Harian Berita Metro Edisi 13 April 2015

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

SENIN, 13 APRIL 2015

www.beritametro.co.id

458.807 Siswa di Jatim Ikuti Unas Pengadaan Genset, Satu Sekolah Habiskan Rp 49 Juta Khusus Unas CBT yang baru SURABAYA (BM) – Pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) ting- pertama kali digelar tahun 2015 kat SMA/MA/SMK dimulai ini akan diterapkan secara terSenin ini (13/4). Berbeda dengan batas pada sekolah-sekolah yang tahun-tahun sebelumnya, kali dianggap layak. Untuk tingkat ini pemerintah menyelenggara- pendidikan menengah atas, sekan dua model Unas. Yakni ber- banyak 51 SMA dan 98 SMK di basis paper based test (PBT), Jatim bakal menyelenggarakan dan computer based test (CBT). Unas CBT. Sementara sisanya Total siswa yang dipastikan pakai model PBT. ikut dalam ujian ini sebanyak Baca: 458.807 Siswa ... Hal 7 458.807 siswa. Jumlah itu terdiri dari SMK 198.500 siswa, SMA/ HARUS PEDE: Warga menggelar aksi MA 233.004 siswa, dan Paket C “Harus Pede Ujian Nasional 100% Jujur” saat Car Free Day (CFD) di Solo, Minggu 27.303 warga belajar.

Djohar Arifin Husin

PESERTA:

CBT dimulai 13-16 April dan 20-21 April.

- SMK 198.500 siswa

Siswa mengerjakan satu mata pelajaran dalam sehari

- SMA/MA 233.004 siswa - Paket C 27.303 warga belajar.

Total 458.807 siswa

(SMA/SMK SEDERAJAT)

Rata-rata Dinas Pendidikan kabupaten/ kota di Jatim sudah koordinasi dengan PLN agar tidak ada pemadaman.

Sejumlah sekolah juga bersiap genset, hingga obat tetes mata.

DUA MODEL UJIAN:

TENTANG UNAS 2015 DI JATIM

FOTO:BM/ANTARA

GRAFI/ILUSTRASI:BM/KLIED

(12/4). Di hari yang sama, sejumlah komputer untuk Unas Computer Based Test (CBT) di SMUN 1 Surabaya, sedang disiapkan petugas (foto bawah). Ujian nasional berbasis komputer akan dilakukan serentak di seluruh Indonesia mulai Senin pagi ini(13/4).

Ujian Nasional Computer Based Test (Unas CBT)

Ujian Nasional Paper Based Test (Unas PBT)

Di terapkan pertama kali pada sekolah yang dianggap layak.

PBT dimulai Senin (13/4) sampai Rabu (15/4)

51 SMA dan 98 SMK di Jatim (sisanya pakai model PBT).

Siswa mengerjakan ujian dua mata pelajaran dalam satu hari.

Proses Polisi, KPK Sudah Tak Bernyali ICW: Menyedihkan, Sekelas Brigadir Polisi Saja Takut JAKARTA (BM) – Saat KPK menangkap basah politikus PDIP, Adriansyah, secercah harapan terkait pemberantasan korupsi seperti kembali hidup usai lembaga antirasuah itu menyerah kalah dalam penyelesaian kasus dugaan korupsi Komjen Pol Budi Gunawan (BG).

Namunsaatmemutuskanmelepasanggota Polsek Metro Menteng, Briptu Agung Krisdiyanto yang tertangkap basah bersama Adriansyah,harapankembalimeredup.IndonesianCorruptionWatch(ICW)menilai,KPK sudahtidakberanimemprosesanggotaPolri.

“KPK menjadi tidak bernyali ketika berhadapandenganoknumpenegakhukum (polisi),bahkansekelasbrigadirpolisipuntidak memilikikeberanian,”kritikKoordinatorBidang HukumICW,EmersonYuntho,Minggu(12/4).

Menurut Emerson, pimpinan KPK harus bisa menjelaskan kepada publik mengenai alasan melepas Briptu Agung yang diduga menjadi pengantar uang suap dari Direktur PT Mitra Maju Sukses, Andrew Hidayat kepada Adriansyah.

“Dalam beberapa kasus korupsi yang ditangani KPK, mereka tidak hanya menangkappelakusuapnamunjugamemproseskurir atauperantarasuap.Beberapabahkandivonis penjaraolehhakim,”tuturnya.

Beberapa contoh, misalnya, kasus suap di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), korupsi dana bansos di Bandung, serta kasus suap yang melibatkan mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar.

Baca: Proses ... Hal 7

BACA ...

Penambang Liar di Situbondo Beroperasi Malam Hari Hal 4 Parpol Cari Kandidat Alternatif Selain Risma Hal 13 Dibuka sejak 2014, WBL sudah Hasilkan Rp 100 Miliar Hal 14

KASUS ADRIANSYAH MIRIP FUAD AMIN

BEDA NASIB KURIR PENGANTAR UANG

FUAD AMIN IMRON (67 TAHUN)

ADRIANSYAH (60 TAHUN)

Sebelum menjadi Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan adalah anggota DPR RI dari PKB (1999-2003) dan Bupati Bangkalan selama dua periode (20032008 dan 2008-2012).

Sebelum menjadi anggota DPR RI dari PDIP adalah Bupati Tanah Laut, Kalsel selama dua periode (2003-2008 dan 2008-2013). Kursi Bupati Tanah Laut selanjutnya diduduki anaknya, Bambang Alamsyah.

Selanjutnya, kursi Bupati Bangkalan diduduki putranya, Muhammad Makmun Ibnu Fuad yang saat itu berusia 26 tahun.

Fuad Amin yang merupakan besan mantan Wakil Presiden RI, Hamzah Haaz itu terjaring OTT tim KPK di rumahnya, Bangkalan, Madura, 2 Desember 2014.

Tim KPK menemukan barang bukti uang Rp 3 miliar yang diduga setoran bulanan dari bos PT Media Karya Sentosa (PT MKS) Antonius Bambang Djatmiko.

Dalam penangkapan, tim KPK juga menangkap seorang oknum anggota TNI AL, Koptu Darmono. Dia diduga berperan sebagai pengirim uang penyuapan dari bos PT MKS. Diduga sudah puluhan miliar yang disetorkan bos PT MKS kepada Fuad.

Uang diduga bagian dari komitmen kedua pihak karena Fuad sewaktu menjabat bupati Bangkalan telah membantu memuluskan perjanjian konsorsium kerjasama penyaluran gas alam antara PT MKS dan perusahaan daerah, PT Sumber Daya.

Adriansyah juga terjaring OTT tim KPK, di Swiss Belresort, Sanur, Bali, Kamis 9 April 2015 atau di sela Kongres IV PDIP. Di hotel itu, Adriansyah tertangkap menerima tas berisi uang dalam bentuk rupiah dan dolar Singapura sekitar Rp 500 juta dari anggota Polsek Menteng, Jakpus, Brigadir Agung Krisdianto.

Polisi tersebut diduga kurir dari bos grup perusahaan PT Mitra Maju Sukses (PT MMS), Andrew Hidayat, yang juga sudah ditangkap di Hotel Fairmont, kawasan Senayan, Jakarta.

Hasil penyidikan awal, pemberian uang dari Andrew untuk Adriansyah juga kesekian kali. Diduga dia sudah menerima uang dari pengusaha tersebut sejak menjabat bupati Tanah Laut.

Kemenpora Bicara Wibawa Pemerintah JAKARTA (BM) – Perdebatan terkait penyelenggaraan ISL atau QNB League 2015 kian meluas.

Kini Kemenpora justru berdebat dengan FIFA, seiring jawaban atas surat FIFA pada Jumat (10/ 4). Kemenpora, melalui Deputi V Gatot S Dewobroto, bahkan mengungkapkan bahwa tindak lanjut FIFA terkait polemik ini bisa saja menyinggung kewiba-

waan Pemerintah Indonesia.

Sebagai buntut penundaan QNB League yang tentu sudah terdengar oleh FIFA, induk sepakbola internasional itu kemudian mengirimkan surat pada Kemenpora tertanggal Jumat (10/ 4). Dalam suratnya, FIFA meminta agar Kemenpora dan BOPI untuk menahan diri mencapuri urusan PSSI. Baca: Surat ... Hal 7

Munir Dijadikan Nama Jalan di Den Haag, Belanda

Momentum Gaungkan Kembali Penyelesaian Kasus HAM Nama aktivis hak asasi manusia (HAM), Munir Said Thalib diabadikan sebagai nama jalan di Kota Den Haag, Belanda.

Walikota Den Haag, JJ van Aartsen akan meresmikan Munirpad pada Selasa (14/4) besok.

Sudah di Nusakambangan, Freddy Budiman masih bisa kelola bisnis narkoba LP nggak steril, Nusakambangan nggak menakutkan lagi, apa kata dunia..

JALAN itu sendiri diberi nama Munirpad: Munir Said Thalib 19652004, Indonesische voorvechter van de bescherming de rechten van de mens. Artinya, Jalan Munir: Munir Said Thalib 1965-2004, Pejuang Hak Asasi Manusia Indonesia.

Jalan Munir juga bersanding di sebuah kompleks dengan nama sejumlah tokoh aktivis kema-

ICW: KPK sudah tak bernyali proses kasus hukum polisi KPK = Kapok Periksa Kepolisian, apa Komisi Pelindung…..?

MUNIRPAD : Istri almarhum Munir, Suciwati (pegang mike), ketika memberikan keterangan terkait nama jalan Munirpad di Kantor Kontras, Jakarta, Sabtu (11/4) lalu.

nusiaan lainnya seperti Marthin Luther King, Nelson Mandela, Salvador Allende, dan Bunda Theresa.

Pemberian nama Munir Said Thalib menjadi nama jalan di Den Haag, Belanda, diharapkan menjadi pintu kembali dimulainya penyelesaian kasus pelanggaran HAM.

FOTO:BM/ANTARA

Baca: Momentum ... Hal 7

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

HUJAN RINGAN Suhu 25-35°C

HUJAN SEDANG Suhu 24-32°C

BERAWAN Suhu 25-35°C

OTT tim KPK terhadap Adriansyah terjadi pada masa kepemimpinan Taufiequrachman Ruki.

Anggota kepolisian yang diduga berperan sebagai kurir dilepaskan dengan alasan penyidik KPK tidak menemukan bukti keterlibatan.

Setoran uang diduga terkait perizinan beberapa usaha tambang PT MMS di Kabupaten Tanah Laut, Kalsel.

Surat FIFA Berbalas Perdebatan MENOLAK BOPI: Massa yang tergabung Arek Suroboyo Pecinta Persebaya melakukan aksi longmarch dan teatrikal di Taman Bungkul, Surabaya, Minggu (12/4).

OTT tim KPK terhadap Fuad Amin terjadi pada masa kepemimpinan Abraham Samad. Oknum anggota TNI yang diduga berperan sebagai kurir uang suap diproses pihak POM TNI AL.

“ Salah satu fungsi diplomasi adalah untuk menutupi kenyataan dalam bentuk moralitas. ” - Will Dan Ariel Dunant -

Kasus Jaringan Narkotika dari Penjara

LP Diakui Tanpa Deteksi Narkoba dan Ponsel JAKARTA (BM) – Temuan narkoba jenis ekstasi dan satu jenis lain yang diduga CC4 dalam penggeledahan di LP Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (9/4) lalu membuat sorotan atas keamanan Lapas terus mencuat. Terlebih, ini juga menegaskan keberadaan jaringan pengedar narkoba yang beroperasi dari balik jeruji besi.

Terbaru, Ditjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM mengakui belum adanya alat deteksi narkoba dan ponsel. Hal itu merupakan salah satu penyebab banyaknya narkoba bisa FOTO:ISTIMEWA masuk ke lembaga Freddy Budiman pemasyarakatan (lapas).

“Kami akui masih ada kekurangan, seperti tidak ada pendeteksi narkoba atau ponsel,” ungkap Kasubdit Komunikasi Ditjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM M Akbar Hadi,Minggu(12/4).Diajugamengakuiadanya sejumlah napi di lapas yang berhasil menyelundupkannarkobadanponsel.Namun,Akbar menegaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan kepolisian, hingga tak segansegan menindak personel yang terlibat.

Baca: LP ... Hal 7

red_beritametro@yahoo.co.id/redaksi.beritametro86@gmail.com

Berita Metro

@beritametro86

02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

TAJUK

Melawan Bandit Anggaran

T

RANSPARANSI dalam berbagai kepentingan di pemerintahan, khususnya proses Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara (APBN) masih menjadi pergunjingan. Hal-hal mendasar dan sangat substansi dari pengelolahan anggaran, ternyata masyarakat belum mampu pengawal dari pengucuran anggaran yang berpotensi terjadi penggarongan.

Reaksi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berusaha membongkar adanya dana siluman dalam APBD (Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah) menimbulkan berdebatan luar biasa. Bahkan, nyaris semua anggota DPRD DKI ‘melawan’ kenakatan Ahok mengungkap pelaku pencurian anggaran melalui mosi tidak percaya dengan menggunakan hak angket. Benarkah, Ahok murni melawan bandit anggaran demi memperjuangkan nasib rakyat Jakarta? Wallahu a’lam.

Pikiran jernih harus kita kedepankan guna mengurai kebobrokan para bandit anggaran yang selama ini nongkrong bebas mempermainkan uang rakyat. Dengan pertimbangan legal, pondasi produk hukum berupa undang-undang hingga perda serta perundangan, bandit anggaran dengan leluasa mengambil keuntungan dari kewenangan dan jabatannya. Bukan rahasia lagi, anggota legislatif dan eksekutif mempunyai bendera berbadan hukum untuk mendapat proyek dari SKPD sesuai nemklatur yang sejak awal memang telah dikawal, dipelototi, digodok, hingga menjadi produk hukum.

Jadi, bukan hanya APBD Jakarta yang berpotensi menimbulkan kecurangan. Nyaris semua anggaran yang secara teknis digodok oleh tim anggaran eksekutif dan legislatif, badan anggaran (banggar) hingga masuk ranah sidang paripurna sepatutnya melibatkan publik setidaknya masyarakat peduli anggaran untuk bersamasama terlibat dan mengetahui penggunaan belanja anggaran agar mampu menekan kebocoran.

Memberantas wabah penyelewengan oleh bandit anggaran, bukan sekadar menambah kerja tim pengawasan, badan pemeriksa keuangan (BPK), dan lembaga yang konsen terhadap pemberantasan korupsi. Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan masyarakat kurang memperhatikan hal-hal substansi dalam pengungkapan pelaku pencurian anggaran, patut kita cermati bersama. Artinya, institusi kepemudaan seharusnya ikut terlibat aktif mengawal penggunaan anggaran tidak bocor apalagi menjadi bancakan.

Terlepas dari sikap arogan Ahok dalam melontarkan komentar sebagai pejabat publik, keberanian Ahok membongkar dugaan pencurian anggaran, dengan menempatkan dana siluman harus mendapat respon positif dalam bingkai kenegaraan dan kebangsaan, bukan sentimen suku, agama, dan ras. Rakyat harus berani melawan segala bentuk ketidakadilan, kesewenangan, dan kecurangan yang bisa membodohi rakyat.

Sebetulnya, peran Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) sangat dibutuhkan mengatasi problem urgen bangsa, bukan lagi terlibat dalam tindakan balas dendam ingin menghukum PSSI. Seharusnya ada inisiatif menggerakkan lembaga kepemudaan atau membentuk satgas pemuda di seluruh daerah mendorong terjadinya transparansi anggaran dan membuka jaringan koneksi dengan lembaga penegak hukum, sehingga timbul kesadaran dari semua pihak, bahwa penggunaan anggaran negara mempunyai implikasi hebat demi kesinambungan pembangunan di segala aspek kehidupan.

Pada akhirnya, segala bentuk permainan yang sengaja diselundupkan ke program legislasi terkesan legal dan benar terungkap ke permukaan. Sayangnya, perlawanan terhadap bandit anggaran belum mencerminkan keutuhan dari kebenaran. Mengapa?

Seorang Ahok, walau punya gaya koboi, sebagai pimpinan dan figur yang menjadi teladan bagi masyarakat sangat tidak patut mengeluarkan pernyataan bernada hujatan. Belum lagi, keterlibatan dari kerabat diduga masuk sebagai investor dan istrinya ikut rapat teknis. Sesuatu yang bisa bertolak belakang dengan tujuan mulia membongkar bandit anggaran.

Jujur, kita malah sangat mengkhawatirkan perlawanan Ahok hanyalah fenomena musiman dan semangat jangka pendek untuk meraih tujuan terselubung, termasuk menunggu momen Jokowi naik pangkat dari Gubernur DKI Jakarta menjadi Presiden. Bagaimana pun, anggaran mencapai ratusan triliunan rupiah bisa membuat siapa pun tergoda. Maka landasan mewujudkan transparansi, akuntable, dan sistem yang bisa diakses oleh publik mencegah adanya penggelembungan anggaran yang pernah diutarakan dari tahun 2012, jumlah pokok pikiran adanya dana siluman mencapai Rp 40 triliun. Sepak terjang Bareskrim menyeret penggarong pengadaan UPS dan Kejagung menangani korupsi proyek Transjakarta masih dianggap bias penegakan hukum beraroma politik.

Kunci lain, membendung modus bandit anggaran, pemerintah harus menyiapkan sistem terpadu yang bisa diakses publik, setidaknya lembaga independen terlibat aktif sejak awal perencanaan, pengodokan, hingga pengesahan. Tujuh sikap politik hasil Kongres IV PDI Perjuangan di Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali dengan tajuk ‘Mewajudkan Indonesia Raya, Indonesia yang Sejati-jatinya Merdeka” bisa menjadi radar mengawal berbagai kebijakan bangsa menyamakan satu persepsi demi satu haluan yaitu ideologi Pancasila, dan UUD 1945.

Kita harus mendukung, negara ini berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, berkepribadian dalam kedudayaan, serta melahirkan pejabat yang mampu menjadi teladan dan memiliki budi pekerti mulia. Pada akhirnya, mengobarkan jiwa bangsa yang bermartabat, bergotong royong, berkeadilan sosial, serta kehidupan politik yang menjamin kedaulatan politik rakyat. Mari lawan bandit anggaran. (*)

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya.

Politikus Gerindra: Luhut ‘Penumpang Gelap’ 16 Politisi-Relawan Jokowi Jadi Komisaris, Bahaya Menanti BUMN JAKARTA (BM) - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dalam pidato politiknya di Bali akhir pekan lalu menyebut ada penumpang gelap dalam pemerintahan Joko WidodoJusuf Kalla. Namun, Megawati tidak menyebut siapa dia.

Ini akhirnya yang menjadi bahan pergunjingan publik.

Namun, menurut Ketua DPP Partai Hanura, Syarifuddin Suding, penumpang gelap yang dimaksud Mega yakni Luhut Binsar Panjaitan. Sebab, sebelumnya Luhut berasal dari Partai Golkar yang pada saat kampanye mendukung Prabowo SubiantoHatta Rajasa.

“Saya kira yang beredar di masyarakat ada trio macan, ya kalaukemarinkanLuhutPanjaitan dari Golkar yang mengusung Prabowo-Hatta barang kali,” kata Suding saat dihubungi, Minggu (12/4). Apalagi saat ini, lanjut Suding, Presiden Jokowi memberikan kewenangan besar terhadapLuhutdenganmendapat jabatan kepala Staf Kepresidenan.

Menurut Suding, pidato Megawati itu menegaskan bahwa seharusnya presiden dan wakil presiden yang diusung oleh partai pendukung seharusnya dalam menjalankan visi dan misinya dikoordinasikan dengan partai pendukung. Menurutnya, saat ini ada saluran komunikasi yang tersumbat antara Jokowi dan partai pendukung.

16 KOMISARIS BUMN BUAH ‘BALAS JASA’ 1.Imam Sugema Komisaris Utama Perusahaan Gas Negara/PGN (Aktif di Megawati Institute sebagai peneliti) 2. Paiman Rahardjo - Komisaris PGN (Sekjen Rumah KIH di Pilpres 2014) 3.Diaz Hendropriyono - Komisaris Utama Telkomsel (Anak mantan Kepala BIN AM Hendropriyono, salah satu pendukung utama Jokowi) 4.Cahaya Dwi Rembulan Sinaga - Komisaris Independen Bank Mandiri (Relawan Jokowi-JK dalam Tim Transisi) 5.Pataniari Siahaan - Komisaris Independen BNI (Tim ahli Timses) 6.Darmin Nasution - Komisaris Utama Bank Mandiri (pendukung Jokowi-JK) 7.Sonny Keraf - Komisaris BRI (Kader PDIP) FOTO:BM/ANTARA

Luhut Binsar Panjaitan

“Makanya ini perlu diperbaiki kembali antara presiden dan Parpol tidak kemudian justru mendengar pihak-pihak yang saat kampanye kemarin tidak pernah berkeringat, kemudian justru mengambil peran yang lebih besar di lingkaran presiden sementara orang yang berkeringat saat kampanye justru tidak begitu didengar,” paparnya.

Untuk mencegah agar hal ini tidak berlanjut, Suding mengusulkan dibentuknya sekretariat bersama agar komunikasi secara intens. “Ketika ada sesuatu mudah dikomunikasikan,” ujarnya.

Tak Punya Kapasitas Di sisi lain, lima bulan sudah pemerintahan Jokowi-JK berjalan. Selama roda pemerintahan

ini berjalan, kontroversi pun menyeruak seputar penunjukan komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Pengamat BUMN, Said Didu, mempertanyakan pola rekrutmen yang dilakukan dalam seleksi komisaris BUMN saat ini. Sebab, komisaris yang ditunjuk kebanyakan mulai dari terafiliasi dengan partai pendukung hingga memiliki hubungan dengan lingkar istana.

“Sayatidaktahubagaimanakapasitas yang lain, tetapi sebagai contoh, Sukardi Rinakit menolak jabatan Komisaris BTN karena merasa tidak punya kemampuan di bidang perbankan. Selama ini, diadikenalsebagaipengamatpolitik. Artinya kan bagaimana memilih orang-orang itu,” ujar Said.

8.Refly Harun – Komisaris Utama Jasa Marga (Salah satu pendukung belakang layar Jokowi) 9. Roy E Maningkas - Komisaris PT Krakatau Steel (Kader PDIP) 10.Hilmar Farid - Komisaris PT Krakatau Steel (Ketua Panitia Simposium Seknas Jokowi) 11.Rizal Ramli – Komisaris Utama Bank BNI (Ekonom yang ‘pedas’ kritik Jokowi) 12.Hendri Saparini – Komisaris Utama Telkom (Aktif memberi masukan kepada Tim Transisi) 13.Hironimus Hilapok - Komisaris PT Adhi Karya (Salah satu anggota Pokja Papua di Tim Transisi) 14.Goei Siauw Hong - Komisaris Bank Mandiri (Memiliki kedekatan dengan Luhut Pandjaitan) 15.Jeffry Wurangian - Komisaris BRI (Kader Nasdem) 16.Dolfie Othniel Fredric Palit – Komisaris Utama Telkom (Anggota Tim Transisi)

Mantan Sekretaris Menteri BUMN itu mengungkapkan, penunjukan orang-orang dekat lingkar kekuasaan menjadi komisarisbukanlahsesuatuyang baik bagi pasar. Hal ini menimbulkan kesan ada jalur khusus yangdigunakanolehpihak-pihak tertentu di luar jalur profesional.

“Ketidakwajaran ini bisa berdampak merugikan BUMN yang seharusnya menerapkan prinsip profesional dan good corporate. Tentu ini akan berakibat padapenilaianpasar,”imbuhnya.

Bahayanya lagi, sebut Said, apabila orang yang ditunjuk sebagai komisaris ternyata tak memiliki kemampuan di bidang BUMN yang diawasinya.

Sebagai komisaris, ujar Said, seseorang bertanggung jawab

melakukan pengawasan dan memberikan arahan strategis untuk mengembangkan BUMN. “Pengalaman saya, komisaris yang tidak punya kompetensi, bahayanya,apabilamasuk,makaada tiga kemungkinan yang terjadi. Dia jadi komisaris, diam menikmati gaji, tetapi tidak melakukan apa-apa, lalu ikut cawe-cawe dalam pengambilan keputusandireksisebagaiintervensi, dan memberikan usulan yang aneh karena dia tidak paham apa-apa,” urainya.

Sejak Jokowi-JK dilantik sebagai presiden dan wakil presiden, setidaknya sudah ada 16 orang yang menjadi komisaris perusahaan plat merah. Mereka yang ditunjuk ini terafiliasi dengan partai pendukung ataupun kelompok relawan pendukung.(vns/kms/rdl)

Mendagri Jadikan IPDN Pusat ‘Revolusi Mental’

FOTO:BM/ANTARA

UNJUK RASA NELAYAN POLISI memasang kawat berduri ketika sejumlah nelayan melakukan aksi unjuk rasa di AlunAlun Tegal, Jawa Tengah, Minggu, (12/4). Ribuan nelayan yang tergabung Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Tegal menuntut walikota segera bagikan beras paceklik yang telah empat bulan belum disalurkan.

JAKARTA (BM) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berharap Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menjadi pelopor revolusi mental bagi aparatur pemerintahan negara. Maka, mulai tahun ini, Kemendagri telah mempersiapkan diri untuk melahirkan aparatur yang memiliki integritas dan berkebribadian Indonesia.

Mendagri ingin aparatur yang dapat melayani, bukan menuntut untuk dilayani. “Revolusi mental dimulai dari masa pendidikan dan IPDN harus mampu melahirkan Praja pelopor revolusi mental yang secara kualitas siap menjadi tauladan di lingkungan sosial, keluarga, dan kerja di masing-masing instansi,” ujar Tjahjo dalam keterangan persnya, Minggu (12/4).

Karena itu, Tjahjo bertekad mendukungGerakanNasionalRevolusi Mental di lingkungan Kemendagri denganmenjadikansalahsatunyaIPDN sebagaipusatpengembanganrevolusi mental. Upaya ini, lanjut Tjahjo mencakupperubahanyangmendasar, cepat,danberkesinambungandalam

tigasegmenperubahan.

“Segmen satu dalam rekrutmen calon praja, segmen dua dalam pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan (jarlatsuh), dan segmen tiga dalam konsolidasi alumni. Keseluruhan proses harus dapat diawali pada tahun 2015 ini di seluruh kampus IPDN,” lanjutnya.

