HaluanKepri 16Mei13

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Kamis 16 Mei 2013 5 Rajab 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 16/5 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Kios PKL Legenda dan Kara Direkomendasikan Dibongkar BATAM (HK) — Komisi 1 DPRD Kota Batam mengeluarkan rekomendasi pembongkaran kios pedagang kaki lima (PKL) di Simpang Kara dan Legenda Malaka, Batam Centre. Pasalnya keberadaan mereka selain ditolak warga, penataan PKL ini juga diduga menjadi ajang mengeruk keuntungan oknum Dinas PMP-

KUKM. Dugaan ini lantaran per lapak kios diperjual-belikan ke masyarakat berkisar Rp8 juta sampai Rp15 juta. Padahal lahan tersebut tidak diperuntukan pemerintah untuk PKL. "Masyarakat yang sudah terlanjur membayar uang muka (DP) pada 9 kios, segera meminta pertanggungjawaban dari Ko-

perasi Peduli Masyarakat (Koplimas) yang diduga mengelolah tempat tersebut,"demikian beberapa butir rekomendasi yang dibacakan Sekretaris Komisi I DPRD Batam, AA Soni di selasela rapat dengar pendapat (RDP) antara warga, Pemko Batam, BP Batam, Bapedalda, Kios PKL Hal 7

JIHAN/HALUAN KEPRI

SUASANA hearing di Komisi I DPRD Batam terkait PKL di Simpang Kara, Batam, kemarin.

BP Batam Cabut Kavling Tidak Ada Bangunan Permanen

Taslimahuddin Liputan Batam

BATAM (HK) — Badan Pengusahaan Kawasan (BP) Batam segera mencabut kepemilikan kavling yang tidak dibangun secara permanen pada akhir Mei ini.

Kasubdit Pengelolaan Pemukiman BP Batam Ponco Subekti mengatakan hal itu kepada wartawan, kemarin. "Kesempatan membangun di kavling siap bangun (KSB) diberikan hingga

B P B a t a m Hal 7

NET

CABUT KAVLING — Kavling siap bangun yang telah dialokasikan BP Batam, jika akhir Mei ini tidak dilakukan pembangunan secara permanen akan dicabut. Terlihat kavling yang diberikan BP Batam masih banyak yang belum dibangun.

Miliki Rekening Triliunan Rupiah

KPK Resmi Terima Berkas ICW Kepri Kasus Dugaan Korupsi Rumah Dinas Eks Wako Tpi

Oknum Polisi Terlibat Penyelundupan Kayu Ilegal

TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menerima berkas data kasus dugaan korupsi anggaran sewa dan pemeliharaan rumah dinas mantan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan dan Edward Mushalli tahun 2008-2012 sebesar Rp3,5 miliar, Selasa (14/5) pukul 14.00 WIB. Berkas tersebut diserahkan Koordinator ICW Kepri Daerah Tanjungpinang Mulkan kepada Bagian Verifikasi Kasus KPK bernama Sujadi. Kepada Haluan Kepri, Mulkan mengatakan, usai menyerahkan berkas ke KPK, ICW melanjutkan perjalanan ke

JAKARTA (HK) — Polri tengah menyelidiki rekening gendut milik anggota Polres Sorong, Papua, Aiptu Labora Sitorus. Jumlah dana dalam rekening Labora mencapai Rp1,5 triliun, jauh melebihi gajinya sebagai bintara Rp2 juta-Rp3 juta per bulan. Libora diduga mendapatkan dana itu karena terlibat kasus kayu ilegal dan bahan bakar minyak (BBM). Kapolda Papua Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan, pihaknya masih meminta ketera-

Kejaksaan Agung (Kejagung) menemui Tim Jamwas. Menurut dia, penyerahan perkara kasus ini ke KPK karena ICW menilai Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri tidak transparan menangani kasus ini. "Semua dokumen perkara ini yang kami bawa sudah diserahkan ke KPK. KPK melalui Bagian Verifikasi Kasus, banyak menanyakan kepada kami mengenai delik perkara korupsi ini. Bagaimana letak kesalahan serta hasil data pemeriksaan oleh BPK. KPK merespon dengan baik dan akan mengecek seluruh dokumen, lalu selanjutkan akan dikoordinasikan," kata Mulkan KPK Resmi Hal 7

Bupati Madina Berhasil Ditangkap

Johan Budi

Hidayat

MEDAN (HK) — Bupati Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, Hidayat Batubara berhasil ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (15/5) siang di Medan. Hidayat ditangkap karena diduga menerima pemberian uang dari seorang kontraktor,Surung Panjaitan itu langsung diterbangkan ke Jakarta. Informasi yang diperoleh, sore

kemarin penyidik sudah membawa Hidayat ke terminal keberangkatan Bandara Polonia, Medan, untuk diterbangkan ke Bandara Soekarno-Hatta. "Naik Lion menuju Jakarta," ujar sumber. Juru Bicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo mengakui Hidayat akan dibawa ke gedung KPK sore (kemarin)," kata Johan, kemarin.

Sebelum dibawa ke Jakarta, Hidayat yang juga ketua DPC Partai Demokrat Madina diperiksa terlebih dahulu di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Johan mengatakan, KPK berhasil menangkap Hidayat atas bantuan Kepolisian DaerB u p a t i M a d i n a Hal 7

Arsenal ke Zona LC, Wigan Turun Kasta Cintai Pekerjaan "PEKERJAANMU akan menjadi bagian penting dari kehidupanmu. Satu-satunya cara untuk mencapai kepuasan adalah dengan percaya bahwa apa yang kamu kerjakan adalah pekerjaan yang hebat. Cintai apa yang kamu kerjakan. Jika kamu belum menemukannya, tetaplah cari. Jangan berhenti". (Stanford commencement speech, 2005).

LONDON (HK) — Mengemban misi menang, Arsenal menunjukkan keperkasaannya kala mengandaskan Wigan Athletic di Emirates Stadium dengan skor cukup mencolok, 4-1 (15/5).

ngan dari yang bersangkutan sebagai saksi. Dana yang berada di dalam rekening Labora merupakan akumulasi dari transaksi yang dilakukan pada tahun 2007-2012. Berdasarkan hasil penelusuran Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keua-

ngan (PPATK), Aiptu Labora memiliki transaksi mencurigakan senilai Rp900 miliar hingga Rp1,5 triliun. "Dana itu diduga terkait dengan dugaan kasus kayu ilegal serta bahan bakar minyak. Dua perusahaan telah diperiksa terkait kasus itu," ujar Tito tanpa memerinci Miliki Rekening Hal 7

Cut Tari

Kembali Ngegosip JAKARTA (HK) — Setelah tiga tahun menghilang dari dunia hiburan, Cut Tari kembali ke layar kaca lewat acara infotainment yang pernah identik dengan dirinya, Insert Siang. Tari mengaku sangat bahagia diterima lagi di industri hiburan pasca kasus video mesumnya dengan Ariel ‘Noah’. "Welcome juga semua di sini, memang juga saling kangen-kangenan juga di sini. Ya udah seperti itu," ungkapnya saat ditemui, baru-baru ini. Ia juga mengisahkan awal mula kembali menjadi presenter Insert. Menurutnya, kala itu ia hanya iseng datang ke studio untuk memberi kejutan kepada sahabatnya, Indra Herlambang. Kembali Ngegosip Hal 7

Gol Arsenal dicetak oleh Lukas Podolski pada menit ke 11 dan 68. Wigan sempat menyamakan kedudukan di menit 45 melalui Shaun Maloney. Sebelum akhirnya Theo Walcott dan Aaron Ramsey turut menggenapkan kemenangan The Gunners melalui golnya di menit 63 dan 71. Dengan hasil tersebut The Gunners menjaga peluang tampil di Liga Champions musim depan dan menggusur Tottenham Hotspur dari posisi ke empat. Sebaliknya, nasib malang bagi Wigan. Kekalahan yang mereka dapatkan ini secara otomatis KIPER Wigan, Joel (kiri) tampak lemas usai timnya Arsenal ke Hal 7 terdegradasi dari Liga Inggris.

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Ekonomi

Kamis, 16 Mei 2013

2

Gratis Karaoke 2 Jam di AB Suki BATAM (HK) — Restoran AB Suki, khas Thailand menawarkan promo istimewa kepada pengunjungnya, di mana konsumen yang melakukan transaksi minimal Rp1,5 juta, gratis karaoke selama 2 jam di karaoke room restoran tersebut.

Pertumbuhan Investasi Melambat

Abdul Kodir Liputan Batam Promo ini, sebut Manager Restoran AB Suki, Liman, disuguhkan untuk keluarga-keluarga istimewa yang berkumpul di restoran tersebut, ataupun rekanan yang menikmati kebersamaanya di AB Suki. Restoran AB Suki menyediakan aneka masakan khas Thailand yang lezat dan nikmat, di mana sejak awal Mei ini, menawarkan p r o m o - p r o m o s p e s i a l d engan konsep makanan Suki Steamboat dan Sim Sum.

Untuk promo Suki ‘All u can eat’, harga yang ditawarkan Rp130 ribu/pax dan untuk anak-anak Rp65 ribu/pax, free Flow Ice Lemon Tea dan Flow Ice Cream (rasa coklat, vanila, stroberi dan moka). Sedangkan untuk promo Dim Sum “All U Can eat” harga yang ditawarkan mulai dari Rp68 ribu/pax dan untuk anak2 Rp35 ribu per pax, free Chinese Tea serta menu buffet yang bisa dinikmati sepuasnya.

JODRI/HALUAN KEPRI

PROMO ISTIMEWA — Restoran AB Suki di Komp Ruko Eden Garden No 10-12, Batam, menyediakan aneka steamboat dan dimsum dengan promo istimewa. “Di bulan Mei ini, kami menyuguhkan desert sebagai hidangan tambahan yang bisa dinikmati sepuasnya. Tersedia juga Es Campur, Singkong Ala Thailand dan aneka Ice Cream bagi pelanggan kami yang

sudah memesan menu All U Can Eat Suki Steamboat maupun Dim Sum, yang tentunya dengan harga yang sangat terjangkau. Kami juga tawarkan spesial paket set menu ultah, meeting, dan arisan,”

pungkas Liman. Anda ingin menikmati kelezatan menu-menu di restoran AB Suki? Tunggu apalagi, kunjungi restorannya di Komp Ruko Eden Garden No 10-12, telp 0778 425 747. ***

JAKARTA (HK) — Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati mengatakan pertumbuhan investasi 2013 terindikasi melambat padahal sektor itu bersama dengan konsumsi rumah tangga menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi Indonesia. “Pertumbuhan investasi 2013 mulai melambat di angka moderat 8 persen,” kata Anny Ratnawati di Jakarta, Rabu (15/5). Pihaknya mencatat sampai saat ini sektor investasi dan konsumsi rumah tangga masih menjadi kontributor utama penggerak pertumbuhan

ekonomi Indonesia hingga diproyeksikan tetap berada di atas enam persen tahun ini. Oleh karena itu, pihaknya mendorong pergerakan konsumsi rumah tangga untuk menopang perlambatan tersebut. Pihaknya mencatat perekonomian tahun ini sumber utamanya berasal dari industri pengolahan, perdagangan, hotel, dan restoran, transportasi dan komunikasi yang seluruhnya masih tumbuh ratarata 1 persen. “Ini masih akan terus tumbuh termasuk pro perti yang juga masih tumbuh terus,” katanya. (ant)

ADM Optimistis Xenia Baru Dongkrak Penjualan JAKARTA (HK) — Astra Daihatsu Motor optimistis Xenia dual SRS Airbag akan menambah penjualan 1000 unit per bulannya sehingga pada akhir tahun akan ada kenaikan penjualan varian tersebut sebesar 8000 unit. “Rata-rata penjualan Xenia per bulannya adalah 6000 hingga 7000 per bulan. Dengan diluncurkannya Xenia baru tersebut akan menambah penjualan varian tersebut sebanyak 1000 unit perbulannya,” kata Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra ditemui seusai peluncuran Xenia X-tra aman dan nyaman di Jakarta, Rabu (15/5). Menurut dia, dengan pe-

luncuran model baru varian Xenia, Daihatsu menaikan target penjualan 2013 dari 165 ribu unit menjadi 173 ribu unit, meskipun Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memperkirakan penjualan mobil secara nasional akan stagnan pada 1,1 juta unit. “Gaikindo telah memperkirakan penjualan akan flat tahun ini. Tapi dengan dikeluarkan Xenioa baru ini, kami optimistis akan mengalami peningkatan sebanyak 8000 unit tahun ini.” “Dengan demikian, akhir tahun kami optimistis akan mencatat penjualan hingga 173 ribu unit,” ujar Amelia. Amelia melanjutkan pe-

ningkatan tersebut diambil berdasarkan survei kepada pelanggan mengenai alasan yang diperhatikan dalam membeli mobil kelas MPV low. Dalam survei tersebut, katanya, keselamatan menjadi alasan nomor tiga bagi pembeli dalam membeli mobil. Amelia menyebutkan nomor satunya adalah eksterior dan kedua konsumsi bahan bakar. Padahal, pada tahun lalu keselamatan hanya menempati posisi kelima dalam alasan membeli mobil. “Untuk alasan pertama dan kedua kami sangat memenuhi keinginan tersebut. Namun, nomor tiga belum. Akhirnya kami pun mengeluarkan Xenia X-tra aman

dan nyaman tersebut,” ujar Amelia. Pada kesempatan yang sama, Marketing Division Head PT Astra International Tbk - Daihatsu Sales Operation (AI - DSO) Hendrayadi Lastiyoso menegaskan selisih harga Xenia X-tra aman dan nyaman pada tiap tipe rata-rata hanya sebesar Rp2,5 juta. Angka tersebut, lanjut dia, sangat murah. Sebab, harga airbag sendiri tidak sebesar itu, yaitu mencapai Rp4 jutaan. Ia pun memastikan bahwa pihaknya tidak akan lagi menjual Xenia tanpa airbag mulai 15 Mei ini. “Saat ini sudah ada pemesanan sekitar 2000 unit dan rencananya pengantaran

dilakukan mulai minggu depan,” kata Hendaryadi. Sementara Presiden Direktur PT ADM Sudirman MR menegaskan kembali bahwa pihaknya optimistis Xenia X-tra aman dan nyaman dapat diterima pasar dengan baik. Sebab, peningkatan pada Xenia dilakukan sebagai respons positif Daihatsu atas masukan para pengguna seri Xenia yang menghendaki mobil itu semakin aman dan nyaman. “Improvement ini merupakan perwujudan tekat Daihatsu untuk memberikan produk dan pelayanan terbaik kepada pelanggannya, first class quality and first class customer satisfaction,” ujar Sudirman. (ant)

Editor: Nana Marlina, Layouter: I Dipura


CMYK

C M Y K

Kamis, 16 Mei 2013

3

Ruko Hang Lekir Tersisa 5 Unit TANJUNGPINANG (HK) — PT Surya Bintan Mulia membangun kompleks pertokoan di depan Hang Lekir Residence, di Km 10 Tanjungpinang. Lokasi yang sangat strategis, dikelilingi oleh sejumlah perumahan menjadikan ruko cepat terjual, kini hanya tersisa 5 unit saja.

Rabu, 15 Mei 2013

PEMBUKAAN

5.089,10 PEMBUKAAN

15.178 PEMBUKAAN

2.995,75 PEMBUKAAN

14.962,34 PEMBUKAAN

23.074,26

9.750 7.830,00 3.246,21

Andri Ismal RENTAL MOBIL - Supir Central Auto berpose di Toyota Alphard yang disewakan, baik mengangkut tamu penting ataupun sebagai mobil pengantin pada pesta pernikahan.

Liputan Tanjungpinang mendapatkan diskon uang muka mulai dari 5-10 persen, bisa dicicil beberapa kali cicilan," ujar Nosy. Selain ruko, saat ini PT Surya Bintan Mulia juga sedang melakukan pembangunan PeruREPRO UNIT rumah di Hang Lekir Residence tipe 105. Pembelian mahan Hang Lekir Residence bulan ini mendapatkan diskon uang muka 5-10 persen. tahap II, yang "Ruko Hang Lekir Resi- terdiri dari tipe 54/126, tipe dence merupakan prospek 72/150 dan 105/162. Rencayang bagus untuk usaha, dike- nanya, pengerjaan rumah lilingi oleh banyak perumah- akan berjalan selama 6 bulan an," ujar Nossy, Marketing untuk bagian pondasi dan 3 PT Surya Bintan Mulia, dite- bulan tahap finishing. mui Rabu (15/5). Meskipun begitu, saat ini Ruko Hang Lekir Resi- sudah ada rumah siap huni di dence merupakan komplek lokasi yang sama. Spesifikasi pertokoan dua lantai dengan pondasi tapak, sloof beton, luas tanah 4,5x15 m2, sangat dinding batubata, pintu utama cocok digunakan untuk usaha panel kayu dan jendela aluminataupun tujuan investasi. ium. Rangka atap baja ringan, Ruko tersebut ditawarkan plafon gipsum dan spandek.dengan dua sistem, yaitu cash "Bila ingin rumah siap huni, maupun kredit bank (KPR). masih ada di tahap I, untuk Adapun KPR bisa dilakukan semua tipe. Rumah dilengkapi dengan jangka 15 tahun me- taman di bagian depan dan lalui bank nasional maupun fasiltas umum," ujar Nosy. bank lokal. Saat ini pengemRumah tersebut bersertibang memberikan potongan fikat hak milik dan keamanuang muka yang bervariasi, an 24 jam. Informasi lebih mulai dari 5-10 persen, dan lanjut, kunjungi kantor pebisa diangsur. masarannya di Jalan Raya "Uang muka (down pay- Arah Tanjunguban KM11, ment) 30 persen dari harga atau hubungi Nosy di 0813 jual. Pembelian saat ini akan 6470 0354. ***

NANA MARLINA/HALUAN KEPRI

Rental Mobil Mewah di Central Auto BATAM (HK) — Central Auto yang berada di Jl Bunga Raya No 444, Lubuk Baja, Batam tidak hanya menjual mobil-mobil mewah impor, tetapi juga melayani rental (penyewaan) mobil luxury, seperti Alphard dan Vellfire. Sesuai tag line Central Auto, smart future automotive, menghadirkan mobil-mobil mewah, high class, berkualitas, sylish, dan menjawab kebutuhan kaum metropolitan terhadap mobil impian. "Rental mobil baru kita buka pertengahan Mei ini, dan sambutannya sangat luar biasa," papar Marketing Manager Central Auto Andi MJ, didampingi Oprt and Human Resource Manager Central Auto Ferik, ditemui di showroom Central Auto, Rabu (15/5). Dikatakan Andi, Batam sebagai kota metropolitan,

CMYK

dengan kesibukan bisnis yang tinggi menjadikan rental mobil sebagai salah satu bisnis yang menjanjikan. Hal tersebut dapat terlihat dari tingginya permintaan rental mobil mewah di showroom tersebut. "Sejak kami perkenalkan minggu ke dua Mei ini, sambutannya sangat bagus. Karena memang banyak pebisnis, baik dari luar maupun dalam negeri yang berkunjung ke Batam, maupun dari pemerintahan. Sebagai bentuk pelayanan dan entertain, penggunaan mobil mewah merupakan pilihan yang sangat tepat," ujar Andi. Apalagi mobil yang direntalkan bukanlah mobil sembarangan, yaitu Toyota Alphard dan Toyota Vellfire yang sudah terkenal ke seantero dunia tentang kecanggihan dan kenyamanan yang ditawarkan

bagi pengguna. Desain interior yang canggih pada Alphard, didukung jok mobil dari kulit, electric seat, exclusive aero parts, twin moonroof, 9 airbags, menyajikan kenyamanan extra bagi pengguna. Begitu juga pada Toyota Vellfire, interior dilengkapi HDD/Navi 18 speakers, twin moonroof, cool box, 7 seaters, 2 captain seats dan 9 airbags, menjadikan perjalanan lebih menyenangkan. Andi menambahkan, pihaknya akan memberikan harga spesial untuk rental dalam waktu lama, ataupun menjadi klien tetap Central Auto. "Yang paling menarik, rental mobil di sini diiringi dengan supir yang siap antar ke manapun tujuan Anda. Mobil mewah, biaya kompetitive dengan pelayanan ekstra," pungkas Andi. (pti)

Pizza Ala La Pizzeria TANJUNGPINANG (HK) — La Pizzeria menghadirkan aneka pizza khas Italia di Ibukota Provinsi Kepri, Tanjungpinang. Jimmy, pengelola sekaligus peracik bumbu pizza yang ditawarkan di La Pizzeria mengatakan, kehadiran restoran yang menghadirkan makananmakanan khas Italia tersebut untuk memperkaya kuliner di kota Gurindam itu. Apalagi restoran yang menyediakan khusus pizza masih minim, semenIST tara penyukanya cukup RESTORAN La Pizzeria di Jalan Ir Subanyak. tami,depan SPBU Pertamina, TanjungPizza di restoran pinang menghadirkan pizza dan matersebut terbuat dari kanan khas Italia. bumbu-bumbu pilihan, menggunakan keju, sayur, daging maupun seafood. "Ilmu membuat pizza ini saya dapatkan setelah bekerja di sebuah restoran khusus pizza di Malaysia, kini saya terapkan di sini," ujar Jimmy. Harga pizza dengan aneka bahan di restoran ini beragam, mulai dari Rp55 ribu, sesuai isinya. Terpenting, pizza di restoran ini halal dalam bahan maupun cara pengelolaanya. Selain pizza, makanan khas Italia lainnya yang tersedia, yaitu spagheti dengan aneka rasa.(andri ismal)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Mulia Aditya


Dunia

Kamis, 16 Mei 2013

4

Angie-Wa Ode Masih Terima Gaji JAKARTA (HK) — Anggota DPR RI yang telah dipidana seperti Angelina Sondakh dan Wa Ode Nurhayati masih menerima gaji. Politikus Demokrat dan PAN itu masih menerima haknya karena masih dalam status pemberhentian sementara.

TEMPO

KELUAR RUTAN — Terpidana kasus suap cek pelawat dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Miranda Swaray Goeltom keluar dari pintu Rumah Tahanan (Rutan) gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu (15/5).

Warga Menang Melawan Pengadilan di KIP Pertama di Indonesia JAKARTA (HK) — Pertama kali terjadi di Indonesia, pengadilan kalah melawan warga masyarakat. Hal ini terjadi di Pengadilan Negeri (PN) Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, ketika salah seorang warga menuntut keterbukaan informasi. Berawal dari Sekretaris Desa (Sekdes) Tanggulangin, Kejayan, Pasuruan, Agus Yahya yang meminta salinan putusan PN Bangil. Sebab dalam salinan pu-

tusan itu, warganya Nahuri disebut DPO oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Atas tudingan JPU ini, Agus pun penasaran dan meminta informasi tentang salinan putusan tersebut. Namun pihak PN Bangil tidak memberikan informasi yang diminta sehingga Agus menggugat PN Bangil ke Komisi Informasi Pusat (KIP). “Diputus siang ini. Pemohon informasi ini meminta informasi tentang salinan

putusan. Pemohon ini pernah jadi terpidana kasus penyelewengan dana desa,” kata Ketua KIP Abdul Rahman, Rabu (15/5). Selain Abdul Rahman, duduk sebagai majelis ajudikasi (mediasi) yaitu Amirudin dan Heni S Widya ningsih dan disidangkan di Hotel Tunjungan Plaza Surabaya. Abdul menyebutkan informasi yang diminta adalah jenis informasi yang bersifat terbuka. Sehingga PN Bangil dinyatakan bersalah tidak memberikan informasi yang diminta.

Susunan Kabinet Reformasi Malaysia Diumumkan KUALA LUMPUR (HK) — Perdana Menteri (PM) Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak mengumumkan susunan kabinet yang terdiri atas birokrat berpengalaman, teknokrat serta perwakilan kelompok muda yang diyakini mampu melanjutkan agenda transformasi nasional. “Saya yakin kabinet ini mampu melanjutkan momentum transformasi nasional serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah,” kata Najib seperti dikutip Bernama, Rabu (15/5). Najib meyakini anggota kabinet yang terpilih memiliki integritas untuk menjalankan tugas dan kewajiban mereka sebagai pejabat negara dan disukai rakyat Malaysia. Selain memasukkan dua perwakilan pemuda, Najib juga memasukkan nama presiden Transparency International Malaysia, Datuk Paul Low,

sebagai bukti keseriusannya dalam memerangi korupsi. Penunjukan presiden Maybank Datuk Seri Abdul Wahid Omar dalam kabinet juga menunjukkan keseriusan Perdana Menteri untuk melanjutkan agenda transformasi ekonomi nasional. “Para teknokrat tersebut bisa memberikan kontribusi dengan kepakaran mereka yang sangat penting untuk memberikan ide-ide kreatif dan konstruktif bagi pemerintah,” ujar Najib. Najib juga merampingkan struktur organisasi dengan mengurangi jumlah menteri dalam kabinet dari 25 menjadi 24 orang serta merampingkan bidang kerja di setiap kementerian. Namun ia mengakui, agak sulit baginya untuk mengurangi jumlah menteri karena harus mengakomodasi banyak partai. Terkait tidak adanya perwakilan dari Asosiasi China

Malaysia (MCA), Najib mengatakan MCA bisa memiliki kursi untuk Menteri Perhubungan jika partai tersebut menarik keputusannya untuk tidak masuk dalam kabinet. Presiden MCA Datuk Seri Chua Soi Lek sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menerima posisi apa pun dalam kabinet jika hasil pemilu lebih buruk dari pemilu ke-12. MCA hanya memenangi tujuh dari 37 kursi parlemen, sedangkan pada pemilu 2008 lalu partai ini berhasil mendapatkan 15 kursi. Najib menegaskan pemerintahannya akan tetap melayani semua rakyat tanpa melihat suku bangsanya. “Kita tidak bisa bersikap rasis, kita akan melayani semua orang. Diantara warga asli Sabah dan Sarawak juga ada penganut agama Kristen. Kami (BN) harus menjadi partai moderat dan partai sentral,” katanya. (rol)

“Dia minta informasi dari PN Bangil, tentang status DPO (Nahuri). Kenapa dijadikan DPO? Padahal dia kan semestinya diadili,” ujar Abdul menambahkan. Namun dari proses ajudikasi (mediasi), PN Bangil berkilah salinan putusan yang diminta sedang dipegang Mahkamah Agung (MA) karena proses kasasi. Setelah proses kasasi selesai, PN Bangil berjanji akan memberikan salinan putusan tersebut. “PN Bangil beralasan pemberiannya setelah dari putusan MA,” ujar Abdul. (dtc)

“Memang ketentuan perundang-undangan seperti Angie itu masih menerima gaji sampai SK PAW-nya ada,” kata wakil ketua Badan Kehormatan Siswono Yudho Husodo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (15/5). Angie menjadi terpidana dalam kasus suap pembahasan anggaran Kemendikbud dan Kemenpora. Ia telah divonis 4,5 tahun oleh pengadilan Tipikor. Menurut Siswono, meski telah divonis penjara 4,5 ta-

hun, namun ketentuan pemberhentian dari status anggota dewan harus menunggu proses Pemberhentian Antar Waktu (PAW). “Kalau Angie dalam status pemberhentian sementara, dia (masih) dapat gaji pokok,” ucap Siswono. Sementara, anggota DPR yang telah menjadi terpidana namun masih menerima gaji lainnya adalah Wa Ode Nurhayati. Politikus PAN itu menjadi terpidana dalam kasus dugaan suap dana penye-

suaian infrastruktur daerah (DPID). “Wa ode juga dia berhenti sementara, nanti kalau sudah inkrah baru dia sudah diberhentikan (dan tak menerima gaji),” lanjutnya. Terpisah, Kepala Humas DPP PKS, Mardani Alisera malah mengkritisi soal lambannya proses pergantian Luthfi. Padahal PKS sudah mengirim surat pergantian. “Proses pergantiannya lama sekali. Sudah sejak awal kita kirim surat untuk diganti,” katanya. Mardani menuturkan PKS justru dirugikan dengan lamanya proses di KPU. Karena itu hingga saat ini pengganti Luthfi Hasan belum bisa dimasukkan ke DPR. “Kami dirugikan dengan lamanya proses ini,” kata Mardani. (dtc)

Siswi SMP Pengikut Klewang Dibekuk PEKANBARU (HK) — Polresta Pekanbaru terus mengembangkan kasus geng motor brutal binaan Klewang. Mereka menangkap siswi SMP yang ditengarai ikut dalam perusakan warnet. “Dia siswi SMP di Kampar dan terlibat dalam kasus pengerusakan warnet di Pekanbaru,” kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Arief Fajar, kepada detikcom Rabu (15/5). Siswi SMP itu merupakan warga Pekanbaru, tapi sekolahnya di Kampar. Dia ditangkap, Selasa (14/5) malam.

“Berdasarkan pemeriksaan, hari ini dia langsung kita tetapkan sebagai tersangka,” kata Arief. Menurut Arief, pihaknya menyita barang bukti HP. Di dalam HP itu, ada rekaman video seks bebas sesama anggota geng motor. “Iya memang ada (rekaman video mesum),” kata Arif. Tersangka masuk geng motor karena cowoknya yang berinisial J merupakan binaan Klewang. Saat cowoknya merusak warnet, tersangka berada di lokasi bersama geng motornya.

Kepada petugas, tersangka mengaku biasa melakukan hubungan intim dengan anggota geng motor di kelompoknya. Tidak hanya dengan cowoknya, tapi juga melayani dengan anggota geng motor lainnya. Aksi mesum itu dilakukan di kawasan Stadion Utama, terutama di barak pekerja. Sebelumnya, polisi menetapkan 11 orang termasuk Klewang sebagai tersangka dalam kasus pemerkosaan, perusakan, pencurian dan pengianayaan. Kini mereka masih ditahan di Mapolresta Pekanbaru. (dtc)

Kelamin Abdul Dipotong Waria JAKARTA (HK) — Kelamin Abdul Muhyi (21) diduga dipotong oleh waria. Setibanya di Puskesmas, pemuda asal Bogor itu pun pingsan. Ibunda Abdul, Arah (46), bercerita kabar soal insiden yang dialami anak bungsunya itu diterima sekitar pukul 07.30 WIB, Selasa (14/5) kemarin. Ada pihak Puskesmas yang memberi informasi ke kediaman Arah. "Saya nggak bisa ngomong apa-apa pas itu," kata Arah

saat ditemui detikcom di RSUD Tangsel, Jl Surya Kencana, Pamulang, Tangsel, Rabu (15/5). Menurut perawat Puskesmas, Abdul datang sekitar pukul 05.30 WIB sambil mengendarai motor. Namun setibanya di depan gerbang, Abdul langsung pingsan. "Satpam Puskesmas ada yang nolong terus dia lihat di kantong celana ada potongan burung, udah gitu celana sama motornya banyak darahnya," cerita Arah. Dari Puskesmas, Abdul

langsung dibawa ke RSUD Tangsel untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Peristiwa pemotongan kelamin ini terjadi kemarin, Selasa (14/3). Saat itu RSUD Pamulang mengontak kepolisian karena ada pria yang kelaminnya terpotong. Informasi awal yang didapat kejadian ini terjadi pukul 05.00 WIB di lahan kosong di Jl Surya Kencana, Pamulang, Tangerang Selatan. Polisi sempat memintai keterangan mengenai peristiwa

ini kepada Abdul. Kepada petugas dia mengaku perbuatan itu dilakukan oleh pacarnya. Nah, saat ditanya lebih dalam soal sosok si pacar ini, Abdul masih malu-malu. Polres Jaksel menyebut 'pacar' Abdul adalah seorang waria. Alamat waria tersebut pun sempat dicari, namun ternyata tidak ada. Harapan Arah (46), ibunda Abdul Muhyi masih berharap anaknya yang mengalami gangguan di alat reproduksi bisa memberi cucu bila nanti menikah. (dtc)

Tetap Hidup, Walau Ditelan Kuda Nil ZIMBABWE (HK) — Sebuah pengalaman mengerikan dilami eorang pemandu wisata, Paul Templer. Ia mengaku dirinya ditelan oleh seekor kuda nil saat memandu tour sampan di Sungai Zambesi.

