Haluankepri 26sep14

Page 1

CMYK

Jumat, 26 September 2014 1 Dzulhijjah 1435 H

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

TERBIT 24 HALAMAN, NO 26/9 TAHUN KE 13

HARGA ECERAN Rp2.500,

Website: www.haluankepri.com

8

KRITIK & SARAN: 085374539090

KPK Tangkap Gubernur Riau

Kontroversi Annas Maamun

JAKARTA (HK) — Baru tujuh bulan diangkat menjadi Gubernur Riau, Annas Maamun sudah menuai berbagai sorotan negatif. Annas dilantik pada 19 Februari 2014. Ia menggantikan pejabat lama, Rusli Zainal, yang kini mendekam di Rumah Tahanan KPK lantaran terjerat kasus korupsi PON Riau. Sebelum menjadi gubernur, Annas pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Ketua DPRD Kabupaten Rokan Hilir, dan Bupati Rokan Hilir. Berikut delapan aksi kontroversi Annas Maamun yang mendapat sorotan publik: 1. Pengakuan Eks PRT Saat masih menjadi Bupati Rokan Hilir, Annas diduga melakukan tindak asusila terhadap S, pembantu rumah tangga (PRT ). Kepada sejumlah media pada pertengahan November tahun lalu, perempuan 52 tahun itu bercerita awalnya Annas yang kelihatan capek meminta S memijat beberapa bagian tubuhnya. Lantaran yang meminta itu majikan, S pun manut. Awalnya proses pemijatan tersebut berlangsung sopan layaknya majikan dan pembantu.

Diduga Terlibat Korupsi Lahan Ada BB Uang Miliaran Rupiah JAKARTA (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Riau Annas Maamun di sebuah rumah di Citra Grand Cibubur, Jakarta, Kamis (25/9) pukul 17.30. Bersamanya, turut ditangkap delapan orang lain di antaranya, keluarga, supir, ajudan dan pengusaha. Juru Bicara KPK Johan Budi dalam keterangan pers tadi malam di Gedung KPK mengatakan,

8 Kontroversi Hal 7

Minta Gudangnya tak Digerebek

tor formal. Yang sedang kami upayakan sekarang pekerja di sektor non formal, seperti UMKM yang jumlahnya sangat banyak, seperti di mall dan pusat perbelanjaan lainnya. Mereka target kami. Karena itu, kami akan terus meningkatkan kinerja dan merangkul mereka menjadi Potensi Kepesertaan Hal 7

Intan Lestari

Dilecehkan dan Diperas JAKARTA (HK) — Rasa takut yang dialami pedangdut Intan Lestari masih terus berkelanjutan. Pascakasus pelecehan seksual yang dialaminya, hingga saat ini dirinya masih kerap menerima telepon gelap. Dilecehkan dan Hal 7

KPK Tangkap Hal 7

Bos Solar Suap Polisi Rp67 Juta

Potensi Kepesertaan BPJS di Kepri Capai 848 Ribu BATAM (HK) — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan terus melakukan sosialisasi guna meningkatkan kepesertaan, baik di sektor formal maupun non formal. Di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terdapat 848.660 tenaga kerja, di mana 318.052 di antaranya telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. "Di Kepri terdapat 848.660 pekerja, 318.052 di antaranya telah menjadi peserta, rata-rata pekerja sek-

OTT terhadap Gubernur Riau, ada indikasi terkait tindak pidana korupsi dalam kasus lahan. Selain menangkap sembilan orang itu, petu-

gas KPK juga menyita barang bukti (BB) berupa uang dalam pecahan rupiah dan dollar Singapura. "Ada uang dalam bentuk rupiah dan dollar Singapura, masih dihitung. Uang ditempatkan di sebuah tas, kalau dirupiahkan itu miliaran," kata Johan. Kata dia, uang tersebut ditemukan dalam sebuah tas dan amplop. KPK membawa kesembilan orang tersebut ke Gedung KPK di Kuningan, Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut. "KPK punya waktu 1x24 jam untuk menentukan sta-

IST

KETUA PWI Riau Deny Kurnia, WPU Haluan Kepri Sofialdi, dan Kakanwil BPJS Sumbarriau Iswandi Syarully di Hotel Panorama Regency, Batam, Kamis (25/9).

