HaluanKepri 30Apr13

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Selasa, 30 April 2013 20 Jumadil akhir 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 30/4 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Mendagri Diminta Tegas Aliansi Peduli Kepri Demo Kemendagri

Tim Haluan Kepri Liputan Batam

Pejabat KONI Se-Kepri Perlu Diaudit

Dalam aksinya, mereka menuntut agar Kemendagri mengambil tindakan tegas terhadap sejumlah pejabat publik dan struktural di Kepri yang masih menjabat sebagai pengurus di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Se-Provinsi Kepri.

BATAM (HK) — Puluhan massa dari Aliansi Peduli Kepri, Senin (29/4) menggelar aksi unjuk rasa di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

"Kami menuntut agar seluruh pejabat publik dan struktural yang saat ini masih menjadi pengurus pada KONI kabupaten/ kota dan KONI Provinsi Kepri, agar turun dari jabatannya, karena dengan menjabat sebagai pengurus KONI, mereka telah melanggar aturan hukum yang berlaku di negara ini," ujar koordinator aksi, Gusman.

Mendagri Diminta Hal 7

MISI SUPER BERAT BARCA BARCELONA (HK) — Barcelona mengemban misi super berat saat menjamu Bayern Munchen dalam leg II semifinal Liga Champions di Camp Nou, Rabu (1/5) dinihari WIB. Dalam laga nanti, Barca membutuhkan keajaiban untuk lolos ke final dengan keharusan mengalahkan Munchen dengan skor minimal 5-0, mengingat pada Leg 1 lalu, Barca hancur lebur di kandang Munchen dengan skor 4-0.

Eks pemain Bayern Munich, Franz Beckenbauer, yakin Barcelona akan

menggunakan berbagai cara untuk menang telak di leg kedua. Oleh karena itu, dia meminta Bayern untuk mewaspadainya.

"Barcelona tidak akan menyerah.

Mereka akan melakukan segalanya untuk memenangi pertandingan," kata Beckenbauer yang dikutip Football Espana.

"Mereka akan memprovokasi dan memakai setiap trik di dunia," sambungnya.

"Barcelona akan mencoba untuk memecahbelah pemain-pemain Bayern

dalam duel-duel individu. Tapi, Bayern tak boleh jatuh ke dalam perangkap tersebut," ujar Beckenbauer.

Sejatinya, Barcelona masih memiliki peluang untuk lolos ke final, dengan syarat menang minimal 5-0.

Namun hal itu bakal sulit terjadi, mengingat superiornya Bayern Munchen musim ini. Walaupun Barcelona pernah melakukan comeback di babak 16 besar lalu, kalah 2-0 atas AC Milan di Sansiro dan menang 4-0 di Camp Nou. Namun Munchen bukanlah Misi Super Hal 7

Barcelona vs Bayern Munchen Rabu (1/5) Pkl.01.45 WIB

Ketua Kadin Kepri Dilengserkan 300 Nasabah BRISyariah Dapat Emas Hal 3

Sampah Berserakan di Jalan Raya

Hal

9

Pekerja Tambang Terbirit-birit

Hal

17

BATAM (HK) — Johannes Kennedy Aritonang dilengserkan dari keanggotaan dan sebagai Ketua Umum Kadin Kepri oleh Kadin Indonesia di bawah kepemimpinan Suryo Bambang Sulisto, Senin (29/4). Selain John, ada 8 ketua kadin di daerah lainnya yang bernasib sama.

Penonaktifan terhadap John karena dirinya ikut hadir dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin Indonesia

yang digelar di Pontianak, gagas Munaslub.

Kalimantanh Barat, beTerkait pelengseran berapa waktu lalu. Selain itu, John yang dihubungi dihadiri 9 ketua kadin tadi malam, memberi daerah, munaslub yang klarifikasi via pesan dianggap ilegal oleh Kadin singkat (SMS). "Surat Indonesia di bawah Suryo pemecatan itu sudah tiBambang Sulisto, itu juga dak berlaku, karena Mumemecat Oesman Sapta naslub Kadin telah meOdang sebagai Ketua De- Johannes milih Bapak Oesman wan Pertimbangan Kadin Sapta Odang sebagai Indonesia. Pasalnya, Oesman Caretaker Ketua Umum Kadin Sapta dianggap sebagai pengKetua Kadin Hal 7

Diciduk Saat Buat Paspor Kesungguhan Kerja SEANDAINYA pun seorang manusia ditakdirkan untuk menjadi seorang tukang sapu jalan, hendaknya dia menyapu jalan sesempurna Michelangelo ketika melukis, seindah Bethoven ketika menciptakan musiknya, dan seagung Shakespeare ketika menuliskan puisi-puisinya. Dia harus menyapu jalanan dengan begitu baiknya sehingga semua yang di langit dan di bumi ini ibaratnya terhenti untuk mengagumi dedikasi dan karyanya. "Di sana ada seorang tukang sapu yang mengerjakan semua pekerjaannya dengan luar biasa." (stc)

KARIMUN (HK) — Pelarian Ang Wi Kiong (53), nakhoda kapal KM JHF 4888 T yang menjadi buronan penyidik Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan PerikaBuronan PSDKP Batam nan (PSDKP) Ba- Ditangkap di Karimun tam karena kasus pencurian ikan di Natuna, terhenti. Ia diciduk petugas PSDKP Karimun saat sedang mengurus paspor di Kantor Imigrasi Karimun, Senin (29/4)

Diciduk Saat Hal 7

ILHAM/HALUAN KEPRI

Ang Wi Kiong (duduk kiri), nakhoda kapal KM JHF 4888 T yang melakukan pencurian ikan di Natuna diperiksa penyidik PDKP Karimun, Senin (29/4).

Cornelia Agatha

Emoh Nyaleg JAKARTA (HK) — Ketika banyak artis tergoda politik dan ikut mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif pada Pemilu 2014, Cornelia Agatha justru emoh.

"Saya merasa belum pantas jadi caleg," kata Lia, sapaan akrabnya, di Rumah Kebangsaan dalam diskusi bertema "Politis dari Artis Menolak Disepelekan" pada Jumat lalu di Jakarta.

Ia mengaku cukup sering mengikuti perkembangan isu-isu sosial dan politik yang sedang terjadi. Namun, hingga saat ini, aksinya lebih sering ia tunjukkan dalam hal seni, seperti membaca puisi.

"Kalau ngomong seperti caleg nantilah dulu," ucapnya.

Emoh Nyaleg Hal 7

Persoalan Banjir di Batam Tak Kunjung Tuntas

Bukti Tidak Ada Sinergisitas

PENGENDARA melintas di jalan raya Batuaji yang terendam banjir, Minggu (28/4).

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

BATAM (HK) — Banjir yang melanda Kota Batam setiap hujan turun menjadi bukti bahwa tidak ada sinergisitas antara Pemko Batam dan Badan Pengusahaan

(BP) Batam. Masterplan drainase induk hingga kini pun belum ada sinkronisasi kebijakan dari dua instansi tersebut.

Bukti Tidak Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra

Ekonomi

Selasa, 30 April 2013

2

Bank Khusus UMKM Segera Terwujud JAKARTA (HK) — Anak usaha Bank Mandiri, Bank Sinar Harapan Bali, segera bersalin rupa menjadi bank join venture dari tiga Badan Usaha Milik Negara yakni Bank Mandiri, PT Pos Indonesia dan Taspen. Senin (29/3), ketiganya menyepakati kerjasama pembentukannya. Bank baru tersebut akan berfokus mengembangkan sektor usaha mikro, kecil dan menengah.

“Kami optimis join venture ini dapat memperkuat akses masyarakat pada layanan keuangan,” kata Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers usai penandatanganan kesepakatan tersebut di Kantor Bank Mandiri, Jakarta Selatan kemarin.

Transaksi akan dilakukan melalui mekanisme right issue. Bank Sinar Harapan Bali akan menerbitkan saham baru senilai Rp400 miliar. Selanjutnya, saham baru itu akan diserap Bank Mandiri, Pos Indonesia dan Taspen.

Dalam join venture ini, Bank Mandiri menjadi pemegang saham mayoritas.

Adapun PT Pos dan Taspen masing-masing sebesar 20,2 persen. Penyetoran modal akan segera dilakukan setelah memenuhi ketentuan yang berlaku sebagai bentuk realisasi perjanjian itu. Namun, Budi enggan memastikan waktunya. “Segera termasuk izin Bank Indonesia.”

Ditanya soal saham sebesar 1,35 persen dari pemilik lama, Budi mengakui saham itu masih enggan dilepas pemiliknya. “Sisanya kami bertiga share,” ucapnya.

Budi berharap kerjasama ini mendorong bisnis dan pelayanan masing-masing pemilik saham. Bank Mandiri berharap dapat melayani ceruk baru yakni pensiunan

serta warga di pelosok. “Kami menargetkan 200 juta penabung dalam 5-10 tahun dan jumlah debitur dari 30 jutaan ke 200 jutaan. Dengan demikian bisa mendorong masyarakat lebih sejahtera dan mendorong GDP naik.”

Direktur Utama PT Pos Indonesia I Ketut Mardjana mengatakan pembentukan Bank Joint Venture merupakan kerja panjang yang sudah dicanangkan sejak Agus Martowardojo masih menjabat Direktur Utama Mandiri.

Saat ini PT Pos memiliki 3.726 kantor pos online dari 3.800 kantor pos. Selain itu, ada juga 1.380 agen pos di seluruh Indonesia yang online. “Pelanggan PT Pos yang tersebar hingga ke pelosok bisa mendapatkan jasa dan produk perbankan lebih optimal,” katanya.

Direktur Utama Taspen, Agus Haryanto meyakini bank ini dapat berkembang.

Ia meyakini para pensiunan akan memilih menyimpan dananya di bank ini. “Bisnis pensiunan ini kecil kecil tapi omzetnya besar sekali,” katanya.

Kemitraan tiga BUMN

INT

BANK UMKM — Seorang pengrajin sedang membuat tembikar di workshopnya. Indonesia segera memiliki bank khusus UMKM dengan bekerjasamanya tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu Bank Mandiri, PT Pos Indonesia dan Taspem. ini diawali sejak ditekennya nota kesepahaman pada 31 Januari lalu. Kesepakatannya adalah mengubah Bank

Giliran Subaru Tarik Mobilnya WASHINGTON (HK) — Setelah sebelumnya Toyota dan Lexus menarik jutaan mobil mereka akibat masalah karpen, kini giliran Subaru yang melakukan hal sama.

Subaru seperti dilansir Wall Street Journal menarik lebih dari sepuluh ribu Subaru Forester akibat potensi masalah di karpet. Produsen mobil Jepang itu mengatakan mobil yang ditarik adalah Forester model tahun 2014 buatan Januari-Maret 2013.

Penarikan yang melibatkan 10.137 mobil itu sendiri dilakukan karena karpet mobil tidak diproduksi dengan benar. Hasilnya, karpet itu sangat mungkin rusak atau melengkung bila terkena panas.

Bila sudah begitu, maka karpet ditakutkan akan meng-

ganggu pedal kopling, rem dan gas. Bila itu terjadi saat sedang berkendara, akan membahayakan keselamatan pengendara.

Kasus karpet ini sendiri sempat membuat geger saat Toyota harus menarik 19 juta unit kendaraan tahun lalu. Ini adalah penarikan terbesar yang pernah dilakukan Toyota.

Akibatnya, Presiden Toyota Motor Corp sampai dipanggil kongres Amerika dan menangis meminta maaf.

Toyota mengklaim kalau sudden acceleration pada mobil murni karena karpet yang menekan pedal gas, dan bukan karena masalah elektronik mobil. Namun karena

BUMN Dahlan Iskan. Dahlan mengapresiasi langkah Bank Mandiri dalam proses pembentukan Bank UMKM

ini. “Betul tidaknya langkah ini secara bisnis, baru kelihatan 1 tahun lagi,” katanya. (tmp)

Kadin Batam Gandeng BSM

INT

SUBARU menarik mobil lebih dari sepuluh ribu Subaru Forester karena masalah karpet. telat melakukan recall, produsen Jepang tersebut beberapa bulan lalu akhirnya kem-

Sinar Harapan Bali sebagai Bank UMKM. Pembentukan bank join venture ini dihadiri Menteri

bali didenda US$17,35 juta atau sekitar Rp167,5 miliar di Amerika Serikat. (dtc)

BATAM (HK) — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam menggandeng Bank Syariah Mandiri (BSM) untuk menyalurkan kredit kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berada di bawah naungan organisasi tersebut.

“Sesuai program kerja pada kepemimpinan saya, saya ingin anggota Kadin Batam, khususnya UMKM tumbuh dan berkembang, salah satunya dengan memediasi dengan perbankan. Hari ini kami mengundang Bank Syariah Mandiri, kita juga akan mengundang bank lain untuk turut ambil bagian,” ujar Ketua Kadin Batam Ahmad Ma’ruf didampingi pengurus Kadin Batam lainnya, yakni Eri Exarial, Syarifuddin Andi Bola dan Dewan Penasehat Abdullah Gose, Senin (29/4).

Branch Manager Bank Syariah Mandiri Cabang Batam Khoirul Rijal menyambut baik rencana kerjasama yang diajukan Kadin Batam. Namun begitu, ia meminta kepada Kadin Batam agar orga

nisasi tersebut tidak hanya memberikan rekomendasi usaha untuk mendapatkan pinjaman, melainkan usaha yang benarbenar memiliki prospek untuk berkembang.

“Kita meminta agar Kadin Batam tidak hanya sekedar memberikan rekomendasi, melainkan merekomendasikan usaha yang benar-benar kompeten untuk mendapatkan kucuran kredit, khususnya KUR (Kredit Usaha Rakyat),” ujar Khoirul.

Dikatakan Khoirul, pihaknya membuka kesempatan kepada seluruh pelaku UMKM di Batam untuk mengajukan pinjaman kategori mikro dan kecil dengan nilai hingga Rp500 juta.

“Kesempatan untuk mendapatkan KUR di BSM masih besar. Hingga kini, penyaluran KUR di BSM belum mencapai Rp20 miliar. Kami akan memberikan kemudahan kepada pelaku UMKM tanpa menghilangkan prinsip kehati-hatian,” pungkas Khoirul. (pti)

Editor: Nana Marlina, Layouter: I Dipura

CMYK KRITIK DAN SARAN: 081345349396

Senin, 29 April 2013

PEMBUKAAN

4.989,80 PEMBUKAAN

14.648 PEMBUKAAN

2.833,75 PEMBUKAAN

13.978,98 PEMBUKAAN

22.567,63

9.722 7.882,50

Selasa, 30 April 2013

3.205,40

3

300 Nasabah BRISyariah Dapat Emas 3 Nasabah dari Batam

Beli Sepeda Berhadiah Motor

BATAM (HK) — Sebanyak 300 nasabah PT Bank BRISyariah mendapatkan emas dari program 'Hujan Emas Tabungan BRISyariah iB tahun 2013'. Tiga di antaranya merupakan nasabah BRISyariah Kantor Cabang Batam .

Pemimpin Cabang BRISyariah Batam, Yulfian melalui rilis yang diterima Haluan Kepri, Senin (29/4) menyebutkan, merupakan satu keberuntungan bagi tiga nasabah Batam, karena berhasil mendapatkan masing-masing 1 gram emas di periode 1 dari program ini.

Satu dari tiga nasabah BRISyariah Batam yang beruntung, Zulfa Efendi, mengaku tidak menyangka akan memperoleh hadiah tersebut.

Awalnya pria yang akrab disapa Vilcon ini mengaku tertarik menabung di BRISyariah karena program 7 faedah serba gratis yang ditawarkan bank yang membuka cabangnya di Batam sejak akhir

tahun lalu itu.

"Saya tidak menyangka termasuk salah satu yang beruntung memperoleh hadiah ini, soalnya saya juga baru nabung di sini," ujarnya saat diwawancarai di Kantor Cabang BRI Syariah Batam yang beralamat di Ruko Rafflesia Blok E No 8-9, Batam Centre, kemarin.

Pada kesempatan yang sama, Yulfian selaku Pemimpin Cabang BRISyariah Batam menuturkan, Program Hujan Emas merupakan program hadiah yang diberikan untuk semua nasabah Tabungan BRISyariah iB sepanjang tahun 2013. Total hadiah yang dibagikan adalah 5 kg emas lebih untuk total 1001 pemenang di seluruh Indone-

HADIAH EMAS Pemimpin Cabang BRISyariah Batam, Yulfian (kanan) menyerahkan hadiah emas kepada nasabahnya yang beruntung dalam program 'Hujan Emas Tabungan BRISyariah iB tahun 2013' periode 1 tahun 2013 di kantor BRISyariah Batam, Senin (29/4).

IST

sia. Program ini juga menjadi unggulan PT Bank BRISyariah dalam penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).

“Setelah periode ini, masih tersisa 3 periode lagi yang masing-masingnya akan dibagikan kembali hadiah emas 2,5 gram emas untuk 300 pemenang (periode II : 1 April – 30 Juni 2013), 5 gram emas untuk 200 pemenang (periode III : 1 Juli – 30 September 2013), dan 10 gram emas un-

tuk 200 pemenang (periode IV : 1 Oktober – 31 Desember 2013). Pada akhir periode, 1 orang nasabah akan mendapatkan hadiah utama 1 kg emas. Masih banyak kesempatan menang hadiah 'Hujan Emas', untuk itu nasabah harus terus meningkatkan saldo tabungannya,” himbaunya.

Selain program Hujan Emas, nasabah yang menabung di BRISyariah iB juga mendapatkan manfaat lain

berupa fasilitas serba gratis dari Tabungan BRISyariah iB. Fasilitas gratis yang juga dikenal dengan istilah 7 faedah itu yaitu, gratis biaya administrasi bulanan tabungan dan kartu ATM, gratis biaya tarik tunai, cek saldo, biaya transfer di seluruh mesin ATM jaringan ATM Bersama & ATM Prima, gratis biaya debit PRIMA, serta setoran awal yang super ringan mulai Rp50.000. (r/pti)

TANJUNGPINANG (HK) — Bersepeda tidak hanya bagian dari olahraga, tetapi sudah menjadi gaya gidup (life style). Sepeda berkualitas dengan beragam model bisa ditemukan di Polygon Roda Malaka.

Pemimpin Roda Malaka Tanjungpinang, Suki Lim, mengatakan Polygon merupakan produk lokal dan berkualitas.

Telah digunakan dalam berbagai ajang ANDRI ISMAL/HALUAN KEPRI perlombaan di tanah air maupun manca- KARYAWAN Polygon Roda Malaka memnegara, sebut saja perlihatkan ragam sepeda yang ditawarkan di Tour de Bintan, Tour toko tersebut, Senin (29/4). de Singkarak, Tour de East Java, dan Tour de Indonesia.

"Polygon memberikan solusi pembelian sepeda, khususnya penggemar road bike tanah air," kata Suki.

Setiap pembelian sepeda di Roda Malaka, ujar Suki, pihaknya memberikan garansi rangka selama 5 tahun dan servis gratis 3 kali dalam setahun.Selain melayani pembelian tunai, pihaknya juga melayani pembelian secara angsur melalui kerjasama dengan FIF. Menariknya, kredit sepeda dengan FIF, berkesempatan mengikuti undian Race To Victory untuk memenangkan 20 Honda CBR Repsol, 40 Honda Blade Repsol, 240 LCD TV Polytron 24 Inch secara nasional. Hadiah berlaku untuk pembelian periode Februari-Juli 2013.

"Pengundian dilakukan 3 kali, periode I untuk pembelian 15 Februari - 15 Maret 2013, periode II dari 16 Maret - 30 April 2013, dan periode III dari Mei - Juli 2013.

Untungnya berlimpah-limpah, beli sepeda Polygon di Roda Malaka Tanjungpinang. Selain kami menawarkan sepeda berkualitas, ada promo spesial belanja. kumpulkan dan tukarkan kuponnya," sebut Suki. Informasi lebih lanjut, kunjungi Polygon Roda Malaka Tanjungpinang di Jl Ir Sutami No 79-80, Telp 0771 315 088. (cw73)

Makan Siang Rp20 Ribu Di Saung Sambal Ijo

BATAM (HK) — Saung Sambal Ijo menyediakan paket makan siang seharga Rp20 ribu per orang. Paket spesial masakan Sunda ini pas untuk mengisi perut lapar di siang hari, di selasela padatnya rutinitas Anda.

Supervisor Saung Sambal Ijo, Soleh mengatakan, promo tersebut ditawarkan sebagai daya tarik, seiring semakin menjamurnya wisata kuliner di Batam. Kehadiran saung ini, ujar Soleh, tidak hanya

CMYK

menawarkan harga yang murah, namun juga masakan yang nikmat dan lezat dibandingkan restoran lainnya.

"Program seperti ini sering kami adakan. Masakan lezat, mantap, konsumen puas den-

gan harga hanya Rp20 ribu, kenyang," tutur Soleh.

Soleh mengatakan, menu yang disajikan sangat istimewa, seperti paket Tasik, Paket Cianjur, Paket Sumedang, Paket Bogor, Paket Garut, Paket Sangkuriang, Paket Prabu Siliwangi dan paket Kian Santang, dengan biaya Rp20 ribu per orang.

"Kami menyediakan delapan paket istimewa, dan tiga paket khusus untuk tiga orang, seperti Paket Sangkuriang lengkap dengan nasi, ayam kecap mentega, capcay, pargedel jag-

ung, sambal dan teh obeng/teh O. Untuk paket Prabu Siliwangi lengkap dengan Timbel, ayam bakar goreng, karedok, tahu dan tempe, lalapan, teh obeng/ teh O. Sedangkan untuk paket Kian Santang yaitu gurame bakar/ goreng, ayam goreng, ulukuteuk leunca, pergedel jagung, teh obeng / teh O, harga tetap Rp20 ribu per orang," tutur Soleh.

"Untuk paket Tasik tersedia nasi putih, ayam goreng/ bakar, tahu, tempe, dan minumnya teh obeng. Untuk paket Cianjur, tersedia ayam goreng, telor balado, nasi uduk,

teri kacang, sambal + kerupuk dan dilengkapi dengan teh obeng/teh O. Untuk paket Sumedang tersedia nasi, ikan bakar/ goreng, tahu, tempe dan menikmati kesegaran teh obeng/teh O. Sedangkan untuk paket Bogor tersedia, nasi goreng biasa, ayam goreng, telur dadar, dan teh Obeng/ teh O. Dan untuk paket garut tersedia Nasi, keredok, kerupuk dan segarnya teh Obeng /teh O. Konsumen tinggal pilih," sambung Soleh dengan senyum.Bagi yang ingin menikmati sedap dan nikmatnya masakan Sunda Saung Sambal Ijo, kunjungi segera di Komp Baloi Centre No 2 Blok D - Batam, telp 0878 9408 8893. (abdul kodir)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal

Dunia

Selasa, 30 April 2013

4

BNN Amankan Danlanal Semarang SEMARANG (HK) — Badan Narkotika Nasional mengamankan Komandan Pangkalan Angkatan Laut Semarang Kolonel ASB di Hotel Ciputra, Simpang Lima, Semarang, Senin dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB. “Yang bersangkutan adalah anggota TNI AL berinisial ASB, berpangkat Kolonel TNI AL, jabatan sehari-hari Danlanal. Saat petugas BNN masuk ke kamar 1003, ASB sedang mengonsumsi shabu,” kata Deputi Pemberantasan BNN Irjen Pol Benny Mamoto di Jakarta, Senin (29/4).

Selain itu, BNN juga menangkap dua anggota Polri yakni Iptu H, anggota Denma dan Brigadir RS alias MM, anggota Direktorat Intelijen dan Keamanan (Intelkam) Polda Jawa Tengah (Jateng), katanya.

“Kronologi kejadian pada 25 Februari 2013, Tim Penyidik BNN dan BNNP Jawa Tengah mengungkap jaringan sindikat peredaran narkoba

di wilayah Jawa Tengah dengan menangkap beberapa bandar antara lain Iptu H,” kata Benny.

Tim BNN kemudian mengembangkan pengungkapan jaringan tersebut dengan menyelidiki dan mengidentifikasi para pengedar yang bersentuhan langsung dengan konsumen. Salah satu pengedar yang berhasil diidentifikasi adalah Brigadir RS, katanya.

“Pada 29 April 2013, pukul 01.00 WIB, Tim BNN melakukan pengintaian terhadap RS yang diduga sedang mengantar barang pesanan ke Hotel Ciputra, Simpang Lima, Semarang.

RS menuju kamar 1003 dan tidak lama kemudian keluar dari kamar,” kata Benny.

Laode Ida Dikecam Kalangan Parlemen JAKARTA (HK) — Wakil Ketua DPD, Laode Ida dituding menggunakan fasilitas lembaganya untuk kepentingan politik pribadi sebagai caleg PAN dengan mengampanyekan Laode partainya di acara dengan wartawan di Yogyakarta akhir pekan lalu. Dia meminta agar partai nomor 8 dipilih dan menegaskan capres yang akan menang adalah dari parpolnya.

Sikap Laode mengundang keprihatinan dari berbagai pihak. Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim Saefudin menyesalkan sikap Laode Ida. “Ketika menjalankan tugas sebagai anggota atau pimpinan DPR dan DPD harus benar-benar menjalankan tugas dan tanggung jawab lembaga negara yang diembannya, bukan berkampanye untuk parpolnya,” ujar Lukman, dalam pernyataannya, Senin (29/4).

Sementara Waka MPR, Hajrianto Tohari, mengatakan langkah Laode itu adalah langkah politis di tahun politik sehingga semuanya serba politis. “Sus-

ah memisahkan antara kesetiaan atau kepentingan parpol dengan kesetiaan pada negara.

Ya, sekarang semuanya serba karut marut dan tidak karu-karuan seperti Ida ini,” ujar Hajrianto.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPR, Eva Kusuma Sundari, menyindir Laode yang ingin menunjukkan semangat sebagai pimpinan DPD yang ingin agar Pemilu anggota DPR berjalan lebih sukses. Eva juga menilai sikap Laode tidak beretika. “Ini jelas tindakan tanpa etika menggunakan APBN dan hadir dalam kapasitas sebagai Waka DPD di depan wartawan parlemen juga,” tegasnya.

Sementara Sekretaris Fraksi PPP, Arwani Thomafi, berharap forum resmi kementerian atau lembaga negara dimanfaatkan sesuai dengan semestinya. “Para pejabat negara dalam menjalankan tugas adalah untuk kepentingan masyarakat secara lebih luas bukan untuk kepentingan parpol.” (rol)

Berdasarkan keterangan RS diketahui bahwa ia mengirimkan sabu kepada seseorang di kamar 1003 Hotel Ciputra, Simpang Lima. Petugas BNN kemudian menggeledah kamar tersebut, dan mengamankan seseorang yang diduga sebagai pembeli narkotika jenis sabu dari tangan RS, katanya.

“Kemudian diketahui bahwa yang bersangkutan adalah anggota TNI AL berinisial ASB, berpangkat Kolonel TNI AL, jabatan seharihari Danlanal. Saat petugas BNN masuk ke kamar 1003, ASB sedang mengonsumsi shabu,” kata Benny.

Dari penggeledahan di kamar hotel tersebut, petugas menemukan dua kantong plastik berisi narkotika jenis shabu seberat 1,5 gram, beberapa pipet, dua buah bong, tujuh korek api gas dan satu lembar alumunium foil.

Selain itu dua botol kosmetik yang digunakan untuk membakar shabu dan beberapa peralatan lainnya yang

digunakan untuk mengonsumsi shabu, katanya.

Tim BNN kemudian melanjutkan penggeledahan di rumah kost RS. Di lokasi ditemukan barang bukti berupa delapan butir ekstasi, satu paket kecil shabu seberat 0,3 gram, dan peralatan bong. Dari penggeledahan tersebut, petugas juga mengamankan seorang wanita yang merupakan kekasih tersangka RS. “Seluruh tersangka dan barang bukti dibawa ke BNN untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dari pemeriksaan tes urine terhadap ASB hasilnya positif mengonsumsi shabu.

Saat ini ASB masih menjalani pemeriksaan dan akan dilanjutkan dengan assesment oleh tim ahli BNN,” kata Benny.

Untuk penanganan selanjutnya, terhadap ASB perkaranya akan dilimpahkan penyidikannya ke Puspomal dan untuk anggota Polri akan dilimpahkan ke Polda Jawa Tengah. Sedangkan untuk tersangka lainnya akan disidik oleh BNN, katanya. (rol)

Jumlah Pengungsi Dunia Hampir 29 Juta SWISS (HK) — Para pakar mengatakan jumlah orang yang terpaksa meninggalkan rumah mereka karena konflik bersenjata, kekerasan dan pelanggaran hak asasi mencapai sekitar 28,8 juta jiwa.

Pusat pengawasan pengungsi internal (Internal Displacement Monitoring Centre) di Jenewa, Swiss mengatakan sebagian besar jumlah pengungsi itu akibat krisis di Afrika dan Timur Tengah.