KUDA Nil dan anaknya (Ilustrasi) PEMERINTAH KOTA BATAM DINAS KELAUTAN, PERIKANAN, PERTANIAN DAN KEHUTANAN Jl. Raja Haji No.3 Telp.(0778) 323429 Fax (0778) 323429 PENGUMUMAN LELANG NOMOR : 001/DKP2K-BTM/V/2013 Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Kehutanan Kota Batam dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam akan melaksanakan Penjualan dimuka umum (lelang) hasil hutan temuan kayu yaitu : - Kayu Olahan jenis campuran sebanyak 336 (tiga ratus tiga puluh enam) keping/batang = 25,7406 m3 (dua puluh lima koma tujuh empat nol enam meter kubik) dan Kayu Bulat Kecil jenis campuran sebanyak 20 (dua puluh) batang = 1,0110 m3 (satu koma nol satu satu nol meter kubik). Nilai Limit sebesar Rp.19.218.517,00 (sembilan belas juta dua ratus delapan belas ribu lima ratus tujuh belas rupiah). Pelaksanaan Lelang : Hari / tanggal : Rabu/22 Mei 2013 Waktu : Pukul 10.00 WIB sd. Selesai Tempat : Kantor Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Kehutanan Kota Batam, Jl. Raja Haji No.3, Sekupang Batam Syarat-syarat lelang : 1. Peserta Lelang adalah Perorangan yang wajib memiliki KTP dan NPWP atau Badan Hukum yang wajib memiliki izin usaha (SIUP) dan NPWP. 2. Peserta Lelang diwajibkan menyetor Uang Jaminan Lelang secara tunai selambat-lambatnya sebelum pelaksanaan lelang kepada Pejabat Lelang sebesar Rp.10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah). 3. Penawaran lelang dilakukan langsung dengan cara lisan semakin meningkat. 4. Pelunasan lelang dilakukan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. 5. Selain pokok lelang dan bea lelang, pemenang lelang juga diwajibkan melaksanakan pembayaran Biaya Persiapan, PSDH, dan DR. 6. Penjelasan lebih lanjut hubungi Panitia Lelang pada Kantor Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Kehutanan Kota Batam, Jalan Raja Haji No.3, Sekupang Batam. Batam, 16 Mei 2013. KEPALA DINAS Ttd Drh. SUHARTINI, MM NIP. 19570627 198509 2 001

Serangan kuda nil itu terjadi 17 tahun lalu. Awal Maret 2013 ini, Templer menceritakan kembali kisah menakutkan itu pada situs Guardian.Pria berusia 27

tahun itu telah beberapa kali memimpin tour di Sungai Zambesi yang terletak di Zimbabwe. "Tidak ada transisi sama sekali. Tidak ada tanda bahaya. Seolah tiba-tiba saya jadi buta dan tuli," Templer menceritakan pada Guardian. Templer tidak mengerti tepatnya apa yang terjadi padanya. Ia berkata: "Saya sadar saya terkepung air. Tapi, setengah tubuh bagian atas saya kering. Saya seperti terjebak dalam sesuaatu yang sempit. Mengerikan, bau sulfur, seperti telur busuk. Saya merasakan tekanan yang luar biasa pada dada saya. Tulang saya terperangkap tapi saya berusaha mengulurkan tangan saya dan mencoba keluar dari mulut kuda nil. Pada saat itu saya menyadari bahwa saya berada dalam air." Templer akhirnya berhasil keluar dari mulut kuda nil. Tapi, kuda nil itu menyerangnya lagi. Menyeretnya ke dalam air lagi. Templer tidak tahu berapa lama berada di dalam mulut kuda nil sebelum akhirnya kuda nil memuntahkan Templer. Ia berhasil membuat kuda nil menuju ke permukaan sungai. Templer menderita hampir 40 luka tusuk. Beberapa tanda gigitan itu sangat dalam. Templer mengalami patah tulang dan juga diamputasi. Setelah pulih dari lukanya, Templer kembali ke pekerjaannya sebagai pemandu. (tmp)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar


Opini & Layanan Umum Tindak Pidana Pencucian Uang SEBAGAIMANA dituangkan dalam UU Nomor 8 tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang, yang disebut dengan pencucian uang yakni; setiap orang yang menempatkan, mentransfer, mengalihkan,membelanjakan, membayarkan, menghibahkan, menitipkan, membawa ke luar negeri, mengubah bentuk, menukarkan dengan mata uang atau surat berharga atau perbuatan lain atas harta kekayaan yang diketahuinya atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana, dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal-usul harta kekayaannya. Dalam UU tersebut, juga disebutkan, bagi setiap orang yang melakukan tindak pidana pencucian uang diancam dengan hukuman penjara

paling lama 20 tahun. Adapun jenis tindak pidana yang dikategorikan sebagai hasil pencucian uang diantaranya, korupsi, penyuapan, narkotika, penyelundupan tenaga kerja, kepabeanan, terorisme, pencurian, penggelapan, penipuan, pemalsuan uang, perjudian, prostitusi, perpajakan, lingkungan hidup dan lainnya. Sejak satu tahun terakhir, aksi tindak pidana pencucuian uang yang dilakukan baik oleh aparatur negara, maupun kalangan pengusaha, begitu akrab di telinga kita. Nyaris setiap hari media massa memberitakan seputar tindak pidana pencucian uang yang dilakukan sejumlah kalangan di negara ini. Sebut saja, yang dilakukan oleh pegawai Ditjen pajak Gayus tambunan, dengan kewenangan yang dimilikinya,

Gayus mampu mengumpulkan kekayaan ratusan miliar rupiah. Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) mengendus sejumlah asset yang dimiliki pria tersebut, yang diduga merupakan bentuk tindak pidana pencucian uang. Dugaan tindak pidana pencucian uang juga dialamatkan kepada Irjen Djoko Soesilo. Berdasarkan investigasi yang dilakukan KPK, mantan Kepala Koorlantas Mabes Polri tersebut terbukti memiliki sejumlah asset, berbentuk rumah, stasiun pengisian bahan bakar umum serta berbentuk sejumlah usaha lainnya. Saat ini sejumlah asset tersebut telah disita oleh KPK. Kasus import sapi pada Kementerian Pertanian, juga ditengarai memenuhi tindak pidana pencucian uang. Berdasarkan penyelidikan yang

dilakukan KPK, mantan presiden Partai keadilan Sejahtera Luthfi Hasan serta koleganya Ahmad Fathanah, memiliki bukti kuat melakukan tindak pidana pencucian uang. Malah dari pengembangan yang dilakukan KPK, aliran dana yang diduga berasal dari impor sapi ini, mengalir ke berbagai pihak, termasuk kepada para wanita-wanita cantik yang merupakan teman dekat Fathanah. Dua hari terakhir, publik tanah air kembali dikejutkan dengan transaksi mencurigakan dari seorang oknum polisi yang bertugas di jajaran Polda Papua. Tidak tanggung-tanggung, dari laporan yang dikumpulkan pusat pelaporan dan analisis transaksi keuangan (PPATK), menyebutkan oknum polisi berpangkat Aiptu tersebut, sejak kurun waktu

2007 sampai dengan 2012, berhasil mengumpulkan uang di rekening pribadinya, mencapai Rp1,5 triliun. Jumlah yang fantastis tentunya, apalagi untuk ukuran seorang personil Polri. Seorang anggota Polri yang berpangkat Aiptu mampu mengumpulkan uang di rekeningnya mencapai angka Rp1,5 triliun, jelas sesuatu yang luar biasa dan akan menimbulkan kecurigaan bagi publik, bahwa uang sejumlah tersebut diperoleh dari usaha atau kegiatan ilegal. Melihat begitu maraknya tindak pidana pencucian uang dinegara ini, jelas menimbulkan keprihatinan bagi kita. Disaat sebagian besar masyarakat Indonesia masih berkategori ekonomi pra sejahtera, disisi lain, justeru ada warga negara lain yang hidup dengan bergelimang harta. Malah harta

Moratoriumkan Produksi Minyak? Jadi, yang jadi subjek adalah sumber minyak mentah Indonesia yang notabene ada di bawah bumi dan air kita, seharusnya tunduk pada substansi amanat Pasal 33 jika rakyat negeri ini memerlukannya. Menjadi kewajiban pemerintah untuk menggali bahan ini sampai mengolah menjadi produk yang siap dikonsumsi rakyat dengan harga yang kompetitif dibanding harga di negara lain yang tidak memilikinya. Inilah esensi utama karakteristik yang membedakan antara negara satu dan negara lainnya. Antara negara yang dikaruniai kekayaan alam dalam bentuk sumber minyak mentah dan negara lain yang tidak memilikinya sama sekali. Dalam soal BBM, akhirakhir ini rasa keadilan rakyat terusik karena faktanya ada sekitar 303 kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) migas, 230 KKKS masih dalam tahap eksplorasi, dan 77 KKKS sudah berproduksi komersial pada awal 2013. KKKS yang komersial itu kini memompa sumur-sumur minyak Indonesia pada 172 daerah eksplorasi dikoordinasikan oleh holding SKK Migas. Namun, kenyataannya rakyat Indonesia dituntut untuk membayar harga BBM dengan harga pasar. Melihat kondisi ini, tentu sudah tidak ada artinya lagi privilege dengan menghasilkan 861 ribu barel per hari pada tahun lalu. Kendati produksi minyak nasional terus menurun, faktanya kita masih memiliki minyak. Subjek lain yang dipersoalkan rakyat adalah kepatu-

K olom Publik (Bagian Kedua) Kedua, basis pengelolaan BAZ/ LAZ adalah pelayanan (khadimul ummah) dan mutlak harus GCG – good corporate goverment, dengan dua alasan; (1) Badan atau lembaga zakat adalah institusi publik dan bersifat nirlaba atau tidak boleh mengambil keuntungan. Oleh karena itu, pelayanan haruslah bersifat gratis, terbuka, profesional dan auditable (dapat diperiksa). (2) Sebagai kewajiban atau tuntutan atas dana yang dititipkan masyarakat dalam bentuk zakat, infaq, sadaqah dan wakaf (ziswaf ), dalam bentuk totalitas ‘pelayanan’ dan pengelolaan yang amanah (bertanggungjawab). Pemerintah memiliki kesamaan dengan BAZ/LAZ dalam hal institusinya, yaitu nirlaba, tidak boleh mengambil keuntungan kepada masyarakat apalagi berdagang dengan masyarakat.

Dasar pemikiran mengapa rakyat mempertanyakan rencana kebijakan kenaikan harga BBM atau pembatasan BBM dan mungkin ada turunan kebijakan lain yang serupa, adalah persoalan keadilan. Pangkal persoalannya secara legal adalah Pasal 33 ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan, “Bumi, air dan kekayaan yang terkandung di dalamnya dikuasai negara dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.”

Oleh: Effnu Subiyanto Peneliti dan Pendiri Forum Pengamat Kebijakan Publik (Forkep) tan dan kewajaran harga BBM. Menurut pemerintah, harga keekonomian BBM jenis premium tahun 2013 seharusnya Rp 9.000 per liter atau subsidi Rp 4.500 per liter. Kini ketika alasan tensi geopolitik Timur Tengah agak memanas, kabarnya harga keekonomian BBM jenis premium sudah mencapai Rp 10.000 per liter atau pemerintah memberikan subsidi Rp 5.500. Ada dua alasan yang disodorkan pemerintah terhadap harga BBM, keinginan mengikuti harga pasar internasional atau kekurangan produksi minyak mentah nasional. Yang ditonjolkan pemerintah, faktanya adalah harga keekonomian internasional hasil komparasi di negara lain. Padahal, keakuratan menentukan harga dengan pola perbandingan harga antarnegara sebetulnya sangat diragukan kredibilitasnya, karena sejatinya selalu ada komponen subsidi di setiap negara yang tidak bisa kita dapatkan informasinya. Masing-masing negara tentu memiliki alasan sendiri, ada kepentingan take

and give. Negara memberikan subsidi, sebagai gantinya negara memperoleh pendapatan yang justru nanti lebih besar dari subsidi yang diberikan. Jangan heran, mengapa harga BBM di setiap negara selalu bervariasi. Singapura, misalnya, kini SGD 2,07 (RON 95) atau setara Rp 14.684 per liter. (Harap diketahui Singapura sama sekali tidak menghasilkan minyak mentah kendati setetes) Harga BBM di Malaysia adalah RM 2,8 (RON 97) atau sekitar Rp 8.041 per liter. Vietnam VND 21.300 (RON 95) setara Rp 8.760 per liter, harga di Thailand per liter THB 36,57 (RON 95) atau Rp 10.476. India INR 65 (RON 95) setara Rp 12.090 dan Australia AUD 1,494 (RON 98) setara Rp 13.500. Tentu saja jangan membandingkan dengan harga premium di Arab Saudi yang kini SAR 0,9 (RON 97) setara Rp 2.057 per liter paling tinggi. Pemerintah kini dalam posisi dilematis karena memaksakan perbandingan harga ini sebagai dasar argumentasi untuk menaikkan harga eceran BBM. Padahal,

di sisi lain rakyat juga mempertanyakan status Pasal 33 UUD 1945, bahwa faktanya bumi tempat kita berpijak juga menghasilkan minyak sendiri, kendti tidak cukup. Jika sudah tidak ada karakteristik yang membedakan negara ini dengan negara lain dalam masalah BBM, maka langkah paling bijak dalam manajemen energi tidak terbaharukan adalah menghentikan kegiatan eksplorasi dan produksi minyak mentah tidak terkecuali. Bahan mineral yang strategis ini sebaiknya disimpan untuk diwariskan kepada anak cucu kelak agar tidak ada lagi skema pembagian produksi antara hak negara yang diwakili SKK Migas dan KKKS. Model pembagian ini lebih banyak menguntungkan KKKS dari produksi minyak mentahnya, cost recovery dan banyak lagi insentif seperti pembebasan bea masuk peralatan eksplorasi migas. Apalagi, laporan BP Migas sebelum dibubarkan MK pada 13 November 2012 menyebutkan bahwa cadangan minyak mentah Indonesia

Zakat Mendidik Bangsa Maka sifat pelayanan haruslah gratis atau cuma-cuma. Kalau dikaitkan dengan realitas yang ada, jauh panggang dari api. Masih banyaknya pungutan baik yang terang-terangan maupun sembunyi di semua level adalah hal yang kasat mata dan telah menjadi ‘ekonomi biaya tinggi’. Akibatnya sektor swasta atau masyarakat yang dirugikan karena dampak buruknya pelayanan dan tingginya ‘biaya under table’. Pelayanan yang seharusnya gratis atau murah, kenyataannya hanya tertera di papan-papan pelayanan, selebihnya ‘permainan’. Hal lain, penerapan GCG di BAZ/LAZ sangat ketat dan sangsi yang berlaku seperti di dalam UU (amandemen) zakta No. 23 tahun 2011 pasal 39, bagi amil atau petugas zakat yang lalai

atau melawan hukum dengan tidak mendistribusikan zakat diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau denda 500 juta. Meskipun demikian, bagi amil yang terberat ada sangsi moral dan agama atas amanah dana dari masyarakat, sehingga amil harus mengundurkan diri. Bagaimana dengan pegawai pemerintah yang lalai bertugas? Sanggupkah dengan inisiatif sendiri harus keluar dari korp PNS tanpa menunggu KPK turun tangan? Semoga. Ketiga, Tugas-tugas kemanusiaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat yang dilakukan BAZ/LAZ menuntut profil amil harus benarbenar berjiwa pejuang, amanah dan profesional. Bagaimana tidak, dengan sarana dan prasarana terbatas, seorang

hanya mampu bertahan sampai 13 tahun lagi atau pada tahun 2025 sudah habis jika tidak berhasil ditemukan sumur baru. Cadangan terbukti sekarang adalah 4,3 miliar barel, karena ditambang sekitar 329,2 juta barel per tahun, maka deposit minyak mentah kita hanya mampu bertahan 13 tahun lagi. Persoalannya, apakah dengan menghentikan produksi minyak mentah Indonesia sebesar 861 ribu barel per hari akan mengubah peta konstelasi harga global dan pada akhirnya menarik perubahan harga BBM menjadi kian mahal? Jika akhirnya memang benar terjadi dampak kenaikan BBM, maka ini adalah konsekuensi yang terpaksa harus ditelan oleh keseluruhan rakyat akibat kebijakan energi yang salah pada masa lalu. Seharusnya dalam kebijakan pengelolaan sumber daya alam tidak terbaharukan, nilai tambah ekstra seperti windfall profit seperti terjadi pada 1970-an tidak diakui sebagai pemasukan negara. Namun, dana itu harus dicatat sebagai bantalan jika bahan SDA itu habis suatu saat. Baru disadari, kita kekurangan BBM sampai dengan setengah dari kapasitas yang bisa kita buat, namun tidak ada satu pun langkah bijak pemerintah kecuali memaksakan kenaikan harga BBM atau pembatasan. Benar sudah apa yang dikatakan oleh Joseph E Stiglitz (2001) bahwa sudah terjadi kutukan minyak (resource course) karena abai dalam kebijakan energi. ***

Oleh: Ir. Moch. Arief Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group amil harus tetap menjalankan daripada tidak sama sekali, tugas-tugas kemanusiaan dan itulah gambaran profile pekemasyarakatan dengan baik. gawai pemerintah hari ini di 24 jam pelayanan menjadi semua levelnya. Contoh baik keniscayaan bagi amil. Maka yang tidak baik ditiru adalah dedikasi, loyalitas dan sema- seorang Gayus yang pegawai ngat kejuangan mutlak hadir ‘menengah’ di ditjen pajak bisa dan pra-syarat seorang amil. milyaran dana di korup. KomMustahil seorang amil me- pol Joko Susilo menkorup dan nerima suap / sogokan. Pun, money loundry milyaran dana pegawai pemerintah seha- simulator SIM dengan keperusnya berlaku hal yang sama. milikan aset pribadi melimpah. Ternyata kita semua tahu, Jangan sampai ‘amil’ BAZ/LAZ problem besar yang pemerin- tergiur menirunya. Semoga tah selalu ‘terlambat’ mena- tetap istiqamah. Amien. nganinya adalah persoalan Meskipun masih banyak karakter. Sadar akan keku- yang bisa diurai, namun curangannya, baru tema-tema k u p l a h k e t i g a h a l d i a t a s karakter menjadi eforia. Lihat m e n j a d i p e r e n u n g a n k i t a saja, ada pelatihan guru ber- s e m u a . S e m o g a I n d o n e s i a karakter, pendidikan berbasis lebih baik. Dan, kita semua karakter, ekonomi pro-rakyat, tetap menjadi pribadi yang kembali ke jati diri bangsa, t i d a k s e r a k a h , i k h l a s b e r kembalilah Indonesia dan juang, dan terus melakukan seterusnya. Itu semua karena k a r y a t e r b a i k b u a t m a s y a hilangnya nilai-nilai kejua- rakat, bangsa, dan negara. ngan. Lebih baik terlambat Wallohu’alam. ***

Kamis, 16 Mei 2013 tersebut mereka peroleh dengan cara-cara yang tidak benar, alias tidak dengan melakukan kerja keras. Langkah KPK dan PPATK melakukan pelacakan terhadap asset para koruptor dan pihak-pihak yang memperoleh harta dengan tidak wajar, serta sekaligus menyita asset

5

atau dengan kata lain memiskinkan mereka, adalah langkah yang tepat dan mesti didukung oleh semua pihak. Langkah ini dinilai tepat, karena hukuman penjara, terbukti belum mampu membuat pelaku tindak pidana korupsi serta tindak pidana pencucian uang menjadi jera. ***

C akap B ijak “BANGUNLAH pada pagi hari dengan sayap hati mengepak, dan bersyukurlah atas datangnya satu lembar hari yang penuh kasih”

(Kahlil Gibran (1883– 1931), Pujangga) “SEORANG bijak selalu sadar, hal-hal mendasar tidak selalu menjadi prioritas utama mereka”

(William Arthur Ward, Penulis AS)

M enyanyah Rakyat Kecil Sulit Punya Rumah LONJAKAN harga rumah rumah murah sabelakangan semangat lemah. kin memperKenaikan harsulit masyaraga properti sudah kat berpenghaterlalu cepat, sesilan rendah hingga masyarauntuk memiliki kat yang paling rumah. Karena butuh perumarumah yang dihan menjadi tak bangun pengemampu menjambang hargangkaunya. nya semakin Pembelian melonjak dan properti sebagai hanya mampu investasi oleh dibeli oleh gokelompok menelongan masyangah ke atas menrakat berpengjadi salah satu pehasilan tinggi. nyebab melonApsek Kenaikan jaknya harga. Boharga rumah Wartawan Haluan Kepri leh-boleh saja inyang melonjak vestasi, namun disebabkan harga bahan baku jangan sampai menyebabkan yang terus meroket. Pembeli harga properti tidak terjangkau properti saat ini terbagi dua, masyarakat bawah. yang membutuhkan rumah Sehingga kenaikan harga sebagai tempat tinggal dan rumah tidak terkejar oleh kerumah sebagai investasi. Ke- naikan daya beli masyarakat. cenderungan masyarakat ber- Sementara proyek rumah mupenghasilan tinggi menyim- rah bersubsidi masih terbatas pan dana dalam bentuk inves- jumlahnya. Itupun kadang tasi properti. Juga mendorong dikuasai oleh masyarakat yang pengembang untuk memba- semestinya membutuhkan ngun rumah untuk golongan untuk hunian, melainkan haini. nya investasi yang kemudian Benar juga kata pengamat disewakan kepada golongan properti, Panangian Sima- tak mampu membeli rumah. nungkalit yang menilai bahSeperti ungkapan pemilik wa, Indonesia memasuki daru- usaha properti bahwa, perat perumahan di tengah leda- ngembang mau membangun kan pertumbuhan properti. proyek perumahan tentulah Pemerintah tidak berdaya untuk mencari untung. Tidak mengendalikan pasar dan mungkin membangun proyek gagal melaksanakan tang- yang tidak untung. Penyediaan gung jawab pemenuhan kebu- rumah murah seharusnya dituhan dasar rakyat atas papan. kendalikan pemerintah melaPadahal menurut Undang- lui pemberian insentif bagi Undang Nomor 1 Tahun 2012 pengembang. tentang Perumahan dan KawaDengan kondisi seperti ini, san Permukiman, pemerintah kesenjangan antara masyaradaerah berkewajiban menye- kat golongan bawah dan atas diakan rumah rakyat. akan semakin tampak. Karena Sementara pemerintah da- pembeli rumah dari golongan erah masih mengandalkan masyarakat berpenghasilan pengembang untuk memasok tinggi masih terus menguasai rumah murah bagi masyarakat penjualan rumah dengan harberpenghasilan rendah. Na- ga tinggi. Dan, pengembang mun, insentif bagi pengem- juga lebih tertarik membidik bang untuk pembangunan kalangan ini. ***

√ Akhir Mei, Kavling Ditarik BP Batam - Kalau warga ngak mau gimana ? √ Pangkalan Gas Tak Berizin Segera Ditertibkan - Stop aja pasokan gasnya pak ! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: I Dipura


CMYK

Meranti

Kamis, 16 Mei 2013

6

Komisi III Kecam Oknum Kasi HTPT SELATPANJANG (HK) — Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Dedy Putra mengecam tindakan oknum Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah (HTPT) yang melanggar aturan. Tidak hanya melibatkan oknum pegawai negeri sipil, tapi juga pegawai honor. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti “Saya yakin, kasus seperti ini tidak hanya dialami Junaidi dan Rudy Pasti sudah banyak warga yang mengalami perlakuan yang sama. Kalau hal ini dibiarkan, akan berimplikasi buruk terhadap akses pelayanan. Imbasnya, daerah turut dirugikan. Untuk itu, oknum terkait harus ditindak tegas oleh pimpinan instansi terkait,” tegas Dedy Putra, Rabu (15/5). Sikap tidak profesional oknum HTPT Kantor Pertanahan Kabupaten Kepulauan Meranti yang menelan-

tarkan berkas pengajuan hak sertifikat tanah sejumlah warga Selatpanjang, akhirnya menuai kecaman. Selain dinilai tidak profesional, sikap oknum tersebut dinilai merugikan warga dan daerah. Kejadian ini juga berimpilkasi terhadap menurunnya kepercayaan masayarakat mengurus sertifikat tanah. Di sisi lain, menyebabkan masyarakat enggan membayar pajak PBB. Kasus seperti ini, lanjut Dedy, berdasarkan laporan masyarakat sudah sering ter-

jadi. Hanya saja, selama ini tidak pernah terungkap karena masyarakat enggan mengadukannya. Modusnya, berkas pengajuan setelah diambil oleh oknum pegawai BPN, lalu dibiarkan. Setiap ditanyakan, selalu ada alasan. Mulai dari persoalan berkas kurang dari PPAT, hingga tidak adanya kepala kantor. Selain itu, tarif biaya resminya juga tidak jelas berapa jumlahnya. Malah muncul anggapan jelek di tengah-tengah maayarakat bahwa, pegawai BPN merangkap sebagai calo. “Terlepas apapun alasannya, Komisi I meminta kasus ini diusut tuntas, siapapun oknum pegawai BPN yang melakukan pelanggaran. Kasus ini sangat menyulitkan masyarakat, karena dampaknya sangat buruk. Apalagi sekarang ini pemerintah sedang menggiatkan adanya peningkatan retrisbusi dari sektor PBB. Kalau pegawainya tak tertib administrasi, bagai-

mana mana masyarakat mau ikut tertib administrasi,” beber Dedy Putra. Transparan Sementara itu, Suriana SH, anggota Komisi I DPRD Meranti juga menyesalkan keajadian tersebut. Hal ini menunjukkan adanya managemen tidak sehat oknum pegawai BPN. Selain itu, Kasus ini juga menunjukkan bahwa, kebijakan Kasi HTPT tidak hanya melangar aturan, tapi jua tidak transparan. Baik dalam hal proses pengurusan, maupun terkiat biaya administrasi yang harus disetorkan. “Kita minta kasus ini diungkap secara tegas dan tuntas. Saya yakin kepala BPN tidak tahu persoalan ini. Untuk itu, antara notaries PPAT dan oknum Kasi HTPT BPN Meranti harus dipertemukan. Kalau memang terbukti ini dilakukan oknum pengawai BPN, siapapun orangnya harus ditindak tegas,” tandas Suriana. (rus)

TANDATANGAN MOU — Camat Rangsan Pesisir, Idris Sudin Sampul menandatangani MoU penyerahan SPT PBB disaksikan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir, Ketua DPRD Meranti Hafizoh dan Asisten III Sekdakab Meranti Takhrial, di Taman Cik Puan Selatpanjang, Rabu (15/5) .

Polres Meranti Segera Defenitif SELATPANJANG (HK)— Polres Meranti segera defenitif dalam waktu dekat. Nantinya Kabupaten Kepulauan Meranti akan lepas dari wilayah kerja Polres Bengkalis. Sehingga wilayah penanganan kamtibmas Kabupaten Kepulauan Meranti akan langsung di bawah tanggung jawab Mapolres Meranti. Hal ini diungkapkan Kapolda Riau, Brigjen Suedi Husein melalui Kabid Humas Polda Riau AKBP Hermansyah, Selasa (14/5) melalui telepon selulernya di Pekanbaru. “Benar, Kapolri secara prinsip sudah menyetujui agar Polres Meranti segera didefenitifkan untuk berop-

erasi pada tahun 2013 ini juga. Sprint terkait persetujuan defenitif dan pengoperasian Polres Meranti ini sudah kita terima kemaren. Cuma nomor surat dan tanggalnya saya tidak ingat,” ungkap Hermansyah. Dikatakan Hermansyah, secara strategis Kabupaten Kepulauan Meranti berkembang sangat cepat. Baik dari sisi pembangunannya maupun dari sisi strategis wilayah tritorial penanganan kantibmasnya. Dengan luas wilayah yang berbatasan langsung dengan perairan Selat Malaka dan perairan Propinsi Riau, jelas Kabupaten Kepulauan Meranti sangat mem-

butuhkan penanganan kantibmas yang sangat resprentatif. Baik dalam penanganan dari tindak kejahatan kriminal, ekonomi maupun pelayanan kantibmas lainnya dalam mendukung program percepatan pembangunan. Apalagi, Meranti sekarang ini menjadi salah satu daerah tujuan investasi tidak hanya bagi Pemerintah Riau, tapi juga Pemerintah Pusat. Dengan demikian, Kapolres memandang pengoperasian Polres Meranti harus segera di laksanakan. Diharapkan dengan kebijakan ini, suasana iklim kantimbas yang kondusif akan semakin terjaga di Meranti.

“Soal kapan jadwal pasti kapan akan diresmikan, masih dipersiapkan. Secara teknis kita juga harus menyiapan Mapolres sementara dan berbagai fasilitas pendukung lainnya. Termasuk tempat tinggal para anggota Polri yang akan ditempatkan di Mapolres Meranti nantinya. Kita masih menunggu hasil laporan dari Polres Bengkalis. Tahun 2013 ini Kabupaten Kepulauan Meranti akan memiliki Mapolres sendiri,” beber AKBP Hermansyah. Terkait kekuatan personil Polri yang akan ditempatkan di Mapolres Meranti, Hermansyah mengatakan, akan ada penambahan jumlah per-

sonil, di luar jumlah personil yang sekarang di sejumlah Polsek di Meranti. Kebutuhan jumlah pesonil tentunya disesuaikan dengan prosudur sebuah Mapolres. Apalagi dengan kondisi wilayah geografis Kabupaten Kepulauan Meranti yang sangat strategis. Hal ini tentunya menjadi bahan pertimbangan bagi Polri untuk menetapkan kuantitas dan kualitas anggota Polri yang akan ditempatkan. “Sesuai dengan kebutuhan minimal yang berjumlah 150-200 orang. Angka pastinya belum dapat kita gambarkan secara detail. Kita akan sesuaikan dulu dengan kondisi sebaran geografis dan per-

timbangan-pertimbangan strategis lainnya,” imbuh AKBP Hermansyah. Apresiasi Positif Ditambahkan Hermansyah, jajaran Polda Riau juga memberikan apresiasi positif atas keberhasilan Polsek Tebing Tinggi, Selatpanjang atas keberhasilannya mengungkap dan membekuk tiga tersangka pelaku pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan tewasnya Tjin Boe (51 th). Keberhasilan membekuk para tersangka pelaku, tidak hanya menjadi citra positif aparat kepolisian. Disisi lain, akan semakin menambah kepercayaan masayrakat terhadap kinerja Polisi sebagai penegak hokum. Dan ini tentunya akan berimplikasi positif bagi Pemerintah Dareah

Meranti dalam menggesa dan menciptakan iklim pembangunan yang kondusif. “Kita apresiasi positif kerja Polsek Tebing Tinggi. Ini membuktikan bahwa Polri mampu mengemban tugasnya sesuai dengan harapan masyarakat. Dan keberhasilan ini juga tidak luput dari kerjasama semua pihak. Untuk itu, keberhasilan ini tidak hanya akan menaikkan citra positif dan menambah kepercayaan masyarakat. Disisi lainnya juga akan menjadi tantangan besar bagi anggota Polri untuk bisa mempertanggung jawabkan kerjanya kepada pulbik di masa depan. Sinergi positif dengan semua pihak harus terus di galang dan dilaksanakan” tandas AKBP Hermansyah (rus)

Sumbar-Riau

Peluang PTT Jadi PNS Tertutup RUSAK PARAH — Rumah Gadang 21 Ruang yang terletak di Kenagarian Abai, Kecamatan Sangir Batang Hari, Kabupaten Solok Selatan, kini kondisinya rapuh karena dimakan usia, Rabu (15/3). Rumah adat ini mengalami kerusakan di bagian sudut kiri belakang, lantainya roboh, dan pembatas antara ruang sudah tidak ada.