MenurutTjahjo,revolusimentalharus dimaknai sebagai perubahan yang cepat, mendasar,danberkesinambungandalam cara berpikir, merasa, dan bertindak.

“Sebagai praja dan calon aparatur penyelenggara pemerintahan di semua sektor-aktualisasikonseprevolusimental harusdiletakkandalamkonteksnationand character building (NCB),” katanya.

Artinya,bagaimanaprajasebagaicalon aparatur juga harus mampu melakukan perubahandimulaidarisikapdanperilaku sendiri.Melekatdalamgerakaniniadalah menanamkanrasacintatanahair,memiliki wawasandanjiwakebangsaaanIndonesia danmembangunIndonesiasekarangdan ke depan bebas dari korupsi.

Tjahjo juga menilai gerakan revolusi mental belum terlambat dan harus dimulai dari sekarang jika tidak akan terlambat.(vns/rdl)

OPINI

Doa buat Siswa Sekolah Menengah ’Rodlittu billahirobba, wabi islamidina, wabimuhammadin nabiyyawwarasulla, robbi zidnii ilmaa warzuqnii fahmaa’’. (Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku pengertian yang baik) Doa di atas dalam dunia belajar mengajar dimadrasah(sekolahagamaIslam)senantiasa menjadibudayasebelummengawalikegiatan belajarmengajar.Hariini,Senin,13April2015, siswa-siswi sekolah menengah, baik umum maupunkejuruanakanmelaksanakanUjian Nasional (Unas) secara nasional.

Unas tahun ini bagi bangsa dan negara ada kemajuan luar biasa dilakukan pemerintah melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dimana akan dilaksanakan Unas dengan sistem online atau Unas berbasis computer. Siswa tidak lagi mengerjakan soal dengan kertas sebagai alat utama menguji, namun semua melalui komputer.

Walau Unas berbasis komputer ini baru dilaksanakan di beberapa kota dan kabupaten, tetapi Kota Surabaya justru menjadi

pioner luar biasa, dimana dari nyak sampai detik ini, jumlah siswa SMA, Madrasah kendala itu masih saja Aliyah atau sederajat dan Sekoleh terjadi dan menjadi Menengah Kejuruan dan momok. Tentu dengan sederajat, hampir 45 persen akan harapan ke depan semelaksanakan Unas berbasis mua siswa mampu komputer. Sedangkan 55 Unasberbasiskomputer persen tetap melakdan mampu mengatasi sanakan UN dengan kendala terkait transbasis kertas. portasi, soal bocor, keaUnas berbasis manan, dan berbagai komputer bagi persoalan Unas berbasis Surabaya mekertas, maka sebagai rupakan terowarga negara maupun bosan luar biasa, sebagai orang tua atau Oleh: Djoko Tetuko mengingat dari Wartawan Senior Berita Metro tokoh masyarakat, sejumlah peserta baiknya membantu sisUnas berbasis wa-siswi sekolah menekomputer di Surabaya, merupakan ngah dengan doa supaya mampu belajar terbesar di Jawa Timur dan di Indonesia. dengan baik dan mampu mengerjakan Sehingga Kota Surabaya dinilai sebagai soal-soal Unas dengan cerdas dan cermat. kota paling siap dalam hal pembaharuan Walau Unas berbasis komputer Unas berbasis computer. maupun kertas tidak mempengaruhi Unas berbasis computer maupun kelulusan, mengingat kelulusan akan berbasis kertas dengan berbagai kendala ditentukan otoritas sekolah masingteknis di Indonesia dengan jumlah daerah masing melalui kegiatan belajar mengajar terpencil maupun kepulauan cukup baselama 3 tahun bagi siswa-siswi sekolah

menengah. Maka sebagai puncak kegiatan belajar mengajar tentu saja berharap tetap memperoleh hasil maksimal dan terbaik.

Doa tidak kalah penting juga memohon kepada Allah SWT supaya orang tua, guru, atau siapa saja tidak lagi mencoba-coba untuk mengotori bahkan merusak UN denganmelakukantindakan-tindakankurang terpuji. Mari menjaga keteladanan dengan kejujuran, kapatuhan, kepatutan terhadap semuaaturansebagaiperwujudanakhlakul karimah atau budi pekerti luhur.

Selamat Unas berbasis komputer atau berbasis kertas bagi siswa-siswi sekolah menengah, semoga selamat, sukses dan mencapai hasil maksimal. Dan seperti doa penutup kegiatan belajar mengajar di madrasah dengan surat Al-Ashr yang artinya; (Demi Masa, Sesungguhnya semua manusia merugi, Kecuali orangorang yang beriman dan beramal sholeh, juga mampu saling mengingatkan tentang kebenaran dan kesabaran}. Semoga siswa-siswi dapat menjadi manusia yang diharapkan dalam doa pembuka belajar dan doa penutup belajar. Amin. (*)

Komisaris Utama: AR Balhmar. Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Sutarno Soepodo, Cholid Bahamisah. Direktur Utama/Pemimpin Umum: Djoko Tetuko. Direktur Bisnis/Pemimpin Perusahaan: Samiadji Makin Rahmat. Direktur Keuangan: Silvia Umar Balhmar. Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab: Rachmad Setiawan. Wapimred: Aziz Tri. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Cholid Bahamisah, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: E Prayogo, Rofiq Kurdi Ismail. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Novi Triawan, Indra Nanang. Reporter: Rofiqi, Arina, Ali Topan, Dian K, Faisal Abdillah. Fotografer: Tovan Bram Kumara, Soemadji. Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Mufian Haris, Irfan HA, Lutfi Alwi, Arya Ady A. Desain Grafis: Khalid ”Klied” Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang online: Hadi Waluyo, M. Guntur Budiawan. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Marcom:Nora Hs. Manajer Iklan: Rahma Muntolib. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Gresik: Masduki, Moch. Sugeng. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar. Probolinggo: Ardi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/ Situbondo: Edi Sudibyo. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: Sudjono Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp: +6231 5318686, 5323414. Fax: +6231 5323415 Redaksi: 081334312300 l Iklan/Langganan: 081216327858 l No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display (fc) Rp. 25.000/MMK (BW) Rp. 17.000/MMK, Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris)

www.beritametro.co.id

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.

METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

Tri Rismaharini

SURABAYA (BM) - PeluangTri Rismaharini (Risma) kantongi rekomendasi dari PDIP untuk kembali maju sebagai walikota Surabaya semakin tipis. Ini menyusul terpilihnya mantan Walikota Surabaya, Bambang DH dalam kepengurusan DPP PDIP bidang pemenangan Pemilu (Bappilu). Sudah rahasia umum, hubungan antara Bambang dengan Risma tak harmonis saat keduanya memimpin Surabaya.

Menurut sumber resmi di

lingkup PDIP, Bambang akan semakin memberatkan langkah Risma. Apalagi dari hasil Konfercab DPC PDIP Kota Surabaya beberapa waktu, lebih memilih Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana.

“Hampir dipastikan langkah RismamendapatrekomdariPDIP untuk maju dalam Pilwali kali ini sangat berat. Selain hasil Konfercablalu,pertimbanganlainselama Risma duduk sebagai walikota Surabaya tidak ada sedikitpun

DPRD Jatim itu.

Ketika diklarifikasi lewat SMS, Bambang DH mengaku jika rekom untuk Risma maju kembali lewat PDIP belum final. Partainya masih menunggu beberapa pertimbangan dan masukan, termasuk track record Risma saat duduk sebagai walikota yang tidak sedikitpun memberikan kontribusi ke partai.

Justru, menurut Bambang, saat kepemimpinannya banyak investasi di Surabaya mundur aki-

kontribusi ke partai,” kata sumber tersebut, Minggu (12/4).

Pernyataan tersebut dikuatkan Ketua DPW PKS Jatim, Hammy Wahjunianto. Menurutnya, peluang Risma mendapatkan rekom dari PDIP sangat tipis akibat masa lalu Risma terhadap partai pendukungnya yang disharmonis. Termasuk dengan Bambang yang saat itu menjadi wawali dicueki Risma.

“Ini bisa jadi akan memberatkan langkah Risma,” papar anggota

bat proses perizinan sangat lama dan berbelit-belit. “Saya tidak perlu menjelaskan secara detail.

Pasti semua orang sudah tahu, bagaimana kinerja yang bersangkutan saat duduk sebagai walikota Surabaya,” katanya.

“Termasuk dengan partai yang mendukungnya.Terkaitbanyaknya investor yang lari dari Surabaya, silakan minta data ke Kadin, termasuk soal penyerapan anggarandiAPBDyangkurangdari 30persen,”tegasBambang.(vic/rdl)

BM/MADJI

BM/MADJI

Rekom PDIP untuk Risma Berpotensi Diganjal Bambang DH

Bambang DH

Pansus Bisa Rekom Mutasi Jabatan di Pemprov SURABAYA (BM) - Menurunnya kinerja Gubernur Jatim Soekarwo yang dituangkan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) 2014 — beberapa indikator di antaranya terkait kualitas pimpinan SKPD — dinilai anggota DPRD Jatim sangat memprihatinkan.

Karenanya, Pansus LKPj akan mencari beberapa faktor penyebab menurunnya kinerja gubernur. Jika benar terjadi pada pimpinan SKPD, maka DPRD dapat memberikan rekomendasi kepada gubernur untuk melakukan mutasi jabatan.

Anggota LKPJ Gubernur, Irwan Setiawan menegaskan kinerja 2014 menjadi penting karena merupakan tahun terakhir

dari tahapan RPJMD tahun 20092014 yang akan menentukan tahapan RPJMD berikutnya, 20152020.

Maka, kata Irwan, keberhasilan tidak sekadar diukur dari ketercapaian target-target yang telah ditetapkan dari kenaikan berbagai macam indikator, tetapi seberapa besar dan wajar kenaikan tersebut bila dibandingkan dengan besarnya anggaran yang digunakan. Juga dampak yang dihasilkan serta dibandingkan dengan kenaikan yang dicapai daerah lain.

“Yang pasti acuan Pansus dalam melakukan penilaian terhadap LKPJ adalah Rencana Kerja Pemerintah Daerah yang merupakan turunan dari RPJMD.

Selain itu, pokok-pokok pikiran DPRD dan KUA-PPAS,” tegas politisiasalPKSitudengannadatinggi saat dihubungi, Minggu (12/4).

Ditambahkan, dalam kaitannya dengan indikator tingkat efisiensi atau kehematan penggunaan sumber daya, jika ada anggaran yang tidak terpakai harus didalami apakah karena memang ada efisiensi atau karena alokasi anggaran tersebut melebihi kebutuhan riil.

Sedangkan kaitannya dengan indikator, tingkat efisiensi program atau kegiatan dilakukan dengan cara menghitung seberapa besar manfaat dari keluaran (output) yang dihasilkan dari pelaksanaan program atau kegiatan dalam memecahkan per-

ISTIMEWA

Pertumbuhan Ekonomi Melambat, Dewan Kritisi Kinerja Gubernur

Irwan Setiawan

soalan yang mendasar.

“Selain pendekatan itu, digunakan juga dua pendekatan yang lain yaitu pendekatan kelembagaan dan urusan kewenangan daerah. Dalam tinjauan pendekatan kelembagaan perlu didalami SKPD mana saja yang diindikasikan kinerjanya baik dan mana yang buruk,” lanjutnya.

Sehingga, lanjut Irwan, bisa ditarik kesimpulan apakah rendahnya kinerja SKPD itu karena kurangnya anggaran atau karena pimpinan SKPD yang kurang mampu mengelola. Jika disebabkan karena pimpinan SKPD, maka DPRD dapat memberikan rekomendasi kepada kepala daerah untuk melakukan mutasi jabatan.

Rapor Merah Iwan yang menjabat sekretaris Fraksi PKS menuturkan, pada 2014 pertumbuhan ekonomi Jatim terus mengalami perlambatan. Jika pada 2013 kinerja pertumbuhan ekonomi hanya mampu mencapai 6,55%, di 2014 malah hanya 6,06%. Padahal, di tiga tahun sebelumnya persentasi pertumbuhan ekonomi Jatim lebih baik. 2010 (6,68%), 2011 (7,22%) dan 2012 (7,27).

Jatim Bebas Pasung Butuh Peran Aktif Masyarakat SURABAYA (BM) - Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Jatim mendesak Pemprov Jatim dan Pemkab/Pemkot supaya lebih proaktif dalam penanganan pasien sakit jiwa, khususnya pasung. Mengingat, Jatim telah mencanangkan bebas pasung 2015, namun faktanya masih banyak dijumpai korban pasung di berbagai daerah di Jatim.

Ketua DKR Jatim, ArifWitanto mengaku program Jatim bebas pasung 2015 memerlukan peran serta aktif dari seluruh lapisan masyarakat. “Walaupun pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Jatim sudah mengalokasikan anggaran melalui Jamkesda, tapi kalau masyarakat tak proaktif, rasanya sulit program tersebut terealisasi,” ujar Arif saat dikonfirmasi, Minggu (12/4).

DicontohkanArif,Suyanto(37) warga Dusun Pucunganyar RT 035, RW 009 Desa Bedali Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri, anak pertama dari tujuh bersaudara terpaksa dirantai yang diikatkan ke sebuah pohon karena pasung yang sudah dikenakan sejak tiga bulan lalu lepas akibat kayunya lapuk. “Suyanto kambuh setelah kembali bekerja dari Riau,” terangnya.

Padahal sebelumnya Suyanto sudah sembuh dari gangguan jiwa yang diderita selama hampir tiga tahun, setelah mendapat perawatan intensif dari RSJ Lawang, Malang. “Setelah sembuh

PERTUMBUHAN EKONOMI JATIM TAHUN 2014 2013 2012 2011 2010

PERSENTASE 6,06 6,55 7,27 7,22 6,68

Rapor merah di Jatim lainnya, semakin menurunnya jumlah orang yang bekerja pada 2014 yang hanya 19.306.000 jika dibandingkan dengan 2013 yang mencapai 19.553.000. Hal ini berarti ada 247 ribu orang yang kehilangan lapangan pekerjaan.

Lalu jumlah penduduk miskin di Jatim masih tinggi walaupun pada 2014 Pemprov berhasil mengentas 99.740 orang dari kemiskinan. Berikutnya angka ketimpangan antarwilayah kabupaten

dan kota di Jawa mengalami stagnasi. Artinya, ketimpangan antardaerah tetap tinggi dan tidak mengalami perbaikan.

Hal ini ditunjukkan oleh IndeksWilliamson pada 2014 yang masih mencapai sebesar 112,69.

Ketimpangan antarwilayah ini diperparah dengan semakin tingginya ketimpangan pemerataan yang ditandai dengan naiknya angka gini ratio menjadi 0,40 pada 2014 dibandingkan 2013 yang hanya mencapai 0,36.(vic/rdl)

Penyeberangan

Atasi Penumpukan Penumpang, Siapkan Kapal Roro

BM/ROFIQI

KORBAN PASUNG: Rantai yang mengikat Suyanto harus digergaji saat hendak dibawa ke RS Jiwa Lawang, Malang.

Suyanto ikut temannya bekerja di Riau, tapi belum sebulan penyakitnya kambuh sehingga dibawa pulang ke Kediri, dan dipasung kemudian diganti rantai sejak sebulan lalu,” beber Arif.

“Terpaksa, ketika kami hendak membawa Suyanto ke RSJ Lawang rantainya harus diger-

gaji karena sulit dibuka menggunakan kunci,” tambah pria berpenampilan kalem ini.

Wiji Sapora (70) ibu kandung Suyanto mengaku sudah sempat melarang anaknya ketika hendak bekerja lagi di Riau karena dinilai belum pulih total.Tapi karena dia ngotot mau bekerja dan teman-

nya mau mengajak sehingga Suyanto pergi ke Riau.“Akhirnya Suyanto kambuh lagi dan dibawa pulang ke Ngancar,” ujar Arif menirukan Sapora.

Di tempat terpisah, Ketua Komisi E DPRD Jatim, dr Agung Mulyono mengaku siap mengawal program Jatim bebas

pasung 2015. Bahkan beberapa hari lalu pihaknya juga mengundang DKR Jatim untuk memberi masukan terkait pelaksanaan BPJS di Jatim. “Ini adalah program pemerintah, jadi sudah seharusnya Dewan Jatim juga ikut mengawal,” beber politisi asal Partai Demokrat itu. (vic/rdl)

SURABAYA (BM) - Gubernur Jatim Soekarwo minta agar ada solusi terkait antrean panjang yang terjadi di penyeberangan Ketapang–Gilimanuk. Sebab, antrean ini berimbas pada seretnya distribusi bahan pokok yang berpengaruh pada kenaikan harga.

“Harus ada solusi cepat terkait masalah ini, sebab sejumlah harga barang mulai naik karena barang tidak terdistribusi.

Apalagi pengiriman sayur dan buah yang tidak boleh berhenti lama,” ujarnya.

“Berharap ada penambahan dermaga dan penambahan kapal Roro untuk melayani limpahan dari tidak beroperasionalnya kapal LCT (Landing Craft Tank).”

Di sisi lain gubernur mendukung langkah larangan pengoperasian kapal LCT demi keselamatan pengguna jasa.

Namun hal ini tidak bisa dilakukan saat itu juga, butuh waktu untuk proses pergantian kapal.

Larangan itu mengacu SK Menteri Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Darat tertanggal 12 Maret 2015. “Kalau di Jatim berdampak pada moda transportasi penyeberangan Ketapang-Gilimanuk saja,” katanya.

Dengan dilarangnya kapal LCT, lanjutnya, maka akan terjadi antrean cukup panjang. Karena 14 kapal LCT perhari ratarata melayani 1.859 unit kendaraan roda empat. Saat ini terjadi antrean panjang untuk jalur truk. Jika antrean mengular maka akan disiapkan kantong-kantong parkir.

Sementara itu sebelumnya, terjadi antrean panjang di pelabuhan Ketapang-Gilimanuk akibat 14 kapal LCT melakukan aksi mogok.

Pemogokan ini dilakukan 14 kapal LCT dari 18 unit kapal penyeberangan yang ada. Akibatnya sekarang hanya ada 4 Kapal Motor Penyeberangan (KMP) atau feri yang tersedia tapi hanya 3 KMP yang bisa beroperasi.

Pemogokan ini merupakan protes dari operator penyeberangan atas SK Dirjen Perhubungan Darat yang melarang penggunaan kapal LCT untuk angkutan penyebarangan.

Mereka menuntut aturan ini diundur sampai 2017. (zal/rdl)

Sistem AKAD, Solusi agar TKI Kembali Bekerja di Negeri Sendiri

Silang Kebutuhan,Tampung Angkatan Kerja Sesuai Kualifikasi Ketersediaan lapangan pekerjaan diharapkan menjadi solusi tidak langsung terkait persoalan yang menimpa TKI. Selama ini masyarakat tertarik bekerja di luar negeri karena sulitnya mendapat pekerjaan di negeri sendiri.

Inilah solusi yang ditawarkan Menaker: sistem AKAD. FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA BANYAKNYA permasalahan yang menimpa Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja ke luar negeri membuat pemerintah harus memutar otak. Maklum, untuk menyelesaikan masalah ini cukup sulit.

Penyebabnya, di satu sisi devisa yang dihasilkan para TKI yang kebanyakan menjadi tenaga informal ini tak sedikit. Di sisi lain, pemerintah memiliki kewajiban memberikan rasa aman dan melindungi rakyatnya. Na-

mun faktanya masih banyak kekerasan yang menimpa pahlawan devisa ini. Bahkan tak jarang mereka harus pulang dalam peti mati.

Ketersediaan lapangan pekerjaan di tanah air bisa menjadi solusi. Sayangnya, pemerintah belum mampu menampung seluruh angkatan kerja. Sebaliknya, di sisi pemerintah, mengklaim sudah banyak lapangan pekerjaan yang disiapkan.

“Sebenarnya banyak lapa-

ngan pekerjaan yang tersedia, sayangnya angkatan kerja kita belum memenuhi kualifikasi. Di Jawa Barat ada 25 ribu lowongan bidang garmen, ini hanya terisi 5 ribuan orang saja,” terang Menteri Tenaga Kerja, Hanif Dakhiri.

Karenanya, pemerintah menyiapkan sistem Antar Kerja Antar Daerah (AKAD). Sistem ini diharapkan mampu menampung angkatan kerja sesuai kualifikasinya. Dia berharap pemerintah daerah mampu menyediakan tenaga kerja terampil.

“Ini juga solusi memecahkan masalah TKI,” ujarnya.

Dengan sistem ini, menurutnya, tidak ada lagi daerah yang kelebihan lowongan kerja, ataupun angkatan kerja yang tidak

terserap. “Nanti akan ada silang kebutuhan. Misalnya di Jakarta sulit mendapat sopir, padahal di daerah banyak orang yang siap menjadi sopir. Nanti kebutuhan ini akan dikirim daerah lain,” jelasnya.

Peluang ini langsung ditangkap Pemprov Jatim yang sudah siap dengan tenaga kerja berskill. Yakni lulusan SMK mini yang sudah memiliki keahlian.

Saat ini Pemprov Jatim sudah mengembangkan sebanyak 70 SMK Mini dan sebagian besar bekerjasama dengan pondok pesantren.

“Program pelatihan yang diberikan pada SMK Mini ini dilakukan selama enam bulan, dan targetnya sebanyak 400 SMK Mini dengan 80 ribu lulusan

hingga akhir tahun 2017,” kata Gubernur Jatim, Soekarwo.

Beberapa bidang disasar SMK Mini untuk memperoleh alumni yang siap bekerja di dunia industri. Di antaranya teknologi rekayasa, agrobisnis, perikanan, kehutanan, seni rupa dan pariwisata.

“Bidang tersebut sesuai dengan kondisi lapangan dimana banyak tenaga kerja yang dibutuhkan. Oleh sebab itu, dengan adanya SMK Mini diharapkan tenaga kerja dari Jatim bisa terserap di dunia industri baik nasional maupun internasional,” ucapnya.

Sebelumnya, Soekarwo menawarkan alumni SMK Mini untuk bisa direkrut Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan

Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). “Alumni SMK Mini adalah orang-orang terlatih

yang bisa menjadi tenaga kerja profesional,” kata Soekarwo mempromosikan. (*)

BM/FAIZAL

KUNJUNGAN: Gubernur Soekarwo saat menerima kunjungan Menaker Hanif Dhakiri di Kantor Gubernur Jatim, Jumat (10/4) lalu.

04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

Aktivitas Penambangan Liar Situbondo Masih Marak

lintas kota

Pengelola Tambang Sengaja Beroperasi Malam Hari

Oknum Pejabat Disdik Dituntut 1,8 Tahun

SITUBONDO (BM) - Upaya menertibkan dengan merazia penambangan liar yang dilakukan Pemkab Situbondo, ternyata tak membuat aktivitas penambangan liar (illegal mining) di sejumlah tempat berhenti.

Bahkan, ada cara yang menurut pengelola tambang liar tersebut aman. Kini, aktivitas penambangan tak lagi dilakukan siang hari namun justru malam hari di saat warga sedang beristirahat. Hal itu, sengaja dilakukan untuk menghindari petugas.

Selain itu, hasil tambang juga diangkut untuk segera dijual ke luar kota. Salah satunya adalah aktivitas penambangan di Desa Sumber Kolak Kecamatan Panarukan Situbondo. Sejumlah warga setempat mengatakan saat ini penambangan dilakukan malam hari.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Penambang Situbondo Amirul Mustofa mengatakan memang masih ada penamban-

INLINE STORY

l Bahkan, aktivitas itu sudah lama dilakukan hingga warga mulai mencium kegiatan tersebut.

Lantaran menyalahi aturan utamanya tak memiliki izin sama sekali, warga lalu melaporkannya ke pihak kepolisian. Anggota Polres Situbondo berjanji segera menindaklanjuti laporan itu. l Seperti yang dikatakan Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Riyanto yang telah mencium ketidakberesan di sejumlah lokasi tambang liar di wilayahnya. Salah satunya, tak ada kegiatan saat siang hari dan hanya meninggalkan sejumlah alat-alat berat ketika dilakukan pemantauan anggotanya.

ISTIMEWA

l Banyak cara yang dilakukan pengelola tambang liar untuk mengeruk keuntungan. Sejumlah penambangan liar di Situbondo ternyata masih mokong meski pihak terkait telah melakukan penertiban dan penutupan paksa usahanya. Kali ini, untuk menghindari pantauan aktivitas penambangan dilakukan malam hari.

HINDARI PANTAUAN: Lokasi penambangan liar di Desa Sumber Kolak Kecamatan Panarukan Situbondo, kini beraktivitas malam hari dengan tujuan menghindari pantauan.

gan yang beraktivitas malam hari. Tujuannya hanya untuk menghindari pantauan petugas. Hanya saja, Amir meminta agar para penambang liar segera menghentikannya.

Para penambang liar itu diimbau untuk mengurus perizinannya lebih dulu sehingga tak lagi jadi masalah. ”Diam-diam ada beberapa penambang liar di Situbondo yang masih beroperasi. Hanya saja, penambangan yang dilakukan malam hari untuk menghindari petugas. Siangnya justru dibuat istirahat.

Tapi itu tak bisa dibiarkan begitu saja,” kata

Amirul Mustafa, Minggu (12/4).

Ia menyebut, ada beberapa lokasi penambangan liar yang kini beroperasi malam hari. Di antaranya di Kecamatan Banyuputih, Kecamatan Bungatan, dan Kecamatan Besuki. Hasil penambangan itu bahkan diduga dijual ke wilayah Bondowoso dan Banyuwangi. Karena itu, Amirul mendesak agar aparat berwenang segera mengambil tindakan tegas. ”Karena sampai sekarang tidak ada satu pun penambang di Situbondo yang memiliki izin usaha pertambangan. Yang ada masih

baru mengajukan saja,” papar Amirul.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Riyanto mengatakan pihaknya baru memonitor adanya aktivitas penambangan di malam hari. “Saya juga curiga karena setiap melakukan sidak ke lokasi penambangan liar hanya mendapati sejumlah alatalat berat saja. Kami tak tinggal diam dan akan menertibkan penambangan yang beraktivitas malam hari. Mereka sengaja menghindar tapi kami tak akan membiarkan karena kegiatan itu menyalahi aturan,” tegasnya. (edo/edi/nov)

Kades Diimbau Tertib Administrasi Kelola Anggaran Desa LUMAJANG (BM) - Pemkab Lumajang meminta kepala desa (kades) untuk ekstra waspada dalam mengelola keuangannya. Terlebih, dalam waktu dekat desa bakal mendapatkan anggaran dana desa (ADD) dari pemerintah pusat sesuai Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.

