HaluanKepri 27Apr13

CMYK

Website: www.haluanmedia.com

Sabtu, 27 April 2013 17 Jumadil akhir 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 27/4 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Wawako Batam Siap Gaul Mundur ituUstadz Telah Pergi

Pejabat Publik Jabat Pengurus KONI

Uje Wafat di Usia 40 Tahun JAKARTA (HK) — Indonesia berduka. Salah satu mubaligh muda Ustadz Jefri Al Buchori atau biasa disapa Uje meninggal dunia, Jumat (26/4) sekitar pukul 01.00 WIB usai mengalami kecelakaan lalu lintas.

Uje saat itu mengendari sepeda motor besar (moge) menabrak pohon di Jalan Gedung Hijau Raya No 17, Kompleks Alam Asri Blok PB 38, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Ia sempat dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah, namun nyawanya tidak tertolong.

Uje wafat tepat dua pekan setelah dirinya merayakan ulang tahun ke-40 pada 12 April 2013 lalu. Hari ulang tahun Uje ke-40 tersebut bertepatan dengan hari dirinya wafat, yakni hari Jumat. Uje

BATAM (HK) — Wakil Walikota (wawako) Batam Rudi SE menyatakan siap mundur dari jabatan Ketua Harian Komite Olahraga Nasional (KONI) Batam, jika memang diminta mundur oleh KONI Provinsi Kepri, sebagai pihak yang mengeluarkan Surat Keputusan perihal keberadaannya di kepengurusan KONI Batam.

Ustadz Gaul Hal 7

Pamit ke Ibu

Taslimahudin Liputan Batam

JAKARTA (HK) — Meninggalnya Ustad Jeffry Al Bukhori secara mendadak karena kecelakaan meninggalkan duka mendalam.

Namun, belakangan rupanya Uje seolah sudah menyampaikan pamitnya kepada orang-orang terdekatnya. Sang ibu, Tatu Mulyana menceritakan salah satu kalimat aneh yang pernah disampaikan Uje kepadanya.

"Belakangan ini dia suka bicara aneh, tapi kita nggak ambil kesimpulan. Dia juga pernah bilang 'Jeffry sudah jatuh tempo, nih'. Kita mah nggak mikir apaapa, eh tahunya umurnya yang jatuh tempo," kata Tatu di rumah

"Terserah KONI provinsi, mereka yang mengeluarkan surat keputusan (SK). Kalau dicabut SK, kita akan ikuti, " kata Rudi yang juga Ketua Harian Koni Batam ini dimintai tanggapannya seputar desakan sejumlah pihak yang meminta agar pejabat publik dan pejabat struktural mundur dari kepengurusan KONI. Rudi mengaku telah mengetahui perihal keberadaan surat edaran Mendagri yang melarang pejabat publik dan pejabat struktural terlibat dalam kepengurusan KONI pada semua tingkatan. Namun karena beberapa pertimbangan, akhirnya dia menerima tawaran untuk menempati posisi sebagai Ketua Harian KONI Batam. " Awalnya memang saya tidak berkenan ditempatkan dalam kepengurusan KONI, kareWawako Batam Hal 7

Batam Dikunjungi 311.000 Wisman

Hal

IRINGI JENAZAH — Puluhan ribu jamaah mengiringi kepergian jenazah Ustadz Jefri Al Buchori usai dishalatkan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat,Jumat (26/4). Istri Ustadz Jefri menangis dan sepeda motor yang dikendarai Ustadz Jefri rusak setelah menabrak pohon dalam kecelakaan tunggal (foto bawah).

Pamit ke Hal 7

Saksi Bertambah Jadi 32 Orang

3

Kasus Dugaan Pencabulan Mantan Kepsek SMPN 28 ParkirTahunanTunggu Respon Polda Hal 9

Pusat Kucurkan Rp240 M

Hal

17

BATAM (HK) — Penyidik kepolisian bergerak cepat menuntaskan kasus dugaan pencabulan 14 siswi yang dilakukan mantan Kepala Sekolah SMPN 28, Batam, Herizon.

Hingga saat ini polisi telah meminta keterangan 32 saksi, sebelumnya 19 saksi.

Para saksi yang telah diperiksa tim penyidik Polresta Barelang dari

berbagai unsur yakni guru, siswi dan orang tua korban.

"Saat ini sudah 32 saksi yang sudah kami periksa,"kata Kanit PPA Polresta Barelang Aiptu Puji

SEGALA yang berlebihan akan berakhir dengan Kekecewaan. Apalagi berlebihan berharap pada manusia yang lemah, sering lupa dan salah. Dia-lah harapan tak bertepi, muara tempat sirnanya kegundahan, pantai berlabuhnya kekecewaan. Hari ini masih terbentang waktu menghapus kecewa. Semangat beraktivitas, harapan dari-Nya akan selalu ada. (anc)

Rani

BATAM (HK) — Rani, warga perumahan Blok B1 No 7, Tembesi Center, Batuaji yang merupakan korban perampokan di siang bolong, Kamis (25/4) lalu sampai saat ini masih trauma. Sementara dua pelaku perampokan yang menggasak uang tunai Rp80 juta itu masih dalam pengejaran polsi.

Toni, suami korban mengaku istrinya belum bisa diajak banyak bicara, karena masih syok dengan kejadian tersebut.

Foto Vulgar

"Istri saya lagi tidur mas, belum bisa digangu. Biarlah dulu dia tidur supaya tenang pikirannya,"ujarnya saat ditemui di rumahnya, kemarin.

Terkait dengan pengamanan komplek perumahaan, Toni mengaku satpam hanya melakukan pengamanan pada malam hari saja. Sementara di pagi hingga siang hari tidak ada.

BATAM (HK) — Account Twitter Tamara Bleszynski dibajak hacker. Imbasnya, account Twitter @tamara_blesz miliknya men-tweet fotofoto vulgar.

Tamara mengonfirmasikan sendiri jika accountnya memang telah dibajak. Ia kemudian berkicau soal kejanggalan yang dilakukan account-nya. "Teman2, td mlm account sy di-hack dan hacker tersebut memasang gambar

Korban Perampokan Hal 7

Foto Vulgar Hal 7

Saksi Bertambah Hal 7

Korban Perampokan Trauma Harapan

Tamara Bleszynski

Derby Madrid Terancam Tanpa Ronaldo MADRID (HK) — Real Madrid benar-benar dalam kondisi tak ideal jelang laga derby dengan Atletico Madrid di Vicente Calderon, Minggu (28/4) dinihari WIB. Derby Madrid Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra

Ekonomi

Sabtu, 27 April 2013

2

Muamalat Sediakan Rp25 M untuk KPR TANJUNGPINANG (HK) — Bank Muamalat Cabang Kota Tanjungpinang memiliki produk KPR (kredit pemilikan rumah) dengan marjin flat (setara bunga) 12 persen per tahun. Dengan marjin yang sangat rendah itu, Bank Muamalat Tanjungpinang menyediakan dana untuk KPR sepanjang 2013 sebesar Rp25 miliar.

Andri Ismal Liputan Tanjungpinang “Dana yang kami sediakan untuk KPR sepanjang 2013 cukup besar, yaitu Rp25 miliar. Dengan marjin flat 12 persen per tahun, produk ka-

mi ini diburu oleh masyarakat. Produk KPR tidak hanya untuk rumah, tetapi juga properti lainnya. Bahkan kami membiayai KPR rumah dengan harga Rp1 miliar,” ujar Pimpinan Cabang Bank Muamalat Tanjungpinang, Darwis S Lubis, di kantornya Jl

DI Pandjaitan, KM 9 Tanjungpinang, Jumat (26/4).

Kelebihan menggunakan KPR Bank Muamalat, lanjut Darwis, pengembalian pinjaman yang lebih fleksibel. Umpamanya nasabah ingin melunasi KPR janga 15 tahun di saat sudah berjalan 3 tahun, bisa dilakukan. Kemudahan ini, lanjut Darwis, menjadi nilai tambah tersendiri bagi konsumen yang ingin memiliki produk KPR Bank Muamalat.

Darwis menambahkan, keuntungan lain menggunakan KPR Bank Muamalat adalah uang muka mulai dari 10 persen melalui akad syariah dan syarat yang tidak

ribet.

Sepanjang triwulan I2013, kata Darwis, pihaknya telah menyalurkan 80 persen dari target realisasi KPR Bank Muamalat Tanjungpinang 2013. Besaran ini tidak terlepas dari kepercayaan masyarakat dan pengusaha di Tanjungpinang untuk menggunakan bank syariah tersebut.

“Sepanjang triwulan I 2013, kami sudah ada membiayai KPR ruko dengan harga Rp1 miliar, serta pembiayaan rumah. Ini tidak terlepas dari kepercayaan masyarakat Tanjungpinang dan pengusahanya,” pungkas Darwin. ***

DOK

LAYANI NASABAH — Teller Bank Muamalat memberi salam kepada nasabahnya. Bank Muamalat Cabang Tanjungpinang menyediakan Rp25 miliar untuk pembiayaan KPR sepanjang 2013.

Izin Impor Buah-buahan untuk Industri Dipermudah JAKARTA (HK) — Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Bayu Krisnamurthi berjanji akan memudahkan proses importasi produk buah segar khusus untuk keperluan industri olahan.

Alasannya agar ada kepastian stok kepada para pengusaha.

“Oleh sebab itu usulan kebijakan hortikultura buah yang semi olahan untuk bahan baku industri lebih dimudahkan impornya. Karena kaitan dengan kehidupan industri pengolahan bukan ke masyarakat konsumen,” ungkap Wamendag Bayu Krisnamurthi saat berdiskusi dengan media di Kantor Kementerian Perdagangan, Jumat (26/04).

Khusus untuk buah lokal, mampu memenuhi dua kepentingan yaitu kebutuhan untuk konsumsi buah rumah tangga sehari-hari dan buah eksotik alias musiman. Namun buah olahan untuk industri, buah lokal belum mampu memenuhi syarat baik dari sisi kualitas maupun kuantitas.

“Masih jadi tantangan adalah buah olahan. Kita berkoordinasi dengan Kemenperin (Kementerian Perindustrian) untuk mengidentifikasi buah-buahan yang memang banyak dipergunakan industri,” katanya.

Menurutnya opsinya hanya ada dua, yaitu produksi massal seperti buah nanas di Lampung. Sedangkan pilihan kedua adalah kelompok yang

Buah Impor sangat khusus yang masih membutuhkan seperti leci, longan, anggur dan lain-lain yang masih sebagian harus diimpor.

Di sisi yang lain buah-buahan lokal seperti pepaya, pisang, nanas, semangka, jeruk dan melon cukup tersedia di tingkat lokal. Di tambah dengan dukungan buah-buahan yang bersifat musiman seper-

ti duku, sawo, manggis, mangga dan duren. Untuk itu Bayu menegaskan agar peningkatan produksi lokal terus dilakukan selain distribusi yang terus didorong.

“Jadi di samping yang rutin regular ditambahlah buah-buah itu. Jadi rasanya kualitas harus ditingkatkan dan distribusi kita bantu kita dorong,” tegasnya. (dtc)

Kadin Diminta Tuntaskan Persoalan Internal JAKARTA (HK) — Pemerintah meminta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengambil tindakan tegas terhadap gangguan internal dalam organisasi Kadin yang dapat memberikan dampak buruk bagi perekonomian Indonesia.

Menteri Perindustrian MS Hidayat yang juga mantan Ketua Umum Kadin mengatakan, pemerintah saat ini membutuhkan dukungan organisasi dunia usaha yang solid dalam rangka mendo-

rong perekonomian dan percepatan pembangunan.

Sebab itu, pemerintah mendukung Kadin Indonesia mengambil tindakan tegas terhadap upaya-upaya mempolitisasi Kadin, baik dalam bentuk Kadin Tandingan maupun usulan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

“Saya sangat menyayangkan kalau masih ada yang mempolitisir Kadin di saat perekonomian kita butuh kerjasama yang solid,” kata MS

Hidayat dalam Rapat Koordinasi Kadin Indonesia di Jakarta, Jumat (26/4).

Menanggapi permintaan pemerintah tersebut, Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto menyatakan kesiapannya melaksanakan amanat tersebut. Kadin Indonesia sebagai forum dunia usaha resmi yang didukung pemerintah, bertekad untuk mempertahankan keutuhan organisasi dan akan mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku gang-

guan internal tersebut.

“Kadin Indonesia dengan tegas menyatakan, Munaslub yang mengatasnamakan Kadin di Pontianak tidak sah,” ujar Ketua Umum Kadin Indonesia, Suryo Bambang Sulisto di Jakarta.

Suryo menjelaskan, Munaslub Pontianak digelar oleh sekelompok kecil anggota Kadin dan bergerak tanpa melalui proses pengajuan yang sah serta bukan dilakukan dalam struktur resmi Kadin Indonesia yang diakui pemerintah. (viv)

Editor: Nana Marlina, Layouter: I Dipura

CMYK KRITIK DAN SARAN: 081345349396

Jumat, 26 April 2013

PEMBUKAAN

4.989,85 PEMBUKAAN

14.660 PEMBUKAAN

2.841 PEMBUKAAN

13.978,98 PEMBUKAAN

22.559,97

9.720 7.850,42

Sabtu, 27 April 2013

3.202,37

3

Batam Dikunjungi 311.000 Wisman Triwulan I - 2013

IST

TEMU INVESTOR — Walikota Batam Ahmad Dahlan (berdiri, kiri) berbincang dengan salah satu pengusaha asal Kroasia yang tertarik untuk berinvestasi di industri perkapalan Batam dalam pertemuan di Jakarta, Selasa (23/4) lalu. Sedikitnya hadir 40 pengusaha asal Kroasia dalam acara tersebut yang tertarik untuk investasi di bidang perkapalan, port kontainer, perbankan dan industri lainnya di Indonesia.

Pengusaha Kroasia Lirik Batam JAKARTA (HK) — Investor Kroasia tertarik menanamkan modalnya di Industri perkapalan dan port kontainer di Batam. Hal tersebut terungkap saat pertemuan 40 investor asal Kroasia dengan Walikota Batam Ahmad Dahlan di Jakarta, Selasa (23/4).

Dalam pertemuan tersebut, Walikota Batam didampingi staf Ahli Pirma Marpaung, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Wan Darussalam, Kepala Badan Penanaman Modal Gustian Riau, serta Kepala Dinas Pariwisata dan kebudayaan Yusfa Hendri.

Ahmad Dahlan melalui rilis yang diterima koran ini, Jumat (26/4) mengatakan, pertemuan difasilitasi oleh Kementrian Luar negeri. Menurutnya, pertemuan yang dipimpin duta besar Indonesia

untuk Kroasia tersebut membahas rencana investasi serta bidang-bidang industri yang akan diinvestasikan. “60 persen investor yang hadir bergerak di bidang perkapalan dan kepelabuhanan, dan 40 persen bidang lain seperti perbankan, mapping topography serta furniture,” papar Dahlan.

Menurut Dahlan, keberadaan Batam menguntungkan dari segi geografis. Letak Batam yang berbatasan dengan Malaysia dan Singapura juga sebagai pusat pertumbuhan perdagangan menjadi daya tarik bagi para investor tersebut.

“Batam adalah kota strategis yang di desain sebagai daerah industri, perdagangan, alih kapal dan pariwisata yang unggul di Indonesia,” paparnya.

Terlebih, sebut Dahlan, di Batam ada sekitar 70 perusahaan galangan kapal, na-

mun industri transshipment tersebut belum maju. “Sayangnya, banyaknya perusahaan galangan kapal, namun belum ada pelabuhan container yang memadai di Batam,” akunya.

Investor Kroasia berpendapat, jelas Dahlan, dengan banyaknya perusahaan perkapalan di Batam, bisa diajak kerjasama dalam pembangunan pelabuhan serta port management. “Kita Berharap kerjasama ini bisa segera terealisasi,” lanjutnya.

Dahlan mengaku, pengusaha asal negara berbentuk bulan sabit di Eropa ini sangat antusias untuk menanamkan modalnya di Batam. “Harapannya pertemuan lalu bukan yang pertama dan terakhir namun bersambung dalam bentuk realisasi kerjasama,” ujar Dahlan lagi.

Dahlan menyatakan bahwa pemerintah Kota Batam telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi investor, termasuk infrastruktur dasar seperti jalan, ketersediaan energi listrik maupun konektifitas hubungan udara. Pemerintah Kota Batam juga terus berusaha untuk menciptakan iklim yang baik bagi kelangsungan berbagai investasi di Batam. (r/pti)

BATAM (HK) — Selama triwulan I-2013, Batam dikunjungi 311.000 wisatawan mancanegara.

Dari 9 juta target kunjungan wisman ke Indonesia selama 2013, Batam diminta menyumbang sebanyak 1,25 juta.

Armat Juang Liputan Batam Kasubdit Wilayah I Direktorat Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Raseno Arya pada pembukaan Direct Promotion Pa lembang di Mega Mall Batam Centre, Jumat (26/4) menyebutkan Batam memiliki peranan cukup besar dari tahun ke tahun dalam menyumbang angka kunjungan wisman ke Indonesia. Apalagi, faktor geografis Batam yang memungkinkan kota ini menjadi direct wisman ke

kota-kota lainnya di Indonesia.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Batam Yusfa Hendri menyebutkan, letak geografis Batam yang berdekatan dengan negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia sangat menguntungkan. Ada sekitar 31 juta wisatawan potensial yang bisa ditarik berkunjung ke Indonesia melalui Batam.

Dikatakannya, setiap tahun rata-rata kunjungan wisman ke Batam tak kurang dari 1 juta orang, pada tahun 2012 jumlah kunjungan wisman tercatat 1,219

orang. Di tahun ini, Pemko Batam optimis bisa menaikkan realisasi kunjungan menjadi 1,25 juta melalui berbagai iven, baik yang diselenggarakan oleh swasta maupun pemerintah.

"Pada triwulan 1-2013, kunjungan wisman ke Batam sudah mencapai 311 ribu orang. Kondisi ini membuat kami optimis bahwa target 1,25 juta bisa tercapai sepanjang tahun ini," ujar Yusfa.

Kedekatan Batam dengan negera tetangga, lanjutnya, memberikan efek yang positif untuk daerah lainnya dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisman. Karena telah didukung dengan trasportasi udara yang semakin mudah dan banyak ke sejumlah daerah di Indonesia dari Batam.

Potensi itu pulalah yang membuat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk memfasilitasi kegiatan Direct Promosi Palemba-

ng di Mega Mall Batam Centre yang berlangsung dari 2628 April mendatang.

Kepala Bidang Promisi dan Pemasaran Dinas Pariwisata Palembang, Faisal Muslim mengatakan, Direct Promosi Palembang diharapkan dapat menarik wisman ke Palembang melalui Batam.

"Dengan adanya promosi ini kita berharap jumlah kunjungan wisman yang datang ke Palembang semakin meningkat," terangnya.

Selama Direct Promosi Palembang, ujar Faisal, pihaknya mengenalkan dan mempromosikan seluruh potensi pariwisata, seperti kesenian, budaya, alam, kuliner, serta beragam hasil kerajinan daerah yang terkenal dengan mpek-mpek nya itu.

Pada pameran tersebut juga ditawarkan langsung paketpaket wisata oleh travel agen, hotel, air lines hingga UKM yang ada di Palembang. ***

Utama Houseware Semakin Komplit BATAM (HK) — Utama Houseware, supermarket yang menyediakan berbagai perkakas rumah tangga kini semakin komplit. Hal itu karena telah dibukanya lantai dua supermaket yang menyediakan barang-barang berkualitas dengan harga terjangkau.

Manager Utama Houseware, Mulia mengatakan, dengan dibukanya lantai dua

supermarket tersebut, perlengkapan rumah tangga yang tersedia di sana lebih komplit dan banyak pilihan, tentunya dengan harga terjangkau.

Berbelanja di Utama Houseware, sebut Mulia, terdapat potongan harga spesial untuk konsumen dengan besaran yang berbeda-beda un-

tuk setiap produk.

"Dengan beroperasinya lantai dua, ibu-ibu lebih banyak pilihan. Khusus member, akan mendapatkan potongan yang disesuaikan dengan nilai belanja," ujar Mulia, Jumat (26/4).

Mulia juga menambahkan, di lantai satu, pihkanya menyediakan berbagai keperluan rumah tangga, mulai dari pecah-belah, hiasan ruangan, elektronik dan berbagai keperluan lainnya. Sedangkan di lantai dua, lebih pada fashion, seperti baju, sepatu, tas dan aksesoris rumah, kantor dan ruangan lainnya.

"Di lantai dua ini meleng-

kapi kebutuhan rumah, kantor atau usaha. Ada perlengkapan bayi, dekorasi seperti bunga, mainan, boneka, sepatu, stationary, sandal, aksesoris, perlengkapan hobi, dan masih banyak lagi dengan harga yang sangat terjangkau," sebut Mulia.

Sandal misalnya, ditawarkan dengan harga mulai dari Rp9 ribu, tas travel bermerek seharga Rp475 ribu, dan lainnya. Khusus fashion, lanjut Mulia, akan hadir mulai awal Mei mendatang. Informasi lebih lanjut, kunjungi Utama Houseware di Jl Duyung Tanjung Uma, Jodoh, Batam. (abdul kodir)

DOK

UTAMA Houseware semakin komplit dengan segera dibukanya lantai dua supermarket kebutuhan rumah tangga tersebut.

CMYK

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal

Dunia

Sabtu, 27 April 2013

4

175 Juta Penduduk Indonesia Ikut Pemilu JAKARTA (HK) — Kementerian Dalam Negeri menyatakan data kependudukan untuk menyusun data penduduk pemilih potensial pemilu (DP4) memiliki validitas yang tinggi.

Kementerian mencatat terdapat 175 orang berpotensi mengikuti pemilu.

REUTER

MUSNAHKAN UNGGAS — Para petugas kesehatan dengan seragam pelindung lengkap memusnahkan unggas di pasar Shanghai, Kamis (25/4) setelah ditemukan strain virus H7N9 di Merpati.

Malaysia Hentikan Impor Produk Ayam dari Cina KUALA LUMPUR (HK) — Malaysia menyetop sementara impor produk ayam dari Cina menyusul wabah flu burung jenis baru H7N9 di negara itu. Wabah telah menelan korban jiwa 22 orang.

Direktur Jenderal Departemen Peternakan Malaysia Datuk Abd Aziz Jamaluddin mengatakan, penghentian sementara impor tersebut mulai berlaku pada 22 April. Keputusan diambil setelah muncul laporan satu kasus

infeksi baru di Provinsi Shandong, daerah asal impor ayam ke Malaysia.

“Masih ada 98 kontainer (ayam tanpa tulang beku) yang sudah dalam perjalanan sebelum adanya keputusan penghentian impor ini.

Kami memerintahkan agar setiap kontainer ditahan dan diuji virus H7N9 sebelum diizinkan masuk,” katanya seperti dikutip Harian The Star, Jumat (26/4).

Malaysia mengimpor 20 ribu hingga 22 ribu metrik ton ayam tanpa tulang

beku per tahun dari dua pabrik yang berlokasi di Shandong, Cina.

Impor dari kawasan tersebut mencapai 65 persen dari total impor produk ayam. Sisanya berasal dari Thailand dan Uni Eropa.

Untuk Maret tahun ini, Malaysia mengimpor sekitar 5 ribu metric ton ayam dari Shandong. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, virus flu burung H7N9 merupakan salah satu jenis yang paling mematikan. (rol)

12 Juta Warga Saudi Masih ‘Ngontrak’ RIYADH (HK) — Siapapun tahu Arab Saudi adalah negara kaya raya. Namun, siapa nyana sebagian besar penduduk negeri Emas Hitam ini belum memiliki rumah sendiri.

Menurut data dari Pelayanan Komersial Korporasi Real Estat (CBRE) menyebut 60 persen dari 20 juta penduduk Arab Saudi masih tinggal di rumah atau apartemen sewaan. CBRE adalah sebuah perusahaan properti terbesar di dunia.

Namun, menyewa rumah atau apartemen bukan perkara mudah bagi sebagian besar warga Saudi. Sebab, harga sewa rumah kian hari kian mahal terutama di kotakota besar.

Faisal Al-Dakheel (25), seorang warga Saudi yang baru saja menikah, mengeluhkan sulitnya mencari rumah kontrakan dengan harga yang terjangkau.

“Mustahil bagi saya untuk memiliki sebuah rumah.

Bagaimana kami bisa mendapatkan uang sebesar 4,1 juta riyal (sekitar Rp 10,6 miliar) untuk membeli sebuah rumah. Padahal harga semahal itu adalah untuk rumah di pinggiran kota,” kata Al-Dakheel.

Sehingga, lanjut Al-Dakheel, dia harus menyewa sebuah rumah yang harga sewanya juga tak bisa dikatakan murah. Dia harus mengeluarkan uang antara 60.00080.000 riyal(Rp 155-200 juta) setahun, untuk menyewa sebuah apartemen di pusat kota Riyadh, di dekat tempat kerjanya.

“Tapi harga itu masih terlalu mahal bagi saya. Jadi saya harus menyewa rumah yang jauh dari tempat kerja dengan harga 26.000 riyal (Rp 67 juta) setahun,” tambah Al-Dakheel.

Terdapat sejumlah masalah dalam sektor perumahan di Arab Saudi. Masalah utama adalah minimnya jumlah rumah, terus meningkatnya harga sewa rumah, spekulasi harga tanah, dan proses panjang untuk mendapatkan izin membangun.

Pekan lalu, Raja Arab Saudi Abdullah memerintahkan Kementerian Pemerintahan Daerah dan Pedesaan untuk menyerahkan sejumlah lahan yang sudah siap untuk dibangun kepada Menteri Perumahan. Nantinya, lahan itu akan diberikan kepada rakyat ditambah uang pinjaman untuk membangun rumah.

Diperkirakan terdapat 4 juta meter persegi lahan kosong hanya di kota Riyadh.

Seperlima dari tanah kosong itu dimiliki para pengusaha yang menunggu harga menjulang baru kemudian menjual tanah mereka. (kcm)

Tercatat sebanyak 175 juta jiwa penduduk Indonesia yang potensial menjadi pemilih dalam pemilu legislatif maupun pemilu presiden 2014. ”Tapi memang masih banyak penduduk yang belum tercatat dalam DP4. Nanti KPU yang akan menentukan jumlah pasti daftar pemilih tetapnya,” ujar juru bicara

Kementerian Dalam Negeri, Reydonnyzar Moenek, tr Reydonnizar di kantornya, Jumat, (26/4).

Penyusunan data penduduk pemilih potensial pemilu ini menggunakan pencatatan data kependudukan.

Perekaman data itu juga dipakai untuk pembuatan kartu tanda penduduk elektron-

ik (e-KTP). Kementerian mengakui perekaman data untuk e-KTP bisa dilakukan berkali-kali oleh warga. Namun, data ganda tersebut tidak berarti e-KTP yang diterima masyarakat bisa lebih dari satu. ”KTP yang diterima warga hanya satu,” kata dia.

Dia mengatakan, banyak penduduk yang memanfaatkan kelemahan sistem pengawasan dalam perekaman data untuk membuat KTP lebih dari satu. Namun Kementerian, kata Reydonnizar, terus mengawasi data penduduk yang sudah dihimpun untuk mengantisipasi pencatatan ganda. Pada

tahun lalu, Kementerian berhasil menghapus 776 ribu data ganda dari rekapitulasi perekaman data untuk eKTP. Tidak hanya penemuan data ganda, Kementerian juga menerima laporan adanya jutaan nomor induk kependudukan yang dobel pada kartu tanda penduduk. ”Ada hampir 7 juta NIK ganda yang kami temukan,” kata Reydonnizar. Dalam kasus nomor induk dobel, dia mengatakan, artinya banyak penduduk yang memiliki KTP lebih dari satu. Namun, dalam sistem KTP elektronik yang baru, dia menjamin hal itu tidak akan terjadi lagi. (tmc)

Ibu Tersangka Bom Indonesia Konsumen Mie Terbesar Nyesal Pindah ke AS Kedua Dunia

MOSKOW (HK) — Ibu tersangka bom Boston, Zubeidat Tsarnaev bersikeras bahwa kedua putranya tidak bersalah. Menurutnya, Tamerlan dan Dzhokhar Tsarnaev telah dijebak oleh Biro Investigasi Federal Amerika Serikat, FBI. Kini Zubeidat pun mengaku menyesal telah membawa keluarganya pindah ke Amerika Serikat. Menurutnya, mereka akan lebih baik tinggal di desa di Dagestan, Rusia.

Dicetuskan wanita itu, jika saja anak-anak tetap tinggal bersama mereka di Dagestan, mereka akan baikbaik saja.

“Jadi ya, saya memilih untuk tidak tinggal di Amerika sekarang! Kenapa juga saya pergi ke sana dulu? Kenapa?” cetus Zubeidat kesal di depan para wartawan se-

perti dilansir kantor berita AFP, Jumat (26/4).

“Saya pikir Amerika akan melindungi kami, anak-anak kami, bahwa keadaan akan aman,” imbuhnya dalam konferensi pers di Dagestan.

Zubeidat dan suaminya Anzor Tsarnaev saat ini memang tinggal di Dagestan.

Namun bertahun-tahun yang silam, keduanya pergi meninggalkan Chechnya yang dilanda perang sipil dan mengungsi ke Kyrgystan.

Di Kyrgystan inilah Tamerlan dan Dzhokhar dilahirkan. Setelah itu Anzor dan Zubeidat membawa anakanak mereka ke Amerika Serikat dan tinggal di sana.

