Haluankepri 17des13

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Selasa, 17 Desember 2013 12 Safar 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 17/12 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

“Silakan Laporkan PT KG ke DPR” KARIMUN (HK) — Bupati Karimun Nurdin Basirun mempersilakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karimun membawa kasus perpanjangan kontrak karya PT Karimun Granite (KG) ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Sikap legowo Bupati Nurdin Basirun tersebut disampaikan-

nya dalam ruang kerja Ketua DPRD Karimun Raja Bakhtiar, sesaat sebelum dilaksanakan rapat paripurna Penyampaian Nota Keuangan APBD Karimun tahun 2014, akhir pekan lalu.

Pertemuan itu dihadiri beberapa anggota DPRD Karimun.

"Bupati mempersilakan kami (DPRD Karimun) membawa

permasalahan kontrak karya PT KG ke DPR RI. Bupati bilang silakan saja kasus itu dibawa ke DPR, karena itu merupakan kewenangan DPRD Karimun juga untuk mempertanyakan hal itu," kata Ketua Komisi A DPRD Karimun, Jamaluddin, Senin (16/12) kemarin.

Dijelaskan Jamaluddin, sebe-

lum kedatangan Bupati Nurdin ke ruang Ketua DPRD, saat itu sejumlah anggota dewan tengah memperbincangkan masalah kontrak karya PT KG yang saat ini menjadi isu terhangat di Karimun.

"Begitu Bupati masuk ruangan, dia tanya ada masa“Silakan Laporkan Hal 7

Nurdin

Korupsi di Bintan Terbanyak Se-Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Hingga pertengahan Desember 2013, Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang menangani 21 perkara dari seluruh wilayah Kepulauan Riau (Kepri). Kabupaten Bintan merupakan yang terbanyak, yakni 5 kasus korupsi.

Armat Juang Liputan Batam Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Humas PN Tanjungpinang Jarihat Simarmata kepada Haluan Kepri di Tanjungpinang, Senin (16/12).

Dia menjelaskan, tahun ini sebanyak 21 kasus korupsi ditangani Pengadilan Tipikor Tanjungpinang. Sebanyak 16 perkara telah diputus dan dijatuhkan vonis, lima perkara masih dalam proses persidangan. Dari jumlah tersebut, sebanyak dua kasus merupakan perkara lanjutan dari tahun 2012 dan baru diputus pada tahun ini. Sedangkan sisanya, 19 kasus, merupakan perkara yang masuk pada 2013.

"Untuk perkara yang masuk di tahun 2013, paling banyak dari Kabupaten Bintan yaitu 5 perkara. Bintan kasus korupsi bantuan untuk nelayan," ungkapnya.

Jarihat kembali merincikan perkara korupsi untuk daerah lainnya, yakni Tanjungpinang sebanyak tiga perkara, Batam dua perkara, Natuna tiga perkara, Anambas dua perkara, Tanjungbatu satu perkara, Dabok dua perkara, dan Karimun satu perkara.

Sejak berdiri tahun 2011 hingga saat ini, lanjut dia, Pengadilan Tipikor Tanjungpinang telah menangani 56 perkara. "Pada tahun 2011 ada 1 perkara, tahun 2012 ada 34 perkara dan tahun 2013 ada 21 perkara," rincinya.

Berdasarkan data tersebut, jumlah kasus pada 2013 mengalami penurunan dibanding tahun lalu. Menurut Jarihat, hal itu disebabkan sejumlah kasus masih dalam proses.

Korupsi di Hal 7

AMRIN/HALUAN KEPRI

PENGGUSURAN RULI — Seorang ibu sambil menggendong anaknya melintas di antara puing-puing rumah liar (ruli) dekat Perumahan PLN Batam, Batam Centre yang baru saja dirubuhkan secara paksa oleh Tim Terpadu Penertiban Pemerintah Kota Batam, Senin (16/12). Aksi penggusuran ini sempat diwarnai bentrok antara warga dan petugas. Berita terkait halaman 9.

KPK Cegah Petinggi Hanura Kasus Kajari Praya

Warga Tolak Pembangunan Hotel

Hal

9

KY Terima Berkas Aduan Warga

Hal

17

JAKARTA (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi

Manusia untuk mencegah Ketua Dewan Pengarah Bapilu Partai Hanura Bambang Wiratmadji Soeharto yang juga Ketua Dewan Pimpinan Pusat Kosgoro. Pencegahan dilakukan terkait penyidikan ka-

Tata Janeeta

sus dugaan suap penanganan perkara pemalsuan dokumen tanah di Lombok yang melibatkan Kepala Kejaksaan Negeri Praya Subri.

KPK Cegah Hal 7

City Ancam Barcelona Kesabaran

Drawing 16 Besdar Liga Champions

KETAHUILAH bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk.

Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak.

(Khalifah Ali bin Abi Thalib)

NYON (HK) — Usai drawing babak 16 besar Liga Champions dilakukan, klub asal Inggris Manchester City langsung menebar ancaman kepada Barcelona. City yang menuntaskan babak fase grup di posisi runner-up Grup D, harus bertemu dengan tim-tim yang sukses menjadi juara grup.

City Ancam Hal 7

Takut Nikah Lagi JAKARTA (HK) — Setelah bercerai dengan Efran Fitrianto pada 21 Maret 2013, Tata Janeeta kini lebih berhati-hati untuk memilih pasangan. Ia mengaku harus berpikir ribuan kali untuk menikah lagi.

"Pengalaman kemarin (bercerai) jadi pelajaran berharga. Jadi aku mikir seribu kali untuk menikah," ungkap Tata saat ditemui di Masterpiece, Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (16/12).

Kini, Tata telah memilik i kekasih bernama Mehdi Zati, seorang model berkebangsaan Iran. Mantan personil Mahadewi ini pun mengaku masih menjalani penjajakan dengan Mehdi. Meski begitu, tak menutup kemungkinan ia akan menikah dengan Mehdi.

Takut Nikah Hal 7

HM Sani Kaget soal Ekspor Monyet Bintan

Kalau Ilegal Harus Ditindak TANJUNGPINANG (HK) — Kabar ribuan monyet ekor panjang (macaca fascicularis) asal kawasan wisata Lagoi, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diekspor ke luar negeri oleh perusahaan asal Singapura, mendapat perhatian seSani rius Gubernur Kepri HM Sani. Gubernur berjanji menyelidiki dan siap memberi tindakan tegas jika primata itu ternyata termasuk hewan yang dilindungi.

"Kalau memang primata tersebut dilindungi, itu merupakan tindakan ilegal dan harus distop. Namun saya belum menerima laporan terkait ini, baik dari Dinas Kehutanan dan juga dari Pemerintah

Kabupaten Bintan," kata HM Sani usai rapat paripurna pengesahan APBD Kepri 2014 di Gedung DPRD Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Senin (17/12).

Gubernur mengaku belum mengetahui apakah primata asal Bintan itu termasuk hewan ynag dilindungi atau tidak.

"Mungkin yang lebih mengetahui tetang ini, barang kali Dinas Kehutanan. Tetapi bila primata ini dilindungi itu jelas tidak boleh dilakukan ekspor. Karena banyak juga binatang-binatang lain yang mesti dilindungi dan harus dilestarikan dan dijaga," terang Sani.

Sani menegaskan, pihaknya Kalau Ilegal Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas

Ekonomi

Selasa, 17 Desember 2013

2

Stok Bahan Makanan Aman TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Usaha Kecil Menengah (Disperindag dan UKM) Kota Tanjungpinang memastikan bahwa bahan makanan jelang akhir tahun 2013 aman.

Zulfikar Liputan Tanjungpinang Kendati demikian, sejumlah kebutuhan akan mengalami kenaikan karena dipicu naiknya jumlah permintaan, faktor cuaca dan melemahnya nilai tukar rupiah.

"Kenaikan harga jelang akhir tahun itu sudah biasa. Kenaikan dipicu banyak

hal, baik kondisi cuaca, pelemahan rupiah terhadap dollar, dan naiknya permintaan," ujar Kepala Disperindag dan UKM Kota Tanjungpinang Wan Kamar, Senin (16/12).

Kebutuhan pokok di Tanjungpinang sebagian besar didatangkan dari luar. Sementara, menjelang ak-hir tahun faktor cuaca sangat menentukan arus transpor-

tasi barang.

"Harga sangat bergantung pada suplay (pasokan) barang, sementara cuaca tidak menentu, sehingga sulit melakukan bongkar muat barang. Hal ini sangat mempengaruhi harga. Di samping nilai tukar rupiah terhadap dollar, karena terdapat sejumlah komiditi impor," paparnya.

Dalam kesempatan itu Wan Kamar juga menyinggung turunnya harga bawang Jawa beberapa terakhir karena pasokan yang melimpah dari daerah asal. "Beberapa waktu lalu memang terjadi gagal panen di sejumlah daerah penghasil bawang, kini sudah mulai bagus, pasokan banyak, harga bisa terkoreksi," pungkasnya. ***

Kesadaran Masyarakat Membayar Pajak Minim ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

BATAM (HK) — Kesadaran masyarakat, baik perorangan maupun pengusaha di Batam untuk membayar pajak masih minim. Rata-rata penerimaan pajak per tahun hanya 50 persen.

Sebagaimana disampai-

kan Kepala KKP Pratama Batam Yudi Asmara Jaka Lelana di Bandung Resto Batam Centre, Senin (16/12).

Dikatakannya, kesadaran masyarakat untuk membayar pajak semakin menurun karena kurang menyadari

pentingnya memenuhi kewajiban kepada negara.

"Pajak itu untuk kepentingan negara, pada akhirnya untuk masyarakat juga. Saat ini presentasi penerimaan pajak dari lembaga pemerintah, perusahaan swasta dan perorangan di Batam rata-rata hanya 50 persen per tahun," kata Yudi.

Selama ini, lanjutnya Yudi, pemilik perusahaan dan masyarakat banyak yang belum sadar akan pentingnya pajak. Karena itu, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Batam bekerjasama dengan Radio Republik Indonesia(RRI) Batam menggelar lomba "jingle" Tax Goes To School pada 21-22 Desember 2013 di Kepri Mall, Batam.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat Batam untuk taat membayar pajak.

"Kami juga berharap sosialisasi melalui 'jingle' ini juga akan menanamkan kesadaraan pajak pada generasi muda," kata Yudi.

Kegiatan akan dilaksanakan di Kepri Mall Kota Batam berhadiah jutaan rupiah. Pesertanya dapat diikuti seluruh perwakilan pelajar dari tingkat SMA/SMK atau sederajat di Kota Batam.

"Pemenang akan Agen masa depan bangsa ini dari sekolah. Jadi dengan sosialisasi yang melibatkan anakanak sekolah, kami yakin akan lebih efektif," tutur Yudi.

Selain menggelar lomba jingle pajak, KPP Pratama Batam juga akan menggelar lomba lagu "Batamku" yang diciptakan oleh Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan. Untuk pesertanya, masyarakat Batam yang berusia minimal 40 tahun. (vnr)

KONSUMEN TURUN — Arifin, penjual daging di Pasar Puakang, Karimun melayani konsumennya. Tingginya harga daging membuat masyarakat enggan membeli daging sapi segar, dan beralih pada daging sapi impor.

Harga Daging Mahal, Pembeli Sepi KARIMUN (HK) — Harga daging segar di Pasar Puakang Karimun masih bertahan Rp120 ribu per kilogram (kg). Masih tingginya harga membuat sepi peminat.

Salah satu penjual daging sapi di Pasar Puakang Arifin Pakpahan, menuturkan, ia memprediksi harga tersebut akan terus bertahan hingga tahun 2014.

Karena tingginya harga sejak beberapa bulan terakhir, membuat konsumen daging menurun, sementara pasokan masih cukup.

"Harga daging masih bertahan di Rp120 per kg, tidak naik atau pun turun.

Saya rasa harga masih akan segitu sampai tutup tahun ini. Karena harga masih tinggi, pembeli sepi, saya tak berani ambil banyak karena takut tak terjual dan rugi," beber Arifin.

Dikatakan Arifin, turunnya minat masyarakat mengkonsumsi daging selain karena harga relatif tinggi, juga karena pengaruh perekonomian masyarakat yang belum stabil. Karenanya

masyarakat lebih mengkonsumsi daging impor dibanding daging segar.

"Saya rasa ini karena pengaruh perekonomian masyarakat yang belum stabil. Mereka lebih memilih daging es daripada daging segar, karena harganya lebih terjangkau, malah yang kami distribusikan hanya ke pelanggan tetap saja. Bukan tidak ada yang membeli, hanya saja sedikit, sekitar 200 kg per minggu, sebelumnya lebih," pungkas Arifin. (abk)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Zikri

CMYK CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

3

Konsumen Dapat Hadiah Rp3 Juta BATAM (HK) — Konsumen yang berbelanja di Optometrist Optical, berkesempatan mendapatkan hadiah senilai Rp3 juta, terdiri dari uang tunai senilai Rp1,5 juta dan voucher belanja Rp1,5 juta.

Salah satu konsumen yang telah mendapatkan hadiah yakni Duddy Syafaruddin, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

Yusri Liputan Batam

Dinas Pekerjaan Umum Kota Batam. Duddy berbelanja kacamata beserta frame pada bulan November 2013.

Dalam rangka memberikan apresiasi dan nilai lebih kepada konsumennya, Optometrist Optical menggelar

"Satunya Kata dan Perbuatan", Dr, H.M. Soerya Respationo, S.H., M.H.

Jalan Alam Pikiran Soekarno

Bagian 53 "SAYA tidak tahu fakta lain yang lebih membesarkan hati selain kemampuan manusia yang tidak diragukan untuk dapat meningkatkan kehidupannya melalui apa yang disadarinya..." (Henry David Thoreua (1817-1862) Filsuf dan Penulis Besar Amerika) Tulisan ini merupakan opini saya pada 2011 yang saya sesuaikan dengan kebutuhan akan pentingnya jalan dalam buku Satunya Kata dan Perbuatan. Waktu itu, saya menuliskan; memasuki tahun yang baru. Tidak ada yang dapat meramalkan dengan tepat apa yang akan terjadi hari esok dan sepanjang tahun yang akan kita jelang itu.

Tetapi menggali kembali masa lalu dan merefleksikan gambaran untuk dipelajari dan menjadi pelajaran bagi masa depan, mungkin lebih kokoh untuk dijadikan pijakan. Dan Soekarno, founding

father bangsa Indonesia merangkainya dalam satu kalimat,"Jas Merah", Jangan sekali-kali melupakan sejarah.

Salah satu hasil penggalian masa lalu itu barangkali apa yang diterbitkan oleh Al Wasath Publising House, Jakarta: "Soekarno dan Muhammadiyah", yang editornya saudara Faozan Amar, dimana dalam acara Muswil II Muhammadiyah dan Ortom di Kepri, buku tersebut dibedah. Saya pun diundang untuk menjadi nara sumber atau setidaknya pembanding dalam bedah buku tersebut. Namun, sayangnya karena padatnya jadwal kegiatan hari itu, saya meminta maaf tidak dapat hadir. Meski saya juga sebenarnya tempah mempersiapkan diri dengan tema,"Soekarno dan Kedalaman Alam Pikirannya."

Dalam buku Mutiara Kata Bung Karno, mengutip Menggali Api Revolusi (11 Amanat Bung Karno), Soekarno menulis; "Aku dilahirkan dan dibesarkan sebagai orang miskin, Bapakku miskin, Ibuku miskin, dan aku dibesarkan dalam kemiskinan. Tetapi, syukur Alhamdulillah, waktu aku tumbuh menjadi manusia yang dewasa, ilmu pengetahuanlah yang memberikan hiburan kepada ku."

Soekarno, seolah memberikan satu pijakan yang konkret, kemiskinan, kenestapaan, kesengsaraan bahkan kesulitan hidup sekalipun jangan sampai membuat kita kehilangan pijakan. Dalam kemiskinan itu justru Soekarno menemukan pijakan, sebentuk hiburan lain berupa ilmu pengetahuan.

Lebih dalam mari kita simak apa yang kemudian beliau sampaikan.

"Dunia jasmani ini tidak memberikan hiburan kepadaku. Aku mencari hiburan di dalam ilmu, aku mencari hiburan di dalam alamnya pikiran dan bathin. Sebagai pemuda, aku telah memasuki alamnya akal, alam bathn,

alam rohani, alam sastra, alamnya ilmu pengetahuan., Aku meninggalkan dunia yang fana ini, masuk ke dalam dunia yang lebih abadi, lebih besar, lebih mulia, lebih berisi yaitu alamnya ilmu, alamnya akal, alamnya bathin, alamna yang oleh orang Inggris dinamakan the world of mind."

Lalu, bagian terpenting dari pijakan itu adalah kedalaman alam pikirannya yang mengatakan; "Aku meninggalkan dunia fana, dunia materil, aku masuk dalam the world of mind dan disitu aku berjumpa, misalnya dengan Thomas Jefferson dari Amerika, pemikir ilmu negara, orang besar Amerika. Aku, misalnya, bertemu dengan Gladsone dari Inggris, dengan Mirabeu dari Perancis, dengan Danton dari revolusi Perancis, dengan Chamille Desmoulin, bertemu Marat, dengan Theorigne de Mericourt, wanita besar dari Perancis, dengan Agust Bebel, dengan Wilhelm Liebknecht, dengan Karl Mark dan Friedridh Engels; aku bertemu dengan Plekhanov, bertemu dengan Lenin, dengan Trotsky, dengan Stalin, aku bertemu dengan pujangga-pujangga besar dari Italia, aku bertemu dengan Garibaldi, dengan Guiseppe Mazzini, dengan Cavour, aku bertemu dengan orang besar Turki, Mustafa Kemal Attark; aku bertemu dengan prang besar dari Mesir, Mustafa Kamil, aku bertemu dengan Arabi Pasha, aku bertemu dengan Dayananda Saraswati, dengan Krishna Gokhale, dengan Surendranat Bennerje, aku bertemu dengan prang yang sudah meninggal Aurobindo Ghose, aku bertemu dengan Karamchand GandhiMahatma Gandhi, dengan Pandit Jawaharlal Nehru aku bertemu dengan dia sebelu aku bertemu dengan badaniahnya, aku bertemu dengan Nehru melalui bukunya yang pertama, aku bertemu dengan Aquinaldo dan Osmena dengan Jose Rizal; dengan Dr Sun Yat Sen; aku bertemu dengan ahli filsafat Nippon, Kakuzo Okakura. Justru karena aku meninggalkan dunia fana ini, aku masuk dalam the world of mind. Aku bertemu dengan orang itu semua dan aku menjadi warga Negara dunia. ***

DOK

OPTOMETRISt OPTICAL — Karyawati Optometrist Optical memperlihatkan kacamata brand terkenal yang tersedia di toko tersebut. Setiap bulan, Optometrist memberikan kejutan kepada konsumennya melalui undian berhadiah jutaan rupiah. undian berhadiah jutaan rupiah. Berbelanja produk dan nominal tertentu mendapatkan kupon yang akan diundi setiap bulan. " Saya tidak menyangka akan menjadi pemenang, dan saya sangat gembira," ujar Duddy saat menerima hadiah akhir pekan lalu.

Selain Duddy, pemenang lainnya yang mendapatkan hadiah periode undian November adalah Lusiana. Ia mendapatkan hadiah kedua senilai Rp500 ribu.

Lusiana mengaku berbelanja produk softlens pada November lalu dan ia sangat senang mendapatkan hadiah tersebut.

Pemilik Optometrist Optical, Marino usai menyerahkan hadiah di Optometrist Optical Nagoya CityWalk menyebutkan, undian yang digelar merupakan apresiasi kepada konsumen yang telah mempercayakan produk kesehatan mata di toko optik miliknya.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada konsumen, yang belum beruntung, jangan berkecil hati, karena program masih berlanjut, dan akan diundi setiap bulannya. Kami menyediakan berbagai produk optik merek terkenal, original dengan harga terjangkau," ujar Marino. ***

CMYK

Editor: Nana Marlina, Layouter:Mulia Aditya

Dunia

Selasa, 17 Desember 2013

4

200 Ribu Warga Ukraina Demo Protes Mundur dari Uni Eropa Kiev (HK)- Aksi demo antipemerintah terus terjadi di Ukraina. Sekitar 200 ribu demonstran turun ke jalan-jalan di ibukota Kiev pada Minggu, (15/12) waktu setempat.

Aksi demo ini telah memasuki minggu keempat. Aksi ini dilakukan setelah pemerintah Ukraina mundur dari kesepakatan dengan Uni Eropa. "Saya ingin Ukraina di Uni Eropa, saya ingin para bandit mundur dari kursikursi mereka di pemerintahan," seru Yuriy Mazur, mahasiswa yang datang dari kota Ivano-Frankivsk, Ukraina barat menuju Kiev untuk bergabung dalam unjuk rasa tersebut.

"Saya akan tetap di sini sampai kami menggulingkan

pemerintahan ini," tutur pemuda tersebut seperti dilansir USA Today, Senin (16/12).

Aksi protes antipemerintah ini dimulai sejak akhir bulan lalu setelah Presiden Viktor Yanukovych memutuskan untuk mundur dari penandatanganan kesepakatan dagang dengan Uni Eropa.

Sebelumnya, Yanukovych mengatakan dirinya akan meneken kesepakatan Uni Eropa itu pada musim semi mendatang.

Namun kemudian, pejabatpejabat Ukraina mengumum-

kan bahwa presiden itu akan pergi ke Moskow, Rusia untuk menandatangani perjanjian dagang dengan Rusia. Hal ini disambut protes warga Ukraina yang berdemo ke jalan-jalan untuk membatalkan rencana dengan Rusia tersebut.

Dalam aksi demo yang terjadi pada Minggu, 15 Desember, dua senator Amerika Serikat ikut bergabung. Keduanya, Senator John McCain dan Chris Murphy menyampaikan orasi mereka dan menyatakan dukungan untuk para demonstran.

"Rakyat Ukraina, inilah waktu kalian. Ini tentang masa depan Ukraina, masa depan yang layak buat kalian," cetus McCain. "Dunia bebas bersama kalian, AS bersama kalian, dan saya bersama kalian," imbuh mantan capres AS dari Partai Republik itu. (dtc)

Menlu Berusia 27 Tahun WINA (HK) — Austria akan melantik menteri luar negeri baru, termuda dalam sejarah mereka, hari ini. Bintang politik Austria, Sebastian Kurz, 27 tahun, dilantik menjadi menteri luar negeri bersama jajaran pemerintahan koalisi Partai Sosial Demokrat-Partai Rakyat, pimpinan Kanselir Werner Faymann, Senin, (16/12).

Penunjukkan Kurz sebagai menlu sebenarnya telah diumumkan sejak Jumat pekan lalu, 12 Desember 2013.

Lewat akun Twitter-nya, Menteri Luar Negeri Swedia

Carl Bildt menyampaikan ucapan selamat.

“Banyak terima kasih, tetapi saya belum lagi dilantik.

Sebuah tantangan besar, dan saya berharap bisa bertemu Anda segera,” kicau Kurz membalas ucapan selamat Bildt.

Kurz merupakan menteri luar negeri termuda dalam sejarah negeri itu. Sebelumnya, Kurz dari Partai Rakyat Austria adalah menteri negara urusan integrasi. Dia dinominasikan menjadi menlu oleh Wakil Kanselir Michael Spindelegger dari Partai Rakyat.

Jabatan menteri luar negeri kali ini diperluas dengan memasukkan isu-isu integrasi selain masalah internasional dan Eropa lainnya.

Kurz lahir di Wina, 27 Agustus 1986. Pada 2009, dia terpilih menjadi Ketua Pemuda Partai Rakyat Austria. Dia menjadi anggota Dewan Kota Wina periode 2010-2011. Pada April 2011, Kurz terpilih menjadi menteri integrasi, yang baru saja dibentuk. Dalam pemilihan umum Austria 2013, dia terpilih sebagai anggota Parlemen. (tmp)

COFFEE MORNING H MUHAMMAD NABIL :

Esensi Pajak dan Retribusi Daerah

BERBICARA anggaran Pemko/ Pemda tentu tidak bisa dipisahkan dari pendapatan daerah yang bersumber dari pajak dan retribusi daerah.

Persoalannya sudah benarkah pendapatan itu sesuai dengan potensi yang sesungguhnya.

Dalam implementasi juga perlu diperhatikan dan dipertimbangkan soal esensi dan efisiensi pungutan pajak dan retribusi daerah tersebut. Jangan sampai memberatkan masyarakat, apalagi terkesan terjadi pemerasan terhadap pengusaha dan masyarakat dibalik Undang-Undang.

Pengusaha menjadi obyek pokok pajak untuk penerimaan Negara/daerah itu sangat wajar. Semua akan bisa memahami dengan mudah sebab pengusaha menganologikan diri sebagai orang / badan yang memiliki kekayaan yang cukup, dan mendapatkan keuntungan dari usahanya.

Pengusaha sebagai bagian masyarakat baik secara badan hukum usaha maupun personal mempunyai tanggung jawab untuk membayar pajak dan retribusi.

Tetapi kemudian pajak juga mengincar semua lapisan masyarakat dari yang kaya, menengah sampai yang miskin sekalipun. Persoalannya sederhana, segala pengeluaran yang dilakukan pengusaha maupun masyarakat

tersebut menimbulkan multi efek terhadap pengeluaran keuangan. Kemudian pertanyaan selanjutnya, benarkan semua pungutan pajak dan retribusi daerah tersebut masuk ke kas daerah.

Mungkin juga sudah sangat capek, para pengusaha melakukan protes selama ini. semua pihak akhirnya menjalani apa adanya sesuai dengan kemampuan. Jika sudah dalam batas kewajaran paling ya menutup usaha, mendepositokan modalnya di bank saja sambil menikmati bunganya. Sementara masyarakat ya dibelaan berantam dengan petugas pajak dan retribusi karena sudah tak mampu membayarnya.

Melihat potensi pajak dan retribusi daerah sesungguhnya sangat besar jika dilakukan secara benar dan tidak terjadi manipulasi di sana-sini. Masih terjadi kebocoran pajak dan retribusi yang jumlahnya sangat luar biasa besarnya, dibandingkan yang semestinya masuk ke kas daerah. Di samping itu, pengusaha dan masyarakat masih dibebani dengan berbagai pungutan liar yang tidak jelas pertanggungjawabannya. Mestinya, pemerintah bisa memilah mana esensi pajak dan retribusi yang tidak signifikan terhadap pemasukan daerah, dan lebih berorientasi pada kepentingan public.

Pemerintah tidak harus memungut pajak atau retribusi karena hanya menuruti perintah Undang-Undang nomor 28 tahun 2008 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, bahkan saking mengejar target pendapatan yang selalu dibuat jauh dari potensi – mereka memungut pajak yang tidak diatur dalam perundangan. Ngarang-ngarang saja. Yang penting duit masuk, apalagi bisa masuk kantong pribadi, semakin giatlah menggertak sana, menggertak sini. Membuat masyarakat dan pengusaha ketakutan karena jika melanggar akan jadi objek pemerasan yang lebih besar dan banyak pihak.

Penetapan nilai pajak dan retribusi juga harus disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi yang sedang dialami masyarakat dan dunia

usaha. Tidak menaikkan dengan angka sangat tinggi secara ngawur. Terkesan sebagai upaya balas dendam terhadap pengusaha yang tidak mendukung dana pada saat pilkada. Mereka seperti tidak memikirkan, memperhatikan atau sekedar melihat bagaimana kondisi dunia usaha dan masyarakat saat ini.

Pemerintah bukan tidak boleh menaikkan pajak maupun retribusi tapi angkanya yang wajar dan realistis! Belum lagi catatan apakah pungutan pajak tersebut tidak hanya manipulative, tidak masuk ke kas daerah.

Tahun 2011 lalu, Pemko telah kenaikan pajak dan retribusi yang berlipat ganda, ada yang mencapai 400 persen, terkesan membabi buta. Seakan ada target yang harus dikejar sehingga mengesampingkan semua ekses dari rencana kenaikan tersebut.

Untuk beberapa objek pajak maupun retribusi mungkin pantas dinaikkan, tetapi banyak yang belum layak untuk dinaikkan.

Sangat tidak masuk akal usulan tersebut sebab bukan saja akan membebani dunia usaha tetapi masyarakat pada umumnya. Pengusaha dengan enteng akan membebankan semua kewajiban bayar pajak maupun retribusi ke dalam biaya produksi dan operasional, yang ujungujungnya harus ditanggung masyarakat sebagai konsumen. Toh, kenaikan pendapatan daerah tidak cukup signifikan. Jadi kemana pungutan tersebut…?

Pertanyaannya bagaimana kemampuan daya beli masyarakat saat ini apakah memungkinkan kenaikan akumulatif yang bisa menyedot 40 sampai 50 persen pendapatan seorang karyawan. Pajak parkir kendaraan yang nilainya hampir sama bahkan ada yang lebih besar dibanding pajak kendaraan itu sendiri. Bagaimana dengan nasib warteg, warung tenda dan kedai-kedai jika harus dibebani kenaikan pajak dan retribusi, sementara untuk membayar gaji karyawannya saja kembang kempis. Belum lagi beban UMK yang terus mengalami kenaikan dan menekan usaha menengah ke bawah. *** Editor:R Ghafur , Layouter: Syahrial

Opini & Layanan Umum Korupsi di Kepri PENGADILAN Tindak Pidana Korupsi ( Tipikor) Tanjungpinang merilis, sepanjang tahun 2013, sudah menangani 21 perkara korupsi dari seluruh kota/kabupaten yang ada di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Dari total perkara tersebut, sumbangan kasus terbesar berasal dari Kabupaten Bintan yakni lima perkara.

Adapun perkara yang sudah diputus atau sidang vonis, sebanyak 16 perkara dan sisanya kasus masih dalam proses persidangan. Dari 21 kasus tersebut, dua kasus merupakan perkara lanjutan dari tahun 2012 dan baru diputus pada tahun 2013, sedangkan sisanya, 19 kasus, merupakan perkara yang masuk pada 2013.

Berdasar catatan tersebut, diketahui bahwa Kabupaten Bintan menyumbang lima perkara korupsi, Kota Tanjungpinang tiga kasus, Kabupaten

Natuna tiga perkara, Kota Batam dua kasus, Kabupaten Anambas dua perkara, Kabupaten Karimun (Tanjungbatu) dua perkara, Kabupaten Lingga (Dabo) dua perkara.

Sementara, dilihat dari tahun berdirinya, yakni tahun 2011, Pengadilan Tipikor Tanjungpinang telah menangani 56 perkara. Rinciannya, tahun 2011 ada satu perkara, tahun 2012 sebanyak 34 perkara dan tahun 2013 ada 21 perkara.

Meski terlihat ada penurunan dibanding tahun sebelumnya, namun gambaran tersebut tidak sepantasnya disambut gembira. Mengapa?

Pertama, jumlahnya hingga di akhir tahun bisa saja meningkat mengingat masih ada beberapa kasus yang diduga terindikasi korupsi tengah dalam penyidikan aparat berwenang.

Kedua, masih banyaknya kasus korupsi yang masuk ke

Pengadilan Tipikor setiap tahun, menunjukkan bukti bahwa Provinsi Kepri belum terbebas sama sekali dari para penjahat kerah putih.

