Haluankepri 19nov13

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Selasa, 19 November 2013 15 Muharram 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 19/11 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

Djohermansyah Penjabat Gubernur Riau Dilantik 21 November

Djohermansyah

PADANG (HK) — Teka-teki tentang siapa yang akan menjadi Penjabat Gubernur Riau (Gubri), terjawab sudah. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya memutuskan menunjuk Djohermansyah Djohan sebagai Penjabat Gubri dan rencananya akan dilantik Kamis lusa (21/11). Kepastian penunjukkan Direktur Jen-

deral (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Djohermansyah sebagai Penjabat Gubri disampaikan Mendagri Gamawan Fauzi kepada Haluan (grup Haluan Kepri) yang menghubunginya via telepon, tadi malam. "Benar, Keppresnya sudah terbit. Pak Djohermansyah ditunjuk sebagai Penjabat Gubernur Riau dan beliau akan dilantik tanggal 21 November," kata Gamawan.

Menurut Mendagri, penunjukkan Penjabat Gubernur, itu adalah hak penuh Presiden. Keputusannya tentu diambil setelah mempertimbangkan berbagai persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku dan memperhitungkan kapasitas dari yang bersangkutan. Penunjukkan Penjabat Gubri dari pejabat eselon I Kemendagri dilakukan karena masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Djohermansyah Penjabat Hal 7

Ekonomi Kepri Masih Melambat MEDAN (HK) — Pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri diprediksi masih melambat. Pengaruh ekonomi global disebut sebagai penyebab hingga akhirnya berimbas pada kinerja ekspor di Kepri. Sedangkan konsumsi rumah tangga yang menurun adalah imbas dari tingginya inflasi, sehingga membuat perlambatan pertumbuhan ekonomi Kepri berlanjut.

AS Luncurkan

Kapal Super Kejam AMERIKA (HK) — Walaupun anggaran belanja militer Amerika Serikat diturunkan, produksi peralatan militer negara ini terus menghasilkan produkproduk teranyarnya. Dalam waktu dekat, sebuah kapal laut sekelas destroyer yang diklaim terbesar, paling kejam, paling canggih serta paling kontroversial, menurut news.com.au, akan diluncurkan tidak lama lagi. Sampai saat ini, pembangunan kapal perusak alias

destroyer kelas Zumwalt ini sudah tepat waktu dan sesuai anggaran. Itu sesuatu yang jarang AS Luncurkan Hal 7

Nana Marlina Liputan Medan

Bank Indonesia mencatat di triwulan III 2013, ekonomi Kepri hanya tumbuh 3,48 persen (yoy), di bawah pertumbuhan nasional yang mencapai 5,81 persen. Berbanding terbalik dengan triwulan I 2013, yakni justru tumbuh 7,96 persen. Sayangnya, di triwulan II-2013 kembali melambat menjadi 5,17 persen. "Sejak triwulan II-2013, pertumbuhan ekonomi Kepri berada di bawah pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,81 persen pada triwulan II-2013 dan 5,62 persen pada triwulan III2013," papar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepri Gusti Raizal Eka Putra, pemateri dalam Pelatihan Kehumasan Bank Indonesia Wilayah VIII yang digelar di Taman Simalem Resort, Merek, Sidikalang, Sumatera Utara pada Jumat-Minggu (15-17/11). Acara tersebut diikuti puluhan wartawan media cetak dan elektronik dari Provinsi Kepri dan Provinsi Sumatera Barat. Turut hadir sebagai pe-

Ekonomi Kepri Hal 7

RI Tarik Dubes dari Australia KAPAL PENGHANCUR — Amerika Serikat kini memiliki USS Zumwalt, kapal super penghancur terbesar, paling canggih dan paling kejam. Kapal penghancur ini segera diluncurkan. NET

Pemberani “HENDAKLAH engkau menjadi seorang pemberani yang tahan uji. Keberanian yang paling utama adalah sikap terus terang dalam mengatakan kebenaran, ketahanan menyimpan rahasia, berani mengakui kesalahan, adil terhadap diri sendiri, dan menguasai diri ketika marah sekalipun”. (Syahid Hasan al Banna)

Selisih Rp2 Miliar Anggaran Pemilukada Karimun

Kejari Karimun Harus Protes BPK KARIMUN (HK) — Ketua Komisi A DPRD Karimun Jamaluddin angkat bicara soal selisih Rp2 miliar anggaran penyelenggaran Pemilukada Karimun 2010-2011, antara versi Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungbalai Karimun dengan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan RI. Kejari menyebut anggaran sebesar Rp12 miliar, sedangkan hasil audit BPK Rp14,1 miliar. Terkait temuan itu, Kejari bisa protes dan meminta klarifikasi BPK. "Kalau dari hasil penyidikan terdapat dua pernyataan yang berbeda, maka patut diduga ada salah

satu yang tidak benar. Kita kan belum tahu mana yang benar dan salah antara hasil penyidikan Kejari dengan hasil audit BPK. Jadi, untuk membenarkan hal itu maka Kejari Karimun bisa meminta klarifikasi kepada tim ahli BPK," kata Jamaluddin, Senin (18/11). Katanya, ketika meminta klarifikasi kepada ahli BPK RI itu, penyidik Kejari Karimun harus mempertanyakan apa-apa saja yang menyebabkan terjadinya selisih anggaran hingga mencapai Rp2 miliar tersebut.

JAKARTA (HK) — Kementerian Luar Negeri Indonesia memanggil pulang Duta Besar untuk Australia di Canberra. Langkah tegas itu sebagai jawaban kekecewaan atas insiden penyadapan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Kami memanggil pulang Duta Besar untuk Australia di Canberra Nadjib Riphat, guna melakukan konsultasi dan memperoleh informasi tentang apa yang terjadi di Australia," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa saat konferensi pers di Jakarta, Senin (18/11). Menurut Marty, Indonesia telah mempertimbangkan pemanggilan tersebut, karena menilai dubes tidak akan dapat melakukan tugas dengan baik di tengah isu penyadapan yang beredar. Marty mengatakan Kemlu tidak dapat menentukan berapa lama waktu Dubes berkonsultasi di Tanah Air. "Saya berpesan agar Dubes tidak hanya membawa cabin bag. Kami menunggu jawaban dari

Kejari Karimun Hal 7

RI Tarik Hal 7

Bunga Citra Lestari

Takut Disebut Diva JAKARTA (HK) — Meski baru saja didaulat menjadi pasangan duet solois kawakan Julio Iglesias di Jakarta pada 3 Desember mendatang, penyanyi Bunga Citra Lestari masih takut jika dirinya harus disebut sebagai diva. Kenapa ya? "Jangan diva dong, aku takut dengan 'diva'. Saya ngefans banget sama Mama Ina ( Vina Panduwinata). Aku nggak bisa

Takut Disebut Hal 7

Jawab 14 Soal Selama Tiga Jam, Peserta Ngaku Pegal Calon Kepala BP Batam Ikuti Tes Tertulis

TANJUNGPINANG (HK) — Tegang dan deg-degan, pun dialami para calon Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam saat mengikuti tes tertulis yang digelar di Hotel Aston, Tanjungpinang, Senin (18/11). Semua peserta yang berjumlah 30 orang itu, mengaku pegal usai tes. Pengakuan sejumlah peserta, soalnya tidak sulit. Hal yang membuat mereka pegal, karena harus menjawab sebanyak 14 soal dalam waktu tiga jam. Tes tertulis seleksi calon Kepala

PARA calon Kepala BP Batam serius menjawab soal tes tertulis yang digelar di Hotel Aston, Tanjungpinang, Senin (18/11).

BP Batam, tepat dimulai pukul 09.00 WIB. Soal yang dibuat oleh Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan, seputar pengetahuan umum tentang BP Batam yang dulu bernama Otorita Batam. Jawab 14 Hal 7 SUTANA/HALUAN KEPRI

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas


Ekonomi SECARA yuridis pengembangan ICT (Information and Computer Technology) sudah ada “principal guideline” yakni Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2001 tentang pe-ngembangan dan pendayagunaan telematika di Indonesia. Di tahun yang sama Pemko Batam mengembangkan “blue print eGovernment (Batam-@Egovt.) di Pusat Pelayanan Terpadu dibawah koordinasi BPM Kota Batam. Penerapan teknologi informasi sibernetika di administrasi pelayanan publik dan bisnis ini juga dikembangkan oleh Otorita Batam saat itu (Batam Intelligent Island)-BII. Di bawah binaan Departemen Kominfo aplikasi teknologi multi-media dan telematika telah diprogramkan, meskipun pelaksanannya belum optimal. Bahkan Walikota Batam (Nyat Kadir) sempat melakukan kegiatan wawancara jarak jauh (tele-conference) dengan Mendagri padahal applikasi teknologi multi-digital media menjadi hal yang luar biasa di saat itu

Selasa, 19 November 2013

Membangun Batam di Era Digital Selanjutnya strategi penerapan sistem dan aplikasi teknologi moderen ini ke tataran operasional semakin berkembang khususnya dibawah koordinasi Badan Kominfo Kota Batam dan melalui binaan langsung Wakil Walikota Batam saat itu (Ir H.Ria Saptarika). Kemudahan dalam pelayanan public (e-public service) misalnya pelayanan perizinan terpadu (One Stop Service) dan satu atap (One Roof Service) terus disempurnakan, regiatrasi kependudukan melalui “SIAK Plus” (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan) plus berbagai “IT-based servives” terus digalakkan. (di era Walikota Ahmad Dahlan sesuai kebijakan nasional dibawah koordinasi Mendagri saat ini menjadi E-KTP). Dulu pernah diprogramkan OSOL (One School One Lab) kerjasama de-

DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com ngan PT.Telkom dalam rangka pengembangan pendidikan berbasis IT (elearning) dan saat ini semakin diperluas polanya. Program e-education (penerapan computer-internet didalam dunia pendidikan) merupakan cikal bakal terwujudnya “eknowledge-based society” yakni masyarakat yang hidup serba ip-tek dengan berbagai teknologi multi-media. Secara nasional “e-govt.” mencakup pula SIMDA (Sistem Informasi Manajemen Daerah) yakni rancang bangunnya telah dibuat oleh Depdagri. Beberapa cakupan kegiatan

administrasi pemerintahan didesain dapat dilayani secara “computerized system” seperti (1). Sistem pelayanan perizinan terpadu, (2). Pola Pelaporan dan Evaluasi ter-padu kegiatan pembangunan (3), SIMPEG (Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian, (4). SIMKEU (Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah), (5). SIM-BARDA (Sistem Informasi Manajemen Barang Daerah), (6). Aplikasi SIMDUK (Sistem Informasi Manajemen Kependudukan) yang sekarang dikenal SIAK (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan). Untuk mengintegrasikan sistem ini, Kota Batam seharusnya memiliki PDE (Pusat

Data Elektronik) yang berfungsi sebagai Bank Data dengan sistem EDI (Electronic Data Interchange) dan dapat diakses secara cepat, dan akurat untuk penyajian dan mengolah data menjadi informasi sebagai basis pengambilan keputusan yang cepat dan akurat. Melalui Bank Data via registrasi “online” kependudukan dapat digunakan untuk aplikasi Pemilu, Pilpres dan Pilkada akan dengan mudah di-up-todate (diperbaharui), dan di-up-grade (ditingkatkan) serta di-down-load (diproses ulang). Keberadaan “demographics database” sangat berkorelasi dengan Instansi dan Institusi lainnya dalam proses dokumentasi misalnya akta kelahiran, kematian dan surat nikah, (e-registration), paspor-visa (eimmigration), SIM dan STNK (e-police), perpajakan (e-taxation), perbankan ebanking), surat izin usaha (misalnya

2

SIUP,TDP dll), legalisasi ijazah, dokumen ekspor-impor (e-customs), karantina (e-quarantine), berbagai surat keterangan lainnya. Kemajuan teknologi informasi dengan penerapan e-government yang tepat akan mempercepat tercapainya model birokrasi yang ideal yakni Good Governance karena the Good Governance is the least government.(Pemerintah yang ideal itu meminimalkan birokrasi) sehingga hambatan birokrasi (bureaucratic tape and tips) dapat dikurangi, sebaliknya standar pelayanan prima dapat ditingkatkan. Saat ini “branding ICT” baru Pemko berada di BDI (Batam Digital Island). Suatu super-coridor kawasan dengan basis “cybertechnology” melahirkan masyarakat madani dan moderen. Konsep BDI ini harus pro-bisnis dan mempermudah pelayanan publik sehingga Kota Batam siap masuk mempelopori terbentuknya “e-ASEAN Community (2015)”. Insya Allah.***

20 Staf BPK ke Belanda BATAM (HK) — Sebanyak 20 staf Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mendapatkan beasiswa StuNed untuk mengikuti tailor-made training tentang Public Policy Analysis on Performance Audit di VU University Amsterdam, Belanda, dari tanggal 18 November sampai 6 Desember 2013. Nana Marlina Liputan Batam Pelepasan peserta pelatihan dilakukan di Kantor Pusat BPK Jakarta, Jumat (15/11) dengan disaksikan oleh Direktur Nuffic-Neso Indonesia, Mervin Bakker dan Wakil Ketua, Hasan Bisri serta jajaran pejabat tinggi BPK lainnya. Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kapasitas sumber daya manusia BPK, khususnya dalam usaha peningkatan mutu pemeriksaan kinerja. Selama tiga

minggu di Belanda, peserta akan mengikuti pelatihan yang tidak hanya berlangsung di kelas untuk mempelajari teori, tetapi juga akan melakukan kunjungan kegiatan ke Algemene Rekenkamer serta beberapa lembaga pemerintah Belanda yang relevan. Tailor-made training merupakan bentuk pelatihan yang modulnya dirancang sesuai dengan kebutuhan organisasi, dalam hal ini BPK. Hasan Bisri dalam sambutannya mengatakan, pelatihan tersebut akan mendukung peningkatan peran pemeriksaan kinerja yang

IST

DIREKTUR Nuffic-Neso Indonesia Mervin Bakker menyerahkan dokumen beasiswa StuNed kepada Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) disaksikan Wakil BPK Hasan Bisri, di Jakarta, Jumat (15/11).

dila-kukan BPK ke depannya. "Auditor BPK akan mengidentifikasi perma akan pemerintah. Dengan demikian, rekomendasinya signifikan dalam memberikan arah perbaikan bagi obyek yang diperiksa.” Beasiswa yang diberikan adalah beasiswa penuh dari pemerintah Belanda yang meli-puti biaya pendidikan, biaya hidup, perjalanan internasional dan selama di Belanda, serta asuransi. “Melalui training seperti ini, BPK dapat belajar tentang pemeriksaan kinerja dari Belanda. VU University Amsterdam merupakan lembaga terkemuka di Belanda yang sangat berpengalaman dalam pengajaran, konsultansi, serta riset di bidang keuangan. Mereka juga banyak bekerjasama dengan lembaga peme-rintah. Ini merupakan kesempatan yang bagus bagi staff BPK untuk menghubungkan teori dengan praktik, untuk dapat diterapkan di Indonesia nanti.” ujar Mervin Bakker dalam sambutannya. Pemilihan peserta yang berangkat melalui proses seleksi, komposisi peserta pelatihan yang terseleksi beragam sesuai unit kerja BPK, yaitu dari Direktorat Penelitian dan Pengembangan, Auditorat Keuangan Negara, Biro Teknologi Informasi, Direktorat Pusdiklat,serta dari Biro Sumber Daya Manusia. Selain aspek keterwakilan unit kerja, aspek gender juga diperhatikan. Jumlah peserta perempuan sebanding dengan peserta pria, masing-masing sepuluh orang. (r)

IST

PELATIHAN WARTAWAN - Peserta pelatihan kehumasan wartawan ekonomi dan bisnis Provinsi Kepri dan Provinsi Sumatera Barat yang diselenggarakan Bank Indonesia wilayah VIII di Taman Simalem Resort, Merek, Sidikalang, Sumatera Utara yang digelar dari Jumat-Minggu (15-17/11). Berita hal 1.

100 Perusahaan Ajukan Insentif JAKARTA (HK) — Pemerintah berjanji akan memberikan insentif bagi perusahaan yang tak mampu membayar Upah Minimum Provinsi (UMP) untuk mencegah terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Sudah ada sekitar 100 perusahaan yang mengajukan ke Kementerian Perindustrian untuk mendapatkan insentif. Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Perindustrian MS Hidayat saat ditemui di kantor Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Jakarta,

yang buruh-buruhSenin (18/11). nya mau PHK itu "Apindo (Asosiasi cash flow-nya kita Pengusaha Indonesia) bantu dengan insenbilang ada 1.000, tapi tif," katanya. yang masuk ke kita Hidayat me100," kata Hidayat. ngatakan, kebijaIa menambahkan, kan ini akan dibersaat ini, aturan terselakukan bagi perubut sedang disusun lebih merinci karena ada MS Hidayat sahaan yang terkena dampak UMP penambahan kriteria sejak penetapan UMP tabeberapa sektor industri. "Ada pertambahan be- hun 2013 lalu khususnya di berapa sektor tapi kriteria Jakarta, kenaikannya menlagi dibenerin, tapi lebih ba- capai 50 persen. "Yang pertama dulu dinyak pabrik-pabrik. Yang kita utamakan kan manufaktur realisasikan sekarang untuk

ini di DKI kan Cuma 10% dulu 50 persen," tutupnya. Pemerintah memberikan insentif pajak penghasilan (PPh) pasal 25 dan 29 untuk perusahaan padat karya. Insentif ini termasuk dalam 4 kebijakan ekonomi untuk mengantisipasi gejolak ekonomi yang memburuk. Hidayat mengatakan ada sekitar 1.000 perusahaan yang akan diberikan insentif. Terdiri dari perusahaan sektor tekstil, pakaian jadi (garmen), alas kaki, furnitur dan mainan anak-anak. (dtc)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Zikri Kharisma


CMYK

CMYK

Selasa, 19 November 2013

3

"Satunya Kata dan Perbuatan", Dr, H.M. Soerya Respationo, S.H., M.H.

Ilusi Komunikasi, Masalah Terbesar Kepemimpinan

REPRO

PUSAT IT — Pusat penjualan handphone (ponsel), kamera, komputer dan alat-alat IT, Nagoya IT Centre segera hadir di Batam. Kawasan ini merupakan lanjutan dari pengembangan kawasan komersial, wisata belanja dan kuliner terpadu (intergrated mixed use development), Nagoya City Walk yang sudah mulai beroperasi.

Nagoya IT Centre

Pusat Ponsel di Batam BATAM (HK) — PT SGI Graha Propertama menghadirkan Nagoya IT Centre di kawasan komersial, wisata belanja dan kuliner terpadu (intergrated mixed use development) seluas 4,5 hektar di Nagoya, Lubuk Baja-Batam. Pembangunan kawasan ini ditandai dengan ground breaking (peletakan batu pertama) oleh Suhendro Gautama selaku owner, Senin (18/11). Nana Marlina Liputan Batam Direktur PT SGI Graha Propertama Teddy Susilo

menyebutkan, pembangunan pusat perdagangan handphone, kamera, komputer dan produk IT di Kota Batam tersebut rencananya akan ram-

pung pada Juli 2014 menggunakan jasa TATA, sebuah perusahaan jasa konstruksi nasional telah berpengalaman dan terbukti memiliki reputasi baik. Dikatakan Teddy, Nagoya IT Centre merupakan kelanjutan dari pembangunan lifestyle centre Nagoya Citywalk. Saat ini, di Nagoya Citywalk telah bergabung berbagai peritel nasional/ international, salah satunya Fun World Indoor Theme Park pertama di Kepri yang akan beroperasi pada pertengahan Desember 2013.

Bagian 29 DI ERA persaingan yang global dewasa ini, maka satu-satunya keunggulan kompetitif yang dapat bertahan adalah kemampuan organisasi untuk belajar lebih cepat daripada pesaingnya. Sebab, menurut Jim Clemmer: "Kalau tingkat perubahan eksternal melampaui tingkat pertumbuhan internal kita, maka pada akhirnya kitalah yang diubah...Kalau saya individu yang statis yang tidak mengembangkan kebiasaan pertumbuhan pribadi dan perkembangan yang kontinyu, saya bisa menjadi tinggal statistik. Perubahan tiba-tiba akan mengejutkan."

Kehadiran kawasan komersial, wisata, belanja dan kuliner terpadu seperti Nagoya City Walk dan nantinya Nagoya IT Centre, sebut Teddy, merupakan wujud dukungan dari pengusaha atas program pemerintah yang mengembangkan Batam sebagai kota MICE (meeting, incentive dan convention, exhibition) dan daerah tujuan wisata-belanja. "Keberadaan

Dan saya kira, ungkapan ini juga berlaku bagi negara, berlaku bagi daerah/kota/kabupaten dan juga wilayah atau kawasan. Jika tingkat perubahan eksternal suatu kawasan (kota/ kabupaten) melampaui pertumbuhan internal, maka, kawasan yang ada dengan sendirinya akan diubah atau kalau tidak berubah pilihan lainnya dipastikan akan ditinggalkan. Sadar atau tidak, kita pernah mendengar barangkali bagaimana kawasan Shenzen dulu dikembangkan diawali/ diinspirasi oleh Kota Batam. Saat ini, apa yang sudah terwujud di Kota Shenzen kondisinya jauh lebih baik dari kota tiruannya. Atau, misalnya dengan segitiga pertumbuhan Sijori (Singapura, Johor, Riau - yang ketika itu dimaksudkan kawasan Kepulauan Riau); dimana Singapura dan Johor (Malaysia) terus tumbuh dan berkembang, sementara pertumbuhan dan perkembangan di Kepulauan Riau, khususnya Kota Batam jauh di bawah pertumbuhan dan perkembangan lingkungan eksternalnya, sehingga kita bukan telah diubah tetapi lebih buruk dari itu kita mungkin telah ditinggalkan oleh pertumbuhan di luar kawasan kita. Dihadapkan pada kenyataan itu, tentu kita tidak boleh pesimis, kita harus tetap optimis dan dengan senantiasa membuka "komunikasi" dengan semua pihak, menyatukan tekad dan tindakan nyata guna kemajuan Kota Batam yang kita cintai ini. Tak ada yang tidak dapat kita lakukan untuk memperbaiki apa yang belum sempurna, tidak ada yang tidak mungkin, semya dapat kita buat asal kebersamaan dan kekompakan kita jalin untuk menjadikan Kota Batam lebih baik.

sebuah specialize purpose shopping centre yang khusus dibangun untuk mendukung perkembangan binsi informasi dan teknologi, sudah merupakan kebutuhan prinsip bagi pelaku usaha maupun masyarakat selaku konsumen," tambah Teddy lagi. Diakui Teddy, suatu hal yang tidak mudah untuk mewujudkan lokasi dan suasana yang nyaman bagi para pe-

Baru-baru ini saya ditanya oleh wartawan tentang problem laten yang dihadapi Kota Batam. Saya kemudian mengatakan bawah yang menjawab pertanyaan ini saya kira akan sangat panjang meskipun jawaban sebenarnya pendek saja. Problem laten Batam saat ini, yang saya lihat adalah "perseteruan" Pemko Batam dan Badan Otorita Batam. Ini problem akut tetapi juga problem laten; tersembunyi, terpendam, tidak kelihatan (tetapi mempunyai potensi untuk muncul) ibarat api dalam sekam. Secara pribadi, saya menghendaki adanya sinergi antara Pemerintah Kota Batam dan Badan Otorita Batam dan hal itu bukan hanya kata-kata saja, tetapi juga sudah saya lakukan ketika saya menjadi Ketua DPRD Kota Batam bersama seluruh anggota DPRD Kota Batam periode 2004-2009. Sayangnya, semangat itu tidak maksimal diteruskan oleh kepemimpinan DPRD berikutnya. Secara pribadi, saya sangat mencintai Kota Batam. Bayangkan, dari sebelum menjadi anggota DPRD periode pertama saya sudah membela kepentingan Batam dengan menjadi ketua tim penolakan PPN dan PPnBM, ketua persiapan kawasan perdangan bebas dan perdagangan bebas. Begitu saya masuk DPRD menjadi ketua pansus kawasan bebas dan perdagangan bebas bahkan telaah dan disertasi doktoral saya mengenai masalah ini. Sehingga saya bisa menangkap kalau dikotomi ini masih berlanjut. Kasihan masyarakat Batam sepenuhnya terbelenggu dengan ketidakpastian. Harus tegas dong, kita maunya apa? Jangan apa-apa mau. Maka, salah satu solusinya adalah sinergi. ***

dagang dan konsumen, untuk itu sejak awal perencanaan dan pembangunan sampai dengan manajemen pengelolaan, pihaknya senantiasa fokus kepada fungsi dan peran Nagoya IT Centre sebagai pusat handphone, kamera, komputer dan produk IT terpadu. Teddy mengklaim, pihaknya sangat bahagia, di mana dengan konsistensi yang di-

CMYK

miliki, dukungan dan kepercayaan dari pelaku usaha handphone, kamera, komputer dan produk IT di Batam. Sehingga, sebelum pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan /ground breaking sebagian besar dari para pelaku usaha terkemuka di bidang ini telah menyatakan konfirmasi untuk bergabung. "50 kios sudah dibooking," pungkas Teddy. (r)

Editor: Nana Marlina, Layouter:Novrizal


Dunia

Selasa, 19 November 2013

Vietnam Banjir, 34 Orang Tewas HANOI (HK) — Setidaknya sudah 34 orang tewas setelah banjir bandang menghantam wilayah pesisir Vietnam. Curah hujan yang tinggi di sebagaian wilayah negara itu, memaksa lebih dari 80 ribu warga pesisir mengungsi, dan merendam sedikitnya 100 ribu rumah penduduk. Badan Penanggulangan dan Pengendalian Bencana (NFSCA) di Ibu Kota Vietnam, Hanoi mengatakan, intensitas hujan paling tinggi terjadi di Provinsi Quang Ngai dan Provinsi Binh Dinh. Dua situs warisan budaya dunia di Kota Hoi An juga dikatakan terancam. ''Kami sudah mencatatkan belasan orang hilang,'' kata pejabat setempat, Nguyen Quang Trung, seperti dilansir BBC News, Minggu (17/11). Hujan dikatakan dia, tidak berhenti sejak topan Haiyan di Filipina menghantam sebagian wilayah Vietnam. Banjir kali ini adalah terparah sejak 1999 silam. Meski pun pemerintah pusat belum memberikan sinyal bencana darurat. Namun di kawasan tengah negara itu, faslitas dan pelayanan umum lumpuh. Masih menurut BBC News layanan transportasi kereta api dan jalur darat lainnya ditutup.

COFFEE MORNING H MUHAMMAD NABIL :

Kepri Menghadapi AFTA 2015

INDONESIA adalah negara paling siap menghadapi AFTA 2015. Masyarakat Indonesia yang kreatif dan inovatif menjadi salah satu modal terbesar.

NET

SEKOLAH MEMPRIHATIN — Murid SDN Sukarela, Kecamatan Panyileukan, Bandung, Jawa Barat, memenuhi teras sekolah yang digunakan untuk kelas belajar murid kelas 3 dan 4, (18/11). Sekolah ini memprihatinkan karena memiliki empat ruang kelas untuk menampung sekitar 500 murid. Sementara banjir juga mempengaruhi panen kopi, dan merugikan 17 persen kebutuhan kopi global. Hingga Ahad (17/11), belum ada bantuan apa pun ke wilayah bencana. Termasuk dari pemerintah sendiri. Padahal, estimasi kerugian akibat banjir bandang, selain mengambil nyawa manusia, namun juga mengakibatkan kerugian materil senilai 65 juta dolar Amerika Serikat (AS). Sementara itu, di Filipina, situasi pengendalian dampak bencana dan penyaluran bantuan korban topan Haiyan mulai terkendali. Dikatakan, masuknya relawan militer dari banyak negara, membuat evakuasi berlangsung cepat dan sistematis. Lebih dari empat negara besar mengirimkan bantuan militer dan dokter. AS dengan bantuan utama berupa pesawat kargo militer, dan helikopter diandalkan untuk menembus ti-

tik-titik terparah korban selamat. Kota Tacloban di Provinsi Leyte dikatakan masih menjadi prioritas bantuan dan pencarian korban. AS bahkan merapatkan Kapal Induk USS George Washington dalam misi kemanusian kali ini.Sementara Inggris juga merapatkan kapal perang HMS Illustrious, untuk mengangkut logistik senilai 32 juta dolar. Pemerintahan London juga mengandalkan dokter spesialis dan ahli medis untuk membantu korban luka-luka akibat badai 300-an kilometer per jam itu. Sementara Cina, yang selama ini 'dingin' dengan Manila, mengirimkan bantuan yang juga tidak sedikit. Namun, hampir sepekan pascabadai, simang siur tentang jumlah korban tewas menjadi perdebatan serius. Badan Pengungsian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) melaporkan data korban tewas yang berbeda dengan pemerintah.

