Haluankepri 25okt13

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Jumat, 25 Oktober 2013 21 Dzulhijjah 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 25/10 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

Gubernur: Kampung Tua Tidak Boleh Dialokasikan BATAM (HK) — Gubernur Kepulauan Riau Drs H Muhammad Sani memerintahkan Ketua Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Walikota Batam segera menuntaskan masalah lahan di

Kampung Tua Tanjunguma, Kecamatan Lubukbaja, Kota Batam. Gubernur pun menegaskan kedua pimpinan lembaga itu agar jangan mengalokasikan lahan kampung tua kepada pihak manapun.

"Pengukuran lahan kampung tua di Batam sedang dilakukan. Kita tinggal menunggu verifikasi. Ada 33 titik lahan kampung tua yang sedang diukur oleh tim gabuGubernur: Kampung Hal 7

UMP Kepri Naik Rp310 Ribu Ribuan Buruh Batam Segera Demo BATAM (HK) — Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepulauan Riau, Tagor Napitupulu mengatakan, Upah Minimum Provinsi (UMP) Kepri tahun 2014 diperkirakan naik sebesar Rp310 ribu dari Rp1.350.000 di tahun 2013. Jumlah itu berdasar hasil survey angka Kebutuhan Hidup Layak (KHL) yang sebesar Rp1.660.000. Tim Haluan Kepri Liputan Batam

BPR Harapan Bunda Batam Ceroboh

DPR Setuju Pembahasan Kundur

Hal

9

Hal

17

"Survey KHL terendah di Kepri tahun ini Rp1.660.000. Dan ini menjadi acuan besaran UMP kita tahun 2014 mendatang," ujar Tagor Napitupulu ditemui di sela acara Wellcome Diner Gubernur Kepulauan, Rabu (23/10) malam di Hotel Swiss-Bel Batam. Namun, kata Tagor, besaran UMP itu masih perkiraan, mengingat saat ini UMP Kepri masih dalam tahap pembahasan. Sejauh ini, Dewan Pengupahan Provinsi Kepri sudah melakukan pertemuan yang kedua kalinya. Gubernur Kepri, H Muhammad Sani mengatakan, pihaknya tidak mau intervensi penentuan besaran UMP maupun UMK 2014. Ia meyerahkan sepenuhnya kepada Dewan Pengupahan (DP) di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. "Besarannya tergantung kesepakatan bersama, kami tidak pada posisi mengintervensi," kata Sani di sela-sela acara Rapat Tahunan Gubernur Kepulauan, Kamis (24/10) di hotel yang sama. Kendati demikian, Sani berpesan, besaran UMP dan UMK setiap kabupaten/kota di Kepri hendaknya disesuaikan dengan kemampuan pengusaha dan KHL masing-masing daerah. "Kita berharap besaranya bisa diterima oleh pengusaha dan buruh," katanya. Disinggung soal akan adanya aksi demontrasi dari serikat buruh terkait pembahasan UMK, Sani

UMP Kepri Hal 7

Rossa

Dapat Gelar Datuk KUALA LUMPUR (HK) — Penyanyi Rossa menerima anugerah Darjah Indera Mahkota Pahang (DIMP) dari Sultan Pahang, Malaysia, dan berhak menyandang gelar Datuk. Perempuan asal Sumedang, Jawa Barat, bernama Dapat Gelar Hal 7

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

RAPAT TAHUNAN — Dirjen Pemerintahan Umum Kemendagri, Saut Situmorang memukul gong tanda dimulainya rapat tahunan Badan Kerjasama Provinsi Kepulauan tahun 2013 di Hotel Swiss Bell Batam, Kamis (24/10). Rapat tahunan kali ini mengusung tema "Membangun Pulau Memakmurkan Negeri".

"Sebarkan Manisnya Islam..." Kloter IV Tiba di Batam BATAM (HK) — "Selamat datang kepada seluruh jamaah haji. Selamat telah menunaikan Rukun Islam ke-5. Semoga menjadi haji yang mabrur. Sebarkan manisnya Islam kepada keluarga, masyarakat, dan kepada seluruh umat manusia." Demikian dikatakan Wakil Walikota Dumai, dr.

WAKIL Bupati Tanjung Jabung Timur, Ambo Tang memberikan sambutan di Asrama Haji, Batam, Kamis (24/10).

"Sebarkan Manisnya Hal 7

DERMAWAN/HALUANKEPRI

Madrid Bikin Nyonya Tua Merana MADRID (HK) — Berlabel laga adu gengsi serta ambisi, Real Madrid sukses mengandaskan tamunya Juventus dengan skor 2-1 dalam laga lanjutan Liga Champions di Santiago Bernabéu, Kamis (24/10) dinihari WIB.

Adalah Cristiano Ronaldo yang menjadi bintang dan membuat Nyonya Tua (sebutan Juventus) merana dalam laga tersebut. Dua gol ia ciptakan di menit ke 4 dan eksekusi penalti ketika pertandingan memasuki menit

ke 28. Sedangkan Juventus hanya bisa memperkecil kedudukan berkat gol yang dicetak Fernando Llorente (22'). Meski diwarnai sedikit kontroversi, pelatih Real Madrid, Carlo Madrid Bikin Hal 7

Rendah Hati DARI Abdillah bin Mas’ud ra. bahwa Rasulullah saw bersabda, "Orang yang mempunyai sifat sombong sedikit saja di dalam hatinya tidak akan masuk surga." Seseorang berkata, "Bagaimana halnya ihwal seseorang yang mempunyai pakaian-pakaian yang indah dan sepatu-sepatu yang indah?" Rasulullah saw bersabda, "Allah itu indah dan Allah menyukai keindahan (Seseorang tidak disebut sombong jika ia mempercantik dirinya). Kesombongan terletak pada penolakan terhadap kebenaran dan memandang orang lain rendah." (H.R. Muslim)

Demi Ibu, Aku Rela Mulung... TANJUNGPINANG (HK) — Dilandasi rasa kasihnya terhadap kedua orangtua, terutama ibunya, Yeni (11), rela menyingkirkan waktu bermain penuh canda-tawa bersama temanteman seusianya. Setiap hari, anak perempuan kelas 5 sekolah dasar ini menghabiskan waktunya di di antara bau menyengat sampah di tempat pembuangan akhir (TAP) Ganet di Jalan Satria Lingkar Timur RT.01/RW.08, Kelurahan Pinang Kencana, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang.

Beban ekonomi yang terlalu berat dipikul kedua orangtuanya, ternyata sudah dirasakan oleh Yeni. Karena itu, selepas sekolah, dia langsung mengganti seragam sekolahnya dengan 'baju kerja'. Jari-jari mungilnya, dengan cekatan memilah 'harta karun' yang berserak di TPA tersebut. Botol kemasan air mi-

neral, kaleng minuman, kardus dan barang-barang yang dianggapnya bisa berubah menjadi uang, dikumpulkannya untuk kemudian dijual kepada pengepul. Sedari pagi hingga petang, Tidak tampak mimik jijik atau takut di wajah Yeni. Dia pun tak risih dengan banyaknya lalat di sekitarnya. Atau menutup hidung meski bau busuk yang menyeruak dari tumpukan sampah tersebut terasa sangat menusuk. Bocah kecil itu bahkan sering menebar senyum kepada Misih (43), sang ibu yang berada tak jauh darinya tatkala Demi Ibu Hal 7

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

YENI dan ibunya memilah barang bekas di TPA Ganet Tanjungpinang, Kamis (24/10).

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas


Ekonomi ASEAN telah lama menempatkan Amerika sebagai mitra-kerja yang stratejik. Bahkan dalam catatan Sekretariat ASEAN (2012), dialog ASEAN-Amerika Serikat sudah berlangsung semenjak tahun 1977. Kerjasama ASEAN Plus ini juga mencakup Negara Australia, New Zealand, China, Jepang, dan Korea Selatan. Kerjasama stratejik tersebut mencakup misalnya (1). Sector perdagangan komoditas, (2). Membuka akses pasar imbal balik, (3). Membuka akses modal atau investasi termasuk transfer teknologi, dan (4). Membangun hubungan warga diantara kedua belah pihak (people-to-people contact and interaction). Jadi dapat disimpulkan kerjasama dalam bentuk ekonomi (economic transaction) dan kerjasa-

Jumat, 25 Oktober 2013

MEA dan Kerjasama ASEAN Plus Amerika Serikat ma sosial (social interaction), yang tentunya diawali dengan kerjasama politik yang saling menghormati dan saling percaya (CBM: Confidence Building Measures). Dibalik kerjasama “multi-lateral”ASEAN-Amerika Serikat ini, dimasing-masing Negara juga tentunya telah melakukan hubungan bilateral. Dalam perspektif ekonomi misalnya Singapura telah melakukan kerjasama dengan Amerika Serikat dalam bentuk USA-Singapore FTA (Free Trade Agreement). Menurut catatan http://www.ustr.gov/trade-agreements/free-trade-agreements/ singapore-fta bahwa perjanjian

DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com ini yang berlaku semenjak 1 Januari 2004 dan telah menghasilkan transaksi perdagangan barang senilai US.$.37 milayar di tahun 2009 lalu naik 17 % (US.$.21.6 miliar) dibandingkan tahun 2003 dimana perjanjian tersebut efektif berlaku. Indonesia sebagai Negara “terbesar” di ASEAN juga memilkiki aliansi stratejik dalam kerjasama ekonomi khususnya dan pembangunan secara komperensif dengan Amerika Serikat. Tidak hanya di-

bidang ekonomi yang di tahun 2010 nilai transaksi perdagangan Indonesia mencapai US.$.20 milyar, namun Indonesia harus terus meningkatkan ekspornya ke Amerika Serikat, karena di tahun yang sama impor Amerika dari Malaysia mencapai US.$.40 milyar (http:// editorials.voa.gov/content/usand-indonesia-strengtheningpartnership-) dan juga bandingkan nilai perdagangan dengan Singapura yang menurut catatan

(http://www.ustr.gov/countries-regions/southeast-asia-pacific/singapore) perdagangan sector barang dan jasa antara Singapura dan USA mencapai total US.$.65 milyar di tahun 2011, dengan perbandingan ekspor ke USA (US.$.42 milyar) dan impor total US.$. 24 miliar. “Refreshing” kerjasama bilateral terjadi kembali ketika kedua pimpinan Negara Group 20 ini (Indo-USA) bertemu di November 2010 mensepakati kerangka kerjasama “ The US-Indonesia Comp r e h e n s i ve Pa r t n e r s h i p”, s u a t u kommitmen kerjasama bilateral jangka panjang dalam berbagai isu kunci di berbagai level re-

2

gional dan global. Dalam laporan (http://editorials.voa.gov/ content/us-and-indonesiastrengthening-partnership) mencatat bahwa kerjasama “The Comprehensive Partnership” ini mencakup perluasan bidang pertukaran sector pendidikan, mendorong kerjasama bidang investasi dan aktivitas perdagangan yang lebih besar, memperkuat kapasitas penanganan perubahan iklim, meningkatkan keamanan ketersediaan energy, mempromosikan tata-kelola pemerintahan yang baik dan menghormati hak azasi manusia, meningkatkjan kerjasama keamanan mencakup melawan terorisme, sindikat narkoba antar atau lintas Negara dan perdagangan manusia. Insya Allah kita memahaminya.***

Dahlan: Usut Kasus Suap ATM JAKARTA (HK) — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan angkat bicara soal kasus dugaan suap di 3 bank milik negara oleh penyedia ATM raksasa asal Amerika Serikat (AS) Diebold. Ia meminta PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) dan PT Bank Mandiri Tbk mengusut tuntas hal ini. "Saya sedang minta laporan dari bank-bank BUMN, ternyata BNI tidak, karena BNI tidak menggunakan jasa itu. Mereka tidak menyebut bank BUMN ya ini harus diperhatikan mereka menyebutkan bank pemerintah," ujar Dahlan usai rapat pimpinan BUMN di kantor Pelindo II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (24/10). Jadi, kata Dahlan, yang dimaksud dengan bank milik pemerintah bukan hanya BUMN tapi juga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sahamnya dikuasai pemerintah daerah (Pemda) atau Bank Pembangunan Daerah (BPD). "Saya minta BRI sama Mandiri untuk mengusut ini, yang BPD saya tidak berwenang. Jadi bank BUMN hanya melibatkan dua ini, sehingga bank-bank daerah saya tidak tahu bank mana saja," ujar Dahlan. "Saya minta diusut sehingga nilainya kira-kira dan katanya (suap) ini bukan uang," ujarnya. Dahlan juga mengatakan, yang terlibat suap dengan Diebold adalah oknum di perusa-

haan plat merah, bukan perusahaannya. Sehingga, Dahlan meminta bank BUMN mengusut kasus ini supaya pelaku diberi tindakan. "Ya saya tetap minta laporan dan pasti ini keliatannya bukan perusahaan tapi oknum-oknum. Enggak mungkin kan ada perusahaan jalan-jalan ke Eropa," ujarnya. Jalan-jalan ke Eropa yang dimaksud adalah salah satu bentuk suap yang diduga diberikan Diebold, raksasa penyedia ATM asal Amerika Serikat (AS), kepada tiga bank milik pemerintah. Tiga bank tersebut diduga BUMN dan Bank Pembangunan Daerah (BPD). Ia juga berharap oknum yang menerima gratifikasi alias suap tersebut masih bekerja di bank yang terlibat dan belum pensiun. "Mudahmudahan belum pensiun," ujarnya. "Ya lah pokoknya semua (diusut), tapi BNI sudah pasti enggak. Sudah ngasih laporan, kita sudah cek tidak ada produk itu di sana. Yang lain masih membicarakan ini, misalnya BRI sudah membicarakan kepada Anda (media)

NET

KASUS SUAP — Dugaan suap oleh penyedia ATM raksasa asal Amerika Serikat (AS) Diebold kepada oknum petinggi di tiga bank pelat merah semakin bergulir. Menteri BUMN Dahlan Iskan pun meminta BRI dan Bank Mandiri mengusut tuntas masalah tersebut. tapi nanti mereka akan laporkan kepada saya," ujarnya. Dalam dokumen Securities and Exchange Commission (SEC), suap tersebut berupa jalan-jalan dan uang saku ke Eropa, Hong Kong, Bali dan lain-lain dengan total nilai US$ 147.000 (Rp 1,5 miliar). Suap ini diberikan secara bertahap dalam lima tahun. Atas kasus ini, Direktur Utama BRI Sofyan Basir sudah menyatakan perusahaannya tidak terlibat. "Memang sejak 2005 ya kita tidak lagi pakai Diebold jadi pengadaan itu pasti sebelumnya. Jadi kita memang sudah tidak pakai, mudahmudahan ini cukup clear

68% Penduduk Indonesia Tinggal di Kota Tahun 2025

DOK

PEMUKIMAN liar di salah satu kawasan di Kota Batam. Kementerian Pekerjaan Umum memperkirakan pada 2025, sebanyak 68 persen penduduk Indonesia akan tinggal di perkotaan, 23 persen di antaranya tinggal di pemukiman kumuh. JAKARTA (HK) — Sejalan dengan pembangunan infrastruktur yang berkembang dan pertumbuhan ekonomi, diperkirakan angka urbanisasi akan terus meningkat di Indonesia. Diperkirakan pada tahun 2025 sebanyak 68 persen penduduk Indonesia akan tinggal di perkotaan atau menjadi ‘orang kota’. “Saat ini separuh (50 persen) dari 240 juta penduduk In-

donesia tinggal di perkotaan. Dengan laju urbanisasi 1,7 persen per tahun, diperkirakan pada tahun 2025 sebanyak 68 persen penduduk akan tinggal di kawasan perkotaan,” kata Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dalam sambutannya di Pembukaan Hari Habitat Dunia 2013, di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Kamis (24/10). Dengan begitu, maka penyediaan hunian layak meru-

pakan hal yang mutlak di perkotaan, dan juga didukung oleh penyediaan lapangan pekerjaan dan fasilitas umum juga fasilitas publik. “Fenomena urbanisasi ini perlu disikapi oleh pemerintah dan pemerintah daerah untuk dapat menyediakan sarana dan prasarana perkotaan yang memadai,” kata Djoko. Selain itu, fenomena lain yang ada di perkotaan adalah dengan adanya penurunan kualitas lingkungan, sedangkan luas lahan perkotaan yang terbatas. “Akibatnya terdapat 23 persen penduduk perkotaan yang tinggal di permukiman kumuh di Indonesia, dicirikan dengan rendahnya kualitas hunian,” katanya. Djoko, Kamis (24/10) membuka Hari Habitat Dunia 2013 di Senayan, Jakarta. Rangkaian acara yang bertemakan Membangun Kota Untuk Semua ini diselenggarakan mulai tanggal 7 Oktober 2013 dengan mengadakan seminar nasional dan talkshow di berbagai stasiun televisi nasional. Sedangkan puncak acara diselenggarakan mulai tanggal 24-27 Oktober 2013 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. (dtc)

masalah itu. Jadi ya kita selamat," kata Sofyan di Kantor BRI, Rabu (23/10). Sofyan mengaku telah mengetahui berita penyuapan tersebut. Jika memang ada pemanggilan dari aparat kepada beberapa karyawan BRI untuk dimintai keterangan, Sofyan memberikan lampu hijau. "Saya sudah tahu ya (berita suap). Silahkan (pemanggilan) harus supaya clear betul. Kita perbankan ini memang tidak lepas dari teknologi, teknologi ini kadang tidak ada ujungnya, harganya ya, oleh karena itu pemahamanpemahaman dalam bidang itu memang harus kuasai

dengan baik dan menurut hemat kami mudah-mudahan sampai hari ini kita cukup clear di dalam proses itu," papar Sofyan. Semetara Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Nixon LP Napitupulu mengatakan pengadaan ATM di Bank Mandiri selalu transparan dan sesuai Good Corporate Governance. "Bank Mandiri selalu transparan dalam mengadakan lelang dan sesuai dengan prinsip Good Corporate Governance," kata Nixon. Diebold Inc, perusahaan penyedia mesin ATM terbesar di Amerika Serikat (AS) terbukti menyuap pejabat

bank di China dan Indonesia. Dari laporan itu disebutkan ada 3 bank milik pemerintah di Indonesia yang ikut terlibat kasus yang terjadi tahun 2005-2010. Seperti diketahui di Indonesia ada 4 bank BUMN, yakni Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Tabungan Nasional (BTN) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Sebelumnya Menteri BUMN Dahlan Iskan menyebutkan bahwa laporan itu tak menyebutkan secara spesifik bank BUMN namun hanya menyebutkan bank pemerintah. Artinya bank pemerintah tak hanya BUMN tetapi juga Bank Pembangunan Daerah (BPD). Agus Martowardojo yang saat ini menjabat Gubernur Bank Indonesia (BI), sebelumnya merupakan Direktur Utama dari PT Bank Mandiri Tbk. Tepatnya dari tahun 1998-2002 dan 2005-2010. Artinya dalam waktu yang sama, posisi Agus masih menjabat pimpinan bank BUMN. "Ya saya di Bank Mandiri dari 1998-2002 dan 20052010," sebut Agus saat ditanya wartawan di Hotel Le Meredien, jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (24/10) Agus mengaku bank yang dipimpinnya memiliki sistem yang baik. Sehingga perlu dipastikan lebih lanjut apa mungkin ada kesalahan yang dilakukan. "Jadi kalau yang terkait dengan transaksi ini harus dilihat. Saya yakin sistem procurement dilakukan den-

gan baik dan tertib. Tapi harus dilihat secara lebih rinci background-nya," ujar Agus. Seperti dikutip dari situs resmi Diebold dan Reuters, perusahaan AS itu sudah menjalin kerjasama dengan Bank Mandiri lebih dari 10 tahun. Sebagai kelanjutan dari kerjama itu Bank Mandiri sudah melakukan kerjasama pemesanan 1.421 ATM dari Diebold bernama Opteva® 529. Kerjasama ini dilakukan 2 Mei 2013 lalu. Sementara, BRI pernah memesan 385 ATM model 1064ix dari Diebold Inc satu dekade silam, atau sekitar Januari 2002. Saat itu kerjasama tersebut dinilai sebagai pemesanan ATM terbanyak pada masanya. Seperti dikutip dari ATMMarketplace, waktu itu Diebold masuk melalui distributornya di Indonesia yaitu PT Mitra Integrasi Komputindo (MIK). BRI diberi account management, implementasi software juga overall project management. Setelah itu pemeliharaan dan perawatan jaringan ATM bank plat merah ini akan didampingi oleh Event Management System software milik Diebold. "Pemberian kontrak ini merupakan bukti pentingnya kehadiran kami di negara yang pasarnya kuat untuk memasarkan produk-produk canggih dan perangkat lunak yang kami tawarkan," kata vice president sekaligus managing director Diebold untuk Asia- Pacific yang kala itu dijabat James L. M. Chen. (dtc/viv/kon)

Hanya 7 Orang Penasehat Investasi di Indonesia JAKARTA (HK) — Aktifitas di pasar modal tidak terlepas dari peran para profesional yang menunjang kegiatan tersebut. Di sekian banyak profesi penunjang pasar modal, profesi penasehat investasi paling minim, hanya tujuh orang saja di Indonesia. Hal tersebut berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang mana hingga Oktober 2013, jumlah profesi penunjang pasar modal bertambah sekitar 2.290 orang dibanding

akhir tahun lalu. Total profesi penunjang pasar modal yang telah mendapatkan izin operasi OJK pada pekan ke dua Oktober 2013 tercatat sebanyak 32.449 pihak. Adapun, per akhir Desember tahun lalu, jumlahnya hanya 30.159 orang. Profesi terbanyak adalah wakil agen penjual efek reksadana (Waperd), yaitu sebanyak 17.831 orang. Jumlah ini lebih banyak dari akhir tahun lalu yang sebesar 16.128 orang.

Lalu, wakil perantara pedagang efek (WPPE) yaitu 7.254 orang. Jumlah ini lebih tinggi dari tahun lalu yang sebanyak 6.894 orang. Selanjutnya adalah wakil manajer investasi (WMI) yang jumlahnya mencapai 2.394 orang. Tahun lalu, izin WMI hanya diberikan kepada 2.279 orang. Kemudian, untuk jumlah wakil penjamin emisi efek (WPEE) hingga 11 Oktober 2013 sebanyak 1.870 orang. Akhir tahun lalu,

jumlah underwriter perorangan hanya sebesar 1.833. Sementara itu, total izin notaris yang telah diberikan ada 1.682 orang, naik dari 1.626 orang pada akhir tahun lalu. Untuk konsultan hukum dan akuntan jumlah orang yang lulus uji kompetensi masing-masing sebanyak 704 orang dan 555 orang. Nah, yang paling jarang adalah profesi sebagai penasihat investasi, yakni hanya 7 orang di seluruh Indonesia. (kon)

OJK Cabut Izin Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya JAKARTA (HK) — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara resmi mencabut izin perusahaan asuransi PT Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya. Asuransi ini dicabut berdasarkan keputusan Dewan Komisioner OJK No KEP-112/D05/2013. Deputi Komisioner Industri Keuangan Non Bank OJK, Ngalim Sagewa, menuturkan bahwa tindakan ini dilakukan untuk menghindari kerugian lebih lanjut dalam aksi usaha yang dilakukan asuransi tersebut. “Untuk mencegah bertambahnya korban maka

kami melakukan ini mengingat tenggat waktu 4 tahun PT Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya tidak dapat memenuhi ketentuan kesehatan keuangan (RBC) dan rasio perimbangan investasi terhadap cadangan teknis,” tuturnya di Jakarta, Kamis, (24/10). Ngalim menambahkan dengan keputusan ini maka asuransi ini secara resmi sudah tidak beroperasi lagi semenjak 18 Oktober 2013. Proses ini sendiri sudah didahului dengan proses mediasi namun tidak kandung berbuah manis karena asur-

ansi ini gagal memenuhi kewajiban penambahan modal. “Selama ini kami memberikan kelonggaran terkait dengan pembayaran premi kepada nasabah asuransi, jika tidak mampu maka terpaksa kami mencabut izin usahanya,” katanya. Dengan pencabutan izin usaha ini maka nasabah tidak akan menerima premi yang dibayarkan seluruhnya kepada PT Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya. “Tidak akan seluruhnya, ini kan perusahaan tidak sehat, saya pikir nasabah tidak

akan menerima premi secara utuh,” katanya. OJK menuturkan saat ini Jumlah premi nasabah yang belum dibayarkan perusahaan mencapai Rp85,6 miliar dengan jumlah polis 10.564 orang. Jumlah ini tersebar di seluruh wilayah dari pulau Jawa hingga Sumatera. PT Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya dimiliki PT Putra Hermanush Asih Jaya dengan kepemilikan 58,67 persen. Sisanya Rudianto Soedarjo dan PT Sardo Investindo dengan 17,82 persen dan 15,38 persen. (kon)

Editor : Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

CMYK

Jumat, 25 Oktober 2013

3

Kredit Macet Diprediksi Meningkat "Satunya Kata dan Perbuatan", Dr, H.M. Soerya Respationo, S.H., M.H.

Merekontruksi Ajaran Islam Membuka Wawasan dan Harapan

Bagian Sembilan (Mendengarkan penerangan Baginda yang demikian) ia berkata: "Benarlah apa yang tuan katakan itu!" Kata Umar: Maka kami merasa heran terhadap orang itu-ia bertanya kepada Baginda dan ia juga membenarkannya (seolah mengetahui perkara yang ditanyakannya itu). Kemudian dia bertanya lagi: "Beritahulah kepada ku tentang Iman?" Nabi SAW menerangkan" (Iman itu ialah) engkau berimana kepada Allah SWT, MalaikatNya, Kitab-kitabNya, Rasul-rasulNya, serta Hari Akhirat; dan engkau beriman

kepada takdir (yang ditentukan oleh Allah SWT)-baik dan buruknya. (Mendengarkan yang demikian) ia berkata: "Benarlah apa yang tuan katakan itu." Kemudian ia bertanya lagi" "Beritahu kepadaku tentang ihsan?" Nabi SAW menerangkan: (Ihsan itu ialah) engkau mengerjakan ibadah kepada Allah SWT seolaholah engkau melihatNya (memperhatikan keadaanmu) namun seandainya engkau tidak dapat melakukan yang demikian maka ingatlah bahwa Allah SWT tetap memperhatikanmu." Kemudian orang itu bertanya lagi: "(Selain itu) maka beritahulah kepadaku tentang (masa berlakunya) hari kiamat?" Nabi SAW menjawab: "Orang yang ditanyakan mengenai hal itu bukanlah seorang yang lebih mengetahui dan yang bertanya." Orang itu bertanya lagi: "Jika demikian maka beritahulah kepadaku tentang tanda-tanda kedatangan hari kiamat?" Nabi SAW menerangkan: "(Tandatanda itu ialah engkau akan dapati) adanya hamba perempuan yang melahirkan anak yang menjadi tuannya dan engkat akan melihat orang-orang (penduduk desa) yang berkaki ayam, yang tidak berpakaian sempurna, yang miskin menderita, yang menjadi gembala kambung bermegah-megah dan berlawanlawab antara satu dengan yang lain dalam perkara membina bangunanbangunan yang tinggi." Kemudia orang itu pun pergilah, maka tinggallah aku terheran-heran. Kemudia Rasulullah SAW ber tanya kepada, sabdanya: "Wahai Umar! Tahukah engkau siapa orang yang bertanya

itu?" Aku menjawab: "Allah SWT dan RasulNya jualah yang mengetahui." (Pada saat itu) Rasulullah SAW menerangkan: "Orang itu ialah Jibril, ia datang untuk mengajar kamu tentang agamamu." Dikatakan doktrin karena kemudian para sahabat Nabi bersama umat ketika itu tanpa perdebatan panjang telah menerima pemahaman Islam, Iman, dan Ihsan, secara langsung dan mengikuti apa yang Rasulullah lakukan. (Dimana ajarang tentang Islam, Iman, dan Ihsan ketika itu masih sebatas wilayah Makkah dan Madinah). Namun, ketika Islam berkembang pada periode awal para sahabat Nabi sepeningga; Rasul, wilayah kekuasaan Islam tidak hanya Makkah dan Madinah, tetapi seluruh Jazirah Arab hingga memasuki wilayah persia yang kekuasaannya sudah berdiri lebih dari 1000 tahun, serta memasuki wilayah kerajaan romawi Byzantium, Irak di sebelah timur, sebagian Iran, Turki di utara dan Mesir di Barat yang penyebarannya ketika hanya membutuhkan waktu 10 tahun dari 634 hingga 644 Masehi. Tentara Byzantium dihancurkan di per tempuran Yarmuk (anak sungai Yordan) pada 634 M dan Kaisar Heraclius, yang energinya dikuras oleh penyakit busung air dan sumberdaya habis oleh perang persia, melihat daerah-daerah taklukannya yang baru di Syria, Damaskus, Palmyra, Antioch, Yerusalem dan bagian yang lainnya jatuh hampir tanpa perlawanan ke tangan Muslim. ***

Tahun 2014 JAKARTA (HK) — Bank Indonesia (BI) memproyeksikan kredit macet atau non performing loan (NPL) pada tahun 2014 akan meningkat dan mencapai kisaran 2,8 persen -3,2 persen. Selain itu pertumbuhan kredit akan ikut melambat dibandingkan tahun 2012 dan 2013. BI memprediksi pertumbuhan pada kisaran 15,3 persen - 16,6 persen. "Tahun 2014 kita proyeksikan NPL sebesar 2,8 persen3,2 persen," ungkap Gubernur BI Agus Martowardojo di Hotel Le Meridien, Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (24/10). Ini dianggap merupakan akibat dari perlambatan ekonomi yang masih akan terus berlanjut di tahun mendatang. Perlambatan yang terjadi merupakan imbas dari faktor eksternal dan internal. Langkah BI untuk menaikan suku bunga acuan beberapa waktu lalu, merupakan bagian dari perlambatan kredit. "Itu juga dengan kondisi

Agus Martowardojo tingkat bunga yang sekarang sudah lebih tinggi, membuat pertumbuhan kredit perbankan ada di kisaran seperti yang kami jelaskan tadi," jelasnya. Ia menuturkan, sektor kredit yang perlu di dorong adalah yang memiliki orientasi ekspor. Hal tersebut seiring dengan keinginan untuk memperbaiki defisit transaksi berjalan yang terjadi. "Kalau misalnya pasti perlu didorong adalah kegiatankegiatan yang mendukung kredit bagi peningkatan upaya ekspor dan juga yang meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat dan juga kegiatan yang terkait dengan sektor manufacturing dan sektor jasa. Itu adalah area yang bisa ditingkatkan dengan baik ke depan," pungkasnya. Meski pertumbuhan kredit melambat tahun depan, Agus meyakini ekonomi secara keseluruhan bisa tumbuh lebih baik di tahun depan, yakni di kisaran 5,8 persen-6,2 persen. Menurut Agus, meskipun ekonomi global diprediksi membaik, hal tersebut tidak

CMYK

berarti Indonesia bisa melewati tantangan yang ada dengan mudah. "Tahun 2014 diproyeksikan tantangan ekonomi tidaklah ringan," kata Agus. Menurut Agus, ekonomi global yang membaik, merupakan bentuk pondasi ekonomi yang baru. Ia pun percaya, negara maju akan menopang pertumbuhan ekonomi dunia di tahun depan. Sementara itu, untuk ekonomi dalam negeri, Agus menilai bahwa pentingnya menjaga kestabilan ekonomi. Sebab, sepanjang tahun ini ekonomi Indonesia mengalami guncangan yang cukup menekan nilai tukar, seperti defisit transaksi berjalan. "Arah kebijakan BI akan tetap melakukan penyelesaian kebijakan dengan fokus ke stabilisasi," jelasnya. Untuk itu, Agus meminta pada pelaku keuangan untuk tetap waspada menghadapi gelojak ekonomi ke depan. Sedini mungkin, berbagai resiko harus bisa dihindari. "Kami menghimbau pelaku sektor keuangan agar dapat mencermati dengan baik. Agar menghindari risiko yang dapat terjadi tahun mendatang," ujarnya. (dtc/kon)

Editor: Nana, Layouter: Novrizal


Dunia

Jumat, 25 Oktober 2013

4

Mengamuk di Jalanan, 2 Orang Ditusuk KUALA LUMPUR (HK) — Seorang pemuda di Malaysia mengamuk di jalanan dan melakukan penusukan secara brutal. Pemuda ini menusuk dua orang hingga tewas dan melukai dua orang lainnya. Seperti dilansir The Star, Kamis (24/10), pemuda berusia 26 tahun ini bertugas mengantarkan rokok ke sebuah toko kelontong di wilayah Gombak Putra LRT Terminal, Malaysia. Namun tak diduga, pemuda ini justru melakukan tindak kekerasan. Kepala kepolisian Kuala

Lumpur, Asst Comm Khairi Ahrasa menuturkan, pemuda ini menusuk wanita pemilik toko kelontong (60) dan seorang stafnya (40) yang juga wanita. “Pelaku kemudian melaju dengan mobil Daihatsu warna putih menuju ke Taman Melati. Pelaku bertabrakan dengan sebuah van lainnya

yang dikemudikan seorang pria lanjut usia di depan stasiun LRT Taman Melati Putra,” jelas Khairi Ahrasa kepada media setempat. Ketika pengemudi Daihatsu keluar dari kendaraannya, pelaku malah menusuknya sebanyak tiga kali. Pria lansia itu langsung tewas seketika di lokasi kejadian. “Pelaku kemudian kembali ke dalam mobilnya dan mengemudikannya beberapa kilometer sebelum menabrak sebuah Toyota Prius yang dikemudikan oleh seorang remaja,” tutur Ahrasa. “Pelaku menusuk remaja tersebut satu kali dan ketika

remaja itu berusaha kabur, pelaku mengejarnya dan kemudian menusuknya kembali sebanyak dua kali,” imbuhnya. Si remaja yang diyakini merupakan mahasiswa tewas di lokasi kejadian. Aksi brutal pelaku ini berhasil dihentikan oleh sekelompok warga yang bekerja sama melumpuhkannya. Pelaku diamankan warga hingga polisi tiba di lokasi. Tidak diketahui motif dan pemicu pelaku mengamuk dan melakukan aksi brutal ini. Saat berusaha diamankan petugas, pelaku terus berteriak. (dtc)

NET

REKOR MENYUSUI — Sejumlah ibu menyusui anak-anaknya dalam acara Simulasi Menyusui Nasional di Marikina, Metro Manila, Filipina, (24/10). Pemerintah daerah berencana memecah rekor dunia dalam meningkatkan kesadaran publik tentang konsumsi ASI.

