Berita Metro Edisi 3 Desember 2015

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Krisis Pasir, Gubernur Ajukan Dispensasi Proyek Molor

“

Berarti ada main mata di situ, antara penguasa (Pemkab) dan perusahaan tambang.

Tak menutup kemungkinan legalisasi (pemutihan yang diberikan ESDM) juga bagian dari main mata.”

- Hadinuddin Ketua Pansus Tambang

“

Ketua Pansus Tambang Curigai Dinas ESDM ’Main Mata’ SURABAYA (BM) - Krisis pasir di Jatim membuat Gubernur Soekarwo mengajukan permintaan dispensasi ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU PR) bagi sejumlah proyek yang tak bisa selesai tepat waktu.

Langkah ini ditempuh karena bahan pasir untuk proyek pembangunan infrastruktur hanya terpenuhi 30 persen.

“Saya akan membuat surat ke Menteri PU agar keterlambatan proyek tidak didenda karena bukan kesalahan

Saya akan membuat surat ke Menteri PU agar keterlambatan proyek tidak didenda karena bukan kesalahan mereka.

Ini force major yang disebabkan pasir KW 1 tidak ada.”

mereka. Ini force major yang disebabkan pasir KW 1 tidak ada,” ujar gubernur usai melantik Wakil Bupati Lumajang, Buntaran Suprianto di kantor gubernur, Jl Pahlawan Surabaya, Rabu (2/12).

Apalagi, lanjut gubernur, hasil penelitian yang dilakukan tim Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terhadap pasir dari Semeru ternyata kualitasnya belum bisa menggantikan pasir Lumajang.

- Soekarwo -

Baca: Krisis ... Hal 7

Ricky Tampinongkol

Gubernur Jatim

Tri Satya Santosa

SM Hartono

Uang Suap Dibungkus Delapan Amplop Dugaan Suap Pendirian Bank Banten

KPK: Alokasi Anggaran untuk Bank Banten Rp 450 M

FOTO: BM/ANTARA

BARANG BUKTI: Petugas penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan barang bukti dugaan suap pengesahan RAPBD 2016 terkait pembentukan Bank Daerah Banten, Jakarta, Rabu (2/12).

JAKARTA (BM) – Rabu (2/12) kemarin dua anggota DPRD Banten, Tri SatyaSantoso(ketuaKomisiIIIdari Fraksi PDIP) dan SM Hartono (wakil ketua dari Fraksi Partai Golkar) resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai ditangkap tangan di Serpong, Selasa (1/12) lalu.

Tri Satya yang pertama kali keluar dari gedung KPK. Seraya menuruni tangga gedung sampai ke mobil tahanan, dia terus menutupi

wajahnya dengan tas jinjing warna hitam. Saat ditanya mengenai kasus yang menjerat, Satya hanya diam. Dia langsung masuk ke mobil tahanan yang membawanya ke rumah tahanan Polres Jakarta Pusat.

Beberapa menit kemudian, giliran SM Hartono yang keluar gedung. Di tubuhnya melekat rompi oranye KPK dan sarung kotakkotak. Dia hanya tersenyum ke awak media yang mencecarnya

pertanyaan. Kemudian Hartono dibawa ke rumah tahanan Salemba, Jakarta Pusat.

Terakhir, Direktur Utama PT Banten Global Development Ricky Tampinongkol muncul yang menyembunyikan wajahnya dengan tumpukan kertas. Mobil tahanan pun membawanya ke rumah tahanan Kelas I Cipinang, Jakarta Timur.

Defisit Anggaran di Ambang Batas Mengkhawatirkan Hal 02

Gubernur: Wakil Tak Boleh Merasa Bupati Hal 09

Frontage Road Sisi Barat Terganjal Pembebasan Lahan Hal 16

JAKARTA (BM) - Pembengkakan terhadapanggarannegaradalamAPBN saatinisudahmelampauiambangbatas maksimum yang dapat ditoleransi.

Adanyadefisitanggaraninidikarenakan faktor pengeluaran yang terlalu tinggi, sementara pendapatan yang diharapkan dapat dicover dari pajak meleset dari target. Defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015 oleh sejumlah pengamat ekonomi sudah dalamlampukuningmenujukemerah.

Defisit ini diperkirakan akan melebar dari target yang ditetapkan pemerintah.

Bahkan saat ini posisinya telah

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro

Baca: Defisit ... Hal 7

Donasikan 99 Persen Saham Senilai Rp 619 Triliun untuk Sosial

Ketua Pansus Tambang curigai ESDM ’main mata’ Jangan atas nama pembangunan lalu langgar aturan..

Kenaikan tarif listrik dibenarkan karena inflasi rendah Menyengsarakan rakyat masih cari pembenar..

MARK Zuckerberg akhirnya menjadi seorang ayah setelah sang istri Priscilla Chan, melahirkan anak pertama mereka pada pekan lalu. Bayi perempuan yang lahir dengan berat 3,4 kg itu diberi nama Maxima Chan Zuckerberg dengan panggilan, Max.

Zuck mengumumkan kelahiran putri pertamanya pada Selasa (1/12) siang waktu San Francisco, atau Rabu (2/12) dinihari waktu Indonesia. Lewat halaman Facebook pribadinya, tanpa merinci tanggal kelahiran Max. “Saya bersama Priscilla sangat berbahagia menyambut kelahiran putri pertama kami!” tulis Zuckerberg di postingannya itu.

Zuckjugamenulistautansuratterbuka bagi putrinya, Max dalam postingannya itu. Dalam surat, ia mengumumkan dirinyabakalmembuatyayasanbernama ChanZuckerbergInitiative.

Baca: Donasikan ... Hal 7

Saran BI di Balik Kenaikan Tarif Dua Golongan

Disebut Momen Tepat karena Inflasi Rendah

mencapai 2,7 persen terhadap produk domestik bruto (PDB), dari target yang ditetapkan 1,9 persen terhadap PDB. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menjelaskan, defisit yang semakin tinggi ini, dikarenakan penerimaanpajakyangdiprediksihanyaberada di rentang 85-86 persen dari target yang telah ditetapkan pemerintah dalam APBN-P2015sebesarRp1.294triliun.

Demikian juga seperti diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, Tentu saja, 2,7 persen itu sudah level yang harus dijaga sungguh-sungguh. Kare-

Puteri Pertama Lahir, Mark Zuckerberg Beri Kejutan

Pendiri dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg bikin kejutan.

Ia berencana menyumbangkan 99 persen sahamnya di Facebook senilai 45 miliar dolar AS atau Rp 619 triliun untuk kegiatan sosial, usai kelahiran puteri pertamanya.

Tersangka Tri Satya Santoso (ketua Komisi III dari Fraksi PDIP DPRD Banten) SM Hartono (wakil ketua dari Fraksi Partai Golkar DPRD Banten) Ricky Tampinongkol (Dirut PT Banten Global Development)

Baca: Uang ... Hal 7

Target Pajak Tak Tercapai BIN Cium Gelagat Aksi ISIS Akhir Tahun Ini

Barang Bukti Dari TKP Total Rp 214 dibungkus dalam 8 amplop.

Rp 60 juta dibungkus dalam 6 amplop bertuliskan Rp 10 juta.

Uang dolar dipecah dalam dua amplop masing-masing USD 10 ribu dan USD 1.000.

FOTO: BM/IST

BAHAGIA : Mark Zuckerberg berpose bersama sang istri, Priscilla Chan dan putri pertama mereka, Maxima Chan Zuckerberg dengan panggilan, Max.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

HUJAN RINGAN Suhu 25 - 35°C

HUJAN RINGAN Suhu 23 - 33°C

BERAWAN Suhu 25 - 34°C

“Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk.”

- Imam An Nawawi -

JAKARTA (BM) – Selain menyesuaikan dengan tiga parameter, ternyata ada alasan lain yang menjadi dasar PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) memberlakukan skema penyesuaian tarif (tariff adjustment) golongan rumah tangga 1.300 VA dan 2.200 VA per 1 Desember 2015. Salah satunya, adalah arahan dari Bank Indonesia.

Kepala Divisi Niaga PLN, Benny Marbun, mengatakan bahwa perusahaan plat merah ini berkoordinasi dengan BI untuk memberlakukan skema tarif pada dua golongan tersebut. Bank Sentral menyarankan agar PLN memberlakukan skema itu pada bulan ini karena inflasi tengah rendah.

“BI menyarankan, kalau mengikuti adjustment tariff untuk R-1 1.300VA dan 2.200 VA, jangan ditunda Januari. Kami tidak tahu perkembangannya ke depan. Inflasi sedang rendah-rendahnya,” kata Benny, dalam media briefing tentang tariff adjustment bulan Desember 2015 di kantor pusat PLN, Jakarta, Selasa (1/12) malam.

BI, kata dia, beralasan bahwa kebijakan yang membebankan biaya kepada masyarakat,lebihbaikdilakukanketikainflasi sedang rendah-rendahnya. Hal lain yang dipertimbangkan PLN adalah tidak ada kegiatan besar yang dilakukan masyarakat selama November-Desember 2015.

“Tidak ada lagi biaya anak sekolah untuk tahun ajaran baru. Itu kenanya di tengah tahun, tidak ada keinginan mudik, dan tidak ada beli pakaian baru untuk Lebaran.

Ini momen yang pas. Direksi pun memutuskan per 1 Desember (sistem adjustment tariff untuk golongan rumah tangga 1.300 VA dan 2.200 VA) berlaku,” kata dia. (dbs/epe)

02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Diindikasi Bidik Syiah di Indonesia

Luhut: Kekerasan Langkah Terakhir Hadapi ISIS

Penjelasan KNKT Bagai Air Cuka Menyiram Luka

JAKARTA (BM) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Panjaitan mengemukakan kekerasan akan menjadi langkah terakhir yang akan diambil pemerintah dalam melawan kelompok Negara Islam (Islamic State of Iraq and Syiria/ISIS). “Kita tidak ingin seperti negara Barat yang pendekatannya menggunakan kekerasan. Itu (kekerasan) pilihan terakhir kita,” ujarnya di Kantor Kemenkopolhukam, Rabu (2/12).

Mantan Kepala Staf Kepre-

K

urang dari 27 hari, genap setahun pesawat Air Asia QZ 8501 jatuh di daerah Pangkalan Bun, atau daerah Selat Karimata antara Sumatera dan Kalimantan. Selasa 1 Desember 2015 siang Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), membeberkan hasil penelitan yang bersumber dari Black Box. Jumpa pers yang dilakukan oleh KNKT itu diliput sebanyak 125 wartawan baik media cetak dan elektronik dalam dan luar negeri. Sehingga ruangan yang tidak terlalu besar itu membuat sesak. Tapi, mereka sangat inten untuk meliput acara yang sebenarnya sudah agak terlambat.

Penjelasan KNKT tentang jatuhnya pesawat Air Asia QZ 8501 itu sebenarnya seperti air cuka yang disiramkan pada luka yang sebenarnya sudah kering. Jadi, sangat pedih sekali.

Karena sudah hampir setahun peristiwa itu diungkap lagi.

Tapi, harus diakui dan diacungi jempol buat KNKT yang sudah bersusah payah membongkar apa yang sebenarnya terjadi.

Selamainibiangkeladinyajatuhnyapesawatyangjadikambing hitamituditujukanpadafaktorcuaca,jadisekalilagipenjelasan KNKT harus diacungkan jempol, kita memberikan apresiasi.

Tulisan Harian Berita Metro ini tidak mewakili keluarga secara keseluruhannya. Tapi, paling tidak inilah cerita derita yang dialami keluarga korban. Jumlah seluruh penumpang itu 155 orang plus crew 7 orang. Sampai setahun peristiwa ini, tidak semua korban ditemukan, kalau tidak salah ingat masih 49-an orang yang belum ditemukan. Itupun bukan semua koran ditemukan Basarnas. Ada beberapa korban ditemukan setelah Basarnas menyatakan pencarian ditutup.

Keluarga korban bahu membahu patungan mencari sendiri dengan peralatan yang dimiliki oleh pemerintah. Ini saking besarnyakeinginan keluarga korban, barangkali masih ada yang ditemukan.

Dari korban yang belum ditemukan antara lain ada pasangan keluarga Lawyer Surabaya AndriWijaya dan istrinya.

Sementara itu, keluarga korban memang ada yang ditemukan awal. Begitu ada kabar tanggal 28 Desember 2014 bahwa pesawat Air Asia QZ 8501 Lost Contactdiatas perairan Pangkalan Bun, hampir semua keluarga langsung mendatangi Bandara Juanda yang lama kini sudah direnovasi.

Semua keluarga berharap-harap cemas menunggu update berita dari Basarnas pusat. Saat itu yang pertama datang ke lokasi keluarga ngumpul adalah Menteri Perhubungan, Wakil Presiden, Presiden RI. Saat itu yang namanya Menteri Perhubungan juga teknisi Air Asia dan juga Basarnas tidak bisa menjelaskan. Apa penyebab terjadinya Lost Contact?

Secara psikologis semua keluarga korban sudah tidak bisa dibayangkan bagaimana gundah gulananya hati mereka. Sebab, ada yang kehilangan dua cucu, anak dan menantu. Ada anak satu-satunya yang jadi tumpuan keluarga ikut hilang, dan ada juga yang memang kerjaanya sebagai tour guide. Malah yang jadi tour guide itu berencana ini adalah penerbangan terakhir membawa turis keluarga negeri setelah tujuh tahun jadi tour guide ke berbagai negara.

Hati para keluarga korban tidak bisa dibayangkan dan tidak bisa diuraikan dengan kata kata. Banyak juga relawan berasal dari berbagai Fakultas Psikologi menghibur para keluarga yang hatinya kacau.

Mereka dengan sukarela memberi penghiburan pada keluarga yang syok hatinya, yang paling sering datang ke lokasi, baik di Juanda maupun di Polda sebagai tempat Crisis Centre itu adalah Dr Ir Tri Rismaharini sebagai walikota Surabaya. Menurut Risma, begitu panggilan setiap harinya, dia merasa ikut prihatin dan sedih sebab, 162 orang korban adalah 80% warga Surabaya. Saat itu banyak para politikus menilai Risma mencari perhatian, membuat pencitraan dijawab sama Risma wis jarno aku gak golek elem, aku nyambut gawe, ulasnya. Bagaimana wargaku jadi korban, kok.. diam. Semua keluarga korban dijaga oleh petugas dari Kecamatan masing-masing atas perintah Risma.

Dalam rangka menghilangkan sakit hati karena kehilangan keluarga, anak, cucu dan menantu, keluarga korban melakukan bermacam hal. Salah seorang dari mereka ada yang menulis buku, sampai jadi dua judul buku yang menceritakan kegalauan hatinya. Sedangkan seluruh korban membentuk organisasi persatuan keluarga korban yang diberi nama Reformasi Penerbangan Indonesia (RPI). Tidak main-main organisasi ini sah dibuat di hadapan Notaris dan disahkan Kementerian hukum dan HAM. Jadi organisasi ini berniat ikut membantu bila ada peristiwa penerbangan lagi. Kalau bisa jangan sampai ada peristiwa lagi sebab, lewat aturan pemerintah keluarga hanya menerima santunan Rp 1,2 M. Nyawa kok... dinilai segitu padahal yang ditinggal itu selalu trauma ketika ingat keluarganya. Sementara Air Asia tidak mau tahu rasa trauma yang tidak bisa dihitung nilainya ini. (*)

FOTO:BM/IST

Luhut Binsar Panjaitan

Ada Agenda Kunker ke Bali

SURABAYA (BM) - Aldi Alfarisi alias Kasmu, batal mendengarkan nota tuntutan yang sedianya dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap dirinya. Anggota DPRD Bangkalan itu dikabarkan sedang kunjungan kerja (Kunker) ke Bali. Sebelumnya, Kasmu diadili karena diduga berbuat asusila terhadap anak tirinya.

Padahal sebelumnya, sidang juga sempat ditunda pekan lalu karena tuntutan dinyatakan belum siap. Majelis yang diketuai Musa Arief Aini lantas memberikan waktu pembacaan tuntutan pada kemarin siang. “Kami minta ditunda seminggu, terdakwa kunker ke Bali,” ujar penasihat hukum Kasmu, Malik SH, Rabu (2/12).

Menurut Malik, baik kliennya dan dirinya menyatakan siap menghadapi tuntutan tersebut. Bahkan dia optimis Kasmu bakal dibebaskan dari dakwaan. Dasarnya, yakni ada pencabutan dan pernyataan jika tidak pernah ada perbuatan asusila yang dilakukan terdakwa terhadap korban.

“Fakta persidangan tidak mengungkap perbuatan cabul.

Saya yakin bebas,” tegas Malik.

Terpisah, JPU Rahmat Hari Basuki menegaskan tuntutan terhadap terdakwa sudah siap dibacakan. Namun karena terdakwa tidak hadir, maka ditunda hingga 10 Desember mendatang. “Karena tanggal 9 ada Pemilukada, jadi majelis minta tanggal 10 saja,” ujar Hari.

Alasan ada kegiatan kedewanan bukan pertama kali digunakan Kasmu untuk tidak hadir di peradilan. Beberapa waktu lalu, pria paruh baya ini juga absen di ruang sidang

FOTO: BM/ARINA

ABSEN LAGI: Penasihat hukum terdakwa menunjukkan surat izin tidak hadirnya Kasmu di persidangan.

dengan alasan yang sama.

“Karena tidak ditahan jadi tidak terikat masa penahanan,” tandas Hari.

Kasmu dibekuk Tim Cobra Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim 2 Februari lalu di Hotel Oval. Dia didapati berduaan dengan seorang gadis berusia 16 tahun berinisial LCD. Selain Kasmu, dibekuk pula Reza (27) yang merupakan rekan terdakwa dengan seorang gadis

Luhut mengatakan, jaringan kelompok radikal tersebut bukan tidak mungkin sudah menyiapkan serangkaian aksi teror. Bahkan laporan Badan Intelijen Negara (BIN), ISIS tengah membidik kelompok Syiah pada bulan ini.

“Kita (pemerintah) sedang berkonsentrasi karena ada (informasi) intelijen bahwa kelompok Syiah mungkin ditarget,” ujar Luhut.

Luhut mengatakan, pemerintah tentu tidak akan membiarkan serangan teroris yang menarget siapapun terjadi di Indonesia. Menurut dia,

kementerian yang ia pimpin terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Mabes Polri untuk mencegah serangan tersebut. Ia mengatakan, kemungkinan serangan teror dengan latar belakang isu agama sangat berbahaya.

Hal itu berpotensi menimbulkan perpecahan di kalangan masyarakat. “Kita siapkan langkah antisipasi. Kita ingin kehidupan bermasyarakat tenang. Kita tidak ingin Indonesia mengalami apa yang sekarang tengah terjadi di Suriah, Irak, dan Afghanistan,” ujar Luhut menegaskan. (at/epe)

Mengaku Sakit Prostat

Tuntutan Asusila Legislator Bangkalan Ditunda

di bawah umur.

Kejadian ini sempat membuat heboh karena polisi bersenjata lengkap, sedianya akan menangkap terduga penembak aktivis asal Bangkalan, Madura. Akibatnya, Ketua Komisi A DPRD Bangkalan ini dijerat pasal berlapis.

Legislator asal Partai Gerindra tersebut didakwa melanggar pasal 81dan 82 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak. (arn/epe)

Kepala Kemenag Jombang Batal Ditahan SURABAYA (BM) - Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Surabaya akhirnya memilih tidak menahan Kepala Kemenag Jombang, Saifullah Anshari. Tersangka dugaan korupsi dana operasional KUA itu, hanya ditetapkan sebagai tahanan kota karena mengaku sakit. Kemarin, Saifullah menjalani pelimpahan tahap II terkait kasusnya.

Usai diperiksa selama tiga jam di lantai 2 gedung utama Kejari Surabaya, Rabu (2/12), Saifullah memang diperbolehkan pulang ke rumah. Didampingi pengacara dan koleganya, Saifullah nampak santai menuruni anak tangga hingga masuk ke mobil yang terparkir di halaman kejaksaan. “Saya nggak bisa bilang apa-apa, ada pengacara, jadi silakan tanya ke pengacara,” ujar Saifullah sebelum meninggalkan Kejari Surabaya.

Kuasa hukum tersangka, Siswoyo menjelaskan, pemeriksaan terhadap kliennya hanya seputar kelengkapan berkas semata. Meski begitu, dia menolak mengomentari status kliennya yang hanya seorang tahanan kota. “Intinya klien kami tidak diizinkan kemana-mana. Harus ada izin dari penyidik,” kata dia.

Terpisah, Kepala Kejari Surabaya Didik Farkhan Alisyahdi menjelaskan, pemberian status tahanan kota karena tersangka tengah dalam kondisi tidak sehat. Menurut dia, Saifullah mengidap penyakit prostat. Karena meminta agar tidak ditahan, kuasa hukum tersangka melengkapi diri dengan surat rekam medis dari rumah sakit. “Akan menjalani operasi juga.

Jadi tadi sertakan medical record-nya,” ucap Didik.

Sebagai penjamin tersangka tidak akan kabur, Didik menyebut kuasa hukum dan keluarga Saifullah sebagai pihak yang bertanggungjawab. Meski masih bebas tinggal di luar sel, tersangka jalani wajib lapor seminggu dua kali. “Selasa dan Kamis wajib lapor,” tegas dia.

Terkait berkas kasus tersebut, lanjut Didik, dalam hitungan hari akan segera dituntaskan. Dengan demikian perkara akan segera bisa diadili di Pengadilan Tipikor Surabaya. “Minggu depan sudah dilimpahkan ke pengadilan,” tandas Didik.

Sebelumnya, berdasarkan hasil penyidikan, tersangka bakal dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Tersangka diduga menyunat dana operasional yang berasal dari DIPA tahun 2013 dan 2014.

Dana tersebut digelontorkan Rp 5 miliar yang diperuntukkan sebagai biaya operasional lima seksi. Yakni Kasi Pendma, Seksi PHU, Seksi Pais, Seksi PD Pontren, dan Seksi Bimas. Selain seksi, dana juga untuk operasional seluruh KUA se-Surabaya..

Saifullah dijadikan calon pesakitan setelah ditemukan indikasi pemangkasan yang bermula dari kebijakan pemotongan 30 persen di masing-masing seksi. Alasannya 5 persen untuk pajak dan sisanya untuk kegiatan yang tidak didukung sokongan dana negara. “Dana yang dipotong, sebesar Rp 668,245 juta,” ujar Kasi Pidsus, Roy Revalino. (arn/epe)

OPINI

Kepemimpinan Inovatif dan Nasionalis FOTO: BM/ANTARA

FASHION SHOW BUAH DAN BUNGA Peserta anak-anak menampilkan peragaan busana dengan tema buah dan bunga nusantara dalam kegiatan Festival Bunga dan Buah Nusantara (FBBN) 2015 di Kampus IPB Baranangsiang, Bogor, kemarin. Peragaan busana tersebut untuk memperkenalkan dan mengajak masyarakat agar lebih memilih mengkonsumsi buah nusantara serta mengenal bunga-bunga khas Indonesia.

sidenan itu menjelaskan, saat ini pemerintah lebih memilih mengimplementasikan “soft approach” untuk menanggulangi teror ISIS, yakni dengan pendekatan melalui nilai-nilai agama dan budaya.

Menurut Luhut, walaupun mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam, namun hal tersebut tidak menjadikan Indonesia bebas dari serangan ISIS. “Mereka ingin membuat suasana menjadi tidak stabil, seperti di Suriah, Yaman, dan Irak, sedangkan kita tidak mau.

Kita memilih hidup penuh keamanan,” ungkap Luhut.

DALAM bukunya yang berjudul ‘Mengapa Negara Gagal; Awal Mula Kekuasaan, Kemakmuran, dan Kemiskinan’, Daron Acemoglu dan James A. Robinson mengungkapkan penyebab mengapa suatu negara dikatakan gagal. Negara Gagal dalam konteks ini adalah ketidakmampuan suatu negara untuk bisa bangkit menjadi negara maju.

Asumsi awal dari berbagai pendapat menyatakan bahwa ketidakmampuan suatu negara menjadi negara maju karena faktor geografis, budaya, minim sumber daya alam, dan lemahnya sumber daya manusia.

Berbagai faktor inilah yang akhirnya membuat pemimpin suatu negara bersikap pragmatis dalam mengelola suatu negara.

Pemimpin suatu negara tidak melakukan inovasi-inovasi, kreatifitas dalam memaksimal-

kan potensi yang dimiliki oleh suatu negara.

Asumsi inilah yang dianggap oleh Daron Acemoglu dan James. A. Robinson sebuah kesalahan fatal. Hasil risetnya selama 15 tahun terhadap perkembangan suatu negara menunjukkan bahwa faktor penting sukses atau tidaknya suatu negara sangat ditentukan oleh institusi-institusi politik dan ekonomi, yang itu semua merupakan ciptaan manusia.

Komarudin Hidayat dalam pengantarnya di buku tersebut menyatakan bahwa negara yang institusi politik-ekonominya bersifat inklusif, cenderung berpotensi menjadi negara kaya.

Sedangkan, negara yang institusi politik-ekonominya bersifat ekstraktif, cenderung terseret dalam jurang kemiskinan.

Contoh sederhana adalah di Korea, yang terbelah menjadi

Oleh: Bambang Ariyanto, S.H., M.H (Dosen Fakultas Hukum Univ.

Hang Tuah Surabaya)

Korea Utara dan Korea Selatan.

Secara geografis, budaya, iklim, kedua negara ini mempunyai kesamaan. Namun, dilihat dari aspek kesejahteraan, Korea Selatan lebih unggul. Korea Selatan hidup berkecukupan dan makmur serta mampu menumbuhkan inovasi-inovasi baru di bidang teknologi.

Sedangkan masyarakat di Korea Utara hidup dalam penderitaan, kelaparan, dan minim inovasi.

Yang membedakan dari kedua negara tersebut adalah persoalan politik yang menciptakan arah dan tujuan yang saling bertolak belakang.

Dari hasil riset yang dilakukan oleh kedua tokoh tersebut, sekiranya bisa menjadi pedoman bagi para pemimpin

negeri ini, yang sekarang sedang bertarung untuk menuju ke kursi Presiden. Pertanyaan yang akan muncul adalah apakah Presiden terpilih akan menempatkan kepentingan politik kepentingan utama dalam menyejahterakan rakyatnya?

Ataukah kepentingan politik ini digunakan sebagai alat transaksional untuk membagi-bagi kekuasaan.

Dalamsejarahkepemimpinan di Indonesia, pemimpin yang berkuasa lebih condong memilih pilihankedua,sebablebihrasional, dan mampu untuk menjaga kelanjutandarikekuasaan.Namun, untuk pilihan pertama, yakni mengutamakan politik dan memaksimalkan institusi politikekonomiuntukmenyejahterakan masyarakat merupakan hal yang jarang dilakukan. Padahal, pilihan pertama ini merupakan hal yang bisa dilakukan bagi pemimpin

negeri ini untuk menunjukkan suatu perubahan yang nyata. Perubahanyangdibangunatasdasar nilai-nilai masyarakat, dan kemampuansumberdayayangada.