Dengan penerimaan ADD yang nilainya mencapai miliaran rupiah itu, tentunya memerlukan tanggung jawab besar karena rawan penyimpangan. Seperti yang dikatakan Sekda Lumajang dr Buntaran Supriyanto mengimbau para kades agar berhati-hati dalam mengelola dana tersebut.

Ditambah, masih kata dia ada sejumlah kades yang terjerat kasus hukum karena melakukan penyimpangan pengelolaan dana di desanya. ”Berkaca beberapa kasus yang terjadi sejumlah kades tersangkut masalah hukum dan karena belum mengetahui cara mengelola dana desa,” katanya.

Apalagi, saat ini aparat kejaksaan, polisi, KPK dan lembaga lainnya semakin tegas menindak masalah yang berkaitan dengan anggaran negara terlebih yang berasal dari kas negara. ”Sejauh ini yang tersangkut penyimpangan keuangan negara, polisi dan aparat penegak hukum lainnya akan menindak tegas. Apalagi, kalau penyimpangan itu dilakukan seorang kades semakin mudah mengungkapnya,” katanya.

Buntaran juga meminta para kades tidak menganggap enteng masalah administrasi yang menyangkut penggunaan dana desa. ”Semestinya para kades mampu belajar dari beberapa kasus yang terjadi sehingga tak ada lagi penyimpangan karena mudah terendus,” imbuh Buntaran.

Kebanyakan kasus hukum yang melibatkan para kades bermula dari kurang tertibnya proses administrasi dan pertanggungjawabanpenggunaandanadesa.(dwi/edi/nov)

ISTIMEWA

Dinilai Tak Merata, Kades Tolak Pemberian Dana PSKS LUMAJANG (BM) - Akibat beberapa warga miskin di Desa Kandangan Kecamatan Senduro tak menerima dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS), membuat kades setempat tahun ini kembali menolak menerima dana tersebut.

“Kepala Desa (Kades) Kandangan menolak karena pembagiannya dinilai tidak merata. Terlebih, masih banyak warga miskin yang tidak terdata hingga penerima dana itu salah sasaran,” terang Kasubbag TU Kantor Sosial Kabupaten Lumajang Hadi Yono.

DITOLAK KADES: Suasana pembagian dana PSKS yang dipusatkan di Kantor Pos Lumajang.

Ditambahkan Hadi, sesuai data sebanyak 150 rumah tangga sasaran (RTS) warga desa setempat yang dicoret karena kades menolak pencairannya. Hal ini terjadi sejak pencairan terakhir pada 2014 lalu. Sehingga,untukpenyaluran2015penerima sasaran di Desa Kandangan, Kecamatan Senduro kembali dicoret. ”Untuk tahun ini tetap warga tidak dapat karena kades menolak,” imbuhnya.

Mengenai masalah itu, Heny Setyonusanto Manajer Pemasaran Kantor Pos Lumajang menilai pencoretan penerima dana PSKS bagi

warga Desa Kandangan, Kecamatan Senduro tidak perlu dipermasalahkan lagi.“Sekadar diketahui, mulai Sabtu (11/4), Kantor Pos Lumajang menyalurkan dana PSKS untuk 87.260 RTS yang tersebar di 204 Desa/Kelurahan,” katanya.

Kantor Pos Lumajang akan menyalurkan dana PSKS dengan nilai total Rp 52,3 miliar secara bertahap sampai Sabtu (25/4) mendatang. Setiap RTS akan menerima dana sejahtera yang dicairkan rapel tiga bulan sekaligus sebesar Rp 600 ribu. Terhitung untuk Januari, Februari dan Maret.(uul/edi/nov)

Penyampaian LKPJ Bupati Dinilai Dewan, Kurang Detail penting untuk mengukur kinerja tata kelola pemerintah daerah.

“Dewan akan membahas LKPJ bupati melalui rapat komisi dengan mitra kerjanya masing-masing. Hasil rapat komisi dan Tim Anggaran (Timang) DPRD akan jadi rekomendasi DPRD dalam Rapat Paripurna pada 30 April mendatang,” imbuhnya.

Tak hanya itu Zainiye juga mempertanyakan keterlambatan penyampaian laporan akhir masa jabatan (AMJ) bupati.

Sesuai ketentuan masa AMJ bupati harus masuk 3 bulan setelah akhir tahun anggaran.

Karena masa akhir jabatan bupati terhitung 6 September mendatang.

“Pimpinan DPRD telah menyampaikan

agar bupati memasukan laporan AMJ pada 6 April lalu. Namun sejauh ini belum ada konfirmasi keterlambatan tersebut,” imbuhnya.

Meski bersifat administratif namun keterlambatan penyampaian AMJ tersebut menunjukan prosedur tata kelola pemerintahan yang kurang baik. Sementara itu, Bupati Dadang Wigiarto membantah keterlambatan penyampaian laporan AMJ tersebut.

Bupati Dadang mengatakan hal itu hanya perbedaan penafsiran antara dewan dan pemkab. Menurut Dadang, saat ini laporan AMJ sedang proses cetak karena laporannya berbentuk jilid buku. (edi/nov)

Ribuan Warga Terima Cairan Dana PSKS Tahap Dua FOTO : BM/EDI

SITUBONDO (BM)- Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Dadang Wigiarto yang disampaikan di Rapat Paripurna, Sabtu (11/4), sepertinya belum memuaskan seluruh anggota dewan setempat.

Para wakil rakyat itu menilai LKPJ bupati masih normatif. Seperti yang dikatakan Wakil Ketua DPRD Situbondo Zainiye, penyampaian LKPJ Bupati Dadang lebih mengambarkan realisasi anggaran.

Namun tidak menjelaskan secara detail dampak penggunaan anggaran tersebut.

Zainiye menambahkan, di dalam LKPJ juga tidak dijelaskan secara rinci pencapaian dampak program di setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Hal itu, sangat

Wakil Ketua DPRD Situbondo Zainiye.

PERWAKILAN

1 Juni mendatang. Kontan saja, hasil itu membuat pemrotesnya kecewa berat.

Hingga masalah itu mengundang kontroversi. Terutama ditujukan ke lintas sektor yang ikut menyusun serta menyepakati adanya program tes kesehatan tersebut.

Dikonfirmasi terkait ketidaklayakan pihak RSD Bondowoso, ternyata rumah sakit telah mengklarifikasi pernyataan surat tersebut melalui jumpa pers yang digelar, kemarin (12/4). RSD Bondowoso menyatakan permintaan maaf kepada seluruh pihak terkait.

Diterangkan pihak rumah sakit apa yang terjadi itu karena alat yang ada kurang memadai. “Kami akan mengkaji ulang konten dan prosedur kesehatan agar ke depan tidak menuai kontroversi dan kritikan,” terang seorang juru bicara rumah sakit. (jok/edi/nov)

ISTIMEWA

Tes Kesehatan Balon Kades Amburadul, RSD Minta Maaf BONDOWOSO (BM) - Terhitung mulai Sabtu (11/4), tahun ini, perihal terbitnya surat pemberitahuan dari RSD Dr Koesnadi Bondowoso, sebagai hasil tes kesehatan bakal calon (balon) kepala desa (kades) yang dilakukan secara kolektif ternyata menuai kontroversi dari balon.

Dinilai mereka, beberapa balon kades dinyatakan tidak layak untuk mengikuti pilkades tersebut. Merasa kurang puas atas putusan yang dikeluarkan RSD Bondowoso tersebut, pemrotes yang juga balon kades mendatangi RSUD Dr Soetomo untuk memastikan layak tidaknya beberapa pendaftar mengikuti tes.

Ternyata dari hasil di RSUD Dr Soetomo, beberapa pendaftar yang tadinya dinilai tak layak ternyata malah sebaliknya. Mereka dinyatakan layak untuk mengikuti pilkades yang rencana dilaksanakan serentak pada

BANYUWANGI (BM)- Dugaan adanya gratifikasi dan percobaan pemerasan yang melibatkan beberapa oknum pejabat di lingkup Dinas Pendidikan (Disdik) Banyuwangi, akhirnya masuk dalam agenda persidangan.

Sebagai terdakwa yang harus duduk di kursi pesakitan di Pengadilan Tipikor Surabaya adalah Kabid Sarpras Lukman, Kepala UPTD Pendidikan Kalibaru, Munir dan serta Ahmad Farid alias Mamak, keduanya anggota LSM warga Licin.

Dari kasus dugaan gratifikasi itu, ada satu terdakwa perempuan yaitu Kepala SDN Kalibaru Wetan Ririn Puji Lestari, warga Kalibaru yang tercatut namanya sebagai koordinator atau pengepul dana proyek untuk pembangunan atau rehab gedung sekolah pada 2014.

Dalam aksinya, tiga terdakwa pria tertangkap tangan tim Kejaksaan Negeri Banyuwangi. Sementara itu, JPU Arif Doni dan JPU Lanang SH, mewakili tim penuntut umum membacakan tuntutan hukuman terhadap ketiga terdakwa di hadapan Majelis PengadilanTipikor Surabaya.

Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Banyuwangi I Madi Parma melalui Kasi Pidana Khusus M Arif Abdillah mengatakan, keempat terdakwa sudah memasuki tahap tuntutan dan rata-rata mereka dituntut 1,8 tahun penjara dan denda sebesar Rp 50 juta.

“Untuk kasus gratifikasi dinas pendidikan sudah memasuki tahap tuntutan,” terang Kasi Pidsus M Arif Abdillah.

Lebih lanjut M Arif Abdillah menambahkan bahwa empat terdakwa dalam persidangan dibacakan tuntutan hukuman secara berbeda. Terdakwa Ririn yang bertugas sebagai koordinator dituntut 1,8 tahun (20 bulan), denda Rp 50 juta atau subsider 4 bulan dan atau mengembalikan keuangan ke negara sebesar Rp 65 juta atau subsider selama 6 bulan kurungan.

Sedangkan Terdakwa Munir dan Mamak dituntut 1,6 tahun(18bulan)dendaRp50jutasubsider4bulankurungan.

Sementara untuk terdakwa Lukman yang memiliki Jabatan Kabid Sarpras, dituntut 1,8 tahun (20 bulan) dengan denda Rp 50 juta subsider 4 bulan pidana. (gtt/edi/nov)

KONTROVERSI: Rumah Sakit Daerah Dr Koesnadi Bondowoso sebagai tempat tes kesehatan bagi balon Kades.

JEMBER (BM)- Penerima program simpanan keluarga sejahtera (PSKS) di Kabupaten Jember mulai dicairkan di tahap kedua sebesar Rp 600 ribu untuk Januari hingga Maret tahun ini. Pencairan kali ini dilakukan di dua kecamatan kota. ”Sesuai jadwal pencairan dilakukan di dua kecamatan kota masing-masing Kecamatan Kaliwates dan Sumbersari.

Namun penerima PSKS dapat mengambilnya di masing-masing kantor kelurahan setempat,” terang Kepala Kantor Pos Jember M Muslih, Sabtu (11/4).

Ditambahkan dia, pihaknya juga melakukan pemantauan pencairan bantuan kompensasi kenaikan bahan bakar minyak (BBM) di delapan kelurahan di Kecamatan Sumbersari dan Kaliwates. ”Secara umum penyaluran dana PSKS berjalan lancar di dua kecamatan itu dan para penerima tertib dalam mencairkan dana sebesar Rp 600 ribu tersebut,” tuturnya.

Sementara, jumlah rumah tangga sasaran (RTS) penerima dana PSKS di Kecamatan Kaliwates sebanyak 3.555 orang dan di Sumbersari sebanyak 4.484 orang. ”Secara keseluruhan jumlah penerima PSKS di Jember mencapai 192.951 orang dengan jumlah uang sebesar Rp 115 miliar. Penerima mendapatkan uang itu untuk rapelan tiga bulan,” paparnya.

Ia menjelaskan, ada warga yang protes di Kelurahan Antirogo Kecamatan Sumbersari karena ahli warisnya yang mengambil dana tersebut, sedangkan penerima PSKS adalah bapaknya. ”Saya langsung mendatangi Kantor Kelurahan Antirogo. Lalu saya meminta ahli waris itu membawa kartu keluarga (KK). Lalu tim verifikasi menyesuaikan nama penerima dengan KK yang dibawa.

Setelah cocok bersangkutan bisa menerima dana itu,” katanya. (rul/edi/nov)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Djoko Susilo; Jember: Ihya Ulumuddin; Lumajang: Sentono Priambodo, Ulum Subektian, Dwi Wisno Wardono; Banyuwangi: Gatot Imawan Herusustyo, Ari Hidayat. Manajer Iklan/Langganan: Heri Kurniawan 0851 050 39111

MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

Proyek Sumberpitu Tak Kunjung Tuntas

LINTAS KOTA

FOTO:BM/CHOLIL

Komisi A segera Panggil PDAM INLINE story Komisi A mendesak PDAM Kab Malang agar segera menuntaskan persoalan dengan warga.

Proyek Sumberpitu yang pembangunan fisiknya sudah kelar, tak kunjung beroperasi menyusul penolakan mayoritas warga dari 11 desa di sekitar sumber air.

Hasil sidak Komisi A menemukan fakta bahwa warga setempat tidak dimintai izin ketika proyek Rp 100 miliar dari APBN ini dimulai.

TEMUKAN KEJANGGALAN: Sidak 8 anggota Komisi A ke Sumberpitu menemukan fakta jika proyek ini tanpa meminta izin warga setempat. Padahal jika beroperasi, pasokan air untuk lahan pertanian di 11 desa akan terganggu.

MALANG (BM) - Proyek Sumberpitu yang menelan anggaran Rp 106 miliar dari APBN, tak kunjung tuntas hingga kini. Selain itu, proyek ini juga menimbulkan gejolak dari warga seputar sumber air yang khawatir proyek ini akan berdampak pada pasokan irigasi lahan pertanian. Apalagi produksi Sumberpitu yang dikelola PDAM nantinya akan dijual ke Kota Malang.

Komisi A DPRD Kabupaten Malang tak tinggal diam setelah menerima pengaduan berulangkali dari warga sekitar Sumberpitu.

“Dalam waktu dekat kami akan memanggil pihak PDAM. Itu terkait dengan proyek Sumberpitu yang

hinggakinibelumadapenyelesaian,” terang Wakil Ketua Komisi A, Zia Ulhaq, Minggu (12/4).

Dia membenarkan jika salah satu hambatan utama molornya proyek ini adalah penolakan warga.

Legislatif pun memahami alasan penolakan warga. Apalagi Sumberpitu merupakan sumber air utama lahan pertanian di beberapa desa di sekitarnya. Terutama jika memasuki musim kemarau. “Nah kalau debit air berkurang, dan masyarakat mengalami kesulitan, siapa yang harus bertanggungjawab. Makanya dalam waktu dekat kita akan panggil PDAM untuk menanyakan masalah ini,”

106 Ribu Penerima BPJS Diverifikasi Ulang

bagi kedua belah pihak. Bahkanuntuk mengetahui langsung kondisi di lapangan, 8 anggota Komisi A melakukan sidak lokasi tanpa sepengetahuan SKPD terkait (10/4).

Hasilnya, kekhawatiran warga mendekati kebenaran, yakni berkurangnya debit air. “Kendala lain adalah kompensasi yang belum disepakati antara warga setempat dengan pemilik proyek. Masyarakat minta kompensasi. Ternyata permintaan ini belum disepakati.

Soal nominalnya, tergantung kesepakatan bersama,” jelasnya.

Agar tidak berlarut, Komisi A mengambil sikap dengan mendesak PDAM Kab. Malang agar

Ide Kreatif Komandan Pusdik Arhanud

Melepas Anggota Berprestasi di CFD FOTO:BM/AGUS

MALANG (BM) - Sebanyak 106 ribu warga Kota Malang yang menjadi penerima subsidi BPJS dari pemerintah pusat diverifikasi ulang. Dinas Sosial (Dinsos)KotaMalangmenilaisangatpentingmelakukan verifikasi ulang tersebut. “Kami melakukan verifikasi ulang data itu agar valid. Itu kami lakukan karena kondisi di lapangan, banyak warga yang mengalami perubahan,” kata Kepala Dinsos Kota Malang, SriWahyuningtyas, Minggu (12/4).

Perubahanyangdimaksudterkaitdenganstatussosial,pindahtempatdanmeninggaldunia.Merekamengalami perubahan status sosial kata dia, karena kini sudah tidak miskin lagi. Perubahan-perubahan data soalpindahtempattinggaldanyangsudahmeninggal dunia, dikatakan dia cukup banyak. Meski begitu, dia belumbisamemberikankesimpulansecaradetail.

Alasannya, hasil verifikasi hingga saat ini masih 80 persen.Diaberharap, padabulanJuninantuverifikasi itu sudah tuntas 100 persen. Menurut dia, validasi data itu selanjutnya akan diserahkan ke Dinas Kesehatan selaku pelaksana tugas pembagian premi bagi warga miskin. Sedangkan tugas Dinsos kata dia hanya mendata mereka yang benar-benar berhak mendapatkan subsidi BPJS itu Selainitu,terangdia,verifikasi,jugadilakukanpada 24 ribu warga miskin yang menerima subsidi dari APBD. Menurut dia, yang sudah terverifikasi masih 500 warga miskin.

Dijelaskan dia, bahwa mereka yang terdata Dinsos bakal menerima bantuan berupa premi.

Pembayaran premi dari APBD itu, terang dia, akan diserahkan setiap bulan. “Besarnya Rp 22 ribu.

Baik itu yang dari dana pusat maupun APBD Kota Malang,” tandasnya. (aaj/epe)

ucap Zia Ulhaq.

Anggota Fraksi Gerindra ini tidak ingin, ketika masyarakat mengalami persoalan, ada pihak yang melempar tanggung jawab atau tidak mau bertanggung jawab.

Karena itu, selain PDAM, Komisi A juga bakal menghadirkan Bagian Hukum dan Dinas Pertanian.

Proyek Sumberpitu itu kata Zia Ulhaq, akan berdampak pada 11 desa di tiga kecamatan. Yakni dari Kecamatan Pakis, Tumpang dan Poncokusumo. Meski proyek fisiknya sudah tuntas, namun karena adanya gejolak ini, mau tidak mau Komisi A ikut terlibat untuk mencarikan solusi terbaik

segera akhiri polemik ini. “Intinya PDAM harus bertanggung jawab, termasuk memberikan kompensasi yang layak,” ujarnya menyebut solusi untuk proyek yang mendapat alokasi APBN sebesar Rp 100 miliar tersebut.

Anggota Komisi A lainnya, Muhammad Toyyib, menilai proyek yang sumber pendanaannya dibebankan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dengan total anggaran Rp 106 miliar ini harus melibatkan masyarakat setempat.

Politisi Partai Nasdem ini juga mensinyalir ada sesuatu yang janggal pada proyek yang tepatnya ada di Dusun Duwet Krajan, Kecamatan Tumpang ini.

“Ini sangat janggal, karena ada proyek sebesar ini tapi warga desa yang menerima dampak proyek ini malah tidak dimintai izin dan pertimbangan. Tentu ini menjadi catatan tersendiri bagi kami.

Sebab, warga juga mengharapkan kompensasi tapi sampai saat ini pihak terkait belum memberinya,” paparnya. (lil/epe)

APRESIASI PRESTASI: Komandan Pusdik Arhanud (tengah) di sela-sela acara CFD di Pusdik Arhanud yang diselingi pelepasan Pamen berprestasi.

BATU (BM) - Komandan Pusdik Arhanud Kolonel Toto Nugroho melakukan langkah yang tak lazim dalam mengapresiasi prestasi anggotanya.

Yakni dengan manfaatkan car free day (CFD) untuk memotivasi dan melepas anggotanya yang berprestasi di Pusat

Pendidikan (Pusdik) Arhanud Karangploso, Batu, Minggu (12/4).

“Kegiatan rutin ini memang sudah kami rancang. Kami sengaja melakukan pelepasan perwira menengah yang dipromosikan di lingkungan TNI AD ini lewat CFD,” terang Toto Nugroho.

Dia menjelaskan, kegiatan CFD ini rutin dilaksanakan setiap Minggu.

Tujuannya, untuk mempererat tali silaturahmi antara TNI AD dan rakyat.

Namun, tegas dia, khusus acara ini memang berbeda karena berbarengan dengan promosi perwira menengah Pusdik Arhanud Karangploso.

Pamen yang dipromosikan itu antara lain Mayor Andre Wira yang menjadi Komandan Batalyon Art RI III Badung, Mayor Drajat Komandan Batalyon 16 Makassar. Selain itu, Mayor Landung Sugiono yang diangkat jadi guru militer Kodam V Brawijaya.

Lalu, kata dia, Mayor Adnan Danramil Selayar Kalimantan, Mayor Sumardjo Danramil Kenjeran Surabaya, Mayor Mudrik Danramil Kupang NTT. “Karena itu, mereka kami lepas secara spesial untuk orang istimewa tersebut,” katanya.

Menurut Totok Nugroho pelepasan lewat acara yang baik ini diharapkan bisa memotivasi anggota yang lain. Sehingga, mau bekerja lebih baik dan berusaha menjadi yang terbaik. Selain itu, dia berharap para perwira baru tersebut bisa menjalankan tugas dengan baik di tempat baru. “Mereka kami harapkan juga terus menjaga kebersamaan dengan masyarakat untuk lebih meningkatkan kinerjanya,” tandasnya. (gus/epe)

Ngaku BIN, Warga Semarang Seliweran di Bumiaji Paksa Warga Punten Menjual Rumahnya

FOTO:ISTIMEWA

ILUSTRASI: Kartu BIN yang kerap dimanfaatkan oknum tak bertanggungjawab untuk kepentingan pribadi.

PERWAKILAN

BATU (BM) - Warga RT 02/RW 01, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji Kota Batu resah setelah berseliweran oknum yang mengaku anggota dari Badan Inteligen Negara (BIN) dan memaksa warga menjual rumahnya. Ulah itu pertama diketahui setelah Sulistiono mengeluh pada tetangganya akan sepak terjang Slamed Rianto (39) yang memaksa untuk membeli rumahnya.

Karena itu, dia melaporkan warga Desa Tegalsari,KecamatanCandisari, Kabupaten Semarang itu ke Polsek Bumiaji. “Sempat takut juga. Apalagi dia ngaku- ngaku anggota BIN,” kata Sulistiono, Minggu (12/4).

AksiSlamedyangterkesanmemaksakan kehendak itu bahkan tak mengenal waktu.

Dia berulang kali bertamu ke rumah Sulistiono tanpa peduli waktu. Sulistiono menjelaskan jika Slamed mau membeli ru-

mahnya seharga Rp 800 juta, serta mobil dan truknya Rp 150 juta. “Ketika di menawarkan harga itu, juga dibarengi dengan menunjukkan surat tugas dari BIN,” beber Sulistiono.

Yang membuat Sulistiono kian curiga, dalam setiap bertamu atau menawar, Slamedkerapmencatutnamapetingginegara yangdiakuisebagaitemandekatnya.“Kalau bertamu tidak mengenal waktu. Jam 12.00 malam,kadangpagisekitarjam05.00sudah datang,”bebernya.

Kapolsek Bumiaji, AKP Sukatno lewat KanitReskrim,AiptuSungkeni,membenarkanadanyapengaduantersebut.“Laporan itu memang ada. Namun, karena belum ada yang dirugikan, ya Kami hanya sebatas memintai keterangan.Tetapi, kami tetap memonitor,”ujarnya.

Sementaraitu,Slamedsaatdikonfirmasi

tidak merasa canggung mengaku sebagai anggota BiN. Bahkan, dia mengatakan bila surat tugas yang dipegang asli dari BIN. Dia pun mengatakan bila surat tugas yang dipegangdidapatdariErryMarsono.Selain itu,ia juga mengaku dari media Legalitas terbitan Semarang.

Menurut Slamed, dia tiba di Batu 4 April lalu dan selama ini bermalam di hotel.

“Tujuan awal ke Kota Batu, selain berencana beli kandang sapi di Wilayah KecamatanPujon,KabupatenMalang,jugamau membeli rumah di Batu,” jelasnya.

Semuaitu,katadia,untukmemberdayakan masyarakat desa setempat. Karena itu, dia berencana mengumpulkan para sesepuh dari berbagai daerah di Kota Batu.

“Jumlahnyasebanyak45orang.Kamiakan membahas masalah penyelamatan negara,” ungkapnya.(gus/epe)

FOTO:ANTARA

TAK MANIS LAGI: Harga gula di Malang dan sekitarnya yang terus naik.

Harga Gula di Malang Melambung MALANG (BM) -Harga barang kebutuhan di pasarpasar tradisional di Malang Raya sejak dua hari terakhir ini mulainaik.Terutamahargaguladantelor.“Memang, harga barang kebutuhan sudah mulai naik. Padahal, puasa dan hari raya Idul Fitri masih tiga bulan lagi,” papar Ny Rani, di Malang, Minggu (12/4).

Rani mulai merasa bingunasg, resah dan gelisah dengankenaikanhargagulaitu.Sebab,diayakinkenaikan itu akan diikuti harga kebutuhan pokok lainnya.

Menurut dia, harga gula dalam dua hari terakhir ini naik pada kisaran Rp Rp 1000 per Kg. Sebab, sebelumnya harga gula itu Rp 10.300 per Kg. Kini harga gula sudah naik jadi Rp 11.300 per Kg. Hargakebutuhanlainnyayangjuganaikadalahtelor.

Jika harga telor sebelumnya Rp 17.500 per Kg, saat ini naik menjadi Rp 22.000 per Kg. Kenaikan harga dua komuditas itu diakui pedagang peracangan Kota Malang, Evi Budi Santoso. Menurut dia, harga gula dan telor memang mulai naik. “Harga gula, kalau ambil di agen atau distributor saat ini susah. Kalau ada, harganya sudah Rp 10.300 per Kg,” kata dia.

