Haluankepri 24okt13

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Kamis, 24 Oktober 2013 20 Dzulhijjah 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 24/10 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

"Jika Pemilu Legislatif Hari Ini"

DPRD Batam versi HK Berubah BATAM (HK) — Pekan depan, menurut rencana, namanama anggota DPRD Kota Batam versi Haluan Kepri pada program "Jika Pemilu Legislatif Hari Ini" dirilis.

Diketahui, sebulan lalu, nama-nama legislatif Kota Ba-

tam edisi kedua telah diterbitkan. Sesuai dengan program yang digelar Haluan Kepri, setiap bulan akan diterbitkan para legislatif versi Haluan Kepri pada program "Jika Pemilu Legislatif Hari Ini". Program ini akan ber-

langsung menjelang pemilu legislatif 2014 mendatang.

"Nama para legislatif, baik Kota Batam, Kepri, DPR RI dapil Kepri, dan DPD RI dapil Kepri setiap bulan akan kita tayangkan. Kita ingin DPRD Batam Hal 7

Kapolda: Batam Aman Terkendali BATAM (HK) — Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Kapolda Kepri) Brigjen Pol Endjang Sudradjat menegaskan bahwa situasi Kota Batam tetap terkendali. Dia memastikan, aparat kepolisian, didukung TNI, selalu bersiaga guna menyiptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Batam, pendatang maupun para investor.

Tengku Bayu dan Pariadi Liputan Batam "Saat ini, saya nilai Batam masih aman dan kondusif," ujar Kapolda kepada wartawan di halaman Kantor BP Batam.

Seperti diketahui, ribuan masyarakat Kelurahan Tanjunguma, Kecamatan Lubukbaja, Kota Batam menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Rabu (23/10).

Massa yang sudah berkumpul sejak pukul 09.30 WIB itu menuntut BP Batam segera menetapkan wilayah mereka seluas 108 hektar sebagai kampung tua.

Kapolda: Batam Hal 7

Belasan Orang Diamankan

Kloter III Cepat Satu Jam BATAM (HK) — Kedatangan jamaah kloter III pada Rabu (23/10) kemarin yang dijadwalkan pada pukul 11.05 WIB ternyata lebih cepat dari waktu yang diperkirakan. Pesawat Saudi Arabian Airlines (SAA) SV 5206 yang membawa jamaah haji asal Provinsi Jambi tersebut landing di Bandara Hang Nadim pada pukul 09.59 WIB. Berarti lebih cepat 1 jam 6 menit. Sesampai di Batam, jamaah yang berjumlah 444 orang termasuk petugas haji itu langsung dibawa ke Asrama Haji Batam dan disambut oleh Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Jambi, Mahbub Daryanto, Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Usman Ermulan, MM, Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Kepri, Drs H Handarlin H Umar, dan sejumlah pejabat lainnya. Seluruh jamaah juga langsung disuguhi bubur kacang hijau, teh hangat, kopi hangat, dan roti yang telah disediakan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Batam.

United Red vs Indonesia Red

Banjir Gol di GBK JAKARTA (HK) — Sebanyak 13 gol terjadi saat Indonesia Red menjamu United Red dalam laga Battle of Red di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (23/10) malam. Dalam laga persahabatan itu, Indonesia Red menang 7-6 atas

tim yang diperkuat mantan pemain Manchester United tersebut.

Di awal babak pertama, mantan pemain Manchester United yang tergabung di United Red, kesulitan meladeni para pemain Banjir Gol Hal 7

Belasan Orang Hal 7

Warga Kesal, JPO Belum Selesai

IST

KAKANWIL Kemenag Kepri, H Handarlin H Umar menerima jamaah kloter III yang diwakili oleh Ketua Kloter III, H Wahyudi.

Ketua Kloter III, H Wahyudi dalam laporannya mengatakan, seluruh rangkaian ibadah haji yang dilakukan oleh jamaah kloter III dapat dilaksanakan secara baik.

"Alhamdulillah, seluruh rangkaian ibadah haji bisa dilakukan oleh jamaah kloter III. Dan seluruh jamaah berada dalam kondisi sehat," ucap Wahyudi.

Dijelaskannya, satu jamaah kloter III atas nama Araini Binti Lado Kalo (53) asal Tanjung Jabung Barat wafat pada 12 Oktober 2013 lalu.

"Saat berangkat dulu jumlahnya 445 jamaah. Kini, yang kembali ke tanah air sebanyak 444 jamaah termasuk petugas haji," terangnya lagi.

Sementara Kakanwil Kemenag Jambi, Mahbub Daryanto yang mewakili GuberKloter III Hal 7

BATAM (HK) — Belasan orang yang diduga sebagai provokator dalam aksi demonstrasi yang sempat ricuh di Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam di Batam Centre, Rabu (23/ 10), diamankan polisi. Hingga berita ini diturunkan, belasan orang tersebut masih diperiksa di Markas Kepolisian Resort Kota Batam Rempang Galang (Mapolresta Barelang) di Baloi, Kota Batam.

Pantauan di lapangan, belasan orang yang diamankan itu merupakan hasil penyisiran polisi saat unjuk rasa damai yang diikuti ribuan masyarakat Batam, yang didominasi warga Kelurahan Tanjunguma, Kecamatan Lubukbaja berubah menjadi bentrokan antara massa dengan aparat keamanan.

DPRD Kepri Harus Bentuk Pansus

Hal

9

Hal

17

Tina Toon

NET

STRIKER United Red (dua kanan) di kawal pemain belakang Indonesia Red, Bejo Sugiantoro dalam laga Battle of Red di SUGBK, Rabu (2310) malam. Dalam laga itu, Indonesia Red menang 7-6.

Baru Seminggu Kerja, Dapat Musibah Berharap Uluran Tangan Dermawan

Ogah Dibilang Jomblo JAKARTA (HK) — Umur Tina Toon saat ini sudah menginjak usia 20 tahun. Meski masih belum memiliki seorang kekasih, itu tidak membuatnya sedih.

Malah, pemilik nama lengkap Agustina Hermanto itu marah jika Ogah Dibilang Hal 7

BATAM (HK) — "Mujur tidak dapat diraih, malang tidak dapat ditolak, takdir Allah SWT yang menentukan". Begitulah ungkapan yang pas ditujukan kepada Yulia Darnis, gadis belia asal Lubuk Basung, Sumatera Barat ini.

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

YULIA Darnis saat dirawat di Rumah Sakit Budi Kemuliaan.

Yulia Darnis yang belum genap sebulan tinggal di Batam ini harus mengalami petaka. Saat berangkat kerja dari rumah bibinya di Sungai Panas menuju PT Flektronik, Batam Centre, akhir Agustus lalu.

Yulia ditabrak dari belakang oleh sepeda motor yang melaju dengan kecepatan tinggi di Simpang Kara, Batam Centre. Yulia yang saat itu berboncengan, langsung terjatuh dan terpental beberapa meter dari sepeda motor yang ditumpanginya.

Warga yang melihat kejadian itu, langsung melarikan Yulia ke RS

Awal Bross. Hanya beberapa hari dirawat di rumah sakit ini, Yulia pun dirujuk ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan. Kecelakaan itu menyebabkan pendarahan hebat di bagian kepalanya. Setelah diperiksa ternyata tulang tengkoraknya retak.

Kemudian, kedua kakinya patah.

"Saat ini Yulia sudah sadarkan diri, namun ingatannya belum stabil," kata Marlianis orang tua Yulia yang datang dari kampung untuk merawat anak gadisnya ini, kemarin.

Baru Seminggu Hal 7

Kesabaran JANGANLAH dalam kemarahanmu, engkau berdoa agar Tuhan membalaskan bagimu penderitaan kepada orang yang telah merugikan atau merendahkanmu.

Karena engkau berlaku seperti meminta Tuhan melakukan kekasaran kepada ciptaan-Nya. Tapi, mintalah agar engkau tetap dipelihara dalam kesabaran, dan mintalah agar Tuhan memilihkan perasaan dan sikap yang baik kepada orang yang kau rasa berlaku tak adil kepadamu. (mro)

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas

Ekonomi

Kamis, 24 Oktober 2013

2

Sekarang Sapi Bisa Diasuransikan JAKARTA (HK) — Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Pertanian (Kementan) bekerjasama dengan perusahaan asuransi meluncurkan skema Asuransi Ternak Sapi.

Peluncuran ini ditandai dengan penyerahan polis kepada 10 peternak sapi anggota Koperasi Warga Mulya, Sleman, Yogyakarta dan anggota Asosiasi Peternak Sapi Boyolali (Aspin), Jawa Tengah.

Program ini merupakan salah satu implementasi dari Nota Kesepahaman yang terjalin antara kedua lembaga sejak 2011, yang bertujuan mendorong peningkatan akses kepada sumbersumber pembiayaan untuk usaha di sektor pertanian.

Karakteristik usaha sektor pertanian, khususnya subsektor budidaya dan pembibitan sapi, dianggap berisiko tinggi karena bersifat biologis yang rentan terhadap serangan penyakit dan kematian, sehingga dapat menyebabkan kerugian. Alasan ini mengakibatkan masih rendahnya penyaluran kredit di sektor usaha peternakan sapi.

“Oleh sebab itu, sudah selayaknya usaha peternakan ini mendapat perhatian khusus untuk meminimalisir risiko melalui manajemen risiko dalam bentuk asuransi,” kata Deputi Gubernur BI, Halim Alamsyah di Jakarta, Rabu (23/10).

Dalam mendukung terwujudnya swasembada pangan, BI juga telah menetapkan daging sapi sebagai salah satu prioritas Klaster Ketahanan Pangan mengingat kontribusinya yang cukup besar terhadap inflasi di berbagai daerah dan juga merupakan komoditas utama penyumbang impor.

Data Bank Indonesia posisi Agustus 2013 menunjukkan bahwa kredit Bank Umum untuk sektor Pertanian mencapai Rp158,5 triliun, termasuk kredit pada subsektor Peternakan Budidaya yang mencapai Rp11,7 triliun atau 7,35 persen. Di sisi lain, kredit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sektor pertanian mencapai Rp43,73 triliun termasuk kredit pada subsektor Peternakan Budidaya yang mencapai Rp6,5 triliun atau 14,95 persen.

Asuransi ternak sapi memberikan jaminan penggantian kepada pemilik jika ternak sapi mengalami risiko kematian karena penyakit, kecelakaan dan melahirkan maupun risiko kehilangan atau lainnya sebagaimana diatur di dalam polis. Asu-

ransi ini memberikan perlindungan terhadap atas risiko kerugian baik bagi peternak maupun perbankan.

Adanya produk asuransi ini juga diharapkan dapat mendorong pendalaman industri asuransi dan perbankan secara umum dan menjadi momentum pengembangan asuransi sektor pertanian di Indonesia. Pada akhirnya, peluncuran produk ini diharapkan akan meningkatkan posisi tawar peternak dalam rangka mengakses sumber kredit/pembiayaan, dan di sisi perbankan akan meningkatkan penyaluran kredit ke sektor pertanian karena sebagian risiko kegagalan telah diproteksi oleh asuransi.

Skema asurasi ternak sapi ini telah mendapatkan izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan dengan menunjuk Konsorsium Asuransi Ternak Sapi (KATS) untuk memasarkan produk khusus asuransi ternak sapi di Indonesia. KATS diketuai oleh PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero), dengan anggota PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967, PT. Asuransi Tri Pakarta dan PT. Asuransi Raya. Pembayaran premi dapat bersumber dari swadaya petani, kredit bank (masuk dalam komponen kredit), kemitraan dengan lembaga lain maupun subsidi dari Pemerintah. (dtc) INT

Laba BRI Naik 17,01 Persen JAKARTA (HK) — bermasalah (NPL) PT Bank Rakyat Indoyang rendah sebesar nesia Tbk mempubli0,43 persen (nett). kasikan laba triwulan Di mana, kredit miIII/2013 sebesar Rpkro BRI tumbuh 26,15,2 triliun atau naik 86 persen atau men17,01 persen. Pencacapai Rp101,1 paian laba bersih ditriliun menjadi Rpnilai positif, di tengah 128,22 triliun. kondisi makro ekonomi “Pertumbuhan Sofyan global dan domestik kredit mikro tidak yang kurang kondusif. menghasilkan peningkatan Direktur Keuangan BRI, outstanding pinjaman, tetapi Ahmad Baiquni, Rabu (23/ juga menghasilkan peningka1 0 ) , m e n g a t a k a n b a h w a tan jumlah debitur,” katanya. terutama dalam triwulan Sementara itu, hingga akIII ini, yang tercermin pada hir September 2013, jumlah tren kenaikan suku bunga debitur mikro BRI mencapai dan inflasi.

6,1 juta orang. Pertumbuhan “Proyeksi laba di akhir ta- penyaluran kredit makro yang hun ini, dengan posisinya sam- tinggi diikuti dengan kualitas pai dengan triwulan III seperti kreditnya (NPL) yang terjaga itu, harapannya laba bisa men- pada 0,48 persen (nett). capai sekitar Rp20 triliun,” ujar Bisnis BRI lainnya yaitu di Gedung BRI Jakarta, . fee based income (pendapaIa juga menyebutkan bah- tan nonbunga) naik 22,2 perwa pencapaian pendapatan sen, peningkatan ini berasal bunga bersih (net interest in- dari transaksi e-banking secome/NII) sebesar Rp30,30 besar 63,4 persen yoy. triliun atau naik 16,6 persen.

BRI terus memperluas jaPeningkatan NII tersebut juga ringan perbankan hingga ke tampak dari net interest mar- pelosok Indonesia. Kali ini, gin (NIM) BRI sebesar 8,25 BRI akan berinovasi mengpersen di triwulan III/2013, me- embangkan kantor cabang ningkat dari periode yang sama berupa kapal laut. tahun lalu sebesar 8,08 persen.

Direktur Utama BRI “Capaian tersebut, teru- Sofyan Basir, mengatakan tama bersumber dari penge- bahwa kapal itu nantinya lolaan aktiva produktif, yang diharapkan mampu menmenghasilkan peningkatan jangkau masyarakat, hipendapatan bunga dan pe- ngga pulau terpencil. Sebab, ngelolaan liabilitas agar bia- selama ini masih ada beya dana tetap terjaga,” ujar berapa masyarakat yang Ahmad. belum menjangkau akses Transformasi bisnis BRI ke dunia perbankan. terletak dari pertumbuhan Untuk itu, dia menamkredit BRI yang naik 29,96 bahkan, rencananya pada persen secara year on year, tahun depan perseroan akan dengan tetap menjaga kredit meluncurkan dua kapal un-

SUAP ATM — Otoritas pasar keuangan Amerika Serikat, Securities and Exchange Commission (SEC) menyebutkan sejumlah pejabat di tiga bank milik negara (BUMN) menerima sogokan dari Diebold Inc, perusahaan penyedia anjungan tunai mandiri (ATM) untuk mempengaruhi keputusan pembelian mesin ATM produksinya

tuk mendukung hal tersebut.

“Indonesia ada 60 pulau, antar pulau bisa dijangkau.

Ada yang tiga jam perjalanan kapal dan enam jam, penduduknya susah terjangkau bank. Makanya, kita mau buat kapal untuk cabang.

Rencananya tahun depan, kami lagi desain kapal itu,” kata Sofyan di Gedung BRI Jakarta.

Untuk tahap awal, menurut Sofyan, perseroan akan merealisasikan hal itu untuk wilayah Kalimantan, Batam, dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Tidak hanya itu, perseroan juga akan menjangkau beberapa pulau lainnya.

“Untuk awal dua kapal dulu, nanti kalau sudah berjalan ada enam kapal. Ini akan melayani sepanjang Pulau Kapuas Kalimantan. Nanti di Batam juga banyak pulaupulau kecil, di Ambon, dan NTT,” jelasnya.

Ia menjelaskan, nantinya kapal ini akan keliling seminggu sekali untuk menjangkau masyarakat sekitar dengan dibantu enam pegawai. Kapal tersebut juga termasuk dalam kategori kapal canggih yang dapat menampung 12 orang dengan panjang 16 meter dan lebar kurang lebih tujuh meter.

“Kita keliling seminggu sekali, keliling pulau itu, kreditnya banyak, cabangnya banyak, sekarang baru bikin teras. Ada enam orang seminggu keliling di darat tiga hari. Ini kapal canggih, jadi tahu daerahdaerah terluar,” ujarnya. (viv)

INT

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) merilis laba pada triwulan III 2013 sebesar Rp15,2 triliun, naik 17,01 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Pejabat Bank BUMN Terlibat Suap ATM JAKARTA (HK) — Sejumlah pejabat di tiga bank milik negara (BUMN) disebut menerima sogokan dari Diebold Inc, perusahaan penyedia anjungan tunai mandiri (ATM) terbesar di Amerika Serikat (AS).

Otoritas pasar keuangan Amerika Serikat (AS), Securities and Exchange Commission (SEC) menyebutkan, Diebold menghabiskan sekira USD1,75 juta untuk memberikan “hadiah” kepada pejabat senior di bank BUMN yang berada di Indonesia dan Cina. Demikian seperti dilansir dari Reuters, Rabu (23/10).

“Diebold menjual ATM dan produknya kepada bank BUMN di Indonesia. Dari tahun 2005 sampai 2010, melalui anak usahanya Diebold Indonesia,” tulis SEC dalam dokumennya.

Berdasarkan dokumen SEC, hadiah yang diberikan tersebut berupa akomodasi perjalanan ke Disneyland, Las vegas, Paris dan Bali, untuk para pejabat bank pemerintah tersebut. Hadiah tersebut, disebut oleh Diebold sebagai training atau kepentingan bisnis lainnya.

“Tindakan korporasi se-

perti itu tidak bisa dibenarkan karena tidak sesuai hukum, dan sekarang dia mendapatkan hukuman. Saya tegaskan hal ini dengan keras dan sejelas-jelasnya, hal ini tidak bisa diterima,” kata US Attorney for the Northern Dictrict Ohip, Steven Dettelbach.

Dalam laporan tersebut SEC menyebut terdapat 3 bank BUMN. Seperti diketahui hanya terdapat 4 bank BUMN yakni Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, Bank Tabungan Nasional (BTN) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Indonesia.

SEC juga melaporkan, dalam periode 2005 sampai 2010 Diebold berhasil meraup pendapatan hingga US$ 16 juta di Indonesia dalam penjualan mesin ATM ke Bank BUMN. Diebold Inc, perusahaan ATM yang bermarkas di Ohio, AS, melalui anak usahanya diduga melakukan penyuapan terhadap pejabat Bank BUMN guna mempengaruhi keputusan pembelian SEC menyatakan Diebold telah setuju untuk membayar lebih dari US$48 juta untuk menyelesaikan tuduhan SEC dan menyelesaikan masalah

kriminal paralel diumumkan kemarin, oleh Departemen Kehakiman AS. Anak usaha Diebold di China dan Indonesia menghabiskan sekitar US$1,8 juta untuk perjalanan, hiburan, dan hadiah lainnya yang tidak pantas untuk pejabat senior dari bank yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi keputusan pembelian.

Diebold menghabiskan sekitar US$ 1,6 juta menjadi menyuap pejabat bank milik pemerintah di China, dan lebih dari US$ 147.000 untuk menyuap pejabat di bank pemerintah di Indonesia.

SEC juga menyebut jika Diebold menyuap distributor asal Rusia senilai USD1,2 juta untuk mendapatkan kontrak. Diebold juga menyogok pejabat bank di Rusia untuk mendapatkan kontrak.

Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Sofyan Basir angkat bicara soal keterlibatan suap kepada pejabat 3 bank BUMN. Sofyan memastikan BRI tidak terlibat.

“Memang sejak 2005 ya kita tidak lagi pakai Diebold

jadi pengadaan itu pasti sebelumnya. Jadi kita memang sudah tidak pakai, mudahmudahan ini cukup clear masalah itu. Jadi ya kita selamat,” kata Sofyan di Kantor BRI, Rabu (23/10).

Sofyan telah mengetahui berita tersebut. Jika memang ada pemanggilan dari aparat kepada beberapa karyawan BRI untuk dimintai keterangan, Sofyan memberikan lampu hijau.

“Saya sudah tahu ya (berita suap). Silahkan (pemanggilan) harus, supaya clear betul. Kita perbankan ini memang tidak lepas dari teknologi. Teknologi ini kadang tidak ada ujungnya, harganya ya, oleh karena itu pemahaman-pemahaman dalam bidang itu memang harus kuasai dengan baik dan menurut hemat kami mudahmudahan sampai hari ini kita cukup clear di dalam proses itu,” papar Sofyan.

Terkait sogok-menyogok tersebut, Menteri BUMN Dahlan Iskan yang dikonfirmasi mengaku belum mendengar.

“Saya belum dengar,” kata Dahlan singkat. (oke/dtc)

LCGC Masih Menuai Kontro Versi JAKARTA (HK) — Mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) sudah lalu lalang di berbagai jalan Ibu Kota Jakarta dan sekitarnya. Namun, persoalan ini masih menuai kontroversi termasuk di DPR-RI, bahkan menjadi catatan penting dalam RAPBN 2014.

Berdasarkan kesimpulan rapat panja DPR RI, Rabu (23/10), ada beberapa catatan yang dicantumkan oleh anggota dewan untuk pemerintah. Hasil panja ini masuk dalam poin yang masuk dalam bahan rapat Badan Anggaran (Banggar) dengan pemerintah tadi malam.

Fraksi PDI Perjuangan

dan Partai Gerindra tidak menyetujui insentif perpajakan yang diberikan pemerintah untuk implementasi LCGC yang tertera dalam PP Nomor 41 Tahun 2013 Tentang barang kena pajak yang tergolong mewah berupa kendaraan bermotor yang dikenakan PPnBM. Alasannya adalah mobil ini tidak sinergi dengan upaya pengendalian BBM bersubsidi. Kemudian mobil murah juga tidak dijelaskan arah tujuannya. Kedua fraksi ini mempertanyakan masyarakat mana yang membutuhkan mobil murah.

“Sebutan mobil murah, murah untuk siapa? Sehingga siapa yang diuntung-

kan dengan kebijakan ini?” jelas bahan panja tersebut.

Kemudian catatan dari Fraksi PKS juga menekankan tidak perlunya memberian insentif pajak. Ini dianggap bertentangan dengan usaha pemerintah melakukan intensifikasi (peningkatan penerimaan) pajak.

Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan insentif pajak untuk mobil murah tidak mungkin ditarik kembali. Alasannya karena sudah masuk dalam peraturan pemerintah (PP) “Nggak lah, PP sudah diberlakukan kok,” ujar Bambang.

Ia menuturkan, harusnya yang menjadi perhatian saat ini adalah implementasi di lapangan. Sehingga mobil murah sesuai dengan syarat insentif pajak yang diberikan. “Implementasinya harus bener-bener,” tegasnya.

Bambang mengakui masih ada kontroversi di masyarakat akibat kebijakan tersebut. Terutama soal implementasi masih ada kemungkinan mobil murah mengkonsumsi BBM bersubsidi.

“Wajarlah kebijakan ini dianggap kontroversial karena masih memungkinkan memakai BBM subsidi,” pungkasnya. (dtc/oke)

Editor : Nana Marlina, Layouter: Syahril

CMYK

CMYK

Kamis, 24 Oktober 2013

3

"Satunya Kata dan Perbuatan", Dr, H.M. Soerya Respationo, S.H., M.H.

Merekontruksi Ajaran Islam Membuka Wawasan dan Harapan

Bagian Delapan "Katakanlah: jika negeri akhirat di sisi Allah khusus untukmu saja bukan untuk orang lain, maka mintalah kematian jika kamu orang yang benar" (Alqur'an surat Al Baqarah ayat 94) "If your action inspire others to dream more, learn more, do more and become more, you are a leader" (jika perbuatanmu menginspirasi orang lain untuk memiliki lebih banyak harapan, lebih banyak belajar, lebih banyak berbuat dan lebih banyak lagi kebaikan, engkau adalah seorang pemimpin) John Quincy Adam, Pre-

siden Amerika ke-6.

Pada sekitar buan April 2013, dalam agenda Rapat Kerja 1 (Pertama), Ikatan Persaudaraan Mubaligh (IPM) Provinsi Kepulauan Riau sekaligus pelantikan pengurus IPM kabupaten/kota se Kepulauan Riau, Saya menyampaikan beberapa pointers yang sejujurnya masih perlu dimatangkan, masih memerlukan kajian yang lebih mendalam agar diperoleh manfaat setidaknya membuka ruang wawasan dan harapan umat Islam untuk kemaslahatan dunia dan akhirat. Bagaimanapun merekontruksi suatu ajaran membutuhkan pengamatan dan observasi yang bukan ilmiah saja tetapi juga alamiah, apa adanya.

Kita sama-sama mengetahui, bahwa secara historikal, kesejarahan Islam yang hadir di awal abad ke-6 Masehi, pada mulanya adalah ajaran yang diterima dan diikuti secara "doktrin" oleh para sahabat-sahabat Nabi Muhammad SAW yang disebutkan dalam berbagai literatur lahir sekitar 20 April 570/571 M. Beliau adalah tokoh yang paling berpengaruh di sepanjang sejarah peradaban manusia yang berhasil meraih keberhasilan luar biasa baik dalam hal spiritual maupun kemasyarakatan. Muhammad mampu mengelola bangsa yang awalnya egoistis, munafik, barbar, terbelakang, terpecah belah oleh sentimen kesukuan menjadi bangsa yang maju dalam bidang ekonomi, kebudayaan, kemiliteran dan bahkan sanggup mengalahkan pasukan romawi dan persia.

Dikatakan doktrinal karena pada awal ajaran Islam penyampaiannya

langsung disampaikan oleh Allah SWT dari sumber terdekatnya, Muhammad sebagai nabi dan rasul utusan Allah SWT dan malaikat Jibril yang langsung berperan menyampaikan wahyu dan disaksikan oleh para sahabat nabi, sebagai contoh dalam memberikan pemahaman tentang Islam, Iman, dan Ihsan; sebuah hadist yang diriwayatkan oleh muslim dari Umar Bin Khattab menceritakan: Dari Umar bin Al Khattab r.a., katanya: Pada suatu hari, dalam masa kami sedanh duduk di sisi Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul kepada kami seorang lelaki: Putih melepak pakaiannya, hitam legam rambutnya, tidak kelihatan padanya tanda-tanda perjalanan (sebagai pengembara), dan tidak ada seorang pun dari kami yang mengenalinya; (demikian halnya) sehinggalah ia duduk menghadap Nabi SAW lalu dia menemukan kedua lututnya kepada kedua lutut Baginda sambil meletakan kedua tapak tangannya atas keduanya serta berkata: " Wahai Muhammad! Beritahu kepada ku tentang Rukun Islam?"

Maka Rasulullah SAW menerangkan: “Rukun Islam itu ialah engkau melafazkan syahadat (meyakini serta menerangkan kebenaran) bahwa sesungguhnya tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah dan bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad ialah pesuruh Allah dan engkau mendirikan shalat, memberikan zakat serta berpuasa pada bulan Ramadhan dan juga engkau mengerjakan haji ke Baitullah jika engkau mampu sampai kepadanya.***

Ancaman dan Bahaya di Balik Obesitas BATAM (HK) — Pola hidup yang tidak sehat, jarang olahraga, serta sering mengkonsumsi makanan cepat saji dan makanan instan sangat berbahaya bagi kesehatan. Pola hidup seperti ini paling banyak terjadi pada masyarakat perkotaan, karena padatnya aktivitas pekerjaan.

Hal ini kerap menjadi alasan untuk hanya memakan makanan yang meengenyangkan, tanpa bisa menyeimbangkan kebutuhan tubuh akan gizi dan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan obesitas atau kegemukan, karena tidak seimbangnya pola makan dan aktivitas olahraga.

"Obesitas adalah kelebihan berat badan akibat penimbunan lemak tubuh yang

berlebihan. Setiap orang memerlukan lemak tubuh untuk menyimpan energi. Terjadinya obesitas dapat disebabkan beberapa faktor seperti faktor genetic/keturunan, faktor lingkungan, faktor psikis, faktor kesehatan fisik, obatobatan, aktivitas fisik yang kurang, dan lain-lain," papar Konsultan Therapy Batam Health Care Center Putri Meilyna.

Obesitas bukan hanya tidak enak dipandang, tetapi juga menjadi dilema kesehatan yang mengerikan seperti diabetes, tekanan darah tinggi, stroke, serangan jantung, gagal jantung, kanker (jenis kanker tertentu seperti kanker prostat dan kanker usus besar), batu kandung empedu

dan batu kandung kemih, gout dan artritis gout, Osteo arthritis, tidur apneu (kegagalan untuk bernafas secara normal ketika sedang tidur, menyebabkan berkurangnya kadar oksigen dalam darah). untuk mengatasi obesitas ini diperlukan diet yang sehat, disertai olahraga yang cukup.

Therapy ozone dapat menjadi salah satu pilihan untuk mengurangi resiko-resiko yang dapat terjadi pada pasien obesitas karena terapy ini mampu melancarkan sirkulasi darah, mengencerkan darah yang pekat dan kental, membersihkan plak–plak yang ada pada dinding pembuluh darah,melenturkan pembuluh darah, mencegah terjadinya luka dan perdarahan pada dinding

pembuluh darah, sehingga mengurangi penyempitan dan mencegah penyumbatan pembuluh darah.

Merangsang aktivitas hemoglobin dan meningkatkan penyerapan sekaligus pelepasan oksigen di plasma hingga ke jaringan sepuluh kali lipat lebih banyak.

Dan masih banyak lagi man-+faatnya.

Informasi lebih lanjut tentang therapy ozone, datang langsung ke Klinik Batam Health Care Center, di Komplek Lumbung Rezeki Blok D No 1. Jl Sultan Abdurrahman, Nagoya, Telp.07783300 100 atau 0821 2293 0500. Buka setiap hari pukul 09.00-19.00 WIB, kecuali Jumat libur. (*)

IST

RUTE BARU — Sky Aviation membawa jemaah calon haji dari Bandara Japura Rengat menuju Bandara Hang Nadim Batam beberapa waktu lalu.Sky Aviation berencana membuka rute baru Lampung-Yogyakarta dan sebaliknya pada 3 November mendatang.

Sky Buka Rute LampungYogyakarta BATAM (HK) — Sky Aviation terus membuka jalur transportasi yang menghubungkan berbagai daerah di Indonesia. Per 3 November mendatang, Sky Aviation akan membuka rute baru dari Lampung ke Yogyakarta.

Roslina Liputan Batam Maskapai pertama dan satu-satunya di Indonesia yang menawarkan asuransi kecelakaan dan perlindungan konsumen sejak tiket dibeli, telah melayani penerbangan ke berbagai daerah. Antara lain Batam-Natuna, BatamPontianak, Batam-Lampung, Batam-Pangkal Pinang, dan Batam-Matak.

"Menjawab keinginan masyarakat, kita akan terus membuka rute-rute baru.

Pada 3 November nanti, Sky

Aviation membuka rute baru Lampung-Yogyakarta," ujar Michael R Prins, Distrik Manajer sky Aviation.

Dikatakan Michael, pihaknya memilih rute tersebut bukan hanya karena pertimbangan komersial belaka, tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di tiap daerah yang dilayani.

Sky Aviation menggunakan pesawat Cessna Grand Caravan. Setiap pembelian

CMYK

tiket Sky Aviation, konsumen telah tercover asuransi.

"Misal penumpang membeli tiket satu bulan sebelum keberangkatan, maka penumpang tersebut akan terlindungi asuransi kecelakaan sampai penumpang tersebut sampai di tujuan," sebutnya.

Untuk memudahkan perjalanan anda Sky avaition menerima pembayaran via online booking bekerja sama dengan visa card, master card dan Bank Mandiri.

Menemani perjalanan Anda selama di angkasa, Sky Aviation bekerja sama dengan Bread Talk yang menyajikan berbagai macam roti lezat.

Semua pesawat Sky Aviation sudah disertifikasi secara penuh oleh Direktorat Penerbangan Sipil Indonesia dan oleh American Federal Aviation Authority (FAA). ***

Editor: Nana, Layouter: Novrizal

Dunia Orchad Road Zona Merah Demam Berdarah Kamis, 24 Oktober 2013

SINGAPURA (HK) — Berhati-hatilah untuk Anda yang saat ini sedang berada di Singapura. Sepanjang kawasan Orchad Road dan area sekeliling Somerset kini resmi jadi zona merah demam berdarah.

Singapura menyatakan setiap area dengan lebih dari 10 kasus infeksi demam berdarah sebagai zona merah atau area berisiko tinggi.

Sejumlah 18 kasus telah dilaporkan berasal dari kluster

tersebut. Dari angka tersebut, 15 kasus infeksi dialami pekerja konstruksi di Konstruksi Pintu Gerban Orchard, sementara tiga lainnya adalah individu yang bekerja dekat lokasi tersebut, bunyi pernyataan dari Badan

Lingkungan Nasional seperti yang dilaporkan Straits Times pada Selasa.

Kawasan Orchard yang masuk kluster demam berdarah yakni tempat nongkrong para remaja di area Scape Skate Park, dan pusat perbelanjaan Triple One Somerset dan 313 Somerset.

Berdasar data yang dilansir Straits Time, tercatat ada 18.153 kasus demam berdarah pekan lalu di penjuru negara. (rol)

COFFEE MORNING H MUHAMMAD NABIL :

Pemisahan Anggaran Provinsi dan Kabupaten/Kota

TINGKATAN pemerintahan dengan masing-masing anggaran mestinya juga diikuti dengan klasifikasi kewajiban, tanggung jawab dan hak-haknya.

NET

PASANGAN PENGANTIN — Ribuan warga berebut mengabadikan pasangan pengantin GKR Hayu dan KPH Notonegoro saat melewati jalan Malioboro, Yogyakarta (23/10). Ribuan warga Yogyakarta tumpah ruah untuk melihat hajatan terakhir pernikahan agung putri Sri Sultan Hamengkubuwono X ini.

Rakyat Libya Rayakan Dua Tahun Kemenangan TRIPOLI (HK) — Rakyat Libya merayakan pesta kemenangan setelah terbebas dari rezim Kolonel Muammar Qadhafi. Pemerintahan pasca-Qadhafi ingin menegaskan kekuasaan atas wilayah negeri itu.

Isu yang berkembang saat ini mengatakan banyak unit pemberontak yang bertempur dengan dukungan NATO guna mengalahkan pasukan Qadhafi yang melakukan perlawanan terhadap pemerintah.

Al Arabiya dalam laporannya, Rabu (23/10) menyebutkan, tidak

ada tanda-tanda perayaan di Tripoli dan Benghazi. Namun pemerintah dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Selasa, (22/ 10) memberikan ucapan selamat kepada rakyat Libya atas berakhirnya masa tirani.

Perayaan dua tahun kebebasan itu berlangsung dua pekan setelah salah seorang bekas pemberontak yang menculik Perdana Menteri Libya, Ali Zeidan, terus menerus mengancam pemerintah pusat.

Seorang warga Tripoli, Abdelhadi al-Sultan, mengatakan kepada Agence France-Presse men-

genai sikapnya yang pesimistis terhadap perayaan ini. “Tidak ada yang berubah di Libya,” ucapnya.

“Libya tak lebih baik, justru kian buruk sebab pemerintahan ini di kendalikan pemberontak.”

Pada sisi lain, Fethi Terbel, seorang pengacara dan aktivis hak asasi manusia, bersikap optimistis atas masa depan Libya. “Saya rasa positif bagi Libya di masa depan meskipun masyarakat diliputi rasa perasaan tak enak. Bagi saya ini adalah alami hasil dari sebuah revolusi yang masih bayi,” ucapnya kepada AFP. (tmp)

Toleransi Agama, Serbia Contoh Indonesia JAKARTA (HK) — Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra), Agung Laksono menerima delegasi Serbia yang salah satu tujuan kedatangannya adalah untuk mempelajari model kerukunan antarumat beragama di Indonesia.

“Serbia menilai Indonesia patut dicontoh terkait kerukunan beragama,” kata Menkokesra Agung Laksono di Jakarta, Rabu (23/10). Agung menambakan delegasi Serbia juga datang untuk menghadiri Interfaith Dialogue RI - Serbia II di Indonesia.

Meski demikian, Agung mengakui, masih ada beberapa kasus yang terkait kerukunan umat beragama di Indonesia. ”Dan Indonesia akan bersifat

terbuka soal itu, tidak akan menutup-nutupi apapun,” katanya.

Karenanya, para delegasi Serbia ini dipersilakan untuk berdialog dengan masyarakat dan para tokoh agama guna mengetahui kondisi kerukunan beragama di Indonesia secara langsung.”Delegasi Serbia dijadwalkan berdialog dengan pemukapemuka agama di Indonesia,” katanya.