4

Selama ini, Presiden Benigno Aquino hanya percaya dengan estimasi sendiri tentang jumlah korban. Dikatakan dia, angka kematian akibat topan Haiyan tidak sampai diangka 2.500 orang. Namun angka punya PBB hingga Ahad (17/11), mencapai 4.460 korban. Dalam laopran resmi Badan Penanggulangan Bencana Filipina (NDRSM) dikatakan, estimasi korban bencana seperti pada data awal. Dikatakan, topan Haiyan dimungkinkan membunuh sedikitnya 10 ribu korban jiwa. Jumlah tersebut ditaksir hanya di Kota Tacloban. Saat ini NDRSM punya data 3.631 korban tewas.Selain merilis korban tewas, NDRSM juga mencatat lebih dari 12.487 orang terluka. Sementara 1.187 orang lainnya masih dinyatakan hilang. Sementara sedikitnya 1,8 juta jiwa penduduk di Provinsi Leyte membutuhkan pengungsian yang layak. (rol)

Kita bisa lihat bagaimana kita bertahan menghadapi krisis ekonomi yang melanda dunia. PHK yang terjadi di beberapa perusahaan, masyarakat beralih menjadi wiraswasta dari industry rumah tangga sampai industry menengah. Yang paling rendah beralih dari buruh pablik menjadi tukang ojek atau pekerja lainnya. PHK besar-besaran waktu itu tidak lantas membuat kita banyak menjadi pengangguran. Pengangguran di Indonesia tidak lebih dihuni oleh mereka yang memang secara karakter pemalas. Rasa keinginan kerja yang tinggi di Indonesia itu juga dibuktikan dengan ribuan warga yang rela merantau bekerja di negeri orang sebagai TKI atau TKW. Mengapa? Karena mereka tidak mau menjadi pengangguran. Kita mau melakukan apa saja untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Ini yang kemudian belakangan salah kaprah, yang akhirnya sangat marak terjadinya korupsi. Bukti kreativitas masyarakat Indonesia sangat banyak. Produk otomotif sepeda motor tahun 1970-an bah-

kan yang lebih tua dari itu masih banyak yang terawat dengan sangat baik. Orang Jepang sendiri tempat produk itu dibuat sudah tidak ada motor Honda C70 atau CB100 tahun 70-an. Mobil yang produk aslinya harus menggunakan bahan bakar bensin dirubah menjadi mobil menggunakan bakar bakar solar. Saat ini berapa banyak mobil bensin dan solar yang sudah mulai menggunakan BBG (bahan bakar gas). Kreativitas dan inovatif itu juga diwujudkan dengan menjamurnya tempattempat modifikasi mobil maupun motor. Di negara lain hampir tidak ada. Sebenarnya bukan hanya memodifikasi tapi memproduksi mobil atau motor secara utuh. Bukan sekedar merangkai/merakit seperti mobil esemka. Ingat kita punya perusahaan Texmaco yang bergerak dalam dua bidang: otomotif dan tekstil dan produk tekstil. Kedua industry ini menggunakan mesin untuk produksi dari hasil karya anak-anak bangsa sendiri di Texmaco itu. Mesin tekstil yang dibuat itu ternyata dua kali lebih canggih dari mesin yang ada di negara-negara maju lainnya. Ketika industry Tekstil Indonesia mengalami kebangkrutan, karena puluhan perusahaan tutup, mesin itu diincar beberapa negara seperti Prancis, Jerman dan lainnya. Mesin itu menjadi rebutan. Sementara dalam bidang otomotif, Texmaco sudah sempat mengekspor produknya berupa bus dan truk ke beberapa negara Asia dan Timur Tengah. Texmaco berencana mengembangkan produk kepada kendaraan keluarga dan niaga kecil, semacam MPV atau SUV dan Sedan sekira tahun 2002/2003. Bahkan

kabarnya design punya Texmaco itulah dicuri salah satu produsen otomotif di Indonesia yang dikembangkan menjadi mobil keluarga yang keluar pertama tahun 2004 dan terus berkembang sampai sekarang. Itu baru Texmaco. Masih banyak industry-industri kreatif lainnya yang merupakan karya anak-anak bangsa namun tidak bisa berkembang karena tidak mendapat dukungan dari pemerintah. Persoalannya apa? Ini yang harus dijawab dan perlu dijadikan kesadaran bersama. Kenapa mobil esemka yang hanya hasil rakitan anakanak SMK di Solo dihebohkan seakan-akan sangat luar biasa. Padahal itu hanya comot sana comot sini dirangkai menjadi mobil jenis baru. Coba lihat lampu depan mobil esemka menggunakan punya Honda CRV; bodi menggunakan punya Nissan Terrano; mesinpun sudah dalam bentuk utuh. Lalu apa hebatnya sebenarnya. Untuk kreativitas anak-anak level SMK memang sudah bagus. Tapi itu bisa dilakukan oleh sekolah-sekolah lainnya. Bahkan bisa menghasilkan produk yang lebih luar biasa. Ingat salah satu SMK di Bandung atau Jawa Barat yang bisa merakit sebuah pesawat terbang kecil. Itu memang spektakuler untuk anak-anak sekolah selevel SMK. Tapi apa dukungan pemerintah untuk mengembangkan kreativitas anakanak bangsa itu. Tidak ada. Mereka harus berjuang dan berjibaku sendiri untuk terus berkreasi dan berinovasi. Apa yang terjadi dengan bangsa ini? Mungkin akan panjang tulisan ini bersambung-sambung ke depan, dan memang harus dibuka untuk pemahaman membangun kesadaran bersama demi kebangkitan bangsa ini. ***


Opini & Layanan Umum Australia Harus Diperingatkan SEJUMLAH media asing melaporkan, badan matamata Australia telah berusaha menyadap telepon Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan istrinya, Ani Yudhoyono, serta sejumlah menteri dalam kabinet SBY. Sejumlah dokumen rahasia yang dibocorkan whistleblower asal AS, Edward Snowden, yang berada di tangan Australian Broadcasting Corporation (ABC) dan harian Inggris The Guardian, menyebut nama Presiden SBY dan sembilan orang di lingkaran dalamnya sebagai target penyadapan pihak Australia. Dokumen-dokumen itu

menunjukkan bahwa badan intelijen elektronik Australia, Defence Signals Directorate, melacak kegiatan SBY melalui telepon genggamnya selama 15 hari pada Agustus 2009, saat Kevin Rudd dari Partai Buruh menjadi Perdana Menteri Australia. Daftar target penyadapan juga mencakup Wakil Presiden Boediono, yang pekan lalu berada di Australia, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Juru Bicara Presiden untuk Urusan Luar Negeri, Menteri Pertahanan, serta Menteri Komunikasi dan Informatika. Tak cukup sampai di situ, tindakan penyadapan terhadap para pemimpin di negeri ini oleh negara yang dianggap

sahabat itu kembali mencuat ke publik beberapa hari belakangan. Apa yang dilakukan oleh Australia sungguh telah melecehkan kita. Australia harus diberi peringatan bahwa kita tidak senang dengan perbuatan mereka. Karena itu, sudah tepat ketika Pemerintah Indonesia menyiapkan tiga langkah menyikapi masalah ini. Tiga langkah itu, pertama, memanggil perwakilan (Duta Besar) Australia di Indonesia, Greg Moriarty untuk dimintai keterangan mengenai benar atau tidaknya penyadapan tersebut. Langkah kedua, Duta Besar Indonesia untuk Australia, Najib Riphat Kesoema

akan dipulangkan ke Indonesia. Langkah terakhir, Pemerintah Indonesia akan mengkaji ulang hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia. Dengan adanya pembatasan tersebut, ke depan Indonesia akan lebih membatasi dan menjaga jarak dengan Australia yang selama ini dianggap sebagai negara tetangga dan sahabat. Apa yang dilakukan Australia memang sangat mengecewakan, sama sekali tidak mencerminkan sebagai tetangga yang bersahabat, tidak menghargai privasi sebuah negara yang berdaulat. Namun, dengan adanya peristiwa ini, kita perlu pula berkaca diri, apakah kita memang terlalu

lembek dengan Australia? Atau, apakah sistem pertahanan (intelijen) kita yang tak mampu menangkis upaya penyadapan tersebut? Pihak-pihak terkait wajib mengevaluasi hal ini. Bukan tidak mungkin, negaranegara lain juga melakukan hal yang sama seperti Australia. Bukankah sudah jelas, kita bukanlah ancaman bagi Australia. Tapi, kita juga bukannya tidak bisa mengancam. Apalagi, setelah harga diri bangsa ini dipermalukan oleh negara yang perdana menterinya kerap mengeluarkan pernyataan akan terus meningkatkan hubungan bilateral kedua negara. Maka dari itu, sudah sepantasnya Presiden SBY

Pariwisata Batam dan Kenyamanan Pengunjung Dari banyak lokasi wisata di Batam, khususnya kawasan pantai di Nongsa, Sekupang, kawasan Batam Rempang Galang (Barelang), dan lainnya, ada sejumlah catatan khusus yang dapat diambil, yang muaranya adalah soal kenyamanan bagi para pengunjung. Berdasarkan pengamatan penulis dan juga data yang dilansir sejumlah media massa di Batam, ada beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian. Salah satunya adalah layanan tenaga medis di setiap kawasan wisata tersebut. Berdasarkan pengamatan pandangan mata, banyak lokasi wisata pantai tidak dilengkapi tenaga medis yang dapat memberikan pertolongan pertama jika terjadi peristiwa. Dari beberapa kasus yang dijumpai, saat ada yang terluka atau mengalami kecelakaan diri, warga langsung membawanya ke rumah sakit atau ditangani seadanya oleh keluarga korban. Padahal, jika tim medis ada di lokasi itu, kecemasan kerabat korban dapat diminimalkan, dan pertolongan awal bisa dilakukan. Tapi faktanya, tim kesehatan ini jarang dijumpai di kawasan-kawasan wisata di Batam. Kita ambil contoh kasus yang terjadi di pantai Tanjung Pinggir Sekupang, pada, Rabu (7/8) lalu, dimana dua pengunjung kawasan wisata tersebut meninggal dunia terseret ombak laut. Menurut penulis, jika ada tim medis di sana, penanganan cepat bisa dilakukan pada korban. Namun nyatanya, di lokasi wisata itu tidak ada tenaga medis yang standby guna memberikan layanan medis ketika kondisi darurat. Selain itu, perlu ada petugas yang mempunyai keterampilan khusus dalam memberikan pertolongan terhadap kecelakan yang terjadi di air

KETIKA musim liburan, seperti, usai terima rapor sekolah, perayaan Idul Fitri, hari besar nasional, dan hari besar keagamaan lainnya, masyarakat Batam memanfaatkan hari santai itu untuk piknik ke kawasan wisata. Pada hari raya Idul Fitri, misalnya. Pada saat cuti bersama yang jadwal liburnya cukup panjang itu, warga berbondong-bondong untuk libur bersama keluarga.

Oleh: Fery Heriyanto Wartawan Haluan Kepri (lifeguard). Penulis sependapat dengan apa yang dikemukakan Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Asrorun Niam. Menurutnya, kawasan wisata berbasis air adalah lokasi wisata yang paling banyak dikunjungi masyarakat yang mempunyai anak (keluarga). Mereka sangat senang dengan lokasi seperti ini. Karena itu, ucap Asrorun, pengelola wisata pantai, harus memas-tikan keamanan dan kenyamanan lokasi serta sarana prasarana wisata, termasuk penyediaan lifeguard dan petugas keamanan. Serta selalu memperhatikan rasio jumlah pengunjung dengan daya tampung untuk menjamin keamanan dan kenyamanan. Jika ada lifeguard, kejadian seperti meninggalnya dua pengunjung pantai Tanjung Pinggir Sekupang itu, tidak akan terjadi. Usulan ini pernah disampaikan dalam beberapa kali pertemuan dengan pejabat instansi terkait. Untuk tenaga medis misalnya, penulis usulkan agar bisa diisi oleh petugas puskesmas di masing-masing kecamatan dimana kawasan wisata itu berada. Atau, dapat juga bekerja sama dengan rumah-rumah sakit yang ada di Batam. Pemerintah Kota Batam bisa menyediakan ruang atau tempat bagi tim medis tersebut. Bagi managemen rumah sakit yang bekerjasama, bisa

memanfaatkan hal itu untuk promosi tersendiri bagi rumah sakitnya. Tenaga medis yang standby, tidak perlu setiap hari. Minimal di akhir pekan, saat orang ramai berkunjung ke lokasi wisata. Selanjutnya, harus ada toilet atau kamar mandi yang memadai. Berdasarkan pantauan di sejumlah kawasan wisata, sarana ini dinilai sangat minim. Bahkan terkesan seadanya. Padahal sarana seperti ini tidak kalah penting. Fakta ini bisa kita lihat di beberapa kawasan wisata. Toilet yang disediakan untuk para pengunjung sangat sederhana. Bahkan ada yang hanya dibuat dengan menggunakan sisa-sisa papan dan ditutup dengan terpal atau plastik-plastik. Ini jelas mencerminkan jika kita kurang siap menjadikan sejumlah kawasan pantai di

K olom Publik (Bagian Pertama) TIDAK banyak orang yang mengaitkan tahun baru hijriyah dengan moment dua hari Raya, Idul Fitri dan Idul Adha, sungguh dimuka bumi tidak ada yang terjadi karena kebetulan, semua berjalan sesuai rencana dan kehendak Allah Swt. Selayaknya orang akan bepergian untuk menuju yang lebih baik, tentu sebelumnya telah mempersiapkan beberapa bekal yang dibutuhkan. Bulan Muharam sebagai awal tahun Hijriyah, sebelumnya telah melewati Hari Raya Idul Fitri satu paket dengan puasa sebagi usaha mengendalikan hawa nafsu guna menggapai hati yang bersih dan Idul Adha satu paket dengan kurban sebagai bentuk keikhlasan bersedekah dengan seekor kambing, adalah dua hal yang sangat berat untuk dilalui jika tidak didasari dengan kei-

Batam menjadi tempat wisata yang nyaman. Lalu, kenyamanan yang juga harus disuguhkan adalah kebersihan di lokasi wisata. Dari beberapa kawasan wisata khususnya wisata pantai yang dikunjungi, ada kesan semrawut. Sampah terlihat berserakan dimana-mana. Dimana ada serombongan pengunjung duduk, disitu sampah terlihat bertebaran. Kondisi yang satu ini memang tidak bisa dilepaskan dari prilaku bersih para pengunjung. Namun, jika pengelola bisa memberikan "rambu-rambu" 'buanglah sampah pada tempatnya', atau mengajak para pengunjung untuk bisa menjaga kebersihan dan menyediakan tong-tong sampah, penulis percaya, hal itu bisa diikuti oleh pengunjung. Disamping itu, perlu juga ditempatkan Polisi Pariwisata. Di banyak negara atau sejumlah kota lain di Indonesia, keberadaan polisi pariwisata ini sudah cukup familiar di tengah masyarakat, terutama pada wisatawan. Sementara di Batam, ini belum cukup membumi. Penulis mengusulkan agar polisi pariwisata ini juga bisa ditempatkan di kawasan-kawasan wisata di Batam. Apa yang dikemukan di atas sepertinya sangat ringan. Tapi, mempunyai pengaruh besar terhadap kenyamanan para wisatawan.

Tiap akhir tahun dan awal tahun, kita selalu menyampaikan laporan, berapa kunjungan wisatawan, berapa devisa yang diperoleh, dan program apa yang dilakukan agar bisa mendatangkan wisatawan sebanyak mungkin ke Batam. Tapi disisi lain, kita sering lupa untuk melengkapi hal-hal seperti yang dipaparkan di atas. Untuk melengkapi sarana dan prasarana di banyak lokasi kawasan wisata di Batam, memang tidak bisa secepat yang diinginkan. Semuanya membutuhkan biaya dan waktu. Namun, jika hal itu dapat dicicil pelan-pelan, dirawat, dan lain waktu ditambah jumlahnya, penulis percaya, harapan kita bisa terwujud. Tujuan akhirnya, masyarakat makin nyaman dan ramai berkunjung. Tentunya hal ini juga meski ditunjang dengan pengelolaan kawasan wisata yang lebih profesional. Bukan seperti yang ada sekarang ini. Disinilah kita mengharapkan kerja nyata Dinas Pariwisata Batam. Bagaimana kawasan wisata di kota ini bisa dikelola secara baik dan terarah. Berdasarkan pengamatan penulis, program-program yang dilakukan Dinas Pariwisata Batam lebih terkonsentrasi di mainland. Padahal, kawasan-kawasan wisata pantai atau pesisir Batam, paling ramai dikunjungi dan reguler didatangi pengunjung. Ini yang seharusnya menjadi perhatian utama. Jika sarana dan prasarana untuk kenyamanan itu telah lengkap, tanpa kita buat promosi pun, wisatawan pasti akan ramai datang. Sebab, penulis percaya, "promosi berjalan" yang dilakukan oleh wisatawan yang pernah berkunjung, akan sangat ampuh daripada promosi statis di baliho atau leaflet-leaflet yang disebarkan. Semoga. ***

Drs. Subkhan Muchsin, Direktur DSNI Amanah

Muharam - Muhasabah Untuk “Naik Kelas” manan yang cukup. Namun setelah keduanya dapat ditaklukkan, berarti kita sudah siap hijrah ke tahun berikutnya. Dengan demikian, ketika menyambut tahun baru 1 Muharam, kita mampu memulai kegiatan dengan bekal yang matang, program yang syarat dengan perencanaan dan dilakukan penuh dengan rasa percaya diri. Sungguh Allah SWT telah mengatur urutan-urutan dengan semua itu, yakni mulai dari perintah puasa dan Idul Fitrinya, kemudian Haji dan Idul Adha dengan menyembelih hewan qurban, akhirnya menyambut tahun baru Hijrah dalam puncak ke “taqwa”an.. Kondisi puncak ketaqwaan inilah yang harus kita pertahankan sejak memasuki

tahun baru Hijriyah hingga 11 bulan kedepan sampai ketemu bulan suci Ramadhan lagi, dan sirkulasi seperti ini berulangulang sepanjang tahun, menjadi hamba Allah yang bertaqwa adalah karunia Allah Swt yang harus dipertahankan hingga ajal menjemput kita, insyaallah kalau kita bisa terus seperti ini kita akan dimatikan Allah SWT dalam keadaan khusnul khatimah, amin. Bulan Muharam yang menjadi tahun baru dalam kalender Hijriyah untuk tahun ini bertepatan dengan tanggal 5 November 2013, adalah momentum yang disepakati oleh mayoritas ummat Islam sebagai kilas balik Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah dengan maksud un-

tuk memperbaiki tatanan kehidupan masyarakat atau melakukan perubahan yang belum berhasil Beliau lakukan di Mekah karena kerasnya serangan kaum kafir quraisy waktu itu, kemudian atas petunjuk Allah Beliau pindah ke Madinah. Atas dasar peristiwa inilah tanggal 1 Muharam ditetapkan sebagai tahun baru Hijriyah dan hari besar Islam. Memang, sejak hijrahnya Rasulullah ke Yatsrib, sebuah kota subur yang terletak 400 kilometer dari Makkah, Islam lebih memfokuskan pada pembentukan masyarakat muslim yang tidak kampungan dibawah pimpinan Rasulullah. Itulah sebabnya kota Yastrib dirubah namanya menjadi Al-Madinah yang artinya “kota”. Inilah satu nilai yang sangat penting kenapa hijrah dijadikan sebagai titik awal terbitnya fajar baru pera-

daban umat Islam. Terbitnya fajar baru ini berkat hijrah. Maka hijrah menjadi semacam symbol untuk membuat perubahan. artinya, ketika umat islam memasuki tahun baru Hijriyah seakan harus ada yang berubah. Hijrah merupakan usaha dan semangat besar manusia yang ingin merubah masyarakat yang beku menjadi manusia yang maju, sempurna dan bersemangat. Jadi inti dari tahun baru Hijriah adalah pada soal perubahan, maka ada baiknya momen pergantian tahun ini kita jadikan sebagai saat saat untuk merubah menjadi lebih baik. Dalam banyak hal mayoritas manusia selalu ingin cepat berhasil untuk tujuan tertentu, sehingga terkadang harus menerjang rambu-rambu yang seharusnya diikuti tanpa mempertimbangkan dampak negatifnya. ***

5

Selasa, 19 November 2013 tak perlu lagi basa-basi atau cukup dengan menyatakan 'saya prihatin'. Apakah Presdien SBY sebagai Panglima Tertinggi di negeri ini berani menunjukkan sedikit saja 'kearogansiannya' kepada Australia? Hal yang sama pun hendaknya dilakukan Presiden kepada negara-negara tetangga lain yang selama ini kerap mengusik kita

baik melalui cara lain seperti mengklaim wilayah, mengklaim kebudayaan dan lainnya. Sekarang adalah momentum bagi Presiden SBY untuk menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Indo nesia adalah bangsa yang besar, bangsa yang memiliki harga diri. Seperti kata pepatah; musuh pantang dicari, bertemu musuh pantang pula lari.***

C akap B ijak "AGAR menjadi benar-benar hebat, seseorang harus berdiri dengan masyarakat, bukan di atas mereka”

Charles de Montesquieu "APA yang nampak sebagai suatu kemurahan hati, sering sebenarnya tiada lain daripada ambisi yang terselubung, yang mengabaikan kepentingan-kepentingan kecil untuk mengejar kepentingankepentingan yang lebih besar" La Roucefoucauld

M enyanyah Kurikulum

Arment Wartawan Haluan Kepri BERBICARA perubahan kurikulum bila kita hitung sudah empat kali berubah, pertama Kurikulum 1975, kedua Kurikulum Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA) tahun 1984, ketiga Kurikulum 1994 yang disebut Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), lalu pada tahun 2006 berubah lagi menjadi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dan tahun ini pemerintah merubah lagi dengan model Kurikulum 2013. Mengapa kurikulum harus diubah? Mungkin mutu pelajar Indonesia dalam banyak bidang berada di bawah mutu pelajar dari negera lain. Makanya perbaikan harus diadakan dalam isi dan metode pengajaran. Begitu pula guru harus ditingkatkan kualitasnya. Kurikulum silahkan saja diubah terus, tapi tentunya harus bermanfaat. Katanya sih perubahan ini ingin manusia Indonesia ditekankan dalam hal kompetensi dan kreativitasnya, maka muncul Kurikulum 2013. Mungkin iya, mungkin juga tidak. Namun yang pasti dengan perubahan kurikulum ini para stake holders bidang pendidikan juga dituntut harus bisa menata kembali arah dan eksistensinya. Karena kurikulum merupakan elemen strategis dalam sebuah layanan program pendidikan, maka semestinya dengan kurikulum baru ini dapat menghasilkan proses dan produk pendidikan yang baik lagi. Bukan sebaliknya. Dari pandangan saya, betapa penting peran kurikulum dalam upaya pencapaian tujuan pendidikan. Makanya muncul dari pemerintah melakukan berbagai

upaya untuk merevisi, mengembangkan dan menyempurnakan desain kurikulum pendidikan Indonesia yang bisa menghasilkan proses dan produk pendidikan yang bermutu dan kompetitif. Seperti Seperti kehadiran kurikulum KTSP merupakan kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh sekolah dalam rangka mengakomodasi kepentingan sekolah, daerah dan sekaligus untuk mengembangkan potensi masyarakat. Namun dalam implementasinya masih menghadapi berbagai kendala diantaranya manajemen kurikulum, organisasi dan manajemen sekolah, ketenagaan pendidikan, sarana prasarana, kondisi peserta didik, minimnya pembiayaan, kurangnya peran serta masyarakat, lingkungan dan kultur sekolah kurang mendukung. Kurikulum pendidikan yang saat ini berubah-ubah memang menjadi kebingungan tersendiri bagi pendidik maupun peserta didik. Siswa seakan-akan menjadi kelinci percobaan untuk menemukan kurikulum mana yang pengaruhnya lebih besar terhadap mutu pendidikan. Jadi tak heran bila belum genap satu tahun kurikulum sudah diganti dengan kurikulum yang lain. Lucunya lagi, perubahan kurikulum yang membingungkan menjadi ladang uang bagi pihak tertentu. Tiap pergantian kurikulum maka buku ajarpun berganti, walaupun sebenarnya yang berubah adalah cover buku yang dipoles lebih menarik, isinya sama saja dengan buku yang digunakan kurikulum lama, dan siswa diwajibkan untuk membeli buku baru ini. ***

√ Kejari Karimun Harus Protes BPK - Hasilnya benar, apa yang mau diprotes ? √ Sani: Ada Dua Strategi Membangun Kepri - Jangan kebanyakan strategi pak gub ! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Syahril


CMYK

Meranti

Selasa, 19 November 2013

6

Ikuti LPJ Belum Jamin Jadi PNS RUSLAN/HALUAN KEPRI

RATUSAN CPNS Honorer K1 mengikuti pendidikan dan pelatihan LPJ yang diadakan BKD Kabupaten Meranti, Senin (18/11).

SELATPANJANG (HK) — Bupati Meranti, Irwan Nasir menegaskan, bahwa pendidikan dan pelatihan prajabatan (LPJ) diperuntukan bagi 125 CPNS Kategori 1 golongan I dan II oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) itu belum jaminan diangkat jadi PNS. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Demikian dikatakan Irwan ketika membuka sambutannya saat membuka kegiatan pendidikan dan pelatihan LPJ di Selatpanjang, Senin (18/11) lalu. Dikatakan Irwan, bahwa kegiatan LPJ adalah tahapan yang harus dilalui oleh para CPNS dan merupakan syarat mutlak bagi CPNS untuk dapat diangkat menjadi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti. "Bagi CPNS melalui jalur K1 ini, baru tiga bulan menerima SK, sudah langsung dilakukan LPJ. Ini merupakan suatu keistimewaan karena dengan mengikuti LPJ ini, berarti harapan untuk menjadi PNS semakin terbuka lebar, tinggal menunggu proses pengangkatan menjadi PNS di Meranti. Untuk itu, harus disyukuri karena yang mengikuti LPJ ini telah lolos tahap seleksi sebelumnya. Sementara di luar sana masih banyak yang berharap menjadi CPNS,'ujar Bupati.

Ditambahkan Bupati, LPJ yang akan dilaksanakan selama 19 hari tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas CPNS karena sebelum menjadi PNS, para CPNS harus dibekali dengan berbagai persiapan yang diharapkan nantinya akan ada perubahan yang lebih baik. Jika di perusahaan swasta, sebelum bekerja ada semacam job trainning yaitu memberi pelatihan dan pengetahuan tentang pekerjaan yang akan dilakukan, maka sebelum diangkat menjadi PNS akan ada pembekalan tentang PNS, melalui LPJ. Untuk itu kepada seluruh peserta LPJ agar bisa mengikuti seluruh kegiatan pelatihan dengan sungguh-sungguh karena yang mengikuti LPJ belum bisa dikatakan lulus. "Dari sekian banyak yang mengikuti kegiatan ini, kemungkinan satu berbanding seribu tidak lulus. Namun saya mengharapkan seluruh peserta bisa lulus semuanya dan saya juga berharap BKPP bisa sece-

patnya memproses penganggkatan CPNS ini menjadi PNS.Mudah-mudahan dengan adanya pembekalan ini akan ada perubahan yang lebih baik," harap Bupati. Akui Masih Kekurangan PNS Irwan juga mengakui sejauh ini Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti masih banyak kekurangan tenaga PNS. Hampir disemua eselon. Meskipun demikian, hal ini tidak berarti bisa menerima semua PNS yang akan masuk ke Meranti. Terutama, tenaga PNS pindahan dari dareah lain. Meranti tidak hanya membutuhkan PNS secara kuantitas, namun tenaga-tenaga PNS yang berkualitas. Untuk itu, Pemkab Kepulauan Meranti tetap akan melakukan proses penyaringan yang ketat terhadap PNS yang bermasuk pindah tugas di Meranti. “Meranti membutuhkan tenaga-tenaga PNS yang siap bekerja secara empati, dengan memberikan pengabdian yang terbaik untuk daerah ini. Siap menjalankan tugas dengan loyalitas, disiplin dan berdedikasi yang tinggi. Untuk itu, salah besar kalau ada yang beranggapan Meranti sebagai tempat buangan PNS yang bermasalah. Kita tetap tegas pada PNS yang bermasalah ataupun berurusan dengan hukum” beber Irwan. Dibagian lain, Bupat Irwan juga mengingatkan para seluruh PNS yang ada di Kabupaten kepualuan Meranti untuk terus berupaya menigkatkan kreatifitas dan kamampuannya. Jenjang karier tidak hanya menjadi sebuah keharusan yang menjadi hak masing-masing PNS, karier harus diperjuangkan. Untuk itu, Pemkab Kepulauan Meranti tidak akan mempromosikan karier seorang PNS kalau memang dari hasil evaluasi tidak memilki prestasi kerja yang bagus. ***

PERIZINAN KELILING — Petugas BPMPPT sedang membuka pelayanan perizinan keliling di Posko Tanam Cik Puan yang berada di tengah-tengah Kota Selatpanjang, Senin (18/11). RUSLAN/HALUAN KEPRI

BPMPPT Gelar Perizinan Keliling SELATPANJANG (HK) — Dalam rangka pengawasan dan untuk meningkatkan pemahaman tentang sistem dan prosedur perizinan, Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Kabupaten Kepulauan Meranti melaksanakan kegiatan Perizinan Keliling (Costumer Service Day). Sebagai bukti keseriusan BPMPPT dalam menerapkan program costumer service day ini, sejumlah petugas BPMPPT mendatangi tempat usaha atau pelaku usaha sendiri yang mendatangi Posko Pelayanan Perizinan. Hal ini disampaikan Kepala BPMPPT, Hendra Putra, S.IP M.Si melalui Kabid Periizinan Jasa Usaha, H Sutardi, S.Sos, MM kepada, senin (18/11) di Selatpanjang. “Kegiatan Perizininan Keliling atau Costumer Service Day ini, baru beroperasi pada hari ini. BPMPPT mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan penyelenggaraan serta

pelayanan administrasi di bidang Penanaman modal dan perizinan terpadu. Ada kecenderungan masyarakat yang enggan datang ke kantor untuk mengurus izin, mungkin salah satunya karena jarak yang jauh. Untuk menuawab persoalan ini, kita berupaya memberikan pelayanan dan kemudahan kepada masyarakat, menjemput bola dengan melakukan costumer serviced day” sebut Sutardi. Menurut Sutardi, kegiatan Perizinan Keliling yang dilakukan para petugas BPMPPT hanya melayani perizinan dan perpanjangan izi SITU, HO, SIUP, TDP dan TDG. Selain melayani perizinan dan perpanjangan, kegiatan ini juga sekaligus sebagai bentuk pengawasan pajak dan retribusi. Untuk itu, dalam melakukan kegiatan ini, BPMPPT turut melibatkan SKPD terkait diantaranya Dinas Pasar, Badan Lingkungan Hidup, Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan Asset Daerah.