Padahal, kata dia, harga gula itu sebelumnya hanya Rp 9.300 per Kg. Kalau naik Rp 1000 per Kg, dia susah menentukan harga jualnya. Sebab, dia harus menjual minimal dapat unastunasg Rp 500 per Kg. Sehingga, harga jual gula bisa mencapai Rp 10.700 per Kg. Karena itu, dia berharap agar pemerintah segera turunas tangan unastuk mendendalikan kenaikan harga gula tersebut. Sehingga, harga komoditas lainnya tidak ikut-ikutan naik. (aaj)

Polresta Malang Terjunkan 125 Anggota di Unas MALANG (BM) – Polresta Malang menurunaskan 125 personel unastuk mengamankan proses pelaksanaanUjianNasional(Unas)SMAsederajatyang digelar mulai Senin (13/4) hingga Rabu (15/4). Kapolres Kota Malang AKBP Singgamata, mengatakan dari 125 personel yang disiagakan untuk pengamanan pelaksanaan unas tersebut, hanya 106 personel yang “mobile”kesetiapsekolah.“Masing-masingsekolahkami tempatkan dua personel,” katanya, Minggu (12/4).

Selain siaga selama proses pelaksanaan, katanya, personel kepolisian juga mengamankan penyimpanan soal-soal unas di Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Malang. Pada saat pendistribusian soal dari Disdik menuju masing-masing sekolah pun juga tetap dikawal dengan ketat.

“Sesuaiinstruksi,kamiakanmelakukanpengawalan dan bantuan pengamanan di lokasi penyimpanan soal unas, sedangkan di lokasi ujian, polisi hanya akan melakukan pemantauan di luar dan personel kami juga tidak mengenakan seragam,” ujarnya.

UnasSMAdanSMKdiKotaMalangdiikutioleh16.066 siswa, dengan rincian SMA sebanyak 6.681 siswa dan SMK sebanyak 9.385 siswa. Dari 16.066 siswa tersebut, sebanyak 6.000 siswa dari 28 SMA dan SMK mengikuti Unas berbasis Computer BasedTest (CBT).

Sementara itu di Kabupaten Malang, unas SMA sederajat diikuti oleh 56.550 siswa yang terbagi menjadi beberapa rayon, yakni 7 rayon untuk SMA, 7 rayon SMK dan 9 rayon SMA. Sedangkan SMA negeri dan swasta yangmengikutiunassebanyak63lembagadan115SMK negeri dan swasta.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Budi Ismoyo,mengatakanuntuksekolahyangmengikutiunas dengan sistem CBT ada 10 lembaga. “Harapan kami pelaksanaanlancarbaikyangmenggunakansistemCBT atau Paper Based Test (PBT), apalagi sampai saat ini tidak ada laporan siswa yang mengundurkan diri dan tidak mengikuti unas,” kata Budi.(at/epe)

Tiga Tahun Ruang Kelas Mangkrak BATU (BM) - Pembangunan ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02 Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batuditengarai asal-asalan.Gurudansiswapunenggan menggunakan ruang kelas baru karena takut ambruk.

Praktis,sejaktuntas3tahunsilam,ruanganitutakpernah digunakanhinggakini.

Keengganansiswadangurujugadipicukebocoranyang sudahterjadi.Selainitu,bangunannyasudahterlihattidak simetrislagi.“Karenatakutambruktidakdipakai.Sebab,di saat musim hujan seperti ini dipastikan atapnya bocor,” beberpenjagasekolah,ImamSofii,Minggu(12/4).

Menurut dia, kalau hujan, di ruang kelas itu penuh dengan air. Selain itu,sering terjadi banjir.“Apalagi ruang kelas itu terletak di bibir sungai,” terangnya.

Makanya, tandas dia, para guru melarang siswa mendekati ruang kelas tersebut. Alasannya, karena khawatir ambruk.

Sementara itu, sumber Berita Metro yang namanya tidak mau disebutkan mengaku pernah melihat papan namaterkaitpembangunanruangkelasitu.Diamenjelaskan bila di papan nama tersebut tertera anggaran yang dipergunakanmembangunruangkelastersebutsebesar Rp180juta.Sayangnya,diamengakulupanamaCVyang menggarappembangunanruanganitu. “Yangsayahanya ingatbesarananggarannyasaja,”ungkapnya.(gus)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Polisi Terus Dalami Kasus Kolam Renang Bahrul Ulum

sudut Kota

Akui Dana Proyek Rp 5 M Masuk ke Rekening Ponpes JOMBANG (BM) – Penyelidikan yang dilakukan penyidik Polres Jombang terkait mangkraknya kolam renang bantuan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di Desa Tambakberas direspon Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Ulum.

Hanya saja, terkait tudingan terhadap ponpes yang banyak mengetahui tentang pelaksanaan proyek tersebut ditepis pihak yayasan.

Dijelaskan dana proyek sebesar Rp 5 miliar dari APBN 2012 yang masuk ke rekening ponpes pada realisasi di lapangan disebut tak melibatkan pihak yayasan sebagai pelaksana.

Sementara itu, Ketua Yayasan Bahrul Ulum KH Irfan Sholeh mengaku kaget dengan munculnya pemberitaan penyelidikan Polres Jombang yang menyasar proyek kolam renang di ponpes yang dipimpinnya.

Yayasan Bahrul Ulum, terang Irfan me-

FOTO:BM/MARDIANSYAH

TERUS DISELIDIKI: Kondisi kolam renang bantuan dari Kemenpora yang berada di lahan Ponpes Tambakberas. Fasilitas itu mangkrak karena dindingnya retak. Foto insert: KH Irfan Sholeh.

mang mendapat bantuan dari Kemenpora tapi terbatas sampai cairnya dana ke rekening ponpes. Sementara untuk pelaksanaan di lapangan, dikerjakan sepenuhnya oleh rekanan yang dari awal sudah ditunjuk

Kemenpora.

“Kami diminta menyediakan tanah ya kami sediakan,” katanya.

Dana sebesar Rp 5 miliar tersebut, imbuh Irfan masuk ke rekening BNI Cabang Jom-

Perbup ADD Diteken Bupati, 302 Desa segera Dapat Cairan JOMBANG (BM) – Peraturan bupati (Perbup) tentang Alokasi Dana Desa (ADD) anggaran 2015 akhirnya diteken Bupati Nyono Suharli Wihandoko. Sebanyak 302 desa di Kabupaten Jombang segera menerima pencairan ADD tersebut.

Praktis, pemerintah desa (pemdes) tak lagi direpotkan mencari dana talangan untuk biaya operasionalnya.

Sementara, dalam Perbup nomor 17 tahun 2015 itu ternyata tetap mengatur tanah ganjaran atau bengkok dikelola kepala desa (kades).

Sekdakab Jombang ItaTriwibawati mengatakan sekitar dua pekan ke depan pemkab akan melakukan pencairan ADD sebagai tahapan setelah ditekennya perbup tersebut.

“Sudah ditandatangani dan

FOTO:BM/MARDIANSYAH

Ita Triwibawati

sudah turun perbupnya, semoga pekan ini ada sosialisasi untuk itu,” katanya.

Sedangkan, total anggaran yang akan dikucurkan nanti, menurut Ita sebesar Rp 116 miliar dan bersumber dari APBD 2015. Terpisah, Kabag Hukum Pemkab Jombang, Agus Purnomo menambahkan bahwa kades, sekdes, dan perangkat desa mendapatkan hak berupa penghasilan tetap

(gaji) dari ADD dan pengelolaan atas tanah ganjaran.

Selain mendapat gaji serta tetap boleh menggarap tanah ganjaran, kades dan perangkat desa juga akan mendapatkan tunjangan yang bersumber dari ADD. “Tanah ganjaran masih bisa dikelola kades dan perangkat sesuai Peraturan Menteri Desa nomor 1 tahun 2015 yang jadi acuan dikeluarkannya keputusan itu,” terangnya.

Rata-rata aparatur pemerintahan di desa mulai kades, sekretaris desa dan perangkat, menurutnya bakal menerimagajidengankisaran angka Rp 2,3 juta sampai Rp 3 juta.Sementaraitu,keputusan Pemkab Jombang tersebut menuaiprotesdarikadesyang tak memiliki hak pengelolaan tanah ganjaran.

Seperti Erwin Pribadi Kepala Desa Kepatihan Kecamatan Jombang, yang menilai keputusan pemkab itu sangat intimidatif. “Sebagai kades yang bertugas di wilayah yang tak memiliki tanah ganjaran kami tentu merasa mendapat perlakuan tak adil,” protesnya.

Erwin menyebut, pemkab salah menafsirkan Permendesa nomor 1 tahun 2015. Menurutnya, aturan itu tidak bermaksud membolehkan kades tetap menggarap tanah ganjaran.

“Ada salah satu pasal yang menyebut pengelolaan tanah ganjaran. Tapi hasil pengelolaan itu masuk sebagai pendapatan desa bukan kepada kepala desa yang mengelolanya,” sergah Erwin. (rjo/gie/nov)

bang nomor 237570776 atas nama Yayasan Ponpes Bahrul Ulum. Begitu dana cair, PT Karya Prakarsa Utama asal Tangerang selaku rekanan langsung menggarap proyek pembangunan kolam renang standar Internasional itu.

“Kami tidak tahu apa-apa tentang jalannya proyek itu karena mulai dari awal hingga akhir dikendalikan pusat,” pungkas Irfan Sholeh.

Sementara, tahap demi tahap terus dilalui Satreskrim Polres Jombang dalam menyelidiki ketidakberesan dalam kolam renang senilai Rp 5 miliar yang kini mangkrak. Kasat reskrim Polres Jombang AKP Harianto Rantesalu mengatakan, pihaknya saat ini tengah memburu dokumen Laporan Pertanggungjawaban (LPj) proyek.

“Terlepas anggaran itu dikelola pihak ketiga, yang pasti ponpes bertanggung jawab menyusun LPJ. Karena dana proyek Rp 5 miliar dari APBN itu masuk ke rekening pondok jadi kuasa pengguna anggaran adalah pihak yayasan,” katanya. (rjo/gie/nov)

Tenaga Honorer Pemkab Digerebek saat Judi Dadu JOMBANG (BM) – Seorang tenaga honorer lingkup Pemkab Jombang bernama Muhammad Kasuli (39), ditangkap anggota Polsek Perak. Kasuli ditangkap di sebuah rumah di Dusun Benjeng Desa Kepuhkajang Kecamatan Perak.

Pria ini saat ditangkap lantaran kedapatan bermain judi dadu. Petugas ikut menyita barang bukti berupa uang tunai senilai Rp 710 ribu dan seperangkat alat judi dadu. Kasubbag Humas Polres Jombang AKP Lely Bachtiar menjelaskan, Kasuli adalah tenaga honorer di Dinas PU Bina Marga Kabupaten Jombang.

Selain Kasuli, petugas juga menangkap Achmad (35), pejudi lain warga Dusun Benjeng. “Dua penjudi diamankan pada Kamis (9/4), malam sekitar pukul 22.00. Ada pejudi lain yang lolos nah dari dua tersangka itu seorang merupakan tenaga honorer Pemkab Jombang,” terang Lely.

Lely menjelaskan, penangkapan dilakukan atas informasi masyarakat terkait maraknya judi di lokasi kejadian. “Ada info di Dusun Benjeng kerap digelar judi dadu. Hingga petugas melakukan penggerebekan itu,” imbuhnya. (rjo/nov)

Sebanyak 48 Sekolah Tak Bisa Menggelar Unas Mandiri JOMBANG (BM) - Sebanyak 48 sekolah di tingkat SMA, MA dan SMK di Kabupaten Jombang dipastikan tidak bisa menggelar Ujian Nasional (Unas) secara mandiri. Hal itu karena sekolah tersebut tidak memenuhi syarat sebagai sekolah penyelenggara ujian.

Sebagaimana tertuang dalam Prosedur Operasional Standar (POS) Unas 2015. Secara otomatis, seluruh peserta Unas di sekolah-sekolah itu akan mengikuti Unas dengan cara menggabung ke sekolah lain.

“Karena sekolah mereka tidak memenuhi ketentuan, maka siswanya harus bergabung ke sekolah lain dalam mengikuti Unas tahun ini,” terang Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Jombang Fatkhurrohman, Minggu (12/4).

Fatkhurrohman menambahkan sesuai POS Unas 2015, terdapat dua syarat bagi sekolah untuk dapat

FOTO:BM/IST

Fatkhurrohman

menggelar Unas. Pertama, memiliki jumlah peserta minimal 20 siswa dan kedua sudah terakreditasi. Sementara, untuk di Jombang setelah dilakukan pengecekan terdapat 48 sekolah yang terbentur dua aturan tersebut.

Praktis, siswa dari sekolah yang tak memenuhi syarat tersebut siswanya harus mengikuti Unas dengan menggabung ke sekolah lain. Fatkhurrohman merinci, untuk SMA dari 46 sekolah terdapat 9 sekolah yang tidak bisa menggelar Unas.

Masing-masing SMA Avicena, SMA Bahrul Ulum, SMA Islam

KEDIRI RAYA

Mojopahit, SMA KYBPK Mojowarno, SMA Pancasila, SMA Wahid Hasyim Gudo, SMA Miftahul Ulum, SMA Abi Huroiroh, dan SMA Patriot Peterongan.

“Di SMA Abi Huroiroh, Perak jumlah peserta Unas 7 orang. Kemudian SMA Islam Majapahit Mojowarno, 9 orang. Jadi mereka tidak bisa menggelar Unas di sekolahnya sendiri,” tandas Fatkhurrohman.

Sedangkan untuk SMK, dari 58 lembaga pendidikan, terdapat 10 sekolah yang tidak bisa Unas. Yakni SMK Al-Kautsar Diwek, SMK Winara, SMK Darussalam Ngoro, SMK Matsna Karim, serta SMK Kyai Mojo.

Sedangkan untuk MA (Madrasah Aliyah), dari 77 lembaga pendidikan, yang tidak bisa menggelar UN sebanyak 29 sekolah. “Jadi total seluruhnya 48 sekolah yang tidak bisa menggelar Unas mandiri dan harus menggabung ke sekolah lain,” tambah Fatkhurrohman. (rjo/gie/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Kinerja Satker Tak Optimal, Silpa 2014 Membengkak

Bupati Bakal Mengevaluasi untuk Perbaiki Kekurangan KEDIRI(BM) -Tak optimalnya penyerapan anggaran di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kedirimenunjukkantidakmaksimalnya kinerja jajaran satuan kerja (satker) di wilayah tersebut. Kondisi itu terlihat dari melambungnya sisa lebih perhitungan anggaran (silpa) yang mencapai Rp 638,5 miliar pada 2014.

Atas masalah itu, berbagai elemen akhirnya angkat bicara menyikapinya. Seperti diungkapkan Taufik, seorang anggota ormas yang juga pemerhati kinerja pemerintah. Ia menilai bahwa program yang dicanangkan Pemkab Kediri sangat rendah apabila melihat anggaran sebanyak itu tidak

FOTO:BM/IST

M Haris Setiawan bisa terserap maksimal.

Hal itu jelas menandakan, bah-

wa semua program kerja selama ini tidak berjalan sepenuhnya. “Dari tidak terserapnya anggaran sebesar Rp 638,5 miliar menjadi tolok ukur bahwa kinerja pemkab sangat rendah. Di sisi lain program yang dicanangkan juga tidak berjalan alias jalan ditempat,” bebernya.

Ditambahkan dia, dengan mubazirnya anggaran itu Pemkab Kediri tercatat berada di urutan nomor 1 untuk kategori silpa di lini pemerintahan se-eks Karesidenan Kediri. Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Kediri M Haris Setiawan mengatakan pihaknya tidak menampik kalau silpa pada 2014 memang relatif tinggi.

AdikTewasTerlindasTruk, Kakak Syok Berat

FOTO:BM/BUDI

TEWAS SEKETIKA: Jenazah pengendara motor Revo usai mengalami kecelakaan di Jalan Raya Kapten Tendean Kediri Kota.

PERWAKILAN

KEDIRI (BM) - Inginnya menghindari jalan yang berlubang seorang pengendara sepeda motor malah tewas akibat tersenggol truk gandeng yang bermuatan pakan ternak. Kejadian nahas itu berada di Jalan Raya Kapten Tendean Kelurahan Ngronggo Kecamatan Kota, Minggu (12/4).

Seperti yang dituturkan Mujiono (43), wargaWates, Kabupaten Kediri, sebagai sopir truk bernopol AG 8203 DA. Sebelum ada kecelakaan itu, pria ini mengaku melintas dengan kecepatan rendah dari utara ke selatan.

Usai melewati traffic light di Jalan Kapten Tendean, dirinya memilih mengurangi laju truknya karena membawa muatan pakan ternak yang akan dikirim ke Blitar.“Saya melintas pelan tapi mendadak dari kiri muncul Honda Revo yang mendahului truk. Namun, saat itu pengendara motor menghindari lubang jalan hingga tersenggol ban truk dan jatuh ke kanan lalu terlindas gandengan,” terang Mujiono dengan mimik pucat.

Tak pelak, terlindas kendaraan berat membuat pengendara motor tewas seketika di lokasi kejadian.

Rupanya saat kejadian korban tak sendirian dan sedang berboncengan dengan seorang perempuan. Hanya saja, perempuan itu selamat karena terjatuh ke kiri.

Dari data yang dihimpun di lokasi kejadian, pengendara motor itu berasal dari Blitar dan yang dibonceng ternyata kakak korban yang tak bisa memberi keterangan lantaran syok mengetahui adiknya tewas terlindas gandengan truk.

Belum ada keterangan resmi dari polisi terkait kejadian itu dan jenazah korban sudah dilarikan ke kamar mayat. (bud/nov)

Namun jumlah itu beralasan dan tidak ada sangkut pautnya dengan program kerja yang tidak berjalan. Kendati demikian, tambah Haris pihaknya dalam waktu dekat juga akan melakukan evaluasi terhadap kinerja satker yang boleh dinilai kurang optimal dalam penyerapan anggaran.

Salah satu bentuknya adalah evaluasi yang juga cambuk bagi satker supaya lebih optimal lagi ke depannya. “Bupati dalam waktu dekat akan melakukan evaluasi di setiap satker. Karena, dari hasilnya nanti bisa diketahui titik mana yang menjadi kelemahan hingga mengakibatkan anggaran sebesar itu tidak

terserap secara maksimal, “ kata Haris, Minggu (12/4) Saat ditanya, satker mana saja yang silpanya relatif tinggi, Haris mengatakan untuk lini dinas kesehatan terdapat Rp 200 miliar yang diperuntukan pembangunan RSUD 2 yang tidak terserap. Ditambah lagi, lini dinas pendidikan serta minimnya penyerapan Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) yang terjadi di sejumlah satker.

“Pastinya akan lebih optimal dan maksimal dalam memakai anggaran 2015 supaya tidak terjadi hal serupa dengan melambungnya jumlah silpa 2014 yang mencapai Rp 638,5 miliar,” tandasnya. (bud/nov)

Pelatihan Batu Akik Mampu Ciptakan Pengusaha Baru KEDIRI (BM) - Pasca pelatihan kerajinan Gemstone batu mulia dan batu akik yang dihelat Dinas FOTO:BM/BUDI Koperasi dan PELUANG BARU : Suasana di acara pelatihan kerajinan UMKM Kota Gemstone yang dihelat di GOR Jayabaya Kediri.

Kediri di GOR Jayabaya Kota Kediri dan berakhir mengikuti acara tersebut.

“Setelah ikut pelatihan saya pada Sabtu (11/4), ternyata menciptakan pengusaha baru di ingin maksimal lagi menggeluti kerajinan batu akik. Saya coba bidang tersebut.

Terbukti, banyaknya sejumlah bergabung dengan sesama penkios dan lapak di areal pasar jual batu di pasar Paing ini,” kaPahing yang disediakan Peme- tanya, Minggu (12/4).

Sementara itu, Kepala Dinas rintah Kota Kediri kini terisi penuh.

Bahkan, keberadaan pasar yang Koperasi dan UMKM, Kota biasanya sebagai sarana belanja Kediri Drs Kristianto mengatakebutuhan pokok, tampak ber- kan pihaknya hanya sebatas memfasilitasi para pelaku usaha beda dengan kehadiran mereka.

Seperti dikatakan Bambang, khususnya kerajinan yang dimiseorang peserta pelatihan kera- nati masyarakat saat ini. Harajinan Gemstone batu mulia dan pannya, ada kelanjutan pelatihan akik, dirinya banyak menimba lagi dengan konsep yang berpengalaman dan hal baru usai beda. (ad/bud/nov)

FOTO:BM/BUDI

FASILITASI: Bupati Kediri Hj Haryanti Sutrisno saat meresmikan Balai Desa Tiru Kidul sebagai upaya meningkatkan pelayanan ke masyarakat desa.

Ciptakan Layanan ke Masyarakat, Pemkab Dirikan Balai Desa KEDIRI (BM) - Pelayanan yang baik dan cepat dari pemerintah desa (pemdes) diharapkan mampu melayani masyarakat dengan cepat dan tepat. Untuk menunjang pencapaian itu Pemkab Kediri memfasilitasi dengan memberi bantuan infrastruktur.

Seperti pembangunan Balai Desa Tiru Kidul. Sementara itu, Balai Desa yang dibangun mulai 2010 dan rampung pada 2015, kini berdiri kokoh dan megah. Bahkan, Bupati Kediri dr Hj Haryanti Sutrisno ikut meresmikan dan melakukan penandatanganan prasasti atas sarana Balai Desa Tiru Kidul Kecamatan Gurah.

Acara itu juga dihadiri kepala desa se-Kecamatan Gurah dan masyarakat setempat. Sebelum menuju lokasi peresmian, bupati sempat melakukan blusukan di pasar Desa Tiru Kidul untuk melihat kondisi pasar tradisional. Ternyata kedatangan bupati disambut gembira sejumlah pedagang dan warga yang saat itu sedang berbelanja.

Bahkan, mereka memanfaatkan momen kunjungan orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu untukberfotobareng.Tentusaja,keinginanwarganya tersebut disambut Haryanti dengan suka cita dan memberi waktu sejenak untuk berfoto bareng.

Terpisah, Bupati Haryanti berharap dengan fasilitas Balai Desa itu membuat pemdes dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. “Harapannya, masyarakat Desa Tiru Kidul dapat menjaga dan merawat infrastruktur desa dan menjadikan desanya lebih maju,” harap bupati dalam sambutannya, Senin (6/4), lalu.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengingatkan kepala desa (kades) agar selalu ingat janjinya saat pelantikannya. Salah satunya memajukan desanya. Karena, bantuan dana saat ini jauh lebih besar dari tahun sebelumnya.

Untuk itu, ia meminta penggunaan dana diprioritaskan membangun fasilitas pertanian khususnya di area persawahan misalnya saluran irigasi dan juga perbaikan pasar desa.(bud/nov/adv)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Wisnu Joeda, Mardiansyah Tri Raharjo, Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

Diduga Terkait Pengumpulan Modal Pilkada SAMBUNGAN HALAMAN 1

Proses ...

Bahkan, menurut Emerson, beberapa di antaranya telah divonis penjara oleh hakim.

Emerson mengatakan, publik akan menilai lembaga antirasuah itu bertindak diskriminatif lantaran melepas oknum polisi yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi terkait suap izin pertambangan di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

“Tanpa penjelasan yang masuk akal, publik akan menilai bahwa KPK melepaskan pelaku kejahatan dan bertindak diskriminatif. Karena hanya orang sipil yang diproses sedangkan kasus yang libatkan penegak hukum akan dilepas. Jika ini benar sangat memprihatinkan sekaligus menyedihkan,” terangnya.

Sebelumnya, KPK pernah

kalah melawan Komjen BG di praperadilan yang akhirnya menggugurkan kasus BG. Namun, KPK juga punya catatan ‘kemenangan’ saat menindak dugaan korupsi yang dilakukan Irjen Pol Djoko Susilo.

“Tapi pasca pelimpahan kasus BG ke kejaksaan (dan oleh kejaksaan dikembalikan ke Polri), publik punya kesan negatif bahwa KPK saat ini sudah berganti nama menjadi Kapok Periksa Kepolisian atau Komisi Pelindung Kepolisian. Jika KPK sudah mulai tidak bernyali, di situ saya merasa sedih,” tandasnya.

Indonesia Police Watch (IPW) juga menyayangkan pelepasan Briptu Agung. “Anehnya dilepaskan KPK dengan alasan

tak ada bukti kuat. Padahal peran Briptu Agung yang membuat KPK bisa melakukan tangkap tangan terhadap Adriansyah,” kata Ketua Presidium IPW, Neta S Pane.

Menurutnya, Briptu Agung bisa terkena Pasal 55, 56 dan 57 KUHP, yakni membantu melakukan sebuah tindak pidana.

Tindak pidana penyertaan (deelneming) masuk kategori turut melakukan atau membantu melakukan, sehingga setidaktidaknya Briptu Agung seharusnya terkena Pasal 55 KUHP dan bukan dibebaskan KPK. Neta mencontohkan Kombes WiliardiWizard. Perannya hanya memperkenalkan pihak-pihak yang kemudian menjadi eksekutor Nazaruddin. Faktanya, Wiliardi divonis 10 tahun penjara bersama mantan Ketua KPK, Antasri Azhari.

Begitu juga dalam kasus

narkoba, banyak sekali kurir yang sesungguhnya tidak tahu apa-apa dan diperdaya para bandar, tetap diproses dan divonis pengadilan. Salah satu di antaranya Rani Andriani alias Mellisa Aprillia, perempuan asal Cianjur, Jawa Barat yang pada 18 Januari 2015 dieksekusi mati.

“Apakah ada perbedaan hukum dalam kasus korupsi, sehingga Briptu Agung, kurir pengantar uang suap dari pengusaha Andrew Hidayat kepada anggota DPR Adriansyah dilepaskan KPK?” tanyanya.

“Sikap KPK dalam kasus Briptu Agung sangat aneh dan akan membuat banyak polisi leluasa menjadi kurir uang suap.”

Pengusaha Spesialis APBD Koordinator ICW, Ade Irawan menangkap sinyal dugaan suap Adriansyah terkait

Dari Rue Soekarno hingga Raden Adjeng Kartinistraat Momentum ...

“Kami berharap agar jalan Munir menjadi pintu masuk diselesaikannya tragedi 1998 di meja pengadilan. Ini bisa mendukungvisi-misiJokoWidodo danJusufKallayangberkomitmen menyelesaikan kasus-kasus HAM pada masa lalu,” tutur Maria Kaparina, Ibu seorang korban tragedi Semanggi I, di Kantor Kontras, Jakarta, Sabtu (11/4) lalu.