Melalui dialog tersebut, tambah dia, diharapkan dapat menghasilkan kajian mengenai peran Islam dalam pembangunan peradaban manusia yang bermoral khususnya di Tanah Air. ”Diharapkan melalui dialog delegasi bisa mendengar secara langsung?bagaimana sikap pemerin-

tah, organisasi, dan masyarakat terkait kerukunan beragama di Indonesia,” katanya.

Bahkan, kata Agung, Serbia tidak hanya ingin meninjau mengenai kerukunan beragama di Indonesia, melainkan juga mengenai implementasi demokrasi, perkembangan ekonomi dan lain sebagainya. “Mereka mengakui Indonesia sebagai negara besar, dan mereka salut terhadap keberagaman di Indonesia,” katanya.

Agung menambahkan, keberagaman suku dan agama di Indonesia memiliki kemiripan dengan Serbia yang juga terdiri dari berbagai suku, ras dan agama.”Karena itu mereka datang ke Indonesia,” kata Agung. (rol)

Arab Saudi Merajuk pada Amerika RIYAD (HK) — Arab Saudi merajuk kepada Amerika Serikat. Bahkan, Saudi mengancam bakal 'mutusin' Negeri Paman Sam karena kembali menjalin hubungan dengan Iran untuk kali pertama dalam 30 tahun terakhir.

Selain itu, Saudi kesal kepada Amerika lantaran batal menyerang Suriah. Berlarut-larutnya konflik Israel-Palestina juga menjadi alasan Saudi melontarkan ancaman kepada Amerika. Dikutip Aljazeera, Kepala Intelijen Arab Saudi, Bandar bin Sultan, mengatakan ancamannya itu adalah perubahan besar dalam hubungan dengan Amerika.

AS juga sempat tak merespon dukungan Saudi kepada Bahrain yang mencoba menggagalkan demonstrasi antipemerintah pada 2011. Apalagi, Saudi merasa, AS semakin dekat dengan Iran.

Walau Bandar mengakui pergeseran hubungan dengan AS adalah sesuatu yang sangat besar, tetapi tak diketahui apakah pernyataannya tersebut didukung Raja Abdullah. ''Saudi tak ingin lagi merasa-

kan diri mereka tergantung (kepada AS),'' ujar sebuah sumber yang mengetahui kebijakan Saudi, dikutip Aljazeera, Selasa (22/10).

Tetapi, pembekuan hubungan dengan AS juga diikuti dengan penolakan Kerajaan Saudi atas kursi tak tetap Dewan Keamanan PBB. Penolakan itu sebagai protes standar ganda PBB. Duta Besar Arab Saudi untuk PBB, Abdallah al Mouallimi, menyatakan negaranya menolak kursi panas itu. Ia mengkritik kegagalan Dewan Keamanan untuk mengakhiri konflik Palestina-Israel dan Perang Suriah. DK PBB juga gagal menyelenggarakan konferensi zona bebas senjata pemusnah massal di Timur Tengah.

Sekjen PBB, Ban Ki Moon mengaku belum menerima pemberitahuan resmi soal penolakan Arab Saudi. Jubir PBB, Martin Nesirky menegaskan Sekjen PBB, Dewan Keamanan dan Majelis Umum belum mendengar secara resmi penolakan Saudi.

Selama ini Saudi mendukung oposisi untuk menggulingkan Pre-

siden Bashar al Assad. AS juga selama ini mendukung Oposisi, namun dalam sebuah konsensus, DK PBB mengeluarkan resolusi yang didukung AS dan Rusia untuk menghancurkan senjata kimia Suriah. Padahal di saat yang sama, Saudi menganggap Pemerintah Bashar al Assad tetap membunuhi rakyat mereka.

Al Mouallimi menuduh rezim Suriah melanjutkan kampanye memusnahkan rakyatnya sendiri.

Ia pun menilai DK PBB gagal melindungi rakyat Suriah.

Berbicara terpisah, Menlu AS, John Kerry mengaku telah membahas kekhawatiran tersebut dengan Saudi. Ia menegaskan hingga kini AS memiliki kebijakan, lebih baik tidak ada kesepakatan daripada menghasilkan negosiasi yang buruk dengan Iran.

Ia juga yakin Arab Saudi dan Amerika Serikat akan terus menjadi teman dekat dan sekutu yang penting. ''Saya menegaskan kembali komitmen Presiden Barack Obama bahwa tidak akan membiarkan Iran memiliki senjata nuklir," tutur Kerry di London. (rol)

4

Sehingga tupoksi pekerjaan maupun konsekuensi menjadi tegas dan jelas. Sistem pemerintahan era reformasi yang mestinya diikuti perbaikan tata pemerintahan yang baik dan bersih ternyata tidak berjalan.

Otonomi daerah tidak lebih dari membangun raja-raja kecil di daerah dengan kekuasaan penuh. Bayangkan gubernur tidak bisa memerintah dan memecat bupati atau walikota sebagai hirarki pimpinan. Begitu juga dengan presiden tidak bisa memerintah dan memecat gubernur dan bupati/walikota, apalagi secara garis partainya berbeda, bisa melawan, yang satu partai saja kadang melawan.

Ini adalah fenomena yang perlu ditata kembali secara konstitusi sehingga hirarki pemerintahan, tetap harus ada intruksi pimpinan – bawahan. Terjadi sinkronisasi dan koordinasi yang harmonis dan selaras sehingga pembangunan dalam dilaksanakan secara berkesinambungan dan tepat sasaran. Dalam konsep demokrasi dan otonomi daerah maka pemerintah otonomlah yang memil-

iki wilayah dan segala kewenangan dan kekuasaannya, kecuali yang diatur lain dalam undangundang. Maka pola pengelolaan anggaran harus dilakukan dengan menurunkan kepada pemerintah penguasa wilayah yang lebih tahu kebutuhan pembangunan bagi masyarakat.

Sekarang ini pemerintah pusat melalui kementerian bisa langsung melaksanakan pembangunan di daerah, pemerintah provinsi juga bisa langsung melaksanakan pembangunan di daerah kabupaten/kota. Persoalannya, urgensi dari hasil pembangunan itu apa benarbenar yang strategis bagi masyarakat dan pengembangan daerah, atau justru sebaliknya bisa menghambat.

Contoh sederhana. Pembangunan jembatan penyeberangan orang di beberapa titik Mukakuning, Batu Aji dan lainnya. Selama beberapa tahun sebelumnya, Pemko Batam maupun BP Batam tidak mengijinkan pembangunan jembatan tersebut karena dapat mengganggu arus kendaraan besar atau dengan muatan yang besar dan tinggi.

Sebagai jalur dari pelabuhan peti kemas batu Ampar menuju kawasan industry Tanjung Uncang maka jalur tersebut harus bebas hambatan. Bahkan saat itu beberapa provider operator telepon seluler hendak membangun secara mandiri dengan dana swasta murni.

Tampaknya saat penetapan proyek tidak ada koordinasi sebelumnya, namun pemerintah kota maupun BP Batam juga tidak menolaknya. Proyek yang sudah dua tahun berjalan dan masih belum juga dimanfaatkan untuk kepentingan penyeberangan masyarakat. Begitu juga dengan pembangunan

jalan, drainase, fasum, bantuan hibah dan sebagainya. Mereka seolah suka-suka menganggarkan dan merealisasikan di lapangan.

Membuat proyek atau program yang secara perencanaan daerah justru dihindari selama ini. Tanpa koordinasi, akhirnya banyak yang terbengkalai. Anggaran sia-sia, seolah-olah yang penting habis. Apakah proyek tersebut penting buat masyarakat atau tidak jadi pertimbangan nomor sepuluh? Yang penting menguntungkan diri sendiri dan kelompoknya (pelaksana) proyek. Bukan itu saja tanpa koordinasi justru memungkinkan overlapping anggaran, atau sengaja numpang anggaran pertanggung jawaban sama objeknya.

Tidak adanya koordinasi dan sinkronisasi program anggaran tersebut menyebabkan banyak posting anggaran yang tidak tepat sasaran. Jika ditelisik lebih seksama, penyaluran dana aspirasi anggota legislative provinsi misalnya, ditemukan asal jadi bahkan manipulative. Ada beberapa justru sulit terdeteksi dan ditemukan karena wilayahnya yang tidak jelas yang diperbolehkan atau menjadi tanggung jawab wilayah provinsi. Hal ini juga akan memudahkan semua elemen masyarakat untuk mengontrol bahwa pekerjaan tersebut menjadi tanggung jawab provinsi, pusat atau pemerintah kota. Penganggaran juga perlu disesesuaikan dengan potensi daerah dan focus pengembangan atau pembangunan daerah tersebut. Kedepan kita akan membahas potensi masing-masing daerah dengan memaksimalkan anggaran yang ada. ***

Israel Bunuh Dalang Bom Tel Aviv JERUSALEM (HK) — Pasukan Israel, Selasa (22/10) waktu setempat, membunuh seorang anggota Jihad Islam yang dikatakan berada di belakang ledakan bom di sebuah bus Tel Aviv.

Pejuang Paletina itu tewas ketika pasukan menyerbu satu lokasi antara desa-desa Bilin dan Kufr Ne'meh Tepi Barat, 10km barat laut Ramallah, yang memicu baku tembak yang berakhir di satu rumah. Demikian kata para saksi lokal Palestina dan para dokter.

Tentara mengonfirmasikan insiden itu dengan menyebut pria yang tewas itu bernama Mohammed Assi. Israel menyatakan ia adalah

anggota Jihad Islam yang bertanggung jawab bagi satu serangan bom di satu bus Tel Aviv yang mencederai 29 orang.

"Seorang warga Palestina yang dicari tewas pagi ini di Bilin dalam satu baku tembak dengan tentara ketika ia berada di satu rumah," kata juru bicara militer Israel, Avichay Adraee, dalam twitter berbahasa Arab.

Dalam satu Twitter terpisah, juru bicara militer Peter Lerner menyebut ia sebagai perencana serangan bom di Tel Aviv.

"Pada 21 November 2012, seorang meletakkan satu bom di bus di Tel Aviv mencederai 29 orang. Pagi

ini perencananya tewas dalam baku tembak," katanya di Twiiter.

"Mohammad Assi, yang terlibat dalam ledakan bom di Tel Aviv pada November lalu, menembaki pasukan keamanan dan tewas pagi ini dalam baku tembak itu," katanya dan menambahkan dua orang lainnya yang juga terlibat dalam serangan bom itu juga ditahan.

Kelompok Jihad Islam mengonfirmasikan Assi adalah salah seorang dari para pejuangnya. Dalam satu pernyataan di lamannya, Jihad Islam mengatakan Assi dibunuh oleh pasukan pendudukan di Kufr Ne'meh. (rol)

Gempa 5,1 SR Guncang Filipina Selatan DAVAO (HK) — Gempa bumi dengan kekuatan 5,1 pada Skala Richter (SR) mengguncang beberapa bagian Filipina Selatan pada Rabu (23/10) pagi. Keterangan ini dikatakan oleh ahli seismologi pemerintah setempat.

Namun, diduga tak ada kerusakan setelah gempa tektonik yang mengguncang beberapa bagian Provinsi Davao del Sur sekitar pukul 05.53 waktu setempat tersebut, kata Desiderio Cabanlit, Kepala Lembaga Vulkanologi dan Seismologi Filipina (PHIVOLCS) di Davao.

Cabanlit mengatakan gempa itu berpusat sekitar 50 kilometer di sebelah tenggara Kota Kecil Sarangani di Davao del Sur dengan kedalaman 52 kilometer.

Gempa terakhir tersebut terjadi dua pekan setelah gempa dengan kekuatan 7,2 pada SR mengguncang Provinsi Bohol di Filipina Tengah dan Wilayah Visayas serta Mindanao.

Gempa itu menewaskan hampir 200 orang, merusak jalan, memutus saluran listrik dan membuat hampir satu juta orang kehilangan tempat tinggal sementara

gempa susulan dengan kekuatan 5,2 pada SR mengguncang provinsi pulau yang sudah digoyang gempa bumi tersebut.

Filipina berada di satu wilayah yang disebut Pacific Ring of Fire, tempat lempengan benua bertemu, sehingga seringkali mengakibatkan gempa dan aktivitas vulkanik.

Pada Agustus 1976, dengan kekuatan 7,8 pada SR mengguncang lepas pantan Teluk Moro di Filipina Selatan, sehingga memicu tsunami yang, menurut perkiraan pemerintah, menewaskan lebih dari 5.000 orang. (rol)

Remaja Temukan Berlian Rp563 Juta ARKANSAS (HK) — Tana Clymer, seorang remaja berusia 14 tahun, tak menyangka benda bersinar yang semula ia kira kertas timah itu adalah berlian. Ia sedang berkunjung di Taman Nasional Crater of Diamond di Murfreesboro, Arkansas, ketika ia melihat benda yang berkilauan itu di tanah.

“Saya pikir itu adalah selembar kertas atau kertas timah dari bungkus permen,” katanya kepada petugas taman, seperti dilaporkan New York Daily News.

Penasaran, ia pun memungut-

nya. “Ketika saya sentuh, saya pikir itu kelereng,” ujarnya melanjutkan.

Namun, ia menemukan benda itu kian berkilau terkena matahari. Tana pun memanggil kedua orang tuanya. Petugas taman menya-

takan, benda itu adalah berlian kenari dengan kadar 3,850 karat dan harganya antara US$ 50 ribu sampai US$ 60 ribu.

Ini adalah kali kedua remaja menemukan berlian di taman itu.

Sebelumnya, seorang anak berusia 12 tahun dari North Carolina menemukan berlian berkadar 5,16 karat pada Juli lalu.

Taman Nasional ini, satu-satunya tambang berlian di AS yang terbuka untuk umum, disebut-sebut mengandung lebih dari 75 ribu berlian kenari, yang memiliki warna kuning berkilau. Hampir 400 berlian telah ditemukan tahun ini. (tmp) Editor : R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar

Opini & Layanan Umum Jangan Terprovokasi KELOMPOK massa yang merasa tuntutannya tidak kunjung dipenuhi oleh pemerintah, melempari gedung BP Batam dengan batu dan kayu.

Aparat kepolisian yang berusaha mencegah aksi tersebut, turut menjadi pelampiasan kekecewaan warga.

Tidak itu saja, sejumlah bangunan yang berada disekitar gedung BP Batam, juga mengalami kerusakan ringan, karena turut menjadi sasaran kemarahan warga. Bahkan, sejumlah aparat dan warga juga mengalami luka ringan,

karena terkena lemparan batu dan kayu.

Namun berkat kerja keras polisi, akhirnya konsentrasi massa dapat di bubarkan.

Kekerasan yang lebih luas dapat dicegah. Selanjutnya polisi mengamankan sejumlah pemuda yang diduga merupakan provokator dari aksi tersebut.

Demikianlah jalannya aksi demonstrasi yang dilakukan kelompok masyarakat, Rabu (23/10), di gedung Badan Pengusahaan (BP) Batam, guna memperjuangkan legalitas lahan kampung tua Tanjung-

uma dan 32 titik lahan kampung tua lainnya yang tersebar di Batam.

Tentunya, kita sangat menghargai apapun upaya yang dilakukan oleh kelompok masyarakat dalam memperjuangkan hak-hak yang mereka miliki, seperti yang dipertunjukkan oleh warga kampung tua, Selasa (23/10) di gedung BP Batam. Menyampaikan aspirasi dalam bentuk aksi demonstrasi adalah sesuatu yang konstitusional.

Setiap warga negara dan kelompok masyarakat memiliki hak untuk menyampaikan

pendapatnya.

Namun demikian, menyampaikan pendapat dengan cara anarkis dan mengganggu hak dan kenyamanan warga negara lain, adalah sesuatu yang tidak dibolehkan. Bahkan bagi mereka yang terbukti melanggar, dapat di proses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Tindakan tegas yang dilakukan aparat keamanan dalam membubarkan aksi demonstrasi di gedung BP Batam, kemaren (23/10), merupakan langkah yang tepat. Dapat kita bayangkan, jika aksi tersebut dibiarkan berlarut-larut, tidak tertutup kemungkinan kerugian yang ditimbulkan, baik

moril maupun materil akan semakin besar.

Selanjutnya kepada warga yang mengelar aksi, pembubaran paksa yang dilakukan aparat, bukan merupakan wujud bahwa aparat bertindak sewenang-wenang dan bukan merupakan bentuk kekalahan warga.

Tapi semata-mata, demi menghindari terjadinya aksi anarkisme yang lebih luas.

Kita menyadari, konsentrasi ribuan massa yang berkumpul pada satu titik, sangat rentan disusupi oleh para provokator atau pihak-pihak yang sengaja berusaha menciptakan suasana tidak kondusif. Warga yang murni menyampaikan

5

Kamis, 24 Oktober 2013 aspirasinya, tentunya tidak akan mau jika aksi mereka diboncengi atau dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

Saat ini, marilah kita rapatkan barisan. Silahkan terus lanjutkan aksi demonstrasi guna memperjuangkan hak-hak kita semua. Namun, aksi yang kita semua inginkan, bukan dengan melakukan pelemparan

dan menyakiti kelompok masyarakat yang lain.

Selanjutnya, kepada pemerintah atau pihak terkait, secepatnyalah mengambil langkah-langkah konkrit, guna menyelesaikan perselisihan yang terjadi. Karena, dengan lambannya respon pemerintah, biaya dan pengorbanan yang harus k ita semua bayar, ak an jauh lebih besar.***

C akap B ijak “SAYA belajar banyak dari kekalahan. Dan kekalahankekalahan itu, membuat saya semakin tabah”

Revitalisasi dan Modernisasi Mendu:

Antara Pewarisan Nilai Budaya versus Kreativitas

Maria Sharapova “IDE yang bagus sudah umum, yang tidak umum adalah mereka yang bekerja keras untuk mewujudkan ide tersebut”

(Bagian Kedua dari Dua Tulisan) Tokoh Datuk Panglima misalnya, yang tidak memiliki peran apa pun dalam rangkaian cerita, dari awal hingga akhir. Padahal seperti diketahui bahwa peran Datuk Panglima dalam sebuah kerajaan merupakan posisi penting yang sangat strategis. Selain tokoh Datuk Panglima, tokoh lain adalah peran Kera Putih yang juga tidak memiliki fungsi apa pun dalam struktur cerita. Kehadiran tokoh Kera Putih yang mirip dengan tokoh Hanuman dalam cerita Hikayat Sri Rama tidak menunjang kekuatan peran dari tokoh yang menjadi lawannya bermain.

Tokoh Bujang sebagai tokoh utama dalam cerita ini, sangat baik aktingnya. Hal ini ditunjang dengan lawan mainya yakni tokoh Ibu Bujang sehingga cerita ini menjadi hidup dan mengalir secara wajar.

Untuk properti sudah cukup baik dan dapat menunjang setiap karakter atau tokoh yang ditampilkan dalam pementasan Mendu ini.

Satu saja yang mengganggu yakni properti yang digunakan oleh tokoh Raksasa 1 yang menggunakan kostum (toga) sama dengan tokoh Raja dan sandal gunung yang digunakan oleh tokoh Ibu Bujang yang tentu saja mengurangi kesempurnaan tokoh ibu dalam cerita ini. Sedangkan untuk make up (tata rias wajah) memang tidak perlu dipermasalahkan karena memang setiap tokoh diperankan sesuai dengan usianya masing-masing serta kurangnya pencahayaan panggung (lighting) membuat penata rias tidak perlu menguatkan watak para tokoh melalui tata rias wajah.

Musik pengiring sebagai penguat suasana cerita dipandang cukup mampu menghadirkan suasana yang hendak digambarkan dalam setiap scene cerita. Namun untuk tata lampu (lighting) sama sekali tidak mendukung suasana cerita. Permainan lampu sebagai symbol-simbol tertentu pun atau pun sebagai tanda pergantian suasana tidak mendukung sama sekali. Seharusnya pe-

SECARA keseluruhan akting dari setiap tokoh dalam reportoar ini cukup baik, hanya ada tokoh cerita yang tidak proporsional dan tokoh yang tidak memiliki fungsi dalam reportoar tersebut.

Oleh: Yos Rizal Kandidat Doktor di Fakultas Ilmu Budaya USU Medan dan Dosen pada Departemen Sastra Melayu FIB USU Medan nata lampu harus tahu posisi berdiri (blocking) para pemeran dan bukan menyorot sudut-sudut lain dimana tidak terdapat para aktor berdiri.

Apalagi reportoar ini memanfaatkan setiap sudut dari arena pertunjukkan. Penataan lampu harus pula bisa mengikuti alur atau suasana cerita dimana terjadi dialog antara satu tokoh dengan tokoh yang lain, atau ketika seorang tokoh mengadakan dialog dengan penonton. Pencahayaan harus tetap dominan hadir dimana setiap blocking dilakukan sehingga tampak jelas mimik wajah dari tokoh tersebut.

Nilai Budaya dan Kreativitas Teater tradisional Mendu merupakan salah satu bentuk tradisi lisan dalam masyarakat Melayu yang didalamnya terkandung kearifan lokal berupa pengetahuan asli (indigineous knowledge) atau kecerdasan local (local genius) masyarakat Melayu yang berasal dari nilai luhur tradisi budaya Melayu untuk mengatur tatanan kehidupan masyarakat dalam rangka mencapai kemajuan komunitas baik dalam penciptaan kedamaian maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Secara substansial, kearifan lokal yang terdapat dalam setiap jenis dan bentuk tradisi lisan Melayu adalah nilai dan norma budaya yang berlaku dalam menata kehidupan masyarakat. Nilai dan norma yang diyakini kebenarannya menjadi acuan dalam bertingkah laku seharihari dari masyarakat Melayu itu sendiri. Oleh karena itu, sangat beralasan jika Geertz mengatakan bahwa kearifan lokal merupakan entitas ya-

K olom Publik (Bagian Pertama)

ng sangat menentukan harkat dan martabat manusia dalam komunitasnya. Hal itu berarti kearifan lokal yang di dalamnya berisi nilai dan norma budaya untuk kedamaian dan kesejahteraan dapat digunakan sebagai dasar dalam pembangunan masyarakat. Tidak berlebihan bila pepatah Melayu mengatakan bahwa Tak Melayu Hilang Di Bumi karena memang sepanjang masyarakat Melayu masih mengamalkan adat resam Melayu maka Melayu tidak akan hilang di bumi.

Adat Melayu selalu bersandarkan kepada ajaran Islam karena Melayu selalu diidentikkan dengan Islam.

Artinya tidak ada sesuatu apa pun yang diamalkan oleh masyarakat Melayu tanpa bersandarkan kepada syariat Islam. Ini sesuai dengan falsafah orang Melayu yang menyatakan “Adat bersendikan syarak, syarak bersendikan kitabullah”. Oleh karena itu, segala aktivitas dan kreativitas masyarakat Melayu harus selalu bersandarkan pada nilai dan norma budaya Melayu yang merujuk kepada syariat Islam. Artinya bahwa semodern apa pun pola pikir dan pola tindak kita dalam upaya memenuhi kebutuhan hidup, tetap harus bersandar kepada adat dan syariat Islam. Begitu pula dengan aktivitas dan kreativitas kesenian sebagai upaya pemenuhan kebutuhan manusia terhadap hiburan dan pendidikan karakter. Tetap ada batasan-batasan yang harus diketahui dan ditaati agar kesenian tidak menjadi alat untuk pemuasan alam fantasi manusia yang memang sangat bebas bila dituangkan dalam karya seni.

Oleh: Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

Zakat Mendidik Bangsa

ISLAM adalah Ad - Dien yang berisi ajaran yang telah sempurna untuk dipakai sebagai panduan dalam menapaki kehidupan di dunia dan akhirat dengan selamat. ‘....pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu dan telah aku cukupkan nikmat-Ku bagimu dan telah Aku ridhai Islam se-

Reportoar apa pun tetap memiliki pakem-pakem yang harus ditaati karena memang budaya Melayu, apalagi kesenian Melayu, tetap merujuk kepada nilai-nilai keislaman sebagai wujud dari falsafah hidup orang Melayu.

Ide-ide spontan, spontanitas, dan improvisasi di atas panggung dalam bermain teater, bukanlah hal yang baru.

Namun sekali lagi, harus tetap memiliki batasan-batasan (pakem) dari budaya masing-masing pendukung sebuah kesenian tersebut.

Mengapa demikian, semua hal yang berbau tradisi menurut William R. Bascom, seorang pakar folklore, memiliki 4 (empat) fungsi utama. Dua dari keempat fungsi utama tersebut adalah sebagai alat pengesahan pranata-pranata dan sebagai alat pendidikan. Dengan demikian, semua bentuk seni tradisi memiliki fungsi sebagai alat pendidikan. Oleh karena itu, sangat disayangkan sekali apabila hal ini tidak menjadi perhatian utama dari kelompok teater Mendu dari Kalimantan Barat. Jangan pula demi kreativitas kita melupakan akar budaya kita sendiri.

Tokoh Ibu Bujang, walaupun diperankan oleh seorang laki-laki, tidaklah pantas membuka aurat berulangulang kali di depan penonton.

Beberapa dialog yang terlampau vulgar juga sering dilontarkan antara tokoh Ibu Bujang dan Raksasa 1. Hal ini masih berlanjut dengan adegan berpelukan antara tokoh Ibu Bujang dan Raksasa 1. Masih banyak cara untuk memperhalus sebuah adegan yang bersifat hubungan mesra, misalnya melalui silhuet dengan mengguna-

kan layar yang ada di samping kiri panggung utama.

Perlu diingat bahwa drama modern sekali pun tetap menggunakan bahasa yang halus dan media-media tertentu untuk menggambarkan sebuah “”hubungan mesra”.

Hal ini sangat fatal sekali, mengingat yang ditampilkan adalah kesenian Melayu yang selalu mempertimbangkan nilai-nilai dan norma-norma adat serta budaya. Nilai dan norma adat yang bersandarkan kepada syariat Islam. Selain itu, seperti sudah disebutkan di atas bahwa salah satu fungsi kesenian adalah sebagai alat pendidikan karakter. Jangan pula terjadi salah penafsiran dari para generasi muda bahwa membuka aurat sudah merupakan hal yang sudah biasa dalam masyarakat Melayu. Ini yang harus tetap diperhatikan oleh kita sebagai budayawan dan seniman Melayu.

Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bahwa kreativitas dalam dunia kesenian memang diperlukan guna mengaktualkan seni-seni budaya Melayu, namun tetap harus memperhatikan nilai dan norma budaya kita yang bersandarkan kepada syariat agama. Apalagi sebagai media pengajaran dan pendidikan, seni tradisi sebagai wujud dari kearifan lokal masyarakat Melayu tetap harus dipertahankan sesuai dengan kaidah-kaidah kemasyarakatan yang berlaku. Dengan demikian, pemahaman terhadap seni tradisi yang di dalamnya terdapat kearifan lokal dapat dijadikan sebagai nilainilai budaya luhur bangsa kita dan dapat dimanfaatkan sebagai sumber pembentukan karakter bangsa (nation building). Karakter yang berbasis kepada kearifan lokal akan menjadikan sumber daya manusia yang kuat yang memiliki modal sosiokultural yang kuat untuk memasuki dunia global. Dengan pendidikan karakter berbasis kearifan lokal, generasi muda akan mampu bertindak global untuk meraih kesuksesan atau lebih dikenal dengan istilah Think Local, Act Global. ***

bagai agamamu...’.(QS.Al-Maidah/5:3). Ajaran yang bersumber dari sang Khaliq bukan dari buah akal pikiran manusia, sehingga mutlak kebenarannya.

Zakat adalah salah satu ajaran Islam yang luhur yang menjadi pondasi keimanan seorang muslim. Zakat

tidak hanya berbicara tentang ‘Fiqhuz Zakah’ atau hukum-hukum yang terkait dengan zakat, akan tetapi juga berbicara tentang ‘Fiqhul Maal’ atau hukumhukum yang terkait dengan harta dan pengelolaanya secara luas. Sehingga perspektif zakat juga me-

nyinggung soal kebijakan alokasi dana pengelola (amil/ pegawai), sistem pengelolaan kelembagaan, strategi dan implementasi program, caracter building terutama amil/ pegawai, serta semua ikhtiar yang diarahkan untuk peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat terutama dhuafa.

Oleh karena itu, tidaklah terlalu berlebihan bila menarik kaidah, aturan-aturan

dan perspektif zakat ini di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sekecil apapun perannya, harapannya menjadi jalan kemanfaatan publik atau masyarakat.

Pertama, dalam tata kelola keuangan zakat, alokasi amil sebagai salah satu asnaf yang ditentukan oleh alqur’an tidak boleh melebihi alokasi asnaf lain, kecuali atas kebijakan ‘khalifa’ atau ‘penguasa’ (pemerintah). ***

Ashleigh Brilliant

M enyanyah Apa yang Diprotes? mengadu atau SAYA tergelitik komplin? mendengar Mungkin cerita seorang karena tidak kawan ditemada lembaga patnya bekeryang mengatur ja. Ia mengahal ini, sehingga takan bahwa, teman dari kaada seorang wan saya tadi temannya yaselalu menjaga ng selalu prowibawa dan tes melihat image-nya. Dia keadaan sekiberfikir kalau tar yang tidak Apsek hilang wibawasesuai seleraWartawan Haluan Kepri nya atau buruk nya. Padahal timage-nya, mau idak mengganggu dirinya. Whay Not Gi- komplin kepada siapa?

Toh, kalau wibawa itu dituloh..? Ternyata kawan ini tidak suka melihat teman satu ganti kayaknya tidak ada yang kantor denganya memiliki menjualnya. Apalagi mencari yang secand-nya tentu saja sikap jaim atau jaga image.

Kepada kawan itu saya tidak ada. Tapi kalo mengsampaikan sambil ketawa, gangti image, masih ada kekenapa harus sewot. Mau di- dengaran yang melakukannya. jaga wibawa dan imagenya, Tapi, entah dimana pula itu mau digondol kesana-kesini tempat pemesanannya atau suka-suka dialah. Masalah tempat pemasangannya dan buat Lo..? Namun tergelitik perawatan purna jualnya.

Santai mas bro. ini hanya juga saya membahasnya, karena emang sih apa pula yang ciloteh untuk refresh sejenak. perlu dijaga. Wujudnya tak Jangan terlalu serius, nanti ada ada, kalau pos ronda mungkin yang rontok. Kalo saja diamati harus dijaga, karena ada ba- di sekeliling kita, tanpa disangunanya. Lagipula wibawa dari akan ditemukan hal-hal dan image itu tidak akan pergi yang sudah dianggap biasa, ke mana-mana dan tidak pula padahal sebenarnya masih dikategorikan aneh. Namun akan dicuri orang.

Tapi kawan yang satu ini keanehan itulah yang kemuselalu kritis dan suka bising. dian dibiasakan.

Kawan saya yang mengKatanya, kalaupun harus dijaga, di posisi mana harus dija- kritisi temannya tadi, pernah ga? Di samping kiri kah atau mengatakan, semakin maju di sebelah kanan? Mungkin peradaban dan semakin mojuga saat nongkrong di wa- deren pola kehidupan. Dengan rung atau sedang berada di kecanggihan teknologi, sesuatu yang aneh tersebut menjadi atas angkot?

Orang yang bersikap se- suatu kebiasaan tanpa adalagi perti ini akan capek sendiri. analisa kebenaran atau nilai Sibuk dengan diri sendiri, positifnya. Asalkan orang lain selalu menutupi yang tak mengucapkannya, yang disetampak. Karena yang dija- belahnya juga akan mengikuti.

Sehingga muncul kebiaganya itu sesuatu yang tak saan latah, apa yang menjadi kelihatan.

Kalo menjaga pos ronda ada trend di suatu tempat akan bentuk materinya. Kalo diro- sampai pula pada tempat lain bohkan orang, bisa dihalangi. yang berbeda situasi dan konTapi, kalau wibawa seseorang disi.Akibatnya akan muncul hilang (padahal tidak ada yang budaya keseragaman, kalau mencuri), atau image seseorang tidak ikut dalam arus tersebut buruk (juga tidak ada rekaman dianggap aneh. Okelah mas bro, visualisasinya) kemana ia harus kalo begitu, please deh.***

√ Kapolda: Batam Aman Terkendali - Yang buat tak aman itu provokator ! √ Reklamasi Pantai di Karimun Bermasalah - Reklamasi, dana CD, dana hibah, trus apalagi ?

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Syahril

CMYK

Meranti

Kamis, 24 Oktober 2013

6

Sebelum Jatuh Korban Pelabuhan Diminta Segera Diperbaiki SELATPANJANG (HK) — Sebelum ada jatuh korban, Pemkab Meranti diminta memperbaiki Pelabuhan Camat yang berada di pusat Kota Selatpanjang yang kondisinya sudah rusak. Pelabuhan tersebut saat ini banyak dimanfaatkan pedagang antar pulau sebagai tempat bongkar muat barang.

Ruslan Nahrowi Liputan Meranti “Kondisinya memprihatinkan, dermaga yang sudah pada berlobang bahkan turap pelabuhan itu ada yang longsor bisa mengancam keselamatan pengguna dermaga

yang beraktivitas,” ungkap Mika salah seorang buruh pelabuhan yang mengeluhkan kondisi pelabuhan tersebut.

Ia bersama kawan-kawan lainnya, kata Mika bekerja di deramaga pelabuhan itu merasa kwatir pelabuhan itu akan roboh, karena telah ba-

nyak yang rusak mengancam bagi pengguna dermaga. Seperti beberapa lobang yang menganga bisa membahayakan orang jatuh terperosok.

Lobang tersebut kata dia, cukup lebar dan sangat mengancam keselamatan manusia. Terutama pada malam hari yang kurang mendapat penerangan.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kepulauan Meranti, Aami Ibrahim melaui Kabid Laut Saiful Johan, kepada Haluan Media Hroup (HMG) di Selatpanjang, mengatakan pihaknya sudah mengusulkan rencana perbaikan dermaga ter-

sebut untuk dilaksanakan tahun 2014 mendatang. Ada beberapa peningkatan dan bahkan perluasan yang akan dilaksanakan di tahun mendatang. Sehingga aktivitas bongkar muat barang di pelabuhan itu semakin lancar yang tentunya bermuara pada kontribusi PAD. Menurutnya, selain perbaikan yang sangat dibutuhkan itu, pihaknya juga merencanakan perluasan dan penambahan volume dermaga untuk mendukung aktivitas bongkar muat dan juga akan mendukung tempat merapatnya berbagai kapal penumpang. Sehingga di tahun 2014 Dishub juga sudah merencanakan akan membangun. (hmg) NET

Pengoperasian PDAM Disambut Baik SELATPANJANG (HK) — Masyarakat dan kalangan pengusai di Kabupaten Kepuluan Meranti, menyambut

baik niat Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir yang segear mengoperasikan PDAM Lalang Tanjung pada

RUSLAN/HALUAN KEPRI

BUPATI Kepulauan Meranti, Irwan Nasir berbincang dengan konsultan di PDAM Desa Lalang Tanjung.

tahun 2014 mendatang. karena dengan dioperasikanya PDAM tersebut, maka krisis air bersih yang salama ini mendera kota Selatpanjang dapat teratasi.

Untuk itu, rencana pengoperasian PDAM Lalang Tanjung ini harus benar-benar serius dijalankan. Karena salah satu penyebab terkendalanya investor masuk ke Selatpanjang, karena sulitnya mendapatkan air bersih.

Hasan salah seoarang pemilik hotel di Selatpanjang misalnya. Ia mengatakan persoalan air bersih memang menjadi salah satu kendala yang banyak dikeluhkan para pengusaha dan warga kota Selatpanjang. “Ini satu kebijakan yang sangat bagus dan

sudah lama ditunggu-tunggu masyarakat dan pengusaha.

Dengan dioperasikannya PDAM, masyarakat tak lagi harus repot-repot cair air. Apalagi bagi para pengusaha, air benar-benar menjadi kebutuhan yang sangat mendesak” ujar Hasan, Rabu (23/10).

Begitu pula Asiong salah seorang pengusaha kedai kopi di jalan Tebing Tinggi mengungkapkan hal yang sama.

Kata dia tidak beroperasinya PDAM, menjadi persoalan yang sangat menyulitkan masyarakat dan pengusaha. Selama PDAM tidak beroperasi, masyarakat terpaksa harus sibuk mencari air bersih. Meskipun sejumlah ruko di Kota Selatpanjang memiliki bak penyimpan air

RUSAK PARAH — Pelabuhan Camat di Selatpanjang sudah rusak parah sangat membahayakan bagi aktivitas bongkar muat dan penumpang. Begitu pula dermaga pelabuhan tersebut, berlobang, bahkan turap pelabuhan ada yang longsor. dibawah tanah. Namun hal ini tetap tidak mampu menampung seluruh kebutuhan sehari-hari. Apalagi kapasitasnya juga sangat terbatas dan sangat tergantung pada debit curah hujan.