Sumbar-Riau IRT Tewas Tergilas Bus

Dengan digelarnya kegiatan ini, BPMPPT berharap akan mampu memaksimalkan retribusi dan pajak daerah. Sasarannya jelas, meningkatkan pendapatan daerah, terutama dalam upaya meningkatkan retribusi dari sektor Tanda Daftar Gudang (TDG). Soalnya, dari berbagai informasi yang kita terima dari masyarakat, banyak gudang-gudang yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti ini tidak memiliki izin. Dikatannya lagi, Pelayanan Perizinian ini akan bergerak dan berpindah-pindah tempat sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Untuk hari Senin – Rabu tanggal 19 – 20 November 2013 lokasi kegiatan di Taman Cik Puan. Tanggal 21 – 22 November lokasi Arena Bazar MTQ di Telukk Belitung. Tanggal 25 – 26 November 2013 di Kantor Camat Tebing Tinggi Barat. Tanggal 28 – 29 November 2013 di Pasar Tanjung Samak, Rangsang. (rus)

PEKANBARU (HK) — Kecelakaan maut di Jalan Jenderal Sudirman, Senin (18/11) sekitar pukul 11.30 WIB, menyebabkan seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Tinor Lumban Tobing, (30), warga Jalan Karya IV Kayu Aro, Tanah Merah, RT003/RW008, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, tewas di tempat tergilas bus transmetro. Ketika itu Tinor sedang mengendarai Honda Beat putih hijau dengan nomor polisi BM 5092 QP memotong jalan dari kanan dan langsung ditabrak bus tersebut. Informasi yang dihimpun dilokasi kejadian tepatnya didepan hotel pangeran, akibat kecelakaan tunggal itu, membuat kondisi sepanjang jalan sudirman menjadi macet. Hal ini disebabkan keingintahuan para pengguna jalan untuk melihat peristiwa tabrakan tersebut. Menurut seorang saksi mata bernama zul, Senin (18/ 11) mengatakan, korban tertabrak oleh ban belakang bus. " Itu cewek awalnya motong motor dari kanan, habis tu jatuh, terus di tabrak oleh busway dari belakang dan kena ban belakang kanan bus," katanya. Tak lama berselang sete-

CMYK

lah kejadian tersebut anggota lantas yang tiba dilokasi langsung melakukan olah TKP dan langsung membawa korban ke RSUD Rifin Ahmad. Sementara Kanit Laka Sat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP Jusli, Senin (18/11) mengatakan belum bisa memastikan bagaimana kronologis kejadiannya yang sebenarnya. Karena petugas masih berada di lapangan. Namun demikian, katanya, barang bukti berupa sepeda motor korban dan bus transmetro sudah diamankan. "Kita masih melakukan penyidikan. Barang bukti berupa sepeda motor korban dan Bus Transmetro sudah kita amankan. Saat ini, data-data korban masih kita kumpulkan, termasuk keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian," Ungkapnya. (hmg)

Editor: Andi, Layouter: Syahril


Sambungan Dari Halaman 1

RI Tarik pemerintah Australia dan akan melakukan langkah satu per satu secara terukur," kata Marty yang berharap pemerintah Australia agar tidak meremehkan dan mengecilkan isu yang sangat membuat RI terganggu dan tidak nyaman. Marty mengatakan Indonesia berada dalam posisi yang tidak melanggar aturan hubungan internasional, dan berada dalam tata laku yang benar baik dari sisi hukum serta tata krama hubungan bilateral. Kemlu telah memanggil Kuasa Usaha Ad-interim Australia ke Jakarta untuk mendengarkan sikap RI. Selain itu, Kementerian juga sedang dalam proses menghubungi Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop. Selain pemulangan Dubes Nadjib, Indonesia juga akan melakukan langkah lain berupa intensifikasi pengkajian ulang kerja sama pertukaran informasi antara Indonesia-Australia. "Khususnya kita akan memastikan pelaksanaan prinsip resiprositas dalam kerja sama informasi. Ini adalah prinsip baku dan lazim dalam hubungan antar negara," kata Marty. Prinsip resiprositas, ungkap Marty, adalah kedua negara memeriksa jumlah pejabat yang berada di perwakilan RI di Canberra dan perwakilan Australia di Jakarta yang bertugas menangani masalah informasi untuk memastikan prinsip resiporsitas itu dihormati dan dilaksanakan kedua negara. Marty mengatakan tanggapan yang diberikan oleh pemerintah Australia melalui media seolah-olah penyadapan ini adalah insiden yang "dismissive" atau lumrah dilakukan.

"Ini bukan hari yang baik bagi hubungan Indonesia-Australia karena isu penyadapan sangat membawa dampak dalam hubungan kedua negara. Namun, RI adalah negara yang sanggup untuk berpikir secara rasional, untuk melakukan tindakan tegas namun terukur," tegas Marty. DPR Dukung Wakil Ketua Komisi I DPR RI Agus Gumiwang Sasmita mendukung keputusan pemerintah Indonesia menarik duta besarnya dari Australia. Katanya, tak hanya kepada Australia saja, sikap tegas pemerintah itu harus ditunjukkan juga kepada Amerika Serikat. "Komisi I DPR RI mendukung kebijakan pemerintah yang memanggil pulang sementara Dubes RI di Canberra. Keputusan yang sama perlu juga diambil terhadap Amerika Serikat," kata Agus di Gedung DPR RI. Ia menilai keputusan pemerintah Indonesia menarik duta besarnya untuk Australia adalah dalam rangka menegakkan harkat dan martabat bangsa. "Keputusan pemerintah RI ini selain memang untuk mendudukan permasalahan secara proporsional, juga dilakukan dalam rangka menjaga martabat dan kewibawaan Republik Indonesia," sebut Agus. Komisi I juga mendukung pemerintah dalam melakukan upaya evaluasi hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia. "Hubungan bilateral antara RI dan Australia, termasuk didalamnya me-review semua kerjasama antara kedua negara dan keberadaan Kedubes RI di Canberra," ujar dia.

dinas terkait, karena tidak ada aturan yang membolehkannya. "Pencairan dana talangan kepada KPU Karimun dan Bagian Kesra dan Keagamaan Pemkab Karimun itu menurut saya sangat janggal. Atas dasar apa Bagian Kesra dan Keagamaan mengeluarkan dana Rp705 juta, lalu dari pos anggaran mana dikeluarkan, apa dasar hukumnya dana itu bisa dicairkan ke KPU Karimun," sesalnya. Terpisah, Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Tanjungbalai Karimun Sigit Santoso mengatakan, dari hasil penyidikan yang dilakukan tim penyidik di Kejari Tanjungbalai Karimun, penyelenggaran Pemilukada Karimun 2010-2011 sebesar Rp12 miliar. Anggaran itu diambilkan pada APBD-P 2010 sebesar Rp7 miliar, lalu dari APBD 2011 sebesar Rp5 miliar. Sigit juga menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan penyidik di Kejari Tanjungbalai Karimun yang bersumber dari keterangan seluruh saksi, pihaknya tidak menemukan jumlah anggaran penyelenggaran Pemilukada Karimun sebesar Rp14,1 miliar, seperti hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. "Berdasarkan hasil penyidikan kami, anggaran penyelenggaran

Pemilukada Karimun hanya sebesar Rp12 miliar lebih. Sebanyak Rp7 miliar lebih dianggarkan pada APBD Perubahan 2010 dan Rp5 miliar lagi dianggarkan pada APBD 2011. Sementara, kerugian negara yang ditimbulkan karena kasus korupsi itu sebesar Rp1,8 miliar lebih," ujar Sigit. Seperti diketahui, dari hasil audit BPK RI tahun 2010, dana hibah untuk KPU Karimun yang dicairkan Pemkab Karimun sebesar Rp9,1 miliar. Akan tetapi, Pemkab Karimun justru melaporkan sebesar Rp7 miliar dan menurut bendahara KPU hanya Rp6,7 miliar. Begitu juga pada APBD murni tahun 2011, dana hibah yang seharusnya Rp3,5 miliar namun dilaporkan sebesar Rp5 miliar. Alasan Pemkab Karimun untuk menutupi kekurangan pencairan pada 2010 yang dicairkan Rp7 miliar dari Rp8,5 miliar yang disetujui antara Badan Anggaran di DPRD Karimun dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Karimun. Jadi, total keseluruhan anggaran untuk dana hibah Pemilukada Karimun 2010-2011 tersebut sebesar Rp14,1 miliar. Rinciannya, pada APBD Perubahan Karimun tahun 2010 sebesar Rp9,1 miliar dan APBD murni 2011 sebesar Rp5 miliar. (ham)

setinggi 32 meter dengan dana 40 juta agar dapat mengakomodasi segmen lambung kapal yang besar. Kapal yang lebih panjang 30 meter dibanding kelas konvensional ini memiliki bentuk lambung yang unik bergelombang. Digerakkan dengan propulsi listrik dan memiliki sonar dan rudal canggih, kapal ini juga dipersenjatai dengan roket yang mempunyai jangkauan 160km. Tidak seperti kapal biasa yang mempunyai radar dan antena yang menjulang tinggi, Zumwalt mempunyai sistem radar yang minimal, yang membuatnya mempunyai kemampuan siluman yang lebih tinggi dari jenis yang sama. Direncanakan sebagai kapal pembom garis pantai, kapal ini mempunyai mesin yang dapat memproduksi 78 megawatt listrik, cukup untuk menerangkan 78.000 buah rumah. Platform energi ini membuatnya dapat dipersenjatai dengan senjata tercanggih saat ini; rel elektromagnetik, yang menggu-

nakan medan magnet dan arus listrik untuk melemparkan proyektil pada tujuh kali kecepatan suara. Dengan sistem komputerisasi dan begitu banyak otomatisasi, kapal ini hanya membutuhkan awak 158 orang, setengah dari jumlah awak sekelasnya. "Konsep Zumwalt merupakan semacam jembatan antara tradisi masa lalu dan dunia baru perang jaringan dan presisi amunisi berpandu," kata Loren Thompson, pengamat pertahanan dari Institut Lexington. "Tidak begitu banyak konsep yang radikal, karena ini merupakan sebuah upaya untuk menjalankan misi dengan kapal yang memiliki satu kaki di masa sekarang dan satu kaki di masa depan." Angkatan Laut AS berencana membangun 20 kapal super canggih seperti ini. Namun karena kecanggihan dan mahalnya pembuatannya, sampai saat ini masih disetujui tiga kapal saja. Dan, yang pertama adalah USS Zumwalt. (rol)

Terima Kasih Dirjen Otda Djohermansyah Djohan yang diwawancarai wartawan di Jakarta kemarin, sebelumnya mengelak memberikan jawaban tentang penunjukkan dirinya sebagai Penjabat Gubri. "Nama Penjabat Gubernur Riau, nanti kami cek Keppres-nya dulu, jadi belum tahu Penjabat Gubernur Riau siapa," kata Djohermansyah Djohan di Jakarta, Senin (18/11). Namun, ketika Haluan mengirim pesan singkat via hp kepada Dirjen Otda, tadi malam atas informasi yang disampaikan Mendagri dan mengucapkan selamat serta mendoakan diberi kekuatan oleh Allah SWT dalam memikul amanah ini, Djohermansyah menjawab singkat," Amin YRA. Terima kasih. Salam." Sebagaimana dikutip dari wikipedia, Prof Dr Djohermansyah Djohan, MA, lahir di Padang, Sumatera Barat 21 De-

sember 1954. Sebelum menjabat Dirjen Otda sejak tahun 2010 lalu, Pak Jo, behitu ia sering disapa, dikenal sebagai seorang pengajar, birokrat dan pakar otonomi daerah Indonesia. Djohermansyah menyelesaikan pendidikannya di APDN Bukittinggi, Sumatera Barat pada tahun 1977. Setelah itu ia meneruskan pendidikan di Institut Ilmu Pemerintahan (IIP) yang diselesaikannya pada tahun 1984 dengan predikat lulusan terbaik Angkatan X dan sekaligus meraih penghargaan Sarjana Adhi Praja dari Menteri Dalam Negeri. Pada tahun 2004, Djohermansyah meraih gelar Doktor dari Universitas Padjadjaran Bandung. Suami dari Yannidiarti, ini menjalani pendidikan pascasarjana di University of Hawaii di Honolulu, Amerika Serikat. Dia juga aktif menulis baik di media massa lokal maupun nasional. (haluan)

Dari Halaman 1

AS Luncurkan terjadi dalam program pengadaan pertahanan baru, kata para pejabat. Angkatan Laut AS yakin kapal yang dilengkapi dengan meriam canggih, siluet siluman dan fitur permukaan yang tipikal ini akan menjadikannya sebuah perangkat pertahanan yang tangguh. Peresmian nama kapal yang mengadopsi nama mendiang Laksamana Elmo "Bud" Zumwalt ini dibatalkan seminggu yang lalu karena 'shutdown' pemerintah AS. Tapi rencana memindahkannya dari pabriknya ke dermaga kering di Maine tetap dilakukan dalam beberapa hari mendatang, untuk peresmian. Pembangunan kapal perusak Zumwalt menelan biaya 3,5 miliar USD, tiga kali lebih besar dari pembangunan kapal biasa. Seperti namanya, kapal ini dilaporkan dipenuhi dengan produk inovatif. Sehingga pembuatnya Bath Iron Works, anak perusahaan General Dynamics, harus membangun hanggar khusus 'ultra hall'

Dari Halaman 1

Djohermansyah Penjabat Riau akan berakhir pada 21 November nanti. Sementara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2013-2018 baru memasuki tahapan proses putaran II. Setelah dilantik lusa, Djohermansyah akan menjalankan tugastugas Gubernur sebagaimana biasanya sampai dilantiknya Gubernur Riau terpilih nantinya. Selain itu, secara spesifik, tugas yang diemban oleh Penjabat Gubri adalah mengawal penyelenggaraan pemerintah daerah dalam menyongsong Pilkada putaran II. Sebelumnya, akhir Oktober lalu, Mendagri juga sudah melantik dua pejabat eselon I Kemendagri sebagai Penjabat Gubernur Maluku dan Maluku Utara. Mereka adalah Dirjen Pemerintahan Umum (Pum) Saut Situmorang sebagai Penjabat Gubernur Maluku, dan Dirjen Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Tanribali Lamo sebagai Penjabat Gubernur Maluku Utara.

Politisi Golkar itu mengatakan, sinyalir praktik penyadapan yang dilakukan Australia terhadap Indonesia adalah yang sangat penting, dan itu tidak pernah dijawab secara resmi oleh pemerintah Australia, sehingga menimbulkan kesan bahwa penyadapan itu memang betul dilakukan "Penyadapan yang dilakukan oleh negara sahabat adalah sangat tidak etis dan melanggar konvensi international," ujarnya. Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menilai, sudah saatnya Indonesia bersikap tegas atas isu penyadapan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pejabat lain oleh pemerintah Australia. Presiden SBY, katanya, bisa mencontoh ketegasan yang ditunjukkan Presiden pertama RI Soekarno. "Perlu ada sikap politik dari Indonesia, seperti Bung Karno yang mengambil sikap keluar dari PBB," ujar Tjahjo. Tjahjo menilai, sudah sewajarnya Amerika Serikat dan Australia diberikan peringatan oleh negara-negara lain. Pakar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto Juwana meminta Presiden SBY bersikap tegas dengan menginstruksikan Menteri Luar Negeri untuk memerintahkan diplomat Amerika Serikat dan Australia angkat kaki dari Indonesia. "Presiden harus segera instruksikan Menlu untuk memerintahkan 2 atau 3 diplomat AS dan Australia angkat kaki dari Indonesia," kata Hikmahanto dalam pernyataan tertulisnya. (ant/dtc/kcm)

Dari Halaman 1

Kejari Karimun "Selisihnya kan tidak sedikit, makanya patut dipertanyakan kenapa selisihnya sampai terjadi hingga Rp2 miliar. BPK tentu memiliki data tentang hasil audit yang mereka laporkan," ujarnya. Menurut Jamaluddin, dalam kasus inilah sebenarnya diuji kepiawaian seorang penyidik mencari kebenaran dari kasus yang telah merugikan keuangan negara hingga miliaran rupiah tersebut. Tentu saja, dalam mengungkap kasus ini, penyidik Kejari Karimun harus didukung dengan alat bukti dan saksi-saksi yang kuat. Legislator asal PDIP itu, juga mempertanyakan soal dana talangan yang digunakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karimun sebesar Rp705 juta yang diambilkan dari Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan Keagamaan Pemkab Karimun untuk menutupi pembiayaan penyelenggaran pemilukada Karimun pada 2010, sebelum dicairkannya dana hibah kepada KPU Karimun. Jamaluddin menjelaskan, dengan mencuatnya dana talangan sebesar Rp705 juta yang diambil dari Bagian Kesra dan Keagamaan Pemkab Karimun untuk menutupi biaya penyelenggaran Pemilukada Karimun tersebut, muncul kasus baru yakni penyalahgunaan wewenang yang dilakukan pejabat di

Selasa, 19 November 2013

Prancis Genting PARIS (HK) — Prancis sedang berada pada situasi genting. Ancaman gagal lolos ke Piala Dunia 2014 kini sedang membayangi tim besutan Didier Deschamps itu. Prancis punya tugas maha berat untuk mengunci tiket putaran final Piala Dunia 2014, kala menyambut lawatan Ukraina di Stade de France, Rabu (20/11) dinihari WIB nanti . Les Bleus menyambut leg kedua babak playoff kualifikasi Piala Dunia 2014 dengan bekal kekalahan 0-2 dari pertemuan pertama. Praktis tak ada pilihan lain selain menang telak di kandang sendiri demi menapakkan kaki ke Brasil tahun depan. Namun itu bukan tugas mudah karena tim tamu punya rekor tandang mengerikan dengan belum kalah dari 12 laga terakhir. Tak hanya itu Prancis pun perlu mematahkan sejarah di mana belum pernah ada tim yang kalah dengan defisit dua gol lebih dari leg pertama bisa membalikkan keadaan di leg kedua. Meski demikian, peluang anak asuh Didier Deschamps belum sepenuhnya tertutup. Bermain di kandang sendiri dan butuh ba-

nampilan di leg pertama). Aku ingin menebus hal tersebut. Aku kira, sama halnya seperti rekan-rekan setimku. Mereka akan memberi perlawanan persis sama pada hari Selasa nanti. Kami takkan terkejut. Mereka akan coba menekan kami," lanjut Giroud. Menurut data statistik Opta, belum ada tim yang mampu lolos ke putaran final Piala Dunia/Piala Eropa setelah bermain away dan kalah minimal dua gol di leg pertama. Artinya, Prancis akan berusaha menjadi yang pertama untuk melakukannya. (kid/bln/bbc)

sias harus diakui adalah prestasi sendiri bagi si pelantun 'Cinta Sejati' tersebut. "Senangnya aku, setiap aku melakukan apapun dengan sungguh-sungguh itu aku selalu bisa menjalankan. Insya Allah aku stabil terus, aku nggak ngerasa di atas atau di bawah, aku nggak mengkelaskan aku, aku ingin lebih maju," ungkap BCL. Atas prestasinya itu, tentu saja

banyak pihak yang menanyakan bayaran yang akan diterima BCL. Namun, penyanyi yang baru menelurkan album 'The Best of BCL' itu menanggapinya santai. "Aku percaya kita akan dihargai sesuai bagaimana kita mempersembahkan sesuatu ke orang, apakah orang puas atau tidak. Aku akan lebih happy, bukan dari nominal, tapi dari apresiasinya. Uang itu bonus," tandasnya. (dtc)

Jakarta. Gati sendiri mengaku telah bekerja di BP Batam selama 8 tahun, kemudian ditarik ke Jakarta sampai kini oleh Kementerian Perindustrian. "Saya ditugaskan dari kementerian untuk mengikuti pemilihan Kepala BP Batam. Kebetulan saya dulunya pernah bekerja di BP Batam, sehingga ada pengalaman dan tentunya ingin memajukan BP Batam ke depannya," kata Dati menyampaikan motivasinya ikut tes seleksi Kepala BP Batam. Sementara itu, Ketua Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan, M Iman Santoso menyampaikan, semua kandidat yang telah mendaftar untuk menjadi Kepala BP Batam yang berjumlah 30 orang hadir semuanya. "Seluruh kandidat harus mengisi 14 soal yang telah disiapkan oleh tim independen adsesor dari Universitas Indonesia (UI) yakni Chandra Wijaya, Dedi Mulyadi. Saya sendiri ikut mengawasi jalannya tes tertulis ini," ujar Iman setelah tes selesai. Soal yang diujikan, kata dia, memang tes pengetahuan umum. Namun diperdalam terkait lingkup di BP Batam, seperti tugas pokok Kepala BP Batam itu apa, langkah yang diambil bila terpilih, apa kendala selama ini di BP Batam dan apa solusinya. "Jadi langkah apa yang diambil bila sudah menjadi Kepala BP Batam, dan akan seperti apa ke depannya BP Batam ini. Baik itu dari segi peraturan, undang-undang, organisasi, sumber daya manusianya, kebijakan-kebijakan dan rencana kerja ke depan akan seperti apa, itulah soal isian yang diteskan," kata Imam membeberkan. Ditegaskan Iman, tim penguji

merupakan tim independen. Sedangkan hasil tes tertulis ini nantinya akan diumumkan paling cepat tanggal 23 November dan paling lambat 25 November nanti. "Setelah diumumkan calon yang lolos seleksi dalam tes tertulis ini, maka akan masuk ke tes berikutnya yakni asesmen centre tes yang akan dilakukan selama dua hari yakni tanggal 27 dan 28 November 2013 mendatang. Nantinya selesai tes asasmen centre ini akan diumumkan secepatnya dan paling lambat dalam waktu satu minggu," terangnya lagi. Lebih jauh Iman menjelaskan, pada tes assasmen centre nanti akan semakin rumit dan mendasar, seperti tes kepribadian, kemampuan, moral, etika dan lain-lainnya. "Tes terakhir yakni tes wawancara langusng dan diharapkan nantinya Ketua Dewan Kawasan (DK) FTZ hadir, sehingga akan mengetahui sejauh mana kemampuan dari seorang calon Kepala BP Batam tersebut. Selain itu nantinya tim adsesor ini akan memberikan rekomendasi atau masukan kepada gubernur dalam menunjuk kepala, wakil kepala dan anggotanya. Tentunya melihat dari hasil tes-tes sebelumnya," ungkapnya. Iman melanjutkan, dalam wawancara nanti akan disertakan kontrak pakta integritas dari yang bersangkutan, apakah sanggup untuk bekerja secara penuh dan siap memajukan BP Batam dan tentunya Indonesia. "Hal ini karena BP Batam cakupan kinerjanya tidak hanya lokal tetapi internasional. Kita beratanggungjawab atas kemajuan dan kemunduran BP Batam ini. Karena kita yang merekomendasikan kepada gubernur," ujarnya. (sutana)

2013 adalah bensin, cabai merah, bawang merah, dan beras. Selain karena kenaikan BBM bersubsidi, kenaikan harga cabai merah, bawang merah, dan beras terjadi karena pasokan yang berkurang ke Provinsi Kepri, sementara permintaan cenderung naik. Dalam hal ini, sebut Gusti, inflasi Ramadhan, Idul Fitri merupakan inflasi yang terus berulang setiap tahunnya, karena itu dalam Tim Pemantau Inflasi Daerah (TPID) telah diserukan berbagai rencana jangka panjang untuk mengatasi permasalahan tersebut. "TPID setiap bulan terus melakukan koordinasi, kita evaluasi penyebab terjadinya inflasi. Karena Kepri selalu impor kelompok bahan makanan dari luar (daerah maupun luar negeri, red), kita telah rekomendasikan kepada pemerintah daerah untuk menjalin kerja sama dengan daerah penghasil guna memastikan kecukupan kebutuhan dan stok di Kepri. Namun pola kerja sama ini belum terbentuk, kita sebatas memberikan usulan. Tetapikan di dalam TPID semuanya lengkap, lintas sektoral, ada pemerintah dan pelaku usaha, juga BI. Kita sudah sampaikan itu," ujar Gusti. Ke depan, lanjutnya, bagaimana untuk terus mengawal inflasi dan menekannya agar tidak terlalu tinggi seperti yang terjadi sepanjang tahun ini. Sementara, dari sisi perdagangan luar negeri, net ekspor tumbuh 3,51 persen (yoy), melambat dibanding dengan triwulan II-2013 yang sebesar 3,94 persen. Perlam-

batan kinerja ekspor tersebut terjadi pada kelompok elektronik serta barang dari besi dan baja. Mengingat kedua kelompok tersebut mengambil porsi sebesar 40,22 persen dari total ekspor Kepri pada triwulan III-2013, maka dampak penurunan sangat berpengaruh pada capaian ekonomi Kepri. Aset Perbankan Tumbuh Dari sisi perbankan, meski ekonomi Kepri tumbuh melambat, perbankan masih menunjukkan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya. Aset perbankan di Kepri tumbuh 22,36 persen (yoy), dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 25,77 persen (yoy) dan kredit tumbuh 18,36 persen (yoy). Bank Indonesia Provinsi Kepri memproyeksikan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau tumbuh melambat karena penurunan laju konsumsi dan investasi. Berdasarkan data historis dan perkembangan beberapa indikator, pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri triwulan IV-2013 berkisar antara 2,8-3,8 persen (yoy). Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri secara tahunan berada di kisaran 4,5-5,2 persen (yoy), angka tersebut masih di bawah pertumbuhan ekonomi Kepri tahun 2012 yang tercatat sebesar 8,21 persen. Sementara laju inflasi Kepulauan Riau pada triwulan IV-2013 diprakirakan berada pada kisaran 7,50 – 8,00 persen (yoy), mengalami peningkatan yang signifikan bila dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar 2,38 persen (yoy). ***

Dari Halaman 1

Dari Halaman 1

Jawab 14 Mustofa Widjaja ditemui usai mengikuti tes mengatakan, ujian pertama telah dilalui dan mudahmudahan akan melaju ke tes berikutnya. Ia mantap menyatakan siap menghadapi tes berikutnya. "Mudah-mudahan masih diberikan kesehatan sehingga dapat mengikuti tes-tes berikutnya. Kita serahkan saja kepada tim yang telah dipercayakan untuk menilai dan menganalisa siapa saja yang layak untuk menjabat Kepala BP Batam. Semua kandidat mempunyai kesempatan yang sama," tuturnya. Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Provinsi Riau Mambang Mit mengaku sedikit deg-degan. Meski begitu, dia mengaku santai saat menjawab soal. Mambang Mit memberi apresiasi proses seleksi Kepala BP Batam ini. "Kita berharap akan terpilih nanti kepala dan anggota yang memang orang yang memiliki kemampuan untuk memajukan BP Batam ini dalam segala hal, baik industri, pariwisata dan lain-lainnya," ujarnya. Mambang Mit menuturkan, keikutsertaanya dalam pemilihan Kepala BP Batam ini, dilatarbelakangi kecintaannya kepada Kepri dan tentunya Indonesia. Ya, Mambang Mit selama 18 tahun telah berkarya di Kepri yang sebelumnya masuk wilayah Provinsi Riau. "Dulu masih bergabung dengan Provinsi Riau, saya telah mengabdi di kepulauan ini, dan di Riau hanya 8 tahun saja. Jadi bukan mencari kekuasaan semata, tetapi karena ada ikatan atau jalinan emosionalnya untuk kemajuan kepri ini," tukasnya. Sementara itu, peserta satusatunya perempuan adalah Gati Wibawaningsih. Dia mendaftar sebagai calon Kepala BP Batam di

Dari Halaman 1

Ekonomi Kepri materi Deputi Direktur Departemen Komunikasi BI Rizana Noor, serta perwakilan dari Badan Pusat Statistik Provinsi Kepri. Gusti menyebutkan, dari sisi permintaan, konsumsi rumah tangga dan pemerintah serta net ekspor yang menurun menjadi penyebab terhambatnya pertumbuhan ekonomi di triwulan III. Dari sisi penawaran, perlambatan terutama terjadi pada Sektor Industri Pengolahan yang tumbuh sebesar 3,61 persen (yoy), serta Sektor Perdagangan Hotel dan Restoran yang tumbuh sebesar 4,16 persen (yoy). Sementara itu, tekanan inflasi di Provinsi Kepri mencapai titik tertinggi sepanjang tahun 2013, antara lain akibat dampak kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) bersubsidi di akhir Juni, berlanjut pada inflasi musiman di bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, serta pelemahan nilai tukar Rupiah. Inflasi Kepri pada akhir triwulan laporan atau pada bulan September 2013 mencapai 7,29 persen (yoy), atau meningkat tajam dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 2,40 persen (yoy). Meskipun demikian, laju inflasi tersebut masih di bawah level inflasi nasional yang mencapai 8,40 persen (yoy) untuk periode yang sama. Kelompok pembentuk inflasi tahunan terbesar adalah kelompok bahan makanan serta kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan. Sementara, dilihat per komoditas, penyumbang andil inflasi terbesar pada triwulan III-

Ukraina vs Prancis Rabu (20/11) Pkl. 02:30 WIB

nyak gol, Prancis kemungkinan akan memasang duet striker Karim Benzema dan Olivier Giroud sejak awal. Penyerang Prancis asal klub Arsenal, Olivier Giroud, menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya siap menjalankan misi yang sangat tidak mudah tersebut. "Kami siap mati di lapangan untuk lolos. Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat Prancis diri kami sendiri bahwa kami bangga membela Prancis. Kami ingin membuat bangga semua orang yang menyayangi dan mendukung kami," tegasnya di ESPN. "Aku kesal (dengan pe-

Takut Disebut mensejajarkan diriku dengan Vina, beliau mentornya," komentar BCL ketika ditemui saat jumpa pers konser Julio Iglesias di d'Bar, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (18/11). "Buat aku penyanyi adalah penyanyi. Diva itu penilaian orang, pastinya aku akan lebih matang," tegas ibu satu anak itu. Terlepas dari itu, berduet dengan pelantun sekaliber Julio Igle-

7


CMYK

Perspektif

Selasa, 19 November 2013

8

Kekuasaan untuk Kesejahteraan Masyarakat Sugianto, S.H., Caleg DPRD Kota Batam Dunia politik telah menyihir banyak kalangan untuk berkiprah di dalamnya. Bagaimana Anda melihat hal itu? - Bicara politik, tentu kita bicara tentang tujuan politik itu. Tujuan politik jelas merebut kekuasaan. Karenanya, banyak orang yang ingin punya kekuasaan. Itu pula yang membuat orang tersihir terjun ke dunia politik. Kalau tidak berpolitik, bagaimana bisa merebut kekuasaan? Kekuasaan itu yang menentukan arah.

Biodata: Nama: Sugianto, SH TTL: Binjai, 26 Juni 1971 Pendidikan: S1 Hukum Universitas Batam (Uniba) Organisasi : -Ketua Puja Kesuma Paguyuban Among Wargo Jowo (Punggowo) -Koordinator Utama/ Korlap LSM Jogoboyo Batam -Anggota Satgas Wirapati di DPC PDIP Kota Batam tahun 1997 s/d 2000 -Pengurus tingkat kelurahan/ ranting PDIP Teluk Tering sebagai Bendahara tahun 2000 s/d 2005 -Pengurus PAC PDIP Batam Kota sebagai Bendahara tahun 2005 s/d 2010 -Wakil Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi DPC PDIP Kota Batam tahun 2010 s/d sekarang

POLITIK mempunyai tujuan agar seseorang bisa mendapatkan kekuasaan. Dengan kekuasaan, orang bisa melakukan banyak hal. Apa yang dilakukan seorang politikus harus untuk kesejahteraan masyarakat. Bukan digunakan untuk kepentingan pribadi dan golongan. Bagi Sugianto, S.H., Wakil Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi DPC PDIP Kota Batam ini, politik juga sebuah seni. Seni dalam melakoninya dan seni saat mengimplikasikan kekuasaan guna memberikan kemakmuran bagi masyarakat. Disamping itu, politik juga jangan dipandang ketika seseorang mendapatkan kekuasaan. Dalam hidup pun, politik digunakan. Bagaimana hal itu? Simak wawancaranya dengan Reni Asmayeti, wartawan Haluan Kepri.