Tembok Sekolah Ambruk, 2 Murid Tewas BEIJING (HK) — Saat kegiatan belajar-mengajar sedang berlangsung, tiba-tiba saja tembok di sebuah Sekolah Dasar (SD) di China ambruk. Akibatnya, dua murid tewas dan empat lainnya luka-luka. Kedua korban tewas adalah seorang anak perempuan bernama Wang Yuzhen dan seorang anak laki-laki ber-

nama An Zhengguo. Keduanya berumur 12 tahun. Anakanak itu menghembuskan napas terakhir saat dilarikan ke rumah sakit di Linkou di Yunnan. Menurut situs lokal yunnan.cn seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (24/10), keempat korban luka adalah murid-murid kelas 5 SD tersebut. Mereka dalam kondisi

stabil. Luka-luka yang mereka derita tidak serius. Tembok tersebut runtuh pada Rabu, 23 Oktober waktu setempat. Menurut warga setempat, ambruknya tembok kemungkinan disebabkan tekanan dari tumpukan-tumpukan batu bara yang begitu banyak, yang diletakkan dekat tembok.

Masalah infrastruktur kian menjadi sumber kekhawatiran di China. Khususnya usai kematian ribuan pelajar di gedung-gedung yang ambruk selama gempa dahsyat tahun 2008, yang mengguncang provinsi Sichuan, dekat Yunnan. Saat itu banyak orangtua yang menyalahkan buruknya konstruksi bangunan. (dtc)

Mayat Menggantung 8 Tahun PARIS (HK) — Pemilik sebuah apartemen di Paris mendapati temuan mengejutkan ketika memeriksa apartemen yang baru dibelinya. Sesosok jasad manusia yang nyaris menjadi mumi ditemukan tergantung di apartemen tersebut. Diduga, jasad tersebut merupakan pemilik apartemen yang sebelumnya. Yang lebih mengejutkan, jasad itu diketahui telah tergantung selama 8 tahun terakhir tanpa ada yang mengetahui. Seperti dilansir AFP, Kamis (24/10), temuan mengerikan ini terjadi di sebuah apar-

temen yang ada di pinggiran Paris pada Jumat (18/10) lalu. Apartemen yang diambil alih oleh bank tersebut jatuh ke tangan pemilik baru setelah laku dalam lelang. Pemilik lama dari apartemen tersebut diketahui seorang mantan tentara keturunan Kamboja. Di duga kuat, pria tersebut tewas bunuh diri dengan menggantung dirinya menggunakan seprei. Pria itu diduga berusia 40 tahun saat meninggal. Dia tidak pernah terdengar kabarnya sejak tahun 2005 setelah mengajukan gugatan

atas pemecatan dirinya. Para tetangga yang tinggal di apartemen yang sama menuturkan, pria tersebut memutuskan hubungan dengan keluarganya sejak lama. Mereka mengira pria tersebut telah kembali ke Kamboja. Apartemen pria itu akhirnya dijual karena dia gagal membayar agunan dan tidak membayar biaya perawatan gedung. Sumber di kepolisian menuturkan, pemilik baru menemukan jasad pria tersebut saat memeriksa apartemen yang baru dibelinya. Pemilik baru tersebut masuk dengan

menggunakan bantuan tukang kunci. “Jasadnya dalam kondisi bagus, begitu juga dengan apartemennya,” tutur sumber tersebut. Kepolisian masih belum bisa menjelaskan mengapa jenazah tersebut tidak membusuk seperti kebanyakan jasad manusia lainnya. Para penghuni apartemen yang sama mengaku sama sekali tidak mengetahui isi apartemen tersebut. Mereka selama ini hanya mengira apartemen tersebut kosong karena ditinggal pergi pemiliknya. (dtc)

Bunuh 6 Orang, Pria AS Disuntik Mati ARIZONA (HK) — Seorang perampok di Amerika Serikat yang membunuh enam orang pada tahun 1996 silam, dieksekusi mati di Arizona. Pria bernama Robert Jones itu dinyatakan meninggal pada Rabu (23/10) pukul 10.52 waktu setempat setelah menerima suntikan mati. Demikian disampaikan juru bicara

penjara negara bagian Arizona Doug Nick kepada kantor berita AFP, Kamis (24/10). Jones yang berumur 43 tahun itu dieksekusi mati dengan suntikan obat pentobarbital, yang biasanya digunakan untuk menyuntik mati hewan. Jones merupakan terpidana kedua yang dieksekusi

mati di Arizona bulan ini. Atau terpidana ke-32 yang dieksekusi mati di AS sepanjang tahun ini. Jones menerima vonis mati pada tahun 2000 atas pembunuhan enam orang selama aksi perampokan terpisah di Tucson, Arizona. Pria itu tengah dalam masa pembebasan bersyarat

atas kasus perampokan ketika dirinya menembak mati dua orang dalam aksi perampokan di sebuah toko pada tahun 1996. Dua pekan kemudian, Jones dan seorang rekannya menembak mati tiga wanita dan seorang wanita selama perampokan di kelab sosial perserikatan pemadam kebakaran. (dtc)

COFFEE MORNING H MUHAMMAD NABIL :

Potensi PAD Provinsi Kepri

MEMBICARAKAN sistem pemerintahan tidak bisa dilepaskan dari persoalan pendapatan daerah. Saya akan mencoba mulai dengan mengurai potensi pendapatan secara umum bagi Provinsi Kepri, kemudian secara lebih detail turun ke kabupaten/kota. Apakah potensi-potensi tersebut sudah digarap atau sudah dimaksimalkan? Apa penghambat atau masalah ketika tidak maksimal bahkan tidak tergarap? Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diatur dalam Undang-Undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah sudah sangat jelas koridornya mana yang untuk provinsi dan mana yang untuk kabupaten/kota. Tinggal bagaimana mereka memaksimalkan peran melakukan pungutan berdasarkan aturan tersebut. Tidak rumit sebab secara umum mekanisme dan prosedurnya sudah jelas. Persoalan angka saja. Besar kecilnya tergantung bagaimana inventarisasi semua potensi yang ada. Sayangnya sejauh ini belum ada satupun pemerintahan, baik provinsi atau kabupaten/kota itu yang menggunakan system online. Tatanan pengelolaan keuangan daerah secara transparan dan terbuka bagi public untuk melaku-

kan pengawasan. Ketidaksiapan aparatur atau lebih ketidakmauan mereka? Sebab system online dan transparansi mempersempit permainan pajak apalagi manipulasi. Semua menjadi terukur dan terkalkulasi sejak awal. Dinas pendapatan daerah (dispenda) sebagai SKPD selama ini cenderung dijadikan mesin ATM bagi kepala daerah dan elit politik. Ada jatah buat orang-orang tertentu. Sebenarnya kalau mau jujur pendapatan daerah yang khas daerah itu sama sekali belum maksimal. Tapi untuk prestasi dan nama baik angkanya selalu dinaikkan setiap tahun dan setiap ada pembahasan APBD Perubahan dengan asumsi kerja dan kinerja Dispenda meningkat. Itu sesungguhnya juga sebatas lips service sebab target yang dipatok dispenda saat presentasi dalam pembahasan APBD selalu jauh dibuat potensi yang ada. Objek pajak jelas, jumlah objek pajak jelas dan besarnya tanggung jawab juga jelas – jadi angka pajak yang semestinya diterima daerah juga sangat jelas. Tetapi ada semacam ketakutan jatah Dana Alokasi Umum (DAU) dari pemerintah pusat akan dikurangi dan diperkecil jika PAD-nya sudah tinggi. Mestinya dalam tataran kemandirian pemerintahan otonomi, PAD yang tinggi tersebut bisa menjadi kebanggaan. Tipikal ketidaksiapan untuk mandiri terjadi bukan saja di sector swasta tapi juga pemerintahan. Kondisi ini dipengaruhi dan ditentukan sikap pemimpinnya. Jika hendak mambangun kemandirian daerah maka harus dilakukan dalam segala sector dengan melakukan perencanaan yang matang, mempunyai target

yang jelas dan terukur, serta dilakukan evaluasi secara continue guna perbaikan ke depannya. Ukuran keberhasilan kepemimpinan itu sederhana, yakni dari target yang sudah dipatok sendiri. Bisa tercapai target tersebut, bagus. Selesai. Tidak tercapai target berarti gagal. Ambil konsekuensi sebagai pemimpin atas kegagalan itu. Cuma kita cenderung tidak siap menghadapi vonis seperti itu dan cenderung bagaimana kita bisa tetap menjaga image dan nama baik. Yang penting masyarakat senang meski tidak paham. Kalau ada yang protes satu dua kelompok dianggap sesuatu yang lumrah. Hal biasa. Jabatan bukan dijadikan potakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan dunia akhirat, tapi menjadi alat kekuasaan untuk mengatur dan menjadi raja. Maka ada kecenderungan menghalalkan segala cara. Meski tidak mampu berbuatpun tetap bertahan karena jabatan dianggap kenikmatan dengan berbagai fasilitas. Potensi PAD yang diatur perundangan tersebut cenderung berorientasi di daratan. Provinsi Kepri yang luas wilayah daratannya kurang dari 10 persen sementara luas lautan lebih 90 persen. Untuk itu, saya tidak terlalu focus pada potensi PAD daratan tersebut yang secara gambling sudah diatur dalam Undang-Undang No. 28 Tahun 2009. Tinggal buka. Selesai. Kecuali satu dua kabupaten saja. Selebihnya bahasan akan lebih focus dengan potensi PAD dari kelautan yang maha luas itu. Jika PAD maksimal maka kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat juga akan dapat ditingkatkan dengan sebaik mungkin.***

Malaysia Beri Gelar Doktor untuk Kim Jong-un KUALA LUMPUR (HK) — Pemimpin Korea Utara mendapat gelar doktor kehormatan dari sebuah universitas swasta di Malaysia. Pemberian gelar yang dilakukan awal bulan Oktober lalu itu diwakili oleh Duta Besar Korea Utara untuk Malaysia dalam sebuah upacara sederhana yang dihadiri sekitar 35 orang. “Penganugerahan gelar doktor kehormatan bagi Yang Mulia Presiden Kim Jong-un adalah membangun jembatan untuk menjangkau rakyat,” kata Paul Chan, Presiden HELP University, dalam pernyataan pers yang diposting dalam laman Facebook universitasnya. “Dia telah menerimanya.” HELP sendiri adalah kependekan dari Higher Education Learning Philosophy atau Pendidikan Tinggi Ilmu Filsafat. Menurut Chan, enam tahun dari sekarang, Korea Utara akan terlibat dalam dunia secara konstruktif. “Semua orang akan bergegas

menawarkan bantuan dan investasi. Saya hanya sedikit maju di depan mereka. Sebab, saya merasa tidak seorang pun saat ini yang punya keberanian melakukannya meski hati mereka menginginkannya.” Dalam pernyataannya, Chan menyebutkan contoh Myanmar dan Cina, negaranegara yang dulunya dijauhi pergaulan dunia. Meski memberikan penjelasan panjang-lebar dalam pernyataan tertanggal 20 Oktober 2013, kepu-

tusan universitas memberikan gelar doktor bagi pemimpin Korea Utara itu dikecam banyak warga Malaysia. Beberapa di antaranya menyebut pemberian gelar tersebut sebagai penghinaan dan memalukan bagi kalangan akademisi. Ada juga yang menyebutkan universitas tersebut hanya mencari popularitas. HELP pernah memberikan beasiswa penuh bagi seorang anak jenius Singapura yang berusia 10 tahun pada 2010. (tmp)

Kim Jong

Kepala Pria Nyangkut di Mesin Kapas

NET

SEORANG pekerja tersangkut kepalanya di mesin kapas. Teman-temannya berusaha mengevakuasinya.

WENZHOU (HK) — Seorang pekerja pabrik kapas jatuh pingsan sambil berdiri setelah kepalanya terjepit di sebuah mesin. Insiden ini sontak saja langsung mengagetkan rekan kerjanya dan membuat aktivitas pabrik dihentikan sejenak.

Dilaporkan laman Daily Mail, Selasa, (22/10). Kejadian ini menimpa seorang pekerja yang tidak disebutkan namanya di sebuah pabrik di Wenzhou, Provinsi Zhejiang, Cina bagian timur. Tidak ada yang mengetahui bagaimana kepala pria paruh baya ini bisa tersangkut di dalam mesin.

Karena tidak bisa mengeluarkan sendiri, rekan-rekan kerja pria itu kemudian menelepon tim pemadam kebakaran untuk menyelamatkannya. Ketika tim penyelamat datang, mereka menemukan pria itu sudah kehilangan kesadaran. Namun, badannya tetap berdiri tegak lantaran tertahan mesin.

Dengan alat ekspansi, pekerja ini akhirnya bisa dibebaskan. Ia langsung dibawa ke rumah sakit. Belum ada informasi jelas mengenai kondisinya. Namun, pria itu sudah sadar dan mengatakan ia tidak ingat sama sekali bagaimana ia bisa terjebak di mesin itu. (tmp) Editor : R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar


Opini & Layanan Umum

Jumat, 25 Oktober 2013

5

BKS Provinsi Kepulauan, Demi Keadilan! BADAN Kerjasama (BKS) Provinsi Kepulauan, yang awalnya bernama Forum Kerjasama Antarpemerintahan Daerah Provinsi Kepulauan, Kamis (24/ 10) kemarin, menggelar Rapat Tahunan BKS Provinsi Kepulauan di Kota Batam. Rapat yang salah satu agendanya memilih Ketua BKS Provinsi Kepulauan periode 2013-2018, dilangsungkan di Swissbelt Hotel hingga 25 Oktober 2013, hari ini. Satu agenda sudah selesai digelar, yakni pemilihan ketua. Gubernur Provinsi Kepulauan

Riau (Kepri) HM Sani, dipilih secara aklamasi. Sani dipercaya menakhodai perahu besar BKS Provinsi Kepulauan periode 2013-2018. Ada delapan provinsi kepulauan yang hadir dalam rapat kerja tahunan BKS Provinsi Kepulauan. Yaitu, Provinsi Kepri, Bangka Belitung, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara, Maluku, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tenggara. Kesemua anggota BKS Provinsi Kepulauan ini berkumpul dengan satu tujuan, yakni membahas prog-

ram strategis mempercepat pembangunan daerah kepulauan. Satu semangat yang ingin dicapai atas terbentuknya BKS Provinsi Kepulauan, yaitu UU Percepatan Pembangunan Daerah Kepulauan (PPDK). Sejak tahun lalu, Pansus RUU Kepulauan DPR RI telah bertungkus lumus, memperjuangkan agar RUU tersebut menjadi UU. Bagi kita, warga yang tinggal di daerah kepulauan mesti mendukung 1.000 persen apa yang kini sedang

diperjuangkan para kepala daerah kita. Seperti semangat yang tengah diusung, yakni demi keadilan. Ya, DPR pun mengamininya. Pansus DPR membuktikan komitmennya mendukung BKS Provinsi Kepulauan ini. Bahkan, Pansus RUU Kepulauan “cuek” ketika Mendagri Gamawan Fauzi mencoba melobi memasukan inti RUU ini, yaitu soal metode pembagian Dana alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) agar dimasukan dalam revisi UU 32/2004 tentang peme-

rintahan daerah. Hebatnya, semua fraksi di Pansus DPR menolak. RUU Kepulauan harus dilanjutkan dan didorong menjadi UU. Itu demi menghargai karakteristik daerah kepulauan. Bak gayung bersambut, itulah harmoni yang tampak antara kepala daerah Provinsi Kepulauan dengan Pansus RUU Kepulauan DPR RI. Direktur Jenderal Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Saud Situmorang yang hadir dalam Rapat Tahunan BKS Provinsi

Haji Mabrur Sepanjang Hayat Harapannya, selamat pulang dan pergi serta menjadi haji yang mabrur. Pertanyanaanya, apa sebenarnya yang dimaksud dengan haji mabrur? Haji mabrur merupakan idaman setiap orang yang menunaikan ibadah haji. Bukan saja karena besar pahalanya berupa surga, tapi juga ampunan Allah SWT. Keridhoannya merupakan hal penting bagi setiap muslim yang mengharapkan kehidupan bahagia dunia dan akhirat. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah R.A, bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Tidak ada balasan (yang pantas) bagi haji mabrur kecuali surga’(AlMuntaqa Li Ibn Al-Jarud, Hlm, 133, Hadis Nomor;502; Masnad Al-Humaydi, Jilid 2, Hlm, 439, Hadis Nomor;1002; Al-Mu’jam Al-Ausath, Jilid 2, Hlm. 198, Hadis Nomor ; 1704; Masnad Ahmad Ibn AlHanbal, Jilid 2, Hlm, 246, Hadis Nomor:7348.) Haji mabrur atau haji yang di terima oleh Allah SWT lawannya adalah haji mardud (haji yang ditolak Allah ). Kalau didefinisikan, haji mabrur adalah haji yang dilaksanakan secara sempurna dengan memenuhi semua syarat, wajib dan rukunnya. Dan selama dalam ibadah haji tersebut, tidak ada rafats (omong kotor), fusu’q (kedurhakaan) dan tidak ada jidal (bantah-bantahan/pertengkaran). Rasulullah pernah menyatakan: “Barang siapa yang melakukan ibadah haji karena Allah SWT kemudian tidak berkata kotor dan tidak melakukan perbuatan-perbuatan fasik/durhaka, ia akan pulang tanpa dosa sebagaimana ketika di lahirkan ibunya (H.R. Muttafaq ‘Alaihi) Mabrur menurut bahasa adalah perbuatan yang tidak ada subhat atau keraguan padanya atau haji yang diterima. Haji mabrur adalah haji yang sah dan sempurna, memenuhi semua rukun dan syarat. Ada juga istilah haji makbul yaitu ibadah haji yang di terima tuhan; lawan haji Mabrur dan haji Makbul adalah haji Mardud yaitu ibadah haji yang tidak di terima karena tidak sah. Dalam buku Perjalanan Religius Umrah dan Haji yang ditulis Nurcholish Madjid - salah seorang tokoh muslim terkenal di Indonesia mengatakan “mabrur” berasal dari bahasa Arab yang artinya mendapatkan kebaikan atau menjadi baik. Kalau kita lihat akar katanya,

K olom Publik (Bagian Kedua) BERAPA normatif yang boleh diambil amil adalah sebesar 1/8 atau 12,5% saja dari keseluruhan dana zakat yang terhimpun. Dengan pola ini, amil zakat tidak boleh ‘serakah’ dan tampil ‘mewah’, namun harus proporsional wajar dalam mencukupi kebutuhan untuk belanja pegawai dan operasionalnya. Tujuan uta-

SAAT ini di Asrama Haji Batam sedang dilaksanakan penyelenggaraan ibadah haji. Sebagai ungkapan kegembiraan atas keberangkatan jamaah, berbagai kalangan berpartisipasi menyampaikan ucapan selamat menunaikan ibadah haji kepada seluruh jamaah haji yang berangkat melalui Embarkasi Batam.

Oleh: Drs. H. Erizal, MH Ketua I IPHI Kepri dan sedang menyelesaikan Program S3 di Universitas Tun Hussein Onn (UTHM) Malaysia kata “mabrur” berasal dari kata “barra” berbuat baik atau patuh. Dari kata “barra” kita bisa mendapatkan kata “birr-un, al-birr-u” yang artinya kebaikan. Jadi al-hajj almabrur artinya haji yang mendapatkan birr-un, kebaikan. Dan sering juga kita artikan sebagai ibadah haji yang diterima Allah SWT. Dengan kata lain, haji mabrur adalah haji yang mendapatkan kebaikan atau haji yang (pelakunya) menjadi baik (Perjalanan Religius Umrah dan Haji, Nurcholish Madjid, penerbit Paramadina, 2000) halaman 61. Didalam kitab , Fath AlBari, Karangan Ibn Hajar AlAsqalani, Al-Maktabah AlSyamilah) jilid 5 halaman 155 disebutkan bahwa; kata terkait dengan mabrur, ada banyak penafsiran, diantaranya berarti maqbul (diterima), sesuatu yang tidak tercampur dengan dosa, dan ibadah haji yang dilakukan secara sempurna. Pendapat diatas mengindikasikan bahwa predikat mabrur diperoleh ketika haji, bukan pasca haji. namun ada hadis lain yang bisa dianalisa lebih jauh yaitu; artinya “ Barang siapa haji karena Allah, lalu tidak melakukan rafats, dan tidak fasik, maka ia kembali seperti anak yang bari dilahirkan ibunya (H.R. bukhaori dari Abu Hurairah) Hadis ini menginformasikan dua hal: Pertama, memberi gambaran secara definitif tentang haji mabrur, yaitu haji yang tidak tercampur oleh sesuatu yang kotor dan perbuatan dosa; Kedua, menyangkut keadaan dirinya, bahwa ia akan kembali kepada keadaan semula seperti saat ia baru saja dilahirkan. Penyamaan seseorang yang hajinya mabrur dengan anak bayi secara implisit bisa dipahami bahwa ia kembali kepada fitrahnya, karena setiap anak bayi terlahir dalam keadaan fitrah, sebagaimana yang dinyatakan dalam hadis berikut ; artinya; Tidaklah seorang anak terlahir melainkan terlahir dalam kea-

daan fitrah maka kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani, atau Majusi (H.R. Bukhari) Secara umum fitrah berarti bersih, suci tanpa dosa, jika ini landasan teorinya, ibadah haji hanyalah sebuah momentum penebusan dosa sebagaimana dalam tradisi Kristiani. maka wajar saja jika sepulang haji tidak perlu lagi menjaga kesungguhan dalam ibadah, keinginan untuk selalu berderma dan lainlain. Anggapan ini hanya akan medorong seseorang untuk berbuat dosa lagi sekembalinya ke tanah air karena berpendapat bisa disucikan lagi melalui haji. Jika demikian adanya, meski mampu pergi haji setiap tahun, seseorang tidak akan mampu mencapai apa yang diidealkan banyak orang terhadap gelar “haji” tersebut. Oleh karena itu kembali kepada fitrah sebagai gambaran kemabruran haji harus diberi penjelasan secara konprehensip. Perspektif Fitrah dalam Konteks Haji Mabrur Kata fithrah, dengan bentuknya seperti ini, hanya sekali disebutkan dalam Alqur’an, yaitu pada Surat AlRum ayat 30. Maka hadapkanlah wajahmu dengan Lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. Fitrah Allah: maksudnya ciptaan Allah SWT. Manusia diciptakan Allah SWT mempunyai naluri beragama, yaitu agama tauhid. Kalau ada manusia tidak beragama tauhid, maka hal itu tidaklah wajar. Mereka tidak beragama tauhid itu hanyalah lantara pengaruh lingkungan. Secara kebahasaan, kata fathara berarti “menciptakan pertama kali tanpa contoh sebelumnya. Sementara dalam bentuk masdarnya, fithrah, paling tidak ada tiga pendapat, yaitu keyakinan pri-

mordial tentang Keesaan Allah; agama yang lurus, yakni Islam; dan awal penciptaan (Awal Al-Khilqah). Merujuk pada penjelasan di atas, pernyataan “Seseorang yang hajinya mabrur akan kembali kepada fitrah” secara kontekstual bisa dijelaskan sebagai berikut: secara fitrah, manusia menyukai prilaku yang lurus, perkataan yang benar, sifat-sifat mulia dan membenci kebalikannya. Hal ini merupakan penjabaran secara kontekstual dari agama yang lurus. Karena itu, jika melihat ada orang yang sabar dalam menjalankan tugas maupun mencapai tujuan, jujur dalam perkataan maupun perbuatan, taat terhadap Allah SWT dan Rasul-Nya maupun peraturan yang disepakati bersama, memiliki kepedulian sosial, berlaku adil, tidak serakah, dan lain-lain, itu memang fitrahnya yang dibawa sejak lahir. Artinya, kebalikan dari sifat-sifat mulia itu berarti bukan dorongan fitrahnya. Pasti ada faktor lain yang mempengaruhinya. Faktor lain itu diidentifikasi oleh Al-qur’an sebagai setan dan hawa nafsu. Karena itu, orang yang hajinya mabrur berarti ia telah berhasil melawan setan, yang disimbolkan dengan melempar jamrah, yakni pernyataan sikap permusuhan abadi antara dirinya dengan setan. Juga disimbolkan dengan tawaf, yang berarti tumbuhnya kesadaran akan kehadiran Tuhan yang imanen dan transenden, yang senantiasa menyertai dirinya di manapun dan kapanpun. Lalu dilanjutkan dengan Sa’i, yang dimulai dari Safa dan diakhiri di Marwah. Ini bukan saja sebagai perlambang bagi usaha lahiriah manusia, tetapi sekaligus mengajarkan bahwa setiap usaha yang dimulai dengan kesucian (Safa’) akan bisa memperoleh kepuasan (Marwah). Ia juga berhasil melawan hawa nafsunya, ditunjukkan dengan berpakaian ihram. Sebab, pakaian merupakan lam-

bang status sosial, yang seringkali membuat seseorang bersikap semena-mena, ingin dibedakan dengan yang lain, merasa paling dibutuhkan. Maka, di saat wukuf yang merupakan inti haji, semua ditanggalkan, dan ia dikembalikan lagi kepada fitrahnya, yakni kesadaran sebagai makhluk Allah, sebagaimana makhluk-makhluk lain yang sama-sama membutuhkan-Nya. Dengan demikian, ibadah haji sesungguhnya bukan sasaran utama, tetapi sasaran antara untuk menumbuhkan kembali kesadaran primordial yang selama ini seakan menghilang, yaitu kesadaran fitrah. karena itu orang yang hajinya mabrur, yang berarti kembali kepada fitrahnya, seandainya fitrah harus dipahami bersih dan suci dari dosa, maka hal itu berarti ia tidak lagi mengikuti rayuan setan dan tidak lagi didominasi oleh hawa nafsu, tetapi oleh nurani dan akal sehat. Dengan kata lain fitrahnya kembali berpungsi seperti semula setelah sekian lama tertutupi oleh nodanoda hawa nafsu. Makanya yang muncul adalah sifatsifat terpuji seperti sabar, jujur, taat, peduli sesama, tidak serakah dan lain-lain. Sifat-sifat mulia ini memang terlihat begitu menguat saat seseorang melaksanakan haji, namun jika tidak mampu dipertahankan sepulang haji, berarti selama beribadah haji ia hanya memenuhi tuntunan kewajibannya semata. Padahal, haji sebagai bentuk ibadah menurut Al- Ishfahani, seharusnya melahirkan tiga sikap yaitu : Istislam (totalitas kepasrahan kepada Allah) yaitu seseorang akan mampu menangkal rasa ketergantungan kepada hal-hal yang bersifat duniawi, seperti harta, pangkat, jabatan dan lainlain; Khusu’ (tunduk dan patuh) diharapkan mampu menumbuhkan ketulusan dan keikhlasan, sehingga loyalitas dan dedikasinya terhadap pekerjaan bukan berharap atas suatu imbalan, tetapi sematamata bentuk kepatuhan kepada-Nya. Selanjutnya sikap Tahallul akan mampu melawan sikap egoismenya, karena ternyata dirinya hanyalah makhluk biasa, lemah dan tidak berdaya tanpa bantuan pihak lain. (Dinamika dan Persfektif Haji Indonesia) halaman 276. Keberadaan organisasi Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) adalah satau satu wadah untuk berhimpunnya para jamaah pasca haji yag bertujuan untuk mempertahankan haji mabrur dengan semboyan haji sepanjang hayat.***

Kepulauan, juga sepakat perlunya karakter kelautan diperhitungkan sebagai variabel dalam penghitungan alokasi anggaran DAU. Kalau boleh jujur, semangat BKS Provinsi Kepulauan berdiri utamanya adalah menyangkut soal “jatah” DAK dan DAU dari Pemerintah Pusat. Itu tidak bisa dinafikan. Para kepala daerah provinsi kepulauan menyoalkan kriteria penilaian pembagian jatah DAK dan DAU, cuma berdasarkan jumlah penduduk dan luas daratan. Sedangkan luas lautan tidak dihitung. Inilah kegalauan delapan anggota

BKS Provinsi Kepulauan. Sekali lagi, apa yang diperjuangkan para kepala daerah kita ini harus didukung. Meski begitu, kita juga punya kewajiban ikut mengawal apa yang sedang diperjuangkan. Tentu, kita tidak ingin rapat tahunan BKS Provinsi Kepulauan tidak semata menjadi kegiatan seremonial kepala daerah saja. Cuma rapat sebentar, kemudian jalan-jalan ke Singapura. Demi rasa keadilan, semoga itu tidak menjadi agenda kepala daerah dan jajarannya yang ikut dalam rapat BKS Provinsi Kepulauan. ***

C akap B ijak “POLITIK adalah seni dari segala kemungkinan, kreativitas adalah seni dari segala ketidakmungkinan”

Ben Okri

“KECERDASAN bukan untuk membuat semua hal tanpa kesalahan, namun untuk mempercepat amatan bagaimana membuatnya menjadi bagus”

Bertolt Brecht

M enyanyah Seribu Janji

Apsek Wartawan Haluan Kepri SEMINGGU yang lalu beberapa rekan saya mengajukan kritik kalau tulisan-tulisan di koran khusus menyangkut pejabat dinilainya terkadang terlalu keras. Bahkan tidak melihat sisi manusia dari para pejabat tersebut. Teman saya mengatakan kalau mereka (pejabat) hanya “manusia biasa”. Yah.... Dalam hal melihat sisi hanya “manusia biasa” ini mungkin saya akan setuju dan sangat mengerti dengan alasan teman tadi. Hanya saja ada sesuatu di belakang kata-kata ini yang kayaknya teman saya ini lupa. Mereka telah menabur “seribu janji”. Janji-janji yang di lontarkan masih saya ingat. Ketika saya wawancara dengan pejabat, misalnya dia dengan enteng dan begitu ambisiusnya mengatakan kalau semuanya akan didukung

dan diperbaiki. Jalan misalnya akan di aspal dan lainnya sebagainya. Mana... sampai sekarang pun jalan itu masih seperti yang dulu, ditambah mungkin Janji-janji yang di lontarkan di tempat lain dengan model yang lain…. Inilah yang sepertinya kawan tersebut lupa. Memang pejabat hanya manusia biasa tapi mereka telah menabur seribu janji. Jadi janganlah tersinggung kalau anda-anda yang terhormat itu menuai kritikan, karena kami juga manusia biasa yang jadi korban dari seribu janji anda. Bahkan saya secara pribadi, berjanji pada diri saya untuk ikut secara independen bergerilya untuk menyuarakan kritik-kritik ini, dengan harapan mereka ingat (walaupun hanya) satu dari seribu janjijanji mereka itu.***

Oleh : Oleh: Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

√ Sani: Kampung Tua Jangan Dialokasikan - Harusnya dikasih tahu dari dulu pak gub !