Pengesahan Kabupaten Kundur Ditunda JAKARTA (HK) — dijadwalkan Kamis Kegembiraan masya(25/9). rakat Kundur untuk Sedangkan kapan merayakan penewaktu pengesahaan 21 tapan daerah mereka DOB itu, masih belum menjadi kabupabisa dipastikan samten baru di Propai batas waktu yang vinsi Kepulauan tidak ditentukan. PaRiau (Kepri) dahal, kemarin, seharus ditunda. Abdul Malik jumlah tokoh dan raHal itu setetusan masyarakat lah DPR RI memba- Kundur sudah 'terbang' ke talkan rencana penge- Jakarta untuk menyaksikan sahan 21 Daerah OtoPengesahan Kabupaten Hal 7 nomi Baru (DOB) yang

BATAM (HK) — Gundong Purba (GP), seseorang yang disebut-sebut sebagai pemilik PT Arthauli Jaya Abadi, perusahaan penyalur bahan bakar minyak (BBM) jenis solar ditetapkan sebagai tersangka. GP sempat mau menyuap petugas Kepolisian dengan uang Rp67 juta saat gudang solar miliknya digerebek, Rabu (24/9) lalu. Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Kapolda Kepri), Brigjen Pol Arman Depari mengatakan, GP merupakan pemodal sekaligus pemilik PT Arthauli Jaya Abadi yang berlokasi di Kavling Bida Tering Blok B1 no 105 dan 130, Kelurahan Melchem, Kecamatan Batuampar, Batam. Pada Rabu kemarin, jajaran Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Kepri menggerebek perusahaan tersebut dan menemukan timbunan solar ilegal sekitar 15 ton. "Kita sudah memeriksa delapan orang terkait penyalahgunaan masalah pengangkutan, penimbunan, tata niaga solar subsidi dan dua di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka. Tersangka adalah Tri, sopir tangki dan pemilik sekaligus pemodal GP. Tersangka GP ini sempat mencoba sogok Rp67 juta saat digrebek polisi," kata Brigjen

Pol Arman Depari kepada wartawan saat meninjau barang bukti (BB) hasil penggerebekan di gudang milik GP yang sudah disita dan dibawa ke Mapolda Kepri di Nongsa, Batam, Kamis (25/9). Kata Kapolda, berdasar keterangan dari warga setempat, penyelewengan BBM subsidi jenis solar di lokasi perusahaan tersebut sudah beroperasi sejak tahun 2012. Solar-solar tersebut dikumpulkan oleh para pelangsir yang memakai mobil-mobil

jenis sedan dan truk/tangki. Kemudian, solarnya dijual ke perusahaan-perusahaan industri di Batam. "Lebih kurang sudah dua tahun beroperasi dan sudah direncanakan. Sedangkan solar itu langsung disalurkan ke industri-industri Batam. Namun 15 ton solar berhasil diamankan, dan di Ditpolair ada 150 ton juga berhasil diamankan. Solar ini seharusnya Bos Solar Hal 7

PARIADI/HALUAN KEPRI

KAPOLDA Kepri meninjau barang bukti sitaan dari gudang penimbunan solar milik GP di Mapolda Kepri, Kamis (25/9).

Menunda Pekerjaan "JANGAN banyak diam (tidak produktif ) dan menunda-nunda pekerjaan, karena diam dan menunda pekerjaan sama artinya dengan menunggu kondisi hidup menjadi semakin buruk dan sulit." (mcb)

Siap Tempur GOYANG (HK) — Berstatus underdog kala menantang Korea Utara tak membuat Timnas Indonesia U23 Indonesia gentar. Skuat Garuda Muda mengaku tak akan main ultra-defensif pada Babak 16 Besar Asian Games 2014 itu.

Indonesia U-23 VS Korea Utara U 23 Jumat (26/9) 17.30 WIB

Laga ini bakal dihelat di Stadion Goyang, Korea Selatan, Jumat (26/9) ini. Pelatih Timnas Indonesia U-23, Aji Santoso mengaku anak asuhnya berada dalam kondisi siap tempur jelang pertandingan ini. Menurut Aji, anak asuhnya sudah move on dari kekalahan yang diderita kala Siap Tempur Hal 7

Haluan Kepri SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri B Trisna, Layouter: Novrizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.