Apakah hanya dengan politik, "ekspresi" mereka bisa disalurkan? Bukankah masih banyak jalur yang lain? Itu tergantung pribadi masing-masing dan kembali ketujuan politiknya. Sebenarnya masih ada jalur yang lain, seperti, LSM. Tetapi, perbandingannya jauh lebih baik jika terjun ke politik. Politik mencakup segala aspek, yang tidak hanya fungsi sebagai penyampai aspirasi saja, tetapi juga bisa sebagai eksekutif. Sedangkan LSM fungsinya hanya sebagai penyampai aspirasi saja, sedangkan solusinya belum jelas kemana arah dan tujuannya. Anda juga tertarik untuk berpolitik. Apa motivasinya? - Tidak dipungkiri, saya ingin berbuat sesuatu yang berguna untuk bangsa dan negara. Dalam hidup ini, manusia harus bermanfaat untuk orang banyak. Dan, bagi saya politik itu adalah sebuah seni, yakni, seni meraih kekuasaan. Salah satunya bagaimana usaha seseorang untuk mewujudkan sebuah

kebaikan bersama. Karena, politik juga berkaitan dengan penyelenggara negara , mau kemana negara dibawa dan ditujukan. Sehingga dalam politik bukan hanya merumuskan tetapi juga melaksanakan kebijakankebijakan publik. Masyarakat tahu anda sebagai seorang pengusaha sukses di Batam, bukan seorang politikus. - Pengusaha adalah salah satu aspek profesi dalam memenuhi kebutuhan hidup. Namun, tidak lepas juga dari dunia politik. Sebab, setiap apapun kegiatan-kegiatan didunia usaha tidak lepas dari politik yang bertujuan menyangkut hajat hidup orang banyak.

kekuasaan. Sehingga penyelewengan-penyelewengan ataupun panggunaan-penggunaan kekuasaan tidak semena-mena. Semua masyarakat hidup didalam politik, bukan hanya caleg. Salah satu contohnya adalah pada pelaksanaan pemilu baik pilkada maupun pilpres, yang menentukan adalah rakyat. Rakyatlah yang memilih kepada siapa arah dan tujuan negara dan bangsa ini.

Bukankah dengan usaha yang Anda jalankan sekarang, secara finansial Anda cukup matang. Kenapa mau ke politik? - Ini merupakan panggilan jiwa, karena saya ingin berbuat dan berkarya dikancah politik. Dengan tujuan, untuk menjadi seorang yang bermanfaat bagi orang banyak.

Kini, masyarakat telah banyak yang apatis terhadap politikus. Selain persoalan moral, masyarakat menilai, banyak politikus yang arogan, mencari kekuasan, dan mengejar materi. Tanggapannya? - Kita kembali kepada masyarakat, supaya jeli dan benar-benar bisa menilai dalam menggunakan hak politiknya atau hak memilih dalam setiap pemilu, baik legislatif, kepada daerah, maupun pemilihan presiden. Salah memilih orang yang hanya berlangsung 5 menit itu, akan berakibat kepada nasib 5 tahun kedepan.

Fenomena yang beredar sekarang, ketika seseorang telah terjun ke dunia politik, maka moral sudah tidak menjadi perhatian lagi. Komentarnya? - Dikembalikan lagi pada invidunya masing-masing, bagaimana seseorang itu berpolitik dan yang sudah terjun kepolitik. Apakah untuk orang banyak atau untuk mencapai kehidupan pribadinya saja? Disinilah dibutuhkan peran masyarakat, yang mengawasi siapa saja yang mempunyai

Apakah politik yang dipraktikan sudah sesuai dengan semangat reformasi? - Sekarang sudah melenceng karena reformasi atau kebebasan itu sudah disalahartikan.Terkadang banyak orang yang selalu memandang seseorang dengan salah arti, sehingga dalam contoh penentuan kebijakan saja pasti ada saja yang mau mencari celah untuk mencari kesalahan seseorang. Oleh karena itu, saat ini yang dibutuhkan dalam reformasi

adalah kritikan-kritikan yang membangun setiap elemen. Atau, setidaknya memberi solusi atau saran yang terbaik. Menurut pandangan Anda, bagaimana seharusnya seorang politikus itu berkarya? - Di era keterbukaan ini, sudah seharusnya para politikus lebih jeli bagaimana mendalami persoalan masyarakat. Disinilah dia menunjukkan eksistensinya dalam mencari solusi dari permasalahan masyarakat tersebut. Karena kepentingan masyarakat menyangkut kepentingan orang banyak. Bagaimana bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat sehingga masyarakat mengerti dengan solusi yang diberikan. Disinilah letak seni karyanya. Seberapa besar kepercayaan Anda terjadinya kesejahteraan masyarakat lewat politik saat ini? - Hal ini dikaitkan dengan jargon-jargon yang dikemukakan para politikus," Untuk kesejahteraan masyarakat." Jelas, politik menentukan apa saja yang menyangkut hidup orang banyak, salah satunya lewat para wakilnya. Karena arti politik itu sangat luas, dan dengan politik semua aspirasi pasti mendapatkan solusi. Jika Anda digariskan duduk di dewan Batam, konsep apa yang Anda tawarkan pada pemerintah dan pendukung Anda? - Konsep yang akan saya lakukan adalah bagaimana antara legislatif dan eksekutif tidak ada jarak. Ka-

rena, eksekutif maupun legislatif merupakan sebuah mitra kerja dalam mensejahterakan masyarakt. Jika bermitra dengan eksekutif selaku pengambil kebijakan, tentunya arah pembangunan yang dilakukan mencerminkan keinginan dari masyarakat. Sebab apa?Anggota dewan merupakan wakil masyarakat. Bagaimana dukungan orang-orang terdekat Anda terhadap pilihan politik Anda saat ini? - Alhamdulillah, semua sangat mendukung. Mulai dari kerabat-kerabat saya serta yang paling utama keluarga mendukung penuh untuk terjun di dunia politik. Jika seandainya Anda diminta untuk memberikan pendidikan politik pada masyarakat, apa kira-kira "praktek politik" yang akan Anda lakukan? Bukan lagi seandainya, dalam melakukan sosialisasi yang kurang lebih setahun ini, saya memberikan pemahaman-pemahaman tentang politik itu sendiri, terutama sebagai seorang anggota dewan itu, fungsinya apa. Sehingga masyarakat memahami dan tidak lagi seolah-olah mendapatkan janji-janji muluk di luar kewenangan seorang eksekutif maupun legislatif. Kebetulan saat ini saya sebagai seorang calon legislatif, dalam melakukan sosialisasi dan menyampaikan kepada masyarakat sebenarnya fungsi pokok dari dewan itu sendiri. Masyarakat tidak akan mendapatkan satu janji-janji muluk diluar kewenangan dari fungsi pokok tersebut. ***

Distanhut Karimun Gelar Pertemuan Teknis Pupuk Bersubsidi

KABID Tanaman Pangan Distanhut Kabupaten Karimun, Sukriyanto membuka secara resmi kegiatan pertemuan teknis pupuk bersubsidi yang digelar oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kabupaten Karimun di Hotel Gembira Tanjung Batu. KEPALA Distanhut Kabupaten Karimun, H.Amran Syahidid. KARIMUN (HK) — Sebanyak 40 peserta mengikuti pertemuan teknis pupuk bersubsidi yang digelar oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kabupaten Karimun di Hotel Gembira Tanjung Batu. Dalam pertemuan tersebut membahas tentang mekanisme penyaluran pupuk bersubsidi. Dan dititik beratkan kepada tatacara

PENYAMPAIAN materi.

penyusunan rencana dasar kebutuhan kelompok (RDKK) Dalam acara yang langsung dibuka oleh Kabid Tanaman Pangan Distanhut Kabupaten Karimun, Sukriyanto itu, digelar selama tiga hari sejak 28 hingga 30 Oktober. Dengan menghadirkan pemateri dua pemateri dari salah satu produsen pupuk di Pekan Baru-Riau yakni dari PT.Pu-

puk Iskandar Muda-Pekan Baru dan satu perusahaan lagi berasal dari Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD). Selain itu juga menghadirkan pemateri dari Dinas Pertanian, Kehutanan dan Peternakan Provinsi Kepri, kemudian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri. Adapun peserta yang mengikuti kegiatan tersebut ad-

alah berasal dari seluruh PPL dan perwakilan kelompok tani dengan jumlah total mencapai 40 peserta. Sedangkan hasil yang diharapkan dari kegiatan tersebut adalah tersusunnya RDKK dengan benar dan tepat waktu. Narasi : Gani Foto : Dokumentasi Distanhut Karimun

LAPORAN panitia pelaksana, Heru.

PARA peserta pertemuan teknis pupuk bersubsidi di Hotel Gembira Tanjung Batu.

CMYK

FOTO bersama antara beberapa panitia di Distanhut Kabupaten Karimun dengan pemateri. Editor : Eddy Supriatna, Layouter :Syahrial Anwar


CMYK

Selasa, 19 November 2013

9

Mobil Angkut Pasir Kotori Jalan Muhammad Agus Fajri

NONGSA (HK) — Sejumlah mobil truk yang mengakut pasir darat ilegal melintas dengan bebas di jalan raya Nongsa. Aktivitas tersebut dikeluhkan para pengendara karena mengotori jalan raya. Pasir yang masih mengandung air itu berceceran ke jalan.

Koordinator GNPK Kepri

Tiada Akhir JIKA mengeja nama lengkapnya, Muhammad Agus Fajri, tentu tidak asing lagi bagi petinggi di kota industri ini, begitu juga dengan para aktivis LSM, Ormas dan Okp baik di Batam maupun di Kepri secara umum. Pasalnya, "Wong Kito"

Pariadi

Tiada Akhir Hal 10

Disdukcapil Jemput Bola Data Penduduk SEKUPANG (HK) — Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam, Sadri Khaeruddin pihaknya diminta melakukan aksi jemput bola perubahan data penduduk seperi melaporkan kelahiran dan kematian.

Sadri

Ini terkait program Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi, dalam Rapat Kerja Nasional Pendaftaran Penduduk 2013, yang digelar di Hotel Red Top, Jakarta, Minggu Disdukcapil Jemput Hal 10

PARIADI/HALUAN KEPRI

BERCECERAN DI JALAN — Pasir darat ilegal yang diangkut menggunakan truk berceceran ke jalan saat berhenti di lampu merah, Selasa (18/11). Kondisi ini dikeluhkan para pengguna jalan.

Liputan Batam Padahal, Pemko Batam melalui tim terpadu yang terdiri dari unsur (Disperindag dan ESDM, Satpol PP), BP Kawasan, Polri dan TNI gencar melakukan razia tambang pasir darat tersebut. Tapi kenyataannya, langkah tim terpadu tersebut tak membuat nyali para penambang pasir ciut. Pantauan Haluan Kepri di

lapangan, mobil roda enam yang mengangkut pasir darat ilegal itu seolah-olah tak peduli dengan keluhan pengendara. Mereka tetap mengangkut pasir dari Nongsa ke Batam Centre, Batuaji dan kecamatan lain di Batam. " Mobil yang mengangkut pasir itu, dalam hitungan menit sudah ada lagi yang datang. Artinya mereka tak pernah putus-putus. Kalau Mobil Angkut Hal 10

Ditkrimsus Sita 35 Komputer 3 Perusahaan Pemko Bantu Korban Puting Beliung NONGSA (HK) — Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Kepri bekerja sama dengan BSA I The Software

menangkap tangan dua perusahaan asing dan satu perusahaan lokal (semua bergerak di bidang shipyard) karena diduga telah menggunakan software ilegal milik BSA. Software ilegal tersebut berupa adabe, autodesk, mikrosof dan Mc Afee untuk bisnis perusahaan. Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono didampingi Dirkrimsus Kombes Achmad Yudi Suwarno informasi ketiga perusahaan tersebut menggunakan software ilegal Ditkrimsus Sita Hal 10

HUMAS

WAKIL Walikota Rudi memberikan bantuan kepada 42 kepala keluarga yang menjadi korban puting beliung di Pulau Akar, Senin (18/11).

BATAM CENTRE (HK) — Pemerintah Kota Batam memberikan bantuan kepada 42 kepala keluarga (KK) korban bencana angin puting beliung di pulau Akar kelurahan Setokok kecamatan Bulang, Senin (18/11). Pemberian bantuan berupa uang tunai diserahkan langsung oleh Wakil Walikota Batam, Rudi didampingi Camat Bulang, Sjafri dan kepala bidang Bantuan Jaminan Sosial Dinas Sosial dan Pemakaman, M. Nur di Masjid Nurul Bahari pulau Akar. Bantuan secara simbolis diberikan kepada tiga orang perwakilan, Awang Usar, Muhammad Aris dan Ahmad Daud. Atas nama Pemerintah Kota Batam, Rudi menyampaikan keprihatinan yang mendalam terhadap musibah yang menimpa masyarakat pulau Akar. Rudi meminta agar masyarakat ikhlas dan tawakal dalam menerima musibah tersebut karena semua bencana merupakan Pemko Bantu Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi


Metro Batam

Selasa, 19 November 2013

10

Ibas dan Pramono Kunjungi Batam Rangkaian Harlah Demokrat BATAM CENTRE (HK) — Putra Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) Umum DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), dipastikan akan berkunjung ke Kota Batam pada 30 November 2013 mendatang. Dalam kunjungannya tersebut, Ibas akan didampingi oleh salah satu calon Presiden 2014 yang saat ini sedang mengikuti Konvensi Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo, yang juga menantu Presiden SBY. Sekretaris DPD Partai

Demokrat Kepri, Surya Sardi mengatakan, bahwa kunjungan kedua tokoh ini adalah merupakan rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun Partai Demokrat, dan juga silaturahmi pemimpin partai dengan pengurus dan kader. "Konfirmasi terakhir, dipastikan keduanya akan hadir di rangkaian kegiatan HUT Partai Demokrat di Batam," ungkap Surya Sardi ke Haluan Kepri, Senin (18/11). Dalam rangkaian tersebut, lanjut Ketua DPRD Batam ini, ada tiga agenda yang akan dilakoni keduan-

ya, masing-masing, temu kader, pembekalan Caleg Partai Demokrat se-Provinsi Kepri yang keduanya dilaksanakan pada 30 November 2013, kemuaian gerak jalan santai yang dipusatkan di Ocarina pada 1 Desember 2013. "Ada 3 kegiatan inti pada kunjungan kali ini," kata Politisi Demokrat ini. Untuk kelancaran acara kunjungan keduanya, telah dilakukan pembagian tugas di internal Partai Demokrat. Dimana untuk pelaksanaan acara temu kader dan pembekalan akan dihandle oleh DPD Partai Demokrat

Provinsi Kepri. Sementara untuk pelaksanaan jalan santai yang akan diikuti ribuan pengurus, kader dan simpatisan Partai Demokrat, akan dikoordinir oleh DPC Partai Demokrat Kota Batam. "Demi kelancaran acara, saya menghimbau seluruh pengurus untuk dapat saling berkoordinasi dari sekarang," tegas Surya. Masih kata Politisi Demokrat asal Bengkong ini, bahwa untuk kemeriahan acara gerak jalan santai, panitia akan menyediakan door prize dengan berbagai hadiah menarik. (ays)

Ketua BP Batam Harus Tegas dan Berani BATUAMPAR (HK) — Sebanyak 30 kandidat sedang bersaing memperebutkan kursi Ketua Badan Pengusahaan (BP) Batam. Tentu ini bukan pekerjaan mudah, karena selain kandidat ratarata punya kemampuan, para kandidat juga merupakan nama-nama yang selama ini sudah teruji di profesinya. Namun demikian, tentu hanya satu yang akan terpilih, dan tentu sangat diharapkan bahwa yang terbaiklah akan keluar sebagai kampiun, agar anggaran kurang lebih Rp1,2 triliun di 2014 mendatang yang sudah dimintakan ke Pemerintah Pusat, tidak sia-sia. Anggota DPRD Batam periode 2004-2009, Fisman F Gea berpendapat bahwa sosok Ketua BP Batam kedepan harus punya pengalaman yang mumpuni dan mengenal

betul seluk-beluk investasi di kota industri Batam ini. "Harus tau betul selukbeluk investasi Batam, dan tentu punya pengalaman yang lebih dibandingkan yang lain," ungkap Fisman yang dihubungi, Senin (18/11). Tak dipungkiri, menurutnya, banyak kandidat dari internal BP Batam sendiri yang mencoba peruntukan, namun ia mengingatkan agar tim seleksi benar-benar menguji kemampuan para kandidat. "Kita berharap yang punya pengalaman lebih akan menjadi pilihan," katanya. Pisman juga mengkritisi adanya sejumlah pengusaha yang mendaftarkan diri pada seleksi Ketua BP Batam. Menurutnya, ada baiknya pengusaha konsen mengurusi usahanya, karena mengurusi institusi sebesar BP Batam akan jauh lebih sulit

ketimbang mengurusi usaha. "Apalagi biasanya pengusaha lebih pada profit oriented," sindirnya. Berani dan Integritas Sementara itu, praktisi hukum yang juga politisi dan mantan Ketua DPRD Batam, Taba Iskandar secara tegas memberikan pandangannya, bahwa Ketua BP Batam kedepan harus punya keberanian dan punya integritas. "Saya sebenarnya tidak yakin seleksi ini akan melahirkan Ketua BP Batam yang ideal, tapi setidaknya kriteria ini menjadi saran ke tim seleksi," ungkap Taba Iskandar ke Haluan Kepri. Keberanian, menurut Taba menjadi kriteria utama. Pasalnya, banyak persoalan yang muncul di Batam karena seorang pemimpin tidak memiliki keberanian. Dan sering kali dalam prakteknya mas-

Dari Halaman 9

Mobil Angkut dibiarkan, jalan raya Nongsa akan selalu dikotori," ujar Andi, pedagang yang terdapat di pinggir jalan Nongsa, kemarin, Andi mengaku sudah sering melihat truk pasir sarat muatan melintas di jalan raya Nongsa. Namun anehnya aktivitas tersebut tidak pernah mendapat teguran, baik secara lisab maupun tulisan dari Pemerintah Kota. " Sudah biasa,kadang sampai malam, mereka masih mengangkut pasir, arahnya dari Nongsa,sering juga mereka sopirnya mampir beli rokok,di warung saya.mereka sepertinya sudah ada yang mengatur,tinggal angkut saja, karna mereka hitungannya

trip,dari tokenya."ujar Andi. Andi menambahkan,yang membuat resah adalah pemakai jalan lainya, tumpahan pasir dan ceceran airnya membuat pengendara lain terganggu. Sehingga membuat pengendara motor luka-luka. Seperti diketahui kawasan yang sering dijadikan sebagai tambang pasir darat ilegal adalah Tembesi Kecamatan Batu Aji, Kecamatan Nongsa yaitu Kampung Jabi dan Kampung Merbong. Kedua kawasan ini kerap dijadikan sebagai tempat aktivitas tambang pasir. Kala itu terdapat 11 truk pasir yang turut diamankan di kedua lokasi sekitar Batam Centre. Sedangkan kegiatan

penertiban di kawasan Hutan Lindung Tembesi dan Sidomulyo berhasil diamankan 4 backhoe /eksavator dan 4 buah dump tank yang sedang mengangkut pasir illegal. Penertiban pasir tersebut dilakukan karena masih maraknya penambangan pasir ilegal di Kota Batam. Aktivitas penambangan pasir ini semakin dikeluhkan masyarakat sekitar, akibat terganggu dengan operasional mesin penambang. Selain itu dampak dari penambangan pasir ini telah mengurangi luasan efektif lahan, merusak ekosistem, dan memicu terjadinya abrasi pantai sehingga menurunkan kualitas pesisir.

Bahkan Pemerintah Kota Batam bersama Forum Pimpinan Daerah telah mengeluarkan keputusan larangan penambangan pasir illegal di Kota Batam sejak tahun 2010 lalu serta dilanjutkan operasi penertiban sepanjang tahun 2010 dan tahun 2012, namun sebagian penambang sampai saat ini masih melakukan kegiatan tambang secara illegal dan Lori pengangkut pasir, tidak menimbulkan efek jera meski telah dilakukan penertiban berkali-kali oleh pemerintah batam. Bahkan pengusaha pasir illegal telah ditetapkan sebagai tersangka, namun seperti yang kita lihat lori pengangkut pasir masih terus berjalan. ***

Dari Halaman 9

Pemko Bantu ketentuan Allah. Selanjutnya untuk membantu meringankan beban korban, pemerintah memberikan bantuan. Besar bantuan berbeda-beda, tergantung dari seberapa parah kerusakan yang dialami. “Bantuan ini memang belum bisa menutupi semua kerugian, namun setidaknya bisa sedikit membantu mengurangi beban para korban. Pergunakan dengan sebaikbaiknya, jangan dilihat dari

yarakat yang dikorbankan. Sementara integritas, merupakan pendamping yang tidak bisa dipisahkan dari keberanian. Dimana biasanya, orang yang memiliki integritas tinggi biasanya akan bijak dalam mengambil keputusan. "Biasanya yang integritas itu, tak banyak kepentingan pribadi dan kelompok," tegasnya. Selalui dua kriteria itu, tentu modal awal yang dimiliki untuk menjadi Ketua BP Batam, adanya penguasaan terhadap kondisi Batam dan memiliki visi-misi pembangunan yang jelas dan kongkrit. Baik Taba maupun Fisman, mendesak agar Gubernur Kepri segera menentukan siapa Ketua BP Batam. Sehingga tidak terjadi kekosongan kepemimpinan. (ays)

besar nilainya, tapi bentuk perhatiannya,” kata Rudi. Dijelaskan Rudi, total bantuan yang diserahkan sebesar Rp. 82,500 juta, dengan rincian masing-masingnya Rp. 7.5 juta untuk 3 kk yang rumahnya mengalami kerusakan paling berat, Rp. 2 juta untuk 21 kk dengan jenis kerusakan rumah sedang dan Rp. 1 juta untuk 18 kk kerusakan rumah ringan. Wakil Walikota ini juga meminta agar pendi-

dikan anak-anak diperhatikan. “Saya titipkan pendidikan anak-anak, jangan sampai sekolah ditinggalkan, karena dengan pendidikan kehidupan masyarakat disini kelak bisa setara dengan di kota,” himbau Rudi. Selain bantuan uang tunai tersebut, Pemko Batam melalui Dinsos dan Pemakaman Kota Batam juga menyerahkan bantuan paket sembako berupa beras, mie instant,ikan sarden, minyak goreng, kecap dan sambal botol kepada masing-masing KK korban angin puting beliung, demikian disampaikan Kepala seksi (Kasi) Bantuan Sosial Penanggulangan Bencana Dinsos dan Pemakaman Kota Batam, Nano Sukrisno. Ditambahkannya, dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI memberikan bantuan berupa paket food kit, family kit ser-

ta selimut khusus kepada 3 KK yang rumahnya mengalami kerusakan paling berat. Dalam kesempatan tersebut, Abdul Karim, salah seorang tokoh masyarakat yang juga rumahnya menjadi korban, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan serta perhatian yang diberikan Pemko Batam. “Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami, terima kasih kepada Pemko khususnya bapak Wakil Walikota yang telah peduli dengan kami masyarakat pulau Akar, korban angin puting beliung” ujarnya. Karim menuturkan, ia dan warga lainnya sama sekali tidak mengira jika rumah mereka akan menjadi korban angin puting beliung yang terjadi pada sekitar pukul 4.30 Wib dinihari Minggu (10/11) lalu. (r/ybt)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. BPR Central Kepri akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam terhadap : Sebidang tanah seluas 529 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Bengkong Harapan Blok F No. 10, Kelurahan Bengkong Laut, Kecamatan Bengkong, Kota Batam sesuai SHM No.11/ Bengkong Laut tanggal 01-10-1999 a.n. PAULINA HARIS. Nilai Limit Rp 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari / tanggal : Selasa / 3 Desember 2013 Pukul : 11.00 WIB sampai dengan selesai Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, Jalan Engku Putri, Depan Gedung Pusat Informasi Haji, Batam Centre - Batam Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang sebesar Rp 150.000.000,(seratus lima puluh juta rupiah), yang disetorkan melalui rekening Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Negara (KPKNL) Batam a/n : Rekening Penampungan Lelang KPKNL Batam pada PT Bank Negara Indonesia / PT BNI (Persero) Cabang Batam dengan nomor rekening 0184395587 dan harus sudah efektif diterima selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. 2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke KPKNL Batam paling lambat pada saat sebelum pelaksaan lelang dengan membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM) dan fotocopy NPWP serta bukti slip setoran uang jaminan. 3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan Harga Limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti Lelang selama 3 (tiga) bulan berikutnya di wilayah kerja Kanwil DJKN Riau, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau. 4. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang. 5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang dan apabila tidak melunasi pada waktunya maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke Kas Negara serta masuk dalam DAFTAR HITAM. 6. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan bukti asli setoran dan kartu identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku. 7. Objek lelang yang ditawarkan sesuai dengan kondisi apa adanya (as is), karena itu Peserta Lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti. 8. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat; 9. Syarat-syarat lelang lainnya ditentukan pada saat lelang. 10.Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Central Kepri Nomor Telepon : 0778450787 atau KPKNL Batam Nomor Telepon : 0778 – 469824, 469825. Batam, 19 November 2013 PT. BPR Central Kepri Ttd. Raden Kornelis Budi Utomo Direktur Utama

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

BUPATI Alor terpilih, Amon Djabo (keempat dari kiri) bersama tokoh masyarakat Alor di Batam silatulrahmi ke Badan Pengusahaan (BP) Batam, Senin (18/11). Dalam kunjungan ini rombongan diterima Ketua BP Batam, Mustofa Widjaja.

Dari Halaman 9

Tiada Akhir kelahiran Palembang 17 Agustus 1968 ini, sudah malang melintang diberbagai organisasi, sebut saja Koordinator Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GNPK) Kepri, Ketua bidang Humas Ikatan Keluarga Besar Sumatera Selatan (IKBBS) Batam. Dan juga Karateker Asosiasi Kontraktor Pemborong Indonesia (Askopindo) Kepri serta terakhir juga terjun ke dunia politik dengan dipercaya menjabat Sekretaris DPP PKP Indonesia Kepri. Tentu ada satu alasan, kenapa pria yang lahir dan

besar di Palembang ini, mau mengorbankan waktu dan pikirannya dengan bergabung di sejumlah organisasi? Satu hal yang menjadi alasan, dan kiranya patut diteladani, bahwa perjuangan itu tak mengenal tempat, waktu dan ruang, karena perjuangan itu tiada akhir. "Perjuangan itu tiada akhir, dimanapun dan kapanpun kita mesti berjuang," ungkapnya sambil tersenyum. Karena itu pula, ia mengingatkan agar setiap kita punya jiwa militansi. Karena hampir semua perjuangan

Dari Halaman 9

Disdukcapil Jemput (17/11) malam. " Semua itu bisa dilaksanakan apabila sudah disahkannya Undangan-undang Kependudukan dan Catatan Sipil yang baru oleh DPR RI, maupun Peraturan Presiden (Perpres) bagaimana tentang petunjuk dan teknis pelaksanaannya di lapangan," kata Sadri. Jika sebelumnya penduduk yang diminta aktif melapor ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setiap ada peristiwa yang mengakibatkan perubahan catatan kependudukan (melahirkan dan meningggalred), maka untuk ke depannya harus dinas terkait yang diminta aktif terjun ke lapangan untuk mengetahui perubahan data warga tersebut. Sebagai contoh yang disampaikan Mendagri, ungkap Sadri, ketika dalam sebuah keluarga terdapat peristiwa kelahiran atau kematian, maka terjadi perubahan catatan kependudukan yang harus segera diketahui Disdukcapil ini datanya. "Dulunya, penduduk harus aktif malapor ke Disdukcapil.

Untuk kedepannya, petugas Disdukcapil yang harus aktif melaksanakan pelayanan di masyarakat,” ujar Sadri menindaklanjuti imbauan Mendagri, Gamawan Fauzi itu. Dalam Rapat Kerja tersebut, Gamawan Fauzi mengatakan, ada perubahan sistem yang dimungkinkan dengan adanya perubahan UndangUndang Nomor 23 Tahun 2006, tentang Kependudukan dan Catatan Sipil, diharapkan dapat disahkan DPR minggu ketiga November ini. Mendagri juga mengatakan, dalam perubahan UU 23/ 2006, juga diatur bahwa untuk mengurus akta kelahiran, penduduk cukup datang ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Jadi tidak lagi harus ke pengadilan jika penduduk yang telah berusia satu tahun atau lebih, belum memilikinya. "Pengurusan dan penerbitan dokumen kependudukan tidak dipungut biaya. Semula hanya untuk penerbitan e-KTP, tapi sekarang untuk semua. Baik itu untuk penerbitan Kartu Keluarga, e-KTP, akta kelahiran, akta

perkawinan, dan lain-lain," kata Gamawan. Terkait hal itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam Sadri Khaeruddin mengatakan, selama ini disdukcapil punya kewajiban untuk mencatat dan mendaftarkan masyarakat untuk keperluan perubahan data. "Setelah ada keputusan UU dan petunjuk PP pelaksanaannya nanti, selain kita yang aktif, tentunya masyarakat juga diminta aktif untuk melaporkan adanya perubahan ke kita(disdukcapil-red). Karena, kita tidak tahu ada kelahiran atau kematian bahkan penduduk yang pindah, kalau masyarakat tidak menginformasikannya dan melaporkannya kepada kita," kata Sadri. Setidaknya, terang Sadri, harus ada info dari kelurahan, Puskesmas dan bidan praktek, RT dan RW setempat dan lainnya untuk kelahiran dan kematian itu. Kalau ada warga yang pindah atau pulang kampung, harus ada info dari kelurahan maupun RT/RW setempat,” ujarnya. (vnr)

Dari Halaman 9

Ditkrimsus Sita berdasarkan laporan dari BSA. Setelah menerima laporan itu, pihaknya langsung bergerak ke lokasi dan berhasil menyita 35 unit komputer yang menggunakan software ilegal yang digunakan untuk kepentingan komersil. Hartono menambahkan ketiga perusahaan yang diduga menggunakan softeware ilegak itu masing-masing berinisial B, K dan J. Dari hasil pemeriksaan, pihaknya telah mengambil 5 keterangan saksi dari perusahaan dan

butuh pengorbanan, demi kemajuan suatu kelompok dan juga kesejahteraan masyarakat. "Jangan bertanya apa hasilnya hari ini, tapi tanyakan kelak ke anak cucumu apa mereka sudah menikmatinya," jelas Agus. Namun demikian, kata Agus, dalam perjuangan kita diharapkan bisa berlaku adil, terutama buat keluarga dan juga kelompok kita. Karenanya, jangan pernah melupakan orang-orang terdekat kita saat menikmati hasil perjuangan. (ays)

satu orang tetapkan sebagai tersangka. " Nilai dari software dan hardware yang ditemukan ini diperkirakan sebesar 67,000 US$ atau sekitar Rp780 juta. Penguna soffware ini telah dilakukan dengan biaya dasar, yang lebih rendah sehingga hal ini menimbulkan kompentisi tidak sehat, dengan perusahaan industri yang sama," kata Hartono. Akibat perbuatan ketiga perusahaan itu, ketiganya dapat dijerat pasal 72 ayat 3

tentang Undang-undang Hak Cipta tahun 2002, dengan ancamab hukuman 5 tahun penjara, denda Rp500 juta. BSA Chesf Representatif di Indonesia Zein Adnan mengatakan langkah yang dilakukannya itu bukti bahwa pihaknya siap membantu penegak hukum dalam memberantas pengunaan softwere ilegal di Indonesia. " Kami telah membantu Polda Kepri meggirimkan tenaga ahli Informasi Teknologi (IT) untuk menganalisa software yang digunakan ketiga perusahaan tersebut," katanya. Dijelaskan dia, software memegang paranan penting bagi banyak industri, sebagai sumber produktifitas, yang kemudian berkontribusi secara positif kepada pertumbuhan ekonomi. Untuk mendapatkan hasil maksimal, menjadi sangat penting bagi organisasi untuk menggunakan software original dan berlisiensi penuh. (cw81)


CMYK

11

Selasa, 19 November 2013

ANSAR mencangkul membersihkan rumput sekitar sungai.