Di sinilah sebenarnya ujian bagi para pemimpin negeri ini untuk tetap menjaga langkahnya, jangan sampai terjebak dalam pusaran kekuasaan yang sifatnya sesaat. Sebab, Lord Action pernah berucap bahwa power tends to corrupt, and absolute power corrupt absolutely. Justru dengan memiliki kekuasaan, seorang pemimpin yang amanah akan berusaha berjuang untuk menempatkan politik sebagai alat untuk mencapai kesejahteraan rakyat dalam arti yang sesungguhnya. Sehingga cita-cita negara ini untuk menuju sebuah masyarakat yang adil dan makmur, dapat tercapai dan Indonesia tidak masuk kategori sebagai negara gagal. (*)

Komisaris Utama: AR Balhmar. Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Sutarno Soepodo, Cholid Bahamisah. Direktur Utama/Pemimpin Umum: Djoko Tetuko. Direktur Bisnis/Pemimpin Perusahaan: Samiadji Makin Rahmat. Wakil Pemimpin Perusahaan: Sudjoko Sahid Direktur Keuangan: Silvia Umar Balhmar. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab:-. Wapimred: Aziz Tri. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Cholid Bahamisah, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: E Prayogo, Rofiq Kurdi Ismail. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP. Fotografer: Tovan Bram Kumara, Soemadji. Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: M. Guntur Budiawan. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf, Gresik: Masduki, Moch. Sugeng. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Bahlmar. Probolinggo: Ardi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris)

MALANG RAYA 03

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Walikota Malang Tetapkan Perda No 1 Tahun 2014, Diduga Fiktif

No 8 tahun 2010. Makanya, dia heran bila ada Perda No 1 tahun 2014 itu. Lebih mengherankan lagi, Perda No 1 tahun 2014 itu ditetapkan 30 Februari 2014. Padahal, kalender mana pun tidak ada pada Februari sampai tanggal 29 kecuali tahun kabisat.

“Loh ini kok malah ada Perda yang ditetapkan tanggal 30 Februari 2014. Kan aneh itu,” terang Politisi dari PDIP ini.

Karena itu, dia berjanji akan mengecek lagi soal Perda yang ditetapkan Walikota HM Anton tersebut. Sehingga, Perda itu jelas pokok persoalannya. Sementara itu, Aliansi Anti Toko Modern Ilegal Malang (AATIM) memersoalkan Perda No 1 tahun 2014 itu. Mereka menganggap Perda tersebut merupakan Perda abal-abal.

Arif Wicaksono

“Kami katakan abal-abal karena Perda yang sudah ditetapkan tak jelas dan ilegal. Makanya, kami minta dewan lakukan hak angket,” kata tokoh dari AATM Sutopo saat berdialog dengan

legislatif dan eksekutif di Kantor DPRD Kota Malang, kemarin.

Menurut dia, kalangan dewan harus menggunakan hak angket. Sebab, kata dia, pembuatan Perda itu menggunakan anggaran dari negara. Anggaran untuk membuat Perda itu sekitar Rp 200 juta harus dipertanggungjawabkan. Sebab, tegas dia, dana tersebut merupakan uang rakyat.

“Jika dewan tidak melakukan hal itu kami dari aliansi akan melaporkan kasus ini ke penegak hukum. Sehingga, bisa dipertanggungjawabkan,” kata dia.

Selain itu, AATIM ini juga memersoalkan penataan toko-toko modern. Sebab, keberadaannya dinilai tidak tertib dan melanggar Perda yang ada. Apalagi, di Kota Malang ini ada 232 toko mod-

ern yang ditengarai ilegal. “Itu harus diverifikasi secara faktual dan ditertibkan,” papar dia.

Menyikapi adanya Perda No 1 2014 yang ditetapkanWali Kota Malang HM Anton 30 Februari 2014 itu membuat Kepala Bagian Hukum Pemerintah Kota Malang Tabrani kebingungan.

Makanya, dia berjanji akan mengecek lagi. “Soal tanggal penetapan itu bisa saja karena human error. Ya, namanya juga manusia,” dalih Tabrani.

Sementara, Ketua Komisi A DPRD Kota Malang, Sulik Lestyowati, dengan tegas meminta agar Perda itu diubah. Alasannya, karenadinilaicacatsecarahukum.

“Kami minta eksekutif segera mengubah.Kalautidak,kamiyang akan mengajukan perubahan Perda itu,” tegas Sulik. (lil/nov)

PT SNC Masih Beraktivitas dan Buang Limbah di Sungai Cokro sejak dua tahun terakhir ini air sungai sudah tidak bisa kami gunakan.Padahal tahun lalu warga sudah melakukan protes, namun pihak perusahaan sepertinya mengabaikannya,” kata Wahyu Agus saat dikonfimasi awak media dikediamannya, kemarin.

Disebutkan dia, manajemen pabrik kertas disinyalir membandel tetap membuang air limbah langsung ke sungai, sehingga air sungai tidak bisa dimanfaatkan oleh warga. Kini warga beralih ke sumber mata air lebak di balik desa yang berjarak dua kilo meter.

“Kalau warga sini menggunakan air di sungai Cokro, warga diserang gatal gatal, sehingga warga juga takut untuk melakukan aktivitas mandi.

Apalagi sebagian warga yang mandi terserang penyakit gatalgatal,” jelasnya.

Dijelaskan,tuntutan warga menurut dia hanya sederhana,warga hanya menuntut agar managemen pabrik tidak membuang air limbah ke sungai yang merusak lingkungan.

“Selasa (01.12) kemarin lusa,kami bersama perangkat desa

MCW Pertanyakan Kasus Korupsi MALANG (BM) - Malang Corruption Watch (MCW ) mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang, Rabu (2/ 12). Mereka memertanyakan penuntasan kasus korupsi yang hingga kini belum selesai.

Beberapa kasus yang dinilai tidak ada kelanjutan, di antaranya pembebasan lahan RSUD dan pembebasan lahan UIN Maliki Malang. Kala memertanyakan hal itu, MCW ditemui langsung Kepala Kejari Kota Malang Hendrizal Husin di ruang kerjanya didampingi Kasi Intel Putu Adhiaksa serta Kasi Pidsus Edy Winarto.

Perwakilan MCW Akmal Adicahya mengatakan, kejari harus lebih serius menangani kasus korupsi. Apalagi kasus yang beredar sudah bertahun-tahun mangkrak. “Di sini kami menginginkan Kejari di bawah kepemimpinan pak Hendrizal tidak menurun semangat penuntasan kasus korupsinya. Baik itu yang kami laporkan atau temuan Kejari sendiri,” kata Akmal.

MCW juga meninginkan Kejari mengawasi beberapa kasus yang potensi bermasalah pada RAPBD 2016, antara lain pembangunan drainase Tidar yang dianggarkan hingga Rp 16 milar dan Islamic Center Rp 30 miliar.

Karenanya MCW berharap penuntasan kasus sampai akar masalah dan aktornya sekaligus. “Kami ingin Kejari bisa proaktif dan membeberkan kasus yang merugikan negara itu, agar publik tidak pesimis dengan kinerja Kejari,” kata Akmal.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang Hendrizal Husein menyambut baik serta mengapresiasi kedatangan tersebut sebagai bahan kritik. Di samping itu menurutnya,kejaksaanmerasaterbantudengandatayangmereka bawa sebagai bahan untuk menyiapkan perkara. (lil/nov)

BM/KHOLIL

TAGIH JANJI: Kepala Kejari Kota Malang Hendrizal Husin didampingi Kasi Intel Putu Adhiaksa serta Kasi Pidsus Edy Winarto saat menerima kujungan anggota MCW. PERWAKILAN

BM/KHOLIL

TAK MENGGUBRIS: Meski tidak aktifitas di PT SNC namun dari pantauan media terdengar suara aktifitas pengolahan pabrik kertas.

serta muspika telah menemui pihak manajemen PT SNC, dihadapan warga,pihak manajemen pabrik kertas PT SNC bersepakat tidak akan beroperasi hingga sistem pembuangan air limbah ditata sesuai perundangan agar tidak mencemari lingkungan.

Informasi yang di himpun di lapangan, sungai di belakang pabrik, terdapat tiga saluran

pemilik namun hanya sebatas ketemu petugas securiti. Tak berselang lama, Sujianto securiti perusahaan menyuruh untuk menunggu pemilik perusahaan yakni Bin Slamet.

Namun hingga satu jam berjalan, pemilik perusahaan juga belum ada tanda-tanda menemui wartawan. Hingga beberapa awak media memutuskan untuk kembali. (lil/nov)

pembuangan air limbah yang langsung dibuang ke sungai Cokro. Namun, pabrik kertas terpantau sudah berhenti tidak beroperasi setelah dipaksa warga untuk berhenti beraktivitas mulai Sabtu, 27 Nopember lalu.

Dari pantau di lokasi terlihat aktivitas di pabrik kertas milik PT SNC masih berjalan seperti biasa beberapa awak media ingin konfirmasi langsung ke

Surat Suara yang Rusak Capai 12.074 MALANG (BM) - Surat suara yang rusak sesuai pendataan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang mencapai 12.074 lembar dari total sebanyak 2.104.325 surat suara. KPU setempat berjanji akan segera mengganti surat suara yang rusak itu.

“Surat suara yang rusak akan dimusnahkan dan diganti dengan baru. Semua surat suara telah didistribusikan ke masingmasing Petugas Pengawas Kecamatan (PPK) di 33 kecamatan di Kabupaten Malang. Kemudian PPK akan menyortir lembar surat suara yang rusak untuk dilaporkan ke KPU,” beber Ketua KPU Kabupaten Malang, Santoko, Rabu (2/12).

Dijelaskan, kategori rusak itu disesuaikan dengan SK KPU Kabupaten Malang tentang surat suara rusak. Misalnya, lembar surat suara yang kusut akibat salah melipat atau proses pengiriman, surat suara berlubang, kemudian surat suara bernoda serta surat suara yang warnanya pudar.

“Surat suara seperti itu harus disortir dan diganti karena itu sudah masuk kategori surat rusak sesuai dengan SK KPU Kabupaten Malang,” tambahnya.

Pihak KPU kemudian melaporkan pada rekanan tentang temuan surat rusak. Hasilnya surat suara pengganti akan dikirim pada 3 Desember.

“Sementara surat suara rusak akan dimusnahkan semuanya.

Waktu pemusnahan akan di-

BM/KHOLIL

MALANG (BM) – Warga Dusun Ngrangin Desa Sumber Pasir memprotes PT Sumber Naga Cemerlang (SNC) Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Karena, limbah pabrik kertas itu masih menyisakan masalah.

Itu mengingat, Rabu (2/12), banyak warga mengaku terkena dampak pembuangan air limbah pabrik kertas tersebut.

Mereka diserang penyakit gatalgatal. Bahkan,saat kemarau sungai tersebut mengering. Sehingga tak bisa dimanfaatkan warga untuk mandi, cuci serta memasak.

Wahyu Agus (43), seorang warga RT13 RW 04 Dusun Ngrangin Desa Sumberpasir mengatakan sebanyak tiga RT di Dusun Ngrangin mulai RT 13,14,dan 15 RW 04 terdampak pembuangan air limbah pabrik tersebut.

Bahkan, sungai Cokro yang biasa digunakan warga untuk beraktivitas seperti mandi serta mencuci kini rusak tercemar tidak bisa difungsikan karena air telah tercampur dengan limbah pabrik kertas milik PT SNC. “Dulu sungai ini digunakan untuk kebutuhan warga, tetapi

Santoko

putuskan dalam rapat pleno,” katanya.

Jumlah surat suara ditentukan berdasarkan jumlah daftar pemilih tetap ditambah 2,5 persen di masing-masing jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di setiapTempat Pemungutan Suara (TPS), plus 2.000 surat suara cadangan.

Kabupaten Malang sendiri memiliki jumlah TPS sebanyak 3.672 TPS yang tersebar di 33 kecamatan. Logistik lain seperti template untuk tunanetra dan sejumlah formulir pemilihan pada hari H telah disebar. “Hanya ada 18 kecamatan yang belum mengambil logistik. Tapi semua sudah tersedia di KPU,” pungkasnya. (lil/nov)

Didik Mahmud

Molor Gara-gara Walikota Kerap Absen BATU (BM) – Penetapan Raperda tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016 di Kota Batu molor. Molornya penetapan itu membuat kalangan DPRD Kota Batu, dongkol.

Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Batu Hari Danah Wahyono molornya agenda pembahasan Rancangan Perda (Raperda) APBD tersebut bukan yang pertama kali saja. “Namun ini sudah sering kali terjadi,” kata dia, Rabu (2/12).

Tragisnya, tegas dia kemoloran itu lantaran WaliKota Batu Eddy Rumpoko sering tidak hadir. Sedangkan alasannya tegas dia tidak jelas. Makanya, politisi dari Gerindra ini berang.

Sebab, ketidakhadiran Walikota Eddy Rumpoko itu justru berimbas terhadap masyarakat Kota Batu.

“Warga Kota Batu yang pasti dirugikan. Itu karena anggaran untuk program pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan warga masih belum mendapat kepastian,” papar dia.

Berdasarkan alasan tersebut dia berharap, kasus serupa tidak terulang lagi. Dia tidak ingin rapat penetapan Perda APBD itu tak kunjung selesai tanpa ujung. Sementara itu, Ketua Komisi C Didik Mahmud, mengaku sudah mengirim surat ke Tim Anggaran (Timang).

Dia menjelaskan bahwa surat penundaan yang dikirimkan kepada Timang disebutkan bila R APBD masih banyak kekurangan dan harus dikoreksi lagi. Menurutnya, itu terjadi karena kegiatan yang ada tidak disertai dengan data base yang akurat.

Sehingga, kegiatan SKPD tidak sinkron dengan beberapa SKPD yang lain. Selain itu, menurut Didik masih ada kopi paste program dalam APBD. “Maka dari itu, eksekutif minta penundaan dan perpanjangan waktu untuk memperbaikinya,” ungkapnya.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, DPRD Kota Batu mengirimkan surat ke Pemprov Jatim. Isinya menyampaikan gagalnya penetapan APBD 2016. Surat tersebut, kata dia juga dilengkapi dengan pendapat dewan. Selain itu, bukti lampiran kegiatan selama pembahasan R APBD. Sementara itu, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso saat dikonfirmasi memilih bungkam. Dia enggan memberikan komentar terkait hal tersebut. (gus/nov)

GATHERING

Ingin Hubungan Harmonis dengan Pers BATU (BM) - Demi keterbukaan informasi publik (KIP), Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Batu akan menggelar gathering dengan wartawan. Acara gathering tersebut bakal digelar Kamis (3/12).

Hal tersebut, diungkapkan Kasi Bimas Kemenag Kota Batu M Rosyad, Rabu (2/12).

Dia menjelaskan gathering itu dilaksanakan di Aula Kantor Kementrian Agama Kota Batu M Rosyad Jalan Sultan Agung No 7.

“Ini kami lakukan berkaitan dengan kebebasan informasi publik. Itu melibatkan pegawai di lingkungan Kemenag Kota Batu bersama kalangan insan pers di wilayah Malang Raya,” terangnya.

Gathering itu bertema Hubungan Pers dan Instansi Pemerintah. Menurut dia, hal itu perlu dilakukan karena Kemenag ingin menjalin hubungan yang harmonis dengan para awak media. Ditambahkan, para pemburu berita itu merupakan mitra pemerintah. “Fungsinya sebagai sosial kontrol. Sebab, dalam kesehariannya menyajikan berita baik itu positif maupun dalam bentuk mengkritik. Sehingga, bisa membangun lebih baik dari sebelumnya,” ungkapnya.

Karena itu, kata dia, Kemenag mengambil pemateri dari media. Dia adalah Ketua PWI Malang, Sugeng Irawan. “Kami berharap dengan adanya acara ini bisa bermanfaat. Sehingga hubungan Kemenag Batu dengan wartawan harmonis,” papar dia. (gus/nov) BM/AGUS

MALANG (BM) - Walikota Malang yang menetapkan Perda Nomor 1/2014 pada 30 Februari 2014 yang diundangkan Juni 2014 dicurigai fiktif. Apalagi, kalangan DPRD Kota Malang mengaku belum pernah membahas Perda tersebut.

Pengakuan itu, disampaikan Ketua DPRD Kota Malang, Arif Wicaksono, Rabu (2/12). Menurut dia, Perda tentang PengelolaanPusatPerbelanjaan,TokoModern dan Pemberdayaan Pasar Tradisional itu tak pernah dibahas di Badan Legislasi (Banleg).

“Seingat saya sepertinya tak pernah dibahas di Banleg. Kalau ada Perda soal itu kami tidak tahu. Coba saya cek lagi,” kata Arif Wicaksono.

Menurut dia, legislatif memang pernah membahas Perda

ISTIMEWA

Disahkan 30 Februari Janggal, karena Akhir Tanggal Hanya 28

BM/DOK

RAPERDA APBD 2016

PDAM Masih Drop Air Bersih ke Warga di Sejumlah Wilayah Kekeringan MALANG (BM) - Wilayah Kabupaten Malang dalam beberapa Minggu terakhir ini sudah diguyur hujan. Meski begitu PDAM masih memasok warga air bersih, hingga Rabu (2/12). Itu karena masih ada sebagian daerah yang warganya masih membutuhkan pasokan air bersih.

Sebab, sumur artesis atau sumur milik warga hingga kini masih kering. Kepala Bagian (Kabag) Umum PDAM Kabupaten Malang Eko Priyo Ardianto, Rabu (2/12), membenarkan kondisi tersebut. Menurut dia,

PDAM masih mendistribusikan air bersih pada warga yang membutuhkan.

“Itu karena sebagian sumur yang dimiliki warga masih belum mampu mencukupi untuk kebutuhan air bersih sehari-hari.

Sehingga harus di suplay air bersih dari PDAM,” terangnya.

Menurut dia, tidak hanya warga di wilayah pedesaan yang saat ini membutuhkan air bersih, Pelanggan PDAM juga disuplay air bersih. Dia sebutkan seperti di wilayah Desa Bulupayung dan Desa Putat, Kecamatan Gondanglegi. PDAM tiap hari me-

masok hingga enam kali tiap harinya.

Begitu juga di Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dampit, Desa Wonokerso, Kecamatan Tajinan. Lalu di Desa Bandarangin, Kecamatan Pagak. “Begitu juga di wilayah Perumahan Bedali Indah Desa Bedali Kecamatan Lawang. Kita masih kirim air bersih ke warga tiap hari,” katanya.

Ia menegaskan, pengiriman air bersih pada daerah pelanggan PDAM tersebut, itu bukan adanya faktor kekeringan, tapi berdasar pada debit air menu-

run. Sehingga mengharuskan PDAM mendistrubusikan air bersih.

Sedangkan pengiriman air bersih melalui mobil truk tangki, pelanggan tidak dikenakan biaya alias gratis. “Pasokan air bersih memang yang terbanyak adalah di Perumahan Bedali Indah, Lawang yakni mencapai 40 kubik (m3) atau 40.000 liter per hari,” terang dia.

Karena itu, kata dia, PDAM selalu siap memberikan bantuan air bersih kepada warga selama 24 jam. Selama itu sangat dibutuhkan. (lil/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

O4

MENUJU SINGGASANA SIDOARJO

BERITA METRO

www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

BERITA METRO www.beritametro.co.id

O5

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Hasil Survei SMRC, Paslon Nomor 3 Tertinggi Perekonomian Sidoarjo Dinilai Meningkat Termasuk Membangun Kemandirian Pengusaha Lokal

Sejumlah pekerja menempelkan stiker Tempat Pemungutan Suara (TPS) kotak suara di Kantor KPUD Sidoarjo, Rabu (2/12). KPU Kabupaten Sidoarjo mempersiapkan lebih dari 2.500 kotak suara yang akan disebar di 2.463 TPS di 18 kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo. Ini merupakan persiapan menyambut Pilkada serentak 9 Desember mendatang.

“Sampelnya representatif, dimana dari jumlah yang ada bisa mewakili masyarakat Sidoarjo. Dan ini kami lakukan dengan tatap muka langsung dengan responden yang terpilih,” ungkap Djayadi Hanan.

Dijelaskan lebih lanjut, profil responden juga tergambar dari segi pendapatan, pendidikan dan dari berbagai macam etnis, sesuai populasi pemilih di wilayah Kabupaten Sidoarjo. “Jadi ini sudah menggambarkan dari semua kalangan,” lanjutnya.

Sementara, saat ditanya seputar DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang berjumlah 1,360 juta pemilih apakah sudah terwakili dengan jumlah 410 responden yang disurvei. Apalagi jika dibandingkan, berkisar 1 banding 2.500.

“Bukan hanya Sidoarjo, di daerah lain kami juga menggunakan random seperti itu. Secara statistik diambil sampling random dengan cara yang benar dan representatif, maka bisa menggambarkan situasi Sidoarjo secara keseluruhan. Tentu saja dengan Margin Error 5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen,” tandasnya.

Sementara, Cabup H Saiful Ilah berharap apa yang sudah dilakukan tim peneliti bisa menjadi tolak ukur nantinya saat Pilkada digelar. Pihaknya juga berupaya mewujudkan hasil survey, mulai dari LSI hingga SMRC. “Hasil ini sudah menjadi tolak ukur jelang Pilkada Sidoarjo. Semoga hasil ini benar adanya dan kita tetap akan mempertahankan itu. Semoga saja hasilnya nanti juga baik,” kata H Saiful Ilah. (adi/azt)

SIDOARJO (BM) – Sebagai kota penyangga Surabaya, Sidoarjo semakin bangkit dari tahun ke tahun. Peningkatan dari sektor pembangunan juga kian maju.

Keberhasilan itu dibuktikan di antaranya dengan mengangkat dan membangun kemandirian pengusaha lokal, yakni di bidang UMKM. Dari segi pertumbuhan, UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di Kabupaten Sidoarjo terus mengalami peningkatan cukup tajam.

Sementara itu, dari aspek penguatan dan perluasan lembagalembaga ekonomi mikro, kecil, menengah dan koperasi, menjadi perhatian utama untuk dikembangkan, karena terbukti cukup signifikan pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Pendapatan per kapita yang digulirkan juga terus mengalami peningkatan.

Pada tahun 2014 Jumlah UMKM mencapai 171.264 usaha untuk usaha besar 16.000 , usaha mikro 154.891, usaha kecil menengah 154.

Terpisah, beberapa pelaku UKM yang dikunjungi Berita Metro (BM) mengatakan, dampak postif sangat mereka rasakan karena menjadi atensi H Saiful Ilah ketika menjabat sebagai Bupati Sidoarjo.

Banyak perhatian yang diberikan pemerintah untuk membangun dan mengembangkan UMKM, hingga mereka sangat terbantu.

Oleh karena itu, pada Pilkada Sidoarjo kali ini, Cabup dari Pomor 3 H Saifull Ilah yang berpasangan dengan Cawabup H Nur Ahmad Syaifuddin kembali ingin meningkatkan pembangunan di Sidoarjo. Banyak visi dan misi paslon tersebut untuk menjadikan Sidoarjo semakin bersinar. ”Di dalam pemantapan pertumbuhan ekonomi adalah dengan tujuan utama menciptakan kesempatan kerja, mengurangi jumlah penduduk miskin dan meningkatkan investasi daerah,” kata H Saiful Ilah beberapa waktu lalu. (adi/azt)

PROSES PENDISTRIBUSIAN SURAT SUARA Pekerja mempersiapkan proses pendistribusian surat suara Pilkada yang telah dikemas menurut Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kantor KPUD Sidoarjo, Rabu (2/12). Sebanyak 1,4 juta surat suara dan surat suara cadangan tersebut akan didistribusikan di 2.463 TPS di 18 kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo.

Penghuni Liponsos Dibantu Bahan Pokok

Parkir Berlangganan Sangat Membantu PAD

SAMBUTAN: Cabup Sidoarjo dari Paslon Nomor 3, H Saiful Ilah saat memberikan sambutan di acara ‘Doa Bersama Forum Komunikasi Peduli Sidoarjo’, Rabu (2/12).

MEMBANTU: Program parkir berlangganan di Sidoarjo dinilai sangat membantu Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sidoarjo.

Hadiri Doa Bersama, Ajari Cara Mencoblos SIDOARJO (BM) – Perumahan Indah Regency, Gedangan yang biasanya sepi, Rabu (2/12) siang kemarin diramaikan oleh kedatangan H Saiful Ilah beserta rombongan tim sukses. Cabup dari Paslon ‘Sidoarjo Bersinar’ itu hadir di acara doa bersama yang dihadiri 150 peserta.

Acara yang mengusung tema ‘Doa Bersama Forum Komunikasi Peduli Sidoarjo’ itu juga menjadi ajang bagi H Saiful Ilah untuk menyampaikan sosialisasi Pilkada Sidoarjo.

Dalam sambutannya, Abah Ipul, sapaan akrab H Saiful Ilah mengatakan, Nomor 3 yang merupakan nomor urut dirinya merupakan nomor yang penuh makna.

“Nomor 3 ini nomor keramat. Dulu waktu sebelum men-

Tuntut Perda Penanggulangan HIV/AIDS

gambil, saya baca doa dulu,” ucap Abah Ipul di hadapan para undangan.

Lebih lanjut Abah Ipul menerangkan kepada undangan mengenai arti di balik nomor yang ia ambil. “Kalian semua tahu kan pelaksanaan Pilkada jatuh pada hari Rabu. Sedangkan hari Rabu adalah hari ketiga dalam seminggu. Sedangkan tanggal 9, diuraikan dari 3 dikalikan 3 sama dengan 9. Sedangkan bulan Desember jika dihitung berdasarkan hitungan jumlah 9 ditambah 3. Dan tahun 2015, jika diambil dua nomor dari belakang yakni 15, diuraikan dalam hitungan 12 ditambah tiga menjadi 15. Ini unik. Semua bisa diuraikan. Sangat beruntung Nomor 3 menjadi pilihan Bersinar,” bebernya.

Selain itu, Abah Ipul juga menerangkan tata cara melakukan pencoblosan. Mantan Bupati Sidoarjo itu menjelaskan mulai masuk ke bilik hingga melakukan penco blosan.

“Pertama membuka surat suara, yang kedua lihat pasangan calon bupati, yang ketiga coblos nomor tiga, lipat surat suara dan masukan ke dalam kotak suara,“ terangnya sembari tersenyum.

Ada candaan-candaan ringan menjelang acara selesai, hingga suasana akrab dikemas apik ketika Abah Ipul berjalan menuju mobilnya. Saat berjalan, Abah Ipul mengajak masyarakat untuk melakukan salam tiga jari yang merupakan jargon dari urutan nomornya. (ros/azt)

Waspadai Dua Kecamatan saat Hujan FOTO:BM/HADI

SIDOARJO (BM) – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menggelar aksi di depan gedung DPRD Sidoarjo, Rabu (2/12). Mereka menuntut Pemkab Sidoarjo segera membuat Peraturan Daerah (Perda) tentang Penanggulangan bahaya HIV/AIDS. Ketua Komisariat PMII Universitas NU Sidoarjo (Unusida), Dhimas mengatakan, penyebaran HIV/AIDS sudah mengkhawatirkan. Bahkan Sidoarjo sendiri termasuk lima kabupaten dan kota dengan klasifikasi penderita HIV/AIDS di atas 1000 kasus yang telah ditemukan, dari jumlah penduduk mencapai 2.129.463 jiwa.

“Orang yang hidup dengan HIV/AIDS atau ODHA di Kabupaten Sidoarjo tercatat 1.485 jiwa.

Ini membuktikan jika kasus-kasus tersebut dibiarkan dan tidak ada pencegahan maupun penanggulangan serius dari Pemkab Sidoarjo,” ungkapnya.

Di sisi lain, masih adanya perilaku diskriminatif terhadap para pengidap HIV/AIDS. Maka hukum sebagai sarana pengawasan sosial diharapkan dapat memberikan perlindungan bagi

DEMO: Mahasiswa yang tergabung dalam PMII menggelar aksi di depan gedung DPRD Sidoarjo, Rabu (2/12).