Kalau tidak hujan dalam satu bulan saja, maka kata dia, bak-bak penampungan air tersebut akan habis. Kalau ini terjadi mau tidak mau, terpaksa harus membeli air dari masyarakat. Sementara, kondisi kualitas airnya juga tidak terjamin. Namun dengan dioperasikannya PDAM jelas akan lebih efektif tidak lagi harus repot-repot cari air dan tinggal membayar biaya pemakian air. “Kita berharap kalau PDAM ini di operasikan kembali, ka-

pasitasnya juga harus ditambah. Hal ini dimaksudkan untuk mengkaper seluruh kebutuhan air warga. Dan yang lebih penting lagi, kita minta agar kualitas air yang dialirkan juga terjamin. Kalaupun tidak untuk dikonsumsi, minimal tidak berbau dan jerni” ungkap Asiong.

Sementara Camat Tebing Tinggi Barat Mulyadi, Rabu (23/10) mengatakan Pemda Kecamatan mendukung penuh kebijakan Pemkab Meranti untuk kembali mengoperasikan PDAM Lalang Tanjung. Setelah sempat tidak beroperasi lebih dari satu tahun, PDAM yang kini menjadi asset daerah terkesan menjadi bangunan yang tak dimanfaatkan. Untuk

itu, dengan dioperasikannya kembali PDAM jelas akan menjadi harapan besar bagi masyarakat. Pengoperasian PDAM ini tidak hanya akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pasokan air bersih langsung ke rumah.

Disisi lainnya, dengan pengoperasian PDAM ini tentunya akan menjadi salah satu potensi PAD dari sector retribusi daerah. “Kita siap menggerakkan masyarakat untuk memanfaatkan dan menjaga fasilitas PDAM ini.

Bagaimanapun juga, PDAM ini adalah asset yang bisa menjadi sumber PAD Meranti. Untuk itu, akan sangat disayangkan kalau harus terus dibiarkan tak dimanfaatkan” bebernya. ***

Sumbar-Riau

Ibrahim Ditetapkan Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Bhakti Praja

NET

PERKANTORAN Bhakti Praja di Kabupaten Pelalawan.

PEKANBARU (HK) — Kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan lahan perkantoran Bhakti Praja di Kabupaten Pelalawan mulai memasuki babak baru.

Selama proses panjang penyelidikan yang telah dilakukan, Polda Riau akhirnya sudah menetapkan Wakil Bupati Pelalawan, Marwan Ibrahim sebagai tersangka.

Marwan Ibrahim

Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo kepada wartawan, Rabu (23/10). Menurutnya, tak tertutup kemungkinan dalam beberapa waktu ke depan akan ada tersangka lain. “Marwan Ibrahim sudah tersangka. Penyelidikan sepertinya juga mengarah kepada dugaan keterlibatan mantan Bupati Pelalawan, Tengku Azmun Jafar,”ungkapnya saat dihubungi melalui telepon selularnya.

Bahkan ketika ditanyai kapan Tengku A Jafar ditetapkan sebagai tersangka, Guntur juga memberikan sinyal kemungkinan dalam waktu dekat. “Jika yang bersangkutan memang pernah menerima upeti, maka dia akan jadi tersangka. Sepertinya menyusul, kita lihat saja nanti hasil penyelidikannya,”imbuhnya.

Seperti diketahui, kasus korupsi Bhakti praja ini sedang dalam proses persidangan terhadap empat terdakwa yakni, Lahmudin alias Atta selaku mantan Kadispenda Pelalawan. Syahrizal Hamid selaku mantan Kepala BPN Pelalawan serta Al Azmi selaku Kabid BPN di Pelalawan, dan Tengku Alfian Helmi selaku staff BPN Pelalawan.

Dimana pada fakta persidangan di pengadilan Tipikor Pekanbaru, dalam kasus tersebut terdakwa Al Azmi menyebutkan bahwa Marwan Ibrahim ikut menerima upeti sebesar Rp 1,5 miliar. Sedangkan Tengku Azmun Jafar juga mene rima sejumlah uang tunai sebanyak Rp 12,5 miliar.

Dalam persidangan, Azmun Jaafar juga pernah mengakui telah menerima sejumlah uang itu saat berada ditahanan KPK di Jakarta. (hmg)

Masih Ditambang Secara Manual “Emas Hitam” Sawahlunto Tunggu Investor

NET

TAMBANG SAWAHLUNTU — Warga sedang berfoto di lorong tambang emas hitam di Sawahluntok, beberapa waktu lalu. Para penambang di daerah ini masih dilakukan secara manual.

SAWAHLUNTO (HK) — Meski deposit batu bara dalam perut bumi Sawahlunto mencapai angka 100 juta ton, namun belum ada investor yang bersedia menanamkan modalnya untuk menambang ‘emas hitam’ di kedalaman lebih dari 500 meter tersebut. Sementara batu bara berkualitas tinggi itu sangat dibutuhkan untuk menggerakkan PLTU Ombilin yang memiliki kemampuan produksi maksimal 2 x 100 MW. Hingga saat ini pasokan batu bara dari hasil tambang terbuka masih menjadi andalan bagi PLTU Ombilin, dalam menjalankan pembangkit yang membutuhkan ribuan ton batu bara setiap harinya. Kontribusi tambang dalam sempat mencapai titik nol, semenjak PT Bukit Asam – Unit Penambangan Ombilin (UPO) tidak beroperasi sejak beberapa tahun lalu. Harapan untuk mendapatkan perusahaan yang me-

miliki teknologi tambang dalam, datang dan pergi silih berganti.

Terakhir, perusahaan tambang batu bara tertua di Indonesia tersebut sempat teken MoU dengan salah satu perusahaan luar negeri.

Tidak tanggung-tanggung, miliaran rupiah menjadi jaminan dan bukti kesungguhan dari perusahaan asing tersebut. Namun lagi-lagi, harapan untuk menggarap kandungan batu bara di perut bumi ‘Kota Arang’ gagal.

Akhirnya, semenjak pertengahan 2013 lalu PTBA – UPO mengambil inisiatif melakukan penambangan sendiri secara manual.

Pelaksanaan tambang dalam tersebut mulai memberikan hasil. Sayangnya, target produksi masih jauh dari harapan untuk memenuhi pasokan ke PLTU Ombilin. Dalam tahun ini, target produksi hanya 20 ribu ton. Jika dihitung, produksi PTBA – UPO tersebut, ha-

nya untuk memenuhi kebutuhan batu bara PLTU Ombilin dalam hitungan sepuluh hari operasi. Sebab, jika dua unit PLTU Ombilin beroperasi penuh, mampu menghabiskan lebih dari 2 ribu ton setiap harinya.

Masih rendahnya produksi batu bara PT BA-UPO terbilang sangat wajar. Sebab, penambangannya hanya dilakukan dengan sistem manual melibatkan 70 karyawan.

Kepala Bidang Pertambangan dan ESDM Dinas Perindagkopnaker Sawahlunto, Dwi Darmawati SH, beberapa hari lalu mengatakan, produksi batu bara dari hasil tambang dalam memang tidak bisa diharapkan.

“Memang, kandungan dan potensi tambang masih sangat besar. Namun, belum ada perusahaan yang mampu untuk melakukannya. Hal itu disebabkan, tingginya investasi yang dibutuhkan, serta merosotnya harga batu bara,” ujar Dwi

CMYK

Darmawati.

Wanita yang akrab disapa Emma tersebut mengatakan, saat ini salah satu pemegang kuasa tambang tengah melaksanakan supervisi, untuk melakukan alih teknologi tambang dalam, dengan sebuah perusahaan tambang asal Jepang.

Mudah-mudahan, lanjutnya, pelaksanaan alih teknologi tersebut dapat terlaksana dengan baik.

Sehingga dalam mendongkrak produksi batu bara tambang dalam Sawahlunto ke depan. Harapan terbesar untuk tambang dalam berada pada PT BA-UPO, sebagian besar potensi cadangan batu bara tambang dalam Sawahlunto, berada pada kuasa pertambangan perusahaan tersebut.

Sebelumnya, General Manager PTBA-UPO, M Jazuli mengatakan, pihaknya telah melakukan tambang dalam secara manual. Dengan memanfaatkan pekerja tambang, yang direkrut melalui koperasi karyawan, akan memproduksi sekitar 20 ribu ton batu bara.

“Produksi tambang dalam secara manual dapat ditingkatkan dengan menambah tenaga kerja. Tahun 2014, kami menargetkan produksi batu bara sebesar 40 ribu ton,” ujar Jazuli.

Sementara itu, PLTU Ombilin yang memiliki kapasitas produksi listrik berkekuatan 200 megawatt tersebut, setiap harinya membutuhkan dua ribu ton lebih, atau sekitar 700 ribu ton per tahunnya.

Saat ini tercatat 13 kuasa pertambangan yang bergerak melakukan eksploitasi batu bara dari perut bumi ‘Kota Arang’. Duabelas perusahaan diantaranya merupakan perusahaan tambang lokal.(hmg) Editor: Arment, Layouter: Syahril

Sambungan Kantor BP Batam. Sebagian lagi berupaya merusak pagar dan melempari Kantor BP Batam.

Tak cukup, sebagian warga yang sudah emosi juga melontarkan berbagai benda di sekitarnya ke arah barikade polisi yang menjaga ketat Kantor BP Batam. Dilaporkan, dua petugas terluka. Polisi yang melihat tanda-tanda massa mulai bertindak anarkis, langsung mengambil tindakan persuasif. Polisi mencoba menghalau massa dengan menembakkan air dari dua mobil water canon serta melepaskan gas air mata ke udara ke arah gerombolan massa, yang membuat pendemo lari berhamburan. Kerusuhan pun pecah sekitar pukul 12.10 WIB. "Lari, lari! Berpencar!" Teriak sejumlah pendemo.

Polisi terus mengejar dan memukul mundul massa yang sudah berpencar. Sebagian mengarah ke depan Kantor Adhya Tirta Batam (ATB) dan My Mart (Carnaval Mall). Sebagian besar lainnya menuju arah Masjid Raya dan Simpang Franky.

Setelah berhasil membubarkan massa, polisi lantas melakukan sweeping di beberapa titik di sekitar lokasi demo. Hasilnya, belasan orang diamankan karena diduga sebagai provokator atau pemicu naiknya emosi pengunjukrasa. Di antara belasan orang yang digiring ke Kantor Direktorat Pengamanan (Ditpam) BP Batam, tampak pendemo yang usianya terbilang remaja. Belasan orang itu kemudian dibawa ke Mapolresta Barelang untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Kapolda Kepri Brigjen Pol Endjang Sudradjat mengatakan terpaksa membubarkan massa karena mulai merusak Kantor BP Batam.

"Tidak ada jalan lain, kami terpaksa halau massa agar tidak semakin anarkis dan membakar kantor BP Batam," kata Kapolda kepada wartawan.

Sebelum menghalau dengan tembakan gas air mata, kata dia, polisi sudah melakukan tindakan persuasif terhadap pengunjukrasa.

"Mereka sudah merusak pagar kawat berduri dan pagar BP Batam kami masih biarkan. Namun karena mereka mulai menyerang, kami halau," katanya.

"Kami akan terus menjaga sampai situasi benar-benar kondusif.

Kami juga mendapat bantuan dari Polda Jambi, Palembang, dan Mabes Polri," kata Kapolda.

Pascakerusuhan, beberapa kaca kantor BP Batam pecah, beberapa mobil juga menjadi sasaran amuk massa. Massa juga membakar semak-semak dekat kawasan BP Batam.

Fitrah Kamaruddin, salah satu pejabat BP Batam yang berada di tengah aksi demo mengatakan, beberapa kerusakan di Kantor BP Batam adalah kaca yang pecah terkena lemparan serta pagar.

"Kaca kantin di depan pecah, pagar rusak," kata Fitrah.

Disinggung sikap BP Batam terhadap tuntutan masyarakat Tanjunguma, Fitrah menolak berkomentar dengan alasan tidak masuk ke dalam tim.

Dengan adanya aksi demon-

Dari Halaman 1

Kloter III nur Jambi mengucapkan selamat datang kembali ke tanah air pada seluruh jamaah. “Saya atas nama Pemerintah Provinsi Jambi dan masyarakat Provinsi Jambi mengucapkan selamat datang kepada seluruh jamaah haji yang telah selesai melaksanakan rukun Islam yang kelima. Saya percaya, jamaah asal Jambi telah melaksanakan semua rukun dan syarat haji, sehingga Insya Allah menjadi haji yang mabrur, " ucap Mahbub.

Mahbub juga mengharapkan, seluruh jamaah yang telah menunaikan ibadah haji dapat menjadi duta dan bisa menjadi panutan bagi masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.

"Semoga amalan-amalan yang dilakukan saat berada di Tanah Suci juga bisa dilakukan sesampai

di daerah masing-masing. Dan semoga bisa membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar," ucapnya lagi.

Hal yang sama juga diucapkan Kakanwil Kemenag Kepri, Handarlin H Umar. Dikatakannya, meskipun kini jamaah telah kembali berada di tanah air, diharapkan ibadah-ibadah yang pernah dilakukan di Tanah Suci tetap dilaksanakan. Bahkan ditingkatkan.

"Karena itulah, dalam ruangan ini kami menyiarkan kondisi terkini dari Tanah Suci melalui layar lebar di ruang kedatangan ini. Hal ini untuk mengingat-ingatkan kita kembali bagaimana Tanah Suci yang pernah kita datangi itu," ucap Handarlin sambil menunjuk ke arah layar lebar yang ada di aula kedatangan Asrama Haji Batam.

Dalam kesempatan itu, Han-

darlin juga mengungkapkan jika seluruh jamaah akan mendapatkan sertifikat, air zamzam serta "oleh-oleh" dari Pemerintah Provinsi Kepri berupa Bilis Gulung.

Menurut rencana, jamaah kloter III akan kembali ke daerah masing-masing pada hari ini, Kamis (24/10). Pemulangan itu sendiri menggunakan penerbangan pesawat Sriwijaya Air dua kali penerbangan dari Bandara Hang Nadim Batam menuju Jambi, yakni pukul 08.40 WIB sebanyak 132 Jamaah, pukul 11.30 WIB sebanyak 129 jamaah dan terakhir menggunakan Fery Marinatama dari Pelabuhan Sekupang Batam pukul 08.30 sebanyak 178 orang.

Dan menurut jadwal, hari ini, kloter VI juga akan tiba di Bandara Hang Nadim sekitar pukul 11.05 WIB. (fhy)

Dari Halaman 1

DPRD Batam memberikan gambaran kepada masyarakat calon-calon yang dinilai layak duduk di masing-masing gedung rakyat itu sesuai versi Haluan Kepri," ucap Rinaldi Samjaya, Pemimpin Redaksi Haluan Kepri.

Khususnya untuk edisi ketiga pekan besok, sejumlah nama yang telah dirilis pada edisi kedua lalu, akan berganti dengan nama-nama baru.

"Berdasarkan data yang diperoleh tim kajian Haluan Kepri, ada sejumlah caleg-caleg baru yang sebelumnya tidak masuk dalam list, untuk edisi ini elektabilitas mereka cukup mencuat," Aldi.

Menurut Aldi, berdasarkan masukan dan informasi yang diperoleh tim kerja di lapangan, kondisi itu dikarenakan adanya upaya sang caleg untuk lebih mensosialisasikan dirinya di lapangan.

"Sang caleg mulai menunjukan eksistensinya di tengah-tengah masyarakat pemilihnya."

strasi kemarin, sejumlah pertokoan dan tempat usaha lain seperti restoran dan juga kantor yang berada di sekitar Batam Centre menghentikan aktivitasnya, bahkan ada yang tutup total. Hal tersebut terpaksa dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan mengingat aksi unjuk rasa berujung pada bentrokan antara massa dengan polisi.

"Iyalah, sengaja ditutup. Daripada nanti rusuh dan kena imbasnya, lebih baik tutup dulu," ujar pengusaha makanan di sekitar Kantor ATB. Tanjunguma Dijaga Ketat Sementara itu, sebagai langkah antisipasi adanya penyusup atau provokator masuk ke wilayah Tanjunguma, puluhan warga setempat terus melakukan penjagaan ketat di dua jalan masuk kawasan tersebut. Penjagaan sudah dilakukan warga sejak insiden bentroknya dua kelompok massa yang terjadi di daerah itu, Minggu (20/10) lalu.

Penjagaan semakin diperketat pascapecahnya kerusuhan saat warga menggelar aksi di depan kantor BP Batam di Batam Centre. Puluhan pemuda yang berjaga melakukan pemeriksaan terhadap setiap orang yang masuk ke wilayah Tanjunguma.

Setiap orang yang tidak dikenal atau baru pertama terlihat, ditanya tujuannya serta diperiksa kartu identitasnya.

"Mau kemana, tolong perlihatkan KTP-nya," ujar salah satu warga kepada salah seorang pengendara motor yang hendak masuk ke wilayah tersebut.

Sebagian warga, bahkan tampak sebagian warga memeriksa isi mobil yang melintas masuk ke kampung yang dihuni sekitar 23 ribu jiwa itu.

"Ini bentuk antisipasi kami.

Kami tidak ingin ada orang yang mau mengacaukan kampung kami," ujar salam seorang warga.

"Apalagi kalau malam hari, kami bergantian jaga di depan," sambung pemuda lainnya.

Selain warga, tampak pula beberapa personil polisi dari Polsek Lubukbaja. Mereka hadir di lokasi dengan berpakaian PDH dan sebagian lagi berpakaian biasa.

Pemandangan tak biasa juga terlihat di Perumahan Duta Mas, Batam Centre. Sejumlah warga bersama-sama dengan satu kompi Brimob Polda Kepri terlihat berjaga di pintu masuk perumahan dimana salah satu penghuni perumahan itu adalah Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo.

"Cuma untuk mengantisipasi kalau-kalau pendemo menuju ke sini," ujar salah satu petugas saat ditanya soal penjagaan perumahan tersebut.

Informasi yang didapat, saat aksi demo berlangsung, polisi juga berjaga-jaga di beberapa titik, di antaranya di Pelabuhan Ferry Batam Centre, Kantor Pemko Batam, Kantor DPRD Batam, Bandara Hang Nadim serta persimpangan-persimpangan di Batam yang memiliki akses ke Batam Centre. (byu/ays/cw81)

Senada dengan itu, Andi, Redaktur Pelaksana I Haluan Kepri, mengatakan, setelah edisi II diterbitkan, tim kajian melihat ada pergerakan yang dilakukan sejumlah caleg baru.

"Mereka inilah "Kuda Hitam" yang dalam pandangan kami akan bisa menggeser nama-nama yang sebelumnya masuk dalam list tim kajian. Dan terbukti, hingga kemarin, caleg-caleg tersebut telah mulai berbuat banyak di tengah masyarakat pemilihnya," jelas Andi.

Jadi, ucap Andi, seperti yang pernah disampaikan beberapa waktu lalu, setiap bulan akan bisa berganti nama-nama legislatif yang dirilis sesuai versi Haluan Kepri. Semua sesuai dengan informasi, pengamatan, dan masukan dari tim kajian dan berbagai pihak.

"Yang pasti, tim kajian akan melihat pergerakan masing-masing caleg di lapangan. Termasuk

menerima masukan, usulan, dan saran dari banyak pihak. Namun, kami tetap dalam kerangka objektifitas merilis nama-nama tersebut setiap kali penerbitannya," ungkapnya lagi.

Seperti yang pernah disampaikan, untuk menentukan layaknya tidaknya seorang caleg duduk di gedung dewan, Haluan Kepri berpedoman pada lima kriteria yang digunakan pada kajian caleg versi Haluan Kepri. Kelima kriteria tersebut adalah pengalaman politik, integritas, kapasitas, tidak cacat hukum (baik negara, sosial, dan moral), dan elektabilitas. Selain itu ada kajian dari kalangan akademisi dan mahasiswa.

Penasaran, siapa yang akan masuk di dewan DPRD Kota Batam versi Haluan Kepri pada program "Jika Pemilu Legislatif Hari Ini"? Baca Haluan Kepri pekan depan. (r)

7

SBY: Saya Korban Pers

Dari Halaman 1

Belasan Orang Awalnya, ribuan massa yang sudah berkumpul di depan Kantor BP Batam sejak pukul 09.30 WIB itu menggelar aksi simpati dalam menyampaikan aspirasinya. Sebagian dari pengunjukrasa juga terlihat ada yang mengenakan pakaian adat dari berbagai suku di Indonesia. Hal itu dimaksudkan bahwa aksi yang berlangsung tidak ada kaitannya dengan persoalan SARA (suku, agama, ras dan antar golongan).

Ada empat tuntutan yang disampaikan massa kepada pemerintah dalam hal ini BP Batam dan Pemerintah Kota Batam. Keempat tuntutan itu yakni, pertama, mendesak kepada BP Batam dan Pemerintah Kota Batam untuk segera menerbitkan surat keputusan legalitas untuk 33 titik kampung tua sesuai SK Wali Kota Batam nomor 105/HK/III/2004 tanggal 23 Maret 2004, selambatlambatnya 3 X 24 jam.

Tuntutan kedua, mendesak kepada BP Batam dan Pemerintah Kota Batam untuk segera menerbitkan surat keputusan pengesahan luas wilayah kampung tua Tanjunguma seluas 108 hektare (Seratus delapan hektare). Kemudian, mendesak BP Batam untuk segera menerbitkan surat pencabutan izin prinsip pengalokasian lahan yang diberikan kepada pihak lain di dalam lahan kampung tua Tanjunguma selambat-lambatnya 3x24 jam.

Tuntutan keempat, mengutuk keras cara-cara premanisme yang digunakan oleh pihak manapun dalam penyelesaian persoalan kampung tua.

Keempat tuntutan itu mereka muat dalam selebaran yang dibagibagikan di lokasi aksi itu tertanggal 22 Oktober 2013 dengan mencantumkan lima nama tokoh masyarakat setempat, yaitu, Raja Haji Harum, Raja Muhammad Zein, Raja Ibrahim, Marzuki Husin dan Haji Zulkifli Ismail.

Sekitar pukul 11.30 WIB, sejumlah perwakilan massa diperkenankan masuk ke ruangan Bifza Marketing Centre di Kantor BP Batam. Dalam ruangan itulah digelar pertemuan antara perwakilan masyarakat Tanjunguma, Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan Ketua BP Batam Mustofa Widjaja. Sayang, pertemuan tersebut tidak menemukan kata sepakat atas empat tuntutan warga.

"Yakin dan percayalah kita semua ini yang berada di Kampung tua bisa mengikuti aturan untuk kampung tua sebanyak 33 titik yang ada di Kota Batam," kata Raja Haji Harum.

"Gubernur Kepri bisa menjadi tameng untuk kita, tuntutan kita harus segera direalisasikan dan kita tunggu saja beberapa hari ini," sambungnya.

Ketika perwakilan itu masyarakat menyampaikan hasil pertemuan tersebut kepada massa yang masih setia menunggu di luar, entah siapa yang memulai, emosi massa terpancing. Secara spontan massa berteriak-teriak sambil melontarkan kata-kata hujatan kepada BP Batam. Tak lama, ratusan massa di barisan depan pun mulai merangsek masuk ke area

Kamis, 24 Oktober 2013

BANJARMASIN (HK) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan dirinya merupakan salah seorang korban pers. Namun, dia juga berterima kasih karena kritikan dan kecaman yang dilakukan media telah menjadi cambuk untuk melaksanakan tugasnya lebih baik dan menjadikan dirinya bertahan.

"Saya salah satu korban pers, tetapi sekaligus saya berterima kasih kepada pers," kata Presiden SBY saat memberikan sambutan dalam silaturahim dengan Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) periode 20132015 di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Rabu (23/10).

"Kalau saya tidak dikritik, dikecam sejak hari pertama saya jadi Presiden, mungkin saya sudah jatuh, mungkin saya semau-maunya, mungkin gegabah dalam mengambil keputusan, mungkin kebijakan saya malah aneh-aneh, mungkin saya merasa wah saya bisa memimpin, bisa berbuat apa saja, saya berterima kasih terhadap semua itu," sambung Presiden.

Pada kesempatan itu, SBY mengungkapkan isi hatinya terkait apa yang dirasakannya sebagai

Presiden dan soal pemberitaan media massa. Presiden mengungkapkan sejumlah kritikan, di antaranya berita-berita yang muncul karena sumber yang tidak jelas, penggunaan media sosial sebagai sumber berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, berita yang berbau fitnah, pers yang mengadili, serta banyak berita yang tidak melakukan cek silang.

Presiden memberi contoh salah satu di antaranya terkait dengan berita penunjukan Komjen Pol Sutarman untuk diusulkan sebagai pengganti Kapolri Timur Pradopo.

"Apa yang diberitakan, dibangun keadaan, atau isu, atau berita bahwa sebenarnya Komjen Sutarman itu tidak diusulkan oleh atasannya alias Kapolri, tetapi SBY dilobi oleh seseorang akhirnya munculah nama Sutarman," kata Presiden.

Berita tersebut muncul baik di media online, media elektronik, maupun media cetak. Berita tersebut dimuat dan diberitakan seusai Komjen Sutarman menjalani uji kelayakan dan kepatutan DPR yang konon DPR RI cenderung menyetujui usulan terhadap pengangkatan Komjen Sutarman itu.

"Itu berita yang dibangun," ka-

ta Presiden.

Presiden mengatakan berita tersebut tidak benar, tidak sesuai fakta dan tidak ada cek terhadap informasi yang dimiliki kepada pengambil kebijakan.

Presiden menceritakan bahwa sesuai dengan UU dan aturan yang berlaku maka yang mengusulkan calon Kapolri adalah Kompolnas dan mengajukan secara tertulis kepada presiden.

Kedua, menurut Presiden, sebelum diputuskan dan dibawa ke DPR RI, maka Kapolri juga mengajukan usulan. Presiden melanjutkan, Kompolnas mengajukan empat nama, di antaranya ada Komjen Sutarman begitu pula Kapolri mengajukan empat nama di antaranya ada Komjen Sutarman.

"Kebetulan empat nama itu sama, maka gugurlah sudah cerita yang dibangun bahwa Sutarman itu tidak diusulkan oleh Kapolri, tidak diusulkan oleh Komplonas tiba-tiba dipilih oleh SBY, hanya untuk membangun cerita ada sesorang yang melobi, yang datang ke SBY agar calon itu digolkan, Sutarman peringkat pertama diusulkan, senioritas dan lain-lain," kata Presiden. (ant/kcm)

dibawa ke RS Awal Bros untuk mendapatkan perawatan emergency. Itu lantaran, Yulia mengalami kecelakaan yang cukup serius dan hampir merengut nyawanya. " Yulia mengalami retak tulang tengkorak kepala, pendarahan hebat di otak dan mengalami patah tulang kedua belah kakinya, sedangkan teman yang memboncengnya juga mengalami patah tulang kaki kanan," kata Zubirman.

Karena beban biaya pengobatan Yulia yang terlalu besar dan mahal, ujar Zubirman, terpaksa Yulia saat ini dipindahkan ke RS Budi Kemulian. Lantaran, keluarga Yulia berasal dari keluarga yang kurang mampu, mereka pasrah mendengar biaya pengobatan anaknya yang mencapai ratusan juta itu.

Ketua IKLBS Batam, Benny Syahroni menambahkan, untuk biaya operasi pembongkaran tengkorak kepala Yulia di RS Awal

Bros biaya yang harus disiapkan sebesar Rp130 juta. Itu belum termasuk biaya operasi patah ke dua belah kaki dan biaya perawatan setiap harinya. " Kami berusaha untuk membantu meringankan beban keluarga Yalia ini. Karena, kami cukup tahu bagaimana keadaan keluarga bu Marlianis ini di kampung sana," ungkap Benny. " Kemampuan kami terbatas, dari itu kami berharap dukungan dari para dermawan Lubuk Basung, Agam-Sumatera Barat khususnya, dan kepada warga Minang Kota Batam umumnya. Mari, kita turut peduli serta meringankan beban Yulia dan keluarganya atas musibah ini. Untuk menyalurkan bantuan sukarela saudara-saudara kami terhadap Yulia ini bisa menghubungi panitia, bapak Zubirman di Hp: 081275321964 dan 081364631886," himbau Benny. (vnr)

kali ya," ujar Tina ditemui di acara Jakarta Fahsion Week 2014 di Senayan City, Jakarta Pusat, kemarin.

Memang kesendiriannya itu membuat Tina merasa sedikit kesepian. Namun ia punya cara ter-

sendiri untuk menghilangkan itu dalam hidupnya.

"Ya paling sekarang jadi nyibukin diri ke nyanyi, kuliah.

Cari-cari kesibukan sekalian cari jodoh," tutup Tina sambil tertawa. (kpl)

Pada menit 21 pundi gol Indonesia Red kembali bertambah. Elie Aiboy kembali melakukan penempatan bola yang jitu ke pojok gawang. Nick Culkin pun tak bisa berubat apa-apa selain melihat bola melayang dan menggetarkan jalanya.

Indonesia Red semakin menjadi-jadi, kali ini M Ridwan yang menyumbang gol, dengan menggantung bola, pada menit 33.

Dijebol empat gol, United Red, tak mau begitu saja menyerah. Permainan taktis, berusaha mereka peragakan. Hasilnya Owen cs sukses membalas tiga gol untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 3-4.

Gol pertama dicetak Louis Saha pada menit 35, melalui aksi individu, mengecoh Maman Abdurrahman, dan melakukan tendangan keras mendatar, yang tak bisa dijangkau kiper Kurnia Sandi.

Tak lama berselang Saha kembali menunjukkan ketajamannya. Dia memanfaatkan umpan dengan sebuah tembakan first time untuk menjebol gawang Kurnia Sandi untuk kedua kali.

Sebelum laga babak pertama ditutup, Owen, beraksi di sektor kanan pertahanan Indonesia. Setelah berduel dia melepaskan tembakan menyusur tanah ke tiang

jauh. Lagi-lagi Kurnia Mega harus melihat bola bersarang di dalam gawangnya. Babak pertama pun berakhir dengan kedudukan 3-4 untuk Indonesia Red. Di babak kedua, Indonesia langsung menambah gol kelimanya di menit 44 dari gol Zaenal Arief. Tak lama berselang United mencetak gol keempatnya lewat hat-trick Saha dari sontekan jarak dekat, memaksimalkan umpan lambung Quinton Fortune Kurniawan Dwi Yulianto di menit 56 menambah keunggulan Indonesia menjadi 6-4 dari titik putih. Lalu gol keduanya dicetak dari sepakan di tiang jauh memanfaatkan bola liar membuat skor jadi 7-4.

United berhasil membobol gawang Hendro Kartiko hanya dalam selang semenit. Diawali gol Owen di menit 75 dan ditambah tembakan keras ke pojok kiri atas gawang Hendro Kartiko dari Ben Thornley di menit 76.

Skor 7-6 menjadi penutup pertandingan yang berlangsung selama 80 menit itu, antara gabungan pemain dan eks pemain timnas Indonesia melawan sekumpulan mantan pemain Manchester United. (dtc/glc)

Dari Halaman 1

Baru Seminggu Marlianis mengaku tidak tahu harus berbuat apa. Ia hanya bisa pasrah dan meratapi nasib putrinya itu. " Dia anak perempuan kami satu-satunya pak, dari tiga bersaudara, " katanya.

Ia juga tak tahu bagaimana membayar biaya berobat putrinya yang lumayan mahal. " Kami hanya petani miskin di kampung pak, penghasilan suami saya hanya pas untuk makan sekeluarga saja," tuturnya.

Ia mengizinkan gadis kelahiran 1992 itu berangkat ke Batam, untuk mencari kerja agar bisa mengubah nasib keluarga. Harapannya jika berhasil kelak Yulia bisa membantu biaya sekolah adik-adiknya di kampung. Tapi, baru seminggu bekerja, sudah dapat musibah.

Zubirman, pengurus bidang sosial IKLBS Batam mengatakan, paska tragedi kecelakaan itu, Yulia

Dari Halaman 1

Ogah Dibilang dibilang jomblo. Ia lebih memilih dikatakan single, karena menurutnya tidak terlalu mengenaskan dibanding dengan jomblo.

"Jomblo kan kesannya ngenes banget ya tapi kalau single itu kan pilihan. Jadi belum ada aja

Dari Halaman 1

Banjir Gol Indonesia Red yang relatif jauh lebih muda. Hasilnya, di babak pertama gawang United Red sudah kebobolan empat gol.

Indonesia Red menampilkan sejumlah pemain yang rata-rata di bawah usia 35 tahun dan masih aktif berkompetisi, seperti Ponaryo Astaman, Erol Iba, M Ridwan, Firman Utina, Ismed Sofyan, dan Bambang Pamungkas. Sedangkan sejumlah pemain United Red rata-rata berusia 40 tahun ke atas. Selain itu,ada pemain yang terbilang masih “segar� Michael Owen (33), Louis Saha (35) dan kiper Nick Culkin (35).

Sejak kick-off, para pemain Red United, bermain dengan tempo lambat, sementara Bambang Pamungkas Cs, langsung tancap gas, memanfaatkan modal kecepatan. Gol pun segera lahir pada menit kelima, melalui aksi Elie Aiboy, yang melakukan sepakan terarah ke pojok gawang dari luar kotak penalti.

Indonesia Red, kembali memporsir kecepatan melalui M Ridwan di sisi kanan. Kali ini Firman Utina sukses mengeksekusi bola untuk menggetarkan gawang yang dikawal Nick Culkin pada menit ketujuh.

Dari Halaman 1

Kapolda: Batam Namun, dalam pertemuan antara perwakilan masyarakat Tanjunguma, Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan Ketua BP Batam Mustofa Widjaja tidak menemukan kata sepakat. Saat perwakilan masyarakat menyampaikan hasil pertemuan tersebut, secara spontan emosi massa tersulut.

Massa yang marah, kemudian melakukan pengrusakan pagar berduri yang dipasang polisi di depan kantor BP Batam, berupaya merubuhkan pintu gerbang dan merangsek masuk ke area Kantor BP Batam sembari melemparinya dengan batu dan kayu. Polisi yang melihat tanda-tanda massa mulai bertindak anarkis, langsung mengambil tindakan persuasif. (baca: Belasan Orang Diamankan) "Kami sudah melakukan langkah yang persuasif, tapi sejak awal

kami sudah melihat tanda-tanda massa mau anarkis, seperti merusak pagar berduri," ujar Kapolda.

Kata Kapolda, jika pihaknya membiarkan massa, maka aksi demo bisa berujung pada kerusuhan. Polisi pun mencium gelagat kalau Kantor BP Batam berpotensi dibakar. Karenanya, polisi mengambil tindakan tegas, membubarkan pengunjukrasa.

Menurut Endjang, aksi demonstrasi tidak dilarang karena hal ini merupakan hak setiap warga negara Indonesia untuk bersuara dan menyampaikan pendapat. Namun sebaiknya dilakukan dengan caracara damai dan simpatik.

Kata dia, aparat kepolisian yang dibantu TNI, sudah mengamankan beberapa titik di Batam yang dianggap rawan, di antaranya fasilitas umum seperti bandara, pelabuhan, kantor-kantor pemerin-

tah, perumahan di sekitar Batam Centre hingga ke kawasan pemukiman Tanjunguma.

"Saya tidak tahu berapa penjagaan di masing-masing titik tersebut. Tapi saya menilai Batam masih aman dan kondusif," katanya.

Untuk mengawal aksi kemarin, kata Kapolda, ada sekitar 1.644 personil yang berasal dari Polri dan TNI. Selain dari jajaran Polda Kepri, pasukan juga didatangkan dari Polda Sumatera Selatan, Polda Jambi dan dari Polda Metro Jaya, Jakarta.

Apakah Batam menerapkan status Siaga 1 sebagaimana informasi yang beredar di lapangan? menurut Kapolda, sampai sekarang Batam tidak perlu Siaga 1.

Dia memastikan Batam masih aman.

"Batam tidak siaga. Batam aman dan kondusif," tegasnya. ***

CMYK

Advertorial

Kamis, 24 Oktober 2013

8

Tanam Padi Serentak 2013/2014 Mengembalikan Kedaulatan Pangan di Pulau Terluar SELATPANJANG (HK) — Penyediaan pangan, terutama beras, dalam jumlah yang cukup dan harga terjangkau tetap menjadi prioritas utama pembangunan nasional.

Selain merupakan makanan pokok untuk lebih dari 95% rakyat Indonesia, padi juga telah menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 20 juta rumah tangga petani di pedesaan. Dalam periode 1970-1990 laju pertumbuhan produksi padi cukup tajam, rata-rata 4,3% per tahun. Akan tetapi kemarau panjang yang terjadi beberapa tahun kemudian menyebabkan terjadinya penurunan produksi.