ANSAR memimpin gotong royong, memantau pembersihan sungai Kangboy.

Ansar Pimpin Gotong Royong di Kangboy Normalisasi Sungai dan Drainase Atasi Banjir BINTAN (HK) — Bupati Bintan Ansar Ahmad memimpin gotong royong di Kampung Kangboy, Kecamatan Toapaya, Kamis (14/ 11) yang selama ini dikenal sebagai kampung dengan langganan banjir, karena lokasinya rendah, hampir rata ketinggiannya dengan permukaan sungai. Bahkan pada saat hujan deras bersamaan dengan air laut pasang tinggi, banjir tidak terelakkan. Gotong royong kali ini terfokus pada normalisasi tali air, mulai dari sungai, drainase,

parit-parit. Aksi gotong-royong diikuti Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Raja Muhammad, Kepala Badan Penangggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan Edi Yusri, Kepala Dinas PU Juniriyanto, Camat Toapaya Doddy Sepka Noviandi, petugas kebersihan dan sejumlah pejabat eselon dan pegawai di lingkungan Pemkab Bintan, beserta warga. Foto dan Narasi : Rofik

BUPATI Bintan Ansar Ahmad mencangkul, membersihkan rumput sekitar sungai Kangboy. ANSAR berdialog dengan warga.

DODDY Sepka gotong royong bersama warga. WARGA membersihkan sungai.

CAMAT Toapaya Doddy Sepka mendorong gerobak sorong, membuang rumput.

RAJA Muhammad gotong royong bersama warga. KASI Pemberitaan Humas Pemkab Asri mencangkul.

WARGA turut bergotongroyong.

KEPALA DKPP Raja Muhammad mencangkul.

DODDY Sepka mencangkul.

RAJA Muhammad mencangkul.

RAJA Muhammad dan Asri membersihkan rumput.

PEMBERSIHAN drainase, parit-parit di depan SDN 03 Kangboy.

WARGA bergotongroyong.

CMYK

Editor: Niko, Layouter: Syahril


Lingga

Selasa, 19 November 2013

12

Wabup Lantik Plt Kades dan BPD LINGGA (HK) — Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim melantik Sendy, Amd sebagai Pejabat sementara (Pjs) Kepala Desa (Kades) Persing Kecamatan Singkep Pesisir dan sejumlah pengurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Aula Kantor Bupati, Senin (18/11). Nofriadi Putra Liputan Lingga BPD yang dilantik yakni, BPD Nerekeh Kecamatan Lingga, BPD Desa Pelakak Kecamatan Singkep Pesisir. BPD Desa Belungkur, BPD Desa Resun Pesisir Kecamatan Lingga Utara. BPD Desa Bukit Belah Kecamatan Singkep Barat, BPD Desa Pulau Bukit Desa Tajur Biru dan Desa Tanjung Lipat Kecamatan Senayang serta Desa Penuba Timur dan desa Pantai Harapan Kecamatan Selayar. "Ini adalah amanah. Serta mesin yang akan berputar

mendorong perahu desa," ungkap wakil Bupati Lingga dalam sambutannya. Dikatakannya, kepada semua yang dilantik agar selalu tetap mempertahankan disiplin, tanggungjawab, jujur artinya integritas bagi masyarakat. Terutama bagi yang baru dilantik jangan malu bertanya. "Kita perlu dorong kepada asisten pemerintahan agar dibina terus mengenai wawasan mengenai pejabat desa berkoordinasi dengan camat, bupati," jelasnya. Dikatakan, terpenting adalah jaga kampung dari judi, miras. Perlu ditekankan terimalah amanah ini dengan

iklas. Antara Kades dengan BPS jangan merasa tinggi, harus saling berpaham. Sementara itu Kepala Badan Pemberdayaan Pemerintahan dan Masyarakat Desa Kabupaten Lingga Said Rudi Fallo, mengatakan Pjs Kepala Desa yang dilantik dan BPD juga akan diberikan pembekalan. "Setelah ini, kita berikan pembekalan. Karena dana Anggaran Dana Desa mereka yang dilantim belum cair. Kita berikan pembekalan terlebih dahulu" ungkapnya. Pantauan di lapangan, pelantikan Kades dan BPD tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Lingga Masyalikul Akhyar, Kapolsek Lingga Hendriyal, serta sejumlah tokoh masyarakat Kabupaten Lingga. Turut hadir camat Lingga, Camat Lingga Timur, Camat Singkep Pesisir, Camat Singkep Selatan dan Selayar, serta sejumlah kepala SKPD.***

PT BBP Enggan Ganti Rugi Lahan Warga LINGGA (HK) — Sampai saat ini, pihak PT Bintan Bumi Persada (BBP) belum ada titik terang mengenai ganti rugi lahan milik warga di Desa Cukas Kecamatan Singkep Barat. Hal ini membuat warga setempat kesal, karena lahan mereka selama ini digunakan untuk jalan kendaraan bongkar muat. Jali, warga Kelumu, Daik Lingga selaku pewaris lahan di Dusun Cukas mengatakan tidak ada niat dari PT BBP untuk menyelesaikan pembayaran ganti rugi atas sebidang tanah milik warga yang sudah mereka buat jalan. Bahkan sudah 3 tahun beroperi, pihak perusahaan

memanggil warga untuk menyelesaikannya. Namun belum ada kejelasan, pihak manajemen sudah hengkang begitu saja. "Luas lahan kami sebanyak 4,8 hektar pak, tanpa permisi kepada kami sebagai pemilik, tau-taunya sudah dibuat jalan. Lalu jalan tersebut kami tutup, karena negosiasi ganti rugi lahan tidak ada kata sepakat. Saya hanya meminta ganti rugi atas lahan yang terkena jalan saja,"ungkapnya, Senin (18/ 11). Kala itu, kata dia, pihak perusahaan mau membeli semua lahan yang dimiliki warga. Namun pihak warga

tidak mau dan tidak bermaksud untuk menjual lahan mereka. Bahkan warga sempat menutup jalan dengan memasang pagar. Tapi tanpa ada permisi kepada warga, pihak perusahaan membuka pagar tersebut. " Saya atas nama masyarakat, merasa hak rakyat dirusak dan dirampas. Apakakah pihak PT ada beking, lalu siapa oknumnya hingga berani merampas hak milik rakyat," ucapnya lagi. Sampai saat ini perusaaan yang berkedudukan di luar Kabupaten Lingga ini belum bisa dikonformasi terkait keluhan warga tersebut.(jfr)

Beras Raskin Diterima Warga Berkutu LINGGA (HK) — Masyarakat Desa Bukit Belah Kecamatan Singkep Barat, kecewa berat terkait kualitas beras raskin yang mereka terima beberapa bulan terakhir ini. "Kualitas beras bulog yang kami terima sudah tak layak lagi untuk dikonsumsi. Berasnya sudah banyak kutu, berdebu dan berulat," ungkap seorang ibu rumah tangga kepada Haluan Kepri, Senin (18/11). Pendi, Pjs Kepala Bulog Dabo Singkep yang di konfirmasi mengakui kalau beras tersebut rusak, karena terlalu lama diambil dan distribusikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya. "Seharusnya saat beras datang ke gudang langsung diambil dan dibagikanan. Jangan dibiarkan tersimpan lama di gudang bulog," himbaunya.

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

SUMPAH JABATAN— Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim, membacakan sumpah jabatan dan diikuti oleh seluruh pengurus BPD dan satu orang kades yang dilantik di aula Kantor Bupati Lingga, Senin (18/11).

Masyarakat Nelayan Minta Diperhatikkan LINGGA (HK) — Masyarakat nelayan di Lingga meminta kepada pemerintah kabupaten maupun pemerintah Provinsi Kepri untuk memperhatikan mereka. Pasalnya, aktivitas mereka sehari-hari sebagai nelayan, masih menggunakan alat tradisional untuk menangkap ikan di laut. Kondisi ini sangat jauh dengan nasib para nelayan di daerah-daerah lain. Selain itu, secara geografis Provinsi Kepri merupakan daerah perairan, tentunya mata pencaharian masyarakat sehari-hari adalah sebagai nelayan. Salah satu contoh, budi daya ikan sunu di Desa Tanjung Lipat minim pengembangan. Sebagian nelayan yang membudi dayakan ikan sunu kesulitan mendapatkan bibit yang super. Selama ini warga yang memelihara bibit sunu dari hasil tangkapan secara tradisional. Salah satu daerah peng-

hasil Sunu, di Kecamatan Senayang ada di desa Tanjung Lipat. Pembudi dayaan ikan Sunu di desa tersebut masih menggunakan sarana dan prasarana yang bersifat tradisional. Untuk pembibitannya, sebagian nelayan menangkap ikan Sunu menggunakan bubu. Sehingga pemeliharaanya masih dalam jumlah yang sangat terbatas. Salah satu pembudi daya ikan Sunu secara tradisional di Desa Tanjung Lipat, Mahadir, menuturkan sebagian warga di Desa Tanjung Lipat banyak membela ikan Sunu. Namun, masih minim pengembangan. Karena, bibit ikan yang mereka bela (pelihara) masih ikan lokal yang mereka tangkap di sekitar perairan Desa Tanjung Lipat. "Sarana kita terbatas. Kita menangkap masih menggunakan bubu. Bibitnya dari situlah yang kita kembangkan dan pelihara," ungkapnya. Diceritakannya, ikan Su-

nu, sangat mumupuni untuk memeliharanya, dan membutuhkan waktu yang sangat lama sampai tahap panen. Bahkan, jumlah ikan yang mereka pelihara tidak cukup banyak, rata-rata masingmasing pemelihara ikan sunu panen dalam jumlah 20 kg pertahun. Untuk pemasarannya, di akuinya memang tidak sulit, karena musim panen ikan sunu pada moment tertentu yakni pada tahun baru Imlek. Artinya, lanjut Mahadir, pada momen tersebut, ratarata pemelihara ikan sunu panen. Termasuk di Desa Tanjung Lipat, salah satu tujuannya untuk mengejar harga ikan sunu yang tinggi pada momen tersebut. "Kita panen setahun sekali memang. Paling banyak itu 20 kg. Di jual ke Tanjungpinang, bahkan ada yang langsung ke Singapur di bawa toke," imbuhnya. Sebagai petani ikan sunu,

Mahadir mengaku tidak jauh berbeda pemeliharaanyya dengan ikan kerapu tiger. Namun yang dikeluhkannya, untuk bibitnya hanya berdasarkan hasil tangkapan di laut saja. Dituturkannya, memang selama ini, dari pihak pemerintah sendiri, belum pernah ada pengembangan ikan Sunu di Tanjung Lipat. Pada hal kita tahu harganya perkilogram mau mencapai Rp 240 ribu. Dijelaskannya, usaha pengembangan yang dilakukan hanya bersifat alami dan dalam jumlah sedikit. Serta untuk kelanjutan bibit ikan sunu yang mereka pelihara hanya beberapa anak ikan sunu yang bertelur, namun tidak semua anak ikan sunu tersebut yang besar di dalam jaring yang sudah mereka bikin, jelasnya. "Semua sunu di Tanjung Lipat masih ikan lokal, jumlahnya terbatas. Dan tidak semua warga juga yang memelihara Sunu," ungkapnya. (put)

Warga Sesalkan Aktifitas PT Dewa Ruci JEPRIADI/HALUAN KEPRI

KETERLAMBATAN pendistribusian beras bulog menyebabkan kualitas beras raskin semakin berkurang dan tak layak untuk dikonsumsi. Sementara yang menjadi kendala selama ini, adalah pencairan biaya operasional angkutan dalam pendistribusiannya selalu terlambat dari Pemkab Lingga. Seharusnya setiap bulan di keluarkan, bukannya pertriwulan

yang ahirnya beras menumpuk di gudang bulog berbulan-bulan, hingga ahirnya rusak, berdebu dan berkutu, yang ahirnya masyaarakat penerima yang menjadi korban, tidak dapat mengonsumsinya lagi. (jfr)

LINGGA (HK) — Masyarakat dan BPD Desa Batu Berdaun mengeluhkan aktifitas lalu lintas truk-truk milik PT Dewa Ruci Mulia yang mengangkut bahan material, berupa batu granit menuju kepelabuhan Dabo. Akibat aktifitas tersebut, jalan dan jembatan di dusun III dari Todak, kebun Nyiur Desa Batu Berdaun, Kecamatan Singkep mengalami rusak berat. Anggota BPD Desa Batu

Berdaun, Zainal mengatakan aktifitas lalu lintas tersebut mengangkut bahan material untuk pembangunan fasilitas pelabuhan di laut Dabo Singkep, yakni pengerjaan kontruksi lanjutan fasilitas pelabuhan laut dengan menggunakan anggaran APBN milik PT. Dewa ruci Mulia "Aktivitas tersebut merusak jembatan di Dususn III Kebun Nyiur, tidak menutup kemungkinan dapat meru-

sak jalan yang baru dibangun sebulan oleh PT Harap Panjang," ungkapnya, Senin (18/11). Zainal menilai bahwa, pengerjaan proyek tersebut tidak ada nilai tambahnya bagi masyarakat di Desa itu, yang ada hanya mudaratnya saja. Sebab, truktruk yang mengangkut batu granit semuanya berukuran besar, dan dikuwatirkan kalau setiap harinya melewatinya, jalan menjadi

rusak, bahkan saat ini jalan tersebut sudah mulai rusak. Sementara, lanjut dia, akibat aktifitas ini jembatan yang dibangun oleh ABRI masuk desa, ditambah lagi volume pembangunan dari PT Harap Panjang saat pengaspalan jalan juga sudah keliatan rusak. "Kami sangat menyayangkan hal ini, dan saya berharap agar PT. Dewa Ruci Mulia bisa mengerti," ungkap Zainal mengahiri. (jfr)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Syahrial Anwar


Natuna

Selasa, 19 November 2013

13

DOK

TEMPAT HIBURAN — Inilah salah satu kawasan tempat hiburan malam di Kota Ranai yang hingga saat ini belum ditertibkan oleh Pemerintah Kabupaten Natuna. Hal ini menjadi tugas berat pemerintah saat ini adalah membersihkan penyakit masyarakat (pekat).

Penyakit Masyarakat Merajalela RANAI (HK) — Tugas berat Pemerintah Kabupaten Natuna saat ini adalah membersihkan penyakit masyarakat (pekat) yang semakin merajalela. Rio Liputan Natuna Hal ini dikatakan Bupati Natuna Drs H Ilyas Sabli Ketika menghadiri peresmian Gedung Ikatan Persaudaraan Indonesia

(IPHI) Natuna, di Bandarsyah (18/11). Saat ini di tengah-tengah masyarakat kususnya di Kota Ranai menjamur tempat prostitusi terselubung sampai lokasi yang biasa dijadikan tempat mesum

bagi pasangan yang tidak memiliki legalitas sebagai pasangan suami istri. Ilyas mengatakan, ada beberapa warga yang bergabung dalam aliansi masyarakat menyarankan agar penyakit masyarakat (pekat) yang selama ini belum terkoordinir perlu dilokalisir pada satu tempat. "Tentunya saya belum dapat menjawab dan itu bukan hanya tanggungjawab pemerintah semata. tapi per-

soalan ini tanggung jawab kita bersama, saya hanya dapat meminimalisir tempat esek-esek atau perjudian tersebut. Saya belum memberikan kaputusan untuk melokalisir pada satu tempat," ujar Ilyas Ilyas mengatakan, sejauh ini sudah ada upaya dilakukan untuk memberantas perilaku menyimpang tersebut. Pemda sudah ajak beberapa pemuka agama seperti MUI, LAM dan unsur lainnya, dan

sudah membentuk Tim Independen untuk melakukan suatu tindakan agar praktik pekat tersebut dapat diminimalisir. "Kita akui dari pantauan di lapangan memang ini sudah kelewat batas, banyak pelaku yang melakukan seks bebas tanpa ikatan nikah, dan kondisi tentu merusak akhlak kita, " katanya. Ia juga mengatakan bahwa dalam hal ini perlu ada kerja sama semua pi-

hak yang berkompeten dalam menertibkan prilaku moral masyarakat yang menyimpang dari norma-norma yang ada baik itu sosial maupun agama. "Kita berharap secara kelembagaan ketegasan dari pihak yang berkompeten menyangkut persoalan ini kalau dibiarkan saya sangat mengkuatirkan dampaknya akan sangat berbahaya bagi masyarakat Natuna yang masih jauh dari prilaku seperti itu

kususnya generasi muda" himbaunya. Ketika ditanyakan mengenai pelaksanaan Perda Nomor 10 Tahun 2005 Tentang Penyakit Masyarakat, ia mengatakan, Perda belum berjalan dengan optimal buktinya tempat pelacu ran dijadikan tempat perzinahan makanya ini harus ditindak lanjuti secara tegas,murni dan konsekuen sesuai dengan se ma ngat otonomi daerah. ***

DOK

GELOMBANG tinggi menghempas Pantai Sisi di Serasan akibat angin kencang sangat berbahaya bagi para nelayan yang berlayar.

BMKG Ingatkan Nelayan Agar Waspada

BUYUNG/HALUAN KEPRI

BUPATI Natuna, Drs H Ilyas Sabli didampingi Ketua IPHI Natuna HM Zen menggunting pita sebagai tanda diresmikannya gedung sekretariat yang beralamat di Jalan Bandarsyah, Senin (18/11).

IPHI Miliki Sekretariat Baru NATUNA (HK) — Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Kabupaten Natuna kini miliki sekretariat baru untuk aktifitas organisasi tersebut. Gedung sekretariat yang beralamat di bandarsyah itu diresmikan penggunaannya oleh Bupati Natuna Ilyas Sabli,Senin (18/11). Ketua IPHI Natuna, HM Zen Arif dalam sambutannya berharap dengan adanya sekretariat para anggota dan pengurus IPHI dapat melaksanakan kegiatan sesuai dengan program yang telah dibuat sebelumnya. "Dengan memiliki sekretariat sendiri, kita tak lagi sewa kantor, semoga sekretariat ini sesuai dengan apa yang kita inginkan,” harapnya. Zen mengatakan, ke depan

para pengurus akan melaksanakan pertemuan setiap bulan agar kegiatan IPHI benar-benar dapat dirasakan oleh organisasi haji khususnya dan masyarakat pada umumnya.Selain itu para pengurus dapat saling bersilaturohmi mempererat persaudaraan. Sementara itu Bupati Natuna, Ilyas Sabli pada kesempatan itu mengatakan, sejak terbentuknya Pengurus Daerah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Kabupaten Natuna, lembaga ini telah menjadi wadah berkumpulnya para haji dan hajjah menjadi media komunikasi yang menjembatani aspirasi serta partisipasi dalam bentuk pikiran dan pendapat terhadap jalannya kebijakan pemerintahan serta pelaksanaan pemban-

gunan daerah. "Begitu banyak buah pikiran serta ide telah disampaikan dalam bentuk kepudulian sosial terhadap perkembangan tatanan sosial yang terjadi seiring kemajuan yang dicapai daerah ini," Puji Ilyas. Ilyas mengatakan, melalui momentum ini dirinya atas nama Pemerintah Kabupaten Natuna menyampaikan apresiasi kepada IPHI Natuna yang telah turut berpatisipasi dalam pembangunan daerah selama ini. Ia berharap gedung sekretariat tersebut dapat dijadikan tempat berkoordinasi, komunikasi dan silaturrahmi bagi para haji dan hajjah serta dimanfaatkan sebagai kepentingan organisasi sebagaimana mestinya. (cw84)

RANAI (HK) — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ranai mengingatkan nelayan agar waspada saat melaut karena kecepatan angin diprediksi mencapai 23 kilometer per jam. Selain itu ketinggian gelombang laut di Perairan Natuna mencapai 2,3 sampai 3,5 meter sehingga dapat mengancam keselamatan nelayan, kata kepala BMKG Ranai, Yassinsons Ilyas, Senin (18/11). Prakiraan cuaca ini ber-

laku dalam minggu ini, dan kemungkinan akan terjadi sampai beberapa hari ke depan khusunya di Laut Cina Selatan. Ia mengingatkan masyarakat nelayan yang berangkat melaut senantiasa waspada karena ketinggian gelombang bisa saja mendadak berubah dan bertambah tinggi karena dipicu angin kencang itu. Terlebih di tengah laut menurut dia, para nelayan terkadang tidak bisa mengontrol jarak ke-

beradaannya, kadang dengan kapasitas perahu 4 GT biasa menempuh jarak sekitar tiga mil, bisa nekat beranjak sampai lima mil, dan hal itu berbahaya. "Angin sekuat ini bisa saja menghanyutkan kapal kecil, perahu nelayan dan tongkang minyak, karena itu kita meminta kepada nelayan berhati-hati saat melaut," tambah yassinsons Sementara untuk suhu minimum 22 derajat celsius dan maksimum berkisar 31

derajat, karena memang dalam prediksi BMKG Ranai, potensi curah hujan lebih besar dari pada cuaca terik dalam beberapa pekan ini. "Masyarakat yang berdomisili di dekat pantai juga kita imbau hati-hati, apabila terjadi curah hujan yang tinggi dan disertai angin kencang, tentu kondisi itu dapat menimbulkan gelombang tinggi, untuk itu dimohon waspada," ujar Yassinsons. (cw85)

Realisasi Penyerapan DAK 2013 Sudah 95% RANAI (HK) – Memasuki penghujung Tahun Anggaran 2013, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Natuna menyatakan, realisasi penyerapan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2013 hingga November tahun ini sudah mencapai 95%. Kepala Bidang Anggaran BPKAD, Suryanto mengatakan, laporan realisasi tersebut berdasarkan jumlah pelaporan masuk dari Sejumlah Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) di Natuna yang memperoleh dana DAK tahun ini. "Jumlah tersebut memang belum terserap semua karena masih ada sebagian

dari SKPD yang memperoleh dana DAK, yang penyalurannya sedang berjalan,'' katanya di Ranai Senin (18/11). Yanto optimistis penyerapan DAK bisa lebih besar hingga akhir tahun ini. Alasannya, penegasan mengenai alokasi penggunaan DAK telah dipertegas melalui undang-undang yang mengatur kewenangan antara pusat dan daerah terkait pembangunan infrastruktur. DAK merupakan anggaran yang bersumber dari APBN dan dialokasikan kepada daerah tertentu berdasarkan prioritas nasional. DAK diprioritaskan untuk membiayai kebutu-

han prasarana dan sarana bidang infrastruktur masyarakat yang belum mencapai standar tertentu. Menurut Yanto, dari total Alokasi DAK untuk Kabupaten Natuna sebesar 64,2 miliar rupiah, anggaran itu diperuntukkan pembangunan insfratruktur dan untuk pembangunan sejumlah proyek di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Natuna. "Memasuki pertengahan November ini baru 95 persen atau sekitar 60 miliar rupiah yang terserap untuk pembangunan insfrastruktur dan sejumlah proyek di sekolah," ujar Yanto. Yanto menambahkan,

pihaknya akan segera memproses pencairan uangnya bagi pekerjaan yang sudah selesai, diapun sudah mendesak agar sekolah-sekolah yang belum melakukan pencairan tahap kedua segera realisasi "Hanya memang kami memahami sekolah sangat berhati-hati dalam hal penggunaan dana DAK, karena memang anggaran tersebut dikelola secara swakelola, jangan sampai ada kesalahan, karena pengawasan BPK juga sangat ketat. dan Yanto memprediksi hingga akhir tahun ini realisasi penggunaan DAK akan tercapai semua," jelas Yanto. (cw84) Editor: Niko, Layouter: Syahril


CMYK

CMYK

Selasa, 19 November 2013

14

Golkar Persiapkan 2.057 Saksi BATAM (HK) —Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Batam segera merekrut 2.057 saksi yang dipersiapkan untuk Pemilu 2014 mendatang. R Ghafur Liputan Batam "Para saksi itu direkrut dari kader Golkar kecamatan, ranting dan rekomendasi para calon legislatif (caleg)," ungkap Ketua Harian Badan Koordinasi Pemenangan Pemilu Partai Golkar Batam, Ramansyah, Sabtu (18/11) di Batam Centre. Saat ini, lanjut Ramansyah, pihaknya tengah menjaring para kader dan simpatisan partai untuk menjadi saksi. Dijadwalkan pada Januari mendatang, para saksi mulai ditraining tentang tugas dan kewajiban para saksi saat pencoblosan sampai proses penghitungan suara selesai diplenokan. Tentang anggaran para saksi, pria yang saat ini Sekretaris

DPD Partai Golkar Batam itu menyebutkan, partainya akan menanggung semua biaya operasional para saksi. "Jadi biaya saksi itu partai yang menanggung. Bukan caleg," tegasnya. Disinggung tentang biaya saksi yang diperlukan, Ramansyah menggambarkan bahwa setiap saksi akan mendapatkan honor yang layak dan pantas. "Total perkiraan bisa mencapai ratusan juta. Yang pasti partai menyiapkan seluruh kebutuhan para selama menjadi pengawas proses pencoblosan dan penghitungan suara," katanya. Ditambahkan Ramansyah, para saksi yang akan direkrut partai nanti memprioritaskan domisili masing-masing saksi. Karena dengan begitu, para saksi akan lebih maksimal

menunaikan tugasnya. "Pengalaman kita 2004 dan 2009, banyak saksi Golkar yang melempem di TPS. Untuk Pemilu 2014 ini, mereka tidak boleh begitu. Saksi Golkar mesti maksimal mengawasi setiap proses dan tahapan dalam pencoblosan dan penetapan penghitungan suara," tegasnya. Apakah para caleg bisa mengirimkan saksi? Rahmansyah mengungkapkan, partai malah mendorong setiap caleg mengirim saksi di TPS. Tapi saksi mereka itu merupakan saksi bayangan yang tidak memiliki kewenangan untuk mengakses ke petugas pemungutan suara nantinya."Lebih banyak saksi, lebih bagus. Tapi yang resmi cuma satu yakni saksi partai," katanya. Ramansyah pun menjamin, jika saksi yang diturunkan Partai Golkar nanti akan bekerja sesuai koridor partai. "Saksi partai ya harus bekerja sesuai amanah dari partai. Tidak boleh di luar itu," pungkasnya. ***

Pemimpin Nasional Harus Clear and Clean JAKARTA (HK) — Wakil Ketua MPR RI Hajriyanto Y Thohari menegaskan pemimpin nasional ke depan harus tokoh yang jelas secara ideologi dan bersih dari korupsi atau "clear and clean". "Masyarakat Indonesia mengharapkan tokoh yang menjadi pemimpin nasional mendatang adalah tokoh yang benar-benar bebas dari kasus korupsi," kata Hajriyanto Y Thohari pada diskusi "Dialog Pilar Negara: Menyoal Rekrutmen Ideal Pemimpin Nasional" di Gedung MPR/DPR/DPD RI Jakarta,

Senin. Pembicara lainnya pada diskusi tersebut adalah Wakil Ketua I DPR RI Tubagus Hasanuddin dan pimpinan Ormas Isman Nahdlatul Ulama KH Solahuddin Wahid. Menurut Hajriyanto, masyarakat sangat tidak suka kepada tokoh koruptor karena dampak dari praktik korupsi terbukti membuat kehidupan masyarakat menjadi sulit. Meskipun Indonesia saat ini masuk dalam kelompok 20 negara yang memiliki ke-

kuatan ekonomi atau G-20, kata dia, tapi masih banyak rakyat Indonesia hidup miskin karena dampak dari praktik korupsi. Politisi Partai Golkar ini melihat, praktik korupsi sudah menjalar pada ketiga elemen negara, tidak hanya di jajaran eksekutif tapi juga telah memasuki jajaran legislatif dan yudikatif. "Bahkan kalau ada orang yang pernah menjadi saksi karena mengetahui kasus korupsi pun sudah termasuk tidak layak," katanya. (rol)

GHAFUR/HALUAN KEPRI

PELATIHAN PENGAWASAN — Bawaslu pusat menggelar pelatihan pengawas pemilu bagi media massa dan ormas di Hotel Mercure Batam, 15-17 November 2013 lalu. Media diharapkan berperan aktif melakukan pengawasan pemilu.

Caleg Tidak Boleh Terima Dana Kampanye BINTAN (HK) — Calon legislatis (caleg) tidak diperkenankan menerima sumbangan untuk kampanye dari pihak ketiga. Yang boleh menerima hanyalah partai politik. "Dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 17 tahun 2013 jelas dan tegas dinyatakan, yang boleh menerima sumbangan dari pihak ketiga untuk kampanye adalah partai," ungkap Ketua KPU Bintan, Wandra

Fadillah, Sabtu (16/11). Katanya, jika caleg terbukti menerima dana kampanye dari pihak ketiga, kemudian digugat ke mahkamah konstitusi, maka kemenangan caleg bisa dibatalkan. Untuk aturan penerimaan dana kampanye untuk partai politik terang Wandra, sumber dana yang disumbangkan baik perorangan maupun perusahaan mesti jelas termasuk identitas penyumbang.

"Tidak bisa lagi penyumbang tidak dicantumkan," sebutnya. Masih Wandra, untuk para caleg yang berlaga didalam Pemilu 2014 juga diwajibkan untuk melaporkan dana kampanye yang telah digunakan. Kalau tidak dilaporkan, KPU bisa membatalkan kemenangan caleg jika mereka memenangkan pertarungan nantinya. "Sangat tegas aturannya

CMYK

pada tahun ini. Tidak kayak priode kemarin. Sekarang caleg wajib melaporkan dana kampanyenya," ujar Wandra. Tentang jadwal penyampaikan pelaporan dana kampanye, KPU memberi tenggat waktu hingga 27 Desember 2013 ini. Tekninya, para caleg menyerahkan dana kampanyenya kepada partai politik masing-masing. "Nanti, partai yang menyerahkan ke KPU," pungkasnya.