Pengungsi di Suriah mencapai angka paling tinggi dengan jumlah 2,4 juta terdapat di dalam negara itu sendiri pada akhir tahun 2012.

Kolombia memiliki angka pengungsi dalam negeri yang

paling tinggi dan diikuti oleh Suriah dan Kongo.

Istilah pengungsi internal adalah mereka yang tidak memiliki status resmi sebagai pengungsi sebagaimana mereka yang pindah melintas perbatasan negara.

Data hampir 29 juta jiwa itu merupakan kenaikan 2,4 juta dibandingkan tahun sebelumnya dan merupakan angka tertinggi yang pernah dicatat oleh IDMC. Dari angka tersebut, sekitar 6,5 juta jiwa tercatat sebagai mereka yang baru mengungsi.

Laporan IDMC itu juga menyebutkan konflik yang terjadi di Afrika tercatat paling banyak sejak tahun 1945. (dtc)

Gempa 5 SR Guncang Aceh JAKARTA (HK) — Gempa berkekuatan 5 SR mengguncang Aceh. Lokasi titik gempa berada di 77 km barat daya Kabupaten Aceh Barat di kedalaman 12 km.

Berdasarkan akun Twitter info BMKG, Senin (29/4),

gempa tersebut terjadi pada pukul 20.42 WIB. Titik gempa berada di 3.75 LU, 95.98 BT. Gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Belum ada laporan kerusakan dan korban akibat gempa tersebut. (dtc)

Pengunjung Restoran Keberatan Porsi Kepiting Rp 4,8 Juta

INILAH masakan kepiting seharga 600 dollar Singapura (sekitar Rp 4,8 juta) di sebuah restoran di Singapura.

SINGAPURA (HK) — Seorang perempuan pengunjung restoran di Singapura kaget bukan kepalang ketika disodorkan tagihan berjumlah 600 dollar Singapura (sekitar Rp 4,8 juta) untuk seekor kepiting.

Asiaone melaporkan, perempuan itu mengalami “serangan jantung” ketika melihat angka 600 dollar tertera di tagihan yang akan dibayarnya. Ia bersantap makan malam dengan enam orang temannya di sebuah

restoran seafood di Vivocity, salah satu mall terbesar di Singapura.

Selesai melihat menu, perempuan itu memutuskan untuk memesan Kepiting Raja Alaska dan kemudian menanyakan harganya. Dia

diberitahu, harganya 24 dollar Singapura (sekitar 192 ribu) per 100 gram. Ia mungkin mengira bahwa kepiting yang akan disantapnya tidak akan terlalu besar, maka dia memutuskan untuk memesan porsi 3 kg.

Keributan terjadi saat akan membayar tagihan. Salah satu teman perempuan itu, Winston, menjelaskan bahwa pelayan restoran seharusnya menimbang terlebih dahulu kepiting itu dan memberitahu pengunjung berapa

NET

HUJAN SALJU — Timbunan salju memutihkan padang pasir di Kota Hail, Arab Saudi Minggu (28/4). Cuaca ekstrim ini sudah berlangsung beberapa hari di kawasan itu.

Hujan Salju dan Banjir Terjang Arab Saudi RIYADH (HK) — Sebuah kota di wilayah barat laut Arab Saudi, Hail, pada Minggu (28/4), diselimuti salju. Ini merupakan rangkaian kondisi cuaca yang tak menentu di Semenanjung Arab selama tiga hari terakhir.

Banyak warga kota mengunggah foto kota Hail yang diselimuti salju lewat jejaring sosial seperti Twitter dan Facebook. Sebelumnya, sebagian wilayah Arab Saudi juga dihantam banjir, hujan es, dan penurunan

suhu secara drastis. Kondisi ini bahkan membuat Kementerian Pendidikan Arab Saudi terpaksa menutup semua sekolah di lima provinsi.

Bencana banjir ini sangat merepotkan Pemerintah Arab Saudi. Kementerian Dalam Negeri memerintahkan pasukan pertahanan sipil untuk membantu korban banjir akibat hujan deras yang tak pernah terjadi sebelum ini.

Menteri Dalam Negeri Arab Saudi Pangeran Mo-

hammad Bin Nayef Al Saud mengatakan, warga yang menjadi korban harus segera dibantu dan diberikan penampungan untuk mengurangi efek bencana.

Menurut harian terbitan Arab Saudi, Okaz, hujan deras selama dua hari yang berujung banjir itu telah menyebabkan 422 kecelakaan lalu lintas di ibu kota Riyadh dan menyebabkan sembilan orang cedera. Selain itu, pemerintah juga mendapatkan 4.562 telepon permintaan bantuan. (kcm)

Gita Siap Jadi Capres JAKARTA (HK) — Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (47) semakin percaya diri.

Dia siap menjadi capres di Pilpres 2014.

Tentu saja asalkan ada yang melamarnya bertarung di hajatan politik akbar Gita W tersebut.

“Pokoknya kalau diperkenankan dan dipertimbangkan, saya siap ikut prosesnya,” kata Gita.

Hal itu dikatakan Gita

saat menjadi pembicara pada kuliah umum yang mengusung tema ‘Teknologi, Demokrasi dan Perlindungan Konsumen’ yang diadakan di Aula Barat ITB, Jalan Ganesha, Bandung, Senin (29/4/ 2013).

Gita tak menentukan harus maju lewat partai mana.

Yang terpenting partai tersebut sesuai dengan semangat perjuangannya.

“Dari siapa pun, yang bijaksana,” katanya sembari tersenyum.

Menyinggung konvensi capres PD yang akan segera digulirkan, Gita siap ambil bagian. Apalagi dia sudah mendapatkan undangan dari Presiden SBY yang juga ketua umum PD. “Saya rasa akan dipertimbangkan. Saya akan pertimbangkan kalau mereka mempertimbangkan saya. Insya Allah siap,” tegas lulusan Harvard ini. (dtc)

Dubes Jerman Puji MK JAKARTA (HK) — Duta besar Jerman untuk Indonesia, Georg Witschel memuji keberadaan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menarik simpati masyarakat.

“MK memiliki kehormatan yang tinggi dan sangat dihormati di Indonesia memiliki hal ini (rasa hormat), di luar negeri juga. Bisa seperti itu karena kerja profesional dan benar-benar netral dan ini sudah dibuktikan 10 tahun.

Ini konsekuensinya MK punya tempat di hati rakyat Indonesia,” kata Georg di gedung MK,

Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (29/4).

Georg juga menyebutkan Jerman dan Indonesia memiliki MK yang secara konstruktif sangat mirip, termasuk dengan dasar undang-undangnya. Ia pun menyatakan keinginan untuk bekerja sama.

“MK adalah badan hukum, mereka sangat penting, sama pentingnya seperti pemerintah dan parlemen. Saya sebagai Dubes Jerman ingin bekerja sama dengan mereka. Selain itu, saya berharap kerja sama yang sudah ada di

antara dua MK dapat dilaksanakan waktu depan,” ujar Georg dalam bahasa Jerman yang dialihbahasakan oleh penterjemah.

Sementara, selama berbincang-berbincang Georg sempat menyinggung sosis yang menjadi makanan favorit orang Jerman. Akil Mochtar juga sempat menanyakan tempattempat di Indonesia yang telah dikunjungi sang Dubes.

Pada akhir pertemuan, Georg memberikan cinderamata berupa buku tentang Jerman. (dtc)

harganya. “Teman saya terlalu sibuk mengobrol sehingga dia mungkin berpikir seekor kepiting tidak akan berharga terlalu mahal.”

Pihak restoran menjelaskan, pelayan yang menyuguhkan, Leong Mooi, telah menegaskan bahwa dia sudah memberitahu dengan sangat jelas harga dan menilai seharusnya si pelanggan dapat menghitungnya sendiri. Harga yang diberikan berdasarkan pada harga harian di pasar.

“Saya sudah bekerja selama 35 tahun dan mengerti benar tingkah laku para pengunjung, pada dasarnya beliau sangat terburu-buru dan dia hanya mengiyakan ketika saya menanyakan apakah dia bersedia membayar untuk seekor kepiting 3 kg dengan harga 200 dollar/kg. Bahkan saya mengulangi kembali pesanannya kepada semua yang ada di meja,” jelas Leong.

Pakar kuliner menilai, harga itu sebenarnya masuk akal karena Kepiting Raja Alaska merupakan kepiting dengan rasa terlezat di dunia sehingga wajar-wajar saja jika harganya relatif mencekik leher. (kcm) Editor: R. Ghafur, Layouter:Syahrial Anwar

Opini & Layanan Umum Banjir di Batam SETIAP musim hujan, mengulang kembali keluhan yang sama, banjir. Mesk i selalu terulang setiap musim hujan, banjir atau genangan akibat hujan di Batam selama beberapa hari ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Perbedaan itu terletak pada luasan genangan dan cepatnya banjir mendera ketika hujan masih dalam kadar normal. Artinya, hujan hanya dalam waktu setengah jam saja

sudah mengakibatkan genangan di berbagai lokasi. Bahkan genangan tidak cepat surut.

Namun demikian perlu diingat bahwa banjir yang terjadi saat ini adalah pesan dari alam, bahwa kualitas lingkungan sudah di ambang daya dukung untuk bertahan.

Meluasnya genangan dan intensitas banjir mengindikasikan bahwa pola dan metode manusia membangun

sudah sampai pada batas untuk ditoleransi. Peninggian jalan dan alih fungsi lahan resapan serta praktik dan perilaku yang salah tentunya sudah diketahui sebagai penyebab banjir.

Namun, kesalahan-kesalahan itu tetap saja berlanjut hingga kini muncullah dampak yang lebih terasa, berupa banjir yang meluas dan merajalela. Untuk itu bencana banjir ini harus disikapi segera.

Prioritas utama sudah barang tentu adalah segera mengoreksi kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam pola dan metode pembangunan.

Karena sudah telanjur terjadi kesalahan, dampak yang ditimbulkan tidak bisa seketika diatasi tuntas. Jelas butuh waktu lama untuk mengatasi banjir akibat dampak tata kota yang buruk. Namun, seperti pepatah Cina “lebih baik menyalakan lilin daripada mengutuk kegelapan”. Ar tinya sekecil apapun upaya dilakukan tetaplah berarti.

Kita melihat saat ini, salu-

ran-saluran air yang tertutup sampah atau sengaja ditimbun warga ketika membangun rumah atau industri.

Drainase tidak dibangun secara sistemik tetapi parsial dan sektoral. Sangat banyak pengembang properti menyediakan drainase hanya berdasarkan prinsip “asal membuang air dari lokasi perumahan yang dibangun”. Hal itu tidak lebih hanya memindahkan masalah.

Pemerintah Kota maupun Badan Pengusahaan (BP) Batam sudah saatnya menyusun rencana pembangunan untuk

Media Sosial “Candu” di Masyarakat

Pada era klasik, Karl Marx mengatakan bahwa agama adalah sebuah candu yang ada di masyarakat. Pendapat ini muncul setelah kritik terhadap agama yang tidak bisa membawa masyarakat menjadi sejahtera. Masyarakat terbawa halusinasi atau fantasi kepasrahan atas wujud kepatuhan kepada Tuhan hingga menjadi “candu” di masyarakat.

Kritik agama Marx ini sebenarnya tidak menyerang esensi agama itu sendiri.

Marx justru menyerang praktik-praktik keberagamaan manusia. Marx menyerang kemandulan agama yang tidak mampu membebaskan manusia dari kondisinya yang buruk.

Apabila dicermati secara seksama, kritik Marx terhadap agama ini ada benarnya dan bahkan masih relevan hingga saat ini. Agama cenderung menjadi candu. Agama menuntut kepatuhan total terhadap dogma dan ajarannya.

Tetapi pada saat yang sama agama tidak mampu memperbaiki kondisi buruk masyarakat.

Perilaku beragama kemudian hanya menjadi ritus belaka. Ajaran-ajaran dan etika agama tidak dijalankan dalam kehidupan praktis. Akibatnya agama tidak membebaskan malah sering dianggap membelenggu dan melanggengkan status quo masyarakat yang buruk.

Penulis tidak ingin terlalu dalam mengupas tentang Karl Marx, pada konteks masyarakat saat ini “candu” buk an lagi terletak pada agama melainkan pada media sosial. Media sosial mampu menggiring masyarakat ke dalam ruang halusinasi dan fantasi, sehingga masyarakat lupa dengan kehidupan nyata yang ada disekitarnya.

Kata “candu” yang diistilahkan sangat tepat dilabelkan ke dalam pengguna media sosial. Karena penggunaan media sosial saat ini sudah hampir seperti obat-obatan yang notabenenya membuat para penggunanya menjadi kecanduan.

Kecanduan menggunakan media sosial dalam kehidupan

K olom Publik

JIKA mengutip perkataan Marx, “the religion is a ‘opium’ in the people”, artinya adalah agama adalah sebuah candu di dalam masyarakat. Candu dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti sesuatu yang menjadi kegemaran alias hobi. Dalam konteks masyarakat, candu biasanya diistilahkan kepada seseorang yang tergantung pada merokok. Seseorang jika sudah mengalami kecanduan terhadap rokok, biasanya akan selalu membawa dan menghisapnya dikala sedang mengalami kejenuhan berpikir.

Oleh: Muhammad Nor Gusti Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang, Pemerhati Media Sosial sehari-hari adalah fenomena yang nyata terjadi di dalam masyarakat. Bagaimana tidak sejak beralihnya masyarakat ke era digital, perubahan di dalam lapisan masyarakat begitu terlihat secara kasat mata.

Masyarakat yang dulunya sangat gemar melakukan gotong royong atau sekadar bersosialisasi dengan masyarakat lainnya, kini sangat jarang ditemukan. Mereka sibuk di depan layar komputer atau gadget mereka masing-masing untuk bersosialiasi dengan masyarakat maya. Khususnya di masyarakat perkotaan, sangat jauh berbeda dengan masyarakat yang ada di desa yang masih menggunakan tradisi-tradisi kultural yang ada.

Fungsi media sosial sendiri adalah sebagai ruang komunikasi antarmanusia yang tidak dibatasi. Penciptanya sengaja mengkreasikan media sosial agar penggunanya bisa berimajinasi dalam ruang hampa tanpa harus melihat keadaan atau realitas sebenarnya.

Media sosial sangat jauh dari realitas sebenarnya, yang berlaku dalam media sosial hanyalah realitas semu. Seseorang bisa saja melakukan apa saja dengan media sosial tanpa harus memperlihatkan wujud aslinya. Misalnya dengan memasang foto yang berbeda dari kehidupan nyata, pengguna media sosial bisa saja melakukan hal tersebut agar

hubungan antarindividu dan kelompok dan mendasari keterikatan bersama dalam kehidupan dengan didukung nilai-nilai moral dan kepercayaan yang hidup dalam masyarakat. Wujud nyata dari hubungan bersama akan melahirkan pengalaman emosional, sehingga memperkuat hubungan antarmereka.

Dalam realitas sebenarnya, masyarakat adalah kelompok sosial yang bisa dibagi berdasarkan beberapa jenis yakni kelompok sosial berdasarkan ideologis, dan kelompok sosial berdasarkan ikatan emosional (primordial). Kelompok sosial berdasarkan ideologis adalah komunitas sosial yang tergabung atas ide-ide yang sama dan berjuang demi kepentingan ideologis dari kelompok tersebut.

Sementara kelompok sosial berdasarkan ikatan emosional adalah seperti ikatan kekeluargaan berdasarkan naluri emosional (biasanya naluri kedaerahan).

Di dalam media sosial, ada juga solidaritas sosial yang terbentuk seperti realitas sebenarnya. Kita bisa flashback pada kasus-kasus yang terjadi pada Prita Mulyasari ataupun yang lainnya. Ketika salah satu akun di jejaring sosial mulai melakukan gerakan sosial untuk mengumpulkan 1 juta koin untuk Prita, pada saat itu juga halaman facebook tersebut langsung dapat dilihat oleh jutaan pasang mata yang

Hot News

(Bagian Ketiga) DALAM hal ini, bukan mengajak membuka rahasia sebuah perusahaan atau mengajak bagian marketing membagikan rencana perusahaannya.

Saat ini adalah saatnya Anda melakukan rencana untuk bisnis dan usaha Anda sendiri.

Apabila Anda dapat berbagi rencana, Insya Allah kesulitankesulitan yang Anda hadapi dalam menjalankan usaha atau kegiatan dapat diatasi.

Anda terlahir untuk belajar dan memberikan pelajaran. Saling memberi dan saling menerima.

Subhanallah indahnya.

Setiap kegiatan diawali dengan niat. Seperti halnya shalat lima waktu yang Insya Allah kita lakukan tanpa terlewat, dimulai dari niat sampai salam. Niatan dalam menyusun rencana diwajibkan dalam

memiliki teman-teman yang sangat banyak. Selain itu pengguna juga dimanjakan dengan berbagai fitur lainnya. Misalnya saja jual beli online, pengguna tidak perlu repot-repot datang ke sebuah toko untuk mencari barang yang ingin dibeli, melainkan cukup mencari barang-barang tersebut di online shop.

Ini adalah realitas semu tapi nyata terjadi dan begitu dekat dengan lingkungan sekitar. Jika meminjam istilah Aristoteles, manusia adalah makhluk sosial kini telah bergeser. Manusia buk an lagi makhluk sosial, manusia ialah makhluk berteknologi. Karena sebegitu dekatnya kita dengan media sosial hingga menggeserkan fungsi-fungsi manusia itu sendiri.

Bagi Durkheim inilah yang disebut fakta sosial yang secara perlahan telah bergeser mulai dari kelompok, struktur, pranata, solidaritas sosial, serta nilai-nilai.

Konsep solidaritas sosial merupakan konsep sentral Emile Durkheim (1858-1917) dalam mengembangkan teori sosiologi. Durkheim (dalam Lawang, 1994:181) menyatakan bahwa solidaritas sosial merupakan suatu keadaan hubungan antara individu dan atau kelompok yang didasarkan pada perasaan moral dan kepercayaan yang dianut bersama dan diperkuat oleh pengalaman emosional bersama. Solidaritas menekankan pada keadaan

berbagai hal apabila Anda ingin menjalani hidup ini dengan teratur.

Mau tidak mau, suka atau tidak suka, mekanisme yang Anda susun dalam sebuah rencana harus dijalankan.

Parahnya, Anda tidak bersedia menyusun rencana Anda sendiri, Anda sering kali mengandalkan orang lain dalam menyusun rencana. Akibatnya, Anda merasa diatur oleh orang lain.

Dari segi atau sumber manapun, manajemen sangat membutuhkan sebuah perencanaan. Hal ini akan memberikan bentuk kepada sistem kerja dari manajemen itu sendiri. Bagaimana dengan Anda yang tidak menjadi bagian dari sebuah manajemen. Jangan

khawatir! Anda sendirilah yang menjadi manajemen yang teragung dari Allah SWT. Anda Bosnya dan Anda anak buahnya. Manajemen diri sangat penting untuk menjadikan seseorang mempunyai kepribadian. Anda akan lebih mempunyai sikap kepada sebuah masalah atau menangani sesuatu.

Pada perusahaan pada umumnya ada divisi Quality Control (QC) yang berfungsi mengawasi kualitas dan kinerja. Siapakah yang mengontrol manajemen diri Anda? Pihak pengawas di perusahaan tentunya Anda-Anda yang memiliki kepiawaian dalam bidangnya masing-masing. Kita sebaiknya memberikan bagian

ada di penjuru bumi. Bukan hanya itu, bahkan muncul gerakan dalam bentuk nyata yang hanya berawal dari geraka dunia maya. Sangat menarik sebenarnya, ini adalah contoh dari bentuk solidaritas sosial pada media sosial yang mampu berimplikasi pada realitas sebenarnya.

Fungsi media sosial untuk membangun realitas sebenarnya juga sangat berperan sangat penting untuk menjadi pengontrol kondisi sosial yang ada. Tidak hanya kasus prita, gerakan sosial pun muncul dari berbagai macam belahan dunia. Apakah anda masih ingat dengan kemenangan Presiden Obama untuk kedua kalinya. Salah satu faktor kemenangan dari seorang obama adalah seringnya dia melakukan kampanye melalui media sosial. Karena pada saat itu masyarakat Amerika Serikat sangat akrab dengan media sosial sehingga cara yang sangat ampuh untuk mendekatkan diri dengan warga Amerika Serikat adalah dengan cara menggunakan media sosial.

Sehingga Obama pun dengan sigap membentuk tim pemenangannya melalui media sosial, istilah ini biasa disebut sebagai spin doctor yang bertugas sebagai agen untuk melakukan kampanye-kampanye seorang Presiden Obama.

Sehingga membuat para pengguna media sosial tersebut merasa dekat dengan seorang obama, yang berujung pada pemenangan obama di Amerika Serikat untuk kedua kalinya.

Inilah realitas semu yang bisa berimplikasi menjadi sebuah realitas yang sebenarnya terjadi. Media sosial memang mampu mengubah segalanya mulai dari cara pandang hingga perilaku penggunanya. Sehingga istilah “socmed is a ‘opium’ in the people” sangat tepat untuk masyarakat saat ini. Kedekatan mereka dengan sosial media mampu mengalahkan kedekatan mereka dengan Tuhan mereka. Mereka lebih tahan duduk berjam-jam di depan layar komputer daripada harus berdiri tegap dan bersedekap untuk beribadah kepada Tuhan-Nya. *** Oleh: Purna Trihartanto Marcomm DSNI Amanah

tersebut kepada ahlinya, kita berikan kepada orang yang memiliki kafaahnya.

Pengawas manajemen diri adalah diri Anda sendiri. Semua keberhasilan rencana dan kegagalan adalah karena Anda.

Jangan sekali-kali menyalahkan orang lain. Keberhasilan dan kegagalan adalah hasil dari manajemen Anda yang baik atau buruk. Anda masih kurang yakin bahwa keberhasilan atau kegagalan bukan karena Anda? Sekarang, siapa yang tahu isi hati Anda? Anda sendiri bukan? Siapa yang mengerti kemauan dan selera Anda? Anda sendiri bukan? Jadi, jangan salahkan siapa-siapa, karena yang lain adalah penonton. Ya, menonton karya Anda, karya dari hasil perencanaan yang Anda buat.

Anda tidak perlu pusing, untuk membuat rencana yang baik. Tahap pertama, Anda cukup memulai dengan menerjemahkan keinginan Anda, target cita-cita, atau apapun itu namanya. Tahap kedua, rencanakan bagaimana Anda mencapai keinginan atau target Anda.

Tahap ketiga, pilihlah orang orang untuk mendukung rencana Anda. Orang-orang tersebut dapat berfungsi pula menjadi pengawas. Tahap keempat, siapkan jadwal pelaksanaan rencana Anda. Tahap kelima jadwalkan melakukan evaluasi.

Lakukanlah kelima tahap ini secara berkala sebagai tindak lanjut dari hasil evaluasi.

Selanjutnya, siap-siap menjadi hot news, paling tidak di lingkungan Anda.

Selamat bekerja. ***

5

Selasa, 30 April 2013 mengatasi persoalan banjir.

Tentu disadari hal itu membutuhkan waktu yang tidak sebentar karena luasan resapan yang tertutup oleh dampak pembangunan manusia

jauh lebih besar ketimbang kemampuan kanal pengendali banjir. Banjir kali ini membawa pesan tegas, atasi persoalan ini sekarang atau kita tenggelam untuk selamanya. ***

C akap B ijak “BANYAK orang keluar masuk dalam kehidupan Anda, tapi hanya sahabat sejati yang akan meninggalkan jejak kaki di sanubari Anda.”

Eleanor Roosevelt

“KITA semua lahir di dunia karena ibu. Konon sebuah bangsa bisa hancur kalau moral ibu-ibu itu juga hancur.

Makanya peran ibu itu sangat penting..”

Inggrid Kansil

M enyanyah

Awas May Day

Didik Yulianto Wartawan Haluan Kepri MAY Day atau hari buruh sedunia memang selalu diperingati oleh buruh di seluruh dunia tak terkecuali di Indonesia, di mana dalam setiap peringatan May Day yang bertepatan pada setiap tanggal 1 Mei selalu diperingati dengan aksi oleh para buruh di seluruh dunia.

Seperti yang sudah-sudah, peringatan May Day biasanya diperingati dengan demo besar-besaran oleh kalangan buruh di tanah air dan long march.

Namun yang menjadi ke, khawatiran dari pihak pengusaha adalah adanya politisir untuk menimbulkan gejolak antara buruh dan pengusaha.

Apalagi kita tahu bahwa banyak permasalahan antara buruh dengan pengusaha yang masih terbengkalai, misalnya masalah outsourcing, UMP buruh dan lain sebagainya.

Apalagi di peringatan 1 Mei 2013 ini akan dilakukan pula bebarengan dengan kenaikan harga BBM. Karena, jumlah massa bakal

sebegitu besarnya, siapa yang berani jamin situasi kondusif?

Kemungkinan anarkis dan rusuh bisa saja terjadi, bila masalah kesejahteraan buruh, lemahnya kinerja pemerintah, lambannya penanganan korupsi, kebijakan bahan bakar minyak (BBM) serta kesenjangan sosial, bakal jadi agenda provokator mewarnai aksi May Day. Sekalipun pihak aparat menerjunkan ribuan personil guna melakukan pengamanan, serta janji para petinggi serikat buruh akan melaksanakan May Day secara damai dan tertib, itupun dirasakan masih belum cukup. Sebab, masih ada pihak-pihak tertentu bergerilya memainkan emosi massa, dan penyusupan ‘teroris’ memicu situasi menjadi rusuh.

Pertanyaannya, mampukah Sekber Buruh atau elemen buruh lainnya mengantisipasi terjadinya penyusupan ke tengah-tengah massa, serta menekan emosi komunitasnya dari pengaruh psikologis para provokator? Harus dipikirkan serius.

√ Ketua Kadin Kepri Dilengserkan - Nasib Kadin kab/kota gimana ketua? √ Susno Tantang Jaksa Agung - Jendral dilawan !

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: I Dipura

CMYK

Meranti

Selasa, 30 April 2013

6

Rangsang Kekurangan Bidan Satu Bidan Dua Desa SELATPANJANG (HK) — Bukan cuma infrastruktur yang minim, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Kepulauan Meranti, juga kekurangan tenaga bidan desa.

Ruslan Liputan Meranti

RUSLAN/HALUAN KEPRI

PERIKSA BARISAN — Wabup Masrul Kasmy didampingi Komandan Satuan Polisi Pamong Praja memeriksa barisan pegawai Pemerintah Kabupaten Meranti dalam peringatan HUT Satpol PP di halaman Kantor Bupati Meranti Jl Dorak Selatpanjang, Senin (29/4).

Diversifikasi Pangan di Meranti Sagu Sebagai Ciri Khas SELATPANJANG (HK) — Meskipun setiap tahun masih kekurangan beras hingga 28 ton, Meranti masih punya bahan pangan bergizi lain yang bisa dijadikan sebagai sumber pangan bagi masyarakat.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Ketahanan Pangan Ditannak Meranti Ir. Khairulrazi, Minggu (28/4), usai memberikan paparan saat Sosialisasi Program Pangan Bergizi Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) yang digelar di Ballroom Lily Hotel Jl Tebing Tinggi, Selatpanjang.

“Kita akui saat ini Meranti masih harus mengimpor beras dari daerah lain. Hal ini tidak berarti kita kekurangan bahan pangan. Meranti pu-

nya bahan pangan sagu yang tinggi kadar gizinya. Selain itu, ada ubi kayu, ubi jalar, pisang dan berbagai bahan pangan lainnya. Semua ini sudah dikenal luas dan dimanfaatkan masyarakat untuk bahan pangan. Hanya saja, produk pengolahannya yang belum dikemas secara baik," paparnya.

Menurut Khairulrazi, sagu sebagai bahan pangan setelah beras telah dikenal luas masyarakat Meranti.

Namun pada tataran masyarakat tradisional, konsumsi makanan berbasis sagu belum benar-benar merata. "Makanan berbasis sagu, seperti spolet, gobak goreng, lempeng dan berbagai bentuk makanan sagu lainnya, masih sebatas hidangan selingan. Padahal, makanan ini tidak hanya menyimpan

keunikan dan ciri khas," katanya.

Makanan berbasis sagu seperti spolet dan gobak goreng ini, menurutnya, memiliki nilai gizi yang sangat tinggi. “Sebenarnya makanan ini lebih murah dan mudah didapat. Namun, karena ketidaktahuan masyarakat, maka makanan ini menjadi kelas dua. Melalui program ini, kita harapkan berbagai menu makanan tradisional, berbasis non beras bisa dikembangkan," terangnya.