Ruslan Nahrowi Liputan Meranti

Dalam periode 1997-2000 produksi padi kembali meningkat dengan laju pertumbuhan ratarata 1,67% per tahun, terutama karena bertambahnya areal panen. Pada tahun 2007, produksi padi meningkat sebesar 4,96% dibandingkan dengan tahun 2006 sedangkan pada tahun 2008, menurut angka ramalan BPS, produksi padi nasional mencapai 60,28 juta ton gabah kering giling, meningkat 5,46% dibanding tahun 2007. Pencapaian ini telah mengantar Indonesia kembali meraih swasembada beras.Ditinjau dari ketersediaan sumber daya lahan dan air, kemajuan teknologi, serta dukungan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pertanian, produksi padi nasional masih bisa ditingkatkan. Untuk perluasan areal sawah, tersedia lahan seluas 8,28 juta ha dan 60% di antaranya dapat dikembangkan menjadi lahan sawah irigasi dan tadah hujan dan sisanya merupakan lahan rawa. Potensi pengembangan lahan sawah di Papua, Kalimantan, dan Sumatera pun cukup besar yang perlu digali untuk meningkatkan ketahanan pangan penduduk.

Kebutuhan bahan pangan, merupakan persoalan mendasar yang terus dirisaukan. Terus bertambahnya jumlah penduduk secara nasional, menyebabkan angka pertumbuhan akan kebutuhan bahan pangan juga terus meningkat. Hal yang sama dialami Peme-

rintah Kabupaten Kepulauan Meranti. Seiring dengan perkembangan kabupaten pasca pemekaran yang terus menggeliat, kondisi ini turut berdampak pada angka laju pertumbuhan jumlah penduduk di daerah ini. Dampak dari kondisi ini, kebutuhan ketersediaan akan bahan pangan beras, turut terdongkrak naik.

Berdasarkan data bagian ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, dalam satu tahun kebutuhan akan bahan pangan berbasis beras mencapai 28.00 ton per bulannya. Sementara dari hasil produksi beras lokal, Meranti hanya mampu memproduksi 7000 ton gabah kering giling atau sekitar 5500 ton beras setiap bulannya. Dengan demikian, setiap bulanya Kabupaten Kepulauan Meranti masih kekurangan 22.500 ton beras setiap bulannya.

Dengan demikian, setiap bulannya Meranti masih harus mengimpor beras dari luar daerah.

Meskipun upaya ini mampu dilakukan dengan posisi letak strategis Meranti yang berada di jalur niaga internasional, secara ekonomis hal ini jelas sangat tidak menguntungkan masyarakat petani dan pemerintah daerah.

Kabupaten Kepulauan Meranti sebenarnya memiliki potensi untuk terus menggenjot produksi berasnya disetiap musim tanam. Berdasarkan data Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti, di kawasan agropolitan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir, terbentang luas

hamparan sawah sebesar 4200 hektar. Dari totoal luas hamparan sawah di kedua kecamatan yang berada di pulau terluar tersebut, baru 1.894 hektar yang tergarap secara maksimal. Kondisi ini tentunya sangat disayangkan, bila seluruh luas hamparan sawah di kedua kecamatan ini digarap secara maksimal, bukan tidak mungkin kawasn agropolitan Meranti ini mampu mengurangi tingkat ketergantungan beras Meranti dari luar daerah.

Berdasarkan data Dinas Pertanian Peternakan dan Tanaman Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2012, dari total luas lahan sawah yang mencapai 4.200 hektar yang mampu digarap para petani baru mencapai 1.894 hektar dengan total produksi gabah kering giling sebear 6.685,82 ton dengan rata-rata produksi 3,53 ton per hektarnya.

Dengan luas potensi lahan yang tersebar di berbagai desa di Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir masih memiliki potensi luas lahan sawah untuk dikembangkanpada musim tanam 2013/2014 seluas 1.106 hektar. Bila dikonfersikan dengan tingkat rata-rata produksi lahan 3,53 ton per hektarnya, hamparan sawah di Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir masih berpotensi manambah total produksi panen padi sebesar 3.904,18 ton gabah kering, atau sekitar 1.700 ton beras musim tanamnya. Dengan demikian, kemungkinan Meranti mampu melipat gandakan hasil panennya masih terbuka luas dengan merealisasikan program ekstensi dan intensifikasi pertanian. Secara geografis, Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir masih memiliki luas hamparan yang luas diluar areal sawah yang ada, baik berupa lahan tidur, maupun hamparan lahan pertanian yang memang belum dibuka atau belum pernah digarap petani. Berdasarkan data Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2012, sebaran hamparan lahan tersebar di berbagai desa di Kecamatan Rangsang Barat, diantaranya di desa Anak Setetah, Segomeng, Sungai Cina, Bina

Membangun Spirit Masa Lalu KEINGINAN kuat Pemkab Kepulauan Meranti untuk meningkatkan produksi panen padinya, bukanlah hal yang baru bagi para petani. Pada era tahun 1980-an, saat masih bergabung dengan Kabupaten Bengkalis Pulau Rangsang pernah menjadi salah satu lumbung pangan yang sukses memproduksi padi. Meskipun tanpa sentuhan mekanisasi dan program pemberyaaan petani, petani tangguh di Pulau terluar ini mampu menarik mencuri perhatian Pemerintah Orde Baru untuk turun. Menteri Pertanian Ir. Hasrul Harahap pada tahun 1984, turun ke desa Sungai Cina untuk bersama-sama ribuan petani di pulau terluar ini mela-

kukan panen raya. Dengan kapasitas produksi 5 ton per hektar, petani-petani di pulau terluar ini mampu menjadikan desa Sungai Cina dan Melai, sebagai sentra penghasil padi terbesar di Kabupaten Bengkalis. Tanpa menggunakan insektisida dan varietas unggul, produksi panen petani dua desa ini mampu mensuplai kebutuhan beras masyarakat Kecamatan Tebing Tinggi Selatpanjang. Tidak hanya itu, para petani juga mampu menekan laju impor beras dengan harga Rp.450,- per kilogramnya. “Saya ingat betul waktu itu, Pak Mentri Hasrul Harahap benar-benar menikmati pulennya beras kami.

Tanpa pupuk, tanpa zat kimia.

BUPATI Kepulauan Meranti Irwan Nasir, MSi menyerahkan bantuan kepada para petani Desa Bina Maju RangsangBarat.

Petani-petani desa Sungai Cina dan Melai waktu itu menanam padi benar-benar dengan bantuan kemurahan alam. Setiap butiran padi yang dicampak,tumbuh subur dan berbuah. Dari hasil menanam padi, para petani tidak hanya bisa hidup sejahtera juga mampu mengkuliahkan anakanaknya ke perguruan tinggi.

Waktu itu, kami para petani benar-benar berdaulat dan berduit” ungkap Nazaruddin seorang pensiunan PNS guru SD 032 Melai yang hingga kini bangga menyandang profesi petani.

Menurut Pak Nazar, program intensifikasi pertanian yang digalakkan pemerintah sebagai jalan pintas dalam meningkatkan pengolahan sawah menjadi salah satu factor penyebab turunnya kesuburan tanah. Penggunana berbagai jenis racun rumput yang tidak memenuhi standar, dan masuknya racun-racun rumput yang dibawa dari Malaysia secara illegal seperti raundap dan gramaxcon menyebabkan terjadinya penurunan ttingkat kesuburan tanah sawah. Dari sisi efektifitas, memang rumput cepat mati dan petani tidak lagi harus bekerja memeras keringat untuk mengolah sawah. Namun, penggunaan racun-racun rumput yang tidak terkontrol tersebut, menyebabkan berbabagi mikroba tanah yang menjadi penggembur mati dan akibatnya tanan menjadi padat dan tak lagi subur. Ini terjadi aki-

Sharing Budget Anggaran KEPALA Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti Julian Norwis, SE, MM mengatakan, keberhasilan Meranti membangun dan meningkatkan produksi bahan pangan berbasis beras, mendapat apresiasi positif dari Pemeritnhah Riau dan Pusat. Untuk itu, pada tahun 2012 daerah ini mendapat alokasi pembangunan tanggul, pengairan dan jalan usaha tani. Total alokasi anggaran pusat melalui APBN tahun 2012 yang masuk ke kabupaten Kepulauan Meranti, sekitar Rp14 miliar. Kemudian pada tahun 2013, pusat melalui dana APBN sebesar Rp2,5

miliar untuk program optimalisasi pertanian, yang meliputi cetak sawah, pengairan dan jalan usaha tani. ‘’Alokasi anggaran sebesar Rp14 miliar tersebut meliputi, cetak sawah, penyediaan bibit unggul hibrida, pengairan dan infrastruktur usaha tani. Kebijakan ini diupayakan Pemerintah pusat, sebagai bentuk komitmen mendukung Pemkab Kepulauan Meranti dalam meningkatkan sumber bahan pangan berbahan beras. Untuk musim tanam 2013/2014 ini, kita targetkan rata - rata produksi gabah kering, meningkat dari 3,53 menjadi 4 ton perhektarnya.Dengan sebaran luas

BUPATI Kepulauan Meranti Irwan Nasir, MSi, Ketua DPRD Meranti Hafizoh, anggota DPR RI asal Riau H. Wan Abu Bakar, SH, perwakilan Dirjen Kementerian Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan RI melakukan tanam serantak di Dusun Parit Cinta Desa Bina Maju, Kecamatan Rangsang Barat Maju, Mekar Baru dan Melai.

Sedangkan di Kecamatan Rangsang Pesisir, tersebar di beberapa desa diantaranya, Desa Sendahur dan Kedaburapat. Dengan demikian, dari sisi potensi lahan, kawasan agropolitan yang berada di pulau terluar, Rangsang masiih menyimpan potensi untuk menjadi lumbung padi yang mampu mengembalikan kedaulatan pangan Meranti.

Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir , MSi mengatakan, kebijakan peningkatan produksi panen Meranti untuk tahap awal diarahkan pada upaya untuk mengurangi ketergantungan Meranti terhadap bahan pangan bersumber beras yang masih diimpor dari luar daerah. Untuk tahun 2012, Meranti masih harus mengimpor beras dari berbagai daerah sebesar 22.500 ton perbulannya. Hal ini jelas sangat merugikan baik secara ekonomi maupun sosial. Secara ekkonomi, bila kebutuhan beras sebesar 22.500 ton per bulan ini mampu disuplai petani dari kawasan agropolitan Meranti di Pulau Rangsang berapa nilai transaksi yang bisa diraup para petani.

Dengan tingkat harga beras lokal Rp.8000/kg, nilai uang yang beredar di tangan petani diperkirakan mencapai 1,8 miliar rupiah per bulannya. Dari sisi sosial, perluasan pengeloalan hamparan sawah akan mampu menyerap

lebih banyak tenaga kerja di pedesaan yang selama ini sangat bergantung pada sektor buruh bangunan. Secara moral kondisi ini tentunya akan mengangkat moral dan martabat petani untuk bisa hidup lebih layak dan sejahtera. “Hal ini yang menjadi asusmsi dasar kenapa Pemkab Kepulauan Meranti terus berupaya mengenjot hasil panen padi melalui program ekstensifikasi pertanian dan intensifikasi pertanian. Peningakatan hasil produksi panen padi, diharapkan mampu mengembalikan kedaulatan petani sebagai komunitas yang hidu layak dan sejahtera,” ungkap Bupati Irwan Nasir ,MSi. Sebagai daerah yang baru mekar, Meranti dihadapkan dengan persoalan masih tingginya angka kemiskinan yang tersebara di berbagai pelosok pedesaan di pulau-pulau terluar. Dengan masih besarnya angka ketergantungan Meranti akan pasokan beras dari luar, kondisi ini tentunya akan menimbulkan dampak yang sangat besar pada tingkat kemampuan masyarakat miskin untuk membeli beras.

Harga beras-beras impor masih sangat tinggi di atas harga daya beli masyarakat miskin. Untuk itu, tidak heran bila Meranti masih menjadi daerah terbesar di Riau yang mendapatkan subsidi raskin disetiap tahunnya.

Kondisi ini turut diperburuk pula

dengan terus melorotnya harga komoditas utama perkebunan di Meranti. Situasi ini menyebabkan banyak buruh tani perkebunan yang harus kehilangan pekerjaan yang selama ini menjadi penyangga ekomomi keluarganya. Posisi ini tentu sangat tidak menguntungkan, tidak hanya bagi masyarakat tapi juga bagi Pemerintah dareah Meranti sendiri. Dengan tingginya tingkat pengangguran, jelas akan menjadikan dinamika komplik social akan semakin rentan dan rawan.

Hal ini tentunya akan berimbas pada iklim kondusif pembangunan. “Untuk itu, perluasan pengeloalan hamapran sawah tidak hanya semata-mata diarahkan pada kebijakan mengurangi ketergantungan Meranti akan pasokan beras dari luar daerah. Dibagian lain, dengan program ekestnsifikasi diharapkan akan mampu turut menyerap ribuan tenaga kerja buruh tani yang tak terserap, untuk turut menggarap lahan sawah yang tersedia. Multiefek playar yang dihasilkan dari kebijakan ini, diharapkan akan mampu turut menekan angka kemiskinan. Dengan meningkatanya produksi panen, kedaulatan petani akan kembali terangkat. Petani tidak lagi menjadi komunitas yang dipinggirkan, tapi tumbuh menjadi kelompok yang mandiri dan berduit” beber Bupati Irwan Nasir , MSi. ***

bat kebijakan pemerintah yang setengah-setengah, membiarkan petani berkerja sendiri tanpa bimbingan dan pengarahan. Bayangkan saja, petani yang ratarat tak tamat SD dan tidak memiliki pengetahuan dibiarkan sendiri melakukan pegolahan sawah dengan menggunakan berbagai zat kimia. “Hamparan sawah yang digarap memang luas, tapi produksi padi menurun akibat kesuburan tanah hancur. Hasil panen padi tak lagi menjanjikan, bahkan banyak yang gagal.

Disisi lain, naiknya air masin yang menenggelamkan hamparan sawah menjadikan petani semakin patah semangat. Akibatnya, banyak petani yang meninggalkan hamparan sawahnya dan beralih profesi menjadi buruh mengejar ringgit di negeri seberang Malaysia. Inilah titik awal, hancurnya kawasan lumbung padi di desa Sungai Cina dan Melai” beber Nazaruddin yang hingga kini masih setia bersawah menanam padi.

Euforia kejayaan petani Sungai Cina dan Melai berswasembada beras masa lalu, memang menjadi spirit Pemkab Kepulauan Meranti untuk meningkatkan hasil panen padi. Secara bertahap, Pemkab Kepulauan Meranti mulai tahun 2011 kembali melakukan verifikasi luas hamaparan sawah di dua kecamatan ini untuk kembali ditanami. Selain itu, Pemkab Kepulauan Meranti melalui Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan, juga berupaya melakukan verifikasi luas lahan tidur yang bisa digarap dan di-

kembangkan menjadi areal persawahan. Santa pantastis, dari hasil verifikasi lahan Meranti memiliki potensi luas areal persawahan yang bisa ditanami padi mencapai 7000 hektar, dari luas lahan tersebut hampir 5000 hektar berada di Pulau Rangsang dan sisanaya tesebar di Pulau Topang, Pulau Merbau dan pulau Tebing Tinggi. Dari 5000 hektar luas sawah tersebut, 4200 hektar diantaranya sudah bisa digrap untuk ditanami, sedangkan 800 hektar lainya masih harus dibuka kembali. “Dari sisil potensi lahan, di Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir masih terbuka luas. Persoalanya sekarang, tinggal komitmen Pemkab Meranti untuk merobah pola pendekatan program. Petani berharap tidak lagi seperti masa lalu, mengejar plot proyek tanpa sasaran dan evaluasi yang jelas. Dan yang lebiih penting lagi, bagaimana keseriusan Pemkab Meranti mengembalikan spirit para petani yang sudah keburu hilang ini untuk kembali mengolah sawahnya” ungkap Kades Desa Melai Saad.

Dikatakan Saad, keinginan Pemkab Kepualau Meranti untuk kembali menjadikan daerah ini sebagai lumbung pangan berbasis bahan padi, cukup berat. Ada dua hal pekerjaan berat yang harus dikerjakan secara serius dan ini tidak hanya membutuhkan alokasi anggaran yang besar dan keseriusan. Dua pekerjaan berat tersebut, Pemkab Meranti harus mampu membujuk dan mengembalikan spirit dan kepercayaan petani untuk kembali ke sawah.

Ini tentunya menyangkut pembinaan mental, keterlibatan pemerintah dalam berbagai program, tidak hanya dalam menggelontorkan saprodi tapi juga pembinaan mental dan keahlian petani itu sendiri. Hal ini juga harus turut didukung dengan kemampuan membangun moral yang kuat, agar petani benar-benar percaya. Dan yang lebih berat, pemkab Meranti harus mampu membangun sarana infrastruktur pendukung program petani, yakni tanggul pengamaan dan pintu klip untuk menahan laju masuknya air masin akibat kenaikan air laut saat pasang besar. “Kalau boleh jujur, petani-petani kita tidak hanya harus berjuang melawan perubahan alam. Disisi lainnya, dalam diri mereka juga terjadi pergulatan untuk membangun kembali kepercayaan terhadap berbagai program pemerintah daerah. Soalnya, pada masa lalu kemiskinan dan ketidak berdayaan petani sering dijual untuk menciptakan proyek bagi para penggegas program.

Setelah proyek dijalankan, petani ditinggalkan sendiri, mengolah sawah dan bertarung dengan alam. Ini yang membuat petanipetani kita, menjadi gamang.

Apalagi bila produksi padi berlimpah, mampukah Pemerintah Daerah menjamin kesiapan pasar untuk menampung produk petani.

Kalau ini semua mampu di jawab Pemkab Meranti, kita yakin akan sukses. Kita punya garanasi, petani-petani kita sudah teruji ketengguhannya” tandas Kades Saad. (rus)

3150 hektar, yang tersebar di beberapa desa di Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir. Untuk musim tanam 2013/ 2014 ini, dari total luas lahan yang digarap petani kita targetkan bisa memproduksi 12.600 ton gabah kering giling’’ ungkap Julian Norwis.

Untuk mendukung pengembangan produksi bahan pangan berbahan padi di Rangsang Barat, Pemerintah Propinsi Riau turut mengalokasikan anggaran yang sangat besar dalam bentuk proyek pembangunan infrastruktur, berupa pembangunan tanggul sepanjang 8 kilometer pada tahun 2011 didesa Segomeng Kecamatan Rangsang Barat. Dikatakan Julian, pengembangan luas areal padi sawah di Kabupaten Kepulauan Meranti dibiayai melalui APBN Tahun 2013

antara lain paketnya adalah melalui cetak sawah baru seluas 500 hektar, optimalisasi lahan seluas 640 hektar dan jaringan irigasi seluas 1.250 hektar serta dikembangkan juga penanaman padi organik melalui kegiatan SRI seluas 200 hektar di Desa Sendaur Kecamatan Rangsang Pesisir. Bantuan cetak sawan dan optimalisasi lahan tidak hanya untuk pembukaan lahan tetapi juga diberikan pupuk dasar dan benih padi dalam bentukk bansos, selain itu untuk mendukung program tersebut diserahkan juga bantuan alat pertanian berupa handtraktor sebanyak 12 unit dan mesin pompas sebanyak 5 unit serta pengembangan usaha agribisnis perdesaan (PUAP) sebanyak 20 Gapoktan yang tersebar di 20 desa

se Kabupaten Kepulauan Meranti.

Selain itu diserahkan juga bantuan untuk Pengembangan Desa Mandiri Pangan sebanyak 2 Gapoktan di 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir. “ Sebagai sharing budget pada tahun 2013 ini melalui anggaran APBD Kabupaten Kepulauan Meranti dilaksanakan juga kegiatan penangkaran benih seluas 30 hektar dan peningkatan IP 100-200 seluas 100 hektar untuk menunjang OPRM serta melakukan SID Cetak Sawah Baru seluas 100 hektar. Dan sebagai penunjang kegiatan tersebut diserahkan juga bantuan berupa alsintan yaitu power traser sebanyak 32 unit dan misblower sebanyak 15 unit” tandas Julian Norwis SE MM (rus)

Editor : Eddy Supriatna, Layouter: Syahril

CMYK

Kamis, 24 Oktober 2013

9

Warga Kesal, JPO Belum Selesai Jhoni Supersemar Guru SMAN 08 Bengkong Sadai

Hilangkan Jenuh BANYAK cara dilakukan orang untuk mengusir kejenuhannya dalam menjalani aktivitas rutin sehari-hari. Salah satunya adalah dengan memancing ikan, baik di laut atau pun di sungai.

Seperti yang dilakukan Jhoni Supersemar (32), guru di SMAN 08 Bengkong Sadai ini. Ia mengaku setiap memasuki libur panjang, selalu menghabiskan waktunya dengan memancing.

Pria yang berperawakan tenang ini, sejak remaja sudah gemar memancing. Menurut dia, memancing bisa melepaskan jenuh.

Karena merupakan olahraga penuh kesabaran. " Saya sejak remaja memang gemar memancing, karena mancing itu bisa hilangkan jenuh, "katanya.

Kata dia, dalam sebulan, setidaknya ia memancing 2 Hilangkan Jenuh Hal 10

BATUAJI (HK) — Warga Batuaji sekitarnya kesal melihat pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di depan SP Plaza Batuaji yang belum juga selesai.

Dedi Manurung Liputan Batam Apalagi setelah tahu penyelesaian JPO tersebut molor dari jadwal yang sudah ditentukan. " Kita kecewa. Jembatan ini belum juga selesai dikerjakan. Apa pun alasannya, jembatan penyeberangan ini untuk keselamatan para pejalan kaki. Kita berharap begitu dikerjakan langsung bisa digunakan, tanpa menunggu waktu lama lagi," kata tokoh masyarakat Batuaji, Syahrial Lubis, yang diminta tanggapannya, kemarin.

Ia mengatakan, sejak pengerjaan JPO tersebut

berlangsung, kemacetan yang terjadi di depan SP Plaza sangat membosankan. Itu karena pejalan kaki yang menyeberang di jalan tersebut lumayan banyak. Apalagi, saat jam buka SP Plaza.

"Harus ada pertanggungjawaban kapan jembatan penyeberangan ini selesai dikerjakan. Kalau ada kendala sampaikan ke warga, biar jelas apa tindakan yang akan diambil warga, " katanya.

Selain mempertanyakan pengerjaan JPO yang molor, Syahrial Lubis juga mengkritisi kinerja CV Cipta Jaya Geometric Tehnic yang dinilai asal-asalan. " JPO ini jangan dijadikan sebagai ajang korupsi.

Yang jelas, JPO ini harus siap Warga Kesal Hal 10 DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

Pengalihan Aset Diperpanjang 1 Tahun DJKN RSK Gelar Sosialisasi JODOH (HK) — Pengalihan aset atau Barang Milik Negara (BMN) yang bersumber dari Dana Dekonsentrasi dan Tugas Perbantuan (DK/TP) dari Pemerintah Pusat ke Pemerintah Daerah dalam bentuk hibah, diperpanjang hingga 31 Desember 2014 mendatang.

Hal ini ditegaskan Direktur BMN Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

(DJKN), Dodi Iskandar kepada peserta sosialisasi "Percepatan Penyelesaian BMN DK/TP, Wujud LKPP WTP" di Hotel Novotel Jodoh-Batam, Rabu (23/10).

Perpanjangan tersebut, kata dia, mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 98/PMK.06/2013 yang merupakan perubahan dari Permen Keu Nomor 125/ PMK.06/2011. " Dengan Per-

men Keu yang baru ini, kita mendapat kesempatan pengalihan satu tahun kedepan," ungkap Dodi.

Pengalihan aset ini, menurut dia, penting dilakukan untuk memberikan kepastian akan keberadaan pengusaan BMN yang merupakan bentuk tertib administrasi pengelolaan BMN. Sementara Wakil Komisi XI DPR RI, Hary Azhar Azis mengingatkan agar Kepri dan 7 Kabupaten/Ko-

ta yang ada di Kepri dapat segera menyelesaikan pengalihan asetnya guna memperjelas status aset yang ada.

Hal ini menjawab pertanyaan Kabag Perlengkapan dan Aset Pemko Batam, Hawani bahwa selama ini mereka kesulitan melakukan penyusunan status aset, karena sebagian aset yang dibiayai dan dipelihara Pengalihan Aset Hal 10

BELUM SELESAI — Jembatan Penyebarangan Orang (JPO) di depan SP Plaza Batuaji belum juga selesai dikerjakan.

Padahal, batas waktu pengerjaannya sudah lama berakhir. Hal ini memicu kekecewaan warga setempat. Foto diambil pada Rabu (23/10).

Krisis Elpiji 3 Kg Belum Teratasi SAGULUNG (HK) — Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kilogram hingga kini belum teratasi dengan baik. Kelangkaan tersebut merata hampir di setiap kawasan di Batuaji sekitarnya.

Pantauan Haluan Kepri, tidak hanya di pangkalan elpiji saja yang langka, tetapi juga di tingkat pengecer seperti kios-kios. Bahkan, akibat kelangkaan itu banyak yang beralih menggunakan minyak tanah. " Mau bagaimana lagi.

Keliling mencari elpiji ukuran 3 kilogram tetap tak ada yang menjual. Dari pada tidak bisa memasak, maka minyak tanah menjadi alternatif. Kami terpaksa harus membeli kompor minyak tanah," kata Dewi, ibu rumah tangga di Batuaji.

Dikatakan dia, kondisi ini sudah berlangsung sejak seKrisis Elpiji Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi

Metro Batam

Kamis, 24 Oktober 2013

Rusmini Duduki "Kursi Panas" Ketua Pansus SOT DPRD Bentuk Dua Pansus BATAM CENTRE (HK) — Setelah melalui perdebatan sengit dalam Sidang Paripurna Senin (21/10) di ruang Paripurna DPRD Batam, Rusmini Simorangkir akhirnya terpilih sebagai ketua Panitia Khusus (Pansus) Ranper-

da Struktur Organisasi Tatakerja (SOT) Lembaga Teknis Daerah dan Lembaga Lain Kota Batam.

Pantas disebut "kursi panas", karena jabatan Ketua Pansus kali ini benar-benar diperebutkan oleh banyak

kandidat, dan bahkan sidang sempat diskor dua kali untuk dilanjutkan dengan loby-loby antar fraksi yang ada.

"Tak tau juga apa alasan diskor, tapi itulah dinamika dalam sidang paripurna," ungkap Sekwan DPRD Batam, Marzuki yang ditemui usai sidang, Senin (21/10).

Entah karena kebetulan atau juga karena diseting, dua rekannya sesama perempuan terpilih mendampingi Rusmini Simorangkir, masing-masing Sarita dari Komisi II sebagai Wakil Ketua Pansus dan dr Idawati juga dari Komisi II sebagai Sekretaris Pansus.

Seminar Nasional Bahan Mangnet Digelar BATAM CENTRE (HK) — Pusat Teknologi Bahan Industri Nuklir (PTBIN) – Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) bekerjasama dengan Pusat Penelitian Fisika (P2F) – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Konsorsium Magnet - Kementerian Riset dan Teknologi akan mengadakan Seminar Internasional Bahan Magnet di Hotel Harmoni One, Kota Batam pada tanggal 24 – 25 Oktober 2013.

Seminar ini digelar dalam rangka meningkatkan peran teknologi nuklir dalam penelitian dan pengembangan bahan magnet dan kemagnetan untuk mendukung industri dan energi nasional yang berwawasan clean energi di Indonesia.

Direktur PTSP dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho mengatakan, seminar terkait litbang bahan magnet ini merupakan kegia-

tan siklus 2 (dua) tahunan yang sudah diadakan oleh PTBIN – BATAN sejak tahun 2000, dimana seminar tahun ini adalah yang ke-8 dan sekaligus merupakan seminar internasional yang pertama terkait khusus litbang bahan magnet di Indonesia.

Seminar ini, lanjut dia, akan diisi dengan beberapa kegiatan meliputi presentasi pembicara kunci, sidang pleno pembicara undangan dari dalam dan luar negeri, sidang sesi presentasi paralel, tanya – jawab (talk show), sidang presentasi sesi poster, dan ditutup dengan rekomendasi dan evaluasi jalannya seminar dari panitia penyelenggara. Pada hari kedua seminar akan diisi dengan kegiatan kunjungan ke industri. " Kegiatan seminar ini bertujuan untuk menyebarluaskan hasil-hasil litbang di bidang bahan magnet dan kemagnetan, sekaligus juga

untuk menjaring kemitraan yang kondusif antara institusi litbang, industri, dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia," tulis Joko.

Peserta pemakalah dan pendengar pada seminar ini berasal dari berbagai instansi (BATAN, LIPI, Kementerian Ristek, BPPT, Lapan) dan perguruan tinggi (ITB Bandung, UI Jakarta, UGM Yogyakarta, UAD Yogyakarta, UNSRI Palembang, UNP Padang, UIN Jakarta, USU Medan, ITI Serpong, UPH Karawaci).

Melalui seminar ini diharapkan terbentuk pola kemitraan yang efektif antara pelaku litbang, perguruan tinggi, serta industri dengan dukungan sepenuhnya dari pengambil kebijakan sehingga litbang bahan dapat ditingkatkan mencapai fase difusi teknologi, yang pada akhirnya memberikan berkontribusi nyata pada pembangunan Nasional.

Topik bahasan di dalam

seminar ini secara umum berkaitan dengan upaya meningkatkan kemandirian industri di bidang magnet, khususnya terkait kesehatan, lingkungan dan clean energi untuk kesejahteraan bangsa. Seminar internasional ini rencananya akan dihadiri dan dibuka langsung oleh Kepala BATAN, Bapak Prof. Dr. Djarot S Wisnubroto, dan dihadiri oleh Kepala BP Batam, Bapak Ir. Mustofa Widjaja, MM. Beberapa pembicara tamu baik dari dalam maupun luar negeri, yakni Dr. Mesdin Kornelis Simarmata (Bappenas), Dr. Andrivo Rusydi (National University of Singapore), Dr. Jumril Yunas (Universitas Kebangsaan Malaysia), Mr. Fazil Erwin Alfitri (Medco Power Indonesia), Dr. Yayat Ruyat (PT. Pindad Indonesia), Mr. Chong (PT. Sintertech Indonesia) dan Dr. Ir. Tjahjo Prionggo (BP Batam). (r)

Dari Halaman 9

Warga Kesal dalam bulan ini. Kalau tidak, sebaiknya kontraktor yang mengerjakannya mengundurkan diri. Lagi pula, darimana dana itu lagi dan kenapa papan pengumuman proyek tak dipasang di lokasi sehingga

menimbulkan kecurigaan," tegasnya.

Marpaung, tokoh masyarakat lainnya tak yakin jembatan penyeberangan ini akan tahan selama tiga tahun kedepan. Sebab, secara kasat

mata terlihat pengerjaan asal-asalan. Namun biaya pengerjaannya menelan milliran.

Dia menjelaskan, di lokasi proyek, pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kepri ini juga harus ikut memantau jembatan itu. Jangan asalasal diberikan proyek tapi sama sekali tidak pernah turun ke lapangan. " Kami minta pihak Dishub turun langsung ke lokasi pembangunan, biar dilihat langsung keadaan jembatan

ini. Selain itu, biar langsung ditegur kepada pengerjaannya, kenapa mesti lama jembatannya. Padahal masa batas waktunya sudah habis," tegasnya.

Seperti berita sebelumnya, pembangunan JPO telah habis batas waktu pengerjaannya. Namun pengerjaan masih terus berlanjut.

Pembangunan JPO tersebut menelan anggaran APBD Rp 1,645.845.190. Proyek itu seharusnya dikerjakan selama 150 hari kalender kerja. ***

Dari Halaman 9

Hilangkan Jenuh atau 3 kali. Selama ini, beberapa tempat sudah pernah ia jelajahi, seperti Lobam, Pulau Abang dan Pulau Buaya.

"Untuk di Kepri, beberapa tempat sudah pernah saya datangi, seperi Lobam, Pulau Abang dan Pulau Buaya, "ucapnya.

Karena gemar memancing, sampai-sampai Jhoni pernah mengikuti beberapa kali perlombaan memancing (Competition Fishing). Walaupun ia belum pernah mendapat juara tapi paling tidak

PERSYARATAN PELAYANAN DOKUMEN KEPENDUDUKAN BERDASARKAN PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 19-1 TAHUN 2009 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERDA KOTA BATAM NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI KOTA BATAM 3. KARTU TANDA PENDUDUK (KTP) BARU PERSYARATAN : a. Surat Pengantar Pembuatan KTP Baru dari RT/RW setempat; b. Surat Pengantar dari Kelurahan Setempat; c. Fotocopy Kartu Keluarga; d. Fotocopy Ijazah Terakhir; e. Pas photo ukuran 3 x 2 cm sebanyak 2 lembar dengan ketentuan: 1. Kelahiran tahun ganjil dengan latar belakang warna merah; 2. Kelahiran tahun genap dengan latar belakang warna biru. f. Foto copy Surat Nikah/Kutipan Akta Nikah bagi penduduk yang telah menikah sebelum usia 17 (tujuh belas) tahun; g. Fotocopy Surat Keterangan Pindah Datang yang dikeluarkan oleh Instansi Pelaksana bagi WNI yang datang dari Kabupaten/Kota lainnya didalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia; h. Surat Keterangan Datang dari luar negeri yang diterbitkan oleh Instansi Pelaksana bagi WNI yang datang dari luar negeri karena pindah; I. Bukti pembayaran retribusi perolehan KTP Baru kepada Bendahara Penerima di Instansi Pelaksana.

4. KARTU TANDA PENDUDUK (KTP)PERPANJANGAN/PENGGANTIAN PERSYARATAN : a. Surat Pengantar Pembuatan KTP Perpanjangan/Penggantian dari RT/RW setempat; b. Surat Pengantar dari Kelurahan Setempat; c. Asli KTP yang Lama; d. Fotocopy KK; e. Foto copy Surat Nikah/Kutipan Akta Nikah bagi penduduk yang telah menikah sebelum usia 17 (tujuh belas) tahun; f. Surat Keterangan Kehilangan dari Kepolisian; g. Surat Keterangan/Bukti perubahan peristiwa kependudukan dan peristiwa penting; h. Pas photo ukuran 3 x 2 cm sebanyak 2 lembar dengan ketentuan: 1. Kelahiran tahun ganjil dengan latar belakang warna merah; 2. Kelahiran tahun genap dengan latar belakang warna biru.

I. Bukti pembayaran retribusi perolehan KTP Perpanjangan/Penggantian kepada Bendahara Penerima di Instansi Pelaksana.

Lampiran I : Perda Daerah Kota Batam Nomor 8 Tahun 2013 Tanggal 27 Juni 2013

PENETAPAN TARIF RETRIBUSI PENGGANTIAN BIAYA CETAK KARTU TANDA PENDUDUK DAN AKTA CATATAN SIPIL I. Retribusi di Bidang Palayanan Pendaftaran Penduduk adalah : NO JENIS RETRIBUSI WNI 1 Kartu Keluarga ( KK ) Baru 15,000 2 Kartu Keluarga ( KK ) Penggantian 10,000 3 Kartu Tanda Penduduk ( KTP ) Baru 20,000 4 Kartu Tanda Penduduk ( KTP ) Penggantian 10,000 5 Kartu Keterangan Bertempat Tinggal / Surat Keterangan Tempat Tinggal 500,000 6 Kartu Penduduk Sementara / Surat Keterangan Tinggal Sementara 10,000 7 Perpanjangan Kartu Penduduk Sementara / Surat Keterangan Tinggal Sementara 5,000 8 Kartu Identitas Kerja (KIK) 5,000 9 Kartu Identitas Penduduk Musiman -

WNA 1.000.000 100,000 1.500.000 1.000.000 -

II. Retribusi di Bidang Palayanan Pencatatan Sipil adalah : NO PERISTIWA PENTING 1 Akta Kematian yg pelaporannya 0 s/d 30 hari 2 Akta Perkawinan yg pelaporannya 0 s/d 60 hari 3 Akta Perceraian yg pelaporannya 0 s/d 60 hari 4 Akta Pengesahan dan Pengakuan Anak yg pelaporannya 0 s/d 30 hari 5 Akta Ganti Nama yg pelaporannya 0 s/d 30 hari

WNA 50,000 600,000 1.800.000 150,000 100,000

WNI 10,000 300,000 300,000 50,000 -

ia mendapat banyak pengalaman dari kegiatan itu.

