Berita Metro Edisi 10 Desember 2015

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Risma-Whisnu Sapu Bersih 31 Kecamatan Rasiyo-Lucy Tunggu Penghitungan Resmi KPU SURABAYA (BM) – Semuanya memang masih harus menunggu penghitungan manual KPU. Namun hasil Pilkada Surabaya hampir pasti dimenangkan pasangan petahana, Tri Rismahar i n i Whisnu Sakti Buana yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), bahkan sangat telak.

Mengacu hasil quick count internal PDIP, Rabu (9/12), Risma-Whisnu menang 86,2 persen suara, sedangkan RasiyoLucy Kurniasari yang diusung Demokrat-PAN meraih 13,8 persen.

“Risma-Whisnu menyapu bersih perolehan suara di semua TPS yang ada di 31 kecamatan se-Surabaya,” kata Juru Bicara Risma-Whisnu, Didik Prasetiyono dalam gelar pers di kantor DPC PDIP Surabaya, Jalan Kapuas.

Rasiyo bahkan kalah di kandang sendiri, TPS 23 Kelurahan Semolowaru Kecamatan Sukolilo, tempat Rasiyo mencoblos. “Setelah melakukan penghitungan, suara paslon 1 sebanyak 87 suara, suara paslon 2 sebanyak 158 suara, dan suara tidak sah 2 suara. Total suara yang masuk 247 suara,” ujar Ketua KPPS TPS 23, Bagus Masroni.

Di TPS 23, kata Bagus, Daftar Pemilih Tetap (DPT) berjumlah 503. Jumlah DPT itu bertambah setelah ada tambahan 13 pemilih.

Sebelumnya DPT TPS 23 yakni 490.

Dengan begitu jumlah pemilih yang tidak mencoblos atau golput sebanyak 256 orang.

Bagus mengakui bahwa jumlah golput di TPS 23 memang tinggi, sama seperti coblosan-coblosan sebelumnya.

“

Saya harap Pak Rasiyo tidak menganggap ini sebagai kekalahan.

Marilah kita bekerja sama dan tidak ada permusuhan, serta membangun Surabaya bersama-sama.”

- Tri Rismaharini Calon Walikota Surabaya

FOTO: BM/SULUH DP

TUNGGU HASIL KPU: (Dari kiri) LO Zainul Arifin, Ketua Tim Pemenangan Agung Nugroho, Rasiyo dan Lucy Kurniasari menyampaikan keterangan menyikapi hasil Pilkada Surabaya.

PDIP Klaim Menangi 13 Daerah di Jatim SURABAYA (BM) – Pilkada serentak di 19 kabupaten/kota di Jatim usai digelar, Rabu (9/12). Hasil final memang masih menunggu KPU, namun sejumlah parpol memiliki desk Pilkada yang melakukan penghitungan cepat (quick count) sehingga mendapat gambaran awal yang biasanya tak jauh beda dengan hasil KPU. PDIP, misalnya, mengklaim memenangi 13 daerah. Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari menuturkan, 13 daerah yang berhasil dimenangi yakni Kabupaten Sumenep (Busro Karim-Achmad Fauzi), Kota Surabaya (Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana), Kabupaten Lamongan (Fadeli-Hj Kartika Hidayati), Kabupaten Tuban (Fathul Huda-Noor Nahar Hussein), Kabupaten Ngawi (Budi Sulistiyono-Ony Anwar) dan dan Kabupaten Trenggalek (Emil Elestianto-Muhammad Nur Arifin).

Lalu Kabupaten Blitar (RijantoMarhaenis), Kota Blitar (Samanhudi Anwar-Santoso), Kabupaten Kediri (Hariyanti SutrisnoMaskuri), Kabupaten Mojokerto

MENANG TELAK: Pasangan Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana berada di tengah simpatisan dan pendukungnya ketika memberikan pidato kemenangan Pilkada Surabaya versi hasil quick count, Rabu (9/12).

FOTO: BM/MADJI

Baca: Risma ... Hal 7

Disebut 66 Kali, Luhut Bersikeras Minta Dipanggil MKD Di Jatim, Pilkada Serentak masih Milik Petahana Hal 08

Pemprov Awasi Bongkar Muat Beras Impor Hal 09

Panwaslu: Partisipasi Warga di Pilwali Surabaya Rendah Hal 10

JAKARTA (BM) - Nama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Panjaitan muncul dalam rekaman percakapan ‘papa minta saham’. Purnawirawan Jenderal TNI AD ini justru berharap Mahkamah Dewa Kehormatan (MKD) memanggilnya untuk memberikan keterangan di persidangan etik.

“Saya malah minta dipanggil, kalau kau (media) bisa meyakinkan mereka (MKD) saya minta dipanggil besok (hari ini, red),” kata Luhut di sela pemantauan Pilkada Serentak Tangerang Selatan,

Banten, Rabu (9/12).

Luhut menyatakan, jika hari ini tidak kunjung dipanggil MKD, maka Mantan Kepala Staf Kepresidenan ini segera menggelar jumpa pers.

Tujuannya untuk menjelaskan posisinya secara pribadi dan lembaga. Sebab, dalam rekaman percakapan itu nama Luhut disebut beberapa kali.

“Karena kalau tidak dipanggil besok saya akan konferensi pers mengenai posisi saya agar clear dan tidak menjadi bebaný,” tegas Luhut. “Saya juga enggak mau anak istri saya menjadi terbeban karena persoalan ini.”

Baca: Disebut ... Hal 7

FOTO: BM/MADJI

Sri Untari

(Mustofa Kamal Pasa-Pungkisiadi), Kota Pasuruan (Setiyono-Rahartp Teno Prasetyo), Kabupaten Jember (Faida-Muqid Arif), dan Kabupaten Banyuwangi (Abdullah Azwar AnasYusuf Widiatmoko).

“PDIP juga masih berpeluang PDIP menang di tiga daerah yakni di Kabupaten Gresik, Kabupaten Malang dan Kabupaten Pacitan karena selisihnya tipis dan masih kejar-kejaran,” ujar Sri Untari saat dikonfirmasi.

Baca: PDIP ... Hal 7

Data Sementara Hasil Quick Count Trenggalek · Paslon: Emil Elestianto-Mochammad Nur Arifin · Parpol pengusung: PDIP, PD, PG, PAN dan Gerindra.

Sidoarjo · Paslon: Saiful Illah-Nur Achmad Syaiffudin · Parpol pengusung: PKB Ngawi · Paslon: Budi Sulistiyono-Ony Anwar · Parpol pengusung: PDIP, PG, Gerindra, PKS, PKB, NasDem, PAN, Hanura dan PD. Kota Surabaya · Paslon: Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana · Parpol pengusung: PDIP Kota Pasuruan · Paslon: Setiyono-Raharto Teno Prasetyo · Parpol Pengusung: PDIP, PG, PAN, Gerindra dan PPP

FOTO: BM/ANTARA

PANTAU PENGAMANAN: Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) bersama Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti (kanan) memantau pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) melalui layar monitor di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (9/12).

Lamongan · Paslon: Fadeli-Hj Kartika Hidayati · Parpol pengusung: PD, PKB, PDIP, PAN, PG, Gerindra, PKS dan Hanura.

Kota Blitar · Paslon: Samanhudi Anwar-Santoso · Parpol pengusung: PDIP Malang · Paslon: H Rendra Kresna-HM Sanusi · Parpol pengusung: PG, PKB, NasDem, PD, dan Gerindra

Lagi, AS Kirim Kapsul Kargo ke Luar Angkasa

Ponorogo · Paslon: Ipong Muchlissoni- Soedjarno · Parpol pengusung: Gerindra, PAN dan NasDem

Gunakan Roket Atlas V, Pasok Kebutuhan Astronot Amerika Serikat kembali meluncurkan kapsul kargo ke luar angkasa. Kargo ini berhasil diluncurkan pada Selasa (8/12) pukul16.44 waktu setempat dari Cape Canaveral, Florida.

Risma-Whisnu sapu bersih 31 kecamatan Wis nyoto, ayo diterusno..

KAPSUL kargo luar angkasa ini diberi nama kapsul ‘Cygnus’ yang memiliki berat sekitar 3.265 kg. Setelah 21 menit peluncuran, roket yang membawa kapsul ini dilaporkan berhasil mencapai orbitnya menuju International Space Station (ISS).

Kapsul ini mengangkut berbagai

Luhut bersikeras minta dipanggil MKD Bongkar-bongkaran soal Freeport dimulai..

jenis barang, seperti perlengkapan mandi, pakaian, percobaan ilmiah, miniatur satelit, penyaring udara, ransel jet, dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan tim ilmuwan di ISS. Kapsul ini menggunakan roket Atlas V buatan Rusia dengan mesin RD-180 yang dibuat dengan kerja sama antara Orbital dengan Boeing Co. dan Lockheed Martin Corp.

Sebelumnya, kapsul tersebut dijadwalkan meluncur pada Kamis (3/ 12). Karena terkendala dengan cuaca dan kondisi angin yang buruk, seperti ditulis dalam Bloomberg.

Baca: Gunakan ... Hal 7

Situbondo · Paslon: Abdul Hamid Wahid-Ach Fadil Muzakki Syah · Parpol pengusung: PPP dan Gerindra Pacitan · Paslon: Indarto-Yudi Sumbogo · Parpol pengusung: Partai Demokrat (PD) Mojokerto · Paslon: Mustofa Kamal Pasa-Pungkasiadi · Parpol pengusung: PDIP, PD, PAN, PKS, Gerindra, PG, NasDem Sumenep · Paslon: KH A Busyro Karim-Achmad Fauzi · Parpol pengusung: PKB dan PDIP Jember · Paslon: Faida-Muqid Arif · Parpol pengusung: NasDem, PDIP, Hanura dan PAN Kediri · Paslon: Hariyanti Sutrisno- Masykuri · Parpol pengusung: PDIP, Gerindra, NasDem, PKS dan PAN.

FOTO : ISTIMEWA

DUA KALI GAGAL: Setelah dua kali gagal, AS kembali meluncurkan kapsul kargo ke luar angkasa untuk kebutuhan astronot. Kargo diluncurkan pada Selasa (8/12) waktu setempat dari Cape Canaveral, Florida.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

HUJAN RINGAN Suhu 26 - 35°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

HUJAN SEDANG Suhu 26 - 35°C

“Bagi orang yang ingin meraih kebahagiaan di dunia maupun di akhirat, maka kuncinya hendakalah ia mengamalkan ilmunya kepada orang-orang.”

- Syaikh Abdul Qodir Jailani -

Banyuwangi · Paslon: Abdullah Azwar Anas - Yusuf Widiatmoko · Parpol pengusung: PDIP, Gerindra, NasDem, PKS dan PAN Tuban · Fathul Huda-Noor Nahar Hussein · Parpol pengusung: PKB, PKS, PAN, PDIP, Gerindra, NasDem, Hanura dan PD Gresik · Paslon: Sambari Halim Radianto-M Qosim · Parpol pengusung: PKB dan PD Blitar · Paslon: Rijanto-Marhaenis · Parpol pengusung: PDIP dan Gerindra

02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Survei Setara Institute Ekonomi Sisihkan Isu HAM

Satu Tahun Janji Nawacita Jokowi-JK Tak Terwujud

Donald Trump Lupa Orang Muslim di AS Banyak

M

eski tidak semua orang warga negara Amerika Serikat itu berperilaku ala Cow Boy, yang memberlakukan hukum rimba dan main tembak langsung,Donald Trump (DT) 69 tahunini sisa dari jaman Cow Boy. Pikiran DT Amerika Serikat ini masih seperti jaman 200 tahun yang lalu. Main tembak langsung, dia lupa saat ngomong, lebih tepatnya kampanyesebagai kandidat Calon Presiden (Capres) AS dari Partai Republikpada Senin (7/12),menyerukan semua orang muslim dilarang memasuki Amerika Serikat (AS).

Donald Trump selama ini memang terkenal rasis dan benci imigran. Sejak adanya serangan di Paris, Perancis beberapa waktu lalu, komentar-komentar pedasnya terhadap muslim AS kian gencar. Namun, pernyataannya kali ini dinilai benar-benar keterlaluan dan sangat provokatif. Banyak pihak yang langsung mengecam pidatonya tersebut. Termasuk dari Gedung Putih dan lawan-lawannya sesama kandidat capres.

“Kita memliki Bill of Rights (undang-undang HAM), hormati kebebasan beragama,” kata Ben Rhodes, penasihat kebijakan luar negeri Presiden AS Barack Obama.Hal senada diungkapkan mantan Gubernur Floridan Jeb Bush. Dia menuding mental Donald Trump tidak seimbang. Jeb Bush juga menilai bahwa paparan kebijakan-kebijakannya tidak serius. Komentar senada diungkapkan lawan politiknya di Republik Marco Rubio, John Karsich, Chris Christie, dan Lindsey Graham.

Sementara itu, kandidat capres dari Partai Demokrat Hillary Clinton menyebut komentar Trump tercela, penuh prasangka, dan memecah belah masyarakat. “Trump memancing di air keruh. Dia mempermainkan ketakutan masyarakat untuk meraih dukungan dalam kampanyenya,” ucap Josh Earnest, juru bicara Gedung Putih.

Pidato Trump itu juga membuat islamofobia di AS kembali terjadi. Di AS islamofobia memuncak pasca serangan pada 11 September. Saat itu banyak penduduk muslim yang tiba-tiba diserang maupun dibenci tanpa alasan yang jelas.

Direktur Eksekutif Nasional dari Dewan Hubungan Amerika-Islam Nihad Awad menyebut pidato Trump lebih menyerupai pimpinan gerombolan pembunuh yang melakukan aksi tanpa peradilan lebih dulu. “Pidato yang menghasut ini menempatkan jutaan nyawa penduduk muslim Amerika dan anak-anak mereka dalam bahaya,” ujar Awad.

Hal senada diungkapkan Direktur Pusat Kebudayaan Islam di New Jersey Ahmed Shedeed. Dia menegaskan bahwa pidato Trump bakal memberikan hak bagi orangorang untuk menyakiti warga muslim. Dia memintaTrump menghentikan pernyataan-pernyataannya yang provokatif tersebut. Beberapa penduduk muslim saat ini bahkan telah merasa ketakutan saat keluar rumah akibat pidato Trump itu.

Pernyataan Donald Trump itu menurut Hillary Clinton dan mantan Wakil Presiden Dick Cheney adalah gagasan yang bertentangan dengan apapun yang diperjuangankan dan diyakini Amerika. Duta Besar Amerika Serikat untuk Republik Indonesia Robert O Blake Junior menyebutkan pernyataan kontroversi Donald Trump sama sekali tidak mewakili nilai-nilai yang dianut pemerintah serta sebagian besar masyarakat Amerika.

Kalau pernyataan Donald Trump itu lepas kontrol karena diluar teks pidato dia kampanye, semoga Tuhan Mengampuni dosanya dan diberi hidayah agar dia langsung sadar dan bertobat apa yang telah di ucapakan itu salah. Namun, sebaliknya kalau memang sudah direncanakan biarlah Tuhan langsung menghukum atas tindakan dan ucapannya yang menyakiti orang muslim diseluruh dunia. Orang ingin duduk digedung putih saja, koq.. tebar kebencian (*)

JAKARTA (BM) - Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dinilai tidak memprioritaskan isu Hak Asasi Manusia (HAM) dalam program kerjanya. Bahkan Jokowi dinilai lebih memprioritaskan pembangunan Ekonomi dan lnfrastuktur ketimbang HAM. Hal tersebut terlihat dari hasil survei yang dilakukan oleh Setara lnstitute terkait peringatan hari HAM lnternasional yang jatuh pada tanggal 10 Desember.

“Isu HAM bukan jadi prioritas pemerintahan Jokowi-JK. Kalau dilihat dari tiga dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah 2015-2019, Rencana

Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (RANHAM) dan rencana kerja pemerintah, terlihat jelas HAM itu bukan prioritas,” kata Wakil Ketua Direktur Setara lnstitute, Bonar Tigor Naipospos dalam konferensi pers di kawasan Cikini, Rabu (9/12).

Direktur Riset Setara lnstitute, lsmail Hasani, menjelaskan survei yang dilakukan pihaknya bertujuan untuk mengevaluasi kondisi tahunan HAM di lndonesia. Survei diharapkan dapat memberi gambaran mengenai situasi HAM. Sekaligus diharapkan agar menjadi acuan untuk dilakukan perbaikan kinerja pemerintah kedepan.

Menurut lsmail, survei dilakukan terhadap 215 responden dengan latar belakang akademisi, peneliti, aktivis, tokoh masyarakat serta advokat.

Pengumpulan data dilakukan melalui angket, dengan skala pengukuran indeks persepsi 0 sebagai skor terendah dan 7 sebagai skor tertinggi.

Ismail menyebut terdapat delapan variabel pengukuran dalam survei yang dilakukan. Di antaranya, penyelesaian pelanggaran HAM masa lalu; kebebasan berekspresi; kebebasan beragama/berkeyakinan; rasa aman warga dan perlindungan warga negara; penghapusan

hukuman mati; penghapusan diskriminasi; hak atas ekonomi, sosial dan budaya; serta Rencana Aksi Nasional HAM (RANHAM) dan kinerja Lembaga HAM. Hasil survei menunjukkan beberapa variabel mengalami peningkatan, namun variabel lain justru sebaliknya. Salah satu variabel yang menurun secara signifikan adalah terkait penghapusanhukumanmati.Padatahun 2014, skor survei tercatat 2,18 namun setahun kemudian anjlok menjadi 1,99. “Pemerintah membukukan skor buruk karena melakukan eksekusi mati terhadap para terpidana,” kata Ismail.

Secara keseluruhan, lndeks

HAM pada tahun ini cenderung menurun tipis dari 2,49 menjadi 2,45. Padahal pada tahun 2013 ke tahun 2014, meningkat meski tidak signifikan. Ismail menyebut pihaknya menyebut kenaikan itu karena responden masih percaya dengan rencana pembangunan Pemerintahan Presiden Jokowi bakal ada perubahan.

Namun setelah satu tahun pemerintahan, justru realisasinya tidak seperti yang dijanjikan.

“Sebagai contoh janji menuntaskan penyesaian pelanggaran HAM masa lalu, di Nawacita tercantum dengan baik, tapi di RPJMN kualitasnya menjadi menurun,”ujarIsmail. (dsb/vvn/epe)

Revisi UU Terorisme

BNPT Wacanakan Revisi

FOTO: BM/ARINA

ASPIRASI: Salah satu tahanan wanita Rutan Medaeng memasukan surat suara yang telah dicoblosnya dalam Pemilihan Bupati Sidoarjo 2015-2020.

Medaeng Sediakan TPS Khusus Tahanan Sidoarjo

1.770 Napi Kehilangan Hak Pilih SURABAYA (BM) - Rutan Klas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo, menyediakan dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pemilukada serentak di Sidoarjo.

TPS 17 dan 18, ditempatkan di lokasi pembesuk yang terdiri dari dua bilik.

Setidaknya dua kotak suara juga disediakan panitia terkait.

Kasi Pelayanan Tahanan, Aris Sakuriadi menjelaskan, ada 118 Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Rutan Medaeng. Jumlah itu yang tercatat di panitia pemungutan suara (PPS).

Jumlah itu, adalah mereka yang berasal dari Sidoarjo. Pasalnya, wilayah Rutan yang masuk wilayah Sidoarjo hanya memungkinkan warga binaan asal kabupaten tersebut

untuk menggunakan hak pilihnya.

“Semuanya DPT untuk Pilkada Kabupaten Sidoarjo,” kata Aris.

Diurai Aris, ada 1.888 tahanan di Rutan Medaeng. Sisanya yang berasal dari luar Sidoarjo dipastikan tidak menggunakan hak pilihnya.

Kata Aris, mayoritas warga binaan Medaeng berasal dari Surabaya, atau sebanyak 65 persen.

Namun, karena wilayah rutan di luar Kota Pahlawan, maka KPU Surabaya tidak bersedia mendirikan TPS di sana. “Untuk Pilkada Surabaya tidak difasilitasi.

Pengalaman Pilkada tahun 2010, KPU Surabaya tidak memfasilitasi TPS alasannya karena Medaeng berada di wilayah Sidoarjo,” jelasnya.

Selain warga binaan asal Surabaya, lanjut Aris, 1.888 tahanan berasal dari 17 Kabupaten atau kota di Jatim. Mereka juga bernasib sama karena KPUD tidak memfasilitasi narapidana untuk menggunakan hak suaranya di Pilkada serentak kali ini.“Tidak bisa memilih,” tandas Aris.

Sementara itu, pemungutan suara dimulai sejak pukul 08.00 Wib. Saat BeritaMetroberkunjung,adatahanan wanita yang melakukan pencoblosan.

Mellymisalnya,diamenggunakanhak suaranya setelah resmi mendapat undangan hak pilih. Napi kasus narkotika ini tidak segan menunjukkan surat suaranya sebelum dicoblos. “Saya coblos tengahnya,” ujarnya lantas tertawa. (arn/epe)

JAKARTA (BM) - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) akan mengupayakan revisi Undang-undang No 15 tahun 2003 mengenai pemberantasan tindak pidana terorisme karena dinilai sudah tidak sesuai dengan kondisi keamanan saat ini. “Kami ingin mengajukan agar UU tersebut bisa diperlebar pemahamannya karena terorisme saat ini sudah tidak dibatasi negara,” ujar Saud Usman Nasution Kepala BNPT. Dia menjelaskan, terorisme saat ini sudah tidak dapat dibatasi antarnegara karena ideologi yang mendasari tersebut ialah “khalifah”. Akan tetapi dia menekankan, bahwa kekhalifahan yang kerap menjadi dasar tindakan teror, terutama ISIS, merupakan paham yang tidak bisa diterima dan cenderung menerapkan paham kekerasan.

Dalam UU No 15 tahun 2003 poin (c) dijelaskan bahwa terorisme merupakan kejahatan lintas negara, terorganisasi, dan mempunyai jaringan luas sehingga mengancam perdamaian dan keamanan nasional maupun internasional.

Dia menjelaskan, tujuan utama dari upaya revisi tersebut dikarenakan pihaknya ingin memberikan sanksi tegas terhadap warga negara Indonesia yang ikut bergabung dengan organisasi teroris di luar negeri. “Seharusnya bagi WNI yang bergabung dengan ISIS atau organisasi radikal lain di luar negeri bisa dicabut kewarganegaraannya.Tetapi kami tidak bisa melakukan itu karena adanya pemahaman yang terbatas dari pasal tersebut,” tukasnya.

Pihaknya mengajukan agar UU tersebut dapat direvisi sehingga pemahaman mengenai batasan teritorial dapat diperlebar. Latar belakang keikutsertaan WNI dengan ISIS misalnya, adalah untuk menegakan khilafah. “Jadi khilafah itu bukan sebuah negara, tapi sistem pemerintahan. itu tidak bisa diidentifikasi sebagai negara, karena batas teritorialnya tidak jelas. Sehingga pasal tersebut sudah kurang relevan,” jelas Saud. (ant/epe)

OPINI

Ruang Liminal dan Elemen Civil Society PERTARUNGAN langgeng antara nasionalisme dan globalisme. Saat pembela nasionalisme lebih berorientasi ke dalam, pendukung globalisme cenderung menatap ke dunia luar (outward-looking). Meski globalisasi menggoda bangsa ini untuk menjadi pemain global dan kian kosmopolitan, zaman digital membuat nasionalisme juga tumbuh subur namun dengan karakteristik yang tak lagi sama denganlimapuluhtahunlampau.

Nasionalisme kini, dalam masyarakat jejaring, sangat bergantung pada kekuatan arus informasi yang bertumpukan pada internet sebagai perantaranya.

Diskursus nasionalisme lebih banyak bermunculan di ruang maya seperti media sosial daripada di ruang publik nyata yang fomal. Kicauan dan umpatan bernada nasionalis berseliweran dalam hitungan menit di linimasa, membentuk nasionalime media sosial.

Dalam beragam pustaka, globalisasi seringkali diklaim

menggerus batas-batas negara/ bangsa (atau lebih luas lagi batas-batas identitas) dan memperkuat pemilahan di dalam/di luar wilayah negara/bangsa. Garis batas khayali ini membuat garis demarkasi apa dan siapa kita, dan terlebih lagi, siapa yang bukan kita.

Sisi buruk dari era digital ialah menggejalanya individualisme dan retaknya kehidupan sosial.

Bagi Castells (2000) perubahan ini membuat individu dan masyarakat menjadi kian terasingkan satu sama lain dan menganggap yang berbeda, liyan, sebagai ancaman. Identitas sosial bergerak kian rapuh dan mudah terombang-ambingkan akibat gempuran informasi yang melemahkan identitas nasional yang dibangun negara.

Kegamangan atas identitas nasional ini muncul setidaknya karena adanya ruang kosong yang ditinggalkan oleh negara.

Nasionalisme menawarkan sumber dasariah bagi pemaknaan sosial dan meniscayakan

adanya penanaman nilai sebagai satu bangsa lewat pendidikan, artefak, dan simbol-simbol maupun mitos-mitos kebangsaan. Hanya saja identifikasi sosial lewat atas tersebut saat ini dikalahkan oleh pola identifikasi sosial lewat bawah yang merasuk lewat pengalaman keseharian nan intim akibat derasnya arus informasi.

Bagi kaum modernis dalam kajian nasionalisme, semangat kebangsaanlah yang membentuk suatu bangsa dan bukan sebaliknya. Penguatan identitas nasional yang dilakukan negara secara terbatas dan tradisional, seperti lewat pendidikan, kini ini tak cukup menarik minat kaum netizen atau digital natives yang menjadi anak kandung era digital. Di sinilah ruang antara dan kosong yang ditinggalkan negara.

Ruang kosong di antara wilayah dalam/luar (inside/outside) yang disebut ruang liminal itu menunggu dihuni oleh kekuatan lain jika negara tak lagi mampu mengisinya. Saat identitas na-

Oleh: Yusli Effendi, S.IP, M.A (Dosen Fisip Universitas Brawijaya)

sional sebagai sumber pegangan pemaknaan sosial tak lagi disosialisasikan dan diperkuat negara, maka arena ambang batas negara/bangsa dengan dunia luar ini akan diisi oleh nilai-nilai lain. Munculnya wacana khilafah atau negara Islam seperti yang ditawarkan ISIS dan menjalar hingga Nusantara menjadi tandingan bagi komitmen keindonesiaan, UUD 1945, Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Penghuni ruang liminal selain pendukung politik identitas ialah elemen civil society global seperti aktivis HAM, lingkungan, anti-globalisasi, termasuk fundamentalisme agama. Nasionalisme kini ditantang tak hanya oleh globalisme, namun juga oleh sub-nasionalisme.

Di satu sisi dunia terus menunggal (homogen), tetapi di sisi lain identitas nasional dan subnasional semakin menguat,

bahkan melakukan resistensi kepada globalisasi dan memunculkan paradoks global. Kegamangan identitas akibat derasnya informasi memembuat masyarakat mencari kepastian yang ditawarkan oleh komuni budaya lewat fundamentalisme agama, etno-nasionalisme, dan ikatan-ikatan lain. Fenomena adanya WNI yang mau berperang di Suriah atas nama ISIS memunjukkan lakunya jargonjargon sub-nasional yang bahkan dibalut dengan cara kekerasan.

Apa yang menyebabkan masyarakat Indonesia begitu mudah untuk dibakar oleh propaganda-propaganda sektarian bisa ditelusur jawabannya pada kemunculan kapitalisme cetak.

Cetakan-cetakan (dalam bentuk buku, buletin atau selebaran) merupakan variabel utama terbentuknya kesadaran nasional.

Melalui media cetak, nasionalisme digelorakan oleh para elit dan dibayangkan bersamasama (Anderson, 1983).

Kapitalisme cetak kini bertransformasi menjadi kapitalisme infomasional. Satu kejadian di suatu tempat sejauh ribuan kilometer dari posisi kita saat ini dapat diinformasikan dalam waktu beberapa detik melalui kecanggihan jaringan internet. Dalam konteks tulisan ini, media massa elektronik merupakan salah satu pihak yang paling bertanggung jawab terhadap layunya nasionalisme di Indonesia.

Saat media elektronik dan dunia maya menjadi ruang publik utama maka berita politik saat ini semakin berhimpitan dan bersaing dengan tayangan hiburan. Internet telah membentuk sikap penggunanya menjadi “masyarakat hore” yang spontan bereaksi dan mudah dicuri perhatiannya dengan godaaan dan rayuan tanpa jeda.

Bagi masyarakat ini, gelontoran beragam informasi menjadikan berita tak sempat dicerna dengan baik, dikonsumsi mentahmentah, dan menganggapnya

sebagai kebenaran tunggal untuk kemudian bergegas melahap berita lainnya.

Fenomena inilah yang biasa dimanfaatkan negara untuk menpertahankan kedaulatan negara dan nasionalisme.

Gempuran berita buruk seperti terorisme ISIS di dunia maya dan elektronik, bisa dijadikan alat untuk memproduksi politik harapan dan monopoli kekerasan oleh negara. Sampai saat ini, tak jelas siapa di belakang ISIS. Ada yang berpendapat ia merupakan isu pengalih (false flag) bagi kepentingan global. Adam Curtis pernah berujar, “Politisi terbiasa menjual mimpi, kini mereka menjual fantasi perlindungan dari mimpi buruk”. Jika nasionalisme dipercayai telah di ambang senja keberadaannya, maka ketakutan perlu dimunculkan agar masyarakat membutuhkan lagi negara. Saat mimpi sebagai satu bangsa memudar, fantasi perlindungan dan kepastian dibutuhkan untuk pelipur lara masyarakat yang gamang. (*)

Komisaris Utama: AR Balhmar. Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Sutarno Soepodo, Cholid Bahamisah. Direktur Utama/Pemimpin Umum: Djoko Tetuko. Direktur Bisnis/Pemimpin Perusahaan: Samiadji Makin Rahmat. Wakil Pemimpin Perusahaan: Sudjoko Sahid Direktur Keuangan: Silvia Umar Balhmar. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab:-. Wapimred: Aziz Tri. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Cholid Bahamisah, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: E Prayogo, Rofiq Kurdi Ismail. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP. Fotografer: Tovan Bram Kumara, Soemadji. Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: M. Guntur Budiawan. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf, Gresik: Masduki, Moch. Sugeng. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Bahlmar. Probolinggo: Ardi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris)

MALANG RAYA 03

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

PILKADA KABUPATEN MALANG

Posisi Plt Dirut Segera Berakhir

Komisioner Panwaslu Klaim Nihil Sengketa

pertanggungjawabkan dirutnya,” kata Suwandi, Rabu (9/12).

Dijelaskan Suwandi, dengan adanya kenaikan target setoran PAD yang mencapai sekitar Rp 800 juta dari BUMD PDAM pada 2016 mendatang maka PDAM dituntut bekerja lebih maksimal.

Setidaknya, Dirut PDAM nantinya harus memiliki terobosan bidang usaha lebih inovatif dan kreatif untuk bisa memenuhi target setoran ke PAD Kota Batu. Karena bila PDAM hanya mengandalkan usaha penyediaan air bagi pelanggan yang jumlahnya sekitar 12 ribu pelanggan dirasa akan berat untuk bisa meningkatkan pendapatan seperti yang ditargetkan.

Memang, diakui Suwandi dewasa ini masih cukup banyak persoalan dan pekerjaan yang harus segera diselesaikan PDAM Batu.Diantaranyapengembangan pipa jaringan yang lebih luas,

peningkatan debit air di pipa jaringan, pengambil alihan sejumlahsumberairdariKotaMalang, dan meningkatkan jumlah pelanggan. “Bila sedikit saja PDAM keliru membuat program, maka dampaknya target pendapatan bisa meleset, dan itu bisa mengancam setoran ke PAD. Untuk itu, PDAM harus lebih serius dalammenjalankanusahapenyediaanairdanpengembanganusahalainnya,”tandasSuwandi.

Oleh karena itu, dikatakan Suwandi pihaknya juga berharap bila ada persoalan dalam tahapan seleksi Dirut PDAM bisa diselesaikan melalui musyawarah dan mufakat bersama sesuai aturan yang ada. Dengan demikian Dirut PDAM bisa segera ditentukan untuk memimpin PDAM empat tahun ke depan.

Sementara penasehat tim seleksi calon Dirut PDAM, Punjul Santoso mengatakan, saat ini proses seleksi calon Dirut PDAM sedang dalam proses penye-

Punjul Santoso

lesaian. Ini dikarenakan dari tiga penguji seleksi calon Dirut PDAM di mana seorang di antaranya sebagai dosen masih meminta waktu untuk membuat laporan hasil seleksinya.

“Mungkin dalam dua hari ini atau paling tidak pekan depan penguji sudah menyampaikan laporan hasil seleksi ke tim seleksi Pemkot Batu,” kata Punjul Santoso. (syo/gus/nov)

ISTIMEWA

Liburan Pilkada, Kunjungan Wisata Naik 40 Persen BATU (BM) - Liburan pilkada serentak di wilayah Jatim, Rabu (9/12), ternyata membawa berkah untuk dunia wisata. Buktinya, wisatawan yang berkunjung ke Kota Wisata Batu naik 40 persen dibandingkan hari libur biasa.

Kenaikan kunjungan wisatawan di Kota Apel itu diakui pengelola wisata Jatim Park Grup Anggun DC. Menurut dia, wisatawan yang berkunjung saat libur pilkada ini diluar dugaan. ”Benar, kami tidak menyangka liburan pilkada ini bakal banyak wisatawan berkunjung ke Kota Batu. Sebab, perkiraan kami, liburan ini hanya sehari dan pemberitahuannya mendadak,” kata dia.

Makanya, dia memprediksi tidak banyak orang yang akan berwisata. Sebab, informasi yang mendadakitubiasanyamembuat orang tidak bisa melakukan persiapan untuk berwisata. Namun, lanjut dia, prediksi itu keliru.

Sebab, kata dia, wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu justru membludak. Makanya, dia mengaku sempat kaget. Ala-

sannya, dia tak menduga wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu akan lebih besar dibandingkan hari libur nasional lainnya.

Meski begitu dia, menyadari bahwa warga yang tak mencoblos masih banyak. Sebab, tidak semua daerah menggelar Pilkada. Dia contohkan seperti Kota Malang dan Kota Batu sendiri.

Lalu Pasuruan dan Probolinggo.

Warga di daerah yang tak menggelar Pilkada itu diyakini memilih melakukan aktivitas rekreasi. Begitu juga warga yang di daerahnya ada pilkada. Menurut dia, usai mencoblos bisa jadi mereka melakukan rekreasi.

Buktinya, kata dia pengunjung justru semakin banyak berdatangan di kawasan Jatim Park Grup justru seusai jam 11.00.

Itu berarti mereka yang sudah coblos memilih berekreasi. “Karena itu saat ada libur pilkada nanti kami akan melakukan persiapan khusus untuk menerima pengunjung. Sebab, kami yakin libur pilkada bakal ramai orang berwisata,” kata dia. (gus/nov)

BERKAH: Pilkada serentak di Jatim telah ditetapkan sebagai libur nasional, Rabu (9/12). Meski dalam suasa pesta demokrasi tapi kondisi wisata Kota Batu ternyata pengunjungnya justri melonjak tajam.

Quick Count LSI, Rendra-Sanusi Unggul Tipis dari Dewanti- Masrifah MALANG (BM) - Proses pencoblosan Pilbup dan Pilwabup Malang sudah selesai, Rabu (9/12). Berdasarkan hasil quick count (hitung cepat) yang dilakukan Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, paslon RendraSanusi unggul tipis dari paslon Dewanti-Masrifah.

Sesuai hasil quick count LSI Denny JA data yang masuk sudah 100 persen. Untuk Paslon Rendra Kresna-M Sanusi memeroleh 52 persen suara. Sedangkan, Dewanti RumpokoMasrifah mendapat 44.02 persen

suara.

Untuk paslon independen Nurcholis-M Mufidz 3.98 persen suara. Atas kemenangan itu, Rendra berjanji akan mewujudkan semua janjinya saat kmpanye. “Alhamdulillah hasil quick count LSI kami unggul,” kata dia.

Meski begitu dia meminta agar tim suksesnya tidak lalai. Dia berharap untuk mengawal hasil pilbup itu sampai tuntas. Dia menegaskan bahwa kemenangan itu adalah kemenangan rakyat Kabupaten Malang.

Sebab, kemenangan tersebut diakui merupakan amanah yang harus diemban dan dipertanggungjawabkan. “Banyak pekerjaan rumah yang harus saya selesaikan dengan Pak Sanusi.

Karena itu, kalau saya diberi amanah lagi harus menyelesaikan demi kesejahteraan warga Kabupaten Malang,” kata dia.

Dia juga bila sangat optimis menang dalam Pilkada 2015 Kabupaten Malang. Karena selama lima tahun menjabat Bupati Malang merasa sudah berbuat untuk pembangunan Kabupaten

Malang.

Berbekal dari itulah paslon nomor urut 1 ini optimis akan kembali dipercaya masyarakat Kabupaten Malang. “Untuk itu ketika saya kembali terpilih jadi Bupati Malang periode 20152020 tentunya saya akan melanjutkan pekerjaan rumah yang belum teralisasi hingga masa jabatan habis pada 26 Oktober 2015. Saya melakukan yang terbaik untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” tuturnya.

Hal senada diungkapkan Ca-

wabup M Sanusi. Dia berjanji akan berbuat yang terbaik untuk Kabupaten Malang meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Saya optimis jika paslon nomor urut 1 akan memenangi Pilkada Kabupaten Malang.

“Sebab, dalam kepemimpinan Rendra Kresna sebelumnya Kabupaten Malang mengalami kemajuan yang cukup signifikan terutama pada peningkatan pertumbuhan ekonomi. Sehingga kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang meningkat,” ungkapnya. (lil/nov)

MALANG (BM) – Pencoblosan dalam pemilihan bupati dan wakil bupati serentak di kabupaten wilayah Jatim sudah usai, Rabu (9/12). Selama proses pencoblosan, diklaim Komisioner Panwaslu Kabupaten Malang George Da Silva tidak ada sengketa.

Alasan dia, karena hingga pencoblosan tersebut berakhir tidak ada indikasi pelanggaran. “Saya sudah keliling dan tidak ada laporan mengenai pelanggaran yang terjadi,” kata dia.

Ia mengaku sudah berkeliling ke beberapa kecamatan. Dia mengatakan bila melihat langsung pelaksanaan pilkada.

Selama berkeliling dari kecamatan ke kecamatan George mengaku tidak menemukan pelanggaran.

“Petugas kami di lapangan yaitu Petugas Pengawas Lapangan (PPL) juga belum ada laporan. Sekarang belum ada, semoga sampai usai penghitungan di KPU tidak ada laporan,” imbuh George Da Silva.

Pelaksanaan distribusi usai penghitungan, lanjutnya juga tidak ada masalah. Dari pantauan dia petugas KPPS sudah mengerti alurnya untuk langsung membawa kotak suara ke PPS dan ke PPK. “Mereka punya waktu 3 hari untuk membawa ke tingkat PPK. Itu khusus daerah terjauh. Batas toleransinya begitu kalau bisa cepat malah bagus,” tandas Komisioner Divisi Penindakan Pelanggaran ini. (lil/nov)

TOKO MODERN

Didemo dan Ditolak karena ‘Matikan’Pedagang Kecil MALANG(BM)–Warga Kelurahan Bakalan Krajan Kecamatan Sukun Kota Malang tak mau kompromi. Mereka tetap secara tegas menolak keberadaan toko modern di daerahnya.

Penolakan itu diwujudkan dalam bentuk aksi dengan memasang beberapa spanduk yang bertuliskan warga Paguyuban Pedagang UKM Gotong Royong menolak keberadaan toko modern.

Spanduk-spanduk sejenisnya juga banyak dipasang di hampir semua kawasan strategis di daerah tersebut. Alasan mereka memasang spanduk tersebut karena keberadaan toko modern dinilai mematikan usaha kecil warga.

Pemasangan spanduk tersebut diakui koordinator aliansi masyarakat anti toko modern Soetopo Dewangga. Dia mengatakan, pemasangan spanduk itu bukti warga saat ini resah. Keresahan tersebut, kata dia, karena kehadiran toko modern yang menjamur.

Sehingga, toko modern itu menggerogoti sendi perekonomian rakyat kecil. “Jadi, itu sebagai bukti bahwa yang memermasalahkan toko modern bukan maunya aliansi saja.

Sebab, hampir semua warga maunya tidak ada toko modern itu berdiri,” kata Soetopo.

Selain di kawasan Bakalan Krajan, ia mengaku sudah menghubungi dengan beberapa kelurahan lainnya. Menurut dia, warga di kelurahan lainnya di Kota Malang diyakini akan melakukan hal yang sama.

“Jadi gerakan sepertinya bakal masif. Hal itu wajar karena merupakan bukti yang valid bila warga sangat khawatir dengan keberadaan toko modern. Sebab, akan menggerogoti ekonomi rakyat kecil,” tegasnya. (lil/nov)

MONITORING TPS

Kapolresta Batu Turun ke Lapangan BATU (BM) - Coblosan Pilbup Kabupaten Malang mendapat perhatian khusus Kapolresta Batu AKBP Decky Hendarsono. Makanya, untuk mengetahui kondisi wilayahnya kapolres turun langsung ke lapangan.

Khususnya, melakukan monitoring wilayah Malang Barat, Pujon, Ngantang, Kasembon yang dilakukan pada Rabu (9/12). Dia menegaskan, pemantauan langsung itu untuk memastikan pilbup ber- AKBP Decky Hendarsono SIK jalan tertib dan lancar. Sehingga, di wilayah hukum yang dia emban tidak terjadi hal-hal tak diinginkan.

“Alhamdulillah, sampai saat ini tiga kecamatan tersebut kondusif. Itu saya tahu karena langsung memonitor di lapangan untuk melihat para anggota kami yang melakukan pengamanan,” kata dia.

Kendati demikian, dia membatasi dan tidak berani masuk di area TPS. Dia hanya memantau dan melihat dari luar saja.

Dia berharap dalam pelaksanaan pilbub ini akan tetap kondusif sampai penghitungan suara rampung. Menurut kapolres dalam pilbup tentunya ada yang menang dan ada yang kalah. (gus/nov) BM/AGUS

BATU (BM) – Hingga kini, jabatan Dirut PDAM Kota Batu masih lowong. Karena itu, Komisi B berharap Pemkot Batu segera menentukan calon Dirut PDAM. Karena, masa jabatan Plt Dirut PDAM Kota Batu Zainul Arifin bakal berakhir pada Desember ini.

Ketua Komisi B DPRD Kota Batu Suwandi mengatakan, pihaknya mengkhawatirkan bila jabatan Plt Dirut PDAM berakhir tapi dirut definitif PDAM Batu belum ditentukan Pemkot Batu maka posisi jabatan dirut bakal kosong.

Hal itu, dinilai kurang baik bagi kelangsungan BUMD PDAM Kota Batu ketika beroperasi tanpa ada pengendali manajemen dan operasional dalam melayani pelanggan. “Makanya, kondisi tanpa pimpinan utama itu tidak boleh terjadi, karena bila PDAM membutuhkan keputusan cepat mengatasi persoalan maka harus dilakukan dan di-

ISTIMEWA

Dirut PDAM Definitif Masih Lowong, Dewan Diminta Segera Tentukan Calon

YLBHI Hadir di Batu untuk Bantu Warga Miskin BATU (BM) - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBHI) bakal hadir di Kota Batu. Sebab, yayasan tersebut segera dilaunching awal 2016 mendatang.

Dengan adanya YLBHI itu karena banyak warga yang masih butuh bantuan hukum.

“Kami berharap tidak ada kendala. Sehingga, YLBHI itu bisa berdiri di Kota Batu bulan depan,” kata penggagas pendirian YLBHI Kota Batu Suwito, S.H, Rabu (9/12).

Menurutnya,YLBHI ini murni didirikan atas dasar keprihaPERWAKILAN

tinan. Sebab, selama ini banyak warga Kota Batu yang membutuhkan bantuan hukum. Terutama, kata dia masyarakat miskin atau tidak mampu. “Mereka tentu sangat membutuhkan bantuan hukum,” papar dia.

Selama ini, kata anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Malang ini masyarakat Kota Batu sangat membutuhkan pengetahuan hukum. Selain itu, butuh juga penyuluhan hukum.

Bahkan, lanjut dia dari mereka itu banyak yang membutuhkan perlindungan hukum.

“Sebab, saat membutuhkan bantuan hukum mereka bingung untuk mendapatkan bantuan hukum,” kata dia.

Suwito yang juga wartawan media online ini mencontohkan seringnya masyarakat menjadi korban perbuatan orang yang tak taat hukum. Misalnya, menjadi korban dari orang yang mengaku mendapatkan tugas dari lembaga pembiayaan.

Lembaga pembiayaan itu disebutkan seperti lembaga kredit keuangan atau yang lebih dikenal dengan nama debt collector.

Mereka dinilai sering semenamena terhadap warga miskin.

Akibat kondisi semacam itu, kata dia, masyarakat merasa perbuatan debt collector tersebut sangat merugikan. Namun mereka tidak tahu harus mengadu ke mana. Menurut dia, persoalan warga kecil itu selama ini tidak pernah ada solusi. Bahkan, mereka sering menjadi korban.

Berdasarkankondisisemacam itu, kata dia YLBHI Bunga Batu bakal segera didirikan. Harapannya, papar dia agar bisa memberikan solusi positif dalam pe-

negakan hukum yang selama ini tajamkebawahdantumpulkeatas.

Karena itu, Suwito menambahkan jika masyarakat membutuhkan bantuan hukum apa saja bisa datang ke Kantor YLBHI Bunga Batu. “Untuk sementara lokasinya di Ruko BTC blok A Kota Batu,” katanya.

Lokasiitu,katadiamasihbersifat sementara.Sebab,pihaknyamasih mencari tempat yang lebih representatif. Sehingga, masyarakat lebih mudah mencari dan mengetahuijikamembutuhkanbantuanhukum.(gus/nov)

BM/AGUS

PEDULI WARGA MISKIN : Pendiri YLBHI Kota Batu Suwito saat dengan para anggotanya. Kehadiran mereka di Kota batu bakal menyentuh dan membantu warga miskin.

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

O4

MENUJU SINGGASANA SIDOARJO

BERITA METRO

www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

BERITA METRO www.beritametro.co.id

O5

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

H Saiful Ilah-Nur Ahmad S Menang di Quick Count Di TPS Cak Nur, Paslon Nomor 3 Menang Ketidakhadiran Pemilih Dinilai Cukup Tinggi

dom sampling di masing-masing TPS yang sudah ditentukan. Sehingga penghitungan suara yang sebelumnya sudah dihitung di tiap-tiap TPS berhasil dikumpulkan dalam waktu yang singkat.

“Kita pakai relawan. Jadi hasil ini bisa kita pastikan Pasangan Calon Nomor 3 yang menang,” tandasnya.

Sementara, H Saiful Ilah yang didampingi Nur Ahmad Syaifuddin mengungkapkan kegembiraan atas dukungan masyarakat Sidoarjo, sehingga Paslon Nomor 3 masih bisa bertahan di 60 persen. Menurutnya apa yang diperjuangkan hingga saat ini untuk masyarakat Sidoarjo tidak sia-sia.

“Saya bersyukur. Ternyata saya masih dipercaya masyarakat dan amanah dari masyarakat ini harus saya jalankan bersama Cak Nur. Semoga nantinya Sidoarjo bisa menjadi lebih baik lagi,” harapnya.

Di akhir acara, Abah Ipul-Cak Nur bersama para pendukung yang mayoritas kader PKB, bersama-sama menggelar sujud syukur atas kemenangan tersebut. (adi/azt)

banyak empat pasangan calon, dan saya optimis bisa mendapatkan suara terbanyak untuk pasangan calon nomor 3 di KecamatanWaru dan Taman,” kata Cak Nur. Ia mengemukakan, pada Pilkada kali ini pihaknya mengaku sudah menerjunkan tim saksi untuk melaporkan hasil perolehan suara dari masingmasing di tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di dua kecamatan tersebut.

“Siapa pun yang terpilih nanti diharapkan mampu memimpin dan menjadikan Kabupaten Sidoarjo menjadi lebih baik lagi,” katanya.

Sebelumnya, Cak Nur beserta istri dan anak datang ke TPS 01 yang berada di Perumahan Makarya Binangun, Janti.

Menuju TPS dengan berjalan kaki, Cak Nur disambut warga Makarya Binangun yang saat itu juga tengah menunggu kedatangannya. Selain itu, puluhan pengiring yang mengantarkan Cak Nur juga membacakan Sholawat Nabi.

“Bismillah, dengan membaca Sholawat Nabi, insya Allah Cak Nur menang dan penuh barokah,” kata Abdul Wahab, Ketua Tim Sukses Cak Nur. Ia tiba di TPS pada pukul

10.00 WIB, juga disambut oleh petugas TPS. “Tidak ada yang istimewa dalam proses pemilihan. Sama saja, semua diperlakukan sama,” kata Husaini, salah seorang petugas TPS. Sementara itu, Cak Nur mengatakan bahwa persiapan sudah disiapkan matang. ”Kita ini diperintahkan oleh Allah untuk berjuang lahir dan batin. Lahir kita sudah berjuang kampanye selama tiga bulan, batin kita sudah berdoa. Setelah itu kita Pasrahkan ke Allah SWT,” kata Cak Nur. Dia juga berharap kepada pasangan calon lain agar siap menang dan siap menerima kekalahan. ”Saya berharap paslon lain siap menerima hasil.

Semua saya serahkan pada Allah, jika Allah mengizinkan saya menang, saya akan melaksanakan amanah,” tuturnya.

Cak Nur kembali menambahkan, jika nantinya terpilih ia akan melaksanakan visi dan misi yang telah terprogram. ”Jika nanti terpilih saya akan melaksanakan peningkatan percepatan pembangunan. Selain itu kita (Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin-red) juga akan melakukan reformasi birokrasi, seperti apa yang diharapkan masyarakat segera terwujud,” pungkasnya. (dre/azt)

COBLOSAN: Cawabup Sidoarjo dari Paslon Nomor 3, Nur Ahmad Syaifuddin memasukkan surat suara usai melakukan coblosan di TPS 01 di Perumahan Makarya Binangun, Janti.

Menpora Ikut Nyoblos di Sidoarjo

Jalan Kaki ke TPS, Nyoblos Bareng Keluarga Sidoarjo, maka ia akan menyelesaikan tugas-tugas yang sebelumnya belum terselesaikan.

“Harapan ke depan, jika saya terpilih kembali menjadi Bupati Sidoarjo, saya akan menyelesaikan tugas-tugas yang belum terselesaikan tahun 2015, sehingga tahun 2016 akan selesai semua,” jelasnya.

Tidak hanya itu, H Saiful Ilah juga berjanji akan mengakamodir semua gagasan Paslon yang sudah disampaikan dalam visi dan misi.

“Saya akan mengakomodir semua gagasan terbaik dalam kepemimpinan saya lima tahun ke depan,” lanjut Abah Ipul. (ros/azt)

ISTIMEWA

hari ini cerah. Ini membuat saya semangat berangkat ke TPS bersama-sama.

Masyarakat juga insya Allah dengan antusias datang ke TPS karena suasana yang secerah ini,” kata Abah Ipul.

Saiful Ilah juga menjelaskan, warga masyarakat Pucang dan sekitarnya tentu saja menginginkan pencoblosan yang tertib, aman dan kondusif, seperti yang diharapkannya. Juga jangan sampai ada yang Golput. “Saya dengar, masyarakat banyak yang tidak Golput. Ini luar biasa,” lanjut ia.

Selanjutnya harapan H Saiful Ilah jika nantinya terpilih kembali menjadi Bupati

COBLOSAN: Tampak Cabup Sidoarjo, H Saiful Ilah memasukkan surat suara ke kotak usai menggunakan hak pilihnya, Rabu (9/12) di TPS 01 Kel Pucang Anom, Sidoarjo.

Pj Bupati Sidak Kesiapan Panitia Pilkada

POTONG GUNDUL: Meluapkan rasa syukur, pendukung H Saiful IlahNur Ahmad Syaifuddin ramai-ramai potong gundul. Seperti diketahui, Paslon Nomor 3 tersebut menurut quick count memenangkan Pilkada Sidoarjo.

Belum Ada Laporan Pelanggaran Pilkada

FOTO:BM/HADI

SIDOARJO (BM) - Kesiapan panitia dan antusiasme warga di perhelatan Pilkada Sidoarjo disidak Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judianto, Rabu (9/12) pagi. Termasuk sidak ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sidoarjo untuk memastikan Pilkada berjalan lancar.

Jonathan tiba di Lapas Sidoarjo pukul 09.30 WIB dan langsung mendatangi TPS 21 dan 22 Kelurahan Magersari. Satu persatu ditanyakan tentang kesiapan panitia maupun antusiasme warga.

Di TPS 21 hingga pukul 09.30 WIB, ada sekitar 132 tahanan dari 354 DPT yang sudah mencoblos.

Sedangkan di TPS 22 ada sekitar 116 tahanan dari 353 DPT yang sudah mencoblos hingga pukul 10.00 WIB. ”Alhamdulillah sudah banyak.

Lebih dari separuh. Artinya, antusiasme warga masih melekat meski tempatnya di dalam Lapas,” ungkap Jonathan.

Meski begitu, ia juga tidak menutupi adanya kendala di lapangan yakni persoalan saksi Paslon Nomor 4 Warih AndonoImam Sugiri yang diketahui tak hadir. Namun persoalan ini hanya

nya.

“Saya ikut senang atas kemenangan Abah Ipul dan Cak Nur untuk memimpin Sidoarjo.

Saya sudah tahu betul bagaimana beliau memimpin Sidoarjo.

Semoga ke depan bisa menjadi lebih baik lagi,” ungkap Agus, Rabu (9/12).

Lebih lanjut ia menjelaskan, Sidoarjo kini mengalami perkembangan pesat. Salah satunya di bidang infrastruktur. Perbaikan jalan dan pembangunan gedung juga menjadi prioritas.

Selain itu, pelayanan masyarakat dan pendidikan juga tak kalah pentingnya. Abah Ipul berjanji akan melanjutkan kembali program-program kerja yang belum terselesaikan.

“Mengurai kemacetan ini juga masih proses dari program beliau.

Kita doakan saja nanti beliaunya bisa menjalankan amanah tersebut,” tutup Agus, (adi/azt)

FOTO:BM/HADI

FOTO: BM/D ROSMALASARI

Pendukung Abah Ipul-Cak Nur Potong Gundul SIDOARJO (BM) – Menang di versi Quick Count (penghitungan cepat), pendukung Pasangan Calon (Paslon) Nomor 3, H Saiful Ilah –Nur Ahmad Syaifuddin ramai-ramai potong rambut model gundul. Hal itu merupakan salah satu ungkapan rasa syukur mereka atas kemenangan calon yang didukung.

Salah seorang pendukung Paslon ‘Sidoarjo Bersinar’, Muhammad Agus mengatakan, sebagai partisipan, ia hanya ingin meluapkan ras syukur atas kemenangan H Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin.

Menurut Agus, kemampuan Abah Ipul, sapaan akrab Saiful Ilah memimpin Sidoarjo tak perlu diragukan lagi. Hal itu diapresiasi masyarakat Sidoarjo.

Terbukti perolehan suara Paslon Nomor 3 tersebut jauh lebih tinggi dibanding Paslon lain-

SIDAK: Kesiapan panitia dan antusiasme warga di perhelatan Pilkada Sidoarjo disidak Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judianto, Rabu (9/12) pagi.

sebatas persoalan Paslon, karena bagaimana pun juga ketika ada persoalan yang berkaitan dengan keberatan saat penghitungan surat suara, bisa dikarenakan atas ketidakhadiran saksi Paslon. ”Itu memang urusannya Paslon. Bisa jadi ada persoalan antara saksi dengan Paslon. Tapi

saya lihat di berbagai TPS, tiga saksi masing-masing Paslon sudah ada,” lanjutnya.

Pihaknya berharap agar Pilkada kali ini tetap berjalan kondusif tanpa ada persoalan apa pun. Sehingga dalam pelaksanaannya, bisa terselesaikan tanpa menyisakan permasalahan. (adi/azt)

SIDOARJO (BM) - Kapolres Sidoarjo, AKBP M Anwar Nasir mengatakan masih belum menerima laporan terkait pelanggaran yang terjadi Pilkada yang dilaksanakan di 18 kecamatan di Kabupaten Sidoarjo. ”Sejauh ini masih belum ada laporan terkait pelanggaran pilkada. Ada yang menyatakan jika terdapat politik uang di beberapa tempat, namun ketika kami lakukan pengecekan tidak ada pelanggaran yang dikabarkan,” ujarnya setelah melakukan sidak di sejumlah TPS di wilayah kota Sidoarjo, Rabu (9/12).

Ia mengakui telah berkoordinasi dengan Kepala Satuan Reskrim (Kasat Reskrim) Polres Sidoarjo maupun Dandim 0816 untuk menemukan pelanggaran yang terjadi dalam Pilkada di 18 kecamatan di Sidoarjo. ”Sampai sejauh ini cenderung masih kondusif dan belum ada laporan terkait politik uang dalam pilkada. Namun di salah

satu TPS di wilayah kota, salah satu pasangan calon Bupati tidak menghadirkan saksi, sehingga hal ini dikhawatirkan membuat kericuhan dalam penghitungan suara,” ujarnya.

Menurut dia, tidak menghadirkan saksi dalam pasangan calon tersebut dikarenakan saksi belum diberi honor untuk melaksanakan tugasnya, sehingga saksi tersebut mundur dan memilih untuk tidak menjadi saksi pada salah satu pasangan calon. ”Menurut pengakuan saksi tersebut masih belum menerima honor, namun setelah kami konfirmasi ternyata salah satu pasangan calon berjanji memberikan honor setelah rekap suara. Jika janji itu tidak ditepati, maka akan membuat kericuhan bagi salah satu pasangan calon,” tuturnya.

Ia mengatakan, pihaknya masih belum memastikan daerah mana yang diprediksi akan mengalami konflik, namun ia hanya memperkirakan daerah yang perhitungan

suaranya memiliki selisih sedikit akan mengalami perdebatan yang seru. ”Mungkin daerah kota yang mengalami selisih sedikit, karena sejumlah pasangan calon berdomisili di wilayah perkotaan.

Hal inilah yang membuat kami khawatir akan adanya kericuhan dari pendukung pasangan calon,” terangnya.

Di sisi lain, Penjabat Bupati Sidoarjo, Drs. Ec. Jonathan Judyanto, M.MT mengatakan dari pantauan di sejumlah Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di kawasan perkotaan, masih belum ada pelanggaran politik uang yang santer dikabarkan oleh beberapa orang. ”Untuk pelanggaran dalam pilkada kami serahkan kepada Panwas maupun pihak kepolisian, sedangkan kami tadi sudah mengambil sampel di kawasan perkotaan yaitu Desa Kemiri, Lapas Sidoarjo, RSUD Sidoarjo dan Sidorejo sebagai populasi di wilayah Sidoarjo,” tandasnya. (ant/azt)

HAK PILIH: Menpora Imam Nahrawi saat menggunakan hak pilihnya di Pilkada Sidoarjo, Rabu (9/12).

TPS yang sering digunakan oleh para pejabat.

Tak lupa, Menpora menyerukan para pemuda di seluruh Indonesia yang daerahnya sedang menyelenggarakan Pilkada untuk menggunakan hak politiknya dan tidak menjad Golput (golongan putih). ”Jangan Golput. Ayo ke TPS. Satu suara kita sangat berarti bagi keberlangsungan demokrasi kita,” seru Menpora.

Menurut Menpora, meski pemberian suara adalah hak setiap warga negara, namun sikap Golput tidak memberikan kontribusi apapun bagi demokrasi. Bahkan bisa memicu anarkhis. ”Apalagi di Pilkada ini, calonnya

bagus-bagus, dan Insya Allah tidak ada yang otoriter,” terangnya.

Demi memberikan teladan yang baik kepada para Pemuda, Menpora rela terbang pulang ke kampung halaman di Sidoarjo untuk mencoblos. Sampat saat ini Menpora Imam Nahrawi memang masih terdaftar sebagai pemilih di desa setempat. ”Ini momentum kita semua untuk mendapatkan pemimpin daerah yang berkualitas.

Jangan sia-siakan kesempatan ini,” jelasnya.

Saat ditanya siapa yang dijagokan di Pilkada Sidoarjo? Menpora hanya tersenyum sambil menjawab singkat. ”Rahasia dong, yang pasti yang terbaiklah,” ujarnya singkat. (rco/dre/azt)

Mudahkan Warga, Enam TPS Jadi Satu Lokasi

FOTO: BM/D ROSMALASARI

SIDOARJO (BM)- Calon Bupati (Cabup) Sidoarjo dari Paslon Nomor 3, H Saiful Illah menggunakan hak pilihnya, Rabu (9/12).

Bersama sang istri dan keluarga, Abah Ipul melakukan coblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01, Kelurahan Pucang Anom, Sidoarjo.

Mantan Bupati Sidoarjo tersebut berangkat dari rumah dengan berjalan kaki menuju TPS 1 Pucang Anom Gang Rukun, beserta keluarga besarnya. Situasi hari yang cerah membuat H Saiful Ilah bersemangat datang ke TPS. “Alhamdulillah suasana dan situasi

SIDOARJO (BM) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Imam Nahrawi memberikan hak suaranya dalam Pilkada Sidoarjo, Rabu (9/12). Menpora menggunakan hak pilihnya di TPS 2 Magersari RT 04 RW 02, Desa Kedungcangkring, Kecamatan Jabon, Sidoarjo.

TPS ini terbilang sangat sederhana, karena bertempat di depan rumah salah satu tokoh warga setempat dengan fasilitas apa adanya.

Tidak ada tenda mewah seperti umumnya

SATU LOKASI: Tampak TPS di Desa Ketapang, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo yang jadi satu lokasi dan jumlahnya total enam TPS.

SIDOARJO (BM) - Tempat Pemungutan Suara (TPS) di kecamatan-kecamatan antar-desa sudah di tetapkan dan ditempatkan di satu titik. Tujuannya agar memudahkan warga datang untuk mencoblos di TPS yang sudah ditentukan.

Biasanya TPS berada di halaman-halaman rumah warga dan jaraknya kurang lebih 15 km dari TPS lainnya. Beda halnya dengan TPS yang berada di Desa Ketapang, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo. TPS-unik unik dan berbeda dengan yang lainnya. TPS-nya jadi satu dan jumlahnya total enam TPS. Kepala Desa Ketapang, Kurniawan menjelaskan mengenai TPS yang dijadikan satu lokasi. ”Jadi memang kondisi dan situasi Desa Ketapang tak seperti dulu lagi, sebelum terkena dampak lumpur Lapindo. Sekarang sudah banyak yang pindah ke luar kota dan memang kita jadikan satu lokasi TPS-nya biar koordinasinya lebih mudah,” ungkap Kurniawan, Rabu (9/12).

Tak hanya itu, menurut Imam, staf TPS Desa Ketapang juga menjelaskan kronologi mengenai TPS yang unik dan berbeda dengan TPS yang berada di tiap desa, maupun di setiap kecamatan lainnya. Jumlahnya 6 TPS karena digabung menjadi satu lokasi agar koordinasinya mudah. ”Ini satu lokasi TPS untuk memudahkan pencoblosan.

Kita jadikan satu lokasi dari enam TPS yang berada di Jalan Kahuripan Desa Ketapang,” ujarnya.

Berbicara mengenai situasi dan kondisi saat berlangsungnya pencoblosan, Kurniawan menjabarkan sesuai dengan pengalaman sebelumnya, yang sudah pernah dilakukan saat Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Sidoarjo dan Pilpres.

“Alhamdulillah selama ini tidak pernah ada kendala, aman dan baik-baik saja. Tidak ada protes dari warga juga.

Malah warga sini senang kalau TPS-nya yang jumlahnya enam jadi satu lokasi, ” katanya. (ros/azt)

Pemkab Siapkan Hadiah Kambing TPS Terbaik SIDOARJO (BM) – Pemkab Sidoarjo menyiapkan hadiah seekor kambing kepada tempat pemungutan suara (TPS) terbaik yang mampu menekan angka golongan putih (golput) pada saat coblosan Pilkada Sidoarjo.

Staf ahli Bupati Bidang Politik Pemkab Sidoarjo, Fauzi Isfandiari di Sidoarjo, Selasa (8/2) lalu mengatakan, hadiah kambing ini diberikan untuk memaksimalkan potensi suara para pemilih pada pemilihan kepala daerah di Kabu-

paten Sidoarjo. ”Dengan adanya hadiah kambing ini diharapkan bisa menekan angka golput yang terjadi saat pelaksanaan pemilihan kepala daerah,” katanya.

Ia mengemukakan, untuk itu Pemkab Sidoarjo akan menyediakan sebanyak 20 ekor kambing yang akan diberikan pada TPS di Sidoarjo. ”Sekali lagi ini untuk menekan angka golput di tingkat TPS, maka ada lomba TPS terbaik dengan hadiah kambing,”

katanya.

Sementara itu, Penjabat Bupati Sidoarjo Jonathan Judianto, mengatakan pemberian hadiah ini merupakan apresiasi Pemkab kepada kerja keras para pelaksana Pilkada Sidoarjo 2015. ”Hadiah kambing ini bisa dibuat syukuran dan selamatan. Ini merupakan hadiah bagi warga yang mau menyukseskan pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Dan ini rencananya ini akan dijadikan budaya tahunan,” katanya. (ant/azt)

FOTO: BM/ANDRE

HITUNG CEPAT: Paslon H Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin mengacungkan salam ‘Menang Total (Metal)’ usai Pusdeham merilis hasil quick count Pilkada Sidoarjo. Abah IpulCak Nur dinyatakan menang dengan raihan suara 59,41 persen.

FOTO:BM/HADI

SIDOARJO (BM) - Pasangan Calon (Paslon) Nomor3, H Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin menang telak versi quick count (hitung cepat) yang dirilis Pusat Studi Demokrasi dan HAM (Pusdeham) di kantor DPC PKB Sidoarjo, Rabu (9/12) sore.

Hingga pukul 17.13 WIB, H Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin meraih 59,41 persen. Unggul jauh dibanding MG Hadi Sutjipto-Abdul Kolik (26,14 persen), H Utsman Ikhsan-Ida Astuti (8,83 persen) dan Warih Andono-Imam Sugiri (5,62 persen).

Menurut tim quick count Pusdeham, Yunus Abdul Halim, pihaknya menjamin kemenangan pasangan H Saiful Ilah–Nur Ahmad Syaifuddin tersebut. Bukan tanpa alasan, karena hasil tersebut berdasarkan data yang sudah masuk di 92,94 persen dari jumlah total 411 TPS, dengan rincian 382 TPS yang masuk dan sisa 29 TPS. “Di posisi 92 persen data yang masuk ini sudah bisa dipastikan Abah Ipul dan Cak Nur menang. Data ini bisa dipertanggungjawabkan dan dipastikan stabil hingga 100 persen nanti.

Ada pun margin errornya sekitar 1 persen,” papar Yunus.

Lebih jauh ia menjelaskan, dalam penghitungan cepat ini pihaknya menggunakan relawan yang siap untuk memberikan keterangan menggunakan ran-

SIDOARJO (BM) – Pasangan Calon (Paslon) Nomor 3, H Saiful Ilah-Nur Ahmad Syaifuddin menang telak di TPS 01 Kelurahan Janti,Waru. Di tempat inilah, Rabu (9/12) pagi, Cawabup Nur Ahmad Syaifuddin menggunakan hak pilihnya.

Menurut petugas pemungutan suara TPS 01, Husaini, TPS ditutup pada pukul 13.00 WIB. Hasilnya, pasangan H Saiful IlahNur Ahmad Syaifuddin mendominasi perolehan suara. ”Hingga penghitungan berakhir, pasangan calon nomor 3 menang telak.

Ada 616 pemilih di DPT TPS 1 Janti, meskipun banyak juga yang tidak hadir,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan Huasini, ketidakkehadiran pemilih di TPS tersebut cukup tinggi. Setidaknya ada 15 persen pemilih yang tidakmenggunakan hak pilihnya.

Keyakinan Cawabup Paslon Nomor 3, Nur Ahmad Syaifuddin atau akran disapa Cak Nur, lantaran KecamatanWaru merupakan kecamatan yang mempunyai pendukung paling banyak. SelainWaru, Kecamatan Taman juga termasuk wilayah yang ia pastikan akan memenangkan dirinya.

“Saat ini jumlah peserta pemilihan kepala daerah se-

FOTO: BM/ANDRE

Dirilis Pusdeham, Paslon Nomor 3 Raih 59,41 Persen

HAK SUARA: Di Rutan Medaeng, tercatat 118 napi dari 1.888 keseluruhan jumlah napi yang mendapatkan hak suaranya mencoblos di Pilkada Sidoarjo, Rabu (9/12).

118 Napi Mencoblos di Rutan Medaeng SIDOARJO (BM) - Momen pencoblosan Pilkada Sidoarjo bisa dibilang merata, meskipun dalam catatan masih ada pemilih di Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tidak menggunakan hak pilihnya alias Golput.

Dari beberapa sektor, KPU Kab Sidoarjo telah menyiapkan dan memfasilitasi TPS di berbagai tempat, bahkan di Lapas Porong dan Sidoarjo. Juga di Rumah Tahanan Titipan Kejaksaan Surabaya Klas 1 di Medaeng.

Di Rutan Medaeng, tercatat 118 napi dari 1.888 keseluruhan jumlah napi yang mendapatkan hak suara-nya mencoblos, Rabu (9/12). Jumlah tersebut rupanya hanya berlaku bagi narapidana yang tercatat sebagai warga Sidoarjo yang sudah masuk Daftar Pemilih Tetap.

Sedangkan Napi yang lain tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena tidak dipersiapkan dan difasilitasi oleh KPU daerahnya. Salah satunya Surabaya. Di dalam rutan tercatat ada 1.000 lebih penghuni yang berasal dari Surabaya.

Menurut, Aris Sakuriadi, Kasi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas Satu Surabaya di Medaeng, alasannya yaitu Rutan berada di Sidoarjo, yang menyebabkan KPU Surabaya tidak bisa berbuat banyak mengakomodasi fasilitas TPS. ”Meski tak semeriah pelaksanaan Pilpres tahun lalu dan hanya sebanyak 118 napi yang berhak mencoblos, untuk pelaksanaan pesta demokasi di dalam rutan kelas satu Surabaya dan berlangsung aman dan lancar,” kata Aris. (dre/azt)

06 T I M U R R A Y A

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Terbukti Ada Pemilih Lain, 136 Suara Dibekukan SITUBONDO(BM) - Sebanyak 139 surat suara yang sudah tercoblos di TPS 19 Desa Wringinanom Kecamatan Panarukan, akhirnya dibekukan. Keputusan tersebut, setelah ditemukan pemilih di luar DPT yang ikut mencoblos di TPS tersebut.

Sementara pemungutan suara untuk 87 DPT TPS 19 yang belum mencoblos, tetap dilanjutkan.

“Sebanyak 139 surat suara yang sudah tercoblos kita segel karena bermasalah. Tapi pencoblosan terus dilanjutkan untuk 87 pemilih yang belum menyalurkan hak suaranya,” kata Ketua KPU Situbondo, Joedo Fadjar Riawan, Rabu (9/12). Menurut Joedo, keputusan dibekukannya 139 surat suara yang sudah dicoblos, karena ada pemilih di luar DPT yang ikut memberikan

19 tidak dapat menyalurkan hak pilihnya. Karena itulah, proses pemungutan suara di TPS 19 sempat dihentikan.”Untuk 136 hak suara yang disegel itu akan dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU), dalam waktu cepat ini,” papar Joedo.

Sebelumnya, suasana Pilkada di Desa Wringinanom Kecamatan Panarukan, mendadak ramai, Rabu (9/12). Gara-garahak pilihnya di TPS 19 Desa Wringinanom. Seorang wanita bernama Sri Handayani terbukti memanfaatkan surat undangan C-6 milik Sri Indayana untuk mencoblos di TPS tersebut.

Padahal, Sri Handayani tercatat sebagai pemilih di TPS 20 Desa setempat. Akibatnya, Sri Indayana yang terdaftar di TPS

Penipuan dan Pencurian Mendominasi BM/EDI

DIBEKUKAN: Proses pemungutan suara TPS 19 Desa Wringinanom Kecamatan Panarukan sempat dihentikan setelah ditemukan pemilih di luar DPT yang ikut mencoblos di TPS tersebut.

Nyawa Jadi Taruhan, Terjang Ombak dengan Dua Perahu SITUBONDO(BM)-Mempunyai daerah terpencil dan terisolir merupakan tantangan tersendiri bagi yang akan menyambanginya. Tak terkecuali petugas yang mengirimkan logistik dengan melewati hutan dan lautan. Ini dilakukan sejumlah panitia pemilihan Kecamatan dan aparat kepolisian Situbondo saat mendistribusikan logistik pilkada serentak ke kampung Merak, Desa Sum-

beranyar, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, kemarin.

Tim melakukan pendistribusian kotak suara dengan menggunakan dua perahu lantaran lokasinya tidak bisa ditempuh dengan jalur darat.

Polisi melalui Satpol Airud harus menurunkan kekuatan penuh saat mengawal pendistribusian logistik pilkada. Utamanya mencegah sabotase dan kecurangan yang mengancam pen-

nya, seorang ibu rumah tangga tertangkap basah mencoblos 2 kali di TPS berbeda. Sri Handayani, warga setempat, tepergok memanfaatkan surat undangan orang lain di TPS 19.

Padahal, dalam DPT Sri Handayani terdaftar di TPS 20 Desa Wringinanom. Akibat kejadian tersebut, proses pencoblosan di TPS 19 dan TPS 20 pun sempat dihentikan. (edi/edo/dra)

distribusian di lokasi terpencil tersebut.

Sebelum dibawa ke pantai, sejumlah kotak suara logistik pilkada serentak ini terpaksa harus di bungkus plastik agar tidak basah saat dibawa perahu menuju kampung Merak.

Adanya pengawalan polisi dan pengawas pemilihan serta petugas PPS langsung mengangkut kotak logistik ini menggunakan mobil polisi menuju

pantai yang berjarak 15 kilometer dari pusat pemerintahan desa.

“Kondisi gelombang yang sedang pasang membuat petugas sempat kesulitan menaikkan logistik ke perahu hingga harus berjalan ke tengah sejauh 50 meter menuju kapal.

Perjalanan pendistribusian kotak ini pun dikawal ketat oleh Polairud Polres Situbondo dan Polsek Banyuputih,” ujar Kasubag Humas Polres Situbondo

IPDA Nanang Priambodo.

Kapolsek Banyuputih, AKP Aryo Pandanaran, menuturkan, sesampainya di pantai Pulau merak, petugas langsung mendistribusikan logistik dan kotak suara ke TPS 20 dan TPS 21. “ Disana memang terdapat 2 TPS. Tiap TPS masing-masing memiliki jumlah pemilih yang berbeda yakni TPS 20 sebanyak 350 orang danTPS 21 sebanyak 450 orang,” paparnya.(edo/edi/dra).

SITUBONDO(BM)-Polres Situbondo merilis kasus kejahatan yang sedang ditangani, selama tiga bulan terakhir ini, kasus penipuan dan penggelapan berada di urutan tertinggi.Sejak September hingga Desember ini, kasus penipuan dan penggelapan mencapai 44 kasus. Selanjutnya berada di urutan kedua yaitu pencurian.

Saat ini kasus pencurian di Situbondo tergolong cukup tinggi. Selama tiga bulan terakhir ada 40 kasus, mulai pencurian biasa, pencurian dengan pemberatan maupun pencurian dengan kekerasan alias perampokan.

Tidak hanya itu, polisi juga merilis hasil operasi narkotika.

Polres Situbondo berhasil menangkap sejumlah pengedarnya, serta mengamankan sabu-sabu dengan jumlah total seberat 3, 33 gram, serta obatobatan daftar G sebanyak 540 butir.

Menurut Kapolres Situbondo, AKBP Puji Hendro Wibowo, “Kasus yang ditangani selama tiga bulan terakhir ini, polisi telah menetapkan 136 tersangka. Dari jumlah tersebut sebanyak 78 tersangka sudah dijebloskan ke dalam sel tahanan.”terang Puji. Tidak hanya itu, Kapolres menghimbau masyarakat berhati-hati, mengingat masih tingginya kasus penipuan dan penggelapan di Situbondo.(edi/dra)

Penghuni Rutan Gunakan Hak Pilih SITUBONDO (BM)Sebanyak 76 penghuni Rumah Tahanan Situbondo, menggunakan hak pilihnya dalam Pemillihan Kepala Daerah Kabupaten Situbondo, Rabu.Kepala Rutan Situbondo Eka Priatna menjelaskan pencoblosan yang masuk dalam

TPS 38 Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Situbondo itu berjalan lancar.

“Kami betul-betul netral.

Kami tidak punya kepentingan apa-apa. Jadi semua berjalan lancar,” ujarnya. Sementara itu,, Ketua Komisi Pemilihan Umum Situbondo Judo Fadjar Irawan

menjelaskan meskipun hanya diikuti warga rutan dan akan ditambah lagi dengan delapan tahanan Polres Situbondo, keberadaan TPS di Rutan bukan tergolong khusus.

“Definisi TPS khusus itu adalah yang bergerak, misalnya di keramaian. Kalau yang di

rutan ini sama dengan TPS pada umumnya,” ujarnya.

TPS di seluruh rumah sakit ditiadakan karena tidak adanya kepastian jumlah daftar pemilih tetap atau DPT. Karena itu para pegawai rumah sakit dan pasien akan diikutkan dalan TPS di sekitarnya.”Nanti di rumah sakit

akan didatangi oleh petugas TPS, pada siang hari. Kami utamakan dulu petugas medis, kalau memang kartu suara masih ada baru ke pasien. Kalau keluarga yang menunggu disarankan mencoblos di tempat asal masing-masing,” kata Judo.(ant/dra)

FOTO : BM/EDI

RILIS: Polres Situbondo merilis kasus kejahatan yang sedang ditangani selama tiga bulan terakhir

PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

BMKG Juanda, Pantau Pergerakan Abu Vulkanik Dengan Satelit Himawari

Hujan Abu Vulkanik Gunung Bromo Guyur Dua Kecamatan PROBOLINGGO(BM)–Sebanyak Lima desa di dua kecamatan Kabupaten Probolinggo terdampak semburan hujan Abu vulkanik Gunung Bromo. Semburan itu mengguyur Desa Ngadisari, Ngadas dan Ngadirejo di Kecamatan Sukapura serta Desa Ledokombo dan Sariwani di Kecamatan Sumber.

Akibatnya, ratusan rumah dan puluhan hektar lahan pertanian tertutup material abu vulkanik.

Kepala Pusat Vulkanologi Metigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Pos Gunung Bromo, Ahmad Subhan, menuturkan Gunung Bromo menyemburkan abu vulkanik pada akhirakhir ini. Semburan abu tersebut jatuh di sejumlah desa di Probolinggo “Kami sarankan agar warga segera menyapu abu yang berada di atas genteng atau atap rumah,” kata Subhan.

Bahkan, hujan abu akibat semburan materal vulkanik Gunung Bromo semakin meluas.

na dipengaruhi arah semburan dan kecepatan angin. Jika semburan material vulkanik mengarah ke timur laut atau barat dengan kecepatan angin diatas 25 kilo meter per jam, dipastikan pemukiman padat penduduk suku tengger hujan abu.

Pada jangkauan 21 kilo meter, maka hujan abu mengguyur sejumlah desa di tiga kecamatan terdekat. Yakni Kecamatan Sukapura dan Sumber di KabuFOTO: BM / SAIFULLAH paten Probolinggo, serta KecaPOLUSI : Sejumlah siswa mengenakan masker akibat semburan abu matan Tosari Kabupaten Pasuvulkanik Gunung Bromo. ruan. “Semburan abu vulkanik Semburan abu vulkanik dengan serta lantai rumah, agar tidak dipengaruhi arah dan kecepatan radius 21 kilo meter dari bibir mengotori dalam rumah, warga angin,” ujar Kepala PVMBG Gukawah. Selain arah semburan, menutup rapat rumah serta nung Bromo Ahmad Subhan. kecepatan angin turut mempe- menggunakan masker jika akan Amplitudo kegempaan Gungaruhi pergerakan abu ke bepergian jauh. Saat ini, debu nung Bromo selama 6 jam pemukiman warga. vulkanik berupa abu saja, dan terakhir berkisar antara 6 – 20 “Jarak sekitar 21 kilo meter cenderung turun lebih tebal jika mili meter. Cuaca mendung dari titik semburan. Meski abu malam hari. dengan semburan asap kelabu yang berwarna kehitaman turun Berdasarkan hasil pe- kecoklatan dengan ketinggian tipis, namun telah memasuki ngamatan petugas Pusat Vulka- mencapai 400 meter, mengarah rumah warga suku tengger,”jelas nologi Metigasi dan Bencana ke barat dan barat daya.

Subhan. Debu menutupi atap Geologi, hujan abu meluas kareMenurut saksi sejarah pada

tahun 2010 lalu, bencana Gunung Bromo dalam kategori terbesar.

Karena pada 2010 itu sangat komplit. ada erupsi freatik, prakmatik dan stromboliyan yaitu batu pijar yang keluar dari kawah.

“Tahun ini masih kalah dengan tahun 2010 lalu. Namun, tahun ini aktivitasnya terus mengalami peningkatan. Bisa-bisa ini akan bertambah besar, sesuai pengamatan kami. Namun, kami berharap tidak akan aktifitasnya tidak akan terus cenderung meningkat,”tukas Subhan.

Meningkatnya aktivitas Gunung Bromo, meski arah semburannya masih fluktuatif, semburan abu itu mengancam penerbangan di lima bandara di Jawa Timur. Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda Surabaya Bambang Setiajid, mengatakan dengan kondisi Vulkanologi Gunung Bromo sangat mengkhawatirkan bagi penerbangan di

Dampak Status Siaga Bromo, Penghuni Hotel Sepi PROBOLINGGO(BM)-Semenjak gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo berstatus siaga level III, penghuni hotel di kawasan obyek wisata terlihat semakinsepi.Padahal,bulanDesember ini biasanya pengunjung Bromo cukup ramai. Apalagi menjelang hari Natal dan Tahun Baru.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Probolinggo, Digdoyo mengatakan, sejak status Bromo siaga, situasi hotel di kawasan Tengger memang terlihat sepi. Bahkan, 12 hotel di kawasan itu, hanya sebanyak tujuh kamar hotel yang terisi pengunjung. “Sekarang ini kondisi pengunjung hotel sepi,” ungkapnya, Rabu (9/12).

FOTO: BM / SAIFULLAH

SEPI : Semburan asap Gunung Bromo terlihat sangat pekat yang dapat berdampak pada kunjungan wisatawan dan tingkat hunian.

Menurut dia, di kawasan Tengger ada sebanyak 12 hotel dengan 465 kamar. Namun sejak sepekan ini, kondisinya benarbenar sepi. “Ya mau bagaimana

lagi,” katanya.

Tentu saja, sepinya pengunjung tersebut, sangat berpengaruh terhadap omset hotel.

“Turunnya pengunjung sekitar

90 persen,” imbuhnya. Dampak status siaga Bromo itu, tidak hanya berpengaruh bagi pemilik hotel yang ada di kawasan Bromo. Namun berpengaruh juga terhadap penumpang taksi yang ada di terminal Bayuangga.

Menjelang hari Natal dan tahun Baru ini, biasanya penumpang yang akan berkunjung ke Bromo cukup ramai.

Namun sejak adanya larangan mendekati gunung Bromo itu, penumpang di terminal Bayuangga menurun drastis.

Salah seorang sopir taksi, Indra saat dimintai komentarnya mengaku, sejak ada larangan itu, penumpang terlihat sepi.

Bahkan, taksi di terminal Ba-

yuangga Probolinggo-Bromo hampir setiap hari mangkir.

“Karena memang tidak ada penumpangnya,” tandasnya. Melihat kondisi itu, para sopir taksi terlihat lesu. Mereka kebanyakan hanya memuat penumpang biasa. ”Kebanyakan penumpangnya masyarakat biasa. Bukan pelancong yang hendak berwisata ke Bromo,” kata Indra.

Dia menambahkan, pada tahun sebelumnya, menjelang hari Natal dan Tahun Baru, banyak penumpang yang hendak berkunjung Bromo. Terutama penumpang turis. “Kalau sekarang kondisinya sepi sekali,” pungkasnya.(ugi/sip/dra)

lima bandara JawaTidur. Kelimanya adalah Bandara Internasional Juanda, Bandara Abdurahman Saleh Malang, Bandara Notodiharjo Jember, Bandara Blimbimg Banyuwangi, dan Bandara Trunojoyo Sumenep.

“Misalnya kalau, abu vulkanik itu mengarah ke barat atau arah Malang, tentu akan meng-

ganggu bandara Abdurahman Saleh,” ujarnya Bambang Setiajid, saat menghadiri Rapat koordinasi kesiapan erupsi Gunung Bromo, di hotel Lava-lava Kota Probolinggo.

“Satelit Himawari memantau adanya pergerakan abu vulkanik Gunung Bromo,”pungkasnya. (sip/dra)

Marak Isu Santet, Polres Bentuk Tim Terpadu kuning, pembunuhan di Desa PROBOLINGGO (BM) Sokaan dan aksi lurug balai Maraknya isu santet yang Desa Sidopekso. “Semua itu berujung pada aksi kriminal dilatarbelakangi oleh isu di Kabupaten Probolinggo santet,” ujarnya. membuat Polres Probolinggo Dari hasil rakor tersebut, dan jajaran Forkopimka gePolres Probolinggo dan Pemrah. Polres Probolinggo mekab Probolinggo mulai dari ngadakan Rapat Koordinasi Dinkes, MUI, FKUB dan (rakor) untuk membahas Bakesbangpol Linmas konflik sosial khusus santet. sepakat untuk membentuk Hasilnya, ada 5 point yang tim terpadu yang nantinya salah satunya akan bentuk tim akan diajukan ke Bupati khusus atasi isu santet.

Rakor ini dihadiri beberapa instansi diantaranya Dinas Kesehatan (Dinkes), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forum Kerukunan Umat Beragama FOTO: BM / SAIFULLAH (FKUB) dan RAKOR : Polres Probolinggo membentuk tim Bakesbangpol terpadu untuk menangani maraknya isu santet yang ada di Kabupaten Probolinggo.

Linmas (Badan Probolinggo.

Kesatuan Bangsa, Politik dan Sementara Sekretaris Perlindungan Masyarakat) Umum MUI Kabupaten Kabupaten Probolinggo.

Probolinggo KH Syihabuddin Kabag Ops Polres ProboSholeh mengapresiasi atas linggo, Kompol Budi Sulisusulan tim yang akan dibentuk tyanto mengatakan bahwa isu yang secara khusus santet membuat masyarakat menangani masalah isu santet. bertindak anarkis. Semisal (wan/sip) penganiayaan di Desa Rondo-

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Banyak Evaluasi yang Perlu Dilakukan KPU SAMBUNGAN HALAMAN 1

Risma ...

“Golput di sini memang tinggi, padahal kita sudah sering sosialisasi,” tandasnya.

Hasil ini tak jauh beda dengan exit poll yang digelar Surabaya Consulting Group (SCG). Hingga puku 13.00, Rabu (9/12), RismaWhisnu unggul 81 persen dan Rasiyo-Lucy 19 persen.

Direktur SCG, Didik Prasetyono mangatakan, metode exit poll dilakukan dengan cara menanyakan langsung kepada pemilih yang baru keluar dari TPS. “Kita tanyakan langsung mereka yang baru keluar dari TPS. Apakah sudah melakukan pilihan, dan memiliah nomor berapa,” terangnya.

Dari 4.000 responden yang tersebar di seluruh kecamatan, terang Dikdong — sapaan akrab Didik Prasetiyono – 81 persen mengaku memilih pasangan nomor urut 2. “Data ini sudah seratus persen masuk semua. Jadi ini gambaran sementara yang akan disempurnakan dengan quick count dan real count,” ujar Didik.

Ketua Tim Pemenangan Risma-Whisnu,SyaifuddinZuhrime-

nambahkan, kemenangan ini hasil kerja keras tim. “Selama ini kita semua juga melatih tim saksi kita, sehinggamampumengamankan suara dan menguasai tabulasi penghitungansuara,”katanya.

“Kami yakin, hasil real count KPU nanti, tidak jauh beda dengan hasil quick count yang kita gelar. Margin of error-nya hanya tiga persen saja,” tambah politikus yang akrab disapa Kaji Ipuk itu.

Kemenangan ini, lanjutnya, menunjukkan eksistensi masyarakatSurabayayangmasihmenginginkan kepemimpinan RismaWhisnu lima tahun ke depan.

“Masyarakat ternyata masih menginginkan Ibu Risma dan PakWhisnu kembali memimpin Kota Surabaya. Ini menunjukkan eksistensi masyarakat yang masih mencintai Risma-Whisnu dan menginginkan keduanya melanjutkan semua programnya,” tandas pria yang juga ketua Komisi C DPRD Surabaya itu.

Unggul jauh tak membuat Risma jumawa. Dia bahkan mengajak rivalnya untuk bersama-sama membangun Surabaya. Risma yang mengenakan

Hasil Pilkada Surabaya (Quick Count PDIP dan Exit Poll SGC) 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

23.

24.

25.

26.

27.

28.

29.

30.

31.

Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan Kecamatan

Asem Rowo: Rasiyo-Lucy (12%), Risma-Whisnu (88%) Benowo: Rasiyo-Lucy (24%), Risma-Whisnu (74%) Bubutan: Rasiyo-Lucy (19%), Risma-Whisnu (81%) Bulak: Rasiyo-Lucy (38%), Risma-Whisnu (62%) Dukuh Pakis: Rasiyo-Lucy (16%), Risma-Whisnu (84%) Gayungan: Rasiyo-Lucy (5%), Risma-Whisnu (95%) Genteng: Rasiyo-Lucy (24%), Risma-Whisnu (76%) Gubeng: Rasiyo-Lucy (26%), Risma-Whisnu (74%) Gunung Anyar: Rasiyo-Lucy (24%), Risma-Whisnu (76%) Jambangan: Rasiyo-Lucy (8%), Risma-Whisnu (92%) Karang Pilang: Rasiyo-Lucy (6%), Risma-Whisnu (94%) Kenjeran: Rasiyo-Lucy (27%), Risma-Whisnu (73%) Krembangan: Rasiyo-Lucy (17%), Risma-Whisnu (83%) Lakarsantri: Rasiyo-Lucy (7%), Risma-Whisnu (93%) Mulyorejo: Rasiyo-Lucy (18%), Risma-Whisnu (82%) Pabean Cantikan: Rasiyo-Lucy (8%), Risma-Whisnu (92%) Pakal: Rasiyo-Lucy (20%), Risma-Whisnu (80%) Rungkut: Rasiyo-Lucy (24%), Risma-Whisnu (76%) Sambikerep: Rasiyo-Lucy (17%), Risma-Whisnu (83%) Sawahan: Rasiyo-Lucy (26%), Risma-Whisnu (74%) Semampir: Rasiyo-Lucy (25%), Risma-Whisnu (75%) Simokerto: Rasiyo-Lucy (26%), Risma-Whisnu (74%) Sukolilo: Rasiyo-Lucy (21%), Risma-Whisnu (79%) Sukomanunggal: Rasiyo-Lucy (19%), Risma-Whisnu (81%) Tambaksari: Rasiyo-Lucy (12%), Risma-Whisnu (88%) Tandes: Rasiyo-Lucy (29%), Risma-Whisnu (71%) Tegalsari: Rasiyo-Lucy (15%), Risma-Whisnu (85%) Tenggilis Mejoyo: Rasiyo-Lucy (12%), Risma-Whisnu (88%) Wiyung: Rasiyo-Lucy (3%), Risma-Whisnu (97%) Wonocolo: Rasiyo-Lucy (34%), Risma-Whisnu (66%) Wonokromo: Rasiyo-Lucy (12%), Risma-Whisnu (88%)

baju batik coklat datang ke posko dan langsung berdiri di atas panggung bundar ukuran kecil.

Risma yang didampingi Whisnu dan seluruh tim serta relawan, mengatakan Pilkada kali ini bukan soal menang atau kalah. “Tapi sebagai upaya meneruskan pembangunan Kota Surabaya,” katanya.

Dia berharap rivalnya tidak menganggap ini sebagai kekalahan atau permusuhan. “Saya harap Pak Rasiyo tidak menganggap ini sebagai kekalahan.

Marilah kita bekerja sama dan tidak ada permusuhan, serta membangun Surabaya bersama-sama,” lanjutnya disambut heroisme para pendukungnya.

Usaha Maksimal Meski hasil quick count mengunggulkan petahana, pasangan Rasiyo-Lucy memilih hasil penghitungan resmi dari KPU Surabaya. Hal itu disampaikan Rasiyo saat ditemui di Posko Pemenangan, Jl Flores.

“Lembaga resmi belum mengumumkan. Kita tunggu saja,” katanya didampingi Lucy, Ketua Tim Pemenangan Agung Nugroho, dan LO Achmad Zainul Arifin.

Mantan Sekdaprov Jatim ini mengaku sudah mengerahkan upaya, baik lahir dan batin, untuk memenangkan Pilkada. “Sebenarnya apa yang sudah saya lakukan dengan Ning Lucy dan tim sudahoptimal.Upayalahirsudah, upaya batin ya sudah. Kemudian kita juga bekerja keras dan tidak main-main dalam pelaksanaan demokrasi ini,” ujarnya.

Rasiyo mengklaim sebagai penyelamat demokrasi di Kota Pahlawan. Jika dirinya bersama Ning Lucy tidak mendaftar, proses demokrasi di Surabaya bisa mundur dua tahun atau sesuai dengan aturan baru terdapat ‘referendum’.

“Referendum itu berat juga.

Kelihatannya referendum setuju tidak setuju, kalau sosialisasi tidak optimal, ya tidak jalan.

Yang formal saja seperti ini,” tutur mantan Kepala Dinas Pendidikan Jatim itu.

Terkait banyaknya warga Surabaya yang tidak menggunakan hak pilih, Rasiyo menyatakan itu harus menjadi bah-

MKD: Santai Saja, Semua Ada Aturan Mainnya SAMBUNGAN HALAMAN 1

Disebut ...

Saat disinggung soal Setya Novanto (Setnov) mengaku bukan menjadi inisiator dalam pertemuan dengan Maroef Sjamsoeddin dan Riza Chalid, Luhut mengaku tidak tahu. “Saya tidak tahu itu, tanya langsung saja (ke Setya Novanto),” jawab Luhut.

Seperti diketahui, dalam rekaman percakapan yang diputar di hadapan majelis MKD yang dihadiri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, nama Luhut disebut sebanyak 66 kali.

Apa respons MKD? “Kita punya aturan dalam segala hal untuk melangkah ke depan. Kalau ada permintaan itu (Luhut agar dipanggil MKD), santai saja, ten-

ang saja dulu. Semua akan kami lakukan,” kataWakil Ketua MKD, Junimart Girsang.

“Kalau betul (Luhut) ingin memberikan keterangan, semua ada aturan mainnya,” sambung politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.

Junimart menjelaskan, saat ini MKD masih berproses meminta rekaman percakapan asli antara Novanto, pengusaha Reza Chalid dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin dari Kejaksaan Agung. Rekaman itu kemudian akan diaudit forensik di Polri.

Lanjut Junimart, MKD juga masih berusaha menghadirkan

Reza Chalid ke sidang untuk didengar keterangannya. Reza diketahui menjadi satu-satunya orang di dalam rekaman yang belum memberi kesaksian. Dia disebut sudah berada di luar negeri.

Lantas apa setelah itu MKD akan segera memanggil Luhut yang namanya banyak disebut dalam rekaman percakapan itu?

“Tergantung nanti bagaimana hasil rapat internal anggota.

Kalau saya pribadi sih maunya semua-semua dipanggil, supaya jelas. Saya juga maunya nanti semua persidangan di MKD terbuka, jangan nanti tertutup lagi (seperti sidang Setnov). Ini sidang masalah etika kok, bukan asusila, bukan sidang anak kecil. Masa tertutup,” imbuhnya. (lin/dns/rdl)

Cygnus Jadi Peluncuran Roket Ketiga SAMBUNGAN HALAMAN 1

Gunakan ...

Ini adalah untuk pertama kalinya NASA melakukan misi peluncuran kapsul kargo Cygnus, yang juga ternyata dapat mengantarkan muatan 25 persen kargo lebih banyak daripada dua kapsul pendahunya.

Projek peluncuran kapsul kargo merupakan kelanjutan dari misi dalam rangka memasok kebutuhan di ISS yang dilakukan oleh National Aeronautics and Space Administration atau NASA. Sebelumnya, terjadi dua kegagalan peluncuran kapsul. Kapsul pertama yang menggunakan roket dari Orbital sayangnya sempat meledak beberapa detik

ketika misi dimulai pada Oktober 2014.

Sedangkan, roket Falcon 9 yang dibuat oleh perusahaan Exploration Technologies Corp atau SpaceX juga sempat terbakar ketika memasuki orbit tujuan.

NASA memang telah bekerja sama dengan dua perusahaan, yaitu Orbital dan SpaceX, di mana keduanya membagi kontrak sebesar Rp 49,6 triliun dari NASA. Orbital telah menjalin perjanjian dengan NASA sejak 2008.

Cygnus menjadi roket ketiga yang berhasil diluncurkan oleh Orbital, sementara SpaceX telah

berhasil meluncurkan enam roket.

Meskipun masing-masing perusahaan sempat mengalami sekali kegagalan dalam peluncuran, untuk ke depannya NASA akan terus melanjutkan kerja sama dengan kedua perusahaan asal negeri paman Sam tersebut.

“NASA akan terus bekerja sama dengan 2 pemasok yang sudah ada. Mereka telah relatif cukup sukses hingga saat ini. Karena situasi politik, saya rasa NASA lebih nyaman memiliki 2 perusahaan AS yang mendukung satu sama lain,” ungkap Marco Caceres, Direktur Space Studies dan konsultan Teal Group. (cnn/ dbs/azt)

an evaluasi KPU Surabaya. Dia mencontohkan temuan di daerah kawasan Semolowaru. Masih banyak yang tidak menerima undangan mencoblos.

Walaupun ada ketentuan bisa menggunakan KTP, tetapi masyarakat pada umumnya taat kalau ada undangan. “Kalau tidak ada ya ragu-ragu. Dan sosialisasi bisa membawa KTP tidak dilakukan secara awal oleh KPU,” tegasnya.

Selain itu, lanjut Rasiyo, yakni pergantian Alat Peraga Kampanye (APK) yang rusak.

Lembaga KPU tidak segera mengganti. Perlu ada laporan dari masyarakat. Ketika masyarakat melapor pun KPU tidak segera menindaklanjuti.

“Apalagi soal undangan,” ujarnya. Hal ini, kata Rasiyo, harus menjadi bahan evaluasi untuk KPU. Temuan lainnya, katanya, ada

orang yang sudah lama pindah domisili tapi tetap menerima panggilan. “Ini kan lucu. Tetapi yang sudah penduduk di Kota Surabaya tidak menerima undangan. Semua ini akan diinventarisasi permasalahan-permasalahan yang ada, dan ini akan kami sampaikan ke KPU,” paparnya.

Disinggung hasil penghitungan dari internal tim, Rasiyo menegaskan tetap melakukan

penghitungan suara. Hasil sementara, pihaknya belum mengecek karena masih diproses.

“Saya tetap menugasi tim untuk menghitung terus dan melaporkan sampai detik terakhir. Itupun, hasilnya untuk arsip kita. Saya tidak akan menyampaikan hasil hitung tim dan teman-teman. Paling tidak yang tahu hanya saya dan tim,” tuntasnya.(sdp/rdl)

Berkat Soliditas Partai dan Gotong Royong SAMBUNGAN HALAMAN 1

PDIP ...

Untuk Pilkada di Kabupaten Situbondo, Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Sidoarjo, lanjut Sri Untari, pasangan calon yang diusung PDIP justru mengalami kekalahan. “Dari awal, peluang calon yang diusung PDIP di tiga daerah tersebut memang cukup berat karena lawan yang dihadapi masih terlalu kuat,” dalih anggota Komisi C DPRD Jatim itu.

Kendati di 13 daerah PDIP optimis menang, DPD PDIP Jatim tetap mengintruksikan kepada kader supaya mengamanakan seluruh lembar C1 (laporan bukti saksi di TPS) baik di daeah tersebut menang ataupun kalah.

Selain itu juga meminta tetap

menjaga pengamanan kotak suara dari PPS ke Kecamatan sebelum dilakukan rekap penghitungan suara di tingkat kecamatan. “Ini diperlukan agar tidak terjadi kecurangan pasca proses penghitungan suara, dan data itu diperlukan jika terjadi sengketa hasil pilkada,” pinta Sri Untari.

Dikatakan Untari, kunci sukses PDIP memenangi Pilkada serentak di Jatim adalah berkat kesolidan partai dan mengedepankan gotong royong serta adanya sinergi antara pusat dan daerah.

“Saya minta yang menang tidak euforia, lakukan pesta kemenangan secara sederhana

dan khidmat. Sedangkan bagi yang kalah, hendaknya berdoa dan tawakal supaya lima tahun ke depan pasangan calon yang diusung PDIP bisa menangi Pilkada,” pintanya.

Secara khusus, DPD PDIP Jatim juga mengapresiasi prestasi kemenangan yang dicapai Samanhudi-Anwar Santoto pasangan Cawali-Cawawali Kota Blitar yang berhasil menang telak dengan persentase 92,27 persen.

“Ini adalah catatan sementara kemenangan terbesar pasangan calon yang diusung PDIP di Pilkada serentak di Jatim.

Mudah-mudahan, target 14 kemenangan Pilkada bisa terwujud,” harapnya.

Parpol lain? Sekretaris DPW PKB Jatim, Thoriqul Haq juga mengklaim meraih kemenan-

gan di 12 kabupaten/kota di Jatim. Namun dia enggan menyebutkan satu persatu karena masih menunggu update data dari pengurus di kabupaten/ kota. “Kami optimis menang di 12 daerah,” kata ketua Komisi C DPRD Jatim itu.

Senada, Tjutjuk Sunario salah satu pengusung DPD Partai Gerindra Jatim yang juga merangkap Wakil Ketua DPRD Jatim menyatakan bahwa dalam Pilkada ini untuk sementara partainya berhasil menang di 12 daerah di Jatim.

Di antaranya di Lamongan, Tuban, Trenggalek, Kab Blitar, Kab Mojokerto, Kota Pasuruan dan Banyuwangi. “Ini kemenangan bersama, karena Partai Gerindra tidak mengusung sendirian,” pungkasnya. (rdl)

Pilkada Serentak Berlangsung

Rupiah Melemah Tembus Angka Rp 14.000 per Dolar JAKARTA(BM)-Hiruk pikuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang juga ditetapkan sebagai hari libur nasional berkaitan dengan pelakasanaan (Pilkada) serentak di 264 daerah, sepertinya berdampak terhadap perekonomian, utamanya nilai tukar rupiah. Posisi rupiah tersungkur dan kembali menyentuh angka psikologis, level Rp 14.000 per dollar AS, Rabu (9/12).

Posisi rupiah terpuruk 0,88% ke level Rp 14.016 per dollar AS dibanding hari sebelumnya, di pasar spot. Sedangkan kurs tengah Bank Indonesia sedang libur tanpa perdagangan.

Kondisi ini diduga terkait dengan minimnya pergerakan investor domestik akibat libur nasional tengah pekan. Sebanyak 537 daerah di semua provinsi dan kabupaten/kota di Indonesiayang melaksanakan pemilihan kepala daerah di 264 daerah, yang terdiri atas 9 provinsi, 36 kota, dan 224 kabupaten.

Nilai tukar rupiah sepertinya masih belum bisa keluar dari tekanan mata uang dolar Amerika Serikat (AS) di hari pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara langsung hari ini. Terlihat mata uang rupiah dipasar global masih tertahan di level Rp14.000 per USD. Rupiah saat ini masih menguat 31,5 poin atau 0,22 persen. Bahkan rupiah masih bertahan di level Rp14.019 per USD, rupiah juga bergerak pada kisaran Rp13.734-Rp14.044 per USD. Pada perdagangan non-delivery forward (NDF) melemah 122,3 poin atau 0,88 persen menjadi Rp14.015 per USD. Bloomberg juga mencatat hari ini Rupiah bergerak di kisaran Rp13.907-Rp14.041 per USD. Sementara, karena libur Pilkada Serentak, pergerakan rupiah versi Bank Indonesia (BI) dalam kurs Jakarta Interspot Dolar Exchange (Jisdor) masih tutup dan tidak berubah di level Rp13.853 per USD. Kemarin, BI mencatat, rupiah berada di kisaran Rp13.784-Rp13.922 per USD. Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, bergerak melemah tujuh poin menjadi Rp13.867 dibandingkan posisi sebelumnya Rp13.860 per dolar AS. “Lajunilaitukarrupiahbergerakdalamkisaran yang terbatas dengan kecenderungan melemah tipis terhadap dolar AS menjelang pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang akan membahas rencana kenaikan suku bunga acuan AS pada pertengahan Desember ini,” kata Analis Pasar Uang PT Bank Mandiri Tbk Rully AryaWisnubroto di Jakarta.

NILAI TUKAR DOLLAR AMERIKA: Seorang karyawan menghitung uang pecahan 100 Dollar Amerika di salah satu gerai penukaran valuta asing, Jakarta.

FOTO: BM/ANTARA

Para pelaku pasar uang cenderung menempatkan asetnya dalam bentuk mata uang yang masuk dalam kategori “safe haven”, salah satunya mata uang dolar AS. “Pelaku pasar uang cenderung hati-hati untuk masuk ke aset berisiko seraya menunggu reaksi pasar global paska bank sentral AS menaikan suku bunganya,” Jelasnya.

Dirinya mengharapkan bahwa paket kebijakan pemerintah dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat segera terasa dampaknya sehingga mampu menahan sentimen negatif terutama yang datang dari eksternal. “Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah cukup positif, diharapkan mampu mendorong ekonomi domestik sehingga menjaga fluktuasi nilai tukar rupiah,” katanya.

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menambahkan bahwa mata uang domestik yang melemah juga dibebani oleh data perdagangan Tiongkok yang diluar harapan ekspektasi pasar. “Kondisi Tiongkok yang belum pulih ekonominya masih membebani perekonomian negara berkembang, termasuk Indonesia sehingga sejumlah mata uang dikawasan Asia cenderung menurun,” katanya.

Pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) mencatat nilai tukar rupiah bergerak melemah menjadi Rp13.853 dibandingkan hari sebelumnya (7/12) di posisi Rp13.837 per dolar AS. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, mengatakan rupiah belum bisa terprediksi secara jelas apakah akan terus melemah sampai akhir tahun. Kepastian dari naik atau tidaknya suku bunga AS (Federal Reserve) akan menentukan pergerakan rupiah ke depan. “Nanti dulu.

Menunggu juga kenaikan tingkat bunga The Fed dua minggu lagi,” ujar Darmin.

Beberapa waktu yang lalu, The Fed merilis dokumen yang memperlihatkan kemungkinan untuk menaikkan tingkat suku bunga acuannya jelang rapat Federal Open Market Committe (FOMC) pada Desember mendatang. Sampai saat ini, berbagai indikator ekonomi AS telah menunjukan perbaikan yang cukup signifikan. Artinya, potensi bank sentral AS untuk menaikkan tingkat suku bunga semakin besar.

Menurut Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Mirza Adityaswara, yang perlu dicermati bukan hanya berapa besar kenaikan suku bunga, melainkan juga apakah ada kenaikan suku bunga lanjutan. Misalnya, naik segera atau dalam kurun waktu 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun pasca keputusan tanggal 16 Desember nanti. “Kenaikan kedua itu yang perlu kita cermati. Kalau saat ini market memperkirakan kenaikan kedua akan terjadi perlahan atau gradual dan AS tidak ingin membuat gejolak pasar keuangan internasional,” ujar Mirza.

Keputusan FOMC akan menentukan apakah akan terjadi gejolak terhadap rupiah atau tidak. Mirza mengatakan, kenaikan suku bunga The Fed tidak memicu gejolak jika sesuai perkiraan pasar yaitu sebesar 0,25%.

“The Fed tanggal 16 di sana, di sini (tanggal) 17. RDG (Rapat Dewan Gubernur BI) tanggal 17. Kalau kita baca, kita mesti tetap waspada risiko dari eksternal misalnya kenaikan suku bunga AS yang 0,25%, kalau itu terjadi memang kemungkinan besar sudah price-in, berarti tidak akan membuat jadi gejolak,” jelas dia. (nis/dra)

MUI Kecam Donald Trump “Larangan Muslimin Datang ke Amerika Tidak Bernalar” JAKARTA (BM) - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Maruf Amin mengatakan, larangan umat muslim datang ke Amerika Serikat dari kandidat calon presiden Partai Republik, Amerika serikat, Donald Trump tidak bernalar. “Itu sudah melampaui batas, bayangkan kalau Amerika melarang muslim, negara muslim melarang orang barat masuk, apa yang terjadi, itu hanya memicu permusuhan saja, itu primitif, tak bernalar,” katanya, Rabu (9/12).

Maruf menilai, pernyataan politikus Amerika Serikat itu tidak bermutu dan menjauhkan rasa saling menghormati, tenggang rasa dan perdamaian yang kini dibutuhkan oleh dunia. Selain itu, pernyataan tersebut menyudutkan, dan menjadikan umat Islam seolah-olah semuanya teroris. “Padahal itu jelas tidak benar,” katanya.

Donald Trump selama ini dikenal sebagai salah satu kandidat calon presiden AS dari Partai Republik yang sering melontarkan

pernyataan provokatif dan rasis. Trump melontarkan larangan masuknya muslim ke AS setelah terjadinya aksi penembakan yang dilakukan suami-istri Muslim Syed Rizwan Farook dan Tashfeen Malik di San Bernardino, California.

Pernyataan tersebut menuai kritik dari mantan Wakil Presiden AS yang berasal dari Republik Dick Cheney dan sesama pesaingnya dari Partai Republik Jeb Bush.

Jeb Bush malah menyebut Trump tidak waras. (cnn/epe)

08 www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Raih 75,6 Persen, Fadeli-Kartika Gagal Penuhi Target Kemenangan Fakta: Hasil Apapun Harus Disyukuri LAMONGAN (BM) - Pasangan Fadeli-Kartika Hidayati (Fakta) merayakan kemenangannya di posko Fakta, Rabu (9/12).

Didampingi Kartika, keluarga dan tim sukses Fadeli menyampaikan hasil perhitungan cepat yang dilakukan Desk Pilkada Fakta.

Hasil penghitungan, Fakta memperoleh 75,6 persen suara, Nur Salim-Edi Wijaya (Sae) 21

persen dan Mujianto-Sueb (Jos) 2,55 persen. Meski angka 75,6 Persen tidak sesuai dengan target yang diharapkan, Fadeli mengaku tetap puas dengan hasil tersebut.

“Hasil apapun harus puas, memang target kami 70-80 persen. Saya yakin tercapai target kami, kami menyampaikan terima kasih kepuasan ini kepada tim-tim kami berarti sudah berjalan sesuai dengan skenario, sesuai dengan harapan dan sesuai dengan masyarakat,” kata Fadeli.

Sebelumnya, jelang coblo-

BM/HAN

MENANG SEMENTARA: Pasangan Fadeli-Kartika Hidayati usai mencoblos di TPS 1 Kelurahan Tlogoanyar.

san, Fadeli mengkalkulasi akan menang mutlak dengan perolehan suara di atas 80 persen.

“Berdasar kalkulasi hati saya, insyaallah pasangan Fakta bisa menang mutlak. Saya yakin dengan situasi normal di atas 80 persen. Saya tidak mengatakan itu (target 90 persen), tetapi saya optimis bahwa hasil perolehannya bisa di atas 80 persen,” jelas usai mencoblos di TPS 1 Kelurahan Tlogoanyar.

Sementara itu usai mencoblos di TPS 4 Kelurahan Meda-

lan, Nur Salim yang didampingi istri dan tim sukses mengatakan pihaknya menargetkan menang 51 persen. “Kita optimis menang.

Insyaallah kita 51 persen sudah cukup membawa amanah masyarakat Lamongan,” ujarnya.

Di di TPS 1 tempat pasangan Fakta mencoblos, Fakta mengungguli pasangan Sae dan Jos. Pasangan nomor urut 2 memperoleh suara 173 suara, Sae 70 suara dan pasangan Jos 12 suara.

Sedangkan surat suara yang tidak sah 10 surat suara. Sehingga

total yang menggunakan hak suara di TPS 1 Kelurahan Tlogoanyar sebanyak 265 pemilih dari DPT 357 pemilih.

Di TPS 4 Kelurahan Medalan, tempat Nur Salim mencoblos, pasangan Fakta juga unggul dari pasangan Sae. Fakta memperoleh 175 suara, Sae 120 suara dan Jos dengan 9 suara.

Total suara tidak sah sebanyak 13 suara sehingga total pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 317 pemilih dari 391 yang ada di DPT. (han/zen/rdl)

Pilkada Serentak Milik Petahana Rendra Kalahkan Dewanti, MKP Menang Telak Atas Misof MALANG (BM) – Pasangan petahana masih digdaya di Pilkada serentak 2015, Rabu (9/12).

Di Kabupaten Malang, hasil quick count (hitung cepat) Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA menempatkan RendraSanusi (52 persen suara) unggul tipis dari Dewanti-Masrifah (44,02 persen). Sedangkan paslon dari jalur independen, Nurcholis-M Mufidz

meraih 3,98 persen.

Atas kemenangan itu, Rendra berjanji akan mewujudkan semua janjinya saat kmpanye. “Alhamdulillah hasil quick count LSI kami unggul,” katanya. Meski demikian dia meminta agar tim susesnya tidak lalai.

Dia berharap untuk mengawal hasil Pilkada itu sampai tuntas.

Lanjut Rendra, kemenangan itu adalah kemenangan masya-

BM/KHOLIL

KALAH DI QUICK COUNT: Dewanti Rumpoko dan Masrifah memberikan menjawab pertanyaan wartawan usai menggunakan haknya di Pilkada Kabupaten Malang.

rakat Kabupaten Malang sekaligus amanah yang harus diemban dan dipertanggungjawabkan. “Banyak pekerjaan rumah yang harus saya selesaikan dengan Pak Sanusi.

Karena itu, kalau saya diberi amanah lagi harus menyelesaikan demi kesejahteraan warga Kabupaten Malang,” paparnya.

Hal senada diungkapkan Cawabup Sanusi. Dia berjanji akan berbuat yang terbaik untuk Kabupaten Malang, meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Dalam kepemimpinan Rendra sebelumnya Kabupaten Malang mengalami kemajuan yang cukup signifikan, terutama pada peningkatan pertumbuhan ekonomi. Sehingga kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang meningkat,” ungkapnya.

Di Kabupaten Mojokerto, petahana domor urut dua Mustofa Kamal Pasa-Pungkasiadi (MKP-Pung) unggul 78,1 persen dibanding lawannya nomor urut 3, Misnan-Sofi (Misof). Keunggulan sementara itu disampaikan relawan MKP-Pung, Heri Purnomo.

Hingga pukul 16.45 posisi suara untuk MKP sudah unggul

BM/PRAYOGI

TAK TERBENDUNG: MKP bersama istri saat menggunakan hak suaranya di Pilkada Kabupaten Mojokerto, Rabu (9/12).

dan menang di seluruh Kecamatan yang berjumlah 18. “Data yang kita kumpulkan ini dari saksi-saksi yang ada di setiap TPS. Mereka mengirimkan data melalui SMS,” ujar Heri.

Dari 18 Kecamatan, angka ke-

menangan tertinggi diperoleh dari Kecamatan Mojosari. Sedangkan kemenangan terkecil diperoleh dari Jatirejo. “Kita akan terus update data ini. Dari penyebaran data yang masuk, sepertinya tidak akan berbeda

SURABAYA (BM) - Selama melakukan pemantauan di enam daerah yang melaksanakan Pilkada serentak, masingmasing Surabaya, Kabupaten Mojokerto, Kediri dan Kabupaten/kota Blitar, Ketua Bawaslu Jatim, Sufianto menemukan kecurangan, tepatnya di Desa Gedangsewu Pare Kediri.

KPPS di desa tersebut menolak melakukan perhitungan hasil coblosan (C1) di TPS. Namun, yang bersangkutan akan membawa dokumen C1 maupun plano ke PPS untuk dimasukan ke software untuk dikirimkan ke KPU Kabupaten Kediri terlebih dahulu.

“Ini tentunya melanggar. Karenanya waktu itu langsung saya cegat dan kebetulan KPPS tidak mengenal saya. Dan setelah itu, saya panggil Panwaslu untuk

BM/MADJI

Bawaslu Jatim Temukan Kecurangan di Kediri

Sufianto

meminta KPPS menghitung formulir C1 untuk direkap ke dokumen plano. Dan setelah itu hasilnya diserahkan kepada para saksi,’’tegas Sufianto yang dihubungi, Rabu (9/12).

Ternyata pelanggaran seperti

“

Ini tentunya melanggar.

Karenanya waktu itu langsung saya cegat dan kebetulan KPPS tidak mengenal saya. Dan setelah itu, saya panggil Panwaslu untuk meminta KPPS menghitung formulir C1 untuk direkap ke dokumen plano. Dan setelah itu hasilnya diserahkan kepada para saksi.”

- SUFIANTO -

Ketua Bawaslu Jatim

itu, tambah Sufianto tidak hanya ditemukan di Desa Gedangsewu, tapi di sejumlah tempat di wilayah Kediri. Menurutnya ketika

hal itu ditanyakan ke KPPS untuk menunjukan surat perintah agar penghitungan formulir C1 ke PPS untuk diketik kemudian dimasukan software ternyata tidak ada. Karenanya, pihaknya meminta Panwaslu untuk mengecek seluruh TPS yang ada di wilayah Kediri.

Menurut Sufianto, pihaknya belum bisa menyimpulkan kecurangan tersebut.Yang pasti pihaknya minta seluruh Panwaslu untuk menyelematkan suara pemilih di TPS-TPS yang ada.

Namun demikian, tidak menutup kemungkinan temuan tersebut akan dilaporkan ke aparat keamanan jika diindikasikan kecurangan tersebut terjadi secara sistematis dan masif. ‘’Untuk sementara akan saya pelajari dulu indikasi-indikasi yang ada. Pasalnya, kecurangan

tersebut tidak hanya terjadi di satu TPS, tapi menurut temuan Panwaslu ada temuan di desa lain dengan modus yang sama,’’lanjut pria yang bergelar doktor itu.

Terkait keberadaan Tim Tangkap Tangan bagi paslon yang menggunakan money politic, menurut Sufianto hal ini belum ditemukan. Namun demikian, pihaknya akan terus memantau perkembangan pilkada serentak di 19 kabupaten/kota se-Jatim. ‘’Kita belum tahu apakah ada kecurangan money politic yang dilakukan paslon yang maju dalam pilkada serentak. Untuk itu saya terus memantau pelaksanaan pilkada serentak yang akan dileporkan oleh masing-masing Panwaslu di kab/kota yang ada,’’paparnya. (ism/rdl)

presentasenya,” tambahnya.

Keunggulan Pasangan MKPPung terlihat di TPS 1, Desa Tampungrejo tempat MKP nyoblos.

Di TPS ini MKP mendapatkan 321 suara, sedangkan lawannya Misof hanya mendapatkan 15 suara dan untuk suara tidak sah sebanyak 10. Sedangkan di TPS tempat cawabup Pungkasiadi menggunakan hak suaranya juga unggul telak. Pasangan ini mendapatkan 263 suara disusul lawannya hanya 81 suara.

Terkait hasil hitung cepat ini, Ketua KPU Kabupaten Mojokerto Ayuhanafiq menjelaskan jika KPU sudah menetapkan tahapan rekapitulasi perhitungan suara. Di tingkat TPS diselesaikan pada 9 Desember. Kemudian dilanjutkan dengan rekapitulasi di tingkat PPS atau desa pada 10 Desember.

“Untuk rekapitulasi tingkat kecamatan seluruh kabupaten disepakati serentak pada 11 Desember,” tandas Ayuhanafiq, Setelah tuntas ditingkat kecamatan, sesuai tahapan rekapitulasi final se-kabupaten ditetapkan dalam rentang waktu 1719 Desember. “Ini tahapan resmi dari KPU. Masyarakat harus sabar menunggu hasil rekapitulasi perhitungan suara yang dikelu-

arkan KPU,” pungkasYuhan.

Sementara itu Choirun Nisa, calon bupati yang gagal sebagai peserta Pilkada lantaran dicoret KPU setempat tidak menggunakan hak pilihnya. Ini diketahui setelah di TPS 10 Desa Japan Kecamatan Sooko hingga pemungutan suara ditutup pukul 13.10 tidak datang mencoblos. Termasuk suami Nisa, Syihabul Irfan Arief juga tidak datang mencoblos.

Nisa dan suaminya, Syihabul Irfan Arief terdaftar dalam DPT TPS 10 Desa Japan berada dalam DPT yang ditempel di TPS nomor 190, sedangkan suaminya urutan ke 189. Padahal TPS dengan rumah Nisa di jalan yang sama dengan berjarak sekitar 150 meter.

Nisa tidak menggunakan hak pilihnya seiring statament-nya dua hari sebelum coblosan, Senin (7/12), Nisa menyebut Pilkada Mojokerto yang digelar Rabu 9 Desember ilegal.

“Pilkada 9 Desember menurut kami ilegal, karena dasar yang digunakan adalah cacat hukum. Keputusan KPU Kabupaten Mojokerto No 61 tidak melaksanakan putusan MA (Mahkamah Agung),” kata Nisa.(lil/gie/rdl)

Tiga Pilar Jatim Pantau Langsung Pilkada Kabupaten Mojokerto

Teleconference dengan Menkopolhukam, Laporkan Situasi Aman Pelaksanaan Pilkada Kabupaten Mojokerto mendapat atensi khusus dari tiga petinggi Jawa Timur. Gubernur Soekarwo, Pangdam Mayjen TNI Sumardi dan Kapolda Irjen Pol Anton Setiadji terjun langsung untuk monitoring situasi di lapangan.

mardi, dan Kapolda Jatim Irjen Pol Anton S, terjun langsung ke wilayah Kabupaten Mojokerto.

Kedatangannya disambut PJ

Bupati Mojokerto, M Ardhi di Mapolres Kabupaten Mojokerto berserta segenap Forpimda. Selanjutnya Kapolres Mojokerto,

PRAYOGI - MOJOKERTO POLEMIK yang terjadi selama berlangsungnya proses tahapan Pilkada Mojokerto 2015 tampaknya memantik perhatian tidak hanya di level Jawa Timur tetapi menjadi isu politik nasional. Apalagi Mojokerto telah menjadi catatan merah dalam rapor politik nasional karena adanya peristiwa di 2010.

Namun berkat kesigapan dan soliditas pasukan gabungan pe-

ngamanan, kondisi politik yang sedikit menghangat tersebut agaknya dapat didinginkan. Sehingga sampai hari “H” pencoblosan, kondusifitas wilayah Mojokerto tetap terpelihara.

Kendati demikian tiga pilar Jawa Timur tidak mau berpangku tangan hanya dengan menerima laporan. Maka Gubernur Jatim Soekarwo, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Su-

BM/PRAYOGI

LAPORKAN SITUASI: Tiga pilar Jatim mengikuti teleconference nasional dengan Menkopolhukam, Luhut Binsar Panjaitan, Rabu (9/12).

AKBP Budhi Herdi Susianto selaku penanggung jawab keamanan wilayah Kabupaten Mojokerto melaporkan situasi keamanan.

Ketiganya lantas mengikuti teleconference nasional dengan Menkopolhukam, Luhut Binsar Panjaitan. Kapolda Jatim melaporkan tentang situasi keamanan wilayah Jatim, khususnya Kabupaten Mojokerto bahwa sampai saat digelar pelaksanaan pencoblosan situasi dalam keadaan kondusif dan aman.

Selesai teleconference rombongan tiga pilar Jatim meninjau langsung pelaksanaan pencoblosan di TPS 1 Kelurahan Mojosari Kabupaten Mojokerto.

AKBP Budhi mengatakan,

pihak keamanan memetakan terdapat 179 tempat pemungutan suara (TPS) rawan terjadi kerusuhan. Maka sedikitnya 1.700 personelPolridanTNIdikerahkan untuk menjaga 1.717 TPS. Dari 1.339 TPS yang ada di wilayah hukumnya, 132 TPS masuk kategori rawan 1. Sementara 32 TPS masuk kategori rawan 2.

TPS rawan itu tersebar di 14 kecamatan. Sementara 1.175 TPS lainnya dalam kondisi aman.

Budhi menjelaskan, TPS kategori rawan 1 lantaran terletak di wilayah rawan bencana longsor dan banjir. Sementara TPS rawan 2 merupakan TPS yang berpotensi terjadi kerusuhan saat pemungutan suara berlangsung. Pasalnya, puluhan

TPS itu terletak di basis massa pendukung paslon yang didiskualifikasi KPU. “Pola pengamanan kami untuk kategori rawan 2 tiap TPS dengan 2 personil Polri. Sedangkan rawan 1 dengan 1 personil Polri. Kategori aman 2 personel untuk 5 TPS,” kata Budhi.

Pihaknya tak akan menolelir siapa pun yang memicu kerusuhan saat Pilbup berlangsung.

Dia mengancam bakal menindak tegas para provokator.

“Kami ada BKO dari Brimob bersenjata lengkap, jika memang harus ada kerusuhan yang kirakira menurut eskalasi kita pantas untuk dilakukan seperti itu (tembak di tempat) maka kami akan tegas,” tandasnya. (*)

09 www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Pakde Karwo: Pembatasan Aktivitas Paslon Perlu Dievaluasi laksanaan Pilkada serentak menjadi evaluasi bagi penyelenggara. Kare-

BM/FAIZAL

SURABAYA (BM) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo berharap pe-

GUNAKAN HAK: Gubernur Soekarwo bersama istri menggunakan hak suara di Pilkada Surabaya, Rabu (9/12).

na saat ini aktifitas calon kepala daerah dibatasi oleh KPU, sehingga dikhawatirkan berpengaruh terhadap penyebarluasan informasi tentang Pilkada.

“Pilkada kali ini, mungkin dari segi efisiensi iya, namun efektifitas dirasa kurang. Artinya, calon tidak boleh melakukan aktifitas sepenuhnya sehingga penyebarluasan informasi ini belum maksimal. Saya yakin partisipasi masyarakat tinggi,” ungkapnya usai mencoblos di TPS 19 Kelurahan Manyar Sabrangan, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya, Rabu (9/12).

Menurutnya, pemilihan lang-

sung atau direct election ini sebenarnya memberikan ruang kepada masyarakat yang telah berpartisipasi untuk memilih pemimpin dengan cara menagih janjinya pada saat kampanye jika terpilih nantinya.

“Semoga penyebarluasan informasi yang kurang maksimal ini menjadi catatan bagi KPU. Meskipun Pilkada ini syarat kepentingan politik, namun masyarakat juga harus bisa merasakan pesta demokrasi di Indonesia,” imbuhnya.

Dia berharap, partisipasi masyarakat tinggi. Meskipun terdapat sebagian masyarakat yang letaknya jauh berada di pulau terpencil dan

pinggiran. Mereka banyak yang belum mengetahui secara persis bahwa pada hari ini dilaksanakan Pilkada serentak.

Partisipasi masyarakat dalam Pilkada serentak ini diperkirakan di atas 60 persen. Pilkada seperti ini merupakan siklus 5 tahunan yang harus dilalui dengan baik tanpa menimbulkan konflik.

“Jikadiibaratkancalonkepaladaerah kalah pada pemilihan tahun ini, merekaakandiberikesempatanpada pemilihan mendatang asalkan memiliki kesehatan secara jasmani maupunrohani.Jaditidakperluricuh dan timbul konflik,” ujarnya. (zal/rdl)

Untuk Indonesia Timur, Bukan Jawa Timur SURABAYA (BM) - Pemprov Jatim terus mengantisipasi bocornya beras impor. Sebab Jatim menjadi transit impor beras uang dilakukan pemerintah pusat untuk menjaga stok beras

nasioanal.

“Kami telah berkoordinasi dengan Kepala Bulog Divre Jatim dan memang saat ini beras impor sudah masuk di Jatim,” kata Kepala Badan Ketahanan Pa-

ngan, Ardo Sahak, Rabu (9/12).

“Tapi hanya transit karena peruntukannya bagi wilayah Indonesia Timur dan tidak boleh masuk ke pasar JawaTimur, karena stok beras Jatim masih cukup

dan tak perlu beras impor.”

Proses bongkar muat dilakukan di dua pelabuhan di Jatim.

Pertama di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan di PelabuhanTanjungWangi Banyuwangi.

“Proses bongkat muat ini tidak berlangsung lama, karena

dua sampai tiga hari setelahnya beras impor sudah mulai didistribusikan ke Indonesia Timur,” jelasnya.

Dia menuturkan, selama proses bongkar muat tersebut, pengamanan dan pemantauan beras impor dilakukan langsung

BM/ANTARA

Pemprov Awasi Bongkar Muat Beras Impor

BERAS IMPOR: Sejumlah pekerja menyusun karung beras impor dari kapal. Stok beras Jatim masih cukup dan tak perlu beras impor.

oleh Bulog Jatim dan dijaga ketat aparat kepolisian. “Dari kapal ke gudang Bulog Jatim hanya tempat untuk transitnya saja dan setelahnya langsung dikirim lagi daerah tujuan beras impor,” jelasnya.

Ardo menjelaskan, transit beras impor dilakukan di Jatim lantaran kapal yang mengangkut beras berukuran cukup besar.

“Kalau kapal besar ini bersandar ke Kupang NTT pasti kandas.

Yang bisa disandar hanya Perak

BM/ANTARA

CUKUR GUNDUL PENDUKUNG RISMA-WISNU Sejumlah pendukung dan simpatisan pasangan Calon Walikota-Wakil Walikota Surabaya, Tri Rismaharini-Wisnu Sakti Buana melakukan cukur gundul bersama di Posko Pemenangan Risma-Wisnu di Surabaya, Rabu (9/12). Aksi tersebut dilakukan setelah pasangan petahana Risma-Wisnu unggul suara Pilkada 2015 melalui hitung cepat dari sejumlah lembaga survei.

Emil Menang di Semua Kecamatan di Trenggalek TRENGGALEK (BM) - Pasangan calon Bupati/Wakil Bupati Trenggalek, Emil Elestianto Dardak-Mochamad Nur Arifin hampir dipastikan memenangi pemilihan kepala daerah setempat setelah berhasil ‘menyapu bersih’ perolehan suara di seluruh kecamatan se-Trenggalek, versi hitung cepat PDIP. “Hasil pemutakhiran data hitung cepat secara final di tim kami menunjukkan, pasangan “pemimpin” menang di 14 kecamatan yang ada di Trenggalek,”

terang Ketua DPC PDIP Trenggalek, Doding Rahmadi dikonfirmasi usai rekapitulasi real count PDIP di posko Emil-Arifin, Rabu (9/12) Versi hitung cepat dengan metode real count atau penghitungan riil berdasar input data 1.300 saksi di 1.300 TPS se-Trenggalek itu, lanjut Doding, Emil meraup dukungan sebanyak 271.329 suara atau sekitar 75 persen.

Perolehan suara pasangan nomor urut 2 ini jauh di atas pengumpulan suara pasangan pe-

tahana, Kholiq-Priyo Handoko yang mendapat 91.140 suara atau sekitar 25 persen.

Doding menjelaskan, hitung cepat dengan mengandalkan input data seluruh saksi TPS yang mereka sebar di 1.300 TPS seTrenggalek itu mengabaikan suara tidak sah/abstain ataupun angka ketidakhadiran pemilih di tempat-tempat pemungutan suara.

Total pemilih yang menggunakan hak pilih secara benar dan sah dengan demikian tercatat di

sistem hitung cepat versi PDIP atau tim pemenangan EmilArifin sebanyak 362.469 suara, dari total daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Trenggalek sebanyak 575.118 orang.

“Ada lima kecamatan yang perolehan suara calon yang kami usung meraup dukungan di atas 80 persen, bahkan di kecamatan kota (Trenggalek) mencapai 86 persen, tertinggi di banding daerah-daerah lain. Selebihnya di kisaran 70 persen ke atas. Hanya di Kecamatan Du-

renan dan Karangan suara kami hanya 65 persen dan 69 persen,” papar Doding.

Hasil rekapitulasi di tingkat panitia penyelenggara pemungutan suara tingkat desa, Emil yang mengusung gagasan modernitas dan menjanjikan kemajuan pembangunan, budaya dan pariwisata bagi masyarakat Trenggalek bahkan menang cukup telak di kampung calon petahana, Kholiq, yakni di Desa Sukorame, Kecamatan Gandusari.(ara/rdl)

Sambut Masyarakat Ekonomi Asean, Peredaran Kosmetik Diawasi Ketat

Jaga Kualitas, BPOM Terapkan Sistem Keamanan Tiga Lapis Memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), sejumlah produk yang masuk Indonesia syaratknya akan diperketat. Langkah ini untuk menjaga masyarakat sebagai konsumen dari produk yang tidak layak.

rang banyak perusahaan yang masih kesulitan dalam memenuhi ketentuan dan mutu tersebut dikarenakan izin industri ti-

dak sesuai dengan Permenkes 1175/2010, kepatuhan industri kosmetik kepada CPKB (Cara Pembuatan Kosmetik yang Be-

FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA SEJUMLAH produk yang masuk di Indonesia banyak ditemukan memiliki kualitas rendah dan membahayakan. Khususnya kosmetik.

“Dalam situasi sekarang ini masyarakat di Asean berlomba untuk menembus pasar di Indonesia, banyak hal yang harus dipersiapkan supaya kosmetika Indonesia punya kualitas dan daya saing yang tinggi,” ujar Endang Pudjiwati, direktur Inspeksi dan Sertifikasi Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk

Komplemen Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Ini dipengaruhi jumlah penduduk Indonesia sangat padat yakni lebih dari 200 juta penduduk. Sehingga membuat Indonesia menjadi tujuan ekspor negara negara Asean.

Yang terjadi saat ini, kata Endang, berbagai sektor baik UKM maupun industri yang sudah besar harus bisa menerapkan standar kepatuhan dalam pemenuhan ketentuan dan mutu.

Menyikapi itu kondisi seka-

BM/ANTARA

CEGAH: Banyak produk kosmetik berkualitas rendah dan membahayakan masuk Indonesia.

nar) sangat rendah.

Saat ini, BPOM menerapkan sistem keamanan tiga lapis dimana BPOM yakni pengawasan oleh pemerintah dengan membuat peraturan persyaratan kriteriadan pedoman, melakukan pengawasan pre market dan post market.

Lalu melakukan pengawasan oleh industri atau importir dengan memproduksi dan mengedarkan produk yang memenuhi syarat sesuai CPKB, memonitor produk kadaluarsa, produk komplain atau keluhan.

“Menggiatkan masyarakat untuk proaktif dalam memonitor produksi dengan memeriksa kelengkapan dan kualitas produk yang dibeli, memantau dan melaporkan produk yang kadaluarsa dan palsu,” katanya. (*)

“

Tapi hanya transit karena peruntukannya bagi wilayah Indonesia Timur dan tidak boleh masuk ke pasar Jawa Timur, karena stok beras Jatim masih cukup dan tak perlu beras impor.”

- ARDO SAHAK -

Kepala Badan Ketahanan Pangan

dan TanjungWangi. Selanjutnya, beras akan dikirim dengan kapal yang berukuran lebih kecil,” ungkapnya.

Ditanya peran BKP dalam proses pengawasan transit beras impor di Jatim, ia mengaku hanya sebatas koordinasi.

“Jika dulu sebelum 2011 BKP juga masuk tim pengawasan.

Tapi sekarang kami hanya bersifat koordinasi saja. Tapi kami tegaskan jangan sampai beras impor ini merembes ke pasar Jatim karena akan merugikan petani kita,” jelasnya.

Menurutnya, kalau sampai beras impor terjual di Jatim, maka bisa membuat harga beras lokal hancur karena beras impor harganya lebih murah dengan kualitas yang rendah. Ujungujungnya, katanya, yang dirugikan tentunya adalah petani Jatim. “Kita harus melindungi petani. Jangan sampai mereka rugi karena serangan beras impor,” tegasnya. (zal/rdl)

Pilkada Serentak

Risma Siapkan Warga Surabaya Hadapi Era Global SURABAYA (BM) - Pasangan Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana bakal menyiapkan warga Kota Pahlawan benar-benar siap menghadapi dunia global, jika kembali dipercaya memimpin Surabaya. Tak hanya di sektor pembangunan fisik, melainkan juga mental tangguh.

“Saya akan menyiapkan warga Surabaya menghadapi era global. Lima tahun ke depan jauh lebih berat dari pada lima tahun sebelumnya,” kata Risma, usai menggunakan hak suara bersama keluarga di tempat pemungutan suara (TPS) 01, Jajar Tunggal, KecamatanWiyung, Rabu (9/12).

Calon petahana yang diusung PDIP itu mengungkapkan salah satu rencananya, yakni akan menjadikan Kalimas sebagai ikon wisata baru di Surabaya. Yang diperlukan untuk itu, di antaranya membuat bendungan. “Rencananya di Kali Jagir itu bendungannya kita buat,” jelasnya.

Risma menggunakan hak suaranya di Pilwali Surabaya bersama keluarga diTPS 01, JajarTunggal,Taman Pondok Indah, KecamatanWiyung. Sekitar pukul 07.15WIB, Risma dan keluarga keluar rumah berpagar hitam nomor L 1 A, RT 1/RW IV. Mereka berjalan menuju lokasi TPS, yang berjarak sekitar 200 meter dari kediamannya. Saat berjalan, Risma mengajak tetangga sekitar pergi ke TPS sama-sama, untuk menggunakan hak suaranya. Alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini, juga sempat menyalami beberapa warga sambil menyerukan ajakan tidak golput.

Sampai di TPS, karena masih sepi atau masih beberapa orang yang datang, Risma dan keluarganya tak perlu antre lama untuk mencoblos. “Saya percaya pada Gusti Allah. Meski hasil survei tinggi, itu tetap manusia yang membuat. Jadi saya percaya pada Allah,” ucap Risma usai nyoblos.

Seperti diketahui, dua lembaga survei Surabaya Consulting Grup (SCG) dan Indo Barometer menempatkan RismaWhisnu unggul telak di Pilkada serentak tahun ini. SCG mencatat kemenangan Risma-Whisnu mencapaiý 94 persen, sedang Indo Barometer mencatat 82,3 persen. (dji/rdl)

10 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Dapat Pengganti Tony Ho

piala jenderal sudirman 2015

SURABAYA (BM) - Tony Ho tidak perlu berlama-lama mengganggur dari dunia sepakbola Tanah Air. Pelatih yang mendapat perlakuan tak mengenakan dari Surabaya United berujung pemecatan ini telah digaet Pusamania Borneo FC (PBFC). Dia akan bergabung dengan PBFC selama gelaran babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015.

Tony Ho resmi direkrut oleh PBFC kurang dari 24 jam setelah dikabarkan dipecat Surabaya United.

Tony akan mendampingi Kas Hartadi selama gelaran babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015. Dia akan berkolaborasi dengan Marwal Iskandar dan Jaino Matos membantu Kas Hartadi.

Tony Ho ”Malam hari setelah surat pemecatan, Senin (7/12) kemarin, saya langsung dihubungi oleh Nabil Husein (owner PBFC). Saya diminta langsung ke Sleman untuk bergabung dengan mereka,” ujar Tony Ho, Rabu (9/12).

Tony mengatakan telah mendampingi sesi latihan Aldair Makatindu dkk, pagi kemarin, di Stadion Sriwedari, Solo. Bersama skuad berjuluk Pesut Etam ini, Tony berjumpa dengan mantan anak asuhnya, Srdjan Lopicic dan Febri Setiadi Hamzah. Kerja sama ketiganya pernah membawa Persebaya Surabaya menjuarai Divisi Utama 2013 sekaligus promosi ke Indonesia Super League (ISL) 2014 silam. ”Tim ini punya potensi menjuarai Piala Jenderal Sudirman.

Dan, bukan hanya karena ada Febri maupun Lopicic, tapi pemain lain juga pernah bekerjasama dengan saya. Sebelumnya kan saya pernah melatih Nahusam FC yang dibentuk oleh pengurus PBFC di turnamen Piala Ramadhan beberapa waktu lalu,” ungkap Tony. ”Semoga kehadiran saya bisa membantu PBFC dan Mas Kas Hartadi. Bagi saya, Surabaya United adalah masa lalu. Saya siap memberikan sumbangsih bagi PBFC yang akan menghadapi Surabaya United pada laga pertama babak 8 besar nanti,” pungkas pelatih berlisensi B AFC ini. (dek)

SIDOARJO (BM) - Surabaya United tidak meratapi kepergian asisten pelatih Tony Ho yang telah dipecat manajemen karena menagih haknya. Tim yang tengah bersiap menghadapi babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015 ini telah memiliki pengganti Tony Ho. Dia adalah Putut Wijanarko.

Seperti diketahui,Tony Ho telah diberhentikan oleh Surabaya United lantaran menagih haknya ke manajemen yang tertunggak selama hampir setahun sebesar Rp 230 juta. Oleh manajemen sendiri hingga kini baru dibayar Rp 200 juta. Pria asal Makassar tersebut menerima surat pemecatan tertanggal 5 Desember 2015 dari manajemen, Senin (7/12) kemarin.

Nah, sebagai ganti kekosongan posisi yang ditinggalkan Tony, manajemen Surabaya United menunjuk Putut Wijanarko. Selama ini, Putut lebih banyak menghabiskan karir kepelatihannya di Divisi Utama. Kendati demikian, arsitek Surabaya United Ibnu Grahan menyambut positif kedatangan Putut. ”Saya tidak mengomentari satu persatu individu. Terkait mundurnya Coach Tony dari Surabaya United dan bergabung ke Pusamania Borneo FC, itu haknya.

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Putut Wijanarko Satu-satunya Kandidat Pengganti

REKAN LAMA: Ibnu Grahan (kiri) akan bekerjasama dengan asisten pelatih baru, Putut Wijanarko (kanan), di tim Surabaya United. Keduanya pernah membela Persebaya Surabaya di era 1990-an.

Putut Wijanarko masuk di Surabaya United sebagai asisten pelatih,” jelas Ibnu, kepada wartawan, seusai sesi uji coba dengan tim Pra PON Jatim di Lapangan Brigif-1 Marinir, Sidoarjo, Rabu (9/12). ”Selama ini, kiprah Putut banyak

memoles tim-tim Divisi Utama. Diantaranya, Persid Jember, Persinga Ngawi termasuk Persibas Banyumas. Semoga kehadirannya bisa membantu kami,” tandas pelatih asli Surabaya ini.

Sementara itu, alasan dipilihnya Putut

menurut Sekretaris Tim Surabaya United Rahmad Sumanjaya karena kebutuhan mendesak. Dia menyatakan manajemen menilai Ibnu segera membutuhkan asisten untuk membantu tugas-tugasnya. Rahmad menyebutkan Putut bukan orang baru bagi insan sepakbola Surabaya. Ia adalah mantan pemain Persebaya Surabaya era 90-an. Ia juga merupakan rekan seangkatan Ibnu di Persebaya. ”Kami tidak bisa berlama-lama membiarkan Coach Ibnu tanpa asisten. Dia harus memiliki pendamping untuk membawa Surabaya United mengarungi turnamen. Putut menjadi satu-satunya kandidat yang kami miliki. Toh, Ibnu dan Putut pernah bekerja sama semasa menjadi pemain Persebaya di era 1990-an,” ungkap Rahmad kepada Berita Metro, ketika dikonfirmasi terpisah. ”Kami mengontrak Putut selama gelaran Piala Jenderal Sudirman. Nanti, jika ada kelanjutan turnamen atau kejelasan kompetisi, bisa jadi akan kami lanjutkan kerja sama ini. Ya, sementara kontrak jangka pendek dulu,” tandas pria berkacamata ini seraya enggan menyebutkan nilai kontrak Putut bersama Surabaya United. (dek)

Telan Kekalahan Kedua

Mahaka Rahasiakan Perangkat Pertandingan

ISTIMEWA

MALANG (BM) - Dua kekalahan harus diterima Arema Cronus di dua uji coba terakhirnya jelang babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman 2015. Kekalahan terakhir diderita Arema saat memanaskan mesin melawan tim amatir Persekam Metro FC. Arema ditekuk dengan skor 1-2 pada laga di Stadion Gajayana, Rabu (9/12).

Sebelumnya singo Edan meladeni tim Pra-PON Kalimantan Timur (Kaltim) yang sedang TC ke Malang, Rabu (2/12) lalu, juga di Stadion Gajayana. Laga uji coba dengan format 3x30 menit itu pasukan Joko Susilo menyerah 0-1.

Melawan Metro FC, Arema tertinggal dua gol lebih dulu sebelum Arfi Sunoyo memperkecil kekalahan.

Meski dua kali menelan kekalahan beruntun, Arema optimistis bakal lolos ke semifinal. ”Arema Cronus menatap optimis babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman,” demikian kicauan di akun @AremafcOfficial, sesaat setelah laga uji coba berakhir.

Sementara asisten pelatih Arema I Made Pasek Wijaya mengungkapkan kekalahan timnya ini dikarenakan kondisi fisik pemain belum 100 persen pasca latihan berat di pantai Balekambang, Kabupaten Malang, akhir pekan lalu. ”Sentuhan bola pemain belum kembali.

Mereka juga masih kelelahan. Itu dua faktor yang membuat kami kalah,” jelasnya.

Dalam sesi ujicoba, Arema menurunkan semua pemain secara bergantian per 30 menit. Di awal laga, mayoritas pemain inti yang turun seperti Cristian Gonzales, Ahmad Alfarizi dan beberapa pemain lain. Memasuki 30 menit akhir, pemain muda banyak diberi kesempatan.

Joko memang tidak menargetkan timnya menang melawan Metro FC, karena un-

KALAH LAGI: Samsul Arif (kiri) gagal membawa Arema Cronus memenangi dua laga uji coba terakhir. Kali ini, Singo Edan kalah 1-2 dari Persekam Metro FC, sore kemarin.

tuk menjaga ketahahan dan chemistry tim.

Kendati demikian, Made Pasek menyatakan kekalahan dari Metro FC

membuat tim pelatih Singo Edan sedikit gelisah karena mereka akan berjumpa dengan Persipura Jayapura di laga perdana, Minggu (13/12) men-

datang. ”Kami harap fisik pemain sudah oke saat lawan Persipura. Karena Kamis kami libur latihan untuk berangkat ke Sleman,” pungkasnya. (dbs/dek)

JAKARTA (BM) – Kinerja wasit di fase penyisihan Piala Jenderal Sudirman 2015 menjadi fokus utama perhatian Mahaka Sport and Entertaiment. Riak-riak protes mengomentari kinerja pengadil bermunculan di sejumlah pertandingan penyisihan.

Penyelenggara turnamen ingin wasit-wasit yang memimpin laga-laga babak 8 besar berkerja dengan baik sehingga tidak muncul kontroversi-kontroversi baru.

Untuk itu, Mahaka Sport and Entertaiment telah merahasiakan identitas para wasit yang bertugas di babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman. Tidak bisa sembarangan orang tahu figur-figur pengadil yang bertugas memimpin sebuah pertandingan. Kerahasian dijaga untuk membuat para pengadil bisa independen memimpin sebuah laga. ”Tidak ada lagi cerita gembar-gembor nama wasit di media.

Yang jelas kami pastikan setiap pertandingan akan dipimpin oleh wasit berkualitas, yang lebih baik dibanding babak penyisihan grup,” ungkap CEO Mahaka Sport Hasani Abdulgani, Rabu (9/12).

Kabarnya Purwanto, mantan anggota Komite Wasit PSSI, yang mendapat tugas menyeleksi perangkat pertandingan di babak 8 besar. Pemilihan pria asal Kediri oleh Mahaka karena reputasinya saat aktif menjadi wasit relatif bersih.

Purwanto yang akan mengatur pendistribusian nama-nama wasit di setiap laga babak 8 besar yang digelar di Sleman an Solo. ”Kami yakin wasit di babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman kinerjanya bakal bagus, adil, dan jujur,” lanjut Hasani.

Semoga saja keyakinan Mahaka Sports terbukti, karena fakta menunjukkan kalau tidak mudah memilih wasit berstandar tinggi di Indonesia. Di pentas kompetisi Indonesia Super League (ISL) maupun Divisi Utama keributan seringkali muncul karena performa para pengadil yang tidak memuaskan. (dbs/dek)

JADWAL PERTANDINGAN

Pra-PON Sepakbola

BABAK 8 BESAR PIALA JENDERAL SUDIRMAN 2015 GRUP D

SIDOARJO (BM) - Menyandang status juara bertahan Pekan Olahraga Nasional (PON) cabang olahraga (cabor) sepakbola membuat tim Kalimantan Timur (Kaltim) gamang. Penyebabnya, belum ada titik terang terkait gelaran Pra-PON cabor sepakbola akibat perseteruan PSSI dengan Kementerian Olahraga dan Pemuda (Kemenpora).

Pelaksanaan Pra-PON cabor sepakbola hingga kini belum mendapat kepastian kapan akan bergulir. Semula, olahraga terpopuler di kolong jagat ini digulirkan pada awal Oktober 2015 lalu. Hanya saja, sejumlah daerah yang akan melaksanakan Pra-PON sepakbola mendadak dihentikan oleh kepolisian setempat. Pihak kepolisian beralasan kegiatan tersebut tidak mendapat izin dari Tim Transisi bentukan Kemenpora.

Sementara, KONI Pusat telah menetapkan Desember menjadi batas waktu akhir bagi sepakbola untuk bisa menggelar babak Pra-PON. Pasalnya, sesuai dengan yang ditetapkan oleh KONI pusat, jika hingga batas tersebut

FOTO:BM/DIAN K

Berharap Segera Ada Kepastian

MENANTI: Ketua Asprov PSSI Kaltim Yunus Nusi (tengah) berharap segera ada kepastian pelaksanaan cabor sepakbola di PON 2016.

tidak juga ada babak kualifikasi, maka sepakbola terancam tidak dipertandingkan.

Hal ini lantas memantik reaksi dari daerah-daerah. Salah satunya adalah Asosisasi Provinsi (Asprov) PSSI Kaltim. Meski Kaltim memang tidak berhubungan dengan Pra-PON secara langsung. ”Kami sangat

prihatin dengan keadaan ini.

Kisruh hubungan antara PSSI dengan Kemenpora, janganlah merugikan kami yang di daerah-daerah ini,” ketus Ketua Umum Asprov PSSI Kaltim Yunus Nusi di Sidoarjo, Rabu (9/12).

Pria yang mendampingi tim sepakbola PON Kaltim selama

pemusatan latihan di Jatim ini mengaku terus berkomunikasi dengan pengurus-pengurus forum Asprov. Yunus Nusi menilai terlepas dari siapa yang benar dan siapa yang salah, kondisi ini telah mengganggu persiapan daerah-daerah. ”Dalam sepakbola kan ada scheduleyang telah disusun oleh

masing-masing pelatih dan setiap Asprov PSSI. Nah, kalau kisruh terus tentu scheduletersebut terganggu, yang berimbas dengan terhentinya kegiatan persiapan karena membengkaknya anggaran, tentu daerah-daerah kecewa,” terang Yunus Nusi.

Terkait wacana cabor sepakbola tanpa kualifikasi, dia menyatakan tidak serta merta menyetujui hal tersebut. Yunus Nusi mengaku optimis sepakbola tetap akan digelar pada PON tahun depan kendati Desember 2015 merupakan batas akhir setiap cabor menggelar babak kualifikasi. ”Yang berkompeten, seperti Kemenpora, KONI, PB PON dan PSSI perlu mengundang kami.

Harus ada kesepakatan bersama.

Bagi kami jika sudah ada kesepakatan, tidak masalah karena setiap Asprov akan mengikuti pola sistem yang dimainkan nanti. Saya masih yakin sepakbola bisa dipertandingkan, karena multieven tanpa sepakbola bagai sayur tanpa garam,” tandas Yunus Nusi. (dek)

SABTU, 12 DESEMBER PS TNI vs Semen Padang (siaran langsung Net TV, pukul 15:00 WIB) Mitra Kukar vs Persija Jakarta (siaran langsung Net TV, pukul 19:30 WIB) GRUP E MINGGU, 13 DESEMBER Pusamania Borneo FC vs Surabaya United (siaran langsung Net TV, pukul 15:00 WIB) Arema Cronus vs Persipura Jayapura (siaran langsung Net TV, pukul 19:00 WIB) GRUP D SELASA, 15 DESEMBER Semen Padang vs Mitra Kukar (siaran langsung Net TV, pukul 15:00 WIB) Persija Jakarta vs PS TNI (siaran langsung Net TV, pukul 19;30 WIB) GRUP E SABTU, 19 DESEMBER Persipura Jayapura vs Pusamania Borneo FC (siaran langsung Net TV, pukul 15:00 WIB) Surabaya United vs Arema Cronus (siaran langsung Net Tv, pukul 19:30 WIB) GRUP D MINGGU, 20 DESEMBER PS TNI vs Mitra Kukar (siaran langsung Net TV, pukul 15:00 WIB) Persija Jakarta vs Semen Padang (siaran langsung Net TV, pukul 19:30 WIB) GRUP E SELASA, 22 DESEMBER Persipura Jayapura vs Surabaya United (siaran langsung Net TV, pukul 15:00 WIB) Arema Cronus vs Pusamania Borneo FC (siaran langsung Net TV, pukul 19:30 WIB)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Tony Ho Berlabuh ke PBFC

METRO SPORT 11

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

3

VFL WOLFSBURG

MANC UNITED

tinju

2

Tolak Glazkov, Gelar IBF Tyson Dicopot

(Liga Champions Eropa)

Tersingkir, MU Salahkan Wasit WOLFSBURG (BM) – Wolfsburg berhasil mempecundangi Manchester United dengan skor 3-2 pada matchday 6 Liga Champions di Volkswagen Arena, Rabu (9/12) dini hari WIB. Dengan demikian, Wolfsburg lolos sebagai juara grup dengan poin 12 disusul oleh PSV yang menempati peringkat kedua dengan poin 10. United turun ke posisi tiga dengan poin delapan dan dipastikan turun kasta ke Liga Europa.

Manajer Manchester United Louis Van Gaal tidak bisa menutupi kekecewaan atas kekalahan anak asuhnya pada laga kontra Wolfsburg. Menurutnya, wasit berperan cukup besar dalam kekalahan MU di kandang Die Wölfe tersebut.

Menjelang akhir babak pertama, United bisa merubah jalannya pertandingan andai saja gol Jesse Lingard disahkan wasit.

Keputusan wasit yang menyebut gol Lingard tersebut offiside menurut Van Gaal adalah salah satu penyebab kekalahan United. “Yang bisa saya katakan adalah kami sangat tidak beruntung pada pertandingan hari ini, terlebih dengan keputusan wasit yang tidak mengesahkan

SUSUNAN PEMAIN: WOLFSBURG (4-4-2): Benaglio; Rodriguez, Dante, Naldo, Vierinha; Draxler, Arnold, Guilavogui, Schurrle; Bast, Kruse MANCHESTER UNITED (4-2-31): De Gea; Darmian, Smalling, Blind, Young; Carrick, Schweinsteiger; Memphis, Mata, Lingard; Martial

Tyson Fury

Jelajah Malaysia

Mancebo Jawara Etape I ISTIMEWA

LESU: Ekspresi para pemain Manchester United yang tersingkir dari pentas Liga Champions Eropa usai kalah 2-3 dari Wolfsburg, dini hari kemarin WIB.

rin. “Dengan ketatnya persaingan grup, keputusan wasit tersebut bisa mempengaruhi apakah kami bisa lanjut ke babak berikutnya,” tutur pelatih asal Belanda ini.

“Lihat faktanya, kami lolos ke Eropa musim lalu dan kami sekarang juga berada di posisi bagus di liga. Fakta-fakta mengatakan kalau kami lebih baik daripada musim lalu. Saya hanya

gol Lingard,” keluhnya kepada Sportsmole, seusai pertandingan.

Van Gaal percaya bahwa jika saja gol Lingard disahkan maka hasil dari pertandingan dini hari tadi bisa berbeda. Kendati gagal melaju ke fase knock out, van Gaal juga membeberkan beberapa fakta, yang menunjukkan kalau MU musim ini masih lebih baik dibandingkan musim kema-

bisa memberikan fakta, tapi tentu saja saya kecewa kami tersingkir dari Liga Champions,” katanya seperti dikutip AFP. Pertandingan ini berlangsung dengan seru sejak awal. Namun Wolfsburg mampu tampil tenang walau tertinggal lebih dulu dan menang berkat gol-gol dari Naldo (dua gol) dan Vieirinha.

Sementara itu United hanya bisa mencetak gol melalui Anthony

Martial dan bunuh diri Joshua Guilavogui.

Bagi MU, ini jelas bukan yang pertama. Selama ini, Red Devils sudah empat kali tersungkur di fase yang sama. Selain musim ini, mereka juga mengalaminya di edisi 1994/95, 2005/06 dan 2011/ 12. Setelah finish di peringkat ketiga, United akan bergabung dengan Liga Europa pada bulan Februari nanti. (jlm/dk)

BWF Superseries Finals 2015

Dua Wakil Indonesia Amankan Laga Perdana DUBAI (BM) – Pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di Grup A Turnamen BWF Superseries Finals sukses melewati cobaan pertama setelah menang dua game 21-17, 2119 atas ganda Jepang Hiroyuki Endo/Kenichi Kayakawa, Rabu (9/12). Hasil itu membuat mereka sementara memimpin klasemen grup.

Kemenangan ini sekaligus menambah dominasi Hendra/ Ahsan atas Endo/Hayakawa.

Dari delapan kali berhadapan, Juara Dunia 2013 dan 2015 itu selalu menang. “Hari ini lumayan juga. Sudah sering ketemu, jadi intinya kami main menyerang lebih dulu,” kata Hendra usai pertandingan di Hamdan Sports Complex, Dubai kemarin.

Selanjutnya di laga kedua babak penyisihan, Hendra/Ahsan akan menghadapi pasangan Korea, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Kedua pasangan ini sudah 10 kali berhadapan. Hendra/ Ahsan mengantongi empat kemenangan, termasuk pertemuan terakhir di BWFWorld Championship 2015 lalu. “Dijalani saja.

Besok lawannya lebih di atas kami, jadi sebisa mungkin main

A. “Yang pasti, kami konsentrasi dulu ke pertandingan besok, nggak mau memikirkan lawan Tiongkok berikutnya dulu. Keduanya sama kuat. Intinya lawan yang ada di depan diambil dulu

lepas aja,” ucap Ahsan.

Hendra/Ahsan minimal harus menang sekali lagi untuk lolos ke semifinal. Selain Lee/Yoo, ada pasangan China, Zhang Nan/Fu Haifeng, yang juga berada di Grup

aja poinnya,” ujar Hendra.

Kemenangan di sektor ganda putra juga diikuti ganda putri Nitya Krishinda Maheswari/ Greysia Polii dengan menaklukkan wakil Belanda Eefje Mus-

ISTIMEWA

SATU LAGI: Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan butuh satu kemenangan lagi untuk amankan tiket semifinal setelah sukses membungkam ganda Hiroyuki Endo/Kenichi Kayakawa di pertandingan pertama Grup A.

kens/Selena Piek (21-13, 21-17) di grup B. Sayang, satu wakil di ganda campuran yang turun di Grup A, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menyerah 17-21, 1121, 22-24 dari pasangan Inggris, Chris Adcok/Gabrielle Adcok.

Kekalahan Owi/Butet panggilan akrab ganda campuran Indoensia tersebut sangat memukul ofisial tim. Padahal mereka ditargetkan meraih gelar juara di ajang ini. Kendati masih terbuka peluang lolos ke semifinal, namun hasil di hari pertama jadi warning bahwa yang paling siap yang bisa memenangkan duel.

Padahal di Grup A, masih ada pasanganChinaZhangNan/Zhao Yunlei dan wakil Hongkong Lee ChunHeiReginald/ChauHoiWai. Praktis, jika masih ingin menjaga peluang, dua musuh yang kapasitasnya di atas Chris Adcok/ Gabrielle Adcok harus ditaklukkanberuntun.SedangkandiGrup B, hadangan tak kalah berat juga dihadapi Praveen Jordan/Debby Susanto. Mereka dikepung Liu Cheng/BaoYixin(China),KoSung Hyun/Kim Ha Na (Korea Selatan), dan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark). (at/epe)

Kejuaraan Dunia Jet Ski

Aswar Bersaudara Tempati Peringkat Ketiga Pada hari pertama Moto-1 Aqsa Aswar yang bertanding di kelas pro runabout super stock mendapat posisi ketiga, kemudian pada Moto-2 dia harus memulai pertandingan dari bela-

ISTIMEWA

PATTAYA (BM) - Atlet jet ski Indonesia Aqsa Sutan Aswar dan Aero Sutan Aswar meraih posisi ketiga di kejuaraan dunia jet ski yangberlangsungdiPattaya,Thailand pada 3-6 Desember 2015.

LONDON (BM) – Empat gelar kelas berat yang disandang Tyson Fury usai menang atas Wladimir Klitschko beberapa waktu lalu, hanya bertahan seumur jagung . Sabuk juaraWBA, WBO, dan IBO masih berhak disandang namun jawara IBF terpaksa ditanggalkan karena menolak mandatory fight melawan Czar Glazkov.

Pencopotan gelar itu diumumkan Selasa (8/12) waktu setempat.Padasaatyangsama,IBFjugamemerintahkanGlazkov bertarung melawan Charles Martin untuk perebutan gelar lowong. Martin sendiri sudah punya jadwal tanding melawan Dominic Breazeale, 12 Desember akhir pekan ini. Belum jelas apakah ia akan menerima perintah IBF atau tidak. Fury sendiri, jika kelak melakukan tanding ulang melawan Klitschko, tinggal memperebutkan gelarWBA,WBO, dan IBO. (rtr/epe)

MENURUN: Performan kakak beradik Aero-Aqsa Sutan Aswar di Kejuaraan Dunia Jet Ski 2015 yang digelar di Pattaya menurun di banding kejuaraan serupa tahun lalu yang sempat meraih medali emas. Mereka hanya berada di peringkat ketiga hingga akhir kejuaraan.

kang karena mendapat pinalti namun tidak sampai dua putaran Aqsa Aswar berhasil berada di posisi keempat.

DihariberikutnyapadapertandinganMoto-3AqsaAswarberada di posisi kedua setelah kejarmengejar dengan Supak Setura (Thailand) dan Abdullah Alfadel (Kuwait) , dan pada Moto-4 (final) Aqsa merebut posisi pertama sehinggahasilkeseluruhannyadia mendapatkanperunggu.

Menurut pelatih tim Indonesia Saiful Sutan Aswar tim Indonesia sempat mengalami kendala namun mereka berhasil mendapatkan juara di kejuaraan itu.

“Ada beberapa kendala seperti pada jet ski sempat mengalami gangguan ECU (electronic con-

trol unit) sehingga pertandingan kurang berjalan maksimal, tetapi secara performa, atlet Indonesia sudah memberikan yang terbaik,” kata pria yang akrab disapa Fully tersebut kemarin.

Dia mengatakan, pada saat itu timnya tidak memilki cukup perlengkapan dan waktu untuk memperbaiki jet ski yang rusak.

“Hal tersebut tidak terprediksi, biasanya kita bawa cadangan alat dan jet ski, namun karena keterbatasan anggaran tahun ini kita tidak mempunyai cadangan,” kata dia.

Selain itu, kendala lain adalah jet ski yang akan digunakan untuk bertanding di Pattaya baru hadir di lapangan sehari sebelum bertanding, sehingga tim tidak

memiliki waktu yang cukup untuk melakukan percobaan dilapangan dan menyesuaikan dengan kondisi cuaca di lapangan.

“Biasanya tim yang bertanding sudah melakukan percobaan di lapangan seminggu atau dua minggu sebelumnya, kita tidak punya waktu karena sebelumnya tim Indonesia mengikuti pertandingan di Amerika dan jet ski baru sampai pada malam sebelum bertanding,” kata dia.

Pada Oktober 2015, tim Indonesia juga mengikuti pertandingan dunia di Amerika dan kedua atlet tersebut meraih posisi yang sama di posisi ketiga.

Tahun sebelumnya Indonesia berhasil meraih medali emas di kejuaraan dunia. (at/epe)

KUALA LUMPUR (BM) - Rider Spanyol Fransisco Mancebo yang memperkuat tim Skydive Dubai Pro Cycling Team – Ah Ahli Club, sukses merebut gelar etape 1 Jelajah Malaysia yang menempuh jarak 176,1 km dari Kuala Lumpur ke Putrajaya, Rabu(9/12).Catatanwaktu3jam31menit55detikyangdihasilkan Mancebo, mengalahkan pebalap HKSI Pro Cycling Team asal Hongkong yang masuk finis 1:03 menit kemudian.

Posisi ketiga direbut pebalap asal Filipina, Felipe Marcelo, dari Team 7 leven Road Bike Philippines, yang masuk finis berbarengan dengan Cheung King Lok. Kim Ok Cheol dari Korea finis di posisi keempat dengan selisih waktu 1:21 menit bersama enam pebalap lain.

Sedangkan rider dua tim Indonesia, Pegasus Continental Cycling Team dan KFC Team belum diketahui menempati 10 besar atau tidak. Laman resmi even balap yang sudah digelar sejak 1969 tersebut belum memuat general classification.

Pegasus sendri memasang target merebut salah satu etape dari lomba ini. (jlm/epe)

HASIL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS UEFA RABU, 9 DESEMBER SL Benfica 1-2 Atlético Madrid K. Mitroglou 75' Saúl 33', L. Vietto 55' SK Galatasaray 1-1 FK Astana S. Ýnan 64' P. Twumasi 62' Manchester City 4-2 Mönchengladbach David Silva 16' J. Korb 19' R. Sterling 79', 81' Raffael 42' W. Bony 85' Paris Saint-Germain 2-0 Shakhtar Donetsk Lucas Moura 57' Z. Ibrahimovic 86' PSV Eindhoven 2-1 PFK CSKA Moskva L. de Jong 78' S. Ignashevich 76' D. Pröpper 85' Real Madrid 8-0 Malmö FF K. Benzema 12', 24', 74' C. Ronaldo 39', 47', 50', 58' M. Kovaèiæ 70' Sevilla 1-0 Juventus Llorente 65' VfL Wolfsburg 3-2 Manchester United Naldo 13', 84' A. Martial 10' Vieirinha 29' J. Guilavogui 82' (Gol bunuh diri)

JADWAL PERTANDINGAN LIGA EUROPA JUMAT, 11 DESEMBER 01:00 AFC Ajax v s Molde FK 01:00 Borussia Dortmund v s PAOK Thessaloniki 01:00Girondins de Bordeaux v s FK Rubin Kazan 01:00 FC Midtjylland v s Club Bruges KV 01:00 FC Sion v s Liverpool Live beIN Sports 1, RCTI 01:00 FC Slovan Liberec v s Olympique de Marseille 01:00 FC Viktoria Plzen v s Villarreal 01:00 Fenerbahçe SK v s Celtic FC Live beIN Sports 2 01:00 FC Groningen v s Sporting Braga 01:00 SSC Napoli v s KP Legia Warszawa Live Festival (Orange TV #604) 01:00 FK Qabala v s FK Krasnodar 01:00 SK Rapid Wien v s FC Dinamo Minsk 03:05 APOEL FC v s AC Sparta Praha 03:05 AS Saint-Étienne v s SS Lazio Live beIN Sports 2 03:05 Asteras Tripolis FC v s Schalke 04 03:05 Athletic Club Bilbao v s Alkmaar Zaanstreek 03:05 FC Dnipro v s Rosenborg BK 03:05 ACF Fiorentina v s CF Os Belenenses Live Festival (Orange TV #604) 03:05 KKS Lech Poznañ v s FC Basel 1893 03:05 FK Partizan Beograd v s FC Augsburg 03:05 RSC Anderlecht v s Qarabað Aðdam 03:05KS Skënderbeu Korçë v s FK Lokomotiv Moskwa 03:05 Sporting Clube v s Besiktas JK 03:05 Tottenham Hotspur v s AS Monaco Live beIN Sports 1 Semua waktu kick-off tercantum dalam WIB

12 LAMONGAN

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

KPU Dinilai Kurang Sosilalisasi dan Terobosan ke Masyarakat

KURANG MAKSIMAL: Tak paham tata cara pencoblosan atau syarat yang diwajibkan, karyawan dan pasien RSML pilih Golput meski petugas TPS melakukan jemput bola.

PasienhanyamempelihatkanKTP dan kemudian diberi form A5 agar bisa mencoblos. “Kebanyakan pasien tidak mencoblos karena alasan sakit.

Padahal sudah diberikan kemudahan dengan adanya TPS keliling,” kata Tri ketikamengawasiTPSkelilingdiRSML. Tri menambahkan bahwa semua karyawan RSML yang dinas pagi sampai siang tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena tidak membawa

TPS Aman, Tingkat 1 dan 2 Semuanya Dijaga LAMONGAN (BM) - Sebanyak 11.709 petugas gabungan di semua unsur siap amankan Pilkada Lamongan pada 9 Desember 2015.

Ribuan personel itu, tampak serius mengikuti apel terakhir pergeseran pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) di Alun-Alun Kota Lamongan, Selasa (8/12).

Disebutkan Pj Bupati Lamongan Wahid Wahyudi saat memimpin apel bahwa ribuan aparat gabungan yang mengamankan jalannya Pilkada khususnya di Lamongan itu terdiri 668 personel Polres Lamongan dan jajaran polsek.

Ikut dalam memback-up pengamanan tersebut 100 personel Brimob bersama 75 personel Polda Jatim dan 75 anggota bantuan dari Polres Bojonegoro. Ditambahkan Wahid mereka juga dibantu 210 personel

TNI, 240 personel Satpol PP dan 7.784 personel Perlindungan Masyarakat (Linmas) untuk mengamankan 2.557 TPS. Di kesempatan itu, Pj bupati menegaskan imbauannya bagi segenap anggota polri agar menjaga komitmen netralitas dalam pilkada.

“Selain itu, tak terlibat dalam kegiatan politik praktis dalam penyelenggaraan Pilbup dan Pilwabup Lamongan. Jika nanti diketahui ada, otomatis menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi polri,“ kata Wahid.

Sementara untuk teknis pengamanan pilkada, pola yang dilakukan berdasarkan mapping kerawanan dalam tiga bentuk.Yaitu diTPS dengan kategori aman, di setiap 10 TPS akan dikawal 2 polisi dan 20 Linmas. (han/dwi/nun/zen/nov)

formulir A5 (surat pindah TPS dari TPS asal). Karena itu, pencoblosan di RMSL kurang maksimal.

“Semua karyawan di RSML yang dinas pagi sampai siang jam 1 tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena rata-rata tidak ada yang membawa A5. Aturannya harus membawa jadi di RSML ini saya tegaskan tidak maksimal,” ujarnya.

Banyaknya pasien dan karyawan

RSML yang golput menurutTri karena tidak maksimalnya KPU Lamongan melakukan sosialisasi sebelum pelaksanaan. Selama ini, KPU Lamongan hanya melakukan koordinasi dengan pihak RSML bukan sosialisasi ke pemilih secara langsung.

“Sosialisasi sudah dilakukan tetapi kurang maksimal. Karena sosialisasi yang dilakukan itu sebatas koordinasi dengan manajemen rumah sakit.

Tidak ada sosialisasi yang langsung ke sasaran pemilih,” sindirnya.

Terpisah, Zuhdi Purnomo di bagian Bimbingan Rohani (Binroh) RMSL membenarkan bahwa banyaknya golput pasien RSML karena kurangnya sosialisasi yang dilakukan KPU Lamongan. Pihak RSML pernah mengusulkan ke KPU agar membentuk petugas khusus dengan kompensasi tertentu untuk melakukan sosialisasi ke pasien. Namun ternyata KPU Lamongan menolak usulan pihak RSML dengan alasan tidak ada anggarannya. (han/zen/nov)

Pj Bupati Sidak Pelaksanaan Pilkada LAMONGAN(BM)-SidakpelaksanaanPilkadaKabupatanLamongan pada Rabu (9/12), yang dilakukan Pj Bupati Lamongan Wahid Wahyudi didampingiForumKomunikasiPimpinanDaerah(Forkopimda)kesejumlah TPS sekaligus untuk mengamati situasi dan kondisinya.

Selain Pj Bupati Lamongan Dr Ir Wahid Wahyudi MT turut serta Forkopimda antara lain Ketua DPRD, Kapolres, Dandim, Kajari Lamongan dan Ketua Pengadilan Negeri Lamongan juga ikut dalam rombongan Sekda Lamongan. ”PelaksanaanPilkadaLamongan relatifaman,tertibdanlancar.Indikator tersebut dapat dilihat di TPS 4 Desa DeketwetanKecamatanDeket.Sampai pukul 12.30 masyarakat yang menggunakan hak pilihnya sudah mencapai70persenlebihdarijumlah

pemilih sebanyak 445 orang,” beber WahidWahyudi, Rabu (9/12).

Selain itu, kata Wahid ketersediaan logistik pilkada juga sudah terdistribusikan di seluruhTPS sejak Selasa (8/12), malam. Selain itu, saat Pj bupati menggelar sidak ke sejumlahTPS seperti di salah satuTPS di Kecamatan Kedungpring terklihat sudah siap semuanya. ”Dari hasil pantauan di lapangan semua baikbaik tidak ada kendala. Semoga semua tahapan berjalan dengan tertib, aman dan lancar,” imbuhnya.

Pj Bupati Lamongan yang juga Kadishub dan LLAJ Jawa Timur ini menegaskan secara umum kondisi wilayahdiLamongansituasinyasangat amanterkendalidankondusif.Dirinya berharapkondisiiniakanterusberjalan sampai selesainya penghitungan suara.(dwi/nun/han/zen/nov)

FOTO : BM/THAFHANUL FAHRI

LAMONGAN (BM) - Sedikitnya 52 pasien di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML), tak menggunakan hak pilihnya dalam Pilbup dan Pilwabup Lamongan, Rabu (9/12). Dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) ada 78 pasien yang memiliki hak pilih.

Namun, hanya 26 pasien yang melakukan pencoblosan di RSML. Saat Berita Metro mengikuti petugas KPPS keliling RSML, ketika didatangi petugas KPPSTPS 1 Kelurahan Sukorejo pasien itu menolak mencoblos karena kondisinya sakit. Memang, kebanyakan pasien yang menolak mencoblos beralasan sakit.

Sementara itu, Komisioner Panwascam Lamongan Tri Hermanto membenarkan bahwa pasien yang tidak memberikan suaranya dalam Pilkada Lamongan karena alasan sakit. Padahal bagi pasien sudah diberikan kemudahan mencoblos dengan didatangi petugas KPPS dari TPS terdekat.

FOTO : BM/THAFHANUL FAHRI

Karyawan dan Pasien RSML Banyak yang Golput

INOVASI: Anggota KPPS di Desa Balun yang memakai baju keraton sekadar untuk menarik masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dan memadati semua TPS.

Tarik Simpati, Anggota KPPS Kenakan Baju Keraton dan Koki LAMONGAN (BM) - Untuk menarik perhatian warga agar menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Lamongan pada Rabu (9/12), TPS 4 Desa Balun Kecamatan Turi Lamongan mendesain TPS dan petugas KPPS dengan gaya berbeda dengan yang lain.

Mengambil tema Desa Balun Tempo Dulu, terlihat petugas KPPS mengenakan pakaian ala keratin plus memakai blangkon di kepalanya.

Begitu juga sekat tempat kotak suara dan tempat pencoblosan, dilapisi kain batik. Menariknya, rumah yang digunakan untukTPS 4 menggambarkan bangunan kuno tempo dulu.

Menurut Ketua KPPS Nasikin ide untuk memakai tema Desa Balun Tempo Dulu atas kreatif teman-teman KPPS di TPS 4. Dengan anggota KPPS yang terdiri dari kalangan anak muda diharapkan mampu menarik simpati warga agar menggunakan hak pilihnya alias tidak golput.

“Anggota muda-muda harus memunyai kreatif gimana caranya masyarakat lebih berpartisipasi,” imbuh Nasikin, Rabu (9/12).

Tampaknya dengan berpakaian ala tempo dulu tersebut, berbuah hasil. Sejumlah warga yang simpatik akhirnya berbondong-bondong

menggunakan hak pilihnya di TPS 4. Bahkan, mulai pembukaan jam 07.00 sudah banyak warga yang mengantre mencoblos.

Hingga pukul 11.00, sudah ada 400 lebih warga yang mencoblos atau sekitar 80 persen.

Jumlah DPT di TPS 4 Desa Balun sebanyak 545 pemilih. “Iya mas, mulai pembukaan sudah banyak yang antre. Sekarang jam 11 saja sudah 400 lebih yang mencoblos,”ujar Ketua KPPS. Nasikin menambahkan baju yang dipakai anggota KPPS dengan dandanan tempo dulu merupakan swadaya sendiri. Sebagian ada yang milik pribadi sebagian lagi ada yang pinjam. Bagi Nasikin dan lainnya bukan masalah uang yang digunakan untuk sewa atau membeli baju tetapi yang terpenting adalah semangat kebersamaan dalam mensukseskan Pilkada Lamongan.

“Baju ini ada yang pinjam ada yang punya pribadi. Kami satu tekad menyukseskan Pilkada Lamongan,”jelasnya.

Selain di TPS 4 Balun yang berpakaian unik ternyata hal yang sama terlihat di TPS 8 Desa Takerharjo Kecamatan Solokuro yang ikut mengenakan pakaian unik. Petugas KPPS di TPS 8 Takerharjo berpakaian koki.TPS seagaja didesain seperti restoran. Sungguh kreatif. (han/zen/nov)

GRESIK

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Sejumlah Warga Kecewa karena Gagal Salurkan Hak Pilih untuk Paslonnya

DIKELUHKAN: Perolehan suara 3 paslon Pilbup dan Pilwabup Gresik bakal berkurang karena sejumlah warga gagal suarakan hak pilihnya akibat tak terima surat undangan.

GRESIK (BM)- Banyak masyarakat di Kabupaten Gresik yang ingin menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada Gresik pada Rabu (9/12), mengeluh.

Masalahnya, hingga hari coblosan, mereka tidak mendapatkan surat (form) undangan untuk mencoblos.

Karena itu, mereka resah dengan kondisi yang dihadapinya itu. Sebab, mereka takut tidak bisa menyalurkan hak pilihnya. Sehingga, suaranya yang bisa membantu jago pasangan calon (paslon) cabup-cawabup untuk meme-

sudah memberikan data kependudukan ke RT dan RW Kembangan.

Masih kata dia, pihak RT dan RW waktu itu akan segera dimasukkan data (entry data) untuk menjadi pemilih.

Namun, seminggu sebelum coblosan imbul Novel, ketika ditanyakan kepastian dirinya masuk daftar pemilih, ternyata datanya belum masuk.” Lagi-lagi saya dijanjikan akan dimasukkan ke data. Tapi, sampai coblosan saya gak terdaftar dan gak dapat undangan mencoblos, ”

terangnya.

Hanya, tambah Novel dirinya dijanjikan pihak KPPS tetap bisa mencoblos. Cuma waktunya terakhir. ”Saya diminta nyoblos di atas pukul 12.00 dengan membawa KTP,” pungkasnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Kabupaten Gresik Elvita Yuliati mengaku kaget karena masih banyak warga yang memiliki hak pilih namun tidak mendapatkan undangan mencoblos. ”Kenapa kok baru sekarang pemberitahuannya,” katanya. (sgg/uki/nov)

Tolak Ukur Keberhasilan Pj Bupati, Jika Pilkada 2015 Aman dan Lancar

Usai Buka Acara Pemungutan Suara, Ketua KPPS Meninggal

FOTO:BM/SUGENG

GRESIK (BM) - Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik, mendadak kambuh sakit jantungnya. Padahal, Fathoni saat itu usai memberi sambutan pembukaan pemungutan suara, Rabu (9/12).

Kejadian yang membuat peserta pencoblos dan anggota KPPS kaget itu berada di TPS 15 yang berada di Desa Pangkah Wetan. Ketua KPPS Fathoni warga Dusun Sumber Suci Kacak RT 3 RW 15 Desa Pangkah Wetan itu, meninggal setelah mendapat perawatan di puskesmas setempat. ”Dari informasi yang kami terima almarhum usai memberikan sambutan mendadak tubuhnya limbung SELAMAT JALAN: Jenazah Ketua KPPS Ujung Pangkah Gresik Fathoni setelah dirawat di puskesmas setempat. Namun, hingga akhirnya pingsan. Tepat setelah kondisi korban tak bisa diselamatkan hingga meninggal. mengetuk mikrofon 3 kali i tanda dimulainya pemungutan suara di TPS,” beber Wetan digantikan Sekretaris KPPS. ”Tidak ada kendala dalam pelaksanaan pemungutan suara Kapolsek Ujungpangkah AKP Rudi Hartono.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00, tambah semuanya lancar meski ada musibah tersebut,” kapolsek saat pingsan Fathoni langsung dilarikan imbuhnya.

Sementara itu, jenazah Fathoni usai diseke Puskesmas Ujungpangkah. Hanya berselang 45 menit, pria 55 tahun itu akhirnya menghem- mayamkan di rumah duka, sekitar pukul 14.00 buskan nafas terakhirnya. ”Dari penanganan diiringi keluarga, handai taulan berikut seluruh pihak puskesmas diketahui jika almarhum men- anggota dan pengurus KPPS, jenazah almarhum dimakamkan di TPU Sabilillah Desa Pangkah galami serangan jantung,” tandasnya.

Akibat kejadian itu, KPPS TPS 15 Pangkah Wetan. (sgg/uki/nov) PERWAKILAN

nangi pilkada bakal hangus atau hilang. ”Gimana ini, saya sampai sekarang tidak mendapatkan undangan mencoblos. Sehingga saya tidak bisa mencoblos. Padahal, saya punya jagoan paslon cabup-cawabup,” kata Novel seorang warga Kembangan Regency RT O3 RW 05 Dusun Srembi Desa Kembangan Kecamatan Kebomas, kemarin.

Menurut dia, jauh hari sebelum akan dilangsungkan Pilkada Gresik ia

GRESIK (BM)- Tolok ukur keberhasilan dipercaya sebagai Penjabat Bupati Gresik, membuat Dr Akmal Boedianto sangat serius menghantarkan Gresik menggelar Pilkada 2015 tanpa ada kendala dan berjalan aman dan lancer.

Untuk mewujudkan itu semua, berbagai upaya dilakukan Pemkab Gresik mulai dari mengajak doa bersama, memantau logistik sampai di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Hingga pemantauan langsung di beberapa area yang dipakai tempat pemungutan suara (TPS).

Saat H-1 sehari sebelum pelaksanaan pilkada, Pj Bupati Gresik Akmal Budianto melakukan sidak.

Menurut Akmal melalui Kabag Humas Suyono saat mendampingi Pj bupati, sidak sebagai pemantauan terakhir kesiapan pelaksanaan pilkada dan segera membenahi saat ada kekurangan, Rabu (8/12).

Diawali Akmal mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Gresik. Di pusat penyelenggaraan Pemilu itu Akmal Boedianto mendapat laporan permasalahan dari Ketua KPU Gresik Achmad Roni. Permasalahan tersebut yaitu tidak masuknya 217 warga

FOTO:BM/MASDUKI

FOTO : BM/BAMBANG

Undangan Coblosan Belum Diterima Hingga Hari H

TOLAK UKUR: Pj Bupati Lamongan Wahid Wahyudi saat diberi penjelasan saat melakukan sidak di sejumlah TPS di wilayah Kabuparten Gresik.

Desa Pedagangan Wringinanom di Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 3 desa setempat.

“Masalah ini sudah kami atasi.

Mereka tetap bisa memilih dengan syarat memakai form B2 dan menunjukkan KTP,” ujar Achmad Roni.

Atas beberapa temuan serta keadaan setelah kunjungan di lapangan, malam itu juga Pj Bupati Akmal Boedianto bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat tentang soal pilkada yang dihelat di ruang Puteri Cempo Kantor Bupati Gresik. Berbagai temuan lapangan dikoordinasikan terutama terkait pengamanan tempat- tempat vital pelaksanaan pilkada.

Meskisecaraumumkeamanan di Gresik terbilang sangat kondusif, namun pengamanan Kantor KPU yangpalingharusdiutamakankarena sebagai kantor sentral. “Pada saat sekarang Kantor KPU adalah pusatnya kegiatan. Dan di kantor tersebut semua data dan dokumen penting proses pilkada disimpan,” tandas Akmal memberi perhatian kepada jajaran Forkopimda yang ikut rakor malam itu.

Perlu diketahui pengamanan Pilkada Gresik di-back up seluruh anggota Polres Gresik yang berjumlah 850 personil serta 2 SSK anggota BrimobPoldaJatim.Selainitu,Kodim 0817Gresikjugamenyiapkantentara bantuan sebanyak 400 orang yang disebar di seluruh Koramil seluruh

Gresik. Tak hanya itu, Kejaksaan Negeri(Kejari)Gresikikutpulamemberipengawasanyangbekerjasama dengan panwas.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkab Gresik Suyono yang mendampingi Pj Bupati Gresik saat melaksanakan pemantauan mengatakan peninjauan itu dilakukan untuk mengecek kesiapan dua lembaga dalam mendukung penyelenggaraan pilkada di wilayah tersebut. Yakni KPU dan Panwaslu Kabupaten Gresik. ”Harapannya agar Pilkada di Gresik berjalan lancar,” harap Suyono.

Suyono juga menambahkan, berbagai upaya dilakukan Pj Bupati Gresik Dr Akmal Boedianto agar Pilkada di Kota Pudak aman dan lancar. Makanya, digelar doa bersama (Istighotsah). Acara dilangsungkan di Masjid Agung Gresik dihadiri Forpimda serta semua pasangan calon (psslon bupati dan wakil bupati.

Saat pelaksanaan pilkada, Pj Bupati Gresik bersama Forkopimda juga melaksanakan pemantauan dengan mendatangi beberapaTPS. Setidaknya ada 4 TPS yang dikunjungi di antaranya TPS 12 Randuagung, Kebomas. (uki/nov/adv)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005. Gresik: Masduki (Koord), Moch. Sugeng. Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

G E R B A N G M O J O 13

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

KPU Tak Lakukan Pendataan, 300 Napi Enggan Memilih

Hingga H-2 Belum Terima Daftar sebagai DPT MOJOKERTO (BM) – Pesta demokrasi memilih kepala daerah kabupaten yang diselenggarakan pada Rabu (9/12), nampaknya kurang diminati warga Kabupaten Mojokerto khususnya yang berada di balik jeruji.

Seperti halnya di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto. Setidaknya, ada 300 warga binaan lapas tidak bisa menggunakan hak pilihnya. Seperti yang dikatakan Kepala Lapas Kelas IIB Mojokerto Bambang Hariyanto.

Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah memberi kesempatan untuk menggunakan hak pilih kepada para tahanan dan narapida yang berindentitas warga Kabupaten Mojokerto. “ Namun mereka

tidak ada yang berminat menggunakan hak pilihnya,” ujarnya.

Selain itu, pihak KPU Kabupaten Mojokerto belum melakukan pendataan sehingga 300 tahanan dan napi warga Kabupaten Mojokerto tidak tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Bahkan, dia memastikan hingga H-2 sebelum coblosan Pilbup Mojokerto pihaknya belum menerima data penghuni lapas yang terdaftar dalam DPT. Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Mojokerto Ayuhannafiq mengatakan sesuai ketentuan UU RI No 8 Tahun 2015 tentang Pilkada, TPS harus ada di wilayah kabupaten. Sedangkan Lapas Kelas IIB Mojokerto berada di wilayah kota.

Akibatnya, pihaknya memastikan tak ada

TPS khusus di lapas Namun pihaknya telah menunjuk sejumlah TPS yang lokasinya paling dekat dengan lapas. Antara lain di wilayah Kecamatan Sooko, Mojoanyar, Jetis dan Gedeg. Dengan syarat, penghuni lapas harus terdaftar dalam DPT dan harus menggunakan formulir A5 untuk pindah nyoblos di TPS lain. Berdasarkan data jumlah DPT yang ditetapkan KPU Kabupaten Mojokerto sebanyak 808.207 jiwa. Para pemilih itu tersebar di 18 kecamatan. (gie/nov) FOTO : BM/IST

TAK MINAT: Lapas Kelas II B Mojokerto yang tidak mengikutsertakan ratusan warga binaannya dalam pilkada karena KPU setempat belum melakukan pendataan.

TPS Bernuansa Majapahit dengan Petugas KPPS Seragam Prajurit Kerajaan Pesta Demokrasi di Pilkada Kabupaten Mojokerto, tahun ini sungguh berbeda dari tahun sebelumnya. Yang paling mencolok dan menarik adalah kostum anggota KPPS saat berada di TPS. Seragam yang dipakai bak prajurit di zaman Kerajaan Majapahit.

PRAYOGI WALUYO, MOJOKERTO TERNYATA, bukan hanya busana saja yang membuat warga tertarik dan dapat hiburan hingga tak merasa jenuh meski suhunya cukup terik.

Ditambah lagi, bangunan TPS diberupakan gapura selamat datang dengan ukir-ukiran bergaya Jawa.

Praktis, TPS 01 di Watesumpak Dusun Jatisumber DesaWatesumpak Kecamatan Trowulan Mojokerto, satu-satunya yang bergaya unik dengan mengandalkan kreativitas anggota KPPS setempat.

Semata-mata bertujuan untuk menarik partisipasi warga menggunakan hak pilihnya. Alhasil tujuan

tersebut mendapat respon positif.

Terbukti yang sudah datang 245 orang dari 439 pemilih pada pukul 10.00.

Setiap sudut TPS yang menempati rumah Sodikin ini dihiasi dengan atribut khas Kerajaan Majapahit.

Alunan musik gending-gending dan campur sari semakin membuat suasana di dalam TPS serasa kembali ke masa lampau.

Ketua KPPS TPS 01 Watesumpak, Sutomo menjelaskan bahwa pihaknya menampilkan nuansa Majapahitan karena ingin melestarikan kebudayaan Majapahit.

Selain itu, ingin dalam situasi politik

FOTO : BM/PRAYOGI

CIRI KHAS : Dua petugas KPPS yang sedang melayani pemilih dengan berkostum ala Kerajaan Majapahit di TPS 01 Watusumpek.

yang panas ini berharap bisa menarik pemilih sebanyak-banyaknya dan juga bisa menghibur. Ditambahkan Sutomo, ide membuat TPS ala Majapahit ini merupakan usulan dari rekan-rekannya sesama petugas KPPS. Para petugas KPPS TPS 01 Wates-

umpak rela mengeluarkan uang pribadi. Baik untuk menyewa kostum maupun untuk membuat pernakpernik khas Majapahit. “Biaya untuk membuat TPS ini membutuhkan dana Rp 1,7 juta. Kami swadaya yang penting bermanfaat,” ujarnya.(nov)

Dua Bocah Tewas di Kubangan Bekas Galian Pasir MOJOKERTO (BM) – Dua bocah ditemukan tewas di kubangan bekas galian pasir. Kporban diketahui bernama Robi Jidni Ilman (7) dan Oktavian Pratama (8), keduanya asal Dusun Brumbung Desa Jambuwok Kecamatan Trowulan.

Kedua bocah malang tersebut tewas setelah terjebak di kubangan bekas galian pasir dengan ukuran lebar 2,5 meter, panjang 5 meter dan kedalaman 1,5 meter yang penuh dengan air pada kejadian Rabu (9/12).

Kapolsek Trowulan AKP M Sulkan mengatakan kejadian bermula sekitar pukul 07.00, kedua korban bersama satu temannya lagi, Fajar (9), asyik bermain di kubangan bekas galian pasir milik Hamidi (60), warga setempat.

“Ketiganya bermain dengan cara menjebol aliran air yang mengarah

ke sawah dan diarahkan ke kubangan bekas galian pasir,” kata Sulkan.

Setelah mengisi air di kubangan, ketiganya lantas bermain di dalamnya . Tidak lama kemudian, kaki Robi dan Oktavian tertanam di dalam kubangan dan tidak bisa naik.

“Fajar lalu memanggil orang tua kedua korban. Namun saat kedua orangtua bocah tersebut ke lokasi, tubuh kedua bocah sudah mengambang dalam kondisi meninggal ,” kata Sulkan.

Keduanya, sambung Sulkan, langsung dimakamkan usai dilakukan pemeriksaan dokter puskesmas setempat. Hasil pemeriksaan dokter menyebutkan, tidak ada tanda-tanda kekerasaan di kedua tubuh korban. “Kematian dipastikan karena tenggelam hingga kehabisan oksigen,” pungkas Sulkan. (syo/nov)

KEDIRI RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

Karena Faktor Keamanan, 250 Napi Gagal Coblos di TPS

Hanya 9 Sipir Lapas yang Ikut Pemilihan Suara Pilbup Janji BPM Gratiskan Perizinan Pendirian PAUD, Diharap Bukan Isapan Jempol KEDIRI (BM) - Pihak lembaga pengelola PAUD se-Kota Kediri menyambut gembira serangkaian program yang digelar Badan Penanaman Modal (BPM) Kota Kediri yang digelar di salah satu aula hotel Kota Kediri, waktu lalu.

Saat itu, dalam pemaparan yang dilakukan BPM memberikan kemudian dalam hal perizinan. Seperti dikatakan Suryati salah satu pengajar PAUD wilayah Kota Kediri dalam hal ini pihaknya menyambut positif niatan BPM perihal proses periijinan yang dijamin gratis.Asalkan persyaratan pengajuan yang disodorkan sesuai mekanisme dan acuan yang sudah ditentukan.

“Pastinya kami merespon niatan baik pihak BPM yang memberikan kemudahan kepada kami untuk melakukan pendirian maupun pembaruan PAUD yang dijamin gratis semoga bukan janji semata, “ kata Suryati, Rabu (9/12).

Kepala BPM Kota Kediri Triyono Kutut Purwanto mengatakan bahwa seiring diberlakukanya proses

FOTO : BM/BUDIARYA

HARAPAN : Sosialisasi dari BPM Kota Kediri beberapa waktu lalu, ternyata membuat antusias peserta dengan ratusan pengajar PAUD yang ikut serta di acara itu.

perizinan satu atau yang lebih dikenal dengan Proses Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) pihaknya akan berupaya melakukan proses pelayanan perizinan yang mudah bagi masyarakat. ”Setidaknya ada 80 macam perizinan yang ditangani BPM saat ini

termasuk proses perizinan maupun pengelolaan lembaga pendidikan PAUD. Nah, dalam hal ini, kami berupaya optimal melayani masyarakat utamnya PAUD yang erat hubungannya dengan dunia pendidikan anak,” kata Kutut.

Ditambahkan Kutut, pihaknya

dalam memantau maupun mendata keberadaan lembaga pendidikan PAUD melakukan kerjasama dengan pihak diknas. Harapannya, dengan sinergi yang dilakukan akan diketahui secara maksimal keberadaan lembaga pendidikan yang selama ini belum melakukan proses perijinan.

“Intinya, kami sangat terbuka bagi pengelola maupun pemilik PAUD untuk melakukan proses pendirian dan perizinan ke kami yang sekali lagi kami tekankan gratis. Baik, proses perizinan yang akan mendirikan maupun yang akan melakukan pembaruan kami persilahkan dengan tangan terbuka,” pungkasnya.

Untuk diketahui, dalam acara sosialisasi yang digelar BPM Kota Kediri setidaknya diikuti sekitar 100 pengelola maupun pengajar PAUD seKota Kediri. Ternyata di acara itu para peserta antusias dan menyambut prositif dengan berbagai langkah dan terobosan yang dikemukakan BPM. (adu/bud/nov)

Desember Akhir MEA Dimulai, Pemkot Terus Benahi SDM KEDIRI (BM) - Memiliki program dan strategi masing-masing dalam menghadapi persaingan di Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Itu pula yang dilakukan Kota Kediri yang terus berbenah dengan mengenalkan produk lokalnya.

Selain itu, perbaikan infrastruktur dan perbaikan sistem logistik, peningkatan kualitas sumber daya manusia dan membangun industri yang berbasis nilai tambah terus ditingkatkan. Seperti yang dikatakan Walikota Kediri Abdullah Abu bakar yang berharap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Kediri lebih siap dan bersaing di MEA pada akhir tahun ini.

Harapannya, para pelaku UMKM PERWAKILAN

Kota Kediri harus mau belajar keras dan bersama-sama untuk menghadapi MEA. “Pemkot Kediri akan terus mendukung dan berada ditengah-tengah pelaku UMKM. Selain beberapa strategi di atas Kota Kediri juga melakukan program unggulan yang inovatif,” terang Mas Abu panggilan akrab walikota.

Program tersebut sebuah gerakan masif untuk membudayakan masyarakat berbicara dengan Bahasa Inggris. Masih kata Mas Abu, program English Massive E-Mas adalah kursus gratis Bahasa Inggris yang bisa diikuti semua masyarakat di tingkat RT. Bahkan, penjelasan program tersebut, juga disampaikan langsung Walikota Kediri saat memberikan Pembekalan

FOTO : BM/IST

Abdullah Abu Bakar

pada calon tutor E-Mas, waktu lalu.

Mas Abu juga menekankan kepada calon Instruktur E-Mas untuk bisa bergaul dan membaur dengan masyarakat. “ Saya berpesan kepada para tutor agar bisa mengajar dengan cara

yang menyenangkan tidak cenderung monoton,” katanya waktu lalu.

Sementara Dinas pendidikan Kota Kediri melalui Kasubag Penyusun Program Chevy Ning Suyudi menjelaskan, bahwa implementasi atau pelaksanaan program E-Mas baru akan dimulai pada 2016. Untuk Desember adalah menyiapkan calon tutor yang akan diterjunkan nantinya.

“Program ini bertujuan membiasakan masyarakat berkomunikasi dengan Bahasa Inggris. Maka kita lakukan gerakan yang massif. Semua elemen masyarakat kita libatkan sampai tingkat RT. Media elektronik dan cetak kita gandeng untuk membuat program Berbahasa Inggris,” pungkasnya. (bud/nov)

KEDIRI (BM) - Karena tak diizinkan pihak Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kediri, sebanyak 290 warga binaan tak bisa menggunakan hak pilihnya. Salah satu alasan utama karena TPS berada di luar area lapas.

Padahal, sebelum Hari H pencoblosan, pihak KPU Kabupaten Kediri sudah getol melakukan sosialisasi di lapas tersebut.

Dikatakan H. Syamsuri Komisioner KPU Kabupaten Kediri pihaknya mengakui kalau ratusan narapidana itu kehilangan hak pilihnya.

Selain itu, keberadaan TPS di Desa Putih Kecamatan Gampengrejo yang disediakan KPU juga tak digunakan sehingga mubazir.

Menurut Syamsuri, alasan tak dipergunakannya TPS Desa Putih

karena lapas memerhitungkan segi keamanan para napi sehingga tidak dimungkinkan melakukan pencoblosan di luar area lapas. “ Tidak digunakkanya hak pilih 450 napi yang menyusut 290 napi itu lantaran dipindah ke lapas daerah lain. Hingga kami tidak bisa menyediakan TPS di dalam lapas sesuai arahan KPU Provinsi Jatim. Karena, sesuai wilayah, Lapas Kediri ada di wilayah Kota Kediri bukan di wilayah Kabupaten Kediri,” imbuh Syamsuri, Rabu (9/12).

Dijabarkan Syamsuri, dari banyaknya kendala tersebut, secara otomatis pula, 290 napi tidak bisa menggunakan hak pilihnya dan hanya 9 petugas lapas saja yang menggunakan hak pilihnya. Karena, kendala utama adalah faktor keamanan. (bud/nov)

Masyarakat Diimbau Tak Mudah Percaya Hasil Hitungan Lembaga Survei KEDIRI (BM) – Meski sejumlah lembaga survei perhitungan cepat menyatakan hasil perhitungan Pilkada Kabupaten Kediri, pada Rabu (9/12), yang dihelat serentak dengan daerah lain, namun KPU Kabupaten Kediri mengimbau masyarakat jangan mudah percaya begitu saja.

Karena hasil yang didapatkan dari lembaga survei itu dengan mengandalkan hitungan cepat.

Berdasarkan data yang dihimpun Berita Metro, untuk penghitungan salah satu lembaga survei nasional yang turun ke Kabupaten Kediri, menyebutkan pasangan calon (paslon) Haryanti- Maskyuri (Harmas) unggul dengan perolehan suara 66,4 persen.

Sedangkan paslon Ari Purnomo Adi-Arifin Tansir (AA) hanya memeroleh 33,34 persen. Untuk estimasi nilai margin eror sebanyak 1

persen dengan kehadiran berkisar 54 persen. Sedangkan berdasarkan perhitungan lembaga survei lokal menyebutkan bahwa tingkat partisipasi pemilih 627.175 jiwa ( 51,6 persen), dengan angka golput 48,4 persen.

Adapun perolehan suara Harmas adalah 381,3 (61,2 persen) dan AA mendapatkan 241,7 (38,8 persen).

Menurut Komisioner KPUD Kabupaten Kediri H Syamsuri dalam hal itu pihaknya mengimbau supaya masyarakat jangan mudah mempercayai hitungan cepat sejumlah lembaga survei. Karena, untuk hasil rekapitulasi perhitungan suara masih akan dilakukan 17 – 18 Desember mendatang.

Sekadar diketahui jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kediri sebanyak 1, 280 juta jiwa. Sedangkan, jumlah TPS mencapai 2830 yang tersebar di 26 kecamatan seKabupaten Kediri. (bud/nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

14 RAGAM JATIM

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Pemkab Desak Kades Distribusikan Raskin Tak Ditebus, Distribusi Raskin Sempat Terhenti SAMPANG (BM) – Pemkab Sampang mendesak para kepala desa (Kades) segera mendistribusikan bantuan beras bagi warga miskin (Raskin) yang terhenti akibat beras tidak ditebus.

“Desakantentangpendistribusianbantuan raskin ini kami sampaikan melalui masing-masing camat,” kata Kabid Sosial Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnaketrans) Sampang, Syamsul Hidayat di Sampang, Rabu (9/12).

Sesuai dengan ketentuan, kata dia, seharusnya distribusi bantuan beras bagi warga miskin didistribusikan setiap bulan. Tapi di Sampang, distribusi Raskin sudah terhenti sejak Oktober 2015 akibat

tidak ditebus oleh aparat desa setempat.

“Ada sebanyak 144 desa di Sampang ini yangbelummelakukanpenebusanRaskin ke kantor Bulog, sehingga secara otomatis distribusi raskin terhenti,” katanya.

Ia menjelaskan, data tunggakan penebusanraskindiKabupatenSampangtersebut hingga kini belum ada laporan perkembangan, sehingga secara otomatis, distribusi raskin tetap tidak dilanjutkan.

Selain distribusi lambat akibat tidak ditebus, yang juga menjadi kendala pendistribusian raskin di Kabupaten Sampang ialah kondisi beras yang jelak.

Hal ini terjadi di Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Sampang yang dite-

rima warga belum lama ini. Kondisi beras berbau apak, berwarna kuning dan tidak layak konsumsi sehingga terpaksa dikembalikan oleh warga miskin penerima bantuan.

“Tapi terkait bantuan raskin yang tidak layak konsumsi ini, telah kami sampaikan kepada petugas, agar diganti dan dikembalikan ke pihak Bulog,” katanya.

Jatah bantuan raskin di Pulau Madura, Jawa Timur tahun 2015 ini sebanyak 71.367 ton, sesuai dengan surat Gubernur Jatim kepada bupati dan walikota se-Jawa Timur dan ditembuskan ke Bulog tertanggal 6 November 2014 Nomor 518/25465/021/2014 tentang Pagu Raskin Kabupaten dan Kota se-Jawa Timur Tahun 2015.

Jatah raskin di Kabupaten Sampang,

sesuai dengan surat itu, merupakan terbanyak kedua, stelah Kabupaten Sumenep, sedangkan yang paling sedikit ialah Kabupaten Bangkalan.

Jatah raskin 2015 untuk Kabupaten Sumenep sebagaimana tertuang dalam Surat Gubernur Jatim itu sebanyak 20.948 ton per tahun, Sampang sebanyak 19.556 ton, Pamekasan sebanyak 15.551 ton dan terakhir jatah untuk Kabupaten Bangkalan sebanyak 15.312 ton.

Jatah bantuan raskin sebagaimana dalam surat Gubernur Jawa Timur ini, sama dengan jatah raskin 2014. Jumlah rumah tatasan sasaran penerima manfaat (RTS-PM) yang akan menerima bantuan raskin tahun 2015 juga sama, yakni yakni 396.490 RTS (Rumah Tangga Sasaran). (ant/azt)

TPS KULINER PILKADA SUMENEP Warga pemilih mendapat suguhan jajanan tradisional Madura usai mencoblos di Pilkada Sumenep TPS 17, RT 1 RW 6, Desa Kolor, Sumenep, Rabu (9/ 12). TPS tersebut menyediakan jajanan tradisional dan sarapan khas Madura untuk memancing animo pemilih, sekaligus untuk mengedukasi pemilih pemula tentang kuliner Madura.

FOTO : BM/ANTARA

Partisipasi Pemilih di Kab Blitar Rendah BLITAR (BM) – Tingkat partisipasi pemilih di Pilkada Kabupaten Blitar rendah, dimungkinkan karena warga bekerja dan memilih liburan. Dari pantauan di TPS 3, Desa Sumberdiren, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, diketahui jumlah daftar pemilih adalah 337 orang. Dari jumlah itu yang menggunakan hak pilihnya 194 pemilih.

Ketua PPS di TPS 3, Ardiyanto mengatakan tidak semua warga menggunakan hak pilihnya. Dimungkinkan mereka bekerja di luar kota, sehingga enggan pulang untuk memberikan hak suaranya.

“Mereka bekerja di luar kota dan tidak pulang, sehingga tidak semua warga memilih. Padahal, kami juga telah

melakukan sosialisasi pilkada ini,” ujarnya di Blitar.

Dalam pilkada di TPS 3, jumlah suara sah diketahui sampai 184, sementara suara tidak sah ada 10. Seluruh surat suara itu dikumpulkan dan ditempatkan sesuai dengan sampulnya.

“Nanti setelah semua selesai, seluruh logistik kami kirimkan ke PPS (panitia pemungutan suara),” ujarnya.

Hal senada juga terlihat TPS 1, Desa Pojok, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar. Dari 307 pemilih yang terdata, hanya 193 pemilih yang menggunakan hak suaranya. “Suara setuju ada 137, tidak setuju ada 52, tidak sah ada empat, jadi secara total ada 193 suara,” KPPS di TPS 1 Dwi Setyo Sumarno.

Ia pun tidak mengetahui dengan persis, mengapa warga enggan datang memberikan hak suaranya. Dimungkinkan warga mempunyai kesibukan lain, misalnya bekerja atau pun keperluan lainnya.

Sementara itu, di lokasi wisata kuliner ‘kampung coklat’ di Kecamatan Ngadiliwih, justru dipadati ribuan warga. Mereka bahkan memilih jalan-jalan dibandingkan dengan memberikan hak pilihnya.

Padahal, di dekat lokasi tersebut juga digunakan sebagai TPS. Warga yang memberikan hak pilihnya diberi oleholeh berupa olahan cokelat, pun warga yang bisa menunjukkan jari yang ada tintanya sebagai pertanda menggunakan

Bahas Antisipasi Penanggulangan Bencana PAMEKASAN (BM) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Polres Pamekasan, melakukan berbagai upaya antisipasi penanggulangan bencana alam yang biasa terjadi pada musim hujan seperti sekarang ini.

Menurut Wakapolres Pamekasan, Kompol Hendrik Purwono, upaya antisipasi berbagai jenis bencana alam dan pola penanggulangannya itu telah dibahas secara detail bersama sejumlah instansi terkait, khususnya BPBD Pamekasan.

“Ada beberapa jenis bencana alam yang perlu kita perhatikan bersama dan ini perlu sosialisasi kepada masyarakat,”

katanya seusai rapat koordinasi penanggulangan bencana bersama BPBD Pamekasan di Pamekasan.

Ia menjelaskan, jenis bencana alam yang sering terjadi di Pamekasan selama ini, antara lain banjir, tanah longsor, abrasi dan angin puting beliung.

Terlebih, kata dia, sejak turun hujan beberapa minggu telah terjadi bencana berupa puting beliung di beberapa titik di Kabupaten Pamekasan.

Rakor tentang penanggulangan bencana alam itu dipimpin langsung olehWakapolres Hendrik Purwono, dihadiri Para Kabag, Kasat, Kapolsek Jajaran, Kasdim 0826 Pamekasan, Kepala BPBD Pamekasan, serta Bagian Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemkab Pamekasan.

Sejumlah instansi seperti Brimob, TNI, Satpol-PP, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas PU Pengairan, Dinas PU Cipta Karya, Binamitra, dan Dinas PU Binamarga juga dilibatkan dalam rakor itu.

Demikian juga dengan organisasi kemasyarakatan, seperti Pramuka, Palang Merah Indonesia (PMI), organisasi radio telekomunikasi, Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan PDAM Pamekasan.

Wakapolres mengatakan, selain untuk berkoordinasi, rakor antisipasi penanggulangan bencana alam FOTO : BM/ANTARA itu juga agar semua pihak meningkatkan kewaspadaan dan Sejumlah anak menghias cokelat di salah satu lokasi wisata agro di Kademangan, melakukan pencegahan diri, seBlitar, Rabu (9/12). Libur pelaksanaan Pilkada serentak dimanfaatkan warga untuk mengunjungi lokasi wisata bersama keluarga. hingga kerugian akibat bencana bisa ditekan. (ant/azt)

WISATA MANFAATKAN LIBUR PILKADA

hak pilih juga diberi oleh-oleh berupa olahan cokelat.

Walaupun tidak mendapatkan oleholeh, warga pun tetap antusias memadati lokasi wisata kuliner itu, baik remaja atau pun orang dewasa, dengan jumlah mencapai ribuan orang. “Saya liburan dengan teman-teman, tadi tidak mencoblos,” kata Dian, warga Kabupaten Blitar.

Kabupaten Blitar adalah satu dari tiga daerah dengan calon tunggal dalam pilkada. Dua daerah lainnya adalah Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Timor Tengah Utara di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pilkada di Kabupaten Blitar diikuti 964.928 pemilih yang tersebar di seluruh kecamatan. (ant/azt)

450 Guru PAUD Ikuti UKG Susulan TULUNGAGUNG (BM) – Sebanyak 450 guru jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Tulungagung, dipastikan bakal mengikuti uji kompetensi guru susulan yang akan digelar Jumat (11/12) besok.

“Mereka bisa ikut UKG susulan karena telah dinyatakan lulus verifikasi yang dilakukan Dinas Pendidikan maupun lembaga terkait,” kata Kasi Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulungagung, Adi Suselo.

Ia mengungkapkan, keikutsertaan guru PAUD dalam UKG baru kali pertama terjadi di Tulungagung. Sementara dari 38 kabupaten dan kota se-Jawa Timur, lanjut ia, hanya guru PAUD di 16 kota dan kabupaten yang bisa ikut UKG, termasuk di Kabupaten Tulungagung.

“Jadi ini kali pertama untuk guru PAUD di Tulungagung. Saat ini kami sudah menginformasikan ke seluruh calon peserta UKG susulan agar mempersiapkan diri,” ujarnya.

Dikatakan Adi, ada sekitar 1.500 guru yang akan mengikuti UKG susulan. Rinciannya, 450 merupakan guru PAUD dan sisanya guru yang tidak ikut UKG sebelumnya, karena sakit dan guru baru selain PAUD.

“Mulai 11 hingga 13 Desember digelar UKG susulan. Sistem pelaksanaannya sama seperti sebelumnya, dibagi menjadi beberapa gelombang, yang pasti setiap soal peserta berbeda,” jelasnya.

Dari data Disdik Tulungagung, ada beberapa lokasi untuk penyelenggaraan UKG susulan, di antaranya di SMAN 1 Kedungwaru, SMKN 1 Boyolangu, SMKN 3 Boyolangu, dan SMA Sore.

Empat sekolah itu sudah dipersiapkan termasuk sarana prasarana utamanya perangkat komputer dan jaringan internet. Disinggung hasil UKG sebelumnya, yakni November lalu, Adi tidak menjelaskan secara detail.

Ia hanya mengisyaratkan guru TK masih memiliki nilai rata-rata tertinggi dibandingkan guru lain. Padahal, lanjut dia, pihak Disdik Tulungagung sempat pesimistis terhadap hasil UKG guru TK. Namun nyatanya, kata dia, guru TK justru bisa menunjukkan nilai baik dan disdik mengapresiasi hal tersebut.

“Ada peningkatan signifikan pada guru TK. Untuk kedala yang sering dihadapi peserta biasanya adalah pemahaman terkait K-13 dan pengetahuan peserta yang bersangkutan tentang keguruan,” ujarnya. (ant/azt)

Petugas KPPS Kenakan Kostum Wayang NGAWI (BM) – Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 1, Kelurahan Margomulyo, Kec Ngawi, Kab Ngawi, sengaja mengenakan kostum tokoh pewayangan dalam pelaksanaan pilkada serentak guna meningkatkan minat warga datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya.

Ketua KPPS TPS I Kelurahan Margomulyo, Joko, Rabu (9/12), di Ngawi, mengatakan dengan penampilan yang berbeda dari biasanya akan berdampak pada keinginan warga untuk menyalurkan hak pilihnya.

“Tujuan kami berdandan seperti tokoh raksasa dalam pewayangan adalah menghibur masyarakat agar mau datang dan menyalurkan hak pilihnya ke TPS,” ujar Joko.

Selain berpenampilan unik, pihak KPPS juga menghias pintu masuk TPS dengan hiasan kepala naga dan gunungan wayang kulit dari bahan gabus.

Tak kalah seru, KPPS juga menyediakan berbagai hadiah undian bagi warga yang mengambil kupon setelah selesai melakukan pencoblosan. Hadi-

ahnya bermacam-macam, mulai dari barang eletronik, sabun cuci, hingga mangkok.

KPPS setempat menargetkan partisipasi pemilih mencapai 90 persen dari jumlah daftar pemilih tetap di TPS tersebut yang berjumlah sebanyak 459 orang.

Ketua KPU Ngawi Syamsul Wathoni, mengatakan, TPS 1 Kelurahan Margomulyo merupakan TPS percontohan yang dibangun menarik untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pilkada Ngawi 2015.

“Tujuannya agar tingkat partisipasi pemilih minimal mencapai 75 persen. Hal itu sesuai dengan target kami dari jumlah daftar pemilih Ngawi yang mencapai 731.794,” kata Wathoni.

Di Ngawi terdapat lima TPS percontohan yakni TPS di Kelurahan Margomulyo, Kecamatan Ngawi, Desa Randusongo, Kecamatan Gerih, Desa Widodaren, Kecamatan Widodaren, Desa Mojo, Kecamatan Bringin dan Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng. Pilkada Ngawi 2015 diikuti oleh sebanyak 731.794 pemilih. (ant/azt)

15 www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015 0,29% IHSG

4,521

1,0% NIKKEI

19,698

0,8% STI

2,901

0,5% FTSE

6,270

0,2% KLCI

1,672

2,1% DJIA

17,848

2,1% NASDAQ 5,142

2,1% S&P500 2,092

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

482,212

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

462,923

1,083.31

JUAL: 13.850,00 BELI : 13.830,00

JUAL: 9.869,66 BELI : 9.849,66

JUAL: 15.027,65 BELI : 14.927,65

JUAL: 10.156,35 BELI : 10.076,35

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13,934

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 9 DESEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Shortfall Pajak Diprediksi Mencapai Rp250 Triliun JAKARTA (BM)- Potensi kekurangan pajak yang besar yang diperkirakan pada kisaran Rp 250 triliun menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi pimpinan baru di institusi pajak, apalagi waktu untuk melakukan konsolidasi makin terbatas menjelang akhir tahun.

Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo memprediksi kekurangan penerimaan pajak (shortfall) pada akhir tahun bisa mencapai Rp250 triliun atau melebar dari proyeksi sebelumnya.

“Proyeksi penerimaan pajak pada akhir tahun hanya mencapai 80 persen, atau ada kekurangan sekitar

Rp250 triliun,” kata Yustinus kemarin.

“Tugas paling berat adalah melakukan optimalisasi penerimaan hingga akhir tahun, termasuk melakukan konsolidasi internal dan menjaga networking di tingkat eksternal dengan para pemangku kepentingan,” katanya.

Dirinya memprediksi kondisi penerimaan pajak yang tersendat ini bisa terjadi di 2016, apalagi bila pemerintah tidak belajar dari pengalaman sebelumnya dan tidak fokus dalam menjalankan program ekstensifikasi.

“Pemerintah harus belajar dari kekurangan terdahulu dan fokus dalam menjalankan program besar serta me-

lakukan konsolidasi yang lebih optimal. Selain itu, meningkatkan efektivitas pengawasan juga penting,” jelasnya.

Yustinus menambahkan rencana pemerintah untuk memberlakukan pengampunan pajak juga tidak akan berjalan efektif untuk mendorong penerimaan pada 2016, apalagi aturan hukumnya sedang dalam pembahasan di DPR. “Pembahasan Undang-Undang (tax amnesty) saja tidak mungkin selesai di 2015. Mungkin paling cepat implementasi pengampunan pajak bisa terjadi pada semester dua 2016, kalau aturan hukumnya selesai,” ujarnya.(nat/dra)

Strategi Jitu Implementasi ISO Terbaru ISO 9001:2015 & ISO 14001:2015

FOTO: BM/IST

Yustinus Prastowo

ISO 9001 & ISO 14001 merupakan aspek terpenting bagi perusahaan, tahun 2015 dunia akan menyambut kembali keluarnya standar baru yang menggantikan versi sebelumnya yaitu ISO 9001:2008 menjadi 9001:2015 dan ISO ISO 14001:2004 menjadi 14001:2015.

Perubahan dari versi terakhir di fokuskan pada bagian struktur dan penggunaan pendekatan berbasis resiko, klausul baru memperkenalkan persyaratan untuk memastikan bahwa proses hulu dan hilir yang terkait dengan aspek penting yang di kendalikan.

Acara akan diselenggarakan pada tanggal 16 Desember 2015 di Hotel Alana Surabaya.Pemateri: Roni Sulistyo Sutrisno, ST., CLA : Senior Consultant Proxsis Consulting Group,CEO Proxsis Strategic,”Memahami strategi transisi ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015 dengan cara yang paling efektif”. Endro Hariyuwono, CLA, CPP :Senior Consultant PT Proxsis Consulting Group, Chairman Proxsis Consulting Group Surabaya, “Mengoptimalkan dan mengintegrasi sistem manajemen lingkungan kedalam proses bisnis” (*)

SURABAYA (BM)- Industri kosmetik nasional tidak akan mampu menembus pasar global jika pasar dalam negeri saja masih dikuasai perusahaan multinasional. Padahal pasar kosmetik dalam negeri saat ini masih didominasi oleh industri multinasional dengan penguasaan pangsa 70%, sedangkan industri nasional masih 30%.

CEO PT Paragon Technology an Innovation (PTI) Nurhayati Subakat mengatakan di negara lain seperti Korea dan Jepang industri kosmetik nasional menguasai pasar hingga 60 persen sedangkan perusahaan multinasional hanya 40 persen.

“Kami ingin industri nasional setidaknya mampu menguasai pasar kosmetik dalam negeri hingga 50 persen,” kata pemilik perusahaan kosmetik dengan merek “Wardah” itu, Rabu (9/12).

Menurut Nurhayati, wanita yang memulai usaha dari berjualan pencuci rambut pada 1985 itu menyatakan keyakinannya industri kosmetik nasional mampu menguasai pasar dalam negeri, karena memiliki sejumlah keunggulan antara lain tenaga kerja yang murah.

Terkait kendala yang dihadapi industri kosmetik saat ini, menurut dia, masih tingginya ketergan-

FOTO : BM/ANTARA

Pasar Kosmetik Masih Dikuasai Perusahaan Multinasional tungan bahan baku terhadap produk impor. Menyinggung pertumbuhan bisnis kosmetik didalam negeri saat ini, Nurhayati menyatakan, dalam dua tahun terakhir mengalami pelambatan sehingga hanya di bawah 50 persen, namun demikian masih diatas 30 persen.

Khusus untuk produk-produk Wardah, Nurhayati menyatakan, pada 2013 tumbuh mencapai 100 persen sedangkan pada 2014 sebesar 45 persen. “Dalam industri sejenis kuantitas kami mencapai tiga kali lipat dibandingkan perusahaan lain,” katanya. Terkait dengan kesuksesan bisnis industri kosmetik tersebut. (nis/dra)

Belasan Merk Otomotif Marakkan GIIAS SURABAYA (BM)-Pameran GIIAS di Grand City Surabaya merupakan pameran otomotif terbesar dan merupakan satu rangkaian dengan pameran GIIAS yang digelar di berbagai kota di Indonesia. Bagian Promosi dan Relasi Media GIIAS, Afifah Rahmania di Surabaya, rangkaian GIIAS 2015 diselenggarakan di “Indonesia Convention Exhibition (ICE)” BSD City, Tangerang Selatan pada tanggal 20-30 Agustus 2015, di Makassar 25–29 November 2015, dan Surabaya pada 09–13 Desember 2015.

“Para peserta pameran GIIAS Surabaya 2015 diikuti sebanyak 35 peserta, dengan 15 merek kendaraan akan ikut dalam pameran ini,” katanya.Sebelumnya pada pelaksanaan pameran di Makassar, Gaikindo mencatatkan penjualan 995 unit mobil dengan nilai transaksi Rp268,7 miliar dan dikunjungi sekitar 21.897 orang atau melebihi target Gaikindo sebesar 20.000 orang. “Kita berharap pameran di Surabaya bisa lebih meningkat dan tujuan pameran ini adalah untuk berkontribusi mendorong pencapaian industri otomotif Indonesia pada akhir 2015,” katanya.

Data Gaikindo mencatat bahwa perkembangan penjualan kendaraan bermotor sangat berperan penting terhadap pertumbuhan industri automotif nasional dengan menyumbang 13,1% dari total pen-

KERAJINAN MINIATUR BUS Perajin membuat miniatur bus di Asinan, Bawen, Semarang, Rabu (9/12). Miniatur bus berharga antara Rp1 juta hingga Rp 2 juta per buah tersebut dipasarkan ke sejumlah daerah di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Usai Pilkada Aktivitas Pelabuhan Kembali Normal FOTO: BM/IST

PROSPEKTIF: Dipilihnya Surabaya sebagai salah satu kota penyelenggaraan rangkaian Pameran GIIAS 2015 karena pasar Surabaya masih sangat luas dan potensial.

jualan mobil nasional. Ini salah satu alasan digelar juga di Surabaya.

“Kami memilih Surabaya sebagai salah satu kota penyelenggaraan rangkaian Pameran GIIAS 2015 karena kami yakin pasar Surabaya masih sangat luas dan potensial,” ujar Andy Wismarsyah, Presiden Direktur Seven Events kemarin.

Sebanyak lima belas Agen Pemegang Merek (APM) akan hadir memeriahkan GIIAS Surabaya Auto Show 2015 menampilkan produkproduk dan teknologi terbaru mereka. Tidak hanya para Agen Pemegang Merek (APM) mobil yang hadir, namun akan ada sekitar 30 merek dari industri pendukung otomotif juga akan memeriahkan GIIAS Surabaya Auto Show 2015.

Di Surabaya juga Ditampilkan berbagai program menantang adrenalin seperti acara 4x4 Challenge yang akan mengajak pengunjung untuk merasakan sensasi melintasi lintasan setinggi 6 meter dan tingkat kemiringan hingga 45 derajat dengan kendaraan khusus 4x4.

Selain itu ada juga Nissan Blind Parking Challenge, di mana para pengunjung ditantang untuk memarkirkan mobil tanpa harus melihat ke jendela.Dengan 15 merek mobil ternama dari APM dan juga industri pendukung serta berbagai program unggulannya, pameran GIIAS Surabaya Auto Show 2015 diharapkan dapat memberikan pengalaman yang berbeda bagi para pecinta dunia otomotif.(nis/dra)

SURABAYA(BM)-Meski pilkada berlangsung di beberapa daerah, namun kegiatan di PT Pelindo III (persero) tetap berjalan sebagaimana mestinya dan telah ada penyesuaian jam kerja operasional kegiatan Pelabuhan.

Terhadap kegiatan pemanduan dan penundaan kapal yang akan masuk dan keluar pelabuhan tetap beraktifitas seperti biasanya, sedangkan untuk kegiatan bongkar muat dilakukan penyesuaian jam kerja.

“Kebijakan tersebut untuk memberi kesempatan kepada para pekerja bongkar muat (TKBM) agar dapat menyalurkan aspirasi hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara,” terang Kahumas Pelindo III Edi Priyanto.

Hal tersebut sesuai dengan Surat Edaran Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak yang menjelaskan tentang pengaturan jam kerja bongkar muat saat Pilkada 2015.

Edi kemudian memerinci penyesuaian jam kerja tersebut, yak-

ni untuk shift (giliran kerja) I pada pukul 08.00-16.00 WIB diliburkan atau tidak ada kegiatan bongkar muat. Kemudian untuk shift II, kegiatan bongkar muat dapat dilaksanakan seperti biasanya.

“Namun untuk shift II, para pekerja bongkar muat akan mendapatkan tarif upah hari libur,”

jelasnya. Usai pelaksanaan Pilkada, operasional Pelabuhan Tanjung Perak akan kembali berlangsung normal. Pelabuhan sebagai obyek vital dan strategis nasional tetap dapat menjalankan kegiatan operasionalnya demi mendukung perekonomian negara.(top/dra)

FOTO: BM/ALI

NORMAL: Aktivitas bongkar muat di di PT Pelindo III (persero) tetap berjalan dan telah ada penyesuaian jam kerja operasional kegiatan pelabuhan meskipun berbarengan dengan berlangsungnya Pilkada di berbagai daerah.

Busana Swan Lake Tandai Kisah Romansa Gending Cinta

FOTO: BM/IST

SYUKURAN: Uci Flowdea mengenakan busana Swan Lake (Angsa Putih) dibalik warna serba putih sesuai tema film romansa sekaligus menandai perayaan ulang tahun bersama kerabat terdekat.

SURABAYA(BM)-Istanbul dan Cappadocia merupakan dua kota peradapan masa silam yang dijadikan lokasi pengambilan syuting film Indonesia berlatar budaya dengan drama percintaan berjudul “Romansa: Gending Cinta di tanah Turki.” Pendatang baru di dunia layar lebar Uci Flowdea, pemain yang berlatar belakang pengusaha ini mendapat kesempatan main bareng aktor papan atas seperti Ray Sahetapy, Ramon Y Tungka, Vicky Shu dan Angel Lelga.

Uci Flowdea mengaku tidak gampang melakoni pro-

ses syuting selama sebulan di negara Turki. Selain menempatkan totalitas dalam mengikuti arahan narasi cerita juga dibarengi rasa grogi dan haru di depan kamera lantaran kisah romantis yang dibawakan.

“Ini pengalaman pertama bermain film bersama para artis kondang Indonesia. Awal mendapat tawaran dari kerabat saya yang kebetulan produser dalam film romansa, kenapa tidak mencobanya. Akhirnya menikmati juga meski melelahkan namun mengasyikkan dan senang se-

lama melakukan syuting,” jelasnya, kemarin di Blissfull room Pakuwon Golf & Family Club Surabaya mengenakan busana Swan Lake (Angsa Putih) dibalik warna serba putih sesuai tema film romansa sekaligus menandai perayaan ulang tahun bersama kerabat terdekat.

Sementara, Sutaradara Bambang Drias menambahkan dipilihnya film romansa bergenre drama ini membawa pesan semangat anak muda yang tetap berjuang gigih di negeri orang dengan cara mandiri dari segi kebutuhan

biaya sekolah dan gaya hidup yang berbeda dan diharuskan beradaptasi selama menempuh pendidikan kuliah yang didapat dari beasiswa.

Singkat cerita, lanjutnya kota romantis di Eropa ini mengambil latar lokasi syuting 80 persen di Turki dan 20 persen di Indonesia. Selain Uci Flowdea, aktris pendatang baru Tistha Nurma (Bella) seorang mahasiswi semester 5 di Fakultas Hukum, Universitas Trisakti, Jakarta, yang juga seorang penari tradisional Gending Sriwijaya, beradu akting dengan vokalis band Yovie &

Nuno Dikta Wicaksono.

“Film Romansa akan tayang serentak di sejumlah gedung bioskop bulan Februari 2016 yang melibatkan beberapa penokohan seperti, Vicky shu sebagai Tara, Ramon Y. Tungka sebagai Bima, Tistha Nurma sebagai Bella, Dikta Yovie N Nuno sebagai Timmy, Ray Sahetapi sebagai papa Bela dan Tara, Angel Lelga sebagai Cameo dan Uci flowdea sebagai turis Indonesia yang ada di Turki dan Alim Sudio penulis 99 cahaya di langit eropa” tutupnya.(nit/dra)

16 www.beritametro.co.id

KAMIS, 10 DESEMBER 2015

Panwaslu: Tingkat Partisipasi Pilwali Rendah Hanya 2.034.037 Warga yang Gunakan Hak Pilih

FOTO:BM/TOVAN BEKA

DATANGI LANSIA: Petugas KPPS 3 Moro Krembangan mendatangi rumah seorang lansia untuk menggunakan hak pilihnya pada pilkada Calon Walikota Surabaya, Rabu (09/12).

SURABAYA (BM) - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Surabaya menilai tingkat partisipasi warga dalam PemilihanWalikota (Pilwali) 2015 tergolong rendah. “Informasi yang kami peroleh tingkat partisipasi hingga siang ini sekitar pukul 11.00 masih sekitar 30 persen,” kataWahyu Hariyadi ketika mengunjungi salah satu Tempat Pemungutan Surabaya di Rumah Sakit Katolik St. Vincentius a Paulo (RKZ Surabaya).

Namun demikian, lanjut dia, pihaknya masih menunggu rekapitulasi yang dilakukan KPU untuk memastikan tingkat partisipasi pemilih. “Mudahmudahan tidak rendah seperti itu. Kita tunggu saja,” ujarnya, Rabu (9/12).

Menurut dia, tingkat partisipasi warga pada Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif pada 2014 sekitar 60 persen. Sedangkan untuk Pilkada Surabaya 2010 sekitar 44 persen. Ia menyatakan Pilkada Surabaya kali ini berjalan dengan lancar tanpa adanya pelanggaran yang dilakukan oleh masing-masing pasangan

calon, “Mulai dari pukul 07.00 sampai pukul 12.00 ini tidak ada pelanggaran berat. Hanya ada pelanggaran yang sifatnya teknis yakni kemarin malam ada satu kotak suara yang disimpan ketua KPPS di Dukuh Pakis,” katanya.

Panwas Kecamatan dan Panwaslu Kota segera mengantisipasi dengan mengambil kotak dari TPS untuk dikembalikan ke tempat penyimpanan di kelurahan. Hingga saat ini pihaknya masih menyelidiki apakah kotak suara itu berisi logistik atau cadangan. “Ini masih kami lakukan pendalaman,” ujarnya.

Sementara mengenai serangan fajar atau politik uang pada saat menjelang Pilkada digelar,Wahyu mengatakan hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi. Komisioner KPU Surabaya Nurul Amalia mengatakan pihaknya belum bisa mengatakan apakah tingkat partisipasi di pilkada kali ini rendah atau tidak karena masih dalam proses rekapitulasi. “Kami belum bisa mengatakan karena masih proses reka-

pitulasi,” ujarnya.

Hal sama juga dikatakan Komisioner KPU lainnya, Purnomo. Ia mengatakan untuk memenuhi asas transparansi, serta akses bagi masyarakat, maka dalam beberapa jam ke depan, Tim IT KPU akan segera melakukan entri dan scanning hasil pilkada secara real time seluruh TPS. “Silakan kunjungi portal pilkada2015.kpu.go.id,” ujarnya.

Ia mengatakan hasil resmi pemilihan tetap diperoleh dari rekapitulasi yang dilakukan KPU sampai akhirnya berkekuatan hukum tetap. Sementara itu, dalam website pilkada2015.kpu.go.id disebutkan data yang masuk hingga pukul 20.11WIB baru sekitar 6,45 persen atau 254 dari 3.936 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Sedangkan tingkat partisipasi untuk sementara dalam Pilkada Surabaya baru sekitar 51,20 persen. Total ada 2.034.037 warga yang menggunakan hak pilihnya di 3.936 tempat pemungutan suara (TPS), serta jumlah DPTb1 sebanyak 812 pemilih. (sdp/ at/epe)

Masih Ada yang Nyantol

TPG Triwulan IV untuk 8.216 Guru Cair SURABAYA (BM) - Pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) triwulan akhir tahun anggaran 2015 kembali bergulir untuk guru-guru di Surabaya. Lebih dari 8 ribu guru sudah siap Surat Keputusan (SK) pencairannya. Namun, sejumlah guru yang SK pencairannya nyantol pun kembali terjadi.

Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Ikhsan menuturkan, pencairan TPG untuk triwulan IV ini akan diterima 8.126 guru. Pencairan tersebut akan dilakukan mulai pekan ini secara bertahap. Ada dua gelombang pencairan. TPG gelombang pertama dicairkan untuk guru SMA/SMK. Selanjutnya, TPG gelombang kedua diberikan kepada guru SMP dan SD. ‘’Pencairan didahulukan bagi guru dengan SK yang sudah ada atau terbit,” kata Ikhsan, Rabu (9/12). Seperti pencairan biasanya, pembagian TPG ini akan langsung masuk ke rekening guru.

Ikhsan berharap pencairan TPG triwulan ini dapat segera dicairkan. Khususnya bagi guru yang SK-

nya masih nyantol. Ini lantaran pencairan triwulan ini sekaligus menutup tahun anggaran 2015. “setiap triwulan memang selalu ada yang nyantol. Tapi kami akan terus berusaha agar SK tersebut segera terbit dan dicairkan sebelum Desember ini berakhir,” tutur Ikhsan.

Kendati mayoritas guru telah terbit SK pencairannya, Kabid Tenaga Pendidik dan Kependidikan Yusuf Masruh mengaku masih ada SK yang nyantol. Semula, SK yang nyantol itu dialami oleh 500 guru. Namun setelah melewati berbagai upaya, SK yang nyantol kini tertinggal 202 guru.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Kemendikbud agar seluruh guru di Surabaya dapat menerima TPG triwulan IV pada bulan Desember ini,” kata Yusuf. Normalnya, lanjut Yusuf, pencairan sudah cair pada awal Desember.

Yusuf mengimbau agar seluruh guru tidak perlu khawatir menunggu terbitnya SK TPG yang masih nyantol ini. Kalau memang belum bisa men-

erima pada Desember ini, guru akan merapel perolehan TPG pada triwulan berikutnya.

Dia mengaku guru SD dan SMP yang paling sering mengalami kendala. Molornya pencairan TPG ini hampir dirasakan oleh guru SD dan guru SMP setiap triwulan. Sebab, lanjut Yusuf, penerbitan SK TPG khusus untuk guru SD dan guru SMP harus dilakukan setiap enam bulan sekali. “Penerbitan ini dilakukan oleh pusat. Kalau menangani secara nasional, pasti kemungkinan besar tidak dapat berbarengan semua,” terang Yusuf.

Guru SD dan SMP yang dimaksud termasuk guru pegawai negeri sipil (PNS) maupun Guru Tetap Yayasan (GTY). Hal sebaliknya, lanjutnya, memang tidak dialami oleh guru SMA dan SMK. Karena penerbitan SK TPG untuk guru SMA dan SMK dilakukan setiap satu tahun sekali. Dengan begitu, peluang molornya pencairan TPG guru SMA dan guru SMK lebih kecil dibandingkan guru SD dan SMP. (sdp/epe)

Tabrak Lari

Kabur dari Jemur, Ertiga Tertangkap di Tol Waru Surabaya (BM) – Unit Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Jatim 2 mengamankan mobil Suzuki Ertiga bernopol N 1031 GY bersama pengemudi dan tujuh penumpangnya di ruas Tol Waru-Perak KM 12.800, Rabu (9/12) sekitar pukul 06.27 WIB. Mobil tersebut diduga terlibat tabrak lari di depan Rumah Makan Handayani di Jalan Jemursari. Korban diketahui seorang laki-laki setengah baya yang sedang mengendarai sepeda pancal.

Aiptu Sholeh PJR Tol Jatim 2 megatakan, warga sekitar sempat mengejar mobil ini dengan mengendarai sepeda

motor, tapi karena masuk ruas tol, warga tersebut langsung lapor ke PJR. “Saat kami akan melakukan pemeriksaan pada mobil, petugas menemukan handphone korban tabrak lari, tersangkut di atas wiper mobil,” katanya kemarin.

Korban tabrak lari diketahui mengalami luka-luka dan sudah dibawa ke RSI Jemursari. “Saat ini, kasus ini sudah dilimpahkan ke Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya untuk penyidikan lebih lanjut,” katanya.(ssn/ epe)

FOTO: BM/MADJI

PELENGKAP: Kendati banyak yang meragukan elektabilitas di Pilwali 2015, namun pasangan Rasiyo-Lucy Kurniasari tetap antusias bersaing dengan paslon Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana yang hingga tadi malam hasil perolehan suara sementara, unggul jauh lebih dari 80 persen perolehan suara.

TPS UNIK Seorang petugas KPPS berkostum koboi menyaksikan warga yang menggunakan hak pilihnya di TPS 11 Pulosari. Foto lainnya, bilik suara ditaruh di atas jok sepeda motor lawas.

FOTO:BM/TOVAN BEKA

ATRIBUT SINDIRAN Petugas KPPS menggunakan bermacam macam atribut unik untuk menarik simpati warga untuk menggunakan hap pilihnya dalam pilkada calon walikota Surabaya.

FOTO:BM/TOVAN BEKA

FOTO : BM/TOVAN BEKA

KUNJUNGAN REDAKSI Empat mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hang Tuah, Surabaya berkunjung ke kantor redaksi Harian Berita Metro, Rabu (9/12) malam. Mereka melakukan studi banding ‘Penerapan Hukum Pers’ sebagai bagian dari tugas mata kuliah Hukum Pers.

Tampak mereka berpose bersama awak redaksi Berita Metro.