Haluankepri 27feb14

Page 1

CMYK KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Kamis, 27 Februari 2014 27 Rabiul Akhir 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 27/2 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

500 Ha Hutan Karimun Terbakar Pemilik Kebun Karet Tewas KARIMUN (HK) — Sejak sepekan terakhir, luas hutan di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau yang terbakar sudah mencapai 500 hektar. Kebakaran juga telah menelan korban jiwa, seorang pemilik kebun karet ikut hangus karena terjebak api yang meludeskan kebunnya.

Abdul Gani Liputan Karimun Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono mengatakan, rata-rata, kawasan yang diamuk si jago merah adalah lahan perkebunan karet milik ratusan kepala keluarga di Pulau Kundur. "Tadi malam (kemarin malam) (kebakaran hutan) dilaporkan sudah mencapai 500 hektar lahan di Kundur. Bahkan ada kejadian seminggu lalu di Kecamatan Durai, korban yang merupakan pemilik lahan karet meninggal karena ikut terbakar di lokasi lahannya. Penyebabnya adalah sang pemilik membuka lahan dengan cara membakar, rupanya dia terperangkap dan tidak bisa keluar dari kepungan api sehingga ikut hangus terbakar," kata Dwi, Selasa (25/2) saat berkunjung ke Polsek Kundur. 500 Ha Hal 7

GANI/HALUAN KEPRI

PADAMKAN API — Petugas pemadam kebakaran dibantu warga setempat berusaha memadamkan api yang membakar kawsan hutan di Pulau Kundur, Selasa (25/2). Hingga Rabu (26/2), api sudah membakar sekitar 500 hektar kawasan hutan di Kabupaten Karimun.

JADWAL PENERBANGAN TERGANGGU ASAP BATAM (HK) — Sementara itu, dari Batam dilaporkan, kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru, mulai berdampak pada jadwal penerbangan di Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Dua pesawat Lion

Air yang sedianya berangkat dari Hang Nadim tujuan Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, terpaksa dibatalkan, Rabu (26/2). Kabag Umum dan Keuangan Bandara Internasional Bandara

Hang Nadim, Suwarso mengatakan, dua pesawat yang dibatalkan itu yakni JT-237 rute Palembang-Batam-Pekanbaru, dan pesawat JT-239 Jambi- Batam-Pekanbaru. Jadwal Penerbangan Hal 7

Gunung Marapi Alami Erupsi PADANG (HK) — Setelah Gunung Sinabung di Tanah Karo, Sumatera Utara dan Gunung Kelud di Jawa Timur mengalami erupsi, giliran Gunung Marapi

80 Ribu Warga Belum Rekam e-KTP

Hal

9

Rp93 Miliar untuk RSUP

Hal

17

Keberhasilan

yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) pula yang dilaporkan mengalami erupsi. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geo-

NET

Desi Ratnasari

logi melaporkan, erupsi Marapi terjadi pada Rabu (26/2) sekitar pukul 16.15 WIB. "Gunung Marapi erupsi dan mengeluarkan hujan abu vulkanis dengan radius tiga kilometer arah selatan," kata Petugas Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Warseno di Padang. Ia menyebutkan, dampak dari erupsi yang terjadi tersebut cukup besar, jika dibandingkan dengan aktivitas sebelumnya dimana dampak dari hujan abu dirasakan oleh masyarakat dalam radius 3

Sayangi Badak PANDEGLANG (HK) — Duta Badak Jawa, Desi Ratnasari mengajak masyarakat untuk menyayangi hewan langka yang statusnya sangat kritis karena hampir punah itu. "Menyelamatkan Badak Jawa itu pekerjaan yang tidak mudah, kalau tidak dilakukan secara bersama-sama oleh semua pihak, termasuk masyarakat," katanya di Pandeglang, Rabu (26/2). Menurut dia, melestarikan badak oleh sebagian pihak mungkin merupakan langkah kecil, tapi kegiatan itu

Gunung Marapi Hal 7

GUNUNG Marapi di Tanah Datar, Sumatera Barat.

Sayangi Badak Hal 7

"SAAT kita telah sampai di puncak keberhasilan, jangan pernah melupakan orangorang yang telah mendukung kita. Jalan menuju keberhasilan selalu mendaki ke atas, jadi wajar kalau proses pencapaian sukses kita tidak selalu mudah." (wlw)

Jelang Trabzonspor vs Juventus

Trabzonspor vs Juventus Jumat (28/2) Pkl. 03:00 WIB

TRABZON (HK) — Juventus dipastikan akan bermain ngotot saat berjumpa dengan wakil Turki, Trabzonspor di leg kedua Liga Europa di Huseyin Avni Aker Stadyumu, Trabzon, Jumat (28/2) dinihari WIB. Saat ini skuat Antonio Conte sudah satu kali di babak berikutnya lantaran mereka mampu meraih kemenangan 2-0 di leg pertama pekan lalu. Pada pertandingan tersebut Juventus tampil sangat baik dan unggul dua gol tanpa balas berkat gol yang dicetak oleh Osvaldo serta Pogba. Tuan rumah Trabzon

akan menghadapi pertandingan yang sangat berat pada leg kedua ini. Harus mengalahkan La Vechia Signora dengan mencetak tiga gol tanpa balas jelas akan menjadi hal yang sulit untuk diwujudkan oleh tuan rumah. Kekalahan pada leg pertama memang membuat peluang Trabzonspor untuk lolos ke babak seNyonya Tua Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda


Ekonomi SUMATERA dan pulau-pulau sekitarnya termasuk dalam Koridor I MP3EI atau Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Kepulauan Sumatera memiliki potensi yang sangat besar sebagai lumbung energi nasional (minyak-gas-batu bara), penyumbang devisa di sector agro-industri dan sector pertambangan termasuk perikanan. Oleh sebab itu kawasan stratejik ini perlu ditangani secara khusus karena setelah Pulau Jawa, pendulum ekonomi bergerak sangat cepat di Pulau Sumatera. Pemerintah melalui Perpres RI Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) telah membentuk Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (disingkat KP3EI) yang bertugas melakukan koordinasi untuk pelak-

Kamis, 27 Februari 2014

Memperkuat Ekonomi Koridor Sumatera sanaan MP3EI yang diketuai oleh Presiden Republik Indonesia. Pemerintah dalam mewujudkan MP3EI siap mengalokasikan dana Rp 4.012 triliun (Sumber dana untuk investasi 51 persen dari swasta; 10 persen pemerintah (APBN); 18 persen BUMN; dan 21 persen Campuran Swasta, Pemerintah dan BUMN.) bagi penguatan MP3EI yang tersebar di ke enam Koridor Ekonomi (KE), masing-masing: KE Sumatera Rp 714 triliun (18 persen); KE Jawa Rp 1.290 triliun (32 persen); KE Kalimantan Rp 945 triliun (24 persen); KE Sulawesi Rp 309 triliun (8 persen); KE Bali - Nusa Tenggara Rp 133 triliun (3 persen) dan KE Papua - Kepulauan Maluku Rp 622 triliun (15 persen).

DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com Oleh sebab itu, 10 Pe2.408 buah pulau akan terus merinah Provinsi di Sumamenjadi pusat perhatian tera memiliki peluang untuk dalam kebijakan pembaterus menggali potensi Daengunan ekonomi nasional rah bagi percepatan dan perdi tataran local di MP3EI luasan pembangunan ekotersebut. Sebagaimana aranomi, yang misalnya di Prohan dari Gubernur Kepuvinsi Kepulauan Riau draft lauan Riau, maka Provinsi MP3EI sudah disusun dan perbatasan ini akan menjadi rancang bangun kawasan lumbung energy nasional, Syamsul sudah dilakukan meskipun apalagi dalam catatan keRTRW terus diserasipadukan secara menterian ESDM Block Natuna menasional. miliki cadangan minyak terbesar di Sebagai kawasan stratejik nasio- Indonesia Estimasi 222 triliun kaki nal, tentunya Provinsi Kepri dengan kubik, potential production 30 tahun,

deposit terbesar dunia, potensi ekonomi US.$.600,000 miliar (ESDM.go.id). Dalam catatan Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kepulauan Riau, Tahun 2011 realisasi oil lifting : 20,878.14 ribu barel, sedangkan tahun 2012 realisasi oil lifting : 19,519.95 ribu barel dan pada tahun 2013/Triwulan III realisasi oil lifting : 10,943.98 ribu barel. Selanjutnya di tahun 2011 realisasi produksi gas : 230,024.16 ribu MMBTU, sedangkan tahun 2012 realisasi produsi gas : 263,445.81 ribu MMBTU, selanjutnya pada tahun 2013/Triw.III realisasi produksi gas : 183,268.99 ribu MMBTU. Untuk Koridor Sumatera dalam MP3EI sebagaimana penguatan di Provinsi Kepri (Kawasan Stratejik

2

Nasional) juga di Kawasan Stratejik Nasional (KSN) Selat Sunda, yang juga sama-sama memiliki fungsi sebagai “chocked points”dalam pelayaran internasional. Selanjutnya tema pembangunan yang diusung bagi Kawasan atau Koridor Ekonomi Sumatera adalah “Sentra Produksi dan Pengolahan Hasil Bumi dan Lumbung Energi Nasional” dengan konsentrasi di 11 Pusat Kegiatan Ekonomi Utama (PKEU) yaitu di Pangkal Pinang; Padang, Bandar Lampung; Bengkulu; Serang; Banda Aceh; Medan; Pekanbaru; Jambi; Palembang dan Tanjungpinang. Fokus dan konsentrasi kegiatan utama ekonomi pada lima komoditas stratejik yakni batu bara, kelapa sawit, karet, industri perkapalan dan besi baja (steel industry), khususnya terkonsentrasi di Cilegon (Serang). Insya Allah kita memahaminya.

Kemenkeu Usulkan Pendanaan Syariah Pembangunan Jembatan Batam-Bintan BATAM (HK)— Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menanggapi positif rencana pembangunan jembatan yang menghubungkan Kota Batam dengan Kabupaten Bintan (Babin). Untuk bisa mewujudkan itu, Kemenkeu menyodorkan beberapa model pendanaan. Salah satunya, yakni obligasi syariah. Andi Liputan Batam “Bisa saja lewat obligasi syariah atau sukuk, dan kemitraan antara pemerintah dan swasta (public private partnership),” kata Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro kepada wartawan di Batam, Selasa (25/2) sore. Bambang mengatakan, penerbitan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) berbasis proyek alias project base sukuk (PBS) untuk mendanai jembatan Babin sangat dimungkinkan. Namun, tentu saja itu harus dilakukan kajian untuk pengembalian modal. “Nanti jembatan itu pasti akan seperti jalan tol kan, maka semua sisi harus dikaji. Termasuk bagaimana traffic kendaraan yang lewat, kare-

na ini menyangkut pengembalian modal,” ujarnya. Untuk menambah pemasukan dari pengoperasian jembatan Babin nanti, kata Bambang, pemerintah daerah bisa juga bekerjasama dengan swasta. “Biar ada pemasukan, jembatan Babin bisa dipakai untuk jalur kabel listrik dan pipa gas. Apapun itu untuk pemasukan,” tuturnya. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Azis menyatakan sependapat dengan skema pembiayaan pembangunan jembatan Babin yang disodorkan Kemenkeu. “Saya setuju dengan yang disampaikan Pak Bambang, dan pejabat di Kemenkeu sebenarnya mendukung rencana pembangunan jembatan Babin ini,” ucap Harry. Legislator dari Dapil Kep-

ri itu menyetujui pembangunan jembatan Babin menggunakan model pendanaan sukuk, obligasi daerah atau pemerintah dan swasta. “Agar jembatan ini jadi dibangun, tentu saja ini harus disetujui Bappenas,” kata Harry. Ia mengakui tak mudah mencari modal untuk pendanaan pembangunan jembatan yang membutuhkan biaya hampir Rp5 triliun itu. “Apalagi dari APBN itu tidak mungkin. Tunggu presiden yang baru barangkali,” ujar Harry sambil tertawa lepas. Kepada Wamenkeu Bambang Brodjonegoro, Harry menyampaikan sangat banyak keuntungan bagi masyarakat Batam dan Bintan dengan dibangunnya jembatan Babin. Ia percaya, pemerataan ekonomi di dua daerah yang sama-sama bertatus kawasan pelabuhan bebas dan perdagangan bebas itu akan terjadi. “Tapi ada beberapa aturan yang mesti diperbaiki, seperti bea masuk dan keluar dari Batam ke Bintan atau Tanjungpinang. Mestinya tak ada lagi bea itu,” ucap Harry sambil melirik ke arah Wamenkeu Bambang Brodjonegoro. ***

Mobilio Prestige, Mobil Idaman Keluarga Hadir di Tanjungpinang

INT

HONDA Mobilio Prestige sudah bisa dipesan di Honda Bintan Pratama cabang Tanjungpinang. TANJUNGPINANG (HK) — Dealer resmi Honda Bintan Pratama cabang Tanjungpinang, menawarkan mobil terbaru Honda, Mobilio Prestige. Kehadiran produk baru ini akan menjadi idaman baru keluarga Indonesia. Mobilio tidak hanya memenuhi semua yang diidamkan,

namun juga membawa standar kualitas tinggi yang menjadi ciri khas produk Honda. Sales dan Manager Honda Bintan Pratama Tanjungpinang Hardi Antoro, mengatakan, Honda Mobilio Prestige hadir sebagai pilihan baru dari mobil keluarga yang menawarkan tampilan lebih

mewah, serta fitur yang lebih lengkap dan canggih. “Honda Mobilio Prestige, sebuah mobil yang siap bersaing di kelasnya, bertipe low multi purpose vehicle (MPV). Mobil ini bisa memuat tujuh orang di dalamnya. Menawarkan berbagai spesifikasi canggih dan modern,” jelas Hardi Antoro, Rabu (26/2). Dilanjutkannya, Honda Mobilio Prestige hadir dengan teknologi baru yang canggih dan desain eksterior maupun interior yang anggun dan berkelas. Mobil Honda ini menawarkan berbagai pilihan warna yang menarik, yaitu crystal black pearl, lonized bronze metallic, taffeta white, dyno blue pearl, brilliant gold metallic, polished metal metallic, dan alabaster silver metallic. “Honda Mobilio Prestige sudah dapat dipesan di dealer resmi Honda Tanjungpinang, Jalan Gatot Subroto Km5,” promonya. Penambahan lainnya di varian Mobilio Prestige meliputi fog lamp garnish, door lower garnish, rear license garnish, dan exhaust pipe finisher yang lebih mewah. Apalagi ditambah dengan elemen chrome, desain alloy wheel baru yang lebih elegan. Serta rear parking camera yang semakin memudahkan saat parkir dan dilengkapi dengan 2DIN touchscreen monitor head unit. Honda Mobilio memiliki beberapa kelebihan di antaranya dual airbag, eco indicator yang dapat memberi informasi real time mengenai mengemudi hemat bahan bakar, ABS (anti-lock bracking system), EBD (electronic brake-force distribution), ISOFIX dan tether yang berfungsi untuk mengunci kursi bayi pada bangku baris kedua. Dengan berbagai kelebi han dan keunggulan tersebut, ditambahkannya, Honda Mobilio ditawarkan dengan harga yang terjangkau. (cw72)

IST

PENDANAAN BABIN — Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Azis, Wamenkeu Bambang Brodjonegoro dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida (kiri ke kanan) saat berdiskusi dengan wartawan di Hotel Harmoni One, Batam Centre, Selasa (25/2). Diskusi tersebut ikut membahas skema pembiayaan pembangunan jembatan Batam-Bintan (Babin).

Harga BBM Bersubsidi Akan Disesuaikan BATAM (HK) — Pemerintah berencana menyesuaikan besaran subsidi bahan bakar minyak (BBM) karena besarnya pos subsidi di sektor tersebut. Rencana itu disebutkan Wakil Menteri Keuangan RI Bambang Soemantri Brodjonegoro dalam seminar bertajuk Optimalisasi Peran Lembaga Keuangan guna mendorong kinerja ekonomi di Hotel Hormoni One di Batam Centre, Selasa (25/2) malam. Selain Bambang, seminar yang diikuti perwakilan perbankan, masyarakat ekonomi juga menghadirkan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dr Harry Azhar Aziz MA dan Anggota DK OJK Nurhaida sebagai pembicara. Dalam pemaparannya, Wamenkeu Bambang Soemantri Brodjonegoro menyampaikan perkembangan ekonomi terkini, atas realisasi dan dukungan APBN bagi program financial inclusion, di mana perekonomian global di tahun 2014 akan diperkirakan tumbuh lebih baik, meskipun mempunyai down side risk (resiko pelemahan), namun diperkirakn akan lebih baik dari tahun 2013. Berbagai kebijakan yang

akan diterapkan diharapkan terus mendorong stabilitas pertumbuhan ekonomi, salah satunya akan menyesuaikan harga BBM bersubsidi untuk mengurangi beban subsidi, meluncurkan paket kebijakan untuk mengurangi tekanan pada transaksi berjalan dan memastikan stabilitas perekonomian, serta meningkatkan policy rate menjadi 7,5 persen. Pemerintah telah memberikan paket kebijakan untuk menjaga stabilitas perekonomian dengan cara menambahkan alokasi belanja untuk dukungan kebijakan sosial dan infrastuktur, seperti tambahan alokasi raskin, beasiswa bagi masyarakat kurang mampu, conditional cash transfer, program infrastuktur dan peningkatan defisit pada APBN dengan tujuan expansionary defisit. Pemerintah juga akan merencanakan aksi penyederhanaan kemudahan berusaha untuk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) dengan memberikan kemudahan pengurusan izin, akses terhadap kredit dan dukungan kemudahan penyelesaian perkara (kefalitan, pencatatan kepemilikan hak

atas tanah dan bangunan). Pemerintah juga optimis di tahun 2014 posisi ekonomi Indonesia dinilai mulai membaik dibanding tahun 2013. Pergerakan nilai tukar rupiah menunjukkan konvergensi dengan NDF, adanya persepsi investor yang lebih baik terhadap pergerakan rupiah di masa depan. Inflasi pada januari 2014 sebesar 1,07 persen (mtm) atau 8,22 persen (yoy), yang mana angka ini sedikit di atas realisasi Januari 2013 sebesar 1,03 persen dan lebih tinggi dari rerata inflasi 5 tahun terakhir sebesar 0,69 persen (mtm). “Dengan ini. paket kebijakan pemerintah telah membantu neraca perdagangan mencapai angka surplus di tiga bulan terakhir dengan surplus pada Desember 2013 sebesar US$1, 525 miliar,” ujar Bambang. Begitu juga yang disampaikan Nurhaida, realisasi PMA /PMDN pada tahun 2013 mencapai Rp398, 6 triliun dengan melampaui target sebesar Rpp390,3 triliun. Di tahun 2014 realisasinya ditingkatkan menjadi Rp456 triliun. Untuk lebih memantapkannya, dilakukan sejumlah program financial seperti

pertumbuhan inklusif, peningkatan kualitas pertumbuhan kesistem keuangan formal dengan tujuan mengurangi kemiskinan, pengangguran dan kesenjangan, merket share bank untuk lebih melayani sebagian kecil rumah tangga dalam sektor keuangan dan memberikan akses layanan keungan di wilayah pedesaan dan terpencil. Begitu juga akan mengeksplorasikan pilar peran pemerintah melalui pembiayaan langsung maupun tidak langsung dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, sehingga mempunyai kemampuan dalam perekonomian dengan memberikan produk bantuan sosial seperti dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah), BLT (Bantuan Langsung Tunai, Program Keluarga Harapan, jaminan kesehatn masyarakat (Jamkesmas), beras raskin (Raskin), pemberdayaan usaha micro dan program nasional pemberdayaan masyarakat (PNPM). Dan akan terus memegang peraturan terkait perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan. (cw88)

Tiga Varian Menu Baru dari Pizza Hut TANJUNGPINANG (HK) — Pizza Hut Tanjungpinang memperkenalkan tiga varian menu terbarunya bagi pecinta nasi, yang kental dengan cita rasa berkualitas. Ketiganya yaitu Nasi Beef Bawang, Nasi Xaitun dan Nasi Chilli Ebi Jagung. Nasi beraneka rasa gurih ini berasal dari beras jasmine bermutu yang disediakan restoran franchise yang terletak di Jalan Ketapang, Tanjungpinang. Kehadiran menu baru merupakan komitmen Pizza Hutt untuk menghadirkan menu menampilkam menu berbeda setiap bulannya. Manager Pizza Hut Tanj-

ungpinang Awal Ginting, menyampaikan, menu baru ini baru hadir sejak Senin (24/2) lalu dan langsung mendapat sambutan hangat konsumen setia Pizza Hut. “Rice gande atau beras jasmine memiliki mutu yang sangat tinggi, berkulitas internasional. Beras ini diolah dalam kuliner yang baik pula. Tiga menu andalan baru ini memiliki keunggulan tersendiri, yakni renyah, lembut dan pedas gurih,” ujar Awal Ginting yang ditemui, Rabu (26/2). Dijelaskannya kembali, Nasi Beef Bawang sangat gurih, renyang dengan campuran beef bits dan kacang

polong. Sementara Nasi Zaitun sangat gurih lembut dengan paduan buah zaitun dan sayuran. Kemudian Nasi Chilli Ebi Jagung dengan campuran chilli ebi dan jagung yang sehingga menghasilkan rasa yang sangat nikmat. Setiap porsinya disajikan dengan menu tambahan berbeda. Untuk Nasi Beef Bawang dihargai Rp44.545 dan disajikan dalam porsinya dengan daging saus bistik, wortel dan kentang, yang mempunyai cita rasa empuk berbumbu. Nasi zaitun ditawarkan Rp44.545, disajikan dengan ayam panggang yang mempunyai cita rasa empuk, renyak dengan ayam

berlapis tepung roti dan saus spicy mayo. Sementara, untuk Nasi Chilli Ebi Jagung dihargai Rp50 ribu dengan sajian tambahan udang tempura yang dibalut dengan saus spicy mayo, mempunyai cita rasa yang nikmat, dan renyah gurih. “Bagi konsumen yang memesan satu porsi di menu baru tersebut, mendapatkan gratis satu porsi krispi sticks baru. Namun promo itu hanya berlaku untuk konsumen yang menyantap di restoran. Jadi jangan tunggu lama lagi, buruan coba menu baru di Pizza Hut Tanjungpinang,” promonya. (cw72)

Editor: Nana Marlina, Layouter:Yogi Pranata


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

3

Puskesmas Durai Dilengkapi UGD KARIMUN (HK) — Pemerintah terus berkomitmen memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Salah satunya dengan membenahi fasilitas Puskesmas Durai yang kini menjadi Puskesmas Rawat Inap. Puskesmas ini telah memiliki lima ruangan untuk pengobatan menginap, serta dilengkapi Unit Gawat Darurat (UGD). Sebelumnya, puskesmas ini hanya melayani pasien rawat jalan dengan kondisi peralatan medis yang terbatas. Dengan ditingkatkannya fasilitas Puskesmas Durai, maka di Kabupaten Karimun telah terdapat empat Puskesmas Rawat Inap. Tiga

SAMBUTAN Bupati Karimun Nurdin Basirun.

SAMBUTAN Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karimun Sensissiana.

puskesmas lainnya yaitu Puskesmas Karimun, Puskesmas Kundur dan Puskesmas Moro. Puskesmas Durai yang dipimpin Dr Dedi OC Rizal, merupakan wilayah paling ujung Kabupaten Karimun, dan telah diresmikan oleh Bupati Nurdin Basirun pada Desember 2013 lalu. Pembangunan gedung tersebut menggunakan dana APBN tahun 2012 sebesar Rp1 miliar. Sedangkan kelengkapan peralatan medis bersumber dari APBD Provinsi Kepri. Narasi: Abdul Gani Foto: Dokumentasi Dinkes Kabupaten Karimun

KEPALA Dinkes Kabupaten Karimun Sensissiana, menggunting pita dalam peresmian Puskesmas Durai, disaksikan Bupati Karimun Nurdin Basirun.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun, meninjau Puskesmas Durai didampingi Kepala Dinkes Kabupaten Karimun Sensissiana.

TOKOH dan pemuka masyarakat Kecamatan Durai turut menyaksikan peresmian dan peningkatan status Puskesmas Durai menjadi Puskesmas Rawat Inap.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun, bersiap melakukan penandatanganan prasasti Puskesmas Durai sebagai tanda diresmikannya menjadi Puskesmas Rawat Inap.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun, dibonceng menggunakan sepeda motor menuju lokasi peresmian Puskesmas Durai diikuiti Kepala Dinkes Kabupaten Karimun Sensissiana (di belakang kendaraan bupati).

Dispenda Sosialisasi Pajak Sarang Burung Walet dan Objek Pajak Lainnya KARIMUN (HK) — Sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Karimunn nomor 19 Tahun 2010, tentang pajak daerah sebagaimana telah diubah dalam peraturan daerah nomor 3 tahun 2013, tentang perubahan atas peraturan daerah nomor 19 tahun 2010 tentang pajak daerah, sarang burung walet merupakan salah satu objek pajak daerah Kabupaten Karimun. Adapun sistem pembayaran pajak sarang burung walet adalah self assesment atau wajib pajak menghitung sendiri dan melaporkan pajaknya ke Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Karimun. Pelaporan pajak sarang burung walet ini dilakukan setiap tri wulan, misalnya triwulan I untuk bulan Januari sampai dengan Maret dilaporkan pada bulan April, paling lambat setiap akhir bulan dengan tarif pajak 10 persen. Guna meningkatkan potensi penerimaan dari pajak walet, dilakukan monitoring secara berkala terhadap setiap orang yang melakukan pengusahaan sarang burung walet, dengan menugaskan pegawai Dinas Pendapatan Daerah untk turun langsung ke rumah walet, untuk mengetahui apakah usaha walet tersebut menghasilkan atau tidak menghasilkan. Dinas Pendapatan Daerah juga akan membuat tim optimalisasi pajak sarang burung walet dengan menggandeng pihak Kecamatan, Satpol PP serta Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT). Selain itu akan dilakukan pendataan rumah pencucian sarang burung walet untuk mengetahui sumber walet yang mereka cuci. Selain melaksanakan optimalisasi pajak sarang burung walet, Dinas Pendapatan Daerah terus menguatkan pemungutan pajak daerah lainnya. Seperti giat melaksanakan uji potensi pajak hotel, pajak restoran serta pengawasan atas pengusahaan dan pemanfaatan tanah urug. Narasi dan Foto : Dispenda Kabupaten Karimun

TIM Dispenda Kabupaten Karimun tengah mengecek keberadaan sarang burung walet.

DUA orang tim dari Dispenda Kabupaten Karimun (kiri) melakukan pengecekan terhadap objek pajak sarang burung walet.

MEMERIKSA data sektor pajak sarang burung walet.

KEPALA Dinas Pendapatan Daerah HM Firmansyah (paling kiri), berbincang dengan pihak yang melakukan kegiatan pengusahaan dan pemanfaatan tanah urug di Kundur.

KEPALA Dinas Pendapatan Daerah HM Firmansyah (batik merah), turun langsung ke lapangan dalam kegiatan pengawasan atas pengusahaan dan pemanfaatan tanah urug.

MENGECEK objek pajak dari sektor restoran.

MENGECEK objek pajak dari sektor perhotelan.

CMYK

Editor: Nana Marlina, Layouter:Syahrial Anwar


Dunia

4

Kamis, 27 Februari 2014

Riau Tanggap Darurat Kabut Asap PEKANBARU (HK) — Bencana kebakaran hutan dan lahan kian parah di Riau. Pemprov menetapkan dari status Siaga menjadi Tanggap Darurat. Pemprov Riau meminta Pemerintah Pusat segera membantu penanggulangan kabut asap. "Tanggap darurat mulai berlaku sejak hari ini. Ini setelah menyusul 7 kabupaten dan kota di Riau meningkatkan statusnya menjadi tanggap darurat. Sesuai SOP maka dengan sendirinya Pemprov Riau juga meningkatkan dari status Siaga menjadi tanggap darurat," kata Gubernur Riau, Annas Maamun melalui Karo Humas Pemprov Riau, Fahmi Usman kepada detikcom, Rabu (26/2). Menurut Fahmi, dengan ditingkatkan status dari Sia-

ga menjadi Tanggap Darurat, hari ini juga utusan Pemprov Riau diwakili Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau membawa surat resmi ke Pemerintah Pusat terkait peningkatan status tersebut. "Kita berharap, Pemerintah Pusat segera membantu daerah untuk menanggulangi kabut asap yang sudah pada status udara tidak sehat. Ini perlu penanganan serius. Karena kita di daerah memiliki fasilitas yang terbatas," kata Fahmi.

Fahmi menjelaskan, 7 kabupaten yang meningkat status siaga menjadi darurat adalah, Kab Bengkalis, Pelalawan, Rokan Hilir, Indragiri Hilir, Kepulauan Meranti, Dumai dan Kabupaten Siak. "Dengan demikian, maka Pemerintah Provinsi Riau harus meningkat status juga menjadi darurat. Karena memang begitu aturannya yang ditetapkan pemerintah pusat sendiri," kata Fahmi. Data yang dihimpun Pemprov Riau, saat ini lebih dari 2.000 hektar lahan dan hutan yang terbakar. Luasan itu berada di 7 kabupaten dan kota. "Karena itu kita mengharapkan pemerintah pusat segera membantu penanganan kebakaran lahan ini. Bisa dilakukan bom air atau hujan buatan," kata Fahmi. (dtc) NET

Krisis Ukraina, Nasib Umat Muslim Tak Menentu KIEV (HK) — Krisis politik di Ukraina, menurut mufti negara, tidak berpengaruh secara langsung terhadap sekitar 500 ribu umat muslim di sana. Kendati demikian, pengamat menjelaskan, bila bandul politik mengarah ke Rusia, hal itu akan menjadi langkah bunuh diri bagi muslim Ukraina. Krisis di negara pecahan bekas Uni Soviet itu disulut pertentangan antara kubu yang menginginkan negara tersebut tetap beraliansi dan Rusia melawan kelompok yang ingin menjalin hubungan dengan Barat. Menurut Hakan Kirimli dari Gerakan Nasional Tatar Crimean, perpecahan itu dapat terlihat dari berbagai wilayah yang disusun berdasarkan (keinginan) Rusia.