Sementara Wakil Koordinator Bidang Advokasi Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras),Yati Andriyani mengatakan, langkah Walikota Den Haag, Jozias van Aartsen terkandung pesan moral luhur. Apresiasi dari luar negeri itu, kata Yati, berbeda dengan sikap pemerintah Indonesia yang membiarkan misteri kasus pembunuhan Munir.

“Pemberian jalan ini akan menjadi ‘hantu’ bagi pemerintahan Joko Widodo,” kata Yati di kantor Kontras, Sabtu lalu.

“Harusnya ini bisa mengganggu pikiran Jokowi,” lanjut ia.

Ia mendesak Jokowi menjelaskan ihwal temuan dari tim pencari fakta kasus Munir.

Menurut Yati, dari temuan itu

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ada berbagai hal yang bisa ditindaklanjuti. “Tapi mengapa pemerintah tak berani,” ujarYati mempertanyakan. “Padahal, Den Haag dan dunia sudah menunjukkan dukungannya kepada Munir,” katanya.

Direktur petisi online Change.org, Usman Hamid, menilai apresiasiterhadapMunirmenjadi nama jalan adalah dukungan internasional. Usman berharap Jokowi bisa menuntaskan kasus konspirasi pembunuhan Munir.

Caranya, kata dia, dengan merombak ulang kabinet kepada pembantu Jokowi yang tak mau menuntaskan kasus Munir.

“Persoalan HAM di Indonesia adalah kewajiban pemerintah untukmembongkar.”

Sedangkan istri Munir, Suciwati, mengatakan ide pemberian Jalan Munir sudah bergulir sejak 2011. Saat itu, Suciwati diundang ke Belanda untuk menyaksikan film tentang HAM. Walikota Den Haag, kata Suci, menjanjikan untuk membuat nama Munir sebagai jalan pada 1-5 tahun berikutnya.

“Luar biasa bagi saya. Ini juga sebagai peringatan agar negara

kita tak abai terhadap penegakan HAM,” ucap Suci.

Jalan Munir di Den Haag, Belanda, melengkapi namanama tokoh nasional Indonesia yang diabadikan menjadi nama jalan di negara lain. Termasuk Presiden Pertama Indonesia, Soekarno, Wapres Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, RA Kartini.

Soekarno dijadikan nama jalan di Rabat, Maroko yakni Rue Soekarno. Peresmian jalan tersebut dilakukan langsung oleh Soekarno pada 2 Mei 1960.

Selain nama presiden Indonesia, Maroko juga menamai jalan lainnya dengan nama Jakarta.

Selain Soekarno, Wakil Presiden Mohammad Hatta juga laris dijadikan nama jalan di luar negeri. Di Haarlem, Belanda, tepatnya di kawasan perumahan Zuiderpoider yang dibangun pada 1987 terdapat Mohammad Hattastraat.

Bukan tanpa alasan nama Hatta digunakan. Hatta pernah mengeyam pendidikan di Handels Hogescool yang saat ini bernama Universitas Erasmus Rotterdam.

DisekitarMohammadHattastraat, juga terdapat jalan bernama Sutan Sjahrir. Sutan pernah menjadi Ketua Komite Nasional

Indonesia Pusat pada 1945.

Raden Adjeng Kartinistraat juga dapat ditemui di Amsterdam Zuidoost. Selain di Amsterdam, nama tokoh emansipasi wanita tersebut juga berdiri di Haarlem dan Utrech.

Rekatnya hubungan Indonesia dan Mesir juga membuat negeri piramida tersebut mengambil nama Presiden Pertama Indonesia Soekarno sebagai nama jalan di negaranya.

Namun dalam jalan tersebut, nama Soekarno di tambahkan menjadi Ahmed Sokarno St. Di Cape Town, AfriKa Selatan terdapat sebuah jalan yang benamaMacassar.Macassaryang dimaksudialahkotaMakassar,Ibu Kota Sulawesi Selatan. Nama ini dipatriuntukmengenangseorang ulama asal Indonesia SyekhYusuf.

SyekhYusuf lahir di Makassar dan menjadi sosok pejuang di Afrika Selatankarenamenentangpenindasan dan perbedaan warna kulit.

Mungkin sebagian dari Anda pernah mengunjungi jalan-jalan tersebut. Atau bagi yang belum, mungkin Anda tertarik untuk melihatnya secara langsung.

Sekaligus merasakan atmosfir bagaimana penghargaan dunia luar terhadap tokoh-tokoh asal Indonesia. (tco/tbn/azt)

Freddy Budiman Punya Jaringan dari Belanda SAMBUNGAN HALAMAN 1

LP ...

Pada perkembangan lain, proses setelah temuan ekstasi dan narkoba yang diduga CC4 terus berlanjut. Kemarin (12/ 4), Kabag Humas Badan Narkotika Nasional (BNN), Kombespol Slamet Pribadi menegaskan bahwa pihaknya berencana menyerahkan hasil uji laboratorium hari ini pada penyidik Bareskrim Polri.

Uji laboratorium itu terkait narkoba yang diduga berjenis CC4. “Perkiraan, Senin besok

sudah bisa kami serahkan hasilnya ke penyidik Polri sebagai pihak pemohon,” kata Kombespol Slamet Pribadi.

Dari penyidik Polri, sebelumnya BNN menerima sampel berupa tablet berwarna merah bata dengan logo LV pada wadah kertas berukuran 0,7 centimeter persegi. Dia menegaskan, bahwa pihaknya belum memastikan bahwa barang bukti narkoba itu berjenis CC4.

Jika itu kemudian dipastikan

narkoba jenis CC4, maka jenis narkoba yang beredar di Indonesia akan bertambah menjadi 36. Selama ini, terang Kombespol Slamet Pribadi, dari 356 jenis narkotik di seluruh dunia, 35 di antaranya beredar di Indonesia.

Seiring temuan narkoba dari penggeledahan di LP Cipinan, Kamis lalu, enam orang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Di antaranya adalah Freddy Budiman atau Ahsiong Cecep Setiawan, Lee yang merupakan tangan kanan Freddy, serta seorang petugas LP berinisial IR. Freddy merupakan terpi-

dana mati kasus narkoba yang sebenarnya sudah mendekam di Nusakambangan. Seiring kasus itu, dia telah diterbangkan dari Nusakambangan ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan.

Bareskrim Polri bahkan sudah menyebutkan bahwa Freddy adalah otak di balik peredaran narkoba yang diduga berjenis CC4.

Freddy diduga memesan CC4 ke Belanda. Seiring kasus 400 ribu ekstasi pada Maret 2013 lalu, Freddy memang sudah diketahui polisi punya jaringan di Belanda. (ant/dtc/sin)

Ribuan Massa di Surabaya Menentang BOPI Surat ...

“Dengan menghalangi klub untuk berpartisipasi di ISL 2015 dengan memberikan kriteria tambahan kriteria yang sudah diberikan PSSI, menurut kami, menempatkan PSSI pada posisi melanggar aturan, yaitu pasal 13 dari 17 statuta FIFA dan ketentuan-ketentuan aturan lisensi klub FIFA,” bunyi surat FIFA yang juga ditembuskan ke Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) itu.

“Sesuai dengan hal tersebut, dengan hormat kami meminta agar pemerintah dan BOPI menahan diri dari campur tangan terhadap urusan PSSI dan mengizinkanPSSImemenuhikewajibannya sebagai anggota FIFA. Jika Andatidakmelakukanhaltersebut, FIFA mempertimbangkan kemungkinan sanksi bagi PSSI,” lanjut surat yang ditandatangani Sekjen FIFA JeromeValcke.

Menanggapi surat FIFA tersebut, Minggu (12/4), Kemenpora melalui DeputiV Gatot

SAMBUNGAN HALAMAN 1 S Dewobroto merilis jawaban resmi. Dalam salah satu poin pernyataannya Gatot malah memperingatkan FIFA bahwa sikap FIFA yang sepihak mendiskreditkan Pemerintah Indonesia bisa menyinggung kewibawaan Pemerintah Indonesia.

“Seandainya FIFA terus secara sepihak mendiskreditkan Pemerintah Indonesia meskipun Pemerintah Indonesia justru sudah berusaha semaksimal mungkin mematuhi regulasi FIFA, AFC dan bahkan PSSI yang dibuatnya sendiri, maka sudah tentu ini menyangkut kewibawaan Pemerintah Indonesia.

Terkecuali jika Pemerintah Indonesia terang-terangan melakukan intervensi terhadap PSSI dan PT Liga Indonesia, maka itu hak FIFA untuk memberikan sanksi pada Pemerintah Indonesia maupun PSSI. Oleh karenanya, FIFA diminta hati-hati untuk memberikan penilaian tanpa

dasar yang objektif dan dapat dipertanggung-jawabkan,’’ bunyi surat pernyataan itu kemarin.

Gatot menegaskan bahwa pihaknya telah membantu FIFA dengan menegakkan aturan yang juga menjadi ketentuan FIFA. “Kemenpora tidak terkejut dengan tanggapan FIFA yang cenderung menyalahkan Kemenpora dan BOPI, meskipun baik dalam suratnya ke FIFA per tanggal 26 Pebruari 2015 dan 2 April 2015 Kemenpora jelas-jelas sudahberusahameyakinkanFIFA dengan menyebutkan, bahwa: “….The intention of the delay is not to interfere the Indonesian Football Association, but to obey the FIFA Club Licensing Regulation and also AFC Club Licensing Regulation only without any hidden agenda. Those regulations are, however, quite significant for us to improve the quality of the football competition in Indonesia…. (“... Niat dari penundaan itu tidak untuk mencampuri Asosiasi SepakbolaIndonesia,tetapihanya untuk mematuhi Aturan Lisensi

Klub FIFA dan Peraturan Lisensi Klub AFC, tanpa agenda tersembunyi. Peraturan itu, bagaimanapun, cukup signifikan bagi kita untuk meningkatkan kualitaskompetisisepakboladiIndonesia ....),” tulisnya.

Selain itu, Kemenpora juga membantah bahwa BOPI telah memberikan ‘syarat tambahan’ seperti disebutkan FIFA. “Soal additional criteria. Pernyataan FIFA tersebut sepenuhnya salah, karena kewajiban yang dipersyaratkan tersebut bersifat wajib dan jelas-jelastersebutpadaFIFAClub Licensing Regulation, AFC Club Licensing Regulation dan bahkan juga dalam PSSI Club Licensing Regulation,” katanya.

Pada perkembangan lain, ribuan orang yang tergabung dalam kelompok Arek Suroboyo PecintaPersebaya,menggelaraksi teatrikal di Taman Bungkul Jalan Raya Darmo Surabaya, Minggu (12/4). Aksi itu menjadi wujud penolakanmerekaatassikapBOPI dan Kemenpora. (selengkapnya baca halaman 9) (ant/vvn)

Pilkada serentak yang akan digelar di 272 daerah di Indonesia tersebut. “Setelah kami telusuri, ternyata anggota DPR yang ditangkap ikut maju dalam Pilkada Gubernur di Kalimantan Selatan,” ujarnya.

Poin yang diambil dari operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK terhadap Adriansyah, kata Ade, bukan soal penangkapannya. Sebab, motif pemberian izin tidak ada kaitan dengan posisinya di parlemen saat ini.

“Artinya korupsi tidak selalu berkaitan dengan siapa yang punya jabatan. Ini lebih kepada posisi dia yang sangat kuat di daerah, dan kebetulan anaknya punya jabatan sebagai kepala daerah (Tanah Laut),” ujarnya.

Ade mengatakan, kandidat yang hendak maju dalam Pilkada biasanya dipaksa mencari cara mendulang modal kampanye.

Kebanyakan kepala daerah mengaku memodali biaya kampanyedenganmenggunakan uang dari kantong sendiri.

Namun berdasarkan hasil investigasi ICW, kata Ade, biaya politik untuk mendongkrak popularitas dalam kampanye tidaklah murah. Kepala daerah biasanya mengandalkan duit dari hasil sumbangan pihak lain.

“Penyumbang terbesar adalah pengusaha yang punya kepentingandengankemenangan mereka.Merekabiasanyatakingin namanya tercatat dalam daftar penyumbang,”katanya.

Pengusaha atau pihak swasta, lanjutnya, berani mengeluarkan sumbangan lebih dari batas maksimum karena punya kepentingan agar proyek mereka diloloskan atau dibantu oleh kandidat kepala daerah yang mereka usung.

“Tapiadayanglebihmengerikan dari itu. Di ICW, kami kategorikan merekasebagaipengusahaspesialis APBD,” ujar Ade. Pengusahajenisitutidakhanya memberikan andil dalam bentuk sumbangan. Mereka biasanya memberanikan diri berperan sebagai tim sukses, juru kampanye, sekaligus konsultan politik. Menurut Ade, pengusaha spesialis APBD rela mengerahkan dana habis-habisan karena bakal turut andil dalam perumusan dan pemilahan proyek yang dianggarkan APBD. “Para pengusaha jenis ini akan memperjuangkan mati-matian agar kandidatnya menang. Sebab jika patron mereka kalah, uang yang mereka kerahkan pun akan sirna,” tandasnya.

Sementara pimpinan

sementara KPK, Johan Budi mengatakan, penyidik KPK belum bisa menentukan apakah kasus suap yang melibatkan Adriansyah terkait upaya pengumpulan dana pencalonan Pilkada.“Belum sampai ke sana,” ujar Johan melalui pesan singkat.

Menurut Johan, penyidik KPK hingga saat ini masih melakukan penyidikan terkait kasus tersebut.

Terkait modus operandi, kata Johan, kasus Adriansyah mirip dengan kasus dugaan suap Ketua DPRD Bangkalan sekaligus mantan anggota DPR dari PKB dan mantan Bupati Bangkalan, Fuad Amin Imron.

Sejumlah uang dari pihak swasta terus mengalir kepada kedua orang itu sejak menjabat hingga tidak lagi menjadi bupati atau setelah kursi bupati diduduki oleh anak mereka selaku penerus.

Guyuran dana tersebut diduga terkait bantuan perizinan usaha di wilayah kekuasaan Fuad dan Adriansyah sewaktu menjabat bupati.Karenaitu,saatinipenyidik KPK tengah mendalami ada atau tidaknya keterlibatan Bupati Tanah Laut saat ini, Bambang Alamsyah dengan kasus penerimaan suap ayahnya. “Soal itu sedang kami dalami,” tandas Johan.(tbn/kms/rdl)

JEMBATAN GANTUNG MERAPI Sejumlah warga berada di tengah jembatan gantung Merapi saat diselimuti kabut di lereng Gunung Merapi, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (12/4). Warga setempat dan luar kota memanfaatkan area jembatan gantung Merapi tersebut sebagai lokasi wisata untuk menikmati pemandangan Gunung Merapi dan udara segar.

Ombudsman Ikut Awasi Unas 458.807 Siswa ...

Waktu pelaksanaan Unas CBT sedikit lebih panjang daripada PBT. Jika PBT dimulai Senin (13/ 4) sampai Rabu (15/4), maka CBT dimulai 13-16 April dan 20-21 April.

Hal itu bukan tanpa alasan.

Dalam satu hari peserta PBT akan mengerjakan dua mata pelajaran, sementara peserta CBT hanya mengerjakan satu mata pelajaran dan terbagi menjadi tiga gelombang pengerjaan.

Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful Rachman mengaku sudah mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan selama Unas berlangsung. Diantaranya berkoordinasi denganPerusahaanListrikNegara (PLN) supaya tidak terjadi pemadaman listrik di sekolahsekolah penyelenggara Unas CBT. “Rata-rata kabupaten/kota sudah melakukannya,” ungkap dia, Minggu (12/4). Meskipun demikian,sekolahpelaksanaUnas CBT juga diminta menyediakan genset sebagai langkah antispasi pemadaman litrik yang tidak bisa dihindari.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya, Ikhsan berharap saat mengerjakan soal Unas baik untuk CBT dan PBT, siswa jujur dan tidak tergoda dengan jawaban dari rekan-rekannya. “Ini mengukur kemampuan diri sendiri, toh juga tidak mempengaruhi kelulusan siswa,” ungkapnya.

Sesuai Prosedur Operasional Standar (POS), Ikhsan berharap tidak boleh ada instansi atau orang luar yang masuk ke ruang saat ujian berlangsung. Selain DispendikdanWalikota,padahari pertama, Dewan Pendidikan

SAMBUNGAN HALAMAN 1 Surabaya, DPRD Surabaya, dan sejumlahinstansiakanmelakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlahsekolah.“Sidaknyatidak ada yang bareng. Sidak sendirisendiri biar tidak menggangu konsentrasi siswa,” pungkas Ikhsan.

Di sisi lain, sekolah penyelenggara CBT telah mengunduh soal Unas pada H-1 atau Minggu (12/ 2) kemarin. Sehingga pada hari pelaksanaan, sekolah-sekolah yakin tidak akan ada masalah terkaitjaringan.Sebab,semuasoal untuk empat hari kedepan telah siap.

Seperti diungkapkan Kepala SMKN 2 Surabaya Djoko Priatmodjo. Sejak Sabtu (11/4) pukul23:00,prosespengunduhan naskah soal sudah dapat dimulai dan selesai pada Minggu (12/4) pukul 01.00 dini hariWIB.“Semua soal sudah diunduh untuk empat hari kedepan,” katanya.

Dari sisi sarana, sekolahnya menyediakan satu server untuk satu ruang ujian. Padahal satu server bisa digunakan untuk dua ruang ujian sekaligus. Selain itu, dia bahkan telah membuat pengadaan genset baru demi kelancaran Unas CBT di sekolah yang dia pimpin itu. Nilainya pun lumayan, lebih dari Rp 49 juta.

“Kita sengaja beli ini agar Unas CBT tidak ada masalah sedikitpun. Anggaran yang kita gunakan dari dana BOS,” ungkap Djoko.

Sementara di SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya,hinggakemarinpersiapan masih terus dilakukan. Proktor Unas CBT Smamda Supriyadi mengatakan, persiapan di sekolahnya hanya untuk finishing.

Yaitu menyiapkan genset untuk

antisipasi listrik mati. “Kita menyewa genset. Jadi baru dipasang sekarang karena biaya sewanya harian,” kata dia.

Di sisi lain, Ombudsman Bidang Penyelesaian Laporan Budi Santoso juga menegaskan bahwa pihaknya akan ikut memantau penyelenggaraan UjianNasional2015di33provinsi.

Ini dilakukan untuk menekan perilaku maladministrasi agar kegiatantersebutdapatdilaksanakan dengan baik, dan akuntabel.

“Karena hanya dengan pelaksanaan UN yang baik, tertib dan akuntabel, tiap peserta didik dapat memperoleh hasil maksimal dan adil,” kata Ombudsman Bidang Penyelesaian Laporan Budi Santoso dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/4).

Dia juga menegaskan bahwa Unas CBT sebagai bentuk mengatasikecurangandanupaya efisiensi penyelenggaraan ujian, juga termasuk dari masukan Ombudsman. “Perubahan kebijakan tersebut sesuai dengan Saran Ombudsman RI dalam hal perbaikan penyelenggaraan UN 2015,” jelas Budi.

Lebih lanjut Budi menyampaikan partisipasi dari masyarakat dalam mengawasi Unas juga sangat dibutuhkan, meski pengawasan telah dilakukan oleh lembaga. Jika ada penyimpangan pelayanan publik dalam proses penyelenggaraan Unas,sambungnya,Ombudsman menyediakan posko pengaduan di kantor Ombudsman RI di tiap provinsi di Indonesia.

“Kami berharap pelaksanaan UN 2015 ini akan jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan terhindar dari kesalahan serta penyimpangan yang merugikan siswa didik peserta UN,” ujar Budi. (cj-1/dek)

08 www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

Sutan Bhatoegana Optimis, Praperadilannya Dikabulkan Hari Ini tunggal Tatik Hadiyanti menolak seluruh permohonan praperadilan mantan Menteri Agama Suryadharma Ali yang menjadi tersangkadalamkasusdugaantindakpidana korupsipenyelenggaraanhajidiKementerian Agama2012-2013.

Senin (13/4) ini, Sutan menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta. Sidang ini seharusnya sudah dilakukan 6 April lalu, namun karena Sutan tidak didampingi pengacaranya maka ketua majelis hakim Artha Theresia menunda sidang hingga 13 April.

“Kami akan hadir di Tipikor karena kami sudah kirim surat minta penundaan jam sidang ke majelis hakim Tipikor setelah kami mendengarkan putusan praperadilan dan membawa hasil putusan praperadilan dan membawa hasil putusan praperadilan ke sidangtipikor,”ungkapRahmat.“Kamiminta diundur sampai pukul 14.00WIB.” Sutan ditetapkan sebagai tersangka pada 14Mei2014danditahanpada2Februari2015.

ISTIMEWA

Sutan Bhatoegana

tambah Rahmat. Namun KPK juga optimistis memenangkan gugatan praperadilan Sutan ini. “Harapannya putusan bisa sejalan dengan putusan praperadilan Suryadharma Ali,” kata anggota tim Biro HukumKPK,RasamalaAritonang,kemarin.

Empat hari lalu, 8 April 2015, hakim

Dirinya diduga melanggar melanggar pasal 12 huruf a atau b atau pasal 11 dan pasal 12 B Undang-undang No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Pasal tersebut mengatur pegawai negeri atau penyelenggara negara yang menerima hadiahataujanji,padahaldiketahuiataupatut diduga bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan untuk menggerakkan agar melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatannya, dengan ancaman pidana paling lama 20 tahun penjara dan denda maksimal Rp1 miliar. Kasus ini merupakan pengembangandarikasusyangmenjeratmantanKepalaSatuanKerjaKhususPelaksanaKegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini yang telah divonis 7 tahun penjara karena terbukti memberikan uang200ribudolarASmelaluianggotaKomisi VII Tri Julianto di toko buah di Jalan MT Haryono.(nat/dra)

CEK KOMPUTER UNAS 2015: SALAH seorang petugas mempersiapkan komputer yang akan digunakan siswa untuk Ujian Nasional (Unas) computer based test (CBT) di SMUN 1 Surabaya, Minggu (12/4). Unas berbasis komputer tersebut serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia yang akan berlangsung mulai pagi ini (13/4).

Sesuai jadwal, total siswa di Jatim yang dipastikan ikut sebagai peserta dalam ujian ini sebanyak 458.807 siswa.

Lima Sekolah di Ngawi Gagal Unas CBT

Kasus Korupsi Kian Hari Makin Menumpuk Kepala Kejati Jatim, Elvis Jhonny, mengakui jika tidak mudah mengatasi membeludaknya kasus korupsi di Koprs Adhyaksa yang kini ditanganinya. Semula, dengan menerapkan sistem yang tepat maka semua dapat diatasi. Belakangan, diyakini harus ada formula lain yang lebih tepat. “Masih kita coba untuk temukan formula yang tepat itu,” ujar dia.

Elvis juga mengakui kasus yang disidik pihaknyacukupmembuattenagapenyidik terkuras waktu dan tenaga. Bayangkan, jumlah kasus dan tenaga penangannya tidak sebanding. Dijelaskan Elvis, satu penyidikbahkanbisamenanganitigakasus.

Maka tak jarang bisa dilihat bila ada satu penyidikyangmemeriksasaksi-saksiuntuk

BM/MADJI

Penyidik Kejati Jatim Ekstra Tugas

Elvis Jhonny

dua kasus sekaligus atau lebih di hari yang sama.

Salahseorangpenyidikmengungkapkan, jika pihaknya kini menangani 23 kasus dugaan korupsi yang terus berjalan pengembangannya. Satu penyidikan ditangani tim yang berjumlah tiga hingga limaorang.Sementarapenyidiktersebutjuga menjadi anggota tim di kasus penyidikan

yang lainnya. “Kerja kami jadi ekstra bebannya,” ujar penyidik.

Meski mengalami kendala, Kejati Jatim justru lebih rajin menguak kasus. Kasus lama yang tak terselesaikan hingga kini terus ditumpuk dengan kasus baru. Seperti kasus sewa lahan PT KAI di Jl Tidar dan Sidotopo misalnya. Kasus ini sudah diselidiki sejak 2013,namunbelumadayangmasukketahap penuntutan. Soal itu, Elvis membenarkan, namun dia menampik bila kendalanya karena jumlah penyidik yang kurang. “Ada kendala lain,” elak dia.

Sementara itu, kerja penyidik yang ekstra, rupanya patut diapresiasi lantaran berhasil menyelamatkan uang negara Rp 12 miliar terhitung sejak Januari 2015. Uang yang ditarik itu berasal dari beberapa tersangka kasus dugaan korupsi di Jatim, salah satunya terkait proyek Tol Sumo. Setidaknya ada Rp 500 juta yang disita dari kantor PT Jatim Mandiri Utama, BUMD milik Pemprov Jatim. “Uang itu kami titipkan di bank, bukan di rekening. Jadi tidak berbunga,” ujar Kasi Penkum, Romy Arizyanto.(arn/dra)

Ada Bukti Belum Lengkap

Penuntut Tolak Berkas Tera SPBU SURABAYA (BM) - Upaya penyidik untuk segera menuntaskan kasus dugaan korupsi pungutan liar (pungli) retribusi tera SPBU masih terganjal dengan dikeluarkannya P19.

Penuntut menolak berkas kasus tersebut dan meminta penyidik melengkapi kekurangan yang ada. Pengembalian itu dilakukan agar pembuktian di persidangan lebih akurat.

Poin yang kurang, disebut-sebut terkait keterangan saksi ahli yang digandeng penyidik. Pemberkasan kasus ini juga berjalan lambat, karena banyaknya terperiksa yang sudah pensiun. Ditambah, penghitungan kerugian negara yang juga belum usai.

Kepala Seksi Penuntutan Kejati Jatim, DandeniHerdianamelaluiKasiPenkumKejati Jatim Romy Arizyanto mengatakan, berkas

TULUNGAGUNG (BM) – Sebanyak 35 siswa kelas XII salah satu madrasah aliyah (MA) diTulungagung menjalani karantina jelang Ujian Nasional (Unas) 2015. Kebijakan itu diambil MA Al Muslihundi selama tiga hari tiga malam hingga selesainya Unas, Rabu (15/4) mendatang.

Salah seorang guru pembimbing MA Al Muslihundi Tulungagung Ahmad Baidowi menjelaskan kebijakan karantina siswa peserta Unas memang diberlakukan di sekolah yang terletak di Desa Tunggangri, Kecamatan Kalidawir itu. “Karantina ini bertujuan agar siswa lebih fokus menghadapi ujian nasional,” katanya, Minggu (12/ 4).

