Haluankepri 19feb14

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Rabu, 19 Februari 2014 19 Rabiul Akhir 1435 H

085265487888

TERBIT 24 HALAMAN, NO 19/2 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

DIBENTUK TAHUN 2012

Komunitas Gay Batam Ratusan

Indah Dewi Pertiwi

"Digantung" KPK JAKARTA (HK) — Indah Dewi Pertiwi (IDP) merasa tercoreng karena namanya disebut menerima aliran dana dari tersangka "Digantung" KPK Hal 7

Melempar Kesalahan "KEBIASAAN melemparkan kesalahan dan tanggungjawab kepada orang lain, selain akan menambah masalah, juga akan menjatuhkan kredibilitas, dan menghilangkan kepercayaan.� (Aa Gym)

"KESEMPATAN KEDUA..."

Jelang Arsenal vs Bayern Munich

TAK semua orang punya kesempatan kedua guna menebus sesuatu yang sempat disesali di masa lampau.

Tapi Arsenal terbilang beruntung bisa punya situasi ini, terutama di pentas Eropa. Bek Arsenal, Per Mertesacker pun tak ingin menyia-nyiakan kans langka bersua Bayern Munich lagi.

Musim lalu, Arsenal dan Bayern juga bentrok Arsenal vs Bayern Munich di medan Kamis (20/2) Pkl. 02:45 WIB serupa.

Tapi sayangnya, Bayern-lah yang terus melangkah jauh, bahkan akhirnya mendaki tangga juara Liga Champions. Keduanya berhadapan lagi di babak 16 besar musim ini dan Mertesacker, mewajibkan timnya tampil sempurna.

"Kesempatan Kedua..." Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas

Ekonomi

Rabu, 19 Februari 2014

2

Kapal 30 GT Tetap Dapat Subsidi JAKARTA (HK) — Aksi protes para nelayan beberapa pekan terakhir akhirnya menjadi bahasan pemerintah dan akan segera dirubah pekan ini. Poin yang akan dirubah yaitu Kapal berkapasitas 30 GT (gross tonnage) akan tetap mendapatkan bahan bakar minyak bersubsidi (BBM).

Sebagaimana diketahui, nelayan termasuk di Kepri memprotes kebijakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait penghentian subsidi bahan bakar minyak (BBM) khusus untuk para nelayan.

Penghentian ini berdasarkan Permen Menteri ESDM Nomor 18 tahun 2013, tentang harga jual eceran BBM jenis tertentu kepada konsumen pengguna tertentu. Badan Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) sebagai pelaksana akhirnya mengeluarkan surat nomor 29/ 07/Ka.BPH/2014 tentang larangan untuk menyalurkan BBM jenis tertentu kepada kapal di atas 30 GT. Menteri Kelautan dan Perikanan Syarif Cicip Sutardjo mengungkapkan, terdapat perbedaan pandangan dalam penerapan permen ESDM tersebut sehingga muncul kebijakan penghentian subsidi.

“Jadi yang 30 GT masih tetap (diberikan subsdi), Cuman sampai 60 GT (tidak

lagi). Ini karena ada miss persepsi,” tutur Cicip usai menghadiri rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (18/2).

Dia menjelaskan, seharusnya perbedaan pandangan tersebut sudah diluruskan pada tahun 2013 lalu. “Miss persepsi harusnya pada 2013 yang lalu. Waktu keluarnya Permen ESDM itu mestinya kalau ada persepsi berlainan, harusnya diperbaiki pada 2013 yang lalu bulan Mei atau Oktober,” jelasnya.

Padahal pihaknya, tambah Cicip, realisasi penggunaan BBM bersubsidi oleh para nelayan tahun 2013 lalu hanya mencapai 1,8 juta kilo liter (kl). Angka ini, jelasnya, belum melebihi quota yang ditetapkan yang mencapai 2,5 juta kl.

“Di situ hanya disebutkan diberikan 2,5 juta kl. Sekarang yang sudah berlaku adalah 1,8 juta kl. Jadi kita tidak melebihi jatah yang ditetapkan. Itu tahun lalu. Sehingga

tidak ada yang melebihi jatah BBM subsidi yg diberikan pada nelayan,” paparnya.

Cicip berjanji, pihaknya akan melakukan harmonisasi peraturan dengan Kementerian ESDM untuk meluruskan masalah penghentian subsidi tersebut. “Minggu ini kita akan perbaiki Permen ESDM-nya,” tukasnya.

Terpisah, Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gellwyn Yusuf, menyatakan bahwa hingga saat ini tidak ada perubahan kebijakan terkait subsidi bahan bakar minyak (BBM) untuk nelayan. Instruksi Presiden Nomor 15 Tahun 2011 tentang Perlindungan Nelayan masih dapat menjadi acuan.

Menurut Yusuf, polemik terkait pelarangan penjualan BBM bersubsidi ke kapal nelayan berbobot di atas 30 gross ton (GT) sebenarnya hanya masalah kesalahpahaman interpretasi peraturan.

“Jangan sampai nanti ada permasalahan di kemudian hari,” ujar Yusuf di Jakarta.

Kesalahan interpetasi itu, ia melanjutkan, menyebabkan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) mengeluarkan aturan yang melarang nelayan di atas 30 GT membeli solar bersubsidi.

Hal ini menimbulkan demonstrasi di kalangan nelayan.

Oleh karena itu, menurut

DOK

MINYAK BERSUBSIDI — Sejumlah kapal nelayan bersandar di salah satu dermaga di Kabupaten Natuna beberapa waktu lalu. Pemerintah akan merevisi surat edaran PH Migas 29/07/Ka.BPH/2014 tentang larangan untuk menyalurkan BBM jenis tertentu kepada kapal di atas 30 GT. Yusuf, dalam satu atau dua hari ke depan pemerintah akan mengevaluasi peraturan-peraturan yang ada. Pe-

raturan Menteri ESDM dan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan akan diperbaiki agar tak timbul kesa-

lahpahaman lagi.

Walaupun saat ini para nelayan dengan bobot kapal 30 GT ke atas belum bisa mem-

beli solar bersudsidi, namun Yusuf menjanjikan pada akhir pekan masalah ini sudah harus diselesaikan. (oke/viv)

Wamentan Minta Izin Impor Cabai Tak Dibuka JAKARTA (HK) — Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Rusman Heriawan mengimbau agar Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi tak buru-buru membuka izin impor hortikultura seperti cabai dan bawang. Meskipun pasokan kedua komoditi ini mengalami masalah akibat produksinya terganggu letusan Gunung Kelud.

“Seperti pengurangan pasokan bawang merah dan cabai di Jawa Timur, jangan terus memudahkan impor.

Cari kantong produksi dulu mungkin masih ada stok di sana. Nanti ada maping, paling tidak maping per provinsi agar segera bisa dialirkan,” ungkap Rusman di Jakarta, Selasa (18/2).

Ia mengakui dampak ke-

rusakan lahan hortikultura di sekitar areal letusan Gunung Kelud kondisinya cukup parah. Menurutnya penanganan masalah letusan gunung dengan banjir cukup berbeda.

Pada saat banjir, pemerintah cukup mengganti dengan bibit sementara letusan gunung perlu penanganan lain.

“Tanaman yang umumnya hortikultura ini harus

dipahami pada waktu banjir dan letusan Gunung Kelud tentu penyelesaiannya berbeda. Sawah benih padi dan pusonya kita ganti dengan bibit. Kalau letusan gunung kan dataran tinggi yang diserang jadi ini yang sedang kita pikirkan dan kita evaluasi dulu. Jangan erupsi selesai kita ganti dengan bibit baru,” imbuhnya. (dtc) DOK

PEMERINTAH mengajukan proposal tiga kawasan ekonomi khusus (KEK) baru di luar Jawa untuk pemerataan ekonomi di seluruh Indonesia. Batam merupakan salah satu KEK di luar Pulau Jawa yang telah berkembang.

Pemerintah Siapkan 3 KEK Baru JAKARTA (HK) — Pemerintah tengah menyiapkan tiga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) baru. Proposal ini telah disampaikan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut Hatta, keuntungan menjadi KEK adalah pembangunan di wilayah itu dipercepat. Pasalnya, daerah yang dijadikan KEK harus dilengkapi berbagai sarana dan infrastruktur demi menarik lebih banyak investasi.

“Daerah-daerah yang mempunyai KEK akan semakin menarik untuk investasi di sektor industri,” ujar Hatta di Jakarta, Selasa (18/2).

Pulau Jawa, menurut Hatta, saat ini mungkin masih bisa menjadi sentra industri. Namun, pada waktu mendatang harus terjadi pemerataan pertumbuhan industri di seluruh Indonesia agar tidak hanya terpusat di Pulau Jawa.

Dengan KEK, Hatta melanjutkan, pemerintah mendorong agar industri dan perusahaan tumbuh dan menyebar

ke berbagai daerah Nusantara. Dalam rangka menumbuhkembangkan industri itu, pemerintah pun memberikan dukungan fasilitas berupa kemudahan kepada investor KEK, misalnya kebijakan pajak yang sesuai serta berbagai keringanan lainnya.

Hatta, mengungkapkan, ketiga KEK yang siap jalan telah dilengkapi sarana dan prasarana yang cukup. “Ketiga KEK itu adalah Tanjung Api-Api di Sumatra Selatan, Morotai di Maluku, dan Mandalika di Nusa Tenggara Timur,” katanya.

Mandalika, lanjut Hatta, menjadi salah satu KEK Pariwisata. Sebagai permulaan, telah disiapkan lahan seluas 1.200 hektare untuk pembangunan hotel dan resor.

Menurut Hatta, beberapa investor telah mengajukan diri untuk masuk seperti PT Gobel, Mandiri Maju Hotel, dan PT MNC Land.

Soal KEK di Tanjung ApiApi, Hatta menjelaskan lokasi ini menjadi daerah yang paling siap. Pasalnya, ba-

nyak investor yang berniat masuk, salah satunya PT Pupuk Sriwijaya (Pusri).

“Di area ini Pusri akan memakai lahan seluas 700 hektare dengan investasi Rp2,7 triliun,” kata Hatta.

Dikatakannya, wilayah Tanjung Api-Api di Provinsi Sumatera Selatan akan dijadikan basis hilirisasi sektor agroindustri dan minerba (mineral dan batu bara), sesuai usulan pemerintah daerah Provinsi Sumatera Selatan.

“Kawasan ini akan menjadi basis hilirisasi agroindustri dan minerba. Wilayah ini memang sudah diusulkan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan,” tutur Hatta.

Dia berharap, setelah disetujui presiden, proses pembangunan infrastruktur di wilayah Tanjung Api-Api segera dimulai, sehingga realisasi tersebut dapat berjalan segera.

“Dengan demikian maka ke depan kita harapkan sudah mulai dilakukan pembangunan infrastrukturnya,” ujar Hatta.

Selain PT Pusri, perusahaan lain yang telah menyatakan minatnya melakukan investasi di Tanjung Api-Api adalah PT Taba, industri hilirisasi batubara dengan kapasitas 1 juta ton per tahun, dan nilai investasi mencapai USD1,4 miliar.

PT Hanaruba Sawir Kencana, industri minyak kasar nabati dan rencana pembangunan kilang minyak CPO dengan nilai investasi mencapai Rp137 miliar. PT Sawit Agro Lestari, pembangunan pabrik minyak hilirisasi CPO dengan nilai investasi mencapai Rp137 miliar. PT Calanese untuk pembangunan pabrik ethanol.

Sementara, pembangunan KEK di Morotai akan terbagi beberapa sektor, seperti industri, penunjang pariwisata dan resor. Menurut Hatta, lahan yang disiapkan untuk tahap awal seluas 1.500 hektare.

“Morotai itu dekat dengan Jepang dan Taiwan, sehingga mereka berminat untuk berinvestasi dan mengembangkannya,” kata Hatta. (viv/oke)

Editor: Nana Marlina, Layouter:Yogi Pranata

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

3

Diskusi Bersama

DR. Richard Hamonangan Pasaribu, BSc., MSc Haluan Kepri membuka rubrik "Diskusi Bersama DR. Richard H Pasaribu, BSc, MSc." Dialog ini akan membahas berbagai hal yang terjadi di lingkungan masyarakat, baik yang bersifat lokal, nasional, maupun regional. Bagi masyarakat yang ingin berdiskusi dengan DR. Richard Hamonangan Pasaribu, BSc., MSc bisa mengirimkan pertanyaannya ke 085264088880

PAKET SOULMATE — Pengunjung Restoran Bumbu Desa Tanjungpinang menunggu pesanannya, belum lama ini.

Masih dalam rangka Valentine, Restoran Bumbu Desa menawarkan paket Soulmate.

RICO BARINO/HALUAN KEPRI

Paket Soulmate Di Bumbu Desa

TANJUNGPINANG (HK) — Masih dalam rangka promo hari kasih sayang (Valentine), Restoran Bumbu Desa Tanjungpinang menawarkan Paket Soulmate dengan harga Rp260 ribu. Paket ini bercita rasa khas. maupun formal. Bahkan, piRico Barino haknya juga sangat terbuka Liputan Tanjungpinang Sales Marketing Bumbu Desa Deny Dwi Wulandari, mengatakan, paket tersebut diluncurkan menjelang perayaan Valentine minggu lalu, dan masih akan berlangsung hingga ada paket promosi terbaru.

Dikatakannya, ada tiga paket soulmate yang ditawarkan, ketiganya menyuguhi kentang goreng, mix sayuran mayonaise, cream soup atau sup jagung, spring roll, nugget ayam keju, pudding buah dan jus cililin/ strawberry.

"Perbedaan paket terletak pada makanan utamanya, untuk paket A disuguhi ayam bumbu desa, paket B ada daging saos dan untuk paket C gurame fillet saos. Semuanya itu bisa didapat dengan harga Rp260 ribu. Selain itu, promo ini berlanjut seterusnya sehingga berubah ketika ada promo berikutnya," kata Deny Dwi Wulandari.

Ditambahkannya, restoran bumbu desa ini juga sangat cocok untuk acara santai

bila ada yang ingin menggelar pertemuan bisnis, prasmanan wedding, gathering perusahaan, gathering keluarga, ulang tahun (Ultah) hingga acara sukuran yang ingin digelar menggunakan tumpeng.

"Untuk acara-acara tersebut kita memang, menyediakan paket menu makanannya. Tetapi khusus prasmanan wedding harus memesan minimal 200 paket. Sedangkan untuk paket Ultah, acara hanya selama tiga jam ditambah dua paket pilihan yakni paket Ultah Seru dengan harga Rp2.100.000 dan paket Ultah Makin Seru Rp5.500.000," ungkap Deny kembali.

Selain paket promo yang semakin seru, Restoran Bumbu Desa yang terletak di Jalan Raja Ali Haji nomor 36/102 Tanjungpinang ini juga mempunyai menu baru, yakni ayam asam manis, gurame asam manis, gurame asam pedas, ayam saos mentega, kari ayam, gulai ayam dan masih banyak lagi. ***

Harus Ada Ketulusan Hati Meningkatkan Kualitas SDM Indonesia Pertanyaan: Dianggarkannya dana untuk pendidikan sebesar 20% dari total APBN dan APBD diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM Indonesia termasuk Kepri. Tapi, besarnya dana yang dikeluarkan tidak sebanding dengan ouput yang dihasilkan. Ada yang berpendapat, hal itu karena praktek di lapangannya tidak tepat sasaran. Bahkan ada yang menilai, kondisi itu juga melahirkan "praktik-praktik nakal" baru. Tanggapannya?

Jawaban: Secara normatif, umumnya setiap Negara mempunyai beban dan tanggung jawab untuk mencerdaskan kehidupan bangsanya. Dan hal ini sudah dibuktikan oleh Negara-negara yang sudah maju seperti Amerika Serikat, Jepang, Singapura dan Korea.

Melalui pendidikan suatu Negara dapat meningkatkan SDM bangsanya sehingga Negara tersebut dapat memajukan negerinya dengan memberdayakan seluruh potensi dan sumber daya yang dimilikinya, termasuk manusia, budaya, dan alamnya, yang akhirnya akan memberikan manfaat yang sangat signifikan bagi kesejahteraan dan kemakmuran bangsanya. Wajarlah kalau Negara seyogyanya memperhatikan dengan serius keberlangsungan pendidikan bagi rakyatnya.

Penulispun, yang sudah mengecap pendidikan S1 dan S2 di Amerika Serikat, sangat mengagumi betapa hebatnya Negara Amerika Serikat yang dalam beberapa abad terakhir ini telah berkomitmen memajukan dunia pendidikan umumnya, dan dunia perguruan tinggi khususnya, sehingga sudah terbukti memberikan sumbangsih baik dalam dunia akademis maupun dalam dunia penemuan dan terobosan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mana sudah memberikan sumbangsih dalam kehidupan dan peradaban umat manusia di dunia.

Sejak era reformasi di tahun 1999, Pemerintah telah menetapkan pengalokasian dana pendidikan sekitar 20 persen APBN, yang mana digunakan secara komprehensif untuk pengelolaan pendidikan, mulai jenjang anak usia dini hingga pendidikan tinggi, termasuk penyediaan dana bantuan Biaya Operasional Sekolah (BOS), dana tunjangan profesi guru Pegawai Negeri Sipil (PNS), rehabilitasi gedung-gedung, dan penyediaan beasiswa pada semua jenjang pendidikan. Tahun 2013 yang lalu saja, pemerintah sudah mengeluarkan 20% dari APBNP yaitu sejumah Rp345 triliun. Semua penerima manfaat dari anggaran 20% ini termasuk untuk Pemerintah Pusat (termasuk 19 Kementerian dan Lembaga lainnya), Pemerintah Daerah Provinsi maupun Kabupaten/Kota, dan Lembaga Pengelola Dana Pembiayaan berupa Dana Pengembangan Pendidikan Nasional. Tetapi realitanya, hanya Rp80 trilun (4,5%) yang dipakai khusus untuk Kemendikbud, termasuk untuk Ditjen Dikti Rp30 triliun (1,7%) dan sisanya Rp50 triliun

(2,8%) untuk SD-SLTA. Tidaklah heran apabila dampak untuk fasilitas pendidikan yang bisa dirasakan langsung oleh orang tua murid SD sampai SLTA tidak begitu signifikan.

Alhasil, anggaran per murid di Indonesia, apabila jumlah murid SD-SLTA sebanyak 12 juta, hanya mencakup Rp4 juta saja per tahun, dan masih jauh apabila dibandingkan dengan Malaysia yang sudah mencapai Rp12 juta per tahun. Jadi, sebetulnya anggaran untuk pembiayaan dunia pendidikan SDSLTA di Indonesia masih rendah, dan masih ditimpah oleh beban hutang per tahun yang mencakup 33% (Rp113 triliun) dari APBN 2014. Ditambah lagi, bila dibayangkan dengan subsidi BBM pada APBN 2014 yang besarnya Rp 285 triliun, apabila disumbangkan sebagian saja untuk anggaran pendidikan SD-SLTA, misalnya Rp85 triliun, maka akan dapat dirasakan peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Ditambah lagi, suatu hal yang sangat kontrovesial sebenarnya bahwa kenyataannya biaya subsidi BBM yang biasanya dianggarkan dari APBN, 85%-nya dinikmati oleh masyarakat yang mampu, dan hanya 15%-nya dinikmati oleh masyarakat yang tidak mampu. Alangkah baiknya apabila 85% subsidi BBM dari APBN 2014 (Rp245 triliun) dapat dimanfaatkan langsung untuk kesejahteraan masyarakat, khususnya untuk fasilitas pendidikan, dan umumnya untuk fasilitasfasilitas lainnya, seperti kesehatan, sembako, dan air-listrik sekalipun.

Agar Indonesia tidak semakin terpuruk dengan kebodohan dan kemiskinan, orangorang yang sudah diamanahkan rakyatnya untuk terjun ke dunia politik, seharusnya mempunyai panggilan yang tulus, konsisten, dan kapabel, untuk mencerdaskan bangsanya, mulai dari memperhatikan dan mengawasi program pendidikan SD-SLTA sampai ke S3 sekalipun. Hendaknya anggaran pembiayaan pendidikan dari APBN dan APBD harus efektif dipergunakan untuk wajib belajar 12 tahun, peningkatan SDM guru, dan penyediaan fasilitas belajarmengajar. Lebih bagus lagi kalau ada pengontrolan kinerja angggaran pendidikan yang dilaksanakan oleh LSM yang dibiayai, misalnya, oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara, Irjen Kementerian Pendidikan, atau Badan yang dikelola oleh pemerintahan daerah. ***

CMYK

Editor: Nana Marlina, Layouter:Novrizal

Dunia

Rabu, 19 Februari 2014

Dari Halaman 1

"Kesempatan Kedua..."

“Kami harus tampil di dua laga dengan sempurna melawan mereka. Kami tahu bahwa kami mampu mengalahkan mereka sekarang, jadi mungkin secara mental, kami berada dalam kondisi yang lebih baik dari tahun lalu,” tuturnya kepada TheMirror, Senin (17/2).

Rabu (19/2) dini hari nanti, The Gunners akan lebih dulu menjamu sang incumbent di Emirates Stadium. Tak ingin mengulang kesalahan yang sama, bek jangkung itu berharap rekan-rekan setimnya juga bisa belajar di mana Arsenal terlampau “menatap tinggi” reputasi Bayern di leg pertama tahun lalu.

“Kami terlalu respek pada mereka di leg pertama waktu itu, jadi segalanya terlalu mudah buat mereka. Mungkin kami sudah belajar sesuatu dari pengalaman itu dan tampil lebih baik kali ini,” lanjut pemain kelahiran

Hanover 29 tahun silam itu.

“Sekarang kami punya kesempatan kedua-sebuah kesempatan lain untuk mengalahkan sang juara bertahan. Kami ingin mencapai sesuatu yang luar biasa musim ini, jadi kami harus mengalahkan yang terbaik,” tutup Mertesacker.

Sementara di tempat lain, pelatih Bayern Munich, Josep ‘Pep’ Guardiola memastikan bahwa timnya takkan diperkuat Xherdan Shaqiri kala menghadapi Arsenal. Hal tersebut lantaran pemain internasional Swiss itu mengalami cedera pada paha kanannya saat Bayern pesta gol ke gawang Freiburg akhir pekan kemarin. Pada laga di Allianz Arena, Shaqiri sukses mencetak dua gol sebelum perannya digantikan Bastian Schweinsteiger pada menit ke-61.

Jelas ini menjadi pukulan telah bagi juara Eropa musim

lalu itu, mengingat Shaqiri tengah berada dalam kondisi puncak. Terlepas dari hal itu, calon lawan mereka juga tengah on fire menyusul kemenangan atas Liverpool di pentas FA Cup. “Sangat disayangkan baginya. Dia dapat bermain di sektor sayap dan masuk ke dalam jantung pertahanan lawan. Dia dinamis dan pemain dengan insting mencetak gol yang kuat. Dia pemain penting bagi saya,” tegas Guardiola, seperti dilansir Sportsmole, Senin (17/2).

Sementara bintang muda Arsenal, Alex Oxlade-Chamberlain menegaskan bahwa kemenangan 2-1 atas Liverpool dapat meningkatkan rasa percaya diri rekan setimnya yang akan menjamu Bayern Munich.

“Kami memiliki sebuah pertandingan besar melawan Bayern Munich dan kemenangan ini dapat meningkatkan

kepercayaan diri kami,” sambung bintang masa depan Inggris itu.

Hal yang sama dikatakan gelandang Arsenal, Mesut Ozil. Pemain berpaspor Jerman itu mengaku tak sabar untuk menghadapi Bayern Munich. Meskipun demikian, dia mengakui kekuatan peraih lima kali gelar juara Liga Champions itu lebih baik dari tahun lalu.

“Saya sangat menghargai Bayern. Mereka tim yang lebih baik dari pada tahun lalu, tapi kami tidak akan menyerah,” tutur Ozil seperti dilansir Theworldgame, Senin (17/2).

“Segalanya dapat terjadi dalam dua leg. Saya adalah tipe pemain yang sangat menyukai pertandingan seperti ini,” imbuhnya.

Leg kedua akan diadakan di kandang Bayern Munich, pada Kamis 20 Februari mendatang. (okc)

dipengaruhi oleh lingkungan.

Menurut Udin, meski sudah menimba ilmu, bukan berarti orang tua harus lepas tangan.

"Kita menyesalkan kejadian ini. Apalagi ini masih pelajar. Di satu sisi kita menyampaikan kepada orang tua, anak itu bukan sepenuhnya tanggung jawab sekolah. Tapi lingkungan dan orang tua, juga dapat mempengaruhi mental anak," jelasnya.

Udin merasakan jam belajar mata pelajaran agama masih sangat kurang di sekolah-sekolah. Tnetang sosialisasi bahaya narkoba pun minim diberikan baik pihak sekolah maupun pihak lain yang berkompeten.

"Untuk sosialisasi narkoba dan seks bebas itu, harusnya bekerjasama dengan dinas terkait. Misalnya KPAI dan aparat kepolisian. Jangan seremonial saja. Saya juga mau sampaikan, pada 2014 kita menganggarkan untuk penambahan guru pendidikan agama dan itu dianggarkan di APBD dan efektif mulai Januari. Tapi, sampai sekarang belum terealisasi dan sekarang belum ada. Saya takut itu akan disalahgunakan oleh Disdik," bebernya.

Faktor Cemburu Sementara itu, psikolog anak dari Rumah Sakit Awal Bros Batam Mariana mengatakan, kasus yang menimpa anak-anak pelajar untuk melakukan pembunuhan, lantaran tidak terkontrolnya emosi seperti faktor cemburu.

Dalam hal ini, kata dia, tidak ada hubungan apakah anak itu normal ataupun kelainan genetik seperti seorang gay.

"Kasus ini, dilihat dari kacamata psikolog, bahwa pembunuhan yang dilakukan anak-anak pelajar itu, ialah kurangnya mengontrol emo-

sinya, apalagi yang sifatnya cemburu. Jangankan seorang gay, orang normal saja kalau cemburu bisa melakukan apa saja, dan ini jelas tidak ada hubungannya dengan gay," paparnya.

Menurut Mariana, seharusnya aparat kepolisian bisa mengungkapkan apa yang menjadi penyebab terjadinya pembunuhan itu. Kata dia, selama ini, antara orang normal dan seorang gay tidak ada perbedaan yang mencolok, cuma, saja seorang gay suka sesama jenis.

"Sifatnya gay ini merupakan bawaan lahir dan sangat sedikit sekali kasus orang normal menjadi gay, beda dengan transgender (banci) dimana mereka yang memiliki tubuh laki-laki dan sifatnya perempuan. Kalau jaman dulu, orang-orang yang seperti itu dianggap tidak waras

atau sakit, tetapi saat ini sudah dianggap sama dengan orang normal, tapi di negara kita kedua kelompok itu masih dianggap tabu, karena bertentangan dengan nilai agama," paparnya.

Mariana mengatakan, bahwa kecil kemungkinan penyakit gay ini tertular ke orang yang normal. Untuk itu, ia menyarankan kepada orang tua ataupun masyarakat, untuk menjaga anaknya terhindar dari itu. Berilah pemahaman kepada anak, seperti nilai agama, sosial, budaya dan lain-lainnya.

"Saya mengharapkan agar semua orang tua ataupun masyarakat, sering-seringlah komunikasi kepada anakanaknya, buat suatu pandangan terhadap komunitas seperti itu, agar terhindar dari komunitas seperti itu, " pungkas Mariana. (byu)

Dari Halaman 1

Minimalisir Komunitas semakin berkembangnya kota industri ini. Maka, kata Dahlan, semua warga di Batam punya tanggung jawab sama untuk memperhatikan lingkungan dan anak-anak generasi penerus.

"Kita harus bisa meminimalisirkan keberadaan orang (kaum gay, red) seperti ini. Ini tugas kita semuanya agar dapat memperhatikan lingkungan sekitar," ujar Dahlan menanggapi adanya komunitas gay pelajar di Batam, usai peresmian proyek di Pelabuhan Telaga Punggur.

Seperti diwartakan, polisi berhasil membekuk empat pelaku pembunuh Anto, seorang akuntan yang ditemukan tewas rumahnya di Perumahan Centre Point Blok D 12A, Batam Centre, pada 27 Januari lalu. Keempat pelajar yang masih berstatus pelajar tingkat SLTA itu berinisial NIK (17), DI (21), RY (16) dan JUV (16). Mereka adalah anggota komunitas gay pelajar Batam.

Terungkapnya eksistensi komunitas penyuka sesama pria itu, setelah Haluan Kepri mewawancarai DI saat polisi melakukan ekspose di Mapolresta Barelang, Senin (17/2).

Walikota menambahkan, pihak sekolah di mana para pelajar itu sekolah diminta lebih memperhatikan anak didiknya. Terutama yang memiliki latar belakang gay.

"Sebaiknya di sekolah para guru bisa memperhatikan anak didik. Guru harus memberi pemahaman kepada anak didik yang diduga berperilaku menyimpang lewat pelajaran agama, sosial dan lain-lain," kata Walikota memberi saran.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho menilai sikap dan perilaku pelajar yang menyimpang itu sangat

4

Tawarkan Tubuh untuk Dimakan Harimau SICHUAN (HK) — Seorang pria mengorbankan dirinya sendiri untuk dimakan seekor harimau di sebuah kebun binatang di Cina. Beruntung dia berhasil diselamatkan penjaga kebun binatang tersebut.

Diberitakan Daily Mail, Senin (17/2), pria bernama Yang Jinhai (27) ini, sebelumnya menulis di media sosial bahwa dia senang sekali dapat pekerjaan sebagai satpam di Chendu, provinsi Sichuan.

Namun dia bosan karena pekerjaan itu monoton. Kemudian dia pindah ke sebuah percetakan. Dia mengundurkan diri lagi, alasannya karena kehidupannya seharusnya bisa untuk sesuatu yang lebih besar.