Zakat Mendidik Bangsa manya adalah agar pelaksanaan tugas-tugas distribusi dan pendayagunaan zakat untuk porsi asnaf lain (7/8) yang notabene adalah masyarakat, berjalan dengan baik dan maksimal. Berkaca pada pola ini, kita bisa membandingkan bagaimana

pemerintah hari ini menggunakan belanja anggaran tahunannya untuk pegawainya. Di Kota Batam hampir 55% bahkan sampai 70% anggaran belanja dihabiskan untuk belanja pegawai dan operasionalnya. Pun, tidak jauh beda dengan APBN RI hari ini.

[baca buku ‘Menghalau Negara Gagal’, Dr. Adyiaksa Dault]. Sisanya, 30% sampai 45% dana pembangunan yang diperebutkan oleh 1,25 juta rakyat di Kota Batam, atau 235 juta rakyat di Indonesia. Dampaknya adalah porsi kue pembangunan yang kecil tidak akan banyak berarti bagi

pembangunan rakyat yang butuh kecukupan di berbagai bidang kehidupan, belum lagi bicara sebaran yang meliputi Sabang sampai Merauke. Sebaliknya porsi kue belanja pegawai yang besar (diatas 50%), tentu sangat membebani anggaran negara dan tidak efisien. ***

√ Lima modus mafia tambang di Karimun - Ayo, siapa yang berani tangkap ? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Syahril


CMYK

Meranti

Jumat, 25 Oktober 2013

6

HET Premium Rp8.000 Per Liter APMS dan Pengecer Nakal Ditindak Tegas SELATPANJANG (HK) — Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disprindagkop) dan UKM, Drs Syamsuar Ramli menegaskan APMS dan Pengecer bahan bakar minyak (BBM) jenis premium jangan nakal sesuka hati menaikan harga premium. Karena pihak Pemkab Meranti telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) Rp8.000 per liternya. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Syamsuar juga mengancam apabila ada pihak APMS ataupun pengecer menjual premium diatas ketentuan HET, maka Disprindagkop dan UKM tak segansegan mengambil tindakan tegas dilapangan dengan mencabut izin operasional. “Tidak ada alasan untuk menolak, APMS dan pengecer harus menjual premium dengan harga HET Rp.8000/ liter.Kalau menolak dan tetap ngeyel menjual diatas harga HET, kita akan ambil tindakan tegas. Kita tidak main-main, ini aturan dan

harus dilakukan. Untuk itu, masyarakat diminta kerjasamanya untuk turut mengontrol penjulan premium di lapagnan. Kalau ada yang menjual diluar harga HET, laporkan ke kantor” tegas Syamsuar, Kamis (24/10). Ia tidak menafikan bila hingga kini masih ada APMS yang menjuial dengan harga di atas HET. Kondisi ini tentu akan memicu para pengecer untuk turut mendongkrak harga penjulaan dengan harga tinggi juga diluar HET. Permainan ini kata dia, tidak hanya merugikan masyarakat, namun disisi lainnya turut menimbulkan dampak yang besar bagi tinginya ang-

ka inflasi di Meranti. Karena naiknya harga bahan bakar akan turut menaikkan harga biaya transportasi dan akhirnya beban kemahalan tersebut ditanggung masyarakat. Untuk itu, Disprindagkop dan UKM kata dia, tidak akan mentolerir APMS ataupun pngecer yang menjual premium diluar harga HET, apalagi sampai melakan spekulasi untuk mencari keuntungan sepihak. “Bagi APMS yang melanggar aturan, kita tidak akan segan-segan untuk mengeluarkan surat peringatan. Kalau ini juga tidak diindahkan, kita akan keluarkan surat rekomendasi pencabutan izin operasional ke Pertamina. Dan untuk pengecer, kita akan tarik izinnya dai menyita bahan bakarnya. Untuk itu, kita minta agar APMS dan pengecer untuk tidak menjual premium dengan harga tinggi. Ini berlaku untuk semua, tidak ada beking-bekingan karena ini memang sudah menjadi aturan” beber Syamsuar. Namun untuk menjaga agar penjulan premium

Pertumbuhan Investasi Meranti Terganjal Infrastruktur

DOK

BUPATI Meranti Irwan Nasir saat berdiskusi membahas kelangkaan premium di Meranti, beberapa waktu lalu.

NET

PREMIUM HABIS — Pemandangan yang sering terjadi di Kabupaten Meranti akan kelangkaan premium, baik tingkat AMPS maupun di pengecer. Selain langka, harga premium di kota ini cukup mahal. mengacu pada HET ini, maka kata Syamsuar pihaknya akan terus melakukan peman tauan dilapangan. Selain itu, peran masyarakat juga sangat diharapkan untuk dapat memberikan informasi yang jelas dan te-

gas, bukan asal-asalan. Bagaimanapun juga, kata dia, BBM ini merupakan hajat kehidupan orang banyak. Untuk itu, harga penjualan ecaran bahan bakar, terutama premium harus benarbenar mengacu pada harga

standar yang telah ditetapkan pemerintah daerah. “Masyarakat sudah susah jadi jangan ditambah susah. Untuk itu, tolong laporkan kalau ada APMS ataupun pengecer yang menjual premium diluar HET. Apalagi

kalau ada oknum yang berani menimbun premium. Ini jelas-jelas sudah melanggar aturan, dan sudah megarah pada tindak kejahatan ekonomi. Jadi sanksinya jelas, proses hukum,” tandas Syamsuar lagi.***

SELATPANJANG (HK) — sejauh ini pertembuhan investasi di Kabupaten Kepulauan Meranti masih terganjal infrastuktur. Padahal potensi sumber daya alam (SDA) di Kabupaten Kepulauan Meranti ini cukup berlimpah. Hal ini tentunya akan menjadi daya tarik bagi investor bila didukung dengan insfrastuktur yang memadai. Demikian dikatakan Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kepuluaan Meranti Basiran Sarjono, Kamis (24/ 10). Menurutnya, meskipun Pemkab Meranti berani memberikan jaminan keamanan investasi dan keuntungan kepada investor yang berminat menanamkan modalnya di Meranti, namun karena insfrastuktur yang minim, maka investor masih mengambil sikap wait and see. “sejauh ini insfrastuktur di Meranti belum optimal, baik sarana jalan, pelabuhan, air bersih maupun listrik. Untuk itu, Pemkab Kepulauan Meranti harus me-

nggesa untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur dasar yang sangat mendesak dibutuhkan. Tidak hanya bagi dunia bisnis, tapi juga bagi menumbuh kembangkan ekonomi masyarakat,” katanya. Begitu pula kata dia, banyaknya akses jalan yang rusak di berbagai pelosok pedesaan Meranti harus segera diperbaikia, karena akses jalanlah yang harus menjadi prioritas untuk segera dibangun. Terutama akses jalan antara desa dan jalan poros yang menjadi nadi ekonomi dunia usaha. Apalagi Pulau Rangsang yang disetting sebagai kawasan industri masa depan Meranti kondisinya masih sangat minim infrastrutkur. Akses jalan yang menghubungkan antara desa dan kecamatan, tidak resprentatif. Menurutnya, dari total ruas jalan sepanjang 349,66 kilometer di Kecamatan Rangsang, 126,89 kilometer mengalami kerusakan. Demikian juga dengan

kecamatan Ransang Barat, dari total panjang jalan 270 kilometer 68 kilometer diantaranya juga mengalami kerusakan. Meskipun kondisinya masih bisa dimanfaatkan masyarakat, namun kata dia sangat tidak resprentatif, 71,15 kilometer jalan didua kecamtan tersebut dalam kondisi rusak berat. Akibatnya, akses ekonomi masyarakat berjalan lambat. Padahal, pulau terluar ini memiliki potensi sumber daya alam yang sangat potensial. Tidak hanya di sector perkebunan yang menjadi sector andalan ekonomi masyaakat, tapi juga sector perikanan dan pertambangan. Di tempat terpisah, Ketua Yayasan Pejuang Meranti Ramlan Abdullah, Kamis (24/10) mengatakan, kebijakan PemkabMeranti menggesa pembangunan jalan koridor Melai-Kedaburapat yang menjadi pintu masuk kawasan industry Pulau Rangsang kedepan, sudah sangat

tepat. Meskipun kebijakan pembangunan ini dinilai akan memakan waktu, namun dari sisi strategi kebijakan ini sangat tepat. Dengan keberanian Pemkab menggesa pembangunan jalan koridor di pulau terluar ini, menjadi bukti keseriusan Pemkab Meranti dalam menggesa percepatan pembangunan kawasan industry masa depan Meranti tersebut. Dan ini tentunya tidak hanya menjadi daya tarik bagi investor, tapi juga bagi pemerintah pusat dalam upaya menyelamatkan pulau-pulau terluar. “Sekarang ini tinggal bagaimana kedepannya mengemas kebijakan ini agar bias terus berlanjut dan mendapat dukungan anggaran dari Pusat maupun provinsi. Kita berharap pembangunan jalan koridor Melai-Kedaburapat ini tidak terhenti sampai di tahun ini. Tahun depan harus dilanjutkan dengan volume anggaran yang lebih resprentatif,” jelas Ramlan. (rus)

Sumbar-Riau

APBDP Riau Naik 5,16 Persen PEKANBARU (HK) — DPRD Riau akhirnya mengesahkan dan menyetujui anggaran pendapatan belanja daerah perubahan (APBD-P) Provinsi Riau melalui rapat paripurna, yang digelar Kamis (24/10) di Gedung DPRD Riau. Pengesahan APBD P Riau ini diketok langsung Ketua DPRD Riau, Djohar Firdaus, dan dihadiri oleh seluruh aggota DPRD Riau serta Sekretaris Daerah (Sekda) Riau, Zaini Ismail. Untuk pendapatan Riau tahun 2013 ini mengalami peningkatan sebesar Rp6.937 triliun atau bertambah sebesar

Rp340 miliar. Sebelumnya pendapatan sebesar Rp6,597 triliun, dengan demikian penambahan meningkat sebesar 5,16 persen. Sedangkan secara keseluruh pendapatan APBD Riau untuk tahun 2013 ini meningkat 5,67 persen. Pendapatan awal sebesar Rp8,43 triliun dan pada perubahan meningkat Rp8,910 triliun,

atau bertambah sebesar Rp478 miliar. Sedangkan Silpa Riau mencapai Rp1,972 triliun. “Pada perubahan APBD 2013, pemerintah daerah menaikkan anggaran belanja daerah sebesar Rp4,78 miliar atau naik sekitar 5,16 persen dari anggaran sebelumnya,”ujar Sekdaprov Riau Zaini Ismail. Dijelaskan, pada anggaran APBD murni 2013 lalu jumlahnya mencapai Rp8.432 triliun, dengan rincian, belanja langsung sebesar Rp4.875 triliun, sementara belanja tidak langsung sebesar Rp3.556. Triliun. Sementara itu Kepala Biro Humas Fahmizal mengatakan, setelah disahkannya

anggaran belanja daerah perubahan 2013 ini, selanjutnya Pemprov Riau akan menyampaikan dokumen APBD P ke Kementerian Dalam Negeri, untuk diverifikasi. “Jika sudah diverifikasi dan disahkan oleh Kemendagri selanjutnya diregistrasi, barulah anggaran ini bisa digunakan, paling lama dua minggu pengesahan dari Kemendagri,” ungkap Fahmi. Sebagaimana diketahui dengan anggaran tersebut, pemprov Riau harus menyelesaikan APBD P tersebut dalam waktu dua bulan ini. Dan selanjutnya Pemprov Riau akan mengagendakan APBD murni untuk tahun 2014. (hmg)

Tiap Tahun, Hutan Kritis Bertambah 50 Ha

NET

SELUAS 15.000 hektare di Kabupaten Pasaman, Pasaman Barat, dan Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), segera dikelola masyarakat yang ditargetkan akan terealisasi hingga 2014.

PADANG (HK) — Setiap tahun hutan produktif di Sumbar terus mengalami penurunan. Menurut data yang diinventarisir oleh Dinas Kehutanan, sedikitnya 50 ribu hektar hutan produktif Sumbar, setiap tahun berubah menjadi hutan kritis. Pada tahun 2013 ini, hutan kritis di Sumbar, sudah mencapai 333 ribu hektar, dan yang tergolong sangat kritis mencapai 39 hektar. “Tingginya peningkatan lahan kritis di Sumbar ini, disebabkan oleh kebakaran hutan, ladang berpindah, perambahan hutan, dan lainnya,” ujar Kepala Dinas Ke-

hutanan Sumbar Hendri Oktavia, didampingi Kabid Rehabilitasi Hutan dan Lahan Yinefis, beberapa hari lalu. Dikatakan, di seluruh jumlah hutan kritis tersebut, daerah yang paling luas mengalami lahan kritis berada di Kabupaten Limapuluh Kota seluas 105 ribu hektar, disusul Kabupaten Sijunjung seluas 73 ribu hekatar, dan Kabupaten Pasaman 59 ribu hektare. Kemudian daerah yang memiliki lahan kritis sedikit Kota Pariaman di susul oleh Kota Payakumbuh dengan luas 104 hektare. “Meskipun Lahan kritis berada di wilayah Limapuluh

NET

OBJEK WISATA — Gedung Kesenian Idrus Tintin di Pekanbaru terlihat megah menjadi salah satu objek wisata yang menarik. Di gedung ini berbagai kesenian dipentaskan. Kota, namun wilayah yang paling luas mengalami lahan sangat kritis berada di Kabupaten Pasaman, yakni sekitar 10 ribu hektare,” ungkapnya lagi. Lanjutnya lagi, tingginya angka peningkatan lahan kritis itu membuat pemerintah sedikit kewalahan untuk melakukan pemeliharaan hutan. Pemerintah melalui Dinas Kehutanan hanya melakukan beberapa langkah, salah satunya dengan pengembangan hutan rakyat. “Untuk mengantisipasi tingginya lahan kritis, kami menyediakan dana untuk pemeliharaan hutan rakyat, yakni sekitar Rp40 juta per-

kelompok tani. Dana itu bisa didapatkan kelompok tani dengan memiliki luas lahan sekitar 25 hektare, dan mendaftarkannya ke Dinas Kehutanan setempat,” katanya. Sementara itu, Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil mengatakan, dana pemeliharaan hutan rakyat tersebut sengaja disediakan untuk mengantisipasi meningkatnya luas hutan kritis. “Dana untuk pemeliharaan itu, kami sediakan melalui dana APBD Sumbar, dan program ini telah berjalan sejak 2012 lalu. Dimana, tiga daerah selalu mendapatkan dana setiap tahun,

CMYK

dan pada tahun ini, Solok, Agam, dan Pasaman Barat mendapatkan dana pemeliharaan hutan rakyat tersebut,” tukasnya. Dikatakannya, selain pemeliharaan, pemerintah juga menyediakan biaya perawatan selama dua tahun. Dimana setiap tahun, daerah yang bersangkutan mendapatkan dana pemeliharaan sekitar Rp10 juta. “Mudah-mudahan program ini bisa berjalan dengan maksimal. Selain itu, masyarakat juga bisa mengetahui informasi ini, dan lahan kritis di Sumbar bisa teratasi,” imbuhnya. (hmg) Editor: Arment, Layouter: Syahril


Sambungan

Jumat, 25 Oktober 2013

DPR Pecah Soal Perppu MK JAKARTA (HK) — Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) Tjatur Sapto Edy mengatakan, DPR belum satu suara dalam merespons kehadiran Perppu No 1 Tahun 2013 tentang Mahkamah Konstitusi (MK). “Yang menolak dan menerima masih fifty-fifty,” katanya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (24/10). Menurut Tjatur, ada beberapa isi dan substansi aturan tersebut yang mesti dikoreksi lagi. Terutama soal pembentukan panel ahli dalam proses rekurtmen hakim konstitusi. Ia berpendapat, keberadaan panel ahli bisa disalahartikan bakal mengambil kewenangan presiden, DPR, dan Mahkamah Agung. “Meskipun tujuan panel ahli itu hanya untuk melakukan uji kalayakan, bukan menentukan hakim MK,” imbuhnya. Selain itu, keikutsertaan Komisi Yudisial (KY) dalam pembentukan Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi (MKHK) dan panel ahli juga masih diperdebatkan. Pasalnya, konsitusi telah membatasi kewenangan KY pada ruang lingkup Mahkamah Agung saja. Menurutnya, MK tidak masuk dalam wilayah kewenangan tersebut.Namun demikian, secara umum fraksinya mendukung diter-

bitkannya Perppu MK ini oleh Presiden SBY. “Karena manfaatnya lebih banyak. Menurut penilaian saya, 75 persen isi perppu ini bisa diterima,” ujar pimpinan Komisi III DPR itu. Terpisah, Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenhuk dan HAM) Denny Indrayana mengatakan, tidak ada dua versi Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 24 Tahun 2003 (Perppu MK). Menurutnya, hanya ada satu versi Perppu yang dikeluarkan untuk menyelamatkan MK tersebut. "Perppu MK hanya ada satu, titik," kata Denny di Kantor Kemenhuk dan HAM, Jakarta, kemarin. Perppu tersebut, lanjutnya, adalah Perppu yang dikeluarkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan sudah diserahkan ke MK. Perppu tersebut, lanjut Denny, adalah Perppu yang tidak terdapat kalimat “akibat adanya kemerosotan integritas dan kepribadian yang tercela dari hakim konstitusi” dalam poin menimbang huruf b. Sementara itu, Perppu yang dibagikan Denny ke wartawan, menurut Denny, masih berupa draf Perppu yang belum disahkan. Den-

Ancelotti mengaku tetap bangga timnya bisa mengalahkan juara Serie A tersebut. Don Carletto bahkan tak ragu menyebut anak buahnya tampil bagus di Bernabeu. "Saya suka bagaimana cara kami bermain tadi dan kami memiliki keseimbangan. Meski tim sedikit kelelahan di akhir pertandingan," ujar Ancelotti pada Goal. "Sebenarnya kami bisa bermain lebih baik, namun kemenangan adalah hal yang paling penting. Tim ini makin percaya diri dan berkembang dengan baik. Ini adalah hasil yang bagus. Kami menang setelah bermain baik selama satu jam," jelasnya panjang lebar. Ancelotti juga menekankan bahwa timnya memiliki dua peluang emas menambah gol setelah unggul 2-1, namun sayang mereka tidak bisa memanfaatkannya. Dijagokan bakal menang melawan Juventus, Madrid memulai laga babak pertama dengan penuh percaya diri. Hasilnya, publik Bernabeu tak harus menunggu waktu lama untuk melihat tim kesayangannya unggul. Pertandingan baru berjalan empat menit, Ronaldo membawa Los Blancos memimpin. Assist manis dari Angel Di Maria diselesaikan dengan sempurna oleh Ronaldo. Tuntutan tak boleh meraih hasil negatif dalam laga ini membuat Juventus mencoba bangkit. Usaha mereka akhirnya sukses ketika Llorente mampu menyamakan kedudukan di menit ke 22. Dengan skor imbang, jalannya pertandingan semakin seru. Kedua tim bermain lebih terbuka. Namun petaka menghampiri Bianconeri. Giorgio Chiellini melakukan pelanggaran terhadap Sergio Ramos di kotak terlarang. Wasit langsung menunjuk titik putih dan Ronaldo yang ditunjuk sebagai algojo tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut. 2-1 tuan rumah Madrid memimpin hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Juventus masih berhasrat untuk mengejar ketertinggalan atas tuan rumah. Namun alih-alih mencetak gol, Bianconeri justru harus bermain 10 orang setelah Chiellini yang melanggar Ronaldo di menit ke 48 dikartu merah wasit. Antonio Conte pun melakukan perubahan dengan keluarnya Chiellini. Llorente yang mencetak gol di babak pertama ditarik keluar dan digantikan Leonardo Bonucci. Berada di atas angin, penggawa Madrid semakin leluasa menguasai jalannya pertandingan. Mereka terus menyerang benteng pertahanan Juve dan mencoba memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Namun hingga pertandingan memasuki sepuluh menit terakhir waktu normal, belum ada gol yang berhasil diciptakan lagi oleh tuan rumah. Beberapa peluang hampir saja menjadi gol, namun dewi fortuna tampaknya masih berpihak kepada Bianconeri. Dua menit tambahan waktu diberikan wasit Manuel Grafe. Dan hingga peluit panjang dibunyikan tanda pertandingan berakhir, tak ada gol tambahan tercipta. Kedudukan tetap tak berubah dan Madrid berhasil mengamankan tiga angka atas Juve. Usai laga, pelatih Juventus, Antonio Conte menertawakan keputusan wasit asal Jerman, Manuel Grafe yang dinilai tampil merugikan. Penyebabnya tak lain adalah aksi Giorgio Chiellini yang dianggap menyikut Cristiano Ronaldo dan membuat bek berusia 29 tahun itu diganjar kartu merah saat pertandingan berusia 48 menit. Sang pengadil menilai, Chiellini memang layak diusir, karena sudah menutup peluang Ronaldo untuk mencetak gol, meski insiden tersebut berjarak 48 yard dari gawang Gianluigi Buffon. "Saya pikir Real (Madrid) mengalami banyak kesulitan pada malam ini (waktu setempat). Ini adalah pertandingan yang menya-

tam dan Pemko Batam, kami akan membicarakan ini dengan tokoh masyarakat Tanjunguma secara persuasif," ujar Gubernur tanpa memberi kepastian soal waktunya. Seperti diberitakan sebelumnya, ribuan masyarakat Kelurahan Tanjunguma, Kecamatan Lubukbaja, Kota Batam menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor BP Batam, Rabu (23/10). Massa yang sudah berkumpul sejak pukul 09.30 WIB itu menuntut BP Batam segera menetapkan wilayah mereka seluas 108 hektar sebagai kampung tua. Ada empat tuntutan yang disampaikan massa kepada pemerintah dalam hal ini BP Batam dan Pemerintah Kota Batam. Keempat tuntutan itu yakni, pertama, mendesak kepada BP Batam dan Pemerintah Kota Batam untuk segera menerbitkan surat keputusan legalitas untuk 33 titik kampung tua sesuai SK Wali Kota Batam nomor 105/HK/III/2004 tanggal 23 Maret 2004, selambatlambatnya 3 X 24 jam. Tuntutan kedua, mendesak kepada BP Batam dan Pemerintah Kota Batam untuk segera menerbitkan surat keputusan pengesahan luas wilayah kampung tua Tanjunguma seluas 108 hektare (Seratus delapan hektare). Kemudian, mendesak BP Batam untuk segera menerbitkan surat pencabutan izin prinsip pengalokasian lahan yang diberikan kepada pihak

tidak bisa menyembunyikan kekhawatiran akan kesehatan putri tercintanya tersebut. "Aku kadang takut juga sama kesehatannya, di sini kan kotor dan banyak lalat. Tapi mudahmudahan anakku ini tetap diberikan kesehatan sama Yang Kuasa," ujar Misih lirih. Menurut Misih, mereka sudah cukup lama melakoni pekerjaan mengumpulkan barang-barang bekas. Dalam sehari, pendapatan mereka sekitar Rp50 ribu. Namun, semua tergantung dari pasokan sampah yang dibuang masyarakat Tanjungpinang ke TPA Ganet ini. Jika hari baik datang, mereka bisa mengumpulkan 'harta karun' yang setelah dilego ke pengepul nilainya mencapai Rp100 ribu. "Sekarang ini, duit duit 50 ribu tak cukup juga untuk kebutuhan sehari-hari. Tapi kami tetap bersyukur. Yang pentingkan kita mau usaha, pasti ada jalanlah. Kerja mulung macam ni yang penting rajin. Kalau tidak rajin ya tak dapat duit," kata Misih dengan seulas senyum di bibirnya yang tampak kering. Saat ini, Misih beserta Agus (50) suaminya yang juga berprofesi sebagai pemulung, serta kelima orang anaknya termasuk Yeni ting-

Rossa (35), yang aktif menyanyi sejak 1988, antara lain dikenal dengan lagu-lagu populer seperti "Atas Nama Cinta", "Ayat-Ayat Cinta", dan "Aku Bukanlah Untukmu". Ia mendapat sejumlah penghargaan musik di Indonesia. Ia juga menerima Anugerah Industri Muzik Malaysia 2008 untuk lagu "Terlalu Cinta", pada 2009 untuk lagu "Ayat-Ayat Cinta", dan pada 2011 untuk lagu "Ku Menunggu".