Ia berharap, melalui program karantina itu hasil ujian siswa bisa optimal, sehingga tidak mengecewakan wali murid maupun siswa itu sendiri. Selama karantina para peserta Unas diwajibkan mengikuti rangkaian training pengerjaan soal mulai pukul 15:00 hingga 21:00 WIB, di dalam ruang kelas atau kompleks sekolah.

Bukan sekedar diberi jam pelajaran tambahan, para siswa lebih banyak diberi simulasi berbagai soal ujian yang diprediksi keluar dalam naskah Unas 2015. “Mereka malam boleh istirahat, tapi pukul 03.00WIB harus bangun lagi untuk shalat tahajud bersama. Kami tempa kesiapan mental siswa luar-dalam,” ujar Baidowi.

Menurutnya, pembekalan selama masa karantina akan didampingi langsung oleh sedikitnya enam guru pembimbing di masing-masing mata pelajaran. Sementara untuk kebutuhan logistik siswa disuplai oleh masingmasing keluarganya. “Kegiatan ini rutin kami selenggarakan setiap gelaran Unas, sejak beberapa tahun lalu.

Alhamdulillah, model belajar bersama yang kami berlakukan efektif dalam mendongkrak hasil ujian mereka,” kata Baidowi.

Sementara itu, salah satu peserta karantina, Alfani mengaku senang dengan program tersebut. Ia bahkan antusias mengikuti sesi karantina menjelang ujian nasional karena merasa nyaman dengan metode belajar bersama yang dipandu guru mata pelajaran sekolah. “Di rumah belajar sendiri ngantuk dan malas, di sini bisa belajar ramai-ramai. Kami juga bisa saling memberi semangat menghadapi ujian besok,” tuturnya. (ant/dek)

INFRASTRUKTUR

FOTO:BM/ANTARA

SURABAYA (BM) - Banyaknya kasus Pidana Khusus (Pidsus) yang ditangani Kejati Jatim, membuat penyidik kewalahan.

Pembentukan Satuan Petugas Khusus (Satgasus) untuk mempermudah kerja penyidik dirasa belum maksimal. Apalagi dalamsetiapbulan,kasusyangditanganiterus mengalami pengembangan.

Sementara jumlah penyidik di kejaksaan jumlahnyajugatidakbanyak.Jumlahtersebut tidak sebanding dengan tenaga penuntut yang ada. Satgasus yang semula diyakini mampu bekerja optimal, justru dinilai belum banyak membantu. Bukan karena kurang dalam melakukan pekerjaannya, tapi karena menumpuknya penyidikan kasus korupsi yang ditangani penyidik.

Satu MA Karantina Siswanya

kasus dugaan pungli tera SPBU terpaksa dikembalikan, karena dinyatakan belum lengkap (P19). Beberapa bukti diakui Romy belum dilampirkan ke dalam berkas yang menyeret HadiWitomo, sebagai tersangka.

“Ada kekurangan dari keterangan ahli. Jadi harus dilengkapi,” ujar Romy.

Sebelumnya, Kepala Kejati Jatim, Elvis Jhonny memastikan jika penghitungan kerugian negara atas kasus ini belum sepenuhnya beres. Kendala ini, sebut Elvis justru akan memacu para penyidik untuk bekerja lebih keras untuk menuntaskan penyidikan. Meski terus dilakukan pengembangan, dirinya optimis menyeret satu tersangka yakni Hadi Witomo ke kursi pesakitan.

Terkait itu, Romy memastikan ditolak-

nya berkas, karena ada beberapa poin yang kurang, semata agar kelancaran penanganan kasus hingga di persidangan, dapat terlaksana. Segala pengembangan yang diharapkan penyidik, imbuhnya, bisa muncul di persidangan. “Intinya sekarang kerja keras dulu, nanti strateginya di sidang bagaimana ya lihat nanti. Harapannya ada perkembangan baru,” ungkap dia.

Sejauh ini, beber Romy, Hadi Witomo memang masih dinilai kooperatif dalam menjalani proses hukumnya. Sebab itu, mantan Kepala UPTD Madiun tersebut masih dapat hidup bebas. Beberapa pertimbangan penyidik, kata Romy sebagai alasan tidak ditahannya tersangka dalam kasus ini.“Tapi alasanya teknis lah, jadi tidak perlu disebutkan,” tegas dia.

Seperti diketahui, Hadi Witomo, tersangka dalam kasus ini, merupakan Kepala UPTD Metrologi Surabaya. Sebelum menduduki jabatan ini, Hadi juga menduduki posisi yang sama di UPTD Malang. Atas penelusuran ini, penyidik sempat melakukan penyitaan sejumlah berkas di kantor tersebut. “Dia (tersangka) berdinas sebelumnya di Madiun. Kami juga sudah geledah di sana,” beber Romy.

HadiWitomo ditetapkan sebagai tersangka setelah ada temuan pungli tera nozzle SPBU di Jatim yang diselidiki Kejati Jatim.

Sesuai aturan, per nozzle SPBU hanya dibebani biaya Rp 40 ribu. Kenyataannya, Hadi membebani Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta.

Setidaknya dari 2007 sampai 2012 yang disidik Kejati Jatim.(arn/dra)

NGAWI (BM) – Ujian Nasional (Unas) berbasis berbasis komputer (computer based test/CBT) adalah pengalaman pertama. Tercatat, Jatim menyumbangkan 164 sekolah dari total 585 lembaga pendidikan se-Indonesia. Tapi, persiapan pelaksanaan Unas CBT tidak sepenuhnya berjalan mulus.

Sebanyak lima sekolah tingkat SMA sederajat di Kabupaten Ngawi gagal menggelar Unas CBT, karena sejumlah persyaratan yang dinilai belum memadai.

“Sesuai hasil verifikasi dari tim Balitbang Kementerian Pendidikan, kelima sekolah yang kami usulkan ternyata belum memenuhi syarat untuk menggelar Unas CBT pada tahun ini,” ujar Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi Hadi Suharto, kepada wartawan, Minggu (12/4).

Kelima sekolah tersebut adalah, SMK Negeri 1 Ngawi, SMK Negeri Kasreman, SMK Negeri Paron, SMK PGRI 6 Ngawi, dan SMK PGRI 1 Ngawi. Hadi mengaku tidak mengetahui detail keputusan Balitbang yang menyatakan tidak memenuhi syarat tersebut.

Terdapat beberapa poin utama yang menjadi kendala, di antaranya belum memadainya fasilitas ruangan khusus komputer bagi siswa peserta Unas. Sementara, secara umum persiapan untuk pelaksanaan Unas (paper base test/PBT) di wilayah Ngawi berjalan baik.

Namun, Hadi menyatakan soal Unas khusus untuk SMA Negeri 1 Ngawi masih kekurangan sebanyak 20 naskah. Naskah tersebut untuk mata pelajaran Biologi.

Terkait hal itu, pihaknya sudah melaporkan ke panitia Unas tingkat Provinsi Jatim dan Pusat, serta telah mengutus petugas setempat untuk mengambilnya sebelum ujian mata pelajaran Biologi digelar.

“Secara umum sudah beres. Semua naskah sudah disortir dan dikirim ke masing-masing polsek untuk didistribusikan ke sekolah masing-masing rayon pada hari pelaksanaan ujian,” kata dia.

Data Dinas Pendidikan Ngawi mencatat, jumlah peserta Unas PBT tingkat SMA sederajat tahun ini mencapai 8.931 siswa. Dari jumlah tersebut, satu peserta dinyatakan gagal mengikuti Unas karena meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Adapun, Unas PBT tingkat SMA sederajat akan berlangsung pagi ini hingga 16 April mendatang. (ant/dek) ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Satu lagi tersangka KPK yang mengajukan praperadilan yakni Sutan BhatoeganaberharappengajuanpraperadilannyadikabulkanSenin(13/4)hariini.HakimtunggalAsiadiSembiringakanmemutuskanpraperadilanSutanterhadapKPK.Dalampenetapan Sutan sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi berupa penerimaan hadiah terkait pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P)tahun2013KementerianEnergidan SumberDayaMineraldanhadiah-hadiahlain.

Mantan Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoeganamengungkapkandirinyaoptimistismemenangkan gugatanpraperadilanyang diajukannyaterhadapKomisiPemberantasan Korupsi (KPK).”Insyaallah putusan tersebut memenangkan Sutan Bhatoegana di praperadilan melawan KPK,” kata pengacara Sutan, Rahmat Harahap, Minggu.

“Semoga KPK siap menerima kekalahan untuk yang kedua kalinya di praperadilan.

Semoga Allah selalu meridhoi langkah kami,”

Ujian Nasional 2015

GAGAL CBT: Sebanyak lima sekolah SMA/sederajat di Ngawi gagal menggelar Ujian Nasional (Unas) berbasis berbasis komputer (computer based test/CBT).

9 www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

JADWAL PERTANDINGAN AFC CUP SELASA, 14 APRIL Persipura Jayapura v s Maziya S&R (siaran langsung FoxSport, pukul 13:30 WIB) RABU, 15 APRIL Lao Toyota FC v s Persib Bandung (siaran langsung FoxSport, pukul 18:00 WIB)

Persegres Gresik United

Pemuncak Klasemen Liburan Seminggu BM/ANTARA

DEMO: Suporter Persebaya yang tergabung dalam kelompok Arek Suroboyo Pecinta Persebaya melakukan aksi teatrikal di Jalan Darmo Surabaya, Minggu (12/4) pagi. Aksi tersebut sebagai pernyataan sikap menolak permintaan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang melarang Persebaya berkompetisi di QNB League 2015.

Pecinta Persebaya Tolak Intervensi Gelar Teatrikal di CFD dan Dukung Persebaya Berkompetisi di QNB League SURABAYA (BM) – Upaya Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang merongrong Persebaya Surabaya membuat pendukungnya meradang.

Alhasil, sekitar 1000 massa yang menamakan diri Arek Suroboyo Pecinta Persebaya mengadakan aksi di Taman Bungkul, Minggu (12/4) pagi. Aksi ini adalah bentuk perlawanan atas sanksi larangan bertanding yang dijatuhkan BOPI kepada Persebaya.

Kelompok Arek Suroboyo Pecinta Persebaya ini ingin menunjukkan kepedulian kepada tim kesayangan Persebaya, yang dianggap terus diobok-obok BOPI, yang merupakan perpan-

jangan tangan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Para peserta aksi mengecam BOPI dan Menpora yang terus menerus mengganggu Persebaya yang sedang berlaga di QNB League 2015.

Selain aksi teatrikal, ribuan massa ini juga menggelar acara penandatanganan kain putih, dan pemberian bunga kepada warga surabaya yang ada di sekitar lokasi Taman Bungkul Surabaya. Ini bertujuan untuk menjaga persatuan para suporter Persebaya dari aksi politik yang terjadi.

“Dengan acara positif yang kami adakan ini, kami berharap

masyarakat surabaya akan lebih mengenal Persebaya lebih baik dan jangan terpengaruh dengan aksi politik yang mencoba memecah belah masyarakat Surabaya ini,” kata Sukman, salah satu koordinator aksi acara ini.

Dalam acara terakhirnya, Arek Suroboyo Pecinta Persebaya ini pun membacakan pernyataan sikap menolak BOPI dan Menpora yang disimpulkan dalam 5 butir pernyataan. Seperti menolak permintaan BOPI yang melarang Persebaya ikut kompetisi QNB League 2015 Selain itu, mereka juga mendukung Bajul Ijo untuk terus berkompetisi di QNB League se-

suai jadwal serta bersama kepolisian untuk bekerjasama menciptakan suasana kondusif dalam pertandingan QNB League di Surabaya.

Mereka juga mengajak semua warga surabaya mendukung Persebaya agar berprestasi di QNB League dan serta mengawal program sepakbola yang dirancang PSSI agar bergulir dan membuahkan prestasi sepakbola kebanggaan Indonesia.

“Kami tegas menolaknya (larangan BOPI, red). Itu sama saja menghancurkan Persebaya.

Apalagi, FIFA telah meminta Kemenpora dan BOPI tidak mengganggu PSSI. Sebab bisa berujung hukuman. Harusnya mereka mendengarkan itu. Jika tidak, sepakbola Indonesia bisa kiamat,” sebut salah satu koor-

dinator aksi, Devara Noumanto.

Seperti diberitakan sebelumnya, BOPI tidak memberikan rekomendasi kepada Persebaya untuk berlaga di QNB League musim ini. Tak hanya itu, intervensi BOPI dan Menpora juga membuat PSSI terpaksa menghentikan sementara perhelatan QNB League.

Sementara itu, pelatih Persebaya Ibnu Grahan akhirnya memutuskan meliburkan skuadnya selama tiga hari.

“Pemainkamiliburkansampai dengan Selasa (14/4). Rabu (15/ 4), kembali berlatih seperti biasa.

Agenda selanjutnya kami akan mengadakan dua kali uji coba dengan tim Divisi Utama. Siapa lawannya, masih kami koordinasikan dengan manajemen,” katanya. (dek)

Petinggi Yayasan Arema Bersepakat MALANG (BM) – Proses rekonsiliasi Arema mulai menemui titik terang. Para petinggi Yayasan Arema sepakat menyelamatkan klub kebanggaan Aremania itu usai menggelar pertemuan di Peringgitan Pendapa Agung Kabupaten Malang.

Pertemuan tersebut dihadiri tokoh-tokoh sentral terkait Arema. Di antaranya adalah Andi Darussalam Tabusalla sebagai mantan Presiden Direktur PT Liga Indonesia. Lalu, Bambang Winarno sebagai pengawas Yayasan Arema dan Gunadi Handoko sebagai Kuasa Hukum Ketua Yayasan Mochamad Nur dan Iwan Budianto sebagai pengelola klub.

Adanya pertemuan tersebut dibenarkan Bendahara Yayasan Arema, Rendra Kresna. Me-

BM/KHOLIL

REKONSILIASI: Para petinggi Arema bersatu untuk menyelematkan masa depan tim di pentas sepakbola nasional.

nurut dia, semua petinggi Yayasan Arema sama-sama ingin menyelamatkan Arema. “Ya, kami sudah bertemu untuk menyelamatkan Arema,” kata pria yang juga Bupati Malang ini, Minggu (12/4).

Menurutnya, para pihak yang hadir sepakat bahwa proses

rekonsiliasi diawali dari pembenahan Organ Yayasan Arema yang disahkan oleh SK Menkumham No AHU-AH.01.06317 atas Akta Nurul Rahadianti yang disahkan pada 9 Mei 2012.

Dan para pihak sepakat secepatnya melaporkan Rapat Gabungan Yayasan Arema dan kepu-

tusan akhir rekonsiliasi kepada PT Liga Indonesia (PT LI) dan PSSI dengan tembusan kepada Menpora/BOPI. Dalam kesempatan itu mantan Presiden Direktur PT LI Andi Darussalam Tabusalla mengakui bahwa perubahan yayasan serta Perseroan Terbatas (PT) sangat

penting untuk menjaga legalitas klub persepakbolaan. “Sehingga dengan adanya kesepakatan kedua belah pihak, maka Arema akan terselamatkan dan tetap eksis untuk mengikuti setiap laga pertandingan sepak bola di Indonesia,” ujar dia.

Secara terpisah, Kuasa Hukum Ketua Yayasan Mochamad Nur dan Iwan Budianto sebagai pengelola klub menegaskan, jika dirinya selama ini mendesak supaya ada perubahan yayasan serta PT Arema untuk segera dilakukan. “Alasan kami untuk segera dilakukan perubahan, selain pengurus Yayasan Arema banyak tidak aktif, juga untuk menyelamatkan Arema, serta agar tidak ada lagi yang mengganggu seperti mengklaim sebagai pemilik Arema,” tegasnya. (lil/dek)

Sepakbola Wanita

Delapan Tim Ikuti Bude Karwo Cup 2015 SURABAYA (BM) – Turnamen sepakbola wanita Bude Karwo Cup 2015 akhirnya diikuti delapan tim peserta. Turnamen kali keempat ini akan digeber di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, 21-27 April mendatang. Bahkan, pihak Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jatim ditantang dapat menggelar pertandingan eksebisi pada Porprov 2015 nanti.

Semula, ada 11 tim yang siap ambil bagian pada turnamen ini.

Termasuk keterlibatan Putri Sidoarjo sebagai juara bertahan pada edisi 2013 silam. Namun, pada perkembangannya hingga technical meeting (TM), Minggu

(12/4) sore, hanya delapan tim yang menyatakan kesiapannya.

“Ada tiga tim yang mundur karena mengaku tidak siap,” ucap Ketua Panitia Bude Karwo Cup Erna Sunging, kepada wartawan.

Sedangkan anggota Komite

GRUP A Putri Kediri Putri Surabaya Putri Unmuh Jember Putri Sidoarjo

GRUP B Putri Kirana Kab Kediri Banteng Muda Putri Batu Putri Blitar Putri Matador FC Jakarta

BM/ISTIMEWA

SIAP: Para pemain tim sepakbola Putri Jakarta Matador FC bakal unjuk aksi di Bude Karwo Cup 2015 di Stadion Brawijaya, Kediri, 21-27 April mendatang.

Sepakbola Wanita PSSI Jatim Aciek Lutfiana menyatakan turnamen kali ini memperebutkan total hadiah Rp 30 juta. “Untuk total hadiah sebesar Rp 30 juta.

Selain itu, ada uang pembinaan bagi top skor dan pemain terbaik,” jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Asprov PSSI Jatim Amir Burhannudin menambahkan pada even kali ini sebaran tim-tim peserta lebih nampak dari gelaran tahun-tahun sebelumnya. Dibanding gelaran sebelumnya, terangnya, delapan tim yang ambil bagian kali ini tersebar di delapan kota/kabupaten se-Jatim.

“Kalau ini bisa konsisten tetap delapan tim pada gelaran tahun depan, bisa menjadi gambaran untuk peserta kompetisi sepak-

bolawanitayangakandigelarPSSI. Bahkan, kami juga berani menggelar sepakbola wanita untuk Porprov berikutnya,” ujar Amir.

Untuk diketahui, keterlibatan sepakbola wanita di Porprov merupakan tantangan dari Ketua Harian KONI Jatim Dhimam Abror Djuraid saat memberikan sambutan. Dia menantang PSSI Jatim bisa menggelar sepakbola wanita pada even Porprov, minimal sebagai ajang eksebisi terlebih dahulu.

“Kami tentu berharap timtim peserta yang ada saat ini bisa terus konsisten pada gelaran tahun depan. Jika konsisten delapan tim, jangan kan untuk eksebisi Porprov, kami langsung gelar pada Porprov 2017 pun berani,” tegas Amir. (dek)

GRESIK (BM) – Persegres Gresik United mencatatkan prestasi mengejutkan pada kiprahnya di QNB League 2015.

Dengan koleksi sembilan poin, Persegres menjadi pemuncak klasemen sementara mengangkangi Persipura Jayapura dan Persib Bandung. Namun, Persegres memilih memberi libur panjang kepada para pemainnya karena kompetisi terhenti hingga 25 April mendatang.

Persegres menjadi pemuncak klasemen sementara QNB League 2015 setelah mempermalukan Barito Putra dengan skor tipis 1-0 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Sabtu (11/4) lalu. Satu-satunya gol pada laga tersebut lahir dari sontekan Herman Dzumafo menit ke-14. Nah, usai pertandingan tersebut, para pemain mendapat jatah berlibur hingga, Senin (20/4) mendatang.

Pelatih Persegres Liestiadi menilai para pemain pilarnya perlu istirahat setelah tampil pada tiga laga beruntun. Mereka di antaranya Sasa Zecevic, Bima Sakti, Rico Simanjuntak, M Kamri dan Herman Dzumafo. “Kami melihat bahwa kondisi pemain pilar yang diturunkan perlu istirahat. Libur selama seminggu ini agar pemain-pemain benar-benar pulih staminanya,” terangnya, Minggu (12/4).

“Meskipun libur kami mengimbau pemain tetap menjaga kebugarannya. Sehingga, saat kembali latihan seperti biasa tubuhnya bisa menyerap program latihan. Untuk materi latihan selama libur nanti, kami akan memperbaiki yang menjadi kekurangan tim. Misalnya, pola bertahan, team work, counter attack, dan finishing untuk pemain depan,” pungkas mantan pelatih Persiba Balikpapan ini. (dek)

BM/TOVAN BEKA

LIBURAN: Para pemain Persegres Gresik United mendapat jatah berlibur selama sepekan usai menjadi pemuncak klasemen sementara QNB League 2015.

Persela Lamongan

Perbanyak Latihan Fisik LAMONGAN (BM) – Terhentinya kompetisi QNB League 2015 membuat banyak klub menyusun ulang program latihannya. Salah satunya adalah Persela Lamongan. Mereka fokus menjaga kondisi dan insting pemainnya selama vakum dari pertandingan resmi.

Sejauh ini, Persela baru mengoleksi tiga angka dari dua pertandingan yang sudah dilakoni. Choirul Huda dkk bertengger di tangga ke-10 klasemen sementara QNB League 2015. Jika sesuai jadwal, maka Persela akan kembali merumput pada 12 Mei mendatang. Artinya, mereka tanpa laga resmi selama satu bulan.

“Kami harus mengubah program latihan yang selama ini sudah tersusun untuk QNB League. Kami ingin pemain tetap terjaga kondisi dan insting dalam permainan, sehingga mereka tetap on fire ketika kompetisi berlanjut,” kata asisten pelatih Persela Didik Ludianto, Minggu (12/4).

Seperti diketahui, keputusan penundaan kompetisi ditetapkan setelah adanya pertemuan antara PT Liga Indonesia (PT LI) dengan 18 perwakilan klub beberapa waktu lalu.

Hasilnya, disepakati bahwa kompetisi QNB League dihentikan sementara mulai 12-25 April. Penghentian sementara itu terkait Kongres PSSI dan permasalahan legalitas Persebaya dan Arema. Dengan kondisi ini, maka pihaknya harus berusaha keras menjaga performa 25 pemain, yang sebenarnya sudah tune in dalam dua laga awal. “Kami tak ingin performa menurun ketika kompetisi berjalan lagi,” tegasnya.

Maka, fokus menjaga insting dan kondisi pemain menjadi perhatian pihaknya selama mandek hampir seminggu. Didik menyatakan, timnya memberi libur pemain hingga Rabu (15/ 4) nanti dan kembali menjalani program latihan mulai, Kamis (16/4) sore mendatang. “Ini menjadi program kami selama kompetisi mandek,” pungkasnya. (dek)

BM/TOVAN BEKA

POLES FISIK: Arif Ariyanto (depan) dan Balsa Bozovic bersama pemain Persela Lamongan lainnya akan melahap menu latihan yang bertujuan menjaga kondisi fisik mulai, Senin (20/4) mendatang.

10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

2

SEVILLA

BARCELONA

HASIL PERTANDINGAN

2

LA LIGA SPANYOL

(La Liga Spanyol)

Barcelona Diimbangi Sevilla Hanya Selisih Dua Poin Dibanding Real Madrid SEVILLA (BM) – Barcelona ditahan imbang 2-2 oleh tuan rumah Sevilla di ajang La Liga Spanyol, Minggu (12/4) dinihari WIB di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan.

Hasil imbang ini membuat Barcelona mengumpulkan 75 poin dari 31 pertandingan.

El Barca kini hanya unggul dua poin dari Real Madrid yang berada di urutan kedua klasemen sementara, setelah di laga sebelumnya Real Madrid menang 3-0 saat menjamu Eibar.

Madrid kini mengantongi 73 poin dari 31 pertandingan.

Tampil dengan trio Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar, Barcelona langsung melancarkan serangan ke daerah pertahanan Sevilla. Tak lama pertandingan berjalan, Barcelona sudah membuka keunggulan pada menit ke-14. Messi sukses membobol gawang Sevilla. Setelah menerima umpan Neymar, tendangan melengkung Messi tak mampu dihentikan penjaga gawang Sevilla, Sergio Rico.

Memasuki menit ke-31, giliran Neymar yang mencatatkan nama di papan skor. Tendangan bebas pemain asal Brasil itu melesat mulus ke gawang Sevilla. Sementara kiper Sergio Rico hanya terperangah melihat gawangnya kembali koyak.

Sevilla akhirnya mampu memperkecil skor pada menit ke-38. Tembakan keras Ever Banega dari luar kotak penalti

menghunjam deras gawang Claudio Bravo. Skor 2-1 untuk Barcelona bertahan hingga babak pertama berakhir.

Padababakkedua,keunggulan Barcelona gagal dipertahankan.

Memasuki menit ke-84, Sevilla berhasilmenyamakankedudukan lewat gol Kevin Gameiro. Pertandingan berakhir 2-2.

Usai laga, gelandang Barcelona, Sergio Busquets, tak ingin menyalahkan Gerard Pique.

Dalam laga tersebut, Sevilla menyamakan skor 2-2 lewat Kevin Gameiro pada menit ke-84.

Gol penyeimbang Gameiro dinilai berawal dari kesalahan Pique. Namun, Busquets membela rekannya tersebut.

“Jangan salahkan Pique. Ini kesalahan tim, bukan individu,” kata Pique seusai pertandingan.

“Kami bermain lebih baik.

Namun, Sevilla lebih menekan pada babak kedua. Adil atau ti-

dak, inilah hasilnya. Kami harus bangkit. Hasil ini menyakitkan karena kami sedang memimpin liga dan ingin tetap menjaga jarak,” lanjutnya.

“Tetapi, kami bermain melawan Sevilla yang belum terkalahkan di kandangnya selama lebih dari setahun. Sevilla juga merupakan tim sukses meraih trofi (Liga Europa 2014). Sevilla bermain baik dan berbalik menekan kami,” ujar Busquets. (dbs/azt)

SERIE A ITALIA MINGGU (12/4) WIB Hellas Verona 0 - 3 Inter Milan Mauro Icardi 11' R Palacio 48' V Moras 90'+2' (OG)

lintas arena

Angga/Ricky Juara Singapura Terbuka

SUSUNAN PEMAIN SEVILLA (4-2-3-1) Rico; Coke, Pareja, Carrico, Tremoulinas; Banega, Krychowiak; A Vidal, Iborra (M’Bia 70’), Vitolo (Reyes 70’); Bacca (Gameiro 75’).

BARCELONA (4-3-3) Bravo; Alves, Pique, Mathieu, Alba; Rakitic, Busquets, Iniesta (Rodriguez 86’); Messi, Suarez, Neymar (Hernandez 74’).

