HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN
RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858
www.beritametro.co.id
RABU, 11 NOVEMBER 2015
Sejarah, APBD Jatim Disahkan Tengah Malam Pendapatan Daerah Rp 22,6 T, Biaya Daerah 23,50 T
FOTO: BM/TOUVAN BEKA
TAK KENAL LELAH: Gubernur Soekarwo (kiri) dan pimpinan DPRD Jatim meneken pengesahan APBD 2016 dalam sidang paripurna, Selasa (10/11) malam.
SURABAYA (BM) – Sejarah baru terukir di gedung DPRD Jatim. Untuk kali pertama, pengesahan APBD dilakukan tengah malam, Selasa (10/11), tepat pukul 23.18 WIB. Pengesahan hingga larut ini lantaran Gubernur Soekarwo harus mendampingi Presiden Jokowi yang menghadiri peringatan Hari Pahlawan, dilanjut membuka Turnamen Piala Jenderal Sudirman di Stadion Kanjuruhan, Malang. “Ini luar biasa, karena sampai malam, tak kalah dengan DPR RI,” kata Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar. Daripendapatakhirseluruhfraksi, kata Halim, dapat diambil dua kesimpulan. Pertama, kesembilan fraksi dapat menyetujui RAPBD 2016untukdisahkanmenjadiAPBD.
“Kedua, dari catatan yang diberikan fraksi merupakan lampiran tak terpisahkan dari persetujuan untuk ditindaklanjuti gubernur,” katanya. Sementara itu Gubernur Soekarwo dalam sambutannya menyatakan berdasarkan kesepakatan bersama dengan dewan terhadap Raperda tentang APBD Jatim 2016, untuk pendapatan daerah sebesar Rp 22,6 triliun dan belanja daerah Rp 23,50 triliun dengan defisit Rp 387,6 miliar. Untuk pembiayaan daerah di sektor penerimaan Rp 1,095 triliun dan pembiayaan Rp 708,33 miliar. Sehingga pembiayaan netto sebesar Rp 387,665 miliar yang digunakan untuk menutup defisit anggaran. (rdl)
Gelar Pahlawan untuk Presiden RI ke-2
Politisi PDIP Anggap Terlalu Prematur JAKARTA (BM) - Wacana pemberian gelar pahlawan bagi Presiden RI ke-2, Soeharto dinilai terlalu prematur. Pasalnya, penuntasan kasus dugaan kejahatan hak azasi manusia (HAM) yang dilakukan penguasa Orde Baru itu masih gelap. “Beresi dulu persoalan-persoalannya yang justru menghambat Indonesia yang ingin melompat maju karena masa lalu yang tidak selesai dan tuntas. Kita bangsa
pemaaf, tapi jangan korbankan keadilan terutama dari para korban beliau,” ujar politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Eva Kusuma Sundari melalui pesan singkatnya, Selasa (10/11). Kalaupun pemerintah tetap nekat memberikan gelar pahlawan nasional bagi Soeharto, menurut Eva, hal yang harus diprioritaskan adalah meminta maaf terlebih dahulu kepada para korban pelanggaran
HAM di masa pemerintahan Soeharto. “Negara harus minta maaf dulu ke para korban pelanggaran HAM selama pemerintahan Soeharto yang otoritarian. Itu syarat kita move on, karena rekonsiliasi. Pemaafan dari korban-korban pelanggaran HAM yang terpenting, dan itu cukup melalui pengakuan terhadap masalah HAM masa lalu zaman beliau (Soeharto),” tutur Eva. (rmn/epe)
Dana Desa Rp 12 T Masih Mengendap JAKARTA (BM) – Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro mengatakan hingga kini, sejumlah Rp 12 triliun dana desa mengendap di kas kabupaten, karena masih banyak desa yang belum siap mengelola dana tersebut. Menurut Bambang pada sosialisasi dana desa di wilayah Kabupaten Barito Kuala, Banjarmasin, Selasa (10/11), di 2015 pemerintah pusat melalui APBN menganggarkan
dana desa sebesar Rp 16,6 triliun, namun hingga Oktober 2015 baru Rp 4,9 triliun yang terealisasi sampai ke desa. Kondisi tersebut terjadi, karena hingga kini banyak desa yang belum siap dengan program untuk mengakses dana sesuai ketentuan yang ditetapakan. “Ya kita bisa memaklumi minimnya penyerapan dana desa, karena ini masih yang pertama, kami harap pada 2016 sudah ada perbaikan,” kata Bambang. Sisa dana tersebut, kata dia, hingga kini masih mengendap di kas kabupaten, dan itupun juga tidak bisa dimanfaatkan oleh
pemerintah kabupaten, sehingga jika tidak terserap akan kembali ke kas negara. “Dapat dibayangkan, seandainya seluruh dana tersebut bisa terserap, tentu akan membawa dampak pembangunan dan kesejahteraan bagi masyarakat desa yang luar biasa,” katanya. Mempercepat laju penyerapan dana desa pada 2015 ini, kata dia, pemerintah terus melakukan sosialisasi dan pelatihan bagi seluruh perangkat desa, agar lebih siap dalam mengelola dana yang nilainya cukup besar.