"Ini yang akan kita lakukan. Kedepan, kita ingin mengekspor bahan pangan berbasis sagu yang menjadi ciri khas Meranti. Sebagai langkah awal, kita upayakan program sosialisasi melibatkan berbagai kelompok binaan dan ibu-ibu,” ungkap Khiarulrazi.(rus)

Hal ini diungkapkan Kepala Puskesmas Kedaburapat Kecamatan Rangsang Pesisir, dr Alam, Senin (29/4), di Anak Setetah Kecamatan Rangsang Barat. “ Kita memang masih sangat kekurangan bidan desa. Untuk mengatasi persoalan ini, kita terpaksa memaksimalkan tenaga bidan yang ada. Satu bidan terpaksa harus merangkap dua desa sebagai wi-

layah kerjanya. Kita berharap ada upaya pemerintah untuk menempatkan bidan desa di Rangsang Pesisir,” ungkap dr. Alam.

Menurut Alam, kondisi daerah yang masih sangat minim infrastruktur, penanganan dan pelayanan kesehatan untuk masyarakat membutuhkan ketersediaan tenaga medis di lapangan.

Terlebih untuk kasus-kasus yang membutuhkan penanganan ekstra seperti ibu melahirkan.

"Kebutuhan akan bidan desa jelas sangat dibutuhkan.

Luas wilayah kerja yang meliputi 11 desa, bidan desa yang harus merangkap. Jelas sangat berat," katanya lagi.

Menurut Alam, pihaknya membutuhkan 6 orang tenaga bidan desa terlatih. "Tahun 2014 mendatang, pemerintah sudah mencanangkan Program bebas kematian ibu hamil. Untuk itu, kebutuhan bidan desa di Rangsang Pesisir harus menjadi perhatian serius pemerintah maupun pemkab Meranti,” kata Alam.

Harapkan Anak Tempatan Camat Rangsang Pesisir Idris Sudin Sampul, Senin (29/4) mengakui, saat ini jumlah tenaga bidan desa di daerahnya sangat kurang.

Khususnya daerah yang jauh dari jangkauan Puskesmas

Kedaburapat, seperti desa Telesung dan Tenggayu.

"Dua desa ini, belum ditempatkan bidan desa. Sementara, di sisi lainn pemerintah terus menggesa pencanangan program bebas kematian ibu melahirkan. Dengan kondisi fasilitas bidan yang minim dan infrastruktur yang minim, jelas hal ini menjadi kendala yang sangat serius." tukas Alam.

“Kita harapkan ada upaya dari Pemkab dan Pemerintah untuk segera menempatkan bidan desa di Tenggayun khusunya dan Kecamatan Rangsang Pesisir. Kalau boleh berharap, kita minta bidan yang ditempatkan ini anak tempatan. Pertimbanganya, selain lebih memiliki hubungan emosional, juga akan lebih siap bertugas dilapangan,” tegas Idris. ***

Anggota DPRD Meranti Tak Turun Dana Reses Tetap Cair SELATPANJANG (HK) — Fungsi pengawasan 15 Anggota DPRD Meranti terhadap pembangunan infrastruktur dipertanyakan. Saat reses mereka tak turun padahal dana tetap cair. Ada indikasi penyalahgunaan dana reses.

Mantan anggota DPRD Bengkalis Ramli Ishak, Senin (29/4), mengungkapkan, pada 11-14 April DPRD Meranti kembali reses. Namun meskipun reses bagian dari tugas wakil rakyat, tapi tidak berjalan sesuai harapan. "Ada indikasi dugaan penyalahgunaan dana fiktif dari kegiatan reses anggota DPRD Meranti. Alokasi dana reses yang memang sudah dianggarkan dicairkan namun 15 anggota DPRD Meranti tidak melaksanakan kegiatan reses," kata Ramli.

“Kita sangat menyesalkan sikap DPRD Meranti yang terkesan wait and see, tidak melakukan tugasnya melakukan pengawasan. Banyak pengerjaan proyek yang terkesan asal-asalan dan terbengkalai. Mirisnya lagi, sejumlah oknum anggota DPRD Meranti tetap menggunakan dana reses padahal tidak

turun reses. Inikan sudah melampaui batas. Kita minta agar penggunaan anggaran reses dan perjalanan anggota DPRD Meranti diaudit,” ungkap Ramli.

Terlepas benar atau tidak tidaknya informasi ini, Ramli merasakan perlunya mengaudit kinerja DPRD Meranti.

“Apapun alasannya, dana reses adalah uang negara. Ini bukan persoalan besar kecilnya, tetapi menyangkut persoalan pertanggungjawaban penggunaan uang negara. Itu artinya oknum anggota DPRD tersebut sudah menyalahgunakan anggaran. Harus diusut. Ini sudah jelas mengarah pada tindak kejahatan korupsi," kata Ramli Isha kesal.

Harus Dikembalikan Bila hal ini terbukti, Ramli menilai ada dua indikasi pelanggaran yang telah dilakukan. "Pertama, pelanggaran terhadap aturan tidak turun melakukan reses. Kedua, menyalahgunakan uang negara. Kalaupun sanksinya harus mengembalikan uang reses sebesar Rp12 juta, namun tindak pidananya jelas sudah dilakukan, penipuan dan penyalahgunaan. Kita minta aparat penegak hukum tegas mengusut tuntas

kasus ini,” tandas Ramli.

Ditempat terpisah Ketua Badan Kehormatan DPRD Meranti Amyurlis, Senin (29/4) mengaku sempat terkejut adanya sejumlah oknum anggota DPRD Meranti yang tidak turun melakukan reses namun dana tetap cair.

"Ini jelas-jelas menyalahi aturan.

Kita akan proses persoalan ini dan kita akan usut tuntas melalui sekwan. Apapun alasannya, dana reses yang sudah dicairkan tersebut harus dikembalikan.

Kita sangat kecewa, ini tidak hanya memperburuk citra lembaga DPRD tetapi juga menjadi persoalan yang serius. Untuk itu, kita minta agar sekwan benar-benar memperketat proses penggunaan dana anggaran di DPRD Meranti,” tegas Amyurlis.

Sementara itu Sekretaris DPRD Meranti Nuriman Khair saat dikonfirmasi, Senin (29/4), di kantor DPRD Meranti sedang tidak berada ditempat.

Hingga pukul 16.00 WIB, telepon selulernya tidak aktif. Sampai berita ini diturunkan, belum dapat konfirmasi resmi dari pihak Sekretaris DPRD Meranti terkait hal ini. (rus)

Sumbar-Riau

Kakek Ditangkap BC Dumai Bocah Tewas Digulung Ombak

Bawa Sabu 700 Gram DUMAI (HK) — Sikap keras kepala yang ditunjukkan Sy (68) seorang warga asal Aceh, akhirnya berbuah petaka bagi dirinya sendiri.

Gara-gara menolak diperiksa petugas Bea Cukai Dumai, kakek itu ketahuan membawa narkoba jenis sabu-sabu seberat 700 gram.

Menurut Kepala Kantor BC Madya Pabean Dumai, Dwijo, Minggu (28/4), penangkapan Sy berlangsung Sabtu (27/4) siang. Ketika itu, Sy baru tiba di terminal pelabuhan penumpang kapal feri, Pelindo Dumai.

Pelaku datang dari Malaysia dengan menumpang kapal Feri Indomal Express 3.

Setibanya di pelabuhan, kakek tersebut menolak ketika akan dilakukan pemeriksaan badan oleh petugas Bea Cukai yang memeriksa barang bawaan penumpang. Bahkan Sy dikabarkan nekat dan berupaya menyuap petugas dengan memberikan sejumlah uang supaya diizinkan lewat.

Sikap Sy itu yang akhirnya menimbulkan kecurigaan petugas. Pemeriksaan terhadap pria itu pun langsung dilakukan. Ketika itu, petugas menemukan sabu sebanyak 7 bungkus plastik yang diselipkan di lipatan perut bagian pinggang dan di saku celana.Berdasarkan barang bukti itu, Sy langsung diamankan. Selanjutnya, ia bersama barang bukti diproses ke Kantor BC Dumai di Jalan Datuk Laksamana.

Usai dilakukan pemeriksaan, tersangka beserta barang bukti sabu selundupan seberat 700 gram dilimpahkan ke Polres Dumai guna diproses hukum. Menurut Dwijo, selain mengamankan tersangka dan sabu-sabu, petugas juga menyerahkan alat bukti lainnya, yaitu satu

unit Handpone merk Nokia, KTP dan Paspor milik tersangka.

Barang bukti sabu tersebut, sebut Dwijo, direncanakan tersangka akan dibawa dan dipasarkan ke Pulau Batam, Provinsi Kepulauan Riau dengan terlebih dahulu transit di Kota Dumai.

"Tersangka telah kita periksa dan selanjutnya semua barang bukti dan pelaku sudah kita serahkan ke pihak berwajib untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut dan diproses sebagaimana mestinya. Akibat perbuatannya, melanggar Pasal 112 UU NO 35 Tahun 2009, maka tersangka terancam pidana penjara seumur hidup," terangnya.

Sementara, Kepala Polres Dumai AKBP H Ristiawan Bulkaini menyatakan, pihaknya telah menerima pelimpahan tersangka penyelundup sabu-sabu dari BC Dumai yang ditangkap di wilayah hukum terminal pelabuhan penumpang Dumai.

Sejumlah barang bukti yang telah diserahkan, diantaranya, tujuh paket yang diduga narkoba jenis sabusabu, Passport denhan no A 1894562, uang sebanyak Rp 1.463.000 dan RM 4351 ringgit Malaysia, 30 dollar Singapura, satu gulung gumpalan kertas koran, lima lembar imo pasennger list MV Indomal Express 3, satu helai celana panjang warna coklat dan satu unit HP merk Nokia tipe 103. (hmg)

NET

BANTUAN SOSIAL — Kementerian Sosial memberikan bantuan senilai Rp2,6 Miliar untuk kesiapsiagaan bencana di Sumatera Barat.

Mensos Bantu Sumbar Rp2,6 M Kesiapsiagaan Bencana PADANG (HK) — Kementerian Sosial menyerahkan bantuan senilai Rp2,6 Miliar untuk kesiapsiagaan bencana di Sumatera Barat. Bantuan yang diserahkan Menteri Sosial RI Salim Segaf Al Jufri itu itu diterima 7 kabupaten/ kota dan Provinsi Sumbar.

Bantuan itu meliputi Mobil Rescue Tactical Unit (RTU) untuk Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Pasaman dan Kota Solok.

Kemudian dapur umum lapangan untuk Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Pasaman Barat dan Kota Padang Panjang. Berikutnya Mobil Dump Truck untuk Dinas Sosial Provinsi Sumbar serta Motor Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk Kota Padang.

“Bantuan ini untuk mempercepat penanggulangan bencana, karena bencana itu bisa kapan saja terjadi,” kata Menteri Sosial RI, Salim Se-

CMYK

gaf Al Jufri usai Rakor SDM dan Pembangunan Kesejahteraan Sosial Regional I Sumatera di hotel Pangeran Beach dan Penyerahan Bantuan Kesiapsiagaan Bencana di Hotel Pangeran Beach Padang, Minggu (28/4).

Menurutnya, bencana alam terjadi karena faktor alam atau faktor buatan manusia. Sulit memprediksi waktu kejadiannya. Demikian juga bencana sosial terjadi sebagai hasil interaksi ancaman dan kerentanan sosial (fisik maupun psikologis) dalam komunitas masyarakat.

Untuk itu, lanjut Mensos, perlu diterapkan Sistem Penanggulangan Bencana Bidang Bantuan Sosial. Penanggulangan bencana harus memiliki parameter jelas, terukur, termasuk ruang lingkup tugas personel seperti Tagana, Karang Taruna, PSM, Satgasos, dan lain-lain, melalui satu wadah

dengan nama Tim Reaksi Cepat, yang dalam kondisi kritis, dapat berfungsi sebagai PUSDALOPS. “Salah satu pendukung yaitu adanya kendaraankendaraan bantuan kesiapsiagaan bencana ini. Kendaraan operasional itu betulbetul diperuntukkan untuk kebencanaan, dan menunjang penanganan permasalahan kesejahteraan sosial lainnya,” harapnya.

Di samping itu, Mensos Salim Segaf juga mengungkakan, pengalaman selama ini menunjukan memang luar biasa bila dilihat dari partisipasi masyarakat pasca bencana terjadi. Munculnya situasi dan kondisi darurat baik perorangan, kelompok maupun organisasi-organisasi turun ke lapangan untuk membantu korban bencana sosial, sehingga terkadang melanggar norma-norma yang ada dan rambu-rambu hukum. (hmg)

PADANG (HK) — Seorang murid Kelas VI SD 13 Seberang Padang, Tio Mahyendra (13) tewas dalam perjalanan menuju ke Rumah Sakit Tentara (RST) Rokseddiwiryo Padang, Minggu (28/4).

Korban meninggal karena hanyut digulung ombak Pantai Padang, persisnya di depan Restoran Nelayan. Kini bungsu dari lima bersaudara ini telah berada di rumah duka Jalan Sutan Syahril No.320 RT 002 RW 007, Kelurahan Seberang Padang, Kecamatan Padang Selatan.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, sebelum kejadian tersebut dia bersama tiga temannya pergi main ke Pantai Padang sekitar pukul 06.30 WIB menggunakan sepeda motor milik rekannya.

Di pantai, ternyata rekan korban lainnya sudah tiba.

Mereka pun bermain di tepi pantai.

Sekitar pukul 08.00 WIB, sandal korban dibawa ombak. Tio berupaya mengambil sandalnya. Namun korban tergulung ombak hingga ke tengah. Saat itu lah, rekannya berteriak ini minta tolong kepada warga yang ada disekitar lokasi.

Mendengar teriakan tersebut, beberapa warga berupaya menolong korban, tapi pencarian tersebut tidak membuahkan hasil. Masyarakat lalu menghubungi Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB&-PK) Padang dan polisi.

Tak lama beberapa petugas tiba di lokasi dan mencari korban dengan perahu karet.Tiga jam kemudian,

pencarian membuahkan hasil. Petugas menemukan korban masih hidup dan segera di bawa ke tepi pantai. Korban segera dibawa ke rumah sakit. Namun saat tiba di rumah sakit, korban sudah tidak bernyawa lagi.

“Beberapa jam dari kejadian tersebut, korban ditemukan dalam keadaan hidup dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan, tapi dalam perjalanan korban te-was,” kata Kabid BPB&PK Kota Padang Edy Asri, Minggu (28/4). Pencarian dilakukan bersama Basarnas, KSB, dan Pol Air Polda Sumbar.

Pihaknya mengimbau agar para orangtua selalu menemani dan menjaga anaknya ketika bermain di kawasan pantai, supaya peristiwa serupa tidak terulang.

Sementara ibu korban, Jusmanidar (52) mengungkapkan, anak bungsunya itu baru saja pulang dari didikan subuh. Kemudian datang dua temannya menjemput Tio untuk main-main ke pantai.

Beberapa jam setelah Tio pergi, dia mendapatkan informasi dari temannya yang pergi bersama Tio bahwa anaknya itu hanyut digulung ombak. Mendengarkan kabar yang tidak mengenakkan, Jusmanidar pun mendatangi Pantai Padang bersama suaminya, Zainal (55).

“Tio ditemukan 500 meter dari lokasi semula. Dia langsung dilarikan ke RST Ganting. Kami sangat kehilangan. Dia anak yang baik dan penurut,” isak Jusmanidar. (hmg)

Editor: Lili, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Sambungan

Selasa, 30 April 2013

Dari Halaman 1

Diciduk Saat

Susno Melawan Lewat JAKARTA (HK) — Kalau M Nazaruddin saat berstatus buron tampil di layar kaca tanah air via media Skype, maka Susno Duadji memilih media Youtube. Buron Kejaksaan Agung itu bahkan menantang Jaksa Agung Basrief Arief yang ingin mengembalikannya ke balik jeruji.

"Saya berada di daerah pemilihan I Jawa Barat. Jadi tidak benar kalau saya hilang atau melarikan diri. Ini bukan perlawanan hukum, ini perlawanan terhadap kezaliman," kata Susno yang berbicara dari tempat persembunyiannya di Jawa Barat, Senin (29/4).

Pernyataan ini disampaikan purnawirawan jenderal bintang tiga itu melalui Youtube.

Susno berpendapat, putusan MA itu memutuskan perkaranya batal demi hukum.

"Kalau Jaksa Agung (Basrief Arief) tidak puas, silakan lakukan upaya hukum sesuai prosedur dan ketentuan undang-undang yang berlaku," katanya.

"Putusan MA tidak mencantumkan Susno dihukum sekian tahun, atau sekian bulan, sekian hari, sekian menit. (Putusan MA) juga tidak memerintahkan Susno masuk ke dalam penjara karena memang tidak ada hukumannya.

Putusan pengadilan tidak boleh ditafsirkan," tegas Susno yang tampil santai mengenakan batik berwarna hitam.

Susno mempertanyakan sikap Kejaksaan yang bersikeras untuk melakukan eksekusi. "Apa motivasinya? Apa ada tekanan tertentu? Apakah tujuannya politik karena saya adalah (bakal) caleg," katanya.

Sebelumnya, Avian Tumengkol, yang mengaku juru bicara Susno, mengingatkan supaya Basrief menempuh jalur hukum yang benar apabila tidak puas dengan putusan MA dan Mahkamah Konstitusi.

"Bukan dengan cara memaksakan kehendak sendiri dengan cara tidak menghormati hukuman dan memaksakan kehendak," kata Avian.

Pada kesempatan tersebut, Susno mengkritik pimpinan lembaga peradilan yang mencampuri urusan perkaranya. Pascaputusan

NET

SUSNO Duadji menantang Jaksa Agung Basrief Arief lewat video yang diunggahnya di Youtube, Senin (29/4).

MA dan MK, sejumlah hakim dan mantan konstitusi turut berkomentar.

"Saya himbau pimpinan lembaga peradilan, jangan menyeberang dan mencampuri urusan peradilan lain... Tidak perlu mengatakan Susno Duadji dapat dieksekusi. Ini sudah terlalu dalam mencampuri," ucapnya.

"Saya mohon kepada pihak yang lain juga untuk tidak berkomentar kalau tidak mengetahui permasalahannya," tukasnya.

Seperti diketahui, perdebatan soal sah tidaknya eksekusi yang dilakukan kejaksaan bermula dari penolakan pihak Susno. Susno dan kuasa hukumnya menilai, putusan kasasi MA tidak mencantumkan perintah penahanan. Oleh karena itu, pihak Susno berdalih, eksekusi tak bisa dilakukan. Tidak dicantumkannya perintah penahanan, dalam pandangan pihak Susno, membuat putusan itu batal demi hukum.

Dalam putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Susno divonis hukuman penjara tiga tahun dan enam bulan. Hakim menilai Susno terbukti bersalah dalam kasus korupsi PT Salmah Arowana Lestari dan korupsi dana pengamanan Pilkada Jawa Barat 2008. Susno sudah tiga kali tak memenuhi panggilan eksekusi Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Dia menyatakan, dirinya tidak dapat dieksekusi dengan berbagai

alasan. Alasan pertama penolakan eksekusi itu adalah ketiadaan pencantuman perintah penahanan dalam putusan kasasi MA. Susno berkilah, MA hanya menyatakan menolak permohonan kasasi dan membebankan biaya perkara Rp2.500. Sementara alasan kedua penolakan eksekusi adalah penilaian bahwa putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta cacat hukum. Penilaian itu merujuk pada kesalahan penulisan nomor putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dalam amar putusan banding. Dengan kedua argumen itu, Susno menganggap kasusnya telah selesai. Dia pun bersikukuh menolak eksekusi.

Kritik Menko Polhukam Selain menantang Jaksa Agung Basrief Arief, Susno juga menyentil nama Menkopolhukam Djoko Suyanto.

"Ada seorang Menko yang memerintahkan Kapolri dan Jaksa Agung untuk mengeksekusi saya.

Saya kira ini sudah amburadul.

Tugas menteri tidak boleh mencampuri urusan peradilan. Eksekusi adalah urusan peradilan," kata Susno.

Sebelumnya, Menko Polhukam Djoko Suyanto memerintahkan Jaksa Agung Basrief Arief dan Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo untuk berkoordinasi agar putusan terhadap Susno bisa dijalankan. (ant/kcm/vvn/dtc)

bertemu bermacam orang dengan beragam latar belakang.

Berbagai diskusi yang digelar organisasi ini membantunya mendapat banyak inspirasi.

"Di sini saya seperti lagi ditempa," katanya. Lia mengaku

banyak ditawari berbagai posisi dari berbagai partai politik. Tapi ia benar-benar menolak semuanya.

"Saya tolak semua. Saya kan enggak mau jadi badut doang nanti (kalau jadi calon anggota legislatif)," ujarnya mantap. (tmp)

Dari Halaman 1

Emoh Nyaleg Artis yang terkenal lewat perannya dalam film televisi Si Doel ini masih ingin menimba ilmu lebih banyak lagi. Ia pun ikut menjadi aktivis di Rumah Kebangsaan. Dalam organisasi itu, ia mengaku senang karena

Dari Halaman 1

Mendagri Diminta Menurut Gusman, dengan masih menjabatnya para pejabat publik dan pejabat struktural di Kepri, seperti bupati, walikota atau Ketua DPRD sebagai ketua atau pengurus KONI, jelas mereka tidak memberikan contoh yang baik kepada publik. Sebagai pejabat, kata dia, seharusnya mereka memberikan contoh dan teladan yang baik.

Dikatakan Gusman, dalam aksi yang dilakukan, pihaknya diterima oleh Sujadmiko mewakili Menteri dalam negeri (Mendagri).

Sujadmiko berjanji, akan meneruskan aspirasi para pendemo kepada Mendagri Gamawan Fauzi.

Selanjutnya dalam waktu dekat, pihaknya akan menurunkan tim Ke Provinsi Kepri, guna melakukan investigasi terhadap kebenaran laporan yang disampaikan LSM dan para pendemo.

"Pihak Kemendagri berjanji akan menindaklanjuti aspirasi yang kami sampaikan. Dalam waktu dekat mereka berjanji akan turun ke Kepri, untuk melakukan investigasi, perihal desakan dan aspirasi yang disampaikan sejumlah warga terhadap masih bercokolnya pejabat pemerintah pada kepengurusan KONI di Kepri," beber Gusman.

Sementara Rizal, salah seorang orator aksi, meminta agar Kemendagri bertindak serius dalam menyikapi tuntutan yang disampaikan pihaknya. Menurut Rizal, dengan telah dikangkanginya sejumlah aturan hukum yang berlaku, termasuk surat edaran Mendagri No 800/2398/ SJ tertanggal 28 Juni 2011, berarti wibawa Kemendagri sebagai lembaga negara turut dilecehkan.

"Sebagai pihak yang mengeluarkan aturan, seharusnya Kemendagri dapat bersikap tegas, terhadap tindakan sejumlah pihak yang nyata-nyata telah mengangkangi keputusan kemendagri. Tapi kenyataannya, Kemendagri terlihat malah diam dan tidak bersikap," ujar Rizal.

Sementara itu, mantan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto, kembali menegaskan agar pejabat provinsi maupun kabupaten/kota, yang merangkap jabatan sebagai pimpinan atau

pengurus di KONI, diminta segera diaudit oleh pihak berwenang.

Pasalnya, diduga praktek Korupsi Kolusi dan Nepotisme marak terjadi ditubuh organisasi berlabel pemerintah tersebut.

Disebutkannya, masih banyak cabang olahraga di Kepri yang tidak mendapatkan binaan langsung oleh KONI, sehingga tidak dapat diutus ke berbagai pertandingan cabang olahraga di tingkat nasional. Maka itu, pimpinan KONI tersebut harusnya dijabat oleh orang yang benar-benar punya komitmen dan peduli untuk memajukan setiap cabang olahraga dibawah binaan KONI itu.

"Saya sebagai Ketua Wushu Kepri belum pernah mendapatkan bantuan dana pembinaan dari KONI. Sehingga cabang ini terkesan mati suri. Semua ini kita kembalikan kepada pejabat yang merangkap jabatan tersebut. Disamping itu, untuk mempertenggungjawabkan kepada publik, perlu ada audit prestasi dan dana yang sudah dialokasikan dari uang rakyat," tegas Bobby kembali.

Nur Syafriadi Berang Ketua DPRD Provinsi Kepri Nur Syafriadi yang juga merangkap jabatan sebagai Ketua KONI Kepri, terlihat berang saat ditanya terkait sorotan dari berbagai pihak yang meminta pejabat yang rangkap jabatan untuk mundur dari jabatannya.

"Itu cerita basi dan cerita lama, saya tidak mau menanggapi itu.

Tapi begini, itu sebenarnya persoalan orang yang iri hati, karena keluarganya keluar dari DPRD. Jadi hanya itu saja sebenarnya yang meributkan tentang masalah ini. Jujur saya malas ngomong kalau ditanya masalah ini," terangnya ketika dimintai konfirmasi beberapa waktu lalu.

Saat ditanya terkait surat edaran Mendagri terkait larangan pejabat yang merangkap jabatan.

Nur Syafriadi mengatakan, bahwa masalah itu sudah dibicarkan dalam rapat kerja tahunan KONI Provinsi Kepri.

"Jadi masalah surat edaran Mendagri, PP Nomor 16 Tahun 2007 dan UU Nomor 3 Tahun 2005, itu telah dibahas. Jadi bila orang baru mempermasalahkan itu sekarang, terus terang itu sudah basi.

Kita akan berjalan terus, yang penting pembinaan dilakukan dengan benar, anggaran tidak digunakan secara tidak benar, titik," terang Nur. Seperti diberitakan sebelumnya, Koordinator LSM LIRA Wilayah Sumatera II (Kepri-Riau dan Sumbar), Dayat Hidayat mengingatkan agar pejabat publik agar segera menanggalkan jabatannya di KONI. Sebab jika mereka masih tetap jadi Ketua atau pengurus KONI baik provinsi/kabupaten/ kota itu sama artinya melanggar hukum Dia mengatakan, untuk kasus ini, LIRA telah menyurati Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi agar memberi sanksi kepada pejabat publik yang masih memimpin KONI tersebut. Bahkan dalam suratnya itu ia juga meminta agar Mendagri mencoret atau menghentikan anggaran untuk KONI serta melakukan investigasi secara menyeluruh terhadap penggunaan anggaran organisasi tersebut.

Dayat menyebut rangkap jabatan pengurus KONI provinsi dan kabupaten/kota di Kepri adalah, KONI Kepri dijabat Ketua DPRD Kepri, Ketua Umum KONI Batam dan ketua hariannya dijabat walikota dan wakilnya. Selanjutnya Ketua KONI Kabupaten Karimun dan ketua hariannya dijabat bupati dan wakilnya.

Selanjutnya Ketua KONI Lingga dijabat Bupati Lingga, Ketua KONI Kabupaten Natuna dijabat Ketua DPRD Natuna. Ketua Umum Koni Kabupaten Anambas dijabat oleh Sekretaris Daerah dan Ketua KONI Bintan dipimpin Wakil Bupati Bintan. Untuk itu Dayat kembali meminta para pejabat itu melepas jabatan KONI tersebut.

Begitu juga dengan pengurus dan pembina olahraga tidak perlu khawatir jabatan KONI tidak dipegang lagi oleh para pejabat struktural tersebut. Sebab dana olahraga itu tidak akan mungkin berkurang, karena UU telah menjamin adanya dana olahraga dari pemerintah. Ini sesuai dengan pasal 69 ayat (2). Dalam pasal itu disebutkan pemerintah wajib mengalokasi kan anggaran olahraga melalui APBN dan APBD, katanya. ***

sekitar pukul 10.30 WIB. Penangkapan terhadap Ang dilakukan sendiri oleh Kepala Satuan Kerja (Kasatker) PSDKP Karimun, yang juga kepolisian khusus (Polsus) Kelautan, Aparuddin. Saat Ang ditangkap, kata dia, yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan sama sekali.

Bahkan, wajahnya menunjukkan ketakutan saat Aparuddin datang menyergapnya.

Menurut Aparuddin, begitu pelaku berhasil ditangkap, dirinya langsung menghubungi pihak PSDKP Batam. Selang beberapa jam kemudian, penyidik dari PSDKP Batam datang menjemput pelaku dan menggiringnya kembali ke

Batam sekitar pukul 14.00 WIB. "Begitu kami mendapat informasi ciri-ciri pelaku pencurian ikan di perairan Natuna itu dari penyidik di Batam, maka siang malam kami terus melakukan pengintaian di beberapa titik yang diduga menjadi tempat persembunyian pelaku. Akhirnya pengintaian kami membuahkan hasil ketika mendapatkan pelaku hendak mengurus paspor di Kantor Imigrasi," kata Aparuddin.

Ia menambahkan, penangkapan Ang berhasil dilakukan berkat informasi dari PSDKP Batam yang memberitahu bahwa Ang diperkirakan kabur ke Karimun.