Ketiga, menjadi bukti pula bahwa seringnya imbauan ataupun seruan, dorongan dari pihak-pihak agar tidak ada lagi korupsi di daerah ini, tidak mempan. Korupsi, apapun bentuknya, masih menjadi perilaku yang sulit diberantas.

Jika menyimak pemberitaan di berbagai media massa maupun yang berkembang di tengah masyarakat, bisa jadi kita sepakat bahwa kasus korupsi yang ada di Kepri bisa lebih dari catatan yang ada. Masalahnya, seringkali kasus-kasus korupsi tersebut 'patah' di tengah jalan.

Besarnya kasus korupsi di Kepri pernah diutarakan oleh Team Group Head Korsub Pencegahan 33 Provinsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),

Nurul Ihsan Al Huda, dalam acara Semiloka Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi di Provinsi Kepri yang gelar di Aula Kantor Gubernur Lama, Tanjungpinang, Selasa (29/10) lalu. Dia menuturkan, ada 766 kasus dugaan korupsi yang terjadi di Provinsi Kepri, sejak 2004 hingga 2012.

Terlepas benar atau tidaknya data yang bersifat dugaan tersebut, kita patut khawatir.

Begitu banyak potensi seseorang menjadi koruptor di daerah ini. Kita harus khawatir bahwa korupsi sudah menjelma jadi budaya, kemudian berkait dengan persoalan etik dan moral: bagaimana tanpa ‘rasa malu’ seseorang terus mencuri sesuatu yang bukan hasil kerjanya, atau menyelewengkan kekuasaan yang dimandatkan kepadanya untuk kepentingan diri dan kelompok.

Gubernur Kepri, H Muhammad Sani sudah mengeluarkan peringatan kepada para 'anak buahnya' di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri agar dalam penyusunan dan penggunaan APBD, masing-masing SKPD tidak melakukan korupsi atau penyelewengan anggaran. Apakah peringatan seperti itu cukup? Tentu saja tidak.

Gubernur harus berani mengintruksikan jajarannya, untuk menjalankan roda pemerintahan yang transparan kepada publik. Dengan demikian, maka raihan Pemerintah Provinsi Kepri di tingkat nasional terhadap kategori keterbukaan informasi publik, bisa benarbenar dipertanggungjawabkan.

Dengan menjalankan sistem pemerintahan yang transparan, maka upaya-upaya kejahatan yang berujung pada penilepan uang negara tersebut diharapkan bisa dicegah. Sekali

Pendidikan Tanpa Kekerasan Krisis karakter yang menimpa anak muda Indonesia secara tidak langsung mempengaruhi kepribadian dan perilaku mereka sehari-hari, termasuk melakukan kekerasan dalam dunia pendidikan.

Krisis karakter yang dialami generasi muda saat ini disebabkan kerusakan individu-individu yang terjadi secara kolektif sehingga terbentuk menjadi budaya. Karakter yang merupakan warisan penjajah dan dijadikan budaya bagi masyarakat Indonesia sebagaimana Mochtar Lubis (1997) mengemukakan ciri manusia Indonesia yang antara lain munafik, segan dan enggan bertanggung jawab, berjiwa feodal, percaya tahayul, artistik, berwatak lemah (cengeng), tidak hemat, kurang gigih, serta tidak terbiasa bekerja keras.

Tidak heran bila ada gejala yang tidak beres dalam dunia pendidikan, seperti kekerasan ketika masa orientasi mahasiswa yang dilakukan senior kepada junior mereka. Meninggalnya Fikri ketika mengikuti Ospek di ITN Malang, menunjukkan bahwa kekerasan dalam dunia pendidikan semakin merajelela dan tidak terbendung.

Padahal, dunia pendidikan adalah tempat di mana mahasiswa belajar menjadi generasi yang cerdas dan bermoral, bukan menjadikan kekerasan sebagai instrumen untuk menghalalkan segala cara. Pendidikan juga seharusnya menjadi media ”perbaikan” sekaligus ”pembentukan” karakter generasi muda Indonesia sesungguhnya.

Saya memahami bahwa fenomena kekerasan yang

BERBAGAI peristiwa kekerasan yang sering berlangsung dalam kehidupan sehari-hari yang kita saksikan melalui TV maupun media cetak, menunjukan betapa generasi muda kita tengah mengalami degradasi jati diri dan terkikisnya nilai-nilai karakter bangsa (nation character values).

Oleh: Mohammad Takdir Ilahi Pegiat Peacebuilding dan Resolusi Konflik Pada Program Pascasarjana, UIN Sunan Kalijaga dan Staf Riset The Mukti Ali Institute Yogyakarta menimpa kalangan terdidik bisa dimaknai sebagai kegagalan pendidikan dalam membentuk keperibadian yang luhur dan berbudi pekerti bagi generasi muda.

Lembaga pendidikan yang merupakan wahana strategis untuk mencetak generasi emas, malah terjebak pada kubangan persoalan yang bersifat ekstrimis dan anarkis. Sungguh sa-ngat disayangkan bila perilaku agresif dan anarkis menimpa kalangan mahasiswa, karena mereka adalah generasi penerus yang diharapkan menjadi mercusuar peradaban dan obor pencerahan bagi kemajuan bangsa ke depan.

Dalam psikologi sosial, perilaku agresivitas merupakan salah satu wujud yang bersumber dari thanatos (naluri kematian), yang mengarah pada kemarahan, benci, dan perusakan diri. Kemarahan berbeda dengan agresi.

Agresi mempunyai tujuan untuk melukai orang lain secara sengaja, sedangkan kemarahan hanya berupa perasaan dan tidak mempunyai tujuan apapun. Sebagai contoh, seseorang dapat dikatakan marah apabila dia se-

dang merasa frustasi atau tersinggung. Kemarahan merupakan perasaan tidak senang sebagai reaksi atas cedera fisik maupun psikis yang diderita oleh individu (Reza I. Amriel, 2007).

Pendidikan Cinta Damai Maka, mengantisipasi berulangnya kasus kekerasan dalam skala yang lebih besar bahkan bisa terjadi berlarutlarut, diperlukan upaya pencegahan melalui studi peace education building. Johan Galtung (2003), memahami bahwa pendidikan perdamaian adalah kerja untuk mengurangi kekerasan dengan cara-cara damai. Salah satu jalan untuk transformasi studi perdamaian adalah lewat pendidikan. Proses pendidikan menjadi sebuah upaya pembentukan peserta didik yang dapat mengembangkan diri pada dimensi intelektual, moral dan psikologis mereka.

Kesadaran inilah perlu ditanamkan lewat pendidikan perdamaian (peace education) sebagai bagian dari tawaran untuk mencegah semakin maraknya aksi kekerasan secara komunal di kalangan generasi muda yang menjadi harapan bangsa ke depan. Melalui penerapan peace education da-

K olom Publik (Bagian Ketiga) KEYAKINAN bahwa ada dzat lain yang mampu mendatangkan keselamatan/berkah serta menolak bahaya selain Allah Ta’ala. Dalam Al-Qur’an Allah Ta’ala menerangkan, “Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: ”Siapakah yang menciptakan langit dan bumi”, niscaya mereka menjawab: “Allah”. Katakanlah: ”Maka terangkanlah kepadaku tentang apa yang kamu seru selain Allah, jika Allah hendak mendatangkan kemudharatan kepadaku, apakah berhalaberhalamu itu dapat menghilangkan kemudharatan itu, atau jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku, apakah mereka dapat menahan rah-

Merayakan Muharram mat-Nya. Katakanlah: “Cukuplah Allah bagiku”. Kepada-Nyalah bertawakkal orang-orang yang berserah diri’.’ (QS. Az-Zumar: 38) Ibadah apa pun bentuknya adalah haram diperuntukkan kepada selain Allah Ta’ala. Dan tawakkal, istighatsah (minta keselamatan), isti’anah (minta pertolongan), takut dan mengharap adalah ibadah, dan yang lain sebagainya dari macammacam ibadah semuanya hanya untuk Allah Ta’ala. Inilah prinsip tauhid, yaitu memurnikan ibadah hanya kepada Allah Ta’ala semata, yang menjadi landasan paling mendasar di dalam Islam. Barangsiapa

yang melanggarnya maka ia jatuh ke dalam kesyirikan. Kecil atau besar-nya kesyirikan tersebut tergantung jenis pelanggarannya.

Dan sudah merupakan prinsip agama ini bahwa Allah Ta’ala adalah satusatunya Dzat yang berhak diibadahi. Setiap peribadahan kepada selain Allah Ta’ala adalah ibadah yang batil dan pelakunya terancam kekal di neraka jahannam apabila tidak bertaubat dari perbuatannya.

Allah Ta’ala berfirman: “(Kuasa Allah) yang demikian itu, adalah karena sesungguhnya Allah, Dialah

lam kurikulum kampus, kita bisa menekan tindakan kekerasan atau sikap intoleransi yang dapat merugikan orang lain karena anak didik diajarkan sejak dini bagaimana membangun bina damai tanpa mengedepankan egosentrisme yang menyulut api permusuhan.

Penerapan konsep peace education dalam kurikulum kampus merupakan salah satu strategi yang dinilai efektif untuk mengoptimalkan peran pendidikan agama yang menjadi sumber pembentukan utama untuk membina karakter dan watak anak didik agar menjadi generasi yang mencintai semangat perdamaian dalam skala global. Generasi yang dibalut dengan karakter cinta damai diharapkan mampu menjadi teladan generasi masa kini untuk berbuat lebih baik bagi perbaikan bangsa yang sedang menghadapi ancaman kekerasan yang bertubi-tubi.

Pendidikan hendaknya mendorong sikap saling pengertian, toleransi, persahabatan antar sesama tanpa memandang perbedaan ras dan agama, dan meningkatan kegiatan untuk memelihara perdamaian. Semen-

tara orangtua juga mempunyai hak utama untuk menentukan jenis pendidikan yang semestinya diberikan kepada anak-anak mereka. Dalam urusan kampus dan kelembagaan pendidikan, penanaman konsep pendidikan damai dimaksudkan sebagai “zona damai” di mana anak-anak merasa aman dari konflik kekerasan, melaksanakan hak dasar anak, mengembangkan iklim belajar yang damai dan perilaku saling menghargai, dan menyediakan forum diskusi dan sosialisasi tentang nilai damai serta keadilan sosial.

Untuk mencapai hasil yang optimal, sebisa mungkin anak didik mendapatkan sosialisasi pendidikan cinta damai untuk meredam gejolak dalam pikiran dan tindakan dengan penyelesaian yang kreatif. Keberhasilan pendidikan damai tidak ditunjukkan dengan angkaangka, melainkan mengacu pada kualitas kompetensi untuk merespon kesulitan hidup yang dihadapi bersama. Pendidikan damai memadu beragam tradisi pedagogi, dilakukan secara dinamis, interdisipliner, dan multikultural.

Pada akhirnya, kampus sebagai lembaga pendidikan memberi arti bagi generasi muda karena merupakan internalisasi dalam melakukan hubungan dengan sesama, sekaligus tempat untuk belajar, berinteraksi, bekerjasama, hidup berdampingan secara damai, saling memahami, menambah pengalaman hidup (learning live together) dalam situasi kemajemukan atau keanekaragaman (unity in diversity). ***

Oleh: Ust. H. Abdul Rouf, M.H.I –Direktur Masjid Nurul Islam

(Rabb) yang Haq dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain Allah, itulah yang batil, dan sesungguhnya Allah, Dialah yang Maha Tinggi lagi Maha Besar”. (QS. Al Hajj: 62) “Dan barangsiapa menyembah sesembahan yang lain di samping (menyembah) Allah, padahal tidak ada satu dalilpun baginya tentang itu, maka benar-benar balasannya ada pada Tuhannya. Sungguh tiada beruntung orang-orang kafir itu.” (QS. Al-Mu’minun: 117).

“Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-

orang zalim itu seorang penolongpun”. (QS. Al Maidah: 72) Kesimpulannya, bahwa bulan Muharram merupakan bulan yang mulia.Maka tidak sepantasnya apabila kaum muslimin tidak merayakannya dengan meningkatkan ibadah, terlebih jika mempunyai anggapan miring terhadapnya, dengan menjadikan sebagai bulan keramat.Sehingga menyeret mereka jatuh ke lembah kesyirikan, dengan melakukan acara-acara yang merupakan cerminan dari keyakinan mereka yang keliru.Akibatnya dosa yang disandang semakin banyak karena dilakukan pada bulan yang mulia. Wallahu A’lam . (berbagai sumber) ***

5

Selasa, 17 Desember 2013

lagi, pemberantasan korupsi tidak bisa dilakukan hanya dengan bentuk imbauan, bagibagi selebaran apatah lagi menggelar kegiatan-kegiatan

seremoni 'anti korupsi. Harus ada gerakan terobosan yang membuat mata terbeliak dan menimbulkan efek jera bagi para koruptor. ***

C akap B ijak "TIDAK ada yang perlu dipersoalkan dengan perubahan, asalkan pada jalur yang benar"

Winston Churchill

"SETIAP kegelapan memiliki sebatang lilin yang tersembunyi, setiap senyuman tidak selalu milikmu dan setiap potongan hari hanyalah satu kehidupan.

Jangan luput dari kehidupan, apapun yang terjadi"

Puja Tulsiani

M enyanyah Belajar dari Kasus RW

Lili Lestari Wartawan Haluan Kepri KENAPA R W baru sek arang melaporkan si penyair terkenal itu ke polisi? Kenapa setelah ia sudah hamil 7 bulan baru memperkarakan kasus pemerkosaan yang dilakukan sang penyair? Kenapa tidak dari dulu ketika peristiwa itu terjadi? Mungkin dulu dia suka tapi kecewa sang penyair tak menepati janji. Praduga dan prasangka bahkan komentar bernada mencemooh muncul segera setelah kasus RW di-blow up media.

Disadari atau tidak, kita masih menempatkan RW dan banyak wanita remaja dan dewasa yang senasib dengannya di posisi yang harus disalahkan atau yang dianggap layak menanggung akibat dari perbuatannya. Peristiwa pelecehan seksual atau pemerkosaan kemudian menjadi kabur bahkan hilang ketika pihak tertentu menyatakan bahwa peristiwa terjadi atas dasar suka sama suka.

RW adalah mahasiswi Universitas Indonesia yang melaporkan seorang penyair terkenal Sitok Srengenge ke polisi dengan tuduhan perbuatan tidak menyenangkan. RW sebetulnya bisa membuat laporan tindakan pemerkosaan yang dilakukan si penyair terhadap dirinya berbulan-bulan lalu dengan pasal pemerkosaan dalam KUHP. Sayangnya, pasal itu

mensyaratkan adanya saksi dan bukti yang tak mungkin dihadirkan RW saat ini. Kenapa begitu? Logikanya, sangat jarang ada saksi dalam kasus pemerkosaan atau pelecehan seksual.

Kalau pun ada, mungkin peristiwa pemerkosaan terjadi di depan publik atau dilakukan oleh pelaku lebih dari satu atau dalam situasi luar biasa seperti perang.

Kedua, bila Anda perempuan atau laki-laki berada di posisi yang lemah sehingga menjadi korban atau yang oleh aktivis feminis disebut ada relasi kuasa di dalam hubungan kedua pihak tersebut dimana satu pihak yang lebih superior menggunakan kekuasaannya untuk melakukan sesuatu dengan cara memaksa bahkan dengan kekerasan terhadap pihak lainnya yang inferior, apa yang Anda rasakan? Jangankan diperkosa, dilecehkan saja kadang kita merasa tak berdaya dan tak berani berteriak. Takut, tak berdaya, trauma. Itulah yang dirasakan para korban. Terlebih lagi pelakunya adalah teman, atasan, dosen, guru, ayah, paman, kakak atau orang-orang dekat lainnya.

Jadi, jangan salahkan RW bila baru sekarang mengungkap peristiwa yang dialaminya. Kita hendaknya bisa belajar dari kasus RW bahwa kasus ini bukanlah pertama di dunia. Bahwa menjadi korban bukanlah suatu pilihan dalam peristiwa pemerkosaan atau pelecehan. Bahwa menjadi korban berarti akan mengalami kondisi psikologis yang tidak mengenakkan, malu, takut, tak berdaya dan trauma dalam waktu yang panjang.

Bahwa negara (hukum) dan masyarakat kerap tidak berpihak pada dirinya. Jadi, marilah kita sekarang melihat peristiwa semacam ini dari sisi yang lain, sisi korban, pihak yang inferior.

Bagaimana jika kita yang berada di posisi RW. Bagaimana jika adik atau anak kita yang mengalaminya. ***

√ HM Sani Kaget soal Ekspor Monyet Bintan - Bentar lagi tikus juga bakal di ekspor ! √ Nurdin Persilakan Laporkan PT KG ke DPR - Udah dipikir matang-matang pak bupati ?

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Zikri

CMYK

Meranti

Selasa, 17 Desember 2013

6

2014, PLTG Mengkikip Beroperasi Pasokan Listrik 5 MW SELATPANJANG (HK) – Memasuki tahun 2014, dijadwalkan PLTG Mengkikip siap beroperasi. Saat ini tinggal menunggu PBBJ selesai. Maka dengan beroperasinya PLTG Mengkikip ini, Meranti akan mendapat pasokan energi listrik sebesar 5 MW. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Demikian dikatakan Kepala Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral Pemkab Kepulauan Meranti, H Herman di Selatpanjang, Senin (16/12).

Menurutnya, Pemkab Kepulauan Meranti terus berupaya membangun sinergi dengan EMP (Energi Mega Persada) dan PLN untuk memenuhi kebutuhan energy listrik bagi masyarakat. Selain memaksimalkan PLTMG Bagan Melibur, Pemkab Meranti-EMP dan PLN berupaya memanfaatkan potensi energy gas di Mengkikip untuk dijadikan PLTG bagi memenuhi kebutuhan listrik di Meranti.

Berdasarkan survey potensi, PLTG Mengkikip yang saat ini dalam tahap pembangunan, mampu memproduksi daya sebesar 30 mega watt. Dengan potensi ini, di-

perkirakan cukup untuk mensuplai kebutuhan listrik di beberapa daerah di Meranti, mulai dari Tebing Tinggi Barat, Pulau Merbau dan PLN kota Selatpanjang.

“Insya Allah, tahun 2014 ini PLTG Mengkikip siap beroperasi, ujar Herman.

Dikataknnya, bahwa Pemkab Meranti dan PLN serta EMP sudah membangun komitmen bersama untuk memanfaatkan potensi gas di Meranti, dijadikan sebagai bahan energy pembangkit listrik. Komitmen ini, merupakan bagian dari tindak lanjut realisasi pembangunan PLTMG bagan Melibur, yang kini sudah beroperasi. Dalam komitmen tersebut, EMP bersama PLN, terus berupaya untuk memaksimalkan potensi energy gas di Bagan Melibur untuk kepentingan listrik masyarakat. Secara bertahap, EMP dan PLN berupaya menambah kekuatan produksi enrgi

listrik di PLTMG Bagan Melibur sesuai dengan potensi produksi gas yang dihasilkan.

Dengan demikian, secara bertahap PLN akan terus berupaya untuk menambah kapasitas jaringan bagi memenuhi kebutuhan listrik masyarakat. “Untuk sekarang ini, masyarakat di Pulau Padang yang sudah mendapat suplai listrik dari PLTMG Bagan Melibur, tidak lagi tidur bergelap. Mereka sudah bisa menikmati listrik 24 jam layaknya di Selatpanjang. Kita berupaya agar seluruh desa di Pulau Padang, bisa mendapatkan suplai listrik dari PLTMG Bagan Melibur” beber H. Herman.

Dikatakannya lagi, selain berkomitmen untuk memaksimalkan potensi gas Bagan Melibur untuk energy listrik, EMP dan PLN juga berkomitmen untun terus membangun sinergi dengan Pemkab dalam pengembangan energy listrik Meranti. Untuk itu, pembangunan PLTG Mengkikip ini merupakan bagian dari komitmen sinergi tersebut. Dalam hal ini, proses kerjasama pengembangan energy listrik gas Mengkikip ini, Pemkab Meranti melibatkan BUMD Bumi Meranti sebagai wakil Pemkab Meranti. Melalui konsep sinergi bussines ini, diharapkan pengelolaan pengembangan energi listrik gas Menkikip ini bisa lebih maksimal. ***

RUSLAN/HALUAN KEPRI

SERING BANJIR — Akses jalan menuju SDN 24 Tanjung Samak hingga hari ini belum juga dibangun. Akibatnya pada saat musim penghujan sering banjir.

Pembangunan Jalan Harus Jadi Prioritas SELATPANJANG (HK) — Belum meratanya pembangunan infrastuktur dasar diberbagai pelosok pedesaan Meranti, harus jadi perhatian serius Pemkab Kepulauan Meranti. Minimnya infrastruktur dasar, terutama jalan-jalan dipedesaan menjadi pengganjan akses pelayanan publik dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Basiran Sarjono mengungkapkan hal ini terkait masih banyaknya desa-desa di Meranti khususnya di Pulau-Pulau terluar yang terisolir. Untuk itu, alokasi anggaran tahun 2014 mendatang, harus dikonsentrasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan.

“Kalau perlu, alokasi anggaran yang tidak penting, seperti untuk acara-acara serimonial dialihkan un-

tuk infrastruktur jalan. Untuk itu, tahun anggaran 2014 ini, setiap desa harus mendapat alokasi anggaran pembangunan jalan di APBD, diluar program PNPM Mandiri maupun ADD” ungkap Ketua Komisi II DPRD Meranti tersebut.

Menurutnya, minimnya akses infrastruktur jalan menyebabkan kehidupan social dan ekonomi masyarakat pedesaan, terhambat.

Dengan kondisi jalan yang masih berupa jalan tanah, jelas akan sangat mudah rusak. Terlebih pada saat musim penghujan, sebagian besar akses jalan dipedesaan di Pulau-Pulau terluar Rangsang, Pulau Merabu dan Pulau Padang, tidak bisa diakses masyarakat. Kondisi jalan akan terputus banjir, bahkan hancur tidak bisa dilalui kendaraan roda dua.

Akibatnya, masyarakat akan

kesulitan untuk mengakses pusat-pusat pelayanan publik. Selain itu, masyarakat juga kesulitan untuk melakukan aktifitas ekonomi.

Dampak paling buruk dirasakan masyarakat, buruknya kondisi jalan menyebabkan biaya ekonomi tinggi akibat mahalnya biaya transportasi angkut barang.

“Yang lebih miris lagi, ratusan anak-anak sekolah harus berjalan kaki, ke sekolah. Kalau jaraknya hanya 100 atau 150 meter, barangkali masih dimaklumi. Tapi jaraknya sampai belasan kilo, dengan kondisi seperti ini bagaimana anak-anak bisa konsentrasi belajar.

Untuk itu, akses pembangunan jalan-jalan di pedesaan harus menjadi target prioritas ditahun anggaran 2014.

Kalau perlu, alokasikan anggaran untuk mendukung Program Percepatan Pemba-

ngunan Infrastruktur Pedesaan (PPID)” bebernya.

Sementara itu Kepala Desa Tanjung Kulim Kecamatan Merbau, Suryadi mengatakan saat ini akses jalan lintas dari desa Tanjung Kulim ke pusat kota Kecamatan di Belitung sulit untuk ditempuh. Pasalnya, sepanjang 20 kilo meter akses jalan lintas yang menghubungkan desa Tg. Kulim dengan Kota Kecamatan Belitung, belum dibangun dan masih berupa jalan tanah.

Akibatnya, kondisi jalan sangat rentan rusak dan hancur bila curah hujan tinggi seperti sekarang ini. Untuk itu, masyarakat Tanjung Kulim berharap ada upaya serius dari Pemkab Kepulauan Meranti untuk menggesa dan memprioritaskan pembangunan jalan poros Tanjung Kulim-Belitung sepanjang 20 kilo meter. (rus)

Bagian Administrasi Kesra Setdako Tanjungpinang Gelar Pembinaan Budi Pekerti Bagi Pelajar SMAN 5 Tanjungpinang UNTUK mengembangkan nilai, sikap dan prilaku siswa yang memancarkan akhlak mulia/budi pekerti luhur, serta untuk menanamkan nilai-nilai akhlak yang mulia ke dalam diri peserta didik yang kemudian terwujud dalam tingkah laku. Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdako Tanjungpinang, menyelenggara-

kan kegiatan Pembinaan Budi Pekerti, bagi Siswa-Siswi SD, SLTP dan SLTA Se-Kota Tanjungpinang. Kegiatan pembinaan disini dilaksanakan bagi pelajar SMAN 5 Tanjungpinang, Kamis (5/ 12) di Aula Gedung Aisyah Tanjungpinang. Acara pembinaan budi pekerti dihadiri oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul se-

WAKIL Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

KASUBAG Sosial Bagian Administrasi Kesra Suyanto.

bagai nara sumber.

Kegiatan Pembinaan Budi Pekerti ini merupakan perwujudan dari visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, yaitu menjadikan Tanjungpinang yang sejahtera dan berakhlak mulia, serta mengembangkan dan meningkatkan sumber daya pemuda dan mengembangkan kehidupan yang agamis. Pembinaan budi pekerti bertujuan agar supaya

siswa/siswi memiliki sikap dan perilaku yang luhur atau berakhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari. Acara pembinaan Budi Pekerti diakhiri dengan sesi tanya jawab dan pembagian hadiah kepada siswa yang berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

Foto dan Narasi : Rusmadi

PENYERAHAN hadiah oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

H Syahrul dan Suyanto, serta peserta pembinaan budi pekerti foto bersama.

SUYANTO dan panitia, serta para guru SMAN 5 Tanjungpinang.

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

PELAJAR SMAN 5 Tanjungpinang menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

PARA guru dan pelajar SMAN 5 Tanjungpinang mendengarkan ceramah agama oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

CMYK

Editor: Arment Aditya, Layouter: Syahril

Sambungan

Selasa, 17 Desember 2013

KPK Siap Hadir di Daerah

Garuda Muda Fantastis Melaju ke Semifinal YANGON (HK) — Dengan tuntutan harus menang, Timnas Indonesia U-23 tampil fantastis dengan mengalahkan tuan rumah Myanmar 1-0 di YTC stadium, Yangon, Senin (16/12) tadi malam.

Kemenangan Andik dkk ditentukan gol tunggal Alfin Tuasalamony, sekaligus mengatarkan Indonesia melaju ke babak semifinal SEA Games 2013.

Hasil ini disambut sukacita seluruh pemain, ofisial dan masyarakat Indonesia yang menyaksikan secara langsung lewat layar kaca.

"Sebelum laga, saya sudah memberikan gambaran mengenai kekuatan lawan dengan memperlihatkan video permainan kepada para pemain. Kemudian yang harus diperhatikan, adalah harus bermain efisien. Terutama, dalam penyelesaian akhir," ujar pelatih Indonesia, Rahmad Darmawan.

Dalam laga itu, pelatih RD (sebutan Rahmad Darmawan) melakukan pergantian di posisi penjaga gawang. Kurnia Meiga yang selalu menjadi pilihan utama digantikan posisinya oleh Andritany Ardhiyasa. Begitu juga posisi Andri Ibo yang digantikan oleh M Syaifuddin.

Garuda Muda langsung bermain agresif begitu wasit memulai pertandingan. Empat menit babak pertama berjalan, Bayu Gatra hampir

membuka keunggulan andai tendangannya tak dihentikan oleh kiper Myanmar, Pyae Phyo Aung.

Nama yang sama kembali menjadi aktor enam menit berselang. Namun lagi-lagi tendangannya kembali dibaca dengan baik oleh kiper Myanmar. Sementara Myanmar sempat memberikan ancaman melalui sundulan Zaw Min Tun yang masih melambung dari gawang Andritany.

Tak berhenti mencecar pertahanan Myanmar, Indonesia akhirnya sukses memecah kebuntuan melalui tendangan penalti Alfin Tuasalamony pada menit ke-36. Penalti tersebut diberikan wasit setelah kiper Myanmar melanggar Alfin yang merangsek ke dalam kotak penalti tuan rumah. Indonesia unggul 1-0.

Unggul satu gol membuat Indonesia semakin gencar membangun serangan. Namun hingga pertandingan babak pertama usai, tak ada gol tambahan yang terjadi dari kedua tim.

Tensi tinggi permainan tak mengalami perubahan di babak kedua.

Indonesia terus memberikan tekanan dengan kecepatan kedua sayap yang ditempati Ramdani Lestaluhu dan Bayu Gatra. Sementara Myanmar kerap melakukan counter attack dengan mengandalkan kecepatan Kaung Si Thu dan Kyaw Ko Ko yang masuk di babak kedua menggantikan Kyaw Zayar Win. Tak ingin anak asuhnya me-

Dari Halaman 1

“Silakan Laporkan lah apa, lalu saya jelaskan kalau DPRD akan membawa kasus perpanjangan kontrak karya PT KG ke DPR, lalu dia jawab silakan," ungkap Jamaluddin.

Menurut Jamaluddin, kapanpun dirinya siap membawa kasus perpanjangan kontrak karya PT KG ke DPR RI, asalkan ada surat rekomendasi secara kelembagaan dari DPRD Karimun. Namun sayangnya, sampai saat ini yang diperlukan perwakilan dari DPRD Karimun ke Senayan, Jakarta tak kunjung keluar.

"Dalam minggu ini juga, kalau sudah ada surat rekomendasi dari DPRD Karimun, maka saya siap membawa kasus ini ke DPR RI. Tak usah banyak-banyak, empat orang saja cukup untuk membawa kasus ini. Karena ini demi kepentingan daerah, demi peningkatan PAD Karimun, jika izin tambang granit sudah dikeluarkan Pemkab Karimun, maka yang untung Karimun juga," jelasnya.

Dikatakan Jamaluddin, untuk ke DPR ada dua jalur yang harus ditempuh, yakni melakukan konsultasi atau melaporkan kasus tersebut. Namun, yang harus dilakukan DPRD Karimun bukanlah melakukan konsultasi, melainkan melaporkan kasus perpanjangan kontrak karya PT KG tersebut ke DPR RI, karena DPRD Karimun telah menyurati Ditjen Minerba ESDM terkait kontrak karya itu.

Sementara, Ketua DPRD Karimun Raja Bakhtiar saat ditemui usai rapat paripurna pengesahan KUA-PPA di Gedung DPRD Kari-

mun, Senin (9/12) mengatakan, DPRD Karimun akan mengutus Komisi A yang membidangi hukum dan perizinan ke DPR RI guna berkonsultasi soal perpanjangan kontrak karya PT KG tersebut.

"Tadi saya sudah menanyakan kesiapan Komisi A terkait konsultasi ke DPR RI, kesiapan tersebut terkait surat rekomendasi yang mereka butuhkan. Kalau surat tersebut sudah dikirim Komisi A ke pimpinan DPRD, maka segera kami kirim surat rekomendasi ke DPR. Kalau perlu besok mereka langsung berangkat ke Jakarta," kata Raja Bakhtiar.