Mereka menuntut Pemkab segera membuat Perda Penanggulangan bahaya HIV/AIDS.

hak pengidap HIV/AIDS. “Kami sangat perihatin terhadap apa yang terjadi, khususnya di Sidoarjo ini. Kondisi ini dipangaruhi oleh kejadian-kejadian di kalangan remaja yang bersinggungan dengan narkoba dan kasus seksual,” lanjutnya.

Pemerintah harus menin-

BANTUAN: Korpri dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) menyantuni penghuni Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Kabupaten Sidoarjo berupa pemberian bantuan bahan pokok.

ISTIMEWA FOTO: BM/D ROSMALASARI

berlangganan Sidoarjo adalah teknis di lapangan, yakni tukang parkir liar yang masih saja meminta pembayaran parkir.

“Yang bermasalah tukang parkirnya. Itu yang perlu dipertegas dan ditata. Namun kembali saya akui, pada intinya ketika H Saiful Ilah menjadi Bupati Sidoarjo, PAD dari parkir berlangganan sangat membantu pemerintah,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan Karim, kebijakan parkir berlangganan di Kabupaten Sidoarjo merupakan salah satu pelaksanaan otonomi yang luas, nyata dan bertanggung jawab, sebagaimana yang dimaksud dalam UU Nomor 32 tentang pemerintah daerah.

Kebijakan parkir berlanggananan di Kabupaten Sidoarjo merupakan upaya Pemkab dalam menggali dan mengembangkan potensi daerah, untuk memperoleh dana. “Hal itu sehubungan dengan penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pembangunan daerah,” katanya. (dre/azt)

FOTO: BM/ANDRE

SIDOARJO (BM) – Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan salah satu hal penting untuk menunjang perekonomian dan perkembangan daerah. Tak terkecuali di Sidoarjo. Banyak sektor yang jadi penyumbang utama PAD. Salah satunya adalah dari program parkir berlangganan.

Program parkir berlangganan di Sidoarjo sempat dinilai negatif.

Namun beberapa kalangan menilai bahwa parkir berlangganan sangat menunjang pemasukan daerah. Seperti yang diutarakan Karim, Kepala Desa (Kades) Cangkring Turi.

“Menurut saya, program parkir berlangganan di Sidoarjo sudah baik, toh kembalinya nanti pemasukan dari parkir tersebut juga digunakan untuk mensejahterakan rakyat melalui program-proram lain,” ucap Karim kepada Berita Metro (BM) di kawasan Puri indah.

Selain itu, Karim kembali menjelaskan, selama ini yang menjadi kendala dalam parkir

lik Indonesia (Korpri) dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) menyantuni penghuni Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Kabupaten Sidoarjo berupa pemberian bantuan bahan pokok.

Ketua DWP Kabupaten Sidoarjo, Nun Vino Rudy Muntiawan bersama ketua unit pelaksana DWP masing-masing in-

daklanjuti permasalahan ini, karena tiap warga berhak mendapatkan pelayanan kesehatan.

Setiap individu, keluarga dan masyarakat berhak memperoleh perlindungan terhadap kesehatannya, dan Pemkab Sidoarjo bertanggung jawab agar terpenuhi hak-hak hidup sehat bagi

penduduknya.

“Kami meminta pada Pemkab Sidoarjo segera membuat Perda penanggulangan HIV/AIDS. Juga layanan kesehatan bagi warga kurang mampu dan melindungi warga Sidoarjo yang mengidap HIV/AIDS,” kata Dhimas. (adi/azt)

SIDOARJO (BM) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Sidoarjo mewaspadai dua kecamatan, yakni Waru dan Kota Sidoarjo, saat musim hujan datang, karena berpotensi terjadi endemis penyakit Demam Berdarah (DB). ”Kami mewaspadai terjadinya penyebaran nyamuk yang menjadi penyebab Demam Berdarah di dua kecamatan tersebut, karena di dua kecamatan tersebut merupakan wilayah padat penduduk,” kata

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Ika Harnasti, Rabu (2/12).

Ia mengemukakan, pada beberapa waktu yang lalu pihaknya sudah berkirim surat kepada masing-masing pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Sidoarjo terkait dengan kewaspadaan saat musim hujan. ”Selain itu, kami juga mewaspadai beberapa potensi penyakit dan juga ancaman lain yang

mungkin muncul di saat musim pancaroba seperti sekarang ini,” katanya.

Ia mengatakan, persiapan lain yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo adalah ketersediaan obat di masing-masing puskesmas yang ada. ”Kami meminta kepada masing-masing puskesmas untuk memeriksa stok obat supaya kalau ada kebutuhan obat yang mendadak bisa segera terpenuhi,” katanya. (ant/azt)

stansi dan pejabat Korpri Kabupaten Sidoarjo mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. ”Istri dari Pegawai Negeri Sipil yang tergabung dalam organisasi DWP dengan sukarela membantu sesamanya,” katanya.

Selain itu, kata dia, melalui kegiatan semacam ini sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam menangani Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). ”Bantuan bahan kebutuhan pangan yang diberikan kali ini diharapkan dapat

dimanfaatkan oleh penghuni Liponsos,” katanya.

Ia juga berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukannya supaya kepedulian kepada masyarakat yang kurang beruntung dapat terus dilakukan. ”Kami berharap apa yang dilakukan ini bisa berkelanjutan dan juga bisa membantu kepada mereka yang sedang membutuhkan,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sidoarjo Arif Makin menyambut baik kedatangan pengurus Korpri Sidoarjo bersama ibu-

ibu DWP Sidoarjo. ”Pihaknya banyak mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan. Bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi klien Liponsos,” katanya.

Ia mengatakan di Liponsos dihuni oleh berbagai PMKS mulai dari Lansia, gelandangan maupun pengemis sampai orang dengan gangguan kejiwaan atau psikotik. ”Saat ini ada 94 klien yang ditangani dan untuk menangani PMKS membutuhkan ketelatenan dan kesabaran,” katanya.(ant/azt)

Forum Kepala Desa Kecam Kepala Bappeda SIDOARJO (BM) – Konsolidasi program perencanaan pembangunan yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sidoarjo, beberapa waktu lalu masih menyisakan persoalan.

Kepala desa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) Sidoarjo mengecam tindakan Kepala Bappeda Sidoarjo yang dinilai menyulut emosi. Bahkan FKKD mendesak Kepala Bappeda untuk meminta maaf pada seluruh kepala desa secara institusi melalui media massa.

Kepala Desa Ngampel Sari, Kecamatan Candi Sidoarjo, Heri Kus-

wanto mengatakan bahwa apa yang disampaikan Kepala Bappeda Sidoarjo, Sulaksono dinilai menyinggung jajaran kepala desa yang hadir pada saat itu.

Menurutnya, Sulaksono yang pada saat itu menyampaikan secara terang-terangan bahwa kepala desa tidak mendukung program-program yang dilakukan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) di desanya masing-masing. Selain itu, Kades juga dianggap tidak bisa mengelola keuangan dan tidak memahami soal tender.

“Kita dari FKKD sangat menyayangkan kata-kata seperti itu keluar dari Kepala Bappeda. Padahal, kenyataanya kita mendukung sekali pro-

gram program BKM. Bahkan tidak segan segan untuk melibatkan BKM dalam mensejahterakan masyarakat,” kata Heri Kuswanto, Rabu (2/12).

Padahal, lanjut Heri, pemerintah desa merupakan ujung tombak pemerintahan. Karena yang besentuhan langsung dengan masyarakat adalah pemerintah desa. Nah, menyikapi hal ini, pihaknya meminta kepada kepala Bappeda untuk meminta maaf secara institusi kepada kepala desa Se-Sidoarjo.

“Kepala Bappeda harus melakukan pertemuan ulang dan meminta maaf secara institusi kepada kepala desa se-Sidoarjo. Agar nantinya ada kerjasama yang baik an-

tara pemerintahan kabupaten dengan pemerintah desa,” ujarnya.

Jika tidak, maka pihaknya bersama dengan kepala desa lainnya tidak akan menandatangani semua pengajuan program yang diajukan ke kepala desa.

Sebelumnya, Badan Perencanaan Daerah Kabupaten Sidoarjo menggelar Konsolidasi program perencanaan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo 2015. Senin (30/11). Konsolidasi yang digelar di Hall Hotel Delta Sinar mayang sempat diwarnai kericuhan.

Pasalnya seluruh kepala desa seSidoarjo walk out dari ruangan lantaran Bappeda dianggap mendiskriditkan Kades. (adi/azt)

FOTO: BM/D ROSMALASARI

FOTO: BM/ANTARA

PERSIAPAN DIKEBUT MENYAMBUT PILKADA

SIDOARJO (BM) – Menjelang hariH Pilkada serentak 9 Desember mendatang, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) merilis hasil survei ‘Peluang Calon-calon Bupati dalam Pilkada Kabupaten Sidoarjo’.

Survei dilakukan selama tiga hari, tertanggal 26-28 November 2015 untuk mengetahui ‘Pilihan pada Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati’ atau Simulasi Pasangan. Pertanyaan yang dilontarkan, ‘Seandainya pemilihan langsung Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo dilaksanakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara empat pasangan.’

Hasilnya, Pasangan Calon (Paslon) H Saiful Ilah-H Nur Ahmad Syaifuddin memperoleh nilai tertinggi dengan 60,2 persen. Disusul Paslon MG Hadi Sutjipto–Abdul Kolik 16,3 persen, Paslon Utsman Ikhsan–Ida Astuti 5,4 persen, dan PaslonWarih Andono– Imam Sugiri 2,4 persen. Sedangkan 15,6 persen tidak tahu atau rahasia.

Direktur Eksekutif SMRC, Djayadi Hanan, Rabu (2/12) mengungkapkan, populasi yang dipilih merupakan warga Sidoarjo yang punya hak pilih pada saat survei dilakukan. Sampel sebanyak 410 orang yang dipilih dengan cara multistage random sampling secara proporsional.

Margin of Error (MoE) 5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden terpilih diwawancari secara tatap muka dan dilakukan Quality Control (QC) sebesar 20 persen acak, dan tidak ditemukan kesalahan berarti selama QC.

FOTO : BM/ANTARA

H Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin Raih 60,2 Persen

Lima Tahun Terakhir, Pembangunan Meningkat RANGKAIAN PERINGATAN HARI KESEHATAN

SIDOARJO (BM) – Berbicara terkait pembangunan di Kabupaten Sidoarjo, sudah tidak usah ditanyakan kembali.

Banyak sekali perkembangan sejak lima tahun terakhir ini. Hal itu disampaikan anggota Komisi C DPRD Sidoarjo, Achmad Amir Aslikhin.

Menurutnya, menjaga perkembangan pembangunan tidaklah mudah dan membutuhkan proses. Namun kesinambungan antara eksekutif dengan legislatif membuat lajunya pembangunan semakin meningkat.

“Alhamdulillah hasil kerjasama yang baik antara pemerintah dengan DPRD, bisa mempercepat laju pembangunan di Kota Sidoarjo,” ujar Achmad Amir Aslikin, Rabu (2/11).

Selama ini, lanjut Achmad Amir yang juga Ketua Fraksi PKB, peran legislatif selain mengawasi juga mengkritisi kinerja-kinerja pemerintahan.

Hal itu untuk membantu untuk meningkatkan kinerja pemerintahan.

Bahkan tak jarang juga diadakan evaluasi.

Tak hanya dari segi pembangunan, pen-

Ibu-ibu berpose menggunakan frame Instagram dalam Food Festival Baduta (Bayi usia dua tahun) yang merupakan rangkaian memperingati Hari Kesehatan Nasional, di Pendopo Sidoarjo, Rabu (2/12). Festival tersebut merupakan bentuk perayaan keberhasilan program Baduta dan meningkatkan kesadaran gizi yang baik untuk ibu hamil serta pemberian makan bayi dan anak usia 0-24 bulan.

FOTO : BM/ANTARA

”

Alhamdulillah hasil kerjasama yang baik antara pemerintah dengan DPRD, bisa mempercepat laju pembangunan di Kota Sidoarjo.

”

ACHMAD AMIR ASLIKHIN Anggota Komisi C DPRD Kab Sidoarjo

ingkatan-peningkatan itu juga bisa dilihat dari peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sehingga dari tahun ke tahun PAD di Sidoarjo cukup signifikan.

“Kita juga turut membantu untuk menaikkan PAD di Sidoarjo. Dari tahun ke tahun cukup signifikan. Hal itu didorong mulai dari program jaringan klarifikasi yang ada dan yang kita sampaikan ke pemerintah, serta pemetaan untuk menjadikan pembangunan di Sidoarjo lebih meningkat kemajuannya,” singkatnya. (ros/azt)

06 T I M U R R A Y A

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Peringati Hari AIDS, KPA Lakukan Aksi Simpati SITUBONDO (BM) - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Situbondo,menggelaraksisimpati dalam memperingati hari HIV AIDS sedunia kemarin. Bersama petugas Puskesmas Banyuglugur dan aktivis LSM Peduli AIDS, mereka bagi-bagikan bunga bagi

pengendara di jalan raya.

Tak hanya membagi-bagikan bunga, mereka juga membagikan stiker bahaya HIV AIDS. Saat ini penderita HIV AIDS di Situbondo terus meningkat dari tahun ke tahun.

Setiap tahunnya KPA bersama

Dinas Kesehatan menemukan rata-rata 100 penderita baru.

Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Situbondo, Abu Bakar Abdi, mengatakan, “Hingga akhir November penderita HIV AIDS di Situbondo mencapai 451 orang. Penderita HIV AIDS kata

Wakil Ketua KPA itu sudah menyentuh semua lapisan masyarakat.” Menurut Abu Bakar, penyebab tertinggi penularan HIV AIDS disebabkan karena hubungan seks bebas dengan lain pasangan, serta penularan melalui jarum suntik bagi

pengguna narkoba.

Karena itu lanjut Abu Bakar, melalui peringatan HIV AIDS sedunia, KPA dan Petugas Kesehatan serta penggiat peduali HIV AIDS selalu turun ke jalan, mengajakmasyarakatmengantisipasi penularan HIV AIDS.(edi/dra)

Pemkab Gencarkan Gemar Ikan LUMAJANG (BM)-DKP bersinergi dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang saat ini gencar melakukan kampanye makan produk perikanan kepada masyarakat dengan melakukan berbagai lomba dan kegiatan. Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam melakukan kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemar Ikan) kepada masyarakat berharap dapat dilakukan sejak usia dini dengan berbagai kegiatan yang melibatkan anak sekolah.

“Kampanye itu salah satu upaya mewujudkan peningkatan dan pemerataan konsumsi ikan nasional, agar tercipta generasi bangsa yang cerdas, sehat dan kuat,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Lumajang, Saiful, di Lumajang, Rabu.

“Salah satu kegiatan kampanye ‘Gemar Ikan” yang sudah dilakukan berupa lomba menyajikan menu makanan dari bahan ikan laut untuk keluarga oleh masing-masing anggota Tim Penggerak PKK dari 21

kecamatan, kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi pentingnya mengonsumsi ikan laut kepada pelajar.

Dijelaskan upaya pembinaan gizi dan kesehatan anak membutuhkan kerja sama berbagai pihak, agar tercipta generasi penerus bangsa yang lebih berkualitas terutama anak usia dini yang merupakan calon generasi masa depan. “Tidak hanya proses pembelajaran yang dapat berpengaruh pada keberhasilan pendidikan anak usia dini,

namun harus didukung dengan asupan gizi yang diberikan kepada anak,” katanya.

Ketua Tim Penggerak PKK Lumajang, Tutuk As’at mengatakan kampanye gerakan makan ikan sejak anak usia dini itu menggandeng juga siswa-siswi dari sejumlah sekolah dasar. ”Beragam kegiatan dilaksanakan sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat luas pada umumnya, para pendidik, dan tenaga pendidikan, serta seluruh anak usia dini di Kabu-

paten Lumajang,” tuturnya.

Para generasi penerus bangsa agar cinta maritim, cerdas dan suka makan ikan melalui serangkaian kegiatan sebagai upaya menumbuhkan cinta tanah air dan suka makan ikan bagi anak usia dini. ”Kegiatan lomba dan sosialisasi tentang pentingnya makan ikan juga bertujuan untuk mendorong kurikulum pembelajaran siswasiswi sekolah demi terwujudnya kecintaan maritim dan gemar makan ikan,” paparnya.(ant/dra)

Bina Posyandu, Raih Swasti Saba Wistara LUMAJANG (BM) – Pemkab Lumajang berhasil meraih penghargaan nasional Penghargaan Swasti SabaWistara, karena salah satu programnya menggiatkan dan membina Taman Posyandu. Taman ini merupakan wadah untuk mendukung tumbuh kembang anak di semua aspek kesehatan mulai dari gizi yang cukup dan tumbuh kembang anak hingga proses tumbuh kembang anak.

Kabag Humas Pemkab Lumajang, Drs Aziz Fahrurrozy sangat mendukung program TP PKK Provinsi Jawa Timur yang merupakan penggagas dalam pengembangan dan pembentukan 10.000 Taman Posyandu yang tersebar di 38 kab /kota di Jatim. “Beberapa Taman Posyandu di wilayah Kabupaten Lumajang merupakan wadah untuk mendukung tumbuh

kembang anak di semua aspek kesehatan mulai dari gizi yang cukup dan tumbuh kembang anak hingga proses tumbuh kembang anak,” katanya.

Azis juga mengatakan, pemerintah pusat mengapresiasi pemerintah Daerah yang telah melakukan pembinaan yang sangat baik sekaligus memberikan kepedulian terhadap kesehatan masyarakatanya. “Adanya upaya mendedikasikan seluruh pikiran, energi dan segenap perhatiannya di bidang kesehatan,” ujarnya.

Dikatakan, keberhasilan Lumajang dalam bidang kesehatan membuahkan penghargaan bergengsi tingkat nasional. Penghargaan tersebut diserahkan langsung Menteri Kesehatan RI Prof Dr Nila F Moeloek dalam rangkaian acara Hari Kesehatan Nasional ke-51 Tahun 2015 di Hotel

Bidakara Jakarta. Penghargaan Swasti Saba Wistara yang diterima Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Ir Indah Amperawati mewakili Pemerintah Kabupaten Lumajang, dan didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan, dr Triworo serta Ketua Forum Lumajang Sehat (FLS), Eko Romadhon.

Kabupaten Lumajang dinilai telah berprestasi dan berkontribusi dalam pengembangan kabupaten/kota sehat.

Menurut Menkes, Jawa Timur mampu mengkoordinasikan sekurang-kurangnya lima sektor pembangunan di wilayahnya. Selain Jatim, penghargaan serupa juga diterima oleh Sulawesi Selatan dan Sumatera Barat.

Penghargaan sebagai Kabupaten Sehat tahun 2015 merupakan keberhasilan Pemerintah Daerah dan Peran

FOTO : BM / EDO

RAIH: Pembinaan dan pelatihan taman posyandu yang dilakukan oleh pemkab Lumajang.

Serta Masyarakat Bidang Kesehatan. Peran OrganisasiWanita seperti TP PKK Kabupaten Lumajang juga berperan karena memiliki kepedulian yang tinggi kepada pelaku maupun institusi/lembaga/kelompok masyarakat yang telah berjasa sekaligus berkontribusi dalam mendukung pembangunan kesehatan di daerahnya.(fit/edi/adv)

BM/EDI

Mas’udah

Ketua PC Muslimat NU Tetap Dukung HAFASS SITUBONDO (BM) - Seiring adanya peta politik pilkada disertai beredarnya isu yang menyebut Ny Hj Mas’udah mendukung pasangan bupati dan wakil bupati, membuat ketua PC Muslimat NU sekaligus pengasuh Ponpes Al Munir Desa Kalianget Kecamatan Banyuglugur angkat bicara.

Menurut Ny Hj Mas’udah, dirinya mengetahui adanya fitnah menyesatkan tersebut, setelah banyak anggota dan alumni ponpesnya yang melakukan klarifikasi. Baik melalui pesan singkat SMS, maupun menelpon langsung. Mereka mempertanyakan benar atau tidaknya kabar yang beredar, kalau Ny Hj Mas’udah telah pindah dukungan kepada paslon lain selain HAFASS. “Saya jawab dengan tegas, bahwa kabar itu tidak benar.

Karena sampai saat ini saya secara pribadi dan atas nama Ketua PC Muslimat NU tetap mendukung paslon nomor 2, yakni HAFASS. Kami menginginkan Situbondo ada perubahan ke arah yang lebih baik,”

PROBOLINGGO

tegasnya.

Ditegaskannya, PC Muslimat NU Situbondo yang dipimpinnya tetap kokoh mendukung paslon KH Abdul Hamid Wahid (Ra Hamid) - LH Fadil Muzakki Syah (Ra Fadil) yang dikenal dengan sebutan Hafass, Hamid Fadil Situbondo Sejahtera. Penegasan tersebut disampaikan Ny Hj Mas’udah dalam acara Dzikir Bersama Demi Kemaslahatan Umat di Ponpes Al-Munir Banyuglugur.

Hal senada disampaikan tokoh Fatayat NU Situbondo, Zeiniye. Wanita yang jugaWakil Ketua DPRD Situbondo itu menegaskan, kedepan Kabupaten Situbondo memerlukan adanya perubahan kearah yang lebih baik dan berkualitas. Sebab, hingga saat ini Kabupaten Situbondo belum mampu keluar dari kategori Kabupaten termiskin ketiga di JawaTimur.“Karena harus ada perubahan, maka pemimpinnya juga harus diubah.

Melalui Pilkada ini, mari kita tentukan pilihan secara cerdas, sesuai dengan hati nurani,” tandas Zeiniye.(edo/edi/dra)

berita metro www.beritametro.co.id

Hotel Dieksekusi, Para Karyawan Menangis Histeris PROBOLINGGO (BM) - Sebuah hotel dan restoran Panorama di Desa Lemah Kembar Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo dieksekusi. Lahan dan bangunan hotel di eksekusi atas permintaan penggugat Edward Jaya Saputra, warga jalan raya Darmo Surabaya, sebagai Direktur PT Hotelindo Pratama Jaya, perusahaan pemenang lelang yang dilakukan oleh bank BRI Sidoarjo.

Saat dilakukan eksekusi, para karyawan berusaha menolak serta menangis histeris. Bahkan, tangis histeris dilakukan Farida MikeWijaya dan sejumlah karyawan saat juru sita dari PN Kaksaan akan melakukan pengosongan lahan dan bangunan hotel restoran Panorama, yang terletak di sisi selatan jalur pantura Desa Lemah Kembar, Kecamatan Sumberasih.

Sambil menangis, mereka lalu melangkah gontai meninggalkan lokasi hotel dan restoran. Amar putusan eksekusi yang dibacakan juru sita Udin Wahyudin, atas

permintaan penggugat Edward Jaya Saputra, sebagai Direktur PT Hotelindo Pratama Jaya.

Saat proses eksekusi berlangsung, beberapa karyawan hotel mencoba menghalangi petugas dengan membentangkan sejumlah spanduk protes di depan halaman hotel.

Mereka menolak eksekusi dilakukan karena sengketa lahan tersebut masih dalam proses hukum.

Selain itu, pihak tergugat mengklaim telah membayar pajak tanggungan hutang sebesar 10 persen, yang semestinya menjadi pertimbangan pihak bank untuk tidak melakukan eksekusi. Pihak tergugat berencana melaporkan kejadian ini ke Pengadilan Tinggi (PT) Jatim serta DPRD setempat.

“Seharusnya uang yang dibayar klien kami menjadi pertimbangan.

Kami akan laporkan kejadian ini ke PT Jatim dan DPRD,” ujar penasihat hukum tergugat Abdul Rohim Rabu (3/12) kemarin.

Sementara, pihak PN Kraksaan menyatakan, jika proses eksekusi

Rangsang Kreativitas Gelar Lomba Daur Ulang Sampah

FOTO: BM/SAIFULLAH

EKSEKUSI : Poster terbentang, sebagai penghambat eksekusi bangunan di hotel dan rumah makan Panorama.

yang dilakukan sah. Karena penggugat telah memenangkan proses lelang atas tanah dan bangunan senilai Rp 5,5 miliar itu. Apalagi, hutang pihak tergugat senilai total Rp 14 miliar telah jatuh tempo sejak tahun 2013 lalu.

“Kami menjalankan tugas eksekusi sesuai ketentuan yang berlaku,” kata juru sita PN Kraksaan UdinWahyudin. Sengketa bermula

dari utang piutang pihak tergugat kepada bank, sebelum akhirnya dilakukan proses lelang. Lantaran pihak tergugat tidak dapat menutupi tanggungan.

Guna mengantisipasi adanya kericuhan, proses eksekusi dijaga ketat puluhan personel Kodim 0820 dan Satuan Sabhara Polres Probolinggo. (wan/sip/dra)

Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelayanan pada Masyarakat

Jamin Permodalan Gelar Sosialisasi

APBD 2016, Disetujui Seluruh Fraksi-Fraksi PROBOLINGGO (BM) Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Probolinggo Tahun Anggaran 2016 memasuki tahap akhir.

Rapat paripurna dengan agenda laporan Badan Anggaran (Banggar) dan penyampaian Pendapat Akhir (PA) Fraksi tentang RAPBD tahun 2016.

Rapat dipimpinWakil Ketua DPRDWahid Nurrahman yang dihadiri seluruh pimpinan dan anggota DPRD. Wakil Bupati Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabu-

paten Probolinggo juga hadir.

Dalam PA fraksi, seluruh fraksi di DPRD dapat menerima dan menyetujui Raperda APBD Tahun Anggaran 2016 untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Probolinggo.

Beberapa fraksi juga memberikan saran dan masukan kepada eksekutif, dengan harapan bisa lebih meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Probolinggo.

Pada PA fraksi yang dibacakan oleh JokoWahyudi, kalau

pendapatan daerah sebesar Rp 2.048.541.943.746. Sedangkan belanja daerah sebesar Rp 2.116.897.445.652 dengan rincian belanja tidak langsung sebesar Rp 1.261.750.868.612danbelanjalangsung sebesar Rp 855.146.577 040.

Sehingga dari sisi pendapatan daerah jika dibandingkan dengan belanja daerah setelah pembahasan, maka anggaran mengalami defisit sebesar Rp 68.355.501.906 yang akan ditutup oleh pembiayaan daerah.

Sementara pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan daerah dan pengeluaran daerah. Pada penerimaan daerah sebesar Rp 102.055.501.906 dan pengeluaran

PROBOLINGGO (BM) - mengolah limbah sampah Bidang KSDA dan Kelistrikan rumah tangga diikuti KelomBLH Kota Probolinggo Rabu (2/ pok Papesa (Paguyupan Pe12) kemarin menggelar lomba duli Sampah) di 5 Kecamatan daur ulang sampah agar menjadi produk yang bernilaijualtinggi.

“Lomba memanfaatkan limbah untukmengurangi beban FOTO: BM/FIKI ARDI ANSYAH sampah yang ANTUSIAS: Suasana saat lomba dimulai di setiap harinya pendopo alun alun Kota Probolinggo mencapai 40 ton dari berbagai jenis,” ucap di Kota Probolinggo.

Kabid KSDA dan Kelistrikan.

Sementara Asep S Lelono Menurutnya lomba ini salah satu peserta yang juga merupakan salah satu upaya menjabat sebagai Kabid Ketamerangsang kreativitas masya- hanan Pangan Disperta merakat dalam mengurangi ngatakan lomba daur ulang sapenggunaan sampah. Acara ngat bermanfaat. (ard/fik/dra)

FOTO : BM / SAIFULLAH

SETUJUI :Pimpinan DPRD Kabupaten Probolinggo, melakukan penandatanganan persetujuan.

daerahsebesarRp33.700.000.000.

Sedangkan pembiayaan netto sebesar Rp 68.355.501.906.