Suatu hari dia pergi ke kebun binatang lokal Chengdu. Dia mengaku kasihan melihat harimau yang menurutnya "luar biasa dan menakjubkan" hidup di kandang.

Seharusnya, kata dia di sosial media, harimau tinggal di hutan untuk berburu dan membunuh mangsanya.

Kemudian dia mengum-

umkan akan mengorbankan dirinya untuk "memuliakan" harimau putih Bengal itu. Ia pun berbuat nekat, dia melompat ke kandang dan menawarkan tubuhnya untuk dimakan.

"Dia memanjat kandang dan berharap harimau menerkamnya. Dua harimau,

jantan dan betina, malah yang justru ketakutan. Yang betina kabur," kata saksi Feng Lin. "Lalu dia mencoba memancing agar harimau jantan menerkamnya. Akhirnya dia diserang oleh si jantan, dia digigit dan dicakar sebelum diselamatkan oleh penjaga kandang yang menembakkan suntikan bius," kata Feng.

Yang berhasil dikeluarkan dari kandang. Keluarganya mengaku bahwa Yang telah lama depresi dan dia kini tengah dirawat kejiwaannya. (vvn)

merupakan bantuan gratis dari PDAM. Ia bersama warga setempat bersyukur mendapat bantuan ini.

"Kekeringan ini hampir dua bulan dialami warga di Teluk Kriting. Sejak Bulan Januari hingga saat ini. Sumur kita di sini juga, cuman dapat dua ember itu pun selama satu jam menunggu," ucap Leni sambil ikut mengantre.

Raja Aburahman, Kepala Seksi Retribusi PDAM Kepri membenarkan bantuan air itu gratis diperuntukkan bagi warga yang mengalami kekeringan air bersih.

"Kami akan datangi dengan truk membawa air bersih, apabila RT/RW yang mengalami kekeringan menyurati kami. Kemudian kami tentukan jamnya agar warga dapat mengantre dengan tertib," jelasnya.

Sementara itu, Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kota Tanjungpinang memprakirakan, Kota Tanjungpinang masih mengalami kekeringan. Kekeringan juga masih melanda Bintan, Batam, Karimun dan Lingga.

"Sedangkan untuk Natuna dan Anambas sudah mulai ada potensi hujan. Diperki-

rakan kekeringan ini akan berakhir pada akhir bulan Februari ini," kata Kepala BMKG Stasiun Kota Tanjungpinang, Hartanto, belum lama ini.

Ditambahkannya, cuaca kering yang terjadi di Kota Tanjungpinang dan sekitarnya dikarenakan masa udara sedang terkonsentrasi di daerah khatulistiwa.

"Makanya udara di daerah kita cenderung kering. Hal ini juga yang menyebabkan Tanjungpinang dan sekitarnya tidak turun hujan karena awan yang sudah terbentuk cenderung cepat hilang yang juga dikarenakan angin utara masih berlangsung," terangnya.

Hartanto mengimbau warga Kota Tanjungpinang dan sekitarnya, agar lebih cermat menggunakan air dan selalu waspada terhadap potensi kebakaran.

"Mengingat saat ini memasuki musim kering, sangat berpotensi kebakaran. Makanya warga untuk lebih berhati-hati menggunakan api.

Untuk warga yang ingin membuka lahan jangan menggunakan api, karena dengan kondisi saat ini api susah untuk dikendalikan dan cepat merembat," pungkasnya. (cw72)

Dari Halaman 1

Tanjungpinang Kekeringan air bersih dari PDAM tiba.

Warga terlihat bersabar menunggu giliran ketika petugas PDAM Kepri mengisi dirigendirigen yang sudah terlihat mengular.

Leni Marlina, Ketua RT 06 RW 12 Teluk Kriting, Kelurahan Tanjungpinang Barat, mengatakan, air bersih ini

Editor:R Ghafur , Layouter: Yogi Pranata

Opini & Layanan Umum Terungkapnya Jaringan Gay di Batam TERTANGKAPNYA pelaku pembunuhan Anto (39), seorang manajer restoran yang ditemukan tewas di rumahnya di Perumahan Centre Point Blok D 12A, Batam Centre, pada 27 Januari lalu, oleh sejumlah pria remaja berstatus pelajar di Batam, membuat semua pihak prihatin dan kaget.

Keprihatinan tersebut, bukan saja karena para pelakunya adalah anak usia sekolah yang tergolong masih remaja, namun fakta lain menyebutkan bahwa, sekelompok remaja tersebut adalah komunitas Gay atau penganut seks sesama jenis.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pembunuhan tersebut berawal dari kecemburuan para pelaku yang jumlahnya diperkirakan sebanyak lima orang, terhadap korban yang akhir-akhir ini sudah mulai pindah kelain hati dan jarang melakukan hubungan asmara dengan para pelaku.

Terkuaknya pelaku pembunuhan yang merupakan ko-

munitas Gay di Batam, tentunya membuka mata kita semua, bahwa ternyata komunitas Gay di Batam telah tumbuh dengan subur. Bahkan komunitas tersebut telah menjalar dan merasuki para generasi muda harapan bangsa.

Kota Batam dengan kemegapolitanan yang dimilikinya, ternyata telah merubah gaya dan prilaku hidup sebagian generasi mudanya. Gaya perkotaan Batam telah banyak mengubah kecendrungan masyarakat. Salah satunya adalah gangguan kejiwaan, berupa prilaku seks menyimpang, seperti prilaku Gay maupun lesbian.

Apapun alasan dan namanya, kita sudah sama-sama mengetahui bahwa prilaku seks sesama jenis, adalah sesuatu yang tidak dibenarkan. Malah dalam ajaran islam yang menjadi agama mayoritas penduduk Indonesia, prilaku Gay dilarang secara tegas. Dan peradaban manusia juga pernah memiliki sejarah kelam terhadap kebera-

daan kaum Gay, yang disebut juga kaum Nabi Luth.

Banyak surat dalam Alquran yang tidak membenarkan prilaku Gay. Bahkan Alquran secara tegas dan terang menyatakan, laknat yang besar terhadap para pelaku Gay. bahkan bagi mereka atau masyarakat yang membiarkan terjadinya aktivitas Gay, juga tidak luput dari laknat Allah.

Beberapa surat dalam Alquran yang menerangkan laknat Allah terkait kaum Gay; surat Asy-Syuara 160-168; ”Kaum Luth telah mendustakan rasul-nya, ketika saudara mereka Luth, berkata kepada mereka ” Mengapa kamu tidak bertaqwa?”. Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan ( yang diutus ) kepadamu, maka bertaqwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam. Mengapa kamu mendata-ngi jenis lelaki diantara manusia, dan kamu

tinggalkan istri-istri yang dijadikan Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas. Mereka menjawab ” Hai Luth, se-sungguhnya jika kamu tidak berhenti, benar-benar kamu ter-masuk orang yang diusir”. Luth berkata ” Sesungguhnya aku sa-ngat benci kepada perbuatanmu.

Dalam surat Al Hijr 73-76, Allah juga berfirman; ”Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika matahari akan terbit. Maka kami jadikan bahagian at-as kota itu terbalik kebawah dan Kami hujani mereja dengan batu belerang yang keras. Sesu-ngguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda ( kebe-saran Kami ) bagi orang-orang yang memperhatikan tanda-tanda. Dan sesungguhnya kota itu benarbenar terletak di-jalan yang masih tetap ( dilalui manusia).

Tentunya, realitas keberadaan komunitas Gay di Batam serta menyimak firman Allah

dalam Alquran, harus menjadi perhatian kita bersama. Seluruh komponen terkait di Batam pada khususnya, harus memberikan perhatian terhadap keberadaan komunitas Gay. Jangan biarkan anak-anak serta generasi muda kita terjebak dengan prilaku seks menyimpang dan prilaku hidup bebas. Kita yakin, prilaku seks bebas serta Gay, bukan merupakan bawaan lahiriah, tetapi suatu pola hidup yang mereka dapatkan karena pergaulan menyimpang. Kenyataan tersebut tidak dapat kita bantah, karena Alquran sebagai pedoman hidup umat manusia, menyatakan hal itu.

Marilah, kita jadikan momentum terkuaknya komunitas Gay Batam, terkait pembunuhan yang menimpa Anto, untuk melacak komunitas seks menyimpang di kota Madani ini. Se-hingga kepada mereka dapat kita berikan bekal iman dan pemahaman terkait bahaya seks menyimpang serta laknat yang mereka terima dari prilaku tersebut. ***

Pendidikan Karakter

Rabu, 19 Februari 2014

5

C akap B ijak "BANYAK orang keluar masuk dalam kehidupan Anda, tapi hanya sahabat sejati yang akan meninggalkan jejak kaki di sanubari Anda"

Eleanor Roosevelt

"SANG hakim tidak boleh orang muda. Dia harus belajar mengetahui keburukan, bukan dari jiwanya sendiri, tetapi dari pengamatan akhir dan panjang atas hakikat keburukan pada orang lain.

Pengetahuan harus menjadi pedomannya, bukan pengalaman pribadi"

Plato “Raih prestasi, junjung tinggi budi pekerti”. Inilah motto pendidikan karakter sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Departemen Pendidikan (dan Kebudayaan) beberapa tahun lalu. Motto tersebut mengandung konsekuensi bahwa seluruh bentuk penyelenggaraan pendidikan di tanah air tercinta sebagaimana telah diatur melalui Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional, mesti dilandasi dan berorientasi pada pembentukan karakter segenap unsur pendidikan terkait. Sementara itu di sisi lain, pendidikan karakter dimaksud melingkupi 2 (dua) unsure utama yaitu prestasi dan budi pekerti. Artinya bahwa proses pendidikan yang dilaksanakan mesti menghasilkan output berupa capaian prestasi yang mumpuni serta dibarengi dengan implementasi nilainilai luhur budi pekerti (baca : moral) itu sendiri pada setiap tahapan (satuan) pendidikan formal maupun non formal yang dilalui.

Substansi Mengacu kepada jargon pendidikan karakter di atas, sedikitnya ada 2 (dua) muatan substantive yang menjadi target utama penyelenggaraan pendidikan karakter pada setiap tahapan (satuan) pendidikan formal maupun non formal yang ada di tengahtengah masyarakat, yaitu : Pertama, prestasi. Prestasi barangkali identik dengan capaian optimal yang diperoleh atas segenap usaha dan upaya maksimal yang diraih melalui proses belajar dan latihan yang terencana dan berulang-ulang. Dengan demikian dapat dipahami bahwa prestasi tersebut sudah barang tentu tidak akan datang dengan sendirinya atau bukan pemberian gratis.

Melainkan harus digapai melalui usaha dan kerja keras,

“DIDIKLAH anak-anakmu, karena mereka akan hidup, tumbuh dan berkembang pada zaman (masa) yang berbeda denganmu” (Ali Bin Abi Thalib RA.)

Oleh: Ibnu Asis Sekretaris Komisi B DPRD Kota Bukittinggi cerdas, ikhlas, tuntas dan mawas. Sebagaimana peribahasa latin : ora et labora.

Prestasi diraih dengan kesungguhan kerja dan do’a.

Kedua, budi pekerti. Budi pekerti biasa disebut juga moral atau akhlaq dalam bahasa Arab, yang secara inheren melekat erat pada tabiat, perilaku atau kebiasaan hidup manusia setiap hari. Budi pekerti dan juga budi bahasa, merupakan 2 (dua) unsure simbolik yang secara umum biasanya dijadikan parameter untuk penilaian kepribadian seseorang (termasuk tentunya adalah kepribadian segenap unsure terkait yang terlibat di dalam proses pendidikan tersebut).

Tahapan Berikut ini adalah beberapa diantara tahapan (alternative) pembentukan karakter pribadi unggul dalam kerangka mendukung terlaksananya jargon pendidikan karakter dimaksud.

Pengenalan. Tak kenal, maka tak sayang. Demikianlah peribahasa telah mengajarkan kepada kita akan arti pentingnya “pengenalan” terhadap sesuatu setelah terlebih dahulu diawali dengan proses “pemberitahuan”. Dari tahu, kemudian kenal, selanjutnya diharapkan akan tumbuh perasaan cinta/sayang yang medalam. Dimana tanda cinta/sayang dimaksud secara simbolik diekspresikan melalui “sense of belonging” (rasa memiliki) yang

K olom Publik (Bagian Kedua) DUA kisah diatas penulis dapat dari Ust DR. Didin Hafidudin Ketua BAZNAS sekarang dan rektor SEBI Jakarta suatu saat berkunjung ke Batam.

Pesan yang bisa kita ambil dari dua fakta kisah nyata tersebut adalah ketika syareatnya dalam hal ini zakat (profesi) diingkari atau ditolak, maka Allah sendiri yang turun tangan memberlakukan keadilannya. Dan tampaklah kemurkaan-Nya. Zakat adalah syareat yang menjadi salah satu pondasi atau rukun bagi tegaknya ke-

kuat terhadap sesuatu tersebut. Dan ketika perasaan memiliki terhadap sesuatu telah bersatu padu di dalam jiwa, biasanya akan lahir sense of responsibility (rasa tanggung jawab) serta sikap rela berkorban terhadap sesuatu yang dicintainya tersebut. Prosesi pengenalan yang benar dan tepat terhadap urgensi, bentuk/ragam hingga “hitam-putih” karakteristik manusia akan mengantarkan setiap pribadi/unsur yang terlibat di dalam proses pendidikan menjadi manusia yang berdedikasi tinggi.

Pembiasaan. “Alah bisa karena biasa” atau “Ketek taraja-raja, gadang tabawobawo”. Kedua peribahasa tersebut mengandung makna bahwa untuk melakukan sesuatu (karakter) yang “baru” perlu proses pembiasaan dan pengulangan secara sinergis dan proporsional. Pembiasaan dan pengulangan terhadap sesuatu (karakter) tersebut seyogyanya dapat dimulai sedari dini dan dari hal-hal yang kecil dan sederhana.

Tempat yang paling mudah dan efektif untuk mentransfer prosesi pembiasaan ini tentunya adalah rumah tangga (keluarga). Setelah itu adalah lingkungan di sekitar keluarga. Asumsinya adalah karena di lingkungan keluarga, seluruh anggota kelurga dapat bertemu, berkomunikasi dan berinteraksi secara dekat dan intensif. Sehingga pada akhirnya diharapkan akan terbentuk “zona nya-

man” untuk melakukan kebiasaan-kebiasaan yang positif, kreatif dan berdaya guna.

Keteladanan. Ada peribahasa bijak yang berbunyi : “Air cucuran atap, jatuhnya ke pelimbahan juga”. Atau peribahasa lain, “seandainya guru kencing berdiri, maka sang murid akan kencing sambil berlari”. Keteladanan ibarat cermin yang jujur, transparan dan apa adanya.

Biasanya identifikasi diri seseorang dihadapan cermin selalu persis sama, walaupun secara ilmu fisika bayangan yang terbetuk dalam posisi maya (semu atau berkebalikan). Keteladanan dalam hal pembentukan karakter sejatinya bersifat “generatif” pada siklus mata rantai “keturunan”secara biologis. Hal ini berarti bahwa karakter “utama” yang menjadi ciri khas perilaku/tabiat personal dalam satu “generasi” dapat dikatakan relative sama dan sebangun.

Penghargaan dan sanksi.

Ibarat 2 (dua) sisi mata uang yang sama-sama penting dan saling melengkapi. Penghargaan dalam bentuk apapun (asal bermanfaat dan membangun), dapat diberikan sebagai bentuk apresiasi positif atas konsistensi dan kontinuitas seseorang dalam mengimplementasikan karakter-karakter nan indahmenawan. Sebaliknya, sanksi diberikan sebagai symbol apresiasi negative terhadap perilaku menyimpang yang melanggar aturan normative

Agama, pendidikan dan kehidupan sosial kemasyarakatan. Dengan adanya penghargaan dan sanksi tersebut, diharapkan akan muncul, tumbuh dan berkembang pribadi-pribadi tangguh yang senantiasa siap dan sigap untuk melakukan amal “kebajikan” yang merupakan simbol utama karakter positif. Di sisi lain, pemberlakuan penghargaan dan sanksi ini pula dapat mendorong setiap pribadi manusia untuk menjauhi perilaku buruk (apapun namanya), yang merupakan simbol karakter negative.

Implementasi Sedangkan, dalam perspektif Pendidikan Islam, tahapan dan implementasi pendidikan karakter tersebut mesti diwujudkan dengan berlandaskan kepada Aqidah dan norma-norma yang bersumber dari Al-Qur’anul Karim dan Sunnah Rasulullah Saw. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pendidikan karakter bagi setiap pribadi Muslim sesungguhnya adalah suatu keniscayaan sekaligus merupakan solusi yang tepat untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cemerlang intelektualnya, kuat keimanannya, mulia akhlak budinya serta memiliki keterampilan yang mumpuni.

Penutup Bila prosesi pembetukan karakter tersebut berjalan secara benar, proporsional dan kontiniu di tengah-tengah ma- syarakat, maka kita boleh berharap dengan sepenuh keyakinan bahwa ke depan akan muncul generasi penerus yang tangguh dan siap “ber adap tasi” meng hadapi (mengelola) perkembangan tantangan zaman. Suatu generasi berkualitas yang mampu secara tegas dan meyakinkan menyatakan ; “inilah kami”.

Wallahu a’lam bis shawab.***

Oleh: Kholidin, S.Pd.I, Manager Program Ekonomi DSNI Amanah

Meredam Murka dengan Zakat Islam-an seseorang.

Maka kafirlah ketika seseorang mengingkarinya. Atau kalau tidak kafir karena memang masih meyakini syareat zakat, maka boleh jadi seseorang jatuh menjadi fasik (rusak agamanya) dikarenakan keengganannya menjalankan syareat zakat. Hal demikian berdampak buruk pada kehidupan pribadinya dan juga kehidupan sosialnya.

Oleh karena itu, hal-hal penting yang menjadi prin-

sip zakat diantaranya adalah ta’abbudi. Zakat sebagai bentuk kepatuhan dan keta’atan atas syareat yang datang dari Allah azza wa jalla. Saking pentingnya p e r i h a l k e p a t u h a n i n i , s ahabat Abu Bakar As Siddiq saat menjabat khalifah menyatakan perang kepada orang / kelompok yang tidak mau membayarkan zakatnya padahal saat Rasulullah ada

mereka mau membayarkannya. Kepatuhan dan keta’atan kepada Allah menjadi unsur penting ketaqwaan seorang hamba, dan menjadi jalan meredam murka-Nya. Lihatlah QS: Al-A'raf Ayat: 96, ‘Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya’.

Zakat juga mengandung

prinsip tazkiyatul maal dan nafs. Harta yang ditunaikan zakatnya, akan menjadikan bersih harta tersebut dari sesuatu yang mengotorinya dan juga menyucikan jiwa bagi sang pemilik harta. Dengan kata lain bila harta tidak ditunaikan zakatnya, maka boleh jadi harta tersebut karena masih kotor tentu akan menjadikan keburukan di dalam tubuh pemiliknya. Penyakit fisik yang tak kunjung selesai, bisa jadi akibat buruk dari harta kotor tersebut. ***

M enyanyah Pendidikan Karakter

Arment Aditya Wartawan Haluan Kepri SAAT ini sekolah sedang gencar-gencarnya menggalakan pendidikan karakter. Hal ini seiring dengan penerapan Kurikulum 2013 yang menitik beratkan pada pembinaan akhlak para siswa. Karena di zaman sekarang ini sangat penting dalam membentengi siswa pada hal-hal negatif.

Berbicara pendidikan karakter diterapkan di sekolah sejauh ini hanya includ dalam mata pelajaran atau sekolah hanya melakukan secara insidentil.

Artinya belum terprogram dengan baik hanya melalui ceramah-ceramah saja.

Maka dari keberhasilan pendidikan karakter ini, tergantung pada peran guru dalam memahami karakter dan perangai anak didik. Disamping itu juga sekolah dalam mempola pendidikan berkarakter tidak asalasalan. Apalagi kunci keberhasilan pendidikan karakter itu terletak pada karakter guru sendiri. Omong kosong penerapan pendidikan karakter bisa berhasil bila guru tanpa dibarengi soft skill diri yang baik.

Karena bagaimanapun juga, sikap guru itu merupakan cerminan bagi sikap anak didiknya itu sendiri. Bukankan belajar itu adalah proses induksi stimulus-respon, hukum aksireaksi? Seberapa besar aksi guru, sebesar itu pula respon siswa. Guru baik siswa juga baik, guru bersemangat siswa bersemangat, guru kasar, siswa pun akan jadi kasar pula.

Sosok guru adalah acuan mental dan moral bagi siswa.

Apalagi di tingkat usia sekolah dasar, guru dengan mudah menjadi manusia idola bagi anak didiknya. Dengan kata lain, apapun yang dikatakan guru cenderung menjadi fatwa yang dipedomani anak didik. Bila guru berperilaku baik, biasanya juga akan diikuti sikap dan perilaku siswa yang baik.

Jadi bagaimanapun guru membangun perilaku baik pada anak didiknya, bila guru sendiri tidak memiliki soft skill diri yang baik takan ada hasilnya. Yang ada hanya menghasilkan generasi yang gagal.

Maka dari itu pentingnya pengetahuan akan soft skill dimiliki guru, agar guru bisa mawas diri dan berusaha menjadi suri tauladan. Guru sebagai pemimpin anak didik, tentunya guru harus selalu menebarkan semangat, keramahan, rasa hormat, dan kemauan untuk terus belajar tanpa akhir.

Guru adalah contoh dan selalu berusaha untuk menjadi contoh terbaik bagi siswasiswinya dalam bersikap dan berperilaku. Karena sejauh ini kita melihat pendidikan diterapkan di sekolah cenderung berorientasi pada pendidikan berbasis hard skill (keterampilan teknis) yang lebih banyak bertumpu pada intelligence quotient (IQ). Namun kurang mengembangkan kemampuan soft skill yang mengembangkan kemampuan emotional intelligence (EQ) dan spiritual intelligence (SQ).

Bagaimana pun guru memiliki andil yang cukup signifikan dalam menentukan gagal atau suksesnya penanaman karakter siswa. Disamping upaya mengoptimalkan kecerdasan intelektual siswa. Maka dari itu tuntutan guru untuk menanamkan nilai-nilai budi pekerti, moral, dan akhlak karimah dalam pendidikan karakter sangat dibutuhkan. Karena peranan guru dalam membantu proses internalisasi nilai-nilai positif ke dan di dalam diri siswa tidak bisa digantikan oleh media pendidikan secanggih apapun. ***

√ Kerugian Erupsi Kelud Rp392 M - Jangan hitung rugi melulu lah! √ Tanjungpinang Dilanda Kekeringan - Saatnya air laut diolah!

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Zikri

CMYK

Meranti

Rabu, 19 Februari 2014

6

Jembatan Mengkopot Rusak Parah Pemkab Meranti Diminta Segera Dibangun BANDUL (HK) — Kondisi jembatan yang menghubungkan Desa Mengkopot dengan Desa Tanjung Pisang sudah rusak parah.

Ruslan Nahrowi Liputan Meranti

RUSLAN/HALUAN KEPRI

RUSAK PARAH — Kondisi jembatan penghubung Mengkopot dengan Tanjung Pisang sudah rusak parah. Jembatan ini tidak hanya menjadi penghubung dua desa, juga menjadi nadi penghubung antara masyarakat Kecamatan Merbau dan Putri Puyu.

Jembatan dengan ukuran panjang 58 meter x 5 meter dibangun pada tahun 1999 ini, cukup vital keberadaannya karena bisa menghubungkan ke desa-desa di kecamatan Merbau dengan pusat ibu kota Kecamatan Putri Puyu, Bandul. Saat ini kondisi sebagian lantainya mengalami kerusakan, disana sini pada bagian lantai papannya lapuk dan berlobang. Sehingga bagi warga yang melintas disana terpaksa harus ekstra hati-hati.

Meskipun tiang penyangga jembatan terlihat masih kokoh, namun kekuatanya tidak akan mampu bertahan dalam waktu lama. Sebelum jembatan ini benar-benar ambruk dan memakan korban, mayarakat di dua ke-

camatan bertetangga ini berharap Pemkab Meranti segera di bangun jembatan yang permanen.

Kepala Desa Mengkopot H Anshar, Senin (17/2) lalu mengatakan, kondisi jembatan penghubung Mengkopot dengan Desa Tanjung Pisang, memang sudah rusak dan tak layak lagi untuk memikul semua beban aktifitas masyarakat. Untuk itu, masyarakat berharap agar Pemkab Kepulauan Meranti segera mengupayakan pembangunan jembatan ini secara permanen. Apalagi kedepan, aktifitas masyarakat semakin tinggi dengan tuntasnya pembangunan jalan poros Bandul dengn Tanjung Pisang yang menjadi penghubung dua kecamatan di Pulau Padang tersebut.

“Kita berharap, dengan dibangunnya akses jalan poros Bandul – Tanjung Pisang,

diikuti dengan pembangunan jembatannya secara permanen. Sebab, dengan terbuka akses jalan poros ini, tentunya jembatan ini kedepanya akan memikul beban yang lebih berat lagi. Jembatan ini akan memikul tonase beban yang lebih berat lagi. Untuk itu kita minta dibangunkan jembatan yang permanen” ungkap Kades H Anshar.

Ditempat terpisah, Camat Putri Puyu Fakhrurozi mengatakan pembangunan jalan poros Bandul menuju Tanjung Pisang memang akan dilanjutkan pada anggaran 2014 ini. Kepastian dilanjutkannya pembangunan jalan poros dengan tahapan penimbunan base C ini diungkapkan Bupati Meranti Irwan Nasir saat meninjau pembangunan tahap pertama jalan poros Bandul menuju Selat Akar dengan volume 6,8 KM. Sedangkan untuk tahap lanjutannya, akan dilanjutkan sepanjang 4,8 Km, Selat Akar dengan Tanjung Pisang yang ditaksir akan menelan dana sebesar 15 milyar rupiah. ***

Bupati Tinjau Penyulingan Air PT MTI SELATPANJANG (HK) — Sudah hampir 3 bulan Kabupaten kepulauan Meranti dilanda kekeringan. Kondisi ini menyebabkan hampir diseluruh wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti dilanda kekeringan. Selain menyebabkan kebakaran hutan dan lahan masyarakat, minimnya

curah hujan dalam tiga bulan terahir, menyebabkan sumur-sumur warga di berbagai pelosok pedesaan di kabupaten kepulauan Meranti, turut mongering. Kondisi yang sama juga terjadi di kota Selatpanjang.

Keringnya sumur-sumur warga di kota Selatpanjang,

menyebabkan masyarakat harus membeli air bersih dari berbagai tempat. Selain memanfaatkan sumur air redang (merah red) dari sumur-sumur warga desa di kawasan pinggiran kota, debit air telaga bening kota Selatpanjang juga tsak luput menjadi sasaran warga.

Untuk satu gerigen, harga air

Telaga Bening ini jual Rp3000/ gerigen. Dengan demikian, untuk satu gerobak harganya Rp. 24.000. Karena tidak punya pilihan lain, mau tidak mau masyarakat kota Selatpanjang terpaksa membeli air Telaga Bening yang dijual sejumlah warga, meskipun Pemkab Meranti melarang debit air Telaga Bening tersebut.

Menyikapi krisis air bersih yang melanda kota Selat-

panjang, Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir didampingi Kepala Dinas pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral Meranti H Herman, Selasa (18/2) meninjau pabrik penyulingan air laut PT Meranti Tirta Investasi yang terletak di Jl. Dorak Selatpanjang. Selama setengah Jam, Bupati Kepulauan Meranti melakukan peninjauan terhadap pengoperasi-

an penyulingan air bersih gtersebut. Usai melakukan peninjauan, Kepada wartawan Bupati mengatakan, PT MTI diharapkan untuk segera meningkatkan kapasitas produksinya. Selain itu, sesuai dengan izin investasinya, PT MTI juga diminta untuk segera kembali melakukan opersionalnya, menyuling air laut menjadi air bersih yang layak pakai bagi

RUSALAN/HALUAN KEPRI

BUPATI Meranti Irwan Nasir didampingi Kadistamben dan Sumber Daya Mineral H Herman serta Wakil Ketua Komisi II DPRD Meranti H Falazan Surahman meninjau pabrik penyulingan air laut di Dorak.

CMYK

warga kota Selatpanjang. ”Sampai hari ini, kita masih bergantung pada debit curah air hujan untuk mendapatkan air bersih. PT MTI yang diharapkan dapat memproduksi air bersih, mengalami kendala akibar kerusakan mesin. Untuk itu, dengan beroperasinya kembali penyulingan air laut tersebut, kita berharap agar PT MTI bisa mengenjot kapasitas produksinya dari minimal 50% dari kapasitas produksinya” ungkap Bupati.

Menyinggung soal kebijakan pihak managemen PT MTI mengolah air sumur bor untuk penyediaanm air besih, Bupati mengatakan memang pihak perudahaan juga sudah mengajukan izin tersebut. Dan Pemkab Meranti memberikan apresiasi positif, bagaimanapun juga upaya ini merupakan salah satu langkah pihak investor untuk menjawab kebutuhan air bersih di kota Selatpanjang. “Proses izinnya juga sudah kita proses. Dan tetrkait pengolahan air sumur bor oleh PT MTI ini, kita tetap memberikan tariff pajak pemakaian air. Dan ini sedang kita kaji secara intensif dengan melibatkan satker terkait” beber Bupati. (rus)

Editor: Arment, Layouter: Syahrial Anwar

Sambungan

Rabu, 19 Februari 2014

7

Minimalisir Komunitas Gay BATAM (HK) — Tertangkapnya empat pelaku pembunuh Anto (39), seorang akuntan (sebelumnya ditulis manager restoran) melegakan warga Batam. Namun, ternyata keempat pelaku pembunuh itu diketahui adalah remaja pria pelajar tingkat SLTA dan tergabung dalam komunitas gay pelajar Batam, justru membuat Walikota Batam Ahmad Dahlan risau. Walikota prihatin atas kasus yang membelit para pelajar tersebut.