Menurut dia, ada beberapa hal yang diperlu dipertanyakan ke DPR terkait izin kontrak karya yang dikantongi PT KG dari Ditjen Minerba ESDM tersebut.

"Kami akan mempertanyakan apa sih hak istimewanya, kok PT KG bisa mengantongi kontrak karya dari Pusat. Padahal, perusahaan tambang non logam, dulu disebut galian C kan tak boleh kontrak karya lagi," ucapnya.

Selain menemui DPR, kata Raja Bakhtiar, Komisi A juga akan menemui Kementerian Kahutanan terkait terbitnya SK No 172/ Menhut-II/ 2013 tentang izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan operasi produksi bahan galian granit pada kawasan hutan lindung dan hutan produksi yang dapat dikonversi.

"Kami juga akan menanyakan ke Kementerian Kehutanan terkait terbitnya surat keputusan tentang

Selain Tata, bos RCM Ahmad Dhani juga melibatkan Lilo KLa Project menjadi juri ajang pencarian bakat "Digital Icon" itu.

Dipercaya menjadi juri menjadi kebanggaan tersendiri bagi Tata.

"Aku juga penyanyi yang lahir

dari audisi. Pas ditawari, serasa jadi diriku dulu," kata.

Ia membayangkan ketika menjadi juri nanti, ia tidak ingin meniru karakter musisi lain yang pernah menjadi juri ajang pencarian bakat. (kpl/ant)

ngaku tidak mengetahuinya. Namun, ia mengatakan PT Mac Fauna telah mengajukan izin.

"Yang saya tahu PT Mac Fauna sudah mengajukan izin. Tetapi izinnya sudah turun atau belum, saya kurang tahu," jelasnya.

Kepala BPMPD Bintan Mardiah juga memberikan jawaban sama. "Yang saya tahu PT Mac Fauna sudah mengurus izin tersebut," ucapnya.

Jawaban tegas justru datang dari Kepala Bea Cukai Tanjungpinang Hari Prabowo. Ia mengatakan, ekspor monyet dari Bintan oleh PT Mac Fauna adalah sah.

Namun soal perizinan dari BKSDA, ia menyerahkannya pada PT Mac Fauna.

"Ekspor monyet oleh PT Mac Fauna adalah sah," kata Hari.

Dikutip dari laman www.profauna.org/suara satwa menuliskan, pemerintah hendaknya berpandangan jauh ke depan demi kelestarian satwa liar. Nilai satwa liar tidak hanya dinilai dari uang akan tetapi nilai konservasi jenis tersebut sangatlah tinggi nilainya demi keseimbangan dan kelestarian alam itu sendiri.

Pemanfaatan monyet ekor panjang untuk ekspor sudah diatur dalam Keputusan Menteri Kehutanan No. 26/Kpts-II/ 1994 tanggal 20 Januari 1994. Dalam keputusan Menteri Kehutanan tersebut ditetapkan bahwa ekspor monyet

ekor panjang harus berasal dari penangkaran dan tidak diperkenankan hasil penangkapan dari alam yang terus mengalami penurunan populasi.

Berbicara tentang penangkaran monyet ekor panjang yang ada di Indonesia selama ini telah gagal. Hal ini terbukti dengan fakta selama 3 tahun terakhir yang selalu mendapat pengganti induk tangkar berasal dari alam sebanyak 2.000 ekor melalui penetapan kuota tangkap yang resmi dikeluarkan oleh Kementerian Kehutanan Republik Indonesia.

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Kehutanan, hendaknya melakukan kontrol dan evaluasi yang mendalam terhadap penangkar monyet ekor panjang yang ada di Indonesia. Ini untuk menghindari pemusnahan sistematis terhadap jenis primata tersebut.

Kalau penangkaran hanya berhasil menerima tangkapan dari alam, label penangkaran sangatlah tidak tepat. Mungkin nama yang lebih tepat adalah "pengepul".

Informasi yang transparan kepada pihak yang berkepentingan seperti para ahli primata, kelompok pelestari primata, NGO dan publik tentang kondisi penangkaran monyet ekor panjang perlu dilakukan oleh pemerintah, sehingga pemerintah tidak terkesan ketok palu saja dalam menentukan kuota tangkap satwa liar dari alam. (sut)

Dari Halaman 1

Kalau Ilegal akan memastikan serta akan melakukan pengecekan terkait hal ini.

"Ini merupakan informasi yang bagus, hal yang baik dan akan ditelusuri kebenarannya. Bila benar kita akan tindak tegas," pungkasnya.

Informasi yang diperoleh, monyet ekor panjang asal Bintan itu kabarnya sudah diekspor ke luar negeri sejak 2006 hingga kini.

Pihak yang mengekspor adalah PT Mac Fauna, sebuah perusahaan penangkaran monyet di A2, Lagoi, Bintan.

Monyet jenis ekor panjang tersebut keturunan generasi kedua (F2) hasil penangkaran oleh PT Mac Fauna, anak perusahaan Maccin Pte Ltd yang berkedudukan di Singapura.

Soal sepak terjang PT Mac Fauna, pejabat di Bintan mempunyai jawaban seragam. Pejabat yang dikonfirmasi terkait ekspor monyet Bintan itu, terkesan enggan memberi penjelasan selengkapnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bintan Adi Prihantara, saat dikonfirmasi tentang kabar ekspor ribuan monyet ekor panjang ini memilih tidak memberi komentar.

"No comment," kata Adi, di Bintan, baru-baru ini.

Terkait kabar bahwa PT Mac Fauna belum mengantongi izin dari Badan Konservasi dan Sumberdaya Alam (BKSDA), Adi me-

izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan operasi produksi bahan galian granit pada kawasan hutan lindung dan hutan produksi yang dapat dikonversi. Anehnya, setelah SK terbit, kenapa kok Menteri Kehutanan menggugat lagi," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Karimun Amran Syahidid juga mengaku tidak pernah memberikan rekomendasi hingga terbitnya perpanjangan kontrak karya PT KG. Alasannya, selama ini Bupati Karimun tidak pernah memerintahkannya untuk membuat rekomendasi kontrak karya tersebut.

Menurut Amran, kontrak karya kedua PT KG lahir berdasarkan Keputusan Presiden RI No 41 Tahun 2004 tentang Perizinan atau Perjanjian di Bidang Pertambangan yang Berada di Kawasan Hutan. Selain PT KG, ada 13 perusahaan pemegang izin kontrak karya lainnya di Indonesia yang diberikan pemerintah pusat.

Dia menjelaskan, tahun 2013 ini, Kementerian Kehutanan mengeluarkan surat keputusan dengan nomor: SK.172/ Menhut-II/2013 tentang izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan operasi produksi bahan galian granit pada kawasan hutan lindung dan hutan produksi yang dapat dikonversi atas nama PT Karimun Granite di Kabupaten Karimun seluas 1.834,47 hektar pada tanggal 21 Maret 2013. (ham)

Dari Halaman 1

Takut Nikah "Kalau memang jodoh ya akan menikah," ucap Tata.

Tata Janeeta, kini mulai disibukkan sebagai juri dalam ajang pencarian bakat hasil kerja sama Uzone dengan Republik Cinta Manajemen (RCM),

ngendurkan serangan, Rahmad Darmawan menarik keluar Ramdani Lestaluhu dan memasukkan Andik Vermansyah.

Masuknya Andik membuat serangan Indonesia dari sisi sayap semakin gencar mencecar pertahanan Myanmar. Pada menit ke-67 sebuah peluang dari tendangan Andik masih terlalu lemah sehingga mampu diantisipasi dengan baik oleh Pyae Phyo Aung.

Sementara itu Myanmar yang tak ingin malu di depan pendukung sendiri mulai tampil lebih agresif di sisa 20 menit pertandingan. Pada menit ke-77 Myanmar memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Beruntung tendangan Si Thu Aung melambung dari gawang Andritany.

Serangan demi serangan coba dibangun oleh Myanmar di sisa pertandingan. Namun usaha tersebut semakin berat seiring kartu merah yang diterima Ye Lin Aung pada menit ke-88.

Meski terus berupaya menggempur pertahanan Indonesia dengan memainkan umpan-umpan panjang ke jantung pertahanan, namun hingga pertandingan usai skor 1-0 untuk keunggulan Garuda Muda tak mengalami perubahan.

Indonesia pun berhak mendapat satu tiket untuk ke babak semifinal. Sementara tuan rumah harus melupakan mimpi meraih emas di rumah sendiri. (dtc)

7

JAKARTA (HK) — Kasus korupsi telah menjadi momok bangsa. Sebagai langkah pembenahan dan pemberantasan korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diharapkan hadir di daerah.

"Yang penting dari diskusi survei ini adalah ada harapan yang tinggi agar KPK semakin hadir di daerahdaerah untuk ikut melakukan pembenahan di sana," kata Wakil Ketua KPK Busyro Muqqodas dalam konferensi pers pengumuman hasil Survei Integritas Sektor Publik (SI) 2013 di gedung KPK Jakarta.

SI 2013 tersebut menunjukkan rata-rata nilai dari Indeks Integritas Nasional (IIN) adalah 6,80 dengan rincian rata-rata nilai integritas instansi pusat (7,37), instansi vertikal (6,71) dan pemerintah daerah (6,82) atau secara nasional ada kenaikan rata-rata nilai indeks integritas dibandingkan pada 2012.

"Tapi perwakilan KPK di daerah ini kartu mati dari Komisi III DPR, jadi solusinya adalah koordinasi supervisi (koorsup) pencegahan bekerja sama dengan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) Pusat melibatkan BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) seluruh Indonesia untuk melakukan koordinasi pencegahan di daerah-daerah," ungkap Busyro.

Busyro menjelaskan bahwa koorsup tersebut berjalan dengan efektif.

"Dengan koorsup itu efektif sekali dan temuannya sangat menarik dan dirasakan daerah-daerah juga, permintaan agar KPK hadir di daerah mengindikasikan daerah juga punya semangat untuk melakukan

perbaikan sistem yaitu implementasi preambule UUD 1945, pasal 33 dan pasal 28 ayat aj UUD 1945 yang semuanya tentang HAM karena pemberantasan korupsi adalah implementasi HAM dan sebaliknya korupsi adalah pembunuhan HAM itu sendiri," tambah Busyro.

Menurut Direktur Penelitian dan Pengembangan KPK, Roni Dwi Susanto dalam acara yang sama, SI 2013 dilakukan terhadap 85 instansi yang terdiri atas 20 instansi pusat, 5 instansi vertikal dan 60 instansi pemerintah daerah.

Jumlah responden mencapai 15.000 yang terbagi dalam 484 unit layanan dengan rincian 40 unit layanan di instansi pusat dengan 1.200 responden, 264 unit layanan di instansi vertikal dengan 8.160 responden dan 180 unit layanan di pemda dengan 5.640 responden.

Pengambilan data primer dilakukan melalui proses wawancara tatap muka dalam kurun waktu Mei-September 2013.

SI pada tahun ini menyertakan layanan pengadaan barang dan jasa (PBJ) di tingkat pusat dan daerah karena korupsi di sektor PBJ masih mendominasi penanganan kasus di KPK. "Jadi survei ini tujuannya untuk mengetahui tingkat integritas layanan publik dan memberikan masukan kepada instantsi untuk meningkatkan pelayanan publik karena kasus yang paling banyak ditangani KPK adalah pertama terkait suap dan kedua adalah pengadaan barang dan jasa," kata Roni.

Untuk instansi pusat, kementerian/lembaga yang punya inte-

gritas tertinggi adalah Badan Pengawas Obat dan dan Makanan (7,69), Kementerian Lingkungan Hidup (7,64) dan RS Fatmawati (7,58) sedangkan tiga instansi di peringkat terendah adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan (7,19), Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (7,09) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (6,88).

Sedangkan untuk indeks integritas vertikal tertinggi adalah Mahkamah Agung yaitu bidang peradilan agama (7,1), Kementerian Hukum dan HAM terkait pengurusan paspor (6,99), Kepolisian Republik Indonesia mengenai pengurusan SIM dan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (6,63), Kementerian Agama terkait administrasi pernikahan (6,54) dan Badan Pertanahan Nasional yaitu mengenai peralihan atas tanah dan peningkatan hak atas tanah (6,36).

Selanjutnya untuk pemerintah kota (pemko), SI tertinggi diraih oleh Pemko Pare-Pare (7,71), Pemko Surabaya (7,61) dan Pemko Bitung (7,54), sedangkan tiga pemko terendah adalah Pemko Bengkulu (6,04), Pemko Palangkaraya (5,97) dan Pemko Jayapura (5,68). Adapun batas nilai menurut KPK adalah 6.

"Yang terendah adalah Pemko Jayapura nilainya di bawah 6 karena mekanisme pengaduan masyarakat di sana tidak ditangani, kesadaran antikorupsi juga rendah, pengalaman korupsi ada frekuensi gratifikasi yang sering di sana, baik secara terang-terangan, dengan bahasa tubuh dan juga ada yang saling memberi," ungkap Roni. (ant/mdk/dtc)

lauan membuat persidangan kerap ditunda.

"Kalau dari pulau, saksi sering lama datang. Kayak dari Batam, sehingga sering ditunda-tunda persidangan," ujarnya.

Namun, kata Jarihat, dengan hadirnya Pengadilan Tipikor Tan-

jungpinang sejumlah penanganan perkara korupsi jauh lebih terbantu.

"Sebelum ada Pengadilan Tipikor di Tanjungpinang, harus ke Pekanbaru. Dengan adanya di Tanjungpinang menjadi terbantu khususnya dari Anambas dan Natuna," katanya. (jua)

sekitar Rp213 juta.

Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto sebelumnya mengatakan bahwa KPK menduga ada pihak lain yang bermain dalam kasus suap menyuap yang melibatkan Subri dan Lusita ini.

KPK masih mendalami motif pemberian uang oleh Lusita yang diketahui sebagai pengusaha di Jakarta itu.

Beredar informasi, Lusita Ani Razak diduga merupakan anak buah dari Ketua Dewan Pengarah Bapilu Partai Hanura Bambang Wiratmadji Soeharto "Sepertinya begitu," kata Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas.

Busyro juga membenarkan bahwa KPK telah meminta Imigrasi untuk mencegah Bambang bepergian ke luar negeri selama enam bulan terhitung sejak 15 Desember 2013. Menurut Busyro, pencegahan dilakukan terkait kepentingan penyidikan. KPK tengah mendalami kaitan antara sektor bisnis swasta dengan penegak hukum di Praya.

"Bahwa untuk menemukan adakah kaitan antara sektor bisnis swasta dengan penegak hukum itulah yang sedang dikembangkan, di situ menariknya, ada sektor swasta tadi," ujar Busyro.

Ketua DPP Partai Hanura Sya-

rifuddin Sudding mengaku telah mengetahui kabar dicegahnya Bambang Wiratmadji Soeharto oleh KPK. Sudding mengatakan, pihaknya terus membuka komunikasi untuk meminta konfirmasi dari yang bersangkutan.

Setelah mendengar kabar dicegahnya Bambang, Sudding langsung melakukan komunikasi dengan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto. Selanjutnya, kata Sudding, para petinggi Hanura, termasuk Wiranto, akan meminta konfirmasi Bambang mengenai persoalan yang terjadi.

"Saya baru komunikasi dengan Ketua Umum (Wiranto), kita akan konfirmasi dulu dengan Pak Bambang," kata Sudding.

Saat diminta memberi komentar mengenai ancaman sanksi untuk Bambang, anggota Komisi III DPR ini dengan tegas mengatakan bahwa pihaknya tak segan menegakkan aturan partai kepada semua kader yang tersandung permasalahan hukum. Namun, semua tak dilakukan dengan gegabah dan akan mengikuti mekanisme yang berlaku.

"Siapa pun anggota terlibat akan dilakukan tindakan tegas, siapa pun yang terlibat dalam persoalan hukum," pungkasnya. (ant/kcm/dtc/rol)

Txiki Begiristain pun sangat antusias menerima hasil undian yang mempertemukan City dengan Barcelona.

"Ini merupakan hasil drawing yang luar biasa, dan keduanya merupakam tim besar. Jadi ini akan luar biasa, pertandingan yang luar biasa," ucap pria yang juga pernah menjabat sebagai direktur sepakbola Los Cules semasa kepemimpinan Juan Laporta kepada Sky Sports.

"Pada laga terakhir yang kami mainkan di Munich, (kami) menang saat bertanding melawan juara Eropa (Bayern Munich), dan hasil itu memberi kami kepercayaan diri lebih. Kami menunjukkan bahwa kami bisa mencetak gol di semua pertandingan," imbuhnya.

Sebaliknya, raksasa Spanyol, Real Madrid tampak tidak terlalu senang dengan hasil undian babak 16 Besar yang mempertemukan mereka dengan Schalke. Pasalnya, Madrid punya rekor kurang apik melawan tim-tim jerman.

Secara teori, Madrid memang jauh lebih kuat. Cristiano Ronaldo secara menyakinkan menjuarai grup dengan perolehan 16 poin, angka tertinggi di antara grup lainnya dengan catatan tidak terkalahkan.

Di lain kubu, Schalke baru bisa menggenggam tiket lolos di laga terakhir penyisihan grup setelah memetik kemenangan 2-0 atas tim

Swiss Basel.

Namun demikian, statistik tidak berpihak kepada Madrid kala bertemu lawan dari Bundesliga.

Opta mencatat bahwa dalam Los Blancos hanya sekali menang dan enam kali seri dan 21kunjungannya ke Jerman yaitu kala menundukkan Bayer Leverkusen 3-2 pada 2000.

Madrid juga selalu disingkirkan oleh tim Jerman dalam dua musim belakangan. Di musim 2011-12, Cristiano Ronaldo dkk. dikalahkan Bayern Munich di semifinal dan di musim berikutnya juga di semifinal dikalahkan Borussia Dortmund.

"Memang benar kami terhindar dari beberapa tim lawan yang secara teori lebih kuat, tapi kapanpun kami menghadapi tim-tim jerman di Eroa, kami benar-benar kesulitan," sahut Direktur Madrid Emilio Butragueno kepada Canal +.

"Kami mesti harus ekstra hatihati dan mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan ini.

Satu malam yang buruk di Liga Champions dan Anda bisa saja lantas tersingkir."

"Leg kedua di Bernabeu cuma akan memberi kami sedikit keuntungan. Secara keseluruhan undian ini tidak terlalu buruk tapi Anda tidak pernah bisa mendapat kepastian dengan sepakbola. Timtim Jerman sangat kompetitif," imbuh dia. (uec/sky/cnc)

Dari Halaman 1

Korupsi di "Kemungkinan masih dalam penyidikan saat ini," katanya.

Sebelumnya, Jarihat mengaku Pengadilan Tipikor kerap menghadapi kendala, di antaranya sulit mendatangkan saksi-saksi ke dalam persidangan. Karakter wilayah Kepri yang berupa kepu-

Dari Halaman 1

KPK Cegah "Kep. Pimpinan KPK Skep Nomor KEP- 917/01/12/2013, tanggal 15 Desember 2013, nama Bambang Wiratmadji Soeharto," kata Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana melalui pesan singkat yang diterima wartawan, Senin (16/12).

Pencegahan ini berlaku selama enam bulan ke depan terhitung sejak 15 Desember 2013. Adapun Bambang diketahui sebagai direktur PT Pantai Aan yang melaporkan Sugiharta alias Along atas tuduhan mencaplok lahan kawasan wisata milik PT Pantai Aan di Selong Belanak, Praya Barat, Lombok Tengah.

Kini, Along menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Praya. Pada Kamis (28/11), Along dituntut tiga tahun penjara oleh tim jaksa PN Praya. Diduga, pemberian suap kepada Kepala Kejari Praya Subri berkaitan dengan perkara dugaan pemalsuan dokumen lahan dengan terdakwa Sugiharto alias Along tersebut.

Pemberian suap diduga dilakukan melalui Lusita Anita Razak yang tertangkap tangan bersama Subri di sebuah kamar hotel di Lombok pada Minggu (15/12). KPK pun menetapkan Subri dan Lusita sebagai tersangka suap dengan barang bukti uang yang nilainya

Dari Halaman 1

City Ancam Hasil pengundian yang berlangsung di Nyon, Swiss, Senin (16/ 12) malam, mempertemukan City dengan Barcelona. Manajer City Manuel Pellegrini tampak cukup optimistis menghadapi Barcelona di babak 16 besar Liga Champions.

Ia pun menilai Barca akan sangat mewaspadai timnya.

Kendatipun Barca punya reputasi luar biasa dalam sepakbola Eropa, khususnya dalam beberapa tahun terakhir, Pellegrini sama sekali tampak tidak gentar.

Peracik taktik yang sebelumnya, pada periode 2004-2013, berkecimpung di Spanyol (untuk menangani Villarreal, Real Madrid, dan Malaga) itu bahkan menyatakan bahwa Barca pasti akan menghadapi City dengan ekstra hatihati.

"Saya pikir Barcelona akan amat risau sudah diundi menghadapi kami," ujar Manajer City Manuel Pellegrini "Mereka bukan tim yang sama seperti dua tahun lalu," sambungnya menyiratkan optimisme seperti dilansir situs UEFA. City akan menjamu Barca di leg pertama dalam pertandingan yang akan berlangsung di Etihad Stadium pada bulan Februari tahun depan. Di bulan Maret, gantian tim besutan Manuel Pellegrini itu melawat ke Camp Nou. Direktur olahraga The Citizens

CMYK

Advertorial

Selasa, 17 Desember 2013

8

Rasio Elektrifikasi Meningkat, Pemanfaatan Energi Gas Terus Dilanjutkan Refleksi Lima Tahun Kabupaten Kepulauan Meranti SELATPANJANG – Catatan pembangunan lima tahun Kabupaten Kepulauan Meranti, terus menunjukkan cerita yang positif. Selain mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi Riau dan nasional sebesar 8,4% pada tahun 2014, peningkatan investasi dan sejumlah penghargaan dari Pemerintah, Pemkab Kabupaten Kepulauan Meranti terus berupaya untuk menggenjot realisasi pembangunan infrastruktur di bidang kelistrikan. Meskipun tidak masuk dalam jalur Selatan, Pemkab Meranti terus berupaya mencari alternatife pengembangan energi untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat Meranti yang terus meningkat.

BUPATI Irwan Menerima penghargaan dari GM PLN wilayah Riau-Kepri sempena Hari Listrik Nasional ke-68.

Berdasarkan data Dinas Pertambangan dan Energi yang diperkuat dengan pemutahiran data pihak PLN Ranting Selatpanjang, permintaan penambahan jaringan listrik di Kabupaten Kepulauan Meranti terus meningkat. Setiap tahunnya, rata-rata permintaan penambahan jaringan baru di Meranti mencapai 12,5 persen. Dari total persentase permintaan penambahan jaringan, sebagian besar diantaranya merupakan untuk kepentingan usaha pertokoan dan industry. Sedangkan selebihnya, merupakan jaringan untuk kebutuhan masyarakat. Kondisi ini ini menunjukkan bahwa, pertumbuhan ekonimi Meranti yang memiliki kecendrungan terus meningkat, menuntut adanya ketersediaan engi listrik.

“Permintaan akan energy listrik di Kota Selatpanjang terus meningkat. Rata-rata untuk kebutuhan industry dan usaha pertokoan. Terbatasnya produksi daya PLN, menyebabkan pihak PLN Ranting Selatpanjang belum mampu memenuhi permintaan tersebut. Untuk itu, pihak PLN terus berupaya mengajukan program penamahan daya PLN Selatpanjang ke kantor wilayah dah pusat. Diperkirakan, kondisi ini akan terus berlanjut, seiring dengan semakin positifnya pertumbuhan dunia usaha dan investasi di Meranti,” ungkap Manger PLN Ranting Selaptanjang Doddy Prariyadi.

Diakui Doddy, permintaan ketersediaan energy listrik tidak hanya terfokus di Kota Selatpanjang. Kondsisi yang sama juga terjadi di PLN Lemang Rangasng Barat, PLN Tg Samak Rangsang, PLN Belitung dan PLN Ketapang di Kecamatan Pulau Merbau. Namun karena kondisi mesin PLN yang relatife kecil, sehingga kemampuan untuk memproduksi daya sangat terbatas. Solusinya, secara bertahap PLN Ranting Selatpanjang yang membawahi sub ranting di setiap kecamatan tersebut, berupaya mengajuka program penamahan daya ke PLN Pusat.

"Soal realisasinya, kita belum bisa memastikan. Yang jelas, selain mengajukan penambahan daya, PLN juga sedang berupaya

membangun sinergi untuk mengembangkan PLTG Mengkikip.

Kita berharap dengan penambahan PLTG Mengkikip ini akan mampu memanbah kekuatan suplai energy listrik di Selatpanjang," beber Doddy Prariyadi.

Terbatasnya kekuatam mesin PLN di Meranti, memang menjadi tantangang terberat bagi Pemkab Mernti untuk memenuhi kebutuhan listrik rakyat. Apalagi sebagian besar wilayah pedesaan di Meranti di pulau-pulau terluar, merupakan daerah rural jaringan PLN. Untuk itu, sangat sulit bagi Pemkab Meranti untuk berharap dengan PLN untuk segera memenuhi kebutuhahn listrik masyarakat di berbagai pedesaan. Untuk itu, Pemkab Kepulauan Meranti mengambil langkah tegas, dengan menyediakan alokasi anggaran penyediana mesin ginset untuk desa-desa yang rural jaringan PLN. Mulai tahun 2011, upaya penyediaan mesin ginset untuk masayarakat Pedesaan di Meranti terus dilakukan. Untuk satu tahun anggaran, Pemkab Meranti minial mengalokasikan 10 unit mesin ginset dengan kapasitas untuk menerangi 300 KK untuk satu mesin ginset. Dengan demikian, dalam satu tahun dengan 10 unit mesin ginset Pemkab Meranti mampu menyediakan energy listrik untuk 3000 KK. “Untuk mengharapkan PLN, sepertinya sulit untuk segera teralisasi. Sebagian besar desa-desa di Meranti merupakan daerah rural jaringan PLN. Untuk itu, mau tidak mau Pemkab Meranti mengambil kebijakan menyediakan listrik pedesaan, dengan menyediakan mesin ginset di setiap tahun anggarannya. Kalaupun hidupnya belum mampu 24 jam, minimal sepanjang malam masyarakat di pedesaan bisa tidur nyenyak dengan terang lampu listrik” ungkap Bupati Irwan, MSi. Upaya penyediaan listrik pedesaan yang dilakukan Pemkab Meranti terus dilanjutkan. Kepala Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kepuluan Meranti, H Herman mengatakan Pemkab Meranti menganggarkan dana Rp11,852.500.000 untuk pembangunan jaringan listrik pada tahun 2013 ini. Dana sebesar itu untuk pengadaan me-

BUPATI Irwan meresmikan pengoperasioan mesin PLTD desa Sungai Tohor.

sin ginset disebar di 11 desa ditargetkan teralisasi seratus persen hingga masa ahir penggunaan anggaran 2013. "Termasuk kegiatan pengadaan dan pemasangan mesin ginset serta kabel listrik di desadesa yang telah di tetapkan. Insya Allah, sebelum akhir November 2013 ini 11 unit mesin ginset tersebut sudah tiba di Selatpanjang.

Target kita, sebelum ahir tahun 2013 sudah terpasang dan beroperasi. Artinya, masyarakat di 11 desa tersebut sudah bisa menikmati listrik di malam hari dan tidak lagi tidur dengan diterangi lampu teplok minyak tanah" ujar H Herman, Berdasarkan data Kantor Distamben dan Sumber daya Mineral Meranti, dari total alokasi anggaran sebesar Rp11,852.500.000 tersebut, tidak hanya terpokus untuk penyediaan mesin ginset.

Rincian alokasi anggaran ini terbagi dalam beberapa kegiatan program diantaranya, Rp9,55 miliar rupiah untuk belanja modal pengadaan mesin ginset, Rp1,050 miliar untuk belanja modal pengadaan jaringan listrik, Rp180 juta belanja modal pengadaan instalasi listrik, Rp697 juta untuk belanja barang yang akan diserahkan ke masyarakat dan Rp75 juta untuk belanja modal pengadaan peralatan listrik. "Desa-desa yang akan mendapatkan program mesin ginset di tahun 2013 ini diantaranya, Desa Tebun, Penyagun, Bungur, Kuala Merbau, Baran Melintang, desa Centai, Renak Dungun, Tanjung Sari, Kepau Baru, Sungai Tohor Barat dan Telesung.

Desa-desa yang belum mendapatkan listrik, kita akan upayakan pada tahun anggaran 2014 mendatang. Sesuai dengan komitmen Bupati Irwan, setiap tahun akan terus mengalokasikan penyediaan mesin ginset untuk masayrakat di pedesaan-pedesaan terpencil yang rural jaringan PLN," jelasnya.

Hampir setengah abad lebih ribu masyarakat Meranti yang tinggal di berbagai pelosok pedesaan terpencil di pulau-pulau terluar, masih belum menikmati listrik. Dengan semakin sulitnya masyarakat mendapatkan bahan bakar minyak tanah untuk penerangan akibat kebijakan pemerintah mengurangi subsidi penggunaan bahan bakar, menyebabkan masyarakat diberbagai pelosok pedesaan makin terpuruk.Harapan masyarakat untuk segera mendapatkan listrik dari PLN kian jauh, pasalnya terbatasnya kekuatan mesin PLN di berbagai pembangkit yang ada. Baik di Selatpanjang, Lemang, Tg. Samak maupun Gogok Tebing Tinggi Barat. Untuk itu, Pemkab Kepulauan Meranti berkomitmen untuk terus mengalokasikan anggaran penyediaan listrik untuk masyarakat melalui program penyediaan mesin ginset untuk dareah-daerah terpencil dan rural jaringan PLN. “Sebagai komitmenya, untuk tahun 2013, alokasikan angaran penyediaan sebesar Rp11,5 miliar rupiah lebih untuk program penyediaan listrik untuk masyrakat.

Untuk tahun 2013 ini, ada 11 desa yang akan mendapat bantuan mesin ginset. Ditarget, tahun 2015 seluruh desa sudah menikmati listrik” beber Bupati Irwan, MSi, Menurut Bupati, kebutuhan listirk untuk masyarakat sudah sangat mendesak. Seiring dengan percepatan pembangunan Meranti sebagai kawasan niaga, tuntutan masyarakat akan ketersediaan listrik semakin tinggi. Listrik bagi kehidupan msyarakat di pedesaan, kini tidak lagi sebatas untuk penerangan. Aktifitas produktif masyarakat di pedesaan, kian menuntut tersedianya sarana infrastruktur listrik. Untuk itu, mau tidak mau Pemerintah Daerah Meranti harus berupaya memenuhi kebutuhan listrik tersebut.

Meskipun belum mampu untuk beroperasi 24 jam, minimal sepan-

EKSPLORASI tambang migas di lepas pantai Meranti. jang malam masyrakat dipedesaan Meranti bisa diterangi listrik.