Sebelumnya, kapal KM JHF

4888 T berbendera Malaysia itu ditangkap oleh Kapal Hiu milik Kementerian Kelautan dan Perikanan RI saat mencuri ikan di perairan Natuna pada 24 Maret 2013 lalu. Setelah ditangkap, kasus tersebut di adhock ke PSDKP Batam. Namun, saat proses penyelidikan pelaku berhasil kabur.

Selain kapal tersebut, sebenarnya masih ada tiga kapal lainnya yang berhasil diamankan petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, yakni KM PAF 4116, KM JHF 5433 T, dan KM JHF 1336 T. Kapal tersebut menangkap ikan dengan menggunakan pukat harimau. (ham)

tuk antisipasi banjir, seperti pengerukan untuk pendalaman, alokasinya tahun ini dalam APBD masih sangat kecil, yakni Rp2 miliar untuk seluruh wilayah Batam.

Ini karena keterbatasan anggaran.

"Sangat kecil, anggaran normalisasinya. Kalau dipikir, satu Kota Batam ini, Rp10 miliar saja tidak cukup. Saat ini, semua kecamatan mengalami kebanjiran, seperti Bengkong, Batuaji, Nongsa (Kabil) dan lainnya," tutur Yunus.

Terkait persoalan banjir ini, Yunus berjanji sesegera mungkin mempertemukan Pemko Batam dan BP Batam dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi III. Sementara itu, Walikota Batam Ahmad Dahlan mengakui bahwa sarana infrastruktur di Batam memang tidak sebanding dengan drainase yang ada. Saat ini, pembangunan terus digalakkan, sementara daya tampung aliran air semakin menyempit dan mengalami pendangkalan karena endapan.

"Memang ada sedikit masalah.

Sekarang ini, kan banyak dilakukan cut and fill. Sehingga memang banyak drainase kecil tidak bisa lagi menampung air dan meluap. Sekarangkan progres pembangunannya terus berjalan, se-

hingga belum 'settle' sih kotanya," kata Dahlan.

Katanya, proyek properti yang dilakukan oleh pengusaha, masalahnya bukan persoalan izin semata. Menurut dia, persyaratannya harus jelas. Dimana, pengusaha juga harus bersedia membangunan drainase di kawasannya, agar tidak terjadi banjir.

"Dan memang diharapkan, pengusaha memperhatikan itu, selain masalah pengawasan dilakukan oleh pemerintah," imbuhnya.

Mengenai grand design atau masterplan pembangunan drainase, kata Dahlan, pihaknya secepatnya akan menyelesaikan.

"Kita akan buat perkawasan perkecamatan," imbuhnya.

Menurut Dahlan, soal terjadinya penambahan titik banjir, itu karena ada pekerjaan cut and fill.

"Kota ini masih progres semua, sehingga tak bisa kita hindari (banjir). Makanya, ketika mengeluarkan izin harus memperhatikan itu. Jadi harus direncanakan itu agar masyarakat tidak dirugikan.

Contohnya di Kabil, dulunya tidak banjir, sekarang banjir, itu karena adanya pembangunan," kata Dahlan. (mnb)

Dari Halaman 1

Bukti Tidak Demikian diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Batam Muhammad Yunus Muda, Senin (29/4). Ia menyatakan, seharusnya Pemko Batam dan BP Batam secepatnya duduk bersama dalam menangani permasalahan banjir di Batam.

"Masterplan mengenai drainase induk saja sampai saat ini belum ada titik temu, padahal ini sudah lama. Masterplan drainase induk mesti ada. Belum lagi masalah pembangunan yang tidak memperhatikan aliran-aliran sungai," kata Yunus.

Legislator Partai Golkar itu juga menuding perusahaan-perusahaan properti yang tidak memperhatikan saluran air ikut menjadi penyebab utama banjir. Selain itu, elevansi pembangunan juga tidak ada di Kota Batam. eharusnya, kata Yunus, setiap ada pembangunan harus sejajar dengan bangunan sebelumnya. Ia mencontohkan, pembangunan perumahan baru, pasti akan lebih tinggi dengan perumahan di sebebelahnya yang lebih duluan membangun. Dengan kondisi seperti itu, membuat perumahan sebelumnya rawan banjir.

Di sisi lain, lanjut dia, normalisasi pengerjaan drainase un-

Dari Halaman 1

Ketua Kadin Indonesia, Bambang Suryo Sulisto telah diganti pada tanggal 27 April yang lalu," tulis John.

Surat pelengseran Johannes Kennedy itu, informasintya telah diterima Dewan Pertimbangan Kadin Kepri. Sayangnya, tak seorangpun anggota Dewan Pertimbangan Kadin Kepri yang mau berkomentar terkait hal itu. Mereka hanya menjawab akan mempelajari dulu surat dari Kadin Indonesia tersebut.

Seorang pengurus Kadin Kepri yang meminta namanya tidak disebutkan, mengatakan kisruh yang terjadi di tubuh Kadin Indonesia akan sangat berdampak pada kepengurusan Kadin di daerah, termasuk Kepri dan Batam.

Paling menarik, sebut sumber tersebut,Caretaker Ketua Umum Kadin Kepri telah diangkat Nada Faza Soraya, yang sebelumnya berseteru dengan Johannes Kenne dy dalam pemilihan Kadin Batam.

"Kisruh Kadin ini masih terus berlanjut. Apa saja bisa terjadi, tetapi ini akan rumit," ujar sumber itu.

Sementara, Nada Faza Soraya yang ditunjuk sebagai Caretaker Kadin Kepri belum bisa dimintai tanggapannya terkait kisruh Kadin Indonesia.

Masih dalam siaran pers Kadin Indonesia itu, Ketua Umum Kadin Indonesia bersama Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia se-

kaligus Menteri Perindustrian MS Hidayat, telah bertemu dengan Oesman Sapta sebagai pengagas Munaslub sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia pada Sabtu (27/4) lalu.

"Oesman Sapta sudah mendapatkan penjelasan detail mengapa Kadin Indonesia tidak memproses permintaan Munaslub karena prosesnya tidak sesuai dengan AD/ART Kadin Indonesia, namun pertemuan tersebut tidak menghasilkan kesepakatan apapun, karena itu untuk menjaga keutuhan organisasi maka pada Sabtu 27 April 2013 telah dikeluarkan pencabutan keanggotaan dan Ketua Dewan Pertimbangan," jelas Suryo.

Suryo menegaskan, hasil Rakornas Bidang OKP TKP di Bandung pada 3 Februari 2013, Jakarta pada 8 dan 16 April 2013 memutuskan untuk mengambil tindakan tegas kepada semua pihak termasuk di antaranya beberapa ketua umum kadin provinsi.

Tindakan tegas tersebut berupa pencabutan keanggotaannya sebagai anggota kadin yang otomatis membuat yang bersangkutan kehilangan jabatannya sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Provinsi atau Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia.

Kadin Indonesia melihat, tindakan disiplin organisasi ini diambil dengan mempertimbangkan

pelanggaran berat yang dilakukan yang bersangkutan atas pencemaran nama baik Kadin Indonesia dan penyalahgunaan wewenang yang bersangkutan sebagai pejabat Kadin Indonesia.

"Kadin sangat menyesalkan atas semua tindakan yang dilakukan oleh yang bersangkutan bahkan telah berulang kali Kadin Indonesia melakukan langkah-langkah persuasif dan klarifikasi, namun tidak membuahkan hasil positif," ungkap Suryo.

Selain Ketua Umum Kadin Provinsi Kepri, berikut delapan Kadin daerah lainnya yang turut dilengserkan. Mereka adalah Ketua Kadin Prov Papua John Kabey, Ketua Kadin Prov Maluku Daniel Solihait, Ketua Kadin Prov Maluku Utara Iqbal Ruray, Ketua Kadin Prov Sulawesi Barat Harry Warganegara, Ketua Kadin Prov NTB Santioso Tyo, Ketua Kadin Prov Gorontalo Rocky Liyanto.

Terpisah, Ketua Umum Apindo Sofjan Wanandi yang merupakan Anggota Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia menolak Oesman Sapta sebagai Caretaker pengurus Kadin dalam Munaslub di Pontianak.

"Saya sudah cukup sibuk di Apindo. Munaslub Pontianak secara sepihak dan tidak sah mencatut nama saya tanpa sepengetahuan saya," ungkap Sofjan melalui surat resmi. (pti/kcm/vvn)

memaksimalkan waktu normal 90 menit untuk terjadinya keajaiban.

Namun demikian, sejumlah pilar Munchen harus bermain hatihati dalam leg II nanti. Pasalnya Philipp Lahm, Dante, Bastian Schweinsteiger, Javi Martinez, Luiz Gustavo dan Mario Gomez bisa absen di final Liga Champions bila mereka kembali memperoleh kartu kuning di Camp Nou. Situasi ini mirip dengan musim lalu. Ketika itu, di Santiago Bernabeu pada leg II semifinal melawan Real Madrid sejumlah pemain Bayern terancam akumulasi kartu.

David Alaba, Luiz Gustavo dan Holger Badstuber akhirnya mendapat kartu kuning dan hanya menjadi penonton ketika Bayern menyerah dari Chelsea di final.

Dengan modal keunggulan 4-0 atas Barcelona di Allianz Arena, apakah Bayern akan mengistirahatkan pemain-pemain yang terancam akumulasi kartu agar mereka tetap bisa tampil di final?

“Saya takkan melakukan konsesi. Saya akan memilih tim terbaik. Hanya saja para pemain harus disiplin. Tak ada provokasi dan pelanggaran tidak perlu. Faktor-

faktor ini akan menentukan,” kata pelatih Bayern Jupp Heynckes.

Raksasa Bavaria ini tampaknya tidak trauma dengan kejadian musim lalu. Direktur Olahraga Bayern Matthias Sammer menyebut skuad musim lalu tidak sedalam sekarang. “Kami sama sekali tidak khawatir,” kata Sammer di situs resmi klub. (fec/bmc/bbc)

Dari Halaman 1

Misi Super Milan. Munchen musim ini begitu perkasa, salah satunya menjuarai Liga Jerman lebih cepat dengan sejumlah rekor.

Di Liga Champions, pada babak perempatfinal lalu, Munchen mengalahkan tim yang sebelumnya disebut merupakan salah satu kandidat juara musim ini yakni Juventus. Menang 2-0 di Allianz Arena dan juga menang 0-2 di Juventus Stadium. Padahal waktu itu, banyak juga yang memprediksi Juventus bisa membalikan keadaan, sebagaimana harapan yang tertuju pada Barcelona kini.

Secara peluang, Barcelona memiliki peluang untuk menang di Nou Camp pada leg 2 ini. Namun jika hasilnya 5-0 keatas, Barcelona diprediksi tidak akan bisa melakukannya, kecuali ada keajaiban.

Dari sisi skuad, kedua tim dapat menurunkan kekuatan terbaiknya, termasuk mega bintang Lionel Messi yang dipastikan akan turun bermain bersama skuad Barcelona lainnya secara penuh dengan kondisi fit. Laga diprediksi akan berjalan menarik dengan tingkat adrenalin tinggi dikubu Barcelona dari menit ke menit

7

Head To Head 23 Apr 13 Munchen 4-0 Barcelona 28 Jul 11 Munchen 0-2 Barcelona 15 Apr 09 Munchen 1-1 Barcelona 09 Apr 09 Barcelona 4-0 Munchen 5 Laga Terakhir Barcelona: 27 Apr 13 Bilbao 2-2 Barcelona 24 Apr 13 Munchen 4-0 Barcelona 21 Apr 13 Barcelona 1-0 Levante 15 Apr 13 Zaragoza 0-3 Barcelona 11 Apr 13 Barcelona 1-1 PSG 5 Laga Terakhir Bayern Munchen: 27 Apr 13 Freiburg 0-1 Munchen 24 Apr 13 Munchen 4-0 Barcelona 20 Apr 13 Hannover 1-6 Munchen 17 Apr 13 Munchen 6-1 Wolfsburg 13 Apr 13 Munchen 4-0 Nurnberg

CMYK

Selasa, 30 April 2013

8

Kampanye Wonderful Kepri Bersama Dewi Sandra TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengkampanyekan pariwisata unggulan ke Singapura di Furama Hotel City, Jumat (26/4) dan Malaysia yang dilaksanakan di New York Hotel, Johor, Minggu (28/4).

Dalam kampanye ini, Dinas Pariwisata Kepri melibatkan artis cantik Dewi Sandra. Dewi berperan sebagai pemandu acara sekaligus mempromosikan dan menceritakan tentang Kepulauan Riau.

Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Gunutur Sakti mengatakan, Kampanye Wonderful Kepri ini dimaksudkan untuk memperkenalkan potensi objek wisata, dan juga keanekaragaman kebudayaan serta adatistiadat yang ada di Kepri melalui temu bisnis dalam bentuk direct selling.

"Dalam mempromosikan, kami membawa pihak-pihak yang terkait dengan pariwisata yang ada di Kepri. Pihak dimaksud merupakan pelaku pariwisa-

ta yang ada di Kepri, Terdiri dari hotel, tour travel, media serta pengelola sarana golf yang akan memperkenalkan produk atau paket wisata yang dikelola masing-masing," kata Guntur.

Selain itu, Guntur juga menjelaskan, Wonderful Kepri merupakan sebuah slogan atau branding untuk mempromosikan potensi paiwisata unggulan yang selama ini menjadi daya tarik utama pariwisata di seluruh Kepri.

"Kita mempromosikan

mencakup, wondeful nature, wonderful art and culture, wonderful peoples, wonderful price, wonderful event, wonderful creative, wonderful heritage dan wonderful leisure and entertainment," jelasnya.

Sementara itu Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo yang berkesempatan membuka secara resmi kegiatan ini mengatakan, pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Pariwisata telah menetapkan 18 destinasi pariwisata unggulan di

7 kabupaten/kota di Kepri.

"Di antara 18 destinasi pariwisata tersebut terdiri dari, Kota Batam di Nagoya dan Jembatan 1 Barelang. Lalu Kota Tanjungpinang di antaranya, Pulau Penyengat dan Melayu Kota Rebah. Sedangkan di Bintan terdiri dari, Pantai Trikora, Lagoi, Sungai Lepah dan Desa Teluk Sebong," kata Soerya Sedangkan di Natuna jelas Soerya, ada Tanjung Lepih dan Pulau Senoa. Sementara di Anambas ada destinasi wisata

Air Terjun Temburuh dan Padang Melah. Di Lingga, ada Pulau Benan dan Istana Damnah, dan di Karimun Kawasan Hutan Moro serta Kawasan Air Panas.

"Semua destinasi wisata di 7 kabupaten/kota yang ada di Kepri ini memiliki ciri khas masing- masing dan daya tarik tersendiri. Kegiatan ini nantinya akan memancing wisatawan mancanegara berbondong- bonong datang ke Kepri,� jelas Soerya.

Narasi dan Foto : Dispar Kepri

WAKIL Gubernur Kepri, Soerya Respationo, Dubes RI untuk Singapura, Andre Hadi, Kadis Pariwisata Kepri, Guntur Sakti dan Dewi Sandra tengah berbincang saat promosi Wonderful Kepri.

PERWAKILAN Bintan Lagoon promosi di depan peserta.

SOERYA Respationo mencabut lucky draw untuk menginap di Bintan Lagoon, Bintan Agro dan Comfort Hotel saat acara promosi Wonderful Kepri.

PENARI dan pemusik Awang Sambang dari Karimun ikut menyemarakkan promosi pariwisata Kepri di Singapura.

DEWI Sandra memandu acara promosi pariwisata Kepri di luar negeri.

TAMU undangan dalam promosi Wonderful Kepri.

TRAVEL agent, hotel dan travel writer menawarkan paket pariwisata Kepri.

DEWI Sandra mewawancarai Dubes RI untuk Singapura, Andre Hadi disaksikan Soerya Respationo.

DEWI Sandra mewawancarai travel agen Singapura dalam ajang Wonderful Kepri.

SOERYA Respationo, Andre Hadi, Guntur Sakti, Kadis Perhubungan Kepri, Muramis, Jon Arizal dan Dewi Sandra saat promosi Wonderful Kepri.

DEWI Sandra mengajak Edwin dari Bintan Agro untuk promosi resor di antara tamu yang hadir.

GUNTUR Sakti menyerahkan door prize.

DEWI Sandra melakukan interaktif dengan travel agen hotel dan travel writer di Johor, Malaysia.

SOERYA Respationo, Guntur Sakti dan Dewi Sandra berdialog.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

CMYK

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM KRITIK DAN SARAN: 081345349396

Selasa, 30 April 2013

9

Sampah Berserakan di Jalan Raya Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Khuirul Rosyadi Sekretaris KNPI Batam

Siap Kembangkan KNPI SEBAGAI kaum muda, Khuiril Rosyadi, memang tidak bisa lepas dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Batam. Sebagai sekretaris KNPI Batam, ia tentu banyak tahu tentang perkembangan KNPI Batam.

Berbekal pengalaman itu, pria kelahiran 35 tahun silam ini pun berniat maju untuk menduduki puncak kepemimpinan di KNPI Batam dalam Musda yang akan digelar pertengahan Mei mendatang.

Menurut alumnus Fakultas Hukum Siap Kembangkan Hal 10

Terbawa Air Hujan BATUAJI (HK) — Sampah berserakan di sejumlah ruas jalan raya di Batuaji pasca hujan lebat yang mengguyur kota Batam, kemarin. Sampah tersebut terbawa arus hujan. Jalan yang banyak ditemui sampah diantaranya Jalan Basecamp, Batuaji, Sagulung lokasi SP Plaza dekat kantor Camat Sagulung.

Apsek dan Dedi Liputan Batam

Selain merusak pemandangan, sampah tersebut juga meimbulkan aroma yang tidak sedap. Sampah yang berserakan itu juga disebabkan rendahnya kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya. Parahnya, pengangkut sampah tidak kunjung mengangkut sampah itu.

Hamid, salah satu warga perumahan Basecamp, Batuaji mengungkapkan, sampah yang berserakan di pinggir jalan karena hujan lebat ke-

marin. Ditambah lagi banjir hingga membawa sampah ke tepi jalan. " Coba lihat saja bang, semua sampah yang dari parit-parit naik ke tepi jalan, belum ada petugas kebersihan yang mengangkut sampah itu. Apalagi dalam bulan ini kayaknya musim hujan, jadi tolong segera diangkut," jelasnya.

Yanto, warga Sagulung juga mengatakan hal serupa.

Sampah-sampah yang bertaburan di jalan ini dikarenakan hujan yang sangat deras.

Semua jalan ini dihiasi Sampah Berserakan Hal 10

Perempuan Sudah Berperan Sejak Dulu BATAM CENTRE (HK) — Peran perempuan dalam perubahan sosial sebenarnya sudah ada sejak dulu kala.

Saat itu, perempuan menjadi aktor penting dalam setiap perubahan sosial di masyarakat, tetapi westernisasi (barat) mengecilkan peran mereka yang hanya berkutat

di sumur, dapur dan kasur.

Hal itu dikemukakan Anggota DPR RI Dapil Kepri Herlini Amran yang menjadi pembicara dalam seminar memperingati Hari Kartini yang digelar Forum Study Islam Mahasiswa (Forsima) Perempuan Sudah Hal 10

Timsel Tak Persoalkan Proses Hukum 4 Anggota KPU Batam SEKUPANG (HK) — Ketua panitia seleksi (pansel) anggota KPU Batam Jamhur Poti tak terlalu mempersoalkan mendaftarnya kembali empat anggota KPU Batam pada seleksi anggota KPU Batam periode 2013-2018, meskipun keempat komisioner tersebut sedang menghadapi proses hukum dugaan korupsi dana hibah Pilwako Batam senilai Rp17 miliar.

Jamhur mengatakan, setiap warga negara memiliki hak untuk mendaftar menjadi anggota KPU Kota Ba-

CMYK

tam sepanjang itu memenuhi syarat, termasuk empat komisioner KPU Batam. Jika dalam perjalan nanti diantara anggota KPU Batam yang terpilih itu ada yang tersangkut kasus hukum, maka akan dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).

"Keempat komisioner KPU Batam yang kembali mendaftar menjadi anggota KPU Batam pada periode berikutnya tetap memiliki hak yang sama dengan ma-

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

KUNJUNGI HALUAN KEPRI — Ketua Gannas Kepri Yakop Sutjipto (dua dari kiri) didampingi pengurus lainnya saat berkunjung ke Haluan Kepri, kemarin. Kedatangannya disambut hangat Wakil Pimpinan Umum (WPU) Haluan Media Group Sofialdi dan Redaktur Ekonomi Bisnis Nana Marlina di dalam ruang rapat.

Bentuk Intelijen di Setiap Pelosok Gannas Kunjungi Haluan Kepri BENGKONG (HK) — Gerakan Anti Narkoba Nasional (Gannas) Provinsi Kepri, mendatangi kantor pusat Haluan Kepri di Jalan Yos Sudarso, Bengkong Garama, Batu Ampar, Senin (29/4).

Kedatangan Gannas Provinsi Kepri yang diketuai Yakop Sutjipto bersama sejumlah pengurus tersebut

disambut hangat Wakil Pimpinan Umum (WPU) Haluan Media Group Sofialdi dan redaktur Ekonomi Bisnis Nana Marlina di dalam ruang rapat.

Dalam perbincangan hangat yang penuh keakraban itu, Yakop Sutjipto menyatakan bahwa tingginya tingkat peredaran Narkoba

di Provinsi Kepri, menjadi perhatian khusus bagi Ormas Gannas. Karena, narkoba telah terbukti berbahaya bagi generasi muda.

Kedepan, kata Yakop, DPW Gannas Provinsi Kepri, akan mencegah peredaran Narkoba, dengan cara Bentuk Intelijen Hal 10

Koperasi Batam Grade-nya Baru Berkualitas BATAM CENTRE (HK) — Dari 860-an koperasi yang terdaftar di Dinas PMPK-UKM Kota Batam belum ada satu pun yang mendapat grade tertinggi yaitu sangat berkualitas.

Rata-rata grade tertinggi koperasi masih berada di tingkatan berkualitas.

Kepala Dinas PMPKUKM Kota Batam Febrialin mengatakan hal itu, ketika ditemui, kemarin. Ia mengatakan, berdasarkan hasil pemeringkatan untuk nilai grade tertinggi yang telah dilakukan oleh Dinas PMPKTimsel Tak Hal 10 UKM Batam belum ada Ko-

perasi yang sampai ketingkat sangat berkualitas. Penilaian itu juga dilakukan pihak ketiga dan Kementrian Koperasi dan UKM. " Yang paling tinggi di Batam greatnya baru berkualitas belum ada yang sampai ke sangat berkualitas. Yang

m e n d a p a t k a n grade berkualitas tersebut adalah rata-rata koperasi karyawan-karyawan atau Pebrialin perusahaan," ujarnya, Senin (29/4).

Dia menjelaskan, untuk tingkatan grade koperasi ada lima yaitu paling terendah tidak berkualitas, kurang berkulaitas, cukup berkualiKoperasi Batam Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi

Metro Batam

Selasa, 30 April 2013

Surat Berharga Banyak yang Terbakar Polisi Lakukan Olah TKP Nagoya Hill NAGOYA (HK) — Banyak surat berharga seperti BPKB yang tidak bisa diselamatkan saat kebakaran kantor PT Golden Communication di komplek pertokoan Nagoya Hill, Sabtu (27/4) lalu. Akibat kejadian itu, kerugian ditaksi hingga Rp1 miliar lebih. " Banyak berkas penting dan surat berharga yang hangus terbakar yang tidak bisa kami selamatkan, " ujar GM PT Golden Communication Sariandi, kemarin.

Dia menyebutkan, pasca kebakaran PT Golden Communication kembali beroperasi dan menempati kantor baru di komplek ruko pusat Nagoya Hill blok R3 nomor

J36 dan J37. " Hari ini kami mulai buka kembali dan menempati kantor baru, semua pelayanan kepada konsumen sudah bisa aktif kembali seperti semula, "pungkasnya.

Mengenai korban meninggal, Sariandi mengatakan, pihaknya tetap akan memberikan santunan yang bersangkutan. Tapi sayangnya ia tidak menyebutkan berapa nilai santunan yang akan diberikan itu. "Yang jelas kami akan memberikan santunan kepada keluaraga Sunman, "kata dia.

Hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran.

Untuk mengungkap penyebabnya, Tim Labfor Mabes

Polri di Medan sedang melakukan olah TKP. AKP Roy Teno Siburian saat ini masih sedang dalam pemeriksaan dan akan diusahakan diselesaikan secepatnya. Kata dia, dalam pemeriksaan ini, masih membutuhkan 2 hal yakni memeriksa lokasi dan akan dilihat penyebabnya dan menentukan lokasi api pertama.

Disamping itu juga, barang bukti (BB) dari sisa kebakaran akan dibawa ke laboraturium di Medan untuk diuji penyebab kebakaran. Kata dia, jika dilihat dari sisa kebakaran, maka bisa disimpulkan 2 kemungkinan, yakni kebakaran yang disebabkan arus listrik dan api terbuka.

Dari Halaman 9

Siap Kembangkan Uniba itu, membangun kepemudaan harus dengan kemauan yang keras. Bahkan, menurut dia, calon pemimpin itu harus memiliki konsep yang jelas dan tegas.

"Konsep pertama itu adalah, bagaimana membangun pemuda dalam wadah organisasi 'Kekitaan'. Maksudnya, adalah KNPI adalah milik kita bersama tanpa ada sekat diantara eleman organisasi kepemudaan," kata mantan Pre-

siden Mahasiswa Uniba itu.

Selain memiliki rasa kekitaan, bagaimana membangun pemuda dengan konsep kekaryaan. Dimanam tujuannya mampu mengantarkan pemuda Batam, yang mau menggali potensi diri.

Dengan adanya kekaryaan, yang perlu dibangun adalah kemandirian.

Adanya rasa kekitaan, tentu menghasilkan karya yang dapat membuat pemuda

itu bisa mandiri. Karena, dengan berdiri mandiri, pemuda Batam akan lebih maju.

"Jika itu sudah didapat.

Yang mutlak diperlukan seorang pemuda adalah, bagaimana memiliki rasa kebangsaan. Rasa nasionalis yang tinggi dengan mencintai bangsa Indonesia,"kata kader HMI ini.

Pria yang saat ini, sedang melanjutkan studi Strata II itu juga mengatakan, sebagai pemuda yang harus dibangun

KPU ini. Termasuk, apakah ada yang terlibat kasus hukum, tindakan amoral dan lainnya," katanya menjelaskan.

Karena itu, kata dia, bagi masyarakat yang ingin memberikan masukan atau laporan tentang rekam jejak para calon anggota KPU tersebut dapat mendatangi kantor tim seleksi atau menyampaikannya melalui sms (short masage service) dengan membawa bukt-bukti.

Ini dilakukan untuk menghindari fitnah.

Saat ini, tim seleksi sedang melakukan tahapan seleksi administrasi berkas.

Dan besok (hari ini) akan diumumkan kepada masyarakat siapa saja yang dinyatakan lolos adminisrasi. "Hari ini kita melakukan seleksi

admintrasi, besok (hari inired) kita akan umumkan hasilnya,"terangnya.

Sebelumnya, Ketua Forum Rakyat Marginal (FRM) Ahadi Hutasuit minta timsel Anggota KPU Batam tidak meloloskan empat anggota KPU Batam yang mendaftar kembali menjadi anggota KPU Batam priode 20132018. Alasannya, Kejari Batam saat ini masih menyelidiki kasus dugaan korupsi dana hibah Pilwako Batam yang diduga menyeret lima komisioner KPU Batam.

Ia mengatakan, tidak ada jaminan kasus dugaan korupsi dana hibah Pilwako Batam yang kini ditangani Kejari Batam berhenti sampai di Sekretaris, Bendahara dan Ketua KPU Batam. Bisa saja

wilayah III yakni, Sekupang, Tiban, Sagulung dan Batuaji.

Akan tetapi karena semakin tingginya volume sampah warga belakangan ini. Disamping semakin bertambahnya pemukiman - pemukiman baru, kebiasaan warga yang membuang sampah sembarangan menjadi pemicunya.

Hal itu dikemukakan Humas PT Bunga Permata Dino Halpurwanto, kemarin. Ia mengatakan, pengangkutan sampah oleh PT Bunga Permata dilakukan minimal dua kali seminggu. Namun dikarenakan volume sampah yang semakin banyak, sehingga terlihat menumpuk seperti tidak dilakukan pengangkutan. " Petugas kami selalu mengangkut sampah di tempat yang telah disediakan se-

tiap harinya. Hanya saja sampah yang menumpuk tersebut berada di tempat pembuangan sampah liar yang terdapat di masing-masing wilayah. Sehingga luput dari perhatian kami. Untuk itu kami mengimbau masyarakat untuk membuang sampah di tempat yang telah kami sediakan, sehingga tidak terjadi penumpukan sampah seperti yang dikeluhkan warga," kata Dino.