Dahlan mengatakan, adanya komunitas gay di Batam tidak terlepas dari semakin berkembangnya kota industri ini. Maka, kata Dahlan, semua warga di Batam punya tanggung jawab sama untuk memperhatikan lingkungan dan anak-anak generasi penerus.

"Kita harus bisa meminimalisirkan keberadaan orang (kaum gay, red) seperti ini.

Ini tugas kita semuanya agar dapat memperhatikan lingkungan sekitar," ujar Dahlan menanggapi adanya komunitas gay pelajar di Batam, usai peresmian proyek di

Diajak Nikah

Dari Halaman 1

Warga Mulai

Dari Halaman 1

ARB Minta

Dari Halaman 1

BATAM (HK) — Pengakuan Juv (16), salah seorang dari empat pelajar yang menjadi pelaku pembunuhan Anto (39) di Perumahan Centre Point, Batam Centre pada 27 Januari lalu, komunitas Everton Lumat gay pelajar di Batam dibentuk tahun 2012. Juv Dari Halaman 1 mengatakan, hingga kini jumlah anggota komunitas penyuka sesama pria itu lebih dari 100 orang.

"Komunitas ini (gay, red) sudah terbentuk sekitar dua tahun lalu, sampai kini sudah mempunyai anggota lebih kurang 100 orang," kata Juv di sebuah rumah makan bersama penyidik Polresta Barelang, usai pra rekonstruksi di rumah korban pembunuhan Anto di Perumahan Centre Point, Batam Centre, Selasa (18/2).

Juv yang masih berstatus pelajar di salah satu sekolah kejuruan itu menuturkan, pola perekrutan anggota baru komunitas gay pelajar Batam dilakukan dari mulut ke mulut sesama pelajar. Juv sendiri mengaku direkrut oleh Nik (17), pelaku Berdakwalah dengan pembunuhan Anto lainnya.

"Saya baru beberapa bulan lalu bergabung, dan saya direkrut oleh Nik yang biasa dipanggil papi," ujarnya.

Juv menyampaikan, anggota komunitas pelajar gay Batam ini terdiri dari pelajar sekolah yang masih aktif dan sudah putus sekolah. Markas yang mereka jadikan sebagai tempat berkumpul, yakni di Pasar Melayu, Batuaji, tempat mobil Anto ditemukan.

Dalam menjalankan aksinya, Juv dan anggota komunitas lainnya tergantung dari orderan Nik. Setiap kali berkencan, biasanya tarif yang dipungut kepada klien Rp500 ribu.

"Tapi tidak semua membayar dengan nilai lima ratus ribu rupiah, bahkan ada juga suka-sama suka dan gak bayar. Kalau kebetulan ada yang lagi gak bisa, maka Nik menunjuk anggota lain," bebernya.

Juv melanjutkan, pekerjaan sebagai penjaja seks kepada kaum sejenis itu dilakoninya hanya untuk menambah uang saku. Katanya, pekerjaan sampingan itu dia kerjakan tanpa sepengetahuan orangtuanya.

"Pelanggan kami rata-rata kalangan ekonomi menengah atas, ya seperti Anto itu," kata Juv mengakhiri.

Keluarga Korban Ngamuk Soerya-Dahlan Kemarin, Satreskrim Polresta Barelang melakukan pra rekontruksi pembunuhan Anto Hartono (39) di Perumahan Centre Point Blok D 12A, Batam Centre. Polisi memboyong empat pelajar pelaku pembunuhan seorang akuntan itu, yakni Nik (17), Di (21), Ry (16) dan Juv (16). Keempat pelajar anggota komunitas gay pelajar Batam itu memperagakan peran mereka saat kasus pembunuhan itu terjadi.

Dalam pra rekonstruksi itu, sedikitnya ada 20 adegan yang diperagakan para pelaku. Pra rekonstruksi itu dipimpin Kanit Jatanras, Iptu Andy Sofyan.

Pra rekonstruksi tersebut awalnya berjalan mulus. Namun, baru beberapa kali adegan diperagakan tiba-tiba keluar korban sempat berteriak memaki dan mengamuk. Keempat pelaku yang pun menjadi sasaran kemarahan keluarga Anto.

Para pelaku pembunuh Anto pun harus merelakan tubuhnya dipukul dan ditendang.

Melihat kondisi keluarga tidak stabil, adegan rekonstruksi untuk beberapa saat terpaksa ditunda.

Dalam pra rekonstruksi itu, adegan pertama yang dilakukan adalah keempat pelaku pembunuhan, memperagakan tiba di rumah korban. Nik, Di, Ry, Juv, Im (masih buron) lalu masuk ke rumah korban.

Sesampai di rumah, semua pelaku disuruh makan oleh korban. Satu dari pelaku, Juv saat itu kembali ke Batuaji.

Lagi asik makan, korban Anto keluar kamar. Anto pun sempat menemani keempat pelaku makan. Habis makan, mereka sempat menegak minuman keras merek Civas Regal. Adegan selanjutnya, Anto yang diperankan oleh seorang anggota polisi masuk lagi ke kamarnya lalu menutup pintu. Saat itu disusu oleh Im. "Im bilang kalau dia sudah masuk dan siul-siul ngasih kode, kami langsung berdiri di depan pintu kamar," ujar Di yang diamini Nik saat pra rekonstruksi.

Kemudian Nik dan Di membuka pintu kamar korban. Saat itu, Nik dan Di melihat Im dan korban tanpa pakaian dan sedang melakukan hubungan terlarang.

Pintu kembali ditutup. Tak lama, Im keluar sambil memarahi Nik dan Di. "Im marah-marah, katanya kenapa tak kalian tusuk. Pas lagi gitu-gitu itu enak, biar nanti dibilang lagi disodomi," kata Di. Tak lama setelah marah, Im kembali masuk kamar.

Kemudian Nik dan Di 'nguping' di pintu kamar.

Nik memutuskan masuk kamar, dan dia melihat Im dan korban duduk saling berhadapan. Nik lalu mendekati korban. Saat itu juga, Im langsung "memiting" korban dan Nik memegang kaki korban.

Lalu Di masuk kamar dan langsung menusuk tangan korban sebanyak tiga kali.

Sedangkan Nik menusuk paha korban. Pisau yang dipakai Nik sempat bengkok.

Korban sempat berontak, Nik ditendang hingga pisau yang dipegang jatuh.

Kemudian Di dan Im kembali memegang tubuh korban. Nik sambil memegang kaki sambil menikam perut korban berkali-kali.

"Udah la," kata Di. Tak lama pisau itu diambil Nik serta menghujami lagi perut korban. Setelah itu baru Im memperagakan menusuk leher korban berkali-kali hingga 17 tusukan. Pra rekonstruksi itu pun berakhir di adegan tersebut.

Seperti pengakuan Di saat ekspose kasus tersebut di Mapolresta Barelang, motif pembunuhan karena Ry cemburu Anto mempunyai pria idaman lain. Ry dan Anto, kata dia, sudah menjalin hubungan terlarang sejak dua tahun silam.

"Dikarenakan sakit hati. Pembunuhan ini murni dendam pribadi karena sudah dua bulan RY diabaikan Anto," kata DI menceritakan hubungan terlarang Ry dan Anto.

Keempat pelajar pelaku pembunuhan ini dikenakan Pasal 338 Jo pasal 340 KUHP dengan ancaman pidana 20 tahun penjara hingga hukuman mati. ***

Dari Halaman 1

Dari Halaman 1

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda,

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

MTQ XXV Tingkat Nasional

Sudut Alun-alun

Hadirkan Maher Zein, Opick, dan Bimbo BATAM (HK) — Penyelenggaraan MTQ XXV tingkat Nasional di Batam juga akan menghadirkan penyanyi religius dari nasional dan internasional, yakni Maher Zein, Opick, dan Bimbo.

Seperti yang dilansir sejumlah media di Kepri, panitia MTQ akan menghadirkan penyanyi-penyanyi tersebut saat upacara pembukaan guna bisa menghibur warga dan peserta acara nasional itu.

“Panitia akan berusaha untuk menghadirkan penyanyi tersebut. Karena ini ada-

lah keinginan masyarakat Batam dan Kepri," ucap Ketua Bidang Acara Panitia MTQ Nasional, Buralimar.

Diungkapkannya, upacara pembukaan yang digelar di Dataran Engku Putri itu akan dibuat semeriah mungkin dengan banyak sentuhan teknologi tinggi yang dibalut dalam budaya Melayu yang kental dengan Islam. “U ntuk itu, kami akan pakai teknologi multi media, pencahayaan, suara dan sebagainya,” kata Buralimar. (ant)

Ruang VVIP Bandara Disiapkan BATAM (HK) — Untuk menyambut tamu-tamu penting selama MTQ XXV, di Bandara Hang Nadim direncanakan juga disiapkan ruangan khusus untuk VVIP. Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam Dwi Djoko Wiwoho, seperti dilansir sejumlah media di Kepri beberapa waktu lalu mengatakan, pihaknya akan mendukung kesuksesan MTQ Nasional yang akan diselenggarakan pada Juni 2014 mendatang.

“Kami siapkan ruang VVIP

8

untuk tamu MTQ kalau memang ada permintaan,” ucap Joko.

Djoko mengatakan, BP Batam siap membantu Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan Pemerintah Kota Batam menyukseskan acara tersebut.

Selain itu, tambah Joko, saat ini pembenahan juga dilakukan di Bandara Hang Nadim. "Pembenahan tersebut bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang datang via Bandara Hang Nadim," tambahnya lagi. (rpc)

Butuh 6000 Kamar untuk Peserta BATAM CENTRE (HK) — Panitia Musabaqah Tilaqatil Qur'an (MTQ) XXV Tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di Batam pada Juni 2014 mendatang, saat ini terus melakukan perampungan persiapan. Seluruh bagian, baik infrastruktur dan prasarana lainnya terus digesa. Termasuk persiapan sound system, penerangan, stand bazaar, serta hotel dan kamar untuk para kontingen.

"Untuk kamar saja, kita butuh sekitar 6000 kamar.

Dan ini tengah kita gesa. Jika semua bisa kita selesaikan dalam waktu dekat, kalau pun ada kekurangan menjelang hari H, kita bisa menyisip kekurangan tersebut," ujar Ketua Panitia Pelaksana MTQ XXV Tingkat Nasional, Soeryo Respationo kepada Haluan Kepri baru-baru ini.

Soerya menjelaskan, pembangunan infrastruktur seperti Astaka, Menara, dan perluasan jalan di sekitar kawasan Dataran Engku Putri terus digesa pengerjaannya.

Diperkirakan, pembangunan sarana tersebut menelan biaya sekitar Rp90 miliar.

"Kita bisa lihat pembangunan terus dilakukan. Semua bekerja. Bagian-bagian yang diperlukan digesa pengerjaannya. Seluruh panitia terus melakukan komunikasi dan koordinasi. Bahkan seluruh panitia telah berkumpul untuk verifikasi anggaran agar tidak terjadi 'double budget'," ucap Soerya yang juga Wakil Gubernur Kepri ini.

Menurutnya, dari kalkulasi sementara, anggaran yang digunakan mencapai Rp90 miliar guna. Sebelumnya, secara keseluruhan diperkirakan mencapai Rp183 miliar.

"Namun setelah dicek turun karena ada double anggaran, dari masing-masing

DERMAWAN/HALUANKEPRI

TINJAU ASTAKA — Gubernur Kepri, HM Sani tengah melakukan peninjauan pembangunan Astaka MTQ di Dataran Engku Putri belum lama ini. bidang kepanitiaan.

Dana tersebut,dihitung dari semua penggunaan anggaran, mulai pembangunan infrastruktur yang sedang berjalan hingga berakhirnya acara nanti. Dan,

dana tersebut, merupakan anggaran yang dibebankan penambahan ruas-ruas jalan, kerjasama antara Provinsi Kepri dan Pemko Batam." " Persiapan bangunan fi-

sik harus dikerjakan dari sekarang. Mengenai tanggal pelaksanaanya (MTQ), saat ini belum pasti. Tergantung jadwal dari presiden nantinya," ujarnya lagi. (byu)

Rivarizal, ST, MM

"Mari Berpikir Jernih, Saatnya Kembali Berkarya"

SOSIALISASI di Tanjungpiayu2

"KONDISI sosial masyarakat dan bangsa saat ini tengah diuji oleh berbagai persoalan. Namun, apakah kita akan selalu larut dalam segala permasalahan tersebut? Tentu tidak. Kita ingin bagaimana masyarakat kita maju, bangsa kita maju, dan kemakmuran harus kita raih. Untuk itu, marilah kita samakan persepsi kita. Kita jernihkan kembali pikiran.

Sudah saatnya kita kembali berkarya." Demikian ungkapan yang selalu dikatakan Rivarizal, ST, MM, dalam setiap bersosialisasi dengan tokoh dan masyarakat di banyak kawasan di Batam. Rivarizal yang merupakan salah satu pengusaha, pengamat sosial, dan juga calon legislatif kota Batam pada pemilu 2014 ini, dalam setiap diskusi dengan banyak kalangan mengatakan, dalam suasana yang penuh dinamika saat ini, kita jangan larut dengan kondisi yang tidak menentu sekarang.

"Untuk meraih harapan dan cita-cita bersama, sudah waktunya pola pikir lama dibuang. Kita kembangkan pemikiran positif dalam melihat segala hal. Tidak ada yang tidak bisa kita buat. Kita semua mempunyai energi positif yang besar dalam diri masing-masing. Jika energi positif itu kita kembangkan bersama-sama, saya percaya, kita akan bisa menjadi masyarakat yang besar dalam sebuah negara yang besar.

Narasi dan Foto: Reni Asmayeti

MELAKUKAN sosialisasi dan berdiskusi dengan tokoh dan masyarakat di Perumahan GMP Batam

BERSOSIALISASI dengan warga Kuansing Kota Batam

MELAKUKAN pemasangan spanduk di daerah Pulau Galang

Karena itu, mari kita kembali berpikiran jernih. Mulailah untuk menunjukan karya terbaik kita."

Untuk menggugah masyarakat agar dapat mengembangkan potensi besar itu, Rivarizal melakukan kunjungan ke sejumlah wilayah di Batam. Dalam kunjungan bersama timnya, Rivarizal melakukan dialog dengan masyarakat setempat. Termasuk memberikan solusi terhadap persoalan yang ada di tengah masyarakat tersebut. Sejumlah wilayah dikunjungi diantaranya Pulau Sembur, Pulau Galang, Perumahan GMP, termasuk berdialog dengan warga Kuansing Singingi yang ada di Batam. Menurutnya, dengan dialog dan diskusi dengan masyarakat itulah, bisa diperoleh masukan, keluhan, serta mencarikan solusi dari permasalahan yang ada.

"Yang pasti, kita membuka diri, pikiran, hati, serta bisa berbuat untuk kemajuan diri kita, keluarga, masyarakat, serta bangsa yang kita cintai ini."

SOSIALISASI di Tanjungpiayu

SOSIALISASI di hadapan warga Pulau Sembur dan Galang

CMYK

Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Zikri Karisma

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

9

Pemko Tutup Food Court Cikitsu BATAM CENTRE (HK) — Pemko Batam akan menutup operasional warung makanan (food court) Cikitsu, Batam Centre sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Pentutupan itu dilakukan setelah munculnya penolakan dari warga terkait keberadaan food court tersebut.

Tengku Bayu Liputan Batam Wakil Walikota Batam Rudi SE mengatakan, penutupan dilakukan setelah perangkat RT/RW setempat

tidak memperbolehkan food court tersebut beroperasi.

Namun Rudi minta waktu tiga hari kepada warga pengunjukrasa untuk bersabar.

Rudi juga meminta komitPemko Tutup Hal 10

Akhir April, Semua Jenis Mainan Harus SNI BATAM CENTRE (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Batam bersama Direktorat Jenderal (Dirjen) Basis Manufactur, Kementerian Perindustrian (Kemenperin)

TAK TAHU- Jon Arizal bersaksi di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang, di Sekupang dalam sidang lanjutan gugatan Ketua DK FTZ BBK HM Sani yang diajukan Istono, Selasa (18/2).

Dalam keterangannya, Jon tak tahu ada tim seleksi Kepala BP Batam.

mensosialisasikan Peraturan Dirjen Basis Industri Manufactur Nomor 02/BIM/PER/ 1/2014 tentang Petunjuk Akhir April, Hal 10

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

Jon Tidak Tahu Ada Tim Seleksi Sidang Lanjutan Gugatan Ketua DK FTZ SEKUPANG(HK)— Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang, di Sekupa-

ng, kembali menggelar sidang lanjutan gugatan Direktur Perencanaan dan Pembangunan BP Batam,

Pria Sebatang Kara Itu Akhirnya Meninggal Tak Punya Dana untuk Berobat

SALIM Usman (39), pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek itu, meninggal dunia setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam, Senin (17/2), sekitar pukul 22.00 WIB malam.

Pria yang tak punya kartu tanda penduduk (KTP) Batam itu tinggal di rumah liar (ruli) Sumber Jaya RT02/ RW06, Kelurahan Sungai Langkai, Sagulung. Ia hidup sebatang kara.

Pria Sebatang Hal 10

Ir Istono terhadap Ketua Dewan Kawasan FTZ BBK dan Ketua Pembentukan Tim Uji Seleksi Kepatutan MANURUNG/HALUAN KEPRI

Jon Tidak Hal 10

PETUGAS kamar jenazah membersihkan jenazah Salim Usman, pria sebatang kara yang tak mampu berobat ke rumah sakit karena ketiadaan dana.

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

Metro Batam

Rabu, 19 Februari 2014

10

APKLI Harsono Hadir di Pasar Induk Siap Fasilitasi Kepentingan PK5 JODOH (HK) — Untuk mempermudah interaksi dan komunikasi para Pedagang Kaki Lima (PK5) dengan Asosiasi Pedagang Kakilima Indonesia (APKLI) Kepri, maka DPW APKLI Kepri versi Harsono Cs mendirikan APKLI Centre di samping pasar Induk Jodoh dan mulai difungsikan Senin (17/2).

Ketua APKLI DPW Kepri, Harsono dalam sambutannya mengatakan keberadaan APKLI Centre adalah upaya menfasilitasi kepentingan PK5 di Kepri dan Batam.

Mulai soal pemberian bantuan sampai upaya memberikan perlindungan hukum

jika terjadi persoalan.

Diantara program yang dimaksudkan, kedepan APKLI Kepri akan memberikan perlindungan atau advokasi dalam kepastian berusaha bagi anggotanya. APKLI akan mendirikan koperasi untuk menfasilitasi kebutuhan anggotanya sebagai bagian pembinaan dan juga pengaturan permodalan.

Kedepan, lanjut Harsono, APKLI juga punya program akan melindungi anggotanya dari pungutan-pungutan. APKLI juga akan mengupayakan progarm asuransi kematian dan kesehatan bagi PK5. “ Kita juga akan bekerjas-

ama dengan bank untuk mempermudahan anggota mendapatkan pinjaman usaha,” ungkap Harsono.

Di tempat yang sama, Sekretaris APKLI Kepri Sumartono menjelaskan bahwa organisasi APKLI adalah organisasi tunggal sebagaimana surat dari Kemenkum HAM Indonesia, ditambah lagi organisasi ini sudah dipatenkan dan tercatat sebagai HAKI. “ Siapapun yang menggunakan nama atau logo yang sama, maka kami tegaskan itu ilegal,” tegas Sumartono di dampingi pengurus lainnya.

Selain penjelasan tentang program kerja APKLI kepada PK5 yang hadir, dalam kesempatan itu dilakukan juga tanya

jawab antara pedagang dengan pengurus APKLI Kepri.

Salah seorang PK5, Tani Boru Sitepu dalam sesi tanya jawab mengatakan bahwa nasib mereka sungguh tragis.

Pasalnya, ia sudah 15 tahun berdagang di depan pasar Samarinda, tapi selalu mendapatkan penggusuran. “ Saya sudah 15 tahun berdagang kaki lima, tapi saya selalu digusur, mohon kami dilindungi,” ungkap ibu paroh baya ini.Di akhir penjelasan, Harsono menjanjikan akan memberikan perlindungan kepada para PK5, termasuk juga melakukan pemberdayaan sebagaimana yang disampaikan mayoritas pedagang yang hadir. (ays)

Mayat Laki-laki Tergeletak di Pintu BATUAJI (HK) — Sesosok mayat laki-laki tua, ditemukan tergeletak di pintu gubuk di tanah kosong dekat ruko Putra Jaya, Tanjung Uncang, Batuaji, Selasa (18/2) sekitar pukul 18.30 WIB. Pria tua berambut putih itu tewas hanya bertelanjang dada. Dari kepalanya keluar darah yang sudah bergumpal.

Sementara itu, disamping jenazah terdapat handphone yang terus berbunyi. Diduga handphone tersebut milik lelaki itu dan sedang dihubungi oleh kerabatnya.

Kejadian itu sontak mem-

buat heboh warga Tanjung Uncang sekitarnya.

Hanya dalam hitungan menit, warga pun datang sambil berdesak-desakan ingin melihat dari dekat sosok mayat tersebut.

Saat ditemukan, di leher mayat terdapat sebuah luka menganga. Diduga bekas goresan. Sedangkan bagian tubuh lainnya tidak terdapat luka sama sekali.Tak hanya itu, kondisi tubuh korban sudah mulai membengkak dan dikerubuti lalat dan belatung.

Belum diketahui secara pasti penyebab kematian kor-

ban. Namun, berdasarkan kondisi luka di leher korban kuat dugaan karena jatuh terpeleset.

Jenazah sempat menjadi tontotan warga kurang lebih 1 jam, karena lambannya petugas kepolisian tiba di lokasi. Keterangan yang dihimpun dilokasi, korban memang tinggal diruko Putra Jaya, Batuaji. Warga mengenalnya sebagai lelaki tua.

Petrus, warga setempat mengatakan, awalnya pencari burung yang pertama kali menemukan mayat tersebut.

Kemudian pencari burung itu yanng memberitahu ke salah

Dari Halaman 9

Pemko Tutup men warga, setelah ditutupnya tempat tersebut, warga di sini harus berjanji jangan kembali ke foodcourt tersebut. " Saya akan mempertimbangkannya paling lama 3 hari, tapi setelah ditutup, RT/ RW ataupun warga disini,

jangan buka kembali di tempat itu, "ujar Rudi.

Pada pertemuan tersebut, Rudi menegaskan, dirinya akan memanggil pemilik foodcourt agar mengikuti keinginan warga. " Kalau dalam tiga hari mereka gak mau menutup, saya akan perin-

tahkan Satpol PP tutup langsung, "tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, ratusan warga yang bermukim di Perumahan Cikitsu melakukan unjukrasa. Aksi tersebut dilakukan di depan pujasera Cikistsu. Bahkan warga sempat membakar ban

bekas sebagai bentuk protes.

Aksi itu dipicu dari kekesalan warga atas jam operasional live karaoke yang melebih batas waktu. Tidak hanya itu, suara musik yang dihasilkan juga mengganggu ketenangan warga saat hendak beristirahat pada malam hari. ***

Dari Halaman 9

Akhir April, Teknis Pelaksanaan Pemberlakuan dan Pengawasan Penerapan SNI buat mainan secara wajib di Hotel Nagoya Plaza, Selasa (18/2).

Kasubdit Industri Alas Kaki, Kulit dan Aneka Direktorat Industri Tekstil dan Aneka Ditjen Basis Industri Manufaktur Kemenperin Richard Nainggolan mengatakan, bahwa sudah ada dua tempat yang telah dilaksanakan untuk sosialisasi. Diantaranya, Surabaya dan Bandung. “ SNI ini diberlakukan karena banyaknya beredar mainan di pasaran dengan harga relatif murah dan banyak ditemukan produk mainan yang mengandung zat-zat kimia yang berbahaya bagi

satu warga setempat. Melihat kelokasi kejadian itu, ternyata benar ada sosok laki-laki tua yang sudah bau.

"Awalnya kami tak percaya, begitu melihat ke lokasi ternyata benar ada mayat laki-laki. Korban ini tinggal di ruko Putra Jaya ini dan tidak dibunuh atau terpeleset saat mandi," katanya, kepada wartawan.

Beberapa saat kemudian, tim unit identifikasi Polresta Barelang datang untuk membawa mayat tersebut. Korban dibawa ke RSOP Sekupang untuk diotopsi. (cw71)

kesehatan, “ ujarnya.

Menurutnya, SNI wajib diberlakukan agar dapat membantu para importir guna melancarkan arus perdagangan dan mencepatkan persaingan yag sehat. Hak tersebur, karena para importir ketentuan SNI dikecualikan untuk skill, uji percontohan, permohonan SPPT SNI, keperluan penelitian, dan keperluan khusus.

“Itu harus dilengkapi pertimbangan teknis dari Dirjen pembina industri, “ucapnya.

Sementara itu, Kasubbid Penyiapan Penerapan Standar Pusat Standarisasi Kemenperin Adrian Adityo, menyatakan, untuk pemberlakuan SNI mainan wajib dilaksanakan sejak tanggal 30

April 2014 mendatang. “ Badan Standardisasi Nasional (BSN) menerapkan batas waktu mainan di seluruh Indonesia harus sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) pada 30 April 2014 nanti. Bagaimana tanda SNI itu ada digudang importir Indonesia. Pelabuhan, dilakukan digudang importir. Masingmasang mempunyai logo, “paparnya.

Anggota 2/Deputi Bidang Pelayanan Jasa, Fitrah Kamaruddin yang membuka sosialisasi ini mengatakan pengurusan SNI mainan ini sangat mudah. Karena itu, diimbau kepada para importir agar segera mengurus SNI mainan ini supaya mendapatkan lisensi.

Dari Halaman 9

Jon Tidak dan Kelayakan Calon Kepala dan Anggota BP Batam, Selasa (18/2).

Dalam sidang tersebut, majelis hakim memanggil 10 saksi yang tak lain adalah 10 peserta seleksi yang dinyatakan lulus seleksi calon Kepala BP Batam. Ke-10 saksi tersebut adalah Dr Ir Tjahjo Prionggo, Agastya Hari Marsono S Sos, Ir I Wayan Subawa, Ir Donald Dolok Panjaitan MM, Drs Jon Arizal M Hum, Ir Asroni Amran Manggara Harahap M Sc, Ir Budi Setyanto MBA, Ir Agaus Handani Canny M A M Sc, Ir Puddu Razak Mansur MBA

dan Fatdjeri Razi SE MBA. Majelis Hakim yang diketuai Yustan Abithoyib, didampingi Sudarsono dan Yustika sebagai hakim anggota mengatakan, saat ini majelis hakim mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan semua saksi. Baik itu dari saksi-saksi pihak penggugat maupun dari pihak tergugat I dan II. “ Kita memeriksa, mendengarkan dan mancatat semua keterangan para saksi yang dihadirkan dalam persidangan. Hal ini sebagai bahan bukti untuk melengkapi fakta-fakta yang terungkap dalam PENGUMUMAN KEDUA persidangan.

LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Sehingga, daBerdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. BPR Dana Nagoya akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak lam keputuTanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam terhadap : san nanti tiSebidang tanah seluas 72 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Komplek Muka Kuning Utara II, Jl. Pulau Letung No. 18, Kelurahan dak ada piTiban Asri, Kecamatan Batam Barat, Kota Batam sesuai SHM No. 694/ Tiban Asri tanggal 31-12-1999 a.n. SAPTAMA SIMANUNGKALIT. hak-pihak Nilai Limit Rp 65.000.000,- (enam puluh lima juta rupiah) yang merasa Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari / tanggal : Rabu / 5 Maret 2014 dirugikan Pukul : 10.00 WIB sampai dengan selesai Tempat Lelang : Kantor PT. BPR Dana Nagoya maupun diunKomplek Nagoya New Town Blok F No. 1 & 2 - Batam Syarat-syarat Lelang : tungkan,” 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang sebesar Rp 15.000.000,- (lima belas juta rupiah) secara tunai kepada kata Yustan.

Pejabat Lelang 1 (satu) jam sebelum pelaksanaan lelang.

2. Peserta Lelang diwajibkan untuk melapor ke KPKNL Batam dengan U n t u k membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM) dan fotocopy NPWP serta bukti slip setoran uang jaminan. persidangan 3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan Harga Limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti Lelang selama 3 (tiga) bulan berikutnya.

4. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang.

5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang dan apabila tidak melunasi pada waktunya maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke Kas Negara serta masuk dalam DAFTAR HITAM. 6. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan bukti asli setoran dan kartu identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku.

7. Objek lelang yang ditawarkan sesuai dengan kondisi apa adanya (as is), karena itu Peserta Lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

8. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat; 9. Syarat-syarat lelang lainnya ditentukan pada saat lelang.

10.Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Dana Nagoya Nomor Telepon : 0778 – 458588 atau KPKNL Batam Nomor Telepon : 0778 – 469824, 469825.

Batam, 19 Februari 2014 PT. BPR Dana Nagoya Ttd. SHIAU PHENG Direktur

Kasubdit Perindustrian Ponco Priyo Atmojo menambahkan, sampai saat ini masih ada uji SNI. Nantinya Per tanggal 30 April mendatang, para importir wajib memasukan barang ber SNI. “ Otomatis harus bersertifikat SNI. Kalau tidak tak akan di proses.

BP Batam punya laboratorium. Kita juga selalu mencoba parameternya diuji. Kalau mainan beredar atau belum beredar. Harus mau tidak mau tetap harus dilakukan pengujian, “jelasnya.

