Haluankepri 14jun14

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 14 Juni 2014 16 Sya’ban 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 14/6 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

Untuk Indonesia, Kami Ada !

KRITIK & SARAN: 085374539090

Anak Muda yang CERDAS Pilih Pemimpin yang TEGAS

1

Prabowo-Hatta

Bocah Tewas Dibanting Ayahnya Kepri Juara Umum MTQ

JUARA UMUM — Wakil Presiden Boediono menyerahkan piala Juara Umum kepada Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo di malam penutupan MTQ XXV tingkat Nasional di Dataran Engku Puteri, Batam, Jumat (13/6) malam. Acara penutupan berlangsung meriah yang diwarnai dengan pesta kembang api.

BATAM (HK) — Provinsi Kepulauan Riau sukses mencapai prestasi ganda, sebagai pelaksana maupun juara umum pagelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXV tingkat Nasional yang dilangsungkan di Kota Batam-Kepri. Adapun posisi kedua ditempati oleh Provinsi Banten dan ketiga oleh Provinsi Jawa Barat. Kepri Juara Hal 7

BATAM (HK) — Entah setan apa yang merasuki Tarmizi (31), warga Blok C Tiban I, Kelurahan Tiban Indah, Kecamatan Sekupang Kota Batam ini. Tanpa perasaan, ia membanting anak kandungnya, Nur Aina (4) ke lantai rumahnya hingga tewas, Jumat (13/6) dini hari.

Dedy Manurung dan Nov Iwandra Liputan Batam Tragisnya, sang istri, Erlinawati (25) yang mengetahui hal tersebut, hanya bisa diam tanpa ada upaya melarang. Kedua orangtua itu pun harus mendekam di balik jerusi besi setelah sempat bermaksud menutupi aksi keji mereka. "Pelaku Tarmizi kita tahan langsung. Karena diketahui telah melakukan tindak penganiayaan sadis yang berakibat hilangnya nyawa seorang bocah perempuan bernama Nur Aina (4). Ironisnya, bocah perempuan yang malang itu adalah anak kandungnya sendiri," kata Kapolsek Sekupang, Robertus B Herry kepada wartawan di Mapolsek Sekupang, Jumat (14/6) siang. Bocah Tewas Hal 7

"Adikku Tak Ada Lagi Ya, Om..?" DEDY MANURUNG/HALUAN KEPRI

Rumble in the Jungle Pipik Dian Irawati

Tebus Janji Uje JAKARTA (HK) — Pipik Dian Irawati dan anak-anaknya baru saja berlibur ke dua negara, Singapura dan Malaysia. Wanita yang kerap dipanggil Umi tersebut juga sempat berkunjung ke Legoland, sebagai bentuk penebusan janji yang sempat diucapkan almarhum Ustaz Jeffry Al Buchori. "Kemarin ke Singapura terus ke Malaysia karena anakanak minta ke Legoland. Anakanak waktu itu pernah dijanjikan sama Abinya, akhirnya baru sempat," kata Pipik di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (12/6). Diakui Pipik, semasa almarhum masih hidup, mereka seke-

Tebus Janji Hal 7

Inggris vs Italia Minggu (14/6) Pkl. 05.00 WIB

MANAUS (HK) — Inggris akan meladeni Italia dalam pertandingan Grup D Piala Dunia 2014 di Arena Amazonia, Manaus, Minggu (15/6) pagi WIB. Laga kedua tim yang pernah mengecap manisnya juara dunia ini layaknya pertempuran di tengah hutan atau Rumble in the jungle, karena stadion yang berada di tengah hutan hujan Amazon, Brasil. Selain menjanjikan duel yang sengit, partai perdana Grup D ini juga dipastikan akan panas se-

BATAM (HK) — "Adikku tak ada lagi ya, om?. Aku kasihan liat dia. Jadi tak ada lagi temanku main." Khairil (6) tampak murung. Ia sempat menangis sebelum ditenangkan oleh Lena, neneknya. Saudarasaudaranya yang lain, tak kuasa menahan haru. Sebagian larut dalam tangis, sebagian lagi tampak menutupi wajah dengan telapak tangan, sambil terisak. Khairil memandangi tubuh Nur Aini (4), adik perempuannya yang sudah terbujur kaku di ruang jenazah RSUD EMbung Fatimah, Batuaji. Adiknya itu telah meninggalkan ia untuk selama-lamanya. "Ayah yang mukul adikku ini," serunya. Berulangkali sang nenek mengusapusap kepala bocah laki-laki itu. Setelah dibujuk, Khairil pun mau bercerita tentang sikap orangtuanya selama di rumah. "Ayah sering mukul adik. Ayah sering mabuk," katanya polos. "Kadang ditendang, kadang dipukul pakai tangan, pakai kayu." Kata dia, kalau ayahnya pulang ke rumah dalam keadaan mabuk, maka ibunya marah. "Adikku Tak Hal 7

Rumble in Hal 7

48 Tahun Setelah Ramsey Hardimen Koto/Kontributor Haluan

INGGRIS bangga dengan sebutan Ibu Sepak Bola Dunia, namun dunia baru mengakuinya pada 1966, ketika mereka tampil sebagai juara Piala Dunia di kandang sendiri. Adalah Alf Ramsey, seorang pria berusia 46 tahun asal Dagenham, Essex, yang mencatatkan sejarah. Di final, di Stadion Wembley, stadion keramat itu, pada 30 Juli 1966 Inggris menggilas Jerman Barat 4-2. Setelah itu, setelah pencapaian yang luar biasa itu, Inggris yang sudah akrab dengan sepak bola sejak abad kedelapan, tak lagi menjadi singa yang galak. Kehadiran mereka memang sangat dinanti, namun sering ber-

lalu tanpa kesan. Inggris, lintas generasi, melahirkan banyak bintang. Kevin Keegan, Gary Lineker, Paul 48 Tahun Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.