Ditambahkan Dino, armada pengangkut sampah PT Bunga Permata berjumlah ¹35 – 40 unit dump truk yang mengangkut sampah domestik setiap harinya, sementara untuk mengambil sampah dari gang perumahan, disediakan becak motor tiga roda sebanyak 20 unit yang dapat

menjangkau gang sempit yang sekarang sudah mulai dioperasikan.

Didampingi itu, kata Dino, armada pengangkut sampah yang beroperasi setiap harinya membawa kontainer bin (bak penampungan sementara) sebanyak empat (4) unit mobil Arm Rool Truck yang mengangkat bak penampungan sampah sementara (Bin Container) yang berjumlah 24 unit tersebar di wilayah III. Bagi warga yang ingin menyampaikan keluhannya khusus di wilayah III (Sekupang, Tiban, Sagulung dan Batuaji) mengenai adanya penumpukan sampah di wilayah mereka dapat menghubungi Call Centre PT Bunga Permata di : (0778) 392369.***

Dari Halaman 9

Bentuk Intelijen membentuk intelijen di setiap pelosok Kota Batam.

"Untuk meminimalisirkan peredaran Narkoba, kami akan membentuk intelejen di setiap pelosok, seperti tingkat kelurahan, RT/RW, kecamatan dan lain sebagainya, "katanya.

Dia juga menyebutkan dalam menekan peredaran narkoba, Gannas tidak bisa bekerja sendiri, akan tetapi bekerjasama dengan semua elemen masyarakat. Karena narkoba tidak memandang bulu, siapa saja bisa terkena narkoba, baik itu anak-anak pelajar, pekerja, kaya, miskin dan lain sebagainya.

"Kami mengajak semua elemen masyarakat, agar kita bisa memberantas peredaran narkoba. Karena narkoba tidak memandang bulu, siapapun yang tidak hatihati akan terjebak sebagai penguna narkoba, "ucapnya.

Yakop mengakui Gannas tidak bisa melakukan penindakan terhadap pengedar narkoba. Yang bisa dilakukan Gannas hanya mengawasi. Untuk itu, ia juga berharap Gannas bisa bekerjasama dengan pihak berwajib.

kasus tersebut melebar ke komisioner KPU Batam lainnya karena memang secara hukum keputusan tersebut belum berkekuatan hukum tetap (inkrah).

Empat anggota KPU Batam yang kembali mengikuti seleksi anggota KPU Batam adalah Abdurahman, Zeindra Yanuardi, Ngaliman dan Neti Herawati. Keempat komisioner tersebut sebelumnya sudah pernah diperiksa Kejari Batam sebagai saksi dalam kasus dana hibah Pilwako Batam.

Dalam kasus tersebut, Kejari Batam sudah menetapkan Sekretaris KPU Batam Syarifuddin dan Bendaharanya Dedi dan Rina sebagai tersangka.

Status tersangka juga disandang Ketua KPU Batam Hendriyanto.(jua)

Dari Halaman 9

Sampah Berserakan sampah plastik dan bekas aqua, lantaran mobil pengangkut belum datang. Memang awalnya sampah sudah terkumpul, tapi karena kurang cepatnya datang mobil tersebut akhirnya terbawa arus air hujan. " Setiap melewati jalan Sagulung ini pasti banyak yang tutup hidung. Karena bau sampah yang sangat menyengat, terutama mereka yang tinggal di Sagulung," ucapnya.

Bukan Tak Diangkut PT Bunga Permata yang menangani pengangkutan sampah mengatakan, penumpukan sampah yang terjadi bukanlah dikarenakan tidak diangkut pihak PT Bunga Permata yang menjadi pananggung jawab sampah di

adalah rasa percaya diri dengan membangun kebersamaan. Jangan sampai pemuda cendrung hedonisme yang pada akhir dapat merugikan diri sendiri. " Jika saya memang terpilih, langkah dasar ini yang akan saya lakukan.

Visi itu lahir dari dalam hati yang benar-benar ingin melakukan perubahan di tubuh KNPI Batam kedepan," tutupnya. (mnb)

Dari Halaman 9

Timsel Tak syarakat lainnya. Kita tidak boleh memvonis mereka bersalah sebelum ada putusan tetap dari pengadilan. Lagi pula kalau ada diantara komisioner yang terpilih itu tersangkut pidana kan bisa PAW, " terangnya.

Menurut dia, salah satu syarat administrasi yang harus dilengkapi oleh para calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam adalah melampirkan surat keterangan yang menyebutkan bahwa yang bersangkutan tidak tersandung kasus hukum.

Surat keterangan tersebut dikeluarkan Pengadilan Negeri (PN) setempat. " Namun demikian, kita juga memerlukan masukan dari masyarakat tetang kredibilitas calon-calon anggota

"Kami di sini bisa menyimpulkan, kalau tidak dari arus listrik dan api terbuka.

Kalau dari lainnya sepertinya tidak ada, "paparnya.

Menurutnya, jika dilihat dari kebakarannya, penyebabnya dari lantai 2 dan pihaknya tidak mengetahui persis di lokasi mananya. Tetapi Tim Labfor Mabes Polri di Medan, tetap akan membawa residu untuk dicek kembali.

Kapolsek Lubuk Baja Kompol Aris Rusdianto yang mendampingi petugas forensik mengatakan, olah TKP yang dilakukan Polsek Lubuk Baja dibantu tim Labfor dari Mabes Polri Cabang Medan. Tujuannya, untuk mencari penyebab kebakaran. (byu)

Pada kesempatan itu, Yakop juga berharap pemakai narkoba yang tertangkap tangan polisi supaya direhabilitasi. Karena, jika mereka dimasukkan ke penjara, maka mereka akan mengulangi perbuatan keluar dari penjara.

"Kalau ada pemakai yang tertangkap, lebih baik di-

rehab saja. Kalau dimasukan ke sel, akan berdampak negatif, dan kalau keluar dia (pemakai) akan lebih berani untuk menggunakannya, " ungkapnya.

WPU Haluan Media Group Sofialdi mendukung upaya yang dilakukan Ormas Gannas Provinsi Kepri. Dalam memberantas peredaran

narkoba, sudah seharusnya semua pihak ikut berperan. " Ini bentuk rasa peduli kita terhadap masyarakat terkait narkoba. Untuk itu kita harus hati-hati terhadap peredaran narkoba, sebab banyak cara yang membuat seseorang terjerumus dalam penggunaan narkoba, "singkatnya. (byu)

10

Polisi Bekuk 5 ABG Pelaku Curanmor SAGULUNG (HK) — Anggota polisi sektor Sagulung berhasil menangkap 5 anak baru gede (ABG) pelaku curanmor yang sering beraksi di wilayah Perumahan Cipta Asri, Sagulung dan di Jembatan III Barelang.

Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti 4 unit sepeda motor, yakni dua sepeda motor yamaha F1 dan satu Jupiter serta satu unit Honda. Dan ditemukan sejumlah obeng Tespen.

Dari kelima tersangka tersebut, yakni Selamat (17), Adis (17), Tomy Saputra (17) dan Sudianto (17) serta Faujan (17). Dari kelima pelaku itu, tiga pelaku masih duduk dibangku SMA Kota Batam.

Faujan, salah satu pelaku saat di temui di ruang pemeriksaan mengaku sudah sering mencuri kendaraan dengan modus mematahkan stang. Selanjutnya, Adis sebagai pemetik.

Bahkan, ia menjelaskan profesinya itu dilakoni mulai tahun 2009 hingga 2013 sekarang ini dan mendapat sebanyak 10 unit sepeda motor bebek.

"Tidak ada kerjaan lagi bang. Saya mencuri motor sebanyak 10 unit dengan bermacam-macam jenisnya, dan saya jual ke pulau semua dengan harga bervariasi," ujarnya dengan santai.

Diakuinya, uang hasil curiannya digunakan untuk happy bersama teman-temannya. "Saya udah nggak sekolah lagi. Uangnya buat main dan happy saja bang," ujar Faujan.

Sedangkan, Selamat pelaku lainnya mengatakan, mencuri sebanyak tiga kali.

Satu kali diperumahan cipta asri, sagulung dan dua kali dijembatan II Barelang.

Barangnya itu belum sempat menjual karena sudah ketahuan sama polisi.

Kapolsek Sagulung AKP Eddy Buce mengatakan, se-

Dari Halaman 9

Koperasi Batam tas, berkualitas, dan tertinggi sangat berkualitas.

Untuk melakukan penilaian ada beberapa aspek yaitu kontribusi terhadap pembangunan daerah, rapat tahunan, prograres perkembangan aset, dan kemampuan pelayanannya. Ini menjadi faktor penilaian yang harus dilakukan.

Febrialin menyebutkan, dengan jumlah koperasi yang mencapai 860 an diperlukan waktu yang cukup untuk melakukan pemeringkatan. Dari 860 an koperasi di Batam, hanya 70 persen yang aktif melakukan aktifitas.

" Yang banyak koperasi di Batam cukup berkualitas berapa pastinya belum bisa kita sampaikan karena kita sedang melakukan pemeringkatan.

Yang mana untuk melakukan pemeringkatan kita dalam satu tahun hanya bisa 30-50 koperasi, karena memerlukan waktu dan juga kita menyesuaikan dengan kemampuan keuangan kita lah," jelasnya.

Dalam rangka melakukan peningkatan kualitas koperasi pihaknya memberi sejumlah pelatihan yaitu pembukuan koperasi, manajemen keuangan, dan manajemen akuntansi. " Masih banyak koperasi

yang tidak melakukan rapat anggota secara rutin. Padahal, tiga bulan setelah berakhir masa anggaran wajib melakukan rapat tahunan," terangnya.

Karena rapat tahun ini, terangnya, sebagai informasi kepada anggota. Terkait dengan perkembangan koperasi, mulai dari asetnya, labanya dan yang lainnya. Ini wajib dilaporkan kepada anggotanya. " Sehingga perkembangan kopersi bisa ketahuan, baik atau tidak. Setiap menjelang akhir tahun kita surati, untuk melakukan rapat tahunan," terangnya. (jua)

Dari Halaman 9

Perempuan Sudah Universitas Batam (Uniba) di audiotorium perguruan tinggi tersebut, Minggu (28/4). " Wanita dan laki-laki merupakan partner yang selaras, saling mendukung dan mengisi kekurangan satu sama lain seperti Nabi Adam dan Siti Hawa. Untuk itu perempuan-perempuan muda saat ini yang pertama dan utama adalah memilik kesadaran fitrah perempuan memiliki peranan yang sangat strategis juga dalam setiap perubahan sosial di lingkungannya" tuturnya.

Menurut dia, sesungguhnya peran perempuan dalam agama manapun sangatlah di hormati dan sangat dijunjung tinggi. Namun tidak banyak perempuan yang menyadari hal itu.

telah mendapat informasi dari masyarakat pukul 21.00 WIB malam kemarin.

Pelakunya ada lima orang ABG yang dicurigai yang masih rata berumur di bawah 17 tahun tersebut.

Kemudian anggota langsung bergerak sambil mengintai kelima pelaku itu.

Namun demikian, kelihaian mereka ketika beroperasi sudah seperti maling dewasa. Misalnya, ada yang memantau, memetik dan penadah.

"Prihatin, masih di bawah 17 tahun sudah mencuri, ini yang akan kami kembangkan selanjutnya, dan satu orang lagi buronan atau DPO inisial S," katanya.

Eddy menambahkan, ada 12 TKP yang mereka lakoni seperti di jembatan III Barelang, Kantin Unrika, Mall Aviari, Cipta asri, Hotel jodoh Seruni, Cipta Sari, Sagulung dan Pasar aviari beserta Genta 1 bahkan Jembatan II Barelang.(cw71)

Dia menyebutkan, agar perempuan bisa menjadi sosok perubah, perempuan muda harus menguasai tiga kapasitas utama. Yaitu memiliki kemampuan akademis yang baik, memiliki kecerdasan religi dan harus berkarya di masyarakat maupun lingkungannya.

Herlini pun mewantiwanti, setelah memiliki tiga kapasitas utama tersebut perempuan tidak boleh menyalahi kodrat nya sebagai wanita dan merasa lebih baik dari laki-laki.

Sebab, wanita dan pria merupakan partner yang selaras, saling mendukung dan mengisi kekurangannya satu sama lainnya.

Dengan semangat Kartini,

ia berharap menjadi pelecut semangat perempuan di Indonesia untuk terus mempelajari nilai-nilai kebaikan dalam bingkai Agama sehingga dapat meningkatkan peranannya.

Membawa manfaat bagi lingkungan dan menjadi pilar perubahan peradaban menuju Indonesia yang sejahtera.

Salah seorang pengurus Forsima Uniba Wita mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan ini bagaimana perempuan semakin mengenal secarah utuh peranan dalam kehidupan sehari-hari. " Kegiatan ini diikuti oleh puluhan mahasiswi UNIBA. Melalui kegiatan ini, kita berharap perempuna menjadi semakin tahu peranannya," terangnya. (jua)

CMYK

Selasa, 30 April 2013

WAKIL Gubernur Kepri H M Soerya Respationo.

PLT Kadispora Kepri, Maifrizon.

11

H M Soerya Respationo, HM Nur Syafriadi, Suhajar Diantoro dan Riono, serta juara umum Porprov Korpri Kepri Tahun 2013 dari Kota Tanjungpinang.

SEKDA Kepri, Suhajar Diantoro.

Tanjungpinang Juara Umum Porprov Korpri Kepri 2013

HM Soerya Respationo menyerahkan piala bergilir Porprov Korpri Kepri kepada Maifrizon.

TANJUNGPINANG (HK) — Pekan Olah Raga Provinsi Korp Pegawai Negeri (PORPROV KORPRI) se-Provinsi Kepri, diselenggarakan tanggal 23-26 April 2013. Dikuti oleh 361 atlet dari tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kepri. Ditutup oleh Gubernur Kepri HM Sani, yang diwakili Sekretaris Daerah Suhajar Diantoro, di GOR Kaca Puri, Jum’at (26/4). Dilaksanakan di GOR Kaca puri, Gelanggang Dendang Ria, Jalan Ir Sutami dan Markas Lantamal.

Suhajar Diantoro saat acara penutupan mengatakan, Kepri sejak dibentuk menjadi Provinsi 9 tahun silam, baru mengadakan turnamen olahraga antara CPNS dan PNS di lingkup Provinsi Kepri. Ke depan pi-

haknya, bekerjasama dengan Sekretariat Korpri Provinsi atau kabupaten/kota, akan mengadakan setiap 2 tahun sekali. Sesuai janjinya, pemenang dikejuaraan antar pegawai CPNS dan PNS di lingkup SKPD Provinsi Kepri, akan dikirim ke POR KORPRI tingkat nasional yang akan diselenggarakan di Manado, September mendatang.

Dikatakan Suhajar, ia salut kepada seluruh tim yang mengikuti pertandingan, yang telah menjunjung tinggi sportifitas dalam pertandingan. Tak lupa ia mengucapkan sekaligus menyerahkan piala bergilir kepada kontingen Tanjungpinang, sebagai pemenangnya.

“Sebagai juara umum dalam

kejuaran POR KORPRI KEPRI, Kota Tanjungpinang akan mendapat kuota atlet paling banyak mengikuti POR Kopri Tingkat Nasional. Sementara para kontingen kabupaten/kota lainnya akan diambil untuk kejuaraan yang sama,” kata Suhajar Diantoro.

Sementara Plt Kadispora Kepri, Mazfrizon mengatakan, kejuaraan olah raga PORPROV KORPRI KEPRI mempertandingkan 5 cabang olahraga (cabor) yang memperebutkan medali emas, perak dan perunggu. Cabor itu, adalah bola volly, tenis meja, tenis, bulu tangkis dan futsal. “Para pemenangnya akan diambil untuk ikut kejuaraan POR KORPRI tingkat nasional yang

diadakan di Manado, September mendatang,” katanya.

PORPROV KORPRI KEPRI Tahun 2013, Kota Tanjungpinang keluar sebagai juara umum, dengan perolehan 5 emas, 1 perak. Disusul Kota Batam, yang mengumpulkan 4 mendali emas, 2 perak dan 2 perunggu. Karimun menempati urutan keIII, dengan 1 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Lingga diposisi ke-IV, dengan raihan 1 emas, 2 perak dan 3 perunggu. Untuk juara 6 dan 7, secara berurutan diraih oleh Kontingen Provinsi Kepri, 1 emas, 2 perak. Anambas, 1 emas, dan 1 perunggu dan Kabupaten Bintan, 3 perak dan 5 perunggu.

Foto/Narasi : Rusmadi/Andri

Suhajar Diantoro menyerahkan piala bergilir kepada kontingen Kota Tanjungpinang yang berhasil meraih juara umum Porprov Korpri Kepri tahun 2013.

PEMIMPIN upacara dan peserta PORPROV KORPRI KEPRI memberikan penghormatan.

Walikota Tanjungpinang Galakkan Pekan Imunisasi TANJUNGPINANG (HK)—Pekan imunisasi dunia yang telah diputuskan oleh badan kesehatan dunia WHO tahun 2012 lalu, dilaksanakan Pemeritah Kota

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah.

Tanjungpinang melalui Dinas Kesehatan dan Kecamatan Tanjungpinang Barat, tanggal 22-27 April 2013 di Jalan Tugu Pahlawan, Gang Swadaya RT04/RW

CAMAT Tanjungpinang Barat Misbach A.

LIS Darmansyah, menyampaikan kata sambutan.

VII, Kelurahan Tanjungpinang Barat.

Hadir dalam acara tersebut, Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmmansyah, Kepala Dinas

KADIS Kesehatan Tanjungpinang Rustam.

Kesehatan Rustam, Camat Tanjungpinang Barat, Misbach A dan Seluruh Lurah di Kecamatan Tanjungpinang Bara, serta Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno. Pemberian imunisasi pertama kepada bayi usia 0-12 bulan, dilaksanakan Jum’at (26/4).

Lis Darmansyah dalam sambutannya mengatakan, gunakanlah setiap penyelenggaraan kesehatan yang diadakan oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang, baik bimbingan dan penyuluhan, maupun arahan teknik pengetahuan kesehatan.

“Manfaatkanlah setiap momentum mengenai kesehatan.

Perhatikan dan ikutilah mengenai kesehatan,” katanya.

Selanjutnya Lis mengatakan, kemudahan dalam pelayanan yang diberikan belum tentu didapat semasanya orangtua terdahulu dalam memenuhi asupan imunisasi yang berefek pada

LIS Darmansyah, Suparno dan Misbach A, serta Ibu-Ibu dan BALITA foto bersama.

baiknya dimasa pertumbuhan anak.

Sebagai penyelenggara pihak Pemko Tanjungpinang akan mengaplikaskan permasalahan kesehatan yang ada di tengah masayarakat, semisal angka kematian pada ibu.

“Sekarang seorang anak mudah mendapatkan imunisasi, yang seolah mahal didapati semenjak zaman dahulu, “ katanya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam mengatakan, pada Hari Pekan Imunasisi Dunia, pihaknya memberikan vaksin kekebalan tubuh dari penyakit polio dan campak pada bayi berusia 9 bulan. Vaksin hepatitis A-C diberikan pada bayi 0-13 bulan, dan vaksin DPT yang mampu menangkal penyakit disentri, pertusis dan tetanus, dimana semuanya diperoleh dengan gratis.

Pembagian dapat diperoleh di

Puskesmas, Pustu dan Posyandu di KotaTanjungpinang.

Dikatakan Rustam, pemberian vaksin tersebut, disejalankan dengan program di Dinas Kesehatan, untuk menggenapkan bilangan 10 persen, kepada bayi yang belum diberikan imunisasi.

“Di Kota Tanjungpinang saat ini sudah 90 persen saja, bayi yang sudah mengikuti imunisasi, Kedepan kita lengkapi kekurangannya,” kata Rustam.

Menurut Rustam, pekan imunisasi ini akan berlangsung hingga 27 April Mendatang, hingga mencapai target dari kekurangan jumlah bayi yang belum terpenuhi kekebalan terhadap tubuhnya. Data yang diperoleh dari Camat Tanjungpinang Barat Misbach A Lubis, didapati 400 orang BALITA yang disiapkan untuk diimunisasi.

Foto dan Narasi : Rusmadi/Andri

LIS Darmansyah menyampaikan sambutan pada acara Pencanangan Pekan Imunisasi Dunia.

LIS Darmansyah, Weni Lis Darmansyah, Suparno, Misbach A, Rustam dan Ahmad Yani memberikan imunisasi pada balita.

CMYK

Editor: Apsek Layouter: Novrizal

Lingga

Selasa, 30 April 2013

12

4 Staf Disdikpora Dipanggil Jaksa Korupsi Pengadaan Alat Musik LINGGA (HK) — Kejaksaan Negeri Daik Lingga terus melakukan pendalaman terkait dugaan korupsi pengadaan alat musik Disdikpora Lingga. Sebanyak 5 perusahaan pelaksana dan 4 pegawai Dinas sudah dimintai keterangan.

Jefriadi Liputan Lingga Sebelumnya, pihak Kejaksaan Negeri Daik Lingga telah melakukan pemeriksaan terhadap lima kepala sekolah dari 19 sekolah yang menerima alat musik proyek pengadaan bernilai hampir Rp1 milyar.

“Terkait proyek pengadaan alat musik Disdikpora Lingga tahun 2012, Kejari Daik Lingga

telah meminta keterangan 5 orang direktur CV pengadaan alat musik, serta 4 orang staf Disdikpora,” kata Edi Prabudi, Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negaei Daik Lingga kepada Haluan kepri, Senin (29/4).

Dari hasil pemeriksaan saksi, menurut Edi, saat ini pihak Kejaksaan mencium dugaan kuat adanya indikasi pelanggaran hukum. “Indikasinya sudah ada, namun belum bisa kita beberkan ke

publik,” katanya.

Kejari Daik Lingga membidik kasus dugaan korupsi pengadaan alat musik di Disdikpora Kabupaten Lingga berdasarkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) No. PRINT-69/ N.10.14/Fd.1/04/2013 tanggal 09 April tahun 2013 tentang penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi pengadaan alat musik di Disdikpora Kabupaten Lingga Tahun 2012.

Dari dokumen pelaksana anggaran untuk pengadaan alat musik di Disdikpora tahun 2012, anggaran belanja langsung untuk kegiatan ini sebesar Rp926.750.000. Adapun rinciannya, setiap sekolah akan didistribusikan alat musik dengan total dana yang dianggarkan sebesar Rp 48.750.000 dari total 19 sekolah. ***

PNS Dinsosnakertrans Bolos 5 Bulan LINGGA (HK) — Seorang staf Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lingga berinisial T sudah 5 bulan tak masuk kerja. Peringatan sudah diberikan, namun ulah PNS ini tak berubah.

Info yang diterima Haluan kepri, staf Dinsosnakertrans Lingga ini sudah lebih dari lima bulan tidak masuk kerja. “Sudah lima bulan lebih tidak masuk kerja. Bahkan sudah dua kali diberi surat peringatan namun tidak juga berubah,” kata sumber yang tak ingin disebut namanya.

Kantor Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lingga akan melakukan langkah tegas terhadap pegawainya yang sering bolos. “Sudah kami berikan teguran tertu-

lis 2 kali dan sudah diserahkan ke Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Lingga untuk ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Muslim, ketika dikonfirmasi Haluan Kepri, Senin (29/4).

Muslim mengaku tak pandang bulu dalam menegakkan disiplin di instansinya. “Kami tidak memandang siapapun dia, walaupun keluarga sendiri,” katanya.

Muslim mengakui tidak begitu tahu penyebab bolosnya anak buahnya ini. “Saya tidak begitu memahami, cuma dia ada masalah keluarga. Istrinya juga PNS di sini.

Kalau sebab musababnya tidak begitu jelas,” katanya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Lingga Samsudi ketika dikonfirmasi

membenarkan hal itu. “Benar, suratnya juga sudah ditembuskan kepada kami. Kami memfasilitasi prosesnya. Karena proses tindakan disiplin jadi kewenangan atasan,” kata Samsudi. Ia menegaskan pihaknya akan melakukan proses lebih lanjut.

Kelakuan kurang terpuji oknum PNS di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Lingga ini bukan lagi rahasia umum. Karena sudah menjadi perbincangan hangat stafstaf lainnya.

“Dia (T) memang sudah lama tidak masuk. Bahkan sudah berbulan-bulan. Lebih dari lima bulan. Dengar-dengar dia banyak hutang dan ada masalah keluarga,” kata beberapa staf PNS Lingga membicarakan ulah oknum tersebut dikantor. (jfr)

NOFRIADI PUTRA/ HALUAN KEPRI

SEPI PENUMPANG — Speed Jagoh-Buton dan Buton Jagoh semakin sepi penumpang setelah rute Buton-Dabo dibuka. Pengusaha speed melapor ke Komisi II DPRD Kabupaten Lingga terkait sepinya jalur trayek Jagoh-Buton dan Buton-Jagoh, Senin (29/4).

Pengusaha Lapor ke Komisi II Jagoh-Buton Sepi Penumpang LINGGA (HK) — Menyikapi laporan pengusaha speed Jagoh-Buton, Buton-Jagoh, Ketua Komisi II DPRD Lingga Khairil Anwar meminta Dishubkominfo Lingga mengatur regulasi jadwal speed Buton-Jagoh, Jagoh-Buton, dan speed dari Buton-Dabo, Dabo Buton.

Saat ditemui di ruang rapat DPRD Kabupaten Lingga, Khairil Anwar mengatakan, hearing dengan pengusaha speed Jagoh-Buton, Buton-Jagoh dilakukan karena pengusaha speed di jalur trayek tersebut melapor ke Komisi II. “Menurut Laporan mere-

ka, dibukanya trayek speed Buton-Dabo mengakibatkan pengusaha speed Jagoh-Buton sepi penumpang. Sehingga mereka keluhkan ke Dewan,” kata Anwar, Senin (29/4).

Menyikapi laporan tersebut, ia bersama Dishubkominfo juga melakukan hearing di Buton. Kita di Komisi II meminta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Lingga agar mengatur regulasi jadwal transportasi speed Tanjung Buton-Jagoh, JagohTanjung Buton, dan speed dari Dabo-Buton dan ButonDabo.

“Kita juga berterima kasih kepada pengusaha

speed Tanjung Buton-Dabo dan Dabo-Tanjung-Buton.

Namun kita juga minta agar pengusaha speed yang kecil diperhatikan juga,” tukasnya.

Menurutnya, pengaturan regulasi jadwal speed tersebut perlu dilakukan untuk memberikan kesempatan terhadap pengusaha speed Jagoh-Buton dan Buton Jagoh memperoleh penumpang. “Bagaimanapun, lanjut Anwar, pengusaha speed tentu menggantungkan mata pencahariannya pada jasa transportasi tersebut.”

Anwar menyatakan, “Persoalan jadwal speed diserahkan kepada Dinas terkait.

Karena teknis di lapangan,

intansi terkait tentu lebih tahu.”

“Kita hanya menyampaikan aspirasi pengusaha kecil.

Bukan hanya Dishubkominfo, Syahbandar pun diminta berkoordinasi dengan Dishubkominfo untuk pengaturan jadwal. Agar regulasi penumpang di dua jalur tersebut merata, sesuai porsi speed masing-masing,” ungkapnya.

Ia sendiri melihat, jalur speed Dabo-Buton, Buton Jagoh, telah menyedot penumpang dari Jagoh-Buton sejak awal dibuka. “Kalau ada regulasi jadwal di ketiga pelabuhan, akan memberi peluang bagi pengusaha speed kecil,” tandasnya. (put)

Ular Sanca Bertelur 110 Butir LINGGA (HK) — Seekor ular sanca sepanjang 6,5 meter ditemukan warga di dalam batang pohon di Hutan Bukit Batu Musai. Uniknya, ular tersebut bertelur 110 butir.

Warga heboh ingin melihat ular tersebut.

Ular sanca ditemukan oleh salah satu warga Desa Musai yang hendak berburu pelanduk (kancil) di Bukit Batu. Melihat ada ular di dalam pohon, ia memberi tahu warga. Warga berbondong-bondong menuju lokasi ular. Empat puluh orang berusaha menangkap ular jenis sanca dan mengeluarkannya dari dalam pohon.

Setelah ditangkap, ular tersebut dibawa ke Desa Musai lalu dikandangkan. Hal ini menarik warga yang datang ingin melihat ular. Sejak seminggu dikandangkan, warga masih ramai mengunjungi untuk melihat ular tersebut.

“Ular ditangkap seminggu lalu. Awalnya ada penembak pelanduk di hutan Bukit Batu Musai yang menemukan ular sanca. Udah tahu gitu warga pergi ramai-ramai. Empat puluh orang. Ular sanca termasuk jenis ular jinak, yang ditangkap oleh ahli penangkap ular juga,” ungkap Jaiz, warga Musai, Senin (29/4).

Jaiz mengatakan, “Ular itu bertelur, telurnya 110 biji. Telur itu dibunuhbunuh gitu aja.” Menurutnya telur ular tersebut ada yang dalam keadaan menetas. Ketika dipecahkan telurnya, ular tersebut masih dalam keadaan hidup.