Namun belakangan Zubeidat dan Anzor kembali ke Rusia, sementara Tamerlan, Dzhokhar dan dua anak perempuan mereka tetap tinggal di AS. (dtc)

OSAKA (HK) — Asosiasi Mi Instan Dunia di Jepang merilis daftar negara konsumen mie instan terbesar di dunia dan Indonesia berada di peringkat kedua.

Lima dekade setelah makanan siap saji itu diperkenalkan, total penjualan mi instan global setiap tahunnya kini mencapai 100 miliar bungkus.

Cina mengonsumsi 44 miliar unit mie instan setiap tahun, disusul Indonesia dengan 14,5 miliar bungkus.

Jepang dan Vietnam berada di peringkat ketiga dan keempat dengan kisaran lima miliar unit.

“Hasil ini menunjukkan bahwa mi instan telah menjadi makanan standar

global,” kata Norio Sakurai dari asosiasi yang berbasis di Osaka tersebut.

“Kami merasa penjualan global akan terus meningkat, terutama di sejumlah negara berkembang.”

Mi instan yang hadir dalam berbagai variasi rasa dan cara pengolahan, pertama kali ditemukan pada 1958 oleh warga Jepang Momofuku Ando, pendiri perusahaan Nissin Foods.

Menurut informasi di situs Asosiasi Mi Instan Dunia, mi kering itu merupakan “sebuah revolusi dalam budaya kuliner” dan pada 1971 ia memperkenalkan mi instan dalam mangkok yang lebih praktis lagi. (dtc)

Dubai Segera Buka Hotel Khusus Hewani DUBAI (HK) — Di Dubai, semua pengunjung harus merasakan kemewahan, tak terkecuali hewan. Pemerintah Dubai berencana membuat sebuah hotel khusus hewan yang diharapkan mulai beroperasi pada akhir 2013.

Di hotel ini, para tamu berkaki empat akan mendapatkan pelayanan kelas wahid, mulai dari kamar mewah, sesi terapi, layanan laundry, tempat bermain, kamar dengan pengatur suhu, pelatih, hingga dokter hewan.

Hotel dengan luas 835 me-

ter persegi ini adalah bagian dari proyek pasar burung Dubai di kawasan Al Warsan.

“Nantinya hotel itu akan melayani berbagai jenis hewan, terutama anjing dan kucing, saat para majikan mereka bepergian ke luar negeri,” kata Maher Al Hawarenah,

arsitek utama berbagai proyek di Dubai.

“Selama bepergian, para pemilik hewan ini bisa memantau kondisi peliharaannya lewat internet,” ujar Maher.

Maher menambahkan, hotel hewan itu akan dilengkapi pintu khusus di setiap “kamar” agar para penghuninya bisa keluar-masuk sesuka hati.

Selain itu, disediakan pula sebuah klinik dan fasilitas karantina di pasar burung yang letaknya tak jauh dari hotel. (kcm)

Editor: R. Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar

Opini & Layanan Umum Kriminal dan Asusila di Sekitar Kita SEJAK beberapa waktu terakhir, berita dan cerita tentang kriminal dan asusila menghiasi pembicaraan masyarakat dan menjadi berita di media massa. Mulai dari kelas bawah hingga kasus yang besar. Mulai dari yang menimpa anak-anak, remaja, hingga pelakunya orangorang terpandang. Sebuah gambaran yang membuat kita miris.

Kasus-kasus tersebut memang bukan sekarang ini saja ada. Sejak manusia ada di muka bumi, sejak itu pula

kasus seperti itu terjadi. Namun yang membuat kita prihatin, ketika pembangunan dan dunia pendidikan semakin tinggi, semakin banyak masyarakat melakukan halhal yang menyimpang dari norma sosial, hukum, dan agama itu.

Dalam era modern saat ini, pemahaman dan pelajaran tentang norma-norma yang berkaitan dengan ketentraman masyarakat telah diajarkan. Bahkan dalam setiap kesempatan dilakukan berbagai kegiatan guna

mengingat-ingatkan kembali masyarakat untuk hal itu.

Tapi, faktanya, semakin gencar sosialisasi tentang hal, semakin banyak pula penyimpangan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

Gejala atau kondisi seperti itu tampaknya tidak bisa lagi dianggap sebagai hal yang biasa. Peristiwa-peristiwa kriminal dan asusila yang kerap terjadi harus mendapat perhatian lebih besar dari seluruh elemen masyarakat.

Untuk bisa meminimalkan penyakit-penyakit terse-

but, tentunya harus dimulai dari mereka yang menjadi pemimpin di tengah-tengah masyarakat. Dalam tataran sederhana, rumah tangga, kepala keluarga hendaknya harus bisa menjadi panutan bagi anggota keluarga. Beranjak ke tataran yang lebih besar, pengurus organisasi warga seperti RT dan RW hendaknya juga bisa memberikan contoh yang baik kepada warganya. Demikian hingga pada tataran yang lebih besar yakni pemerintahan dan wakil rakyat.

Rasanya tidak salah jika kita harus kembali melihat ke belakang. Apa yang sudah diberikan ke generasi kita?

Apakah kita telah menanamkan arti norma sosial, hukum, dan agama secara utuh kepada mereka? Atau kita alpa untuk memberikan bekal itu kepada mereka. Pertanyaan ini tentu kita bersama yang harus menjawabnya.

Untuk bisa menekan penyakit-penyakit itu, alangkah indahnya jika masingmasing kita memainkan perannya. Kepala keluarga mi-

Sabtu, 27 April 2013 salnya harus bisa menjadi kepala keluarga seutuhnya.

Pemerintah harus bisa memainkan perannya sebagai pelayan yang baik bagi masyarakatnya. Pendidikan memainkan peran paripurna sebagai pendidik. Termasuk aparat hukum bisa menja-

Kampanye Terbuka Seks Bebas Sebelum UN terlahir. Berbagai tanda kekhawatiran sudah mulai berdatangan.

Kekhawatiran semakin terbukti ketika dalam perjalanannya berbagai masalah muncul. Termasuk di tahun ini, keabsahan UN semakin dipertanyakan selepas adanya penundaan besar-besaran dan beberapa penyimpangan lain.

Bukan malah menjawab permasalahan pendidikan bangsa. Tanpa perlu mengurai dampak ketika UN telah mewarnai blantika dunia pendidikan Indonesia. Pastinya UN telah diklaim menjadi salah satu penyebab utama pendidikan tercabut dari orientasinya. Pendidikan sudah bergerak buas. Wajah sekolah yang diklaim sebagai tempat manusia terdidikpun sudah mulai suram.

Ditambah dengan pernyataan yang keluar dari pemegang kendali kebijakan pendidikan tadi. Semakin menguatkan kita untuk berkesimpulan kalau arah pendidikan bangsa –jika tidak ingin dikatakan sesat- sudah

K olom Publik

APA hubungannya UN dengan kehamilan? Mungkin awalnya kita berpikir tidak ada hubungan diantaranya. Namun beberapa hari menjelang UN. Setelah mencuat pemberitaan vonis sekolah yang melarang siswanya untuk ikut UN karena hamil atau menikah karena hubungan bebas.

Oleh: Syafbrani Koordinator Education Analyst Society (EDANS) di persimpangan jalan. Dibolehkannya siswa yang hamil akibat tindakan amoralnya untuk ikut UN menambah daftar panjang dosa UN sendiri. Kebijakan yang sangat krusial untuk disadari bersama.

Alasan sederhana dikatakan demikian karena dengan membolehkan siswa hamil ikut UN. Itu artinya secara langsung telah mengumumkan sebuah legalisasi perilaku seks bebas bagi remaja.

Maraknya perilaku yang menunjukkan proses demoralisasi ini hadir tidak lain kurangnya bentuk hukuman yang diberikan kepada pelakunya. Bukan hanya kepada remaja tetapi kepada pelaku yang berusia di atasnya. Pelaku yang menjadi sorotan dan kemudian panutan bagi generasi baru.

Ketidaktegasan hukuman bukan hanya di ranah aplikasi hukum postif tetapi juga pada hukuman sosial yang diberikan masyarakat. Akibatnya wajar jika kita selalu menyaksikan pelaku pornografi masih diberikan ruang ekspresi yang terbuka. Malah semakin dipuja. Selanjutnya menjangkiti generasi penerus bangsa. Ketidaktegasan membuahkan stigma kepada siswa atau kalangan remaja.

Mereka akan berpikir kalau dosa besar yang mereka perbuat tidaklah berdampak besar.

Rilis survey Komnas Perlindungan Anak beberapa tahun lalu masih segar di ingatan bersama. Survey yang dilakukan di 33 provinsi itu pantas untuk disimpulkan sebagai tanda ‘kiamat’

Sekolah Kembali Dikebiri Kita sangat sepakat dan membenarkan konsep education for all . Tidak ada yang menentang klausul yang ingin menetapkan pendidikan adalah hak setiap warga. Tetapi bicara hak, kewajiban harus disertai. Apalagi sebuah kewajiban yang hakiki.

Kewajiban yang tidak hanya tertulis di sebuah konstitusi negeri atau peraturan resmi sekolah. Kewajiban itu juga

merupakan perintah langit yang tertulis abadi di kitab suci.

Dengan membenarkan siswa hamil untuk ikut UN secara sengaja juga menunjukkan wujud arogansi dalam mengkebiri hak sekolah. Tidak cukup menciptakan tekanan psikologis kepada sekolah melalui UN yang hanya berdasar pada standar angka semata. Sekolah yang mencoba untuk memperbaiki tatanan hidup siswa melalui dimensi sikap dan moral juga semakin ragu. Ragu untuk bertidak lagi. Apalagi posisi sekolah secara struktural berada di bawah komando pemerintahan.

Tidak cukup harus menerima serangan ketika mencoba melakukan tindak kejujuran pada pelaksanaan UN. Memberikan putusan tegas terhadap peserta UN atas tindakan tidak senonohnya juga akan menjadi sorotan balik. Apalagi ketika peraturan sudah dibuat dan hukuman sudah diberikan. Kemana harga diri dan pencitraaan sekolah jika hukuman itu dicabut kembali?

Selain seperti pepatah menjilat ludah sendiri. Peraturan sekolah bukan hanya tidak berlaku lagi di mata peserta didiknya. Lebih dari itu, himbauan kebaikan guru di sekolah semakin akan dianggap angin lalu. Apakah bentuk liberaliasi pendidikan seperti ini yang diinginkan tumbuh di bumi pertiwi?

Sungguh terlalu!

Jurang Kehancuran Seharusnya pemerintah lebih tegas. Memberikan ap-

Hot News

(Bagian Pertama) USTAD Jefri Al Buchori yang biasa disapa Uje telah berpulang. Beliau berpulang dan menjadi today hot news. Bagaimana dengan Anda? Kapan Anda merencanakan menjadi Hot News? Mungkinkah Anda menjadi Hot News suatu saat? Semuanya tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah SWT menjadikan Anda berita terpanas di suatu waktu. Biarkan semua menjadi apa adanya, tidak harus dibuat-buat.

Namun, apa adanya bukan berarti tidak direncanakan sehingga tak memiliki nilai

generasi muda. Indikator yang menunjukkan tipisnya harapan bangsa untuk mencapai cita-citanya jika tidak diantipasi secara progresif.

Datanya membeberkan sebanyak 97% anak sekolah seuia SMP dan SMA pernah menonton film porno. 93,7% pernah melakukan ciuman.

Lebih parahnya lagi, 62,7% anak yang masih bayu (seusia SMP) sudah tidak perawan lagi.

Dampak perbuatan bebas ini juga memaksa mereka untuk melakukan tren aborsi. Diperkirakan lebih dari 20% remaja di negeri yang berketuhanan ini melakukan praktik aborsi. Sebuah berita biasa atau luar biasa? Bukan sebuah kemustahilan angkanya terus bertambah seiring dengan semakin diberikannya ruang kebebasan bagi anak sekolah. Termasuklah ketika mereka tetap diperbolehkan untuk ikut berpartisipasi dalam ujian penentu kelulusannya. Ujian yang sama persis diikuti temannya yang bersih dari praktik asusila itu. Lantas adilkah ini?

atau harga. Apa adanya diartikan tidak neko-neko, tidak aneh -aneh, sewajarnya atau seharusnya.

Kalau jadwal Anda masuk kerja jam 8 pagi, tidak perlu berlebihan Anda datang usai menunaikan sholat Subuh. kepagian. Tidak pula Anda akan datang jam 10 pagi, meskipun masih disebut pagi namun kalau masuk kantor jam 10, namanya kesiangan.

Perencanaan Rencana mana yang akan

Anda kerjakan hari ini? Atau Anda memang terbiasa melakukan pekerjaan dari perencanaan orang lain? Dengan demikian Anda tidak pernah pusing memikirkan perencanaan pekerjaan. Pusing? Siapa bilang merencanakan pekerjaan pusing?

Kondisi yang ada adalah Anda pusing karena rencana tidak pernah Anda buat.

Sudahkan Anda menikah? Atau akan menikah lagi? Sebelum Anda akan melangsungkan sebuah ikatan

resiasi bagi sekolah yang tegas. Bukan hanya memberikan sanksi di akhir usia sekolahnya. Dari awal, jika ada indikasi positif atas tindakan perilaku bebas siswa meskipun tidak sampai hamil. Sanksi haruslah segera ditunaikan. Kalaulah dibiarkan menunggu perut membuncit terlebih dahulu. Pantaslah kita disuguhi praktrik aborsi remaja yang menggurita. Itu yang terdata. Kita sangat yakin masih banyak kasus yang tersembuyi. Sekolahpun nantinya semakin diisi oleh pelajar yang tidak bertanggung jawab dan jiwa psikopatnya berkembang biak.

Sekali lagi, memberikan kesempatakan siswa hamil untuk ikut UN bukan sekedar sebuah diskusi yang bertema sentralkan UN. Fenomenanya sudah masuk pada pembahasan keruntuhan moral generasi terdidik. Ketika membiarkan dan tidak memberi sanksi yang berarti bagi pelakunya. Kita harus siap disuguhi rilis survey yang maha dahsyat lagi.

Bahkan akan memperhatikan secara nyata kejadiaan miris itu ditengah kehidupan kita. Siswa sudah merasa diberi angin. Toh dengan hamil di luar nikah masih mendapatkan hak yang sama dengan temannya yang lain. UNpun akan terus menerus ‘dihamili.’ Pelaksanaannya akan semakin banyak diisi oleh peserta ujian yang telah memiliki kandungan.

Jika demikian keadaanya, jurang kehancuran bangsa semakin terbuka lebar. Mengganga dan siap memangsa setiap kepala yang ada. Negeri ini rapuh dan perlahan hancur menjadi puing malapetaka berkepanjangan. Ketika kita selalu bersepakat pendidikan sebagai penentu keutuhan bangsa. Indonesia malah sebaliknya. Dunia pendidikan dianggap biang penyebab dan menjatuhkan derajat manusia Indonesia ke jurang kehancuran. Bahkan sebuah kepastian nantinya, jurang pembalasan abadi siap menanti. Mari Mewaspadai! *** Oleh: Purna Trihartanto Marcomm DSNI Amanah

suci sebuah perkawinan, Anda tentunya memulai dengan sebuah perencanaan. Paling tidak alam bawah sadar Anda merencanakan hal tersebut. Perkawinan tidak hadir tiba-tiba. Demikian pula dengan keinginan dan harapan Anda akan kebahagiaan dan berkecukupan.

Sering kita melupakan tradisi menulis. Padahal, pencil dan pena sudah mulai ditinggalkan oleh manusia.

Adanya teknologi komputer dan pemanfaatan ilmu pendukung lainnya telah menghadirkan notebook dan ke-

luarganya dalam mengusir pencil dan pena. Media yang lebih sering digunakan untuk menikmati kesenangan pribadi dan sesaat mengakibatkan budaya menulis terkesan ketinggalan jaman.

Adanya blogger atau penulis di dunia maya sedikit mengobati kerinduan bagi dunia pecinta tulisan. Maklum, penikmat blog-blog adalah orang-orang yang ternyata masyarakat yang meninggalkan pencil pena juga. Bagaimana dengan orang-orang yang jarang dan bahkan tidak pernah bersentuhan dengan teknologi?

lankan fungsi ketegasan dan tindakan bagi mereka yang melanggar hukum. Jika semua memahami itu, percaya kita, penyakit itu bisa diminimalkan bahkan dihapuskan. Jika tidak kita lakukan sekarang, bagaimana nasib cucu kita nantinya? ***

C akap B ijak “TAK seorangpun pernah dihormati karena apa yang dia Kerima. kehormatan adalah penghargaan bagi orang yang telah memberikan sesuatu yang berarti”

UN Dihamili, Sekolah Dikebiri Seperti biasa, pemberitaan sejenis ini akan muncul ke permukaan setelah UN mulai menghampiri. Betapa tidak, karena UN memang dianggap jalan penentu keberhasilan siswa untuk meraih masa depannya. UN memang prestesius. Tapi persoalan hamil duluan sebenarnya lebih penting dari UN itu sendiri.

Akibat vonis yang dilakukan sekolah. Tanggapan kontroversialpun akhirnya muncul. Beragam sudut pandang berdatangan. Terakhir, sebagai presiden pendidikan Indonesia, Mendikbud pada awal April (2/4) memberikan tanggapannya. Intinya tanggapan tersebut adalah siswa hamil dan menikah tetap diperbolehkan untuk mengikuti UN. Dari tanggapanya, Mendikbud terkesan dengan tegas memberi sebuah pernyataan agar tidak mempermasalahkan kasus kehamilan siswa.

5

Calvin Coolidge

““JIKA ragu dalam melakukan sesuatu, sebaiknya tanya kepada diri sendiri, apa yang kita inginkan esok hari dari apa yang telah kita lakukan sebelumnya”

John Lubbock

M enyanyah

Ya Saya ODHA

Lili Lestari Wartawan Haluan Kepri DIA bukan aktivis, bukan juga dokter yang memang , bertugas mengobati orang sakit. Tetapi rasa pedulinya melebihi siapa pun. Melebihi para pegiat sosial atau dokter yang memang dibayar untuk peduli terhadap orang lain. Dia cuma orang sakit.

Saya pernah berpikir negatif, ah itu mungkin karena dia sakit maka dia peduli. Coba kalau tidak, mana mungkin dia mau peduli.

Tetapi, semakin saya dekat dengannya, semakin saya kagum dan sayang padanya.

Dia membantu orang lain

yang bernasib sama dengan dirinya tak kenal lelah dan takut. Semangatnya berapi-api kalau sudah bicara tentang hal yang telah menjadi perhatiannya selama ini. Hal yang tidak pernah ia inginkan tapi terjadi dalam hidupnya dan kini menjadi identitasnya. Hal yang ia benci luar biasa sebelumnya yang pasti juga Anda benci.

Saya beruntung berkenalan dengan dia.

Hidupnya bisa menjadi cermin untuk melihat wajah kita sendiri. Apakah saya bisa menjadi seperti dia. Apakah saya harus menjadi seperti dia untuk menjadi peduli. Ataukah saya justru akan memalingkan wajah meletakkan cermin agar tak terlihat luka-luka di wajah saya.

Dia bukan orang biasa.

Dia yang luar biasa kuat jiwanya, menguatkan tubuhnya yang kecil dan rapuh.

Menguatkan jiwa-jiwa lainnya yang rapuh dimakan virus malu, takut, benci, dendam dan penyesalan. Dia yang sendirian menghadapi stigma dan cemooh orang.

Dia yang selalu membuat saya kagum, yang tak pernah malu berkata : Ya saya ODHA. ***

√ Rudi Bersedia Mundur dari KONI - Mundur dari wawako bersedia ngak pak Rudi ? √ Korban Perampokan Masih Trauma - Ayo pak polisi, kapan bisa tangkap pelakunya ?

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: I Dipura

CMYK

Meranti

Sabtu, 27 April 2013

6

Industri Gula Kelapa Terus Tumbuh 4 Ton/Bulan SELATPANJANG (HK) — Pemerintah Daerah Kecamatan Tebing Tinggi Timur terus berupaya menggesa pertumbuhan industri rumahan. Selain industri sagu, produk industri gula kelapa juga terus dipicu pertumbuhannya.

Salah satu produk industri rumahan yang kini tumbuh pesat adalah gula kelapa. Pembuatan gula kelapa terus menunjukan peningkatan produksi dan pemasaran. Melalui Program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), pembuatan gula kelapa semakin menarik perhatian warga Kecamatan Tebing Tinggi Timur di berbagai pelosok desa.

Camat Tebing Tinggi Timur Drs. Helfandi, MSi, Jumat (26/4), mengatakan, "Saat ini jumlah pengusaha gula kelapa di Tebing Tinggi Timur terus bertambah. Prospek pemasarannya terus meningkat. Turunnya harga jual kelapa bulat menjadi alasan mengapa para pemilik kebun kelapa beralih menekuni industri pembuatan gula kelapa.

“Semula jumlah usaha industri pembuatan gula kelapa di daerah ini hanya 15 orang.

Namun dalam dua tahun terakhir terus meningkat. Dari data terahir yang kita miliki, sekarang sudah ada 40 pengusaha pembuat gula kelapa di daerah ini. Kita akan jadikan daerah ini menjadi pusat industri gula kelapa dan akan kita patenkan menjadi produk unggulan Tebing Tinggi Timur,” ungkap Helfandi.

Menurut Helfandi, luasnya sebaran perkebunan kelapa di berbagai pelosok pedesaan, Tebing Tinggi Timur berpoten-

si menjadi penghasil gula kelapa bagi Meranti. "Apalagi, sejumlah pengusaha gula kelapa yang ada di daerah ini memiliki keterampilan alami yang menjadi jaminan kualitas hasil produksinya," paparnya.

Dengan pengolahan yang sederhana dan program pembinaan yang berkesinambungan oleh Tim Penggerak PKK, menurut Helfandi, kualitas produksi gula kelapa yang dihasilkan Meranti akan mendapat respon baik di pasaran.

Dari data yang dimiliki Tim Penggerak PKK Kecamatan Tebing Tinggi Timur, setiap bulan permintaan gula kelapa dari Tebing Tinggi Timur terus meningkat. Bahkan produksi 4 ton per bulan yang dihasilkan tidak cukup untuk memenuhi permintaan pasar gula kelapa di Selatpanjang. Permintaan dari Batam, Tanjung Balai Karimun dan Tanjung Pinang juga meningkat.

“Melihat prospek cerah ini, kita berupaya untuk terus meningkatkan produksi gula kelapa. Selain terus meningkatkan pembinaan, kita juga berencana untuk membuat kemasan khusus untuk menunjang pemasaran gula kelapa. Kita berupaya untuk menembus pasar Batam, Tanjung Balai Karimun, Singapura dan Malaysia,” tandas Helfandi. (rus)

Gerakkan Maghrib Mengaji, Refleksi Syukur MTQ Rangsang SELATPANJANG (HK) — Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir menggalakkan Gerakan Maghrib Mengaji saat membuka MTQ Tingkat Kecamatan Rangsang di Tanjung Samak, Jumat (27/4), sebagai refleksi rasa syukur atas nikmat yang Allah berikan kepada daerah Meranti.

Menurut Irwan, berlimpahnya sumber daya alam yang dimiliki Meranti menjadi penopang bagi peningkatan APBD Meranti. Ini adalah karunia dari Allah yang harus disyukuri oleh masyarakat Meranti. "Meranti pada awalnya hanya ditaksir memiliki dana APBD kecil yakni Rp450 miliar, tapi sekarang meningkat menjadi Rp1,3 trilyun lebih. Ini bukti bahwa Allah terus menambah kenikmatan daerah ini dengan limpahan kekayaan alam," kata Irwan.

“Sebagai refleksi rasa syukur kita, mari kita semarakkan gerakan maghrib mengaji di rumah-rumah. Matikan TV, dan hentikan aktivitas sejenak. Mari kita dampingi anak-anak kita untuk mengaji saat maghrib. Kita yakin, kalau gerakan ini terus kita lakukan Meranti akan menjadi daerah yang senantiasa mendapat kedamaian dan kejahteraan. Itu janji Allah.

Syukuri nikmat dan niscaya nikmat itu akan ditambah tanpa bisa kita duga dan kita hitung,” tegas Irwan.

Irwan menjelaskan, "Dulu alam Meranti belum tersentuh, kini sudah mulai diolah. Masih banyak potensi kekayaan alam milik Meranti yang belum diolah dan ini menjadi modal pembangunan Meranti.

Nikmat ini harus benar-benar disyukuri dengan terus meningkatkan keimanan dan memanfaatkannya untuk kemaslahatan masyarakat Meranti."

Irwan berpendapat, era globalisasi yang ditandai dengan

BUKA MTQ — Bupati Irwan Nasir memukul bedug tanda MTQ Tingkat Kecamatan Rangsang dibuka di Tanjung Samak, Kamis (25/4). Hadir Ketua DPRD Meranti Hafizoh, anggota DPRD Meranti asal Rangsang Fauzi Hasan dan Camat Rangsang Janefi Maiza. perkembangan teknologi mulai mengikis nilai-nilai tradisi keagamaan di kota besar maupun di Selatpanjang. Dampak ini juga mulai merambah ke desa-desa.

"Buktinya, masjid, surau dan langgar mulai sepi dari aktivitas mengaji remaja dan anak-anak.

Dulu, setiap maghrib banyak kita temukan anak-anak dengan obor tertentang di tangan beramai-ramai pergi mengaji ke masjid, mushola atau rumah ustad. Ini bukan kemajuan, tapi kemunduran," kata Irwan mengingatkan.

Irwan merasa harus kembali menyemarakkan semangat rasa

syukur nilai-nilai tradisi. “Kita ingin, di setiap masjid tidak lagi kaset yang melantunkan ayat-ayat suci Al Quran. Ramaikan setiap jelang waktu sholat dengan suara anak mengaji. Alangkah indahnya.

Suasana kampong dan rumah akan kembali sejuk dan damai. Untuk itu, mari kita kembali mengajak dan mendidik anak-anak kita untuk mengaji di rumah” ajak Irwan.

Ratusan Qori dan Qori'ah MTQ yang dihelat selama sepekan ini diikuti oleh ratusan qori dan qori'ah dari 15 desa, anak-anak hingga dewasa. “MTQ kali ini memang cukup semarak. Kita bertekad tidak

hanya meningkat dari sisi jumlah perserta, tapi juga kualitas penyelenggaraan. Ini akan kita jadikan momentum untuk menyemarakkan Gerakan Maghrib Mengaji yang digesa Pemkab Meranti,” ungkap Camat Rangsang Janevi Maeza.

MTQ Kecamatan Rangsang tidak hanya diramaikan dengan acara pawai ta’ruf. Kegiatan yang telah menjadi agenda rutin kecamatan terujung di Timur Meranti ini juga diramaikan dihadiri oleh Ketua DPRD Meranti Hafizoh, jajaran muspida, dan ribuan masyarakat Kecamatan Rangsang yang tumpah ruah di lapangan purna MTQ Tanjung Samak. (rus)

DPC Partai Demokrat Daftarkan Bacaleg ke KPU BINTAN (HK) — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat (PD) Kabupaten Bintan mendaftarkan 25 bakal calon legislatif (bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bintan, Minggu (21/4).

Ketua DPC PD Bintan Agus Wibowo, didampingi Sekretaris Zulkifli mengatakan PD mendaf-

tarkan 25 bacaleg untuk DPRD Kabupaten Bintan. Dari 25 bacaleg, ia menargetkan 7 di antaranya duduk di kursi DPRD Bintan.

"Target kita untuk DPRD Bintan 7 kursi," kata Agus.

Sedangkan Ketua DPD PD Provinsi Keri, Apri Sujadi mengatakan DPD PD Kepri menargetkan

12 kursi untuk DPRD Provinsi Kepri. Ia berharap, dari Daerah Pemilihan Bintan Lingga dapat mendudukkan 2 kadernya untuk DPRD Kepri.

"Target kita 12 orang dapat duduk di kursi DPRD Provinsi Kepri.

Yaitu dari Dapil Bintan Lingga 2 orang, dari Dapil Batam 8 orang dan

dari Dapil Karimun dan Natuna masing-masing 1 orang," ujar Apri.

Dalam pendaftaran, pengurus DPC PD membawa serta 25 bacaleg DPRD Bintan, Ketua DPC PD Tanjungpinang Husnizar Hood, dan Ketua DPD PD Kepri Apri Sujadi.

Narasi dan Foto : M Rofik

KETUA DPC Partai Demokrat Bintan Agus SEKRETARIS DPC Partai Demokrat Bintan Wibowo.

Zulkifli yang juga Ketua Komisi II DPRD Bintan.

SEKRETARIS DPC Demokrat Bintan Zulkifli bersama pengurus DPC Demokrat Bintan.

CALON anggota legislatif PD foto bersama dengan Ketua KPU Bintan Arison.

KETUA DPC Demokrat Tanjungpinang Husnizar Hood, Ketua DPC Demokrat Bintan Agus Wibowo, Ketua DPD Demokrat Provinsi Kepri KETUA DPC PD Bintan Agus Wibowo didampingi Sekretaris Zulkifli PENYERAHAN berkas bacaleg didampingi Ketua PD Kepri Apri Sujadi. Apri Sujadi. menyerahkan berkas bacaleg kea KPU Bintan.

CMYK

KPU Bintan cek kelengkapan berkas bacaleg Partai Demokrat Bintan.

Editor: Lili, Layouter: M Fahrullazi

Sambungan Dari Halaman 1

Foto Vulgar yg sgt vulgar," kata Tamara, kemarin.

Ketika account-nya kembali berhasil dikuasai, Tamara langsung bertindak cepat. Janda cantik

ini menghapus gambar-gambar tidak senonoh yang di-tweet-kan sebelumnya.