NET

BINTANG Real Madrid, Ronaldo mengecoh kiper Juventus, Luigi Buffon dalam lanjutan Liga Champions Grup B di Santiago Bernabeu, Kamis (2410) dinihari WIB. kitkan, tapi juga memungkinkan kami untuk bersikap realistis, karena 10 melawan 11. Kami juga bisa menampilkan organisasi yang hebat,” ucap Conte, seperti dilansir Football-Italia. Meski terlihat kecewa, namun Conte tetap memuji timnya karena mampu mengimbangi Madrid yang bermain dengan 11 pemain. "Pertandingan ini tentu telah dipengaruhi oleh beberapa keputusan yang sangat meragukan, seperti saat mengganjar Chiellini dengan kartu merah. Sama sekali tak ada sentuhan sikut dari Chiellini. Tapi saya masih tertawa, jika insiden itu bisa dianggap sebagai peluang untuk mencetak gol," tegas Conte. "Saya pikir kami lebih suka menilai kinerja kami daripada keputusan yang memihak kami, yang jelas kami menunjukkan perbaikan tim," tutup Conte. (glc/fic)

lain di dalam lahan kampung tua Tanjunguma selambat-lambatnya 3x24 jam. Tuntutan keempat, mengutuk keras cara-cara premanisme yang digunakan oleh pihak manapun dalam penyelesaian persoalan kampung tua. Keempat tuntutan itu mereka muat dalam selebaran yang dibagibagikan di lokasi aksi itu tertanggal 22 Oktober 2013 dengan mencantumkan lima nama tokoh masyarakat setempat, yaitu, Raja Haji Harum, Raja Muhammad Zein, Raja Ibrahim, Marzuki Husin dan Haji Zulkifli Ismail. Sekitar pukul 11.30 WIB, sejumlah perwakilan massa diperkenankan masuk ke ruangan Bifza Marketing Centre di Kantor BP Batam. Dalam ruangan itulah digelar pertemuan antara perwakilan masyarakat Tanjunguma, Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan Ketua BP Batam Mustofa Widjaja. Sayang, pertemuan tersebut tidak menemukan kata sepakat atas empat tuntutan warga. "Yakin dan percayalah kita semua ini yang berada di Kampung tua bisa mengikuti aturan untuk kampung tua sebanyak 33 titik yang ada di Kota Batam," kata Raja Haji Harum. "Gubernur Kepri bisa menjadi tameng untuk kita, tuntutan kita harus segera direalisasikan dan kita tunggu saja beberapa hari ini," sambungnya. (byu)

yang disandang. Kita berharap, apa yang jamaah lakukan itu dapat diikuti oleh keluarga dan masyarakat di lingkungan tempat tinggal kita," tutur Ambo Tang. "Bagikan pengalaman ibadah haji kepada orang banyak. Semoga mereka juga mendapat "undangan" dari Allah SWT pada tahun berikutnya," harap Ambo Tang lagi. Jamaah kloter IV merupakan jamaah yang berasal dari Kota Dumai, Tanjung Jabung Timur, Jambi dan jamaah Kabupaten Kampar yang mutasi dari kloter 18. Kloter IV ini landing di Bandara Hang Nadim pada pukul 10.45 WIB. Cepat sekitar 20 menit dari jadwal yakni pukul 11.05 WIB. Setelah ditunggu di bandara oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Batam, seluruh jamaah dan petugas haji yang berjumlah 449 orang itu langsung dibawa ke Asrama Haji Batam. Di Asrama Haji, jamaah kloter IV disambut oleh Wakil Walikota Dumai, Wakil Bupati Tanjung Jabung Timur, Kakanwil Kemenag Kepri, dan para pejabat lainnya. Sesampai di Aula Arafah 1, ruang kedatangan, jamaah mendapat layanan dan disuguhkan minuman hangat dan makanan ringan yang telah disediakan oleh PPIH Debarkasi Batam. Kakanwil Kemenag Kepri, H Handarlin H Umar dalam kesem-

patan itu mengatakan, meskipun kini jamaah telah kembali berada di tanah air, diharapkan ibadahibadah yang pernah dilakukan di Tanah Suci tetap dilaksanakan. Kalau perlu lebih ditingkatkan. "Saya selalu berdoa semoga jamaah debarkasi Batam menjadi haji yang mabrur. Untuk membangkitkan rindu kita pada Tanah Suci yang pernah kita datangi, kami tayangkan bagaimana kondisi di Makkah dan Madinah melalui layar besar yang ada dalam ruangan ini," ucap Handarlin sambil menunjuk siaran langsung di layar lebar yang ada di aula Arafah 1 tersebut. "Mana tahu dengan izin Allah SWT, pada tahun berikutnya kita diundang lagi untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci," ucap Ketua PPIH Debarkasi Batam itu. Dalam kesempatan itu, Handarlin juga mengungkapkan jika seluruh jamaah akan mendapatkan sertifikat, air zamzam masing-masing 10 liter serta "oleholeh" dari Pemerintah Provinsi Kepri berupa Bilis Gulung. Menurut rencana, seluruh jamaah kloter IV akan dipulangkan ke daerahnya masing-masing pada hari ini, Jumat (25/10). Seiring dengan itu, kloter V Debarkasi Batam juga akan tiba di Bandara Hang Nadim pada pukul 11.05 WIB. (fhy)

Dari Halaman 1

UMP Kepri mengingatkan para buruh agar dapat menyampaikan aspirasinya secara elegan, tertib dan menjauhi tindakan-tindakan anarkis. "Sah-sah saja demo itu dilakukan, tapi jangan anarkis karena itu bisa memperkeruh suasana," katanya. Demo Buruh Sementara itu, ribuan buruh yang tergabung dalam sejumlah organisasi buruh di Kota Batam berencana mengelar aksi demonstrasi pada 28 Oktober sampai 1 November 2013 mendatang. Aksi turun ke jalan itu sebagai bentuk penyampaian aspirasi buruh untuk kenaikan UMK tahun 2014 hingga 50 persen. Seperti aksi-aksi buruh sebelumnya di Batam, ribuan buruh memilih titik kumpul di kawasan Mukakuning, Batuampar, Sekupang dan Kabil. Setelah massa berkumpul, selanjutnya mereka akan bergerak ke titik utama yakni Kantor Walikota Batam di Batam Centre. Sekertaris Konsulat Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Batam, Suprapto mengatakan, sesuai dengan surat pemberitahuan, aksi akan dilakukan mulai 28 Oktober sampai 1 November mendatang. Dalam aksinya, buruh akan menyampaikan empat tuntutan, yaitu UMK 2014 naik 50 persen, jalankan jaminan kesehatan mulai 1 Januari 2014 tanpa tahapan, hapus out-

Sementara itu, Jamal, yang dijuluki "King of Pop" di negaranya, memulai karier menyanyi pada 1973 dan sampai sekarang masih aktif di dunia hiburan lokal. Selain menyanyi, pria asal Perak yang namanya berkibar setelah menjuarai kontes Bintang RTM 1979 itu juga membintangi beberapa film seperti Azura dan Kekasih Awal dan Akhir. (kcm)

Dari Halaman 1

"Sebarkan Manisnya H. Agus Widayat, MM kala memberi sambutan ketika menyambut kedatangan jamaah kloter IV di Asrama Haji, Batam, Kamis (24/10). Agus mengatakan, ibadah haji merupakan perjalanan spiritual yang hanya dapat dilakukan oleh orang-orang yang mampu. Menurutnya, tidak semua orang bisa melaksanakan ibadah di Tanah Suci. "Hanya orang-orang "pilihan" yang diberi kesempatan untuk menunaikan Rukun Islam ke-5 itu. Untuk itu, bagi yang baru pulang dari Tanah Suci, diharapkan bisa membagikan pengalaman kepada orang-orang terdekatnya. Dengan harapan, tahun-tahun berikutnya, orang-orang terdekat kita itu bisa juga datang Baitullah menunaikan ibadah haji. Jadilah panutan di tengah-tengah masyarakat. Jadilah duta dan teladan bagi umat lainnya," ucap Agus lagi. Ungkapan serupa juga disampaikan Wakil Bupati Tanjung Jabung Timur, Ambo Tang, A.Md. Menurutnya, titel haji atau hajah yang disandang oleh para jamaah diharapkan dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. "Mereka yang baru pulang dari menunaikan ibadah haji diharapkan memberi aura positif bagi masyarakat sekelilingnya. Untuk memberikan aura itu, tentunya segala tindak tanduk, sifat, dan ibadah harus tercermin dari titel

gal di rumah kecil milik seseorang yang lokasinya tak jauh dari TPA Ganet. Misih dan keluarganya memang warga pendatang. Namun, Misih dan keluarganya sadar bahwa sebagai warga negara yang baik tentu harus memiliki kelengkapan administrasi kependudukan seperti KTP dan KK. "Sejak datang ke Tanjungpinang saya dan keluarga sudah mengurus kayak KTP dan KK. Saya dan keluarga juga sudah mengurus SKTM (surat keterangan tidak mampu) untuk persiapan kalau sewaktu-waktu jatuh sakit jadi bisa ringan sedikit beban biayanya," ucapnya. Misih mengaku, dirinya tidak terlalu berharap dengan yang namanya bantuan dari pemerintah. Namun dalam hatinya, ia sangat ingin bisa menyekolahkan Yeni hingga ke tingkat perguruan tinggi. "Kami kan hanya keluarga pemulung, mas. Kalau memang ada bantuan untuk kami ya kami terima. Tapi saya sebenarnya berharap kalau pemerintah bisa memberikan bantuan untuk biaya sekolah Yeni. Sebab, saya ingin sekali Yeni itu bisa sekolah sampai tinggi. Setiap hari saya selalu berdoa semoga selalu diberikan kesehatan selalu," harapnya. (zulfikar)

Dari Halaman 1

Dapat Gelar lengkap Sri Rossa Roslaina Handiyani itu menerima penghargaan tersebut bersama 643 orang lain dalam rangka ulang tahun ke-83 keputeraan Sultan Pahang, Sultan Ahmad Shah, Kamis (23/10). Kantor berita Malaysia, Bernama, menyebut bahwa penghargaan itu juga diberikan kepada penyanyi pop Malaysia Jamal Ubaidillah Ali atau Jamal Abdillah.

Dari Halaman 1

Gubernur: Kampung ngan dari BP Batam, Pemko Batam dan Rukun Khasanah Warisan Batam (RKWB), " ujar Gubernur kepada wartawan di sela acara rapat tahunan Badan Kerjasama Provinsi Kepulauan di Hotel Swiss-Bell, Batuampar, Batam, Kamis (24/10). "Sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Batam nomor 105 tahun 2004, lahan kampung tua tidak boleh dialokasikan kepada pihak manapun," sambungnya. Terkait persoalan yang terjadi di Kampung Tua Tanjunguma, kata Gubernur, sampai saat ini, pihaknya terus melakukan pembicaraan dengan BP Batam dan Pemko Batam. Meski sejauh ini belum ada keputusan, namun Sani memastikan kalau dirinya menaruh peduli. "Terkait aksi (demonstrasi warga Tanjunguma) kemarin, kami sudah menindaklanjutinya antara BP Batam dan Pemko Batam. Jelasnya, untuk hal itu, kami akan segera memberitahukannya. Namun yang jelas, kami sangat peduli pada masalah ini," ucap Sani. Sani mengungkapkan, luas kampung tua yang ada di Tanjunguma berdasar SK Walikota Batam nomor 105 tahun 2004 tanggal 23 Maret ialah 55,8 hektar. Luas ini berbeda dengan yang diklaim masyarakat Tanjunguma yakni seluas 108 hektar. "Nantinya kalau sudah selesai dibicarakan dengan pihak BP Ba-

ny mengaku membagikan salinan Perppu tersebut kepada wartawan agar informasi lebih cepat sampai. Lalu kenapa kalimat tersebut dihilangkan? Menurut Denny, hal itu menanggapi masukan-masukan yang disampaikan oleh para ahli. "Jadi sekali lagi saya tegaskan tidak ada yang namanya dua versi Perppu, hanya satu," tegas Denny. Seperti diberitakan, diketahui bahwa salinan Perppu yang diperoleh MK. berbeda dengan Perppu yang diperoleh wartawan dari Denny. Perppu dari Denny, pada poin menimbang hurub b, berbunyi: “Bahwa untuk menyelamatkan demokrasi dan negara hukum Indonesia, serta untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap Mahkamah Konstitusi sebagai lembaga negara yang menjalankan fungsi menegakkan Undang-Undang Dasar, akibat adanya kemerosotan integritas dan kepribadian yang tercela dari hakim konstitusi, perlu dilakukan perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi.” Namun pada Perppu yang diterima MK, tidak terdapat kalimat “ akibat adanya kemerosotan integritas dan kepribadian yang tercela dari hakim konstitusi”. (rol/kcm)

Dari Halaman 1

Madrid Bikin

Dari Halaman 1

Demi Ibu menemukan barang-barang yang layak dijual. "Sudah biasa, jadi tak risih lagi. Ini demi ibu, om. Yeni sayang sama ibu," kata Yeni dengan enteng saat ditemui di 'tempat kerjanya', Kamis (24/10). Ketika ditanya apakah ia tidak malu dengan teman-temannya melakukan pekerjaan ini. Dengan senyum mungilnya dan wajah pasti ia menjawab, "Tidak !. Ini semua untuk ibu. Karena ibu sudah tua jadi Yeni harus bantu, biar setiap hari ibu bisa dapat duit yang banyak. Lebih baik saya bantu ibu, daripada main sama teman-teman. Kan kalau ibu dibantu ibu juga bisa lebih banyak dapat duitnya," jawabnya dengan lancar. Misih, sang ibu mengaku, sebenarnya sudah kerap melarang anak bungsunya Yeni untuk membantunya bekerja memulung sampah di TPA ini. Namun, anaknya itu 'membandel' dan tetap saja setiap pulang sekolah datang untuk membantunya. "Sudah sering aku larang, tapi memang anak ini susah nak dikasih tau. Katanya mau bantu aku cari duit," ujarnya. Meski ada rasa senang karena anaknya itu telah memahami kondisi keluarga, namun Misih tetap

7

sourcing dan segera sahkan RUU PRT (Pekerja Rumah Tangga). "Kenaikan UMK 2014, sebesar 50 persen harga mati. Dan kita akan memperjuangkannya. Selasa lalu, pembahasan UMK dilanjutkan dan FSPMI tetap mengawal. Tidak ada intervensi, ini menyangkut nasib buruh," kata Suprapto. Selain itu, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) harus diterapkan 1 Januari 2014. Tidak ada lagi tahapan-tahapan, yang jelas jaminan sosial untuk masyarakat itu harus benar-benar diterapkan sesuai dengan undang-undang. "Tidak ada lagi namanya tahapan-tahapan. Mulai 1 Januari 2014, BPJS harus diterapkan dan dilaksanakan dengan baik. Kemudian, RUU PRT kita desak segera disahkan karena selama ini PRT selalu menjadi korban," katanya. UMK Bintan Rp2,283 Juta Dari Bintan dilaporkan, Dewan Pengupahan Kabupaten (DPK) Bintan merekomendasikan UMK Bintan tahun 2014 kepada Bupati Bintan sebesar Rp2,283 juta. "Dari 16 anggota Dewan Pengupahan yang hadir pada rapat ketiga hari ini, hanya satu orang yang tidak sepakat. Yang lain sepakat semua di angka Rp2,283 juta," kata Ketua DPK Bintan, Hasfarizal Handra di Kantor Bupati Bintan, Bandar Seri Bentan, Bintan Buyu, Kamis (24/10).

Kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bintan ini, satu orang yang tidak sepakat tersebut dari perwakilan FSPMI yaitu Sinurat. "FSPMI masih bertahan di angka Rp2,560 juta. Itu merupakan akumulasi dari angka usulan pekerja yang di rata-rata," ujarnya. Setelah sampai di tangan Bupati Bintan, selanjutnya akan dikirim kepada Gubernur Kepri untuk dibahas di tingkat provinsi. Namun, mengingat saat ini Bupati Bintan sedang dinas luar, maka usulan UMK akan disampaikan dalam beberapa hari ke depan. Sedangkan Ketua FSPMI Bintang, Sinurat mengatakan, pihaknya meminta agar angka Rp2,283 juta ditambah dengan angka inflasi, dan pertumbuhan ekonomi Bintan. "Sesuai dengan peraturan pemerintah pun, dalam penentuan UMK, disamping berdasarkan KHL, juga harus ditambahkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi," kata Sinurat. Sebenarnya lanjut Sinurat, awalnya, seluruh perwakilan serikat pekerja sudah sepakat pada satu angka yaitu Rp2,560 juta. "Yang saya tahu tiga angka yang akan diusulkan kepada Bupati, yaitu Rp2,090 juta dari Apindo, Rp2,200 juta dari Pemerintah, dan Rp2,560 dari serikat pekerja. Bukan satu angka saja Rp2,283 juta," katanya. ***


CMYK

Jumat, 25 Oktober 2013

KEPALA Kanwil Kemenag Kepri H Handarlin H Umar menyerahkan bantuan hewan kurban kepada masyarakat Tanjung Siambang dan Sei Nyirih, Tanjungpinang.

8

H HANDARLIN H Umar secara simbolis menyerahkan hewan kurban kepada perwakilan warga Tanjung Siambang, Dompak.

Kanwil Kemenag Kepri Kurban Tiga Ekor Sapi Sumbang 2 Sapi dan 10 Kambing Kepada Masyarakat TANJUNGPINANG (HK) — Keluarga Besar Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau (Kanwil Kemenag Kepri) melakukan pemotongan hewan kurban sebanyak tiga ekor sapi Rabu (16/10) lalu. Pemotongan hewan kurban itu dilaksanakan di halaman Kanwil Kemenag Kepri Jalan Daeng Kamboja, Senggarang Tanjungpinang dan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Kepri , H Handarlin H Umar. Handarlin Umar mengatakan, sebelumnya juga para pegawai di lingkungan Kanwil Kemenag Kepri telah menyumbangkan sebanyak sepuluh ekor kambing untuk kurban yang

penyembelihannya dilakukan di domisili masing-masing pegawai. Kemenag Kepri juga telah menyumbangkan dua ekor sapi kepada warga masyarakat di dua wilayah. “Satu ekor sapi kita sumbangkan di wilayah Sei Nyirih dan satu ekor sapi lagi di wilayah Tanjung Siambang, Dompak Darat, Tanjungpinang,� kata Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Handarlin Umar disela memimpin pemotongan hewan kurban. Pelaksanaan pemotongan hewan kurban di Kemenag Kepri dilakukan mulai pukul 07.00 WIB. Dengan diiringi lantunan suara takbir yang dikumandangkan oleh para pegawai Kanwil Kemenag Kepri,

satu persatu penyembelihan hewan kurban selesai dilaksanakan. Seluruh pegawai Kanwil Kemenag Kepri telihat antusias bergotong royong menyembelih hewan kurban. Mulai dari menjinakkan sapi-sapi yang berbobot besar, menguliti, hingga pemotongan selesai dilakukan. Selanjutnya daging hewan kurban ditimbang dan didistribusikan serta sebagian daging hewan kurban juga ada yang dimasak di Kanwil Kemenag Kepri untuk santapan makan siang bersama.

Narasi dan Foto : Kanwil Kemenag Kepri

PERWAKILAN pegawai Kanwil Kemenag Kepri menyerahkan bantuan hewan kurban kepada perwakilan warga Sei Nyirih, Tanjungpinang.

HEWAN kurban yang telah berhasil dijinakkan dan siap untuk dikurbankan.

PEGAWAI Kanwil Kemenag Kepri menyerahkan hewan kurban kepada perwakilan warga Tanjung Siambang.

SELURUH pegawai Kanwil Kemenag Kepri terlibat antusias dalam penyelenggaraan pemotongan hewan kurban.

PEGAWAI Kanwil Kemenag Kepri bergotong royong memotong daging kurban.

PEGAWAI Kanwil Kemenag Kepri bahu membahu menjinakkan hewan Kurban saat akan dipotong.

PEGAWAI Kemenag Kepri bekerja sesuai dengan bagiannya masing-masing, terlihat tengah memisahkan antara tulang dan daging hewan kurban.

KEKOMPAKAN serta kekeluargaan juga terjalin saat tengah menguliti hewan kurban yang telah disembelih.

PEGAWAI Kanwil Kemenag Kepri tengah memotong-motong daging kurban. Editor : Eddy Supriatna, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Jumat, 25 Oktober 2013

9

BPR Harapan Bunda Batam Ceroboh Serahkan BPKB Nasabah ke Orang Lain

Windarti Wahyuningsih, S.E.

BATAM CENTRE (HK) — Bank Perkreditan Rakyat Harapan Bunda Batam (BPR HBB) Nagoya diduga telah melakukan kecerobohan dalam menjalankan aktivitasnya.

Ketua Muslimat NU Seibeduk

Ker ja IItu tu Ibadah erja BAGI warga Batam, khususnya keluarga besar Nahdatul Ulama (NU) di Kecamatan Seibeduk, pemilik nama lengkap Windarti Wahyuningsih, tentu sudah tidak asing lagi. Apalagi sejak ditunjuk menjadi Ketua Muslimat NU Seibeduk pada 2007 lalu. Tentu buk an tanpa alasan, karena perempuan kelahiran Batu Sangkar, Sumbar, 23 Desember 1967 ini, tak hanya menenteng jabatan yang dimiliki, tapi ia banyak bersentuhan dengan masyarakat dengan sejumlah kegiatan positif yang digagasnya. Kerja Itu Hal 10

Nov Iwandra Liputan Batam

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

LAKUKAN KECEROBOHAN — BPR Harapan Bunda Batam, Nagoya yang diduga melakukan kecerobohan dalam menjalankan aktivitasnya. Akibat kecerobohan itu nasabahnya mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Foto diambil Kamis (24/10).

Raker Kemenag Kepri Tahun 2013

Susun Strategi dan Program Kerja 2014 BENGKONG - "Tercapainya program kerja dan strategi dari satu instansi ditentukan dari kerja dan evaluasi yang dilakukan. Salah satu upaya mengetahui hal itu adalah dari rapat kerja yang diselenggarakan secara berkala. Saya berharap, program kerja yang ada pada kanwil kemenag Kepri yang telah ditetapkan sebelumnya, dapat dievaluasi guna mengetahui

berjalan apa tidak program tersebut." Demikian dikatakan Staf Ahli Gubernur Kepri, bidang Kesra dan SDM, Drs Razali saat membuka Rapat Kerja (Raker) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kepri di Hotel Golden View, Kamis (24/10) kemarin. Razali yang datang mewakili Gubernur Kepri mengungkapkan, ada sejumlah

hal yang menjadi tujuan dari program kerja di kemenag yakni, pertama, mampu meningkatkan kualitas kehidupan beragama, kedua, kualitas kerukunan umat beragama, ketiga, kualitas pendidikan agama dan pendidikan keagamaan, keempat, kualitas penyelenggaraan ibadah haji, dan kelima, menciptakan tata kelola pemerintahSusun Strategi Hal 10

Limbah PT SON di TPA Punggur Bukan B3 BATAM (HK) — Dugaan adanya limbah Bahan Berbahaya Beracun (B3) yang dibuang oleh PT Musimas dan juga PT Sinergie Oil Nusantara (SON) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), ditepis oleh Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Batam Dendi Purnomo. Dendi yang dikonfirmasi media ini mengatakan, kotoran atau limbah yang dibuang oleh dua perusahaan tersebut bukanlah kategori B3, melainkan hasil dari sisa pembuatan minyak yang berasal dari bahan blanching art atau tanah liat, berfungsi sebagai bahan pemucat.

Limbah PT Hal 10

BPKB mobil yang diagunkan nasabahnya sebagai jaminan kredit, saat pelunasan diserahkan kepada orang lain menggunakan surat kuasa yang diduga palsu. Akibat keceroboAsep han itu Nasri (47), selaku nasabah BPR HBB mengalami kerugian hingga

puluhan juta rupiah, lantaran kehilangan BPKB dan mobil Toyota Sprinter BP 1571 ZL yang dijaminkannya ke BPR HBB tersebut. Direksi BPR HBB, Asep mengaku, pihaknya sudah melakukan prosedural Standar

BPR Harapan Hal 10

Sani Sampaikan Kriteria Ketua BP Batam Proses Seleksi Libatkan Kampus dan Pengusaha BATUAMPAR (HK) — Gubernur Provinsi Kepri mengungkapkan setidaknya ada tiga kriteria yang bisa mengisi jabatan Ketua Ketua Badan Pengusahaan (BP) Batam, yang saat ini masih dijabat Mustofa Widjaja. Ketiga kriteria tersebut, adalah mahir berbahasa Inggris, bukan dari Partai Politik dan juga tidak berstatus terpidana. " Minimal dia (kandidat, red) mahir berbahas inggris,"

ungkap HM Sani disela-sela rapat Tahunan Provinsi Kepulauan di Hotel Swiss-Belt, Batuampar, Kamis (24/10). Selain menyampaikan sekilas tentang kriteria figur Ketua BP Batam, Sani juga menegaskan bahwa saat ini tim penjaringan untuk menyeleksi calon Ketua BP Batam sudah terbentuk dan diketuai Asisten Ekonomi Pemprov Kepri, Iman Santoso.Namun menurut dia, tim seleksi tidak hanya berasal dari ekonomi Pemprov Kepri, tetapi tim terdiri dari berbagai instansi yang ada, diantaranya akademisi dengan melibatkan pihak Universitas Indonesia (UI), Dewan Kawasan dan Kadin Kepri. '' Kita juga melibatkan pihak UI, karena mereka punya pengalaman," terang Sani. Hasil tim itulah nantinSani Sampaikan Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi


Metro Batam

Jumat, 25 Oktober 2013

10

2014, Gangway dan Garbarata Hang Nadim Rampung B'right PLN Batam Gelar Sunatan Masal BATAM CENTRE (HK) — Sejalan dengan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-68 tahun dan hari ulang tahun (HUT) PLN Batam ke 13 tahun, b'right PLN Batam menggelar sunatan masal di kantor PLN Batam, Kamis (24/10). Humas PLN Batam Agus Subekti mengatakan, sunatan masal ini diikuti 215 anak yatim dari berbagai kecamatan di Kota Batam. Pendaftaran untuk sunatan masal ini dimulai September 2013 lalu. " 215 anak ini terdiri dari anak-anak yatim yang tersebar diseluruh Kota Batam, seperti Tanjung Uma, Batu Aji, Bengkong, Batam Centre dan lainlainnya. Tidak hanya warga muslim saja, non muslim juga ada, " katanya. Menurut Agus, kegiatan sunatan masal ini digelar setiap tahun. Jika dibanding tahun lalu, tahun ini jumlahnya lebih banyak. "Alhamdu-

lillah, tahun ini pesertanya lebih banyak dari tahun sebelumnya, "tuturnya. Kata dia, sunat atau khitanan selain menjaga kesehatan, juga merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW. Oleh karena itu, lanjut dia, hal tersebut wajib disegerakan oleh anak laki-laki. " Yang sunatan masal ini, kebanyakan anak-anak umur 5 hingga 7 tahun. Dan, yang paling besar umur 16 tahun, "ucapnya. Agus menyebutkan, mereka yang ikut sunatan massal ini kebanyakan dari kalangan tidak mampu, untuk menyunatkan anaknya akan terkendala dengan biaya. Untuk itu, pihak B'right PT PLN Batam melalui Corporate Social Responsibility (CSR), bisa menyunatkan sebanyak 215 anak. " Bentuk kepedulian juga tidak hanya dari perusahaan, tetapi juga karyawan dan Lazis PLN Batam tergerak untuk turut membantu

Hal itu dikemukakan Kabag Keuangan dan Umum Bandara Hang Nadim, Suwarso kepada wartawan, Kamis (24/10). “ Kami yakin akan tuntas pada Februari 2014 ini. Jadi, masih ada waktu beberapa bulan kedepan untuk menyelesaikan pengembangan

SALAH satu peserta sunatan masal yang diselenggarakan oleh b'right PLN Batam. pendanaan khitanan massal tersebut, "jelasnya. Agus mengharapkan, dengan adanya kegiatan sunatan massal ini, nantinya anak-anak yang baru dikhitan, bisa benar-benar menjadi generasi penerus yang berkualitas, mampu berkontribusi untuk mem-

bangun kehidupan bangsa dan negara yang lebih baik. " Sebelum dilakukan khinatan massal ini, peserta dibebaskan dari biaya sunat dan obat-obatan, mereka juga mendapatkan sepasang baju baru, sarung, songkok, tas sekolah dan juga uang sagu hati, "pungkasnya.(byu)

Dari Halaman 9 lan dokumen penting nasabah yang bersangkutan. "Pertama, dokumen penting nasabah harus diterima langsung oleh nasabah bank yang bersakutan. Kedua, pengambilan melalui surat kuasa dari nasabah yang bersangkutan yang ditandatangani, bermaterai, ada saksi, dilengkapi dengan dokumen legalisasi dari Notaris bank yang ditunjuk, ditambah dengan pihak bank sudah mengklarifikasi langsung ke nomor kontak person nasabah yang bersangkutan, untuk mengecek kebenaran surat kuasa itu," ujar Asep lagi. Namun, ketika ditanyakan apakah pihak BPR HBB sudah menghubungi Nasri, selaku pemberi kuasa kepada Heri Suandi melalui prosedur kontak lansung ke nomor handpone yang bersangkutan, Asep mengatakan inilah salah satu kecer-

PERSYARATAN PELAYANAN DOKUMEN KEPENDUDUKAN BERDASARKAN PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 19-1 TAHUN 2009 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERDA KOTA BATAM NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI KOTA BATAM 5. SURAT KETERANGAN TEMPAT TINGGAL (SKTT) BAGI WNA PERSYARATAN : a. Fotocopy Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS); b. Fotocopy Passport; c. Surat Keterangan Bekerja dari perusahaan tempat bekerja atau surat pernyataan bagi wiraswasta; d. Fotocopy Buku Pengawas Orang Asing; e. Bukti pembayaran retribusi perolehan SKTT kepada Bendahara Penerima di Instansi Pelaksana. 6. SURAT KETERANGAN TINGGAL SEMENTARA (SKTS) BARU BAGI WNI PERSYARATAN : a. Surat Pengantar Pembuatan SKTS Baru dari RT/RW setempat; b. Photo copy KTP dari daerah asal atau Paspor atau SIM yang dimiliki atau surat jaminan dari perusahaan/penanggungjawab pemohon; c. Surat Pengantar pembuatan SKTS dari petugas pengendalian pelabuhan Instansi Pelaksana yang berada di pelabuhan dan bandar udara kedatangan; d. Pas photo ukuran 2 x 3 sebanyak 2 lembar; e. Bukti pembayaran retribusi perolehan SKTS Baru kepada Bendahara Penerima di Instansi Pelaksana. 7. SURAT KETERANGAN TINGGAL SEMENTARA (SKTS) PERPANJANGAN BAGI WNI PERSYARATAN : a. SKTS asli yang telah habis masa berlakunya; b. Surat Keterangan alasan perpanjangan SKTS; c. Pas photo ukuran 2 x 3 sebanyak 2 lembar; d. Bukti pembayaran retribusi perolehan SKTS Perpanjangan kepada Bendahara Penerima di Instansi Pelaksana. Lampiran I : Perda Daerah Kota Batam Nomor 8 Tahun 2013 Tanggal 27 Juni 2013 PENETAPAN TARIF RETRIBUSI PENGGANTIAN BIAYA CETAK KARTU TANDA PENDUDUK DAN AKTA CATATAN SIPIL I. Retribusi di Bidang Palayanan Pendaftaran Penduduk adalah : NO JENIS RETRIBUSI WNI 1 Kartu Keluarga ( KK ) Baru 15,000 2 Kartu Keluarga ( KK ) Penggantian 10,000 3 Kartu Tanda Penduduk ( KTP ) Baru 20,000 4 Kartu Tanda Penduduk ( KTP ) Penggantian 10,000 5 Kartu Keterangan Bertempat Tinggal / Surat Keterangan Tempat Tinggal 500,000 6 Kartu Penduduk Sementara / Surat Keterangan Tinggal Sementara 10,000 7 Perpanjangan Kartu Penduduk Sementara / Surat Keterangan Tinggal Sementara 5,000 8 Kartu Identitas Kerja (KIK) 5,000 9 Kartu Identitas Penduduk Musiman -

WNA 1.000.000 100,000 1.500.000 1.000.000 -

II. Retribusi di Bidang Palayanan Pencatatan Sipil adalah : NO PERISTIWA PENTING 1 Akta Kematian yg pelaporannya 0 s/d 30 hari 2 Akta Perkawinan yg pelaporannya 0 s/d 60 hari 3 Akta Perceraian yg pelaporannya 0 s/d 60 hari 4 Akta Pengesahan dan Pengakuan Anak yg pelaporannya 0 s/d 30 hari 5 Akta Ganti Nama yg pelaporannya 0 s/d 30 hari

WNA 50,000 600,000 1.800.000 150,000 100,000

WNI 10,000 300,000 300,000 50,000 -

harus di tripmen agar kadar minyaknya dibawah 5 persen, dan ini sudah kami cek sebelumnya, "ucapnya. Dendi mencontohkan, seperti perusahaan yang bergerak pada bidang yang sama di Medan Sumatera Utara, dimana ampas yang mereka hasilkan dibuang atau disebarkan keperkebunan kelapa sawit. Namun karena di Batam tidak ada perkebunan kelapa sawit, maka ampas tersebut mereka buang di TPA Punggur. "Kita contohkan di Medan, perusahaan yang sama, mereka membuangnya ampasnya ke perkebunan kelapa sawit, berhubung disini tidak ada, maka perusahaan

itu membuangnya ke TPA Punggur, "paparnya. Disinggung mengenai izin untuk mengalokasikan pembuangan limbah ke TPA Punggur oleh kedua perusahaan tersebut, Dendi mengatakan bahwa hal tersebut merupakan otoritas dan persetujuan Dinas Kebersihan, Pemakaman dan Pertamanan Kota Batam. "Kalau tidak salah dulu PT Sinergie Oil Nusantara itu namanya Agrintara, kemudian berganti menjadi Sinergi Oil Nusantara. terkait izin pembuangan sisa hasil produksinya ke TPA Punggur, merupakan kewenangan dinas terkait," ujar Dendi .(byu)

Pariadi Liputan Batam

BPR Harapan Operasinal Perusahaan(SOP) yang benar dalam penyerahan dokumen BPKB Toyota Sprinter BP 1571 ZL milik Nasri itu, kepada Heri Suandi, yang saat ini sudah ditahan di Polresta Barelang dalam kasus pemalsuan dokumen. " Heri Suandi (penerima kuasa dari Nasri-red) sudah melengkapi persyaratan atas pengambilan BPKB mobil milik Nasri itu, melalui dukumen legalisasi yang dikeluarkan dari Notaris Erry Chandra," kata Asep. Pengakuan Ika, ujar Asep, selaku staf BPR HBB yang mengklarifikasi surat kuasa terhadap Heri Suandi, sudah melakukan mekanisme yang benar, bahkan surat kuasa tersebut, sudah dilegalisasi oleh Notaris Erry Chandra. Ditegaskan dia, ada dua SOP yang harus dilakukan setiap perbankan dalam penyerahan atau pengambi-

gangway dan garbarata bandara tersebut,” ujar dia. Suwarso juga menyebutkan, bagian bandara yang dikembangkan pada Februari 2014 adalah pembangunan gateway dan garbarata di Gate A1 dan A2 Bandara Hang Nadim Batam masih dalam tahap pengerjaan.