Baca: Dana ... Hal 7
Suap Sumut, KPK Resmi Tahan Empat Anggota Dewan
FOTO: BM/ANTARA
HARI PAHLAWAN: Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri), Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan (kedua kanan) dan Menteri Agama Lukman Hakim (kiri) serta Gubernur Jawa Timur Soekarwo (ketiga kiri) usai menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Pahlawan di Tugu Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (10/11). Peringatan Hari Pahlawan tersebut mengangkat tema Semangat Kepahlawanan adalah Jiwa Ragaku.
Peringatan Hari Pahlawan, Jangan Beranjak dari Surabaya
Hal 02
KPU Mojokerto Minta Fatwa MA Hal 08
Narkoba, Bidpropam Polda Jatim Periksa Dua Bripka Hal 09
FOTO: BM/IST
Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro
SURABAYA (BM) - Semangat Kepahlawanan diyakini perkuat pondasi pembangunan nasional. Dengan pondasi yang kuat akan membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Dan saat ini Indonesia sedang berada di awal perubahan. Hal ini dingkapkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2015 di Tugu Pahlawan Surabaya, Selasa (10/11). “Perubahan ke arah Indonesia sentris bukan Jawa Sentris. Perubahan ke arah kebebasan berpendapat yang konstruktif dan
merajut persatuan nasional bukan menghasut konflik horizontal dan menciptakan histeria publik. Perubahan ke arah penghargaan hak asasi manusia, perangi korupsi dan pemberantasan kemiskinan. Itulah tantangan sejarah yang harus dihadapi,” tutur Presiden RI Jokowi. Dan semangat kepahlawanan dapat memperkuat pondasi pembangunan nasional. Semua elemen bangsa tanpa memandang etnis, agama,
Seriusi Rancangan Jet Hypersonic ‘Skreemr’
Mampu Lintasi Samudera Atlantik Kurang dari Satu Jam Teknisi asal Kanada, Charles Bombardier mengembangkan konsep pesawat hypersonic yang mampu melintasi Samudera Atlantik dalam waktu kurang dari satu jam. Bagaimana konsep ‘nyleneh’ tersebut?
Veteran: Tetap peringati Hari Pahlawan di Surabaya Tapi Hari Pahlawan tak hanya milik Surabaya..
SAMUDERA Atlantik yang menjadi lautan terluas kedua di dunia setelah Pasifik membentang di Bumi seluas 106,4 juta kilometer persegi. Sebagai bayangan, pilot Charles Lindbergh di tahun 1927 pertama kali
KPU Mojokerto Minta Fatwa MA Ketimbang salah langkah ambil keputusan..
mencoba melintasinya dengan pesawat Spirit of St. Louis dan memakan waktu 33 jam 30 menit 29,8 detik. Teknologi di masa sekarang boleh jauh lebih apik. Bombardier merancang pesawat Skreemr yang berkonsep hypersonic. Kira-kira apa yang membuatnya istimewa agar mampu menyebrang Atlantik dalam kurun waktu 30 sampai 40 menit saja? Mengutip situs Popular Science, Skreemr akan menggabungkan tiga teknologi super cepat, yaitu roket, scramjet, dan rel magnetik. Baca: Mampu ... Hal 7
FOTO : ISTIMEWA
TIGA TEKNOLOGI: Rancangan pesawat Skreemr yang berkonsep hypersonic, dengan menggabungkan tiga teknologi, yaitu roket, scramjet dan rel magnetik.
PRAKIRAAN CUACA
SPIRIT
SURABAYA
JAKARTA
DENPASAR
HUJAN RINGAN Suhu 25 - 36°C
HUJAN SEDANG Suhu 27 - 33°C
CERAH BERAWAN Suhu 25 - 33°C
“Bagi orang berilmu yang ingin meraih kebahagiaan di dunia maupun di akhirat, maka kuncinya hendakalah ia mengamalkan ilmunya kepada orang-orang” - Syaikh Abdul Qodir Jailani -
Baca: Peringatan... Hal 7
KKP Tangkap Tiga Kapal Filipina JAKARTA (BM) – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI menangkap tiga kapal asing asal Filipina yang memasuki perairan Indonesia. Ketiga kapal tersebut diduga menangkap ikan tanpa izin di wilayah Indonesia. “Pengakapan tiga kapal Filipina dilakukan pada hari Minggu oleh KRI Hiu/BKO GKTI. Ketiga kapal tersebut merupakan jenis kapal pengangkut ikan,” ujar Menteri KKP, Susi Pudjiastuti di rumah dinas, Jakarta, Selasa (10/11). Ketiga kapal yang ditangkap tersebut yaitu KIA Trinity S-850 yang berisi enam anak buah kapal (ABK) asal Filipina dengan kemampuan angkut 109 Gross Tonnage (GT), F/B LBS 40 yang berisi tiga ABK asal Filipina dengan kemampuan angkut 18 GT, dan F/B CA Jhuan Jhuan berisi 23 ABK dengan kemampuan angkut 30 GT. Baca: KKP ... Hal 7