Tak hanya itu saja, wanita kelahiran Bandung 25 Desember

itu sendiri kita serahkan ke aparat penagak hukum," kata Isel.

Terkait dengan kondisi kesehatan Herizon, Isel mengaku ia (Herizon) agak sedikit kurus dari sebelumnya. Hal ini mungkin kata Isel karena pikiran dengan masalah tengah dihadapinya tersebut.

"Dia baik-baik saja dan sedikit agak kurus. Dia cuma pesan agar rumahnya tolong dilihat-lihat, itu saja sih yang dia omongi, "singkatnya. Seperti diberitakan sebelumnya kuasa hukum Herizon telah mengajukan penangguhan penahanan. Namun belum dijawab pihak kepolisian.

Kuasa Hukum Herizon, Abdul Kadir berharap pengajuan penangguhanan penahanan itu segera mendapat jawaban dari pihak kepolisian. Kadir pun tidak mau berandai-andai soal disetujui atau tidak penangguhan tersebut. Namun ia meyakini penyidik kepolisian bertindak arif dan bijaksana untuk mempertimbangkannya.

Seperti diberitakan sebelumn-

kopi. Ya kita nggak tahulah kalau sudah diatur sama Yang Kuasa," ucapnya. Uje saat jatuh dari sepeda motor mengalami kondisi luka yang cukup parah. Darah, bahkan mengalir dari bagian kepala sehingga membuat nyawanya tak tertolong.

"Kondisi beliau yang alami luka fatal ada di muka. Luka di muka dan mengeluarkan darah dari telinga, hidung dan mulut," tutur Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Sudarmanto, di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Jumat (26/4).

Istri Uje, Pipik Dian Irawati, sepertinya masih belum bisa menerima kepergian suaminya. Setibanya di rumah setelah pulang dari pemakaman di TPU Karet Tengsin, Pipik masih menangis histeris hingga harus ditenangkan oleh keluarganya.

Dari percakapan antara Pipik dan keluarganya, diketahui Pipik belum makan sejak pagi. Dia menolak untuk makan saat ditawari oleh kakaknya. "Nggak mau, mau ikut Abi, udah janjiku mau ikut Abiku," ujar Pipik sambil terus menangis.

Keluarga Pipik terus mencoba menenangkan. Namun dia tak henti-hentinya menangis. Dia akhirnya dibawa ke dalam kamar.

Sebelumnya Pipik sempat pingsan tak sadarkan diri usai proses pemakaman suaminya.

Pipik yang menggenakan busana muslim hitam jatuh lemas tak berdaya menahan kesedihan melepas suami tercinta yang meninggal akibat kecelakaan tersebut.

Ibu empat anak itu langsung dibopong oleh kerabat dekat dan dimasukkan ke mobil kijang Inova putih. Pipik langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan.

Sahabat Uje, Ustad Mahdy Alatas mengatakan, sebelum meninggal Uje diketahui sedang melakukan kegiatan bersama rekan-rekannya di komunitas motor gede.

Pada saat melakukan kegiatan

tersebut, Uje sempat menyampaikan pesan terakhir kepada para sahabatnya yang sedang mengikuti kegiatan tersebut.

"Beliau sempat bilang kepada para sahabatnya bahwa hari ini (kemarin) adalah hari terakhir beliau menggunakan BlackBerry sebagai alat untuk berdakwah," ujar ustad Mahdy.

Menurut dia, para sahabat tidak mengetahui sacara pasti mengapa Uje mengatakan hal tersebut. Namun dia mengenali Uje sebagai sosok yang bersahaja dan selalu berdakwah secara baik.

"Berdakwa itu biasa dilakukan beliau lewat apapun," tandasnya.

Dimakamkan di Atas Jenazah Ayahnya Proses pemakaman jenazah Uje berlangsung di tengah ribuan peziarah di TPU Karet Tengsin.

Ustad yang dikenal dengan ustad gaul ini dimakamkan di atas jenazah ayahnya, Ismail Modal.

"Papan yang dipakai untuk pemakaman Uje adalah papan yang digunakan dalam pemakaman ayahnya 21 tahun yang lalu. Posisi jenazah Uje di atas jenazah ayah Uje," ujar Ustad Soleh Mahmud (Solmed) saat memimpin prosesi pemakaman jenazah Uje. Lantunan tahlil dan doa terus mengiringi proses pemakaman ini.

Tenda berukuran 5x7 meter yang didirikan di atas liang lahat dipenuhi kerabat dan pelayat. Sang istri, Pipik, terus menangis di pusara suaminya.

Cuaca panas terik tak menyurutkan para pelayat untuk terus bertahan di lokasi pemakaman. Tampak ibu-ibu yang ikut menangis saat prosesi pemakaman berlangsung.

Ustad yang dikenal selalu membawakan dakwahnya dengan bahasa santai ini meninggal akibat kecelakaan motor tunggal di kawasan Pondok Indah. Diduga Uje mengantuk saat berkendara sehingga tidak bisa mengendalikan moge sportnya. Uje meninggalkan seorang istri dan 4 anak. (tmp/dtc/kom/net)

Dari Halaman 1

Derby Madrid Selain terbagi konsentrasinya dengan perjuangan di Liga Champions, El Real terancam kehilangan Cristiano Ronaldo.

Adalah masalah otot di kaki kiri yang membuat Ronaldo terancam absen. Disebutkan kalau cedera tersebut sebenarnya sudah didapat Ronaldo saat dia melakukan pemanasan sebelum laga dengan Borussia Dortmund di leg pertama semifinal Liga Champions.

Dikutip dari AS, Ronaldo mulai menjalani perawatan untuk mempercepat pemulihan cederanya pada Jumat (26/4). Dan demi mempersiapkan diri menghadapi Dortmund di leg kedua, dia berpeluang besar diistirahatkan dalam Derby Madrid di Vincente Calderon.

Absennya Ronaldo menambah beban Madrid untuk pertandingan tersebut, setelah mereka menegaskan akan memilih fokus ke Liga Champions ketimbang tampil habis-habisan di derby sementara peluang juara nyaris tertutup.

Padahal Atletico adalah sasaran gol favorit Ronaldo, di mana dia sudah mencetak delapan gol sejak datang ke Santiago Bernabeu di tahun 2009 lalu.

Namun Madrid jelas juga tak mau begitu saja kalah dalam laga penuh gengsi bertajuk derby.

Apalagi Madrid punya rekor tak terkalahkan atas saudara sekotanya itu sejak tahun 1999. Satu hal lainnya, jika kalah atas Atletico dan di tempat lain Barcelona menang atas Athletic Bilbao maka Blaugrana akan memastikan diri

ya, kasus dugaan pencabulan ini terungkap ketika sejumlah siswi melaporkan Herizon ke Mapolresta Barelang. Siswi itu mengaku dicabuli Herizon.

Salah seorang siswi kelas IX SMP 28 mengaku kalau ia pernah diajak Herizon ke Pantai Nongsa. Di pantai inilah, siswi itu dikerjai. Sebelumnya perbuatan bejat oknum guru itu juga dilakukan di toilet yang berada di ruangan kepala sekolah.

Peristiwa pencabulan itu dilakukan pada Februari lalu. Saat itu, ia dipanggil ke ruangan kepala sekolah dengan dalih untuk ditanyakan sesuatu hal. Namun sayangnya malah justru dicabuli di toilet.

Pada kesempatan kedua, lanjutnya ia diminta Herizon untuk membolos dari kegiatan pemantapan jelang Ujian Nasional dengan alasan mau diajak ke Nagoya untuk dibelikan ponsel BlackBerry.

Tapi bukannya diajak ke Nagoya, namun siswi ini justru dibawa ke Pantai Nongsa dan dicabuli di lokasi tersebut. (byu)

Dari Halaman 1

Ustadz Gaul telah dikebumikan di TPU Karet Tengsin.

Sebelum kecelakaan tunggal tersebut, Uje berkumpul bersama adik dan teman-temannya di Black Canyon Coffee, Kemang, Jakarta Selatan. Uje sempat meminum segelas kopi luwak di kafe tersebut.

"Dia pesan kopi luwak, itu harganya secangkir Rp110 ribu. Mereka biasa saja. Normal, minum kopi, ngobrol-ngobrol," ujar Manajer Operasional Black Canyon Coffee, Ariyadi Chandra, di Mall La Codefin, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (26/4).

Ariyadi menuturkan tiga lakilaki datang ke kafenya sekitar pukul 23.00 WIB, Kamis (25/4).

Salah satunya adalah Uje. Tidak lama kemudian bergabung joint table dua laki-laki lainnya. Kelimanya kongkow di kafe tersebut hingga pukul 00.30 WIB dini hari, Jumat (26/4).

"Saya dapat info dari laporan anak buah saya, sekitar pukul 22.00 WIB, dia (Uje) belum ada. Jadi kalau menurut anak buah saya pukul 23.00 WIB dia datang bertiga, cowok semua. Dan di sini sampai closing sekitar pukul 00.30 WIB. Jadi cocoklah ya kalau dengan waktu kecelakaannya," tutur Ariyadi.

"Dia juga sempat bagi-bagi rokok empat bungkus ke pelayan saya dan security teman saya juga," tambahnya.

Menurut Nanang, satpam Le Codefin kata Ariyadi, rokok itu dibeli dari SPG yang akan diusir satpam karena berjualan tanpa izin.

Uje meminta satpam tidak mengusir lalu membeli rokok di SPG itu dan memberikan kepada rekan Nanang sesama satpam.

Ariyadi mengaku mendapat informasi kecelakaan menimpa Uje sekitar pukul 02.00 WIB dari temannya. Namun dia juga heran jika kecelakaan itu disebabkan Uje mengantuk. "Soal kondisinya, itu juga yang saya mau tahu. Mungkin benar dia ngantuk, tapi dia minum

1974 ini telah mengirimkan buktibukti kasus pembajakan accountnya ke pihak kepolisian. Ia berharap, sang pelaku segera bisa tertangkap. (net)

Dari Halaman 1

Saksi Bertambah Hastuti, Jumat (26/4).

Kanit mengatakan, penyidik terus menambah kecepatan melakukan pendalaman terhadap kasus dugaan pencabulan tersebut sehingga bisa segera dilimpahkan ke pengadilan.

"Penyidik speed up (menambah kecepatan) penanganan kasuskasus yang sedang ditangani," ujarnya. Sementara di hari ketujuh sejak ditahan di Polresta Barelang, Herizon sudah cukup banyak menerima tamu.

Selain keluarga, ia juga dijenguk oleh rekan seprofesinya.

Kemarin sejumlah guru menjenguk Herizon. Salah satunya Isel Sariadi yang juga merupakan Ketua RW, tempat Herizon tinggal.

Isel mengatakan kedatangan dirinya hanya untuk memberikan motivasi dan semangat kepada sahabat sekaligus warganya nya tersebut. "Saya datang memberikan motivasi agar ia (Herizon) tetap tegar menghadapi cobaan tersebut. Kalau mengenai kasus

Sabtu, 27 April 2013

jadi juara Liga Spanyol musim ini.

Dengan absennya Ronaldo, Atletico berpeluang menyudahi puasa kemenangan atas Real Madrid yang sudah bertahan sejak tahun 1999.

Atletico bertekad untuk bisa menyamai poin Madrid atau bahkan mengambil alih posisi mereka saat derby akhir pekan ini. Los Rojiblancos kini bertengger di posisi tiga klasemen dengan 68 poin, sedangkan saudara tuanya ada di urutan dua dengan nilai 71.

Jika anak-anak asuh Diego Simeone bisa menang dengan tiga gol atau lebih, maka mereka akan unggul secara head to head dan secara otomatis menggeser Madrid. Bukan itu saja, kemenangan atas Madrid juga akan menjadi yang pertama mereka raih setelah yang terakhir didapat tahun 1999 silam.

Madrid sendiri mengaku tak terlalu memikirkan laga derby ini karena lebih fokus membalas kekalahan 1-4 dari Borussia Dortmund di Liga Champions. Los Blancos sedang berusaha mewujudkan gelar kesepuluh mereka yang telah gagal diwujudkan selama lebih dari satu dekade.

Hal inilah yang membuat Atletico yakin bisa meraih hasil positif. Mereka berencana memanfaatkan konsentrasi Madrid yang sedang terpecah.

"Sudah lama sejak kami mengalahkan mereka, di saat yang bersamaan, juga sudah lama sejak kami dan mereka akan berhadapan di situasi seperti ini, ujar Gabi

Fernandez seperti dikutip Football Espana.

"Kami bisa menyamakan poin dengan Real Madrid. Kami juga akan segera melawan mereka di final Copa del Rey." "Kami sedang berada di level yang sangat tinggi dan kami harus memanfaatkan kesempatan yang ada. Kami semua memimpikan mengakhiri musim sejajar dengan Madrid," imbuhnya.

Sementara pelatih Atletico, Diego Simeone mengungkapkan bahwa Los Rojiblancos akan melakoni derby Madrid seperti laga-laga lainnya. Kemenangan Atletico atas Sevilla dalam laga La Liga akhir pekan lalu membuat Simeone yakin tim besutannya bakal memetik hasil positif. Apalagi Madrid saat ini sedang limbung usai menelan kekalahan telak 1-4 dari Borussia Dortmund saat berlaga di Liga Champions tengah pekan ini.

"Tim ini dalam kondisi bagus.

Mereka menunjukkan performa yang bagsu saat bermain di Sevilla, bekerja keras sebagai satu tim," jelas Simeone di Eurosports.

"Kami akan melakoni laga (derby Madrid) ini seperti pertandingan-pertandingan liga lainnya.

Dengan semangat dan antusiasme untuk mengamankan tiga poin."

"Kami harus bermain lebih bagus daripada mereka dan saya tahu dan saya pikir bahwa ada kesempatan bagi kami untuk mengambil semua keuntunga yang ada," ujar pelatih asal Argentina itu.(fec/asc/bbc)

Dari Halaman 1

Korban Perampokan "Di komplek ini hanya jaga malam saja pak, itu pun mulai sekitar pukul 22.00 WIB sampai 06.00 pagi WIB," katanya.

Sementara untuk pengungkapan kasus perampokan itu, Toni percaya kepada pihak kepolisian.

Kapolsek Batuaji Kompol Tua Turnip berjanji akan bekerja keras mengungkap kasus perampokan tersebut. Saat ini anggotanya sudah dikerahkan ke lapangan untuk melakukan penyelidikan.

"Kita akan bekerja semampu mungkin untuk mengungkapkan kasus itu. Untuk itu, tolong kepada rekan-rekan agar mengerti tentang masalah ini. Kami tidak membiarkan kasus ini diam begitu saja,"tegas Turnip.

Seperti diberitakan sebelumnya, sua perampok bersenjata tajam mengobrak-abrik rumah milik Rani di Komplek Perumahan Tembesi Centre Blok Bi No 7, Batuaji, Kamis (26/4) sekitar pukul 12.00 WIB. Perampok berhasil membawa uang tunai senilai Rp80 juta dan sejumlah perhiasan yang disimpan di dalam kamar.

Sebelum menjarah uang dan perhiasan, kawanan perampok yang awalnya berpura-pura mencari suami korban tersebut lebih dahulu menodongkan pisau dan parang panjang ke korban. Di bawah todongan senjata tajam, Rani dan anaknya diikat dengan tali.

Saat kejadian berlangsung, Rani sedang bersama dua anaknya di rumah. Satu sedang bermain di depan rumah dan satu lagi di dalam kamar. Tiba-tiba kedua perampok mengetuk pintu rumah. Begitu pintu dibuka, keduanya langsung masuk ke dalam rumah dan menutup pintu.

Kedua pelaku beralasan sedang mencari suaminya.

"Ada apa pak, kok pintu rumahnya ditutup. Namun bukannya di jawab malah pelaku langsung menodongkan parang panjang dan pisau kecil ke arah saya. Saya takut dan hanya diam. Yang saya pikirkan saat itu asalkan jangan membunuh saya dan anak saya," kata Rani kepada wartawan saat ditemui di rumahnya, kemarin.

Dibawa todongan senjata

kepergiannya. Para intelektual, pejabat, politisi, dan ummat menyolatkan jenazah ustaz yang biasa menggunakan roda dua itu dengan sukarela.

Ribuan pelayat yang berada di sekitar rumah duka, Perumahan Bukit Mas Narmada III Bintaro, Rempoa, Tangerang, membuat para pengangkut keranda kesulitan untuk berjalan. Para pelayat bertasbih, bertakbir dan bersalawat, saat keranda jenazah Ustad Uje dibawa keluar dari ruang tengah rumah ke jalan.

Uje atau Jefri adalah anak ketiga yang lugas dari lima bersaudara pasangan Alm H Ismail Modal dan Ustz Dra. Hj. Tatu Mulyana. Uje sejak kecil telah mendapat pendidikan Islam yang kuat. Hal ini terbukti saat duduk di bangku sekolah kelas 3-5 SD meraih prestasi MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) sampai tingkat provinsi.

Setelah lulus SD, bersama kedua kakaknya, Alm Ustad H Abdullah Riyad dan Ustad H Aswan Faisal, bersekolah di Pondok Pesantren Daar el-Qolam Gintung, Jayanti Tangerang. Namun selama di pesantren, Uje terbilang nakal.

Kenakalan ustad Uje saat mengenyam pendidikan di akademi broadcasting, tak berkurang.

Dia bergaul dengan pemakai narkoba dan sering dugem. Bahkan Uje akhirnya tak menyelesaikan kuliah.

Seperti dikutip dari Wikipedia, pada 1991, Uje pernah menjadi dancer di salah satu club. Uje juga sering nongkrong di Institut Kesenian Jakarta. Di kala para pemain sinetron sedang latihan, kadangkadang Uje menggantikan salah satunya. Ia pun ikut casting dan mendapat peran. Salah satu sinetron yang sempat dibintanginya adalah Pendekar Halilintar. Bahkan Uje pernah dinobatkan sebagai ''pemeran pria terbaik''

dalam Sepekan Sinetron Remaja yang diadakan TVRI pada 1991.

Hal yang menyadarkan Uje dari kehidupan semu adalah saat dirinya diajak umroh oleh ibu dan kakaknya. Sebagai awal dari usaha pertaubatan, Uje mendapat amanah dari kakak tertuanya alm.

Ust. H. Abdullah Riyad, untuk melanjutkan dakwah kakaknya di Jakarta. Sebab alm Ust. H. Abdullah Riyad mendapatkan kepercayaan dari MUIS (Majlis Ugame Islam Singapura) untuk menjadi Imam besar di Masjid Haji Mohammad Soleh, bersebelahan dengan Maqam Habib Nuh Al Habsyi, Palmer Road, Singapura.

Uje berdakwah pertama kali di sebuah masjid di Mangga Dua. Pipik Dian Irawati, istrinya, menuliskan teks dakwah yang mesti disampaikan saat itu. Hasilnya, honor ceramah sebesar Rp 35.000 dia bawa pulang dan langsung diberikan kepada istrinya.

Dari situlah Uje mulai berdakwah lewat majelis taklim, mushola, dan masjid sekolah. Lalu, perlahan-lahan ia bisa populer seperti sekarang ini, dikenal oleh masyarakat banyak dan dikagumi oleh seluruh kalangan.

Selain itu Uje, juga menyampaikan dakwahnya dalam bentuk lagu-lagu Islami, debut albumnya, ‘Lahir Kembali’ diluncurkan 2006 lalu. Beberapa lagu diciptakannya sendiri dan dinyanyikan bersama penyanyi lagu-lagu religius muslim, seperti Opick, bahkan pernah berkolaborasi dengan grup band Ungu dalam mini album Ungu bertajuk ‘Para Pencari-Mu’ (2007).

Uje kini sudah pergi, tapi katakatanya masih terngiang di kalangan ummat yang rindu kesejukan dan butuh pelita hati. Setidaknya, ribuan orang yang mendoakannya membuat Uje di alam baqa tidak merasa sendiri. Selamat jalan Ustad Uje. (net/tmp/kom)

menjadi vakum. Pembinaan olahraga tidak berjalan, bahkan Ketua KONI yang diharapkan dapat berbaur dalam setiap iven olahraga yang diadakan, justru sangat jarang terlihat tampil, dan itu nyaris dialami oleh KONI SeProvinsi Kepri," ujar Bambang.

Menurut Bambang, sebagai mantan Ketua KONI Batam, dirinya mengaku prihatin dengan prestasi olahraga Batam khususnya dan Kepri pada umumnya. Bambang menilai, saat ini prestasi olahraga Batam maupun Kepri jauh tertinggal dibandingkan dengan provinsi atau daerah lainnya.

Diakui Bambang, sewaktu dirinya menjabat ketua KONI Batam, pemerintah daerah memberikan anggaran pembinaan untuk KONI Batam, hanya Rp300 juta pertahun.

Dengan anggaran tersebut, prestasi olahraga Batam, mampu bersaing dengan Provinsi Riau.

Namun saat ini, dengan anggaran yang lumayan besar yang sudah mencapai miliaran rupiah, prestasi olahraga Batam dan Kepri pada umumnya jauh merosot.

Bahkan kalaupun ada cabang olahraga yang berprestasi, seperti layar, itupun bukan karena pembinaan yang dilakukan pihak KONI. "Terus-terang saya prihatin dengan prestasi dan pembinaan olahraga di Provinsi Kepri, dengan alokasi anggaran yang lebih besar diberikan kepada KONI saat ini, seharusnya prestasi olahraga harus lebih baik," sesal Bambang.

Seperti diberitakan sebelumnya, Koordinator LSM LIRA Wilayah Sumatera II (Kepri-Riau dan Sumbar), Dayat Hidayat mengingatkan agar pejabat publik agar segera menanggalkan jabatannya di KONI. Sebab jika mereka masih tetap jadi

Ketua atau pengurus KONI baik provinsi/kabupaten/kota itu sama artinya melanggar hukum Dia mengatakan, untuk kasus ini, LIRA telah menyurati Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi agar memberi sanksi kepada pejabat publik yang masih memimpin KONI tersebut. Bahkan dalam suratnya itu ia juga meminta agar Mendagri mencoret atau menghentikan anggaran untuk KONI serta melakukan investigasi secara menyeluruh terhadap penggunaan anggaran organisasi tersebut.

Dayat menyebut rangkap jabatan pengurus KONI provinsi dan kabupaten/kota di Kepri adalah, KONI Kepri dijabat Ketua DPRD Kepri, Ketua Umum KONI Batam dan ketua hariannya dijabat walikota dan wakilnya. Selanjutnya Ketua KONI Kabupaten Karimun dan ketua hariannya dijabat bupati dan wakilnya.

Selanjutnya Ketua KONI Lingga dijabat Bupati Lingga, Ketua KONI Kabupaten Natuna dijabat Ketua DPRD Natuna. Ketua Umum Koni Kabupaten Anambas dijabat oleh Sekretaris Daerah dan Ketua KONI Bintan dipimpin Wakil Bupati Bintan. Untuk itu Dayat kembali meminta para pejabat itu melepas jabatan KONI tersebut.

Begitu juga dengan pengurus dan pembina olahraga tidak perlu khawatir jabatan KONI tidak dipegang lagi oleh para pejabat struktural tersebut. Sebab dana olahraga itu tidak akan mungkin berkurang, karena UU telah menjamin adanya dana olahraga dari pemerintah. Ini sesuai dengan pasal 69 ayat (2).

Dalam pasal itu disebutkan pemerintah wajib mengalokasi kan anggaran olahraga melalui APBN dan APBD, katanya. ***

Dari Halaman 1

Wawako Batam na saya juga mengetahui ada aturan yang melarang. Namun karena berbagai pertimbangan, yang salah satunya demi memajukan olahraga Batam, akhirnya jabatan sebagai Ketua Harian KONI Batam, saya terima," kata Rudi.

Tokoh olahraga Batam Bambang Sudiono menyambut baik keinginan Rudi yang bersedia atau legowo mundur dari kepengurusan KONI Batam, walaupun masih menunggu keputusan dari KONI Provinsi Kepri. Mantan Ketua KONI Batam tersebut juga meminta pejabat publik lainnya yang masih menjabat kepengurusan di KONI, untuk berbesar hati mundur dari KONI. Menurut Bambang, memang sangat tidak elok jika pejabat publik dan struktural, seperti walikota/wakil walikota, bupati/wakil bupati, Ketua maupun anggota DPRD, memaksakan diri jadi pengurus KONI, yang sudah nyatanyata mengangkangi surat edaran Mendagri No 800/2398/SJ tertanggal 28 Juni 2011, PP Nomor 16 Tahun 2007 dan UU Nomor 3 Tahun 2005 tentang sistem Keolahragaan Nasional.

Tidak itu saja kata Bambang, dengan dijabatnya pengurus KONI oleh pejabat publik dan pejabat struktural, membuat organisasi KONI rawan untuk dipolitisasi oleh para pengurus. Bahkan kata Bambang lagi, sudah bukan menjadi rahasia, jika bukan professional yang mengelola KONI, keberadaan KONI seperti matisuri, karena para pengurus memiliki waktu terbatas untuk mengelola KONI. " Kita sudah melihat, dengan dijabatnya Ketua KONI Batam dan sejumlah kepengurusan oleh pejabat publik dan pejabat pemerintah, membuat KONI Batam

tajam, pelaku mengajak Rani dan anaknya yang sebelumya berada di luar itu masuk ke dalam kamar.

Di dalam kamar pelaku mengancam akan membunuh jika tidak menuruti perintahnya. Kedua perampok lalu mengikat tangan, kaki ibu dan anaknya dengan menggunakan tali.

Setelah berhasil melumpuhkan korbannya, salah satu pelaku menuju ke kamar tempat penyimpanan uang dan perhiasan. Sementara pelaku lainnya menyandera korban di dalam kamar. Selama lebih kurang 10 menit menguasai rumah itu, kawanan rampok tersebut dengan leluasa mempereteli harta korban serta uang yang tersimpan di dalam lemari kamar tersebut. Selesai menjarah isi rumah, kawanan perampok langsung kabur.

Selama ditinggalkan pelaku, Rani berhasil melepaskan diri dan kemudian menolong anaknya. Selanjutnya, Rani masuk ke ruangan kamar lainnya, ternyata uang dan perhiasannya sudah dibawa kabur pelaku. (cw/71)

Dari Halaman 1

Pamit ke duka di Perumahan Bukit Mas Narmada III Bintaro, Rempoa, Tangsel, Jumat (26/4).

Tatu juga mengatakan bahwa putranya itu sedang sakit dan sudah berencana akan periksa ke dokter hari ini (kemarin). Bahkan rumah sakitnya juga telah dipesan.

"Soalnya besok (Uje) mau ke Hong Kong, tapi Uje nya nggak mau (dibawa ke RS)," lanjutnya.

Tatu tak merasakan firasat apa pun karena Uje masih sibuk berkegiatan meski sedang sakit meriang. Bahkan Uje sudah dua hari ini absen ceramah karena sakitnya.

"Digantiin sama Ustad Zailani," kata Tatu dengan raut wajah menahan duka.

Ribuan Pelayat Ribuan orang menyolatkan jenazah ustaz Jefry Al Buchori (Uje), seorang ulama muda sekaligus selebritis, penyanyi lagu pop religius. Bahkan, Masjid Istiqlal Jakarta dipenuhi pelayat yang shalat Jumat dan ingin menyolatkan jenazah ustad muda itu.

Rekam jejak Uje adalah khas anak urban yang membuat ibu-ibu dan bapak-bapak terpesona. Masa remajanya, seperti remaja umumnya, dipenuhi kebandelan dan kenakalan, namun di masa dewasa menjadi ustad alim, saleh dan inspiratif yang mengagumkan.

Di tengah hiruk pikuk politik reformasi yang tak jelas juntrungannya, Uje menjadi ‘pelita hati’ bagi ummat yang bingung dan galau akan masa depan mereka bersama. Uje membangkitkan kembali reformisme sosial maupun individu dengan khotbah dan ceramahnya di kalangan masyarakat awam yang gelisah akibat kegagalan reformasi.

Makin jelas bahwa, spiritualitas masyarakatlah yang rupanya bangkit dan tergugah dengan

7

CMYK

Sabtu, 27 April 2013

Pelaksanaan Musrenbangda dan Penyusunan RKPD Kepri 2014

FOTO bersama panitia Musrenbang Bappeda Kepri.

8

TANJUNGPINANG (HK) — Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepri menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda). Kegiatan ini adalah forum pemangku kepentingan di tingkat daerah dalam upaya melaksanakan amanat undang-undang tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional untuk menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

Mematangkan rancangan RKPD Provinsi berdasarkan Rencana Kerja SKPD dan masukan dari RKPD Kabupaten/Kota yang dihasilkan melalui Forum SKPD serta menyerasikan RKPD Provinsi dengan Rancangan Renja-KL dan RKP, khususnya dalam kegiatan tugas Pembantuan dan Dekonsentrasi.

Kepala Bappeda Provinsi Kepri, Drs Naharuddin MTP mengatakan, Musrenbangda dilaksanakan setiap tahunnya oleh seluruh pelaku pembangunan (stakeholders) dalam menjabarkan kebijakan publik sebagai wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam melaksanakan pembangunan secara bertahap dan terencana. Melalui rencana kerja jangka panjang, jangka menengah dan rencana kerja tahunan yang merupakan pedoman dalam penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah sesuai dengan visi, misi dan arah kebijakan pemerintah daerah.

Dalam pelaksanaan Musrenbangda ini diharapkan setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menyusun rencana kerja melalui proses koordinasi lintas SKPD dan proses partisipasi seluruh pelaku pembangunan. Hal ini penting, agar terciptanya sinkronisasi dan sinergi serta menjamin keterkaitan, konsistensi dalam sistem perencanaan, penganggaran dan pengawasan pembangunan.