Sedangkan produk yang sudah beredar dan belum memiliki SNI akan ditarik dan akan di bawa ke gudang jika tidak sesuai SNI lanjutnya dilarang di pasarkan.(byu)

selajutnya digelar Kamis(20/ 2) Minggu ini. Yustan menyatakan akan memanggil pihak yang diakui ketua dewan kawasan, HM Sani sebagai tim assessor independen dari UI, yaitu PT Daya Makara Jakarta. “ Persidangan Kamis besok, kita akan menghadirkan saksi dari pihak tim Assesor yang ditunjuk ketua dewan kawasan dari UI itu. Karena, pada replik persidangan sebelumnya terungkap dari Kuasa Hukum dan Jaksa Pengacara Negara yang mewakili tergugat I dan II, Emilwan Ridwan cs, bahwa tim assesor independen itu bukan dari UI. Melainkan, sebuah perusahaan unit komersil yang ada Universitas Indonesia Jakarta,” tukas Yustan.

Drs Jon Arizal M Hum selaku peserta yang lulus dalam seleksi calon Kepala BP Batam, dan juga sebagai sekretaris Dewan Kawasan FTZ BBK mengungkapkan, mengaku tidak tahu adanya pembentukan Pembentukan Tim Uji Seleksi Kepatutan

dan Kelayakan Calon Kepala dan Anggota BP Batam itu. “ Saya tidak ada diundangan maupun dilibatkan dalam pembentukan ketua maupun anggota tim uji seleksi calon Kepala BP Batam.

Yang saya tahu, ketua dan anggota tim uji seleksi sudah di bentuk oleh Ketua Dewan Kawasan FTZ BBK, HM Sani,” kata Jon. Dengan adanya penerimaan calon Kepala BP Batam ini, ujar Jon, tentunya ia juga ingin untuk mengikuti seleksi, karena ia juga mempunyai program kedepan untuk memajukan Kota Batam ini maupun Kepri. “ Alhamdulillah, dengan persyaratan saya yang sudah memenuhi ketentuan, juga memiliki kompetensi dan kapabilitas sebagai calon Kepala BP Batam, akhirnya saya mengikuti uji seleksi kepatutan dan kelayakan itu. Dan ternyata saya lulus hingga ketahap penyisihan 10 orang peserta,” ungkap Jon dalam persidangan. (vnr)

WALIKOTA Batam Ahmad Dahlan berdialog dengan sopir taksi yang melakukan demo di Pemko Batam, kemarin. Para sopir taksi menuntut walikota menjamin tidak ada lagi penambahan armada Blue Bird di Batam.

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

Ribuan Supir Taksi Duduki Kantor Walikota BATAM CENTRE (HK) — Ribuan supir taksi yang tergabung dalam Forum Komunikasi Taksi Pelabuhan Barelang (FKTPB) dan Forum Peduli Nasib Taksi (FPNT) Batam melakukan aksi unjuk rasa di kantor Walikota Batam di Jalan Engku Putri, Batam Centre, Selasa (18/2) sekitar pukul 09.00 WIB. Mereka menuntut Walikota Batam Ahmad Dahlan menandatangi perjanjian hitam di atas putih yang salah satu isinya adalah tidak ada lagi penambahan taksi Blue Bird di Batam.

Dalam aksinya, para sopir taksi juga melakukan orasi di depan kantor Walikota Batam. Mereka juga memarkirkan taksinya di sepanjang Jalan Engku Putri hingga menyulitkan kendaraan melintas di jalan tersebut.

Aksi mogok yang dilakukan ribuan sopir taksi itu telah menyebabkan beberapa pelayanan transportasi terganggu. Salah satunya di bandara Hang Nadim. Banyak penumpang Bandara yang terpaksa menggunakan taksi plat hitam untuk bisa sampai di tujuan.

Ketua FKTPB Joni Efrianto mengatakan, aksi damai yang dilakukan ribuan supir ini, meminta kepada walikota Batam Ahmad Dahlan, agar mau mengeluarkan kebijakan bahwa tidak ada lagi penambahan armada taksi Blue Bird. Sebelumnya PT Blue Bird telah menambah 25 armadanya. “ Dari pertemuan sebelumnya, PT Blue Bird meminta izin ke kami untuk menambah armada dan kami menyetujuinya, “kata Joni.

Hanya saja, ia meminta persetuan penambahan armada Blue Bird harus diikuti dengan kesepakatan hitam di atas putih bahwa kedepan tidak ada lagi penambahan armada dan itu setujui Walikota Batam Ahmad Dahlan. “ Kami ingin ada kesepatakan tapi harus disetujuin oleh walikota, agar PT Blue Bird tidak ada penambahan lagi kedepannya, “tegas Joni.

Jon mengatakan ribuan sopir taksi itu tidak akan beranjak dari kantor walikota sebelum mendapatkan kepastian dari walikota Batam. “ Kami tidak akan bubar sebelum adanya keputusan, “tegasnya.

Ketua FPNT Omo Maretralita menuturkan, pihaknya meminta kepada pemerintah, bahwa pihaknya menerima penambahan 25 armada taksi Blue Bird, asalkan kedepannya tidak ada lagi penambahan. “ Kami maunya ada perjanjian hitam di atas putih, kalau jalan 25 armada ini,

kedepannya tidak ada lagi penambahan. Kalau tidak bisa, berarti perjanjian balik ke awal lagi, yakni dilarangnya operasinya 25 armada baru, “tegas Omo. Menurut Omo, seharusnya Pemerintah Kota (Pemko) Batam, bisa mengambil kebijakan terhadap permasalahan ini. Untuk itu, saat ini, pihaknya meminta kepastian, agar Pemko Batam bisa tegas mengambil keputusan. “ Kami minta Pak Walikota mau memutuskan. Kalau misalnya minta waktu seminggu tidak apa-apa, tapi mobil kami juga parkir di sini seminggu juga, “ucapnya.

Sementara itu, Amri Fernando pengurus Forum Komunikasi Pemudi Batam (FKPB) mengatakan, bahwa dari hasil pertemuan tidak menuaikan hasil yang diharapkan dari pihaknya. Pemko Batam hanya memberikan waktu 7 hari untuk berkoordinasi dengan PT Blue Bird. “ Tidak ada titik temu yang kami harapkan, Pemko mau berkoordinasi dengan PT Blue Bird dalam seminggu ini. Tetapi untuk 25 armada taksi yang baru, mulai besok tidak beroperasi lagi, “ucapnya.

Dengan adanya keputusan seperti itu, kata dia, forum taksi akan melakukan pemantauan terhadap 25 armada baru blue bird. Jika ditemukan beroperasi di jalan, maka mereka sepakat akan menahannya dan membawa ke kantor Pemko Batam sebagai barang bukti. “ Kalau kami menemukan 25 armada tersebut dijalan, maka kami akan membawanya ke kantor ini sebagai barang bukti. Kami tidak main-main dan kami juga tidak mau membuat anarkis, “tegasnya.

Ditempat terpisah Ketua Organda DPC Batam Aswen Dores setuju dengan keputusan Pemko Batam yang tidak mengizinkan sementara waktu 25 armada taksi Blue Bird. Namun, ia mengatakan saat ini pihaknya akan menganalisa ulang terkait kebutuhan taksi di Batam. “ Memang keputusan Pemko ini sudah tepat tidak mengizinkan 25 armada Blue Bird yang baru untuk dioperasionalkan. Kami sedang menanalisa ulang kebutuhan taksi di Batam, “katanya.

Kata dia, pihaknya sejak awal sudah melakukan peremajaan taksi yang ada di Batam. Dalam hal ini, jika ada penambahan taxi baru dari blue bird, maka para supir taxi disini akan kewalahan, Sebab, mereka (para taxi) menanggung biaya kredit mobil baru.

“Kasihan kan mereka, gara-gara penambahan taxi

Dari Halaman 9

Pria Sebatang Ia dilarikan tetangganya ke RSUD Embung Fatimah setelah terjatuh di gubuk reyot yang ditempatinya, karena menderita sakit perut.

Sebelum dibawa ke rumah sakit, Salim sempat lama menahan rasa sakit yang dideritanya, karena ketiadaan biaya.

Jangankan untuk membeli obat, untuk makan sehari-hari saja, ia kesulitan.

Uang hasil mengojek tak mencukupi. Sehingga, ia harus terbaring kesakitan di kasur kecilnya.

Karena kondisinya terus memburuk, tetangga yang merawat Salim pertama kali melarikan ke RSUD Embung Fatimah, Batam. Namun tak lama kemudian, korban menghembuskan nafas

blue bird, setoran berkurang, karena mereka masih berhutang ke bank karena sudah melakukan peremajaan taxinya, “ucapnya.

Sementara itu, walikota Batam Ahmad Dahlan mengungkapkan, bahwa pemerinta sudah melakukan dialog dengan pihak PT Blue Bird.

Dimana keputusan yang diambil olehnya, agar 25 taxi Blue Bird yang baru jangan dioperasionalkan dulu.

“Ini keputusan yang saya ambil, bahwa 25 armada taxi blue bird jangan dioperasionalkan dulu hingga ada keputusan,. Dan surat ini, sudah saya tembuskan ke kapolresta Barelang, Kadishub dan Satpol PP, “kata Dahlan saat melakukan konfrensi pers.

Menurut Dahlan, awal masuknya taxi Blue Bird ke Kota Batam ini, seirama dengan pertumbuhan pembangunan dan jumlah penduduk disini. Dimana taxi yang selama ini ada rata-rata tidak reflesentatif, bahkan masih ada taxi yang dibawah standar.

Dalam hal ini, keluhan penumpang dari luar kota, bahwa taxi yang dibawah standart kualitasnya, tidak memiliki air conditioner (AC) dan tidak memiliki argo sebagai penggitung harga buat penumpang.

“Memang tidak semua taxi yang tidak reflesentatif, masih banyak yang sudah memenuhi standar. Dimana banyak orang yang datang ke Batam ada yang memuji dan mengeluh tentang taxi yang ditumpangi oleh penumpang dan ini setahun lalu masih terjadi keluhan penumpang, “ucapnya.

“Banyaknya keluhan dari penumpang, pemko mengambil kebijakan untuk memasukan taxi Blue Bird yang terbaik dan ini sudah diakui secara nasioanal, “tambahnya.

Dahlan mengungkapkan, pertama masuknya 50 unit taksi Blue Bird ke Kota Batam, dikeluhkan oleh semua sopir taksi yang ada di sini. Dalam masa perundingan, diambil kesimpulan, bahwa taksi Blue Bird boleh beroperasi hanya melalui on call tidak mangkal dan berjalan kemana-mana.

“Saat itu, kita buat tim pokja untuk memperbaiki sistem dengan membuat koperasi, dimana semua taksi yang ada harus diperbarui. Alhamdulillah taksi disini sudah banyak diremajakan,” katanya.

Bersamaan itu juga, kata Dahlan, PT Blue Bird menggugat pemerintah ke PTUN dan gugatannya diterima.

Dalam keputusan tersebut, maka PT Blue Bird boleh memasukan taksinya sebanyak 300 unit, dimana saat ini yang berjalan baru 20 unit, sisanya 250 unit.(byu)

terakhirnya.

Marulak, tetangga yang menolong Salim mengatakan kalau pria itu sudah lama sakit-sakitan tapi tak tahu sakit apa. Karena tak punya biaya maka niatnya pergi berobat pun diurungkan.

Selama ini, korban tidak ada makan apapun. Sementara penyakitnya semakin hari semakin parah. Warga setempat bisa membawa Salim berobat ke rumah sakit karena ada surat lampiran pernyataan dari lurah setempat.

Ketua RW 06, Mirwan mengakui Salim tinggal sendiri di gubuknya dan belum terdaftar sebagai warga setempat. Mau berobat saja tak bisa lantaran tak masuk daftar BPJS Kesehatan.

Katanya lagi, sudah hampir 5 tahun pria tua itu tinggal digubuknya itu. Tapi tak pernah ada silahturahmi sama tetanga-tetangganya. “ Korban selama ini tak pernah lapor bahwa dia memasuki

ketempat kita. Selain itu juga KTP korban tak ada sama sekali,” katanya.

Rencananya, jenazah Salim akan dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Sei Temiang, Sekupang melalui bantuan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam.

Dia juga berharap agar kasus seperti tolong diperhatikan, jangan malah dipersulit untuk surat-surat kepengurusannya.

Umar, salah satu petugas ruang kamar jenazah RSUD Embung Fatimah, Batam menuturkan, korban terlambat penanganannya. Ia meninggal karena perutnya kosong. Mungkin korban sempat menahan-nahan sakitnya karena terkendala biaya berobat. “ Korban sendiri meninggal sekitar pukul 22.00 WIB malam, sedangkan dibawa kesini pukul 20.00 WIB, kita sudah mengupayakan yang terbaik untuk korban. Namun nyawanya tak terselamatkan,” kata Umar. (cw71) Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

CMYK

Hukum dan Kriminal

Rabu, 19 Februari 2014

11

AKP Eri Sujadi Jabat Kasat Lantas TANJUNGPINANG (HK)- Ajun Komisaris Polisi (AKP) Eri Sujadi, SH menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Tanjungpinang, menggantikan AKP Dadung Putut Wibowo, SH DK. Serah terima jabatan (sertijab) berlangsung dalam upacara di halaman Mapolres dipimpin Kapolres Tanjungpinang, AKBP Patar Gunawan, Selasa (18/2).

Asfanel Liputan Tanjungpinang Sementara Kabag Sumda yang sebelumnya dijabat oleh Komisaris Polisi (Kompol) Rudi Syahriadi berpindah ke Kompol Asmur B. Lalu, Kasat Binmas sebelumnya dijabat oleh AKP Zanie P, diserah terimakan kepada AKP Syamsulrizal.

Pejabat lama, AKP Dandung dimutasi ketempat tugas baru sebagai Kasat Lantas Polres Bintan di Tanjung Uban. Sedangkan penggantinya AKP Eri Sujadi sebelumnya menjabat sebagai Paur BPKB Dirlantas Polda Kepri.

Kompol Rudi Syahriadi pindah ke tempat tugas baru sebagai Kasubag Rilamat

Bagwat Pers SDM Polda Kperi. Pengantinya Kompol Asmur B sebelumnya jabat sebagai Kasubag Renmin Satras Polda Kepri.

Sementara AKP Zanie P sebelumnya jabat sebagai Kasat Pam Obvit Polres Tanjungpinang, dan AKP Syamsulrizal menempati tugas baru di Mapolda Kepri. Sedangkan jabatan Kasat Pam Obvit Polres Tanjungpinang hingga kini masih kosong.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih atas sumbangsih serta kerjasama para pejabat lama selama ini.

“Atas nama jajaran Polres Tanjungpinang, saya ucapkan terimakasih atas kinerja dan dukungan rekan-rekan selama ini,” kata Patar

2015, Kepri Bebas Narkoba Bagi anak bangsa, tentu sangat mendukung program BATAM (HK) — Secara geo- dan obat-obatan (Narkoba). pemerintah tersebut dalam grafis, Provinsi Kepulauan Mengingat hal itu, Pemerin- rangka menyelamatkan naRiau (Kepri) khususnya Ba- tah Provinsi Kepri memprog- sib para generasi muda, pelatam memang sangat rentan ramkan bahwa pada 2015, jar dan mahasiswa dari pengdengan masuknya narkotika Kepri Bebas Narkoba. gunaan narkoba. Sebaliknya, sebaik apapun program pemerintah apabila tanpa didukung oleh pihak-pihak terkait, maka program tersebut akan jalan di tempat bahkan terkesan mandul.

Mengingagt hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Hindari Anak dari Narkoba (GERHANA) Kepri, Moody Arnold Timisela pun terus melakukan penyuluhan-penyuluhan tentang bahaya penggunaan narkoba dengan melibatkan peserta, khususnya generasi muda, pelajar AGUNG/HALUAN KEPRI KETUA DPP GERHANA Kepri, Moody Arnold Timisela, Vicky Valentino, Andi S dan mahasiswa.

Penyuluhan yang dilakuMukhtar foto bersama pengurus GERHANA Kepri beserta para pemenang Festival kan, kata Moody, yakni deBand di Kepri Mal, Batam, Minggu (16/2).

Moody: Jangan Hanya Slogan

Disamping itu, Patar juga sangat yakin, di tempat tugas yang baru, para pejabat Polres Tanjungpinang ini akan lebih baik dalam menjalankan tugasnya, dan akan selalu membawa semangat dari Tanjungpinang yang selama ini sudah dibangun dan dibina dengan baik.

Untuk para pejabat baru, Kapolres mengucapkan selamat datang dan mohon dukungan, kerjasama, serta lebih meningkatkan kinerja, dalam menjalankan tugas di tempat yang baru.

Patar juga berpesan agar para pejabat baru khususnya, dan seluruh anggota Polres Tanjungpinang menjalankan tugas dengan sepenuh hati, sebagai pelayan, pengayom dan pelindung masyarakat,

ngan mengadakan iven-iven berupa kegiatan. Sebagaimana yang pernah dilakukan DPP GERHANA Kepri, yakni turnamen futsal antar pelajar serta melakukan kegiatan-kegiatan positif lainnya.

Kali ini, DPP GERHANA kembali mengadakan turnamen Festival Band anti narkoba dengan tema ' Pemuda Berkarya Tanpa Narkoba' yang diadakan di Kepri Mal selama dua hari, Sabtu dan Minggu (15-16 Februari).

Adapun kegiatan ini diadakan bertujuan untuk mensukseskan program pemerintah dengan merangkul band Batam dalam rangka untuk menghilangkan image bahwa anak band sering memakai narkoba, namun pada kenyataannya komunitas banda di Batam bersih dari narkoba.

"Selama ini kita dengar bahwa anak band suka pakai narkoba. Tapi pada ke-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

SERTIJAB POLRI — Kapolres Tanjungpinang, AKBP Patar Gunawan memasang pin usai memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) sejumlah perwirah pertama Polri di lapangan upacara Mapolres Tanjungpinang, Selasa (18/2). khususnya di wilayah dimana ia ditugaskan sebagai anggota Polri yang te-

lah digariskan.

"Saya yakin, rekan-rekan semua mampu membe-

rikan yang terbaik dalam mejalankan tugasnya,"ucap Kapolres. ***

nyataannya anak band di Batam ini saya lihat bersih dari narkoba. Karena berdasarkan ciri-ciri pemakai narkoba itu tidak ada anak band Batam yang masuk dalam kategori pemakai atau pecandu narkoba," ujarnya kepada Haluan Kepri, Minggu (16/2) malam.

Batam, kata Moody, merupakan tempat strategis masuknya narkoba, GERHANA pun semakin gencar menjalankan programnya guna mencegah peredaran narkoba di Batam dengan memberikan penyuluhan-penyuluhan tentang bahaya narkoba kepada seluruh pelajar maupun mahasiswa di Batam.

"Kita lihat Batam ini lokasinya sangat strategis masuknya narkoba, jadi kami juga tak kalah gencar memberikan pengetahuan bahaya narkoba khususnya pelajar, karena pelajar sangat rentan dengan narkoba. Maka salah satunya dengan kegiatan ini-

lah, para pelajar dan mahasiswa bisa terhindar dari narkoba," ungkap Moody.

Moody juga berharap dengan program pemerintah bahwa, 2015 Kepri Bebas Narkoba jangan hanya menjadi slogan saja. Menurut Moody dalam hal ini pemerintah kurang memberi perhatian penuh dalam memberantas peredaran narkoba yang marak terjadi di Batam .

"Kami berharap agar program pemerintah, 2015 Kepri Bebas Narkoba jangan cuma jadi slogan saja. Mari samasama kita berantas tuntas peredaran narkoba. Jangan sampai narkoba merusak generasi kita. Kami juga berharap kepada pemerintah khususnya instansi terkait untuk memberikan perhatian yang penuh," tegasnya lagi.

Acara Festival anti narkoba tersebut mendapatkan apresiasi yang baik dari seluruh peserta band,salah seorang personil the little

beat band Budi mengatakan, kegiatan ini sangat positif untuk terus dilaksanakan,karena menurutnya dengan mengikuti even-even sperti ini bisa mempengaruhi pemuda untuk berfikir tidak menggunakan narkoba dalam mengembangkan kreatifitasnya.

"Narkoba itu sangat berbahaya setidaknya dengan kegiatan ini kami-kami tidak berfikiran negatif terkait dengan narkoba,intinya daripada pake narkoba mending berkarya deh,"paparnya.

Sebagai juara pertama dalam festival band ini yaitu Kalimba Band, Yemercy Band peringkat dua, dan Abadis Band peringkat ketiga. Masing -masing juara mendapatkan hadiah berupa uang dan tropi. Dalam mensukseskan acara ini Kanpora dan beberapa instansi lainnya juga turut mensponsori kegiatan tersebut. (cw90)

CMYK

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Mulia Aditya

Lingga

Rabu, 19 Februari 2014

12

BRK Daik Lingga Serahkan Hadiah LINGGA ( HK ) — Bank Riau Kepri (BRK) Cabang Daik Lingga, menyerahkan hadiah langsung tanpa diundi (Kemilau Sinar). Penyerahan dilakukan langsung oleh Kepala Bank Riau Kepri Cabang Daik Lingga, Muhammad Jamil di Daik, Lingga Selasa (18/7).

Nopriadi Putra Liputan Lingga Sebagai salah satu produk Bank Riau Kepri untuk masyarakat, Tabungan Kemilau Sinar (Simpanan Amanah Riau) merupakan, simpanan yang saldo awalnya Rp 20 juta hinggaRp 3,5 Miliar.

Tabungan ini sudah berlangsung di Bank Riau Kepri selama dua tahun lebih.

“Begitu buka tabungan, Nasabah langsung terima hadiah, tanpa diundi”ungkap M Jamil.

Dikatakannya, jumlah nasabah untuk Tabungan Kemilau Sinar cukup diminati.

Namun pada hari ini kita serahkan hadiah langsung kepada salah satu nasabah.

Memang layanan yang diberikan oleh Bank Riau Kepri, lanjut Jamil adalah untuk menrik minat warga dan masyarakat khususnya di Daik untuk gemar menabung terutama di Bank Riau

Kepri Cabang Daik, Lingga.

Sementara itu, salah seorang nasabah Tabungan Kemilau Sinar Bank Riau Kepri Seniy, menuturkan cukup terkesan dengan apa yang telah diberikan Bank Riau Kepri terhadap nasabahnya.

“Awalnya saya menabung di Bank Riau Kepri untuk ke pengurusanke pengurusan visa ke Australia. Dan kita mudah dapatkan rekom dari sini,”ungkapnya.

Menurut hemat Seniy, pelayan nasabah di Bank Riau Kepri cukup memuaskan. Hanya saja, pelayanan tersebut perlu dipertahankan, jelasnya.

Penyerahan hadiah langsung tanpa diundi kepada nasabah tersebut, disaksikan oleh Heru Cahyadi pimpinan seksi operasional dan kas, Bank Riau Kepri.Wahid, Pinsi SBU pemasaran Bank Riau Kepri Cabang Daik Lingga. Hadiah yang diserahkan berupa Ipad gemini 64 giga kepada nasabah atas nama Seniy. (put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

BAGIKAN Hadiah- Kepala Bank Riau Kepri Cabang Daik Lingga, Muhammad Jamil menyerahkan hadiah langsung tanpa diundi kepada salah seorang nasabah yang memiliki tabungan Kemilau Sinar, di Kantor Bank Riau Kepri Daik Lingga, Selasa (18/2).

Warga Pangkal Buluh Kesulitan Air

JEPRIADI/HALUAN KEPRI

WAKIL Bupati Lingga, Abu Hasim melantik enam kepala desa devinitif di Kantor Camat Singkep Barat, Selasa (18/2).

Abu Hasim Lantik 6 Kepala Desa LINGGA (HK) — Wakil Bupati Lingga, Abu Hasim melantik enam kepala desa divinitif yang merupakan desa pemekaran di wilayah Kecamatan Singkep Barat.

Pelaksanaan pelantikan berlangsung di kantor Kecamatan Singkep Barat, Selasa (18/2).

Wakil Bupati Lingga atas nama Pemkab Lingga, mengucapkan banyak terima kasih kepada kepala desa yang baru, dan saya memberikan apriasiasi kepada enam kepala desa baru.

“Dengan semanggat yang penuh, kepala desa baru, dapat membangun desa bersama masyarakat,”katanya.

Pelantikan ini merupa-

kan amanah dari masyarakat maupun pemerintah daerah, ini bukan suatu angan-angan ataupun kebetulan, akan tetapi merupakan kehendak yang maha kuasa.

“Menyandang tugas sebagai yang diamanahkan, bukanlah suatu yang enak di dengar, namun kesabaran dapat mengatasi persoalan yang dihadapi seharihari,”ucapanya.

Dikatakan, kepala desa bukanlah kepala kantor.

Kata Abu, kepala kantor adalah sekretaris desa, sebagai kepala desa setiap hari harus bisa berkeliling di wilayah yang dipimpin, agar tahu apa yang menjadi kesulitan terhadap masya-

rakatnya.

“Jangan mengharapkan pujian dan dapat memahami aturan-aturan yang berlaku sesuai aturan dan mesti banyak belajar,”pesanya lagi Adapun kepala desa difinitif yang dilantik di kecamatan singkep barat yakni, Sapiudin menjabat Kepala Desa Bakong, Baharuddin menjabat kepala Desa Busung Panjang, Kahar kepala Desa Tanjung Irat, Rustam Efendi sebagai kepala Desa Tinjol, Dani menjabat kepala Desa Langkap, sementara Sardi menjabat kepala desa suak Buaya dan terakhir Sapiudin menjabat sebagai desa Bakong. (jfr)

LINGGA ( HK ) — Sekitar 100 KK di Dusun I Pangkal Buluh Desa Limbung, mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Pasalnya kemarau panjang melanda Lingga beberapa bulan belakangan ini hingga perigi kosong, Selasa ( 18/2).

Rusminta, warga Dusun I Pangkal Buluh, menuturkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih, untuk kebutuhan memasak, mandi dan mencuci warga terpaksa ambil air ke sumber mata air Guntung Sawah, yang jaraknya kebih kurang 3km dari dari perumahan warga.

“Susah air Pak.Perigi yang ada disimpang tiga pun kosong, terpaksa warga jemput air ke Guntung Sawah,”ungkapnya.

Dikatakan, kalau tidak musim panas, warga ambil air di perigi yang ada. Namun, akibat kekeringan warga terpaksa ambil air ke Gun-

tung Sawah.

Ia berharap kondisi keringnya perigi tersebut tidat berlangsung lama, supaya warga tidak kesulitan dapatkan air.

Sementara, Suhardi ketua RT 01 Pangkal Buluh (Centeng), membenarkan bahwa saat ini perigi yang sering warga ambil air untuk kebutuhan minum, masak atau mencuci sedang kering.

“Susah betul air Pak. Warga ambil air ke Guntung Sawah. Di sana air masih mengalir,”ungkapnya.

Dituturkannya, bukan hanya warga Pangkal Buluh, warga Seranggas juga ambil air ke Guntung Sawah.

Sebanarnya, lanjut Suhardi, warga telah usulkan pada musyawarah desa untuk pembangunan fasilitas air bersih di Guntung Sawah ke pemerintah. Namun sampai saat ini, belum ada tangga-

pan sama sekali.

“Tidak tahu juga kenapa tidak ditanggapi, mungkin di kampung ini tidak ada rang pejabat,”imbuhnya.

Walau demikian, Suharli

berharap pemerintah segera bangun fasilitas air bersih di Guntung Sawah. Karena untuk lahan tersebut, warga siap untuk hibahkan lahan, jelasnya. (put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

PERIGI warga di Centeng, Desa Limbung mengalami kekeringan. Terpaksa, warga menjemput air bersih ke Guntung Sawah, yang jaraknya lebih kurang 3 Km dari pemukiman warga, Selasa (18/2).

Kemarau, Hati-Hati Kalau Membakar LINGGA (HK) — Kemarau panjang melanda Daik, Lingga beberapa bulan belakangan ini, kebakaran sangat mudah terjadi. Seperti di Kampung Salak terjadi kebakaran. Beruntung api dapat dipadamkan, Selasa (18/2) malam.

Akibat kobaran api tersebut, warga sempat panik, karena api melahap rumput bambu yang ada di sekitar perumahan warga. Diduga api berasal dari pembakaran sampah oleh warga yang menjalar ke semak-semak belakang rumah mereka.

“Saya dengar ada suara ledakan, saya kira ada yang main kembang api,” ujar Irfan

yang mengaku kaget mendengar kobaran api tersebut.

Dikatakan, untuk memutus jilatan api agar tidak sampai kerumah warga, mobil pemadam kebakaran segera dihubungi. Tidak lama berselang, mobil Damkar datang, sehingga dalam sekejap api dapat dipadamkan.

Namun kejadiaan tersebut lanjut Irfan sempat membuat warga panik dan orang banyak berdatangan.Jalan Kampung Salak mendadak ramai dipadati warga, mereka berhamburan keluar rumah menyaksikan kejadian ini.

Parok, warga Kampung Salak yang berada ditempat kejadian membenarkan hal

ini. Menurutnya musim kemarau dan angin kencang membuat api dengan mudah menjalar.

“Dibelakang rumah warga

semak, ditambah lagi angin seperti ini. Kalau dapat jangan bakar-bakar sampah dulu lah, bahaya kalau me larat,” tuturnya. (put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

AKIBAT kemarau panjang melanda Pulau Lingga, sebagian petani di Bukit Langkap mengalami gagal panen. Terlihat tanaman jagung menguning akibat panas yang melanda, Selasa (18/2).

Editor: Ali Mahmud, Layouter:Yogi Pranata

Natuna

Rabu, 19 Februari 2014

13

PLN Belum Siap Hadapi Gugatan Sidang Gugatan Ditunda RANAI (HK) — Ketua Majelis Hakim, Supriyatna Rahmat SH menunda sidang gugatan terhadap PT PLN menyusul pihak PT PLN dinyatakan belum siap mengikut persidangan, Selasa (18/2).

Fathurahman Liputan Natuna Pihak PT PLN selaku tergugat dalam kasus ini tak ada satu pun yang mengantongi surat tugas untuk mewakili PT PLN dalam persidangan tersebut.