Dengan anggaran pembangunan sebesar Rp1,3 M dari anggaran 2013 Jadi total keseluruhan, bila pengerjaan garbarata sudah selesai, Bandara Hang Nadim memiliki total 6 garbarata dan 8 ruang tunggu domestik serta 2 ruang tunggu internasional. Sedangkan untuk pembangunan lainnya, pelebaran appron, perencanaannya belum disetujui BP Batam selaku pengelola Bandara Hang Nadim. Dia menambahkan saat ini, kapasitas daya tampung jumlah penumpang di Bandara Hang Nadim Batam pada 2012 mencapai 3.762.352 orang, sementara daya tampung hanya 3,3 juta orang. ***

NONGSA (HK) — Pengembangan Gangway dan Garbarata Bandara Hang Nadim, Batam ditargetkan rampung pada 2014 mendatang. Saat ini, pembangunan Gangway sudah mencapai 40 persen, sedangkan untuk Garbaratanya tinggal pasang.

obohan stafnya. Pengakuan Ika, dia belum ada menghubungi pihak Nasri sebelum menyerahkan dokumen BPKB mobil Toyota Sprinter BP 1571 ZL milik Nasri yang dijaminkan ke BPR HBB ini, sebelum menyerahkannya kepada Heri Suandi ketika itu," ungkap Asep gugup. Kami, terang Asep, sebagai pihak menajemen BPR HBB terlapor sudah memenuhi panggilan dari pihak kepolian Polresta Barelang tadi pagi. " Tadi pagi saya sudah mendatangi Polres Barelang di Unit 4, untuk memenuhi surat pemanggilan yang dilayangkan ke BPR HBB ini. Selama tiga jam, saya memberikan keterangan dan kesaksian atas pelaporan kasus bapak Nasri itu," jelasnya. Dikatakan Asep, kami menghormati proses hukum atas kasus ini, namun untuk penanganan kasus ini lebih jelas, silahkan menghubungi kuasa hukumnya. Pimpinan Notaris & PPAT Erry Chanda SH dikonfirmasi terkait kebenaran surat kuasa itu, enggan untuk menjawab. Alasannya, dia tidak bisa memberikan jawaban kepada wartawan, lantaran hak jawabnya harus melalui persatuan organisasi Notaris Batam yang sudah

ditunjuk. " Saya tidak bisa memberikan jawaban dan penjelasan kepada Anda terhadap kasus ini. Kalau mau mendapat jawaban, silahkan menghubungi ketua kami persatuan organisasi notaris Batam," ujarnya berlalu. Namun dari kerangan beberapa staf yang enggan menyebutkan nama, yang ada di ruang Notaris & PPAT Erry Chanda SH itu, mengakui kalau legalisasi surat kuasa tersebut dikeluarkan ataupun diterbitkan pihaknya. " Benar legalisasi surat kuasa yang digunakan itu dari kami. Waktu itu, Ika selaku staf menajemen klarifikasi BPR HBB datang kepada kami untuk menanyakan dokumen notaris jaminan mobil atas nama Nasri. Kemudian, Ika meminta surat legalisasi notaris atas pemberian kuasa dari Nasri kepada Heri Suandi yang waktu itu melalui Selvi (staf Notaris Erry Chanda, yang saat ini sudah berhenti beberapa bulan lalured)," katanya. Tapi, ujarnya, untuk kegunaan apa surat legalisasi itu diminta Ika kepada Selvi, kami tidak tahu pak."Soalnya, tidak lama setelah itu Selvi resign atau sudah tidak bekerja di sini lagi," pungkasnya. ***

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. BPR Karimun Sejahtera akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam terhadap : 1. Sebidang tanah seluas 166 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Perumahan New Orleans (Blok Van Cover) No. 9 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau sesuai SHM No. 433/Teluk Air tanggal 18 Maret 2010 atas nama SUSILAWATI. Nilai Limit Rp 175.000.000,- (seratus tujuh puluh lima juta rupiah) ; Uang Jaminan Lelang Rp 35.000.000,2. Sebidang tanah seluas 119 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Perumahan Taman Mutiara Karimun Blok B No.17 Kelurahan Sungai Raya, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau sesuai SHGB No. 868/Sungai Raya tanggal 20 Agustus 2010 atas nama JOJOR MARIANI RAJA GUK GUK. Nilai Limit Rp 135.000.000,- (seratus tiga puluh lima juta rupiah) ; Uang Jaminan Lelang Rp 27.000.000,Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari / tanggal : Jum’at / 8 November 2013 Waktu : Pukul 10.00 WIB sampai dengan selesai Tempat Lelang : Kantor PT. BPR Karimun Sejahtera Jl. Setia Budi No. 60 Tanjung Balai Karimun Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang sebesar tersebut diatas, yang disetorkan melalui rekening Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Negara (KPKNL) Batam a/n : Rekening Penampungan Lelang KPKNL Batam pada PT Bank Negara Indonesia/BNI (Persero) Cabang Batam dengan nomor rekening 0184395587 dan harus sudah efektif diterima selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksaan lelang. 2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke Kantor KPKNL Batam paling lambat pada saat sebelum pelaksaan lelang dengan membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM) serta bukti slip setoran uang jaminan. 3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan Harga Limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti Lelang selama 3 (tiga) bulan berikutnya. 4. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang. 5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang dan apabila tidak melunasi pada waktunya maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke Kas Negara serta masuk dalam DAFTAR HITAM. 6. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan bukti asli setoran dan kartu identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku. 7. Objek lelang yang ditawarkan sesuai dengan kondisi apa adanya (as is), karena itu Peserta Lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti. 8. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat; 9. Syarat-syarat lelang lainnya ditentukan pada saat lelang. 10.Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT BPR Karimun Sejahtera, Nomor Telepon : 0777 – 327655 atau KPKNL Batam Nomor Telepon : 0778 – 469824, 469825. Tanjung Balai Karimun, 25 Oktober 2013 PT. BPR Karimun Sejahtera Ttd. Teri Zulkarnaen Direktur Utama

Dari Halaman 9

Limbah PT "Itu bukannya limbah B3, karena bahan dasarnya dari tanah liat yang dikeringkan yang merupakan sebagai bahan pemucat. Kalau dikatakan B3, berarti minyak yang dikelolah perusahaan itu berbahaya lah, "kata Dendi. Dikatakannya, selama ini pihak Bapedalda telah mengkroscek limbah dari PT SON dan PT Musimas. Dan hasilnya, pihaknya tidak menemukan adanya bahan berbahaya beracun dari limbah perusahaan itu. "Kami sudah mengeceknya, kadar minyaknya pun dibawah 5 persen. Sebelum mereka membuang limbahnya kesini, terlebih dahulu

Dari Halaman 9

Susun Strategi

DERMAWAN/HALUANKEPRI

STAF ahli Gubenur Kepri, bidang Kesra dan SDM, Drs.H. Razali didampingi Kakanwil Kemenag Kepri, Drs. H. Handarlin H Umar menyalami peserta raker di Hotel Golden View, Bengkong Laut, Batam, Kamis (24/10). an yang bersih. "Saya melihat, beberapa hal yang disebutkan di atas telah dilakukan oleh kemenag Kepri. Ada banyak kemajuan yang diperoleh. Namun, ada juga sejumlah persoalan yang terjadi di lapangan. Analisa saya, hal itu wajar terjadi karena ada semacam ketidakpahaman masyarakat tentang aturan yang telah ditetapkan. Karena itu, persoalan tersebut hendaknya bisa menjadi perhatian pada raker kerja kali ini," ucap Razali sembari memberi contoh soal pendirian tempat ibadah di lingkungan masyarakat. Dikatakan mantan kakanwil kemenag Kepri ini, semua program kerja yang ada di kemenag Kepri dapat

berjalan jika seluruh lini ikut berpartisipasi dalam menjalan program itu. "Tidak hanya di tingkat provinsi namun juga sampai ke kecamatan. Jika semua bekerja, saya percaya lima hal di atas dapat dilaksanakan dengan baik," paparnya lagi. Dalam kesempatan itu, Razali juga memberi apresiasi program Maghrib keliling (maling) dan Subuh keliling (suling) yang dijalankan kemenag Kepri. Menurutnya, program itu sangat mumpuni guna meningkatkan kualitas agama dan keagamaan di tengah masyarakat. "Saya berharap program ini terus dijalankan dan meluas hingga ke pelosok daerah di Kepri," ucapnya lagi.

Dari Halaman 9

Sani Sampaikan ya, ungkap Sani, akan menjadi bahan untuk menentukan siapa yang paling layak memimpin BP Batam. " Kita gunakan sistem scoring, skor tertinggi akan kita pilih sebagai Ketua BP Batam," katanya. Ketua DPRD Batam, Surya Sardi berpendapat Ketua

BP Batam mendatang mimimal orang yang memahami betul kondisi investasi di Kota Batam, memiliki kemampuan dan mumpuni. " Minimal orang yang mengetahui medan lah," ujar Surya Sardi di sela-sela kesibukannya mempersiapkan diri menghadiri undangan

temu kader Partai Demokrat se-Indonesia di Jakarta. Surya menyebutkan, kriteria yang disyaratkan gubernur banyak dijumpai di Kepri. Karena itu, ada baiknya jika gubernur memberikan peluang sebesar-besarnya kepada putra-putri daerah Kepri. (ays).

teri Aiptu Syamsuprianto ini, setiap melakukan pekerjaan apapun jenisnya jangan pernah berpikir akan mendapat imbal balik, tapi intinya bagaimana pekerjaan kita bisa bermanfaat bagi warga sekitar. Konsep berpikir ini, tak hanya diturunkan di konmunitas Muslimat NU, tapi juga disebarluaskan di setiap organisasi yang ia lakoni, sebut saja di Gabungan Organisasi

Wanita (GOWA) Kota Batam dan Badan Kontak Majelis Taklim Kecamatan Sei Beduk. Dibalik kesibukannya sehari-hari, perempuan satu ini masih menyempatkan waktu untuk berkumpul bersama keluarganya, terutama buat empat anaknya, masingmasing Dhimas Prasetio, Dwi Ajeng Widya Antari, Muh Tegar Dewantoro dan Pramudya Permana. (ays)

Dari Halaman 9

Kerja Itu Sebagai Ketua Muslimat NU Seibeduk, ia menanamkan satu pola pikir yang patut dicontoh, yakni sekecil apapun pekerjaan itu, maka akan bernilai ibadah jika dilakukan dengan penuh keikhlasan." Jika dijalakan penuh keikhlasan, sekecil apapu pekerjaan itu akan jadi ibadah," ujar Alumni Universitas Paripurna Jakarta ini. Karena itu, menurut is-

Sementara Kakanwil Kemenag Kepri, Drs H Handarlin H Umar mengatakan, program "maling" dan "suling" memang telah berjalan di sejumlah daerah di Kepri. "Kami menargetkan, program ini bisa sampai ke Lingga, Natuna, Anambas dan daerah pelosok lainnya di Kepri. Ini merupakan salah satu upaya kemenag Kepri untuk meningkatkan kualitas agama masyarakat," ucap Handarlin.Dikatakannya, Kemenag Kepri mempunyai SDM penyuluh yang fungsional dan non fungsional. Penyuluh inilah yang diharapkan bisa memberikan pengetahuan, ilmu, dan bekal keagamaan di tengah masyarakat. "Yang pasti, kemenag Kepri akan mewujudkan lima tujuan yang ada di kemenag, mulai dari tataran paling bawah yakni anak-anak, remaja, masyarakat luas, hingga antar umat beragama," imbuhnya lagi. Raker yang akan berlangsung hingga Sabtu (26/10) itu diikuti oleh 100 peserta dari seluruh eleson III dan IV di lingkungan kemenag Kepri dengan menghadirkan enam narasumber baik dari pusat maupun dari daerah Kepri. Raker tersebut mengambil tema,"Meningkatkan Komitmen Kementerian Agama dalam rangka Implementasi Reformasi Birokrasi tahun 2014." (fhy)


CMYK

Hukum dan Kriminal

Jumat, 25 Oktober 2013

11

Sales Motor Gelapkan Uang Rp26 Juta Berpura-pura Pecahkan Kaca Mobil BATAM (HK) — Kurniawan, karyawan PT Capella Dinamika, Sagulung, Batam selaku sales sepeda motor Honda menggelapkan uang perusahaan sebesar Rp26 juta. Dedi Manurung Liputan Batam Kejadian ini terungkap pada Senin (22/10), setelah pihak manajemen PT Capella Dinamika meminta Kurniawan untuk menyetorkan uang penjualan ke perusahaan. Namun, setelah uang itu diminta kembali, pelaku beralasan pergi ke Tanjungpinang untuk berobat sambil membawa keluarganya dengan merental mobil Avanza Rp4,5 juta perbulannya. Kepada polisi, tersangka mengakui nekat menggelapkan uang perusahaan, lantaran gaji yang diterimanya selama ini sangat kecil dan alasan tidak bisa memenuhi kebutuhan rumah tangganya.

"Saya khilaf pak, sudah menggelapkan uang perusahaan. Saya gunakan untuk berobat serta untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Sementara gaji yang saya terima dari perusahaan hanya Rp 500 ribu perbulan. Uang masih ada sama istri saya," ujar tersangka, Kamis (24/10). Tersangka mengaku bekerja di tempat tersebut sudah berjalan satu tahun. Dan baru kali ini melakukan penggelapan uang, demi untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Kapolsek Sagulung, AKP T Manihuruk, SH melalui Kanit Reskrim Ipda Simamora mengatakan awalnya tersangka melaporkan bahwa mobil yang direntalnya BP

1468 QY berisi uang dibobol maling saat sholat di Masjid Kampung Becek. Meskipun demikian, polisi tidak langsung percaya dengan laporan tersangka. Sebab di tangannya ditemukan bercak darah, setelah memecahkan mobil yang diparkir di depan Masjid Kampung Becek itu. "Saat diintrogasi, tersangka sempat ketakutan. Bahkan ditangan tersangka ada bercak darah. Dari sana, kita selidiki lebih dalam lagi, akhirnya ia mengakui semua perbuatannya dengan cara memecahkan kaca mobil dan beralasan bahwa seakan-akan kaca mobil itu dibobol oleh pelaku pencurian,"ujar Ipda Simamora. Kata Simamora, akibat dari kejadian itu, pihak perusahaan langsung kembali melaporkan penggelapan uang. Bahkan dalam kejadian itu juga pelaku sempat membohongi penyidik. Bahkan, ketika diselidiki selanjutnya, ada kejanggalan dalam penyelidikan. Saat itu pelaku melaporkan, tapi pelaku gelagatnya ketakutan. Namun saat diperiksa selanjutnya, tangan pelaku masih ada bercak darah. "Nah, kesimpulannya, pelaku memecahkan mobil rentalnya. Karena ketakutan, saat pihak dealer itu meminta uang nasabah yang sebelumnya tak pernah disetorkan," ujar simamora.***

DIRAZIA SATPOLSalah seorang remaja putus sekolah saat terjaring razia di kamar wisma yang digelar Satpol PP Kota Tanjungpinang, Kamis (24/10). ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

Remaja Putus Sekolah Terjaring Razia TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak enam orang remaja putus sekolah terdiri dari satu wanita dan lima pria terjaring razia, yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang. Saat dirazia, keenam remaja tersebut sedang tidur-tiduran di salah satu kamar Wisma Restu, Jalan Tugu Pahlawan, Tanjungpinang, Kamis (24/10). Keenam remaja itu masih berusia antara 15 hingga 23 tahun. Sementara itu, dalam razia kemarin, Satpol PP Kota Tanjungpinang juga berhasil menjaring dua pasangan mesum dan tiga warga yang tidak memiliki kartu tanda penduduk (KTP). Selain kos-kosan, sasaran razia adalah wisma yang ada di Bintan Center, D.I Panjaitan, Jalan Anggrek Merah kilometer lima, Jalan Kampung Baru, dan Jalan Tugu Pahlawan.

Kepala Bidang Perundang-undangan Satpol PP Kota Tanjungpinang, Firdaus mengatakan, ketigabelas warga tersebut telah melanggar Perda Nomor 08 Tahun 2005 tentang K3 dan Perda Nomor 9 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan. Selain itu, kata Firdaus, pada penertiban kali ini terjaring enam orang remaja yang kedapatan sedang berada di dalam satu kamar. Para orang tua remaja tersebut telah di panggil oleh Satpol PP Kota Tanjungpinang untuk diberikan pembinaan. "Para orang tua anakanak itu tadi telah kita panggil. Para orangtua anak-anak itu juga telah kita berikan peringatan untuk lebih ketat lagi mengawasi anak-anak mereka," ujarnya. Firdaus menambahkan dalam penertiban kali ini pihak pengelola Wisma Retu

juga telah kita panggil dan diberikan teguran. Sebab pemilik tempat tersebut telah menyalahi aturan. "Sebenarnya tempat itu bukan lagi wisma. Tapi telah berubah fungsi menjadi koskosan. Tentu ini telah menyalahi aturan. Kita akan koordinasikan dengan instansi terkait untuk permasalahan izin tempat tersebut," ujar Firdaus. Dalam penertiban kali ini ketiga belas warga yang melanggar Perda tindak lanjutnya hanya diberikan pembinaan dan membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan mereka di kemudian hari. "Sampai saat ini Satpol PP Kota Tanjungpinang memang belum memiliki tim penyidik. Sehingga sanksi yang diberikan kepada para pelanggar Perda tersebut hanya sebatas pembinaan dan peringatan saja. Kami juga mengharapkan dengan adanya razia yang kita lakukan secara berkala ini bisa membuat efek jera bagi warga masyarakat lainnya," kata Firdaus. Sementara itu Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang Maskur Tilawahyu ketika di-

mintai tanggapan mengenai tidak berjalannya sanksi dalam Perda sesuai aturan mengatakan, seharusnya penerapan sanksi dalam Perda tersebut harus tegas. Sebab menurutnya semua itu sudah jelas tertuang di dalam Perda tersebut. "Kita minta penerapan sanksi ini harus tegaslah, jangan setengah-setengah supaya ada efek jeranya," tegas Maskur. Maskur juga menjelaskan jika saat ini Satpol PP Kota Tanjungpinang belum memiliki tim penyidik. Satpol PP Kota Tanjungpinang boleh meminjam tim penyidik dari Provinsi. "Kita sangat mengharapkan Satpol PP harus serius dalam menerapkan aturan dalam Perda tersebut. Jika saat ini belum memiliki tim penyidik, silahkan pinjam dari Provinsi ini semua jelas tertuang di dalam Perda," tegasnya. Dalam Perda Nomor 8 tahun 2005 tentang K3 pada pasal 27 disebutkan barang siapa yang tidak memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah ini dapat diancam dengan Pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda maksimal Rp50 juta.(cw77)

Pelaku Curanmor Ditangkap Warga BATAM (HK) — Seorang pemuda bernama Nurman (20), ditangkap warga saat mencuri sepeda motor Honda Supra BP 6184 DN di depan Kantor PLN Batuampar, Batam, Kamis (17/10). Aksi kejahatan yang dilakukan Nurman ini bersama seorang rekannya berinisial Ad yang saat ini masih

CMYK

dalam pengejaran polisi. Modus yang dilakukan tersangka, mereka berpura-pura mendorong sepeda motor curian. Namun warga mengetahui, kalau sepeda motor yang didorong oleh tersangka adalah bukan milik mereka. "Tersangka bersama temannya yang saat ini masih buron itu, sengaja mendorong sepeda motor hingga ke pusat perbelanjaan Harbour Bay, Batuampar. Saat itu stang sepeda motor tidak dikunci oleh pemiliknya. Tapi warga curiga dan akhirnya Nurmin ditangkap lalu diserahkan ke Polsek Batuampar. Sementara rekannya, Ad berhasil kabur," jelas Kapolsek Batuampar, Kompol Zaenal Abidin, Kamis (24/10). Dikatakan Zaenal, guna dilakukan pengembangan lebih lanjut saat ini pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap Ad yang telah ditetapkan sebagai DPO. Sementara Nurman mengaku nekat mencuri sepeda motor tersebut, karena alasan tidak memiliki pekerjaan tetap. Bahkan belakangan ini, dirinya sama sekali tidak mendapatkan kerja. Sementara untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, terpaksa ia mencuri.(cw81)

Editor:Ali Mahmud , Layouter: Novrizal


Lingga

Jumat, 25 Oktober 2013

12

22 Perusahaan Tambang Kantongi Izin LINGGA(HK) — Sebanyak 22 perusahaan tambang di Kabupaten Lingga sudah mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi. Sampai Kamis (24/10) kemarin, Disatamben Pemkab Lingga tidak ada mengeluarkan izin baru. Nofriadi Putra Liputan Lingga Sebanyak 22 perusahaan yang mengantongi IUP di Kabupaten Lingga yakni, PT Tridinasti Pratama (bijih besi), PT Karya Bintan Perkasa (bijih bauksit), PT Sanmas Mekar Abadi, (bijih bauksit), PT Duta Buana Resourches Eddy (bijih bauksit), PT Alam Purnama Panjang (bijih bauksit), PT SM Maju Sejahtera (bijih besi), PT Citra Sindo Utama (bijih besi) PT Bintan Bumi Persada (bijih besi), PT Telaga Bintan Jaya

(bijih bauksit), PT Lingga Global Mekar (bijih besi), dan PT Alam Indah Purnama Panjang (bijih bauksit). Selanjutnya, PT Hermina Jaya ( bijih bauksit) PT Impian Cipta Bintan Sukses (bijih bauksit) PT Yeyen Bintan Pertama (bijih bauksit) PT Penarik Bintan (bijih besi) PT Alam Setia Taman Jaya (bijih besi) PT Sanmas Mekar Abadi (bijih bauksit)PT Mitra Unggul Persada (bijih besi), PT Alam Purnama Panjang (bijih bauksit), PT Singkep Timas Utama (tumah darat dan laut), PT Cipta Persada Mulia (ti-

mah laut) dan PT Tri Tunas Utama (Pasir Kuarsa). Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Lingga, Dasrul Aswir melalui Kepala Bidang Mineral dan Pertambangan Umum, Eddy Kurniawan mengatakan, sebanyak 22 perusahaan tambang tersebut telah mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi. "Izin baru tidak ada, Izin peningkatan ada," ungkapnya, Kamis (24/10). Dilanjutkannya, dengan adanya IUP tersebut maka seluruh perusahaan yang sudah mengantongi izin tersebut, dapat melakukan kegiatan konstruksi, pengolahan dan pemurnian, atau mereka bisa melakukan sebagiannya, terang Eddy. Terkait dengan IUP tersebut, terang Eddy, 22 perusahaan tersebut berhak mendapatkan IUP Operasi Produksinya sebagai kelanjutan kegiatan usaha pertambangannya. "Sesuai aturan. Administrasinya ke kita. Untuk retri-

businya itu di DPPKAD," terangnya. Hanya saja,lanjut Eddy, pihaknya terus memantau pajak atau retribusi dari hasil pertambangan di Kabupaten Lingga ke pusat. "Kita pantau ke pusat, apakah pihak perusahaan memenuhi kewajibannya" imbuhnya. Terkait dengan PT Duta Buana Reseourches yang beroperasi di Keton, Eddy juga menanggapi bahwa, sampai saat perusahaan belum melaporkan kegiatan yang dilakukannya. "Pihak perusahaan belum lapor. Apakah masih tetap melakukan kegiatan atau belum, yang jelas belum lapor," imbuhnya. Sebelumnya, PT DBR yang beroperasi di Keton, keterangan dari kepala Desa Keton, M Rais mengatakan PT tersebut tidak melakukan operasi di Keton. "Sampai saat ini tidak beroperasi lagi. Kita tidak tahu juga alasannya kenapa," imbuhnya. ***

Muslim Terpilih Sebagai Ketua PGRI LINGGA (HK) — Setelah melalui Konferensi I PGRI Lingga, Muslim Spd, Sd, terpilih sebagai ketua PGRI periode 2013-2016. Melanjutkan sisa periode 2011-2016. Muslim melalaui Konferensi I PGRI Se-Kabupaten Lingga yang dihadiri oleh 175 ranting PGRI yang ada di Kabupaten Lingga. Dalam pemmilihannya Rabu, (23/10) meraih suara terbanyak, Muslim memperoleh 93 suara menyingkirkan sebanyak 52 calon ketua dari berbagai ranting yang ada di 5 Kecamatan Lingga. Di antaranya, Kadari peroleh sebanyak 54 suara. Sementara, Razul memperoleh sebanyak 10 suara. Sedangkan, Armia den-

gan perolehan suara 8. Basarudin peroleh sebanyak 8 suara dan Susilo Utomo serta Yusak dan Nurmadiah, masing-masing 1 suara. "Melalui hasil pemilihan dan konfrensi 1, pak Muslim terpilih sebagai ketua PGRI Kabupaten Lingga," ungkap Sekretaris Panitia Konfrensi I PGRI Kabupaten Lingga, Ruslan Herawady, Kamis (24/10). Dikatakan Ruslan, Konfrensi I ini memang mengalami keterlambatan selama dua tahun. Sehingga atas inisiatif panitia maka kegiatan ini dapat digelar Rabu (23/10). Semestinya pada akhir periode ketua PGRI yang (2005-2011) digelar konfrnsi ini, namun ini

baru terlaksana. Artinya, lanjut Ruslan, kepemimpinan ketua PGRI yang terpilih yakni Muslim S Pd, Sd, terhitung dari tahun 2013-2016. Dengan alasan melanjutkan sisa periode 2011-2016. Selain itu, lanjut Ruslan, pembukaan dan penutupan langsung dibuka tutup oleh Asisten I Pemerintahan Kabupaten Lingga, Drs Idrus.Serta pelantikan langsung oleh Ketum PGRI Provinsi Kepri Ismail M.Pd. Turut hadir juga sekretaris PGRI Kabupaten Lingga Sugeng Widodo S Pd, jelasnya. Sementara itu, ketua PGRI Kabupaten Lingga yang terpilih Muslim S Pd, Sd,

mengatakan, rasa terima kasihnya atas kepercayaan teman-teman di PGRI yang telah memberikan amanah untuk memimpin PGRI Kabupaten Lingga selama periode 2013-2016. Serta langkah yang akan didmbil adalah persiapan hari guru denganmembentuk sekretariat, serta mengurus proses pembentukan kartu anggota PGRI Lingga. "Ke depan saya akan berusaha menjalankan amanah yang dipercayakan oleh teman-teman di PGRI Lingga, dengan harapan juga, agar pemerintah juga mendukung setiap kegiatan PGRI, termasuk sokongan dana," imbuhnya. (put)

JEPRIADI/HALUAN KEPRI

GEDUNG RUSAK — Gedung SD 020 di Kecamatan Singkep tampak memperihatinkan, disamping masih kurangnya fasilitas belajar-mengajar di sekolah ini. Foto diambil Rabu (23/10).

Kecamatan Pemekaran Terkendala Biaya Operasional LINGGA(HK) — Pemerintah Kabupaten Lingga di tahun 2013 menggelontorkan dana Rp1 miliar melalui APBD untuk biaya opersional 4 kecamatan hasil pemekaran. Namun kecamatan yang sudah beroperasi sejak bulan Mei lalu, hingga memasuki triwulan IV dana operasional yang ditunggu belum juga cair. Empat kecamatan yang dimekarkan tesebut yakni, Kecamatan Singkep Selatan, Singkep Pesisir, Kecamatan Lingga Timur dan Kecamatan Selayar. Tidak mencairnya dana operasional ke empat kecamatan pemekaran tersebut, terungkap pada saat kunjungan Ketua komisi III DPRD Lingga, Rudi Purwonugroho saat menjalani reses masa Sidang II ke dapil 2, Singkep dan Singkep Barat, Senin (21/

10) hingga Rabu (24/10). "Keluhan para camat tersebut, akan kita tindaklanjuti dan akan disampaikan kepada Komisi 1 yang membidangi Hukum dan Pemerintahan," kta Rudi Purwonughroho, rabu (24/10). "Kasihan camatnya, untuk tetap menjalankan pemerintahan terpaksa harus menjari pinjaman kesana kemari. Diakui Rudi, dari bulan Mei hingga Oktober, baru digulirkan Rp50 juta saja dari bagian Umum. Itupun tidak cukup untuk biaya oprasional selama 7 bulan. Selain itu, dikatakan Rudi, para camat tersebut juga mengeluhkan tidak terlaksananya pembangunan loket Pedoman Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) yang sebelumnya dijanjikan oleh Dinas PU, yang akan menambah anggaran

sebesar Rp300 juta rupiah, guna merehab penambahan loket dan membangun infrastruktur ke empat kecamatan pemekaran. "Setelah kita hubungi ke dinas PU, ternyata dana 300 juta itu tidak ada. Akibatnya, dengan tidak terbangunnya loket pelayanan pablik, pemerintahan kecamatan tidak bisa berjalan optimal," kata rudi menceritakan keluhan para camat kepada Komisi III DPRD Lingga Secara terpisah, Andi azis, Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Kabupaten Lingga, yang dihubungi terkait keterlambatan pencairan dana oprasional empat kecamatan pemekaran di lingga mengatakan, pencairan anggaran tersebut dalam proses penyelesaian Spj. Pencairannya dilaksanakan di bagian umum.(jfr)

16 Tim Maju ke Perdelapan Final Turnamen Bulutangkis Kapolres CuP III 2013

LINGGA (HK) — Kejuaraan bulutangkis Ganda Putra Kapolres Lingga Cup III 2013 yang berlangsung 18 Oktober 2013 lalu di Gedung Olahraga Wisma Ria, hingga hari ke delapan Kamis, (23/10) memasuki babak penyisihan.