Dia menambahkan, banyak umat muslim diusir oleh Uni Soviet pada 1944 karena dituduh berkolaborasi dengan Nazi Jerman. "Mereka pro-Ukraina tidak berarti ingin pergi ke Rusia," kata Kirimli. Namun mufti ini berhati-hati berbicara mengenai efek unjuk rasa terhadap masyarakat muslim di sana. "Kerusuhan yang barubaru ini terjadi tidak berdampak terhadap muslim Ukraina. Hal tersebut berbeda dengan dampak yang dialami oleh masyarakat Ukraina lainnya," kata Mufti Agung Ahmed Tamim kepada Al Arabiya News. "Pemerintahan dan posisi politik di Ukraina tidak dibagi berdasarkan agama," ia menambahkan. Tamim mengatakan ma-

syarakat muslim Ukraina-sebagian besar berasal dari etnis Tatar yang tinggal di kawasan Crimean--akan mendukung pemimpin baru yang sah terlepas dari agama yang diakui pemerintah. "Kami akan menyokong setiap orang yang akan bekerja demi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Ukraina." Marc Schneier, seorang rabi yang bekerja sama dengan Komite Yahudi Ukraina guna melawan kelompok antisemit dan Islam, menerangkan bahwa terlalu dini untuk mengatakan apakah kerusuhan akan memiliki efek negatif pada umat Islam di negara itu. "Kami harus waspada dan memantau agar umat muslim tidak menjadi sasaran yang menakutkan atau mendapatkan perlakuan negatif." (tmp)

Heroik! Pria Tewas Usai Selamatkan 8 Anak Kecil BEIJING (HK) — Seorang pria di Provinsi Henan, China, ini patut dijuluki pahlawan. Pria berusia 36 tahun ini kehilangan nyawanya ketika menyelamatkan 8 anak dari kebakaran. Saksi mata menuturkan, insiden ini berawal ketika kebakaran melanda timbunan jagung di salah satu gudang setempat. Terdapat 8 anak kecil yang sedang asyik bermain petak umpet di dekat lokasi ke-

bakaran tersebut. Pria bernama Jia Youqiang ini melihat kebakaran ini dan bergegas menyelamatkan anak-anak tersebut. Jia berhasil menyelamatkan anak-anak tersebut, namun sayangnya dia kalah oleh asap kebakaran yang sangat pekat. Pria ini akhirnya tewas akibat sesak napas setelah menghirup terlalu banyak asap kebakaran. Demikian seperti dilansir Asia One,

Rabu (26/2). Insiden ini terjadi pada 15 Februari lalu di sebuah desa bernama Nanyang di Provinsi Henan. Atas aksi berani Jia ini, para orangtua anak-anak yang berhasil selamat sepakat untuk memberikan kompensasi kepada keluarga Jia. Uang tunai sebesar 240 ribu Yuan atau setara Rp 456 juta pun diserahkan kepada keluarga Jia sebagai balas budi. (dtc)

Boko Haram Serang Sekolah Nigeria, 43 Orang Tewas YOBE (HK) — Para militan Boko Haram menewaskan puluhan orang dalam serangan ke sebuah sekolah di Nigeria. Serangan mengerikan pada dini hari itu dilancarkan saat para pelajar tengah tidur di asrama sekolah mereka. Serangan itu terjadi pada Selasa, (25/2) sekitar pukul 02.00 waktu setempat itu menargetkan gedung sekolah menengah Federal Government College di kota Buni Yadi di negara bagian Yobe. Serangan itu mirip dengan serangan serupa yang dilancarkan pada September 2013 lalu yang me-

renggut 40 nyawa. Seperti dilansir AFP, Rabu (26/2/2014), para penyerang melemparkan bahan-bahan peledak ke gedung asrama siswa, lalu melepaskan tembakan ke kamar-kamar dan membunuh sejumlah siswa. Menurut sumber medis di rumah sakit Sani Abacha Specialist Hospital di Damaturu, ibukota Yobe, kelompok bersenjata itu hanya menargetkan para pelajar putra. Sementara para pelajar putri dibiarkan pergi. "Sejauh ini, 43 jasad telah diangkut dari sana dan kini berada di rumah mayat," tu-

tur sumber yang tak ingin disebut namanya. Kantor Presiden Nigeria Goodluck Jonathan mengecam keras pembantaian tersebut dan menyebut para pelakunya "teroris gila dan fanatik" serta "tak berperasaan dan tak masuk akal". Wilayah Yobe merupakan salah satu wilayah yang paling parah terkena dampak perlawanan militan Boko Haram. Kelompok militan muslim itu telah mulai mengangkat senjata sejak 4,5 tahun silam dan telah menewaskan ribuan orang. (dtc)

Raja Yordania Hadiri Pertemuan Sufi Nahdlatul Ulama JAKARTA (HK) — Nahdlatul Ulama menggelar pertemuan sufi yang dihadiri oleh Raja Yordania, Abdullah II bin Hussein. Pertemuan ini menyerukan perdamaian umat Islam di negara mana pun. "Kami mengajak seluruh umat agar hidup dengan damai dan rukun. Setiap konflik kita pecahkan," kata Ketua PBNU Said Aqil Syiradj di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (26/2). Said mengatakan, dirinya

pernah 4 kali menghadiri perdamaian di Afganistan dan 2 kali menghadiri perdamaian Sunni-Syiah di Suriah. "Di Timur Tengah tidak ada ormas, apalagi sebesar NU. Yang ada kekuatan pemerintah, parpol, dan kekuatan kesukuan maka tidak ada penengah," ucapnya. Sementara menurutnya posisi NU di Indonesia adalah sebagai penengah. Di sisi lain, Raja Abdullah II juga mengu-

sung perdamaian untuk Suriah. "Di mana ada konflik, dialog dapat membawa perdamaian. Bersama-sama kita juga memiliki peran langsung dalam mengatasi konflik Suriah," katanya. Acara ini juga dihadiri tokoh-tokoh seperti Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. (dtc)

BUAT HELIKOPTER — Luo Jinsha, menjalankan pesawat buatannya di jalan raya saat uji penerbangan di pinggiran Shanghai (26/2). Luo, menghabiskan sekitar delapan bulan dan 40.000 yuan untuk membangun pesawat untuk memenuhi impiannya untuk terbang.

1.427 Koin Emas Muncul di Pekarangan CALIFORNIA (HK) — Awalnya pasangan suami istri berusia 40-an tahun asal California, Amerika Serikat ini hendak berjalan-jalan dengan anjing mereka. Saat melintas di pekarangan mereka, tanpa sengaja kaki sang istri menyandung sesuatu. Setelah diamati, benda yang membuatnya tersandung itu tampak seperti bukan pokok pohon biasa. Setelah melakukan penggalian, mereka menemukan guci berisi penuh koin emas. Setidaknya terdapat 1.427 koin bertahun 1847-1894, dengan nilai masing-masing hampir US$ 1 juta dolar. Pasangan suami istri yang namanya dirahasiakan itu baru beberapa tahun tinggal di rumah di kawasan perdesaan itu. "Tak jelas di masa lalu siapa yang menaruh koin di sana," kata bekas pengga-

li emas, Don Kagin. Kini, orang datang berbondong-bondong untuk melakukan penggalian. Dua orang berhasil menemukan koin era 1800 an yang diperkirakan seharga US$ 10 juta. Namun, kata Kagin, peluang untuk menemukan dalam jumlah masif seperti yang dialami pasutri itu sedikit mustahil. "Seperti mencari pot emas di ujung pelangi," katanya. Desa tempat penemuan koin itu dekat Sutter Mill, tempat dimulainya apa yang dinamakan Gold Rush pada 1848. "Kita hanya bisa me-

NET

KOIN emas Amerika tahun 1800-an yang ditemukan oleh warga California. nebak bahwa siapa pun yang meninggalkan koin itu mungkin telah terlibat dalam industri pertambangan," kata Kagin. Mereka berencana untuk menjual koin emas itu melalui situs Amazon, selain menyimpan beberapa sebagai kenangkenangan. Mereka akan meng-

gunakan uang itu untuk melunasi hutang-hutang mereka dan menyumbang ke badan amal setempat. Mereka juga akan meminjamkan beberapa koin untuk dipamerkan oleh American Numismatic Association dalam National Money Show yang dibuka Kamis lalu. (tmp/dtc)

Filipina Sita Hewan Langka dari Indonesia MANILA (HK) — Balai konservasi Filipina mengatakan pada hari Selasa (25/2) mereka telah menyita hampir 100 hewan langka yang telah diselundupkan ke Filipina selatan dalam waktu dua minggu. Di antara hewan-hewan yang disita terdapat 66 burung liar, termasuk burung beo pesquet yang langka, serta berbagai macam reptil dan mamalia seperti hewan bermoncong panjang echidna, penyu kotak Malaya, dan 10

sugar glider yaitu hewan seperti tupai yang dapat meluncur dari pohon ke pohon. Sebanyak 93 hewan langka dari Indonesia dan Australia juga disita oleh polisi laut di perairan pulau Mindanao selatan pada hari Sabtu, termasuk jenis binatang yang terancam punah, kata Ali Hadjinasser, kepala balai konservasi pemerintah. Lima warga Filipina yang mengangkut hewan-hewan itu ditangkap dan akan dikena-

kan denda mengangkut hewan secara ilegal, kata Ali seperti dikutip AFP. Penyitaan itu terjadi hanya satu minggu setelah petugas konservasi, yang juga di Filipina selatan, menemukan hampir 100 hewan sejenis dari Australia dan Indonesia, yang diangkut dengan mobil karavan ke Manila. Dia mengatakan binatang-binatang itu sangat langka bahkan pejabat konservasi tidak bisa mengenali mere-

ka, dan harus meminta bantuan para penggemar hewan langka dari Fiipina. Petugas konservasi yakin bahwa hewan-hewan tersebut diangkut dari Indonesia ke Malaysia, dan dibawa melintasi perbatasan laut menuju pulau Mindanao, Filipina selatan. Selain membahayakan binatang langka, para petugas khawatir penyelundupan itu bisa menyebarkan penyakit pada hewan setempat. (dtc)

Tuntut Kebebasan Pers, Jurnalis Ditusuk HONG KONG (HK) — Kevin Lau Chun, bekas pemimpin redaksi koran Hong Kong yang menuntut kebebasan pers pada Januari lalu, mengalami luka berat setelah ditusuk belati oleh pria tak dikenal. Dalam keterangannya kepada media, polisi mengatakan seorang pria yang mengendarai sepeda motor dengan helm tiba-tiba menyerang Lau Chun pada Rabu, 26 Februari 2014 pagi waktu setempat dengan belati. "Selanjutnya penyerang kabur," kata polisi, sebagaimana dikutip kantor berita AP. Lau Chun dalam keadaan sadar ketika dilarikan ke rumah sakit. Polisi menjelaskan mereka kini sedang melakukan investigasi terhadap peris-

tiwa penusukan itu. Namun, polisi tidak menyebutkan latar belakang serangan tesebut. Menurut laporan South China Morning Post, pria malang ini menjadi pemimpin redaksi koran Ming Pao pada 2012. Namun, sebulan yang lalu posisinya digeser oleh jurnalis asal Malaysia, Chong Tien-siong. Penggantian, atau bisa disebut dengan pemecatan terhadap Lau Chun ini, memunculkan ketakutan di kalangan jurnalis lantaran pemilik koran mendapatkan tekanan akibat berita yang ditulis. Selama ini koran ini memang gencar mewartakan pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi di Cina. Istri Lau Chun, Vivien

Chan Pik-kwan, membenarkan bahwa telah terjadi serangan terhadap suaminya. "Polisi mengatakan kepada saya bahwa dia menderita luka akibat ditusuk pisau di bagian punggung dan kaki," katanya kepada South China Morning Post. Sejumlah saksi mata yang tinggal di kawasan Lei King Wan, tempat kejadian perkara, mengatakan kejadian seperti itu sangat jarang terjadi di daerah tersebut. Pengurus Asosiasi Jurnalis Hong Kong dalam pernyataannya menunjukkan rasa terkejut dan mengencam penyerangan tersebut. "Jurnalis menganggap insiden ini merupakan provokasi serius terhadap pers dan kebebasan berekspresi di Hong Kong."

Pemimpin Hong Kong, Leung Chun-ying, dan dua menterinya mengutuk keras kekerasan tersebut. Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan kepada media, Leung mengatakan bahwa "Pemerintahan SAR (Hong Kong) dan saya sendiri mengutuk keras aksi serangan ini." Dia mengatakan, "Hong Kong adalah sebuah masyarakat yang patuh pada hukum dan kami sama sekali tidak mentoleransi kejadian semacam ini. Oleh karena itu, kami meminta polisi melakukan penyelidikan secara menyeluruh. Saya juga meminta warga untuk memberikan informasi kepada polisi sesegera mungkin supaya kami bisa menangkap pelakunya." (tmp)

AS Tarik Seluruh Pasukannya dari Afganistan KABUL (HK) — Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengatakan kepada Presiden Hamid Karzai bahwa dia sedang bersiap-siap menarik seluruh pasukannya dari Afganistan sesuai pakta pertahanan 2014. Pesan tersebut disampaikan Obama pada Selasa, (25/ 2). Namun demikian, tidak

menutup kemungkinan AS akan tetap melanjutkan misi keamanan pasca-2014 dengan pemerintahan Kabul berikutnya. Obama berbicara kepada Karzai melalui telepon. Ia menyatakan Pentagon memiliki sedikit pilihan. Namun, AS merencanakan untuk menarik seluruh serdadu di sana

sebab pemimpin Afganistan telah menolak menandatangani kesepakatan keamanan bilateral dengan Washington. "Secara khusus Presiden Obama telah meminta Pentagon untuk memastikan bahwa beliau memerintahkan penarikan pasukan pada akhir tahun ini," ujar Ge-

dung Putih, sebagaimana dikutip oleh kantor berita Reuters, Selasa, 25 Februari 2014. AS sesungguhnya masih ingin menempatkan 10.000 pasukannya untuk melatih dan menjadi mentor pasukan keamanan Afganistan guna menghadapi Taliban dan gerakan al-Qaeda. (tmp)

Editor:R Ghafur , Layouter: Zikri Karisma


Opini & Layanan Umum MTQ Nasional dan Bisnis Esek-esek SEJUMLAH persiapan telah dimatangkan oleh panitia pelaksana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXV, yang akan dilaksanakan pada Juni Mendatang di Kota Batam. Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga berdampak terhadap kualitas dan kesuksesan pelaksanaan MTQ, Gubernur Kepri H Muhammad Sani, beserta Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo yang juga Ketua panitia pelaksana, meminta kepada semua pihak terkait, bekerja secara maksimal dan penuh rasa tanggung jawab, sehingga pelaksanan MTQ berjalan dengan sukses. Menurut Gubernur Kepri, dipercayainya Kepri sebagai tuan rumah MTQ Nasional kali ini, merupakan suatu amanah yang harus diemban dengan rasa penuh tanggungjawab. Momentum MTQ ini harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, baik oleh pemerintah daerah, maupun segenap warga Kepri pada

umumnya dan warga Batam pada khususnya. Gubernur Kepri menyatakan, pada MTQ kali ini, Kepri menargetkan tiga kesuksesan (tri sukses) yakni sukses sebagai tuan rumah, sukses sebagai penyelenggara dan sukses dalam prestasi. Berbicara tentang prestasi, Kepri menargetkan untuk keluar sebagai juara umum. Sukses prestasi yang diraih, tentunya juga harus dibarengi dengan sukses pelaksanaan dan sukses sebagai tuan rumah. Akan tidak berarti semua prestasi yang diraih oleh kontingen MTQ Kepri, jika hal tersebut diperoleh melalui cara-cara yang tidak terpuji. Hal tersebut semakin diperparah, jika Kepri tidak mampu memberikan kenyamanan, ketenangan dan ketentraman terhadap para tamu yang datang dari seluruh penjuru tanah air. Melihat berbagai persiapan serta pengalaman Kepri dalam menggelar ivent yang bersakala nasional maupun

internasional, tentunya kita tidak meragukan lagi, kapasitas mereka yang diberi kepercayaan menggelar pelaksanaan MTQ Nasional kali ini. Singkatnya untuk mencapai tri sukses seperti yang ditargetkan oleh Gubernur Kepri, bukan suatu yang mustahil. Kondisi ini semakin kontras, ketika kita melihat, begitu tingginya respek dan perhatian yang ditunjukkan oleh Gubernur Kepri, Wakil Gubernur Kepri, Walikota Batam serta sejumlah pihak terkait lainnya dalam mempersiapkan moment MTQ ini. Respek tersebut terlihat dari seringnya, peninjauan lapangan yang mereka lakukan ke venue atau lokasi pelaksanaan MTQ. Disamping itu, rapat-rapat koordinasi yang melibatkan lintas instansi juga langsung diambil alih oleh gubernur dan wakil gubernur. Tidak ketinggalan, sosialisasi pagelaran MTQ kesejumlah kabupaten dan kota di

Provinsi Kepri serta sosialisasi di media massa, sangat intens dilakukan. Hal tersebut memberi kesan kepada masyarakat, bahwa saat ini Kepri memang lagi demam MTQ. Masyarakat Kepri benar-benar di buat antusias menyambut pelaksanaan MTQ Juni mendatang. Dibalik hal tersebut, satu hal yang juga harus mendapat perhatian kita sebagai tuan rumah, yakni aktivitas tempat hiburan malam dan bisnis esek-esek, berkedok tempat pijat yang keberadaannya sudah sangat menjamur. Sebaiknya, keberadaan hiburan malam dan bisnis esek-esek selama pelaksanaan MTQ, dapat di batasi jam operasionalnya. Bahkan kalau memungkinkan, mereka berhenti beroperasi. Sangat tidak elok kiranya, jika ditengah dentuman ayat suci Alquraan, juga dibarengi dengan dentuman musik yang berasal dari tempat hiburan malam. Belum lagi penampilan

seronok perempuan yang berkedok sebagai pemijat profesional. Walaubagaimanapun, hal ini akan mengurangi keafdolan pelaksanaan MTQ tersebut. Sebagai warga Batam, tentunya kita tidak menafikan bahwa Kota Batam memang memiliki realita atas maraknya keberadaan hiburan malam dan bisnis esek-esek yang berkedok panti pijat. Namun demikian, suatu yang sangat elegan juga, jika realita tersebut, sesaat kita sembunyikan dari pandangan mereka yang datang ke Batam, dengan tujuan mengikuti atau menghadiri pelaksanaan MTQ Nasional. Paling tidak, dengan membatasi atau menutup keberadaan aktivitas dimaksud selama pelaksanaan MTQ, kita sudah bertindak menjadi tuan rumah yang baik, karena tidak memberikan peluang kepada para tamu kita, melakukan kegiatan yang melenceng, sesuai dengan maksud kedatangan mereka ke Batam. ***

Menyoal Pidana Mati Koruptor Aneka usaha dan strategi telah dilakukan, tetapi hasilnya tetap saja nihil. Korupsi tetap saja bergelayut sampai Orde Reformasi (1998-sekarang). Kini, korupsi semakin diterpa hembusan jiwa-jiwa hedonis dan materialis kalangan mainstream (elite bangsa). Akibatnya, aneka sistem kehidupan negara karut-marut. Selain itu, Indonesia menjadi salah satu negara terkorup di dunia. Ini berdasarkan laporan Corruption Perception Index (CPI) 2013, skor CPI Indonesia adalah 32 dan menempati posisi 114 dari 177 negara yang diteliti indeks korupsinya. Oleh sebab itu, tidak sedikit masyarakat mulai dari kalangan grass root (masyarakat awam), akademisi, hingga praktisi hukum berkoar-koar menuntut pidana mati koruptor. Mengingat efek domino korupsi sangat membahayakan. Disadari atau tidak, maraknya praktik korupsi telah merampas lima unsur pokok kehidupan manusia, apa yang oleh Imam asy-Syathibi disebut dharuriyyah atau Ushul al-Khamsah, yaitu: kemerdekaan agama (ad-din), jiwa (annafs), akal (al-aql), keturunan (an-nasl), dan harta (al-mal). Bahkan hukum Islam kontemporer menambahkan satu lagi, kemerdekaan lingkungan (bi’ah).

KORUPSI. Satu kata yang bertahun-tahun, terus-menerus bergelayut di negeri berbendera merah-putih. Korupsi mencuat di hadapan publik semenjak Orde Baru bergulir (1966-1998).

Oleh: Sehabudin, S.H.I. Alumnus Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Realitanya, mayoritas masyarakat dari Sabang sampai Merauke mengalami kesulitan ekonomi dan hidup dalam jerat kemiskinan, karena nyaris semua harga sembako mengalami high-cost economy, beribu jiwa harus terenggut nyawanya akibat kelaparan, sulit dan mahalnya biaya pendidikan dan ke-sehatan sehingga menjadi beban psikologis. Di sisi lain, korupsi berimbas pada demoralisasi elite bangsa dan masyarakat. Belum lagi kondisi lingkungan alam yang memperihatinkan. Alam dieksploitasi dalam skala besarbesaran tanpa dibarengi upaya reboisasi juga lemahnya penegakkan hukum terhadap pelaku tindak pidana lingkungan. Sungguh korupsi merupakan tindak pidana luar biasa (extra ordinary crime). Karenanya, diperlukan sanksi luar biasa bagi pelakunya. Tiada sanksi lain selain pidana mati. Secara normatif, pidana mati koruptor termaktub di dalam Undang-undang Tipi-

kor, perbuatan melawan hukum yang bertujuan memperkaya diri atau merugikan perekonomian negara (korupsi) pidana mati dapat dijatuhkan (Pasal 2 UU No. 31 Tahun 1991 jo. UU No. 20 Tahun 2001). Dalam perspektif hukum pidana, tujuan hukuman mati untuk melindungi dan memelihara kepentingan umum guna mempertahankan keamanan dan ketertiban masyarakat sebagai satu kesatuan. Apa yang dicita-citakan oleh Doeltheorie (Teori Relatif) adalah pidana mati sebagai langkah preventif kejahatan. Ada beberapa alasan perlunya pidana mati koruptor diterapkan, yaitu: Pertama, pidana mati selaras dengan amanat konstitusi karena ia termaktub dalam Pasal 28 J ayat (2) Amandemen II UUD 1945, di mana setiap orang yang telah melampaui batas kebebasannya (melanggar hukum) sehingga merugikan kehidupan orang lain, maka ia wajib tunduk pada undang-

K olom Publik

Menyantuni dengan Santun “PERKATAAN yang baik dan pemberian maaf lebih baik dari sedekah yang diiringi sesuatu yang menyakitkan (perasaan penerima). Allah Maha kaya lagi Maha Penyantun” (QS.Al Baqarah 263:) Sifat Allah Maha Kaya dan maha Penyantun terangkai sekaligus dalam ayat ini, sesuatu yang mestinya ada pada diri orang-orang yang memperoleh kelebihan dari Allah SWT. Penggabungan dua sifat yang sangat indah. Allah Maha Kayak arena Allah lah yang memiliki langit dan bumi dengan segala isinya. Kita diberi kesempatan oleh Allah sebagai makhluk yang mulia agar mampu mengolah sumberdaya alam yang disediakan Allah untuk kita semua. Kemampuan manusia untuk mengolah alam sering menjadikan manusia serakah, seakan semua yang ia usahakan adalah hasil perjuangannya sehingga ia anggap aneh

jika orang lain harus mendapatkan dari jerih payahnya. Ia lupa bahwa semua yang ada di bumi dan langit adalah milik Allah SWT. Bahkan sebenranya ia juga tak akan dapat memperoleh sesuatu tanpa adanya campur tangan orang-orang disekelilingnya baik secara langsung atau tidak langsung. Oleh sebab itu, sifat penyantun menjadi hal yang penting untuk kita miliki. Sifat penyantun dapat diartikan sebagai sifat yang andap asor, sifat yang tidak menonjolkan diri, sifat yang menghormati dan menghargai orang lain. Seorang yang santun umumnya disenangi dan disegani orang lain. Kata menyantuni diartikan memberikan sesuatu kepada yang lain dengan penuh kasih. Menyantuni sering diartikan memberikan sesuatu kepada kelompok yang sering kita

anggap lebih rendah posisinya misal menyantuni anak yatim, menyantuni fakir miskin dan sebagainya. Oleh sebab itu sedekah yang diiringin dengan kata-kata yang menyakitkan tidak dapat dikatakan menyantuni dan bukan perbuatan santun jauh dari sifat santun. Sehingga amatlah tepat ketika ayat ini dimulai dengan “Perkataan yang baik dan pemberian maaf (dua sifat yang menunjukkan jiwa yang santun) lebih baik dari sedekah ( pemberian dari orang yang memeiliki kelebihan/ kaya) yang diiringi sesuatu yang menyakitkan ( bentuk lain kesombongan, suatu sifat yang dibenci Allah). Manusia adalah makhluk Allah yang telah diciptakannya berpasang-pasangan, Salah satunya pesan yang ingin

undang. Kedua, pidana mati bukan berarti melanggar hak prerogatif Tuhan (Allah), esensinya pidana mati ditetapkan oleh syariat Islam dengan dekrit Allah yang tidak bisa diganggu gugat seperti jarimah (tindak pidana) ta’zir (Lihat QS. Al-A’raf [7]: 157). Sanksi jarimah ta’zir bergantung pada penguasa atau keputusan hakim. Dasar jarimah ta’zir adalah pertimbangan kemaslahatan dengan mengacu pada prinsip keadilan. Sebagaimana adagium fikih, “Tindakan pemimpin terhadap rakyat bergantung pada kemaslahatan.” Jarimah ta’zir sebagai indikasi manusia diperintahkan melaksanakan sanksisanksi yang telah didekritkan Allah sesuai dengan jarimahnya, yang salah satunya berwujud pencabutan nyawa manusia (Nur’ainy, 2008). Ketiga, pidana mati tidak bertolak belakang dengan Pancasila karena pidana mati diterapkan dengan tujuan melindungi kepentingan

umum yang bersifat kemasyarakatan. Dengan ungkapan lain, mendatangkan kemaslahatan dan menolak kemadharatan nasional. Sayangnya, persoalan pidana mati koruptor masih menjadi polemik belum menyentuh ranah praktikal. Koruptor masih dipidana penjara plus denda. Itu pun hukumannya acap kali tidak sesuai sehingga menyisakan dongkol, amarah, benci dan seribu satu macam perasaan serta sikap masyarakat. Pidana penjara sebenarnya hanya memberi efek waspada tidak memberi efek jera. Faktanya, koruptor di negeri ini semakin beranak-pinak (regenerasi). Ketika koruptor sudah ber-regenerasi, besar kemungkinan negara akan terus-menerus berada di titik nadir kehidupan (kemiskinan dan keterbelakangan). Apabila keadaan negara sudah seperti ini, untuk memulihkan stabilitas negara bukan perkara “membalik telapak tangan”. Oleh karena itu, pidana mati koruptor sangat urgen diterapkan. Dalam penerapannya memang butuh keberanian, ketegasan, komitmen, konsisten, dan sinergitas elite bangsa dan catur wangsa (hakim, jaksa, advokat, dan polisi) dan didukung oleh masyarakat. Pada akhirnya, Indonesia menjadi negara antikorupsi dimana masyarakatnya hidup adil, makmur, sejahtera, dan penuh berkah. ***

Oleh: Munawwir, M.A.-Corcomm NIG disaampaikan adalah bahwa manusia tidak akan sanggup hidup sendiri. Mereka pasti membutuhkan orang lain untuk membantu atau melengkapi keberadaan dirinya. Demikian juga dengan adanya orang kaya dan orang miskin. Kita saling membutuhkan satu sama lain meskipunterkadang kita tidak menyadarinya. Kaya ataupun miskin adalah sebuah peluang untuk melaksanakan amal sholeh sebanyakbanyaknya menuju ridha Allah SWT. Manusia sebagai makhluk hidup mempunyai kebutuhan yang bersifat fisik dan non fisik. Kebutuhan itu tidak pernah dapat dihentikan selama hidup manusia. Untuk mencapai kebutuhan itu, satu sama lain saling bergantung. Manusia sebagai makhluk sosial tidak mungkin dapat hidup seorang diri. Manusia pasti memerlukan kawan atau orang lain. Oleh karena itu, ma-

nusia perlu saling hormat menghormati, tolong menolong dan saling membantu dan tidak boleh saling menghina, menzalimi, dan merugikan orang lain. Dalam upaya menanamkan kepekaan untuk saling tolong menolong, kita dapat membiasakan diri dengan menginfakkan atau memberikan sebagian rezeki yang kita peroleh meskipun sedikit, seperti memberikan santunan kepada fakir miskin, orang tua dan jompo, mengangkat anak asuh, memberi bantuan kepada orang yang sedang menuntut ilmu, membangun sarana umum (jalan), serta mencari upaya mengentaskan kemiskinan yang ada di masyarakat. Semoga Allah memberi kita sifat santun sehingga kita menjadi santun dalam perbuatan dan mampu menyantuni dengan harta yang diamanahkan kepada kita. Wallahu A’lam. ***

Kamis, 27 Februari 2014

5

C akap B ijak "TIDAK ada kesuksesan sejati tanpa penolakan. Semakin banyak penolakan yang anda alami, semakin unggul, semakin banyak belajar, dan semakin dekat dengan harapan anda"

Anthony Robbins

"DALAM menghadapi anak yang terpenting sabar. Pada akhirnya mereka akan sadar. Karena saya yakin apa yang disarankan adalah kebenaran dan kebaikan"

A Rafiq

M enyanyah Latgab Komodo

Nana Marlina Wartawan Haluan Kepri TIDAK lama lagi, sekitar akhir Maret atau awal April 2014, di Kepri, tepatnya di laut Natuna akan digelar Latgab Komodo, yaitu latihan multilateral keamanan maritim, dengan negara-negara sahabat di Asean . Lokasi latihan yang merupakan perairan cukup padat dilalui oleh kapal-kapal dagang asing, semakin mengukuhkan bahwa perairan kita cukup aman untuk dilalui mereka. Kondisi ini hendaknya menjadi momentum bagi kita, Indonesia secara umum, Kepri khususnya, bagaimana meyakinkan negara asing untuk bermitra dan menggunakan jasa-jasa kita. Seperti jasa labuh dan tambat kapal, jasa bongkar dan muat, dan bisnis jasa lainnya yang potensinya sangat besar. Karena itu, Kepri perlu berbenah dengan memperbaiki infrastrukturnya di bidang kepelabuhan. Saat ini, pelabuhan yang

cukup besar masih dipegang oleh Pelabuhan Batuampar Batam, sementara pelabuhanpelabuhan lainnya berskala tidak terlalu besar. Kondisi ini tentunya sangat miris bila dibandingkan dengan Singapura yang memiliki berbagai fasilitas, ditambah kepercayaan negara-negara maju untuk menjadikannya sebagai daerah tujuan bongkar dan muat. Sangat banyaknya kapalkapal yang antri untuk melakukan kegiatan tersebut, seharusnya menjadi peluang bagi Indonesia, khususnya di Kepri untuk menangguk bisnis tersebut. Namun, untuk mendapatkannya diperlukan lobi dari semua pihak, baik dari sektor keamanan, politikdiplomatik dan ekonomi. Untuk menggerakkannya, tentu diperlukan juga pemimpin-pemimpin yang bisa menyatukan ketiga hal tersebut, sehingga kemakmuran dan kesejahteraan negara ini bisa tercapai. ***

√ Gunung Marapi Alami Erupsi - Sinabung, kelud, marapi... ? √ 500 Hektar Hutan Karimun Diamuk Api - Lapor pak gubernur, kampungnya terbakar! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Zikri


CMYK

Meranti

Kamis, 27 Februari 2014

6

"Bertindak Cepat untuk Rakyat"

Misharti. S.Ag, MSi Setiap akhir pekan, Haluan Kepri membuka kolom "Bertindak Cepat untuk Rakyat" yang diasuh oleh Misharti S.Ag, MSi, salah seorang pengamat sosial dan pendidikan di Batam. Bagi yang ingin diskusi, kirim sms ke 085264088880

Semua Pihak Terlibat dalam Pengawasan Remaja

RUSLAN/HALUAN KEPRI

LANTIK PJS KADIS — Bupati Meranti Irwan Nasir saat melantik Pjs Kades Meranti Bunting, Isnaini, Rabu (26/2). Irwan berharap Pjs yang dilantik bisa menjalankan tugas dengan baik.