Sesaat setelah sidang dimulai, Ketua Majelis Hakim menanyakan kelengkapan administrasi dari masingmasing pihak. Kepada pihak PT PLN Majelis Hakim menanyakan kepada seorang ibu yang hadir pada sidang tersebut namun perwakilan PT PLN Pekanbaru ini tidak bisa menunjukkan surat tugas untuk mewakili PT PLN. “Untuk saat ini tidak ada yang mulia, mungkin ke depan kami akan bawa,” jawabnya kepada Majelis Hakim.

Mendengar itu, Majelis Hakim mempersilahkan utusan PLN Pekanbaru ini untuk keluar atau meninggalkan ruangan . Demikian juga

dengan Manajer PT PLN Ranting Ranai, Deny Arsyadi. Ia juga tidak bisa menunjukkan surat tugas sebagai utusan resmi PT PLN untuk menghadiri persidangan tersebut.

“Anda juga dipersilahkan mundur, duduk dibelakang saja ya, karena tak ada surat utusan,” tegas hakim kepadanya.

Akibatnya persidangan ditunda hingga Selasa 12 Maret 2014 mendatang agar pihak tergugat dapat mempersiapkan diri terlebih dahulu.

“Karena pihak tergugat belum siap, maka persidangan ini ditunda hingga 11 Maret 2014 mendatang,” tegasnya lagi sembari mengetuk palu menutup jalannya persidangan.

Sementara, pihak penggugat dalam hal ini pelanggan PLN yang ada di Kota Ranai mengaku dapat menerima dengan ikhlas persidangan itu ditunda sebab itu merupakan keputusan hakim.

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

HADIRI SIDANG — Sidang perdana gugatan warga terhadap PT PLN Ranai tampak ramai dihadiri warga namun majelis hakim menunda persidangan menyusul perwakilan PT PLN tidak bisa menunjukkan surat tugas.

“Kalau kita tak masalah persidangan ini ditunda sebab mau bagaimana lagi itu sudah keputusan Pak Hakim.

Kita harus ikuti dan mudahmudahan ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua dan semua pihak agar senantiasa

mempersiapkan diri terlebih dahulu atas apa yang hendak diperbuat,” kata Sabar salah seorang warga yang menggu-

gat PLN Ranai.

Puluhan warga yang turut hadir dalam persidangan itu pun juga tampak keluar

dengan tertib dari ruang sidang Pengadilan Negeri Ranai tanpa ada satu pun protes atau tindakan lainya.***

Pegawai Dilarang Berpolitik NATUNA (HK) — Pejabat dan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna, dilarang terlibat dalam kegiatan politik.

“Pejabat dan PNS jangan ikut-ikutan berpolitik.

Apalagi terbukti mendukung salah satu partai politik maupun calon anggota legislatif (caleg),” ungkap Bupati Natuna, Ilyas Sabli di Kantor Camat Bunguran Timur Laut, Selasa.

Dikatakan Ilyas Sabli,

para pejabat daerah maupun pegawai negeri sipil, harus fokus melayani kepentingan masyarakat demi tercapainya visi dan misi Kabupaten Natuna.

“Pejabat maupun pegawai daerah, harus fokus terhadap tugasnya, yaitu melayani kepentingan masyarakat,” katanya.

Bupati meminta, agar semua pihak ikut mengawasi jika ada keterlibatan pejabat atau PNS dalam setiap kegiatan partai poli-

tik, di tengah semakin memanasnya situasi politik menjelang Pemilu 2014.

“Sebagai abdi masyarakat, PNS harus mampu menjaga netralitas, guna mendukung kondusivitas dan mewujudkan Pemilu 2014 yang aman dan lancar di daerah ini,” jelasnya.

Bupati juga mengharapkan peran masyarakat untuk mengawasi berbagi aktivitas PNS yang ikut-ikutan berpolitik, jika terbukti diminta masyarakat segera

melaporkan kepada pihakpihak terkait untuk ditindaklanjuti.

“Jika terbukti akan ada sanksi administrasi kepegawaian, bahkan bisa sampai pemecatan sebagai PNS,” tegasnya.

Dia mengatakan, aparat pemerintah memiliki amanah untuk melayani masyarakat, karenanya PNS harus netral dan tidak terpengaruh berbagai aktivitas partai politik maupun caleg. (ant)

Kontraktor Bakal Didenda FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

BUPATI Ilyas Sabli dan Wakil Bupati, Imalko bersalaman dengan sejumlah hadirin selepas pelantikan kepala desa di Kantor Camat Bunguran Timur Laut.

Bupati Ilyas Lantik Kades Tanjung Dan Limau Manis RANAI (HK) — Bupati Natuna, Ilyas Sabli melantik dua kepala desa di Kecamatan Bunguran Timur Laut secara bersamaan.

Pelantikan kedua kepala Desa yang berlangsung khidmat dilaksanakan di kantor Camat Bunguran Timur Laut pada Selasa (18/2).

Dalam pidato sambutannya, Bupati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, pemilihan kepala desa secara langsung merupakan perwujudan demokrasi bangsa yang menunjukkan bahwa hak setiap bangsa untuk memilih dan dipilih sebagai wakil permerintahan yang memiliki sudut pandang dan keinginan yang sama.

Namun demikian dalam pemilihan kepala desa, hendaknya setiap pihak menjunjung tinggi hak azasi dan nilai-

nilai demokrasi serta mengutamakan kedewasaan dalam berdaulat dan berdemokrasi.

Bagi kepala desa yang sudah terpilih katanya lagi hendaknya mengedepankan demokrasi dan kedewasaan dalam memimpin, jangan sampai ada perbedaan perlakuan terhadap kelompok masyarakat yang satu dan yang lainnya.

Demikian juga dengan warga desa, harus menerima dan mentaati kepala desa yang telah terpilih secara sah sehingga pembangunan desa ke arah yang lebih maju dapat berjalan dengan baik.

“Saya yakin, kepala desa terpilih ini memiliki kemampuan untuk memimpin desanya masing-masing. Namun jangan sekali-sekali ada tindakan atau pun ucapan yang dapat menimbulkan perbedaan di tengah-tengah

masyarakat. Demikian juga dengan masyarakat hendaknya senantiasa mengikuti indtruksi dan aturan yang dikeluarkan oleh desa selama itu benar,” katanya.

Ia berharap, kedua desa yang dipimpin oleh dua kepala desa yang baru ini akan dapat lebih maju lagi untuk mendukung kemajuan Natuna secara keseluruhan baik di bidang, ekonomi, pendidikan dan lain sebagainya.

“Kita patut bersyukur karena Natuna diberikan berbagai jenis keunggulan terutama sekali dari sisi sumber daya alam, karenanya saya berharap kepada kedua kepala desa ini dapat memajukan desa yang mereka pimin sehingga potensi - potensi yang ada dapat digali dan dimanfaatkan sepenuhnya,” pungkasnya. (cw61)

RANAI (HK) — Kepala Dinas PU Kabupaten Natuna, Minwardi menegaskan, jika jalan hotmix yang hancur itu tidak diperbaiki atau perbaikannya tidak benar maka kontraktor akan dikenakan denda.

“Kita tunggu dulu masa perbaikannya selesai, jika tidak bisa menyelesaikan perbaikannya dalam batas waktu yang telah ada maka otomatis akan kena denda,” tegsa Minwardi saat ditemui

di kantornya, kemarin.

Dikatakan Minwardi, batas waktu perbaikan atas jalan yang hancur itu selama enam bulan setelah pekerjaan itu selesai dikerjakan.

Jika dalam perbaikan jalan tersebut tidak diperbaiki seperti yang tercantum dalam perencanaanya, maka secara otomatis kontraktor jalan tersebut dikenakan denda.

“Kalau dalam masa perbaikannya tidak juga me-

menuhi spek yang telah ditentukan maka, bisa saja yang bersangkutan dikenai denda,” katanya.

Dan jika denda tidak dibayar dan pekerjaan tidak diperbaiki sebagaimana speknya, maka bisa saja dilakukan putus kontrak dengan kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut.

Ia juga menegaskan, ke depan Dinas PU Kabupaten Natuna akan menyeleksi

kontraktor dengan lebih ketat, sehingga pembangunan di Kabupaten Natuna dapat dikerjakan oleh kontraktorkontraktor yang memiliki alat lengkap dan profesional.

“Karenanya besok-besok kami di PU tak mau repotrepot, kami akan seleksi lebih ketat lagi kontraktornya, kalau seperti ini bisa-bisa membahayakan juga bagi kami di dinas PU ini,” pungkasnya. (cw61)

Catatan Lepas Dhany Ismeth

Belum Cukup Pelajaran dari Aksi Sopir Taksi AKSI demo digelar seluruh sopir taksi di Kota Batam minus sopir Blue Bird, di depan Kantor Pemmko Batam Jl. Engku Putri sepanjang hari Selasa (18/2) kemarin. Aksi damai yang melumpuhkan transportasi untuk beberapa tempat vital Kota Batam. Jangka panjang jelas mengganggu perputaran ekonomi dan kepentingan lainnya. Tapi ini juga persoalan keberlangsungan hidup dan urusan perut yang perlu diperjuangkan dan dipertahankan.

Aksi ini adalah yang kedua terjadi di tahun 2014 ini. sebelumnya para sopir taksi menyandera taksi Blue Bird dan sopirnya yang kemudian diserahkan ke Pemko Batam karena perusahaan tersebut melanggar komitmen dan perjanjian.

Bahwa mereka tidak akan melakukan penambahan armada kecuali dengan persetujuan dari Assosiasi sopir taksi Kota Batam, tapi nyatanya mereka seakan nyelonong sendiri. tapi rasanya juga tidak mungkin sebab untuk pemasukan mobil, kir, nopol dan administrasi lainnya tentu melalui birokrasi pemerintahan.

Tentu juga sebelum mobil dikirim ke Batam kemungkinannya perusahaan transportasi tersebut sudah mendapatkan persetujuan alias lampu hijau dari Pemko Batam. Apakah itu langsung melalui walikota / wakil walikota atau hanya setingkat kadishub. Tanpa adanya

persetujuan dari Pemko rasanya tidak masuk akal mereka mengirim mobil ke Batam, karena daerah lain mungkin lebih terbuka dan membutuhkan.

Persoalan kondisi ekonomi Kota Batam yang mandeg bahkan mengalami penurunan (bisa dilihat dari laporan Bank Indonesia maupun BPS terkait pertumbuhan ekonomi Batam/Kepri yang menurun) tidak memungkinkan penambahan armada transportasi.

Kecuali jika pertumbuhan ekonomi positif dan bergerak naik terus, penambahan armada taksi mungkin dibutuhkan.

Disinilah, kita melihat bahwa Pemko Batam seolah-olah membuat kebijakan tanpa melalui kajian ilmiah yang jelas.

Sepertinya kebijakan dan keputusan pemerintah diambil suka-suka atas dasar kepentingan atau keuntungan pribadi ataupun kelompok.

Jika pertimbangannya adalah

melindungi kehidupan masyarakat Batam yang menggantungkan hidup dari sopir taksi, maka pemerintah tidak mungkin menyetujui penambahan armada Blue Bird.

Bagi pengusaha Blue Bird tidak ada masalah apa-apa untuk investasi tersebut, bahkan penambahan sepuluh kali lipatnya juga mampu dilakukan, bahkan dengan harus merugi satu – dua – atau tiga tahun tidak akan menjadi masalah.

Tapi persoalan itu dihadapi masyarakat Batam yang sudah berperan membangun dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di Batam, salah satunya ya sopir taksi.

Mereka bisa terputus pendapatannya karena kalah bersaing dan fasilitas dengan perusahaan besar, yang bisa saja menerapkan strategi bisnis kotor, yakni dengan system kartel.

Sepertinya Pemko dan Walikota/Wakilnya tidak belajar dari aksi sopir taksi tahun 2012 silam yang membuat Kota Batam mendeg total. Atau mereka memang tidak mau belajar lagi karena hati dan pikirannya sudah dibutakan oleh kekuasaan dan jabatan. Padahal semestinya amanah jabatan dan kekuasaan itu dimanfaatkan untuk membantu dan melindungi masyarakat yang dipimpinnya.

Batam saat itu lumpuh total. Aktivitas di bandara dan pelabuhan sebagai pintu masuk manusia terhenti karena tidak ada taksi beroperasi, kec-

Dhany Ismeth uali mobil pribadi yang antar jemput. Selasa kemarin dan mungkin hari ini dan beberapa hari ke depan Batam bisa terus lumpuh kalau aksi sopir taksi tidak diselesaikan dengan arif dan bijak. Sejauh ini, aksi yang dilakukan para sopir taksi itu masih sebatas kewajaran yang dilakukan secara damai. Tapi bagaimana jika batas kesabaran habis, seseorang bisa melakukan sesuatu yang di luar dugaan. Untuk itu, mestinya kita semua belajar dari kejadian sopir taksi yang sudah melumpuhkan mobilisasi Kota Batam ini.

Yang jelas masyarakat Batam lebih punya hak mendapatkan perlindungan hidup oleh Pemerintah Kota Batam dibandikan masyarakat pendatang, termasuk kepentingan investor yang justru mengancam keberlangsungan masyarakatnya. Mengapa kita tidak belajar dari peristiwa yang sudah terjadi?*** Editor: Nico, Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

14

Ahmad Dani Segera di-PAW TANJUNGPINANG (HK) — Anggota DPRD Kota Tanjungpinang Ahmad Dani Pasaribu yang saat ini loncat ke Partai Hanura segera diberhentikan (Pergantian Antar Waktu).

Reza Fahlepi Liputan Tanjungpinang Pemberhentian ini setelah dikeluarkannya surat yang sifatnya segera dari Ketua DP-

RD Kota Tanjungpinang dengan nomor 47/DPRD/2014 ditandatangani oleh Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno.

Dalam surat tersebut dinyatakan menindaklanjuti

dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang nomor 039/KPU-Kota031.436741/II/2014 tanggal 10 Februari 2014 dengan hal PAW anggota DPRD Kota Tanjungpinang periode tahun 2009-2014 a.n Ahmad Dani.

Kemudian, surat tersebut juga mengacu kepada pasal 142 ayat 2 huruf e, pasal 146 ayat 1, pasal 146 ayat 2 dan pasal 146 ayat 3 tentang tata tertib DPRD Kota Tanjungpinang. Berkenaan dengan hal tersebut dan sesuai dengan usulan dari KPU Kota Tanjungpinang atas nama M Mustaqim Ismail sebagai calon PAW anggota DPRD Kota Tanjungpinang menggantikan Ahmad Dani.

Surat PAW tersebut juga ditujukan kepada Walikota Tanjungpinang untuk memproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Terkait dengan hal itu, Ketua Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) Provinsi Kepri Ashari saat dikonfirmasi Senin, (18/2) mengatakan, surat dari Ketua DPRD Kota Tanjungpinang terkait dengan pemberhentian Ahmad Dani harus ditindaklanjuti dan jangan sampai lewat batas.

"Sesuai dengan aturan, paling lambat tujuh hari surat ini sudah bisa diproses.

Karena sejak dari bulan September tahun lalu DPRD Kota Tanjungpinang sudah disurati dan seolah-oleh Dewan tidak menanggapinya,"

ujar Ashari.

Lebih lanjut dikatakan, kalau nantinya Dewan sudah menyurati Walikota Tanjungpinang dan ternyata tidak ditindaklanjuti proses ini ke Gubernur Kepri, maka ini bisa menjadi kesalahan dari Dewan sendiri. Sejak disurati Dewan, berarti Ahmad Dani segera di PAW dan tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) dari Guberbnur Kepri untuk di-PAW. "Sejak dikeluarkannya surat ini, seluruh haknya selaku anggota Dewan sudah habis. Secara normatif, ketika dia sudah dipecat oleh partai, hak dia selaku anggota Dewan sudah tidak ada lagi," kata Ashari.

Sementara itu, Ketua PDK Kota Tanjungpinang M.Mustaqim Ismail meminta kepada Walikota Tanjungpinang untuk segera menindaklanjuti surat tersebut ke Gubernur Kepri.

"Apabila dalam waktu satu Minggu belum juga ada tindaklanjut, maka sesuai dengan aturan secara normatif Gubernur Kepri harus mengeluarkan SK pengganti.

Yang kita sesalkan mengapa pimpinan Dewan tidak menanggapi surat dari awal lalu dan baru ini sudah tingal beberapa bulan lagi," ujarnya.

Kuasa hukum M Mustaqim Ismail M Faizal menambahkan, sebelumnya pihaknya sudah mengirim surat hasil investigasi terkait dengan PAW tersebut sejak bulan September tahun lalu ke Om-

CMYK

budsman pusat.

Yang jelas kata dia, Ketua Dewan harus menguasai surat tersebut yang sudah lama disampaikan, karena bisa saja kemungkinan ada penyalahgunaan wewenang.

"Akibat dari keteledoran dari pimpinan Dewan tersebut, maka bisa saja nantinya diaudit oleh BPK terkait dengan adanya indikasi penyalahgunaan jabatan. Namun disini Dani tidak ada implikasi hukim dan yang bahaya adalah pimpinan Dewan," katanya.

Sebelumnya, Dewan Pengurus Nasional (DPN) Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) akhirnya memberhentikan Ahmad Dani dari keanggotaan PDK Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Langkah tersebut diambil dengan dikeluarkannya surat keputusan DPN PDK nomnor : PDK/SK/KDP/07/VIII/2013 bahwa dari ketentuan perundangan menetapkan seseorang tidak diperkenankan mempunyai keanggotaan di dua partai yang berbeda. Dengan dasar SK tersebut, Dani telah menjadi anggota Partai Hati Nurani Rakyat, maka dianggap perlu untuk memberhentikannya.

Kemudian, dengan memperhatikan surat DPN PDK nomor : PDK/A/KDP03/VIII/ 2013, tanggal 21 Agustus 2013, perihal penegasan proses Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Provinsi dan DPRD Kota dan Kabupaten dari PDK. ***

Editor: R Ghafur, Layouter: M Fahrullazi

Pendidikan Bahaya Koran Jadi Bungkus Makanan Menggunakan koran sebagai wadah makanan memang irit. Koran bisa dengan mudah didapat bahkan tanpa bayar sekalipun. Tapi sebenarnya ada bahaya di balik itu.

Jangan anggap sepele lho.

Direktur Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya BPOM,

Drs. Mustofa, Apt, Mkes kepada wartawan menyebutkan, kebiasaan sepele menggunakan kertas koran sebagai pembungkus makanan menyimpan masalah besar.

Memang tidak serta merta masalah ini bakal muncul, tapi bila

berlangsung terus menerus, kita akan merasakan akibatnya. "Ini nih kebiasaan yang kerap dilakukan, memang enak ngemil sambil baca tetapi kan tinta pada koran dan majalah mudah bermigrasi ke camilan terlebih kalau itu pangan agresif berminyak dan

Rabu, 19 Februari 2014 panas. Itu bahaya," jelasnya.

Tinta yang ada pada majalah atau koran menurut Mustofa mengandung logam berat Pb (timbal) yang diduga menjadi pemicu kanker bahkan penyakit pikun. Nah, lho!

Bahaya kan.

Pada zaman dulu (tahun 1440 sebelum masehi ) unsur tinta di buat dari biji rami, serbuk tulang, karbon dari minyak dan beberapa

unsur tanaman lain. Namun pada zaman sekarang, di gunakan tinta modern yang bahan-bahan nya terdiri dari bahan kimia yang fungsinya sebagai zat pewarna dan pengering.

Tinta pewarna di buat dari bahan kimia ekstrak cairan kental dari batu bara serta hasil sampingan gas batu bara. Sementara kebanyakan bahan pengering tinta cetak juga

mengandung unsur logam seperti Kobalt, Mangan, bahkan Timah hitam (Pb) yang tergolong logam berat berbahaya.

Sebagian dari kita pasti masih ingat kasus Teluk Minamata di Jepang yang memakan korban jiwa dan penyakitnya sendiri di sebut Minamata Disease. Penyakit inipun terjadi akibat dari penduduk mengkonsumsi ikan yang sudah tercemar

15

logam berat dari limbah industri yang di buang kelaut. (education)

SDN 005 Sagulung Bina 17 SD Negeri Berbagi Ilmu Bersama Sekolah Pengimbasan BATAM (HK) — Sebagai sekolah sasaran Kurikulum 2013, SDN 005 Sagulung memiliki tanggung jawab moral terhadap kemajuan Kurikulum 2013 yang diterapkan pada sekolah pengimbasan. han bersama sekolah pengArment Aditya imbahsan di Kecamatan SaLiputan Batam

Sejauh ini ilmu yang didapat dari pelatihan Kurikulum 2013 oleh Kepala Sekolah maupun guru di SDN 005 Sagulung, mereka dengan suka rela menularkan ilmunya kepada 17 SD negeri yang ada di Kecamatan Sagulung.

"Sekolah kita ditunjuk sebagai sekolah sasaran Kurikulum 2013, jadi sudah sewajarnya berbagi ilmu dan pengalaman mengajar prakarya dalam pelatihan implementasi Kurikulum 2013 bagi guru yang ada di sekolah pengimbahasan. Kalau tidak salah sudah empat kali kita adakan pelati-

Revios SPd Kepsek SDN 005 Sagulung

gulung ini. Termasuk saya sendiri sebagai Kepala Sekolah berbagi ilmu dengan sekolah pengimbasan ini," ujar Kepala Sekolah SDN 005 Sagulung, Revios SPd kepada Haluan Kepri, Selasa (18/2).

Malah kata Revios, ketika para guru yang mengajar di kelas I dan kelas IV menemukan kendala dalam menerapkan Kurikulum 2013 ini, di setiap pertemuan Kelompok Kerja Guru (KKG) SD Kecamatan Sagulung selalu dilakukan pembahasan bersama, serta LPMP sendiri telah memberikan pelatihan ketika memonitoring hasil pene-

Dahlius SPd Kepsek SDN 005 Sagulung

rapan Kurikulum 2013 selama satu semester.

"Seperti kendala ketika melakukan penilaian terhadap rapor para siswa terkait pendiskipsian yang cukup rumit, apalagi penilaian rapor kelas I dan kelas IV ini sangat berbeda. Namun para guru telah melakukan pembahasan lewat KKG, dan akhirnya mengerti akan indikator pada penilaian rapor tersebut. Begitu pula dengan sarana seperti infocus yang kita miliki hanya 2 unit, padahal rombel kita mencapai 24 rombel idealnya harus 12 infocus," katanya.

Namun demikian, lanjut Revios, secara keseluruhan penerapan Kurikulum di sekolahnya serta di SD pengimbasan di Kecamatan Sagulung berjalan lancar. Meski awalnya terkendala akan ketersediaan buku pegangan yang cukup terbatas. Namun telah diantisifasi dengan menggunakan dana BOS. Karena untuk buku pegangan ini dinilainya sangat penting sebagai acuan berlangsungnya proses belajar mengajar (PBM) di kelas.

Sebagai Supervisi, Revios menilai bahwa perubahan sikap siswa setelah mengikuti Kurikulum 2013 selama satu semester cukup baik, mulai dari sikap semakin santun dan semangat belajar semakin meningkat. Bahkan anak didik lebih berani mengemukakan pendapat dan

Raih Segudang Prestasi BATAM (HK) — Siswa bernama lengkap Akhfi Wifandi merupakan siswa kebanggaan SDN 016 Sagulung. Segudang prestasi telah diraihnya mulai dari juara kaligrafi, tenis meja, lari hingga juara di sekolah. Saat ini, Akhfi baru duduk di bangku kelas V SD. Meski merupakan siswa pindahan, namun Akhfi dari perolehan juara cukup banyak. "Kalau mendapatkan juara kelas baru kelas V ini saya peroleh, tapi kalau 10 besar tiap tahun didapat," ujar anak pasangan dari Afan Jumaidi dan Temi Wijayanti ini.

Kegiatan sehari-hari Akhfi

Akhfi Wifandi Siswa SDN 016 Sagulung

sama seperti anak lainnya, di rumah nonton tv, sholat dan sorenya Ia mengaji, dan dilanjutkan ikut bimbingan belajar (bimbel). "Saya ikut bimbel sejak kelas III, dari situ baru prestasi saya meningkat mendapatkan juara II dan juara III. Dan baru di kelas V ini saya mendapatkan juara I. Kalau belajar saya lakukan cuma sewaktu bimbel saja, di rumah jarang membaca buku," akunya.

Saat ini Akhfi sedang mempersiapkan diri ikut ajang lomba MIPA (Matematika dan IPA). Baik Akhfi maupun pihak sekolah merasa optimis Akhfi mampu mewakili sekolah meraih prestasi gemilang, karena nilai diraihnya cukup memuaskan. "Kemaren saya di tes karena saya menjadi perwakilan sekolah mengikuti lomba MIPA, dan hasilnya mendap a t k a n n i l a i 9 0 u n t u k pelajaran Matematika, dan nilai 80 untuk pelajaran IPA." Paparnya dengan bangga.

Akhfi merupakan kelahiran Batam pada 28 Mei 2003.

Ia memiliki hobi bermain PS, karena menurutnya permainan itu sangat menyenangkan. "Sebenarnya saya mau jadi polisi, tapi dengan kondisi saya yang tidak memungkinkan dengan penyakit asma ini, lebih memilih jadi guru saja, karena profesi guru itu mulia," ucapannya. (cw75)

HUMAS SDN 005 SAGULUNG

KURIKULUM 2013 — Guru di sekolah sasaran SDN 005 Sagulung sedang mengajar menggunakan Kurikulum 2013, beberapa waktu lalu. Sekolah ini telah membina 17 SD negeri pengimbasan di Kecamatan Sagung dengan saling berbagi ilmu. bertanya. "Siswa lebih kreatif dan pembelajaran lebih menyenangkan, karena sistem pembelajarannya dengan pendeketan scientific, yang lebih menekankan pada sistem pembelajaran, proses mengamati, menanyakan, mengeksplorasi/mengeksperimen, serta mengasosiasi, dan mengkomunikasikan.

Inilah yang menjadi siswa semakin kreatif," katanya.

Pelatihan Guru Kurang Sementara Kepala Sekolah SDN 010 Sagulung, Dahlius SPd mengaku penerapan Kurikulum 2013 di sekolahnya berjalan lancar, kendati sejauh ini pelatihan guru sangat kurang. "Biar lancar ketika PBM, guru akhirnya banyak belajar secara otodidak lewat internet, dan memperoleh ilmu dari sekolah sasaran di KKG. Karena bagaimanapun juga siap tidak siap sekolah harus menerapkan Kurikulum 2013 ini, makanya upaya kepala sekolah dan guru dalam membekali ilmu terus dilakukan, termasuk mengkonsep materi ajar lewat RPP yang dibuat guru," jelasnya.

Diakuinya keberhasilan

HUMAS SDN 005 SAGULUNG

KEPALA Sekolah SDN 005 Sagulung, Revios SPd sedang berbagi ilmu Kurikulum 2013 dengan sekolah pengimbasan di Kecamatan Sagulung. guru dalam menerapkan Kurikulum di sekolahnya pada semester pertama ini telah berhasil sekitar 80 persen. Diha-

rapkan Dahlius pada semester kedua, penerapan Kurikulum 2013 sudah berjalan lancar tidak lagi menemukan kenda-

Prestasi SDN 016 Sagulung Menyaingi Sekolah Lain BATAM (HK) — Prestasi demi prestasi diraih SDN 016 Sagulung telah mempu menempatkan sekolah ini dapat menyaingi sekolah lainnya di Kecamatan Sagulung. Meski baru berdiri sejak tahun 2011 lalu, sekolah ini sangat direspon masyarakat. Karena selama 3 tahun berjalan prestasi cukup banyak diraih dan kini jumlah siswanya sudah mencapai 532 orang.

Menurut Kepala sekolah SDN 016 Sagulung, Hj Rostini SPd, bahwa potensi dimiliki anak didik di SDN 016 Sagulung sangat bagus dan pihak sekolah selalu mendukung bakat dan minat para siswa. hal ini bertujuan untuk memajukan prestasi sekolah agar selalu berprestasi dan dapat bersaing dengan sekolah lain.

"Anak murid kami walaupun kecil-kecil tapi memiliki bakat dan minat yang

kuat, kami tinggal mencari guru pendampingnya agar bakat yang mereka miliki terarah menjadi lebih baik lagi," ujarnya kepada Haluan Kepri, Selasa (18/2).

Sementara prestasi yang baru-baru ini diraih sekolahnya, berupa juara tenis meja, kaligrafi, dan catur. Hampir semua perlombaan yang di ikuti rata-rata di tingkat Kecamatan berlanjut hingga ke tingkat Kota. "Alhamdulillah, kami mendapatkan juara I saat mengikuti perlombaan kemaren, dan sekarang ini kami melatih anak didik setiap hari Kamis dan Sabtu untuk mempersiapkan mental anak didik untuk meju di tingkat Kota," katanya.

Sementara fasilitas dimiliki pihak sekolah sangat lengkap, dan mendukung prestasi anak didik. Sehingga ketika anak didik mengikuti lomba sebagai perwakilan

dari sekolah, selalu membanggakan meraih juara. "Kalau fasilitas kami mendukung dengan prestasi yang kami raih sekarang dan kelak nanti," jelasnya.

Pihak sekolah juga k a t a Ros t i-

la. Karena pemerintah sendiri telah menyiapkan buku pegangan siswa untuk masing-masing sekolah. ***

ni, selalu optimis akan mengalahkan prestasi dengan sekolah lainnya. Hal ini dikarenakan semua kegiatan dari sekolah selalu di dukung pihak orang tua, serta didukung fasilitas dimiliki cukup lengkap. "Intinya bagi sekolah kami tidak ada hambatan untuk mengubah sekolah ini lebih baik dari sekolah lainnya. (cw75)

Hj Rostini SPd Kepala sekolah SDN 016 Sagulung

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment Aditya, Layout: M Fahrullazi

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

16

BP2K3 Minta Dukungan Aburizal Bakrie Pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur TANJUNGPINANG (HK) — Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (BP2K3) Abdul Malik dan sejumlah tokoh masyarakat Kundur menemui Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) atau Ical untuk meminta dukungan atas pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur.