Kegiatan Musrenbangda, tugas penting bagi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah untuk mengkoordinasikan proses perencanaan pembangunan sebagai wujud nyata bagi tercapainya sasaran pembangunan yang berdayaguna dan berhasilguna.

Tujuan Musrenbangda Tahun 2013 ini untuk mendapatkan masukan akhir untuk menyusun RKPD Provinsi Tahun 2014, yang akan merinci kegiatan prioritas pembangunan, berdasarkan urusan pemerintah daerah dan akan dijadikan sebagai dasar untuk pemuktahiran kebijakan umum anggaran. Di samping itu, juga merupakan media konsultasi publik bagi segenap stakeholder daerah untuk menetapkan program dan kegiatan daerah serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi program/kegiatan tahun anggaran berikutnya, khususnya yang dibiayai melalui APBD dan APBN. Narasi : Marzuki Foto : Bappeda Kepri

MENTERI PPN RI, Prof Dr Armida S Alisjahbana SE MA, memberikan pengarahan.

MENTERI PPN RI memberikan pengarahan di Gedung Daerah.

LAPORAN Ketua Pelaksana Musrenbang Tahun 2013 yang disampaikan Kepala Bappeda Kepri, Drs Naharuddin MTP.

SAMBUTAN Staf Ahli Menteri Dalam Negeri.

PENUTUPAN Musrenbang oleh Sekdaprov Kepri, Suhajar Diantoro.

GUBERNUR Kepri HM Sani memberikan arahan saat Pembukaan Musrenbang Provinsi Kepri 2013.

PENYAMPAIAN Pokok-pokok pikiran DPRD oleh Ketua DPRD Kepri, Nur Syafriadi.

DOA bersama saat penutupan Murenbang.

PEMUKULAN gong oleh Gubernur Kepri HM Sani sekaligus Pembukaan Musrenbang Kepri 2013.

GUBERNUR Kepri, Wakil GUbernur Kepri, Kapolda Kepri, Ketua DPRD Kepri foto bersama dengan seluruh kepala daerah kabupaten/kota se-Kepri.

PENYAMPAIAN aspirasi dari salah seorang perwakilan mahasiswa.

ACARA Sidang Kelompok Bidang Pendidikan dan Kesehatan.

GUBERNUR Kepri HM Sani memimpin pemaparan program Musrenbang kabupaten/kota.

CMYK

ACARA Sidang Kelompok Bidang Pengentasan Kemiskinan.

Editor: Andi, Layouter: Novrizal

CMYK

CMYK

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM KRITIK DAN SARAN: 081345349396

Sabtu, 27 April 2013

9

Parkir Tahunan Tunggu Respon Polda Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Moh Iqbal Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kota Batam

Peranan Pemuda PERANAN pemuda dalam membangun bangsa sangat lah penting. Pada merekalah estafet kepemimpinan bangsa ini nantinya akan diberikan.

Pria yang akrap disapa Iqbal ini mengatakan untuk meningkatkan peranan pemuda dalam melanjutkan kepemimpinan bangsa ini salah satunya adalah dengan berorganisasi.

"Keberadaan sebuah organisasi sangatlah memiliki Peranan Pemuda Hal 10

BATAM CENTRE (HK) — Pemko Batam saat ini masih menunggu respon Polda Kepri terkait parkir berlangganan yang akan diterapkan kepada pemilik kendaraan di Kota Batam. Saat ini parkir berlangganan baru diterapkan di kalangan PNS Pemko Batam.

Taslihamudin Liputan Batam Kabag Humas Pemko Batam, Ardiwinata mengatakan, Pemko Batam sudah melakukan komunikasi dengan Dispenda Provinsi Kepri. Secara institusi, Pemko juga sudah mengkomunika-

sikan dengan Samsat. Nanti, parkir berlangganan dibayarkan bersamaan saat pembayaran pajak kendaraan. " Di Samsat Kepri kan ada dua instansi. Dispenda dan Polda Kepri. Dispenda sudah sepakat dengan kita. Seka-

Parkir Tahunan Hal 10

Kuasa Hukum Ajukan Banding Kasus Sengketa Lahan di Tiban SEKUPANG (HK) — Kuasa hukum Robinson Silalahi mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru setelah Pengadilan Negeri (PN) Batam menolak gugatan Robinson terkait sengketa lahan di Kampung Lembah Nangka, Tiban dengan salah satu perusahaan dan Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Pengajuan banding telah didaftarkan Nixon Parapat,SH, kuasa hukum Robinson pada 15 April lalu. Sebelumnya hakim memenangkan pihak BP Batam dan pihak Kuasa Hukum Hal 10

SHALAT JUMAT — Puluhan Karyawan PT Nissin Kogyo menggelar shalat Jumat di depan perusahaan itu, Jumat (26/4).

Dengan harapan, dapat mengetuk hati dan pikiran manajemen perusahaan untuk menerima mereka kembali bekerja seperti semula.

DEDI/HALUAN KEPRI

Karyawan PT Nissin Kogyo Shalat Jumat di Depan Perusahaan MUKAKUNING (HK) — Aksi demo puluhan karyawan PT Nissin Kogyo yang menuntut status permanen masih terus berlanjut. Ke-

marin siang, para karyawan tersebut menggelar shalat Jumat di depan perusahaan. Kegiatan itu juga diikuti karyawan dari peru-

sahaan lain.

Ansory, mengatakan sengaja menunaikan shalat Karyawan PT Hal 10

Tahun Ini Kominfo Punya Program M SYAHDAN / HALUAN KEPRI

HAKIM Retno Lestowo (baju safari pendek) sedang meminta penjelasan kepada Nixon Parapat, SH (baju jingga) dan Robinson Silalahi (celana pendek/bertopi) saat sidang lapangan di kampung Lembah Nangka,Kelurahan Patam Lestari, Selasa (2/4).

BATAM CENTRE (HK) — Badan Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Batam baru tahun ini memiliki program kerja yang akan dilaksanakan. Sedangkan pada tahun sebelumnya 2012 tidak ada.

Salah satu program yang akan dilaksanakan itu adalah mengevaluasi dan memonitoring izin TV kabel, wa-

rung internet (warnet), tower telekomunikasi dan jasa pe-

Tahun Ini Hal 10

Bertabur Hadiah Senam Sehat Haluan Kepri BATAM CENTRE (HK) — Senam Sehat yang diselenggarakan Haluan Kepri di Ocarina, Minggu (28/4) besok akan dihiasi dengan banyak doorprize yang disediakan oleh PT

Askes (Persero) Batam.

"Para peserta akan memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan hadiahBertabur Hadiah Hal 10 PESERTA senam sehat Haluan Kepri yang selalu memadati pelataran panggung utama Ocarina setiap Minggu pagi.

DOK

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi

Metro Batam

Sabtu, 27 April 2013

10

BPOM Musnahkan Obat dan Makanan Ilegal Senilai Rp1 Miliar BATAM CENTRE (HK)— Badan POM RI bersama Direktorat Jendral (Dirjen) Standarisasi dan Perlindungan Komsumen Kementrian Perdagangan dan Balai POM di Batam memusnahkan makanan dan obat-obatan tanpa izin edar, palsu yang mengandung bahan berbahaya di kawasan Pengolahan Limbah Industri (KPLI) di PT Desa

Air Kargo Batam, Jumat (26/ 4).

Kepala Badan POM RI, Dra Lucky S. Slamet MSc menyampaikan, obat dan makanan ilegal yang dimusnahkan merupakan hasil pengawasan tahun 2011 hingga 2013 dengan total nilai keekonomian. Mencapai Rp 379.762.600 dari 1.698 item yang terdiri dari 48.151 kema-

san.

"Pemusnahan ini merupakan hasil pengawasan Balai POM di Batam yang merupakan kegiatan ke 7 dari serangkaian kegiatan tindak lanjut Badan POM dalam bentuk pemusnahan selama tahun 2013," ujarnya yang didampingi Dirjen Standarisasi dan Perlindungan Konsumen Kementrian Perdagan-

gan, Nus Nuzulia Ishak, dan dan Kepala Balai POM di Batam Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatani, Jumat (26/4) di lokasi pemusnahan KPLI, PT Desa Air Kargo Batam.

Sebelumnya, kata Luck S, pihaknya juga telah dilakukan pemusnahan di Pekanbaru, Bandar Lampung, DKI Jakarta, Palangka Raya, Palembang, dan Medan dengan

311 Ribu Wisman ke Batam Triwulan I BATAM CENTRE (HK) — Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan kunjungan wisatawan manca negara ke Batam mencapai 1,250 juta dari total target 9 juta seluruh Indonesia pada tahun 2013.

Selama Triwulan pertama baru 311 ribu wisman ke Batam.

Kasubdit Wilayah I Direktorat Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Raseno Arya mengatakan hal itu pada acara pembukaan Direct Promostion Palembang di Mega Mall Batam Centre yang berlangsung dari tanggal 26-28 April. " Tahun 2013, kita menarget jumlah kunjungan wisma ke Indonesia 9 juta. Dari jumlah tersebut, Batam kita targetkan sebanyak 1.250 juta wisaman," katanya menje-

laskan.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pariwisata (Disparbud) Kota Batam, Yusfa Hendri menambahkan, potensi kunjungan wisman ke Batam cukup besar. Ini karena letak geografis Batam yang berbatasan langsung dengan sejumlah negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. " Ada 31 juta orang yang ada di depan Batam, dan ini tentunya menjadi potensial market bagi Batam," terangnya.

Dia juga menyebutkan, jumlah kunjungan wisman ke Batam rata-rata setiap tahunya tidak kurang dari 1 juta orang. Pada tahun 2012 kemarin, tercatat jumlah kunjungan wisma mencapai 1,219 orang. Dan tahun ini, Pemko Batam menarget sebanyak 1,250 juta wisman.

" Pada triwulan 1-2013 jumlah kunjungan wisman ke Batam sudah mencapai 311 ribu orang," ujarnya.

Ia mengatakan kedekatan Batam dengan sejumlah negera telah memberikan efek positif untuk daerah lainnya dalam meningkatkan jumlah kunjungan wismannya. Karena telah didukung dengan trasportasi udara yang semakin mudah ke sejumlah daerah di Indonesia.

Lewat Batam Sementara untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisman ke Kota Palembang, pemerintah setempat mengelar Direct Promosi Palembang di Mega Mall Batam Centre yang berlangsung dari tanggal 26-28 April.

Kepala Bidang Promisi dan Pemasaran Dinas Pariwisata Palembang, Faisal Muslim, mengatakan Direct

Promosi Palembang ini diharapkan dapat menarik jumlah wisman untuk datang ke Palembang. " Dengan adanya promosi ini kita berharap jumlah kunjungan wisman yang datang ke Palembang semakin meningkat," terangnya.

Menurut dia, diharapkan wisman yang datang ke Batam juga dapat melanjutkan kunjungannya ke Palembang. Pada Direct Promosi Palembang ini mengenalkan dan mempromosikan seluruh potensi pariwisata, seni budaya, alam, kuliner yang beragam serta hasil-hasil kerajinan.

Pada pameran ini juga ditawarkan langsung paketpaket pariwisata oleh stakeholder yaitu travel agent, hotel-hotel, dan airlines serta UKM yang ada di Palembang. (jua)

tidak tersedia.

Tapi, tiba-tiba lahan yang digarap Robinson itu diberikan kepada perusahaan untuk pembangunan perumahan. Padahal, lahan yang diajukan perusahaan itu diduga baru tahun 2010. " Bayangkan saja, klien saya mengajukan lahan dan siap membayar Uang Wajib Tahunan Otorita Batam (WTO) tahun 2013 tapi tidak dikasih. Tapi kalau perusahaan mengajukan lahan di tahun 2013 justru langsung dikasih. Ini ada apa," katanya. Jadi lanjut Nixon, dalam kasus ini kliennya sangat dirugikan.

Disebutkannya, pihak BP Batam diduga telah melakukan perbuatan melawan hukum. Sebab kliennya mengajukan lahan, tapi dijawab BP bahwa lahan itu tidak tersedia lagi. Tapi anehnya tahun 2013 justru lahan itu dialokasikan ke pihak lain. Hal ini jelas tidak sesuai ketentuan hukum di mana seharusnya semua warga negara memiliki hak yang sama dalam hukum.

Untuk itu selain mengajukan banding, Nixon berjanji akan melaporkan hakim yang menangani perkara tersebut ke Komisi Yudisial. Sebab hakim diduga tidak profesional menangani perkara tersebut. Bahkan diduga diintervensi pihak luar agar gugatan perkara kliennya ditolak.

Sementara itu, Robinson Silalahi mengaku kecewa dengan putusan PN yang menolak gugatannya. Ia berjanji akan terus berupaya untuk mendapatkan keadilan dalam kasus tersebut. " Sampai kapanpun saya akan tetap mencari keadilan dalam kasus yang saya alami ini. Jangan hanya orang tertentu saja yang mendapat lahan, sementara kita tidak diberikan," kata Robinson.

Ia mengaku aneh saja dengan pemerintah. Sebab setiap hari selalu didengungkan adanya ekonomi kerakyatan. Tapi di sisi lain kebun dan kolam ikan lele yang dibangunnya di atas lahan itu untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga dan membuka lapangan pekerjaan justru

sekarang ditutup dengan tanah.

Ketua Lembaga Monitoring Tata Ruang Lingkungan (Lintang) Kepri, Nabhan Pohan meminta seluruh warga yang jadi korban lahan agar bersatu untuk memberantas mafia tanah yang ada di Batam.

Sebab dari kasus yang dialami Robinson itu dinilainya diskriminatif. Sebab lahan yang diajukan Robinson secara pribadi justru ditolak, tapi di sisi lain ada warga yang juga mengajukan secara pribadi malah diberikan.

"Inilah letak diskriminasinya," katanya.

Sekretaris LSM Gerakan pemberantasan Korupsi (Gebuki) perwakilan Kepri, Thomas AE menilai alokasi lahan yang diberikan oleh BP Batam masih ada keberpihakan terhadap orang-orang yang memiliki finansial. Sebab dalam kasus Silalahi, kalau melihat dari nomor antrean maka jelas Silalahi mendapatkan lahan tersebut. Namun malah dikasih ke orang lain. " Di sinilah letak keberpihakan," katanya. (ulo)

Dari Halaman 9

Kuasa Hukum perusahaan selaku tergugat dalam sidang putusan yang digelar 11 April lalu. Namun karena tidak puas dengan putusan hakim PN itu, Nixon Parapat mengajukan banding. " Kita keberatan atas putusan PN Batam yang kami nilai tidak secara menyeluruh memeriksa uraian maupun dalil hukum gugatan yang kami sampaikan. Sehingga hakim diduga kurang obyektif dan memenuhi rasa keadilan dalam kasus tersebut," kata Nixon Parapat di Winsor, kemarin.

Nixon mengatakan dalam kasus ini klinennya merasa dirugikan karena lahan yang digarapnya seluas 3.000 m2 untuk pertanian dan perkebunan itu dipagar oleh sebuah perusahaan untuk pembangunan perumahaan.

Padahal, jauh sebelumnya Robinson pernah mengajukan alokasi lahan tersebut tertanggal 25 Februari 2003 lalu, namun ditolak BP Batam dengan nomor B/165/ DPL/2003 tertanggal 14 Mei 2003. Alasan BP Batam bahwa lahan yang dimohon sudah

Dari Halaman 9

Tahun Ini ngiriman barang di Kota Batam. Langkah tersebut dilakukan untuk memastikan apakah izin yang mereka miliki sudah sesuai peruntukan atau belum.

"Warnet misalnya, izin yang diperolehnya hanya SIUP saja.

Tapi setiap mengajukan izin, pengusaha warnet harus menandatangani pakta integritas yang sudah kita siapkan. Di antaranya, tata ruang warnet tidak boleh tertutup, mematuhi ketentuan jam buka, melarang pelajar berseragam sekolah main di warnet," kata Kepala Badan Kominfo Kota Batam Salim, Jumat (26/4).

Salim mendapat laporan bahwa masih ada warnet yang buka 24 jam. Kemudian,

pada jam-jam sekolah masih banyak ditemukan pelajar berseragam main di warnet.

"Warnet-warnet seperti ini yang akan kita cek dan evaluasi," jelasnya.

Begitu juga mengenai konten, Salim minta pengelola warnet harus mencegah dan membantu jangan sampai komsumennya mengakses konten negatif seperti pornografi dan lainnya.

Sementara untuk TV kabel, lanjut dia, hanya masalah izinnya saja yang akan dimonitoring dan dievaluasi.

Walaupun izin TV kabel dikeluarkan pemerintah pusat, tapi usahanya di bawah pengawasan pemerintah daerah. "Makanya kita turun

untuk melakukan pengawasan," ujarnya.

Ia juga menyebutkan, salah satu yang akan dilakukan evaluasi pada TV kabel adalah soal estetika dimana mereka menggunakan banyak tiang listrik untuk menyalurkan kabelnya. Kalau sudah ada kerja sama dengan PLN tidak masalah tapi kalau belum itu yang akan dilakukan penindakan.

Sedangkan untuk jasa pengiriman barang juga akan dilakukan pengecekan izin.

Ini untuk memastikan apakah seluruh jasa pengiriman barang di Batam sudah memiliki izin atau belum.

"Jasa titipan, hanya pada perizinannya saja. Kita hanya

Dari Halaman 9

Karyawan PT Jumat di depan perusahaan dengan harapan manajemen PT Nissin Kogyo terbuka hati dan pikirannya untuk menyelesaikan konflik yang terjadi. " Mudah-mudahan ini ada hikmahnya bagi buruh dan karyawan lainnya termasuk kepada pimpinan perusahaan. Semoga dibuka hati pikirannya dan menerima kembali karyawan bekerja seperti biasa," katanya.

Ketua PUK PT Nissin Kogyo Batam Denny Silalahi mengatakan, masalah ini sudah lama tidak ada kejelasan. Bahkan sampai sekarang belum ada tanda-tanda dari pihak perusahaan untuk menyelesaikan masalah ini.

Ia tidak tahu apa yang diin-

memastikan jangan sampai mereka membuka, tapi tidak memiliki legalitas," terangnya.

Dan untuk menara telekomunikasi yang telah ditetapkan ENJOP dan ditarik retribusinya pengendaliannya pada tahun 2012 kemarin, akan dipasang papan informasi di lokasi tersebut.

"Kita akan pasang di tiaptiap menara papan informasi.

Mulai dari ketinggiannya, pemilik dan sebagainya. Ini salah satu bentuk pengendalian. Dan salah satu pelayanan kita kepada pemilik menara juga karena kita telah menarik retribusinya. Ini program kita pada tahun ini, yang tahun lalu tidak ada" katanya. (jua)

ginkan pihak perusahaan.

"Kami ini bukan TKI seperti yang di luar negeri sana yang masih mengemis kerja.

Untuk mereka ketahui, kami ini bekerja di negara kami sendiri," katanya.

Ia menilai PT Nissin Kogyo tidak menaati hukum yang berlaku di Indonesia. Buktinya mereka tidak pernah mematuhi imbauan-imbauan yang sudah disampaikan lembaga yang berwenang di negara ini. Kemudian, perundingan-perundingan yang melibatkan pihak ketiga juga tidak pernah dipatuhi.

"Kita minta DPRD sebagai wakil kita, mendesak PT Nissin Kogyo melakukan perudingan kembali. Agar

masalah ini bisa selesai. Kita hanya minta kejelasan status kontrak," ujar Denni menjelaskan.

Ia mengatakan masalah tersebut bermula ketika pihak perusahaan menjanjikan akan meningkatkan status 34 karyawan dari kontrak ke permanen sejak tiga tahun lalu. Namun setelah setahun berlalu tidak ada realisasinya.

Kini, dari 34 karyawan tersebut yang tersisa hanya 30 orang. Empat orang diantaranya, sudah tidak bekerja lagi karena habis kontrak dan tidak diperpanjang. Ia menduga ini juga akan dilakukan perusahaan terhadap 30 karyawan lainnya yang belum habis kontraknya.

Ketua Komisi IV DPRD Batam Riki Solihin mengatakan, manajemen perusahaan tidak bisa hadir di RDP dengan alasan masih melengkapi data-data. " Mereka (perusahaan) mengirim surat ke kita, tak bisa datang dan minta diundur 2 sampai 3 hari kedepan.

Nah, kita menjadwalkan kembali RDP pada Senin pekan depan," katanya.

Kata Riki, tadi hanya dilakukan sharing, mendengar persoalan. Sejauh yang ia tangkap, Riki berharap manajemen dapat kooperatif.

Jangan sampai permasalahan berlarut-larut sehingga berdampak buruk kepada semua. (cw71)

totak nilai keekonomian sebesar Rp 6.381.414.136.

Ditambahkan, dalam rangka melindungi masyarakat dari peredaran dan pengawasan obat dan makanan yang tidak memenuhi persyaratan, Badan POM melakukan pengawasan secara komprehensif meliputi pengasawan premarket dan post-market.

Pengawasan post market, BPOM melakukan dengan sampling dan pengujian laboraturium untuk mendeteksi obat dan makanan tanpa izin edar, palsu yang mengandung bahan berbahaya, serta obat tradisional yang mengandung bahan kimia.

Pemusnahan sejumlah obat-obatan dan makanan tanpa izin edar atau ilegal ini, dilakukan dengan cara memasuk-

NET

OBAT-obatan tanpa izin edar dan mengandung bahan berbahaya dimusnakan BPOM, Jumat (26/4). kan ke dalam mesin pres milk PT Desa Air Kargo. Pemusnahan ini sendiri dihadiri pihak Bapedalda Kota Batam, Bea dan Cukai, BP Batam, Kantor Kesehatan Pelabuhan Batam serta Polda Kepri.

Selain bahan makanan dan obatan ilegal yang dimus-

nahankan dari sitaan BPOM di Batam sepanjang 2011 hingga 2013, juga dilakukan pemusnahan sebanyak 1.003 item yang terdiri dari 10.753 kemasan barang yang diamankan dari Mall Harbour Bay, Seijodoh, Batam pada Kamis (25/4) lalu. (btd)

Jalan Simpang Tahu Sumedang Menuju SMP 21 Tunggu Lelang SAGULUNG (HK) — Proyek jalan dari simpang Tahu Sumedang menuju SMP Negeri 21 Sagulung belum akan dikerjakan karena masih menunggu proses lelang di Dinas PU Kota Batam. Saat ini belum ada satu pun perusahaan yang mengajukan proposal penawaran terkait pekerjaan jalan tersebut.

Perwakilan Dinas PU Kota Batam Salimin mengatakan hal itu, ketika dihubungi belum lama ini.

Ia mengatakan pengaspalan jalan itu tetap akan dilaksanakan walaupun memakan waktu lama. Hal itu merupakan salah satu program Dinas PU Kota Batam untuk mengerjakan jalan yang belum tersentuh aspal serta me-

nempel jalan yang berlubang. " Insyaallah pengaspalan jalan itu tetap dilakukan meskipun belum tahu siapa yang akan mengerjakan proyek itu nantinya," ujarnya.

Karena itu, ia belum bisa memberikan penjelasan menyeluruh tentang proyek jalan tersebut. Nanti kalau sudah jelas siapa pemenang tendernya, tentu akan dipampang papan pengumuman berapa nilai proyek tersebut, siapa yang mengerjakan dan lama waktu pengerjaan. " Untuk sementara ini kita belum bisa memberikan informasi detail tentang jalan itu," katanya.

Sementara itu, pembangunan jalan yang dijanjikan PT Kezia menuju perumahan Ar-

Dari Halaman 9

Bertabur Hadiah hadiah tersebut. Banyah hadiah menarik yang disediakan oleh PT Askes Batam," ucap Dermawan, panitia senam Haluan Kepri.

Dermawan mengungkapkan, untuk senam besok, Haluan Kepri bekerjasama dengan PT Askes Batam.

"Selain menyediakan banyak hadiah, PT Askes Batam juga memberikan konsultasi dan layanan kesehatan pada seluruh peserta," jelas Dermawan.

Untuk mendapatkan ha-

diah-hadiah itu, para peserta akan mendapatkan kupon undian saat senam diselenggarakan.

"Nanti kupon-kupon tersebut akan diundi usai senam," jelas Dermawan lagi.

Dikatakannya, penyelenggaraan senam besok sama dengan penyelenggaraan sebelumnya.

"Kita mulai pada pukul 06.00 hingga selesai. Lokasinya tetap di pelataraan panggung utama dengan instruktur dari sanggar senam Aries Ba-

di insan yang mandiri dan profesional. Untuk melakukan hal tersebut tentunya tidak lah mudah dan dilakukan sendiri diperlukan dukungan dari semua lini.

Di organisasi yang dipimpinnya, yang menjadi program

prioritas adalah kegiatankegiatan yang menyentuh langsung kepada persoalan dakwah dan peningkatan sumber daya pemuda. Agar mereka siap menghadapi setiap tantangan dan mampu menyelesaikan segala persoalan. (jua)

Dari Halaman 9

Parkir Tahunan rang tinggal menunggu Polda untuk penerapan pembayaran saat membayar pajak kendaraan,"kata Ardi, kemarin.

Kata Ardi, mudah-mudahan semua bisa dilaksanakan nanti dan masyarakat mau ikut parkir berlangganan. Sebab ini sangat menguntungkan penggunanya. Tarif parkir berlangganan roda empat dikenakan sebesar Rp250 ribu per tahun. Sedangkan roda dua sebesar

tam," tambahnya lagi.

Untuk itu, ucap fotografer Haluan Kepri ini, bawalah seluruh anggota keluarga untuk datang pada senam Haluan Kepri di Ocarina.

"Banyak manfaat yang diperoleh. Kebugaran tubuh, hadiah, serta ada layanan konsultasi kesehatan. Datanglah beramai-ramai pada senam Haluan Kepri. Bawa sanak keluarga untuk berolahraga bersama Haluan Kepri di Ocarina," imbuhnya lagi. (r)

Dari Halaman 9

Peranan Pemuda peranan yang cukup penting dalam menciptakan generasi muda yang sia'p melanjutkan roda estafet kepemimpinan bangsa ini," jelasnya.

Dia juga mengatakan, dari sinilah nantinya para pemuda ini akan mampu menja-

tha Guna Lestari, Sagulung hingga kini belum juga terlaksana. Padahal, antara PT Kezia dan warga sudah beberapa kali melakukan pertemuan.

Kini, dengan akan dibangun jalan Simpang Tahu Sumedang menuju SMP Negeri 21 akan mengurangi beban PT Kezia.

Karena jalan yang seharusnya menjadi tanggungjawab PT Kezia, kini telah ditangani Dinas PU Kota Batam.

Dengan demikian, PT Kezia dapat dengan mudah membangun ruko di kawasan itu. Selama ini, pembangunan ruko milik PT Kezia terhenti setelah diprotes warga. Karena, akibat pembangunan tersebut akses jalan menuju perumahan mereka tertutup. (cw71)

Rp100 ribu per tahun.

Sebelumnya, Kadis Perhubungan Batam Zulhendri mengatakan, dengan penerapan parkir berjalan, potensi retribusi akan meningkat tajam. Di Batam sendiri, kendaraan roda dua mencapai 285 ribu unit dan kendaraan roda empat sebesar 57 ribu unit. " 40 persennya saja menggunakan parkir tahunan, PAD sudah Rp19 miliar. Tapi, sistem ini bersifat opsio-

nal dan bukan wajib,"kata Zulhendri.

Dengan sistem parkir berlangganan, diharapkan mampu mendongkrak PAD sampai Rp11 miliar. Diakui, target parkir melonjak, karena dengan sistem parkir berlangganan, potongan makin sedikit. Dimana, saat ini diakui potongan dari parkir cukup besar. Bahkan diperkirakan, yang masuk, hanya 20 persen dari retribusi parkir yang dipungut. ***

CMYK

Hukum & Kriminal

Sabtu, 27 April 2013

11

Baja Penyangga Pagar Dicuri Siswi SMP Dicabul BATAM (HK) — Fr (29), karyawan kafe di depan kampus Universitas Batam (Uniba) Batam Centre dilaporkan orang tua korban ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Barelang. Fr diduga melakukan pencabulan terhadap Melati (bukan nama sebenarnya) seorang siswi SMP, yang diketahui pacarnya.

Kasus dugaan pencabulan tersebut diketahui, setelah pihak keluarga korban mengetahui adanya perubahan kebiasaan Melati sehari-harinya.

Sf, salah satu keluarga Melati saat ditemui di Mapolresta Barelang, Jumat (26/4) mengatakan, perubahan yang terjadi pada Melati sejak dua minggu belakangan ini. Melati enggan banyak berbicara dengan keluarganya. Tidak hanya itu saja, biasanya ia (Melati) setiap pulang sekolah, selalu bermain dengan adiknya, namun belakangan ini tidak pernah sama sekali. Melati juga enggan menceritakan kepada orang tuanya, tentang apa yang dialaminya. "Awalnya Melati enggan mengaku. Setelah kami desak baru lah terbongkar, kalau ia (Melati) sudah mengalami tindakan asusila dari pacarnya, "ungkap Sf. Kata Sf, ketika pihak keluarga menanyakan di mana dilakukannya, Melati enggan mau menceritakan hal itu."Yang jelas Melati hanya mengaku dirinya telah di cabul oleh pacarnya, "paparnya.

Dengan adanya pengakuan Melati, pihak keluarga langsung mencari keberadaan Fr. Dimana keluarga Melati mengetahui bahwa ia (Fr) bekerja disalah satu Kafe yang ada didepan kampus Uniba Batam."Fr awalnya tidak mengakui perbuatannya, bahkan Fr nyaris dihakimi keluarga Melati. Barulah,Fr mengakui telah melakukan asusila terhadap Melati, "ucapnya.