Jalan Lintas Makin Memprihatinkan UJUNGTANJUNG (HK) — Kondisi jalan Lintas Ujungtanjung menuju Kota Bagansiapiapi,Jalan Lintas Makin Memprihatinkan tepatnya dikawasan Kampung Melati, perbatasan antara Kecamatan Tanah Putih dengan Kecamatan Tanah putih Tanjung Melawan, Provinsi Riau kian parah. Pasalnya, dikawasan itu kerap dijumpai lubang yang menganga berukuran besar maupun kecil, sehingga hal ini dapat membahayakan pengguna jalan. Terutama masyarakat yang menggunakan sepeda motor di malam hari. Kondisi ini juga diperparah lagi dengan tidak adanya penerangan lampu jalan. Ironisnya lagi jalan di-kawasan tersebut baru be-berapa bulan saja sudah dilakukan perbaikan tambal sulam. Namun kini, kon-disinya cukup memprihatinkan seperti yang disampaikan salah seor-

ang warga setempat. Tuti mengaku sangat miris terhadap nasib jalan lintas Ujungtanjung-Bagansiapiapi ini. “Kami sangat miris melihat kondisi jalan ini. Baru beberapa bulan diperbaiki, kini kondisinya sudah rusak lagi,” keluh Tuti warga setempat. Menurutnya, kerusakan yang kerap terjadi di jalan lintas Ujungtanjung Bagansiapiapi ini, selain dilintasi oleh truk yang bermuatan besar atau melebihi tonase. Salah satu pemicu juga disebabkan, perbaikan selama ini diduga asal-asalan, sehing-ga baru saja diperbaiki, kondisi jalan sudah rusak kembali. “Jika perbaikan dikerjakan dengan baik, tentunya tidak secepat ini rusak. Kita menduga perbaikan tambal sulam itu asal jadi, dan asal cepat selesai yang penting lubang sudah tertutup,” cetus Tuti

“Kita sangat miris melihat kondisi jalan lintas Ujungtanjung-Bagansiapiapi. Be-lasan lubang besar maupun kecil kerap dijumpai di sepanjang jalan tersebut. Namun belum ada perbaikan yang dilakukan,” kata Uwai, tokoh pemuda Ujungtanjung. Padahal, kata Uwai, para pejabat Rohil maupun wakil rakyat yang duduk saat ini sering melintasi jalan tersebut, namun belum ada respon. Yang lebih Ironis lagi, jalan tersebut baru beberapa bulan yang lalu dilakukan perbaikan dengan sistim tambal sulam, kini kondisi jalan cukup memprihatinkan. “kita mendesak Pemkab Rohil dalam hal ini Dinas Bina Marga segera menindak lanjuti nasib jalan ini. jika tidak segera disikapi tentu jalan ini kian parah lagi,” pinta Uwai yang dibenarkan warga lainnya.(hmg)

CMYK

PADANG (HK)- Nasib Pe-gawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat belum bisa diakomodir Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar untuk diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Ketiadaan aturan membuat BKD tidak berani mengangkat PTT menjadi PNS. “Sepanjang belum ada ketentuan dari pemerintah, kami tidak berani mengang-kat mereka jadi PNS,” kata Kepala BKD Sumbar Jayadisman di ruang kerjanya, Selasa (14/5). Menurutnya, jumlah PTT di lingkungan Pemprov Sumbar seba-nyak 50 orang di luar kategori I (satu) dan kategori II (dua). Pengangkatan sebagai PTT dilakukan sebelum keluarnya Peraturan pemerintah (PP) Nomor 48 tahun 2005 tentang pengangkatan tenaga honorer menjadi calon PNS.

Namun, untuk pengangkatan menjadi PNS berdasarkan PP tersebut terbentur masalah persya-ratan, formasi yang ditetapkan, dan anggaran yang disediakan. “Kami tentu mengupayakan ada pengangkatan PTT menjadi PNS, tetapi tentu berpulang pada ketentuan pemerintah. Kalau ada aturannya kami akomodir,” katanya. Jayadisman mengatakan mayoritas PTT di Sumbar adalah tamatan SMA saat diterima menjadi PTT, dan ditempatkan untuk bidang kerja pengamanan kantor, sopir, dan petugas kebersihan. Mereka katanya, tersebar di seluruh SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar. Terkait informasi rendahnya honor yang diterima PTT, Jayadis-man mengaku tidak benar. Karena honor untuk PTT sesuai dengan upah minimum provinsi (UMP). “Bah-

kan lebih bagi yang sudah lama bekerja,” katanya. Data BKD menyebutkan honor PTT dengan pendidikan SD/SMP untuk masa kerja di bawah empat tahun sebesar Rp1.550.000, dan mengalami kenaikan honor setiap empat tahun sampai mencapai Rp1.670.000 jika lama bekerja 32 tahun. Untuk PTT jenjang pendi-dikan SMA/DIII digaji Rp1.650.000, dan PTT jenjang pendidikan DIV/S1/S2 dibayar Rp1.700.000 per bulannya. Formasi CPNS Tunggu Pusat Sementara itu formasi CPNS untuk Sumatera Barat masih menunggu pemberitahuan dari pusat. Sebelumnya, pemerintah sudah mengumumkan formasi CPNS mencapai 60.000 untuk seluruh Indonesia, namun pusat belum menetapkan pembagian formasi untuk tiap daerah. “Untuk formasi daerah

belum ada pemberitahuan dari pusat. Kita tunggu saja,” kata Jayadisman. Dia mengatakan sebelumnya BKD Sumbar mengusulkan formasi 903 CPNS untuk tahun 2013. Namun dari pengalaman sebelumnya, dia pesimis jumlah sebanyak itu disetujui pusat. “Saya kira mungkin sekitar 25 persen disetujui pusat. Atau sekitar 200 orang,” katanya. Jumlah itu katanya masih belum mencukupi kebutuhan PNS di Sumbar. Sebab tahun ini sebanyak sekitar 400 PNS pensiun, sehingga terjadi kekosongan. “Kalau kebutuhan yang ditanya kita butuh banyak. Tapi kan pemerintah tidak demikian, formasi dibuat sesuai anggaran,” jelasnya. Jayadisman menegaskan agar pelayanan tidak terganggu, SKPD harus mampu mengoptimalkan jumlah PNS yang ada. (hmg)

Pembangunan Balaikota Masih 50 Persen PADANG (HK) — Walikota Padang Fauzi Bahar akan menempati Kantor Balaikota yang baru di kawasan eks Terminal Aiapacah, pada September 2013 mendatang. Pasalnya, pembangunan pusat pemerintahan hingga saat ini masih 50 persen. “Kemungkinan Balaikota Padang di kawasan Aie Pacah, akan dimanfaatkan pada September mendatang. Karena pada bulan September itu bertepatan dengan 4 tahun pasca gempa 2009,” kata Hervan Bahar, Kepala Bappeda Kota Padang, Selasa (14/5).

Selain itu, katanya, diharapkan pada bulan September itu progres pembangunan Balaikota sudah rampung seluruhnya dan langsung bisa ditempati Walikota. Sedangkan pada bulan Juli mendatang, seluruh mobiler dan inventaris kantor lainnya sudah bisa dipindahkan. “Mudah-mudahanlah pembangunan pusat pemerintahan itu bisa tuntas sesuai dengan yang direncanakan. Masih cukup banyakw aktu untuk menyelesaikan pembangunannya, hingga September mendatang,” ujarnya. Dari dokumen rencana

pembangunan pusat pemerintahan Padang yang baru, diketahui untuk pembangunan Balaikota Padang dibutuhkan dana Rp106,16 miliar dengan total luas bangunan dan sarana pendukungnya 17.173,5 meter persegi. Rincian pembiayaannya, untuk struktur bangunan bawah menghabiskan dana Rp42,38 miliar dan struktur bangunan atas Rp19,85 miliar. Kemudian anggaran untuk pekerjaan arsitektur bangunan dibutuhkan biaya Rp14,12 miliar dan biaya pembangunan elektrikal Rp8,75 miliar.

Selanjutnya biaya untuk pekerjaan plumbing dan me-kanikal Rp8,09 miliar. Dengan demikian perkiraan harga bangunan mencapai Rp4,37 juta/meter persegi dan total biaya bangunan Rp 75,21 miliar. Selain itu, dibutuhkan dana Rp18,86 miliar untuk pekerjaan luar bangunan dan sarana prasarana pendukung bangunan Balaikota Padang. Anggaran lainnya, pajak pertambahan nilai (PPn) 10 persen atau Rp9,4 miliar. Lalu biaya manajemen konstruksi Rp2,25 miliar dan biaya pengelolaan kegiatan pembangunan Rp450 juta.(hmg)

Editor: Apsek, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Sambungan Dari Halaman 1

Bupati Madina ah Sumut. "Kita berterima kasih kepada Polda Sumut yang membantu dalam upaya pencarian dan pengamanan Hidayat," ujarnya. Penyidik KPK sebelumnya sempat kehilangan jejak Hidayat saat melakukan operasi tangkap tangan tak jauh dari rumahnya, Selasa (14/5). Saat penyidik mendatangi rumah Hidayat di Jalan Sei Asahan Nomor 76, Medan, yang bersangkutan tidak ditemukan. Beberapa saat sebelumnya, penyidik KPK menangkap Surung dan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, Khairil Anwar. Surung dan Khairil tertangkap di lokasi yang tidak jauh dari rumah Hidayat sekitar pukul 12.00 WIB. Ada dugaan bahwa sebelumnya telah terjadi pertemuan antara Surung dan Hidayat di kediaman Surung tersebut. Menurut Johan Budi, dari hasil pemeriksaan Surung dan Khairil, diduga ada transaksi uang Rp1 miliar. Penyidik KPK pun menemukan uang Rp1 miliar yang dibungkus plastik dalam filing cabinet di rumah Hidayat. Hidayat dan Khairil diduga menjanjikan salah satu proyek Bantuan Daerah Bawahan kepada Surung. Untuk itu, Surung diminta memberikan sejumlah fee. Jumlah fee yang diberikan Surung untuk mendapatkan proyek-proyek Bantuan Daerah Bawahan ini nilainya mencapai Rp1 miliar. Tiba di KPK Surung dan Khairil yang tertangkap terkait dengan dugaan kasus suap ke Bupati Madina Hidayat Batubara tiba di gedung KPK, kemarin sekitar pukul 20.30

WIB, menggunakan mobil tahanan. Saat memasuki gedung KPK, keduanya enggan berkomentar kepada pewarta. Keduanya hanya merunduk dan berusaha menyembunyikan mukanya dari jepretan kamera. Juru bicara KPK, Johan Budi mengatakan kronologi penangkapan keduanya bermula ketika KPK memperoleh informasi bahwa Surung bertemu dengan Hidayat Batubara, di rumahnya, di Jalan C Asahan, Nomor 76, Medan, Selasa pagi, sekitar pukul 10.00 WIB. Di dalam pertemuan tersebut, Khairil diduga ikut serta. Dua jam kemudian, Khairil dan Surung meninggalkan rumah Hidayat. Tidak jauh dari Hidayat, tim KPK pun mencokok keduanya. Kemudian digelandang ke kantor Kejaksaan Tinggi Sumutra Selatan untuk diperiksa. "Dari hasil pemeriksaan ini diperoleh informasi bahwa sudah ada pemberian uang sebesar Rp1 miliar," kata Johan. Setelah itu, tim KPK menggeledah rumah Hidayat sekaligus hendak menangkapnya. Namun yang bersangkutan tidak ditemukan. Di rumah bupati ini ditemukan uang Rp1 miliar yang dibungkus plastik, tersimpan di dalam lemari filling cabinet. Johan mengatakan pemberian duit oleh Surung kepada Hidayat tersebut diduga terkait dengan proyek alokasi Bantuan Dana Bawahan (BDB) Kabupaten Mandailing Natal dari Provinsi Sumut. Dia mengatakan, dengan program tersebut akan dibuat sejumlah proyek di Mandailing Natal dan Surung dijanjikan akan mendapat bagian pengerjaan proyek dari program itu.

kepada pemohon kavling atau untuk program relokasi rumah liar (Ruli). Di mana, saat ini diakui masih ada sekitar 49 ribu ruli di Batam. "Pemohonnya sudah banyak. Awalnya juga ini direncanakan untuk program relokasi rumah liar. Jadi nanti kavling yang ditarik, akan kita alokasikan ke pemohon program itu," jelasnya. Ponco juga mengigatkan bahwa program perluasan kavling tidak akan dilakukan. Tapi, hanya memanfaatkan kavling yang sudah ada dan ditarik ulang. Sementara warga yang tinggal di ruli dan digusur tidak akan mendapat kavling. Warga diarahkan untuk mengisi rumah susun (rusun). ia menyebutkan, hingga saat ini ada sekitar 68 ribu kavling yang dikuasai warga dan bangunan berdiri, tanpa dokumen. Untuk yang satu ini akan diterapkan aturan khusus. Aturan ini sedang diusulkan ke Ketua BP Batam, Mustofa Widjaja.

"Perkara korupsi ini sedang dalam proses. Untuk saksi baru, sampai saat ini belum ada penambahan untuk dimintai keterangan sebagai saksi baru. yang pasti, sekali lagi, Kami akan tetap melakukan proses penyelidikan terhadap kasus korupsi tersebut," sambungnya. Sebelumnya diberitakan, Kejati Kepri dalam waktu dekat ini akan melakukan gelar perkara dugaan korupsi anggaran sewa dan pemeliharaan rumah dinas mantan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang tahun 2008-2012 sebesar Rp3,5 miliar. Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Kepri, Happy Christian SH menolak tudingan ICW Kepri soal Kejati lamban dan tidak transparan menangani kasus ini. "Tidak mungkin akan kami biarkan kasus korupsi ini. Yang pasti, gelar perkara akan kami lakukan dalam waktu dekat. Jadi, saat ini kita belum mengetahui hasil dari penyelidikan yang telah dilakukan oleh tim penyidik. Maka itu, terlalu dini mengambil langkah melaporkan ke KPK," kata Happy Christian. Dijelaskan, Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejati tengah mengumpulkan data temuan yang diperoleh melalui keterangan saksi beserta alat bukti yang dimiliki. Oleh sebab itu, agar proses

pengumpulan seluruh berkas dapat berjalan dengan lancar, diharapkan kerjasama semua pihak agar tim penyidik bisa bekerja sesuai target yang diberikan. "Kalaupun mau dilaporkan ke KPK, ya silakan saja. Akan tetapi, harus berhati-hati, jangan sampai menimbulkan persoalan baru nanti. Saran saya, biarkanlah tim penyidik menuntaskan seluruh pengumpulan berkas data dan barang bukti yang diperlukan. Apabila tuntas, gelar perkara kasus ini akan kita gelar dihadapan seluruh jaksa," tegas Happy. Seperti diketahui, dugaan kasus korupsi ini dilaporkan masyarakat karena diduga telah terjadi penyimpangan anggaran sewa rumah dinas walikota dan wakilnya dari tahun 2004-2011. Sebab dana sewa rumah dan pemeliharaan rumah dinas tiap tahun digelontorkan sebesar Rp3,5 miliar, namun kedua pejabat itu diduga tidak menempati rumah dinas melainkan tinggal di rumah pribadi. Rincian dana untuk anggaran rumah dinas Walikota Tanjungpinang saat itu Suryatati A Manan mencapai Rp2 miliar, sedangkan rumah dinas Wakil Walikota Tanjungpinang saat itu, Edward Murhalli mencapai Rp1,5 miliar dialokasikan melalui APBD Tanjungpinang. Suryatati dan Edward baru saja habis masa jabatannya pada 16 Januari 2013 lalu. (yan/cw72)

dari ranah hiburan. "Saya membawakan Insert sudah tujuh tahun. Memang dulu sempat kepikiran tidak mau terjun ke infotainment lagi, selesai sudah lah. Tapi, namanya hati ini tidak bisa dibohongi," tutur host yang ngaku kerap nyinyir ini. Selama menggosip, Tari dike-

nal jutek dan pedas. Namun, ibu satu anak ini menyangkal. "Saya nggak tahu, mungkin dulu dengan kata pedas, apa lah saya nggak maksud berkata pedas. Saya orangnya memang ceplasceplos. Saya nggak punya niat untuk mencela orang, itu nggak pernah terbersit di benak saya," ungkapnya. (net)

Dari Halaman 1

Kembali Ngegosip "Awalnya saya buat bintang tamu surprise Indra, dia waktu itu pulang dari luar. Ditawarin lagi sama Trans, saya seneng banget," kisahnya. Tari sudah 'kapalan' menjadi presenter Insert. Meski sebelumnya pernah terbersit niat untuk berhenti, namun tampaknya kehidupan Tari tak bisa jauh-jauh

"Misalnya tidak punya surat, tapi dibangun. Jadi untuk yang ini kemungkinan diusulkan, agar diberlakukan Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) matang. Tarifnya per meter, mahal. Dulu tarifnya Rp125 ribu per meter. Tarif baru, belum tahu berapa besarnya,"katanya. Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho mengatakan selain kafling, BP Batam juga akan menertibkan kepemilikan kavling yang lebih dari satu. Jika ada yang punya kavling lebih dari satu tentu akan diambil alih. Sebab diwajibkan satu orang satu kavling saja. Sementar itu, terkait penerbitan izin kepemilikan KSB, Djoko menambahkan saat ini BP Batam tidak lagi mengeluarkan izin kepemilikan KSB sejak tahun ini. Sebelumnya luas KSB yang dialokasikan BP Batam berukuran 6x10 Meter, kata Djoko beberapa waktu lalu. ***

Dari Halaman 1

KPK Resmi melalui sambungan handphone, sembari memberikan nomor handphone pribadi Humas KPK bernama Johan Budi kepada wartawan koran ini, Selasa (14/5). Sementara itu, Johan Budi sewaktu dikonfirmasi melalui nomor yang diberikan Mulkan, belum memberikan jawaban atas laporan resmi dari ICW tersebut. Baik dihubungi secara langsung serta pesan singkat yang dikirim wartawan koran ini belum ada dibalas oleh bersangkutan. Gelar Perkara Ditunda Terpisah, Wakil Kepala Kejati (Wakajati) Kepri, Loeke Larasati Agoestina SH MM memastikan bahwa pihaknya belum bisa melakukan gelar perkara dugaan kasus korupsi anggaran sewa dan pemeliharaan rumah dinas mantan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan dan Edward Mushalli tahun 20082012 sebesar Rp3,5 miliar dalam waktu dekat. "Kami akan gelar perkara tersebut. Sejauh ini memang belum dilakukan, karena belakangan ini ada tamu dari Kejagung. Mungkin setelah agenda pertemuan ini selesai, baru gelar perkara kasus korupsi itu akan dilakukan. Akan tetapi, tanggal pastinya belum dapat ditentukan. Yang jelas secepatnya kita gelar," ungkap Larasati saat ditemui di Kantor Kejati Kepri.

Harus Mundur Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Hermanto meminta Hidayat Batubara untuk segera mundur sebagai Ketua DPC Kabupaten Mandailing Natal. Ini menyusul penangkapan Bupati Mandailing Natal itu oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Medan siang tadi. Hidayat ditangkap dalam operasi tangkap tangan dengan dugaan penerimaan hadiah untuk proyek Bantuan Dana Bawaan (BDB). "Sesuai dengan pakta integritas Partai Demokrat, Pak Hidayat secara otomatis harus mengundurkan diri," kata Agus saat dihubungi Republika, Rabu (15/5). Tanpa dipaksa DPP, lanjutnya, Hidayat yang telah menandatangani pakta integritas harusnya sudah tahu dampak dari tindakannya ketika melanggar hukum. Karena pakta integritas tersebut merupakan komitmen bersama Demokrat dalam menciptakan partai yang bersih dan berintegritas. "Cuma kan beliau baru saja ditangkap. Kami rasa begitu urusan dengan KPK jelas, pasti akan menyatakan pengunduran diri," jelas Ketua Komisi X DPR itu. Penangkapan Hidayat, lanjut Agus, sekaligus menjadi peringatan bagi seluruh kader Demokrat. Siapa pun yang terbukti melakukan pelanggaran hukum, berarti melanggar kesepakatan bersama yang dicetus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. Sehingga tanpa harus dipaksa oleh DPP, kader yang melanggar harus mundur dari jabatan dan keanggotaannya di Demokrat. (rol/kom/tmp/net)

Dari Halaman 1

BP Batam akhir bulan ini. Bagi kavling yang belum ada bangunan permanen maka kepemilikannya dicabut, meskipun sudah teregistrasi. Makanya, awal Juni ini, kita sudah akan melakukan pendataan untuk menarik kavling yang tidak dibangun," katanya. Pencabutan kavling dilakukan setelah warga diberi waktu sekitar 1 tahun (2012) lalu untuk melakukan registrasi ulang dan kesempatan membangun kavling. Bahkan batas waktu registrasi itu pun diperpanjang hingga akhir Mei tahun ini. Ponco menjelaskan, saat ini di Batam ada sekitar 40 ribu kavling siap bangun. Dari semua kavling itu, yang sudah registrasi, hanya 37.107 KSB. Selebihnya tidak teregistrasi dan akan ditarik BP. Dan kavling yang paling banyak belum ada pembangunan terdapat di Tanjungpiayu. Ukurannya 6x10 meter. Kavling yang tidak terbangun lanjut Ponco akan dialokasikan

Kamis, 16 Mei 2013

Dari Halaman 1

Miliki Rekening perusahaan dimaksud. Sementara itu Wakapolri, Jenderal Nanan Sukarna mengatakan penyelidikan terhadap oknum poisi itu didukung Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan dimungkinkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Ya, diusut. Sedang kita usut bersama-sama, Polda di-back up Mabes Polri, didukung PPATK, dan mungkin KPK," katanya. Kabag Penum Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto mengatakan Aiptu Labora masih berstatus saksi. Dia masih menjalani pemeriksaan. "Kalau proses kita laksanakan tugas yang berlaku. Hanya memang pengawasan dilakukan Kapolda lebih intensif untuk lebih cepat," jelasnya. Agus menjelaskan, Labora masih berstatus anggota kepolisian dan masih bertugas. Polri memegang azas praduga tidak bersalah. "Dilakukan langkah-langkah tapi prinsip tetap melaksanakan ketentuan hukum. Termasuk hukum internal baik disiplin maupun kode etik," tutupnya. Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Papua telah menangani kasus penyelundupan kayu dan penimbunan BBM yang diketahui sejak tiga bulan lalu. Perusahaan yang menyelundupkan kayu dan penimbunan BBM itu diduga kuat milik Aiptu Labora. Polda Papua telah menyita satu ton BBM dan lima unit kapal yang mengangkut kayu di Sorong. Selain itu, Polda juga menyita 115 kontainer yang mengangkut kayu ilegal asal Sorong di Surabaya be-

Nanan Sukarna berapa waktu lalu. Labora diduga telah menjalankan bisnis ilegalnya itu sejak tahun 2007. Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto mengaku heran terkait transaksi keuangan Aiptu Labora yang mencapai triliunan rupiah. "Heran yah? Aku juga heran," kata Djoko di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (16/5). Djoko mengatakan, semua pihak sebaiknya menunggu hasil penyelidikan kepolisian. Ia berharap kepolisian bisa mengusut asal usul seluruh dana. Jika diduga terkait tindak pidana, kepolisian harus mengusut tuntas. "Ini kan sedang berproses. Kita tunggu prosesnya seperti apa. Pasti aparat kepolisian akan berkoordinasi dengan semua pihak untuk memperkuat penyelidikan," kata Djoko. Wakil Ketua Komisi III Aziz Syamsudin mengimbau kepada

seluruh pihak untuk tidak apatis pada Polri dalam menangani suatu kasus tertentu. Hal ini ia lontarkan terkait adanya seorang oknum polisi yang diduga memiliki rekening gendut tersebut. Politisi Partai Golkar ini yakin Polri bisa menyelesaikan kasus ini. Bermodal laporan dari PPATK, Polri dapat menyelesaikan kasus ini dengan baik, termasuk membuktikan validitasnya. "Jangan apatis dengan Polri. Kita harus memberi kesempatan kepada Polri untuk bisa mengungkapkannya dengan didukung oleh fakta dan data," kata Aziz. Secara khusus, dia juga mengapresiasi PPATK yang mengungkap kasus ini. Ke depan, ia berharap Polri bisa bekerja secara profesional. Komisi III akan segera mengagendakan pertemuan Kapolri dan PPATK untuk membahas hal ini. (kom/tmp/net)

ngoyak jala Wigan dengan tandukannya. Unggul satu gol tidak membuat The Gunners puas. Mereka terusmenerus melancarkan serangan. Sebaliknya, Wigan yang juga membutuhkan poin agar tak terdegradasi masih bermain dengan penuh semangat. Di menit ke 39, Walcott berhasil menggetarkan gawang Joel Robles. Beruntung bagi Wigan, gol tersebut dianulir akibat Walcott yang lebih dulu terjebak offside. Tepat di menit akhir babak pertama, tim tamu membuka asa untuk bertahan di Premier League. Berawal dari pelanggaran yang dilakukan tuan rumah, Wigan berhasil memanfaatkan situasi tersebut. Maloney yang menjadi eksekutor tendangan bebas sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Memasuki babak kedua, baik Arsenal maupun Wigan masih memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan. Secara ball possession kedua tim bermain seimbang. Tetapi The Gunners lebih efektif dalam bermain. Terbukti, dari serangan cepat yang dibangun Cazorla, Walcott sukses membuat timnya kembali memimpin atas tamunya. Gol tersebut cukup membuat para fans Wigan terpukul tentunya, sebab

bayang-bayang degradasi semakin mendekat ke kubu mereka. Selang lima menit anak asuh Roberto Martinez harus kembali kebobolan. Kali ini Podolski mencetak gol keduanya setelah memanfaatkan umpan dari Cazorla. Arsenal semakin memantapkan dominasinya dalam pertandingan tersebut. Tiga menit setelah gol Podolski, Ramsey membuat The Latics semakin dekat dengan degadrasi setelah tendangannya dari sudut sempit tidak mampu diantisipasi oleh Joel. Setelah mencetak empat gol, tuan rumah bermain tenang. Mereka akan melakoni pertandingan terakhir dengan modal kuat saat menghadapi seteru sekotanya Tottenham. Kubu Wigan yang masih belum mau menyerah meskipun sepertinya hanya keajaiban yang membuat mereka lolos dari kekalahan. Dan seperti sebelumnya, lemahnya penyelesaian akhir menjadi kendala utama bagi The Latics. Dan akhirnya sampai peluit akhir dibunyikan Wigan harus mengakui keunggulan tuan rumah. Dipastikan mereka tidak akan berada di Premier League untuk musim depan. Pertandingan berakhir dengan kemenangan 4-1 untuk Arsenal. (glc/bbc)

serta merta bisa menjadi dasar pembangunan kios, tetapi sifatnya harus ditindak-lanjuti dengan dinas dan lembaga lain terkait, dalam hal ini BP Batam, Distako dan Bapedalda. "Kami hanya mengeluarkan rekomendasi, bukan izin. Ini harus dibedakan," tegas Febrialin menanggapi pertanyaan masyarakat terkait rekomendasi yang diterbitkan. Rekomendasi tersebut, lanjut Febrialin, lahir dari turunan Pepres 125 tahun 2012 tentang penataan PKL dengan memanfaatkan ruang terbuka yang tidak tertata secara baik. Namun lagi-lagi menurutnya, harus ada izin dari BP Batam dan juga IMB dari Distako. Namun demikian, Febrialin mengingatkan bahwa banyak orang menggantungkan hidup di PKL, sehingga harus ada kebijakan yang bisa mengakomodir kepentingan semua pihak. Mewakili warga setempat, Johanes, Ketua RT Cemara Garden Simpang Kara mengatakan, keberadaan kios di tempat mereka harus dibongkar. Selain melanggar aturan, warga setempat juga tidak pernah dilibatkan pada rencana pembangunan kios itu, padahal mereka yang sehari-hari berada di sana. "Wajib dibongkar, karena tidak sesuai peruntukan. Sekarang ini baru 9 unit berdiri, tapi sudah

menjadi perdebatan dan berpeluang menimbulkan konflik, bagaimana kalau rencana pembangunan 150 kios ini terealisasi. Jadi kios itu harus dibongkar," katanya. Sempat Memanas Suasana RDP sempat memanas. Ini lantaran salah seorang yang mengatasnamakan diri dari perwakilan PKL setempat dan LSM Gerak Keris ikut berbicara di forum tersebut. Padahal dari absensi awal perwakilan PKL yang terhimpun dalam Koplimas dinyatakan tidak hadir. Dalam penjelasannya, pria ini mengingatkan keberadaan PKL wajib dilindungi. Sehingga dia mengecam keras pernyataan dari Komisi I DPRD Batam yang menyerukan pembongkaran. "Saudara adalah wakil rakyat, jangan seenaknya menyerukan pembongkaran karena kami PKL ini adalah masyarakat kecil," tegasnya. Mendengar itu, anggota Komisi I dan warga lainnya tidak terima dengan pernyataan tersebut. Semua saling ingin mau bicara menanggapi pernyataan pria tadi, sehingga susana tidak terkendali. Namun demikian aksi ini tak berlangsung lama setelah pimpinan sidang yang juga Ketua Komisi I DPRD Batam, Nuryanto menengahi dan menenangkan peserta rapat. "Semua boleh bicara, tapi ada aturannya, mohon patuhi aturan rapat," ujarnya. (ays)

Dari Halaman 1

Arsenal ke mengantarkannya turun kasta musim depan. Arsene Wenger mengungkapkan kegembiraannya atas keberhasilan timnya. Namun ia lebih memilih untuk memberikan pujian kepada juara FA Cup yang terdegradasi tersebut. "Saya bahagia dengan kemenangan ini. Kami memulainya dengan baik meskipun di akhir babak pertama kami kecolongan," cetus Wenger. "Anda ingin mengucapkan selamat kepada Wigan dan Anda merasa kasihan pada mereka, karena dengan kualitas sepak bola yang mereka mainkan, sangat sedih melihat mereka terdegradasi. Wigan adalah tim sepakbola yang bagus dengan pemain cerdas dan sulit dimengerti, tapi itu adalah kenyataan yang harus dihadapi dari permainan," imbuhnya. Sama-sama dituntut menang dalam laga kali ini, Arsenal mengambil inisiatif menyerang sejak menit pertama. Di awal laga, anak asuh Arsene Wenger terlihat mendominasi permainan. Beberapa kali mereka menampilkan serangan yang menusuk jantung pertahanan Wigan. Hasilnya tidak perlu menunggu lama. Berawal dari sepak pojok dari Santi Cazorla, Podolski yang lepas dari kawalan berhasil me-

Dari Halaman 1

Kios PKL Camat Batam Kota Syaiful Bahri dan sejumlah RT, RW setempat, Rabu (15/5). AA Soni mengatakan semangat penataan PKL yang direncanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasar, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PMPKUKM) tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundangan yang lain. Sebab setelah mendengar penjelasan dari BP Batam, Bapedal, Bapeko, dan Dinas PU maka disimpulkan lahan di daerah itu tidak diperuntukkan untuk tempat PKL. Untuk itu Komisi I minginstruksikan, surat rekomendasi yang dikeluarkan Dinas PMPKUMK terhadap Komplimas selaku pihak penata dicabut dan bagunan yang sudah sempat dibagun segera dibongkar. Senada dengan itu, Ketua Komisi I DPRD Kota Batam, Nuryanto, mengatakan, notulen RDP tersebut dapat diambil oleh warga sebagai pegangan, khusunya untuk warga Legenda Malaka, Simpang Kara, dan Seibeduk. Pasalnya, PKL di daerah ini telah menimbulkan reaksi penolakan warga. Dengan adanya hasil RDP tersebut, lanjut Nuryanto, supaya di daerah Legenda Malaka penataan PKL dihentikan, juga di daerah Simpang Kara dan Seibeduk. Sementara itu, Kadis PMPKUKM, Febrialin mengatakan rekomendasi yang dikeluarkan bukan

7


CMYK

Kamis, 16 Mei 2013

8

Tanjungpinang Juara Umum LKS SMK ke-9 Se-Provinsi Kepri 2013

PERESMIAN LKS SMK ke-9 Se-Provinsi Kepri ditandai dengan pemukulan gong oleh Gubernur Kepri.