Dikatakan dia, memancing tidak semudah membalikan telapak tangan, butuh teknik-teknik tertentu, agar bisa mendapatkan ikan yang sesuai dengan keinginan. " Memang diperlukan teknik untuk memancing. Dengan begitu, nanti bisa menangkap ikan sesuai dengan keinginan kita. Butuh ekstra sabar dalam memancing, "pungkasnya. (byu)

PENGADILAN NEGERI KLAS IA BATAM Jalan Engku Putri Batam Centre Telp.(0778) 468828 Fax, (0778) 468828 KOTA BATAM PROP.KEPRI PENGUMUMAN LELANG EKSEKUSI. KE II. (KEDUA) NOMOR : 14/EKS/2012/PN.BTM Pengadilan Negeri Batam dengan perantaran Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Batam akan mengadakan penjualan dimuka umu (Lelang Eksekusi) bertempat di Kantor Pengadilan Negeri Batam Jl. Engku Putri, Batam Centre, Batam pada :

- HARI : KAMIS TANGGAL, 07 NOPEMBER 2013 PUKUL 10.00 WIB S/D SELESAI; Atas barang tidak bergerak milik Termohon Eksekusi berupa : 1. Tanah dan Bangunan dengan bukti pemilikan SHGB No. 43/Tiban Lama atas nama Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Komplek Industri Panbil Sektor I B No. 1, Kelurahan Tiban Lama, Kec.Sekupang, Batam, (Sekarang Kelurahan Muka Kuning, Kec.Sei Beduk, Batam sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 21 Desember 2005 Nomor : 00071/2005 seluas 125 M2 yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam, dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap spandek, 3 (tiga) lantai dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kiri dengan Jalan, Sebelah Kanan dengan Ruko Blok B No 2, Sebelah Depan dengan Jalan / Parkir, Sebelah Belakang dengan Ruko, 2. Tanah dan Bangunan dengan bukti pemilikan SHGB No. 41/Tiban Lama atas nama nama Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Komplek Industri Panbil Sektor I B No. 02, Kelurahan Tiban Lama, Kec.Sekupang, Batam, (Sekarang Kelurahan Muka Kuning, Kec.Sei Beduk, Batam) sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 21 Desember 2005 Nomor : 00073/2005 seluas 85 M2 yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam, dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap spandek, 3 (tiga) lantai dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kiri dengan Ruko Blok B No. I, Sebelah Kanan dengan Ruko Blok B No 3, Sebelah Depan dengan Jalan / Parkir, Sebelah Belakang dengan Ruko; 3. Tanah dan Bangunan dengan bukti pemilikan SHGB No. 42/Tiban Lama atas nama nama Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Komp.

Industri Panbil Sektor I B No. 03, Kelurahan Tiban Lama, Kec.Sekupang, Batam, (Sekarang Kelurahan Muka Kuning, Kec.Sei Beduk, Batam) sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 21 Desember 2005 Nomor : 00072/2005 seluas 85 M2 yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam, dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap spandek, 3 (tiga) lantai dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kiri dengan Ruko Blok B No.2, Sebelah Kanan dengan Ruko Blok B No 3, Sebelah Depan dengan Jalan / Parkir, Sebelah Belakang dengan Ruko; Dengan harga Limit ke 3 (Tiga ) Tanah dan Bangunan tersebut sebesar Rp. 2.170.344.000.- dan Setoran Uang Jaminan sebesar Rp. 700.000.000 4. Tanah dan Bangunan dengan bukti pemilikan SHGB No. 1688/Tiban Asri atas nama Ir. HAJJAH AZNITA MUZNIDA terletak di Komplek Pertokoan Genta Plaza Blok F No. 04, Kel.Tiban Asri, Kec.Sekupang, Batam, ( Sekarang Kel. Buliang, Kec,Batu Aji, Batam) sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 27 Mei 2000 No. 676/TBA/2000, seluas 80 M2, ynag diterbitkan oleh Kantor Pertanah Blok F No. 3, Sebelah Kiri dengan Ruko Blok F No. 5, Sebelah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakang dengan Jalan, dengan harga Limit sebesar Rp. 255.126.000.- dan Setoran Uang Jaminan sebesar Rp. 85.000.000.5. Tanah dan Bangunan dengan bukti pemilikan SHGB No. 886/Tiban Indah d/h SHGB No. 751/Tiban Indah atas nama RAJA MUSTAQIM dan Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Komplek Tiban Indah Permai Blok L No. 57 DAN 58, Kel.Tiban Indah, Kec.Sekupang, Batam, sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 23 Januari 1996 No. 81/1996, seluas 234 M2, yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam dengan Lantai Ubin, Dindin Beton, Atap Asbes dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kanan dengan Rumah Blok L No. 59, Sebelah Kiri dengan Rumah Blok L, Sebelah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakanga dengan Rumah Blok L, dengan harga Limit sebesar Rp. 350.279.000.- dan Setoran Uang Jaminan sebesar Rp. 100.000.000.6. Tanah dan Bangunan dengan bukti pemilikan SHGB No. 2630/Tiban Asri atas nama Ir. AZNITA MUZNITA terletak di Perumahan Mukakuning Indah I BlikANo. 10, Kel. TibanAsri, Kec.Sekupang, Batam, ( Sekarang Kel.Buliang, Kec. BatuAji, Batam) sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 09 Juli 2001 No. 193/TBA/ 2001, seluas 150 M2, yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Nasional Kota Batam dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap Genteng dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kanan dengan Rumah Blok A No. 9, Sebelah Kiri dengan Rumah Blok A No. 11, Sebelah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakang dengan Rumah BlokANo. 12, dengan Harga Limit sebesar Rp. 168.492.000.- dan Setoran Uang Jaminan sebesar Rp. 50.000.000.7. Tanah dan Bangunan dengan bukti Pemilikan SHGB No. 3629/Tiban Asri atas nama Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Perumahan Mukakuning Indah I Blok A No. 13, Kel.Tiban Asri, Kec.Sekupang, Batam, (Sekarang Kel.Buliang, Kec.Batu Aji, Batam), sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 09 Juli 2001 No. 196/TBA/2001, seluas 150 M2, yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam, dengan Lantai Keramik, Dinding Beton,Atap Genteng dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kanan dengan Rumah Blok A No. 12, Sebelah Kiri dengan Rumah Blok A No. 14, Seblah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakang dengan Rumah BlokANo. 10, dengan harga Limit sebesar Rp. 181.892.000.- dan Setoran Uang Jaminan sebesar Rp. 60.000.000.8. Tanah dan Bangunan dengan bukti Pemilikan SHM No. 11/Tiban Lama atas nama Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Komplek Villa Panbil Blok E No. 28, Kel. Tiban Lama, Kec. Sekupang, Batam, ( Sekarang Kel.Muka Kuning, Kec.Sei Beduk, Batam) sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 10 Maret 2005 No. 00037/2005, seluas 320 M2, yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap Genteng, 2 (dua) Lantai dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kanan dengan Rumah Blok E No. 27, Sebelah Kiri dengan Rumah Blok E No. 29, Seblah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakang dengan Tanah Kosong, dengan harga Limit sebesar Rp. 1.153.750.000.- dan Setoran Uang Jaminan sebesar Rp. 300.000.000.9. Tanah dan Bangunan dengan bukti Pemilikan SHM No.9/Tiban Lama atas nama Ir. AZNITAMUZNIDAterletak di Komplek Villa Panbil Blok E No. 30, Kel.Tiban Lama, Kec.Sekupang,Batam, (Sekarang Kel.Muka Kuning, Kec. Sei Beduk, Batam) sebgaiamana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 01 Februari 2005 No. 00034/2005, seluas 270 M2, yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap Genteng, 2 (dua) Lantai dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kanan dengan Rumah Blok E No. 29,Sebelah Kiri dengan Rumah Blok E No. 31, Sebelah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakang dengan Tanah Kosong, dengan harga Limit sebesar Rp. 1.052.736.000.- dan Setoran Uang Jaminan Rp. 300.000.000.10. Tanah dan Bangunan dengan bukti Pemilikan SHGB No. 37/Batu Selicin atas nama RAJA MUSTAQIMM dan Ir. AZNITA MUZNIDA terletak di Komplek Baloi Garden Baru Blok K No. 88, Kel. Batu Selicin, Kec.Lubuk Baja, sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur tanggal, 04 Juni 1999 No. 14/BTS/1998, seluas 107 M2, ynag diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kota Batam dengan Lantai Keramik, Dinding Beton, Atap Genteng, 3 (tiga) Lantai dengan batas-batas sebagai berikut : Sebelah Kanan dengan Rumah Blok K No. 89, Sebelah Kiri dengan Rumah Blok K No. 87, Seblah Depan dengan Jalan, Sebelah Belakang dengan Perumahan, dengan harga Limit sebesar Rp. 588.935.000.- dan Setoran Uang Jaminan Rp. 200.000.000.Maka Total Harga Limit Tanah dan Bangunan tersebut diatas sebesar Rp. 5.921.554.000.- (Lima milyard sembilan ratus dua puluh satu juta lima ratus lima puluh empat ribu rupiah); Lelang Eksekusi dilakuan dengan pembayaran tunai guna memenuhi isi Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Batam, 29 Januari 2013 Nomor : 14/Eks/2012/PN.BTM; Syarat – syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetorkan uang Jaminan Lelang An. Rekening Penampung Lelang, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Cab. Batam, Nomor Rekening 0184395587 dan harus sudah efektif diterima selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang ; 2. Penawaran Lelang dilakukan langsung secara tertulis dalam amplop tertutup 3. Pelunasan Lelang dilakukan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelang pelaksanaan Lelang.

4. Bagi Peserta Lelang yang tidak ditunjuk sebagai Pemenang Lelang uang Jaminan akan dikembalikan tanpa potongan apapun.

5. Kondisi asset dijual apa adanya 6. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Batam Telp. (0778) – 468828 atau KPKNL Batam, Jl. Engku Putri, Seberang Gedung Pusat Informasi Haji, Batam Centre Telp. (0778)-469824.

PEMOHON LELANG : PT. BANK MANDIRI (Persero) Tbk, yang sebagai Direktur OGI PRASTOMIYANO dan ROYKE TUMILAAR berkedudukan di Jakarta, Plaza Mandiri Jl. Gatot Subroto, Kav. 36-38, Jakarta dan memberi Kuasa kepada YADI MULYADI, SH, KAMBUSIHA, SH dan NURHAMLI, SH, pekerjaan Advokad dan Pengacara yang beralamat di Komplek Permata Puri Blok F No. 9, Batu Aji, Batam; TERMOHON LELANG : PT. RAJA INDOSIN SIMANDOLAK, yang beralamat di Perumahan Genta I BlokANo. 10, Muka Kuning Indah, Batu Aji, Kota Batam;

BATAM, 24 OKTOBER 2013 PANITEREA PENGADILAN NEGERI BATAM H.BUNYAMIN, SH. NIP.19630615 198303 1005.-

Selain penentuan komposisi Pansus, Sidang yang dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Batam, Ruslan Kasbulatov juga menentukan masa kerja Pansus SOT ini 3 bulan kedepan, terhitung sejak ditetapkan hari ini. " Kita berharap Pansus bisa menyelesaikan tugasnya, 3 bulan dari sekarang," ujar Piminan Sidang, Ruslan Kasbulatov.

Sementara Ketua Pansus terpilih, Rusmini mengatakan bahwa ia siap bekerjasama dengan semua pihak dalam hal mensukseskan kerja Pansus, dan sebagai langkah awal ia akan menyusun agenda bersama dinas terkait.

Lebih lanjut disampaikan, bahwa setidaknya ada dua hal prinsipil yang harus dilakukan dalam Pansus ini.

Pertama, pembentukan Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang semula hanya dibentuk dengan SK Walikota. " Tugas penting kami merumuskan badan PTSP," ungkap Rusmini.

Tugas kedua, lanjutnya, merumuskan penggabungan Badan Pengelolah Perbatasan yang digabung kewenangannya ke Badan Pertanahan Daerah Kota. Dimana sampai saat ini Pemko Batam belum memiliki badan pengelolah perbatasan.

"Banyak lagi struktur lainnya, namun dua ini menjadi tugas berat kami," kata Politisi Golkar ini.

Selain Pansus SOT, dalam Sidang Paripurna tersebut juga dibentuk Pansus Rancangan Peraturan Dae-

10

rah (Ranperda) Administrasi Kependudukan yang diketuai oleh Suwandi dari Partai Hanura.

Baru Lima Ranperda Kelar Dari 13 Ranperda yang masuk dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) DPRD Batam, 2013 ini, sampai saat ini baru lima Ranperda yang sudah berhasil dirampungkan.

"Ada 13 Ranperda, lima sudah kita tuntaskan," ungkap Sekwan DPRD Batam, Marzuki.

Lima yang sudah jadi Perda tersebut, Perda Izin Menggunakan Tenaga Asing (IMTA), Struktur Organisasi Tata Kepengurusan (SOTK) RSUD Batam, Perda Satpol PP dan Pertanggungjawab APBD 2012, APBD Perubahan. (ays)

8 Gubernur akan Rapat di Batam Merumuskan Program Strategis BATUAMPAR (HK) — Sedikitnya 8 Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Kepulauan, akan menghadiri Rapat Kerja (Raker) tahunan Badan Kerjasama (BKS) yang digelar di Swiss-bel Hotel, Harbourbay Kota Batam mulai tanggal 25 Oktober 2013.

Delapan Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Kepulauan tersebut, yakni Provinsi Kepri (sebagai tuan rumah), Maluku, Maluku Utara, NTT, NTB, Babel, Sulut dan Sultra.

"Ada 8 Gubernur yang hadiri di acara rapat ini, dan semua akan memberikan masukan buat membangun provinsi kepulauan," ujar Kabiro Hunmas Protokol Pemprov Kepri, Raja Heri Muhrizal saat menggelar diner selamat datang di Hotel Swiss-belt Harbourbay, Rabu (23/10).

BKS ini berdiri sejak 10 Agustus 2005, dimana pada awalnya bernama

Forum Kerjasama Antar Pemerintahan Daerah Provinsi Kepulauan. Sejak Kesepakatan Ternate tanggal 20 Januari 2009 sesuai dengan Anggaran Dasar diubah menjadi Badan Kerjasama Provinsi Kepulauan.

BKS Provinsi Kepulauan dibentuk dengan dasar pemikiran adanya kesamaan karakteristik wilayah yang memiliki wilayah laut lebih luas dari wilayah darat.

Disamping itu kemajuan pembangunan di daerah Provinsi Kepulauan secara umum masih jauh tertinggal. Untuk mendapatkan pengakuan dan perlakukan khusus dari pemerintah maka BKS hadir dengan satu tekad perjuangan bagaimana memperoleh alokasi dana khusus dari pemerintah untuk membagun provinsi kepulauan.

Dalam kegiatan Raker kali ini, lanjut panitia, BKS akan memilih Ketua BKS

Dari Halaman 9

Pengalihan Aset merupakan aset milik BP Batam. " Saya sendiri dengan kapasitas saya sebagai Wakil Ketua Komisi akan mendorong agar ada penyelesaian aset antara Pemko Batam dengan BP Batam," ungkap Politisi Partai Golkar ini.

Selain itu, Harry juga akan memanggil Menkeu dan Mendagri untuk dapat melakukan penghitungan aset secara nasional, sehingga ada arahan yang jelas untuk melakukan penganggaran ke depan.

"Kita perlu adanya strategi pengelolaan aset, sehing-

ga bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat," terangnya.

Hal lain menurutnya, diperlukan juga sistem informasi yang bisa menyajikan semua kekayaan negara, baik 93 kementerian dan lembaga dan juga 446 kabupaten/ kota, serta 33 provinsi.

Sementara itu, Kepala Badan Keuangan & Kekayaan Daerah (BKKD) Kepri, Agus Priyanto mengakui hingga saat ini ia belum menghitung total keseluruhan aset Provinsi Kepri, begitu juga ia mengakui belum mengetahui

nilai kekayaan setiap kabupaten/kota.

"Jujur, sampai saat ini kami belum tahu persis berapa nilai aset Kepri dan kabupaten/kota," ujarnya.

Selain para pembicara, turut juga hadir perwakilan BPK RI Dwi, Kakanwil DJKN Riau, Sumatera Barat dan Kepri Lukman Effendi, Ketua Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, Abdul Malik selaku tuan rumah, dan sejumlah Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD). (ays)

merintah ini. Apa saja tugas mereka, ngurus elpiji ini saja tidak becus. Bagaimana mau mengurus yang lebih besar," kata Nanik, warga lainnya.

Dikatakan dia, Disperindag harus mencarikan jalan keluarnya supaya masyarakat tidak demo. Sebab, walaupun ini

sepele tapi sangat dibutuhkan oleh ibu-ibu di dapur. “ Pejabat itu jangan enakenak saja duduk di kantor tanpa mau turun ke masyarakat," tambahnya.

Tengku Iskandar, pemilik pangkalan Buana Indah I Sagulung menyebutkan, kelangkaan gas ini menimbulkan keresahan warga Sagulung ini. Kelangkaan gas kini menjadi bahan obrolan di kedai kopi dan warung-warung. " Warga emosi dengan kelangkaan ini. Jangan sempat ada bentrok warga dengan pangkalan, karena warga tahunya di pangkalan. Bukan di agen nya, jadi saya harap pemerintah tolong cepat mengatasi kelangkaan ini," ujar Iskandar. (cw71)

Dari Halaman 9

Krisis Elpiji minggu lalu. Disperindag yang selama ini berperan mengawasi distribusi gas elpiji ukuran 3 kilogram ternyata tidak berbuat banyak. Solusi yang ditawarkannya hanya teori semata, sementara hasilnya nihil. " Heran juga melihat pe-

periode 2013-2018. Dimana Ketua BKS periode sebelumnya 2005-2010 dipimpin oleh Bapak Karel Albert Ralahalu (Gubernur Maluku) dan terpilih kembali periode 2010-2013 (sampai habis jabatan sebagai Gubernur Maluku).

Pada kegiatan Raker kali ini akan dilaksanakan Seminar dengan narasumber 1. Prof. Dr. Rochmin Dahuri dengan tema “ Pengembangan Sumber Daya Kelautan dalam Membangunan Daerah Kepulauan”. 2. Prof.

Dr. Muchlis Hamdi, MPA PhD. Dengan tema “ Perlakuan Khusus Bagi Daerah Kepulauan dalam Konteks Otonomi Daerah”.

Disamping itu rapat ini juga akan membahas Program Kerja BKS kedepan, serta menyusun rencana induk pembangunan daerah berciri kepulauan 2015-2025 sebagai bahan masukan kepada pemerintah dalam pembahasan RUU Percepatan Pembangunan Daerah Kepulauan (PPDK). (ays)

PENGUMUMAN - Dengan Akta Risalah Rapat Umum Pemegang Saham tertanggal 23 Oktober 2013 Nomor : 89 yang dibuat oleh YONDRI DARTO, SH Notaris di Batam, telah diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Terbatas PT. MULTI ADI DAYA, berkedudukan di Batam (“PERSEROAN”) yang telah mengambil keputusan antara lain menyetujui : a. Jual Beli seluruh Saham dalam PERSEROAN, demikian berikut segala asset-asset PERSEROAN. b. Perubahan Susunan Pengurus (Direksi) dan Dewan Komisaris PERSEROAN yaitu dengan keluarnya Tuan HARTONO tersebut selaku Direktur dan Tuan HERYANTO tersebut selaku Komisaris dalam PERSEROAN dan diangkatnya Tuan FANG WEI selaku Direktur dan Nona A BOI selaku Komisaris Perseroan yang baru, dengan demikian Tuan HARTONO dan Tuan HERYANTO tersebut tidak mempunyai urusan dan sangkut paut lagi serta dibebaskan dari segala urusan dan tanggung jawab PERSEROAN serta telah memberikan pelunasan serta pembebasan sepenuhnya (acquit et decharge) kepada PERSEROAN. - Keberatan-keberatan dan sanggahan-sanggahan atas hal tersebut dapat diajukan dalam waktu selambat-lambatnya 30 hari terhitung sejak tanggal pengumuman ini kepada Perseroan Terbatas PT. MULTI ADI DAYA tersebut.

- Dengan alamat: Ruko City Point Blok A Nomor : 2A, Buliang, Batu Aji, Kota Batam.

Batam, 23 Oktober 2013

CMYK

Hukum dan Kriminal

Kamis, 24 Oktober 2013

11

Indo Mobile Finance Dibobol Maling Sidang Kasus Pembacokan Satu Keluarga Digelar

TANJUNGPINANG (HK) — Kantor Indo Mobil Finance yang berada di kilometer 6, Tanjungpinang dibobol maling, Rabu (23/10) dinihari.

Beruntung, brankas yang berisikan suratsurat penting seperti BPKB kendaraan milik konsumen tidak dibawa pelaku. Meskipun demikian, pihak Indo Mobile Finance memperkiraan kerugian akibat kejadian ini mencapai jutaan rupiah.

Zulfikar Liputan Tanjungpinang Menurut salah satu Staf Indomobil Finance Tanjungpinang, Maman (25) mengatakan kepada Halua Kepri kejadian tersebut diperkiran terjadi pada pukul 03.00 dinihari.

Menurut Maman pelaku nekat membobol brankas yang berisikan BPKB motor dengan menggunakan mesin tabung gas dan alat pemotong besi.

Tetapi aksi para maling tersebut tidak membuahkan hasil. Pelaku melarikan diri dengan tidak membawa apaapa. Akibat kejadian ini mesin berankas tersebut sudah tidak dapat berfungsi kembali.

"Pagi tadi sewaktu kami datang posisi pintu kantor sudah terbuka, ternyata setelah dicek masuk kedalamn-

ya ternyata keadaan dalam kantor sudah berantakan.

Tampak berankas sudah rusak dan hanya ada satu tabung gas milik pelaku yang tertinggal di dalam ruangan dan diamankan pihak kepolisian,"ujarnya.

Dikatakan Maman, sebelumnya kejadian seperti ini sudah pernah terjadi. Namun pada saat itu pelaku tidak berhasil membawa kabur barang-barang yang ada di dalam kantor.

Kejadian serupa kembali terjadi. Pelaku mencoba menggas berankas yang diduga tempat penyimpanan uang itu, namun pelaku salah target yang dibuka justru berankas yang berisi surat-surat penting yakni surat BPKB motor milik konsumen Indo Mobil Finance Tanjungpinang.***

RICO BARINO/HALUAN KEPRI

REKA ULANG — Terdakwa Tang Huliang tiba di rumah korban Tekhai saat dilakukan rekonstruksi ulang yang digelar Polres Tanjungpinang, beberapa waktu lalu.

TANJUNGPINANG (HK) — Huliang Seng alias Dody, terdakwa kasus pembacokan keluarga Antoni yang terjadi dikawasan Potong Lembu Kota Tanjungpinang kembali disidang di Pengadilan Negri (PN) Tanjungpinang, Rabu (23/10) siang. Agenda sidang kali ini yaitu mendengarkan keterangan saksi korban yakni Antoni beserta Ati alias Liana.

Dalam persidangan, Liana terlihat semangat memberikan keterangan kepada majelis hakim. Liana sempat berdiri dari tempat duduknya dan menunjukkan bekas luka bacokan yang dilakukan oleh terdakwa.

"Ini pak, kepala saya dibacok dari depan. Dia tidak tanya-tanya sama saya. Waktu datang dia langsung bacok kepala saya," ucap Liana sambil memperlihatkan bekas luka yang ada dikepalanya.

Bukan hanya luka dibagian kepala. Liana juga menunjukkan jari manis bagian kirinya putus akibat kena sabetan parang milik terdakwa.

"Saya tidak tahu apa masalahnya, tiba-tiba dia sampai di rumah dan langsung membacok kami semua," ucapnya.

Pada saat persidangan, Majelis Hakim yang diketuai Sahrudi juga sempat bertanya kepada Antoni yang merupakan mantan majikan terdakwa. Apakah selama ini terdakwa pernah dimarahi sehingga dia dendam. Selain itu, Sahrudi juga bertanya apakah benar ketika terdakwa meminjam uang dia sempat tidak memberikan dan akhirnya terdakwa marah dan dendam dan berniat menghabisi keluara mereka.

"Saya tidak pernah marah sama dia (terdakwa). Dia pinjam uang, saya kasih terus.

Saya ngak tau mengapa dia bacok anak dan keluarga saya," ucap Antoni menjawab pertanyaan Majelis Hakim dipersidangan.

Menurut Antoni, saat itu terdakwa pernah datang kepadanya untuk menawarkan kerja sama. Saat itu terdakwa pinjam modal untul menanangkap ikan. Dalam perjanjiannya, terdakwa hanya memberikan ikan kepada Antoni. Dan Antoni yang menjualkannya.

Namun saat itu, ikan-ikan tersebut tidak laku dan membuat kedua belah pihak rugi.

"Saya juga rugi ikannya tidak laku. Untuk modal dia minta sama saya. Itu saja masalahnya," jawab Antoni lagi.

Setelah kedua saksi memberikan keterangan, mereka dipersilahkan duduk dibelakang untuk melihat jalannya sidang. Kemudian kembali terdakwa Dodi duduk diatas kursi pesakitan. Majelis hakim menanyakan, apakah benar saat kejadian dia dalam kedaan mabuk. "Kamu minum berapa botol kok bisa mabuk," tanya Sahrudi Dengan wajah tertunduk, Terdakwa membenarkan kalau dirinya tengah mabuk dan sengaja mabuk untuk melakukan aksinya tersebut. "Ia pak, saya mabuk sebelum melakukannya. Saya minum enam kaleng bir ABC dirumah baru berangkat ke rumah korban," ucapnya.Sidang dilanjutkan pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi penangkap. "Sidang kita lanjutkan pekan depan, dengan agenda mendengarkan keterangan saksi penangkap," tutupnya. (cw72)

Mobil Pelangsir Solar Tabrak Sepeda Motor BATAM (HK) — Akibat traffic light tak berfungsi, sebuah mobil Corolla warna putih BP 1210 ZL yang dikemudi Kapri Hutagalung menabrak pengendara sepeda motor Honda Supra BP 2703 EF yang dikendarai Jay, Selasa (22/10).

Meskipun tidak ada korban jiwa, tapi ketika terjadi tabrakan mobil pelangsir itu langsung mengeluarkan bau solar. Sopir mobil yang diduga pelangsir solar itu di tahan Polsek Batuaji.

Jay, pengendara sepeda motor mengatakan sepulang dari pelabuhan Sagulung menuju ke Fanindo, sampai di lampu merah simpang Polsek Batuaji, tak terelakkan lagi yang akhirnya ditabrak mobil tersebut.

"Pas saya mau melewati persimpangan itu. Memang rambu-rambunya mati pak, makanya jalan itu saya terobos terus. Dan tiba-tiba ada mobil lewat dari arah Tanjung uncang yang akhirnya

CMYK

menabrak dari samping motor saya. Saya terpental, tapi tak terlalu parah kok," ujarnya dipolsek Batuaji.

Sedangkan, Kapri Hutagalung, supir mobil pelangsir menuturkan bahwa dirinya baru dari arah Tanjung Uncang untuk mengantarkan solar. Ia pun berusaha mencoba menghindari motor naas tersebut. Tapi karena sudah tak terelakkan lagi makanya terjadi tabrakan.

"Sebenarnya saya bukannya kabur pak, tapi mau cepat mengisi minyak solar untuk dibawa ke gudang. Sedangkan dalam kejadian ini, saya dan korban pengendara sudah damai," katanya Kapri.

Dia menceritakan, setelah membuang minyak solar ke gudang arah Tanjung uncang, jadi ketika buru-buru untuk mengantri di pom bensin Paradise. Dia juga menyebutkan, mobil yang dibawanya adalah mobil salah seorang polisi yang bernama Ramses Marpaung.(cw71)

Editor:Ali Mahmud , Layouter: Novrizal

Lingga

Kamis, 24 Oktober 2013

12

Reklamasi PT PDB Belum Ideal LINGGA(HK) — Reklamasi Pulau Baruk pascakegiatan tambang oleh PT Pasir Dabo Permata (PDB) belum ideal. Walau demikian, Distamben Lingga tetap surati pihak perusahaan.

Nofriadi Putra Liputan Lingga Pantauan di lapangan, Rabu (23/10) Pulau Baruk masih terlihat tanah memerah pasca kegiatan tambang, bahkan sejumlah pohon yang ditanam tidak terlihat tumbuh dengan baik.

Pihak PT Pasir Dabo terkesan mengabaikan perencanaan reklamasi di Pulau Baruk. Bahkan masih kurang progres reklamasi sesuai untuk tata guna lahan tambang.

Hal ini telah mengabaikan perpres No 122 tahun 2012, tentang pelaksanaan reklamasi wajib yang harus dijaga pihak perusahaan.

Menyikapi hal ini, Kepala Bidang Mineral dan Pertambangan Umum Kabupaten Lingga, Eddy Kurniawan melalui Kasubagnya Irvan mengatakan, pihaknya tetap melakukan pengawasan terhadap sejumlah perusahaan yang melakukan reklamasi. Karena untuk selesai tambang wajib dilakukan reklamasi.

"PT Pasir Dabo Permata reklamasinya tidak ideal.

Kami tetap awasi dan surati

pihak perusahaan," ungkapnya, Rabu (23/10).

Dikatakannya, memang pasca tambang pihak perusahaan membayar uang jaminan, namun ketika itu tidak sempurna maka untuk pengembalian uang jaminan tersebut tetap di blog. Artinya, tidak dikembalikan sebesar pebayaran awal oleh pihak perusahaan, terangnya.

Selain itu juga, untuk memenuhi retribusi tambang, lanjut Irvan, menjelaskan pihak perusahaan dikenakan Landrent, royalti, dan DKTM sesuai Perbup. Yakni untuk Bijih bouksit DKTM-nya Rp2500/ton, bijih besi Rp3000/ton dan timah Rp3.500/ton.

Dikatakannya, memang saat ini pemerintah dalam hal ini bidang mineral dan pertabangan umum mengejar target penerimaan pajak.

"Kita selalu cross chek ke Pusat. Begitu juga kita tetap lakukan penyelidikan dan pengawasan terhadap reklamasi oleh perusahaan tersebut. Kalau berapa persen yang selesai, mungkin itu saja yang kita kembalikan uang jaminan reklamasi-nya," imbuh M Irvan.***

PLN Lakukan Pemadaman Bergilir LINGGA (HK) — Akibat adanya gangguan pada mesin utama PLN Dabo, singkep yang kekurangan suplai listrik, mengakibatkan dilakukan pemadaman bergilir untuk wilayah Kecamatan Singkep dan sekitarnya.

Hal ini disampaikan Plt Kepala PLN Dabo Singkep, Luber Tri Hartoko. Dijelaskannya,hal tersebut terpaksa dilakukan sehubungan dengan adanya gangguan pada mesin MAK. Ganguanya pada main baring mesin, yang menyebabkan sistem jaringan PLN di Dabo defisit daya 700 KW. Untuk langkah antisipasinya, akan dilakukan pemadaman bergilir mulai hari ini," kata Luber Tri Hartoko, Senin(21/10) Terkait dengan adanya perbaikan akibat gangguan

Aspal Terkelupas Bahayakan Pengedara

pada mesin ini, dan lamanya waktu perbaikan, pihak PLN belum bisa memastikan sampai kapan pemadaman bergilir ini akan berlangsung.

"Belum bisa saya tentukan sampai kapan.saat ini kami masih bongkar mesin.Spareparnya kita pesan dari Tanjung Pinang," ungkapnya lagi.

Jadwal pemadaman yang di lakukan PLN Dabo nantinya tidak menyeluruh dan melihat kondisi di lapangan. "Rencanaya 3:1 yakni, tiga hari hidup dan satu hari mati.Itu di luar gangguan pembangkit dan jaringan," ungkapnya.

Pihak PLN juga meminta masyarakat memahami kondisi saaat ini,Kami harap masyarakat mengerti dan minta maaf juga atas ketidak nyamanan ini,jelasnya.(jfr)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

JALAN RUSAK — Pengguna roda dua terlihat berhati-hati menuruni jalan Bukit Bayi yang kondisi yang kondisinya rusak parah. Akibat kerikil aspal yang lepas oleh arus air yang mengalir dari parit pinggir jalan tidak berfungsi, Rabu (23/10).

LINGGA (HK) — Kondisi jalan utama Desa Musai-Limbung saat ini semakin rusak dan membahayakan pengendara. Lepasan aspal dan kerikil di beberapa titik pendakian sangat kendaraan, terutama roda dua.

Pantauan di lapangan, jalan dari perbatasan Desa Musai dengan Desa Bukit Langkap terlihat banyak yang aspalnya lepas, serta

LINGGA (HK) — Sebanyak 132 orang kader Posyandu di Kecamatan Singkep, yang merupakan perwakilan dari 33 Posyandu mendapakan pelatihan pendataan Filariasis (penyakit kaki gajah).

"Satu Posyandu kita minta mengirimkan empat orang kader, yang nantinya melakukan pendataan di wilayah masing-masing," kata Kasi Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Lingga Rahadi, di sela-sela pelatihan di Hotel Prima Inn, Dabo, Rabu (23/10).

Dikatakan, pelatihan kader Posyandu ini tidak hanya dilakukan di Keca-

matan Singkep, tapi tujuh kecamatan lainnya. Kecamatan Lingga, Kecamatan Senayang, Kecamatan Lingga Utara, Kecamatan Singkep Barat dan Kecamatan selayar adalah tempat pelatihan kader Posyandu untuk pendataan masyarakat untuk diberikan obat Filiarisasi.

"Dalam pelatihan ini para kader diberi pengetahuan tentang penyakit Filariasis untuk selanjutnya memberikan sosialisasi kepada masyarakat saat melakukan pendataan," ucapnya.

Pelatihan dilakukan untuk mendapatkan data

di Pendakian Bukit Bayi, itu kerikil bekas aspal banyak. Pendakain curam, tadi ada pengguna jalan roda dua, sempat tumbang di jalan tersebut," tuturnya, Rabu (23/10).

Dilanjutkannya, bukan hanya di pendakian tersebut, di beberapa pendakian jalan yang lain juga terdapat hal yang sama. Serta, bahu jalan dan aliran airnya tidak berfungsi, sehingga setiap kali hujan, maka air banyak men-

galir di badan jalan.

Selaku warga, Is berharap kepada pemerintah, agar memperhatikan kondisi jalan tersebut. Karena kawasan tersebut merupakan jalur yang cukup ramai bagi warga di Lingga Timur dengan ibu Kota Kabupaten.

"Kita harap pemerintah perhatikan jalan tersebut, agar kita tidak was-was lagi melintas di jalan ini," terangnya. (put)

TMMD Gesa Penyelesaian Lapangan Futsal M Saleh LINGGA (HK) — Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Keton terus menggesa penyelesaian Lapangan Futsal Muham-

132 Kader Posyandu Ikuti Pelatihan Antisipasi Penyakit Kaki Gajah

terdapat lubang-lubang kecil di pinggir jalan. Bukan hanya itu, bahu jalan juga ditumbuhi semak belukar di beberapa kelokan jalan.

Sehingga kondisi ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan jika tidak hatihati melintas di jalur tersebut.Serta, diperkirakan panjang jalan tersebut lebih kurang 20 km.

Salah seorang warga Daik Is, dan juga pengguna jalan, yang sering melintas di kawasan tersebut menuturkan kondisi jalan tersebut cukup memprihatinkan.

"Apalagi lepasan aspal

yang real berapa warga yang wajib diberikan obat anti filariasis, yakni yang berumur 2-75 tahun. "Pemberian obat secara resmi akan dilakukan pada 12 Nopember 2013, bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional," ucapnya.

Pemberian obat anti filariasis di Kabupaten Lingga yang direncanakan pada 12 Nopember 2013, ini lebih cepat dari target yang ditetapkan pemerintah pusat, yaitu, pada Tahun 2014.

"Masyarakat juga diharapkan dapat memberikan data yang akurat tentang kondisi keluarganya, saat pendataan dilakukan kader Posyandu, nantinya," imbuhnya. (jfr)

mad Saleh. Pasalnya, selain sasaran pokok, TMMD juga berikan sasaran tambahan.

Dandim 03015 Bintan Letkol Inf Andi Asmara Dewa, mengatakan pelaksanaan TMMD di Desa Keton, selain membangun dan mengerjakan pelaksanaan sasaran pokok yakni pengerjaan pelebaran jalan 1,5 m. Serta, pemasangan batu miring di jalan tersebut sepanjang 600 m dan pembangunan sarana tambahan.

"Permintaan masyarakat lapangan futsal, musholla, penimbunan areal belakang mesjid, pengecatan gedung SD dan pos kesehatan," ungkapnya.

Dikatakannya, saat ini yang masih berjalan dan terus digesa adalah pembangunannya lapangan futsal Muhammad Shaleh dan pembangunan musholla. Serta di hari ke 21 pelaksanaan TMMD, kondisi lapangan tersebut sudah selesai 50 persen.