“Selain mengalokasikan anggaran penyediaan mesin ginset, kita akann terus berupaya membangun sinergi dengan PLN dan swasta untuk mengembangkan energi alternative untuk dijadikan energy listrik bagi masyarakat Meranti” imbuh Bupati Irwan, MSi. Berdasarkan data Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kepulauan Meranti, setiap tahunnya belasan miliar rupiah untuk pembangunan listrik pedesaan melalui program Meranti terang benderang. Dalam tiga tahun, Pemkab Kepulauan Meranti telah menggelontorkan dana sebesar Rp46.270.675.000 untuk merealisasikan program listrik untuk masyarakat.

Apresiasi Positif Program Pemkab Meranti Plt Gubernur Riau Djohermansyah Djohan dalam kunjungan kerja singkatnya ke Meranti beberapa waktu lau, memberikan apresiasi positif menyimak paparan program listrik untuk masyarkat pedesaan yang disampaikan Bupati Meranti. Menurut Djhoermansyah Djohan, upaya yang dilakukan Pemkab Meranti dalam menyediakan mesin ginset untuk masyarkat pedesaan, kesannya memang sangat sederhana. Alokasi anggaran yang disediakan juga tidak terlalu besar. Namun manfaatnya sangat di rasakan.

Untuk itu, upaya program penyediaan listrik pedesaan ini harus terus dilanjutkan. Soalnya, kalau harus berharpa dengan PLN, jelas sangat sulit untuk seger terealisasi. Apalagi, Pemkab Meranti juga terus berupaya membangun sinergi dengan PLN dan Swasta untuk mencari pengembangan energy listrik alternative, baik dengan manfaatakan potensi tambang gas maupun pemanfaatan energy alternative lainnya. “Trobosan kebijkan Pemkab Meranti dalam menyediakan listrik untuk masyarkat, sangat tepat. Program ini tidak hanya membantu masyarkat, tapi juga PLN dan Pemerintah. Pemerintah Riau harus terus mendukung program Pemkab Meranti ini” ungkap Djohermansyah Djohan.

Disisi lainya, Djohermansyah Djohan juga memberikan aprsiasi positif terhadap upaya Pemkab Meranti, PLN dan EMP dalam upaya membangun ketersediaan energy listrik melalui pemanfaatan tambang gas di Bagan Melibur.

Hal yang sama juga dilakukan Pemkab dalam memanfaatkan pengembangan energy gas di Mengkikip. Dengan beroperasinya PLTG Mengkikip, Meranti akan mendapat pasokan energy gas sebesar 5 mega watt. “Ini akan menjadi rahmat bagi masyarkat Meranti. Komitmen Pemkab Meranti dalam memanfaatkan potensi tambang gas di Mengkikip sebagai energy gas, patut ditiru daerah lain.

Upaya-upaya seperti ini harus terus dilanjutkan dan didukung semua pihak” tandas Plt Gubri tersebut.

Menurut Mangera PLN Wilayah Riau-Kepri Dody Pangaribuan, sebelum Kabupaten Kepulauan Meranti mekar dan memiliki pemerintahan defenitif, ratio elektrifikasi listrik Meranti sangat rendah 32%. Namun seiring dengan kebijakan Pemkab Kepulauan Meranti yang terus berupaya menyediakan listrik untuk masyarakat pedesaan melalui alokasi anggaran APBD mulai tahun 2001 sampai 2013, ratio elektrifikasi

CMYK

listrik Meranti terus meningkat.

Kebijakan ini diperkuat Pemkab Kepulauan Meranti melalui sinergi dengan PLN dan EMP, upaya untuk meningkatkan ratio persentasi semakin nyata. Untuk itu, PLN memberikan apresiasi positif pada Pemkab Meranti atas segala inovasi dan kebijakan dalam menyediakan listrik untuk masyarakat. “Kebijakan dan trobosan Pemkab Meranti dalam membantu penyediaan listrik, turut meningkatkan ratio eletrfikasi listrik di Meranti. Kalau sebelum pemekaran ratio elektrifikasi Meranti hanya 32% sekarang sudah naik menjadi 60%. Untuk itu, PLN tetap konsisten terus berupaya meningkatkan kuantitas dan kapasitas produksi energi listrik di Meranti.

Kita dukung penuh program Pemkab Kepulauan Meranti untuk menjadikan Meranti terang benderang pada tahun 2015 mendatang” ungkap Doddy Pangeribuan.

Sementara itu Kepala PLN wilayah Dumai yang membawahi PLN Selatpanjang Rahmad Hadi mengatakan, upaya peningkatan produksi daya listrik diberbagai wilayah Meranti baik di PLN Selatpanjang, Lemang, Tg. Samak maupun PLTMG Bagan Melibur akan terus ditingkatkan. Kemampuan PLTMG Bagan Melibur yang memiliki potensi daya awal 0,5 mega akan ditingkatkan sampai 1,5 mega. Sebagai bentuk realisasinya untuk tahun 2013, upaya penambahan jaringan sepanjang 35 kilo meter terus dilakukan.

Dengan upaya ini, diharapkan harapan masyarakat untuk mendapatkan suplai listrik murah dan permanen bisa direlisasikan. Ini merupakan sebuah trobosan kebijakan yang sangat membantu PLN dalam menyediakan listrik untuk rakyat. “Kita akan terus berupaya agar PLTMG Bagan melibur ini bisa meningkatkan kapasitas produksi dayanya. Target kita, secara bertahap seluruh desa di Pulau

PETA sebaran potensi tambang migas di Meran ti.

Padang ini bisa dialiri dengan listrik dari pemabngkit PLTMG Bagan Melibur” ungkap Rahmad.

Upaya peningkatan elektrifikasi listrik Meranti terus dilakukan. Selain memanfaatkan PLTMG Bagan Melibur, penambahan mesin PLN diberbagai ranting PLN Selatpanjang, PLN dengan sinergi Pemkab Meranti dan EMP juga berupaya berupaya membangun jaringan PLTMG Mengkikip melalui jaringan kabel bawah laut.

Dari pasokan energi PLTMG Mengkikip ini, Meranti akan mendapatkan pasokan daya tambahan sebesar 2 mega watt dan berpotensi untuk terus ditingkatkan.

Saat ini, upaya penambahan energi listrik melalui penyambungan kabel bawah laut tersebut, sedang dikerjakan dan diharapkan tunytas ahir tahun ini. “Insya Allah, awal tahun 2014 PLTMG Mengkikip sudah beroperasi. Dengan beroperasinya PLTMG Mengkikip ini, Meranti akan mendapatkan pasokan daya sebesar 2 mega dan berpotensi untuk terus ditingkatkan. Kita optimis dengan sinergi ini, program Pemkab Meranti untuk mewujudkan Meranti terang benderang di tahun 2015, bisa terealisasi” tandas Rahmad.(rus)

BUPATI Irwan, MSi menekan tombol sebagai tanda mulai beroperasinya PLTMG Bagan Melbur.

BUPATI Irwan, MSi melakukan pembicaraan terkait upaya pemanfaatan Gas Meranti untuk kepentingan penyediaan energi listrik untuk masyarakat Meranti.

Editor: Eddy, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

9

Warga Tolak Pembangunan Hotel Fajrin Sihab Manager PT Sumatera Promotion Centre

Hobi Berorganisasi FAJRIN Sihab merupakan sosok yang suka berorganisasi.

Alasanya menyukai organisasi bisa membuat wawasan jadi makin luas dan intelektual jadi makin berkembang.

Ia terjun berorganisasi pertamakali ketika masih duduk dibangku SMA. Saat itu, organisasi yang diikutinya adalah OSIS (organisasi intra

sekolah).

Jebolan D3 fakultas Sastra Budaya Universitas Teknologi Yogyakarta ini mengatakan, masuk organisasi membuat Hobi Berorganisasi Hal 10

Sinuraya Liputan Batam Ketua Forum Komunikasi (Forkom) warga Buana Raya, Andi Akmar Nur mengatakan hal itu, ketika ditemui di rumah kediaman pengurus Forkom lainya, H

Mustofa, Yadi, dan Nur Hamli, belum lama ini.

Andi Akmar Nur menyebutkan, ada tiga hal yang menjadi dasar penolakan warga terhadap pembangunan hotel tersebut. Pertama, berada di pemukiman warga, Warga Tolak Hal 10

Dinsos Awasi Anak Jalanan

Tertibkan Ruli, Dua Anggota PPM Terluka BATAM CENTRE (HK)— Dua anggota Pemuda Panca Marga (PPM) yakni Asmuni dan Nazar dilarikan ke Rumah Sakit Kasih Sayang Ibu karena terluka

BATUAJI (HK) — Warga Perumahan Buana Raya menolak pembangunan hotel berbintang di kawasan tersebut, karena dinilai dapat memberi efek negatif pada kehidupan masyarakat. Penolakan tersebut sebelumnya sudah pernah disampaikan kepada Walikota Batam Ahmad Dahlan, namun hingga kini belum ada respon.

saat penertiban rumah liar di Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota oleh tim terpadu Pemko Batam, Tertibkan Ruli Hal 10

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

BULDOZER tim terpadu menghancurkan puluhan rumah liar di Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Senin (16/12).

BATAM CENTRE (HK) — Untuk menangani maraknya anak-anak jalanan yang berkeliaran di Kota Batam, Dinas Sosial dan Pemakaman Kota Batam, mengandeng pemerintah Provinsi Kepri dalam mensosialisasikan program ke masyarakat.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas dan Pemakaman Kota Batam Raja Kamalru-

zaman, belum lama ini. Dalam menangani anak jalanan, Dinsos dan Pemakaman memiliki petugas dan tempat untuk menampung anak jalanan tersebut. Para anak jalanan itu akan mendapatkan bantuan melalui sumber daya perempuan. " Kita juga telah berkoor-

Dinsos Awasi Hal 10

Jambret Babak Belur Dihakimi Massa BATUAJI (HK) —Dua pemuda babak belur dihakimi massa, setelah kedapatan mencuri tas milik pengguna jalan tepatnya di depan perumahan Pendawa, Batuaji.

Minggu (15/12) sekitar pukul 17.00 WIB. Tak hanya itu, massa yang kesal juga sempat melucuti pakaian pelaku hingga hanya mengenakan celana dalam.

Sementara, sepeda motor yang digunakan pelaku untuk bereaksi yakni sepeda motor Honda Beat repsol yang tanpa plat dibakar massa.

Syarial Lubis menjelaskan, saat itu pengguna jalan yang belum tahu namanya itu mengendara sepeda motornya Jambret Babak Hal 10

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

AKSI DEMO — Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Unrika Kota Batam, melakukan aksi demonstrasi di kantor DPRD Kota Batam dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam, Senin (16/12) pukul 10.00 WIB. Mereka minta penegak hukum mengusut setiap kasus korupsi yang terjadi di Batam.

Korban Tabrak Lari Terkapar BENGKONG (HK) — Rudi (22) warga Bengkong, akhirnya harus menjalani perawatan insentif di rumah sakit Graha hermin, Batuaji, Senin (16/12) pagi. Pasalnya ia merupakan korban tabrak lari di depan Puskesmas Bengkong saat mau berangkat kerja ke

Tanjung Uncang, akibat kejadian ini ia harus memakai gip di lehernya.

Pengakuan Rudi saat ditanyai wartawan di rumah sakit Graha Hermin, ia terpaksa dibawa ke tiga rumah sakit. Pasalnya pasca kejadian ia mengalami luka

sangat parah terutama pada bagian lehernya, "Saat kejadian saya mau berangkat kerja ke Tanjunguncang, namun dari arah sungai panas saat ingin memutar jalan, ia tibatiba tabrak dari belakang," keluhnya kesakitan.

Korban Tabrak Hal 10

APPSI: Kemiskinan Perlu Ditangani Kementerian Khusus BATAM CENTRE (HK) — Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Se-Indonesia (APPSI), Syahrul Yasin Limpo meminta pemerintah serius mengentaskan kemiskinan dengan menunjuk kementerian tertentu untuk fokus

menanganinya.

"Ini biar pemerintah provinsi bisa dengan mudah melakukan koordinasi dalam mengentaskan kemiskinan yang saat ini sudah mencapai 12 persen," katanya menyebut salah satu butir reko-

mendasi dari pertemuan Asosiasasi Pemerintah Provinsi Se-Indonesia di Batam, Senin (16/12).

Pertemuan itu sendiri dihadiri 20 gubernur, tiga wakil gubernur dan beberapa orang sekretaris daerah provinsi.

Sementara itu dari data BPS, penduduk miskin pada 2007 sebanyak 37,17 juta orang atau 16,58 persen, 2008 sebanyak 34,96 juta orang atau 15,42 persen, 2009 sebanyak 32,53 juta orang atau 14,15 persen, 2010 sebanyak 31,02 juta orang atau 13,33 persen, Maret 2011 sebanyak 30,02 juta orang atau 12,49 persen, September 2011 sebanyak 29,89 APPSI: Kemiskinan Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi

Selasa, 17 Desember 2013

Dari Halaman 9

Hobi Berorganisasi seseorang lebih dewasa dan bijak.

Pria kelahiran di Tanjung Lacau, Indra Gili Hilir ini menyatakan sesibuk apapun kegiatannya sehari-hari, ia tetap masih bisa meluangkan waktunya untuk berorganisasi. Saat ini, ia kerap memberikan motivasi kepada para mahasiswa di Batam. " Organisasi sudah menjadi hobi saya saat ini. Sesibuk apapun, saya masih tetap berorganisasi, "kata Fajrin yang juga ketua Gema Ormas Musyaawarah Kekeluargaan Gotongroyong (MKGR) Batam.

Kata Fajrin, saat duduk dibangku SMA menjadi ang-

gota OSIS, ia juga melanjutkannya hingga ke kampus.

Saat kuliah, ia pernah menjabat presiden BEM di kampusnya.

Menurut Fajrin, organisasi selain membuat orang berwawasan dan intelektual, juga akan banyak mendapatkan relasi. Kata dia, dalam suatu organisasi, dimana akan banyak mendatangkan narasumber dari berbagai daerah serta memiliki berbagai pengetahuan. " Kalau kita rajin melakukan organisasi, maka akan banyak mendapatkan ilmu. Dimana nantinya kita akan selalu bertukar pikiran, mulai dari kalangan

Dari Halaman 9

Tertibkan Ruli Senin (16/12).

Asmuni terluka di bagian kening sehingga menyebabkan wajahnya dipenuhi darah, sedangkan Nazar terluka di bagian tangan akibat sabetan senjata tajam. Diduga keduanya terluka karena mencoba menghadang tim terpadu melakukan pembongkaran rumah warga.

Komandan Batalyon (Danyon) PPM Kepri M Hakim mengatakan, PPM tidak terima pemukulan yang dilakukan anggota tim terpadu sehingga menyebabkan dua anggotanya terluka. Tim terpadu harus bertanggungjawab, karena warga digusur tanpa ada ganti rugi.

Amboraja, warga setempat menuturkan, warga bukanlah kelompok pembangkang, namun mengharapkan

perhatian dari pemerintah dan DPRD agar adanya biaya pengalokasian ketempat yang lain, setelah adanya pembongkaran maka warga di sini tidak tahu harus tinggal dan menginap dimana. " Kita tidak tahu, hari ini ada penertiban sehingga tidak sempat bersiap-siap untuk mengosongkan rumah.

Kami hanya menuntut adanya rasa prikemanusiaan dari Pemko Batam, mengingat kami sudah 13 tahun menempati lokasi ini",tuturnya.

Sekretaris Lurah Musyadek SH menjelaskan jauhjauh hari sebelumnya sudah ada pemberitahuan melalui surat Peringatan (SP) pertama, kedua dan ketiga. Jika warga mau menuruti surat peringatan itu, Pemerintah siap membantu mengangkat

menyeberang sungai.

Namun di ujung jembatan warga telah siap menangkap kedua jambret itu. Dengan cepat penjahat tersebut dibekuk dan dihajar beramai-ramai hingga tidak berdaya.

Polisi Sagulung yang tengah patroli dan mengetahui kejadian tersebut tidak bisa berbuat banyak lantaran banyaknya massa yang menghakimi tersangka. Kedua pelaku berinisial J dan E selanjutnya dimasukkan

ke dalam mobil.

Meski sudah berada dalam mobil polisi, massa yang terlihat geram tetap berupaya mengejar mobil tersebut.

Mereka minta polisi mengeluarkan kedua pelaku dari dalam mobil.

Sebuah tas milik korban pun ikut disita petugas untuk dijadikan barang bukti kejahatannya. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, kedua pemuda ditahan di Mapolsek Batuaji. (cw71)

Dari Halaman 9

Dinsos Awasi dinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Provinsi Kepri, untuk menangani maraknya anak jalanan ini," katanya.

Karena itu, ia mengimbau warga Batam untuk tidak memberikan bantuan berupa uang ataupun barang kepada anak jalanan ini.

Karena hal itu dikhawatirkan bisa menjadi kebiasaan buruk baginya dan akan terus-menerus dilakukan.

Berdasarkan peraturan daerah (Perda) nomor 6 tahun 2002 dijelaskan bagi siapapun dilarang memintaminta di depan umum. Tidak hanya si penerima yang dilarang berdasarkan Perda tersebut, si pemberi uang

barang-barang warga tanpa membayar ongkos. Namun hal itu tidak juga digubris warga. " Secara administrasi kami lengkap dan jelas dan warga yang ditertibkan ini mengetahui hal itu, jadi jangan disesali lagi, kemudian warga harus berpikir jernih, bahwa yang namanya ruli itu tidak diakui keberadaanya.

Ini demi kepentingan bersama antara masyarakat dengan keindahan kota Batam".cetus Musyadek.

Puluhan warga Kelurahan Berlian Kecamatan Batam Kota tampak kocar-kacir menyelamatkan diri saat tim terpadu melakukan pembongkaran rumah mereka.

Rintihan dan tangisan ibu-ibu tidak digubris petugas. (cw86)

Dari Halaman 9

Jambret Babak pelan-pelan, tiba-tiba kedua pelaku menjambret tas.

Tak sadar pengguna jalan itu langsung berteriak maling dan melakukan pengejaran terhadap tersangka yang kabur ke arah perumahan Genta I tersebut.

Namun, nasib sial menimpa kedua tersangka, mereka terjebak di jalan buntu masuk ke perumahan Genta I. Merasa terkepung, mereka meninggalkan motornya dan mencoba menyelamatkan diri

bawah hingga kalangan atas, "ucapnya.

Pria yang telah dikaruniai 2 orang anak ini menyebutkan, memberikan motivasi kepada para mahasiswa, sudah wajib diberikannya. Menurutnya, ada 5 jalan yang akan dihadapi para calon mahasiswa, yakni, menjadi dosen, pengusaha, profesional, PNS dan Politik.

"Mereka tinggal milih saja mana yang mau ditempuh, karena itu merupakan pilihan para mahasiswa untuk melangkah kedepan, "pungkasnya yang memiliki filosofi aku hadir, aku bergerak, aku berkarya, aku sadar maka aku ada. (byu)

juga dilarang.

Saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Batam, belum memiliki tempat untuk penampungan (shelter) bagi anak-anak jalanan. Namun, untuk membantu penanganan anak-anak jalanan ini, akan mengirimkan ke daerah lainnya seperti Bandung dan Jakarta.

Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam Riki Indrakarta mengatakan, persoalan anak-anak jalanan ini tidak hanya persoalan dari dinas sosial saja, namun juga permasalahan bersama.

Kata dia, pemerintah pusat, telah memprogramkan 600 rumah sasaran dan bantuan langsung ini

sifatnya bersyarat. Dalam hal ini, untuk anak-anak jalanan saat ini harus yang bertanggung jawab ialah pendamping atau orangtua. " Intinya terkait anakanak jalanan ini yang bertanggung jawab ialah pendamping yakni orangtuanya.

Jika masih terlibat masalah proses hukumnya yakni orangtuanya harus diproses tindak pidana ringan (tipiring), "ucapnya.

Riki menuturkan, seharusnya pemerintah bisa melatih siswa-siswi yang akan lulus sekolah. Nantinya, pelatihan yang diberikan bisa menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, agar dapat diterima pada peusahaan tertentu. " Rekrut atau latih siswa yang mau lulus agar dapat sertifikat. Agar setelah lulus sekolah, bisa dapat bekerja pada perusahaan-perusahaan, "ucapnya. (byu)

10

Kapolresta Barelang Dimutasi BALOI (HK) — Jabatan Kapolresta Barelang yang selama ini dijabat Kombes Karyoto sebentar lagi akan diserahterimakan ke pejabat baru AKBP Mohammad Hendra Suhartiyono.

Mohammad Hendra Suhartiyono sebelumnya menjabat tim analis BIDPDAKT Pusiknas Bareskrim Mabes Polri. Mutasi Karyoto ini ter-

tuang dalam telegram polresta Barelang rahasia (TR) Kapolri Karyoto pernah Jenderal Polisi Sutardidemo sejumlah man tertanggal ST/ wartawan, karena 2423/XII/2013. tidak menaruh siDalam TR tersebut, kap simpatik terKaryoto akan menjabat hadap para insan Direktur Kriminal pers. Karyoto diUmum (Dirkrimum) nilai tidak pernah Polda Daerah Istimebersedia membeKaryoto wa Yogyakarta (DIY). rikan keterangan Selama menjabat Ka- terhadap kasus-kasus yang

sedang maupun yang sudah ditangani.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk melunakkan hati Karyoto, tapi tetap tidak berhasil. Atas sikap Karyoto itu, Kapolda yang ketika itu dijabat Brigjen Yotje Mende berjanji membicarakan dengan Karyoto. Namun lagilagi tetap tidak membuahkan hasil. (cw81)

RSUD Embung Fatimah Gelar Seminar Pap Smear BATUAJI (HK) — Setelah sukses melaksanakan sikat gigi massal. Kini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Embung Fatimah Batam, kembali menggelar seminar Pap Smear, dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke- 49, Sabtu (14/12) pagi.

Seminar tersebut digelar di lantai II ruang manajemen menghadirkan dr. Nida Sufrida Gumas spesialis Patologi Anatomi dan dr Indra Hidayah Siregar sebagai narasumber. Kedua narasumber memberikan pengarahan dan mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap diri sendiri. " Kanker leher rahim

(kanker serviks) merupakan kanker yang menduduki peringkat kedua yang membunuh wanita di dunia setelah kanker payudara," kata Nida Sufrida.

Nida Sufrida menambahkan, dari berbagai pusat patologi di Indonesia dan dunia terutama di negara berkembang seperti Indonesia (data terakhir 2009) menunjukkan bahwa kejadian kanker leher rahim menduduki peringkat pertama, keganasan pada wanita yang dapat menyebabkan kematian terutama di usia produktif.

Di negara maju angka kejadian kanker leher rahim mulai menurun, hal ini dis-

ebabkan karena meningkatnya kesadaran dalam rangka deteksi dini dan penata laksanaan yang kuat bila dijumpai adanya kelainan pada leher rahim.

Masih, kata Nida, bahwa berdasarkan prinsip pengendalian kanker WHO dengan deteksi dini seperti Pap Smear, ternyata dapat menurunkan morbiditas dan mortalitas kanker serviks sebanyak 60 persen.

Usaha pencegahan kanker sendiri sebaiknya dilakukan dengan pencegahan primer dan skunder. Pencegahan primer merupakan usaha untuk mencegah timbulnya kanker serviks dengan meng-

hilangkan dan atau melindungi tubuh dari kontak dengan karsonogen dan faktor faktor yang dapat menimbulkan kanker.

Sementara Pencegahan skunder merupakan usaha untuk mencegah timbulnya kerusakan.

Upaya pencegahan primer adalah dengan mengubah hiegene yang buruk, menjaga pola hidup yang sehat dan melakukan pencegahan misalnya dengan vaksinasi.

Hal senada juga disampaikan Indra Hidayah Siregar. Ia mengatakan di negara maju program deteksi dini kanker leher rahim melalui pap smear. (cw71)

Sidang Putusan Asuransi PNS Ditunda BATAM CENTRE (HK) — Sidang putusan gugatan perdata kasus dana asuransi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Batam terhadap PT Bumi Asih Jaya (BAJ) yang sedianya dibacakan, Senin (16/12) ini ditunda Kamis pekan depan. Penun-

daan tersebut karena salah seorang hakim yang menyidang kasus tersebut tidak hadir.

Humas Pengadilan Negeri (PN) Batam Thomas Tarigan mengatakan hal itu ketika ditemui, Senin (16/12).

Ia menyebutkan, dibatal-

nya sidang putusan gugatan tersebut, lantaran salah satu anggota hakim yang bernama Yuli Rahmadani tidak hadir.

Untuk itu, putusan gugatan akan digelar kembali pada hari Kamis (19/12).

Kasi Datun Kejari Batam

Dari Halaman 9

Warga Tolak kedua, perizinan pembangunan hotel, dan terakhir, menimbulkan efek negatif bagi kehidupan warga setempat.

Warga, kata dia, sudah pernah menyampaikan kepada Walikota Ahmad Dahlan saat buka puasa bersama bulan puasa lalu. Walikota kemudian mengarahkan masalah ini ke Distako dan Disparbud. " Kami sudah adukan masalah ini ke walikota dan Pak wali mengarahkan masalah ini ke Dinas Tata Kota dan Dinas Pariwasata yang saat itu ikut hadir pada acara tersebut. Tetapi sampai saat

ini, belum ada tindaklanjut dari pengaduan warga itu," ujar Akmar, kemarin.

Tidak hanya ke walikota, masalah ini juga sudah pernah mereka sampaikan kepada DPRD Kota Batam. Anggota dewan yang mereka temui waktu itu, Nuryanto dan Sukaryo dari Komisi I DPRD. Tapi setelah laporan dimasukan, hingga kini juga tidak ada respon dari lembaga itu. " Pada waktu itu kami diminta untuk menyampaikan permohonan hearing, yang dijadwalkan tanggal 4 Juli 2013, namun nyatanya sampai saat ini, belum ada

tindaklanjut dari pengaduan tersebut,"ujar Yadi kepada Haluan Kepri.

Ia mengatakan, apabila pengaduan ini tidak ada perhatian dan tindaklanjut, warga akan meneruskan permasalahan ini ke tingkat pusat.

Rencananya, hotel tersebut akan dibangun bintang tiga dengan struktur bangunan delapan tingkat, sebagaimana juga tertuang dalam surat undangan sosialisasi yang ditandatangani Site Manager "H" Hotel, Sofyan M. Yahya. " Kami merasa ditipu oleh pengembang, karena dulu tidak ada rencana pembangu-

nan hotel, hanya sebatas ruko, tetapi kenyataannya sekarang malah untuk lokasi pembangunan hotel." kata Mustofa.

Saat ditanya proses mediasi, Forkom Buana Raya mengaku pernah melakukan pertemuan di kantor Lurah dengan perwakilan dari Cipta Group selaku developer.

Tetapi hasilnya, tidak seperti yang diharapkan warga.

Terlebih pernyataan Lurah Sei Langkai Husen Siregar yang menyebutkan, pengembang tetap akan melaksanakan pembangunan hotel tersebut meski terjadi penolakan dari warga. ***

suk ke sebuah parit. Sementara pelakunya kabur begitu saja meninggalkan saya yang sudah terjatuh," keluhnya.

Setelah dibawa ke puskesmas terdekat, katanya, akhirnya ia dirujuk hingga tiga Rumah Sakit akibat

mengalami luka parah. Ia akhirnya ditangani di rumah sakit Graha Hermine dan mendapat perawatan gif dilehernya. "Saya minta tolong pelaku penabrakan ini, segera mendatangi saya. Karena saya sudah men-

jadi korban tabrak lari," harapnya.

Sementara Dalil kakak kandung korban mengatakan hal senada dan berharap pelakunya segera bertanggng jawab dengan apa yang diderita adiknya itu. (cw81)

Dari Halaman 9

Korban Tabrak Saat ia terjatuh, sambungnya, ia melihat pelaku menggunakan motor Jupiter Z hitam dan memakai jaket hitam, dan ia juga melihat nomor polisi BP 5998 FB yang digunakan pelaku, "Setelah ditabrak dari belakang, saya terjatuh dan ma-

Dari Halaman 9

APPSI: Kemiskinan juta orang atau 12,36 persen, Maret 2012 sebanyak 29,13 juta orang atau 11,96 persen, September 2012 sebanyak 28,59 juta orang atau 11,66 persen dan Maret 2013 sebanyak 28,07 juta orang atau 11,37 persen.

“Pada bulan Maret 2013 jumlah penduduk miskin di Indonesia berkurang 0,52 juta orang dibandingkan de-

Muhammad Syafei dapat menerima alasan penundaan sidang tersebut. " Walaupun tidak jadi digelar, kami tidak masalah. Memang semua pihak hadir, termasuk juga kuasa hukum PT BAJ, "pungkasnya. (byu)

ngan penduduk miskin pada September 2012,” ujar Sulawesi Selatan ini.

Selama ini Yasin mengaku, pemerintah provinsi sedikit kesulitan dalam melakukan koordinasi. Kendatipun sesungguhnya di beberapa kementerian bisa fokus mendorong proses pengentasan tersebut. Usulan ini supaya persoalan kemiskinan yang

begitu komplek bisa lebih mudah terkoordinasi.

Ditambahkan Yasin, selain menyinggung soal kemiskinan, pertemuan itu sendiri menegaskan mendukung penegakan hukum yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Cuma jasa pihaknya berharap agar KPK lebih fokus pada proses tindakan antisipatis dalam

rangka mengeleminir munculnya korupsi baru.

Yasin pun berharap pemerintah pusat memberikan asistensi dalam penggunaan anggaran bagi daerah. Sehingga tidak menimbulkan persoalan yang melanggar hukum.

"Kita juga sepakat untuk menjalankan pemerintah yang transparan dan akuntable," katanya.

Kepri Senang Terpisah, Gubernur Kepulauan Riau, H Muhammad Sani mengaku pertemuan APPSI di Batam sebuah kehormatan bagi Kepri. Untuk itu kata Sani, pihaknya memberikan pelayanan terbaik bagi anggota APPSI selama di Batam.

Sani mengungkapkan, siap mengimplementasikan butir kesepakatan yang muncul dalam pertemuan tersebut.

Menurutnya, persoalan kemiskinan dan penegakan hukum adalah persoalan yang mendapat perhatian serius dari pemerintah Kepri. (fur)

CMYK

Hukum dan Kriminal Diskusi Bersama

DR. Richard Hamonangan Pasaribu, BSc., MSc Haluan Kepri membuka rubrik "Diskusi Bersama DR. Richard H Pasaribu, BSc, MSc." Dialog ini akan membahas berbagai hal yang terjadi di lingkungan masyarakat, baik yang bersifat lokal, nasional, maupun regional. Bagi masyarakat yang ingin berdiskusi dengan DR. Richard Hamonangan Pasaribu, BSc., MSc bisa mengirimkan pertanyaannya ke 085264088880

Sinergi untuk Tingkatkan Wisatawan PERTANYAAN : Kepri dijadikan target sebagai salah satu pintu masuk wisatawan dari dalam negeri maupun mancanegara. Tidak muluk-muluk, untuk 2014, misalnya, Kepri menargetkan jumlah wisatawan yang datang bisa mencapai 2 juta orang. Kita selama ini selalu mencanangkan target-target, namun kita sering lupa untuk menyiapkan sarana dan prasarana guna mencapai target tersebut. Program apa yang dapat membuat orang "rindu" dan penasaran untuk datang ke Kepri.