DEWAN Penggerak Utama BP2K3 Abdul Malik bersama tokoh masyarakat Kundur dengan ARB.

Dewan Penggerak Utama dan Pengurus Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (BP2K3) Abdul Malik di Tanjungpinang, Sabtu (15/2), mengatakan, dalam pertemuan tersebut, Abu Rizal Bakrie didampingi Wasekjend DPP Partai Golkar Fuad menyatakan dukungannya atas pemekaran Kabupaten

Kepulauan Kundur Pertemuan yang difasilitasi Bupati Bintan yang juga Ketua DPP Partai Golkar Provinsi Kepri Ansar Ahmad berlangsung di Gedung Bakrie Tower, Lantai 46 Komplek Rasuna Epicentrum Kuningan, Jakarta, Selasa (12/2) lalu.

Menurut Abdul Malik, pertemuan tersebut sangat penting bagi dewan penggerak utama BP2K3 sebab proses pengusulan pemekaran Kepulauan Kundur melalui hak inisiatif DPR RI. Mau tidak mau, proses ini masuk ke ranah politik agar pemekaran Kundur menjadi daerah otonomi baru di Kepri menjadi lebih cepat.

Abdul Malik mengatakan, ia membawa pengurus BP2K3 dan pemuka masyarakat kundur bertemu dengan Ical dan menggandeng Ketua DPD Golkar Provinsi Kepri Ansar Ahmad yang merupakan Bupati Karimun sebagai fasilitator pertemuan.

Narasi : Sutana Foto : Istimewa

SEBELUM Pertemuan dengan Ketum Golkar Aburizal Bakrie Tim BP2K3.

SEKJEND DPP Partai Golkar Idrus Markham bersama Dewan Penggerak Utama BP2K3 Abdul Malik.

KETUM Golkar Aburizal Bakrie, Ketua DPD Golkar Provinsi Kepri Ansar Ahmad dan Dewan penggerak utama BP2K3 Abdul Malik.

DEWAN penggerak utama BP2K3 menjelaskan kepada Ketum Golkar ARB mengenai dokumen pemekaran.

DEWAN penggerak utama BP2K3 saat diwawancara oleh wartawan TV One usai rapat bersama ketua DPP Golkar ARB.

PERTEMUAN Tim BP2K3 dengan Ketum Golkar Aburizal Bakrie.

DEWAN Penggerak Utama BP2K3 Abdul Malik menyerahkan dokumen pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur kepada Ketum Golkar Aburizal Bakrie.

Turnamen Futsal Musofa Cup I Wujud Kebersamaan

MUSOFA bersama ketua SPSI Kepri, Kakanpora Kota Batam dan tamu undangan.

16 Tim U-12 Berebut Duplikat Piala Dunia BATAM (HK) — Sebanyak 16 tim usia dua belas tahun (U-12) se-Kota Batam berebut duplikat Piala Dunia dalam turnamen futsal Musofa Cup I, yang digelar selama satu bulan, mulai 9 Februari9 Maret mendatang.

Turnamen ini wujud kepedulian terhadap semangat olahraga anak-anak usia dini dan kebersamaan warga di lingkungan komplek perumahan Tiban Mc Dermot dibuka Kakanpora Kota Batam, Raja Azmansyah, Ketua SPSI Kepri, H Marzuki, yang dimeriahkan Kompang ibu-ibu majelis taklim TM dan Marching Band pelajar SDN 06 Sekupang.

Selain memperbutkan piala bergilir, masing-masing pemenang akan mendapatkan uang pembinaan senilai Rp3 juta untuk juara I, Rp2 juta untuk juara II, Rp1,5 juta untuk juara III dan Rp1 juta untuk juara IV. H Muhammad Musofa, SE selaku penyelenggara yang juga sebagai anggota DPRD Kota Batam ini mengatakan, turnamen futsal Musofa Cup I U-12 ini, akan digelar setiap tahun. Hal itu dalam rangka

melakukan pembinaan serta pencarian bibit-bibit unggul di bidang olahraga, khususnya futsal. Selain itu, legislator Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini ini mengatakan turnamen ini tidak hanya semata-mata untuk memperebutkan hadiah, tapi seyogyanya lebih kepada pembinaan mental U-12 sebagai generasi penerus bangsa, sehinga mereka terhindar dari kegiatan yang bersifat negatif.

Ketua Panitia Turnamen Futsal Musofa Cup I, Raja Muhammad Amin mengungkapkan, kegiatan ini tentunya sangat positif bagi anakanak. Agar tidak melakukan hal-hal negatif, yang dapat merusak mental mereka dalam kehidupan sehari-hari.

Olahraga Futsal, ungkap Raja, sudah membumi di setiap daerah. Anak-anak sejak U-12 sangat menyukai Futsal. Nah, siapa tahu dimulai dari hal-hal kecil seperti ini, kita bisa melahirkan atlitatlit futsal yang berkelas nasional.

Narasi dan Foto: Nov Iwandra

H MUHAMMAD Musofa, SE selaku penyelenggara memberikan sambutan.

KETUA Panitia Turnamen Futsal Musofa Cup I, Raja Muhammad Amin memberikan sambutan.

H MUHAMMAD Musofa, SE menyerahkan piala bergilir kepada Raja Muhammad Amin.

PANITIA Turnamen, tamu undangan dan ibu-ibu Majelis Taklim Perumahan Tiban Mc Dermot.

KEPALA Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Raja Azmansyah, memberikan motifasi kepada tim U-12 yang akan berlaga.

MELEPASKAN 10 ekor burung merpati dan balon ke udara, tanda dibukanya dengan resmi Open Turmanen Futsal Musofa Cup I.

SISWA SDN 06 Sekupang menampilkan tari pembukaan Turmanen Musofa Cup I.

KETUA SPSI Kepri, H Marzuki memberikan arahan kepada peserta turnamen Futsal Musofa Cup I.

PANITIA Turnamen, tamu undangan dan warga Perumahan Tiban Mc Dermot.

SEKOLAH Dasar Negeri 06 Sekupang yang berda di Komplek Perumahan Tiban Mc Dermot, menampilkan Marching Band.

CMYK

Editor: Eddy, Layouter: Syahril

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

17

Pemko Ajukan Anggaran Pengerukan Laut Ke Pemerintah Pusat TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Perhubungan mengajukan usulan program salah satunya pengerukan laut untuk alur kapal dan pembangunan lahan parkir di Tepi Laut pada Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) 2015.

Sutana Liputan Tanjungpinang Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Tanjungpinang Wan Samsi usai rapat dengan seluruh Kepala Dishub Kabupaten/Kota se-Kepri di Kantor

Dishub Provinsi Kepri, Tanjungpinang, Selasa (18/2).

Pemko saat ini tengah mematangkan rencana program yang akan dibawa ke pertemuan tingkat wilayah Sumatera yang akan dilaksanakan di Batam pada 25-28 Pemko Ajukan Hal 18 SUTANA/HALUAN KEPRI

M. Ridwan

12.657 Pelajar Tpi dan Jangan Takut Bintan Dapat BSM Ekspat Diharapkan Mendorong PAD Mencoba Kemendikbud Anggarkan Rp6,25 M

TELUK KERITING — Kapal Fery melintas di Teluk Keriting, Tanjungpinang, Selasa(18/2). Pada 2015, alur laut dari Pelabuhan Sri Bintan Pura hingga Teluk Keriting akan dilakukan pengerukan untuk mengantisipasi pendangkalan.

Staf Notariat Evi Ananji Batam

DALAM kehidupan seseorang butuh motivasi yang berasal dari katakata bijak. Kata bijak bisa menjadi semangat dalam Jangan Takut Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyerahkan dana bantuan siswa miskin (BSM) melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) kepada 12.657 pela-

jar tingkat SD hingga SMK Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan di Hotel Bintan Beach Resort, Tanjungpinang, Selasa (18/2).

Ahmad Jazidi dari Dirjen 12.657 Pelajar Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo berharap adanya perubahan peraturan daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Pengendalian Lalulintas dan Retribusi Perpanjangan Izin Memperpanjang Tenaga Asing (IMTA)

dapat mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Kepri.

"Sesuai dengan peraturan pemerintah Nomor 97 Tahun 2012 tentang Retribusi Pengendalian Lalulintas dan Retribusi perpanjangan IMTA, maka memberikan peluang

CMYK

penambahan PAD Kepri," jelasnya pada rapat paripurna membahas perubahan Perda Retribusi Daerah di Gedung DPRD Provinsi Kepri Tanjungpinang, Senin (17/2).

Wagub mengatakan, teEkspat Diharapkan Hal 18

Editor: Lili, Layouter: M Fahrullazi

Tanjungpinang

Rabu, 19 Februari 2014

Burung Merpati di Vihara Bahtera Sasana SUASANA berbeda terlihat di Vihara Bahtera Sasana Tanjungpinang. Puluhan burung merpati yang dipelihara pengurus vihara tak merasa terganggu dengan banyaknya orang yang datang ke vihara untuk sembahyang.

Usai perayaan Cap Go Meh yang jatuh pada Sabtu (14/2) lalu, tak mengehntikan warga Tionghoa Tanjungpinang melakukan sembahyang di Vihara Bahtera Sasana di Tanjungpinang. Seperti terlihat pada Senin (17/2) lalu.

Susi misalnya. Warga KM 3 Tanjungpinang ini datang untuk melakukan sembahyang dan berdoa. Ia mengajak serta seluruh keluarga. Saat perayaan Cap Go Meh, ia dan keluarga belum sempat ke vihara dan hanya sembahyang di rumah.

"Saya dan keluarga datang ke vihara ini untuk memanjatkan doa dan meminta

agar keluarga selalu dalam keadaan sehat dan diberikan rezeki yang berlimpah.

Selain itu memanjatkan doa bagi orangtua kami yang telah tiada," ungkapnya usai melakukan sembahyang.

Ia dan warga lainnya yang datang ke vihara tampak memberi makanan kepada burung-burung merpati yang jinak di halaman vihara.

Saat didekati, burung-burung itu terbang dan menjauh. Namun tetap tak jauh dari halaman vihara.

"Setiap selesai melakukan sembahyang, saya suka memberi makanan bagi burung-burung merpati yang se-

SUTANA/HALUAN KEPRI

BURUNG merpati di halaman Vihara Bahtera Sasana Tanjungpinang, Senin (18/2). makin hari terlihat semakin banyak di sini," ujarnya.

Ia merasa senang melihat burung merpati yang jinak tetapi saat didekati terbang.

"Kami membeli pakan burung di pasar. Pakannya hanya jagung yang sudah digiling atau kacang tanah mentah.

Apalagi kalau membawa cucu saya yang kecil, bila ikut biasanya mengejar-ngejar burung sambil memberi makan," ujarnya.

Pengurus Vihara Bahtera

Sasana mengatakan vihara sengaja memelihara burung merpati untuk menjaga keseimbangan lingkungan.

Sebelumnya, jumlah burung hanya beberapa ekor. Seiring waktu, berkembang biak dan kini sudah puluhan, mungkin lebih dari seratus ekor.

"Kita menyiapkan rumahrumahan di pinggir taman vihara. Banyak masyarakat yang memberi makan setelah melakukan sembahyang," jelasnya. (sut)

Wagub Galang Dana untuk Korban Kelud TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo ikut menggalang dana untuk membantu masyarakat korban letusan Gunung Kelud. Penggalangan dana dilakukan melalui Paguyuban Warga Madiun di perantauan.

"Ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat Jawa di perantauan untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah meletusnya Gunung Kelud. Wacana itu sudah disampaikan di

Batam saat acara haul paguyuban warga Madiun," jelasnya di Tanjungpinang, Senin (18/2) lalu.

Penyaluran dan pendistribusian bantuan, lanjutnya, akan dikoordinir bersama dalam sebuah tim karena yang terkena musibah bukan hanya di Kediri, tetapi juga Blitar dan daerah lainnya. Tim akan memonitor di lapangan kemudian mendistribusikannya ke korban bencana Kelud.

"Saya juga meminta kepa-

da rekan-rekan dan sahabatsahabat yang mampu untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah sehingga dapat meringankan penderitaan mereka," ucapnya seraya mengetuk hati wagranya.

Terkait penggalangan dana ke jalan-jalan, kata Soerya, itu merupakan inisiatif komunitas pemuda perantauan di Batam. Namun ia meminta untuk melakukan koordinasi terlebih

dahulu dengan tim penggalangan dana. "Sehingga tidak akan salah persepsi dan dinilai yang tidak-tidak," terangnya.

Sebelumnya, Gubernur Kepri Muhammad Sani mengimbau agar masyarakat Kepri termasuk mahasiswa yang berada di Yogya dan daerah yang terimbas letusan Gunung Kelud untuk tetap tenang, berdoa dan intensif berkomunikasi dengan keluarga di Kepri. (sut)

Rombongan DPRD Jambi Sambangi Pemko TANJUNGPINANG (HK) — Rombongan Komisi B DPRD Kota Jambi menyambangi Pemko Tanjungpinang untuk bersilahtuhrahmi dan tukar informasi terkait perkembangan Kota Tanjungpinang di Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Selasa (18/02).

Rombongan tersebut disambut oleh Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul didampingi Asisten III Ali Hisyam, Kepala Dinas DPPKAD Darmanto, Perwakilan Dishubkominfo dan PDAM Tirta Kepri.

Kepada Komisi B DPRD Kota Jambi, Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul memaparkan bahwa Kota Tanjungpinang merupakan Ibukota Provinsi Kepulauan

Riau (Kepri) dan merupakan kota tertua karena telah berusia 230 tahun. "Kota Tanjungpinang terkenal sebagai kota sejarah, Kota Gurindam Negeri Pantun," ujarnya.

Kota Tanjungpinang, kata Syahrul, juga terkenal dengan sektor pariwisatanya, baik wisata sejarah, kuliner maupun religi. Salah satu tempat yang sering dikunjungi wisatawan adalah Pulau Penyengat, situs sejarahnya

masih kekal dan budaya melayunya yang masih kental.

Selain sektor pariwisatan, sektor perdagangan dan sektor pajak juga ikut meningkatkan perekonomian Kota Tanjungpinang. Oleh karena itu, pemerintah akan terus berusaha membenah dan meningkatkan pelayanan publik.

"Karena hal itu sesuai dengan visi pemerintah yaitu Tanjungpinang yang sejahtera, berakhlak mulia, dan berwawasan lingkungan dengan pemerintahan yang bersih, transparan, akuntable dan melayani," paparnya.

Ketua rombongan DPRD Jambi Said Abdul Kasim menyampaikan, kunjungan kerja tersebut untuk menjalin silahtuhrahmi dan bertu-

Dari Halaman 17

12.657 Pelajar Dikdasmen Kemendikbud mengatakan, alokasi anggaran untuk BSM Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan tahun ini masing-masing sebesar Rp3,5 miliar.

"Kira-kira masing-masing untuk Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan mendapat sebesar 3.5 miliar. Jadi total kedua pemerintah daerah ini sekitar Rp6.25 miliar, gitulah ya," ujarnya usai acara penyerahan BSM. Jazidi memastikan dana BSM sudah tersalurkan seratus persen. "Kalau untuk penyaluran sudah seratus persen. Cuma harus diakui karena waktu penyaluran ini harus terlambat," tuturnya.

Sementara Wakil Ketua

kar informasi. Ia berharap, Pemko Tanjungpinang memberikan kiat-kiat dalam peningkatan PAD dan penataan Kota.

"Jujur saya sangat terkesan dan takjub akan Kota Tanjungpinang, dengan profil Kota Tanjungpinang yang ditayangkan tadi, membuat kami terkesan," ujarnya usai menyaksikan video profil Kota Tanjungpinang.

Ia menilai, Kota Tanjungpinang berkembang begitu cepat dengan sistem terencana dan tertata dengan baik seperti konsep tentang penertiban parkir, pengelolaan sektor pariwisata, dan penataan kota. "Akan kami adopsi untuk dapat kami terapkan di daerah kami," ucapnya. (r/cw77)

Komisi X DPR RI Asman Abnur yang turut hadir pada acara penyerahan BSM tersebut mengatakan, untuk tahun 2013 ini pemerintah Indonesia menyalurkan dana BSM untuk seluruh Indonesia sebesar Rp7,4 triliun.

Namun ia mengakui masih banyak penerima BSM yang tidak tepat sasaran.

"Sebenarnya itu hanya masalah nama. Jadi tadi Dirjen sudah mengusulkan untuk ke depan bantuan siswa miskin akan diubah menjadi bantuan siswa maju," katanya.

Tahun ini, lanjutnya, anggaran yang dialokasikan oleh Pemerintah cukup besar mencapai Rp7 triliun lebih. "Kita mengharapkan adanya kegesi-

tan dari Pemerintah Provinsi agar kita bisa mendapatkan porsi yang besar," ujarnya.

Asman menyampaikan, dengan adanya BSM ini tentu dapat mengurangi beban orangtua murid dalam biaya pendidikan.

"Negara maju juga memiliki program seperti ini. Bahkan Singapura. Jadi sebenarnya kita agak sedikit terlambat. Tapi, Insya Allah program ini dapat membantu mengurangi beban pendidikan bagi orang tua murid," tuturnya.

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat atas ban-

tuannya yang telah membantu biaya pendidikan melalui program BSM. "Keberadaan BSM sangat membantu keluarga miskin dalam bidang pendidikan.

Terutama untuk biaya buku dan transportasi," ujarnya.

Lis menyampaikan, tahun 2013 jumlah penerima BSM di Kota Tanjungpinang sebanyak 7067 siswa dengan rincian siswa SD sebanyak 4.620 orang, SMP 1.877 orang, dan SMA 388 orang, sedangkan siswa SMK 182 orang.

"Untuk siswa SD mendapatkan biaya sebesar Rp425 ribu per tahun, SMP Rp575 ribu per tahun, SMA dan SMK Rp700 ribu per tahun," ujar Lis. (cw77)

18

Penyelidikan Dugaan Korupsi di Panwaslu Dihentikan TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang akhirnya menghentikan proses penyelidikan, terkait kasus dugaan korupsi penggunaan dana hibah di Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Tanjungpinang tahun anggaran 2013 senilai Rp1,2 miliar.

Pihak kejari beralasan bahwa hingga saat ini belum ditemukan data yang cukup kuat untuk mengungkap dugaan korupsi penggunaan dana hibah tersebut.

"Hasil pengumpulan data (puldata) dan keterangan (Pulbaket) yang kita dapati di lapangan, ternyata tidak sesuai bukti data yang kita dapati, sebagaimana laporan masyarakat yang kita terima sebelumnya," ungkap Kepala Kejari Tanjungpinang, Saidul Rasli Nasution melalui Kasi Intel, Siswanto saat ditemui Haluan Kepri, Selasa (18/2).

Diterangkan, penanganan

dugaan kasus korupsi di Panwaslu Tanjungpinang tersebut belum masuk pada tahap penyelidikan, melainkan baru sebatas puldata, guna menyamakan dan mencocokkan hasil laporan yang diterima dari masyarakat, kemudian mencocokkan dengan fakta dan data di lapangan "Sesuai Peraturan Presiden No. 38 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kejaksaan RI, lingkup intelijen kejaksaan hanya memiliki fungsi melakukan cegah tangkal serta pengumpulan data dugaan korupsi sesuai laporan masyarakat," ungkap Siswanto Dijelaskan, fungsi bidang intelijen kejaksaan sesuai Keputusan Jaksa Agung No: Kep-115/JA/10/1999 juga hanya mendapat tugas berupa surat perintah untuk pengumpulan data dan bahan keterangan (pulbaket), kemudian diteruskan ke-

proses penyelidikan di Pidus.

“Artinya, terhadap laporan dugaan kasus di Panwaslu tersebut, baru sebatas pengumpulan data dan belum masuk tahap penyelidikan. Hasil penelusuran sementara kita, ternyata apa yang kita dapatkan dilapangan, tidak sesuai dengan laporan yang kita terima dari masyarakat sebelumnya," ucap Siswanto meluruskan.

Sebagaimana dilaporkan LSM KCW sebelumnya, pemerintah pusat melalui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pusat C/q Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kepri telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,2 miliar. Dana itu untuk operasional dan uang lembur termasuk sewamenyewa barang berupa Alat Tulis Kantor (ATK) di Kantor Panwaslu Kota Tanjungpinang pada Mei hingga Desember 2013. (nel)

Dakwaan JPU Dinilai Tidak Cermat Sidang Dugaan Korupsi Bendahara KPUD Karimun TANJUNGPINANG (HK) — Dua Penasehat Hukum (PH) Mariani (35), terdakwa dugaan korupsi dana hibah KPU Kabupaten Kepulauan Karimun tahun 2010-2011 sebesar Rp12 miliar, Jefrianto TM Simanjuntak SH dan Habdi Sugeng Kumoro Edi SH, menilai surat dakwaan yang disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap kliennya tidak cemat sehingga batal demi hukum "Ada beberapa hal yang perlu kami tanggapi, mengingat di dalam surat dakwaan tersebut terdapat berbagai kejanggalan dan ketidakjelasan secara cermat," ucap Jefrianto, PH terdakwa Mariani dalam sidang pembelaan (eksepsi) di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Selasa (18/2).

Menurutnya, perkara yang dihadapi Mariani bukan perkara tindak pidana korupsi sebagaimana dakwaan JPU melainkan perkara administrasi. JPU dinilainya salah sasaran dan Pengadilan Tipikor tidak memiliki kewenangan mengadili perkara atas nama terdakwa.

"Hasil audit BPK menemukan adanya pengeluaran anggaran sebanyak Rp1,7 miliar yang tidak dilengkapi bukti pendukung lengkap dan sah. Pajak tidak dipungut Rp148,6 juta terdapat perjalanan dinas tumpang tindih (ganda) sebesar Rp68,9 juta serta administrasi pengelolaan barang inventaris belum dikerjakan," ucapnya.

Ia menilai, JPU telah salah mengajukan terdakwa di per-

Dari Halaman 17

Jangan Takut menjalani keseharian dan pekerjaan.

Itulah yang dikatakan pria kelahiran, Tanjungpinang 16 September 1990 ini baru menyelesaikan pendidikan di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta November lalu ini menyandang titel

Sarjana Hukum (SH).

Ia tidak mau menunda pendidikan selagi mampu. "Insya Allah, akan melanjutkan pendidikan S2 di Jakarta. Saat ini masih menunggu," ucapnya.

Sambil menunggu, Ridwan yang sering disapa Wawan ini bekerja di Kantor No-

kan dengan rencana Gubernur Kepri yakni pembangunan Jalan Lingkar. Pengerukan laut akan melibatkan Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP). Untuk itu, kegiatan ini perlu dukungan pemerintah pusat," bebernya.

Pemko, kata dia, juga telah mengusulkan ke Dishub Provinsi Kepri terkait pembangunan dermaga apung di beberapa titik di Kota Tanjungpinang.

Karena dermaga yang ada dinilai belum memadai.

"Dermaga apung akan dibangun di Senggarang dan Kampung Bugis. Juga usulan dermaga di Madong dan dermaga beton di Sungai Carang.

Saat ini Sungai Carang merupakan kawasan wisata hutan mangrove maka pusat juga harus punya andil untuk pengembangannya," jelasnya. nan di tanjungpinang terutama terkait kelautan.

Ia berharap pemerintah pusat memberikan perhatian dan dapat mengalokasikan anggaran untuk programprogram yang diusulkan Sementara Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Muramis saat akan dimintai komentarnya terkait pertemuan dengan Kepala Dinas Perhubungan se-Kepri melalui ponsel, belum memberikan respon. ***

Dari Halaman 17

Ekspat Diharapkan naga kerja asing atau ekspatriat yang masuk ke Kepri semakin tinggi mengingat Kepri memiliki kawasan perdagangan bebas (Batam, Bintan dan Karimun) dan menghadapi ASEAN Community 2015.

"Hal ini bisa berdampak positif pada PAD Kepri. Sehingga perlu pengaturan tersendiri pada perda retribusi daerah. Bagian dari objek retribusi adalah perpanjangan IMTA dan ini masuk pada kategori retribusi tertentu," jelasnya di hadapan anggota dewan.

Selain itu, jelas Soerya, RSUD Provinsi Kepri telah menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD), yang memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Pengelolaan keuangan ini berpedoman pada Permendagri Nomor 16 Tahun 2011 dimana tarif layanan

taris Evi Ananji di Batam.

Jangan pernah takut mencoba. Wawan yang hobi kuliner ini berpesan "Jangan pernah takut mencoba. Kegagalan tak datang karena kamu jatuh ke bawah, namun datang karena kamu tak bangkit berdiri". (cw72)

Dari Halaman 17

Pemko Ajukan Februari mendatang.

"Penataan perparkiran dan pengerukan alur laut membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Perhitungan awalnya saja memerlukan anggaran sedikitnya Rp17 miliar," kata Wan Samsi.

Menurut Wan Samsi, pengerukan alur laut sangat membantu dalam pembangunan lahan parkir di Tepi Laut. Material pengerukan akan digunakan sebagai timbunan untuk reklamasi yang akan dijadikan lahan parkir.

"Nantinya akan membangun tempat parkir baru. Rencana awalnya akan di depan Gedung Daerah dan disejalan-

sidangan. Seharusnya, yang diajukan adalah orang-orang yang terlibat langsung dalam pembahasan anggaran Pilkada Kabupaten Karimun tahun 2010/2011 yang merupakan tim evaluasi anggaran Pemda Karimun yakni Sekda selaku KPU, Kabag Keuangan, termasuk tim Banggar DPRD Karimun yang telah mengesahkan melalui sidang paripurna atas dana hibah Pilkada Karimun yang bersumber dari APBD 2010/2011.

Surat dakwaan JPU terhadap terdakwa dinilai telah menghilangkan jumlah anggaran pelaksanaan Pilkada Kabupaten Karimun tahun 2010/ 2011 Rp13,5 miliar sementara JPU mencantumkan dana hibah Pilkada yang bersumber APBD Rp12 miliar. (nel)

BLUD ditetapkan dengan peraturan kepala daerah dan disampaikan kepada pimpinan DPRD. Dengan menerapkan PPK-BLUD, maka penetapan tarif pelayanan RSUD Provinsi Kepri tidak lagi menggunakan Perda Nomor 1 tahun 2012 tentang retribusi, sehingga perlu perubahan Perda Nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Daerah dengan mengeluarkan objek retribusi pelayanan kesehatan," ungkapnya.

Penambahan objek retribusi pada jasa umum yaitu pelayanan pendidikan, lanjutnya, perlu segera diatur dalam Perda Retribusi Daerah. Karena cukup besar potensi pendapatan dalam pelayanan pendidikan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

"Dalam pelaksanaan Diklat Kepemimpinan bagi PNS yang dilaksanakan oleh BKD juga mengikutsertakan peserta dari PNS Kabupeten/ Kota, dimana PNS tersebut mengikuti diklat di Provinsi dan dikenakan retribusi. Namun karena belum terako-

modir pada Perda Nomor 1 Tahun 2012 ini, maka perlu segera dilakukan perbaikan," terangnya.

Beberapa ketentuan pada pola tarif Retribusi Tera Ulang dan Retribusi Laboratorium Kesehatan Hewan,kata Soerya, mengalami perubahan sehingga juga perlu diakomodir dalam perda agar memiliki landas hukum yang jelas.

"Sehingga dalam pelaksanaan di lapangan tidak menimbulkan masalah. Bagi wajib retribusi mendapatkan kepastian hukum terhadap retribusi yang dibayarkan kepada pemrintah daerah," paparnya.

Sementara Ketua DPRD Provinsi Kepri Nur Syafriadi yang memimpin rapat meminta agar masing-masing fraksi menindaklanjuti. "Saya meminta Sekwan untuk menyiapkan bahan-bahannya untuk pembahasan di tingkat fraksi. Kita telah menjadwalkan pada hari Rabu, 19 Februari 2014, akan diparipurnakan dengan agenda pandangan fraksi-fraksi terkait perda ini," kata Nur. (sut) Editor: Lili, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Bintan

Rabu, 19 Februari 2014

19

10 Kecamatan Ramaikan MTQ Kafilah Bintan Utara Terbanyak BINTAN (HK) — Pawai Ta'aruf dalam rangka memeriahkan Musyabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Kabupaten Bintan diikuti seluruh kafilah dari 10 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bintan, di halaman Community Center Kecamatan Gunung Kijang, Selasa (18/2). peserta pawai ta'rufnya, berRofik Liputan Bintan Kafilah dari sepuluh kecamatan menunjukkan atraksi dan kebolehannya, mulai dari pencak, silat, permainan rakyat seperti gasing, maupun sepeda antik, dan sepera kuno, buatan tahun 18001900-an. Begitu juga dengan grup drum band dan mayoret dari beberapa kecamatan.

Namun dari jumlah kafilah, kecamatan Bintan Utara dipimpin langsung oleh Camat Hasfi Handra, paling banyak

kisar 300 orang.

Bupati Bintan H Ansar Ahmad, Ketua DPRD Bintan H Lamen Sarihi, Wakil Bupati H Khazalik, Sekda Lamidi, Ketua TP PKK Hj Dewi Kumalasari Ansar, tak hentihentinya melambaikan tangan kepada para kafilah. Berkali-kali bertepuktangan menyemangati para kafilah, dan terpesona akan penampilan mereka.

Sebelum pawai ta'aruf, Ansar melantik dan mengambil sumpah 62 dewan

hakim yang akan bertugas sebagai juri di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Bintan tahun 2014.

Bupati Bintan mengatakan pelantikan dan pengambilan sumpah dewan hakim, sebagai mana dimaklumi bidang perhakiman didalam penyelenggaraan MTQ adalah bagian penting dan merupakan salah satu kunci suksesnya penyelengaraan MTQ, hal ini di karenakan kualitas hasil penilaian dewan hakim sangat menuntukan penyelenhgaraan MTQ itu sendiri.