“Anak ular itu dibunuhbunuh aja. Sedangkan ular yang besar dipelihara, kemarin di kasih makan monyet,” katanya lagi.

Salah seorang warga Daik Lingga, Febri, mengaku sengaja datang ke Musai untuk melihat ular sanca yang bertelur 110 butir. “Sengaja melihat ular sanca ini aja.

Soalnya banyak warga yang memperbincangkan. Jadi penasaran, ya datang ke Musai,” ungkapnya.

NOFRIADI PUTRA/ HALUAN KEPRI

WARGA Musai menemukan ular sanca 6,5 meter di Hutan Bukit Batu Musai.

Uniknya, ular sanca tersebut bertelur sampai 110 butir.

Senada dengan Febri, Yuni, warga Daik Lingga juga mengaku datang ke Musai melihat seekor ular sanca yang ditangkap warga bera-

mai-ramai. “Ingin lihat juga, kan unik, telurnya aja sampai 110 butir. Sekalian difoto juga, karena saya suka foto,” ungkapnya. (put)

Editor: Lili, Layouter:Syahrial Anwar

Natuna

Selasa, 30 April 2013

13

Dokter Anak Belum Diperlukan RANAI (HK) — Kepala Dinas Kesehatan Natuna, dr Faisal mengatakan, keberadaan dokter anak di setiap puskesmas belum begitu diperlukan. Karena penanganan anak masih bisa di layani rumah sakit umum daerah (RSUD) Natuna.

Kata Faisal, selain pelayanan anak masih bisa di tangani oleh dokter anak di RSUD, penempatan tenaga dokter anak di puskesmas juga terkendala dengan minimnya SDM serta tingginya angga-

ran yang harus disiapkan pemerintah daerah.

“Saya rasa, untuk menempatkan dokter anak di puskesmas masih belum begitu urgent. Artinya penanganan anak masih bisa terkafer oleh dokter anak di RSUD,” ujar Faisal, Senin (29/4).

Dijelaskan Faisal, ketika setiap puskesmas harus ditempatkan satu dokter anak, maka Pemkab harus menyiapkan anggaran untuk honor 12 tenaga dokter anak.

“Karena kita ada 12 puskesmas. Dan anggaran yang dibutuhkan per dokter lebih dari 10 juta perbulannya.

Pokoknya besar banget lah anggarannya,” jelasnya.

Menurut Faisal, dari pada menyediakan dokter anak di setiap puskesmas, mendingan melatih dokter umum yang ada agar bisa menangani pasien anak. Dahulu pihaknya pernah melatih dokter umum agar bisa menangani pasien tetapi belakangan sudah pindah.(leh)

DPRD Bahas Migas

SOLEH/HALUAN KEPRI

SIDANG ISBAT — Salah satu pasangan suami istri dan putranya sedang mengikuti sidang isbat yang digelar pengadilan agama, belum lama ini. Sejumlah 45 pasutri dinikahkan lagi, Senin (29/4).

45 Pasutri Nikah Lagi RANAI (HK) — Sebanyak 45 pasangan suami istri (pasutri) di Kecamatan Bunguran Selatan (Bungsel) menikah kembali setelah pihak Pengadilan Agama (PA) Natuna menggelar Sidang Isbath, di Kantor Camat Bungsel, Senin (29/4).

Soleh pencatat akta nikah (PPAN) Liputan Natuna Acara nikah masal tersebut pada umumnya di ikuti oleh Pasutri yang sudah berusia 35 tahun sampai 40 tahun ke atas. Mereka adalah pasutri yang tidak memiliki surat nikah lantaran saat melakukan prosesi pernikahan berkas acara nikah tidak diserahkan ke kantor urusan agama (KUA) oleh petugas

yang bertugas saat itu.

Ketua Pengadilan Agama (PA) Natuna. M Zakaria mengatakan, isbat nikah diselenggaran tanpa di pungut biaya. Karena antara PA dan Pemkab Natuna sudah bekerjasama untuk membiayai nikah masal tersebut.

“Jadi yang ikut sidang isbat ini adalah masyarakat yang sudah menikah tetapi tidak memiliki surat nikah.

Secara agama mereka menikah dengan sah, tetapi tidak sah untuk negara karena tidak terdaftar di KUA,”Ujar Zakaria.

Menurut Zakaria, tidak hanya di wilayah Bunguran Selatan saja isbat nikah digelar, tetapia di berbagai wilayah Kecamatan di Natuna juga digelar dengan harapan Pasutri yang tidak memiliki surat nikah bisa memilikinya sehingga pernikahannya diakui oleh negara. “ Kegiatan ini akan kita gelar di kecamatan Subi karena disana sudah ada 45 Pasutri yang akan kita nikahkan. Sedangkan yang sudah kita nikahkan sekitar 500 Pasutri yang ada di Kecamatan Bunguran Tengah, Kecamatan Bunguran Timur

Laut, dan Trans Batubi serta Kelurahan Sedanau,” Pungkasnya.

Terpisah anggota DPRD Natuna Ngesti Yuni Suprapti yang ikut menyaksikan sidang Isbat mengatakan, pada umumnya Pasutri yang tidak memiliki surat nikah karena pada waktu itu Natuna belum menjadi Kabupaten, sehingga minimnya petugas PPAN membuat masyarakat menikah dengan bantuan penghulu yang ada di desa tersebut. “ Dulu kan jalan menuju kabupaten sangat sulit sehingga masyarakat enggan untuk menikah di kantor KUA, di samping itu, faktor ekonomi juga menjadi alasan utama kenapa mereka tidak menikah di KUA” paparnya.***

RANAI (HK) — DPRD Natuna membahas minyak dan gas (Migas) Natuna bersama n Pemerintah Kabupaten Natuna, dinas terkait, dan LSM guna mencari solusi dan informasi mengenai persoalan-persoalan yang berkenaan dengan migas.

“Kita berkumpul di sini guna menemukan sumbersumber persoalan dan solusi terkait persoalan-persoalan migas yang selama ini terjadi,” demikian dikatakan Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra saat membuka rapat di ruang rapat paripurna DPRD Natuna, Senin (29/4).

Candra mengatakan, ada beberapa persoalan yang hingga saat ini belum jelas pngerjaannya oleh pemerintah di antaranya adalah persoalan peluang daerah untuk memasukkan tenaga kerja diperusahaan migas.

“Ada hal yang mesti kita ketahui bersama di sini perkembangannya sampai sejauh mana dan apa kendalanya di antaranya adalah persoalan tenaga jerja dari pekerja lokal di perusahaan migas,” katanya.

Persoalan ini, sangat penting untuk segera diselesaikan sebab sampai saat ini belum ada putera daerah bekerja di perusahaaan migas yang ada di Natuna, “hal ini amat sangat penting untuk segera diselesaikan sebab perusahaan-perusahaan ini beroperasi diwilayah Natuna.

Yang Kedua kata Candra, program pemerintah terkait partisipas (andi daerah untuk menamkan modal pada perusahaan migas) yang sepertinya juga belum ada geliatnya sampai saat ini.

Program ini juga sangat penting ujar Candra, sebab dengan program tersebut dapat membuka lapangan pekerjaan dan berpotensi menambah pendapatan daerah, Yang terkhir kata Candra, keterlibatan daerah dalam persoalan migas itu sendiri, sebab selama ini dinilai daerah tidak diberikan hak untuk mengetahui banyak hal terkait urusan Migas tersebut.

“Lalu kita juga ingin tahu, sejauh mana kita dari daerah dilibatkan dalam persoalan migas ini, apakah

hak kita hanya nerima-nerima saja dari pusat tanpa mengetahu apapun hal yeng berkenaan dengan Migas ini, sperti yang terjadi selama ini, ataukah kita punya hak dan kewajiban namun kita sendiri yang tidak melaksanakannya, persoalan ini kita harus tau secara prinsip,” tegas Candra.

Terkait hal-hal di atas, Ketua DPRD meminta kepada dinas terkait dan lembaga non pemerintah agar segera memebrikan laporannya kepada DPRD Natuna. Dalam waktu satu bulan pihaknya akan membuat panja guna mendalami persoalan ini sekaligus mendapatkan solusinya.

Dan kepada pemerintah khususnya Disnakertrans, awak kami beri jatah waktu 2 hari untuk menyerahkan data-data tenaga kerja migas ini kepada kami.

Demikian juga dengan Perusda yang diberikan kepercayaan menangani partisifasi intres ini agar sesering mungkin berkoordinasi dengan DPRD, jangan lupakan kami, sebab kami juga bisa berbuat untuk kepentingan bersama,” pungkasnya. (cw61)

Dinsosnakertrans Dinilai Kurang Gigih RANAI (HK) — Sejumlah warga anggota Serikat Mantan Pekerja Migas Natuna (Sampan) mempertanyakan keseriusan Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Natuna dalam memperjuangkan peluang kerja bagi pekerja lokal pada perusahaan migas yang beroperasi di Natuna.

"Hari ini kami tanya, apa sesungguhnya kerja Dinsosnakertrans ini, kenapa tak ada putera daerah yang berhasil masuk bekerja pada perusahaan Migas itu?" tanya Juru Bicara Sampan H Mat Lani di Kantor DPRD Natuna, Senin (29/4).

Mat Lani menilai, Pemerintah dalam hal ini Dinsosnakertrans Kabupaten Natuna, bukan hanya tidak membantu warga Natuna untuk masuk bekerja di perusahaan Migas, baik dengan cara memberikan pelatihan atau sertifikasi, tapi mereka juga tidak membuat pekerjaan untuk masyarakat.

"Menurut penilaian saya, Dinsosnakertrans ini kurang gigih dan serius memperjuangkan nasib warga ini, jangankan membuat pekerjaan bagi masyarakat, mempersiapkan kami untuk masuk kerja saja ke perusahaan migas itu tidak mereka lakukan. Apalagi sampai mema-

sukkan kami, padahal itu juga bagian dari tugas mereka, dan yang perlu kita ingat, kami tidak mengharapkan pekerjaan yang halus, kami dapat bekerja kasar saja di sana sudah cukup pak," ungkapnya di hadapan sejumlah anggota DPRD Natuna.

Karenanya Mat Lani Berharap agar persoalan tersebut dapat dituntaskan hari itu juga, dan mereka tidak dijanjikan begitu saja masuk bekerja di perusahaan Migas tanpa ada realisasinya, "kami sudah capek Pak, nuntut kesana kemari, kemi marah bukan keinginan kami sendiri, karenanya kami berharap persoalan tenaga kerja ini kami minta diselesaikan hari ini juga, kami sudah capek," pungkasnya tegas.

Sementara, Kasi Pelatihan Tenaga Kerja Dinsosnakertrans, Habibunnnajar mengatakan, sejak dahulu pihaknya sudah berupaya melaksanakan tugas sesuai

dengan permintaan tidak pernah mau melaporkan datadatanya ke Dinsosnakertrans.

Tidak hanya itu tambah Habibun, pihaknya juga pernah menyampaikan ke KKS pusat guna menyampaikan hal yang sama namun hasilnya juga nihil.

Bahkan, data-data pekerja perusahaan migas yang ada saja tidak diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Natuna. (cw61)

Editor: Niko, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 30 April 2013

14

Timsel Tidak Berhak Memvonis Agus Kursadi Caleg Partai Bulan Bintang

Ambisi No, Kerja Keras Yes A

GUS Kursadi, pria keturunan Belitung-Dabo sebenarnya merasa awam dalam politik. Ketua Rukun Warga (RW) Anggrek Mas 1 ini mulai terseret ke arena politik karena diajak oleh Nasrun, salah seorang tokoh PBB Provinsi Kepulauan Riau.

Pria yang sehari-hari terkenal sebagai teknisi komputer ini memutuskan bergabung dengan Partai Bulan Bintang dan mulai mencalonkan diri, tiga hari jelang tahapan pencalonan ditutup. "Sebelumnya saya awam dengan dunia politik. Sampai-sampai istilah Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Pimpinan Anak Cabang (PAC) saya tidak tahu," katanya polos.

Tapi setelah dirinya berkekuatan hati maju sebagai caleg PBB daerah pemilihan BatamkotaLubukbaja dengan nomor urut 2, Agus bertekad akan kerja keras mewujudkan cita-cita partai besutan Yusril Ihza Mahendrra ini agar bisa mengirim wakilnya di DPRD. "Bagi saya, ambisi no, kerja keras yes. Kerja keras malah harus," katanya.

Agus pun siap berkorban semampunya untuk memenuhi konsekuensi perjuangan untuk membesarkan Partai Bulan Bintang. Ia sadar, dalam setiap perjuangan mesti ada pengorbanan. "Ambisi saya cuma ingin membesarkan PBB saja.

Karena, saya menilai partai ini cukup memberi harapan bagi perbaikan tatanan hukum dan pemerintahan bangsa ini ke depan," kataya. (fur)

Permintaan Empat Anggota KPU Digagalkan

SEKUPANG (HK) — Ketua Tim Seleksi Anggota KPU Batam, Jamhur R Poti angkat bicara seputar permintaan LSM Forum Rakyat Marginal agar tidak meloloskan empat anggota KPU Batam yang mendaftarkan diri menjadi anggota KPU Batam. Jamhur mengaku tidak berhak memvonis keempat komisioner yang pernah diminta kesaksiah seputar masalah hukum Ketua KPU Batam.

Armat Juang Liputan Batam "Mereka dapat surat keterangan dari Pengadilan Negeri kok, soal belum pernah terlibat pidana. Jadi mereka berhak ikut seleksi ini," kata Jamhur.

Menurutnya, sesuai dengan undang-undang, seluruh warga negera Indonesia memiliki hak untuk mendaftar menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam selagi memenuhi persyaratan.

Jika dalam proses berjalan, ada salah satu anggota yang telah terpilih karena tersandung pidana, maka bisa dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW). Tapi tentunya hal tersebut tidak diinginkan.

Jamhur dalam kesempatan itu juga mengharapkan peranan masyarakat untuk memberikan masukan kepada tim seleksi tentang integritas dan kridibilitas calon.

Tentunya dengan membawa

bukti yang akurat. "Jangan sampai kita memfitnah. Dengan asal memasukkan pengaduan tanpa tanpa bukti," tegasnya.

Pada saat ini, sambungnya, tim seleksi tengah melakukan tahapan seleksi administrasi berkas. Dan besok (Hari ini-red) hasilnya akan diumumkan kepada masyarakat.

"Hari ini kita melakukan seleksi adminsitrasi, besok (hari ini-red) kita akan umumkan hasilnya,"terangnya.

Desak Kejaksaan Terpisah, Koordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK), Hubertus LD akan mendesak pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam untuk menuntaskan kasus dugaan korupsi dana hibah yang menyeret Ketua KPU Batam. Termasuk juga mematahkan rumor bahwa anggota KPU Batam lainnya bisa saja terlibat dalam kasus ini.

"Saya maunya kejaksaan memastikan status para empat komisioner KPU lainnya.

KPU BATAM — Sekretariat KPU Batam di Sekupang lengang beberapa waktu lalu. Dalam beberapa hari ke depan, aktifitas di kantor ini akan menggeliat seiring kian dekatnya penyelenggaraan Pemilu 2014.

Kalau sekedar saksi dan tidak sampai tersangka nyatakan seperti itu. Sebaliknya, jika ada bukti yang mengarah, maka sebaiknya segera saja tetapkan mereka jadi tersangka," saran Hubert.

Ketegasan terhadap status empat anggota KPU Batam lainnya itu penting dalam rangka memberikan kepastian kepada tim seleksi untuk mempertimbangkan keempat komisioner KPU Batam tersebut." Kalau sudah terpilih nanti, terus di tengah

perjalanan jadi tersangka, sementara penyelenggaraan pemilu sangat membutuhkan konsentrasi para komisionernya. Saya khawatir, nanti tahapan pemilu jadi terganggu. Tapi saya berharap tidak begitu lah," katanya.

Hubert pun berharap pihak kejaksaan memperlakukan seadil-adilnya keempat komisioner KPU Batam tersebut. Jika bersalah katakan salah, jika tidak, katakan tidak. "Saya jadi ingat cerita teman saya tentang Ketua

KPK, Abraham Samad. Katanya, Abraham Samad pernah dilobi untuk membantu salah seorang tersangka korupsi agar jangan sampai terlibat. Ketika itu, Abraham menegaskan, Jika Tuhan mau membela orang yang salah, maka saya akan somasi Tuhan itu. Jadi jelas integritasnya," kata Hubert Adapun keempat komisioner KPU Batam saat ini, Sutan Zeindra Yanuardi, Ngaliman, Abdul Rahman dan Netty Herawati. ***

27 Calon Anggota KPU Karimun Lolos Seleksi Administrasi KARIMUN — Tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, mengumumkan nama-nama peserta yang lolos seleksi administrasi untuk calon anggota komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karimun periode 2013-2016 di Hotel Marina, Jumat (26/4).

Sebanyak 27 nama dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tes tertulis.

Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, Zulkhainen, SH di dampingi Wiryanto, Wakil Ketua tim seleksi calon anggota KPUD Kabupaten Karimun, Wiryanto, SH, di Sektetariat di Hotel Marina, mengatakan, tes tertulis rencananya akan dilaksanakan pada Kamis

CMYK

tanggal 02 Mei 2013 mulai pukul 09.30 WIBpagi bertempat di Hotel Aston Karimun Lantai 7 Jln Pertambangan Tanjung Balai Karimun.

“Peserta seleksi tertulis diharapkan hadir 30 (tiga puluh) menit sebelum seleksi dimulai dengan membawa alat berupa pensil 2B dan ballpoint, berpakaian rapi serta menunjukkan kartu identitas diri (KTP) yang asli kepada petugas pada pelaksaan registrasi,” jelas Zulkhainen.

Dijelaskan Zulkhainen, ke27 nama yang dinyatakan lulus administrasi sesuai dengan hasil penelitian administrasi calon anggota KPU Kabupaten Karimun oleh Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Karimun Nomor :

003/TIMSEL-Krm/IV/2013, selanjutnya akan diumumkan di media harian lokal yang ada di Kepri. “Silahkan tengok nama-nama yang lulus seleksi di media Haluan Kepri,” jelas Zulkhainen.

Zulkhainen mengatakan, berkas yang masuk ke tim seleksi berjumlah 44 berkas. Dari jumlah tersebut hanya 27 berkas yang dinyatakan lulus administrasi.

Disebutkan, dalam seleksi calon anggota KPU mengacu kepada Juknis yang ditetukan KPU pusat. Selain itu pertimbangan dengan kriteria yang dijadikan indikator kelulusan di antaranya latar belakang pendidikan, pengalaman dan memiliki karya tulis terkait pelaksanaan pemilu lima ta-

hun terakhir. Pendidikan merupakan acuan sebagai seleksi anggota KPU yang akan disahkan sebagai petugas KPU. “Setiap indikator diberikan nilai sesuai dengan aturan, untuk tamatan SLTA mendapatkan mendapatkan nilai 1, S1 mendapatkan nilai 2 dan seterusnya,” katanya.

Dari hasil seleksi administrasi 4 orang tamanan SMU, 22 orang tamanan Strata Satu (SI), dan 1 orang lulusan S2 dengan rincian 24 orang laki-laki dan 3 orang perempuan. Calon lulus administrasi akan mengikuti ujian tertulis 02 Mei dan akan dilanjutkan dengan ujian kesehatan dan tes psikologis Untuk menentukan 27 calon terbaik akan dites tim seleksi yang ditentukan dengan

jumlah akumulasi hasil tes tertulis, kesehatan dan tes psikologis. Kemudian akan dikerucutkan menjadi 10 terbaik melalui tes wawancara dan diserahkan ke KPU Provinsi Kepri.

Dari 27 nama tersebut, sebagian dikenal saat ini masih menjabat anggota KPU Karimun yakni Evi Herita, S.So dan 4 orang anggota Panwas arimun yakni Tiuridah Silitonga, ST, Kasirul Fadli, S.Ikom, Ir.Mardanus Selain itu, ada juga yang memiliki latar belakang wartawan yakni diantaranya Muhamad Sarih, SE dan ada yang pernah menjabat anggota panwaslu. Dari kalangan akademisi terdapat satu nama atas nama Fitra Taufik, S.Sos, dosen Universitas Ka-

rimun. Kemudian dari provinsi yang mencoba peruntungan di Karimun terdapat nama M.Nasruddin, S.SPI. Empat Incumben Lolos Terpisah, empat anggota KPU Kota Tanjungpinang yang masih menjabat (Incumben) lolos seleksi administrasi Panitia Seleksi (Pansel). Nama mereka tercantum bersama 27 calon anggota KPU lainnya.

"Dari 54 nama yang berhasil mengembalikan formulir 27 berhasil lolos. Empat diantaranya merupakan incumben," kata Said Fauzan Sekretaris Pansel KPU Kota Tanjungpinang, Senin,(29/4).Menurut dia, diantara nama-nama yang lolos tersebut juga terdapat empat orang perempuan dari 17 nama yang mengembali-

kan formulir pendaftaran.

Sementara, nama-nama lain berasal dari kalangan swasta, akademisi, dan juga PNS yang tidak punya jabatan.''Nama-nama ini akan kembali mengikuti seleksi tahap berikutnya untuk menuju 10 besar,"ujarnya.

Anggota pansel lainnya, Nikolas menambahkan, PNS yang mengikuti seleksi komisioner KPU jika lolos nantinya tidak akan mendapatkan tunjangan. Dengan arti kata PNS tersebut tidak harus melepaskan status PNS-nya."Aturan sekarang membolehkan PNS menjadi komisioner KPU. Hanya saja jika terpilih nantinya mereka tidak berhak mendapatkan tunjangan," tutupnya. (rul/hhp)

Editor: Ghafur, Layout: Novrizal

Pendidikan

Selasa, 30 April 2013

15

Mahasiswa Indonesia Raih Summa Cum Laude LONDON (HK) — Mahasiswa Indonesia di Maroko, H Khoirurrijal, MA, berhasil meraih predikat Musyarraf Jiddan atau Summa Cum Laude dalam sidang program doctoral yang berlangsung di Gedung Azziyani, Fakultas Sastra dan Humaniora Universitas Moulay Ismail, Kota Meknes-Maroko.

Khoirurrijal berhasil menyelesaikan studi lebih dulu dibandingkan mahasiswa lain, demikian dikatakan Burhan Ali, Lc, Mahasiswa S2 Jurusan Ilmu Akidah dan Agama-agama di Gharb Islami Universitas Hassan II Casablanca dalam surat elektroniknya.

Khoirurrijal berhasil menyelesaikan disertasinya yang berjudul 'Ta`lim Annahwi wa Turuq Tadrisihi li ghairi Annatiqiinn bil

`Arabiyyah - Indonesia Namudzajan' atau 'Pengajaran Nahwu dan Metodenya bagi Non-Arab - contoh di Indonesia'.

Pada sidang yang berlangsung selama tiga jam, Khoirurrijal berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para penguji, di antaranya Dr. Hamid El `Azaoui sebagai ketua penguji, Dr. Belkacem Alayoubi sebagai dosen pembimbing, Dr Mohamed Bounejma sebagai anggota, Dr Abdel Ilah Ismaili sebagai anggota, dan Dr Moulay Mohamed Ismaili Alaoui sebagai anggota.

"Disertasi yang ditulis ini merupakan hasil karya tulis yang bisa menjadi buku rujukan pada bidangnya dan bisa dikembangkan lagi hingga memberi manfaat yang lebih luas,

terutama kepada masyarakat Indonesia yang bergerak pada bidang pengajaran bahasa Arab," kata Mohamed Bounejma, selaku dosen penguji Meneliti kembali terhadap metode pengajaran bahasa Arab, lanjutnya, merupakan hal yang penting, dan dengan metode baru yang lebih komunikatif dan interaktif membuat muridmurid lebih menyukai dan memudahkan dalam pelajaran bahasa arab. Itulah hal penting yang ada pada disertasi Khoirurrijal.

Pada kesempatan tersebut, hadir Dubes RI untuk Kerajaan Maroko, H Tosari Widjaja, jajaran pengurus dan anggota PPI Maroko, Dosen, pegawai dan mahasiswa Universitas Moulay Ismail kota Meknes.(ant)

Planet Mirip Bumi

ANTARA

LOMBA ROBOT — Robot DU99 RWE-V13 yang memeroleh medali emas pada kompetisi robot internasional di Amerika Serikat yang berlangsung tanggal 1921 Apri 2013,ldiperlihatkan mahasiswa Unikom Bandung, Jawa Barat, Senin (29/4). Tim Unikom mengikuti 2 lomba di Amerika yaitu Robowaiter Contest di Harford Connecticut dan Robogames di San Mateo.

UN SMA Dinilai Sah JAKARTA (HK) — Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) menyatakan Ujian Nasional (UN) SMA sederajat Tahun Pelajaran 2012/2013 sah, meskipun dalam jadwal pelaksanaannya bergeser di sejumlah provinsi.

"Pelaksanaan UN SMA sederajat Tahun Pelajaran 2012/2013 telah mengikuti prosedur yang ditetapkan maka pelaksanaan UN adalah sah," kata Kepala BSNP, Aman Wirakartakusumah, di Jakarta, Senin (29/4).

Aman menyatakan, pengesahan pelaksanaan UN tersebut, setelah mendapat-

kan konfirmasi dari Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri (MRPTN) dan berdasarkan berbagai bahan acuan.

Sebelumnya pelaksanaan UN tingkat SMA sederajat Tahun 2012/2013 di 11 provinsi bergeser dari jadwal semula pada 15 April 2013 menjadi 19 April 2013 dengan alasan pengepakan nas-

kah soal di percetakan mengalami kendala teknis.

Namun, dikhawatirkan pergeseran jadwal ujian tersebut menimbulkan kebocoran soal.

Aman menguraikan bahwa proses pelaksanaan UN yang bergeser di 11 provinsi, sehingga terjadi penggandaan soal yang sudah diamankan dan secara proses sudah memenuhi prosedur.

Untuk mengurangi kemungkinan kebocoran soal, maka dibuat surat edaran ke seluruh provinsi bahwa naskah UN di simpan secara baik dan aman serta rahasia di masing-masing provinsi.

Senada dengan Aman, Ketua MRPTN Idrus Paturusi mengatakan setelah dilakukan konsolidasi dengan beberapa rektor lainnya yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan UN, walaupun pada hari pertama ditemukan beberapa kendala namun secara umum berjalan sesuai yang diharapkan.

"Maka saya menyatakan semua telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur operasi standar," kata Idrus.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim mengatakan, pihaknya berani menyatakan UN tersebut sah karena sudah sesuai prosedur standar dan tidak terjadi kebocoran, sebab soal berbeda antara wilayah timur dan tengah. (ant)

SEPANJANG sejarah dunia, ternyata banyak sekali penemuanpenemuan di dunia ini yang sangat tidak terduga bahkan menghebohkan kita semua.

Bahkan penemuan-penemuan tersebut menjadikan sebuah cerita sejarah tersendiri.

Penemuan yang menggemparkan terjadi di dunia astronomi pada tahun 2010 lalu.

Sebuah tim yang dibentuk oleh 73 astronom yang berasal dari

berbagai negara memastikan bahwa mereka telah menemukan planet yang mirip dengan bumi yang berjarak 20,5 tahun cahaya atau sekitar 1,94 x 1.014 km dari bumi dan terletak paling kecil di luar tata surya. Planet yang bernama Gliese 518 ini memang memiliki kesamaan hampir mirip dengan bumi.

Bahkan hampir semuanya identik alias mirip dengan kondisi bumi, hanya ukurannya saja

yang lebih besar 2 kali lipat dengan bumi, yaitu planet yang disebut-sebut sebagai Eksoplanet ini memiliki suhu yang cocok bagi makhluk hidup, yaitu sekitar 0 - 40 derajat dan kadar air yang terdapat di planet tersebut masih berbentuk cairan yang tidak membeku disebut sebagai wilayahnya yang masih berbentuk bebatuan. Penemuan ini pun masih dikembangkan oleh para peneliti.(net)

Dua Siswa Indonesia Unjuk Gigi di Moskow LONDON (HK) — Dua siswa Indonesia Gilang Al Ghifari Lukman dari MAN Insan Cen-

dekia Serpong Banten bersama Lestari Noorikawati Anggraeni dari Sekolah Indonesia Moskow

tampil berprestasi dalam acara International Model United Nations 2013 (MIMUN) yang diadakan Institut Hubungan Internasional Moskow (MGIMO) baru-baru ini.

Gilang menyabet penghargaan sebagai Peserta Terbaik d2nd Committee General Assembly, demikian Sekretaris Tiga KBRI Moskow Pratomo Adi Nugroho.

Seminar tersebut dikuti sekitar 606 pelajar dari 65 negara dan Indonesia diwakili Gilang serta Lestari.