Lahan Rangsang Barat Kebakaran Lebih 50 Hektar Kebun Sagu Hangus SELATPANJANG – Setelah api meluluh lantakkan ribuan hektar kebun dan lahan di Kepau Baru, Rangsang dan Pulau Padang, kini giliran Kecamatan Rangsang Barat yang diterjang kebakaran hutan dan lahan seluas 50 hektar. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Sejak pukul 21.00 WIB, titik api mulai membakar hutan dan lahan masyarakat di Desa Sialang Pasung. Ko-

baran api yang tidak tahu dari mana asalnya, sempat membakar sekitar 5 hektar kebun karet warga Dusun Gang Timur, Desa Sialang Pasung, Rangsang Barat. Dengan menggunakan peralatan seadanya, masyarakat

bersama jajaran Satpol PP Rangsang Barat yang turut dibantu personil Polsek Rangsang Barat, berupaya memadamkan kobaran api yang terus membesar. Api baru dapat dipadamkan lewat tengah malam. “Kobaran api sempat membakar lebih dari 5 hektar kebun karet masyarakat. Soal kerugian, belum dapat kami sebutkan secara pasti” ujar Manap Kepala Desa Sialang Pasung. Padamnya kobaran api di Desa Sialang Pasung, ternyata tidak membuat tidur nyenyak masyarakat Rangsang

Barat dan Pihak Upika Rangsang Barat. Sekitar pukul 04.00 WIB subuh, titik api kembali muncul di perbatasan antara Desa Sialang Pasung dan Lemang. Kuatnya tiupan angin dari arah utara, dan keringnya lapisan gambut menyebabkan api cepat membesar. Masyarakat dan pemilik kebun baru tahu lahannya terbakar setelah terbit fajar. Kobaran api sudah meluas membakar kebun sagu milik masyarakat. Upaya pemadaman yang dilakukan masyarakat bersama tim Pol PP Upika Rangsang Barat bersama TNI dan Polri, tak mampu menghadang la-

Ternyata di Batam telah ada perkumpulan Gay Pelajar yang anggotanya telah lebih dari 100 orang. Mereka ini terdiri dari pelajar yang aktif dan putus sekolah. Yang lebih mengejutkan, salah satu kriminal pembunuhan dilakukan oleh anggota kelompok Gay Pelajar ini. Apa sesungguhny yang terjadi dalam dunia remaja di Batam? Dan bagaimana solusinya? Kita Mengetahui bahwa perkembangan anak terdiri dari beberapa fase dimana setiap fase membawa dampak baik dampak terhadap perkembangan jasmaninya maupun dampak terhadap perkembangan psikologi (kepribadiannya). Adapun fase pekembangan yang menjadi rentan ialah pada fase puberitas atau masa remaja dimana pada fase ini para remaja sedang mencari jatidiri nya. Mereka lebih banyak melihat, menganalisa dan malah yang paling ekstrim mereka mencoba-coba untuk melakukan apa yang mereka ketahui. Oleh sebab itu pada fase remaja ini (puberitas) sejatinya seorang anak harus didampingi oleh orang dewasa apakah itu orang tuanya, pamannya, bibinya atau temannya sehingga apa yang menjadi pertanyaan yang timbul dalam benak remaja tersebut dapat terselesaikan sehingga dia tidak akan melakukan apa yang menjadi unek uneknya dan dapat dikendalikan. sejalan dengan pesatnya pertumbuhan dan perkembangan di Kota Batam ,maka banyak pula kita jumpai komunitas remaja yang didalammnya dinaungi oleh para remaja, diantaranya komunitas gay. Komunitas ini sebenarnya tidak harus terjadi jika pendampingan dan pengawasan dari orang tua serta lingkungan dilakukan. Kita mengetahui bahwa komunitas gay ini merupakan penyimpangan seksual yang dilakukan dimana menyukai sesama jenis. Banyak hal yang menyebabkan penyimpangan ini terdiri antara lain, pengaruh lingkungan sosial, faktor psikologis individu, perceraian atau ketidakharmonisan

ju kobaran api. Kondisi ini turut diperburuk dengan sulitnya mendapatkan air. Sejumlah parit yang menjadi pembatas kebun, kering kerontang. Akibatnya upaya pemadaman berjalan lambat. “Kami kesulitan mendapatka air untuk memadamkan api. Upaya masyarakat bersama Satpol PP, TNI dan Polri sudah cukup maksimal untuk

hubungan orang tua yang disertai dengan kekerasan bisa menjadi faktor pendorong lainnya, serta adanya faktor fisiologis, seperti hormonal dalam tubuh.juga menjadi faktor penyebab ternyadinya penyimpangan seksual tetapi faktor ini masih menjadi perdebatan dikalangan ahli. Untuk harus ada pencegahan, diantaranya, sebagai orang tua harus dapat menjalin komunikasi yang baik, memberikan kasih sayang, serta perhatian penuh terhadap anak-anak yang membuatnya nyaman bersama orangtua. Tanamkan sejak dini nilai-nilai agama, dan norma yang sesuai dengan jenis kelamin anak. Jelaskan secara rinci bagaimana perilaku perempuan yang lembut, keibuan, dan lainnya. Demikian juga anak lelaki harus kuat, tidak egois dan seterusnya sehingga anak-anak paham membedakan. Jelaskan pula peran masingmasing setelah dewasa. Tegaskan bahwa perempuan harus menikah dengan pria, dan sebaliknya. Karena dosa jika menyimpang melakukan hubungan sejenis. Orangtua memberi contoh yang positif kepada anak-anak dalam kehidupan sehari-hari. Pengawasan yang dilakukan terhadap media elektronik dan media informasi yang dilihat dan didengar oleh anak. Jadi, dalam dunia global saat ini perhatian dan pengawasan dari lingkungan sosial terutama dari lingkungan keluarga sangat dibutuhkan dalam menjaga perkembangan anak terutama para remaja sehingga dia tidak melakukan penyimpangan seksual yang tidak kita inginkan bersama.***

memadamkan api. Kita perkirakan lebih dari 50 hektar kebun sagu dan lahan kosong di dusun Peranggas Lemang musnah terbakar. Soal berapa nilai kerugian, kita belum dapat menyebutkan secara pasti” ungkap Camat Rangsang Barat Joko Surianto Selamat. Kapolres Kepulauan Meranti AKPB Zahwani Pandra, SH, MH melalui Kapolsek

CMYK

Rangsang Barat Iptu Muda Siregar mengatakan, kebakaran hutan dan lahan melanda desa Sialang Pasung dan Lemang Rangsang Barat. Udara kering, dan sulitnya mendapatkan air menyebabkan upaya pemadaman berjalan lambat. Masyarakat, Satpol PP, TNI dan Polri sudah berupaya bahu membahu memadamkan kobaran api, namun kalah cepat. ***

Editor: Arment, Layouter: Syahrial Anwar


Sambungan

Kamis, 27 Februari 2014

7

Ambil Topi Suami, IRT Digigit Bidan BATAM (HK) — Ada-ada saja tingkah manusia jika sudah dilanda emosi. Walaupun awal persoalannya sepele, namun bisa berakhir besar dan berujung ke kantor polisi. Itulah, cuma gara-gara melihat Lidia, seorang ibu rumah tangga, warga Perumahan Anggara, Kecamatan Sagulung, Kota Batam datang ke rumahnya hendak mengambil topi milik suaminya yang tertinggal, LS yang berprofesi sebagai bidan mengamuk. Tanpa ampun, ia memukul perempuan tersebut. Bahkan, bidan tersebut sempat menggigit tangan Lidia hingga berdarah sebelum akhirnya menyiram korban dengan air dan menghujaninya dengan caci-maki. Tak terima dengan perlakukan bidan itu, Lidia pun melaporkan masalah ini ke Kepolisian Sektor Sagulung, Rabu (26/2) siang. Ibu tiga anak itu datang ke Mapolsek Sagulung dengan bekas lebam di pipi dan luka di tangannya. Kepada petugas, ia menuturkan awal mula kisah ini, sembari sesekali menangis. "Awalnya, saya bagus-bagus datang untuk mengambil topi suami saya. Setelah mau masuk ke rumahnya, saya langsung diusir sambil memaki-maki. Tak lama, pelaku menggigit dan memukul tiga kali," kata Lidia. Diceritakannya, saat ia tiba di depan rumah pelaku, tiba-tiba saja LS membentaknya dengan

kata-kata kotor yang tak pantas diucapkan. LS pun mengusirnya sambil memukul wajahnya dengan menggunakan gayung sebanyak tiga kali. Ketika itu, dengan nada tinggi, LS juga melontarkan pernyataan bahwa topi suami korban tak ada lagi di rumahnya karena sudah dibakar. Tak percaya, Lidia tetap ngotot berusaha mengambil topi milik suaminya. "Saya tak ada lawan pelaku itu pak. Tapi karena tak tahan dengan gigitan dan pukulan pelaku, akhirnya saya dorong supaya dilepas," katanya sambil menunjukkan bekas-bekas pukulan pelaku. Lidia mengaku, seumur hidup nya belum pernah dipukul

LIDIA saat melapor ke Mapolsek Sagulung, Rabu (26/2). DEDY MANURUNG/HALUAN KEPRI

Dari Halaman 1 kita," ujarnya. Bintang sinetron dan bintang iklan itu, juga menyatakan pentingnya menyelamatkan lingkungan yang didalamnya juga menyelamatkan badak serta "mendengarkan" alam. "Kalau kita sadar untuk menyelematkan lingkungan dan mau mendengarkan alam, maka akan terhindar dari hal yang tidak diinginkan, seperti bencana," katanya. Desi menyatakan, tugas semuanya menyelematkan Badak Jawa, dan perlu diberikan apresia-

tentu Juventus akan bermain lepas saat bertandang ke markas tuan rumah Trabzonspor. La Vecchia Signora kembali meraih kemenangan saat menjamu Torino dalam partai “Derby della Mole” dengan skor 1-0 di ajang Serie A. Hasil itu membuat Juve kokoh di puncak klasemen sementara. Pelatih Juventus Antonio Conte, meski di terjang kritik

atas permainan yang loyo kontra Trabzonspor, namun menurutnya Carlos Tevez cs akan mampu mengatasi permainan ciamik tuan rumah. Di kubu tuan rumah, setelah kalah dari tuan rumah Juventus, performa Trabzonspor tak menyurut. Karadeniz Firtinasi berhasil meraih hasil positif dengan menang 2-1 atas tamunya Kayserispor di liga domestik. (bln/glc)

luasnya lahan yang terbakar? Menurut Sukari, hal tersebut masih belum bisa dipastikan karena pihaknya juga belum melakukan pendataan berapa luas lahan yang terbakar. Namun dia memprediksi telah mencapai lebih dari 300 hektar tanaman karet hangus dilalap api. "Kita juga mengharapkan bantuan sembako, karena hampir semua petani karet yang lahannya terbakar kehilangan mata pencaharian. Kita juga sudah menginstruksikan kepada semua kepala desa dan lurah untuk membuat laporan kerugian dan sebagainya," katanya. Semakin Meluas Sementara itu, kebakaran lahan khususnya kebun karet di Pulau Kundur terus menyebar. Di antara kebakaran yang terpantau adalah di Dusun III Parit Baru Desa Sungai Sebesi, Tanjungsari Kelurahahan Gading, Desa Lubuk, Parit Pacitan Desa Sungai Ungar, Parit Mataram Desa Sungai Ungar, Kilometer 6, 7 dan 8 Kelurahan Tanjungbatu Barat. Kemudian titik api juga tersebar di Kecamatan Kundur Barat di antaranya di Kampung Ladang desa Kundur, Mata Air Desa Kundur, Kampung Baru Desa Kundur, Padang Kundur Desa Kundur. Api rata-rata sudah membakar kebun warga sejak satu minggu lalu dan hingga kini belum mampu dipadamkan. Meski pemadam kebakaran telah mengerahan satu unit mobil pemadam, namun sampai saat ini ratusan hektar kebun karet tetap saja terancam musnah oleh hebatnya pergerakan api. Warga pun setiap hari berjagajaga siang dan malam. Semuanya mengaku khawatir takut api menyambar rumah penduduk karena sebagian kebun karet yang terbakar berada tepat di belakang rumah warga. "Kalau cuma mengharapkan curah hujan baru api ini padam, saya pikir pemerintah tidak tau kerja dan tidak mendengarkan jeritan kami," ucap salah seorang petani karet yang minta namanya tak ditulis. Warga

mengaku hanya bisa pasrah dan berharap bantuan pemerintah untuk menangani masalah ini. Untuk mencegah api menyambar rumah, warga berusaha memadamkan api dengan cara menyiram manual dan peralatan seadanya. Kata para petani, ada beberapa cara untuk mengatasi kebakaran di lahan gambut, yakni, membuat parit di area kebakaran guna mencegah meluasnya. Parit yang sudah dibuat, dapat dapat dimanfaatkan untuk menyiram titik api di sekitar perkebunan karet meski dengan peralatan seadanya. "Yang paling penting, jangan meninggalkan lahan jika masih ada sisa api atau bekas-bekas pembakaran yang masih ada bara apinya," ucap salah seorang pemilik lahan kebun karet. Ancaman ludesnya kawasan hutan karena api juga terjadi di Kota Batam. Sejak beberapa hari belakangan, sejumlah kawasan hutan di kota industri ini sudah dilalap si jago merah. Terakhir, kebakaran melanda kawasan hutan di Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji, Selasa (25/2). Bukan cuma menghanguskan peponohan, api juga dikhawatirkan menyambar pemukiman warga yang tinggal di rumah liar (ruli) Kampung Jawa RT06/RW 28, Kelurahan Buliang. Kebakaran itu juga membuat panik para pedagang di Pasar Seken Aviari dan Perumahan Gurindam. Pasalnya, jarak lokasi kebakaran cuma sekitar 100 meter saja. Kebakaran lainnya terjadi di lahan sepanjang Jalan Seitemiang. Area sepanjang 300 meter lebih yang berada di pinggir jalan kawasan Seitemiang, itu dipenuhi api dan asap hitam tebal, sekitar pukul 13.00 WIB. Diduga, pohon dan ilalang yang kering kerontang itu terbakar karena puntung rokok yang dibuang pengendara. Diperkirakan lima hektar lebih hutan yang ada di pinggiran jalan itu ludes dilalap api. ***

Dari Halaman 1

500 Ha Atas kejadian tersebut, Dwi mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar sembarangan terutama dalam kegiatan membuka lahan. Warga juga diminta tidak membuang puntung rokok ke area-area yang mudah terbakar mengingat saat ini suhu sedang berada di titik panas. "Imbauan saya kepada masyarakat khususnya kepada pemilik lahan, tolong jangan membuang putung rokok sembarangan. Dalam membuka lahan, juga jangan mencari gampangnya saja, yakni dengan melakukan pembakaran. Itu berbahaya karena dapat menyebabkan kebakaran meluas. Ini harus diperhatikan. Apalagi sekarang musim kemarau dan banyak laporan kebakaran," katanya. Terpisah, Camat Kundur, Sukari mengatakan, kendala yang dihadapi dalam mengantisipasi meluasnya kebakaran lahan adalah karena kondisi tanah yang termasuk jenis tanah gambut. Yang kalau terkena api akan sulit dipadamkan karena meskipun api di permukaan tampak sudah padam namun di dalam tanah masih tetap menyala sehingga tidak heran jika kebakaran bisa tetap ada dan bahkan meluas. "Kondisi tanah saat ini sangat kering apa lagi jenisnya tanah gambut yang kemudian terkena api, sehingga api pun dengan cepat melalap lahan. Di samping itu pula keterbatasan sarana kita juga sementara lahan di Kundur ini sangat luas. Pemadam kebakaran yang ada pun selangnya tidak panjang sedangkan lokasi terbakar berada di tengah-tengah hutan dan sulit untuk mencari sumber air," kata Sukari, kemarin. "Kita mengimbau kepada masyarakat agar bergotong-royong bersama-sama memadamkan api, karena lahan yang terbakar sudah sangat luas," ucapnya. Apakah peristiwa kebakaran ini sudah bisa dikategorikan tanggap bencana yang didasari sangat

si besar terhadap tim yang selama ini berada di lapangan untuk melestarikan hewan langka itu. "Tugas saya sebagai duta sebenarnya kecil, karena hanya memberikan informasi dan mengajak masyarakat untuk menyayangi badak, tapi anggota penyelamatan di lapangan sangat berat," katanya. Mareka, lanjut dia, harus menginap di dalam hutan dan berjalan melewati ilalang serta lumpur. Semuanya dilakukan hanya untuk menyelamatkan badak jawa dan lingkungan yang manfaatnya bisa dirasakan semuanya. (ant)

Dari Halaman 1

Nyonya Tua lanjutnya menjadi sulit bahkan dibilang mustahil. Performa Juventus yang cukup konsisten menjadi kendala bagi tuan rumah dalam upayanya untuk memenangi pertandingan ini. Juventus berhasil membukukan empat kemenangan dan satu kali imbang dimana Juventus meraih tiga kemenangan beruntun dari tiga pertandingan mereka yang terakhir. Dengan hasil tersebut

ANTARA

TENAGA honorer K2 melakukan aksi di depan kantor Pemkab Kudus, Jawa Tengah, Senin (24/2) lalu, mendesak aparat penegak hukum mengusut kasus pemalsuan data base tenaga honorer K2 di Kudus.

Data Honorer Banyak Dimanipulasi Hasil Seleksi CPNS Diprotes

Sayangi Badak akan menjadi langkah besar ketika semua elemen memandang penting untuk menyelematkan hewan bercula satu tersebut. Penyelamatan badak cula satu yang hidup di kawasan Taman Nasional Ujung Kulong (TNUK) Pandeglang itu, kata dia, akan dirasakan penting ketika ada kesadaran pentingnya menyelamatkan lingkungan hidup. "Menyelamatkan badak jawa secara tidak langsung telah menyelamatkan lingkungan, dan menyayangi badak juga secara tidak langsung telah menyangangi hidup

orang. Oleh karena itu, ia pun memberanikan diri melaporkan kejadian itu agar pihak kepolisian menangkap pelakunya. "Seumur-umur saya, saya tak pernah dianiaya orang. Dan saya juga tak pernah musuh sama orang-orang, jadi saya harap polisi menangkap pelakunya," katanya. Lidia mengaku belum mengetahui apa yang membuat bidan tersebut sampai begitu marah kepadanya. Kapolsek Sagulung, AKP T Manihuruk kepada wartawan membenarkan masuknya laporan korban penganiayaan tersebut. Dikatakan, kasus ini akan diproses namun masih menunggu korban membuat laporan resmi. Korban juga harus menunjukkan hasil visum. "Iya, hal ini akan kita proses. Pelaku itu akan kita panggil untuk dimintai keterangan selanjutnya," kata Kapolsek. (cw71)

JAKARTA (HK) — Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Azwar Abu Bakar mengakui banyak data honorer yang dimanipulasi. "Data yang masuk dari daerah itu banyak yang tidak sesuai," kata Azwar, Rabu (26/2) di Jakarta. Menurut Azwar, sesuai prosedur seleksi, data honorer menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Sedangkan Kementerian hanya melaksanakan tes seleksi CPNS. Tes tersebut terbuka untuk honorer kategori 2, yaitu yang punya masa kerja paling sedikit satu tahun pada 31 Desember 2005. Kenyataannya, kata Azwar, banyak daerah yang masih memasukkan data tenaga honorer yang baru diangkat setelah tahun 2005. "Mereka yang baru sebenarnya bukan tanggung jawab kami karena sudah ada peraturan yang melarang pengangkatan honorer," katanya. Mengenai komplain sejumlah honorer atas manipulasi data ini, Azwar menyerahkan sepenuhnya kepada kepala daerah masingmasing. Dia menyarankan para tenaga honorer yang keberatan menunjukkan bukti manipulasi itu pada aparat berwajib. Azwar memastikan, dalam melakukan rekrutmen, kementeriannya sudah bersikap profesional. Proses verifikasi dan seleksi dilakukan dengan sistem komputerisasi. Protes Seleksi CPNS Sementara itu, ribuan honorer K2 yang tak lulus CPNS dari wilayah Jawa, Bali dan Sumatera 'menyerbu' Jakarta, sejak Rabu (26/2) pagi. Demo diikuti berbagai organisasi honorer antara lain Front Honorer Indonesia, Front Pembela Honorer Indonesia, Perhimpunan Honorer Sekolah Negeri Indonesia dan lainnya. Mereka menuntut pemerintah segera memberi kepastian ratusan ribu tenaga honorer yang tak lulus seleksi. Mereka juga mendesak pemerintah mengusut dugaan manipulasi data pelamar yang menyebabkan jatah kursi untuk tenaga honorer K2 berkurang. Demonstrasi ribuan tenaga honorer K2 di Istana Negara mendapat pengawalan khusus aparat. Mereka pun dikawal sedikitnya 30 orang polisi wanita (polwan). Memang aksi damai para honorer perlu ditenangkan lantaran

pantauan di lapangan mereka kebanyakan datang dengan wajah sedih. Bahkan saat berorasi, sejumlah honorer tak kuasa menahan tangis. "Dimana janji SBY yang dulu mau perhatikan pegawai," teriak pendemo di depan Istana. Aksi ini sempat memanas karena pendemo dilarang berunjuk rasa di depan Istana. Pada pagi tadi, Presiden SBY menerima tamu Raja Abdullah II dari Yordania. Pendemo pun melanjutkan aksi di halamn Monas hingga Rabu sore. Dari daerah, gerakan protes terhadap pengumumuman seleksi CPNS honorer K2 juga terus berlanjut. Di Mamasa, Sulawesi Barat, ribuan tenaga honorer yang kecewa dengan hasil pengumuman CPNS K2 menggelar unjuk rasa di kantor bupati dan DPRD setempat dengan cara menggunakan sandal jepit. Pengunjuk rasa menuding puluhan honorer siluman yang selama ini tinggal di luar Mamasa dan tak pernah mengabdi di daerah, justru dinyatakan lulus. Marlia (47) dan Agus (45) misalnya, dua tenaga honorer yang sudah mengandi hingga 10 tahun ini Mamasa ini tak henti-hentinya mengumpat pemerintah setempat karena dinilai berbuat curang dan menodai rasa keadilan. Marlia mengaku ada beberapa honorer tinggal puluhan tahun di luar Mamasa dan berpendidikan hanya setingkat SMP, justru mereka dinyatakan lulus. “Masa lulusan SMP tinggal di luar Mamasa selama puluhann tahun dan tak pernah kelihatan mengabdi di instansi manapun, tiba-tiba dinyatakan lulus. Ini jelas curang dan melukai rasa keadilan bagi ribuan honorer yang sudah berkeringat, namun tak mendapatkan balasan apa-apa,” ujar Marlia sambil terus mengumpat pejabat di Mamasa. Agus tak kalah kecewa atas dugaan ketidakadilan dalam ujian masuk PNS untuk honorer K2. Agus mengaku tahu banyak nama honorer yang tidak pernah mengabdi di intansi manapun, tiba-tiba dinyatakan lulus. “Saya sudah hampir 10 tahun mengabdi, sementara banyak yang tidak jelas dan tak pernah kelihatan di Mamasa, malah dinyatakan lulus, ini kan tidak adil,” ujar Agus. Para pendemo mendesak Kementerian PAN untuk membatal-

kan hasil seleksi CPNS K2 di Mamasa karena dinilai sarat kecurangan dan manipulasi data serta tidak memenuhi rasa keadilan. Kepala Badan Kepegawaian dan Pendidikan Kilat (Diklat) Mamasa, Yesaya Albert, membantah tudingan adanya berkas honorer siluman yang lolos tes CPNS di Mamasa. Namun demikian, ia berjanji akan melakukan verifikasi semua hasil temuan yang disampaikan para pendemo. Hasil verifikasi ini kemudian akan disampaikan ke Jakarta, sebab, hasil pengumuman CPNS K2 ditentukan oleh Kemen PAN di Jakarta. "Temuan ini akan kita sampaikan ke Kemen PAN di Jakarta karena bukan kami yang menentukan kelulusan,” kata Yesaya. Sebelumnya, Selasa (22/2) pukul 09.30 WIB, aksi yang diikuti ratusan pegawai honorer K2 yang tidak lulus seleksi CPNS di Meulaboh, Aceh Barat, sudah memakan korban, satu orang meninggal. Para pendemo mengamuk di Kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Aceh Barat. Kepala BKPP, Bambang Surya Bakti bersama staf-nya terpaksa lari pontang-panting menyelamatkan diri. Tidak kurang delapan jendela kantor rusak dan sejumlah mobiler (bangku) dibanting oleh demonstran yang semakin tak terkendali. Sekitar pukul 22.00 WIB, honorer K2 di Aceh Barat terhenyak dengan kabar duka meninggalnya seorang rekan mereka bernama Rasmanidar (38) yang ikut pada aksi demo di Meulaboh tersebut. Rasmanidar sehari-hari bertugas sebagai guru honor di SMPN 3 Kaway XVI namun namanya tak muncul dalam pengumuman kelulusan CPNS tahun ini. Akhirnya Rasmanidar bersama kawan-kawannya melancarkan aksi protes. Masih di Aceh, honorer K2 yang tak lulus seleksi CPNS juga mendatangi Kantor Bupati Bireuen. Kedatangan mereka diterima Sekda Bireuen, Ir Zulkifi. Aspirasi yang disampaikan honorer K2 ke Pemkab Bireuen meliputi berkas mereka diusulkan kembali ke Menpan, utamakan K2 yang tuatua, K2 diangkat tanpa tes diprioritaskan dengan berbagai cara, tidak ada lagi honorer siluman, dan memperjuangkan nasib K2 ke gubernur agar diberikan honor khusus. (ant/kcm/tmp)

kesehatan yang akan terjadi akibat hujan abu tersebut. "Kalau bisa masyarakat pakai masker," katanya. Ia juga menyebutkan, ketinggian ledakan itu tidak dapat teramati secara visual karena puncak gunung tertutup kabut. "Karena jarak padang terbatas, aktivitas tidak terekam dari pos pemantauan, karena gunung diselimuti asap," terangnya. Larang Tiga Gunung Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat melarang masyarakat melakukan aktivitas pendakian ke tiga gunung yaitu, Gunung Marapi, Gunung Tandikek, dan Gunung Kerinci karena statusnya waspada. "Kita sudah mengimbau masyarakat tidak melakukan aktivitas pada radius tiga kilometer pada tiga gunung api aktif tersebut, termasuk melakukan pendakian sebagai langkah siaga dan waspada," kata Kepala BPBD Sumbar Yazid Fadhli

di Padang, Selasa (25/2). Dikatakan, semua unsur sudah menggelar rapat koordinasi yang dipimpin Sekretaris Daerah provinsi pada Selasa siang, tapi hasilnya belum sampai mengeluarkan instruksi siaga darurat terhadap ancaman letusan tiga gunung tersebut. Namun, sebagai langkah waspada sudah disampaikan imbauan terhadap instansi terkait di kabupaten dan kota yang berpotensi terkena dampak bencana gunung api itu, agar mengingatkan masyarakat selalu waspada. Ia mengungkapkan, personel BPBD di kabupaten dan kota yang terdekat dengan gunung api aktif itu, sudah melakukan kajian dan evaluasi terhadap jalur evakuasi warga sebagai langkah antisipasi. Bahkan, waktu dekat tim gabungan terdiri atas BPBD provinsi dan kabupaten/ kota serta Kelompok Siaga Bencana (KSB) segera melakukan simulasi evakuasi penanggulangan bencana erupsi gunung api. (ant)

terbangkan dengan jadwal keberangkatan pukul 13.30 WIB. Suwarso masih belum bisa memastikan kapan kedua pesawat Lion Air itu kembali melayani rute Pekanbaru. "Pembatalan ini merupakan kebijakan manajemen Lion Air,

demi menjaga keselamatan penumpang. Asap tebal akibat kebakaran hutan di Pekanbaru cukup parah," katanya. Sedangkan penerbangan untuk rute lainnya dari Bandara Hang Nadim, tetap berlangsung seperti biasa. (cw81)

Dari Halaman 1

Gunung Marapi Km dari puncak gunung. Daerah tersebut, katanya, adalah daerah yang berada di bagian selatan Gunung Marapi seperti Kecamatan Batipuh, dan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar. "Sejak ditetapkan dalam status waspada pada 3 Agustus 2013, ini merupakan erupsi yang terbesar. Sebelumnya dampak erupsi hanya di gunung saja," katanya. Padahal, katanya, jika dibandingkan dengan Januari, erupsi gunung yang memiliki ketinggian 2.891 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada bulan Februari menurun. Pada Januari 2014 tercatat sebanyak 57 erupsi, sedangkan Februari sebanyak 4 kali. Meskipun demikian, katanya, status gunung Marapi saat ini masih tetap dalam status waspada, tanpa mengalami perubahan. Dengan kejadian tersebut, ia mengimbau agara masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah. Karena mengingat gangguan

Dari Halaman 1

Jadwal Penerbangan Benar hari ini (kemarin) ada dua pesawat Lion Air batal ke Pekanbaru," katanya. Setiap harinya, Lion Air memiliki tiga rute ke Pekanbaru melalui Batam. Adapun satu pesawat Lion Air lainnya yakni 737-900 ER tetap di-

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

Cahaya Surah Al-Ma'idah

S

URAH Al-Ma'idah adalah surah ke5 dalam Al-Qur'an. Surah ini terdiri dari 120 ayat dan termasuk golongan surah Madaniyah. Sekalipun ada ayat-ayatnya yang turun di Mekkah, namun ayat ini diturunkan sesudah Nabi Muhammad hijrah ke Madinah, yaitu di waktu peristiwa Haji Wada'. Surah ini dinamakan Al-Ma'idah (hidangan) karena memuat kisah pengikut-pengikut setia Nabi Isa A.S meminta kepada Nabi Isa A.S agar Allah SWT menurunkan untuk mereka AlMa'idah (hidangan makanan) dari langit (ayat 112). Dan dinamakan Al-Uqud (perjanjian), karena kata itu terdapat pada ayat pertama surah ini, dimana Allah SWT menyuruh agar hamba-hamba-Nya memenuhi janji terhadap Allah SWT dan perjanjian-perjanjian yang mereka buat sesamanya. Dinamakan juga Al-Munqidz (yang menyelamatkan), karena akhir surat ini mengandung kisah tentang Nabi Isa A.S. penyelamat pengikut-pengikut setianya dari azab Allah SWT. Berikut terjemahan Surah Al-Ma'idah ayat 1 - 3 1. Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu 388. Dihalalkan bagimu binatang-binatang ternak, kecuali yang akan dibacakan kepadamu. (Yang demikian itu) dengan tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang mengerjakan haji. Sesungguhnya Allah menetapkan hukum-hukum menurut yang dikehendaki-Nya. (QS. 5:1) 2. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi’ar-syi’ar Allah 389, dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram 390, jangan (mengganggu) binatang-binatang

Interaktif

had-ya 391, dan binatangbinatang qalaa-id 392, dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari karunia dan keredhaan dari Rabbnya 393 dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian(mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidil Haram, mendorong kamu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan jangan tolongmenolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. (QS. 5:2) 3. Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah 394, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, yang diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya 395, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah 396, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan. Pada hari ini 397 orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Ku-cukupkan kepadamu ni’mat-Ku, dan telah Kuridhai Islam itu jadi agamamu. Maka barangsiapa terpaksa 398 karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa,sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. 5:3)) .***

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam. Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 -------------------------------------------------------------

Presiden Buka MTQ Nasional

IST

GUBERNUR Kepri, HM Sani (tengah) didampingi Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo dan Ketua DPRD Kepri, Nur Syafriadi saat Rapat Koordinasi Panitia MTQ Nasional dan PPKI di Graha Kepri, Batam Centre, Rabu (26/2).