JAWABAN: Kalau mengingat berhasilnya negara-negara yang memberdayakan negerinya melalui sektor pariwisata, Singapura dan Malaysia secara menakjubkan telah berhasil menarik wisatawan mancanegara ke negaranya.

Faktanya, per tahun Singapura telah menarik sekitar 15 juta wisatawan mancanegara dari seluruh dunia dengan devisa sekitar Rp200 triliun (Rp13 juta/wisatawan) dan Malaysia telah menarik sekitar 25 juta dengan devisa sekitar Rp180 triliun (Rp7 juta/wisatawan). Kalau Kepri menargetkan 2 juta wisatawan per tahun, dengan prediksi pengeluaran Rp5 juta per wisatawan, maka devisa diprediksi dapat dicapai sekitar Rp10 triliun per tahun. Ini merupakan suatu angka yang sangat menjanjikan dalam mendongkrak perekonomian Kepri.

Adapun 2 juta wisatawan mancanegara apabila ditolok ukurkan dengan keberhasilan Singapura dan Malaysia bukanlah suatu target yang muluk-muluk. Dengan melihat realita total kunjungan wisatawan mancanegara ke Singapura dan Malaysia sebanyak 40 juta itu, malah kalau semua pemerintah daerah lebih agresif lagi melihat potensi pariwisata masing-masing daerahnya, tidak mustahil target masih sangat potensial untuk dinaikkan. Misalnya, kalau diprediksi ada sekitar 15 sampai 20 juta wisatawan mancanegara yang mengunjungi kedua Negara sekaligus, maka dengan total agregat menjadi berkisar 20 sampai 25 juta wisatawan wajarlah kalau menargetkan 20 persen dari jumlah wisatawan tersebut dapat ditarik untuk meneruskan perjalanannya dari Singapura dan/ atau Malaysia ke daerah Kepri. Alhasil, target bisa diprediksi sebanyak 4 sampai 5 juta wisatawan mancanegra. Hanya, apakah para wisatawan mancanegara tersebut dapat ditarik

datang ke Kepri? Inilah jawaban yang harus sudah dikaji oleh seluruh pemerintah daerah di Kepri untuk memberdayakan sumber daya pariwisatanya masing-masing. Contohnya, bagaimana menciptakan maupun mencitrakan daya tarik potensi wisata daerah, mendukung dan melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan seperti jalan, air/listrik, transportasi, akomodasi, kulineri, perbelanjaan/suvenir, dan rekreasi serta hiburan. Apabila lebih memungkinkan, diupayakan dukungan terhadap potensi daerah dalam menyediakan sarana dan prasarana MICE (meeting, incentives, convention/conference, dan exhibition), seperti Batam tentunya.

Demi merealisir potensi pariwisata ini, setiap pemerintah daerah seyogyanya cukup agresif untuk menyediakan anggaran APBD, baik per tahun maupun per 5 tahun. Untuk supaya beban pemerintah bisa diringankan, pemerintah dapat mengupayakan aliansi strategis (strategic alliance) dengan pihak swasta untuk mengelola potensi-potensi wisatanya. Sebagai contoh gamblang, pemerintah dapat memberikan swasta wewenang untuk mengelola panggung budaya nusantara, sehingga para wisatawan asing bisa menikmati betapa kaya dan indahnya budaya nusantara dengan menonton selama 2 jam dengan harga Rp50.000. Hal seperti ini sangat banyak disajikan bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara di pulau dewata. Belum lagi adanya budaya main gasing dan naik becak di Belakang Padang, sambil menyeberang naik pancung, yang bisa dibuat paket selama 2 jam saja dengan dikenai biaya Rp100.000, misalnya.

Belum lagi, dengan melestarikan kekayaan ekosistem kelautan maupun menciptakan even-even yang dapat menarik wisatawan asing seperti kegiatan memancing (fishing world competition) termasuk lomba perahu seperti yang sudah ada di Tanjungpinang, pemerintah bisa proaktif berperan untuk menarik potensi wisatawan asing. Masih banyak lagi potensi-potensi yang bisa diciptakan untuk menggaet wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Singapura dan Malaysia, maupun yang langsung dari Negara asalnya, untuk meluangkan waktu liburannya ke Kepri.***

Selasa, 17 Desember 2013

11

Adimaja dan Asrin Terancam Dipolisikan KNPI Batam Tunggu Jadwal Pelantikan BATAM (HK) — Anggota tim formatur Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Batam, Windra Sikumbang berjanji akan menempuh jalur hukum, terkait ancaman yang dilakukan Ketua DPD KNPI Kota Batam terpilih, Adimaja dan Asrin Silitonga terhadap dirinya, Senin (16/12).

Ali dan Ghafur Liputan Batam Windra Sikumbang ditemui di bilangan Batam Centre menunjukkan sejumlah pesan singkat (SMS) dari Adimaja ke nomor handphonnya. Bunyi SMS tersebut berbau caci makian yang dialamatkan kepada Windra Sikumbang. " Ini bunyi SMS yang disampaikan ke saya. Sementara saya sendiri tidak tahu menahu apa-apa, kok dia (Adimaja) justru menyerang ke saya. Biar lah segala caci makian saya terimanya," ucap Windra sembari menunjukkan SMS Adimaja yang masuk ke handphonnya.

Ditanya apakah akan menempuh jalur hukum dengan adanya SMS tersebut, Windra hanya tersenyum dan berjanji akan menempuh jalur hukum, apabila dirinya telah mendapatkan restu dari para senior maupun orang yang dituakannya selama ini.

"Kita lihat saja nanti. Karena saya harus konsultasikan dulu dengan senior-senior

maupun orang yang selama ini ditokohkan," ucap Windra.

Bila Adimaja mengancam maupun mencaci maki Windra lewat SMS, tapi Asrin Silitonga justru terang-terangan mengancam Windra akan 'mengarunginya' pada malam hari.

"Saya diancam oleh Asrin.

Katanya dia mau mengarungi saya. Dan kejadian ini disaksikan oleh Bung Abdullah (ketua tim sukses Adimaja saat Musda DPD KNPI) dan Bung Kadarisman (anggota tim formatur)," beber Windra.

Meskipun kata-kata ancaman yang disampaikan Adimaja maupun Asrin ini dialamatkan ke Windra, namun kondisi ini justeru mereka (Adimaja dan Asrin) mendapatkan kecaman keras dari rekan-rekan Windra. Bahkan Abdullah dengan tegas menyatakan tidak akan gentar menghadapi hal-hal yang berbau ancaman tersebut.

"Kalau kita mau ribut, ayo! jangan hanya gertak-gertak saja," tantang Abdullah.

Adimaja ditemui di Batam Centre, dirinya hanya tersenyum dan menyatakan

bahwa apa yang disampaikan melalui SMS tersebut, merupakan suatu hal yang biasa sesama saudara.

"Karena saya menganggap Windra ini ade-ade saya, jadi itu hanya sekedar mengingatkan dia agar bisa berubah. Dan segala sesuatu, tentu ada jalan keluarnya," ucap Adimaja sebelum meninggalkan Windra, Kadarisman, dan Abdullah usai bertemu.

Ditanya tanggapannya terhadap rekomendasi tim formatur ke DPD KNPI Provinsi Kepri untuk dilakukan musyawarah daerah (Musda) ulang, Adimaja menegaskan bahwa segala yang dilakukan sesuai dengan prosedur. Namun prosedur yang dilakukan Adimaja seperti apa, tidak dijabarkan secara jelas.

"Bukan tim formatur. Tapi mereka itu adalah kawankawan. Dan apa yang disampaikan oleh kawan-kawan melalui media masa, itu suatu hal yang biasa di alam demokrasi. Apa yang saya lakukan, tentu kawan-kawan juga merasa kurang puas.

Dan saya menyadari bahwa, saya bukan alat pemuas bagi kawan-kawan," ungkap Adimaja dari gagang handphonnya sembari tertawa.

Soal usulan dilakukan musda ulang, Adimaja enggan memberikan komentar lebih lanjut. Karena hal itu merupakan domainnya DPD KNPI Provinsi Kepri.

"Kalau soal musda ulang, itu kewenangan DPD KNPI Provinsi Kepri," ucapnya

singkat.

Sementara Asrin Silitonga belum bisa dikonfirmasi, karena yang bersangkutan tidak dijumpai di tempat hingga berita ini ditulis.

Lebih lanjut Adimaja mengakui, bahwa pihaknya tengah menunggu jadwal pelantikan. Proses pelantikan katanya dilakukan dalam bentuk gelar pasukan.

"Alhamdulillah, kita sudah selesai menyusun kepengurusan. Sekarang, tinggal disahkan oleh DPD KNPI Kepri dan menunggu jadwal pelantikan dari pusat," katanya, Senin (16/12).

Kata Adi, pihaknya saat ini fokus dan menunggu jadwal pelantikan. Soal protes tim formatur dan berujung pada permintaan musda ulang menurutnya hal itu sebatas dinamika saja.

"Tidak ada yang saya langgar. Saya pun terpilih secara konstitusional dalam sebuah proses pengambilan keputusan tertinggi di DPD KNPI Batam," katanya.

Dalam kesempatan itu, Adi menyampaikan terima kasih kepada tim formatur yang telah memberikan masukan dan saran kepada dirinya dalam penyusunan struktur kepengurusan DPD KNPI Kota Batam.

"Musda kan telah menghasilkan keputusan penting.

Jadi saya harap segenap stakeholder di DPD KNPI Batam untuk bisa melangkah ke depan, menyongsong program produktif dalam kerangka mendorong kemajuan generasi muda Batam," pungkasnya. ***

Bagian Administrasi Kesra Setdako Tanjungpinang Gelar Pembinaan Budi Pekerti Bagi Pelajar SMPN 2 Tanjungpinang PELAJAR SMPN 2 Tanjungpinang kali ini mendapatkan pembinaan budi pekerti yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdako Tanjungpi-

KASUBAG Sosial Bagian Administrasi Kesra Suyanto.

nang. Pembinaan Budi Pekerti dilaksanakan dengan cara pemberian ceramah agama yang disampaikan oleh Dosen Universitas Raja Ali Haji (UMRAH) Uztad Rizaldi Siregar S.Ag, Jumat (6/12) di Aula SMPN 2 Tanjungpinang.

NARASUMBER dari UMRAH Uztad Rizaldi Siregar.

PARA guru dan pelajar SMPN 2 Tanjungpinang mendengarkan ceramah agama oleh Nara Sumber Uztad Rizaldi Siregar.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasubag Sosial Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Suyanto, Majelis guru dan pelajar SMPN 2 Tanjungpinang, serta panitia Pembinaan Budi Pekerti.

Dalam ceramah agamanya Uztad Rizaldi Siregar S.Ag mengatakan bahwa, didalam Al Quran perkataan Setan adalah sifat, yang diambil dari bahasa arab dengan kata “syathana”, artinya menjauhkan orang dari pada kebaikan. Sifat kesetanan itu adalah melekat pada makhluk yang membisik-bisikan sesuatu kedalam manusia, yang terdiri dari ke-

lompok jin dan manusia. Dalam Al Quran Surat Al An’am ayat 112 Allah berfirman yang artinya, “Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan dari jenis manusia dan jenis jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu manusia. Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan”.

Foto dan Narasi : Rusmadi

SUYANTO, Rizaldi Siregar dan para guru, serta panitia pembinaan budi pekerti foto bersama.

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

PELAJAR SMPN 2 Tanjungpinang menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh Nara sumber.

PELAJAR SMPN 2 Tanjungpinang serius mendengarkan ceramah agama yang disampaikan oleh Uztad Rizaldi Siregar.

CMYK

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Syahril

Lingga

Selasa, 17 Desember 2013

12

DPRD Evaluasi Tim BSPS LINGGA (HK) — DPRD Kabupaten Lingga mengevaluasi para anggota yang tergabung dalam tim pelaksanan program Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI, melalui Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).

Jefriadi Liputan Lingga Evaluasi yang akan dilakukan ini, lantaran banyaknya keluhan masyarakat terkait kinerja tim BSPS di lapangan selama ini yang dinilai 'main kucing-kucingan'.

Hal ini terungkap dalam diskusi bersama Forum Komunikasi (FK) yang membahas berbagai keluhan warga yang penerima.

Rudi Purwonugroho, ketua komisi III DPRD Lingga meminta agar jangan ada asumsi masyarakat, yang mengatakan kalau keuntungan yang di peroleh oleh toko yang telah di tunjuk, akan dibagi-bagikan ke anggota dewan.

Agustiar, Lurah Dabo, meminta kepada pemilik toko dalam menjual barang hendaknya di sesuaikan dengan toko lainnya. "Ini penting, agar masyarakatnya tidak mengeluh,"Ungkapnya, menanggapi keluhan warga.

Sementara Acau, pemilik toko penyedia bahan berjanji akan mengganti kekurangan selisih harga jual yang di beli di toko yang lain, dan pemotongan 10 persen dari anggaran yang di gelontorkan kerekeningnya merupakan jaminan jika dana tersebut

diambil penerima.

"Ini jaminan saja, kalau penerima tidak dapat membeli bahan di toko yang lain dan mereka kembali kekita, namun, uang jaminan ini akan kita kembalikan," katanya berjanji di dalan forum tersebut.

M Harianto dari Dinas PU, mengimbau kepada seluruh penerima, hendaknya kalau ada masalah dalam pelaksanaan ini, Terlebih dahulu di koordinasikan kepada Tim. "Semua nomor HP tim sudah kita serahkan, demi tercapainya program pembangunan yang telah diprogramkan oleh pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan," tandasnya.

Sementara itu sebelumnya warga Singkep yang menerima bantuan BSPS mengeluhkan banyaknya kejaganggalan dalam perogram ini. Selain harga material yang lebih tinggi.Penyedia bahan dalam hal ini Toko Safari yang di tunjuk tim juga sepertinya tidak siap.hal ini terlihat dengan lambanya pengiriman barang ke rumah warga penerima BSPS.Selain hal tersebut sistem monopoli penyedia bahan material dalam program BSPS ini dini lai melanggar aturan. ***

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

MULAI RUSAK — Kondisi lapangan bola basket SMA Negeri 01 Lingga sangat memprihatinkan. Lantai beton mulai rusak dan ditimbun dengan tanah.

Lapangan Basket SMU N 01 tak Layak LINGGA (HK) — Kondisi gedung lapangan basket SMA N 01 Lingga sudah sangat tak layak. Kaca mulai retak dan pecah-pecah. Selain tidak

Disdikpora Lingga Pindahkan SMP LINGGA (HK) — Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga ( Disdikpora) Lingga, berencana memindahkan gedung SMP Negeri 04 dari dusun 2 Berhala ke dusun 1 Pulau Lalang pada

2014.

Adapun alasan terkait pemindahan gedung sekolah ini, selain tidak tepat sasaran juga tidak ada siswanya dalam proses belajar di sekolah tersebut.

"Usulan ini kami terima, mengingat warga dusun satu sangat mengharapkan di bangunnya gedung SMP di sana," ungkap Siswadi, Kadisdikpora, Lingga kepada Haluan Kepri, Senin (16/12).

E. Syarip kepala Desa Berhala, menuturkan seharusnya pembangunan tersebut dibangun di dusun satu (1) Pulau Lalang, "Jumlah siswa yang tamat SD setiap tahunnya lebih banyak di bandingkan dari dusun 2 Berhala, tapi Dahulunya justru di bangun di dusun 2 yang di isi hanya dengan 2 orang siswa, katanya meriwayatakan berdirinya SMP di Pulau Berhala Sementara, masyarakat di Pulau Lalang sangat mengharapkan dibangunnya SMP. Dikuatirkan anak-anak yang tamat SD terpaksa harus putus sekolah, karena tidak bisa melanjuti ke SMP. "Mau melanjuti ke SMP di Dabo, jauh harus cari rumah kos.

Selain itu jauh dari pantauan orang tua, sementara anak-anak

tamatan SD tersebut masih kecil-kecil, itu juga kalau orang tuanya mampu, kalau tak mampu ya terpaksa putus dan nganggur," ungkap Piting, salah seorang komite sekola di SD 016 Pulau lalang.

Hal senada juga diucapkan seorang ibu rumah tangga, yang mengekoskan anaknya untuk bersekolah di SMP di Dabo.

Bahkan dirinya sangat kuatir dengan kondisi anaknya yang harus berpisah tinggalnya.

"Mereka masih kecil, dan kami baru bisa melihat kalau dikabarkan, bahwa ianya sakit," keluhnya.

Untuk itu ia berharap agar pemerintah daerah segera membangun gedung SMP di Dusun 1 Pulau Lalang, agar para orang tua dapat memantau anak setiap harinya, dan tidak ada lagi anak yang putus sekolah harap masyarakat setempat. " Saya sangat merespon positip agar di bangunnya gedung SMP disini, agar kedepannya tidak ada lagi anak-anak di desa-desa terpencil di Lingga putus sekolah, demikian ungkap Rudi purwonugroho, ketua komisi III DPRD Lingga yang mengunjungi daerah itu ,Sabtu(14/ 12)kemarin.(jfr)

ada perawatan, kondisi bangunan ini sudah termakan usia.

Pantauan di lapangan, lapangan basket SMA N 1Lingga berada disamping gedung serba guna SMA N Lingga. Kondisi papan ring sudah lapuk, bahkan ring basketnya tidak memiliki kray. Begitu juga dengan lapangan semennya sudah retak dan berlubang dan mekengkung sehingga tidak memungkinkan untuk memantulkan bola basket.

Kepala Sekolah SMA N 1 Lingga Drs Ravion, menuturkan bahwa lapangan basket tersebut dibangun melalui swadaya masyarakat dan wali murid sekitar tahun 1993-an.

Pada waktu itu, kepala sekolahnya masih Pak Wakil Bupati sekarang, yakni Abu Hasyim.

"Kondisinya begitulah. Belum

pernah direhab memang," ungkpnya.

Dilanjutkannya, memang di Daik Lingga maupun di sekolahsekolah yang ada, lapangan basket tersebut salah satu lapangan yang ada. Namun, dengan lapangan yang demikian rupa kondisinya, sehingga jarang anak-anak sekolah yang hobi basket latihan di sana.

Dikatakannya, pihak sekolah sudah merencanakan usulan pembangunan lapangan tersebut direhab, kemudian di jadikan sebagai lapangan futsal dan lapangan basket, jelasnya.

Sementara itu, di tempat yang berbeda, penyuka dan pemerhati noka basket di Daik, Lingga, Kasmadi mengatakan memang kondisi lapangan basket di SMA N 1 Lingga

dudah tidak layak. Pada hal, lapangan tersebut merupakan satu-satunya lapangan basket yang ada di Kabupaten Lingga.

"Lapangannya sudah tidak layak.

Sehingga anak-anak sekolah yang senang basket banyak yang mengeluhkan juga ke kita, "ungkapnya.

Menurutnya lapangan tersebut perlu direnovasi, dan direhab kembali, agar lapangan tersebut dapat dimanfaatkan oleh remaja dan generasi muda penyuka basket di lapangan tersebut.

Begitu juga dapat mengembangkan olahraga tersebut di Lingga, karena selain, bola kaki, futsal, badminton,dan tennis, basket yang bekum layak lapangannya di pulau Lingga, jelas sekretaris DPC PKS Lingga tersebut.(put)

Usulan Penerima RTLH di Desa Berhala Dicoret LINGGA (HK) — Warga Desa Berhala Kecamatan Singkep mempermasalahkan petugas Dinas Sosial, Ketenagakerjaan dan Tranmigarasi (Dinsosnakertran) Lingga. Pasal sejumlah nama-nama yang diusulan sebagai penerima RTLH di desa tersebut sebahagian di coret tanpa menyebutkan alasannya.

Menurut E Syarif, kepala Desa Berhala, total penerima yang diusulkan sebagai penerima RTLH sebanyak 61 kepala keluarga.

Jumlah tersebut terbagi dari 2 lokasi, yakni dusun satu Pulau Lalang,

yang diusulkan layak menerima sebanyak 27 kepala keluarga (KK).

Sedangkan untuk dusun 2 Berhala sebanyak 34 kepala keluarga.

"Total angka yang diusulkan sebagai penerima RTLH di dusun satu maupun dusun dua, memang layak sebagai penerima RTLH pak. Tapi kenapa nama-nama mereka dicoret, tanpa ada konfirmasi ke kami ataupun kepada yang bersangkutan langsung, " ucap M Ridwan dengan nada kesal.

Dikatakan Ridwan, kondisi bangunan rumah yang dihuni sudah tidak sesuai kategori lay-

ak huni. Kondisi ini membuat hati menjadi miris. Sementara masyarakat yang menunggu selama ini, justru namanya docoret di tengah jalan. Dan ini akan membuat masyarakat kian sakit hatinya.

Seharusnya yang berhak memutuskan layak atau tidaknya sebagai menerima adalah tim verifiksi. Sementara itu sebelumnya, petugas dari Dinas Sosial yang turun ke desa ada 4 orang, dua orang dilokasi dusun 1 Pulau Lalang dan dua orang lainnya di dusun 2 Berhala.(jfr)

Editor: Ali Mahmud, Layouter:Syahrial

Natuna

Selasa, 17 Desember 2013

13

Warga Tuntut Janji PT BGP Listrik Belum Normal RANAI (HK) — PT Bima Golden Powerindo Rayon Ranai dituntut menormalkan kembali aliran listrik yang sudah tiga minggu lamanya padam.

Rio Liputan Natuna Husein (65), pedagang alat-alat elektronik yang tinggal jalan Jend Soedirman Ranai mengatakan, PT Bima Golden Powerindo tidak menepati janji sebab hingga tanggal yang dijanjikan namun listrik tetap padam.

“Sekarang sudah tanggal 16 Desember 2013, sudah lebih dari waktu yang dijanjikan pihak PT Bima Golden Powerindo, tapi listrik tetap saja padam dan kadang-kadang hidup. Barang-barang elektronik banyak yang rusak, pekerjaan banyak tertunda, kami berharap PT

Bima Golden Powerindo komitmen dengan pernyataan yang telah dibuat,” ujarnya.

Sesuai surat pernyataan yang ditandatangani tanggal 19 November 2013 oleh David Aran Sijabat selaku Koordinator PT Bima Powerindo, listrik akan normal kembali paling lambat dalam tempo tiga minggu mulai tanggal 19 November sampai dengan tanggal 10 Desember 2013, dan jika tidak terrealisasi maka tagihan rekening pelanggan akan ditanggung PTBima Golden Powerindo.

“Saya baca surat perjanjian yang ditandatangani tangal 19 November 2013

oleh David Aran Sijabat selaku Koordinator PT Bima Golden Powerindo akan menormalkan kembali listrik dikota ranai dalam waktu tiga minggu jika tidak maka tagihan rekening akan di tanggung pihak PT Bima Golden Powerindo,” kata Husein.

Husein menegaskan, hendaknya pihak PT Bima Golden Powerindo memberikan kepastian kepada pelanggan sesuai dengan pernyataan yang di tulis. Karena pernyataan itu ditandatangani Bupati Natuna, Ketua DPRD Natuna, Zabarudin dan Wan Bujang Khairani di atas materai enam ribu.

Untuk itu saya minta kepada pihak PT Bima Golden Powerindo jangan hanya janji saja, tolong komitmennya yang dibuat segera dijalankan sesuai apa yang telah dijanjikan agar masyarakat tidak merasa dibohongi.***

Pemerintah Belum Bisa Penuhi Kebutuhan Pupuk

Satker Pembangunan TPA Belum Serahkan Izin Amdal

TPA Kota Ranai merupakan TPA bertaraf internasional namun hingga saat ini belum menyerahkan izin Amdalnya ke BLH Kabupaten Natuna.

DOK

RANAI (HK) — Satuan Kerja (Satker) Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada di Kota Ranai hingga saat ini belum menyerahkan Izin Amdal kepada Badan Lingkungan Hidup (BLH) Natuna dengan alasan yang belum diketahui.

Demikian dikatakan Kasubid Pengendalian Pencemaran Lingkungan, BLH Kabupaten Natuna, Afriyudi saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (16/12).

“Izin Amdal untuk TPA itu belum kita terima sampai saat ini,” katanya.

Padahal sesuai dengan aturan yang berlaku, izin Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) yang

sudah dimiliki oleh TPA harus juga diserahkan kepada BLH setempat dalam hal ini BLH Kabupaten Natuna.

Sebab BLH Daerah yang memiliki tanggung jawab pengawasan terhadap dampak lingkungan yang kemungkinan dapat ditimbulkan TPA dimaksud.

Apalagi saat ini TPA itu sudah dioperasionalkan dan dipergunakan untuk sebagaimana mestinya, namun izinnya pihak BLH Kabupaten belum juga menerimanya.

“Ya itu harus dilakukan oleh Satkernya, ini ada aturan yang mengaturnya, dan bagaimanapun ke depannya pengawasan ada pada BLH daerah,” tegasnya.

DOK

DEMO PLN — Warga Kota Ranai melancarkan aksi demonstrasi dengan membawa poster dan mengusung keranda mayat menuntut Kantor PLN Rayon Ranai karena listrik padam dan tidak kunjung normal.

Hanya saja menurut dia, proyek pembangunan TPA itu merupakan proyek provinsi dan izin amdal berasal dari provinsi, akan tetapi izin Amdal tersebut wajib diserahkan kepada BLH Daerah.

Yudi mengaku hingga saat ini belum mengetahu status pembangunan tersebut, apakah sudah diserahkan ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Natuna atau belum.

TPA yang ada dipinggiran Kota Ranai ini merupakan TPA yang bertaraf internasional yang mana banyak fasiltas pengolahan sampah terdapat di sana. TPA ini dibangun di atas area seluas 25 hektare. (cw61)

RANAI (HK) — Petani Natuna saat ini sangat memerlukan pupuk dalam menghadapi musim utara dan musim gugur. Mereka meminta Pemerintah Kabupaten Natuna mengadakan kebutuhan pupuk bagi para petani namun pemerintah belum bisa memenuhinya.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Natuna, Darmansya saat ditemui di Kantor Bupati Natuna, Senin (16/12).

Darman mengatakan, saat ini pada petani banyak yang sedang melakukan kegiatan semai dan pemeliharaan tanaman sebab sekarang ini hujan mulai turun dan musim gugur akan segera datang.

Dalam kondisi seperti ini tanaman mereka memerlukan perawatan yang intensif guna mendaptkan hasil yang maksimal. Oleh karena itu mereka sangat perlu dengan bantuan pupuk baik pupuk organik maupun anorganik guna memelihara dan merawat tanaman mereka.

“Ya, petani sekarang pada mekik-mekik minta pupuk, ya itu tak heran karena saat ini mereka sedang perlu-perlunya dengan pupuk,” katanya.

Darman mengakui, Pemerintah Kabupaten Natuna sebetulnya saat ini ada peluang untuk mendapatkan pupuk subsidi dari

provinsi, untuk memenuhi keperluan para petani itu.

Dan Pupuk yang sudah dijatahkan untuk Kabupaten Natuna di antaranya adalah Pupuk Urea sebanyak 53,000 kilogram, SP36 sebanyak 5.000 kilogram, ZA sebanyak 5.000 kilogram dan pupuk NPK sebanyak 30.000 kilogram serta pupuk organik sebanyak 30.kilogram.

Hanya saja menurut Darman, untuk mendapatkan pupuk tersebut memerlukan anggaran untuk menebusnya dari Provinsi Kepri. Total anggaran yang diperlukan dari semua jenis pupuk di atas sebesar Rp 196. 400.000

(seratus sembilan puluh enam juta empat ratus ribu rupiah).

Dan untuk anggaran penebusan pupuk tersebut, kata Darman pemerintah Kabupaten Natuna tidak memiliki anggarannya sehingga hingga saat ini pupuk tersebut belum bisa ditebus dan otomatis keperluan pupuk para petani di atas belum bisa dipenuhi oleh pemerintah.

“Sebetulnya tidak mahalmahal sekali sih, cuma Rp196,4 juta saja, tidak sampai satu miliar, dan daftar rincian harga ini akan saya sampaikan kepada Pak Bupati dan Pak Sekda semoga

saja ada solusi sehingga pupuk ini dapat kita tebus dan kebutuhan masyarakat dapat kita penuhi,” terangnya.

Sebab jika tidak pupuk yang sudah menjadi jatah Natuna itu akan menjadi mubasir karena tidak akan pernah tersalurkan ke Natuna. Selain itu dikhawatiran nantinya petani-petani ini marah dan menuntut dengan cara -cara yang tidak diinginkan.

“Kan sayang pupuk ini kalau tidak diambil, apalagi kalau nanti petani ini sudah tak tahan lagi, bisa-bisa demo lagi mereka, tapi semoga lah ada solusi,” pungkasnya. (cw61)

DOK

STAF dari Dinas Pertanian Pemkab Natuna sedang mengabadikan areal tanaman milik warga yang menjadi perhatian untuk terus ditingkatkan.

APBD 2014 Diperkirakan Hanya Rp1.0 Triliun RANAI (HK) — APBD Kabupaten Natuna pada 2014 mendatang diperkirakan akan lebih kecil dari APBD 2013, sebab pemerintah ingin realistis dalam merealisasikan anggaran.

Demikian dikatakan Ketua Tim TAPD Kabupaten Natuna, Syamsurizon seusai mengkuti rapat KUA PPAS dengan DPRD Natuna Senin (16/12).

Zon mengatakan, berdasarkan hasil rapat dengan DPRD Natuna yang digelar Senin (16/12) dapat diperkirakan besaran APBD Natuna tahun depan akan jauh lebih kecil dari APBD

tahun ini.

“Ya betul tadi kita sudah rapat dengan DPRD membahas KUA PPAS untuk 2014, dan sesuai dengan hasil rapat sepertinya APBD kita akan berkurang pada 2014 mendatang,” katanya.

Dikatakannya, jika tahun sebelumnya besaran APBD Kabuppaten Natuna sebesar Rp1.6 triliun dan pada tahun depan diperkirakan hanya sebesar Rp1.0 triliun.

Sedangkan yang tercantum dalam KUA PPAS Tahun 2014, APBD Natuna pada 2014 mendatang sebesar Rp1.5 triliun. Hanya saja setelah dibahas dengan

DPRD angka tersebut dikurang menjadi Rp1.0 triliun.

Zon mengaku tidak bisa memprediksi akan kemungkinan adanya perubahan yang akan terjadi pada estimasi APBD 2014 di atas, sebab bisa saja naik dan sekaligus besar kemungkinan akan berkurang lagi.

Yang jelas kata Zon, Pemkab dan DPRD Natuna tidak mau lagi mendengar adanya kata defisit pada APBD Natuna, sebab hal itu dinilainya tidak baik bagi daerah ini.

Hal ini dilakukan pemerintah dan PDRD Natuna hanya semat-mata ingin

mendapatkan anggaran yang ril adanya dan kalaupun ketetapan angka anggaran yang sudah tertuang dalam APBD 2014 nantinya, tidak meleset besar dari jumlah anggaran yang sudah ditentukan.

