CMYK
KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA
Website: www.haluanmedia.com
Rabu 15 Mei 2013 4 Rajab 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 14/5 TAHUN KE 12
Website: www.haluankepri.com
HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM
SK Walikota Picu Konflik Warga Pantai Melur Demo Datangi Kantor Walikota dan DPRD Batam Deddy & Taslimahudin Liputan Batam
BATAM (HK) — Sejumlah warga yang tinggal di Pantai Melur, Kecamatan Galang, Kota Batam dan tergabung dalam Himpunan Masyarakat Adat Pulau-pulau Rempang-Galang (Himad Purelang) melakukan aksi unjuk rasa ke Kantor Walikota dan DPRD Kota Batam di Batam Centre, Selasa (14/5) pagi. Mereka menuntut Surat Keputusan (SK) Walikota Batam yang mengatur tentang penunjukan pengelolaan Pantai Melur dicabut, karena bisa memicu konflik. SK Walikota Hal 7
ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI
WALIKOTA Batam Ahmad Dahlan menemui warga Rempang Galang yang berdemo usai rapat Paripurna di Gedung DPRD Batam, Selasa (14/5).
Anggaran Kementerian Dipangkas Rp25 T JAKARTA (HK) — Pemerintah akan memangkas anggaran untuk kementerian/lembaga di tahun 2013 sebagai langkah penyelamatan anggaran pendapatan belanja negara (APBN). Total anggaran yang akan dipangkas di kementerian/lembaga sekitar Rp25 triliun.
"Kisarannya Rp24,6 triliun sampai Rp25 triliun dari seluruh kementerian/ lembaga. Saat ini sedang dilakukan perapihan untuk masing-masing kementerian," kata Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati usai mengikuti rapat terbatas (ratas) membahas Ran-
cangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2013 dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2014, di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (14/5). Anggaran Kementerian Hal 7
DPRD Karimun Panggil SKPD Terkait
Pemalsu Data Honorer
Harus Dihukum KARIMUN (HK) — Persoalan dugaan pemalsuan data honorer kategori 2 (K2) di Kabupaten Karimun perlahan-lahan mulai terkuak. Komisi A DPRD Karimun yang membidangi hukum dan aparatur pemerintahan meminta, Selasa (14/5) meminta keterangan dari Irwaskab, BKD, Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Karimun
SUTANA/HALUAN KEPRI
BUNGA BANGKAI — Tumbuhan raflesia atau lebih dikenal dengan bunga bangkai tumbuh dan mekar sempurna di halaman rumah warga di Bukit Cermin, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang, Selasa (14/5). Bunga langka ini mengundang perhatian banyak orang.
MEKAR SEMPURNA TANJUNGPINANG (HK) — Tumbuhnya bunga bangkai atau bunga raflesia yang langka di halaman rumah warga di Bukit Cermin, Kecamatan Tanjungpinang
Barat, Kota Tanjungpinang benar-benar mengundang perhatian warga. Bunga Mekar Sempurna Hal 7
dalam rapat dengar pendapat yang digelar di Banmus DPRD Karimun. Ketua Komisi A Jamaluddin meminta kepada dinas terkait agar menyampaikan data jelas nama-nama tenaga honorer yang telah melakukan dugaan pemalsuan data tersebut. Katanya,
Fathanah 'Santuni' 20 Perempuan JAKARTA (HK) — Ahmad Fathanah, tersangka kasus suap dan pencucian uang terkait izin impor daging sapi ternyata sudah 'menyantuni' sebanyak 20 perempuan selama 10 tahun. Data aliran dana tersebut ditemukan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). "Sudah 10 tahun, sejak 2003 sampai 2013," kata Kepala PPATK Yusuf, di Gedung PPATK, Jakarta, Selasa, (14/5). Fathanah 'Santuni' Hal 7
Petani Bakal Diasuransikan
Pemalsu Data Hal 7
Ahmad Fathanah
Chelsea vs Benfica Kamis (16/5) Pkl. 02:00 WIB
JAKARTA (HK) — Penyanyi jebolan dari salah satu ajang pencarian bakat, Kamasean atau akrab disapa Sean kini tengah merintis kariernya di panggung profesional. Tak hanya bermodal suara yang merdu, Sean juga punya keahlian menciptakan lagu. Bahkan, Sean ingin memasukkan lagulagu ciptaannya di album perdananya nanti. Penyanyi kelahiran 30 Juni 1995 itu punya banyak cara untuk mencari inspirasi dalam membuat sebuah lagu.
P e t a n i B a k a l Hal 7
JANGAN mengeluh banyaknya masalah dalam hidupmu, percayalah, Tuhan memberikannya karena Dia ingin kamu menjadi lebih kuat. Jangan hiraukan mereka yg membencimu, terkadang mereka membencimu karena mereka tak mampu menerima kenyataan bahwa kamu benar. Tak peduli apa yg telah hilang dalam hidupmu, selama kamu masih mampu bersyukur pada Tuhan, kamu tak pernah kehilangan apapun. (abc)
Kamasean
Lagu Sendiri
JAKARTA (HK) — Rancangan Undang Undang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani bukan untuk komoditas politik, melainkan benar-benar untuk pemberdayaan dan perlindungan petani yang selama ini belum ada. Dalam RUU tersebut juga diatur bahwa petani juga diasuransikan yang dijamin pemerintah dan perbankan. “RUU ini untuk mendorong pemerintah dalam meningkatkan kualitas petani berbasis produksi dengan memberikan kepastian bertani, kepastian
Bersyukur
ILHAM
KOMISI A DPRD Karimun meminta keterangan dari SKPD terkait soal dugaan pemalsuan data honorer K2 di ruang Banmus DPRD Karimun, Selasa (14/5).
Lagu Sendiri Hal 7
Ambisi dan Misi Balas Dendam AMSTERDAM (HK) — Chelsea dan Benfica akan beradu jadi yang terbaik dalam final Liga Eropa di Amsterdam Arena, Kamis (16/5) dinihari WIB. Kualitas final kali ini akan berada di level yang tinggi. Bukan hanya karena Benfica dan Chelsea saat ini termasuk jajaran klub terkuat di Eropa yang terbiasa tampil di Liga Champion, kedua klub juga punya tradisi cukup kuat. Gabungan koleksi trofi antarklub Eropa kedua klub mencapai lima. Sebelum musim ini, Benfica sudah pernah delapan kali mencapai final kompetisi antarklub Eropa, sedangkan Chelsea empat kali.
Bicara rasio kesuksesan kedua klub di final, Chelsea boleh mengklaim diri sebagai tim yang lebih fasih menjadi juara. Dari empat kesempatan mentas di partai pamungkas, The Blues tiga kali menjadi pemenang. Gelar terakhir adalah Liga Champion 2011/12. Benfica? Dari sembilan final Tim Elang hanya menang dua kali, yaitu pada dua penampilan pertama mereka di partai penentuan Ambisi dan Hal 7
HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI
CMYK
Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra
Sambungan Dari Halaman 1
Petani Bakal harga, kepastian pendapatan, kepastian sarana prasarana, fasilitas dan sebagainya. Jadi, RUU ini memberikan kehususan pada petani sebagai subyek,” kata Panja Perlindungan dan Pemberdayaan Petani Herman Khaeron dalam diskusi di Pressroom DPR, Selasa (14/5). Herman mencontohkan soal asuransi, yaitu untuk selain gagal panen akibat penyakit, kena banjir dan musibah lainnya, petani akan mendapat ganti rugi sebesar 70 persen. “Hal seperti ini sudah dilakukan oleh Malaysia, Thailand, dan negara-negara lain. Pemerintah bisa intervensi perbankan dan pihak asuransi untuk mengeluarkan ganti rugi tersebut tanpa agunan,” kata Herman. Menurut Herman, tanah yang bisa diberdayakan untuk petani saat ini ada sekitar 139 juta hektar. Petani berjumlah 40 juta jiwa dan masyarakat selaku konsumen sebanyak 245 juta jiwa. Dengan
RUU ini, nantinya akan mampu mengatasi stabilitas ketahanan dan kedaulatan pangan, harga, dan meminimalisir terjadinya konflik lahan pertanian. “Khusus mengenai lahan di daerah terkait tata ruang, maka hal itu menjadi wewenang pemerintah daerah. Sedangkan terkait UU yang bersinggungan akan disingkronisasi,” ujarnya. Ketua Pusat Penyusuluhan Pertanian Kementan Momon Rusmono yang juga jadi pembicara dalam diskusi tersebut mengapresiasi RUU inisiatif DPR RI ini, karena akan mendorong terwujudnya kesejahteraan petani. “Dengan RUU ini petani akan memperoleh kepemilikan lahan, pendidikan, kompetensi, akses permodalan, pemasaran, dan kualitas produksi, yang selama ini kurang memenuhi standar. RUU ini akan menjamin petani dari pengolahan dan kepemilikan lahan, kualitas produksi, pemasaran,
masih disibukkan dengan promosi single-nya. Untuk album perdana, Sean belum bisa memastikan. “Sekarang masih promo-promo saja. Kalau untuk album rencananya belum tahu kapan. Cuma memang sudah ada tujuan ke sana. Sekarang sih sudah ada recording beberapa,” ujarnya. Saat ini Sean memang sedang mempersiapkan
saat. Laporan keuangan partai, lanjutnya, juga selalu dilaporkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). "Dari sisi itu, kalau ada masalah, sudah kelihatan," katanya. KPK kini tengah mengembangkan kasus dugaan tindak pidana pencucian uang yang dilakukan Fathanah. Fathanah menjadi tersangka bersama mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. Dalam pemeriksaan KPK, terungkap keterkaitan Fathanah dengan sejumlah perempuan. Saat ditangkap di Hotel Le Meridien pada Selasa (29/1), Fathanah bersama perempuan muda yang belakangan diketahui bernama Maharany Suciyono, mahasiswi di Jakarta. Maharany mengaku diberi uang Rp10 juta oleh Fathanah. Namun, karena tak terkait kasus korupsi yang disidik, Rabu (30/1/2013) dini hari, Maharany diperbolehkan pulang. Fathanah tetap diperiksa penyidik. Ketika KPK mulai menyidik Fathanah atas sangkaan tindak pidana pencucian uang, cerita soal perempuan-perempuan bersama Fathanah mencuat lagi. Awalnya KPK memeriksa perempuan yang tengah hamil tua, Sefti Sanustika. Belakangan diketahui bahwa Sefti adalah istri muda Fathanah yang tinggal di sebuah apartemen di Depok. Kala itu, KPK melacak aset Fathanah dan menyita sejumlah mobil mewah yang terkait dengannya, seperti Mercedes Benz C200, Toyota FJ Cruiser, dan Toyota Alphard. Masih dalam kaitan penyidikan TPPU terhadap Fathanah, publik dikejutkan dengan pemeriksaan artis lawas Ayu Azhari. Ayu sempat membantah menerima
uang atau sesuatu dari Fathanah. Namun, sehari setelah diperiksa, Ayu kembali ke KPK dan mengembalikan uang sebesar Rp 20 juta dan 1.800 dollar AS yang diberikan Fathanah. Ayu memang mengakui Fathanah menawarkan kerja sama kepadanya, tetapi tak pernah terwujud. Cerita soal perempuan-perempuan Fathanah ini belum berhenti. KPK telah menyita mobil Honda Jazz dari model Vitalia Shesya. Honda Jazz ini ternyata diduga pemberian Fathanah untuk Vitalia. Vitalia sudah dua kali diperiksa KPK dalam kaitan sangkaan TPPU Fathanah. Wajah Vitalia mudah dikenali karena pernah menjadi sampul majalah pria dewasa. Bahkan, sesi pemotretan yang menggambarkan keseksian Vitalia bisa dilihat melalui Youtube. Vitalia juga menerima jam tangan buatan Swiss merek Chopard seharga Rp70 juta dan uang Rp250 juta dari Fathanah. Keroyalan Fathanah untuk Vitalia tak sebatas itu. Vitalia juga diberikan perhiasan senilai Rp100 juta, tetapi telah dijual dan uangnya habis untuk biaya hidup. Selain itu, Fathanah diketahui membelikan Honda Freed untuk seorang wanita bernama Tri Kurnia Rahayu. Mobil bernomor polisi B 881 LAA tersebut dikembalikan Tri ke KPK, Selasa (7/5). Selain mengembalikan mobil Honda Freed, lanjutnya, Tri juga menyerahkan gelang bermerek Hermes dan jam tangan Rolex yang didapatnya dari Fathanah kepada KPK. Harga gelang Hermes tersebut Rp50 juta hingga Rp70 juta, sedangkan jam tangan Rolex harganya di atas Rp10 juta. (dtc/okz/ant/kcm)
Dari Halaman 1
SK Walikota Pasalnya, dengan keluarnya SK tersebut telah menimbulkan dualisme pengelolaan Pantai Melur, yakni antara warga sekitar pantai dan pengelola yang ditunjuk berdasarkan SK Walikota Batam itu. Paulus, salah seorang pedagang Panti Melur mengatakan, walikota dalam menerbitkan SK bernomor KPTS 120/HK/III/2013 tentang penunjukan pengelolaan Pantai Melur Kelurahan Sijantung, Kecamatan Galang, dirinya tidak pernah dilibatkan. Bahkan, uang masuk ke lokasi pantai yang dikutip oleh pengelola sesuai SK Walikota Batam tidak jelas pertanggungjawabannya. "Rempang Galang itu statusnya masih belum jelas, masih status quo. Kenapa pula bisa-bisanya SK Walikota turun mengatur mengelola Pantai Melur. Ada apa ini. Pengelola sekarang mengutip tarif masuk dan uang parkir. Sementara kita yang di dalam tidak mendapat apa-apa. Kita hanya membersihkan. Orang lain yang makan kita yang cuci piring," kata Paulus, di halaman kantor DPRD Batam yang disaksikan langsung Walikota Batam Ahmad Dahlan, kemarin. Ia juga menyebutkan, SK tersebut membuat pengelola pertama tidak mendapat apa-apa. Pengelola tersebut terdiri dari pedagang yang jumlahnya lebih dari 40 orang. Dan hanya tiga orang yang di-
album perdananya. Single perdana yang dipopulerkan runner up Indonesian Idol itu bertajuk ‘How Could You’. Menurut Sean lagu tersebut bercerita tentang seseorang yang tak jelas. Orang tersebut bisa membuat orang bahagia tetapi juga bersedih. Sean menciptakannya pada 2010 ketika ia masih duduk di bangku SMA kelas 1. (dtc)
Dari Halaman 1
Fathanah 'Santuni' "Bisa saja mereka adalah teman, saudara, dan lainnya," imbuhnya. Yusuf mengatakan, nilai aliran dana tersebut bervariasi, mulai dari Rp40 juta hingga Rp1 miliar. Ketika ditanya lebih lanjut soal aliran dana tersebut, Yusuf mengatakan, undang-undang hanya memperbolehkan dirinya mengungkapkan temuannya kepada ke aparat penegak hukum. "Kami tidak diperkenankan menyebutkan nama, rekening, dan sebagainya, itu ada di undang-Undang," ujarnya. Terkait temuan PPATK tersebut, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid meminta PPATK membuka data temuan 20 perempuan yang menerima aliran dana dari Ahmad Fathanah. Hidayat menilai jika data itu tidak segera dibuka, maka publik bisa kembali mengaitkan kehadiran perempuan itu dengan PKS. "Sebaiknya PPATK bongkar saja. Jangan berwacana sebab kasus yang disampaikan tidak ada penjelasan, harus berdasarkan data. Ini supaya jangan mendugaduga lagi ke partai kami," ujar Hidayat di Kompleks Parlemen, kemarin. Hidayat mengaku tidak tahumenahu dengan aliran dana Fathanah kepada perempuan-perempuan itu. "Enggak tahu, kalau Anda lihat tipologi wanita yang dekat dengan Fathanah dan menerima uang-uang itu Anda bisa nilai sendiri. Yang pasti tidak ada anggota PKS yang penyanyi dangdut," imbuhnya. Hidayat memastikan keuangan partainya selalu diaudit setiap
harga dan seterusnya,” ungkapnya. Ketua Umum Serikat Petani Indonesia Henry Saragih berharap dengan RUU ini petani Indonesia bisa lebih maju dan sejahtera di tengah ancaman terjadinya krisis pangan global dunia. Hanya saja, katanya, RUU ini harus menjelaskan lebih luas dan konkrit terkait definisi tani dan perlindungannya. Juga singkronisasi dengan UU lainnya seperti UU tata ruang dan sebagainya, sehingga pembangunan perumahan dan industri tidak mengambil lahan pertanian. “Saat ini sebanyak satu miliar orang mengalami kelaparan. Jumlah itu meningkat drastis dibanding tahun 2005 yang hanya 250 juta jiwa. Untuk itu, RUU ini diharapkan mampu mengatasi ancaman kelaparan dengan perubahan iklim dunia yang tidak menentu. Selain itu RUU ini bisa menjawab uneg-uneg petani yang selama ini belum terjawab,” katanya. (hmg)
Dari Halaman 1
Lagu Sendiri “Inspirasinya sih macammacam ya. Ada lagu yang benarbenar pure pengalaman pribadi aku. Ada lagu yang tercipta dari cerita teman, ada yang tercipta dari habis baca buku, nonton film gitu,” kisahnya usai mengisi acara musik ‘Spektakuler’ di salah satu stasiun televisi, Selasa (14/5). Sean mengaku sampai saat ini
Rabu, 15 Mei 2013
tunjuk sesuai SK, padahal lahan mereka tidak ada. Karena itu, pihaknya meminta, untuk sementara waktu segala aktivitas pengelola Pantai Melur dicabut hingga permasalahan ini jelas. Yang lebih mengecewakan, kata Paulus, selama proses penunjukan pengelola pantai para pedagang dan pengelola sebelumnya tidak pernah dilibatkan. Waktu masih dikelola warga, uang masuk hanya Rp15 ribu per mobil, sementara saat ini tarifnya dikenakan Rp3 ribu perorang ditambah uang parkirnya. Yasinta, warga Pantai Melur lainnya menambahkan, sebagai pengelola awal, ia bersama rekanrekannya sering mendapat intimidasi dan ancaman dari pihak pengelola yang ditunjuk. Selain itu, pengelola yang ditunjuk sering melakukan provokasi dan politik adu domba sesama warga. "Kami bukan mau mencari uang besar. Kami masyarakat kecil yang hidup dari itu, Bapak (Ahmad Dahlan) harus mencabut SK-nya," teriak Yasinta di depan Ahmad Dahlan. Kedatangan warga Pantai Melur itu mengagetkan Walikota Batam Ahmad Dahlan. Ia tidak menyangka masalah tersebut akan serumit sekarang. Sebab, dua hari yang lalu, Ahmad Dahlan mendapat laporan melalui pesan singkatnya, tidak ada persoalan
lagi di Pantai Melur. "Dua hari lalu, saya di-SMS tengah malam, katanya semua aman. Tapi tadi pagi saya kaget, ada demo dari masyarakat Pantai melur," kata Dahlan. Menanggapi permasalahn tersebut, Dahlan berjanji menyelesaikannya dalam waktu satu minggu. Ia berjanji akan kembali mengundang masyarakat untuk mendudukan masalah ini, termasuk dengan pihak-pihak terkait. "Besok (hari ini, red) saya akan panggil semuanya, mulai dari Lurah, Camat sampai Disparbud dan pihak terkait untuk membicarakan ini. Kalau perlu hari ini, saya akan kumpulkan. Tapi beri saya waktu paling lambat satu minggu untuk menyelesaikan ini," katanya. Soal SK yang sudah dikeluarkan, Ahmad Dahlan mengakui tidak menunjuk siapa yang mengelola Pantai Melur. Katanya, SK dikeluarkan, agar pengelolaan di Pantai Melur, tertib. Demikian dengan parkir di sana, diatur agar pengelolaannya juga tertib. Namun apa yang disampaikan Ahmad Dahlan itu bertolak belakang dengan isi SK tersebut. Dalam lampiran SK bernomor KPTS 120/HK/III/2013 tertera struktur organisasi, mulai dari nam ketua hingga pengurus sebagai pihak pengelola Pantai Melur. (mnb/cw71)
Dari Halaman 1
Ambisi dan juara. Pencapaian itu pun terjadi sudah sekitar 50 tahun silam! Hasil dalam penampilan terakhir Benfica di final adalah kekalahan 0-1 dari Milan di Piala Champion 1989/90. Bentrok kedua tim ini dipastikan bakal seru. Pasalnya, kubu Benfica menyimpan dendam setelah musim lalu disingkirkan Chelsea di panggung Liga Champions. Ya, kedua tim melakoni bentrok pertamanya pada perempatfinal Liga Champions musim lalu. Pada laga tersebut, Benfica harus menyerah dengan agregat 13, menyusul kekalahan 0-1 pada leg pertama di Lisbon dan kalah 12 pada leg kedua di Stamford Bridge. Kekalahan pada leg kedua tersebut sulit diterima pelatih Benfica Jorge Jesus yang menilai banyak keputusan ganjil dari wasit, salah satunya mengkartu merah pemainnya, Maxi Pereira. Selain menuntaskan dendam, Benfica juga berambisi merengkuh gelar pertamanya di pentas Europa League. Ini merupakan final kedua Benfica, setelah sebelumnya tampil di final UEFA Cup 1982/ 1983. Benfica kalah dari Ander-
lecht dengan agregat 2-1, setelah kalah 0-1 di pada leg pertama di Belgia dan imbang 1-1 pada leg kedua di Lisbon. Sementara itu, Chelsea juga tengah membidik trofi pertamanya di turnamen kasta kedua Eropa. Gelar Liga Europa akan jadi sejarah bagi Chelsea sebagai klub Inggris pertama yang memenangi tiga trofi Eropa, yakni Liga Champions, Liga Europa dan UEFA Cup Winners Cup. Secara keseluruhan, Chelsea akan jadi tim keempat yang mampu melakukannya, setelah Juventus, Ajax Amsterdam dan Bayern Munich. Pelatih Chelsea Rafael Benitez mengakui, Liga Europa akan menjadi peluang terakhir mereka untuk mendapatkan trofi setelah sebelumnya kalah di tiga pertandingan final di musim ini. Seperti yang diketahui, The Blues kalah pada final Piala Dunia Antarklub, Community Shield dan juga Piala Super Eropa. Tetapi mereka memiliki peluang untuk menebusnya kala menghadapi Benfica di partai puncak Liga Europa pada 15 Mei mendatang.
bunga yang tumbuh di samping rumah. Saya langsung melihatnya dan tidak menyangka bunga itu merupakan bunga langka dan jarang sekali tumbuh di Tanjungpinang. Tadinya saya tidak menghiraukan dan membiarkan saja karena tidak tahu kalau itu bunga yang langka. Tapi dari mulut ke mulut banyak masyarakat yang ingin melihat dan silih berganti, jadi dapat juga informasi tentang bunga ini," jelasnya. Sementara itu, di tempat tumbuhnya bunga, Wawan, warga Bukit Cermin mengatakan, sejak kemunculan bunga ini dan diketahui masyarakat luas, banyak warga datang untuk melihat dari dekat. "Pertama kali dilihat oleh Bapak Isnaedi saat hendak membuang sampah di samping rumahnya, dikira hanya pohon liar yang bisa tumbuh di hutan. Namun pada hari Minggu bunga ini semakin besar dan bentuknya juga unik, sehingga menjadi perhatian masyarakat di sekitar sini," jelas
Wawan. Katanya, biasanya orang di kampung menyebutnya suweg karena batangnya menyerupai pohon. Namun pohon suweg tumbuh tinggi tanpa berwarna ungu kehitaman dan daunnya bercabang-cabang. "Memang di dekat bunga bangkai ini ada pohon suweg yang sudah cukup besar. Namun bunga bangkai ini tumbuh tunggal dan dari saat muncul hingga mekar waktunya singkat sekali, hanya dalam waktu tiga hari bunga ini telah mekar sempurna. Kalau bunga ini terlihat ada daunnya berwarna ungu dan juga ada mahkotanya dan menyebarkan bau tak sedap," jelasnya lagi. Santi, warga Kijang mengaku datang melihat bunga itu karena penasaran. "Iya bentuk bunga ini aneh ya, saya baru melihat bunga seperti ini seumur hidup," katanya sambil meminta tolong seseorang untuk memfotokan dirinya dengan bunga bangkai itu melalui handphone. (sut)
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Sensissiana mengatakan, di Dinas Kesehatan terdapat usulan 12 tenaga honorer kategori K2. Rinciannya, 7 orang dinyatakan memiliki data yang valid, 5 orang tengah dilakukan uji publik. Di antara 5 orang itu, 2 orang menyatakan mundur, yakni Er dari Puskesmas Moro dan Fi dari Puskesmas Durai. Sisanya, 3 orang lagi setelah diverifikasi memiliki data yang valid. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kamarulazi menambahkan, terkait 103 orang tenaga honorer yang bermasalah dari 151 honorer K2 di Karimun tersebut sudah dipanggil ke Kantor Bupati pada 22 April 2013 lalu, sementara 48 honorer lainnya tengah menjalani uji publik oleh masyarakat. "Ke-48 tenaga honorer yang tengah menjalani uji publik tersebut tidak langsung dinyatakan lulus, karena harus menjalani serangkaian tes lagi termasuk dari BKN. Bahkan, setelah menjadi CPNS pun mereka bisa disanggah jika ditemukan adanya indikasi pelanggaran yang mereka lakukan," kata Kamarulazi. Terkait pemalsuan data itu, Jamaluddin hanya meminta kepada aparat penegak hukum agar
menindak dengan tegas siapa saja yang terlibat dalam melakukan pemalsuan data penerimaan tenaga honorer kategori 2 di Pemkab Karimun ini. Karena ulah mereka telah menzolimi honorer lain yang justru memiliki data sah. "Masih jadi honorer saja mereka sudah berlaku seperti itu, apalagi jika sudah duduk menjadi PNS. Maka dari itu saya meminta dengan tegas kepada aparat penegak hukum untuk menindak pelaku pemalsuan data ini, karena mereka telah memalsukan dokumen negara dan menimbulkan kerugian bagi negara," ungkapnya. Jamalludin juga menduga adanya 'pemberian uang' dari tenaga honorer kepada oknum pejabat tertentu di Pemkab Karimun. Alasannya, tidak mungkin honorer tersebut dengan mudah begitu saja masuk dalam data base di Karimun tanpa adanya dugaan 'pemberian uang' tersebut. Terkait rencana pemanggilan tenaga honorer yang memalsukan data dan kepala sekolah tempatnya mengajar, Komisi A meminta kepada Dinas Pendidikan agar memberikan bukti bukti otentik dan berita acara pemanggilan tersebut. "Kami ingin bukti otentik dan berita acaranya diserahkan ke Komisi A," katanya. (ham)
Dari Halaman 1
Pemalsu Data karena ulah oknum tenaga honorer itu, artinya telah menzolimi honorer satu angkatannya yang betulbetul sesuai dengan data sebenarnya. Kepala Seksi Program Dinas Pendidikan Karimun Grandy Regel Tuerah mengatakan, Disdik melakukan verifikasi tenaga honorer K2 sebanyak 62 orang. Rinciannya, 17 orang menyatakan mengundurkan diri, 7 orang tidak mengembalikan berkas kepada Disdik dan 4 orang lainnya mengembalikan berkas langsung ke BKD tanpa diverifikasi oleh Dinas Pendidikan. Menurutnya, empat orang yang tidak mengantar berkas ke Dinas Pendidikan namun langsung ke BKD itu adalah KP dari SDN 013 Jang (Moro), NA dari SDN 014 Moro, Ra dari SDN 003 Sugie (Moro) dan Su dari SDN 002 Jelutung (Meral). "Keempatnya mengantar langsung ke BKD," tuturnya. Grandy menyebut dirinya tidak mengetahui kenapa empat honorer itu tidak mengembalikan berkasnya ke Dinas Pendidikan, melainkan langsung ke BKD. "Apa sebabnya, kami tidak tahu. Yang jelas, kami akan memanggil honorer yang bersangkutan, kepala sekolah dan UPTD-nya ," kata Grandy, lagi.