Editor : R Ghafur Layouter: Syahril


Pendidikan Pembelahan Sel Pada Tumbuhan PROSES pembelahan sel terjadi secara mitosis dan meiosis. Mitosis merupakan periode pembelahan sel yang berlangsung pada jaringan titik tumbuh (meristem), seperti pada ujung akar atau pucuk tanaman. Proses mitosis terjadi dalam empat fase, yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase. Fase mitosis tersebut terjadi pada sel tumbuhan maupun hewan. Terdapat perbedaan mendasar antara mitosis pada

hewan dan tumbuhan. Pada hewan terbentuk aster dan terbentuknya alur di ekuator pada membran sel pada saat telofase sehingga kedua sel anak menjadi terpisah. Mitosis adalah proses pembahagian genom yang telah digandakan oleh sel ke dua sel identik yang dihasilkan oleh pembelahan sel. Mitosis umumnya diikuti sitokinesis yang membagi sitoplasma dan membran sel. Sedangkan

Profase. Pada awal profase, sentrosom dengan sentriolnya mengalami replikasi dan dihasilkan dua sentrosom. Masing-masing sentrosom hasil pembelahan bermigrasi ke sisi berlawanan dari inti. Sementara Metafase. Masing-masing sentromer mempunyai dua kinetokor dan masing-masing kinetokor dihubungkan ke satu sentrosom oleh serabut kinetokor. Sement-

Selasa, 19 November 2013

ara itu, kromatid bersaudara begerak ke bagian tengah inti membentuk keping metafase (metaphasic plate). Ada juga Anafase. Masing-masing kromatid memisahkan diri dari sentromer dan masingmasing kromosom membentuk sentromer. dan Telofase. Selama fase telofase, benang-benang plasma (fragmoplas) meluas ke bagian tengah sel dan di bidang ekuatorial terbentuk juga sekat sel yang baru. Dengan demiki-

15

an terjadilah pemisahan dua protoplas baru. Dan Meiosis hanya terjadi pada fase reproduksi seksual atau pada jaringan nuftah. Pada meiosis, terjadi perpasangan dari kromosom homolog serta terjadi pengurangan jumlah kromosom induk terhadap sel anak. Disamping itu, pada meiosis terjadi dua kali periode pembelahan sel, yaitu pembelahan I (meiosis I) dan pembelahan II (meiosis II). (education)

HUMAS K3S

BUKA PELATIHAN — Kepala Disdik Kota Batam, Drs H Muslim Bidin membuka kegiatan pelatihan soft skill, ESQ dan Peace Harmony di dua tempat, Jumat (15/11) dan Sabtu (16/11). Kegiatan ini diikuti ratusan guru dari 7 SD negeri di Batam.

7 SD Perkuat Soft Skill Guru Muslim Keliling Sekolah BATAM (HK) — Dua hari berturut-turut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Drs H Muslim Bidin mengelilingi 7 SD Negeri yang sedang memperkuat sumber daya manusia (SDM) guru melalui pelatihan Soft Skill, ESQ dan Peace Harmony bersama narasumber nasional Dewi Novita SPSi MPSi dari Kemensos. pribadian sabar, bijak, raArment Aditya mah, sopan, jujur, disiplin, Liputan Batam

Kehadiran Muslim melihat pelatihan soft skill tersebut, tiada lain bahwa kegiatan ini harus benar-benar bisa diikuti para guru dalam membekali diri untuk memperkuat penerapan Kurikulum 2013 yang sedang berlangsung di sekolah negeri. Disamping itu juga memberikan motivasi kepada guru, bahwa sebenarnya Disdik berharap banyak akan peningkatan SDM guru yang berkualitas. Apalagi dalam pelatihan soft skill ini upaya menanamkan sikap dan perilaku guru yang berkarakter dan berke-

ikhlas, dan penuh tanggungjawab. Hal ini sesuai dengan tuntutan dari Kurikulum 2013 yang lebih menitik beratkan pada pembentukan sikap dan karakter siswa. Sementara pelatihan soft skill dilakukan 7 SD negeri di Batam ini dibagi dalam dua sesi, pada hari Jumat dilakukan di Kecamatan Batuampar yang dipusatkan di SDN 01 Batuampar dengan peserta guru dari SDN 01, SDN 02, SDN 03, dan SDN 04 yang kesemuanya mengajar Kurikulum 2013. Sedangkan sesi kedua dilakukan di Kecamatan Lubukbaja pada hari Sabtu yang dipusatkan

di SDN 03 Lubukbaja dengan peserta guru dari SDN 03 Lubukbaja, SDN 07 Lubukbaja, dan SDN 09 Lubukbaja. Menurut Kepala Disdik Kota Batam, Drs H Muslim Bidin, bahwa pelatihan soft skill ini sangat dibutuhkan bagi guru, karena indikator keberhasilan pendidikan nasional itu banyak aspek dan faktor yang mempengaruhi di antaranya ada aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hanya saja kata dia sejauh ini, sistem pendidikan nasional masih berorientasi pada pengembangan intelligence quotient (IQ) yang implementasinya kurikulum pembelajaran masih berorientasi pada perolehan nilai hasil ujian. Maka dari itu melalui Kurikulum 2013 ini, penguasaan kemampuan seorang tenaga pendidik selain teknis akademis (hard skills), juga guru harus memiliki kemampuan intrapersonal dan interpersonal yakni soft skill tersebut melalui proses pembelajaran nantinya. "Soft skill ini merupakan kecerdasan emosional diluar kemampuan teknis dan akademis. Hal inilah harus

Kontingen Pomnas Kepri Dilepas

SUTANA/HALUAN KEPRI

KONTINGEN atlet Kepri untuk Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) dilepas. Para atlet ini bersala dari berbagai perguruan tinggi di Kepri. TANJUNGPINANG (HK) — Kontingen atlit olahraga asal Kepri di lepasa untuk mengikuti Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) yang akan digelar dia di Yogyakarta, Jawa Tengah. Pelepasan para atlet ini dilakukan Staf Ahli Pemerintah Provinsi Kepri, Reni Yusneli di Gedung Daerah Kepri, Tanjungpinang, Senin (18/11). Reni dalam arahannya menargetkan pada pomnas tahun ini bisa masuk 10 besar nasional. Karena Pemerintah Kepri sangat mendukung dengan kegiatan ini,

selain akan membawa nama Provinis Kepri di mata nasional, juga akan lebih diketahui bahwa Kepri memiliki universitas yang bisa dibanggakan dan menjadi kebanggaan masyarakat Kepri. "Saya mengharapkan, agar para atlit mahasiswa kepri ini dapat menorehkan tinta emas pada ajang nasional ini. Bertandinglah dengan cara sportifitas dan tunjukan kemampuan yang dimiliki, jangan melakukan hal-hal yang dapat merugikan," harapnya. Ia juga berpesan, kepada

seleuruh kontingen agar selalu menjaga kesehatan saat berada di sana, sehingga dapat mengikuti semua perlombaan dengan baik dan meraih prestasi sesuai dengan harapan bersama. "Dengan semangat dan perjuangan yang tinggi, serta diiringi dengan doa pastinya akan meraih apa yang kita inginkan. Tunjukan bahwa mahasiswa kepri memiliki kemampuan dan bakat yang bisa diandalkan sehingga tidak dianggap sepele oleh provinsi lainnya," tegasnya. Sementara itu Sekretaris Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Pemprov Kepri, Akhirnya mengatakan Kontingan atlit yang diturunkan pada Pomnas telah menargetkan masuk 10 besar pada tahun 2013 ini. " 94 atlet telah siap berangkat dan bertanding di Pomnas ini. Tahun kemarin memang kita masuk 20 besar, akan tetapi target kita tahun ini harus mampu masuk 10 besar," jelas Akhirman. Ia juga menambahkan, Bapomi Kepri akan mengirim atlet dengan mengikuti 9 cabang olahraga. Namun yang diharapkan menjadi andalan bisa meraih medali yakni dari cabang karate, Silat serta Futsal. (sut)

dimiliki seorang guru ketika bila ingin berhasil dalam mendidik sesuai tuntutan dari Kurikulum 2013 itu," katanya. Dengan memiliki ilmu soft skill, diharapkan Muslim, guru

dapat menciptakan inovasi dalam pembelajaran. Begitu pula dapat merubah mindset dari segi berbicara kepada anak didik, serta berpenampilan di dalam kelas. "Kita

harapkan guru harus menjaga penampilan rapi dan necis jangan asal saja ketika tampil di dalam kelas, biar nanti anak merasa bangga dan kagum pada sosok yang ia idolakan.

Karena untuk menjadi guru idola itu, harus bisa mnejadi seorang presenter atau interpeneur ketika berada dihadapan anak didiknya," kata Muslim lagi. ***

Kwaran Sekupang Gelar Perkemahan LT-2 Diikuti 428 siswa SD dan SMP BATAM (HK) — Kwaran umum II dari SMPN 20 BaGerakan Pramuka di Keca- tam, dan juara umum III dimatan Sekupang mengada- raih SMPN 3 Batam. Sekan kegiatan Perkedangkan untuk mahan Lomba Tingtingkat SD juara kat (LT-2) yang diumum I diraih SD adakan di TanjungSandy Putra, juara pinngir, Sekupang umum II SDN 010 pada 15 November Sekupang, dan juahingga 17 November. ra umum III diraih Kegiatan LT-2 ini dioleh regu pramuka ikuti 428 siswa dari dari MI Nurul 12 SD/MI dan 6 SMP Amahratul Haq. Rusli baik negeri maupun Begitu pula unswasta. Acara dibuka tuk juara I Regu langsung oleh Kamabiran Tergiat diraih Regu Kuda Kecamatan Sekupang, Hen- Laut dari SMPN 25 Batam, diana Gustini, dan dihadiri dan Regu Tergiat II diraih seluruh Kambigus dari mas- Regu Pramuka dari SMPN 3 ing-masing sekolah, serta Batam, dan juara Regu Termenurunkan 2 regu tim me- giat III diraih SMPN 20 Badis dari PJB. tam. Dan Regu Tergiat Putri Pada acara tersebut juga juara I diraih regu pramuka digelar Api Ungun, Pentas dari SMPN Nusa Indah, dan Seni dan berbagai lomba di- juara II diraih SMPN 25 antaranya, lomba Pioneri, Batam, dan juara III diraih Morse, Tali Temali, PBB, Regu Aster dari SMPN 25 dan Simapore. Keluar seba- Batam. Sedangkan Juara I gai juara umum I tingkat Regu Tergiat Putra tingkat SMP diraih regu pramuka SD diraih SD Sandy Putra, dari SMPN 25 Batam, juara juara II diraih SDN 10, dan

RUSLI/KWARAN SEKUPANG

PELAJAR SD dan SMP sedang mengikuti Perkemahan Lomba Tingkat 2 yang diadakan oleh Kwaran Sekupang di Tanjungpinggir, Batam. juara III diraih MI Nurul Amanatul Haq, dan juara I Regu Tergiat Putri diraih SD Sandy Putra, juara II dari SDN 03 Sekupang, dan juara III dari MI Nurul Amanatul Haq. Menurut Ka Kwaran Kecamatan Sekupang, Rusli M Nur SPd bahwa kegiatan Perkemahan LT-2 ini merupakan rangkaian kegiatan kedua yang sebelumnya telah diadakan pelantikan pengurus. Dengan diadakan kegiatan di Kwaran ini, diharapkan gerakan pramuka lebih maju lagi. Maka dari itu mulai sekarang Kwaran sudah bergerak dengan berbagai kegiatan supaya gerakan pramuka dimasingmasing sekolah termotivasi. "Cukup banyak program

yang akan kita jalankan, terutama program rutin dengan kegiatan Perkemahan LT-2 ini. Bahkan untuk tahun 2014 mendatang, Penegak akan mengadakan Perkemahan Karya mulai dari SMP, SMA/MA dan SMK. Serta bakal menggelar Bazar Siaga tingkat Siaga juga," ujar Rusli kepada Haluan Kepri, Senin (18/11). Rusli menilai kegiatan gerakan kepramukaan memang besar manfaatnya bagi pembinaan mental anakanak karena adanya pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki setiap anggota gerakan pramuka. Apalagi dalam Kurikulum 2013 kegiatan pramuka ini wajib diikuti oleh para siswa. (men)

Tiga Kali Berturut-turut Raih Juara Umum BATAM (HK) — Siti Aisyah siswi dari SDN 01 Bengkong, selama tiga kali berturut-turut meraih juara umum di sekolahnya. Siti meraih juara umum pertama kali ketika kelas II hingga kini kelas VI masih ia pertahankan. "Kemarin pas kelas II semester 2 saya mendapatkan juara I terus di kelas, " ucapnya kepada Haluan Kepri, Senin (18/11). Siswi yang sering di panggil Ica ini, untuk meraih prestasinya itu ia selalu menghabiskan waktunya di rumah. Malah tidak pernah bermain terlalu lama atau bepergian keluar rumah. Lain halnya bila ada latihan di sekolah baru ia keluar rumah. "Kegiatan saya di rumah, pulang sekolah, ganti baju, sholat, belajar, nonton, dan

malamnya belajar lagi mengulang pelajaran untuk esok pagi. Sedangkan pelajaran yang saya sukai itu adalah IPA, karena pelajaran IPA adalah pelajaran tentang alam, begitu pula dengan matematika saya suka hitungan," katanya. Biasanya Ica belajar dua kali dalam sehari. "Saya belajar dari pukul 15.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB sore, dan malamnya di mulai setelah sholat isya pukul 20.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB. Udah

itu baru tidur dan bangun lagi pukul 5.00 WIB," bebernya. Sementara saat Ica duduk di bangku kelas IV semester II, prestasinya semakin meningkat mampu mempertahankan juara umum hingga kelas VI sekarang ini. "Alhamdulillah, saya udah dapat 3 kali mendapatkan juara I umum berturut-turut," katanya dengan bangga. Siswi yang lahir di Batam, 10 Maret 2002 lalu ini, bercita-cita ingin menjadi bidan. Karena kata dia bisa membantu orang yang sakit, terutama ibu-ibu yang akan melahirkan. "Suka aja jadi bidan, karena bisa membantu orang yang sakit," kata dengan bangga. Setelah tamat SD nanti, Ica berencana melanjutkan sekolahnya ke SMPN

06 Batam, karena menurutnya sekolah itu adalah sekolah favorit yang ratarata anak muridnya pintarpintar. "Saya pasti bisa masuk di SMPN 06 Batam," ujarnya dengan penuh optimis. (cw75)

Siti Aisyah Siswi SDN 01 Bengkong

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment , Layout: M Fahrullazi


CMYK

16

Selasa, 19 November 2013

PEMBINA Tarung Derajat Kepri, DR HM Soerya Respationo, SH,MH memberikan kata sambutan.

KETUA Pengda Tarung Derajat Kota Batam, Ir Dendi N Purnomo menyampaikan kata sambutan.

SANG Guru, G.A Achmad Drajat alias AA Boxer, Wagub Kepri, DR HM Soerya Respationo, SH,MH, Ketua Pengda Tarung Derajat Kota Batam, Ir Dendi N Purnomo mengikuti acara

30 Atlet Tarung Derajat Bertarung di Porkot

SEKRETARIS Dinas Pendidikan Kota Batam, Yahya melakukan penandatanganan MoU bersama Tarung Derajat Kota Batam. BATAM (HK) — Cabang olah raga (cabor) tarung derajat Kota Batam menyatakan kesiapannya untuk bertanding di pekan olahraga provinsi (Porprov) Kepri di Tanjung Balai Karimun pada 2014. Salah satu bentuk kesiapan tarung derajat Kota Batam di Porprov mendatang yakni, dengan mengikuti kejuaraan pekan olahraga kota (Porkot) IV Batam 2013 di Asrama Haji, Batam Centre, Kota Batam. Pada porkot yang diikuti pertama kali ini, cabor tarung derajat melibatkan 30 orang atlet yang terbagi dalam lima kecamatan. Diantaranya, Kecamatan Batam Kota, Kecamatan Batuampar, Kecamatan Lubuk Baja, Kecamatan Sagulung, Kecamatan Sei Beduk. Demikian disampaikan Ketua tarung derajat Kota Batam, Dendi N Purnomo kepada wartawan, Minggu (17/11). Selain 30 orang atlet, pada pertandingan kali ini

diturunkan dua kelas eksebhisi. Diantaranya, satu orang anak sekolah dasar (SD) dan satu orang atlet putri. "Dari hasil pertandingan ini, tentu nanti yang menjadi juara akan dikirim untuk mengikuti lomba pada porprov 2014 di Tanjung Balai Karimun," ungkap Dendi. Dikatakan, pada pembukaan acara kejuaraan Porkot cabor tarung derajat ini dilakukan Wakil Gubernur Kepri, DR HM Soerya Respationo, SH, MH selaku pembina tarung derajat Pengda Kepri, serta dihadiri sang guru tarung derajat pusat dari Bandung, GA Achmad Drajat alias AA Boxer. Menurut Dendi, tujuan diselenggarakan kejuaraan ini yakni untuk meningkatkan prestasi olah raga tarung derajat di Kota Batam, serta sebagai titik kulminasi dari kegiatan tarung derajat Kota Batam. "Terpenting lagi, tujuan kegia-

SANG Guru AA Boxer, Dendi N Purnomo, Nuryanto dan lainnya foto bersama . tan ini sebagai ajang silaturahmi bagi pengurus, anggota, simpatisan maupun pendukung keluarga olahraga tarung derajat agar senantiasa terjalin tali persaudaraan yang berlandaskan kepada tiga karakter pokok tarung derajat yakni, kesadaran, kecerdasan, dan kesantunan," jelas Dendi. "Selain diadakan kejuaraan, juga dilakukan MoU dengan Kepa-

la Dinas Pendidikan Kota Batam, agar nantinya olahraga tarung derajat ini masuk dalam kegiatan ekstra kurikuler di tingkat SMP dan SMA," imbuh Dendi. Sementara AA Boxer menyampaikan, olah raga tarung derajat yang berdiri sejak tahun 1972 ini karena adanya imajinasi, pengalaman hidup baik buruk yang dimiliki oleh setiap insan

manusia. Tentu pengalaman yang baik akan diolah secara benar. Dikatakan, olah raga tarung derajat merupakan hasil karya anak bangsa yang memiliki keberanian serta moral yang baik. Ada tiga hal penting yang selalu dipegang teguh bagi tarung derajat yakni, otot, otak, dan nurani. Dengan kekuatan otot, tentu se-

seorang akan mampu mengolahnya dengan baik, dan tentu akan dirasakannya. "Intinya, membangun keakraban lokal yang harus kita junjung tinggi dalam hidup ini," tegas sang guru tarung derajat, AA Boxer. Narasi : Yusril Foto : Humas Pengda Tarung Derajat Kota Batam

SANG Guru, AA Boxer, Wagub Kepri, DR HM Soerya Respationo, SH,MH, Dendi N Purnomo, Ketua Pengprof Kepri Tarung Derajat, Nuryanto, SH, MH, Kakanpora Kota Batam beserta undangan lainnya foto bersama.

DENDI N Purnomo melakukan penandatanganan MoU dengan Disdik Kota Batam.

SANG Guru G. A Achmad Drajat alias AA Boxer (empat dari kanan) berbicang dengan Wakil Gubernur Kepri dan juga pembina Tarung Derajat Kepri, DR HM Soerya Respationo, SH, MH.

SANG Guru AA Boxer memberikan tausyiah.

PEMBINA Tarung Derajat Kepri, DR HM Soerya Respationo, SH,MH memukul gong.

KETUA Pengda Tarung Derajat Kota Batam, Dendi N Purnomo menyambut kedatangan Sang Guru AA Boxer di pintu masuk Aula Asrama Haji Batam Centre.

PARA wasit juri serta para atlet sebelum mengikuti kejuaraan.

ATLET tarung Derajat mengikuti pertandingan.

WASIT Juri menyampaikan laporan kepada Ketua Pengda Tarung Derajat Kota Batam, Ir Dendi N Purnomo.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Selasa, 19 November 2013

17

DKP Kepri Borong Tiga Piala Pada Tiga Iven Nasional

Idrus Jas

Sani: Ada Dua Strategi Membangun Kepri

Purnawirawan Polisi

Tetap Mengabdi pada Masyarakat PENGABDIAN kepada masyarakat tidak hanya ditunjukkan dengan menjadi seorang polisi atau pengayom masyarakat. Itulah yang diungkapkan Komisaris Polisi (Purn) H Idrus Jas. Setelah pensiun dari kepolisian, Idrus Jas terus mengabdi lewat jalur politik dengan cara mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Tanjungpinang. "Dengan dukungan dari tokoh masyarakat, restu dari para purnawirawan Polri yang ada di Tanjungpinang dan izin dari Kapolres Tanjungpinang. Beliau (Kapolres) sangat mendukung dengan apa yang saya pilih untuk

TANJUNGPINANG (HK) — Membangun Kepulauan Riau tidak semudah membalikkan telapak tangan. Terlebih kondisi geografis Kepri yang 96 persen lautan dan hanya 6 persen daratan. Butuh dana lebih besar ketimbang membangun wilayah daratannya lebih luas. Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Muhammad Sani mengungkapkan hal itu saat diwawancarai media televisi nasional TV One, Senin (18/11) di Jakarta. Sani kemudian memaparkan strategi Pemerintah Provinsi Kepri dalam mewujudkan

TANJUNGPINANG (HK)— Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berhasil mengharumkan nama Provinsi Kepri dengan memboyong tiga piala yakni Juara I tingkat nasional di tiga iven berbeda selama SeptemberOktober 2013.

Darul Qutni Liputan Tanjungpinang DKP Kepri berhasil menjadi juara pertama pada Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Nasional XI Tahun 2013 yang diikuti seluruh provinsi di Indonesia di Hall B, Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta DKP Kepri Hal 18

Sani: Ada Hal 18 SUTANA/HALUAN KEPRI

BANGUN PELABUHAN —Membangun pelabuhan merupakan salah satu upaya Pemprov Kepri dalam menjalankan strategi connectivity di Natuna, Anambas dan Lingga (NAL). Gubernur Provinsi Kepri Muhammad Sani saat berkunjung ke Pulau Benan, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga, beberapa waktu lalu.

Tetap Mengabdi Hal 18

Aparatur Baik Cermin Pemerintahan yang Baik TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengklaim selama 11 bulan kepemimpinannya, kinerja aparatur Pemerintah Kota Tanjungpinang semakin baik. Hal itu disampaikannya saat menjadi inspektur upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) di halaman Kantor Walikota, Tanjungpinang,

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah saat menjadi inspektur upacara Hari Kesadaran Nasional di halaman Kantor Walikota, Tanjungpinang Senin (18/11). Senin (18/11) kemarin. “Memang masih ada satu atau dua oknum pegawai yang melakukan hal di luar

kapasitasnya sebagai aparatur, tapi itu wajar. Namun,

Aparatur Baik Hal 18

8 Bandar dan Kurir Narkoba Dibekuk IST

TANJUNGPINANG (HK) — Dalam waktu singkat, Polres Tanjungpinang berhasil mengungkap empat kasus penyalahgunaan dan peredaran narkoba di sejumlah lokasi di Tanjungpinang. Delapan bandar dan lima kurir berhasil dibekuk, barang bukti (BB) narkoba jenis sabusabu seberat 13 gram, ganja 10 gram dan dua butir pil ekstasi warna kuning berlogo S disita polisi. Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan SIK mengungkapkan, dari empat kasus ini, terdapat satu kelompok yang terdiri dari pengguna, bandar dan kurir dengan inisial pelaku DL, HR, MB dan OK. Mereka berhasil diciduk dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Kam-

pung Air Raja, RT 04/RW 02, Kelurahan Kijang Kencana, Tanjungpinang Timur, Senin (4/11) pukul 14.30 WIB. "Ini adalah LP yang pertama dengan pelaku empat orang. Dari tangan mereka, polisi berhasil menyita barang bukti ganja yang disimpan dalam satu bungkus rokok merek Dji Sam Soe, isolasi pembungkus ganja dan sejumlah barang bukti lain untuk melancarkan kegiatan penyalahgunaan narkoba," kata Patar didampingi Kasat Narkoba Polres Tanjungpinang AKP Suharnoko dan Kasubag Humas Polres Tanjungpinang AKP Imawan Rantau, Senin (18/11). Kasus kedua, lanjut Patar,

KEPALA DKP Kepri Raja Ariza (paling kiri) foto bersama pemenang lomba masak serba ikan tingkat nasional, belum lama ini.

Imam Ulu Riau Meluruskan Kembali Budaya Melayu TANJUNGPINANG (HK) — Masyarakat Ulu Riau membentuk Ikatan Masyarakat Melayu Ulu Riau (Imam Ulu Riau), Senin (18/11), untuk menyelamatkan dan menjaga keaslian budaya Melayu. Selain itu juga untuk memartabatkan adat dan menautkan kembali budaya Melayu yang dianggap terlalu banyak. "Kebudayaan Melayu di sekitar kita dianggap terlalu banyak. Dan banyak juga yang keliru dalam menjalankan budaya tersebut," ujar Kepala Dinas Kebudayaan Propinsi Kepulauan Riau (Kepri) Arifin

8 Bandar Hal 18

Imam Ulu Hal 18

Pemko Tanjungpinang Hal 18

CMYK

Editor: Lily, Layouter: Novrizal


Tanjungpinang Dari Halaman 17

Sani: Ada kesejahteraan masyarakat hingga ke pulau-pulau terpencil yang tersebar di seluruh Kepulauan Riau. Ada dua strategi yang dipaparkan Sani dalam membangun Kepulauan Riau. Pertama, pemberlakuan Free Trade Zone/FTZ di kawasan Batam, Bintan dan karimun (BBK) yang diperkuat dengan Undang-Undang (UU) nomor 40 tahun 2007 dan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 47, 48 dan 49. FTZ dimaksudkan untuk mendongkrak bisnis berskala besar dalam hal manufaktur, shipyard, ekspor impor dan pariwisata. Strategi kedua adalah NAL, singkatan dari Natuna, Anambas dan Lingga. Ketiga daerah ini cenderung terisolir.

Tujuan strategi adalah untuk meningkatkan conectivity (keterhubungan). “Conectivity yang saya maksud adalah menghubungkan daerah-daerah ini agar lebih mudah dijangkau. Caranya dengan meningkatkan transportasi darat, laut dan udara. Jika daerah-daerah di Kepri konektivitasnya sudah lancar, maka arus barang, orang dan uang tentu akan menjadi lancar pula. Dan muaranya tak lain adalah untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera di Provinsi Kepri,” kata Sani. Sani mengatakan, butuhk anggaran yang cukup besar untuk mewujudkan conectivity di Kepulauan Riau. Karena itu Pemerintah Provinsi

Dari Halaman 17

DKP Kepri (JIE-EXPO), 31 Oktober lalu. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri Raja Ariza mengatakan, ini merupakan prestasi yang sulit diraih, namun berkat ketekunan peserta Kepri, 32 peserta dari provinsi lainnya dapat dikalahkan. Raja mengungkapkan terima kasihnya kepada Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kepri dan pegawai DKP yang telah bersusah payah memenangkan iven tersebut. Sementara Kasi Bina Mutu Pemasaran dan Promosi DKP Kepri Ade Ovita menambahkan, selain Lomba Memasak Serba Ikan, DKP Kepri juga berhasil menjadi Juara I pada iven Pameran Fisheries & Seafood Trade Show 2013 di Batam pada 27-30 September lalu. Iven ini juga diikuti peserta se-Indonesia. Kemudian, DKP juga berhasil menjadi Juara I di iven Smesco Expo di Pontianak, Kalimantan Barat pada 2326 Oktober lalu. Saat itu, DKP mempromosikan potensi perikanan serta produk olahan perikanan yang ada di Kepri. Dijelaskan Ade, kegiatan

lomba masak serba ikan tingkat nasional merupakan agenda tahunan Kementerian Kelautan dan Perikanan bidang Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan bekerja sama dengan PKK Pusat. Acara ini bertujuan mendorong pemerataan dan peningkatan konsumsi ikan nasional untuk mewujudkan ketahanan pangan produk perikanan. Peserta dari Kepri yang mengikuti lomba didampingi Raja Ariza dan Handayani Raja Ariza selaku Ketua Kelompok Kerja (Pokja) 3 TPPKK Kepri. Tiga kategori lomba masak serba ikan tersebut yakni menu keluarga, menu kudapan dan menu balita dengan bahan baku udang. “Kepri menang untuk kategori menu kudapan dengan nama kudapan Sus Bebek Udang Mayonase,” ujar Ade, belum lama ini. Perwakilan peserta lomba dari Kepri adalah Ani Siti Aisyah dan Suratin dari Batam. Keduanya merupakan peserta terbaik dari Kepri bidang memasak kudapan. Sebelum mengikuti lomba memasak serba ikan tingkat na-

sional, DKP Kepri dan TP-PKK Kepri telah mengadakan lomba serupa tingkat Provinsi Kepri. Saat itu, pemenangnya adalah Ani Siti Aisyah dan Suratin, perwakilan Batam. Utusan Kepri meraih Juara I pada lomba masak serba ikan itu karena tampilan hasil masakan yang menarik, bagus, bersih dalam penyajian, enak, menarik perhatian, cara menghidangkan dan ukurannya sesuai proporsi. Hasil masakan kudapan dari Kepri pun menarik perhatian pengunjung. Acara lomba memasak ini juga untuk mengkampanyekan agar masyarakat lebih banyak mengkonsumsi ikan yang memiliki gizi dan protein tinggi. Masakan berbahan ikan mampu meningkatkan daya tahan tubuh yang membuat sehat dan cerdas. Menurut Ade, wilayah Kepri luas lautnya sekitar 96 persen, cukup banyak hasil laut yang bisa dikonsumsi. Warga Kepri diminta untuk tidak malas mengkonsumsi ikan. Jika masyarakat konsumtif terhadap ikan, Sumber Daya Manusia (SDM)-nya semakin cerdas dan sehat. ***

Dari Halaman 17

Aparatur Baik buktinya masih banyak aparatur kita yang bisa menjadi contoh dan panutan yang baik," ungkap Walikota Lis. Lis juga sempat menyinggung rumor tak sedap seputar uji kompetensi pegawai honorer di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Menurutnya, tidak sulit bagi Pemko untuk mengurangi jumlah tenaga honorer tanpa perlu melakukan uji kompetensi. Karena pada dasarnya para tenaga honorer terikat dengan kontrak. "Uji kompetensi dilakukan

Kepri meminta bantuan kepada pemerintah pusat agar selalu bersedia mengalokasikan anggaran ke daerah. Selain bantaun pemerintah pusa, Pemprov Kepri juga menggandeng perusahaan swasta yang ada di daerah Kepri untuk ambil bagian dalam membangun dan merangkai pulau-pulau di Kepri. “Pulau kita banyak. Satu daerah dengan daerah lainnya dipisahkan oleh laut. Setiap kita mengadakan kapal, tentu harus didukung dua pelabuhan di wilayah yang berbeda, dan anggarannya tidak sedikit. Makanya dalam hal ini kita selalu meminta bantuan kepada Pemerintah pusat dan melibatkan pihak swasta,” kata Sani. (r/sut)

untuk mengukur sejauh mana potensi yang dimiliki para tenaga honorer. Apakah mereka sudah ditempatkan dengan benar di tempat kerjanya sekarang. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik. Aparatur yang baik merupakan cermin pemerintahan yang baik," ujarnya. Selain itu, Lis berpesan kepada seluruh aparatur di lingkungan Pemko Tanjungpinang untuk bekerja dengan baik, mengikuti aturan dan tidak perlu takut dengan isu yang berkembang.