Gilang sedang menempuh pendidikan di kelas 10 (1 SMA) di MAN Insan Cendekia Serpong Tanggerang dan hadir bersama guru pendamping Ahmad Imam.

Sementara itu Lestari Noorikawati Anggraeni siswa kelas 11 (2 SMA) jurusan IPA, Sekolah Indonesia Moskow ambil bagian dalam simulasi sidang Internasional layaknya yang dilakukan anggota PBB. Wakil Indonesia tersebut mengikuti sele-

ksi dalam bahasa Rusia Gilang menyampaikan keinginan kuatnya untuk mejadi diplomat yang dapat membuat hubungan Indonesia dengan negara-negara lain menjadi lebih maju.

Berangkat dari latar belakang tersebut, dia memutuskan untuk mengikuti MIMUN 2013.

Menurut Gilang, awalnya ia mencari informasi mengenai kegiatan Internasional, dan menemukan MIMUN 2013 ia pun langsung mendaftarkan diri.

"Saya mengikuti seleksi untuk dapat masuk ke divisi Dewan Keamanan PBB, namun gagal. dan mencoba lagi mengikuti seleksi, dan akhirnya di terima di divisi Ekonomi dan Finansial PBB," ujarnya.

Lestari, yang fasih berbahasa Rusia, membuat esai tentang Penyelesaian Konflik secara Damai Tanpa Sengketa, dengan mengambil isu Korea Utara dan Korea Selatatan (ant)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Apsek, Layout: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 30 April 2013

16

Penarikan Mahasiswa KKN STIE Pembangunan BINTAN (HK) —Bupati Bintan Ansar Ahmad melakukan penarikan sebanyak 119 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang, Kamis (25/4). Acara penarikan mahasiswa kembali ke kampusnya tersebut dilakukan di Gedung Community Centre Kawal, Gunung Kijang. Mahasiswa yang menjadi peserta KKN tersebut adalah mahasiswa jurusan S1 Akuntansi dan Manajemen, sedangkan kegiatan KKN berlangsung tanggal 12 Januari 2013 hingga 3 Maret 2013.

Dalam acara tersebut Ansar Ahmad mengatakan, Pemerintah kabupaten Bintan sangat memerlukan pemikiran dan tenaga yang terampil untuk membangun Bintan, agar lebih baik lagi ke depannya.

"Pembangunan Bintan sering tidak berhasil dalam sektorsektor tertentu, dikarenakan kurangnya tenaga yang dibutuhkan.

Dengan adanya KKN ini kita harapkan memberi sumbangsih kepada pemerintah dalam membangun Bintan," kata Ansar Daerah Bintan yang memiliki 36 desa, 15 Kelurahan dan 10

Kecamatan banyak mengalami berbagai kendala menjalankan program pemerintah. Hal ini dikarenakan letak geografis Bintan yang luas dan terdiri dari pulaupulau, sehingga sering menjadi kendala pembangunan.

"Kami sangat menyambut baik peran mahasiswa STIE yang turut membantu pembangunan masyarakat melalui KKN ini," tambah Ansar Sementara itu, Ketua Perwakilan mahasiswa STIE Pembangunan Tanjungpinang, Sari Wahyuni mengatakan, Kuliah Kerja Nyata

(KKN) yang digelar STIE tahun ajaran 2012/2013 hanya difokuskan di Kabupaten Bintan. Diharapkan kegiatan ini menjadi sumbangsih positif STIE Pembangunan kepada masyarakat Bintan.

"Mahasiswa KKN ini berada di daerah Bintan Timur, Gunung Kijang, Teluk Bintan. Setelah kegiatan ini, kita harapkan masyarakat akan merasakan sumbangsih pemikiran dari mahasiswa kami " kata Sari Wahyuni.

Narasi : Jendaras Karloan Foto : Humas Pemkab Bintan

BUPATI Bintan Ansar Ahmad memberikan kata sambutan.

ANSAR Ahmad, Sekdakab Bintan Lamidi, Sri Wahyuni dan tamu undangan.

SEKDAKAB Bintan Lamidi, Ansar Ahmad, Sari Wahyuni dan Asisten III Pemkab Bintan Raja M Akib.

ANSAR Ahmad didampingi Ketua Perwakilan Mahasiswa STIE Pembangunan Sari Wahyuni menerima sekapur sirih.

SRI Wahyuni memberikan penghargaan kepada Perwakilan dari aparatur Pemerintah Desa dan Kelurahan.

UNDANGAN dan tamu hadirin mendengarkan kata sambutan Ansar Ahmad.

SRI Wahyuni memberikan penghargaan kepada Ansar Ahmad.

Kesbangpol Linpenmas TPi Gelar Lomba Kelurahan Terbaik

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah, menyampaikan kata sambutan.

KEPALA Badan Kesbangpol Linpenmas, Adnan menyampaikan laporan.

TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Kesbangpol Linpenmas menggelar Lomba Kelurahan Terbaik Se-Kota Tanjungpinang, Rabu (24/ 4) di Restoran Nelayan, Sei Jang, Tanjungpinang.

Diungkapkan Kepala Badan Kesbangpol Linpenmas Kota Tanjungpinang Adnan, bahwa, lomba ini merupakan wujud kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam rangka memotivasi dan meningkatkan kinerja aparat kelurahan. Karena kelurahan merupakan ujung tombak pemerintah dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.

Ditambahkan Adnan, lomba tersebut diikuti 4 Kelurahan, yakni Kelurahan Senggarang,

Batu 9, Sei Jang dan Kelurahan Kembejo. Kegiatan lomba diawali dengan ekspose masingmasing kelurahan dan dilanjutkan penilaian oleh tim juri untuk peninjauan lapangan.

Walikota Tanjungpinang H Lis Darmansyah mengatakan, peserta perlombaan kelurahan tingkat kota adalah juara pertama perlombaan kelurahan tingkat kecamatan yang telah dilaksanakan belum lama ini, yakni Kelurahan Tanjung Unggat Kecamatan Bukit Bestari. Kelurahan ini dalam mengikuti perlombaan kelurahan tingkat Provinsi Kepri memperoleh juara III. “Saya mengharapkan pemenang lomba kelurahan tahun ini akan mewakili Tanjungpinang ke

tingkat Provinsi Kepulauan Riau untuk dapat meraih prestasi yang lebih baik,” harap Lis Darmansyah.

Lis berharap, peserta lomba dapat berkompetisi dengan baik, dalam arti menyampaikan hasil yang benar. Sedangkan untuk tim penilai lomba ia meminta agar dalam pelaksanaan tugas dilakukan secara objektif dan profesional. Karena pemenang perlombaan kelurahan tingkat kota akan mewakili Kota Tanjungpinang pada lomba tingkat provinsi, bahkan juga ketingkat nasional.

Narasi dan Foto : Rusmadi /Rico Barino

PARA Lurah peserta lomba.

LIS Darmansyah foto beserta undangan.

DEWAN Juri memberikan penilaian kepada peserta.

KETUA DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno menyampaikan pertanyaan.

SYAMSUL Khilal foto bersama panitia lomba.

ADNAN bersama peserta lomba dan undangan.

CMYK

Editor: Apsek , Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Selasa, 30 April 2013

17

Pekerja Tambang Terbirit-birit Tim Pengawas Gerebek Tambang Bauksit Ilegal Mischbah A Lubis Camat Tanjungpinang Barat

Kesehatan Masyarakat TANJUNGPINANG (HK) — Kecamatan Tanjungpinang Barat dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggara pencanangan Pekan Imunisasi Dunia. Kegiatan itu akan digelar di Jalan Swadaya, Tugu Pahlawan, Jumat (26/4).

Sebagai camat, Mischbah bertekad akan menyukseskan acara ini. Bukan cuma aparatur, masyarakat di kecamatan ini juga dilibatkannya untuk bersama-sama mempersiapkan segalanya demi suksesnya acara tersebut.

“Masyarakat di sini sangat antusias,” kata pria kelahiran 1977 ini.

Kesehatan Masyarakat Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Belasan pekerja tambang bauksit diduga ilegal di kawasan Sungai Timun persis di samping Kantor Komando Resort Militer (Korem) 033 Wira Pratama Tanjungpinang lari terbirit-birit saat digerebek Tim Pengawas Gabungan, Senin (29/ 4) pukul 12.15 WIB. Rudi Yandri dan Rico Barino Liputan Tanjungpinang

Dalam penggerebekan tersebut, Tim Pengawas yang terdiri dari Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Tanjungpinang, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Tanjungpinang ber-

Pekerja Tambang Hal 18

RICO BARINO/HALUAN KEPRI

TRUK BAUKSIT — Lima truk pengangkut bauksit disita dari lokasi tambang di Sei Timun dan dibawa ke Kantor Dishub Kota Tanjungpinang, Senin (29/4). Selain di Dishub, dua truk lain juga dibawa ke Polres Tanjungpinang.

Kepri Raih Anugerah Pangripta Nusantara Utama TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri H Muhammad Sani menerima Anugerah Pangripta Nusantara Utama tahun 2013 yang diserahkan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas Armida Alisjahbana, di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (29/4).

HUMAS PEMPROV

GUBERNUR Kepri H Muhammad Sani menerima Anugerah Pangripta Nusantara Utama tahun 2013 dari Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas Armida Alisjahbana, di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (29/4).

CMYK

Anugerah ini merupakan penghargaan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2013 terbaik di seluruh Indonesia. Pemberian penghargaan bertujuan untuk mendorong setiap provinsi,

kabupaten kota dalam menyiapkan dokumen rencana pembangunan secara lebih baik, konsisten, komprehensif dan sinergis.

Kepri Raih Hal 18

Saksi Banyak Lupa Sidang Kasus Korupsi UUDP TANJUNGPINANG (HK) — Sidang dugaan korupsi uang untuk dipertanggungawabkan (UUDP) Setdako Tanjungpinang tahun 2010 Rp1,1 miliar dengan tiga orang terdakwa, Gatot Winoto, dan M Amin kembali digelar di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Senin (29/4).

Jaksa Penuntut Umum (JPU), Maruhum SH menghadirkan lima orang saksi.

Di antaranya, Riawati (41), Nanang Hery Kuswanto

RICO/HALUAN KEPRI

Saksi Banyak Hal 18

SAKSI Erna Fatila memberikan kesaksian dalam sidang kasus korupsi UUDP di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Senin (29/4).

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang

Selasa, 30 April 2013

18

Media, Institusi Sosial yang Penting Ketum PB HMI Kunjungi Haluan Kepri

Agenda itu berjalan baik berkat sinergitas dukungan dari PB HMI pusat bersama Pemerintah Provinsi Kepri melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

“Ada tiga kegiatan yang kita lakukan di desa binaan ini. Pertama pengecekan kesehatan gratis, peningkatan pendidikan, baik bidang agama Islam khususnya membaca Al Quran dan lain-lain.

Alhamdulillah, masyarakat Dompak menyambut baik program ini,” katanya.

Selain silaturahmi, kedatangan para pimpinan HMI juga dalam rangka sosialisasi jargon HMI yang baru yakni ‘HMI untuk rakyat’.

Untuk diketahui, Rosyid terpilih menjadi Ketum PB HMI periode 2013-2015 menggantikan Noer Fajrieansyah dalam Kongres HMI XVIII di GOR Ragunan, Jakarta Selatan. Rosyid berhasil menyisihkan 24 kandidat lainnya dan meraih 328 suara mengalahkan lawan terberatnya Noer Fajrieansyah yang hanya memperoleh 62 suara. (yan)

TANJUNGPINANG (HK) — ka akan dilakukan pemerataKetua Umum (Ketum) Pengu- an perumusan program kerja rus Besar (PB) Himpunan antara PB HMI pusat dan di Mahasiswa Islam (HMI) drg daerah. Oleh sebab itu, peran M Arief Rosyid H mengata- media cetak sangatlah penting kan, perkembangan teknologi guna menginformasikan apmedia massa berjalan pesat. likasi pelaksanaan sejumlah Dalam masyarakat modern, agenda yang sudah lakukan media massa mempunyai pe- maupun yang akan direncanaran yang signifikan sebagai kan oleh HMI. “Kita ingin memperkuat bagian dari kehidupan manusilaturahmi antara HMI dan sia sehari-hari.

Hampir pada setiap as- media massa. Melalui itu, pek kegiatan manusia, kata tentunya kita dapat bersadia, baik yang dilakukan se- ma-sama memberikan sumcara pribadi maupun bersa- bangsih untuk pembangunan ma-sama selalu mempunyai ke arah yang lebih baik. Salah hubungan dengan aktivitas satunya, seperti program yang telah dilakukan temankomunikasi massa.

“Media massa sudah men- teman HMI cabang Tanjungjadi satu institusi sosial yang pinang yakni Desa Binaan di penting dalam kehidupan kita. kawasan Dompak lama, tenDalam konteks media massa tu dapat dijadikan contoh tesebagai institusi sosial itu, ladan bagi pengurus cabangtentu media massa memben- cabang HMI di daerah lain di tuk dirinya sebagai salah satu Indonesia,” katanya.

Rio Wanis, Ketua HMI organisasi yang hidup di tengah masyarakat serta memberi- cabang Tanjungpinang-Binkan dampak positif guna pem- tan menjelaskan, program bangunan nasional dan daer- Desa Binaan di wilayah ah,” kata Rosyid saat berkun- Dompak akan berjalan hingjung ke Kantor Harian Umum ga satu tahun ke depan.

Haluan Kepri perwakilan Tanjungpinang-Bintan, Minggu (28/4) pukul 16.30 WIB. Rosyid didampingi jajaran pengurus HMI cabang Tanjungpinang dan Batam. Kedatangan para pengurus HMI ini dalam rangka silaturahmi.

Rombongan disambut Koordinator Liputan (Korlip) Haluan Kepri Perwakilan Tanjungpinang Rudiyandri yang juga merupakan mantan pengurus di komisariat HMI UPN veteran Jogjakarta.

SUTANA/HALUAN KEPRI Rosyid mengatakan, untuk meningkatkan kepedulian KORLIP Haluan Kepri Perwakilan Tanjungpinang Rudiyandri (kiri) dan Ketum PB HMI kepada masyarakat, ma- HMI drg M Arief Rosyid, Minggu (28/4).

Dari Halaman 17

Kesehatan Masyarakat Menurut dia, pihaknya akan mengoptimalisasi pelayanan kesehatanbagi balita.

Bayi beserta ibunya, diarahkan segera ke Puskesmas atau Posyandu, guna men-

dapati vaksin kekebalan tubuh yang dapat diperoleh dengan gratis.

“Pada pekan imunisasi ini, ada 400 orang balita yang ikut. Ke depan para

Dari Halaman 17

Kepri Raih Menurut Armida, anugerah ini diberikan untuk mendorong setiap provinsi menyiapkan perencanaan secara baik, komprehensi, konsisten dan sinergis. “Perencanaan yang baik sudah 50 persen keberhasilan pembangunan daerah,” kata Armida.

Kepri mendapat peringkat terbaik kedua untuk tingkat provinsi dalam Kelompok B, setelah Sumatera Barat dan di atas Nusa Tenggara Timur.

Rata-rata provinsi di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara. Provinsi di kelompok ini memiliki sumber daya manusia minimal.

Sementara, untuk Kelompok A, sumber daya manusianya sudah maksimal, dengan pegawai di Bappeda melebih 250 orang dan kualitas pendidikan pegawainya, S1, S2 dan S3 sangat banyak.

Untuk Provinsi Kelompok A, Anugerah Pangripta Nusantara Utama diterima Jawa Barat, DI Yogyakarta dan Jawa Tengah. Sementara, Kelompok A yang mendapat Anugrah Pangripta Nusantara Pratama adalah Jatim, DKI Jakarta dan Bali.

Provinsi dalam Kelompok B yang menerima yaitu Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Aceh.

Selain untuk provinsi, anugerah ini juga diserahkan untuk kabupaten dan kota.

Kabupaten Karimun, juga mendapat peringkat kedua anugerah ini di bawah Kabupaten Sarolangun dan di atas Kabupaten Baubau.

Penyerahan anugerah ini disejalankan dengan Penutupan Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2013 dalam rangka menyusun rencana kerja pemerintah 2014. Acara ini mengambil tema Memantapkan Perekonomian Nasional bagi Peningkatan Kesejahteraan yang Berkeadilan. Sementara, Musrenbangnas 2013, Selasa (30/4) akan dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Ruang Birawa Hotel Bidakara Jakarta.

balita dan ibunya bisa mendapati vaksinnya di puskesmas dan posyandu,” ujar mantan Lurah Kawal dan Gunung Kijang ini. (cw73)

Gubernur kepri HM Sani menegaskan perlunya perencanaan yang baik dan mengimplementasikannya.

Tentu semuanya bermuara pada peningkatan kesejehateraan masyarakat. Malah, pada tahun ini, peran serta masyarakat dalam perencanaan pembangunan semakin besar, ketiga Gubernur melakukan road show ke seluruh kabupaten/ kota se-Kepri.

Kunjungan itu untuk menjaring aspirasi langsung dari masyarakat, soal pembangunan apa yang menjadi prioritas, di tiap daerah tingkat dua. Karena, menurut Gubernur, pembangunan yang dilakukan memerlukan kerjasama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat.

Karena, tidak mungkin diselesaikan sendiri-sendiri. Kebersamaan adalah tiang utama dalam menyelesaikan pembangunan. “Keinginan masyarakat dapat terpenuhi dengan langsung turun ke bawah,” kata Sani.

Untuk tahun anggaran 2014 dan 2015, ada delapan fokus pembangunan Pemprov

Kepri yaitu, pendidikan, kesehatan, kelautan dan perikanan, pariwisata, perhubungan, UKM, infrastruktur dan pengentasan kemiskinan.

Dalam pada itu, Anugerah Pangripta Nusantara ini memang pilihan langsung dari Kementerian PPN. Daerah tidak mengusulkannya. Tim Penilai terdiri dari tujuh orang ahli independen yang dipimpin langsung Prof Herman Haeruman. Untuk provinsi, dari 33 provinsi, 12 masuk nominasi akhir. Sementara, untuk kabupaten, dari lebih dari 400 kabupaten kota, hanya 29 yang masuk nominasi.

Setelah itu, tim melakukan penilaian dengan turun langsung ke daerah. Mereka melihat Dokumen RKPD 2013, melihat proses penyusunan dokumen perencanaan. Saat itu mereka turun langsung ke daerah. Tim kemudian melakukan wawancara dan presentasi. Untuk sesi ini, Ketua Bappeda Naharuddin dan Asisten Ekbang Robert Iwan Loriaux dicecar hampir dua jam. Dari sinilah Kepri mendapat peringkat kedua. (r/sut)

Sekolah Minggu Vihara Dharma Shanti TANJUNGUBAN (HK) — Sekolah Minggu Buddhis Vihara Dharma Shanti Tanjunguban di Simpang Makam Pahlawan, dipimpin oleh Alang, Kardono, dibantu Sumardi bertujuan membentuk budi pekerti yang baik dan beretika, serta mengenalkan ajaran Buddha sejak dini.

Di dalam mendidik siswa sekolah Minggu, Dharma Shanti membagi dalam dua kelas yaitu kelas Kalyana Sissa dan kelas Kalyana

Sena. Kalyana Sissa untuk murid kelas 1 sampai dengan kelas 6 SD. Sedangkan Kalyana Sena untuk murid tingkat SMP dan SMA.

“Jumlah murid Kalyana Sissa ada 80 anak. Sedangkan Kalyana Sena 60 anak,” kata Kardono.

Yang diajarkan pada Kalyana Sissa terang Kardono, mengenalkan Parita, permainan, juga games dan sedikit tarian juga nyanyian puja-puji.

Untuk jenjang Kalyana Sena kegiatannya lebih padat. Di samping diajarkan Parita, seni tari dan pujapuji juga kunjungan-kunjungan ke vihara-vihara yang

Dari Halaman 17

Pekerja Tambang hasil menyita sejumlah truk pengangkut biji bauksit di lokasi penambangan.

Salah seorang warga yang melihat penggerebekan itu menceritakan, sewaktu digerebek, belasan pekerja yang terdiri dari supir truk dan alat berat kobe serta lainnya lari berhamburan karena takut ditangkap.

"Penggerebekan tadi seperti film di televisi. Anggota Satpol PP bersama instasi terkait dengan menggunakan sarana pengeras suara berteriak meminta pekerjaan yang mereka lakukan segera dihentikan. Petugas juga minta mereka menunjukkan dokumen resmi atas pekerjaan yang mereka lakukan itu," katanya.

Sementara, Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan melalui Kasat Lantas Polres Tanjungpinang AKP Dandung saat dikonfirmasi menerangkan, sebanyak lima truk pengangkut bauksit yang beroperasi di Sei Timun sudah disita. Penyitaan dilakukan lantaran tidak mengantongi sejumlah dokumen resmi seperti buku kir dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

"Kami bersama bersama intansi terkait dari Pemko Tanjungpinang telah berhasil menyita lima truk yang melintasi jalan yang berada di kawasan Sei Timun. Karena tidak bisa menunjukkan kelengkapan dokumen. Dari lima truk, dua kita bawa ke

Polres serta tiga truk lagi masih di Kantor Dishub Kota Tanjungpinang," kata Dandung.

Ditambahkannya, dua truk yang berada di Polres Tanjungpinang merupakan titipan dari Dishub Kota Tanjungpinang untuk pengamanan.

Kendati demikian, dalam hitungan menit, hasil pantauan dilapangan, dua truk yang diamankan Satlantas Polres Tanjungpinang kembali dibawa keluar oleh orang suruhan yang diduga pemilik kendaraan truk tersebut.

Seksi Penilang Dishub Kota Tanjungpinang, Alfizar saat ditemui mengaku bahwa dua truk yang keluar itu, sudah diizinkan untuk dibawa pulang karena penanggung jawab truk sudah menghadap dan menukar barang bukti (BB) dengan STNK. Alhasil, mobil truk dibawa pulang dan yang ditahan hanya STNK dan dokumen kendaraan lainnya saja.

"Truk ini bukan dibebaskan, tetapi diganti barang buktinya. Tapi akan tetap kami proses," ujar Alfizar di Polres Tanjungpinang.

Kepala Bidang (Kabid) Kehutanan Energi dan SDM KP2KE Kota Tanjungpinang Zulhidayat menerangkan, penggerebekan itu dilakukan karena ada laporan masyarakat yang menyebutkan adanya aktivitas penambangan yang diduga ilegal di kawasan tersebut.

Tambang ilegal atau le-

gal, untuk sementara kita belum mengetahuinya. Informasi di lapangan, kata pekerja di lokasi itu mereka akan membangun perumahan.

Akan tetapi, kita tidak mempercayai sepenuhnya sebelum mereka dapat menunjukkan dokumen resmi kegiatan apa yang mereka lakukan tersebut. Maka itu kita usir mereka dilokasi kejadian," kata dia.

Kata Zulhidayat, apabila ada aktivitas cut and fill atau pemotongan lahan, wajib mengantongi izin dari pemerintah. Namun, lantaran para pekerja itu tidak dapat menunjukkan dokumen yang diminta, maka Tim Pengawas Gabungan menghentikan sementara aktivitas yang mereka lakukan. Sementara, siapa pemilik kegiatan di lokasi itu, belum diketahui.

"Apabila kita melihat aktivitas yang mirip-mirip pertambangan di lokasi mana saja, apalagi tidak mengantongi izin maka akan kita tertibkan. Kita akan minta mereka mengurus surat izinnya terlebih dahulu. Tim Pengawas tidak akan segan-segan menyetop aktivitas seperti itu. Yang jelas, untuk sementara kita hentikan saja kegiatan yang mereka lakukan itu," tegas Zulhidayat.

Apabila terbukti adanya tindak pidana, sambung Zulhidayat, pemerintah akan berkoordinasi dengan tim penyidik kepolisian agar

diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

"Kalau terbukti nantinya adanya dugaan mereka bawa bauksit ke GT di pelabuhan tentu akan kita laporkan ke tim penyidik. Tapi pantauan kita aktivitas yang mereka lakukan baru penggalian saja," ungkapnya.

Kepala Dishubkominfo Kota Tanjungpinang Wan Samsi mengaku mengerahkan 10 personel dalam penggerebekan itu.

"Namun, kami hanya sebatas menertibkan truk-truk tambang agar tidak melalui jalan raya yang dampaknya merusak kondisi jalan kita ini," katanya tanpa memberikan informasi apakah ada truk tambang yang beroperasi di lokasi penggerekeban tersebut.

Kepala Kantor Satpol PP Kota Tanjungpinang Surjadi juga membenarkan penggerebekan itu. Pada prinsipnya, kata dia, pihaknya tetap akan berpedoman kepada aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Di bawah koordinator lapangan KP2KE, Satpol PP siap bersama-sama menertibkan kegiatan apapun yang ilegal.

Hasil pantauan sampai sore hari ini, tidak ada aktifitas yang dilakukan di lokasi penggerebekan. Namun, sejumlah pekerja sudah berkumpul kembali di sana. Siapa pemilik lahan tambang bauksit yang diduga ilegal belum diketahui. (yan/cw72)

sebagai anggota hakim.

Dalam keterangan saksi Nanang, selaku PPTK Kasubag Kelmbagaan dan Organisasi Tata Laksana Kegiatan Penyusunan Pedoman Standar Pelayanan Masyarakat mengatakan, mengajukan anggaran setelah kegiatan dilaksanakan sejumlah Rp 39 juta. Tapi hanya terealisasi Rp37 juta. Sisa dari proyek tersebut kurang lebih Rp2 juta.

“Saya tidak tahu sisa anggaran itu. Yang jelas saya memberikan kepada Fadil selaku Bendahara Pembantu Setdako Tanjungpinang,” ungkap Nanang saat bersaksi

untuk terdakwa Gatot.

Terdakwa Gatot yang didampingi kuasa hukumnya, saat mendengarkan keterangan para saksi tidak membantah. Sementara, dua orang terdakwa lainnya, M Rasid dan M Yamin, menjalani persidangan terpisah.

Maruhum selaku JPU mengatakan, rata-rata saksi yang dihadirkan dalam sidang ini memberikan keterangan mengakui adanya uang sisa anggaran kegiatan.

“Uang kegiatan inilah yang dimakan Fadil dan terdakwa lainnya,” kata Maruhum usai sidang.

Sebelumnya, JPU mem-

bacakan dakwaan disebutkan bahwa terdakwa melanggar pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo pasal 55 dan pasal 56 KUHP sebagai perbuatan bersamasama dan berlanjut.

Pasal yang sama juga didakwakan kepada dua terdakwa lainnya, yakni Pejabat Penata Keuangan (PPK) M Yamin dan Bendahara Umum Daerah (BUD) M Rasid.

Sidang kembali dilanjutkan pada, Kamis (2/5) dengan agenda sidang masih mendengarkan keterangan saksi. (cw72)

Dari Halaman 17

Saksi Banyak (40), Nazirin (38), Erna Fatila (49) dan Gustian Bayu (31).

Kelima saksi merupakan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Pemko Tanjungpinang.

Kelima orang tersebut memberikan kesaksiannya untuk ketiga terdakwa. Dalam sidang itu, saksi dinilai berbelit-belit dan banyak menjawab lupa dalam menyampaikan keterangannya di depan majelis hakim yang dipimpin R Aji Suryo.

“Jangan jawab tak tahu saja dari tadi. Inilah kacau jadinya kalau hanya menerima jabatan saja, harus tahu juga aturan,” ucap LindaWati

ada di Batam, Tanjungpinang, maupun pulau-pulau di Kepri lainnya.

“Sering juga kita adakan kegiatan outbound maupun pengenalan kepada Bhikku.

Kita juga membimbing bagi anak-anak yang punya citacita menjadi Bhikku,” tutur Kardono.

Beberapa Bhikku yang pernah mengajar pada perayaan hari besar jelas Kardono, seperti Bhikku Suratarno dari Jambi. Juga Bhikku Vegapunyo.(rof)

CMYK

Bintan

Selasa, April 2013 Sabtu, 30 2 Maret

19

Dipusatkan di Simpang Lagoi Memperingati Mayday BERI PENGHARGAAN — Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang, Sari Wahyuni memberikan penghargaan kepada Bupati Bintan, Ansar Ahmad, Kamis (25/4) lalu.

BINTAN (HK) — Peringatan hari buruh internasional (Mayday) pada 1 Mei, aliansi Serikat Pekerja (SP) Bintan akan menggelar unjuk rasa yang dipusatkan di Simpang Lagoi.

Rofik Liputan Bintan

M ROFIK/HALUAN KEPRI

Mahasiswa KKN STIE Pembangunan Dikembalikan BINTAN (HK) — Bupati Bintan, Ansar Ahmad mengembalikan sebanyak 119 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang, Kamis (25/4).

Acara penarikan mahasiswa kembali ke kampus tersebut, dilakukan di Gedung Community Centre Kawal, Gunung Kijang. Mahasiswa yang menjadi peserta KKN yakni, mahasiswa S1 jurusan Akuntansi dan Manajemen. Kegiatan KKN berlangsung sejak 12 Januari 2013 hingga 3 Maret 2013.