“Begini, berkurangnya anggaran ini bukan sepenuhnya berarti pendapatan Natuna berkurang, namun kami ingin agar tidak terlalu menduga-duga sehingga APBD nantinya tidak terlalu melenceng dari angka yang sudah ditetapkan karena APBD kita defisit,” terangnya.

Sebetulnya pendapatan Natuna tahun depan

tidak akan jauh mengalami perbedaan dengan tahun ini, sebab ketetapan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait DBH Migas untuk Kabupaten Natuna masih tetap seperti tahun 2013 ini yakni sebesar Rp617 miliar.

“Sebetulnya kita belum tahu pasti apa anggaran 2014 mendatang berkurang atau tidaknya, tapi pada tahun ini kita mencoba untuk mengestimasi anggaran ini dengan angka yang lebih kecil dari 2013 ini, tapi semoga saja pendapatan kita tidak berkurang agar anggaran perubahan kita nanti jadi labih besar,” pungkasnya. (cw61)

Editor: Niko, Layouter: Syahril

CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

CMYK

14

Gerindra Kepri Targetkan 27 Kursi BATAM (HK) — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bertekad untuk memenangi Pemilu 2014 mendatang. Gerindra membidik total 27 kursi Se-Kepulauan Riau.

R Ghafur Liputan Batam “Kita telah hitung dan petakan kekuatan. Kita optimis Gerindra di Kepri bisa meraih 27 kursi,” ungkap Ketua Dewan Pembina DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda di sela-sela Pelatihan dan Pendidikan para caleg DPRD kabupaten/kota dan caleg DPRD Provinsi Kepulauan Riau, di KTM Resort, Sekupang, Minggu (15/12).

Untuk diketahui, Gerindra Kepulauan Riau pada Pemilu 2009 lalu cuma meraih dua kursi. Satu kursi untuk DPRD Kepulauan Riau atas nama, H Darman dan satu kursi DPRD Batam, atas nama Joko Martono.

Dikatakan Sapar, targetnya yang mencapai 1350

persen sangat fantastis. Tapi hal itu bukan mustahil tercapai jika melihat semangat dan antusias para caleg dan kader Gerindra Kepri hari ini.

“Melihat semangat teman-teman caleg, saya malah tambah optimis jika target itu bisa terealisasi,” ujarnya.

Diminta merinci 27 kursi yang menjadi target DPD Gerindra Kepri itu? Sapar membeberkan, untuk DPRD Batam minimal delapan kursi, Karimun, Bintan, Lingga, Tanjungpinang, Natuna dan Anambas minimal dua kursi.

Kemudian lima kursi dari daerah pemilihan Batam untuk DPRD Kepri, Karimun, Bintan-Lingga satu kursi, Tanjungpinang, AnambasNatuna masing-masing satu kursi.

Lurah Sagulung Kota ‘Tak Independen’

HUMAS GERINDRA

SEMANGATI CALEG — Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Profesor Suhadi (dua dari kanan di belakang) menyemangati tiga calon legislatif Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) dari partai tersebut dalam Pelatihan dan Pendidikan Caleg Se-Kepri di KTM Resort, Minggu (15/12). Mereka Helmalia Putri (paling kanan depan), Letkol Purn Endang Abdullah (tengah) dan Jamer Purba (kiri).

“Itu belum satu kursi DPR RI yang juga menjadi target kita,” katanya.

Terpisah, Caleg DPRD Kepri daerah Pemilihan Bintan-Lingga, Edi Siswoyo optimis bisa mempersembahkan satu kursi dari daerahnya. Optimis itu muncul dari respon masyarakat yang luar biasa terhadap partai ini.

“Saya terus terang sangat

terbantu dengan performance partai. Sehingga kita masuk ke masyarakat pun mereka antusias,” kata Edi. Suhadi, caleg Gerindra untuk DPRD Kepri asal pemilihan Natuna-Anambas juga menyampaikan demikian. Ia juga optimis bisa meraih satu kursi.

“Saya yakin satu kursi dari Natuna kita bisa persembahkan,” katanya. ***

SAGULUNG (HK) — Ketua Rukun Warga (RW) 12 Perumahan Anggara, Kelurahan Sagulung Kota, Kecamatan Sagulung terpilih, Agusman menduga Lurah setempat terjebak kepentingan politik.

Pasalnya, sampai saat ini, lurah masih enggan menerbitkan SK RW 12, padahal sudah tiga kali diajukan.

“Saya heran, sudah beberapa kali kami ajukan, Lurah selalu berkelit dan meminta pengurus RW 12 bersabar.

Tak enaknya ia malah menyarankan agar sabar sampai April 2014. Ini ada apa? ungkap Agusman sedikit curiga, belum lama ini.

Lebih jauh Agusman menduga, molornya terbit SK tersebut tidak terlepas dari tarik menarik kepentingan yang terjadi di RW 12 tersebut. Soalnya, terpilih dirinya dari proses pemilihan langsung merupakan hasil proses pemilihan yang tertunda

sampai tiga kali.

“Ketika itu Pak Lurah hanya merestui proses pemilihan itu secara lisan. Tapi kan hak pemilihan itu ada di RW. Bukan mesti menunggu keputusan lurah,” katanya.

Agusman pun membuka jika proses terpilihnya hanya dilakukan oleh tiga RT dari lima RT yang ada di RW tersebut. Soalnya oknum mantan RT yang berada di rumah liar menolak proses pemilihan secara langsung. Ia maunya proses pemilihan melalui edaran kertas suara yang diantarkan ke rumah-rumah.

Ia menyatakan, penolakan ide tersebut dalam rangka menilisir jika ada intimidasi dan permainan politik uang. Oleh karenanya sebagian besar perangkat RT sepakat jika dilakukan proses pemilihan dengan datang langsung ke TPS dan mengambil kertas suaranya di sana.

Ditambahkan, proses per-

CMYK

gantian kepemimpinan di RW 12 tersebut seharusnya sudah terjadi, Oktober tahun 2012 lalu. Kemudian dari kesepakatan RT, maka diharapkan proses pergantian RW mesti dilakukan secepatnya.

Ketua RT 02, Jumeri juga menduga jika Lurah telah terjebak oleh kepentingan politik.

Terpisah, Lurah Sagulung Kota, Tarmizi menyatakan akan segera mengeluarkan SK RW. Tapi katanya karena persoalan RT 04-05 belum selesai, maka pihaknya akan mengeluarkan SK RW dalam bentuk pelaksana tugas (Plt).

“Kalau persoalan RT 0405 sudah selesai, maka saya siapkan SK kembali. Tergantung apakah RT 04-05 gabung, maka saya keluarkan SK RW 12 untuk lima RT, tapi kalau dua RT mau pisah, maka saya keluarkan SK RW 12 dengan tiga RT,” katanya.(fur)

Editor : R Ghafur Layouter: Syahrial

Pendidikan DARI ratusan negara merdeka maupun yang belum merdeka terdapat beberapa di antaranya yang punya bendera yang serupa tetapi tak sama dengan bendera merah putih milik negara kesatuan republik indonesia. Apa sajakah mereka?

Bendera Negara Monako.

Bendera monaco adalah bendera yang sangat mirip dengan bendera indonesia. Hanya skala yang membedakannya, di mana Indonesia per-

Selasa, 17 Desember 2013

Negara yang Benderanya Mirip dengan Indonesia bandingan panjang dan lebarnya adalah tiga banding dua (3:2), sedangkan monako lima berbanding empat (5:4).

Bendera Negara Singapura.

Bendera Singapura bagaikan bendera negara Indonesia yang membedakan ditambah gambar bulan sabit dan lima bintang membentuk lingkaran di bagian pojok kiri atas.

Bendera Negara Austria plus Peru. Bendera Austria tidak sekedar merah putih saja, namun ada tambahan warna merah di bawah putih menjadi bendera merah putih merah.

Selain austria juga ada belanda yang warnanya merah putih biru.

Lalu bendera Negara Polandia. Bendera Polandia ada-

lah kebalikan dari bendera negara Indonesia. Jadi jika ada orang pasang bendera merah putih terbalik bisa jadi orang itu adalah orang polandia. Dan bendera negara Jepang. Dari segi bentuk memang berbeda karena bendera Jepang punya warna dasar putih dan sebuah bulatan merah besar di tengahnya. Akan tetapi dari segi

15

warna sama-sama merah putih seperti Indonesia.

Jadi apabila suatu saat nanti kita bertemu dengan bendera merah putih jangan lantas langsung hormat bendera, namun lihat dulu baikbaik bendera tersebut apakah skalanya benar, terbalik atau tidak, ada tambahan warna di bawah putih atau tidak, ada gambar tambahan atau tidak, dan lain sebagainya. Bisa saja kita salah hormat bendera negara lain jika tidak hati-hati. (education)

Libatkan Semua Guru Swasta Disdik Gencar Adakan Pelatihan Kurikulum Baru BATAM (HK) — Menyongsong persiapan Kurikulum Baru pada tahun 2014 mendatang yang akan diberlakukan di semua sekolah negeri dan swasta, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, gencar mengadakan pelatihan dengan melibatkan semua guru baik negeri maupun swasta.

Arment Aditya Liputan Batam Kendati sebelumnya di sekolah negeri di Batam telah menerapkan Kurikulum Baru ini secara menyeluruh pada Juli lalu. Namun masih banyak kalangan pendidikan yang kurang memahami implementasi Kurikulum Baru ini dengan baik.

“Pelatihan ini akan terus kita lakukan, terutama bagi guru swasta yang akan menerapkan Kurikulum Baru tahun 2014 nanti. Begitu pula dengan guru di sekolah negeri kita ikutsertakan, biar yang sudah pintar makin pintar dan belum pintar jadi pintar,” ujar Kepa Disdik Kota Batam, Drs H Muslim Bidin.

Untuk pelatihan ini, kata Muslim bisa saja mendatangkan nara sumber dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kepri atau guru inti yang telah terlatih sebelumnya. Begitu pula dengan pelatihan ini, bisa saja dilakukan secara mandiri oleh sekolah

masing-masing atau melalui K3S atau MKKS agar biaya pelatihan lebih ringan.

“Kita sarankan sekolah juga harus lebih inisiatif mengadakan pelatihan sendiri jangan menunggu dari Disdik saja, biar gurunya semakin pandai. Kalau soal dana kan bisa gotong royong, karena dalam satu K3S dan MKKS itu jumlah sekolah cukup banyak. Apalagi untuk penjaminan SDM guru itu sudah ada POS-nya di dana BOS,” katanya.

Muslim juga memberikan mengapresiasi bagi sekolah yang telah mengadakan workshop Kurikulum 2013 ataupun soft skill bagi guru. Karena dengan demikian sekolah dapat mematangkan diri sebelum menerapkannya Kurikulum Baru diberlakukan secara menyeluruh di Indonesia tahun 2014 mendatang.

Diakui Muslim, keberhasilan dari implementasi Kurikulum Baru ini secara menyeluruh di semua sekolah bila persiapannya dilakukan secara matang terutama ke-

EVILIUS/HALUAN KEPRI

PRAKTIK SENI — Guru dan siswa SMPN 10 Batam sedang melakukan praktik kesenian dalam pengembangan bakat siswa di sanggar seni milik sekolah , beberapa waktu lalu. Untuk kegiatan pengembangan bakat siswa di sekolah ini diterapkan setiap hari Sabtu. siapan guru. Karena kata dia, gurulah yang merupakan pelaksana dan penentu dari keberhasilan Kurikulum Baru ini. Apalagi pemeirntah sudah

memutuskan untuk menggunakan Kurikulum Baru ini, tentunya guru harus siap.

“Kesiapan ya itu tadi, melalui pelatihan yang terus

menerus. Karena dengan cara seperti ini maka guru akan memiliki waktu lebih leluasa untuk mendalami materi pelatihan secara

mandiri. Saya berharap pelatihan ini dilakukan sekolah baik negeri maupun swasta harus serius jangan hanya sekedar formalitas saja. Ka-

rena masih banyak guru yang masih bingung, terutama dengan sistem dan model penilaian yang lebih kearah deskriptif,” katanya. ***

Umrah Buka Program SNMPTN Disdik Harus Dorong Mutu Pendidikan di Pulau BATAM (HK) — Universitas Maritim Raja ali Haji (Umrah) akan membuka program Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di mulai 6 Januari 2014 mendatang. Program ini merupakan bersama dengan 62 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se Indonesia yang telah bersama-sama meluncurkan program SNMPTN yang diadakan disepakati pada 2 Desember lalu.

Menurut Kabag Humas Umrah, Rafki RS, bahwa program SNMPTN ini merupakan suatu sistem yang terpadu dan diselenggarakan secara serentak melalui penjaringan prestasi akademik siswa. Dan pada 6 Januari merupakan jadwal pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Pangkalan data ini kata Rafki, memuat tentang rekam jejak prestasi siswa di sekolah masing-masing. Jadi kata dia bagi sekolah

Pendaftaran Mulai 6 Januari yang berhak mengikutsertakan siswanya dalam SNMPTN adalah sekolah yang mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).

Sementara untuk pengumuman hasil seleksi SNMPTN ini akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 27 Mei 2014 mendatang. Dan bagi siswa pelamar akan mendapatkan password dari kepala sekolah untuk bisa dipakai mendaftar sebagai pelamar SNMPTN melalui webiste http://snmptn.ac.id. Dengan cara siswa pelamar akan mengisi biodata lengkapnya pada website tersebut termasuk semua prestasi akademik yang diperolehnya beserta semua bukti fisiknya.

Setiap siswa pelamar, jelas Rafki dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 PTN.

NET

SALAH satu kegiatan wisuda mahasiswa di Umrah Kepri.

Namun apabila memilih 2 PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA asalnya, atau dari provinsi terdekat bila belum terdapat PTN pada provinsi asalnya. “Jadi apabila memilih satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun. Sementara untuk program studi, siswa pelamar dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 program studi dengan ketentuan satu PTN maksimal 2 program studi,” ucapnya.

Terakit biaya seleksi untuk seluruh proses SNMPTN ini ditanggung sepenuhnya oleh Pemerintah. Dengan demikian siswa pelamar tidak dikenai biaya seleksi apapun.

Rafki juga menekankan bahwa sekolah dilarang keras melakukan kecurangan dalam SNMPTN. Karena sanksi bagi sekolah yang melakukan kecurangan tidak akan diikutsertakan dalam SNMPTN tahun berikutnya. Sementara bagi siswa yang kedapatan curang dibatalkan status kelulusannya di SNMPTN. Sedangkan bagi calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, serta mempunyai prestasi akademik tinggi diterima di UMRAH, kata Rafki akan mendapatkan beasiswa selama masa studi normal melalui program Bidikmisi. “Untuk mengikuti program bidik misi siswa bisa mendaftarkan diri lewat website http://bidikmisi.dikti.go.id,” ujarnya melalui rilis yang disampaikan kepada Haluan Kepri, Senin (16/17). (men)

BATAM (HK) — Di tengah ngajar hingga dua atau tiga itu juga pendidikan diterap- digunakan sesuai dalam kan di pulau ini menurut menerapkan ilmu yang makin kompetitifnya mutu mata pelajaran.

"Pendidikan di pulau ini Djoni, hanya banyak ber- didapatnya. pendidikan, Dinas Pendidi"Jadi kalau saya lihat kan (Disdik) Kota Batam terlambat karena terham- orentasi kepada pendidikan dituntut untuk terus mema- bat dari sisi informasi dan SMA dimana para siswanya keuntungan jika sekolah kecu mutu lulusan bagi anak komunikasi yang didapat. diajarkan setumpuk teori juruan didirikan di pulau, didik yang berada di pulau. Begitu pula mutu guru yang dan lebih mengedepankan misalnya jurusan kelautan Sehingga siap bersaing di- rendah, sehingga transfer aspek akademis. Sehingga maka anak didik akan memtingkatan yang lebih tinggi ilmu juga sangat terbatas. tak bisa bersaingan di dunia punyai keahlian yag langsung termasuk mengisi pasar Apalagi harus mengajar kerja semakin ketat dan siap pakai. Sehingga setelah lulus bisa langsung terjun kerja. Demikian dikatakan sampai dua atau tiga mata modern ini.

Seharuskan disarankan kelapangan jika memang tiPemerhati Pendidikan Kota pelajaran," jelasnya.

Sebenarnya kata Djoni, Djoni, untuk sekolah mene- dak bisa melanjutkan ke peBatam, Djoni Trison saat berkunjung ke salah satu masyarakat pulau menya- ngah di pulau lebih mengarah rguruan tinggi. Disamping itu pulau di Batam belum lama dari pentingnya pendidikan. pada skill seperti SMK ke- juga menghasilkan SDM anak ini. Ia mengajak selain ke- Namun karena sarana bela- juruan sesuai dengan karak- pulau yang lebih kreatif dan pada Disdik juga kepada jar terbatas, maka outpun teristik kebutuhan lapangan inovatif dan bisa melihat peDewan Pendidikan Kota di dapat tidak berdampak kerja supaya anak didik me- luang usaha yang bisa dikemBatam untuk ikut memba- pada perkembangan masa miliki kemampuan atau skill bangkan di daerahnya secara ngun mutu pendidikan depan lulusan. Disamping khusus yang bisa langsung mandiri," jelasnya. (men) kearah yang lebih baik. Pasalnya sejauh ini keberadaan Dewan Pendidikan ini belum begitu dirasakan kiprahnya dalam meningkatkan pendidikan.

Djoni Trison menilai, masih banyak anak didik di pulau yang putus sekolah karena tidak bisa berkompetitif melanjutkan pada sekolah lebih tinggi lagi.

Pada akhirnya, mereka (anak pulau) lebih memilih menjadi nelayan atau membantu mata pencaharian orang tuanya.

Hal ini lebih dikarenakan, kebijakan pendidikan di Batam sering tak diketahui dengan baik. Malah masih banyak sekolah di pulau kekurangan guru serta sarana yang ada. Begitu pula guru mata pelajaran untuk ujian nasional (UN) sangat kurang. Masih baDOK nyak guru yang berpendidi- DJONI Trison bersama anak pulau ketika melihat lebih dekat pendidikan di salah satu pulau. Ia melihat pendidikan kan SMA atau D II yang me- di pulau jauh tertinggal dari perkotaan, karena SDM guru terbatas dan sarana yang minim.

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment Aditya , Layout: M Fahrullazi

CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

16

Rangkaian Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati Karimun KARIMUN (HK) — Rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun beserta wakilnya, Aunur Rafiq tidak lain adalah untuk kepentingan masyarakat. Yang tentunya dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan dari berbagai sektor seperti perekonomian, sosial, pendidikan dan lain sebagainya.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun dalam meninjau lokasi yang sempat

terendam banjir akibat intensitas curah hujan di beberapa titik di Pulau Karimun, hal tersebut pun juga dilakukan oleh wakilnya, Aunur Rafiq dengan meninjau lokasi banjir rob di Kecamatan Buru. Dan banyak lagi kegiatan lain dilakukan oleh pemimpin di bumi berazam ini, guna mengakomodir kepentingan rakyat.

Narasi: Gani Foto: Humas dan Protokoler Pemkab Karimun WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menghadiri acara kepramukaan di rumah dinas Bupati Karimun.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan sambutan dalam acara kepramukaan di Rumah Dinas Bupati Karimun.

SEKDA Karimun T.S Arief Fadillah bersama Ustadz Maulana mengendarai becak motor menuju lokasi tabligh akbar di Kecamatan Moro.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq meninjau langsung kondisi banjir rob di Kecamatan Buru didampingi Camat Buru, Irwandi Nofri.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan sambutan dalam acara tunamen sepakbola Kundur Barat Cup 2013.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menendang bola sebagai tanda dibukanya secara resmi turnamen sepakbola Kundur Barat Cup 2013.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun mengalungkan medali kepada pemenang sepakbola Bupati Cup di Studion Badang Perkasa.

PEMKAB Karimun mendapatkan bantuan satu unit speedboat dari Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) yang diserahkan oleh Asisten Deputi Pengelolaan Batas Negara Wilayah Laut dan Udara, Kolonel Ir Rahman Ibrahim dan diterima Bupati Karimun Nurdin Basirun (kanan).

BUPATI Karimun Nurdin Basirun meninjau batu miring di SMPN 1 Tebing yang longsor

BUPATI Karimun Nurdin Basirun menyerahkan bantuan berupa mesin genset untuk masyarakat di wilayah perbatasan tepatnya di Pulau Karimun Anak Kecamatan Tebing.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Puan Maimun Blok B yang masih dalam tahap pengerjaan.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun mendampingi dari kondang dari Jakarta, yakni Ustadz Maulana dalam acara tabligh akbar di Kecamatan Moro.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq mengunjungi salah satu lokasi di Kecamatan Buru terkait kondisi banjir rob (air pasang) yang tengah melanda wilayah tersebut.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun meninjau pemukiman di Kelurahan Darussalam Kecamatan Tebing yang sempat terendam banjir air hujan.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

17

KY Terima Berkas Aduan Warga Edyanto Ketua Ikatan Tionghoa Muda (ITM) Tanjungpinang

Aktif Berorganisasi MESKI masih muda, Edyanto sangat aktif berorganisasi. Sebagai Ketua Ikatan Tionghoa Muda (ITM) Kota Tanjungpinang, dirinya merasa terpanggil untuk mengabdi dan berkarya memajukan daerah Kota Tanjungpinang.

Pria kelahiran Tanjungpinang 21 tahun silam ini berpesan, agar generasi muda memiliki kepedulian, memikirkan dan memberikan sumbangsih terhadap pembangunan Kota Tanjungpinang agar bisa maju dan berkembang.

“Masa depan Kota Tanjungpinang ada di tangan kita. Oleh karena itu sudah selayaknya kita bersatu mengisi setiap pem

Aktif Berorganisasi Hal 18

Kasus Sengketa Lahan PT BMW Vs Warga Bintan TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Yudisial (KY) di Jakarta telah menerima berkas aduan putusan sengketa lahan antara masyarakat Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) dengan PT Buana Megawisatama (BMW), Senin (16/12) pukul 14.00 WIB. Reza dan Rudi Liputan Tanjungpinang

Berkas diserahkan oleh Ketua Indonesia Corruption Watch (ICW) Kepri Mulkansyah.

Risalah putusan Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang diserahkan Mulkansyah di Kantor KY dan diterima oleh staf KY. "Berkas aduan kita sudah diterima bagian

Humas KY di Jakarta. Mereka merespon positif aduan yang kita layangkan kemarin siang. KY memberikan masukan ke ICW, bahwa masyarakat harus berani melaporkan ketidakadilan para penegak hukum yang terjadi di tengah masyarakat," ujar Mulkansyah di balik sambunKY Terima Hal 18

Lis Berang Djodi Masih Berulah Terkait Pembangunan Pagar di Kampung Melayu TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah berang ketika mendengar kabar pengusaha Djodi Wirahadikusuma masih berulah. Pasalnya, pihak Djodi kembali me-

masang tiang pancang di Kampung Melayu , Kota Piring, Tanjungpinang. Warga yang sebagian besar nelayan khawatir akses perahu mereka akan tertutup.

Kepada awak media Lis

menumpahkan kekesalannya. Ia keras mengingatkan agar Djodi menaati peraturan yang berlaku. "Saya ingatkan kepada Djodi, negara ini negara hukum. Jangan seenak udelnya saja ya," ucap Lis

geram, Senin (16/12).

Perseteruan antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan pengusaha Djodi Wirahadikusuma sejatinya sudah berlangsung lama.

Saat itu, Djodi sempat meLis Berang Hal 18

2014, Intensif RT/RW Naik 50 Persen TANJUNGPINANG (HK) — Perangkat non struktural seperti Ketua RT dan RW di Kota Tanjungpinang boleh sedikit lega. Pasalnya, 2014 mendatang Pemerintah Kota Tanjungpinang akan menaikkan intensif dari Rp275 ribu menjadi Rp375 ribu.

Hal itu disampaikan oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Senin (16/12).

Landasan utama kenaikan

intensif perangkat non struktural sebanyak 800 orang tersebut adalah intensif yang mereka terima dinilai kurang

memadai dengan kinerja yang dilakukan.

“Para ketua RT dan RW merupakan orang-orang pilihan dari 229.000 warga Kota Tanjungpinang. Kita menilai dengan kinerja yang telah mereka lakukan selama ini yaitu membantu pemerintah dalam pembangunan, maka pada tahun 2014 intensif mereka akan kita naikkan menjadi Rp375 ribu,” ujar Lis. Acuan lain yang menjadi

dasar kenaikan intensif adalah prinsip penganggaran.

Lis menilai, untuk intensif kota seharusnya lebih besar dari Kabupaten.

“Kita melihat saat ini di Kabupaten Bintan sebesar Rp300 ribu. Sementara kalau dalam prinsip-prinsip penganggaran, kota itu lebih tinggi daripada Kabupaten,” katanya.

Terkait masih adanya ke2014, Intensif Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

PENANDATANGANAN PERDA — Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi dan Gubernur Kepri HM Sani menandatangani Perda APBD Kepri 2014 dalam Rapat Paripurna dengan agenda laporan akhir badan anggaran terhadap hasil pembahasan Ranperda APBD 2014 sekaligus ditetapkan menjadi Perda di Gedung DPRD Provinsi Kepri di Dompak,Tanjungpinang, Senin (16/12).

APBD Kepri Disetujui Rp3,4 Triliun TANJUNGPINANG (HK) — Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) 2014 disetujui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri sebesar Rp3,4 triliun dalam rapat paripurna dengan agenda laporan akhir badan anggaran terhadap hasil pembahasan Ranperda APBD 2014 sekaligus penge-

sahan menjadi peraturan daerah (Perda) di Gedung DPRD Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Senin (16/12).

Kesepakatan besaran APBD Kepri 2014 ditandai dengan penandatanganan Perda APBD 2014 oleh Gubernur Kepri Muhammad Sani dan Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi yang sebelumnya disetujui oleh seluruh

anggota dewan.

Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi mengatakan, proyeksi APBD 2014 Provinsi Kepri disepakati melalui pembahasan yang menyepa kati beberapa faktor yakni target kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2014 sebesar Rp2,9 triliun.

APBD Kepri Hal 18

Sopir Lori Tewas Terhimpit Bak Truk TANJUNGPINANG (HK) — Muslimin (49), sopir lori, tewas terhimpit bak truk yang dikemudikan mundur oleh rekannya di salah satu gudang di Jalan Kijang Lama, Batu 6 Tanjungpinang, Sabtu (14/12) sekitar pukul 07.00 WIB. Korban meninggal saat dirawat di Rumah Sakit Umum Provinsi Kepulauan Riau.

Kejadian tersebut tidak dilaporkan ke aparat kepoli-

sian. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tanjungpinang Timur Iptu Agung Yudiawan menyampaikan, tidak ada yang membuat laporan atas kejadian tersebut ke polisi. Namun kasusnya akan tetap diproses. “Tidak yang melapor. Tapi kasus ini tetap kami selidiki,” katanya.

Dia menceritakan, kejadian bermula saat korban tengah memuat barang di sebuah

gudang di Jalan Kijang Lama Batu 6. Karena mengira rekannya telah pergi, korban turun dari mobil untuk membuka pengait bak truknya.

“Pada saat membuka pengait bak truk. Ternyata rekannya tadi kembali namun dengan berjalan mundur dan kena lah korban. Pada saat itu korban masih sempat berjalan,” katanya.

Sopir Lori Hal 18

Daftar Tunggu Pelanggan PLN Menumpuk

DOK

KANTOR PLN Area Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG (HK) — Sepanjang Desember 2012 hingga Desember 2013, jumlah daftar tunggu pelanggan baru PT PLN Persero area Tanjungpinang mencapai 2.300 calon pelanggan. Jumlah tersebut tersebar di seluruh area kerja meliputi seluruh wilayah Kepri kecuali Batam.

Kepada Haluan Kepri, Staf Bagian Pelayanan Pelanggan PLN Area Tanjungpinang Reni mengatakan, penyebab menumpuknya daftar tunggu adalah karena perluasan jaringan dan penuhnya kapasitas travo.

Dari 2.300 calon pelanggan yang masuk daftar tunggu, sebanyak 750 calon pel-

CMYK

anggan diantaranya dari Ibukota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tanjungpinang.

“Jumlah tersebut paling banyak terdapat di daerah Bintan Center dan sekitarnya. Sebab, saat ini di lokasi tersebut semakin banyak perumahan baru. Selain itu, jumlah penduduk Kota Tanjungpinang semakin hari semakin bertambah,” ujarnya.

Namun, pihak PLN Area Tanjungpinang memastikan bahwa memasuki tahun 2014, jumlah daya listrik sebesar 9.300 kilovolt ampere (kVa) siap melayani seluruh pelanggan Kepri yang tersebar hingga ke Kabupaten Natuna. (cw77)

Editor: Lili, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang Pedagang Memilih Bekas Lokasi Kebakaran Terkait Relokasi 54 Kios yang Terbakar TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota Tanjungpinang telah menetapkan tiga alternatif lokasi pemindahan sementara pedagang pemilik 54 kios yang hangus terbakar, beberapa waktu lalu. Lokasi tersebut berada di Pinang City Walk, Pasar Mini Bestari, dan lokasi bekas kebakaran. Kebanyakan pedagang memilih lokasi bekas kebakaran.

“Terakhir kami mengadakan rapat hari Selasa.

Dalam rapat dibahas tempat untuk berdagang sementara para pedagang yang ada di Blok A. Didapatkan tiga tempat alternatif untuk relokasi sementara pedagang di Blok A di antaranya di Pasar Mini Bestari, Pinang CityWalk, dan di tempat yang terbakar saat ini,” ujar Direktur BUMD Kota Tanjungpinang

Eva Amalia.

Namun menurut Eva, sebagian besar pedagang memilih menempati lokasi lama atau lokasi yang terbakar.

Karena mereka khawatir kehilangan konsumen bila dipindahkan ke tempat lain.

“Mereka sepertinya lebih memilih untuk menempati lokasi yang terbakar hingga selesai dibangun ulang. Tapi kami sepenuhnya menyerahkan kepada mereka,” ujar Eva. Terkait pembangunan ulang lokasi bekas kebakaran, saat ini dibentuk tim untuk mengestimasi jumlah kerugian fisik akibat musibah kebakaran tersebut dari Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman Kota Tanjungpinang yang diketuai Kepala Dinas Tata Kota, Kebersi-

Dari Halaman 17

KY Terima gan telepon, Senin (16/12).

Menurut Mulkan, pihak KY memberikan apresiasi kepada ICW mewakili masyarakat Bintan yang melaporkan kasus yang terjadi di Ibukota Provinsi Kepri, Tanjungpinang dan berjanji segera mengambil langkah hukum untuk menindaklanjuti persoalan sengketa lahan di Bintan.

"KY minta kita mem-follow up terus dan mereka janji akan menghubungi. Kita berharap KY segera membuka kembali gugatan masyarakat di Pengadilan Negeri Tanjungpinang. Karena persoalannya, putusan pengadilan yang memenangkan PT BMW diduga syarat permainan hukum lantaran sejumlah saksi yang dipanggil dalam sidang nggak jelas semuanya alias kurang akurat. Sehingga putusan yang diambil sangat merugikan masyarakat," jelas Mulkan.