MINGGU (12/4) WIB Sevilla 2 - 2 Barcelona E Banega 38' Lionel Messi 14' K Gameiro 84' Neymar 31' Almeria 3 - 0 Granada T Partey 45'+1', 87' Espinosa 59' Celta Vigo 6 - 1 Rayo Vallecano J Larrivey 6', 37' Manucho 1' S Mina 21', 40', 51', 56' Getafe 1 - 1 Villarreal Diego Castro 64' I Uche 52'(PEN)

ISTIMEWA

SERI: Bintang Barcelona, Lionel Messi (kiri) dikawal ketat pemain Sevilla, Sergio Rico di ajang La Liga Spanyol, Minggu (12/4) dinihari WIB. Messi menyumbang satu gol, tapi kedua tim bermain imbang 2-2.

0

H VERONA

INTER MILAN

SINGAPURA (BM) – Belum genap satu tahun dipasangkan, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi sudah mengukir prestasi besar dengan menjuarai Singapura Terbuka. Pada laga final yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Angga/Ricky menang 21-15, 11-21, dan 21-14 atas Fu Haifeng/ Zhang Nan (Tiongkok), Minggu (12/4).

Angga/Ricky melaju cepat pada gim pertama. Terus memimpin poin, mereka melaju hingga 17-4. Fu/Zhang berhasil mendekat dan terus mendulang poin.

Namun, sebelum Fu/Zhang bisa menyamakan angka, Angga/Ricky berhasil menyelesaikan gim ini dengan keunggulan 21-15.

Fu/Zhang berbenah pada gim kedua. Dalam posisi tertinggal 2-4, mereka mencatat lima angka beruntun dan berbalik unggul. Sejak itu, mereka tak pernah terkejar hingga akhir gim. Laga berlanjut ke gim ketiga.

Angga/Ricky kembali ke permainan terbaik. Mereka langsung menggebrak pada awal gim ketiga dan terus memimpin hingga unggul 11-5 saat jeda interval.

Fu/Zhang memberi perlawanan dan mulai mendekat, tetapi Angga/Ricky mampu mempertahankan keunggulan hingga akhirnya menutup pertandingan dalam 55 menit. Ini adalah gelar terbesar Angga/Ricky, sekaligus kemenangan pertama mereka atas Fu/Zhang. (kcm/azt)

3

(Serie A Italia)

Tiga Gol Inter Hajar Verona VERONA (BM) – Inter Milan menaklukkan tuan rumah Hellas Verona dengan skor 3-0 dalam laga lanjutan pekan ke-30 Serie A Seri yang berlangsung di

Marc’Antonio Bentegodi, Minggu (12/4) dinihari WIB. Kemenangan tim asuhan Roberto Mancini diperoleh setelah Mauro Icardi dan Rodirgo Pala-

cio mencetak gol pada menit 11 dan 48, sebelum dilengkapi satu gol bunuh diri pemain bertahan Verona Vangelis Morais pada menit 90+2.

Meski menang, Inter belum beranjak dari peringkat 11 klasemen sementara dengan raihan 41 poin mengingat pesaing mereka Genoa (41) juga memenangi laga pekan ke-30 dengan skor 2-0 atas Cagliari dan mengamankan tempat mereka.

Inter menguasai jalannya pertandingan dengan mengendalikan 63 persen kepemilikan bola, dan bermain sangat efektif dengan melepaskan enam kali percobaan tembakan saja yang dua di antaranya menemui sasaran dan berbuah gol.

Sedangkan tuan rumah tak banyak berbuat apapun, bahkan dari empat kali percobaan temISTIMEWA

PEMBUKA: Pemain Inter Milan, Mauro Icardi (kanan) mencetak gol pembuka setelah mengecoh kiper Hellas Verona, Rafael, Minggu (12/4) dinihari WIB. Inter menang telak 3-0.

bakan yang mereka lepaskan tak satu pun menemui sasaran.

Menit 11, Icardi membuka keunggulan Inter dengan sebuah tendangan jarak dekat menyambut umpan silang Palacio.

Usai turun minum, tepatnya menit 48, giliran Icardi yang mengirimkan umpan silang untuk diselesaikan dengan mudah oleh Palacio. (dbs/azt)

SUSUNAN PEMAIN H VERONA (4-3-3) Rafael; Sala, Moras, Rodriguez, Pisano; Obbadi (Valoti 81’), Tachtsidis, Hallfredsson (Greco 72’); Jankovic, Toni, Gomez (Saviola 75’).

INTER MILAN (4-3-1-2) Handanovic ; D’Ambrosio, Ranocchia, Vidic, Jesus; Brozovic, Medel (Gnoukouri 80’), Guarin; Hernanes (Felipe 88’); Palacio (Kovacic 80’), Icardi.

Kejurnas Sepatu Roda Piala Walikota Malang VI

Metris Unjuk Gigi, Permalukan Tim Kota Malang MALANG KOTA (BM) – Tim baru di sepatu roda Malang raya, Metris unggul menjadi juara umum ketiga Kejurnas Sepatu Roda Piala Walikota Malang VI yang digelar di Lintasan Kertanegara tanggal 11-12 April 2015.

Klub Metris yang hanya membawa 28 atlit, mampu mengalahkan rival utamanya dari Kota malang. Tim besutan pelatih Malang Inline Skate (MISL) Yuhartono dan Sugianto ini mampu bersaing dengan klub-klub yang selamainibertenggerdipapanatas, sebut saja Klub Kairos Semarang, Kagana Kota Malang, SMALA Surabaya,DeltaSidoarjodanklubklub lainnya di Indonesia.

Pelatih Metris, Yuhartono kepada Berita Metro mengatakan,

klub Metris pada Kejurnas Piala Walikota Malang ini merupakan yang pertama kalinya diikuti, namun menurut dia, atlet dari klub Metris ini sudah mampu menunjukkan bahwa Metris memiliki atlit yang andal.

“Kami mampu bersaing dengan ketat, bahkan klub Kota Malang yang berdiri sudah puluhan tahun, di kejuaraan kali ini mampu kami kalahkan,” ungkapnya dengan bangga, Minggu (12/4).

Lebih lanjut menurut Yuhartono, sebanyak 28 atlet Metris binaan dari Klub MILS merupakan atlet berpotensi untuk Malang Raya. Sebut saja Aurel yang turun di 500 meter kelompok umur (KU) C Putri. Ia mampu menyabet medali emas,

sementara Putri Alisya yang turun ITT 300 meter kelompok umur (KU) B Putri juga menyumbangkan medali emas.

Selain itu, tiga atlet lainnya yang juga menyumbangkan

medali emas buat Klub Metris adalah, Rafli Bagus yang turun di KU D 1000 meter Putra, Sefira di kelompok umur 1000 meter satandar putri dan Naoval Faris Alfarizi di kelompok umur D

BM/KHOLIL

RAIH EMAS: Atlet klub Metris, Rafli Bagus (depan sebelah kanan) turun di 500 meter KU B putra dan mampu meraih medali emas.

1000 meter putra.

“Ini merupakan langkah awal kami untuk melatih anak-anak menjadijuara.Sayasangatbangga dengan perolehan medali ini, sehingga Metris yang masih baru berdirinamunsudahmampubersaing di kancah nasional,” papar PakYu, sapaan akrabYuhartono.

Perlu diketahui, pada Kejurnas Sepatu Roda Piala Walikota VI, Juara Umum diraih Klub Kairos dari Semarang dengan perolehan 14 medali emas, Juara II diduduki Klub Silver Semarang dengan perolehan 12 medali emas, sementara juara III ditempati Klub asal Kabupaten Malang, yakni Metro Inline Skate (Metris) dengan perolehan 5 emas, 8 perak dan 2 perunggu. (lil/azt)

Angga Pratama/Ricky K Suwardi

Putra Electric Bawa Modal bagus JAKARTA (BM) – Tim putra Jakarta Electric PLN membawa modal bagus ke Yogyakarta setelah menjadi juara final four Pertamina Proliga 2015 dan pada pertandingan terakhir di Hall Basket Senayan, Jakarta, Minggu (12/4), menang atas Surabaya Samator 3-1.

Dengan mampu menjadi yang terbaik di final four, anak asuh Putut Marhaento itu berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp40 juta. Selain itu juga berhak tampil di final Pertamina Proliga 2015 di Stadion Amongrogo, Yogyakarta, 19 April.

Pada pertandingan pamuncak tersebut, Jakarta Electric PLN yang baru pertama kali lolo ke final ini akan kembali bersua dengan tim yang baru saja dikalahkan pada pertandingan terakhir final four Surabaya Samator.

“Kemenangan tadi bekal untuk pertandingan final. Kita tahu Samator didominasi pemain nasional. Jadi anak-anak mempunyai ambisi dan motivasi tersendiri untuk menjadi yang terbaik,” kata pelatih Electric, Putut Marhaento.

Mantan pelatih tim Yuso Yogjakarta mengaku, pada pertandingan terakhir di final four ini pihaknya tetap menurunkan formasi terbaik termasuk menurunkan dua pemain asingnya yaitu Yoendri Alvarez dan Osmany Camejo.

Menurunkan pemain inti memang sesuai dengan rencana karena selama pertandingan anak asuhnya tetap bermain tenang dan santai sehingga tidak rentan terhadap cedera. Meski demikian pertandingan tetap berjalan dengan ketat.

“Kami berharap anak-anak betul-betul memahami karakter calon. Semoga kemenangan tadi tidak cepat berlalu,” kata salah satu pelatih senior di Indonesia itu.

Pada set pertama, Jakarta Electric PLN bermain dengan gemilang setelah menang 25-19. Hanya saja, kekompakan Yoendri dan kawan-kawan sedikit mengendor sehingga set kedua diambil lawan dengan skor 21-25. Diset ketiga dan keempat, Electric bangkit dan menang 25-21 dan 25-18.

Sementara itu pelatih Surabaya Samator, Ibarsjah Djanu mengaku lawan bermain luar biasa sehingga anak asuhnya tidak mampu mengembangkan permainan. Hanya saja pihaknya mengapresiasi pemain yang selama ini sering dicadangkan.

Menurut dia, saat ini mental pemain bagus. Untuk pertandingan di final semuanya tergantung di lapangan.

Pihaknya menginstruksikan kepada seluruh pemain termasuk bermain asingnya untuk bermain maksimal. Apalagi Samator merupakan juara bertahan Proliga. (ant/azt)

RAGAM JATIM 11

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

lintas kota

22.011 Siswa SLTA se-Madura Ikuti Unas

PERBAIKI REL KA BOJONEGORO

PAMEKASAN (BM) - Sebanyak 22.011 siswa SLTA, yakni SMA dan SMK se-Madura, terdata sebagai peserta ujian nasional (Unas) 2015 yang seretak digelar mulai Senin (13/4).

Data yang diperoleh dari empat kabupaten di Madura, Minggu menunjukkan jumlah siswa 22.011 orang itu, 13.861 di antaranya merupakan siswa SMA, sedangkan 8.150 sisanya merupakan siswa SMK. ”Kalau Pamekasan, siswa SMA yang terdata sebagai peserta Unas sebanyak 3.546 orang,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pamekasan Moh Yusuf Suhartono.

Secara terinci SMA peserta Unas se-Madura yang akan digelar mulai tanggal 13 dan akan berlangsung hingga 15 April 2015 itu, meliputi di Sumenep sebanyak 4.199 siswa, Pamekasan 3.546 siswa, Sampang 2.495 orang dan Bangkalan sebanyak 3.621 siswa SMA. Sedangkan untuk siswa SMK di Sumenep sebanyak 1.162 orang, Pamekasan 2.600 orang, Sampang 1.572 orang dan di Kabupaten Bangkalan sebanyak 2.816 siswa.

Distribusi naskah soal Unas di empat kabupaten ini telah rampung digelar pada Sabtu (11/4) dari Mapolres ke masing-masing polsek. ”Kini tinggal pendistribusian dari Polsek ke sekolah yang akan digelar Senin (13/4) pagi,” kata Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Sampang AKP Sarwo Waskito.

Sebagaimana pelaksanaan ujian nasional sebelumnya, sistem pelaksanaan ujian nasional kali ini sama, yakni mendapatkan pengawasan ketat petugas, baik di unsur kepolisian, maupun dari panitia pelaksana.

Kepala Disdik Pamekasan Moh Yusuf Suhartono memastikan, tidak akan ada kebocoran soal dalam pelaksanaan Unas kali ini, karena pola pengawasan telah dilakukan dengan sangat ketat, baik oleh Disdik maupun petugas keamanan yakni polisi. ”Tapi jika masih ditemukan ada oknum yang membocorkan soal, jelas akan kami proses secara hukum,” katanya. (ant/azt)

Sejumlah pekerja memperbaiki rel kereta api (KA) di Desa Padangan, Bojonegoro, Minggu (12/4). Jalur rel ganda KA di daerah setempat sempat terganggu, disebabkan tabrakan antara KA Harina jurusan Pasar Turi, Surabaya-Bandung, dengan sebuah truk bermuatan kayu yang mogok di tengah rel KA, Sabtu (11/4) pukul 18.20 WIB.

FOTO: BM/ANTARA

Ajak Buruh Migran Ikut Transmigrasi Usung Pola Pertanian Modern dan Partisipatif BLITAR (BM) – Sejumlah lembaga yang tergabung dalam barisan relawan jalan perubahan (Bara JP) serta Kampung Segoro, menawarkan buruh migran untuk mengikuti program pemerintah, berupa transmigrasi di sejumlah daerah wilayah Indonesia. ”Program kami membangun kawasan transmigrasi dengan pola pertanian modern dan pola pembangunan pertanian partisipatif,” kata Koordinator Penelitian dan Pengembangan Kampung Segoro, Abdul Azis, di Blitar, Minggu (12/4).

Ia mengatakan, sengaja membuat program ini, dengan fokus buruh migran. Mereka yang sudah pulang ke Tanah Air, pascamenjadi tenaga kerja di luar negeri, terkadang kebingungan untuk bekerja di negeri ini.

Untuk itu, pihaknya mengajak TKI ataupun mantan TKI mengikuti program transmigrasi tersebut. Program itu juga menjawab dari tantangan pemerintah untuk transmigrasi bagi buruh migran.

Ia juga mengatakan, sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah lembaga buruh migran di luar negeri, dan mayoritas mengaku tertarik. Bahkan, mereka juga siap jika memutuskan kontrak dan menjadi transmigran.

INLINE STORY l Sejumlah lembaga yang tergabung dalam barisan relawan jalan perubahan (Bara JP) serta Kampung Segoro, menawarkan buruh migran mengikuti transmigrasi di sejumlah daerah. l Program ini fokus buruh migran yang sudah pulang ke tanah air, karena pasca menjadi tenaga kerja di luar negeri, terkadang kebingungan bekerja di dalam negeri. l TKI ataupun mantan TKI diajak mengikuti program transmigrasi tersebut. Program itu juga menjawab dari tantangan pemerintah untuk transmigrasi bagi buruh migran.

Program ini diselenggarakan Bara JP (barisan relawan jalan perubahan) Hong Kong yang didukung sepenuhnya oleh Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU), Asosiasi Pengusaha Pengolah Hortikultura Indonesia (Aspehorti), Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI), maupun Pusat Inkubasi Usaha Kecil Universitas Brawijaya, termasuk Kampung Segoro.

Lembaga-lembaga ini sudah terlibat sejak awal persiapan sampai saat pendampingan program itu nanti dijalankan.

Lebih lanjut, Azis juga mengatakan sudah banyak TKI yang konfirmasi dan berniat ikut program ini. Saat ini, sudah ada sekitar 500 TKI yang berniat mengikuti program transmigrasi itu. Mereka berasal dari berbagai negara, seperti dari Hongkong, Taiwan, Arab Saudi, dan sejumlah daerah lainnya.

Untuk program ini, pihaknya juga sudah mengomunikasikan dengan pemerintah dan berharap diberi lahan untuk transmigrasi. Lokasi lahan yang hendak diminta adalah di kawasan Pangkalan Bun, karena di tempat itu bebas banjir.

Pihaknya juga mengatakan, TKI yang bekerja di luar negeri juga belajar banyak seperti pertanian, industri, sehingga ketika pulang ke Tanah Air dan mengikuti program transmigrasi, mereka siap.

Sementara itu, Koordinator Program Kampung Segoro- Bara JP Hongkong Trismini Sugito mengatakan buruh migran Indonesia (BMI) siap mengikuti program transmigrasi tersebut. Bahkan, mereka juga sudah membekali diri dengan berbagai keterampilan.

Pihaknya mengatakan, ke depannya berniat membuat kawasan transmigrasi dengan pola pertanian modern dan pola pembangunan pertanian partisipatif sejak

awal tanam sampai panen. ”Sambil bekerja di luar negeri, kami menyiapkan diri sebagai petani modern, belajar langsung di pertanian modern Tiongkok, Korea, ataupun Taiwan saat kami libur hari minggu dan hari libur lainnya,” kata perempuan yang juga sebagai buruh migran ini, dalam rilisnya.

Pihaknya juga sudah seringkali melakukan komunikasi dengan buruh migran di sejumlah negara lainnya. Ke depannya, selain membangun pertanian, juga berniat membangun kawasan industri, sehingga bisa mencukupi kebutuhan. ”Hampir 90 persen kebutuhan pokok luar Jawa masih dikirim dari Pulau Jawa.

Kami berinisiatif dalam Kampung Segoro nanti perlu ‘home industry’ seperti, kecap, minyak kelapa, mi, kerupuk dan industri kecil lainnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar lokasi,” paparnya.

Pihaknya juga sudah mempunyai inisiatif untuk mengundang Menteri Desa Marwan Jakfar untuk hadir dalam kegiatan seminar yang diselenggarakan buruh migran di Hong Kong. Kegiatan itu direncanakan berlangsung pada 17 Mei 2015, dan ia berharap, kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar. (ant/azt)

Amankan Unas, Tak Pakai Seragam MADIUN (BM)- Pihak Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota tidak mengenakan seragam saat melakukan pengamanan ujian nasional (Unas) tahun 2015 di sekolah wilayah Kota Madiun, JawaTimur, untuk menjaga kondisi psikologis siswa peserta.

Kepala Bagian Operasional Polres Madiun Kota Kompol Suhono, Minggu (12/4), mengatakan di tiap sekolah akan ada empat polisi untuk mengawal pelaksanaan Unas agar berjalan lancar. Dari empat tersebut, sebagian di antaranya berpakaian polisi lengkap untuk mengatur lalu lintas dan sebagian lagi tidak berseragam. ”Kami akan menempatkan petugas yang berpakaian preman atau tidak berseragam. Setidaknya standar pakaiannya sama seperti guru pengawas, jadi siswa itu menanggap bahwa petugas kami itu guru. Sehingga tingkat kewaspadaannya tidak terganggu,” ujar Kompol Suhono kepada wartawan di Madiun.

Menurut dia, terkadang keberadaan petugas kepolisian yang berseragam di sekitar lingkungan sekolah, membuat sejumlah siswa peserta Unas merasa tegang.

Sisi lain, hal itu juga mengacu pada imbauan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang mengeluarkan standar operasional prosedur (SOP) Unas dengan meniadakan peran kepolisian.

Data Dikbudmudora setempat mencatat, jumlah total peserta Unas 2015 tingkat SMA sederajat di Kota Madiun mencapai 8.481 siswa.Terinci, siswa SMA sebanyak 3.570 peserta, SMK sebanyak 2.890 peserta, dan MA diikuti 2.021 peserta. (ant/azt)

Kantor Pos Salurkan Bantuan PSKS itu dijadwalkan bertahap hingga akhir April. Tahap pertama dikonsentrasikan di pusat kota Tulungagung dan Trenggalek selama dua hari (Sabtu-Minggu).

Selebihnya, lanjut dia, penyaluran dana PSKS untuk kecamatan di luar kota dijadwalkan mulai 1430 April 2015. ”Penyaluran dana (PSKS) secara resmi dilakukan di kantor pos pembantu di masing-masing kecamatan. Namun ada beberapa yang direncanakan dilakukan di kantor kecamatan atau desa sesuai kebutuhan,” ujarnya.

Kendati telah dijadwal dan disalurkan secara bertahap, penyaluran dana PSKS tetap memicu antrian panjang masyarakat penerima bantuan.

Seperti terlihat di Kantor Pos Tulungagung, Sabtu, sejak pagi warga

bergiliran antri mendapat jatah pembagian dana PSKS dari petugas.

Keberadaan aparat keamanan dari TNI-Polri selama proses pembagian membuat suasana antrian berlangsung tertib, meski beberapa penerima bantuan yang telah berusia lanjut sempat kelelahan karena menunggu terlalu lama.

Besaran dana PSKS yang diberikan pada setiap rumah tangga sasaran pada triwulan pertama 2015 ini adalah sebesar Rp 600 ribu.

Jumlah itu, menurut keterangan Indro, adalah akumulasi selama tiga bulan jatah dana bantuan PSKS yang menjadi hak setiap RTS yang telah ditetapkan pemerintah pusat, yakni Rp 200 ribu per bulan. ”Ini merupakan jatah bantuan (PSKS) untuk periode Januari, Feb-

Usaha Olahan Cokelat Kian Diminati FOTO: BM/ANTARA

TULUNGAGUNG (BM) - PT Pos Indonesia cabang Tulungagung, mulai menyalurkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) senilai Rp 600 ribu per rumah tangga sasaran (RTS), diawali dari wilayah pusat kota setempat dengan jumlah penerima sebanyak 1.777 RTS. ”Untuk tahap pertama di wilayah kota kami bagi dalam dua gelombang, hari ini sebanyak tujuh desa dan kelurahan dan Minggu (12/4) sebanyak enam desa dan kelurahan,” kata Kepala PT Pos Indonesia cabang Tulungagung, Indro Sumartono di sela-sela penyaluran dana PSKS di Kantor Pos Tulungagung, Sabtu (11/4).

Di wilayah kerjanya, Indro menyampaikan penyaluran bantuan dana kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM)

PENGAMANAN: Berkas persyaratan pengambilan dana PSKS (Program Simpanan Keluarga Sejahtera) diperiksa, sebelum mengantre di Kantor Pos Tulungagung, Sabtu (11/4).

berubah dari data penerima program yang sama 2014, yakni sebanyak 57.203 RTS. Demikian pula halnya untuk wilayah Trenggalek yang masih terdaftar sebanyak 55.513 RTS. (ant/azt)

ruari dan Maret yang disalurkan pada bulan April,” jelasnya.

Secara keseluruhan, Indro Sumartono mengatakan jumlah penerima dana PSKS di wilayah Kabupaten Tulungagung tidak

Dari Hobi Akhirnya Jadi Mata Pencaharian

Pelihara Burung Kacer, Raup Rp 7 Juta per Bulan

Berawal dari hobi memelihara burung Kacer, Abdul Aziz kini menjadikan hobinya itu bisa menjadi mata pencaharian yang mendatangkan keuntungan lumayan.

Saat ditemui di rumahnya, Minggu (12/4), Abdul Aziz mengatakan awalnya dia hobi memelihara burung kicau saja. Namun karena melihat peluang usaha, dia kembangkan menjadi usaha. Kini dia menjual burung kicau biasa maupun yang sudah terlatih. Ternyata, bisnis ini nampaknya cukup

menguntungkan.

Saat ini, pria berbadan kurus itu menjual beragam burung berkicau, di antaranya cendet, pleci, cucak ijo, love bird, kacer, Murai Batu, Kenari, dan burung berkicau lainnya.

“Tapi yang paling banyak peminatnya, ya burung Kacer,” jelas Abdul Aziz pada Berita Metro, Minggu (12/4).

Harga jual untuk burung ini bervariasi, tergantung jenis burung maupun tren yang sedang diminati.

FOTO:BM/SIP

Peluang berbisnis memang selalu ada, dimulai dari usaha yang telah direncanakan. Termasuk usaha yang berasal dari hobi. Hasilnya pun cukup menggiurkan.

Seperti dialami, Abdul Aziz (48) warga Mojolegi Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.

MENGUNTUNGKAN: Tampak seorang pengunjung melihat kandang burung Kacer milik Abdul Aziz, warga Mojolegi Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Dari hobi, Abdul Aziz meraup keuntungan jutaan rupiah dengan memelihara burung kicauan.

Saat ini, untuk burung Kacer, pihaknya memasang banderol Rp 400 ribu untuk anakannya.

“Banyak pembeli dari luar kota,

seperti Pasuruan, Banyuwangi, Lumajang dan dari kawasan Provinsi Jawa Tengah juga ada,” beber Aziz.

Untuk burung Kacer sendiri, Aziz sudah mempunyai 30 kandang. Bahkan, rencananya, akan membuat 20 kandang lagi untuk jenis burung tersebut. “Banyak peminatnya,” katanya.

Aziz menceritakan, kalau untuk burung Kacer sendiri, satu bulan ia bisa mendapatkan uang Rp 7 juta. “Kadang dapat Rp 5 juta hingga Rp 7 juta. Tergantung pesanan para penghobi burung,” ungkap ia.

Sedangkan untuk pengeluarannya sendiri, Aziz menyebutkan sekitar Rp 2 juta selama satu bulan. “Cara merawatnya tidak terlalu sulit dan begitu gampang. Ya, saya kira siapa saja bisa untuk merawat dan memelihara burung Kacer ini, asal telaten,” pungkas Abdul Aziz. (sip/edi/azt)

BLITAR (BM) - Usaha olahan biji kakao yang menghasilkan cokelat di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mulai banjir pesanan untuk persiapan hari raya Idul Fitri 2015.

Pemilik olahan cokelat,‘Kampung Cokelat’ Kholid Mustofa, Minggu (12/4) mengatakan, permintaan meningkat drastis dan menghadapi hari raya Idul Fitri 2014, sudah banyak yang order. ”Rata-rata dari luar kota. Saat ini, kami sudah persiapan dan lembur terus untuk stok,” katanya di lokasi usahanya, Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

Ia mengatakan, dalam satu hari bisa membuat olahan cokelat sampai 120 kilogram. Produksi itu jauh jika dibanding produksi awal, yang hanya sekitar 6 kilogram per hari.

Untuk mengolah cokelat, kata dia, memang memerlukan ketelatenan. Awalnya, dipilih biji cokelat dengan kualitas terbaik, dijemur, lalu dihancurkan. Dengan itu, nantinya akan menghasilkan cokelat bubuk.