Selanjutnya dilakukan penandatanganan Nota Persetujuan Bersama Bupati dan Pimpinan DPRD tentang Raperda APBD 2016. Nota persetujuan bersama ditandatanganiWabup

Timbul dan segenap pimpinan DPRD Kabupaten Probolinggo.

Wabup Timbul Prihanjoko menyampaikan terima kasih pada pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang telah melakukan pembahasan Rancangan APBD 2016 bersama dengan eksekutif. (sip/adv)

PROBOLINGGO (BM) Walikota Probolinggo Hj Rukmini diwakili Sekda Jhony Haryanto Rabu (2/12) kemarin membuka pelaksanaan sosialisasi dukungan informasi permodalan di ruang Sabha Bina Praja (SBR). Dalam kesempatan tersebut Kabag Administrasi Perekonomian Dra Nelly Hindi Astuti MM mengatakan peserta sosialisasi sebanyak 150 peserta dari Koperasi dan LKM di Kota Probolinggo.

“Sosialisasi dilakukan agar Koperasi dan UKM dapat memperoleh profit dan permodalan dengan cepat,” ujarnya.

Sementara Sekda Jhony Haryanto mengatakan berlaku-

kannya UU untuk kelengkapan syarat badan hukumnya dan diberi tenggang tenggang hingga akhir tahun agar semua usaha perkoperasian berbadan hukum. Hal ini dilakukan agar jangan sampai terjadi koperasi yang menyalahi aturan hukum.

Dalam praktiknya yang sering terjadi masih banyak koperasi yang tidak berbadan hukum dengan menerapakan bungan tinggi pada nasabahnya. Melihat hal seperti itu Pemkot tidak mau menjadi juru tagih utang, karena banyak finance yang mengadukan ke pemkot saat nasabahnya macet khususnya PNS.(ard/fik/dra)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang, Sodiq; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

PDIP: Dipecat Tanpa Bantuan Hukum SAMBUNGAN HALAMAN 1

Uang ...

Ketiga tersangka ditangkap tangan petugas KPK di sebuah restoran di bilangan Serpong, Tangerang Selatan. Di sana, KPK menyita uang sebesar 11.000 dollar AS dan Rp 60 juta.

Dalam kasus ini, Ricky diduga menyuap Hartono dan Satya untuk memuluskan pembentukan bank daerah baru di Banten yang telah tercantum dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2016.

Sebelumnya, KPK menangkap sembilan orang dari dua lokasi yang berbeda, termasuk tiga sopir dan tiga staf PT Banten Global Development.

Namun, enam orang tersebut dilepaskan karena tidak terbukti tindak pidana yang melekat pada mereka.

Dalam kasus ini, Ricky dijerat pasal 5 ayat 1 huruf a dan b atau pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001.

Sementara Satya dan Hartono disangka melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Amankan Ratusan Juta Dalam penangkapan dua anggota DPRD Banten di sebuah

restoran di Serpong, Tangerang, KPK mengamankan uang suap berjumlah ratusan juta rupiah.

Uang dalam pecahan dolar AS dan ratusan ribu rupiah itu dibungkus dalam delapan amplop cokelat.

“Barang bukti sementara yang didapat dari TKP adalah uang dalam bentuk dolar AS sebesar 11.000 dalam bentuk rupiah sebesar Rp 60 juta berada di tangan TSS dan SMH,” kata Plt Pimpinan KPK, Johan Budi.

Uang suap itu sempat ditunjukkan dalam konferensi pers.

Seorang penyidik yang memakai penutup kepala menunjukkan semua uang suap untuk pendirian Bank Banten itu.

Uang sejumlah total Rp 214 juta dibungkus dalam 8 amplop.

Uang Rp 60 juta dibungkus dalam 6 amplop bertuliskan Rp 10 juta, sedangkan uang dolar dipecah dalam dua amplop masing-masing USD 10 ribu dan USD 1.000.

“Ketika dilakukan penangkapan posisinya sudah dibungkus amplop cokelat tulisan Rp 10 juta (rupiah pecahan 100 ribu), yang dolar AS terpisah 1 bundel 10 ribu dan 1 lagi 1.000 total 11.000 dengan pecahan 100 dolar AS,” jelas Johan.

Uang itu diduga berasal dari RT (Ricky Tampinongkol direktur PT Banten Global Development) yang kini sudah berstatus

sebagai tersangka pemberi. Sedangkan tersangka penerimanya yakni SM Hartono dan Tri Satya Santosa.

“Kita sedang dalami apakah ada pihak-pihak lain yang kemudian terlibat dalam proses ini. Kedua juga kami sedang kembangkan, kami sedang melakukan KPK line kantor PT BGD, dilakukan segel. KPK line dalam rangka pengembangan keterangan-keterangan yang diberikan baik saksi maupun tersangka,” jelas Johan.

Dia memastikan, uang senilai Rp 214 juta itu bukanlah uang yang suap yang pertama.

PT Banten Global Development diduga sudah beberapa kali menyuap anggota DPRD Banten. “Pemberian ini bukan yang pertama, sebelum pemberian kemarin tanggal 1 ada juga pemberian yang dilakukan sebelumnya, tapi masih didalami,” tegas Johan.

Pimpinan sementara KPK Indriyanto, Seno Adji menambahkan, pada RAPBD 2016 terdapat anggaran Rp 450 miliar untuk membentuk bank baru tersebut. “(Alokasinya) Rp 450 miliar,” ujarnya.

Indriyanto mengatakan, alokasi tersebut tidak dapat dibekukan karena telah disahkan. Namun, dia tidak yakin apakah bank itu tetap akan dibentuk atau tidak. “Itu (pembentukan bank) kebijakan dari Pemprov. Kalau di undang-undang, regulasinya dana bisa

Penerimaan Pajak Hanya Capai 85 Persen dari Target SAMBUNGAN HALAMAN 1

Defisit ... na, batasnya itu 3 persen.

Mantan Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan ini mengakui, di tengah ekonomi yang melambat, target yang dipatok pemerintah dalam penerimaan perpajakan justru terlampau tinggi. Hal ini yang akhirnya berdampak pada defisit yang makin melebar. Hal senada diungkapkan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Suahasil Nazara. Ia mengatakan, proses perencanaan anggaran dengan sisa tinggal satu bulan ini akan dilakukan dengan semaksimal mungkin. Sehingga, defisit tidak semakin berisiko melebar.

“Wajar atau tidak, untuk pemerintah benchmark-nya peraturan. Undang-Undang mengatakan defisit tidak boleh lebih dari tiga persen. Dalam proses perencanaan, kami pastikan seaman mungkin. Jangan sampai ada probabilitas lebih dari tiga persen,” katanya di Kementeri-

an Keuangan, Jakarta.

Defisit anggaran membengkak bukan karena persoalan belanja negara yang kelewat boros. Namun, target pendapatan negara yang dibebankan pada sektor pajak dan bea cukai sangat tinggi di tengah perlambatan ekonomi dunia dan Indonesia.

“Targetnya tinggi. Sebenarnya spending kita tidak pernah mencapai target 100 persen, biasanya 90 persen, jadi ini bukan urusan spending. Ini urusan ekonomi yang melambat, menghasilkan penerimaan pajak yang melambat dan penerimaan lain.

Tapi pada saat yang sama target yang ditetapkan terlalu tinggi,” jelasnya.

Menurut Darmin, dalam UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara membatasi defisit fiskal di APBN dan APBD tidak lebih dari 3 persen. “Sebesar 2,7 persen sudah level yang

harus dijaga, karena batasnya 3 persen,” tegas Mantan Dirjen Pajak dan Gubernur Bank Indonesia (BI) itu.

Perihal batas aman defisit fiskal 3 persen yang perlu ditinjau, Darmin memberikan pandangannya terhadap ekonomi makro Indonesia dan dunia. “Itu kan (batas defisit) buatan negara. Kalau pemerintah dan DPR mau membicarakannya, ya bisa saja. Tapi bagaimanapun juga ekonomi dunia itu terlalu banyak defisit dan utangnya.

Jadi kita tidak perlu ikut-ikutan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memperkirakan hanya sanggup mengumpulkan penerimaan pajak sekitar Rp 1.099 triliun atau 85 persen dari target Rp 1.294 triliun di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015.

Dengan begitu, kekurangan (shortfall) penerimaan pajak ditaksir sekitar Rp 195 triliun. (nis/dra)

tetap dicairkan karena sudah disahkan,” kata Indriyanto.

PT Banten Global Development merupakan BUMD yang dibentuk oleh pemerintah provinsi untuk persiapan pembentukan bank daerah. Pendirian Bank Banten sudah dicatat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten 20122017, termasuk anggaran penyertaan modal kepada PT BGD. Pemprov Banten yang dike-

palai Rano Karno ini bakal mengakuisisi bank milik Recapital Securities, Bank Pundi.

Dana yang sudah disiapkan khusus oleh pemerintah provinsi nilainya sekitar Rp 950 miliar yang diperoleh dari pemangkasan anggaran setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang dianggap berlebih.

Indriyanto mengatakan, kemungkinan nantinya Otoritas Jasa Keuangan akan memberi masukan kepada KPK terkait

akuisisi tersebut.

“Kita tunggu masukan dari OJK. Kalau memang nanti Bank Pundi akan diakusisi ke Bank Banten, semua tergantung masukan administratif OJK itu,” katanya.

Sementara itu Ketua DPRD Banten, Asep Rahmatullah menyampaikan bahwa anggota DPRD Banten yang tertangkap tangan KPK tidak akan mendapatkan bantuan hukum dari partai.

Asep yang satu partai dengan Tri Satya itu menyampaikan bahwa partainya, PDIP, telah memecat Tri. “Kalau dari PDIP sudah disebutkan, akan langsung memecat tanpa memberi bantuan hukum,” katanya.

Terkait dengan status kedua rekannya ini, Asep menyatakan bahwa DPRD menyerahkan kasus tersebut kepada KPK. “Semuanya kami serahkan kepada proseshukumyangditanganioleh KPK,” tuturnya.(kms/dns/rdl)

Alasan Pemutihan demi Pembangunan Tak Bisa Dibenarkan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Krisis ...

“Sudah diteliti dengan standar 400 untuk bangunan bertingkat dan jalan tol dengan beban. Sedang yang menggunakan pasir Semeru hanya berada di angka 300 sekian, ini dikhawatirkan jebol,” terangnya.

Kondisi inilah, lanjutnya, yang membuat pembangunan sejumlah proyek nasional terhenti.

Termasuk proyek Pemprov ikut terimbas.

Menurut Pakde Karwa — sapaan akrab Gubernur Soekarwo — secara lisan permintaan dispensasi sudah disetujui Menteri PU PR, Basuki Hadimuljono.

“Tetap harus melampirkan surat. Gubernur mengambil keputusan begitu, force major, tapi ini kan proyek di bawah Kementerian PU makanya saya harus tanya,” tuturnya.

Gubernur berharap masalah ini segera selesai dengan sejumlah keputusan yang telah dikeluarkan Pemprov, di antaranya pemutihan izin tambang dan Pergub soal tambang.

Ditanya mengenai sumber

pasir baru di Jatim yang mampu menggantikan pasir Lumajang, hingga saat ini menurutnya belum ada. “Dari segi geologi, 20 lulusan UGM yang di-outsorcing Dinas ESDM hanya Lumajang saja yang kualitasnya bagus, pasir Semeru dan Merapi belum,” tukasnya.

Di sisi lain, kelangkaan pasir berkontribusi besar terhadap inflasi Jatim untuk November 2015. “Bulan ini mengalami inflasi 0,06 persen dan pasir pertama kali menyumbang inflasi,” terang Kepala Badan Pusat Statistik Jatim, M Sairi Hasbullah.

Untuk pertama kali, pasir menempati urutan keempat sebagai kontributor terbesar inflasi Jatim (0,0157 persen). Sumbangsih tertinggi diberikan daging ayam ras (0,0316 persen), rokok kretek filter (0,0236 persen), dan telur ayam ras (0,0199 persen).

Kontribusi pasir terhadap inflasi ini, kata Sairi, merupakan sinyal bahwa tingkat pembangunan infrastruktur sedang tinggi.

“Ini peringatan kalau permintaan terhadap pasir juga tinggi namun persediaan kurang. Sehingga pasir yang jarang sekali berkontribusi terhadap inflasi, sekarang ini menjadi kontributor keempat terhadap inflasi,” paparnya.

Perpanjang Masalah Di sisi lain, Ketua Pansus Tambang DPRD Jatim, Ahmad Hadinuddin tidak sependapat terkait ‘pemutihan’ (legalisasi) perizinan tambang di Lumajang dengan dalih untuk pembangunan. Menurutnya, pemutihan lewat Pergub No 26/2015 justru memperpanjang persoalan.

“Terkait legalisasi atau pemutihan tambang pasir yang sekitar 14 itu, kan awal proses perizinannya tidak benar. Nggak ada itu yang namanya studi kelayakan, amdal, UKL-UPL, itu nggak ada,” katanya.

“Jaminan reklamasi juga nggak ada. Tiba-tiba dapat izin dari Pemkab. Terus ketika wewenang pindah ke provinsi, tiba-tiba legalisasi dengan pola yang sama tanpa ada persyaratan, dan sebagainya. Jadi kita menemukan

banyak kejanggalan saat turun ke Lumajang beberapa waktu lalu.”

Lantas, apa makna Pergub No 26/2015? “Ini namanya Dinas ESDM malah memperpanjang persoalan. Aturan lain, UU No 4/2009 (tentang Minerba) juga diabaikan. Semuanya dilanggar itu sama ESDM,” tandasnya.

Hadinuddin menegaskan, alasan pemutihan untuk pembangunan di Jatim sama sekali tidak bisa dibenarkan. “Apapun alasannya, termasuk untuk pembangunan, nggak bisa dibenarkan kalau menabrak aturan.

Nanti kita panggil ulang ESDM untuk kasus Lumajang,” kata politikus Partai Hanura tersebut.

Kejanggalan lain, lanjut Hadinuddin, terkait pajak. Pada 2014 pajak masih di angka Rp 79 juta namun pada 2015 hanya Rp 48 juta. Padahal perusahaan tambang bekerja sangat eksploitatif.

“Berarti ada main mata di situ, antara penguasa (Pemkab) dan perusahaan tambang. Tak menutup kemungkinan legalisasi (pemutihan yang diberikan ESDM) juga bagian dari main mata,” nilainya.(zal/rdl)

Menkopolhukam Bertemu Rektor UGM

Bahas Finalisasi Laporan Kajian Lahan Gambut JAKARTA (BM) – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Panjaitan bertemu dengan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Dwikorita Karnawati membahas finalisasi laporan dari kajian Kelompok Kerja Gambut UGM pascakebakaran lahan gambut di berbagai daerah.

“Jadi kalau Ibu Siti Nurbaya (Menteri LHK) sudah kembali dari kunjungan kerjanya, kita bisa laporkan ke publik,” kata Luhut setelah pertemuan itu di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Rabu (2/11) malam.

Menurut Luhut, nantinya ia bersama dengan Menteri LHK Siti Nurbaya juga akan

melaporkan terkait apa saja yang sudah dikerjakan pasca kebakaran lahan itu.

“Termasuk masalah legalitasnya dari kajian itu,” kata Luhut yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo itu.

Sebelumnya, Kelompok Kerja Gambut Universitas Gadjah Mada (UGM)Yogyakarta memberi masukan kepada Presiden Joko Widodo mengenai penanganan gambut khususnya kebakaran lahan gambut yang terjadi akhir-akhir ini di berbagai daerah.

“Kita identifikasi masalah penanganan lahan gambut termasuk dari sisi antropologi,” kata Menkopolhulkam Luhut Binsar Panjaitan dalam jumpa pers seusai mendampingi Presiden menerima

Kelompok Kerja Gambut UGM di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (3/11).

Luhut menyebutkan Presiden meminta agar pengelolaan lahan gambut dibenahi dan meminta UGM melakukan kajian terhadap masalah itu.

Sementara itu, Rektor UGM Dwikorita Karnawati mengatakan UGM melakukan kajian terhadap gambut sejak beberapa tahun lalu.

Menurutnya, resep atau paket upaya untuk mengatasi kerusakan atau kebakaran adalah perlu integrasi beberapa aspek yaitu sosial dan teknis serta regulasi. “Perlu restorasi lahan gambut, intinya pengelolaan tata air dan rekayasa sosial,” katanya. (ant/azt)

Optimisme Dunia Tanpa Penyakit SAMBUNGAN HALAMAN 1

Donasikan ...

Bukan hanya itu, pasangan itu berniat untuk menyumbangkan 99 persen saham mereka untuk amal melalui yayasan itu.

Nilainya saat ini disebutnya mencapai 45 miliar dollar AS atau sekitar Rp 619 triliun.

Bersamaan dengan itu, Zuckerberg juga memajang foto keluarga pertamanya di Facebook.

Zuck nampak menggendong sambil menatap wajah Max yang ada di pelukan.

Sementara Priscilla berada di sampingnya memeluk Zuck dan membelai kepala Max. Keduanya nampak tersenyum bahagia memandang wajah buah hati mereka.

Setelah puterinya lahir, Zuck akan mengambil cuti selama dua bulan. Selama Zuckerberg cuti, Facebook kemungkinan bakal dipimpin oleh dua orang kepercayaannya, COO Sheryl Sandberg dan Head of Product Chris Cox. Kepada putrinya, Zuckerberg juga menulis surat terbuka.

Dalam suratnya itu, ia berharap Max akan tumbuh menjadi anak yang sehat dan berbahagia agar bisa mengeksplorasi dunia.

“Seperti semua orangtua, kami berharap kamu akan tumbuh dalam dunia yang lebih baik

dari hari ini,” katanya.

Meski saat ini berita-berita di media banyak menayangkan bencana, peperangan, atau ekonomi yang lesu, namun Zuck meyakinkan putrinya bahwa dunia bergerak ke arah yang lebih baik.

“Kesehatan semakin baik, kemiskinan mengecil, pengetahuan berkembang, dan orang semakin terhubung,” katanya.

Zuck juga berjanji ia dan Priscilla, ibu Max, akan ambil bagian untuk menciptakan dunia yang lebih baik karena sebagai orangtua ia punya kewajiban moral pada semua anak generasi mendatang.

Ia juga mencontohkan kemajuan yang dimiliki dunia dalam bidang penyakit. “Saat ini para ahli menginvestasikan waktunya 50 kali lebih banyak dalam riset untuk pencegahan penyakit,” tulisnya.

Pengobatan telah menjelma menjadi science yang nyata kurang dari 100 tahun dan semakin banyak penyakit yang bisa disembuhkan, sementara penyakit lain menunjukkan perbaikan ke arah positif.

“Seiring dengan kemajuan teknologi, kita bisa mencegah,

mengobati, atau menangani penyakit dalam 100 tahun ke depan,” kata Zuck optimis.

Ia menambahkan, saat ini ada 5 penyebab kematian utama, yakni penyakit jantung, kanker, stroke, gangguan saraf, dan penyakit infeksi. “Kita bisa membuat kemajuan yang lebih cepat pada bidang ini dan masalah lainnya,” katanya.

Zuckjugaberharapanak-anak digenerasimendatangtidakperlu menderita oleh penyakit, dan orangtua di masa ini memiliki tanggung jawab untuk mewujudkannya. “Ibumu dan aku akan ambil bagian,” tulisnya.

Menemukan obat untuk semua penyakit diakui Zuck memang butuh waktu, tapi ia optimis dalam waktu 5-10 tahun lagi akan ada kemajuan besar.

“Dalam jangka panjang, bibit yang ditanam hari ini akan tumbuh, dan suatu hari nanti, kamu dan anakmu akan melihat apa yang saat ini hanya bisa kami bayangkan, dunia tanpa penderitaan akibat penyakit,” tulisnya.

Zuck meyakini ada banyak kesempatan untuk melakukannya jika masyarakat fokus pada hal ini. “Kami akan meninggalkan dunia yang lebih baik pada generasimu,” katanya. (dbs/ kcm/azt)

FOTO : BM/ANTARA

PERINGATI HARI DISABILITAS INTERNASIONAL Peserta lomba Stand Up Comedy tampil pada acara Festival Kreativitas Disabilitas di Auditorium PSBN Wyata Guna Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/12). Festival Kreativitas Disabilitas merupakan acara yang diselenggarakan Forum Perjuangan Difabel (Forpadi) dalam rangka menyambut Hari Disabilitas Internasional (HDI).

08 www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Tekad Benahi Kampung Tanpa Ubah Karakter Whisnu: Maksimalkan Kegiatan di Balai RT dan RW SURABAYA (BM) – Pasangan Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana bertekad membenahi fasilitas kampung jika terpilih kembali memimpin Surabaya. Fasilitas-fasilitas kampung yang sudah ada, akan dibangun lebih representatif agar bisa dimanfaatkan warga secara maksimal.

Saat cangkrukan bersama warga Kampung Grudo III, Kelurahan Dr Soetomo, Tegalsari, Cawawali Whisnu Sakti mengatakan, kondisi kampung–kampung di Kota Pahlawan semakin baik. Menurutnya, saluran air, pavingisasi, dan penerangan jalan umum (PJU) sudah tidak ada masalah.

“Program kita ke depan, bagaimana agar semua kegiatan di kampung bisa terfasilitasi,” kata Whisnu, Rabu (2/12).

Menurut Whisnu, pihaknya akan mengupayakan Balai RT dan RW bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh warga kampung. Selama ini, balai RT dan RW yang ada di sejumlah kampung relatif sempit, karena keterbatasan lahan. Dampaknya, tidak bisa digunakan untuk kegiatan warga.

“Balai RT tidak representatif, karena sempit hanya digunakan gudang kursi. Jadi, gak bisa dimanfaatkan untuk tempat pertemuan atau kegiatan lainnya,” terang alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu.

Pria yang akrab disapa Mas WS ini mengungkapkan, dalam melakukan kegiatan kampung seperti Posyandu, PAUD, dan kegiatan lansia, sebagian warga masih memanfaatkan rumah mereka.

Ke depan, Risma–Whisnu akan mengatasi keterbatasan sarana prasarana kampung tersebut dengan mencarikan lahan yang representatif untuk dibangun Balai Pertemuan atau memaksimalkan gedung yang ada dengan menambah kapasitasnya. “Jika tidak ada lahan kosong, Balai RT maupun RW yang ada kita bangun bertingkat,” tegasnya.

MantanWakil Ketua DPRD Surabaya ini menambahkan, model balai pertemuan yang dibangun bertingkat sudah ada. Di antaranya di wilayah Gunung Anyar, Tandes dan beberapa wilayah lainnya.

Dia berharap, jika balai RT dan RW kapasitasnya memadai bisa mendorong warga untuk memanfaatkannya dengan berbagai kegiatan. “Apabila fasilitasnya memadai, kegiatan di kampung juga akan terpacu,” paparnya.(dji/rdl)

Garda Bangsa-PMII Serukan Anti Golput

BM/ROFIQ KURDI

NO GOLPUT: Mahasiswa dari PMII serta Garda Bangsa melakukan aksi simpatik di Surabaya, Rabu (2/12).

SURABAYA (BM) – Seminggu jelang pemungutan suara, Garda Bangsa Jatim dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Surabaya menggelar aksi antigolput di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS), Rabu (2/12) sore. Aksi simpatik ini dilakukan karena angka golput di Pilkada Surabaya diprediksi tinggi.

Dalam aksi simpatik ini, Garda Bangsa dan PMII mengajak seluruh masyarakat datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya. “Ini aksi simpatik. Kita mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya anak muda, untuk tidak golput di Pilkada serentak nanti,” terang Ketua Garda Bangsa Jatim, Ka’bil Mubarok di sela aksi.

“Di Pilkada nanti, kalau tidak memilih, kan tidak bisa protes. Kalau tidak memilih kan tidak bisa menuntut jika pemimpinnya salah.” Ka’bil menilai potensi golput di Pilkada kali ini cukup tinggi. Indikasi itu terlihat dari sepi nan sunyinya sosialisasi. “Potensinya cukup tinggi.

Khususnya pemilih pemula antara usia 17 hingga 25 tahun,” katanya.

Untuk itu, lanjut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, pihaknya mengajak seluruh eleman masyarakat untuk menggunakan hak suaranya. “Dan aksi ini bukan mendukung salah satu calon agar menang, agar mendapat suara lebih banyak. Aksi ini untuk semua calon. Silakan pilih calon pemimpin yang cocok. Kalau tikda cocok ya pilih yang lebih cocok dan layak,” sambung wakil ketua Komisi B DPRD Jatim tersebut. (rdl)

Diterpa Isu Rerouting, Komunitas Angkot Dukung Rasiyo-Lucy SURABAYA (BM) - Komunitas angkutan kota (angkot) Surabaya memilih memberikan dukungan kepada calon Walikota Surabaya nomor urut satu, Rasiyo-Lucy Kurniasari.

Ketua Kelompok Unit (KKU) Angkot Surabaya, Edi Hasibuan menjelaskan masalah krusial yang dihadapi saat ini adalah minimnya pengguna jasa transportasi angkot.

Menurutnya,semakinharipenum-

pang angkot semakin sepi.

“Apalagi saat ini ada peraturan yang mewajibkan angkot berbadan hukum, tambahlah masalah kita, sedangkan perhatian dari Pemkot tidak ada,” katanya saat melakukan deklarasi dukungan di Jalan Galatik di depan Jembatan Merah Plaza (JMP), Rabu (2/ 12).Edi berharap keberadaan angkot sebagai transportasi umum tetap eksis di Surabaya. Isu

rerouting cukup meresahkan pemilik dan sopir angkot. Ada 58 rute angkot yang akan dipangkas menjadi 13 rute saja.

“Lah, kalau dipangkas sedemikian rupa gimana nasib para sopir angkot yang lainnya? Selain itu juga tidak ada solusinya. Kita berharap eksis agar keluarga tetap bisa makan,” katanya.

Dia yakin Cawali Rasiyo bisa mencarikan celah terhadap PP

Nomor 74/2014 yang mewajibkan angkot berbadan hukum. Menurutnya, di balik peraturan itu ada celah yang bisa menjadi angin segar bagi angkot.

Rasiyo membenarkan masalah krusialangkotsaatiniadalahsepinya penumpang. Hal ini karena mayoritas warga Surabaya sudah memiliki kendaraan pribadi. “Beli motorpunyauangRp750ribusekarang sudah dapat, jadi orang lebih

memilih memakai kendaraannya sendiri,”ujarnya.

Mantan Sekdaprov Jatim ini berjanji akan melakukan berbagai upaya agar penumpang angkot tidak sepi. Salah satunya membuat pengguna jasa angkot nyaman.

Misalnya angkot difasilitasi dengan AC (Air Conditioner). Sehingga meskipun ngetem lama, penumpangtetapnyamanberadadidalam angkot. (sdp/rdl)

09 www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Fokus Pilkada, PDIP Larang Anggota Fraksi Keluar Jatim ISTIMEWA

“

Seluruh anggota dewan yang daerah pemilihannya melaksanakan Pilkada wajib mengawal dan fokus ke kemenangan Pilkada serentak.”

- SRI UNTARI -

Sekretaris DPD PDIP Jatim

SURABAYA (BM) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jatim melarang anggota fraksi PDIP DPRD I dan II berkunjung keluar provinsi menjelang Pilkada serentak agar terfokus terhadap pemenangan.

“Seluruh anggota dewan yang daerah pemilihannya melaksanakan Pilkada wajib mengawal dan fokus ke kemenangan Pilkada serentak,” ujar Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari, Rabu (2/11).

Tidak sekadar imbauan, politikus perempuan itu juga menegaskan akan ada sanksi jika anggota dewan asal PDIP tetap berpergian ke luar daerah. Dia menegaskan larangan tersebut menindaklanjuti intruksi Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri yang meminta konsentrasi dan fokus menghadapi Pilkada.

Anggota Komisi C DPRD Jatim itu menjelaskan, pertimbangan DPP mengeluarkan kebijakan tersebut karena ingin mewujudkan “tri sukses”, yakni memennagi Pilkada serentak usai berhasil memenangkan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.

“Sekarang tinggal mewujudkan target kemenangan di Pilkada serentak yang digelar 9 Desember mendatang,” ucap politikus asal Malang tersebut.

Pertimbangan lainnya, lanjutnya, persaingan di Pilkada serentak kali ini cukup ketat sehingga seluruh potensi yang dimiliki partai, termasuk anggota legislatif harus benar-benar memenuhi target. “Dari 19 Pilkada serentak di Jatim, kami targetkan minimal menang di 12 daerah,” katanya.(ara/rdl)

Gubernur: Wakil Tak Boleh Merasa Bupati Dilantik, Buntaran Resmi Wabup Lumajang SURABAYA (BM) - Gubernur Jatim, Soekarwo melantik Wakil Bupati Lumajang, Buntaran Suprianto pada sisa masa jabatan 2013-2018 mendampingi Bupati Lumajang As’at Malik di kantor Gubernur Jatim, Rabu (2/12). Pelantikan berdasarkan Keputusan Mendagri Nomor 132.35-5879 tahun 2015 tanggal 3 November 2015 Gubernur mengatakan, tugas wakil bupati adalah membantu tugas bupati. Bupati dan wakil bupati Lumajang harus saling mengisi. Keberadaan wakil bupati akan memperlancar tugas bupati.

“Tidak boleh ada wakil bupati serasa bupati, dan sebaliknya tidak ada bupati serasa wakil bupati,” ungkapnya.

Pakde Karwo mengingatkan Wabup Lumajang untuk terus melakukan komunikasi dengan Forkopimda, DPRD, SKPD, camat, dan organisasi masyarakat terkait. Komunikasi menjadi jalan penting guna menyukseskan pembangunan di Lumajang.

“Komunikasi yang lancar menghasilkan suasana yang harmonis,” katanya.

Salah satu tugas dari kepala daerah saat ini adalah menyejahterakan masyarakat, pemberdayaan masyarakat dan memberikan pelayanan publik kepada masyarakat. Pola kepemimpinan tersebut yang harus dimiliki oleh kepada daerah.

“Bupati dan Wakil Bupati Lumajang harus mengajak seluruh elemen yang ada di Lumajang

untuk merumuskan kebijakan secara bersama. Perumusan kebijakan secara bersama ini yang dikenal dengan demokrasi partisipatoris,” imbuhnya.

Demokrasi Partisipatoris, lanjutnya, adalah mengajak suara yang lirih untuk didengarkan.

Masyarakat yang sendiri harus didampingi, itulah sebenarnya fungsi pemerintah. Rakyat merasakan bahwa pemerintah hadir untuk melindungi.

“Itulah yang menjadi ciri khas Pemprov Jatim. Jika ada demonstrasi wajib ditemui oleh gubernur maupun wakil gubernur dan tidak boleh ada anarkis.

Jika anarkis dan melakukan tindakan kurang terpuji maka akan ditindak oleh kepolisian,” tegasnya.

Sementara Buntaran mengatakan, setelah dilantik dia akan menyesuaikan diri dan segera mempelajari tugas pokok dan fungsi (tupoksi) wakil bupati.

“Saya akan konsentrasi pada tupoksi yang ada dan siap menerima perintah yang akan diberikan dari Bupati,” ungkapnya.

Selain itu, sebagai wakil bupati, dia akan berkoordinasi sekaligus bersinergi bersama ca-

“

Tidak boleh ada wakil bupati serasa bupati, dan sebaliknya tidak ada bupati serasa wakil bupati.”

- SOEKARWO Gubernur Jatim

HUMAS PEMPROV JATIM

PELANTIKAN WABUP: Gubernur Soekarwo memberi ucapan selamat pada Wabup Lumajang Buntaran Suprianto usai pelantikan, Rabu (2/12).

mat untuk saling mengisi dan mendukung.

“Saya akan belajar tugastugas dari seorang Wakil Bupati.

Saya juga akan bersinergi dengan Inspektorat terkait pengawasan. Saya juga akan bersinergi tentang pemerintahan yang ada

desa hingga berkoordinasi dengan SKPD di Lumajang sehingga memudahkan tugas Pak Bupati,” pungkasnya.(zal/rdl)

Gubernur Jatim: Perempuan, Faktor Penting Pembangunan di Jatim PEREMPUAN memiliki peran sangat penting dalam kemajuan pembangunan di Jatim. Karena perempuan mampu menjadi motor kesejahteraan keluarga dan mampu menciptakan generasi sehat dan unggul. Karena itu, kebijakan pengarustamaan gender menjadi sebuah prioritas pembangunan.

“Perempuan mengalokasikan sebagian besar penghasilannya untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Semakin besar penghasilan perempuan, semakin kecil kemungkinan anak-anak menderita kekurangan gizi,” kata Gubernur Jatim, Soekarwo saat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tim Penggerak PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Jawa Timur Tahun 2015 di Hotel Utami Sidoarjo, Rabu (2/12).

Dalam acara bertema Gerakan PKK Siap Mendukung Program Pemerintah dalam Upaya Mencapai Keluarga Sejahtera, dia mengatakan, perempuan mampu menjadi akuntan keluarga, penanggung jawab pekerjaan domestik,menjadisimpuljaringan sosial untuk transfer sosial pada masa kritis dan krisis. Sehingga perempuan harus digerakkan menjadi potensi ekonomi.

“Perempuanmemilikisifatyang prudent atau hati-hati, dan keluargadipentingkan.Cenderung manajemen keuangan perempuan lebih aman. Ibu-ibu PKK menjadi motor penggerak para perempuan untuk meningkatkan perekonomian keluarga,” tambah Pakde Karwo, sapaan lekatnya.

Di Jatim, peran perempuan mampu dikawal dengan baik oleh Tim Penggerak (TP) PKK yang berfokus dalam pembangunan keluarga. TP PKK provinsi dan kabupaten/kota mampu bersinergi dengan Pemprov Jatim seperti menurunkan angka kematian anak, menurunkan angka kematian ibu dan meningkatkan kesehatan ibu.

Dalam paparannya, Pakde Karwo menjelaskan, Pemprov Ja-

HUMAS PEMPROV JATIM

PEREMPUAN LEBIH AMAN: Pakde Karwo menyebut manajemen keuangan perempuan lebih aman.

tim terus mendorong dan memfasilitasiupayapenghapusangender yang mengakibatkan terjadinya kemiskinan dan pemiskinan perempuan melalui Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera(JalinMatra)Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan (PFK).

Sasaran Jalin Matra PFK yakni Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) sebanyak 152.343 rumah tangga, usia produktif (15-65 tahun) sebanyak 129.904 rumah tangga, Anggota Rumah Tangga (ART) lebih dari 1 orang sebanyak 126.293 rumah tangga, dan KRTP per desa minimal 20 rumah tangga.

Arah kebijakan pemberdayaan dan perlindungan perempuan juga dilakukan dengan meningkatkan dan memperluas jaringan usaha dan akses permodalan bagi perempuan melalui pengembangan koperasi wanita dan Lembaga Keuangan Mikro (LKM) fungsional, mengoptimalkan peran perempuan dalam pengembangan usaha ekonomi produktif melalui berbagai pelatihan keterampilan

dan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas usaha ekonomi perempuan.

Selain itu, Pemprov memperkuat manajemen kelemba-

gaan ekonomi perempuan untuk meningkatkan efisiensi skala usaha ekonomi kaum perempuan, meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana dalam rang-

ka penguatan dan pengembangan kaum perempuan.

Untuk perkuatan ekonomi perempuan dilakukan melalui pemberdayaan koperasi wanita berbasis fungsional guna meningkatkan aktivitas perempuan dalam usaha ekonomi dengan target 1.500 Kopwan setiap tahun, serta pemberdayaan ekonomi mikro lainnya seperti koperasi pondok pesantren (Koppontren), koperasi karyawan (Kopkar) dengan target 500 setiap tahun.

“Peningkatan dan perluasan jaringan usaha dan akses permodalan melalui pengembangan dan penguatan koperasi wanita dapat mencegah feminisasi kemiskinan,” jelas Pakde Karwo.

Langkah-langkah yang dilakukan Pemprov Jatim ini menghasilkan peningkatan indeks pembangunan gender dari tahun ke tahun. Berdasarkan data BPS Jatim, indeks pembangunan gender Jatim tahun 2012 mencapai 66,56, tahun 2013 mencapai 67,28, dan tahun 2014 meningkat menjadi 68,53.

Pakde Karwo menyampaikan, Pemprov Jatim melakukan kegiatan inovasi dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Inovasi yang dilakukan seperti penyusunan Perda Provinsi Jatim No 2/2014 tentang Sistem Penyelenggaraan Perlindungan Anak.

Lalu program penanggulangan feminisasi kemiskinan Pemprov Jatim, pengembangan koperasi perempuan di seluruh desa di Jatim, pemberian penghargaan bagi perusahaan pembina tenaga kerja wanita terbaik, diklat kewirausahaan bagi anggota koperasi, tersedianya rumah sakit sayang ibu dan bayi, pendampingan ibu hamil risiko tinggi oleh kader, kerjasama Dinkesprov dengan TP PKK. Siap Kawal Kebijakan Sementara itu Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur, Nina Soekarwo, mengatakan kebijakan daerah menjadi pertimbangan dalammenentukanprogramprioritas TP PKK yang berkelanjutan.

Sebab,PKKJatimmerupakanmitra

untukmembantudanmendorong pemerintah dan masyarakat dalam mengakses program-program pembangunan baik di bidang kesehatan, pengentasan kemiskinan, pembangunan ekonomi maupun sosial budaya.

Lebih lanjut disampaikannya, Rakerda tahun ini merupakan langkah awal dalam rangka koordinasi dan menyinkronkan program kegiatan, sehingga program kerja yang disusun dapat langsung menyentuh masyarakat.

Menurutnya, program prioritas yang harus dilakukan TP PKK Jatim tahun 2016 adalah kesehatan. Pekerjaan yang terus dilakukan terkait derajat kesehatan keluarga yakni mendukung program pemerintah dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB) dan Balita (AKABA), serta eradikasi polio dan program Keluarga Berencana (KB).

Salah satu caranya yakni dengan merevitalisasi posyandu di kabupaten/kota di Jatim. (adv/hms/zal)

Jawa Timur Jajaki Kerjasama dengan Amerika Serikat JAWA TIMUR melakukan penjajakan kerjasama dengan Departemen Makanan dan Pertanian (DMP) Negara Bagian California, Amerika Serikat (AS).

Rencananya, kerjasama untuk peningkatan produktivitas berbagai produk pertanian Jatim, di antaranya buah apel.

Hal ini terungkap dalam diskusi kerjasama antara Wakil Gubernur Jawa Timur, SaifullahYusuf (Gus Ipul) dengan Direktur Eksekutif Departemen Makanan dan Pertanian California, Joshua Eddy di kantor DMP, Jl N Street, Suite 405, Sacramento, AS, Selasa (1/12). “Jawa Timur memberikan kontribusi ke nasional hampir untuk semua produk pertanian, dengan kontribusi antara 20-40 persen. Kontribusi tersebut bisa

ditingkatkan dengan menambah produktivitas produk pertanian Jawa Timur,” ujar Gus Ipul.

Skema kerjasama, lanjutnya, bersifat Government to Government (G to G) dengan melibatkan perguruan tinggi dua belah pihak dan swasta. Keterlibatan perguruan tinggi merupakan keharusan karena ada penelitian di dalamnya, sedangkan swasta merupakan alternatif lain untuk pengembangan secara komersial.

“Kita bisa membuat lahan percobaan sebagai pilot project.

Apabila berhasil, dapat dikembangkan untuk kegiatan investasi pengusaha AS di Jawa Timur,” tambahnya.

Dari California menyambut baikkerjasamadenganJawaTimur.

Menurut Kepala Biro Kerjasama

Pemprov Jatim, Benny Sampir Wanto, California menjadi negara bagian di AS yang sebagai tujuan kunjunganWagub ke luar negeri karena berbagai alasan. Di antaranya, potensi besar di bidang pertanian, merupakan salah satu tujuan ekspor produk Indonesia.

Sementara itu Wakil Direktur Kerjasama Luar Negeri dan PengembanganBisnisCalifornia,California, Mr Brian Peck, menuturkan neraca perdagangan California-Indonesia tahun 2014 tercatat sebesar 5,6 miliar dolar AS. Impor California dari Indonesia sebesar 4,9 miliar dolar AS, dengan komoditas impor terutama berupa produk perkebunan seperti karet dan teh.

Sementara itu, ekspor California ke Indonesia sebesar 0,7 miliar

dolar AS dengan produk ekspor susu dan kacang-kacangan, seperti kacang almond.

Terhadap produk-produk UKM Jawa Timur, Brian Peck menjelaskan kemungkinannya masuk ke pasar California.

“Silakan dikontak para importir

yang telah memasukkan produk Indonesia,” ujarnya.

Gagasan ini, sejalan dengan pemikiran KJRI Los Angeles agar Jawa Timur melakukan kontak dan mengoptimalkan peran para importir dan pengusaha asal Jawa Timur di California.(adv/hms)

HUMAS PEMPROV JATIM

PENJAJAKAN: Wagub Jawa Timur, Saifullah Yusuf saat pertemuan di kantor DMP, Jl N Street, Suite 405, Sacramento, AS, Selasa (1/13).

10 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

RESMI: CEO Mahaka Sports and Entertainment Hasani Abdulgani memastikan perhelatan babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015 digeber di Solo dan Sleman.

man memang dianggap paling netral karena kedua kota itu tak mewakili kontestan turnamen ini. ”Kedua kota inilah yang paling kami anggap netral dan aman,” ucap Hasani.

Mengenai tak dipilihnya Jakarta, Hasani punya pendapat

lain. Belakangan, nama Jakarta memang muncul usai Persija sebagai salah satu kontestan yang lolos mengajukan dirinya sebagai tuan rumah. ”Sulit menggelar di Jakarta. Selain karena keamanan yang harus ketat, kami ingin laga netral,” jelas dia.

Terkait sistem babak 8 besar, pria asal Aceh ini mengatakan bahwa nantinya akan ada dua pool dari delapan tim yang lolos.

Masing-masing akan dibagi menjadi dua grup D yang dihuni oleh juara grup, runner-up, runner-up dan tim peringkat ketiga terbaik. Sementara grup E adalah juara grup, juara grup, runnerup dan tim peringkat ketiga terbaik.

Drawing babak 8 besar baru akan digelar, hari ini. Ada delapan tim yang lolos, yaitu Arema Cronus, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, Semen Padang, PS TNI, Pusamania Borneo FC dan Surabaya United.

Fase knock out ini digelar dengan format home tournament, 12-20 Desember 2015. Sementara semifinal akan diselenggarakan dengan sistem kandang-tandang sebelum final digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 24 Januari 2016. (dbs/dek)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

tersebut dinilai netral. ”Kami sudah putusan bahwa Solo dan Sleman yang jadi tuan rumah babak delapan besar,” ujar CEO Mahaka Sports and Entertaiment sekaligus ketua panpel, Hasani Abdulgani, usai menggelar rapat di Jakarta, Rabu (2/12).

Menurut Hasani alasan menunjuk Solo dan Sleman karena dinilai tempat yang paling netral.

Babak 8 besar akan diselenggarakan di Stadion Manahan, Solo dan Stadion Maguwoharjo.

Keputusan ini pun sekaligus membatalkan rencana menyelenggarakan babak 8 besar, di mana salah satunya di Stadion Kanjuruhan, Malang selain satu venue lainnya. ”Kami ingin mencari tempat netral saja biar adil untuk semuanya,” kata dia.

Pernyataan Hasani memang cukup beralasan. Solo dan Sle-

JEBLOK: Kiper Persela Lamongan Choirul Huda menilai persiapan yang mepet membuat mereka gagal menjadi kuda hitam di setiap turnamen yang ada.

Kehilangan Aura Kuda Hitam LAMONGAN (BM) – Persela Lamongan kehilangan auranya sebagai tim kuda hitam selama berlaga di Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman. Di dua even tersebut tim asal Kota Soto ini hanya sekadar ‘setor nyawa’ alias tidak mampu bersaing dengan kontestan lainnya.

Kendati lawan yang dihadapi Persela di kedua turnamen berbeda, nyatanya tidak ada hasil positif yang menghampiri mereka. Tim kebanggaan LA Mania tersebut yang biasanya membuat kejutan, sepertinya sudah kehilangan impresinya dalam masa vakum kompetisi reguler.

Kapten Persela Khoirul Huda mengakui tingkat kesulitan di turnamen lebih besar dibanding kompetisi reguler. Di turnamen seperti sekarang ini, sangat sulit menemukan permainan terbaik sekaligus menjaga konsistensi karena segala sesuatunya tidak pasti. ”Komposisi pemain sudah harus berganti di setiap turnamen, walau ada yang berstatus pemain lama. Sudah begitu persiapan untuk turnamen juga mepet. Belum lagi persoalan stamina pemain yang tak stabil karena sering libur,” tutur Huda, kiper senior Persela.

Kondisi seperti itu membuat turnamen menyuguhkan tingkat kesulitan yang lebih tinggi bagi tim yang tidak benarbenar eksis sepanjang tahun dan tak memiliki modal besar. Dituntut bekerja secara instant, dengan komposisi tim yang berubah dalam hitungan bulan.

Laskar Joko Tingkir sendiri terhitung mengalami banyak perombakan jika membandingkan antara Piala Presiden dengan Piala Jenderal Sudirman. Ada sejumlah pemain yang direkrut dan terlibat di tim utama, baik pemain lokal dan asing. Perubahan cepat berimplikasi pada soliditas organisasi tim, apalagi kualitas pemain anyar tergolong biasa. ”Kalau kompetisi ISL tentunya ada persiapan lebih intensif dan pemain tidak cepat berganti, sehingga tim lebih solid. Saya akui turnamen seperti ini sangat sulit bagi tim seperti Persela yang berkali-kali harus vakum. Itu berarti kami juga selalu mengulang adaptasi,” tandas Huda. (sin/dek)

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) – Teka-teki tuan rumah dan sistem babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015 akhirnya tuntas terjawab.

Mahaka Sports and Entertaiment telah mengambil keputusan memilih dua kota sebagai tuan rumah delapan besar Piala Jenderal Sudirman yaitu Solo dan Sleman.

Memang, seiring usainya fase grup Piala Jenderal Sudirman, babak 8 besar yang menggunakan sistem home turnamen masih tanda tanya. Beberapa kota diisukan jadi tuan rumah, seperti Bandung, Bali, hingga Jakarta.

Namun demikian, Mahaka akhirnya mengambil sikap. Mereka akhirnya menunjuk Solo, dan Sleman menjadi tuan rumah 8besar dengan siste home turnamen. Alasannya kedua tempat

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Netralitas, Pilih Solo dan Sleman

persela lamongan

KEOK: Hendro Siswanto gagal menyelamatkan Arema Cronus dari kekalahan saat beruji coba melawan tim sepakbola PON Kalimantan Timur di Stadion Gajayana, Malang, sore kemarin.

piala jenderal sudirman 2015

Keok Lawan Tim Pra-PON MALANG (BM) – Ketangguhan Arema Cronus dalam Piala Jenderal Sudirman (PJS) seakan tak berbekas saat melakoni uji coba melawan tim PON Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (2/12). Bermain di Stadion Gajayana, Malang, Arema ditundukkan 0-1 dalam permainan 3x30 menit.

Performa Arema menurun drastis karena tak diperkuat tiga pemain asingnya. Esteban Vizcarra masih men-

jemput keluarganya, sedangkan Toni Mossi dan Kiko Insa ke Malaysia mengurus visa.

Namun, asisten pelatih Arema I Made Pasek Wijaya, punya penilaian sendiri dengan kekalahan itu. Selain tiga pemain asing absen, performa Singo Edanmenurun karena pemain kelelahan. ”Sebelum uji coba, Rabu pagi harinya kami latihan fitnes. Hal itu membuat kondisi anakanak lelah dan badannya kaku sehingga

PBFC Gaet Pelatih Baru

Saat tertinggal, Arema langsung memasukkan kapten tim, Ahmad Bustomi, dan striker tajam Samsul Arif. Namun, mereka tak bisa membuat Arema memecah kebuntuan.

Pujian pun meluncur buat pemain tim PON Kaltim. Mereka dinilai tampil tanpa lelah dan tak canggung melawan pemain senior. ”Kaltim main ngotot. Tapi, kalau kondisi pemain kami fit, tentu lain ceritanya,” kilah Pasek Wijaya. (dbs/dek)

kontrol sering lepas,” jelasnya.

Faktor lainnya, dalam uji coba itu Arema banyak memberikan kesempatan kepada pemain cadangan. Kiper dipercayakan penuh kepada pemain muda, Utam Rusdiana. Dua pemain U-21 Dio Permana dan Junda Irawan juga dimainkan penuh. Sedangkan pemain inti seperti Ahmad Alfarizi, Gede Sukadana, Hasim Kipuw, Cristian Gonzales hanya turun 30 menit awal.

PEMBENAHAN: Dua faktor yang menjadi titik lemah Surabaya United yakni, koordinasi dan komunikasi, akan dibenahi jelang babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015.

SURABAYA (BM) – Buruknya koordinasi dan komunikasi membuat Surabaya United bergegas berbenah jelang babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015. Surabaya United tak mau berlama-lama menghabiskan waktu untuk beristirahat. Evan Dimas Darmono dkk dijadwalkan sudah memulai latihan, pagi ini di Lapangan SIER, Rungkut,

Surabaya.

Surabaya United akan memaksimalkan waktu dua pekan untuk meningkatkan kualitas permainan mereka. Baik itu perkara fisik maupun teknis.

Meski berhasil mendulang tiga kemenangan beruntun sepanjang babak grup, Surabaya United nyatanya masih menyimpan kelemahan dalam hal koordinasi

dan komunikasi. Kelemahan inilah yang harus diperbaiki sebelum babak delapan besar.

Pelatih Surabaya United Ibnu Grahan menilai kelemahan di dua aspek itu terlihat cukup jelas saat mereka mengalahkan Pusamania Borneo FC (PBFC), Senin (30/11) kemarin. Mereka kecolongan lewat gol Sultan Samma saat pertandingan baru

berjalan 16 menit. ”Anak-anak sempat keteteran oleh pemain senior PBFC. Disini nampak koordinasi dan komunikasi sangat kurang,” akunya, Rabu (2/12).

Dari total empat pertandingan, tiga di antaranya berhasil dimenangkan oleh Surabaya United. Sedangkan satu laga lainnya berakhir dengan kekalahan. Mereka total mencetak sembilan gol, dan enam kali gawang mereka dijebol lawan.

Dari tiga pertandingan itu, tim yang bermarkas di Jemursari Selatan ini mencetak total sembilan gol, dan enam kali gawang mereka dijebol lawan. Catatan ini jelas bukan sebuah prestasi yang patut dibanggakan.

Oleh sebab itu, Ibnu bertekad untuk memperbaiki kualitas skuatnya. Sehingga Surabaya United semakin kompetitif di delapan besar. ”Untuk persiapan ke babak delapan besar, kami ada waktu dua minggu untuk meningkatkan fisik, teknik maupun performa tim secara keseluruhan,” ucap mantan pelatih Persebaya 1927 ini.

Sayang, sesi latihan hari ini tak akan diikuti oleh seluruh pemain. Sebab Ibnu memberikan waktu lebih kepada pemain yang berasal dari luar kota. Hanya saja, seluruh pemain sudah harus kembali ke Surabaya, Jumat (4/12). ”Jumat sore saat kami berlatih di Brigif, semua pemain sudah harus bergabung dengan tim,” timpal asisten pelatih Surabaya United, Troy Medicana.

Mantan asisten pelatih di tim Persela Lamongan ini Troy menambahkan bahwa sesi latihan pekan ini akan berlangsung hingga, Sabtu (5/12). ”Hari Minggu (6/12) kami libur,” tutup Troy. (dek)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Berusaha Tingkatkan Kualitas

SAMARINDA (BM) – Pusamania Borneo FC (PBFC) mendapatkan suntikan tenaga baru menjelang berlaga di babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015. Klub berjuluk Pesut Etam tersebut menggaet Jaino Matos, yang berstatus sebagai mantan pelatih Persib Bandung U-21.

Jaino Matos asal Brasil itu akan berduet dengan pelatih Kas Hartadi yang jadi pelatih kepala PBFC. Langkah penambahan figur pelatih dilakukan karena performa tim kurang stabil di babak penyisihan Grup C Piala Jenderal Sudirman.

Presiden PBFC Nabil Husein menyebutkan akan menggelar pemusatan latihan tim di Kota Batu. Hal tersebut dilakukan untuk memperbaiki kondisi fisik pemainnya yang kedodoran. Jaino yang kelahiran Belo Horizonte, Brasil, 27 Oktober 1979 akan langsung menjalankan tugasnya di Kota Apel. ”Akan memperbaiki semua di Batu, Malang.

Dan akan kembali kedatangan coach @JainoMatos13 yg akan mendampingi Coach KH selama tournament ini,” tulis Nabil di Twitter resmi miliknya, Rabu (2/12).

Bagi Jaino PBFC bukanlah klub yang baru. Sebab pada turnamen Piala Presiden 2015 ia telah bekerja analis teknik di PBFC bersama dengan Iwan Setiawan. Sebelumnya ia juga pernah menangani Persib U-21 dan memegang jabatan sebagai Direktur Akademi Maung Bandung 2013-2014.

Selain sebagai pelatih Jaino Matos juga merupakan Talent Scouting untuk Maung Bandung serta analis untuk Timnas Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala AFC U-23 2016 yang digelar bulan Maret lalu. Saat Piala AFF 2012, Jaino sempat diminta PSSI menjadi performance analyJAINO sist Tim Merah MATOS Putih. (dbs/dek)

METRO SPORT 11

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

3

AC MILAN

CROTONE

1

lintas arena

(Coppa Italia)

Putra U-19 Incar Emas Jarak Jauh

Bikin Tercengang MILAN (BM) – Kemenangan diraih secara susah payah oleh AC Milan pada babak keempat Coppa Italia. Mereka gagal mengandaskan perlawan tim Serie B Italia dengan mudah. AC Milan butuh kerja keras untuk menundukkan Crotone dengan skor 3-1 melalui babak extra time di San Siro, Rabu (2/12) dini hari WIB. Milan memulai pertandingan dengan tempo cukup cepat.

Mereka langsung berupaya menggebrak pertahanan sang

tamu demi bisa mencetak gol cepat. Akan tetapi Crotone mampu bertahan dengan cukup apik. Rossoneri akhirnya memilih untuk tampil dengan sedikit lebih tenang.

Namun setiap serangan yang dibangun kerap tertahan di depan kotak penalti Crotone.

Hiu Kecil julukan Crotone sendiri tak sudi hanya bertahan terus menerus. Mereka juga bisa mengancam pertahanan Milan dengan membangun serangan secara terorganisir da-

ri belakang ke depan.Tak banyak peluang yang tercipta di babak ini. Duel di babak pertama ini akhirnya berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.

Milan terus bermain menyerang di babak kedua. Usaha tersebut tak sia-sia. Di menit ke-47, Poli sukses menggebrak pertahanan sang tamu dengan akselerasinya. Ia kemudian memberikan umpan matang ke dalam kotak penalti yang bisa dituntaskan dengan sempurna oleh Luiz Adriano. Berkat gol tersebut, tim dari kota mode ini terus

mengancam gawang sang tamu.

Saat tengah asyik menyerang, Milan sedikit lengah di lini belakang. Hal tersebut bisa dimanfaatkan oleh Ante Budimir yang sukses menaklukkan Abbiati.

Hingga waktu normal berakhir, kedua tim tak bisa mencetak gol lagi. Pertandingan akhirnya dilanjutkan ke babak extra time.

Milan tetap bermain dominan di babak ini. Mereka terus menggempur pertahanan Crostone dengan dipimpin oleh sang striker pengganti, M’baye Niang.

Usaha itu akhirnya membuah-

ISTIMEWA

KERJA KERAS: Penyerang Crotone Ante Budimir (kiri) membuat bek AC Milan Davide Calabria berjibaku sepanjang laga babak keempat Coppa Italia di San Siro, dini hari WIB.

SUKABUMI (BM) - Tim arung jeram U-19 putra Indonesia menargetkan medali emas dalam kategori jarak jauh (down river race) dalam Kejuaraan Dunia Arung Jeram 2015 di Sungai Citarik, Sukabumi. Pelatih tim arung jeram U-19 putra Indonesia Aceng Supendi, mengatakan timnya akan bertanding habis-habisan mengingat DRR merupakan kategori terakhir yang diperlombakan. “Kami akan habis-habisan karena saya yakin mereka (atlet) punya mimpi dan punya potensi yang cukup memuaskan selama ini menurut pengamatan saya,” kata dia, Rabu (2/12).

Aceng, yang juga mantan atlet arung jeram, mengatakan posisi Indonesia sebagai tuan rumah memberikan keuntungan dalam perlombaan karena pengenalan area dan waktu latihan. Mengenai persiapan fisik para atletnya, Dia mengaku sudah mempersiapkan para atletnya sejak latihan dengan mendayung tanpa henti selama dua jam. “Catatan terakhir untuk DDR tim putra adalah 37 menit pada tinggi muka air 90 centimeter. Tapi semua tergantung mental anak-anak sendiri saat bertanding,” kata dia.

Tinggi muka air mempengaruhi laju perahu karet yang dikemudikan. Semakin dangkal maka akan semakin memperlambat laju perahu. Indonesia akan menjalani lomba DRR adu cepat mengarungi sungai sepanjang 9 kilometer melawan tim Rusia, Inggris Raya, Slovakia, dan Turki pagi ini. (at/epe)

kan hasil manis di menit ke-105.

Tendangan bebas Bonaventura dari jarak sekitar 17 meter melesat masuk dengan mulus ke gawang Cordaz.

Crotone terangsang untuk bangkit usai kebobolan. Namun saat mereka bersemangat membalas, Milan justru kembali menghantam mereka dengan sebuah gol yang diciptakan oleh Niang pada menit ke-114 dan diarsiteki oleh Riccardo Montolivo. Milan unggul 3-1 sehingga lolos ke babak selanjutnya dan akan berhadapan dengan Sampdoria.

Butuh extra time untuk memastikan kelolosan AC Milan membuat sang pelatih Sinisa Mihajlovic cukup tercengang.

Dia tak mengira anak asuhnya tak sanggup menyelesaikan semuanya di waktu normal.

“Tak ada kemenangan mudah. Namun, saya tak menyangka kami harus bermain sampai extra time, meski saya yakin kami bakal menang. Saya awalnya berniat menyimpan pemain-pemain seperti Carlos Bacca dan M’Baye Niang di bangku cadangan, tapi pada akhirnya saya membutuhkan mereka,” papar Mihajlovic seperti dikutip GazzettaWorld seusai pertandingan. (bln/dek)

ISTIMEWA

PERJUANGAN: Indonesia mengincar medali emas di kategori jarak jauh U-19 putra pagi ini.

HASIL PERTANDINGAN COPPA ITALIA RABU, 2 DESEMBER Torino 4-1 Cesena A. Gazzi 3' E. Cascione 67' E. Moretti 14' M. López 51' M. Benassi 84' AC Milan 3-1 Crotone Luiz Adriano 47' A. Budimir 68' G. Bonaventura 105'+ M. Niang 115'

SUSUNAN PEMAIN AC Milan (4-3-3): Abbiati; Calabria, Mexes, Zapata, De Sciglio; Nocerino/ Bonaventura 72', Mauri/ Montolivo 99', Poli; Suso/Niang 71', Adriano, Honda Crotone (3-4-3): Cordaz; Yao/Galli 71', Cremonesi, Ferrari; Balasa, Barberis, Paro, Martella; Torromino/Stoian 66', Palladino/ Budimir 33', De Giorgio

SURABAYA (BM) – Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/ 2016 Jawa Barat akan bergulir kurang lebih sembilan bulan lagi. Sejumlah cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan pada multieven empat tahunan itu, hampir semua telah selesai menggeber Pra-PON. Namun, nomor-nomor cabor masih berpeluang berubah.

Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) KONI 2015 di Papua yang berakhir beberapa hari selain menggelar agenda pemilihan Ketua Umum KONI 20152019 turut membahas masalah lain. Salah satu yang dibahas adalah pelaksanaan PON 2016.

“Dalam Musornas kemarin, juga ada pembahasan soal persiapan pelaksanaan PON 2016.

Dan tentu saja yang jadi bahan adalah adanya upaya perubahan nomor dari PB PON. Kebetulan waktu Musornas saya masuk Komisi II yang membidani pembinaan dan prestasi (Binpres),” kata Ketua Harian KONI Jatim Dhimam Abror Djuraid kepada sejumlah awak media ketika ditemui

di meja kerjanya, Rabu (2/12).

Dia menyebutkan cabor-cabor yang nomornya berubah adalah renang indah dan berkuda. Untuk cabor renang indah, dari tujuh nomor yang akan diperlombakan tahun depan, akan bertambah tiga nomor lagi. “Saya sempat berkomunikasi dengan monev renang indah Jatim, Andi Lukito, waktu pelaksanaan Pra-PON. Dari keterangannya, ternyata tiga nomor tambahan itu sudah pasti menjadi

milik DKI Jakarta,” terang Abror.

“Selain itu di cabor berkuda minta tambah lima nomor equestrian. Sudah jadi rahasia umum kalau berkuda hanya akan diperebutkan oleh Jakarta dan Jawa Barat. Penambahan nomor ini kan tentumerugikankontingendaerah lain. Tapi saat Musornas kemarin belum diputuskan. Akan ada pembahasan lebih lanjut di PB PON,” tambah mantan Ketua Umum Pengprov PSSI Jatim ini. (dek)

Stoke City I. Afellay 30' P. Bardsley 75'

4-1

Hull City A. Robertson 90'+

0-2

Everton Deulofeu 20' R. Lukaku 28' Sheffield Wednesday

2-0

COPA DEL REY Reus Deportiu Fran Carbià 30'

1-2

Leganés Guillermo Fernández 10' Omar Ramos 38'

2-1

Atlético Madrid L. Vietto 36' Saúl 63' Granada Fran Rico 74'

JADWAL PERTANDINGAN COPPA ITALIA 00:00 03:00

JUMAT, 4 DESEMBER Carpi v s Vicenza US Sassuolo v s Cagliari

02:00 03:00 03:00 03:00 03:00 04:00

JUMAT, 4 DESEMBER Linense v s Athletic Club Bilbao SD Huesca v s Villarreal Levante UD v s Espanyol CD Mirandés v s Málaga Ponferradina v s SD Eibar Las Palmas v s Real Sociedad

COPA DEL REY

ISTIMEWA

MALANG (BM) - Dua unggulan, seluruhnya asal Indonesia, sudah gugur di babak pertama Indonesian Masters di Graha Cakrawala, Malang, Rabu (2/12). Tunggal putra Firman Abdul Kholik, unggulan 14, menyerah 7-21, 21-23, dari pemain China, Qiao Bin. Andre Kurniawan Tedjono, unggulan 16, menyerah dari sesama pemain Indonesia,WisnuYuli Prasetyo. Dalam waktu 29 menit, Wisnu mengalahkan Andre, 21-10, 21-15. Di sisi lain, unggulan 7 Ihsan Maulana melangkah ke babak kedua setelah menang 21-17, 21-9, atas rekan sesama Indonesia, Fikri Ihsandi Hadmadi.

Anthony Ginting juga melenggang ke babak kedua setelah menang 21-16, 21-18, atas Kim Dong-hoon dari Korea Selatan. Di babak kedua, Anthony akan berjumpa dengan rekan sesama Indonesia, Mega Ciputra, pemain yang lolos dari babak kualifikasi.

Jonatan Christie, unggulan 9, akan bertemu Krishna Adi Nugraha di babak kedua. Di babak pertama, Jonatan menang 21-16, 21-16, atas Reksy Aureza Megananda.

Unggulan 13, Sony Dwi Kuncoro, juga melangkah ke babak kedua setelah menang 21-6, 21-16, atas Alamsyah Yunus.

Lalu, Tommy Sugiarto juga ke babak kedua setelah menang 21-5, 21-5, atas Rajid Patriawan. Di babak kedua, Tommy jumpa pemain China,Lin Guipu.

Sony sendiri di babak kedua, kembali akan menghadapi rekan senegaranya, Vega Vio Nirwanda yang mengalahkan Nizar Muhammad 21-17, 21-12. “Ini permulaan, semoga bisa capai hasil maksimal,” cetus Sony usai pertandingan kemarin. (epe)

Manchester City W. Bony 12' K. Iheanacho 80' K. De Bruyne 82', 87' Middlesbrough

Nomor PON Berpotensi Bertambah

Indonesian Masters 2015

Dua Unggulan Indonesia Tumbang

LEAGUE CUP

Semua waktu kick-off tercantum dalam WIB

Dhimam Abror Djuraid

ISSI Optimis Loloskan Pebalapnya

Satlak Prima Target 33 Nomor ke Rio yang dipastikan lolos ke kejuaraan olahraga paling bergengsi di dunia itu. “Proses kualifikasi masih banyak yang berjalan hingga pertengahan tahun depan. Jika mampu meraih hasil

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) menargetkan 33 atlet Indonesia lolos ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016 meski saat ini belum banyak

Ahmad Sucipto

terbaik maka otomatis akan lolos,” kata Ketua Satlak Prima Ahmad Sucipto pada rapat koordinasi di Kantor PP ITKON Kemenpora Jakarta, Rabu (2/12).

Hingga saat ini baru empat cabang olahraga yang sudah memastikan diri mengirimkan atlet ke Brasil yaitu atletik, panahan, angkat besi dan bulutangkis. Khusus untuk bulutangkis, proses kualifikasi masih berjalan hingga pertengahan 2016.

Maria Londa merupakan atlet Indonesia yang lolos pertama ke olimpiade setelah lompatannya sejauh 6,70 meter pada SEA Games 2015 di Singapura masuk limit yang ditetapkan. Atlet asal Bali ini berpeluang turun di dua nomor yaitu lompat jauh dan lompat jangkit.

Untuk panahan ada dua atlet

yang lolos di nomor recurve yaitu Riau Ega dan Ika Yuliana. Sedangkan untuk angkat besai ada tujuh atlet yang telah lolos yaitu Surahmad, Eko Yuli Irawan, Ketut Ariyana, Hasbi, Sri Wahyuni dan Sinta Darma Riyani. “Untuk bulutangkis, jika dilihat dari ranking memang banyak yang sudah lolos. Tapi untuk penentuannya baru dilakukan pada pertengahan tahun depan. Masih banyak pertandingan yang akan dijalani,” katanya menambahkan.

Selain empat cabang olahraga tersebut, Indonesia masih akan terus mengejar tiket ke Brasil. Cabang olahraga yang terus didorong untuk lolos dan saat ini masih menjalani kualifikasi yaitu balap sepeda, renang, judo dan dayung. “Untuk balap sepeda peluangnya dinomor BMX

melalui Elga Kharisman. Memang saat ini masih berada diperingkat 36 dunia. Untuk lolos harus mampu berada diperingkat 7 pada kejuaraan kualifikasi terakhir,” kata pria yang juga Ketua PB PODSI itu.

Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Djoko Pekik Irianto mengatakan, target 33 atlet lolos ke olimpiade memang tugas yang cukup berat.

Pihaknya menilai, bisa lolos 80 persen dari target dinilai sangat bagus. “Semuanya masih dalam proses meski ada cabang olahraga yangkemungkinanbesartidakbisa menambah atlet untuk lolos ke olimpiade,”katanya.

Pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016, kontingen Indonesia akan dipimpin oleh Raja Sapta Oktohari. Bukan tugas yang

mudah bagi Ketua Umum PB ISSI itu karena dituntut mampu menjalin komunikasi dengan semua pihak demi mengejar prestasi terbaik.

ISSI sendiri, terang Raja Sapta, selain fokus mengirimkan atlet terutama nomor BMX ke kejuaraan diluar negeri, pihaknya juga akan berusaha membawa kejuaraan internasional yang masuk kualifikasi olimpiade ke Indonesia. “Tahun depan ada tiga sama enam kejuaraan yang akan kami upayakan untuk dipertandingkan di Indonesia. Itu penting dilakukan demi mendapatkan poin baik secara individu maupun poin negara,” katanya.

Demi merealisasikan target, pria yang akrab dipanggil Okto itu akan terus melakukan komunikasi dengan federasi balap se-

peda dunia atau UCI. Pihaknya berharap UCI memberikan kesempatan Indonesia menggelar kejuaraan internasional BMX karena telah memiliki sirkuit yang memadai atau representatif.

“Minimal tiga kejuaraan harus digelar di Indonesia. Rencananya kejuaraan akan digelar di Banyuwangi,Yogjakarta dan Siak Riau,” katanya menambahkan.

Sat ini atlet BMX Indonesia yang berpeluang besar lolos ke Olimpiade Brasil 2016 adalah Elga Kharisma Novanda. Dengan masa kualifikasi yang cukup panjang (hingga Mei), pebalap asal Malang ini masih berpeluang memperbaiki peringkatnya saat ini. Untuk lolos harus masuk tujuh besar pada kualifikasi terakhir. (at/epe)

12 LAMONGAN

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

Pj Bupati Beri Kuliah Singkat untuk Danramil dan Babinsa se-Jajaran Kodam 0812 Lamongan

Timor-Timur Hilang karena Lupa Bangun Jiwa Nasionalisme layaknya menjadi pedoman dalam membangun Indonesia. Menurut dia, sangat penting untuk lebih dulu membangun jiwa (nasionalisme) sebelum membangun fisik (badannya).

Dia kemudian memberikan contoh runtuhnya Majapahit yang bukan karena serangan dari luar namun karena perang saudara. Di era modern dia menyebutkan lepasnya Timor Timur bisa menjadi referensi. “Saya yakin kejadian Timor-Timur menjadi luka mendalam bagi keluarga besar TNI,” ujar Wahid.

Ditambahkan Wahid, meski

bisa menjadikan Timor-Timur sebagai bagian dari NKRI namun akhirnya lepas melalui referendum.

Ini karena kita lupa untuk membangun jiwa nasionalisme di Timor Timur dan yang digenjot hanya pembangunan fisik.

“Persoalan tersebut menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan semua komponen bangsa.

Saya yakin TNI adalah institusi terdepan dalam menjaga utuhnya NKRI ini,” tegas dia.

Terkait pembangunan di Lamongan, Wahid Wahyudi juga berharap besar kepada sumbangsih TNI terutama dalam menjaga sta-

bilitas. Karena dia percaya hal pertama yang dilihat investor untuk membuka usahanya adalah stabilitas daerah tersebut.

“Saya sampaikan terima kasih karena kondisi Lamongan selama ini sudah baik. Itu saya yakin karena peran TNI juga. Jelang Pilkada 9 Desember nanti, saya juga berharap TNI ambil bagian dalam menjaga kondisi,” pesan Wahid. (nun/han/dwi/zen/nov)

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM) - Pj Bupati LamonganWahidWahyudi menjadi keynote speaker dalam apel Danramil dan Babinsa di jajaran Kodim 0812 Lamongan di Aula Kadet Suwoko Makodim 0812 Lamongan, Rabu (2/11).

Kepada jajaran Danramil dan Babinsa dia berpesan agar terus membangun jiwa nasionalisme masyarakat. Sebelum menyampaikan kuliah singkatnya Wahid mengutip penggalan syair Lagu Indonesia Raya.

‘Bangunlah Jiwanya Bangunlah Badannya’. Menurut Wahid penggalan syair tersebut sudah se-

NKRI HARGA MATI: Pj Bupati Lamongan Wahid Wahyudi saat bersalaman dengan para Babinsa dan Danramil dalam acara pemberian kuliah singkat di Aula Kadet Suwoko.

Perpanjang SIM C Ternyata Diketahui Asli tapi Palsu

LAMONGAN (BM) – Komandan Kodim (Dandim) 0812 Lamongan Letkol Inf Jemz Andre RE SSos meminta kepada anggotanya yang sudah pensiun atau purnawirawan untuk selalu menjaga nama baik pribadi dan kesatuan.

Hal tersebut diungkapkan dandim saat memberikan pengarahan kepada 17 personel Kodim 0812 Lamongan yang akan memasuki Masa Persiapan Pensiun (MPP) di Aula Kadet Suwoko Makodim 0812 Lamongan Jalan Panglima Sudirman PERSIAPAN PENSIUNAN: Dandim 0812 Lamongan saat memberi sambutan dalam persiapan MPP 17 personel kodim di Aula Kadet SuNo 113, Selasa, (1/12), kemarin. woko.

17 orang personel yang akan masyarakat dan menjadi bagian langsung dari memasuki MPP itu di antaranya Peltu Kisnadi,Pel- masyarakat untuk selalu menjaga nama baik tu Toyib,Peltu Busro,Peltu Jainal Arifin, Pelda diri sendiri dan kesatuan di mana kita mengabdi Udin, Pelda Matsaroni, Pelda Karyono, Serma sebelumnya,” tegasnya.

Suwarno, Serma Totok Y, Serma Kemad Bisri, Dandim Letkol Jemz menambahkan bahwa Serma Saifudin, Serma Kasto, Serka Karlik, Serka peran mereka nanti sangat dibutuhkan dalam Suyanto, Serda Joko Karyanto, Serda Sambasri lingkungan masyarakat. Untuk itu, mengededan Serda Solikin. pankan etika dan menjaga nama baik sangatlah Menurut dandim meski nanti sudah pensiun, penting. Sehingga keberadaan dan peran mereka mereka nanti akan tetap dikenal masyarakat se- di masyarakat memberikan manfaat, terutama bagai bagian dari TNI. “Untuk itu saya tekankan dalam hal kedisiplinan, etos kerja sifat gotong dan saya imbau, nanti setelah berada ke royong. (nun/han/dwi zen)

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM) - Seorang pemuda ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya yang berada di pertigaan Sumlaran Sukodadi Lamongan. Korban teridentifikasi bernama Yudi Sulistiyo (24), warga Desa Candi Kecamatan Candi Sidoarjo, Rabu(2/12).

Kejadian berawal dari keseharian korban yang setiap hari bekerja di toko keramik di timur pertigaan DIDUGA SAKIT: Posisi korban saat ditemukan kali pertama oleh Sumlaran Sukodadi. Na- pemilik kos masih dalam kondisi tertidur dengan headset yang juga terpasang di kedua telinganya. mun, pada pagi itu tak terlihat sama sekali keluar dari Di telinga korban masih terpasang headset. kamarnya. Pemilik kos yang penasaran kare- Selanjutnya pemilik kos melaporkan kejadian na korban tak biasanya ngendon di kamar, tersebut ke Polsek Sukodadi. lalu mengetuk pintu kamarnya.

Masih belum diketahui penyebab keNamun tidak ada respon sama sekali matian korban. Polisi masoih melakukan dari korban. Lantaran, ada sesuatu yang penyelidikan. Dari hasil visum luar diketahui mncurigakan pintu kamar terpaksa didobrak. tubuh korban tidak ada bekas atau tandaApalagi kondisi pintu kamat terkunci dari tanda penganiayaan. dalam. Ketika pintu terbuka ternyata korban Kapolsek Sukodadi AKP Benny Ulang dengan posisi tidur tak bergerak sama sekali. menuturkan penyebab kematian korban Kemudian pemilik kos mencoba mem- masih dalam proses penyidikan. “Anggota bangunkan korban, tapi dia kaget saat menge- telah mengamankan sejumlah barang bukti tahui kalau korban sudah tak bernyawa. Selain minuman berkarbonasi dan obat sakit itu, dari mulut korban mengeluarkan darah. kepala,” ungkapnya. (dwi/zen/nov)

FOTO: BM/DWI

Pemuda Asal Candi Tewas di Kamar Kos Sebanyak 17 Anggota Kodim Memasuki MPP

LAMONGAN (BM) – Andrik Hariyanto (32), warga Desa Sugio RT 02 RW 01 Kecamatan Sugio kabupaten Lamongan harus berurusan dengan petugas kepolisian setelah diketahui SIM C miliknya ternyata palsu, Selasa (2/12).

Kejadian berawal ketika Andrik yang hendak memperpanjang SIM A dan C miliknya sekitar pukul 19.30 di loket pelayanan SIM keliling yang berada di depan Kantor Pos Lamongan tepatnya di Jalan Lamongrejo.

Saat itu, pelaku menyerahkan SIM A dan C miliknya kepada petugas pelayanan.

Untuk selanjutnya dilakukan pengecekkan serta pengurusan SIM yang baru.

Namun, saat dilakukan pengecekkan SIM C milik pelaku, petugas merasa bingung karena tidak sesuai dengan ketentuan SIM. Setelah dicek di data base Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) SIM Polres Lamongan ternyata data SIM C milik Andrik tidak ada. Karena SIM C milik Andrik tidak terdaftar selanjutnya ia beserta SIM C miliknya dibawa ke mapolres. Sedangkan SIM A milik Andrik tidak ada masalah karena sudah terdaftar. (dwi/zen/nov)

GRESIK

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Polemik Sistem Penarikan Parkir Berlangganan Bisa Jadi Masalah Besar

FOTO:BM/SUGENG

MA Tolak Kasasi Pemkab tentang Retribusi Jasa Umum

SALAHI ATURAN: Pemkab Gresik yang masih memberlakukan penarikan parkir berlangganan hingga sekarang. Padahal, sesuai aturan penarikan tersebut ilegal.

din Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik, kemarin (2/12).

Lebih-lebih Pemkab Gresik sudah menerima salinan putusan dari MA. Menurutnya, pemkab setempat berkewajiban membatalkan Perda tentang Retribusi Parkir Berlangganan. Diterangkannya, pemkab harus menindaklanjuti putusan terkait retribusi jasa umum dengan mekanisme parkir berlangganan.

Yaitu harus dilakukan penghapusan Perda 16/2012 tentang Retribusi dan menerbitkan Perda baru sebelum 1 Januari 2016.

Menyikapi hal itu, Plt Sekda Kabupaten Gresik Bambang Isdianto mengaku sudah mengambil langkah. ”Kami akan mengirim surat ke dishub, dispenda provinsi dan

kepolisian untuk menghentikan pungutan parkir berlangganan,” katanya.

Menurut dia, konsep suratnya sudah dibuat dan siap dikirim. ”Konsep suratnya sudah dibuat. Saat ini tinggal menunggu ditandatangani sama Pj Bupati saja,” ujar pejabat yang juga merangkap sebagai Kepala Dinas Pengerjaan Umum (DPU) Kabupaten Gresik.

Selain itu, lanjut Bambang pihaknya akan mengirim surat ke DPRD Kabupaten Gresik. Yang isinya, pemkab minta penghapusan Perda Nomor 16/2012 tentang Retribusi. ”Jadi, itu nanti akan segera dihentikan dan tidak ada penarikan lagi. Mungkin dalam Desember ini sudah mulai dihentikan,” pungkasnya. (sgg/uki/nov)

FOTO:BM/SUGENG

GRESIK (BM) - Sistem pungutan parkir berlangganan di Kabupaten Gresik bisa jadi bom waktu. Hal itu, setelah MA menolak kasasi Pemkab Gresik terkait retribusi jasa umum dengan mekanisme penarikan parkir berlangganan.

Sementara itu, Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) melihat pungutan dengan sistem parkir berlangganan tersebut akan menjadi ilegal. Karena Perda No 16 tahun 2012 tentang Retribusi belum dicabut dan menerbitkan Perda baru. ”Jika sampai 1 Januari 2016 Perda 16/2012 tentang Retribusi belum dilakukan pencabutan maka memungut retribusi parkir dengan sistem berlangganan adalah ilegal,” terang Sholahud-

ANTISIPASI: Kapolres Gresik AKBP Ady Wibowo bersama Kanitreskrim AKP Iwan Hari Poernomo saat menggelar ratusan tersangka berikut barang buktinya di mapolres.

Jelang Pilkada, 117 Tersangka Diamankan dalam Operasi Pekat GRESIK (BM) - Dalam rangka antisipasi terjadinya tindak kriminalitas, sehingga terwujud situasi kamtibmas yang kondusif dalam rangka Pilkada Kabupaten Gresik, Satreskrim Polres Gresik dan jajarannya melakukan penindakan kepada para pelaku tindak kriminalitas.

Selama satu bulan terakhir, anggota Satreskrim dan jajarannya mengamankan sebanyak 117 tersangka di 99 kasus. Kapolres Gresik AKBP Ady Wibowo membenarkan penangkapan tersebut.

Pihaknya menyampaikan operasi yang digelar selama satu bulan terakhir itu dalam rangka menghadapi pilkada dan mengantisipasi tindak pidana kriminal. Selain itu, juga mem-

Tingkatkan Kinerja, Anggota DPRD Rembang Kunjungi Pemkab Gresik

PERWAKILAN

Selain itu, rombongan anggota DPRD Rembang juga menanyakan tentang hubungan antara eksekutif, legislatif dan yudikatif di Gresik. ”Termasuk tentang bagaimana masalah pinjam pakai kendaraan dinas untuk Forpimda yang berlaku di Gresik. Mereka juga tertarik tentang keharmonisan hubungan antara eksekutif dengan anggota Forkopimda yang lain,” paparnya lagi.

Selain Asisten I, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Gresik Agus Budiono juga ikut mendampingi rombongan dari Kabupaten Rembang tersebut. Di Depan Agus Budiono, anggota DPRD Rembang bertanya tentang kelembagaan desa yang ada di Gresik.

“Mereka bertanya tentang lembaga DPRD dalam menangani pemerintahan desa (pemdes),” jelas Agus Budiono. (uki/nov)

Tentara Gadungan Divonis Penjara 1 Tahun 3 Bulan

FOTO:BM/MASDUKI

GRESIK (BM) - Untuk meningkatan koordinasi dengan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) serta peningkatan kinerja pemerintahan, Anggota DPRD Kabupaten Rembang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pemkab Gresik.

Rombongan yang diketuai Ketua Komisi A DPRD Rembang Sukarmain diterima Asisten I Tursilowanto Hariogi di ruang rapat Puteri Cempo, Rabu (2/12). Pada kunker kali ini, rombongan anggota DPRD Rembang diikuti 10 anggota dari Komisi A. Seperti yang disampaikan Asisten I Tursilowanto Hariogi, kunker rombongan legislatif asal Kebupaten Rembang ini terkait tentang pengelolaan pemerintahan umum dan pemerintahan desa. “Mereka bertanya tentang peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama tentang bantuan kepada masyarakat,” kata Tursilo.

berikan rasa aman kepada masyarakat Kabupaten Gresik. ” Dari 99 kasus ada 117 tersangka yang kita amankan dan merupakan rangkaian Operasi Pekat jelang pilkada mendatang,” kata Kapolres Gresik saat rilis di halaman mapolres, Rabu (2/12).

Lebih lanjut Ady menambahkan dari sekian banyak kasus yang diungkap anggota Satreskrim dan jajaran Polres Gresik ada sejumlah polsek yangmenonjolbanyakungkapkasusdiantaranya Polsek Kota, Polsek Menganti dan Polsek Bungah. ”Dari tiga polsek tersebut Polsek Bungah mengungkap pembobolan brankas yang dilakukan karyawannya dengan barang bukti uang tunai Rp 210 juta,” imbuhnya.(sgg/uki/nov)

KUNKER: Ketua Komisi A DPRD Rembang Sukarmain saat memberi cinderamata ke Asisten I Pemkab Gresik Tursilowanto Hariogi di ruang rapat Puteri Cempo, Rabu (2/12).

GRESIK (BM) - Terbukti melakukan penipuan dengan modus sebagai tentara gadungan, Arifandi (26 ), warga Desa Basuki Kecamatam Basuki Kabupaten Tulungaung atau Jalan Simo Pomahan Baru, Surabaya divonis hukuman penjara selama 1 tahun 3 bulan.

Vonis terdakwa tersebut sesuai dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Anjar Satrio, minggu lalu. ”Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja melakukan penipuan sesuai pasal 372 KUHP,” tegas Djuanto selaku Ketua Majelis Hakim saat membacakan putusan.

Lebih lanjut dikatakan, bahwa terdakwa yang mengaku sebagai anggotaTNI berpangkat

Kapten ini telah mengelabuhi korban hingga terjadi aksi penipuan. Tablet 2 merek samsung milik korban akhirnya dibawa terdakwa.

Awalnya, terdakwa hanya pinjam tablet tersebut. Namun, pada kenyataannya tablet tersebut dijual terdakwa. Seperti diberitakan, terdakwa berkenalan dengan saksi korban melalui jejaring sosial. Kemudian terdakwa mengajak bertemu di MCD GKB pada Juli 2015.

Waktu bertemu terdakwa mengaku bekerja di KodamV Brawijaya sebagai tentara berpangkat Kapten sehingga membuat korban percaya apalagi saat itu statusnya janda beranak satu.

Perkenalan itu akhirnya berlanjut hingga terdakwa pinjam tablet milik korban.(uki/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005. Gresik: Masduki (Koord), Moch. Sugeng. Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

G E R B A N G M O J O 13

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Minimnya Pengetahuan Sejarah Peninggalan Kerajaan Majapahit

Akan Dimasukkan ke Materi Lokal Tingkat SD dan SMP MOJOKERTO (BM) - Masih minimnya pengetahuan masyarakat khususnya kalangan pelajar tentang sejarah situs-situs purbakala peninggalan Kerajaan Majapahit memaksa Pemkab Mojokerto untuk berbenah.

Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) berupaya untuk memasukkan pengetahuan sejarah situs purbakala ke dalam materi muatan lokal di tingkat SD dan SMP. Sementara itu, Kepala Disporabudpar Kabupaten Mojokerto Didik ChusnulYakin mengatakan persoalan itu ditengarai akibat minimnya kesadaran sekolah dan orang tua untuk mengenalkan pelajar terhadap sejarah situs-situs Majapahit.

Sebagai generasi bangsa, ditambahkan

dia sepatutnya para pelajar tak hanya mewarisi situs secara fisik. Namun juga harus memahami sejarah serta nilai-nilai kebudayaan di balik peninggalan nenek moyang mereka.

“Selama ini belum ada pengenalan sejarah situs-situs peninggalan Majapahit yang tersistem. Terlebih lagi, pengetahuan itu tak pernah diajarkan di sekolah-sekolah,” kata Didik Didik menjelaskan, pihaknya sedang merumuskan dua metode untuk menanamkan pengetahuan situs-situs Majapahit ke kalangan pelajar. Langkah pertama, pihaknya akan mengusulkan agar pengetahuan tentang sejarah situs-situs Majapahit dimasukkan ke dalam muatan lokal yang disisipkan dalam mata pelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial.

“Materinya kami sudah siap. Kami sudah koordinasi dengan tim Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di tiap satuan pendidikan dan MKKS,” ujarnya.

Disampingmelaluijalurpendidikanformal, lanjut Didik, pihaknya juga berupaya mengusulkan anggaran dari APBD 2016 untuk studi tour bagi pelajar tingkat SD dan SMP. Nantinya, jika anggaran itu disetujui maka pelajar dari setiap sekolah secara bergiliran diajak mengunjungi situs-situs purbakala Majapahit yang ada diTrowulan dan sekitarnya.

Di Kecamatan Trowulan saja, terdapat belasan situs purbakala peninggalan Majapahit. Antara lain, Candi Bajangratu, Candi Tikus, Candi Brahu, Candi Gentong (gie/nov)

Pelayanan KB dalam Rangka TNI Manunggal KB Lebihi Target MOJOKERTO (BM) - Rangkaian acara peringatan Bulan Pelayanan KB dalam rangka TNI Manunggal KB tahun 2015 ditutup Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus di Pendopo Asrama Korem Cikaran Kota Mojokerto, Rabu (2/12).

Pelaksanaan kegiatan bulan pelayanan KB tersebar di masingmasing kelurahan sejak September.

Di Kecamatan Magersari pelayanan KB dipusatkan di Puskesmas Wates pada 17 November.

Sedangkan di Kecamatan Prajurit Kulon dipusatkan di Rumah Sakit Dinas Kesehatan Tentara (DKT) pada 19 November. Hasil pelayanan KB untuk akseptor KB baru yang telah dilayani sebanyak 420 akseptor.

Pelayanan ini jauh di atas target semula sebesar 320 akseptor. Antara lain pelayanan KB dengan IUD, kontrasepsi implan, kontrasepsi MOW, kontrasepsi MOP, kontrasepsi suntik, kontrasepsi pil dan kontrasepsi kondom. (gie/nov)

Cegah AIDS, Sejumlah Kos-kosan Dirazia

FOTO : BM/PRAYOGI

DITUTUP: Walikota Mas’ud Yunus saat memberikan penghargaan ke sejumlah peserta dalam rangka TNI Manunggal KB, kemarin.

Mayat Perempuan Ditemukan di Jurang Hutan Dusun Sendi MOJOKERTO (BM) – Kawasan Hutan Sendi Kecamatan Pacet kembali menjadi tempat pembuangan mayat. Kali ini, sesosok mayat perempuan dalam kondisi terbungkus plastik tergeletak di dalam jurang hutan di Dusun Sendi Desa Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Mayat yang memiliki tinggi badan sekitar 155-160 centimeter dan rambut lurus panjang itu ditemukan seorang pria pencari madu di jurang Dusun Sendi, Desa/Kecamatan Pacet Mojokerto, Rabu (2/

12) dengan keadaan mulai membusuk.

Sementara itu, Kapolsek Pacet AKP Didik Hariono membenarkan penemuan mayat itu. Saksi yang menemukan adalah seorang pencari madu. “Di jurang Dusun Sendi dengan kedalaman sekitar 25 meter dari jalan. Yang jelas bukan korban kecelakaan dugaan kami korban pembunuhan yang sengaja dibuang pelaku ke jurang,” kata Didik.

Hasil olah TKP, lanjut Didik juga tak ditemukan identitas apa pun pada mayat. Hanya

FOTO : BM/PRAYOGI

IDE CEMERLANG: Salah satu situs purbakala peninggalan Kerajaan Majapahit yang akan diperkenalkan ke pelajar dengan memasukkan ke materi di tingkat SD dan SMP.

saja terdapat beberapa ciri-ciri yang bisa merujuk ke identitas perempuan ini. Antara lain, memakai jaket hitam, kaos warna cokelat serta celana jeans warna biru.

Selain itu, perempuan malang ini masih memakai gelang dan cincin emas, serta gelang karet warna merah pada tangan kanannya. Sebuah kalung perak juga masih terpakai di leher korban. Sebuah tato bermotif seperti matahari terdapat di pinggul kiri korban. (gie/nov)

JOMBANG (BM) - Petugas Satpol PP dan anggota Polres Jombang menggelar razia koskosan, Rabu (2/11). Hasilnya, tim gabungan menemukan dua pasangan tak sah sedang berduaan di kamar.

Selanjutnya, pasangan di luar nikah itu didata dan digelandang ke Kantor Satpol PP guna dilakukan pembinaan. Rumah kos yang pertama disasar petugas berada di kawasan Tunggorono Jombang Kota.

Ada sekitar 10 kamar di tempat tersebut.

Petugas menyisir dari kamar per kamar. Nah, saat menyisir kamar paling ujung, petugas harus menunggu lama dibukanya pintu. Beberapa kali diketuk tak ada jawaban. Sejurus kemudian pintu terkuak. Petugas kaget, karena di dalam kamar tersebut terlihat laki-laki dan perempuan. Bukan itu saja, seorang balita tergolek di atas ranjang. Petugas kemudian meminta agar masih-masing menunjukkan identitasnya. Semuanya mengantongi KTP. Namun ketika diminta menunjukan surat nikah, keduanya gelagapan. Mereka pun mengakui bahwa bukan pasangan suami istri (pasutri). Sementara balita yang tertidur di ranjang adalah anak si perempuan tersebut.

Dari identitas yang dikantongi, masing-masing berinisialY (20), wanita asal Desa Sumberagung, dan P (40), pria asal Desa Tanjunggunung

FOTO:BM/AAN

MEMALUKAN: Mahasiswi berjilbab berinisial R (20), warga Keplaksari Kecamatan Peterongan ikut terjaring razia tapi mengaku berada di kamar sedang kerjakan tugas kuliah.

Kecamatan Peterongan Jombang. Mereka melanjutkan razia di kos-kosan di Gang Bulog Desa Mojongapit Jombang Kota. Lagi-lagi, di lokasi tersebut setiap kamar kos tidak luput dari sweeping petugas. Alhasil, Satpol PP menemukan pasangan muda berlainan jenis sedang berduaan di kamar. Mereka berstatus mahasiswa.

Perempuan berjilbab itu berinisial R (20), warga Keplaksari Kecamatan Peterongan sedang yang laki-laki berinisial RA (21), warga Desa Pesantren Kecamatan Tembelang. Kepada petugas, baik R maupun RA mengaku sedang mengerjakan tugas kuliah. (aan/nov)

KEDIRI RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

Keluhan Sejumlah PKL tentang Perwali 37 Tahun 2015

Pemberlakuan Jam Tak Digubris dan Belum Diterapkan Pemkot KEDIRI (BM) - Meskipun Perwali 37 tahun 2015 yang dinilai ‘membunuh’ perekonomian para pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Doho sudah diberlakukan akan tetapi untuk penerapannya belum dilakukan sampai saat ini.

Aturan yang memberlakukan PKL hanya boleh berjualan mulai pukul 21.00 sampai 07.00, akan tetapi tak digubris para pedagang dan tetap menggelar dagangannya seperti biasanya.

“Perwali 37 tahun 2015 memang sudah berlaku dan kalau nantinya tetap diterapkan terhadap para PKL Jalan Doho, kami menolak wacana pembatasan jam jualan. Kami PKL Jalan Doho akan melakukan aksi penolakan,” kata Nurbadik koordinator PKL Jalan Doho, kemarin (2/12).

Dijabarkan Nurbadik, solusi dari munculnya Perwali 37 tahun 2015 sebenarnya mudah kalau dari dinas terkait yakni Disperindagtamben yang mewakili Pemkot Kediri berkenan duduk bersama dan memberikan solusi sesuai yang dikeluhkan para PKL. Masih kata Nurbadik, kalaupun wacana Pemkot Kediri menjadikan

Proyek Gorong-gorong Amburadul, Akan Disampaikan ke Kepala PU Baru

FOTO : BM/BUDIARYA

BELUM JELAS: Jalan Dhoho yang jadi polemik karena pemkot setempat ingin mengubah seperti Jalan Malioboro namun dapat tentangan dari sejumlah PKL.

Jalan doho sebagai wisata kuliner layaknya Malioboro Jawa Tengah, konsepnya juga harus jelas bukannya menuruti keinginan semata. Secara prinsipnya, hal ini harus dikaji secara menyeluruh.

“Kebanyakan di Jalan Doho bukan hanya penjual nasi goreng dan nasi pecel melainkan juga aneka ragam penjual makanan. Ada yang jualan

martabak, kue putu, jajanan gorengan dan laninya. Nah, ini yang harus dicarikan solusi kalau dagangan penjual tidak laku,” imbuhnya.

Sementara, Kepala Disperindagtamben Kota Kediri, Yetty Sisworini, mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat ini akan mengumpulkan para PKL khususnya di wilayah Jalan Doho. (bud/nov)

KEDIRI (BM) - Proyek pembangunan drainase (gorong-gorong) di sejumlah titik jalan protokol Kota Kediri, mendapat protes keras dari sejumlah masyarakat. Karena, di pengecoran itu hasilnya bolongbolong dan sisa material juga berserakan serta tak memerhatikan keamanan proyek. Bahkan, beberapa waktu lalu Komisi C DPRD Kota Kediri, pernah melakukan sidak hingga merekomendasikan akan menghentikan proyek senilai Rp 12,5 miliar itu kalau kualitasnya tidak sesuai perencanaan.

Sedangkan, mantan Kepala Pekerjaan Umum (PU) Hadi Wahjono yang baru dimutasi menjadi Kepala Dinas Pendapatan mengaku

akan meneruskan pengaduan ini ke pejabat baru Kasenan. “Nanti, coba saya sampaikan ke Pak Kasenan (Kepala PU yang baru, red) untuk ditindaklanjuti,” jelas Hadi Diketahui, proyek perbaikan saluran irigasi atau gorong–gorong saatinimemasukibulanterakhir.Dan kondisi pengerjaan terparah terdapat di sejumlah Jalan Semeru, Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Permasalahannya, pengerjaan penggalian, pengecoran hingga sisa material dituding pihak pemborong tidak mampu bekerja secara maksimal.

Hingga, warga pun mengeluh dana sebesar 12,5 miliar dari APBD Provinsi Jawa Timur yang dikelola Pemkot Kediri dianggap tidak serius

dalam penggerjaannya.

“Mungkin saja pemborongnya cari untung atau biasanya ada pejabat yang minta komisi,” kata sejumlah warga saat ditemui di perempatan Muning Jalan Semeru, kemarin,” katanya.

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua DPRD Kota Kediri KH O’ing Abdul Muid Shohib mengatakan akan melakukan pembahasan dengan mengundang wakil rakyat dan sejumlah satker perihal proyek gorong – gorong itu.

“Monggo silahkan diberitakan biar masyarakat tahu bagaimana kualitas proyek sebenarnya apakah sudah bagusatausebaliknya,”jelaspengasuh Ponpes Lirboyo. (bud/nov)

Paslon Harmas Setia Kunjungi UMKM, Paslon AA Terserah Partai Pendukung KEDIRI (BM) - Pemilihan Bupati (Pilbup) Kediri yang tinggal 6 hari lagi menuai kecemasan dari masing-masing pasangan calon (paslon), perihal pemenang dalam Pilbup 9 Desember mendatang. Bahkan, paslon saat ini akan memanfaatkan sisa waktu yang ada.

Seperti yang dilakukan paslon Haryanti-Masykuri (Harmas), sejak dimulainya kampanye 27 Agustus lalu, Harmas setiap hari terus menggunakan waktunya dengan maksimal. Di antaranya melakukan kunjungan hampir di seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Kediri.

Adapun sasaran Harmas tetap mengunjungi ke sejumlah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan kelompok tani hingga menggelar pengobatan gratis untuk masyarakat luas. “Pengobatan gratis akan terus digelar hingga masa kampanye usai,” jelas Wasis Ketua Tim Pemenangan Harmas, Rabu (2/12).

Pria yang sekaligus anggota DPRD dari PDIP ini PERWAKILAN

mengatakan untuk Harmas tidak menggunakan kampanye terbuka. Menurutnya, kampanye terbuka kurang efektif dan efisien. Pihaknya, lebih memilih melakukan kunjungan ke sejumlah perkumpulan UMKM dan Gapoktan.

Terpisah, Calon Bupati Ari Purnomo Adi mengatakan, dirinya secara pribadi tidak melakukan kampanye terbuka.

Bahkan, dirinya juga mengaku kurang tahu menahu apakah partainya menggelar kampanye terbuka apa tidak.

“Kalau dari saya tidak ada tapi kalau dari partai pengusung belum tahu. Coba tanyakan langsung ke Pak Rozak,” katanya.

Cabup nomor urut 2 itu juga memaparkan, perihal gelaran 29 November lalu, relawan Ari Purnomo Adi sempat menggelar jalan sehat. Menurutnya, itu bukan kampanye terbuka melainkan resmi dari partai. “Kalau itu, kegiatan gagasan dari relawan AA. Peserta yang hadir lumayan banyak sekitar 1.000 orang,” ungkapnya.(bud/nov) Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

14 RAGAM JATIM

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

Waspadai Ancaman Banjir Bandang Rawan Melanda 32 Desa di 10 Kecamatan BOJONEGORO (BM) – Unit PelaksanaTeknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya AirWilayah Bengawan Solo di Bojonegoro, mewaspadai banjir bandang yang ditimbulkan dari meluapnya sejumlah sungai di Bojonegoro, Tuban dan Lamongan, selama musim hujan.

“Di Bojonegoro danTuban, ada sejumlah sungai yang rawan menimbulkan banjir bandang,” kata Kasi Operasi UPT Pengelolaan Sumber Daya AirWilayah Bengawan Solo di Bojonegoro Mucharom, Rabu (2/12).

Ia menyebutkan salah satu sungai yang rawan menimbulkan banjir bandang yaitu Kali Pacal, yang melintas di sejumlah kecamatan di wilayah selatan Bojonegoro, mulai Kecamatan Temayang, Kapas, dan Sukosewu.

“Kali Pacal paling rawan menimbulkan banjir bandang, di antara, sungai lainnya, karena hutan di daerah tangkapan airnya kerusakannya paling parah,”

katanya, menegaskan.

Bahkan, lanjut dia, banjir bandang yang ditimbulkan dari meluapnya Kali Pacal, bisa terjadi sekitar tujuh kali selama musim hujan.

“Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang, bisa dilanda banjir bandang beberapa kali selama musim hujan,” ucapnya.

Selain itu, lanjut dia, Kali Kening di Tuban, juga rawan menimbulkan banjir bandang, karena daerah tangkapan airnya, juga sudah rusak. “Tapi kerusakan daerah tangkapan air di Kali Kening tidak separah Kali Pacal,” ucapnya.

Ia juga mengatakan sungai di Kecamatan Kedewan, juga rawan menimbulkan banjir bandang, karena kawasan hutan di daerah setempat juga rusak.

Di Lamongan, lanjut dia, juga ada sejumlah sungai yang rawan menimbulkan banjir bandang terutama di wilayah selatan.

Pemetaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, banjir bandang rawan melanda 32 desa yang tersebar di 10 kecamatan, antara lain, Kecamatan Temayang, Sukosewu, Ngasem, Sumberrejo, Kanor, Kedewan dan Malo.

“Dampak banjir bandang lebih berbahaya dibandingkan banjir luapan Bengawan Solo, sebab datangnya air cukup deras,” kata Kasi Pencegahaan dan Kesiapsiagaan BPBD Sukirno, menegaskan.

Tapi yang jelas, menurut dia, pemerintah kabupaten (pemkab) memberlakukan siaga darurat bencana, sejak 21 November sampai akhir Desember.

“Siaga darurat bencana meliputi ancaman bencana banjir, tanah longsor dan angin kencang,” katanya.

Ia menambahkan BPBD sudah menginstruksikan kepada seluruh camat yang daerahnya rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan. (ant/azt)

Gencarkan Operasi Jelang Akhir Tahun PAMEKASAN (BM) – Polres Pamekasan menggencarkan operasi penyakit masyarakat di malam hari menjelang akhir tahun 2015, guna menekan berbagai jenis tindak pidana kriminal di wilayah itu.

“Khusus operasi jelang akhir tahun ini kami melibatkan semua satuan di internal Polres Pamekasan, dan mulai tengah malam hingga pagi hari,” kata Kabag Ops Pamekasan AKP Sarpan di Pamekasan, Rabu (2/ 12).

Sasaran operasi fokus pada berbagai jenis masyarakat, seperti minum-minuman keras, balapan liar di malam hari, serta kendaraan bermotor.

Khusus balapan liar, menurut Sarpan digelar setiap malam Minggu di sejumlah ruas jalan di dalam kota di Kabupaten Pamekasan.

Antara lain Jalan Trunojoyo, Jalan Simpang 3 Desa Nyalabuh dan di Jalan Raya Simpang 3 Jalan Pintu Gerbang, yakni di dekat SMK Negeri 1 Pamekasan.

“Ada sebanyak 71 unit sepeda motor yang telah kami sita dalam operasi , yang kami gelar

sejak sepekan lalu,” katanya.

Menurut Sarpan, semua kendaraan bermotor itu merupakan hasil sitaan petugas dalam operasi kendaraan bermotor dan semuanya tidak dilengkapi dengan surat tanda nomor kendaraan bermotor.

“Kami juga menyita kendaraan sepeda motor yang tidak standard, misalnya tidak menggunakan pelat nomor sesuai ketentuan, atau tidak ada kaca spionnya,” terang Sarpan.

Sarpan menjelaskan, operasi penyakit masyarakat di malam hari ini akan terus digencarkan hingga menjelang pergantian tahun baru dan Perayaan Natal.

Selain dari pihak kepolisian, Polres Pamekasan juga berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Pemkab Pamekasan.

Hanya saja, jenis operasi yang digelar Satpol-PP berbeda, yakni menekankan para tempat prostitusi terselubung yang juga merupakan bagian dari jenis penyakit masyarakat yang ada di Pamekasan.

“Intinya, operasi menjelang akhir tahun ini serentak kami lakukan,” tegasnya. (ant/azt)

FOTO : BM/ANTARA

CENDERA MATA REOG PONOROGO Pembeli memilih cendera mata replika Reog Ponorogo di sebuah kios di Ponorogo, Rabu (2/12). Pemilik kios menjual replika Reog Ponorogo itu dengan harga mulai Rp 170 ribu, Rp 250 ribu, Rp 300 ribu, Rp 450 ribu, Rp 800 ribu dan Rp 1,5 juta per buah tergantung ukuran.

Pembebasan Lahan Tol Capai 98 Persen NGAWI (BM) – Pembebasan lahan milik warga yang terdampak pembangunan proyek jalan tol Solo-Kertosono ruas Mantingan-Kertosono di wilayah Kabupaten Ngawi, telah mencapai 98 persen.

“Sejauh ini proses pembebasan lahan tol mencapai 98 persen dari total semua yangdibutuhkan.Sisaduapersentersebut didominasi lahan hutan milik TNI dan Perhutani yang masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Ngawi, Siswanto, Rabu (2/12).

Menurut ia, pembebasan lahan saat ini merupakan kewenangan dari Badan Pertanahan Nasional. Sedangkan untuk lahan milik warga dan Pemerintah Kabupaten Ngawi tinggal tersisa 18 titik saja.

Pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan pada akhir tahun 2015 pembebasan lahan tol di Kabupaten Ngawi akan selesai.

Sehingga percepatan pembangunan jalan tol Solo-Kertosono yang merupakan bagian dari jalan tol trans Jawa sepanjang 615 kilometer dapat selesai pada tahun 2018 mendatang.

Ia menjelasan, sejak diresmikan Presiden RI JokoWidodo pada awal tahun 2015,perkembanganpembangunanjalan tol di wilayah Ngawi baru mencapai 4 persen. Padahal, pada bulan Desember ditargetkan pembangunan mencapai sekitar 30 persen.

Lambatnya pengerjaan proyek tersebut oleh PTWaskita Karya terkendala minimnyakeberadaantanahuruk.Halitu karena banyak lokasi penambangan pasir dan tanah di wilayah Ngawi dan sekiarnya yang ditutup karena bertatus ilegal.

Faktor penghambat lainnya adalah,

proses pembebasan lahan untuk tol yang kurang cepat dari rencana awal. Meski demikian, para pekerja proyek tetap bekerja semaksimal mungkin.

Seperti diketahui, pembangunan jalan tol Solo-Kertosono ruas MantinganKertosono di Kabupaten Ngawi direncanakan sepanjang 43,5 kilometer.

Proyek sepanjang tersebut membutuhkan lahan seluas 302,46 hektar. Kini, sejumlah kabupaten lain yang terlewati tol tersebut juga sedang menyelesaikan proses pembebasan lahan milik warga yang terdampak. (ant/azt)

FOTO : BM/ANTARA

WISATA PANTAI KEDUNG TUMPANG Sejumlah pengunjung bermain air di sekitar kolam air asin yang terbentuk alami di sepanjang pesisir Pantai Kedung Tumpang, Tulungagung.

Pantai Kedung Tumpang ini memiliki enam kolam air asin yang terbentuk alami akibat abrasi batuan karang yang dihempas ombak beratusratus tahun, dan kini menjadi destinasi wisata baru yang diminati wisawatan domestik maupun mancanegara.

Minta Ketersediaan Pengganti Kapal Perintis SUMENEP (BM) – Pemkab Sumenep meminta ketersediaan pengganti kapal perintis pada pihak terkait di Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Hal ini untuk menjaga kesinambungan layanan transportasi laut ke kepulauan setempat.

Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep, M Choyroni Argoto menjelaskan, masa kerja atau kontrak kapal yang melayani jalur pelayaran perintis itu memang habis per tahun, tepatnya pada setiap 31 Desember, dan selanjutnya diperbarui atau kontrak ulang.

“Oleh karena itu, kami meminta para pihak terkait di Kemenhub untuk menyediakan pengganti kapal perintis ketika terjadi masa kekosongan kontrak kapal perintis,” kata M Choyroni Argoto, Rabu (2/12).

Para pihak terkait itu adalah pimpinan Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Wangi, dan KSOP Bima, yang merupakan kuasa pengguna anggaran (KPA) jalur pelayaran perintis yang jangkauan pelayanannya ke sejumlah pulau di Sumenep.

“Saat ini terdapat lima kapal perintis yang beroperasi di Sumenep. Teknis oper-

asional kapal-kapal perintis itu memang terkait dengan KPA. Informasi yang kami terima dari para KPA, lelang jalur pelayaran perintis yang jangkauan pelayanannya ke sejumlah pulau di Sumenep sudah dalam proses pada Desember 2015,” kata Argoto.

Ia menjelaskan, sejak beberapa waktu lalu, pihaknya telah berkoordinasi dengan tiga KPA jalur pelayaran perintis tersebut sebagai pihak terkait di Kemenhub.

“Kami pun telah melayangkan dua kali surat secara resmi kepada para pihak terkait yang isinya berharap lelang jalur pelayaran perintis itu bisa selesai pada Desember 2015 supaya tidak terjadi kekosongan layanan kapal perintis pada awal 2016 dan menyiapkan pengganti kapal perintis ketika ternyata proses lelang belum selesai hingga 31 Desember 2015,” ujarnya.

Argoto juga mengemukakan, pemerintah daerah tidak terlibat secara teknis pengoperasian kapal yang melayani jalur pelayaran perintis di Sumenep, karena ditangani oleh tiga KPA sebagai pihak terkait di Kemenhub.