DINAS Pendidikan Provinsi Kepri menyelenggarakan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK ke-9 SeProvinsi Kepri untuk menyeleksi wakil yang akan menjadi duta Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Pronvisi Kepri di ajang LKS Tingkat Nasional ke-21 pada 22 September 2013 di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Lomba yang diikuti 82 peserta ini dibuka secara resmi dan ditandai pemukulan gong oleh Gubernur Kepri HM Sani, Senin (6/5), di SMKN 1 Tanjung Balai Karimun. Kegiatan ini bertemakan �Dengan Lomba Kompetensi Siswa SMK, Kita Siapkan Siswa yang Cerdas, Terampil, Berdaya Saing Global, dan Berakhlak Mulia�. LKS SMK ini merupakan program rutin tahunan Direktorat Pembinaan SMK yang yang diadakan di tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi, tingkat nasional, tingkat ASEAN (Asean Skill Competition) dan tingkat dunia (World Skill Competition). Jumlah bidang lomba sebanyak 22 cabang yang terdiri dari Autocad

Building dimenangkan oleh Dimas Sulistiyo (SMK Negeri 3 Tanjungpinang), CADD Engineering oleh Fazlon Reza (SMKN 1 Karimun), Automobile Technology oleh Ardiansyah selian (SMKN 1 Karimun) dan Electronic Aplication oleh Jefri Hutasoit (SMK Negeri Kundur). Sedangkan IT/Software Aplication dimenangkan oleh Agung Prastyo Wibowo (SMKN 1 Batam), Graphic Design Technology oleh Christian Chandra (SMKN 5 Batam), Electrical Instalation oleh Azizul Hakim (SMKN 1 Karimun), Web Design oleh Gugun Maulana (SMKN 1 Batam), Animasi oleh Wilfrida Octavia Pujadi (SMK Kartini Batam), dan Fesery oleh Reza Yuliana (SMKN 1 Bunguran Timur). Sementara Accounting dimenangkan oleh Edi Santoso (SMKN 1 Tanjungpinang), Sekretaris oleh Edo Saputra (SMKN 1 Tanjungpinang), Marketing oleh Moly (SMK Pembangunan Tanjungpinang), Brick Laying oleh Sopian (SMKN 3 Tanjungpinang), Wall and Floor Tiling oleh Dede Suryanto (SMKN 3 Tanjung-

pinang), CNC Miling oleh Muhammad Kurniawan Hasanah (SMKN 1 Batam), Mesin Produksi oleh Tri Hartadi (SMKN 3 Tanjungpinang), Welding oleh M. Hidayat (SMKN 1 Batam), Ladies Dress Making oleh Andi Hikmah (SMKN 2 Tanjungpinang), Hotel Accomodation oleh Ely Riau Febriwanti. S (SMKN 2 Tanjungpinang), Turis Industry oleh Taufik Hidayat (SMKN 3 Batam), Serta Networking Support oleh Yulianto Sirait dari (SMKN 1 Batam). Lomba ini mendatangkan 43 orang dewan juri berasal dari P4TK Malang, UMRAH, UNRIKA, RSUD Karimun, BLK Provinsi Kepri, BUMD Tanjungpinang, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang, Dinas Perikanan Kabupaten Karimun, Sriwijaya Air, PT Saipem Indonesia Branch, konsultan dan tenaga teknis, dan dari dunia usaha dan industri. Lomba diadakan di tiga tempat antara lain di SMK Negeri 1 Karimun, SMK Yaspika Karimun dan di PT Saipem Indonesia Branch Karimun. Foto dan Narasi: KCS-TV/Rusmadi

KEDATANGAN Gubernur Kepri HM Sani disambut dengan atraksi Pencak Silat.

HM SANI, Bupati dan Wakil Bupati Karimun, Sekda Kepri, Kadisdik Kepri Yatim Mustafa, Anggota DPRD Kepri, serta hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya.

HM SANI menerima sekapur sirih dari penari persembahan.

KEPALA Seksi SMK Disdik Kepri Osnardi menyerahkan piala kepada para pemenang.

HM SANI dan rombongan meninjau lokasi lomba.

OSNARDI dan Ketua Dewan Juri dari P4TK Malang Syaiful Karim MT.

PESERTA LKS untuk cabang Lomba Electronic Application.

PESERTA lomba LKS untuk cabang lomba Mesin Automobil Teknologi.

PESERTA lomba LKS untuk cabang lomba Kelistrikan Automobil Teknologi.

PESERTA lomba LKS untuk cabang lomba Sekretaris.

PESERTA lomba LKS untuk cabang lomba IT - Software Aplikasi.

MUHD Dali dan Osnardi foto bersama para pemenang LKS SMK ke-9 Se-Provinsi Kepri.

KADISDIK Karimun MS Sudarmadi menyerahkan piala kepada para pemenang. KABID Dikmenti Disdik Kepri Muhd Dali menyerahkan piala kepada para pemenang.

CMYK

OSNARDI dan juri dari Italy Geovany Fraale, guru pembimbing dan peserta LKS SMK Se-Provinsi Kepri. Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya


C M Y K

9

Kamis, 16 Mei 2013

Pangkalan Gas Akan Ditertibkan BATAM CENTRE (HK) — Pemerintah Kota Batam, terhitung Rabu (15/5) akan menertibkan pangkalan gas yang tidak memiliki izin resmi atau rekomendasi. Langkah ini diambil, sehubungan terjadinya kelangkaan LPG (liquified petroleum gas) bersubsidi ukuran 3 kilogram beberapa hari belakangan.

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Taslimahudin

Supendi

Liputan Batam

Ketua LBH Kesehatan Kepri

Punya Cita-cita Mulia Sebagai Ketua Lembaga Badan Harian Kesehatan (LBH) Kepri, Supendi punya cita-cita mulia yakni bagaimana seluruh masyarakat yang berobat di rumah sakit, baik swasta maupun pemerintah, bisa dilayani dengan baik. Birokrasi rumah sakit yang tidak benar dan tidak tepat sasaran dalam melayani masyarakat adalah bagian dari tugasnya. Ia akan menindak dengan caranya jika menemukan rumah sakit dalam melayani masyarakat tidak Punya Cita Hal 10

DELMAWAN /HALUAN KEPRI

DEMO PENGEMBANG — Ratusan warga perumahan Masyeba Indah Batu Aji melakukan aksi demo di depan kantor pengembang perumahan tersebut di Batam Centre, Rabu (15/5). Dalam aksinya, mereka menuntut PT Masyeba Riau Pratama untuk menerbitkan IMB dan sertifikat rumah mereka.

Warga Demo PT Maseyba Tuntut Bangun Sarana dan Prasana BATUAJI (HK) — Sebanyak 400 Kepala Keluarga (KK) perumahan Masyeba Batuaji kemarin melakukan aksi unjuk rasa ke kantor pengembang PT

Masyeba Riau Pertama di Batam Centre, Rabu (15/5). Mereka menanyakan Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) atau Hak Guna Ba-

ngunan (HGB) yang sudah berakhir sejak tahun 2009. Selain itu, warga juga menuntut pihak pengembang Warga Demo Hal 10

Diperkiran lebih dari 300 pangkalan LPG di Batam tanpa memiliki rekomendasi dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM Kota Batam. Sementara, pangkalan yang mendapat rekomendasi atau resmi mencapai 626 pangkalan. Wakil Walikota Batam Rudi usai melakukan pertemuan dengan Agen dan perwakilan pangkalan LPG 3 kilogram Rabu (15/5) mengatakan, kebijakan yang diambil itu untuk mengatasi kelangkaan LPG, akibat tindakan oknum yang melakukan penyelewengan. " Mulai hari ini (kemarin), kebijakan yang diambil Pertamina harus mem-

berikan tembusan ke kita berapa jumlah tabung gas yang dikirim ke masingmasing agen (11 Agen di Batam). Kemudian agen ke pangkalan juga harus ada bukti ke kita," kata Rudi. Langkah itu memang untuk mendata, keperluan masyarakat. Begitu juga cara mengetahui, agar LPG tidak diselewengkan. Pencatatan ini, kata Rudi, memang sedikit lebih mudah dan langsung diberlakukan. Dan semua ini mendapat persetujuan dari masing-masing agen. Sementara dari pangkalan ke konsumen harus juga memiliki catatan. Hanya saja, menurut Rudi, kebijakan ini tidak bisa langsung diberlakukan. Karena pencatatan harus Pangkalan Gas Hal 10

Kapal Hasil Rompak Dijual Rp20 M RDP Komisi I Didominasi soal Lahan

SEKUPANG(HK) — Udin Ali cs pernah menjual Kapal MT Zafirah yang dirompaknya pada 18 November 2012 lalu seharga Rp20 miliar di Malaysia. Sebelum dijual, nama MT Zafirah diganti menjadi Sea Horse yang dicat saat kapal sedang berlayar. Hal itu terungkap saat dilakukannya rekontruksi perompakan kapal MT Zafirah di Direktorat Polisi Pe-

rairan (Polair) Polda Kepri, Rabu (15/5) siang. Wakadir Polair Polda Kepri, AKBP Toto Wibowo mengatakan, keberhasilan Polair Polda Kepri dalam mengungkap kasus perampokan yang dilakukan Udin Ali cs itu, berdasarkan GPS yang tertanam di lambung kapal MT Zafirah. Dimana, tepat pukul 03.00 waktu Malaysia, kapal MT Zafirah sempat

PAD dari Pariwisata Ditargetkan Rp92 M BATAM CENTRE (HK) - Dinas Pariwisata Kota Batam menarget sumbangan Pendapat Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata tahun 2013 sebesar Rp92 miliar. Jumlah tersebut meningkat dari target sebelumnya yang hanya Rp84 miliar.

CMYK

melakukan kontak dengan pelabuhan. "Pelaku perompakan berjumlah 14 orang. Diantaranya Hasbullah, Marzuki, Languk, Tamat, Lairi, Wahid, Safiri, Herman, Uskat Al Jali, Arman, Saharu, Zul, Asman dan Laode. Dengan bersenjatakan parang, perompak berhasil menaklukan kapten kapal dan Kapal Hasil Hal 10

BATAM CENTRE (HK) — Ketua Komisi I DPRD Batam, Nuryanto mengatakan masalah lahan merupakan yang paling sering dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi I DPRD Batam, akhir-akhir ini. Hampir setiap hari ada saja masyarakat yang melaporkan masalah lahan. " Masalah lahan mendominasi, setiap hari ada saja persoalan lahan yang

dibahas di komisi I," ujar pria yang akrab disapa Cak Nur ini, Rabu (15/5). Cak Nur menjelaskan masalah lahan yang dimaksudkan adalah pengalokasian ganda, salah peruntukan, sertifikat ganda serta pemanfaatan lahan di buffer zone. Sangat-sangat beragam masalahnya, terkadang berkepanjangan kareRDP Komisi Hal 10

Gepeng Mulai Marak Hal tersebut dikemukakan Kepala Bidang Sarana dan Objek Wisata Dinas Pariwisata Kota Batam Rudi Panjaitan, kemarin. Rudi mengatakan sumbangan PAD dari pariwisata itu berasal dari pajak hotel, restoran, dan hiburan. Dari ketika sumber tersebut, hiburan merupakan yang paling kecil yakni hanya Rp3 miliar. Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Yusfa Hendri PAD dari Hal 10

NAGOYA (HK) — Gelandangan dan pengemis (Gepeng) serta anak punk semakin marak dan mengganggu pengguna jalanan di Batam, bahkan jumlah pengemis semakin bertambah setiap harinya dan merusak pemandangan dan berpotensi mengganggu ketertiban masyarakat. Maraknya gepeng dan anak punk serta deretan panjang jumlah pendatang yang tidak memiliki domisili dan KTP di Batam, setiap hari

mewarnai wajah kota. Kondisi ini tak juga membuat Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam tak tergerak sedikitpun untuk memberi penanggulangan dan pembinaan. Pantauan di lapangan, gepeng dan anak punk ini bisa dilihat persimpangan lampu merah di Batam, seperti di Simpang Jam, Simpang Kabil, Simpang Sei Harapan, Simpang Nagoya dan Simpang Gepeng Mulai Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi


Metro Batam

Kamis, 16 Mei 2013

Distako Tegur Hotel Andi

Istri Selingkuh, Suami Malah Dipenjarakan BATUAJI (HK) — Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Itulah yang dialami Trisno (29), warga permukiman Gentawa Batuaji. Setelah istrinya diselingkuhi, Trisno pun dimasukan ke penjara oleh Syahrul Nizam (28) yang merupakan selingkuhan istrinya. Terungkapnya perselingkuhan istrinya ini diketahui Trisno Rabu (15/5) pagi, saat itu ia secara tak sengaja membaca isi pesan singkat yang masuk melalui ponsel istrinya. Setelah Trisno mengetahui kalau istrinya telah selingkuh dengan Syahrul, Trisno mengajak ketemuan dengan Syahrul dan setelah mereka bertemu dan berbicara. Syahrul mengakui kalau dia sudah dua kali melakukan

bersetubuh dengan istri Trisno. Perkelahian antara Trisno dan Syahrul tak bisa terelakkan, apalagi setelah mendengar pengakuan Syahrul yang telah dua kali menggauli istrinya. Perkelahian terjadi di sekitar rumah liar Gentawa. "Saat berkelahi saya membawa cutter, secara tak sengaja melukai dia (Syahrul)," kata Trisno. Dalam perkelahian yang berlangsung satu lawan satu itu, lanjutnya, Syahrul berhasil memegang tangan Trisno yang memegang pisau cutter. "Entah kenapa saat itu tangan Syahrul bisa terluka, padahal pegangan tangan Syahrul sangat kuat," katanya. Setelah terlepas tangan Syahrul, akhirnya perkelahian

na kasusnya sangat pelit," kata politisi PDI-P ini. Meski demikian, secara rinci Cak Nur tak mengetahui persis jumlahnya berapa, namun dari hari ke hari terlihat sangat dominan. Dari fenomena ini, kata Cak Nur, dia mengingatkan bahwa kasus pertanahan di Batam sangat memungkin terjadi konflik. Pasalnya, pemilik otoritas pengalokasian lahan, yakni Badan Pengusahaan (BP) Batam tidak pernah tegas, sehingga selalu memunculkan riak perpecahan. Salah satu bukti kongkrit, lanjutnya, persoalan status lahan

Kampung Tua, yang hingga kini belum ada batasan jelas berapa luasan wilayahnya. "Ini bisa menjadi konflik, tidak ada ketegasan mana batasannya," ungkapnya. Masalah yang bisa muncul, kata Cak Nur, adalah masalah tumpang tindih pengalokasian. Dimana BP Batam telah mengalokasikan peruntukan lahan tersebut jauh sebelum adanya penetapan Kampung Tua oleh Peraturan Daerah. Sementara dengan adanya Perda Kampung Tua yang ditindak lanjuti lahirnya Perwako tentang lokasi Kampung Tua, telah men-

kunjungan wisman ke Batam rata-rata setiap tahunya tidak kurang dari 1 juta orang. Pada tahun 2012 lalu, tercatat jumlah kunjungan wisma mencapai 1,219 orang. Dan tahun ini, Pemko Batam menargetkan sebanyak 1,250 juta orang. " Pada triwulan 1-2013 jumlah kunjungan wisman ke Batam sudah mencapai 311 ribu orang dari

menjemputnya. "Nah, disinilah kami berupaya mengungkap dan meringkus pelaku. Kapal MT Zafirah diganti dengan nama Sea Horse, yang di cat saat kapal sedang berjalan, lalu di bawa ke Malaysia untuk dijual" ungkapnya. Kemudian, terang Toto, setelah berhasil mengubah nama kapal, Udin cs membawanya ke Malaysia dan dijual seharga Rp20 miliar. Sedangkan barangbarang muatan kapal tersebut dijual seharga Rp4 miliar. Hasilnya mereka bagi sesuai peran masing-masing. Kapten dan ABK kapal Zafirah berjumlah sembilan orang. Diantaranya Laode, Aprio Tiku, Tapa, Zaw, Lwin, Yang Naing, Saan Win, Hty Oa dan Tin Pwar. Perompak

SKTM. Kemudian Jamkesmas dan lainnya. Itulah sebabnya saya turun membantu mereka," ujar Supendi yang akrab disapa Pendi ini. Ia percaya sebagai salah seorang pengurus lembaga kesehatan kepri, banyak penyakit yang sering dijumpainya, contonya penyakit Aids dan kasus HIV hingga penyakit lainnya, tapi yang lebih parah adalah penyakit kanker dan penyakit HIV itu. " Kita harus mempunyai datadata yang valid untuk masuk ke rumah sakit. Jika tidak, bisa beru-

Kemudian, Rudi menyarankan agar warga menyurati Kepala Dinas Tata Kota dan ditembuskan kepada Wakil Walikota, Kapolres Barelang dan Camat Bengkong. Saran tersebut sudah dilaksanakan, namun hingga dua bulan berlalu, pembangunan masih terus berlanjut. "Terima kasihlah kepada Pak Gintoyono karena sudah menyikapi pengaduan kami," kata Suyang didampingi warga lain. Sebenarnya, kata Suyang, dengan kehadiran Hotel Andi di komplek itu sudah sangat mengganggu ketentraman warga. Namun, untuk menjaga keharmonisan bertetang-

ga, warga masih tetap bersabar. " Selama ini kita diam bukan karena tidak tahu bahwa izin hotel tidak tepat di komplek ini. Tapi kita sudah diam, malah sekarang membangun Pujasera dan koskosan di atas fasum," ujarnya. Pantauan di lapangan, saat ini lantai Pujasera sudah siap dan tinggal memasang atap. Demikian juga, di bawah badan jalan arah ke lampu merah Seraya Atas, sedang dibangun petak-petak yang disebut-sebut untuk rumah kos. Namun, ketika masalah ini hendak dikonfirmasi ke pihak hotel Andi, belum berhasil ditemui. (sfn)

ISTIMEWA

INILAH lahan fasum yang digunakan pengelola Hotel Andi untuk membangun pujasera.

Dari Halaman 9

Warga Demo memberikan surat Izin Mendirikan Bangungan (IMB) yang asli bukan foto copy yang selama ini diterima. Ridha Ilahi, Ketua RW 04 Perumahan Maseyba Batu Aji, Kelurahan Bukit Tempayan mengatakan, warga resah karena tidak adanya kepastian dari pihak developer soal UWTO atau HGB mereka yang sudah berakhir sejak 2009 lalu. Mereka juga menuntut kewajiban developer membangun sarana dan pasarana di perumahan yang mereka tempati. Saat ini, jalan belum ada yang diaspal, kemudian gapura juga belum dibangun. Padahal, pihak pengembang sebelumnya berjanji akan membangun kedua sarana tersebut. " IMB rumah kami hanya dibe-

target kita 1,250 juta dalam tahun ini,"terangnya. Kedekatan Batam dengan beberapa negara telah memberikan efek yang positif untuk daerah lainnya dalam meningkatkan jumlah kunjungan wismannya. Karena telah didukung dengan trasportasi udara yang semakin mudah dan banyak ke sejumlah daerah di Indonesia. (jua)

rikan yang foto kopi saja. Padahal sudah lunas cicilan rumah. Ada juga warga yang belum mendapatkan sertifikat rumah, meski sudah lunas semuanya. Inilah yang kami tuntut kepada pihak developer," katanya. "Sebenarnya masih banyak masalah yang menjadi tanggung jawab developer. Tapi kami akan menuntut dulu tentang berakhirnya UWTO atau HGB, minta IMB asli dan dibangunnya sarana dan pasarana untuk kebutuhan warga," jelasnya. Direktur PT Masyeba Riau Pratama Ivan Manurung kemudian menemui para pendemo dan mengajak mereka berunding. Ada lima poin yang menjadi disepakati PT Masyeba Riau Pratama.

Pertama, PT Masyeba Riau Pratama berjanji kepada warga akan mengurus IMB dalam jangka 7 hari. Kedua, mulai besok (hari ini) pihak developer akan menurunkan alat berat (beko) untuk penanggulangan banjit di lokasi perumahan. Ketiga , developer akan membangun jalan di tahap tiga (semenisasi) dalam jangka tujuh hari. Keempat, membuat gapura dan portal dan kelima membuat sertifikat bagi yang belum ada. Dalam surat kesepakatan yang ditandatangani warga dan Ivan Manurung tersebut disaksikan aparat kepolisian. Jika pihak developer tidak memenuhi janjinya maka ia bersedia dituntut sesuai hukum. (cw71)

ngatakan pihaknya sudah melakukan bermacam cara dalam menertibkan gepeng dan anak punk di Batam, meski sudah diberikan hukuman dan efek jera tapi tetap saja masih banyak ditemukan di jalanan. "Sudah berbagai macam cara kita lakukan, baik itu razia dan menempatkan di shelter, tapi setelah diberikan pengarahan mereka tetap saja marak di Batam," kata Kamarulzaman Rabu (15/5). Menurut Kamarulzaman, semua ini tak lepas dari masyarakat, sebab jika masyarakat tak memberikan sedekah sudah pasti gepeng-gepeng ini tak ada lagi di sejumlah persimpangan di Batam. "Saya himbau kepada masya-

rakat Batam kalau mau memberikan sedekah bisa langsung ketempat-tempat seperti masjid dan panti asuhan, biar gepeng ini tak ada lagi ditemukan," jelasny. Untuk anak punk, lanjutnya, bulan kemarin pihak Dinsos Kota Batam dan Satpol PP sempat menjaring sebanyak 34 anak punk, namun dari sekian banyak hanya 5 asal Batam dan sisanya berasal dari daerah lain seperti Padang dan Pekanbaru. "Kedepan kami akan berkoordinasi dengan instansi lain untuk melakukan razia dan menekan angka gepeng dan anak punk di Batam dengan memberikan hukum sehingga bisa membuat mereka jera," katanya mengakhiri. (btd)

Pertamina. Dan itu harus, sebab pemerintah sebagai pengawas harus mendukung apalagi ada pengurangan kuota 1,17 persen dari tahun sebelumnya. Sebelumnya Kadisperindag Kota Batam Amsakar Achmad mengatakan, saat ini memang Batam, sangat memerlukan kuota tambahan untuk gas elpiji bersubsidi. Sebab, hal ini bisa dilihat, di 2012 saja, kuota Batam mencapai 6.770.210 tabung atau rata-rata perbulan 564.184 tabung. "Sementara itu, pemakain gas LPG Kepri, dari Januari hingga April, sudah melebihi 11 persen. Ataui 625.867 tabung perbulannya. Dan angka ini belum porporsional, mengingat pertambahan penduduk dan UMKM yang tinggi," kata Amsakar.

Bahkan menurut dia, pelaku UKM yang tumbuh sekitar tiga persen, satu pelaku mampu menghabiskan 3-4 tabung satu malam. Sehingga memang tidak ada cara lain kecuali meminta penambahan kuota. Nantinya, distribusi dan sanksi akan diatur dalam Perwako. Amsakar mengatakan, pihaknya saat ini sedang menyusun draft. Dalam perwako itu, semua diatur, setiap agen hanya membagikan kepangkalan yang sudah ditunjuk, begitu juga aturan pangkalan yang hanya untuk masyarakat wilayahnya. " Ini sekarang kan masih amburadul. Itulah sebabnya gas kita hilang. Nah kalau pola ini (aturan perwako) diterapkan, maka gampang diawasi,"katanya. ***

Dari Halaman 9

Gepeng Mulai Jodoh serta Simpang Masjid Raya Batam Centre. Meski kerap mengganggu ketertiban umum, nampaknya Dinsos Kota Batam tampak kurang peduli dalam membrantas ini, sebab instansi ini dapat berkoordinasi dengan Satpol PP ataupun aparat kepolisian dalam menertibkan gepeng dan anak punk. Selama ini, razia yang dilakukan pihak Dinsos hanya sebatas temporari, dimana yang terjaring lantas dibawa ke shelter dan kemudian menjalani sidang, namun sidang tak membuat efek jera dan justru semakin menambah jumlah gepeng dan anak punk di Batam. Sementara itu, Kadinsos Kota Batam, Raja Kamarulzaman me-

memindahkan kesembilan orang korban ini ke pompong yang sudah mereka persiapkan sebelumnya. " Untung ke sembilan korban perompakan ini tidak diapa-apakan, korban dilepas di tengah laut. Akhirnya para korban ditemukan nelayan setempat yang sedang terombang-ambing diperairan Natuna," terang Toto. Menurut keterangan pelaku perompakan, ujar Toto, hasil penjualan kapal itu mereka bagi bersama sesuai dengan peran masingmasing. "Komplotan perompak tengah laut ini, mengicar kapal-kapal asing yang melintas di perairan Natuna dan menjualnya ke luar negeri dengan modus sudah mempersiapkan dan pemalsuan dokumen," pungkasnya. (vnr)

Dari Halaman 9

Pangkalan Gas 'By Name and By Address'. Berapa keperluan masyarakat, termasuk menyalurkan ke pelaku UMKM. Berapa kebutuhannya, jika memang diperlukan nanti, kata Rudi bisa saja pelaku UMKM dipanggil untuk menjelaskan gasnya digunakan untuk apa dan berapa keperluan. " Hanya nanti apakah jalan, kita lihat saja. Kalau dari pertamina dan agen mudah. Hanya, pangkalan ke konsumen memang butuh waktu. Mudah-mudahan bisa jalan. Setelah itu semua, siapa yang bermain akan kita sikat. Termasuk penertiban pangkalan tanpa izin," kata Rudi. Oleh karena itu, Rudi berharap ke Pertamina untuk mendukung ini semua. Dan memang kebijakan tersebut sudah disampaikan ke

Dari Halaman 9

Punya Cita sesuai dengan harapan banyak orang. Ia mengakui banyak kendala yang dihadapi manakala menemukan persoalan di lapangan. Dikatakan dia, yang namanya rumah sakit umum harus bisa menangani jenis penyakit apapun. Jangan malah mempersulit pasienya untuk berobat. Namun kalau rumah sakit swasta harus menurut prosedur rumah sakitnya. " Saya sering menghadapi kendala-kendala yang sulit ditembus masyarakat seperti kepengurusan

jadi dasar bagi masyarakat setempat untuk mengklaim wilayah tersebut sebagai wilayahnya. " Pertanyaannya, mana produk hukum yang harus diikuti?, apakah ini bukan bibit konflik," tegas Cak Nur. Masalahnya memang belum menjadi gejolak, tapi bagaimana kalau nantinya pemilik PL hendak memanfaatkan lahannya, bukankah ini akan memunculkan konflik besar karena masyarakat merasa memiliki wilayahnya. "Harus ada perhatian dari sekarang, jangan sampai terus berpeluang jadi konflik," pungkasnya. (ays)

Dari Halaman 9

Kapal Hasil delapan orang Anak Buah Kapal (ABK) yang sedang berlayar di tengah laut dekat perairan Natuna," kata Toto. Menurut Toto, dalam beraksi mereka ini sudah terlatih dan profesional. Bahkan, dalam proses penggantian nama kapal hasil perompakan itu, mereka lakukan ditengah laut saat kapal sedang berlayar. Sedangkan untuk pembuatan dan pemalsuan dokumen kapal, sudah dipersiapkan oleh Armando alias Boy di darat. " Awalnya Kepolisian Vietnam tidak bisa mengungkap kasus perompakan ini. Pasalnya, semua ABK ini mengaku bekerja untuk Boy, yang sudah mengatur semuanya di darat. Lantaran ada empat orang ABK kapal ini WNI, Kepolisian Vietnam minta KBRI untuk

BENGKONG (HK) — Dinas Tata Kota (Distako) Batam melayangkan surat teguran I kepada pengelola Hotel Andi di Komplek Ruko Sinar Bulan Asri Mulia, Bengkong Harapan. Teguran diberikan karena pihak hotel membangun pujasera dan rumah kos di atas lahan fasilitas umum (fasum). Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perizinan Tata Kota Tengku Mustafa, Selasa (14/5). Disebutkan, pihaknya telah turun ke lapangan dan melihat ada pembangunan di atas lahan fasum. "Kita sudah keluarkan teguran satu," katanya. Kepala Dinas Tata Kota Batam Gintoyono tampak terkejut mendengar adanya lahan fasum dibangun Pujasera dan rumah kos. Gintono langsung memerintahkan Tengku Mustafa untuk bertindak tegas. Ditegaskan, tidak ada alasan bagi siapapun untuk memanfaatkan lahan fasum untuk kepentingan pribadi. "Dinas Tata Kota saat ini sedang giat-giatnya menata Kota Batam, malah ada pula pihak yang membangun di atas fasum. Itu harus dihentikan," katanya. Suyang Marst, juru bicara Forum Warga Ruko Sinar Bulan Asri Mulia mengatakan, permasalahan tersebut sudah lama disampaikan kepada Wakil Walikota Batam, Rudi SE.

Dari Halaman 9

PAD dari menambahkan, letak geografis Batam yang berdekatan dengan negara tetangga Singapura dan Malaysia menyebabkan potensi kunjungan wisman ke Batam cukup besar. " Ada 31 juta orang yang ada di depan Batam, dan ini tentunya menjadi potensial market bagi Batam," terangnya. Dia menjelaskan, jumlah

Bangun Lahan Fasum

berlanjut hingga Trisno terjatuh akibat ditendang oleh Syahrul. Lawan Trisno ini kemudian meninggalkan lokasi perkelahian dan melaporkan kejadian ini ke Polsek Batuaji dengan laporan penganiayaan. "Tak lama Syahrul pergi, saya ditangkap polisi," ujar Trisno. Saat ini, Trisno sudah diamankan di Mapolsek Batuaji dan kasus ini ditangani penyidik Mapolsek Batuaji. Sementara Syahrul langsung memilih berobat ke RSUD Embung Fatimah. Sementara, Uni, istri Trisno yang dalam keadaan hamil, saat ditemui di Polsek Batuaji mengatakan, kalau dirinya sudah lama mengenal Syahrul. (btd)

Dari Halaman 9

RDP Komisi

10

rusan dengan pihak berwajib, karena dituduh mengada-ngada," katanya. Menurut dia, mengurusi kesehatan tidaklah segampang yang dipikirkan orang-orang, harus punya mental dan jati diri, terutama saat menghadapi direktur rumah sakit. "Tapi, Alhamdudillah semenjak saya masuk kelembagaan ini. Banyak masyarakat tertolong dan hal ini menjadi motivasi saya kedepannya," ujar pria yang hobby Bulutangkis ini. (cw71)

PENGADILAN NEGERI KLAS IA BATAM Jalan Engku Putri Batam Center Telp.(0778) 468828 Fax (0778) 468828 KOTA BATAM, PROP. KEPRI

RISALAH PANGGILAN UMUM NOMOR : 71/PDT.G/2013/PN.BTM Berdasarkan perintah Hakim Ketua Majelis Pengadilan Negeri Batam tertanggal, 30 April 2013 Nomor : 71/PDT.G/2013/PN.BTM, Saya YOHANES NAM AGUS YANTO Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Batam ;

JADWAL PEMELIHARAAN 40/HUMAS/2013 Sehubungan adanya Penggantian Arester, Penggantian Fuse Cut Out, Penggantian Tiang Beton, Pemasangan CT TR dan kWh Pantau Pada Gardu Distribusi, Penambahan PHB TR Pada Gardu Distribusi Akibat Overload, maka dengan ini kami informasikan Jadwal Pemiliharaan listrik sementara, pada :

Hari, Tanggal

MEMANGGIL : MAR'ATUS SOLICHA, Perumahan Tiban Impian Blok. C No. 21, Tiban, Kota Batam, untuk selanjutnya disebut sebagai : TERGUGAT ;

Kamis, 16 Mei 2013 Pukul 12.00-15.00 WIB

Supaya datang menghadap di Persidang Pengadilan Negeri Batam pada hari : selasa tanggal 11 Juni 2012 jam 09.00 WIB, pagi, yang dilangsungkan di Gedung Pengadilan Negeri Batam Jl. Engku Putri Batam Center Batam dalam pemeriksaan perkara Perdata Gugatan No.71/PDT.G./2012/PN.BTM.- antara :

Kamis, 16 Mei 2013 Pukul 10.00-12.00 WIB

MIRDAWATI

Sebagai

MAR'ATUS SOLICHA.

Sebagai

Kamis, 16 Mei 2013 Pukul 13.00-15.00 WIB

PENGGUGAT Kamis, 16 Mei 2013 Pukul 10.00-13.00 WIB

Melawan TERGUGAT

Dan apabila pada hari persidangan tersebut Tergugat tidak hadir, maka Tergugat dianggap tidak akan menggunakan haknya dan pemeriksaan perkara akan tetap dilanjutkan tanpa dihadiri oleh Tergugat . Demikianlah Risalah Panggilan ini dibuat dan ditanda tangani oleh saya Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Batam serta diumumkan melalui Harian Haluan Kepri Batam.

Kamis, 16 Mei 2013 Pukul 09.00-12.00 WIB

Lokasi Padam

Pr Kota Mas, Pr Mitra Mas, Pr Jupiter, Pr Ricci, Pr Victoria, Pr Marlion, Pr Galaxi, Pr Orchad, Pr Laguna Thp I dan 2, Pr Prima Thp 1 dan 2, Pr Rhabayu, Pr Laguna Regency, PT Sentek, Pr Oma, Pr Namarina, Pr Marina Raya, Pr Carina, Pr Griya Sagulung Permai, Pr Tiara Mantang dan Pr Buana Karya Pr dan Ruko Palm Spring Batam Center

Sebagian Pr Orchid Batam Center

Pr Baloi mas asri, Pr Baloi mas indah, Pr Lucky View, Ruko Pantai Permata, Ruko Permata Niaga, Sebagian Ruko Permata Regency

Kavling Teluk Mata Ikan

Informasi pemadaman dapat diakses melalui www.plnbatam.com dan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Call Center bright PLN Batam di nomor telepon 123 (dari telepon biasa), 0778-123 (dari telepon selular) serta twitter @bright_PLNBatam. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, dan atas kerjasama pelanggan diucapkan terima kasih.

Batam, 15 Mei 2013 HUMAS bright PLN BATAM MELAYANI TANPA SUAP


CMYK

Hukum & Kriminal

Kamis, 16 Mei 2013

11

Polisi Tangkap Enam Pelaku Curat Iman Masih Diburu BATAM CENTRE (HK) — Polisi saat ini masih memburu terdakwa Iman alias Tarmizi yang kabur saat hendak disidang, Senin (14/5). Bagi masyarakat yang mengetahui keberadaan mantan polisi itu supaya menghubungi polisi terdekat. Hal itu dikemukakan Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono, Rabu (15/5). Ia mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian. Hampir seluruh penjuru Kota Batam telah dilacak, namun belum membuahkan hasil. “ Kami mengharapkan kepada masyarakat, agar mau menghubungi pihak Kepolisian jika mengetahu keberadaan Iman, “ujar Hartono yang dijumpai di Mapolresta Barelang. Hartono mengungkapkan, sampai saat ini, pihak Kepolisian belum mengetahui dimana keberadaan Iman alias Tarmizi. Kendati demikian, bahwa pihaknya akan terus melakukan upaya pencarian dan masih me-

nunggu info dari lapangan. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Iman alias Tarmizi merupakan mantan Polisi yang bertugas di Polda Kepri dan berpangkat Brigadir Satu. Ia menjadi terdakwa perampokan dengan menggunakan senjata api ilegal, pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). Siang itu saat hendak disidang ia kabur setelah keluar dari mobil tahanan yang membawanya menuju Pengadilan Negeri Batam, Selasa (14/5). Padahal, saat itu, ia sedang diborgol bersama tahanan lainnya yakni Aseng. Ketika sampai di PN Batam, rupanya Iman telah menyiapkan kunci untuk membuka borgol tersebut dan hal tersebut diketahui oleh Aseng. Salah seorang Jaksa Lukman mengatakan, peristiwa kaburnya Iman tersebut, sudah diketahui oleh Aseng. Menurut dia, diduga Asenh telah membantu Iman untuk kabur. Ia menceritakan, menu-

rut keterangan dari Aseng, bahwa saat didalam mobil tahanan, Iman telah mengotak-atik borgolnya dengan kunci. Hal tersebut dilakukan sepanjang perjalanan dari Rutan Baloi menuju PN Batam Centre. “Aseng diduga membantu kaburnya Iman, karena ia mengetahui kalau dia (Iman) memiliki kunci borgol, “kata Lukman.Dikatakan Lukman, dalam perjalanan para tahanan dari Rutan Klas IIA Baloi menuju PN Batam Centre, dikawal dengan 2 petugas kepolisian. Dua orang polisi dilengkapi dengan senjata. “Mereka dikawal dengan 2 orang polisi, dua orang polisi itu dilengkapi dengan senjata lengkap, “pungkas Lukman. Dan Iman pun ditunggu temannya di Polsek Batam Kota. Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum (Pidum) Kejari Batam Armen Wijaya mengatakan sampai saat ini pihaknya masih melakukan pencarian. (byu)

BATUAJI (HK)— Polsek Batuaji berhasil menangkap enam pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di pasar Fanindo, Batuaji Sabtu (14/5) sekitar pukul 16.15 WIB.

Dedi Manurung Liputan Batam Para pelaku ditangkap dari tempat persembunyian yang berbeda-beda. Keenam pelaku tersebut adalah Peri Susanto, Firdaus, Sandra Aliansyah, Ari Ardiansyah, Rinaldo Putra, Agus Sugiono. Selain menangkap pelaku, polisi barang bukti berupa 1 unit Ipad merek apple, 1 tas sandang warna hitam merek bodypack dan 2 unit sepeda motor merek Honda Beat dan Yamaha Mio beserta 1 buah kunci T. Peri Susanti, otak pelaku mengakui aksi tersebut sudah empat kali dilakukannya di tempat yang sama dan hasilnya dibagi enam. Kemudian uang hasil rampokan digunakan untuk happy dan minum-minum. “ Kalau untuk pembagian hasil, tergantung apa yang didapat. Apakah itu besar atau kecil, semua dibagi rata,” katanya.

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

PELAKU CURAT — Polsek Batuaji menangkap enam pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) di tiga lokasi berbeda, Rabu (15/5). Dari tangan pelaku, polisi menyita sepeda motor, tas, kunci T dan peralatan lain sebagai barang bukti. Dalam melakukan aksinya, mereka terlebih dahulu melihat serta membaca situasi, seterusnya teman-teman langsung memecahkan kaca mobil pake kunci T atau martil. “Setiap bereaksi, kami berpura mendekati tukang parkirnya, setelah itu temanteman langsung memecahkan, habis itu ambil barangbarangnya, kemudian dijual kepada orang-orang,” ujar Peri sambil meringis kesakitan. Kapolsek Batuaji Kompol Tua Turnip mengatakan penangkapan keenam tersangka

ini dilakukan berdasarkan informasi masyarakat. Pihaknya langsung membentuk tim Buser dalam menyelidiki keberadaan tersangka. Dalam melakukan aksinya, keenam tersangka melakukan pencurian pada hari sabtu dengan modus operandi memecahkan kaca mobil yang ditinggal pemiliknya. Tua mengungkapkan, pelaku ditangkap ditiga lokasi berbeda yakni di pasar Fanindo, Perum Putri Hijau, Sagulung dan Bida Ayu. Menurut dia, keenam pel-

aku dapat dijerat dengan pasal 363 ayat 1 ke 4e,5e Jo pasal 480 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara. Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Batam yang pada umum wilayah hukumnya Batuaji supaya lebih hati-hati kedepannya untuk memarkirkan mobil di tempat aman. Setelah itu jangan meninggalkan barang-barang berharga di dalam mobil. “ Tolong menjaga barangnya sendiri ini demi keamanan supaya kedepannya tidak terulang lagi,” jelas Turnip.***

Polda Imbau Warga Jaga Keamanan BATAM CENTRE (HK) — Polda Kepri mengimbau warga Kepri agar menjaga keamanan dan selalu waspada terhadap orang asing di lingkungannya. Ini sehubungan dengan penangkapan teroris di beberapa daerah di tanah air. Kapolda Kepri Brigjen Pol. Drs. Yotje Mende, M. Hum melalui Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono, SH mengatakan hal itu, kemarin.

CMYK

“ Beberapa imbauan Kapolda Kepri, yaitu kepada para pejabat pemerintahan daerah mulai dari tingkat Provinsi sampai dengan tingkat RT (masyarakat-red) untuk sama–sama peduli dengan keamanan di lingkungannya,” terangnya. Untuk itu, Hartono minta semua Ketua RT/RW supaya melakukan pendataan dini atau pendataan ulang semua warga yang berada di daerahnya masing–masing dengan

melibatkan pihak keamanan setempat. Aparat keamanan yang bisa dilibatkan adalah Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Security atau Anggota Polri yang tinggal dilingkungannya RT/RW setempat. “ Lakukan pendataan secara dini terhadap para tamu, pengunjung dan pendatang ataupun juga penghuni baru didaerah masing–masing. Serta membatasi waktu berkunjung pada malam hari, apabila menginap catat Iden-

titasnya pendatang tersebut,”terangnya. Dan juga, laporkan kepada pihak keamanan RT/RW setempat, apabila menemui kelompok – kelompok yang tidak jelas Eksistensinya Kepada para tokoh–tokoh masyarakat, agama, adat dan para tokoh lainnya, agar dapat memberikan pemahaman kepada keluarga, simpatisan dan warga di wilayahnya tentang bahayanya teroris.(jua)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Lingga

Kamis, 16 Mei 2013

12

Komisi III Nilai KPPAD Penting LINGGA(HK) — Komisi III DPRD Lingga menilai pembentukan Komisi Pengawas Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) yang masih dalam tahap seleksi, merupakan hal penting. Nofriadi Putra Liputan Lingga Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lingga, Agusmarli menilai, KPPAD sangat perlu untuk mengawasi persoalan yang dihadapi anak-anak di Kabupaten Lingga. Karena beberapa tahun belakangan kasus kekerasan anak sering terjadi di daerah ini. “Komisi III mendukung pembentukan KPPAD Lingga. Kita apresiasi terhadap kehidupan anak-anak,” ungkap Agusmarli, Rabu (15/5). DPRD akan float dana, tambahnya, untuk pembentukan KPPAD Lingga. Karena dewan menilai pembetukan lembaga ini merupakan lang-

kah positif dalam memberikan solusi dalam mengatasi persoalan anak-anak. Karena anak-anak merupakan aset daerah dan generasi penerus bangsa. Sebagai anggota dewan, Agusmarli berharap KPPAD Lingga mampu memberikan solusi untuk mengurangi tindak kekerasan terhadap anak di Lingga. Sehingga anak-anak tidak mengalami trauma dan masa depannya tetap terjaga. Tahap awal penyeleksian penerimaan anggota KPPAD Kabupaten Lingga dilaksanakan di Kantor Pusat Pelayan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Jalan Engku Aman Kela-

ng Sawah Indah, Daik Lingga. “Penerimaannya di sini, karena di Kantor BP3AKB ruangannya belum memadai, maka di lakukan di sini,” ungkap Syarifah Teja Pradaksina Deswirman, Amd, Divisi Informasi dan Pengaduan P2TP2A Sebagai organiasasi yang menaungi perempuan dan anak, di tahun 2012 terdapat 9 kasus kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak dan penanganannya langsung ke KPPAD Provinsi Kepri. kemudian tahun 2013 ada laporan warga tentang terjadinya kasus tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). “KDRT yang terjadi di tahun 2013 diselesaikan dengan perjanjian damai. Kita mencari solusi, penengah dan memfasilitasi juga. Kita menilai dibentuknya KPPAD di Kabupaten Lingga adalah penting dalam menangani persoalan anak di Lingga,” kata Syarifah. ***

Mobil Dinas Sekda Dinilai Mubazir LINGGA (HK) — Mobil dinas yang digunakan Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga, Kamaruddin dinilai mubazir. Soalnya mobil dinas yang dipakai setiap hari hanya satu, sedangkan satu mobil dinas lagi parkir begitu saja. Banyak kalangan menilai mobil dinas yang dimiliki sekda sebanyak dua unit, sebagai sesuatu yang berlebihan. Satu unit mobil Avanza warna hitam dengan nomor BP 83 L, sudah cukup. Ditambah lagi dengan satu unit mo-

bil Innova warna silver dengan BP 85 L. “Mobil dinasnya ada dua, satu dipakai dan satunya lagi di parkir saja. Padahal masih ada kepala dinas yang belum punya mobil. Semestinya Sekda menyerahkan mobil dinas tersebut kepada kepala dinas yang belum punya mobil dinas,” ungkap petugas di lingkungan Pemkab Lingga yang tidak mau disebutkan namannya. Ia menilai, penggunaan dua mobil dinas tersebut mubazir. Karena sebagai pela-

yan masyarakat, apalagi di Kabupaten Lingga yang jumlah kendaraan masih sedikit, tidak semestinya pejabat memperlihatkan gaya hidup berlebihan. Mestinya sebagai pejabat daerah, harus menunjukkan sikap rendah hati dan supel terhadap masyarakat, baik dikalangan atas meupun kalangan bawah. “Jangan hanya melayani masyarakat kelas atas saja, masyarakat kelas bawahpun harus diperhatikan,” tuturnya. (tim)

Paguyuban Pasundan Gelar Nikah Masal LINGGA (HK) — Paguyuban Warga Pasundan Kabupaten Lingga bekerjasama dengan Dewan Masjid Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, menyelenggarakan kegiatan nikah massal, Rabu ( 15/5). Acara nikah masal yang baru pertama kali berlangsung di Kabupaten Lingga tersebut, diikuti 12 calon pasangan suami istri yang menikah di Kantor Urusan Agama Dabo Singkep. Kegiatan yang berlangsung di lapangan RW 04 Sekop laut, Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, mendapat perhatian masyarakat setempat. Mastur Taher, mewakili Dewan masjid Indonesia Provinsi Kepri mengungkapkan, kegitan ini sangat baik dan positif untuk diteruskan. “Kita ingin nantinya setiap pasangan sumi istri, selain diakui dari sisi agama juga sah menurut pemerintah. Kegiatan ini sangat baik dan positif untuk terus dilanjutkan,” kata Taher. Peserta kawin massal yang berjumlah 12 calon pasutri ini berasal dari Kecamatan Singkep dan Kecamatan

Singkep Barat. Satu pasangan yang ikut merupakan mualaf. Ketua panitia Paguyuban Warga Pasundan, Lia Amelia mengatakan, persiapan untuk penyelenggaraan kawin massal ini membutuhkan waktu cukup lama. Karena harus berkoordinasi dengan ketua Rt dan ketua Rw di desa dan kelurahan yang terdapat di Kecamatan Singkep dan Singkep Barat. Peenyelenggaraan nikah massal ini bertujuan untuk membantu memecahkan permasalahan sosial terkait proses legalisasi nikah. “Kami tidak menutup mata di tengah masyarakat banyak ditemui masalah administrasi pernikahan. Dengan adanya penyelenggaraan nikah massal ini, kami ingin membantu pasangan yang ingin menikah tapi tidak mampu mengurus administrasi pernikahannya,” ujar Lia. Sementara itu, Ketua Rw 04 Kelurahan Dabo Singkep, Milong GL berharap, perlunya uluran tangan dermawan untuk memperhatikan warga kurang mampu, guna penyelenggaraan pernikahan dengan

jalan nikah massal seperti ini. Disampaikan Milong, peminat nikah massal yang mendaftar cukup banyak. sejak dibuka pendaftaran, tercatat 120 pasangan berminat untuk nikah massal. Dari angka tersebut sebanyak 70 pasangan dinilai memenuhi persyaratan yang ditetapkan Pengadilan Agama dan Kantor Urusan Agama Dabo Singkep. Karena keterbatasan dana, kata Milong, hanya 15 pasangan yang dapat dinikahkan. Sementara 3 pasangan lagi tidak jadi mengikuti, karena kurang melengkapi persyaratan administrasi. Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim, yang hadir memberikan sambutan saat peresmian Paguyuban Warga Pasundan mengatakan, Pemerintah Kabupaten Lingga sangat mendukung kegiatan tersebut yang diselenggarakan Paguyuban Wraga Pasundan. Karena, kata Hasyim, merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membantu masyarakat yang ingin menikah dan sekaligus mensosialisasikan pentingnya akta nikah. (jfr)

JEPRIADI/HALUAN KEPRI

TUNTUT KOMPENSASI — Warga Desa Kuala Raya menuntut PT CSS agar segera membayarakan kompensasi bulanan yang terlambat diberikan. Foto diambil beberapa waktu lalu.

Tim Tenis Meja Lingga Butuh Perhatian LINGGA (HK) —Tim tenis meja Kabupaten Lingga yang sering meraih prestasi di kejuaraan tingkat Provinsi Kepri, membutuhkan perhatian dan pembinaan pemerintah daerah. Pasalnya, selama ini setiap kegiatan yang dilakukan menggunakan dana sendiri, tanpa adanya bantuan dana pembinaan dari Pemkab Lingga. “Kalau terus menerus tidak ada perhatian dan pembinaan dari pemerintah Lingga, kami tahun depan tidak akan ikut ajang Pekan olahraga Provinsi. Bubarkan saja tim tenis meja Lingga,” kata Amit, pelatih tim tenis meja Kabupaten Lingga, Rabu(15/5). Disampaikannya, tim tenis menja Kabupaten Lingga yang dibinanya selama ini, telah mengharumkan nama Kabupaten Lingga di tingkap Provinsi Kepri. Bahkan, tim tenis meja Kabupaten Lingga, bida dibilang merupakan peringkat pertama untuk ajang olahraga tenis meja. “Pada ajang kejuaran daerah tenis meja Se-Provinsi Kepri yang baru saja berlangsung, kita meraih tujuh medali emas. Bukankah ini sebuah kenyataan bahwa, cabang olahraga tenis meja di Kabupaten Lingga sangat berprestasi. Sementara bantuan sangat minim kami dapatkan. Meja tenis kami beli sendiri,

bola juga kami beli sendiri. Kita pertanyakan kinerja Koni Lingga. Apakah memang tidak ada dana pembinaan untuk kami,” ujar Amit yang diiyakan dua rekannya. Dipaparkannya, saat berangkat ke ajang Kejurda Provinsi Kepri beberapa waktu lalu, tim mereka yang berjumlah 11 pemain dan official, hanya di bekali dana seadaanya. Ketika dana yang disedikan habis, harus ditutupi dengan uang pribadi. “Uang yang diberikan Rp12 juta saat berangkat. Untuk biaya makan, transportasi, penginapan dan uang saku. Prestasi kita saat itu sangat baik. Namun, uang segitu memang tidak cukup. Jangankan mendapat bonus, uang saku kita saja tidak memadai.Padahal kala itu kita berhasil menyabet semua mendali emas,” tuturnya. Atlet Pindah Ke Natuna Akibat kurangya perha-

tian terhadap atlet tenis meja di kabupaten Lingga, beberapa pemain akan pindah ke tim daerah lain. Bahkan satu orang atlet telah pindah masuk tim Kabupaten Natuna. Karena mimimnya perhatian dari pemerintah, atlet Hardimansyah yang biasa dipanggil Ombeng, telah pindah masuk tim tenis meja Kabupaten Natuna. Terlihat saat kejuaraan antar daerah di Provinsi Kepri. kepindahannya itu, dikarenakan kecewa dengan minimnya perhatian Pemkab Lingga, khususnya KONI Lingga. Padahal perestasi timnya telah meraih mendali emas di beberapa kejuaraan. “Saya kecewa minimnya perhatian Koni Lingga terhadap tim tenis meja. Karena itulah saya pindah ke tim tenis meja Kabupaten Natuna. Jika hal ini dibiarkan, mungkin kawan-kawan akan pindah juga ke tim tenis meja kabupaten Lain. Karena be-

berapa daerah tertarik dengan kemapuan atlet tenis meja dari Lingga,” kata Hardimansyah. Saat mengikuti kejuaraan daerah baru-baru ini, Hardimansyah resmi membela tim tenis meja Kabupaten Natuna dan meraih medali perak dalam kejuaran tersebut. Diakuinya, perhatian pemerintah Natuna cukup baik kepada atlet yang berprestasi. “Saya dapat perak kemaren di kejuaran daerah. Dapat bonus dan uang saku yang lumayan. Kalau di tim yang lama, jangankan bonus dan uang saku aja saja tak ada,” terangnya. Karena tidak ada perhatian, tim tenis meja Kabupaten Lingga berencana akan membubarkan diri, malahan dalam kejuaraan tingkat Provinsi Kepri tahun depan, meraka tidak akan ikut serta. Karena kecewa terhdap manajemen pembinaan olahraga di Kabupaten Lingga. (jfr)

SAPI LEPAS — Sejumlah sapi milik warga di Kabupaten Lingga dibiarkan lepas begitu saja, Rabu (15/5). Hal ini dikhawatirkan akan mengganggu dan merusak tanaman yang ada di kebun milik warga. Editor: Apsek, Layouter:Syahrial Anwar


Natuna

Kamis, 16 Mei 2013

13

Warga Miskin Dambakan Bantuan RTLH RANAI (HK) — Sejumlah masyarakat kurang mampu di Natuna sangat berharap bisa mendapatkan program bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) dari pemerintah. Mereka tak mampu memperbaiki rumah dengan penghasilan pas-pasan. Rana Suharja (73), warga Kecamatan Bunguran Tengah mengatakan, sejak program bantuan RTLH dikucurkan pemerintah, dirinya belum pernah mendapatkannya. Padahal, kondisi rumah yang dibangun sejak masa transmigrasi itu sudah mulai reot dimakan usia. Sementara mereka yang masih muda dan kuat, harus bekerja lebih dulu untuk mendapatkannya. Rana sendiri mengaku bingung dengan sistem pendataan yang dilakukan aparatur desa, kecamatan dan dinas terkait. "Pekerjaan saya hanya petani. Penghasilan setiap hari dari bertani terkadang masih kurang. Untung saja ada orang yang berbaik hati mau menitipkan ternak sapinya untuk saya pelihara. Dari situlah saya bisa mencukupi kebutuhan hidup dengan istri," kata Rana.

Rana mengaku ingin menjadi salah seorang yang akan menerima bantuan RTLH dari pemerintah tahun ini. Karena ia sudah tidak mampu lagi untuk merenovasi rumahnya dalam kondisi kesehatannya. "Terkadang saya iri kenapa saya tidak bisa dapat bantuan RTLH. Apa karena di rumah saya ada TV parabola dan sepeda motor butut itu. Itu kan barang kenang-kenangan semasa saya masih kuat bekerja dulu. Sekarang saya sudah tidak seperti dulu lagi. Bisa makan aja sudah bersyukur. Apa lagi mau menabung," ungkap Rana sambil menunjukkan motornya. Program bantuan karet dan padi yang dikucurkan pemerintah baru-baru ini, Rana mengaku tidak mendapatkannya. Itu karena usianya yang renta dan su/dah tidak sanggup lagi ketika harus turun ke ladang untuk mencangkul sawah. "Saya pasrah saja mas. Diberikan kesehatan sudah merupakan rezeki yang harus saya dan istri syukuri. Kalau memang rezeki, bantuan RTLH itu bisa saya terima," katanya. (leh)

SOLEH/HALUAN KEPRI

TAK LAYAK — Banyak rumah warga di Desa Binjai, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna dalam kondisi memprihatinkan dan tak memenuhi kriteria rumah layak huni. Tampak seorang anak di depan pintu rumahnya di Desa Binjai, Selasa (15/5).

Ketua KPUD Ngantor di Pos Satpam RANAI (HK) — Pemadaman listrik di Kabupaten Natuna akibat kebakaran yang menghanguskan dua unit mesin PLN Ranting Ranai membuat ketua KPUD Natuna berkantor di pos satpam. Fathurahman dan Soleh Liputan Natuna Pelaksana Tugas (Plt.) KPUD Natuna Zahardin terpaksa berkantor di pos satpam kantornya yang berlokasi di Jalan Pramuka Ranai. "Aduh, untuk sementara kita di sini aja dulu ya karena di dalam tak memungkinkan. Listrik mati," katanya sambil menyambut kedatangan Tim Haluan Kepri, Rabu (15/5). Dikatakan Zahardin, sejak musibah kebakaran yang menimpa PLN Ranting Ranai beberapa waktu lalu, ia kerap menggunakan pos satpam KPUD Natuna untuk bekerja. "Sejak mati lampu saya seringkali kerjanya di sini sebab di dalam gelap dan pengap," ujarnya.

Hal itu membuatnya tidak merasa nyaman dan fokus bekerja di ruangan. "Kalau bekerja di dalam tidak fokus. Selain gelap kita jadi keringatan terus bawaannya. Jadi tak nyaman lah," ungkapnya. Zahardin menyatakan KPUD Natuna tidak memiliki mesin listrik alternatif juga anggaran untuk membeli mesin itu. "Kita tak punya genset. Kenapa kita tidak beli, kan tidak ada anggarannya. Nanti kalau anggaran yang ada kita alihkan untuk beli genset, korupsi jadinya. Jadi ya mending apa adanya sajalah," katanya. Diakui zahardin, hal tersebut menjadi kendala bagi

KPUD Natuna yang dituntut kerja cepat untuk menyelesaikan semua urusan Pemilu DPRD Natuna 2014. "Jelas ini kendala. Waktu kita cukup singkat, kita tidak bisa bekerja setiap hari gara-gara listrik," ujarnya. Rawan Kebakaran Sementara warga harus ekstra hati-hati. Mereka khawatir terjadi kebakaran karena menggunakan lampu minyak dan lilin saat terjadi pemadaman listrik bergilir. Seperti pengalaman beberapa tahun lalu, pasar pusat penjualan pakaian di Ranai terbakar karena api lilin. Ketika itu di Ranai sedang dilakukan pemadaman listrik bergilir. "Sangat khawatir sekali terjadi kebakaran. Soalnya ketika listrik mati malam hari, kita memakai lampu minyak dan lilin sebagai penerangan utama. Dengan lampu tersebut justru membuat kita khawatir, takut lampu minyak tersenggol dan kebakaran tidak bisa dielak-

kan," ujar Rio, warga Ranai, Rabu (15/5). Menurut Rio, terbakarnya mesin PLN akhir pekan lalu berkaitan dengan pasokan listrik di Kota Ranai dan sekitarnya tidak stabil dan sistem jadwal bergilir yang dilakukan setiap 24 jam sekali. "Kondisi ini sangat memprihatinkan. Ketika terjadi musibah seperti ini, proses perbaikannya tidak cukup satu minggu. Karena mesin pengganti harus didatangkan dari luar daerah. Sedangkan mobilisasi dari dan ke Natuna sangat jarang dan lama sekali," jelas Rio. Ditambahkan Rio, masyarakat harus waspada ketika memakai lampu minyak dan lilin. "Jangan sampai rumah ditinggal dengan kondisi lampu menyala. Kalau yang punya mesin genset tidak jadi soal. Yang membuat khawatir adalah mereka yang tidak punya genset dan memakai lampu minyak sebagai sumber penerangan utama," pungkasnya. ***

Pemekaran Desa Menunggu Pusat R A N A I ( H K ) — Untuk melaksanakan kajian pemekaran desa di Kabupaten Natuna tinggal menunggu penunjukan tim pengkaji dari Direktorat Jenderal Pembinaan Masyarakat Desa Kementerian Dalam Negeri. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Natuna M Yakub di Kantor KPUD Natuna, Rabu (15/5) me-

ngatakan, Pemerintah Kabupaten Natuna sudah siap dengan tim yang telah terbentuk untuk melakukan kajian pemekaran desa. "Kita sudah siap sebab tim kita sudah ada. Demikian juga dengan Pemerintah Provinsi, mereka sudah siap melakukan kajian tersebut," terangnya. Kini, kata Yakub, Pemerintah Kabupaten Natuna dan Pemerintah Propinsi

Kepulauan Riau tinggal menunggu penunjukan tim dari Kemendagri. Hanya, sekarang masih nunggu dari pusat. Karena tim belum ditunjuk. Pada 2013 Pemkab Natuna telah menerima 35 usulan pemekaran desa yang berasal dari 11 kecamatan dan tersebar di Kabupaten Natuna. Pada umumnya alasan pemekaran adalah jauhnya rentang kendali. (cw61)

Batu-batu Besar Ikon Natuna RANAI (HK) — Kabupaten Natuna merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki keindahan alam yang unik dan memukau. Hal itu terlihat dari pemandangan alamnya yang masih alami. Salah satunya adalah bebatuan granit berukuran raksasa. Pemandangan batu seperti di Natuna jarang terdapat di daerah-daerah lain di Indonesia. Bagi Natuna bebatuan ini merupakan hal yang sangat istimewa. Selain menjadi pemandangan khas Natuna juga menjadi sumber mata

pencaharian alternatif warga. Hampir di seluruh pelosok Natuna ditemukan warga memecah batu untuk dijual kembali sebagai bahan dasar bangunan. Batu-batu raksasa itu sengaja dilestarikan Pemkab Natuna sebagai alat penahan ombak untuk mencegah luapan air laut serta

terjadinya abrasi di pantaipantai. Bagi masyarakat Natuna,

batu-batu raksasa ini adalah berkah dari Tuhan Yang Maha Kuasa. (cw61)

NET

PEMERINTAH Kabupaten Natuna siap dengan tim yang telah terbentuk untuk melakukan kajian pemekaran desa.

NET

PEMANDANGAN batu raksasa di Natuna unik dan memukau jarang terdapat di daerah-daerah lain di Indonesia.

Editor: Niko, Layouter: Ricoh Polda Nababan


C M Y K

Kamis, 16 Mei 2013

14

Batam Perlu Dorong Saksi Independen BATAM (HK) — Panitia Pengawas Pemilu dan para pemerhati kualitas pemilu Kota Batam perlu mendorong hadirnya saksi independen, sebagaimana wacana yang mengapung dalam diskusi 'Mewujudkan Pemilu Berkualitas' beberapa waktu lalu di MPR. Langkah itu juga menepis desas desus seputar tingginya kecurangan saat penghitungan suara di Kota Batam.

Freddy Numberi

Jadikan Papua seperti Aceh

Rahmat Ghafur Liputan Batam "Sebagai LSM anti korupsi, saya sepakat jika wacana itu dikristalkan. Teknisnya bisa saja Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Batam merumuskannya. Ini akan membantu petugas pengawas pemilu dari panwaslu yang personilnya sangat terbatas," kata Hubertus LD, Ketua Forum Pemuda Lintas Anti Korupsi Kota Batam. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, untuk mencegah terjadinya jual beli suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu), Wakil Ketua MPR dan politisi senior Partai Golkar

Akbar Tanjung mengharapkan adanya saksi independen dari Badan Pengawas Pemilu. Menurut Hubert, selama ini memang banyak pemantau pemilu ketika pelaksanaan penghitungan suara. Namun mereka tidak memberikan pengaruh berarti dalam menimalisir kecurangan penghitungan suara. Lagian, para pemantau pun cuma memonitor ketika penghitungan suara di TPS, tanpa mengawal penghitungan itu sendiri. "Ya, pemantau selama ini kan meramaikan saja. Mereka tidak bisa berbuat apa-

TEMPO

CAGUB BALI - Kertas suara dua pasang Calon Gubernur Bali, Puspayoga-Sukrawan (PAS) dan Pastika-Sudikerta (Pasti-Kerta) dipamerkan beberapa waktu lalu. Saat ini KPU setempat masih melakukan penghitungan suara setelah masyarakat Bali memilih, Rabu (15/5) kemarin. apa kecuali sebagai data pembanding. Itu pun jika mereka punya data di semua TPS," papar Hubert. Ditambahkan Hubert, pemerintah juga harus memberi ruang untuk penyelenggaraan pemilu yang bersih dan berkualitas dengan mengalokasikan anggaran bagi saksi independen. Selama ini, dukungan pemerintah terhadap hal-hal pengawasan dalam proses pelaksanaan pemilu berkualitas minim sekali. "Lihat sajalah, panwaslu cuma sampai ke petugas pengawas lapangan dan relawan yang belum teruji kemampuannya sebagai saksi di penghitungan suara. Mereka sepertinya kurang berpengaruh," katanya. Sangat Setuju Terpisah, Ketua Panwaslu Kota Batam, Suryadi Prabu

sangat setuju jika memang ada keinginan untuk menyiapkan saksi independen. Sebenarnya kata Suryadi, panwas sendiri punya relawan yang memantau dan mengambil formulir penghitungan di setiap TPS yang ada saat pemilu berlangsung. Cuma saja kadang mereka tidak diperkuat oleh struktur yang tegas dan jelas. Sehingga terkesan kehadiran mereka diabaikan. Suryadi pun mengusulkan agar pengawas lapangan yang dimiliki panwaslu itu bisa dijadikan saksi independen. Pemerintah tentu mesti melatih mereka sehingga benar-benar menjadi saksi yang bisa mengawasi perjalanan penghitungan dengan baik. "Sebenarnya, jika terjadi dugaan penggelembungan suara ataupun kecurangan dalam penghitungan suara , selama ini data panwaslu selama dijadikan rujukan," katanya.

Suryadi pun menepis anggapan sebagian orang bahwa proses penghitungan suara di Batam banyak kecurangan. Menurutnya, pleno KPU Batam yang menetapkan 45 orang anggota DPRD Batam sudah sesuai dengan data yang ada di panwaslu. "Kan teman-teman relawan itu langsung dapat formulir asli penghitungan di setiap TPS. Form itu kemudian diserahkan ke Petugas Pemantau Lapangan (PPL)," katanya. "Cuma saja selama ini, panwaslu terkesan diam karena menjaga tahapan penghitungan suara itu agar tidak terganggu. Kalau panwaslu juga mempublikasikan hasil penghitungan, takutnya ada pihak yang mengadu domba antara KPU dan panwaslu. Sehingga bisa memicu ketidakstabilan politik," katanya. ***

LAKSAMANA Madya (Purn.) Freddy Numberi, atau yang lebih biasa disapa dengan Freddy Numberi, adalah salah seorang politikus yang berasal dari tokoh militer. Selama berkarir dalam bidang kemiliteran, Numberi dipercaya menjabat dalam berbagai posisi penting dalam tubuh Angkatan Laut Indonesia. Selepas masa baktinya dalam jajaran TNI-AL, pria ini ditarik ke dalam dunia politik dengan mengampu jabatan sebagai orang nomor satu di tanah kelahirannya sendiri, Papua, pada 1998. Posisinya sebagai Gubernur propinsi paling timur Indonesia tersebut membawa Numberi melangkah semakin jauh dan yakin ke kancah politik Indonesia. Kiprah dan sepak terjangnya dalam dunia pemerintahan juga semakin diakui dengan dilantiknya pria asli Papua ini sebagai Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara pada masa Kabinet Persatuan Nasional periode 1999-2001, di bawah pimpinan (almarhum) Presiden Abdurrahman Wahid. Pada masa kepemimpinan Presiden RI berikutnya, Megawati Soekarnoputri, pria kelahiran Yapen Waropen pada 1947 ini diangkat oleh anak dari Presiden pertama RI tersebut sebagai Duta Besar Indonesia untuk negara Italia dan Malta. Posisi duta besar tersebut kemudian dilepas dan Numberi

kembali ditarik dalam jajaran kementerian kabinet pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang memberinya amanat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia (2004). Pada masa pemerintahan Presiden SBY berikutnya, Freddy Numberi kembali diberi kepercayaan untuk menduduki kursi kementerian dalam kabinet, hanya kali ini sebagai Menteri Perhubungan Indonesia. Pada sekitar 2011 lalu, saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan reshuffle kabinet, jabatan kementerian tersebut dilepas dari Numberi dan diberikan pada penggantinya, E.E. Mangindaan. Saat ini Freedy bergabung dengan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Ia meninggalkan Partai Demokrat bersama Taufiq Effendi yang pernah menjabat sebagai Menteri Pengadayagunaan Aparatur Negara (Menpan). Menurutnya, penyelesaian konflik Papua sebaiknya dilakukan sama dengan penanganan konflik Aceh. (mdk)

DPD Usulkan Pembenahan Pelaksanaan Pilkada SEMARANG (HK) — Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Indonesia masih perlu pembenahan. Hal ini agar pilkada tidak hanya menjadi proses demokrasi prosedural. "Pilkada mesti memberi dampak yang substansi bagi masyarakat," kata Ketua DPD Irman Gusman saat menjadi keynote speaker dalam Seminar Nasional 'Pemilihan Umum Kepala Daerah di Indonesia' di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (15/5). Irman menyatakan pada prinsipnya pelaksanaan pil-

CMYK

kada di Indonesia sudah relatif maju. Namun anehnya, apabila dibandingkan dengan negara-negara tetangga, indeks demokrasi Indonesia masih tertinggal.Berdasarkan survey majalah The Economist, Indonesia menempati peringkat ke-67 di bawah Timor Leste (42) dan Thailand (57). "Ini agak paradoks melihat pilkada mekar di mana-mana tapi ternyata rangking demokrasi masih di bawah Timor Leste," kata Irman. Rendahnya peringkat kualitas demokrasi Indone-

sia disebabkan sejumlah faktor. Irman menyatakan demokrasi Indonesia, menurut The Economist, belum memberi dampak berarti terhadap perkembangan pluralisme, penguatan fungsi pemerintahan, dan partisipasi politik masyarakat. Contoh sederhana, dari 446 pelaksanaan pilkada sejak 2009 sampai 2014, sebanyak 392 di antaranya berakhir di meja hijau. "Ini contoh bahwa pilkada belum substansi masih sekadar prosedural," ujar Irman.

Irman menyatakan perlu ada pembenahan dalam sistem pelaksanaan pilkada. DPD, imbuh Irman, mengusulkan sejumlah hal: Pertama, transparansi keuangan dari peserta incumbent lewat laporan Badan Pemeriksa Keuangan. Para incumbent mesti mendapat peringkat laporan wajar tanpa pengecualian. Kedua, perlu ada peningkatan persyaratan bagi para calon kepala daerah independen. Hal ini agar kualitas calon kepala daerah independen bisa menyaingi kandidat partai

politik. Ketiga, DPD mengusulkan biaya pilkada jangan dibebankan lewat APBD.Menurut Irman ongkos penyelenggaraan pilkada bisa menelan anggaran Rp 200 miliar sampai Rp 300 miliar. Jumlah tersebut bisa mengganggu program pembangunan pemerintah daerah. Kalaupun mesti mengambil dana APBD, Irman menyarankan sebaiknya anggaran yang digunakan tidak lebih dari satu persen total pendapatan daerah. "Biaya sebaiknya dibebankan ke APBN," ujarnya.(rol)


Pendidikan

Kamis, 16 Mei 2013

Metode Tematik Integratif KURIKULUM 2013 untuk jenjang SD rencananya akan menggunakan metode tematik integratif. Metode ini sebenarnya bukan hal baru bagi guru SD. Di kurikulum sebelumnya pun, untuk kelas rendah seperti kelas satu,

dua dan tiga sudah menggunakan metode pembelajaran tematik. Dalam metode tematik integratif, materi ajar tidak disampaikan berdasarkan mata pelajaran tertentu, melainkan dalam bentuk

tema-tema yang mengintegrasikan seluruh mata pelajaran. Metode tematik integratif adalah pembelajaran yang menggunakan tema dalam mengaitkan beberapa materi ajar sehingga dapat

memberikan pengalaman bermakna pada siswa. Tema adalah pokok pemikiran atau gagasan pokok yang menjadi pokok pembicaraan. Tema akan yang akan menjadi penggerak mata pelajaran yang lain.

Pada kurikulum baru SD masing-masing kelas akan disediakan banyak tema. Umumnya tiap tingkatan kelas mempunyai delapan tema berbeda. Tema yang sudah dipilih itu harus selesai diajarkan dalam jangka waktu satu tahun. Guru yang menentukan atau memilih teknis pengajaran

maupun durasi pembelajaran satu tema. Satu tema yang dipilih oleh guru dapat diintegrasikan pada enam mata pelajaran wajib yang ditentukan yaitu Agama, PPKn, Matematika, bahasa Indonesia, Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Kurikulum ba-

15

ru SD ini menekankan aspek kognitif, afektif, psikomotorik melalui penilaian berbasis test dan portofolio yang saling melengkapi. Elemen perubahan kurikulum untuk jenjang SD secara umum adalah holistik integratif berfokus pada alam, sosial, dan budaya. (education)

Tahun Depan, UN SD Ditiadakan JAKARTA (HK) — Mulai tahun ajaran 2013/ 2014, ujian nasional sekolah dasar (SD) resmi ditiadakan. Hal ini diperkuat dengan Peraturan Pemerintah (PP) No 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas PP No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang ditandatangani Presiden Republik Indonesia pada pekan lalu. Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ibrahim Bafadal mengatakan meski UN ini ditiadakan bukan berarti tidak ada alat evaluasi bagi anak-anak yang duduk di bangku SD ini untuk ke jenjang selanjutnya. "Benar ada PP tersebut. Tapi bukan berarti UN hilang lalu tidak ada ujian sama sekali. Bukan seperti itu," kata Ibrahim , Rabu (15/5). Dengan demikian, mulai tahun depan anak-anak SD tidak lagi akan direpotkan dengan UN. Namun, UN jenjang SMP dan SMA tetap akan ada seperti biasa. Penghapusan ini ada kaitannya

dengan program wajib belajar 9 tahun dan kurikulum

2013 yang akan segera diterapkan pada pertengahan Juli ini. Kendati demikian, Ibrahim menjelaskan bahwa format evaluasinya nanti bisa dikerjakan oleh daerah. Yang pasti penghapusan UN ini tidak akan menghilangkan sistem evaluasi pada jenjang pendidikan dasar tersebut. Pasalnya, di tiap jenjang pendidikan memang harus terdapat sistem evaluasi. (kcm)

DOK

PAMERAN PENDIDIKAN — Kepala Disdik Kota Batam, Drs H Muslim Bidin saat membuka Pameran Pendidikan (Batam Education Expo) 2013 di Lapangan Engku Putri Batam Centre, Minggu (12/5) lalu. Hari ini, Kamis (16/5), Pameran Pendidikan ini akan di tutup Walikota Batam, Drs H Ahmad Dahlan. DOK

SISWA SD sedang serius mengerjakan UN beberapa waktu lalu.

Tunjangan Profesi Guru Belum Cair JAKARTA (HK) — Pembayaran tunjangan profesi guru bagi guru bersertifikat sebesar satu kali gaji pokok untuk triwulan pertama tahun 2013 ini dilaporkan tidak juga lancar di berbagai daerah. Pembayaran tunjangan profesi guru swasta yang diambil alih pemerintah pusat juga tetap terlambat dari yang dijanjikan pemerintah. Padahal, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh pada Maret lalu mengatakan, pembayaran tunjangan profesi guru (TPG) guru nonpegawai negeri sipil (PNS) akan disamakan dengan biaya operasional sekolah

(BOS), yakni untuk triwulan pertama pada 9-16 April 2013. Nyatanya, hingga pertengahan Mei ini, banyak guru yang tidak kunjung menerima pembayaran TPG di rekeningnya. Pengambil alihan pembayaran TPG sebagian guru dikatakan Nuh untuk melihat keefektikan penyaluran. Mengacu pada kasus BOS, penyaluran lebih tepat waktu saat dilakukan pemerintah pusat. Namun, dalam kasus penyaluran TPG guru swasta yang dijanjikan lebih lancar, nyatanya tetap molor dari ketentuan Kementerian Keuangan. Dede Permana, Koordina-

tor Forum Guru Swasta Jawa Barat, mengatakan kucuran TPG guru non-PNS di Kota Cirebon hingga Rabu (15/5) belum ada. Sesuai ketentuan, para guru seharusnya sudah mendapatkan pembayaran TPG pada April lalu untuk Januari - Maret 2013. Pembayaran TPG guru non-PNS atau swasta tahun lalu disalurkan provinsi dan sesuai jadwal. Mulai tahun ini diambil alih Kemendikbud. Tetapi, malah terlambat, tidak seperti yang dijanjikan. Pembayaran TPG tidak pernah beres, baik oleh pemerintah daerah maupun pusat, kata Dede. (kcm)

Hari Ini, Walikota Tutup Batam Education Expo 2013 para siswa. Serta lomba itu untuk menjaring bakat group, kompang, dan minat siswa puisi, hingga tarian baik dibidang kolosal diperagaakademik maukan ratusan siswa. pun non akadeMenurut Ketua Pamik dalam rangnitia Batam Education ka peningkatan Expo 2013, M Chaidir kualitas pendiIsmail, pada acara peChaidir dikan di Batam, nutupan akan menyaagar dapat mejikan berbagai hiburan serta pengumuman terha- miliki daya saing. “Batam Education Expo dap para juara yang diadakan panitia selama lom- ini, kita berharap setiap ba. Dan pada Batam Edu- tahun diadakan dan dalam cation Expo 2013 ini, telah rangka memperingati Hari menyajikan berbagai pa- Pendidikan Nasional (Harmeran yang dipamerkan diknas). Selain dapat memmerupakan hasil inovasi bekali pengembangan mi-

Diisi Beragam Hiburan Siswa BATAM (HK) — Walikota Batam Ahmad Dahlan, hari ini Kamis (16/5) akan menutup Batam Education Expo 2013 yang digelar di lapangan Engku Putri Batam Centre sejak 12 Mei lalu. Acara penutupan ini juga sekaligus membuka kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2013 untuk tingkat SMP. Sementara pada acara penutupan akan diisi berbagai hiburan menarik, menampilkan berbagai kreatifitas siswa, mulai dari tari, vokal

nat, peningkatan wawasan bagi anak didik serta pengenalan ilmu dan teknologi," ujarnya. Chaidir juga menghimbau kepada masyarat untuk hadir pada acara penutupan ini, karena akan menggelar berbagai hiburan hasil karya seni sekolah yang diperagakan para siawa. Pada kesempatan ini, atas nama panitia Chai dir meminta maaf apabila pada Batam Education Expo 2013 ini ada sekolah yang tidak terakomodir dalam pameran ini, dikarenakan keterbatasan tempat. (men)

Pembangunan SD Teluklobam Dianggarkan Rp1,9 M BINTAN (HK) — Untuk pembangunan SD Teluklobam pemerintah tahun ini menganggarkan dana Rp1,9 miliar. Pembangunan SD ini tepatnya berada di lokasi disamping Taman Kota Seri Kuala Lobam. "Pengerjaaannya 180 hari kalender meliputi pembangunan ruang kelas baru (RKB). pematangan lahan, pembangunan ruang majelis guru, dan perpustakaan. Diharapkan akhir tahun sudah selesai," ujar Umi Habibi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bintan, Rabu (15/5). Lahan untuk pembangu-

ROFIK/HALUAN KEPRI

KOMISI II DPRD Bintan meninjau lokasi pembangunan SD Teluklobam, Bintan, Rabu (15/5). nan SD ini kata Umi, seluas satu hektar. Mulai sign contract tanggal 20 Mei, dan dikerjakan tanggal 28 Mei memakai jasa Kontraktornya CV Prima Karya Nusa, dan

konsultannya CV Tunjuk Satu Konsultan. Anggota DPRD Bintan M Syahwan bersama Miskal dan Suparno sewaktu meninjau lokasi mengatakan,

bahwa pembangunan SD Teluklobam memang mutlak dibangun mengingat jumlah anak usia sekolah yang mencapai 510 anak. Mereka meminta pembangunan sekolah digesa dengan kualitas yang bagus. Sebelumnya Pemkab Bintan merencanakan pembangunan SD Teluklobam ini anggota DPRD ini meminta tanah hibah dari PT Surya Bangun Pertiwi (SBP), Lobam. Namun hingga kini PT SBP belum memberikan jawaban secara tertulis. Akhirnya Pemkab Bintan mengusulkan pembangunannya di lokasi Taman Kota, karena masih tersedia lahan.

Miskal meminta PPTK Dinas PU memastikan pembangunan SD sesuai dengan detail engineering design yang diajukan. Supaya ketahanan bangunan dapat bertahan sesuai rancangan awalnya. Sehingga bangunan tidak roboh sebelum waktunya. Salah seorang Ketua RT di Teluklobam Purwanto, mengaku senang menda patkan informasi akan segera dibangunnya SD Teluklobam. Karena selama ini anak-anak di ling k ungannya harus berjalan jauh untuk bersekolah. Bahkan sebagian anak sekolah di Tanjunguban. (rof)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment, Layout: Mulia Aditya


CMYK

Entertaint Inul Daratista Lega, Gugatan KCI Ditolak Kamis, 16 Mei 2013

JAKARTA (HK) — Yayasan Karya Cipta Indonesia (KCI) menggugat tempat karaoke milik Inul Daratista, Inul Vizta karena dinilai melanggar hak cipta. Namun, gugatan itu ditolak pengadilan. Sidang gugatan KCI terhadap Inul digelar di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Setelah beberapa minggu terakhir berjalan, sidang tersebut mencapai puncaknya, kemarin. Majelis hakim akhir-

nya menilai bahwa gugatan KCI atas Inul belum bisa dikabulkan. Hakim juga sempat menawarkan perdamaian, tapi langsung ditolak oleh masingmasing pihak. Pihak Inul, melalui pe-

ngacaranya Hotman Paris Hutapea menyambut baik keputusan hakim. Ia pun seperti kegirangan setelah putusan itu dibacakan. "Inul menang!" teriak Hotman usai sidang di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, Gajah Mada, Jakarta Pusat, Rabu (15/5). Kasus perseteruan KCI dan Inul sudah berjalan sejak 2005. Tak pernah mencapai kesepakatan, kasus itu pun akhirnya berakhir di meja hijau. Mendengar keputusan tersebut pihak KCI mengaku

tak terima. Namun, KCI tetap menghargai keputusan tersebut dan tetap berencana menempuh jalur hukum lainnya. "Jadi kami menghargai putusan hakim walau nggak puas ya," ungkap kuasa hukum kCI, Arjo Pranata usai sidang. Arjo menjelaskan alasannya kenapa tak puas dengan keputusan tersebut. "Kami kurang puas yah soal itu kan masalah eksepsi. Pertama, kopentensi absolut. Kemudian legalitas standing itu ditolak

Bantah Kenal Ahmad Fathanah JAKARTA (HK) — Kiki Amalia marah ketika namanya dikaitkan dengan Ahmad Fathanah, tersangka suap daging impor. Janda Markus Horison ini pun langsung mencari tahu dari mana berita itu bermula. Ditelusuri kabar, pengacara Farhat Abbas yang mengeluarkan pernyataan tersebut. Kiki pun melakukan konfirmasi langsung kepada Farhat. Hasilnya, suami artis Nia

Daniati itu membantah tidak pernah menyebut nama Kiki Amalia. "Ketika pengacara saya dan keluarga menghubungi Mas Farhat, ternyata Mas Farhat mengaku tidak pernah ngomong. Bahkan, dia meminta maaf ke saya dan keluarga kalau memang benar itu terjadi," kata Kiki yang ditemui di Teabox Cafe, Jakarta Selatan, Selasa (14/5). Menurut Kiki, Farhat Abbas sudah membantah tidak ada nama Kiki disebut atau mengucapkan inisial dirinya. Kiki sangat kecewa sampai ada berita yang menyebut dirinya

16

juga, eror dan persona (kecacatan penggugat). Karena sifatnya belum masuk ke pokok perkara," jelasnya. Arjo juga menegaskan bahwa keputusan Majelis Hakim belumlah final. Baginya, apa yang diputuskan saat ini belumlah masuk dalam pokok perkara. "Tidak ada kalah menang. Ini bukan pokok perkara. Karena ini belum masuk pokok perkara ini belum bisa dikatakan kalah," tegasnya. (dth)

Kiki Amalia

sebagai salah satu wanita Ahmad Fathanah. "Saya sudah terpukul perceraian saya. Ujian saya belum berakhir. Ini gosip murahan untuk menghancurkan saya," ujarnya sedih. Setelah mengadakan klarifikasi ini, pihak Kiki tidak ingin ada lagi yang mengkaitkan dirinya dengan Ahmad Fathanah karena dia tidak mengenal Fathanah. "Bicara masalah Fathanah berhenti sampai di sini. Ini berita enggak ada harganya," kata M Mahdi, kuasa hukum Kiki Amalia. (tmp)

Fatin Shidqia Populer di YouTube

Rian D'Masiv Dikaruniai Anak Perempuan

JAKARTA (HK) — Sebanyak empat video penampilan Fatin Shidqia dalam ajang pencarian bakat menyanyi, X-Factor Indonesia, masuk dalam enam besar video terpopuler YouTube pekan ini. Dua video Fatin saat membawakan lagu Grenade milik Bruno Mars ditonton lebih dari 137 ribu dan 74 ribu sepanjang pekan lalu. Lagu tadi dia nyanyikan saat Road to Grand Final XFactor pada 10 Mei 2013. Video pertama diunggah oleh XFactorIndonesiaFM dan yang kedua diunggah oleh EvanVibration. Video Fatin bersama mentornya, Rossa membawakan lagu Material Girls milik Madonna masuk daftar paling banyak dilihat. Video ini ditonton 51 ribu kali. Begitupula video Fatin kala membawakan lagu Everything at Once. Video ini ditonton sebanyak 54 ribu kali dalam sepekan. Dua video lain yang masuk daftar enam besar paling banyak ditonton diberi judul Bima Satria Nugraha – Teaser dan Bukan Empat Mata | 10 Mei 2013 | I'M DIFFERENT (Anak Genderewo) | Part3. X-Factor Indonesia merupakan program pencarian bakat di televisi swasta RCTI. Selain Fatin, ada dua kandidat yang bertahan, yakni Novita Dewi dan kelompok Nu Dimension. (tmp)

JAKARTA (HK)— Kabar bahagia menyelimuti pasangan Rian D'Masiv dan RA Murtisari. Pasalnya, keduanya telah memiliki anak perempuan yang diberi nama Euralia Cassidy Rian. Pelantun lagu 'Cinta Ini Membunuhku' itu mengunggah foto anak pertamanya melalui akun Twitter pribadinya, @dmasivrian. Dalam foto tersebut, Rian memasang foto sang putri bersama album CD grup band asal Inggris, Blur. "My baby girl Ralia accompany me listening @blurofficial vinyl albums," tulis Rian di akun Twitternya, Rabu (15/ 5). Rian dan Murtisari sendiri menikah pada 20 September 2012. Namun sayangnya Rian selalu menutupi kabar bahagia itu dari awak media. (okz)

Christy Jusung Belum Bisa Berbulan Madu

Tora & Darius Melapor ke Polisi JAKARTA (HK) — Ini sebenarnya cerita lama. Beberapa tahun lalu foto mesum aktor Tora Sudiro dan Darius Sinathrya hasil rekayasa beredar di internet. Sempat heboh namun tidak sempat masuk ranah hukum karena dianggap sepele. Kini foto tersebut beredar lagi karena ulah tangan jahil. Dan, kali ini Tora dan Darius sudah merasa terganggu. Akhirnya pada Rabu (15/5), keduanya melaporkan peredaran foto itu ke Polda Metro Jaya. "Berita kita memberikan laporan apa yang beredar di media. Saya tahu dari Twitter,

saya tahu sudah dari bertahun-tahun lalu dulu kita cuek, sekarang anak-anak udah pada gede," papar Tora di Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. "Ini sudah jelasin ini editan dan Darius udah keganggu. Saatnya kita berhentikan," lanjutnya lagi. Darius sendiri mengaku memang sempat cuek dengan beredar laginya foto tersebut. Namun setelah makin ke sini justru dirasa menganggu, ia pun sepakat dengan Tora untuk melaporkan kejadian itu. "Awalnya sama kaya

tora udah pernah lihat saya cuek ajah memang ga menyebar sempet beberapa kali keluar juga dan respon orang pasif. Dan temen-temen di daerah terima BM itu yang sampe anak kecil menerima. Cukup me nggangu dan orang tanyain 'bener nggak nih, oh jelas-jelas fotonya palsu karena editan,

akhirnya dengan Tora komunikasi dan wjib lapor dan ini kurang pantas," jabar Darius. Dalam foto rekayasa tersebut memperlihatkan Tora dan Darius tengah melakukan kegiatan orang dewasa. Selain itu, aktor Mike Luckok juga terlihat dalam foto editan tersebut. (dth)

Anggun C Sasmi Perempuan Itu Punya Banyak Senjata JAKARTA (HK)— Christy Jusung telah resmi dinikahi Jay Alatas pada Minggu (28/4). Namun menurut Christy hingga saat ini dirinya belum merencanakan bulan madu. Salah satu alasannya karena kegiatan masingmasing yang masih padat. Christy bahkan harus membayar beberapa

pekerjaan yang tertinggal selama persiapan pernikahannya. "Karena memang punya kesibukan masingmasing juga dan kemarin persiapan pernikahan. Jadi banyak kerjaan yang ke-pending," ungkap Christy, Rabu (15/5). Christy juga mengaku dirinya tak punya target

CMYK

untuk mempunyai momongan. Mengenai hal itu, ia mengaku santai karena baik dirinya maupun sang suami sudah punya keturunan dari pernikahan masing-masing sebelumnya. "Nggak ditarget atau nunda, berjalan saja. Kita sudah punya anak-anak juga. Jadi lebih santai," tuturnya. (dth)

JAKARTA (HK) — Di panggung, sebagai penyanyi, Anggun Cipta Sasmi (39) memiliki kekuatan untuk memesona para penonton. Dari olah vokal, musik, gerak-gerik, ucapan, hingga dandanannya. Bagaimana pandangannya sebagai perempuan tentang kekuatan kaumnya? Menurut Anggun, sebagai perempuan, kaumnya sesungguhnya penuh kekuatan. Ia memberi contoh dengan menceritakan percakapannya berdua Kirana Cipta Montana Sasmi, buah

gun. perkawinannya den"Aku tuh bigan penulis Perancis lang, 'Kita peremCyril Montana. puan itu senjatan"Aku sering bilang, ya banyak, jangan wanti-wanti ke dibeberin semua," anakku, umurnya baru kisah Anggun lagi. lima tahun, dia peremAnggun menepuan. Dia bilang gini, kankan pula bah'Oh, Kirana lebih suka Papa daripada Mama'. Anggun wa hendaknya ka'Ya, normal lah, kamu umnya memiliki perempuan, kamu kedip-ke- jari diri, tidak berusaha mendip sedikit, Papamu lang- jadi orang lain. Ketika sedang sung luluh hatinya. Coba tampil pun, menurut Anggun, kamu kedip-kedip gitu ke jati dirinya terlihat, bukan seMama, ya enggak jalan, eng- bagai penyanyi dengan karakgak mempan'," kisah Ang- ter vokal hingga dandanan-

nya semata, melainkan juga sebagai perempuan. "Ya tetap Anggun, tetap guyonan (bercanda). Di panggung itu, kalau orang-orang bilang, 'Kebenaran yang benar itu ada di atas panggung'. Kalau dikalkulasikan, misalnya, untuk di lagu ini aku break, lalu aku ngobrol tentang lagunya, cara menyampaikannya, lalu aku jalan, itu ketahuan, itu kan aku, karena perempuan, bukan karena penyanyi," ujar pencipta lagu dan produser musik ini. (kcm) Editor: Lili , Layouter: M Fahrullazi


C M Y K Kamis, 16 Mei 2013

17

BP3KR Layak Dibubarkan? Peringatan Hari Marwah Rakyat Kepri Ke-11 TANJUNGPINANG (HK) — Badan Penyelaras Pembangunan Provinsi Kepulauan Riau (BP3KR) telah sukses mengantarkan terbentuknya Provinsi Kepri, lengkap dengan DPRD-nya. Karena itu, lembaga ini sudah selayaknya dibubarkan. Sutana Liputan Tanjungpinang Tidak tanggung-tanggung, lontaran wacana itu disampaikan Ketua BP3KR Provinsi Kepri, Basyaruddin Idris. "Apakah masih layak BP3KR ini dipertahankan? Bila dianalogikan dengan Indonesia, BP3KR laksana BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). BPUPKI bubar menjadi PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia). PPKI dibu-

barkan setelah terbentuknya konstituante yang berlanjut terbentuknya presiden dan MPRS," kata Basyaruddin Idris di selasela acara peringatan 11 tahun Hari Marwah Rakyat Provinsi Kepri yang digelar di Asrama Haji Tanjungpinang, Rabu (15/5). "Sekarang BP3KR telah sukses, membentuk Provinsi Kepri, pemerintah daerah serta DPRD. BP3KR sudah selayaknya dibubarkan dan jangan dijadikan BP3KR Layak Hal 18

Tomi Andriyono Officer Gadai Emas BSM KCP Tanjunguban

Kerja dan Refreshing

ISTIMEWA

HARI MARWAH — Gubernur Kepri HM Sani bersalaman dengan Walikota Batam Ahmad Dahlan di sela peringatan Hari Marwah Rakyat Kepri yang digelar di Asrama Haji Tanjungpinang, Rabu (15/5). Muncul wacana untuk membubarkan BP3KR karena perjuangan pembentukan Provinsi Kepri dianggap sudah tuntas.

Pemko Kirim Peserta Magang Tenun ke Lombok TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM mengirimkan lima orang peserta magang yang terdiri dari para pelaku UKM untuk belajar tenun di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai tanggal 12 hingga 27 Mei.

Usia Dini, Masa Penting Pendidikan Anak TANJUNGPINANG (HK) — Mendidik anak harus dilakukan sejak usia dini, mengingat masa usia dini adalah masa transisi. Dimana seorang anak akan belajar dari melihat, mendengar dan meniru dari orangorang terdekatnya. Oleh sebab itu, baik atau tidaknya pertumbuhan anak, salah satunya ditentukan oleh apa yang ia lihat, apa

yang dia dengar dan apa yang dia tiru saat ini. Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pembina Gabungan Organisasi Pembina Taman kanakkanak Indonesia (GOPTKI) Provinsi Kepulauan Riau Aisyah Sani di aula Kantor Gubernur lama di Jjalan Basuki Rahmat Tanjungpinang, Usia Dini Hal 18

PRIA kelahiran Kijang 6 Oktober 1981 sangat menghayati tugasnya di Bank Syariah Mandiri. Ia mengaku memulai karirnya sebagai teller pada tahun 2009. Menurutnya, bekerja adalah ibadah yang harus dikerjakan dan harus dianggap suatu kesenangan. Dengan demikian, pekerjaan yang ada di kantor tidak m e n jadi beb a n y a n g a k a n memb u a t stres. "Kita harus bekerja sebaik mungkin, sehingga karir kita juga akan meningkat. Namun dalam bekerja juga harus ada refreshing, karena jika hanya bekerja dan tak ada hiburan, maka akan stres," ucap suami Rini ini. Dalam prinsipnya, refreshing juga dapat menambah pergaulan dan banyak teman. Jadi jika kemanamana banyak yang mengenal dan bisa bersantai bersama. Kerja dan Hal 18

Kegiatan dimaksud merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan keterampilan para pengrajin tenun, khususnya di Kota Tanjungpinang untuk bisa menghasilkan kain tenun dengan menampilkan motif atau corak khas ikon Kota Tanjungpinang. Centra tenun di Kota Lombok berada di Desa Sukarare, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat. Kegiatan magang dikoordinir langsung oleh Disperindag Kota Tanjungpinang. Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah didampingi Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Drs Wan Kamar, Ketua Tim Penggerak PKK Kota TanjungPemko Kirim Hal 18

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya


Tanjungpinang

Kamis, 16 Mei 2013

Bakcang, Penganan Tradisonal Tionghoa TANJUNGPINANG (HK) — Bakcang atau bacang ialah penganan tradisional masyarakat Tionghoa. Kata 'bakcang' berasal dari dialek Hokkian yang lazim dibahasakan di antara suku Tionghoa di Indonesia. Bakcang menurut legenda pertama kali muncul pada zaman Dinasti Zhou berkaitan dengan simpati rakyat kepada Qu Yuan yang bunuh diri dengan melompat ke Sungai Miluo. Pada saat itu, bakcang dilemparkan rakyat sekitar ke dalam sungai untuk mengalihkan perhatian makhluk-makhluk di dalamnya supaya tidak memakan jenazah Qu Yuan. Untuk kemudian, bakcang menjadi salah satu simbol perayaan Peh Cun atau Duanwu. Bakcang secara harfiah

berarti cang yang berisi daging, namun pada prakteknya, cang juga ada yang berisikan sayur-sayuran atau yang tidak berisi. Yang berisi sayur-sayuran disebut chaicang dan yang tidak berisi biasanya dimakan bersama dengan serikaya atau gula disebut kicang. Bakcang dibuat dari beras ketan sebagai lapisan luar dan daging, jamur, udang kecil, seledri dan jahe sebagai isi. Ada juga yang menambahkan kuning telur asin. Untuk perasa biasanya ditambahkan se-

dikit garam, gula, merica, penyedap makanan, kecap dan sedikit minyak nabati. Tentunya yang tidak kalah penting adalah daun pembungkus dan tali pengikat. Daun biasanya dipilih daun bambu panjang yang harus dimasak terlebih dahulu untuk detoksifikasi. Bakcang biasanya diikat berbentuk prisma segitiga. Hari Raya Duan Wu Jie atau yang lebih terkenal dengan sebutan Hari Raya Peh Cun diperingati setiap tahun pada tanggal 5 bulan 5. Pada hari tersebut biasanya orang Tionghoa mempersembahkan bacang dan kue cang untuk sembahyang. Tradisi makan bakcang secara resmi dijadikan sebagai salah satu kegiatan dalam festival Peh Cun sejak

Dari Halaman 17

Kerja dan "Saya juga biasa refreshing dengan cara memancing, karena mancing adalah hobi saya yang nomor satu. Mancing bersama

teman-teman ataupun sendiri tak masalah. Kalau ada temanteman, tentu jauh lebih asik," ujar alumnus STIE Pasundan

tahun 2003 ini. Menurut Tomi, jika hanya bekerja dan tidak memikirkan pergaulan sosial, juga

bisa memicu stres. Hal itulah yang banyak dirasakan pekerja-pekerja kantoran saat ini. (cw75)

Dari Halaman 17

BP3KR Layak untuk kepentingan kelomp o k . B e g i t u j u g a d en g a n rakyat yang sudah muak dengan lelucon itu, jadi semua yang dibawah BP3KR bubarkan saja termasuk GM-BP3KR," sambung Basyaruddin. Menurut dia, Hari Marwah Masyarakat Kepri yang diperingati hari ini (kemarin) adalah kepentingan politik semata yang sudah tidak sepantasnya lagi dibesar-besarkan. Dukungan Politik Sementara itu, peringatan Hari Marwah Masyarakat Kepri di Tanjungpinang kemarin, dimanfaatkan BP3KR untuk menyatakan sikap dukungan kepada Huzrin Hood sebagai calon Gubernur Kepri periode 2015-2020. Pernyataan dukungan itu disampaikan Ketua BP3KR Jakarta, Elza Zein saat membacakan 11 pernyataan sikap BP3KR pada acara tersebut. "BP3KR hanya men g akui satu-satunya wadah perjuangan pembentukan Provinsi Kepri yaitu BP3KR, tanpa ada organisasi lain. Serata mendukung se-

Dinasti Jin. Sebelumnya, walaupun bakcang telah populer di Cina, namun belum menjadi makanan simbolik festival ini. Bentuk bakcang sebenarnya juga bermacam-macam dan yang kita lihat sekarang hanya salah satu dari banyak bentuk dan jenis bakcang tadi. Di Taiwan, di zaman Dinasti Ming akhir, bentuk bakcang yang dibawa oleh pendatang dari Fujian adalah bulat gepeng, agak lain dengan bentuk prisma segitiga yang kita lihat sekarang. Isi bakcang juga bermacam-macam dan bukan hanya daging. Ada yang isinya sayur-sayuran, ada pula yang dibuat kecil-kecil namun tanpa isi yang kemudian dimakan bersama serikaya, gula manis. (cw72)

penuhnya dan mencalonkan Bapak Haji Huzrin Hood SH sebagai calon Gubern u r Provinsi Kepri periode 20152020," ujar Elza saat membacakan per yataan sikap BP3KR tersebut. Selain dukungan politik tersebut, BP3KR juga meminta Pemprov Kepri agar lebih bersungguh-sungguh dan memprioritaskan program ke arah peningkatan kesejahteraan masyarakat. "Meminta kepada Gubernur dan DPRD Kepri untuk dapat segera menyelesaikan peraturan daerah yang berkaitan dengan renstra pendidikan, potensi laut dan pesisir, CSR serta pengentasan kemiskinan. Selain itu juga, mendesak Pemerintah Kepri untuk melakukan penanganan secara cepat dan komprehensif yang berkelanjutan dalam penanganan narkoba dan HIV/AIDS dikarenakan Kepri tergolong daerah terbesar pengedar dan juga pengidap penyakit HIV/ AIDS," ucap Elza. BP3KR, sambung Elza, juga mengimbau pemerintah agar dapat lebih meng-

hargai, menghormati dan peduli kepada para pejuang pembentukan Provinsi Kepri dan keluargannya. Serta meminta pemerintah lebih berorentasi kepada program-program yang lebih konkrit yang pro rakyat dan jangan sampai terjebak dengan program yang bersifat seremonial, populis dan mercusuar. Sementara itu, Hozrin Hood saat dikonfirmasi terkait dukungan terhadap dirinya malah menegaskan akan mendukung HM Sani untuk kembali menduduki posisi Gubernur Kepri. "Suatu kehormatan bagi saya dukungan ini. Namun secara pribadi saya tetap mendukung HM Sani untuk melanjutkan periode yang kedua. Namun saya siap mendampingi HM Sani sebagai Wakil Gubernur bila diberi amanah," kata Huzrin ditemui usai acara. Menurut Huzrin, BP3KR bukanlah partai politik. Karena itu, tidak mungkin dirinya maju dengan kendaraan BP3KR. Gubernur Kepri HM Sani yang dimintai tanggapannya

terkait dukung-mendukung ini menegaskan, masalah pencalonan gubernur masih lama. Sekarang, dia tengah fokus pada APBD tahun 2014, selain program-program lain yang harus dikerjakan dalam sisa waktu kurang lebih dua tahun ke depan. "Saya kira waktunya ini masih lama. Saya masih fokus untuk APBD 2014 serta masih bekerja apa yang belum dicapai dalam kepemimpinan saya ini," katanya. "Butuh dukungan dan kerja sama semua pihak dalam pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kepri," sambungnya. Pembangunan, sebut Sani, tidak semata-mata tugas pemerintah. Sebagai pelaksana pembangunan, pemerintah juga butuh masukan tambahan serta kritik sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program-program pemerintah, yang menjadi prioritas yakni pembangunan konektivitas antar pulau, infrastruktur jalan, air minum dan listrik serta indeks pembangunan manusia.***

18

GM-BP3KR dan UMRAH Gelar Turnamen Futsal TANJUNGPINANG (HK) — Generasi Muda Pejuang Pembentukan Provinsi Kepri (GM-BP3KR) bersama BEM Fisip Universitas Maritim Raji Ali Haji (UMRAH) menggelar turnamen futsal antar perguruan tinggi se-Kepri. Turnamen ini diikuti 35 tim yang digelar di Lapangan Futsal Trimazmur Tanjungpinang, Rabu (15/5). "Turnamen ini akan dilangsungkan selama lima hari. Yang diundang untuk mengikuti turnamen ini adalah himpunan mahasiswa seKepri, juga utusan berbagai perguruan tinggi di Tanjungpinang. Satpol PP Pemprov Kepri yang saat ini masih duduk di bangku kuliah juga ikut bergabung," kata Ketua Panitia Turnamen, Syukron. Dikatakan, turnamen ini merupakan salah satu contoh bagi Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang agar lebih memperhatikan kaum muda di Kepri khususnya di Tanjungpinang dalam segi kegiatan olehraga. "Kita ketahui bersama pemerintah daerah kurang memperhatikan kaum muda dalam segi olahraga. Pemerintah lebih banyak dalam mengembangkan budaya dan seni. Namun itu belum tentu diminati oleh kaum muda. Seharusnya olahraga diperhatikan juga. Karena banyak yang suka dengan olahraga terutama futsal tetapi sayang pemerintah jarang menggelar kegiatan seperti ini," tandasnya Kata Syukron, saat ini kegiatan sosialisasi maupun seminar juga tidak selalu disukai kalangan muda. Sehingga dengan melakukan kegiatan positif seperti ini, bisa disisipkan sosialisasi dan lainnya.

SUTANA/HALUAN KEPRI

TURNAMEN futsal GM-BP3KR dan BEM Fisip UMRAH diikuti 35 tim yang digelar di Lapangan Futsal Trimazmur Tanjungpinang, Rabu (15/5). "Kaum muda butuh kegiatan yang nyata, bila seminar dan sosialisasi sudah bosan. Harusnya pemerintah pandai mencari kegiatan yang digemari anak muda dalam sosialisasi tersebut baik dengan menggelar pertandingan sepak bola, turnamen futsal, bola voli dan lainnya," ujarnya. Plt Kepala Dispora Kepri, Maifrizon dalam arahannya mengatakan, kegiatan ini sangat positif dan patut mendapat dukungan dari pemerintah dan juga masyarakat umum. "Turnamen ini sangat bermanfaat bagi seluruh mahasiswa selain untuk menyalurkan hobi dan juga bisa menjadikan ajang pencarian bibit-bibit pemain futsal di Kepri ini. Selain itu juga untuk mengetahui kemampuan para pemain yang telah berlatih selama ini. Selain itu juga, kegiatan ini untuk menghindari hal-hal yang tidak baik yang tidak diinginkan," jelasnya. Yang perlu diingat, lanjut Maifrizon, adalah bagaimana

Dari Halaman 17

Pemko Kirim pinang Yuniarni Pustoko Weni, serta anggota DPRD Kota Tanjungpinang Sukandar mengantar lima orang peserta magang tenun tersebut hingga ke Desa Sukarare. Sebelum sampai di Desa Sukarare, Lis berpesan kepada para peserta magang untuk serius mengikuti pelatihan magang ini. "Selama dua minggu di sini, belajarlah sebanyak-banyaknya tentang ilmu tenun. Sekembalinya dari Desa Sukarare, harus ada tindak lanjut tentang ilmu apa saja yang sudah dipelajari," katanya. "Suka atau tidak suka, harus betah selama berada di Desa Sukarare. Ini demi untuk mencari ilmu," sambung Lis. Satriadi, Ketua Asosiasi Pengrajin Tenun Desa Sukarare menyambut para peserta magang dengan penuh sukacita. Dikatakan olehnya, peserta magang dari Kota Tanjungpinang akan diberi latihan dasar dulu, yaitu menenun tanpa dasar. Hal ini, menurutnya, adalah untuk me-

latih kelenturan tangan dalam menjalankan alat tenun. Desa Sukarare merupakan desa khusus penghasil kain tenun dan merupakan ikon tenun di Kabupaten Lombok Tengah. Daerah yang memiliki 12 kecamatan dan 139 kelurahan ini merupakan daerah yang beradab dan potensial. Masyarakatnya wajib memiliki keahlian menenun, baik laki-laki atau perempuan. Itulah sebabnya, sejak usia dini anak-anak di Desa Sukarare sudah diajarkan bagaimana cara menenun. Selain sebagai petani, mata pencaharian di Desa Sukarare adalah menenun. Salah satu penenun di Desa Sukarare adalah Ibu Simah. Beliau sudah menenun sejak usianya 10 tahun. Saat ini, Simah merupakan salah satu dari penenun yang memiliki keahlian sebagai penenun kain bermotif. Dikatakan Simah, semua orang bisa menenun namun tidak semua orang bisa membuat motif, dan Simah merupakan satu diantara sedikit orang yang memiliki keahlian tersebut.

Ibu dua orang anak ini juga menjelaskan, bagi seorang yang sudah ahli menenun diperlukan waktu sekitar 1 bulan untuk menghasilkan kain tenun dengan motif yang standar. Semakin rumit motifnya, maka waktu pembuatannya pun akan semakin lama pula. Tak hanya Pemko Tanjungpinang yang senang dengan hangatnya sambutan dari penduduk setempat. Masyarakat Desa Sukarare pun memiliki antusiasme yang sama dan ingin pula berkunjung ke Kota Tanjungpinang. hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Sukarare, Timan. Mereka senang karena Desa Sukarare dikenal di daerah lain sebagai daerah khusus pengrajin tenun. Timan berharap, dengan adanya kunjungan rombongan dari Kota Tanjungpinang akan ada kelanjutan dalam hal kerja sama di bidang tenun dan saling bertukar ilmu demi untuk memajukan ekonomi kerakyatan di daerah masing-masing. (r/yan)

Dari Halaman 17

Usia Dini sempena peringatan hari ulang tahun GOPTKI ke-56, Rabu (15/5). Pendidikan anak usia dini, kata Aisyah Sani merupakan pendidikan yang paling penting. Adapun yang dimaksud anak usia dini adalah masa satu sampai enam tahun. “Pada masa tersebut tempaan yang diterima anak akan memberi efek yang kuat dan tahan lama. Dan kesalahan menempa akan berdampak negatif dalam jangka panjang dan tentu akan sulit diperbaiki. Usia dini juga disebut dengan masa peka,” katanya. Setelah usia dini, jenjang selanjutnya adalah Taman Kanak-kanak (TK). Adapun tujuan adanya TK adalah untuk meningkatkan daya

para pemain bisa bertanding dengan menjunjung tinggi sportifitas dan kejujuran, sehingga akan tercipta pertandingan yang bersih. Sehingga nantinya bisa menjadi pemain yang profesional. Ketua GM-BP3KR, Basyaruddin Idris menambahkan, turnamen ini merupakan salah satu upaya memperingati Hari Marwah Kepri yang ke-11. "Kita berharap, turnamen ini bisa menghidupkan kembali semangat olahraga di kalangan anak muda di Kepri. Ini juga menjadi salah satu ajang silaturahmi sesama mahasiswa. Masih ada beberapa kegiatan ke depannya, dalam memperingati Hari Marwah Kepri ini," katanya. "Desember nanti, kita juga akan mengadakan turnamen yang sama. Namun dua pool, yang satu untuk lakilaki pool satu lagi khusus untuk kaum perempuan," sambungnya. (sut)

cipta anak-anak dan memacunya guna belajar mengenal berbagai macam pengetahuan yang masih asing di mata anak-anak seusia mereka. “Di masa kanak-kanak itulah kemudian kita memberi nutrisi kepada mereka, yang kita sebut dengan budi bahasa, pengetahuan agama, soosial, emosional, fisik, motorik, kognitif, bahasa, seni dan yang terpenting kemandirian” kata Aisyah Sani. Oleh sebab itu, Aisyah Sani mengingatkan kepada para pengelola PAUD dan TK yang ada di seluruh Kepri agar selalu meningkatkan kompetensi tenaga pengajarnya. Adapun yang selalu ditekankan adalah masalah sifat sabar pengajar, kreatifitas dan inovasi. Hal itu demi

menjaga agar para anak-anak tidak cebat bosan dengan pelajaran yang dia terima. “Ajak mereka seperti bermain, dalam permainan itu selipkan pengetahuan,” ujar istri Gubernur ini. Sementara Ketua GOPTKI Kepri Nani Suhajar Diantoro mengatakan, sifat kreatif dan inovatif pengajar dalam mendidik anak adalah hal yang selalu ditekankan. Mengingat keberhasilan taman kanak-kanak atau PAUD, penentu terbesar adalah tenaga pengajarnya. “Kalau kita mau menciptakan generasi yang cerdas dan berkualitas, tentu harus diawali dengan gurunya. Jika guru baik, maka akan baik pula muridnya,” katanya. (r/sut)


CMYK

Bintan

Kamis,216 Mei 2013 Sabtu, Maret

19

22 PSK Terjaring Razia Satpol PP 5 Pejabat Bintan Dituntut 2,5 Tahun Penjara

JENDARAS/HALUAN KEPRI

RAZIA PSK— Kepala Satpol PP Ahmad Izhar dan Camat Bintim Hasan didampingi Lurah Kijang Kota turut merazia PSK di warung remang-remang berada di pemukiman warga Kampung Kuala Lumpur, Selasa (14/5) lalu.

BINTAN (HK) — Sebanyak 22 orang terjaring razia yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bintan bersama aparatur Kecamatan Bintan Timur terhadap warung remang-remang yang berada di pemukiman warga Kampung Kuala Lumpur persisnya dekat Pelabuhan Sri Bayintan Kijang Kota, Selasa (14/5) lalu. Jendaras Liputan Bintan Selain merazia orang Satpol PP juga mengamankan 12 kes minuman kaleng beralkohol berbagai merek, dan minuman botol alkohol, serta satu ember tuak berukuran 40 liter. Razia ini dilakukan atas laporan warga yang merasa resah terhadap tempat hi-

CMYK

buran dan warung remangremang yang menyediakan jasa wanita tuna susila (PSK), serta menjual minuman keras. Menurut Kepala Satpol PP Bintan Ahmad Izhar, bahwa operasi ini adalah tindakan rutin dilakukan dan akan berlangsung secara terus menerus. "Hari ini kita

lakukan razia bersama camat dan Lurah Kijang Kota untuk menindaklanjuti laporan warga yang sangat resah dengan kondisi di daerah. Razia kita lakukan sore untuk menghindari bentrokan, karena malam ramai aktifitas," ujar Ahmad. Sementara Camat Bintan Timur Hasan, mengatakan akan menindak usah a - u s a h a y a n g m e r e sah kan warga, pihaknya akan menertibkan agar masyarakat merasa nyaman. "Kami banyak dengar keluhan masyarakat, ada yang memakan babi dan anjing, transaksi seks bahkan s a m p e p e rke la h i a n y a n g mengarah ke suatu suku. Hal ini dapat membahayakan keamanan dan kenyamanan warga kami," ungkap Hasan. ***

BINTAN (HK) — Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Tanjungpinang, Maruhum mengatakan lima pejabat Bintan dituntut hukuman 2,5 tahun penjara karena terbukti telah melakukan tindakan korupsi dana hibah bantuan nelayan. Kelima pejabat tersebur diantaranya, mantan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bintan, masingmasing, Gunawan Aritonang, Juniarto Kurniawan, Mursid bin M. Sholeh, Said Kham sita, Hardi bin Hasan Basri.

Hukuman mereka ini berfariasi antara 1,5 tahun hingga 2,5 tahun penjara. "Atas perbuatannya yang telah terbukti, kami meminta majelis hakim menghukum terdakwa dengan hukuman selama 1 tahun dan enam bulan, denda Rp 50 juta subsider 3 bulan kurungan," ujar Maruhum di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Rabu (15/5). Menurut Maruhum, kelima mantan Kepala UPT DKP, terbukti melanggar pasal 3 Jo pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999, sebagaimana

diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001, tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, sebagai mana dakwaan alternatif Jaksa Penuntut Umum, juncto pasal 55 KUHP. Yakni terbukti melakukan tindakan korupsi dana hibah bantuan nelayan. Selain dituntut hukuman badan, masing-masing tersangka juga dikenakan denda Rp50 juta hingga Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan, serta diwajibkan mengembalikan kerugiaan negara sesuai dengan jumlah dana yang dikorupsi.

Seperti tersangka Gunawan selain wajib mengembalikan uang pengganti sebesar Rp36 juta, dan jika tidak dibayar maka sebagai penggantinya dengan pidana penjara selama 9 bulan. Begitu juga terhadap terdakwa Juniarto Kurniawan, dan meminta Majelis Hakim menghukum terdakwa selama 2 tahun dan 6 bulan, denda Rp200 juta subsider 3 bulan kurungan, serta mewajibkan terdakwa mengembalikan uang pengganti sebesar Rp 697 juta atau diganti dengan hukuman penjara selama 6 bulan. (rof)

Lomba Masak Ketahanan Pangan BINTAN (HK) — Pemkab Bintan melalui Badan Pelasaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan menggelar lomba cipta menu beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA), Rabu (15/5). Lomba tersebut diadakan di kantor Badan Pelasaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan jalan Nusantara km 18 Kijang. Kegiatan ini untuk meningkatkan ketahanan pangan

melalui alternatif selain beras sebagai menu utama dalam makanan sehari-hari, selain itu juga untuk meningkatkan gizi makanan masyarakat dengan pola konsumsi makanan yang beraneka ragam. Wakil Bupati Bintan Khazalik mengatakan, bahwa ketahanan pangan sangat penting untuk keberlangsungan hidup, ketahanan pangan termasuk dengan jumlah yang tersedia serta kualitas gizi yang baik dan memenuhi kebutuhan tubuh manusia. "Sebagai daerah yang memiliki wilayah pertanian dan perikanan yang besar kita harus mampu dalam penyediaan dan pengembangan makanan demi ketahanan pangan, misalnya dengan memanfaatkan pekarangan rumah yang ada, menggunakan alternatif lain

JENDARAS/HALUAN KEPRI

WAKIL Bupati Bintan Khazalik sedang mencoba menu alternatif selain beras hasil masakan peserta lomba memasak, Rabu (15/5). selain nasi atau beras sebagai makanan pokok," terang Khazalik. Ditambahkan juga setiap daerah di Bintan harus bersama-sama membangun ketahanan pangan, meningkatkan pengelolaan pangan berbagai bentuk dengan membuat satu produk setiap satu desa atau one product one village. Sementara Kepala Badan Pelasaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Bintan, Zufrin Juniwal mengatakan bahwa dengan

adanya acara ini diharapkan masyarakat mampu mengembangkan pola makanan yang lebih banyak dan beragam, tentunya sesuai dengan gizi yang seimbang dan aman di konsumsi. Lomba ini di ikuti oleh 10 kecamatan yang ada di kabupaten Bintan dengan memamerkan produk makanan dan pertanian serta masakan alternatif yang dibuat tanpa menggunakan beras. Untuk pemenang lomba tersebut di raih oleh kecamatan Bintan Timur. (cw75)

Editor: Arment Aditya, Layouter: M Fahrullazi


Anambas

Kamis, 16 Mei 2013

20

Penyandang Cacat Diperlakukan Sama TAREMPA (HK) — Warga penyandang cacat atau masalah disabilitas di Kabupaten Kepulauan Anambaslayak memperoleh hakhak serta pelakuan yang sama seperti masyarakat lainnya dalam beraktifitas seharihari maupun kegiatan di dunia usaha. Asfanel Liputan Anambas Upaya dan nilai-nilai tentang itu, tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Kepri Nomor 3 tahun 2012 tentang perlindungan pemberdayaan penyandang disabilitas. Perihal tersebut terungkap dalam sosialisasi tentang disabilitas yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Pemprov Kepri, di Aula Tarempa Beach, Anambas, Rabu (15/5). Menurut Kepala Dinas Sosial Provinsi Kepri, Edi Roviano, dengan adanya Perda tentang disabilitas tersebut, diharapkan bagi para penyandang disabilitas yang ada di wilayah Provinsi Kepulauan Riau termasuk di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas dapat

meningkatkan tatanan sosial mereka. Disamping itu, penyandang disabiltas tersebut juga dapat meningkatkan taraf hidup kesejahteraan bagi diri sendiri, keluarga maupun masyarakat Anambas umumnya. “Diharapkan ada kesamaan hak untuk mereka khususnya bagi para penyandang disabilitas ini. Baik dalam berbagai hal, salah satunya dalam kegiatan bidang usaha,” kata Edi. Edi menyebutkan, penyandang disabilitas sendiri bukan hanya tanggung jawab dari Dinas Sosial semata. Akan tetapi, hal tersebut juga menjadi tanggung jawab beberapa SKPD terkait. Sesuai dengan yang diamanatkan untuk menyelenggarakan tupoksi akan hal itu.

“Perda ini merupakan tanggung jawab seluruh SKPD terkait sesuai dengan tupoksinya,” ucapnya. Sementara, Bupati Kepulauan Anambas yang diwakili Asisten III, Augus Raja Unggul menuturkan perlu adanya kebijakan seperti fasilitas publik yang menunjang serta mendukung bagi penyandang masalah disabilitas. Menurutnya, fasilitas publik yang ada seperti pelabuhan belum memihak kepada para penyandang disabilitas. Namun demikian, Pemkab Anambas telah dan akan melaksanakan beberapa program, sebagaimana yang tertuang dalam Perda Nomor 3 tahun 2012 tersebut. Diantaranya, memberikan pelayanan pengobatan kepada warga yang terkena gangguan kejiwaan ke rumah sakit jiwa yang terdapat di Pekanbaru. “Kedepan, upaya layanan lebih terbaik lagi bagi penyandang disabilitas, kita harapkan masing-masing SKPD di Anambas kedepan juga harus memiliki program tentang hal tersebut,” ucapnya. ***

ASFANEL/ HALUAN KEPRI

SERAHKAN BANTUAN — Asisten 3 Pemkab Anambas, Augus Raja Unggul secara simbolis menyerahkan bantuan kepada salah seorang warga penderita disabilitas dalam acara sosialisasi oleh Dinas Sosial (Dinsos) Pemprov Kepri, di Aula Tarempa Beach, Anambas, Rabu (15/5).

Guru Selingkuh Dimutasi TAREMPA (HK) — Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kepulauan Anambas segera mengirimkan surat rekomendasi mutasi Sg, oknum guru selingkuh di Kecamatan Palmatak beberapa waktu lalu. “Surat mutasi tersebut akan kita kirimkan secepatnya ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kepulauan Anambas. Hal ini terpaksa kita lakukan, demi menjaga hal-hal yang tidak kita inginkan lebih lanjut atas apa yang dituduhkan warga terhadap Sg tersebut,” kata Kepala Dinas Pendidikan Anambas, Herianto, Rabu (15/5).

Menurut Herianto, selama lebih kurang 10 tahun bertugas sebagai guru di wilayah Kecamatan Palmatak, Sg dinilai memiliki kinerja tugas sebagai tenaga pendidik yang cukup baik. Bahkan berbagai ide atau gagasan untuk meningkatkan mutu pendidikan bagi anak didiknya maupun bagi sekolah

tempatnya bertugas selama ini juga terbilang bagus. “Dugaan kejadian sebagaimana yang disampaikan warga terhadap Sg tersebut, bisa jadi suatu musibah bagi dirinya. Mudah-mudahan kejadian tersebut dapat menjadi pembelajaran berharga bagi yang bersangkutan, termasuk bagi kita semua,”ucapnya. Lebih lanjut, Herianto juga merasa bingung serta bimbang atas mutasi yang diberikan kepada oknum guru tersebut, sekaligus mencari pengganti tugas dari para guru yang paling cocok untuk ditempatkan tugas menggantikan posisi tugas

SEJUMLAH pelajar warga Tarempa menggunakan kapal pompong sebagai sarana transportasi mereka menuju ke SMK di Desa Payak Laman yang berjarak cukup jauh dari Tarempa setiap harinya. Gambar diambil Rabu (15/5).

yang bersangkutan. “Mau tidak mau, kita juga harus berusaha mencari siapa guru yang cocok menggantikan posisi Sg itu nantinya. Mudah-mudahan hal ini ada hikmahnya bagi kita semua,” ungkapnya. Sebelumnya Kepala BKD Kabupeten Anambas, Iip Ilham Firman mengaku kaget mengetahui adanya informasi dugaan kasus tersebut. Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum menerima secara langsung laporan dari instansi yang memperkerjakan Sg, yakni Dinas Pendidikan. Namun demikian pihaknya masih tetap menunggu laporan secara langsung maupun tertulis. Diterangkan, berdasarkan PP No 53 tahun 2010, maka bagi pegawai negeri sipil (PNS) yang dianggap melanggar disiplin maka akan dikenakan beberapa hal, mulai dari pemotongan tunjangan kesra, penurunan jabatan dan esselon hingga dilakukan pemecatan. Dan itu semua disesuaikan dengan tindakan yang dilakukan oleh oknum guru tersebut. (nel)

10 Dokter Temui Wabup Anambas TAREMPA (HK) — Sebanyak 10 orang dokter, lulusan berbagai perguruan tinggi di tanah air, bertemu dan bertatap muka langsung dengan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Abdul Haris SH di ruang kerjanya, Haris Rabu (15/5). Para dokter muda untuk penyakit umum tersebut merupakan atas penempatan dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes RI), melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kepri untuk KKA. Sejumlah dokter itu nantinya akan ditempatkan tugas ditiga titik rumah sakit di wilayah ini, sesuai kontrak tugas mereka selama satu tahun di Anambas Kedatangan mereka disambut hangat oleh orang nomor dua di Anambas ini. Kepada para dokter tersebut, Haris berpesan agar mereka dapat menjalani tugas dengan sebaik-baiknya, sesuai amanattugas yang telah diberikan, sebagaimana yang telah dilakukan oleh para dokter muda sebelumnya di wilayah ini. “Kita patut bersyukur dan terimakasih kepada pihak pe-

merintah pusat atas kepercayaan dari penempatan tugas ke 10 dokter tersebut di Anambas. Mudah-mudahan mereka (dokter) tersebut dapat betah serta memberikan pelayanan kesehatan terbaiknya kepada masyarakat di daerah ini,” kata Haris. Lebih lanjut Haris menerangkan, bahwa di wilayah Anambas, rata-rata penduduknya merupakan memiliki suku Melayu dengan tingkat keramahan, adat istiadat serta rasa kekeluargaan yang cukup tinggi. Untuk itu, jalankan tugas dengan sebaik-baiknya serta hindari tindakan tugas yang dapat menyakiti masyarakat tersebut. “Kita yakin, para dokter muda tersebut juga telah dibekali berbagai ilmu pengetahuan dibidang ilmu kesehatan, termasuk etika pelayanan tugas serta hidup ditengah-tengah masyarakat di wilayah ini,” ucap Haris. Diterangkan, ke 10 dokter tersebut nantinya akan ditempatkan tugas ditiga wilayah pusat layanan kesehatan di Anambas, yakni 4 orang di

Puskesmas Tarempa, Kecamatan Siantan, 3 orang di rumah sakit lapangan Palmatak serta 3 orang di rumah sakit bergerak di Letung, Kecamatan Jemaja Sebelumnya, dalam upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Kepulauan Anambas, Dinas Kesehatan juga telah menambah jumlah dokter spesialis di rumah sakit yang ada di Anambas. Menurut Kadiskes Anambas Said Mohd Damrie SKM MPH di Rumah Sakit Lapangan, Palmatak akan ditambah 6 orang dokter spesialis, yaitu spesialis bedah, spesialis kandungan, spesialis anak, spesialis penyakit dalam dan anastesi. “Saat ini untuk Rumah Sakit Palmatak sudah tersedia enam orang dokter spesialis, dokter-dokter ini nantinya akan melayani pasien-pasien yang berada di pulaupulau yang ada di Kepulauan Anambas,” kata Said Dengan kehadiran dokter spesialis tersebut, diharapkan pelayanan kesehatan di rumah sakit di wilayah ini dapat mengurangi pasien-pasien yang dirujuk keluar daerah.(nel)

Editor: Didik, Layouter: Syahrial Anwar


Karimun

Kamis, 16 Mei 2013

21

Rp24 M Mengendap di Bank Warga Pertanyakan Dana CD KARIMUN (HK) — Dana Community Development (CD) 2012 berasal dari enam perusahaan tambang batu granit di Pulau Karimun Besar sebesar Rp24 miliar masih mengendap di bank. Masyarakat yang terkena dampak mempertanyakannya. Sebanyak lima desa dan kelurahan yang terkena dampak langsung dari enam perusahaan mempertanyakan dana tersebut, Rabu (15/5), di Kantor Lurah Darussalam, Kecamatan Tebing. Enam perusahaan yang melakukan penambangan batu granit di Pulau Karimun Besar adalah PT Wira Penta Kencana (WPK), PT Bukit Granit Mining Mandiri (BGMM), PT Bukit Alam Persada (BAP), PT Riau Alam Anugerah Indonesia (RAAI), PT Pacific Granitama (PG) dan PT Kawasan Dinamika Harmonitama (KDH). Sementara lima desa dan kelurahan yang terkena dampak langsung dari aktivitas enam perusahaan itu adalah Desa Pangke, Desa Pangke Barat, Kelurahan Pasir Panjang, Kelurahan Darussalam di Kecamatan Meral Barat

dan terakhir Desa Pongkar di Kecamatan Tebing. Pertemuan itu dihadiri oleh Ketua Asosiasi Perusahaan Granit Pusat Farlan Lubis, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Karimun Alwi Hasan didampingi Kabid Pengawasan Harlita, Kapolsek Meral AKP Bangun Tua Nasution dan perwakilan perusahaan tambang granit. Awal pertemuan sempat memanas karena pihak asosiasi dan masyarakat tidak menemukan titik temu. Masyarakat ingin agar dana segera dicairkan. Namun, pihak asosiasi meminta masyarakat membuat program untuk pencairan dana itu. Maruli Turnip dari Kelurahan Pasir Panjang dalam pertemuan mengatakan, dana CD 2012 berasal dari periode Januari 2012 hingga 17 Januari 2013. diperkirakan dananya sebesar Rp24 miliar. Seharusnya, katanya, dana tersebut sudah dicairkan pada Januari 2013. Namun sampai sekarang tidak dicairkan. Persoalan belum cairnya dana tersebut karena muncul Peraturan Bupati Karimun

No. 02 Tahun 2013 mengenai Pencabutan Peraturan Bupati Karimun No. 6A Tahun 2013 tentang Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Sektor Pertambangan Kabupaten Karimun pada 17 Januari 2013. Sejak dicabutnya Perbup No. 6A, maka Tim Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (TP2M) yang selama ini mengelola penyaluran dana CD di Kabupaten Karimun ikut dibubarkan. Sehingga, penyaluran dana CD terkendala. “Kami hanya ingin bagaimana dana CD 2012 bisa segera dicairkan. Apakah tetap mengacu pada Perbup 6A atau tidak yang penting dana itu dikembalikan kepada masyarakat karena itu hak mereka. Kami ingin ada kejelasan dari pihak asosiasi dalam menyelesaikan persoalan ini,” kata Turnip. Farlan, Ketua Asosiasi menjelaskan, sebenarnya sekitar Rp4 miliar dari dana CD 2012 sudah disalurkan lewat bantuan mahasiswa berprestasi. Bantuan transportasi anak-anak sekolah yang selama ini bersumber dari dana CD juga masih tetap berjalan seperti biasa.

ILHAM/HALUAN KEPRI

PERTANYAKAN DANA — Warga enam desa/kelurahan yang terkena dampak perusahaan batu granit mempertanyakan dana CD 2012 kepada Ketua Asosiasi Granit Pusat Farlan didampingi Kadistamben Alwi Hasan dan Kapolsek Meral AKP BT Nasution di Kantor Lurah Darussalam, Rabu (15/5). Pertemuan akhirnya mencapai kesepakatan, penyaluran dana CD 2012 tetap berjalan menurut Perbup No. 6A. Secara teknis akan diben-

tuk tim pelaksana yang ditunjuk oleh masing-masing kelurahan dan desa. Sementara, pagu definitif untuk tiap kelurahan dan desa akan diten-

tukan dua minggu setelah pertemuan. Sebelum pertemuan, Selasa (14/5) malam, sudah dilakukan pertemuan awal

di Mapolres Karimun. Pertemuan dipimpin langsung Bupati Karimun Nurdin Basirun dan dihadiri Kapolres. (ham)

Daging Ilegal, Aparat Tutup Mata Masuk Lewat Pelabuhan Tikus KARIMUN (HK) — Aparat Bea dan Cukai (BC) dan Kantor Karantina Pertanian Tanjung Balai Karimun dinilai tutup mata terkait masuknya daging impor ilegal ke bumi berazam. Abdul Gani Liputan Karimun

GANI/HALUAN KEPRI

GUDANG PENYIMPANAN — Tak jauh dari gapura inilah lokasi CV AP S yang diduga menjadi gudang penyimpanan daging ilegal dari Pelabuhan Kolong, di belakang Kantor Imigrasi Tanjung Balai Karimun, Rabu (15/5).

Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kipra Jhon Syahputra kepada Haluan Kepri mengatakan, Kantor Karantina Pertanian serta Kantor Bea dan Cukai adalah pihak yang paling bertanggungjawab atas masuknya daging impor ilegal ke Karimun. Menurutnya, dua instansi itu berikut instansi yang terlibat lain menutup mata. “Jelas aparat tutup mata. Kalau tidak, kenapa daging ilegal bisa dengan mudah

masuk ke Karimun, lewat pelabuhan ilegal pula. Jelas merugikan negara dan konsumen. Peran Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, Kantor Karantina Pertanian serta Bea dan Cukai lemah. Mereka semua tutup mata,” kata Jhon. “Kita minta pihak pengawas dan instansi terkait segera menindaklanjuti masuknya daging illegal tersebut yang disinyalir masuk dari pelabuhan ilegal,” ujar Jhon. Jhon menduga tidak tertutup kemungkinan ada oknum atau aparat yang ikut bermain dan membekingi aktivitas

ilegal itu. Sehingga bisa luput dari tindakan tegas petugas. Informasi di lapangan, pemilik daging ilegal tersebut adalah CV AP S yang berlokasi di Perumahan Taman Puri Baran II Kecamatan Meral. Posisi perusahaan tak jauh dari gerbang masuk perumahan dan berjarak sekitar 100 meter dari UPTD Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Meral. Sedangkan aktivitas bongkar muat daging ilegal yang dipasok oleh CV AP S dilakukan di salah satu pelabuhan tikus di Kolong Kecamatan Karimun, tak jauh dari Kantor Imigrasi Tanjung Balai Karimun. Pengangkutan daging ilegal menggunakan mobil box tertutup kemudian diantar ke CV AP S. Di sana, ada karyawan perusahaan yang menunggu untuk dimasukkan ke gudang penyimpanan. Menurut beberapa sum-

ber yang tak ingin disebut namanya, pemilik daging impor ilegal adalah salah seorang pengusaha di sekitar Kecamatan Meral. Aktivitas ilegal ini telah berlangsung sejak beberapa tahun belakangan. Semua aktivitas mulai dari memasok daging dan bongkar muat di pelabuhan ilegal tidak memiliki izin resmi dan luput dari tindakan aparat. Pantau banyak ruko dija dikan gudang penyimpanan milik beberapa pengusaha termasuk gudang penyimpanan daging ilegal CV tersebut. Seorang pekerja menunggu kedatangan mobil box di depan gudang. Selang setengah jam dalam pantauan tepatnya pukul 11.40 WIB, satu unit mobil box tiba dan parkir di depan CV AP S. Mereka melakukan bongkar muat barang jenis kardus daging, namun tidak diketahui jenis dagingnya. ***

Tiga Pejabat Panwaslu Diprotes KNPI

Kampung Pasir Geger Sarang Ular di Bawah Rumah

KARIMUN (HK) — Warga RT 06 RW 07, Kampung Sungai Pasir, Kelurahan Meral, Kota Kecamatan Meral, Rabu (15/5), digemparkan oleh munculnya ular piton sepanjang 4 meter di rumah warga. Kejadian bermula ketika Dian selesai memasak pagi dan bersiap-siap mandi. Saat perempuan bertubuh mungil hendak ke kamar mandi di belakang rumah, muncul ular besar datang dari loteng persis di depan matanya. Sontak Dian yang saat itu masih berbalut handuk langsung berlari keluar dan berteriak kencang bahwa di rumahnya ada ular berukuran besar. Teriakan Dian mengundang perhatian warga, pulu-

han tetangga segera mendatangi rumahnya untuk melihat langsung. Di dalam rumah kayu berlantaikan papan ditemukan seekor ular piton besar tengah bergerak pelan dari dapur menuju ruang tengah dan kamar tidur. Warga berupaya menangkap ular hidup-hidup. Namun, ular bersembunyi di bawah lantai kamar. Warga sempat kesulitan menemukan ular itu, karena di bawah lantai kayu rumah

masih berupa tanah merah. Menariknya, di dalam tanah merah itu ada lubang yang diduga sebagai sarang ular itu. Dugaan ular sudah lama bersarang di rumah itu dikuatkan dengan temuan bekas kulit ular yang terkelupas. Menurut warga yang ikut menangkap ular itu, dirinya menemukan ada tiga bekas kulit kering ular dari berbagai ukuran mulai dari sebesar ranting kayu, pergelangan tangan orang dewasa hingga sebesar betis orang dewasa yang ditemukan sekarang. Sementara, Dian saat ditemui Haluan Kepri di rumah tetangganya masih menangis terisak-isak. “Saya masih takut Pak. Kalau tahu selama ini di rumah ada ular, tak mungkin saya tidur disana. Saya masih trauma ke rumah, Pak,” katanya. (ham)

KARIMUN (HK) — Panitia Pengawas Pemilu (panwaslu) Kabupaten Karimun diprotes Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Karimun terkait keikutsertaan tiga pejabat panwaslu dalam seleksi anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karimun. Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Karimun H Afrilzal menilai bahwa ketiga orang pejabat di Panwaslu Kabupaten Karimun, Tiuridah Silitonga, Kasirul Fadli dan Mardanus tidak konsisten. Alasannya, mereka ikut seleksi anggota KPUD padahal telah menjabat di Panwaslu. “Panwaslu kan sudah dilantik. Mereka pun sudah menjalankan tugas sebagai pengawas. Kenapa harus ke KPU lagi? Jika seperti ini

mereka tidak konsisten,” ujar pria yang akrab disapa H Ical ini, Rabu (15/5). Ical juga mempertanyakan kredibilitas panwaslu yang tetap ambisius mengikuti seleksi anggota KPUD Kabupaten Karimun. Sehingga dia menilai bahwa terpilihnya tiga orang itu di Panwaslu Kabupaten Karimun hanya sebagai batu loncatan. “Kalau memang dari awal mau ke KPU kenapa ikut seleksi Panwaslu. Sekarang kan jadi sibuk harus cari siapa yang menangani pekerjaan dan menggantikan posisi mereka,” tambah Ical. Ical meminta kepada tim seleksi anggota KPUD Kabupaten Karimun agar lebih konsisten dan selektif. Ia juga menyinggung adanya keterlibatan empat anggota partai yang ikut seleksi. Sebagaimana disampaikan oleh salah satu LSM di Ka-

rimun yang menyanggah tim seleksi atas hal itu. Untuk itu, kata Ical, tim seleksi perlu mempertimbangkan segala persoalan yang disampaikan berbagai pihak. Mulai dari keikutsertaan tiga orang panwsalu hingga empat anggota partai yang ikut seleksi itu. Ketua Divisi Pengawas Panwaslu Kabupaten Karimun Kasirul Fadli ketika dimintai komentarnya menyatakan bahwa hal itu merupakan hak setiap warga negara Indonesia. “Artinya, siapapun berpeluang untuk mengikutinya termasuk panwaslu. Karena tidak ada dalam undang-undang yang melarang panwaslu ikut seleksi,” katanya. “Lagi pula motivasi panwaslu sama-sama ingin menyukseskan penyelenggaraan pemilu. Untuk itu alasan saya mengikuti seleksi adalah

ingin menambah wawasan dan ilmu. Kalau dibilang kenapa ikut seleksi panwas jika mau ikut KPUD? Kan waktu itu seleksi panwas lebih dulu. Lagi pula jika kami lulus dan terpilih nanti, kan ada PAW,” kata Kasirul. Mengomentari soal kredibiltas, Kasirul mengaku hal itu sah-sah saja dikritisi dan menjadi persepsi masyarakat. Namun ia meminta agar masyarakat lebih berpikir positif. Selain itu ia meminta untuk tidak mengintervensi dalam mengkritisi hal ini. Kasirul mengaku tak gentar dan akan tetap mengkuti seleksi meski ada kritik. Ia mengaku berpengalaman dalam penyelenggaraan pemilu, sebagai panwascam, seleksi anggota KPUD pada 2009 dan menjadi 10 besar yang bakal menduduki PAW. Dia menyatakan mampu untuk ikut seleksi. “Kalau dikritik ya terimakasih, itu positif bagi kami. Namun jangan ada intervensi lah. Kan tidak ada larangan panwaslu ikut seleksi anggota KPUD. Kalau bicara motivasi dalam finansial, itu tidak ada. Kami bekerja dalam tugas saat ini ikhlas, bahkan sempat tiga bulan kami tidak digaji sehingga untuk operasional pakai uang pribadi dulu,” jelasnya. Kasirul menyatakan bahwa dirinya tidak mencari materi, melainkan pengalaman dan ilmu yang lebih tinggi. Kasirul mengaku banyak tawaran yang datang untuk ikut dicalonkan sebagai anggota DPRD oleh beberapa partai politik. Tapi ia menolak. Sementara Ketua Panwaslu Kabupaten Karimun Tiuridah Silitonga ketika dikonfirmasi nomor ponselnya tidak aktif. (gan)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: I Dipura


CMYK

Kamis, 16 Mei 2013

TOHO Lolos Secara Dramatis BATAM (HK) - Tim TOHO lolos ke babak 16 besar secara dramatis usai bermain lima set dengan wakil Malaysia Politeknik, Rabu (15/ 5). Berlaga di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Batam, anak-anak perantauan asal Pulau Nias ini menang 3-2 (20-25, 25-22, 23-25, 25-15, 15-12).

Klasemen Hasil Pertandingan Selasa (14/5) Pool E S Trengganu Pool H SSBJ

Vs PGRI 2-3(25-22, 23-25, 32-30, 16-25, 12-15) Vs ATB 0-3(19-25, 20-25, 21-25)

Rabu (15/5) Pool DD Viska Vs SSBJ 1-3(25-14, 21-25, 17-25, 15-25) Pool H SSBJ Vs B. Tectona 3-0(25-15, 25-5, 25-18) Pool E Unitek Vs PGRI 0-3(12-25, 13-25, 16-25) Pool C MS Poltek Vs TOHO 2-3(20-25, 25-22, 23-25, 25-15, 15-12) Pool G MBSA Vs Viska 3-0(25-20, 25-18, 25) Pool DD SSBJ Vs SMAN 11 3-0(25-0, 25-0, 25-0) Pool F TMISS Vs K. Segamat Pool CC Spring Fox Vs Vedra's Pool AA SNT Vs FIK UNP Jadwal Pertandingan Kamis (15/5) Pukul 09.00 WIB S. Serawak Pukul 10.15 WIB Pertamina Pukul 11.30 WIB S. Trengganu Pukul 12.45 WIB Spring Fox Pukul 14.00 WIB Sukan Johor Pukul 15.15 WIB SNT Singapura Pukul 16.30 WIB Jakarta TNI AU Pukul 17.45 WIB MBSA Pukul 19.00 WIB Vedra's Pukul 20.00 WIB Sukan Johor Pukul 21.00 WIB S. Serawak

Vs Vs Vs Vs Vs Vs Vs Vs Vs Vs Vs

Deli Serdang Pool BB MBSA Pool G UT Malaysia Pool E S. Johor Pool CC K. Segamat Pool F B. Tectona Pool AA MS Poltek Pool C BP Batam Pool G Sukma Johor Pool CC TMISS Pool F S Trengganu Pool BB

Putri Main Pool AA UNP 1 Batam Tectona 1 SNT Singapura -

Menang Kalah Nilai 1 0 -

0 1 -

3 0 -

Pool BB PU Deli Serdang 1 S. Trengganu 1 S Serawak -

1 0 -

0 1 -

3 0 -

-

-

-

Pool DD SSB Johor 3 3 Viska Batam 3 2 Lingga 3 1 SMAN 11 3 0 *Lolos ke Babak 8 Besar

0 1 2 3

9* 6* 3 0

Didik dan Juang Liputan Batam Pertemuan kedua tim ini bisa dibilang salah satu laga terbaik di iven Haluan Kepri Cup ke-7. Pasalnya, TOHO dan Malaysia Politeknik menampilkan permianan seru dan menarik sejak awal hingga akhir laga selama lima set. Belum lagi teriakan para pendukung masing-masing tim menambah suasana Sport Hall makin hingar bingar. Pada set pertama, anak asuh Yakob terlihat grogi menghadapi anak-anak muda asal Malaysia. Berulangkali, pasukan Afsar dengan mudah melancarkan spike-spike keras yang menghasilkan poin. Meski sempat mengimbangi permainan lawan, namun Zega dkk harus menyerah 2025 untuk keunggulan tim Malaysia Politeknik. Di masa rehat, Yakob terlihat mengutak-atik formasi timnya. Upaya tersebut membuahkan hasil. Zega dkk dapat mengimbangi permainan cepat dan taktis yang diperagakan anak-anak Malaysia. Kedua tim saling bergantian dalam mengumpulkan poin. Berulangkali kedua tim mengajukan time out untuk mengubah strategi. Kejelian dan kecerdikan Yakob ternyata lebih unggul daripada Afsar di set ini. Alhasil, set kedua bisa dimenangkan TOHO dengan keunggulan angka 25-22. Memasuki set ketiga, Malaysia Politeknik langsung berbenah dengan memasukkan sejumlah pemain cadangannya. Taktik tersebut sengaja dilakukan Asraf untuk menyimpan tenaga pemain inti. Pola ini cukup berhasil. Meski di awal-awal set ketiga

-

Putra Pool A BNM Aviari Garden UNP

2 1 1

2 0 0

0 1 1

6* 0 0

2 2 2

2 1 0

0 1 2

6* 3* 0

Pool C TNI AU 1 TOHO 1 Poltek Malaysia -

1 0 -

0 1 -

3 0 -

Pool B Sishaket Lingga Fire Stone

Pool D McDermott Anambas BKC

2 2 2

2 1 0

0 1 2

6* 3* 0

2 1 1

2 0 0

0 1 1

5* 1 0

-

-

-

-

3 2 1 2

2 1 1 0

1 1 0 2

6 3 3 0

ATB 2 SSB Johor 2 Batam Tectona 2

2 1 0

0 1 2

6* 3* 0

Pool E PGRI Batam S. Trengganu UT Malaysia Pool F TMISS Malaysia Kesas Segamat Sukma Johor Pool G Viska Batam Pertamina MBSA Malaysia BP Batam Pool H

* Lolos ke Babak 16 Besar

DERMAWAN /HALUANKEPRI

RAMAIKAN SUASANA — Kehadiran puluhan pendukung tim TOHO meramaikan suasana pertandingan di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal. Tampak sejumlah pendukung tim TOHO meneriakkan yel-yel sambil memukul-mukul botol plastik kosong, Batam, Rabu (15/5). "Lawan kita tadi termasuk bagus. Diawal kita sedikit kerepotan, sehingga kita harus putar otak mengatur strategi untuk mengimbangi lawan. Beruntung cara tersebut berhasil menang meski harus dengan long set (5 set)," kata Yakob. Ia mengakui, pada laga tersebut timnya kurang maksimal dalam bertanding dikarenakan minimnya waktu latihan untuk menghadapi turnamen Haluan Kepri Cup ke-7 ini. Dia menyampaikan, pada pertandingan selanjutnya dirinya telah mempersiapkan sejumlah strategi agar dapat mecuri poin dari lawan. "Pada pertandingan selanjutnya dirinya akan menerapkan strategi baru lagi tergantung dari lawan yang akan kita hadapi. 12 orang pemain semuanya dalam kondisi prima siap untuk turun. Siapa yang turun nantinya tergantung dari lawan, karena pemain memiliki kemampuan masing-masing," tukasnya. Sementara pelatih Politeknik Malaysia, Asraf mengakui timnya kurang beruntung dalam laga tersebut. Namun demikian, ia tetap optimis

untuk di laga berikutnya menghadapi Jakarta TNI AU. "Kita kurang beruntung dalam laga tadi (kemarin, red). Masih ada satu laga lagi, semoga kita bisa menang," harap Asraf. Dengan kemenangan tersebut, TOHO kini mengumpulkan nilai 2 dari hasil sekali menang dan sekali kalah. TOHO tidak mendapatkan nilai penuh (3), karena hanya menang 3-2. Sedangkan tim Malaysia Politeknik mendapatkan nilai 1 dan menjadi juru kunci Pool C. Meski masih menyisakan satu kali pertandingan, Malaysia Politeknik diprediksikan tidak akan bisa lolos ke 16 besar. Dikarenakan pada laga terakhir, tim asuhan Afsar akan menghadapi salah satu favorit juara Haluan Kepri Cup ke-7, tim Jakarta TNI AU. Secara matematis, anakanak Malaysia Politeknik bakal tidak memperoleh nilai dan membuat mereka pulang lebih awal dari turnamen paling bergengsi dan terakbar di Kepri ini. PGRI Melaju Satu lagi tim lokal asal

Kota Batam, PGRI berhasil melaju ke babak 16 besar usai meraih dua kemenangan pada penyisihan Pool E. Di laga pertama, PGRI berhasil mengalahkan tim Sukma Trengganu dengan skor 32(22-25, 25-23, 30-32, 25-16, 15-12). Sedangkan di laga kedua, tim yang baru kali pertama jadi peserta Haluan Kepri Cup ini menaklukkan Universitas Teknik Malaysia dengan skor 3-0(25-12, 25-13, 25-16). Dengan dua kemenangan tersebut, PGRI meraup nilai 5 dan menjadi juara pool sekaligus melaju ke babak 16 besar. Tim lokal Batam lainnya, ATB juga memastikan tiket 16 besar setelah meraih kemenangan kedua saat meladeni SSB Johor dengan skor 3-0(25-19, 25-20, 25-21). Hasil tersebut membuat Budi cs meraup nilai 6 dan memimpin Pool H. Sedangkan SSb Johor yang menjadi runner up Pool H akan mendampingi ATB ke fase gugur. Batam Tectona yang berada satu pool dengan ATB dan SSB Johor harus jadi juru kunci dan gagal melaju ke babak selanjutnya.***

SSB Johor Taklukkan Viska Batam

Pool CC S.FS Malaysia Vedras Batam S. Johor Setkab Karimun

Azrin cs sempat tertinggal, namun ketika pemain intinya kembali diturunkan, Meraka langsung leading dan menutup set ini dengan angka 25-23, sekaligus mengubah skor 2-1 untuk keunggulan Malaysia Politeknik. Sebelum memasuki set keempat, puluhan pendukung tim TOHO b e r nyanyi d a n meneriakkan yel-yel untuk memberikan semangat. Motivasi tersebut ternyata mampu membakar Zega dkk. Anak asuh Yakob ini langsung bermain kesetanan yang membuat tim lawan kelabakan. Poin demi poin dengan mudah diraih, sehingga TOHO unggul jauh dan memenangkan set ini dengan keunggulan angka 25-15. Kedudukan jadi 2-2 yang memaksa kedua tim harus memainkan set penentuan. Kedua tim tetap bermain ngotot dan saling melancarkan spike-spike keras. Perolehan poin pun terus berimbang hingga angka 7-7. Namun, dipertengahan set kelima ini, TOHO mampu bermain sabar dan terorganisir. Sebaliknya, tim asuhan Afsar berulangkali melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. Pada set penentuan ini, TOHO akhirnya menutup dengan angka 112 sekaligus memenangkan laga dengan skor 3-2. Usai laga, Yakob mengakui jika anak asuhnya di awal pertandingan sempat kewalahan menghadapi seranganserangan yang dilancarkan Malasyia Politeknik. Ia pun terpaksa berulangkali mengubah strategi guna menghadang spike-spike keras lawan.

22

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

Dua pemain SSB Johor melakukan blok atas spike yang dilakukan pemain Viska Batam, Rabu (15/5).

Joko Sulistyo Bengkong

Iven Bayangan Proliga

KEGIATAN ini kedepannya agar bisa lebih ditingkatkan lagi untuk sponsornya bukan saja dari pemerintahan tapi juga pihak-pihak suwasta. Sehingga iven Haluan Kepri Cup ini kedapannya bisa menjadi pra Proliga bayangan di Indonesia. Sehingga, tim-tim peserta Proliga bisa langsung ikut serta setelah kompetisi Proliga usai. "Kita ketahui iven Haluan Kepri ini merupakan liga nomor dua terbesar setelah Proliga. Sehingga iven paling bergengsi dan terbesar di Kepri ini bisa menjadi liga bayangan untuk Proliga," harapnya. (jua)

CMYK

BATAM (HK) — Tim putri Viska Batam harus mengakui keunggulan klub asal Malaysia, SSB Johor. Berlaga di pertandingan pertama pada Rabu (15/5), anak asuh Putut ini takluk 13(25-14, 21-25, 17-25, 15-25). Meski kalah, Vivi dkk tetap lolos ke babak 8 besar dengan status sebagai runner up Pool DD. Tim yang bermaterikan anak-anak muda Batam ini mendampingi SSB Johor ke fase gugur yang menjadi pimpinan klasemen pool. Menanggapi kekalahan timnya, Putut mengaku tidak kecewa. Dikarenakan tim SSB Johor memiliki kualitas dan jam terbang yang lebih

dibanding anak asuhnya. Hal itu terlihat dari skill dan pola permainan yang terorganisir. Ia berharap, Vivi dkk bisa menjadikan laga tersebut sebagai pelajaran berharga dan modal untuk pertandingan berikutnya. Karena iven haluan Kepri Cup ini kan terbuka dan diikuti tim-tim dari empat negara. Tentunya suasana dan tekanan pertandingan berbeda dengan turnamen-turnamen lokal lainnya. "SSB Johor memang terlihat lebih unggul dan berpengalaman. Beruntung kami sudah meraih dua kemenangan di laga sebelumnya dan memegang tiket 8 besar.

Semoga laga tadi bisa dijadikan pelajaran berharga bagi anak-anak Viska," ujar Putut. Sementara itu, manajer Viska Batam, Gintoyono menyatakan puas dengan penampilan Vivi dkk meski kalah dari SSB Johor. Ia menilai, penampilan anak-anak Viska Batam lebih baik dibanding tahun lalu, yang gagal lolos dari penyisihan pool. "Permainan anak-anak sekarang lebih terorganisir dan padu. Saya optimis, anak-anak ini bisa lebih baik lagi. Tinggal pelatih untuk memoles dan membenahi kekurangan-kekurangan yang ada," kata Gintoyono.(kid)

Wasit Harus Profesional

Mohammad Taher

BAGINYA dalam menjalankan tugas seorang wasit harus bersikap profesional. Apapun bentuk pertandingannya. Karena posisi wasit sangat menentukan stabilitas jalannya pertandingan. Sehingga dia memandang bahwa profesioanlitas adalah yang utama bagi seorang wasit. Maka dari itu , dengan diberinya kesempatan untuk memimpin jalannnya pertandingan pada Haluan Kepri Cup ini, akan di manfaatkannya untuk menerapkan ilmu yang di dapat pada sertifikasi wasit nasional setahun lalu. Dalam memimpin jalannya pertandingan, posisi wasit bukan sebatas itu saja. Tapi bagaimana berusaha untuk meminimaliser kesalahan. Sehingga dimata yang melihat, keberadaan wasit benar-benar profesioanl dan fair. "Saya akan mencoba untuk menerapkan pengalaman yang saya miliki pada turnamen ini. Memang asam garam saya masih kurang jika di bandingkan dengan yang lain," tutur Mohammad Taher.(jua) Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi


Iklan

Kamis, 16 Mei 2013

23


CMYK

Kamis, 16 Mei 2013

24

Bintan Gelar O2SN dan FL2SN Tingkat SD dan SMP Untuk Menjaring Atlet dari Peserta Didik

KADISDIKPORA Bintan Makhfur Zurachman menyampaikan laporan kegiatan O2SN dan FL2SN 2013.

PEMERINTAH Kabupaten Bintan melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bintan menggelar Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FL2SN) 2013 untuk menjaring atlit lokal dari peserta didik. Demikian disampaikan oleh Wakil Bupati Bintan Khazalik dalam pembukaan acara tersebut, Selasa (14/5) di gedung Community Centre, Kawal, Gunung Kijang. "Untuk event ini diharapkan akan mendapatkan duta-duta olahragaan dan olahragawati yang nantinya akan mewakili Kabupaten Bintan ditingkat Provinsi bahkan hingga tingkat Nasional," Harap Khazalik. Sementara Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan Makhfur Zurachman mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk mengem-

KADISDIKPORA Bintan Makhfur Zurachman, Wakil Bupati Bintan Khazalik, Sekdakab Bintan Lamidi dan panitia O2SN dan FL2SN.

PEMBACAAN janji wasit dan peserta O2SN dan FL2SN.

bangkan dan mencari bakat dan minat siswa dalam bidang seni dan olahraga. "Ini juga diadakan untuk meningkatkan kecintaan siswa pada dunia seni dan olahraga serta meningkat pola hidup sehat dengan berolahraga," terang Makhfur. O2SN dan FL2SN untuk tingkat SD dan SMP ini resmi dibuka pada Selasa (14/5) dan berlangsung dari 13 hingga 16 Mei 2013. Acara ini diikuti oleh 10 Kecamatan di Bintan dengan jumlah peserta 780 siswa, dengan rincian 350 siswa SD dan 480 siswa SMP serta official tim sebanyak 372 orang sehingga totalnya 1152 orang, dengan sembilan cabang olahraga untuk O2SN dan 10 cabang seni untuk FL2SN. Narasi dan Foto : Jendaras Karloan

SALAH satu kontingen O2SN dan FL2SN dari Kecamatan Mantang.

PENGIBARAN bendera O2SN.

WAKIL Bupati Bintan Khazalik menyampaikan kata sambutan.

WAKIL Bupati Bintan Khazalik menerima skapur sirih.

KETUA DPRD Bintan Lamen Sarihi, Sekdakab Bintan Lamidi, Wakil Bupati Bintan Khazalik dan Makhfur Zurachman melepaskan bendera O2SN dan FL2SN secara simbolis.

839 Ketua RT/RW se-Kota Tanjungpinang Terima Insentif TANJUNGPINANG (HK)— Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Jumat (10/5) lalu di Aula SMKN 3 menyerahkan insentif kepada seluruh ketua RT/RW se-Kota Tanjungpinang. Penyerahan insentif kepada 839 orang ketua RT/RW itu disaksikan Wakil Gubernur Kepri Soerya

Respationo beserta istri. Hadir juga Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno, Plt Sekda Kota Tanjungpinang Syafrial Evi, seluruh Asisten dan Staf Ahli walikota, serta para Kepala SKPD, Camat dan Lurah se-Kota Tanjungpinang. Lis mengatakan, para ketua RT

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Wakil Walikota LIS DARMANSYAH memberikan uang insentif secara simbolis. Tanjungpinang Syahrul.

PENYERAHAN simbolis uang insentif.

dan RW merupakan aparatur pemerintah non PNS. ketua RT/RW adalah ujung tombak dalam menjalankan program-program pemerintah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Selain acara penyerahan insentif kepada Ketua RT dan RW se-Kota Tanjungpinang, pertemuan ini juga

SEKDA Kota Tanjungpinang Syafrial Evi menyalami ketua RT RW penerima uang insentif.

KADIS Pariwisata Kepri Guntur Sakti dan Staf Ahli Pemko Tanjungpinang Tengku Dahlan.

CMYK

sekaligus dimanfaatkan sebagai ajang dialog antara Walikota dan warga masyarakat yang diwakili oleh para Ketua RT dan RW nya. Walikota pun menerima banyak saran dan keluhan. Naskah : Rudi Yandri Foto : Andri Ismail

KETUA RT RW se Kota Tanjungpinang mendengarkan pemaparan kinerja Walikota Tanjungpinang.

FOTO bersama Wagub Kepri Soerya Respationo dan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, beserta istri. Editor: Apsek, Layouter: M. Fahrullazi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.