AFRIZAL/HALUAN KEPRI

TURNAMEN Bulutangkis Kapolres Cup III sedang berlangsung di gedung olahraga wisma ria. Sebanyak 86 peserta bulutangkis yang ada di Kabupaten Lingga, tidak ketinggalan ikut berpartisipasi memeriahkan olahraga tersebut. Sampai hari ke delapan pada babak penyisihan turnamen, sebanyak 16 tim yang diperkirakan maju ke per delapan final nanti. Pada pertandingan bulutangkis untuk partai pembuka atau eksebisi, tim ganda putra, berhadapan antara Kapolres Lingga berpasangan dengan Camat Dabo Singkep

melawan Danlanal Lingga berpasangan Kajari Lingga. Dalam pertandingan eksebisi tersebut, tim ganda putra Danlanal dan Kajari berhasil mengalahkan pasangan Kapolres Lingga dan Camat Dabo Singkep dengan skor 2-0. Kapolres Lingga, AKBP Puji Santosa SH, di sela-sela pertandingan menyebutkan, pelaksanaan turnamen Kapolres Cup III 2013 sampai saat ini telah memasuki hari ke delapan. "Semoga dengan dilak-

sanakan turnamen bulutangkis ini dapat menambah semangat dan motivasi para atlet yang ada di Kabupaten Lingga," kata Puji. Dijelaskan Puji, pelaksanaan turnamen bulutangkis Kapolres Cup III 2013 ini, selain memberikan hiburan kepada masyarakat Lingga, juga untuk mencari bibitbibit atlet yang akan diadu ke tingkat kejuaraan bulutangkis yang lebih tinggi atau profesional di Kepri maupun di tanah air. "Kagiatan yang kita gelar swetiap tahun ini tidak lain untuk menciptakan semangat dan spotifitas bertanding bagi atlet bulutangkis, yang tujuannya meningkatkan tali silaturrahmi dan kekeluargaan antara Polri dan masyarakat," terang Puji. Seperti diketahui, kejuaraan final bulutangkis Ganda Putra Kapolres Lingga Cup III 2013 akan berakhir pada 31 Oktober 2013 untuk mencari juara I, II dan III. Untuk hadiah pertama kejuaraan bulutangkis Kapolres lingga Cup III 2013 ini akan memperoleh hadiah sebesar Rp10 juta. Kemudian untuk juara II akan mendapatkan hadiah sebesar Rp7,5 juta. Sedangkan untuk hadiah ke III akan endapatkan uang senilai Rp5 juta. Dan untuk hadiah hiburan, panitia kejuraan bulutangkis Kapolres Lingga Cup III 2013 telah menyediakan door prise sekaligus beragam hadiah menarik bagi penonton. Diantaranya, raket badmnton, hand phone, perangkat elektronik serta sejumlah hadiah menarik lainnya. (afr)

Editor: Apsek, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

Jumat, 25 Oktober 2013

CMYK

14

KPU Tpi Bentuk Relawan Demokrasi BATAM (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang (Tpi) akan membentuk relawan demokrasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2014. "Jumlah relawan demokrasi sebanyak 25 orang, terbagi menjadi 5 kelompok yaitu pemilih pemula, disabilitas atau cacat, kelompok pinggiran, kelompok perempuan dan tokoh agama," kata Ketua KPU Tanjungpinang Robby Patria, di Batam, Kamis (24/10). Robby menambahkan, usia relawan yang masuk dalam kelompok pemilih pemu-

la maksimal 25 tahun. Sedangkan usia relawan yang ditugaskan pada kelompok lainnya tidak dibatasi. "Mereka menjadi ujung tombak KPU Tanjungpinang," ungkapnya. Ia mengemukakan, jumlah warga Tanjungpinang yang mendaftar sebagai relawan sebanyak 30 orang. Mereka akan diseleksi mela-

lui tes pemilu,integritas dan komunikasi publik. Seleksi dilakukan selama tiga hari. Dalam sehari sebanyak 10 orang yang mengikuti seleksi. "Komisioner KPU Tanjungpinang yang menyeleksi mereka. Jumlah peserta yang gugur lima orang," ujarnya. Relawan demokrasi terpilih mulai bekerja JanuariApril 2013. Pembekalan terhadap relawan dilaksanakan mulai November sampai Desember. "Mereka diberikan transportasi dan makan,tetapi nilai honor belum diketahui," katanya.(ant)

Reformasi Perlambat Generasi Kepemimpinan JAKARTA (HK) — Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai era reformasi saat ini turut melahirkan pelambatan regenerasi kepemimpinan dan adanya pergeseran nilai ketokohan. "Kalau pada periode awal kemerdekaan Republik Indonesia tokoh-tokoh muda tampil sebagai pemimpin nasional, maka saat ini tokoh-tokoh tua yang tampil sebagai pemimpin dan terus bertahan," kata Fadli Zon pada diskusi 'Dialektika: Pemuda dan Kepemimpinan Bangsa' di Gedung MPR/ DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (24/10). Pembicara lainnya pada diskusi tersebut adalah Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso, Ketua DPP PDI Perjuangan Maruarar Sirait, dan Ketua DPP Partai Hanura Yuddy Chrisnandy. Menurut Fadli Zon, era

reformasi yang bergulir sejak 1998 mengubah sistem politik nasional secara besar-besaran dan melahirkan era demokrasi. Namun soal regenerasi kepemimpinan, menurut dia, pada awal reformasi tidak ada aturan yang mengatur soal regenerasi, sehingga di partai politik tidak ada batasan seseorang bisa memimpin sampai berapa lama. "Apalagi sistem politik yang terbentuk kemudian mengikuti tokoh-tokoh yang memiliki uang banyak yang bisa tampil sebagai pemimpin," katanya. Menurut dia, tokoh-tokoh yang memiliki uang banyak adalah tokoh tua sehingga yang lebih banyak tampil sebagai pemimpin adalah tokoh tua. Ia menilai, demokrasi yang terbentuk setelah era reformasi saat ini adalah demokrasi berbiaya mahal

dan hanya sedikit orang yang berani tampil sebagai calon pemimpin. Fadli Zon melihat proses rekrutmen kepemimpinan di partai-partai politik tergantung pada pimpinan partai politik. Ia juga melihat proses demokrasi yang berkembang di Indonesia agak berbeda dengan di negara-negara lain. "Demokrasi di Indonesia tidak tumbuh dari bawah tapi berkembang dari atas," katanya. Menurut dia, dengan sistem politik saat ini partai politik sudah menjadi seperti perusahaan yang dikuasai oleh orang-orang tertentu. Partai politik saat ini, kata dia, tidak lagi berbicara soal program, tapi lebih mengutamakan figur yang konsekuensinya membutuhkan modal besar. "Hal ini merupakan pergeseran nilai-nilai ketokohan," katanya.(rol)

PDIP Berharap Tak Ada Manipulasi Data Di Pemilu 2014 JAKARTA (HK) — PDI Perjuangan tidak mau dugaan manipulasi data pemilu yang terjadi di Pemilu 2009 kem-

bali terjadi di 2014. Karenanya, PDI Perjuangan mewanti-wanti seluruh partai politik terus mengawasi kinerja penyelenggara pemilu. “Ini masalahnya bukan

DOK

BERI SAMBUTAN — Pengurus DPC Partai Gerindra Batam, Ernawati menyampaikan sambutan dalam acara Rapat Sosialisasi dan Konsolidasi Pengurus Harian DPC, PAC dan Caleg Se-Batam beberapa waktu lalu. Partai ini bertekad masuk tiga besar.

buat PDIP tapi juga semua partai demi masa depan. Apakah tiap pemilu akan terjadi hal-hal seperti ini (manipulasi data),” kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPR RI, Puan Maharani kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (24/10). Puan menyatakan, persoalan data pemilu bukan hanya menyangkut daftar pemilih tetap (DPT). Tapi juga menyangkut persoalan kertas suara. Menurutnya akurasi DPT tidak berarti-arti apa-apa jika jumlah kerta suara pencoblosan tidak akurat sesuai DPT. “Jadi jumlah kertas suara tidak akurat juga akan menjadi persoalan yang akan datang,” ujarnya. KPU harus bisa menyelesaikan persoalan data DPT

yang masih belum sinkron. Hal ini penting agar ketidakakuratan data DPT tidak dimanfaatkan untuk kepentingan pihak tertentu. “Berharap akurasi data tersebut tidak kemudian menjadi salah satu permainan yang dipolitisasi,” katanya. Sekarang, kata Puan, KPU belum maksimal menjalankan tugasnya. Menurutnya KPU harus bekerja ekstra keras menyelesaikan halhal yang masih menjadi kendala pemilu. “Masih banyak hal-hal yang harus segera di eksekusi dalam artian bahwa segala sesuatu yang berkaitan dengan pelaksanaan pemilu akan datang memang harus dilakukan secara cermat, detail, dan berkoordinasi dengan semua pihak yang terkait,” papar Puan. (tmp)

Indonesia Punya Banyak Stok Capres Muda JAKARTA (HK) — Politisi Partai Hanura, Yuddy Chrisnandi menilai saat ini Indonesia sudah memiliki sejumlah stok tokoh yang layak diusung sebagai calon presiden (capres). Nama-nama itu tersebar di berbagai partai dengan garis ideologi ketokohan sosio-nasionalis-religius. “Di Demokrat itu Gita Wirjawan dan Anis Baswedan, di PDIP ada Jokowi dan Pramono Anung, di PPP ada Lukman Hakim, PKB mudah-mudahan Muhaimin Iskandar, di PAN Zulkifli Hasan, di Golkar Priyo Budi Santoso,” kata Yuddy dalam

diskusi di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (24/10). Yuddy mengatakan mereka yang dia sebut sudah cukup memiliki kematangan politik. Tinggal persoalannya sekarang adalah keberanian dan kepercayaan diri untuk maju di bursa capres 2014. “Tinggal mereka berani nggak, punya self confident cukup kuat nggak, untuk membawa gagasan-gagasan,” ujarnya. Mantan politikus Partai Golkar ini mengaku dirinya belum pantas dikategorikan sebagai capres muda. Alasannya, dia belum memiliki

posisi yang mantap di Partai Hanura. “Kalau seperti saya, Mas Fadli Zon, Bang Ara (Maruarar Sirait belum sampai pada posisi itu. Realitasnya bertolak belakang dengan idealisasinya,” kata Yuddy. Jauh sebelum Demokrat menggelar konvensi capres, Yuddy mengaku sudah mengalami pengalaman serupa di Partai Golkar. Menurutnya sangat sulit bagi seorang kader muda maju sebagai capres. “Saya lebih memiliki pengalaman dibanding konvensi Partai Demokrat sekarang saya pernah ikut

CMYK

konvensi. Kemudian diputuskan layak calon presiden oleh dewan integritas bangsa. (Lalu) Ditawarkan ke parpol lain. Saya sudah merasakan betapa sulitnya,” katanya. Perlu ada dorongan dari rakyat agar partai politik bisa melahirkan capres muda alternatif. Partai politik harus disadarkan bahwa zaman sudah berubah dan hegemoni elite tidak perlu lagi ada. “Perlu advokasi untuk hegemoni elite bahwa zaman sudah berubah. Perlu ada konsensus nasional,” ujarnya. (rol)

Editor : R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar


Pendidikan

Jumat, 25 Oktober 2013

15

Makanan yang Bisa Membuat Jadi Pelupa APA jadinya kalau masih muda tapi sudah pikun alias pelupa? Jangan deh. Ada beberapa makanan yang menimbulkan penyakit pelupa ini. Tentunya makanan yang harus dihindari. Dulu orang tua-tua selalu mengingatkan agar jangan selalu makan kepala ikan, karena takut cepat jadi pelupa. Tetapi biasanya peringatan ini tidak dihiraukan oleh anak-anak. Tapi

kini ketika sering menjadi pelupa. Katanya dalam kepala ikan ada acid yang bisa merusak neuron-neuron dalam otak kita. Pelupa juga bisa juga disebabkan karena banyak makan apel yang sudah masam, termasuk asam atau jeruk, selalu banyak makan bawang besar, banyak makan makanan yang mengandung rempah dan ketumbar kering. Begitu pula

memakan makanan dan minuman yang bercampur dengan semut. Semut dipercaya mengandung sejenis kimia yang bisa melemahkan memori. Bahkan makan sampai kenyang juga bisa mengakibatkan pelupa. Begitu pula dengan makan makanan yang disentuh oleh tikus, dan makan makanan yang dijual di warung-warung yang kotor dan rentan.

Sementara minum minuman yang memabukkan seperti arak dan minuman keras juga bisa mengakibatkan pelupa. Dan banyak makan makanan yang mengandung bahan kimia termasuk bahan penyedap rasa dan bahan pengawet. Misalnya, minuman bersoda dan makanan cepat saji (junk food atau fast food). Ketahuilah bahwa bahan kimia di dalamnya bisa

menumpulkan pikiran dan daya ingat seseorang. Dalam Islam sebenarnya petunjuknya sudah jelas, yaitu makanlah makanan yang halal dan baik. Tentu saja adalah makanan yang berkualitas. Dan apapun itu, jangan berlebihlebihan. Karena makanan sebaik apapun kalau dikonsumsi secara berlebihan pasti juga akan berakibat buruk. (education)

Buku Pegangan Siswa Dikeluhkan Fotocopi Mencapai Rp50 Ribu Per Mapel BATAM (HK) — Sejumlah orang tua yang siswanya duduk di bangku kelas I, baik SD, SMP maupun dan SMA yang menjadi menerapkan Kurikulum 2013 mengeluhkan mahalnya biaya fotocopi buku pegangan siswa. Untuk fotocopi per mata pelajaran (mapel) saja biayanya mencapai Rp50 ribu. Terlebih lagi bila men-download buku dari internet, selain biaya sewa warnet juga meng-printer satu lebar kertas mencapai Rp1.500. Tim Haluan Kepri Liputan Batam “Gimana kita tidak berat, bayangkan anak saya harus men-download buku pegangan dari internet itu kan nahal sewa warnet dan cukup banyak sampai puluhan lembar. Belum lagi harus nge-print perlembar sudah berapa,” ujar Heni yang anaknya baru duduk di kelas I SMPN 10 Batam, Kamis (24/10). Bukan hanya Heni saja, orang tua murid lainnya juga mengaku keberatan kalau sekolah mengharuskan buku pegangan siswa untuk Kurikulum 2013 ini diambil dari internet atau di fotocopi. Karena bukan hanya satu mata pelajaran saja, melainkan beberapa mata pelajaran. “Kemarin katanya buku Kurikulum 2013 sudah ada, tapi hanya untuk pegangan guru saja. Sedangkan untuk siswa belum ada. Gimana ini Pemko gak konsekwen, beraninya ngomong doang ujung-

ujungnya nyusahin masyarakat juga,” kata Heni lagi. Begitu pula Lusi menilai bahwa kebijakan Pemko berani menerapkan Kurikulum 2013 kepada semua sekolah ini, hanya retorika politik saja mencari muka di masyarakat. Namun tidak konsewen dengan dukungan anggaran yang ada. “Gak usahlah sok hebat mau menerapkan Kurikulum menyeluruh segala kalau tidak mampu mendanai yang akhirnya menyengsarakan masyarakat saja. Kita minta pendidikan ini jangan dintimidasi oleh politik segala, jadinya tidak maju-maju,” kata Lusi orang tua murid yang anaknya sekolah di SDN 02 Batam Kota. Seperti diketahui bahwa penerapan Kurikulum 2013 di Batam dilakukan secara menyeluruh di sekolah negeri. Namun tidak didukung oleh ketersediaan sumber pembelajaran, seperti buku pegangan siswa dan guru. Terpaksa sejumlah sekolah beri-

nisiatif untuk memfotokopi buku pembelajaran khusus bagi guru, dan siswa di suruh menfotocopy atau mendownload dari internet sendiri. Seperti dilakukan guru di SMAN 4 Batam. Mereka pagipagi sebelum jam pelajaran di mulai harus memfotocopy dulu buku pegangan untuk pembelajaran hari itu. Hal ini mereka siasati agar kegiatan belajar mengajar berjalan lancar “Gimana buku belum datang, terpaksa kita fotocopi dulu. Tapi sekarang guru sudah punya buku pegangan begitu pula murid lewat foto copy, jadi belajar tak ada kendala,” ujar Kepala Sekolah SMAN 4 Batam, Tapi Winanti, beluma lama ini. Sama halnya dengan SDN 02 Batuaji. Menurut guru kelas yang mengajar Kurikulum 2013 Isnaini, sekolahnya belum terima buku Kurikulum 2013 terutama untuk siswanya. Namun pihaknya berinisiatif dengan menfotocopy menggunakan dana BOS

IST

KURIKULUM 2013 — Siswa terlihat aktif bertanya kepada guru saat proses belajar mengajar di dalam kelas. Penerapan Kurikulum 2013, siswa dituntut untuk aktif bertanya. “Sekolah kami belum mendapatkan buku dari pemerintah, dan kami tidak mau proses pembelajaran menjadi mengambang. Jadi kami mengambil solusi untuk membeli dengan menggunakan dana BOS,” katanya. Namun, dengan solusi tersebut buku yang di belinya masih kurang dengan jumlah siswa yang mengikuti kurikulum 2013. Akan tetapi

Guru Kesulitan Beradaptasi Hal Teknis Penerapan Kurikulum 2013 BATAM (HK) — Beberapa guru yang mengajar Kurikulum 2013 mengaku masih kesulitan beradaptasi dengan hal-hal teknis, khususnya terkait teknis pembelajaran. Menurutnya, karakter anak didik, khususnya di kelas I masih masih terbawa suasana di PAUD. Hal tersebut menimbulkan kesulitan tersendiri pada guru untuk melaksanakan pem-

belajaran kurikulum baru. “Merubah mindset anak cukup susah, karena mereka telah tertanam di PAUD atau TK dengan pola belajar digurui. Nah di Kurikulum 2013, siswa diharuskan lebih aktif dan kreatif, serta mandiri,” ujar Maya yang mengajar siswa kelas I SD. Menurutnya, bahwa penerapan kurikulum 2013 ditekankan pada nilai-nilai yang berbasis tematik. Sehingga

materi-materi yang diajarkan disesuaikan dengan tema yang ada. Namun untuk anak SD hal ini sulit diterapkan, karena mereka kebanyakan masih belum dapat mandiri sepenuhnya, padahal adaptasi siswa dengan hal yang baru membutuhkan waktu. Berbeda dengan kurikulum KTSP, kata dia, ada materi khusus mengenai baca tulis. Sehingga perkembangan anak dalam hal baca tulis dapat terlihat jelas. Namun untuk Kurikulum

2013 materi baca tulis tidak diajarkan secara khusus, karena materi yang diajarkan disesuaikan dengan tema. Meski ada meteri yang berkaitan dengan dasar-dasar seperti baca tulis. “Saya pikir kendala yang saya hadapi ini hampir sama dihadapi oleh para guru di sekolah lain. Karena masih banyak siswa yang belum lancar membaca, bahkan tidak bisa sama sekali. Maka solusinya saya harus mengajari belajar membaca dan menulis

proses pembelajaran tetap berlangsung, meski dalam kelas 1 buku di gunakan untuk 2 siswa. “Kemaren kami membeli buku Kurikulum 2013 untuk tema 1 sampai dengan tema 4. Itu semua menggunakan dana BOS, namun dengan keterbatasan uang dari dana BOS, dan bukunya masih kurang buat anak-anak yang menjalani proses pembelajaran Kuri-

kulum 2013,” paparannya. Begitu pula Lembar Kerja Sisiwa (LKS) juga menggunakan dana BOS, setelah itu diberikan oleh siswa masingmasing yang mengikuti pelajaran kurikulum 2013. Sementara pengelolah buku siswa di sekolah SDN 02 Batuaji, Alizar menjelaskan di sekolah ini peminat membeli buku sangat banyak. “Pihak sekolah hanya

terlebih dahulu di luar jam inti. Karena bagaimana bisa siswa mencerna tema bila belum bisa membaca dan menulis itu,” katanya. Apalagi dengan kurangnya bukau pegangan siswa, Maya menilai hal ini merupakan persoalan krusial saat guru tidak siap mengimplementasikan Kurikulum 2013. Maka ia menilai sebaik apapun kurikulum dibuat bila begini implementasinya tidak akan membawa perubahan apa-apa. Terlebih lagi kekurangan buku pengangan itu merupakan sangat vital untuk siswa belajar. (men)

PENERAPAN Kurikulum 2013 di SDN 02 Batuaji berjalan lancar.

menjual buku LKS, buat kelas II, III, V, VI, buat kelas I dan IV, dana di ambil dari dana BOS,” jelasnya. Dan bagi siswa yang tidak mampu, pihak sekolah memberikan buku dan seragam sekolah secara gratis. “Kalau ada anak murid yang membeli buku, uangnya kurang atau tidak memiliki uang, maka kami langsung aja memberinya,” katanya. (men/cw75)

ARMEN/HALUAN KEPRI

Prestasi Itu, Selalu Memotivasi Memberikan yang Terbaik Profil Guru

Sri Rahayu Wakepsek SMPN 3 Batam

BATAM (HK) — Sosok wanita lembut ini merupakan guru berprestasi untuk tingkat Kota Batam, namun ketika ditingkat provinsi gagal. Ia sekarang menjabat sebagai Wakil Kepala sekolah ( Wakepsek) di SMPN 3 Batam “Kemaren pada tahun 2009 saya dapat juara 1 guru berprestasi

tingkat Kota Batam, pas lomba tingkat provinsi saya tidak bisa melanjutkan,” kata ibu dari tiga anak ini. Menjadi guru berprestasi baginya merupakan sebuah kebanggan, karena bisa mengharumkan nama sekolahnya. Malah ia merasa dengan menjadi guru berprestasi ini, termotivasi selalu ingin memberikan yang terbaik bagi seko-

lah dan anak didiknya. “Dulu sempat sih saya mengikuti perlombaan guru berprestasi tahun 2004, tapi hanya meraih juara harapan 1 di tingkat Kota,” ucapannya. Wanita kelahiran Pekanbaru ini, juga pernah mendapatkan kepercayaan menjadi tim pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dilaluinya selama 5

tahun. “Saya terpilih menjadi tim pengembangan kurikum KTSP sampai dengan tahun 2010, dan karena kondisi saya sedang hamil, maka saya mengundurkan diri dari pada kurang fokus dalam tim tersebut,” jelas wanita kelahiran 04 Februari 1972 ini. Menurutnya, surat keputusan (SK) untuk menjadi tim pengembangan kurikulum ini

tertulis selama 5 tahun yang beranggotakan sebanyak 6 orang se Provinsi Kepri. “Dari 6 orang itu, diantaranya 4 orang dariBbatam untuk mengembangkan mata pelajaran IPA, Bahasa Inggris, Matematika, Bahasa Indonesia,” jelasnya. Ia mengaku ketika masuk tim pengembangan kurikulum pada awalnya dirasakan cukup sulit, namun

lama kelamaan malah menjadi ringan dan terbiasa dengan pola-pola yang diterapkan. “Memang kemajuan pendidikan itu dinamis, jadi setiap tahun selalu ada yang baru dan perlu terus kita kembangkan. Disitulah tugas dari tim pengembang kurikulum harus banyak berperan,” tandasnya. (cw75)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment , Layout: Mulia Aditya


CMYK

16

Jumat, 25 Oktober 2013

Rapat Kerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Kepri Tahun 2013

Memantapkan Pelayanan Umat Beragama tahun 2014." Penyelenggaraan raker itu diharapkan akan semakin memperteguh komitmen untuk mempercepat pemberantasan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam berbagai bentuk dan jenisnya, melalui penguatan tata kelola kepemerintahan dan mendorong percepatan reformasi birokrasi. Muara akhirnya adalah memantapkan kinerja Kemenag dalam meningkatkan pelayanan umat beragama. Drs. H. Razali saat pembukaan raker mengatakan, tercapainya program kerja dan strategi dari satu instansi ditentukan dari kerja dan evaluasi yang dilakukan. "Kemenag Kepri menyelenggarakan raker pada hari ini. Saya berharap, program kerja yang akan dibahas pada saat ini akan menjadikan kanwil kemenag Kepri sebagai salah satu kanwil yang dapat mewujudkan peningkatan kualitas birokrasi dan layanan terbaiknya pada umat beragama," ucap Razali.***

DRS. H. Razali, Staf Ahli Gubernur Kepri, bidang Kesra dan SDM didampingi Kakanwil Kemenag Kepri, Drs H, Handarlin H Umar membuka Rapat Kerja (Raker) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kepri di Hotel Golden View, Kamis (24/10)

KANTOR Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar Rapat Kerja (Raker) yang berlangsung dari Rabu (23/10) hingga Sabtu (26/10) di Hotel Golden View, Bengkong Laut, Batam. Acara yang dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Kepri, bidang Kesra dan SDM, Drs.H. Razali itu diikuti oleh 100 peserta dari seluruh eleson III dan IV di lingkungan kemenag Kepri. Dalam acara itu dihadirkan enam narasumber, baik dari pusat maupun dari daerah Kepri. Raker tersebut mengambil tema,"Meningkatkan Komitmen Kementerian Agama dalam rangka Implementasi Reformasi Birokrasi

DRS. H. Razali mengambil sekapur sirih

DRS. H. Handarlin H Umar menyematkan tanda peserta raker

DRS. H Razali menerima kenang-kenangan dari Drs. H. Handarlin H Umar

UTHA Chuandra membacakan doa

HJ Siti Rosmiati melantunkan ayat suci Alqur’an

KETUA Pelaksana, H Subandi, S.Ag menyampaikan laporan

TAMU dan Undangan menyanyikan lagu Indonesia Raya

PARA peserta menikmati snack yang disediakan panitia

Narasi : Fery Heriyanto Foto: Dermawan

PESERTA mendapat selamat dari Drs H Razali

RAMAH tamah tamu dan undangan dengan kakanwil kemenag Kepri, Drs. H. Handarlin

DRS. H. Razali menyalami para peserta

CMYK

Editor: Fery Heriyanto, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Jumat, 25 Oktober 2013

17

DPR Setuju Pembahasan Kundur TANJUNGPINANG (HK) — DPR RI telah mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) ke65 Daerah Otonom Baru (DOB) termasuk Kabupaten Kepulauan Kundur, Kamis (24/10). Seperti dikatakan Ketua Dewan Penyantun Badan Perjuangan Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (BP2K3) Abdul Malik, kemarin.

Naviri Riska Tania Pelaku Bisnis Online

Hobi Berbuah Rejeki BEKERJA untuk mencari rezeki atau penghasilan itu biasa. Tapi bila bekerja didasarkan hobi, itu baru luar biasa. Itu lah yang dijalani Naviri Riska Tania atau biasa disapa Riska. Riska yang sangat hobi di bidang fashion akhirnya membuka online shop melalui jejaring sosial instagram. “Setahun belakangan ini saya menggeluti jual beli melalui jejaring sosial. Alhamdullah hasilnya cukup memuaskan. Di jejaring sosial saya menjual tas, baju, sepatu hingga aksesoris lainnya,” terang gadis kelahiran Tanjung Uban 7 September 1993. Menurut Riska, dengan menjalani usaha sesuai hobi maka kita akan enjoy menjalaninya karena sesuai keinginan hati. Kalau ada hambatan pun, ia akan tetap semangat menghadapinya. Menurutnya, uaha fashion masih menjanjikan. Ini dibuktikan dengan penjualan dan pasar konsumen yang setiap hari terus meluas.“Tinggal bagaimana kita mengolah dan berkreativitas saja. Karena usaha ini menuntut kita jeli melihat pasar yang sedang tren,” ucap bungsu dari dua bersaudara. Wanita yang suka menyanyi ini mengungkapkan citacitanya dalam berbisnis online. Ia ingin suatu hari nanti dirinya memiliki butik atau toko fashion sendiri. (rof )

Sutana Liputan Tanjungpinang

"DPR RI hari ini Kamis, (24/10) telah menggelar rapat paripurna dan menyetujui pembahasan pembentukan pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur. Berita ini sangat mengejutkan sekaligus

SUTANA/HALUAN KEPRI

KORBAN LEBAH — Nurul (7), korban sengatan lebah, ditunggui ayah ibunya di RSUD Tanjungpinang, Kamis (24/10). Sebelumnya Nurul dibawa ke RSUP Kepri tetapi tidak mendapatkan penanganan darurat yang dibutuhkan lantaran tidak tersedia alat medis pendukung dan dokter yang berwenang.

Nurul Tak Dapat Penanganan Darurat RSUP Tak Sigap Tangani Korban Sengatan Lebah TANJUNGPINANG (HK) — Rumah Sakit Umum Pro-

vinsi (RSUP) Kepulauan Riau (Kepri) di Tanjungpinang kembali dinilai kurang sigap menangani pasien. Kali ini Nurul Riska Ramadani (7), korban sengatan lebah, Rumah sakit milik Pemprov Kepri ini belum memiliki alat medis yang lengkap dan tidak menyiagakan dokter jaga pada hari Sabtu dan Minggu. Pasien Nurul yang diserang lebah pada Sabtu (19/10) lalu, terpaksa harus menunggu hingga hari Senin. Ibunda Nurul, Muslihatun

(40), Kamis (24/10), menceritakan, kejadian bermula saat seorang anak di Perumahan Bukit Galang Permai, KM 11, Tanjungpinang, Sabtu (19/10) lalu, tidak sengaja melempari sarang lebah yang ada di rumah kosong. Nurul yang hendak keluar untuk membeli bumbu dapur tibatiba diserang ratusan lebah tersebut. Hampir sebagian tubuh dan kepalanya disengat lebah. “Saya langsung mendekap anak saya dan mengusir Nurul Tak Hal 18

menggembirakan bagi semua pejuang pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur," ungkap Malik kepada Haluan Kepri di Tanjungpinang, Kamis (24/10). Seperti dikutip dari Batamtoday, pengesahan itu dilakukan setelah Badan LegisDPR Setuju Hal 18

Ribuan Ha Lahan BMW Terlantar Bisa Diambil Alih Pemerintah TANJUNGPINANG (HK) — Ribuan hektar lahan PT Buana Mega Wisatama (BMW) di Lagoi, Bintan masih belum dimanfaatkan alias terlantar. Lahan tersebut bisa diambil alih Pemerintah Kabupaten Bintan sesuai Peraturan Pemerintahan (PP) No. 11 Tahun 2010 tentang penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar.Hal itu diungkapkan tokoh masyarakat Kepri yang juga Ketua Tim Pelopor Laporan Khusus Terpadu Kasus Tanah Terlantar Provinsi Kepri, Soemantri kepada Ribuan Ha Hal 18

Sani Pimpin BKS Provinsi Kepri Terpilih Secara Aklamasi

BATAM (HK) — Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani terpilih secara aklamasi sebagai Kepala Badan Kerjasama (BKS) Provinsi Kepulauan untuk masa jabatan 2013-2018. Pemilihan tersebut dilakukan dalam rapat tahunan BKS Provinsi Kepulauan yang digelar di Hotel Swiss-Belt, Batuampar, Kamis (24/10). Dalam pertemuan yang dihadiri Gubernur dan Ketua DPRD dari 8 Provinsi Kepulauan tersebut, sejak pertemuan digelar, nama H.M Sani sudah digadang-gadangkan bisa memimpin BKS Provinsi Kepulauan. " Terima kasih atas kepercayaan teman-teman, dan saya berharap kerjasama semuanya," ungkap Sani dalam sambutannya setelah terpilih. Sebagai program kerja awal, lanjut Sani, ada dua kegiatan yang harus segera diSani Pimpin Hal 18

CMYK

Editor: Lily, Layouter: Mulia Aditya


Tanjungpinang

Jumat, 25 Oktober 2013

KHL Tanjungpinang Rp1.627.314 TANJUNGPINANG (HK) — Pemko Tanjungpinang melalui Dewan Pengupahan (DP) Kota Tanjungpinang telah menetapkan angka Kebutuhan Hidup Layak (KHL) sebesar Rp1.627.314. KHL ditetapkan setelah dilakukan kajian dan survei yang melibatkan perguruan tinggi, pakar ekonomi dan Badan Pusat Statistik (BPS) Tanjungpinang. Hal itu dikatakan Ketua Dewan Pengupahan (DP) Kota Tanjungpinang Dimyath. “Penentuan angka KHL melalui survei di berbagai lokasi di Tanjungpinang di antaranya Pasar Baru Tanjungpinang, Pasar Ikan KUD dan Pinang Lestari,

Bintan Centre. Sedikitnya ada 60 item yang disurvei,” jelas Dimyath usai membuka Bimtek Permenakertrans di Hotel Pelangi, Tanjungpinang, Kamis (24/10). Dimyath menerangkan, sebelum ditetapkan KHL, serikat pekerja atau serikat buruh Kota Tanjungpinang mengusulkan angka KHL Kota Tanjungpinang untuk 2013 sebesar Rp1.664.157 (berdasarkan rumus regresi linear) sebagai salah satu pertimbangan dalam penetapan Upah Minimum Kota (UMK) Tanjungpinang pada 2014 mendatang. “Sedangkan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tanjungpinang men-

gusulkan nilah KHL tahun 2013 sebesar Rp1.550.959 (berdasarkan nilai rata-rata). Namun nilai KHL tersebut ditentukan dari penghitungan BPS yang ikut melakukan survei selama beberapa bulan ini,” jelas Dimyath. Lanjut Dimyath, hasil pembahasan KHL ini lah yang akan disampaikan ke Dewan Pengupahan Provinsi. Hal ini menunjukan bahwa tim yang terbentuk bekerja, tinggal menunggu pengesahan dari Dewan Pengupahan Provinsi pada 1 November mendatang. Sementara Kabid Hubungan Industri (HO), Dinsosnaker Tanjungpinang Irwan mengatakan, di Tanjungpi-

nang terdapat sebanyak 537 perusahaan. Namun dari jumlah tersebut hanya beberapa nama yang masuk dalam perusahaan besar seperti PT Karya Indah Busan (500 pekerja), Galangan Kapal (200 pekerja), Prenjak (200 pekerja). Sedangkan perusahaan lainnya perusahaan kecil. “Kita sudah memberikan pemahaman kepada pengusaha supaya mengkuti yang sarankan pemerintah. Kita berharap tahun 2014, apa pun perusahaannya hendaknya mematuhi keputusan yang ditetapkan. Seperti pekerja toko bisa menerima gaji sesuai UMK, bukan di bawahnya,” terang Irwan. (sut)

18

Riyono Dikabarkan Calon Sekdako Wako Kantongi 5 Nama TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Riyono disebut-sebut bakal dicalonkan sebagai Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang defenitif menggantikan Syafrial Evi yang saat ini menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Sekdako Tanjungpinang. Riyono yang sebelumnya pernah menjabat Kepala Biro (Karo) Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri tersebut merupakan salah satu pejabat yang memiliki kedekatan emosional dengan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah.