Sementara itu, Kanit unit PPA Satreskrim Polresta Barelang, Aiptu Puji Hastuti, membenarkan adanya laporan terkait kasus dugaan pencabulan dari pihak keluarga korban, dan pihaknya telah menangani kasus tersebut. (byu)

Jembatan Gugus Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 19 besi baja dudukan pagar pengaman di Jembatan Gugus Kota Tanjungpinang dicuri orang.

Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang Pantauan di lapangan, dari 19 besi baja dudukan pagar pengaman yang hilang tersebut, masing-masing dudukan besi baja memiliki ketebalan sekitar 1 inci, dengan lebar kurang lebih setengah meter. Jarak antara dudukan penyangga pagar pengaman satu dengan lainnya, sekitar satu meter.

Sebelah sisi kiri jembatan, total dudukan besi baja yang hilang sejumlah 15 besi baja, di sebelah kanan sisi jembatan sebanyak 4 besi baja penyangga hilang. Selain itu, baut yang menempel pada dudukan baja juga banyak yang sudah dikendorkan dan mudah dilepas.

Apabila tidak segera diantisipasi, pelaku akan kembali membongkar beberapa besi baja dudukan pagar pengaman lainnya. Pada hal, besi baja dudukan tersebut, bila dibuka tentu membutuhkan waktu lama.

Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, SH saat dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui kejadian tersebut. Kata dia, tiang peyangga pada tiang pembatas pagar di Jembatan Gugus itu berjumlah 17 dan yang hilang hanya 16 dudukan besi baja.

"Tidak menganggu kontruksi jembatan. Hilang itu hanya besi baja dudukan pagar pengaman. Semuanya ada 17 dan 16 nya lagi dicuri orang. Akan kita kasih pengamanan dan akan ditempatkan petugas Satpol PP di lokasi itu," kata Lis usai menghadiri kegiatan SKPD Pemko Tanjungpinang di Hotel Pelangi, Jumat (26/4).

Akan tetapi, Lis menyatakan penempatan petugas Satpol PP sebenarnya tidaklah perlu, apabila seluruh masyarakat di daerah ini dapat bersamasama menjaga serta memiliki rasa kebersamaan.

"Saya sudah melaporkan langsung kejadian ini kepada Kapolres. Saya yakin, malingnya itu dapat segera ditangkap. Karena mau lari ke-

SUTANA/HALUAN KEPRI

BAJA PENYANGGA — Sebanyak 19 dudukan besi baja penyangga pengaman Jembatan Gugus Tanjungpinang, dicuri orang.

Akibatnya, besi pengaman tak berfungsi, Jumat (26/4). mana mereka," tegasnya kembali.

Hal senada juga dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang Robert Pasaribu MM. Diceritakan, informasi hilangnya sejumlah dudukan besi baja penyangga pagar di Jembatan Gugus awal mula diperolehnya pada hari Rabu (24/4) lalu.

"Kemungkinan para pelaku kejahatan melakukan aksinya pada hari Selasa (23/ 4) sebelumnya. Aksi tersebut diduga dilakukan pada malam hari ketika jalan itu lengang," kata Robert.

Ditegaskan, secara teknis hilangnya sejumlah besi baja dudukan penyangga pagar pengaman tersebut tidak mengganggu kontruksi Jem-

batan Gugus. Karena, dudukan besi baja itu bukan bagian dari struktur serta hanya pengaman bagi pengunjung dengan istilah sebutan sandaran atau bahasa inggrisnya "railing" "Sekali lagi saya pastikan, hari ini juga kita lakukan pengamanan untuk ditegakkan kembali pagarnya," ujar Robert. (yan)

Usut Keterlibatan Oknum PNS Penambang Pasir Ilegal

Rudi

CMYK

BATAM (HK) — Wakil Wali Kota Batam, H Rudi SE, mendesak Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) serius mengusut keterlibatan oknum PNS dalam penambangan pa-

sir ilegal di Barelang, Batam.

"Saya ingin tahu, sejauh mana keterlibatan oknum PNS itu. Saya minta keseriusan Bapedal Batam untuk membongkar dugaan kasus ini," kata Rudi di Asrama Haji, Batam Center, Kamis (25/4/).

Rudi mengatakan, jika terbukti oknum PNS terlibat kasus penambangan pasir ilegal, maka

harus ditindak secara tegas. Dan, jika oknum tersebut merupakan PNS di lingkungan Pemko Batam, Rudi juga meminta Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Direktorat Kepegawaian memberikan sanksi tegas.

Selain dugaan keterlibatan oknum PNS, kata Rudi, Bapedal Batam juga harus serius mengusut para pelaku lainnya. Sebagaimana telah diinstruksikannya, penertiban tambang pasir ilegal harus ditindak di-

mulai dari pemilik lahan, pemilik tambang, pengangkut bahkan sampai penadah atau developer yang mempergunakan pasir tambang ilegal tersebut.

Dengan demikian, upaya penertiban tambang pasir yang nota bene melanggar aturan dapat dihentikan. Sebab, aktivitas tambang pasir sudah merusak konstruksi tanah di kota Batam.

"Kita tak mau Batam ini dirusak oleh mereka yang tak bertanggungjawab," ungkap Rudi.

Wawako mengaku hingga saat ini belum menerima laporan dari Bapedal terkait keterlibatan oknum PNS dalam penertiban tambang pasir ilegal di daerah Tembesi, Batam. Meski demikian, dia tak akan segansegan mendatangi Bapedal untuk meminta laporannya.

"Memang laporan Bapedal belum ada, siapa tau tak mau melaporkan, biar saya aja yang datang untuk minta laporan resminya," katanya. (btd)

Editor: Ali Mahmud Layouter: Novrizal

Lingga

Sabtu, 27 April 2013

12

Distribusi BBM Kurang Pengawasan Solar Langka LINGGA (HK) — Disperindagkop Kabupaten Lingga akan melakukan pengawasan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM).

Hal ini dilakukan untuk mencari jawaban atas kelangkaan dan indikasi penyaluran yang tak tepat sasaran.

Putra dan Jefriadi Liputan Lingga Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Lingga Saad, mengatakan, persoalan BBM di Lingga kembali timbul setelah adanya isu kenaikan harga BBM Nasional.

Menyikapi hal ini Saad mengatakan, pihaknya akan melakukan verifikasi serta mengajak seluruh masyarakat untuk mengawasi distribusi BBM. “Kalau berani, kita sama-sama turun ke Sungai Buluh. Kita lihat saja nanti berapa jumlah BBM untuk ke Pulau Lalang,” ungkapnya.

Dikatakannya, banyaknya pengguna solar di Kabupaten Lingga juga mempengaruhi kuota BBM jenis solar di Lingga. “Pengguna diesel bertambah, tentu penyebaran solar ini berkurang. Sedangkan jumlahnya kuota tetap,” ungkapnya.

Saad sendiri menilai, persoalan BBM di Lingga muncul karena ada isu kenaikan harga BBM nasional. “Dan tidak menutup kemungkinan adanya penimbunan atau pendistribusian ke perusahaan tambang,” terangnya.

Untuk menyikapi persoalan ini, instansi terkait ia minta untuk lakukan pengawasan terhadap pendistribusian BBM di Lingga. “Termasuk juga masyarakat, jika menemukan penimbunan BBM segera melaporkan pada pihak berwajib,” tandasnya.

Raswin, Kasi Perdagangan pada Disperindakop Kabupaten Lingga di ruang

kerjanya, Jumat (26/4), menyatakan, “Tahun ini ada program kerja pengawasan BBM. Kita punya anggaran untuk melakukan pengawasan penyaluran BBM nanti. Cuma, saat ini memang anggarannya belum turun.”

Pemerintah merasa penting untuk melakukan pengawasan terhadap pendistribusian BBM. Hal ini untuk mengetahui ke mana saja BBM disalurkan. “Kita tidak bisa menuduh kalau tidak ada bukti. Nanti saat pengawasan kita akan cek penyaluran BBM per kios oleh distributor. Disesuaikan dengan data yang mereka berikan.

Apakah memang benar BBM sampai. Nanti datanya kita cocokan. Dari sini kita bisa melihat ke mana saja BBM itu didistribusikan,” kata Raswin.

Rencana kerja program Disperindakop ini akan mulai berjalan pada tahun ini.

Hasilnya akan dilaporkan kepada Bupati Lingga. “Jadi kita agendakan setiap bulan turun untuk mengecek distribusi BBM. Selain itu, saat kejadian seperti ini (BBM langka), kita juga harus cek apa masalahnya. Nanti apa yang kita temukan di lapangan akan kita rapatkan dan kita laporkan ke Bupati Lingga,” terangnya.

Dugaan Permainan Distributor Salah seorang distributor BBM jenis Solar dari Stasi-

JEFRIADI/ HALUAN KEPRI

PANTAU BBM — Tahun ini Disperindagkop akan melakukan pemantauan penyaluran BBM Singkep dan Singkep Barat karena dicurigai banyak terjadi kejanggalan. Tampak dalam poto APMS Citra Lingga Abadi yang menyalurkan BBM ke daerah Daik. un Pengisian Bahan Bakar (SPBB) Sungai Buluh yang menyuplai BBM ke Dusun Pulau Lalang Sahim, Jumat (26/4) mengatakan, “Suplai BBM jenis solar ke Pulau Lalang untuk 27 April nanti hanya 5 drum,” katanya.

Diakuinya, awal April 2013 jumlah distribusi BBM solar ke Pulau Lalang 10 drum. Jumlah tersebut

Tongkang PT TTT 1300 GT

berkurang di akhir bulan tinggal 5 drum. “Kata anaknya Akun, BBM solar tak cukup. Biasanya untuk Pulau Lalang itu ada 10 drum. Alasannya kita kurang tahu, Pak. Setiap bulan kita bikin laporannya, lalu diserahkan ke Disperindag,” ungkap Sahim saat dihubungi Haluan Kepri, Jumat (26/4).

Sementara itu, ketika Haluan Kepri hendak menghubungi pihak SPBB Sungai Buluh, Edi, pesan pendek yang dikirim untuk mengonfirmasi jumlah BBM di Lingga tidak dibalas. Ketika dihubungi lewat telepon pun Edi tidak mengangkat panggilan telepon.

Indikasi adanya permainan dari penyalur BBM ber-

subsidi di Kabupaten Lingga sudah menjadi rahasia umum. Hal ini diperkuat dengan peryataan Rizki, Senior Manager Pertamina Wilayah Kepulauan Riau. Ia menginformasikan adanya penambahan jatah kuota BBM bersubsidi pada tahun ini untuk Kabupaten Lingga.

“Seharusnya tidak ada lagi alasan kelangkaan miny-

ak di Kabupaten Lingga. Ini karena pada Juni 2012 lalu ada penambahan 100 kiloliter untuk kuota BBM bersubsidi,” tegasnya.

Kuota BBM Bersubsidi Kabupaten Lingga yang dikeluarkan oleh Disperindakkop, BBM jenis premium sebanyak 610 kiloliter, solar 730 kiloliter dan minyak tanah 528 kiloliter. ***

Pemadaman Listrik Siswa Terganggu

Muatan 1500 Ton LINGGA (HK) — Muatan tongkang 1300 GT pengangkut pasir PT Tri Tunas Utama (TTT) mencapai 1500 ton. Kepala Kantor Penyelenggara Pelabuhan Senayang melaporkan, Jumat (26/4), perusahaan ini mengangkut pasir dua hari lalu.

Pihak PT Tri Tunas Utama diduga belum melaporkan jumlah hasil Galian C yang mereka angkut menggunakan tongkang 1300 GT kepada instansi terkait. Jumlah angkutan diduga melebihi kapasitas angkutan.

“Kapasitas 1300 GT, muatannya 1500 ton. Jumlah muatannya itu tidak ada masalah,” ungkap Pelaksana Harian Wakil Kepala Kantor Penyelenggara Pelabuhan Senayang, Azwar, Jumat (26/4).

Menurut Azwar, sejak Januari-April 2013 tongkang milik PT Tri Tunas Utama selalu mengurus izin pelayaran setiap kali berangkat mengangkut pasir. Tongkang milik PT Tri Tunas Utama juga diakui telah mengantongi izin manifest dan bill of loading. Bahkan tongkang milik pihak PT Tri

Tunas Utama juga dikenakan retribusi bila parkir di Lengkok, Desa Limbung.

“Kadang angkutan dan kapasitas tongkang melebihi 100 ton. Namun pihak PT selalu melaporkan ke kita. Kalau mereka tak melapor, nakhodanya tak berani berlayar. Secara administrasi, kita hanya memberikan izin,” kata Azwar.

Azwar melanjutkan, data perizinan pelayaran mengangkut pasir atau hasil galian C oleh pihak PT Tri Tunas Utama selalu dilaporkan juga Dishub Provinsi Kepri, serta ke Dirjen Perhubungan Laut.

“Terakhir, angkutan mereka 1500 ton. Per bulan itu ada 2-3 kali pengangkutan. Tergantung ada tidaknya muatan. Mereka juga menunjukkan bukti pembayaran pajak,” katanya lagi.

Ketika ditanyakan jumlah ton angkutan tongkang PT Tri Tunas Utama dan jumlah retribusi parkir tongkang milik PT Tri Tunas Utama, Azwar belum bisa memberikan keterangan dengan alasan bendaharawannya sedang dinas luar. (put)

LINGGA (HK) —Tokoh pemuda dan masyarakat Kabupaten Lingga mempertanyakan pemadaman listrik yang sering terjadi. Kejadian ini sangat mengganggu aktivitas siswa yang sedang ujian.

Satu minggu terakhir, PLN ranting Dabo Singkep kerap melakukan pemadaman listrik.

Dalam satu hari saja listrik padam berulang kali tanpa penjelasan dari PLN. Hal ini menimbulkan pertanyakan dan keresahan di masyarakat. Pemadaman yang tidak terjadwal ini dikhawatirkan berdampak buruk terhadap hasil Ujian Nasional siswa yang sedang berlangsung.

“Kerja PLN itu harus profesional, alangkah baiknya bila jadwal pemadaman disusun bergiliran agar tidak meresahkan masyarakat. Disamping itu juga anak-anak sekolah yang sedang ujian jangan sampai terganggu jadwal pelajarannya karena sering terjadi pemadaman yang tak jelas ini,” kata Harlianto, anggota DPRD Dapil Bintan Lingga kepada Haluan Kepri, Jumat (26/4).

Dirinya mengakui banyaknya laporan yang masuk terkait kinerja PLN Ranting Dabo Singkep yang kerap memadamkan listrik tanpa pemberitahuan. “Banyak yang lapor kasih masukan ke saya baik melalui telepon maupun pesan singkat,” kata Harlianto.

Harlianto menegaskan akan melakukan pengecekan terkait pemadaman listrik di Lingga.

“Besok saya usahakan bertemu manager (PLN) di Tanjung Pinang. Kita minta info apa yang menjadi kendala. Soalnya, dulu lancar-lancar saja tapi sekarang kok macet-macet,” ujarnya.

Hal yang sama disampaikan tokoh pemuda Kecamatan Singkep Wahid, “Mereka akan meminta ketegasan kepada PLN Dabo tentang hal ini. Kita sudah datang dan pertanyakan, jawabannya tidak memuaskan. Jadi kalau tidak ada langkah-langkah yang jelas, kita minta kepala PLN Dabo Singkep diganti saja. Kalau perlu kita minta surat pernyataan yang ditandatangani warga agar manager yang di sini pindah. Karena dinilai tidak mampu,” tegasnya. (jfr)

Editor: Lili, Layouter:Syahrial Anwar

Natuna

Sabtu, 27 April 2013

13

Dirut PDAM Dituntut Mundur RANAI (HK) — Sejumlah karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ranai menuntut Direktur Utama PDAM, Adi Candra mundur dari jabatannya, sebab mereka merasa dianakktirikan.

Fathurahman Liputan Natuna Tuntutan disampaikan kepada Bupati Natuna, Ilyas Sabli di Kantor Bupati Natuna, Kamis (25/4).

“Kami merasa kesal atas perlakuan Pak Dirut, ketika kami punya keperluan terus minta bantu kepada perusahaan tapi tidak diberi tapi kalau orang luar yang perlu bantuan perusahaan dengan gampang Pak Dirut memberikan bantuan berupa pinjaman,” kata salah seorang karyawan sehari setelah menyampaikan tuntutannya kepada Bupati Natuna.

Ia bahkan mencontohkan salah seorang karyawan yang sakit namun tidak mendapatkan perhatian dari perusahaan. Hal ini merupakan salah satu pemicu hingga mereka menuntut direktur mundur dari jabatannya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Natuna, Ilyas Sabli mengatakan, sesungguhnya kesalahan yang dilakukan Dirut PDAM tersebut belum memenuhi syarat untuk diberhentikan. Sebab member-

hentikan dan mengangkat seseorang tidak bisa dilaksanakan begitu saja, melainkan ada aturan sebagaimana diatur dalam peraturan daerah.

Ketika ditanya, apakah Pemerintah Kabupaten Natuna hendak mempertahankan keberadaan Dirut PDAM tersebut Bupati Ilyas mengatakan, pihaknya tetap mempertahankan posisi dirut.

Bupati Ilyas mengatakan, pemerintah saat ini sedang melakukan berbagai upaya pendekatan kepada seluruh karyawan agar segera kembali bekerja sebagaimana biasanya.

Ilyas juga mengatakan, masa jabatan Direktur Utama PDAM itu tinggal beberapa bulan lagi akan berkahir, jadi para pekerja tidak perlu menuntut direktur mundur dari jabatan.

“Toh juga masa jabatan daripada Dirut PDAM sebentar lagi berakhir, bulan September 2013 ini masa jabatannya sudah habis jadi tinggal sebentar lagi,” ujarnya.

Ia berharap, agar karyawan segera kembali bekerja sebagaimana biasanya agar pelyanan air bersih kepada

DOK

TAPAL BATAS — Ini adalah tiang penunjuk tapal batas laut di Perairan Subi yang dibangun Belanda sekitar tahun 1800, hingga saat ini masih kokoh berdiri.

warga tetap jalan, “ya kami berharap, agar mereka segera kemabali bekerja, agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan, ya semestinya semuanya bisa bersabar, sebab semuanya akan kita benahi sebaik mungkin,” pungkasnya. ***

40 Personil Satpol PP Ikuti Diklat di Bandung RANAI (HK) — Sebanyak 40 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Natuna akan mengikuti pendidikan kedisiplinan dan kepemimpinan di Bandung dalam waktu dekat ini. Demikian disampaikan Kepala Kantor Satpol PP Natuna, HM Subandi, Jumat (26/4).

Kata Subandi, para personil akan mengikuti pelatihan di pusat pendidikan (Pusdik) di Ranca Upas Bandung. Diharapkan para personil dapat meningkatkan mental dan kinerja sebagai penegak peraturan daerah (Perda).

“Rencananya Minggu (28/4) besok kita berangkat menggunakan kapal Bi-

naya dari Natuna menuju Jakarta,” ujar Subandi.

Sebagai bekal selama mengikuti pelatihan di Bandung nanti, Subandi mengajak 40 anggotanya untuk berlatih di Pasukan Khas (Paskhas) Ranai, mulai dari persiapan fisik, pengenalan pada senjata militer serta pelatihan mental, disiplin dan bertanggung jawab dalam tugas.

“Sebagai bekal, kami kemarin bekerjasama dengan Paskhas Ranai untuk memberikan pengarahan serta masukan mengenai hal-hal menyangkut tugas pokok aparat keamanan baik itu TNI maupun Satpol PP. Apa lagi kami yang berada di pulau perbatasan

ini,” Paparnya.

Menyangkut tugas pokok Satpol PP, Subandi lebih menegaskan kepada pasukannya untuk bisa bekerja secara profesional, bijak sana dan arif dalam melayani masyarakat. Disamping itu, harus sigap tanggap terhadap kemelut dan persoalan yang ada di dalam daerah.

“Ya mereka harus bisa tanggap terhadap persoalan serta gejolak yang ada di dalam daerah agar persoalan itu tidak melebar dan membesar. Satpol PP harus bisa berperan aktif dalam hal ini demi terciptanya keamanan, ketertiban dan kenyamanan,” Pungkasnya.(leh)

Kampung Tanjung Batu Belum Dialiri Listrik RANAI(HK) — Kampung Tanjung Batu Rt 10 RW 02 Kecamatan Pulau Laut hingga kini belum dialiri listrik. Padahal kampung yang dihuni sekitar 22 kepala keluarga tersebut merupakan pintu keluar masuk masyarakat Pulau Laut.

Ketua KNPI Kecamatan Pulau Laut, Bambang Erawan mengatakan, kampung Tanjung Batu merupakan pusat ibu kota Kecamatan Pulau Laut. Dimana di kawasan kampung tersebut banyak berdiri bangunan perkantoran termasuk Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pulau Laut. Akan tetapi sejak listrik masuk ke Pulau Laut sekitar tahun 2010 akhir, kampung Tanjung Batu belum juga mendapat aliran listrik.

“Bagaimana mau mendapat aliran listrik, jaringan listrik saja tidak sampai ke kampung Tanjung Batu. Padahal hanya sekitar 1500 meter lagi dari jaringan listrik yang ada di saat ini, namun pihak Perusahaan Daerah belum mau memasang jaringan baru,” ungkap Bambang kepada Haluan Kepri, Jumat (26/4).

Bambang menjelaskan, selama ini warga yang tinggal di kampung Tanjung Batu mendapatkan pasokan lis-

trik dari mesin genset milik sendiri. Akan tetapi bagi warga yang tidak mempunyai mesin genset terpaksa menggunakan lampu minyak. “ ironis sekali, padahal pintu keluar masuk di Pulau Laut adalah kampung Tanjung Batu, tetapi fasilitas listrik belum ada juga,”keluhnya.

Bambang berharap, tahun 2013 ini, Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Perusahaan Daerah untuk segera membangun jaringan listrik

ke kampung Tanjung Batu.

Sebab masyarakat di wilayah ini saat ini sudah mulai resah dengan tidak adanya perhatian serius dari pemerintah. “kasian warga di sana (kampung Tanjung Batu), tidak pernah merasakan fasilitas listrik yang cukup seperti masyarakat yang ada di kampung sebelah. Padahal samasama masyarakat Pulau Laut dan sama-sama menjadi penduduk Indonesia yang berada di Pulau perbatasan,” papar

Bambang.

Padahal kata Bambang, pelabuhan yang ada di Tanjung Batu merupakan pusat dimana kampal nelayan berlabuh. Ketika di kampung ini ada fasilitas listrik, maka peluang usaha masyarakat akan berkembang. “contoh, kalau listrik ada, masyarakat bisa usaha es batu, dimana nelayan akan sangat membutuhkan pasokan es batu untuk mengawetkan ikan hasil tangkapan,”pungkasnya.***

FATHURAHMAN

KUE Bakpia masih menjadi kue favorit bagi sebagian masyarakat Natuna karena rasanya enak. Tampak pedagang kue bakpia tengah memajang dagangannya.

Koperasi Ahmadi Paling Tua di Indonesia RANAI (HK) — Pada 1906 didirkanlah sebuah koperasi yang diberi nama Syerkah Ahmadi (Koperasi Ahmadi). Koperasi ini didirkan sebagai salah satu penunjang kesejahteraan Kerajaan Lingga Riau pada waktu itu.

Syerkah (koperasi) Ahmad ini didirikan berdasarkan inisiatif kerajaan Riau Lingga di Pulau Mida untuk membuka pusat budidaya pohon kelapa pada 1895. Hal ini dimaksudkan untuk menambah Pendapatan Asli (PAD) bagi kerajaan Riau Lingga. Dan untuk memudahkan masyarakat pekebun dan pemerintah kera-

jaan dalam mengelola dan mengkoordinir dan pemungutan pajak maka didirikanlah sebuag koperasi yang diberi nama Syerkah Ahmadi, yang berfokus pada budidaya kelapa dan sirkulasi hasil kelapa tersebut.

Melalui Koperasi ini, kerajaan setiap tahun memungut pajak hasil kopera yang dijual keberbagai wilayah

yang ada di Pulau Tujuh, terutama sekali hasil kopera dan hasil bumi lainnya yang diekspor ke Singapura.

Waktu itu, wilayah Pulau Tujuh (Kabupaten Natuna), merupakan pusat pengahasil kelapa kering terbesar di Kerajaan Riau Lingga, sehingga bermunculanlah syerkah-syerkah yang tersebar di wilayah Pulau Tujuh seperti Syarikat (koperasi) Natoena Co. di Pulau Sedanau yang didirikan sekitar 1900 yang diplopori oleh Amir Raja Idris. Kemudian Syarikat Ahmadi di Midai sekitar 1906 serta Syarikat Terempa (1913) yang juga dikenal dengan Syarikat Maat-

schappailijik kapital.

Koperasi Ahmadi yang terdapat di Pulau Midai itu kemudian dinyatakan sebagai koperasi tertua di Indonesia oleh Bapak Koperasi Indonesia, Bung Hatta.

Namun, kiprah koperasi ini sebagai penunjang kesejahteraan kerajaan dan kesajahteraan masyarakat Pulau Tujuh perlahan-lahan diperlemah oleh penjajah Belanda dengan cara membubarkan Kerajaan Riau lingga.Kemudian kekuasaan atas koperasi tersebut diambil alih oleh Penjajah Belanda. (cw61)

Editor: Niko, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Sabtu, 27 April 2013

14

Muka Baru Masih Keluarga Politisi Muka Lama Dominasi Pencalegan BATAM — Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Raja Ali Haji Tanjungpinang, Zamzami A Karim mengatakan, dominasi muka lama dalam pencalonan tidak akan memberi harapan lebih pada kebaikan bangsa. Kalaupun ada muka baru, mereka pun tidak jauh dari keluarga politisi.

R Ghafur Liputan Batam “Masyarakat bisa perhatikan satu persatu. Kalau tidak istrinya pimpinan partai, ya anak atau menantu nya jadi caleg,” kata Zamzami, Kamis (25/4) malam.

Kata Zamzami, dinasti politik dan dominasi muka-lama juga akan menambah kekecewaan masyarakat. Masyarakat kian apatis, karena calon yang ada, minim harapan masyarakat.

“Saya memprediksi, hasil pemilu gitu-gitu aja, kalau komposisi caleg yang ada saat ini lebih banyak dari muka lama,” katanya.

Semestinya kata Zamzami, partai politik berperan penting dalam melakukan seleksi kepemimpinan. Tapi yang terjadi, partai lebih terjebak oleh kekuasaan, sehingga kadang mengabaikan hal-hal prinsip dalam seleksi kepemimpinan itu.

Disamping itu, partai seharusnya melakukan pendidikan politik. Partai harus memberikan cara memilih pemimpin yang berkualitas dan berintegritas.

Zamzami pun menggarisbawahi, kondisi ini telah lama berlangsung. Dari pemilu sebelumnya sampai sekarang, out put pemilu tetap saja diragukan.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Batam, Zainal Abidin mengakui masih mengusulkan muka-muka lama jadi caleg. Walau begitu, Ia menyatakan jika caleg yang diusulkan adalah kader terbaik.

Soal pembatasan pun, katanya, sampai saat ini partai tidak ada menerapkan pembatasan masa periodesasi.

Kader terbaik dan memiiliki kemampuan bisa mencalonkan lagi. Walau begitu, Zainal menampik anggapan, dirinya haus kekuasaan. Ia tampil kembali mencalonkan diri atas permintaan sejumlah tokoh.

Terpisah, Wakil Ketua DPC Partai Demokrat, Syahfrial Siregar mengatakan, anggota Fraksi Partai Demokrat DPD Batam kembali dicalonkan. Mereka bahkan siap mendulang suara pada pemilu 2014 nanti.

“Istilahnya bukan muka lama. Tapi, partai punya keinginan untuk meraih kursi, maka kader-kader yang tengah duduk di DPRD harus dicalonkan lagi,” katanya. ***

Weni Lis D ar mansyah Caleg Nomor 1 PDIP

Restu Suami, Baru Nyalon KESIBUKAN Yuniarni Pustoko Weni SH belakangan kian bertambah, menyusul suami tercinta. Lis Darmansyah terpilih jadi Walikota Tanjungpinang, Saat pencalonan legislatif saat ini, dia ditempatkan sebagai bakal calon anggota legislatif PDIP nomor satu Daerah Pemilihan (Dapil ) Kota Tanjungpinang.

Sosok Weni yang sangat familiar dikalangan ibuibu majelis taklim Kota Tanjungpinang ini mengaku memberanikan diri maju setelah mendapat restu dari suaminya Lis Darmansyah. Jika selama ini, Weni yang merupakan Ketua Ikatan Wanita Perjuangan Provinsi Kepri ini berkecimpung diranah politik hanya semata karena ingin membantu tugas suaminya di DPRD Kepri, sekarang ia ingin menjadi pelakunya.

“Selama ini saya hanya semata ingin membantu tugas suami sebagai anggota DPRD Kepri untuk terjun di tengah masyarakat. Sekarang, pasca suami saya ter-

CMYK

pilih menjadi walikota sayalah yang harus terjun untuk menjadi seorang politikus, dan ini juga atas restu beliau,” kata Weni.

Walau terbilang sebagai wajah baru dipanggung politik, Weni mengaku tidak grogi dengan posisinya tersebut. Karena selama ini sebenarnya dirinya sudah menjadi pelaku dalam panggung politik ditengah masyarakat.

“Saya rasa tidak juga, bedanya selama ini saya kan hanya berada dibelakang layar,”ujarnya.

Selain Weni, PDIP juga menempatkan, Habdi Sugeng Kumoro Edi pada nomor urut 2, Erna Riawati pada nomor urut 3, Basyarudin Idris pada nomor urut 4, dan H Nurman HMN pada nomor urut 5.

Seperti diketahui, Dapil Satu Tanjungpinang, alokasi jumlah kursi untuk DPRD Kepri mengalami pengurangan pada Pemilu 2014 dari 6 menjadi 5 kursi. Sementara perolehan kursi pada Pemilu 2009 lalu, PDIP meraih kursi diDapil ini yang ditempati Lis Darmansyah yang saat ini menjadi Walikota Tanjungpinang. (rul)

HENGKI/HALUAN KEPRI

TUNGGU PENDAFTAR — Zulkhainen, Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, di dampingi Wiryanto, Wakil Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, di Hotel Marina, Jumat (26/4) menunggu pendaftar calon KPU lainnya.

Timsel Terima 40 Berkas Calon KPU Anggota Panwaslu Ramai-ramai Daftar KARIMUN — Tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, menerima 40 berkas pendaftaran untuk calon anggota komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karimun periode 20132016 di Hotel Marina, Jumat (26/4).

“Dari 68 formulir yang telah diambil sampai hari terakhir penyerahan berkas, Jumat (26/4), sore, sebanyak 40 berkas telah kami terima. Selanjutnya kita periksa kelengkapan administrasinya. Ini menandakan animo masyarakat untuk menjadi anggota KPU cukup masih cukup tinggi ,” jelas Zulkhainen, Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, di dampingi Wiryanto, Wakil Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun.

Zulkhainen, mengatakan menariknya dari 40 orang yang telah menyerahkan berkas terdapat beberapa nama mulai dari Panwaslu Kabupaten Karimun, LSM, wartawan, dan akademisi.Dari rekap tandatangan yang menyerahkan berkas ke Tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, terdapat beberapa nama diantaranya, Bahriadi, Ketua Perpat Pesisir Karimun, Tiga orang anggota Panwaslu Karimun yakni Tiuridah Silitonga, Khasirul Fadli, S.Kom dan Mardanus juga ikut mencoba peruntungan untuk ikut seleksi.

Kemudian dari akademisi terdapat nama Fitra Taufik, dosen Universitas Karimun, dan dari kalangan LSM terdapat nama Andi Sopandi, Ketua LSM Payung Mahkota Karimun serta sejumlah nama lainnya.

“Dari semua nama-nama ini jika memenuhi persyaratan maka peserta

yang bersangkutan akan menjalani sejumlah tes dari tim seleksi. Peserta yang ikut juga bisa melihat perkembangan di sekretariat Tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun di Hotel Marina,” jelas Zulkhainen.

Lebih lanjut Zulkhainen menjelaskan, pendaftaran dan rekrumen calon anggota komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karimun periode 2013-2016 dilaksanakan dalam rangka melaksanakan ketentuan pasal 22 ayat (3) huruf a Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu sedangkan persyaratan bagi calon anggota komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karimun periode 2013-2016 sesuai pasal 11 Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Pemilu “Pengumuman hasil seleksi administrasi akan dilaksanakan pada tanggal 3 Mei sesuai dengan tahapan yang telah kita susun. Siapa yang tidak memenuhi peryaratan akan gugur dengan sendirinya,” tegas Zulkhainen.

Wiryawanto, Wakil Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, mengatakan tahapan seleksi selanjutnya adalah seleksi administrasi dilaksanakan 27 April, seleksi tertulis dilaksanakan 2 Mei, tes kesehatan 3 sampai 7 Mei, tes psikolog 8 sampai 15 Mei, tes wawancara 21 sampai 23 Mei. Setelah melewati tahapan tersebut, seluruh peserta seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun akan dipilih sebanyak 10 orang, kemudian berkasnya dikirim ke KPUD Provinsi Kepri untuk diseleksi lagi siapa yang

layak untuk menduduki jabatan komisioner tersebut.Wiryawanto juga mengatakan, beberapa calon yang telah mengambil formulir menggunakan wakil atau dititipi melalui seseorang.

Tentunya hal itu mendapatkan penilaian khusus dari tim seleksi.

“Artinya, untuk mengurusi hal yang urgen saja masih diwakilkan oleh orang lain. Bagaimana nanti akan mengurusi agenda negara. Dan ini menjadi catatan penting bagi para calon peserta yang mengambil formulir, jelas akan kita nilai,” ungkapnys.

Dalam proses pendaftaran tersebut, banyak juga yang terpaksa balik kanan. Dengan alasan usianya belum mencukupi untuk ikut bertarung dalam memperebutkan kursi komisioner di KPUD Kabupaten Karimun, ada yang masih 27 tahun, 28 tahun dan lainnya.

Sedangkan salah satu persyaratannya adalah, yang boleh ikut seleksi tersebut minimal usianya 30 tahun keatas. Dibatam, sebanyak 74 orang juga mengembalikan berkas dari 90 lebih formulir pendaftaran yang diambil. Empat komisioner KPU Batam kembali mendaftar.

Mereka, Abdul Rahman, Ngaliman, Zeindra dan Netty Herawati.

Terpisah, di Tanjungpinang, 54 calon anggota KPU setempat juga mengembalikan berkas pendaftaran, Jumat,(26/4). Jumlah tersebut mengerucut dari 86 formulir pendaftaran yang diambil secara resmi di KPU. Sedangkan di Bintan, sampai penutupan pengembalian berkas calon anggota KPU Bintan, Jum’at (26/ 4), hanya 19 orang yang mengembalikan berkas mereka dari 36 orang yang mengambil formulir. (hh/rul/rof)

Editor: Ghafur, Layout: Novrizal

Pendidikan

Sabtu, 27 April 2013

15

Hewan dengan Telur Paling Kuat Sejagat TELUR yang lazim dikenal manusia biasanya rentan dan mudah pecah. Tapi, rupanya ada telur yang bisa dibilang paling kuat sejagat, yaitu telur hewan golongan custacea, Eucypris virens, yang juga sering disebut udang biji.

Eucypris virens adalah spesies yang bisa hidup dalam dua fase, seksual dan aseksual.

Keduanya punya bentuk yang

berbeda. Spesies ini memiliki sperma yang berukuran raksasa, mencapai 1 cm. Dengan kata lain, sperma spesies ini lebih panjang dari tubuhnya sendiri.

Jochen Vandekerkhove, peneliti dari University of Gda?sk di Polandia menguji kekuatan telur tersebut dalam sebuah eksperimen. Telur tersebut dipaparkan dengan se-

kian tekanan yang berpotensi sangat merusak bagi telurtelur umumnya. Hasil eksperimen dipublikasikan di jurnal Freshwater Biology.

Telur diantaranya disimpan pada suhu -72 derajat Celsius selama 3 minggu, dipaparkan pada radiasi ultraviolet B selama 10 jam, ditaruh dalam kondisi minim oksigen selama seminggu, dipaparkan pada

empat macam enzim pencermaan, garam dan insektisida.

Untuk pembanding, ada telur lain yang berada di kondisi normal.

Hasil eksperimen seperti diberitakan New Scientist, menunjukkan, hanya faktor sinar ultraviolet B yang memengaruhi telur Eucypris virens.

Penetasan telur fase aseksual spesies itu sedikit melambat.

Sementara, telur fase seksualnya tak terpengaruh.

Hingga saat ini, hewan yang bisa mengalahkan Eucypris virens adalah water bear, jenis invertebrata yang mampu bertahan di suhu di bawah -273 derajat Celsius dan tetap bertahan di lingkungan hampa antariksa. Eucypris virens mungkin juga harus dikirim ke angkasa. (education)

Indah Sari

Buat Pernyataan Raih Nilai 10 13 Siswa dari SDN 03 Batuampar BATAM (HK) — Sebanyak 13 siswa dari SDN 03 Batuampar membuat pernyataan pada guru kelasnya akan meraih nilai 10 pada ujian nasional sekolah dasar (UNSD). Pernyataan mereka ini dituangkan dalam selembar kertas yang ditanda-tangani siswa dan guru itu sendiri. janjikan tiga pilihan kalau siswa kita meraih nilai terLiputan Batam baik boleh makan di restourant internasional (KFC), berenang atau non“Pernyataan ini ton bareng. Janji ini keinginan siswa kamerupakan motivasi tanya mau meyakindiberikan pada siskan guru kalau ia wa agar semangat mampu meraih nilai belajar bisa meraih 10 dari mata pelanilai yang diharapjaran yang di UNkan,” katanya. kan,” ujar Kepala Sementara guru Sekolah SDN 03 Batuampar, R Nurba- R Nurbariah kelas VI SDN 003 Batuampar, Zulharriah SPd, usai mengikuti doa bersama di se- nudin, mengaku peserta UNSD tahun ini lebih bagus kolahnya, Jumat (25/4).

Nurbariah merasa, bah- motivasi belajarnya dibanwa siswanya itu akan mam- ding tahun sebelumnya. Mapu mengerjakan UN dengan lah hasil try out terakhir rabaik. Apalagi melihat hasil ta-rata nilai diperoleh mentry out terakhir diadakan capai 6,87 dengan demikian Disdik Kota Batam cukup siswa sudah siap menyongsignifikan. “Kita juga men- song UN.

Arment Aditya

Wajib Mengerjakan 20 Soal Untuk membuktikan kesiapan siswanya itu, Zulharnudin juga memberlakukan serangkaian tes diantaranya memberikan 40 soal pada siswa dan wajib benar minimal 20 soal. Malah untuk memudahkan siswanya mempelajari matematika, untuk soal dibuat menyerupai gambar. Hal ini supaya siswa mudah menterjemaahkannya.

“Kalau nilai 6 saya pikir sudah ditangan siswa, karena materi benar-benar menguasai. Apalagi soal UNSD tidak jauh dengan materi soal pemantapan yang mengacu pada SKL,” katanya.

Peserta UN di SDN 03 Batuampar tahun ini mencapai 105 siswa yang terbagi dalam 3 kelas. Untuk UNSD ini, SDN 03 Batuampar menargetkan selain lulus 100 persen bisa masuk 50 besar perolehan nilai tertinggi. “Karena tahun lalu urutan kita berada di 178 se kota Batam.

Jadi tahun ini kita tingkatkan, karena melihat kemampuan siswa tadi,” jelasnya.***

SDN 01 Seibeduk Target Lulus 100 Persen BATAM (HK) — Kepala Sekolah SDN 01 Seibeduk, Kartawinata SPd menargetkan siswanya bisa lulus 100 persen pada ujian nasional sekolah dasar (UNSD) tahun 2013 ini.

Nilai tersebut diyakini bisa diraih, karena persiapan dilakukan sekolahnya cukup matang dimulai sejak Januari hingga April ini melibatkan wali kelas dan guru serta orangtua murid.

“Kegiatan lainnya pun dilakukan Wali Kelas dilakukan, tujuanya buat memberi support agar siswa kelas VI termotivasi

untuk giat belajar,” ujar Kartawinata, beberapa hari lalu.

Berbagai upaya lainnya untuk melihat kesiapan siswa, Kartawinata telah 5 kali mengadakan try out serta motivasi siswa. Maka dari itu kata dia, agar program sekolah berjalan dengan terutama target UN, orangtua diminta untuk sama-sama mengawasi anak didik.

“UN ini sebentar lagi tanggal 6 Mei hingga 8 Mei mendatang, jadi segala upaya dilakukan sekolah agar anak didik bisa siap menghadapi UN dengan

gemilang,” katanya.

Sementara untuk memotivasi siswa, sekolah juga menjadikan reward bagi 3 siswa yang memperoleh nilai tertinggi baik itu mata pelajaran IPA , Matematika atau Bahasa Indonesia. “Kelulusan peserta didik dalam UN ini kan ditentukan berdasarkan Nilai Akhir (NA) yang merupakan gabungan nilai sekolah dan nilai UN. Pembobotannya, 40% nilai sekolah (NS) dari mata pelajaran yang diujianasionalkan, dan 60% untuk nilai UN,” kata kartawinata lagi. (r/hk)

HUMAS SDN 03 BATUAMPAR

DOA BERSAMA — Siswa-siswi kelas VI SDN 03 Batuampar sedang melakukan doa bersama, Jumat, (26/4). Doa bersama ini agar siswa-siswi dimudahkan dalam mengerjakan soal UN yang akan digelar 6 April mendatang.

Dua Pelajar Indonesia Raih Emas di ICYS 2013 DUA “ilmuwan muda” Indonesia, Mariska Grace dan Melody Grace Natalie, menyabet masing-masing satu medali emas dalam ajang International Conference of Youth Scientist (ICYS) di Sanur, Denpasar, Sabtu (20/4/2013) malam.

Selain dua emas, Indonesia juga meraih satu medali perak melalui M Arifin Dobson, serta dua medali perunggu oleh Avip N Yulian dan Putu Handre K Utama.

Mariska Grace yang berasal dari SMAK Cita Hati menjadi yang terbaik dalam kategori Enviromental Science dengan karya ilmiahnya

berjudul a Novel Approach in Using Peanut Shells to Elliminate Content in Water.

Dalam karya ilmiahnya ini, Mariska memanfaatkan kulit kacang untuk mengurangi kadar ion tembaga di dalam air.

Sementara Melody Grace Natalie, siswa Stella Duce I Yogyakarta yang bertarung dalam bidang Life Science

MARISKA Grace dan Melody Grace Natalie. berhasil memukau juri dalam presentasi karya ilmiahnya berjudul Potencial of Squid Eye Lenses as UV Absorber. Melody memanfaatkan mata cumi untuk melindungi kulit dari bahaya sinar ultraviolet.

“Saya membuat sunblock yang bisa dibuat simpel oleh nelayan sehingga nelayan bisa terhindar dari kanker kulit,” ujar Melody Grace, menjelaskan hasil penelitiannya.

Sementara President of Local Orgaizing Comitte ICYS 2013 Monika Raharti, yang sebelumnya menarget-

kan sapu bersih emas, tetap bangga pada ilmuwan Indonesia meski hanya meraih dua emas. “Kita patut berbangga hati, persaingan tahun ini cukup berat, banyak presentasi karya ilmiah dari negara lain yang bagus,” kata Monika.

Saingan terberat dari Indonesia dalam ajang ini datang dari Polandia, Jerman, Rusia, dan sejumlah negara Eropa Timur lainnya. Setelah Indonesia sukses menjadi tuan rumah tahun ini, rencananya ICYS 2014 akan diselenggarakan di Ukraina.(edc)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment, Layout: Ricoh Polda Nababan

CMYK

Sabtu, 27 April 2013

16

BUPATI Natuna Ilyas Sabli menyimak usulan dan masukan soal pemekaran Kabupaten Kepulauan Natuna Barat.

KETUA BP2KNB, Mustamin Bakri, S.Sos, M.Si.

PANITIA BP2KNB.

SUASANA audiensi di ruangan pertemuan Kantor Bupati Natuna.

Bupati Restui Pemekaran Kabupaten Kepulauan Natuna Barat NATUNA (HK) — Panitia Badan Perjuangan dan Pembentukan Kabupaten Kepulauan Natuna Barat (BP2KNB), bersama perwakilan dari empat kecamatan melakukan audiensi dengan Bupati Natuna Ilyas Sabli di Kantor Bupati, Jumat (19/4). Acara tersebut untuk meminta dukungan Bupati Natuna agar dapat segera menge-

luarkan surat rekomendasi persetujuan pemekaran.

Adapun dalam pertemuan yang digelar sejak pukul 9.30 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB, tersebut dihadiri Bupati Natuna Ilyas Sabli didampingi Sekda Natuna Syamsurizon, serta kepala SKPD Natuna. Selanjutnya dari BP2KNB hadir Ketua BP2NKB Mustamin

Bakri, S.Sos, MSi, Welmi, Sekretaris BP2KNB Raja Marzuni, Ketua Harian BP2KNB Rodhial Huda, Sekretaris Harian BP2KNB Yohanis serta puluhan tokoh masyarakat, tokoh agama dari empat kecamatan.

Mustamin Bakri yang notabenenya anggota DPRD Natuna mengatakan, kedatangan panitia

SEKRETARIS BP2KNB Raja Marzuni (dua dari kanan).

BP2KNB bersama puluhan masyarakat bertemu dengan Bupati Natuna adalah untuk meminta dukungan dari pemerintah daerah melalui dikeluarkannya surat rekomendasi pemekaran. Mengingat, surat rekomendasi dari Bupati merupakan proses tahap kedua yang mesti dilalui panitia sebelum menuju tahap selanjutnya.

Sementara itu, Bupati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, pihaknya tidak akan mempersulit bahkan menghambat proses jalannya pemekaran wilayah. Dengan catatan, seluruh persyaratan seperti kajian akademis sudah selesai. Karena itu adalah bahan pertimbangan pemerintah kabupaten untuk mengeluarkan rekomendasi.

Ilyas mengatakan, dalam waktu dekat dirinya akan mengeluarkan surat rekomendasi pemekaran Kabupaten Kepulauan Natuna Barat. Akan tetapi belum ditentukan kapan waktu dan tanggal pastinya.

Narasi : Sholeh Foto : Zamzukri

SEKRETARIS Harian BP2KNB, Yohanis menyampaikan masukan.

FOTO bersama dengan Bupati Natuna Ilyas Sabli.

UTUSAN warga dari empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Bunguran Barat, Pulau Tiga, Bunguran Utara dan Pulau Laut.

FOTO bersama di depan Kantor Bupati Kabupaten Natuna.

CMYK

PULUHAN tokoh masyarakat di empat kecamatan ikut hadir.

Editor: Andi, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Sabtu, 27 April 2013

Harry Ganda Purnama Manajer Pelayanan dan Operasional Bank Bukopin

17

Pusat Kucurkan Rp240 M

Bahagiakan Orang Lain

Bantu Bangun Pelabuhan di Kepri

MANAJER Pelayanan dan Operasional PT Bank Bukopin Cabang Tanjungpinang ini dikenal sebagai seorang yang murah senyum dan selalu rapi dalam penampilannya. Sebagai seorang manager di bank, ia senantiasa bersikap apa adanya, terbuka dan jujur.

Menurutnya, hal itu sudah merupakan prinsip hidup yang senantiasa menjadi pegangannya. Bukan hanya itu, di setiap aktivitas yang dilakukannya, ia senantiasa berusaha membuat orang lain senang atau bahagia.

“Kejujuran harus kita junjung tinggi. Karena dengan kejujuran tersebut kepercayaan dari pimpinan maupun bawahan serta orang lain tidak akan tergadai dengan yang lainnya,” kata pria kelahiran Jakarta 19 Januari 1968 silam ini, Jumat (26/4).

Bahagiakan Orang Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun 2013 ini menggelontorkan dana sebesar Rp240 miliar untuk Provinsi Kepri.

Dana itu dialokasikan untuk membangun fasilitas pelabuhan di sejumlah daerah.

Darul Qutni Liputan Tanjungpinang SUTANA/HALUAN KEPRI

TANPA DRAINASE — Pengerjaan proyek Taman Tepi Laut banyak menyisakan masalah yang salah satunya tidak ada drainase. Akibatnya, Jalan Hang Tuah di depan Marhanlan IV Tanjungpinang tergenang air yang mengganggu pengendara dan pejalan kaki, Jumat (26/4).

Jangan Gonta-ganti Pasangan

ISTIMEWA

BATAM (HK) — Penyakit kanker leher rahim yang disebabkan Human Papilloma Virus (HPV), terkadang tidak menunjukkkan gejala klinis.

Namun kaum perempuan perlu waspada jika muncul gejala seperti keputihan yang berbau busuk, nyeri saat berhubungan intim dan pendarahan kontak.

Menurut dr Ismet M Nur SpPA (K) MM, Patologi Anatomi Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung yang juga dosen bagian Patologi Anatomi Universitas Padjajaran, Bandung, di Indonesia, tingginya

NARASUMBER memaparkan seluk-beluk kanker leher rahim dalam seminar di RSUD Embung Fatimah Batam, Rabu (24/4).

Jangan Gonta Hal 18

Deteksi Dini Kanker Leher Rahim

Tanjungpinang Bebas Pemadaman Bergilir TANJUNGPINANG — Kondisi kelistrikan di Tanjungpinang dan sekitarnya mulai menuju arah yang lebih baik.

Manajemen PLN Area Tanjungpinang menjamin ke depan tidak akan ada lagi pemada-

man bergilir, kecuali ada gangguan teknis faktor alam yang menyebabkan listrik padam.

Manajer PLN Area Tanjungpinang, Agustian mengatakan, dalam bulan-bulan terTanjungpinang Bebas Hal 18

Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani menyatakan, Tanjung Moco adalah pelabuhan yang dirancang untuk pelayaran internasional. Tahun ini, proyek yang telah dipancang sejak beberapa tahun lalu ini, mendapat bantuan sebesar Rp60 miliar dari APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara).

“Pembangunan Pelabuhan Tanjung Moco akan dilanjutkan pembangunannya pada tahun ini dengan alokasi anggaran sebesar Rp60 miliar dari Pemerintah Pusat,” kata HM Sani di Dompak, Tanjungpinang, kemarin.

Pusat Kucurkan Hal 18

Satpol PP-Lurah Saling Tuding PKL Ngaku Beri Uang Pengamanan

SUTANA/HALUAN KEPRI

MANAJEMEN PLN Area Tanjungpinang berdiskusi dengan empat anggota DPRD Kepri yang bertandang ke kantor PLN, Jumat (26/4).

TANJUNGPINANG (HK) — Kendati sudah ada peraturan daerah (perda) yang mengatur tentang pedagang kaki lima (PKL), namun penerapan di lapangan sepertinya belum efektif. Saat ini, masih banyak PKL yang berjualan sembarangan, termasuk di atas trotoar jalan.

Ketidakpedulian para PKL terhadap aturan, diduga karena ada yang membekingi. Karena itu, meski pemerintah melalui Satpol PP kerap melakukan penertiban, namun tetap saja banyak PKL yang membandel.

Satpol PP-Lurah Hal 18

Bukit Kursi Benteng Pertahanan Kerajaan TANJUNGPINANG (HK) — Pulau Penyengat dijadikan sebagai benteng pertahanan kerajaan dari serangan Belanda pada tahun 1782. Bukit kursi ini merupakan salah satu bukti kekuatan kerajaan Riau-Lingga yang kala itu dipimpin Raja Haji Fisabilillah Yang Dipertuan Muda Riau IV.

CMYK

Pulau penyengat dijadikan sebagai benteng pertahanan karena letaknya yang strategis yaitu berada di jalur perlayaran. Ada tiga benteng pertahanan yang dibangun di pulau Penyengat ini. yaitu Benteng Bukit Senggawe, Benteng Bukit Kursi, dan Benteng Pulau Siantan.

Benteng-benteng ini di-

bangun pada masa pemerintahan Raja Haji Fisabillah Yang Dipertuan Muda Riau IV, yang merupakan pahlawan nasional karena perjuangannya memerangi Belanda.

Raja Haji Fisabillilah yang merupakan putra dari Daeng Celak Yang Dipertuan Muda Bukit Kursi Hal 18

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang

Sabtu, 27 April 2013

18

Pemkab Cianjur Kunker ke DPPKAD Ching Ming pada Bulan April TANJUNGPINANG (HK) — Ching Ming, bagi kalangan masyarakat Tionghoa berarti membersihkan makam keluarga. Kegiatan ini dilaksanakan di bulan April atau memasuki bulan ke-9 dalam kelender lunar Cina.

Kegiatan ini sengaja dilakukan sebagai bentuk penghormatan bagi keluarga yang mendahului untuk menghadap Sang Maha Kuasa.

Menurut Heri, masyarakat keturunan Tionghoa di Kota Tanjungpinang, saat Ching Ming, makam dibersihkan dan dihias dengan kertas berwana warni, dengan tulisan kiasan anak, cucu, cic-

it dan si mati.

“Perayaan Ching Ming boleh diamalkan sepuluh hari sebelum April dan sepuluh hari selepas April dimana dilakukan pemberian hormat dan peringatan kepada nenek-moyang, ibu-bapa dan ahli-ahli tersayang yang telah meninggal dunia,” ktanya, Kamis (25/4).

Kata Heri, selepas dari

makam, masyarakat Tionghoa akan melakukan ritual doa. Di antaranya membakar kertas, uang kertas dan kertas-kertas ritual lainny.

Menurut Heri, hal itu dilakukan sebagai ucapan tanggung jawab si ahli waris berserta anak, cucu dan cicit almarhum.

“Doanya,s elain diberi keselamatan, juga biasanya mmemohon kepada Dewa Bumi agar diberi limpahan rezeki dalam menjalankan usaha,” kata dia.

Di malam harinya, lanjut Heri, keluarga akan berkumpul untuk menikmati hidangan khusus yang disajikan tuan rumah. (cw73)

di dalam setiap aktivitasnya.

Bukan hanya itu, sikap disiplin, semangat atau kerja keras dan ikhlas, juga wajib dimiliki oleh siapapun. “Karena, dengan begitu, seluruh peker-

jaan yang dilakukan ataupun perintah dari pimpinan tentunya dapat terlaksana dengan baik,” ujar bapak dua orang anak yang senang dengan olahraga golf ini. (yan)

Dari Halaman 17

Bahagiakan Orang Alumnus Universitas Muhammadiyah Jakarta ini mengatakan, untuk dapat menjadi pribadi yang sukses, seseorang haruslah bijak, khususnya dalam mengondisikan waktu

Dari Halaman 17

Pusat Kucurkan

HM Sani Ia menjelaskan, pelabuhan internasional yang selama ini terletak di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang tergabung dengan pelabuhan domestik akan dipindahkan ke Tanjung Moco Dompak, setelah pembangunan pelabuhan Tanjung Moco selesai. Dengan demikian, diharapkan lalulintas pelayaran internasional dari ibu kota Provinsi Kepri akan semakin lancar yang tentunya akan meningkatkan aktivitas perekonomian.

“Semua aktivitas pelayaran internasional akan kita pindahkan ke Tanjung Moco yang tentunya akan memacu peningkatan aktivitas pelayaran sehingga perekonomian di Kepri juga akan mening-

kat,” ujar Sani.

Terpisah, anggota Komisi III DPRD Kepri yang antara lain membidangi perhubungan dan infrastuktur, Sofyan Samsir menegaskan, di antara fasilitas pelabuhan yang akan dibangun tahun 2013 ini adalah di Malarko Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun dengan anggaran sebesar Rp99 miliar.

Kata dia, sebagai daerah kepulauan, fasilitas pelabuhan sangat menentukan dalam menunjang perekonomian daerah, terutama untuk memperlancar arus barang dan penumpang. Sebagai contoh pelabuhan laut Malarko di Karimun diharapkan menjadi pelabuhan peti kemas ke depannya, selain pelabuhan antarpulau.

Selain membangun fasilitas pelabuhan di kedua kabupaten/kota tersebut, Kemenhub juga mengganggarkan alokasi dana untuk penyelesaian pembangunan fasilitas pelabuhan di sejumlah pulau terluar di Kepri di antaranya di Kecamatan Subi, Kecamatan Midai, Kecamatan Pulau Laut, Kecamatan Serasan dan Kecamatan Jemaja di Letung, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas.

Khusus kecamatan Midai yang selama ini belum bisa disandar kapal Pelni seperti

Dari Halaman 17

Bukit Kursi Riau II ini kemudian wafat dalam peperangan melawan Belanda. Beliau wafat di laut dengan menggunakan perahu Bulang Linggi.

Ketiga benteng pertahanan ini dulunya memiliki 90 meriam sebagai pertahanan dari serangan Belanda. Namun kini hanya tinggal lima meriam yang berada di Bukit Kursi.

“Meriam yang lain disita Belanda,” terang R Abdurrahman, salah seorang tokoh masyarakat Penyengat saat ditemui, Jumat (26/4).

Benteng Bukit Kursi berada di atas bukit, tepatnya di sebelah atas dari makam Raja Abdurrahman Yang Dipertuan Muda Riau VII, sang pendiri Masjid Penyengat. Konon, dulunya Benteng Bukit Kursi berada di ujung Pulau Penyengat. Namun seiring berjalannya waktu, nama Benteng Bukit Kursi berubah menjadi Benteng Bukit Nibung. Sedangkan Benteng Pulau Siantan yang kini menjadi Benteng Bukit Kursi.

Dulu benteng Bukit Kursi ini bernama Benteng Pulau Siantan. Benteng Bukit Kursi yang asli sekarang diberi nama Benteng Bukit Nibung.

Dulu mana ada nama Benteng Bukit Nibung,” ujar Abdurrahman.

Namun kondisi Benteng Bukit Kursi kini sangat mem-

KM Bukit Raya atau KM Binaiya, pada tahun 2013 ini dialokasikan anggaran Rp30 miliar dari kebutuhan Rp60 miliar guna menambahan fasilitas pelabuhan yang ada saat ini. Apabila proyek ini dapat diselesaikan pada tahun 2014 mendatang, maka kapal Pelni diharapkan sudah dapat sandar di pelabuhan pada musim-musim tertentu.

Demikian juga dengan alokasi fasiitas pelabuhan untuk Kecamatan Pulau Laut sebesar Rp30 miliar pada 2013 ini. Dengan akan dimulainya pembangunan dermaga di Pulau Laut, diharapkan keselamatan dan keamanan penumpang yang turun dan naik ke kapal bisa lebih terjamin.

Adapun lokasi pembangunan fasilitas pelabuhan lainnya di wilayah Kepri yang mendapat kucuran dana APBN 2013 di antaranya Serasan Rp7 miliar, Letung Kecamatan Jemaja, Kepulauan Anambas Rp8 miliar dan Kecamatan Subi Rp6 miliar.

Kecamatan Serasan dan Kecamatan Subi di Natuna sama halnya dengan Kecamatan Midai, hingga kini kapal Pelni belum dapat sandar di pelabuhan karena tidak tersedianya pelabuhan. Untuk menaikkan dan menurunkan penumpang dan barang terpaksa dilakukan di tengah laut.***

prihatinkan. Di mana-mana terdapat semak. Pendopo yang ada di situ juga hampir roboh karena kurangnya penjagaan dan perawatan. Menurut warga, Benteng Bukit Kursi ini terbilang jarang dikunjungi pengunjung karena tidak terdapat akses jalan yang bisa dilalui becak motor, satusatunya moda transportasi yang dapat digunakan pengunjung di Penyengat.

Untuk mencapai benteng Bukit Kursi, pengunjung ha-

rus terlebih dahulu berjalan kaki menaiki bukit dengan jalan setapak yang dipenuhi semak.

Agus, salah seorang pengunjung sangat menyayangkan kondisi Benteng Bukit Kursi yang tidak terawat ini.

“Semestinya situs sejarah seperti ini lebih diperhatikan lagi oleh masyarakat dan pemerintah. Takutnya nanti anak-cucu kita hanya bisa mendengar ceritanya saja,” ujarnya. (yan/MG UMRAH)

TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 32 orang rombongan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Dinas Pendapatan Pengelolaan dan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tanjungpinang, Jumat (26/4). Rombongan diterima oleh Asisten Pemerintahan Setdako Tanjungpinang, Drs H Tengku Dahlan MT di Ruang Rapat

Kantor DPPKAD Kota Tanjungpinang.

Neneng Erigarnasih SE MSi selaku ketua rombongan Pemkab Cianjur menyampaikan kedatangan mereka untuk studi banding perihal pengelolaan dana hibah bantuan sosial (bansos) di Pemko Tanjungpinang, opini BPK terhadap laporan keuangan tahun 2012 serta bagaimana pengelolaan biaya langsung dan biaya tidak langsung

“Serta ingin mengetahui mengenai Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) di Kota Tanjungpinang sudah diterapkan atau belum,” kata Neneng.

Tengku Dahlan menyambut baik kedatangan rombongan dari cianjur ini. DBeberapa pertanyaan dijawab langsung oleh Tengku terkait biaya langsung dan tidak langsung.

“Dimana perbandingan

Dari Halaman 17

Jangan Gonta angka kematian penderita kanker leher rahim disebabkan karena umumnya penderita terlambat datang berobat. Kata dia, lebih dari 70 persen, penderita datang berobat setelah berada pada stadium lanjut.

Padahal, lanjutnya, lima tahun sebelum terjadinya kanker ini, sudah timbul kelainan pada leher rahim yang dapat dideteksi dengan biaya yang relatif murah, yang disebut dengan lesi prakanker dan papsmear yang jika ditangani lebih dini maka penderita bisa sembuh 100 persen.

“Pencegahan primer jangan lakukan hubungan suami istri

dengan berganti-ganti pasangan. Pencegahan sekunder paling efektif melalui pendeteksian dini dengan tes IVA, papsmear dan kolposkopi,” kata Ismet di hadapan peserta seminar ‘Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Papsmear dan Cara-cara pencegahannya’ di RSUD Embung Fatimah Batam, Rabu (24/4) lalu.

Narasumber lainnya, dr Nida Sufrida, dokter Spesialis Patologi Anatomi RSUD Embung Fatimah Batam mengatakan, separuh dari wanita yang didiagnosa menderita kanker leher rahim berada pada usia 35 tahun sampai 55 tahun. Kemungkinan, kata dia, kebanya-

kan dari mereka telah terinfeksi HPV di masa mudanya.

“Kondom hanya bisa menurunkan jumlah penderita kanker leher rahim namun tidak bisa mencegah,” kata dr Nida.

Seminar dalam rangka memperingati Hari Kartini itu dibuka oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Batam, Mariana Ahmad Dahlan. Peserta seminar yang digelar dua hari ini terdiri dari ibu-ibu rumah tangga dan seluruh kader PKK se-Kota Batam serta tenaga medis se-Kota Batam.

Mariana Dahlan ber-

harap, setelah mengikuti seminar, para peserta dapat mengetahui apa itu kanker leher rahim atau kanker serviks, bagaimana gejala dan upaya pencegahannya serta bagaimana cara mendeteksi secara dini kanker mulut rahim.

Menurut Direktur RSUD Embung Fatimah Batam, Fadillah Ratna Mallarangan, diperlukan sosialisasi promotif dan preventif untuk meningkatkan kewaspadaan dini terhadap kanker. Melalui seminar ini, Fadillah berharap para peserta mendapatkan wawasan tentang kanker mulut rahim. (ybt)

kangan Kota Tanjungpinang dilanda hujan lebat disertai petir kuat. Hal ini bisa mempengaruhi pemadaman juga.

Tapi kalau soal mesin tidak ada permasalahan,” katanya saat menerima empat anggota DPRD Kepri yang berkunjung ke Kantor PLN Tanjungpinang, Jumat (26/4).

Keempat anggota dewan Kepri dari daerah pemilihan (dapil) Kota Tanjungpinang itu yakni H Sadar, Rudi Chua, Sarafudin Aluan dan Leo Siahaan. Dalam kesempatan itu, keempatnya memberikan beragam kritikan dan masukan kepada pihak PLN. Beberapa diantaranya adalah terkait kesiapan SDM yang dimiliki PLN dalam menangani keru-

sakan mesin, sehingga tidak butuh waktu lama dalam pemadamannya.

Menurut Agustian, saat ini beban puncak di Tanjungpinang mencapai 48 MW. Sedangkan ketersedian daya saat ini mencapai 52 MW, dimana PLTU unit 2 yang baru saja beroperasi menyuplai hingga 17 MW. “Meskipun dalam posisi surplus, kondisi ini tidak bisa terus dipertahankan.

Karena selain pertumbuhan penduduk di Tanjungpinang makin pesat, juga seluruh mesin pembangkit perlu pemeliharaan secara rutin agar tidak ngadat. Dan kami juga tidak mungkin untuk tidak melayani pendaftaran kon-

sumen baru,” katanya.

Agustian menambahkan, program jangka pendek PLN yakni melakukan penambahan mesin sewa, dan jadwal pemeliharaanya akan dipercepat. Dengan beberapa strategi ini, kemungkinan penambahan daya cadangan bisa sampai 13 MW sehingga tidak terjadi pemadaman total.

“Mesin unit 1 di PLU Galang Batang seharusnya sudah dalam masa pemeliharaan. Kalau pemeliharaan dilakukan, maka, otomatis mesin ini tidak dioperasikan dan akan ada sedikit pemadaman saja. Kami hanya tidak ingin, kalau dipaksakan, bisa black out dan padam total,” terangnya. (sut)

Tanjungpinang,” kata lurah itu kepada Haluan Kepri saat mengikuti kegiatan lomba Lurah Teladan se-Kota Tanjungpinang di Restoran Nelayan Sei Jang, beberapa waktu lalu.

Namun, dia enggan menyebut besaran ‘uang upeti’ tersebut serta sudah berlangsung berapa lama.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Satpol PP Kota Tanjungpinang, Surjadi langsung membantah ucapan lurah di Kecamatan Tanjungpinang Barat tersebut. Dia menegaskan, anggotanya tidak ada yang menerima apalagi meminta uang kepada PKL.

Surjadi pun menuding lurah tersebut lah yang justeru memberikan izin kepada PKL untuk berjualan di trotoar.

“Ketika anggota saya menertibkan, malah pengakuan dari PKL itu sudah mendapatkan izin oleh lurah setempat,” kata Surjadi melalui sambungan telepon, Kamis (25/4).

Karena itu, Surjadi meminta kepada lurah itu agar ke depan ikut bersama-sama menertibkan PKL di wilayahnya. Dengan demikian, para PKL yang ada tidak bisa beralasan lagi.

“Kita juga tidak langsung membongkar tempat PKL ter-

sebut, karena kita tahu PKL merupakan usaha ekonomi kecil. Kita akan melakukan pembinaan kepada mereka karena PKL yang berada di atas trotoar dapat mengganggu akses jalan masyarakat lainnya,” kata Surjadi.

Kata dia, pemberian ‘uang pengamanan’ dilarang keras.

Dan jika ketahuan akan ditindak tegas.

“Tidak boleh menerima uang dari pedagang sebagai uang keamanan. Apabila kedapatan ada oknum anggota Satpol PP melakukan hal itu, akan saya tindak tegas dan beri sanksi,” katanya. (cw72)

Dari Halaman 17

Tanjungpinang Bebas akhir, PLN memang mengalami krisis daya. Itu dikarenakan adanya kerusakan mesin pembangkit di PLTU Galang Batang unit 1 yang membuat PLN terpaksa melakukan pemadaman bergilir.

Namun sekarang, kata dia, PLN Area Tanjungpinang sudah mengatasi masalah kerusakan tersebut. Saat ini, ketersediaan daya PLN bahkan mengalami surplus hingga 4 Mega Watt (MW). Hal ini karena perbaikan telah siap dan juga telah diaktifkannya PLTU Galang Batang unit 2.

“PLN bisa memastikan bahwa pemadaman bergilir tidak akan ada lagi. Terkecuali bila ada faktor alam yang mana kita ketahui bela-

Dari Halaman 17

Satpol PP-Lurah Dugaan pembekingan terhadap PKL diungkap salah seorang lurah di Kecamatan Tanjungpinang Barat. Kata dia, saat penertiban PKL di Jalan Bakar Batu Tanjungpinang, anggota Satpol PP Kota Tanjungpinang menerima “uang pengamanan’ dari sejumlah PKL. Diakui PKL sudah memberikan “uang keamanan” kepada oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang.

“Ada PKL yang mengaku kepada saya kalau dia sudah memberikan uang penertiban kepada oknum Satpol PP Kota

untuk di Pemko Tanjungpinang empat puluh persen untuk aparatur banding enam puluh persen untuk publik,” katanya.

Para rombongan pun antusias mendengarkan penjelasan selanjutnya yang diutarakan Ariyanto selaku Kabid Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan Biaya Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHB) DPPKAD Kota Tanjungpinang. (yan)

CMYK

Bintan

Sabtu, April 2013 Sabtu, 27 2 Maret

19

Tripartit: UMK Harus Dipatuhi BINTAN (HK) —Rapat Lembaga Kerjasama (LKS) Tripartit antara Apindo, serikat pekerja dan pemerintah telah memutuskan bahwa UMK Bintan tahun 2013 sebesar Rp1,9 juta harus dipatuhi oleh pengusaha.

Rofik Liputan Bintan "Intinya pada rapat evaluasi ini UMK harus dipatuhi oleh pengusaha," kata Ketua Tripartit Bintan, Hasfarizal Handra, Jumat (26/4).

Dalam rapat LKS Tripartit itu, dari Apindo Bintan dihadiri langsung ketuanya, Jamin Hidayat. Sedangkan dari unsur pemerintah diwakili Hasfarizal Handra. Dari seri-

kat buruh antara lain SBSI diwakili Carnita, SPSI Reformasi oleh Sudarsono, dan Mansur dari SPSI Pariwisata.

Terkait UMK Bintan yang sudah ditetapkan pemerintah itu, Ketua Apindo Bintan Jamin Hidajat mengatakan pengusaha mematuhi. "Pengusaha mematuhi keputusan Gubernur tentang UMK, dan akan melaksanakannya," ujarnya.

Dalamm pertemuan itu juga dibahas sejumlah perma-

salahan yang kini membelit pekerja di Bintan. Salah satunya tentang rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak oleh perusahaan dengan dalih efisiensi operasional akibat kenaikan upah buruh.

"Kita menyangkan kasus PHK sepihak ini. Seharusnya pemerintah ikut memediasi agar PHK itu tidak terjadi," kata Ketua FSPMI Bintan Parlindungan Sinurat.

Sekadar mengingatkan, keputusan Gubernur Kepri menetapkan UMK Bintan 2013 naik menjadi Rp1,9 juta tidak diterima pengusaha.

Bahkan, Apindo Bintan telah melakukan gugatan penetapan UMK Bintan itu ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang di Sekupang. Sidang telah dua

kali dilakukan.

Sebelumnya, pengacara Apindo Bintan, Alhuja Pohan mengatakan, gugatan yang mereka layangkan bukanlah mempersoalkan besaran nilai UMK Bintan yang mencapai Rp1,9 juta. Katanya, Apindo lebih menyorot proses penetapan UMK yang dinilai cacat administrasi.

"Kalau nilainya kami tak persoalkan, kalau memang itu sudah sesuai dengan KHL, kami setuju. Akan tetapi yang kami gugat ini adalah proses penetapan UMK itu sendiri," kata Alhujapohan yang didampingi rekannya Edwar Sihotang dan Sahat Hutahurung, saat menghadiri sidang di PTUN Tanjungpinang, beberapa waktu lalu.***

Buruh Panggul Terjatuh, Lalu Tewas BINTAN (HK) — Alex (50) buruh harian lepas dari toke beras Angau, tewas terjatuh dari pelantar Lubis, setinggi dua meter di kampung Mentigi, Tanjunguban, Kamis (25/4) sore lalu.

Belum diketahui penyebab pasti Alex terjatuh hingga akhirnya tewas. Hanya saja, beberapa warga sempat melihat Alex duduk di Pelantar Lubis.

Informasi yang berhasil dihimpun, Alex diduga ter-

kena benda runcing saat terjatuh dari pelantar.

Korban mengalami luka sobek didahi sebelah kiri memanjang ke atas tidak beraturan sekitar 7 centimeter, dengan kedalaman sekitar 1 centimeter. Korban segera dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

Provinsi Kepri di Tanjunguban. Namun, nyawa korban tidak tertolong.

Menurut Kapolres Bintan AKBP Octo Budhi Prasetyo SIK, dari keterangan saksi korban mempunyai penyakit sering sakit kepala dan darah tinggi. Korban dipulangkan ke rumahnya jalan Yos sudarso, Tanjunguban Kota, selanjutnya di bawa ke Desa Pengudang untuk dimakamkan. (rof)

Tanjung Uban Bakal Miliki Pelabuhan Barang BINTAN (HK) - Tanjunguban segera mimiliki pelabuhan barang, atau pelabuhan bongkar muat yang berada di Teluksasah. "Saat ini masih dalam tahap feasibility study.

Lokasinya di sekitar Desa Teluksasah," ujar Bupati Bintan Ansar Ahmad, kemarin.

Yang melaksanakan feasibility study, kata Ansar, adalah Kementerian Perhubungan. Kajian perlu dilakukan

guna menentukan titik yang tepat. Karena lokasinya didominasi oleh hutan mangrove.

Dari feasibility study diharapkan bisa mendapatkan posisi strategis, walaupun di kanan-kiri Teluk Sasah

dikelilingi hutan mangrove.

Saat ini, Bintan memiliki dua Pelabuhan FTZ. Satu di Kijang, sedangkan lainnya di kawasan industri Lobam.

Namun pengusaha lokal mengeluhkan mahalnya biaya pelabuhan di pelabuhan FTZ Lobam.

"Pengusaha lokal mengeluhkan mahalnya biaya tersebut," terangnya.

Karena kondisi itu, beberapa pengusaha meminta izin

agar diperbolehkan melakukan bongkar muat di Pelabuhan ASDP Tanjunguban. Beberapa pengusaha yang mengurus izin tersebut diperbolehkan bongkar muat.

Namun karena kondisi Pelabuhan ASDP tidak didesain untuk bongkar muat, maka kemudian Pemkab Bintan mencoba mengusulkan pembangunan pelabuhan khusus bongkar muat barang di Teluk Sasah. (rof)

ROFIK / HALUANA KEPRI

PELANTAR RUSAK — Pelantar Lubi, Kampung Mentigis, kondisnya kurang memadai untuk bongkar muat barang.

Pelantar ini sudah rusak dan telah memakan korban salah seorang buruh panggul bernama Alex terjatuh hingga tewas, Kamis (25/4) lalu.

Pemuda SKL Minta Dibuatkan GOR BINTAN (HK) — Para pemuda di wilayah Seri Kuala Lobam (SKL) yang tergabung dalam Komunitas Badminton meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan untuk membangun gedung olahraga (GOR) di Kecamatan SKL. Sejauh ini selama 5 turnamen dilaksanakan selalu meminjam gedung milik perusahaan.

"Kami dari komunitas badminton meminta kepada Pemkab Bintan untuk membangun GOR di SKL, seperti yang ada di Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara," ujar Ketua Komunitas Rinaldi, di Lobam Bestari, Jumat (26/4).

CMYK

Komunitas badminton, kata dia, tiap tahun selalu mengadakan turnamen yang diikuti oleh ratusan pemuda. Sebagian besar peserta turnamen adalah karyawan swasta dan pekerja pabrik yang berada di kawasan industri Lobam.

"Tahun ini kami mengadakan turnamen lima kali meminjam gedung milik kawasan industri," katanya.

Anggota DPRD Bintan dari dapil SKL, M Syahwan menanggapi keinginan pemuda tersebut akan menyampaikan kepada Disdikpora Bintan. Menurutnya SKL memiliki potensi

SDM yang besar, namun belum dimanfaatkan secara maksimal oleh Pemkab Bintan. Sejauh ini, Syahwan menilai dalam musrenbang hanya membahas pembangunan fisik saja, tapi untuk SDM terlupakan.

"Sebanyak 8000 karyawan rata-rata lulusan SMA, dan sebagian lagi lulusan S1, S2, itu kan SDM luar biasa yang tidak ada di kecamatan lain. Namun, seolah-olah mereka bukan orang Bintan.

Hanya diambil pajak penghasilannya saja, tapi tidak dikembangkan potensi mereka itu," keluhnya.(rof)

Editor: Arment, Layouter: M Fahrullazi

Anambas

Sabtu, 27 April 2013

20

Data Warga Miskin Simpang Siur TAREMPA (HK) — Data warga miskin di Anambas hingga kini masih simpang siur.

Kondisi tersebut membuat program penanggulangan kemiskinan yang diimplementasikan Pemkab Anambas tidak tepat sasaran.

Asfanel Liputan Anambas "Berdasarkan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2015 maka angka penduduk miskin pada tahun 2009 mencapai 11.669 jiwa atau mencapai 19,13 persen.

Sementara berdasarkan data Indeks Kesejahteraan Daerah Provinsi Kepulauan Riau yang dirilis oleh Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Tahun 2011 menyebutkan bahwa jumlah penduduk miskin di Anambas pada tahun 2010 mencapai 1.797 jiwa atau 4,80 persen," ungkap Deputi Koordinator

DFW-Indonesia, Mohamad Abdi, Jumat (26/4).

Menurut Abdi, angka jauh dibawah angka kemiskinan Provinsi Kepri yang mencapai 8,05 persen serta jauh dibawah nasional yang mencapai 13,33 persen.

Sementara itu, berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh Destructif Fishing Watch (DFW) Indonesia pada tahun 2010 yang dilakukan secara acak di 18 kelurahan wilayah studi, dengan membandingkan nilai pendapatan dan kebutuhan pengeluaran (dimana standar garis kemiskinan Propinsi Kepulauan Riau, BPS tahun 2007 adalah Rp213.985, per orang per bulan), maka proporsi

penduduk miskin diperoleh sekitar 27,91 persen.

"Sedangkan jika menggunakan standar garis kemiskinan nasional tahun 2008 sebesar Rp 186.636, maka diperoleh proporsi penduduk miskin sekitar 23,85 persen. Maksudnya, terdapat lebih 27 persen penduduk yang tidak mampu memenuhi kebutuhan standar perorangan secara provinsi dan lebih 23 persen penduduk yang tidak mampu memenuhi kebutuhan standar perorangan secara nasional setiap bulannya," ungkapnya.

Melihat kondisi ini, lanjutnya, maka dapat dipastikan target capaian indikator MDGs Anambas belum tercapai, mengingat target yang diharapkan secara nasional adalah proporsi kemiskinan wilayah sekitar 7,5 persen pada tahun 2015. Angka tersebut memastikan pula bahwa wilayah Anambas masih tertinggal kurang lebih 10 persen dari rata – rata proporsi penduduk miskin In-

donesia tahun 2010 sudah mencapai kisaran angka 13,33 persen.

"Perbedaan data dan informasi tentang kondisi kemiskina di Anambas ini harus segera di selesaikan pemerintah daerah, untuk menjamin efektifikas program penanggulangan kemiskinan yang kini banyak dilakukan oleh berbagai pihak," harapnya.

Dikatakan, tim koordinasi penanggulangan kemiskinan (TKPK) daerah di Bappeda harus bertanggungjawab untuk dapat menyajikan data, potret, strategi program penanggulangan kemiskinan yang sebenarnya.

Hal ini perlu dilakukan agar program intervensi yang selama ini dilakukan seperti RTLH, Jamkesda, bantuan sosial, bantuan modal dan lain-lain dapat dilakukan secara tepat sasaran sehingga upaya penaggulangan kemiskinan bisa lebih cepat dan sinergis dilaksanakan.***

Radang Lambung Serang Warga TAREMPA (HK) — Belasan warga Anambas secara mendadak terserang penyakit radang lambung (Gastroenteritis). Akibat wabah ini, warga merasa pusing dan muntah-muntah.

Hal tersebut diduga terjadi setelah warga tersebut mengkomsumsi nasi kotak yang disediakan panitia saat kegiatan penenaman 1.000 pohon yang berlangsung di Desa Temburun Kecamatan Siantan Timur, Kamis (25/4) sore.

Kegiatan penanaman pohon ini merupakan rangkaian dari kegiatan penutupan dalam memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Anambas yang bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH).

Iinformasi yang diperoleh, jumlah makanan yang disediakan panitia sebanyak 1.000 kotak. Selesai melakukan penanaman pohon disekitar area Air Terjun Temburun, Desa Temburun Kecamatan Siantan Timur, pukul 11.00 WIB panitia dan peserta

malakukan makan bersama.

Namuan menjelang sore hari, sejumlah peserta merasakan mual serta pusing dan ada juga yang mengalami muntah-muntah. Sehingga Korban langsung dilarikan ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan intensif. Dalam 1 paket nasi kota tersebut, terdapat lauk berupa, Ayam Gulai, Telor Goreng, Acar dan beberapa lauk pauk lainnya.

Dari sekian warga yang terkena radang lambung, 4 korban sempat di rawat di Puskesmas Tarempa. Mereka masing-masing, Rini (31) warga Desa Termburun, Andrian (6,5) warga Tanjung Rambai, Raja Roni (32) warga Bakar Batu dan Rimasni (15) warga Tanjung Rambai. Namun, pada siang kemarin (Jumat,red), seluruh korban sudah diperboleh-

kan pulang ke rumah mereka masing-masing.

Rini salah satu korban mengatakan, setelah dua jam mengkomsumsi nasi kotak yang disediakan panitia kegiatan, ia merasa pusing dan berusaha untuk beristirahat di rumah. Namun beberapa jam setelah itu, Rini langsung muntah-muntah dan semua makanan yang dimakan keluar semuanya.

"Saya pikir masuk angin.

Oleh karena itu saya minta pijit. Namun saat sedang dipijit, saya muntah lagi bahkan lebih hebat dari yang pertama. Bahkan sampai ada cairan kuning keluar dari

mulut saya. Dan apa yang dikomsumsi saat itu juga langsung keluar lagi," tutur Rini.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas, Said M Damri membenarkan adanya warga yang dirawat di Puskemas, karena keluhan pada lambung yang disertai pusing dan mual.

"Secara medis, penyakit yang dialami oleh warga berupa radang lambung (Gastroenteritis) yang mengakibatkan warga tersebut pusing dan muntah-muntah. Dan penyebabnya ada bermacammacam, serta bisa juga dari makanan," tukasnya. (nel)

KEPALA Dinas Kesehatan Anambas, Said Damri membesuk salah satu pasien yang diduga terserang penyakit radang lambung di Puskesmas Tarepma, Kamis (25/ 4) malam.

ASFANEL/ HALUAN KEPRI

PIMPIN RAPAT — Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris SH (pegang mic)) memimpin rapat sinkronisiasi SKPD di RM Siantan Nur, Jumat (26/4).

SKPD Diminta Tingkatkan Sinkronisasi TAREMPA (HK) — Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris SH meminta kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk meningkatkan sinkronisasi, terutama dalam hal penggunaan anggaran APBD yang bertujuan terwujudnya masyarakat Anambas yang sejahtera, maju dan mandiri.

"Upaya peningkatan sinkronisasi antar SKPD tersebut sangat penting dilakukan, agar sejumlah program yang dilaksanakan pemkab dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan," kata Haris pada acara diskusi antar SKPD Anambas di RM Siantan Nur, Jumat (26/4).

Upaya lain, lanjut Haris, mindset atau pola pikir masyarakat juga harus diperbaiki, agar jangan sampai terus berkembang bahwa menjadi warga miskin sangat nyaman dengan menerima serta menikmati bantuan dari pemerintah daerah.

Sehingga jika sudah keluar dari zona miskin, justru tidak mendapatkan bantuan sebagaimana layaknya.

"Pemberdayaan masyarakat melalui program pemerintah mulai dari pelatihan, pem-

berian keterampilan, hingga keberhasilan memproduksi harus lebih ditekankan pada pelaksanaan program yang dijalankan," ucapnya.

Dikatakan, sejumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing SKPD juga harus tepat pada sasaran yang diharapkan. Hal dimaksud dapat dilakukan melalui pemanfaatan potensi yang ada di masing-masing wilayah Anambas, terutama yang menyangkut potensi di bidang pertanian dan perikanan yang selama ini ada di daerah, serta didukung melalui penyediaan sarana dan prasarana dalam program kegiatan dimasing-masing SKPD terkait di Anambas.

"Kedepan saya harapkan tidak ada lagi sisa anggaran (Silfa) dari masing-masing SKPD yang menyangkut bidang sosial kemasyarakatan. Kendati demikian, semua kegiatan SKPD tersebut juga harus ada payung hukumnya, dan jangan sampai penggunaan anggaran tersebut sekedar habis saja, tanpa ada pertanggungjawaban, Hal itu saya juga tidak saya inginkan," pinta Haris.

Haris menyebutkan, suatu pekerjaan itu harus diker-

jakan secara tuntas dari SKPD bersangkutan, agar tidak memunculkan program yang baru jika belum tuntas.

"Setiap kegiatan program yang dibuat dan dikerjakan itu harus jelas untuk siapa, dimana dan keluhan apa yang dirasakan oleh masyarakat, juga harus menjadi pertimbangan kita semua," ucapnya.

Dalam diskusi tersebut, pihak Bappeda Anambas menyebutkan, pihaknya akan melaksanakan pendataan secara komprehensif, menggunakan basis data penerimaan RTLH, BSPS dan Raskin. Selanjutnya ditetapkan sebagai kelompok masyarakat penerima perlindungan pemberdayaan sosial (MP3S). Hal itu untuk mengefektifkan dan mengoptimalisasikan pelaksanaan program atau kegiatan sosial kemasyarakatan di wilayah ini.

Masyarakat penerima perlindungan pemberdayaan sosial tersebut yang akan menjadi rumah tangga sasaran untuk implementasi program atau kegiatan masyarakat sebagaimana yang tertuang dalam rencana kerja strategis penaggulangan kemiskinan daerah (SPKD) Kabupaten Kepulauan Anambas 2011-2015. (nel)

Editor: Didik, Layouter: Syahrial Anwar

Karimun

Sabtu, 27 April 2013

21

Pelanggan Air Bersih Mengeluh

DOK

PENGOLAHAN AIR — Komisi B DPRD Karimun saat melakukan sidak ke pengolahan air bersih UUAB di Bati, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing, Karimun beberapa waktu lalu. Belakangan ini para pelanggan mengeluh menyusul pasokan air bersih terhenti.

KARIMUN (HK) - Ribuan pelanggan air bersih dari Unit Usaha Air Bersih (UUAB) Perusda Karimun mengeluhkan pasokan air bersih terhenti pasca penyegelan bangunan instalasi air bersih di Sei Bati, Kecamatan Tebing oleh warga yang menuntut ganti rugi lahan beberapa hari lalu.

Ilham Liputan Karimun Roslan, salah seorang warga di Kolong, Kelurahan Sei Lakam Barat, Jumat (26/ 4) mengatakan, pasokan air bersih ke tempat usahanya terputus sejak Rabu (24/2).

Karena terputusnya pasokan air bersih itu, maka dirinya terpaksa membeli air dari lori yang sering lewat di sekitar lokasi usahanya.

Menurutnya, terhentinya

pasokan air bersih dari UUAB milik Perusda Karimun itu menimbulkan kerugian bagi usahanya. “Saya terpaksa mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli air lori.

Bukan hanya saya saja, warga lainnya juga banyak mengeluhkan hal yang sama,” jelasnya.

Dirinya mengaku, dalam satu terpaksa harus membeli satu tanki air dengan harga Rp100.000. Padahal, ketika membayarkan tagihan pelanggan air bersih di UUAB

Karimun dirinya hanya mengeluarkan biaya sebesar Rp1 juta per bulan. “Bayangkan, jika Rp100 ribu per hari berarti saya harus mengeluarkan biaya Rp3 juta per bulan,” ungkapnya lagi.

Sadimi, warga di Meral juga merasakan hal yang sama. Air UUAB du rumahnya juga sudah tidak mengalir lagi sejak tiga hari belakangan ini. Untung saja, di sekitar rumahnya terdapat sumur umum, sehingga untuk memenuhi kebutuhan air bagi keluarganya diambil dari sumur tersebut.

Sejak putusnya pasokan air dari UUAB itu, dirinya merasa sangat terganggu sekali. “Kalau memang Perusda punya masalah dengan warga terkait lahan di instalasi air Perusda di Bati, maka harus diselesaikan secepatntya. Kalau dibiarkan berlarut-larut maka

warga atau pelanggan yang menanggung akibatnya,” jelas Sadimi.

Dirinya mendesak agar Perusda segera menuntaskan masalah lahan instalasi UUAB yang berdampak pada pelayanan air bersih. “Harus ada upaya yang serius dari Perusda dan pemerintah daerah untuk menyelesaikan masalah lahan. Jangan biarkan masalah ini kian berlarut-larut,” katanya.

Sebelumnya, beberapa warga atas nama Feri yang merupakan ahli waris Mathias Lirong yang mengklaim pemilik tanah di Bati, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing melakukan aksi penyegelan bangunan instalasi UUAB milik Perusda Karimun. Penyegelan itu terkait belum tuntasnya ganti rugi lahan tersebut seluas kurang lebih 4.000 meter persegi. ***

Kasus Pokja Inklusif UK Jalan di Tempat KARIMUN (HK) — Kasus kejanggalan pokja inklusif di Universitas Karimun (UK) sampai saat ini berjalan di tempat dan belum ada tandatanda akan diproses lebih lanjut.

Padahal sejak kasus tersebut mencuat pada Februari lalu, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan.

Bahkan telah ada beberapa anggota dari Polres Karimun diutus ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbut) untuk menelusuri kasus tersebut, namun sampai saat ini tidak ada kejelasan.

Oleh karena itu Ketua LSM Kopari Kabupaten Karimun, Hendrik Bawole beren-

cana melaporkan kasus pokja inklusif di Universitas Karimun (UK) ke Polda Kepri. Hal itu dilakukan lantaran Kapolres Karimun AKBP Suryo Dwi Cahyono lebih memilih bungkam saat dikonfirmasi wartawan.

Bahkan menurutnya, sebagian pihak di Kabupaten Karimun sangat menyayangkan sikap bungkam orang nomor satu di kepolisian di Kabupaten Karimun itu. Padahal persoalan tersebut sudah dilakukan penyelidikan beberapa bulan lalu, sehingga ini menjadi tanda tanya besar mengenai proses penegakan hukum di Kabupaten Karimun.

“Polisi kan suda jalan dan telah menelusuri. Tapi kenapa sampai sekarang tidak ada hasil, jika dalam waktu dekat ini masih belum ada perkembangan juga, maka kita akan laporkan ke Polda Kepri, bila perlu akan ke Mabes Polri. Tuntutan masyarakat cuma satu, tuntaskan kasus pokja inklusif ini,” kata Hendrik, Rabu (17/4).

Senada dengan Hendrik, sebelumnya Ketua DPD Laskar Melayu Bersatu (LMB) Datok Panglima Muda Azman Zainal pun berkali-kali mendesak aparat Kepolisian Resor (Polres) Karimun serius dalam menangani kasus pokja inklusif di kampus UK. Disamping itu pula ditekankan agar penyelidikan persoalan tersebut untuk lebih transparan kepada publik.

“Kami meminta kepada polisi dalam hal ini Reskrim Polres Karimun untuk lebih serius dan mempriorotaskan kasus pokja inklusif di kampus UK. bekerja lah lebih keras lagi dalam menyelidiki kasus ini, sehingga tidak ada pikiran buruk sangka dari

masyarakat,” ujar Azman.

Polisi lanjut Azman, harus bekerja secara profesional, sehingga pertanyaan masyarakat tentang sejauh mana kasus ini sudah ditangani akan menemukan titik terang.

Dengan tujuan agar tidak ada opini lain yang berkembang.

Munculnya pertanyaan tersebut, erat kaitannya dengan komentar Kapolres Karimun AKBP, Suryo Dwi Cahyono ketika dikonfirmasi wartawan. Dia lebih memilih tutup mulut dan tidak banyak komentar.

Bahkan dia mengaku enggan mengomentari. Begitupun ketika ditanya kapan akan ditetapkan tersangkanya dalam kasu kejanggalan pokja inklusif kampus UK, Kapolres malah mengatakan tidak usah memancing dirinya untuk berkomentar.

“Saya tidak mau komentar. Kamu tidak usah memancing-mancing saya,” ucapnya, singkat pada saat pawai ta’aruf MTQ Kabupaten Karimun ke VII di Kecamatan Kundur Barat, Selasa kemarin (2/4). (gan)

DOK

LOKASI Coastal Area dan sekitaranya, belakangan ini sering dimanfaatkan sebagai tempat mesum dan balapan liar.

Coastal Area Jadi Tempat Mesum dan Balap Liar KARIMUN (HK) — Coastal Area yang dibangung menggunakan anggaran ratusan miliar rupiah itu kini dijadikan sebagai tempat mesum dan balap liar.

Tidak sedikit dijumpai kaum muda berpacaran di sepanjang jalur pinggir laut Coastal Area. Bahkan mereka tidak segan apa lagi malu untuk saling berpelukan dan berciuman, padahal banyak kendaraan lalu lalang dan hal itu tidak dihiraukan.

Belum lagi jika waktu sudah menunjukkan hampir tengah malam atau sekitar pukul 22.30 WIB setiap malamnya.

Segerombolan anak muda memanfaatkan Coastal Area sebagai lokasi balap liar.

Bahkan setiap akhir pekan mulai pukul 20.00 WIB dengan jelas dan sangat mudah ditemukan aksi kebut-kebutan yang mengganggu pengguna jalan.

Ketua DPD Laskar Melayu Bersatu (LMB) Datok Panglima Muda Azman Zainal mengaku kalau aksi tersebut sudah melanggar norma, apa lagi Karimun dikenal dengan orang Melayu yang beradab dan berbudaya. Sehingga sangatlah tidak pantas hal tersebut dilakukan.

“Azam Karimun jadi tercoreng akibat ulah tersebut. Kesiapan dari pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Karimun perlu dipertanyakan, apa sih kerjaan mereka, padahal aksi kebut-kebutan dan lokasi berbuat mesum dipinggir laut Coastal Area itu tak jauh

dari kantor mereka,” ungkap Azman Zainal dengan kesal, Jum’at (26/4).

Azman Zainal juga mengaku kerap menemukan dua kejadian tersebut setiap jalan-jalan bersama keluarga di Coastal Area. Sehingga dinilainya hal ini semakin memperburuk citra bumi berazam dimata masyarakat. Apa lagi yang melakukan berbuatan mesum tersebut ada yang mengenakan kerudung, sehingga hal itu dinilai sangat mencoreng nama agama.

Azman Zainal menilai tim operasi penyakit masyarakat (pekat) yang dibentuk oleh Pemkab Karimun tutup mata.

Tidak hanya itu, Polisi Lalulintas (Polantas) Polres Karimun pun dinilai tidak ada inisiatif untuk mengamankan lokasi Coastal Area. Karena wilayah tersebut sudah mengganggu para pengguna jalan.

“Jangan cuma simpang Jalan Nusantara saja yang dijaga. Coastal Area adalah lokasi keramaian dan perlu dijaga, sehingga tertib berkendara akan dapat dirasakan manfaatnya,” imbuhnya.

Disamping itu penguasa wilayah dalam hal ini Lurah Teluk Air dan Camat Karimun harus membuat suatu tindakan.

Jika menemukan dua kejadian yang memalukan itu tangkap dan panggil orang tua yang bersangkutan, sehingga ada efek jera.

Persoalan ini kata Azman Zainal, sudah sering dibahas dan dikritisi namun tidak ada upaya dari pihak terkait untuk mengambil tindakan. (gan)

PAD Masih Bergantung dari Tambang KARIMUN (HK) — Pendapatan Asli Daerah (PAD) Karimun tahun 2012 masih bergantung pada sektor pertambangan pajak mineral bukan logam sebesar Rp190,2 miliar atau 75,97 persen dari seluruh PAD Karimun. Kegiatan tersebut jelas berdampak terhadap kerusakan lingkungan di Karimun.

Penegasan itu disampaikan Ketua Panitia Khusus Laporan Kerja Pertanggungjawaban (Pansus LKPj) Bupati Karimun tahun 2012 dan Raja Kamaruddin dalam rapat paripurna di gedung DPRD Karimun, Jumat (26/ 4). Untuk itulah, Pansus meminta Bupati Karimun mengubah ke sektor perdagangan dan jasa.

Raja Kamaruddin juga menyebut, Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Karimun dan penyertaan modal daerah tidak mencapai target. Selain itu, Perusahaan Daerah (Perusda) dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) juga tidak memberikan kontribusi sama sekali kepada PAD. Dalam kesempatan itu, Pansus LKPj juga menyorot Badan Pengawas Perusda agar dapat melakukan tindakan konkrit khususnya terhadap manajemen Perusda dalam setahun terakhir yang banyak menuai kritikan dari berbagai elemen masyarak at termasuk juga dari DPRD Karimun. “Ditambah lagi, Dirut Perusda tersangkut masalah hukum,” katanya.

Dirinya juga menyebut, BPR Karimun sampai saat ini tidak memberikan kon-

tribusi penerimaan daerah.

Padahal, tujuan didirikan BPR itu adalah sebagai unit bisnis pemerintah daerah untuk menghasilkan pendapatan. “Untuk itulah, Pansus LKPj memintan dilakukan audit yang komprehensif baik keuangan maupun manajemen dari kedua BUMD oleh elmbaga yang independen,” jelas Raja Kamaruddin.

Pansus LKPj juga meminta jasa maritim dan kepelabuhanan yang cukup besar hendaknya dikelola dengan baik, transparan profesional.

Selain itu, Dispenda sebagai sektor terdepan pengelolaan penerimaan daerah agar dapat aktif dan progresif melakukan intensifikasi dan eksentifikasi sumber-sumber penerimaan daerah.

“Tahun 2012, belanja tidak langsung realisasinya mencapai sebesar Rp424,9 miliar atau 47,77 persen dari total realisasi belanja. Sementara belanja langsung, 464, 6 miliar atau 52,23 persen. Walau porsi belanja langsung lebih besar dari belanja tidak langsung, belanja modal yang bersentuhan dengan masyarakat masih relatif kecil secara proporsional,” ungkapnya. (ham) Editor: Niko, Layouter: I Dipura

CMYK

Rossi Gabung Bayern Sabtu, 27 April 2013

22 G. Rossi

BAYERN Munich dikabarkan sempat nyaris mendatangkan Giuseppe Rossi, sebelum penyerang asal Italia itu mengalami cedera parah. Hal itu diklaim oleh agen Rossi, Andrea Pastorello yang mengaku saat itu kesepakatan tinggal mencapai tahap akhir untuk kliennya bergabung dengan The Bavarians.

Rossi sendiri baru bergabung dengan La Viola pada Januari 2013 setelah diboyong dari Villarreal. Namun, pada musim panas 2012, saat kondisi Rossi hampir pulih, mantan pemain Manchester United itu malah menderita cedera lagi.

"Kami sangat dekat untuk menyelesaikan kesepakatan dengan Bayern Munich," kata Andrea Pastorello, seperti diwartakan Radio Blu, Jumat (26/4).(rbc)

The Magpies Belum Aman dia meminta Liverpool tampil bagus seperti menahan imbang Chelsea pekan lalu.

Mantan manajer Swansea City itu mengharapkan Steven Gerrard dkk bisa bermain dengan intensitas tinggi sejak awal. Ia yakin pertandingan akan

NEWCASTLE (HK) — Newcastle United akan menjamu Liverpool dalam lanjutan liga premier Inggris pekan ke 34, di Sports Direct Arena, Sabtu (27/4) malam ini.

Newcastle United saat ini hanya berada dua tangga di atas zona merah dengan perolehan poin 37.

Apabila mereka meraih satu kemenangan lagi, maka The Magpies akan mendapat-

kan 40 poin yang dianggap sebagai poin aman dari degradasi.

Alan Pardew menegaskan Newcastle United tidak aman hingga Liga Primer Inggris benar-benar usai.

Pelatih Newcastle

Manc City vs West Ham Sabtu (27/4) Pkl. 18:45 WIB

Chelsea vs Swansea City Sabtu (27/4) Pkl.21:00 WIB

Bilbao vs Barcelona Sabtu (27/4) Pkl.23:00 WIB

Bayern München vs Schalke Minggu (10/2) Pkl. 00:30 WIB

Cagliari vs Udinese

United Alan Pardew tersebut mengakui dirinya masih dihantui oleh k e n a n g a n degradasi ketika menangani West Ham. "Bahk a n j i k a kami mengalahk a n Liverpool, kami belum aman. Kami dapat menempati

posisi ke-11 atau terdegradasi," ujar Pardew.

Newcastle United meraih lima kemenangan, dua kali seri, dan satu kali kalah dari delapan laga kandang terakhirnya. Sedangkan Liverpool hanya meraih dua kemenangan, tiga kali seri, dan tiga kali kalah dari delapan laga tandang terakhirnya.

Sementara pelatih Liverpool, Brendan Rodgers menegaskan dirinya tidak akan meremehkan Newcastle United.

“Alan Pardew dan timnya akan sangat kecewa

berjalan sulit karena Newcastle punya pemain-pemain berkualitas.

“Kami memahami ini akan menjadi pertandingan sulit, tetapi jika kami menunjukkan intensitas yang kami lakukan di babak kedua (saat menghadapi Chelsea), ketika kami bermain dengan baik, dan mungkin saat itu hampir memenangkan pertandingan, kami selalu yakin mendapatkan hasil bagus.”(glc/sun)

dengan musim ini, setelah menempati posisi kelima tahun lalu. Tetapi satu hal yang kami tahu adalah mereka memiliki kualitas, Papiss Cisse, Yohan Cabaye, Sissoko yang baru bergabung. Bursa Januari berjalan sangat, sangat baik untuk Alan. Mereka memboyong pemain-pemain luar biasa dan itu memberi mereka motivasi,” ujar Rodgers dikutip dari Goal.com.

Meski kini terpuruk di papan bawah, Newcastle United dianggap menyimpan kekuatan besar oleh Brendan Rodgers. Atas dasar itulah

Sabtu (27/4) Pkl.23:00 WIB

Fortuna vs Dortmund Sabtu (27/4) Pkl.23:30 WIB

Newcastle United vs Liverpool Sabtu (27/4) Pkl.23:30 WIB

Atletico Madrid vs Real Madrid Minggu (28/4) Pkl.01:00 WIB

Pescara vs Napoli Minggu (28/4) Pkl.01:45 WIB

50 Atlet Ikuti Kejurda Tenis Meja Kepri III BATAM (HK) — Sebanyak 50 atlet dari tujuh Kabupaten/Kota se-Kepri mengikuti open turnamen kejuaraan daerah (Kejurda) Tenis Meja ke III se-Kepri di Gor Sekolah Harapan Utama, Batam, Jumat (26/4).

Event yang digelar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kepri tersebut berlangsung selama 3 hari, Jumat-Minggu (26-28/4).

Agenda wajib PTMSI Kepri ini dibuka Ketua KONI Provinsi Kepri, Ir Nur Safriadi dan Ketua PTMSI Kepri, Ir Mustofa Widjaja.

Dalam sambutannya, Nur Safriadi mengatakan, dengan adanya event ini diharapkan PTMSI Kepri dapat menyumbangkan medali emas pada PON mendatang.

"Kita akan bantu kegiatan tenis meja ini dengan anggaran pemerintah daerah.

Namun, tentunya seluruh atlet yang tergabung dalam organisasi PTMSI Kepri harus berkomitmen untuk meningkatkan prestasi, bersungguh-sungguh dalam melakukan pembinaan dan pelatihan atlet," pinta Nur Sefriadi.

Diharapkan, dalam kejurda kali ini kita berharap setiap atlet bisa melakukan pertandingan dengan sportifitas semangat olahraga, disiplin dan menunjukan kemampuannya semaksimal mungkin.

"Bagi mereka yang lolos menjadi juara dalam event ini nanti, tentunya akan men-

NOV IWANDRA

KETUA KONI Kepri, Ir Nur Safriadi (kiri) bertanding dengan Ketua PTMSI Kepri, Ir Mustofa Widjaja saat membuka Kejurda tenis meja PTMSI se-Kepri III di Gor Sekolah Harapan Utama, Batam, Jumat(26/4). jadi tanggungjawab KONI Kepri untuk membimbing mereka maju ke tingkat nasional. Mereka akan di bina langsung oleh KONI Kepri dengan menyediakan dana untuk pembinaan dan pemaksimalan pelatihan atlet," terangnya.

Ketua Harian PTMSI Kepri, Juardis mengatakan, pelaksanaan iven Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tenis Meja se-Kepri itu, merupakan agenda wajib yang diselenggarakan Pengprov PTMSI Kepri setiap tahunnya.

"Ini untuk kejuaraan yang ketiga kalinya. Kita menye-

diakan medali emas, perak, perunggu dan piagam penghargaan kepada para pemenang dalam kejurda ini. Kejurda kali ini diikuti tujuh nomor, diantaranya beregu putra tujuh, beregu putri enam, tunggal putra 35, tunggal putri 26, ganda putra 14, ganda putri 12 dan ganda campuran 12," kata Juardis.

Diktakannya, sebelumnya kita sudah melakukan kejurcab di setiap daerah Kabupaten dan Kota. Kemudian, dilanjutkan dengan Kejurda ini, untuk menyongsong pelaksanaan Kejurnas maupun PON di Bandung pada waktu mendatang.

CMYK

Sementara itu, Direktur Sekolah Harapan Utama, Hartono mengungkapkan, sangat senang dan bangga atas pelaksanaan Kejurda tenis Meja PTMSI Kepri itu.

"Kami selalu berupaya untuk membantu dan memfasilitasi setiap turnamen olahraga agar bisa menjadi maju dan berprestasi hingga ke tingkat nasional. Dengan dilaksanakannya iven olahraga di sekolah Harapan Utama ini, tentunya para pelajar akan melihat dan tertatik untuk meningkatkan prestasi mereka dalam bidang olahraga," tukas Hartono. (vnr)

Batam Runner Up Porprov Korpri BATAM (HK) — Kontingen Korps Pegawai Negeri (Korpri) Batam menjadi runner up dalam dalam ajang pekan olahraga provinsi (Porprov) Korpri di Tanjungpinang yang berakhir Jumat (26/4).

Dalam event yang dimulai sejak Senin (22/4) lalu tersebut, Batam meraih 4 emas, 2 perak, serta dua medali perunggu. Sedangkan juara umum Porprov Korpri diraih Tanjungpinang, dimana medali emas terakhir direbut dari cabang bola voli yang mengalahkan Tim Kabupaten Karimun.

Ajang tingkat provinsi ini ditutup oleh Sekdaprov Kepri, Suhajar Dewantoro sekaligus dilakukan penyerahan medali kepada para juara di GOR Kaca Puri Tanjungpinang, kemarin.

"Perlu diberikan apresiasi bagi atlet Korpri Batam yang berhasil meraih 8

medali dan menduduki peringkat dua dibawah Tanjungpinang. Hasil ini merupakan surprise karena sebelumnya kita hanya mentargetkan 2 medali emas saja," kata Ketua Kontingen Korpri Kota Batam, Ferbrialin SE kepada Haluan Kepri, Jumat (26/4).

Dikatakan, 4 medali emas diperoleh dari cabang olahraga tenis meja dan tenis lapangan. Diantaranya, tunggal putri perorangan tenis meja atas nama Aik, ganda putri tenis meja atas nama Siska dan Ade, ganda putra tenis meja atas nama Hari dan Husni, ganda putra tenis lapangan atas nama Fatakul dan Kamarudin. Untuk medali perak diraih atlet ganda putra Batam (Adnan dan Aji) yang turun di cabang bulutangkis dan tim futsal.

Sedangkan satu medali perunggu dipersembahkan

Radian yang turun di tunggal putra tenis meja dan Abdi dari cabang bulutangkis.

"Para atlet sudah berjuang maksimal, tapi keberuntungan pula yang menentukan kemenangan.

Namun demikian, torehan prestasi yang dicapai atlet Korpri Batam ini tentunya lebih mengharumkan nama Batam," puji Kepala Dinas PMK-UKM Batam ini.

Dalam ajang ini, lanjut Febrialin, Batam hanya mengikuti 4 cabang olahraga dari 5 cabang yang dipertandingkan panitia.

"Mudah-mudahan atlet kita yang berhasil meraih medali emas bisa terpilih menjadi peserta perwakilan Provinsi Kepri pada Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri di Kota Manado September mendatang," harapnya.(cw67)

PEBOLA voli putri Kota Tanjungpinang melakukan spike ke pertahanan Tim Kabupaten Karimun pada babak final Porprov Korpri Kepri di GOR Kaca Puri Tanjungpinang, Jumat (26/4). dalam laga itu, KontingenKorpri Tanjungpinang menang dan berhasil menjadi juara umum.

SUTANA/HALUAN KEPRI

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi

Iklan

Sabtu, 27 April 2013

23

CMYK

Sabtu, 27 April 2013

24

PERINDO

Persatuan Indonesia Andi Kusuma

UNTUK PERUBAHAN Rumah Duka Marga Tionghoa

Rumah Bagi Semua Warga Tionghoa LING duduk senA dirian di salah satu deretan kursi di Blok G Rumah Duka Marga Tionghoa Batam.

Wajahnya mendung.

Kacamatanya buram. Ia tengah berduka. Tubuh sang mama berbaring di sebuah peti tak jauh dari tempat duduknya.

“Mama sakit diabetes,” kata Aling sambil kembali menundukkan wajahnya. Tiga hari lalu ibunda tercinta menghembuskan napasnya yang terakhir. Aling dan sang adik tak punya siapa-siapa lagi. “Papa sudah tak ada. Sudah lama meninggal,” katanya lagi.

PINTU gerbang menuju Rumah Duka Marga Tionghoa Batam

“Dulu belum ada rumah duka yang terpadu seperti Rumah Duka Marga Tionghoa ini. Keluarga yang meninggal disemayamkan di masing-masing yayasan yang mengurus kematian orang-orang Tionghoa. Papa Aling dulu disemayamkan di sebuah yayasan dan diurus oleh yayasan yang sama,” kata Aling.

Ide mendirikan Rumah Duka Marga Tionghoa mulai muncul 1999. Adalah Achui, Yuki dan Edy Akun yang mula-mula berpikir perlunya membangun rumah duka bagi masyarakat Tionghoa di Batam.

“Pada rapat pertama PSMTI pada 1999, Pak Suhendro memberi masukan kepada peserta rapat dan pengurus. Dia meminta agar di Batam ada kegiatan sosial. Maksudnya, orang hidup diurus hidupnya dan orang mati harus diatasi.

Kedua bahan ini kemudian dibahas kembali,” tutur Achui (Lim Bo Sun) menceritakan asal mula ide itu muncul.

Menurut Achui, pada 1999 belum banyak orang Tionghoa di Batam. “Hanya sekitar 20.000 orang Tionghoa asli atau yang lahir di Batam. Selebihnya adalah pendatang dari luar Batam. Saya termasuk orang Tionghoa asli Batam karena saya lahir di sini,” kata Achui. ''Lalu Batam berkembang pesat. Pada 1975 Ibnu Sutowo me-

ngembangkan Batam menjadi kota industri. Batam lalu dikelola oleh Otorita Batam. Banyak pendatang ke Batam. Bisa dilihat dari banyak vihara-vihara berdiri.

Dulu pada 1968, hanya ada beberapa vihara saja seperti di Batu Ampar,” katanya.

Masalah yang muncul, kata Achui, komplek perumahan di depan vihara jalannya kecil-kecil hanya 8 meter. ''Bila ada kematian, sulit masuk ke jalan tersebut.

Kebutuhan akan sebuah rumah duka yang mampu menampung jenazah, keluarga dan tamu amat dibutuhkan warga,'' tegasnya.

Achui bersama Yuki, Edy Akun mencari lahan di sejumlah wilayah di Batam. Dari beberapa wilayah tersebut, satu lahan di Baloi menjadi pilihan. Luas wilayahnya 5,3 hektar. Lahan mulai dibuka. ''Biaya cut and fill dibantu oleh Ali Ulay sebesar 50%, sisanya dari kami,''kata Achui. Rumah duka mulai dibangun.

Disain Rumah Duka Berubah Menurut Yuki, disain Rumah Duka Marga Tionghoa sebelumnya tidak seperti sekarang. “Dalam disain awal, bangunan dirancang menghadap barat. Tetapi dipindah menjadi menghadap utara berdasarkan Hong Sui yang disarankan suhu.

Lokasi Rumah Duka Marga Tionghoa berada di kawasan Baloi,

SEORANG Suhu tengah melakukan upacara untuk mendoakan jenazah.

RUMAH Duka Marga Tionghoa Batam persis di seberang gedung SMK Kartini dan SPBU Baloi. Untuk menuju Rumah Duka Marga Tionghoa Batam, warga harus melalui persimpangan lampu merah Sei Ladi. Sebab, jalanan menuju rumah duka ini hanya satu jalur mengarah ke Simpang Jam. Lokasinya yang agak tersembunyi membuat rumah duka ini tak terganggu dengan aktivitas warga masyarakat lain.

Rumah Duka Marga Tionghoa memiliki delapan blok (Blok A-H) dan bisa digunakan warga Tionghoa Batam yang meninggal dunia.

Masing-masing blok memiliki satu kamar dilengkapi tempat tidur dan kamar mandi untuk istirahat anggota keluarga yang menunggui jenazah.

Menurut Djoni, seluruh warga Tionghoa Batam dari agama apa pun bisa menggunakan Rumah Duka Marga Tionghoa. Hal ini terlihat ketika Haluan Kepri mengunjungi rumah duka ini, Kamis (25/4). Ada lima jenazah disemayamkan di rumah duka ini. Blok H yang berada di sisi paling kanan ditempati keluarga dari Konghuchu. Blok G, di sebelahnya ditempati keluarga Kristiani dengan lukisan Yesus dan salib menghiasi ruang jenazah. Blok sebelah kirinya, Blok F, ditempati oleh keluarga dari kristiani. Blok E dan C digunakan oleh keluarga dari Buddha. (lili/del)

Fasilitas dan Pelayanan - Rumah Duka Marga Tionghoa memiliki delapan blok. Blok A hingga Blok H. Setiap blok dilengkapi tempat tidur dan kamar mandi.

- Rumah duka juga dilengkapi fasilitas toilet umum, kantin, tempat parkir yang luas dan kantor sekretariat tiga yayasan pengurus kematian.

Rumah Duka Marga Tionghoa Batam

Yuki, Pendiri “Dalam disain awal, bangunan dirancang menghadap barat.

Tetapi kemudian dipindah menjadi menghadap utara berdasarkan Hong Sui yang disarankan suhu.

Djoni Acuang, Pengelola

Achui, Pendiri “Saya berharap generasi muda tidak melupakan adat dan mau meneruskan atau melanjutkan perjuangan generasi tua seperti kitakita ini.”

“Saya ingin Rumah Duka Marga Tionghoa bisa berkembang lebih baik lagi. Siapa pun boleh menggunakan Rumah Duka, apa pun agamanya. Dan generasi muda tidak boleh lupa akan adat istiadat Tionghoa.”

Adat Istiadat Orang Meninggal BILA ada keluarga yang meninggal dunia, pihak keluarga melaporkan atau memberitahukan ke yayasan yang mengurus kematian marga Tionghoa. Di Batam kini terdapat tiga yayasan yang bekerja mengurus kematian warga; Yayasan Halim Batam, Yayasan Bhakti Nusantara dan Yayasan Budhi Bhakti.

Kemudian, pihak yayasan melapor ke pada Djoni Acuang, pengelola Rumah Duka Marga Tionghoa.

Djoni akan membantu menyiapkan tempat di blok yang tersedia.

Masyarakat Tionghoa memiliki tata cara sendiri dalam mengi-

ring kepergian orang yang mereka cintai. Ada empat jenis cara yang dilakukan : 3 hari, 5 hari, 7 hari dan 9 hari.

3 Hari – Dilakukan oleh keluarga kecil, keluarga yang kurang mampu. Dilakukan bila orang yang meninggal dunia berusia kurang dari 60 tahun.

5 Hari – Dilakukan bagi mereka sudah menjadi akong (bapak) atau mereka yang dihormati.

7 Hari – Dilakukan oleh keluarga besar untuk nenek (yang meninggal dunia). Biasanya diadakan kenduri atau selamatan dan jalan-jalan.

Bila yang meninggal dunia adalah anak-anak dapat langsung dimakamkan.

Tata Cara di Rumah Duka Marga Tionghoa 1. Pemberitahuan ke keluarga 2. Sanak keluarga diberi kesempatan melihat jenazah untuk terakhir kali sebelum peti ditutup 3. Peti ditutup 4. Pembacaan doa oleh guru yang ditunjuk oleh RUmah Duka. Isi doa yang dipanjatkan adalah permohonan agar orang yang meninggal dunia diberikan kelancaran jalan menuju surga. (lili/del)

Pendiri Achui (Lim Bo Sun) Yuki Edy Akun

KELUARGA dan petugas Rumah Duka Marga Tionghoa Batam meletakkan peti jenazah di blok yang disediakan

Badan Pengelola Ketua : Rudi Tan Wakil : Kasman Pengelola : Djoni Acuang UPACARA doa jenazah menurut ajaran Buddha oleh Suhu yang ditunjuk oleh Rumah Duka Marga Tionghoa.

CMYK

PENYERAHAN rak koran Haluan Kepri kepada pengurus dan pendiri Rumah Duka Marga Tionghoa Batam

ANDI Kusuma, Djoni Acuang, Achui dan Aldi Samjaya di depan prasasti pendirian Rumah Duka Marga Tionghoa Batam Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Novrizal