"Kita semua berharap dengan amanah yang diberikan seluruh dewan hakim yang bertugas dalam MTQ ini hendaknya memberikan penilaian sebaik-baiknya seobjektif mungkin memberikan penilian secara independen agar hasil MTQ ini dapat kita jadikan andalan untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Kepri yang insyaAlllah di-

ROFIK/HALUAN KEPRI

MTQ TINGKAT KABUPATEN — Kafilah dari 10 kecamatan unjuk kebolehan di hadapan Bupati Bintan H Ansar Ahmad pada pembukaan MTQ tingkat Kabupaten di halaman gedung Community Center, Selasa (18/2). laksanakan di Kabupaten Karimun," ujarnya.

Sekali lagi, tambahnya, amanah masyarakat ini hendaknya menjadi perhatian

sungguh-sungguh buat dewan hakim yang baru di lantik dan di ambil sumpah jabatannya.

Tujuh cabang diperlombakan dalam MTQ ini, diant-

aranya tilawah, fahmil, syarhil, khatmil, tharfidz, tafsir, tartil, juga lomba buat naskah berdasarkan ayat-ayat AlQur'an. MTQ tingkat Kabu-

paten akan berakhir pada hari Sabtu (22/2) mendatang. Pemenang nantinya akan diikutsertakan pada MTQ tingkat Provinsi mendatang. ***

Ansar Resmikan TPQ Nurul Iman Toapaya Selatan Program Bina Lingkungan PT Angkasa Pura II

BINTAN (HK) — Bupati Bintan H Ansar Ahmad meresmikan Taman Pendidikan AlQur'an (TPQ) Nurul Iman, Desa Toapaya Selatan, Selasa (18/2). TPQ ini dibangun dengan dana bina lingkungan PT Angkasa Pura II Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, sebesar Rp200 juta.

Dalam sambutannya Ansar berterimakasih kepada PT Angkasa Pura II karena setiap tahun selalu menyalurkan dana bina lingkungan ke Kabupaten Bintan.

"Pemerintah Kabupaten sewaktu masih bernama Kabupaten Kepulauan Raiu pernah memberikan kontribusi berupa penambahan lahan untuk memperpanjang landasan sepanjang 500 meter," kata Ansar.

PT Angakasa Pura II menurut Ansar sangat peduli dalam peningkatan taraf hidup masyarakat, juga dunia pendidikan.

"Semoga Angkasa Pura semakin berjaya, makin banyak program bina lingkungan. Bangunan TPQ ini adalah TPQ plus, karena rata-rata bangunan TPQ anggarannya Rp110 juta. Tapi bangunan dari Angkasa Pura ini Rp200 juta lebih. Artinya ini TPQ Plus," terangnya.

Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II Laurensius Manurung mengatakan PT Angaksa Pura II RHF belum memberikan keuntungan, na-

mun perusahaan komitmen menyalurkan dana bina lingkungan setiap tahunnya di Kabupaten Bintan.

"Walaupun belum menghasilkan keuntungan, namun PT Angkasa Pura komitmen menyalurkan dana bina lingkungan ke masyarakat. Semoga bermanfaat," kata Laurensius Manurung.

Hadir pada peresmian ini Wakil Bupati Bintan H Khazalik, anggota DPRD Bintan Yorioskandar, Sekda Lamidi, jajaran manajemen dan karyawan PT Angkasa Pura II, Camat Toapaya Fachrimsyah, tokoh masyarakat dan warga sekitar.(rof)

ROFIK/HALUAN KEPRI

BUPATI Bintan Ansar Ahmad, Wabub Khazalik, Anggota DPRD Bintan Yorioskandar dan manajemen PT Angkasa Pura II berfoto bersama usai peresmia TPQ Nurul Iman, Toapaya Selatan, Selasa (18/2).

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Syahril

Anambas

Rabu, 19 Februari 2014

20

Jaksa Panggil 4 Komisioner KPU Dugaan Korupsi Dana Hibah TAREMPA (HK) — Terkait kasus dugaan korupsi penggunaan dana hibah tahun 2013 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Anambas, penyidik Kantor Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Ranai di Tarempa telah memanggil 4 orang komisioner KPU Anambas untuk dimintai keterangan. gara, dan mana unsure yang perbuatan melawan hukum," ujarnya lagi.

Untuk proses selanjutnya, Namun hingga kiErwin tidak menamni, Kepala Kacabjari pik kemungkinan memasih enggan mengmanggil komisioner atakan apakah piKPU Anambas yang haknya sudah bisa menjabat saat itu. membidik atau me"Siapa saja yang ngarahkan kepada 1 diduga terlibat dalam tersangka. penggunaan dana "Kita sudah pehibah tersebut, akan riksa 4 orang, tapi kita panggil dan minkarena ini masih datai keterangannya.

Erwin lam tahapan penyeliTidak menutup kedikan, jadi belum bisa kita mungkinan komisioner KPU tentukan siapa tersangka- saat itu juga akan dipanggil," nya," jelas Kepala Kacabjari ungkapnya.

Ranai di Tarempa, Erwin Selanjutnya Erwin meIskandar, ditemui sejumlah nilai, sejauh ini ke-4 orang wartawan di ruang kerjanya, yang dipanggil oleh Kcabjari Selasa (18/2). untuk dimintai keterangan Sejauh ini pihaknya ma- tersebut masih kooperatif. sih mempelajari keterangan “Mereka datang saja sesejumlah orang yang dipang- benarnya sudah terbilang gil untuk melihat fakta dan kooperatif," jelasnya unsur perbuatan melawan Seperti diketahui sebehukum dan menyebabkan lumnya, Kacabjari Ranai di kerugian Negara, seperti yang Tarempa memanggil bebetertuang dalam definisi ko- rapa orang anggota KPU Anrupsi itu sendiri. ambas untuk dimintai kete"Sejauh ini kita mendala- rangan terkait penggunaan mi, mana unsur-unsur yang dna hibah tahun 2013, semenyebabkan kerugian Ne- besar Rp550 juta yang tidak

Sarma Haratua

Liputan Anambas

ada pertanggungjawabannya.

Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Kabupaten Kepulauan Anambas, Awaluddin merupakan yang pertama memenuhi panggilan Kantor Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Ranai di Tarempa. berdasarkan pantauan Haluan Kepri, Awaluddin datang tepat pukul 10.00 WIB, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan dalam surat panggilan yang dilayangkan pada Senin (10/2) lalu. Tanpa didampingi oleh siapapun, Awaluddin tampak memasuki salah satu ruangan di Kacabjari Tarempa.

Awaluddin diperiksa hampir 4 jam sebelumnya diizinkan keluar oleh Jaksa Fungsional yang memeriksanya untuk melakukan Ishoma (Istirahat, Sholat dan Makan).

"Istirahat dulu, shalat, kemudian jam 3 nanti lanjut lagi," Ujar Awaluddin saat keluar dari ruang pemeriksaan kala itu.

Menurut Awaluddin, dalam pemeriksaan Jaksa mengajukan sejumlah pertanyaan mengenai penggunaan dana hibah sebesar Rp550 juta yang jadi pokok permasalahan. Awaluddin mengaku menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh jaksa perihal tersebut.

"Saya tidak ingat berapa pertanyaan yang diajukan, sangking banyaknya pertanyaan yang diajukan. Tapi pada umumnya seputar penggunaan dana hibah sebesar Rp550 juta tersebut," ungkapnya. ***

Panwaslu Akan Rekrut Relawan Pemantau Pemilu TAREMPA (HK)— Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Kepulauan Anambas berencana merekrut relawan pemantau pemilu untuk 105 TPS yang ada di Kabupaten termuda di Kepri ini.

Menurut Ketua Panwaslu Anambas, Indrayani, hal ini merupakan amanat yang diberikan kepada Panwaslu pada Rakornas yang diselenggarakan di Jakarta Convention Centre beberapa waktu lalu.

"Waktu pertemuan di JCC, yang dihadiri oleh beberapa stakeholder dari seluruh Indonesia itu, kita mendapat arahan untuk melaksanakan program sejuta relawan pengawas Pemilu, yang akan diletakkan di setiap TPS yang ada di masing-masing kabupaten/kota," jelas Indrayani, Selasa (18/2).

Relawan pengawas pemilu yang dimaksud Indra dianggap memiliki peran penting untuk meminimalisir tingkat kecurangan yang akan dilakukan pada pelaksanaan Pemilu April mendatang. Pasalnya, Indra sedikit pesimis jika harus mempercayakan tugas tersebut hanya kepada Pengawas Lapangan (PL).

"Kita memang sudah punya PL di setiap desa. Namun 1 orang PL belum tentu bisa mengawasi 1 desa yang terdiri dari beberapa TPS. Makanya saya anggap peran dari relawan ini sangat penting untuk membantu peran dari PL tersebut untuk mengawasi pelaksanaan Pemilu, sehingga diharapkan bisa meminimalisir tingkat kecurangan yang kerap dilakukan pada penyelenggaraan Pemilu nantinya," papar Indra.

Rencananya relawan demokrasi tersebut akan di rekrut dari kalangan mahasiswa dan pelajar yang ada di Anambas. Pasalnya, Indra menilai kaum mahasiswa dan terpelajar adalah salah satu kalangan yang belum dirasuki unsur kepentingan ekonomis, sehingga sangat ideal bila dijadikan relawan pengawas Pemilu.

"Kalau yang lain sarat kepentingan ekonomi. Banyak yang mau jadi relawan karena mengharapkan gaji atau ua-

ng. Nah ini sangat riskan, apalagi dalam kondisi Pemilu sekarang. Jadi saya merasa sangat ideal kalau relawan adalah orang yang tidak memiliki moptif-motif tertentu dalam melaksanakan fungsinya, apalagi motifnya uang," ungkapnya.

Namun tidak menutup kemungkinan relawan pengawas Pemilu juga berasal dari cerdik pandai yang ada di Masyarakat, yang bukan berasal dari kaum pelajar atau mahasiswa. Asalkan, menurut Indra, tdak dibaluti oleh kepentingan dan motivasi lainnya.

Untuk mensukseskan perekrutan relawan pengawas Pemilua tersebut, rencananya Panwaslu akan turun ke berbagai SMA yang ada di Anambas untuk memaparkan pendidikan politik kepada para siswa. Dengan demikian diharapkan pelajhar tertarik untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2014 sebagai relawan pengawas Pemilu.

"Jadi mereka tidak hanya jadi pemilih, tapi juga ikut mengawasi pelaksanaan pesta demokrasi ini. Tentu yang bsia berpartisipasi juga adalah siswa yang sudah punya hak pilih, yaitu para pemilih pemula," imbuh Indrayani.

Terkait Pilpres Kendati pemilihan presiden (pilpres) masih jauh dari jadwal yang ditentukan, namun sejumlah oknum sudah gencar melakukan manuvermanuver guna melancarkan niat untuk memuluskan jalan seorang tokoh menjadi Presiden RI. Selain melalui media elektronik, yang memuat sejumlah iklan tokoh, juga tersebar beberapa SMS gelap yang mengimbau seseorang untuk mendukung tokoh dari partai tertentu saat Pilpres mendatang. Tidak hanya itu, dalam sms tersebut oknum tidak bertanggungjawab tersebut menjanjikan sejumlah uang.

Indrayani

Ketua Panwaslu Kabupaten Kepulauan Anambas Indra Yani yang dimintai tanggapannya mengenai hal ini menyebutkan, modus yang dilancarkan oleh pihak-pihak tertentu khususnya menggunakan layanan pesan singkat cukup sulit untuk dibuktikan.

Namun demikian pihaknya mengatakan, hal tersebut sah-sah saja dilakukan mengingat tahapan kampanye Pilpres yang belum dimulai.

"Kalau untuk itu cukup sulit untuk dibuktikan, kecuali mungkin bekerjasama dengan sejumlah pihak yang terkait dengan hal ini, seperti dengan Kemkominfo RI. Namun demikian hal itu sah-sah saja dilakukan, mengingat tahapan Pilpres yang belum dimulai. Sehingga, sah-sah saja kalau dilakukan kampanye. Kecuali, sudah masuk tahapan Pilpres," ujarnya Selasa (18/2).

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang nantinya akan menjadi pemilih agar lebih selektif didalam menanggapi segala bentuk iming-iming yang dijanjikan kepada sejumlah calon yang mempunyai kepentingan untuk duduk dikursi kepemimpinan itu. Dirinya pun menuturkan, terdapat sejumlah bentuk pidana Pemilu yang bisa dijerat mengenai itu.

"Seperti itu kan, yang bersangkutan sudah memberikan janji. Kalau janji yang disampaikan tidak sampai terealisasi sudah masuk ke pidana Pemilu," ucapnya. (cw89)

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

SEKAPUR SIRIH — Komandan KRI Banjarmasin, Letkol Laut (P) Jalles didampingi Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas menerima sekapur sirih saat proses penyambutan prajurit TNI AL di Tarempa, Selasa (18/2).

Ratusan Korps Marinir Tiba di Anambas Kegiatan Multilateral Comodo Exercise TAREMPA (HK) — Ratusan TNI-AL dari Korps Marinir regu pertama yang diturunkan TNI AL dalam kegiatan Multilateral Comodo Exercise tiba di Kabupaten Kepulauan Anambas, Selasa (18/2) dengan menggunakan KRI Banjarmasin, yang dikomandoi oleh Letkol Laut (P) Jalles.

Kedatangan ratusan prajurit TNI-AL yang diantarkan langsung oleh Komandan KRI Banjarmasin, Letkol Laut (P) Jalles, Wadan Satgas Encap, Letkol Laut (M) Ahmad Hanifah dan Wadan Deputi Komunikasi dan Elektronika, Letkol Laut (P) Wira tersebut disambut hangat oleh Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin, dan Palaksa Lanal Tarempa, Mayor Laut (K) Raynold J. "Kami menyambut hangat kedatangan para prajurit sekalian. Sekarang sudah anda semua sudah resmi diterima sebagai tamu di Anambas. Oleh karena itu, jangan ragu-ragu lagi melakukan kegiatan bersama dengan masyarakat, karena masyarakat kita sangat ramah dalam memperlakukan tamu," ujar Tengku dalam sambutannya.

Namun Tengku berpesan, bahwa seluruh prajurit juga sebaiknya harus menjadi tamu yang bijaksana, dengan selalu menjunjung tinggi etika dan adat istiadat di desa tempat mereka nanti akan ditempatkan selama berjalannya kegiat-

an Latma Comodo Cell nantinya.

"Saya rasa ktia semua sudah faham apa artinya baik dan bijaksana. Yaitu menjunjung tinggi aturanaturan, tata tertib dan adat kebiasaan di daerah," paparnya mengingatkan.

Dalam kesempatan itu, Tengku juga mengundang 16 kepala desa, dimana nanti prajurit TNI-AL akan diterjunkan langsung. Mereka diperkenalkan di depan seluruh perwira dan prajurit TNI yang hadir pada saat itu.

Diharapakan para kades bisa memberikan arahan dan petunjuk kepada prajurit, agar tindak-tanduk mereka masih bisa dikontrol sesuai dengan koridor yang telah menjadi aturan dan adat istiadat di desa.

"Kegiatan ini bermaksud baik, saya harap juga bisa berjalan dengan baik dan hasilnya pun baik. Jadi saya harap peran kades untuk mengarahkan juga bisa berjalan.

Kalau ada yang tidak sesuai, maka kades silahkan tegur.

Kalau tidak bisa, sampaikan kepada komandannya," saran Tengku.

Sementara itu, Komandan KRI Banjarmasin, Letkol Laut (P) Jalles menjelaskan, ratusan prajurit TNI-AL yang diturunkan ini adalah untuk melakukan sejumlah kegiatan mendahului Latma Comodo Cell 2014 yang akan diselenggarakan mulai Maret mendatang.

"Anambas merupakan

salah satu central kegiatan Latma Comodo Cell. Tim ini kita turunkan pertama kali untuk melakukan beberapa kegiatan yang kita sebut dengan Encap atau bakti social di beberapa desa di Anambas," jelas Jalles dalam sambutannya.

Jalles berharap baik masyarakat mau pun Pemkab Anambas bisa memberikan kerja sama yang baik pada prajurit TNI-AL yang diturunkan ke desadesa tersebut. Menurutnya, tanpa kerja sama yang baik, maka tujuan yang diharapkan tidak akan tercapai.

"Kami dari TNI-AL berharap Pemda dan Masyarakat bisa membantu kami dalam kegiatan ini, agar apa yang kita kerjakan bisa lebih tepat sasaran dan juga lebih maksimal," harap Jalles.

Di tempat yang sama, Wadan Satgas Encap, Letkol Laut (M) Ahmad Hanifah mengggaransi, seluruh prajurit yang diturunkan kali ini adalah prajurit yang siap bekerja di setiap desa yang ditentukan.

Dirinya juga dengan bersemangat memacu semagnat prajurit dengan menyerukan Yel-yel ala mariner, yang disambut oleh ratusan prajurit TNI-AL. "Yel-yel yang kami serukan ini bukan sekedar yelyel saja, tapi merupakan bukti semangat dan kesiapan kami untuk bekerja, membangun sesuai dengan rencana yang telah dipersiapkan bersama," tegas Ahmad Hanifah.

Selanjutnya Hanifah me-

ngatakan bahwa prajurit yang diturunkan adalah prajurit yang mahir dalam melakukan pembangunan, karena telah kerap kali melakukan kegiatan serupa di berbagai daerah.

"Isitilahnya kami membawa tukang yang handal, yang sudah biasa membangun. Mereka semua ini sudah mahir dalam pembangunan," jelas Hanifah lagi.

Baik Jalles maupun Ahmad Hanifah mengimbau agar seluruh prajurit yang diturunkan bisa berbaur sebaik mungkin dengan masyarakat. Tidak hanya itu, kedua perwira berpangkal Letkol tersebut juga menekankan agar prajurit senantiasa menjunjung kebudayaan, nilai moral dan etika yang berlaku di desa yang mereka tempati nantinya.

"Jika nanti ada tindaktanduk yang tidak berkenan, tolong segera sampaikan dan tegur mereka. Agar nantinya kegiatan ini bisa tetap berjalan, dan hubungan yang dibangun masyarakat dan TNI AL tetap harmonis," pungkas Ahmad Hanafi dan Jalles.

Selanjutnya, seluruh prajurit yang datang segera diarahkan untuk langsung menuju desa yang telah ditentukan. 6 Prajurit di Pesisir Timur, 7 di Teluk Siantan, 11 di Air Bini, 6 di Teluk Sunting, 6 di Liuk,9 prajurit dan 1 tenaga kesehatan di Piasan, 11 di Temburun, 6 di Lidi, 5 di Sri Tanjung, 9 di Putik, 5 di Tarempa Timur, 10 di Mengkait, 11 di Munjan dan 17 di Jemaja. (cw89)

Berharap Pembangunan di Anambas Sesuai Harapan TAREMPA (HK) — Kepala Desa Air Bini Junaidi, mengatakan dengan pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan beberapa waktu lalu, ia sangat berharap untuk pembangunan tahun berikutnya bisa susuai dengan harapan masyarakat.

Pasalnya banyak pekerjaan yang harus diselesaikan khususnya infrastuktur dasar seperti pembangunan jalan yang hingga kini masih belum layak.

Ia mengakui bahwasanya akses jalan menuju desanya sangat buruk. Setelah jalan dibuka dari tahun 2010 lalu, hingga kini belum selesai.

Bahkan saat itu beberapa warga Air Bini sempat mendatangi Kantor Bupati Ke-

pulauan Anambas untuk mendiskusikan masalah ini.

"Setelah jalan dibuka pada tahun 2010 lalu, jalan belum selesai seutuhnya kemudian pada tahun 2011 dilanjutkan lagi. Tahun 2012 ada pengerjaan lagi untuk semenisasi tetapi tidak selesai," katanya kemarin.

Karena tidak selesai, maka jalan tetap buruk. Ironisnya pada tahun 2013, tidak ada pembangunan sama se-

kali karena setelah dilelang, pemenangnya dinyatakan tidak layak untuk membangun jalan tersebut, sehingga tahun 2013 jalan dari Desa Rintis Air Bini yang kurang lebih berjarak 8 kilo meter tersebut tidak tersentuh pembangunan.

"Karena tidak ada pengerjaan, warga meminta agar masyarakat saja yang mengelola sendiri. Hal tersebut dikabulkan oleh Pemda Anambas sehingga secara swadaya kita membangun jalan sendiri. Dana dari pemerintah sebesar Rp500 juta kita gunakan untuk membangun jalan," ungkapnya.

Alhasil jalan terbangun tetapi lebarnya hanya kurang lebih satu meter. Sehingga sisi lainnya masih jalan tanah. Ia juga mengatakan, ja-

lan swa kelola tersebut merupakan pengganti jalan yang sebelumnya pernah ada yang dibuat oleh warga Air Bini.

Namun jalan tersebut digusur oleh pemda karena akan ada pembanguna jalan.

Namun kenyataan setelah digusur, tidak ada pembangunan, sehingga warga Desa Air Bini tidak terima karena jalan kembali becek jika turun hujan.

"Dulu jalan sudah pernah disemen warga tapi dibongkar pemda karena akan ada pembangunan tapi setelah dibongkar tidak ada pembangunan jadi warga Air Bini pernah datang ke kantor Bupati untuk membicar akan hal ini. Tapi mudahmudahan berikutnya semuanya akan lebih baik," harapnya.(cw89)

Editor: Afrizal, Layouter: Zikri Karisma

Karimun

Rabu, 19 Februari 2014

21

Tunjangan Kadis Rp30 Juta Sebulan Kabid Mulai Ogah Kerja KARIMUN (HK) — Terhitung sejak Januari 2014 ini, tunjangan dana kesejahteraan (kesra) bagi pejabat golongan eselon II diduga naik menjadi Rp30 juta per bulan atau naik 100 persen.

Namun kenaikan itu tidak berlaku bagi pejabat golongan III dan IV atau PNS biasa.

Ilham Liputan Karimun Informasi yang diperoleh Haluan Kepri, untuk pejabat golongan III seperti kepala bidang (kabid) dan sekretaris dinas hanya memperoleh tunjangan kesra sebesar Rp1,5 juta sebulan. Sementara, untuk kepala kantor dan kepala bagian (kabag) tunjangan kesranya sebesar Rp7,5 juta sebulan.

Kenaikan tunjangan kesra di tingkat pejabat eselon II lingkungan Pemkab Karimun tersebut belakangan menjadi perbincangan hangat di kalangan pejabat maupun setingkat PNS biasa. Ada yang menilai kenaikan itu terlalu mengada-ada. Ironisnya, kenai-

kan itu berdampak terhadap kinerja para pejabat di sana.

Lucunya, meski rumor kenaikan kesra itu sudah terjadi sejak awal 2014 ini, namun ada sebagian kabid ataupun sekretaris dinas yang baru mengetahui terjadinya kenaikan itu dalam minggu ini, dan sebagian lain mengaku baru mendapat informasi dari mulut ke mulut.

Bahkan, ada yang berani menanyakan ke bendahara dinas namun pihak bendahara tidak berani membuka rahasia tersebut. Alasanya, takut dimarahi atasan.

Sejumlah pejabat setingkat kabid yang hanya golongan III di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemkab Karimun ketika

dipertanyakan Haluan Kepri, Selasa (18/2) kemarin mulai merasa gerah dengan kenaikan tersebut. Ada diantara mereka yang mulai uring-uringan dan terkesan ogah melaksanakan pekerjaan rutin mereka.

“Saya biasanya kerja lembur sampai sore. Namun, sekarang setelah mendapat kabar kalau tunjangan kesra kepala dinas mencapai Rp30 juta sebulan saya mulai ogahogahan untuk bekerja. Bahkan, kalaupun ada uang SPJ yang hanya Rp100 ribu pun sekarang saya minta saja, kalau dulu uang sebesar itu saya abaikan,” kata salah seorang kabid yang mewanti-wanti namanya untuk tidak ditulis.

Menurutnya, tunjangan kesra kepala dinas mencapai Rp30 juta sebulan itu informasinya belum dipotong pajak. Kalaupun dipotong pajak masih tinggal sekitar Rp27 juta lagi.

“Wah, tunjangan itu sangat besar lah, kalu dibagi perhari, satu harinya satu juta. Jadi, kalaupun hari Sabtu dan Minggu tidak bekerja, tetap juga menerima tunjangan sejuta,” tuturnya sambil tertawa.

Kata sumber tersebut, da-

lam struktur SKPD, yang menjadi ujung tombak atau pekerja adalah seorang kabid dan bukan kepala dinas. Dia memberi contoh, jika terjadi permasalahan yang bersifat teknis, yang akan maju adalah para kabid, bukan seorang kadis. “Lalu, kenapa tunjangan kesra yang dinaikkan malah para kadisnya.

Harusnya para kabid juga begitu dong, biar terjadi keadilan,” tukasnya.

Kenaikan tunjangan kesra bagi pejabat eselon II tersebut sudah disahkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Karimun 2014. Kenaikan kesra tersebut sebelumnya dibahas dalam rapat pembahasan anggaran antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Karimun dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Karimun.

Sekretaris Daerah (Sekda) Karimun TS Arif Fadillah selaku Ketua TAPD Karimun belum berhasil dimintai keterangan terkait beredarnya rumor kenaikan tunjangan kesra bagi pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Karimun tersebut. ***

Alat Peraga Kampanye Dipasang Semrawut KARIMUN (HK) — Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Karimun menilai banyaknya alat peraga kampanye yang dipajang oleh masing-masing calon anggota legislatif (caleg) DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Karimun di ratusan titik di Karimun merupakan suatu pelanggaran yang dilakukan oleh para caleg tersebut.

Ketua Panwaslu Karimun Tiuridah Silitonga mengatakan, dalam PKPU no 15 tahun 2013 pasal 17 huruf 4 disebutkan, spanduk dapat dipasang oleh partai politik dan calon anggota DPR, DPD dan DPRD dengan ukuran maksimal 1,5 x 7 m hanya (satu) unit pada 1 (satu) zona atau wilayah yang ditetapkan oleh KPU, KPU/KIP Provinsi, dan atau KPU/KIP Kabupaten/Kota bersama pemerintah daerah.

“Jadi, tidak dibenarkan bagi parpol ataupun caleg memasang alat peraga secara berlebihan, yang dibolehkan hanya satu unit pada satu zona wilayah. Kalau memang ditemukan adanya pemasangan alat peraga kampanye secara berlebihan diluar zona yang telah ditetapkan tersebut, maka itu merupakan pelanggaran yang dilegalkan,” ungkap Tiur.

Tiuridah menilai, Surat Edaran KPU no 664/KPU/IX// 2013 sebagai dasar dibolehkannya pemasangan spanduk kampanye di tempat-tempat pribadi sangat tidak sesuai bahkan bertentangan dengan

Pasal 17 PKPU no 15 tahun 2013 tersebut. “Sangat aneh rasanya surat edaran KPU bertentangan dengan PKPU,” jelasnya.

“Percuma KPU menetapkan caleg hanya boleh memasang satu spanduk pada satu zona kampanye, sementara caleg atau simpatisannya dibolehkan memasang alat peraga kampanye tersebut di rumah-rumah pribadi. Surat edaran itu telah menimbulkan pertentangan antara caleg dengan Panwascam. Caleg menganggap spanduk di rumah pribadi tidak dilarang sesuai surat edaran tersebut, sementara Panwascam menilai melanggar aturan sesuai PKPU 15,” jelas Tiur.

Dengan tegas Tiur menyebut, kalau memang PKPU sudah melarang harusnya KPU tidak memberikan kelonggaran kepada caleg maupun parpol memasang alat peraga tersebut secara berlebihan. “Kalau memang sudah dilarang, ya dilarang titik, tak ada lagi dispensasi.

Jangan dibolehkan lah,” tuturnya lagi.

Kata Tiur, pihaknya telah mengirim surat rekomendasi kepada KPU Karimun terkait pelarangan pemasangan alat peraga secara berlebihan yang sudah sangat jelas bertentangan dengan PKPU tersebut. Namun, KPU menjawab kalau pemasangan alat peraga yang dilakukan oleh para caleg tidak bertentangan dengan aturan yang ada.

“Kalau ternyata pada H-3 sebagai masa tenang ternyata KPU menurunkan semua spanduk dan baliho dengan ukuran besar itu, artinya selama ini mereka telah membiarkan terjadinya pelanggaran aturan atau dengan kata lain mereka melegalkan pelanggaran yang terjadi.

Kalau diturunkan pun apa mereka sanggup menurunkan semua spanduk itu dalam jangka waktu tiga hari men-

jelang hari H,” jelasnya.

Saat ini, kata Tiur, pihaknya sudah menurunkan sebagian alat peraga yang dipasang para caleg yang berada di luar zona yang telah ditetapkan. Namun, karena keterbatasan personil, waktu dan anggaran maka tidak semua alat peraga itu yang berhasil diturunkan. “Semua kami serahkan ke KPU selaku penyelenggaran Pemilu,” pungkasnya. (ham)

itu, dalam kegiatan yang digelar tersebut menurut Rafiq sangat penting untuk dilakukan. Karena laporan merupakan pertanggungjawban kepala daerah untuk setiap tahunnya, sebagaimana diatur dalam Permendagri nomor 3 tahun 2007.

Rafiq juga mengakui memang masih ada yang jadi perhatian serius karena ada yang perlu dievaluasi untuk diperbaiki. Sehingga dari kegiatan yang digelar oleh Bagian Pemerintahan Umum tersebut diharapkan agar seluruh SKPD dapat memahami sehingga mampu melaksanakan tugas dengan benar, baik secara keseluruhan dan secara nasional sebagaimana yang diatur oleh Mendagri.

