Haluankepri 30nov14

Page 1

CMYK Minggu, 30 November 2014 6 Safar 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 30/11 TAHUN KE 13

Website: www.haluanmedia.com HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK & SARAN : 085264088880 INFO BERLANGGANAN : 085374539090

Website: www.haluankepri.com

Ical-Agung Gagal Didamaikan Munas Golkar di Bali Jalan Terus

Aburizal

JAKARTA (HK)–Upaya Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung untuk mendamaikan Aburizal Bakrie dengan Agung Laksono tak berjalan mulus. Aburizal bersikeras tak bisa menunda pelaksanaan Munas di Bali yang akan dimulai hari Minggu (30/ 11) ini karena undangan sudah dicetak.

Sedang Agung Laksono sebagai Ketua Tim Penyelamat Partai Golkar, juga masih kukuh pada pendiriannya, menolak pelaksanaan Munas tersebut. Agung Laksono mengungkap hasil pertemuannya dengan Akbar yang berlangsung di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta pada Jumat malam. Menurut Agung, Akbar memang menawarkan konsolidasi untuk mengatasi pertentangan anta ra tim penyelamat dengan kubu Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical). Namun, syarat yang diajukan Aburizal ditolak tim penyelamat.

Agung

Airlangga Tantang Ical JAKARTA (HK) — Wakil Bendahara Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan hanya ada dua kandidat yang bertarung memperebutkan kursi nomor satu di partai beringin pada Musyawarah Nasional (Munas) yang akan diselenggarakan di Bali mulai

Airlangga

Airlangga Tantang Hal 7

Ical-Agung Hal 7

NET

POLLY BEBAS — Terpidana pembunuh aktivis HAM Munir Said Thalib, Pollycarpus Budihari Priyanto keluar dari LP Sukamiskin, Bandung, Sabtu (29/11). Polly mendapat pembebasan bersyarat setelah dianggap menjalani 2/3 masa tahanan. Padahal, ia baru menjalani 8 tahun hukuman dari vonis 14 tahun yang dijatuhkan MA.

Pembunuh Munir Bebas, Jokowi Dikecam Polresta Barelang Belum Terima Pemberitahuan Demo Dahlan

JAKARTA (HK) — Pembebasan bersyarat Pollycarpus Budihari Priyanto, terpidana kasus pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib, memancing reaksi publik. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai tidak serius menangani kasus HAM di tanah air. Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan (KontraS) Haris

Azhar mengaku sangat menyesalkan pembebasan Pollycarpus yang baru menjalani hukuman selama 8 tahun dari total 14 tahun vonis yang dijatuhkan. "Ini bukti konkret bahwa negara tidak berdaya terhadap kejahatan kemanusiaan. Alih-alih, menghukum atasan Pollycarpus di BIN, pelaku lapangan justru dibebaskan,” sesal Haris, Sabtu (29/11).

Alexandra Asmasoebrata

Biaya Nikah Rp5 M PEMBALAP Alexandra Asmasoebrata alias Andra menghabiskan biaya sebesar Rp5 miliar untuk menggelar pernikahannya. "Kira-kira habisnya Rp 5 miliar lebih," kata ayah Andra, Alex Asmasoebrata di rumahnya, Jl Denpasar, Jakarta, Jumat (28/11). Alex mengatakan uang itu disediakan sendiri oleh Andra dan calon suaminya Dias Baskara Dewantara. "Dia punya uang, biarin saja," kata Alex. Menurut sang ayah, anaknya itu mengaku teringat akan kisah penikahan orang tua Andra yang juga membiayai pernikahannya sendiri. "Mungkin karena gengsi, jadinya tetap mau biaya sendiri," kata Alex. Dias merupakan anak mantan Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Muchdi PR. Ia kini berprofesi sebagai pengusaha yang bergerak di bidang pengolahan kertas dan produk hutan. Ia lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara di Malang, Jawa Timur. Dias juga tercatat sebagai Kadep Perdagangan Pasar DPP Partai Gerakan Indonesia Raya. (tc)

Pembebasan ini juga dinilai Haris sebagai bukti bahwa pemerintahan Jokowi tidak punya perhatian atas kasus Munir. Termasuk dalam visi dan misi semasa kampanye tidak ada janji penyelesaian kasus Munir. Usai dilantik sebagai Presiden, Jokowi juga tidak pernah bicara penyelesaian kasus-kasus pelanggaran HAM. “Ini bisa dilihat

bahwa Joko Widodo memang berdiri bersama para penjahat kemanusiaan. Pembebasan ini adalah sinyal bahwa pemerintahan saat ini toleran dengan pelanggaran hak asasi manusia dan sinyal buruk bagi warga sipil,” ujarnya. Ketua Setara Institute, Hendardi, juga menyesalkan pemberian bebas bersyarat