Walau diterpa cuaca, lanjut Andi, anggota yang bekerja melaksanakan pembangunan tetap semangat dan kompak dengan masyarakat

DANDIM 0315, Letkol Inf Andi Asmara Dewa, didampingi Kades Keton M Rais, saat mengawasi langsung pelaksanaan pengerjaan Lapangan Futsal Muhammad Saleh yang masuk program tambahan TMMD, Rabu (23/10.

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

dalam pengerjaanya.

"Sebelum hari terakhir pelaksanaan TMMD kita optimis selesai. Lapangan ini nanti bisa untuk futsal maupun untuk volly dan takraw, " ungkapnya.

Ditambahkan Andi, sampai saat ini, selain pembangunan fisik, TMMD juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat Keton secara non fisik, yakni penyuluhan tentang bela negara, penyuluhan hukum, penyuluhan perikanan, penyuluhan

perkebunan, serta penyuluhan kesehatan dan KB. Disampaikannya, dengan keberadaan TMMD di Keton ini, kita membantu masyarakat yang kesulitan, serta TNI dengan masyarakat dan rakyat, maka TNI akan kuat, seperti orang tua dan anak, tetap saya hormati.

Sementara, Kepala Desa Keton, M Rais mengatakan, selama TMMD yang sampai 21 hari Desa Keton disulap oleh TNI, sehingga Keton tidak lagi menjadi desa ku-

muh dan tertinggal.

"TNI sangat mendukung sekali. Bahkan kerja siang dan malam. Keton bakalan tidak tertinggal lagi, karena sangat komplek apa yang dibangun," terangnya.

Bukan hanya itu, M Rais juga mengatakan dalam beberapa tahun belakangan Keton minim pembangunan infrastruktur, namun sejak adanya TMMD, Keton telah berbenah untuk lebih maju di Kecamatan Lingga Timur, terangnya. (put)

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

Natuna

Kamis, 24 Oktober 2013

13

Harga Kopra Tidak Stabil Warga Mengeluh RANAI (HK) — Hasil penjualan kopra diperoleh warga hanya mencukupi kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak-anak.

Hal ini disebabkan harga kopra murah dan jumlah penjualan terbatas serta biaya pengiriman terbilang mahal.

Fathurrahman Liputan Natuna Norbiah (30), warga RT 07 RW 02 Desa Ceruk, Kecamatan Bunguran Timur Laut yang memulai usaha Kelapa Kering sejak tiga tahun terakhir ini. Belakangan ini hanya keluarganya yang mengusahakan kelapa kering untuk dijual sementara warga lain telah menghentikan usaha kelapa kering.

Pada tahun 2009 lalu, banyak masyarakat Desa Ceruk yang menjadikan kopra sebagai mata pencaharian karena harga dari kopra saat itu selain cukup untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari juga bisa disihkan untuk menabung.

Tapi saat ini harga kopra sangat jauh menurun, tahun 2009 harga kopra per 100 kg berkisar antara Rp180 Ribu, tapi sekarang per 100 kg hanya Rp140 Ribu, Makanya banyak masyarakat yang tidak lagi menjual Kopra,” ujar Norbiah.

Sesuai keterangan masyarakat Desa Ceruk sejak tahun 2011 sampai dengan tahun 2013 harga kopra selalu menurun, oleh sebab itulah masyarakat tidak mampu bertahan dan men-

cari pekerjaan lain untuk mencukupi kebutuhan hidup.

Norbiah saat di temui koran ini bersama suaminya Rozali mengatakan, saat sekarang uang yang didapatkan hanya cukup untuk makan dan minum saja, dan hanya sedikit sisa uang untuk membantu biaya sekolah anak-anaknya.

Oleh karena itu Norbiah mengharapkan ada peran pemerintah dalam melihat, dan memberikan sedikit perhatian untuk masyarakat agar harga kopra dapat stabil dan bisa mensejahterakan masyarakat.

Kopra dari Ceruk biasanya dikirim ke Pontianak dengan menggunakan pompong, kopra asal Desa Ceruk natuna terkenal dengan daging buahnya yang sangat tebal, karena harga yang tidak stabil menyebabkan banyak masyarakat yang beralih profesi.

“Bagaimana masyarakat mampu bertahan, semua biaya menjadi bengkak, terlebih lagi biaya pengangkutan kapal. Karena di desa saat ini cuma kami penghasil kelapa kering, mau tidak mau kami tetap menjual walaupun tidak sesuai dengan tenaga yang kami keluarkan,” ujar Rozali di kebunnya.***

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

MEMBUAT KOPRA — Norbiah, pengusaha kopra di Desa Ceruk, Kecamatan Bunguran Timur Laut membelah kelapa kering untuk membuat kopra sebelum dijual. Belakangan hanya keluarganya yang masih tekun mengusahakan kopra meksi harga terus menurun.

Base Camp Migas Bisa Di Natuna RANAI (HK) — Base Camp perusahaan-perusahaan migas yang beroperasi di wilayah Natuna pasti bisa berpindah ke Natuna, Sebab selain orperasi perusahaan di sana, daerah ini sangat siap menjadi lokasi Base Camp Perusahaan tersebut.

“Base Camp pasti bisa berpindah ke Natuna, sebab kita sudah memiliki banyak kesiapan,” kata Ketua DPRD Natuna Hadi Candra.

Candra menuturkan, dulu base camp logistic perusahaan–perusahaan migas itu semuanya berada di Natuna baik perusahaan yang melakukan eksplorasi maupun perusahaan yang sudah produksi. Kemudian base

camp tersebut pindah ke Anamabs yang dulunya juga merupakan wilayah Kabupaten Natuna dan sekarang sudah dimekarkan menjadi kabupaten baru.

Ini artinya Natuna merupakan daerah yang memiliki pengalaman untuk menjadi pusat logistic dan administarasi usaha migas yang berskala besar.

“Siapa bilang tidak bisa, tidak ada yang tidak bisa, apalagi perpindahan base camp itu tinggal nunggu waktu saja,” ujar Candra.

Hadi Candra mengaku, pihaknya bersama Pemkab Natuna, telah mempersiapkan segala sesuatunya dari sekarang. Diantaranya mem-

persiapkan Perusahaan Daerah (Perusda) untuk mengelola anggaran 10 persen hasil produksi, diluar Dana Bagi Hasil (DBH) yang telah ditetapkan dalam undang-undang, dan baru direalisasikan tahun 2013 ini.

“Mulai tahun ini akan diterapkan oleh pemerintah pusat undang-undang tentang pemberian 10 persen dari hasil produksi buat Natuna. Nah nantinya biar yang kelola Perusda. Kita cukup melakukan pengawasan yang ketat. Ke depan Perusda disiapkan sebagai penunjang kebutuhan logistik bagi kegiatan-kegiatan anjungan produksi ataupun pengeboran lepas pantai. Itukan bisa

jadi pemasukan buat daerah, “ terangnya.

Menurut Hadi Candra, jika basecamp terealisasi ditempatkan di Natuna, diwacanakan penempatan basecame akan di bangun di Pelabuhan Teluk Buton.

Sebagai penunjang ekplorasi minyak dan gas, basecamp tersebut dilengkapi dengan pelabuhan, pergudangan dan sarana penginapan. Base Camp ini dibawah pengelolaan Dirjen Migas dan Conoco Phillips Indonesia. Saat ini basecamp yang ada di Kabupaten Anambas digunakan oleh Conoco Phillips Indonesia, Premier dan Star Energy. (cw61)

Aina Sudah Terbiasa Hidup Susah FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

SEKDAKAB Natuna, Syamsurizon tampak akrab dengan para jamaah haji pada acara penyambutan jamaah haji di Masjid Agung Natuna.

Jamaah Haji Natuna DisambutDengan Rasa Haru RANAI (HK) — Kedatangan jamaah haji asal Natuna disambut haru seluruh kerabat keluarga yang telah lama menanti mereka seperti terlihat di Bandara Ranai, Rabu (23/10).

Secara seremonial, jamaah haji Natuna disambut Pemerintah Kabupaten Natuna diwakili Sekdakab, Syamsurizon di Masjid Agung.

Bupati Ilyas Sabli dalam sambutan yang disampaikan Syamsurizon mengatakan, pemerintah dan masyarakat serta jamaah haji itu sendiri patut bersyukur, karena semua jamaah haji asal Natuna yang berjumlah 42 orang itu tiba di tanah air dengan selamat dan dalam kondisi sehat walafiat.

Ia mengatakan, tugas pemerintah dan masyarakat mendoakan mereka untuk mendapatkan haji yang mabrur dan tugas jamaah haji tersebut mendoakan masyarakat

agar yang belum dapat menunaikan ibadah haji agar segera dapat menunaikannya.

“Kami pemerintah Kabupaten Natuna bersyukur sekali atas keselamatan jamaah haji kita. Beliaubeliau ini datang dengan selamat dan dalam kondisi sehat walafiat, kini mari kita sama-sama doakan mereka agar haji mereka diterima oleh Allah sehingga mendapatkan haji yang mabrur,” katanya di Masjid Agung Natuna Rabu (23/10).

Sementara para penyambut dari pihak keluarga tampak sangat antusias sekali menunggu kedatangan keluarga mereka meski sampai berjamjam lamanya. Dan setibanya jamaah haji ini tidak sedikit di antara para penyambut meneteskan air mata karena haru dan senang akan kedatangan keluarga mereka.

Guyuran hujan yang

berlangsung hingga berjam-jam pun tidak membuat para penyambut jamaah haji ini surut. Mereka rela kena air hujan saking senangnya dengan kedatangan keluarga mereka dari menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah.

Pada pelaksanaan penyambutan ini, polres Natuna juga mengerahkan sejumlah personiol polisi untuk mengamankan jalannya penyambutan serta kedatangan jamaah haji tersebut.

Kepulangan jamaah haji asal Natuna ini sedikit mengalami keterlambatan, sebab menurut jadwal, mereka tiba di Bandara Ranai pada pukul 10. 30 WIB namun diundur sampai pukul 13.30 WIB karena menurut informasi pesawat yang ditumpangi mereka dari Batam sempat balik ke Batam disebabkan kondisi cuaca yang kurang bersahabat. (cw61)

RANAI (HK) — Aina (56) warga Desa, Sepempang Kecamatan Bunguran Timur mengaku sudah sangat terbiasa hidup susah.

Aina menuturkan, setiap sore hari sekitar pukul 16.00 WIB, dengan selembar plastik ia menyisiri tepian Pantai Desa Sepempang, mencari sejumput Puyong laut ang biasa disebut siput laut. Puyong ini merupakan hewan laut yang sejenis dengan siput. Puyong inilah yang saban hari dipergunakan sebagai lauk makan oleh Aina yang dicampur dengan sayur – sayuran apa adanya.

Aina mengaku, hari-harinya terus dijalaninya dengan berpuasa dengan tujuan beribadah dan mengirit pengeluarannya.

Hidupnya dirasakan lebih berat setelah suaminya meninggal dunia 10 tahun lalu karena mengidap penyakit dan ia tidak mampu membiayayai pengecekan suaminya ke Puskesas atau RSUD Natuna.

Sementara itu anaknya yang menikah dengan pemuda Pontianak sampai hari ini tidak pernah kembali lagi.

Sambil mencari puyong di pinggir pantai dan menundukkan kepala, Aina mengatakan kalau dirinya hidup di Desa Sepempang hanya sebatang kara, keluarganya yang lain banyak yang berasal dari Tanjung-

pinang, karena selama ini merantau di Natuna ikut suami maka saat ini Aina tidak bisa menghubungi keluarga yang lain.

“Ya beginilah hidup saye, kalau ade puyong di laut saye rebus, makan dengan sayur yang ade saje, ntah itu pucuk ubi atau lade rawit, laki dah mati, anak menikah dan tak pernah balik kerumah lagi, saye masih punye tenage untuk menghidupi badan ini,” ujar Aina.

Aina kini tinggal sendirian bahkan ia mengaku ti-

dak memiliki keluarga sama sekali di Desa Sepempang atau sebatangkara. Memang ia masih punya keluarga tapi jauh di Pontianak dan Tanjungpinang. Tapi hingga saat ini ia tidak tahu dimana dan bagaimana kabar mereka sebab ia tidak bisa menghubungi keluarganya.

Dan anehnya, Aina yang bertempat tinggal di Desa Sepempang yang notabene sangat berdekatan dengan kota Ranai mengaku tidak mengetahui kota Ranai seperti apa, bahkan ia menga-

ku tidak berani ke Kota Ranai karena ia takut tersesat.

“Saya sebetulnya masih ada keluarga tapi jauh di sana, ada di Tanjung Pinang dan Pontianak. Dan saya tidak berani ke Ranai bang, takut nanti tersesat,”pungkasnya.

Dalam keseharinnya, Aina bekerja sebagai buruh batu bata yang mendapatkan penghasilan Rp 20 ribu sehari. Dengan bekal penghasilannya inilah ia berjuang menjalani hidupnya dalam kesendirian. (cw61)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

AINA sedang mencari Puyong di pinggioran pantai Desa Sepempang.

Editor: Niko, Layouter: Syahril

CMYK

Kamis, 24 Oktober 2013

CMYK

14

KPU Tetapkan DPT 4 November JAKARTA (HK) — Komisi Pemilihan Umum akhirnya menunda pelaksanaan rekapitulasi penetapan daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2014 yang seharusnya ditetapkan Rabu, (23/10).

“Kami akan menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu, menyelesaikan yang kurang karena ada yang sudah akurat ada yang belum. Kami masih diberi kesempatan dua minggu untuk pencermatan kembali,” kata Ketua KPU RI Husni Kamil Manik dalam rapat terbuka rekapitulasi DPT di Jakarta.

Dalam rapat terbuka yang juga dihadiri oleh perwakilan parpol peserta Pemilu 2014, KPU mendapatkan banyak desakan untuk melakukan penundaan karena dinilai masih ada data-data tidak valid, seperti kegandaan pemilih, tidak terdaftarnya pemi-

lih, bahkan pemilih siluman.

Selama dua pekan penundaan tersebut, KPU mengaku akan kembali melakukan penyandingan data dengan para pihak yang mempunyai data banding dengan data KPU. Para pihak tersebut antara lain parpol-parpol yang juga mengaku memiliki data yang masih belum valid dibandingkan dengan data KPU. “Kebanyakan masalahnya adalah keterangan data nihil atau variabel datanya kosong. Itu menjadi masalah walaupun sebenarnya secara faktual orangnya

ada,” kata Husni.

Di tempat yang sama, Ketua Badan Pengawas Pemilu Muhammad merekomendasikan pengunduran rekapitulasi dan penetapan DPT nasional untuk Pemilu 2014, karena masih ditemukan banyak masalah pada nomor induk kependudukan (NIK).

“Dari hasil pencermatan kami di provinsi, hampir semua bermasalah nomor induk kependudukan (NIK) dan ini berpotensi pemilih fiktif.

Oleh karena itu, kami meminta KPU melakukan pencermatan ulang terhadap DPT selambat-lambatnya 4 November,” kata Muhammad.

Dia mengatakan telah terjadi perubahan angka daftar pemilih yang cukup siginifikan sejak dari data daftar penduduk potensial pemilih pemilu (DP4), daftar pemilih sementara (DPS), DPS hasil perbaikan, hingga ke DPT. (rol)

Demokrat, Hanura-Gerindra Rebutan Posisi Ketiga JAKARTA (HK) — Indonesia Research Centre (IRC) telah menjalankan survei Pemilu 2014 di seluruh provinsi di Indonesia. Responden dipilih secara acak sistematik bertingkat (multistage random). Data terkumpul dari survei tatap muka menggunakan kuesioner yang dijalankan pada (25/10) lalu, saat ini sedang dalam tahap pengolahan.

Pada survei ini, ambang kesalahan (Margin of Error/ MoE) diperkirakan kurang lebih 0,77 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Ber-

dasarkan temuan dari IRC, elektabilitas PDI Perjuangan (PDIP) menduduki peringkat teratas dengan 19,6 persen.

Sementara peringkat kedua ditempati Partai Golkar dengan elektabilitas 16,2 persen. Kedua partai lama ini nampaknya saling bersaing cukup ketat guna menarik lebih banyak simpati pemilih.

“Di samping itu posisi ketiga menjadi posisi panas.

Karena di dalamnya terjadi persaingan sengit di antara tiga partai politik, yakni Demokrat (7.8 persen), Hanu-

ra (7.2 persen) dan Gerindra yang memperoleh elektabilitas sekitar 7 persen,” ujar peneliti IRC Yunita Mandolang, Jakarta, Selasa (22/10).

Kondisi sama juga terjadi di peringkat ke empat. Yang menjadi ajang rebutan antara Partai Nasdem, PKS dan PKB. Perlu diketahui, survei ini mengambil sebanyak 4.900 responden atau sekitar 30 persen dari total responden yang ada. Survei dilakukan pada 22 area survei yang tersebar di sebagian pulau Jawa, Bali dan Sumatera. (mdk)

DPR Setujui Anggaran KPU Rp15,4 T JAKARTA (HK) — Komisi II DPR akhirnya menyetujui alokasi anggaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk 2014 sebesar Rp 15,41 triliun. Alokasi anggaran tersebut disetujui setelah dalam dua rapat sebelumnya mendapat penolakan.

“Terhadap pagu anggaran KPU tahun 2014 sebesar 15.410.408.218.000, Komisi II DPR menyetujuinya untuk ditetapkan sebagai alokasi anggaran KPU tahun 2014,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Arif Wibowo membacakan kesimpulan

NET

TAK SERANG PD — Pengurus Pusat Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Ma'mun Murod Al Barbasy memberi keterangan pers, Selasa (23/10) bahwa pihaknya tidak pernah menyerang Partai Demokrat (PD). Hal itu disampaikan karena PPI dituding telah menyerang PD.

Rapat Dengar Pendapat Komisi II DPR dengan KPU dan Badan Pengawas Pemilu, Selasa (22/10) malam.

Arif mengatakan, Komisi II menyetujui untuk memenuhi anggaran KPU 2014 untuk menutupi kekurangan pembayaran uang kehormatan ketua dan anggota KPU, KPU provinsi, KPU kabupaten/ kota sebesar Rp 50 miliar.

Alokasinya, dari anggaran tahapan pemilu 2014 ke anggaran rutin KPU 2014.

“Juga terhadap pengadaan kendaraan operasional di KPU, KPU provinsi, dan KPU kabupaten/kota sebesar Rp 294,488 miliar,” ujarnya.

Komisi II DPR juga menyetujui usulan penambahan anggaran KPU sebesar Rp 1.275.583.013.000. Selanjutnya, menugaskan kepada Badan Ang-

garan Komisi II DPR untuk memperjuangkannya dalam pembahasan di Banggar DPR. Jika disetujui, maka total anggaran KPU nantinya menjadi sebesar Rp 16,6 triliun Komisi II DPR juga menyetujui pagu anggaran Bawaslu untuk 2014 sebesar Rp 3.261.857.100.000. Usulan tambahan anggaran Bawaslu sebesar Rp 1,629 triliun akan diperjuangkan dalam Rapat Banggar. Jika disetujui, maka total anggaran Bawaslu menjadi Rp 4,8 triliun.

Penambahan anggaran tersebut akan dialokasikan untuk memenuhi masa tugas PPL masa tugas empat bulan sebesar Rp 757.559.400.000 dan untuk pembentukan mitra PPL sebanyak dua orang per TPS di 562.078 TPS sebesar 871.606.411.000.(rol)

PKS Batam Optimistis Raih Tiga Besar BATAM (HK) — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap optimistis meraih tiga besar suara terbanyak dalam Pemilu 2014, kendati tengah disorot terkait dugaan korupsi impor daging sapi.

“PKS masih optimis dan harus optimis bahwa target tiga besar tidak berubah,” kata Ketua Dewan Pengurus Daerah PKS Kota Batam Taufik Hermawan di Batam, Selasa.

Menurut dia, dugaan korupsi tidak akan mempengaruhi elektabilitas partainya. Karena dari beberapa tudingan penyimpangan yang ditujukan kepada kader PKS, banyak yang tidak terbukti.

“Saya minta data wartawan, dari tiga periode, adakah anggota legislatif PKS atau menteri asal PKS yang masuk penjara karena korupsi,” katanya.

Memang, ada dua orang yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu anggota DPR RI Misbakun dan Wakil Wali Kota Bogor. Namun, kata dia bercerita, keduanya ditetapkan bebaskan murni dalam persidangan di Mahkamah Agung.

Untuk menggalang suara, PKS memiliki tiga strategi yang dianggap ampuh, yaitu figur calon anggota legislatif yang baik, manuver massif dan jaringan yang kuat.

Menurut Taufik, Pemilu 2014 adalah PR besar bagi seluruh partai, bukan hanya Partai Islam, terlebih PKS. Ia mengakui perolehan suara partai-partai Islam terus mengalami penurunan dalam tiga kali Pemilu yaitu pada pemilu 1955 sebanyak 43 persen, Pemilu 1999 sebanyak 38 persen persen, Pemilu 2004 sebanyak 38 persen, dan Pemilu 2009 sebanyak 34 persen.

Ia mengatakan ada beberapa hal yang menyebabkan pengurangan kepercayaan kepada partai Islam yaitu jargon “Islam Yes Partai Islam No dan yaitu harapan yang terlalu tinggi namun

CMYK

tidak diimbangi realita.

“Karena simbol Islam yang disematkan masyarakat ibarat baju putih kena noda yang sedikit saja akan terang benderang, namun baju kuning, biru, merah kena bercak gak kelihatan,” katanya.

Namun, berkurangnya rasa percaya masyarakat tidak hanya terjadi pada partai Islam. Menurut dia, penurunan terjadi di seluruh partai.

“Hasil tiga pemilu jadi catatan, Pemilu 1999 PDIP menang 34 persen, Pemilu 2004 Golkar menang dengan 21,58 persen, dan Pemilu 2009 Demokrat unggul dengan 20,8 persen. Padahal mereka punya presiden,” kata dia. (ant)

Editor : R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar

Pendidikan

Kamis, 24 Oktober 2013

Jadwal Tubuh Membuang Racun TAHUKAH Anda bahwa pada waktu-waktu tertentu, sistem tubuh kita membuang racun didalamnya. Bila kita mengenali jadwalnya, kita dapat memaksimalkan pembuangan racun tersebut. Misalnya tidur terlalu malam atau bangun terlalu siang, bisa mengacaukan proses pembuangan zat-zat tidak berguna, selain itu, dari tengah malam

hingga pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah. Sebab itu, tidurlah yang nyenyak dan jangan begadang. Nih, jadwal tubuh membuang racun: Pada jam 21.00 – 23.00 malam hari adalah waktu pembuangan zat-zat yang tidak berguna/beracun (detoxin) di bagian sistem antibodi

(kelenjar getah bening). Selama durasi waktu ini, kita harus dalam suasana tenang atau mendengarkan musik. jangan sibuk bekerja di waktu-waktu ini. Jam 23.00 – 01.00 dinihari terjadi proses detoxin dibagian hati yang berlangsung dalam kondisi tidur pulas.

Sedangkan jam 01.00 – 03.00 dini hari proses detoxin dibagian empedu, juga ber-

langsung dalam kondisi tidur.

Selanjutnya jam 03.00 – 05.00 dini hari terjadi detoxin dibagian paru-paru, sebab itu akan terjadi batuk selama durasi waktu ini. Karena proses pembersihan (detoxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak perlu minum obat batuk agar tidak merintangi proses pembuangan kotoran.

15

Tepat pagi pukul 05.00 – 07.00 detoxin dibagian usus besar, harus buang air, jangan ditahan-tahan! Dan pukul 07.00 – 09.00 pagi : waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, jadi harus makan pagi/sarapan. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pukul 06.30. Makan pagi sebelum pukul 07.30 sangat baik untuk kesehatan. Coba buktikan. (education)

Lima Ekskul Andalan Prestasi SMPN 12 Batam Semakin Diperhitungkan BATAM (HK) — Prestasi diraih para pelajar SMPN 12 Batam cukup diperhitungkan, baik dari bidang akademik maupun non akademik. Malah sekolah yang dikepalai Drs Sargono ini, setiap kali iven pendidikan di gelar selalu meraih juara. juga. Karena yang kami turunkan itu kelas I . Tapi tahu-tahunya harus berhadTerutama untuk enam ekst- apan dengan lawan dari serakurikuler (ekskul) bidang kolah lain yang merupakan olahraga, yakni sepak bola, tak- kelas III, maka kalah," ujar raw, bola voli, catur, bulutang- Edison Waka Kesis waa n kis, dan tenis meja.

SMPN 12 Batam keKeenam ekskul pada Ha lu an Kep r i, ini menjadi ungRabu (23/10). gulan karena meSelama ini prestasi miliki bibit-bibit dari keenam cabang yang handal. Seolahraga ini, telah meperti baru-baru ngukir prestasi hingga ini, Tim Sep a k tingkat nasional. SeTakraw SMPN 12 perti bulu tangkis setiBatam berhasil ap kejurnas selalu meEdison meraih jua ra II wakili Provinsi Kepri di p a d a t i n g k a t a j a n g nasional.

W a l i Bahkan kata kota Cup Edison, ada 2 0 1 3 . juga siswa da"Seharri SMPN 12 u s n y a Batam matim se suk dalam pak takclub melalui raw k pembinaan Ferry Hamdani yang diasraami me raih juamakan. ra I, kalau bertanding keEdison juga menjelaskan, marin itu melawan kelas I bahwa kegiatan ekskul ini di-

Arment Aditya

Liputan Batam

terapkan di sekolah dalam upaya pendongkrak kreativitas dan penyaluran bakat siswa. Maka dari itu, kata dia sekolah memberlakukan ekskul berupa kegiatan olahraga.

Malah ekskul ini diwajibkan bagi siswa untuk mengikutinya, terutama kegiatan Pramuka dan PMR serta pengajian untuk melatih siswa dalam kecerdasan emosional.

"Ya tujuannya anak didik tidak hanya cerdas kompetensinya saja, tapi juga emosionalnya. Sehingga, tujuan pendidikan nasional menjadikan manusia Indonesia seutuhnya terwujud. Hal ini merupakan visi dan misi sekolah kami," jelas Edison lagi.

Sementara untuk Tim Sepak Takraw yang telah berhasil meraih juara II di Walikota Cup 2013 ini diantaranya, M Fitrah, Feri Irawan, Hamdani Toguan, Gilang dan Juan. Mereka merupakan atlet sepak takraw yang cukup berbakat, karena telah dibina sejak masih di bangku SD. Seperti halnya Feri dan Hamdani, ketika masih di SD mereka merupakan lawan main. Namun sekarang sudah menyatu menjadi satu Tim Sepak Takraw andalan SMPN 12 Batam.

"Saya dulu ketika di SDN 04 Batam Kota, malah

SUCI/HALUAN KEPRI

GEDUNG SDN 012 Sagulung yang masih kekurangan 10 lokal kelas.

Belajar Hanya 2,5 Jam PBM di SDN 012 Sagulung BATAM (HK) — Proses belajar mengajar (PBM) diterapkan di SDN 012 cukup singkat hanya dijalani siswanya 2,5 jam. Baik untuk kelas I maupun kelas II. Hal ini disebabkan karena sekolah tersebut masih kekurangan 10 lokal. Saat ini lokal tersedia hanya 11 lokal saja tak sebanding dengan jumlah siswa yang dimiliki.

Kepala Sekolah SDN 012 Sagulung, Imam pihaknya mengakui bahwa sistem

double shift yang diterapkan pada kelas I dan kelas II itu tidak efektif. Namun dikarenakan lokal yang tersedia terbatas, terpaksa menggunakan model tersebut. Meski ia menyadari pola double shit ini pada penerapan Kurikulum 2013 itu tidak diperbolehkan."Habis hanya cara ini yang bisa kita lakukan menyiasati kekurangan lokal ini," ujarnya kepada Haluan Kepri, Rabu (23/10).

Sementara proses PBM

untuk kelas I berlangsung mulai pukul 7.30 WIB dan berakhir hingga pukul 10.00 WIB. Begitu pula untuk 2 hingga kelas 3 Proses pembelajaran yang berlangsung hanya 2 jam setengah "Kalau proses pembelajaran kelas I cuma 2 jam setengah saja, dan ketika kelas I pulang maka dilanjutkan dengan kelas II yang PBM-nya dimulau pukul 10.30 WIB dan berakhir sampai pukul 12.30 WIB. Jadi PBM hanya 2 jam setengah saja," jelasnya.

IST

EKSKUL OLAHRAGA — Siswa SD sedang mengikuti kegiatan ekskul olahraga tenis meja, beberapa waktu lalu. Saat ini sekolah semakin menggiatkan ekskul olahraga ini dalam upaya mencari bibit yang berbakat dibidang olahraga.

lawan Hamdani ketika itu dia di SDN 07 Batam Kota.

Sekarang kami jadi satu tim," ujar Feri sambil diamini Hamdani.

Beda dengan kelas, 5 dan 6 belajar dilakukan secara normal yang dimulai sejak pukul 7.30 WIB dan berakhir hingga pukul 12.30 WIB. "Untuk kelas 5 dan kelas 6 ini kita hanya memiliki 3 lokal saja. Kelas ini belajar normal selama 5 jam," katanya.

Sementara untuk kelas 3 dan Kelas 4 di SDN 012 Sagulung masih menggunakan shift siang yang masuk pada pukul 13.00 WIB berakhir 17.00 WIB. "Kelas 3 dan kelas 4 ini hanya belajar selama 4 jam. Jadi memang kalau belajar pada siang hari ini, tidak efektif karena keterbatasan waktu. Meski demikian anak didik dan tenaga didik tidak merasa terkendala mereka tetap semangat mengikuti pelajaran dengan tenang," paparnya.

Terkait sistem perhitungan jam belajar belajar dalam kelas, kata Imam, sekolahnya untuk 1 jam itu hanya dilalui selama 35 menit, dan ketika proses pembelajaran berlangsung sekitar 5 jam itu bila dihitung hanya 175 menit. Meskipun demikian sekolah ini dalam menyelesaikan pelajaran terutama untuk Kurikulum 2013 dalam satu tema materi hanya membutuhkan waktu 3 bulan saja. (cw75)

Baik Feri maupun Hamdani punya ambisi besar pada O2SN 2014 mendatang harus bisa meraih juara nasional bisa mewakili Pr-

ovinsi Kepri diajang lomba sepak takraw. "Masuk Tim Sepak Takraw ini tidak mudah dilakukan melalui seleksi, meski cukup banyak

Langganan Pewakilan Sekolah BATAM (HK) — Hampir setiap iven diikuti SMPN 27 Batam, Sry Rahayu Ningsih selalu terpilih mewakili sekolah baik skala kecamatan, kota maupun p r o vinsi.

wajar bila Sry menjadi langganan perwakilan sekolah, karena prestasi yang ditunjukan dirinya cukup bagus, yakni selalu meraih juara kelas terus.

"Selama saya sekolah baik SD maupun SMP sekarang selalu mendapatkan juara 1," ujarnya kepada Haluan Kepri usai mengikuti ujian tengah semester di sekolahnya, Rabu (23/10).

Cewek kelahiran Batam, 28 Desember 1998 ini, saat ini duduk di bangku kelas IX.1.

Ia merupakan siswa terbaik yang masuk kelas unggulan karena nilai-nilai mata pelaja-

siswa yang masuk ekskul sepak takraw, tapi kami berlima yang menjadi Tim intinya," kata Feri dan Hamdani saling bersahutan. ***

Sry Rahayu Ningsih Siswi SMPN 27 Batam rannya cukup bagus yang rata-rata diatas 8.

"Saya dari pertama masuk sekolah selalu duduk di kelas unggulan, karena yang bisa duduk di kelas unggulan itu adalah hanya siswa yang terpilih saja," katanya dengan bangga.

Sry merupakan anak pertama dari dua saudara.

Ia berkeinginan melanjutkan sekolah ke SMAN 1 Batam, karena dinilainya sekolah tersebut merupakan sekolah favorit di Batam. "Siapa yang tak ingin masuk SMAN 1 Batam, karena merupakan sekolah berkualitas dalam proses pembelajaran siswanya saling bersaing," jelasnya.

Sry bercita-cita ingin jadi dokter anak, karena ia menyukai anak-anak. Apalagi prosfek kedepannya cukup bagus, dan merupakan pekerjaan mulia membantu orang banyak. Untuk itu ia merasa optimis citacitanya itu dapat ia wujudkan. (cw75)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment , Layout: Mulia Aditya

CMYK

16

Kamis, 24 Oktober 2013

Dispora Tpi Seleksi POPDA 2013

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

TANJUNGPINANG (HK) — Dalam rangka untuk mempersiapkan diri mengikuti Pekan Olahraga Daerah (POPDA) Tingkat Provinsi Kepri yang akan diselenggarakan di Kabupaten Bintan Juli 2014 mendatang, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tanjungpinang menyelenggarakan seleksi POPDA untuk tingkat Tanjungpinang. Kegiatan seleksi tersebut diikuti sebanyak 720 pelajar, mu-

SELEKSI POPDA cabang olahraga sepak takraw di Lapangan Pamedan Ahmad Yani Tanjungpinang.

KETUA Panitia Seleksi POPDA Zamanes berbincang dengan tim seleksi renang.

lai dari tingkat SD, SLTP hingga SLTA se-Kota Tanjungpinang, yang diselenggarakan mulai tanggal 3 hingga 7 September 2013.

Cabang olahraga yang diseleksikan antara lain cabang olahraga sepak bola dan atletik yang dilaksanakan di Lapangan Sulaiman Abdullah Tanjungpinang, cabang olahraga volly ball di GOR Kaca Puri, seleksi cabang olahraga bulu tangkis dan tenis meja di GOR

Anjung Cahaya, cabang olahraga renang di Kolam Renang Dendang Ria, cabang olahraga sepak takraw di Lapangan Pamedan, silat di Aula SMKN 1 Tanjungpinang dan olahraga tenis di Lapangan Sulaiman Abdullah dan Engku Putri, serta olahraga basket di GOR Teladan Tanjungpinang.

Dari 720 pelajar yang mengikuti seleksi tersebut, akhirnya yang terjaring untuk mengikuti

Training Centre (TC) adalah sebanyak 150 pelajar. Diharapkan dengan dilaksanakannya ajang seleksi ini dapat mencari bibitbibit unggul dan berprestasi, yang akan mewakili Kota Tanjungpinang pada ajang lomba POPDA di Tingkat Provinsi maupun di Tingkat Nasional.

Foto : Dispora Narasi : Rusmadi

SELEKSI POPDA cabang olahraga basket di Lapangan Teladan Tanjungpinang.

SELEKSI POPDA cabang olahraga volly ball di GOR Kaca Puri Tanjungpinang.

SELEKSI POPDA cabang olahraga sepak bola di Lapangan Sulaiman Abdullah Tanjungpinang.

BP3AKB Tanjungpinang Gelar Rakor dan Review PLKB Tpi 2013

WAKIL Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

KEPALA BP3AKB Tanjungpinang H Ahmad Yani.

PONATEN dan Agustimar, serta Panitia Rakor dan Review PLKB Kota Tanjungpinang.

KEPALA Sub Bagian KB Agustimar dan narasumber Komari dari BKKBN Pusat dan Rusman Effendi dari BKKBN Kepri.

KEPALA Bidang KB dan KS Ponaten.

TANJUNGPINANG (HK) —Sebanyak 180 peserta mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dan Review Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kota Tanjungpinang Tahun 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencanan (BP3AKB) Kota Tanjungpinang.

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul S.Pd, Jumat (11/10) di Hotel Bintan Plaza Tanjungpinang. Peserta yang mengikuti terdiri dari Camat/Lurah/ PKK, Kepala Puskesmas se-Kota Tanjungpinang, Bidan Praktek

Swasta, Bidan RSUD, Bidan RSAL, Bidan Klinik KB RSUD Provinsi Kepri, Bidan Pustu, Bidan Puskeskel, PLKB, PPKBD, dan Sub-PPKBD, Tujuan dilaksanakannya kegiatan itu adalah untuk mengetahui kendala-kendala dan keberhasilan dalam pelaksanaan program BP3AKB Kota Tanjungpinang di lapangan, khususnya Program Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi, sehingga kendalakendala tersebut tidak muncul lagi atau berkurang untuk pelaksanaan program-program dimasa yang akan datang dan keberhasilan dapat dipenuhi. Dengan hara-

pan program-program Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera dapat lebih terealisasi secara optimal dengan adanya masukan dan saran dari Camat/Lurah/Staf maupun PKK se-Kota Tanjungpinang dan peserta lainnya.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber antara lain dari BKKBN Pusat Jakarta Komari SH MH, BKKBN Provinsi Kepri Ir Rusman Effendi MM, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Rustam SKM MSi dan Kepala BP3AKB Kota Tanjungpinang H Ahmad Yani SSos MM MKes. Foto dan Narasi : Rusmadi

H Syahrul dan Juariah Syahrul, Ahmad Yani, Ponaten dan narasumber, serta Peserta Rakor dan Review PLKB.