Terkait isi risalah, Mulkan mengatakan, setelah dipelajari, terdapat banyak kekeliruan dan diduga kuat telah direkayasa. Oleh karena itu pihaknya meminta hakim KY agar memanggil hakim PN Tanjungpinang untuk memberikan penjelasan terkait benar tidaknya keluarga almarhum Mustafa Saleh selaku pihak penggugat yang memiliki lahan tersebut.

Menurut dia, dari sana dasarnya dapat ditelusuri terkait dengan batas kejela-

han, Pertamanan, dan Pemakaman Kota Tanjungpinang Almazuar.

Kepala Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman Kota Tanjungpinang Almazuar ketika ditemui, Senin (16/12) menyampaikan bahwa sampai saat ini pihaknya masih melakukan perencanaan untuk pembangunan ulang lokasi bekas kebakaran.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tanjungpinang Robert Pasaribu mengatakan pihaknya menunggu perencanaan yang dilakukan oleh Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman Kota Tanjungpinang.

“Kita masih menunggu.

Sebab, perencanaan itu tidak termasuk ke dalam ranah Dinas Pekerjaan Umum. Kalau untuk pasti kapan dibangun belum bisa dipastikan,” ujar Robert. (cw77)

san lahan tersebut, begitu juga dengan yang menerima kompensasi lahan. Mulkan menegaskan bahwa pihak almarhum Mustafa sama sekali belum pernah menerima kompensasi dari tim pembebasan lahan.

Dia juga heran selama 20 tahun pihak almarhum menunggu kompensasi dari pembebesan lahan, namun saat dilakukan gugatan di persidangan PN Tanjungpinang malah ditolak.

"Kita juga menduga ada rekayasa dari tim 9 yang saat itu ditunjuk dalam pembayaran kompensasi tersebut, sehingga gugatan warga ditolak. Kami berharap Hakim KY dapat menyelesaikan kisruh ini, karena saat kita menyerahkan berkas risalah tersebut, pihak KY komitmen akan menegakkan hukum di tanah air tanpa pandang bulu," imbuh Mulkan.

Putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjungpinang yang memenangkan PT Buana Mega Wisatama sebagai tergugat melawan penggugat Naing alias Sukarni, istri almarhum Mustafa Saleh, dalam sidang putusan yang digelar akhir Oktober lalu dipertanyakan sejumlah pihak. ICW Kepri bahkan mencium aroma suap yang melandasi keputusan tersebut.

"Kami tidak menuduh, tetapi hal itu (putusan memenangkan PT BMW) membuat pertanyaan besar, ada apa?. Sebenarnya kasus ini

sudah jelas pemiliknya penggugat, Mustafa Salim dengan bukti-bukti yang ada. Tetapi kenapa ditolak. Selain itu, sidang juga selalu ditunda seperti di undur-undur. Kami menduga ada terindikasi suap," ujar Mulkansyah saat itu.

Pihak ICW Kepri meminta hakim yang menyidangkan kasus ini diperiksa. Sebab menurutnya, dalam perkara tersebut sudah jelas adanya penyerobotan lahan yang dilakukan pihak PT BMW. Hal itu tidak bisa dibuktikan Majelis Hakim dipengadilan.

ICW beranggapan putusan hakim tidak adil.

Sementara Humas PN Tanjungpinang Jarihat Simarmata membantah dugaan penyuapan. Ia mempersilahkan bila ada pihak yang akan melaporkan hakim yang menyidangkan kasus itu.

Upaya banding atas putusan tersebut disarankan oleh Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bintan Manimpo Simamora kepada warga Bintan yang menggugat PT BMW. Manimpo mengaku heran hakim memenangkan PT BMW atas gugatan warga.

Sebelumnya, Herman SH, kuasa hukum Naing alias Sukarni, warga pemilik lahan 438 hektar di Lagoi, Bintan yang menggugat PT BMW, mengatakan tengah menyusun memori banding ke Pengadilan Tinggi Riau di Pekan Baru. Biaya administrasi pun telah dibayarkan pihak penggugat. ***

Selasa, 17 Desember 2013

18

Sisihkan Gaji, Satpam Gelar Baksos Peringati HUT Satpam TANJUNGPINANG (HK) — Sisihkan uang dari gaji yang diterima setiap bulan, puluhan satuan pengamanan (satpam) yang tergabung dalam Ikatan Satpam Kota Tanjungpinang mengadakan Bakti Sosial (Baksos) di sejumlah panti asuhan di Tanjungpinang, Sabtu (14/ 12). Kegiatan ini untuk menyambut HUT Satpam 2013.

Ketua Ikatan Satpam kota Tanjungpiang Daryono yang sehari-hari bertugas di PT Sumber Rezeki Laguna TTK menyampaikan, kegia-

tan anjang sana membagikan sembako merupakan agenda rutin tahunan dalam menyambut HUT Satpam di Tanjungpiang.

“Ke depannya, rencana kita semua panti asuhan akan kita bantu, bukan hanya beberapa saja seperti saat ini. Namun akan disesuaikan dengan budget yang kita miliki,” katanya.

Di tempat terpisah, Ketua Pembina Satpam Tanjungpinang Kasat Binmas Polres Tanjungpinang AKP Zanie Parlinggoman menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh Ikatan

Satpam Tanjungpinang tersebut.

“Dananya dikumpulkan secara suka rela dan tanpa ada paksaan. Dana sumbangan dari swadaya para satpam yang disisihkan setiap bulannya dari gaji para satpam,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut, Ikatan Satpam Tanjungpinang mengunjungi panti asuhan Al Chazi yang berada di kawasan Kampung Sei Sudep Desa Dompak, Kilometer 9, Tanjungpinang dan Ponpes Raudhatul Quran As Salam di Jalan Seijang Lorong RT 01 RW

Dari Halaman 17

2014, Intensif tua RT dan RW yang belum menerima dana insentif, Lis mengatakan, hal itu disebabkan ada beberapa wilayah yang belum melakukan pemilihan ketua RT dan RW. Lis meminta kepada para perangkat non struk-

tural untuk bersabar mengingat pencairan dana intensif masih dalam proses. Ia memastikan, dana intensif akan segera cair dalam waktu dekat ini setelah proses administrasi pencairan dana selesai.

“Jika dahulu dirasa cukup mudah, mungkin karena kurang memperhatikan administrasi yang ada. Kalau sekarang kan saya mau menerapkan tertib administrasi. Kita bukannya tidak memikirkan mereka.

Kita hargai kerja mereka.

Sebab mereka adalah perangkat non struktural dari pemerintah yang ikut membantu pemerintah melakukan pembangunan di Kota Tanjungpinang,” tutup Lis. (cw77)

Haryono.

Selain aktif di organisasi, Edyanto adalah seorang pekerja keras. Dengan begitu,

potensi diri akan muncul dan pribadi yang bertanggung jawab juga terbentuk.

"Kerja keras juga dapat

mengangkat harkat dan martabat dan meningkatkan taraf dan kesejahteraan hidup," tutupnya. (cw72)

Dari Halaman 17

Aktif Berorganisasi bangunan di Kota Tanjungpinang,” ujar pria yang merupakan pengelola toko material Sripayung di jalan MT

Dari Halaman 17

APBD Kepri "Ini menunjukan adanya peningkatan target pendapatan sebesar Rp513,8 miliar atau naik 20,91 persen, bila dibandingkan dengan target PAD murni tahun 2013 atau mengalami peningkatan sebesar Rp385,8 miliar naik sebesar 14,92 persen jika dibandingkan dengan target pendapatan daerah pada APBD 2013 yakni hanya sebesar Rp2,6 triliun," jelasnya.

Nur menambahkan, kenaikan pendapatan daerah berasal dari target PAD pada APBD 2014 yakni Rp875,9 miliar. Selain itu target penerimaan dana perimbangan pada APBD 2014 sebesar Rp1,871 triliun.

"Selain itu penerimaan lain-lain pendapatan daerah yang sah tahun 2014 yang berasal dari Dana BOS sebesar Rp220 miliar, itu dana intensif daerah (DID) sebesar Rp3 miliar. Sehingga total penerimaan lain-lain pendapatan daerah yang sah pada APBD 2014 sebesar Rp223,5 miliar," jelasnya lagi.

Adapun belanja daerah pada APBD 2014 sebesar Rp3,4 triliun mengalami kenaikan Rp468,1 miliar atau naik 15 persen bila dibandingkan tahun 2013 yang hanya sebesar Rp2,982 triliun terdiri dari belanja langusng dan belanja tidak langsung.

Adapun belanja tidak langsung pada APBD 2014

sebesar Rp1,2 triliun dengan rincian belanja pegawai Rp250 miliar, belanja hibah Rp491,5 miliar sedangkan belanja bantuan sosial Rp71,6 miliar, Belanja Bagi Hasil kepada provinsi/kabupaten/kota dan pemerintah desa Rp253 miliar, dan belanja bantuan keuangan kepada provinsi/kabupaten dan kota dan pemerintah desa Rp181,5 miliar, belanja tidak terduga Rp3 miliar serta belanja bantuan keuangan Rp1,040 miliar," ungkap Nur. Untuk belanja langsung pada APBD 2014 sebesar Rp2,1 miliar terdiri dari belanja pegawai Rp188,1 miliar, belanja barang dan jasa Rp1,1 triliun dan belanja modal Rp844,2 miliar.

Adapun pembiayaan daerah pada APBD 2014 sebesar Rp479,8 miliar mengalami kenaikan sekitar Rp157,4 miliar atau naik 48,83 persen bila dibandingkan dengan perubahan APBD 2013.

Adapun rincian rinciannya, penerimaan pembiayaan daerah sebesar Rp524,3 miliar terdiri dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun anggaran sebelumnya (silpa) pada 2013 sebesar Rp449,3 miliar ditambah pencairan dana cadangan Rp75 miliar.

Sementara pengeluaran pembiayaan 2014 untuk pembentukan dana cadangan Rp44,5 miliar. Sehingga total

APBD 2014 adalah Rp3,4 triliun.

Pandangan akhir fraksifraksi DPRD Kepri secara keseluruhan menyetujui Ranperda menjadi Perda APBD 2014. Namun Fraksi Golkar memberikan enam catatan salah satunya meminta agar pemerintah memperketat pengawasan internal yakni dengan memfokuskan peranan inspektorat dan pemerintah daerah agar lebih meningkatkan sumber pendapatan daerah.

Fraksi Demokrat juga menyetujui dengan catatan salah satunya besaran anggaran harus sebanding dengan peningkatan kinerja pemerintah daerah dalam memacu pertumbuhan perekonomian dan juga dalam program pengentasan kemiskinan agar memprioritaskan anak wajib sekolah dengan program wajib belajar 12 tahun.

Pandangan fraksi PDIP menyetujui dengan catatan, lanjutan pembangunan Jembatan I Dompak dapat direalisasikan dan dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan dan taat hukum. Fraksi ini juga mengkritisi rencana Dinas Perhubungan yang akan membeli 2 unit kapal cepat yang akan melayani Tanjungpinang, Lingga, Batam dan Karimun. Menurut PDIP, lebih efisen bila melalui sistem

mahnya mengaku menerima informasi peristiwa tersebut dari rekan-rekan almarhum kakaknya. Saat kejadian, Muslimin turun dari truk untuk membuka pengait bak truk, namun tidak menge-

tahui ada tuk yang sedang berjalan mundur yang akhirnya menabrak dirinya.

Saat dirawat di RSUP Kepri, pihak keluarga sempat menjenguk, namun hanya beberapa jam dirawat nyawa

Muslimin tidak tertolong. Pihak keluarga langsung memakamkan Muslimin di Tempat Pemakaman Umum di Jalan DI Panjaitan Batu 7, sekitar pukul 16.00 WIB hari itu juga. (jua)

Lis mengatakan, pihaknya telah beberapa kali melakukan upaya persuasif untuk menyelesaikan masalah ini.

“Jangan salahkan bila nanti pemerintah juga akan bersikap arogan. Sebab, selama ini kita sudah melakukan upaya pendekatan untuk menyelesaikan permasalahan ini. Tapi, sepertinya Djodi masih tetap membandel," ujar Lis dengan nada tinggi.

Lis menegaskan akan menyelesaikan persoalan tersebut melalui koridor hukum. Ia juga mengatakan, akan mencabut semua perizinan milik Djodi Wirahadikusuma bila yang bersangkutan masih membandel.

"Jangan merasa dibelangkannya punya beking A, B,

dan C. Pemerintah tidak akan mundur. Kita cabut semua izin-izin yang dia punya.

Jika dia masih membandel juga," tegas Lis. Lis mengharapkan peran serta dari penegak hukum untuk ikut menyelesaikan masalah ini. Karena menurutnya perbuatan Djodi telah mengintimidasi warga.

Lis juga menyayangkan tindakan Djodi yang selalu melibatkan preman untuk menyelesaikan setiap masalah dengan warga.

"Tidak ada premanisme di Tanjungpinang ini. Sebagai warga negara baiknya mengikuti segala koridor yang ada. Jika ke depannya Djodi kembali menggunakan preman untuk mengin-

timidasi warga, silahkan lapor langsung ke saya. Jam berapa pun saya layani," kata Lis berjanji.

Terkait lokasi pemancangan pagar yang dilakukan Djodi, tokoh adat di Melayu Kota Piring Teuku Muhammad Fuad menyampaikan, sejatinya di lokasi tersebut termasuk situs cagar budaya karena merupakan lokasi konsesi di zaman Belanda.

"Sebenarnya lokasi tersebut tidak boleh diganggu gugat. Apalagi dirusak. Kita mengharapkan pihak-pihak yang berkepentingan untuk menghentikan aksi tersebut.

Mengingat di lokasi tersebut merupakan salah satu pusat cagar budaya," ujarnya. (cw77)

Dari Halaman 17

Lis Berang nolak dengan menutup jalan menuju jembatan gugus di Sungai Carang. Djodi mengklaim sebagai pemilik lahan yang belum dibebaskan oleh Pemko dan mengerahkan orang-orang suruhannya untuk menghentikan jalan yang tengah diaspal.

Saat itu, Walikota meminta Djodi untuk berjiwa besar mengingat jalan yang akan diaspal tersebut untuk kepentingan orang banyak.

"Kita minta Djodi harus berjiwa besar, karena jalan yang diaspal bukan untuk kepentingan pemerintah semata. Tapi untuk kepentingan masyarakat umum. Dan bukan zamannya lagi ada gayagaya preman di Tanjungpinang,” kata Lis waktu itu.

subsidi dengan pihak ketiga.

Fraksi-fraksi lainnya seperti PKS, PAN, PPP dan PNIB juga mendukung Ranperda APBD 2014 dengan memberikan sejumlah catatan yang harus diperhatikan Pemerintah Provinsi Kepri.

Dalam penutupannya, Nur meminta kepada Gubernur agar segera dimasukkan dalam lembaran daerah dan menyampaikannya ke Kementerian Dalam Negeri untuk dapat dievaluasi sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku.

"Kepada Sekwan, agar dapat segera memfasilitasi penyampaian dokumen PERDA yang telah disetujui bersama kepada Pemerintah Provinsi Kepri," kata Nur. Gubernur Kepri HM Sani usai paripurna mengatakan, semua fraksi menyetujui Ranperda menjadi Perda APBD Kepri disetujui sebesar Rp3,4 triliun dan ini akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

"Apa yang direkomendasikan oleh fraksi-fraksi akan ditindaklanjuti dan dipelajari. Masukan dan kritikan yang membangun sangat dibutuhkan dalam peningkatan pembangunan. Sehingga ke depannya akan lebih fokus dan lebih baik lagi dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan," ujarnya. (sut)

Dari Halaman 17

Sopir Lori Namun Agung mengungkapkan ada keganjilan pada kejadian tersebut. “Makanya kami menyelidiki penyebab kematian korban,” katanya.

Di tempat terpisah, adik Muslimin yang ditemui di ru-

01, Tanjungpinang.

Ketua Panti Asuhan Al Chazi Waradi berterimakasih atas bantuan yang diberikan. Dipantinya sekitar 25 anak laki-laki dan 7 orang anak wanita. Sementara Ketua Ponpes Raudhatul Quran As Salam Abdus menyampaikan di pantinya terdapat 17 santri wati mendapatkan bantuan.

Para Satpam juga memberikan sejumlah bantuan berupa beras, indomi, gula, minyak, telur dan sejumlah dana pembinaan kepada masing-masing pimpinan yayasan dan panti. (r/jua)

CMYK

Bintan

Selasa, 17 Desember 2013

19

Ansar Resmikan Jembatan Kangboy Ditandai dengan Tepung Tawar BINTAN (HK) — Bupati Bintan Ansar Ahmad meresmikan jembatan Kangboy, ditandai dengan doa selamat dan tepung tawar, di tengah jembatan Kangboy, Tembeling, Kecamatan Telukbintan, Senin (16/12).

M Rofik Liputan Bintan Ansar mengatakan atas saran dari tokoh masyarakat digelar acara syukuran atas selesainya pembangunan jembatan Kangboy, yang merupakan jembatan keenam yang diselesaikan, di jalan lintas barat.

Jembatan Kangboy, kata Ansar, memiliki panjang lebih kurang setengah kilometer, mulai dari awal oprit sampai ujung. Di jalan lintas barat ada enam jembatan yang sudah diselesaikan dengan anggaran sekitar Rp250 miliar. Untuk pembangunan jalan lintas barat secara keseluruhan mulai dari pembebasan lahan, landclearing, pembukaan jalan, pengaspalan, sampai selesai dengan 6 jembatan biaya lebih dari Rp500 miliar.

"APBD Bintan hanya terbebani untuk pembebasan lahan, sepanjang 51 kilometer X 50 meter. Dengan waktu pengerjaan sekitar 7 tahun, dibiayai melalui dana APBN setiap tahunnya" kata Ansar.

Jalan lintas barat ini, te-

rangnya, akan bermanfaat bagi kemudahan masyarakat, mempercepat pembangunan ekonomi di Bintan.

Lebih mengefisienkan sisi jarak, maupun waktu, dan mempermudah arus barang, arus uang.

Pemerintah Kabupaten Bintan, lanjutnya, terus berkoordinasi agar jalan existing yang lama tidak terlalu terpengaruh oleh keberadaan jalan baru ini. Maka nanti ia akan melakukan pengaturan lalu lintas di jalan lintas barat dan lintas tengah.

"Jalan lintas barat ini nantinya berstatus jalan nasional yang nantinya menjadi jalan highway, jalur padat.

Saya yakin tahun 2016 kita mesti memikirkan untuk menambah satu jalur lagi, meskipun jembatannya tetap satu, diatur dengan traffict light.

Karena kedepan, kendaraan dari Batam ke Tanjungpinang melalui jalan ini akan semakin padat" jelasnya.

Ansar menyampaikan kepada ketua RT/RW agar tidak ada warga yang menebang hutan bakau (mangrove) di sepanjang jalan lintas barat.

Tidak boleh ada warga yang menimbun hutan bakau di sepanjang jalan lintas barat.

"Barangsiapa yang melanggar himbauan dan peringatan ini akan kita laporkan kepada pihak yang berwajib.

Karena memang sepanjang jalan lintas barat, pepohonan bakau yang menjadi alam penunjang. Maka semua bakau harus terpelihara," himbau Ansar.

Berikutnya pesan Ansar, tidak dibenarkan membangun di sepanjang jalan lintas barat, tanpa mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB). Kanan-kiri jalan lintas barat tidak boleh menjadi kawasan kumuh.

Jalan ini harus menjadi jalan utama, dengan bangunan kiri-kanan sesuai ketentuannya, teratur. Bangunan yang saat ini sudah berdiri, ia peringatkan agar mengurus IMB, mengikuti aturan.

Tidak tertutup kemungkinan pemerintah akan membongkar untuk bangunan yang terlalu berdekatan dengan badan jalan.

Hadir pada peresmian ini Wakil Ketua DPRD Bintan Trijono, Sekdakab Bintan Lamidi, Kepala Kemenag Bintan Erizal Abdullah, Kepala Dinas PU Juni Rianto, beberapa Kepala SKPD lainnya, Kepala Bagian Humas dan Protokol Luki Z Prawira, beberapa Camat, Lurah dan Kades, juga para tokoh masyarakat.***

ROFIK/HALUAN KEPRI

RESMIKAN JEMBATAN — Bupati Bintan Ansar Ahmad menabur tepung tawar, pada peresmian jembatan Kangboy, Bintan Senin (16/12).

Nelayan Dapat Sampan Bantuan PT BRC Gandeng Perusahaan Singapura untuk CSR

BINTAN (HK) — SITA, perusahaan travel agent internasional, untuk region Asia Pasific berkantor di Singapura, bekerjasama dengan PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) Lagoi, menyerahkan bantuan 10 sampan kepada nelayan Desa Sebong Lagoi, di pelantar panjang Sei Kecil, Teluksebong, Senin (16/12).

President SITA region Asia Pasific, Ilya Gutlin mengatakan tujuan dari penyerahan 10 sampan kepada nelayan untuk mengembangkan komunitas nelayan, membantu kehidupan nelayan.

"Ini adalah kedua kalinya kita adakan di Bintan. Beberapa tahun lalu kita sudah mengadakan di Bintan, yaitu membantu memperbaiki rumah yang kurang layak," kata Ilya.

Kegiatan pemberian bantuan kepada nelayan ini bagian dari corporate social responsibility (CSR). Bulan lalu SITA juga memberikan bantuan kepada warga Filipina yang menjadi korban to-

pan haiyan.

General Manager PT BRC Albel Singh mengatakan penyerahan bantuan kepada 10 nelayan merupakan kerjasama CSR antara SITA dan BRC. "Saya berharap program ini akan bermanfaat bagi para nelayan yang menerima bantuan, seperti halnya bantuan-bantuan dari PT BRC sebelumnya melalui program community development.

Seperti program beasiswa pendidikan, dan bantuan sosial lainnya," harap Albel.

Ia berharap dukungan terus menerus dari masyarakat.

Agar BRC kedepan terus berkembang, sehingga program community development dapat terus dilaksanakan dan ditingkatkan.

Pada penyerahan 10 sampan kepada 10 nelayan ini dihadiri juga oleh keluarga karyawan SITA di Singapura, AGM PT BRC Aditya Laksamana, CD Manager PT BRC Machsun Asfari, dari Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Bintan diwakili Juliadi, Kades Sebong Lagoi Ruslan, juga para nelayan Sebong Lagoi.(rof)

PRESIDENT SITA region Asia Pasific Ilya Gutlin didampingi GM PT BRC Albel menyerahkan bantuan 10 sampan, Sei Kecil, Teluksebong, Senin (16/12).

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Syahrial

Anambas

Selasa, 17 Desember 2013

20

15 Desa Tertinggal Dapat LCD TV 49 Inch KPDT Buka Isolasi Informasi TAREMPA (HK) — Sebanyak 15 desa dan dusun di Kabupaten Kepualuan Anambas bakal mendapat bantuan LCD TV dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (KPDT). Rencananya, bantuan sebagai langkah membuka isolasi informasi tersebut akan diberikan pada akhir tahun 2013.

Sarma Haratua Liputan Anambas “Jadi desa dan dusun yang dulunya sulit menerima informasi dari dunia luar kan diberikan bantuan LCD TV oleh KPDT. Jadi mulai akhir tahun mereka sudah bisa nonton televisi,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Khairul Syahadat, saat ditemui diruang kerjanya, Senin (16/12).

Bantuan KPDT yang masuk dalam program bantuan sosial (Bansos) Infotel tahun 2013 dengan bentuk me dia informasi televisi (MIT) senilai Rp1,3 milyar ini terdiri dari 15 Unit LCD TV 49 inch, solar cell, parabola dan genset.

Bantuan tersebut diberikan kepada setiap desa yang dianggap masih terisolasi dan minim informasi. Misinya adalah untuk membuka jalur informasi bagi penduduk desa, agar arus informasi ke desa dan dusun tersebut bisa mengalir lebih lancar.

“Ada beberapa desa yang selama ini minim informasi.

Dengan diberikan bantuan ini, diharapkan desa tersebut

bisa lepas dari isolasi informasi. Karena dengan media televisi, arus informasi akan semakin lancar ke desa atau dusun, sehingga bisa mengedukasi masyarakatnya secara tidak langsung,” ujar Khairul Syahadat.

Bantuan tersebut sudah dikirim oleh Kementerian sejak 7 Desember silam. Namun karena masalah transportasi dan cuaca, hingga kini bantuan tersebut belum sampai di tangan penerima bantuan.

“Tanggal 7 kemarin sudah diantar ke Tanjung Priok Jakarta, karena rencana awal akan diberangkatkan naik Kapal Pelni Binaiya.

Namun ternyata tidak bisa karena masalah kapasitas.

Sehingga terpaksa dialihkan ke kapal Kargo. Secepatnya akan tiba di Anambas,” janji Khairul.

Khairul berjanji akan segera menyerahkan bantuan KPDT tersebut kepada desa segera setelah seluruh itemnya sampai di Anambas. Sementara berbicara pengelolaan, Khairul menyerahkan sepenuhnya kepada pihak desa, karena semua bantuan tersebut

SARMA HARATUA

PROYEK MOLOR — Meskipun sudah mendekati akhir tahun, pelaksanaan proyek waterfront city yang menelan biaya senilai Rp21,56 miliar diprediksi bakal molor dari jadwal yang ditetapkan. Tampak sejumah pekerja proyek tengah melakukan aktifitas mereka, Senin (16/12). akan sepenuhnya dikelola perangkat desa.

“Sebaiknya musyawarah

terlebih dahulu. Setelah itu tentukan mau ditempatkan dimana atau system penggu-

Pengelolaan Sampah Dikembalikan ke Camat TAREMPA (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Anambas segera mengembalikan pengelolaan sampah darat kepada setiap kecamatan. Pasalnya, kecamatan lebih matang mengkoordinasikan pengelolaan sampah antar lintas aparatur desa dan masyarakat “Setiap desa dan dusun kan memiliki aparatur di tingkat bawah. Kalau dikelola oleh kecamatan, koordinasi antar aparatur tersebut bisa lebih baik, karena camat akan berperan sebagai koordinatornya,” kata Kepala BLH Anambas, H Zukhrin saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (16/12).

Dengan dikembalikannya pengelolaan sampah kepada kecamatan, maka BLH Anam-

bas akan lebih berperan dari segi pemikiran dan kebijakan.

Menurut Zukhrin, penuntasan misi pengentasan sampah tidak bisa hanya melulu teknis lapangan, namun juga harus disertai dengan pelbagai perencanaan dan kebijakan yang matang.

“BLH akan mengambil sisi pemikiran dan kebijakan.

Nantinya perlu sinkronisasi dari pelaksana teknis di lapangan, dalam hal ini kecama-

tan dengan BLH. Agar kedepan permasalahan sampah bisa segera dirampungkan bersama,” papar Zukhrin.

Zukhrin berharap, kecamatan mampu menciptakan sinergitas yang baik antar aparatur desa/ kelurahan yang berada dibawahnya. Dengan sinergi yang baik, Zukhrin yakin pengelolaan sampah di setiap kecamatan akan lebih terkoordinasi dengan baik.

“Yang penting membangun koordinasi yang baik. Camat kan memang bertugas membangun komunikasi yang baik dengan desa dan kelurahan, serta jajaran dibawahnya.

Dengan koordinasi yang baik, saya yakinlah pengelolaan sampah ini bisa lebih berhasil,” imbuh Zukhrin.

Selain itu, Zukhrin juga

mengimbau partisipasi masyarakat untuk tetap berperan aktif dalam menjaga kebersihan. Terutama untuk masyarakat dan pengelola usaha di daerah pesisir pantai. Dirinya mengimbau agar sampah rumah tangga yang dihasilkan untuk dikumpulkan di tempat yang telah disediakan. Peran penting masyarakat dianggap sebagai salah satu faktor utama pengelolaan sampah.

“Kita sudah sediakan tong sampah. Jadi saya harap itu bisa digunakan oleh rumah tangga atau pelaku usaha, terutama di yang berada di daerah pesisir. Jangan buang sampah ke laut, tapi gunakan sarana yang telah disediakan.

Kita mohon kerjasamanya,” imbau Zukhrin. (cw89)

SARMA HARATUA

naannya. Semua tergantung musyawarah desa dan yang pasti harus dimanfaatkan sebaik-baiknya,” harap Khairul.

Sebelumnya, Khairul menghadiri rapat monitoring dan evaluasi (Monev) bantuan infrastruktur Infotel APBN Tahun Anggaran 2013, sesuai dengan undangan Deputi Bidang Peningkatan Infrastruktur Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (KPDT) No. B253, Dep.II-PDT/XI/2013 yang di-

laksanakan pada tanggal 5 Desember hingga 7 Desember 2013. Hasilnya Pemkab Anambas mendapatkan barang tersebut sudah diserahterimakan di Jakarta dan dalam proses pengiriman ke Anambas sejak 7 Desember 2013 silam.

Beberapa desa dan dusun yang menerima bantuan tersebut adalah, dari Kecamatan Siantan Tengah ada Desa Teluk Siantan dan Desa Liuk.

Kecamatan Siantan Selatan

ada Desa Lingai, Desa Telaga Kecil, Dusun Dasan dan Desa Mengkait. Kecamatan Siantan Timur ada Desa Serat, Desa Palah dan desa Air Putih.

Kecamatan Siantan diberikan kepada Dusun Sedak.

Kecamatan Jemaja unutk Desa Keramut dan Desa Sunggak. Kecamatan Jemaja Timur untuk desa Genting Pulur dan Desa Mentalib. Sementara Kecamatan Palmatak diberikan kepada Desa Bayat. ***

Pembahasan RAPBD Sudah 40 Persen TAREMPA (HK) — Meski baru dilakukan selama 3 hari, pembahasan R-APBD antara DPRD dan SKPD diperkirakan telah mencapai 40 persen. Hal ini membuktikan keseriusan Pemda Anambas untuk merampungkan R-APBD “Mereka baru mulai hari Jumat (13/12). Minggu mereka tidak melakukan pembahasan dengan SKPD, tapi sekarang sudah rampung sekitar 40 persen dari seluruh SKPD. Bahkan untuk Komisi II sudah mencapai persentase 50 persen. Itu buktinya mereka serius ingin segera merampungkan R-APBD ini,” ungkap Sekretaris DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, Taufik Effendi, S.Sos kepada media, Senin (16/12).

Untuk mencapai persentasi demikian, DPRD dan SKPD terkait melakukan pembahasan secara marathon, mulai dari pagi hingga malam hari. Pencapaian tersebut menurut Taufik merupakan realisasi keseriusan DPRD dan SKPD untuk segera merampungkan pembahasan RAPBD sebelum tenggat waktu yang ditentukan oleh undang-undang.

“Pembahasan dilakukan secara maraton, mulai pagi sampai malam hari.

Setiap SKPD yang ada di-

tempat langsung dipanggil untuk melakukan pembahasan. Yang belum ada segera menyusul,” ujar Taufik.