BATAM CENTRE (HK) — Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani mengatakan, sesuai konfirmasi dan juga pengaturan jadwal kepresidenan, Presiden RI, Soesilo Bambang Yudhoyono dipastikan akan hadir langsung untuk membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXV tingkat Nasional pada Juni mendatang di Batam. “Sampai detik ini belum ada perubahan, Presiden sendiri yang akan membukanya,” ujar Sani usai rapat koordinasi panitia MTQ Nasional dan Pekan Produk Kreatif Indonesia PPKI di Graha Kepri, Batam Centre, Rabu (26/2). Hanya saja, menurut Sani,

untuk teknis pembukaan acara MTQ dan PPKI akan ada dua opsi. Dan kedua opsi inilah yang menurutnya sedang dikoordinasikan dan akan dipastikan pada rakor besok (hari ini, red). Dalam kesempatan tersebut, Sani juga mengatakan

Selama MTQ XXV tingkat Nasional BA TAM CENTRE (HK) — Hotel BAT dan restoran di Batam diminta untuk memperhatikan kehalalan menu makanan yang ditawarkan kepada masyarakat atau pengunjung pada saat pelaksanaan MTQ XXV tingkat Nasional yang berlangsung di Batam, Provinsi Kepri pada Juni

mendatang. Selama penyelenggaraan iven dua tahunan tersebut, diperkirakan sekitar 18 ribu pengunjung akan hadir di Batam. Demikian disampaikan Walikota Batam, Ahmad Dahlan dihadapan pengusaha hotel dan restoran di Batam

WALIKOTA memberi penjelasan saat sosialisasi sertifikasi makanan halal yang berlangsung di lantai IV Gedung Walikota Batam, Rabu (26/2). DERMAWAN/HALUANKEPRI

Galuh Dwi Ardiana, Andini Yuska, dan Ria Nofita Sari

“Gugup Saat Latihan, Semangat Ketika Tampil”

K

EC AMA TAN SaguECAMA AMAT lung Kota Batam ternyata memiliki kafilah terbaik yang akan mengikuti MTQ tingkat Kota Batam, Mei mendatang. Mereka adalah Galuh Dwi Ardiana (16),Andini Yuska (16) dan Ria Nofita Sari (17). Tiga dara manis berkerudung ini akan berlomba pada cabang Syarhil Qur’an. Ketika dijumpai Haluan Kepri, Rabu (26/2) kemarin, ketiganya mengaku, saat latihan, mereka sering merasa gugup. Seperti yang diung-

kapkan Ria Nofita Sari, ia dan dua rekannya kerap gugup ketika berlatih dihadapan pembimbingnya di sekolah. Namun, ucap gadis yang biasa disapa Fita ini, mereka akan bersemangat ketika tampil di hadapan penonton. “Waktu MTQ tingkat kecamatan kemarin, saat latihan kami begitu gugup. Tapi saat kami bertiga tampil, kami malah bersemangat apalagi ketika penonton memberi tepuk tangan,” ujarnya kepada Haluan Kepri. Ketiga dara ini memiliki

Fita Andini

Fita

Galuh

bahwa pada acara pembukaan MTQ Nasional itu juga akan diisi dengan pemberian gelar kehormatan kepada Presiden. “Untuk teknisnya, akan kami bahas dalam beberapa hari mendatang,” jelasnya. Dalam kesempatan tersebut, Ketua pelaksana MTQ XXV tingkat Nasional, Soerya Respationo mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan dua opsi pembukaan tersebut. “Pertama, PPKI dibuka oleh Menko Kesra pada 6 Juni pukul 14.00 WIB dan malamnya MTQ dibuka oleh Presiden pada pukul 20.00 WIB,” kata Soerya. Sedangkan opsi kedua, MTQ dan PPKI dibuka bersamaan oleh Presiden Republik

Indonesia pada pukul 20.00 WIB. “Kepastiannya rencananya akan diputuskan besok (hari ini, red) oleh sekretariat Presiden,” paparnya. Untuk upacara pembukaan PPKI dan MTQ sendiri juga disiapkan dengan menggunakan dua opsi. Jika PPKI dibuka oleh Menko Kesra, maka lokasi acara akan ditempatkan di pelataran parkir Islamic Centre didepan Asrama Haji Batam Centre. Adapun lokasi pembukaan MTQ akan ditempatkan di arena utama MTQ Nasional di Lapangan Engku Putri Batam Centre. Kapolda Kepri Brigjen Pol Endjang Sudrajat dalam rapat itu tersebut mengingatkan agar pusat informasi diperkuat. “Mengingat akan banyak peserta dari seluruh Indonesia,” kata Endjang. Sementara itu, Danlantamal Laksamana Pertama Agus Heryana mengatakan bahwa pihaknya siap mengamankan kehadiran Presiden dalam pembukaan MTQ kali ini. “Seperti biasa, kami akan menyiagakan KRI untuk escape Presiden dalam keadaan mendesak,” jelas Agus. Selain membahas rencana pembukaan MTQ dan PPKI, rapat kali ini juga membahas lokasi acara pelaksanaan MTQ. Cabang Tilawatil Qur’an anakanak remaja dan dewasa akan berlangsung di Astaka Utama

MTQ Nasional Dataran Engku Putri. Sedangkan cabang lomba Tilawah Qur’an dilangsungkan di Aula Siskohat dan Qira’at Al Qur’an akan dilangsungkan di PIH Batam. Di lokasi ini juga akan dilangsungkan cabang lomba untuk cacat netra, Tartil dan Qira’at Al-Qur’an. Untuk cabang lomba Hafiz Alquran (1juz, 5juz Alquran dan Tilawah) akan dilangsungkan di Mesjid Baiturrahim Batam Centre. Cabang Hafiz Al-quran 10 juz sampai dengan 20 juz Al-Quran akan dilangsungkan di aula BP Kawasan lantai 3. Adapun cabang lomba H i f z h d a n Ta f s i r A l q u r a n (hafiz 30 Juz dan Tafsir Bahasa Arab)dilangsungkan di Aula Sekolah Harapan Utama Batam Centre. Cabang lomba Tafsir Alquran ( Tafsir bahasa Arab dan Inggris) dilangsungkan di aula Aula LAM Kota Batam lantai 2. Di kantor LAM Batam Centre lantai 3 juga akan dilangsungkan lomba Fahm AlQur’an ( Fahmil AlQur ‘an ). Selanjutnya, cabang lomba Khath AlQur’an (Naskah, hiasan Mushaf dan dekorasi) akan dilangsungkan di Sport Hall Sekolah Global Indonesia Batam Centre. Terak hir, cabang lomba Syarh AlQur’an (Syarhil AlQur’an ) akan diselenggarakan di aula Politeknik Negeri Batam. (r/ays)

Berikan Kenyamanan dengan Makanan Halal

- dengan mtq nasional batm makin terkenal, tidk hanya sebagai kta perdgangan, indutri tpi juga kota religi (08526457xxxx) - kafilah-kafilah kepri akan bisa berbuat banyak...sukses untuk semuanya (08126694xxxx) - mtq sukses, batam maju, kepri berkmbang...dukung mtq di batam kepri (08122670xxxx)

Profil

8

tugas yang berbeda. Galuh sebagi qoriah, Andini sebagai sari tilawah, dan Fita sebagai pensyarah. Berbeda dari kedua rekannya, Galuh yang juga alumni Qur’an Centre mengatakan, dirinya sudah pernah mengikuti MTQ cabang Tilawah kategori anak-anak, meskipun dirinya hanya mampu sampai tingkat kecamatan. “Saya sering ikut MTQ walau sampai tingkat kecamatan. Lomba yang saya ikuti dulu Tilawah kategori anak-anak,” ucap Galuh. Untuk latihan yang dijalaninya, ia tidak merasa kesulitan walaupun dirinya harus menghafal. Galuh mengaku sering mengaji di rumah maupun di sekolah. “Saya tak merasa kesulitan, soalnya saya ngaji terus. Kalau di rumah saya ngaji dibimbing oleh seorang qoriah juga,” katanya lagi. Ketiga dara manis yang kini masih tercatat sebagai murid MAN 1 Batam ini mengatakan, untuk menghindari

ketinggalanya pelajaran di sekolah, mereka memagemen waktu sebaik mungkin. Antara latihan dan belajar mereka seimbangkan. Ditanya soal target pada MTQ Kota Batam mendatang, dengan kompak mereka menjawab optimis bisa meraih juara 1. “Insya Allah, kami bisa juara 1, meskipun lawan-lawan kami cukup tangguh,” ucap mereka. Fita juga mengatakan, latihan bersama yang mereka lakukan tidaklah rutin. Mereka menjadwalkan latihan bersama dua kali seminggu. Namun, tambah Fita, mereka memfokuskan latihan di rumah dengan menghafal. “Kami latihan bersama dua kali seminggu dengan durasi dua jam. Kami sepakat untuk latihan di rumah masingmasing dengan menghafal,” katanya lagi. Diketahui, saat ini Fita duduk dikelas XI IPS, Andini kelas X5 dan Galuh duduk di .(cw90) kelas X6.(cw90)

saat sosialisasi sertifikasi makanan halal yang berlangsung di lantai IV Gedung Walikota Batam, Rabu (26/2). Dalam kesempatan itu Wako minta agar hotel dan hotel di Batam bisa memberi kenyamanan pada tamu dengan menyuguhkan makanan yang halal. “Kita ingin para tamu yang berkunjung ke Batam nanti tidak khawatir akan kehalalan makanan yang ada di hotel dan restoran di Batam,” ujar Ahmad Dahlan. Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Yusfa Hendri juga mengungkapkan,

pengelola hotel dan restoran juga tidak dilarang menyuguhkan makanan khas lainnya seperti masakan Cina, Eropa, dan lainnya. Namun ia berharap agar ada pemisahan antara makanan halal dan tidak halal. “Kita tidak melarang mereka mau jualan makanan khas mana saja. Tapi kami mengimbau agar ada pemisahan yang jelas antara makanan yang halal dengan yang tidak halal,” ucap Yusfa lagi. Dalam pertemuan tersebut,

Sudut Pamedan

tidak hanya menyoroti masalah makanan, Pemerintah Kota Batam juga mengimbau agar pemilik hotel, restoran termasuk pusat perbelanjaan menyiapkan mushala yang layak bagi pengunjung. Dalam pertemuan tersebut, Pemko Batam juga mensosialisasikan Sertifikasi Usaha Syariah bagi pemilik usaha hotel dan restoran yang ada di Batam dengan mendatangkan nara sumber dari Dewan Syariah NasionalMajelis Ulama Indonesia (cw90) (DSN-MUI).(cw90)

Persiapan MTQ di Tpi Sudah 90 Persen

T

ANJUNGPINANG (HK) — Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kota Tanjungpinang tinggal tiga hari lagi. Kegiatan yang akan berlangsung pada 1-6 Maret di Lapangan Pamedan Tanjungpinang, sampai kini persiapannya telah mencapai 90 persen. Seluruh persiapan telah dilakukan termasuk menyiapkan genset sebagai antisipasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan. “Sudah 90 persen. Tinggal finishing saja untuk melengkapi yang belum sempurna. Hari H semuanya pasti sudah siap,” ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemko Tanjungpinang, Jofrizal, Rabu (26/2) Menurutnya, sampai kemarin, belum ditemui adanya kendala. “Memang untuk saat ini lancar-lancar saja. Kita berharap semua berjalan lancar,” tuturnya lagi. Ditambahkannya juga, sampai kemarin seluruh kecamatan yang ada di Kota Tanjungpinang sudah mengirimkan kafilah-kafilahnya untuk mengikuti MTQ Kota Tanjungpinang.

CMYK

Sementara Kabid Anggaran dan Perbendaharaan Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), H.Supari, ketika dikonfirmasi tentang kesiapan acara mengungkapkan jika semuanya telah berjalan sesuai harapan. “Pokoknya, semua berjalan lancar. Untuk masalah total hadiah, Jum’at nanti baru bisa diketahui berapa total hadiah pemenang MTQ,” tuturnya. Menurut rencana, MTQ tingkat Kota Tanjungpinang dibuka Sabtu (1/3) yang diawali dengan pawai ta’ruf

yang dimulai pukul 08.00 WIB dengan start dari kantor eksGubernur di Jalan Basuki Rahmat hingga ke Lapangan Pamedan Ahmad Yani. Ada beberapa cabang yang juga dilombakan dalam MTQ Tingkat Kota Tanjungpinang tersebut, diantaranya Tilawah Golongan Tartil, Syarhil Qur’an, Khattil Qur’an, Tilawah Golongan Anak, Hifzil 1 Juz,Tilawah Golongan Cacat Netra dan Tafsir Al-Qur’an Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Selain itu juga diperlombakan lomba marawis dan lomba rebana. (cw77)

IST

ASTAKA MTQ tingkat Kota Tanjungpinang yang berada di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang. Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Syahril


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

9

80 Ribu Warga Belum Rekam e-KTP SEKUPANG (HK) — Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam, Drs Sadri Khairuddin mengungkapkan, lebih dari 80 ribu warga Batam belum melakukan perekaman KTP elektronik (e-KTP).

Nov Iwandra Liputan Batam Hal itu berdasarkan data yang tercatat di Disdukcapil Kota Batam hingga akhir Januari 2014. Diduga mereka yang belum

80 Ribu Hal 10

UNDANG PERHATIANSpanduk " Usir Kajari dari Batam " dipajang sejumlah LSM dan OKP di Taman Aspirasi, Batam Center, Rabu (26/ 2). Spanduk tersebut mengundang perhatian pengendara yang melintas di jalan itu. DERMAWAN/HALUAN KEPRI

Spanduk “ Usir Kajari dari Batam” Jadi Perhatian BATAM CENTRE (HK)— Tiga spanduk bertuliskan “ Usir Kajari dari Batam” di pajang di Taman Aspirasi samping kan-

tor Kejari Batam, Batam Center, Rabu (25/2). Spanduk tersebut dipasang sejumlah lembaga swadaya masyarakat (L-

CMYK

SM) dan OKP yang kecewa dengan kebijakan Kajari Batam Spanduk “ Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


Metro Batam

Kamis, 27 Februari 2014

Pengadilan Sita Kapal Tanker BATAM CENTRE (HK)— Pengadilan Negeri (PN) Batam menyita kapal tangker Eagle Prestige yang bersandar di Pulau Janda Berhias, Selasa (26/2) sekitar pukul 10.00 WIB. Penyitaan kapal MV Engedi ex Eagle Prestige yang berbendera Panama tahun 2008, GRT 13,995.95 IMO 7724954 ini menandakan bahwa kapal ini dalam status quo. "Penyitaan ini dilakukan agar tidak bisa diperjualbelikan," ujar Humas PN Batam, Thomas Tarigan di ruang kerjanya, kemarin. Menurut Thomas, penyitaan ini untuk menghindari pengalihan hak atas barang yang menjadi objek perkara. Dan untuk mencabut sita jaminan itu sendiri, perlu dikeluarkan surat untuk penyitaan tersebut. Pantauan di lapangan, kedatangan tim juru sita PN Batam ini diikuti oleh kuasa hukum Vijai kumar Daswani. Tim ini didampingi oleh petugas kepolisian untuk melaku-

PENGADILAN Negeri Batam memasang spanduk yang berisikan surat penyitaan atas kapal MV Engedi ex Eagle Prestige berbendera Panama tahun 2008, GRT 13,995.95 IMO 7724954 di Pulau Janda Berhias, Sekupang, Selasa (25/2). kan pengamanan. Dalam melakukan penyitaan ini, mereka memasang spanduk besar yang berisikan bahwa kapal ini dalam sita jaminan. Dan tertulis nomor surat penetapan sita nomor 33/ PEN.PDT.G/PN.BTM tertanggal 25 April 2013 dan surat berita acara penyitaan nomor 33/BA.PDT.G/SJ/PN.BTM tertanggal 26 April 2013.

"Gugatan kami diterima. Dan ini sudah inkrah," ujar Kuasa Hukum Vijai yang menggugat PT Bina Bahari Makmur dalam perkara wanprestasi, Viona usai mengikuti penyitaan kapal tersebut. Informasi di lapangan, kapal bernilai sekitar Rp25 miliar ini dibeli oleh Vijai dengan harga belasan miliar rupiah kepada PT Bina Baha-

ri Makmur. Namun, Vijai baru melakukan pembayaran sekitar Rp7 miliar. Karena kapal yang dibeli ini tidak kunjung datang, makanya Vijai menggugat PT Bina Bahari Makmur (BBM). Dari hasil putusan pengadilan, Hakim memutuskan PT BBM untuk mengembalikan dana penggugat yakni Vijai sebesar Rp7 miliar. "Putusannya gugatan diterima dan tergugat harus mengembalikan dana penggugat. Bukan berarti penggugat menguasai kapal tersebut," ujar sumber Haluan Kepri di PN Batam yang dipercaya. Menurut sumber itu, untuk berbicara mengenai keberadaan kapal itu sudah sangat rumit. Karena, sudah banyak pihak yang saling lapor. Sehingga kapal itu sudah jadi 'panas'. "Banyak yang mengaku kapal tersebut. Dan semua membawa surat kapalnya. Namun yang mengeluarkannya berbeda-beda," ujarnya sambil tersenyum.(doz)

Keluarga Krisman Irianto Datangi Polda Kasus Pembunuhan Pegawai BPKP Kepri NONGSA (HK)gaku baru memeriksa Kendati sudah memaempat saksi. Sangat suki minggu ketiga, minim," katanya tepenyelidikan kasus gas. kematian Krisman Pengacara asal JaIrianto Hutahaean karta itu mendesak (48), Koordinator KelKapolda Kepri Brigjen ompok Jabatan Fung(pol) Endjang Sudrasional Auditor Bidang jat untuk menarik peAkuntan Negara nyidikan kasus itu BPKP Kepri, belum dari Polsekta SekuLoncar menunjukkan perpang ke Polda Kepri. kembangan berarti. Dikatakan dia, penyidikan Akibatnya, keluarga kor- kasus itu membutuhkan peban yang diwakili kuasa huk- mahaman undang-undang umnya Loncar Sitinjak SH perpajakan. Hal itu dikaitdan Sahat Sinaga SH men- kan karena kematian korban datangi Kapolda Kepri ke Ma- hanya berselang satu hari polda Kepri di Batubesar, setelah melaksanakan tugasKecamatan Nongsa Kota Ba- nya di RSUD Karimun. tam, Rabu (26/2). Seharusnya, kata dia, peLoncar yang ditemui usai nyidik memulai penyidikan menemui Wakapolda Kepri dari kegiatan terakhir korKombes (Pol) Richard Marlon ban, yakni melakukan BimLumban Tobing, SH dan Di- tek pajak di RSUD Karimun. reskrimum Kombes Cahyono Secara logika saja kata LonWibowo mengaku tidak puas car, kuat dugaan adanya dengan hasil kerja kepolisian. kaitan kematian korban denKarenanya, ia mendesak Pol- gan pekerjaannya sebagai da Kepri lebih serius men- pegawai BPKP. gusut kasus pembunuhan sa" Makanya, kita minta dis itu. Polda Kepri lebih serius denLoncar mengatakan, kese- gan memeriksa staf RSUD riusan Polda Kepri dalam Karimun dan tim dari BPKP menyidik kasus tersebut san- yang ditugaskan bersama gat diragukan karena sudah korban," katanya. hampir tiga pekan sejak kePernyataan Pejabat matian korban, Jumat (9/2), BPKP Dipertanyakan belum terlihat perkembanDengan penuh semangat, gan berarti. "Coba kita pikir, Loncar sangat menyesalkan sudah hampir tiga minggu pernyataan oknum pejabat sejak peristiwa, polisi men- BPKP Kepri di media yang

menyebutkan kematian korban akibat perampokan. Sebagai atasan korban katanya, sepatutnya pejabat itu memberi perlindungan bahkan pembelaan, bukan malah membuat opini yang berpotensi membingungkan masyarakat dan penyidik. " Kita heran juga dengan pernyataan pejabat BPKP itu. Ada apa di balik pernyataan itu? Polisi saja belum bisa menetapkan penyebab kematian korban sebagai akibat perampokan, ini malah atasan korban berani menyimpulkan," katanya. Loncar menyebutkan, sangat tidak masuk akal jika pembunuhan korban akibat motif perampokan. Itu dibuktikan tidak ada barang berharga yang hilang selain laptop dan handphone korban. Kalau motifnya perampokan kata dia, pelaku sudah menggasak barang berharga seperti jam tangan dan dompet korban. " Kalau ini perampokan, apa masuk akal, cuma handphone dan laptop yang diambil? Berapalah nilai barang itu," ujarnya bernada emosional. Sehari sebelumnya, Nurmadiah, isteri korban sudah mendatangi Kapolresta Barelang. Ia juga meminta Polda Kepri lebih fokus mengusut kasus kematian suaminya. Nurmadiah yang juga pegawai BPKP Sumatera Utara itu menduga ada aktor intele-

Dari Halaman 9

80 Ribu melakukan perekaman itu sudah pindah dari Batam dan sebagian ada yang sudah meninggal dunia. “ Untuk persentasinya ada sekitar 11,30 persen warga Kota Batam yang belum melakukan perekaman eKTP. Jumlah tersebut kita kalkulasi berdasarkan data warga yang wajib memiliki KTP, dengan total sebanyak 707.430 jiwa,” kata Sadri, kemarin. Sadri menyebutkan, hingga kini warga Batam yang sudah melakukan perekaman e-KTP sekitar 627.057 jiwa, sedangkan jumlah eKTP yang sudah selesai dicetak sekitar 543.603 keping. “ Sebagain besar e-KTP yang sudah dicetak itu, sudah kita PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT Bank Syariah Mandiri KCP Batamindo. Cabang Batam akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam terhadap : Sebidang tanah seluas 85 m2 berikut bangunan diatasnya terletak di Komplek Mitra Centre Blok B No. 10, Kelurahan Sungai Langkai, Kec. Sagulung , Kota Batam (SHGB No. 4522/ Sungai Langkai tgl.01-09-2004 an. SAFRIYON). Nilai limit Rp. 412.500.000 Uang jaminan lelang Rp. 125.000.000 Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari / tanggal : Kamis / 13 Maret 2014 Pukul : 10.00 WIB sampai dengan selesai Tempat Lelang : Kantor PT Bank Syariah Mandiri K C P Batamindo, Shophouse Blok F#1 No. 29 & 30 Kawasan Industri Batamindo Batam Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran Lelang sebesar tersebut diatas, yang disetorkan melalui rekening Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Negara (KPKNL) Batam a/n : Rekening Penampungan Lelang KPKNL Batam pada PT Bank Negara Indonesia/ BNI (Persero) Cabang Batam dengan nomor rekening 0184395587 dan harus sudah efektif diterima selambatlambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. 2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke Pejabat Lelang paling lambat pada saat sebelum pelaksanaan lelang dengan membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM) serta bukti slip setoran uang jaminan. 3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan Harga Limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti Lelang selama 3 (tiga) bulan berikutnya. 4. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitor menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang. 5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang dan apabila tidak melunasi pada waktunya maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke Kas Negara serta masuk dalam DAFTAR HITAM. 6. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan bukti asli setoran dan kartu identitas diri (KTP/ SIM) yang masih berlaku. 7. Objek lelang yang ditawarkan sesuai dengan kondisi apa adanya (as is), karena itu Peserta Lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti. 8. SISTEM PENAWARAN LELANG DITENTUKAN PADA SAAT LELANG. 9. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT Bank Syariah Mandiri, KCP Batamindo Cabang Batam, Nomor Telepon : (0770) 612044, 612308, 612460 atau KPKNL Batam, Nomor Telepon : (0778) 469824-25. PT. Baleman 0778 – 474418, 081270934447 Batam, 27 Februari 2014 ttd PT Bank Syariah Mandiri KCP Batamindo

KPKNL Batam

PT. Baleman

ktual di balik pembunuhan suaminya. Hal itu dikatikan dengan saat kematian korban hanya selang satu hari setelah menjalankan tugasnya di RSUD Karimun. " Suami saya meninggal saat menjalankan tugasnya sebagai abdi negara, tolonglah negara memberikan jaminan untuk mengusut kasus ini hingga tuntas. Jangan biarkan kematian suami saya sia-sia," ujar ibu tiga anak itu. Seperti diberitakan sebelumnya, Krisman ditemukan menjadi mayat di rumah kostnya Komplek Kartini Kecamatan Sekupang Sabtu, (9/2) lalu. Saat ditemukan, kondisinya sangat mengenaskan. Leher bekas jeratan, kaki terikat tali rapia. Di bagian dada terdapat luka dan di bagian perut terdapat dua tusukan hingga ususnya terburai. Dari kondisi mayat korban, pelaku pembunuhan sudah profesional. Itu terlihat dari cara kerjanya menghabisi nyawa korban tanpa menimbulkan kegaduhan kepada penghuni rumah kos itu. Sebelumnya, Kapolsekta Sekupang Kompol Robertus Herry yang diminta komentarnya terkait perkembangan terbaru penyidikan kasus yang menghebohkan itu mengaku kesulitan mengungkap pelaku pembunuhan. Penyebabnya, karena tidak adanya saksi kunci yang mengetahui kasus tersebut. (sfn)

PT BSM

distribusikan ke kantor lurah dan ke kantor kecamatan,” ungkapnya. Namun, ujar Sadri, berdasarkan laporan dari pihak kecamatan maupun dari pihak kelurahan yang sudah kita himpun saat ini, baru sekitar 451.826 orang yang sudah mengambil e-KTP itu. “ Data warga yang ada dalam program e-KTP di Disdukcapil Batam sudah maching dengan data induk Disdukcapil pusat maupun dengan data beberapa kabupaten dan kota. Jadi, siapapun warga yang melakukan perekaman data e-KTP di kecamatan maupun kelurahan, lansung kita machingkan ke Disdukcapil pusat,” paparnya.

Sadri juga mengatakan, kalau saat ini Pemerintah Kota Batam sudah memiliki dua alat cetak KTP elektronik. Diantaranya, satu unit dikirim dari Disdukcapil pusat, sejak pertengahan Juni 2013 lalu. Sedangkan satu unit lagi didapatkan berdasarkan pengadaan daerah, pada November 2013 lalu. Untuk mengoptimalkan fungsi kedua mesin cetak eKTP itu agar bisa memenuhi target pencapaian proses pembuatan e-KTP setiap bulannya, ia akan mengajukan blanko e-KTP dari pemerintah pusat. “ Kita memperkirakan, akan dapat mencetak hingga 200 buah e-KTP setiap harinya.

PENGUMUMAN - Dengan Akta Risalah Rapat Umum Pemegang Saham tertanggal 26 Februari 2014 Nomor : 100 yang dibuat oleh YONDRI DARTO, SH Notaris di Batam, telah diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Terbatas PT. SURYA PERDANA SUKSES, berkedudukan di Batam (“PERSEROAN”) yang telah mengambil keputusan antara lain menyetujui : a. Jual Beli seluruh Saham dalam PERSEROAN, demikian berikut segala asset-asset PERSEROAN. b. Perubahan Susunan Pengurus (Direksi) dan Komisaris PERSEROAN yaitu dengan keluarnya Tuan RIKI LIM selaku selaku Direktur dan Tuan TIE HAI selaku Komisaris dalam Perseroan dan diangkatnya Tuan ERWIN selaku Direktur Utama, Tuan BUDI selaku Direktur dan Nyonya JONG MOI selaku Komisaris Perseroan yang baru, dengan demikian Tuan RIKI LIM dan Tuan TIE HAI tersebut tidak mempunyai urusan dan sangkut paut lagi serta dibebaskan dari segala urusan dan tanggung jawab PERSEROAN serta telah memberikan pelunasan serta pembebasan sepenuhnya (acquit et decharge) kepada PERSEROAN. - Keberatan-keberatan dan sanggahan-sanggahan atas hal tersebut dapat diajukan dalam waktu selambat-lambatnya 30 hari terhitung sejak tanggal pengumuman ini kepada Perseroan Terbatas PT. SURYA PERDANA SUKSES tersebut. - Dengan alamat : Ruko Orchid Businiss Centre Blok C1 No. 5, Kelurahan Sungai Panas, KecamatanBatam Kota, Batam. Batam, 26 Februari 2014

Namun, hingga saat ini pencetakan e-KTP tersebut belum bisa dilakukan di Batam, karena Disdukcapil Batam belum menerima blanko KTP elektronik dari pemerintah pusat,” terangnya. Ia menyebutkan, jumlah blanko e-KTP yang diajukannya per tahun sebanyak 45.000 blanko. Blanko tersebut sudah dipesannya sejak Desember 2013 lalu, hingga saat ini belum tiba di Batam. Selain itu, lanjut dia, tahun 2014 ini pemerintah juga akan menambah sejumlah mesin card reader yang akan ditempatkan di setiap kelurahan. Untuk sementara, mesin card reader ini baru tersedia di tiaptiap kecamatan.***

10

Sani: Jangan Bebani Masyarakat Terkait Rencana PTLB BATAM CENTRE (HK) — Perdebatan tentang Penyesuaian Tarif Listrik Batam (PTLB) mendapat tanggapan serius Gubernur Kepri HM Sani. Ia mengingatkan, apa pun ceritanya kenaikan tersebut jangan sampai membebani masyarakat. Sani yang mulai bertugas setelah pulang Umroh, mengaku terkejut melihat pemberitaan di media cetak yang rata-rata mengangkat berita tentang kenaikan tarif listrik yang direncanakan oleh B'right PLN Batam. " Secara pribadi saya tidak sepakat adanya kenaikan, karena akan membebani masyarakat. Kita tahu kebutuhan masyarakat sudah tinggi seiring dengan kenaikan berbagai bahan pokok " ungkap HM Sani usai rapat koordinasi persiapan pelaksanaan MTQ Nasional di Graha Kepri Batam Centre, Rabu (26/2). Namun demikian, lanjut Sani, terkait rencana kenaikan tarif tersebut itu ada hitung-hitungan sendiri. Karena pada dasarnya ada landasan yang kuat kenaikan harus ada kenaikan, apa karena bahan baku naik, atau ada penam-

bahan jaringan? " Itu ada hitung-hitungannya, karenanya saya sarankan walikota dengan PLN Batam kembali bertemu untuk membicarakan jalan keluarnya," kata Sani. Sebar Spanduk Penolakan Penolakan yang sama atas PTLB, juga disampaikan oleh Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Kelistrikan Indonesia (L-Perkkirndo), Thomas AE, dimana menurutnya hanya akan membebani masyarakat dan industri, terutama industri galangan kapal. "Kami tegas menolak kenaikan tarif atau apapun namanya, karena ini akan membebani masyarakat," ungkap Thomas ke Haluan Kepri.Sebagai contoh, lanjut Thomas, jika dulunya masyarakat biasanya bayar Rp100 ribu maka setelah ada penyesuian akan naik menjadi Rp117 ribu plus PPJU dan lainnya. "Ini tidak mendukung investasi," katanya. Terlebih lagi, PTLB sebesar 17,1 tersebut tidak punya landasan kuat. Karena penyesuaian kenaikan tarif dipen-

garuhi kurs dollar dan inflasi, sementara saat ini terjadi penurunan kurs dollar dari Rp12 ribu menjadi Rp11 ribu. Sementara inflasi juga tidak terjadi kenaikan, sehingga PLN harus menjelaskan alasan kenaikan itu. Karena menurutnya, tidak selamanya naik tapi bisa stagnan atau turun dari besaran sebelumnya. " Sepanjang keberadaan PLN di Batam, ini sejarah kenaikan tarif terbesar, selama ini tertinggi hanya 6 persen," katanya. Karenanya, kalau B'right PLN Batam tetap memaksakan kenaikan tarif sebesar 17,1, maka L_Perkkindo akan memesan ratusan spanduk penolakann kenaikan tarif atau apapun bentuknya. " Kami akan pasang ratusan spanduk penolakan, dan menghimbau masyarakat untuk menolak," tegasnya. Selain karena ia menilai PLN Batam tidak peka terhadap kondisi masyarakat, ia juga menilai Walikota Batam Ahmad Dahlan tidak tegas terkait rencana PTLB tersebut. " Walikota harusnya berani mengajak masyarakat untuk bersama-sama menggugat PLN jika kenaikan tetap dipaksakan," pungkasnya. (ays)

Pekan Depan Didaftarkan ke PT Penyelesaian Asuransi PNS Batam BATAM CENTRE (HK) Kepala Humas Pengadilan Negeri (PN) Batam yang juga salah satu Majelis Hakim, Thomas Tarigan SH MH mengungkapkan pihaknya terus berupaya mempercepat pendaftaran memory banding sengketa wanprestasi antara Pemko Batam dengan PT Bumi Asih Jaya (BAJ) terkait penyelesaian asuransi PNS Pemko Batam. Salah satu upaya yang dilakukan, lanjut Thomas, yakni ia telah menginstruksikan stafnya untuk menelusuri sudah sejauhmana surat relase pemeriksaan berkas yang dikirimkan ke salah satu PN di Jakarta. " Saya sudah minta agar ditelusuri surat relasenya, sudah sejauhmana," ujar Th-

omas yang ditemui, Rabu (26/2). Hal ini dilakukan, kata Thomas, agar kasus tersebut dapat segera di daftarkan ke Pengadilan Tinggi (PT) di Pekanbaru. Bahkan ia mengatakan kemungkinan besar bisa didaftarkan ke PT pada pekan depan. " Kemungkinan besar pekan depan, karena kita juga ingin kasus ini segera selesai," tegas Thomas. Menurut dia, keinginan untuk segera menyelesaikan kasus tersebut tergambar dari putusan yang dijatuhkan, dimana ia berupaya mengambil jalan tengah agar kedua belah pihak bisa menyanggupi. Tapi kenyataan berkata lain, karena keduanya justeru banding.