Pembunuh Munir Hal 7

Fadli Zon Bela Jokowi JAKARTA (HK)— Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi sorotan media massa Malaysia terkait perintahnya untuk menenggelamkan kapalkapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia. Sebagian besar kapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia diduga berasal dari Malaysia. Karena itulah, muncul opini di media Malaysia yang menyebut Jokowi sebagai sosok pemimpin yang angkuh. Atas tuduhan itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang kerap mengkritik Jokowi pun berbalik

membela. "Kalau Pak Jokowi melakukan itu, saya mendukung. Kapal-kapal nelayan kita juga dibakar di Malaysia atau ditenggelamkan, ya kita juga bisa melakukan hal yang sama," ujar Fadli di Jakarta, Sabtu (29/11). Fadli mengungkapkan bahwa kebijakan yang dibuat Jokowi sebatas menenggelamkan kapal. Pemerintah akan tetap menyelamatkan kru kapal yang ada di dalamnya. Fadli juga mengingatkan agar pemerintah tetap melihat aturan internasional yang berlaku. Meski membela Jokowi, Fadli juga menyindir keberanian Jokowi menenggelamkan kapal ilegal di perairan

Fadli Zon Hal 7

Buntut Tidak Hafal Teks Pancasila BATAM (HK) — Sejumlah komponen masyarakat yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Bergerak (KRB) berencana menggelar aksi demonstrasi ke Kantor Walikota Batam, Senin (1/12) besok. Aksi demo ini buntut dari insiden yang terjadi pada upacara peringatan HUT Korpri, HUT PGRI, Hari Guru Nasional dan Hari Kesehatan Nasional di Dataran Engku Putri, Batam Centre, Selasa (25/11) lalu di mana Walikota Batam Ahmad Dahlan yang bertindak selaku inspektur upacara tidak hafal teks Pancasila. Namun, sejauh ini Polres Barelang mengaku belum mendapat surat pemberitahuan tentang unjuk rasa itu dari pihak mana pun. "Kami belum terima laporan itu, coba saya tanya staf saya dulu ya," kata Kapolres Barelang AKBP Asep Safrudin saat dikonfirmasi

soal rencana demo terhadap Walikota Ahmad Dahlan, Jumat (28/11) petang. Asep kemudian menanyakan stafnya. Setelah mendapatkan laporan dari stafnya, Asep Safrudin memastikan sampai saat itu pihak kepolisian belum juga menerima laporan atas rencana aksi demo tersebut. "Belum ada, coba nanti dikordinasikan lagi ya. Kalau mereka melakukan aksi secara damai tidak masalah, tapi kita lihat aja dulu nanti bagaimana ya, tapi kalau memang kita perlu lakukan pengamanan ketat, akan kita lakukan, " ujarnya. Saat dikonfirmasi kembali pada Sabtu (29/11) petang, Wakapolres Barelang AKBP Dwi Suryo Cahyono kembali menyampaikan bahwa pihaknya belum menerima surat pemberitahuan demo hingga kemarin. "Belum ada, saya baru hanya

Berebut Nomor 2 Southampton Vs Man City

MANCHESTER (HK) — Southampton secara mengejutkan muncul sebagai kekuatan baru di Premier League musim ini. Mereka kini menghuni posisi kedua klasemen sementara, di bawah Chelsea. Ketangguhan anakanak asuh Ronald Koeman ini akan diuji oleh juara bertahan Manchester City di kandang sendiri, Saint Mary Stadium, Minggu (30/11) malam ini. City kini bertengger di peringkat ketiga klasemen se mentara. Meski menyan-

Southampton Vs Man City Bein Sports 3 Minggu, 30 November 2014 Pukul 23:00 WIB dang status juara bertahan dan dihuni pemain-pemain kelas dunia, Koeman mengaku sama sekali tidak gentar. Bahkan di mata pria Belanda ini, dalam 12 pertandingan yang sudah dile-

Polresta Barelang Hal 7 wati musim ini, City sama sekali tidak memperlihatkan diri sebagai tim yang lebih baik dan lebih besar dari Southampton. "Kami tahu peluang kami tetapi kami sudah memainkan 12 laga dan saya tidak melihat satu tim pun yang lebih baik dari kami dalam 12 pertandingan itu, termasuk saat kami melawan Liverpool dan Tottenham. Mungkin baru akan terjadi pada laga Minggu besok, tetapi kita akan tunggu," kata Koeman. Dia melanjutkan, “Manchester City akan menjalani pertandingan ini dengan sangat serius karena me-

Berebut Nomor Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Nando, Layouter: M Fahrullazi, Grafis : M Fauzi Ardhi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.