PESERTA Rakor dan Review PLKB menyanyikan lagu Indonesia Raya.

PAPARAN Materi oleh Kadis Kesehatan Tanjungpinang Rustam.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Kamis, 24 Oktober 2013

17

DPRD Kepri Harus Bentuk Pansus Telusuri Saham Pemprov Riau di PT BMW

Iskandar Nasution Staf Polsek Tanjungpinang Barat

BINTAN (HK) — DPRD Kepri harus membuat Panitia Khusus (Pansus) penelusuran 12,5% saham milik Pemprov Riau di PT Buana Megawisatama (BMW). Demikian dikatakan Wakil Ketua DPRD Kepri Iskandarsyah, Rabu (23/10).

Bekerja Harus Nyaman PRIA asli Tanjungpinang ini mengaku pernah ditawarkan bertugas di Polres Tanjungpinang. Namun, karena sudah cocok di Polsek Tanjungpinang Barat, ia menolak.

"Sudah merasa nyaman bekerja disini. Walaupun dari segi gaji tidak terlalu besar, tetapi saya sudah cocok di bidang pekerjaan ini.

Prinsip saya bekerja itu harus merasa nyaman," ujarnya.

Bekerja Harus Hal 18

M Rofik Liputan Bintan "Pemprov Kepri harus serius menelusuri keberadaan saham tersebut. Jangan sampai menimbulkan kesan buruk di benak masyarakat

TANJUNGPINANG (HK) — Kondisi situs cagar budaya Istana Kota Piring yang dibangun pada masa Kesultanan Melayu Raja Haji Fisabilillah kini mengkhawatirkan. Di kawasan itu telah berdiri rumah penduduk dan tembok bekas istana berubah fungsi menjadi tempat menjemur pakaian.

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

DPRD Kepri Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

TAMAN KOTA — Taman kota Pamamedan di Jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang kerap digunakan sebagai tempat digelarnya kegiatan pemerintahan seperti peringatan HUT TNI ke-68, beberapa waktu lalu. Pemko berencana membangun fasilitas publik pengganti karena taman ini dinilai sudah tak layak.

Istana Kota Piring Mengkhawatirkan

SITUS cagar budaya Istana Kota Piring oleh penduduk setempat digunakan sebagai tempat tinggal, Rabu (23/10)

bahwa saham tersebut diselewengkan oleh oknum tertentu,” katanya

Dalam Undang-undang No. 5 Tahun 1992 tentang Cagar Budaya, pada Pasal 15 ayat (1) disebutkan bahwa setiap orang dilarang meru-

sak benda cagar budaya dan situs serta lingkungannya.

Selanjutnya pada ayat (2) dijelaskan pelarangan mengubah bentuk dan/atau war-

na serta memugar cagar budaya tanpa izin dari Pemerintah. Namun ironisnya, di sepanjang tembok istana telah berdiri rumah penduduk dan kandang ayam.

Menanggapi hal ini, Presiden Rusdyah Club Perhimpunan Agung Zuriat dan Kerajaan Riau-Lingga Abdul Malik mengatakan, manusia berbudaya seharusnya menjaga situs sejarah. Mengutip UU Cagar Budaya, Malik menjelaskan bahwa 100 meter dari situs cagar budaya Istana Kota Hal 18

Sidang Putusan Ditunda Lagi TANJUNGPINANG (HK) — Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang kembali menunda sidang dengan agenda putusan gugatan

perdata kasus lahan seluas 438 hektare di Lagoi, Bintan dengan tergugat PT Buana Mega WisataSidang Putusan Hal 18

Pemprov Terima 21 Lulusan IPDN TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Provinsi Kepri melalui Plh Sekda Prov Said Agil menerima 21 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan 20

CMYK

Tahun 2013. Praja IPDN tersebut terdiri Praja Daerah Pendaftaran dari Kabupaten Bintan 4 orang, Tanjungpinang 4 orang, Batam 7 orang, Natuna 3 orang, Lingga, Anambas dan Kabupaten Karimun masing-masing 1 orang.

Said Agil mengatakan bahwa praja memiliki tantangan yang sangat berat mengingat kemajuan teknologi yang semakin canggih.

"Provinsi Kepri memiliki letak geografis yang strategis serta berbatasan langsung dengan Singapura, Vietnam dan Malaysia. Praja dituntut memiliki wawasan dan pengetahuan yang lebih maju," jelasnya di Kantor Gubernur kepri di Dompak, Tanjungpinang, Rabu (23/10).

Said Agil juga berharap kepada para praja agar dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dari kampus mereka di Jatinangor. Kurang lebih empat tahun belajar penuh kedisplinan dan tanggung jawab menjalankan tugas, praja diminta agar ilmu mereka tidak luntur.

Pemprov Terima Hal 18

Editor: Lily, Layouter: Novrizal

Tanjungpinang

Kamis, 24 Oktober 2013

18

11 Pasang Pengantin Nikah Massal Sempena Hari Keluarga Nasional TANJUNGPINANG (HK)— Bersempena Hari Keluarga Nasional Tingkat Kota Tanjungpinang Tahun 2013, Pemko Tanjungpinang menggelar nikah massal yang diikuti sebelas pasang pengantin di Hotel Bintan Plaza, Rabu (23/10).

Pasangan tertua dalam nikah massal itu adalah adalah Ahmadyat (57) dan Heni Marlina (43). Sementara pasangan termuda, Rambo Hardiyanto (23) dan Nani Rahmawati (19). Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Tanjungpinang Ustadz Bambang menjadi saksi pernikahan. Sementara penghulu, Rustam Efendi.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Kota Tanjungpinang Ahmad Yani mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk membentuk keluarga sakinah dan sejahtera.

"Salah satu tupoksi kami membentuk keluarga sejahtera.

Jadi dengan ikatan yang sah dan terdata di negara, mereka akan menjadi damai. Selain itu juga untuk mempermudah pengurusan akte kelahiran anak.

Karena selama ini mereka tidak memiliki akte kelahiran anak mereka," ujar Yani.

Yani juga menjelaskan, sebelum menikah para pasangan tersebut diwajibkan imunisasi CP (Calon Pengantin) dan tes HIV. Mereka yang mengikuti nikah massal, kata dia, sudah melakukan nikah siri.

"Sebenarnya yang mendaftar nikah massal sebanyak 57 pasang. Tapi yang memenuhi syarat hanya 11 pasang. Pasangan yang belum memenuhi syarat, akan kita verifikasi lagi. Nikah massal gelombang kedua akan dilaksanakan akhir tahun ini atau tahun depan," ujarnya.

Syarat ikut dalam pelaksanaan nikah massal, lanjutnya, adalah menyiapkan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK). Seluruh biaya nikah massal menggu-

Kelenteng Dharma Santi Rayakan HUT Ke-53

RUSMADI/HALUAN KEPRI

SEPASANG pengantin mengikuti nikah massal yang digelar Pemko Tanjungpinang.

Tampak Walikota Lis Darmansyah menjadi saksi pernikahan massal di Hotel Bintan Plaza, Rabu (23/10). nakan dana APBD Kota Tanjungpinang melalui BP3AKB Kota Tanjungpinang.

"Semua kita tanggung melalui dana APBD Kota Tanjungpinang. Dari Mak Andam, Surat Nikah, dan mas kawinnya," ujar Yani.

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada para pengantin.

"Karena apa yang bapak ibu lakukan sebagai orang yang

Dari Halaman 17

DPRD Kepri Bila saham ini milik pemerintah namun diselewengkan oleh oknum, lanjut Iskandarsyah, maka harus diluruskan dan dikembalikan kepada pemerintah daerah.

“Dengan dibentuk pansus maka produk hukumnya menjadi detil, jelas dan transparan," katanya.

Iskandarsyah meminta PT BMW untuk bersikap transparan dan tidak hanya diam.

“Jelaskan kepada Pemporv Kepri, Pemkab Bintan dan masyarakat mengenai keberadaan saham tersebut. Dimana kedudukan saham tersebut.

Posisinya bagaimana saat ini," tukasnya.

Sebelumnya Bupati Bintan Ansar Ahmad mengatakan akan berkoordinasi dengan Pemprov Riau dan Pemprov Kepri terkait ke-

beradaan saham milik Pemprov Riau di PT BMW semenjak tahun 1990-an.

"Saya akan melihat dulu komposisi sahamnya, karena kita harus koordinasikan dengan Pemprov Riau dan Pemprov Kepri, karena saham itu terus mengalami perubahan.

Ketika pemilik saham yang lain menambah modalnya, menambah investasinya, mungkin nominal saham milik Pemprov Riau yang awalnya 12,5%, semakin mengecil," kata Ansar, usai rapat paripurna, di gedung DPRD Bintan, Senin (21/10) lalu.

Ansar juga akan melihat dulu struktur saham dan ketentuannya, apakah saham yang satu mempengaruhi kepemilikan yang lain atau tidak.

Ia juga menegaskan Pem-

kab Bintan selama ini tidak mendapatkan bagi hasil keuntungan dari keberadaan saham 12,5% di PT BMW. "Kita tidak mendapatkan bagian apapun dari keberadaan saham tersebut," tegasnya.

Tokoh masyarakat dan mantan Bupati Kepulauan Riau, Huzrin Hood menanggapi kepemilikan saham Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau 12,5 % di PT BMW, namun hingga kini saham tersebut tidak dialihkan ke Pemprov Kepri maupun Pemkab Bintan.

Menurutnya sudah selayaknya Pemkab Bintan juga memiliki saham di PT BMW, mengingat lokasi keberadaannya di Kabupaten Bintan.

"Saya rasa Pemkab Bin-

penggugat maupun tergugat satu sampai empat, tidak hadir untuk melakukan sidang.

"Sidang kembali ditunda pada Kamis (31/10) mendatang lantaran semua pihak tidak hadir di PN Tanjungpinang. Untuk putusan majelis hakim telah selesai," kata Jarihat singkat.

Sementara juru bicara Indonesia Corruption Watch (ICW) Kepri, Mulkansyah mengatakan kepada Haluan Kepri, Rabu (23/10), bila dalam sidang tersebut ada indikasi permainan dan jika hasil putusan sidang mengecewakan dan tidak membawa rasa keadilan di masyarakat, maka pihaknya akan melaporkan hakimnya ke Komisi Yudisial (KY).

"Tidak hanya putusan yang kita persoalkan, kita juga akan beberkan faktafakta sidang yang beberapa kali tertunda. Kemudian, data-data tentang keabsahan pemilikan lahan yang dimiliki warga," tegasnya.

Namun ia yakin, warga Bintan akan memenangkan perkara tersebut. Sebab dari beberapa kali persidangan, pihak PT BMW tak dapat menunjukan bukti-bukti kepemilihan lahan sebagai haknya dan juga tidak bisa menjelaskan riwayat lahan yang selama ini mereka klaim. Artinya, lanjut Mulkan, dari mana lahan tersebut diperoleh dan siapa yang telah membebaskan lahan tersebut tidak jelas.

"Karena itu jika perkara ini terus berlanjut hingga ke tingkat yang lebih tinggi yakni Mahkamah Agung (MA) maka yang malu justru PT BMW sendiri. Karena mereka telah menggarap lahan yang bukan haknya. Dan, ini akan menjatuhkan citra PT BMW di mata kliennya, baik yang ada di dalam maupun luar negeri," katanya.

Sehari sebelum agenda sidang putusan digelar, Ketua PN Tanjungpinang Prasetyo Ibnu Asmara SH MH menyatakan bahwa apa pun

putusan dalam persidangan, maka hal itu merupakan fakta persidangan. "Sidang putusan dilakukan besok (Rabu (23/10), red). Jadi kita lihat saja nanti seperti apa putusan yang akan dibacakan oleh majelis hakim nanti," ungkap Prasetyo saat itu.

Lahan seluas 438 hektare yang dikuasai perusahaan Salim Group melalui PT Buana Mega Wisatama (BMW) di Lagoi, Bintan berdasarkan Hak Guna Bangunan (HGB) Nomor 0074/Sebong, 0075/ Sebong, 00100/Sebong dan 002/Sebong diperkarakan oleh pemilik lahan.

Pihak ahli waris menagih uang pembebasan lahan yang tak kunjung dibayarkan oleh PT BMW sejak 1999. Ganti rugi yang diminta disesuaikan dengan harga pembebasan lahan saat ini. Namun pada tahap pertama pihak ahli waris hanya menuntut sewa lahan yang dihitung sejak 1999 sampai sekarang sebanyak Rp172 miliar. (cw72)

Dari Halaman 17

Istana Kota tidak diperbolehkan ada pemukiman.

"Istana Kota Piring merupakan simbol kekayaan budaya kita. Melihat kondisinya sekarang, sudah sepantasnya Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat melindungi situs tersebut," ujar Malik.

Malik menyarankan agar Istana Kota Piring segera dilestarikan dan dibenahi secara profesional mengingat situs tersebut merupakan salah satu daya tarik wisatawan dan bukti sejarah bahwa dulu Tanjungpinang menjadi salah satu pusat Kesultanan Melayu," tukasnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang Dadang AG saat dikonfirmasi menga-

tan layak memiliki saham di PT BMW, mengingat keberadaan tanah seluas 23 ribu hektar berada di wilayah Kabupaten Bintan," kata Huzrin, Jum'at (18/10) kematin.

Kepemilikan saham untuk Pemkab Bintan ini tidak lepas dari kontribusi PT BMW yang dirasakan masih kecil untuk Pemkab Bintan.

Sebelumnya diberitakan Kepemilikan saham Pemprov Riau di PT BMW selaku pengelola Lagoi tidak bisa dialihkan ke Pemprov Kepri.

Pasalnya, saat serah terima aset dari Riau ke Kepri, kepemilikan saham sebesar 12,5 persen itu tak pernah dibicarakan. Hal itu diungkapkan Ahar Sulaiman, anggota Komisi II DPRD Kepri, Kamis (10/10). ***

Dari Halaman 17

Sidang Putusan ma (BMW) yang semestinya digelar Rabu (23/10) kemarin di PN Tanjungpinang.

"Sidang putusan seharusnya digelar hari ini (kemarin,red) ditunda kembali oleh Majelis Hakim dan akan digelar minggu depan. Penundaan ini karena putusan majelis hakim belum selesai," kata Herman SH, salah satu kuasa hukum penggugat.

Herman mengatakan, pihaknya datang ke PN Tanjungpinang memenuhi panggilan sidang. Namun sidang tak kunjung digelar, karena menunggu lama Herman meninggalkan PN. "Karena ada beberapa kegiatan di luar, saya harus meninggalkan PN Tanjungpinang.

Karena menunggu terlalu lama, saya meninggalkan PN dan kembali lagi sorenya," kata Herman melalui sambungan telepon.

Hal berbeda dikatakan Humas PN Tanjungpinang Jarihat Simarmata. Pihaknya menunda sidang putusan tersebut lantaran semua pihak, baik

taat dan beriman kepada Allah SWT. Bapak ibu juga punya keyakinan untuk melakukan perbuatan yang diridhoi Allah Swt," ujarnya.

Walikota mengatakan, Pemko akan menggelar nikah massal tahap kedua untuk pasangan yang telah mendaftar tetapi tidak memenuhi persyaratan. Nikah massal diharapkan dapat mengurangi pasangan yang tidak memiliki buku nikah. (cw77)

takan, pihaknya kini tengah melakukan inventarisasi situs cagar budaya Istana Kota Piring. Namun kendalanya, penduduk telah lama bermukim di sana.

"Kita tidak mungkin mengusir mereka. Kalau kita lakukan, pasti akan timbul masalah baru. Untuk itu, sekarang sedang mencari solusi terbaik.

Kalau bisa, kita manfaatkan masyarakat yang mendiami tempat tersebut untuk dijadikan penjaga situs," ujarnya.

Terkait hal itu, kata Dadang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah menganggarkan pada APBD-P 2013 untuk pelatihan bagi penjaga situs cagar budaya. "Kita mengharapkan masyarakat sekitar ikut terlibat dalam menjaga situs ini," ucapnya.

Istana Kota Piring berdiri pada 1777. Dahulu, istana ini merupakan tempat kedudukan Yang Dipertuan Muda IV Raja Haji Fisabilillah. Bangunan istana terdiri dari tiga tingkat.

Tingkat pertama terbuat dari bahan semen bercampur tanah liat bertahtakan pinggan yang didatangkan dari negeri Cina pada masa pemerintahan Dinasti MIng (1350-1668 M). Pinggan berwarna hijau putih dengan gambar pohon kayu Shongthai dan burung.

Tingkat kedua bertahtakan tembaga dari Manila, Filipina. Tembaga berupa talam yang berukirkan ragam warna. Sedangkan, tingkat ketiga berdindingkan kaca putih dari Belanda, di bagian atas terbuat dari ijuk berwarna hitam.

Saat ini kemegahan Istana Kota Piring telah berubah fungsi. Tembok yang mengelilingi istana menjadi tempat menjemur pakaian dan di bekas bangunan istana juga telah berdiri rumah-rumah penduduk yang dinilai mengurangi nilai sejarah istana ini.

Seorang warga Tanjungpinang Rian mengatakan, banyak warga Tanjungpinang dan wisatawan tidak mengetahui keberadaan situs ini.

Sebab menurut dia, selama ini Pemko belum maksimal mempromosikan situs-situs sejarah yang ada di Tanjungpinang. Padahal, kata dia, sebagai kota budaya Tanjungpinang seharusnya mampu menjaga kelestarian peninggalan sejarah. (cw77)

BINTAN (HK) — Klenteng Dharma Shanti, Tanjunguban, Bintan merayakan hari ulang tahun ke-53 di halaman kelenteng, baru-baru ini. Perayaan diparalelkan dengan ulang tahun Dewa Tan Tong Jin. ROFIK/HALUAN KEPRI

Beberapa acara ritual dan atraksi yang menarik seperti barongsai, puji-pujian dan pagelaran musik, dan sendratari digelar untuk memeriahkan acara. Yang paling menarik perhatian warga adalah ritual dan pagelaran untuk menghormati Dewa Tan Tong Jin. Warga Tionghoa dari dalam dan luar Bintan berdatangan untuk menyaksikannya.

Asing, salah seorang panitia menegaskan, acara itu

WARGA Bintan merayakan HUT Kelenteng Dharma Santi, beberapa waktu lalu. dilaksanakan setiap tahun untuk merayakan ulang tahun kelenteng dan Dewa Tan Tong Jin. Menurut cerita para leluhur, Dewa Tan Tong Jin dikenal sebagai Dewa yang sakti dan pemberani. Dia ditugaskan untuk menjaga gunung, bukit, vihara, kelenteng dan tempat- tempat suci di muka bumi.

"Karena itu, kami menghormatinya agar mendapat

perlindungan dan berkah dari-Nya. Pujian dan sendratari sebagai ritual suci untuk menghormati Dewa Tan Tong Jin," ujarnya.

Ia berharap, dengan menghormati Dewa Tan Tong Jin, seluruh umat mendapat kekuatan seperti Dewa Tan Tong Jin sehingga bisa mengarungi kehidupan dengan sabar, tabah dan semangat yang kuat. (rof)

Banyak Rumah Makan Tak Punya Surat Izin Dari Dinas Kesehatan TANJUNGPINANG (HK) — Banyak restoran, kedai dan jasa katering di Kota Tanjungpinang tak mengantongi surat izin layak sehat dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang. Padalah Permenkes No. 1096/Menkes/ PER/VI/2011 mengatur setiap restoran, rumah makan dan jasa katering harus memiliki surat izin layak sehat untuk menjaga makanan dari hal yang membahayakan bila dikonsumsi.

Data dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Periode Januari-September 2013, dari 261 rumah makan dan kedai kopi di Kota Tanjungpinang baru 40 persennya atau 39 rumah makan dan kedai kopi yang mengurus izin layak sehat. Sementara hanya 12 dari 36 restoran atau 33,3 persen yang mengu-

rus izin layak sehat.

Menurut Kepala Seksi (Kasi) Penyehatan Lingkungan Endah, saat ini kendalanya masih banyak pengusaha restoran, warung makan dan katering yang enggan mengurus persyaratan izin layak sehat.

Sebab mereka beranggapan pengurusan surat izin dipungut restribusi.

Endah mengatakan, saat ini setelah Perda pengurusan izin layak sehat dikeluarkan tidak lagi dipungut biaya. "Dulu sebelum ada Perda memang dipungut biaya restribusi. Tetapi, setelah ada Perda tidak dipungut biaya alias gratis," ujar Endah, Selasa (22/10).

Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang telah melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap pengusaha makanan di Kota Tanjungpinang. "Kami memiliki enam Puskesmas, di setiap Puskemas memiliki petugas sanita-

si. Jadi per Puskemas bertanggung jawab terhadap rumah makan di wilayahnya masingmasing," ucap Endah.

Ia mengatakan, setiap bulan petugas Puskesmas turun ke rumah makan dan restoran untuk melakukan pengawasan dan pembinaan.

"Jika ada yang belum mengurus, maka akan diberi tahu untuk segera mengurus izin layak sehat ini," kata Endah.

"Kita tidak menafikkan ada pengusaha yang bandel.

Pertama kita akan melakukan pengawasan, jika sudah dilakukan pengawasan namun belum juga diurus surat tersebut, Dinas Kesehatan akan memberi teguran. Tetapi seharusnya berdasarkan aturan setelah tiga kali tidak diindahkan, seharusnya tempat usaha ditutup. Tapi kita tidak sampai hati berbuat seperti itu.

Inilah dilema yang dihadapi saat ini," katanya. (cw77)

Guru Diharapkan Menulis TANJUNGPINANG (HK) — Kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB-Guru) wajib dilaksanakan oleh setiap guru. Salah satu caranya adalah dengan menulis karya ilmiah.

"Berdasarkan analisis kebutuhan peningkatan kompetensi guru dan ketentuan yang berlaku, maka dikembangkan mekanisme pengembangan keprofesian berkelanjutan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan guru untuk meningkatkan profesionalismenya. Salah satunya Karya Tulis Ilmiah," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang HZ Dadang AG, Rabu (23/10).

Menurut Dadang, UndangUndang Nomor 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 2005 tentang Guru dan Dosen dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah, diharapkan dapat memfasilitasi guru untuk selalu mengembangkan keprofesiannya secara berkelanjutan.

Sedangkan Permeneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya dan Permendiknas Nomor 35 Tahun 2010 tentang Juknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka

Kreditnya menentukan arah dan pelaksanaan program Penilaian Kinerja Guru (PKG) dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

"Diharapkan hal ini dapat meningkatkan kompetensi pedagogik, profesional, sosial dan kepribadian untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan masa depan yang berkaitan dengan profesinya sebagai guru," ujarnya.

Penilaian Karya Tulis Ilmiah menggunakan kriteria umum dalam penulisan karya publikasi ilmiah. Di samping itu, dalam laporan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) harus memenuhi persyaratan APIK.(rul)

Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov kepri Abdul Malik mengatakan, ke-21 lulusan IPDN itu akan ditempatkan di beberapa SKPD di lingkungan Pemprov Kepri. Tugas mereka akan berakhir sampai keluar Surat Keputusan (SK) perpindahan dari pegawai sekretari-

at Kemendagri ke Pemerintah Provinsi kepri.

"Setelah keluar SK dan sudah kita terima, maka Pemprov akan melanjutkan SK perpindahan praja ke daerah pendaftaran mereka yaitu di kabupaten/kota masing-masing praja," tutupnya. (sut)

anggota Reskrim maupun Sabhara.Iskandar masih semangat menyelesaikan studinya di Universitas Maritim Raja Ali Haji dan mengambil jurusan Akuntansi.

"Alhamdulillah, kegiatan

sehari-hari selain bekerja saya juga sedang fokus dalam perkuliahan saya. Sekarang sudah masuk ke Semester 7. Tujuan saya kuliah tentu untuk memperbaiki karir saya dari yang sekarang," ucapnya. (cw77)

Dari Halaman 17

Pemprov Terima Said juga meminta agar para praja tidak bersikap sombong. "Lebih baik tunjukkan kemampuan, tunjukan kompetensi yang dimiliki.

Jangan terlalu cepat meminta jabatan, harus mengikuti prosedur yang ada," pintanya.

Sementara Kepala Badan

Dari Halaman 17

Bekerja Harus Selain sudah menguasai bidang pekerjaannya, Iskandar mengatakan, keluarga adalah motivasinya dalam bekerja. Di Polsek Tanjungpinang Barat, Iskandar setiap hari membantu tugas-tugas

CMYK

Bintan

Kamis, 24 Oktober 2013

19

Dasar Hukum Dipertanyakan Penertiban Tambang 26 Oktober BINTAN (HK) — Tim penertiban pertambangan berencana akan menghentikan kembali aktifitas penambangan bauksit baik yang ilegal maupun legal, Sabtu (26/10) mendatang.

Reza Fahlepi Liputan Bintan Ini dilakukan untuk menata kembali lahan yang sudah ditambang, mendata perizinan perusahaan, kewajiban pajak dan kompensdasi terhadap masyarakat.

Namun demikian, penertiban tersebut masih dipandang belum jelas arah dan tujuannya, apakah bersifat sementara atau selamanya.

Masyarakat Bintan mempertanyakan kejelasan dari aksi tim penertiban penambangan bauksit yang kurang jelas landasan ataupun dasar hukumnya.

Tokoh pemuda Bintan Ireng Rumono mempertanyakan kejelasan Pemerintah daerah dalam hal ini tim Penertiban tambang yang akan melakukan peneritan tersebut.

“Kalau tim penertiban menghentikan tambang bauksit yang ilegal tidak ada masalah, karena bisa dibenahi dan dilengkapi perizinannya.

Namun, kalau perusahaan yang resmi yang sudah memiliki kuota resmi dari Kementerian Perdagangan maupun Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk melakukan produksi dan ekspor dihentikan.

Tentunya hal ini akan menghambat, karena perusa-

haan yang resmi sudah diberikan izin sampai akhir Desember mendatang,” kata Rumono, Rabu (23/10).

Lebih lanjut diterangkan, sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan nomor 29 dan perubahan terhadap peraturan nomor 52 tentang ekspor bahan pertambangan.

Kemudian, rekomendasi ekspor dari Kementerian ESDM, maka sudah jelas perusahaan resmi diberikan kewenangan untuk melakukan produksi.

“Seaindainya ditertibkan pada tanggal 26 Oktober mendatang, maka bagaimana perusahaan yang sudah ada izin usaha pertambangan (IUP) melakukan produksinya dan ini tentunya sudah melanggar dari aturan pusat,” jelasnya.

Untuk itu, Rumono berharap kepada tim penertiban agar meninjau dan pelajari kembali aksi tersebut. Terutama dasar hukum yang jelas terkait dengan penghentian tambang bauksit di Bintan.

Kalau perusahaan yang resmi tentunya harus dilanjutkan sampai selesai masa izinnya dan kalau tidak agar ditata kembali untuk dilengkapi segala perizinannya.

Sementara, Ketua Komisi I DPRD Bintan Manimpo Simamora menanyakan kalau ditutup pada tanggal 26 Oktober mengapa perusahaan yang legal dikasih izin sebelumnya melakukan penambangan tetap ditertibkan dan ada indikasi apa sebenarnya.

Kalau dihentikan semua seharusnya dari awal dihentikan dan jangan ada satu perusahaanpun yang melakukan penambangan bauksit.

“Kita menanyakan apa dasar hukum dari penghentian ini, apakah membawa efek yang jelas atau sama sekali tidak” ujar Simamora.

Dia mengatakan bahwa terkait dengan perusahaan yang memiliki izin melakukan penambangan harus ada kewajibannya, terutama menyangkut tentang reklamasi, kompensasi terhadap masyarakat dan sebagainya. ***

Pos Pelayanan Bhabinkamtibmas Pertama di Bintan Polisi Selalu Ada di Tengah-tengah Masyarakat

ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI

POS PELAYANAN — Kapolres Bintan Kristiaji didampingi Camat Bintan Timur meninjau Pos Pelayanan Bhabinkamtibmas yang baru diresmikan, Rabu (23/10). Dengan adanya pos ini diharapkan pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal.

BINTAN (HK) — Kapolres Bintan AKBP Kristiaji, SIK meresmikan pos pelayanan

Pertamina Bersihkan Limbah B3 di Pantai Tanjunguban BINTAN (HK) — Limbah Bahan Berbahaya Beracun (B3) berupa sludge oil atau minyak hitam, yang mengotori pantai Tanjunguban mulai dari PT Pertamina, kedai kopi Nusantara, hingga pelabuhan Bulang Linggi Tanjunguban, akhirnya dibersihkan oleh PT Pertamina.

Pembersihan dilakukan dengan cara diangkat dari pantai, dikumpulkan di tempat pengumpulan sementara di dalam kawasan PT Pertamina Tanjunguban, Rabu (23/10).

Pembersihan pantai ini disaksikan oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bintan Pattimura.

“Pantai Tanjunguban sudah dibersihkan dari limbah yang mengotori. Pem-

bersihan ini dilaksanakan oleh PT Pertamina Tanjunguban, karena mereka yang memiliki peralatannya.

BLH Bintan tidak memiliki peralatan tersebut. Saat ini semua pantai Tanjunguban sudah bersih dari limbah tersebut. Masyarakat tidak perlu khawatir akan terserang penyakit akibat limbah tersebut,” kata Pattimura.

BLH lanjutnya, sudah mengirimkan surat ke TNI AL untuk meningkatkan pengawasan laut agar tidak terulang kejadian serupa. BLH juga sudah menyurati Kementrian Lingkungan Hidup (KemenLH). Sampai saat ini BLH tidak tahu dari mana sumberlimbah tersebut.

“BLH sudah mengirimkan surat kepada TNI AL, juga

KemenLH agar tidak terjadi lagi pembuangan limbah di wilayah laut Bintan. Sampai saat ini BLH tidak mengetahui asal limbah itu dari mana, siapa yang membuang. Karena jawaban dari KemenLH penyelesaian limbah ini antar negara, government to government (G to G),” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya selama dua hari, yaitu Senin (21/10)-Selasa (22/10), pantai Tanjunguban disapu limbah yang diduga kategori Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), jenis limbah minyak hitam, atau sludge oil. Limbah tersebut melimpah memenuhi pantai mulai laut PT Pertamina Tanjunguban, kedai kopi Nusantara, hingga pelabuhan Bulang Linggi.

Apabila limbah yang diduga B3 tersebut dibiarkan oleh pihak Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bintan, dikhawatirkan dapat menimbulkan penyakit, seperti kanker kulit atau jenis penyakit berbahaya lainnya yang menjangkiti warga Tanjunguban dalam jangka panjang.

Minyak yang menyebar banyak menjadi tontonan warga dan menghebohkan warga. Salah satu pegawai KPLP Tanjung Uban Sukatno mengatakan bahwa tumpahan minyak sudah terlihat sejak Senin (21/ 10) pukul 07.00 WIB, tetapi waktu itu belum menyampai pantai.

“Minyak mulai memenuhi pelantar dan pelabuhan mulai pukul 08.00 WIB, dan sam-

pai saat ini memenuhi sepanjang pantai dari batas pertamina Tanjung Uban hingga pelabuhan ASDP,” ujar Sukatno.

Faisal, Kabag operasional KPLP Tanjung Uban saat dihubungi mengatakan bahwa limbah tersebut diperkirakan tumpah pada malam hari dan menepi kepantai karena air laut yang pasang. “Biasa memang di Bintan terkena limbah minyak seperti ini jika memasuki musim angin Utara, termasuk di Tanjung Uban, Namun kali ini sangat parah. Kita belum mengetahui sumber minyak hitam ini, yang kita lakukan saat ini bekerja sama dengan Pertamina, karena mereka yang mempunyai alat untuk mengatasi limbah ini,” jelas Faisal.(rof)

Bhabinkamtibmas pertama di Bintan yang berlokasi di Jalan Nusantara Kilometer 19 Kijang Rabu (23/10). Diharapkan pelayanan kepada masyarakat semakin dekat dan cepat.

Kapolres Bintan AKBP Kristiaji, SIK menyampaikan, penyebaran penduduk di Bintan tidak merata. Penduduk terkosentrasi di Bintan Timur dan Bintan Utara.

Dia juga menyampaikan, sebelumnya kantor Polresta Bintan berada di Tanjunguban sehingga pelayanan bisa cukup maksimal di sana dan saat ini telah pindah ke Bintan Buyu. Yang lokasinya cukup jauh dari Bintan Timur dan juga Bintan Utara.

“Dari beberapa kendala dan hambatan yang dihadapi, saya membuat program yang mana program ini sudah berjalan sebelumnya tapi saya perkuat kembali yaitu program Quick Response (respon cepat),”terangnya.

Menurutnya, rasa aman bagi masyarakat sangatlah mutlat. Karena keamanan ini

CMYK

sangat fital untuk masyarakat bisa melakukan aktifitas keseharian. “Program saya ini terjawab hari ini dengan diresmikannya Pos Bhabinkamtibmas ini. Kalau adanya permasalahan di masyarakat anggota dapat segera mendeteksi. Dan Saya berharap Bhabinkamtibmas bisa menyatu dengan masyarakat,”tegasnya.

Masih Kristiaji, tugas dari Bhabinkamtibmas menerima aduan dari masyarakat dan secepatnya melakukan analisa. Apakah aduan tersebut dapat segera diselesaikan dengan kekeluargaan atau dengan tindakan hukum.

“Minimal kehadiran ini, dapat mencegah tindak pidana dan yang lainnya lebih cepat.

Babinkamtipmas kami upayakan bekerja 24 jam. Sehingga selalu ada ditenga-tengah masyarakat. Untuk memberikan pelayanan,”terangnya.

Kapolresta Bintan ini sangat bersyukur dan berterimakasih kepada masyarakat kelurahan sei lekop telah mendukung program ini berjalan dan ini merupakan yang pertama di Bintan.

“Saya bersyukur kali, untuk Kelurahan Sei Lekom ini yang pertama kali. Dan Bapak Sabidin yang menghibahkan bangunan dan rumahnya untuk kantor Bhabinkamtibmas saya ucapkan terimakasih,”pungkasnya.

Sabidin yang menghibahkan rumah berserta dengan tanahnya kepada Polresta Bintan untuk dijadikan Pos Bhabinkamtibmas berharapa dengan hardirnya Pos Bhabinkamtibmas dapat semakin meningkatkan keamanan diwilayah Sei Lekop.

Karena letaknya yang cukup jauh dari Polsek Bintab Timur.

“Kita kan jauh dari Polsek dengan adanya ini kita menjadi terbantu untuk keamanan,”kata Sabidin yang juga Ketua RW 05 Sei Lekop. (jua)

Editor:Eddy, Layouter: Syahrial Anwar

Anambas

Kamis, 24 Oktober 2013

20

Proyek Water Front City Terus Digesa Optimis Rampung Akhir Tahun 2013 TAREMPA (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas, melalu Dinas Pekerjaan Umum (PU) terus menggesa pembangunan tahap I proyek Water Front City di Tarempa, Kecamatan Siantan, Anambas. Proyek yang menelan dana APBD Pemkab Anambas 2013 senilai Rp21.570.478.000 tersebut dikerjakan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, sesuai masa kontrak 198 hari sejak Juni 2013 lalu.

Asfanel Liputan Anambas Kepala Dinas PU Pemkab Anambas, Eko Sutarso menyatakan optimis terhadap pelaksanaan tahap I dari salah satu mega proyek yang terdapat di pusat ibukota Kabupaten Anambas tersebut, sesuai dengan masa waktu kontrak yang dilaksanakan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, tepat waktu hingga akhir Desember 2013.

"Untuk tahap I pemba-

ngunan proyek Water Front City di Tarempa tersebut yakni, melalui pemasangan tiang pancang seff fail, termasuk melakukan penimbunan untuk mengunci, agar tiang pancang yang terpasang, tidak lari (lebih kuat, red)," kata Eko. Disinggung tentang fakta di lapangan, dimana masa kontrak pelaksanaan terhitung sejak Juni 2013, sementara pengerjaannya sendiri baru mulai terlihat awal Oktober ini. Menyikapi hal tersebut, Eko menyebutkan bahwa pe-

ngerjaannya sendiri sudah dilakukan oleh pihak perusahaan pemenang lelang sesuai waktu yang ditetapkan, dengan mencetak dan mematangkan tiang pancang yang dibuat oleh perusahaan tersebut.

"Yang jelas, kita tetap optimis untuk terus menggesa pelaksanaan proyek Water Front City sesuai dengan waktu yang ditetapkan," ucapnya.