Namun demikian, pejabat eselon II ini dinilai memiliki kualitas dan kinerja yang cukup diperhitungkan. Kabar yang beredar di tengah masyarakat itu, ditanggapi dingin oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah. Namun Lis mengaku sudah mengantongi lima nama pejabat yang bertugas di lingkungan pemerintah untuk segera di uji kelayakan atau fit and proper tes dan akan segera diusulkan. “Nanti lah pokoknya ada lima nama yang saya kantongi, mereka pejabat eselon II. Yang jelas, tahun ini juga sekdako defenitif harus sudah ada,” kata Lis kepada wartawan koran ini, Rabu (23/10).

Lis mengatakan, siapa pun sekdako defenitif yang terpilih nanti, mereka merupakan pekerja keras, terbuka dan bisa berkoordinasi dengan semua pihak. Bukan hanya itu saja, calon sekdako juga harus mampu bersinergi dan menyeimbangi kinerja kepala daerah dan wakilnya. “Intinya, harus siap pulang pagi dan ikut rapat kapan pun. Terpenting, calon sekda dekat dengan kawan-kawan wartawan. Selain sekdako defentinif, akan ada pergesaran jabatan di lingkungan Pemko Tanjungpinang baik untuk mengisi kekosongan maupun pergantian jabatan eselon II, III dan IV. Rencananya rotasi jabatan akan dilakukan segera,” ungkapnya. (yan)

BNN Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba TANJUNGPINANG (HK) — Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tanjungpinang menggelar sosialisasi dan pembentukkan kader penyuluh anti narkoba dilingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang di Gedung Perpustakaan dan Arsip Daerah, Kamis (24/10). Diikuti oleh 65 pegawai dari Disperindag dan UMKM, Badan

Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB (BP3KB). Penyuluhan diberikan oleh Kabid Pemberdayaan Masyarakat Kota Tanjungpinang Herry. "Kami melakukan pencegahan di mana saja hal ini dimaksud agar seluruh elemen masyarakat sadar akan

bahaya narkoba," ucap Herry. Herry menjelaskan bahwa kegiatan yang sama juga telah dilakukan BNN Kota Tanjungpinang kepada kader penyuluh untuk lingkungan swasta yakni Formatu (Forum Komunikasi Masyarakat Tanjung Unggat) di Hotel Sampurna Tanjungpinang, Rabu (23/10). Di tempat terpisah, Kepala BNN Kota Tanjungpinang

AKBP Ahmad Yani menjelaskan pihaknya gencar melakukan penyuluhan bahaya narkoba gencar. Saat ini peredaran dan penggunaan narkoba semakin marak. Untuk itu BNN akan semakin gencar menutup ruang gerak peredaran dan penyalah gunaan narkoba. Ia berharap Kota Tanjungpinang bersih dan terbebas dari narkoba. (cw77)

Polisi Tak Berikan Restorative Justice Kepada 2 Pelaku Curanmor di Bawah Umur TANJUNGPINANG (HK) — Penyidik Polres Tanjungpinang tidak melakukan restor-

Motor (Curanmor) yang berhasil ditangkap, Kamis (17/ 10) lalu, untuk memberikan efek jera bagi pelajar yang melakukan tindak kriminal. Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Memo Ardian menegaskan, pihaknya akan terus memproses dan tidak melakukan restorative justice atau mengembalikan pelaku curnamor kepada orang tua mereka “Apabila kita berikan keringanan restorative justice, tentu tidak memberikan efek jera. Jadi, hukumnya terus diproses dan tetap dilanjutkan tetapi sesuai dengan tindak kriminal yang dilakukan dan menurut penyelidikan,” kata AKP Memo Ardian, Kamis (24/10). Dua pelajar, NR (16) dan AS (14), yang ditangkap anggota Satreskrim Polres Tanjungpinang beberapa hari lalu, karena diduga telah melakukan Curanmor, juga tidak diberikan restorative justice.

“Dua pelaku tersebut dijerat dalam pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara. Saat ini, penyidik masih melengkapi berkas perkara kedua pelaku. Untuk selanjutnya berkas tersebut akan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang,” ungkapnya kembali. Restorative Justice atau keadilan restoratif adalah bentuk yang paling disarankan dalam melakukan diversi terhadap anak yang berhadapan dengan hukum. Konsep ini merupakan model pendekatan dalam upaya penyelesaian perkara pidana. Selain itu juga melibatkan berbagai pihak untuk menyelesaikan permasalahan terkait dengan tindak pidana yang dilakukan oleh anak. Kasus seperti pencurian yang dilakukan oleh pelajar bisa diselesaikan di luar hukum. (cw72)

hingga hari Senin (21/10). “Menurut petugas di sana (RSUP-red) hari Sabtu dan Minggu dokter spesialis tidak ada sehingga harus menunggu dokter masuk hari Senin. Namun Nurul tetap mendapatkan perawatan dari rumah sakit,” bebernya. Pada hari Senin, lanjut Muslihatun, anaknya diperiksa lanjutan seperti pemeriksaan darah dan rontgen. Beberapa saat kemudian dokter memanggil keluarganya. Dokter menyarankan agar dilakukan cuci darah. Namun RSUP tidak memiliki alat tersebut maka harus dirujuk ke RSUD Tanjungpinang. Menurut dokter, kata Muslihatun, racun lebah yang ada di dalam tubuh Nurul telah menyebar ke bagian tubuh lainnya hingga men-

gendap di hati dan ginjal. “Memang, hari Minggu itu, anak saya mengalami perubahan di sekujur tubuhnya. Tubuhnya mulai berubah kuning kepucatan dan sejak hari minggu belum ada sedikit pun keluar air kencing. Atas saran dokter tersebut akhirnya anak saya dirujuk ke RSUD hari Selasa (22/10). Dilakukan operasi dan juga cuci darah,” bebernya. Wagiman, ayah Nurul mengatakan bahwa anaknya dirawat di RSUP selama tiga malam (Sabtu hingga Senin,red). Namun Nurul hanya diberi oksigen dan obat. “Di RSUD anak saya langusng mendapatkan pemeriksaan dan dilakukan operasi hingga pukul 16.00 baru siap. Hari ini (Kamis-red), sekitar pukul 14.00 dokter

RSUD melakukan operasi yang kedua. Seorang pegawai rumah sakit mengatakn, penanganan korban sengatan lebah sedikit terlambat sebab racun sudah menyebar di dalam tubuhnya bahkan sudah mengendap. “Oleh sebab itu pihak RSUD melakukan operasi dan melakukan cuci darah,” ujar pegawai yang tak ingin ditulis namanya. Sementara sarang lebah di lokasi kejadian telah dihancurkan warga namun hingga saat ini lebah-lebah tersebut masih bergerombol menempati rumah kosong tersebut. “Kita telah meinta Dinas Kesehatan untuk menyemprot dengan obat agar lebah kabur dan tidak mengganggu warga,” kata Abdul Razak, seorang warga. (sut)

Dimana, menurut dia, sudah seharusnya ada pasalpasal yang memberikan perhatian khusus pada provinsi yang memiliki karakter kelautan, atau dalam kata lain tidak seharusnya diperlakukan sama dengan provinsi daratan. " Sudah seharusnya provinsi karakteristik kelautan diberikan perhatian dan keperpihak DAU," katanya. Sebagai contoh, Dana Alokasi Umum (DAU) hanya memperhitungkan jarak di darat, sementara jarak di laut diabaikan. Padahal riel di lapangan biaya transpora-

si laut lebih tinggi dibanding di darat. " Bayangkan, jarak dari Tanjungpinang ke Natuna sama jauhnya dengan jarak dari Batam ke Jakarta, tapi apakah sama biaya transportasinya," terangnya. Sementara Direktur Jenderal Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Saud Situmorang yang hadir dalam acara tersebut, sepakat perlunya karakter kelautan diperhitungkan sebagai variabel dalam perhitungan alokasi anggaran. " Selama kita melihat

perhitungan anggaran belum adil kepada daerah kepulauan, karenanya revisi UU 32 tahun 2004 mutlak dilakukan," katanya. Padahal, menurut dia, bila pemerintah memasukan wilayah perairan dalam variabel penerimaan anggaran dari pusat, maka ia percaya kesejahteraan di daerah kepulauan akan meningkat. Delapan Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Kepulauan tersebut adalah Provinsi Kepri (sebagai tuan rumah), Maluku, Maluku Utara, NTT, NTB, Babel, Sulut dan Sultra. (ays)

ative justice (penyelesaian perkara di luar hukum) bagi dua pelaku Pencurian Sepeda

RICO/HALUAN KEPRI

SALAH seorang pelaku curanmor di bawah umur saat digelandang petugas beberapa waktu lalu.

Dari Halaman 17

Nurul Tak lebah-lebah yang terus mengejarnya sampai ke dalam rumah. Saya juga disengat lebah saat menolong Nurul. Setelah lebah pergi saya periksa seluruh badan nurul sebagian tubuh sudah merahmerah dan bengkak-bengkak,” terangnya. Nurul terus menangis kesakitan dan merasakan panas dan pusing. “Dibantu beberapa orang membawa anak saya ke RSUP dan diarahkan bagian Intalasi Gawat Darurat (IGD) lalu mendapat pertolongan pertama. Kejadian itu hari Sabtu (19/10),” ungkapnya. Setelah mendapatkan perawatan, anaknya ditempatkan di salah satu ruangan bagian anak di lantai tiga. Namun karena hari Sabtu dan Minggu tidak ada dokter spesialis anak, ia diminta menunggu

Dari Halaman 17

Sani Pimpin lakukan BKS. Pertama, menggesa adanya revisi UU No.32 tahun 2004 tentang Otonomi Pemerintahan Daerah dan Kedua, segera melakukan pertemuan delapan gubernur Provinsi Kepulauan. " Revisi UU 32/2004 tidak berlaku adil bagi kita sebagai Provinsi Kepulauan, karenanya kita akan meminta adanya revisi," tegasnya. Dalam rangka menggesa revisi ini, ia akan segera menemui panitia khusus (Pansus) Komisi II DPR RI di Jakarta, dan memaparkan apa yang menjadi penolakan mereka atas UU otonomi daerah itu.

Bakcang, Simbol Perayaan Peh Cun Bakcang adalah makanan khas orang Tionghoa yang dibungkus daun dan berbentuk segitiga limas. Di dalamnya berisi ketan atau nasi yang ditambah daging atau sesuai selera. Di Tiongkok, bakcang biasa disebut Zongzi. Biasanya bakcang disajikan pada Duan Wu Jie, yaitu hari raya dimana umumnya orang makan bakcang. Pada hari itu dijual bermacam-macam bakcang dan semua warga, baik tua maupun muda, besar atau kecil, semua makan bakcang. Bakcang pertama kali muncul pada zaman Dinasti Zhou berkaitan dengan simpati rakyat kepada Qu Yuan yang bunuh diri dengan melompat ke

Sungai Miluo. Pada saat itu, bakcang dilemparkan rakyat sekitar ke dalam sungai untuk mengalihkan perhatian makhluk-makhluk di dalamnya supaya tidak memakan jenazah Qu Yuan. Kemudian, bakcang menjadi simbol perayaan Peh Cun atau Duanwu. “Bak itu berarti daging, Cang adalah berisi daging. Jadi bakcang adalah berisi daging, namun umumnya selain berisi daging ada juga

cang berisi sayur-sayuran atau tidak berisi. Yang berisi sayur-sayuran disebut chaicang, chai adalah sayuran dan yang tidak berisi biasanya dimakan bersama dengan srikaya atau gula disebut kicang,” ujar Hasan, warga Tionghoa Tanjungpinang. Bakcang dibuat dari beras ketan sebagai lapisan luar. Sedangkan daging, jamur, udang kecil, seledri, dan jahe sebagai isi. Terkadang ada juga yang menambahkan kuning telur asin. Hal terpenting dari Bakcang adalah daun pembungkus dan tali pengikat. Biasanya dipilih daun bambu panjang dan lebar yang terlebih dahulu harus dimasak. (cw77)

Hak Guna Bangunan, Hak Pakai atau sejak berakhirnya izin, keputusan, surat dasar penguasaan yang berwenang. Penguasaan yang berwenang disebutkan dalam Bab IV Pendayagunaan Tanah Terlantar Pasal 15 Ayat (1) bahwa peruntukan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah negara, bekas tanah terlantar, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 Ayat (1) didayagunakan untuk kepentingan masyarakat dan negara melalui reforma agraria dan program strategi negara untuk cadangan negara lainnya. Selain itu, kata Soemantri, tata cara penertiban tanah terlantar sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 4 Tahun 2010, dalam Bab III yang menyatakan bagian pertama interventarisasi tanah terindikasi terlantar dalam Pasal 4 Ayat (1) dan Ayat (2) berbunyi “Kepala kantor wilayah melaksanakan inventarisasi tanah terindikasi terlantar. Dan informasi tanah terindikasi terlantar diperoleh dari hasil pemantauan lapangan oleh kantor wilayah, kantor pertanahan atau laporan dinas/intansi lainnya dan laporan tertulis dari masyarakat

atau pemegang hak”. Diketahui, total luas lahan di Bintan yang dikelola PT BMW sekitar 23 ribu hektar. Lahan ini terbentang terpisah mulai dari Lobam, Sungai Kecil sampai Malang Rapat. Masing-masing luas lahan diperuntukkan bagi kawasan industri Lobam seluas 4.000 hektar dan sisanya 19.000 hektar terbentang dari Sungai Kecil sampai Malang Rapat. PT BMW merupakan induk dari perusahaan besar yang didalamnya ada PT Surya Bangun Pertiwi (SBP) dan PT Sunimas. PT BMW dan PT SBW diberikan izin sebagai pengelola Hak Guna Bangunan (HGB), sementara PT Sunimas sebagai pengelola Hak Guna Usaha (HGU). Terkait pembiaran lahan yang tidak difungsikan itu, Soemantri berjanji akan melaporkannya ke pemerintah pusat dan daerah, baik ke lembaga eksekutif, legislatif maupun yudikatif. “Sesuai dengan data yang saya miliki, lahan terlantar akan saya laporkan ke pemerintah pusat dan daerah agar lahan dapat diambil alih pemerintah dan dimanfaatkan daripada diterlantarkan,” tutup Soemantri.(cw72)

Menurut Sani, yang diharapkan masyarakat Kundur yang ingin memekarkan dan mengurusi wilayahnya sendiri sudah memasuki babak baru. "Sangat bagus, ini memang sudah menjadi prioritas kita," katanya saat itu. Selain Kundur, kata Gubernur, pemekaran Natuna juga terus dikawal terus dan menjadi prioritas. Namun Kundur yang paling siap dalam hal persyaratan pembentukan kabupaten pemekaran. Proses pemekaran Kundur sempat ditolak masyarakat Kecamatan Moro yang tidak ingin bergabung dengan kabupaten pemekaran. Masyarakat Moro tetap ingin bergabung dengan kabupaten induk, Kabupaten Tanjungbalai Karimun. Namun Gubernur mengatakan tidak masalah, lima kecamatan dikatakannya sudah memenuhi kriteria pemekaran suatu wilayah.

"Saya pikir dengan sudah lengkapnya persyaratan yang diajukan oleh masyarakat kundur, maka tidak ada alasan lagi pusat untuk memperlambat pengesahan pemekaran wilayah ini," tegas Sani saat itu. Sani menjelaskan, pemekaran tersebut untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteran masyarakat Kundur dan meningkatkan pembangunan sehingga pembangunan di Provinsi Kepri menjadi merata. Sementara Abdul Malik merasa bersyukur akhirnya pemekaran Kundur telah disetujui DPR. "Doa dan dukungan masyarakat dikabulkan ALlah. Masyarakat selama ini menantikan berita ini. Ini perjuangan masyarakat Kundur. Saya harap pemekaran ini benar-benar untuk kesejahteraan masyarakat," katanya kepada Haluan Kepri.***

Dari Halaman 17

Ribuan Ha Haluan Kepri, Kamis (24/10). PT BMW diketahui telah mendapatkan Hak Guna Usaha (HGU) untuk pembangunan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri). Namun, lahan seluas 17.960 hektar dari 23 ribu hektar lebih tersebut, selama 22 tahun ditelantarkan dan belum dimanfaatkan sejak 1999. Soemantri mengatakan, bila lahan tersebut tidak digarap maka berpotensi merugikan negara yang diperkirakan mencapai miliaran rupiah dengan menghitung pajak atas tanahnya. “Sudah benar berpotensi merugikan negara karena ribuan lahan tersebut terlantar sekian puluh tahun. Baiknya lahan tersebut diambil alih oleh pemerintah daerah untuk kepentingan masyarakat,” ungkapnya. Menurutnya, pengambilalihan itu sesuai PP No. 11 Tahun 2010 tentang penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar yakni pada Bab III Identifikasi dan Penelitian Pasal 6 Ayat (1) yang menyatakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 Ayat (1), terhitung mulai tiga tahun sejak diterbitkan Hak Milik

Dari Halaman 17

DPR Setuju lasi (Baleg) berhasil melakukan harmonisasi terhadap usulan pembentukan DOB yang akan diusulkan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk dimintakan Perpres agar dimulai pembahasannya secara intensif antara pemerintah, DPR dan DPD. Dengan pengesahan tersebut, usulan pembentukan Kabupaten Kepulaun Kundur disetujui untuk direalisasikan. Sementara tiga usulan DOB lainnya pembentukan Kabupaten Bintan Utara, Kabupaten Natuna Barat dan Kabupaten Natuna Selatan ditolak pemerintah, DPR dan DPD karena dianggap belum memenuhi syarat untuk menjadi DOB. Sebelumnya Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani juga menyambut baik proses perkembangan pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur di DPR.


CMYK

Bintan

Jumat, 25 Oktober 2013

19

Pantai di Bintan Kerap Makan Korban BPBD Bintan Bentuk Tim Reaksi Cepat BINTAN (HK) — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan membentuk tim Tiba Reaksi Cepat (TRC) Keselamatan Laut dan Pantai Bintan. Tim ini penting karena pantai-pantai di Bintan setiap tahun kerap memakan korban jiwa khususnya di pantai Trikora pada musim liburan. Armat Juang Liputan Bintan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, Edi Yusri menyampaikan, pelatihan pada hari ini diselenggarakan guna membentuk Tim Tiba Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan pengaman keselamatan di laut dan pantai Bintan. "Ada 20 orang pemuda yang berasal dari Malang Rapat Kecamatan Gunung Kijang yang kita rekrut dan

dilatih untuk TBC di Bintan Agro Resort," katanya diselasela pelatihan, Kamis (24/10) di Bintan Beach Agro Resort. Dia menjelaskan, dibentuknya TBC ini untuk pengamanan pantai dan laut dikarekana di Bintan memiliki banyak pantai yang ramai dikunjungi masyarakat setiap hari libur dan momenmomen tertentu. Setiap tahun selalu ada kejadian dipantai tersebut hingga memakan korban jiwa. "Seperti di Pantai Trikora pada tahun ini telah menelan

korban jiwa sebanyak satu orang. Namun berdasarkan informasi selalu ada korban jiwa di pantai setiap tahunnya di Bintan ini," katanya. Nantinya lanjut Yusri, tim yang telah diberikan pembekalan ini akan ditempatkan di lokasi-lokasi pantai yang dianggap rawan dan kerap memakan korban jiawa. "Nanti akan kita tempatkan di pantai Trikora. Bertugasnya tidak setiap hari tapi di hari-hari liburan atau dimana saat pantai ramai dikunjungi masyarakat," pungkasnya. Dimana nantinya tim ini bertugas melakukan pengawasan dan penjagaan para pengunjung yang sedang berrekreasi di pantai. "Kita beharap dengan adanya tim ini kejadian serupa kedepannya tidak terjadi lagi. Dan ini baru pertama kali kita rekrut pemuda-pemuda untuk melakukan penjagaan pantai. Sebelumnya sudah ada tapi dari suwadaya masyarakat,"katanya.

Masih kata Edi Yusri, nanti akan dibekali perlengkapan-perlengkapan keselamatan untuk memberikan pertolongan seperti diantaranya pelampung keselamatan, tali-tali dan yang lainnya dalam menunjang pekerjaan. Selain itu juga, di pantai yang dianggap rawan akan dipasang batas-batas petunjuk bagi pengujung. Agar masyarakat mengetahui batasbatas aman di pantai. "Kita pasang dilaut bendera merah yang berarti itu merupakan batas terakhir untuk berenang. Dan bendera kuning, yang menandakan daerah yang sudah harus diwaspadai oleh pengunjung,"katanya. Dia kembali menjelaskan, bendera-bendera tersebut telah terpasang di pantai Trikora 4. Itu sifatnya saat ini masih sementara. Nantinya setelah pelatihan akan dilakukan penyempurnaan lagi. Saat disinggung apakah nantinya akan ada menara pemantau di pantai, dia menjawab, hal tersebut telah ada dalam agenda yang akan dise-

diakan yaitu salah satunya tempat pemantauan namun belum dalam waktu dekat ini. "Di program kita ada, namun kia agendakan di anggaran selanjutnya. Untuk saat

ini pembentukan tim dan alak keselamatan,"katanya. Saat ditanya kembali apakah ada sepd boot nantinya, dia mejelaskan, untuk speed boot saat ini Badan Penang-

gulangan Bencana Daerah telah memilikinya. "Kalau boot sudah punya kita. Nantinya kalau tim ini sudah berjalan bot tersebut tinggal kita bawa saja,"tutupnya. ***

ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI

LATIHAN PEMBEKALAN — Tim Reaksi Cepat Keselamatan di Laut dan Pantai tengah mengikuti pembekalan yang digelar BPBD Bintan di Hotel Bintan Agro Beach Resort, Kamis (24/10).

Peserta Sail Indonesia 2013 Kelilingi Bintan Terpesona Keindahan BINTAN (HK) — 88 kapal yacht dengan personel 252 orang lebih, dari 31 negara peserta Sail Indonesia 2013, tiba di Nirwana Gardens and Resorts, Lagoi, Bintan, Rabu (23/10). Aktifitas hari pertama city tour, mengelilingi Kabupaten Bintan. Diawali dari Nirwana Gardens and Resorts, berkeliling kawasan pariwisata Lagoi, menuju Simpang Lagoi, jalan lintas barat Bintan, Busung, Tanjunguban, Sekera, Sei Kecil, Simpang Lagoi, kembali ke Nirwana Gardens and Resorts. “Pada city tour ini peserta yang keseluruhannya turis asing berbelanja kebutuhan mereka di pasar Tanjunguban, mulai dari kebutuhan sembako, hingga perawatan tubuh dan kesehatan. Mereka juga menikmati pagelaran budaya tradisional seperti Reog Ponorogo, Barongsay, Campursari maupun melihat

aktiftas masyarakat Kota Tanjunguban,” kata Kepala Dinas Pariwisata Bintan Sutioso, Kamis (24/10). Salah seorang peserta Dealina, dari Australia sangat senang menyaksikan penampilan Reog Ponorogo, bahkan tampak beberapa kali mengabadikan dirinya berfoto bersama dengan salah seorang penari reog. “Its wonderfull, very beautifull traditional dance (luar biasa, tarian tradisional yang sangat indah,red),” kata Dealina. Pada Kamis (24/10) malam, peserta Sail Indonesia akan kembali disuguhi perhelatan budaya tradisional seperti tari Melayu, maupun pertunjukan gasing dan budaya lokal lainnya. Selanjutnya para peserta akan meninggalkan Bintan menuju ke Johor pada hari Jum’at (25/10). Perwakilan Aswindo, event organizer Sail Indonesia 2013, Fazham Fadlil mengatakan

Pok Cai Alat Transportasi Alternatif di Lintas Barat

ROFIK/HALUAN KEPRI

DEALINA, peserta Sail Indonesia 2013 di Bintan, berfoto bersama dengan penari Reog Ponorogo pada activity city tour, di Tanjunguban, Kamis (24/10). kapal yacht internasional labuh jangkar di Nirwana Gardens and Resorts, Lagoi. “Pada persinggahan pertama Sail Indonesia 2013 di Bintan berjalan dengan lancar,” kata Fazham. Begitu juga dengan koordinasi yang baik antar semua pemangku kebijakan seperti karantina, bea cukai, imigrasi, dan syahbandar. Sebelum

memasuki perairan Bintan, peserta Indonesia Sail lego jangkar di Bangka Belitung. Vice President Director Nirwana Gardens and Resorts Abdul Wahab mengatakan sisi keselamatan kapal dan peserta selama di Nirwana Gardens and Resorts menjadi prioritas, begitu juga dengan fasilitas kesehatan, maupun kebersihan.(rof)

BINTAN (HK) — Bagi masyarakat yang ingin ke Tanjunguban dari Tanjungpinang ataupun sebaliknya, jalur Lintas Barat merupakan jalan alternatif yang cukup cepat untuk sampai ketujuan ketimbang melalui Lintas Tengah. Jarak tempuh antara TanjungpinangTanjunguban yang biasanya sekitar 90 km akan menjadi sekitar 54 km. Namun, dari enem jembatan penghubung lintas Barat hingga saat ini tinggal jembatan Kangboi di Desa Tembeling dengan panjang 390 meter belum selesai pengerjaannya. Namun ditarget selesai pada tahun ini. Kebutuhan akan jarak dan waktu tempuh yang cepat

membuat masyarakat tetap memilih untuk melalui jalur Lintas Barat. Untuk bisa menyeberangi sungai hanya tersedia satu-satunya alat trasportasi yaitu Pok Cai. Pok Cai merupakan sebutan untuk sebuah model alat penyebrangan sederhana berbentuk seperti perahu yang

CMYK

diberkan satu buah mesin tempel. Pok Cai tidak jauh berbeda fungsinya seperti kapal Roro (roll on roll off) namun ini terbuat dari kayu. Pok Cai dapat membawa sepeda motor dan mobil. Cukup banyak masyarakat yang memanfaatkan alat penyebrangan ini, khusunya pada hari-hari libur. Salah seoarang pengelola Pok Cai yang enggan menyebutkan namanya menyampaikan, untuk sekali menyebrang mempergunakan Pok Cai sepeda motor dipatok harga sebesar Rp4 ribu sedangkan mobil Rp20 ribu. Dan Pok Cai mulai beroperasi setiap harinya setiap pukul 07.00- 20.10 WIB. “Kalau ramai kita pakai 3 Pok Cai untuk melayani masyarakat yang menyebrang. Kalau sepi satu atau dua saja. Paling ramai itu pada harihari libur seperti Sabtu dan Minggu,”terangnya. Afit salah seoarang warga yang mempergunakan jasa Pok Cai menyampaikan, dirinya kerap mempergunakan Pok Cai karena kalau melalui lintas tengah membutuhkan waktu yang cukup lama dan jauh jarak tempuhnya untuk ke Tanjungpinang. Media ini pada hari Kamis (24/10) siang sempat mencoba mempergunakan alat penyebrangan Pok Cai. Tidak terlalu lama untuk bisa menyeberangi sungai mempergunakan Pok Cai. Dan juga terlihat cukup banyak warga yang mempergunakan kan Pok Cai bukan saja sepeda motor tetapi juga Mobil. (armat juang)

Editor:Eddy, Layouter: Syahrial Anwar


Anambas

Jumat, 25 Oktober 2013

Bupati Tinjau Pembangunan Water Front City TAREMPA (HK) — Bupati Kabupaten Anambas, Tengku Mukhtaruddin meninjau pembangunan proyek Water Front City di Tarempa, Kecamatan Siantan, Anambas. Proyek yang menelan dana APBD Pemkab Anambas 2013 tersebut akan selesai dalam jangka waktu yang sudah ditentukan. "Saya Optimis pengerjaan proyek ini sesuai dengan target, sesuai masa kontrak 198 hari sejak Juni 2013 lalu dengan senilai Rp21.570.478.000, yang megerjakan proyek ini adalah perusahaan besar, yaitu PT Adhi Karya (Persero) Tbk," ujar Tengku Mukhtaruddin saat meninjau pembangunan Water Front City, Kamis (24/10). Tengku mengatakan, sebagai tahap pertama yang di lakukan adalah pemasangan tiang dan menimbun dengan 6.000 kubik tanah atau pasir yang didatangkan dari wilayah Anambas sesuai dengan kontrak. Dan untuk tahap II, akan di lakukan penimbunan secara penuh yang nantinya akan di jadikan arena terbuka bagi masyarakat Anambas.

ZAMZUKRI/HALUAN KEPRI

TINJAU PROYEK — Bupati Kabupaten Anambas, Tengku Mukhtaruddin meninjau pembangunan proyek Water Front City tahap pertama di Tarempa, Kamis (24/10). "Sesudah pemasangan tiang, baru nampak bentuknya dan nanti di sepanjang yang sudah ditimbun ini akan di buat jalan sebagai penyanggah agar tidak miring. Selanjutnya, pada ta-

hap II akan dilakukan penimbunan secara penuh, yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai arena terbuka," kata orang nomor satu di Anambas tersebut.