Dari Halaman 9

Spanduk “ dalam menangani kasus korupsi. Spanduk tersebut mengundang perhatian para pengendara yang melintas di jalan itu. Bahkan, ada yang sengaja menghentikan laju kendaraannya supaya bisa membaca isi tulisan yang terdapat di spanduk tersebut. Agar spanduk tersebut tidak hilang, empat anggota FKPPI dan beberapa pengurus LSM tampak berjagajaga di sekitar lokasi. Spanduk yang dipasang FKPPI bertuliskan “ Usir Kajari dari Bumi Segantang Lada, karena tak punya nyali menegakkan supremasi hukum dalam memberantas korupsi. Kasus-kasus yang tidak jelas penanganannya, 1 kasus genset dan runway Bandara Hang Nadim Batam, 2 kasus Bansos Batam, 3 kasus RTLH di Dinas Sosial Kota Batam, 4 kasus suap anggota dewan, 5 kasus Bumi Asih Jaya. Kemudian, spanduk yang dipasang National Coruption Wacth (NCW) Kepri bertuliskan, Kajari segera angkat kaki karena tidak ada niat menegakkan supremasi hukum membasmi korupsi di Batam. Adapun dosa-dosa Kajari, 1 Kasus Bansos Ba-

Menanggapi kelambanan pendaftaran kasus tersebut ke PT Pekanbaru, salah seorang PNS di lingkup Pemko Batam, FR, mengatakan bahwa ia tidak berharap banyak ada penyelesaian sengketa tersebut di tataran Pengadilan Umum, apakah itu tingkat I atau tingkat II atau bahkan ke MA. " Saya yakin kasus ini hanya bisa terselesaikan bila dibawa ke KPK," tegas FR. Menurut dia, jika mencermati perjalanan kasus tersebut, ada kesan kedua belah pihak sengaja memperlambat penyelesaiannya. Pasalnya, jarang sekali ada kasus di negeri ini keduanya samasama banding. " Mungkin saja keduanya berupaya memperlambat, agar bisa menikmati bunga uang sedemikian besar itu," kesal FR.(ays)

tam (SP3), 2 Kasus Bandara Hang Nadim (indikasi SP3), 3 Kasus RTLH Kota Batam (indikasi SP3) dan 4 kasus suap anggota dewan (indikasi SP3). Spanduk berikutnya dipasang LSM LPAD dan Cerdas. Tulisan spanduk ini menampilkan foto dan pernyataan Ketua KPK Abraham Samad “ Jangankan pejabat tinggi, saudara saya saja kalau korupsi tetap saya gantung”. Kemudian disamping kirinya ada foto Walikota Batam Ahmad Dahlan. Di spanduk tersebut juga ditulis kasus-kasus yang tidak jelas penanganannya, mulai dari soal RTLH, gengset dan runway Bandara, kasus bansos dan Bumi Asih Jaya. “ Spanduk ini bentuk kekecewaan kami kepada Kajari Batam yang tidak pernah menuntaskan kasus korupsi yang ditanganinya. Kasus-kasus yang diselidiki Kejari Batam banyak yang menguap tak jelas penyelesaiannya. Dan, bahkan yang jelas-jelas sudah ada tersangkanya berakhir dengan diterbitkannya SP3 (Surat Penghentian Penyidikan Perkara),” kata Ketua Nasional Coruption Watch (NCW) Kepri Mulkansyah, kemarin. Ia kemudian merinci kasus-kasus yang tidak jelas penanganannya. Pertama, kasus bansos. Dalam kasus ini, pihak kejari sudah beberapa kali memanggil orangorang yang diduga terlibat atau yang mengetahui kasus ini. Namun di akhir penyidikan, kasus ini dihentikan penyidikannya dengan alasan tidak ditemukan kerugian negara. Penghentikan kasus ini ditandai dengan dikeluarkannya SP3. Kedua, kasus dugaan korupsi RTLH di Dinas Sosial Kota Batam. Meskipun telah dilaporkan dengan melampirkan data-data yang ada, Kejari belum juga bersikap atas kasus tersebut. Ia men-

duga ada upaya dari Kejari untuk me-SP3-kan kasus RTLH. Buktinya, sejak kasus tersebut dilaporkan, hingga kini belum ada perkembangannya. “ Yang sekarang lagi panas adalah kasus pengadaan genset dan runway Bandara Hang Nadim. Kajari sebelumnya mengatakan akan mengumumkan tersangkanya paling lambat akhir bulan ini, tapi perkembang terakhir Kajari mengatakan pihaknya masih menunggu audit BPKP. Ini artinya pengumuman tersangka akan molor lagi. Bisa-bisa janji tersangka yang akan diumumkan itu tidak pernah ada,” katanya. Sebenarnya, kata dia, banyak kasus korupsi yang ditangani Kejari Batam, baik itu yang sedang dalam proses penyelidikan maupun penyidikan. Namun dari sekian banyak kasus itu, tidak satu pun yang sampai ke pengadilan. Kasus-kasus yang ditangani Kejari menguap entah kemana. “ Kalau begini, untuk apa ada Kejari di Batam ini. Seharusnya, mereka menjadi garda terdepan dalam pemberantasan korupsi di negeri ini, karena memang mereka digaji untuk itu. Tapi jangankan memberantas korupsi, justru sebaliknya korupsi semakin marak,” katanya. Adi Braga dari LAPD Kepri mengharapkan dengan adanya spanduknya bisa menjadi introspeksi bagi Kajari dalam menjalankan tugasnya di Batam. Setidaknya, Kajari sadar bahwa segala tindak-tanduknya diperhatikan masyarakat. “ Kajari tak bisa seenaknya mengeluarkan SP3 terhadap kasus-kasus yang ditanganinya. Mestinya, kalau memang kasus tersebut tidak bisa dilanjutkan, dari awalnya sudah bisa diketahui. Tapi ini kan tidak. Dibiarkan berjalan dulu, setelah pemeriksaan rampung langsung dihentikan,” katanya. (sfn) Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


CMYK

Hukum dan Kriminal

Kamis, 27 Februari 2014

11

Tangkap Lepas Ala Satnarkoba Rekaman Wawancara Ekslusif Beredar TANJUNGPINANG (HK) — Tangkap lepas kemudian ditangkap kembali ala jajaran Satuan Narkoba (Polres) Tanjungpinang diduga benar adanya. Rudi dan Asfanel Liputan Tanjungpinang Hal ini terkait penangkapan tersangka narkoba inisial Dy, oknum PNS di Sekwan Provinsi Kepri dan CC, wanita yang kedapatan membawa mobil operasional Ketua DPRD Kepri. Sumber yang meminta agar identitasnya tidak dikorankan mengatakan dalam rekaman wawancara mengaku bahwa sebelumnya Dy pernah ditangkap jajaran Satnarkoba Polres Tanjungpinang. Kejadian itu sangat terekam dimemori ingatannya. Selain itu, bukan hanya sebuah pesan pendek saja yang beredar. Tapi rekaman wawancara ekslusif langsung dengan salah seorang sumber yang dapat dipercaya juga beredar. "Waktu Dy ditangkap, polisi sempat ke rumah saya, mereka interogasi dan sempat tes urin juga. Hasilnya positif tapi tak apa-apa. Jujur, kalau sama saya mere-

ka (polisi,red) tak ada minta apa-apa dan dilepas,"ungkap sumber melalui sambungan telpon dan dengarkan langsung wartawan Haluan Kepri, Rabu (26/2). "Awal kejadian itu, saya lagi di rumah sedang istirahat. Lalu istri membangunkan saya, katanya ada tamu. Kemudian saya dibawa ke rumah kawan-kawan itu dan kami semua digiring ke kantor polisi. Habis itu, kami dilepasin hanya diinterogasi saja. Sementara posisi Dy, saya tidak tau dimana, pas aku masuk ke dalam mobil, ternyata si Dy udah ada di dalam mobil, dan aku kaget. Dy ketangkap sendiri kok bawa nama kawan-kawan, aku gituin, tak betul ni, kalau kena tangkap ya sendiri lah jangan bawa nama-nama kawan, tak bagus gitu. Tak betul lagi anak tu," sambung sumber tadi. Informasi yang diperoleh sumber tersebut, bahwa tersangka wanita berinisial CC merupakan bandar besar

narkoba di Tanjungpinang. "Waktu kami dibawa ke kantor polisi hanya satu mobil merek Avanza, anggota polisi sebanyak 6 orang. Nama anggotanya kami tak kenal. Yang kenal dan tahu betul itu si Dy itulah. Aku dapat informasi cewek itu (CC) BD besar juga," katanya. Nur Syafriadi Diminta Terbuka Terpisah, pengamat politik dan pemerintahan di Kepri, Suradji Muhammad menilai bahwa tertangkap tangannya supir pribadi Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi yang berinisial DY dan rekannya CC menjadi ujian bagi penegak hukum di Kepri khususnya Polres Tanjungpinang. "Banyak kalangan menduga bahwa kasus ini akan di"endap"kan atau di petieskan karena diduga melibatkan orang nomor dua di Kepri. Hal ini dimungkinkan karena kejadian penangkapan terjadi beberapa hari sebelum diketahui publik melalui media. Dari sini saja sudah ada indikasi untuk "mempermainkan" kasus ini. Saat ini saja publik sudah bertanyatanya, loh kejadianya kan sudah beberapa hari sebelum diketahui publik. Kenapa

Polisi tidak menginformasikan kepada media saat hari penangkapan?," ucap Suradji. Menurut informasi yang beredar, lanjut Suradji sebenarnya DY sudah pernah ditangkap dalam kasus yang sama, tetapi karena alasan "tertentu" akhirnya kasusnya di "tutup" hingga muncullah kasus kedua ini. Hal ini juga dibenarkan oleh pihak kepolisian bahwa yang bersangkutan sudah jadi TO atau Target Operasi. Artinya sebenarnya Polisi sudah tau atau mendapatkan informasi terkait dengan perilaku yang bersangkutan. "Penjelasan atau klarifikasi yang disampaikan oleh Nur Syafriadi selaku Ketua DPRD Kepri menurut banyak pihak juga dinilai janggal khususnya terkait dengan kepemilikan atau hak pemakaian mobil Fortuner tersebut. Seluruh masyarakat Tanjungpinang tidak ada yang bisa menyangka bahwa mobil tersebut adalah mobil dinas yang hanya dipakai oleh Ketua DPRD," tandasnya. "Tidak ada satupun pejabat yang berani memakai mobil tersebut kecuali ia memiliki hubungan dekat dengan Ketua DPRD Kepri. Bagaimana mungkin seorang perempuan yang berinisial CC dengan leluasa memakai mobil dinas yang telah di hi-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

MOBIL DINAS — Seorang wartawan melihat mobil dinas milik Ketua DPRD Kepri di halaman parkir Polres Tanjungpinang, setelah CC dan DY seorang PNS di Setwan DPRD Kepri ditangkap anggota Sat Narkoba Polres Lingga dan ditemukan narkoba jenis sabu-sabu di dalam mobil dinas itu. tamkan itu. Ada apa antara Ketua DPRD dengan CC sehingga CC bisa meminjam mobil hanya untuk kepentingan menghadiri pemakaman. Jangan-jangan itu alibi yang dipakai untuk menututup-nutupi kasus semata," sambung Suradji. Untuk itu, kata Suradji, Nur Syafriadi diminta jujur kepada Publik, jangan menutup-nutupi aib anak buahnya sehingga aparat penegak hukum merasa enggan untuk mengungkap kasus tersebut. Jika memang Nur pro dengan penegakan hukum maka se-

baiknya ia menjelaskan kepada khalayak tentang apa yang sebenarnya terjadi. Apalagi Nur menjadi salah satu Calon Anggota legislatif yang memiliki tanggungjawab untuk mencerdaskan masyarakat. "Seandainya Kapolres tidak sanggup menuntaskan kasus ini maka sebaiknya ia menyerahkan ke Polda atau bahkan ke Mabes Polri agar masyarakat Kepri mendapatkan pembelajaran yang baik dari para pemimpinya. Perlu diingatkan juga bahwa Mobil Fortuner tersebut juga pernah ditilang pihak kepoli-

CMYK

sian karena kasus yang sama yaitu pemalsuan Plat Nomor," tandas kandidat Doktor Politik di Universitas Muhammadiyah Yogjakarta ini. Sebelumnya diberitakan, penangkapan Dy, oknum PNS di Sekwan Provinsi Kepri dan CC, wanita yang kedapatan membawa mobil operasional Ketua DPRD Kepri, memunculkan cerita baru. Sebuah pesan pendek beredar di masyarakat menyebutkan Dy pernah ditangkap Satuan Narkoba Polres Tanjungpinang sebelumnya,Selasa (25/2). ***

Editor: Ali Mahmud, Layouter: M Fahrullazi


Lingga

Kamis, 27 Februari 2014

12

IMKL Surati Kajari LINGGA ( HK ) — Ikatan Mahasiswa Kabupaten Lingga (IMKL) menyurati Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lingga meminta untuk mengusut adanya dugaan penyerahan bantuan alat tangkap nelayan berkedok atas nama pribadi oknum anggota DPRD Lingga, Selasa ( 25/2). Nopriadi Putra Liputan Lingga Surat yang dilayangkan IMKL, tertanggal 20 Februari 2014 dengan tuntutan segera usut intervensi atau permainan politik kotor oknum anggota DPRD Lingga terhadap Dinas Kelautan danPerikanan (DKP) Lingga untuk alat tangkap dengan tujuan mendapat kan simpati dan dukungan terhadap oknum dewan tersebut. “Ungkap tuntas dan diskualifikasi mereka. Mohon dukungan terhadap pembodohan publik tersebut,”ungkap Ketua Umum IMKL, Fahrul Anshori. Di tempat berbeda, menganggapi rumor yang berkembang di masyarakat adanya oknum anggota dewan yang mengaku bantuan

alat tangkap dari DKP untuk nelayan sebagai pemberian pribadi, DKP turun langsung mengantarkan bantuan kepada nelayan, Selasa (25/2). “Kita sengaja mengantarkan langsung, sekalian memantau kalau-kalau ada oknum yang mengaku-ngaku alat tangkap dari DKP ini sebagai pemberian pribadi,” jelas Kabid Pengembangan Produksi Sarana dan Prasarana DKP, Chandra Hadisatra. Dikatakan, DKP yang mengantarkan langsung bantuan alat tangkap berupa sembilan (9) gulung kawat bubu kepada nelayan Baran ke pelabuhan Sungai Tenam langsung dijemput sendiri oleh nelayan. Tidak ada caleg maupun timses di sana. Menurut Chandra, saat ini lagi musim pemilu, banyak yang mau ambil keun-

tungan. Namun karena rumor yang berkembang dalam penyerahan bantuan kepada nelayan mengatasnamakan pribadi, pihaknya berinisiatif untuk turun langsung. “Hal seperti ini yang kita tidak mau,” tandas Chandra. Chandra mengatakan, saat mengantarkan bantuan kawat bubu untuk kelompok nelayan Baran, pihaknya juga menjelaskan kepada nelayan bahwa bantuan tersebut merupakan bantuan DKP, bukan dari caleg ataupun anggota dewan. “Kita tidak mau lagi mendengar kalau bantuan ini atas nama perorangan. Jika nanti masih ada, kita akan tarik lagi bantuan tersebut,” tegasnya. Sementara itu dalam waktu dekat dijelaskan Chandra masih ada dua bantuan alat tangkap lagi yang akan diserahkan yaitu untuk desa Mepar dan desa Panggak Laut. Untuk Tahun 2014, kata Chandra masyarakat dapat mengusulkan lagi. “Program bantuan ini akan terus berlanjut. Jadi masyarakat nelayan dapat mengusulkan lagi tahun ini,”ungkapnya. ***

Para Kades Diminta Lebih Kreatif LINGGA( HK ) — Kepala Bappeda Kabupaten Lingga, M Ishak meminta kepada para kepala desa (Kades) maupun camat untuk lebih kreatif dan inovatif dalam melaksanakan pembangunan di daerahnya masing-masing. Hal ini diutarakan Ishak dalam acara musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan yang digelar di gedung Lela Sangguna, Kecamatan Lingga, Rabu (26/2). Dalam sambutannya, M Ishak, mengatakan salah satu kunci pembangunan adal-

ah pemimpin. Dalam hal ini M Ishak menekankan bahwa pemimpin yang kreatif dan inovatif dalam melaksankan pembanguann baik itu Kepala Desa dan Camat. “Kepala Desa dan juga para kepala dinas harus kreatif dan selalu berinofasi untuk mengembangkan apa yang yang dia pimpin,”himbuhnya. Menurut M Ishak, suksesnya pembangunan di suatu desa 80 persen tergantung pada pemimpinnya termasuk juga kepala dinas yang membawahi instansi masing-masing. Sehingga spirit dan jiwa

kepemimpinan dalam membangun dan meningkatkan suatu mutu harus dimulai dari diri sendiri dan keinginan untuk maju. Salah satu pembangunan yang pantas dicontoh, lanjut Ishak adalah pembangunan yang dilaksanakan oleh PNPM mandiri yang melibatkan masyarakat. “Mereka berpikir bagaimana memberikan sesuatu,” kata Ishak.Musrenbang yang diadakan di gedung Lela Sangguna tersebut dihadiri oleh beberap kepala dinas dan staf dari dinas yang terkait. (put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

BEKAS TAMBANG — Dua orang pemuda Desa Teregeh menunjukkan lahan bekas tambang milik PT Sanmas Mekar Abadi yang belum juga direklamasi, Rabu (26/2).

Warga Teregeh Tuntut PT SMA LINGGA (HK) — Warga Teregeh Kecamatan Lingga Utara menuntut PT Sanmas Mekar Abadi (SMA) dan PT Abrian Perkasa (AP) untuk melakukan reklamasi bekas tambang bauksit. Karena kondisi puluhan hektar lahan milik kedua perusahaan tersebut sangat meresahkan masyarakat setempat, Rabu (26/2). Bahkan di lokasi tersebut sudah dua bulan ditinggalkan begitu saja oleh pihak manajemen dari kedua perusahaan itu, dan sampai hari ini belum

ada tanda-tanda dilakukan reklamasi. Pelopor pemuda dari desa Teregeh, Zuhardi menuturkan, bekas galian penambangan dan kubangan yang menganga membuat warga resah dan begitu juga lahan yang digundul tanpa ada penghijauan. Selain, lanjut dia, warga juga resah akibat debu lahan gundul beterbangan yang jaraknya tidak jauh dari penukiman warga. “Perjanjian antara war-

ga dengan pihak perusahaan tidak dipenuhi, termasuk juga kompensasi yang dijanjikan tiap bulan juga tidak dipenuhi,”ungkapnya. Dalam isi surat perjanjian tersebut, terang Zuhardi, mereka meminta kepada pengusaha tambang setelah selesai melakukan aktifitas di daerah mereka, maka bekas galian dan timbunan tanah akan direklamasi. Namun sampai saat ini belum ada terlaksana oleh pihak penambang

“Kita minta segera dilakukan reklamsi dari pihak perusahaan,”ungkapnya. Ditempat berbeda, koordinator lapangan PT Abrian Perkasa, Mizi, menuturkan apa yang menjadi tanggung jawab mereka sebenarnya bukan tidak dipenuhi. “Untuk masalah reklamasi lahan, mereka sudah berkoordinasi dengan Dinas Pertambangan dan mereka akan meninjau lahan yang akan direklamasikan,”ungkapnya. (put)

Komisi II Minta Tambang di Batu Berdaun Ditutup

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

DATANGI PDAM — Sejumlah ketua RT dan RW se Kelurahan Daik mendatangi kantor PDAM. Mereka mempertanyakan tentang upaya dan langkah nyata yang akan dilakukan pihak manajemen PDAM untuk mengatasi persoalan air bersih, Selasa ( 25/2).

LINGGA ( HK ) — Komisi II DPRD Kabupaten Lingga, mendesak instansi terkait untuk segera menutup pengoperasian tambang dan aktivitas kapal hisap KIP Paragon di Batu Berdaun. Pasalnya sampai saat ini masih terjadi gejolak di tengah-tengah masyarakat atas rencana aktivitas tersebut, Selasa (25/2). Dikatakan Ketua Komisi II DPRD Lingga, Khairil Anwar, bahwa persoalan

aktivitas penambangan timah ataupun bauksit tanpa melihat gejala sosial akan memberikan efek negatif kepada masyarakat. Begitu juga dengan pelaku aktivitas tambang yang tidak memperhatikan lingkungan sosial di sekitar aktivitas penambangan. “Kita minta kapal hisap timah di Batu Berdaun distop saja. Karena sampai saat ini masih terus menimbulkan persoalan di tengah-te-

ngah masyarakat,” ungkap Khairil Anwar. Lanjut Anwar, persoalannya masih ada keinginan masyarakat sekitar aktivitas pengerukan atau penghisapan yang belum terpenuhi. Tanpa memeperhatikan gejala sosial tersebut, lanjut Anwar, dikuatirkan akan menimbulkan gejolak yang besar ditengah masyarakat jelasnya. “Persoalannya sudah tumpang tindih. Salah satu

solusinya pihak pemilik kapal hisap dan masyarakat harus diduk bersama dan jalin kesepakatan,”ungkap Anwar. Selama ini, kata Khairil yang akrab disapa Nuai, mengatakan bahwa dalam pembahasan soal amdal, Komisi II DPRD Lingga tidak pernah dilibatkan. “Dari pada menimbulkan gejolak, lebih baik kapal hisap timah di Batu Berdaun ditutup saja,”tegasnya lagi. (put)

Editor: Ali Mahmud, Layouter:Yogi Pranata


Natuna

Kamis, 27 Februari 2014

13

Belasan Depot Bermasalah Jual Air Tidak Layak Minum RANAI (HK) — Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna menemukan belasan depot air minum isi ulang di Ranai dan sekitarnya tidak memenuhi standar penyediaan air layak konsumsi. Fathurahman Liputan Natuna Demikian dikatakan Sekretaris Dinas Kesehatan Pemkab Natuna, Syamsurizal di Kantor DPRD, Selasa (25/2). Syamsurizal mengatakan, dari hasil uji laboratorium sejak maraknya penyakit muntaber beberapa bulan terakhir, terungkap indikasi mewabahnya muntaber akibat warga mengkonsumsi air yang tidak layak diminum. “Kami sudah melakukan penyelidikan epidemiologi. Hasilnya belasan depot air minum isi ulang tidak layak konsumsi. Hanya ada delapan depot air minum layak konsumsi,” sebut Syamsurizal. Depot air minum yang tidak layak ini kata Syamsurizal, sudah disurati Dinas

Kesehatan agar memperbaiki kualitas kesehatannya. Jika belum diperbaiki tidak dibenarkan beroperasi atau menjual air minuman isi ulang ke pelanggan, hingga terbukti layak konsumsi dari hasil penelitian Dinas Kesehatan. “Saat ini kami hanya mengimbau pemilik depot tapi t idak berwewenang untuk menutup. Tapi depot ari minum isi ulang layak konsumsi dipasang tanda konsumsi, sebalik yang tidak layak, tidak dipasang petugas. Hal ini sebagai informasi bagi masyarakat,” ujar Syamsurizal. Diakui Plt Kadis Kesehatan ini, pihak dinas kesehatan saat ini belum bisa memvonis penyebab pasti meluasnya penyakit muntaber yang menyerang masyarakat, baik kalangan anak anak hingga dewasa.

Namun kata Syamsurizal, indikasi penyakit muntaber disebabkan dari air minum yang dikonsumsi masyarakat sehari hari. Bahkan satu minggu terakhir tercatat sudah 60 pasien muntaber dirawat di Rumah Sakit dan puskesmas. “Air minum wajib dimasak sebelum dikonsumsi. Walaupun depot air minum dinyatakan layak, bisa saja dispenser di rumah kondisinya kotor. Selain air minum, kami masih mendata jajanan anak di sekolah. Apakah menjadi penyebab muntaber atau tidak,” imbaunya. Sementara Agan, 34, warga Ranai depot air minum isi ulang di Ranai menilai, pemeriksaan kelayakan konsumsi air minum di depot isi ulang mesti dilakukan berkala setiap minggu. untuk menjamin kesehatan masyarakat. “Dinas kesehatan jangan hanya setahun sekali periksa kelayakan air minum. Harusnya setiap minggu atau setiap bulan. Dinas terkait lainnya juga harus tegas memberi sanksi, terhadap usaha depot yang bandel. Jangan hanya tunggu kasus dan menelan korban jiwa,” pungkasnya. ***

Masyarakat Pertanyakan Pabrik Tepung Tapioka RANAI (HK) — Masyarakat Natuna menanti wujud pabrik tepung tapioka yang akan dibangun Pemerintah Kabupaten Natuna melalui APBD 2013 tetapi hingga memasuki tahun angggaran 2014, pabarik tersebut belum juga dibangun. Pabrik tepung tapioka ini diinformasikan merupakan salah satu program pembangunan yang masuk ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan bahkan konon pembangunan pabrik tepung ubi ini masuk dalam visi-misi pemerintah Kabupaten Natuna. Rencana pembangunan

pabrik ini didasari semangat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertimbangan kecocokan alam Natuna dengan tanaman ubi kayu serta pertimbangan pemenuhan pangsa pasar. Oleh karena itu tak heran jika program pemerintah nan brilian itu disambut baik oleh kebanyakan masyarakat Natuna khsusnya yang memiliki lahan kosing sebab dengan adanya pabrik tersebut mereka akan senang menanam ubi kayu dikebunnya sebab akan ada yang menampung hasil tanamannya. Bahkan tidak jarang juga di antara masyarakat yang

memaksakan diri membeli lahan untuk menanam ubi sebanyak-banyaknya guna memenuhi kebutuhan produksi. Namun hingga saat ini, pabrik yang masih dengan setia ditunggu-tunggu oleh masyarakat, tampaknya masih belum bisa di realisasikan oleh Pemerintah. “Pabrik tapioka itu kok belum ada ceritanya sampai sekarang? Kita sudah lama menyiapkan lahan untuk nanam singkong. Bahkan saya dan beberapa kawan sudah nambah lahan 5 hektar, “ ujar Mul salah seorang Petani singkong di Kecamatan Bunguran Selatan, kemarin. (cw85)

Pemerintah Harus Perhatikan KPA RANAI (HK) — Semestinya pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA), sebab dinilai sudah berdampak jauh di tengahtengah masyarakat. Demikian dikatakan Sekretaris Komisi I DPRD Natuna, Ngesti Yuni Suprapti di tempat kerjanya, Rabu (26/2). Ngesti mengatakan, dampak dari penyakit masyarakat ini sudah terlalu jauh merangsek di tengah-tengah kehidupan masyarakat. HIV/ AIDS menjadi salah satu momok yang sangat menakutkan dari dampak penyakit masyarakat (pekat) tersebut. “Kita bukannya apa-apa ya, tapi dampaknya sudah terlalu jauh masuk di tengahtengah masyarakat. Banyak orang tak berbuat salah tapi ketakutan akan terkena imbas berupa HIV/AIDS dan inilah salah satu dampaknya yang cukup mengganggu,” katanya. Ngesti menyebut, sampai saat sekarang ini jumlah penderia HIV/AIDS di Natuna sudah mencapai angka 53

dan bahkan tidak sedikit di antara mereka yang sudah meninggal akibat dari penyakit itu. Kebanyakan dari yang ditemukan positif mengidap HIV/AIDS itu adalah dari kalangan penyedia jasa seks bebas itu saja, sementara dari pengguna jasa sendiri alias peria hidung belangnya masih seikit sekali dijumpai karena susahnya pemerintah melakukan deteksi terhadap pengguna jasa seks tersebut. “Bayangkan saja, sampai saat ini sudah ada limapuluhan orang yang dinyatakan positif mengidap penyakit ini, dan itu kebanyakan dari kalangan PSKnya sementara yang menggunakan jasa PSK itu tidak pernah terdeteksi dengan sengaja, dan kalaupun ada dari kalangan masyarakat itu ditemukan secara kebetulan saja dari masyarak yang kebetulan berobat ke RSUD atau ke Puskesmas,” ungkapnya. Ketakutan yang terjadi di tengah masyarakat ini diperparah lagi dengan lukanya perasaan keluarga yang me-

ngetahui salah satu dari anggota keluarganya gemar melakukan hal-hal yang menimbulkan penyakit di atas. “Belum lagi kita menyebut dampaknya berupa sakit hati, malu, takut bagi keluarga - keluarga yang tahu anggota keluarganya datang ke tempat-tempat begituan itu,” uajrnya. Karenanya, ia meminta kepada pemerintah agar supaya memperkuat KPA dan pekat ini sebagai alat pemerintah untuk menanggulangi dan mencegah merebaknya penyakit ini yang sekaligus juga sebagai bagaian dari upaya pemerintah untuk mensejahterakan masyarakatnya. “Oleh karena itu, KPA dan Pekat ini harus dikuatkan, sehingga hal-hal yang menakutkan masyarakat ini bisa teratasi demi terciptanya masyarakat sejahtera sepenuhnya, jangan hanya memikirkan kesejahteraan masyarakat berupa material saja tapi juga kenyamanan masyarakat dalam lingkungan dan keluarganya,” pungkas Ngesti. ***

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

TAMPAK LEBAT — Kebun Cengkeh di Kecamtan Serasan tampak lebat dan asri diperbukitan Serasan bila dilihat dari laut.

Gerindra Gelar Bakti Sosial Bangun Jembatan RANAI (HK) — Partai Gerindra menggelar bakti sosial membangun jembatan di wilayah Ranai Darat. Hal ini dilakukan Partai ini guna mempermudah lalu lintas bagi masyarakat dan warga sekitar. Demikian dikatakan Koordinator kerja bakti Partai Gerindra Natuna, Jarmin SE, Rabu (26/2). Jarmin mengatakan, bakti sosial itu dilakukan partainya sebagai suatu bentuk kepedulian Partai Gerindra bagi masyarakat dan pembangunan daerah. “Ya kami melakukan ini sebagai kepedulian sosial partai saja terhadap pembangunan dan masyarakat. Jadi selagi kami bisa lakukan maka kenapa kami tidak lakukan sebagaimana yang diamanahkan oleh partai Gerindra,” ujarnya. Partai Gerindra bekerja bakti membangun jembatan kayu yang menghubungkan antara Kelurahan Ranai Kota dan Ranai Darat itu dengan tujuan agar warga tidak perlu memutar terlalu jauh jika hendak menuju dan da-

tang ke bagian wilayah dua kelurahan tersebut. Selama ini, partai berlambang kepala burung garuda itu telah berhasil membangun dan merenovasi dua buah jembatan yang ada di dua keluarahan tersebut. “Ya selama kami ada kesempatan kenapa kami mesti menunda-nunda bang, dan alhamdulillah kami sudah

dapat membangun dan merenovasi dua jembatan yang ada di sini, agar warga sekitar sini dan masyarakat lainnya tidak perlu mutar-mutar kalau mau melintasi sungai ini,” ujarnya. Terkait anggaran pembangunan jembatan itu, Jarmin mengaku anggaran tersebut murni dari swadaya angggota dan partisan partai

saja dan tidak ada sumber dana lainnya. “Oh kalau anggaran, ini murni swadaya kami di Grindra, tak ada dana-dana lain, makanya saya bilang tadi selama kami mampu dan kami punya waktu kami akan terus melakukan halhal yang bisa menguntungkan masyarakat banyak,” pungkasnya. (cw61)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

PENGURUS Partai Gerindra menggelar bakti sosial membangun jembatan di wilayah Ranai Darat. Hal ini dilakukan Partai ini guna mempermudah lalu lintas bagi masyarakat dan warga sekitar.