Wujud dari kegiatan yang digelar itu kata Rafiq adalah agar terjadinya perubahan peningkatan pelayanan termasuk dalam peningkatan kualitas dalam laporan masing-masing SKPD. Sementara itu, Kabag Pemerintahan Umum, Dwi Yandri Kurniawan selaku panitia pelaksana mengatakan, maksud dan tujuan dari keg-

Warga Keluhkan Pasokan BBM Macet KARIMUN (HK) — Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Tanjungbalai Karimun kembali macet. Para pengguna kendaraan roda dua dan empat terpaksa antri menunggu pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM), Selasa (19/ 2).

Kondisi ini dipicu keterlambatan pasokan stok minyak yang datang dari Tanjunguban, untuk mencukupi kebutuhan masyarakat Karimun.

Taslim, salah seorang pengendara bermotor merasa sangat kecewa dengan keterlambatan pengisian BBM tersebut. Ia mengaku kondisi seperti ini telah berulang kali terjadi hingga puluhan kali.

“Sangat kecewa, hampir setiap kali pengisian BBM di SPBU ini antrian panjang, sampai-sampai malas untuk mengisi BBM di tempat ini, jika di luar mahal,” ujar Taslim sambil bernaung menunggu antrian di SPBU Jl Poros Tanjungbalai Karimun.

Selain Taslim, salah seorang pegawai negeri sipil yang tidak mau disebut-

kan namanya berharap, macetnya pengisian di SPBU ini jangan sampai menimbulkan konflik .

Sebab sebelumnya masyarakat pernah membaca surat kabar perihal rencanan penambahan SPBU, namun pihak Pertamina belum memberikan keputusan dan tanggapan serius, hingga masyarakat yang jadi korban.

“Jika memang ingin penambahan SBPU di Kabupaten Karimun, kenapa tidak? Itukan membawa kemudahan bagi masyarakat Karimun. Coba perhatikan, saya sudah hampir setengah jam di tempat ini, hanya antri untuk mengisi minyak, tau-taunya pas tiba di SBPUnya minyak habis, kan repot,” keluhnya.

Memang, terkait dengan rancangan penambahan SPBU di Tanjungbalai Karimun yang sudah di rancang oleh PT Kota Baru Karimun Grup milik Amat Tantoso belum teralisasikan dari pihak pertamina, sedangkan kebutuhan masyarakat khususnya di pulau Karimun untuk BBM sendiri sudah sangat tak

wajar, jika hanya satu SPBU di pulau Karimun. Yuswar Yahya Nati yang menjabat sebagai Kepala Operasional SPBU Tanjungbalai Karimu, menuturkan terkait seringnya stock BBM mengalami kendala (habis), namun pihaknya tetap mengaku berupaya memberikan yang terbaik, dan untuk saat ini harapan Yuswar kepada masyarakat jangan terlalu risau, sebab pasokan minyak masih normal berkisar 300 Ton BBM Priminium dan 45 ton BBm Solar dengan jangka waktu 10 hari.

“Sebenarnya bukan habis sih, namun terlambat.

Ini yang sering kita alami di Karimun, namun saya pikir bukan hanya di Karimun saja, namun berbagai SPBU di tempat lain juga mengalami hal yang sama.

Sebab sumbernya kan hanya satu yang di Tanjunguban. Dan untuk pasokan sendiri kita masih normal, dan saya rasa masih mencukupi, karena itunya tadi.

Sering terlambat, karena pengaruh cuaca yang terkadang tidak mendukung,” pungkas Yuswar. (abk)

Dinas PU Akan Normalisasi Parit

ILHAM/HALUAN KEPRI

SPANDUK para calon anggota legislatif (caleg) DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Karimun di pajang secara semrawut pada ratusan titik di Kota Karimun dan melanggar tata tertib pemasangan alat peraga.

Karimun Peringkat ke 133 LPPD Tahun 2011 KARIMUN (HK) — Wakil Bupati Karimun mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) untuk tahun 2011, Kabupaten Karimun berada pada urutan ke 133 dari 365 Kabupaten dan Kota se Indonesia.

“Sedangkan untuk tingkat Provinsi Kepri, Kabupaten Karimun berada pada urutan ke empat. Tentunya kita berharap agar ada peningkatan dalam pengelolaan laporan dari masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Untuk itu ditekankan agar setiap peserta dapat memperhatikan hal-hal yang dibahas dalam forum ini, hasil yang diharapkan nantinya adalah laporan hrus dilakukan dengan baik,” ujar Rafiq saat membuka kegiatan fasilitasi tekni penyusunan LPPD yang digelar Bagian Pemerintahan Umum Kabupaten Karimun, di Hotel Wiko, Senin (17/2).

Lebih lanjut dikatakannya, untuk LPPD tahun 2012 belum diketahui seperti apa hasilnya. Sedangkan untuk tahun 2013 masih belum dilakukan penilaian. Di samping

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

ANTRI BBM — Para pengendara kendaraan roda dua dan roda empat terpaksa antri di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Jl Poros Tanjungbalai Karimun, menyusul pasokan BBM dari Tanjung Uban macet.

iatan tersebut adalah sebagai forum sharing bagi semua SKPD tentang penggunaan APBD. Yang nantinya dalam penyampaian laporan harus dilakukan dengan baik dan benar.

Kegiatan tersebut digelar selama dua hari hingga hari ini, Selasa (18/2). Dengan menghadirkan pemateri dari Provinsi Kepri. Sedangkan para peserta adalah dari para pejabat atau staf yang ditunjuk dari masing-masing SKPD termasuk dari seluruh Kecamatan se Kabupaten Karimun, dengan jumlah mencapai 48 orang.

Lebih lanjut dikatakan Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq, pada Jum’at lalu Forum SKPD telah mengadakan rapat. Yang merupakan tindak lanjut dari Musrenbang di 12 Kecmatan2 se Kabupaten Karimun. Maksudnya adalah forum tersebut harus naymbung dan dengan pihak Kecamatan Rafiq juga mengaku sampai saat ini masih melihat tidak adanya kesinambungan antara isu strartegis tahun 2013 dalam mewarnai isu strategis tahun 2014 yang

dinilainya sudah terputus.

Padahal ini seharusnya berkesinambungan. Kalau terputus maka akan berubah.

Artinya, konsep harus berjalan sampai masa habis kepemimpinan kepala daerah.

Untuk tahun fokus Bupati di 2014 adalah konektifitas antar pulau, sehingga ini merupakan masukan bagi para peserta yang mengikuti kegiatan yang digelar oleh Bagian Pemerintahan Umum tersebut.

Rafiq juga mengimbau kepada Kecamatan yang baru saja dimekarkan setahun lalu seperti Kecamatan Meral Barat, Kecamatan Ungar dan Kecamatan Belat. Untuk tahun 2014 ini harus membuat grand desain yang diperuntukkan dalam kegiatan tahun 2015, apakh mengusulkan gedung serbaguna dan sebagainya. Dimana titiktitik kegiatan masyarakat untuk berbagai jenis perlu dipetakan dan ini jadi prioritas. “Ini harus dibuat, jangan hanya foto copy terus dari tahun ke tahun, kalau di Kecmatan yang lama sudah ada, untuk Kecamatan yang baru ini harus dipikirkan,” pungkasnya.(gan)

KARIMUN (HK) — Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Karimun, Kamis (20/ 2) besok bakal melakukan perbaikan parit yang mulai mengalami pendangkalan.

Normailasi parit tersebut rencananya bakal dimulai dari Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Karimun, Gedung Karimun Expo, pemukiman warga di belakang bekas penjara lama hingga pasar malam Tanjungbalai Karimun.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Karimun, Yusrial Mahyuddin mengatakan, tujuan dilakukan normalisasi parit tersebut adalah untuk pendalaman parit. Pasalnya, sudah puluhan parit tersebut tidak digali hingga menyebabkan pendangkalan.

“Dengan dilakukan normalisasi parit ini, maka diharapkan tidak lagi terjadinya banjir di

saat musim penghujan,” katanya, Selasa (18/2). ‘’Pengerjaan normalisasi parit ini sudah menjadi perhatian Pemkab Karimun sejak terjadinya banjir pada 2013 lalu. Bahkan, Pak Wakil Bupati sudah meninjau beberapa lokasi di di sekitar pasar malam. Saat peninjauan tersebut, Wabup menilai kalau parit di pusat Kota Tanjungbalai ini memang sudah sangat dangkal dan harus segera dinormalisasi,” tuturnya.

Kata Mahyuddin, selama ini memang tidak pernah dilakukan normalisasi parit secara besar-besaran sehingga terjadinya pendangkalan.

Selama ini, pertugas hanya membersihkan di bagian permukaan parit tanpa melakukan penggalian hingga ke dalamnya. Sehingga, pasir yang berada di dasar parit masih menumpuk.

Pihaknya berharap kegiatan normalisasi parit tersebut mendapat dukungan semua pihak. Mengingat, lokasi dilakukannya normalisasi parit yang berada di sekitar pasar malam merupakan kawasan padat hunian dan banyak berdirinya ruko-ruko serta gedung perhotelan. ‘’Kalau semua mendukung, maka normalisasi ini tidak akan memakan waktu lama,” jelasnya.

Camat Karimun, Ramli juga menghimbau kepada pemilik bangunan yang berada diatas parit agar segera dibongkar. Supaya normalisasi parit dapat dilakukan, agar ketika hujan turun tidak lagi kebanjiran disekitar rumah yang berdekatan dengan parit tersebut. ‘’Saya menghimbau kerjasama semua pihak, agar normalisasi parit dapat dilaksanakan,” kata Ramli. (ham)

Gelombang Laut Masih Tinggi KARIMUN (HK) — Kepala BMKG Tanjungbalai Karimun, Abdul Aziz tetap mengimbau kepada pengguna jalur tranportasi laut dan udara untuk tetap waspada.

Pasalanya, sejauh ini tinggi gelombang laut diperkirakan mencapai 2 meter dan masih membahayakan.

Menurut Aziz, selain tinggi gelombang lautkelembaban udara khususnya di Tanjungbalai Karimun masih sangat rendah, pasalnya kelembaban udara juga masih dipengaruhi dengan kemarau panjang, yang diperkirakan sampai nanti pertengahan Maret mendatang.

“Kami dari BMGK masih tetap mengimbau kepada

masyarakat, khususnya pengguna tranportasi laut dan udara, agar tetap berhati-hati. Sebab tinggi gelombang masih menghantui perairan Kabupaten Karimun, untuk saat ini tinggi gelombang masih di atas normal berkisar 2 meter. Padahal normalnya kan diantara 0.81.5 meter dan tidak lebih.” tutur Aziz, Selasa, (19/2).

Untuk keadaan cuaca sendiri aku Aziz, Kabupaten Karimun masih cerah berawan, dengan suhu udara 25-31 drajat celcius. Sementara arah mata angin dari timur laut serta memiliki kecepatan 535 kilometer per jam dan memiliki arus laut mengarah ke selatan. Untuk menganti-

sipasi kemarau panjang, diimbau warga agar irit menggunakan air dan jangan bakar sampah/lahan kosong sembarangan, sebab hal itu bisa mengakibatkan kebakaran.

“Terkait dengan kemarau, memang diprediksikan pada kemarau ini sampai nanti petengahan bulan Maret mendatang. Kami berharap masyarakat lebih irit dalam menggunakan air, sebab sudah banyak sumur yang kosong, selain itu jangan bakar lahan sembarangan, sebab sangat rentan dengan kebakaran. Untuk transportasi udara memang tidak begitu berpengaruh, dan masih bisa beroperasi seperti biasa.” pungkas Aizi. (abk) Editor: Niko, Layouter: Yogi pranata

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

Atletico Madrid Ikat Raul Garcia Sampai 2017

22 Raul Garcia

ATLETICO Madrid resmi mendapatkan kesepakatan perpanjangan kontrak dengan gelandang andalannya, Raul Garcia. Dengan demikian, pemain berusia 27 itu akan bertahan di Vicente Calderon hingga tiga tahun ke depan. "Saya sangat senang kesepakatan kami telah tercapai.

Saya dan klub ingin terus melanjutkan kerja sama ini karena saya merasa seperti di rumah sendiri ketika bermain di Vicente Calderon," ujar Raul di situs resmi UEFA."Kami bekerja sama dengan baik. Para pemain juga mampu menunjukkan penampilan yang konsisten dan bekerja keras. Itulah yang membuat kami mampu melanjutkan langkah kami," ucap Raul.

Eks pemain Timnas Spanyol U-21 itu tiba di Atletico pada 2007 dari Osasuna. Dia telah menyumbang 15 gol dari 155 penampilannya sejauh ini. Raul juga memberikan sejumlah trofi seperti Liga Europa, Piala Super Eropa, dan Copa del Rey. Atletico akan menjalani laga leg pertama babak 16 besar Liga Champion kontra AC Milan pada Rabu (19/2) di San Siro. Sementara itu, leg kedua akan digelar di Vicente Calderon pada 12 Maret mendatang. (bnw)

Harapan Defoe ke Skuad Tiga Singa LONDON (HK)– Meski sudah tidak kembali berlaga dalam Premier League saat membela Tottenham Hotspur, Jermain Defoe masih memiliki harapan agar pelatih Roy Hodgson bisa memanggilnya kembali ke dalam skuad Tim Nasional Inggris.

Bila pemain berusia 31 tahun dipanggil dalam skuad Tiga Singa berlaga di Piala Dunia 2014 turnamen akbar ini bisa menjadi yang terakhir baginya, mengingat umurnya yang tidak muda lagi dalam Piala

Dunia selanjutnya.

Pada Piala Dunia 2010 Afrika Selatan lalu, stiker yang membela Toronto FC hanya dimainkan dua kali dan hanya mencetak satu gol. Timnas Inggris yang tergabung dalam Grup D

akan menjalani laga perdananya pada 14 Juni kontra Italia di Manaus.

"Saya tahu Defoe dan apa yang dia lakukan dan mungkin saya akan memanggilnya atas alasan tersebut. Tapi jika dia tidak dipanggil dalam skuad inti hal itu karena tidak ada tempat baginya jadi saya lebih memilih yang lain.

Dia mungkin akan bermain tapi dia bermain bukan dalam turnamen top di sini.

Hal itu tidak akan mengubah segala hal yang telah saya fokuskan," ujar pelatih

Hasil dan Klasemen Selasa (18/2) Liga Inggris

The Three Lions, Roy Hodgson seperti dilansir TorontoSun, Selasa (18/2).

"Jika saya benar-benar memanggil Defoe, hal itu bukan karena dia tidak lagi bermain di Spurs dan sekarang di Toronto, karena saya juga tidak tahu hal itu. Saat dia bersama Timnas Inggris, saya tahu apa yang saya dapat darinya dia pemain yang benar-benar pemain handal dan menjadi pemain yang sangat baik saat saya mengasuh timnas Inggris," lanjutnya. (oke)

Atasi Suhu Panas Jelang Piala Dunia 2014 sebelum kami datang ke sana. Saya kira Piala Dunia kan laga pembuka Grup D sudah biasanya dimainkan di musim panas kontra Italia di Arena dan sudah sering Amazônia, Manaus 14 turnamen ini diJuni mendatang. mainkan di cuaca Pesta sepakbola ediyang sangat si ke-20 ini juga sejatipanas," papar nya bukan pertama kali Hodgson ketika diadakan di negara demelihat sendiri ngan cuaca panas. Hodstadion Manaus gson masih ingat ketika hari ini.

Piala Dunia 1994 lalu Hodgson "Saya ingat yang dimainkan di ketika di musim Amerika Serikat (AS), juga punya problem serupa panas 1994 di Amerika Serikat – cuaca di sana luar biasa padengan saat ini.

"Stadion dan fasilitas la- nasnya. Saya juga ingat ketika tihan di sana terbilang baik. laga pembuka (Swiss vs AS) Penting buat saya memasti- yang dimainkan di stadion kan hal-hal itu melalui FA indoor Silverdome, Detroit; (PSSI-nya Inggris), terutama panas dan kelembabannya

Hodgson: Kuncinya Persiapan

Defoe

PBVSI Kepri Gelar Musprov BATAM (HK) — Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kepri Priode 2010-2014 telah berakhir. Untuk membentuk kepengurusan baru, Senin (18/ 2), Pengda PBVSI menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov), bertempat di Aula Hotel Mercure Baloi.

Dari sejumlah pengcab PBVSI Kepri, sebanyak tiga pengurus pengcab berhalangan hadir dalam acara m u s p rov e m p a t t a h u n a n tersebut.

Ketidakhadiran Pengcab PBVSI tersebut menurut Ketua PBVSI Nur Syafriadi tidak berpengaruh. Pasalnya jumlah peserta melebihi kuota forum yaitu empat dari tujuh kabupaten.

"Ada tiga kabupaten yang tidak hadir dalam kesempatan ini, namun ketidakhadiran tiga kabupaten ini tidak mempengaruhi pada saat pemilihan ketua harian nanti, soalnya yang hadir lebih dari 50 persen," katanya.

Adapun agenda yang akan dilaksankan adalah, melaporkan kegiatan yang telah dilaksanakan, pemilihan Ketua Harian dan pengurus PBVSI Kepri yang baru periode 2014-2018.

Disinggung prestasi yang telah diperoleh PBVSI Kepri, Nur mengatakan belum bisa mendapatkan medali pada PON tahun lalu, namun PBVSI Kepri cukup bangga dengan peringkat 8 yang diraih.

"Memang belum ada prestasi yang menonjol, karena kita belum bisa meraih mendali pada PON

CMYK

lalu, namun kita sudah cuk up bangga k a re n a atlet volly kita berhasil meraih peringkat 8 nasional," katanya lagi Untuk pembinaan, Nur mengatakan seharusnya dimulai dari Pusat Pelatihan Pelajar (PPLP) namun sarananya baru didirikan di Bengkong Batam, dan tahun ini akan mulai berjalan. Untuk pembinaan semetara masih di klubklub dan sekolah-sekolah.

"Harusnya pembinaan itu dari PPLP tapi tahun ini sarananya baru kita dirikan tepatnya di Bengkong. Dan rencananya tahun ini mulai berjalan," ujarnya.

Sementara Bobi, salah seorang pemerhati volley Ball di Batam mengatakan, geliat olahraga Volley Ball di Batam dan Kepri pada umumnya terbilang membanggakan. hal tersebut tidak terlepas dari banyaknya iven Voley Ball baik berskala lokal maupun berskala nasional yang diadakan di daerah ini.

Tidak itu saja, Kepri juga memiliki iven yang berskala internasional, yak ni yang bertajuk Haluan Kepri Internasional yang untuk tahun ini diadakan di Kabupaten Karimun.

Disamping itu katanya, Kepri juga memiliki banyak atlit dan pengusaha yang peduli dengan Volley Ball.

Salah satu pengusaha yang sudah menunjukk an k iprahnya di olahraga Volley Ball, yakni Dayat Hidayat, yang dikenal dengan klub Batam Tectona yang dimilikinya. (cw90)

MANAUS (HK) — Venue Manaus sebelumnya sudah banyak dikeluhkan sejumlah kontestan Piala Dunia 2014 yang dijadwalkan bermain di kawasan Amazônia tersebut. Pelatih Swiss, Ottmar Hitzfeld yang paling lantang mencerca kondisi panasnya cuaca.

Tapi Roy Hodgson punya suara berbeda.

Gaffer Inggris ini juga sedianya mengakui bahwa cuaca panas di Manaus bakal jadi problem serius. Tapi bukan berarti tak bisa di atasi.

Inggris sendiri akan memain-

juga luar biasa," lanjutnya kepada SkySport, Selasa (18/2).

Belajar dari pengalaman macam itu, buat Hodgson tak ada gunanya mengeluh terlalu lama. Pasalnya persiapan jadi pemikiran yang lebih penting untuk difokuskan,: "Kami bisa menerima hal itu dan kami bisa mengerti kondisinya akan sangat panas, tapi yang penting buat saya adalah fokus menyesuaikan dan mempersiapkan diri pada kondisi cuaca panas," imbuh Hodgson.

"Dalam hal sepakbola, mungkin kondisi panas itu akan lebih menyulitkan jika dibandingkan di Rio atau São Paulo, tapi saya yakin semua tim yang harus bermain di

Awal Mei, Jepang Jajal Timnas U-19

OKE

SKUAD Tim Nasional U-19.

JAKARTA (HK) — Keseriusan tinggi ditunjukan Badan Tim Nasional (BTN) dalam mempersiapkan tim nasional (timnas) U-19 Indonesia. Lawan-lawan uji coba berkelas pun sudah disusun rapi. Jepang, Selandia Baru, dan Myanmar, dijadwalkan menyambangi Indonesia pada awal Mei 2014.

Kehadiran Jepang, Selandia Baru, dan Myanmar dengan skuad timnas U-19-nya

di Tanah Air, disiapkan BTN sebagai "Road To AFC Cup U19 2014 Myanmar". Kenapa ketiga negara tersebut yang diundang untuk menjajal kekuatan skuad Garuda Jaya, julukan timnas U-19, BTN punya penilaian sendiri.

Beberapa alasan diambil.

Seperti contohnya, Myanmar adalah tuan rumah Piala AFC U-19. Adapun Selandia Baru, sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2015

mendatang. Sementara Jepang, jadi salah satu ukuran kekuatan sepak bola Asia saat ini. Alasan itu memang terlihat logis, untuk mengukur sejauh mana kekuatan tim besutan Indra Sjafri.

Hadirnya ketiga negara tersebut pada awal Mei mendatang, tentu setelah timnas U-19 menyelesaikan tahapan uji coba lain. Seperti diketahui bersama jika tur Nusantara menjadi awal dari uji

coba yang dilewati. Dimana ada 13 tim yang tersebar di DIY, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan, yang akan dihadapi timnas U-19.

Selepas melewati serangkaian Tur Nusantara dari 3 Februari - 17 Maret mendatang, timnas U-19 juga dijadwalkan melawat ke Timur Tengah. Selain menghadapi empat negara Timur Tengah seperti Uni Emirat Arab (UEA), Qatar, Oman, dan kemungkinan Bahrain, skuad Garuda Jaya juga akan menjalani ibadah umroh. Itu semua dilakoni pada bulan akhir Maret sampai awal April.

"Selesai dari Timur Tengah, pulang ke Indonesia. Dimana akan ada Pelatnas (pelatihan nasional) dan evaluasi.

Kemudian memasuki awal Mei, akan ada internasional uji coba U-19 dengan negaranegara yang diundang datang ke Indonesia," ungkap Sekertaris BTN, Sefdin Syaifudin.

"Negara yang di undang ada Myanmar, sebagai tuan rumah Piala Asia U-19. Selandia Baru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, dan Jepang.

Kenapa Jepang? sebagai ukuran Asia. Mainnya bisa di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, atau manapun," sambungnya.

Sefdin menegaskan, jika uji coba kontra Jepang, Selandia Baru, dan Myanmar

1 Chelsea 26 2 Arsenal 26 3 Man City 25 4 Liverpool 26 5 Totten H 26 6 Everton 25 7 Man U 26 8 South 26 9 Newcastle 26 10 Swansea C26 11 WHam U 26 12 Aston V 26 13 Hull City 26 14 S City 26 15 Crystal P 25 16 Norwich C26 17 W B A 26 18 Sunderland 25 19 C City 26 20 Fulham 26

17 17 17 16 15 12 12 10 11 7 7 7 7 6 8 6 4 6 5 6

6 5 3 5 5 9 6 9 4 7 7 7 6 9 2 7 12 6 7 2

3 4 5 5 6 4 8 7 11 12 12 12 13 11 15 13 10 13 14 18

48-21 48-26 68-27 66-32 36-32 37-26 41-31 37-29 32-38 33-36 28-33 27-36 25-31 27-41 18-34 19-39 30-38 25-38 19-44 26-58

57 56 54 53 50 45 42 39 37 28 28 28 27 27 26 25 24 24 22 20

M 24 24 24 24 24 23 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 23 24 24 24

M 19 19 19 13 12 10 8 9 9 8 8 8 6 7 7 7 6 4 6 3

S 3 3 3 5 4 7 8 5 5 8 5 3 8 5 4 4 6 9 2 5

K 2 2 2 6 8 6 8 10 10 8 11 13 10 12 13 13 11 11 16 16

SG Nilai 69-17 60 68-24 60 59-16 60 43-30 44 44-29 40 42-34 37 42-41 32 36-35 32 28-30 32 23-30 32 31-35 29 21-30 27 22-34 26 21-37 26 22-39 25 24-42 25 23-33 24 26-42 21 25-58 20 20-53 14

1 Juventus 24 2 Roma 23 3 Napoli 24 4 Fiorentina 24 5 Inter 24 6 Parma 23 7 HVerona 23 8 Torino 23 9 Milan 24 10 Lazio 24 11 Genoa 24 12 Sampdoria 24 13 Udinese 24 14 Atalanta 24 15 Cagliari 24 16 Bologna 24 17 Livorno 24 18 Catania 24 19 Chievo 24 20 Sassuolo 24

20 16 15 13 10 9 11 8 8 8 8 7 8 8 5 4 5 4 4 4

3 6 5 5 9 9 3 9 8 8 7 7 3 3 9 9 5 7 6 5

1 1 4 6 5 5 9 6 8 8 9 10 13 13 10 11 14 13 14 15

59-19 48-11 49-27 43-26 42-28 36-27 39-37 36-30 37-35 30-32 27-31 27-35 28-35 24-36 22-34 22-40 24-42 19-41 17-35 23-51

Liga Spanyol No Team 1 Barcelona 2 R Madrid 3 Atlético M 4 Athletic 5 Villarreal 6 Sociedad 7 Sevilla 8 Valencia 9 Espanyol 10 Levante 11 Celta V 12 Granada 13 Elche 14 Osasuna 15 Getafe 16 Almería 17 Málaga 18 Real V 19 Vallecano 20 Real Betis Liga Italia 63 54 50 44 39 36 36 33 32 32 31 28 27 27 24 21 20 19 18 17

sini juga akan siap dan mereka akan menemukan pengalaman hebat saat datang ke sini," tutupnya. (oke)

pada awal Mei mendatang, bukan dalam sistem turnamen. Akan tetapi, negaranegara tersebut dijadwalkan tiba dalam kurun waktu yang berbeda-beda. Kehadiran tiga negara tersebut, dalam bentuk persahabatan saja.

"Bukan sistem turnamen, tapi bentuk pertandingan persahabatan saja. Misalkan hari ini ketemu Jepang. Empat hari lagi bertemu Myanmar. Tiga hari lagi, Selandia baru. Begitu saja. Tempatnya pun bisa berbeda-beda dan mereka tidak datang bersamaan. Dijadwalkan pada awal Mei," jelas Sefdin.

Tidak hanya uji coba di atas saja yang akan dilewati timnas U-19 sebelum berlaga di Piala AFC U-19. Karena setelah itu, BTN juga mempersiapkan beberapa agenda uji coba yang tidak kalah kualitasnya. Dan untuk mensukseskan itu semua, PSSI siap menggelontorkan dana besar. Yaitu sampai dikisaran angka Rp. 30 miliar.

Dana sebesar itu, didapatkan PSSI dari berbagai sumber.

"Kami tidak hanya mengandalkan pendapatan dana dari nilai komersial jalinan kerja sama dengan berbagai partner PSSI. Akan tetapi, pendapatan juga datang dari beberapa event PSSI yang berbasis pada bisnis atau komesial,” tutur Sekertaris Jendral (Sekjen) PSSI, Joko Driyono. (oke)

Editor: Afrizal, Layouter: M Fahrullazi

Iklan

Rabu, 19 Februari 2014

23

CMYK

Rabu, 19 Februari 2014

BUPATI Karimun Nurdin Basirun menyerahkan bantuan kepada salah seorang pengurus masjid dalam kegiatan safari jumat ke salah satu Masjid di Kecamatan Meral.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun mengisi kotak amal dalam aksi penggalangan dana bagi korban bencana erupsi gunung meletus Sinabung.

24

BUPATI Karimun Nurdin Basirun melantik dan mengambil sumpah Kepada Kepala Desa Tanjung Berlian Barat Kecamatan Kundur Utara

Pemkab Terus Lakukan Perubahan Bagi Kesejahteraan Masyarakat KARIMUN (HK)—Pemkab Karimun terus bergerak melakukan perubahan untuk masyarakat, dimulai dari kegiatan yang sifatnya religius sampai kepada kegiatan untuk pemuda. Tujuannya adalah untuk kebersamaan dalam kesejahteraan.

Seperti beberapa waktu lalu

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq meninjau Kantor Camat Moro yang telah rampung dibangun.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun menghadiri perayaan Imlek di Kota Batam

Bupati Karimun Nurdin Basirun dan wakilnya, Aunur Rafiq menggelar berbagai kegiatan di wilayah bumi berazam maupun di luar kota. Mereka tetap bersama beriringan membangun bumi berazam.

Narasi: Gani Foto: Humas dan Protokoler Pemkab Karimun

Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq memasangkan selempang kepada pengurus Forum Anak Kecamatan Ungar

BUPATI Karimun Nurdin Basirun menyampaikan sambutan usai melantik dan mengambil sumpah Kepada Kepala Desa Tanjung Berlian Barat Kecamatan Kundur Utara

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq mengukuhkan pengurus IPK Ungar

BUPATI Karimun Nurdin Basirun menyampaikan sambutan saat perayaan Imlek di Kota Batam

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq membuka musyawarah ranting (musran) gerakan pramuka kwartir ranting Moro tahun 2014.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun melepas gerak jalan santai di Kabupaten Bintan yang digelar masyarakat asal Kabupaten tersebut dan berdomisili di Kota Batam

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq meninjau pembangunan ruangan salah satu pesantren di Kecamatan Moro.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan bantuan berupa bola kepada Pengurus IPK Ungar untuk mengelar turnamen bola kaki mini

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq meninjau jembatan yang menghubungkan antara Pulau Moro dan Desa Pauh Kecamatan Moro

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan sambutan dan membuka secara resmi kegiatan Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) yang digelar Bagian Pemerintahan Umum Pemkab Karimun di Hotel Wiko.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter:Novrizal