Dari Halaman 1
Anggaran Kementerian Anny mengatakan, pemotongan anggaran tidak dilakukan terhadap Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kementerian ini tetap mendapat jatah 20 persen dari APBN. Kemungkinan, kata dia, detail pemotongan tiap kementerian/lembaga akan rampung pekan ini. Anny menambahkan, pemerintah juga akan melakukan perubahan sejumlah asumsi makro dalam penyusunan APBN Perubahan 2013. Pertumbuhan ekonomi dikoreksi sekitar 6,2 persen dari 6,8 persen dalam UU APBN 2013. Revisi pertumbuhan ekonomi itu, kata dia, setelah melihat kondisi ekonomi global. Angka inflasi, kata Anny, antara 7,2 persen sampai 7,5 persen. Perkiraan itu lantaran ada pengaruh dari hortikultura yang membuat tinggi inflasi. Adapun lifting minyak sekitar 840.000 barel per hari dari 900.000 barel per hari dalam UU APBN 2013 . Seberapa besar imbas ter-
"Kami memiliki satu kesempatan lagi untuk memenangkan gelar bergengsi. Kami kalah di tiga final musim ini, saya sangat senang untuk mereka dan semua orang di sini. Saya pikir kami memiliki atmosfer bagus di skuat. Para pemain bekerja keras," ucap Benitez di goal. Sementara di kubu lawan, gelandang Benfica Enzo Perez menyebut Chelsea bukanlah pihak favorit untuk memenangi Liga Europa. Menurutnya, kedua tim sama-sama punya peluang untuk menggapai kejayaan di Amsterdam Arena. Di semi-final Liga Europa, raksasa Portugal itu sanggup membalikkan keadaan dari Fenerbahce dan unggul 3-2 secara agregat. Sementara The Blues sukses menjungkalkan Basel dengan skor agregat telak 5-2. "Ini adalah situasi yang sangat bagus bisa masuk (ke final). Sungguh hebat bisa memberikan kebahagiaan kepada fans kami. Tetapi kami belum memenangi apapun. Peluangnya 50-50. Tak ada favorit di final. Kedua tim sama-sama pantas," janji Perez. (glc/bbc/rts)
Dari Halaman 1
Mekar Sempurna yang sebelumnya kuncup itu kini sudah mekar sempurna, Selasa (14/5). Bunga raflesia tersebut telah mekar. Di bagian atas tumbuh mahkota berwarna ungu. Kelopak yang tadinya menutupi mahkota telah berkembang sempurna. Di bagian antara mahkota dan kelopak tumbuh bonggol berwarna putih, dan di bawahnya terlihat serbuk sari mengeliling tangkai dan dikerumuni berbagai serangga. Sampai sore kemarin, banyak masyarakat yang ingin melihat dan menyaksikan langsung bunga tersebut. Baik orang dewasa dan juga anak-anak silih berganti melihat. Tati anak dari Isnaedi, pemilik lahan tempat tumbuhnya bunga itu mengatakan, bunga tersebut pertama kali terlihat Sabtu (11/5) lalu oleh bapaknya yang hendak membuang sampah di samping rumah. "Bapak bilang pada saya, ada
7
hadap kondisi makro jika harga BBM bersubsidi dinaikkan?, "Kalau tidak dilakukan kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi, itu akan membuat defisit anggaran melampaui 3 persen. Maka kebijakan yang disampaikan (kenaikan harga BBM) akan menjaga defisit anggaran di 2,5 persen. Itu pun masih dibantu pemotongan belanja kementerian/lembaga," jawab Anny. Selain Wamenkeu Anny Ratnawati, ratas tersebut juga dihadiri Wakil Presiden Boediono, Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Kesra Agung Laksono, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Kepala BKPM Chatib Basri, dan Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) Chairul Tanjung. "Sebelum diserahkan ke DPR RI kita pastikan, melibatkan jajaran pemerintah dan daerah untuk memperkaya masukan, setelah itu kita serahkan ke DPR RI," kata
Presiden SBY, seperti dilansir dari laman Setkab. Presiden mengatakan rencana kerja pemerintah 2014 dan juga RAPBN-P 2013 diharapkan bisa segera siap diajukan ke DPR RI dalam waktu dekat. "Senin lalu, saya didampingi Wapres dan menteri sudah bertemu ketua dan para wakil ketua DPR RI, kita bahas APBN-P 2013 termasuk kebijakan untuk pengurangan subsidi BBM beserta proteksi sosialnya dan yang kedua mengenai RKP 2014, DPR menunggu," kata Presiden SBY. Presiden mengingatkan kembali agar jajaran pemerintah menjalankan APBN-P 2013 dan RKP 2014, dengan sebaik-baiknya. "APBN-P 2013 amat penting karena akan mempengaruhi ekonomi tahun ini sekaligus kita tetap upayakan menjaga pertumbuhan, mengendalikan inflasi, menciptakan lapangan kerja, dan terus mengurangi kemiskinan," ucap SBY. (dtc/kcm/okz)
Ekonomi
Rabu, 15 Mei 2013
2
Kemendag-BC Beda Persepsi Soal Barang Ilegal JAKARTA (HK) – Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Direktorat Bea dan Cukai (BC) beda pendapat terkait barang ilegal, khususnya handphone. Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan saat inspeksi mendadak ke pusat perbelanjaan elektronik di Jakarta, Rabu (8/5) lalu, menyebutkan masih banyak telepon seluler ilegal yang beredar dan secara terang-terangan dipasarkan. Sementara, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (BC) Kementerian Keuangan, Agung Kuswandono di kantor Badan Pemeriksa Keuangan, Jakarta, Selasa (14/5) mengungkapkan bahwa pihaknya segera berko-
ordinasi mengenai hal tersebut. Agung mengatakan saat ini, masih ada perbedaan definisi antara pihaknya dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengenai produk ilegal. “Kami akan koordinasi dengan Kemendag, karena istilah ilegal itu harus didefinisikan dengan tepat dulu,” ujarnya. Dia menambahkan, kebanyakan impor yang dilakukan saat ini adalah suku cadang telepon genggam bukan unit-
nya. Jadi, perakitannya dilakukan di Indonesia. “Kalau impor komponen itu tidak ilegal, karena memang dibuka tarifnya,” ujar Agung. Pihaknya juga belum bisa merinci berapa banyak total impor barang tersebut. Sebab, sampai kini belum ada definisi yang sama mengenai produk ilegal antarlembaga terkait. Sementara terkait adanya kerugian negara nilai triliunan rupiah dalam impor HP tersebut seperti yang disampaikan Mendag Gita Wirjawan, Agung tidak dapat memastikan. Agung enggan berkomentar lebih lanjut karena mesti dibicarakan dengan Kementerian Perdagangan. Berikut juga termasuk nantinya langkah apa yang akan diambil. (viv)
Konsul Ekonomi Kedubes Belanda Kunjungi BP Batam BATAM (HK) — Konsul Departemen Ekonomi Kedutaan Besar Kerajaan Belanda Hajo Provo Kluit didampingi dan Penasehat Kebijakan Ekonomi Kedubes Belanda Lukas Rahmidin berkunjung ke Badan Pengusahaan (BP) Batam, Selasa (14/5). Rombongan tersebut disambut Kasubdit Perizinan Penaman Modal Chairul, Kasubdit Monitoring dan Pelaporan Perdagangan dan Industri Tri Novianta Putra, Kasubdit Bangunan Sarana dan Prasarana Yudi Cahyono di gedung Marketing Centre BP Batam, Batam Centre, Batam. Kunjungan dimaksudkan untuk mendapatkan informasi mengenai prosedur dan pelaksanaan berinvestasi di Pulau Batam serta informasi menge-
nai proyek pengembangan yang akan dilaksanakan BP Batam. Selain itu mereka juga ingin melihat langsung kondisi Pulau Batam serta model sistem perizinan yang sedang dikembangkan di Batam. Saat ini perusahaan asal Belanda yang sudah berinvestasi di Batam, di antaranya PT RFS Batam yang bergerak di bidang Industri Elektronik berdiri sejak tahun 2006, PT Mepr Batam, PT Wilmark Control System, PT Boss Indonesia, PT Thomson Batam, PT Philips Industries Batam, serta beberapa perusahaan asing lainnya yang juga melakukan kegiatan investasi di Pulau Batam dengan total nilai investasi mencapai 10 juta USD. Kasubdit Monitoring dan
Pelaporan Perdagangan dan Industri Tri Novianta Putra menjelaskan, banyak keunggulan Batam dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia yang tentunya mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat. Dan Batam juga tidak bersaing dengan daerah Indonesia lainnya, karena Batam diciptakan dan dikembangkan untuk bersaing dengan daerah khusus lainnya di luar wilayah Indonesia, seperti Malaysia, Vietnam, Thailand dan negara lainnya di wilayah Asia. Konsul Ekonomi Kedubes Belanda juga berkunjung ke salah satu kawasan industri yang ada di Batam, yaitu Panbil Industrial Estate untuk bertemu dengan manajemen PT Phillips Indonesia. (r/pti)
DOK
KAWASAN INDUSTRI — Salah satu kawasan industri di Batam. Berbagai kebijakan fiskal yang diterapkan pemerintah dinilai belum ampun menarik investasi ke dalam negeri.
Kebijakan Fiskal Belum Ampuh Menarik Investor JAKARTA (HK) — Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Chatib Basri, memaparkan pekerjaan rumah pemerintah, khususnya Kementerian Keuangan, untuk mendorong investasi masuk ke Indonesia masih banyak. Dikatakannya, kebijakan fiskal yang ada saat ini belum mampu meningkatkan investasi. Karena itu, harus ada koordinasi kebijakan fiskal dengan badan investasi seperti BKPM agar arus investasi terus tumbuh. “Bila tidak, maka orang yang mau investasi menjadi tidak tertarik,” ujar Chatib dalam rapat kabinet terbatas bidang ekonomi di Kantor Presiden, Selasa (14/ 5). Menurut Chatib, berbagai insentif yang ada saat ini masih kurang efektif untuk menarik investasi. Seperti tax
holiday yang telah diberlakukan sejak 2011 hanya berhasil menjaring dua perusahaan baru. Kondisi ini penting mengingat kondisi perekonomian global masih belum bisa diprediksi. Indonesia, dia menjelaskan, tidak dapat bergantung hanya dengan tingginya konsumsi rumah tangga secara terus-menerus. “Jika ekonomi dunia melambat, pertumbuhan ekonomi akan bergantung dari investasi,” katanya. Di samping itu, ia juga mengatakan masih banyak peraturan investasi daerah yang bermasalah membuat banyak proyek pembangunan di Indonesia terhambat. DKI Jakarta sebagai ibu kota negara pun mengalami permasalahan ini. Chatib mengatakan, ia sudah bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo guna membahas ken-
dala itu. “Tadi pagi baru ketemu beliau, saya minta perizinannya yang lebih mudah,” ujar Chatib. Menurut Chatib, para investor pun mengeluhkan kondisi perizinan investasi di ibu kota yang terlalu rumit dan berbelit-belit. Kondisi ini menimbulkan ekonomi berbiaya tinggi dan pada akhirnya menghambat arus masuk investasi. “Beberapa mengenai peizinan yang masih lama, kemudian kami berbicara mengenai (Izin Mendirikan Bangunan),” kata Chatib. Dengan upaya jemput bola, Chatib melanjutkan, diharapkan pemerataan investasi di daerah-daerah dapat terwujud di masa mendatang. Upaya itu diharapkan dapat membuat pilar pertumbuhan ekonomi tidak hanya ditopang oleh beberapa daerah. (viv)
Editor: Nana Marlina, Layouter: I Dipura
CMYK
C M Y K
Rabu, 15 Mei 2013
Leonard Dapat Grand Livina dari BRI
SISWA dari SMA Ananda Batam dan SMP Kristen Basic Batam mendapatkan pelajaran tentang internet sehat dan aman dari manajemen Telkomsel Batam saat berkunjung ke Graha Telkomsel Batam, Selasa (14/5). DERMAWAN/HALUAN KEPRI
Telkomsel Edukasi Pelajar Tentang Internet Sehat dan Aman BATAM (HK) — Graha Telkom Batam Centre, Selasa (14/5) dikunjungi puluhan siswa dari SMA Ananda Batam dan SMP Kristen Basic Batam. Rombongan tersebut disambut Head of Corporate Communication Sumatera Division Telkomsel Hadi Sucipto. Hadi Sucipto mengatakan, 64 persen pengguna internet di seluruh Indonesia merupakan kalangan remaja. Karena itu, Telkomsel terus memberikan edukasi kepada remaja, baik yang berkunjung langsung ke Graha Telkomsel ataupun dalam roadshow corporate ke sekolah-sekolah tentang internet sehat dan aman. "Melalui kegiatan ini, kami harapkan bisa meningkatkan wawasan siswa agar semakin memahami teknologi informasi dan ko-
3
munikasi, khususnya komunikasi seluler. Selain itu kegiatan yang kami adakan ini bertujuan agar seluruh siswa semakin melek terhadap teknologi dan bisa memanfaatkan teknologi untuk menunjang aktivitas maupun meningkatkan kemampuan mereka. Dan kami juga tawarkan produk dari telkomsel bagi para remaja dan khususunya pelajar, produk kartu hebat untuk anak sekolah," tutur Hadi. Head Of Telkomsel Branch Batam Hendra Kusumah menambahkan, Telkomsel sangat meamahami bahwa internet sangat penting bagi siswa dalam mendukung aktifitasnya. Karena itu Telkomsel terus berupaya untuk merealisasikan dan memaksimalkan pemanfaatan internet yang sehat dan aman bagi siswa. Salah satunya dengan ca-
ra melibatkan siswa melihat langsung dapur Telkomsel saat ini, sekaligus memberikan pembekalan pengetahuan tentang konten apa saja yang bisa di manfaatkan para siswa dalam aktivitas mereka di internet. "Kota Batam merupakan salah satu kota broadband di Indonesia. Untuk mendukung kebutuhan tersebut, Telkomsel secara berkelanjutan melakukan pengelaran jaringan dan akan mendukung kenyaman pelanggan untuk berinternet. Dan Telkomsel juga berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dengan kestabilan dan kelancaran saat mengakses data.Kami harapkan dengan melakukan edukasi untuk para siswa, kami bisa memberdayakan dan mengenalkan bahwa Telkomsel dapat memberikan yang terbaik bagi para pelanggan tanpa biaya mahal. Karena Telkomsel memiliki berbagai pilihan paket murah sesuai dengan kebutuhan pelanggan, yang didukung dengan layanan luas dan berkualitas milik Telkomsel," tutur Hendra. "Jaringan Telkomsel di Kepri sudah memadai, dan tahun 2013 jaringan 3G telah kami perluas hingga ke pulau-pulau," pungkas Hendra. (abk)
CMYK
BATAM (HK) — Leonard Baringin Mangunsong, nasabah Simpedes BRI yang beruntung dalam undian Simpedes BRI pada 27 April lalu, menampakkan senyum sumringahnya kepada jajaran manajemen Bank BRI Cabang Batam dan awak media saat menerima hadiah satu unit Nissan Grand Livina, Selasa (14/5) di Kantor Cabang BRI Batam. Ia mengaku tidak menyangka bakal mendapatkan hadiah utama tersebut.
Abdul Kodir Liputan Batam "Ya, serasa mimpi, saya tidak percaya memang sebelumnya, namun setelah saya tanya langsung di konter BRI tempat saya menabung, ternyata benar saya mendapatkan hadiah besar dari BRI. Pokoknya senang sekali, hanya Rp10 jutaan saldo saya di BRI, saya berkesempatan mendapatkan mobil mewah ini. Mungkin ini adalah rezeki anak saya, karena tabungan itu adalah tabungan mereka. Merekalah yang berhak untuk memiliki mobil ini. Dan saya sangat berteri-
IST
PENYERAHAN HADIAH — Pimpinan BRI Cabang Batam Herman Depati (dua dari kanan) menyerahkan Nissan Grand Livina kepada pemenang Undian Simpedes BRI Semester II 2012 Leonard Baringin Mangunsong (dua dari kiri) di Kantor Bank BRI Cabang Batam, Nagoya, Batam, Selasa (14/5). ma kasih sekali kepada pihak BRI yang telah memberikan kesempatan untuk saya memiliki sebuah mobil, tanpa mengeluarkan biaya yang banyak, salut untuk BRI," tutur pria yang tinggal di Perum Puskobkar/Bambu Kuning Batu Aji ini dengan senyum merekah. Leonard merupakan pemenang utama Undian Simpedes BRI periode Smester II tahun 2012 yang diundi di King's Hotel Batam, pada 27 April lalu. Pimpinan BRI Cabang Batam Herman Depati mengatakan, hadiah tersebut merupakan komitmen Bank BRI dalam memberikan apresiasi dan memanjakan nasabahnya. Undian Simpedes BRI digelar rutin dua kali dalam
setahun dan memperebutkan hadiah-hadiah menarik, baik berupa mobil, motor, hingga peralatan elektronik. "Bagi pemenang saya ucapkan selamat dan terima kasih karena telah mempercayakan dana Anda ditabungkan di BRI. Nasabah lainnya tidak perlu khawatir, tingkatkan terus saldo Anda, dapatkan kesempatan menang di periode berikutnya, karena program undian ini digelar dua kali dalam setahun," tutur Herman. Selanjutnya, di Smester I 2013, Bank BRI Cabang Batam telah menyediakan hadiah yang tak kalah hebohnya dibandingkan periode lalu, yaitu hadiah utama Daihatsu Terois TS Extra, 2 sepeda motor honda CB 150R, 3 sepeda motor honda supra X Spoke, 4
sepeda motor honda spacy CW, 5 TV LCD LG 42", 5 kulkas LG 2 pintu, dan 5 hadiah mesin cuci Lg 7 Kg. Nasabah bisa menikmati hadiah yang akan ditawarkan pihak BRI hanya dengan memiliki saldo ratarata minimal Rp100 ribu, akan mendapatkan nomer undian, berlaku kelipatan. Herman menambahkan, kesempatan tidak hanya berlaku bagi nasabah di Batam saja, tetapi di semua tempat, bahkan yang ada di pulau-pulau sekitar Batam. Apalagi ke depan, Bank BRI Cabang Batam mencanangkan pelayanan terapung untuk menjangkau nasabah atau calon nasabah yang ada di pulau, di mana tahap pertama layanan ini akan hadir di Kecamatan Belakang Padang. ***
Editor:Nana Marlina,Layouter: Mulia Aditya
Dunia
Rabu, 15 Mei 2013
4
Turis Indonesia Terboros di Singapura SINGAPURA (HK) — Turis Indonesia merupakan wisatawan di negara Singapura yang boros. Bahkan peringkatnya berada di urutan kedua, setelah wisatawan China.
KOMPAS
KAWASAN PERDADANGAN — Orchard Road merupakan, kawasan yang paling banyak disinggahi wisatawan dari Indonesia ketika melawat ke Singapura. Di sini, banyak barang bermerek diperdagangkan.
Partai Besar Takut ‘Presidential Threshold’ Turun JAKARTA (HK) — Tiga partai besar di DPR (Golkar, Demokrat, dan PDI Perjungan) tidak menghendaki pembahasan revisi UU Pemilihan Presiden (UU Pilpres) dilanjutkan. Soalnya mereka khawatir presidential threshold ambang batas pencalonan presiden) turun. Demikian pandangan Pengamat politik Center of Democracy Election and Constitution (Correct), Refly Harun.”Parti besar tidk ingin mengubah agar capres yang muncul tidak banyak,” kata Refly, Selasa (14/5). Refly menyatakan muara revisi UU Pilpres yang didorong partai kecil menengah adalah perubahan presidential threshold. Perubahan ini akan berdampak terhadap jumlah capres yang maju di pilpres 2014. Dengan mempertahankan presidential threshold di angka 20 persen maka hitung-hitungan teoritis yang terjadi hanya ada tiga partai yang bisa mengusung kandidat caprescawapres. “Kalau sampai empat kan-
didat agak sulit karena distribusi suara dukungannya mesti merata,” katanya menerangkan. Refly menjelaskan untuk dapat menghadirkan empat kandidat pasangan capres-cawapres dibutuhkan koalisi di antara partai kecil dan menengah. Hal ini nyaris mustahil terjadi karena berdasarkan pengalaman partai kecil dan menengah cederung bersikap pragmatis. “Suara dari partai menengah dan kecil bisa dibeli,” ujarnya. Refly menyatakan seluruh partai politik semestinya diberi kesempatan mengusung kandidat capres-cawapres. Dengan begitu publik memiliki banyak alternatif untuk memilih calon pemimpin potensial dan terbaik. “Kalau masih di angka 20 persen tidak ada ruang bagi publik untuk merekrut calon pemimpin alternatif,” katanya. Refly menampik anggapan yang menyebut kandidat capres-cawapres yang terlalu banyak akan menyulitkan
masyarakat menentukan pilihan. Anggapan itu menurutnya tidak masuk akal dan membodohi logika publik. Sebab, menurut Refly, seandainya seluruh partai peserta pemilu benarbenar mendapat jatah kursi di DPR, maka maksimal jumlah kandidat capres-cawapres yang akan maju hanya sebanyak 12 pasangan. Itu dengan catatan seluruh partai ingin mengajukan capres-cawapres. “Tapi saya yakin tidak akan sebanyak itu karena tidak semua partai punya kandidat capres,” katanya. Refly percaya sejumlah partai akan bersikap realistis. Mereka yang tidak memiliki dukungan suara kuat dan figur potensial akan lebih memilih membangun koalisi. Dengan begini maka jumlah kandidat capres dan cawapres yang maju tidak akan lebih dari 10 pasangan. “Akan ada koalisi di antara beberapa partai sehingga tetap di bawah 10,” katanya. (rol)
Kapal Muslim Rohingya Tenggelam di Myanmar SITTWE (HK) — Sebuah kapal yang membawa 100 orang muslim Rohingya terbalik di barat Myanmar. Insiden itu membuat kekhawatiran banyak orang tenggelam karena musim menjelang Topan Mahasen. Perahu menghantam batu di Kota Pauktaw di negara bagian Rakhine dan tenggelam pada Senin lalu. Kepala Kantor PBB di Myanmar untuk
Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), Barbara Manzi mengatakan jumlah orang yang hilang tidak diketahui. PBB memperingatkan pekan lalu, siklon tropis bisa mengancam ribuan orang yang tinggal di kamp di barat Myanmar. Rumah pengungsi tersebut hancur dalam kekerasan antara mayoritas Budha dan minoritas Muslim tahun lalu di Myanmar.
“Kami tengah membangun tempat penampungan sementara terbuat dari bambu yang mudah-mudahan akan berdiri saat hujan lebat tetapi dengan angin topan, anda tidak tahu apa akan tahan,” ujar Manzi dilansir Reuters. Evakuasi dimulai di beberapa daerah seperti Pauktaw, sebuah kota pelabuhan 27 km melalui laut dari Rakhine Sittwe. Hampir 200
da kepada Yayasan Beasiswa Supersemar milik mantan Presiden RI Soeharto senilai sekitar Rp 3,07 triliun.
Pasalnya Mahkamah Agung telah mengeluarkan putusan tersebut bernomor 2896 K/Pdt/2009 tanggal 28
lang baju, jam, tas, dan perhiasan mahal. Merk mahal seperti Louis Vutton, Armani, Gucci, dan Rolex sudah merupakan sesuatu yang lumrah untuk dibeli. Berbelanja di tempat prestisius seperti Orchard Road dinilai mengangkat derajat dan status. Wisatawan Indonesia cenderung lebih royal berbelanja di Singapura ketimbang saat berbelanja di dalam negeri. Keaslian barang dan prestise dari barang yang dibeli merupakan salah satu faktor utama betapa royalnya wisatawan Indonesia di Singapura. Kedekatan lokasi Singapura dan Indonesia semakin mempermudah akses untuk membeli barang-barang mewah itu.
Kakek 92 Tahun Tarik Mobil Pakai Gigi NEW YORK (HK) — Seorang kakek berusia 92 tahun, Mike ”Mighty Atom Jr” Greenstein, akan mencoba menarik mobil dengan menggunakan giginya. Kakek dari tiga cucu yang sudah memiliki tiga cicit ini dijadwalkan menarik mobil Buick LaCrosse tahun 2006 dengan giginya pekan depan di Pulau Coney, New York. Aksi itu adalah penampilan pertamanya sebagai orang kuat di depan publik. Ayahnya, Joe ”Mighty Atom”
Greenstein, terkenal di pentas sirkus karena dapat menggigit paku dan benda tajam lainnya pada era 1930-an.
Greenstein Junior mengatakan, dia mampu menarik mobil dengan giginya karena mampu mengendalikan pikiran dan tubuh. ”Saya hanya mengosongkan pikiran dan berkonsentrasi serta mengatakan saya lebih kuat dari mobil itu. Bukan gigi yang bekerja, melainkan rahang. Jika dapat mengatup dengan kencang, rahang akan bekerja, demikian pula dengan otot leher dan otot lengan. Gigi hanya sedikit bekerja,” ujar Greenstein menjelaskan. (kcm)
ribu rohingya tinggal di kamp penampuang di Pautaw. Sekitar 12 ribu orang tinggal di daerah rawan banjir. Myanmar merupakan negara dengan mayoritas penduduk beragama Buddha. Namun, sekitar 5 persen dari 60 juta penduduknya adalah muslim. Minoritas tersebut menghadapi kampanye antimuslim yang disebarkan pemimpin biksu Buddha radikal. (rol)
Kejaksaan Didesak Eksekusi Rp3,07 T dari Yayasan Supersemar JAKARTA (HK) — Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi meminta Kejaksaan untuk mengeksekusi hukuman den-
Data ini dihimpun Global Blue yang khusus menganalisa tax-free shopping di mana wisatawan dapat kembali mengklaim pajak di Bandara Changi ketika meninggalkan Singapura. Sistem tax-free shopping ini terbukti sukses memikat wisatawan dari berbagai negara, termasuk Indonesia, untuk berkunjung ke Singapura. Pendapatan Singapura dari surga belanja meningkat sebanyak 17 persen sepanjang tahun 2012 lalu. Dari peningkatan itu, uang yang dikeluarkan wisatawan Indonesia menyumbang 14 persen dari total yang belanja wisatawan asing di Singapura. Mereka tidak akan raguragu untuk menggelontorkan uang untuk memboyong pu-
Daniel Ng Cheun Kiet, mahasiswa Indonesia yang berkuliah Ilmu Bisnis di National University of Singapore menyebut, fenomena royalnya para wisatawan asing saat berbelanja di Singapura semakin memperkaya negeri kota ini. “Sebenarnya di Jakarta, juga banyak barang-barang bermerk yang berkualitas, namun kelihatannya Singapura memang sangat menggoda,” kata Daniel. Daniel menilai warga Indonesia cenderung mengikuti tren berbelanja di luar negeri. Daniel menilai, tren itu diawali ketidakpercayaan terhadap kualitas barang di dalam negeri hingga mencari faktor keamanan dan kenyamanan saat berbelanja. “Orchard Road teratur, toko-toko berjejer rapi, wisatawan merasa aman dan nyaman berpindah-pindah ke toko lain” tuturnya. (kcm)
Oktober 2010 lalu. “Kita meminta Jaksa Agung untuk memperhatikan lebih bahwa masih ada pekerjaan rumah terkait kasus korupsi. Setelah 15 tahun reformasi berjalan, eksekusi perkara terkait Soeharto ini belum juga dilakukan,” ujar peneliti Indonesia Corruption Watch Febri Diansyah di Kejaksaan Agung, Selasa (14/5). Dalam putusan MA itu, Soeharto sebagai tergugat 1 dan Yayasan Beasiswa Supersemar sebagai tergugat 2, dinyatakan melakukan perbuatan melawan hukum. Pengadilan hanya menghukum Yayasan Supersemar
NET
MIKE saat berdemonstrasi menarik mobil dengan giginya.
membayar denda pada negara atau penggugat sebesar 315.002.183 dollar AS dan Rp 139.229.179 atau total Rp 3,07 triliun (kurs: 1 US Dollar=Rp 9.738). Dalam hal ini Jaksa Agung mewakili pemerintah Indonesia sebagai penggugat. Febri mengatakan, pemerintah harusnya tidak melupakan kasus-kasus yang telah banyak merugikan negara itu. Kejaksaan juga diminta tak takut dan tak terintervensi dengan adanya kekuasaan. “Jaksa tidak boleh takut oleh ancaman dari kolega negara saat ini, sepanjang itu merupakan suatu langkah hukum
berdasarkan Undang-undang dan keadilan,” kata Febri. Selain ICW, Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Indonesian Legal Rountable (ILR), Pusat Kajian Anti (PUKAT) Korupsi FHUGM, dan PUSAKO Fakultas Hukum Universitas Andalas mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk memerintahkan Jaksa agung Basrief Arief menindaklanjuti kasus hukum Yayasan Beasiswa Supersemar. Mereka juga meminta Presiden memerintahkan Jaksa Agung dan jajarannya melanjutkan gugatan perda-
ta terhadap 6 yayasan terkait Soeharto lainnya. Kasus pidana korupsi Soeharto terhenti dengan alasan sakit permanen dan akhirnya Soeharto meninggal dunia. Sementara itu, Wakil Jaksa Agung Darmono mengaku akan mempelajari putusan MA terlebih dahulu. Kejaksaan juga akan mengevaluasi penanganan kasus itu dan menyelidiki keterkaitan 6 yayasan terkait Soeharto lainnya. “Jadi yang dilakukan tentu segera mempelajari putusan itu, melakukan telaah, melakukan langkah-langkah hukum apa yang bisa dilakukan,” kata Darmono. (kcm)
Dinasti Estrada Bangkit di Manila MANILA (HK) — Mantan Presiden Filipina Joseph Estrada dinyatakan sebagai pemenang dalam pemilihan nasional di Filipina, Selasa (14/5) waktu setempat. Dia akan menjabat Wali Kota Manila. Kemenangan tersebut menjadi ‘tropi’ pertamanya setelah kegagalan guncangan politik di Manila 2001 silam. Estrada menang bersama sejumlah nama akrab di negeri jajahan Spanyol itu, termasuk mantan Ibu Negara Imelda Marcos. Imelda tidak kehilangan ‘tahta’ di kursi senat pada pemilihan kongres, Senin (13/5). Perempuan 83 tahun ini masih kuat dari Provinsi Ilocos Norte. Bahkan Imelda makin kuat dengan melahirkan politikus baru, yakni Imee Marcos. Putri pertamanya ini kembali
memenangkan pemilihan dan tetap menjadi gubernur provinsi paling utara dari Filipina. Reuters mengatakan sekira 75 persen total suara dari 52 juta pemilih sudah terhitung sejak Senin (13/5). Pemilihan nasional kali ini untuk memilih 18 ribu posisi dan jabatan. Selain Presiden, juga termasuk di antaranya 300 kursi anggota Dewan Majelis Rendah, dan kursi Senat untuk Kongres Nasional. Komisi mengumumkan Partai Liberal (PL) masih mendominasi kursi di kongres. Partai yang mendukung Presiden Beniqno Aquino ini sudah puas dengan mengamankan sembilan dari selusin kursi senat yang direbutkan. Aquino tentu ‘nyaman’ dengan
kebijakan reformasi politik di Filipina. Aquino aman, setidaknya sampai 2016 mendatang. Tapi, kemenangan ‘musuh’ politik Aquino di lini politik lain, patut membuat Aquino dan LP waspada. Washington Post mengatakan, Estrada dan Imelda punya peluang untuk kembali ke meja pertarungan politik sesungguhnya di tiga tahun mendatang. Kalau pun tidak berhadapan langsung, tapi pewaris-pewaris nama-nama besar siap ‘’menjungkalkan’’ Aquino di masa mendatang. Erap, demikian Estrada disapa, adalah aktor oposisi bagi Aquino. Erap dijungkalkan dari kursi kepresidenan pada 2001 oleh Gloria Macapagal Aroyyo, karena korupsi. (rol) Editor: R Ghafur, Layouter:Syahrial Anwar
Opini & Layanan Umum Terdakwa Mantan Polisi Kabur di PN Batam MENGEJUTKAN. Mantan polisi, Iman alias Tarmiji, terdakwa kasus pencurian kabur sesaat akan menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Kepri, Selasa (14/5) sekitar pukul 12.08 WIB. Iman pernah bertugas di Polda Kepri dengan pangkat terakhir Brigadir Polisi Satu. Ia kabur setelah turun dari mobil tahanan menuju ke sel sementara di pengadilan untuk menunggu gilaran sidang. Padahal Iman saat itu dalam kondisi diborgol bersama dengan tahanan lainnya yakni Aseng. Iman diduga memiliki kunci borgol sehingga bisa melepas sendiri
borgol di tangannya. Terlepas dari itu semua, kaburnya Iman ini tentu menjadi tanda tanya. Artinya bagaimana mungkin seorang terdakwa begitu leluasa kabur melewati petugas kepolisian yang bersenjata lengkap dan sejumlah petugas dari kejakasaan yang mengawal para terdakwa menuju ke tahanan sementara pengadilan untuk menunggu giliran sidang. Lalu pertanyaan berikutnya, bagaimana mungkin itu, karena secara sederhana saja petugas yang ditempati itu adalah untuk membatasi gerak seseorang. Tapi kok tahanan bisa kabur.