Catatan Lepas Dhany Ismeth

Wakil Rakyat Harus Lebih dari Sekedar Pejabat EFORIA politik yang sedang bergairah menjelang pemilu 9 April 2014 mendatang merupakan hal menarik juga untuk disikapi dan dibahas. Para politisi dan tokoh masyarakat berlomba menarik simpati rakyat agar bisa menjadi wakil mereka di parlemen. Lalu, apa subtansi dari suatu status sebagai pejabat negara yang duduk DPRD Kota/Kabupaten, DPRD provinsi, DPR RI dan DPD RI untuk mewakili rakyat? Saya juga mencoba menceritakan teladan yang diberikan kakek yang menempatkan diri lebih dari sekedar pejabat. S. M. Amin adalah pejuang yang mempertahankan keberadaan Indonesia yang diklaim Belanda sudah tidak ada. Beliau berhasil membuktikan, saat wilayah Indonesia diduduki kembali oleh Belanda, termasuk Ibukota negara, dan saat presiden dan wakil presiden ditawan, Beliau seakan memproklamirkan bahwa pemerintahan Indonesia masih ada dan masih berjalan di Provinsi Sumatera Utara yang dipimpinnya. S.M. Amin berhasil memposisikan Sumatera Utara sebagai provinsi yang berada di garis akhir pertahanan sipil Indonesia yang tidak bisa ditaklukkan Belanda. Untuk mencapai itu semua, S.M. Amin bersedia meninggalkan status social dengan ekonomi yang relative lebih baik di jamannya. S.M. Amin adalah seorang pengacara, sarjana hukum didikan Belanda, yang

bahkan bisa hidup mewah kalau mau jadi pegawai Belanda. Sebaliknya, S.M. Amin justru melakukan perlawanan terhadap Belanda dengan bergerilya. Memimpin Sumatera Utara dari Pematang Siantar, mengungsi ke Kutaradja Aceh, kembali ke Pematang Siantar, ditangkap dan dipenjara, berhasil melarikan diri pergi ke Penang, lalu menyelusup masuk kembali ke Kutaradja – untuk terus mengendalikan pemerintahan Sumatera Utara sebagai bukti bahwa klaim Belanda tidak benar kalau Indonesia sudah tidak ada. S.M. Amin menunjukkan bahwa pemerintahan sipil Indonesia masih berjalan dengan melantik anggota DPRD Sumatera Utara di suatu tempat terpencil di Tapak Tuan, membuat uang untuk mengawal perekonomian yang ambruk dan dikendalikan Belanda, memotivasi rakyat dan elit local melalui pidato dan tulisan-tulisannya. Tapi apakah kita dan bangsa ini menghargai torehan

sejarah yang sudah ukir tersebut? semua seakan lenyap seperti tidak berbekas, apalagi dalam deru globalisasi dan persaingan hidup yang semakin ketat. Di tengah kehidupan system kapitalis, kita hampir kehilangan nilai-nilai yang ditanamkan dalam sejarah bangsa. Keadaan telah membangun wacana yang berat sebelah dalam memahami periode pembentukan dan mempertahankan Republik Indonesia. Yang disebut-sebut sebagai pahlawan nasional hanya mereka yang memimpin perlawanan dengan memanggul senjata, mereka yang menembak atau tertembak. Sementara mereka yang berjuang di medan perundingan, melakukan negosiasi politik, penulis, wartawan, seniman, ulama, pendidik, termasuk aparatur negara yang berjuang menjalankan roda pemerintahan pada masa sulit itu tidak masuk dalam narasi pejuang bangsa. Mereka cenderung dilupakan yang akhirnya tidak diketahui generasi selanjutnya. Mereka sesungguhnya telah mengalami apa yang disebut ketidakadilan sejarah yang disebabkan narasi historiografi yang tidak berimbang. Padahal tokoh seperti S.M. Amin merupakan seorang pejuang –pemikir, administrator dan negarawan, yang bertangan dingin, yang selalu berjuang di saat sulit. S.M. Amin diangkat kembali menjadi gubenur saat Aceh bergejolak. Dan pada masa konsolidasi PRRI, S.M.

Dhany Ismeth Amin diangkat sebagai Gubuernur Riau. Beliau termasuk tokoh muda yang ikut dalam gerakan kepemudaan yang melebur organisasi-organisasi kedaerahan di Jakarta. Dan masih banyak yang lain yang mungkin akan saya sambung di kesempatan berikutnya. Tulisan ini saya kutib dari pengantar DR. Phil Ichwan Azhari, MS. dalam Buku Gubernur Pertama dan Lahirnya Provinsi Sumatera Utara yang ditulis sejarawan muda Pidia Amelia. Saya hanya menekankan bahwa menjadi wakil rakyat dalam dunia politik mestinya tidak sekedar mengejar jabatan dengan segala fasilitasnya, tapi banyak nilai luhur yang patut diperjuangkan dan dibangun dalam era reformasi seperti sangat ini, yang mungkin banyak tantangan karena berbagai ketidakpastian. Wakil rakyat bukan sekedar pejabat negara tapi ruh bangsa yang dapat menggerakkan dan mendorong segala bentuk perbaikan dan pembaharuan dalam pemerintahan dan kehidupan masyarakat. *** Editor: Nico, Layouter: Syahril


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

14

Bangun Fasum Masuk Politik Uang BATAM (HK) — Ketua Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Razaki Persada menilai, kegiatan pembangunan infrastruktur, fasilitas umum di kawasan perumahan masyarakat dan pembagian sembako dengan kompensasi untuk memilih caleg tertentu, termasuk kategori politik uang.

R Ghafur Liputan Bintan "Jika ketahuan, mereka (para caleg) dan masyarakat bisa dipidana," ungkap Razaki, Rabu (25/2) di ujung telepon. Namun hingga saat ini papar Razaki, pihak belum mendapat laporan resmi dari masyarakat tentang hal tersebut. Tapi kata Razaki, selentingan informasi yang beredar di masyarakat, aksi ini malah banyak dilakukan oleh peserta pemilu. Razaki tidak menampik jika informasi tersebut akan menjadi perhatian khusus

Bawaslu Kepri. Saat ini pihaknya terus memonitor dan mengawasi kegiatan caleg yang turun ke masyarakat. Jika kedapatan terjadi politik transaksional, pihaknya akan mempidana mereka. Lebih jauh diungkapkan Razaki, saat ini pihaknya kian resah menyusul makin maraknya informasi praktek-praktek politik uang yang dibungkus dengan rapi. "Seharusnya ketika kampanye anti politik uang gencar, mestinya praktik itu berkurang. Eh, tapi malah menjadi-jadi. Cuma saja, sampai saat ini masyarakat tidak mau me-

lapor secara resmi," sesal Razaki. Karena tidak ada laporan resmi ke masyarakat tersebut ungkap Razaki, pihak Bawaslu tidak bisa menindak praktekpraktek politik transaksional di masyarakat itu. Padahal, langkah ini justru tidak mendidik dan cuma akan menghasilkan wakil rakyat yang diragukan integritasnya. "Mestinya ketika datang ke masyarakat, caleg cukup menyakinkan calon pemilih itu dengan menyampaikan visi dan misi mereka," sebut Razaki. Disinggung jika hal ini sudah jadi tren di masyarakat

jika caleg turun ke calon pemilih sering 'ditanduk' bangun ini bangun itu dengan kemasan mohon dibantu pembangunan infrastuktur? Razaki mengaku amat menyanyangkan hal tersebut. Mestinya kata Razaki, masyarakat harus menyadari, mereka mesti menimang caleg tersebut dipilih dengan mempertimbangkan visi dan misinya. Bukan lantas, istilahnya diduga 'ditodong' mesti bangun ini atau bangun itu. "Saya berharap, ada masyarakat melapor jika ada praktek transaksi pembangunan fasilitas umum dengan

CMYK

kompensasi suara. Ini akan menarik diusut," katanya. Tokoh-tokoh Harus Turun Ditambahkan, untuk menimalisir praktik politik transaksional dan politik uang, sepertinya tokoh agama, masyarakat,paguyuban dan tokoh penting lainnya di masyarakat mesti turun tangan untuk mengingatkan warga mereka masing-masing untuk menolak jadi objek politik uang. "Memberantas bahaya politik uang memang tidak gampang. Butuh partisipasi semua elemen untuk ikut serta mengawalnya dan mengkampanyekan agar tidak melakukan money politic," katanya. Ketua Forum Pemuda Lintas Anti Korupsi Kota Batam, Hubertus LD sependapat dengan Razaki. Malahan kata Hubert, pihaknya akan menggelar apel siaga dengan para relawan anti korupsi untuk mengawasi praktek politik uang. Tidak hanya itu paparnya, pihaknya juga berencana akan menyurati Bawaslu dan pihak kepolisian untuk bisa menebar intel mereka di setiap TPS dalam rangka mencegah praktik politik uang. "Biasanya, masa tenang aksi politik transaksional ini sering terjadi. Saat itu, seharusnya petugas ikut mengawasi aksi tersebut. Karena itu juga kejahatan. Dan kita berharap, nanti pemilu 2014 di Batam, prosesnya benarbenar bersih. Tidak ada karena uang seseorang memilih calonnya," kata Hubert. ***

Editor: R Ghafur, Layouter: M Fahrullazi


Pendidikan Fungsi dari Air Mata Kita PERTAMA, membantu Penglihatan. Air mata ternyata membantu penglihatan seseorang.. Cairan yang keluar dari mata dapat mencegah dehidrasi pada membran mata yang bisa membuat penglihatan menjadi kabur. Jadi cara penangkal rabun itu nangis.? Kedua membunuh Bakteri. Tak perlu obat tetes mata, cukup air mata yang berfungsi sebagai antibakteri alami. Di dalam air mata terkandung cairan yang

disebut dengan lisozom yang dapat membunuh sekitar 90% - 95% bakteribakteri yang tertinggal dari keyboard komputer, pegangan tangga, bersin dan tempat-tempat yang mengandung bakteri, hanya dalam 5 menit. Ketiga Meningkatkan Mood. Seseorang yang menangis bisa menurunkan level depresi karena dengan menangis, mood seseorang akan terangkat kembali. Air mata yang dihasilkan dari

Kamis, 27 Februari 2014

tipe menangis karena emosi mengandung 24% protein albumin yang berguna dalam meregulasi sistem metabolisme tubuh dibanding air mata yang dihasilkan dari iritasi mata. Keempat Mengeluarkan Racun. Seorang ahli biokimia, William Frey telah melakukan beberapa studi tentang air mata dan menemukan bahwa air mata yang keluar dari hasil menangis karena emosional ternyata mengandung racun. Tapi jangan salah, keluarnya air mata yang beracun itu menandakan bahwa ia membawa racun dari dalam tubuh dan

mengeluarkannya lewat mata. Kelima Mengurangi Stres. Air mata ternyata juga mengeluarkan hormon stres yang terdapat dalam tubuh yaitu endorphin leucineenkaphalin dan prolactin. Selain menurunkan level stres, air mata juga membantu melawan penyakitpenyakit yang disebabkan oleh stres seperti tekanan darah tinggi. Keenam Membangun Komunitas. Selain baik untuk kesehatan fisik, menangis juga bisa membantu seseorang membangun sebuah komunitas.. Biasanya

seseorang menangis setelah menceritakan masalahnya di depan teman-temannya atau seseorang yang bisa memberikan dukungan, dan hal ini bisa meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan juga bersosialisasi. Ketujuh Melegakan Perasaan. Meskipun Anda didera berbagai macam masalah dan cobaan, namun setelah menangis biasanya akan muncul perasaan lega. Setelah menangis, sistem limbik, otak dan jantung akan menjadi lancar, dan hal itu membuat seseorang merasa lebih baik dan lega.

Keluarkanlah masalah di pikiranmu lewat menangis, jangan dipendam karena

15

sewaktu-waktu bisa menangis meledak-ledak. (education)

Sikap Siswa Lebih Terjaga Penerapan Kurikulum 2013 di SMPN 3 Batam Berjalan Lancar BATAM (HK) — Penerapan pilot project atau sekolah sasaran Kurikulum 2013 di SMPN 3 Batam berjalan lancar. Dari hasil evaluasi selama tiga kali dalam satu semester, baik dilakukan pihak LPMP Provinsi maupun LPMP Medan, dan Tim Pengembangan Kurikulum 2013 dari Pusat belum ditemukan kendala yang berarti. penilaian terhadap anak diArment Aditya Liputan Batam Baik dari dukungan teknis para pengajar maupun penyediaan buku pegangan

dik di Kurikulum 2013 malah lebih komprehensif mencakup tiga elemen, yakni sikap, pengetahuan dan keterampilan. "Penilaian sikap ini cukup rumit banyak indikatornya mulai dari sikap spiritual, sikap kejujur, sikap disiplin, sikap tanggung jawab, sikap torenansi, hingga sikap gotong royong, sikap santun, si-

na guru sendiri membiasakan diri dengan pola penilaian tersebut," jelasnya. Sementara perubahan lain selama diterapkan Kurikulum 2013 satu semester di sekolahnya itu, Sahir merasakan sikap anak didik lebih terjaga dan penuh percaya diri, serta berani mengemukakan pendapat. Malah melihat sistem penilaian digunakan Kurikulum 2013 ini terhadap siswa ini, kata Sahir, siswa akan lebih berhati-hati dalam belajar. Apalagi setiap ujian anak didik harus bisa meraih nilai diatas KKM diterapkan di sekolah. "KKM kita terapkan tiap mata pelajaran berbeda-beda, seperti KKM terendah untuk pendidikan agama nilainya 7,5, dan KKM tertinggi untuk matapelajaran Bahasa Inggris nilainya 8,3. Makanya bagi anak yang tidak memenuhi KKM setiap ujian harus ikut remedial, karena tidak

NET

BERJALAN LANCAR — Gedung SMPN 3 Batam terlihat megah. Sekolah ini dijadikan pilot project di Provinsi Kepri untuk penerapan Kurikulum 2013, dan berjalan lancar. ada lagi remedial setelah ujian semester," katanya. Sahir berharap penerapan Kurikulum 2013 di sekolah-

kap percaya diri dan observasi. Belum lagi untuk penilaian Keterampilan dan Pengetahuan yang masingmasing memiliki indikator yang berbeda. Nah nantinya semua itu akan tertuang di dalam rapor siswa," ujar Sahir kepada Haluan Kepri, Rabu (26/2). Dipandang Sahir, bahwa penilaian diterapkan Kurikulum 2013 itu sangat bagus, meski agak sedikit merepotkan guru ketika melakukan menilai di rapor. Namun ia yakin, bahwa kedepannya guru akan terbiasa dengan pola penilaian yang cukup rumit ini. "Malah saya merasa khawatir dengan banyaknya volume penilaian ini, takutnya hasilnya tidak maksimal. Tapi saya yakin dengan faktor keterbiasaan guru lama kelamaan nantinya akan mudah dan lancar. Sekarang ini tinggal bagaima-

prasarana dimiliki di SMPN 3 Batam sudah terpenuhi sesuai tuntutan dari delapan standar pendidikan. ***

280 Siswa Mendapatkan Buku Kurikulum 2013 Secara Gratis

Sahir SPd Kepala Sekolah SMPN 3 Batam siswa dan guru sudah terpenuhi dengan baik. Malah dari pengakuan Kepala Sekolah SMPN 3 Batam, Sahir SPd dengan sekolahnya diterapkanya Kurikulum 2013 ini, belajar anak didiknya itu lebih menyenangkan dari kurikulum sebelumnya dan sikap siswa lebih terjaga. Menurutnya, bahwa Kurikulum 2013 membuat anak didik lebih kreatif, serta lebih banyak memberikan kesempatan anak didik untuk menganalisa, memecahkan masalah, dan lebih berani mengemukakan pendapat. Dengan kata lain, jelas Sahir, kandungan dari Kurikulum 2013 ini lebih kepada proses perpaduan antara soft skill dan hard skill siswa, yakni antara pengetahuan, keterampilan dan sikap menjadi lebih terintegrasi dan terpadu. Sahir juga menilai sistem

tihan diberikan, hanya saja tinggal memaksimalkan potensinya yang dimilikinya, karena dari sisi sarana dan

nya bisa berjalan dengan baik sesaui harapan. Apalagi melihat kesiapan guru sudah matang dengan berbagai pela-

NET

SEORANG guru sedang memperlihatkan buku Kurikulum 2013 untuk pegangan siswa dan guru. BATAM (HK) — Sebanyak 280 siswa di SDN 06 Batuaji mendapatkan buku Kurikulum 2013 secara gratis dari pemerintah mulai dari buku paket tema 1 hingga tema 7. Buku ini dibagi kepada siswa kelas I sebanyak 160 orang dan siswa kelas IV sebanyak 120 orang. Menurut Kepala Sekolah SDN 06 Batu Aji, Zamhir SPd, untuk semester II ini

seluruh sekolah negri dari tingkat SD mandapatkan buku Kurikulum 2013 secara gratis, tidak seperti semester I hanya dibagikan kepada sekolah sasaran saja. "Sekarang ini pihak sekolah tidak lagi mengeluarkan dana BOS untuk membeli buku kurikulum 2013. Dan dana BOS bisa kita manfaatkan untuk keperluan yang lain," ujarnya kepada

Juara Atletik Lari Tingkat Provinsi BATAM (HK) — Siswa yang bernama Agily ini mampu membanggakan sekolahnya dengan prestasinya hingga tingkat provinsi pada ajang lomba atletik untuk cabang lari. Siswa yang baru duduk dibangku kelas V-C di SDN 06 Batu Aji ini terkenal dengan kemahirananya berlari cukup kencang. Agily merupana siswa yang

rajin dan penuh dengan kegiatan, seperti setiap sesudah pulang sekolah mengikuti bimbingan belajar oleh gurunya, setelah itu dilanjutkan dengan mengaji. "Kalau di rumah sih

Haluan Kepri, Rabu (26/2) . Kata Zamhir, bahwa untuk kekurangan buka bagi tema 8 dan tema 9, pihak pemerintah berjanji akan memberikan secepatnya, karena anak didik sangat membutuhkan buku tersebut dalam melakukan proses pembelajaran. "Buku kurikulum 2013 ini masih kurang, tapi pemerintah akan secepatnya meleng-

kapi kekurangan buku ter- proses pembelajaran selesebut," katanya. sai maka buku tersebut Pada tahun ajaran 2014 harus dikembalikan tidak dan 2015 ini, pemerintah untuk dibawa pulang kerujuga mewajibkan anak didik mah oleh anak didik. "Pikelas II, dan kelas V harus hak sekolah akan menjamelanjutkan menggunakan ganya dengan baik, biar proses pembelajaran meng- nanti bisa digunakan anak gunakan Kurikulum 2013. didik lainnya," ucapnya. Karena sewaku kelas I, dan Seraya mengatakan dengkelas IV, anak didik sudah an diterapkannya Kurikumenggunakan Kurikulum lum 2013 ini, kata Zamhir, 2013. "Sekarang ini Disdik o r a n g t u a t i d a k m e r a s a telah meminta data-data binggung sewaktu yang akan melakukan menerima rapor proses pembelajaran siswa karena m e n g g u n a k a n telah mengerti kurikulum 2013 kita ketika sekolah sudah melaporkannya," mengadakan jelas Zamhir. sosialisasi. Sementara buku (cw75) yang digunakan siswa tersebut, sistemnya b u k a n pinjam melaink a n hanya b i s a digunakan sewaktu belajar di dal a m Zamhir SPd kelas Kepala Sekolah SDN 06 Batu Aji, setelah

saya banyak kegiatan yang saya lakukan les, dan mengaji," ucap Agily sedikit malu-malu. Meski untuk prestasi akademik Agily terbilang biasabiasa saja, namun ia membuktikan dengan prestasi lainnya. "Kalau merasa optimis saja, bisa mendapatkan juara I sampai tingkat nasional. Walaupun tidak sampai tingkat nasional nanti, saya sudah bangga sudah ke tingkat provinsi, ini bukan hal yang mudah saya raih," bebernya. Agil sangat menggemati dalam olahraga cabang atletik terutama untuk lari,

karena menurutnya kalau atlit berlari adalah kegiatan yang gampang, selain itu hobinya adalah bermain bola kaki. "Saya suka bermain bola, karena bermain bola kita banyak berlari untuk mengejar bola," jelasnya. Anak dari pasangan Yedi Sotding dan Ernawati memiliki citacita menjadi pemain bola kaki yang terkenal di dunia, seperti Ronaldo. " Itu impian saya seAgily jak kecil," kata Siswa Agily lagi. (cw75)

SDN 06 Batuaji

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment Aditya, Layout: M Fahrullazi


CMYK

Liputan Khusus

Kamis, 27 Februari 2014

16

Pulau Tiga yang Masih Perawan NATUNA (HK) — Pulau Tiga merupakan salah satu wilayah kecamtan yang ada di Kabupaten Natuna yang terdiri dari 10 desa. Pulau ini memiliki banyak sekali potensi yang mampu membuat orang berdecak kagum. Pulau Tiga terletak disebelah barat Pulau Bunguran, sebagian besar dari wilayah kecamatan ini terpisah dengan Pulau Bunguran besar di mana terdapat ibu kota Kabupaten Natuna. Untuk mencapai ibu kota kecamatan ini perlu menyeberangi laut terlebih dahulu. Untuk menuju ke ibu kota kecamatan ini, pengunjung dapat menumpang kapal kayu berukuran kecil atau yang biasa dikenal dengan pompong, perjalan laut tidak lama, untuk sampai ke sana memerlukan waktu kurang lebih 15 hingga 30 menit perjalan dan tarif perjalananya pun relatif murah yakni Rp. 10.000 Wilayah kecamatan Pulau Tiga ini kebanyakn terdiri dari Pulau - pulau ada yang berukuran agak besar dan ada pula yang berukuran agak kecil, di antaranya adalah Pulau Sabangmawang, tanjung kumbik dan lain sebagainya. Pulau Tiga disinyalir mengandung potensi alam yang luar biasa berlimpah mulai dari lautnya yang tersisi dengan selaksa kekayaan alam hingga ke daratannya yang juga terpenuhi dengan berbagai jenis sumber daya alam. Dari sisi lautnya, Pulau tiga tergolong dengan penghasil ikan terbesar di Natuna, mulai dari hasil ikan tangkapnya hingga ke hasil ikan budidayanya. Dari hasil tangkapan ikan yang berasal dari Pulau ini acapkali dibawa ke laur daerah seperti Karimun, Tanjung Pinang dan lain sebagainya. Demikian juga dengan ikan dari hasil budidaya, ikan yang biasa dibudidayakan oleh penduduk setempat adalah ikan jenis napoleon atau yang biasa dikenal warga dengan ikan mengkait. Kemudian warga juga membudidayakan ikan krapu yang jenis ikan ini telah terbukti dapat mendongkrak potensi ekonomi yang cukup besar bagi warga setempat. Kedua jenis ikan hasil budidaya ini biasanya dijual ke luar negeri seperti hongkong dan cina, dan pembayaran ikan ini pun juga menggunakan dolar Hongkong. Masih dari sisi laut, Pulau Tiga juga dikenal dengan sumber

daya bawah lautnya berupa karang yang indah dan air laut yang masih sangat jernih, sehingga untuk wisata bawah laut masih sangat pantas di wilayah tersebut. Dan selain potensi di atas, pulaut tiga juga memiliki potensi alam yang tergolong abadai yakni berupa letak geografisnya yang senantiasa dilintasi oleh para pelaut, baik lokal, nasional mau pun internasional. Karenanya, tak heran jika dengan potensi yang ada di Kecamatan ini maka ia ditetapkan dan akan dicetak menjadi gerbang utama bagi Kabupaten Natuna dari sisi lautnya. Hal ini bahkan sudah dituangkan dalam berbgai rencana oleh pemerintah Kabupaten Natuna, Propinsi Kepri dan Pemerintah Nasional. Selain petensi di atas, masih banyak lagi potensi-potensi yang tersimpan di laut Pulau Tiga, di antaranya adalah berbagai titik pantai yang tak kalan indahnya dari pantai-pantai lain yang ada di Kabupaten Natuna. Kemudian dari sisi darat, Pulau Tiga yang memiliki sisi darat yang nota bene bebukitan dan berupa pulau-pulau yang tidak berukuran besar maka tidak banyak potensi alam darat yang dapat dihasilkannya. Namun meski begitu, ada beberapa potensi darat yang tidak kalah juga peranannya dalam mendukung pertumbuhan perekonomian masyarakat. Cengkeh dan karet merupakan komoditi utama bagi masyarakat yang dapat menghasilkan uang, cengkeh yang berasal dari pulau tiga ini juga berpotensi ekspor, demikian juga dengan karet dan kelapanya, rata-rata hasil kebun mereka dijual ke luar daerah oleh warganya. Selain itu, ada juga berbagai jenis wisata yang dapat memikar wisatawan menuju kecamtan yang terdiri dari gugusan pulau itu, di antaranya adalah wisata religi berupa makam-makam tua, wisata pantai dan wisata kerajinan warag setempat. Di Pulau Tiga berbagai jenis kerajinan bisa didapatakan, dominasi kerajianan warga adalah berupa aksesoris yang mereka buat dari tempurung kelapa, yang mana tempurung kelapa ini dapat disulap oleh mereka menjadi berbagai jenis anyaman seprti tas, asbak dan aksesoris lainya. Bahkan kerajinan tangan

INILAH salah satu wajah di Pulau-Tiga warga Pulau Tiga ini dinilai memiliki keunikan tersendiri baik dari segi bahan dasar hingga kepada bentuknya, sehingga Pemerintah Kabupaten Natuna terdorong untuk mempromosikannya melalui pameran nasional di Tanjungpinang pada 2013 yang lalu. Dari sisi sumber daya manusia (SDM) Kecamatan ini juga tidak kalah tingginya dari kecamtan-kecamatan lain di Kabupaten Natuna apalagi dengan didorong oleh dukungan yang datang dari Pemerintah Kabupaten Natuna. Hanya saja, sejumlah pihak juga mensinyalir bahwa segala kekayaan yang terdapat di Pulau Tiga itu masih dapat belum dieksploitasi dengan makasimal baik oleh masyarakat maupun oleh pemerintah. Karenanya tak heran jika ada sejumlah pihak mengagumi dan sekaligus menyayangkan klekayaan yang belum terjamah itu, sebab belum bisa dimanfaatkan sepenuhnya untuk kemakmuran. Bahkan, Bupati Rembang, Muhammad Salim dalam kunjungannya ke Natuna beberapa waktu lalu sempat mengemukakan kekagumannya terhadap potensi yang ada di pulau tersebut, "kalau menurut saya, Pulau Tiga itu ibarat gadis perawan yang belum dilamar oleh peria manapun," katanya

sembari memberikan berbagai jenis usulan untuk mengeksploitasi pulau nan kaya itu kepada Pemerintah Kabupaten Natuna. Meski pelan tapi pasti, ternyata pemerintah telah menaruh berbagai macam perhatian untuk memanfaatkann segala jenis potensi yang ke kecamatan tersebut. Di Pulau Tiga, Perintah Kabupaten Natuna melalu Perusda telah memulia pembangunan pelabuhan perikanan terpadau meski bersekala sederhana, pengerjaan dan pengelolaan pelabuhan ini dipercayakan kepada Perusahaan Daerah (Perusda). Dan kini sudah dimulai di Desa Sabang Mawang. Pelabuhan ini diadakan untuk mempermudah bagi para nelayan Natuna mendapatkan keperluan nelayan mereka, seperti tempat sandar yang representatif, mendaptkan akses es dan lain sebagainya. Serrta sekaligus mempermudah bagi para nelayan untuk menjual hasil laut mereka, baik berupa ikan hasil tangkap maupun budidaya. Pembangunan pelabuhan ini sudah dimulai sejak 2013 lalu dan kini sudah dimulai meski dalam kapasitas yang masih belum maksimal. Selain itu, pemerintah juga telah membuat rencana untuk

membuat pelabuhan besar dan berskala nasaional di wilayah Pulau Tiga. Untuk pembangunan ini pemerintah Kabupaten Natuna, Propinsi dan Pemerintah Pusat telat bersepakat untuk membangunya di wilayah Slat Lampa, Pulau Tiga. Pelabuhan ini bahkan sudah direncanakan akan bernama Pelabuhan Perikanan terpadu, yang nantnya akan dilengkapai dengan berbagai sarana dan prasarana bakhan hingga chek point sehingga kekuar dan masuknya kapal dapat terdata. Pelabuhan ini dibanguna dengan tujuan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan keperluan nelayannya, penjualan hasil nelayannya, dan sekaligus sebagai gerbang utama Natuna dari sisi lat. Sebab pelabuhan ini akan dibangun dengan kapasitas yang sangat refresentatif untuk kapal dengan berbagai jenis ukuran, baik kapal loka mau pun kapal yang berskala internsional. Dan dengan pelabuhan ini juga, pemerintah dapat mendata kapal-kapal nelayan yang masuk ke perairan Natuna sebab denganya juga kapal-kapal asing otomatis dengan sendirinya akan bersandar disana. Pelabuhan ini rencana akan dibanguan oleh tiga pemerintah mulau dari Pemkab, Pemprop dan pemerintah pusat di atas lahan seluar 5 hektare.

Palan tapi pasti, proses pembangunan pelabuhan berskala internasional itu terus berjalan meski terkendala berbagai hal. Saat ini, pembangunan pelabuhan ini masih terkendala dengan pembebasan lahan yang disinyalir sebagian dari lahan seluas 5 hektare itu masih masuk ke dalam wilayh hutan lindung. Pemerintah Kabupaten Natuna telah membebaskan lahan untuk pelabuhan itu seluas 2.5 hektare dan sisanya belum bisa di bebaskan karena masih berbenturan dengan kawasan hutan lindung. "kita sudah bebaskan 2,5 hektare, dan sebagiannya belum, sebab masih ada sangkutannya dengan kawasan hutan lindung, jadi kami sampai saat ini kami masih berupaya keras untuk membebaskan lahan ini sepenuhnya," kata Bupati Natuna Ilyas Sabli beberapa waktu lalu. Pelabuhan ini sangat diharapkan dan dinanti oleh Pemerintah Kabupaten Natuna dan terutama sekali masyarakatnya, sebab dengan adanya pelabuhan itu akan banyak hal yang dapat dilakukan pemerintah dan masyarakat untuk mendongkrak prekonomian melalui eksploitasi sumber daya alam yang masih perawan itu. Narasi : Fathurrahman Foto : Rio

IBU-ibu tampak senang membawa hasil tangkapan suaminya yang melaut hingga semalam suntuk.

KANTOR Kementerian Perikanan yang ada di Tanjung Kumbik Utara Kecamatan Pulau Tiga.

SALAH satu pengerajin tempurung kelapa di Desa Pulau Tiga menunjjukkan hasil kerajinannya.

NELAYAN Pulau Tiga menuai hasil tangkapannya.

KAWASAN Budidaya perikanan milik warga di Ranjung Kumbik, Kecamatan Pulau Tiga.

JEMBATAN penghubung antara Pulau Tanjung Kumbik dan Desa Pulau Tiga.

