Haluankepri 18jun14

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Rabu, 18 Juni 2014 20 Sya’ban 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 14/6 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

Untuk Indonesia, Kami Ada !

1

KRITIK & SARAN: 085374539090

Anak Muda yang CERDAS Pilih Pemimpin yang TEGAS

Prabowo-Hatta GARA-GARA TAK DIPINJAMKAN UANG, WANITA MUDA MARAH

Nenek Sekarat Dihajar Pakai Palu KARIMUN (HK) — Perbuatan ini tak patut ditiru. Gara-gara tak dipinjamkan uang, Inur (32), warga Telaga Tujuh RT 03 RW 01 Kelurahan Sungai Lakam Barat, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, tega menghantam kepala dan dada Ambon (74), seorang nenek yang selama dianggapnya sebagai ibu dengan palu atau martil. Ambon dilaporkan sekarat dan kini masih dirawat di RSUD Karimun.

Abdul Gani Liputan Karimun Terungkapnya kasus penganiayaan itu membuat heboh warga Karimun. Cerita warga, Inur pada Senin (16/6) malam, menginap di rumah Ambon. "Kami baru tahu, Ambon sekarat karena dipukul Inur dari tetangga," kata seorang ibu muda, tetangga Ambon dan Inur di Telaga Tujuh, Selasa (17/6). Ia menduga, Ambon dihajar Inur pada Selasa pagi. "Malam saya masih lihat, Ambon sehat-sehat saja," ujar wanita tadi. Kasatreskrim Polres Karimun, AKP M Yoga Buanadipta Ilafi membenarkan bahwa Inur adalah pelaku pemukulan terhadap Ambon. Selama ini, kata dia, Inur memang sering bermain bahkan menginap di rumah nenek yang tinggal sendirian itu. "Hasil introgasi awal, Inur memukul Ambon karena tak dipinjamkan uang Rp5 juta. Inur mulai menganiaya Ambon setelah Shalat Subuh, sekitar jam 5," terang Yoga. Akibat penganiayaan itu, Ambon mengalami luka serius di bagian kepalanya. "Informasi dari pihak RSUD, korban mendapat 31 jahitan di bagian kepala dan saat ini masih dirawat," terangnya. Nenek Sekarat Hal 7

WAKIL Gubernur Kepri Soerya Respationo memukul gong tanda dimulainya rakor workshop penguatan penyelenggaraan penyiaran di kawasan perbatasan antarnegara, yang diadakan oleh KPI di Hotel Planet Holiday Batam, kemarin.

"Lembaga Penyiaran sebagai Filter" BATAM (HK) — Globalisasi mau tidak mau, suka tidak suka akan dialami oleh seluruh lapisan masyarakat. Di tengah globalisasi, setiap sisi masyarakat akan dapat menerima ragam informasi dari berbagai media termasuk di antaranya penyiaran. Oleh sebab itu, lembaga penyiaran memegang peranan yang sangat penting dalam menyebarkan informasi termasuk di dalamnya informasi pembangunan. "Penyiaran khususnya di provinsi Kepri harus menjadi arus utama membantu pembangunan. Lewat penyiaran, diharapkan dapat menyampaikan informasi kepada masyarakat tentang

"Lembaga Penyiaran Hal 7

Nadya Mulya

Kecewa pada Jaksa

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

PELAKU PEMUKULAN — Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP M Yoga Buanadipta Ilafi memberikan keterangan kepada wartawan sambil menunjukkan Inur, pelaku tunggal atas penganiayaan terhadap Ambon yang kini masih kritis dan dirawat di RSUD Karimun, Selasa (17/6). Polisi juga menunjukkan kalung emas milik Ambon yang diduga hendak dicuri pelaku.

JAKARTA (HK) — Pemain sinetron dan pemandu acara Nadya Mulya sedih jaksa mengajukan tuntutan hukuman 17 tahun penjara kepada ayahnya, mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Bidang Pengelolaan Moneter dan Devisa Budi Mulya. "Sebelumnya kami sekeluarga memiliki keyakinan bahwa para jaksa penuntut umum itu akan mendengarkan hati nurani mereka. Jadi saat ini saya sangat kecewa, saya hanya bisa berdoa kepada Tuhan," kata Nadya saat datang ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Selasa (17/6), untuk menjenguk ayahnya.

Kecewa pada Hal 7

Sani: Kepri Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Haluankepri 18jun14 by haluan kepri - Issuu