Ketika seorang terdakwa kabur, apa yang sebenarnya terjadi? Kalau sistem pengamanan itu menyangkut level demi level pengawasan, titik demi titik fungsi, seharusnya bisa mudah ditelisik di mana titik yang longgar, dan mengapa tiba-tiba menjadi longgar. Ini mungkin bisa ditelusuri. Meski demikian, sangat menyedihkan jika seandainya proses pelarian itu “dibantu” oleh petugas, yang mungkin paham benar bagaimana memanfaatkan kelemahan sistem dan diduga kuat memeroleh imbalan tertentu. Kita sependapat dengan
mantan Menteri Hukum dan HAM, Hamid Awaluddin yang pernah mengatakan tidak mungkin para tahanan kabur itu punya ilmu menghilang. Pernyataan itu lebih menandaskan kemungkinan terjadinya persekongkolan, walaupun tentu masih harus dibuktikan di depan hukum. Yang jelas, kaburnya mantan polisi itu, juga catatan sejumlah pelarian lainnya, seharusnya mendorong tuntutan menata ulang sistem pengamanan tahanan dari penjara menuju ke persidangan di pengadilan. Untuk itu skandal kaburnya mantan polisi ini harus di
tuntaskan. Bukan saja untuk kembali menjaringnya, tetapi juga menemukan penyebab mengapa sistem pengamanan kebobolan. Jika memang para petugas penjara sering “tergoda” membuat perlakuan istimewa kepada tahanan-tahanan khusus, apakah karena realitas standar kesejahteraan mereka?. Kalau masalah itu bukan satu-satunya jawaban. Namun demikian apapun alasannya kaburnya tahanan dalam pengawasan harus diusut tuntas. Hal ini penting agar membuat efek jera terhadap pelaku-pelaku lain yang akan dengan sengaja melakukan hal yang sama. ***
Menggagas Islamic Wealth Management Tema di atas sangat menarik untuk dikaji lebih mendalam, mengingat Islamic Wealth Management masih terbilang baru di Indonesia dan mungkin masih sangat sedikit yang mengetahuinya. Ekonomi syariah hadir dengan tujuan yang sangat berbeda dalam hal pengelolaan keuangan atau harta dibandingkan dengan konsep yang ditawarkan oleh sistem konvensional baik kapitalisme maupun sosialisme. Harta dalam ilmu ekonomi memiliki posisi yang sangat sentral. Jika dalam ekonomi konvensional (kapitalisme) harta dianggap sebagai salah satu modal, sementara dalam ekonomi Islam harta dipandang sebagai pokok kehidupan. Dalam Islam kedudukan harta disebut sebagai pilar kehidupan bagi umat manusia. Yang membedakan antara ekonomi konvensional dengan ekonomi berbasis syariah tidak hanya cara pandang terhadap kedudukan harta, namun juga pada cara dan bagaimana harta itu dikelola dengan baik untuk kesejahteraan hidup. Dalam sistem konvensional, pengelolaan harta hanya berorientasi pada kehidupan dunia saja, bahkan dalam mendapatkannya pun cenderung mengabaikan peran moral. Misalnya, kepemilikan harta dalam sistern ekonomi sosialis dibatasi dari segi jumlahnya, namun dibebaskan dari segi cara memperoleh harta yang dimiliki. Sistem ini berpijak pada konsep Karl Marx tentang penghapusan kepimilikan hak pribadi. Prinsip ekonomi sosialisme menekankan
K olom Publik (Bagian Pertama) ISLAM adalah Ad - Dien yang berisi ajaran yang telah sempurna untuk dipakai sebagai panduan dalam menapaki kehidupan di dunia dan akhirat dengan selamat. ‘....pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu dan telah aku cukupkan nikmat-Ku bagimu dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu...’.(QS.Al-Maidah/5:3). Ajaran yang bersumber dari sang Khaliq bukan dari buah akal pikiran manusia, sehingga mutlak kebenarannya. Zakat adalah salah satu ajaran Islam yang luhur yang menjadi pondasi keimanan seorang muslim. Zakat tidak hanya berbicara tentang ‘Fiqhuz Zakah’ atau hukum-hukum yang terkait dengan zakat, akan tetapi juga berbicara tentang ‘Fiqhul Maal’ atau hukum-hukum yang ter-
MAJALAH Sharing edisi April 2013 mengangkat tema tentang, Islamic Wealth Management. Dalam pengantar redaksinya disebutkan, Islamic Wealth Management adalah salah satu cabang ilmu dalam ekonomi syariah yang membahas soal bagaimana manusia memahami makna kehadiran dirinya sebagai makhluk Tuhan, tujuan hidup, hingga pengelolaan keuangan.
Oleh: Herman Anggota Lembaga Pengkajian Perbankan dan Ekonomi Syariah (LKPES) FAI-UMJ agar status kepemilikan swasta dihapuskan dalam beberapa komoditas penting dan menjadi kebutuhan masyarakat banyak, seperti air, listrik, bahan pangan, dan sebagainya. Sementara dalam pandangan ekonomi kapitalis jumlah kepemilikan harta individu berikut cara memperolehnya tidak dibatasi. Setiap warga dapat mengatur nasibnya sendiri sesuai dengan kemampuannya. Semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba sebesar-besarnya. Semua orang bebas melakukan kompetisi untuk memenangkan persaingan bebas dengan berbagai cara sekalipun bertentangan dengan norma dan moral. Kapitalisme melahirkan dua kelompok masyarakat yang saling bertentangan, yaitu kelas pemilik modal dan kelas buruh. Setiap kelompok berusaha untuk saling menjatuhkan kepentingan lawannya. Dalam persaingan ini kelompok buruh sering menjadi korban dari kebiadaban pemilik modal. Dalam pengelolaan harta,
Islam telah memberikan rambu-rambu khusus agar tidak bertentangan dengan nilai-nilai syariah dan juga nilai-nilai kemanusiaan. Dalam praktiknya Islamic Wealth Management tidak boleh menggunakan hal-hal yang diharamkan dalam setiap kegiatan ekonomi. Setelah harta diperoleh, maka harus dibelanjakan di jalan Allah. Jadi, perolehan harta, pengembangan, dan pendistribusiannya mesti sesuai dengan aturan Tuhan. Harta yang kita miliki harus dikelola dengan baik dan bermanfaat baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Dalam mencari harta seseorang diwajibkan menggunakan cara-cara yang benar sesuai dengan tuntunan-Nya dan tidak bertentangan dengan kemanusiaan. Artinya, kita dilarang menzalimi atau memakan harta orang lain dengan cara yang bathil kecuali dengan jalan yang benar, yaitu melalui perdagangan dengan syarat suka sama suka (QS An-Nisa’: 29). Di samping itu, dalam harta itu terdapat hak orang
lain yang mesti ditunaikan melalui zakat. Dengan zakat tersebut diharapkan kemiskinan di republik ini dapat berkurang karena sebagian dari mereka (baca: miskin) tidak memiliki aset produktif sehingga sulit bagi mereka untuk keluar dari belenggu kemiskinan. Apalagi potensi zakat di Indonesia sangat besar, namun potensi itu belum tergali secara maksimal. Hal ini disebabkan karena kesadaran masyarakat kita terhadap zakat masih tergolong rendah. Menurut Muhammad Qutb (1982) mengatakan, Islam menyeru manusia untuk membelanjakan hartanya di jalan Allah, bahkan seandainya pun harta itu terkuras habis. Orang-orang kaya dalam menggunakan uangnya kenyataannya lebih banyak menghendaki kehendaknya sendiri. Inilah yang mengakibatkan mengapa sebagian besar umat manusia hidup terlantar dalam kemiskinan. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa rendahnya kesadaran masyarakat untuk menunaikan kewajiban-
Zakat Mendidik Bangsa kait dengan harta dan pengelolaannya secara luas. Sehingga perspektif zakat juga menyinggung soal kebijakan alokasi dana pengelola (amil/pegawai), sistem pengelolaan kelembagaan, strategi dan implementasi program, caracter building terutama amil/pegawai, serta semua ikhtiar yang diarahkan untuk peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat terutama dhuafa. Oleh karena itu, tidaklah terlalu berlebihan bila menarik kaidah, aturan-aturan dan perspektif zakat ini di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sekecil apapun perannya, harapannya menjadi jalan kemanfaatan publik atau masyarakat. Pertama, dalam tata kelola
keuangan zakat, alokasi amil sebagai salah satu asnaf yang ditentukan oleh alqur’an tidak boleh melebihi alokasi asnaf lain, kecuali atas kebijakan ‘khalifa’ atau ‘penguasa’ (pemerintah). Berapa normatif yang boleh diambil amil adalah sebesar 1/8 atau 12,5% saja dari keseluruhan dana zakat yang terhimpun. Dengan pola ini, amil zakat tidak boleh ‘serakah’ dan tampil ‘mewah’, namun harus proporsional wajar dalam mencukupi kebutuhan untuk belanja pegawai dan operasionalnya. Tujuan utamanya adalah agar pelaksanaan tugas-tugas distribusi dan pendayagunaan zakat untuk porsi asnaf lain (7/8) yang notabene adalah masyarakat, berjalan
nya dalam mengeluarkan zakat karena pengetahuan mereka masih minim. Sehingga, berakibat pada manajemen atau pengelolaan harta yang tidak sesuai dengan prinsip syariah dan tidak memberikan efek bagi kemanusiaan. Dalam pengelolaan harta, banyak masyarakat kita yang masih menerapkan konsep konvensional. Sehingga dalam praktiknya banyak yang bertentangan dengan agama dan kemanusiaan. Ahmad Ibrahim Abu Sinn (2006) berpandangan bahwa manajemen dalam Islam berasaskan pada nilai-nilai kemanusiaan yang berkembang di masyarakat. Berbeda dalam manajemen konvensional, dalam aplikasinya bersifat bebas nilai serta hanya berorientasi pada pencapaian manfaat duniawi semata. Pada dasarnya Islam memberi kebebasan bagi manusia untuk mencari dan mengusahakan hartanya dalam rangka menjaga kelangsungan hidup di dunia. Kebebasan yang diberikan Islam tentu saja tidak bebas nilai. Dalam mencari, mengelola dan membelanjakan hartanya, seseorang tidak boleh keluar dari koridor atau aturan yang dilarang agama. Jika peraturan ini dilanggar, maka yang terjadi hanya kezaliman yang terus merajalela serta eksploitasi buruh oleh kaum kapitalis. Karenanya, ekonomi Islam hadir untuk memberikan panduan sangat lengkap bagaimana manusia mengelola harta yang diperolehnya dengan cara yang baik dan tidak bertentangan dengan hukumhukum Tuhan. Inilah yang disebut dengan Islamic Wealth Management. ***
Oleh: Ir. Moch. Arief Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group dengan baik dan maksimal. bicara sebaran yang meliputi Berkaca pada pola ini, kita bisa Sabang sampai Merauke. Semembandingkan bagaimana baliknya porsi kue belanja pemerintah hari ini meng- pegawai yang besar (diatas gunakan belanja anggaran 50%), tentu sangat membebani tahunannya untuk pegawai- anggaran negara dan tidak nya. Di Kota Batam hampir 55% efisien. Faktanya bahwa banyak bahkan sampai 70% anggaran pos-pos pegawai pemerintah belanja dihabiskan untuk yang secara ‘fungsional’ masih belanja pegawai dan opera- bisa rampingkan di semua level, sionalnya. Pun, tidak jauh beda namun agaknya ini sudah dengan APBN RI hari ini. [baca menjadi ‘kewajaran’. Belum lagi buku ‘Menghalau Negara Ga- bicara soal kualitas pelayanan, gal’, Dr. Adyiaksa Dault]. Sisa- masya’alloh. Andai kebijakan nya, 30% sampai 45% dana alokasi belanja amil yang supembangunan yang dipere- dah diterapkan di BAZ/LAZ, butkan oleh 1,25 juta rakyat di dijadikan acuan oleh pemeKota Batam, atau 235 juta rintah dalam menentukan rakyat di Indonesia. belanja pegawai, barangkali Dampaknya adalah porsi akan banyak dana yang bisa kue pembangunan yang kecil dimanfaatkan untuk pembangutidak akan banyak berarti bagi nan bagi masyarakat. Dan tentu, pembangunan rakyat yang ini akan sangat menggairahkan butuh kecukupan di berbagai bagi sektor swasta atau masyabidang kehidupan, belum lagi rakat. (bersambung)
5
Rabu, 15 Mei 2013
C akap B ijak “MENUNJUKKAN kepada seseorang bahwa ia salah merupakan satu hal. Membuatnya mencapai kebenaran merupakan hal lain lagi”
(John Locke, Filsuf) “MANUSIA dikendalikan oleh lima kebutuhan genetika yakni kelangsungan hidup, cinta dan kepemilikan, kekuatan, kebebasan, dan kesenangan”
(William Glasser, Psikiater)
M enyanyah Korupsi Sudah Mendarah Daging KORUPSI sepertinya kepadanya. Karena itu, tidak pernah habistidak heran kalau habisnya dibahas sekarang tindak di negeri yang tanduk Fatanah kaya raya ini. Yang mulai terungkap membuat kita mike permukaan. ris bukan masaTerus terunglah korupsinya, kapnya sejumlah tetapi objek-obkasus korupsi jek yang dikomenjadi bukti rupsi serta carabahwa, pembenya sangat tidak rantasan korupsi pantas. di Indonesia seSofyan Objek yang pertinya masih dikorupsi misal- Wartawan Haluan Kepri m e m b u t u h k a n nya, pengadaan waktu yang lama. Al-quran. Sebejat-bejatnya Oknum para pejabat negara, penjahat dia tidak akan mau penegak, pimpinan partai mencuri dari sesuatu yang politik, kepala daerah, yang dianggap sakral. Tapi dalam semestinya ikut memerangi kasus korupsi pengadaan Al- korupsi justru menjadi bagian quran, membuat kita terce- dari pasukan yang korup. ngang dan tidak percaya. Pasukan korupsi ini ibarat Si koruptor sepertinya ti- pasukan siluman, keberadaandak melihat lagi jenis barang nya ada, tetapi sulit terdeteksi yang akan dikorupsi. Selama karena begitu mahirnya memasih ada celah apa pun akan nyembunyikan persengkodikorupsi. Jangankan Alquran, kolan jahat. diserahi pembangunan masjid Keberanian Komisi Pematau pembangunan panti asu- berantasan Korupsi (KPK) patut han juga akan dikorupsi. Ada- diacungi jempol. Menyisir gium “ mencari yang haram siapapun yang diduga mesusah apa lagi yang halal “ lakukan korupsi. Tak perduli tampaknya betul-betul dicam- apakah dari pejabat negara kan oleh para koruptor. atau pegawai kelurahan sekaItu dari segi objek, lalu lipun, jika terindikasi korupsi bagaimana dengan caranya pasti akan berurusan dengan yang dinilai juga tidak pantas KPK. KPK memang tak perlu adalah dengan menjadikan didewakan, karena mereka juga kedok Agama untuk melaku- memiliki keterbatasan baik kan korupsi seperti yang dila- dalam manajerial atau kipkukan Ahmad Fatanah. raknya dilapangan. Orang dekat mantan PreBocornya sprindik KPK yang siden PKS Lutfi Hasan Ishaq ini, sempat menghebohkan publik ditangkap KPK karena diduga beberapa waktu lalu pertanda menerima suap dari PT Indo- bahwa institusi penegak huguna, salah satu perusahaan kum tersebut tak sempurna. importir daging ke Indonesia. Tetapi memang harus kita akui Suap tersebut diduga terkait dan sepakati bersama bahwa izin impor daging yang sedang kepada KPK masyarakat memidiupayakan Ahmad Fatanah liki harapan yang sangat besar untuk perusahaan tersebut. dalam hal pemberantasan koAhmad Fatanah berdasar- rupsi disamping instusi penekan keterangan supirnya me- gak hukum lain seperti Polri rupakan lulusan Universitar dan Kejagung. Kairo Mesir. Pemahaman dan Kita tentu tak tepat jika pengetahuannya tentang Is- hanya berharap kepada KPK lam bisa dibilang di atas rata- semata terkait pemberantasan rata. Tapi ternyata, dia tidak korupsi Indonesia. Bagaimanapernah sholat Jumat. Nauzu- pun jangkauan KPK memiliki billah... keterbatasan. Kejagung dan Agama bagi Fatanah bukan polri adalah institusi yang juga sesuatu yang harus dipedo- harus diharapkan bisa melakmani tetapi alat untuk menipu sanakan fungsi penegakan dan mengelabui agar percaya hukum secara maksimal. ***
√ Terdakwa Mantan Polisi Kabur - hebat, salut buat petugas jaga... √ Pemilik Kosmetik Ilegal Segera Dipanggil - Siap-siap broo jadi tersangka.. REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi
P o j o k
Editor : Fery Heriyanto, Layouter: I Dipura
CMYK
Meranti
Rabu, 15 Mei 2013
6
Wabup Kesal dengan Kinerja Oknum SELATPANJANG (HK) — Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Masrul Kamsy menyesalkan kinerja oknum pegawai Kantor Badan Pertanahan Kabupaten Kepulauan Meranti yang menelantarkan pengurusan surat-surat hak kepemilikan tanah warga. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Sebagai instansi vertikal, katanya, seharusnya pola pelayanan publik lebih baik dan mengedepankan profesionalisme, bukan malah sebaliknya. “Kalau pelayanannya sudah seperti ini, bagaimana masyarakat mau tertib administrasi. Masa untuk mengurus sertifikat tanah harus menunggu sampai tujuh bulan, inikan tidak logis. Idealnya, dalam waktu 60 hari pengurusan adminstrasi tersebut sudah selesai. Ini tidak hanya menyulitkan masyarakat, tapi juga merugikan pemda ” tegas Masrul, Selasa (14/5) . Kondisi ini akan berimbas pada citra buruk dan enggannya masyarakat mengurus akte kepemilikan hak tanah. Sebagai daerah yang sedang membangun urai Masrul, jelas akses penggunaan lahan di Meranti sangat membutuhkan keabsahan akan hak-hak kepemilikan lahan. Hal ini tidak hanya untuk menjamin kepentingan kepemilikan hakhak lahan atas masayrakat
secara yuridis formal. Keabsahan bukti kepemilikan akan lahan , menjadi jaminan syah atas seluruh aktifitas sosial masyarakat. Untuk itu, katanya, dengan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengurus akan hak-hak kepemilikan tanah, seharusnya diapresiasi posiitf Badan Pertanahan Nasional. Bukan malah sebaliknya, dengan sikap tidak professional oknum pegawainya. Sikap oknum yang jelasjelas sudah melanggar etika pelayanan publik ini harus dihentikan. Jangan sampai berlarut-larut, karena akan membuat banyak pihak dirugikan. Apalagi Meranti sekarang telah tumbuh dan berkembang sebagai daerah tujuan investasi nasional. Seluruh jajaran akses pelayanan publik, harus menciptakan iklim pelayanan publik yang benar-benar tertib administrasi. “Tindak tegas oknum pegawai yang tak disiplin tersebut. Kita tidak ingin ada lagi warga yang mengeluh, harus menunggu berbulanbulan hanya untuk mendapat-
kan sertifikat tanah. Dan yang lebih penting lagi, kita tidak ingin adanya investasi yang hengkang dari Meranti hanya karena perbuatan oknum yang tidak mencerminkan kedisiplinan dalam menjalankan tugas,” beber Masrul. Lempar Kesalahan Sementara itu, Kepala Seksi HTPT Kantor Pertanahan Kabupaten Kepulauan Meranti Defrizul, menampik kalau dirinya disebut sengaja menelantarkan proses pengurusan hak kepemilikan sertifikat tanah milik Aleng bin Hasan, H Rudi dan sejumlah warga lainya. Ia menyampaikan kalau sampai molor berbulan-bulan, dikarenakan pihak Notaris PPAT yang menjadi penyebab keterlambatan. Berkas pengajuan sertifikat tanah pemilik tidak lengkap diserahkan oleh pihak Notaris PPAT Husnalita. Akibatnya, proses pengajuan kepemilikan sertifikat tanah menjadi terkendala. “Bagaimana mau kita proses cepat, kalau berkasnya tak lengkap. Untuk berkas sertifikat Junaidi ataupun H Rudi, tinggal menunggu tanda tangan kepala kantor. Insya Allah, seminggu lagi sudah siap. Dan kita akui, kalau berkasnya lengkap, 60 hari sertifikat sudah siap,” ungkap Kasi HTPT Pertanahan Meranti Defrizul, Selasa (14/5) . Sedangkan Notaris dan PPAT Husnalita tetap ber-
sikukuh bahwa, seluruh berkas pengajuan sertifikat atas keleinnya, Junaidi dan H Rudi sudah lengkap. Berkas tersebut diajukan tanggal 1 Nopember 2012 yang dikukti dengan penyerahan biaya administrasi pengurusan sertifikat. “Kita sudah sering mengecek, tapi sering diulurulur. Setelah semua pada rebut, baru muncul berkas yang tak lengkap. Kalau memang benar demikian, kenapa selama ini tak pernah dipersoalkan. Malah sekarang mengaku tinggal menunggu tanda tangan saja. Kemaren katanya satu bulan lagi. Terus terang kita juga kecewa dengan kinerja oknum pertanahan yang tak professional tersebut,” tandas Notaris dan PPAT Husnalita. ***
TANDA PESERTA — Bupati Irwan, MSi mengalungkan tanda perserta Bimtek bagi petugas pemungut pajak PBB di Aula Grand Meranti Hotel, selasa (14/5). Kegiatan ini bertujuan agar petugas memiliki kecakapan dalam melaksanakan tugasnya.
Masyarakat Kecewa DPRD Tak Maksimal SELATPANJANG (HK) — Sebagai mitra sejajar, DPRD Meranti memiliki peranan strategis. Dewan berdiri di tengah-tengah masyarakat, bukan sebaliknya menjadikan keluhan masyarakat sebagai 'tameng' untuk kepentingan politik. Jangan salahkan masyarakat bila berbalik menyampaikan mosi tak percaya pada dewan. Hal ini diungkapkan Herman (47 th), tokoh masyarakat yang ikut aktif dalam perjuangan pemekaran Kabupaten Kepulauan Meranti
dari di Alai, Kecamatan Tebing Tinggi Barat. “Dari tiga tugas pokok DPRD, baru dua yang dijalankan yakni, legislasi dan anggaran. Sedangkan satu tugas pokok lannya, yakni pengawasan tidak berjalan sama sekali. . Jelas menyalahi ketentuan undang-udang yang menjadi dasar pijakan DPRD dalam menjalankan pungsinya sebagai wakil rakyat,” ungkap Herman. Mengacu pada undangundang nomor 27 tahun 2009, tentang susunan dan kedudukan DPRD sudah sangat
jelas. Refleksi dari undangundag tersebut, lanjut Herman, DPRD mempunyai 3 pungsi pokok yang harus dijalankan, yakni legislasi, anggaran dan pengawasan. Dari sisi legislasi, fungsi dilaksanakan sebagai perwujudan DPRD selaku pemegang kekuasaan membentuk peraturan daerah. Bidang anggaran, dilaksanakan untuk membahas dan memberikan persetujuan terhadap rancangan peraturan daerah tentang APBD yang diajukan oleh Bupati. Sedangkan fungi Pengawasan,
dilaksanakan melalui pengawasan atas pelaksanaan peraturan daerah dan APBD. Banyak persoalan yang seharusnya menjadi bahan kerja pengawasan DPRD Meranti, tapi terkesan dibiarkan. Persoalan ganti rugi lahan yang berlarut-larut, proyek terbengkalai, kasus pembangunan Jembatan Selat Rengit (JSR) yang hingga kini tak jelas realisasinya. Sementara anggaranya telah teserap dan berbagai persoalan lainnya yang semuanya terbiarkan tidak disikapi oleh DPRD. (rus)
Sumbar-Riau
2 Pengemplang Pajak Tak Ditahan PADANG (HK) — Dua tersangka pengemplang pajak pertambahan nilai (PPN) sekitar Rp1,03 miliar, Rabain Syukur dan Amrizal masih bisa meng-hirup udara bebas. Jaksa Penuntut Umum di Kejaksaan Negeri Padang tidak berani menahan kedua tersangka, dengan alasan ada jaminan dari keluarga.
ANTARA
RENUNGAN HAIV/AIDS — Seorang mahasiswa memegang lilin, saat malam renungan anti diskriminasi Orang Dengan HIV-AIDS (ODHA), di lapangan Universitas Negeri Padang (UNP), di Padang, Sumbar, Senin (13/5). Korps Sukarela (KSR) PMI UNP menggelar kampanye anti diskriminasi terhadap ODHA dengan melakukan sosialiasi mengenai HIV-AIDS, pengumpulan 1.000 tandatangan, diskusi, dan diakhiri renungan menggunakan lilin.
4 Pelajar Dijemput dari Sekolah PEKANBARU (HK) — Anggota Reskrim Polresta Pekanbaru menjemput empat orang siswa Sekolah Menengah Atas di Pekanbaru dari sekolahnya, Senin (13/5) sekitar pukul 10.00 WIB. Pengamanan terhadap keempat siswa tersebut merupakan pengembangan setelah sebelumnya salah seorang dedengkot geng motor, Klewang alias Tuan Besar, diamankan beberapa waktu lalu. Keempat siswa SMA tersebut diduga terlibat dengan Klewang dalam aksi geng motor yang sering meresahkan masyarakat tersebut. Keempatnya diduga menjadi kaki tangan Klewang selama ini.
Siswa yang diamankan tersebut adalah Ag (16) warga Jalan Suka Karya Panam, dan Fau (16) warga Jalan HR Soebrantas. Keduanya dijemput dari sekolah mereka SMA Alhuda Panam. Selain itu, petugas juga menjemput Ang (17) warga Jalan Swakarya Panam dan Rah (16) warga Jalan Rajawali Tampan. Keduanya tercatat sebagai siswa kelas satu dan dua di SMK II Pekanbaru Jalan Pattimura, Gobah. Belakangan diketahui, orangtua Rah merupakan anggota Kepolisian yang bertugas di Polres Siak. Keempat siswa tersebut diduga anggota geng motor Black Baron dan Sincan. Me-
reka diduga terlibat dalam aksi penyerangan dan penjarahan di sebuah warnet Jalan Durian, Kecamatan Payung Sekaki dan Jalan Kelapa Sawit, Kecamatan Bukit Raya. Aksi tersebut diduga masih berada di bawah koordinasi Klewang. Bersama keempat tersangka tersebut, jajaran Satreskrim Polresta Pekanbaru mengamankan barang bukti satu unit sepeda motor Honda Blade Nopol BM 4081 YG, dengan stiker Red Bull. Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar, yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Kompol Arief Fajar, membenar-
CMYK
kan adanya penangkapan terhadap keempat siswa tersebut. "Status mereka masih pelajar. Kita akan lihat nanti. Jika terlibat, akan diproses secara hukum," ujarnya. Dipaparkan Arief, terkait penanganan geng motor tersebut, pihaknya sudah ada kesepakatan dengan kepala sekolah dan dinas pendidikan. Salah satu inti kesepakatan itu, jika ada pelajar yang terlibat dalam geng motor, maka akan di keluarkan dari sekolah. "Seluruh klub-klub motor juga kita rangkul untuk bekerja sama. Karena geng motor ini sudah berkembang hingga ke Kampar dan Duri," ungkapnya. (hmg)
Kedua tersangka diserahkan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Sumbar dan Jambi kepada JPU Kejaksaan Negeri Padang, Senin (13/5) kemarin. Pantauan Haluan di Kejaksaan Negeri Padang kemarin sekitar pukul 12.30 WIB, dua orang tersangka diantarkan oleh PPNS Kanwil DJP Sumbar dan Jambi. Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan dan Penyi-dikan Kanwil DJP Sumbar dan Jambi, Dadan Ramdani dan rom-bongan mambawa kedua tersangka berikut barang bukti berupa dokumen pemeriksaan. Sebelum ke Kejari Padang PPNS DJP Sumbar Jambi ini juga telah kembali dari Kejati Sumbar untuk menyerahkan kedua tersangka, namun pihak Kejati Sumbar melimpahkan kepada Kejari Padang. “Kami sebelumnya sudah dari Kejati, namun Kejati meminta untuk ditangani di Kejari Padang," Dadan Ramdani. Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan dan Penyidikan Kanwil DJP Sumbar dan Jambi itu menje-laskan, kedua tersangka adalah petinggi di PT Anugrah Kencana Pri-
ma. Amrizal adalah komisaris dan Rabain Syukur sebagai direktur. Keduanya ini diduga telah mela-kukan tindak pidana berupa penerbitan faktur pajak fiktif. “Kedua pucuk pimpinan peru-sahaan ini telah memungut pajak fiktif dari Semen Padang, tanpa menyetorkan kepada DJP sumbar Jambi dan memperoleh restitusi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dengan menyampaikan SPT secara tidak benar. “Perbuatan menyampaikan SPT yang isinya tidak benar ini bisa macam-macam modusnya,” jelas Dadan Ramdani kepada wartawan di Kejari Padang kemarin. Dadan mengatakan, tindakan kedua petinggi perusahaan yang bergerak di bidang tenaga kerja outsourshing itu terindikasi melalui pengawasan yang berada di Kantor Pelayanan Pajak (KPP). “Dari hasil penelitian KPP diduga ada tindak pidana dan ditemukan bukti permulaan yang cukup,” jelasnya. Dua pengusaha yang bergerak sebagai supplier (penyalur) semen itu diduga melakukan tindak pidana perpajakan dalam kurun waktu 2007 sampai dengan 2010. Mereka melakukan praktik manipulasi dengan tidak
mendaftarkan diri dan tidak melaporkan kegiatan usahanya untuk dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP). Namun demikian, mereka tetap menerbitkan faktur pajak, tapi tidak menyetorkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tersebut ke kas negara. Keduanya diduga memanipulasi pajak senilai Rp1.030.997.336. Menurut Kasi Pidum Kejari Padang, Zulkardiman ketika dikon-firmasi membenarkan pihaknya telah menerima penyerahan dua tersangka atas kasus pegemplangan pajak pertambahan nilai. Perbuatan kedua tersangka melangkar tindak pidana perpa-jakan pasal 39 ayat 1 huruf a , yang bunyinya tidak mendaftarkan diri, atau menyalahgunakan atau meng-gunakan tanpa hak Nomor Pokok Wajib Pajak atau Pengu-kuhan Pengusaha Kena Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2; atau dan G yang bunyinya, tidak menyetor pajak yang telah dipotong atau dipungut, sehingga dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara, dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan denda paling tinggi 4 (empat) kali jumlah pajak terutang yang tidak atau kurang dibayar. Zulkardiman juga membenbarkan kedua tersangka tidak di lakukan penahanan karena ada permohonan penjamain dari sembilan orang pihak keluarga tersangka. “Kita tidak tahan mereka karena ada jaminan dari sembilan anggota keluarga mereka," ujarnya. (hmg)
Editor: Apsek, Layouter: Ricoh Polda Nababan
CMYK
Rabu, 15 Mei 2013
8
Perayaan HUT ke-1 Perhimpunan Hakka Kepri Meriah PERAYAAN HUT Ke-1 Perhimpunan Hakka Indonesia Sejahtera Kepulauan Riau (Kepri) berjalan semarak penuh suka cita. HUT Hakka mengusung tema 'Bersama Keluarga Besar HAKKA Kepri Meningkatkan Peran Bhakti Anak Untuk Ibunda Tercinta' dilaksanakan di Restoran Vegetarian Bumi Maitri, Tanjungpinang, Senin (13/5) malam. Dalam perayaan HUT Hakka ke-1 ini hadir ketua dan pengurus dari wilayah Tanjungpinang, Bintan, Batam, dan Karimun serta Ketua Hakka Jakarta dan Sekjen Hakka Indonesia Sejahtera Pusat beserta keluraga besar hakka. Ketua Hakka Kepri Bobby Jayanto meminta kepada seluruh anggota Hakka Kepri harus punya tindakan tegas serta jelas agar tidak dipandang sebelah mata. "Jadilah anggota Hakka yang bisa dibanggakan dan harus menjadi kebanggaan keluarga Hakka," kata Bobby. Perayaan ini merupakan bentuk upaya membangun kebersamaan dan kekeluargaan di antara anggota Hakka di Provinsi Kepri sehingga akan tercipta keluraga hakka yang solid. Bobby Jayanto juga berharap agar anggota hakka dapat diterima oleh masyarakat luas dan ingin menunjukan bahwa Hakka mempunyai andil dalam segala hal baik didalam pembangunan, pemerintahan dan masyarakat. Anggota Hakka kini berjumlah 40-50 ribu orang tersebar di seluruh Kepri. Hakka Kepri juga pertama di Indonesia yang mengeluarkan kartu anggota Hakka dengan kelebihan diantaranya bisa mendapatkan bantuan hukum, tunjangan kematian sebesar Rp1 juta bila anggota atau keluarga Hakka meninggal. Hakka Kepri siap memberikan kebebasan dan dukungan penuh dalam segi apapun kepada anggotanya, baik di dunia politik, penegakan hukum, PNS dan lainnya dengan tujuan untuk memajukan dan membangun Provinsi Kepri. Narasi dan Foto : Sutana
KETUA Perhimpunan Hakka Kepri Bobby Jayanto memberikan sambutan.
SAMBUTAN Sekjen Hakka Indonesia Sejahtera Pusat Jeni.
KETUA Hakka Indonesia Sejahtera Kepri dan Pusat beserta pengurus foto bersama.
FOTO bersama dengan pengurus inti Hakka Indonesia Sejahtera pada perayaan HUT Hakka Kepri ke-1.
KETUA Hakka Kepri dan pengurus meniup lilin kue ulang tahun Hakka ke-1.
BOBBY Jayanto memberikan selamat kepada pemenang hadiah door prize.
BOBBY Jayanto saat membacakan puisi berjudul 'Bunda'.
BOBBY Jayanto dan isteri tercinta usai acara perayaan HUT Hakka Kepri yang Ke-1.
PADUAN suara keluarga besar Hakka Kepri menunjukkan kebolehannya pada HUT Hakka Kepri ke-1.
ORANG tua Bobby Jayanto dan isteri tercinta memotong kue ulang tahun Hakka Kepri ke-1.
BOBBY Jayanto menyuapi ibunda tercinta sebagai bakti anak kepada SURYONO menyerahkan hadiah door prize kepada pemenang pada orang tua. perayaan HUT Hakka Kepri ke-1.
FOTO bersama usai menyerahkan kartu anggota Hakka Kepri kepada anggota termuda dan tertua.
TAMU undangan dalam perayaan HUT Hakka Kepri ke-1.
BOBBY Jayanto, Ketua Hakka Jakarta dan Sekjen Hakka Pusat serta SEKJEN Hakka Pusat menerima kue ulang tahun dari Bobby Jayanto. tamu undangan serius mengikuti jalannya acara.
RIBUAN undangan keluarga Hakka Kepri mengikuti rangkaian acara.
CMYK
Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya
C M Y K Rabu, 15 Mei 2013
9
PNS Tuntut Dana Bumi Asih Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh
Dzuhur
04:54
12:12
Ashar
15:19
Magrib
Isya’
18:15
19:22
BATAM CENTRE (HK) — Ribuan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemko Batam menuntut agar dana asuransi Bumi Asih yang sebelumnya dijanjikan akan dicairkan paling lambat akhir April lalu, namun hingga saat ini belum dicairkan. Taslimahudin Liputan Batam
Dian Prima Safitri Dosen
Pendidikan Karateristik Bangsa
Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait dana asuransi ini yang dijadwalkan Komisi I DP-
RD Batam, Senin pekan kemarin, tak dihadiri pejabat Pemko Batam. Kejadian ini sangat disayangkan Ketua Komisi I DPRD Batam Nuryanto. PNS Tuntut Hal 10
PAK. Apa betul, e-KTP akan rusak bila sering difotocopy. Kalau rusak, apa bisa diperbaharui lagi. Terima kasih.
DIAN Prima Safitri merupakan salah seorang dosen di Universitas Maritim Raja Ali Haji dengan latar belakang pendidikan administrasi publik. Kemampuannya tidak hanya mentransfer ilmu yang dimiliki, tetapi ia juga memberikan pembaharuan di salah satu yayasan pendidikan IBNU KHALDUN yang telah berdiri selama 22 tahun. Dan ia merupakan alumni pertama dari yayasan tersebut. Tak puas sampai di situ, ia merangkul anak-anak muda Batam untuk membangun lembaga pendidikan kursus bahasa Inggris dari Sang Bintang School dengan program unggulan 6 minggu bisa bahasa inggris yang metodenya
TERIMA kasih atas pertanyaanya. Sesuai dengan surat edaran Kemendagri nomor 471.13/ 1826/SJ terkait card reader dan larangan memfoto-copy eKTP sudah ada peryataan bahwa larangan foto copy diperuntukkan kepada instansi pemerintah dan bank. Alasannya pemerintah dan bank harus melengkapi card reader pembaca e-KTP. Nantinya card reader akan ada di masing-masing kecamatan di Batam. Jadi pada prinsipnya surat edaran itu meminta kepada pemda dan instansi terkait seperti bank, kepolisian, imigrasi dan sebagainya harus mengatur dan mengadakan card reader untuk membaca e-KTP. Dan kalau memfotocopi, silakan saja. Namun, sebaiknya sekali saja. Nanti hasil yang sudah difotocopi baru digandakan. Jangan sampai berulang-ulang.
Pendidikan Karateristik Hal 10
Kadisdukcapil Kota Batam, Sadri Khairuddin.
JAWAB
ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI
KOSMETIK ilegal yang digerebek BPOM Kepri di salah satu toko kosmetik di Harbay Mal saat ini masih dalam keadaan disegel, Selasa (14/5). BPOM Kepri akan segera memanggil pemilik kosmetik untuk dimintai keterangan.
Pemilik Kosmetik Segera Dipanggil NONGSA (HK) — Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kepri segera memanggil pemilik ribuan kosmetik ilegal yang disita
di Harbour Bay Mal beberapa waktu lalu. Pemanggilan itu dilakukan setelah semua administrasi terkait kosmetik ilegal tersebut
lengkap. Hal itu dikemukakan Kepala BPOM Kepri I Gusti Ayu Adhi Aryapatni saPemilik Kosmetik Hal 10
30 Siswa Siap Mengibar Bendera BATAM CENTRE (HK) — Kantor Pemuda dan Olah Raga (Kanpora) Batam saat ini telah menyiapkan 30 siswa dari berbagai sekolah negeri dan swasta di Batam untuk menjadi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tahun 2013 Kota Batam. Kepala Kanpora Kota Batam Raja Azmansyah mengatakan, dari 502 siswa yang diseleksi menjadi Paskibra hanya 40 orang lolos dan memenuhi syarat. Dari jumlah tersebut 30 orang dipersiapkan untuk Kota Batam dan 10 dikirim ke Provinsi Kepri. " Mereka yang dikirim ke provinsi juga mengikuti seleksi untuk mewakili Kepri di tingkat Nasional, " terangnya. Dia juga menyebutkan, untuk 30 orang Paskibra kota Batam yang telah lulus tersebut saat ini telah diberikan pelatihan secara rutin. Mereka dilatih oleh TNI AL, AD dan Polisi. " Saat ini mereka telah menjalani latihan, seminggu dua kali di lapangan tembak Polresta Barelang. Dalam seminggu dua kali latihan hari Sabtu dan Minggu, na30 Siswa Hal 10
CMYK
Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi
Metro Batam
Rabu, 15 Mei 2013
TMMD Bangun 1.300 M Jalan BENGKONG (HK) — Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), khususnya Kodim 0316 Batam, akan membangun 1.300 meter jalan di Batam. Panjang jalan ini akan dibangun melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-90 tahun 2013. Kepastian ini disampaikan langsung Danrem 033 Wira Pratama, Brigjen Deni K Irawan saat membuka langsung pelaksanaan TMMD ke-90 tahun 2013 di lapangan sepak bola Bengkong Sadai, Bengkong, Selasa (14/5). Secara rinci disampaikan, bahwa 1.300 meter jalan tersebut, terbagi di tiga titik di dua Kecamatan. Titik pertama, Pembangunan jalan sepanjang 1.100 meter di Bengkong Sadai. Titik kedua, pembangunan jalan sepanjang 100 meter di Tanjung Puntung, yang keduanya berada di Kecamatan Bengkong. Sementara titik ketiga, yakni pembangunan jalan sepanjang 100 meter di Kelurahan Kibing yang berada dalam lingkup Kecamatan Batuaji. "TMMD kali ini, kami akan membangun 1.300 meter jalan di 3 titik," ungkap Deni yang ditemui, Selasa (14/5). Selain pembuatan jalan, pada kesempatan TMMD tahun ini, TNI AD yang dibantu dengan kepolisian dan masyarakat, juga akan membersihkan drainase, pembangunan posyandu, perbaikan jembatan, semenisasi sejumlah jalan dan juga pengobatan massal serta sejumlah
TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI
BRIGJEN Deni K Irawan saat memberikan alat untuk TMMD pada saat pembukaan TMMD ke-90 di Bengkong Sadai, Selasa (14/5). kegiatan lainnya. Sebagai simbol dimulainya TMMD, Deni menyerahkan sejumlah peralatan kerja kepada perwakilan Kodim Batam, Tokoh Masyarakat dan Kepolisian. Masih, kata Deni, bahwa item kegiatan yang muncul pada pelaksanaan TMMD yang dilakukan secara serentak di 61 kabupaten/kota di Indonesia ini, merupakan kegiatan yang digagas melalui musyawarah dengan masyarakat atau sistem botton up. " Kita menyasar daerah tertinggal, terpencil, perbatasan dan minim sarana infrastrukstur," ungkapnya. Secara garis besar ada dua kegiatan di program TM MD ini, pertama program fisik melalui pembangunan dan perbaikan infrastruktur. Kedua, non fisik dengan mendorong inovasi masyarakat untuk turut
serta membangun daerah masing-masing. Wakil Walikota Batam, Rudi dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi dan sekaligus terima kasih kepada TNI AD. Pasalnya, kegiatan TMMD yang dilakukan secara rutin ini dapat memberikan manfaat nyata ke masyarakat dan juga telah membantu pemerintah daerah dalam membangun kota Batam. Untuk itu, ia menghimbau agar masyarat turut berpartisipasi membantu pelaksanaan TMMD ini, jangan sampai hanya menjadi penonton. Tapi melalui prangkat pemerintah terkecil ia berharap ada kontribusi nyata yang dikolaborasikan dengan TNI AD. " Saya mengimbau masyarakat ikut berpartisipasi demi tercapainya tujuan bersama membangun daerah kita," ungkap Rudi. (ays)
Reklame Akan Kembali Ditertibkan BATAM CENTRE (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Batam kembali menjadwalkan penertiban reklame akhir bulan ini. Pembongkaran dilakukan untuk menertibkan papan reklame yang tidak sesuai aturan. Sebelumnya tim terpadu yang terdiri dari Ditpam BP Batam, Pemko Batam dan dibantu pihak kepolisian, telah menertibkan sebanyak 327 titik papan reklame. " Akhir Mei ini kembali kita jadwalkan (pembongkaran). Seperti sebelumnya, semua akan dilakukan bagi titik reklame yang tidak memiliki izin, konstruksinya membahayakan," kata Ilham, kemarin.
Menurut Ilham, pada awal pembongkaran 4 hingga 15 April lalu, telah berhasil dibongkar sebanyak 327 papan reklame. Dimulai, dari Simpang Jam ke KDA sebanyak 53 titik, Simpang KDA hingga Bundaran Punggur 33 titik, Bundaran Punggur hingga Simpang Jam 38 titik, Simpang Jam hingga ke Masjid Agung sebanyak 69 titik dan dari masjid Agung hingga Simpang Rosdell sebanyak 86 unit serta dari Gedung BI hingga Bida Asri I sebanyak 48 unit. Pembongkaran dilakukan, bagi reklame semua ukuran. Mulai dari ukuran 0,5 x 1 meter ke atas. Pada awalnya, kata Ilham, pem-
bongkaran reklame hanya dikhususkan untuk ukuran 3 x 4 meter ke bawah. Namun karena teknis di lapangan memungkinkan, makanya semua yang tidak memenuhi standar dibongkar, namun sebelum itu semuanya dilakukan sosialiasi. " Sekarang ini kita sosialisasikan kembali. Dan target kami, Juni ini semua pembongkaran selesai dilakukan," tambah Ilham. Setelah semua selesai maka tinggal penataan kembali dengan mengatur ulang titik reklame, melalui masterplan. Diakui Ilham, masterplannya sudah ada, hanya pengesahannya menunggu penertiban selesai dilakukan. (mnb)
mastikan akan menjadwal kembali RDP akhir bulan ini. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Agussahiman akhir pekan lalu mengatakan pihaknya belum bisa mencairkan dana asuransi Bumi Asih 6000 PNS Pemko Batam, karena perhitungannya belum final. "Ini sudah mengurucut, tinggal finalnya aja. Minggu depan kita akan ke Jakarta lagi membicarakan hal tersebut. Kita akan usahakan bulan ini," singkat Agussahiman. Salah seorang PNS yang tidak mau disebutkan namanya menyayangkan sikap Pemko yang lambat dalam mencairkan dana asuransi kepada PNS, meskipun dana
tersebut jelas-jelas sepenuhnya sudah menjadi hak PNS. " Kita sudah puluhan tahun bekerja di Pemko Batam ini, kalau menyangkut dana selalu saja dipersulit cairnya. Artinya, didesak dulu baru dicairkan. Kalau didiamkan, sampai kapan pun tidak akan pernah cair," katanya. Ia mengatakan, lambatnya proses pencairan dana asuransi Bumi Asih menunjukan sistem pembukuan keuangan Pemko Batam perlu pembenahan. Orang-orang yang duduk di bagian keuangan sepertinya tidak terlalu memahami bagaimana mengelola keuangan, apa yang mesti didahulukan tampaknya banyak yang belum paham. ***
Dari Halaman 9
PNS Tuntut " Kita sudah jadwalkan, tapi pihak Pemko gak datang. Informasi yang saya dapat, Pemko masih melakukan komunikasi dan koordinasi dengan manajemen Bumi Asih," kata Nuryanto, kemarin. Ia menilai kesepakatan yang diambil Pemko Batam dan Bumi Asih terbilang sangat lambat. Pemko terkesan takut berhadapan dengan manajemen Bumi Asih. Padahal, dana tersebut merupakan hak PNS. " Kesepakatan awalnya bagaimana. Ini juga harus dipertanyakan, kenapa proses seperti ini lambat sekali. Ini juga terkait pelayanan. Kalau haknya (PNS), jangan ditunda-tunda lagi, kasihankan," jelasnya, sembari me-
10
Calon Ketua BPK Harus Lulus Uji Kompetensi BATAM CENTRE (HK) — Komite Empat DPD RI menyeleksi 22 Calon Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk periobde 2013-2018 mendatang, Senin (13/5). Seleksi tersebut dilakukan untuk Penggantian Antar Waktu (PAW) anggota BPK RI, Taufigrahman Ruki yang memasuki masa pensiun. Ketua Komite Empat DPD RI, sekaligus Ketua Panitia Seleksi (Pansel) BPK RI, Drs Zulbahri mengatakan, BPK merupakan satusatunya lembaga negara yang bertugas memeriksa, pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara secara bebas dan mandiri. " Pemilihan ketua dan anggota BPK ini tugas Komite Empat DPD RI, karena membidangi APBN, BPK, pajak dan pertimbangan keuangan pusat dan daerah. Dari itu, kita yang melaku-
kan penyeleksian penggantian setiap anggota dan ketua BPK yang habis masa jabatannya," kata Zul. Menurut dia, calon anggota BPK nantinya itu dipilih berdasarkan kapabilitas pendidikan, integritas yang tinggi, track record yang bagus serta lulus uji kompetensi. " Selaku ketua dan anggota BPK RI, harus memegang teguh independensi, integritas, dan profesionalisme. BPK RI itu berperan aktif men dorong transparansi dan akuntabilitas keuangan Negara," ujarnya. Dikatakan dia, selama ini dalam memilih ketua dan anggota lembaga negara, DPR hanya melakukan fit and proper test atau uji kelayakan. Namun untuk memilih Ketua dan anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga diharuskan me-
lakukan uji kompetensi. " Pekerjaan sebagai pemeriksa keuangan tentu merupakan jenis pekerjaan yang sifatnya teknis, sehingga harus ada uji kompetensi tentang kemampuan mengaudit dan memeriksa laporan keuangan bagi setiap calon anggota BPK," kata Senator RI asal Kepri ini. Menurut Zulbahri, para calon ketua dan anggota BPK ini perlu melakukan uji kelayakan plus uji kompetensi, apalagi ada calon anggota BPK yang saat ini berasal dari berbagai kalangan dan ada dari anggota DPR. "Dengan uji kompetensi, maka bisa mengurangi campur tangan politik dalam proses seleksinya, tetapi uji itupun harus dilakukan secara fair dan bukan akalakalan," jelasnya. Selain memiliki keahlian dan kemampuan di bi-
dang audit keuangan, ujar Zul, para calon anggota dan ketua BPK ini juga harus memiliki kemampuan leadership (kepemimpinan), independensi dan integritas. Juga perlu adanya pengkajian tentang rekam jejak para kandidat terutama soal kasus korupsi, suap dan riwayat kerjanya," paparnya. Zulbahri menambahkan, semua kandidat anggota dan ketua BPK ini juga harus diumumkan kepada masyarakat terlebih dahulu agar ada respon tentang figur tersebut. "Tentu saja umpan balik dari masyarakat harus menjadi pertimbangan, apalagi kalau ada keberatan masyarakat atas salah satu calon itu didasarkan buktibukti. Jangan sampai mereka yang sudah terbiasa disuap atau korupsi bisa lolos sebagai anggota BPK," pungkasnya. (vnr)
Pembangkit Listrik Terbarukan Masuk ke Batam BATAM CENTRE (HK) — Satu perusahaan gabungan dari tiga negara, yakni Belanda, Singapura dan Australia pada April lalu telah mengajukan aplikasi ke Badan Pengusahaan (BP) kawasan Batam, guna melakukan pembangunan pembangkit listrik bersumber energy terbarukan di Batam. Nilai investasinya mencapainya, USD 5 juta. Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam Ilham Eka Hartawan mengatakan, satu perusahaan tersebut merupakan gabungan tiga negara. Pihaknya baru mengajukan
aplikasi, alasannya melihat Batam sangat potensial untuk mengembangkan pembangkit listrik. "Tapi saya belum tau, energy terbarukan apa yang akan diolah. Apakah sampah, ombak atau panas bumi. Pastinya, saya gak tau, belum dapat laporan," kata Ilham, kemarin. Nilai investasi dari pengajuan aplikasi yang masuk pada bulan April, Ilham melanjutkan, dari delapan perusahaan dengan nilai investasi sebesar USD 12.250 juta itu, memang perusahaan pembangkit listrik yang pa-
ling tinggi nilainya. Selain pembangkit itu, perusahaan lainya ada bergerak dibidang plastik, paku mor dan baut, pengelolaan ikan, jasa industri dan berbagai pengerjaan khusus logam serta ekspor impor. Adapun negaranya, berasal dari Singapura, China, Belanda, Australia dan Malaysia. Apabila perusahaan itu berjalan, mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 423 orang. Sementara perusahaan yang melakukan perluasan, ada dua yang terealisasi. "Ada dua perusahaan di
bulan April yang memiliki IUT (Izin Usaha Tetap), yang sudah berjalan dengan nilai investasi USD2,2 juta yang bergerak dibidang perdagangan," kata Ilham. Menurut Ilham, Batam saat ini memang masih menjadi tujuan investasi Penanaman Modal Asing (PMA). Terbukti dari berbagai negara masuk ke Batam, setiap bulanya, baik mengajukan aplikasi maupun perluasan. Batam, sebagai tujuan investasi, kata Ilham, memang tidak terlepas kondisi Batam yang kondusif. (mnb)
Disdik Was-was Hasil UN 2013 SEKUPANG (HK) — Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/SMK dan sederajat yang dijadwalkan akan tiba Dinas Pendidikan Kota Batam pada Senin (20/5) mendatang, membuat instansi tersebut waswas. Andi Agung, Kabid Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Batam, mengatakan rasa waswas dengan hasil UN itu muncul karena tahun ini adalah kali pertama sistem yang baru yaitu dengan 20 paket dan penggunaan barcode diberlakukan. "Kita masih menunggu hasilnya, kita doakan saja semoga siswa/siswi Kota Batam lulus 100 persen," ujar Andi Agung. Selasa (14/5) Andi Agung menjelaskan nantinya setelah nilai UN sudah sampai Disdik pada (20/5) dan baru Jumat (24/5) pagi pihaknya melakukan rapat bersama kepala sekolah masing-masing sekaligus menyerahkan nilai UN. "Tergantung dari pihak
sekolah bagaimana pemberitahuanya ke siswa tersebut agar tidak ada yang dirugikan. Baik itu melalui amplop atau sistem ditempel dengan papan nama, namun sistemnya kita serahkan ke sekolah masing-masing," kata dia.
Saat ditanyakan soal anak yang tidak lulus, Andi mengharapkan kepada guruguru harus memperhatikan anak didiknya dengan cara khusus dan memberikan semangat disertai motivasi akan anak yang bersangkutan tidak frustrasi.
HUMAS PEMKO BATAM
WAKIL Walikota Batam Rudi saat meninjau pelaksanaan UN di SMA 3 beberapa waktu lalu.
Dari Halaman 9
30 Siswa mun belum dikarantina,"terangnya. Latihan yang diberikan yaitu mulai dari Pelajaran Baris Berbaris (PBB), latihan Fisik dan bebeberapa materi lainnya untuk menambah pengetahuan. Nantinya menjelang peri-
ngatan kemerdekaan 17 Agustus 2013, terangnya, seluruh Paskibra Kota Batam akan dilakukan karantina. Tujuannya supaya mereka lebih fokus latihan. " Nanti pada waktunya akan dilakukan karatina. 20 hari menjelang hari H akan
kita karatina semua,"terangnya. Dikatakan dia, 10 orang Paskibra yang dikirim ke Provinsi telah menjalani seleksi untuk tingkat Nasional mewakili Kepri. Ia berharap dari 10 orang yang dikirim ada yang mewakili
penyitaan dari Pengadilan Negeri (PN) Batam. Karena surat permohonan terkait hal itu sudah dilayangkan ke pihak PN Batam. " Kita masih menunggu surat penetapan penyitaan dari PN Batam. Surat permohonannya sudah diajukan tapi belum keluar, jadi kita masih menunggu,"terangnya. Dia menyebutkan, kos-
metik ilegal yang jumlahnya mencapai 1.003 item (10.753 kemasan) itu kini disimpan di kantor BPOM Kepri dalam keadaan tersegel. "Barang buktinya kita simpan di BPOM Kepri dan kita segel,"terangnya. Dikatakan dia, penggunaan bahan atau zat berbahaya pada pangan di Kepri masih relatif kecil jika dibandingkan dengan daerah
lainnya. Namun demikian, ia berjanji akan tetap melakukan antisipasi dengan cara bekerjasama dengan intstansi lintas sektoral seperti Dinas Pendidikan, Perindustrian dan Perdagagangan dan lain-lain. Ia akan melakukan penyuluhan, baik kepada pedagang di sekolah maupun pe dagang kaki lima dan yang lainnya. (jua)
bimbel gratis untuk anak tidak mampu secara finansial. Siapa sangka sosok ini adalah putra asli Batam yang mencoba berkarya untuk kampung halamannya sendiri, dengan mencoba membangun Batam dari sudut pandangnya.
Menurut dia, pendidikan karakter menjadi kunci terpenting kebangkitan Bangsa Indonesia dari keterpurukan, untuk menyongsong datangnya peradaban baru. Oleh karena itu, proses pembelajaran harus mengedepankan pemberadaban bangsa. Untuk itulah, ia berharap
pendidikan yang hadir harus bisa merumuskan fondasi pendidikan yang berkarakter bagi anak didik, sehingga mereka menjadi cerdas spiritual, sosial, dan nalar, serta memiliki kepribadian yang unggul. Bukan hanya kecerdasan kognitif, tetapi kecerdasan manusia seutuhnya. (jua)
Dari Halaman 9
Pendidikan Karateristik ditemukan oleh Yunsirno, SE. Motto yang selalu diusung adalah teaching by heart, learning by mind. Kehadiran SBS di Kota Batam, tidak hanya berorientasi profit, tapi telah hadir dengan berbagai program CSR, saat ini telah mempunyai 20 Akademi Jenius yaitu program
Kepri ke Jakarta. "'Kita berharap dari 10 yang kita kirim mengikuti seleksi ada diantaranya yang lulus mewakili Kepri di Jakarta. Yang akan mewakili Kepri satu pasang satu cewek dan satu laki-laki,"terangnya. (jua)
Dari Halaman 9
Pemilik Kosmetik at ditemui di kantornya, kemarin. " Setelah itu (administari-red) selesai dalam waktu dekat ini kita akan panggil pemilik kosmetik dan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian itu,"kata Kepala BPOM Kepri, Selasa (14/5). Saat ditanya jenis dokumen administrasi yang harus dilengkapi, Ayu menyebutkan yakni surat penetapan
Andi mengimbau kepada para sisiwa yang nantinya lulus, diharapkan jangan coret-coret baju dan konvoi, tentunya hal ini sangat merugikan siswa. "Lebih bagus baju-baju yang sudah tidak dipakai disumbangkan," ujarnya. (btd)
CMYK
Hukum & Kriminal
Rabu, 15 Mei 2013
11
Terdakwa Mantan Polisi Kabur Saat Akan Disidang di PN Batam BATAM (HK) — Terdakwa kasus pencurian, yang juga mantan polisi, Iman alias Tarmiji kabur dari Pengadilan Negeri (PN) Batam sesaat sebelum disidangkan, Selasa (14/5) sekitar pukul 12.08 WIB.
Tengku Bayu Liputan Batam
Terdakwa Iman Iman yang pernah bertugas di Polda Kepri, dengan pangkat terakhir Brigadir Polisi Satu ini, kabur setelah turun dari mobil tahanan dan melepas borgol di tanganannya. Kaburnya Iman ini, lantaran petugas keamanan yang membawanya diduga tidak sigap. Saat itu, terdakwa diborgol bersama dengan tahanan lainnya, yakni Aseng. Iman diketahui memiliki kunci borgol.
Humas Pengadilan Negeri Batam, Ranto Pasaribu membenarkan kejadian itu. Terdakwa kabur saat akan disidang pada pukul 13.00 WIB. Sidang akan dipimpin majelis hakim, Thomas Tarigan. "Materinya pemeriksaan saksi-saksi. Terdakwa terlibat dalam sejumlah pencurian kendaraan bermotor. Pernah juga terdakwa terlibat kasus narkoba" kata Ranto. Menanggapi kaburnya tahanan ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Lukman mengatakan, peristiwa kaburnya Iman tersebut, sudah diketahui oleh Aseng. Bahkan Lukman menuding kaburnya Iman, lantaran dibantu oleh Aseng. Sebab, kata Lukman, menurut keterangan dari Aseng, bahwa saat di dalam mobil tahanan, Iman telah mengotak-atik borgolnya dengan kunci miliknya. Hal tersebut dilakukan sepanjang perjalanan dari Rutan Baloi menuju PN Batam di Batam Centre.
"Aseng kepada kami, bahwa dia (Aseng) mengetahui kalau Iman mengotak atik borgol dengan kunci miliknya. Tapi Aseng tidak memberitahukan kepada petugas. Sehingga kami menduga, Aseng ikut membantu perihal kaburnya Iman,"kata Lukman. Lukman mengatakan, selama dalam perjalanan, para tahanan mulai keluar dari Rutan Kelas IIA Baloi, batam menuju PN di Batam Centre, dikawal dengan 2 orang petugas dari kepolisian, lengkap dengan senjata. Sementara, Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Batam, Armen Wijaya membenarkan adanya tahanan atas nama Iman alias Tarmiji kabur saat di PN Batam. Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pencarian terhadap terdakwa di lapangan. Kaburnya Iman dari pengawalan petugas kepolisian kali ini, merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya, Iman berhasil melarikan diri pada Jumat (8/3) sekitar pukul 05.00 WIB, setelah berhasil mengelabui anggota polisi yang sedang menjaganya. Saat itu, Iman meminta petugas jaga untuk diantarkan ke rumahnya. Namun akhirnya kabur. Tapi akhirnya ditangkap kembali, yang dipimpin oleh Kasubdir IV, Ditreskrimum Polda Kepri, Kompol Proyo. Hingga saat ini, polisi sedang memburu terdakwa. ***
Danrem Serahkan ke Proses Hukum Penganiayaan Perwira TNI AD BATAM (HK) — Komandan Korem (Danrem) 033 / Wira Pratama, Brigjen TNI Denny K Irawan menegaskan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kasus pengeroyokan terhadap anggota TNI yang bertugas di Kodim 0315/Bintan, Kapten Am, oleh 15 orang preman di parkiran sebuah tempat hiburan malam di kawasan Suka Berenang, Tanjungpinang untuk diproses secara hukum. "Sepenuhnya kasus ini kami serahkan kepada proses hukum," kata Denny kepada wartawan di sela-sela kegiatan TMMD ke 90 Kota Batam
CMYK
2013 di Lapangan Sepakbola Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Selasa (14/5). Dikatakan Denny, seharusnya peristiwa seperti ini tak boleh lagi terjadi dan sangat menyayangkan ada generasi muda yang membuat onar dan keributan sampai memakan korban di masyarakat. "Kami sangat menyesal, karena masih ada pihak-pihak yang masih membuat keributan di saat keamanan semakin kondusif seperti saat ini, "tegasnya. Menurut Denny, pihaknya
akan membantu aparat kepolisian dalam mencari dan memburu pelaku untuk selanjutnya diserahkan dan diproses secara hukum. "Kita akan membantu polisi dalam mencari pelaku dan selanjutnya diproses sesuai hukum yang berlaku, "tegasnya. Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI yang bertugas di Kodim 0315/Bintan, Am, dikeroyok 15 orang preman di parkiran sebuah tempat hiburan malam di kawasan Suka Berenang, Minggu (12/5/2013) dini hari.(byu)
Udin Ditemukan Tinggal Tulang Rusuk Keluarga Mengetahui Dari Tali Topi KARIMUN (HK) — Setelah dinyatakan hilang selama 10 hari sejak 4 Mei lalu, kini M Kamarudin alias Udin (19) ditemukan dalam kondisi tidak utuh, Selasa pagi (14/5) sekitar pukul 06.00 WIB dalam kondisi tersangkut di pohon bakau Pulau Bukit Kecamatan Durai, Kabupaten Karimun. Pada saat ditemukan tulang rusuk tersebut, warga belum bisa memastikan apakah itu Udin atau bukan. Namun pihak keluarga mengenalinya dari tali topi berwarna hijau, yang masih menempel diantara tulang belulang dan daging yang masih tersisa. Ketua Nelayan Desa Lubuk, Salim menceritakan, ditemukannya kerangka Udin hanya bagian tulang rusuknya saja. Berawal dari informasi beberapa nelayan Batu Limau Kecamatan Ungar, yang melaut ke sekitar perairan Pulau Bukit Kecamatan Durai. Para nelayan mengetahui, adanya bau tak sedap dan telah dipastikan aroma tersebut bersumber dari tulang rusuk seseorang, maka mereka (para nelayan) langsung menghubungi masyarakat Desa Lubuk. "Mengetahui informasi itu, saya bersama rekan-rekan nelayan Desa Lubuk langsung bergerak menuju Pulau Bukit sejak tadi malam sekitar pukul 22.00 WIB. Pencarian baru dilakukan tadi pagi-pagi sekali di sekitar bau yang tak sedap. Akhirnya sekitar pukul 06.00 WIB kita menemukan hanya tulang rusuk yang tersangkut di pohon bakau, setelah itu langsung dibawa ke Desa Lubuk untuk dilakukan otopsi," jelas Salim. Bagaimana bisa mengetahui kalau tulang rusuk tersebut merupakan bagian anggota tubuh milik Udin? Salim mengatakan tidak ada informasi lain mengenai hilangnya orang saat melaut selain Udin yang masih ditunggu keberadaannya, seh-
GANI/HALUAN KEPRI
EVAKUASI MAYAT — Warga berdesakan melihat tulang rusuk Udin, yang sudah dimasukkan ke dalam kantong jenazah saat tiba di Pantai Lubuk, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Selasa (14/5) pagi . ingga masyarakat pun memastikan bahwa itu merupakan bagian jasad Udin. Disamping itu pula menurut Salim, untuk memastikan apakah tulang rusuk tersebut merupakan anggota tubuh dari milik Udin, warga Desa Lubuk menunggu kedatangan tim medis di Pantai Lubuk agar dilakukan otopsi Sementara itu, sekitar pukul 09.00 WIB tim medis dai Puskemas Kundur tiba di Pantai Lubuk dan langsung melakukan otopsi. dr.Arif Fahmi selaku dokter yang melakukan otopsi mengatakan, tulang rusuk tersebut benar adanya merupakan bagian dari rangka tulang manusia. Kemudian atas pemeriksaan yang dilakukan, pihak keluarga pun mengakui kalau itu adalah Udin. Pihak keluarga pun mengenali kalau tulang rusuk tersebut adalah Udin berawal dari adanya tali topi berbahan seperti tali jemuran, namun berukuran kecil dan masih menempel disela-sela tulang antara bahu dengan tulang rusuk. Sehingga atas hal itu pun telah dipastikan kalau Udin telah ditemukan meski hanya be-
rupa tulang rusuknya saja. "Kalau tulang itu sudah jelas rangka manusia. Kemudian diperkuat lagi bahwa dari tali yang masih menempel antara tulang dengan daging tersebut, sehingga dikenali oleh pihak keluarga kalau topi Udin memang menggunakan tali seperti itu," ucap Arif. Pihak keluarga kepada wartawan meminta untuk tidak mengambil foto dalam proses otopsi, sehingga hal itu tidak bisa diabadikan oleh media. Usai diotopsi, tulang rusuk tersebut pun langsung dimandikan disekitar Pantai Lubuk menggunakan air dari sumur setempat. Selanjutnya dibawa kerumah orang tuanya untuk disemayamkan. Setelah disholatkan, tulang rusuk tersebut langsung dibawa ke Tempat Pemakaman Umum sekitar pukul 11.00 WIB dan langsung dimakamkan. Sebelumnya, pencarian Udin sempat dihentikan sejak Sabtu lalu (11/5). Dengan alasan telah seminggu jasad siswa SMKN 1 Kundur itu tidak ditemukan sejak dinyatakan hilang pada
Sabtu dua pekan lalu (4/5). Padahal seluruh tenaga dan bantuan telah dikerahkan, baik dari para nelayan setempat dan nelayan Desa Batu Limau namun hasilnya nihil. Bahkan masyarakat sekitar sempat melibatkan paranormal yang jumlahnya tidak sedikit, namun hal itu tetap tidak membuahkan hasil. Atas hal itu pun sanak famili dan keluarga telah membacakan surah Yasin untuk Udin, dengan harapan dapat ditemukan. Warga memprediksikan, bahwa Udin terbawa arus air laut sampai menuju Perairan Durai hingga Rukau. Dan atas hal itu pun para nelayan yang melaut disekitar perairan itu tetap melakukan pencarian sembari melaut untuk mencari ikan. Udin merupakan anak dari Tugiran yang tinggal di Dusun II RT 01 RW 02 Desa Lubuk Kecamatan Kundur. Ia merupakan anak ketiga dari enam bersaudara. Udin diketahui telah mengikuti Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat dan saat ini tinggal menunggu hasil kelulusan yang akan disapaikan pada 24 Mei ini.(gan)
Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan
Lingga
Rabu, 15 Mei 2013
12
15 Anggota Panwascam Dilantik LINGGA(HK) — Sebanyak 15 orang anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan di Kabupaten Lingga dilantik oleh Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lingga. Pelantikan dilaksanakan di ruang pertemuan Sun Ling Hotel, Daik Lingga, Selasa (14/5). Acara pelantikan dihadiri Bupati Lingga H Daria, Nofriadi Putra Liputan Lingga Ke 15 orang yang dilantik berasal dari masing-masing kecamatan yakni, Kecamatan Singkep, Singkep Barat, Lingga, Lingga Utara dan Kecamatan Senayang. Tiap-tiap kecamatan terdiri dari 3 orang yang dilantik langsung oleh Ketua Bawaslu Lingga, M Idrus. Namun, untuk Kecamatan Selayar, Singkep Pesisir, Singkep Selatan, dan Lingga Timur, belum dolaksanakan pelantikan anggota Panwaslu, soalnya Plt camatnya baru saja dilantik. Dikatakan Idrus, dilantiknya Panwascam di Lingga diharapkan mampu memotivasi proses pelaksanaan dan penyelengaaraan pemilu legislatif dan presiden pada tahun 2014 nanti. “Bukan mencari kesalahan, kita mencegah. Dulu diukur dari banyak temuan-te-
muan selama masa kampanye, selagi masih bisa dikurangi dan dicegah dengan adanya Panwaslu akan lebih baik,” ungkapnya. Menurut Idrus, setiap problema yang ada bisa diselesaikan bersama, maka salah satu hal penting yang perlu dilakukan adalah koordinasi tidak pernah putus. Bawaslu maupun Panwascam perlu dukungan dari berbagai pihak. Diharapkannya, ke depan 15 anggota Panwascam ini dapat bekerja sama dengan aparat hukum, kepolisian, dalam rangka pengawasan pemilu di Kabupaten Lingga. “Kita juga harapkan dukungan dari bupati,” imbuhnya, Pembacaan sumpah dan amanah kepada 15 orang Panwascam disaksikan Bupati Lingga, H Daria dan Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim. Ditempat yang sama, Bu-
pati Lingga, H Daria mengatakan, dengan dilantiknya Panwascam diharapkan agar dapat melaksanakan tugas serta berkoordinasi dengan Bawaslu. Supaya setiap kesalahan dan kesimpangsiuran permasalahan dapat dihindari. “Tahun 2014 mendatang akan berlangsung Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden. Semua panitia diharapkan dapat melaksanakan tugasnya masing-masing,” ungkap Daria. Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lingga, Agussyuriawan menilai, pelantikan ini sangat penting. Karena, secara geografis Lingga terdiri dari pulau-pulau, sehingga sangat terbantu dengan adanya peran Panwascam. Untuk itu, kinerja Panwascam dalam menjaga dan mengawasi proses pemilu di Lingga sangat diharapkan. Disamping itu, Panwascam merupakan perpanjangan tangan Bawaslu, sehingga diperlukan koordinasi dengan PPK di tingkat kecamatan. “Kita PPS, Panwaslu dapat kerjasama. Karena merupakan bagian tak terpisahkan. Kita sama-sama penyelenggara dinaungi UU No 15 Tahun 2011, tentang penyelenggara pemilu,” ungkapnya. ***
BKMT Peringati Milat ke-2 LINGGA (HK) — Memperingati milat ke II, Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga mengelar serangkaian kegiatan. Acara diselenggarakan di Gedung Sapta Pesona, Dabo, Senin (14/5). Kepala BKMT Kecamatan Singkep, Rugarayah mengatakan, serangkaian kegiatan yang digelar bertujuan agar peranan wanita bukan hanya di dalam keluarga saja. Selain itu juga dapat bermanfaat
bagi masyarakat. kegiatan yang dilaksanakan antara lain, lomba tartil Qur’an, lomba pidato dan lomba cerdas cermat. Berbagai lomba ini diminati kaum ibu malis taklim Kecamatan Singkep dan Singkep Barat. Selain itu, katanya lagi, kegiatan sipatnya hanya sebagai pertandingan persahabatan yang dikemas dalam rangka memeriahkan perayaan milad ke-2 BKMT Keca-
matan Singkep. Rencananya, Jumat (17/5) BKMT akan mengunjungi BKMT Provinsi untuk bersiraturahmi dan studi banding. Sementara itu, Camat Singkep, Kisan jaya dalam pembukaan kegiatan mengatakan, semoga rangkaian kegiatan yang di gelar BKMT Kecamatan Singkep terus dikembangkan. Mengingat kegiatan tersebut dapat menyatukan antar anggota majelis taklim lainnya. (jfr)
Kasus Judi Dadu Diserahkan ke Kejari LINGGA (HK) — Polsek Dabo Singkep menetapkan empat orang tersangka judi Dadu. Tiga orang di antaranya sebagai pemain dan satu orang bandar. Kasus ini merupakan pengembangan atas penggerebekan yang dilakukan warga Desa Lanjut, Kecamatan Singkep Pesisir, beberapa waktu lalu. Ke empat warga Desa Lanjut yang diamankan warga sedang bermain judi yakni, Suprianto, Cukita, Ismail dan Sumarna. Kapolsek Dabo Singkep, AKP Safrudin menjelaskan, laporan penangkapan kasus judi tersebut terima dari apa-
ratur desa, kemudian ke empat orang tersebut di bawa aparatur desa ke pos Babinsa setempat. “Warga Lanjut dan kepala desanya melaporkan kepada kami. Beserta anggota, kami menjemput empat orang pelaku judi tersebut, beserta barang bukti 3 buah dadu, satu piring dan uang sebesar Rp1 juta lebih,” jelasnya. Untuk mempertanggung jawabannya perbuatan mereka, kini ke empat pelaku mendekam di Polsek Dabo Singkep. “ SPDP (Surat Perintah Dilaksanakan Penyelidikan) sudah kita serahkan ke Kejaksaan Negeri Daik,
Lingga,” ucap Safrudin. Sebelumnya, Kepala DesaLanjut, Abu Samah mengakui, perjudian yang berlangsung di daerahnya membuat warga resah. Oleh karena adanya laporan warga, kepala desa bersama warga setempat melakukan penggerebekan dan mengamankan pelaku pemain judi. “Memang meresahkan, makanya bersama warga langsung turun dan menggerebek. Dari tempat kejadian, kami amankan empat orang pemain dan juga bandar. Mereka kita serahkan ke Polisi untuk peroses selanjutnya,” kata Abu Samah. (jfr)
NOFRIADI PUTRA/ HALUAN KEPRI
PELANTIKAN PANWASCAM — Bupati Lingga, H Daria dan Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim menyaksikan pelantikan 15 anggota Panwascam di Kabupaten Lingga yang dilantik oleh Ketua Bawaslu Lingga, M Idrus, Selasa (14/5).
Honor Kades dan RT Belum Dibayar LINGGA (HK) — Sejumlah kepala desa dan ketua RT di Kabupaten Lingga resah. Sebab, hingga triwulan kedua mereka belum menerima gaji dan honor selama lima bulan. Semestinya, pemerintah memperhatikan persoalan kesejahteraan perangkat desa maupun kelurahan. “Sudah lima bulan kami belum dibayar. Kami telah berkoordinasi dengan kades-kades lainnya,” kata kades yang tak mau ditulis namanya, Selasa (15/5). Biasanya gaji kepala desa dan
honor perangkat kelurahan diterima setiap sebulan sekali. Namun hingga saaat ini belum juga dibayarkan. Ditempat yang berbeda, Kepala Desa Batu Belubang mengakui sampai saat ini gaji kades belum diterima. “Sampai saat ini saya belum diterima gaji,” ungkapnya melalui telepon seluler. Sementara itu, anggota Komisi I DPRD Kabupaten Lingga, Riono menilai, dalam hal ini kinerja DPPKA lamban, sehingga sudah masuk triwulan ke dua, honor perangkat RT
RW dan kepala desa belum juga dikeluarkan. “Akhirnya kades resah dan banyak yang melapor. Informasinya, SPP2Dnya sudah diajukan cuma belum juga keluar,” ungkapnya. Dikatakannya, lambannya proses pencairan dana bagi kepala desa dikuatirkan akan berdampak terhadap pelayanan masyarakat. Namun, bagaimanapun hal itu perlu diperhatikan. “Soalnya menyangkut persoalan kesejahteraan juga,” imbuhnya. (put)
DP2KAD Tarik Retribusi Aset Daerah LINGGA (HK) — Tahun 2013 Pemeritah Kabupaten Lingga melalui Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DP2KAD) mulai menarik retribusi dari aset daerah yang ditempati seperti kantor dan perumahan. "Sejak Maret lalu, kita sudah mulai lakukan penarikan retribusi dari bangunan aset Pemkab Lingga yang di di pergunakan," kata Mulkan Azima, Kabid Pendapatan di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lingga, Senin (13/5) Dijelaskan Azima, aset Pemkab Lingga yang dipergunakan akan ditarik retribusinya berupa tanah, rumah,gedung perkantoran, gudang dan bangunan lainnya. Selama ini mereka biasanya tak pernah diminta untuk membayar, namun ke depan harus mem-
bayar retribusinya kepada pemerintah. Berbagai jenis retribusi mulai diterapkan tahun ini oleh Pemkab Lingga, untuk meningkatkan PAD Lingga yang masih minim. "PAD kita masih kecil. Tahun depan akan kita usahkan untuk ditingkatkan lagi. Jenis retribusinya beragam seperti, retribusi aset daerah, retribusi pasar, PBB tanah dan bangunan, serta tower yang ada di seluruh Kabupaten Lingga. Kita yakin target penerimaan PAD Lingga tahun ini akan terlampaui," kata Azima. Untuk retribusi bangunan dan rumah aset Pemkab Lingga yang dipakai pihak lain, dalam hal ini DP2KA telah menetapkan satuan harga. Tipe bangunan 21 akan dikenakan retribusi sebesar Rp100 ribu. Tipe 36
sebesar Rp150 ribu, tipe 40 sebesar Rp200 ribu dan untuk tipe 45 sebesar Rp250 ribu. Diberlakukanya pungutan retribusi untuk bangunan aset Pemkab Lingga ini, ternyata dikeluhkan warga yang saat ini menempati rumah dinas, baik yang masih aktif berdinas maupun yang sudah pensiun. "Kita minta dipertimbangkan lagi, pasalnya kita sudah lama tinggal di rumah dinas. Selama ini tidak pernah ada pungutan. Bagaimana Pemkab Lingga mencari jalan ke luar yang lain seperti memberikan keringanan, agar kami bisa memiliki rumah dinas dengan cara mencicil," kata Ibrahim, pensiunan PNS yang menempati rumah dinas Pemkab Lingga di Kecamatan Singkep. (jfr)
Tanjung Sembilang Minim Fasilitas LINGGA (HK) — Daerah Tanjung Sembilang, Desa Bakong, Kecamatan Singkep Barat membutuhkan sentuhan pembangunan dari pemerintah daerah. Minimnya fasilitas umum, membuat daerah ini ketinggalan dari daerah lain di Kabupaten Lingga.
Untuk menuju ke Tanjung Sembilang hanya menggunakan perahu atau pompong. Namun, ketika sampai ke daerah tujuan, tidak ada dermaga sebagai tambatan perahu. Sehingga warga harus turun di pinggir laut. “Kita turun di laut, karena tidak ada dermaga di daerah itu. Kita turun dan mengarung air laut setinggi lutut, untuk sampai ke pantai perkampungan Tanjung Sembi-
NET
WARGA Tanjung Sembilang menggunakan pompong sebagai alat transportasi. Namun, daerah ini belum memiliki dermaga untuk turun naik pompong.
lang,” kata Jimmi, Anggota Komisi III DPRD Lingga, yang melakukan kunjungan masa resesnya ke daerah tersebut, Minggu (12/5). Diceritakan Jimmi, fasilitas umum di Tanjung Sembilang juga terbilang minim. Ada empat perioritas pembangunan yang diperlukan oleh warga daerah tersebut. Pertama, pembangunan tambatan perahu, agar warga mudah turun naik pompong dari dan ke Tanjung Sembilang. Kedua, pembuatan MCK. Ketiga semenisasi jalan dan ke empat renovasi ruang kelas SD yang rusak. “Bayangkan saja, tidak ada WC di setiap rumah. Jadi, bila mereka mau buang hajat masih sembarangan. Apalagi kalau ada tamu yang datang, mereka bingung. Karena hampir di setiap rumah tidak punya WC. Selain itu, ruang kelas SD juga sudah rusak, perlu segera dibenahi. Jalan semenisasi yang yang ada perlu diperpanjang, karena tidak layak lagi,” jelasnya. Daerah Tanjung Sembilang termasuk Desa Bakong, Kecamatan Singkep Barat. Penduduknya berjumlah 56 KK yang mendiami 50 rumah. Seluruh warga yang mendiami pulau ini, menggantungkan hidup menjadi nelayan. “Dari hasil kunjungan tersebut ada beberapa hal yang menjadi perioritas pembangunan, yang diusulkan warga setempat. Nanti akan kita perjuangkan agar segera terwujud,” kata Jimmi. (jfr) Editor: Apsek, Layouter:Syahrial Anwar
Natuna
Rabu, 15 Mei 2013
13
Warga Ranai Darat Datangi PLN RANAI (HK) — Puluhan warga dari Kelurahan Ranai Darat, Selasa (14/5), mendatangi Kantor PLN Ranting Ranai meminta agar penyaluran listrik bergilir dilakukan secara adil. Listrik di rumah sebagian warga padam total, sebagian menyala.
Soleh dan Fathurahman Liputan Natuna Harmain, salah satu warga Ranai Darat yang juga anggota DPRD Natuna mengatakan, PLN harus bersikap adil dalam pembagian jadwal listrik bergilir. Jangan sampai ada diskriminasi. Sebab di Kelurahan Ranai Darat sedang terjadi hal demikian. "Di kelurahan kami ada dua travo. Salah satu travo itu dua hari ini nyala berturut-turut. Sedangkan travo satu lagi tidak nyala selama dua hari. Kami ingin mempertanyaan hal itu ke PLN," ujarnya. Kata Harmain, masyarakat tidak mempersoalkan ketika listrik harus padam total satu hari satu malam dan ada harapan listrik di rumah mereka menyala pada hari berikutnya. Asal jadwalnya jelas. "Jangan seperti sekarang ini, pembagian jadwalnya tidak jelas. Kami ingin dijadwal dengan adil, itu saja, katanya singkat. Sementara itu, Manajer PLN Ranting Ranai Arif Rahman mengatakan, kebakaran yang terjadi pada dua unit mesin PLN membuat perusahaan negara itu kelabakan membagi jadwal penyaluran listrik bergilir kepada warga. Terkait usulan warga Ranai Darat, pihaknya berjanji akan segera menyelesaikan secepatnya. "Total ada delapan unit mesin. Milik PLN dua unit, enam unit lagi mesin sewaan. Dari enam unit, terbakar dua
unit, satu unit mesin lagi trouble karena tersiram air saat proses pemadaman. Jadi sisa tiga unit mesin. Dari tiga unit itu satu unit mesin trouble ringan. Jadi yang beroperasi maksimal hanya dua unit di tambah dua unit milik PLN," jelas Arif. Arif mengatakan, total daya dari delapan unit mesin adalah 5800 KW. Pasca kebakaran daya dari beberapa unit mesin itu hanya 3700 KW. Sedangkan beban puncak saat ini 4800 KW. Karena itu, listrik di Ranai dan sekitarnya harus digilir sambil menunggu mesin pengganti datang dari Jakarta. PLN dan Perusda Tukar Jadwal Di lain tempat, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Kadistamben) Kabupaten Natuna Ilham Kauli saat ditemui di Natuna Hotel, beberapa waktu lalu menyatakan, Perusahaan Daerah (Perusda) dan PLN akan bertukar jadwal operasi listrik di beberapa wilayah sebagai hasil rapat koordinasi antara Pemkab Natuna, Perusda dan PLN. "Untuk memenuhi kebutuhan pelayanan listrik bagi masyarakat, pemerintah Kabupaten Natuna meminta PLN dan (Perusda) Natuna untuk saling melengkapi, Kita sudah berkoordianasi dengan PLN dan Perusda untuk berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,"
katanya. Salah satu langkah yang telah disepakati kedua belah pihak adalah dengan caramenukar jadawal operasi. "Langkah yang akan mereka lakukan dalam memenuhi kebutuhan listrik ini, mereka sudah sepakat untuk tukartukaran jadwal operasi dengan melihat kemampuan daya yang dimiliki satu sama lain," katanya. Misal, tambah Ilham, di wilayah Serasan dan Serasan Timur jadwal operasi akan segera diubah. Mesin Perusda akan dioperasikan malam hari dan mesin PLN akan dioperasikan siang hari. "Contohnya di Serasan, Perusda akan nyala di malam hari, sebab mesin Perusda lebih besar kapasitasnya di Serasan dan kebutuhan masyarakat akan listrik di Serasan lebih besar malam hari. Kemudian PLN akan beroperasi siang hari untuk mencukupi kebutuhan listrik siang harinya," imbuhnya. Demikian juga halnya dengan wilayah-wilayah lain yang ada perusahaan listrik di sana. Ilham mengatakan, mereka akan saling atur sesuai dengan kapasitas mereka dan akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat. Hingga saat ini, kata Ilham, ada tiga wilayah yang dilayani oleh listrik Perusda dan Listrik PLN yakni Serasan, Mida dan Bunguran Utara. "Intinya mereka mesti mengaturnya sesuai dengan kemampuan mesin milik masing-masing serta kebutuhan masyarakat. Jika PLN lebih besar di Bunguran Utara maka ia operasi di malam hari dan Perusda di siang hari. Demikian juga di wilayah lain sehingga kebutuhan listrik masyarakat benarbenar bisa terpenuhi," pungkasnya. ***
FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI
TUMBUH SUBUR — Padi tumbuh subur di Natuna. Namun sayang, masyarakat Natuna belum bisa menanam padi karena sistem irigasi belum terbangun. Tampak sejumlah anak berjalan di pematang sawah.
BP2NGU Berhutang Solar Rp120 Juta Anggaran Belum Cair RANAI (HK) — Sudah empat hari listrik di komplek Masjid Agung Natuna padam total. Masalahnya sepele, karena BP2NGU (Badan Pengelola Pusat Natuna Gerbang Utaraku) belum membayar hutang BBM solar kepada pemasok sebesar Rp120 juta. Menurut Ketua BP2NGU Drs H Sabli Ismail, pihaknya tak bisa berbuat banyak atas insiden tersebut. Pasalnya, BP2NGU masih menunggu Pemkab Natuna mencairkan anggaran rutin operasional.
"Kami belum bisa memastikan kapan listrik di komplek Masjid Agung menyala. Soalnya sampai saat ini belum ada kabar dana tersebut cair," ujar Sabli kepada awak media saat ditemui di kantornya di komplek Masjid Agung Natuna, Selasa (14/5). Dijelaskan Sabli, BP2NGU berhutang minyak solar kepada PT Naga Laut sebanyak lima kali drop. Nilainya berkisar Rp120 juta. Untuk mengoperasikan mesin genset, PT Naga Laut menyuplai 5000 liter solar sekali drop. "Operasional kami meng-
gunakan dana hibah. Pencairannya setiap tiga bulan sekali. Untuk pencairan triwulan kedua ini sudah kita ajukan namun anggaran belum cair. Kita ketahui bersama, pencairan dana di BPKAD tidak secepat yang dibayangkan. Ada tahapan yang mesti diikuti sampai dana bisa dicairkan," jelas Sabli. Akibat listrik di komplek Masjid Agung Natuna mati total, aktivitas perkantoran sempat lumpuh. Pasalnya, kantor dinas di komplek Masjid Agung tidak memiliki mesin genset sendiri. Tak
hanya itu, kumandang azan pun tak terdengar keras seperti biasanya. "Mesin mati total sejak Sabtu. Tetapi Senin (13/5) kemarin sampai Selasa (14/5) ini, aktivitas perkantoran seperti surat menyurat dan pembuatan dokumen administrasi tidak bisa dilaksanakan," ujar orang nomor dua di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah Natuna, Firdaus. Ia berharap, listrik di komplek masjid Agung segera menyala sehingga aktivitas kantor dan masjid bisa kembali normal. (leh)
Tiga Pejabat Eselon III Lulus Promosi Jabatan
FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI
DPRD Natuna dan Pemkab Natuna sedang membahas persoalan batu di Ruang Paripurna DPRD Natuna, Selasa (14/5).
DPRD dan Pemkab Bahas Batu Membangun Tanpa Mengganggu Alam RANAI (HK) — Pemerintah Kabupaten Natuna dan DPRD Natuna menghendaki pembangunan berjalan lancar tanpa mengganggu kelestarian alam akibat eksploitasi batu dan pasir. Demikian dikatakan Ketua DPRD Natuna Hadi Candra saat membuka rapat dengar pendapat membahas ketersediaan dan standarisasi harga batu dan pasir Natuna di Ruang Paripurna DPRD Natuna, Selasa (14/5). Candra mengatakan, persoalan bahan dasar pembangunan fisik berupa batu dan pasir di Kabupaten Natuna merupakan masalah yang dilematis. Apalagi laju pembangunan Kabupaten Natuna kian hari kian pesat. "Pembangunan semakin pesat sementara batu dan pasir merupakan salah satu penyangga alam kita. Jika kedua bahan dasar pembangunan ini kita habiskan maka akan muncul dampak kerentanan terhadap bencana alam dan kelestarian alam," kata Candra. Persoalan batu dan pasir juga berkaitan erat dengan sumber pendapatan masyarakat Natuna sejak lama. "Tidak hanya persoalan kelestarian alam, batu ini juga merupakan bagian dari mata pencaharian masyarakat secara tradisional," ungkapnya. Ditambah lagi, letak geografis Natuna yang jauh dari
pulau-pulau besar menjadi nilai tambah bagi persoalan batu dalam menunjang pembangunan. "Sementara kalau kita berpikir memasukkan material batu dan pasir dari luar, posisi kita sangat jauh dari pulau-pulau besar untuk membawa material tersebut ke Natuna. Dengan demikian persoalan lain akan muncul," ujarnya. Karenanya, ujar Candra, persoalan ini perlu dipikirkan bersama agar kelestarian alam, pembangunan dan kese-
jahteraan masyarakat dapat berjalan secara berkesinambungan. "Nah, berdasarkan alasan di atas, maka mau tidak mau kita harus duduk bersama memikirkan bersama persoalan ini," ujarnya. Ada beberapa poin penting yang dihasilkan dalam rapat pembahasan tersebut di antaranya penentuan wilayah tambang batu dan pasir, pembentukan standarisasi harga dan pembentukan peraturan terkait penambangan batu dan pasir serta konsekuensi bila terjadi pelanggaran. (cw61)
RANAI (HK) — Mengisi kekosongan sejumlah kepala dinas di Pemerintah Kabupaten Natuna, beberapa pejabat eselon III mengikuti promosi. Tiga pejabat telah mendapat rekomendasi lulus promosi. Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna Syamsurizon saat ditemui di Kantor DPRD Natuna, Selasa (14/5) mengatakan, beberapa waktu lalu ada sejumlah pejabat dari Pemkab Natuna mengikuti promosi kenaikan jabatan di Propinsi Kepri untuk menambah jumlah pejabat eselon II. "Ya betul ada tiga orang pejabat eselon III mengikuti promosi di provinsi. Ketiganya sudah mendapatkan rekomendasi dari Pak Gubernur," katanya. Hal ini dilakukan untuk mememenuhi kebutuhan
Pemkab Natuna akan pejabat eselon II. "Kita senang mereka ikut promosi. Karena memang kita sedang memerlukan sejumlah pejabat," ungkapnya.
Sebab, menurut Syamsurizon, hingga kini sejumlah jabatan kepala dinas dan kepala badan yang belum terisi. "Karena masih ada dinas-dinas dan badan yang masih kosong, diantaranya Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Dinas Pendapatan Daerah serta Inspektorat. Semuanya kan kita msih menggunakan Pelaksana Tugas (Plt.)," ungkapnya. Terkait siapa saja yang sudah menerima rekomendasi
promosi tersebut dan kapan diangkat menjadi kepala dinas dan kepala badan atau lembaga, Syamsurizon mengaku belum bisa mengatakannya. "Kalau itu sebaiknya nanti saja. Kita belum bisa menyampaikannya," ujarnya. Beberapa waktu lalu sempat diisukan akan ada rencana reshufle kepala dinas. Namun Syamsurizon enggan menanggapinya. "Nah itu juga nanti aja. Yang jelas masih dalam proses," pungkasnya sambil berlalu. (cw61)
Editor: Niko, Layouter: Ricoh Polda Nababan
C M Y K
Rabu, 15 Mei 2013
14
Panwascam Didominasi Muka Baru BATAM (HK) — Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Batam telah menetapkan anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) SeKota Batam, Selasa (14/5) di Batam Centre. Selanjutnya, dalam waktu dekat, anggota Panwascam yang telah lolos seleksi itu dilantik.
Rahmat Ghafur Liputan Batam Adapun namanama anggota Panwaslu Se-Batam itu adalah, Panwascam Batuampar, (Ipong Siahaan, Natal Frengki dan Sofyan), Bengkong (M Yunus, Neneng Aruni dan Suwarno), Lubukbaja (Ahmad Yusuf, Delyanus dan Syah- Suryadi rial), Sekupang (Chondro, Edy Murfy dan Syaiful Anwar), Batuaji (Parlin Silalahi, Rahmat M Manalu dan Yusnan), Sagulung (Syarafudin Harahap, Syaiful Bahri dan Zidny Hasan),
Seibeduk (Didik Darmadi, Jazuli dan Suraji), Belakangpadang (Adib Atoilah, M Hayder dan Rafiwajmal), Bulang (Bambang Erawan, Dadan Rahmat dan Sulong) dan Kecamatan Galang terdiri dari Kamal, Laherlis dan Samsudin. Ketua Panwaslu Batam, Suryadi Prabu menyatakan, mereka yang terpilih itu dinilai cakap dan amanat menjalankan tugas pemantauan dan pengawasan terhadap proses tahapan pe-
milu. Ia pun meminta kepada anggota Panwascam terpilih untuk bekerja dengan sungguh-sungguh, menjaga integritas dan independensi. "Insya Allah, paling lambat tanggal 20 Mei mendatang, semuanya kita lantik," kata Surya. Ditambahkan, anggota Panwascam yang dipilih sebelumnya telah melalui tes tertulis, wawancana dan uji kalayakan. Kebanyakan yang lolos adalah, orang baru yang ingin berpartisipasi dalam mengawasi jalannya tahapan pemilu. Masih kata Surya, karena keterbatasan anggaran, pihaknya akan mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Panwascam itu untuk dua bulan sambil menunggu perkembangan anggaran Bawaslu. "Kalau masa tugasnya berakhir nanti, mereka otomatis berhenti. Tapi dibutuhkan lagi, Panwaslu Batam akan kembali mengeluarkan SK bagi mereka," katanya. ***
Melihat Peta Persaingan DPD RI
Nabil dan Ramadhany Diperhitungan
JEFRIYADI/HALUAN KEPRI
ANGGOTA DPD RI, Aida Ismeth sewaktu bertemu dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Lingga beberapa waktu lalu.
BATAM (HK) — Panasnya atmosfir persaingan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 tidak hanya terjadi pada calon DPR RI tapi juga dalam perebutan kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPR) Republik Indonesia (RI). Apalagi, DPD RI untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Kepulauan Riau menyediakan empat kursi. Cukup besar sebenarnya peluang 16 calon anggota DPD RI yang telah mendaftar itu duduk di Senayan. Sekarang tinggal lagi bagaimana mereka berjuang, menyakinkan pemilih Kepri bahwa mereka layak dipilih sebagai wakil Kepri di DPD RI jadi senator. Dari beberapa sumber diminta tanggapan soal peluang calon DPD RI, pada umumnya menyatakan calon yang saat in duduk di DPD RI lebih berpeluang kembali ke Senayan. Mereka yakni, Zulbahri, Jasarmen Purba dan Hardi Slamet Hood menang selangkah dari calon lainnya. Apalagi keputusan anggota DPD RI, Aida Ismeth Abdullah memilih jalur DPR RI dengan perahu Partai Demokrat memperbesar peluang mereka bisa finis di empat besar. Aida Ismeth sendiri merupakan anggota DPD RI peraih suara terbanyak dalam Pemilu 2009 lalu. Berada di peringkat kedua, Zulbahri, disusul Jasarmen Purba dan Hardi S Hood. "Kalau dilihat, pejabat incumbent (masih berkuasa) sepertinya masih berpeluang bisa terpilih kembali," kata Amrullah Hamid, politisi asal Partai Amanat Nasional Kota Batam dalam sebuah perbincangan beberapa waktu lalu. Walau begitu papar Amrul, para incumbent akan mengh-
CMYK
adapi tantangan dari para calon pendatang baru. Menurutnya, nama seperti Muhammad Nabil, Saidul Khudri, Rahmatsyah Ramadhany, Ria Saptarika dan Richard Pasaribu patut menjadi perhitungan. Amrul pun menyodorkan beberapa argumentasi memperkuat prediksi dirinya terhadap nama-nama yang disebut bakal jadi pesaing incumbent tersebut. Menurut Amrul, Muhammad Nabil merupakan mantan Ketua DPW PAN Kepri, dua kali aktif di dewan yakni DPRD Batam dan DPRD Kepri. Selanjutnya, kiprah Saidul Khudri di dunia politik juga tidak bisa disepelekan. Ketokohan Saidul sudah teruji dari tiga pemilu yakni 1999, 2004 dan 2009 lalu. Kata Amrul, Saidul selalu menang dalam setiap kompetisi itu. Selanjutnya, Ria Saptarika. Kata Amrul, Ria merupakan mantan Wakil Walikota Batam. Selain itu, Ria merupakan peraih suara terbanyak kedua dalam Pemilihan Walikota Batam beberapa waktu lalu. "Pengaruh Pak Ria cukup kuat. Sosok beliau tidak boleh disepelekan oleh kandidat lain," katanya. Yang menjadi catatan penting bagi Amrul adalah, pencalonan Rahmatsyah Ramadhany alias Dhany Ismeth. Kata
Amrul, kehadiran Dhany dipentas pemilihan DPD sepertinya upaya keluarga mantan Gubernur Kepri, Ismeth Abdullah untuk menggantikan peran Aida Ismeth yang merupakan ibunya di DPD RI.Amrul memprediksi, Dhany akan membawa gerbong pengikut mantan Gubernur Kepri , Ismeth Abdullah untuk menyukseskan Dhany ke Senayan. Selanjutnya, Amrul memberi perhatian khusus terhadap pencalonan Richard Pasaribu. Menurut Amrul, kehadiran Richard dalam pencalonan ini patut jadi perhatian. Apalagi, Richard juga mantan petarung dalam Pemilihan Walikota Batam di eranya Ahmad Dahlan terpilih pertama kali jadi Walikota Batam. Lantas bagaimana dengan nama-nama lain? Menurut Fransiskus Simbolon, mantan anggota DPRD Batam dari Fraksi PDIP, peluang semua calon DPD RI masa besar. Cuma saja sejauh mana usaha dan kerja keras calon DPD untuk mendulang suara pada Pemilu 2014 mendatang. "Kalau saya, lebih memperhitungkan kehadiran Haripinto Tanuwijaja yang notabenenya adalah etnis Tionghoa. Karena saat ini, partisipasi politik teman-teman Tionghoa pasca terpilihnya Ahok sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta tengah tinggi-tingginya," kata Frans. Legislator asal PKS di DPRD Batam, Siti Nurlela tidak mau kalah bicara soal kekuatan calon DPD. Dia menegaskan, peluang Raden Hari Tjahyono lebih besar. Soalnya, Hari merupakan kader PKS yang diputuskan oleh DPP PKS untuk maju sebagai calon DPD RI. "Ya, seluruh kader PKS dan simpatisan, akan berjuang untuk meloloskan Raden Hari ke Senayang," kata Siti. Untuk diketahui, 16 calon DPD RI itu antara lain, Ria Saptarika, Djasarmen Pubra, Zulbahri, Raden Hari Tjahyono, Hj Raja Syamsinar Yusuf, Hardi S Hood, Rahmatsyah Ramadhany, Mangara Sonang Nasution, Saidul Khudri, M Nabil, Richard Pasaribu, Hari Irianto, Fahruddin Nasution, Peris Tamba, Haripinto Tanuwijaja dan M Gita Indrawan. (ghafur)
SUTANA/HALUAN KEPRI
TES TERTULIS - Calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang mengikuti tes tertulis beberapa waktu lalu. Calon KPU bisa gugur jika ada laporan disertai bukti tentang sikap keberpihakan mereka.
Calon Anggota KPU Bisa Digagalkan Masih Aktif Berpartai TANJUNGPINANG (HK) — Calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang, yang nantinya dinyatakan lolos 20 besar bisa gagal melaju, bilamana ada laporan atau pengaduan dari masyarakat bahwa yang bersangkutan masih aktif di partai. Hal tersebut dikatakan oleh Anggota Tim Seleksi (Timsel) KPU Tanjungpinang, Niko saat dijumpai di Tanjungpinang, Selasa (14/5). "Jika ada pengaduan dari masyarakat dengan disertai bukti-bukti yang lengkap, maka calon tersebut bisa gagal melaju. Karena ini syarat mutlak untuk menjadi calon anggota kpu, dan itu sudah ada sesuai dengan keputusan KPU No. 47 tentang pedoman pelaksanaan seleksi anggota kpu kepri dan kabupaten/kota," bebernya. Niko juga mengharapkan, adanya tanggapan dan masukan dari masyarakat agar disampaikan ke timsel
saat masih tahapan seleksi hingga 10 besar. Sebab, akan merepotkan timsel jika tanggapan masyarakat dimasukkan menjelang pelantikan. "Tanggapan dari masyarakat tentang calon anggota KPU Tanjungpinang sifatnya jangan hanya memuji-muji calon semata, tetapi harus ada kritik atau saran. Sehingga, diperoleh anggota KPU yang profesional," jelas Niko Setelah melalui tahapan seleksi tes tertulis, tes kesehatan, psikotes dan wawancara, calon anggota KPU Tanjungpinang akan menjalani tahapan selanjutnya. "Hari ini Rabu (15/5) timsel KPU akan mengadakan rapat pleno, untuk menentukan dari 27 orang yang mengikuti tes tertulis yang dilakukan beberapa waktu lalu, dan siapa saja yang masuk dalam 20 besar tersebut," ujar Niko. Niko juga mengatakan, rapat pleno nanti kita akan menentukan yang akan masuk 20 besar. dari 20 orang
inilah yang selanjutnya akan mengikuti tahapan berikutnya. Penetapan 20 besar ini sesuai dengan hasil akumulasi penilaian tes tertulis, tes kesehatan dan test psikotes. Dari Nilai ketiga tes tersebut diranking dan tujuh nilai terendah langsung tak lolos. "Penilaian itu bukan timsel semua yang menentukan. tetapi mengacu pada hasil tes kesehatan yang dilakukan oleh dokter dari rumah sakit yang sudah ditentukan, serta psikotes yang dilakukan oleh psikolog," tambah Niko. Selanjutnya ke 20 peserta tersebut pada tanggal, 18-23 Mei mendatang, kembali akan mengikuti wawancara yang dilakukan timsel sendiri. Adapun tema yang menjadi bahan pertanyaan nanti adalah seputar sistem politik dengan bobot penilaian 20, manajemen pemilu dengan bobot nilai 40 serta peraturan perundangundangan bidang politik dengan bobot nilai 40 persen. (sut)
Fahri Hamzah
Minta KPK Dibubarkan NAMA Fahri Hamzah mulai dikenal publik sejak reformasi bergulir awal 1998. Laki-laki kelahiran Utan, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat tanggal 10 Nopember 1971 ini merupakan pendiri sekaligus ketua umum pertama organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI). Bersama organisasi KAMMI, Fahri melancarkan gerakan antiKKN (korupsi, kolusi dan nepotisme). Dalam setiap aksinya, KAMMI pimpinan Fahri berbeda dengan aksi unjuk rasa mahasiswa lain yang cenderung sering terlibat bentrok fisik dengan aparat. Puncaknya KAMMI satu-satunya elemen mahasiswa pendukung B.J. Habibie sebagai penerus tongkat estafet dari Soeharto disaat elemen mahasiswa lain merasa bahwa Habibie sama saja dengan Soeharto. Sebagai intelektual muda, sejak masih berstatus mahasiswa di Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia (UI), Fahri telah banyak terlibat dalam kegiatan akademis dan kecendekiawanan. Selain pernah bekerja sebagai salah satu pimpinan di Jurusan Ekonomi Ekstensi UI, Fahri juga pernah aktif sebagai Ketua Departemen Pengembangan Cendekiawan Muda Ikatan Cendekiawan Muslim seIndonesia (ICMI) Pusat dan berbagai kegiatan lainnya. Setelah era reformasi bergulir pada tahun 1999, Fahri sempat diangkat menjadi Staff Ahli MPR RI pada tahun 2004. Dia kemudian bergabung dengan Partai Keadilan Sosial yang lantas mendorongnya untuk menjadi anggota DPR RI pada tahun 2004 mewakili daerah kelahirannya, Nusa Tenggara Barat. Saat itu, Fahri Hamzah bergabung dengan Fraksi PKS dan bertugas di Komisi VI yang menangani masalah Perdagangan, Perindustrian, Investasi, Koperasi/UKM, dan
BUMN. Perhatiannya yang besar di dunia hukum, membuahkan kepercayaan FPKS menempatkannya sebagai Wakil Ketua Komisi III, yang membidangi Legislasi sejak tahun 2009 lalu. Selain aktif sebagai anggota Dewan, dia juga senang menulis dalam berbagai artikel. Hingga kini telah terbit satu karyanya dengan judul "Negara, BUMN dan Kesejahteraan Rakyat” yang diterbitkan melalui Yayasan Faham Indonesia (YFI). YFI sendiri merupakan kelanjutan dari Yayasan Pengembangan Sumber Daya Pemuda (CYFIS) yang didirikan saat hari Sumpah Pemuda, setelah aksi-aksi mahasiswa 1998 mereda. Pada tahun 2011, Nama Fahri Hamzah kembali menjadi sorotan publik setelah dirinya mengeluarkan serangkaian penyataan pedas terhadap KPK. Menurut Fahri, KPK lebih baik dibubarkan
karena dirinya tidak percaya dengan adanya institusi superbodi dalam demokrasi. Meskipun menerima kecaman dari berbagai aktivis anti korupsi, ini tak pernah membuat Fahri jera. Bahkan beberapa saat kemudian, dia kembali mengeluarkan pernyataan yang senada. Dia menilai bahwa KPK gagal menangani korupsi sistemik. (mdk)
Pendidikan Kolom PGRI Kota Batam
Rabu, 15 Mei 2013
15
Pekan Raya Pendidikan Batam Semakin Meriah
BATAM (HK) — Pekan Raya Pendidikan atau Education Expo Batam 2013 masih berlangsung hingga hari ini, Rabu (15/5). Berbagai kegiatan yang dihelat di dataran Engku Putri Batam Centre ini cukup direspon pihak sekolah. Bahkan tak sedikit pengunjung yang datang ke acara tersebut. Kegiatan ini bersamaan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional dan upaya meningkatkan
pendidikan di Batam. Berbagai stand ikut menghiasi kegiatan ini dengan menampilkan berbagai produk bernuansa pendidikan hasil karya para siswa dan guru. Bahkan sejumlah lembaga pendidikan juga turut serta dalam kegiatan ini, diantranya Poltek Negeri Batam dan lainnya. Menurut Ketua Koordinator Acara Pekan Raya Pendidikan Batam, Diansyah M.MPd didam-
pingi Koordinator Pawai Budaya, Hernowo SPd, setiap hari selalu digelar berbagai kesenian mulai dari tari-tarian, nyanyian, puisi dan band dari tiap kecamatan. “Hari Senin menampilkan kesenian dari kecamatan Lubuk Baja, Sei Beduk, dan Kecamatan Bengkong. Serta pada hari Selasa kesenian dari Kecamatan Sekupang, Belakangpadang, dan Batuaji. Malah untuk hari Rabu, akan ada acara rangking
Pertama” ujar Diansyah disela-sela acara, Selasa (14/5). Pihak Panitia sengaja pada Pekan Raya Pendidikan ini menampilkan berbagai kesenian, supaya kreatifitas para siswa dapat terekspos dengan baik. Disamping itu juga untuk melihat bakat siswa dibidang seni. “Tujuan lain supaya seni budaya dikalangan generasi ini tetap hidup tidak luntur oleh zaman,” kata Diansyah sambil
diamini Hernowo. Dicontohkannya, pada pargelaran penca silat menampilkan 50 orang anak, dan tari persembahan hingga 120 anak, serta kompang 50 orang anak. “Setiap pargelaran kita beri waktu 1,5 jam supaya mereka bisa mengekplor seluruh potensinya. Maka dari itu kegiatan ini wajib setiap tahun digelar agar dapat memotivasi siswa,
Diansyah
Hernowo
guru dan sekolah untuk terus berkarya dalam berprestasi dari segala bidang,” jelasnya. (men)
Memacu Semangat Prestasi Siswa Lewat Lomba English Debating BATAM (HK) — Untuk memacu semangat siswa dalam meraih prestasi dalam bidang bahasa Inggris, Panitia Pekan Raya Pendidikan 2013 menggelar lomba English Debating tingkat SLTA. Arment Aditya
Lomba debat bahasa Inggris ini juga kata Guswan, berpotensi sebagai wahana Acara ini diikuti seuntuk memotivasi kitar 22 Sekolah masiswa dalam belajar sing-masing mengibahasa Inggris, merimkan 2 peserta. ningkatkan kepercaMenurut Koordinator yaan diri siswa, dan lomba English Debameningkatkan keting, Drs Guswandimampuan siswa bernata, bahwa lomba komunikasi lisan dadebat berbahasa Inglam bahasa Inggris. gris ini bertujuan unDisamping itu juga tuk memacu prestasi Guswandinata bisa memperluas wasiswa SLTA dalam wasan dan meningpenguasaan bahasa Inggris katkan pola pikir siswa sedengan baik dan benar. hingga mampu bersaing da-
Liputan Batam
lam era global ditinjau dari segi komunikasi bahasa Inggris. Dijelaskan Guswan, bahwa pada lomba ini juga akan diseleksi seketat mungkin dari 22 peserta menjadi 11 perserta, dan akhirnya akan terpilih 3 peserta terbaik. “Juri yang kita datangkan cukup berkualitas dari LIA, Guru dari Baseway Inggris School, serta dari Beta secara individu. Kita sengaja mendatangkan juri berkualitas, karena upaya menjaring pelajar yang berkualitas dalam kemampuan berkomunikasi bahasa Inggris secara lisan dengan didukung argumentasi ilmiah,” ujarnya. Sementara penilaian dewan juri juga kata Guswan, meliputi beberapa aspek, mulai dari unsur-unsur logika argumentasi dan relevansi argumen dengan topik. Selain itu juga ada penilaian
cara berbicara di hadapan publik dan cara presentasi kasus serta struktur dan urutan pidato. “Makanya untuk pemenang ini ada tiga katagori terbaik, dan tiga pembicara terbaik, baik tim maupun individu. Jangan heran bila yang tidak jadi juara malah akan mendapat hadiah, karena melihat gaya bicaranya yang cukup bagus,” jelasnya. Sebagai motivasi panitia juga kata Guswan, menyediakan hadian berupa uang pembinaan, piala, dan piagam. “Hadiah memang tidak seberapa, tapi lomba ini bermanfaat bagi siswa SLTA lebih memacu tingkat persaingan dan menjadi wadah minat dan bakat mereka terkhusus dalam konteks debating. Apalagi juri yang kita sajikan dari luar negeri,” katanya panjang lebar. ***
Banyan Tree Renovasi TK Desa Lancang Kuning BINTAN (HK) — Melalui Corporate Social Responsibility (CSR) Hotel Banyan Tree telah merenovasi sekolah Taman Kanak-kanak (TK) di Desa Lancang Kuning tepatnya dekat lokalisasi Bukit Senyum (BS). “Salah satu bentuk kepedulian kita dibidang pendidikan, kita melakukan renovasi sekolah TK. Dana yang kita keluarkan untuk mebeuler, cat, material dan lain-lainnya sekitar Rp20 juta. Banyan Tree juga menyerahkan berbagai buku, permainan anak–anak, penyerahan 4 rak buku, pembuatan pembatas ruangan, pemasangan plavon,” ujar Henry Ali Singer didampingi Renaldi Yude, Senin (13/5). Bantuan diberikan pada
TK Nusantara dengan 30 siswa ini menjadi perhatian khusus CSR Hotel Banyan Tree, karena dari sisi latar belakang muridnya sebagian besar berasal dari lokalisasi BS. Kegiatan CSR Hotel Banyan Tree lainnya, telah difokuskan dibidang penghematan energi, lingkungan dan sosial masyarakat dengan misi utamanya adalah menjaga lingkungan dan pemberdayaan masyarakat sekitar. Sementara CSR Banyan Tree beroperasi semenjak tahun 2007 dengan wilayah kerja pada tiga properti yang ada di Laguna Bintan yaitu Banyan Tree Bintan, Angsana Bintan dan Laguna Bintan Golf Club. Kepala TK Nusantara Tionar mengucapkan teri-
makasih yang sebesar-besarnya atas bantuan tersebut. Dan berharap juga adanya perhatian dari pihak-pihak lain terhadap sekolah ini demi masa depan anak–anak yang akan
menjadi generasi penerus nantinya. “Meski anak ini dari lingkungan lokalisasi, mereka memiliki hak untuk mengenyam pendidikan sebagaimana anak lainnya,” katanya.(rof)
ROFIK/HALUAN KEPRI
MANAJEMEN Hotel Banyan Tree foto bersama di halaman TK Nusantara di Desa Lancang Kuning, Minggu (12/5) lalu.
O2SN dan FL2SN Ajang Pencarian Bakat
JENDARAS/HALUAN KEPRI
RESMIKAN O2SN — Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Wakil Bupati Bintan Khazalik dan Kadisdikpora Makhfur Zurachman meresmikan kegiatan O2SN ditandai dengan melepaskan balon, Selasa (14/5). BINTAN (HK) — Kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FL2SN) 2013, merupakan ajang pencarian bakat atlit dan seni di kalangan peserta didik. Demikian disampaikan Wakil Bupati Bintan Khazalik ketika membuka acara tersebut, di gedung Community Centre, Kawal, Gunung Kijang, Selasa (14/5). Kegiatan O2SN dan FL2SN tingkat SD dan SMP berlangsung dari 13 Mei hingga 16 Mei 2013 mendatang. Dan di ikuti 10 kecamatan di Bintan dengan jumlah peserta 780 siswa, diantaranya 350 siswa SD dan 480 siswa SMP, serta ditambah official tim sebanyak 372 orang yang ikut dalam sembilan cabang olahraga dan 10 cabang seni.
“Untuk iven ini diharapkan akan mendapatkan duta-duta olahragaan dan seni yang nantinya akan mewakili Kabupaten Bintan di tingkat provinsi bahkan hingga tingkat nasional,” harap Khazalik. Sementara Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan, Makhfur Zurachman menga-
takan yang sama, bahwa acara ini bertujuan untuk mengembangkan dan mencari bakat dan minat siswa dalam bidang seni dan olahraga. “Ini juga diadakan untuk meningkatkan kecintaan siswa pada dunia seni dan olahraga dan meningkat pola hidup sehat dengan berolahraga,” terang Makhfur. (cw75)
Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment, Layout: Mulia Aditya
CMYK
16 Wakil Ketua II DPRD Natuna Hibur Warga Batubi Rabu, 15 Mei 2013
WAKIL Ketua II DPRD Natuna Dwitra Gunawan berinisiatif menghibur warga Batubi sebagai wujud perhatian kepada warga yang bekerja keras mencari nafkah. Acara ini terselenggara sebagai baktinya kepada rakyat karena tugas dan fungsi utamanya adalah mewujudkan keterwakilan rakyat di Kabupaten Natuna. Pada acara itu ribuan warga Batubi, anak-anak hingga orangtua, tumpah ke jalanan mengikuti rangkaian acara hiburan mulai gerak jalan santai, hiburan dan bagibagi hadiah. "Acara ini judulnya kebersamaan dalam senang. Jadi di sini mohon apa pun masalahnya kita lupakan sejenak masalah-masalah itu. Mari kita bergembira bersama," kata Wakil ketua II DPRD Natuna Dwitra Gunawan di halaman Kantor Desa Batubi, Kamis (9/5). Gunawan mengatakan, bekerja merupakan suatu kewajiban bagi setiap insan, akan tetapi memmaksa diri bekerja sepanjang usia juga merupakan larangan, "Kita setiap hari bekerja mencari nafkah, itu kewajiban kita semua. Tetapi jika setiap hari terus bekerja tanpa diselingi hiburan juga kurang baik bahkan
WAKIL Ketua II DPRD Natuna Ir Dwitra Gunawan
DWITRA Gunawan (kaos biru lengan pendek) turut berjalan santai dengan warga Desa Batubi. Warga tampak gembira mengikuti jalan santai. dilarang," ungkapnya. Karenanya, Gunawan berpesan agar semua warga terus bekerja dengan raga mereka tanpa harus menafikkan hak-hak jiwanya. "Raga kita harus tetap bergerak dalam rangka bekerja. Tapi jangan lupakan hak-hak jiwa kita, jiwa kita butuh ketenangan yang harus dipupuk dengan banyak beribadah. Jiwa kita
butuh senang yang kita asupi hiburan-hiburan yang pantas dengan aturan agama dan adat budaya kita," pesannya kepada warga Batubi. "Kami mohon maaf atas kekeliruan dan kekurangan yang ada dalam pelayanan kami pada acara ini. Insya Allah lain waktu kita lanjutkan lagi dengan teknis yang lebih mantap," ujar politis Demokrat itu.
GUNAWAN (sedang menelpon) berada ditengah-tengah kegembiraan warga Batubi dan sekitarnya.
RIBUAN warga memadati jalanan yang jadi jalur jalan santai di Desa Batubi.
GUNAWAN memberikan hadiah kepada seorang balita.
WARGA tetap semangat mengikuti rangkaian acara selepas jalan santai.
Dalam acara tersebut, Wakil Ketua II DPRD Natuna itu menyiapkan berbagai jenis hadiah undian mulai dari TV, kulkas, mesin cuci hingga aneka ragam perabotan rumah tangga. Hal itu mendapatkan sambutan yang sangat baik oleh warga Desa Batubi dan sekitarnya. Narasi dan foto : Fathurrahman
SUASANA akrab di atas panggung hiburan sesaat setelah peserta jalan santai tiba di Kantor Desa Batubi.
ANAK-anak turut berdesak-desakan mengambil kupon hadiah.
DWITRA Gunawan menyampaikan kata sambutan sekaligus melepas jalan santai warga Batubi.
WARGA Batubi menyesaki halaman kantor Desa Batubi meski hujan besar mengguyur.
SEJUMLAH anak-anak dan warga tampak gembira menerima hadiah yang diberikan panitia.
WARGA tetap semangat dan bersabar menunggu giliran mendapat hadiah.
CMYK
Editor: Lili , Layouter: M Fahrullazi
C M Y K Rabu, 15 Mei 2013
17
Giliran Pulau Tamborak Dijarah Penambangan Bauksit Ilegal Raja Firmansyah
BINTAN (HK) — Setelah Pulau Koyang, giliran Pulau Tamborak di Desa Mantang Lama, Kecamatan Mantang, Kabupaten Bintan yang dijarah oleh pelaku penambangan bauksit. Penambangan di pulau yang lokasinya dekat Pulau Koyang tersebut diduga ilegal. M Rofik Liputan Bintan Pantauan di lapangan, tampak kapal tongkang MV Ocean Venture 2 dan 3 serta kapal besar MV Sunny Voyeg tengah melakukan louding bauksit di pulau tersebut . Camat Mantang, Nofrion sewaktu dikonfirmasi mengatakan sudah meninjau ke lokasi mendampingi Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Bintan, Supriyono untuk mengecek kebenaran informasi adanya penambangan bauksit yang
diduga ilegal tersebut. “Saya diminta mendampingi Pak Supriyono ke lokasi untuk memastikan kebenaran informasi tersebut hari Rabu (15/5),” katanya, Selasa (14/5) di Bintan. Menurutnya, memang ada tongkang yang bersandar di Pulau Tamborak. Namun, sepengetahuannya, kapal tersebut tidak untuk menjalankan aktivitas penambangan bauksit. Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Reonald TS Simanjun-
Giliran Pulau Hal 18
Anggota Pemadam Kebakaran Tanjungpinang
Misi Kemanusiaan
SUTANA/HALUAN KEPRI
SIAPKAN DAGANGAN — Sejumalah pedagang makanan khas Tanjungpinang seperti otak-otak dan keripik tengah mempersiapkan barang dagangannya di depan pintu masuk Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Selasa (13/ 5). Sektor ini bisa menjadi solusi alternatif untuk menekan jumlah pengangguran di Provinsi Kepri.
Pemko Promosi Kebudayaan Melayu di Palangkaraya TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya mempromosikan seni dan budaya Melayu ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah dan Jogjakarta.
CMYK
Promosi ini untuk memperkenalkan seni dan budaya Melayu, sehingga wisatawan tertarik untuk datang mengunjungi Kota Tanjungpinang. “Kegiatan berlangsung di lapangan Sanaman Mentikei Palangkaraya Kalimantan Tengah mulai tanggal 6 sampai 8 Mei. Sedangkan di Jogjakarta, kegiatan kita lakukan di Jogja Ekspo Center (JEC) mulai 1 sampai 3 Mei,”
kata Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang Catry Jintar, Selasa (14/5). Dijelaskan, mempromosikan kebudayaan Melayu ke luar daerah juga dalam rangka mengikuti serangkaian acara Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia Pemko Promosi Hal 18
SEBAGAI pemuda berusia 25 tahun, Raja Firmansyah tergolong sangat energik saat melaksanakan tugasnya sebagai pemadam kebakaran Kota Tanjungpinang. Dia berpesan untuk tak takut menerima kegagalan melainkan takut karena tidak pernah mencoba. “Jika tak pernah mencoba maka tidak akan pernah tau apa yang akan dihadapi. Kemarin jejakku, hari ini langkahku, esok adalah tujuanku,” ujarnya mantap. Ungkapan itu diambilnya dari salah satu buku. Firman selain hobi berolahraga juga sangat gemar membaca buku-buku terutama buku yang bersifat memotivasi diri. Pemuda yang lahir di Tanjungpinang 28 November 1988 silam ini, masuk anggota pemadam kebakaran di Kota Tanjungpinang pada awal tahun 2008. Banyak kisah duka maupun suka menjadi seorang pemadam kebakaran. “Pantang pulang sebelum padam, itulah slogan kami,” ujarnya. Menjadi anggota pemadam kebakaran, Firman mengaku banyak mendapat pelajaran, terutama dalam kehidupan sosial masyarakat. “Tugas memadamkan api lebih dari sekadar pekerjaan. Ini sudah kami anggap misi kemanusiaan,” katanya. (cw72)
Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya
Tanjungpinang
Rabu, 15 Mei 2013
18
Festival Zhong Qiu Jie TANJUNGPINANG (HK) — Karnaval pertengahan musim gugur (Zhong Qiu Jie) atau di Indonesia dikenal dengan sebutan Festival Kue Bulan merupakan perayaan hari sukacita keluarga yang dilambangkan dengan kehadiran bulan purnama penuh. Biasanya pada masa ini adalah momen untuk berkumpul bersama keluarga. Festival Kue Bulan jatuh pada tanggal 15 bulan ke-8 berdasarkan perhitungan kalender lunar Cina (Imlek). Ini adalah masa di mana bulan paling dekat dengan bumi, berdampingan dengan batas langit dan bersinar kemerahan. Melambangkan bersatunya antara pria (matahari) dan perempuan (bulan), seperti Yin dan Yang dalam tradisi Cina. Kue yang biasa dijumpai pada bulan kedelapan Imlek menjelang puncaknya bulan purnama (Pue Gue Cap Go) ini terbuat dari tepung yang sangat khusus dibuat warga Tionghoa. Dikenal dengan Mid Autumn Festival atau
Festival pertengahan musim gugur yang dirayakan dengan semarak. Tradisi Kue Bulan pertama kali muncul pada masa Dinasti Xia dan Dinasti Shang. Ini adalah tradisi ritual masyarakat Cina Kuno yang bersifat ritual, namum perayaan tradisi tersebut baru populer ketika masa Dinasti Tang. Tradisi ritual ini berasal dari latar belakang pertanian Cina, dimana petani memohon pada Dewa Bumi agar diberi musim yang baik. Di akhir masa panen yang bertepatan sekitar pertengahan bulan ke8 (Imlek), para petani akan mengadakan ritual pemujaan terhadap Dewa yang telah memberikan hasil panen yang berlimpah sebagai rasa syukur dan ucapan terima
Dari Halaman 17
Giliran Pulau takSIK mengatakan akan menindaklanjuti informasi tersebut dengan mengeceknya ke lapangan. “Anggota saya sedang mengecek informasi ini,” katanya singkat. Sedangkan Kapolsek Bintan Timur, Kompol Deden Nurhidayatullah SIK mengatakan, masalah tambang ilegal ditangani oleh Reskrim Polres Bintan. “Coba tanya pak Reonald,” ujar Deden. Sementara itu, sumber Haluan Kepri yang mengaku mengetahui persis aktivitas penambangan di pulau tersebut memastikan bahwa kegiatan itu adalah ilegal. Dia pun menduga pelaku penambangan tersebut adalah seseorang berinisial BD melalui PT Duta Buana Resort (DBR), sub kontraktor Aciau dan buyer PT Lobindo dengan kapal tongkang MV Ocean Venture 2 dan 3 serta kapal besar MV Sunny Voyeg. Menurut sumber itu, BD selama ini memang dikenal sebagai pemain bauksit yang kebal hukum. Berkali-kali dengan berkedok akan membangun resort di suatu daerah ia terlebih dahulu menjarah potensi bauksit di daerah tersebut. Namun, setelah bauksitnya habis, BD dengan serta merta meninggalkan lokasi tanpa melakukan pembangunan resort sesuai dengan izin yang diperoleh-
kasih kepada Dewa. Banyak orang percaya bahwa festival Pertengahan Musim Gugur berasal dari kebiasaan ini. Selain itu, masih ada legenda lainnya mengenai asal usul Festival Pertengahan Musim Gugur ini. Dari semua legenda ini tetap perayaan kue bulan adalah tradisi warga Tionghoa yang menjadi sajian wajib pada perayaan Festival Musim Gugur setiap tahunnya. Kue bulan tradisional pada dasarnya berbentuk bulat, melambangkan kebulatan dan keutuhan. Namun seiring perkembangan zaman, bentuk-bentuk lainnya muncul menambah variasi dalam komersialisasi kue bulan. Masyarakat Cina menyantap dan membagikan kue ini sebagai tanda syukur terhadap rejeki yang mereka terima sepanjang tahun ini. Dibalik rasa dan penampilannya yang manis, kue ini ternyata menyimpan cerita yang menarik. Versinya pun banyak sekali, hampir semuanya mengandung nilai filsafat yang tinggi. (cw72)
nya dari pemrintah daerah. Orang ini (BD) juga pernah bermain di Tanjung Siambang Dompak, Pulau Koyang dan beberapa lokasi lain tanpa selembarpun berkas perizinan. Kata orang, dia punya bekingan kuat di Jakarta sehingga tak ada yang berani menyentuhnya,” kata sumber yang meminta identitasnya dirahasiakan ini. Sumber ini juga meyakinkan bahwa aktivitas penambangan di Pulau Tamborak adalah ilegal. Apalagi yang berada pada posisi buyer atau pembeli adalah PT Lobindo yang notabene tidak mempunyai izin di Kabupaten Bintan. “Lobindo izinnya kan di Tanjungpinang, kenapa dia bisa beraktivitas di Bintan,” ujarnya. Jika informasi penambangan bauksit ilegal di Pulau Tamborak ini benar, maka sama saja menampar aparat hukum dan pemerintah daerah. Pasalnya, belum lama ini, Kapolda Kepri Brigjen Polisi Yotje Mende sudah menegaskan tidak akan mentolerir penambangan bauksit ilegal di wilayah hukum Polda Kepri. Termasuk di Bintan seperti di Pulau Koyang maupun pulaupulau lainnya. Yotje juga memastikan tidak ada aparat kepolisian, baik dari Polsek, Polres, Polda dan Mabes Polri yang membekingi aktivitas penambangan bauksit ilegal di
daerah ini. “Apabila terbukti ada aparat membekingi akan kita tindak tegas,” katanya. Selain memastikan tidak ada aparat yang ‘bermain’, Yotje pun menjamin saat ini sudah tidak ada lagi aktivitas penambangan bauksit di Pulau Koyang. Katanya, siapapun tidak diizinkan melakukan aktivitas penambangan. Penegasan dari Kapolda Kepri, itu sesuai dengan larangan yang dikeluarkan Pemkab Bintan. Bupati Bintan Ansar Ahmad, beberapa waktu lalu juga dengan tegas menyatakan bahwa aktivitas di Pulau Koyang adalah ilegal. Soal tudingan masyarakat Bintan yang menyatakan aparat kepolisian terkesan tutup mata terhadap aktivitas penambangan bauksit di Pulau Koyang selama ini, Kapolda menampiknya. Kapolda juga membantah tudingan bahwa selama ini ada aktivitas penambangan di malam hari. “Itu semua omong kosong. Polisi tidak tutup mata. Kita pastikan tidak ada penambangan bauksit di Pulau Koyang,” kata Yotje. Apakah Pemkab Bintan pernah melaporkan ke Polda Kepri terkait perusahaan yang melakukan aktivitas penambangan tanpa izin? Yotje menjawab tidak ada. “Tidak ada satupun laporan dari Pemkab Bintan mengenai perusahaan mana saja yang tidak berizin, namun melakukan penambangan bauksit di wilayah Kabupaten Bintan,” ungkapnya. Pulau Koyang yang terletak di Bintan Pesisir, beberapa waktu lalu hingga kini masih menjadi sorotan publik. Soalnya, setelah Pemkab Bintan mengeluarkan larangan terhadap aktivitas penambangan, faktanya di lapangan praktik ilegal itu terus terjadi. Setidaknya ada beberapa oknum pengusaha yang tetap berani menjarah bijih bauksit di sana. Pengusaha ‘hitam’ tersebut berani melawan aturan, karena diduga dibekingi aparat kepolisian. Tidak saja polisi di daerah, bahkan menurut warga pengusaha ‘hitam’ tersebut diduga dibekingi polisi yang bertugas di Mabes Polri. Sejumlah elemen ma syarakat pun menentang. Kelompok mahasiswa juga sudah menyuarakan aspirasinya dengan cara menggelar aksi ke Kantor Bupati Bintan. Mahasiswa menuntut agar Pemkab Bintan mengawasi aktivitas yang di Pulau Koyang. Polisi juga diminta mahasiswa agar ikut memantau dan menindak pelaku penambangan bauksit di sana.***
ANTRI KONSUMSI — Ratusan TKI yang dideportasi dari Malaysia harus antri guna mendapatkan jatah makan di rumah penampungan sementara di Tanjungpinang, Senin (13/5). Selain makan yang dijatah, para TKI harus minum dari ember yang disediakan petugas. SUTANA/HALUAN KEPRI
DPRD Kepri Diminta Muluskan Pemekaran Singkep TANJUNGPINANG (HK) — Forum Perjuangan Pemekaran Kabupaten Kepulauan Singkep meminta DPRD Kepri membantu memuluskan usulan pemekaran kabupaten tersebut. Permintaan itu disampaikan dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan DPRD Kepri di ruang serbaguna Kantor DPRD Kepri di Pulau Dompak, Tanjungpinang, Selasa (14/5). "Saya minta sahabat-sahabat saya di DPRD Kepri ini untuk membantu kami. Kami minta supaya pengusulan ini dipercepat," pinta Saptono Mustakim, salah seorang tokoh masyarakat Singkep yang hadir dalam RDP itu. Saptono melihat, proses pemberian rekomendasi terhadap pemekaran Kabupaten Singkep tidak mengalami kemajuan. Kepada DPRD Kepri, Saptono mengharapkan supaya bisa memberi tekanan kepada Pemerintah Kabupaten Lingga dan DPRD Lingga agar turut serta memperjuangkan proses pemekaran tersebut dengan sepenuh hati. "Kita ingin ini diseriuskan oleh pemerintah daerah. Saya minta supaya pemerin-
tah bisa membuat suatu format yang lebih baik, bukan seperti surat yang nantinya dibuang di tong sampah. Dari sini kita bisa tahu kalau pemerintah daerah hanya memberikan rekomendasi dengan setengah hati," timpal Elyas Wello, tokoh masyarakat Singkep lainnya. Permintaan kepada DPRD Kepri untuk mendukung pemekaran kabupaten Sungkep ini lahir juga dari wakil masyarakat yang hadir seperti Zumaizar selaku Ketua Forum BPD, Kepala Desa Sungai Bulu Muhamad Sam Ahmad, Muhamad Zamin dari Singkep Barat dan Kepala Desa Sungai Harapan Surgima. Menurut mereka, masyarakat Singkep sudah satu suara menyetujui pemekaran daerah mereka sebagai suatu kabupaten. "Perjuangan ini murni didasarkan atas kebutuhan masyarakat, atas kepentingan politis tertentu. Ini adalah murni perjuangan pemuda Singkep. Jadi kami minta bantuan dari DPRD Kepri untuk mendukung perjuangan kami," tandas Sumantri Ardi, Ketua Forum Perjuangan Pemekaran Kabupaten
Singkep. Menanggapi permintaan itu, wakil Ketua III DPRD Kepri Iskandarsyah menilai, masih ada kekurangan-kekurangan dalam proses pengusulan Kepulauan Singkep menjadi sebuah kabupaten. Namun, dia berjanji akan mendukung usulan masyarakat terkait pemekaran kabupaten ini. "Memang masih ada kelemahan kawan-kawan dari Dabo ini yang kelihatannya masih mengambang. Tetapi nanti kita putar dulu, dari provinsi ke kabupaten," ujarnya. Dia menegaskan, dalam waktu dekat, Pemerintah Provinsi Kepri melalui Gubernur dan DPRD akan memanggil jajaran DPRD dan Bupati Lingga untuk membicarakan bagaimana membuat format yang baik untuk sebuah pemekaran. Upaya ini dilakukan guna mendukung percepatan proses pemekaran Kabupaten Kepulauan Singkep ini. "Jadi pemekaran ini jangan dilihat secara politis tetapi dari segi kebutuhan. Permintaan pemekaran ini adalah fenomena umum. Saya harap agar Pak Gubernur me-
manggil bupati/wali kota dan bentangkan sama-sama fenomena ini, lalu kita bahas secara bersama-sama. Kita dorong supaya Pemprov Kepri membuat kajian akandemisnya dan Pemprov Kepri yang susun grand desain tentang Kepri ini seperti apa," ujarnya. Edi Siswoyo, Wakil Ketua I DPRD Kepri menambahkan, setelah RDP ini, pimpinan DPRD Kepri akan mengundang Pemkab dan DPRD Lingga. Dengan demikian, rekomendasi yang diberikan tidak terkesan setengah hati. "Dalam hal ini, secara pribadi, saya akan dukung pemekaran Kabupaten Singkep. Tapi harus dilihat naskah akademisnya. Kalau syaratsyarat itu sudah lengkap, maka kita akan beri rekomendasi. Kita akan bahas hal ini bersama komisi terkait. Dan dalam waktu dekat komisi terkait akan turun melakukan peninjauan," ujar Edi seraya menunjukkan Surat Persetujuan Bupati Lingga atas usulan pemekaran Kabupaten Singkep tertanggal 15 Feb 2013 nomor 100/PEM/087 dan Ketua DPRD Lingga tertanggal 21 Januari 2013 nomor 170/DPRD/013. (rul)
Aidil Terancam 4 Tahun Penjara Kasus Mantan Menantu Eks Walikota Tanjungpinang TANJUNGPINANG (HK) — Aidil Faizal, mantan menantu eks Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan terancam hukuman penjara empat tahun lamanya. Hal itu sesuai pasal 378 tentang kasus penipuan dan penggelapan yang diduga dilakukan Idil kepada salah seorang pengusaha di daerah ini bernama Loren. Kasubag Humas Polres Tanjungpinang, AKP Imawan Rantau mengatakan, tim penyidik tengah meminta keterangan dari saksi ahli di Jakarta. "Tersangka sudah kita amankan di Polres Tanjungpinang. Sampai saat ini, belum ada tambahan laporan bahwa ada korban baru lainnya atas dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan tersangka. Kemungkinan besok Rabu (hari ini), tim penyidik sudah kembali ke Tanjungpinang. Insya Allah, hari Kamis (16/5) kita akan menanyakan perkembangan seputar kasus ini
kepada penyidik," ujar Imawan, Selasa (14/5) di Polres Tanjungpinang. Sebelumnya diberitakan, Aidil Faizal, mantan menantu eks Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan ditangkap petugas Polres Tanjungpinang karena dugaan kasus penipuan. Dia dilaporkan ke polisi oleh Loren, salah seorang kontraktor di Tanjungpinang. Dalam laporan dengan No LP/250/V/2013 Tgl 3 Mei 2013 dituliskan, Loren dijanjikan diberikan proyek dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dispora) tentang Pengadaan Alat Kesehatan KID IPA pada anggaran tahun 2012 yang diadakan Dispora Kepri. Namun setelah diperiksa, ternyata proyek tersebut fiktif, sedangkan Loren sudah menyerahkan 'uang panjar' senilai Rp500 juta kepada Aidil. AKP Imawan Rantau mengatakan, Aidil Faizal sudah
diamankan sejak Jumat (10/ 5) lalu. Tersangka ditangkap jajaran Reskrim Polres Tanjungpinang di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta. "Pelaku sudah diamankan, dan saat ini kita masih dalam proses penyelidikan," ucap Imawan, Senin (13/5) siang. Hasil pemeriksaan awal kepolisian, lanjutnya, Idil mengakui nilai proyek Pengadaan Alat Kesehatan KID IPA di Dispora Kepri tersebut senilai Rp1,2 miliar. Proyek tersebut masuk dalam anggaran APBD Kepri tahun 2012. "Jumlah proyeknya cukup besar, dan Idil salah satu tim dari pelelangan ini," ucap Imawan. Katanya, kasus tersebut sekarang masih dikembangkan. Tidak menutup kemungkinan masih ada korbankorban lainnya. "Kita masih menyelidiki kasus ini dan melakukan
Dari Halaman 17
Pemko Promosi (Apeksi) tahun 2013. Dari tim kesenian Kota Tanjungpinang juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Asisten Pemko dan staf pendamping dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya. “Pentingnya kelanjutan pelaksanaan partisipasi seni dan budaya keluar daerah merupakan bagian dari upaya dalam pengembangan sektor pariwisata dimasa yang akan datang. Maka, tidak lepas dari peningkatan aktraksi wisata melalui pertunjukkan seni dan budaya kita. Sehingga dapat dikenal dan dapat melekat dihati masyarakat luas. Yang pada
perkembangan. Selain pemeriksaan saksi ahli juga akan diperiksa intansi yang terkait," ujarnya. Polres Tanjungpinang, kata dia, mengimbau kepada seluruh warga Tanjungpinang yang merasa tertipu oleh Aidil segera melapor. "Sembari memeriksa tersangka, kita terus mengimbau kepada para korban yang merasa tertipu oleh Idil segera melaporkan ke Polres Tanjungpinang," serunya. Aidil berhasil diciduk berkat informasi warga. Setelah ditangkap di Bandara Soekarno Hatta, hari itu juga Aidil lalu dibawa ke Tanjungpinang. Informasi terakhir dihimpun Haluan Kepri, saat ini status Aidil masih tercatat sebagai pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di salah satu dinas di Pemprov Kepri. Selama pelarian, dia diduga tetap menerima gaji. (cw72/yan)
akhirnya jumlah kunjungan wisatawan semakin meningkat,” kata Catry. Pada kegiatan itu, lanjut Catry, Kota Tanjungpinang membawa serta Sanggar PLS. Sanggam yang akan ditampilkan di panggung utama dengan menampilkan kesenian daerah yakni ‘Tari Tempurung Pesona’ dan ‘Joget Lambak’. Dalam Joget Lambak, penonton diajak berjoget bersama dalam memeriahkan kegiatan itu. “Apeksi ini merupakan agenda rutin Pemko seluruh Indonesia dan kegiatan tersebut salah satu upaya ajang promosi, informasi
ISTIMEWA
PARA penari dari Kota Tanjungpinang menampilkan Tari Tempurung Pesona di GOR Palangkaraya, Rabu (8/5) lalu. seni dan budaya, temu bisnis tentang produk unggulan. Untuk tahun depan,
Apeksi akan dilaksanakan di Provinsi Riau tepatnya di Kota Dumai. (yan)
CMYK
Bintan
Rabu, 15 Mei 2013
19
Palsukan Data Diancam Penjara 24 Kendaraan Terjaring Razia Pajak RAZIA KENDARAAN — Puluhan kendaraan terjaring razia pajak oleh Dispenda Prov Kepri dan Satlantas Polres Bintan, Tanjunguban, Selasa (14/5). Dalam razia ini yang melanggar tidak diberi sanksi hanya berupa teguran. ROFIK/HALUAN KEPRI
BINTAN (HK) — Sebanyak 24 kendaraan bermotor terjaring razia pajak kendaraan bermotor yang digelar antara Dispenda Provinsi Kepri dengan Satlantas Polres Bintan, di Tanjunguban, Selasa (14/5). "Dari razia gabungan sebanyak 24 kendaraan bermotor pajaknya mati," ujar Ketua Pelaksana Razia Pajak Dispenda Provinsi Kepri, Armunizar. Razia ini diadakan dalam upaya mengingatkan warga supaya membayar pajak kendaraan bermotor tepat waktu. Sedangkan untuk kendaraan dengan plat nomor kendaraan dari luar daerah Kepri supaya
CMYK
mengurus surat mutasi, atau balik nama. Karena dengan tidak mengantongi plat nomor kendaraan Kepri, berarti Provinsi Kepri kehilangan pendapatan asli daerah (PAD) atas pajak motor tersebut. "Kendaraan dari luar kepri, wajib diregistrasikan ke Samsat dalam 14 hari kerja, dan paling lama 1 bulan, guna pengajuan mutasi kendaraan atau balik nama," kata Armunizar. Sementara bagi kendaraan milik dinas SKPD yang kedapatan mati pajaknya, dihimbau kepada SKPD bersangkutan untuk membayarkan pajaknya yang mati. Sedangkan dari Satlantas
menghimbau pengendara yang tidak memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM) untuk mengurus pembuatan SIM. Kepala Kantor Pelayanan Pajak Daerah (KPPD) Bintan, Rahman menambahkan dengan membayar pajak tepat waktu pemilik kendaraan bermotor terhindar dari sangsi denda. Pada kesempatan itu Kasat Lantas Polres Bintan AKP Sarbini, juga mengatakan pada razia gabungan ini tidak dikenakan sangsi hukum, maupun sanksi administrasi bagi yang tidak melengkapi dengan SIM, STNK, helm maupun kelengkapan berkendara lainnya. (rof)
150 Honorer K2 Dicalonkan Jadi CPNS BINTAN (HK) — Sebanyak 150 honorer K2 yang akan dicalonkan menjadi CPNS oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bintan pada tahun ini, diimbau agar tidak memalsukan data. Rofik Liputan Bintan Karena akibatnya akan fatal. Bila terbukti memalsukan data , akan diancam hukuman penjara dan denda dengan mengembalikan seluruh gaji yang diterimanya selama menjadi CPNS ataupun PNS nanti. "Jangan coba-coba memalsukan data. Karena resikonya bisa dipenjara ataupun didenda. Karena sebelum diangkat CPNS, honorer K2 wajib menandatangani surat
pernyataan bahwa apabila terbukti memanipulasi data bersedia menjalani proses hukum," ujar Ketua Komisi III DPRD Bintan Muttaqin Yatsier, Selasa (14/5). Bagi administrasi pengangkatan honorer K2 ini, merupakan rekrutan dari kantor yang bersangkutan sejak Januari 2005 hingga Desember 2005. Serta tercatat di BKD Bintan dan Provinsi Kepri berdasarkan SK pengangkatan, absensi kerja, dan slip gaji. Sejauh ini dari pengala-
man pengangkatan CPNS dari K1 sebelumnya, ada dua orang yang masuk CPNS. Namun yang bersangkutan mengundurkan diri karena tersandung masalah administrasi. Kepada masyarakat dihimbau untuk membantu BKD dengan membuat laporan tertulis apabila ada honorer K2 yang tidak sesuai data. Sementara Kepala BKD Bintan, Syaiful mengatakan saat ini BKD sedang mengadakan uji publik terkait 150 honorer K2 ini. Namun kepada warga yang mengetahui adanya data fiktif ataupun ketidak akuratan pendataannya diminta untuk memberitahukan kepada BKD Bintan. Honorer tersebut kata
dia, saat ini tersebar di kantor-kantor SKPD, maupun menjadi guru di sekolah-sekolah. Beberapanya lagi juga menjadi pegawai pada kantor-kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari SKPD. Berdasarkan informasi akan diangkatnya menjadi CPNS honorer angkatan tahun 2005 ini menimbulkan reaksi sebagian warga yang berprofesi sebagai guru honorer mulai karirnya sejak tahun 2006, 2007 maupun tahun sesudahnya yang benar-benar mengajar di kelas. Pasalnya ada sebagian guru yang hanya numpang nama sebagai honorer di sebuah sekolah, namun tidak pernah mengajar di sekolah. ***
Tambelan Target Minimal Juara Harapan Tiga BINTAN (HK) — Kecamatan Tambelan menargetkan peserta yang diutus pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FL2SN) minimal mendapat juara harapan 3. Camat Tambelan Hasan Basri, menyatakan target tersebut tidak terlalu muluk-
muluk, kalau mendapat lebih dari itu malah pihaknya lebih senang "Target itu sudah kita sesuaikan. Jadi setiap peserta lomba diharapkan mendapatkan minimal juara harapan 3, tapi tidak menutup kemungkinan kami mendapatkan lebih dari itu," ujar Hasan ketika menghadiri pembukaan O2SN dan FL2SN. Dikatakanya pada hari pertama pertandingan Senin (13/5), tim dari Kecamatan Tambelan mendapatkan juara 3 untuk kategori menyanyi solo. "Alhamdullah sudah dapat juara tiga semalam. Jadi bisa memacu siswa-siswa yang lain untuk berprestasi," tambah Hasan.
JENDARAS KARLOAN/HALUAN KEPRI
SALAH satu kontingen O2SN dan FL2SN dari Kecamatan Bintan pesisir, Selasa (14/5). Kecamatan Tambelan sendiri menurunkan 78 siswa, dengan rincian 35 untuk siswa SD dan 45 untuk siswa SMP yang ikut dalam semua kategori lomba O2SN
dan FL2SN tingkat kabupaten Bintan yang diselenggarakan di gedung Community Centre, Gunung Kijang dari tanggal 13 hingga 16 Mei 2013. (cw75)
Editor: Arment Aditya, Layouter: M Fahrullazi
Anambas
Rabu, 15 Mei 2013
20
BKD Belum Dapat Laporan Terkait Oknum Guru Selingkuh TAREMPA (HK) — Badan Kepegawaian Kabupaten Kepulauan Anambas hingga saat ini belum mendapat laporan terkait kasus perselingkuhan yang dilakukan Sg, oknum guru di Kecamatan Palmatak, beberapa waktu lalu. Asfanel Liputan Anambas Kepala Badan Kepegawaian Kabupaten (BKD) Anambas, Iip Ilham Firman mengaku kaget mengetahui adanya informasi dugaan kasus tersebut. Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum menerima secara langsung laporan dari instansi yang memperkerjakan Sg, yakni Dinas Pendidikan. Namun demikian pihaknya masih tetap menunggu laporan secara langsung maupun tertulis. “Hingga saat ini saya belum mengetahui, karena belum ada laporan tentang adanya dugaan kasus yang dilakukan oknum guru SMA di Palmatak tersebut. Kapan dan dimana kejadiannya,” ucap Iip saat ditemui sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Selasa (14/5). Dikatakan, jika yang ber-
sangkutan memang benar melakukan apa yang didugakan oleh masyarakat, maka pihaknya akan memberikan hukuman atas ketidak disiplinannya, sebagaimana sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS. “Sebelumnya, kita juga tetap akan memanggil dan melakukan pemeriksaan terhadap Sg dan melibatkan instansi tempatnya berkerja, BKD serta Inspektorat. Namun karena saat ini tengah dilakukan pemeriksaan oleh pihak kepolisian, maka kita masih menunggu yang bersangkutan selesai di periksa dulu,” ungkapnya. Diterangkan, berdasarkan PP No 53 tahun 2010, maka bagi pegawai negeri sipil (PNS) yang dianggap melanggar disiplin maka akan dikenakan beberapa hal, mulai
dari pemotongan tunjangan kesra, penurunan jabatan dan esselon hingga dilakukan pemecatan. Dan itu semua disesuaikan dengan tindakan yang dilakukan oleh oknum guru tersebut. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, puluhan warga di Desa Ladan, Kecamatan Palmatak, KKA melakukan penggerebekan terhadap seorang oknum tenaga pendidikan atau guru yang tengah bersama seorang wanita yang tercatat sebagai istri orang lain dalam sebuah rumah dan tengah melakukan perselingkuhan. Saat digerebek warga, keduanya sama sekali tidak menunjukan perlawanan dan hanya pasrah ketika dibawa warga dan petugas kepolisian ke Polsek Matak. “Mereka sudah lama di pantau sejak lama dan sebelum dilakukan penggerebekan aksi mereka berdua juga sudah ketahuan sama suami AF, namun akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan. Namun terjadi lagi,” ungkap sumber yang layak dipercaya Haluan Kepri saat itu. Menurutnya, Sg diketahui telah memiliki seorang istri bahkan saat ini istrinya sedang dalam kondisi mengan-
ASFANEL/ HALUAN KEPRI
BUTUH PERBAIKAN — Kondisi jalan di Desa Air Bini Kecamatan Siantan Selatan butuh perbaikan dari dinas terkait di Anambas. Tampak sejumlah masyarakat harus berhati-hati bahkan terpaksa turun dari kendaraannya agar bisa melewati jalan yang ingin mereka lalui, Selasa (14/5). dung (Hamil), begitu juga AF. Sebelumnya, Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris menyatakan akan menindak tegas oknum guru yang memegang mata pelajaran PPKN tersebut, dan akan memanggil yang bersangkutan secara langsung. “Ya ini bisa dikatakan se-
buah musibah, dan dengan tegas kedepan saya tidak ingin ada kejadian sejenis ini terjadi lagi. Baik dari unsur pendidik maupun PNS pada bagian lain. Besok akan kita panggil yang bersangkutan dan akan kita tanyai dia. Kalau Sg memang bersalah akan kita berikan teguran keras,”
tegas orang nomor dua di Kabupaten Kepulauan Anambas tersebut kepada Tribun disela-sela menjadi pembicara di SMA Negeri 1 Siantan, beberapa waktu lalu. Ia juga mengatakan pemanggilan tersebut terbilang disengaja guna memberikan efek jera kepada
PNS lainnya yang ingin mencoba-coba maupun yang akan melakukan tindakan indisipliner. “Jadi jangan main-main, saat ini Pemkab Anambas mulai memberlakukan ketegasan bagi mereka yang dianggap ‘nyeleneh’ dan tidak akan pandang bulu,” ungkapnya.***
HIV Ancam Anambas TAREMPA (HK) — Majunya sebuah kota yang masuk dalam kategori berkembang, juga berpotensi munculnya berbagai penyakit masyarakat diantaranya, peredaran narkotika serta penularan penyakit yang bisa menyebabkan kematian seperti HIV/AIDS.
KABUPATEN Kepulauan Anambas kian hari makin berkembang. Hal itu menjadikan aktifitas di kawasan Pelabuhan Tarempa, sebagai pusat ibu kota terjadi peningkatan seperti terlihat pada Selasa (14/5).
Kondi si tersebut, sewaktu-waktu juga bisa mengancam masyarakat di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). “Saat ini pergaulan bebas dikalangan remaja hingga penyalahgunaan narkoba sudah mulai mengancam generasi muda kita. Kalau tidak kita cegah mulai dari sekarang, saya khawatir akan sangat mempengaruhi generasi kedepan nantinya,” Kata Wakil Bupati Kepulauan Anam-
bas, Abdul Haris kemarin Oleh karena itu, pihaknya secara langsung menghimbau dan mengajak para orang tua hingga instansi terkait untuk sama-sama mengawasi dan membentengi diri masing-masing dengan dengan peningkatan iman dan taqwa, khususnya generasi muda. “Itu yang penting, mengingat sudah banyak kasus dan temuan yang saya pandang dan rasa sangat mengkhawatirkan,” jelasnya.
Dari data yang ada, tambahnya, ada 7 warga di Anambas yang terjangkit HIV/AIDS. Dari jumlah tersebut saya baru tahu 2 orang saja yang tinggal di Tarempa sini dan sisanya ada di beberapa pulau di sekitar Anambas. Hal tersebut diperkuat dengan adanya data yang dikeluarkan oleh Komisi Penanggulangan Aids (KPA) KKA beberapa waktu lalu yang menyatakan ada tujuh orang Pekerja Seks Komersial (PSK) di Anambas diketahui terinfeksi HIV. Hal Ini berdasarkan pengambilan contoh darah dilakukan pada April 2012 lalu. Dari tujuh orang tersebut, empat orang dinyatakan positif terinfeksi HIV dan tiga orang lainnya, telah memasuki fase jendela.