CMYK

Editor: Eddy, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

Budi Primulia Kabag Akademik UMRAH

Berusaha Terbaik SELALU berusaha untuk menjadi terbaik adalah prinsip pria asli Kota Gurindam ini. Karirnya diawali dengan menjadi staf biro akademik kemahasiswaan dan kerjasama di UMRAH. Berkat kesabaran dan ketelatenannya, sekarang ia di

17

Rp93 Miliar untuk RSUP TANJUNGPINANG (HK) - Kelanjutan pembangunan Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) ditargetkan selesai pada 2015. Alokasi anggaran untuk pembangunan fisik gedung disepakati sebesar Rp93 miliar.

Berusaha Terbaik Hal 18

GEDUNG RSUP — Pembangunan fisik Gedung RSUP yang berlokasi di KM 8, Tanjungpinang akan dilanjutkan dengan anggaran Rp93 miliar. Tahun ini baru dianggarkan Rp40 miliar. Pemprov targetkan selesai tahun depan. SUTANA/HALUAN KEPRI

Sutana

Liputan Tanjungpinang Wakil Ketua III DPRD Kepri Iskandarsyah, beberapa waktu lalu, mengatakan, ada sedikit perubahan rencana perihal pembangunan RSUP. Hasil rapat bersama antara Pemerintah Provinsi Kepri

dan Komisi IV DPRD Kepri disepakati besaran anggarannya adalah Rp93 miliar. Tetapi, pada APBD murni tahun 2014, besar anggarannya Rp40 miliar. "Anggaran Rp40 miliar tersebut hanya untuk menyelesaikan pembangunan lantai liRp93 Miliar Hal 18

BPBD Tpi Tunggu Masukan Terkait Penetapan Status Bencana TANJUNGPINANG(HK)— Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang Agustiawarman mengatakan pihaknya masih menunggu masukan dari berbagai pihak sebelum menetapkan status bencana kekeringan di Kota Tanjungpinang.

"Kita sedang menunggu masukan dari LSM, BMKG, Pendidikan, dan Ekonomi. Karena untuk memenuhi kriteria bencana tersebut harus memiliki beberapa faktor pendukung," ujar AgustiawarBPBD Tpi Hal 18

Sidang Putusan Khaiti Batal Digelar TANJUNGPINANG(HK)— Sidang terhadap Ahwat alias Khaiti (49), terdakwa kasus pembunuhan Bun Keng alias Akeng di jalan Tambak pada Agustus lalu batal digelar di Pengadilan Negeri (PN)

CMYK

Tanjungpinang, Rabu (26/ 2). Pasalnya, majelis hakim yang menyidangkan perkara tersebut belum rampung menyiapkan materi putusan. Sidang Putusan Hal 18

Editor: Lili, Layouter: M Fahrullazi


Tanjungpinang

Kamis, 27 Februari 2014

18

Asal-usul Tradisi Bakar Uang Kertas TRADISI membakar uang-uangan kertas sudah dimulai sejak zaman pemerintahan Kaisar Lie Sie Bien (Lie She Min), seorang kaisar yang adil bijaksana, dan dicintai rakyatnya. Suatu hari tersebar kabar Kaisar menderita sakit parah. Rakyat menjadi sedih. Beberapa hari kemudian Kaisar Lie Sie Bien meninggal dunia. Rakyat berduka cita kehilangan seorang Kaisar yang dicintai. Sebagai ungkapan berkabung, penduduk memasang kain putih di depan pintu rumah. Jenazah Kaisar tidak

langsung dikebumikan, melainkan disemayamkan selama beberapa minggu untuk memberi kesempatan pada para pejabat istana dan rakyat memberikan penghormatan terakhir. Anehnya, beberapa hari kemudian, Kaisar Lie Sie Bien hidup kembali, bangkit dari kematiannya. Beliau bercerita perjalanan panja-

ngnya menuju alam neraka, selama kematiannya. Kaisar bertemu dengan ayahbunda, sanak keluarga, serta teman-temannya yang telah lama meninggal dunia. Kebanyakan mereka berada dalam keadaan menderita kelaparan, kehausan, dan kekurangan walaupun semasa hidupnya hidup senang dan mewah. Lalu Kaisar mengimbau keturunan dan sanak keluarga yang masih hidup agar tidak melupakan leluhur yang telah meninggal. Yang masih hidup wajib mengingat dan memberi

Paulus-Elvin Terancam Masuk Sel TANJUNGPINANG (HK) — Dua tersangka korupsi proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Subang Mawang, Kabupaten Natuna, Paulus Sule dan Elvin Elis, terancam dijebloskan ke dalam sel Rumah Tahanan (Rutan) Tanjungpinang oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri melimpahkan dan menyerahkan berkas Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Perkara dengan Nomor 04/ PID.Sus/TPK/2014/PN.TPI atas nama Elvi Nelis dan Nomor: 04/PID.Sus/TPK/ 2014/PN.TPI atas nama Paulus Sule berikut kedua tersangka kepada PN Tipikor Tanjungpinang untuk disidangkan, Selasa (25/2) lalu. Sebelumnya, selama dita-

ngani penyidik Direskrim Polda Kepri hingga pelimpahan berkas ke Kejati, beberapa waktu lalu, kedua tersangka tidak ditahan. "Benar, berkas kedua tersangka dugaan korupsi Proyek SPAM tersebut sudah kita terima dari pihak Kejati Kepri. Kita juga sudah menunjuk majelis hakim yang akan menyidangkan perkara itu dalam waktu dekat," ucap Humas PN Tanjungpinang Jarihat Simarmatha SH kepada Haluan Kepri, Rabu (26/2). Disinggung tentang status kedua tersangka, Jarihat mengatakan akan mempelajarinya dan melihat situasi di lapangan termasuk dalam persidangan nanti. "Yang pasti kita akan menyidangkan perkara lebih dulu. Jika tidak me-

mungkinkan, dan kedua tersangka tidak kooperatif, maka segera kita perintahkan untuk di tahan," ungkap Jarihat didampingi hakim yang ditunjuk untuk menyidangkan perkara tersebut, R Aji Suryo SH MH. Paulus Sule adalah mantan Kepala Satuan Kerja (Satker) Pengadaan Sarana Air Bersih Kementerian Pekerjaan Umum dan Elvin Elis merupakan Direktur CV Restuneri, kontraktor proyek tersebut. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka setelah hasil penyelidikan dan penyidikan membuktikan bahwa keduanya melakukan korupsi dalam pengadaan SPAM di Desa Subang Mawang, Natuna. Proyek pengadaan SPAM tersebut tidak sesuai dengan kualifikasi yang ditetapkan. Kedua tersangka telah meru-

bantuan mereka yang menderita di alam sana sebagai balas budi kita kepada leluhur. Keluarga yang masih hidup dianjurkan untuk mengirimkan bantuan dana/uang kepada mereka yang berada di alam penderitaan. Dana bantuan berupa kertas emas dan perak yang dibakar dan kemudian akan menjelma menjadi kepingan uang emas dan perak di alam sana, sehingga dapat digunakan oleh ayahbunda, leluhur, dan sanak keluarga untuk meringankan penderitaan mereka. (rof) gikan negara masing-masing sebesar Rp268 juta atau sekitar Rp532 juta. Perbuatan keduanya dijerat pasal 2 jo pasal 3 UU atau pasal 20 UU Ri Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan ats UU RI Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi dan atau pasal 35 ayat (1) ke (1) KUHP. Siapkan 5 JPU Di tempat terpisah, Kepala Seksi Penerangan dan Hukum (Kasipenkum) Kejati Kepri Heppy Christian SH saat dikonfirmasi Haluan Kepri, Rabu (26/2), telah menyiapkan 5 orang Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk menyidangkan perkara tersebut. Ke-5 JPU berasal dari Kejari Natuna dan Kejati Kepri. Ia juga menyebutkan telah menyiapkan materi dakwaan terhadap kedua tersangka dalam persidangan. (nel)

Pelindo Janji Tidak Akan Gegabah Naikkan Tarif Pass Pelabuhan TANJUNGPINANG (HK) — PT Pelindo Cabang Tanjungpinang berjanji tidak akan gegabah menaikkan tarif pass penumpang di pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP). Perusahaan ini juga mengaku siap menuruti kemauan pemerintah dan dewan. "Kami siap berkoordinasi masalah rencana kenaikan tarif pass tersebut. Bila dewan akan memanggil kita untuk hearing, tak masalah. Yang jelas, kenaikan tarif akan kami perhitungkan kembali dengan melakukan komunikasi bersama Dinas Perhubungan (Dishub) dan instasi terkait lainnya," kata General Manager PT Pelindo Cabang Tanjungpinang Syah-

ri Ramadhan, Rabu (26/2). Ramadhan juga menyatakan siap mengikuti aturan sesuai permintaan pemerintah terkait Memorandum Of Understanding (MoU) bersama Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang. "Semua masalah itu pasti ada solusinya. Yang terpenting yang terbaik untuk kepentingan masyarakat. Kalau memang nanti MoU diperpanjang atau bagaimana, kita siap sesuaikan," tandas Ramadhan. Sebelumnya, PT Pelindo Cabang Tanjungpinang dinilai melanggar aturan hukum jika tarif pass Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) dinaikkan awal Maret mendatang. Pasalnya, MoU dengan

Pemko Tanjungpinang Nomor B.XIV-1/TPI-US.15 sudah kadaluarsa alias telah berakhir Maret 2012 lalu. Anggota DPRD Kota Tanjungpinang Maskur Tilawahyu, Senin (24/2) lalu mengatakan, Pelindo harusnya menurunkan tarif, bukan menaikkannya lagi. Karena, pada 15 Maret 2011, MoU antara Pelindo dengan Pemko Tanjungpinang era Walikota Suryatati A Manan Nomor B.XIV-1/TPI-US.15 yang ditandatangani oleh General Manager Pelindo waktu itu dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Tanjungpinang di Medan, Sumatera Utara. Isi MoU tersebut adalah bahwa ada pembagian hasil antara Pelindo dengan Pemko atas pass pelabuhan, yaitu

Dari Halaman 17

Sidang Putusan Hal itu diungkapkan salah seorang petugas tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang. "Sidang vonis terdakwa Khaiti batal digelar karena hakim belum siap membuat materi putusannya, sehingga terpaksa ditunda minggu depan," ucapnya. Pada sidang sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) JPU Oktoni SH telah menuntut terdakwa selama 18 tahun penjara. Khaiti dinyatakan terbukti bersalah melanggar Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, subsider berupa melakukan tindakan pembunuhan lainnya sesuai Pasal 338 KUHP serta Pasal 351 ayat 3 KUHP, lebih Subsider dan Pasal 351 ayat 2 KUHP, be-

untuk pass penumpang sebesar Rp5.000, Pelindo mendapat Rp4.250 dan Pemko Rp750. Pass pengantar/penjemput sebesar Rp3 000, Pelindo mendapatkan Rp2.000 dan Pemko Rp1.000. "Perjanjian berlaku 1 April 2011 sampai 31 Maret 2012. Artinya, sejak 1 April 2012 maka pungutan untuk Pemko tidak ada lagi. Jadi, seharusnya harga pass turun menjadi Rp4.250 untuk penumpang dan Rp2.000 untuk pengantar/penjemput. Faktanya. Pelindo sampai hari ini masih menggunakan tarif Rp5.000 untuk penumpang dan Rp3.000 untuk pengantar. Lalu ke mana uangnya? Padahal MoU sudah berakhir Maret 2012," ungkap Maskur. (yan)

rupa percobaan pembunuhan dengan penganiayaan berat terhadap korban. Terhadap tuntutan jaksa tersebut, Khaiti mengaku mengerti dan paham. Ia meminta ketua majelis hakim Sarudi SH untuk meringankan hukuman. Terdakwa mengaku menyesal telah membunuh Bun Keng alias Akeng dan melakukan penganiayaan terhadap Baiti, mantan kekasihnya ketika itu. "Saya khilaf dan menyesal Pak Hakim. Ketika itu yang timbul dalam diri saya hanya perasaan cemburu dan sakit hati terhadap korban," ungkap Khaiti. Dalam sidang juga terungkap, perbuatan terdakwa berawal dari pertemuannya dengan

korban Baiti dan Bun Keng alias Akeng di kawasan Time Zone, sebuah gelanggang permainan di Ramayana, Tanjungpinang. Saat itu, ia sempat melihat dan bertemu Bun Keng dan Baiti sambil menanyakan apakah ia bisa ikut bergabung. Baiti menjawab dengan bahasa isyarat gelengan kepala. Minggu malamnya, terdakwa yang dipengaruhi minuman keras di rumah orangtuanya di Pelantar Mutiara mencoba menghubungi Baiti. Namun Bun Keng meminta agar terdakwa tidak lagi mengganggu Baiti sembari mengancam akan membunuh. Atas ucapan Bun Keng, terdakwa nekat mendatangi korban di rumahnya sembari membawa parang dan pisau

yang disimpan di dalam jok motor menuju Lorong Tambak, Minggu (11/8) sekitar pukul 21.30 WIB. Di depan rumah Bun Keng, terdakwa berteriak-teriak sambil memintanya keluar dari rumah dan menyilakan untuk membunuhnya. Mendengar teriakan, Bun Keng membuka pintu dan turun dari rumah. Terdakwa langsung membacok Bun Keng di bagian leher juga Nurbaiti di bagian kepala saat hendak melerai keduanya. Kedua korban akhirnya keluar dan berlari ke arah jalan Tambak. Terdakwa mengejar korban hingga jatuh dan kembali menikam bagian perut dan dada beberapa kali menggunakan pisau hingga meninggal. (nel)

LAMPU HIAS — Lampu Solar Light atau lampu tenaga surya di jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang banyak yang mati, Rabu (26/2). SUTANA/HALUAN KEPRI

Lampu Hias Jalan Banyak Rusak TANJUNGPINANG (HK) — Lampu hias dan Solar Light (lampu tenaga surya) di sepanjang Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang banyak yang rusak. Hal ini dikeluhkan oleh sejumlah warga. Salah satunya Awi, warga Jalan Basuki Rahmat ini mengatakan, lampu hias yang dipasang di median jalan itu sudah lama tidak menyala. Begitu juga lampu yang menggunakan tenaga surya. Padahal baru dipasang akhir tahun lalu. "Padahal lampu hias berbagai bentuk dan warna itu bila menyala pada malam hari sangat bagus. Sayangnya sudah lama rusak. Tetapi yang sangat disayangkan lampu tenaga surya itu. Baru dipasang beberapa bulan sudah banyak yang padam," terang Awi kepada Haluan Kepri, Rabu (26/2).

Menurut Awi, kedua macam lampu hias itu mempercantik Kota Tanjungpinang. "Harusnya segera diperbaiki. Jangan dibiarkan saja seperti itu. Kan sayang anggaran yang tidak sedikit, tetapi jadi mubazir," ungkapnya. Hal sama diucapkan warga lainnya, Iskandar. "Saya rasa sampai saat ini lampu tenaga surya masih dalam pemeliharaan pihak kontraktor, sebab belum lama dikerjakannya. Terlihat masih baru lampu. Kalau lampu hias yang warna-warni memang sudah lama ada. Tetapi sudah banyak juga yang tidak menyala," ujarnya. Kepala Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (Distako) Tanjungpinang Almazuar Amal saat dikonfirmasi melalui telepon mengakui banyak lampu hias

yang rusak karena tidak tahan lama sehingga mudah rusak. Ia berjanji untuk melakukan perbaikan tahun ini. "Kita akan lakukan evaluasi apakah akan dilakukan perbaikan lagi atau diganti dengan yang lebih tahan lama," kata Almazuar, Rabu (26/2). Perihal lampu tenaga surya, Almazuar mengatakan pengerjaannya menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2013 dan menjadi tanggung jawab pihak kontraktor karena masih dalam masa pemeliharaan. Saat ini pihak kontraktor tengah mencari suku cadang alat yang rusak di Jakarta. "Kami akan tetap memonitor perbaikan lampu tenaga surya dan meminta agar secepatnya dilakukan perbaikan," ucapnya. (sut)

DPRD Minta Jadwal Lelang Digesa TANJUNGPINANG (HK) - Pemerintah Kota Tanjungpinang diminta segera menggesa jadwal pelelangan proyek fisik maupun non fisik. Sampai saat ini Dinas Pekerjaan Umum (PU) belum mengumumkan satu pun proyek yang akan ditenderkan. Permintaan ini disampaikan Anggota DPRD Tanjungpinang M Arif, Rabu (26/ 2). "Memang harus segera digesa. Walaupun mungkin ada permasalahan teknis, kita minta ini segera digesa," desak Arif kepada wartawan koran ini, Rabu (26/2). Saat ini, kata dia, masuk dalam trisemester ketiga dan seharusnya Pem-

ko sudah mempersiapkan d a n m e m i k i r k a n s u mb e r daya manusia yang akan menjadi petugas pelaksana teknis kegiatan (PPTK). Permintaan yang sama diungkapkan anggota DPR D T a n j u n g p i n a n g M a skur Tilawahyu. "Seharusnya bulan Januari segala program Pemerintah Kota Tanjungpinang sudah bisa

berjalan. Proyek seharusnya segera, agar penyerapan APBD bisa cepat," tukasnya. Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Tanjungpinang Hantony, saat dihubungi mengaku belum seluruh SKPD Kota Tanjungpinang menyerahkan berkas ke Kantor ULP. Sehingga pihaknya belum bisa melakukan penjadwalan lelang proyek. "Sampai saat ini mereka (SKPD,red) sedang membuat RUP (rencana umum pengadaan). Kami ini hanya sebagai wadah saja. Sehingga belum bisa menjadwalkan kapan pelelangan akan dimulai," ujarnya. (cw77)

ia harus melayani orang yang berbeda-beda. "Ditambah lagi UMRAH yang berstatus sebagai univesitas negeri yang baru, tentu banyak hal harus disesuaikan, baik sistem maupun tata kelolanya," ujarnya.

Namun, mantan pengajar bimbingan belajar ini tak pernah patah arang menghadapi tantangan. Dalam hidupnya sudah tertancap motivasi untuk selalu berusaha menjadi yang terbaik. (cw77)

Anggota Komisi II DPRD Kepri dan anggota Banggar Yudi Carsana mengatakan, sebelumnya dalam paripurna direncanakan pembangunan RSUP Rp103 miliar untuk dua tahun berjalan. Namun, setelah rapat usai mengalami kebuntuan, akhirnya hanya dianggarkan pada APBD Murni 2014 sebesar Rp40 miliar," ungkapnya, beberapa waktu lalu. Menurutnya, perubahan terjadi karena rancangan yang diajukan parsial atau terpisah, tidak satu paket. Sehingga dalam rapat disepakati tidak bisa dianggarkan menjadi multiyears. Anggaran sebesar Rp40 miliar tersebut hanya untuk penyelesaian pembangunan RSUP lantai 5 dan 8. "Sementara dalam pengajuan terdahulu ada pembangunan masjid, pagar, land-

scape (lansekap,red). Dan itu bukan satu paket. Alat kesehatan dan sebagainya akan dibahas oleh Komisi IV. Karena itu merupakan usulan DPRD, bukan dari pemerintah yang dijadikan proyek multiyears," terang Yudi. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana usai rapat paripurna pekan lalu mengatakan, kelanjutan pembangunan RSUP Tanjungpinang sudah masuk dalam daftar pelelangan di Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Kepri. "Beberapa waktu ke depan sudah ada pemenang (tender) yang ditunjuk. Dan pelaksanaan pembangunan RSUP bisa segera dilaksanakan. Semakin cepat selesai akan semakin baik. Karena ini menyangkut masalah pelayanan kepada masyarakat," ujarnya. ***

Dari Halaman 17

Berusaha Terbaik percaya mengemban jabatan Kepala Bagian Akademik di kampus yang sama. Bekerja di dunia pendidikan, baginya, adalah tantangan. Sebab ruang lingkupnya sangat kompleks. Setiap hari

Dari Halaman 17

Rp93 Miliar ma sampai lantai delapan, termasuk enam ruang operasi. Sementara anggaran Rp53 miliar akan dilanjutkan pada tahun 2015. Karena memang target selesai secara keseluruhan tahun 2015," terangnya. Namun secara keseluruhan, kata Iskandarsyah, penyelesaian pembangunan RSUP menelan anggaran sebesar Rp103 miliar termasuk pembuatan pagar, lansekap dan masjid. Yang disepakati sebagai kegiatan tahun jamak (multiyears) adalah bangunan fisik gedung. "Pagar, lansekap dan masjid tidak termasuk pada kegiatan tahun jamak. Dan akan dianggarkan pada APBD Perubahan tahun 2015. Sehingga, jumlah keseluruhannya tetap Rp103 miliar," bebernya.

Dari Halaman 17

BPBD Tpi man, Rabu (26/2) kemarin. Sambil menunggu masukan, ia mengatakan, pihaknya terus memantau perkembangan yang terjadi. "Setelah masukan itu ditampung, akan kita serahkan kepada Walikota Tanjungpinang untuk diambil kebijakan," tuturnya. Agustiawarman menyebutkan, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan PDAM untuk mengatasi kekeringan. "PDAM menya-

takan, kebutuhan air masih bisa terpenuhi," ujarnya. Pihaknya terus menyalurkan air bersih kepada masyarakat menggunakan mobil tangki. "Hari ini saja sudah tiga trip yang kita salurkan," tambahnya. Beberapa daerah yang terkena dampak paling parah, kata dia, adalah di daerah perbukitan dan pesisir seperti Bukit Cermin, Dompak, Tanjung Unggat, dan Kampung Melayu.

Sementara Direktur Alim Kherjuli mengatakan bahwa terpenting adalah kebutuhan air warga bisa terpenuhi. Terkait penetapan status bencana, ia mengatakan, minimal ditetapkan secara zonasi di daerah terdampak yang paling parah. "Setidaknya penetapan status waspada. Tetapi intinya masyarakat mengharapkan upaya maksimal dari Pemerintah untuk mengatasi kekeringan," katanya. (cw77) Editor: Lili, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Bintan

Kamis, 27 Februari 2014

19

Sengketa Lahan Belum Tuntas TNI AL-Warga BINTAN (HK) — Sengketa lahan antara TNI AL dan warga delapan kampung di Kelurahan Tanjunguban, Bintan Utara, yang sudah puluhan tahun belum bisa diselesaikan, sampai sejauh ini baru ada pembicaraan antara Gubernur Kepri dan Panglima TNI. Rofik Liputan Bintan “Sengketa lahan antara TNI AL dan warga Tanjunguban sudah dibahas Gubernur Kepri dengan Mabes TNI, mudah-mudahan dalam waktu dekat ada jalan keluarnya,” kata Bupati Bintan H Ansar Ahmad, pelabuhan Bulang Linggi di Tanjunguban, kemarin. Dirinya bersama Gubernur Kepri Muhammad Sani, terangnya, sudah beberapa kali melakukan rapat mem-

bicarakan permasalahan lahan yang menjadi sengketa tersebut dengan Mabes TNI, untuk mencarikan solusi yang terbaik. Karena hal tersebut menurutnya, terkait dengan aset negara dan milik Mabes TNI. “Kita berharap ada solusi terbaik, baik berupa ganti rugi atau tukar guling lahan, sehingga satu sama lainnya tidak ada yang dirugikan,” ungkapnya. Kalau masyarakat yang dipindahkan, jelasnya, biaya yang dikeluarkan akan lebih

besar, bila dibandingkan lahan milik TNI yang ditukar guling. Karena masyarakat sudah berdomisili di lahan tersebut sejak lama dan puluhan tahun. “Lebih tepat lahan milik TNI AL yang ditukar guling. Semoga pihak TNI AL bisa memaklumi, kondisi yang ada dan permasalahan sengketa lahan ini bisa segera bisa diselesaikan, serta masyarakat bisa tenang,” harapnya. Sebelumnya warga Tanjunguban dengan TNI AL beberapa kali bersinggungan terkait lahan yang ditempati warga semenjak puluhan tahun lalu. Warga mengklaim bahwa lahan yang mereka tempati sudah mereka miliki semenjak TNI AL berada di Tanjunguban. Sedangkan TNI AL berpedoman pada kepemilikan lahan yang diakui milik TNI AL.***

ROFIK/HALUAN KEPRI

DEWI LANTIK — Hj Dewi Kumalasari Ansar menyematkan penanda Bunda Paud di gedung Community Center Teluksebong, Selasa (26/2).

Dewi Lantik Bunda PAUD Se-Bintan BINTAN (HK) — Bunda pendidikan anak usia dini (PAUD) Kabupaten Bintan Hj Dewi Kumalasari Ansar melantik dan mengukuhkan Bunda PAUD mulai tingkat desa, Kelurahan dan Kecamatan se-Kabupaten Bintan, di gedung Community Center, Teluksebong, Selasa (26/2). Pelantikan dan pengukuhan disaksikan oleh Bupati Bintan H Ansar Ahmad, camat se-Kabupaten Bintan, tokoh masyarakat. Dewi menjelaskan pelantikan Bunda PAUD ini bertujuan termonitoringnya semua permasalahan yang terjadi di dunia PAUD. Karena pendidikan usia dini sangat menen-

tukan keberhasilan suatu bangsa kedepan. Juga merupakan pondasi yang harus dibangun untuk kemajuan bangsa dan negara. Kepedulian besar atas pendidikan anak usia dini akan membantu pertumbuhan dan perkembangan anak -anak dan pada saatnya akan mempunyai kesiapan mental untuk memasuki pendidikan yang lebih lanjut. “Mereka adalah mutiara bangsa kedepan yang lebih baik. PAUD bukan semata mata tanggunjawab pemerintah saja tetapi juga menjadi tanggunjawab masyarakat, orang tua. Saling bahu-membahu berperan aktif

menyukseskan pendidikan anak usia dini sesuai dengan peran mereka masing-masing,” kata Dewi. Pelantikan dan pengukuhan Bunda PAUD desa,kelurahan dan kecamatan se-Kabupaten Bintan merupakan amanat yang merupakan hasil rapat koordinasi Bunda Paud se-Indonesia pada tanggal 18 November 2013 yang lalu. Sehinga pada hari ini dilaksanakan pengukuhan yang di amanakan tersebut. Bunda Paud adalah istri dari kepala daerah atau wilayah, apabila kepala daerah wanita otomatis menjadi Bunda PAUD. H Ansar Ahmad mem-

berikan ucapan selamat kepada Bunda PAUD yang baru dilantik. Ia mengatakan, ini adalah bentuk keseriusan pemerintah untuk mengembakan anak usia dini. “Usia dini adalah usia emas, nol sampai 6 tahun itu adalah masa pertumbuhan baik bagi otaknya dan fisiknya. Maka saat-saat emas itu mereka harus diberikan muatan-muatan penting, diperkenalkan dengan berbagai hal yang bersifat positif dan dasar-dasar budi pekerti itu. Sewaktu mereka memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi mereka sudah mempunyai kemampuan secara baik,” kata Ansar.(rof)

ROFIK/HALUAN KEPRI

IKAN Tanban Bupati Bintan H Ansar Ahmad memperhatikan ikan tamban yang dikeringkan dari hasil tangkapan nelayan pulau Dendun, Bintan baru-baru ini.

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Syahril


Anambas

Kamis, 27 Februari 2014

20

Kapal VOC Batavia Batal ke Tarempa Akibat Gelombang Tinggi ANAMBAS (HK) — Kapal VOC Batavia yang sudah berlayar selama dua jam batal menuju ke Letung dan Tarempa akibat gelombang yang tinggi, Rabu (26/2). Sarma Haratua Liputan Anambas Kapal yang ditumpangi ratusan orang tersebut terpaksa harus memutar kembali kemudinya menuju pelabuhan Sri Bintan. Kondisi tersebut tentu mengecewaan para penumpang VOC Batavia tujuan Letung dan Tarempa. Namun jauh dibalik itu semua, ada 4 orang yang jauh lebih kecewa terhadap pembatalan keberangkatan VOC Batavia tersebut Mereka adalah 4 orang pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Kabupaten Kepulauan Anambas. Kekecewaan bercampur putus asa merundung keempat orang tersebut, pasalnya hari Rabu itu adalah hari terakhir pendaftaran ulang pemberkasan CPNSD di kabupaten termuda di Kepri itu. Mereka layak was-was dan khawatir, pasalnya setelah perjuangan yang cukup panjang untuk merebut kursi abdi negara di Anambas, citacita mereka terancam kandas hanya karena moda transportasi yang mereka harapkan gagal berangkat dengn alasan kondisi cuaca. “Tadi kapalnya sempat jalan kurang-lebih 2 jam. Tapi karena kondisi cuaca yang kurang baik, terpaksa kapal harus putar balik. Ketika kapal putar balik, kita sempat merasa khawatir, karena hari ini hari terakhir pemberkasan dan ini satusatunya sarana transportasi yang bisa diharapkan mencapai Tarempa hari ini,” ujar salah seorang pelamar CPNSD, Frendy Akbar saat dikonfirmasi lewat telepon

seluler, kemarin. Tidak lama setelah kapal berputar kembali menuju pelabuhan Sri Bintan, Tanjung Pinang, Fredi berinisiatif menghubungi kontak BKD yang tertera pada pengumuman kelulusan TKB barubaru ini. Tidak hanya dirinya, salah seorang anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas yang kebetulan menumpang kapal itu juga mencoba mengkonfirmasi situasi tersebut kepada BKD Anambas. “Kebetulan kita bertemu dengan anggota DPRD Anambas di Kapal VOC. Beliau langsung mencoba menghubungi BKD untuk minta kebijakan mengenai hal ini. Saat itu BKD belum bisa memberikan jawaban dan minta waktu untuk berkoordinasi,” tuturnya. Sementara itu Sekretaris BKD Anambas, Rusmanda membenarkan bahwa pihaknya dihubungi oleh anggota DPRD Anambas perihal 4 orang pelamar yang batal berangkat menuju Anambas karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan. Rusmanda menjelaskan, BKD Anambas akan memberikan keringanan kepada keempat pelamar tersebut, karena situasi ini dianggap force major, karena bukan karena kelalaian si pelamar. “Jelas kita akan berikan mereka kebijakan, karena mereka tidak bisa datang bukan karena kesengajaan atau kesalahannya sendiri,” ujar Rusmanda. Dari kebijakan yang diambil, BKD mengizinkan ke4 orang pelamar tersebut mengirimkan berkas persyaratan pemberkasan melalui surat elektronik (E-Mail).