Sejauh ini, lanjut Taufik, tidak ada kendala berarti dalam pembahasan R-APBD. Pasalnya SKPD tampaknya sudah mempersiapkan materi pembahasan, seperti rencana kerja dan anggaran (RKA) dengan baik. “ L a m a n y a p e mba h a san tergantung kesiapan SKPD masing-masing mengenai materi yang mereka persiapkan. Tapi tampaknya semua ber j a l a n lancar dan tidak menemui kendala berarti. Kita harapkan semua bisa berjalan sesuai dengan target,” papar Taufik.

Jika progress pembahasan antara Komisi DPRD dan SKPD terkait konsisten, Taufik menargetkan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Anambas Tahun Anggaran 2014 rampung pada 24 Desember mendatang.

“DPRD sudah memperketat jadwal pembahasan dan kita targetkan akan ketuk palu pengesahan di tingkat kabupaten pada tanggal 24 Desember nanti,” ujar Taufik.

Selanjutnya tanggal 27 Desember, APBD Anambas Tahun Anggaran 2014 akan segera dibawa ke Gubernur

Kepri untuk diverifikasi lebih lanjut.

“Jadi targetnya akhir tahun itu Menteri Keuangan sudah mengesahkan APBD kita, sehingga kekhwatiran kita mengenai keterlambatan pengesahan tidak ada lagi,” harap Taufik.

Seperti diketahui sebelumnya, mengingat waktu pembahasan yang semakin sempit, sejumlah anggota DPRD Anambas meminta agar jadwal pembahasan antara Komisi dengan SKPD terkait untuk dipercepat. Pasalnya dikhawatirkan, jika tidak segera dilakukan pembahasan, pengesahan APBD akan molor dan berdampak pada pemotongan DBH Migas sebesar 25 persen.

“Waktu kita semakin sempit untuk membahas RAPBD tahun 2014, karena menurut aturan yang berlaku APBD kita harus sudah disahkan ada 31 Desember. Jika tidak, 25% dana perimbangan akan menghilang,” ujar Ketua DPRD Anambas, Amat Yani.

Anggota DPRD juga meminta agar pemda segera memberikan RKA per SKPD, segera setelah penyampaian nota keuangan R-APBD TA 2014. Dengan demikian, pembahasan bisa segera di gesa. (cw89)

PENGELOLAAN sampah ini akan segera dikembalikan ke tiap kecamatan. Tumpukan sampah terlihat di salah satu jalan menuju Pasar Tarempa, Senin (16/12).

Editor: Didik, Layouter: Zikri

Karimun

Selasa, 17 Desember 2013

21

Objek Wisata Memprihatinkan Disorot IPPMKK Pekanbaru KARIMUN (HK) — Ketua Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Kabupaten Karimun (IPPMKK) Pekanbaru, Kurniadi menyoroti masalah objek wisata di Bumi Berazam yang sangat memprihatinkan.

Abdul Gani Liputan Karimun "Bila berbicara mengenai seni dan budaya, kita patut acungkan jempol terhadap Dinas Pariwisata Seni dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Karimun terhadap programprogram yang telah dijalankan, seperti dangkong dance festival dan even-even seremonial lainnya. Namun berbanding terbalik dengan objek-objek wisata alam yang kita ketahui cukup banyak bahkan mengandung sejarah. Tapi sampai sekarang kondisinya sangat memprihatinkan dan tidak di kelola dengan baik serta sepi

pengunjung," ujar Kurniadi, kemarin.

Beberapa tempat atau objek wisata yang sampai saat ini tak kunjung dapat perhatian menurut Kurniadai seperti pantai-pantai yang ada di beberapa pulau, wisata sejarah di Kecamatan Buru yang dikenal hingga negara tetangga Malaysia, yakni Makam Badang (sejarah orang kuat dari suku Melayu) dan pemandian air panas alami di kecamatan yang sama, Batu Limau di Kecamatan Ungar, Keramat Gading di Kecamatan Kundur, Keramat Layang di Kundur Barat, situs batu bertulis

atau prasasti di Pasir Panjang Kecamatan Meral Barat.

Kondisi situs yang diduga sisa-sisa peninggalan zaman Hindu dari abad IX itu terkesan tidak terawat dan masih banyak objek wisata yang lain hingga kini menunggu tangan kreatif dari Disparbud Kabupaten Karimun.

Seharusnya menurut Kurniadi, Disparbud Kabupaten Karimun memperhatikan puluhan bahkan mencapai ratusan objek wisata alam dan sejarah dengan membuat berbagai program yang dapat menarik minat pengunjung, seperti memperbaiki infrastruktur dan mensosialisasikan kepada media akan keindahan bumi berazam dengan objek-objek wisata tersebut.

"Ditambah lagi wilayah kita sangat straregis, berbatasan dengan negara tetangga.

Harusnya objek wisata kita mampu menarik wisatawan asing maupun nasional. Hal ini harus di perhatikan, sangat di sayangkan wilayah kita yang

kaya potensi pariwisata tapi sampai sekarang terbiarkan.

Jangan sampai pulau kita dikelola oleh pihak asing," tambah Kurniadi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Komisi X, Hj Herlini Amran menegaskan agar Pemkab Karimun dapat memajukan potensi pariwisata di daerah dan harus mengurangi kegiatan seremoni yang kurang berdampak terhadap kemajuan objek wisata.

Hal tersebut dikatakan-

nya terkait banyaknya potensi pariwisata di Kabupaten Karimun yang tidak dimiliki daerah lain, namun saat ini tidak digarap dengan maksimal. Bahkan ada pula yang tidak tersentuh langsung, padahal anggaran untuk pariwisata cukup besar.

"Saya kurang setuju anggaran daerah banyak digunakan untuk kegiatan seremonial tanpa memiliki dampak yang kurang signfikan menaikkan jumlah wisatawan.

Saya lebih setuju mendorong pemerintah daerah seperti harus memiliki renstra kerja

yang jelas untuk mengembangkan pariwisata di Karimun," ujar Herlini saat kunjungannya ke Kabupaten Karimun dalam rangka reses baru-baru ini.

Anggota Komisi X DPR RI ini juga mengatakan, Pemkab Karimun hendaknya menganggarkan pembangunan infrastruktur dan kendaraan menuju lokasi objek wisata.

Selain itu promosi yang stimmultan dan didukung dengan SDM kepariwisatan yang handal. Untuk itu sekolah pariwisata juga dinilainya perlu di perbanyak.

Menurut politisi Partai

Keadilan Sejahtera (PKS) dari Dapil Kepri ini lagi, potensi eksotisme pariwisata dan kebudayaan di Karimun saat ini tampak tidak digarap secara maksimalkan oleh pemerintah daerah. Hal tersebut dapat dilihat dari kurang diperhatikannya akses menuju lokasi pariwisata. Kemudian kurangnya promisi pariwisata dan budaya ke luar daerah bahkan luar negri, padahal banyak turis yang sudah berkunjung dan tak kalah pentingnya adalah kurang di update nya website lokasi pariwisata Pemkab Karimun.***

LKP Bunda Ikuti Magang Manajemen

IST

LKP Bunda saat mengikuti pelatihan penguatan manajemen di Bandung beberapa waktu lalu.

KARIMUN (HK) — Lembaga Keterampilan dan Pendidikan (LKP) Bunda yang terletak di Komplek Telaga Mas, Kolong terus memperdalam kemampuan manajemen dengan mengikuti kegiatan pelatihan penguatan manajemen LKP melalui permagangan yang diadakan oleh Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) di Bandung.

Direktur LKP Bunda Yusriana Susanti mengatakan, pelatihan penguatan manajemen LKP tersebut hanya diikuti oleh LKP yang ber-

kinerja A dan B di seluruh Indonesia. "Karena LKP Bunda telah memenuhi semua persyaratan tersebut, maka diberikan kesempatan mengikuti pelatihan itu," kata perempuan yang biasa disapa Ina Bakhtiar ini.

Menurutnya, banyak manfaat yang dirasakan oleh penyelenggara pendidikan non formal dengan telah mengikuti pelatihan penguatan manajemen tersebut. Salah satunya, para penyelenggara pendidikan non formal seperti PAUD lebih bisa mengelola dan memperkuat manajemen dengan baik yang

berstandar nasional.

"Alhamdulillah, sejak mengikuti pelatihan penguatan manajemen tersebut, pengelolaan manajemen LKP Bunda jauh semakin lebih baik. Saat ini, saya semakin mudah dalam mengelola manajemen, sehingga berpengaruh besar terhadap perkembangan LKP Bunda ke depan, dan mudah-mudahan bakin lebih baik lagi," ungkap Ina. Sebelumnya, kata Ina, LKP Bunda juga telah di undang beberapa kegiatan antara lain menikuti kunjungan lapangan untuk LKP yang berkinerja A dan B ke lembaga dan dunia usaha dan industri bertaraf internasional di Jogyakarta. Selain itu, juga juga mengikuti pelatihan manajemen keuangan bagi pengelola LKP Bunda angkatan pertama di Medan.

Dengan pengelolaan manajemen yang telah berstandar nasional, dan dengan telah diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Non Formal serta telah berkinerja A, maka LKP Bunda akan mempertahankan yang sudah ada serta akan selalu memperbaiki dan meningkatkan baik itu manajemen internal mutu pelayan dan kualitas dan pendidikan," terang Ina. (ham)

Karimun Bakal Dijadikan Wisata Perdagangan KARIMUN (HK) — Bupati Karimun, Nurdin Basirun akan menjadikan bumi berazam sebagai lokasi wisata perdagangan untuk internasional terutama bagi negara tetangga.

“Paling tidak untuk untuk memenuhi kebutuhan warga negara Singapura dan Malaysia, bagaimana kita buat mereka datang ke tempat kita untuk berbelanja. Salah satu strategi kita adalah dengan adanya pasar tradisional yang dibangun dengan konsep modern,” ujar Nurdin, kemarin.

Saat ini menurut Nurdin, pasar tradisional yang dibangun dengan konsep modern tersebut adalah Pasar Puan Maimun. Tentunya akan mampu menampung ratusan pedagang baik jenis jualan basah maupun kering dan aneka pernak pernik untuk oleh-oleh wisatawan dan bisa dibawa pulang.

Oleh karena itu Nurdin juga mengatakan, ertumbuhan ekonomi kerakyatan butuh pembinaan. Untuk itu pi-

hak perbankan salah satunya diharapkan agar bisa membantu.

“Kita sadari saat ini bahwa investasi di Karimun masih berbentuk konsumtif, seperti hotel dan lainnya.

Sedangkan yang sifatnya seperti produksi masih sangat minim dan ini yang perlu kita galakkan. Selain itu infrastruktur juga masih belum lengkap dan saat ini masih dalam proses dalam melengkapinya seperti bandara, jalan dan lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan Nurdin, dalam penguatan ekonomi, maka Free Trade Zone (FTZ) akan dijdikan prioritas untuk memanfaatkannya semaksimal mungkin.

Sebelum adanya status FTZ dan saat krisis moneter (Krismon) terjadi pada tahun 1998, situasi Karimun tetap stabil. Karena semangat interpreneur masyarakat masih sangat tinggi. “Kalau di daerah lain ada riak-riak, alhamdulillah didaerah kita

tidak ada dan situasi tetap kondusif. Kuncinya orang kita banyak bersyukur.

Masyarakat hanya bilang yang penting barang dan kebutuhan lainnya tetap tersedia dan ada,” kata Nurdin.

Tidak hanya itu, menurut Nurdin bisa kita lihat saat terjadinya kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM), di Karimun pun tidak terjadi gejolak. Kemudian dilihat dari kacamata politik, di bumi berazam pun tidak pernah terjadi konflik.

Situasi kondusif di Karimun menurut Nurdin tentu merupakan kerjasama dan peran serta dari masyarakat.

Serta tidak terlepas dari para Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) yang ikut mengamankan wilayah.

Terkait hal ini, Nurdin juga menghimbau bahwa masyarakat jangan mengharapkan angka kesejahteraan terjadi tanpa ada kerjasama. Masyarakat Karimun selalu menjaga situasi aman dan kondusif.(gan)

IPPMKK

PENTAS SENI — Mahasiswa asal Kabupaten Karimun yang kuliah di Pekanbaru-Riau menampilkan pentas seni dalam rangka mengasah kemampuan mereka.

Hal ini patut mendapat perhatian dari pemerintah daerah karena mereka punya prestasi di daerah tetangga hingga ke tingkat nasional.

Mahasiswa Rantau Gelar Pentas Seni di Pekanbaru KARIMUN (HK) — Dalam kesempatan lain, meski jauh dari tanah kelahiran, Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Kabupaten Karimun (IPPMKK) Pekanbaru mengadakan pentas seni yang diberi tema Gala Apresiasi dan Karya Seni (GARASI) di Pekan Baru beberapa hari lalu.

Dengan menampilkan bakat-bakat seni mahasiswa asal Kabupaten Kkarimun. Acara tersebut dimaksud untuk mengapresiasi dan mengasah bakat seni mahasiswa kabupaten karimun yang melaksankan perkuliahan di Provinsi

Riau itu dibawah naungan IPPMKK. "Selama ini bakat seni para mahasiswa asal Kabupaten Karimun di tanah rantau patut diperhitungkan, karena telah banyak mengharumkan nama Karimun dalam even-even yang telah di ikuti di Pekanbaru maupun di luar kota," kata Ketua IPPMKK Pekanbaru, Kurniadi.

Acara tersebut menurutnya berlangsung meriah dan dihadiri oleh seluruh mahasiswa se Provinsi Kepri yang ada di Pekan Baru dan juga beberapa tokoh masyarakat Karimun serta anggota

DPRD mewakili ketua DPR yang berhalangan hadir. Acara tersebut pun menampilkan aneka pertunjukan dan karya-karya seni mahasiswa asal Kabupaten Karimun yang melaksanakan perkuliahan di Pekanbaru, diantaranya tari kreasi Melayu, Perkusi, Kompang Rempak, Paduan Ssuara dan film-film pendek.

Di sela acara juga di adakan malam pelepasan wisudawan dan wisudawati yang telah menyelesaikan perkuliahan di pekanbaru karena saat itu juga salah satu perguruan tinggi yang ada di pekanbaru telah

melaksankan wisuda bagi yang telah menyelesaikan studinya.

"Acara ini dilatarbelakangi oleh banyaknya prestasi-prestasi yang telah di raih oleh para mahasiswa asal Karimun. Untuk itu dalam mengapresiasi bakat mereka maka kami mengadakan pentas seni ini agar ke depan terus berprestasi yang berkelanjutan. Namun satu permaslahan yang kami hadapi saat ini adalah belum adanya alat-alat kesenian. Jadi ketika kami mengikuti even semua alat dan kostum kami sewa," kata Kurniadi.(gan)

Bulog Sudah Salurkan 128,68 Ton Beras KARIMUN (HK) — Penyaluran Bulog untuk tahun 2013 sudah rampung di Kabupaten Karimun sebanyak 128,68 ton beras perbulan.

Supatno, PJS Kepala Gudang Bolog Karimun mengaku, untuk jatah bulog ditahun 2013 ini sudah dibagikan tuntas, bagi masing-masing RTS yang terdata, dengan harga yang sangat terjangkau Rp1.600 per kilogramnya sebab ada subsidi dari pihak pemerintah, masing-masing RTS mendapatkan 15 Kilogram perbulan.

Sedangkan untuk jumlah bulog yang disalurkan kata Supatno, untuk wilayah Kabupaten Karimun sebanyak 128.68 Ton per bulan, namun melihat kondisi transportasi yang kurang mendukung, pihaknya mengambil inisiatif, untuk menyalurkan bulog sekali dalam 2 sampai 3 bulan ke berbagai pulau, namun untuk 2013 ini sudah dirampungkan semua, termasuk dengan pe-

nyaluran bulog ke 13.

“Alhamdulillah untuk penyaluran bulog di Kabupaten Karimun sudah kami salurkan sesuai dengan prosedur dan data yang ada, begitu juga dengan penyaluran bulog ke 13, dengan jumlah yang sama dari jumlah bulan-bulan sebelumnya, dan prosedur yang sesuai, masing-masing RTS menerima 15 kilogram perbulan dengan harga Rp1600 per kilogramnya, jadi berkisar Rp24 ribuan per bulan mereka bayar. Namun sebelumnya yang menjadi kendala kitakan transportasi, jadi kami ambil inisiatif bagi masyarakat pulau lebih memilih untuk mengambil bulog ini sekali dalam kurun waktu 2-3 bulan jumlah tetap sama, namun jika kondisi cuaca atau keadaan laut memungkinkan mereka mengambil sekali sebulan dengan jumlah keseluruhannya 128,68 Ton perbulannya, terbagi di 12 kecamatan di Pulau

Karimun. Untuk saat ini sudah rampung semua, tinggal menunggu 2014 lagi,” tutur Supatno.

Sedangkan untuk jumlah penerima bulog rutin per bulannya di Kabupaten Karimun aku Supatno masingmasing sudah ada datanya setiap tahun, seperti di Kecamatan Kundur Barat sebanyak 16.590 Kg perbulan, kecamatan Kundur 16.440 Kg perbulan, Kecamatan Ungar 3.240 Kg perbulan, Kecamatan Buru 15.240 Kg perbulan, Kecamatan Kundur Utara 5.040 Kg perbulan, Kecamatan Belad 8.865 Kg perbulan, Kecamatan Moro 21.015 Kg perbulan, Kecamatan Durai 7.230 Kg perbulan, Kecamatan Karimun 8.535 Kg perbulan, Kecamatan Tebing 6.675 Kg perbulan, Kecamatan Meral 10.200 Kg perbulan dan untuk Kecamatan Meral Barat sebanyak 9.615 Kg perbulan. Namun untuk perkiraan tahun 2014,

Supatno tidak bisa berkomentar apakah data bertambah atau berkurang, soalnya pendaataan bukan dari wewenang mereka di bulog.

“Untuk pendataan sebenarnya bukan hak kami, kami sudah menerima data dari Batam, karena di Karimun ini hanya sebatas gudang dan pendistribusian. Kami di Karimun ini hanya tinggal mendistribusikan saja, kalu tidak salah data itu dari BPS yang tidak bisa dirubah tanpa melalui prosedur. Untuk Stok sendiri aman, sedangkan untuk bulan ini akan didistribusikan kemungkinan di akhir bulan. Mengenai kapasitas gudang di Kabupaten Karimun bisa menampung 500-600 Ton, dan untuk saat ini tidak ada kendala. Namun untuk pendataan apakah berkurang atau bertambah di tahun 2014 mendatang, kami tidak tau, soalnya kami hanya mendistribusikan,” pungkas Supatno. (abk)

Editor: Niko, Layouter: Syahril

CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

22

AVB Tinggalkan Tottenham

Villas Boas

USAI kekalahan telak 0-5 yang dialami Tottenham atas Liverpool di White Hart Lane, Minggu (15/12), rumor pemecatan Manajer Andre Villas-Boas semakin kencang berhembus. Walau sempat menyangkal bahwa dirinya tidak akan mundur dari kursi manajer, namun akhirnya Spurs mengumumkan secara resmi bahwa mereka telah mengakhiri hubungan kerja sama dengan pria asal Portugal tersebut, Senin (16/12).

Melalui situs resmi klub, Spurs mengumumkan kabar perpisahan dengan manajer yang telah menduduki posisinya sejak musim lalu itu.

Pelatih timnas Rusia saat ini, Fabio Capello, disebut menjadi kandidat terkuat pengganti AVB. Spekulasi tersebut muncul menyusul kehadiran Capello di White Hart Lane, guna menyaksikan laga terakhir AVB bersama The Lily White. (thc)

Catur Yunior Diikuti 3 Atlet Nasional Amsakar Buka Turnamen BATAM (HK) — Ketua persatuan catur seluruh Indonesia (Percasi) Kota Batam, Amsakar mengaku kaget dengan tingginya animo pelajar dalam mengikuti lomba catur. Hal itu diungkapkan Amsakar saat membuka turnamen catur yunior tingkat SD-SMP se-Kota Batam di Kepri Mall, Senin (16/12).

Yulianto Liputan Batam "Selaku ketua Percasi Kota Batam, saya sangat mengapresiasi kegiatan yang mendapat sambutan luar biasa dari seluruh sekolah tingkat SD dan SMP se-Kota Batam. Karena mereka mau mengirimkan siswanya untuk mengikuti kajuaraan yang digelar PGRI Batam ini," ujar Amsakar dalam sambutannya.

Dikatakan, selain untuk memasyarakatkan olah raga, khususnya cabang catur, kegiatan juga sebagai ajang silahturakmi anta pelajar.

Namun yang tak kalah penting, adalah menjaring bibitbibit pecatur yunior. Turnamen sendiri akan berlangsung selama 4 hari, Senin-Ka-

mis (16-19 Desember).

"Dengan adanya turnamen ini, harapannya tentu bisa melahirkan pecaturpecatur yunior berbakat untuk kemudian dibina menjadi atlet yang handal. Semoga kedepan kegiatan bisa berlanjut dan berkesinambungan," pinta pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam.

Sementara ketua panitia, Sularno mengatakan, turnamen catur yunior diikuti sebanyak 49 siswa sekolah dasar (SD) yang terdiri dari 37 peserta putra dan 12 putri.

Sedangkan di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) diikuti 48 peserta yang terdiri dari 37 sisiwa putra dan 11 putri.

Duel Beda Kelas

LEICESTER (HK) — Leicester City menemui jalan sulit untuk bisa mewujudkan jalan ke semifinal Capital One Cup saat harus berhadapan dengan Manchester City di King Power Stadium, Leicester, Rabu (18/12) dinihari WIB .

Jelang menghadapi City, Leicester gagal meraih

CMYK

kemenangan pada tiga laga beruntun di Championship.

Hal ini yang membuat posisi mereka melorot hingga ke peringkat ke-3 klasemen Championship.

Berbeda dengan Leicester, performa Man City tengah menanjak dalam dua laga terakhir dengan total mencetak 9 gol ke gawang Arsenal dan Bayern Munich.

City juga tampil tajam di dua

"Sebenarnya pelajar yang mendaftar dan masuk ke meja panitia jumlahnya lebih dari seratus peserta. Tapi ketika lomba dimulai, sejumlah siswa menyatakan mengundurkan diri akrena sejumlah alasan. Namun hal itu tidak mengurangi kualitas turnamen karena dari jumlah peserta sudah melebihi dari target panitia," ungkap Sularno.

Dengan adanya turnamen catur ini, tambah Sularno, siswa bisa menyalurkan energinya kepada hal-hal positif. Selain hobi, turnamen juga bisa menggali potensi dan dikembangkan sehingga bisa tumbuh dengan baik.

Dari turnamen, bisa dilihat talenta siswa ketika ada ruang untuk mengaktualisasikan bakat dan potensinya.

Pecatur Nasional Meski hanya lingkup seKota Batam, ternyata mutu turnamen catur yunior sangat berkelas. Pasalnya, dari puluhan peserta ternyata ada tiga pecatur nasional yang meramaikan kejuaraan berhadiah total Rp10 juta. Tiga atlet tersebut adalah Muhammad Arif Darmawan wakil dari SMPN Bulang, kemudian Jimmy Sechva dan Tanaya Atyanta yang merupa-

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

PESERTA MEMBLUDAK — Jumlah peserta yang mengikuti turnamen catur yunior membludak diluar dugaan panitia. Tampak puluhan siswa dan siswi dari tingkat SD dan SMP se-Kota Batam sedang berlomba di Kepri Mall, Senin (16/12). kan siswa dan siswi SMPN 6 Batam. Ketiga atlet tersebut sudah seringkali mengikuti kejuaraan tingkat nasional di sejumlah daerah. Bahkan

untuk Tanaya Atyanta, saat ini sudah masuk peringkat 11 nasional.

"Namun hal itu belum menjadi jaminan. Masih ba-

nyak pecatur handal di Kota Batam ini yang belum terlihat. Salah satunya wakil dari SMPN 3 Batam, Aisyahnanda Millena yang bisa me-

Tetapi kesempatan bagi Leicester tak sepenuhnya tertutup jika mengaca kepada pertemuan terakhir kedua tim di King Power Stadium.

Saat itu, pada bulan Januari 2011, City ditahan imbang 22 di putaran tiga Piala FA. Tetapi kemudian City berhasil melaju ke babak selanjutnya setelah berhasil menang 4-2 di laga reply.

Di laga lain, Manajer Chelsea, Jose Mourinho kemungkinan akan menurunkan pemain pelapis saat mengawal timnya bertandang ke Stadium of Light menghadapi Sunderland.

Demi kepentingan melawan Arsenal dalam perebutan puncak klasemen Premier League, Chelsea bakal mengistirahatkan sejumlah pemain pilar. Dimulai dari Mark Schwarzer yang akan diturunkan sebagai penjaga gawang utama menggantikan Peter Cech.

Ashley Cole yang beberapa laga terakhir tergeser posisinya juga diperkirakan akan kembali menjadi starter. Lampard dan Mikel bakal menjadi andalan di lini tengah sejak menit pertama, setelah sebelumnya diistirahatkan saat melawan Crystal Palace akhir pekan lalu.

Demba Ba kemungkinan akan diberikan kesempatan dimainkan menggantikan Samuel Eto’o dan Fernando Torres yang disimpan untuk laga melawan Arsenal.

Sementara itu, Manajer Sunderland, Gus Poyet diperkirakan takkan melakukan banyak perubahan kepada skuat yang meraih hasil imbang melawan West Ham. Hanya Adam Johnson yang diperkirakan masuk menjadi starter menggantikan Fabio Borini dengan Fletcher bermain sejak menit pertama menggantikan Giaccherini yang mendapat cedera. (glc)

ngejutkan dalam turnamen ini. Jadi bisa dipastikan lomba akan berjalan seru dan menarik hingga turnamen usai," tukas Sularno.*** Hasil dan Klasemen Sabtu (14/12)

laga Capital One Cup yang mengantarkan mereka ke babak perempat final.

Sebelum berhadapan dengan Leicester, City terlebih dahulu menggelontor Wigan Athletic dengan 5 gol ditambah 2 gol saat bertandang ke markas Newcastle United.

Sama seperti kontestan Premier League pada umumnya, City kemungkinan akan memberikan kesempatan kepada pemain pelapis pada ajang Capital One Cup ini. Ini berarti kesempatan kepada Edin Dzeko atau Stevan Jovetic untuk tampil sejak menit pertama.

Liga Inggris Hull City 0 - 0 Stoke Aston Villa 0 - 3 Man United Norwich 1 - 1 Swansea Tottenham 0 - 5 Liverpool Arsenal 16 11 2 3 Liverpool 16 10 3 3 Chelsea 16 10 3 3 Man City 16 10 2 4 Everton 16 8 7 1 Newcastle 16 8 3 5 Tottenham 16 8 3 5 Man United 16 7 4 5 Southampton 16 6 6 4 Swansea 16 5 5 6 Aston Villa 16 5 4 7 Hull City 16 5 4 7 Stoke 16 4 6 6 Norwich 16 5 3 8 Cardiff 16 4 5 7 West Brom 16 3 6 7 West Ham 16 3 5 8 Crystal P. 16 4 1 11 Fulham 16 4 1 11 Sunderland 16 2 3 11

33-17 39-18 32-18 47-18 27-15 21-22 15-21 25-19 20-15 22-21 16-21 13-19 15-20 15-29 12-22 17-22 13-19 11-24 15-30 12-30

35 33 33 32 31 27 27 25 24 20 19 19 18 18 17 15 14 13 13 9

35-10 29-5 35-19 32-20 36-21 27-25 26-23 21-22 17-19 22-24 17-23 23-23 17-21 18-24 15-21 12-19 17-35 15-27 16-31 10-28

43 37 35 30 28 26 22 20 20 19 19 18 18 17 17 15 14 13 12 10

Liga Italia Fiorentina Genoa Lazio Parma Udinese Juventus Napoli

3-0 1-1 2-0 0-0 0-2 4-0 4-2

Bologna Atalanta Livorno Cagliari Torino Sassuolo Inter

Juventus Roma Napoli Fiorentina Inter Verona Torino Lazio Genoa Parma Cagliari Milan Atalanta Sampdoria Udinese Chievo Sassuolo Livorno Bologna Catania

16 15 16 16 16 16 16 16 16 16 16 15 16 16 16 16 16 16 16 16

14 11 11 9 7 8 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 3 3 2 2

1 4 2 3 7 2 7 5 5 7 7 6 3 5 2 3 5 4 6 4

1 0 3 4 2 6 4 6 6 5 5 5 8 7 9 9 8 9 8 10

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi

Iklan

Selasa, 17 Desember 2013

23

CMYK

Selasa, 17 Desember 2013

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Jagung, eks eks PT Lobindo Nusa Persada di Kelurahan Dompak, Tanjungpinang.

24

REKLAMASI/Revegetasi dalam bentuk pembangunan perumahan, eks PT Antam Resourcindo di Patung Seribu Budha, Tanjungpinang.

Ratusan Hektar Lahan Eks Tambang di Tanjungpinang Direklamasi TANJUNGPINANG (HK) — Sejak tahun 2008 hingga sekarang ini, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang terus melakukan pembinaan kegiatan reklamasi pasca tambang khususnya bagi para pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Kota Tanjungpinang sesuai dengan tahapan kemajuan tambang.

Berdasarkan laporan reklamasi pasca tambang, diperkirakan lahan seluas 381 hektar dari seluruh lokasi perusahan tambang di Kota Tanjungpinang telah di reklamasi. Baik dalam bentuk revegetasi, pembangunan perumahan,

pembangunan lahan pertanian dan atau sumber air.

2014 Kedepan, Pemko Tanjungpinang akan fokus untuk melakukan pengawasan di kegiatan reklamasi tersebut. Apabila perusahaan tambang lalai, sesuai ketentuan aturan, maka Pemko Tanjungpinang akan menggunakan Dana Jaminan Pelestarian Lingkungan (DJPL) masingmasing perusahaan untuk menunjuk pihak ketiga yang berkompeten melakukan kegiatan reklamasi lahan pada lokasi pasca tambang.

Narasi : Rudi Yandri Foto : Istimewa

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Sengon, eks PT Kereta Kencana Bangun Perkasa di Kelurahan Air Raja, Tanjungpinang.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Mahoni, eks PT Antam Resourcindo di Kelurahan Dompak, Tanjungpinang.

EKS kolam tailing eks PT Bina Ide Kita di Pulau Dompak, Tanjungpinang yang digunakan untuk sumber air.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Cemara Laut, eks PT Antam Resourcindo di Kelurahan Dompak, Tanjungpinang.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Sengon eks PT Alam Indah Purnama Panjang di Sei Timun, Tanjungpinang.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Sengon, eks PT. Dua karya Abadi di Bukit Pari2, Kelurahan Air Raja, Tanjungpinang.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Mahoni dan Sengon, eks PT Perjuangan di lokasi Kelurahan Senggarang, Tanjungpinang.

REKLAMASI/Revegetasi dalam bentuk pembangunan perumahan, eks PT Lobindo Nusa Persada.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Akasia, eks PT Antam Resourcindo di Kelurahan Batu Sembilan, Tanjungpinang.

REKLAMASI/Revegetasi dengan tanaman Hortikultura, eks PT Antam Resourcindo di Kelurahan Batu Sembilan, Tanjungpinang.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi