Berita Metro Edisi 4 September 2015

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Buwas Sarankan RJ Lino Tempuh Jalur Hukum JAKARTA (BM) – Kabar terkait pergeseran Komjen Budi Waseso (Buwas) dari jabatan Kabareskrim Polri terus memanas di antara Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) Polri yang sedang merumuskan mutasi perwira tinggi. Terlepas dari itu, banyak pihak menduga mutasi Buwas berhubungan dengan penggeledahan Pelindo II, Jumat lalu (29/8).

Anggota Komisi III DPR RI, Masinton Pasaribu, tak sepakat jika Buwas disebut sumber kegaduhan ekonomi. “Kegaduhan justru ditimbulkan oleh orang-

“

Wanjakti Sedang Rumuskan Mutasi Perwira Tinggi Tidak masuk akal seorang direktur utama bisa mengatur menteri bahkan mengancam presiden.”

- Masinton Pasaribu - (Anggota Komisi III DPR RI) orang yang terganggu dengan pemberantasan korupsi,” kata Masinton di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (3/9).

Politikus PDI Perjuangan itu berpendapat,dalammengungkap skandal korupsi pasti akan menimbulkankegaduhan.Sebab, orang-orang yang terindikasi korupsi mencoba menyelamatkan diri. KPK saja, menurut Masinton, dalam mengungkap korupsi juga

menimbulkan kegaduhan. “KPK ungkap korupsi pasti gaduh, kejaksaan juga ungkap korupsi pasti gaduh,” katanya.

Masinton juga menegaskan bahwa PDI Perjuangan menentang adanya intervensi terhadap penegakan hukum. Dia menduga, setelah digeledahnya Kantor Pelindo II, ada pihak yang mencoba mengintervensi penegakan hukum yang menyuara-

kan pencopotan Buwas. “Tidak masuk akal seorang direktur utama bisa mengatur menteri bahkan mengancam presiden,” katanya.

Seperti diberitakan, santer beredar kabar bahwa Buwas akan dicopot dari Kabareskrim karena dinilai menghambat pembangunan ekonomi. Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan memang tak menyebut spesifik bahwa Buwas akan diganti karena hal itu. Tapi dia menegaskan, pemerintahtakinginadakegaduhan yang mengganggu stabilitas perekonomian.

DUKUNGAN: Serikat Pekerja JICT berunjuk rasa di depan kantor JICT, Jakarta, Kamis (3/9). Mereka mendukung kinerja Kabareskrim Budi Waseso menangani sejumlah kasus korupsi.

Baca: Buwas ... Hal 7 FOTO:BM/ANTARA

PAN Tak Tinggalkan KMP, Tak Dukung KIH Zulkifli: Kita Amankan Kebijakan Pemerintah di Parlemen JAKARTA (BM) - Usai menyatakan dukungannya terhadap pemerintahan Presiden Jokowi, posisi Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi lebih dekat ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Namun PAN sendiri menyatakan tidak keluar Koalisi Merah Putih (KMP) dan masuk Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

“Saya berterima kasih kepada Pak Ical dan temanteman KMP semuanya. Saya sudah menyatakan bergabung dengan pemerintah, jadi tidak ada pernyataan masuk-keluar KMP atau KIH,” tutur Ketum PAN, Zulkifli Hasan di BakrieTower, Kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (3/9).

Dia berbicara usai menjelaskan kepada elit KMP soal sikap PAN. Hadir pula Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) selaku Ketua Presidium KMP hingga Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Ical memahami, PAN memang tak keluar KMP. “PAN tetap bersama-sama KMP. Itu adalah penjelasan soal nggak keluar KMP dan masuk KIH,” kata Ical menafsirkan.

Baca: PAN ... Hal 7 BAHAS LANGKAH PAN: Dari kiri: Ketum PAN Zulkifli Hasan (kiri), Ketum Partai Golkar Munas Bali Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi keterangan pers usai pertemuan di Jakarta, Kamis (3/9). Pertemuan itu membahas sikap politik PAN yang memutuskan bergabung dengan pemerintahan.

FOTO:BM/ANTARA

Nasib Rasiyo-Abror di Tangan Panwaslu

Hal 08

Kejagung dan Polri Siap Kawal Proyek 35.000 MW hingga Daerah Hal 12

Status Tersangka Jegal Suparman Presiden Umumkan Tujuh Calon Komisioner KY JAKARTA (BM) - Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Yudisial (KY ) memutuskan tidak meloloskan Ketua KY Suparman Marzuki dalam seleksi tahap akhir. Nama Suparman pun akhirnya tak masuk dalam tujuh nama yang diserahkan Pansel kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca: Status ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

Kabiro Perekonomian Lowong, Pakdhe Tunggu Lelang Hal 03

PENGUMUMAN: Presiden Jokowi (ketiga kanan) bersama Panitia Seleksi Capim KY bersiap mengumumkan nama hasil seleksi Pemilihan Calon Anggota KY di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (3/9).

Mantan Capim KPK Nina Nurlina Dipastikan Tersangka JAKARTA (BM) – Kuatnya dugaan bahwa Nina Nurlina merupakan mantan Capim KPK yang terjerat kasus korupsi akhirnya dipastikan.

Kemarin (3/9), Bareskrim menetapkan mantan Direktur Eksekutif Pertamina Foundation itu sebagai tersangka kasus penyalahgunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) program gerakan menabung pohon.

FOTO:BM/IST

Nina Nurlina

WalkCar, ’Mobil’ Otomatis Seukuran Laptop

Bisa Melaju 12 Km per Jam, Dijual Rp 11 Juta Perusahaan asal Jepang mengembangkan kendaraan papan peluncur beroda empat bernama ‘WalkCar’.

Bentuknya seperti laptop, bisa dikendarai layaknya papan skateboard. Harganya ditaksir sekitar Rp 11 juta.

PAN tak tinggalkan KMP, tak dukung KIH Apapun bahasanya, maknanya tetap cari aman..

Mantan Capim KPK Nina dipastikan tersangka Delapan calon sudah terpilih, tak penting lagi..

INOVATIF: WalkCar inovatif ciptaan Kuniako Saito yang bisa melaju dengan kecepatan 12 km per jam. Cara pengoperasiannya pun mudah.

SEORANG insinyur dari perusahaan Cocoa Motors asal Jepang, Kuniako Saito, berhasil merancang kendaraan baru yang memberi cara berbeda dalam bepergian, yaitu dengan membuat semacam papan peluncur beroda empat, berukuran kecil, dan ringan, yang diberi nama WalkCar. Baca: Bisa ... Hal 7 FOTO : ISTIMEWA

Suharno

PRAKIRAAN CUACA SURABAYA CERAH Suhu 23-34°C

JAKARTA CERAH BERAWAN Suhu 23-34°C

SPIRIT DENPASAR BERAWAN Suhu 24-31°C

“Berhati-hatilah dari berteman dengan: Ulama yang bersikap tak peduli, pecinta ajaran sufi yang bodoh serta pemimpin-pemimpin yang lalai. ” - Sahl bin Abdullah -

Baca: Mantan ... Hal 7

Anggaran Kementerian BUMN Baru Terserap 33,7 Persen JAKARTA (BM) – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) harus bekerja keras memacu kinerjanya. Sebab hingga 30 Agustus lalu, kementerian yang dipimpin Rini Soemarno itu baru menyerap anggaran sebesar Rp 49,83 miliar. Jumlah itu berarti masih 33,7 persen dari pagu anggaran tahun 2015 senilai Rp 148,07 miliar.

Dalam rapat dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Kamis (3/9), Menteri BUMN Rini Soemarno mengungkapkan beberapa alasannya atas lambatnya serapan anggaran.

“Kendala pelaksanaan anggaran karena adanya kebijakan pembatasan pelaksanaan konsinyering dan perjalanan dinas pada tahun anggaran,” tutur Rini.

Selain itu, Rini juga menyebut beberapa hal yang turut menghambat serapan anggaran.

Baca: Anggaran ... Hal 7

02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Delapan BUMN Diusulkan Dapat Subsidi Rp 201 Triliun

Otoriter dan Kegaduhan Politik

P

ERUBAHAN politik begitu drastis. Semua bisa menyadari bahwa tidak ada yang abadi dalam politik, selain kepentingan. Namun, keputusan Partai Amanat Nasional (PAN) mengubah haluan dengan mendukung pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla ( JK) bisa membuat masa depan Koalisi Merah Putih (KMP) di parlemen terancam.

Walaupun Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan lebih condong dengan istilah bergabung ke koalisi pemerintah, tentu tidak bisa lepas dari keberadaan Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

Artinya, pilihan PAN loncat pagar, tidak sekadar manuver politik, jelas melalui pertimbangan masak, saling menguntungkan dan tidak gratis.

Akankah, dominasi KMP di parlemen bakal diambil alih koalisi pemerintah (KIH)? Wallahu a’lam. Kita belum bisa menduga dan menerka di balik sikap PAN pindah ‘kamar’ tersebut. Yang jelas, dinamika politik di panggung nasional terus bergulir hebat seiring dengan target pimpinan parpol menjadi nakhoda dan mengatur haluan agar tidak karam ditelan ombak.

Sentilan dari Agung Laksono, Ketum Partai Golkar produk Munas Ancol, agar PAN tidak buruburu mengejar jatah menteri merupakan sinyal kuat adan benefit, keuntungan dari sisi eksekutif (pemerintahan) bagi petinggi PAN. Pada sisi lain, PAN seperti meninggalkan memori manis setelah mendapat kursi penting di parlemen, mulai Ketua MPR, Wakil Ketua DPR, pos Komisi DPR dan alat kelengkapan dewan (AKD). Pada takaran perubahan struktur komposisi pimpinan dan AKD bisa terjadi perombakan drastis dengan berpijak pada mekanisme pengisian jabatan Pimpinan Dewan bagian dari kebijakan pembuat undangundang (oper legal policy).

Jujur, berbagai kemungkinan bakal menghantui parlemen ke depan, di antaranya perombakan pemilihan pimpinan DPR melalui pemungutan suara atau kembali dipilih secara proporsional sesuai perolehan suara pemilu. Dalam posisi kekuasaan rezim mendekat single majority secara absolut muncul pertanyaan, sanggupkah, JokowiJK menjaga dan menjalankan amanah rakyat sesuai UU tanpa mengedepankan kekuasaan? Kembali kepada sikap tegas, lugas, dan kemapanan seorang pemimpin untuk bersikap.

Kematangan dan kemapangan penguasa terletak pada perwujudan otoriter bertanggung jawab. Sebab, sangat beda ketika seruan pemimpinan “Ayo berantas korupsi!” dengan “Mari Tegakkan Hukum dan Keadilan”.

Bagaimana bisa memberantas korupsi, kalau level elit pemerintah dan pejabat masih mengumbar syahwat kekuasaan dengan membagi-bagi kue kekuasaan kepada kolega dan pihak-pihak yang berjasa, tanpa mempertimbangan kepentingan demi seluruh rakyat.

Kalau ada aparat penegak hukum secara ksatria melakukan proses penyidikan terhadap sektorsektor yang menjadi sumber terjadinya penggarongan uang negara, dituding membuat kegaduhan, harus ada penegasan dari pemerintah, kedamaian model apa yang diharapkan jika kegaduhan politik sebetulnya akar dari persoalan.

Sekali lagi, sikap PAN memilih ke koalisi pemerintah daripada koalisi parlemen –sebutan KMP, kami yakin bagian dari skenario para politisi yang tanpa sadar berpotensi terjadi prahara politik. Pada akhirnya, hiruk-pikuk di parlemen dan atraksi di kementerian merupakan miniatur kecil dari karut-marut republik ini. Sulit mencari dalang dan tunjuk hidung, siapa yang paling bertanggung jawab kalau kurs rupiah terus menjulang tinggi dalam kisaran Rp 14 ribu per dolar AS. Kita juga sulit membujuk buruh untuk tidak berdemo menuntut kenaikan upah, karena pengaruh kondisi global dan bisa mengancam PHK massal, akibat pengusaha gulung tikar.

Kedatangan petinggi IMF sendiri yang ikut memberikan resep mengatasi kekacauan ekonomi di Indonesia bagian dari episode wajah sebenarnya para pemimpin menganut mazab siapa, ingin mandiri berdaulat atau memang menjadi pesuruh dari juragan di negeri seberang.

Dalam logika politik pemerintahan, KMP nyaris keropos. Setelah PPP dan Golkar terjadi dualisme dan PAN pindah haluan, maka sikap kritis tinggal peran Gerindra dan PKS. Kalau dedengkot PAN memang lihai mengambil posisi aman, sangat mungkin terjadi penggusuran para politisi KMP. Indikasi itu muncul dari sentimen negatif terhadap Ketua DPR Setya Novanto atas berbagai proyek DPR. Kita masih menunggu, keranjang sampah yang diperoleh PAN bila meraih kebersamaan dengan KIH. Terlepas dari pro-kontra keputusan PAN, kita harus tetap berprasangka baik, bahwa kekuasaan yang berlebihan bisa membawa kesombongan dan kehancuran. Sebagai negara demokrasi, maka harus menghormati setiap pilihan. Sejarah akan mencatat, siapakah yang pecundang sebenarnya. (*)

Rini Soemarno: Kemungkinan Target Laba Tidak Tercapai JAKARTA (BM) - Kementerian BUMN mengusulkan delapan perusahaan milik negara mendapatkan dana kewajiban pelayanan publik (public service obligation/ PSO) atau subsidi dalam APBNTahun 2016 sebesar Rp 201,363 triliun. “Berdasarkan Nota Keuangan APBN 2016, delapan BUMN mendapatkan dana PSO atau subsidi,” kata Sekretaris Kementerian BUMN, Imam A Putro, di sela-sela Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR, di Gedung MPR/ DPR RI, Kamis (3/9).

Menurut Imam, subsidi berupa PSO itu untuk PT Pertamina sebesar Rp 70,9 triliun, PT PLN Rp 50 triliun, Perum Bulog Rp 20,9 triliun, PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) Rp 30,06 triliun, PT Sang Hyang Seri dan PT Pertani sebesar Rp 1,023 triliu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Rp 1,8 triliun, dan Perum LKBN Antara Rp 138 miliar.

Pada saat yang sama juga dialokasikan dari APBN Tahun 2016 untuk penyertaan modal negara (PMN) di 24 BUMN yang mencapai sekitar Rp 39,42 triliun.

Sementara itu, Menteri BUMN Rini Soemarno mengusulkan besaran setoran dividen perusahaan milik negara terhadap

RAPAT KERJA MENTERI BUMN: Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah) menghadiri rapat kerja dengan Komisi VI DPR . Rapat kerja tersebut membahas Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian atau Lembaga (RKA-KL) Kementerian BUMN tahun anggaran 2016.

APBN Tahun 2016 sebesar Rp 31,164 triliun, lebih rendah dibanding dividen RAPBN 2015 sebesar Rp 36,957 triliun.

Menurut Rini, target dividen tahun 2016 sebesar Rp 31,164 triliun tersebut, diusul-

kan sebesar Rp 8,253 triliun dari laba BUMN Perbankan, dan Rp 22,911 triliun berasal dari laba BUMN Non Perbankan.

“Dasar perhitungan dividen BUMN tahun 2016 didasarkan pada target laba

Berkas Abraham Samad dinyatakan Lengkap MAKASSAR (BM) - Jaksa peneliti Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat menyatakan berkas Ketua KPK nonaktif Abraham Samad dalam perkara pemalsuan dokumen kependudukan telah lengkap dan siap untuk disidangkan. “Bukti syarat ‘materiil’ dan ‘formiil’-nya yang selama ini menjadi kendala sudah dipenuhi oleh penyidik Polda Sulselbar,” ujar Asisten Pidana Umum Kejati Sulseslbar, Muhammad Yusuf, Kamis (3/9).

Dia mengatakan dengan lengkapnya berkas tersebut maka Abraham akan segera diadili di Pengadilan Negeri Makassar. Pihaknya kini sementara menyusun surat dakwaan untuk kepentingan persidangan.

Tim jaksa yang ditunjuk juga telah berkoordinasi dengan pihak penyidik Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat untuk segera menyerahkan tersangka dan barang bukti ke penuntut umum untuk kelengkapan administrasi kasus tersebut.

Selain Abraham, berkas tersangka lainnya, yakni Feriyani Lim juga dinyatakan lengkap. Keduanya diduga telah melakukan pemalsuan dokumen kependudukan dan dijerat pasal 263 ayat 1, pasal 266 ayat 1 KUHP tentang pemalsuan, dan pasal 93 Undang-undang RI Nomor 23 tahun 2006 ten-

Abraham Samad

tang administrasi kependudukan.

Menurut Yusuf, ada beberapa alat bukti yang menguatkan perkara tersebut antara lain adanya kartu tanda penduduk asli dan paspor asli milik Feriyani Lim dalam syarat formil. “Dua alat bukti kan sudah cukup untuk menetapkan kasus ini sesuai dengan KUHAP,” tandasnya.

Sebelumnya, kasus yang menjerat Abraham Samad ini bermula dari laporan Ketua LSM Lembaga Peduli KPKPolri Chairil Chaidar Said ke Bareskrim Mabes Polri. Bareskrim kemudian melimpahkan penanganan perkara ke Polda Sulawesi Selatan dan Barat pada 29 Januari 2015 karena lokus perkaranya berada di Makassar.

Polda kemudian menetapkan Feriyani Lim sebagai tersangka pada 2 Februari 2015. Tidak terima penetapan tersangkanya, Feriyani melaporkan Samad ke Bareskrim dalam kasus tersebut Dalam gelar perkara di Mapolda Sulselbar pada 9 Februari 2015, Abraham ditetapkan sebagai tersangka. Feriyani disinyalir memakai lampiran dokumen administrasi kependudukan palsu berupa kartu keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP) saat mengurus paspor di Makassar pada 2007.

Kasus pemalsuan dokumen administrasi kependudukan ini belakangan menyeret Ketua KPK Abraham Samad, yang diduga membantu Feriyani dalam pembuatan dokumen.

Dalam KK tersangka di Makassar memang mencantumkan identitas Abraham Samad dan keluarganya dengan alamat Jalan Boulevard Rubi II Nomor 48, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang. (at/epe)

BUMN tahun buku 2015 yang ditetapkan sebesar Rp 165,405 triliun. Kemungkinan target laba tersebut tidak tercapai, mengingat kondisi perekonomian nasional saat ini,” ujarnya.

Rini menambahkan, secara umum kebijakan penetapan BUMN tahun 2016 diprioritaskan untuk meningkatkan laba di tahan dalam rangka memperkuat permodalan perusahaan. Kebijakan tersebut ditempuh dengan penetapan dividen melalui tiga kelompok yaitu pertama, “pay out ratio” (POR) dividen BUMN yang menjalankan proyek-proyek infrastruktur diusulkan maksimal 25 persen.

Kedua POR dividen BUMN Perbankan maksimal 25 persen untuk mendukung pembiayaan BUMN yang menjalankan proyek-proyek strategis. Ketiga, POR dividen BUMN yang memiliki likuditas yang cukup diusulkan sebesar 40 persen.

Berdasarkan Nota Keuangan APBN 2016, BUMN juga ditargetkan memiliki aset Rp 4.940 triliun serta kontribusi terhadap penerimaan negara yang terdiri dari dividen dan pajak sebesar Rp 507,25 triliun. (at/epe)

Deradikalisasi

Tiga Jenderal Polri Datangi Kemenkopolhukam JAKARTA (BM) - Tiga perwira tinggi Polri mendatangi Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukan), Kamis (3/9) malam.

Mereka adalah Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Saud Usman Nasution, Asisten Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Bidang Operasi (Asops Kapolri) Irjen Pol Unggung Cahyono dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian yang datang bergiliran sejak sekitar pukul 18.30 WIB. Menurut Menkopolhukam Luhut Pandjaitan, mereka akan melakukan pembicaraan tentang deradikalisasi para terdakwa terorisme.

“Pertemuannya tentang deradikalisasi,” kata Luhut.

Luhut menambahkan rapat tersebut tidak berhubungan dengan isu pergantian Kabareskrim Polri Komjen Pol Budi Waseso.

Sekitar pukul 19.40 WIB, Unggung Cahyono dan Tito Karnavian terlihat meninggalkan Kemenkopolhukam.

Irjen Pol Unggung sendiri tidak bersedia memberikan keterangan apapun. Sementara Kapolda Metro Jaya Tito Karnavian juga memberikan pernyataan senada dengan Menkopolhukam. “Tentang deradikalisasi, tidak ada yang lain”, ujar Tito singkat. (at/ epe)

Dinilai Akan Lebih Menguntungkan Warga Sekitar

Alas Purwo-Gunung Ijen Diusulkan Jadi Cagar Biosfer Dunia BANYUWANGI (BM) Taman Nasional (TN) Alas Purwo dan Gunung Ijen, akan diusulkan sebagai nomine cagar biosfer dunia oleh pemerintah Indonesia. “Kami meminta rekomendasi Pemkab Banyuwangi untuk mendukung Taman Nasional Alas Purwo dan Gunung Ijen diusulkan sebagai nomine cagar biosfer dunia,” kata Direktur Eksekutif Komite Nasional Program MABUNESCO Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof Dr Y Purwanto, Kamis (3/9).

Ia mengatakan, cagar biosfer (biosphere reserves) merupakan situs yang ditunjuk oleh berbagai negara melalui kerja sama program MAB-UNESCO (Man and The Biosphere Programme – United Nations Education Social and Cultural Organization) untuk mempromosikan konservasi keanekaragaman hayati dan pembangunan berkelanjutan.

Menurut dia, Salah satu syarat sebuah situs bisa dijadikan

nomine adalah rekomendasi dari pemangku kepentingan terkait, termasuk pemerintah daerah di mana situs tersebut berada. Purwanto menjelaskan, pemerintah Indonesia melalui rekomendasi dari Kementerian Kehutanan dan Pemprov Jatim telah memilih sejumlah situs untuk menjadi nomine cagar biosfer, di antaranya TN Alas Purwo, Gunung Ijen, TN Meru Betiri, dan TN Baluran.

“Keempat lokasi ini akan diusulkan sebagai satu kesatuan cagar biosfer yang akan dinamakan Cagar Biosfer Blambangan.

Meski dijadikan satu, nantinya tidak akan ada perubahan status atas pengelolaan cagar tersebut,” katanya.

Menurut dia, tidak akan ada konsekuensi terhadap status pengelolaan atau kepemilikan karena semuanya tetap seperti semula. “Dengan menjadi cagar biosfer hanya pola pikir kita yang akan berubah dalam mengelola cagar tersebut,” ujar Purwanto.

Tujuan cagar biosfer, kata Purwanto, adalah menggabungkan pelestarian keanekaragaman hayati dengan pemanfaatan sumber daya secara berkelanjutan. Dalam cagar biosfer tiap-tiap tempat akan diberi zonasi yang terdiri atas area inti atau kawasan konservasi dengan luas yang memadai, zona penyangga atau wilayah yang mengelilingi atau berdampingan dengan area inti, serta area transisi atau wilayah terluar dan terluas yang mengelilingi atau berdampingan dengan zona penyangga.

“Area inti merupakan area konservasi yang tidak boleh diutak-atik dan ada di bawah perlindungan hukum, sedangkan zona penyangga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan yang mendukung konservasi. Sementara area transisi menjadi wilayah untuk kegiatan-kegiatan pengelolaan sumber daya alam secara lestari dan model-model pembangunan berkelanjutan yang bisa dipromosikan dan

dikembangkan,” tuturnya.

Purwanto mengatakan, dengan menjadi cagar biosfer dunia ada beberapa keuntungan yang didapatkan oleh cagar itu sendiri maupun masyarakat di sekitarnya. Pertama, adalah keuntungan ekologi dimana sumber daya alam hayati dan budaya di dalam cagar terlindungi dan terkelola dengan baik. Kedua keuntungan ekonomi dimana pengelolaan wilayah sekitar akan dikembangkan secara berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat sekitar.

Selain itu, kata dia, ada keuntungan secara sosial budaya dan pengembangan kapasitas untuk pengembangan ilmu pengetahuan. “Ini juga akan menjadi promosi yang strategis bagi daerah karena ada 120 negara yang menjadi anggota MAB-UNESCO yang setiap tahunnya melakukan pertemuan dan sharing tentang cagar budaya biosfer,” katanya.

Konsep cagar biosfer sendiri telah digagas oleh UNESCO sejak 1971 dan hingga saat ini jumlah-

nya mencapai 467 kawasan di 120 negara di dunia.

Bupati Abdullah Azwar Anas mendukung TN Alas Purwo dan Gunung Ijen menjadi nomine cagar biosfer. Sebab ini selaras dengan konsep ekoturisme yang diusung oleh daerah. “Kami akan memberikan rekomendasi. Kami sangat mendukung pengajuan nomine untuk TN Alas Purwo dan Gunung Ijen sebagai cagar biosfer. Ini sejalan dengan konsep pengembangan wisata kami yang menyuguhkan lingkungan tetap lestari dan apa adanya,” kata Anas.

Anas juga mendukung adanya konsep pembagian zonasi kawasan di mana terdapat kawasan konservasi dan pengembangan berkelanjutan yang memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar. “Kami mendukung pengelolaan lingkungan yang menjaga alam tapi juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sumber kesejahteraan,” katanya. (at/epe)

METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Perpindahan SMA Butuh Komunikasi Antar Kepala Daerah dirian, soal guru ini diselesaikan dulu. Supaya prestasi terjaga,” tegas Himawan.

Terkait pembiayaan bagi siswa menurutnya bisa diatasi bersama, karena kemampuan tiap daerah tidak sama dalam hal pembiayaan pendidikan.

“Ada yang support-nya besar seperti Surabaya dan kota besar lainnya. Sementara daerah lain tidak sebesar itu, sehingga bisa

BM/MADJI

Biro Hukum: Jangan Sampai Ganggu Prestasi Siswa

Himawan Estu Bagijo

Perpindahan wewenang ini berdasarkan Undang-Undang Nomor 23/2014 tentang Pemda yang mengamanatkan pengelolaan sekolah SMA sederajat diberikan pada provinsi. “Yang penting duduk bersama dulu antara provinsi dan kabupaten untuk menemukan formulasi-

SURABAYA (BM) - Perpindahan pengelolaan aset SMA, SMK dan LB dari pemerintah kabupaten/kota ke provinsi hingga saat ini masih dalam proses. Dalam proses ini, Biro hukum berharap ada pembahasan lebih lanjut antara bupati walikota dengan gubernur.

nya,” ungkap kepala Biro Hukum Pemprov Jatim, Himawan Estu Bagijo, Kamis (3/9).

Menurutnya, perpindahan pengelolaan ini jangan sampai mengganggu prestasi siswa.

Karena, perpindahan ini tidak rumit karena antar pemerintahan. “Urusan layanan, izin pen-

di-support provinsi lebih banyak. Soal pembiayaaan, kalau Pemda masih membiayai nggak masalah, kan rakyatnya juga,” ujar Himawan.

Dia menargetkan proses ini bisa selesai di tahun 2015. Karena hal ini menyangkut pergantian penganggaran yang berubah.

Jika tidak selesai tahun ini harus ada masa transisi. Dia memisalkan provinsi mengambilalih

masalah perizinan dulu dilakukan penataan dan verifikasi SMA, baru yang dilanjutkan mengambil alih lainnya.

Ketika disinggung terkait daerah yang keberatan dengan hal ini, dirinya hanya tertawa.

“Kalau ada yang tidak legowo, ini lucu karena sama-sama pemerintah. Seperti dari kantong kanan pindah ke kiri,” tukasnya.(zal/rdl)

Gubernur Tunggu Lelang, Dewan Tak Sabar SURABAYA (BM) - Pengisian Kepala Biro Perekonomian Jatim masih menunggu proses lelang Jabatan. Karena, jabatan ini diproyeksikan akan diisi pejabat dari eselon III. Sesuai UndangUndang (UU) No 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), hal ini harus dilakukan lelang jabatan.

“Masih menunggu lelang jabatan dulu. Kan aturannya memang seperti itu,” ujar Gubernur Jatim Soekarwo, Kamis (3/9). Hingga saat ini, posisi Biro perekonomian masih dirangkap Imade Sukartha yang pada mutasi lalu menduduki jabatan kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jatim.

Hal ini juga berlaku pada

pertumbuhan ekonomi Jatim yang mengalami perlambatan seiring dengan kondisi ekonomi nasional dan global yang lesu.

Hal ini ditambah jelang diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015.

kursi kepala RSUD dr Soetomo.

Namun bedanya RSUD dr Soetomo masih nunggu hasil audit sistem menajerial. Arus uang, kontrol terhadap semunya harus jadi satu induk. Sedangkan dulu melalui billing system. Audit ini dilakukan oleh badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

“BPKP sebagai performance audit, sedangkan BPK (Badan PemeriksaKeuangan)cekkeuangan.

Jika semua selesai akan dipilihkan orang yang sesuai dengan sistem baru ini,” ungkapnya.

Di sisi lain, DPRD Jatim minta agar gubernur segera mengisi kursi kepala Biro Perekonomian Pemprov Jatim yang kosong.

Desakan ini dilakukan terkait

Celah Orang Titipan Anggota DPRD Jatim, Musyafa’ Noer mengatakan lelang jabatan melalui sistem assesment itu sudah diatur dalam UU ASN. Namun ketika SKPD lain tak usah dilelang sedangkan untuk Biro Perekonomian dilelang, tentu menimbulkan tanda tanya besar.

Menurut Musyafa’, itu dilakukan karena gubernur merasa kurang yakin dengan stok pe-

jabat bidang ekonomi mampu menerjemahkan apa yang diinginkan oleh orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jatim untuk memperbaiki kondisi ekonomi Jatim sehingga perlu dilakukan seleksi terbuka jabatan.

“Tapi kami tidak inginkan lelang jabatan itu dijadikan celah untuk memasukkan orang-orang dekat gubernur yang ada di luar ke dalam birokrasi di lingkungan Pemprov karena itu bisa menimbulkan kesenjangan sosial antar pejabat,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan anggota DPRD Jatim, Zainul Luthfi. Dia berharap Pemprov bisa memberi solusi yang tepat dalam menghadapi persaingan MEA, khususnya terhadap penguatan 6.800 UMKM di Jatim

“

Tapi kami tidak inginkan lelang jabatan itu dijadikan celah untuk memasukkan orangorang dekat gubernur yang ada di luar ke dalam birokrasi di lingkungan Pemprov karena itu bisa menimbulkan kesenjangan sosial antarpejabat.”

BM/MADJI

Kursi Kepala Biro Perekonomian Belum Terisi

Musyafa’ Noer

baik aspek produksi maupun pasarnya.

“UMKM itu menyumbang atau berkontribusi 54 persen PDRB Jatim, sehingga sektor UMKM perlu disupport Pem-

Lima Pj Gelombang Dua Dilantik 28 September Soekarwo: SK Pj Bupati Ngawi Pasti Turun SURABAYA (BM) - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo memastikan 12 nama penjabat kepala daerah yang akan mengisi kekosongan kekuasaan karena bupati/walikota setempat telah

ujarnya di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Kamis (3/9).

Dia merinci, empat nama yang surat keputusannya sudah turun tersebut yakni Inspektur Provinsi Jatim Nurwiyatno menjadi Penjabat Walikota Surabaya dan Kepala Badan Diklat

memasuki masa akhir jabatan.

“Dari 12 nama yang sudah dikirim ke Kementerian Dalam Negeri, ada lima orang yang masuk gelombang dua dan pasti dilantik dalam waktu dekat ini,”

Akmal Boedianto menjadi Penjabat Bupati Gresik.

Kemudian, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Supaad menjadi Penjabat Bupati Jember dan Asisten I Sekdaprov Jatim Zainal Muhtadien menjadi Penjabat Bupati Situbondo.

BM/ANTARA

PEMBANGUNAN TOL TRANS JAWA Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan Tol Tras Jawa di Kertosono, Nganjuk, Kamis (3/9). Pemerintah menargetkan Tol Trans Jawa sepanjang 177,12 km selesai sebelum 2017 yang akan dapat menekan biaya transportasi dari wilayah Jawa Tengah ke Jawa Timur maupun sebaliknya.

“Satu lagi nama Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Jatim Soedjono menjadi Penjabat Bupati Ngawi, namun belum turun SK-nya. Tapi pasti turun kok, sebab sudah ada jaminan dari Direktur Jenderal Otonomi Daerah Soni Sumarsono,” ucapnya.

Kelimanya, lanjutnya, dijadwalkan akan dilantik pada 28 September 2015 di Gedung Negara Grahadi. Sementara itu, untuk pelantikan penjabat kepala daerah gelombang tiga akan digelar Oktober mendatang, yang kini nama-namanya sudah dikirim ke Kemendagri.

Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu merinci, nama Kepala BPBD Sudharmawan menjadi Penjabat Bupati Sumenep, Asisten II Sekdaprov Jatim Hadi Prasetyo menjadi Penjabat Bupati Malang, Kepala Bapemas Zarkasi menjadi Penjabat Bupati Banyuwangi dan Kepala Bakesbangpol Jonathan Judianto menjadi Penjabat Bupati Sidoarjo.

Berikutnya, Staf Ahli Gubernur M. Ardi Prasetyawan menjadi Penjabat Bupati Mojokerto, Kepala Dinas PertanianWibowo Ekoputro menjadi PenjabatWalikota Pasuruan dan Kepala Disbudpar Jarianto menjadi Penjabat Bupati Trenggalek.

“Semoga nama-nama itu surat keputusannya bisa turun sebelum masa jabatan kepala daerah definitif habis agar bisa ikut dilantik secara serentak di gelombang tiga,” katanya.(zal/rdl)

Menanti Kinerja Lebih Nyata Satpol PP Pemprov Jatim

Lebih Banyak Urusi Pengawalan Ketimbang Penegakan Perda DPRD Jatim menilai Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jatim masih belum maksimal, terutama dalam mengawal kebijakan produk Perda bentukan Pemprov maupun usulan dewan.

“Ini kan aneh, masak kinerja yang bukan menjadi kewenangannya malah dikerjakan. Sementara penegakan Perda dan penertiban kinerja PNS ternyata tidak dilakukan,” tandas dia.

Politikus Partai Golkar ini menegaskan evaluasi dilakukan pada sejumlah SKPD agar ke-

EVALUASI kinerja Satpol PP ini berdasarkan semua peraturan daerah (Perda) dimana Satpol PP melakukan penindakan pelanggaran Perda. Namun ini tidak banyak dilakukan, sehingga berpotensi ricuh di masyarakat.

Ketua Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo mencontohkan lemahnya pengawasan terhadap kelebihan tonase angkutan barang, kisruhnya pengaturan tata niaga sapi di Jatim dan sejumlah penegakan perda lainnya.

“Tugas dan kewenangan Satpol PP harusnya pada penegakan Perda. Ini yang lemah. Dan kinerja Satpol PP patut diragukan,” terang Freddy.

Ketua DPD Partai Golkar Bojonegoro tersebut mengatakan, selama ini tupoksi yang harusnya dilakukan satpol PP ternyata tidak dikerjakan. Sementara, kinerja yang bukan kewenangannya, malah sering dilakukan. Dia mencontohkan tugas keprotokolan atau pengawalan yang bukan kewenangan Satpol PP ternyata dilakukan.

ISTIMEWA

FAIZAL ABDILLAH - SURABAYA

beradaan mereka benar-benar bisa optimal. Saat ini Kasatpol PP lebih nampak terlihat ketika Gubernur Soekarwo melaksanakan kunjungan keluar.

“Semestinya seorang Kasatpol PP tidak harus berada di belakang gubernur terus, kan sudah ada protokol atau demi keamanan

MASIH BANYAK PENGAWALAN: Satpol PP masih belum maksimal dalam penegakan Perda.

kan ada aparat kepolisian yang mengawal,” terangnya.

Sementara Muzamil Syafi’i, anggota Komisi A mengatakan, masih ada perusahaan pengeboran air bawah tanah yang mungkin tidak mengatongi izin beroperasi, seperti di daerah Pasuruan.

Banyak perusahaan-perusahaan pengeboran air bawah tanah yang menjamur, dirinya menduga masih banyak perusahaan bandel yang tak mau mengurus surat perizinan.

“Seharusnya, dalam hal ini sebagai aparat penegak Perda, Satpol PP harus pro aktif melakukan controlling atau semacam tinjauan mendadak terkait perizinan yang dimiliki oleh perusahaan tersebut,” jelas politikus asal Partai Nasdem itu.(*)

- MUSYAFA’ NOER -

Anggota DPRD Jatim

prov Jatim, “ ujar politikus asal Fraksi PAN DPRD Jatim itu.

Namun pihaknya menyesal pasalnya saat ini SKPD di ling-

kungan Pemprov yang membidangi masalah ekonomi justru dibiarkan kosong, khususnya Biro Perekonomian yang banyak berhubungan dengan UMKM. “Harusnya, tim ekonomi Pemprov sudah membuat piranti penguatan ekonomi pelaku UMKM hadapi MEA,” ujarnya.

Terkait rencana seleksi terbuka jabatan kepala Biro Perekonomian yang ditinggalkan Made Sukarta yang kini menjabat Kadis Koperasi dan UMKM, politisi asal Sidoarjo menilai bahwa lelang jabatan itu bukan satu-satunya jalan yang terbaik.

“Saya justru khawatir itu dijadikan celah untuk memasukkan orang titipan dari luar karena memiliki kedekatan dengan penguasa,” ungkap Zainul. (zal/rdl)

Ormas Keagamaan

Ulama Gelar Napak Tilas Pendirian NU BANGKALAN (BM) - Ulama pengasuh sejumlah pondok pesantren, keturunan para pendiri ormas Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur, Kamis (3/9), menggelar napak tilas pendirian organisasi itu di Pesantren Syaichona Kholil, Demangan, Bangkalan, Madura.

Napak Tilas pendirian ormas Islam terbesar di Indonesia ini melibatkan para tokoh ulama dari tiga pondok pesantren yang merupakan tempat pencetus berdirinya ormas NU yakni Pesantren Tebu Ireng Jombang, Salafiyah Safiiyah Sukorejo, Situbondo, dan Syaichona Mohammad Kholil, Kelurahan Demangan, Kabupaten Bangkalan.

“Kami menyampaikan terima kasih telah menempati pesantren ini sebagai kegiatan momentum bersejarah ini,” kata pengasuh pondok pesantren Syaichona Mohammad Kholil Bangkalan, KH Nasih As Shcal.

Napak tilas sejarah pendirian ormas NU ini digelar di musala pesantren peninggalan Syaichona Mohammad Kholil selaku guru para ulama di tanah air. Di musala inilah dulu, konon sering digunakan sebagai tempat pertemuan, untuk membahas permasalahan umat. “Di tempat inilah para kiai menimba ilmu,” jelasnya.

Di sebelah utara musala yang ditempati pertemuan para ulama keturunan pendiri NU itu, merupakan kediaman Syaichona Kholil, namun kini hanya tinggal puing-puingnya.

“Dan di tempat ini pula, Syaichona merestui KH Hasyim Asy’ari dengan mengutus KH As’ad Syamsul Arifin (Situbondo) untuk mendirikan ormas NU,” tutur Ra Nasih, sapaan karib KH Nasih As Shcal.(ara/rdl)

Hak Cipta UKM

Kementerian Koperasi Fasilitasi Pendaftaran SURABAYA (BM) - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) memfasilitasi pendaftaran hak cipta bagi para pelaku UKM agar memiliki pengakuan dan tidak mudah ditiru oleh yang lain.

“Dengan adanya hak cipta maka kreativitas para pelaku usaha semakin meningkat, dan itu menambah produktivitas,” ujar Deputi Bidang Pengembangan dan Restrukturisasi Usaha Kemenkop dan UKM, Braman Setyo di sela temu mitra UMK di Surabaya, Kamis (3/9).

Menurutnya, dengan pemberian hak cipta maka sebuah produk UKM akan dipatenkan dan berorientasi pada keunggulan ekspor. “Silakan bagi pelaku UKM yang ingin mematenkan kreativitasnya dan pemerintah memberikannya gratis,” ucap eks Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Timur tersebut.

Kendati demikian, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi para pelaku usaha, yakni identitas lengkap, karya orisinil atau tidak menjiplak disertai surat pernyataan bermaterai, dan menyertakan komposisi bahan baku sebuah produksinya.

“Dikirimnya melalui email untuk diverifikasi. Silakan tunggu sejam, kami jamin sertifikat hak cipta sudah jadi dan kualitas produksinya semakin diakui,” katanya.

Program pembebasan biaya sertifikat hak cipta untuk pelaku UKM ini bekerja sama dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, khususnya Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual.

Program yang dibentuk sejak Maret 2015 tersebut sampai saatinimencapai325UKMdanditargetkansebanyak1.200UKM. “Masih ada 825 sertifikat hak cipta yang tersisa dan silakan kami buka bagi pelaku UKM di mana saja,” katanya. (ara/rdl)

04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

Potensi Besar, Dioplos Tengkulak Ciri Khas Hilang KEHORMATAN: Salah satu mobil hias kontingen SD Islam Al Abror pada acara Harjaksi 2015.

SD Islam Al Abror Ramaikan Harjaksi

FOTO: BM/FITROH

IKON: Selain pisang dan salak, komoditi hasil bumi lainnya yang diharapkan bisa mengangkat perekonomian warga adalah Kopi Lumajang jenis robusta yang belum digarap dengan apik.

lain yakni Pisang Agung Semeru, Salak Pronojiwo, dan Pisang Mas Kirana yang derajatnya sudah naik setelah sukses masuk Istana Negara dalam jamuan makan HUT ke-70 tahun Kemerdekaan RI. ”Kalau bisa sudah menjadi indentitas, yakni

Kopi Gucialit atau Kopi Lumajang,” harap Suratman.

Selain itu, sumber dari Dinas Pertanian Jatim, Lumajang merupakan daerah penghasil kopi terbesar kedua di Jatim. Hal ini tak lepas dari suburnya

lahan akibat guyuran abu Gunung Semeru. Sama seperti komoditi hasil bumi lainnya, rata-rata hasil perkebunan yang dihasilkan berkualitas super.

Bahkan untuk biji coklat, 100 persen dikirim ke luar negeri. (fit/edi/epe)

Diresmikan Bupati MZA Djalal, Termegah di Jatim

DESTINASI BARU: Bupati Dadang Wigianto inginkan Taman Kota Asembagus jadi ruang terbuka ramah bagi warga.

Bunyi Sirine Tandai Dibukanya Jember Sport Garden Jember yang telah memberikan dukungan penuh sehingga stadion termegah di Jatim ini bisa tuntas dikerjakan,” kata Bupati MZA Djalal dalam sambutannya usai menuliskan tanda tangan di prasasti peresmian.

Bupati berpesan, dengan adanya JSG warga Jember diharapkan bisa menjaganya. Baik secara fisik maupun prestasi agar bisa dinikmati hingga beberapa generasi. “Kita semua

menunggu prestasi internasional yang datang dari warga Jember sendiri,” harap bupati.

Kepala Cipta Karya dan Tata Ruang, Merwin Lusiani mengatakan, pembangunan JS menghabiskan anggaran hampir Rp 300 miliar. Semua pembiayaan berasal dari APBD Jember. Karenanya, dia berharap warga Jember benar-benar meresapi pesan Bupati MZA Djalal agar dirawat dan dijaga.(aru/edi/adv)

Bupati Situbondo Resmikan Taman Kota Asembagus FOTO:BM/AHMAD RULLAH

PRESTASI: Usai tandatangani prasasti peresmian Jember Sport garden, Bupati MZA Djalal berharap ada peran aktif agar bisa mengangkat prestasi.

MASYARAKAT Kecamatan Asembagus dan sekitarnya kini memiliki tempat hiburan baru setelah Taman Kota Asembagus diresmikan Bupati Dadang Wigiarto, Rabu (2/9) malam. Keberadaan taman ini diwacanakan sebagai pusat cyber Situbondo oleh bupati, untuk menambah fungsi. “Kendati belum tuntas 100 persen tapi karena tempat terbuka mengandalkan tempat ini, maka kita buka segera resmikan sambil melakukan pembenahan,” ujarnya.

Bupati juga berharap, dengan keberadaan taman kota ini, pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar berkembang pesat. Sebab, pemerintah memang berencana menjadikan Asembagus sebagai pusat ekonomi. “Jadi dengan adanya taman kota ini, bagaimana pusat ekonomi bergerak makin cepat,” terang Dadang. (edo/adv)

PROBOLINGGO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Akses B-29 Perlu Dibenahi

Proyek Jembatan Randumerak Baru Dihentikan Menunggu Hasil Pengukuran Kekuatan Pondasi

JEMBATAN RANDUMERAK BARU PANJANG LEBAR TARGET PENGERJAAN PEMBIAYAAN

: 40 meter : 7,15 meter : April-Desember 2015 : Rp 12 M (APBN)

FOTO:BM/SAIFULLAH

PROBOLINGGO (BM) - Ambrolnya proyek pembangunan jembatan Randumerak di Kecamatan Paiton yang akibatkan seorang pekerja tewas tertimbun longsoran beton, akhirnya dihentikan hingga keluar hasil pengukuran kekuatan jalan. Setiadi General Superintendent (GS) PTWasis Karya Nurgraha, pelaksana proyek mengatakan, pengukuran dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (PU) karena konstruksinya berubah pasca longsor.

“Tidak kuat menahan beban kendaraan berat. Arus lalu lintas buka tutup tapi di bawah tonase 35 ton. Di atas itu dialihkan lewat jalur selatan,” terang Setiadi menyebut progres proyek yang dibiayai APBN senilai Rp 12 miliar tersebut, Kamis (3/8).

Namun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PU Bina Marga Wilayah V Surabaya, Sony mengatakan, pengerjaan jembatan baru tetap dilanjutkan. “Tetap berlanjut, tapi tidak maksimal. Karena sebagian pondasinya ambruk, tidak bisa menahan beban kendaraan,” ucapnya.

Dia membenarkan jika pondasi jembatan lama sudah tidak kuat menahan

PROBOLINGGO (BM)- Bukit B-29 di Desa Ledok Ombo, Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu objek wisata yang kini mulai dilirik pengunjung. Namun kendala infrastruktur membuat wisatawan masih belum merasakan kenyamanan ketika akan menuju puncak yang berada di ketinggian 2900 mdpl tersebut.

“Akses ke sana memang perlu perbaikan,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Anung Widiarto, Kamis (3/9).

Anung mengatakan, B-29 memang punya otensi besar sebagai destinasi wisata alam.

Panorama dari atas puncak jadi andalan. “Bahkan dari bukit itu, gunung Bromo bisa terlihat,” ungkapnya. Dengan melakukan perbaikan akses jalan, ia mengaku optimis pengunjung akan

FOTO: BM/DOK

JEMBER (BM) - Kompleks olahraga terpadu Jember Sport Garden (JSG) di Ajung, diresmikan Bupati MZA Djalal, Rabu (2/9) malam. Dalam acara yang dihadiri seluruh Forpimda Kabupaten Jember dan aksi puluhan ribu siswa SMA/SMK, sarana olahraga itu diharapkan bisa membangkitkan prestasi Jember di ajang nasional maupun internasional.

“Kami banyak mengucapkan terima kasih pada masyarakat

ENAM mobil SD Islam Al Abror mendapat kehormatan di urutan pertama pawai dan lomba mobil hias memperingati Hari Jadi Kabupaten Situbondo (Harjaksi) ke-197 tahun, Kamis (3/9). Start di alunalun, Bupati Situbondo H dadang Wigiarto SH melepas secara simbolis kontingen tepat pukul 13.00 WIB. Kepala sekolah SD Islam Al Abror, Fita Ariyani SPd MPd mengatakan, total ada 7 mobil hias yang diikutkan. Dananya didapat dari partisipasi wali murid. “Kami hanya memfasilitasi ternyata direspon murid dan wali murid untuk meriahkan Harjaksi 2015. Ini merupakan suatu bukti kecintaan mereka kepada kota santri Situbondo,” ungkapnya. Lomba mobil hias diikuti 56 peserta yang berasal dari SKPD dan instansi sekolahan.(edo/adv)

FOTO : BM/EDO FIRMAN

LUMAJANG (BM)- Kabupaten Lumajang lebih dikenal sebagai kota penghasil komoditi pisang. Tak ayal, ”Kota Pisang” pun melekat dan menjadi identitas kota yang berada di selatan Gunung Semeru tersebut. Sebenarnya, ada satu komoditi alam lainnya yang sudah dikenal sejak dulu namun luput dari perhatian.

Salah satu petani sekaligus pengepul kopi, Suratman dari Desa Gucialit, mengaku sehari ia mampu mengirim 1 pick up penuh kepada tengkulak. Namun sesampainya di tengkulak, kopi hasil perkebunan di lereng Gunung Semeru kerap dioplos dengan kopi dari daerah lain. Sehingga aroma khas kopi Lumajang menghilang. ”Seperti ini, kopi hasil bumi Gucialit dari petani namun belum begitu dikenal,” kata Suratman sambil menunjukkan kopi yang masih dikeringkan di bawah terik matahari, di halaman depan rumahnya, Kamis (3/9) Suratman mengaku menjual kopi kepada tengkulak seharga Rp 23 ribu per kilogramnya. Kopi Gucialit sendiri termasuk jenis robusta. Karenanya, Suratman berharap, kopi hasil bumi Lumajang bisa lebih dikenal dan menjadi identitas komoditi asli seperti halnya komoditi

FOTO : BM/EDO FIRMAN

Kopi Lumajang Luput dari Perhatian

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Probolinggo, Anung Widiarto.

lebih tertarik. Bahkan, keindahan panoramanya tak hanya menarik perhatian wisatawan lokal, namun juga wisatawan mancanegara. (ugi/sip/epe)

CONTRAFLOW: Akibat kondisi jembatan lama pasca ambrolnya pondasi, arus lalu lintas jembatan Randumerak dilakukan buka tutup.

beban kendaraan berat. Karenanya, dibangun jembatan baru di sisi utara. Jika sudah tuntas, baru jembatan lama peninggalan era Belanda yang disentuh perbaikan. “Kalau tidak seperti itu, jelas nanti berdampak pada arus lalu lintas di jalan pantura ini. Sebab, jembatan Randumerak

berada di jalur vital pantura yang menghubungkan Surabaya dengan daerah-daerah lain di wilayah timur. Jalur Surabaya-Banyuwangi atau Bali, bisa ditempuh melalui jalur selatan, tapi jarak tempuhnya lebih jauh,” tegasnya.

Terpisah, Wakapolres Probolinggo,

Kompol Sujiona, mengatakan riskannya kondisi jembatan Randumerak lama membuat pihaknya mengimbau kendaraan besar, lebih baik melintas di sisi selatan. Terkait kasus longsornya pondasi, penyelidikan masih dilakukan hingga kini. (sip/epe)

FOTO: BM/FIKI

Ratusan Eks Karyawan Kertas Leces Turun Jalan Tuntut Gaji segera Dibayarkan

PERWAKILAN

ganisasi karyawan yang masih aktif juga turut serta. “Persoalan hak normatif karyawan memang wajib untuk dibayarkan. Kami tetap akan melakukan penuntutan sampai dikabulkan,” terang salah satu koordinator aksi, Arham.

Apalagi, tambah Arham, hak normatif itu sudah diatur dalam UU Ketenagakerjaan nomor 23/2003. .

“Gaji merupakan hak yang harus diterima karyawan. Kami maupun karyawan yang masih aktif, berhak menerima gaji itu

sesuai UMK yang berlaku,” ujarnya.

Arham bahkan tak mau tahu kendati Kertas Leces sudah diputuskan pailit. Dia berdalih, kertas leces bukan perusahaan swasta melainkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). “Pemerintah tidak boleh tutup mata dengan kasus ini. Apalagi karyawan yang belum menerima gaji ada yang sudah berlangsung tahunan,” sindirnya. Jika tidak segera diwujudkan, Arham menegaskan akan melakukan aksi demo ke DPR RI. (sip/epe)

FAVORIT: Stand SMKN 1 yang dipadati pengunjung untuk melihat hasil karya siswa yang dinilai berkualitas.

SMKN 1 Menjawab Tantangan MEA 2015 FOTO:BM/SAIFULLAH

PROBOLINGGO (BM) - Ratusan eks karyawan PT Kertas Leces kembali turun jalan. Mereka menuntut manajemen dan pemerintah untuk bertanggungjawab atas belum terbayarnya hak normatif sejak mereka dirumahkan.

Sejumlah perwakilan organisasi karyawan bergabung menjadi satu dalam aksi yang mulai digelar pukul 07.00 WIB di depan pabrik, Kamis (3/9). Mulai dari Serikat Pekerja (Sekar) Daju, Serikat Pekerja Kertas Leces (SPKL) bahkan perwakilan or-

STATUS BUMN: Aksi demo eks karyawan Kertas Leces di depan PN Kraksaan yang menuntut pemerintah ikut bertanggung jawab memikirkan nasib mereka.

PROBOLINGGO (BM)- Pameran pendidikan di alun-alun resmi dibuka Kamis (3/9). Ada misi penting even yang digelar Dinas Pendidikan Kota Probolinggo tersebut. Yakni sosialisasi penerapan kurikulum 2013 (K13) sehingga diharapkan bisa menghasilkan murid didik yang siap bersaing di dunia kerja. Tak heran, stand SMKN 1 Kota Probolinggo menjadi stan yang paling

ramai dikunjungi penonton.

Kabid Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Olahraga dan Seni Dinas Pendidikan Kota Probolinggo, Drs HeriWijayani menerangkan, expo ini penting untuk pemahaman masyarakat. Apalagi MEA 2015 akan diberlakukan akhir tahun ini.

Dengan inovasi, produk SMKN 1 diharapkan bisa bersaing dengan produk impor lainnya yang akan menyerbu Indonesia.(fik/ard/adv)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Djoko Susilo, Sodiq; Jember: Ahmad Rullah; Lumajang: Sentono Priambodo, Ulum Subektian, Fitroh; Banyuwangi: Gatot Imawan Herusustyo, Sumawi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

Terminal Kota Batu Didanai Rp 2,4 M

Tak Ingin Dianggap Misterius, DCKTR Tegur Pelaksana

BERLANGSUNG : Pembangunan terminal Kota Batu terus dikebut untuk mengejar tenggat waktu penyelesaian 15 Desember 2015.

BATU (BM)-Pembangunan terminal Kota Batu menelan anggaran cukup besar.

Sebab, terminal tersebut didanai APBD 2015 sebesar Rp 2,4 miliar. Ironisnya, hingga Kamis (3/9) pembangunan bernilai miliaran itu justru tanpa papan nama. Padahal, proyek tersebut pengerjaannya sudah cukup lama. Bahkan, pengerjaan proyek ditarget harus selesai 15 Desember 2015.

Kepala Bidang Ciptakarya, Nugroho Widhyanto saat dikonfirmasi tidak membantah soal itu. Menurut dia, sudah mengingatkan rekanan agar memasang papan nama. ”Kami sudah dua kali menegur kontraktornya. Namun belum direspon. Itu jadi catatan tersendiri bagi kami,” kata dia.

Dia menjelaskan, teguran itu dilakukan sesuai aturan. Sebab, dia tidak ingin pembangunan tersebut dinilai proyek misterius. Meski begitu, dia mengatakan bila pembangunan terminal itu dilakukan dua tahap. Tahap satu pembangunan celter. Sedangkan tahap dua yang diprioritaskan ruang tunggu penumpang beserta fasilitas lainnya. Disebutkan seperti kamar

mandi dan kantin. Menurut dia, soal desain kebutuhan dan termasuk studinya yang melakukan Dinas Perhubungan.

Sebab, terang dia yang mengerti Dishub Kota Batu.

Terkait interior, menurut dia, nanti juga Dishub yang menangani. Sebab, DCKTR hanya bertugas menangani pembangunan fisiknya saja. ”Kalau tidak masuk dalam anggaran kali ini, nanti Dishub tinggal memgajukan perencanaannya. Itu sesuai dengan kebutuhannya. Jadi tidak harus Cipta Karya,” katanya.

Sementara itu, Kadishub Kota Batu, Bambang Kuncoro berharap proses pembangunan ini segera kelar. Sehingga bisa dimanfaatkan dengan baik. Dijelaskannya, untuk bisa membangun dibutuhkan perjuangan ekstra. Sebab, banyak warga yang menempati bangunan liar. Jumlahnya sebanyak 21 lapak. Sedangkan yang resmi hanya 17 lapak. Karena itu, kata dia, setelah pembangunan terminal selesai akan ditata lagi. Bagi warga yang tak ber-KTP Kota Batuý akan dicarikan solusinya.(gus/dra)

KSP Diduga Selewengkan dan Bawa Kabur Uang Nasabah MALANG (BM) – Kasus penggelapan uang nasabah di Malang terus bermunculan. Setelah Koperasi Baitul Maal Wat Tamwil Perdana Surya Utama (BMT PSU), kini Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Montana yang dituding menyaplok uang nasabahnya.

Tak terima dengan banyaknya korban yang dikerjai, sejumlah nasabah KSP Montana, akhirnya ramai-ramai lapor ke polisi, Kamis (3/9). Mereka menuduh pengelola KSP Montana, menilap uangnya.

Di antara pelapor itu adalah Yohanes Halim, warga Jalan Merbabu. Dalam laporannya ke Polres Malang Kota, Yohanes mengaku bila uangnya Rp 39 miliar tidak bisa dicairkan sejak tiga bulan ini.

Sementara itu, Kapolres Malang Kota AKBP Singgamata membenarkan laporan tersebut. Dia mengatakan bila kini polisi sedang menangani KSP Montana tersebut. ”Sedang dilakukan penyelidikan dan penyidikan. Kerugiannya lebih besar jika dibandingkan kasus BMT PSU,” tegas Singgamata, Kamis (3/9).

Dia menjelaskan bila polisi sudah memintai keterangan dari para saksi, baik korban maupun karyawan. Termasuk meminta keterangan Eko Handoko Widjaja, penasihat koperasi tersebut.

“Nantinya kita akan memintai keterangan dari Dinas Koperasi dan UKM Kota Malang. Selain itu, juga dari Otoritas Jasa

JELASKAN: Kuasa Hukum KSP Montana beri penjelasan ke media

Keuangan (OJK). Setelah itu, kita baru akan melakukan gelar perkara,” terangnya.

Meskibegitu,diamempersilakanwargalain atau nasabah lainnya untuk melapor ke polisi.

Itu,katadia,bila merasadirugikanKSP Montana tersebut. Menurut sumber di kepolisian, kasus KSP Montana ini nyarissamadenganBMTPSU.Sebab adadugaanpelanggaranundang-undangperbankan,penipuan,maupun penggelapan.

Itu mengingat, KSP Montana Hotel ini beroperasi seperti layaknya bank. Koperasi ini juga menghimpun uang dari masyarakat yang bukan anggota koperasi. Uang para nasabah tersebut seperti didepositokan namun menggunakan istilah simpanan berjangka. Simpanan berjangka ini dengan bunga kisaran 13 hingga 14 persen setiap tahunnya.

Selain itu, ada nasabah KSP Montana Hotel ini yang minta mediasi ke pengacara Gunadi Handoko. Nasabah tersebut meminta Gunadi untuk menjadi pihak kuasa hukumnya. Terpisah, kuasa hukum KSP Montana, Abdul Malik menyatakan bahwa aset KSP saat ini masih banyak yang dipinjam nasabah.

KSP sendiri akan tetap bertanggung jawab terhadap semua nasabah yang menjadi anggotanya.

Menurut Abdul Malik, aset perputaran uang yang ada di nasabah berkisar Rp 35 miliar. “Saat ini nasabah masih melakukan pembayaran secara rutin, walaupun juga ada yang macet,” katanya.

Menurut dia, memang ada beberapa nasabah yang khawatir. Sehingga, mereka melakukan penarikan uangnya.

Alasannya, nasabah tersebut rutin menerima bunganya setiap bulan Rp 450 juta. Baik itu ketika menyimpan di KSP Montana 1 di Sawojajar Kecamatan Kedung Kandang sejak 2002 atau KSP Montana

3 di Hotel Montana 2 Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, sejak 2014.

“Kami tidak bisa memberikan bunga lagi baru pada bulan juli 2015 sampai sekarang.

KSP sendiri akan berupaya tetap membayarnya,” papar pengacara asli Ambon itu didampingi Ketua KSP Montana Dewi Maria.(lil/nov)

Sebanyak 13 Desa Alami Krisis Air Bersih MALANG (BM) – Tahun ini, musim kemarau yang panjang berdampak di sejumlah wilayah Kabupaten Malang. Sebanyak 13 desa yang tersebar di sembilan kecamatan mengalami kekeringan.

Bahkan akibat kekeringan itu, warga di 13 desa tersebut kesulitan mendapatkan pasokan air bersih.

Sehingga, PDAM Kabupaten Malang turun tangan membantu mengatasi kesulitan warga dengan mendistribusikan air bersih.

Kepala Bagian (Kabag) Umum PDAM Kabupaten Malang Eko Priyo Ardianto, Kamis (3/9), membenarkan hal itu. Menurut dia, pihaknya sudah mendapat surat tembusan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang.

Isinya, kata dia, terkait permintaan kepala desa yang di daerahnya kekurangan air bersih akibat kekeringan. “Sesuai surat dari BPBD ada 13 desa yang tersebar di sembilan kecamatan kesulitan air bersih,” paparnya.

Menurutnya, dari 13 desa itu ada empat desa di empat kecamatan yang sudah dibantu air bersih.

Pengirimannya menggunakan mobil tangki PDAM Kabupaten Malang. Daerah tersebut seperti di Dusun Blandit Desa Wonorejo Kecamatan Singosari.

“Selain itu, krisis air bersih juga melanda Desa Putukrejo Kecamatan Kalipare. Kondisi yang sama di Desa Karangkates Kecamatan Sumberpucung dan di Desa Kucur Kecamatan Dau. Setiap hari PDAM mengirim air 3000-5000 liter per desa,” katanya.

Sedangkan untuk sembilan desa lainnya diakui belum tertangani. Alasannya sumber yang masih mencukupi di desa tersebut, meski tetap rawan kekeringan seperti lainnya.

Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Malang Bagyo Setiono membenarkan soal 13 desa yang rawan kekeringan. Karena itu, PDAM, PMI, dan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) selalu diajak koordinasi menangani masalah tersebut. (lil/nov)

Fasilitasi 21 Ribu Gakin, Pemkot dapat JKN Award MALANG (BM) - Pemkot Malang selama ini memfasilitasi sekitar 21 ribu warga miskin untuk pengobatan gratis. Atas kepedulian terhadap Gakin itu, Pemkot Malang mendapat penghargaan berupa Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Award. Penghargaan berupa JKN Award itu membuat Wali Kota Malang, HM Anton mengaku bangga.

“Ya, kita bangga karena ini sifatnya surprise,” jelas dia didampingi Kabag Humas Pemkot Malang, M Nur Widianto, Kamis (3/9).

Dia merasa surprise karena tak menyangka bakal dapat JKN Award. Alasannya, karena ia tidak tahu bagaimana kriteria penilaiannya. Begitu juga waktu penilaian dilaksanakan.

Dijelaskan dia bahwa JKN Award itu diberikan langsung Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), Fahmi Idris. Berdasarkan informasi yang diterima, JKN Award itu diberikan karena partisipasi Pemkot PERWAKILAN

Malang dalam program kesehatan warga miskin patut ditauladana.

Itu mengingat, kata dia, sesuai penjelasan Dirut BPJS kini baru ada150 juta lebih peserta JKN. Sebanyak 100 juta lebih, lanjut dia, merupakan integrasi peserta daerah (Jamkesda).

Sedangkan Jamkesda itu merupakan dukungan pemerintah daerah. Makanya, kata dia, Dirut BPJS berharap Pemda mempercepat kepesertaan program JKN di daerah daerah. Sebab, dari 236 kab/kota yang telah mengintegrasikan baru 28 daerah.

“Kota Malang ini menjadi satu diantara 28 daerah yang menerima plakat penghargaan. Ini merupakan buat dari komitmen dan kerja keras dalam pembangunan kesehatan,” katanya.

Karena itu, dia berjanji untuk meningkatkan pembangunan di bidang kesehatan. Sehingga, warga Kota Malang tidak mengalami masalah dengan kesehatannya.(lil/dra) Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Pemkab Luncurkan Software Pengelolaan Administrasi Pemdes

Ditargetkan Desember, Sudah Difungsikan bagi 299 Desa MOJOKERTO (BM) – Pemkab Mojokerto akan meluncurkan sebuah software pengelolaan administrasi pemerintah desa (pemdes). Aplikasi sistem informasi manajemen daerah ini ditargetkan pada Desember mendatang sudah dapat difungsikan.

Kepala Bagian Pemerintahan Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto Rahmad Suharyono menjelaskan, software pengelolaan administrasi pemdes tersebut sebagai pedoman bagi aparat pemdes dalam melakukan kegiatan pencatatan penyelenggaraan pemdes.

“Untuk menata kembali pelaksanaan adiministrasi desa sehingga dapat bekerja lebih baik dalam menyelenggarakan administrasi desa yang semakin luas dan efektif sejalan dengan dinamika yang berkembang dalam

FOTO:BM/PRAYOGI

Rahmad Suharyono

masyarakat,” katanya.

Apalagi, lanjut Rahmad dengan diundangkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Peme-

rintahan Daerah telah membawa perubahan yang mendasar dalam sistem dan struktur pemerintahan daerah khususnya pada tingkat pemdes.

Oleh karena itu, pengelolaan administrasi pada pemdes merupakan suatu tuntutan yang sangat diperlukan.

Karena dengan terbentuknya administrasi yang baik di bidang pemerintahan, pembangunan maupun kemasyarakatan akan berhasil dengan baik jika didukung oleh suatu sistem adminitrasi yang tertib dan teratur.

Penyelenggaraan pemerintahan desa juga merupakan subsistem dari sistem penyelenggaraan pemerintahan menjadikan desa sebagai tumpuan dan ujung tombak dalam penyelenggaraan pemerintahandanpelaksanaanpembangunan.

Sekaligus sumber data dan informasi

dalam penentuan berbagai kebijaksanaan pemerintahan secara nasional.

Untuk mewujudkan program tersebut, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) setempat.

Sehingga diharapkan pada Desember mendatang, pemdes sudah bisa mengaplikasi software ketika menyusun Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDesa) 2016.

Dalam software pengelolaan administrasi itu, pemerintahan desa cukup melakukan entry data sesuai ketentuan yang berlaku. Rahmat berharap dalam tempo tiga bulan, program tersebut bisa dilaksanakan untuk 299 desa yang tersebar di 18 kecamatan. (gie/nov)

Satlantas Polres Jombang Kehabisan Blangko SIM dan STNK JOMBANG (BM) - Satlantas Polres Jombang mengalami kekosongan blangko material surat izin mengemudi (SIM) sejak dua bulan terakhir.

Akibatnya, sebanyak 2.000 pemohon yang sudah lulus ujian teori dan praktik SIM, belum bisa mengantongi SIM. Mereka hanya diberi surat keterangan lulus ujian SIM saja tanpa menerima SIM. Selain kehabisan stok blangko SIM, Satlantas juga kehabisan material blangko Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Akibatnya 700 pemohon belum bisa membawa pulang dokumen kendaraan tersebut.

Warga berharap, kekosongan stok

FOTO : BM/IST

KEHABISAN BLANGKO: Satlantas Polres Jombang saat melakukan uji praktik SIM C untuk warga Kota Santri.

blangko segera teratasi. “Meskipun diberi surat keterangan lulus tes, kami

tetap khawatir. Lebih-lebih saya akhirakhir ini kerap bepergian ke luar

Jombang. Kalau ada razia bagaimana, Jangan-jangan tetap kena tilang,” kata Ansor, warga Desa/Kecataman Kabuh.

Kapolres Jombang AKBP Sujarwoko membenarkan kosongnya blangkos SIM dan STNK tersebut. “Sebanyak 2.000 pemohon yang seharusnya sudah menerima SIM, terpaksa belum memegang,” ujar Sujarwoko, Kamis (3/9).

Sujarwoko mengatakan, meski blangko saat ini kosong, bukan berarti pelayanan pengurusan SIM dan STNK terhenti. Petugas tetap memberikan pelayanan. Di antaranya, untuk pengurusan SIM, pemohon tetap mengikuti ujian tulis hingga praktik. (syo/nov)

FOTO : BM/PRAYOGI

UBAH CARA : General Manajer PG Gempolkerep Khoesdarmawanto bersama Bupati MKP berharap tingkatkan gula lokal untuk menahan gempuran gula impor.

Hadang Serbuan Gula Impor, Mekanisme Tanam Tebu Ditingkatkan MOJOKERTO (BM) - Pabrik Gula (PG) Gempolkerep canangkan mekanisasi sistem penanaman tebu. Program kelangsungan produksi nilai jual gula tebu seiring pemerintah sedang siaga menghadapi gempuran dan ancaman impor gula masuk ke Indonesia.

Termasuk persaingan di perdagangan bebas atau Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015. Sementara itu Direktur Utama PTPN X Subiono mengatakan bahwa PTPN X telah berusaha dalam efisiensi, diversifikasi, dan optimalisasi dalam menghadapi MEA. Pihaknya juga terus melakukan riset dan inovasi demi menggenjot produksi gula lebih baik.

“PG Gempokerep secara statistik bisa dikatakan sangat baik dalam produksi gulanya. Kita berharap mekanismetanamtebulebihbaik dan mampu melesatkan laju pro-

duksiguladenganbiayayanglebih kecil,” bebernya .

General Manajer PG Gempolkerep, Khoesdarmawanto, menyampaikan pandangan dan menyelipkan harapan pada pemerintah untuk memikirkan stok gula yang cukup banyak menumpukdi pabrik.“Kitaberharap produksi gula tebu terus meningkat,bahkansurplussehinggatidak usah impor. Namun, pekerjaan rumah (PR) besarnya adalah bagaimana cara mengatasi harga yang murah,” ujarnya.

Ia juga menyatakan bahwa PG Gempolkerep termasuk dalam 4 PG terbaik . Sementara Bupati Mustafa Kamal Pasa (MKP) menyisipkan harapan besar kepada PG peninggalan tersebut agar mampu memroduksi gula tebu kualitas terbaik. Namun, imbuh MKP juga dengan tidak melupakan target untuk terus menyejahterakan petani tebu. (gie/nov)

Kadinsos Tegaskan Proyek Wisma Panti Jompo Sesuai Aturan dan Prosedur MOJOKERTO (BM) – Komisi II DPRD Kota Mojokerto akan melakukan klarifikasi bersama Kepala Dinas Sosial terkait pembangunan wisma Panti Jompo di Lingkungan Pondok Sosial (Liposos). Proyek senilai Rp 1.159.650.000 ada dugaan tak sesuai mekanisme.

Edwin Endra Praja anggota Komisi II DPRD Kota Mojokerto membenarkan pihaknya akan klarifikasi dengan Kadinsos Mojokerto. “Kita sedang mengkaji informasi masyarakat yang menyebut ada ketidakberesan dalam proyek ini. Sehingga perlu dilakukan klarifikasi dengan

kadinsos,” ujarnya.

Namun ia secara spesifik enggan mengungkapkan dugaan adanya penyimpangan dalam proyek ini ke publik. “Jangan diberitakan. Tanyakan ke Bu Mudji (kadinsos, red) saja. Nanti kita klarifikasi,” katanya seraya mengatakan proyek ini jika tepat

sasaran dan tepat waktu penggarapannya, maka manfaatnya bisa dirasakan para lansia.

Kadinsos Kota Mojokerto Sri Mudjiwati saat dikonfirmasi membantah adanya kejanggalan dalam proyek tersebut.

Bahkan dengan nada tinggi, ia menyatakan proyek ini berjalan

sesuai mekanisme. “Proyek ini tidak main-main semuanya sudah sesuai aturan,” cetusnya.

Diberitakan sebelumnya pembangunan wisma Panti Jompo Liposos di Lingkungan Balongrawe Baru Kelurahan Kedundung Kecamatan Magersari Kota Mojokerto,

diduga melanggar aturan.

Rekanan yang tak diketahui identitasnya ini tidak mematuhi prosedur kontrak dan melanggar Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 70/2012 tentang Pengadaan Barang dan Jasa serta Undang-Undang Nomor 14/2008 tentang Keterbukaan

KEDIRI RAYA

Infomasi Publik (KIP).

Proyek itu disorot lantaran tak memasang papan nama proyek. Padahal. Proyek ini sudah berjalan sekitar tiga minggu.

Setelah mendapat sorotan, pihak dinas kini telah memasang papan proyek di sisi utara proyek. (gie/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Rencana Pengukuran PVMBG dan BPBD di Lereng Gunung Wilis, Dikhawatirkan Gagal

Ditolak Warga Terdampak dan Belum Direlokasi KEDIRI (BM) – Rencana mengukur struktur tanah di lereng Gunung Wilis yang akan dilakukan pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung Jawa Barat bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, dikhawatirkan gagal.

Pengukuran untuk melakukan kajian terhadap struktur tanah di lereng Gunung Wilis, kepentingannya juga akan diperuntukkan bagi masyarakat terdampak bencana tanah longsor di Desa Blimbing Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri itu belum tentu disetujui warga setempat.

Masalahnya, jadwal kajian yang rencananya berlangsung, Kamis (3/9), masih menuai banyak penolakan warga, apabila relokasi yang dilakukan masih jauh dari harapan mereka. Karena, sesuai yang diberitakan sebelumnya, warga meminta relokasi harus berdekatan dengan tanah garapan mereka.

“Rencananya memang Kamis pagi, akan dikaji Badan Geologi Bandung bersama BPBD terhadap lahan yang rencana akan digunakan untuk relokasi. Nanti, apabila sudah mendapatkan hasil dari kajian tersebut, dari

membutuhkan tanah yang permanen,” imbuh Haris Ditambahkan dia, padahal tanah HGU itu ada batasannya dan dia hanya berharap masyarakat bisa menempati lahan secara aman dan nyaman. “Itulah langkah yang tepat dengan melakukan pengadaan tanah,” jelas Haris.

Saat ditanya, apabila PVMBG tidak dapat mengeluarkan rekomendasi dari tanah di

sekitar permukiman warga sebelumnya, karena tidak ada yang aman, Haris menjawab, pemkab akan menempuh solusi lain.

Menurutnya, yang terpenting adalah mengakomodir masyarakat dan meminta agar tetap bersabar. Selain itu, pihaknya sangat yakin jika PVMBG akan menemukan kawasan lahan yang aman untuk relokasi.

Di samping itu, masyarakat

terdampak menolak apabila direlokasi ke daerah yang jauh dari permukiman mereka sebelumnya. Alasannya, warga memiliki kebun di sekitar permukiman yang menjadi tumpuan hidup sehari-hari.

Mereka bersedia meninggalkan tempat tinggalnya dan pergi ke tempat yang jauh, apabila direlokasi bersama kebun dan ladangnya masing-masing. (bud/nov)

Bantalan Rel Wilayah Daops VII, Diperbaiki FOTO : BM/IST

MASIH MENDERITA: Salah satu rumah warga Desa Blimbing Kecamatan Mojo yang hancur akibat tertimpa tanah longsor dari perbukitan karena lokasinya gundul.

badan yang membidangi keamanan tanah, baru akan kita mengambil langkah-langkah proses pengadaannya “ ungkap Kabag Humas Pemkab Kediri M.Haris Setiawan, ditemui, kemarin (3/9).

Untuk diketahui, Badan Nasional di bawah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral tersebut nantinya akan melaksanakan penelitian terhadap lanah di sekitar permukiman warga di Dusun Juron Desa Blimbing.

Dengan penelitian dan pengkajian tersebut, nantinya diharapkan menemukan bidang tanah yang aman dan bisa dimanfaatkan sebagai kawasan hunian, bagi 63 Kepala Keluarga (KK) terdampak tanah longsor.

Setidaknya, Pemkab Kediri membutuhkan sekurangnya 1 hektar lahan bebas untuk para korban bencana tanah longsor di Desa Blimbing. Lahan tersebut akan dibeli oleh Pemkab melalui Badan Pemberdayaan

Masyarakat Pemerintah Desa (BPMPD).

Sedangkan anggaran yang akan dipergunakan untuk mengadakan tanah tersebut rencananya diambilkan dari Keuangan Desa, yang merupakan bantuan dari pemerintah.

“Sebelumnya, memang relokasi terdekat di lahan perkebunan Secang Sukosewu, yang status tanahnya HGU (Hak Guna Usaha). Maka, akan banyak proses yang harus dilalui dan penduduk

KEDIRI (BM) - Kondisi bantalan rel Kereta Api (KA) Daops VII Madiun sudah mengalami penurunan dan kerusakan, yang belum mendapat perwawatan maupun penggantian dalam waktu yang lama.

Hal itu, jelas sangat membahayakan bagi kereta yang melintas berikut penumpangnya.

Direktur Utama(Dirut) Prasarana PT KAI Daops VII Madiun, Slamet Suseno, mengakui, memang banyak rel KA yang mengalami penurunan akibat rusaknya bantalan rel.

Untukitu,pihaknyaberencana akan segera mengganti bantalan

tersebut. “Bantalan rel kereta tersebut sudah lama dipakai, waktunya diperbaiki. Kalau tidak sangat berbahaya bagi KA yang melintas, otomatis bagi para penumpangnya juga,” katanya saatmelakukankunjungandi Stasiun Kediri, kamis(3/9) Slamet juga mengatakan, adapun perbaikan yang dilakukan masih dalam wilayah Daops VII Madiun saja. “Perbaikan yang kita lakukan hanya di wilayah Daops VII saja yang

meliputi wilayah kerja mulai Ngawi, Magetan, Madiun, Kediri, Nganjuk, Jombang, Kediri dan Tulungagung“ pungkasnya.

Sementara, pantauan Berita Metro di lapangan bantalan rel pengganti memang nampak sudah disediakan PT KAI, yang diletakkan secara berjajar di ruas rel perlintasan. Meskipun, para pengguna jalan yang melintas sedikit terggangu, namun kondisi itu masih dalam batas kewajaran. (bud/nov)

Pelaku Peracun dan Pencuri Sapi, Diamuk Massa KEDIRI (BM) - Kepergok meracuni ternak sapi milik warga untuk selanjutnya dicuri, empat pria di wilayah Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri babak belur dihajar massa. Beruntung, nyawa keempat pelaku itu setelah polisi datang mengamankan.

Keempat pelaku itu adalah Heri, Dika, Aris dan Ismiyati, warga KecamatanWates Kabupaten Kediri.

Mereka nyaris tewas dihadapan PERWAKILAN

ratusanwarga.Dalammelancarkan aksinya,duaorangpelakumemberi racun potas yang dicampur ke dalam minuman ternak.

Setelah itu, selang beberapa jam kemudian hewan ternak tersebut akan mati dan memanfaatkan keadaan sapi yang mati untuk dicuri. Dua pelaku ternyata mengaku sebagai pembeli sapi. Mereka membeli, hanya dengan harga Rp 2 juta saja per

ekornya.

Sejak dua bulan terakhir, sudah lebih dari 20 ekor sapi milik warga di sejumlah desa di Kecamatan Wates yang mati secara mendadak. Tak puas menghakimi keempat pelaku, warga juga melampiaskan kekecewaannya dengan merusak dua motor milik pelaku secara membabi buta.

Warga berhasil menangkap keempat pelaku setelah melakuk-

an pengintaian. Mereka curiga dengankematiantidakwajarhewan ternak sapi yang gejalanya sama yakni, mulut sapi mengeluarkan busa.Wargamemergokipelakuusai meracuni seekor sapi di kandang warga setempat. “ Kami merasa curiga, kenapa sapi-sapi mati dengan gejala yang sama.Ternyata ada yang meracuni, yaitu mereka berempat ini,” ujar Agus Saptono, pemilik sapi, Kamis (3/9/15)

Sementara itu, untuk proses penyelidikan, para pelaku dibawa ke Mapolres Kediri dengan kawalan petugas. Petugas, juga menyita barang bukti sebuah botol berisi racun potas yang digunakan pelaku dalam beraksi.(bud/nov) FOTO:BMIST

BONYOK: Tiga pelaku yang diamuk massa hingga nyaris tewas lantaran kepergok meracuni sapi yang hendak dicuri.

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Jika Buwas Diganti, Kapolri Jamin Bareskrim Kinerja Tak Terganggu SAMBUNGAN HALAMAN 1

Buwas ...

“Penegak hukum tidak boleh gaduh. Bukan berarti tidak boleh memberantas korupsi, tangkap silakan, tapi nggak perlu gaduh, bisa diambil, tidak usah pakai wartawan. Nggak perlu gaduh,” kata Rabu lalu.

Sejumlah analisa juga mengindikasikan bahwa mutasi tak lepas dari tindakan Bareskrim yang dinilai kontroversial. Meski Bareskrim juga memproses kasus besar lain seperti kondensat, atau cetak sawah, tapi dugaan bahwa mutasi itu berhubungan dengan penggeledahan ruangan Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino, Jumat lalu (29/8).

Penggeledahan terkait dugaan korupsi pengadaan mobil crane itu membuat Lino kecewa, hingga sempat menyatakan akan mundur dari jabatannya. Ini terlihat ketika Lino berkomunikasi dengan Kepala Bapenas Sofyan Djalil di antara kerumunan awak media. “Ini contoh nggak baik untuk negeri ini. Kasih tahu Presiden, Pak. Kalau caranya begini, saya berhenti saja besok,’” kata Lino melalui sambungan telepon pada Sofyan Djalil.

Buwas sendiri menilai langkah Lino yang menelepon Sofyan Djalil merupakan hal wajar.

“Wajar seseorang melakukan pembelaan, tidak ada masalah bagi saya,” kata dia di Bareskrim,

Jakarta, Kamis (3/9). Pria berusia 55 tahun itu juga meyakini penggeledahan Kantor Pelindo II telah sesuai prosedur hukum. Itu sebabnya, Jika RJ Lino merasa penggeledahan itu menyalahi hukum, Buwas mengatakan, seharusnya tidak melaporkan ke menteri.

Tapi, lanjut Buwas, Lino seharusnya melaporkan ke bagian Profesi dan Pengamanan (Propam) atau Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri.

“Ya kalau beliau tidak puas harusnya begitu, bisa menempuh jalur hukum, melaporkan ke Propam atau Itwasum,” lanjut dia.

Di sisi lain, Buwas juga memberi sinyal adanya pihak yang terganggu dengan tindakan yang dilakukan Bareskrim. “Saya kira yang saya katakan bukan intervensi. Ada orang yang merasa terganggu ya. Mungkin orang yang terganggu itu karena yang melakukan pelanggaran hukum,” jelas Buwas.Tapi dia tak menyebut itu berhubungan dengan penggeledahan Pelindo II. Buwas juga tidak menyebut siapa pihak yang menghendaki pencopotan dirinya. “Saya tidak tahu. Yang jelas, pasti yang merasa terusik dalam penegakan hukum itu pasti tidak nyaman,” jelas dia.

Di antara memanasnya kabar

rencana pergeseran posisi Buwas dari Kabareskrim, kemarin (3/9), Wapres Jusuf Kalla (JK) mengaku pernah menelepon Buwas di sela kunjungan kerja di Seoul, Korsel pekan lalu. Terkait pengusutan kasus di PT Pelindo II, JK meminta pada Buwas agar tidak ada pemidanaan terkait kebijakan korporasi.

“Saya cuma bilang seperti biasa, ini kan kebijakan korporasi, ya jangan dipidanakan. Itu prinsip yang kita telah pakai dan sesuai aturan undang-undang tentang administrasi pemerintah,” kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (3/9).

Saat itu, JK juga meminta penjelasan terkait dasar Bareskrim menggeledah Kantor Pelindo II. Menurut JK, pemerintah telah mengimbau kepada penegak hukum untuk berhati-hati dalam mengusut kebijakan suatu korporasi, terlebih BUMN. “Pokoknya selama itu korupsi dengan sengaja, itu pasti tetapkanlah (tersangka). Tetapi kalau kebijakan, jangan, itu saja prinsipnya sih,” sambung JK. JK juga menyebut Presiden Jokowi telah menginstruksikan agar penegak hukum tidak terlalu mengumbar proses pengusutan kasus di media. Instruksi ini, menurutnya disampaikan Jokowi agar tak ada pejabat atau petinggi BUMN yang khawatir salah langkah mengambil kebijakan.

“Instruksi Presiden lho ya, di depan semua Kapolda, kalau ada

orang diselidiki jangan diekspos sampai dengan orang itu terbukti. Itu perintah Presiden di muka seluruh aparat kepolisian,” tutur JK. Bukan hanya JK yang angkat bicara soal penggeledahan Pelindo II. Menteri BUMN Rini Soemarno juga mengaku kaget dengan aksi penggeledahan itu, hingga dirinya menelepon Kapolri Jenderal Badrodin Haiti.

“Saya kontak Pak Badarodin (Haiti), penggeledahan apa dan tentang apa. Saya ngobrol (dengan Badrodin Haiti) kemarin. Kalau kemarin, saya melihat di TV cukup mengagetkan, orang banyak, pakai senjata,” kata Rini di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (3/9).

Rini menyatakan, seharusnya penggeledahan tidak perlu sampai melibatkan banyak personel bersenjata. Penggeledahan yang dinilainya cukup ‘menakutkan’ itu bisa membuat para pimpinan dan karyawan BUMN merasa tertekan.

Dia juga meminta kerjasama Polri agar tidak membuat para CEO dan pekerja BUMN takut.

“Itu yang kami lihat tekankan CEO-CEO ini, BUMN ini, pada dasarnya profesional. Marilah kita cari jalan tidak buat kekhawatiran bagi CEO dan karyawannya,” tandasnya.

menanggapi kemungkinan mutasi jabatan untuk Buwas.

Meski demikian, dia mengakui bahwa Wanjakti Polri tengah merumuskan mutasi di level perwira tinggi kepolisian.

“Pembahasan sedang dalam proses. Mutasi itu tidak membicarakan satu orang tapi banyak orang,” terang dia usai rapat di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (3/9).

Badrodin juga menekankan bahwa tak ada yang istimewa pada rencana mutasi perwira tinggi Polri kali ini. “Pergantian jabatan bisa lama atau cepat.

Seseorang kadang-kadang diperlukan untuk mengisi jabatan tertentu maupun memberikan pengalaman. Tidak harus lama di suatu jabatan, yang penting ada pengalamanyangdilaluisehingga

matang jadi pimpinan,” ungkap Badrodin.

Meski demikian, Badrodin meyakini jika kinerja Bareskrim tidak akan terganggu seandainya Buwas dipindah pada jabatan lain. “Siapapun yang masuk ke lembaga ini, sistemnya sudah ada. Pasti jalan,” ujarnya.

Buwas sendiri menyerahkan penempatan jabatan untuk dirinya pada Wanjakti. Sebagai prajurit, dia mengaku siap bertugas dimanapun. “Kalau prajurit tidak perlu ditanya kenapa harus diganti. Itu tugas, itu amanah, ibadah, harus dilaksanakan dengan sebaik mungkin,” imbuhnya.

“Saya tidak merasa dikriminalisasi. Ini hal yang wajar. Biasabiasa saja. Kalau penegakan hukum itu dilaksanakan, pasti

ada orang yang terganggu. Siapa yang terganggu? Orang-orang yang melakukan pelanggaran hukum. Wajar saja, enggak ada masalah,” tutup dia.

Dia juga telah mendengar isu yang menyebut dirinya akan dimutasi menjadi kepala BNPT. “Kalau itu benar, prestasi buat saya karena naik eselonnya,” ujar Budi.

Dengan gaya ceplas-ceplos, Budi juga mengatakan saat eselon naik, maka akan ada tunjangan yang diberikan. Tapi pria asal Pati, Jateng itu kembali menekankan bahwa dirinya belum memastikan kebenaran kabar itu. Jika kemudian posisinya sebagai Kabareskrim diganti seseorang, dia juga yakin orang tersebut adalah yang terbaik dari yang baik. (ant/dtc/cnn)

Jadi Kepala BNPT? Di sisi lain, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti tetap enggan

Harjono Mewakili Unsur Akademisi Hukum Status ...

Ketua Pansel KY, Harkristuti Harkrisnowo mengungkapkan, ada banyak pertimbangan Pansel tidak meloloskan Suparman. Dia tidak menampik salah satunya adalah soal status tersangka pencemaran nama baik hakim Sarpin Rizaldi.

“Kami punya banyak pertimbangan kenapa yang bersangkutan akhirnya tidak lolos.

Tak hanya kepolisian, tetapi juga ada masukan dari masyarakat, kepolisian, kejaksaan, dan PPATK, semua masukan diperhatikan,” ujar Harkristuti seusai menyampaikan tujuh nama calon komisioner KY di Istana Merdeka, Kamis (3/9).

Pada saat seleksi wawancara lalu, Pansel KY memang mencecar Suparman soal status tersangka itu. Hal ini dilakukan setelah Pansel menerima surat

SAMBUNGAN HALAMAN 1 resmi dari Bareskrim Polri soal kasus pidana yang menjerat Suparman.

Ketika seleksi wawancara pada 3 Agustus lalu, Suparman bahkan meminta sesi tertutup untuk bisa menjelaskan perkara yang membelitnya. Permintaan Suparman itu kemudian disanggupi Pansel KY. Seperti diketahui, Suparman merupakan salah satu tersangka dugaan pencemaran nama baik sebagaimana yang dilaporkan Sarpin. Selain Suparman, penyidik Bareskrim juga menetapkan komisioner KY, Taufiqurrahman Syahuri, sebagai tersangka untuk kasus yang sama.

Kemarin, Presiden Jokowi mengumumkan tujuh nama calon komisioner KY yang telah dipilih oleh Pansel dalam tahapan yang digelar selama empat

bulan. Komposisi anggota KY yang dipilih oleh Pansel terdiri dari dua orang dari unsur hakim, dua orang dari unsur akademisi, dua orang dari unsur praktisi, dan satu orang dari unsur masyarakat.

Format tersebut sesuai dengan amanat Pasal 6 Ayat (3) Undang-Undang Nomor 22/2004 tentang KY, sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 18/ 2011 tentang Perubahan atas UU Nomor 22/2004 tentang KY. “Pada hari ini telah saya terima nama-nama calon anggota KY untuk masa jabatan 2015-2020 yang dinyatakan lolos sampai tahap akhir dari Pansel calon anggota KY,” ujar Jokowi di Credentials Room, Istana Merdeka, IstanaKepresidenan,JakartaPusat.

Dalam deretan nama yang dibacakan oleh presiden disebut ketujuh nama calon komisioner yakni Joko Samito (mewakili unsur mantan hakim yang juga

tercatat sebagai hakim Pengadilan Militer), Maradaman Harahap (mantan hakim dan dikenal sebagai mantan wakil ketua Pengadilan Tinggi Agama Kota Semarang).

Selanjutnya FaridWajdi (praktisihukumyangberprofesisebagai advokat), Sumartoyo (praktisi hukum),WiwiekAwiati(akademisi hukum dan tercatat sebagai penasehat tim pembaruan Peradilan Mahkamah Agung).

Sedangkan dua nama lainnya yakni Harjono (akademisi hukum sekaligus mantan hakim anggota Mahkamah Konstitusi Periode II) dan Sukma Violetta (mewakili unsur masyarakat, memiliki latar belakang sebagai tim asistensi ReformasiBirokrasiKejaksaanRI).

“Itu yang bisa saya sampaikan. Hasil dari Panitia Seleksi pemilihan calon anggota KY yang ini akan segera saya sampaikan kepada DPR secepat-cepatnya,” kata Jokowi.(kms/cnn/rdl)

Amien Usulkan Berbagi Kekuasaan dan Tanggung Jawab PAN ...

Ical menjelaskan, memang kubu-kubuan yang dipertontonkan KMP dan KIH tidak relevan dalam konteks kebangsaan. Namun KMP dan KIH tetap relevan dalam konteks kepartaian, KMP tetap ada. “Jadi, ada KMP di luar dan di dalam pemerintahan. Pak Zulkifli yang bilang ke saya,” tutur Ical yang meyakini kekuatan KMP di parlemen tak akan terganggu.

Dikonfirmasi terpisah di tempat yang sama, Zulkifli hanya singkat menanggapi soal tanda tanya posisi PAN. Masih di KMP atau sudah keluar dari KMP,

SAMBUNGAN HALAMAN 1 Zulkifli? “Itu tidak relevan lagi,” jawab Zulkifli singkat sambil beringsut masuk mobilnya meninggalkan Bakrie Tower.

Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PAN, Amien Rais yakin kadernya bakal masuk ke kabinet pemerintahan Jokowi.NamunZulkiflimenyerahkan sepenuhnya ke Jokowi soal keputusanmengambilkaderPAN untuk memperkuat kabinet. “Itu kan terserah Presiden,” katanya.

Yang jelas, PAN kini mendukung pemerintahan. Kebijakan pemerintah yang diproses di DPR akan senantiasa didu-

kung PAN. “Kita amankan (kebijakan pemerintah yang diproses di parlemen),” tandas.

“PAN di (pihak) pemerintah.”

Sementara itu Amien Rais berharap agar semua elemen bangsa bahu membahu mengatasi permasalahan yang tengah dihadapi. Dia juga mengusulkan agar seluruh kekuatan politik bersama-sama berbagi kekuasaan dan tanggung jawab.

Dalam keterangan pers yang ditulis pada lima halaman kertas dan diunggah di Facebook Fan Page DPP PAN, Amien menyatakan bahwa pada hakikatnya sebuah bangsa terdiri dari dua bangunan penting, yakni bangunan ekonomi dan politik.

Terkait pertemuan Zulkifli dan Jokowi di Istana Kepresidenan, Amien menyatakan bahwa pertemuanitusemestinyamenjadi langkah awal dari harapannya, yaknimemadukankekuatanpolitik untukmenghadapikrisisekonomi.

“Tetapi kalau hanya berhenti sekadar membujuk PAN masuk ke pemerintahan dengan perhitungan remeh-temeh agar jumlah kursi pemerintah di parlemenmenjadilebihbesardari oposisi dan PAN dikasih imbalan dua atau tiga kursi kabinet, maka hakikatnya sedang ada usaha pecah belah kekuatan politik yang mengindikasikanpanggungpolitik lebih runyam dan gaduh,” papar Amien.(dns/kms/rdl)

FOTO:BM/ANTARA

MASIH LAMBAT: Menteri BUMN Rini Soemarno dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Jakarta, Kamis (3/9) mengakui masih rendahnya serapan anggaran di kementeriannya.

Berani Target 90 Persen, Tahun Depan Anggarkan Rp 345 M Anggaran ...

Di antaranya, pengisian JPT Madya yang tak bisa cepat dilaksanakan, perubahan struktur organisasi Kementerian BUMN yang baru selesai akhir Juli 2015, serta adanya kegiatan yang butuh proses lelang dan bahkan perlu dilakukan lelang ulang.

Dia pun berjanji memperingatkan unit kerja di Kementerian BUMN untuk mempercepat kinejrja. “Untuk mempercepat penyerapan anggaran kami akan mengingatkan masingmasing unit kerja termasuk deputinya untuk segera menyelesaikan proses pengadaan yang tertunda,” terang dia.

Pagu anggaran di lingkup Kementerian BUMN pada tahun 2015 senilai Rp 148,07 miliar dan hanya terserap Rp 49,83 miliar (33,7 persen). Rinciannya, program dukungan manajemen yang baru terealisasi sebesar Rp 44,7 miliar (37,5 persen) dari pagu sebesar Rp 119,27 miliar. Kemudian program pembinaan BUMN dengan realisasi terserap Rp 5,13 miliar (17,8 persen) dari pagu anggaran sebesar Rp 28,8 miliar.

Meski sudah memasuki bulan September, dan serapan anggaran baru tercapai 33,7 persen, Rini berani menargetkan anggaran tahun ini akan terserap 90 persen. “Kami menargetkan untuk tahun ini 90 persen dari total anggaran 2015,” kata Rini.

Untukmencapaitargetitu,Rini

Soal CSR, Pertamina Siap Beri Laporan pada Polisi Mantan ...

Dalam kasus itu, Nina diduga melakukan korupsi dan pencucian uang dalam kasus penyalahgunaan dana CSR pada program gerakan menabung pohon. Menurut salinan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP), Bareskrim memulai penyidikan kasus itu pada 27 Agustus 2015. Nina disangka menggunakan pasal korupsi dan pasal pencucian uang.

Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso juga mengakui adanya tersangka dalam kasus itu. “Iya (sudah ada tersangkanya),” kata Buwas di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (3/9) lalu. Tapi pria yang akrab disapa Buwas itu tidak mau menye-

SAMBUNGAN HALAMAN 1 butkan siapa tersangka yang telah ditetapkan.

Di sisi lain, pihak Pertamina telah melakukan audit kegiatan CSR program penanaman 100 juta pohon. Program itu dihentikan pada 2014 lantaran Pertamina melakukan evaluasi.

“Sudah tidak berjalan. Sampai tahun 2014, kita sudah menanam sejumlah pohon, itu nanti jumlahnya seperti apa, itu yang akan kita sampaikan dalam pemeriksaan bila diperlukan oleh aparat penegak hukum,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, Selasa (1/9).

Mantan pembaca berita televisi itu juga menyebut program

yang dilakukan sejak tahun 2011 tidak berjangka waktu sampai kapan. “Kita tidak ada jangka waktu sampai kapan, kita pada waktu itu sampai 100 juta harapannya. Karena berharap pemberdayaan bisa berjalan, juga kita bisa mengurangi emisi karena kita berharap pohonpohon ini tumbuh dan penghijauan dan bisa mengurangi karbondioksida, supaya aspekaspek lingkungan bisa kita dorong dari program ini,” kata Wianda. Namun kenyataannya pada tahun 2014, program itu tak lagi berjalan.

Terkait penetapan Nina sebagai tersangka, Wianda juga menyatakan Pertamina Foundation terus memonitor perkembangan. “Kami akan memonitor perkembangan yang ada,”

ujarWianda.

Sebelumnya, Nina termasuk dalam daftar 19 capim KPK yang lolos hingga tes wawancara.

Seiring dengan itu, Kabareskrim Budi Waseso mengungkapkan bahwa ada capim KPK yang terjerat masalah hukum. Karena identitas yang dimaksud tak disebutkan, banyak pihak mendesak agar sosok tersangka segera dipublikasi.

Namun anggota Pansel KPK, Yenti Garnasih menyatakan bahwa identitas kandidat yang terjerat masalah hukum tak perlu dipublikasi. “Proses hukumnya dijalankan saja, tidak usah diumumkan. Cukup dipanggil saja nanti orangnya ke Bareskrim, nanti kan ketahuan,” kataYenti di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/9). (ant/cnn)

SAMBUNGAN HALAMAN 1 menyebut beberapa hal akan dilakukan. Di antaranya, monitoring rencana pencapaian output dan pencairan anggaran setiap awal bulan, peningkatan kualitas perencanaananggaranyanglebih implementatif,mendorongproses pencairan anggaran sebelum pelaksanaan kegiatan secara langsung, serta mempercepat proses penyelesaian dokumen pertanggungjawaban.

Bagi Kementerian BUMN, serapan hingga 90 persen itu tampak teramat penting. Terlebih, Kementerian BUMN telah mengajukan peningkatan alokasi anggaran dalam Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) 2016 sebesar Rp 345 miliar. Ya, Rp 345 miliar atau lebih dari dua kali lipat dari pagu anggaran tahun ini sebesar 148,07 miliar.

Dalam RKA-K/L 2016, Kementerian BUMN mengalokasikan anggaran untuk Program Pembinaan BUMN menjadi lebih besar mencapai 51,93 persen dari total alokasi anggaran dari yang sebelumnya 19,45 persen pada tahun ini. Sedangkan alokasi Program Dukungan Manajemen persentasenya turun dari 80,55 persen dalam anggaran tahun ini menjadi 48,07 persen pada RKA-KL 2016.

Atas serapan anggaran yang masih minim, anggota KomisiVI DPR RI Primus Yustisio tampak

kecewa. “Serapan anggaran 33,7 persen sampai Agustus. Dibanding tahun lalu itu sampai 78 persen, artinya ada yang salah dengan BUMN, tapi saya tidak boleh keras-keras sekarang,” kata dia, di Jakarta, Kamis (3/9).

Seiring dengan itu, dia menilai kinerja perusahaan BUMN belum terlalu menggembirakan.

Padahal, banyak perusahaan BUMN menerima suntikan Penyertaan Modal Negara (PMN).

“Dari 119 BUMN yang ada sebagianbesarBUMN‘duafa’yang bisa meminta-minta. Kalau dibandingkan dengan periode yang lalu, PMN tidak dengan mudah, prosesnya panjang, dan sekarang APBN-P 2015 itu luar biasabesar.Walaupunbanyakyang belum dicairkan,” tutur Primus.

Dia menyarankan, sebaiknya perusahaan yang telah menerima PMN dievaluasi dan tidak disuntik modal lagi. “Saya berharap biarlah yang dicairkan dilihat dulu hasilnya jangan yang mendapat dia minta lagi. Kita belum lihat dan uji, menjalankan perusahaan dengan baik atau tidak,” tegas Primus.

Namun, Primus juga mengakui tak optimalnya kinerja BUMN tak lepas dari anggaran yang minim. “Saya lihat, dengan kacamata berbeda. Kalau perusahaan BUMN merugi, ini kontribusi Kementerian BUMN. Tapi saya harus fair mungkin anggaran tidak cukup untuk membina begitu banyaknya,” ujar dia. (ant/lip/cnn)

Bisa Disimpan dalamTas Bisa ..

Cocoa Motors mempromosikan proyek ini sebagai ‘mobil yang bisa disimpan dalam tas’. Perusahaan juga meminta urun dana masyarakat agar bisa memproduksi produk secara massal.

WalkCar memiliki ukuran yang kurang lebih sama dengan laptop. Begitu dinaiki oleh manusia, maka WalkCar akan berjalan otomatis dan si pengguna dapat membelokkan WalkCar ke kiri atau kanan, seperti ketika mengendarai skateboard. WalkCar akan berhenti otomatis jika pengguna tidak berada di atasnya.

Cocoa Motor belum memberi penjelasan rinci soal

SAMBUNGAN HALAMAN 1 spesifikasi WalkCar. Tetapi diketahui kendaraan ini terbuat dari material alumunium dengan tenaga baterai yang diklaim dapat diisi ulang penuh dalam waktu tiga jam.

Kendaraan dirancang untuk bisa menopang berat badan pengguna. Situs teknologi VentureBeat melaporkan, kendaraan ini dapat berjalan dengan kecepatan 10 sampai 12 km per jam.

“Bagaimana jika kita hanya bisa membawa alat transportasi di kantong kita? Bukankah itu berarti kita akan selalu memiliki transportasi yang bisa dengan mudah dinaiki,” demikian pernyataan Cocoa Motor seperti

dikutip VentureBeat. Rencananya papan peluncur futuristik WalkCar ini akan dibanderol seharga 100 ribu yen Jepang atau sekitar 800 dolar AS atau sekitar Rp 11 juta.

Jika dibandingkan, WalkCar bahkan lebih canggih dari UniCUB yang dikembangkan Honda. Sebagai perbandingan, kursi yang bisa bergerak tersebut hanya digunakan untuk dalam ruangan dengan batas kecepatan dan jarak yang jauh lebih rendah.

“Teman saya yang mendorong membuatnya, sejak saya belajar di magister teknik, terutama sistem kontrol motor mobil listrik,” kata Kuniako Saito pada Reuters. Cocoa Motors sendiri akan mengambil peran sebagai distributor. (dbs/cnn/ azt)

08 www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Atribut Kampanye Fadeli-Kartika Tak Kunjung Ditertibkan Satpol PP: TimsesPanwaslu Jangan Mau Enaknya LAMONGAN(BM)-Hinggakini, atribut kampanye paslon FadeliKartika Hidayati (Fakta) yang terpasang di pagar alun-alun kota tak kunjung ditertibkan. Padahal pemasanganAlatPeragakampanye (APK), selain dari KPU, tidak dibenarkansesuaiperaturanKPU(PKU) No7/2015tentangkampanye.

Menurut Kepala Satpol PP Lamongan, Toni Tamtama Jati,

pihaknya tidak berani menertibkan karena belum menerima surat rekomendasi dari Panwaslu.

“Sampai saat ini Panwaskab tidak mengirim surat rekomendasi ke Satpol PP. Tapi kalau mengirim surat rekomendasi ke Satpol PP ya keliru, seharusnya ke KPU Lamongan. Soalnya saya tidak diawasi oleh Panwaslu,” ujar Toni, Kamis (3/9).

Toni juga mengkritik tim sukses (timses) yang tidak mau menertibkan APK yang dipasangnya. Menurutnya timses hanya mau memasang APK karena ada uang, tetapi ketika tidak ada

anggaran untuk menertibkan mereka lepas tangan. Akhirnya, Satpol PP yang menjadi sasaran masyarakat yang dianggap tidak mau menertibkan APK. “Yang berkewajiban melepas itu yang masang. Karena tidak ada anggaran untuk mencopot APK, terus semua itu dilimpahkan ke Satpol PP,” tandasnya.

Toni juga menuding Panwaslu main ‘bola pingpong’. Artinya, Panwaslu dinilai tidak berani bertindak sendiri tetapi melempar tanggung jawab ke pihak lain. Padahal, anggaran untuk penertiban APK ada di Panwaslu

FOTO:BM/M ZAENUDDIN

TAK SESUAI ATURAN: Atribut kampanye paslon Fakta hingga kini tak kunjung diturunkan. Tak ada yang berani menurunkan?

bukan Satpol PP. Sebagai penyelenggara Pemilu yang bertugas mengawasi pelaksanaan Pilkada termasuk pengawasan APK, kataToni, seharusnya Panwaslu kalau tidak mampu bertindaksendirimengajakSatpol PP secara bersama-sama menertibkan APK yang melanggar.

“Misalnya dalam pelaksanaan itu (penertiban APK, red) membutuhkan bantuan, kita siap membantu. Kita bersamasama bertindak. Panwas itu jangan main bola pingpong saja.

Anggarannya ada di Panwas semuanya. Jangan pilih enaknya

saja,” terangnya.

Toni juga mengkritik KPU Lamonganyangbelummencetakdan memasang APK padahal tahapan kampanyesudahberjalanseminggu lebih. Dengan demikian Satpol PPtidakmaudisalahkanterkaitAPK yang masih terpasang karena APK dariKPUbelumdipasang.

“Di dalam aturannya APK dipasang oleh KPU Lamongan, di sanajugasudahadaanggarannya.

Tetapi sampai saat ini KPU belum memasang, sapa sing salah? Alat peraga juga penting untuk kepentingan sosialisasi,” pungkasnya.(han/nun/zen/rdl)

Nasib Rasiyo-Abror di Tangan Panwaslu Gugat Putusan KPU, Tahap Perpanjangan Pendaftaran Terancam Molor dan tiga hari pendaftaran. Tapi pendaftaran ini akan tertunda kalau mereka mengajukangugatan,” terang Ferry.

Kini nasib RasiyoAbror di tangan Panwaslu, tetap gugur pencalonannya atau bisa mengikuti Pilkada. Sebagai ilustrasi, Pilkada Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, batal ditunda karena ada dua paslon setelah gugatan SalmanJannah Hamdiana diterima Panwaslu.

Bagaimana dengan Panwaslu Surabaya?

Wahyu menjelaskan, sebelum pihaknya mengambil keputusan, terdapat musyawarah bersama antara pihak yang bersengketa. Dalam hal ini Rasiyo-Abror selaku pemohon dengan KPU Surabaya sebagai termohon.

Wahyu menegaskan, proses musyawarahnantiakanmengundangpaslondanpartaipengusung beserta KPU Surabaya. Setelah musyawarah tidak menemukan keputusan, Panwaslu akan membentukpanitiamusyawarahuntuk melakukan persidangan. “Dalam tahap musyawarah ini Panwaslu memilikiwaktumaksimal12hari,”

Dasar Hukum:

Tuntutan:

Peraturan Bawaslu Nomor 8/2015 tentang Cara Penyelesaian Sengketa Pilkada.

Pembatalan Keputusan KPU Surabaya Nomor 32 dan menerima Rasiyo-Abror sebagai paslon.

Waktu: Tiga hari setelah putusan KPU

Alur Gugatan

Perbaikan: 2-4 September

Obyek Gugatan:

Panwaslu Kota

Jadwal musyawarah mufakat: 5-16

Keputusan KPU Surabaya Nomor 32/ Kpts/KPU-Kota-014.329945/2015 tentang pasangan TMS.

PTUN

ujarnya.

Melihat proses permohonan yang memakan waktu, Panwaslu memberikan masukan kepada KPU agar menunda perpanjangan pendaftaran paslon. Masukan ini berdasarkan peraturan Bawaslu Nomor 5/2015 tentang Tahapan Pencalonan. Meski demikian, Wahyu berjanji akan mempercepat proses permohonan hingga menghasilkan keputusan.

“Bentuk putusannya nanti berupa rekomendasi yang harus diikuti oleh KPU. Andaikata keputusan itu nanti tidak didengar oleh KPU tentunya kami akan lakukan upaya lain,” terangnya.

Anggota Panwaslu Surabaya Divisi Hukum dan Penanganan Pelanggaran, M Safwan menambahkan, materi permohonan Rasiyo-Dhimam adalah keputusan KPU Surabaya nomor 32/Kpts/ KPU-Kota-014.329945/2015 tentang pasangan TMS. “Tuntu-

tannya membatalkan keputusan KPU Nomor 32, dan menerima Rasiyo-Dhimam masuk sebagai paslon,” imbuhnya.

Safwan menceritakan, permohonan dari Rasiyo-Dhimam masuk pada 1 September. Kemudian2-4Septemberdilakukanperbaikanpermohonan.Sedangkan516merupakanjadwalmusyawarah mufakat. Pada tahapan musyawarah mufakat akan ada pemanggilansaksidanujibukti-bukti pendukung. “Jadi nanti berdasarkan keterangan saksi dan bukti dari pemohon menjadi dasar keputusan,”katanya.

RASIYO-ABROR MENGGUGAT Permohonan Masuk Panwaslu: 1 September

Sesuai Regulasi Langkah Rasiyo-Dhimam melakukan permohonan sesuai dengan regulasi. Berdasarkan peraturanBawasluNomor8/2015 tentang Cara Penyelesaian Sengketa Pilkada, maka tiga hari setelah putusan, paslon atau gabunganpartaipolitikpengusung

MK (final dan mengikat)

bisa menggugat ke Panwaslu.

“Secara administratif melewati Panwaslu kota, apabila tidak dikabulkan permohonan naik ke PTUN,kalautidakdikabulkanbaru ke MK. Disinilah (MK, red) nanti final dan mengikat, karena ini masalah KPU dan paslon, tetapi kalau masalah sesama pemilih cukup di Panwaslu,” terangnya.

Komisioner KPU Surabaya Nur Syamsi menjelaskan, skenariopembukaanpendaftaran pada 6-8 September jikalau tidak ada gugatan. Tetapi karena Rasiyo-Dhimam melayangkan gugatankePanwaslu,jadwalpembukaan pendaftaran menunggu keputusan permohonan. Hal itu karena bisa jadi permohonan diterima dan ditolak.

“Kita tidak mau beradai-andai di Panwaslu, jadi tanggal pasti belum tahu, kalau diterima gugatannya kita tidak perlu membuka pendaftaran lagi,” tandas Syamsi.(sdp/arn/rdl)

Surabaya Menggugat, Tuntut Pilkada Digelar Tepat Waktu RATUSAN pendemo yang menamakan diri elemen “Surabaya Menggugat” berunjuk rasa di Kantor KPU Surabaya, Jalan Adityawarman, Kamis (3/9) siang.

Mereka memaksa masuk kantor KPU untuk menyodorkan kontrak politik kepada komisioner. Kontrak politik yang dituangkan dalam surat pernyataan bermaterai itu berisi pernyataan tentang kesanggupan komisioner untuk mundur jika gagal menggelar Pilkada Surabaya tahun ini. Ketua KPU Surabaya, Robiyan Arifin akhirnya memberikan jaminan Pilkada digelar tepat waktu.(dji/rdl)

FOTO:BM/IST

SURABAYA (BM) – Nasib Rasiyo-Dhimam Abror di Pilkada Surabayabelumbenar-benartamat.

Sebab, keduanya bersama partai pengusung (Demokrat dan PAN) melayangkangugatankePanwaslu Surabaya, Selasa (1/9). Gugatan terkaitstatustidakmemenuhisyarat (TMS) dari KPU saat penetapan paslon,Minggu(30/8)lalu.

Dengan adanya gugatan ini, Panwaslu memberikan masukan kepada KPU Surabaya untuk menunda perpanjangan pendaftaran paslon yang semuladirencanakan68September.

“Permohonan sudah masuk. Kami bisa menerima permohonan atau menolaknya atas dasar musyawarah mufakat,” kata Ketua Panwaslu Surabaya, Wahyu Hariyadi, Kamis (3/9).

Komisioner KPU RI, Ferry Kurnia Riskiyansyah bahkan memastikan pembukaan pendaftaran Pilkada Surabaya bisa tertunda jika Rosiyo-Abror dan partai pengusung mengajukan gugatan ke Panwaslu. KPU baru bisa membuka pendaftaran jika proses sengketa selesai.

“Ketika ada pasangan calon tidak memenuhi syarat, maka KPU akan membuka lagi pendaftarannya, tiga hari sosialisasi

TANDEM BARU: Rasiyo (kiri) dan Lucy Kurniasari berpeluang dicalonkan Demokrat-PAN.

Enam Kandidat, Duet Rasiyo-Lucy Menguat DISAATPartaiDemokratdanPANmengajukangugatanTMSpasangan Rasiyo-Dhimam, duo‘partai biru’ juga menyiapkan calon wakil walikota pendampingRasiyountukmengantisipasigugatantakdikabulkan.

Dari enam kandidat mulai mengerucut ke satu nama, yakni Lucy Kurniasari. Bahkan, Lucy yang mantan anggota DPR RI dari Partai Demokrat ini sejak Kamis (3/9) kemarin mengurus Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

LHKPN merupakan salah satu syarat administrasi yang harus dilengkapi bagi calon kepala dan wakil kepala daerah yang maju dalam Pilkada.

Namun tidak hanya Lucy yang berada di Jakarta. Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS) Sukadiono juga berada di ibukota negara. Pria yang akrab disapa Suko ini bertandang ke kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.“Kayaknya ketemu BangYul (Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, red),” kata sumber di internal UMS. Sumber ini menjelaskan, hubungan Sukadiono dan Zulkifli sangat dekat. Suko juga pernah aktif di PAN sebagai Ketua Pemenangan Amien Rais-Siswono for Presiden di Surabaya saat Pilpres 2004.

Bahkan, ketika Zulkifli menjadi ketua MPR RI, beberapa kali ke UMS untuk mengisi seminar atau sekadar mampir.

“Kemungkinan membahas pencalonan itu ada. Tapi itu semua tergantung Pak Suko. Menurut saya kuncinya ada di Pak Suko. Apalagi beliau yang lebih dekat dengan Bang Yul,” ujarnya. Sayang, ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Sukadiono enggan menjawab.

Seperti diberitakan sebelumnya, nama Sukadiono masuk bursa calon wakil walikota Surabaya atas usulan PAN. Selain Suko, mencuat nama Esty Martiana Rachmie, Endang Tjaturahwati, Sunartoyo, Taufiq Ghani dan Lucy Kurniasari. Justru nama terakhirlah yang diprediksi menjadi pendamping Rasiyo.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PAN Surabaya, Ach. Zainul Arifin mengaku belum mengetahui jika Sukadiono bertandang ke kantor DPP PAN. sebab, dia sempat berbicara dengan Suko melalui sambungan telepon, kemarin pagi. Menurutnya tidak ada pembahasan mengenai pertemuan di DPP PAN.“Sepertinya Pak Suko belum siap jika bertarung tahun ini,” katanya.(sdp/rdl)

FOTO:BM/MADJI

Tak Ambil Cuti Kampanye, Wakil Bupati Pilih Hadiri Majelis Taklim

Ngaji Bareng Ribuan Jamaah, Biayai Tur Wali Lima Meski tak mengambil cuti kampanye, incumbent Sambari Halim RadiantoMoh Qosim (SQ) yang kembali maju di Pilkada Gresik tetap intens gerilya dukungan. Termasuk menghadiri majelis taklim.

SILATURAHIM: Moh Qosim (kiri) makin dekat dengan tokoh masyarakat dan kiai di Kabupaten Gresik.

SUGENG & MASDUKI – GRESIK KAMIS (3/9) kemarin, misalnya, Cawabup Qosim menghadiri undangan ribuan jamaah Majelis Ikatan Haji Muslimat Indonesia (MIHMI) di Desa Manyar Sidomukti, Kecamatan Manyar.

Pada kesempatan itu, orang nomor dua di Pemkab Gresik tersebut tidak menyinggung soal Pilkada. Dia lebih banyak banyak

FOTO:BM/MASDUKI

menyinggung soal ubudiyah (ibadah) yang perlu dilakukan para jamaah yang ingin menunaikan ibadah haji maupun umrah. Sebab, menurutnya, ubudiyah yang dilakukan di tanah suci pahalanya berlipat ganda.

Qosim banyak menceritakan soal ritual keagamaannya yang pernah dijalaninya saat di tanah suci, baik saat dirinya melaksa-

nakan haji maupun umrah. “Mari ibu-ibu kalau sudah memiliki kemampuan untuk berhaji, mari berangkat ke tanah suci. Jangan ditunda-tunda lagi. Bagi yang baru bisa melaksanakan umrah, mari berumrah,” ajaknya.

Qosim juga tidak menyinggung sedikit pun soal SQ jilid II yang kembali maju pada Pilkada Gresik, 9 Desember mendatang.

Dia lebih banyak mengajak jamaah untuk bershalawat. “Mari kita perbanyak bershalawat, agar kita mendapatkan safaat Nabi Muhamad dan dimudahkan segala urusan,” pungkas Qosim.

Sementara Ketua Harian Relawan Gerakan Sosial (RGS) SQ, Khumaidi Ma’un menegaskan, Qosim — bersama Cabup Sambari — yang diusung koalisi PKB

dan Partai Demokrat saat menghadiri undangan MIHMI tidak lakukan kampanye, sebab tidak mengambil cuti.

“Kan masih aktif menjabat wakil bupati dan tidak mengambil cuti kampanye. Jadi tidak bisa kampanye. Makanya, ketika mendatangi jamaah MIHMI, beliaunya hanya ngaji,” katanya.

RGS dalam waktu dekat, lanjut Khumaidi, akan memberangkatkan ribuan jamaah ibu-ibu Fatayat dan Muslimat untuk ziarah wali lima dan ke makam KH AbdurahmanWahid (Gus Dur).

Ziarah tersebut akan diikuti 550 ranting dengan jumlah 1.100 bus. Tahap awal, ziarah akan dilakukan jamaah Fatayat dan Muslimat di Kecamatan Manyar.

“Minggu (6/9), mendatang ziarah akan dimulai,” pungkasnya.(*)

Tuhan Akan Nyoblos di Jember SETELAH ditemukan di Banyuwangi, Tuhan juga muncul di Kabupaten Jember. Bahkan jumlahnya ada 11 orang yang tercatat dalam daftar pemilih sementara (DPS) Pilkada Jember.

Semuanya terdata dengan nomor induk kependudukan (NIK) berbeda.

“Nama-nama ini tersebar di beberapa kecamatan.

Jumlahnya saya tidak tahu persis,” kata Komisioner KPU Jember, Achmad Hanafi, Kamis (3/ 9). Namun warga yang memiliki nama Tuhan tersebut tidak semuanya utuh hanya bernama Tuhan saja. “Ada yang hanya memakai nama Tuhan, ada yang memakai nama awalan atau akhiran.”

Hanafi menegaskan, para pemilih dengan ILUSTRASI:BM/KLIED nama unik tersebut bukan pemilih fiktif, sebab mereka memiliki KTP. “NIK-nya ada, alamatnya juga ada, jadi bukan pemilih fiktif, dan tersebar di beberapa kecamatan. Jadi bisa dipastikanTuhan akan mencoblos di Jember,” ujar Hanafi sambil bercanda.(tmo/btm/rdl)

9 www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

PERSEGRES

Pra-PON Sepakbola

PUSAMANIA

(Piala Presiden 2015)

Menang atau Pulang Cepat MAKASSAR (BM) – Tekanan untuk dapat memenangi laga Piala Presiden 2015 tersampir di pundak seluruh skuad Persegres Gresik United. Mereka harus mampu memetik poin sempurna dari Pusamania Borneo FC (PBF) di Stadion Mattoanging Andi Mattalatta, sore ini (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00WIB). Hanya kemenangan yang mampu membawa Persegres lolos ke fase berikutnya.

Kondisi Persegres saat ini kurang baik usai dihajar tuan rumah PSM Makassar dengan skor 0-3 di pertandingan pertama Grup D. Performa Bima Sakti dkk diharapkan membaik saat melawan PBFC di laga kedua nanti. Bahkan, kondisi mental para pemain bakal terganggu lantaran rencana manajemen yang mengancam mundur dari turnamen gelaran Mahaka Sports and Entertainment.

Hal ini tak lepas dari kehadiran Boaz Solossa dan Yohanes Pahabol yang dinilai sudah tidak bisa bergabung karena masa pendaftaran pemain sudah ditutup. Laskar Joko Samudro pun melemparkan ancam mundur dari Piala Presiden jika kedua pemain Persipura Jayapura itu

tetap diturunkan oleh PBFC. Namun, pelatih Persegres Liestiadi menyatakan tetap mempersiapkan tim untuk menghadapi Pesut Etam. Dia mengaku menyerahkan masalah dua pemain anyar PBFC kepada manajemen

BM/ANTARA

TEKANAN: Kewajiban menang diharapkan tidak membuat lini belakang Persegres Gresik United yang dikawal Rendi Siregar (kanan) saat menghadapi Pusamania Borneo FC, sore ini.

Persegres. “Saya tidak tahu soal itu. Tapi jika ditanya tetap mempersiapkan tim maka kami memang lakukan itu sebagai seorang pelatih,” jelasnya, Kamis (3/9).

“Kita sebagai pelatih memang tugasnya mempersiapkan tim agar bisa tampil lebih baik sekaligus meraih kemenangan di laga berikut. Soal apakah Persegres Gresik jadi main atau mundur tentu kita serahkan ke manajemen,” tambah Liestiadi.

Di sisi lain, PBFC merekrut cukup banyak pemain top untuk tampil di turnamen Piala Presiden, seperti M Roby, Jajang Mulyana, Ponaryo Astaman, dan juga sang kapten Hamka Hamzah yang telah bergabung sejak awal musim. Belum lagi kehadiran dua bintang Papua pinjaman dari Persipura, yakni Boaz Solossa dan Yohanes Pa-

habol.

Pelatih PBFC Iwan Setiawan percaya diri menyambut laga melawan Persegres. Ia yakin anak asuhnya kembali meraih hasil positif mengingat lawan memiliki kekurangan yang bisa dimaksimalkan. “Bukan artinya merendahkan Persegres. Setiap libur, saya pantau mereka. Saat melihat penampilan mereka lawan PSM, ada celah yang bisa dimanfaatkan,” jelasnya. (dbs/dek)

PRAKIRAAN PEMAIN

BM/TOVAN BEKA

PERSEGRES GRESIK UNITED M Ridwan; Supriyono, Agus Nova, Rendi Siregar, Ikhwani Hasanudin; Fitra Ridwan, Bima Sakti, M Kamri, Rico Simanjuntak; Herman Dzumafo, Fahrizal Dilla

KEBANGGAAN: Pemain-pemain tim sepakbola Jatim proyeksi PON XIX/2016 akhirnya dapat merasakan atmosfer pertandingan di stadion legendaris, Gelora 10 Nopember.

Dapat Izin Gunakan Stadion Legendaris

PUSAMANIA BORNEO FC Galih Sudaryono; Zulvin Zamrun, Hamka Hamzah, M Roby, Nizar Ashari; Ponaryo Astaman, Srdjan Lopicic, Ahmad Hisyam, Arpani; Boaz Solossa, Jajang Mulyana

SURABAYA (BM) –Waktu tempuh perjalanan yang panjang dari Surabaya ke Malang, menjadi alasan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jatim memindahkan venue Pra-PON cabang olahraga (cabor) sepakbola. Gelaran Pra-PON sepakbola yang bergulir 4-12 Oktober mendatang bakal dihelat di dua stadion, Gelora Delta Sidoarjo dan Gelora 10 Nopember (G10N).

Namun, PSSI Jatim lantas meminta venue dipindah. Mereka memasukkan Gelora Delta Sidoarjo dan Gelora Bung Tomo (GBT). “Kami sempat mengajukan Gelora Delta dan GBT. Tapi, ternyata kami mendapat lampu hijau dari pengelola G10N (Dispora Surabaya, red),” jelas Sekretaris Umum Asprov PSSI Jatim Amir Burhannudin, kepada Berita Metro, Kamis (3/9).

Stadion yang terletak di Tambaksari itu pernah kedatangan klub-klub raksasa dari Eropa. Di antaranya kunjungan klub Inggris, Arsenal. Bahkan, klub yang terletak di London utara ini takluk 0-2 dari Niac Mitra. padahal saat itu The Gunners diperkuat kiper legendaris Pat Jennings, dua pemain nasional Inggris Kenny Sansom, Graham Rix serta David O’Leary.

“Tim-tim peserta setuju, karena mereka menyadari jika perjalanan ke Kota Malang dari Surabaya cukup jauh,” tandas pria yang berprofesi sebagai pengacara ini. (dek)

Berbagi Poin di Grup C GIANYAR (BM) – Bali United Pusam gagal melanjutkan tren positif pada turnamen Piala Presiden Grup C. Mereka harus puas bermain imbang 2-2 melawan Mitra Kukar di Stadion Dipta, Gi-

anyar, Kamis (3/9) malam. Beruntung, Bali United tetap memimpin klasemen sementara dengan empat poin.

Bali United lebih dulu mencetak gol setelah kedua tim ber-

main imbang tanpa gol di babak pertama. Tendangan bebas Fadhil Sausu yang tidak bisa diantisipasi kiper Mitra Kukar, Rivki Mokodompit membawa Bali United unggul pada menit ke-

55. Tapi, Naga Mekes berhasil menyamakan kedudukan melalui penalti Zulkifli Syukur pada menit ke-72.

Selang lima menit kemudian, Bayu Gatra kembali membawa

BM/ANTARA

TERJENGKANG: Pesepakbola Persita Tangerang Rafid Lestaluhu (kanan) membuat pemain Persija Jakarta Novri Setiawan terjatuh pertandingan Piala Presiden di Stadion Dipta, kemarin.

Bali United unggul. Namun, Mitra Kukar kembali menyamakan kedudukan berkat go yang dicetak Airlangga Sucipto pada menit ke-82. Skor imbang 2-2 bertahan hingga pertandingan selesai.

Sementara beberapa jam sebelumnya, hasil imbang juga diraih Persija Jakarta yang bersua Persita Tangerang. Menghadapi tim Divisi Utama tersebut, Persija bermain kurang mengesankan pada babak pertama.

Akibatnya, gawang yang dikawal Andritany dijebol oleh Rafid Lestaluhu pada menit ke-5.

Sayang, keunggulan Laskar Cisadane tidak bertahan lama.

Dua menit berselang, Macan Kemayoran mampu menyamakan kedudukan. Gunawan Dwi Cahyo yang melakukan overlap mampu menanduk umpan Ismed Sofyan. Skor imbang 1-1 tetap bertahan hingga laga usai.

Hasil imbang dengan Persita membuat peluang Persija untuk lolos grup semakin tipis. Mereka terhitung baru mengumpulkan satu poin, sedangkan Persita dengan dua poin. Sebagai pemuncak klasemen adalah Bali United dengan 4 poin disusul Mitra Kukar yang mengumpulkan angka 2. (dbs/dek)

Martunis

Ditemani Presiden Sporting Bertemu CR7 LISBOA (BM) – Martunis kembali bertemu dengan Cristiano Ronaldo, sang ayah angkat untuk kedua kalinya.

Akan tetapi, pertemuan kali menjadi lebih spesial karena presiden klub Sporting Lisbon, Bruno de Carvalho, juga ikut menemui bocah korban tsunami Aceh itu.

Seperti yang dilansir Aceh Football, Martunis mengatakan jika pertemuan tersebut dilakukan selepas tim nasional Portugal selesai latihan. “Pertemuannya setelah Timnas Portugal latihan. Kami datang bersama Presiden Klub ke Stadion Jose Asvalade,” ujar Martunis.

Sayangnya, pertemuan dengan Ronaldo berjalan cukup singkat. Pemuda 17 tahun itu mengaku jika ayah angkatnya tersebut adalah orang yang super sibuk.

“Presiden (Bruno) saja tidak bisa bertemu lama-lama dengan Ronaldo, selesai latihan bicara dengan media sebentar langsung di pergi,” tutupnya. (bln/dek)

Sudah Kantongi Kekuatan PSGC MALANG (BM) – Masa lalu adalah pelajaran berharga. Ini yang menjadikan Persela Lamongan ogah mengulangi kesalahan yang sama di laga Piala Presiden 2015 Grup B selanjutnya. Mereka dijadwalkan bertarung melawan PSGC Ciamis, Sabtu (5/9) mendatang.

Asa Persela untuk meraup poin sempurna dalam laga perdananya di Piala Presiden pupus,

setelah Arema Cronus berhasil menciptakan gol penyeimbang di akhir laga. Tentu hal ini tidak ingin terulang saat Choirul Huda dkk bertemu PSGC, akhir pekan ini.

Careteker Persela Didik Ludianto menyatakan, akan menerapkan strategi dan komposisi pemain berbeda saat ditantang PSGC mendatang. “Kami sempat lihat permainan PSGC lawan

Sriwijaya FC, yang dihelat sebelum kami melawan Arema. Dari pertandingan itu, saya sudah kantongi beberapa kelemahan mereka,” tutur Pacul, sapaannya, Kamis (3/9).

Namun, dia juga menyatakan telah mempersiapkan alternatif lain andai Maung Galuh merubah permainan saat bertemu Persela nanti. Pacul mengaku bukan tidak mungkin skuad

asuhan Heri Rafni Kotari itu mengganti strategi dan taktiknya.

“Kami juga bisa saja mengusung strategi dan komposisi pemain yang berbeda dari laga lawan Arema,” jelas pelatih berlisensi B AFC ini.

“Yang pasti, saya sudah tekankan kepada semua pemain, kalau mau lolos ke babak selanjutnya, ya harus bisa menang

di dua pertandingan sisa babak penyisihan. Termasuk lawan PSGC nanti,” tegasnya.

Agar para pemain Laskar Joko Tingkir mampu memberikan penampilan terbaik, Pacul memberi sesi latihan ringan untuk recovery, Rabu (2/9) lalu. Sementara kemarin latihan tim Persela kembali digenjot dengan fokus pada taktik dan strategi permainan. (dek)

BM/ISTIMEWA

TAMU ISTIMEWA: Pesepakbola muda Indonesia, Martunis, kembali bertemu ayah angkatnya, Cristiano Ronaldo (kiri), dengan ditemani presiden klub Sportin Lisbon Bruno de Carvalho.

HASIL PERTANDINGAN

Main Buruk, Dapat Hadiah Libur Terancam Kehilangan Satu Pemain karena Cedera BANDUNG (BM) – Skuad Persebaya United dapat dikatakan beruntung berada di naungan manajemen Gede Wi-

diade dan pelatih Ibnu Grahan.

Bagaimana tidak, jika klub-klub lain yang bermain buruk tentu langsung menggelar latihan un-

BM/TOVAN BEKA

BERMASALAH: Persebaya United tengah was-was karena terancam kehilangan Slamet Nurcahyo pada laga Piala Presiden 2015 berikutnya.

tuk evaluasi sebelum menjalani laga berikutnya. Tapi tidak demikian dengan Persebaya United karena yang memberi waktu berlibur.

Kegagalan Persebaya United membekuk tim Divisi Utama, Martapura FC meninggalkan luka yang dalam bagi para pemain. Agar punggawanya segera move on, tim pelatih Persebaya United memutuskan untuk meliburkan tim.

Asisten pelatih Persebaya United Troy Medicana tak menampik bahwa hasil imbang lawan Martapura FC, Rabu (2/9) kemarin membuat para pemain kecewa. “Sebetulnya sampai hari ini masih drop. Untuk mengembalikan mental yang drop

itulah kami memutuskan untuk meliburkan mereka,” akunya, Kamis (3/9).

“Silakan pemain istirahat atau jalan-jalan. Tapi tetap harus jaga kondisi. Kami akan berlatih lagi pada Sabtu pagi. Tentu dengan intensitas yang kencang tapi dalam tempo satu jam saja,” jelas eks asisten pelatih Persela Lamongan ini.

Selain memberi libur sehari, Bajul Ijo juga ditimpa masalah besar.Yakni problem cedera yang dialami oleh motor serangan, Slamet Nur Cahyono. Saat melawan Martapura FC, Slamet ditandu keluar pada menit ke-29 usai diterjang salah seorang pemain Gajah Kalimantan. Cedera Slamet bahkan membuatnya harus dipapah salah seorang pemain Persebaya United baik

PIALA PRESIDEN 2015 ketika akan naik dan turun bus maupun memasuki hotel.

Dokter tim Persebaya United dr Heri Siswanto menjelaskan bahwa kondisi Slamet akan terus dipantau dalam beberapa hari ke depan. “Kami berharap dia hanya memar saja dan tak ada cedera serius,” terang dr Heri. Jika melihat kondisinya, dr Heri cukup yakin bahwa mantan pemain kesayanganJacksenFTiagoitutak mengalami masalah berarti.

“Soalnya kemarin setelah terjadi pelanggaran, dia masih bisa jalan. Semoga saja tidak ada cedera yang serius,” harap dr Heri.

Jika tidak, maka Persebaya harus bersiap kehilangan salah satu gelandang terbaiknya. Apalagi Persebaya United harus bertemu Persib Bandung, Minggu (6/ 9) mendatang. (dek)

KAMIS, 3 SEPTEMBER Persija Jakarta 1-1 Persita Tangerang Bali United Pusam 2-2 Mitra Kukar 1.

2.

3.

4.

KLASEMEN SEMENTARA GRUP C Bali United 2 1 1 0 5-2 Mitra Kukar 2 0 2 0 2-2 Persita Tangerang 2 0 2 0 1-1 Persija Jakarta 2 0 1 1 1-4

4 2 2 1

JADWAL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 JUMAT, 4 SEPTEMBER Persegres Gresik United v s Pusamania Borneo FC (siaran langsung Indosiar, pukul 14:00 WIB) PSM Makassar v s Persipasi Bandung Raya (siaran langsung Indosiar, pukul 17:00 WIB) SABTU, 5 SEPTEMBER Persela Lamongan v s PSGC Ciamis (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00 WIB) Arema Cronus v s Sriwijaya FC (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB)

10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

SAN MARINO

JADWAL PERTANDINGAN

INGGRIS

KUALIFIKASI EURO 2016 (Kualifikasi Euro 2016 Grup E)

Lagi, Inggris Diprediksi Menang Telak Misi Sapu Bersih Skuad ‘The Three Lions’ LONDON (BM) – Pelatih di Wembley empat hari setelah timnas Inggris, Roy bermain melawan San Hodgson menginginkan Marino, tepatnya pada skuad ‘The Three Lions’ Rabu (9/9) dinihari WIB. menyapu bersih sisa laga Tapi di laga lawan San di Grup E Babak KuaMarino, Inggris tak bisa lifikasi Euro 2016. Termadiperkuat enam pilarsuk laga di kandang San nya. DannyWelbeck, Jack Marino, Sabtu (5/9) Wilshere, Adam Lallana, KUALIFIKASI malam WIB. Daniel Sturridge, Jordan Inggris memang memiliki Henderson, dan Leighton rekor sempurna untuk sementara di Grup E, setelah berhasil memenangi enam laga awal dengan torehan 18 poin. Mereka unggul enam poin dibandingkan dengan Swiss yang ada di peringkat dua. Bahkan, Inggris bisa lolos lebih cepat ke Putaran Final Euro 2016 jika berhasil mengalahkan San Marino.

“Mudah-mudahan kami melakukan itu. Tidak ada alasan kami tidak bisa. Saya pikir kami punya kemampuan untuk melakukan itu,” ujar gelandang timnas Inggris, Jonjo Shelvey.

Apalagi pada pertemuan pertama diWembley, Inggris dengan mudah membabat tim lemah San Marino 5-0.

“Mengalahkan San Marino dan Swiss akan menjauhkan tekanan dari tim dan kami siap untuk Piala Eropa, tapi saya pikir Roy Hodgson tidak ingin kami tak memiliki tekanan,” lanjutnya.

Inggris akan menghadapi Swiss

Kembali masuk skuad Inggris, Shelvey menegaskan akan berusaha menarik perhatian Hodgson agar bisa dimainkan sejak menit awal melawan San Marino.

“Saya tak ingin masuk skuad Inggris dan tak main. Saya ingin mendapatkan kesempatan bermain. Jika mendaptkan kesempatan, saya tahu bisa menunjukkan ke semua orang kemampuan saya karena saya

Baines.

Pelatih Inggris, Roy Hodgson, memanggil gelandang Swansea, Jonjo Shelvey, berkat penampilan apiknya di Liga Primer Inggris musim ini. Sebelumnya, mantan pemain Liverpool itu pernah masuk skuad The Three Lions tahun 2012 lalu dan uniknya juga saat melawan San Marino.

LIVE RCTI SABTU (5/9) PKL.23:00 WIB

memulai musim dengan baik,” ujar Shelvey, dikutip dari BBC. Dengan segala rekor yang diraih, ‘The Three Lions’ diprediksi tak akan kesulitan menghadapi tuan rumah San Marino. Bahkan meski bermain tandang, Inggris diprediksi bakal menang telak dengan skor 3-0. (dbs/azt)

INGGRIS (4-4-2) : Hart; Walker, Cahill, Jagielka, Gibbs; Walcott, Carrick, Cleverley, Chamberlain; Carrol, Rooney.

San Marino San Marino Slovenia Liechtenstein Estonia

01:45 01:45 01:45

ISTIMEWA

0–4 0–0 6–0 1–0 2–0

TELAK : Garansi kemenangan Inggris saat dijamu San Marino, Sabtu (5/9) malam WIB ada pada sosok sang kapten, Wayne Rooney.

Seperti laga di Wembley, Inggris kembali diprediksi menang telak.

Swiss Estonia San Marino San Marino San Marino

LIMA LAGA TERAKHIR INGGRIS 19-11-2014 28-03-2015 01-04-2015 07-06-2015 14-06-2015

Skotlandia Inggris Italia Rep Irlandia Slovenia

1–3 4–0 1–1 0–0 2–3

Inggris Lithuania Inggris Inggris Inggris

POLANDIA

Felipe Massa

Massa dan Bottas Tetap di Williams

(Kualifikasi Euro 2016 Grup D)

Target Balas Dendam ‘Der Panzer’ lifikasi Euro 2016 Grup D di Stadion Frankfurt, Sabtu (4/9) dinihari WIB.

23:00 23:00

lintas arena

JERMAN

FRANKFURT (BM) – Jerman mengusung misi balas dendam saat menjamu Polandia di Kua-

01:45

01:45 01:45

LIMA LAGA TERAKHIR SAN MARINO 15-10-2014 16-11-2014 28-03-2015 31-03-2015 14-06-2015

01:45

23:00

PRAKIRAAN PEMAIN SAN MARINO (4-4-2): Simoncini; Fabio, Simoncini, Brolli, Palazzi; Cibelli, Coppini, Rinaldi, Valle; Gasperoni, Cervellini.

23:00 23:00

GRUP C SABTU (5/9) WIB Luksemburg v s Makedonia Ukraina v s Belarusia GRUP D SABTU (5/9) WIB Jerman v s Polandia Live Global TV Gibraltar v s Rep Irlandia GRUP E SABTU (5/9) WIB Estonia v s Lithuania San Marino v s Inggris Live RCTI GRUP F SABTU (5/9) WIB Kep Faroe v s Irlandia Utara Yunani v s Finlandia Hungaria v s Rumania GRUP G SABTU (5/9) WIB Rusia v s Swedia Live Global TV GRUP I SABTU (5/9) WIB Denmark v s Albania Serbia v s Armenia

Satu gol Arkadiusz Milik dan pemain pengganti Sebastian Mila, sukses mengantar Polandia

ISTIMEWA

WASPADA : Jerman mewaspadai striker Polandia yang merumput di Bayern Muenchen, Robert Lewandowski (kiri). Tapi ‘Der Panzer’ bertekad balas dendam sekaligus memetik kemenangan.

menang 2-0 atas Jerman pada LIVE GLOBAL TV kualifikasi Euro Oktober 2014.

SABTU (5/9) PKL.01:45 WIB Rekor Jerman dalam 19 pertarungan melawan Polandia kini mereka adalah dua menang dan menjadi 12 menang, enam im- satu imbang. bang dan satu kali kalah.

Gelandang serang Sebelum pertemuan pada Jerman, Thomas MuelOktober lalu, Polandia haler bertekad merebut nya mampu membukutiga poin agar mampu kan satu gol dari enam merebut puncak klapertemuan di laga komsemen dari Polandia. petitif kontra Jerman dan “Kami perlu menJerman Barat. cetak gol untuk bisa KUALIFIKASI Tim Panzer Jerman bemenyaingi Polandia. lum pernah tumbang dalam 20 Mereka pertama, dan kami kelaga kandang di kualifikasi Piala dua. Tentu saja, kami ingin Eropa sejak terakhir menelan ke- menggeser mereka di puncak kalahan 0-3 dari Republik Ceko klasemen,” kata Mueller seperti pada Oktober 2007 silam. Selain dilansir situs FIFA. itu, tim asuhan Joachim Low juga Polandia akan mengandalkan telah memenangkan tiga per- rekan setim Mueller di Bayern, tandingan terakhir Grup D tanpa Robert Lewandowski, di lini dekebobolan, juga mencatat 13 gol pan. Namun, Mueller sadar Poselama periode tersebut. landia bukan cuma Lewy.

Sementara Polandia jadi “Polandia bukan hanya Lesatu-satunya tim yang belum wandowski. Kami perlu mengpernah tersungkur di grup ini, hentikan serangan balik mereka dengan catatan empat menang dan bertahan dengan baik,” dan dua imbang. Rekor tandang ucap Mueller. (dbs/azt)

LONDON (BM) – Felipe Massa dan Valtteri Bottas akan bertahan di Williams untuk musim ketiga, mengakhiri spekulasi bahwa Jenson Button dapat kembali ke tim yang menjadi tempat ia mengawali karir di Formula 1 pada 2000.

Button dikait-kaitkan dengan langkah kembali keWilliams untuk 2016, namun ketua tim Frank Williams, mengatakan dirinya gembira bisa mempertahankan Massa dan Bottas untuk musim berikutnya.

“Saya senang dapat mengonfirmasi bahwa Felipe dan Valtteri akan kembali membalap untukWilliams tahun depan,” ucapnya pada Kamis (3/9).

“Stabilitas merupakan kunci untuk tim manapun untuk berkembang di Formula 1, maka untuk dapat memasuki musim ketiga dengan salah satu lini pebalap terkuat di grid memberi posisi yang fantastis untuk Williams, untuk meneruskan momentum menuju grid depan pada 2016.”

“Saya benar-benar gembira untuk dapat bertahan dengan tim untuk musim balap Formula 1 keempat,” kaat Bottas yang bergabung denganWilliams sebagai pebalap pelapis pada 2012 sebelum melakukan debut Grand Prixnya setahun kemudian.

“Kami bertambah kuat sebagai tim dan saya tidak sabar untuk mengetahui apa yang akan terjadi pada musim depan, sebab saya percaya kami dapat mencapai hasil yang lebih kuat daripada apa yang kami lihat sejauh ini.” Massa, yang pindah keWilliams setelah menghabiskan sembilan musim di Ferrari, saat ini menghuni peringkat kelima klasemen pebalap menjelang Grand Prix Italia pada Minggu di Monza.

“Saya sangat gembira untuk menjadi bagian keluarga Williams. Saya berada di tahun kedua di sini, dan gembira untuk dapat bertahan sebab kami bekerja bersama sangat baik sebagai sebuah tim,” kata pebalap asal Brazil itu. (ant/azt)

Unggulan Pertama Putri Gugur SURABAYA (BM) – Kejutan turnamen Indonesia International Challenge 2015 akhirnya terjadi. Pebulutangkis unggulan pertama sektor putri, Hana Ramadhini harus angkat koper usai takluk pada babak kedua.

Sementara unggulan pertama putra Firman Abdul Kholik sukses melewati babak kedua.

Hana Ramadhini harus mengakui ketangguhan pemain Korea Selatan non unggulan Kim Na Young di GOR Sudirman, Kamis (3/9). Hana dibuat tak berkutik saat meladeni permainan cepat Kim lewat

pertarungan tiga set 21-16, 1821, 21-14.

“Harus diakui lawan bermain bagus. Sebaliknya, saya banyak melakukan kesalahan sendiri.

Saya sering ragu-ragu mengembalikan bola lawan dan smash juga nyangkut di net,” tutur Hana sembari menahan isak tangis dihadapan wartawan usai pertandingan.

Tersingkirnya Hana membuat Indonesia menyisakan empat pebulutangkis tunggal putri.

Mereka adalah Rusydina A Riodingin yang akan bertemu dengan pemain Malaysia, Jing Yi

Tee. Selain itu ada pula Dinar Dyah dan Hera Desi yang akan berebut tiket ke semifinal. Dan terakhir adalah Gregoria Mariska yang bersua Jang Mi Lee (Korea Selatan).

Sementara itu disektor putra, unggulan pertama Firman Abdul Kholik melangkah ke babak perempatfinal. Kholik menyingkirkan Khosit Phetpradab (Thailand) di babak kedua dalam pertarungan ketat tiga set 13-21, 2112 dan 21-13.

Pada babak perempatfinal nanti, Kholik bakal meladeni Teck Zhi Soo (Malaysia) yang

mengalahkan Lee Hong Je (Korea) 23-21, 21-15. “Saya harus bermain lebih sabar lagi untuk menghadapi Zhi Soo,” ucap Kholik usai pertandingan.

Langkah serupa juga diikuti mantan pebulutangkis nasional Sony Dwi Kuncoro. Dia kembali memenangi pertandingan dengan mudah, dua set 21-11, 2114 atas KeanYew (Singapura). Di semifinal, Sony ditantang pebulutangkis Malaysia Chun Seang Tan. Selain Kholik dan Sony, Indonesia juga meloloskan Kirshna Adi Nugraha dan Reksy Aureza Megananda. (dek)

BM/DIAN K

KECUT: Unggulan pertama tunggal putri Hana Ramadhini gagal mengimbangi permainan cepat pebulutangkis Kim Na Young di babak kedua Indonesia International Challenge 2015, kemarin.

RAGAM JATIM 11

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Seriusi Dugaan Korupsi Proyek Embung Kejari Libatkan Inspektorat Audit Kerugian Negara MADIUN (BM)- Kejaksaan Negeri (Kejari) Madiun melibatkan Inspektorat Kota Madiun untuk melakukan audit kerugian negara dalam proyek Embung Pilangbango di lingkup Pemkot Madiun, senilai Rp 18,7 miliar yang diduga ada penyalahgunaan.

Kepala Inspektorat Kota Madiun, Ruli Dwi Ratnawati, di Madiun, Kamis (3/9), mengakui proses keterlibatan tersebut dan saat ini pihaknya masih melakukan penghitungan ada-tidaknya kerugian negara pada proyek itu. ”Ini masih kami lakukan penghitungan. Nanti hasilnya akan kami sampaikan ke Kejaksaan secepatnya.

Insyaallah, kami coba minggu ini selesai,” ujar Ruli Dwi Ratnawati kepada wartawan.

Menurut dia, dalam proses audit tersebut, pihaknya melibatkan lima orang auditor internal yang langsung diterjunkan ke lokasi proyek Embung Pilangbango di Kelurahan Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.

Kelima orang tersebut sebagian besar mengetahui fisik dari proyek Embung Pilangbango yang diduga pembangunannya bermasalah.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun, Maidi, mengatakan keterlibatan tersebut berdasarkan permintaan dari pihak Kejaksaan sendiri. ”Keterlibatan ini permintaan dari pihak Kejaksaan sendiri. Inspektorat nanti akan melaporkan hasil auditnya ke kejaksaan dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” kata Maidi.

Nantinya, Inspektorat akan mengaudit sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Bahkan, Maidi menjamin kerugian negara yang dihitung tim auditor internal Pemkot Madiun, hasilnya akan independen sesuai kondisi di lapangan.

Seperti diketahui, proyek Embung Pilangbango yang dikerjakan PT Cahaya Indah Jatisono KSO senilai Rp 18 miliar lebih itu, saat ini mangkrak akibat molor

dari jadwal pengerjaan. Proyek tersebut baru mencapai 87 persen dari target 95 persen pengerjaan hingga batas waktu akhir Desember 2014.

Selain molor dari waktu penyelesaian, juga banyak terdapat retakan di beberapa bagian dinding embung.

Bahkan ada bagian yang ambrol karena diduga menyalahi aturan pembangunan. Kasus proyek tersebut hingga kini masih ditangani kejari setempat.

Sesuai rencana, Embung Pilangbango di Kelurahan Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, dibangun untuk mengantispasi banjir yang rawan terjadi di wilayah setempat saat musim hujan.

Proyek itu dibangun di lahan milik Pemkot Madiun seluas 2 hektar dan akan memiliki daya tampung sekitar 150.000 meter kubik. Saat ini pekerjaan proyek sengaja dihentikan sesuai rekomendasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP). (ant/azt)

Pemkab Lakukan Pemeriksaan Hewan Kurban PAMEKASAN (BM)- Pemkab Pamekasan, Kamis (3/9), mulai melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha. ”Pemeriksaan kesehatan hewan yang hendak dijadikan kurban itu sengaja digelar lebih awal, karena biasanya masyarakat Pamekasan membeli hewan kurban lebih awal,” kata Kepala Dinas Peternakan Pamekasan, Bambang Prayogi, di Pamekasan, Kamis (3/9).

Pemeriksaan hewan kurban oleh Dinas Peternakan ini digelar di Pasar Hewan 17 Agustus di Kelurahan Bugih, Pamekasan dengan melibatkan tim khusus yang terdiri dari petugas Dinas Peternakan Pamekasan dan dokter hewan.

Bambang menjelaskan pemeriksaan kesehatan hewan kurban ini juga dimaksudkan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang hendak membeli hewan kurban, baik jenis sapi maupun kambing.

BERITA METRO www.beritametro.co.id

”Ini kegiatan kali pertama, dan untuk selanjutnya, pemeriksaan hewan ini kami lakukan secara rutin setiap hari pasaran,” katanya.

Dalam kesempatan itu, petugas juga menjelaskan kepada para pedagang hewan ciri-ciri hewan yang sehat dan layak disembelih sebagai hewan kurban.

Pertama, hewan yang hendak dikurbankan hendaknya cukup umur, yakni tidak kurang dua tahun untuk sapi, kerbau, domba dan kambing.

Metode untuk mengetahui umur hewan kurban antara lain adalah melihat catatan kelahiran ternak tersebut, yaitu dengan bertanya kepada pemiliknya, atau dapat dilihat dari gigi ternak tersebut.

Jika gigi susunya telah tanggal yaitu dua gigi susu yang di depan, hal tersebut itu menandakan hewan kurban (kambing dan domba) telah berumur sekitar dua tahun atau milimal 22 bulan untuk sapi dan kerbau.

Sementara itu, cara untuk memilih hewan yang sehat bisa dilihat dari aktivitas fisiknya.

Bila pergerakannya aktif saat didekati itu berarti hewannya sehat dan gerak/temperamennya bebas, lincah, kuat, bersemangat, tidak pincang, tidak gelisah, dan selera makannya bagus.

Selain itu, rambut atau bulunya halus, mengkilap, tidak rontok, tidak mengalami kebotakan, tidak berdiri, tidak ada perubahan warna, tidak dihinggapi parasit kulit, caplak, tungau, kutu.

Hewan yang sehat, matanya bersinar dan jernih, terbuka penuh, pupil bereaksi cepat, tidak keluar air (eksudat), tidak berwarna merah (yang berarti juga tidak sedang terjadi perdarahan), dan selaput lendir kelopak mata bagian dalam berwarna merah terang. ”Bila ditemukan mata hewan ternak yang beleken dan keruh, itu berarti sedang sakit,” kata Bambang. (ant/azt)

LARUNG SEMBONYO DI PELABUHAN PRIGI

FOTO: BM/ANTARA

Ratusan warga menyaksikan prosesi pelarungan gunungan tumpeng raksasa, dalam prosesi adat ‘Larung Sembonyo’ di Pelabuhan Prigi, Trenggalek, Kamis (3/9). Larung Sembonyo tiap tahun digelar nelayan di sekitar Pelabuhan Prigi sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan sekaligus menjaga harapan agar rezeki semakin berlimpah.

Gagalkan Pengiriman Miras ’Arjo’ NGAWI (BM) - Petugas Satuan Sabhara Polres Ngawi menggagalkan pendistribusian ratusan liter minuman keras jenis arak Jowo (Arjo) yang diangkut tersangka dari wilayah Ngawi untuk dijual ke wilayah Kediri.

Kepala Satuan Sabhara Polres Ngawi, AKP Slamet Suyanto, Rabu (2/9), mengatakan pengungkapan pendistribusian minuman keras tersebut diketahui berdasarkan laporan dari masyarakat tentang adanya pengiriman minuman keras ke luar daerah Ngawi. ”Kami lalu mendalami laporan tersebut dan berhasil menghadang mobil tersangka di wilayah Karangasri Ngawi.

Dari mobil Avanza yang digunakan tersangka, polisi menyita 350 botol minu-

man mineral ukuran 1,5 liter berisi minuman keras,” ujar AKP Slamet Suyanto kepada wartawan.

Menurut dia, 350 botol atau sekitar 525 liter minuman keras tersebut disita dari tersangka Sujati dan Indriani warga Desa Kerek, Kecamatan Ngawi.

Keduanya tidak dapat berkutik saat polisi menghadang mobil Toyota Avanza bernomor polisi AE-1077-KE yang digunakannya mengangkut arak.

Untuk mengelabui petugas, kedua tersangka sengaja mengemas minuman keras tersebut seperti minuman mineral ukuran botol 1,5 liter yang disimpan di kardus-kardus. Namun, polisi yang sudah terbiasa dengan modus pengiriman minuman keras tidak terkecoh oleh trik

seperti itu. Setelah dipastikan isi botol merupakan minuman keras, tersangka berikut barang bukti diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kepada petugas, tersangka Sujati mengaku baru pertama kali mengirim minuman keras ke luar daerah Ngawi. Minuman arak tersebut ia produksi sendiri untuk kemudian diedarkan di Kediri. ”Arak itu rencananya hendak saya kirim ke Kediri. Di sana saya mendapat pesanan 350 botol dengan harga Rp 17 ribu tiap botolnya,” kata Sujati.

Sesuai peraturan daerah setempat, perbuatan tersangka hanya dikategorikan tindak pidana ringan. Sebelum menjalani sidang, keduanya tidak ditahan dan hanya dikenai wajib lapor saja. (ant/azt)

METRO PAS

12 JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

www.beritametro.co.id

Kejagung dan Polri Siap Kawal Proyek 35.000 MW hingga Daerah pengawalan itu tentunya berdasarkan permintaan dari PLN. ”Kejaksaan tentunya punya tanggung jawab untuk ikut mengamankan ini,” ujarnya.

Tidak hanya pihak kejaksaan saja yang akan mengawal proyek ini, Kepolisian Republik Indonesia juga siap memberi perlindungan hukum dalam pelaksanaan mega proyek ketenagalistrikan nasional 35.000 MW. Hal ini merupakan hasil pertemuan selama 90 menit antara Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut B Panjaitan, Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti, Jaksa Agung HM. Prasetyo dengan jajaran Direksi PT PLN (persero) di kantor PLN, hari ini. ”Intinya kita akan memberikan bantuan, asistensi dari Kejaksaan maupun Kapolri untuk teman-teman PLN itu jangan merasa ada yang bisa dipersalahkan di kemudian hari,” kata Luhut.

Luhut menuturkan asistensi itu diberikan oleh Kapolri dan Jaksa Agung jika ada masalah yang dianggap mengganggu jalannya proyek 35.000 MW. Dia

mencontohkan harga lahan yang dibebaskan untuk pembangunan jaringan transmisi melebihi plafon atau harga tertinggi. Dengan bantuan hukum ini maka diketahui sebab musabab harga tanah tersebut melebihi batas yang ditentukan. ”Disini nanti bisa oleh Kapolri timnya, pak Jaksa Agung dengan PLN sehingga nanti ada force major sehingga mungkin nanti ada ketentuan lain sehingga dengan demikian proyek tetap bisa jalan dan tidak ada tuntutan di kemudian hari,” jelasnya.

Namun Luhut menegaskan seluruh pengerjaan proyek 35.000 MW harus berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jika semua berjalan sesuai koridor maka tidak perlu ada yang dikuatirkan dalam pelaksanaan proyek tersebut. ”Sepanjang proses pengambilan keputusan itu benar, tentu tidak ada yang perlu ditakutkan.

Kami dari polhukam akan bersama-sama untuk menjaga, mendorong supaya proyek itu bisa berjalan dengan baik,” tegasnya. (rep/dra)

FOTO: BM/ANTARA

JAKARTA (BM) - Kejaksaan Agung akan mengawal hingga ke daerah dalam pelaksanaan mega proyek ketenagalistrikan 35.000 megawatt (MW). ‘Pengawalan’ itu berupa pendampingan, memberikan penerangan hukum, penyuluhan dan juga memberikan pendapat hukum, agar nantinya tidak terkendalan di tengah jalan.

Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan program listrik 35.000 MW merupakan kebutuhan. Karena itu Korps Adyaksa mendukung penuh, mengawal dan mengamankan keberhasilan program ini. ”Kejaksaan sampai ke daerah pun nanti jaksa akan mengawal keberhasilan dari pembangunan 35.000 MW ini,” kata Prasetyo di Jakarta, Kamis (3/9).

Prasetyo menuturkan pengawalan yang diberikan itu antara lain memberikan pendampingan kepada PT PLN (persero) dalam setiap proses pengerjaan proyek ketenagalistrikan. Selain itu memberi penerangan hukum, penyuluhan dan juga memberikan pendapat hukum. Seluruh proses

LANCAR: Polisi bersiap siaga untuk mengamankan jalannya eksekusi bangunan pabrik sepatu PT Cinderella Villa Indonesia (CVI ) di Surabaya, Kamis (3/9). Sebanyak 1.600 anggota kepolisian dari Brimob Polda Jatim, Polrestabes Surabaya, Polres Pelabuhan Tanjung Perak serta sejumlah anggota TNI dikerahkan untuk mengamankan proses eksekusi .

Payung Hukum Anggaran Bopda Lemah

PN Surabaya Sukses Eksekusi PT CVI, Drama Sengketa sejak 2006 Berakhir

dan Desember) kita masih butuh kajian lagi. Tapi sementara kita siapkan dulu anggarannya. Saat ini, di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) APBD 2015 sudah kita ajukan untuk semester dua. Dan sekarang kita ajukan untuk semester satu tahun ajaran baru 2016/2017,” kata Kepala Dispendik Surabaya Ikhsan, Kamis (3/9).

Meski telah dianggarkan dalam jumlah besar, hingga saat ini Ikhsan mengaku belum melakukan konsultasi dengan Kemendikbud terkait ketersediaan buku K-13 untuk tahun depan. “Kalau melihat ritme tahun ini, sepertinya tahun depan akan sama. Sekolah non-sasaran kemungkinan tidak akan mendapat jatah buku lagi dari pusat,” tutur mantan Kepala Bapemas dan KB Surabaya itu.

Jika ternyata pusat memberikan jatah buku untuk sekolah pelaksana K-13, lanjut Ikhsan, maka anggaran untuk pengadaan buku yang mencapai Rp 165 miliar itu akan dialihkan ke program lain.

Menurutnya, ini merupakan langkah antisipasi jika buku tidak diterima dari pusat. “Kalau tidak kita antisipasi seperti tahun ini, tiba-tiba tidak mendapat buku, maka akan lebih sulit. Tidak bisa tiba-tiba langsung menganggarkan,” tutur dia.

Pengadaan buku K-13 ini, diakui Ikhsan merupakan masukan dari masyarakat selama 2015 ini.

Meski sejatinya buku K-13 bisa diunduh melalui internet, tetapi nyatanya keberadaan buku K-13 masih penting. “Kalau ternyata dapat jatah dari pusat, tinggal dialihkan ke program lain yang mendukung,” pungkasnya. (sdp/dek)

Kosongkan Pabrik hingga Malam Hari SURABAYA (BM) - Meski sempat diwarnai ketegangan antara buruh, simpatisan, dengan polisi, eksekusi PT Cinderella Villa Indonesia (CVI) sukses dilakukan oleh Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Kamis pagi (3/9) pabrik sepatu di Jl Tanjungsari 73-75 itu berhasil dikosongkan, dan dilakukan eksekusi.

Tapi sebelum eksekusi dilakukan, polisi gabungan dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Polrestabes Surabaya, dan Polda Jatim harus berhadapan dengan buruh dan ormas Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI Polri (F-KPPI). Sejak beberapa hari lalu, simpatisan dan buruh memblokade kawasan Tanjungsari dengan sejumlah kargo dan

AKREDITASI: Banyaknya Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang asal-asalan membuat Dinas Pendidikan Jatim menuntut adanya akreditasi agar mampu bersaing di MEA.

LKP Terakreditasi Cuma 20 Persen SURABAYA (BM)- Menjelang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) dituntut punya akreditasi standar nasional maupun internasional. Sayang, dari 2.600 LKP di Jatim, hanya ada 520 LKP atau sekitar 20 persen yang terakreditasi.

Sejatinya, selama ini baik pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Jatim cukup memberi anggaran besar bagi setiap LKP.“Satu LKP mendapat anggaran Rp 1,75 juta dari pemerintah pusat dan dari pemprov sebesar Rp 10 juta,” kata Kabid Pendidikan Nonformal, Informal (PNFI) dan Nilai Budaya Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim, Abdun Nasor kemarin.

Namun, fakta di lapangan sangat jauh dari harapan. Banyak LKP yang asal-asalan dalam melakukan pelatihan kepada para peserta didiknya. Padahal, dengan anggaran yang cukup besar itu, pemerintah berharap bila peserta didik di LKP yang mayoritas siswa putus sekolah ataupun tidak bisa melanjutkan pendidikan bisa bersaing dalam dunia pekerjaan.

Belum lagi munculnya tantangan dengan berlakunya MEA tahun 2016 mendatang, tuntutan pekerjaan makin tinggi. Bukan hanya skill berkualitas, tenaga kerja kini dituntut punya sertifikat dari LKP yang pernah melatihnya.

“Kalau LKP-nya tidak terakreditasi, maka peserta didiknya juga sulit bersaing,” tegasnya.

Selain anggaran dana, sebenarnya pemprov lewat Dindik sudah membantu para LKP di masing-masing kabupaten/kota ini untuk meraih akreditasi. Mulai dengan mepermudah pemberian nomor izin lembaga, melatih para tentor hingga menggelar perlombaan kursus berbagai bidang antar daerah.

Misalnya, seperti lomba menjahit, lomba merangkai bunga dan make up. Bahkan, Dindik membantu LKP yang ingin mengajukan akreditasi ke Badan Akreditasi Nasional.“Sering kali LKP daerah (kabupaten/kota, red) kurang siap ketika kami menggelar lomba. Padahal, kami harap lomba bisa menjadi tolak ukur LKP mengetahui kualitas peserta didik mereka,” tandas Nasor. (sdp/dek)

truk. Blokade itu bahkan ditambah tumpukan ban bekas yang dibakar.

Namun massa akhirnya buyar. Juru Sita PN Surabaya, Joko Subagyo kemudian membacakan penetapan eksekusi lahan PT CVI. ”Eksekusi ini berdasar penetapan Ketua PN Surabaya No 46 S/2006/PN. Surabaya, berdasarkan putusan MK yang memenangkan Pemohon. Isinya melaksanakan eksekusi dengan menghukum tergugat PT CVI,” ujar Joko. Pembacaan putusan itu kemudian menjadi tanda bahwa eksekusi telah dilakukan.

Kesuksesan PN Surabaya ini sekaligus mengakhiri drama kisruh antara PT CVI dengan PT Ekspedisi Muatan Kapal Laut

(EMKL) Pendawa sejak 2006. Mahkamah Agung (MA) mengeluarkan putusan Peninjauan Kembali (PK) pada 2013. Sejak saat itu PN Surabaya tercatat sudah lima kali melakukan upaya eksekusi. Tapi para buruh memberi perlawanan sehingga eksekusi tertunda.

Setelah eksekusi dilakukan, Joko menegaskan bahwa tim eksekutor membutuhkan waktu untuk mengosongkan pabrik.

Sebab, pabrik sepatu di atas lahan seluas 25.590 meter persegi itu masih menyimpan banyak aset. ”Malam ini harus sudah selesai. Minimal barang-barang ditaruh di pintu untuk memudahkan pengosongan,” kata Joko. (arn/dra)

Terdakwa Akui Perbuatannya di PN

Palsukan SPT dengan Laporan Keuangan Ganda

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) untuk menaikkan dana bantuan operasional pendidikan daerah (Bopda), belum diiringi dengan kajian hukum yang kuat. Khususnya terkait anggaran operasional yang akan dicairkan Dispendik Surabaya untuk jenjang SMA/SMK. Hal ini lantaran pada Oktober 2016 mendatang, pengelolaan pendidikan menengah (SMA/SMK) sudah harus dilimpahkan dari kabupaten/kota ke provinsi. Kewajiban tersebut tertera dalam Surat Edaran Mendagri Nomor 120/253/Sj tentang Penyelenggaraan urusan pemerintahan setelah ditetapkan UU 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah.

Sementara Dispendik Surabaya tahun depan menyiapkan anggaran Bopda mulai Januari hingga Desember 2016. Secara otomatis, pencairan untuk November dan Desember masih belum memiliki payung hukum yang jelas.

Seperti diketahui, Dispendik Surabaya tahun depan berencana mengajukan kenaikan anggaran Bopda dari tahun ini Rp 438 miliar, menjadi Rp 713 miliar. Ada tiga komponen tambahan yang membuat anggaran Bopda tahun depan naik.

Komponen utama yakni pemberian fasilitas seragam gratis. Komponen kedua, untuk pengadaan buku Kurikulum 2013 (K-13). Terakhir, komponen untuk menambah biaya operasional jenjang SMP. Kenaikannya dihitung Rp 10 ribu per siswa, atau dari Rp 70.500 ribu menjadi Rp 80.500 per bulan.

“Terkait itu (payung hukum untuk November

SURABAYA (BM)- Robert Martin Sitompul mengaku memanipulasi laporan pajak PT Anugrah Terus Abadi Sejahtera (ATAS). Permainan pajak itu, untuk mengelabui petugas agar perusahaan yang dipimpinnya lolos membayar beban wajib pajak. Pengakuan itu disampaikan Robert saat diperiksa sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan di PN Surabaya, Kamis (3/8).

Mantan Direktur PT Anugrah Terus Abadi Sejahtera (PT ATAS) itu, membenarkan dia memanipulasi laporan yang tak sesuai dengan pendapatan perusahaan. Laporan palsu itu, atas petunjuk konsultan pajak PT ATAS, Bowo yang berkantor di Jakarta. ”Kita mengadopsi dari Konsultan Pajak dan memang ada dua buku laporan yang tidak sama, antara pendapatan riil perusahaan dengan yang kita laporkan,” jelas terdakwa.

Robert beralasan, rekayasa laporan itu dilakukan demi mendapatkan respon pemasaran.

Karena dengan begitu, PT ATAS tidak dapat bersaing lantaran memiliki harga lebih mahal dari kompetiror.

Masih kata terdakwa, atas tindakan penyelewengan laporan tersebut, dirinya tidak mendapat kompensasi. Meski begitu, tetap mendapat gaji Rp 5 juta dan bonus keuntungan perusahaan sebesar lima persen. ”Saya hanya pekerja saja. Bukan penanam saham,” jelas dia.

Soal kerugian negara Rp 13,8 miliar yang timbul atas perbuatannya, Robert mengaku tak tahu-menahu. Menurutnya, penghitungan itu dilakukan oleh penyidik Dirjen Pajak. Apalagi, seluruh barang bukti sudah disita saat kantornya digerebek. ”Saya tidak menghitung. Karena semua berkas disita,” tegasnya.

Manipulasi pajak diduga dilakukan Robert sejak Januari 2009 hingga Desember 2010.

Akibat perbuatannya yang tidak melaporkan Surat Pemberitahuan Pajak PenghasilanWajib

Pajak Badan, negara merugi belasan miliar.

Modus terdakwa mengemplang pajak yaitu dengan melapor telah melakukan transaksi dengan 37 perusahaan. Kemudian pada 2010 melakukan transaksi dengan 44 perusahaan.

Transaksi itu, di antaranya adalah jual beli semen merk Bosowa.

LantasTerdakwa membuat laporan transaksi jual-beli yang menimbulkan adanya PPN (pajak pertambahan nilai). Sehingga, kewajiban pembayaran pajak oleh perusahaan tersebut banyak menyusut atau berkurang yang menyebabkan negara mengalami kerugian.

Atas perbuatannya tersebut, terdakwa Robert didakwa melanggar pasal 39 ayat (1) huruf d UU RI Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 16 Tahun 2009 jo pasal 64 ayat (1) KUHP dengan ancaman hukuman minimal 2 tahun penjara. (arn/dra)

www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Polisi Bongkar Bisnis Prostitusi Artis Teler Narkoba, Ditemukan 28 Alat Kontrasepsi di Kamar AS SURABAYA (BM) – Polrestabes Surabaya membongkar prostitusi yangsalahsatupelakunyaadalahartis sekaligus model papan atas asal Jakarta berinisial AS, Rabu malam.

“Kami masih melakukan pemeriksaan dan kasusnya terus ditindaklanjuti,” ujar Kasat Reskrim AKBP Takdir Mattanete, Kamis (3/9).

AS yang disebut-sebut sebagai Anggita Sari, ditangkap di sebuah hotel di kawasan Surabaya selatan, dalam kondisi mabuk dan dinyatakan positif menggunakan narkoba setelah dilakukan tes urine. Diduga, perempuan 23 tahun tersebut menjadi korban dari dua mucikari yang menjalankan bisnis prostitusi dalam jaringan, masingmasing berinisial YY dan BS, yang statusnya sudah masuk dalam daftar pencarian orang.

Dalam pemeriksaan awal, AS dibanderol seharga Rp 8-10 juta untuk sekali kencan. “Ada juga sejumlah wanita-wanita lain yang mengaku berprofesi sebagai sales promotion girl, tapi tarifnya di bawah AS,” ucapnya didampingi Kasubbag Humas Polrestabes

Surabaya AKP Lily Djafar.

Modus dalam menjalankan aksinya, lanjut dia, kedua mucikari menawarkan wanita-wanita melalui grup di BlackBerry Messenger (BBM) dan Facebook (FB).“Empat SPG dan AS sementara ini masih berstatus sebagai korban.Tapi karena ada yang positif narkoba maka kami koordinasi dengan Satuan Reserse Narkoba menindaklanjutinya,” kata lulusan Akpol 1998 tersebut.

Sebagai barang bukti, polisi menyita uang tunai Rp 13,2 juta, tiga kunci kamar hotel, 28 alat kontrasepsi, lima unit ponsel dan tiga lembar “bill” hotel. Sementara itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait kasus ini, sekaligus menyelidiki mucikari yang diduga terlibat jaringan nasional. “Keduanya diduga memiliki jaringan sama dan tidak menutup kemungkinan berkaitan dengan kasus di Jakarta.

Tapi nanti kami koordinasikan dulu dengan Polda Metro Jaya,” katanya.

Untuk menghindari polisi, dua mucikari yang sedang diburu ini selalu berpindah-pindah lokasi,

INLINE story Indikasi bisnis prostitusi sudah merebak di kalangan artis Indonesia, kian mendekati kenyataan.

Usai penangkapan artis berinisial AA dengan tarif kencan konon mencapai Rp 80 juta per malam, giliran AS yang diamankan di sebuah hotel di kawasan Embong Malang.

Tak hanya diduga masuk lingkaran prostitusi, AS juga dipastikan konsumen narkoba setelah hasil tes urine dinyatakan positif.

FOTO:BM/IST

BUKTI: AKBP Takdir Mattanette (tengah) menunjukkan barang bukti yang diamankan dari dalam kamar hotel tempat AS menginap di Surabaya.

terkadang di Bali, Semarang dan beberapa daerah lain sehingga membuat polisi sedikit kesulitan membekuknya.

Mengenai status AS, Takdir menjelaskan saat diperiksa sempat mengaku sebagai seorang artis.

Untuk meyakinkan, penyidik kemudian membuka internet, lalu mencocokan wajah AS dan

ternyata memang benar sama.

“Setelah buka di internet, dicocokan wajahnya dan identitas, penyidik baru percaya dan yakin kalau AS itu artis,” ujar dia.

Salah satu sumber di Vice Control Satreskrim Polrestabes Surabaya yang mengamankan AS, mengungkap ketika digerebek di hotel hanya sendirian mengenakan baju hitam.

lintas kota

“Ketika diinterogasi di dalam kamar, sepertinya kesadaran AS masih belum pulih diduga karena pengaruh narkoba. Setelah tes urine, memang positif narkoba,” terangnya.

Sedangkan Riza, salah satu manajer Anggita Sari membenarkan artis kelahiran Jakarta tersebut ditangkap polisi karena terlibat prostitusi.“Semuanya benar,” ungkap Riza seperti dilansir dari aktual.com tadi malam. (dbs/at/epe)

FOTO:BM/ANTARA

Tunggak Pajak Rp 20 Miliar

50 MM Ditarget Tuntas Tahun Ini

DJP Jatim I Sita SPBU di Manukan Tama SURABAYA (BM) - KantorWilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jatim sita aset milik wajib pajak berupa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Penyitaan itu dilakukan karena wajib pajak (WP) yang terdaftar di wilayah Kerja Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Surabaya Pabean Cantikan, punya tunggakan pajak puluhan miliar.

Penyitaan SPBU di kawasan Jalan Manukan Tama, Surabaya tersebut dilakukan setelah sederet kewajiban serta ketentuan dilakukan namun tidak mendapat tanggapan positif. Mulai dari penerbitan SuratTeguran, Surat Paksa sampai dengan Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan.

Selainitu,penyitaaninidilakukansebagaitindaklanjut atas Penagihan Pajak, dalam rangka mencegah pengalihan aset oleh wajib pajak, sekaligus mengamankan Penerimaan Pajak Tahun 2015. Penyitaan juga didasarkan pada akumulasi tunggakan pajak yang dilakukan wajib pajak terhitung sejak tahun 2007 lalu sampai dengan tahun 2009, yang nilai totalnya sekitar Rp 20 miliar.

Teguh Pribadi Prasetya Kepala Bidang P2 Humas Kanwil DJP Jatim I, menegaskan bahwa seluruh prasyarat untuk dilakukan penyitaan seluruhnya sudah terpenuhi. “Ini bukti keseriusan kami. Jika memang nanti seluruh tunggakan pajaknya dibayarkan, maka kami akan mengembalikan aset-aset penunggak pajak yang kami sita. Termasuk SPBU ini,” tegasnya.(ssn/epe)

GELANG IDENTITAS HAJI Perajin menyelesaikan pembuatan gelang identitas jamaah calon haji embarkasi Surabaya di Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya, Kamis (3/9). Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, menyediakan gelang identitas sesuai data manifest dari 64 kelompok terbang (kloter) sebanyak 28.676 orang jamaah calon haji tahun 2015.

SURABAYA (BM) – PDAM Surya sembada menargetkan pemasangan master meter (MM) di 50 titik lokasi di Surabaya selesai tahun ini. Direktur Pelayanan PDAM Sunarno, mengatakan saat ini MM baru terpasang di 15 titik dengan rincian 10 titik MM ada di Bratang (7 titik), Ngemplak, BentulJagir, Jetis dengan 450 penerima manfaat. “Sedangkan lima titik MM baru dipasang di Legundi, Kanginan, Greges-Surabaya Barat (3 titik) dengan 254 penerima manfaat,” katanya, Kamis (3/9).

Menurut dia, MM merupakan program PDAM Surabaya untuk meningkatkan akses air ke seluruh warga Surabaya, terutama mereka yang tinggal di daerah yang secara teknis maupun administratif tidak dapat dilayani. Hal ini dikarenakan warga tinggal di lahan milik PT Kereta Api (KA) atau perusahaan-perusahaan BUMN lainnya.

“Kami selama ini tidak pernah melakukan diskriminasi warga. Kami ingin semua warga terlayani air PDAM. Daerah yang belum terlayani itu karena ada kendala status tanah. Itu kami siasati dengan memasang master meter,” katanya.

Ia mengatakan program MM sudah dijalankan PDAM Surabaya sejak 2009. Program yang merupakan kerja sama dengan Indonesia Urban Water Sanitation and Hygine (IUWASH) melalui USAID serta PDAM Kota Surabaya juga dibantu oleh Forum Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).

Secara teknis kerja MM, lanjut dia, PDAM memasangnya di tanah yang bisa dipasang.

Artinya, tanah itu tidak ada masalah legal status, kemudian disambungkan ke rumah warga.

Untuk meter induknya dengan jaringannya disiapkan PDAM. “Warga tinggal menyiapkan pipa down stream. Dari meter induk distribusi ke rumah disiapkan warga dalam hal ini dibantu USAID dan IAWash. Hidup di Surabaya itu enak, air murah, jaringan dibantu gratis, yang penting status tanahnya jelas,” terangnya.(at/epe)

IFI-AFD Gelar Pameran Fotografi

Kepedulian Bertrand untuk Perubahan Iklim SURABAYA (BM) - Institut Francais Indonesia (IFI) bekerjasama dengan Agence Francaise de Developpement (AFD) atau Badan Prancis untuk Pembangunan menggelar pameran fotografi solusi hadapi perubahan iklim yang menampilkan 21 karya fotografi dari fotografer ternama Prancis, Yann Arthus-Bertrand.

“IFI menggelar sebuah acara sains‘Fete de la Science’ atau Pesta Sains edisi kedua di Indonesia dengan mengangkat tema Perubahan Iklim, salah satu acara dalam rangka pameran sains interaktifadalahpameranfotografi dengan menggandeng fotografer Yann Arthus-Bertrand sekaligus

pendiri organisasi lingkungan, GoodPlanet Foundation,” kata Penanggung Jawab Budaya dan Komunikasi IFI Surabaya, Pramenda Khrisna di House of Sampoerna, Kamis (3/9).

Pameran fotografi tersebut diberi judul 60 Solusi Menghadapi Perubahan Iklim yang menyajikan 21 karya fotografi dengan menampilkan inisiatif konkret dalam empat sektor yaitu tata kota, pertanian, energi transisi dan adaptasi terhadap perubahan iklim dari berbagai negara yang ada di dunia.

“Pameran fotografi ini berangkat dari seri fotografer Yann Arthus-Bertrand dari serinya yang terkenal ‘Earth from Above’ yang

FOTO : BM/ANTARA

PAMERAN FOTO PERUBAHAN IKLIM: Sejumlah perempuan mengamati foto saat Pameran Foto '60 Solusi Menghadapi Perubahan Iklim' yang di pamerkan di Galeri House of Sampoerna (HOS), Surabaya, Kamis (3/9).

menyajikaninisiatifkonkretdalam empat sektor yaitu tata kelola kota, pertanian, energi transisi danadaptasiterhadapperubahan

iklim. Dari 60 karya yang sudah dibukukan tersebut, dalam pameran ini hanya ditampilkan sebanyak 21 karya favorit pilihan

AFD dan beberapa panitia yang lainnya,” ujarnya.

Menurut dia, pameran 60 Solusi Menghadapi perubahan Iklim telah ditampilkan di 30 negara, seperti Prancis, China, Mesir, Afrika Selatan, India,Thailand, dan lainnya, sedangkan untuk di Indonesia akan diselenggarakan pesta sains di Bandung, Jakarta, Jombang, Yogyakarta, Makassar, Malang, Medan, Surabaya, dan Bali.

Media Relations AFD, Atika Suri Fanani mengatakan pameran fotografi tersebut menunjukkan bahwa inisiatif yang diilustrasikan oleh fotografer Yann Arthus-Bertrand tersebut tidak terisolasi, bahkan bisa di-

tiru dan akan membantu menyebarkan keyakinan bahwa kita semua masih memiliki solusi menghadapi tantangan global perubahan iklim.

“Beberapa tahun yang lalu kami masih belum bisa menemukan solusi perubahan iklim, namun pada saat ini kami optimis bahwa ada beberapa sumber energi yang terbarukan, sehingga kita semua masih memiliki solusi menghadapi tantangan global perubahan iklim,” tuturnya.

Selain itu, pihaknya sudah mengambil tindakan konkret untuk pembangunan dan memerangi perubahan iklim di sektor energi, transportasi,

sanitasi, perikanan dan kehutanan dengan misi untuk mempromosikan pertumbuhan hijau dan inklusif yang telah bekerjasama dengan pemerintah dan BUMN untuk mendukung proyek yang bertujuan meningkatkan efisiensi energi.

“Kami sejak tahun 2007 sudah bekerjasama dengan pemerintah Indonesia dan BUMN untuk mendukung proyek-proyek yang memiliki dampak positif terhadap iklim, seperti PLN yang sudah menjadi mitra kami yang bertujuan meningkatkan efisiensi energi dalam distribusi dan transmisi listrik di Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sumatera,” tandasnya. (at/epe)

Koarmatim Kerahkan Dua KRI dan Enam Personel Satkopaska

Belasan Ranjau Laut Sisa PD II Diledakkan SURABAYA (BM) - Sejumlah pejabat teras Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) meninjau langsung pemusnahan ranjau laut sisa Perang Dunia (PD) II yang diledakkan di Perairan Pantai Ujung Pangkah, Kecamatan Panceng, Gresik, Kamis (3/9).

Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman, menyatakan peledakan ranjau laut itu ditinjau langsung

Pangarmatim Laksda TNI Darwanto yang diwakili Asisten Intelijen Pangarmatim Kolonel Laut (E) Yanuar Adi Legowo dan Kadisprov Koarmatim Kolonel Laut (PM) Bambang S. Irianto.

Didampingi Komandan Satuan Kapal Ranjau Koarmatim Kolonel Laut (P) Hanarko Djodi Pamungkas, mereka meninjau langsung pemusnahan ranjau laut yang merupakan bagian dari operasi penyapuan ranjau

bersandi “Latihan Tindakan Perlawanan Ranjau I/15 TNI AL” sejak 22 Juli hingga 10 September mendatang.

Latihan itu melibatkan KRI Pulau Raas-722 dari Jajaran Satran Koarmatim yang bertugas untuk meledakkan ranjau laut dan KRI Katon-810 dari Satuan Kapal Patroli Koarmatim yang bertugas mengamankan area operasi peledakan yang diawaki 166 personel.

Operasi penyapuan ranjau yang dilaksanakan dengan pendeteksian hingga peledakan 12 ranjau laut dengan sempurna itu juga melibatkan satu Tim Pasukan Katak (enam personel) dari Satkopaska Koarmatim, satu Tim Penyelam (enam personel) dari Dislambair Koarmatim, serta sembilan personel Hidro Oceanografi dari Dishidros TNI Angkatan Laut.

Di masa PD II, perairan di uta-

ra Jawa merupakan salah satu jalur yang punya nilai strategis tinggi. Angkatan laut pemerintahan Hindia Belanda kala itu menebar ribuan ranjau laut untuk mengantisipasi serbuan bala tentara Jepang, kendati gagal akhirnya.

Sisa ranjau laut itu yang kini bersliweran di perairan Laut Jawa hingga ke selat Madura. Meski sudah berusia tua, namun ranjau laut itu sangat membahayakan bagi alur kapal sipil. (at/epe)

FOTO : ISTIMEWA

MEMBAHAYAKAN: sisa-sisa ranjau laut PD II yang diledakkan di perairan Ujungpangkah, Gresik kemarin.

14 SIDOARJO

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Bunuh Tetangga karena Ditagih Utang Tersangka Dibekuk Satu Hari setelah Kejadian SIDOARJO (BM) – Tak sampai sehari, pelaku pembunuhan di Perum Bluru Permai diringkus jajaran Satreskrim Polres Sidoarjo.

Tersangka Yudha Aridhani (33), warga Dusun Gabahan Sidoklumpuk, Sidoarjo ditangkap petugas di tempat kerjanya, Kamis (3/9).

Nasib naas itu menimpa perempuan setengah baya Maemunah (41) warga Perum Bluru Permai Blok BD, Sidoarjo. Dia ditemukan tewas oleh saksi yang bernama Eko Prasetyo Gunarto (guru) dan Didik, pesuruh SD Katolik Untung Suropati, di belakang gedung Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo, Rabu (3/9) malam sekitar pukul 22.00WIB. Sebelumnya, saksi mendengar adu mulut antara korban dengan salah seorang lelaki. Kabag Humas Polres Sidoarjo, AKP Syamsul Hadi

TERSANGKA: Satreskrim Polres Sidoarjo menangkap Yudha Aridhani, Kamis (3/9).

Yudha merupakan tersangka pembunuhan terhadap Maemunah, warga Perum Bluru Permai Blok BD, Sidoarjo.

FOTO : BM/HADI

mengatakan, tersangka ditangkap di tempat kerjanya sebagai Satpam di salah satu perusahaan pembuatan gypsum di Sidoarjo.

Tersangka yang dikenal beram-

Pemkab Dinilai Berpihak pada Industri SIDOARJO (BM) - Lembaga Kajian Konservasi Lahan Basah, Ecoton angkat bicara soal limbah yang dialirkan ke Sungai Kumambang, Jalan Jenggolo, Sidoarjo. Ecoton menilai banyaknya keberpihakan pemerintah terhadap perusahaan industry yang membuat pengawasan menjadi lemah.

Direktur Ecoton, Prigi Arisandi mengatakan, tidak tegasnya tindakan Pemkab Sidoarjo terhadap pencemaran lingkungan merupakan bentuk lemahnya pengawasan pemerintah terhadap industri.

Di Sidoarjo, Industri merupakan sektor perekonomian utama selain Perikanan dan Perdagangan. Namun, untuk mengembangkannya, pemerintah tidak seharusnya melupakan lingkungan yang ada di Sidoarjo.

“Pemerintah sudah banyak berpihak sama industri, tanpa mempedulikan dampak yang dihasilkan dari pencemaran lingkungan,” papar Prigi Arisandi, Kamis (3/9) saat dihubungi melalui telepon selular.

Prigi menjelaskan, jika masyarakat sudah mengeluh artinya pemerintah harus segera turun tangan mengatasi permasalahan tersebut. “Mestinya harus ada gugatan dari masyarakat maupun LSM terhadap kelalaian pemerintah dalam hal pengawasan lingkungan,” tandasnya. (adi/azt)

but panjang, saat ditangkap rambutnya sudah terlihat pendek. Diduga Yudha potong rambut untuk menghilangkan jejak.

Lebih lanjut, AKP Syamsul

menjelaskan, hubungan antara pelaku dengan korban hanya sebatas teman biasa. Menurut pengakuan tersangka di depan petugas, dia membunuh karena korban menagih

utang. Tapi menurut Yudha, ia tak pernah punya utang pada korban.

“Saya ini memang tiap hari diberi makanan dan rokok oleh Bu Maimunah, Tetapi saya tidak minta-minta.

Tapi tiba-tiba saya ditagih katanya semua pemberian itu tidak gratis dan itubentuknyautang,”kataYudhayang akhirnya terlibat cekcok mulut dan memukulkepalakorbandenganbatu hingga Maimunah tewas.

Kasatreskrim Polres Sidoarjo AKP Ayub Diponegoro menuturkan, pihaknya akan mendalami kasus tersebut. “Apa sebenarnya modus tersangka hingga tega membunuh korban,” katanya. Sedangkan barang bukti yang berhasil disita petugas, di antaranya sepeda motor Honda Supra W 5061 SX, Honda Mega Pro W 2812 PW, sandal korban dan dua batu besar. (adi/azt)

Tuntut Perbaikan Jalan Rusak SIDOARJO (BM) – Media sosial (Medsos) menjadi sarana menyuarakan aspirasi warga Sidoarjo. Kamis (3/9), seorang pemilik akun Arief Camra mempostingduafotoberisiposterprotes terhadapPemkabSidoarjoyangdianggap

lalai memperbaiki jalan-jalan yang rusak.

Dalam dua foto itu, terdapat dua poster berbeda yang menyindir pemkab tak segera memperbaiki jalan di Desa Ganting, Gedangan. Sebagai pengantar, Arief menulis ‘Kapan jalan

FOTO : ISTIMEWA

Ganting diperbaiki? tiap hari ada yg jatuh Jangan masa bodoh gitu dong. ayo Pemkab turun ke bawah’.

Dari postingan itu, jalan tersebut dikatakan berada di Desa Ganting, Kecamatan Gedangan. Jalan yang menghubungkan Desa Ganting, Gedangan dengan Desa Kloposepoloh, Sukodono itu memamg rusak parah.

Beberapa meter jalan di sana telah diperbaiki.Namunlebihbanyakyangrusak.

Permukaan jalan berbatu dan berdebu.

“SeharusnyaPemkabpasangplakatawas hati-hatijalananrusak.Janganlewatsini,” komentar pemilik akun Agus Jaya Abadi.

Ada pula yang menyalahkan developer atas rusaknya jalan di desa tersebut.

Pemilik akun Nurul Hidayah berkomentar ‘Harusnya para developer juga bertanggungjawab atas rusaknya jalan.

Kebanyakan jalan rusak karena dump truck mereka. Kalau gak mau memperbaiki, ya jangan lewat jalan itu,” komentar Nuru. (syc/azt)

MEDSOS: Tampak foto poster protes jalan rusak di Sidoarjo yang diposting di media sosial.

FOTO : BM/HADI

PERILAKU: Direktur ‘The Republic Institute’ (TRIE), Fatekhul Mujib saat memaparkan hasil penelitian terhadap perilaku pemilih di Pilkada Sidoarjo.

Lembaga ’TRIE’Teliti Perilaku Pemilih SIDOARJO (BM) – The Republic Institute (TRIE), periode 3-9 agustus 2015 melakukan penelitian terhadap perilaku pemilih (voting behaviour) dan mengukur tingkat popularitas serta elektabilitas empat Paslon (Pasangan Calon) di Pilkada Sidoarjo. Hasil penelitian dirilis, Kamis (3/9).

Direktur TRIE, Fatekhul Mujib memaparkan, distribusi untuk Cabup dan Cawabup empat Paslon. Elektabilitas atau tingkat keterpilihan Paslon tertinggi masih diraih pasangan ‘Bersinar’ 51,3 persen, ‘Hatiku’ 24,6 persen, ‘Wani’ 9,4 persen dan ‘Uswatan’ 4,7 persen. Sedangkan 10,2 persen belum bisa diprediksi.

“Namun semua Paslon masih mempunyai waktu untuk menggenjot aspek popularitas dengan berbagai strategi yang tepat dan efektif.

Hal penting yang harus difahami adalah mengenali peta basis dukungan massa. Peta basis dukungan itu akan mempermudah calon melancarkan strategi,” kata Fatekhul Mujib, Kamis (3/9).

Lebih lanjut dikatakan Fatekhul, meski Paslon ‘Bersinar’ menunjukkan pencapaian tertinggi, namun hal itu belum aman.

Pecoblosan yang kurang sekitar 100 hari lagi, masih bisa memunculkan kejutan.

“Pasangan Bersinar meski memperoleh angka yang lumayan tinggi, tapi belum terlalu aman untuk perolehan seorang petahana atau incumbent,” ungkap Fatekhul yang menyebutkan potensi bagi incumbent untuk turun prosentase elektabilitasnya, juga kuat.

“Dukungan partai pengusung yang hanya PKB memang kurang variatif basis dukungannya,” katanya. Sedangan Paslon dengan jargon ‘Sidoarjo Hatiku’ yang tingkat elektabitasnya mencapai 24,6 % merupakan lawan potensial Paslon ‘Bersinar’. (adi/azt)

PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

Proyek Gedung Sekwan Didesak Tepat Waktu Komisi III Minta Rekanan Manfaatkan 90 Hari Kerja PASURUAN (BM) – Proyek pembangunan Gedung Sekretariat Dewan senilai Rp 1,3 miliar mulai dikerjakan.

Pantauan Berita Metro (BM), Kamis (3/ 9), tampak sejumlah pekerja bangunan sibuk melakukan pemasangan bowplank atau patok kayu sementara untuk meletakkan titik-titik bangunan.

Meski proses lelang sedikit ada keterlambatan, namun pihak kontraktor optimis pengerjaan tidak mengalami keterlambatan. Seperti diketahui, waktu pelaksanaan pembangunan dialokasikan selama 90 hari kerja dan harus sudah bisa ditempati untuk kegiatan kesekretariatan.

Ketua Komisi III DPRD Kab Pasuruan, Rusdi Sutejo yang dikonfirmasi Berita Metro (BM) mengatakan, pembangunan Gedung Sekwan idealnya dimulai pada awal Agustus 2015, sehingga pihak kontraktor punya waktu yang cukup panjang. Apalagi proyek fisik konstruksi gedung tidak bisa dikebut.

Ada item pekerjaan yang butuh waktu lama, seperti pengerjaan plat beton.

“Komisi III meminta pada rekanan untukbersungguh-sungguhmengerjakan, mengingat waktu yang tersedia sangat mempet. Tinggal tiga bulan, sementara di lapangan baru dilakukan pemasangan bowplank,” kata Rusdi Sutejo.

FOTO : BM/AH HABIBI

TERBAKAR: Petugas dari Polsek dan Lantas Gempol mengamankan bus yang terbakar.

Diduga Korsleting, Mesin Bus Terbakar

FOTO : BM/AH HABIBI

MULAI DIKERJAKAN: Proyek Gedung Sekwan senilai Rp 1,3 miliar yang baru mulai dikerjakan. Padahal alokasi waktu pembangunannya 90 hari kerja.

Ia juga menyarankan agar progress report bisa terpenuhi sesuai jadwal pelaksanaan dari konsultan, pihak kontraktor mendahulukan konstruksi beton yang dikerjakan terlebih dahulu.

“Atau dilakukan penambahan jumlah pekerja lapangan,” jelasnya.

Terpisah, Lutfi Jayanto, Direktur CV yang ditemui Berita Metro (BM) mengatakan, proyek pembangunan

Gedung Sekwan tersebut dipastikan tak mengalami keterlambatan.Waktu 90 hari kerja dianggap masih ideal. “Kita optimis pengerjaan tidak mengalami keterlambatan,” katanya. (bib/azt)

Gencar Monitoring Penggunaan ADD-DD

FOTO : BM/ANAM

MONITORING: Kades Wonosari saat melakukan monitoring program pembangunan yang dibiayai ADD (Alokasi Dana Desa) dan DD (Dana Desa).

PERWAKILAN

PASURUAN (BM) – Desa Wonosari, Kec Gempol, Kab Pasuruan telah menetapkan penggunaan anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang sudahcairuntukpembangunanrehab kantor desa, jalan lingkungan, tanggulpenahan,jugaplengsengan tersieruntuksaranairigasipertanian.

Kepala Desa Wonosari, H Daman Huri yang ditemui Berita Metro (BM) menyatakan, program tersebut telah mendapat dukungan dari warga masyarakat, BPD serta tokoh masyarakat melalui forum musyawarah. Mereka

menganggap program tersebut sangat realistis dan transparan, Daman Hurimenambahkan,pada saat awal menyusun rancangan APBDes bersama BPD serta tokoh masyarakat, disampaikan secra terbuka besaran anggaran yang diterima dari Pemkab Pasuruan, yakniADDsenilaiRp136.850.030.

Anggaran tersebut sudah direaliasaikan, di antaranya untuk pembangunan di kompleks kantor desa serta rehab gedung parkiran sepeda motor sebesar Rp 10 juta, lapangan bulu tangkis Rp 15 juta, pembangunan tanggul penahan di

Dusun Wonosari Rp 16 juta, jalan Dusun Wonosari Rp 20 juta, TPT (Ttanggul Penahan Tanah) plengsengan tersier untuk saluraan air pertanian Rp 110 265.890.

“TotalanggarandanaADDdanDD seluruhnyayangtelahditerimaDesa Wonosari Rp247.115.920,”jelasnya.

Kades Wonosari beserta perangkat desa dan anggota BPD pun gencar melakukan monitoring dan evaluasi di beberapa lokasi. Harapannya, jika ada pekerjaan yang kurang bagus akan dilakukan perbaikan lagi sehingga terjaga kualitasnya. (bib/nam/azt)

PASURUAN (BM) – Bus Laksana Anda jurusan Surabaya-Malang, Kamis (3/9) siang terbakar. Tepatnya di Jalan Raya Gempol-Malang.

Musibah tak menimbulkan korban jiwa.Tujuh penumpang yang ada di dalambuslangsungberhamburankeluarsaatasapterlihatbermunculan.

Dugaan sementara, kebakaran bus Nopol N 7613 UT tersebut akibat korsleting listrik. Informasi yang dihimpun Berita Metro (BM) di lokasi menyebutkan, kejadian berlangsung sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, sopir bus Sugeng (43), warga Sentul Malang mencium aroma bau gosong dari dalam bus.

Ia pun menepikan bus dan memerintahkan kondektur memeriksa bagian mesin. Saat mesin dibuka, asap menyebar kemana-mana. Sugeng menyuruh kondektur bus mencabut kabel aki. Namun justru menimbulkan percikan api pada bagian mesin.

Kebakaran pun terjadi. “Kerugian ditaksir mencapai Rp 3 juta sampai Rp 5 juta,” beber Sugeng, Saat kejadian berlangsung, arus lalu lintas terpihat normal.

Kapolsek Gempol Kompol jajak SH MH yang mendapat laporan langsung meluncur ke TKP besama anggota, tepatnya di Desa Ngerong, (bib/nam/azt)

Fokus Pelatihan Membuat Kue Kering PASURUAN (BM) – Dinas Koperasi (Dinkop) Kabupaten Pasuruan sedang memfokuskan pada pembinaan pembuatan kue kering. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama pada Usaha Kecil Menengah (UKM).

Semua akan dibekali pengetahuan pembuatan kue kering, mulai cara membuat, pengemasan hingga pemasaran.

Menurut Kabid UKM Dinkop, Ghozi, nantinya juga akan digelar pameran produk hasil produksi seluruh UKM yang ada di Kabupaten Pasuruan. Diharapkan,

produk unggulan binaan Dinas Koperasi semakin dikenal masyarakat , sehingga terbuka pangsa pasarnya.

“Upaya kami ke depan ini agar produk kue kering semakin diminati dan kian dikenal masyarakat luas,” kata Ghozi.

LebihlanjutGhozimengatakan, selama ini sudah banyak kue kereing yang diproduksi masyarakat setelah mereka mengikuti pelatihan.“Kedepanakandiberikan pengetahuan pembuatan kue dengan varian dan rasa yang baru.

Sehingga macamnya beragam,” katanya. (bib/an/azt)

Sidoarjo: Yahdar Balhmar (koord), Syaikul Hadi; Pasuruan Raya: Ah. Habibi (koord), Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807

LAMONGAN 15

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

Imbas Rupiah, Perajin Tempe Kecilkan Ukuran LAMONGAN (BM) – Seiring anjloknya nilai mata uang rupiah terhadap dolar Amerika membuat sejumlah komoditi impor mengalami kenaikan harga termasuk kedelai.

Karena harga kedelai mahal membuat perajin tempe tradisional di Lamongan makin resah.

Bahkan, kondisi sesak seperti ini mereka berusaha tetap bertahan bahkan sudah dua kali mengecilkan ukuran hasil olahan tempenya. Agar bisa bertahan usahanya para pengusaha juga menyiasatinya dengan mencampur kedelai impor dengan kedelai lokal.

Cara inilah yang terpaksa dilakukan agar usaha mereka tetap bertahan dengan harga tetap. Itu dilakukan, agar tetap menjaga kualitas tempe dan agar pelanggan tidak kabur. Perajin tempe tidak berani mencampurnya dengan jagung

ataubahanlain. ”Lebihbaikmengecilkan ukuran dan mencampur dengan kedelai lokal,” ungkap Rodliya, seorang perajin tempe di Desa Plaosan Kecamatan Babat, Kamis (3/ 9).

Rodliya menambahkan tempe yang ukuran semula panjang 10 centimeter, kini dikurangi tinggal 8 centimeter dengan tebal 4 centimeter dari sebelumnya 6 centimeter.

Rekayasa mengecilkan ukuran dirasa Rodliyah dan sesama pengrajin tempe lainnya adalah sebuah langkah terakhir.

Saat ini, harga kedelai impor di Lamongan mencapai Rp 7.150 per kilogram dari sebelumnya Rp 5.700 per kilogramnya. Tak hanya ukuran, bobot tempe dalam cetakan pun dikurangi antara 3-4 ons.

HARGA TETAP: Seorang perajin tempe yang sedang menjemur olahannya sebelum dijual ke pembeli. Karena harga kedelai mahal, terpaksa ukuran tempe dikurangi.

“Kami bisa bangkrut kalau pemerintah tidak segera turun tangan men-

gatasi mahalnya harga kedelai ini,” harapnya. (han/nun/zen/nov)

Cabut Izin RPH karena Tak Dimanfaatkan dengan Baik

Alasan Jauh dan Timbul Rasa Iri LAMONGAN (BM) - Bangunan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) yang satu lokasi dengan Pasar Tradisional Produk Peternakan Terpadu (PTPPT) yang diresmikan pada 2013 lalu, ternyata para pejagal tak memanfaatkannya dengan baik.

Hal ini, akhirnya berbuntut dengan dicabutnya izin RPH yang dimiliki para jagalsapitersebut.Bahkantakhanyasatu pengusaha yang izinnya dicabut, terdapat 14 RPH lain yang izinnya juga dicabut Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lamongan. “Semua sudah kita cabut izinnya karena tidak mau memotong hewannya di RPH PTPPT,” ungkap Sukriyah, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kamis (3/9).

Kendati sudah diambil tindakan tegas, namun pada kenyataannya hanya ada empat pengusaha yang mau melakukan pemotongan hewan di RPH. Itupun tidak setiap hari, padahal RPH yang terletak di sebelah barat pasar Sidoharjo Lamongan tersebut

SIA-SIA: RPH Lamongan yang satu lokasi dengan Pasar Tradisional Produk Peternakan Terpadu (PTPPT), sekarang ini tak dipakai meski fasilitasnya memadai.

sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang memadai dengan standar berikut soal kesehatan juga sudah terjamin.

Ada berbagai macam alasan klasik yang membuat pengusaha jagal enggan memanfaatkan RPH,

mulai dari jaraknya yang terlalu jauh hingga saling iri antar sesama jagal.

“Alasannya jaraknya jauh dan mereka saling iri,” ujar Sukriyah.

Padahal jika memotong hewan di tempat pemotongan rumahan akan tidak higienis, karena daging yang di-

potong langsung bersentuhan dengan lantai. selain itu kondisi kesehatan hewan sebelum dipotong juga tidak banyak diketahui.

Hal ini, tentu saja sangat mempengaruhi kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya. Sedangkan jika pemotongan dilakukan di RPH, maka dapat dipastikan kebersihannya karena segala fasilitas yang ada sudah sesuai dengan standar dan dilakukan pemeriksaan kesehatan hewan sebelum dipotong.

Ada dua cara pemotongan yang dapat digunakan di RPH tersebut yakni secara tradisional dan Mekanik, dan kedua cara tersebut dapat dipastikan kebersihan dan kesehatannya. Untuk menarik minat para pengusaha jagal mau memanfaatkan RPH, Dinas Peternakan dan Kesehatan hewan akan terus melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada para pengusaha pemotongan hewan. (nun/han/zen/nov)

Motor Diparkir di Depan Kafe Raib, Tambah Jumlah Korban Aksi Curanmor LAMONGAN (BM) – Empat kejadian pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi dalam empat hari terakhir dan masih belum tertangkap pelakunya, ternyata menelan korban baru.

Kal ini, Ali Roso Utomo (25), warga Dusun Montor Desa Pataan kecamatan Sambeng Lamongan yang kehilangan motor.Waktu it, ia memarkir motornya di depan kafe Limbuk, pada Rabu malam (2/9).

Saat itu korban bersama dua temannya datang ke kafe sekitar pukul 19.00 lalu ditinggal masuk ke dalam. Saat itu, motor buatan 2013 terparkir di depan kafe dengan kondisi terkunci. Namun, sekitar pukul 21.00 saat korban hendak pulang mendapati motornya raib dari tempatnya semula.

Mengetahui motornya hilang, korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Lamongan. Sebelumnya, korban sempat melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.

Merespon kejadian tersebut, Paur Subbag Humas Polres Lamongan Ipda Raksan mengatakan pihaknya akan meningkatkan keamanan dengan mengadakan patrol, di samping itu polisi sedang berusaha semaksimal mungkin untuk memecahkan kasus ini. “Untuk meningkatkan keamanan, kami akan mengadakan patroli dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus curanmor yang belakangan marak,” terang Ipda Raksan, Kamis (3/9).

Di samping meningkatkan keamanan dengan berpatroli, Raksan juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam memarkir kendaraannya serta dianjurkan untuk memasang kunci pengaman tambahan.

“Tapi Masyarakat juga harus berhati-hati, jangan parkir sembarangan.

Dan kalau perlu pasang kunci tambahan biar lebih aman,”imbaunya. (nun/han/zen/nov)

Sebanyak 474 PPL Dilantik dan Diambil Sumpahnya LAMONGAN (BM) - Sebanyak 474 PengawasPemilihanLapangan(PPL)dilantik dan diambil sumpahnya yang dibacakanMustakim,seoranganggotaPanwasdiPendopoLokatantra,Kamis(3/9).

Mereka selanjutnya akan ditugaskan di setiap desa dan kelurahan di Lamongan. “PPL adalah ujung tombak untuk mengawal pilkada sehingga harus memunyai tanggung jawab moral agar tidak berpihak artinya harus netral. PPL harus punya integritas dan komitmen untuk tidak melakukan tindakan yang menimbulkan persepsi buruk di masyarakat,” pesan Mustakim.

Dikatakan olehnya tahapan yang paling krusial adalah penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Dia berharap agar PPL melakukan pengawasan proses pemutakiran data DPT secara tepat dan jika memang tidak berhak agar dicoret dari daftar.

Pesan serupa disampaikan Pj Bupati Lamongan Wahid Wahyudi. Dia ber-

harap agar PPL mampu menciptakan kondusifitasdaerahdenganmelahirkan pemiluyangberkualitas.“SayayakinPPL yang terpilih adalah orang-orang terbaik. Ciptakan kondisi yang kondusif agar pilkada tahun ini berjalan sesuai aturan yang ada. Lakukan pengawasan dengan baik karena kita akan memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan yang akan menentukan pembangunan Lamongan,” pesanWahidWahyudi.

Pesan itu disampaikan Pj Bupati Lamongan terutama menurut dia Kabupaten Lamongan saat ini merupakan bidadari dalam konteks pembangunan wilayah. Kabupaten Lamongan, sambung dia memunyai letak yang strategis.

Selain dekat dengan Surabaya juga memiliki Sumber Daya Manusia yang melimpah. Sehingga bupati yang terpilih nantinya, harus bisa menata ruang untuk pembangunan di Kabupaten Lamongan. (han/nun/zen/nov)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Dipermalukan Tulisan Hujatan, Kadisdik Polisikan Pendemo

Anak dan Istri Tertekan serta Malu ke Tetangga dan Masyarakat PORSPEK: Bupati dan Wabup Sambari - Qosim saat menyerahkan hadiah kepada para juara dalam gelar kontes ternak. Acara ini diadakan karena masih mahalnya harga daging.

Mahalnya Daging, Disikapi Kontes Ternak GRESIK (BM) - Seiring meroketnya harga daging akhir-akhir ini Pemkab Gresik melalui Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan mengadakan kontes ternak Gresik 2015 yang berlangsung di Lapangan Balongpanggang, Kamis (3/9).

Pada kontes yang berlangsung menjelang pelaksanaan Hari Raya Idul Adha ini diikuti sebanyak 70 ekor sapi dan 70 ekor domba. Pada kontes yang terbagi pada beberapa kategori ini, Kecamatan Panceng mendominasi dan meraih juara umum.

Bupati dan Wabup Gresik Sambari– Qosim yang hadir pada pelaksanaan kontes ternak tersebut menyatakan bangga. “Meski Gresik terkenal sebagai kota industri, tapi Gresik masih memiliki prospek peternakan yang bagus,” ujar Sambari.

Menurutnya kegiatan ini untuk memotivasi peternak di Kabupaten Gresik.

“Dari tiga kali kegiatan kontes ternak, kami melihat animo masyarakat petani terhadap bidang peternakan makin tinggi,” ujar Sambari.

Saat ini populasi sapi di Kabupaten Gresik telah mencapai 54 ribu ekor.

Produksi daging di Gresik selama setahun mencapai 17 ribu kilogram. “Kebutuhan daging kita hanya 14 ribu kilogram kita masih surplus,” ungkap Sambari di hadapan para peternak.

Wakil Bupati Gresik, Mohammad Qosim saat mendampingi Bupati sambari mengatakan ia berharap semua PERWAKILAN

petani di Gresik hobi beternak di sela kegiatan bertani. Dengan hobi itu terbukti dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

Dalam hitungan ekonomis, misalkan membeli sapi bakalan Rp 15 juta, dalam waktu tiga sampai empat bulan bisa laku Rp 27 juta. Hanya dalam waktu tidak sampai setengah tahun seekor sapi bisa untung Rp 12 juta,” ungkapnya.

Sementara H Sholeh, peternak asal Panceng tampak berbinar-binar dengan beberapa piala juara I yang diraihnya. Sapi-sapi milik H Sholeh ini merajai pada Kontes Ternak 2015 di Balongpanggang.

Sapi diberi nama Mike Tyson seberat 1.213 kilogram memenangkan juara I pada kategori sapi ekstrem persilangan (Sep). Sedangkan sapi yang lain yang diberi nama Holyfield seberat 1.014 kg, memenangkan juara I untuk kategori sapi ekstrem peranakan ongole (Ekspo).

“Sapi-sapi saya semuanya bernama juara tinju. Yang saya bawa ke kontes ini Mike Tyson, Holyfield dan Norton. Semuanya mendapat juara,” katanya bangga.

Beberapa juara pada kontes ternak 2015 yaitu kategori kereman sapi persilangan (KSP) dimenangkan sapi milik Sukem asal Menganti. Kategori Sapi Calon Induk Sapi Persilangan (CILSP) dimenangkan sapi milik Sumali asal Wringinanom. (sgg/uki/nov)

GRESIK (BM) - Tulisan cat semprot di halaman Pemkab Gresik yang berbunyi ‘Mahin Bangsat Boikot Sekolah’ yang ditulis seorang pendemo saat digelar unjuk rasa tuntutan sekolah gratis, berbuntut panjang.

Tulisan cat semprot yang dilakukan Hari Susilo Novi Sutrisno, membuat Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Gresik Mahin tak terima hingga melaporkan Hari Susilo warga Jalan Ikan Kerapu Selatan nomor 24, Kelurahan Sidokumpul itu ke Mapolres Gresik.

Dalam laporannya Kadisdik Mahin akhirnya menjeratkan pasal penghinaan dan pencemaran nama baik serta perbuatan tidak menyenangkan terhadap Hari sebagai terlapor. Mahin melaporkan Hari atas nama pribadi dengan bukti foto serta video rekaman untuk memerkuat laporannya.

Salah satu yang mendasari laporannya itu, akibat anak dan istri pelapor merasa tertekan dan malu terhadap teman tetangga dan masyarakat Gresik pada umumnya. “Saya malu dan saya tidak akan mencabut kasus ini, sebab akibat perbuatan terlapor keluarga saya jadi tertekan,” kata Mahin usai melaporkan kasusnya, Kamis (3/9).

Dijelaskan Mahin, pihaknya secara pribadi te-

TAK ETIS: Hari Susilo saat aksi demo menghujat Kadisdik Gresik Mahin dengan menulis dengan cat semprot di halaman Pemkab Gresik beberapa waktu yang lalu.

lah berusaha melakukan klarifikasi terkait tindakan Hari yang dianggapnya di luar konteks demo tersebut. Tetapi terlapor justru menganggap tindakan klarifikasi yang dilakukan pelapor sebagai bentuk intimidasi.

“Saya ke rumahnya baik-baik tetapi tidak dite-

mui. Saat ketemu istrinya dan bilang ingin ketemu dengan suaminya. Saya juga berusaha telepon untuk menanyakan maksud dan tujuan dia menulis di luar konteks demo itu tetapi tidak pernah diangkat,” jelas Mahin.

Malahan, imbuh Mahin dirinya malah dilaporkan ke polisi dengan tuduhan saya melakukan intimidasi.

Karena tanpa bukti seperti yang dituduhkan akhirnya ditolak petugas karena tak berdasar sama sekali.

“Sebenarnya saya tidak ada masalah, tapi dia (terlapor) kok malah melaporkan saya, ternyata ditolak karena tidak ada dasarnya. Sekarang justru saya yang melaporkan, biar masyarakat tahu siapa yang salah. Bukti juga lengkap ada video maupun foto,” tegasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Hari Susilo terkait pelaporan dirinya ke Mapolres Gresik, ia mengaku tidak mempersoalkan pelaporan tersebut. Sebab Dewan Pendidikan Jawa Timur akan mengadvokasi dirinya jika memang dilaporkan sebagai kasus pencemaran.

“Silakan kalau saya dilaporkan. Masalah ini juga masih dirapatkan di Dewan Pendidikan Jatim. Nanti anda bisa konfirmasi ke Prof Daniel M Rosid karena memang telah diadvokasi Dewan Pendidikan Jatim,”katanya. (sgg/uki/nov)

SMPN 2 Kebomas Disidak Dewan karena Marak Pungli GRESIK (BM) - Dugaan maraknya pungutan liar (pungli) yang dilakukan sejumlah lembaga pendidikan sekolah negeri membuat Komisi D DPRD Kabupaten Gresik, turun melakukan sidak, Rabu (2/9).

Salah satu tempat yang disidak adalah SMPN 2 Kebomas, sidak dilakukan dengan tidak memberitahukan sebelumnya. Hal itu, karena adanya keluhan dari sekian banyak wali murid. Harapannya, setelah sidak tidak ada lagi pungli di sekolahsekolah negeri.

Sidak yang dilakukan Komisi D DPRD Gresik tersebut tidak lagi ber-

bicara mengenai evaluasi terhadap dunia pendidikan. Inspeksi dilakukan lantaran banyaknya laporan masalah biaya penerimaan siswa baru atau daftar ulang, mahalnya pembelian seragam dan buku.

Sekretaris Komisi D DPRD Gresik, Mujib Ridwan mengatakan sidak itu tidaklainuntukmemberikanbuktifungsi pengawasandiduniapendidikan.“Kami bisa datang sewaktu-waktu melakukan sidak seperti ini, dengan adanya pengaduan masyarakat terkait besarnya biaya yang diberikan siswa dan menjadikan keberatan bagi wali murid,” kata Mujib Ridwan ke pihak sekolah.

Dalam Inspeksi tersebut, Komisi D juga meminta kepada pihak sekolah untuk memaparkan proses dan tahapan pendaftaran murid baru dan daftar ulang bagi siswa. Begitu juga dengan rincian biaya yang dibebankan terhadap siswa yang diketahui 31 macam kebutuhan siswa yang harus dibayar sebesar Rp 1.628.000.

Para anggota Komisi D itu ditemui langsungWakil Kepala (Waka) SMPN 2 Kebomas. Waka SMPN 2 Kebomas Muhamad Ikhsan menerangkan adanya biaya itu atas permintaan para wali murid.

Dirinya juga memberikan data

dan price list untuk rincian barang yang harus dibeli siswa. “Dalam penerimaan siswa kita hanya menyodorkan form pendaftaran, namun wali murid menitipkan biaya sedemikian itu agar tidak sulit untuk membeli kebutuhan siswa,” terangnya.

Dari hasil sidak itu, disinyalir adanya keganjilan dari keterangan pihak sekolah. Dengan begitu Komisi D DPRD Gresik berjanji akan melakukan rapat dengar pendapat dengan pihak sekolahan. Tanpa terkecuali, kepala dinas pendidikan juga diikutsertakan dalam dengar pendapat nantinya. (sgg/uki/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

16 www.beritametro.co.id

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015 0,72% IHSG

4,433

0,4% NIKKEI

18,182

2,5% STI

2,883

1,3% FTSE

6,166

BERLAKU 3 SEPTEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

516,686

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

496,019

1,126.80

JUAL: 14.165,00 BELI : 14.145,00

JUAL: 10.012,89 BELI : 9.982,89

JUAL: 15.947,49 BELI : 15.847,49

JUAL: 9.965,49 BELI : 9.885,49

IDR/USD: 14,194

SUMBER:KLIKBCA.COM

SUMBER: GERAIDINAR

Kebijakan DP 10 Persen Mampu Dongkrak Penjualan SURABAYA (BM) - Meski sebagian pelaku pasar otomotif mengakui saat ini pasar lagi mengalami kelesuan. Berbagai upaya dengan strategi yang mampu menarik minat konsumen untuk membeli mobil berpengaruh secara signifikan. Salah satunya bagi diler utama mobil Honda di Jawa Timur, Bali dan NTT Honda Surabaya Center (HSC) yang saat ini mampu menjaring sejumlah konsumen dengan iming-iming hadiah nonton langsung formula F1 di Singapura. Selain itu juga tidak akan melakukan koreksi target penjualan.

Karena masih ada potensi peningkatan daya beli masyarakat pada empat bulan terakhir nanti.

Director Marketing and Aftersales Services HSC, Wendy Miharja mengakui penjualan mobil Honda di wilayah Jatim pada semester I/2015 cukup tertinggal dari target. Namun dia mengaku optimistis bisa mengejar target diakhir semester yang pasarnya diperkirakan cenderung meningkat.

“Kami tidak mengkoreksi target,

FOTO:BM/TOVAN BEKA

AJAK NONTON F1: Presiden Direktur HSC, Ang Hoey Tiong menandatangani daftar pemenang yang terpilih menyaksikan langsung Grand Prix F1 Singapura, Kamis (3/9).

karena biasanya daya beli masyarakat kembali bergairah di akhir tahun dengan harapan kebijakan pemerintah bisa segera menggerakkan roda perekonomian kembali dan biasanya ada momen-momen khusus seperti Natal dan Tahun Baru,” jelasnya di Surabaya, Kamis (3/9).

Adapun target penjualan HSC pada tahun ini mencapai 30.289 unit mobil dan hingga Agustus 2015 sudah tercapai 17.082 unit. Dari realisasi

penjualan tersebut terbanyak dikontribusi oleh penjualan Honda Mobilio yakni mencapai 5.038 unit, dan disusul oleh Honda Brio 4.862 unit, Honda HRV 3.559 unit, Honda Jazz 2.153 unit dan Honda CRV 924 unit.

Menurut Wendy, target sampai akhir tahun dipastikan bisa dikejar karena setelah ada kebijakan uang muka boleh 10% dari yang sebelumnya 30%, minat konsumen mobil cenderung semakin tinggi.(nis/dra)

Kredit Perbankan Tumbuh 20 Persen, Asal Ekonomi Capai 5 Persen JAKARTA (BM) – Di tengah gejolak perekonomian yang masih labih peran perbankan harus siap dalam mendorong pertumbuhan kreditnya, sehingga dapat berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Karena, jika pertumbuhan kredit di bawah kisaran 15-20 persen, maka perekonomian nasional diperkirakan tidak akan menyentuh angka 5 persen pada 2015.

Jika perekonomian nasional mengalami pelemahan, maka otomatis pertumbuhan kredit juga ikut melambat. Karenanya, Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) berharap, agar industri perbankan dapat berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Ketua Umum Perbanas Sigit

Pramono mengatakan, jika pertumbuhan ekonomi nasional dapat menyentuh angka 5 persen pada tahun ini, maka kredit perbankan harus dapat tumbuh pada kisaran 15-20 persen.

“Saya selalu mengungkapkan angka rule of thumb atau rumus jempol, jadi kalau ekonomi diharapkan tumbuh misal 5 persen, itu biasanya diperlukan dukungan pertumbuhan kredit tiga sampai empat kali, itu berarti 15-20 persen pertumbuhan kredit perbankannya. Angkanya kira-kira seperti itu,” ujar Sigit, di Jakarta, Kamis (3/9).

“Kalau ternyata banknya tidak bisa mendukung sampai 15-20 persen, maka pertumbuhan ekonomi akan turun lagi. Jadi, makanya bank harus siap. Nah kalau kreditnya turun, seperti saya bilang 4,9 persen

atau 4,8 persen berarti lebih rendah dari itu, berarti 14 koma sampai 19 komaan kreditnya,” jelasnya.

Menurutnya, pertumbuhan kredit memang sangat berpengaruh pada kondisi perekonomian.

Jika perekonomian nasional mengalami pelemahan, maka otomatis pertumbuhan kredit juga ikut melambat. Sehingga, perbankan harus kembali merevisi target pertumbuhan kreditnya.

“Saya selalu mengulang-ulang yang pada akhirnya bank itu kan bergantung kepada permintaan dari para pelaku usaha. Kalau ekonomi di proyeksi turun, jelas akan menurunkan permintaan terhadap kredit. Sehingga, dengan jelas bank harus realistis menurunkan target pertumbuhan kreditnya,” ucapnya.(nis/dra) FOTO : BM/ANTARA

Potensi Tambang Migas, BUMD Dilarang Gandeng Investor SURABAYA (BM) - Pelarangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menggandeng swasta (investor) sebagai hak partisipasi blok migas, dianggap sebagai upaya marginalisasi daerah mulai direspon bagi anggota DPRD daerah seperti Sumenep.

“Kalau memang Kementrian ESDM melarang BUMD menggaet pihak ketiga dalam pelibatan ‘bussnes to government’, maka berarti daerah mengalami marginalisasi dalam kegiatan bisnis usaha di hulu migas.

Pemerintah pusat terkesan hegemonik dalam implementasi keputusan,” tegas anggota DPRD Sumenep, Darul Hasyim Fath, di Surabaya terkait pelarangan BUMD gandeng investor untuk blok migas tersebut.

Menurutnya, pelarangan itu akan berimplikasi serius bagi daerah penghasil migas, karena yang dida-

pat hanya dana perimbangan berupa dana bagi hasil (DBH) migas saja.

“Padahal daerah penghasil migas seperti Sumenep punya hak partisipasi (participating interest/PI) blok minyak dan gas bumi,” ujarnya.

Ketua Komisi I DPRD Sumenep ini tidak yakin dengan dalih pemerintah pusat bahwa pelarangan tersebut adalah upaya pemerintah melakukan ‘protect’ pada sumber daya alam daerah. “Saya melihat, pelarangan itu tidak tegak sebanding dengan spirit desentralisasi politik yang menjadi spirit demokrasi pasca reformasi,” tandasnya.

Bagi politisi PDI Perjuangan ini, pelarangan itu seolah menjadi sinyalemen nyata sistem sentralisasi ekonomi politik yang dilakukan pemerintah pusat pada daerah. Apalagi selama ini daerah tidak pernah dilibatkan dalam pembicaraan ten-

tang aktivitas industri hulu migas.

Sesuai PP No 35 Tahun 2004, berkewajiban menawarkan PI kepada BUMD. Merujuk ketentuan itu, Pemda Sumenep bersama Pemda Jatim dan Pemda Sampang sejak 31 Agustus 2007 sudah meminta penawaran PI pada Husky Oil Ltd yang membeli WK Madura Strait.

Selain PI dari WK Madura Strait, Pemda Sumenep bersama Pemda Jatim dan Sampang juga mengajukan permohonan PI untuk Blok Kangean menyusul perpanjangan kontrak 20 tahun yang dimiliki PT Energi Mega Persada sejak tahun 2010.

Namun pengajuan PI dari dua blok yang masih pada tahap due diligent tersendat sejak Desember 2014 karena Pemerintah melarang BUMD menggandeng swasta untuk memiliki 10 persen hak partisipasi blok migas.(top/dra)

BATIK MENGHADAPI MEA Pengunjung memilih kain batik pada Pameran Batik & Tenun di Semarang, Kamis (3/9). Pemerintah mewajibkan para perajin batik memiliki Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) untuk menyiapkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) agar mampu menghasilkan produk yang berkualitas sehingga mampu bersaing dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan diberlakukan pada akhir tahun ini.