Saat upacara HKN, Pemko juga menyerahkan penghargaan kepada empat pegawai teladan yakni Lindawati, pejabat eselon III dan Nurhayati, pejabat eselon IV yang bertugas di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Sony Viverisam, staf non eselon di Kecamatan Tanjungpinang Timur dan Suparmin, staf honorer di Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Kota Tanjungpinang. Masing-masing mendapat piagam dan uang sebesar Rp 700 ribu. (cw77)

Selasa, 19 November 2013

18

Plafon Belanja Langsung Rp983,49 M Rapat Paripurna KUA PPAS APBD 2014 TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah akhirnya menyampaikan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) murni 2014 dalam rapat paripurna terbuka di DPRD Kota Tanjungpinang, Senin (18/11). Dalam pidato resminya, Lis memaparkan bahwa dalam KUA-PPAS APBD murni 2014, plafon belanja langsung sebesar Rp983,49 miliar, naik sebesar Rp146,86 miliar atau 17,55 persen dari target total belanja APBD pada tahun anggaran 2013. Sementara belanja tidak langsung juga naik sebesar Rp421,30 miliar atau 14,51 persen dari target tahun 2013 sebesar Rp367,92 miliar. Walikota Lis menyampaikan, tema pembangunan Kota Tanjungpinang 2014 yaitu memperkuat perekonomian daerah berbasis potensi lokal yang ditopang oleh dukungan infrastruktur dan pengelolaan lingkungan hi-

dup yang berkualitas bagi peningkatan dan percepatan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat. Dalam pidatonya, Lis juga menyebutkan bahwa prioritas pembangunan Kota Tanjungpinang meliputi peningkatan akses dan pemerataan memperoleh kesempatan mendapatkan pendidikan layak dan berkualitas, peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualitas, pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal dan pengembangan investasi daerah, peningkatan pembangunan serta pengembangan insfrastruktur dan lingkungan hidup. Selain itu juga penanggulangan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan dan perluasan kesempatan kerja serta pengembangan pemberdayaan masyarakat yang mandiri. Berikutnya, peningkatan pelayanan dan kelembagaan serta tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan, peningkatan pariwisata dan pelestarian nilai-nilai budaya, dan te-

rakhir, peningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia, pemuda, dan keolahragaan. Sementara pendapatan asli daerah (PAD), kata Lis, direncanakan sebesar Rp90,58 miliar mengalami kenaikan sebesar Rp6,76 miliar atau 8,07 persen. Untuk dana perimbangan pada 2014 mengalami kenaikan sebesar Rp46,4 miliar atau naik 7,88 persen dari anggaran tahun 2013. Lis juga mengatakan, untuk 2014 ini Pemko Tanjungpinang tidak mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) karena munculnya PMK No.226/PMK.07/2012 tentang peta kapasitas fiskal daerah. Saat ini, kata Lis, Kota Tanjungpinang termasuk dalam kapasitas fiskal tinggi sehingga tidak mendapatkan DAK. Lis mengakui, masih banyak aspirasi masyarakat yang belum terpenuhi sesuai dengan komitmen politiknya pada masa kampanye dulu. Selain itu, masih banyak program lama yang mendesak

Dari Halaman 17

8 Bandar tiga pelaku dalam jaringan narkoba lainnya di daerah ini juga berhasil dibekuk petugas. Mereka berinisial AE, HR dan RS. Dari tangan ketiga pelaku, polisi mengamankan narkotika jenis sabu ukuran sedang dan paket kecil, ganja dengan tiga paket kecil, alat hisap (bong) beserta timbangan. Termasuk juga kantong plastik, dompet kecil warna hitam dan satu unit kendaraan roda empat bernomor polisi BP 1853 TZ merek Grand Livina warna hitam. "Lokasi penangkapannya di Jalan DI Panjaitan, KM 8, Tanjungpinang Timur tepatnya di Wisma Pesona, kamar 104, pada Senin 11 November pukul 15.30 WIB. Sedangkan bandar narkobanya berinisial RS ditangkap di Jalan Lingga Nomor 8, Perum Sei Jang, RT 002/RW 006, Bukit Bestari, Tanjungpinang pada Rabu 13 November pukul 14,30 WIB. Mereka satu jaringan pengedar dan kurir narkoba," jelas Patar. Patar melanjutkan, selang

beberapa hari, satu orang yang diduga merupakan bandar besar di Tanjungpinang berinisial SY berhasil ditangkap di TKP Jalan Mawar Nomor 20 Tanjungpinang, Sabtu (16/11) pukul 12.00 WIB. Dari tangan pelaku, polisi menyita dua paket narkotika jenis sabu-sabu, dua butir pil ekstasi warna kuning berlogo S, beberapa unit ponsel dan alat perekam camera CCTV beserta layar dan alat timbangan. "Seluruh barang bukti yang telah berhasil kami sita diperkirakan berjumlah sabu-sabu 13 gram, ganja 10 gram dan dua butir pil ekstasi. Barang tersebut, menurut keterangan para pelaku dari empat kasus ini, diperoleh dari kota Batam dan Malaysia. Kami masih terus melakukan pengembangan penyelidikan agar bandar besar narkoba lainnya dapat terungkap dan Tanjungpinang bersih dari peredaran narkoba," tegas Patar. Menurut Kasat Narkoba Polres Tanjungpinang AKP Suharnoko, pelaku baik ban-

RUDI YANDRI/HALUAN KEPRI

KAPOLRES Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan SIK (tengah) mengungkap empat kasus narkoba di ruang Rupatama di Mapolres Tanjungpinang, Senin (18/11). dar maupun kurir pada lokasi pertama, DL, HR, MB dan OK, akan dijerat pasal 111 junto pasal 127 Undang Undang Dasar (UUD) nomor 35 tahun 2009. Sedangkan pelaku pada Kelompok LP kedua, AE dan HR, dijerat pasal 112 junto pasal 114 dan pelaku pada LP yakni RS dijerat pasal 111 junto pasal 114

matkan dan menjaga keaslian budaya Melayu. Arifin melanjutkan, pihaknya mengharapkan, Imam Ulu Riau menghasilkan kegiatan yang produktif dan dapat meluruskan kesalahan budaya sehingga keaslian budaya tidak memudar atau hilang.

"Jangan seperti kebanyakan organisasi budaya Melayu, setelah dikukuhkan, tidak terlihat lagi kinerjanya," ujarnya. Ketua Imami Ulu Riau Teuku Muhamad Fuad mengatakan, akan memulai rencana kegiatan untuk mengikat kembali budaya Me-

layu dan membenarkan kekeliruan budaya di kalangan masyarakatnya sendiri. "Terbentuknya organisasi untuk mempererat tali silahturahmi, sambil kita meluruskan segala kekeliruan yang terjadi di masyarakat," jelas Teuku Muhammad Fuad kepada Haluan Kepri. (cw77)

Dari Halaman 17

Tetap Mengabdi maju sebagai anggota legisatif," ujar Idrus. Pria yang terakhir menjabat sebagai Kasat Dimas di Polres Tanjungpinang ini menjelaskan, dirinya telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) dari Partai Demokrat

serta pelaku pada LP keempat, SY, dijerat pasal 111 junto pasal 114 dengan ancaman hukuman di atas 12 tahun. Salah seorang bandar, SY, saat diwawancarai mengaku baru membeli paket narkotika dari seseorang di Tanjungpinang. Ia mengaku sudah 4 kali melakukan transaksi penjualan narkoba di daerah ini. (yan)

Dari Halaman 17

Imam Ulu Nasir, saat pengukuhan organisasi masyarakat melayu Imam Ulu Riau, di Tanjungpinang, Senin (18/11). Menurutnya, Ikatan Masyarakat Melayu Ulu Riau merupakan pangkal, dimaksudkan sebagai pegangan bagi budaya Melayu lainnya. Tujuannya untuk menyela-

untuk segera diselesaikan. "Program-program yang mendesak untuk segera diselesaikan antara lain pembangunan revitalisasi tepi laut, gedung pemerintahan lima lantai, dan pembangunan rumah jabatan," ujarnya. Sementara anggota DPRD Kota Tanjungpinang M Arif seusai paripurna mengatakan, seharusnya pembahasan KUA PPAS sudah dilakukan sejak Juni lalu. Dalam hal ini DPRD tugasnya hanya membahas. "Kalau sudah ada bahan baru dibahas dan dirapatkan. Sebisa mungkin jangan melebihi waktu yang telah ditargetkan. Sesuai Permendagri, waktu terakhir pembahasan adalah 30 November. Akhir Desember, APBD sudah bisa berjalan. Minimal pertengahan Desember sudah final," ujarnya. Sidang paripurna yang dibuka oleh Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Su parno sempat diskor selama 20 menit karena jumlah anggota DPRD yang hadir belum memenuhi kuorum. (cw77)

(PD) Kota Tanjungpinang. "Saya akan maju sebagai caleg dari daerah pemilihan Kecamatan Bukit Bestari, karena sejak 1975 hingga 2012 telah mengabdi kepada masyarakat. Saya telah memahami apa yang diinginkan dan diharapkan masyarakat

Tanjungpinang," terang Idrus yang mengaku dapat dukungan dari tokoh masyarakat dan warga Lembah Purnama Tanjungpinang. Idrin mengatakan akan membangun Tanjungpinang dan menciptakan kesejahteraan bagi masyarakatnya.

"Saya akan menghidupkan kembali pos siskamling, wadah keamanan bagi masyarakat yang selama ini kurang digalakkan dan juga menjaga lingkungan yang bersih serta banyak persoalan lain yang belum teratasi," ujarnya. (sut)


CMYK

Bintan

Selasa, 19 November 2013

19

Jembatan Kangboy Akan Diresmikan Menteri PU BINTAN (HK) — Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dijadwalkan meresmikan jembatan Kangboy, pada pertengahan bulan Desember mendatang. Sedangkan untuk pengerjaan jembatan dijadwalkan selesai pada akhir bulan November ini. Rofik Liputan Bintan “Saya sudah menanyakan kepada kepala Satuan Kerja Proyek Jalan Nasional (SKPJN) bahwa pengerjaan jembatan Kangboy akan selesai pada akhir bulan ini. Tetapi beliau tidak berani menentukan tanggal berapanya selesai sempurna. Bahkan kita sudah menyusun jadwal untuk peresmiannya, direncanakan pada pertengahan bulan Desember,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bintan Juni Rianto, di Tanjunguban,

Minggu (17/11). Bupati Bintan Ansar Ahmad, menurut Juni, sering menanyakan kepadanya kapan jembatan Kangboy selesai pengerjaannya. Dan ia menindklanjuti dengan menanyakan ke pihak SKPJN. “Pak Bupati sering menanyakan ke saya, maka saya pun menanyakan ke pihak SKPJN,” terangnya. Kata Juni, Pekerjaan struktur atau konstruksi utama sudah selesai semuanya. Pekerjaan tersisa hanya bangunan pelengkap, saat ini sedang dikerjakan. Tenaga kerja, alat dan bahan material tidak ada kendala dan terse-

dia semuanya. Namun demikian, pihak SKPJN meminta bantuan kepada Pemkab Bintan untuk pemeliharaan seperti patching (tambal sulam) serta pemotongan rumput di kiri-kanan jalan. Karena dana untuk pemeliharaan tahun anggaran 2013 ini sangat minim dan telah digunakan. Untuk diketahui jembatan Kangboy dengan panjang 360 meter adalah jembatan kedua jalan lintas barat Bintan. Jalan lintas barat Bintan adalah proyek tahun jamak (multiyears) yang dimulai sejak tahun 2004 dengan anggaran dari APBN kurang lebih Rp500 miliar, yang dilaksanakan Satuan Kerja Proyek Jalan Nasional (SKPJN). Jalan dengan panjang 64 kilometer ini dihubungkan oleh 6 jembatan. Keenam jem-

batan itu adalah, jembatan Gesek panjang 60 meter, jembatan Kangboy 360 meter, jembatan Sei Bintan 120 meter, jembatan Anculai 290 meter, jembatan Ekang 170 meter, dan jembatan Busung sepanjang 260 meter. Dari keenam jembatan tersebut yang sudah selesai adalah lima jembatan, yaitu jembatan Gesek, jembatan Sei Bintan, jembatan Anculai, jembatan Ekang, dan jembatan Busung. Sedangkan satu jembatan masih dalam pengerjaan yaitu jembatan Kangboy.***

ROFIK/ HALUAN KEPRI

HAMPIR RAMPUNG — Pengerjaan Jembatan Kangboy akhir rampung dan direncanakan akhir bulan November ini selesai, foto diambil baru-baru ini.

BPS Bintan Gelar Seminar Hasil Tani BINTAN (HK) — Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bintan menggelar seminar hasil pendapatan rumah tangga tani tahun 2013, di Hotel Bintan Plaza Tanjungpinang, Senin (18/11). Seminar ini digelar guna mengetahui neraca pengeluaran dan pendapatan rumah tangga yang bekerja sebagai petani di Bintan. Kepala BPS Bintan, Hamizar mengatakan, saat ini kami telah survei pendapatan petani di Kabupaten

Bintan. Hal itu diperuntukkan membuat indikator pendapatan dan pengeluaran petani. Agar kedepannya dapat merencanakan pembangunan dalam sektor pertanian tersebut. Usai digelarnya seminar, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapeda) Bintan, Yudha Inangsa merasa sedikit belum puas dengan apa yang disampaikan BPS Bintan. Hal itu diungkapkanya, lantaran ada beberapa data yang dianggapnya

membingungkan dan kurang akurat. Seperti dilansir BPS Bintan, dari pertumbuhan pertaniaan di Bintan, dari sektor peternakan, yang dijelaskan tercatat jumlah sapi dan kerbau yang dipelihara pada 1 Mei 2013 baik untuk usaha pengembang biakan, Penggemukan, pembinaan, pembibitan, pengeceran maupun bukan usaha konsumsi mengalami penurunan jumlah hewan ternak. Dari sekitar 500 ekor

menjadi 100 ekor, yang dijelaskan alasanya karena faktor lebaran haji bulan lalu dimana seluruh ternak kerbau milik warga dijual semua untuk dijual disembelih sebagai hewan kurban. “Yang menjadi pertanyakan kami, dimana diketahui hanya beberapa saja pengusaha di Bintan yang ternak sapi, sementara hampir seluruhnya didatangkan dari luar daerah Pulau Bintan,” ungkapnya.(cw72)

H Basri, Ketua LAM Bintan yang Bijak dan Tabah BINTAN (HK) — Wakil Bupati Bintan Khazalik mempunyai kesan yang mendalam dengan almarhum H Basri MS Ketua Lembaga Adat Melayu Bintan yang tutup usia pada Minggu (17/11), di RSUD Kepri di Tanjunguban, dan dikebumikan Senin (18/11), di TPU Mentigi Tanjunguban. Menurut Khazalik dalam kepemerintahan almarhum banyak mengabdikan diri hampir lebih kurang 27 tahun masa hidup dihabiskan dalam tugas-tugas kepamongan. Mulai dari sebagai penghulu, Lurah, hingga akhir masa jabatannya. “Pada masa perjalanan 27 tahun adalah bukan masa yang pendek, telah banyak yang almarhum curahkan tenaga dan pengabdiannya untuk Tanjunguban ini, menapak hingga kondisi Tan-

junguban seperti saat ini,” kata Khazalik, pada sambutan pelepasan jenazah almarhum, sewaktu akan diberangkatkan dari rumah duka, di Mentigi Tanjunguban. Atas jasa-jasa yang telah beliau berikan, sumbangan fikiran, tenaga dan pengabdian, semoga menjadi catatan amal ibadah dihadapan Allah SWT. Atas nama pemerintah daerah merasa kehilangan atas kepergian almarhum. Setelah pensiun almar-

ROFIK/HALUAN KEPRI

WABUP Bintan Khazalik memberikan sambutan pada pemberangkatan jenazah almarhum H Basri Ketua LAM Bintan, Tanjunguban, Senin (18/11). hum terus mengabdi, beliau tunjukkan kepada generasi muda, khususnya dalam tugas beliau sebagai Ketua LAM Bintan, juga di bidang olahraga tenis, dan bidang kemasyarakatan lainnya. “Kami merasa sangat kehilangan atas kepergian beliau. Secara pribadi saya mengenal beliau sebagai sosok yang bijak dan tabah. Menghadapi berbagai per-

CMYK

soalan, berbagai permasalahan dalam kami berdiskusi, beliau sangat bijak dalam mengambil keputusan,” kesannya. Selama perjalanan bersama di tanah suci, bulan lalu, lanjut Khazalik,ia melihat beliau sangat tabah dalam menghadapi penyakit yang tidak ringan. Sangat sedikit sekali keluhan yang keluar dari mulut beliau.(rof)

Editor:Eddy, Layouter: Syahrial Anwar


Anambas

Selasa, 19 November 2013

20

Proyek Waterfront City Dikeluhkan BMKG Imbau Masyarakat Waspada Musim Angin Utara Datang ANAMBAS (HK) — Memasuki pergantian musim angin Utara ini, Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika(BMKG) Tarempa menghimbau agar masyarakat waspada karena cuaca tidak menentu dan berpotensi hujan. Apalagi bagi masyarakat yang menggunakan kapal kecil dan khususnya nelayan agar teliti melihat perkembangan cuaca. "Saat ini musim angin memasuki musim Utara, biasanya angin akan kencang dan potensi hujan atau curah hujan kedepan tinggi. Namun untuk saat ini masih bisa dikatakan normal namun tetap waspada karena cuaca sewaktu-waktu bisa berubah," imbau Kepala BMKG Tarempa, Anggriono, Senin (18/11). Menurut prakiraan BMKG, untuk wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas cuaca berawan dan kekencangan angin dari 5 sampai 30 kilometer perjam. Sementara untuk ketinggian gelombang berdasarkan kecepatan angin tersebut hanya 2 sampai 3 meter. Namun hal ini tetap harus diwaspadai karena cuaca bisa berubah kapan saja. "Kecepatan angin antara 5 sampai 30 kilometer perjam dan ketinggian gelombang 2 sampai 3 meter. Jika kapal kecil ini termasuk tinggi namun kalau kapalnya besar tidak apa-apa masih kategori aman. Tapi cuaca selalu berubahubah dan kita himbau masyarakat tetap waspada karena demi keselamatan kita bersama," paparnya. Dalam tiga hari kedepan, lanjut Anggriono, cuaca masih tergolong normal dan akan terjadi penurunan kecepatan angin. Hal ini sudah biasa terjadi karena merupakan siklus tahunan dan masyarakat yang berdomisili di Kabupaten Kepulauan Anambas sudah terbiasa dengan kondisi tersebut. "Ini siklus tahunan dan masyarakat disini sudah terbiasa mengalaminya apalagi nelayan namun kita tetap membuka komunikasi terhadap masyarakat atau pengguna jasa pelayaran yang membutuhkan informasi cuaca akan kita berikan," imbuhnya. Selama ini, kata Anggriono Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas tetap melakukan koordinasi jika ada perjalanan keluar daerah atau pelayaran jauh. BMKG Tarempa selalu memberikan informasi terkait cuaca bagi siapapun yang membutuhkannya. "Pemkab Anambas sering meminta data prakiraan cuaca apalgi jika mereka bepergian jarak jauh, kita akan berikan karena hal ini penting diketahui apalagi menjelang musim Utara ini cuaca sering berubah dan perlu tetap waspada," ingat Anggriono. (nel)

ASFANEL/HALUAN KEPRI

KEPALA BMKG Tarempa, Anggriono saat menyampaikan prakiraan cuaca, Senin (18/11).

GANGGU KENYAMANAN — Aktifitas proyek Waterfront City Kota Tarempa tahap pertama mulai mengganggu kenyamanan warga sekitar. Tampak sejumlah peralatan pembangunan yang tengah dikerjakan oleh pihak kontraktor, Senin (18/11). ASFANEL/HALUAN KEPRI

Aktivitas Ganggu Kenyamanan Warga TAREMPA (HK) — Dampak negatif terhadap proyek pembangunan Waterfront City Kota Tarempa tahap pertama yang menyedot Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Anambas tahun 2013 sebesar Rp21,5 miliar yang tengah dikerjakan oleh pihak kontraktor, mulai dirasakan warga di sekitar kawasan tersebut.

Asfanel Liputan Anambas Kondisi ini sangat disayangkan, karena pengerjaan megaproyek ini tidak sesuai seperti yang diutarakan Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin maupun Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kepada beberapa wartawan sebelumnya. Katanya, untuk membenamkan tiang pancang kedasar laut tidak menggunakan mesin penumbuk akan tetapi mengunakan mesin khusus (Bor) sehingga tidak mengganggu aktivitas warga disekitar area proyek. Namun pada kenyataanya, pihak kontraktor malah menggunakan mesin penumbuk untuk membenamkan tiang sehingga menyebabkan getaran serta bunyi yang cukup kuat dengan radius 500 meter. "Getaran yang dihasilkan dari mesin penumbuk itu sangat kuat bang seperti gempa

bumi saja rasanya, sehingga terasa sampai kedalam kamar. Akibatnya, kita jadi khawatir jika sewaktu-waktu hotel tempat kita menginap ini roboh akibat getaran yang dihasilkan oleh aktivitas proyek tersebut sebab, jarak hotel dengan area proyek hanya berkisar 12 meter," kata Wijaya salah satu tamu Hotel Tarempa Beach kepada wartawan, Senin (18/11). Ia juga sangat menyayangkan, dalam pengerjaan proyek ini pihak kontraktor tidak ada memasang jaring pengaman disekitar area kerja sebab, lokasi pemancangan tiang hanya berjarak 2 meter dari jalan umum. Dikhawatirkan, serpihan semen beton dari tiang pancang ini dapat mencederai pengguna jalan yang melintas. "Cobalah dipasang jaring pengaman sehingga serpihan beton akibat pukulan hammer itu tidak merembet kemana-mana. Kalau begini

Ratusan Penumpang Terlantar Kapal VOC Rusak

ANAMBAS (HK) — Ratusan penumpang yang akan naik kapal jurusan Tarempa-LetungTanjungpinang terlantar di Pelabuhan Pemda, Tarempa sejak Sabtu (16/11) lalu. Pasalnya, Kapal VOC Batavia yang melayani para penumpang tersebut mengalami kerusakan dan terpaksa menunda keberangkatan menunggu kapal tersebut diperbaiki. "Kapal VOC Batavia sesuai jadwal seharusnya berangkat hari Sabtu (15/11) lalu, namun karena mengalami kerusakan terpaksa ditunda keberangkatannya menuju Tanjungpinang. Kapal saat ini menunggu spare

part dari Tanjungpinang," kata Plh Kepala Syahbandar Tarempa, Darlis, Senin(18/11). Darlis menambahkan, kerusakan terjadi saat kapal dari Tanjungpinang menuju Tarempa, tepatnya me-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

KAPAL VOC Batavia yang mengalami kerusakan bersandar di Pelabuhan Pemda, Senin (18/11)

masuki perairan Letung. Saat itu bagian mesin kapal mengetahui jika pendingin mesin tidak berfungsi dan akhirnya mesin tidak berfungsi secara normal. Kapten kapal tetap berupaya untuk berjalan secara perlahan hingga sampai kepelabuhan Tarempa dengan selamat. "Pendingin mesin rusak sehingga mengakibatkan mesinnya tidak bisa berjalan secara normal. Namun kapal tetap berjalan walaupun lambat namun bisa juga sampai di pelabuhan Tarempa dengan selamat. Saat ini pihak kapal sudah berupaya untuk memperbaikinya dan kabarnya menungga sparepart mesin dari Tanjungpinang yang dibawa oleh kapal Seven Star Island yang masuk hari ini," katanya. Akibat terjadinya kerusakan pendingin mesin, kata Darlis terpaksa jadwal keberangkatan diundur hingga Selasa (hari ini,red) sambil menunggu sparepart datang dan langsung dilakukan perbaikan kapal. Namun beberapa penumpang sempat memaksa untuk diberangkatkan ke Tanjungpinang namun tidak diijinkan oleh pihak Syahbandar. "Di pelabuhan sudah dibuat pengumuman penundaan keberangkatan

hingga Selasa, namun kita lihat nanti apakah selesai diperbaiki saat kedata ngan sparepart atau tidak namun yang pasti hari Selasa (19/11), satu kapal berangkat yakni Seven Star Island tapi jika VOC juga selesai diperbaiki akan kita berangkatkan juga namun tetap kita menunggu koordinasi dengan pihak manajemen kapal. Bahkan ada penumpang meminta agar tetap diberangkatkan namun kita tidak ijinkan padahal, ini untuk keselamatan penumpang itu sendiri," katanya. Sementara, Rudi salah satu penumpang yang telah membeli tiket mengaku kecewa karena tidak bisa berangkat ke Tanjungpinang. Namun, dirinya tetap menunggu kepastian dari pihak kapal VOC Batavia apakah ada perubahan jadwal atau ada kapal penggantinya. "Kalau memang kapal yang rusak bagaimana lagi, kita terpaksa menunggulah dan kabarnya hari ini, Senin (kemarin, red) kapal Seven Star Island sudah berangkat dari Tanjungpinang dan sore pasti sudah sampai. Biasanya besok pagi pasti berangkat dan akan kita dengar aja kabar dari agen kapal apakah bisa besok berangkat atau tidak," tukasnya. (nel)

kita juga jadi was-was saat melintas di kawasan ini," ungkap warga. Terpisah, salah satu petugas hotel Tarempa Beach yang tidak ingin disebutkan namanya mengaku, dirinya sangat khawatir dengan aktivitas pembangunan mega proyek yang dikerjakan oleh PT.Adhi Karya Tbk. Ia menuturkan, disaat mesin penumbuk tiang itu bekerja getaran yang ditimbulkan sangat kuat. "Saya pribadi belum ada mengecek apakah ada bangunan hotel yang retak akibat getaran ini namun, dalam beberapa hari ini terakhir "Bos" sudah ada mengeceknya dan saya tidak tahu hasilnya," katanya seraya mengungkapkan, akibat getaran yang ditimbulkan sejumlah tamu hotel sempat mengaku khawatir jika sewaktu-waktu hotel akan roboh. Diberitakan sebelumnya, Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin optimis pembangunan megaproyek Waterfront City Kota Tarempa akan rampung pada 2015 mendatang. Proyek tahun jamak yang menyedot anggaran APBD Anambas dengan total sebesar Rp64 miliar ini, diklaim Tengku bakal menjadi salah satu kebang gaan masyarakat Anam bas khususnya Ta rempa kedepan. "Optimis proyek ini akan selesai sesuai kontrak. Sebab, dikerjakan oleh perusahaan BUMN yakni PT.Adhi Karya Tbk. Alat mereka lengkap, SDM mempuni dan jadwal kerja mereka juga terprogram," kata Tengku kepada media saat meninjau pembanguan Waterfront City belum lama ini. Untuk tahap pertama,

Pemkab Anambas menggelontorkan anggaran sebesar Rp21.570.478.000, yang bersumber dari APBD Anambas tahun 2013 dengan masa pengerjaan selama 198 hari kerja dimulai sejak 12 Juni silam dan berakhir pada akhir Desember 2013. Pekerjaannya mencakup, pemasangan tiang bendungan laut termasuk penimbunan awal untuk mengunci agar tiang pancang yang terpasang tidak lari saat dihantam gelombang nantinya. Sedangkan pada 2014 mendatang, pengerajaan dilanjutkan dengan minimbun seluruh loksi dengan tanah atau pasir yang panjang melintangnya sejauh 167 meter. Sementara sebelah Barat dari bibir pantai sepanjang 49 meter dan sebelah Timur sepanjang 30 meter hingga padat dan menjadi daratan. Tengku mengaku, sejauh ini belum ada kendala yang perlu dikhawatrikan dalam pengerjaan proyek ini. Hanya saja, dari laporan yang Ia terima, pihak penyedia mengaku susah dalam membongkar matrial. Sedangkan untuk proses pengerjaan, mencetak tiang yang paling lama memakan waktu. "Kalau hanya memancang, sebentar. Yang lama, mencetak tiangnya," ungkapnya. Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Eko Sutarso yang dimintai keterangan optimis jika proyek ini akan selesai tepat waktu sesuai kontrak. "Kita optimis pekerjaan tahap pertama tahun ini akan selesai tepat waktu pada akhir Desember 2013 mendatang asalkan cuaca di Anambas mendukung," ucapnya saat ditemui media kemarin. Sedangkan menanggapi masa kontrak pelaksanaan yang terkesan molor, Eko membantahnya. Ia menga-

takan, pengerjaan sudah dimulai sejak pemenang ditetapkan hanya saja tidak di Anambas. Akan tetapi di luar daerah yakni, pihak perusahaan mencetak dan mematangkan tiang pancang terlebih dahulu yang dibuatnya sebelum dibawa ke Anambas. Untuk teknis pembangunan megaproyek Waterfront City ini masih kata Eko beda dari umumnya. Sebab, karena berdekatan dengan Puskesmas Tarempa serta hotel maka, penanaman tiang pancang menggunakan mesin getar bukan tumbukan sehingga tidak mengganggu pasien serta tamu hotel. Sedangkan untuk matrial timbunan, pihak Dinas PU masih mengkajinya. "Ditimbun kapai pasir atau tanah, itu masih dikaji dulu. Jangan sampai tanah yang digunakan untuk menimbun laut, daratannya yang jadi rusak," tuturnya. Ia menambahkan, dibangunnya Waterfront City ini selain untuk menambah keindahan Kota Tarempa sebagai pusat pemerintahan Anambas, juga langkah antispasi kedapan terhadap peningkatan jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Anambas. Eko mengatakan, royek pembangunan proyek Waterfront City ini salah satu dari tiga mega proyek yang akan dikrejakan pada 2013 ini. Diantaranya, Pembangunan Runway Bandara Jemaja, dan Pebangunan Masjid Raya Anambas. Dan hasil pantauan, saat ini baru sebanyak 5 tiang pancang yang berhasil dibenamkan oleh pihak kontraktor. Dikhawatirkan, proyek ini akan molor sebab, ada sekitar ratusan tiang yang harus dibenam sementara masa pengerjaannya tidak sampai 2 bulan lagi. ***