Sebelumnya Eko juga menyebutkan, meski pembangunan proyek Water Front City tahun ini baru dianggarkan Rp21,5 miliar APBD 2013, namun diperkirakan proyek ini diperkirakan membutuh dana hingga Rp64 miliar selama masa 3 tahun kedepan.

"Penambahan akses jalan tersebut sebagai salah satu upaya dari Pemkab Anambas memprioritaskan pembangunan infrastruktur khususnya sejumlah ruas jalan, termasuk pembangunan proyek Water Front City tersebut," ungkapnya.

Untuk tahap awal yang dibangun adalah pemasa-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

TERUS DIGESA — Dinas PU Anambas terus menggesa pembangunan tahap I proyek Water Front City di Tarempa. Tampak aktifitas pekerja dan alat berat tengah melakukan pengerjaan proyek yang menelan biaya Rp21.570.478.000, Rabu (23/10). ngan sarana bendungan laut (shed felt), termasuk pemasangan beberapa tiang panjang lainnya.

"Total biayanya sekitar Rp64 miliar yang berasal dari APBD murni KKA secara bertahap," katanya.

Tujuan peningkatan akses sarana Water Front City ini, katanya, selain untuk menambah keindahan Kota Tarempa sebagai pusat pemerinahan Anambas, juga langkah antispasi kedapan

terhadap peningakatan jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Anambas.

Diakuinya, proyek pembangunan proyek Water Front City ini salah satu dari tiga mega proyek yang akan dikerjakan pada 2013 ini.

Proyek besar lainnya pembangunan runway Bandara Jemaja, dan pebangunan Masjid Raya Anambas.

Akses jalan Semen Panjang ini cukup dikenal oleh masyarakat di Anamabs. Sela-

in fungsinya sebagai sarana transportasi, jalan ini juga menjadi lokasi wisata warga setempat. Hanya saja, saat ini kondisi fisik jalan semakin tua dan sudah banyak kerusakan hingga perlu dibenahi.

Bupati Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin menyampaikan, sebagai daerah pemekaran yang baru dibentuk sekitar 5 tahun lalu, perekonomian Anambas belum berjalan seperti daerah

lainnya. Daerah ini juga tertinggal dibanding daerah lain di Kepri sehingga perlu dipacu pembangunan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Daerah ini butuh banyak investasi khususnya pembangunan infrastruktur agar pertumbuhan ekonomi bisa dipercepat, untuk itu dibutuhkan peran swasta selain pemerintah untuk membangun berbagai proyek di Anambas,” ucap Tengku. ***

Puskesmas Tarempa Minim Sarana dan Prasarana Anambas Belum Buka Penerimaan Satpol PP

Layani 100 Pasien Setiap Hari TAREMPA (HK) — Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Tarempa yang terletak di pusat kota Kabupaten Anambas, dalam sehari mampu melayani warga yang berobat hingga 100 orang. Mereka yang datang berobat itu mengeluhkan berbagai macam penyakit seperti demam, sakit kepala, ispa, sakit gigi serta untuk ber-KB. Namun dari sarana dan prasarana Puskesmas Tarempa ini masih banyak kekurangan, salah satunya ruang rawat inap.

"Animo warga Tarempa untuk berobat ke Puskesmas ini dari ke hari semakin meningkat. Rata-rata yang datang perhari hingga 100 orang, minimal 50 orang perhari. Keluhan mereka tersebut berbagai macam, seperti sakit Kepala, Demam, sakit Gigi, Ispa dan ikut program ber-KB," ujar Kepala Puskesmas Tarempa, drg. Fafi Dhzikra, Rabu (23/10).

Menurut Fafi, Puskesmas Tarempa akan selalu memberikan pelayanan yang maksimal dan prima kepada masyarakat Anambas, terutama warga Ta-

rempa. Baik kepada masyarakat umum yang memilki Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) maupun yang tidak.

"Kami akan selalu memberikan pelayanan yang prima dan maksimal kepada masyarakat yang datang untuk berobat, tanpa kecuali. Ditambah lagi dengan adanya menjaminan kesehatan dari pemerintah, melalui Jamkesda," jelasnya.

Namun kata Fafi, walau pelayanan yang sudah mulai kearah yang lebih baik, tetapi belum sepenuhnya didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai, seperti masih kurangnya ruang rawat inap, alatalat Medis serta SDM yang mumpuni.

"Saya selalu tekankan kepada para petugas puskesmas, baik yang kerja siang, maupun malam untuk selalu memberikan pelayanan yang bagus, karena moto kami adalah memberikan pelayanan yang prima. Dalam pelayanan sudah saya rasa sudah bagus, namun masih kurang dari sarana dan prasrana penunjang, misalnya ruang ra-

TAREMPA (HK) — Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Radja Tjelak Nur Djalal menuturkan, pada tahun ini belum ada rencana menambah tenaga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) oleh Pemda Anambas. Sebab, untuk melakukan perekrutan tersebut, perlu ada proses dan pertimbangan yang matang.

ZAMZUKRI/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH warga berobat di Puskesmas Tarempa, Rabu (23/10). wat inap, SDM, serta peralatan medis lainya," imbuhnya.

Fafi berharap, semoga kedepannya, apa-apa yang menjadi kekurangan di Puskesmas ini bisa menjadi perhatian bagi pemerintah Kabupaten Anambas melalui dinas kesehatan, apalagi Puskesmas Tarempa ini akan dinaikkan levelnya menjadi

Puskesamas Pratama.

"Rencana kedepannya, pemerintah Kabupaten Anambas akan menjadikan Puskesmas ini menjadi Puskesmas Pratama, sebagai garda terdepan dalam menjamin kesehatan masyarakat. Maksudnya harus menjadi tempat berobat pertama yang dapat diandalkan di daerah ini," harapnya. (zam)

"Perekrutan Satpol PP di Anambas pada tahun ini belum saatnya. Karena penambahan anggota pamong praja tersebut harus berdasarkan beberapa pertimbangan yang matang. Salah satunya perbandingan persentase dari jumlah penduduk serta jumlah penyebaran masyarakat disuatu wilayah," ujarnya.

Dikatakan, merujuk pada Peraturan Menteri (Permen) nomor 41 tahun 2010.

Idealnya anggota Satpol PP di Kabupaten Anambas adalah 250 sampai 350 personil. Namun jumlah anggota saat ini baru 140 orang, memmang masih belum mencukupi, tapi itu bukan salah satu masalah yang besar, masih bisa diatasi dengan personil yang ada.

Idealnya untuk Satpol PP di Kabupaten Anambas adalah 250 hingga 350 oarang personil, sesuai dengan Pera-

turan Mentri nomor 41 tahun 2010.

Saat ini Personil Satpol PP kita baru 140 orang. Ini memang belum mencukupi, tapi bukan hal yang bisa menghambat pekerjaan," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Kepulauan Anambas, Dody Nuryadi yang ditemui menuturkan, jumlah anggota Satpol PP yang ada di Anambas saat ini sebanyak 140 orang, tetapi personil siap untuk ditempatkan dilapangan dan dimana saja.

"Walau masih banyak kurang, namun mereka tersebut siap ditempatkan dimana saja. Salah satu contoh, seperti pengawasan serta penertiban terhadap sejumlah pelajar yang keluyuran pada malam hari hingga larut malam. Dan kita akan tetap melakukan pengawasan serta patroli terus secara rutin," tandasnya. (zam)

13 Pegawai Pemkab Ikuti Diklat PPNS TAREMPA (HK) — Sebanyak 13 orang pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas akan mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat) untuk penyidik pegawai negeri sipil (PPNS) di Mega Mendung Jawa Barat. Pemkab Anambas sendiri selama ini baru memiliki 3 PPNS yang bertugas dinaungi undang-undang.

"Saat ini PPNS di Anambas hanya 3 orang, satu di Satpol PP dua di Dinas Kelautan dan Perikanan. Karena saat ini masih dibutuhkan beberapa PPNS dilingkungan Pemkab Anambas,"kata Kepala Satpol PP, Dodi Nuryadi kepada sejumlah wartawan, Rabu (23/10).

Dodi menambahkan, PPNS yang dibutuhkan di beberapa Satuan Kerja Pe-

ZAMZUKRI/HALUAN KEPRI

KRI Teuku Umar menangkap sebuah kapal nelayan negara Thailand dengan nama Jala Kamira ketika menjarah ikan di perairan Anambas, Selasa (22/10).

rangkat Daerah (SKPD) seperti di Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi UKM, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Pertanian dan Kehutanan, Badan Lingkungan Hidup(BLH), Dinas Energi Sumberdaya dan Mineral (ESDM) dan dinas lainnya.

"Beberapa dinas dilingkungan Pemkab Anambas belum memiliki PPNS makanya akan dikirimkan untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan. PPNS tersebut nantinya jika sudah lulus Diklat bisa menyidik dilingkungannya masing-masing tentunya karena ada pelanggaran yang dilakukan. PPNS bisa langsung menyerahkan berkas perkaranya kepada kejaksaan tanpa harus melalui polisi namun mereka nantinya diperbolehkan koordinasi dengan pihak kepolisian saat melakukan penyelidikan," paparnya.

Ditambahkan, pegawai yang mengikuti Diklat minimal standarnya 300 jam. Mereka nantinya akan dilatih sebagai penyidik dan tata cara penyusunan berkas perkara. Pegawai yang dikirim merupakan pilihan dari se-

tiap dinas yang memenuhi persyaratan.

"Kita akan kirimkan 13 orang pegawai karena Satpo PP merupakan Korwas dari seluruh PPNS yang bertugas disetiap SKPD. Sebenarnya ada 20 yang terdaftar namun sebagian berhalangan mungkin nanti akan diberangkatkan tahap berikutnya," imbuh Dodi.

Sementara Sekda Pemkab Anambas, Radja Tjelak Nurdjalal mengatakan pegawai yang diberangkatkan ke Mega Mendung nantinya diharapkan dapat meningkatkan profesional dalam menjalankan tugasnya. Pegawai tersebut akan mendapatkan wewenang melakukan penyidikan didinas dimana pegawai tersebut berdinas.

"Memang kita memberangkatkan pegawai untuk Diklat ke Mega Mendung.

Mereka nantinya akan mengikuti pendidikan selama 40 hari dan setelah itu kembali lagi bertugas didinasnya masing-masing. Hal ini kita lakukan karena PPNS dilingkungan Pemkab Anambas masih tergolong minim," tukasnya. (nel) Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda

Karimun

Kamis, 24 Oktober 2013

21

Reklamasi Pantai Bermasalah KARIMUN (HK) — Reklamasi yang dilakukan PT Jaya Karimun di RT.01/RW.02 Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing dan pembangunan Karimun Exhibition Convention Centre(KECC) di Tanjungrambut, ternyata tidak mengantongi izin dari instansi terkait.

Ilham Liputan Karimun Kepala Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Tanjungbalai Karimun, Capt Gajah Rooseno di ruang kerjanya, Rabu (23/ 10) mengatakan, reklamasi pantai oleh PT Jaya Karimun dan pembangunan KECC di Tanjungrambut tidak mengantongi izin dari pihak terkait alis ilegal.

Menurut Rooseno, kedua pembangunan yang terketak di kawasan jalan lingkar (Coastal Area) tersebut telah mengangkangi UU no 17 tahun 2008 tentang Pelayaran, PP no 61 tahun 2009 tentang Kepelabuhanan, PP 05 tahun 2010 tentang Kenavigasian, UU no 32 tahun 2009 tentang Lingkungan Hidup dan Permenhub no 52 tahun 2011 tentang Pengerukan dan Reklamasi.

"Reklamasi pantai yang dilakukan PT Jaya Karimun dan reklamasi pantai untuk pembangunan KECC di kawasan Tanjungrambut tidak mengantongi izin sama sekali.

Menurut prosedurnya, pelaku usaha yang melakukan reklamasi tersebut harus punya izin usaha dari Kementerian Perhubungan," kata Rooseno.

Rooseno menjelaskan, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan pelaku usaha untuk memperoleh izin reklamasi tersebut, mereka harus mengantongi Analisis Mengenai Lingkungan (Amdal), sesuaikan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan master plan (peruntukkan), Bupatin lalu mengeluarkan surat rekomendasi kepada Syahbandar dan nantinya Syahbandar yang akan mengajukan ke Kementerian Perhubungan.

"Sampai saat ini, kami selaku pejabat Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan di Karimun ini tidak pernah menerima surat rekomendasi dari Bupati terkait reklamasi yang dilakukan oleh PT Jaya Karimun dan pembangunan gedung KECC tersebut. Kalau tanpa surat rekomendasi dari Bupati berarti tak ada izin dari Kementerian Perhubungan," jelasnya.

Dijelaskan lagi, pelaku reklamasi bisa dipenjara berdasarkan pasal 318 UU no 17 tahun 2008 tentang Pelayaran yang bunyinya, setiap orang yang melakukan pekerjaan pengerukan atau reklamasi alur pelayaran dalam kolam pelabuhan tanpa izin pemerintah dipidana penjara paling

lama dua tahun dan denda paling banyak Rp300 juta.

Sementara, pejabat yang memberikan rekomendasi reklamasi tersebut juga bisa dipenjara dan didenda sesuai dengan pasal 336 UU n0 17 tahun 2008 tentang Pelayaran yang menyatakan, setiap pejabat yang melanggar suatu kewajiban khusus dari jabatannya atau pada waktu melakukan tindak pidana menggunakan kekuasaan, kesempatan atau sarana yang diberikan kepadanya karena jabatan dipidana dengan pidana penjara paling lama satu tahun dan denda paling banyak Rp100 juta.

"Jadi, perbuatan melakukan rekalamasi pantai atau membabat hutan mangrove tidak hanya menjerat pelaku usahanya saja, namun juga pejabat yang memberikan rekomendasi bagi pelaku usaha untuk memudahkan usaha tersebut. Sanksinya jelas pidana penjara dan denda. Jadi, jangan main-main dengan aturan hukum," ungkap Rooseno lagi.

Dikatakan, tanah di bibir pantai merupakan tanah negara, jadi untuk memanfaatkan tanah negara haruslah diketahui oleh negara.

Artinya, apapun perbuatan yang berkaitan dengan kepentingan negara harus diketahui oleh negara. Sebab, pelebaran suatu wilayah secara hedografi harus diketahui oleh Angkatan Laut juga, karena nantinya akan ada perubahan peta untuk dunia.

Karena adanya perbuatan yang telah melanggar aturan perundang-undangan yang

berlaku, kata Rooseno, maka pihaknya telah melayangkan surat kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dengan surat bernomor: PP 107/ 01/05/KSOP-TBK.13 pada Oktober 2013 ini perihal Laporan Hasil Investigasi Peninjauan Area Rencana Reklamasi Pemkab Karimun.

Tetapkan Tersangka Polres Karimun ternyata telah menyelidiki kasus dug-

lesai tepat waktu.

“Kalau pengerjaannya tidak digesa saya khawatir jembatan itu akan lambat selesai atau bisa jadi tidak tepat waktu,” kata Rocky, Rabu (23/10).

Beberapa hari lalu lanjut Rocky, dirinya sempat meninjau pengerjaan Coastal Area secara menyeluruh. Setelah melihat lokasi pembangunan jembatan yang dimaksud ternyata tak kunjung dikerjakan. Sedangkan nilai anggaran jembatan tersebut, menurut Rocky adalah sebesar Rp21 miliar. Adapun konsep

pembangunannya hampir menyamai jembatan barelang yang ada di Kota Batam.

Untuk itu Rocky berharap, dalam pengerjaan Coastal Area tahap II agar dapat lebih baik lagi. Baik dari segi maupun hasil dari kegiatan tersebut yang tentunya harus tepat waktu.

“Yang jelas bisa tepat waktu. Langkah kita adalah minta kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk segera menekan pihak kontraktor agar menggesa pengerjaan jembatan tersebut, yang pengerjaannya memang satu paket dengan Coastal Area tahap II. Rencananya juga

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

DESHY, memperlihatkan produk yang dijual di Seraya Furniture.

KARIMUN (HK) — Seraya Furniture yang menyediakan prabotan rumah tangga, kantor dan elektronik, menawar-

kan kepada konsumen yang ingin membeli elektronik dan furniture berkualitas harga terjangkau. Beli cash dan

Mapolres Karimun.

Terkait informasi tersebut, Haluan Kepri sudah berusaha menghubungi Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Irvan Asido Siagian, namun yang bersangkutan belum bisa memberikan keterangan. Nomor ponselnya ketika dihubungi sejak pukul 16.35 selalu sibuk, pesan singkat dilayangkan pukul 16.56 juga tak dibalas.***

GANI/HALUAN KEPRI

awal Bovmber ini kami akan evaluasi dinas PU yang berkaitan dengan semua kegiatan di tahun 2013, termasuk semua Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjadi patner rekan Komisi C,” pungkasnya.

Adapun spesifikasi pembangunan Jembatan Leho yang katanya hampir mirip dengan Jembatab Barelang di Kota Batam adalah bentuk kabelnya melengkung, dengan panjang pembangunan jembatan mencapai 60 meter dan lebar 13 meter. Fungsinya adalah sebagai penghubung menuju Bandara Sei Bati, Karimun.(gan)

Beli Elektronik dan Furniture Dapat Kupon Undian kredit langsung dapat kupon undian, dengan hadih utama sebuah motor, bebas biaya administrasi.

David SKY, Manager yang mewakili Deshy sebagai staf mengaku, program ini akan berlangsung sampai akhir bulan Desember dan berlaku bagi seluruh konsumen yang berbelanja furniture dan elektronik di Seraya Furniture, harga yang ditawarkan terjangkau, setiap pembelian furnutire atau elektronik cash dan kredit berhak mendapatkan satu kopun undian, yang akan diundi pada awal bulan Januari mendatang, berlaku kelipatan kupon, belanja mulai Rp100 ribu. Sedangkan untuk jumlah konsumen yang mendapatkan kupon undian sudah lebih dari 200 orang, namun masih terbuka lebar peluang untuk konsumen baru.

“Bagi yang ingin bergabung bersama kami di Seraya Furniture ini, kami tawarkan kemudahan yang menantang, seperti dapat kupon undian untuk merebutkan berbagai hadiah menarik dari kami, untuk hadiah utama berupa sepeda motor, kulkas, lcd dan kursi set, pokoknya hadiah sangat menarik, berlaku untuk semua konsumen, baik membeli furniture secara kredit maupun cahs. Jumlah konsumen yang sudah ikut bergabung lebih dari 200 orang, namun bagi konsumen yang belum bergabung, masih berpeluang banyak,” tutur Deshy.

Deshy juga menambah-

juga bakal menjerat Bupati Karimun Nurdin Basirun dan mantan Kepala Dinas Perhubungan Cendra Nawazir sebagai tersangka dalam kasus reklamasi pantai tersebut. Saat ini, kedua pejabat di Karimun ini masih ditetapkan sebagai saksi. Amir Aca bahkan sudah dipanggil penyidik Polres Karimun, Selasa (22/10), namun yang bersangkutan mangkir datang ke

REKLAMASI BERMASALAH — Bibir pantai di RT.01/RW.02 Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing yang sudah direklamasi PT Jaya Karimun diduga tidak mengantongi izin. Polres Karimun bahkan telah menetapkan Direktur PT Jaya Karimun Amir Aca sebagai tersangka.

Komisi C Minta Jembatan Leho Segera Dikerjakan KARIMUN (HK) — Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kabupaten Karimun, Rocky Marciano Bawole meminta agar kegiatan pembangunan Jembatan Leho di Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing segera di- Rocky kerjakan.

Hal itu dikatakannya dengan alasan proyek yang masih satu paket dengan pengerjaan Coastal Area tahap II sampai saat ini belum ada kelanjutan yang tampak di lapangan, sehingga hal itu dikhawatirkan tidak akan se-

aan penyalahgunaan izin reklamasi pantai dan pemanfaatan hutan mangrove di RT 01 RW 02 di Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing tersebut.

Bahkan, Polres Karimun telah menetapkan satu orang tersangka atas nama Amir Aca selaku Direktur PT Jaya Karimun.

Sumber di Polres Karimun mengatakan, selain Amir Aca, kasus tersebut

kan, selain menawarkan program undian berhadih, pihak mereka juga memberikan penawaran yang super hemat, harga terjangkau berupa macam elektronik seperti kulkas harga mulai dari Rp1 jutaan, LCD dan LED harga mulai Rp 1 jutaan, dipan satu set yang berbahan jati harga mulai dari Rp16 jutaan. Selain menawarkan harga yang sepecsial seraya Furniture juga memanjakan konsumen dengan menghadirkan lokasi toko yang strategis, bisa dijangkau dari tiga arah seperti dari arah Meral, Tebing dan Balai, free untuk biaya antar barang.

“Kami sengaja hadirkan untuk konsumen beberapa kemudahn, bukan hanya dari harga yang sangat terjangkau, kualitas yang terjamin, namun dari segi lokasi juga konsumen tetap kami prioritaskan, tetap terjangkau, tanpa memakan waktu lama untuk mencari lokasi Seraya Furniture.

Angsuran tanpa DP, lebih terjangkau dan proses cepat.

Dan dapatkan hadiah-hadiah menarik dari kami,” pungkas Deshy.

Tertarik ingin mendaptkan hadiah berupa satu unit motor, dan berbagai keuntungan lainnya, silahkan kunjungi Seraya Furniture yang menyediakan perbotan rumah tangga, kantor dan elektornik yang beralamat di Jl Pertambangan Tebing - Karimun. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi dinomor 082392512345. (abk)

BP Karimun Tidak Pernah Berikan Izin Impor KARIMUN (HK) — Badan Pengawasan (PB) Kabupaten Karimun tidak pernah memberikan izin berupa barang impor untuk masuk ke wilayah Karimun khusus untuk wilayah Free Trade Zona (FTZ) di Tanjung Balai Karimun.

Hal ini diungkapkan Iqbal, Wakil Ketua Badan Pengawasan Kabupaten Karimun, Iqbal mengaku sejauh ini pihak mereka tidak pernah memberikan berupa surat izin tulisan maupun secara lisan, untuk memasukkan barang impor khusus di wilayah jangkaun Free Trade Zone (FTZ), hal ini disebabkan pihak BP Karimun sendiri hanya fokus memberikan fasilitas dan pelayanan untuk investor yang ingin bergabung.

“Sejauh ini memang kami belum pernah mengeluarkan izin untuk memasukkan barang impor, baik

kawasan FTZ, agar lebih mudah dikontrol perkembangan ekonomi di Kabupaten Karimun, khususnya kuota barang-barang impor, jika memang di butuhkan di Kabupaten Karimun, namun hal ini untuk kedepannya.

“Terkait maraknya barang impor, padahal barang domestikkan masih bisa mencukupi di Kabupaten Karimun, mungkin ada instansi lain yang memberikan izin, tapi bukan dari BP Kabupaten Karimun, sebab memang sejauh ini kami tidak pernah memberikan izin, apalagi mengeluarkan surat izin untuk importir, khusunya di Kawasan FTZ. Sedangkan untuk perlusan wilayah FTZ di Kabupaten Karimun, memang kami berharap seluruh Karimun ini bisa masuk dalam FTZ, biar lebih terkontrol,” pungkas Iqbal. (abk)

berupa daging impor, hortikultura dan berbagai jenis impor lainnya khusus di wilayah FTZ di Kabupaten Karimun yang sudah terdata. Sebab kami hanya lebih fokus untuk memberikan dan menyediakan fasilitas bagi investor berupa lahan,” tutur Iqbal.

Terkait maraknya barang impor di Kabupaten Karimun berupa daging, hohortikultura yang di duga ilegal beredar di sejumlah pasar, Iqbal mengaku tidak tau tentang izin tersebut dan darimana perizinan untuk memasukkan barang-barang impor dari negara lain.

Sedangkan mengenai perluasan lahan FTZ, Iqbal juga mengaku memang pihaknya optimis bisa mendapatkan izin untuk perluasan area FTZ, dan sekarang baru pengajuan. Sedangkan harapan Iqbal seluruh wilayah Karimun bisa masuk dalam

Tersedia Berbagai Mobil Berkualitas KARIMUN (HK) — Auto Galaxy Mobilindo salah satu show room mobil terbesar di Kabupaten Karimun, menawarkan berbagai mobil baru dan bekas, dengan harga yang sangat terjangkau, DP terjangkau dan angsuran ringan.

Indra sebagai penanggung jawab Show Room mengaku, ketersediaan show room mereka di Kabupaten Karimun memang mendapat respon hangat dari masyarakat, mereka tetap berikan kemudahan bagi yang ingin memiliki mobil berkualitas, baru, bekas dan berkelas, harga yang ditawarkan sangat terjangkau, DP dan angsuran ringan.

“Kami menyediakan berbagai macam mobil ditempat ini, bagi masyarakat Kabupaten Karimun yang ingin memiliki mobil berkelas dengan harga yang sangat terjangkau, silahkan datang ke Show Room kami, kami akan berikan beberapa kemudahan dengan menghadirkan beragam mobil berkualitas, tergantung mobil apa permintaan konsumen, harga diseseuaikan dengan minat konsumen,” tutur Indra.

Indra juga mengaku, untuk mobil baru memang kon-

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

BERBAGAI merek mobil yang dijual di Auto Galaxy Mobilindo, tersedia mobil barubekas, cash dan kredit. sumen harus inden, namun mobil bekas yang mereka tawarkan tidak kalah saing dengan mobil baru lainnya yang sekelas, seperti jok dan mesim masih mulus, bodi masih OK, serta kelebihan lainnya, yang tetunya dengan harga yang sangat terjangkau.

“Kami menyediakan berbagai mobil tipe dan merk berkelas, seperti Honda, Toyota, Mitsubishi, Suzuki, Daihatsu, Nissan, Ford, Kia, Chevrolet, Hyundai dan Mazda, semua harga disesuikan dengan tipe yang diminati konsumen, jual

beli, tukar tambah, baru-bekas, cash atau kredit, dan kami juga menyediakan berbagai aksesories mobil dengan kualitas terjamin, tergantung permintaan konsumen, surat-surat dan dokumen lainnya lengkap,” pungkas Indra.

Jika tertarik dan ingin memmiliki mobil berkelas, baru-bekas, silahkan kunjungi Auto Galaxy Mobilindo yang beralamat di Jl Ahmad Yani Baran I Tanjung Balai Karimun, untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi dinomor 077731102. (abk)

Editor: Niko, Layouter: Syahrial Anwar

CMYK

Kamis, 24 Oktober 2013

22

Messi Siap 100 Persen

Messi

Uzbekistan vs Kroasia Kamis (24/10) Pkl. 22:30 WIB

Maroko vs Panama Kamis (24/10) Pkl. 22:30 WIB

Sherrif vs Tottenham Kamis (24/10) Pkl. 23:45 WIB

Freiburg vs Estoril Jumat (25/10) Pkl. 00:00 WIB

Pelatih Barcelona, Gerardo Martino, senang dengan performa Lionel Messi saat menghadapi AC Milan. Pemain Argentina itu disebut sudah dalam kondisi fit sepenuhnya untuk main lawan Real Madrid akhir pekan ini.

Messi bermain sejak menit awal di laga ketiga Grup H Liga Champions di San Siro, Rabu (23/10) dinihari WIB. Itu adalah penampilan kedua Messi setelah absen kurang lebih 2-3 pekan terakhir karena cedera paha. Akhir pekan lalu ia cuma main sebagai pengganti selama 22 menit kontra Osasuna.Meski gagal membawa Barca menang (karena skor akhir 1-1), Messi tampil cukup baik dengan mencetak satu gol penyama kedudukan setelah Los Cules sempat tertinggal dari gol Robinho. (bbc)

Momen Kebangkitan Valencia VALENCIA (HK) — Valencia berpeluang bangkit dari keterpurukan saat menjamu St Gallen dalam laga lanjutan Grup A Liga Europa di Estadio de Mestalla, Valencia, Jumat (25/10) dinihari WIB.

Valencia vs St. Gallen Jumat (25/10) Pkl. 02:00 WIB

Swansea vs Krasnodar Jumat (25/10) Pkl. 02:00 WIB

Ya, Valencia dipertandingan terakhir nya baru saja mengalami kekalahan dalam lanjutan laga matchday kesembilan La Liga Spanyol, Minggu (20/10) lalu.

Valencia tak kunjung bangun dari mimpi buruk-

nya di musim ini. Valencia harus kalah di depan publik nya sendiri di Mestalla oleh Real Sociedad dengan skor tipis 2-1.

Tim berjuluk Kelelawar ini hanya mampu membalas 1 gol berkat Darlon Pabon pada detik akhir pertandingan. Skor 2-1 akhirnya jadi hasil

5 Laga Terakhir Valencia 26 28 03 07 19

Sep 13 Sep 13 Okt 13 Okt 13 Okt 13

Granada Valencia Krasnodar Bilbao Valencia

0–1 1–0 0–2 1–1 1–2

Valencia Vallecano Valencia Valencia Sociedad

final,berapa detik saja setelah gol terjadi.

Tentunya, melawan St Gallen yang merupakan pendatang baru di pentas Liga Europa, membuka peluang besar ubagi Valencia untuk memenangkan laga ini.

Sementara bagi St Gallen baru saja mengakhiri laga lanjutan Liga Super Swiss pekan ke-12 yang berujung kekalahan.St Gallen harus mengakui keunggulan lawan nya setelah menderita kekalahan cukup telak dengan skor 3-0

untuk kemenangan Basel dalam laga Liga Super Swiss.Hasil pertandingan ini membuat St Gallen meghuni di peringkat kelima dengan perolehan 18 poin dalam klasemen sementara Liga Super Swiss.Selanjutnya

St Gallen akan menjalani laga tandang menghadapi Valencia dalam lanjutan babak ketiga Liga Europa. (glc/oke)

5 Laga Terakhir St Gallen 25 Sep 13 29 Sep 13 04 Okt 13 06 Okt 13 20 Okt 13

St Gallen Grasshopper Swansea St Gallen Basel

0–0 Young Boys 0–1 St Gallen 1–0 St Gallen 1–0 Aarau 3–0 St Gallen

Dortmund Nodai Rekor Arsenal LONDON (HK) — Untuk kepercayaan bahwa sepakyang pertama kalinya Arse- bola kami tidak terlalu cepat. nal menelan kekalahan da- Kami menempatkan satu kalam 12 partai ki di belakang, terakhir musaat gol pertasim ini. Boruma Dortmund ssia Dortmutercipta, dan nd menodai kami begitu naif rekor tak teruntuk terciptakalahkan The nya gol kedua Gunners usai mereka," ucap bermain 1-2 Wenger usai pada lanjutan pertandingan. penyisihan "Ini adalah Grup F Liga pertandingan deChampions, Rabu (23/10) ngan intensitas tinggi, tetapi dinihari WIB. sangat sedikit peluang DortParahnya lagi kekalahan mund yang terorganisir dengan tersebut dialami Arsenal di baik untuk menghentikan perhadapan para pendukung me- mainan kami.," sambungnya. reka di Emirates Stadium.

Kini peluang di grup F sama Hasil ini menjadikan Meri- kuat, antara Arsenal, Dortam London turun di posisi mund dan Napoli, yang samakedua dengan raihan yang sama mencetak poin enam. sama dengan Dortmund, yak- Wenger pun menganggap situni enam poin. asi timnya cukup sulit, untuk Tuan rumah bahkan harus bisa lolos ke babak berikutnya. tertinggal lebih dulu lewat gol "Grup ini ketat dan sulit Henrikh Mkhitaryan pada men- bagi kami, tapi mungkin kami it ke-16, namun dapat dibalas perlu hasil yang jauh lebih oleh gol Olivier Giroud pada baik di kandang. Kekecewaan menit ke-41. Petaka Arsenal adalah bagian dari bagaihadir pada menit ke-81 melalui mana tim kita tumbuh dari gol Robert Lewandowski. hasil yang minim," tegas sang "Performa Dortmund sung- pelatih. (rts) guh fantastis! Arsenal berada dalam penampilan sensasional dan kami mampu menyulitkan mereka. Pertemuan ini berjalan terbuka tapi kami mengakhirinya dengan kemenangan berkat pergerakan yang fantastis dari para pemain,” ujar pelatih Dormunt, Jurgen Klopp.

Sebaliknya, atas kekalahan ini, pelatih The Gunners, Arsene Wenger timnya dalam kondisi yang menyulitkan.

"Kami memulai perLewandowski tandingan dengan raguragu dan memberikan

CMYK

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi

Iklan

Kamis, 24 Oktober 2013

23

CMYK

Kamis, 24 Oktober 2013

ANSAR Ahmad, Lamen Sarihi, Trijono (kiri ke kanan).

24

BUPATI Bintan Ansar Ahmad menyerahkan 3 Ranperda, yaitu APBD 2014, Perlindungan Anak dan Bintan Radio FM kepada Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi didampingi Wakil Ketua Trijono, di Gedung DPRD Bintan, Bandar Seri Bentan, Bintan Buyu.

DPRD Bintan Gelar Paripurna 3 Ranperda Ranperda APBD 2014, Perlindungan Anak, dan Radio Bintan FM

ANSAR Ahmad menjelaskan ketiga Ranperda.

BINTAN (HK) — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bintan menggelar rapat paripurna penjelasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD 2014, Ranperda Perlindungan Anak, dan Ranperda Pembentukan Radio Bintan FM dipimpin Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, dihadiri Bupati Bintan Ansar Ahmad, 20 anggota DPRD Bintan, Sekda Lamidi, beberapa Kepala SKPD, dan beberapa Camat, di Gedung DPRD Bintan, Bandar Seri Bentan, Bintan Buyu, Senin (21/10).

Paripurna diawali dengan penjelasan Bupati Bintan Ansar Ahmad tentang ketiga Ranperda tersebut, dilanjutkan dengan tanggapan masingmasing fraksi. Lalu penyerahan Ranperda dari Bupati kepada Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi didamping Wakil Ketua DPRD Trijono.

Penjelasan Ranperda APBD 2014 yang dibacakan Bupati Bintan Ansar Ahmad, dalam APBD Tahun Anggaran 2014 proyeksi belanja daerah direncanakan sebesar Rp911,10 milyar lebih, yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung sebesar Rp435,86 milyar lebih, sedangkan Belanja Langsung sebesar Rp475,24 milyar lebih."Pendapatan sebesar Rp794,30 milyar lebih yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp157,72 milyar lebih. Dana Perimbangan sebesar Rp579,17 milyar lebih, serta lain-lain Pendapatan Daerah yang sah sebesar Rp57,40 milyar lebih," kata Ansar.

Tentang Ranperda Penyelenggaraan Perlindungan Anak jelas Ansar, Undang-Undang Dasar 1945 yang

menyatakan bahwa setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Berkenaan dengan amanat konstitusi tersebut, pemerintah telah menempuh beberapa langkah pendekatan dalam upaya meningkatkan kualitas pengasuhan bagi anak-anak, salah satunya dengan mengembangkan Kabupaten/Kota Layak Anak.

Mengenai Ranperda Radio Bintan FM, merupakan kebutuhan akan media untuk menyampaikan program dan kebijakan pemerintah serta untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, radio dianggap sebagai media informasi dan media aspirasi bagi masyarakat bintan yang cepat, mudah dan murah serta dapat menjangkau langsung seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi wilayah Kabupaten Bintan yang sangat luas.

Pandangan fraksi Partai Golkar yang dibacakan juru bicara Fiven Sumanti, seyogya-nya APBD 2014 merupakan aktualisasi dari data hasil Musrenbang dan reses anggota DPRD Kabupaten Bintan. Fraksi PKS yang dibacakan juru bicara Muttaqin menanyakan tentang kontribusi BUMD Bintan yang selama ini membebani anggaran, bukan memberikan keuntungan. Fraksi PPP yang dibacakan Susilawati menyoroti kecilnya anggaran untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dalam rapat paripurna ini 20 anggota DPRD hadir, juga Sekda Bintan Lamidi, beberapa Kepala SKPD, dan Camat.

Narasi dan Foto : Rofik

JURU bicara Fraksi Partai Amanat Reformasi Manimpo Simamora menyampaikan tanggapan ketiga Ranperda.

JURU bicara Fraksi PKS Muttaqin, menyampaikan tanggapan ketiga Ranperda.

JURU bicara Fraksi Partai Golkar Fiven Sumanti, menyampaikan tanggapan ketiga Ranperda.

JURU bicara Fraksi Partai Demokrat Zulkifli, menyampaikan tanggapan ketiga Ranperda.

ANSAR menyalami Amirudin.

JURU bicara Fraksi Persatuan Pembangunan Susilawati, menyampaikan tanggapan ketiga Ranperda.

Suparno, Zulkifli, Radif Anandra (dari kiri ke kanan).

ANSAR dan Sekwan Agusnawarman.

SEKWAN Agusnawarman.

SEKDA Lamidi bersama Asisten Pemkab Akib dan Kepala SKPD.

MANIMPO menyerahkan berkas pandangan fraksi.

CMYK