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

URUS SKCK — Salah satu persyaratan daftar ulang pemberkasan CPNSD adalah SKCK yang dikeluarkan pihak kepolisian. Tampak sejumlah CPNSD Kabupaten Kepulauan Anambas mengantri mengurus SKCK di Mapolsek Siantan, Rabu (26/2). Selanjutnya pelamar dan BKD akan berkoordinasi agar kelengkapan persyaratan bisa diterima dalam bentuk fisik oleh BKD. “Sekarang boleh kirim lewat email. Karena kita butuh data mereka untuk kita input dalam database. Kemudian

nanti mereka harus janjian dengan tim kita yang akan membawa berkas ke BKN Regional Pekanbaru, agar berkas fisiknya bisa ikut kita bawa ke BKN,” papar Rusmanda. Pihak BKD, Lanjut Rusmanda, telah menghubungi

keempat pelamar tersebut untuk mengkonfirmasi alamt email dan nomor telepon tim BKD yang akan mereka temui untuk menyerahkan berkas fisik. Sementara itu, pihak Syahbnadar Tarempa membenarkan perihal pembatalan kapal VOC Batavia yang

rencananya berlayar ke Letung dan Tarempa. Namun demikian, pihak Syahbandar Tarempa belum bisa memastikan alasan berputarnya kembali kapal VOC Batavia ke Tanjungpinang. “Benar kapalnya putar balik. Pelaksana Harian

Syahbandar kita, Pak Darlis juga ada di Kapal tersebut. Cuma sampai sekarang kita belum bisa pastikan alasannya apa, karena belum ada konfirmasi lanjutan,” ujar Staf Syahbandar Tarempa kepada wartawan. ***

Logistik Pemilu Dipindahkan ke Lanal Gudang Lama Kurang Memadai PORTAL pembatas tinggi kendaraan pada gerbang masuk jembatan Semen Panjang kerap dilepas sejumlah oknum agar lori pembawa kayu bisa melewati jembatan. SARMA HARATUA

Pembentukan Polsek Nyamuk Digesa TAREMPA (HK) — Pembentukan Polsek di Desa Nyamuk, Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas tampaknya terus digesa oleh Polres Natuna. Pasalnya terbentuknya Polsek ke-4 di Kabupaten Anambas ini memiliki nilai strategis untuk membentuk Polres Kabupaten Kepulauan Anambas. “Harusnya pembentukan Polsek di desa Nyamuk sudah masuk dalam rencana pembangunan (Renbang) Mabes Polri 2014. Kita sedang dalam upaya maksimal, mudah-mudahan bisa terkejar,” ujar Kapolres Natuna, AKBP Anton Setyawan, SIK, SH, MH, dalam kunjungannya ke Tarempa, Rabu (26/2). Untuk mendirikan Polsek di Desa Nyamuk, perlu ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi, termasuk adanya Pospol yang telah beroperasi. Selanjutnya Pospol harus ditingkatkan statusnya menjadi pos sub sektor sebelum kemudian menjadi Mapolsek. “Sekarang yang ada di Desa Nyamuk itu baru Pospol. Selanjutnya harus kita tingkatkan menjadi Pol Sub Sektor, kemudian baru menjadi Polsek Nyamuk. Jadi prosesnya juga bertahap,”

jelas Anton didampingi Kapolsek Siantan, AKP Indra Jaya. Sebelumnya Anambas hanya memiliki 3 Polsek, diantaranya adalah Polsek Siantan, Polsek Jemaja dan Polsek Palmatak. Dengan berdirinya Polsek Nyamuk nantinya, artinya persyaratan pembentukan Polres di Kabupaten termuda di Kepri ini sudah lengkap, yakni terbentuknya 4 Polsek. Sebelumnya Wakapolres Natuna, Kompol Sudarminto mengatakan, pembentukan Polsek di salah satu desa di Kecamatan Siantan Timur tersebut akan dibantu oleh Pemkab Anambas. Pemkab Anambas sudah menyediakan lahan seluas 2.000 meter persegi di Desa Nyamuk untuk merealisasikan rencana tersebut. Lahan tersebut nantinya akan digunakan untuk pengadaan Pos sub sektor dan Pos Polair. “Jadi nanti Polsub-

sektor kita bisa beroperasi layaknya Polsek, sehingga persyaratan untuk membentuk Polres di Anambas bisa segera dipenuhi,” katanya baru-baru ini. Dengan demikian penanganan beberapa kasus hukum di wilayah administratif Kabupaten Anambas bisa diselesaikan tanpa harus khawatir dengan rentang kendali yang cukup jauh. Misalnya saja mengenai penanganan kegiatan pengunjuk rasa di Anambas yang diakui Sudarminto cukup membuat Polres Natuna masih. "Misalnya ada unjuk rasa di ConoccoPhillips (perusahaan Migas), kita cukup kesulitan geser pasukan segera ke sana dalam waktu singkat. Penerbangan dari Pinang ke Palmatak seatnya (bangkunya) terbatas. Jadi butuh waktu lagi," ujarnya. Jajaran personel Polres Natuna sendiri saat ini baru memenuhi 1/3 Data Susunan Personel (DSP) secara standar. Penambahan personel masih terus diupayakan. "Untuk pengadaan lahan Polsek di Desa Nyamuk tahun ini sudah dianggarkan oleh Pemkab Anambas. Kami pun juga tengah mengupayakan penambahan dua Polsek di Natuna yakni di Subi dan Pulau Laut," tukasnya. (cw89)

TAREMPA (HK) — Gudang logistik Pemilu yang disediakan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Kepulauan Anambas dinilai kurang memadai, dan diusulkan untuk dipindahkan ke gudang milik Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tarempa. Usulan tersebut diungkapkan Kapolres Natuna, AKBP Anton Setiawan, SIK, SH, MH saat berkunjung ke Tarempa dalam rangka koordinasi persiapan pemilu, Rabu (26/2). “Kita sudah koordinasi dengan KPU, Panwaslu dan Bakesbang mengenai gudang logistik Pemilu. Menurut pengamatan kita lokasi tersebut kurang bagus untuk dijadikan gudang logistik, karena berada di atas laut dan terbuat dari material kayu,” ujar AKBP Anton Setiawan. Dikatakan, keberadaan gudang yang diatas laut tersebut, dikhawatirkan logistik Pemilu yang sebagian besar terbuat dari kertas akan rusak. Akibatnya logistik yang seharusnya dijaga tersebut tidak bisa digunakan dalam Pemilu 9 April mendatang. Tidak hanya itu, gudang logistik Pemilu yang terbuat dari kayu tersebut rentan jika terjadi musibah kebakaran. Bahan kayu cenderung mudah disulut api, sehingga patut dipertanyakan jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan. “Logistik ini kan terbuat dari karton, sehingga sangat rentan sekali, apalagi jika diletakan di dalam gudang yang berada di atas air. Belum lagi bangunannya kan terbuat dari kayu, sangat rentan terhadapa bahaya kebakaran,” jelas Anton kepada wartawan. Setelah berkoordinasi

dengan Bupati Kepulauan Anambas dan Komisioner KPUD Anambas, maka disepakati gudang logistik Pemilu tersebut akan dipindahkan ke gudang Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tarempa. Bangunan yang terbuat dari bata tersebut dianggap lebih baik menampung logistik Pemilu sebelum kemudian disalurkan ke seluruh TPS di Anambas. “Rencananya gudang logistik Pemilu dipindahkan ke gudang Lanal yang ada disamping kantor Kacabjari Tarempa. Hal ini sudah dikoordinasikan dengan Bupati dan juga Komisioner KPUD Anambas,” ungkap Anton. Kapolres Natuna ini juga tak lupa menginstruksikan agar proses pemindahan logistik Pemilu harus berada

dalam pengawalan ketat personel polisi dari Polsek Siantan. Proses pemindahan Logistik Pemilu tersebut dinilainya sebagai kondisi yang patut mendapat perlakuan serius, sehingga tidak cukup jika hanya dikawal oleh 2 orang personel kepolisian. “Nanti tolong pak Kapolsek siapkan personel untuk mengawal pemindahan logistic ini. Tidak cukup hanya 1 atau 2 personel saja. Nanti pak Sekretaris KPUD, kalau tidak ada yang mengawal pemindahan logistik ini, tolong laporkan kepada Kapolsek atau saya,” pesan Kapolres. Sementara Sekretaris KPUD Anambas Awaluddin mengatakan, akan segera memulai proses pemindahan logistik Pemili ke gudang Lanal segera setelah kepulangan Ketua KPUD

Anambas ke Tarempa. ”Sekarang seluruh Komisioner masih berhalangan untuk pulang, karena terkendala masalah transportasi setelah mengikuti Rakor penghitungan suara di Provinsi. Tapi segera setelah Komisioer pulang, kita akan segera laksanakan pemindahan logistik Pemilu ini ke gudang yang baru,” ujar Awaluddin. Untuk sementara waktu, seluruh logistik yang sudah sampai ke Anambas akan tetap disimpan di gudang logistik yang berada di Lantai teratas kantor KPUD Anambas. Perihal keamanan, gudang akan dijaga oleh seorang sekuriti yang direkrut KPUD Anambas. “Kuncinya juga cuma ada 1 dan dipegang oleh sekuriti yang sudah kita rekrut,” tukas Awaluddin. (cw89)

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

KAPOLRES Natuna, AKBP Anton Setyawan, SIK, SH, MH berkoordinasi dengan KPUD Anambas dan Bakesbang Anambas perihal pemindahan logistik Pemilu di gudang yang berada di Desa Tarempa Barat, Kecamatan Siantan, Rabu (26/2). Editor: Afrizal, Layouter: Zikri Karisma


Karimun

Kamis, 27 Februari 2014

21

Wali Murid Ancam Demo Salam Toel Kepsek SMK Widya KARIMUN (HK) — Salam toel atau salam korek Kepala SMK Widya, Ikbal Yusuf Conora dengan menggerakan jari telunjuk ke telapak tangan serta mengusap dagu siswi dinilai mengarah kepada perbuatan cabul. Abdul Gani Liputan Karimun Demikian dikatakan Ketua Laskar Melayu Bersatu (LMB) Provinsi Kepri, Datok Azman Zainal. “Itu baru siswa yang demo jangan sampai kami bersama para orang tua murid yang demo. Jadi lebih baik jabatan Ikbal Yusuf Conora sebagai kepala sekolah itu diganti. Kita lihat saja seminggu lagi sebagaimana yang dijanjikan yayasan,” kata Azman, Rabu (26/2). Urusan bersalaman lanjut Azman, ada berbagai macam dan salam toel serta mengusap dagu siswi yang dilakukan Kepsek SMK Widya sangat menjurus kepada pikiran negatif sehingga diindikasikan mengarah pada pencabulan. Seorang guru apa lagi kepala sekolah lanjut Azman, sejatinya menularkan ilmu yang positif dan menggurui kepada ilmu yang bermanfaat, bukan malah mengajarkan salam toel. “Apa sih manfaat dari salaman toel itu? Bahkan sangat tidak penting,” ucap Azman lagi. Jika demikian, Azman pun menilai bahwa kehadiran SMK Widya dibawah naungan Yayasan Widya Pramita yang berkedudukan di Kota Batam tidak mengutamakan kualitas pendidikan, melainkan menguta-

makan bisnis keuntungan semata dari program berkedok pendidikan. “Buktinya siswa bayar mahal dan ini SPP paling mahal se Kabupaten Karimun yakni perbulan Rp300 ribu, tapi manajemennya bobrok begini siapa yang tahan. Gurunya saja cuma ada enam orang yang menangani 100 orang lebih siswa,” kata Azman lagi. Sementara itu, Sekrataris Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Bakri Hasyim saat mendatangi SMK Widya ketika para siswa menggela aksi demonstrasi dan mogok belajar juga menilai bahwa, sangat wajar jika siswa minta agar Kepsek diganti. Apa yang jadi tuntutan siswa harus menjadi catatan bagi sekolah. “Saya pikir sangat wajar kalau Kepsek diganti, karena tuntutan para siswa SMK Widya benar. Tapi keputusan dalam masalah ini ada pada Yayasan yang menaungi sekolah, kita (Dinas Pendidikan) hanya memonitor dan memberikan masukan,” ucap Bakri. Langkah selanjutnya menurut Bakri adalah meminta agar pihak yayasan agar segera mengambil tindakan guna menyelamatkan pendidikan. “Memang SPP disini (SMK Widya) merupakan termahal di Kabupaten Karimun,” ucap Bakri kepada wartawan.***

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

KANTOR baru Baznas yang baru diresmikan oleh wakil Bupati Karimun, H Aunur Rafiq, beberapa hari yang lalu.

Atan Berharap Penyaluran Zakat Membaik KARIMUN (HK) — H Atan AS Selaku Ketua Badan Aiml Zakat Nasinal (Baznas) Tanjungbalai Karimun berharap penyaluran zakat kepada sejumlah mustahik di Pulau Karimun tetap membaik di tahun 2014 ini, meski untuk priode pertama zakat akan dibagikan pada bulan April mendatang. Hal ini dibeberkan Atan sebelum pelaksaan presmian kantor baru Baznas yang masih satu wilayah dengan Masjid Agung Tanjungbalai Karimun dan asrama haji (Annanimar). Atan menyebutkan untuk priode pertama penyaluran zakat akan dilaksanakan pada bulan April mendatang, dan harapan Atan, masyarakat Karimun jangan hanya menunggu zakat dibagikan melainkan jadilah sebagai orang yang mengeluarkan berzakat. “Kami sangat berharap kepada masyarakat khususnya di Pulau Karimun , agar tetap berusaha menjadi orang yang bisa mengeluarkan berzakat, jangan menunggu zakat dibagikan lebih baik tangan di atas dari pada tangan di bawah. Untuk pendistribusian zakat priode pertama memang akan kita laksanakan pada bu-

lan April mendatang berkisar Rp300 jutaan, dan itupun jika sampai, nominalnya Rp300 juta,” ujar Atan. Terkait dengan fasilitas kantor baru Atan menambahkan, hal ini memicu pemaksimalan kerja bagi para pegawai, yang sebelumnya berkantor di masjid Agung Tanjungbalai Karimun. Sedangkan untuk dana bantuan pembangunan kantor ini aku Atan murni dari Pemerintah Daerah, dan tidak ada kaitannya dengan dana zakat yang selama ini telah dikumpulkan. “Untuk dana pembangunan kantor ini memang tidak ada kaitannya dengan dana zakat yang terkumpul, sebab dana zakat yang terkumpul hanya diperuntukkan bagi mustahik bukan untuk direalisasikan pembangunan kantor. Dananya memang murni dari Pemerintah Kota, kami hanya menempati terima beres, kantor ini akan diresmikan wakil Bupati Karimun H Aunur Rafiq. Untuk kedepannya memang kami ingin lebih baik agar bisa membagikan dana zakat ini kepada yang mustahik, semoga bermanfaat, meski sedikit tapi berkah.” Pungkas Atan. (abk)

ABDUL GANI/ HALUAN KEPRI

BAWA POSTER — Puluhan siswa SMK Widya di Kelurahan Sungai Raya, Kecamatan Meral membawa sejumlah poster berisi sejumlah tuntutan dalam aksi demonstrasi dan mogok belajar di halaman sekolah, Selasa (25/2) pukul 07.30 WIB.

Izin Tambang PT KG Harus Persetujuan Bupati KARIMUN (HK) — Pengalihan izin tambang PT Karimun Granite (KG) dari kontrak karya yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Ditjen Minerba) ke Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang diterbitkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun tergantung dari persetujuan Bupati Karimun Nurdin Basirun. Ketua DPRD Karimun Raja Bakhtiar usia pengukuhan pengurus Gapensi Karimun di Gedung Nasional Tanjungbalai Karimun, Rabu (26/2) mengatakan, akhir dari perjuangan masyarakat Karimun melalui DPRD yang menginginkan agar izin tambang PT KG dikeluarkan oleh pemerintah daerah ada di tangan bupati. "Memang ini sebenarnya tergantung bupati, kalau memang bupati tetap meng-

inginkan izinnya dikeluarkan oleh pemerintah daerah, maka bupati bisa menyampaikan ke Menteri ESDM. Artinya, bupati juga harus memerlukan dukungan dari DPRD Karimun, nah dukungan yang diberikan adalah dengan membahas ini melalui rapat paripurna dewan," kata Raja Bakhtiar. Kata Raja Bakhtiar, DPRD Karimun tidak pernah menghambat PT KG untuk beroperasi. Hanya saja, dewan menginginkan agar izin tambang granit yang merupakan galian non logam dikembalikan ke pemerintah daerah sesuai dengan amanat UU no 04 tahun 2009 tentang Minerba dan surat edaran dari Menteri ESDM. "Kami (dewan) tetap menginginkan KG tetap jalan. Namun, izinnya dikembalikan ke daerah. Biar daerah dapat pajak karena

galian C sudah dikembalikan ke daerah. Karena aturan itu sudah sesuai dengan UU no 04 tahun 2009 tentang Minerba dan surat edaran dari Menteri ESDM," terang Raja. Saat ini, kata Raja, DPRD Karimun tengah menyiapkan surat rekomendasi tentang keinginan agar izin tambang PT KG dialihkan dari kontrak karya ke IUP. Semuanya lagi dalam pembahasan melalui disposisi yang yang disampaikan pimpinan DPRD kepada masing-masing fraksi di DPRD Karimun untuk dimintai tanggapan. "Ini kan domainnya Komisi A, dan Komisi A sudah menyurati pimpinan DPRD kemudian saya sudah disposisikan ke komisi-komisi dan fraksi untuk diberikan tanggapan, kemudian dijadikan rekomendasi DPRD. Andaikan kawan-kawan DPRD ke-

beratan dengan kontrak karya itu, maka bisa disampaikan di paripurna," tuturnya lagi. Raja Bakhtiar menyebut, dalam menyelasaikan izin tambang PT KG, DPRD Karimun tidak perlu membentuk panitia khusus (pansus). Namun, cukup membahasnya dengan meminta tanggapan dari masing-masing fraksi lalu dibawa ke paripurna. Hasilnya dijadikan surat rekomendasi ke Bupati Karimun. Sebelumnya, anggota DPR RI dari Partai Golkar Harry Azhar Azis meminta kepada DPRD Karimun mengeluarkan keputusan agar izin penambangan batu granit yang dilakukan PT Karimun Granite (KG) dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun melalui Izin Usaha Pertambangan (IUP). "DPRD kan representa-

sinya rakyat, kalau masyarakat Karimun memang menginginkan izin penambangan batu granit yang dilakukan PT KG dikeluarkan oleh pemerintah daerah, maka DPRD Karimun harus segera mengeluarkan keputusan tersebut secara kelembagaan berdasarkan rapat paripurna," kata Harry di Teluk Setimbul, Kelurahan Pasirpanjang, Kecamatan Meral Barat, Jumat (21/2). Kata Harry, keputusan DPRD Karimun tersebut selanjutnya diserahkan kepada Bupati Karimun selaku kepala daerah. "Setuju atau tidak setuju Bupati Karimun menerima keputusan itu, tak jadi masalah, karena bupati bukan mewakili rakyat, yang mewakili rakyat itu adalah DPRD. Hanya saja, kalau memang itu keinginan rakyat maka bupati harus menyetujuinya," katanya. (ham)

Gapensi Dukung Pembangunan Karimun KARIMUN (HK) — Eri Januarddin dikukuhkan sebagai Ketua Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kabupaten Karimun bersama pengurus Gapensi Karimun periode 2013-2018 mendatang di Gedung Nasional Tanjungbalai Karimun, Rabu (26/2). Usai pengukuhan, Eri menyatakan siap mendukung pembangunan Karimun melalui jasa konstruksi. ‘’Gapensi merupakan mitra pemerintah daerah dalam memajukan pembangunan di Karimun. Maka dari itu, saya bersama teman-teman akan terus meningkatkan profesionalisme dan bersinergi bersama Pemkab Karimun dalam membangun Bumi Berazam ini sebagai pelaksana konstruksi, “ kata Eri. Kata Eri, keberadaan Gapensi di Karimun akan terus mengedepankan kualitas dan mutu suatu konstruksi pengerjaan proyek. Sehingga, hasil konstruksi tersebut akan dapat dinikmati masyarakat secara keseluruhan. “Untuk itu, kami butuh dukungan dari berbagai pihak agar bisa sama-sama bersinergi membangun Karimun ini,” jelasnya. Dirinya berjanji akan memperbaiki semua kinerja kepengurusan periode sebelumnya yang belum terlaksana. “Tugas saya adalah melanjutkan kembali program yang saya lakukan pada periode sebelumnya, dan meningkatkan kinerja menjadi lebih baik lagi. Saya juga akan melakukan konsolidasi secara

ILHAM/HALUAN KEPRI

TEKEN SURAT — Ketua Gapensi Karimun, Eri Januarddin disaksikan Bupati Nurdin Basirun meneken surat pengukuhan dirinya dan pengurus Gapensi Karimun periode 2013-2018 di Gedung Nasional Tanjungbalai Karimun, Rabu (26/2). internal untuk membangun Gapensi lebih maju,” ujarnya. “Kami akan terus meningkatkan semangat bekerja secara profesionalisme dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Karimun dalam membangun Bumi Berazam ini. Karena, dalam menjalankan fungsinya sebagai pelaksana konstruksi, Gapensi tidak bisa dilepaskan dari sinergitas

dengan pemerintah,” jelas Eri. Sekjen Gapensi Provinsi Kepri, Syahrial dalam kesempatan itu menjelaskan, jasa konstruksi untuk pembangunan secara keseluruhan untuk Provinsi Kepri rata-rata mencapai Rp5 Triliun per tahun. Namun untuk Kabupaten Karimun, jasa konstruksi terjadi peningkatan dibandingkan kabupaten/kota yang

ada di Provinsi Kepri ini. ‘’Saya cukup salut kepada Ketua Gapensi Karimun atas dukungannya dalam jasa konstruksi di daerah ini. Namun, ternyata dibelakang itu ada peran penting seorang Bupati yang telah mendukung penuh Gapensi di Karimun ini. Terima kasih Pak Bupati, karena telah memperhatikan jasa konstruksi,’’

kata Syahrial. Sementara, Bupati Karimun, Nurdin Basirun mengatakan, bahwa kedepannya Gapensi Karimun harus terus meningkatkan daya saing dan menangkap peluang usaha. Selain itu dapat mengkoordinasikan pembangunan infrastruktur guna meningkatkan konektivitas antar pulau nantinya. (ham)

Editor: Niko, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

Pemain Jerman Banyak Cidera

22 Low

PERTANDINGAN di Piala Dunia 2014 memang cukup lama. Namun, persiapan skuad besutan Joachim Low sedikit terganggu lantaran banyak pemainnya yang mengalami cedera. “Dalam hal olahraga, saya punya banyak untuk berpikir tentang hal itu. Delapan atau sembilan pemain tidak bisa bermain dalam waktu lama dan mereka kesulitan untuk menemukan ritme permainan,� kata Low. Dua penyerang utama, Mario Gomez dan Miroslav Klose cedera. Begitu juga dengan pemain yang menempati posisi gelandang Sami Khedira, Bastian Schweinsteiger dan Ilkay Gundogan. Sedangkan untuk posisi pemain belakang Mats Hummels dan Holger Badstuber juga harus absen cukup lama. Selain beberapa pemain inti itu, pemain Jerman yang sering keluar masuk ruang operasi adalah Andre Schuerrle, Mesut Ozil dan Benedikt Hoewedes, sehingga hal itu membuat performa mereka mengalami penurunan. (glc)

'Para Dewa Kubur Setan Merah' PIRAEUS (HK) — Klub dari Negeri Para Dewa, Olympiakos menaklukkan Setan Merah (sebutan Manchester United) 2-0 pada leg I babak 16 besar Liga Champions dengan skor 2-0 di Stadio Georgios Karaiskaki, Piraeus, Rabu (26/2) dinihari WIB. Gol kemenangan klub asal negeri para dewa itu disumbangkan oleh Alejandro Dominguez dan Joel Campbell. Pelatih United, David Moyes mengaku siap bertanggung jawab atas kekalahan tersebut. Walau demikian, ia juga yakin timnya masih berpeluang membalikkan keadaan di leg kedua nanti. "Ini tanggung jawab saya. Ini adalah tim saya, dan kami harus bermain lebih baik lagi. Kami bisa melakukan hal itu. Selain itu, masih ada laga kedua, dan kami akan melakukan segalanya untuk membalikkan keadaan," ujarnya pada konferensi pers seusai laga.

CMYK

"Tak diragukan lagi, United memiliki skuat yang berkualitas, namun kami gagal menunjukkan hal itu malam ini. Kami bertekad untuk menebus hal tersebut dan kami memiliki kesempatan untuk melakukannya. Para pemain terluka akibat kekalahan itu. Old Trafford telah menjadi saksi kehebatan kami di masa lalu, dan saya berharap hal itu bisa terulang lagi nanti," serunya Pertandingan dimulai dengan tempo yang cenderung lambat, kedua tim lebih

sibuk berkutat di lapangan tengah pada 15 menit pertama. Tuan rumah lebih banyak terlihat menekan pertahanan tamunya. Sering mendapat tekanan membuat kubu Manchester United harus berhati-hati memainkan sepakbola terbuka. Sesekali mereka berusaha mencuri serangan melalui serangan balik. Gol pertama di pertandingan ini terjadi di menit ke38. Tuan rumah berhasil memimpin terlebih dahulu melalui Dominguez. Berawal dari tendangan keras Giannis Maniatis dari luar kotak penalti, arah bola berhasil dibelokkan oleh Dominguez sehingga David de Gea tak dapat menjangkaunya dan bola terus meluncur ke gawang. Olympiakos unggul satu gol dari Setan Merah. Tertinggal satu gol, United langsung bereaksi mencari gol penyeimbang. Meski banyak menguasai bola namun mereka masih belum menemukan cara untuk membongkar pertahanan tim tuan rumah. Babak pertama di tutup dengan skor 1-0 untuk Olympiakos.

NET

UNITED KALAH — Olympiakos berhasil menaklukkan Manchester United 2-0 pada leg I babak 16 besar Liga Champions dengan skor 2-0 di Stadio Georgios Karaiskaki, Piraeus, Rabu (26/2) dinihari WIB. Tampak salah satu pencetak gol kemanang Olympiakos, Alejandro Dominguez (dua kanan) melakukan selebrasi bersama rekan setim Memasuki babak kedua permainan kedua tim masih belum berubah. Tuan rumah masih memegang kendali permainan. Mimpi buruk buat tim tamu bertambah saat Olym-

piakos menambah gol di menit ke 55. Tendangan keras dan melengkung Campbell dari luar kotak penalti lagi-lagi tak mampu ditepis de Gea. United semakin tertinggal dua gol. Tak merasa mendapat perubahan permainan, David Moyes langsung melakukan dua pergantian pemain. Shinji Kagawa dan Danny Welbeck masuk menggantikan Tom Cleverley dan Antonio Valencia. Olympiakos yang bermain cukup disiplin tentu saja sangat membuat barisan penyerangan United semakin frustrasi. Berbagai usaha untuk mencari gol pertama selalu kandas di pertahanan tim tuan rumah. Sempat mengancam melalui Robin van Persie namun sayang masih tidak ada gol yang tercipta. Waktu tambahan di penghujung laga juga tak mampu membantu Setan Merah. Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya laga, kedudukan 2-0 untuk Olympiakos tak berubah. Rekor sempurna United di Liga Champions musim ini akhirnya ternoda. Pasukan Michel punya modal berharga keunggulan dua gol

saat melawat ke Old Trafford di leg kedua nanti. Kemenangan ini disambut gembira oleh seluruh penggawa Olympiakos. Bahkan karena terlalu antusiasnya, pelatih Olympiakos, Michel dengan setengah bercanda menyatakan bahwa ia ingin turun sebagai pemain saat timnya melawat Manchester. "Kami memiliki laga lainnya di Old Trafford, apa lagi yang bisa saya minta? Saya dengan gembira akan rela bertukar tempat dengan salah satu pemain, jadi nanti kita bisa menyaksikan seorang kakek merumput di Old Trafford," canda pria berusia 50 tahun ini. Pria bernama lengkap Jose Miguel Gonzalez Martin del Campo ini dulu dikenal sebagai gelandang andalan Real Madrid dan juga Timnas Spanyol. Mungkin karena melihat permainan menawan anak asuhnya dalam mengalahkan tim sekaliber MU, maka tak heran jika Michel ikut gatal ingin kembali bertanding di lapangan hijau. Dortmund Menang Di Stadion Petrovski, St Petersburg, Borussia Dort-

mund berhasil mengalahkan tuan rumah Zenit St Petersburg dengan skor 4-2. Pesta gol terjadi melalui sepasang gol Robert Lewandowski, Henrikh Mkhitaryan dan Marco Reus. Sementara Zenitchiki hanya mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Oleh Shatov dan penalti Hulk. Pelatih Borussia Dortmund Jurgen Klopp sangat puas dengan kemenangan tersebut. "Kami menunjukkan performa yang menakjubkan, tim ini melakukan tekanan yang cukup sempurna. Dan pertunjukkan yang berkelas sudah ditunjukkan tim ini," ujar Klopp. Klopp juga berkomentar perihal mental timnya yang tidak terpengaruh sama sekali setelah dikalahkan oleh Hamburg minggu lalu. "Cukup mudah memotivasi anak-anak setelah kekalahan mereka kontra Hamburg. Saya ingin mereka menunjukkan sebuah reaksi tetapi mereka sudah menunjukkannya. Kami bereaksi dengan sempurna untuk setiap gol yang masuk ke gawang kami," tutup Klopp. (bln/dtc)

Editor: Julianto, Layouter: M Fahrullazi


Iklan

Kamis, 27 Februari 2014

23


CMYK

Kamis, 27 Februari 2014

SAMBUTAN Wakil Gubernur Kepri.

SAMBUTAN dan pemaparan oleh Mahfud MD.

SAMBUTAN dan pemaparan Jusuf Kalla.

SAMBUTAN Ketua Kadin Batam Akhmad Ma'ruf Maulana.

24

SAMBUTAN dan pemaparan oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto.

PEMBACAAN doa.

Seminar dan Dialog Nasional Kadin Batam

Ekonomi Kerakyatan dan Kebangsaan BATAM (HK)—Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam menggelar seminar dan dialog nasional Bertema 'Ekonomi Kerakyatan dan Kebangsaan' dengan menghadirkan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK),, mantan Ketua MK, Mahfud MD serta Ketua Kadin Indonesia, Suryo Bambang Sulisto di Hotel Planet Holiday, Batam, Sabtu (22/2). Jusuf Kalla membahas Batam yang memang khusus didisain untuk menumbuhkan kembangkan ekonomi yang kokoh dengan ditopang investasi di bidang industri. Dari kenaikan pertumbuhan ekonomi itu nantinya diharapkan mampu memberi efek domino terhadap pedagang dan usaha kecil. Di sinilah usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM) yang berskala kemasyarakatan diberi ruang untuk hidup. Asalkan ekonomi kerakyatan itu dipupuk dengan inovasi dan semangat ko-

mpetisi yang sehat, maka ekonomi kerakyatan juga akan kuat bersanding dengan industri. Batam lebih ditujukan untuk membangun basis industri seperti pengolahan komponen atau industri lainnya untuk menopang laju ekonomi daerahnya. Karena itu, Batam diberi fasilitas khusus zona perdagangan bebas (FTZ) dan bisa menarik vendor dari Singapura. Mahfud MD mengatakan perekonomian yang baik harusnya yang melibatkan banyak rakyat dalam kegiatan ekonominya. Baik itu dalam hal produksi, distribusi hingga konsumsinya. Ketua Kadin Indonesia lebih menyoroti pada pentingnya unsur-unsur penunjang agar ekonomi kerakyatan tumbuh kuat. Yaitu, sistem pendidikan, infrastruktur dan kebijakan publik. Narasi dan foto : Kadin Batam

WAKIL Gubernur Kepri Surya Respationo memukul gong tanda seminar dan dialog nasional dibuka.

FOTO bersama di acara seminar ekonomi kerakyatan dan kebangsaan.

NARASUMBER yang hadir, Jusuf Kalla ,Mahfud MD dan moderator Efendi Ghazali.

MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya.

TURUT hadir Bupati Karimun Nurdin Basirun, Fitrah , Ketua Umum Kadin Indonesia, serta Kepala Dinas UKM Batam.

WAKIL Ketua Kadin Batam.

ABAH Obos penanya mewakili UKM Kadin Batam.

PENANYA mewakili akademisi.

PENANYA mewakili akademisi

NARASUMBER dan moderator ( Suryo Bambang Sulisto, Jusuf Kalla, Mahfud MD dan Efendi Ghazali) . PENYERAHAN ucapan terima kasih dari APKLI.

UCAPAN terima kasih dari Ketua umum PMI.

PENANYA dari perwakilan Kahmi.

PENYERAHAN cendramata dari Wakil Ketua Kadin Batam Hedin PENYERAHAN cendramata Wakil Ketua Kadin Batam Abdul Rojaks PENYERAHAN cendra mata dari Wakil Ketua Kadin kepada Ketua Umum Kadin Indonesia. Batam Budi Mardiyanto kepada Mahfud MD. Manurung.

PENYERAHAN bantuan dari PMI Batam.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter:Novrizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.