Water Front City ini, lanjut bupati, merupakan salah satu proyek multi years untuk dua tahun anggaran APBD Anambas, tahun 2014 dan 2015. Sesuai dengan target pada tahun 2015 nanti, Water

Front City bisa selesai. "Ini merupakan salah satu proyek multi years dari APBD tahun 2014 dan 2015. Saya optimis, selesai dengan tepat waktu. Yang lama cuma mencetak tiang pancang

itu, kalau pancang sudah selesai, yang lainnya akan cepat selesai, apa lagi yang mengerjakannya perusahaan besar, PT Adhi Karya ini," ucap Tengku semangat. Disinggung akibat yang ditimbulkan oleh pengerjaan pemasangan tiang pancang proyek ini terhadap lingkungan sekitarnya, Tengku mangatakan, tidak ada masalah, sebab semua ini sudah dilakukan penelitian dan kajian yang mendalam dari konsultan yang sudah bepengalaman. "Kalau dampak yang ditimbulkan dari pemasangan pancang proyek ini terhadap lingkungan sekitarnya, seperti dengan rumah-rumah warga, dirasa tidak masalah, sebab sudah melalui kajian dan penelitian dari konsultan yang berpengalaman. Ditambah lagi dengan tenaga kerja yang profesional dan di tunjang oleh peralatan yang lengkap. Dan mereka ini bekerja terprogram, saya rasa tak masalah," jawab Tengku. Selanjutnya, Tengku mengatakan, tujuan dari pembangunan sarana Water Front City ini adalah, selain menambah keindahan Kota Tarempa sebagai pusat pemerinahan Anambas, juga

20

langkah antispasi kedepan terhadap peningkatan jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Anambas. "Tujuan Water Front City ini kita bangun, selain untuk menambah keindahan kota Tarempa, juga sebagai pusat pemerintahan Kabupaten Anambas kedepannya. Dan nantinya akan menjadi kebanggan masyarakat kabupaten Anambas, lihat saja nanti, pasti terkagum-kagum," papar bupati. Selain dari Water Front City ini, masih adalagi proyek besar lainnya untuk dibangun, seperti pembangunan runway Bandara Jemaja, dan pembangunan Masjid Raya Anambas. Sebagai daerah pemekaran yang baru dibentuk sekitar 5 tahun lalu, perekonomian Anambas belum berjalan seperti daerah lainnya. Ini perlu dipacu pembangunan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat. "Daerah ini butuh banyak investasi khususnya pembangunan infrastruktur agar pertumbuhan ekonomi bisa dipercepat, untuk itu dibutuhkan peran swasta selain pemerintah untuk membangun berbagai proyek di Anambas," pungkas bupati. (zam)

Dinas PU Tegur Kontraktor Jalan Proyek Tarempa-Rintis TAREMPA (HK) — Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Ir Eko Sutarso mengingatkan pihak kontraktor pemenang lelang proyek jalan semenisasi dari Tarempa menuju Desa Rintis untuk segera menyelesaikan pekerjaannya, sesuai anggaran dan waktu yang telah ditentukan. Pasalnya, kondisi cuaca hujan yang tidak menentu saat ini, dikhawatirkan dapat mengganggu aktifitas pekerjaan yang sedang dilakukan oleh pihak kontraktor pemenang lelang. Asfanel Liputan Anambas Pernyataan tersebut, juga menyikapi banyaknya keluhan masyarakat, agar Pemerintah Kabupaten Anambas dapat segera memperbaiki jalan dari pusat ibu kota tersebut menuju salah satu kawasan wisata air terjun di Desa Rintis yang selama ini kondisinya sangat memprihatinkan. "Sekarang pelaksanaan pekerjaan jalan tersebut masih sedang berjalan dikerjakan. Mudah-mudahan tidak ada kendala yang berarti, sehingga penyelesaian pekerjalan jalan tersebut dapat segera terselesaikan sebagaimana layaknya," kata Eko pada Haluan Kepri kemarin. Menurut Eko, kondisi cua-

ca yang tengah memasuki datangnya musim penghujan pada bulan-bulan ini, bukanlah dapat dijadikan alasan bagi pihak pelaksana pekerjaan jalan tersebut untuk menunda-menunda penyelesaian pekerjaannya, sesuai waktu yang telah ditetapkan. "Semuanya itu tergantung dari niat kontraktor tersebut untuk dapat menyelesaikan pekerjaannya, sesuai waktu yang ditentukan. Sehingga jika hujan telah reda, mereka harus bisa secepatnya menggesa pekerjaannya," kata Eko. Untuk lebih efektif menyelesaikan pekerjaannya, minimal pihak kontraktor tersebut dapat membagi pekerjaan mereka kedalam tiga kelompok, sehingga penye-

lesaian pekerjaannya dapat terlaksana sesuai penandatangan kontrak yang telah mereka lakukan semula. "Kita yakin, jika mereka (kontraktor-red) itu dapat mengikuti arahan yang kita berikan, maka inyaAllah sebelum akhir Desember tahun ini, semua pekerjaan tersebut dapat terselesaikan dengan baik," ungkapnya. Sebagaimana diberitakan, sejumlah warga Kecamatan Siantan mengeluhkan buruknya kondisi jalan menuju Rintis. Keluhan tersebut langsung disampaikan oleh Sekcam Siantan, Gafar kepada rombongan Wakil Bupati Anambas, Abdul Haris dalam Safari Ramadhan di Masjid Al Hidayah, Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, termasuk penyampaian warga ke kantor DPRD Anambas "Saya hanya menyampaikan keluhan warga Desa Tarempa Selatan agar pemerintah segera menyelesaikan pembangunan dan perbaikan jalan Tarempa-Rintis yang semakin lama semakin buruk. Jalan hancur dan berlubang. Padahal biaya untuk perbaikan jalan tersebut miliaran, namun kondisinya masih sangat memprihatinkan" ungkapnya. Menurut warga, akibat jalan yang rusak parah itu, menjadikan mereka enggan datang ke Kantor Camat Si-

antan, selain jauh dari pusat kota Tarempa jalan yang rusak menjadi kendala masyarakat untuk memenuhi keperluan mereka saat akan menuju pusat ibukota kabupaten ini. "Semenjak Kantor Kecamatan Siantan pindah di Desa Batu Tambun pada April lalu, kantor camat mendadak menjadi sepi karena jauh dari pusat kota Tarempa. Selain itu transportasi menuju kecamatan susah dan mahal. Meski jaraknya tak lebih dari tiga kilo tapi ongkos ojek menuju ke kantor camat bisa sampai Rp30 ribu sekali jalan," ungkapnya. Menyikapi hal tersebut, Wakil Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris, berharap kepada PU untuk segera menyelesaikan pemba-

ngunan dan perbaikan jalan. "Bagaimanapun, apapun kendalanya, upayakan tahun ini selesai. Tidak mungkin kita seperti ini terus," kata Haris' Haris berpesan kepada PU agar siapa saja yang mengerjakan proyek jalan, PU haru tetap di awasi pengerjannya. Harus dikawal karena jalan ini merupakan banggakan masyarakat Anambas. "Saya minta jalan ini segera terselesaikan, agar masyarakat bisa merasakan jalan yang bagus. Masyarakat sudah merasakan sakit tiap hari. Bahkan beberapa waktu lalu saat ada hearing ada masyarakat yang mengatakan mayat belum dapat siksa kubur, sudah disiksa di perjalanan sebelum dikubur," ucapnya. Hal senada juga disam-

paikan oleh Ketua Komisi I DPRD Anambas, Acok Baso yang mendesak dinas terkait untuk segera memperbaikinya. "Saya hanya mengingatkan kepada Pemkab Anambas, mengingat iklim di Anambas ini tergolong ekstrem. Bila sudah turun hujan, dan masuk musim utara, ini menjadi kendala untuk pelaksanaan proyek fisik di lapangan yang belum dilaksanakan, diminta dinas terkait untuk segera melaksanakannya, terutama perbaikan jalan Tarempa menuju Rintis," kata Acok Diterangkan, permasalahan jalan Tarempa-Rintis itu sudah kerap kali dikeluhkan masyarakat yang melintas melewati jalan tersebut. Bahkan beberapa bagian jalan

ada yang berlubang dan menjadi salah satu tantangan yang harus dihadapi oleh masyarakat yang melintas. "Hal ini belum lagi tingginya tanjakan jalan menuju akses jalan tersebut, sehingga jika tidak hati, sudah banyak masyaakat yang menjadi korban karena jatuh dari kendaraannya," kata Acok Disamping itu, ia juga mengingatkan kepada pihak Pemerintah Kabupaten Anambas agar pembangunan fisik lainnya, juga harus perlu digesa oleh sejumlah dinas terkait. "Jika tidak cepat dilaksanakan, kita khawatir proses penyelesaian proyek tersebut akan menjadi kendala, karena berbenturan dengan tutup buku akhir tahun," ucapnya. ***

Jamaah Haji Anambas Tiba dengan Selamat TAREMPA (HK) — Sepuluh orang Jamaah Haji asal Kebupaten Anambas kembali dengan selamat. Semenjak tanggal 7 September lalu, jamaah haji itu, pergi meninggalkan Kabupaten Anambas untuk melaksanakan Rukun Islam ke-5 ke Tanah Suci Makkah. Kedatangan mereka tersebut dijemput langsung oleh Wakil Bupati Anambas Abdul Haris di Asrama Haji Batam serta sejumlah sejumlah SKPD di lingkungan Pemerintah kabupaten Anambas, Kamis (23/10). Setelah dijemput oleh Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris, rombongan haji asal Anambas itu terbang menuju Bandara Palmatak menggunakan pesawat komersial Sky Aviation dan mendarat dengan selamat sekitar pukul 15.00 WIB. Sesampainya di Bandara Matak, 5 orang jamaah haji asal kecamatan Palmatak langsung diserahkan oleh Abdul Haris kepada keluarganya, sementara yang 5 lagi menuju Tarempa dengan menggunakan Ferry Anambas I. Sekitar pukul 16.00.WIB rombongan haji tersebut tiba di pelabuhan Tarempa, yang disambut oleh Sekretaris Daerah Anambas, Radja Tjelak Nur Djalal, didampingi oleh sejumlah kepala SKPD dan tokoh masyarakat, serta ratusan kerabat dan warga Tarempa. sambutan tersebut tampak meriah dan antusias menyambut kerabat dan sanak saudara jamaah haji itu. Setelah sambutan di pelabuhan Tarempa, selanjutnya, jamaah haji itu diarak ke Masjid Jami' Tarempa yang

diiringi oleh alunan kompang dan rebana. Di Masjid Jami' itu, para jamaah haji disambut oleh Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin beserta istri dengan jabat tangan dan pelukan dengan sejumlah jamaah haji yang baru tiba tersebut. "Saya teringat kembali pada saat saya melepaskan Jamaah Haji kita ini tanggal 7 September silam. Hari ini, setelah 46 hari meninggalkan kampung halaman, dengan gembira kita menyambut jamaah haji kita yang sudah pulang dengan selamat," kata Tengku. Tengku mengatakan, se-

moga para jamaah haji yang sudah selesai melaksanakan haji ini, semoga bisa memberikan contoh yang baik terhadap masyarakat, baik perilaku maupun perbuatan. Dan hajinya mabrur. Sementara itu, salah seorang Jamaah Haji asal Anambas, Haji Sasmiruddin mengaku sangat bahagia bisa pulang ke tanah air dengan selamat. Selama di Tanah Suci, ia mengaku semua jamaah haji asal Anambas mampu melakukan semua rangkaian haji dengan baik dan lancar. "Selama menjalankan prosesi ibadah haji di Tanah Suci, kami semua selalu mendoakan kampong halaman ini. Tidak hanya mendoakan kesejahteraan keluarganya, Sasmiruddin menjelaskan dirinya selalu mendoakan kesejahteraan Anambas kedepan." “Kami selalu doakan pemerintah Anambas, selalu

doakan kemajuan daerah ini dan doakan pesantren yang ada, supaya mampu menghasilkan lulusan yang baik dan berkembang hingga perguruan tinggi,” harap Kasmiruddin. Dirinya juga berharap jamaah haji yang baru ini mampu mempertahankan kemabruran haji yang sudah didapatkan selama menjalankan proses ibadah haji. Menurut Sasmiruddin, tidak sulit mendapatkan Haji Mabrur, namun menjalankan dan mempertahankannya adalah hal yang sangat berat. “Kita mampu menjalankan proses haji dengan baik. Itu artinya haji mabrur tidak sulit didapat. Namun mempertahankannya sangat sulit. Kalau kita tidak mampu mempertahankannya sama dengan kemunafikan. Tapi saya berharap kami jamaah haji yang baru ini mampu mempertahankannya,” ucap Sasmiruddin. (zam)

JAMAAH Haji asal Kabupaten Anambas tiba dengan selamat yang di sambut wakil Bupati dan sejumlah SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Anambas, Rabu (23/10). ZAMZUKRI/HALUAN KEPRI

Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda


Karimun

Jumat, 25 Oktober 2013

21

Lima Modus Mafia Tambang KARIMUN (HK) — Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Payung Mahkota mengungkapkan indikasi modus praktik mafia pertambangan yang selama ini berkembang di Kabupaten Karimun sejak 2006 hingga 2013. Hengki Haipon

serta ada indikasi penyalahgunaan wewenang untuk memperkaya diri sendiri "Ada lima dugaan maupun kelompok pelanggaran di sektor pengusaha dan petambang, yang saya nguasa sehingga berlaporkan ke Mabes dampak nyata pada Polri, Komisi Pembekerugiaan negara,” rantasan Korupsi dan beber Andri Supandi. Kejagung RI, " ucap Andri mengungKetua LSM Payung kapkan ada beberapa Mahkota, Andri Suindikasi dugaan prakpandi, Kamis (17/10) tek KKN dan mafia Alwi dengan menunjukkan pertambangan dan bukti penerimaan laperizinan serta indiporan ke KPK no agenda 013- kasi modus mafia pertam09-000158, yang ditanda- bangan yang diduga dilakukan tangani nya, tertanggal 25 oleh Alwi Hasan. September 2013. ertama, perpanjangan Ijin Pertama, praktik mafia Usaha Pertambangan (IUP) tambang. Kedua, dugaan gra- batu granit di Pulau Karimun tifikasi dan upeti terkait sebanyak 6 perusahaan pada penerbitan izin penamba- tahun 2010. IUP yang sebengan oleh pemberi izin. Ke- lumnya bernama Surat Ijin tiga, ada pejabat Karimun Penambangan Daerah (SIPD) eksekutif maupun legislatif belum habis masa berlakunya, yang berperan di "belakang namun diminta perpanjang selayar" dalam usaha penam- rentak dengan alasan penyebangan. Kempat, dengan ke- suaian IUP berdasarkan Surat kuasaannya sengaja men- Edaran dari Menteri Pertamciptakan monopoli di usaha bangan ESDM di Jakarta dan pertambangan. Kelima, di- hasilnya adalah setiap peruduga ada sejumlah izin dibuat sahaan bukan hanya dibuatpascapenrbitan UU No 4 ta- kan penyesuaian IUP namun hun 2009 tentang Pertam- juga diberikan tambahan perbangan Mineral dan Batu- panjangan ijin selama 5 tahun bara, tidak dilelang. tanpa ijin yang jelas “Kepala Dinas Pertam“Ini diduga kemungkinan bangan Kabupaten Karimun, besar untuk kepentingan PilAlwi Hasan diduga membuat kada Bupati Karimun. Hal ini beberapa kebijakan yang ti- jelas melanggar ketentuan dak sesuai dengan peraturan UU No 4 Tahun 2009 tentang perundangan yang berlaku minerba perihal perpanjaLiputan Karimun

ngan ijin maksimal 2 kali perpanjangan serta apabila habis masa berlakunya. Bahkan beberapa perusahaan sudah lebih 2 kali masa perpanjangan, contohnya PT WPK yang belum pernah beroperasi, tetapi diberikan perpanjangan ijin untuk ketiga kali nya plus ditambah masa ijin selama 5 tahun kedepan,” ungkap Andri. Kedua, pencairan dana Jaminan Pengelolalan Lingkungan (DJPL) kepada perusahan-perusahaan tambang periode 2008-2010 terhitung mencapai lebih kurang Rp 35 Milyar, diduga modusnya yaitu menetapkan potongan 25 persen untuk biaya evaluasi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karimun serta Bupati yang menandatangani setiap pencairan DJPL. Memang dana tersebut adalah jaminan perusahaan namun besarnya dana tidak sesuai dengan pekerjaan yang telah dilakukan sehingga pengelolaan lingkungan terabaikan dan banyak yang fiktif. “Kewenangan pengelolaan lingkungan seharusnya dilakukan oleh Lingkungan Hidup ataupun pihak ketiga yang netral dan mempunyai kompetensi, namun Dinas Pertambangan yang melaksanakannya dilapangan sampai pencairan DJPL tersebut. Diduga ada rekayasa laporan serta berita acara oleh Alwi Hasan dan terbukti total nilai DJPL yang sudah dikeluarkan sangat tidak sebanding dengan pekerjaan pengelolaan lingkungan yang dilakukan,” tegas Andri Supandi. Ketiga, telah diterbitkan Peraturan Daerah (Perda), Peraturan Bupati (Perbup),

Surat Keputusan Bupati mengenai Dana Kepedulian Terhadap Masyarakat (DKTM) atau Dana Community Developent (CD) mulai dari Dana CD Tahun 2007 yang dimasukkan ke Kas Daerah, Dana CD Tahun 2008 disalurkan fiktif oleh Kepala Dinas Pertamabangan dan Energi Kabupaten Karimun, Alwi Hasan berdasarkan Perbup No 25 Tahun 2007 yang cacat hukum, Dana CD Tahun 2009 sampai 2012 yan menyisakan hutan terhadap Ring III, dan Dana CD tahun 2013 sekitar Rp 26.960.000.000 dimana tidak disalurkan ke Ring III. “Ironisnya Perda, Perbup maupun Surat Keputusan Bupati yang berkaitan dengan CD tidak mengacu atau berpedoman pada aturan perundangan-undangan yang lebih tinggi,” beber Andri. Ditegaskan Andri, dari modus-modus mafia pertambangan tersebut sudah seharusnya lah, satgas pemberantasan mafia hukum, pemerintah daerah dan pihak aparat penegak hukum yang masih bersih dan netral untuk segera mengambil langkah tegas dan berani dalam menyikapi mafia pertambangan ini, bukan sekedar main “ancam” di media saja, namun nol dalam prakteknya. Alwi Hasan ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat ke nomor ponselnya namun tidak ditangggapi. Menyusul pesan singkat yang dikirim tidak dibalas, wartawan Haluan Kepri coba melakukan kontak telephon namun lagi-lagi tidak mendapat tanggapan dari Alwi meski nomor ponselnya aktif. ***

Masyarakat Karimun Bisa Sejahtera Bila Sadar Bayar Pajak KARIMUN (HK) — Bupati Karimun, Nurdin Basirun mengaku, jika para wajib pajak di Kabupaten Karimun sadar dengan kegunaan dan fungsi pajak, maka Kabupaten Karimun akan lebih sejahtera. Hal ini dikatakan Nurdin usai menghadiri acara penyerahan penghargaan wajib pajak teladan tahun 2013 di depan rumah Dinas Bupati Karimun, (23/10). Nurdin mengatakan, dari tahun ke tahun wajib pajak di Kabupaten Karimun memang terus meningkat, namun masih sangat perlu kesadaran para wajib pajak untuk lebih menunjang pereko-

nomian dan pembangunan khususnya di Kabupaten Tanjung Balai Karimun. “Jika kita tetap bersatu dan saling bahu membahu yakinlah semua akan terlaksana, dan ini sudah kita rasakan tahun ketahun pajak daerah di Kabupaten Karimun selalu meningkat, namun perlu juga ditekankan bagi para wajib pajak untuk lebih mengedapankan kedisiplinan dan pro aktif dalam membayar pajak,” tutur Nurdin. M Firmansyah yang menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Derah (Dispenda) juga mengaku hal yang sama, jika di Kabupaten Karimun memang dari tahun jumlah penigkatan pajak daerah cukup pesat, dengan pe-

ngadakan program penghargaan dan pemberian piagam kepada para wajib pajak, guna memberikan motivasi kepada para wajib pajak kontribusi untuk daerah Kabupaten Karimun, guna menunjang pembangunan di Kabupaten Karimun. “Dari tahun ketahun memang terjadi peningkatan jumlah pajak di Kabupaten Karimun cukup pesat, sepertihalnya tahun 2013 ini, dan kita berharap kerjasama yang baik dari para wajib pajak guna memberikan kontribusi khusunya pengembangan pembangunanan dan perekonomian di Kabupaten Karimun,” tutur Firmansyah. Di samping itu Firmansyah juga mengaku pada ma-

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

BERI PENGHARGAAN — Bupati Karimun, Nurdin Basirun memberikan penghargaan kepada para wajib pajak daerah teladan dan piagam penghargaan kepada wajib pajak secara aktif tahun 2013.

lam pembagian pemberian piagam penghargaan kepada wajib pajak daerah teladan dan pemberian piagam pengharaan kepada wajib pajak atas partisipasinya dalam membayar pajak secara aktif diberikan kepada para wajib pajak sejumlah 201 wajib pajak. seperti yang terangkum dalam pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak air tanah, pajak sarang burung walet, pajak mineral bukan logam batuan, Bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB). “Ada sebanyak 201 wajib pajak dalam delapan kategori usaha wajib pajak di Kabupaten Karimun masing-masing tiga pemenang. Dan kita juga berikan penghargaan kepada salah satu wajib pajak yang memberikan kontribusi pajak terbesar di tahun 2013 ini, yaitu diberikan kepada PT Wira Penta Kencana. Sedangkan untuk wajib pajak teladan I wajib pajak hotel diberikan kepada PT island connection internasil, wajib pajak teladan I wajib pajak restoran diberikan kepada hotel maximilian, pajak hiburan teladan I diberikan kepada diskotik bravo, pajak reklame CV gen perkasa, pajak air tanah PT karimun indojaya cakrawala, pajak sarang burung walet A bung, pajak mineral bukan logam batuan PT Wira Penta Kencana dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan diberikan kepada PT saipem Indonesia,” pungkas Firmansyah. (abk)

Penderita Hepatitis Mulai Berkurang Di Kecamata Belat KUNDUR (HK) — Penderita Hepatitis A di Desa Sebel, Kecamatan Belat kini mulai berkurang, satu persatu mulai tampak sembuh dan sudah ada sebagian warga penderita melakukan aktifitas sehari-hari untuk menafkahi keluarga. Camat Belat, Saipol mengatakan, dari jumlah keseluruhan penderita Hepatitis ada 72 orang dan saat ini sudah mencapai 60 persen telah menuju proses penyembuhan atau hampir sembuh. Kemudian dari jumlah total yang menderita virus tersebut ada sekitar 30 warga

yang telah sembuh total dan telah beraktifitas kembali seperti biasa. “Alhamdulillah virus tersebut saat ini berangsur lenyap dan warga yang terserang pun sudah mulai pulih. Kita harap tidak ada lagi yang terkena Hepatitis A,” ucap Saipol. Untuk saat ini lanjut dia, posko Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) yang merupakan posko kesehatan dan disiagakan oleh Puskesmas Kecamatan Kundur Utara masih tetap standby dilokasi. Karena warga yang terserang virus tersebut masih ada yang belum sembuh total.

Beberapa hari sebelumnya, Saipol pun telah menggelar doa dan membaca Surah Yasin secara berjamaah, menyusul jumlah penderita hepatitis A di Desa Sebele, Kecamatan Belat terus bertambah. Dia mengaku sangat prihatin dengan kondisi yang dialami oleh masyarakat ditempat ia ditugaskan. Sehingga perlu ditangani secara serius dan dalam hal ini pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemkab Karimun, serta telah dilaporkan kepada Wakil Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq sereta Sekda Karimun, Arief Dadillah. “Alhamdulillah usai sholat jum’at tadi (kemarin) ka-

mi menggelar doa dan membaca Surah Yasin bersamasama di Masjid Amiril Mu’minin Desa Sebele. Yang diikuti oleh para Kepala Desa, tokoh masyarakat, BPD dan lainnya. Maksud dari kegiatan itu adalah, selain ditangani dengan medis paling tidak kita juga perlu berdoa agar virus ini segera hilang dan tidak lagi mewabah. Kemudian bagi yang terinveksi kita doakan agar cepat sembuh,” ucap Saipol beberapa waktu lalu. Bagi warga yang terinveksi Hepatitis A akan tampak jelas yang ditandai dengan gejala mata berwarna kuning, sering muntah, badan

HENGKI HAIPON/HALUAN KEPRI

ANGKUT GRANIT — Seorang pekerja mengangkut granit menggunakan gerobak dan memasukannya ke dalam kapal untuk diekspor ke luar negeri. Namun di balik aktivitas penambangan ini terdapat sejumlah masalah dan disinyalir ada keterlibatan oknum pejabat dan pengusaha dalam praktik mafia tambang.

Pedagang di Pasar Puan Maimun Butuh Perhatian KARIMUN (HK) — Sejumah pedagang di Pasar Puan Maimun butuh perhatian dari pemerintah setempat, khususnya dari Disperindag. Pasalnya sampai sekarang para pengunjung pasar belum juga ramai, bahkan tiap hari pengunjung bisa dihitung dengan jari. Seorang pedagang emas di Pasar Puan Maimun mengaku, sejauh ini pengunjung masih sepi padahal minat dan keinginan para pedagang pindah ke pasar Puan Maimun itu berharap dagangan mereka lancar, dan selalu dilirik para pembeli. “Tidak ada, pembeli tidak sangat sepi sudah hampir dua tahun lebih hanya hitungan jari yang datang ke tempat ini, kami butuh perhatian dari pemerintah Kabupaten Karimun, khususnya Disperindag, guna memantau ulang keadaan pasar, jika seperti ini terus memang para pedagang akan keluar dari tempat ini,” beber lelaki yang tidak mau disebutkan namanya itu. Iwan salah satu pedagang di Pasar Puan Maimun juga menuturkan, omset penjualan mereka masih tergolong sangat rendah, dan pihak pedagang menginginkan dan berharap pengunjung di pasar Puan Maimun segera ramai, dan berharap kepada pihak pemerintah, untuk tetap peduli dengan keadaan pasar. “Saya memang sering mendengar beberapa keluhan dari para pedagang, mereka me-

ngeluh jika di tempat ini masih sangat sepi, makanya sebagain besar pedagang bertahan di Puakang, dan melihat kondisi pasarpun belum rampung untuk bangunan yang ke dua, makanya mereka tidak mau sebelah pihak saja yang di Pasar Puan Maiun, namun jika bangunannya sudah rampung, saya kira mereka akan tetap meramaikan pasar ini. Kami berharap kepada pemerintah, khususnya pengelola pasar ini, untuk tetap diperhatikan,” tutur Iwan. Iwan juga mengaku dari sisi fasilitas juga pengelola tida bisa meratakan tempat, padahal pihak mereka butuh tempat yang sama. Sebab aku Iwan, sebagian toko diberikan fasilitas yang besar, namun sebagian toko lain hanya di berikan tempat seadanya. “Ya, untuk fasilitas juga

kami sangat kecewa dengan pihak pemerintah, kenapa untuk toko emas saja yang diberikan fasilitas ruang toko yang besar, sedangkan untuk kami hanya sedikit, bukannya kami tidak bisa bayar, kami bisa. Namun pemerintah tidak memerhatikan itu. Pokoknya kami butuh perhatian dan kejelasan, kapan pasar ini mulai ramai, jangan sempat kami merugi di waktu lebih banyak lagi,” pungkas Iwan. Wandi, petugas keamanan pasar dari Disperindag Kabupaten Karimun mengaku, alasan dan keluhan para pedagang sehingga belum bisa menempati toko, sebab bangunan B yang belum selesai, namun sudah tahap pengerjaan 75%. Namun untuk jumlah toko sendiri memag sudah penuh tinggal ditempati, belum buka.(Abk)

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

BANGUNAN Pasar Puan Maimun B baru 75% menjadi kendala bagi pedagang yang ingin pindah dari Pasar Puakang.

lemas, terkadang disertai dengan demam namun tidak seperti demam biasa dan air seni berwarna pekat seperti minuman teh. Menanggulangi masalah tersebut agar tidak meluas, Puskesmas Kundur Utara bersama pihak Kecamatan Belat juga telah menggelar penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada tokoh masyarakat dan warga pada umumnya. Kemudian dilanjutkan juga untuk para pelajar tingkat SMP dan SMA di Kecamatan Belat. Upaya tersebut pun membuahkan hasil dan saat ini didapati satu persatu para penderita Hepatitis A di wilayah tersebut mulai pulih meski belum seluruhnya sembuh total.(gan) Editor: Niko, Layouter: Syahril


Iklan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Jumat, 25 Oktober 2013

23


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Jumat, 25 Oktober 2013

24

Semarak HUT Karimun Ke-14 dan Idul Adha KARIMUN (HK)—Rangkaian HUT Kabupaten Karimun ke-14, 12 Oktober dirayakan dengan sederhana dan meriah. Dalam perayaan tersebut dilaksanakan di Panggung Rakyat Coastal Area. Bertindak sebagai inspektur upacara Wakil Bupati Karimun H Aunur Rafiq. Sedangkan Bupati Karimun Nurdin Basirun tidak bisa

menghadiri perayaan tersebut, karena saat ini dia masih berada di Harvard University Amerika Serikat, untuk menjalani pendidikan yang digelar oleh Kemendagri. Usai apel di Coastal Area, orang nomor dua di Kabupaten Karimun ini mengunjungi pasien yang menggunakan fasilitas Jamkesda dan SKTM di Rumah

Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun, guna memberikan santunan sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan.Dilain kesempatan, Pemkab Karimun pun menggelar perayaan Idul Adha 1434 Hijriyah, yang diawali dengan pawai takbir pada Senin malam (14/10) dilanjtukan dengan dzikir bersama di halaman rumah

dinas Bupati Karimun. Pagi Selasa digelar sholat ied bersama di Masjid Agung Poros dilanjutkan dengan pemotongan hewan qurban. Narasi: Gani Foto: Humas dan Protokoler Pemkab karimun

WAKI Bupati Karimun membacakan ekspose perjalanan 14 tahun.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun, Noorlizah Nurdin bersama Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Karimun, Raja Asmah Rafiq menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam apel peringatan HUT Kabupaten Karimun di Coastal Area.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq memberikan hormat kepada komandan upacara peringatan HUT Kabupaten ke 14.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyalami pegawai teladan usai menyerahkan piagam penghargaan,

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyalami para FKPD usai bertindak sebagai inspektur upacara

SEKDA Kabupaten Karimun, Arief Fadillah menyalami pegawai teladan usai menyerahkan piagam penghargaan.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan bantuan kepada pasien di RSUD Kabupaten Karimun

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan hadiah kepada peserta pawai takbir

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan bantuan kepada pasien RSUD Kabupaten Karimun

DOA bersama saat malam takbiran Idul Adha di Rumah Dinas Bupati Karimun

KETIA Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun, Noorlizah Nurdin (dua dari kiri) dan Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Karimun Raja Azmah Rafiq (tiga dari kiri) bersama usai doa bersama malam Idul Adha di rumah dinas Bupati Karimun

SAMBUTAN Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam malam takbiaran Idul Adha di Rumah Dinas Bupati Karimun

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan hewan qurban yang akan disembelih kepada panitia qurban di Masjid Agung Poros.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq bertakbir bersama pada pagi lebaran Idul Adha di Masjid Agung Poros.

Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq (dua dari kanan) bersama para jamaah di tengah bersiap-siap menjalankan sholat ied di Masjiq Agung Poros.

CMYK

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.