Ansar Ahmad mengatakan, Pemerintah Kabupaten

Bintan sangat memerlukan pemikiran dan tenaga yang terampil membangun Bintan ke depan agar lebih baik lagi.

"Pembangunan Bintan sering tidak berhasil dalam sektor-sektor tertentu. Dikarenakan kurangnya tenaga yang dibutuhkan. Maka adanya KKN ini, kita berharap dapat memberikan sumbangsih kepada pemerintah dalam membangun Bintan ke depannya lebih baik lagi," kata Ansar.

Masih kata Ansar, kabupaten Bintan memiliki 36 desa, 15 Kelurahan dan 10 Kecamatan banyak mengalami berbagai kendala menjalankan program pemerintah. Ini dikarenakan

letak geografis Bintan yang luas dan terdiri dari pulaupulau, sehingga sering menjadi kendala pembangunan.

"Kami sangat menyambut baik peran mahasiswa STIE yang turut, membantu pembangunan masyarakat melalui KKN ini," tambah Ansar.

Sementara itu, Ketua STIE Pembangunan Tanjungpinang, Sari Wahyuni mengatakan KKN yang digelar STIE tahun ajaran 2012/ 2013 hanya difokuskan di Kabupaten Bintan. Dengan harapan, kegiatan ini menjadi sumbangsih positif STIE Pembangunan kepada masyarakat Bintan.(cw75)

ROFIK / HALUAN KEPRI

DI dekat pintu gerbang PT Bintan Resort ini, Aliansi Pekerja Bintan akan mengadakan unjukrasa memperingati Mayday 2013 pada 1 Mei besok , di Simpang Lagoi.

Ketua Forum Komunikasi Pekerja Lagoi (FKPL) Kopong, mengatakan dipusatkannya peringatan Mayday di Simpang Lagoi, karena aliansi SP menilai persoalan bu-

ruh di Lagoi tentang UMK, upah sundulan dan tunjangan makan yang berlarut-larut sangat merugikan buruh.

"Dipusatkannya di Simpang Lagoi karena ada indi-

Dengan demikian, kata Hasfarizal, sehingga investasi tidak terganggu, aktivitas turis yang berada di Lagoi nyaman. Begitu juga dengan produksi pabrik di kawasan industri Lobam berjalan lancar.

"Silakan Aliansi SP mengadakan unjukrasa dalam memperingati hari buruh. Jalankan sesua prosedur yang berlaku. Jaga keamanan ketertiban, kondisi investasi yang kondusif. Kegiatan turis asing di Lagoi dan Trikora supaya tidak terganggu. Begitu juga dengan aktivitas produksi pabrik di Lobam," kata Hasfarizal.

Berhubungan dengan surat anjuran Disnaker kepada manajemen PT BRC dan PUK SPSI PT BRC agar mematuhi PKB, terkait UMK, upah susulan dan tunjangan makan. Ia mengatakan masa tenggang yang diberikan oleh Disnaker hingga Kamis (2/5).

"Masa tenggangnya sampai tanggal 2 Mei, masih sekitar 3 hari lagi. Bagi yang tidak mematuhi dipersilakan untuk mengajukan ke Pengadilan Hukum Industrial (PHI). Kita berharap manajemen PT BRC Mematuhinya," ungkapnya.***

2 Siswi SMP Jadi Korban Cabul BINTAN (HK) - Dua orang siswi SMP di Bintan, menjadi korban pencabulan yang dilakukan S (58) dan S (35) di pantai Kampung Bugis, Tanjunguban Utara, Sabtu (27/4).

Dua orang siswi SMP itu sebut saja Bunga dan Mawar (bukan nama sebenarnya), dipaksa untuk memegang barang terlarang milik kedua pelaku. Kedua korban pencabulan ini juga diperas oleh pelaku.

"Kami dimintai uang Rp300 ribu. Ponsel milik Bunga juga disita oleh pelaku," ungkap Bunga saat membuat laporan polisi di Polres Bintan, Minggu (28/4).

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bintan, Ipda Juwita Kusumadewi, mengatakan kedua tersangka ditangkap setelah Bunga

CMYK

kasi pengingkaran Perjanjian Kerja Bersama (PKB) di kawasan pariwisata Lagoi," kata Kopong, Senin (29/4).

Aliansi SP kata Kopong, sudah menyerahkan surat pemberitahuan kepada Polres Bintan. Surat tersebut ditandatangani Kopong selaku penanggungjawab aksi, Ketua SPMI Parlindungan Sinurat, dan Suarli Ketua DPC SPSI Reformasi, serta Budi Ketua PUK SPSI Pariwisata Ria Bintan Golf.

"Kita sudah menyerahkan surat pemberitahuan kepada Polres Bintan pada Sabtu (27/ 4)," ujar Kopong. Mengenai jumlah pekerja yang akan mengikuti unjukrasa, ia berharap sebanyak-banyaknya. Yang terdiri dari karyawan perusahaan yang ada di kawasan pariwisata Lagoi, kawasan industri Lobam, maupun pekerja dari Kijang.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Bintan, Hasfarizal Handra menanggapi rencana unjukrasa Aliansi SP ini mempersilakan dan menghormati hak-hak buruh dalam memperingati hari buruh, sepanjang menjaga ketertiban dan keamanan.

dan Mawar melaporkan perbuatan keduanya ke Polres Bintan.

Perbuatan tidak senonoh terhadap murid SMP tersebut, berdasarkan laporan Bunga terjadi pada Sabtu (27/4) sekitar jam 22.00 WIB. Saat itu Bunga sedang duduk berdua dengan teman laki-laki di bibir pantai. Tanpa disadari, pelaku mengintip kemesraan anak remaja tersebut.

Sewaktu kedua pasangan remaja ini hendak pulang, pelaku menyetopnya di jalan.

Kesempatan itu dimanfaatkan oleh pelaku, dengan memeras korban.

Karena Bunga ketakutan, kata Juwita, korban membayar uang sebesar Rp 300 ribu kepada pelaku. Ponsel milik Bunga juga disita. Tak puas, Bunga dipaksa untuk memegang alat vital tersangka.

"Setelah kami telusuri,

perbuatan pelaku sudah berulang kali. Bahkan sebut saja Mawar, juga pernah menjadi korban pencabulan oleh pelaku. Peristiwa ini terjadi pada Februari lalu," beber Juwita.

Sedangkan S (35) di hadapan penyidik mengaku, memaksa Bunga untuk melakukan perbuatan tak senonoh tersebut, setelah melihat korban dan pacarnya sedang bermesraan di pantai.

"Karena melihat mereka sedang berduaan, jadi terangsang. Makanya kami minta korban untuk melakukan hal yang sama kepada kami, "ujarnya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka diinapkan di sel tahanan Mapolres Bintan. Pelaku melanggar Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.(rof)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: M Fahrullazi

Anambas

Selasa, 30 April 2013

20

Proyek Fisik Terancam Amburadul Pokja SKPD Diminta Lebih Profesional TAREMPA (HK) — Proyek pembangunan fisik di Anambas terancam amburadul, dikarenakan kurang maksimalnya proses lelang. Hal itu diungkapkan Asisten II Pemkab Anambas, Andi Agrial saat memimpin apel gabungan pagi di halaman Kantor Bupati Anambas, Senin (29/4).

Asfanel Liputan Anambas Untuk itu, Andi meminta Kelompok Kerja (Pokja) dan Unit Layanan Pengadaan (ULP) bisa bekerja secara profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing.

Seluruh pihak yang terlibat dalam pengadaan barang dan jasa pemerintahan juga diharapkan tidak lagi saling menyalahkan.

“Saya minta kepada ULP dan Pokja jangan saling menyalahkan lagi. Segera lakukan pelelangan sesuai intruksi yang telah disampaikan bupati. Sebab sampai saat ini, pelaksanaan lelang masih dibawah 20 persen,” tegas Andi.

Menurut Andi, jika proses pelelangan tahun ini tidak berjalan secara maksimal, dikhawatirkan pembangunan fisik di Anambas kedepan akan terkendala disegala lini. Untuk itu, Ia meminta kepada Pokja dan ULP agar segera mengejar target yang

telah disampaikan Bupati hingga akhir Mei 2013 ini.

“Sesuai target bupati, Agustus 2013 mendatang semua tahapan pengerjaan proyek sudah berjalan semuanya dan pelelangan tidak ada lagi.

Sementara akhir Mei 2013 ini, pelelangan sudah kelar semuanya,” harapnya.

Andi juga berpesan kepada seluruh Kepala Bidang (Kabid) di SKPD untuk dapat memantau kinerja Pokja yang telah di bentuk. Sehingga, sisa lebih pembiayaan anggaran (SILPA) dari kegiatan ini tidak membengkak tiap tahunnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin dibuat kesal atas kinerja bawahannya yang dinilai kurang becus terutama dalam menjalankan roda pembangunan pemerintahan. Padahal, orang nomor satu di Anambas ini sudah jauh-jauh hari mengintruksikan kepada seluruh SKPD terutama Pokja untuk mempersiapkan diri agar paket-

paket proyek segera dilelang.

Namun pada kenyataannya, hingga April 2013 ini belum mencapai 20 persen proyek yang sudah dilelang. Pada kesempatan itu, Ia sempat mengancam akan mengevaluasi dan mengganti para SKPD yang dinilai tidak mampu menjalankan tugasnya jika sampai akhir bulan ini pelelangan belum mencapai target.

Sementara Ketua ULP Anambas, Masykur sendiri mengaku tidak mau disalahkan karena keterlambatan pelelangan ini. Sebab katanya, ULP sifatnya hanya selaku juru masak (menunggured) sementara, yang menyiapkan bahannya merupakan tanggungjawab Pokja.

“Sampai saat ini dari 547 paket yang ada, sebanyak 102 paket sudah kita lelang. Angka ini memang masih kurang dari 20 persen. Dan hingga sekarang, sudah ada 161 Surat Perintah Tugas (SPT) yang saya tandatangani untuk pelelangan namun belum ditindaklanjuti,” katanya.***

PelatihanPenyelenggaraanJenazah MinimPeserta

ASFANEL/ HALUAN KEPRI

BUKA PELATIHAN — Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris SH, menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Pelatihan Penyelenggaraan dan Penyelamatan Jenazah yang yang digelar di RM Siantan Nur, Tarempa, Senin (29/4).

TAREMPA (HK) — Wakil Bupati Anambas, Abdul Haris meminta kepada Panitia Pelatihan Tata Cara Penyelenggara dan Penyelamatan Jenazah agar dapat mensurvey peserta terlebih dahulu sebelum mengikuti pelatihan ini untuk selanjutnya. Pasalnya, dari 42 orang peserta yang seharusnya hadir mengikuti pelatihan ini hanya 12 orang saja yang hadir.

Kondisi ini tentu saja, membuat orang nomor dua di Kabupaten Kepulauan Anambas ini sedikit kecewa, sebab pelatihan ini dinilai

sangat perlu mengingat saatini hanya segelintir orang saja yang paham dan mengerti tata cara memperlakukan jenazah dengan baik dan benar sesuai kaidahnya.

"Berhubung kegiatan ini akan diselenggarakan di 7 kecamatan di Anambas, kedepan saya minta kepada panitia untuk mensurvey terlebih dahulu peserta yang akan mengikuti pelatihan ini, sehingga tepat sasaran," kata Haris saat membuka pelatihan kegiatan di Aula RM Siantannur Tarempa, Senin (29/4).

Haris menyebutkan, pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan ini sebab, semakin hari semakin langka orang-orang yang mengerti tata cara memperlakukan jenazah. Diharapkan, peserta yang mengikuti pelatihan ini bisa menjadi tauladan di desanya kelak setelah mengikuti pelatihan ini.

"Seiring perkembangan zaman, hanya orang tua-tua saja yang mengerti tata cara memperlakukan jenazah saat ini. Saya harap kedepan, kawula muda juga didilibatkan dalam hal ini," ungkap Haris.

Sementara itu, Ketua Pelaksana yang juga Kabag Kesra Sekretariat Pemkab Anambas, Andrey Ikhsan Lubis dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini berlangsung selama dua hari dari 29-30 April. Tiap-tiap desa dan kelurahan, mengirimkan sebanyak 6 orang utusannya dengan rincian 3 orang laki-laki dan 3 orang perempuan. "Untuk hari ini, kita fokuskan di Kecamatan Siantan. Kegiatan yang sama selanjutnya juga akan kita gelar di 7 kecamatan lainnya," kata Andrey. (nel)

Perindo Berdayakan Ekonomi Masyarakat TAREMPA (HK) — Persatuan Indonesia (Perindo) Anambas turut serta dalam peningkatan permberdayaan ekonomi bagi masyarakat.

"Secara langsung, DPD Perindo Anambas memang tidak bersentuhan dengan pemegang kekuasaan di wilayah ini. Kendati demikian, kewajiban kita hanya menyampaikan sejumlah program kepada Pemda setempat, dalam hal mendorong peningkatan

ekonomi serta kualitas hidup bagi masyarakat di kabupaten ini," ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perindo, Hafiz pada Haluan Kepri, Senin (29/4).

Dikatakan, selain dukungan terhadap kebijakan pemerintah daerah di bidang

kemasyarakatan, keberadaan Perindo yang dipimpinanya tersebut, senantiasa berusaha untuk bersinergi dengan beberapa oranisasi massa lainnya, termasuk sejumlah kelompok masyarakat yang berperan mendukung roda pembangunan pemerintah di wilayah ini.

"Keberadaan Perindo di Anambas tetap menjadi organisasi kemasyarakatan untuk membawa perubahan, serta peningkatan perekonomian bagi masyarakat. Terlepas dari

adanya anggota kita yang ikut berkecimpung di dunia politik, itu adalah hak bagi masingmasing anggota kita," ucapnya.

Menurutnya, peranan DPD Perindo Anambas kedepan akan terus ditingkatkan.

"Diantara sejumlah program yang tetap menjadi sasaran bagi adalah, menyangkut masalah perhatian dibidang kehidupan ekonomi bagi para nelayan, termasuk dibidang pertanian dan sebagaimanya," tutupnya. (nel)

Editor: Didik, Layouter: Syahrial Anwar

Karimun

Selasa, 30 April 2013

21

Limbah B3 PT KSS Tidak Bermasalah Hasil Sidak BLH KARIMUN (HK) — Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Karimun, H Amjon mengatakan, limbah PT KSS tidak bermasalah namun demikian harus secepatnya diangkat.

Abdul Gani Liputan Karimun Amjon menjelaskan, pada tanggal 19 Maret lalu pihaknya telah melakukan inspeksi mendadak, melihat dari dekat permasalahan limbah B3 yang dilaporkan warga.

“Disampaikan kepada media semua, bahwa 19 Maret 2013 kita sudah turun dan saya yang langsung memimpin. Saya klarifikasi kembali kepada media bahwa kami tidak ngopi pada waktu itu, mana ada kedai kopi disana (PT KSS). Kami turun ke lapangan mengadakan inspeksi langsung kesana,” ujar Amjon, Senin (29/4).

Hasil yang didapat dari sidak tersebut kata Amjon, pihaknya menemukan dua dokumen. Yang pertama ada-

lah dokumen yang tertera di lapangan dan kedua dokumen yang ada didalam PT KSS tersebut. Setelah dilihat bahwa undang-undang nomor 2 tahun 2008 itu mengatur secara spesifik tentang peraturan pemanfaatan limbah berbahaya dan beracun (limbah B 3).

Dengan demikian kata Amjon, berdasarkan undangundang ini lah sebagai payung hukumnya yang merupakan awal dari pihak PT KSS untuk mendapatkan izin penggunaan limbah. Selain itu, berdasarkan undang-undang tersebut pula pihak PT KSS membuat permohonan izin untuk pemanfaatan limbah.

“Ini buktinya, berdasarkan SK Menteri Lingkungan Hidup nomor 538 tahun 2008, tentang izin pemanfaatan limbah berbahaya dan beracun berupa copper

slug. Untuk memanfaatkan itu pihak PT KSS harus mendapatkan izin dari Kementerian. Sehingga izin tersebut telah didapat untuk memanfaatkan limbah tersebut,” jelas Amjon seraya Menujukkan bukti-bukti.

Dalam bukti yang dibeberkan Amjon dijelaskan bahwa, keputusan Menteri Lingkungan Hidup tentang memberikan izin memanfaatkan bahan berbahaya beracun copper slug kepada PTKSS, yang bergerak dibidang usaha galangan kapal.

Dimana jenis limbah berbahaya dan beracun dimanfaatkan sebagai copper slug, yang berasal dari dalam negeri.

Setelah mendapatkan izin tersebut lanjut Amjon, barulah pihak PTKSS mengadakan uji riset dan analisa di Sucofindo. Dari hasil uji tersebut pun dinyatakan bahwa tidak berbahaya, tidak beracun dan tidak mengeluarkan limbah berbahaya.

Disinggung bahwa copper slug memeng merupakan limbah berbahaya, Amjon pun mengakui hal tersebut.

Namun menurutnya pula, apakah mau menyanggah

bukti yang dimilikinya tersebut. “Apakah mau menyanggah bukti yang ada ini. Kan tidak berbahaya. Buktinya ada pohon yang masih tetap tumbuh disekitar limbah tersebut,” jelasnya.

Disinggung bahwa jika tidak berbahaya berarti itu bukan masuk kepada kategori limbah B3, Amjon mengatakan bahwa itu tergolong B3. Hanya saja setelah dimanfaatkan pembuatan pafing blok, itu diuji dan hasilnya dinyatakan bahwa tidak berbahaya. “Ada yang bisa menyangkal bahwa hasil uji

lab tertinggi ini? Setelah pafing blok jadi, baru dilakukan uji kedua kalinya. Jadi semuanya dilakukan dua kali uji lab,” tambah pria asli Kecamatan Ungar ini.

Lebih lanjut dikatakan Amjon, paving blok yang diolah PT KSS tidak boleh dijual, hanya untuk kepentingan sendiri. Dan dalam hal ini juga sebelum diolah memang tidak berbahaya, demikian juga setelah diolah.

Yang jelas kata Amjon lagi, PT KSS punya izin dari Menteri dan ada hasil laboratorium. Hal itu diakuinya

sudah di cek ke lapangan dan memang tidak ada masalah. copper slug itu adalah didapat dari hasil penyemprotan galangan kapal di perusahaan tersebut. Sehingga diambil dan dibuat pafing blok. Sehingga izin untuk memanfaatkan semuanya sudah ada.

Berapa banyak limbah yang dimanfaatkan mereka, Amjon mengaku masih belum dapat datanya. Dia mengaku nanti akan ditanyakan kepada PT KSS. Ketika ditanya dalam pengecekannya kelapangan

apakah sesuai dengan laporan masyarakat, Amjon mengaku bahwa masyarakat tidak melihat hasil laboratorium dan izin kementerian, melainkah hanya melihat ada tumpukan tanah yang hitam dan itu yang dikatakan masyarakat limbah.

Disinggung apakah melihat adanya limbah yang ditimbun didalam tanah, Amjon mengaku tidak menemukan hal tersebut. Diakuinya juga dia memiliki penyidik dan berkeliling disekitar lokasi. Yang ditemukan hanya timbunan satu tempat. ***

HUMAS GANI/HALUAN KEPRI

KEPALA Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Karimun, Amon memberikan keterangan kepada awak media perihal hasil inspeksi mendadak ke PT Karimun Sembawang Shipyard (KSS) di ruang kerjanya, Senin (29/4).

SERAHKAN PENGHARGAAN — Menteri PPN/Kepala Bappenas, Armida S Alisjahbana, menyerahkan penghargaan Pangripta Nusantara kepada Bupati Karimun, H Nurdin Basirun di Gedung Bidakara Jakarta, Senin (29/4). Penghargaan ini diberikan kepada kepala daerah terbaik se Indonesia dalam perencanaan pembangunan.

Kendaraan Dilarang Masuk Coastal Area KARIMUN (HK) – Rencananya Dinas Pariwisata Seni dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Karimun akan menerapkan larangan bagi kendaraan segala jenis untuk masuk dan melintas di Coastal Area. Sehingga nantinya tempat yang sudah jadi ikon Kabupaten Karimun itu akan jadi area wisata keluarga dan khusus pejalan kaki.

Kepala Disparbud Kabupaten Karimun, Suryaminsyah mengatakan, lokasi Coastal Area nantinya akan jadi kawasan bebas kendaraan.

Sehingga akan diatur waktunya, yang nanti ada jam tertentu bagi kendaraan tidak diperkenankan masuk ke kawasan ini karena akan dijadikan bagian wisata keluarga.

Menurut pria yang Akrab

disapa Wakmin, jika konsep tersebut disetujui Bupati Karimun Nurdin Basirun, maka kendaraan milik masyarakat yang akan menuju Coastal Area akan disediakan lokasi parkir khusus.

Wacana tersebut menurut Wakmin, sudah disusun untuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung yang datang ke Coastal Area. Sehingga bagi pejalan kaki akan tetap merasa aman dan nyaman.

Disparbud pun telah menyiapkan berbagai fasilitas bagi masyarakat yang ingin menikmati suasana coastal area tapi enggan berjalan kaki. Karena di kawasan tersebut akan disediakan bus wisata serta aneka angkutan wisata lainnya. Yang nantinya pengunjung bisa menikmati kawasan wisata Coas-

tal Area menggunakan kendaraan khusus.

Lokasi Coastal Area yang dibangun dengan Rp 173 Miliar itu masih akan terus dibangun dan diperpanjang, sehingga sampai ke Bandara Sungai Bati. Saat ini kelanjutan pengerjaannya sedang dilaksanakan. Sehingga total panjang jalan di pinggir laut itu nanti lebih dari 5 Kilo Meter.

Namun ada satu titik pusat keramaian yakni panggung rakyat, yang telah diberi nama Panggung Rakyat Puteri Kemuning, yang Saat ini pun selalu ramai dikunjungi masyarakat setiap malamnya.

Karena di sisi kiri dan kanan panggung terdapat aneka jajanan makanan dan minyman cepat saji. Sehingga mampu menarik pengunjung untuk datang kesana. (gan)

Budi Jabat Danramil Kundur KARIMUN (HK) — Gerbong mutasi kembali terjadi di Komando Distrik Militer (Kodim) 0317 Tanjungbalai Karimun. Sejumlah pejabat setingkat Komandan Rayon Militer (Danramil) dan Perwira Seksi (Pasi) di lantik sekaligus serah terima jabatan oleh Dandim 0317 Tanjungbalai Karimun Letkol Inf Edi Nurhabad, Senin (29/4).

Danramil 01 Tanjungbalai Karimun dari Kapten Inf F Handono Putro diserahterimakan kepada Kapten Inf Kasimun yang sebelumnya menjabat sebagai Perwira Seksi Administrasi (Pasimin). Sementara, Danramil 03 Kundur yang sebelumnya dijabat Kapten Arhanud A Salim digantikan oleh Letnan Satu Infanteri Budi Hartono yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Unit Intel di Kodim 317 Tanjungbalai Karimun.

Begitu juga di Danramil 04 Tebing, terjadi pergantian pejabat dari Kapten Inf Tri Nugroho sekarang dijabat

oleh Kapten Inf R Sitinjak yang sebelumnya menjabat sebagai Perwira Seksi Teritorial (Pasiter). Pasimin yang sebelumnya dijabat Kapt Inf Kasimun digantikan Kapten Arh A Salim. Sementara, Pasiter dijabat Kapten Inf F Handono Putro.

Menariknya, dari semua pejabat teras di Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun yang dilantik itu, hanya Budi Hartono satu-satunya perwira yang berpangkat Letnan Satu, sementara perwira lainnya berpangkat kapten. Sebelum menjabat Danramil Kundur, jabatan yang disandang Budi adalah Komandan Unit Intel

Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun.

Kegiatan serah terima jabatan (sertijab) di lingkungan Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun tersebut dilakukan di aula Makodim. Kegiatan itu disaksikan seluruh pejabat di Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun dan ibu-ibu Persit Kartika Candra Kirana.

Dandim 0317 Tanjungbalai Karimun Letkol Inf Edi Nurhabad mengatakan, rotasi di tingkat Danramil dan sejumlah Pasi tersebut merupakan hal yang biasa, tujuannya hanya semata-mata untuk penyegaran agar para perwira tersebut tidak mengalami kejenuhan dalam bekerja.

“Mutasi ini adalah biasa, hanya untuk penyegaran dalam bagi perwira dalam bekerja. Dengan suasana kerja yang baru tentu akan menimbulkan semangat yang baru juga. Dengan begitu akan tercipta hasil kinerja yang maksimal. Tujuannya hanya satu, bagaimana mereka bisa menjalankan tugas-tugas negara dengan baik,” kata Edi. (ham) Editor: Niko, Layouter: I Dipura

Iklan

Selasa, 30 April 2013

23

CMYK

Selasa, 30 April 2013

24

Disduk Kepri Gelar Rakor Bidang Kependudukan pinang progress perekaman baru bisa diselesaikan pada tanggal 23 April 2012. Dari pemutakhiran yang dilakukan melalui proses pembersihan data penduduk dengan status meninggal dunia, pindah, ganda dan tidak ada ditempat menjadi 101.304 wajib KTP dan sudah terekam semua. Keberhasilan perekaman e-KTP di Provinsi Kepri strategi yang dilakukan dengan sistem 'jemput bola'. Bagi penduduk yang datang ke tempat perekaman yang menggunakan angkutan laut atau angkutan darat disediakan transportasi (kapal/pompong) atau bus.

Untuk menambah motivasi penduduk, pihak kecamatan menyediakan undian berhadiah (door prize).

Selain itu, pada tahun 2011 Pemerintah Provinsi Kepri telah membantu kecamatan yang belum mendapat aliran listrik secara optimal berupa pembangkit listrik (genset) dan batere cadangan listrik (UPS). Di tahun 2012 Pemerintah Provinsi Kepri juga mempersiapkan dana pendamping dari APBD provinsi Kepri untuk pengadaan mobil keliling perekaman data e-KTP 1 unit dan 1 set perangkat perekaman data (mobile enrollment) untuk Kota Batam.

Disamping pengadaan pembangkit listrik (genset) dan batere candangan listrik (UPS) untuk kecamatan-kecamatan yang membutuhkan, serta pelatihan administrator database untuk menunjang pelaksanaan perekaman data dan pengamanan data hasil perekaman data e-KTP. Dan juga sosialisasi secara terus menerus melalui media cetak dan elektronik guna memobilisasi masyarakat untuk datang melakukan perekaman.

KADIS Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepri Khairuddin Jaffar.

BATAM (HK)-Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kepri menyelenggarakan Rapat Kooordinasi Bidang Kependudukan Dan Catatan Sipil se-Provinsi Kepri.Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi, membangun komitmen bersama dan menyamakan pemahaman bagi penyelenggara administrasi kependudukan baik provinsi maupun kabupaten/kota dalam memberikan pelayanan guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kepri (Kadisduk Kepri) H hairuddin Jaffar,SH MBA, rabu (27/3) di Hotel The Hills Batam.

Kegiatan rapat koordinasi diikuti 100 peserta terdiri dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kepri, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kabupaten/kota, serta Camat se-Provinsi Kepulauan Riau. Nara sumber dari lain Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Dan Pengadilan Negeri Tanjungpinang.

Kadisduk Kepri Khairuddin Jaffar dalam sambutannya mengatakan, penerapan perekaman data eKTP di Provinsi Kepri sudah dimulai sejak September 2011 sampai dengan April 2012 di Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang.

Hasil perekaman untuk Kabupaten Bintan dengan progress perekaman sejumlah 82.186 dari target pusat sebesar 84.417 (97,36%). Sisa dari target 2,64% adalah penduduk dengan status meninggal dunia, pindah, ganda dan tidak ada ditempat.

Sementara untuk Kota Tanjung-

PESERTA rakor mengajukan pertanyaan kepada nara sumber.

KHAIRUDDIN Jaffar dan Peserta rakor.

KEPALA Bidang Pencatatan Sipil Kepri, Zakbah dan nara sumber menyampaikan materi.

KETUA Korwil V Tim Penerapan e-KTP menyampaikan materi terkait evaluasi pelaksanaan eKTP tahun 2012 dan tindak lanjutnya pada Tahun 2013.

SEKRETARIS Disduk dan Pencapil Kabupaten Lingga Ajis, mengajukan pertanyan.

KHAIRUDDIN Jaffar, Suryani, dan peserta rakor.

PESERTA Rakor Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil se-Provinsi Kepri.

KHAIRUDDIN Jaffar dan Irman, nara sumber dari Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipi.

REGISTRASI peserta rakor.

KHAIRUDDIN Jaffar dan Peserta rakor foto bersama.

CMYK

Narasio: Rusmadi. Foto : Disduk Kepri

SURYANI, Panitia pelaksana Rakor Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil.

PESERTA rakor menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Editor: Apsek, Layouter: Novrizal