Hingga sekarang, hanya kapal perintis yang jangkauan pelayanannya hingga ke sejumlah pulau jauh di Sumenep, di antaranya Masalembu dan Sapeken. (ant/azt)

15 www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015 0,26% IHSG

4,545

0,4% NIKKEI

19,938

0,5%

0,5%

STI

2,884

FTSE

6,426

0,3% KLCI

1,677

0,0% DJIA

17,888

0,0% NASDAQ 5,156

0,0% S&P500 2,103

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

473,523

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

454,582

1,067.30

JUAL: 13.800,00 BELI : 13.780,00

JUAL: 9.791,88 BELI : 9.771,88

JUAL: 14.697,74 BELI : 14.597,74

JUAL: 10.146,01 BELI : 10.066,01

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13,800

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 2 DESEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Para Pengusaha Siap Beralih Gunakan Yuan JAKARTA (BM) - Selama ini dalam bertransaksi, para pengusaha Indonesia dan Tiongkok belum menggunakan yuan. Mitra dagang dari Tiongkok lebih memilih menggunakan USD. Namun kini sejak mata uang yuan menjadi mata uang dunia. Sejumlah pengusaha mulai memperbaiki kinerja perdagangan, peningkatan penggunaan yuan dalam transaksi finansial Indonesia yang akan mengurangi kerentanan gejolak yang ditimbulkan oleh menguatnya USD.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meyakini para pengusaha domestik dan mitra dagang di Tiongkok akan beralih menggunakan reinminbi atau yuan ketimbang dolar Amerika Serikat (USD), setelah mata uang tersebut diputuskan Dana Moneter Internasional masuk sebagai mata uang internasional.

Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani mengatakan internasionalisasi yuan juga akan mendorong kinerja eskpor dari Indonesia, karena meningkatnya permin-

FOTO: BM/IST

Hariyadi Sukamdani

taan dari negeri Tirai Bambu tersebut. ”Adanya ketentuan ini (masuknya yuan ke keranjang cadangan devisa IMF), semuanya akan berubah, kebiasaan pengusaha juga akan beralih,” ujarnya, di Jakarta, Rabu (2/12).

“Portofolio perdagangan kita tidak akan hanya menggunakan USD. Itu baik bagi pasar finansial domestik,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Apindo, Sofjan Wanandi menambahkan, pengusaha Indo-

Hari Anak juga diramaikan dengan kehadiran 100 Doraemon Secret Gadgets Expo yang akan digelar mulai tanggal 7 Desember 2015 sampai 14 Februari 2016 di Grand City Mall Surabaya.

Tokoh Doraemon Doraemon adalah sebuah robot kucing berwarna biru berasal dari abad ke-22 yang flasback ke abad ke-20 untuk menolong Nobita . Lahir pada 3 September 2112. Doraemon juga sangat suka dorayaki dan sering membantu Nobita saat berada dalam kesusahan.

Doraemon memiliki phobia pada tikus, karena telinganya pernah digigit tikus. Doraemon cukup sensitif akibatnya sulit bergerak apabila kehilangan sesuatu (seperti mur). Ia juga tidak tahan dingin. Dalam menolong Nobita biasanya Doraemon mengeluarkan alat dari kantong ajaibnya.

FOTO: BM/IST

KADER: Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB P-PEJ) menggelar lokalatih Desa Berseri (bersih, sehat dan mandiri) bagi tujuh desa di sekitar daerah penunjang operasi di wilayah Tuban dan Bojonegoro.

PRODUK LOKAL Petugas menata produk lokal yang dipamerkan saat acara The Market Jogja Summit bertajuk '90's Please!' di Balai Pamungkas, Yogyakarta, Rabu (2/12). Pameran yang menampilkan puluhan produk lokal yang berlangsung hingga 3 Desember 2015 itu menjadi salah satu upaya pengenalan potensi dan keunggulan produk lokal kepada masyarakat.

Kenalkan Konsep SOHO di Kawasan Bisnis SURABAYA (BM) - Menerapkan konsep SOHO (small Office, Home Office) di Kota Surabaya merupakan hal yang masih populer, namun hal ini justru bisa menjadi pioner konsep ini di Surabaya. Potensi pasar para wirausaha muda masih terbuka lebar dan menjadi tantangan tersendiri. PT Waskita Karya Realty ( Waskita Realty) bersama PT Darmo Permai bersiap membangun kawasan terpadu di Darmo Permai. Pembangunan kawasan tersebut diperkirakan berlangsung pada awal tahun mendatang. Waskita Realty merupakan developer vertical building, dan PT Darmo

100 DORAEMON Secret Gadgets Expo - Surabaya

FOTO : BM/ANTARA

Hunian Hotel Jatim Diprediksi Menurun SURABAYA (BM) - Momen liburan akhir tahun diprediksi bakal mengalami menurun peminatnya, karena masih terpengaruh faktor melemahnya perekonomian sepanjang tahun ini. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Timur telah memprediksi tingkat hunian hotel-hotel di Jawa Timur.

Ketua PHRI Jatim, M Soleh menjelaskan, tren liburan akhir tahun atau saat Natal dan Tahun Baru kali ini akan turun dan menyebabkan okupansi hotel di Jatim sepanjang Desember ini bakal stagnan atau berada pada level 56% (November 2015) atau bahkan turun.

“Biasanya dua bulan sebelum musim liburan sudah banyak yang order hotel dan perjalanan wisata, tetapi menurut sejumlah operator wisata, mendekati musim libur sekarang ini malah tidak banyak wisatawan yang order berwisata baik domestik maupun mancanegara,” jelasnya, Rabu (2/ 12). Dia menjelaskan, diperkirakan banyak wisatawan yang menunda untuk melakukan liburan atau bahkan menurunkan tujuan wisata, contohnya wisatawan yang awalnya ingin pergi ke Jepang tetapi diganti ke Thailand atau mungkin yang rencana akan ke luar negeri beralih ke domestik yakni Bali.

“Mungkin karena kondisi ekonomi, wisatawan menyesuaikan budget, baik mengurangi lama menginap di hotel maupun menurunkan jumlah rupiah yang dibelanjakan. Termasuk di Jatim, mungkin yang akan ramai kunjungan hanya Bromo dan Gunung Ijen, itu pun wisman ASEAN,” imbuh Soleh.(nis/dra)

GRAND CITY

nesia dan Tiongkok akan cepat beralih menggunakan mata uang Tiongkok. Apalagi, antara Indonesia dan Tiongkok sudah terjalin kesepakatan Bilateral Currency Swap Arrangement (BCSA) yang terus diperpanjang secara periodik.

Ditambahkan, nilai BCSA antara dua negara menjadi USD 20 miliar dari sebelumnya USD 15 miliar.

“Sekarang, penggunaan yuan ini perlu terus disosialisasikan ke pengusaha,” pungkasnya.(nis/dra)

Permai sebagai developer real estate. Keduanya menjalin Kerja Sama Operasional (KSO) dalam proyek prestisius 88 AVENUE. Kawasan terpadu dengan luas tanah sebesar 34,088 meter persegi yang terdiri dari 8 tower. Mengusung konsep berbeda yaitu SOHO dan The Residence yang dilengkapi dengan lifestyle mall. SOHO 88AVENUE didesain untuk memenuhi bermacam kebutuhan dari bisnis, working space, dan tempat tinggal. Harganya mulai Rp 2,5 miliar dengan luasan dari 120 meter persegi - 150 meter persegi.

Sedangkan The Residence

merupakan tempat tinggal yang modern dan stylish. Ada beberapa tipe, termasuk tipe DUO yang merupakan konsep apartment terbaru di Indonesia yang diadaptasi dari konsep kota-kota besar di seluruh dunia seperti Tokyo dan Shanghai. Proyek senilai Rp 3,8 Triliun ini juga dibangun dengan menggunakan tenaga arsitek legendaris dunia, TANGE Associates.

“Di bawah kepemimpinan Paul Tange sebagai Presiden Direktur TANGE Associates beserta KSO Waskita Darmo menghadirkan megaproyek terbaru di Surabaya lewat 88 AVENUE,” ujar Managing Director KSO Waskita Darmo

FOTO: BM/IST

SOHO: Kawasan terpadu di Darmo Permai menerapkan konsep SOHO (small Office, Home Office) dengan menghadirkan arsitektur kelas dunia yang cocok dengan potensi dan perkembangan Surabaya.

Permai, Kevin Sanjoto di Surabaya, Rabu (2/12).

“Mengusung tema ‘Experience World Class Wonder’, TANGE akan menghadirkan

arsitektur kelas dunia yang cocok dengan potensi dan perkembangan Surabaya menjadi World Class City,” lanjutnya.(sur/dra)

FOTO: BM/MADJI

BATIK DAN HERITAGE : Busana batik menjadi tema perayaan tahun baru sekaligus moment keakraban dalam suasana heritage berpadu dengan bingkisan natal pastry shop Hotel Majapahit Surabaya. Promotion and Communication Executive Hotel Majapahit, Igga Mone mengatakan agenda tahunan ini dipilih menyesuaikan konsep hotel bernuansa heritage yang mengedepankan budaya sebagai warisan sejarah.

Tumbuhkan Wirausaha Lokal, JOB P-PEJ Latih Kader SURABAYA (BM) - Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB P-PEJ) menggelar lokalatih Desa Berseri (bersih, sehat dan mandiri) bagi tujuh desa di sekitar daerah penunjang operasi di wilayah Tuban dan Bojonegoro. Tujuh desa di antaranya Desa Ngampel, Campurejo, Sukosari, Rahayu, Sambiroto, Kebon Agung dan Desa Bulurejo. Kegiatan lokalatih ini dikuti 152 orang yang diharapkan bisa melahirkan kader-kader penggerak Desa Berseri.

Kegiatan ini digelar JOB PPEJ bekerjasama dengan Pemerintah Desa yang menggandeng Grahatma dan Pusdakota.

Dua lembaga itu digandeng, karena sudah terbukti melahirkan kader-kader penggerak desa di berbagai pelosok negeri.

“Kami ingin mencetak kader-kader penggerak Desa Berseri. Masing-masing desa mengirimkan 22 orang. Mereka dipilih berdasar penilaian awal yang dilakukan tim Grahatma dan Pusdakota. Jadi yang dipilih memang mempunya minat tinggi,” kata Field Admin Superitendent JOB PPEJ, Akbar Pradima di Surabaya kemarin.

Akbar menjelaskan, program Desa Berseri ini mengkombinasikan kepedulian pada lingkungan dan kewirausahaan yang berbasis pada sumber daya lokal, berorientasi pada pengembangan aset-aset penghidupan komunitas serta mendayagunakan potensi serta inisiatif komunitas. Selain itu berorientasi pada peningkatan kualitas komuitas yang berkelanjutan.

“Kualitas hidup masyarakat di sekitar daerah penunjang operasi harus meningkat dan berkelanjutan. Itu penting karena migas itu tidak terbarukan. Jadi kami ingin saat migas sudah habis, kualitas kehidupan masyarakat tidak menurun, tetapi justru meningkat,” tegas Akbar.

Dijelaskan, dalam program ini fokus pada lima bidang yakni pengolahan sampah menjadi pupuk cair dan padat, pembuatan pakan ternak, bank sampah organik, pengembangan home industri kreatif ramah lingkungan dan berbasis 3 R serta pemanfaatan pekarangan untuk budidaya holtikultura.

Program pakan ternak, misalnya JOB PPEJ mengarahkan pada pelatihan pembuatan pakan lele sesuai dengan kondisi masyarakat yang sudah punya ternak lele. Tetapi tujuan lokalatih ini bukan sekedar bagaimana produksi lele meningkat dan peternak lele bisa mengurangi anggaran pembelian pakan ternak.

Lokalatih ini juga ingin membangun kesadaran masyarakat agar lele itu bisa dimanfaatkan juga oleh masyarakat untuk meningkatkan gizi keluarga mereka. Karena itu, dia, juga akan dilatih bagaimana menjadikan lele menjadi makanan keluarga yang lebih menarik untuk anak-anak.

“Jadi usaha peningkatan kesejahteraan bukan hanya dengan menambah pendapatan, tetapi bagaimana masyarakat busa mengurangi biaya lauk pauk karena bisa memanfaatkan produk mereka secara maksimal,” katanya.

Sementara untuk pengembangan home industri produk olahan akan memanfaatkan pelepah pisang dan bambu.

Alasannya, dua bahan baku yang banyak ditemui di 7 desa di sekitar daerah penunjang operasi JOB PPEJ.(top/dra)

16 www.beritametro.co.id

KAMIS, 3 DESEMBER 2015

UNBK Terancam Tidak Lancar

Distribusi Komputer Belum Merata SURABAYA (BM) – Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya akan memberi bantuan komputer kepada SMP penyelenggara Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Namun, hingga kini distribusi komputer tersebut belum merata ke sekolah-sekolah.

Pihak penyedia menjadi penyebab belum meratanya pembagian komputer.

Kepala SMPN 52 Sukmo Darmono mengatakan pihak sekolah sudah menerima bantuan komputer sejak Jumat (27/11). “Kami me-

nerima bantuan 14 unit komputer,” kata Sukmo. Komputer tersebut akan digunakan untuk penyelenggaran UNBK di SMPN 52.

Selain SMPN 52, SMPN 17 juga sudah menerima bantuan komputer. Kepala SMPN 17 Achmad Syahroni menjelaskan pihak sekolah sudah menerima bantuan komputer sebanyak 29 unit. Jumlah itu sesuai dengan jumlah rombongan belajar (rombel) di sekolah. “Komputer itu langsung digunakan dan dipasang ke server. Ini dipersiapkan untuk verifikasi UNBK pada awal

bulan ini,” paparnya.

Lain nasib dialami oleh sekolah swasta. Kepala SMP Dharmawanita Agus Winarno menjelaskan pihak sekolah belum menerima bantuan komputer. “Kami belum menerima. Masih belum ada info,” kata Agus.

Terpisah, Kepala Dispendik Surabaya Ikhsan menjelaskan pengadaan 2.000 unit komputer telah lewat masa lelang melalui ekatalog. Pihak penyedia juga telah berkomitmen untuk menyediakan seluruh kebutuhan komputer. Se-

suai rencana awal, pengadaan komputer itu sebagai penunjang fasilitas dalam kelas. Dalam satu ruang kelas, minimal berisi satu komputer.

Ikhsan tidak memungkiri penyaluran belum merata ke seluruh sekolah yang dituju. Hal tersebut dikarenakan pihak penyedia tidak dapat memenuhi satu item lain, yakni LCD proyektor. “Dalam lelang, komputer dan LCD menjadi satu paket,” kata Ikhsan.

Menghadapi kondisi itu, pihak Dispendik sudah berkonsultasi

Ucapan Selamat dengan berbagai pihak. Hasilnya, pengadaan tetap dilanjutkan sesuai dengan kemampuan penyedia. Alhasil, penyaluran komputer belum merata ke seluruh sekolah.

Meski begitu, Ikhsan optimistis distribusi komputer dapat selesai dalam bulan Desember ini.

Tak terkecuali sekolah swasta.

“SPj (surat pertanggung jawaban, red) harus selesai dalam minggu ini. Jadi bisa atau tidak pendistribusian juga harus selesai sebelum tutup bulan ini,” tandasnya.(sdp/ epe)

Pemkot Keberatan Tebus Harga di Atas NJOP

Frontage Road Sisi Barat Terganjal SURABAYA (BM) - Penyelesaian pembangunan jalan “frontage road” (FR) sisi barat Jalan Ahmad Yani hingga kini masih terhambat pembebasan lahan milik Polda Jatim dan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lantamal) V Surabaya.

Kadis Pekerjaan Umum Bina

Marga dan Pematusan Erna Purnawati, mengatakan pembebasan lahan jalan FR sisi barat itu masih menyisakan dua titik lahan yaitu selain Polda Jatim juga lahan milik Lantamal V Surabaya yang digunakan untuk pom bensin di Jalan Ahmad Yani. “Sampai se-

karang belum ada kesepakatan.

Kalau dari pemkot mau menyediakan dana Rp 70 miliar untuk pembebasan lahannya. Tapi Polda minta Rp 145 miliar,” kata Erna, Rabu (2/12).

Erna mengakui nilai tersebut sangat tinggi. Jika pemkot berPEMADATAN: Ruas frontage road sisi barat di selatan Kejati Jatim, mulai dipadatkan untuk selanjutnya dilapisi dengan aspal. Berbeda dengan sisi timur, banyaknya instansi pemerintah di sisi barat justru membuat pembebasan lahan tersendat.

FOTO: BM/MADJI

taruh menyediakan dana untuk membayar lahan Polda sejumlah nilai yang diminta, Erna mengakui pemkot keberatan. Maka konsekuensinya pembangunan di 31 kecamatan di Surabaya bisa terhambat.

Ia berharap warga juga bisa merasakan bagaimana yang sudah mencoba jalan FR Barat namun harus terpotong lantaran pembebasan lahan masih belum beres.

Padahal pemkot Surabaya pun sudah melakukan konsultasi ke pemerintah pusat dan juga kapolri.

Bahkan seharusnya lantaran sama-sama instansi pemerintahan lahan tersebut tak perlu ada pemberian hibah. “Kami sudah konsultasi, mereka membolehkan, tapi kemudian diserahkan pada Polda Jatim. Jadi sekarang ya tinggal dari Polda-nya bagaimana,” ujarnya.

Begitu juga halnya lahan milik Lantamal, ia mengatakan Pemkot Surabaya menawarkan memberi hibah atas lahan tersebut senilai Rp 15 miliar. Namun pihak Lantamal menolak dan justru meminta hibah lahan dengan hitungan tanah per meter persegi. “Lahan di sana yang kena rencana jalan itu 1.420 meter persegi. Mereka mintanya dibayar dengan harga Rp 24 juta per meter persegi,” kata Erna.

Padahal, lanjut dia, harga tanah di sekitar sana sesuai Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) hanya Rp 8,8 juta. Itu artinya Lantamal justru meminta hibah dengan harga tiga kali lipat dari harga normal. Erna mengaku pasrah saja menunggu kesepakatan antarkedua instansi tersebut. Sebab dari kekuatan APBD sendiri, dengan biaya sebesar itu, menurutnya pemkot tidak bisa menyanggupi. (at/epe)

“Selamat dan sukses untuk Harian Berita Metro. Semoga Allah SWT senantiasa memberi rahmat, berkah lindungan dan keselamatan, rezeki, hidayah serta ridho-nya.

Selamat Ulang Tahun ke4 Berita Metro. Semoga tetap jaya,” Erwin Soerjadi Office Group “Sukses untuk Ulang Tahun ke-4 Berita Metro.

Semoga semakin mantap dengan berita-berita dari ranah hukum. Juga beritaberita aktual lain yang menjadi kebutuhan masyarakat. Dan tak lupa, semoga tetap amanah,” Umar Samba Perwakilan Komunitas Harley

“Segenap jajaran Manajemen PT PLN Distribusi Jawa Timur mengucapakan Selamat Ulang Tahun Harian Berita Metro.

Semoga di usia ke-4 tahun ini menjadi kian matang. Bersikap profesional dalam menyajikan berita berimbang,” Pinto Raharjo Deputy Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distribusi Jawa Timur “Di usia ke-4 tahun, kehadiran Berita Metro menjadi inspirasi bagi pembaca, karena informasi yang akurat.

Selamat Ulang Tahun Harian Berita Metro.

Semoga menjadi media terdepan dan menjadi sahabat semua pembaca,” Fauzy Mahendra President & CEO PT Isbir Tour and Travel

Tragedi Lamborghini Maut

Pengemudi Ferrari Akhirnya Penuhi Panggilan SURABAYA (BM) – Pengemudi Ferrari merah, Bambang warga Kertajaya yangberdasarrekamanCCTVDinasPerhubungan ada di sekitar lokasi kecelakaan maut Lamborghini di depan Samsat Manyar, akhirnya memenuhi panggilan pemeriksaan unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya, Rabu (2/11) siang.

Bambang menjalani pemeriksaan mulai pukul 11.00 WIB hingga 13.45 WIB. Materi pemeriksaan, terkait kecelakaan yang mengakibatkan Kuswarijono (41) meninggal dunia sedangkan istrinya Srikanti (40) mengalami patah kaki. Begitu juga Mujianto penjual STMJ, mengalami luka di beberapa tubuh akibat diterjang Lamborghini. “Ada sekitar 25 pertanyaan,” kata AKP Adhika Ginandjar Widhisana Kanit Laka Lantas kemarin.

Ketika disinggung mengenai pertannyaannya itu seperti apa? Adhika enggan menjelaskan secara detail. “Kalau itu maaf, tidak bisa,” ujar dia.

PolisisudahmelakukanolahTKP, dan mengamankan mobil Lamborghini hitam, termasuk Wiyang Lautner yang mengemudikan mobil telah ditetapkan sebagai tersangka. Hingga kini polisi masih menerapkan tersangka pasal 310 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan no 22 tahun 2009.

Namun info dari sumber kepolisian, Bambang yang kemudikan Ferrari merah bernopol B 8866 VV mengaku sempat ganti mobil dan melihat lokasi kejadian. Dia juga mengaku kenal dengan Wiyang Laurtner. Hal ini dibenarkan AKP Lily Djafar Kabag Humas Polrestabes. “BM mengaku kalau me-

mang mengenal dengan tersangka Wiyang Lautner,” katanya.

Hanya saja, tambah Lily, BM membantah adu cepat. BM bahkan mengaku bersama anaknya mengendarai Ferrari. “Karena merasa kenal dengan tersangka, BM kemudian menyapanya dengan membunyikan klakson.

Selanjutnya, BM meneruskan perjalanan ke arah barat dengan beriringan bersama tersangka,” kata Lily.

Kabar kecelakaan juga baru diterima ketika Wiyang menelpon dan BM langsung meluncur keTKP. Setelah melihat beberapa saat kondisi TKP, kemudian BM pulang dan berganti mobil.

Sementara itu,Wiyang Lautner setelah jadi sorotan pasca penetapan tersangka, akhirnya dipindah ke RS Bhayangkara Polda Jatim. (ssn/epe)

NOAH Ramaikan HUT Kowloon SURABAYA (BM) – Popularitas grup band NOAH masih cukup tinggi kendati dikepung solois yang marak di blantika musik Indonesia, termasuk di Kota Surabaya. Itu yang jadi pertimbangan mendatangkan Ariel dkk dalam perin-

gatan HUT ke-22 tahun Kowloon Restauran, 13 Desember 2015. Kendati harga tiket cukup mahal, hampir 75 persen dari1.550lembaryangdisediakansudah terjual.Bahkantiketkategorikonserdengan kelasVVIP seharga Rp 7 juta untuk

MEMANCING PENASARAN: Ariel dan personel NOAH lainnya siap memanjakan pengunjung Kowloon Restoran nanti malam.

4kursi,ludesterjual.Demikianpulakelas VIP dengan harga Rp 5 juta juga terjual.

Pesanan tiket juga masih mengalir untuk kelas Rp 250 ribu-Rp 400 ribu.

Salahsatupemicupenasaran,FransicageneralaffairKowloonRestauranmengatakan, aksi panggung yang dikonsep berbeda.“AdapenampilanhistoriNOAH sebagai grup band dan konser-konsernya di luar negeri, selain itu juga ada pemutaran sejarah Kowloon restauran hingga sekarang ini. Konser ini bisa dibilang merupakanevenedukasiyangmemadukandengan entertainment,” ujar Sisca panggilanakrabnyadidampingiTupang, MarketingEvendanPublikasikemarin.

Sisca menyebutkan, selain konser NOAH, peringatan HUT tahun ini juga diramaikan dengan bakti sosial pemberiansantunandenganmengundanganak yatim dari 15 panti asuhan di Surabaya dan memberikan pertunjukan musik yang dinikmati anak-anak panti. (epe)

Dewan Dukung Inovasi PD RPH Ingin Jalankan Program Penggemukan Sapi RENCANA Perusahaan Daerah (PD) Rumah Potong Hewan (RPH) melakukan inovasi dengan usaha baru mendapat dukungan dari DPRD Surabaya. Sesuai rencana, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini akan menjalankan program penggemukan sapi.

Inovasi salah satu BUMD Kota Surabaya ini dinilai berpotensi menambah pundi-pundi kas daerah.

“Inovasi Perusahaan Daerah RPH ini kita dukung, agar ada tambahan penghasilan asli daerah (PAD), dan juga bisa berwirausaha, karena ini BUMD milik pemkot. Jangan sampai kalah dengan perusahaan milik swasta,” kata anggota Komisi B Baktiono.

Mantan Ketua Komisi D ini memandang, selama ini RPH milik Pemkot hanya menjalankan rutinitas menerima jasa pemotongan hewan dari masyarakat. Karena hanya berfungsi sebagai ‘jagal’, maka pendapatan perusahaan daerah yang berlokasi di Pegirikan itu, belum bisa menyumbang pendapatan asli daerah (PAD).

Menurutnya, jumlah hewan yang dipotong di RPH Pegirikan menurun drastis dari ke hari.

Padahal sebelumnya bisa sampai 300 ekor per hari, namun saat ini rata-rata hanya 120 ekor dalam setiap harinya. Penurunan angka ini bisa jadi akan terus terjadi.

“Keuntungan RPH kecil, setahun hanya Rp 145 juta berupa deviden,” ungkapnya.

Politisi asal PDI Perjuangan ini menjelaskan, penurunan jumlah potong sapi karena dampak persaingan bisnis daging yang sudah global, apalagi ada perdagangan bebas, pihak-pihak swasta juga sekarang sudah punya usaha penyembelihan. Tak hanya penyembelihan, pihak swasta juga menyediakan daging, dan bahan bakunya sendiri, yakni sapi.

“Sapi-sapi milik swasta itu bagus kualitasnya. Mereka membeli sapi kecil, kurus, lalu diberi pakan

Baktiono, Anggota Komisi B

bergizi agar cepat gemuk. Setelah itu baru disembelih. Karena itu, keuntungan perusahaan itu lebih meningkat. Inilah yang akan dilakukan RPH Kota Surabaya,” paparnya.

Inovasi yang dirintis RPH, jelas Baktiono, yakni akan melakukan penggemukan sapi sendiri. Lahan penggemukan yang diincar yakni di kawasan Prigen, Pasuruan. Luasnya sekitar 14.000 m2. Lokasi penggemukan itu sudah siap pakai, karena sebelumnya juga dipakai untuk peternakan sapi. “Informasi dari RPH, untuk membeli lahan, plus tenaganya sekitar 10 orang, butuh investasi sekitar Rp 10 miliar.

Kapasitasnya bisa sampai 500 ekor sapi,” ungkapnya.

Anggota Komisi B lainnya, Achmad Zakaria menambahkan, inovasi yang akan dilakukan RPH memiliki nilai positif. Zakaria merespon baik dan mendorong dalam pengembangan usaha ketahanan pangan termasuk peternakan dan ketersediaan daging.

Usaha membangun ketahanan pangan itu mestinya tidak hanya melibatkan RPH, tapi juga stake-

holder lain, seperti dinas pertanian, asosiasi peternak dan pemotong sapi. Sehingga akan terwujud ketersediaan pangan yang akan memenuhi kebutuhan masyarakat Surabaya.

Politisi asal Fraksi PKS DPRD Surabaya ini memandang perlu ada revisi peraturan daerah (Perda) RPH. Hal ini untuk menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan pangan di Surabaya. Selain itu, perlu ada peningkatan teknologi peternakan dan pemotongan hewan, dan perbaikan manajemen.

Karena itu, lanjutnya, dewan mendorong agar Pemkot dan RPH mulai menyusun rancangan peraturan daerah (raperda). Persiapan itu dimulai dari penyusunan naskah akademik, diskusi dengan dewan, asosiasi peternakan dan pertanian, asosiasi pemotong/jagal hewan, asosiasi industri argo/ternak, dan juga satuan perangkat kerja daerah (SKPD) terkait. “Jadi penguatan modal RPH juga perlu, dari peningkatan kapasitas usaha di hulu sampai ke hilir pada industri peternakan dan hilirisasi industri peternakan,” ujarnya. (adv/arn)