Editor: Didik, Layouter: Syahril


Karimun

Selasa, 19 November 2013

21

750 Unit RTLH Belum Selesai Dibangun KARIMUN (HK) — Belum ada satu unit rumah dari 750 unit rumah tidak layak huni (RTLH) yang dianggarkan Pemerintah Kabupaten Karimun selesai dibangun meski jelang minggu ketiga Bulan November 2013. Ilham Liputan Karimun Temuan itu terungkap ketika digelarnya hearing antara Dinas Sosial Pemkab Karimun dengan Komisi A DPRD, di ruang Badan Musyawarah, Senin (18/11). Kepala Dinas Sosial Indra Gunawan saat hearing tersebut mengatakan, terlambatnya pengerjaan pembangunan RTLH tahun 2013, karena saat melakukan verifikasi penerima RTLH, Dinas Sosial Provinsi Kepri menggunakan tenaga pendamping dari petugas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), sementara dari Dinas Sosial Karimun hanya menggunakan petugas internal mereka. Padahal, pada program RTLH tahun 2012 lalu Dinas Sosial Provinsi Kepri tidak ikut campur dalam memverifikasi data. Dengan turunnya tim PNPM dari Provinsi Kepri, maka proposal penerima rencana anggaran biaya terlambat diterima oleh Dinas Sosial Karimun, sehingga pengerjaan RTLH pun jadi ikut terbengkalai. “Dengan adanya tim verifikasi dari petugas PNPM Provinsi Kepri, maka hasil

verifikasi baru bisa ditetapkan pada bulan Agustus, harusnya pada bulan Mei data hasil verifikasi harus sudah masuk. Selain itu, kami juga terlambat menerima proposal rencana anggaran biaya (RAB),” ujar Indra Gunawan. Kepada Komisi A, Indra Gunawan juga menjelaskan, keterlambatan pengerjaan rehabilitasi RTLH tersebut sebenarnya tidak masalah, pasalnya anggaran rehabilitasi RTLH itu diambil dari dana hibah, jadi pengerjaannya boleh dilakukan pada akhir tahun anggaran 2013. “Kalau memang terlambat, sebenarnya tak masalah juga karena anggarannya menggunakan dana hibah,” sebutnya. Sementara, Ketua Komisi A Jamaluddin menyayangkan belum terealisasinya program rehabilitasi 750 RTLH tahun 2013, padahal sudah memasuki minggu ketiga November 2013. Melihat kondisi yang ada saat ini, ia merasa khawatir program tersebut tidak selesai hingga Desember 2013. “Program ini dilaksanakan bukan tahun ini saja, tetapi sudah memasuki tahun ketiga. Seharusnya pemerintah daerah melalui Dinas So-

sial belajar dari pengalaman yang lalu sehingga realisasinya tidak mengalami keterlambatan. Kami menilai pemerintah kabupaten dan provinsi kurang berkoordinasi dalam melakukan verifikasi, ungkapnya. Dikatakan Jamaluddin, bukan hanya soal verifikasi data yang terlambat, pencairan dana juga mengalami keterlambatan, untuk Kecamatan Tebing baru terlaksana pada akhir Oktober. Kecamatan Ungar dan Meral Barat pada awal November. Sedangkan kecamatan lain, yakni Kundur, Kundur Barat, Kundur Utara, Belat, Moro, Meral dan Buru masih dalam proses. Menurutnya, keterlambatan tersebut turut berdampak pada pengadaan listrik tenaga surya (LTS) untuk sejumlah rumah yang akan direhab yang dianggarkan pemerintah provinsi senilai Rp4,6 miliar. “Pengadaan LTS itu sudah dilelang pemerintah provinsi dan paling lambat sudah diserahkan pada 22 Desember 2013. LTS itu tentu tidak bisa dipasang kalau rumahnya saja belum selesai,” katanya. Sementara, pengadaan LTS yang dianggarkan melalui Dinas Pertambangan dan Energi Karimun senilai Rp2,7 miliar terpaksa diluncurkan pada 2014. Kadistamben Karimun juga menyatakan tidak sanggup melelang pengadaan LTS karena khawatir rumah yang direhab tidak selesai hingga akhir tahun. ***

45 Ribu Penerima Jamkesmas Dialihkan ke JKN KARIMUN (HK) — Lebih dari 45.000 warga Kabupaten Karimun akan mendapatkan pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dimana jumlah tersebut merupakan warga tak mampu yang mendapatkan pelayanan kesehatan dari pemerintah. Angka tersebut didapat saat digelarnya apel bersama dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) di halaman Kantor Bupati, Senin (18/11). Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Sekda Karimun, TS Arief Fadillah. Dalam kesempatan itu Arief juga menyempatkan diri membaca pidato Menteri Kesehatan RI, Dr Nafsiah Mboi. Dalam pidato tersebut dijelaskan bahwa, dewasa ini sebanyak 2.186 rumah sakit, 9.599 Puskesmas, 23.335 Puskesmas Pembantu, 54.708 poskesdes dan 276.688 Posyandu yang tersebar di seluruh Indonesia untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat. Selain itu lanjut Arief dalam membacakan pidato

Menkes, saat ini sebanyak 177,84 juta atau 72 persen penduduk Indonesia telah mempunyai jaminan kesehatan, termasuk masayarakat miskin dan tidak mampu. Kelak dengan dimulainya JKN tahun 2014, cakupan penduduk yang mempunyai JKN tersebut akan diperluas pada tahun 2019 dan akan tercapai jaminan kesehatan semesta dimana seluruh penduduk akan memiliki fasilitas tersebut (JKN). “Berbagai upaya besar tengah kita laksanakan saat ini untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, antara lain dengan pencapai sasaran-sasaran seperti eradikasi polio, eliminasi malaria, eliminasi kusta, penanggulangan HIV-AIDS, meingkatkan status gizi dan mempercepat upaya pencapaian tujuan millennium. Kita bertekad untuk sungguh-sungguh mencapai sasaran ini tepat waktu bahkan jika mungkin akan lebih cepat,” katanya. Dalam kesempatan itu Arief juga menyempatkan diri

menyerahkan hadiah dan penghargaan kepada pihak yang memenangkan pertandingan, yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karimun dalam rangka HKN. Sementara itu, Kepala Dinkes Kabupaten Karimun, Sensissiana mengatakan, dasar untuk JKN di untuk Kabupaten Karimun adalah yang ditanggung oleh pemerintah. Dalam hal ini adalah masyarakat miskin. Nanti akan di update lagi dan saat ini hal tersebut telah dimulai. “Data kita diulang dan di update kembali dari Jamkesda dan Jamkesmas, tapi untuk jamkesmas yang kita data itu ada sektar 45.000 orang se Kabupaten Karimun yang akan kita terapkan nanti menjadi Jaminan Kesehatan Nasional. Sedangkan untuk Jamkesda yang dibayarkan oleh Pemkab Karimun akan kita ulangi lagi data penerimanya,” ucap Sensis. Makanya dalam hal ini kata Sensis, pemerintah pusat memberikan tenggangwaktu sampai tahun 2019 agar data tersebuty valid.(gan)

DOK

TINJAU PEMBANGUNAN — Komisi A DPRD Karimun saat meninjau pembangunan rehabilitasi rumah tidak layak huni di Kecamatan Kundur pada 2011 lalu.

Masalah Guru Honorer Jadi Persoalan Besar KARIMUN (HK) — Bupati Karimun, Nurdin Basirun mengatakan, pendidikan yang diselenggarakan Pemerintah Daerah bukan tidak ada masalah, Melainkan ada persoalan yang tidak boleh ditinggalkan, yakni status guru honorer. “Bicara pendidikan tak terlepas dari perangkat termsuk para guru. Mungkin nanti dapat kita carikan solusi. Yang pastinya secra sosial mungkin mereka juga ingin status yang jelas dan hal ini juga sebagai motivasi agar menjadi guru yang profesional,” kata Nurdin dalam sambutannya membuka acara seminar pandidikan tentang persiwapan SDM pendidikan dalam memasuki asean community 2015, yang digelar oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun di Gedung Nasional, Senin (18/11). Kehadiran para narasumber lanjut Nurdin, diharapkan agar dapat kiranya

memberikan sumbang saran dan pikiran sempena seminar pendidikan yang digelar tersebut. Disamping itu pula tentunya merupakan persiapan kita menghadapi asean komunity yang tidak lama lagi akan dihadapi. “Apalagi kita berbatasan langsung dengan negara tetangga yang lebih maju yakni Singapura dan Malaysia. Tentunya bagaimana kita mempersiapkan hal ini,” katanya. Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, Bima Wibisana dalam pemaparannya sebagai narasumber mengatakan, cukup banyak persiapan yang harus dilakukan, terutama mengenai perangkat dan SDM yang berkualitas. Sehingga arah dan tujuan yang akan dicapai akan jelas. “Kita tidak bisa membendung produk Asean termasuk tenaga kerja. Begitupun guru, dengan berlakuknya Asean Community 2015 maka guru

ABDUL KODIR/HALUAN

KARIMUN (HK) — Kepala Balai Besar BMKG wilayah Satu (Wilayah kerja Aceh, Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri) Herry Saroso berharap akan adanya perubahan di BMKG Tanjung Balai Karimun. Hal ini diungkapkan Heery saat berkunjung

ke BMKG Tanjung Balai Karimun, Senin (18/11). Dalam kunjungan kerja itu, Herry berharap dengan penempatan kepala BMGK yang baru, Abdul Azizi akan terjadi perubah, khusus untuk memajukan BMKG dan menyakinkan masyarakat,

jika keberadaan BMKG ini adalah salah satu hal terpenting, untuk menyajikan informasi tentang keberadaan dan keadaan cuaca khususnya di Tanjung Balai Karimun. Sebab aku Herry pada hari sebelumnya, masih banyak program yang ter-

madi, merupakan aktor dalam Komunitas Asean. Jika diumpamakan dalam sebuah perlombaan lari, khusus bagi siapa yang tidak pernah latihan maka dipastikan akan ketinggalan. Maka dari itu Indonesia dan khususnya Kabupaten Karimun yang berbatasan langsung dengan dua negara tetangga dan termasuk kedalam Asean Community tentunya jangan sampai terlambat. “Perlu kita ketahui bersama, Indonesia terancam menjadi pasar empuk dari pasar negara maju tetangga. Akan ada pasar tunggal asean dua tahun kedepan, sudah siapkah kita menghadapinya, secara umum kita belum siap,” ucap Sudarmadi. Acara yang digelar Disdik Kabupaten Karimun tersebut disejalankan dengan HUT PGRI ke-68, sehingga para peserta seminar tersebut dihadiri oleh seluruh kepala sekolah tingkat SD hingga SMA sederajat.(gan)

Rumah Tetangga Bupati Ditimpa Pohon KARIMUN (HK) — Rumah Ketua RW.001/RT.002 Kelurahan Tanjung Balai, Kecamatan Karimun, M Sahid yang bertetangga dengan rumah Bupati Karimun, Nurdin Basirun ditimpa pohon besar yang telah lapuk. Akibatnya bagian belakang warung ambruk bahkan sisa potongan pohon masih tersangkut di kayu plafon, Senin (18/11). Kronologis ambruknya rumah di Jalan Kartini terse-

but bermula pada pagi hari sekitar pukul 10.15 WIB. Saat itu M.Sahid tengah duduk-duduk di teras depan rumahnya, selang 15 menit kemudian terdengar suara dentuman sangat keras seperti petir menghantam bagian samping rumahnya yang dijadikan warung. Akibatnya seluruh bagian warung tersebut tidak bisa digunakan. Bahkan mesin pendingin ruangan (AC-red) terlepas akibat terpaan pohon besar

KBB BMKG Wilayah Satu Berharap Lebih Baik

KEPALA Balai Besar BMKG wilayah Satu (Wilayah kerja Aceh, Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri) Herry Saroso, Abdul Aziz Kepala BMKG fhoto bersama.

dari luar negeri pun bisa mengajar ditempat kita. Untuk itu kita jangan jadi penonton dan harus perisapkan diri dari sekarang,” ucapnya. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Karimun, MS Sudarmadi mengatakan, alasan mengambil tema Asean Community 2015 atau komunitas Asean adalah karena harus ada target yang dicanangkan pada tahun 2015. “Komunitas ini memliki semngat menyatukan. Sedangkan beberapa dasar dan pilar dari terbntuknya komunitas ini adalah dari politik, Komunitas Asean itu sendiri dan lainnya. Sedangkan bentuk interaksinya adalah berupa perdagangan, teknologi dan banyak lagi. Intinya adalah sebagai sebuah proyek bsar untuk dua tahun kedwpan, tentu memilki konsep yang tidak hanya wacana,” jelas Sudarmadi. Kita semua lanjut Sudar-

tinggal. "Saya berharap dengan penempatan kepala BMKG yang bari ini, BMKG di Tanjung Balai Karimun berkembang pesat, tak obahnya seperti BMKG di tempat-tempat lain, bahkan bisa lebih. Sebab keberadaan BMKG ini adalah salah satu hal terpenting di sebuah daerah berkembang, alagi tidak lama lagi Bandara Udara Sei Bati akan beroperasi. Dan inilah waktunya membuktikan dan menyakinkan masyarakat, keberadaan BMKG ini sangat penting," aku Herry. Sebelum mengunjungi kantor BMKG Tanjung Balai Karimun, Herry juga sempat mengikuti upacara hari kesehatan di Halaman Kantor Bupati Tanjung Balai Karimun, serta berkunjung ke FKPD, SKPD, Pemda Kabupaten Karimun, Dandim, Ketua DPRD Kabupaten Karimun, Kejari, Danlanal, Kapolres, Unsur Muspida, Kadishub dan Kepala Syahbandar Tanjung Balai Karimun, untuk memperkuat jalinan kerjasama antara BMKG den-

gan beberapa instansi terkait di Kabupaten Karimun. Terkait dengan penambahan alat-alat yang diperlukan di BMKG, Herry mengaku sangat mendukung, sebab aku Herry tanpa alat-alat BMKG yang maksimal, kerja tidak akan maksimal. "Untuk penambahan alatalat yang diperlukan memang saya sangat mendukung. Namun jika alat-alat itu sudah ada, harus dipergunakan semaksimal mungkin. Seperti halnya, jika Bandara ini sudah selesai, jika hanya diperguankan sekali seminggu untuk pantauan lepas landas pesawat kan rugi, sebab alatnya mahal, namun kami berharap untuk kedepan bisa lebih baik, dengan jalinan kerjasama yang maksimal," aku Herry. Abdul Aziz, Kepala yang baru BMKG Tanjung Balai Karimun mengaku, optimis dengan harapan Herry, namun Aziz mengaku dan berharap adanya dukungan dari masyarakat, hingga apa yang diharapkan bersama tercapai, khususnya pelayanan tentang BMKG Tanjung Balai Karimun. (abk)

tersebut. “Untung saja tidak ada korban, padahal biasanya cucu saya bermain di belakang warung,” kata Sahid menceritakan kronologis ambruknya warung tempat anak menantunya mencarai rizki, kemarin. Menurutnya, keberadaan pohon yang telah lapuk itu telah diusulkan kepada Badan Kebersihan dan Pertamanan (BKP) Pemkab Karimun untuk ditebang, karena mengancam keselamatan, namun berkali-kali disampaikan tetap tidak direspon. Sutinah, menantu M Sahid engaku sangat terkejut dan tidak bisa membendung rasa takutnya saat melihat warung yang bisa dikelolanya untuk mengais rizki telah ambruk. Beruntung tidak ada korban jiwa “Bagian belakang hancur, televisi, kipas angin dan lain-

nya habis tertimpa pohon besar yang sudah lapuk ini, untung saja isi warung tidak ada yang kena karena saya letakkan di depan,” katanya. Meski tidak ada korban jiwa, keluarga besar M.Sahid tampak trauma, terutama seluruh anggota keluarganya yang mengaku takut ada peristiwa itu lagi. Karena dibagian belakang rumahnya banyak pepohonan besar dan tinggi sebagai penahan longsor jalan yang mengarah ke Kelurahan Teluk Air. Pantauan Haluan Kepri, selang 30 menit kemudian tim dari BKP Kabupaten Karimun datang ke rumah korban yang tertimpa pohon tersebut. Potongan-potongan kayu lapuk pun tampak telah menumpuk didepan warung milik Sutinah. Namun kondisi warungnya masih tampak porak poranda tanpa ada perbaikan.(gan)

Editor: Niko, Layouter: Syahrial


CMYK

Selasa, 19 November 2013

22

Lionel Messi Tidak Disiplin

Messi

LIONEL Messi menjadi topik hangat perbincangan di Spanyol, jika Messi sudah tidak disiplin lagi dalam berlatih dan menjaga asupan makanannya.Messi membantah rumor tersebut. Ia menganggap orang yang menyebutnya sudah tidak disiplin lagi adalah orang yang tak tahu apaapa. Karenanya, ia merasa sedikit banyak difitnah dengan rumor tersebut. "Ada banyak yang dikatakan orang yang sebenarnya tak tahu apa-apa. Rumor tersebut tidak benar. Diet saya selalu sama. Banyak hal yang dikarang-karang soal cedera saya. Saya selalu melakukan apa yang selalu saya lakukan. Saya memulai musim ini dengan kondisi ideal," tegas Messi kepada Ole. (olc)

Batuampar Pimpin Perolehan Emas Porkot Batam IV BATAM (HK) — Kontingen Kecamatan Batuampar untuk sementara memimpin perolehan medali dalam pekan olah raga kota (Porkot) Batam IV. Hingga hari ketiga usai pembukaan ajang empat tahunan itu, Batuampar berhasil mengumpulkan 12 emas, 5 perak, dan 3 medali perunggu. Didik Yulianto Liputan Batam Sementara, juara umum Porkot Batam III, Kecamatan Batam Kota membuntuti di posisi kedua dengan perolehan 7 emas, 9 perak, dan 8 perunggu. Menyusul di posisi ketiga Kecamatan Nongsa dengan raihan 2 emas, 4 perak serta 2 medali perunggu. Kontingen Batuampar banyak meraih medali emas dari cabang olah raga (cabor) binaraga dan pencak silat. Dari catatan yang terekam di panitia besar Porkot Batam IV, kontingen Batuampar berhasil mendulang emas dari cabor binaraga sebanyak empat emas dan tiga emas dari cabor pencak silat. Sedangkan cabor yudo, Kecamatan Batuampar meraih dua emas, cabor bridge dua emas dan satu emas dari cabor biliar. Ketua kontingen Batuampar, Kompol Zainal mengaku tidak kaget dengan perolehan yang diraih timnya, karena di Porkot Batam IV ini, kontingennya memasang target juara umum. Selain persiapan yang sudah dilakukan sejak jauh hari, Kecamatan Batuampar juag menjanjikan bonus yang cukup lumayan bagi atletnya yang meraih medali emas. "Target kita memang jua-

ra umum. Dan, kita berharap tren ini bertahan hingga ajang Porkot IV usai. Semoga atlet lainnya yang kita persiapkan meraih emas bisa merealisasikan target yang telah dicanangkan," ujar Kompol Zainal yang dihubungi via ponsel, Senin (18/11) malam tadi. Di tengah kesibukan seba-

g a i Kapolsek Batuampar, Kompol Zainal menga-

ku menyempatkan datang dan memantau langsung ke sejumlah venue pertandingan. Hal itu sengaja dilakukan untuk memompa semangat juang atletnya dalam bertanding untuk meraih juara. "Meski hanya datang dan melihat sebentar, para atlet terlihat senang dan antusias saat bertanding. Setiap hari akan saya sempatkan untuk hadir dan memberi motivasi para atlet Batuampar yang bertanding," ungkap Kompol Zainal. Sementara kontingen Kecamatan Batam Kota yang pada Porkot Batam IV berambisi mempertahankan juara umum memborong medali emas di cabor sepeda sport. Dari empat medali emas yang diperebutkan, untuk sementara, Batam Kota berhasil mendulang 3 emas dari tiga kelas yang dipertandingkan. Diantaranya kelas downhill, cretarium, serta kelas XX putra. Satu medali emas lagi akan diperebutkan pada nomor road race yang akan dilombakan pada beberapa hari kedepan. Seperti diketahui, Porkot 2013 ini melibatkan sebanyak 2.332 atlet dan ofisial. Untuk atlet sendiri, sebanyak 1.847 atlet, terdiri dari 1.392 atlet putra dan 455 atlet putri, sedangkan ofisial sebanyak 485 orang. ***

Riedl Calon Pengganti Jacksen JAKARTA (HK) — Saat timnas Indonesia tengah berkonsentrasi menghadapi laga kontra Irak, PSSI mengumumkan bahwa mereka telah menentukan calon pelatih pengganti Jacksen F. Tiago. PSSI punya calon terkuat, yakni Alfred Riedl. "Kalau saya tetap Riedl,

berdasarkan usulan dari teman Exco (Komite Eksekutif) sepakat untuk kembalikan Riedl ke timnas. Tidak ada nama lain. Dari pengajuan teman-teman di Exco mereka mengajukan Riedl," ujar Wakil Ketua Umum PSSI sekaligus Ketua BTN (Badan Tim Nasional), La Nyalla

Mattalitti, di Senayan, Jakarta, Senin (18/11). La Nyalla menjelaskan, ada beberapa alasan terkait keinginan pihaknya merekrut kembali pelatih asal Austria itu. Menurutnya, Riedl adalah satu-satunya kandidat pelatih timnas yang paling bagus. (dtc)

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

PUKUL LONCENG — Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumaga Nadeak (kanan) memukul lonceng saat membuka kejuaraan Sijori Cup Batam 2013 di lantai dasar Panbil Mall, Senin (18/11). Sebanyak 36 petinju dari tiga negara (Indonesia, Malaysia, Singapura) meramaikan iven internasional tersebut.

36 Petinju Ramaikan Sijori Cup 2013 BATAM (HK) — Sebanyak 36 petinju dari tiga negara (Indonesia, Malaysia, Singapura) meramaikan kejuaraan Sijori Cup Batam 2013. Iven internasional yang berlangsung selama 3 hari (1820 November) tersebut dibuka langsung oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumaga Nadeak, SH di lantai dasar Panbil Mall, Senin (18/11). Jumaga Nadeak dalam sambutannya mengatakan, sangat bangga dan mengapresiasi kejuaraan tinju tingkat internasional ini. Namun, ia berpesan, jika ajang ini bukan mencari musuh. Melainkan untuk menjalin hubungan silahturahmi antar negara tetangga yang kebetulan negara berdekatan. Sebagai bentuk dukungannya, ia ber keinginan membuka secara resmi tinju sijori Cup dan ke sempatan itu sudah diagendakan. "Kegiatan ini untuk menjalin hubungan tali silahturahmi antar negara," ujarnya. Selain itu, lanjut Jumaga Nadeak, kegiatan ini juga untuk mencari bibit petinju, khususnya atlet dari Provinsi Kepulauan Riau. Dalam kesempatan itu, Jumaga Nadeak juga mengung-

kapkan jika kejuaraan tersebut dibiayai oleh APBD Kepri sebesar Rp75 juta. "Nantinya, setelah selesai petandingan, Wagub Kepri, Soeryo Respationi dan semua yang berkaitan dengan olah raga akan diundang. Bahkan, Wagub yang akan menyerahkan piala-pialanya kepada para pemenang," ucap Jumaga. Sementara itu, Ketua pelaksana Sijori Cup, Wisnu Ardhana menjelaskan, agenda ini

CMYK

sudah masuk dalam kalender iven tahunan serta bukan hal yang asing lagi. Kita sengaja mengundang negara tetangga yang memperebutkan piala bergilir dan piala umum. "Secara umum sangat senang sekali dengan digelarnya Kejuaraan Sijori Cup ini. Ia mengapre siasi kegiatan tersebut terutama menyangkut jumlah peserta yang sesuai laporan kami bakal diikuti 36 petinju," sebut-nya.

Ia menambahkan, pada prinsipnya kegiatan ini diharapkan digelar tiap tahun. Sehingga bisa menjadi wahana dalam menciptakan petinju berprestasi yang nantinya memperkuat Indonesia di ajang resmi internasional. Baginya, kegiatan ini penghargaan sekaligus bentuk kepercayaan yang diharapkan bermuara terhadap perkembangan dunia tinju di Kepri. (cw71)

Editor: Didik, Layouter: Syahril


Iklan

Selasa, 19 November 2013

23


CMYK

Selasa, 19 November 2013

24

Disnakertrans Kepri Gelar Rapat Dewan Pengupahan Provinsi Kepri Penetapan UMP Tahun 2014 BATAM (HK)— Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kepri menyelenggarakan kegiatan Rapat Dewan Pengupahan Provinsi Kepri, membahas tentang Penetapan UMP Tahun 2014. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kadisnakertrans Kepri Tagor Napitupulu SE, M.Si, Kadinsosnaker Tanjungpinang Dimyath, Kepala Biro Hukum Provinsi Kepri, Perwakilan Provinsi Kepri, Perwakilan Serikat Pekerja Provinsi Kepri, Perwakilan APINDO Kepri di Gedung Graha Kepri – Batam Centre beberapa waktu lalu. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor PER-01/ MEN/1999 tentang Upah Minimum (Permenaker Nomor 1 Tahun 1999) sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor KEP-226/MEN/2000, merupakan payung hukum bagi perlindungan upah pekerja/ buruh, serta bentuk dan upaya untuk mewujudkan penghasilan yang layak bagi pekerja. Upah Minimum juga diatur di dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER-17/ MEN/VIII/ 2005 tentang Komponen dan Tahapan Pelaksanaan Pencapaian Kebutuhan Hidup Layak (Permenakertrans 17 Tahun 2005). Berdasarkan ketiga ketentuan tersebut, upah minimum diartikan sebagai upah yang serendah-rendahnya wajib diberikan oleh pengusaha kepada pekerja yang terdiri dari upah pokok dan termasuk tunjangan tetap. Pemberian upah minimum hanya berlaku bagi pekerja yang mempunyai masa kerja

kurang dari 1 (satu) tahun, sebagaimana diatur di dalam Pasal 14 ayat (2) Permenaker Nomor 1 Tahun 1999 dan Pasal 4 ayat (3) Permenakertrans Nomor 17 Tahun 2005. Sedangkan, bagi pekerja yang masa kerjanya 1 (satu) tahun atau lebih, pemerintah dalam Permenaker Nomor 1 Tahun 1999 maupun Permenakertrans Nomor 17 Tahun 2005 tersebut, memberikan ruang dan mekanisme peninjauan upah sebagai pembeda antara pekerja yang masanya kerja kurang dari 1 (satu) tahun dengan pekerja yang masa kerjanya lebih dari satu tahun. Namun demikian, pemerintah tidak mengatur lebih lanjut mekanisme teknis pelaksanaan peninjauan upah tersebut dalam bentuk regulasi, melainkan diserahkan kepada kesepakatan antara pekerja/ serikat pekerja dengan pengusaha melalui mekanisme perundingan. Pasal 14 ayat (3) Permenaker Nomor 1 Tahun 1999 menyatakan bahwa, “Peninjauan besarnya upah pekerja dengan masa kerja lebih dari 1 (satu) tahun, dilakukan atas kesepakatan tertulis antara pekerja/serikat pekerja dengan pengusaha.” Arti dari ketentuan tersebut, peninjauan upah bagi pekerja yang telah bekerja dari dari 1 (satu) tahun dilakukan berdasarkan atas hasil kesepakatan antara pekerja/serikat pekerja yang dituangkan secara tertulis. Di dalam praktiknya dan juga didasarkan pada ketentuan Pasal 4 ayat (4) Permenaker No. 17 Tahun 2005, kesepakatan tertulis tersebut ditempuh dan dilakukan melalui proses perundingan

GUBERNUR Kepri H.M Sani, Wagub Kepri H.M Soeryo Respationo, Plt Sekda Kepri Robert Iwan Loriaux dan Kadisnakertrans Kepri Tagor Napitupulu. bipartit antara pekerja/serikat pekerja dengan pengusaha di perusahaan yang bersangkutan. Dari perundingan bipartit tersebut kemudian melahirkan kesepakatan, yang selanjutnya kesepakatan tersebut dituangkan secara tertulis dalam Perjanjian Kerja (PK), Peraturan Perusahaan (PP), atau Perjanjian Kerja Bersama/Kesepakatan Kerja Bersama (PKB/KKB). Khusus mengenai PP, pada prinsipnya pembuatan/perubahan PP adalah bentuk kesepakatan tertulis, karena dalam prosesnya, sebagaimana diatur di dalam Pe-

raturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No.: PER.16/MEN/XI/2011 tentang Tata Cara Pembuatan dan Pengesahan Peraturan Perusahaan Serta Pembuatan dan Pendaftaran Perjanjian Kerja Bersama (Permenakertrans No. 16 Tahun 2011), dilakukan dengan melibatkan pekerja melalui wakilnya yang ditunjuk secara demokratis oleh pekerja (Pasal 4 ayat 3 Permenakertrans No. 16 Tahun 2011). Sedangkan, bagi pekerja yang sudah menerima upah lebih tinggi dari Upah Minimum Propinsi (UMP), ma-

ka apabila dilakukan peninjauan upah, mengacu pada ketentuan peninjauan upah yang ada dan sudah diatur dalam PK, PP, maupun PKB, yang merupakan kesepakatan tertulis dan hasil perundingan antara pekerja/serikat pekerja dengan pengusaha. Hal ini sebagaimana ketentuan Pasal 18 Permenaker No. 1 Tahun 1999 yang menyatakan, “Peninjauan besarnya upah bagi pekerja yang telah menerima upah lebih tinggi dari upah minimum yang berlaku, dilakukan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Per-

janjian Kerja, Peraturan Perusahaan, atau Kesepakatan Kerja Bersama”. Maksud dari ketentuan tersebut yaitu apabila pekerja yang sudah menerima upah lebih tinggi dari UMP, itu berarti sudah ada perundingan dan kesepakatan tertulis antara pekerja/serikat pekerja dengan pengusaha yang dituangkan di dalam PK, PP, ataupun PKB/KKB. Dengan demikian, apabila akan dilakukan peninjauan upah kembali, maka hal tersebut mengacu kepada hasil kesepakatan tertulis yang sudah tertuang dan diatur di

dalam PK, PP, atau PKB/ KKB tersebut. Di dalam praktiknya, baik di dalam PK, PP, maupun PKB/KKB, tidak ditentukan dan diatur besaran kenaikan upah secara definitif. Oleh karenanya, selalu ada peninjauan upah sebagai upaya penyesuaian dan pemenuhan Kebutuhan Hidup Layak (KHL) bagi Pekerja melalui mekanisme perundingan bipartit antara pekerja/serikat perkerja dengan pengusaha. Foto dan Narasi : Disnaker Kepri/Rusmadi

KADISNAKERTRANS Kepri Tagor Napitupulu dan Kepala Biro Hukum Kepri.

KADISNAKERTRANS Kepri Tagor Napitupulu dan Kadinsosnaker Tanjungpinang Dimyath.

KADISNAKERTRANS Kepri Tagor Napitupulu memberikan penjelasan kepada peserta rapat.

PERWAKILAN dari Provinsi Kepri turut menghadiri Rapat Dewan Pengupahan Provinsi Kepri.

RAPAT Dewan Pengupahan Provinsi Kepri dihadiri Perwakilan Serikat Pekerja Provinsi Kepri.

RAPAT Dewan Pengupahan Provinsi Kepri dengan Kabupaten Karimun.

PERWAKILAN APINDO Kepri turut menghadiri acara Rapat Dewan Pengupahan Provinsi Kepri.

SERIKAT Pekerja Provinsi Kepri memberikan tanggapan pada Rapat Dewan Pengupahan Provinsi Kepri.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Novrizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.