“Mereka telah berobat, namun tetap saja beroperasi melayani lelaki hidung belang. Tentunya ini sangat berbahaya,” tandasnya. Sri pun meminta kepada Pemkab Anambas untuk kembali melaksanakan pengambilan sample darah, kepada lelaki beresiko tinggi (LBT), dan kalangan ibu rumah tangga serta ruang lingkup Pemkab Anambas. Langkah ini dilaksanakan, menurut Sri, sebagai salah satu upaya pencegahan sejak dini terhadap penyebaran virus HIV yang sangat mematikan tersebut. “Saya berencana akan melaksanakan sosialisasi hingga ke pulau-pulau tentang permasalahan HIV ini, agar masyarakat paham dan mengerti tentang efek sampingnya,” ujarnya. (nel)
Editor: Didik, Layouter: Syahrial Anwar
Karimun
Rabu, 15 Mei 2013
21
15 Dokter Insentif Temui Bupati Program Kemenkes RI KARIMUN (HK) — Sebanyak 15 orang dokter muda dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dikirim Kemenkes RI, melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kepri ke Kabupaten Karimun. Mereka bertemuan langsung dengan Bupati Karimun, Nurdin Basirun di ruang kerjanya, Selasa (14/5). Abdul Gani Liputan Karimun Kedatangan 15 orang dokter muda tersebut, disambut baik oleh orang nomor satu di Kabupaten Karimun itu, seraya berjanji akan menginstruksikan dinas terkait untuk mengurusi kebutuhan tempat tinggal (kost). “Di Karimun tak perlu khawatir dan bimbang, dalam aspek apapun. Karena untuk fasilitas jika dibanding dengan Kabupaten dan Kota yang ada di Kepri, kita tidak akan ketinggalan dan cukup baik. Untuk tempat tinggal seperti kost akan kita siapkan,” ujar Nurdin. Dulu kata Nurdin lagi, di Karimun ada program dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT). Hampir semuanya minta memperpanjang tugasnya.
Atas hal itu pun Nurdin meyakini jika dokter insentif tersebut juga sulit melupakan Karimun. Nurdin juga berharap, agar para dokter muda tersebut betah di Karimun. Seraya memberikan gambaran mengenai wilayah Kabupaten Karimun yang merupakan kota kecil yang nyaman dan penduduknya ramah. Sementara itu, salah seorang staf di Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Asmardi mengatakan, jumlah keseluruhan program dokter insentif tersebut sebanyak 87 orang yang dikirim ke Kepri dan disebar keseluruh Kabupaten Kota. Rata-rata hampir seluruh daerah dikirim sebanyak 15 orang, hanya saja untuk Kabupaten Natuna diukirim lima orang, Ka-
bupaten Lingga enam orang dan untuk Kabupaten Karimun dikirim 15 orang. “Mereka baru lulus. Program ini akan berlangsung satu tahun. Semuanya akan mengikuti orientasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun selama dua minggu oleh Direktur RSUD. Disamping itu mereka akan dibimbing dokter intensif dari provinsi yang selanjitnya akan dinilai dari segi pngtahuan, keterampilan dan prilaku. Setelah itu akan dilaporkan ke Kementerian Kesehatan dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Kepri,” ujar Asmardi. Sistim penilaiannya adalah, mereka akan dipantau selama tiga atau enam bulan sekali. Sedangkan uang sakunya, mereka akan menerima reward sebesar Rp1jt per orang. Namun untuk sementara program reward tersebut hanya untuk lima bulan dan akan usulkan ke APBDP agar bisa diberikan selama setahun. Adapun penugasan ke 15 dokter muda tersebut yaitu, 10 orang di RSUD Karimun dan dua diantaranya akan membantu dokter rawat jalan. Sedangkan lima orang lagi akan dikirim ke pulaupulau seperti di Kundur dan
GANI/HALUAN KEPRI
TEMUI BUPATI — Kedatangan 15 orang dokter muda dalam program dokter insentif, menemui Bupati Karimun, Nurdin Basirun di ruang kerjanya, Selasa (14/5). Para dokter muda dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dikirim Kemenkes RI, melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kepri ke Kabupaten Karimun. di Moro. Tampak hadir dalam pertemuan singkat itu, Asisten
Pemkab Karimun Syamsuardi, Kepala Inspektorat Pengawasan Daerah M Iqbal, Kepa-
la Dinas Kesehatan Karimun Sensisiana, Direktur RSUD Karimun Agung Martyarto,
dan perwakilan dari Dinas Kesehatan Provinsi Kepri. (gan)
Nurdin Tinjau Pengerjaan Mega Proyek Diminta Tepat Waktu
ILHAM/HALUAN KEPRI
PAPAN reklame di ruas Jalan Poros atau di depan RSUD Karimun milik perusahaan swasta, diduga tidak mengantongi izin.
Ratusan Papan Reklame Diduga Ilegal KARIMUN (HK) — Ratusan papan reklame yang dipajang di jalan Pulau Karimun, diduga tidak mengantongi izin dari Dinas Pekerjaan Umum. Padahal, menurut Perbub Karimun Nomor 03 tahun 2013 tentang perubahan tarif retribusi IMB pendirian reklame harus mengantongi izin. Kepala Bidang Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Karimun, Said Iwan kepada Haluan Kepri, Selasa (14/5) mengatakan, tidak adanya izin pendirian bangunan tempat dipajangnya papan reklame di sepanjang ruas jalan Karimun itu, sudah berlangsung sejak tahun 2005 hingga sekarang. Menurutnya, pendirian bangunan tempat reklame tanpa dikantongi izin itu bertentangan dengan Perda no 09 tahun 2011 tentang Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Peraturan Bupati no 14 tahun 2011 tentang IMB, Peraturan Bupati Karimun no 03 tahun 2013 tentang perubahan tarif retribusi IMB dan Perda no 07 tahun 2012 tentang RTRW Kabupaten Karimun. Dijelaskan Said Iwan, dalam aturannya pemilik bangunan harus memohon izin kepada Dinas PU tentang rencana pendirian suatu bangunan, lalu Dinas PU
akan merekomendasikan kepada Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Kabupaten Karimun hingga dikeluarkan izinnya. Namun, dalam kenyataanya, tak satupun pemilik bangunan reklame itu yang memohon izinnya ke Dinas PU. Dirinya menyebut, Dinas PU telah melakukan peneguran baik secara lisan maupun tertulis kepada pemilik bangunan itu. Hanya saja, kendalanya Dinas PU kesulitan mencari siapa pemilik bangunan itu karena biasanya mereka hanya berkoordinasi dengan pemilik lahan. Said juga merasa heran, pasalnya sepanjang dirinya bertugas di Dinas PU belum satupun pihaknya memberikan rekomendasi penerbitan izin pendirian bangunan papan reklame itu kepada BPMPT. Namun, semakin lama papan reklame di Karimun semakin menjamur. Dikatakan, Dinas PU sendiri hingga saat ini belum mengetahui berapa jumlah papan reklame yang ada di sepanjang ruas jalan di Pulau Karimun. Karena pihaknya belum melakukan pendataan. “Kalau bicara estimasi, kami tidak bisa memberikan keterangan, lebih baik media pantau sendiri saja,” katanya. (ham)
KARIMUN (HK) — Bupati Karimun, H Nurdin Basirun mengecek pengerjaan dua mega proyekyang menjadi andalan dan kebanggaan masyarakat Kabupaten Karimun, Selasa (14/5). Pengerjaan mega proyek ini, diminta agar rampung tepat waktu dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Satu dari dua proyek yang dimaksud yakni, pengerjaan tugu piala Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Kepri di Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, menelan anggaran pembangunan RpRp1.200.089.000, dengan masa kerja selama 270 hari. Tinggi tugu mencapai 30 meter, termasuk repelika AlQur’an yang akan diletakkan di atas tugu, dengan warna kuning emas layaknya piala MTQ Provinsi Kepri. “Tugu tersebut dibangun untuk memotivasi generasi muda, agar mampu mengharumkan nama Kabupaten Karimun dalam hal keagamaan,” ungkap Nurdin Basirun. Disamping itu, kata Nurdin, sebagai kebanggan masyarakat Kabupaten Karimun atas prestasi juara umum yang diraih dalam ajang MTQ Provinsi Kepri selama dua kali bertuut-turut. Saat ini piala tersebut masih dipajang di rumah dinas Bupati Karimun. Tidak hanya itu, pada ajang seleksi Tilawatil Qur’an
GANI/HALUAN KEPRI
BUPATI Katimun, Nurdin Basirun mengecek pengerjaan ptoyek pasar Puan Maimun tahap dua, Selasa (14/5). di Kabupaten Anambas beberapa waktu lalu, Kabupaten Karimun berhasil meraih juara umum. Sehingga kedua piala dalam ajang tingat Provinsi tersebut telah disandingkan. Adapun spesifikasi pembangunan tugu tersebut terletak di pinggir laut, tepat di tengah simpang jalan Coastal Area yang menghubungkan menuju Masjid Baiturrahman Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun. Disana Nurdin menyem-
patkan berbincang dengan kontaktor dari CV Cahaya Ramadhan serta para tukang yang sedang bekerja. Dia berharap agar bisa selesai dengan tepat waktu, sebelum pelaksanaan MTQ Provinsi Kepri di Kabupaten Karimun 2014 mendatang. Usai mengecek pengerjaan tugu piala MTQ Provinsi Kepri, Nurdin melanjutkan perjalanan ke lokasi meninjau pengerjaan Pasar Baru Puan Maimun blok B. Nurdin didampingi Kepala Dinas
Pekerjaan Umum (PU), Abu Bakar dan Kabag Humas Pemkab Karimun, M Yosli. Pengerjaan Pasar Puan Maimun tahap dua itu menghabiskan anggaran sebesar Rp 24.455.534.000 oleh PT Bintanika Jaya selaku kotraktor yang mengerjakan selama 450 hari. “Pasar dengan konsep moderen itu akan selesai secepatnya, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat dalam peningkatan ekonomi,” harap Nurdin. (gan)
Arif Imbau PNS Tingkatkan Disiplin KARIMUN (HK) — Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karimun, TS Arif Fadillah menghimbau kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS), agar selalu meningkatkan disiplin dalam bekerja. Hal ini diutarakan Arif, setelah minggu pertama
menjabat sebagai Sekda saat menggelar apel perdana pasca dilantik Bupati Karimun, Nurdin Basirun di Gedung serbaguna kantor bupati, Rabu (8/5) lalu. “Sebagai pegawai harus terus memperbaiki kinerjanya, demi lancarnya pela-
yanan kepada masyarakat,” kata Arif, Senin (13/5). “PNS itu kan pelayan masyarakat. Jadi sebagai pelayan, maka PNS harus senantiasa memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Salah satu bentuk pelayan yang baik itu adalah de-
ngan meningkatkan disiplin, sehingga kinerja PNS bisa maksimal,” tambah Arif. Untuk meningkatkan disiplin, kata Arif, maka PNS harus selalu tepat waktu dalam melaksanakan tugas. Mulai dari mengikuti apel setiap pagi, hingga apel pulang kerja. Jangan sampai ditemukan PNS yang berkeluyuran di jalanan atau warung-warung kopi pada saat jam kerja. Dirinya juga mengingtkan kepada pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab, untuk terus menumbuhkan rasa tanggungjawab terhadap kinerja satuannya. “Berilah contoh yang baik kepada bawahan, sehingga tercipta suasana kerja yang nyaman di kantor,” tegasnya. Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kamarulazi menambahkan, disiplin PNS itu memang sangat perlu untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat. “Dengan keberadaan PNS di lingkungan kerja masingmasing pada saat jam kerja, maka akan memberikan kepuasan kepada masyarakat,” ujar Kamarulazi. (ham)
Editor: Ali Mahmud, Layouter: I Dipura
CMYK
Rabu, 15 Mei 2013
22
PutraAnambas dan Lingga ke Fase Gugur BATAM (HK) — Tim putra Anambas dan Lingga berhasil lolos dari babak penyisihan dan berhak memegang tiket 16 besar Haluan Kepri Cup ke-7. Dua tim asal Kepri ini, melaju ke babak selanjutnya setelah menjadi runner up di masing-masing pool.
Klasemen Hasil Pertandingan Selasa (14/5) Pool G Pool A Pool D Pool B Pool H
Pertamina Vs Viska Batam 0-3(14-25, 17-25, 16-25) BNM Vs UNP 3-0(25-11, 25-16, 25-18) BKC Vs Anambas 1-3(25-17, 16-25, 23-25, 18-25) Sishaket Vs Fire Stone 3-0(25-0, 25-0, 25-0) B. Tectona Vs ATB 0-3(21-25, 21-25, 19-25)
Pool G Pertamina Pool DD SSB Johor Pool BB Deli Serdang Pool E S. Trengganu Pool H SSb Johor
Vs BP Batam 0-3(18-25, 14-25, 9-25) Vs Lingga 3-0(25-14, 25-17, 25-21) Vs Trengganu 3-0(25-11, 25-13, 25-5) Vs PGRI Vs ATB
Jadwal Pertandingan Pukul 11.30 WIB Viska Batam
Vs SSB Johor
Pukul 12.45 WIB SSB Johor
Vs Batam Tectona
Pool DD Pool H
Pukul 14.00 WIB UT Malaysia Vs PGRI Pukul 15.15 WIB Pol Malaysia Vs TOHO
Pool E Pool C
Pukul 16.30 WIB MBSA
Vs Viska Batam
Pool G
Pukul 17.45 WIB SSB Johor
Vs SMAN 11
Pool DD
Pukul 19.00 WIB TMISS
Vs Kesas Segamat Pool F
Pukul 20.00 WIB Spring Fox
Vs Vedra's
Pool CC
Pukul 21.00 WIB SNT
Vs FIK UNP
Pool AA
Putri Main Pool AA UNP 1 Batam Tectona 1 SNT Singapura Pool BB S Serawak PU Deli Sumut S. Trengganu Pool CC S.FS Malaysia Vedras Batam S. Johor Setkab Karimun Pool DD Viska Batam Lingga SSB Johor SMAN 11
Menang Kalah Nilai 1 0 -
0 1 -
3 0 -
-
-
-
2 3 1 2
2 1 1 0
-
-
0 2 0 2
6* 3 3 0
0 1 1
6* 0 0
*Lolos ke Babak 8 Besar
Putra Pool A BNM Aviari Garden UNP
2 1 1
2 0 0
Pool B Sishaket Lingga Fire Stone
2 2 2
2 1 0
0 1 2
6* 3* 0
Pool C TNI AU 1 TOHO 1 Poltek Malaysia -
1 0 -
0 1 -
3 0 -
Pool D McDermott Anambas BKC
2 2 2
2 1 0
0 1 2
6* 3* 0
Pool E Trengganu PGRI Batam UT Malaysia
-
-
-
-
-
-
-
Viska Batam 2 Pertamina 2 BP Batam 2 MBSA Malaysia Pool H
2 1 0 -
0 1 2 -
6* 3 0 -
ATB 1 Batam Tectona 1 SSB Johor -
1 0 -
0 1 -
3 0 -
Pool F YMIIS Malaysia Kesas Segamat Sukma Johor Pool G
* Lolos ke Babak 16 Besar
Didik Yulianto Liputan Batam Lingga yang berada di Pool B mengumpulkan nilai 3 dari hasil satu kali menang dan satu kali kalah. Tim asuhan Mayardi ini akan mendampingi tim asal Thailand, Sishaket yang menjadi juara pool. Sedangkan tim Anambas yang sehari sebelumnya takluk atas tim McDermott berhasil bangkit di laga kedua. Meladeni Bengkong Kartini Klub (BKC) di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Selasa (14/5), putra Anambas menang 3-1 (17-25, 25-16, 25-23, 25-18). Dengan hasil itu, Anambas mengumpulkan nilai 3 dan berhak mendampingi juara pool, McDermott ke babak 16 besar. Dalam laga melawan BKC, Anambas yang tidak ingin kalah lagi, langsung menurunkan pemain andalannya. Diantaranya, Alkusairi, Abus Ismail, Rendikan, Fernando, Piandi, serta Sofian. Namun, BKC yang juga berambisi lolos ke babak 16 besar tak mau mengalah begitu saja. Hal itu dibuktikan dengan keunggulan yang diraih tim lokal Batam ini di set pertama. Bermaterikan Ambri, Ahmad, Vikri, Alvitri, Beny, dan Yusandra, BKC langsung memberikan perlawanan sengit sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan. Jual beli serangan dan spike-spike keras saling di-
lancarkan oleh kedua tim. Pertandingan pun berjalan menarik dan seru karena permainan terlihat seimbang. Sorakan pendukung kedua tim menambah laga menjadi semarak. Di set awal ini, Anambas harus mengakui keunggulan tim lawan dan tertinggal 17-25. Di saat istirahat, pelatih Anambas, Yuri memanfaatkan waktu dengan memberikan motivasi kepada anak asuhnya. Ia juga mengubah strategi dengan menginstruksikan timnya bermain taktis dan efektif. Alhasil, putra-putra Anambas dapat mengontrol permainan dan berbalik unggul sekaligus menuntaskan pertandingan dengan skor 3-1. "Sebelum memasuki set kedua, saya mengubah strategi untuk membongkar pertahanan lawan. Dan ternyata itu berhasil hinga kami bisa memenangkan laga," kata Yuri saat ditemui Haluan Kepri usai pertandingan. Ketika ditanya peluang timnya di fase gugur, Yuri mengaku Anambas siap melawan tim manapun. Kalah dan menang itu urusan di lapangan, yang penting bermain maksimal dan sportif. Terlebih, turnamen bergengsi dan paling akbar di Kepri ini dijadikan putra-putra Anambas sebagai pembinaan mental bertanding dan mengasah skill para pemain. "Kita tetap optimis dan tidak takut melawan siapapun di babak 16 besar. Kalah dan menang dalam suatu
JORDI/HALUAN KEPRI
OPEN SPIKE — Salah satu pemain Anambas melakukan open spike saat timnya melawan BKC dalam lanjutan Haluan Kepri Volleyball Open Tournament 7 Batam International III 2013 di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Batam, Selasa (14/5). pertandingan adalah hal biasa. Terpenting adalah bermain sebaik-baiknya dan menjunjung tinggi sportifitas," ucap Yuri. Sementara dengan kekalahan kedua ini, tim BKC prkatis telah tersingkir di iven Haluan Kepri Cup ke-7. Meski gagal, skuat BKC tetap bangga karena bisa turut serta dan bertanding di ajang bertaraf internasional yang diikuti 4 negara ini. "BKC baru kali pertama ini ikut Haluan Kepri Cup. Meski gagal melaju ke babak selanjutnya, kami merasa bangga bisa meramaikan turnamen yang diikuti tim-tim
tangguh dari 4 negara. Paling tidak, kami bisa mengambil pengalaman dan serunya berlaga di ajang paling bergengsi di Kepri ini," tukas manajer BKC, Murhadi. Di laga lain, tim putra Viska Batam berhasil meraih kemenangan kedua saat meladeni Pertamina dengan skor 3-0 (25-14, 25-17, 2516). Dengan hasil ini, Viska mengumpulkan nilai 6 dan memimpin Pool G sekaligus memastikan tiket 16 besar. Kemenangan juga diraih dua tim unggulan, Sishaket dan BNM. Dua finalis Haluan Kepri tahun lalu ini kini mengemas nili 6 dan melaju
ke fase gugur. Sementara tim Pertamina dan ATB membuka peluang lolos dari penyisihan pool usai meraih kemenangan atas BP Batam dan Batam Tectona. Deli Serdang Menang Di bagian putri, tim PU Deli Serdang Sumatera Utara meraih nilai penuh usai mengalahkan Sukma Trengganu dengan skor 3-0(25-11, 25-13, 25-5). Kemenangan itu membawa Deli Serdang mengemas nilai 3 dan untuk sementara memimpin Pool BB. Sedangkan laga di Pool DD, SSB Johor tanpa kesulitan menaklukkan putri Lingga dengan skor 30(25-14, 25-17, 25-21).***
Tectona Gelar Seminar dan Pelatihan Mendorong Lahirnya Atlet Berprestasi BATAM (HK) — Klub Batam Tectona akan menggelar seminar teknik dan pelatihan tingkat dasar bolavoli di Gedung Pemuda dan Olahraga Batam, mulai Senin-Sabtu (20-25/5) mendatang. Kegiatan dalam upaya mencetak altet-atlet voli berprestasi tersebut, bekerjasama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Batam dan Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Batam serta sejumlah klub bolavoli di Batam. Ketua panitia pelaksana, Suut Herlambang menjelaskan, seminar dan pelatihan dasar ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas guru-guru olahraga tingkat SD, SMP dan SMA yang ada di Batam dan Kepri secara umum. "Kita targetkan 70 hingga 100 guru olahraga seKota Batam bisa menjadi peserta dalam seminar dan pelatihan ini," ujar Suut Herlambang saat ditemui di Gedung Kanpora Kota Batam, Selasa (14/5). Selain untuk peningkatan kapasitas guru olahraga, lanjutnya, kegiatan sepekan itu juga menjadi lisensi tingkat dasar yang nantinya bisa dilanjutkan ke tingkat nasional setara lisensi C. "Seminar ini juga menjadi kredit poin para guru guna persyaratan naik golongan," katanya. Bagi guru yang ingin me-
manfaatkan kesempatan langkah ini, diharapkan segera mendaftarkan diri ke panitia dan terbuka kesempatan pendaftaran hingga 18 Mei mendatang, bisa langsung datang ke Gedung Kanpora Batam atau juga mengubungi kontak person yang tertera pada undangan yang sudah disampaikan ke sekolah masing-masing. Apalagi menurutnya, dalam seminar dan pelatihan itu, panitia mendatang pelatih-pelatih voli tingkat nasional, diantaranya Yopi Hehanusa (Kabid Pelatihan PBVSI Pusat), Budi Rela pelatih Senior (PBVSI Pusat), Salman Ahmad (Pengda PBVSI Kepri), Hari dan dirinya sendiri. Pemilik Batam Tectona, Dayat Hidayat mengatakan bahwa pelaksanaan seminar teknik dan pelatihan voly untuk tingkat dasar ini, muncul atas perasaan miris melihat perkembangan olahraga bola voly di Batam dan Kepri secara umum. Dimana tidak ada lagi atlet voli dari Kepri yang mampu berprestasi hingga tingkat nasional. "Saya rindu akan lahirnya atlet voli berprestasi dari Kepri," ungkap Dayat Hidayat saat ditemui di bilangan Batam Centre. Menurutnya, sudah saatnya pembinaan bolavoli diawali dari sekolah masingmasing, dan ini menjadi pe-
AJANG Haluan KeprI Volleyball ke-7 ini sangat menghibur. Disamping memberikan tontonan murah dan menarik, saya sebagai masyarakat Batam juga bangga dengan iven ini. Karena pesertanya datang dari empat negara. Maju terus Haluan Kepri dan jangan berhenti sampai disini.(byu)
CMYK
ran dari guru olahraga untuk melakukan pembinaan. Sehingga nantinya lahir atlet berprestasi yang diawali dari sekolah. "Sekolah harus menjadi tempat pembinaan awal lahirnya atlet voli. Apalagi ada himbauan dari Kadisdik Batam agar sekolah mengikuti seminar dan pelatihan ini," katanya. Dan untuk melahirkan atlet berprestasi tersebut, sekolah tentu harus mempunyai guru olahraga yang punya kualifikasi secara kualitas. Tidak hanya pembinaan otodidak seperti yang terjadi
saat ini. "Dampak positifnya, ketika ada kejuaran voli, kita bisa menyaring pemain dari sekolah," terangnya. KONI Kepri Diminta Transparan Di tengah upaya membangun lahirnya atlet voli berprestasi dari sekolah, Dayat Hidayat justru merasa miris dan kecewa dengan pengurus KONI Provinsi Kepri. Pasalnya, dua tahun berturut-turut yakni 2012 dan 2013 cabang olahr a g a v o l y t a k l a g i d iper tandingan di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional
Satu Keluarga Pemain Voli
(O2SN) tingkat Kepri. "Kami miris, karena voli tak lagi dipertandingkan di O2SN," ketus Dayat. Padahal menurutnya, di O2SN tingkat kabupaten/ kota di Kepri justeru cabang olahraga bolavoli dipertandingkan dan menjadi olahraga yang ramai peminatnya. "Mau dikemanakan atletatlet berprestasi yang ada di 7 kabupaten/kota," tegasnya. Kalau alasan dana, seharusnya KONI lebih transparan karena untuk pelaksanaan setiap olahraga ada dana dari pemerintah pusat melalui APBN.(ays)
Ria Junita Prayulianti
BATAM (HK) — Sebuah pepatah mengatakan buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya. Dan pepatah itu juga terjadi pada pemain asal klub PU Deli Serdang, Ria Junita Prayulianti. Memiliki keluarga yang semuanya hobi bermain bolavoli menjadikannya bercita-cita menjadi atlet profesional sekaligus sebagai motivasi. "Kakek, ayah, dan ibu saya semuanya pemain bolavoli," tutur Ria membuka obrolan dengan Haluan Kepri, kemarin. Dia menceritakan, ayahnya dulu adalah atlet voli dan sering mengikuti berbagai iven diantaranya Piala Kapolri tahun 1992 di Jakarta. Dan ibunya juga atlet voli daerah. "Saya ingin membagakan kedua orang tua. Dan saya memiliki cita-cita ingin bermain di Proliga," harapnya. Dia juga menyampaikan, selain dirinya adik dan kakaknya juga merupakan pemain bolavoli. "Kakak dan adik saya juga pemain bolavoli. Dan sama-sama di klub PU Deli Serdang tadi kita sama-sama main," ucap Ria. Ria menambahkan, sejak SMU dirinya telah mengikuti berbagai iven kejuaraan seperti diantaranya Kejuaraan Daerah (Kejurda) junior di Sumatera Utara. Kemudian debutnya didunia bola voli terus menanjak dengan mengikuti Kejurnas junior pada tahun 2010 di Sentul Jakarta dan Kejurnas antar klub pada tahun 2012. Serta Pekan Olahraga Mahasiswa pada tahun 2011 lalu di Batam, dan ini untuk kedua kalinya bermain di Batam. Prestasi tertinggi Ria adalah menjadi menjadi juara ketiga pada Liga Sumatera Piala Kapolda Jambi.(Jua) Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi
Iklan
Rabu, 15 Mei 2013
23
CMYK
Rabu, 15 Mei 2013
ASISTEN II Pemkab Natuna Drs Izwar Asfawi menyampaikan KETUA TP PKK Kabupaten Natuna Hj Yusnani Ilyas menyampaikan sambutan. sambutan.
PENYAMPAIAN presentasi Kader PKK air Lengit, Endang.
24
KETUATim Dewan Juri Nasional Dr Syahrial menyampaikan sambutan.
Natuna Menang PHBS Tingkat Nasional 2013 DESA Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau kembali mengukir prestasi tingkat nasional pada ajang Lomba Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam rangka HKG-PKK-KB Kes dan BBGRM 2013. Desa Air Lengit menjadi Duta Provinsi Kepri setelah ditetapkan sebagai Desa Terbaik I (satu) Tingkat Provinsi melalui SK Ketua TP PKK Prov. Kepri No. 03/ Kep/PKK. Kepri/2013 tanggal 9 Februari 2013 dan SK Gubernur Kepri No. 255 tanggal 8 Februari 2013. Desa Air Lengit masuk dalam nominasi ke-6 besar Tingkat Nasional, demikian disampaikan Dr. Syahrial, Ketua Tim Dewan Juri Nasional di acara penyambutan
pada 6 Mei 2013 di Desa Air Lengit. Pada acara tersebut, hadir mewakili Bupati Natuna Ilyas Sabli Asisten II Pemkab Natuna Drs. Izwar Asfawi, perwakilan pengurus TP PKK Prov. Kepri Bunda Hj. Syahniar dan Ketua TP PKK Pemkab Natuna Hj. Yusnani Ilyas. Yusnani turut menyampaikan sambutan sekaligus menyerahkan bantuan uang pembinaan kepada PKK Kecamatan Bunguran Tengah dan Desa Air Lengit. "Kami mengucapkan terimakasih kepada pihak Provinsi Kepri yang telah mempercayai Desa Air lengit sebagai utusan provinsi ke tingkat nasional. Dan berharap kepada tim dewan juri untuk dapat memberikan penilaian secara adil dan bijak sana," ungkap Yusnani.
CAMAT Bunguran Tengah Drs H Ismail Sitam MM menyampaikan sambutan.
PENGURUS PKK Provinsi, PKK Kabupaten, PKK Kecamatan dan PKK Desa foto bersama.
KETUA TP PKK Kabupaten Natuna Hj Yusnani Ilyas berjabat tangan dengan Sekcam Bunguran Tengah Izhar.
CMYK
Camat Bunguran Tengah, Drs.H.Ismail Sitam, MM juga berharap Desa Air Lengit bisa mendapatkan prestasi terbaik di tingkat nasional. "Buah kemiri di atas pohon, jatuh bertebar sana sini. Kepada dewan juri kami bermohon, bantulah kami mengukir prestasi. Laut sakti rantau bertuah, itu semboyan Kabupaten Natuna. PHBS program pemerintah sudah kami laksanakan dengan sempurna," ujar Ismail lewat pantunnya. Selain itu, dalam acara penyambutan, perwakilan dari kader PKK Desa Air Lengit Endang menyampaikan presentasi 10 kriteria PHBS. "Delapan kriteria sudah berjalan maksimal, tinggal 2 kriteria lagi yang perlu mendapat perhatian serius, yakni ASI Ekslusif
hanya 55,17 persen, dan tidak merokok di dalam rumah 36,49 persen," terangnya. Segenap masyarakat dan pemerintah Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah berpartisipasi dan mendukung Program PHBS di Wilayah Natuna. "Kami mengucapkan selamat kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati. Di usia kepemimpinannya yang ke-3, ini merupakan kado istimewa dari masyarakat Kecamatan Bunguran Tengah. Penerimaan hadiah akan diserahkan langsung oleh Bapak Presiden RI di Sulawesi Tenggara pada 30 Juni 2013," ungkap Ismail. Narasi dan Foto : Sholeh Ariyanto
PENDAMPING dan Pembina Kader Kesehatan Yopi mendampingi kader ketika berdiskusi dengan dewan juri.
KEPALA BLH Natuna Raja Hamzah ikut berpartisipasi.
CAMAT Bunguran Tengah Ismail Sitam dan tamu undangan berdendang bersama.
DOKTER kecil menyampaikan 10 kriteria 10 PHBS.
PENGURUS PKK Provinsi Kepri Hj Syahniar foto bersama Izwar Asfawi, Ismail Sitam dan Ibu Atik. Editor: Apsek, Layouter: M. Fahrullazi