Olahan itu nantinya bisa dicampur dengan berbagai macam bahan lain, seperti susu ataupun gula, sehingga bisa diolah menjadi cokelat dengan berbagai rasa. Bahkan, untuk dibuat lebih menarik, bisa dicampur dengan bahan lain, seperti kacang-kacangan.

Menurut dia, usaha olahan cokelat cukup menjanjikan.

Terlebih lagi, dengan berbagai inovasi olahan cokelat, masyarakat sangat tertarik.

Ia mencontohkan, untuk cokelat yang diolahnya ada yang dicampur dengan krupuk gambir. Krupuk dibuat dengan sedemikian rupa, dihancurkan, lalu dicampurkan dengan olahan cokelat yang sudah dimasak. Dengan campuran itu, bisa menghasilkan cokelat yang renyah.

Untuk harga dari olahan cokelatnya, ia mengatakan cukup terjangkau, mulai harga belasan ribu sampai puluhan ribu. Hal itu juga tergantung dari model serta berat dari olahan cokelat itu.

Kholid mengatakan, usaha olahan cokelatnya ini belum lama berdiri, sekitar satu tahun dan diberi nama ”kampung cokelat”. Namun, ia tidak menyangka jika animo masyarakat cukup bagus, bahkan usahanya terus berkembang sampai sekarang.

Ia juga mengatakan, sementara tidak membuka cabang dan lebih konsentrasi mengembangkan usahanya.

Ia dengan timnya mulai mencoba berbagai macam menu dan olahan baru.(ant/azt)

12 www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015 HARGA EMAS 0,17%

0,2%

0,3%

0,3%

0,3%

0,3%

0,5%

0,4%

IHSG

NIKKEI

STI

FTSE

KLCI

DJIA

NASDAQ

S&P500

5,491

19,908

3,472

7,039

1,844

17,959

4,975

JUAL (Rp/gr)

501,537

2,091

BELI (Rp/gr)

481,476 SUMBER: GERAIDINAR

KURS MATA UANG

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

1,208.05

JUAL: 12.925,00 BELI : 12.905,00

JUAL: 9.486,47 BELI : 9.466,47

JUAL: 13.756,05 BELI : 13.656,05

JUAL: 9.960,02 BELI : 9.880,02

IDR/USD: 12,913

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 10 APRIL 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

FOTO:BM/ANTARA

WELCOME TO NEXT EXCITEMENT Kelompok JKT 48 menampilkan aksi panggung di booth Honda pada Pameran Otomotif Medan (POM) 2015, kemarin. JKT 48 membawakan sejumlah lagu untuk mengibur para pengunjung POM 2015 khususnya di booth Honda yang mengangkat tema "Welcome to Next Excitement".

PTPN XI Mulai Cari Strategi Baru Jual GKP SURABAYA(BM)-Setelah didera kerugian dari usaha gula tahun lalu, PT Perkebunan Nusantara XI (Persero) mulai melakukan berbagai strategi untuk memulihkan kondisi keuangannya. Adapun, cara yang akan dirintis tahun ini adalah mencoba memasarkan Gula Kristal Putih (GKP) langsung ke industri makanan dan minuman (mamin) untuk skala besar, membuka depo di Indonesia Timur untuk skala menengah dan menyasar ritel untuk skala kecil.

Setelah menorehkan kerugian bersih senilai Rp192,5 miliar pada 2014, PT Perkebunan Nusantara XI (Persero) bergelut dengan sederet strategi baru GKP selain melalui jalur lelang.

“Citra PTPN XI yang hanya bisa menjual melalui lelang sudah saatnya dibangun ulang dengan membentuk brand image. Kami sudah punya merek ‘Gupalas’, tapi belum optimal membangun

Kejar Target Satu Juta Rumah

Kategori MBR, Hanya Dapat Bantuan Rusun SURABAYA (BM) - Dalam ketentuan baru yang diatur dalam Permen PU-Pera No 20/PRT/M/2014 disebutkan masyarakat berpenghasilan Rp 4 juta per bulan menjadi kelompok sasaran KPR FLPP rumah tapak. Sementara, yang berpenghasilan Rp 7 juta per bulan dapat fasilitas KPR FLPP rumah susun.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengkategorikan masyarakat berpenghasilan Rp 4 juta hingga Rp 7 juta sebagai Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Karenanya,

mereka berhak mendapatkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

“Jadi, KPR FLPP ini hanya untuk masyarakat yang penghasilannya memenuhi syarat. Kalau untuk masyarakat yang income-nya sekitar Rp 2,5 juta per bulan ya sangat boleh,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) DirekturJenderalPembiayaanPerumahan Maurin Sitorus di Jakarta, Minggu.

Soal suku bunga, pemerintah sudah menetapkan penurunan suku bunga KPR dari semula 7,25 persen menjadi 5

persen. Maurin mencontohkan, untuk harga jual rumah senilai Rp 100 juta, masyarakat hanya perlu membayar angsuran per bulan sebesar Rp 626.958, dengan tenor 20 tahun.

Sedangkan untuk ukuran, rumah tapak akan dipatok seluas 36 meter persegi.

“Kebanyakan untuk landed/home, luas tanahnyamungkinsekitar60atau70meter persegi,” tuturnya. Sedangkan untuk rumah non-MBR, harga akan diatur oleh pengembangmengikutimekanismepasar.

Pemerintah tidak campur tangan.

Mampu Catat Omzet Rp 3 Miliar, Bukalapak Siap Ekspansi SURABAYA (BM) - Tren belanja online di Indonesia masih relatif rendah konsumennya yaitu hanya 1%, jika dibandingkan negara lain yang mampu meraih 10% dalam belanja lewat digital tersebut. Masyarakat Indonesia masih belum terbiasa belanja sistem online.

Namun para pengelola kebutuhan belanja online lambat laun akan menjadi tren bagi masyarakat Indonesia.

Salah satunya Bukalapak, sebagai situs perusahaan layanan jual-beli daring (online) dengan model bisnis consumer to consumer mulai membidik Kota Surabaya untuk memperluas jaringannya pasaran digital. Perusahaan yang berdiri sejak 2010 lalu juga membidik kalangan pelajar atau mahasiswa menjadi seorang wirausaha khususnya di bidang dunia maya (internet).

CEO Bukalapak, Achmad Zaky mengatakan, seiring pertumbuhan ekonomi pada setiap daerah khususnya kota besar, kebutuhan belanja sistem online kian diminati masyarakat. Selain membidik kalangan pelajar dan mahasiswa perusahaan ini juga mempromosikan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk meningkatkan produksi dalam negeri.

“Selama ini belanja sistem online mulai banyak diminati masyarakat kota besar. Surabaya merupakan peluang besar dalam usaha kami, karena ditopang dengan pertumbuhan ekonomi dan mi-

FOTO:BM/ALI

SIAP EKSPANSI: Setelah mendapat tempat pada konsumen online setianya hingga membuahkan omset Rp 2 miliar sampai Rp 3 miliar per hari, kini mulai melakukan ekspansi.

nat masyarakat belanja online yang dinilai lebih praktis,” terang Achmad Zaky di Surabaya kemarin.

“Kebutuhan akan belanja online masih rendah. Hal itu dikarenakan, sebagian masyarakat masih belum paham dan merasa was-was jika terjadi transaksi palsu sehingga belanja sistem ini masih rendah peminatnya,” paparnya.

Zaky mengakui, pihaknya (Bukalapak) sudah mengalami peningkatan nilai transaksi semua jenis barang jika dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga bulan Maret saja, nilai transaksi belanja di online mencapai kenaikan 30%. Sementara untuk nilai transaksinya per hari mencapai Rp 2 miliar sampai Rp 3 miliar per

hari. Kenaikan nilai transaksi disebabkan dengan trennya penjualan batu mulia dan jenis gadget.

“Dalam transaksi batu mulia misalnya, kami mencatat mengalami kenaikan hingga dua kali lipat jika dibandingkan barang lainnya. Sementara transaksi jenis barang gadget mampu meraih angka 30%,” terang Zaky yang memiliki situs online dengan pengunjung hampir 700 ribu per hari ini.

Sementara Head of Communatication Bukalapak,Yusi H Obon menambahkan, kehadiran Bukalapak untuk memperdayakan dan menyejahterakan UKM Indonesia sebagai upaya meningkatkan produktivitas UKM dalam bersaing dengan produk luar negeri sangat diharapkan. Melalui penjualan sistem online, diharapkan produk UKM di Indonesia akan mampu bersaing nantinya.(top/dra)

Seperti diketahui, pemerintah akan memulai program pembangunan satu juta rumah bulan Mei nanti, bertepatan dengan hari buruh nasional. Peletakan batu pertama akan dilaksanakan pada 30 April, serentak di seluruh Indonesia. Sedangkan jumlah rumah yang ditargetkan pada tahun 2015 adalah 603.516 unit untuk MBR dan 396.484 unit untuk Non-MBR. (nis/dra)

brand,” jelas Direktur SDM PTPN XI M. Cholidi, Minggu.

“Bisa masuk dan merebut 10% dari pasar itu sudah bagus.

Kami sudah benar-benar mulai membidik segmen ini, karena sudah mulai bergerak ke ,” imbuh Cholidi, yang Direktoratnya membawahi Divisi Pemasaran.

Kepala Divisi Pemasaran PTPN XI Anang Toyum mengungkapkan selama ini segmen ritel yang dibidik perusahaannya melalui brand Gupalas hanya berkapasitas 2.000-3.000 ton.

Namun, selisih harganya bisa mencapai Rp 500-Rp 600 per kg

dibanding harga lelang.

Sebagai gambaran, jika rerata GKP yang diproduksi PG Semboro, PG Asembagus, dan PG Djatiroto masing-masing adalah 100.000 ton, dengan selisih harga hanya Rp300 per kg saja, keuntungan yang ditorehkan perusahaan bisa mencapai Rp 30 miliar.

“Gula itu margin labanya kecil, tapi kuantitasnya besar.

Makanya, pedagang gula berani melepas ke pasar dengan selisih hanya Rp100 per kg, tetapi jumlahnya 5.000 ton. Itu strategi untuk masuk ke pasar ritel,” jelasnya.(nis/dra)

13 www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

Pasca Sinyal Mega Kembali Usung Risma

Berlomba Mencari Kandidat Alternatif perlu dilengkapi,” katanya.

Tentunya, lanjut dia, pada pilkada mendatang perlu ada sosok yang berani berkompetisi dengan calon petahana Rismaharini. “Saya sepakat dengan pernyataannya Cak Syamsul Arifin (Ketua DPC PKB Surabaya).

Harus ada yang berani,” katanya.

Sementara itu, Syamsul Arifin mengatakan harus ada keberanian untuk maju sebagai cawali dalam pilkada mendatang. “Jangan belumbelum ketakutan bersaing dengan calon yang dianggap kuat,” katanya.

Mengenai koalisi dengan partai lain, lanjut dia, pihaknya masih menunggu perkembangan politik.

“Sebelum ada kepastian dari calon yang kuat, ya kami belum berani membuat keputusan,” imbuhnya.

Senada Ketua DPC PPP Buchori mengatakan, bahwa sosok pemimpin Surabaya harus cerdas dan cerdik.“Begitujugaharuspahamdan mengerti akan politik,” katanya.

Ketua DPD Nasdem Surabaya Zaenal Abidin mengatakan pihaknya menggelar diskusi panel politik guna menjaring aspirasi mengenai figur ideal calon walikota, Namun Nasdem sudah melakukan seleksi calon dilanjutkan dengan kegiatan debat kandidat yang telah diselenggarakan DPD di Kantor DPW

INLINE story Elektabilitas incumbent, Tri Rismaharini untuk kembali terpilih di Pilwali 2015 masih sangat tinggi.

Beberapa partai sadari situasi ini apalagi setelah PDIP menyadari bahwa Risma merupakan aset berharga kendati mayoritas PAC inginkan kader sendiri yang diusung.

Pencarian sosok alternatif pun digencarkan dengan Nasdem sebagai lokomotifnya.

FOTO:BM/MNADJI

JALAN KOALISI?: Suasana diskusi panel Nasdem yang dihadiri 7 ketua partai di Surabaya, munculkan satu tema tentang pencarian sosok alternatif pesaing Risma untuk Pilwali 2015 mendatang.

Nasdem Jatim beberapa waktu lalu.

“Kini giliran publik, masyarakat umum memberikan masukannya mengenai CalonWalikota Surabaya periode 2015-2020,” katanya.

Acara ini di samping mengundang seluruh elemen dan tokoh masyarakat se-Surabaya, juga mengundang seluruh partai di Surabaya untuk tampil sebagai

panelis. Sayangnya hanya 7 dari 10 partai yang hadir. “Yang tidak hadir karena berhalangan adalah Demokrat, Golkar dan PKS. Mereka sudah konfirmasi atas tidak kehadirannya kok,” jawab Zaenal Abidin.

Zaenal Abidin tegaskan agenda ini bukan untuk menyusun koalisi melawan Risma yang peluangnya

besar kembali diusung PDI Perjuangan. “kami tidak bermaksud melawan realita politik saat ini Risma,” tegasnya.

Namun dia membenarkan jika dalam penjaringan, tidak ada nama Risma dalam daftar rekomendasi Surabaya ke DPP Nasdem. (dji/at/epe)

Seriusi Paket Wisata Kesehatan

Walikota Janjikan Penanganan Khusus SURABAYA (BM) – Banyaknya warga Surabaya yang lebih memilih berobat ke luar negeri, membuat Walikota Tri Rismaharini punya pemikiran mengembangkan wisata kesehatan. Untuk mewujudkan hal itu, Risma mengaku akan menangani secara khusus. “Rencana ini sudah empat tahun silam, tapi belum adanya titik temu dengan rumah sakit dalam membahas biaya paket pelayanan kesehatan di Surabaya, membuat reguilasi itu belum ditetapkan. Tahun ini, mau tidak mau harus segera ada formulasinya,” katanya saat berdialog dengan Persatuan Rumah Sakit dan pelaku biro perjalanan di Surabaya, Minggu (12/4).

Menurut Risma, Surabaya memang tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA) dan keindahan alam untuk menunjang pariwisata.

Namun, Surabaya banyak memiliki potensi yang bisa dimanfaatkan sebagai destinasi wisata baru.

“Industri kesehatan merupakan salah satu potensi yang harus dikembangkan menjadi wisata.

Sebagai kota perdagangan dan jasa, mau tidak mau kita harus mengoptimalkan sektor jasa yang kita miliki. Jasa penawaran pelayanan kesehatan dalam bentuk paket memang harus mulai sekarang dilakukan,” tegasnya.

Agar berhasil dan sesuai harapan, pemkot bahkan siap bersinergi dengan pihak lain, termasuk biro perjalanan. “Semisal kita siap menyediakan ambulans di bandara

sebagai sarana antar jemput pasien berobat. Kemudian bagi keluarga kita tawarkan penginapan di hotel,” ujarnya.

Risma menambahkan, kualitas RS dan dokter di Indonesia khususnya Surabaya sangat bagus dibandingkan dengan RS di Singapura, Malaysia dan Thailand. Tapi kekurangan ada pada marketing yang masih lemah. Potensi luar biasa masyarakat Surabaya sebanyak 3,2 juta merupakan market yang tidak bisa dilepaskan begitu saja. Agar masyarakat Surabaya maupun luar negeri bisa berobat di Surabaya.

Paling tidak setiap RS di Surabaya harus bisa mengeluarkan layanan unggulannya.

Ketua Panitia Surabaya Health Season (SHS) 2015, dokterWidorini mengatakan, melalui program ini diharapkan Surabaya bisa menjadi jujukan warga luar negeri untuk berobat ke Surabaya. Pihaknya akan menjadikan Surabaya sebagai pusat rujukan kesehatan dunia menjelang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 diberlakukan.

“Sudah disosialisasi ke seluruh RS di Surabaya untuk bisa menawarkan paket layanan kesehatan serta memunculkan 5 layanan unggulan.

Saya bersyukur Walikota Surabaya mempunyai komitmen tinggi untuk mewujudkan hal itu. Tinggal bagaimana RS di Surabaya mampu mewujudkan sebagai kota wisata kesehatan pertama di Indonesia,” terang Ketua Asosiasi RS Swasta Surabaya. (cj1/epe)

lintas kota

Sindikat Maling Tower Antarkota Dibekuk FOTO-FOTO : BM/ANTARA

SURABAYA (BM) - Sejumlah partai politik mencari sosok alternatif calon Walikota Surabaya selain calon petahana Tri Rismaharini pada pilkada akhir tahun ini.

Ketua DPC Partai Gerindra Sutadi, mengatakan syarat kandidat mendatang, salah satunya wajib berasal dari kalangan politisi yang mengerti regulasi.

“Siapapun yang akan menjadi walikota mendatang harus memiliki orientasi membangun Surabaya lebih baik. Syaratnya politisi yang mengerti regulasi,” katanya pada diskusi yang digelar DPC Partai Nasdem Surabaya, Minggu (12/4).

Menurut dia, parpol harus berani mengkritisi kebijakan yang ada di pemerintah kota. Ia menekankan persoalan pengangguran, kemiskinanyangsampaisaatinijumlahnya masih tinggi perlu disoroti bersama untuk perbaikan penanganan di masa mendatang. “Sebagai warga, jangan mudah puas. Melihat keberhasilan Bu Rismaharini saja sudah puas. Banyak hal yang kurang dan

BALANCE IN PERFECT SOUL Pengunjung mengamati lukisan pada pameran seni bertajuk "Balance in Perfect Soul" di Galeri Seni House of Sampoerna (HoS), Surabaya, Minggu (12/4). Sebanyak 21 karya lukisan dipamerkan pada pameran tersebut dengan harapan dapat menggugah seniman di wilayah itu agar melakukan aksi nyata dengan berkarya

SURABAYA (BM) - Dua komplotan spesialis pelaku pencurian baterai tower antarkota, berhasil diringkus anggota unit Jatanras Polrestabes Surabaya. Keduanya yakni Riyanto (38) warga Randekan Sari, Driyorejo, Gresik dan Sutamin (42) warga Radekan Sari, Driyorejo, Gresik.

Tidak tanggung-tanggung, komplotan ini telah melakukan aksi pencurian baterai tower di 12 lokasi berbeda. Diantaranya, tiga kali di Surabaya, empat kali di Tuban, sekali di Lamongan, Mojokerto, Pasuruan serta dua kali di Probolinggo.

AKBP Takdir Mattanete Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya mengatakan, tersangka Riyanto merupakan residivis yang pernah dua kali masuk penjara. Saat melancarkan aksinya, komplotan ini selalu bertiga. Dua orang berhasil ditangkap sedangkan satu orang masih dalam pengejaran. Dari tangan tersangka juga ditemukan air soft gun. Pelaku menggunakannya untuk menakuti security tower target pencurian.

“Saat penggeledahan, anggota menemukan senjata api dari pelaku Riyanto. Namun saat dicek ternyata jenis air soft gun,” ujarnya.

Saat diinterogasi petugas, tersangka mengaku menjual baterai tower ke pasar loak di Surabaya seharga Rp 1,5-3 juta per baterai.” Kerugian setiap tower mencapi Rp 12 juta karena baterai tower ini memang mahal,” kataTakdir. Kedua tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (ss/epe)

REI Danai Underpass Satelit Desain Tetap Mengacu Milik Pemkot

FOTO : BM/MADJI

M Machmud

SURABAYA (BM) – Proyek underpass di Bundaran Satelit, di kawasan barat Surabaya yang anggarannya diperkirakan butuh Rp 48 miliar, dipastikan batal memakai dana APBD Pemkot Surabaya. Itu terjadi setelah beberapa pengembang di kawasan barat kota yang

tergabung dalam Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia (REI) Jatim, patungan untuk mendanai proyek ini sesuai dengan desain yang mengacu dari iden Pemkot Surabaya.

Anggota Komisi C DPRD Surabaya, M Machmud sangat mengapresiasi langkah REI. Namun dia mengimbau jangan ada kompensasi terkait pembiayaan itu. Misalnya, dengan membeli produk hunian di Surabaya Barat akan nyaman karena sudah ada terowongan.

“Tidak ada apa-apa pengembang membantu. Tapi jangan minta kompensasi. Membantu ya membantu,” ujarnya.

Politikus dari Partai Demokrat ini menjelaskan, sejauh ini, proyek tunnel baru sebatas wacana. Hingga saat

ini, dewan juga belum pernah mengadakan hearing. Dalam waktu dekat, Komisi C yang membidangi pembangunan akan mengundang Pemkot dan juga REI guna memberi penjelasan terkait proyek terowongan ini.

“Kami ingin tahu seperta apa konsep pembangunan terowongan ini. Kalau nanti pembiayaannya diambil alih swasta, terus dana yang sudah dialokasikan sebesar Rp 48 miliar itu akan dikemanakan. Kami harus tahu,” terangnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Agus Imam Sonhaji menjelaskan, rencana pendanaan proyek underpass Bundaran Satelit diambil oleh pengembang.

“Anggaran pembangunan semua dari mereka (REI). Jadi secara teknis mereka yang akan mengerjakan.

Desain terowongan tetap dari kami.

Dan kami juga akan tetap melakukan pengawasan terhadap proyek tersebut.

Kami juga akan membantu rekayasa lalu lintas agar proyek bisa berjalan lancar,” jelas Agus.

Agus menambahkan, rencana swasta ingin membantu karena menilai masalah ini tidak bisa diatasi Pemkot saja. Apalagi sekarang kemacetan sudah semakin parah. Pembangunan terowongan ini menjadi salah satu solusi mengurai masalah itu. Jika pembangunan terwujud, maka arus lalu lintas dari Surabaya Barat ke pusat kota bisa menjadi lancar. (arn/epe)

Ciptakan Alat Pendeteksi Jantung Elektronik

Mungil dan Gunakan Jaringan Wifi SURABAYA (BM) – Penyakit jantung merupakan salah satu jenis penyakit mematikan selain kanker, diabetes, dan gagal ginjal.

Belakangan ini, kasus meninggal mendadak akibat serangan jantung tidak hanya dialami oleh orang tua. Mereka yang masih muda dengan fisik segar bugar pun kerap juga mengalami.

Apalagi, temuan sejumlah peneliti menyebutkan, resiko serangan jantung pada usia di bawah 65 tahun sebesar 18 persen dan 10 persen terjadi pada usia di bawah 45 tahun.

Sebagai antisipasi adanya potensi penyakit jantung terhadap seseorang, mahasiswa S1 Jurusan Sistem Komputer di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Teknik Komputer (STIKOM) Surabaya membuat alat pendeteksi jantung elektronik. Meski masih dalam bentuk prototype,

namun alat ini sudah bisa digunakan untuk mendeteksi sinyal denyut jantung sekaligus mentranfer data dalam bentuk grafik di komputer.

Eka Sari Oktarina, mahasiswa yang membuat inovasi ini menerangkan, alat sensor detak jantung yangmemanfaatkanjaringanwireless tersebut dibuat seefisien mungkin. Tujuannya memudahkan dokter dan menjaga privasi pasien yang hendak diperiksa. “Mungkin selama ini orang sungkan membuka sedikit bajunya saat ditempeli stetoskop.

Apalagi kalau dia perempuan, diperiksa dokter laki-laki,” ungkap dara kelahiran 4 Oktober 1991.

Faktor jarak, alat, biaya dan banyaknya jumlah pasien menjadi kendala tersendiri sehingga Eka ingin membuat alat yang mampu mengirim data serempak dari beberapa pasien pada

FOTO : BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

INOVATIF: Eka Sari Oktarina (dua dari kiri) menunjukkan cara kerja alat pendeteksi jantung elektronik.

dokter yang menangani.

Kelebihan alat itu adalah dimensinya yang mungil dan hanya butuh tenaga listrik 5 volt.

Sehingga praktis bisa dibawa kemana saja. Mengadopsi teknologi wireless sensor netwok

(WSN) yang bekerja memancarkan gelombang radio melalui alat semacam stetoskop. “Cara kerjanya sederhana, alat sensor stetoskop diletakkan pada jantung pasien yang secara otomatis menghasilkan data. Data

tersebut diolah mikrokontroler kemudian ditampilkan pada komputer 1 yang dipegang suster (layar terminal pengukur jantung),” beber Eka. Tak lama, data itu akan mentranfer otomatis melalui sinyal pemancar radio yang bisa membaca gambar grafik denyut jantung pada komputer 2 yang dipegang dokter (layar penerima sinyal jantung). Software yang dipakai menggunakan bantuan microsoft visual basic. Radiusnya pemancar radio bisa menempuh jarak 40 meter di dalam ruangan, 100 meter bila di luar ruangan.

Namun masih ada kelemahan dari alat ini. Eka menyebut lazimnya sinyal gelombang radio, akan berkurang daya pancarnya jika membentur tembok atau material non logam lainnya.

“Pengaruh tembok pembatas membuat sinyal melemah, se-

hingga masih ada ganguan pada gelombang radio,” ujar peraih IPK 3.86 itu.

Namun alat yang dibuat selama 6 bulan ini, punya keunggulan lebih di banding kompetitornya.Yakni pasien tak perlu khawatir terjadi kesalahan data yang diterima dokter. “Data yang dikirim ke komputer dokter itu, antara pasien satu dengan lainnyadiberikanIDkhusus.Sehingga akan terlihat jelas perbedaannya,” ungkap Dr Jusak pembimbing proyekTugas Akhir (TA) tersebut.

Alat ini dikerjakan menggunakan dana penelitian hibah dari Dikti. “Untuk penelitian ini dana yang dihabisakan untuk beberapa kali percobaan mencapai Rp 7 juta, karena harga sensor stetoskopnya saja sampai Rp 1,3 juta,” tambah Jusak.

Sebagai pengembangan lebih jauh ke depannya, Eka mengha-

rapkan aplikasi jantung ini bisa memberitahukan seseorang dalam keadaan tekanan jantung normal atau sebaliknya. Dia mengakui saat ini karyanya masih sebatas membaca denyut jantung saja. Sehingga hanya terdapat komponen sinyal jantung s1 dan s2 berupa grafik merah tinggi rendah dengan kerapatan sewajarnya. Begitu pula dengan s3 dan s4 yakni sinyal yang muncul di luar komponen sinyal utama, sebagai indikasi ada ketidaknormalan jantung.

Sementara itu, Ira Puspa sebagai pembimbing II menyatakan sangat berkeinginan karya Eka diproduksi secara massal.

“Kami berharap Dinas kesehatan bisa bekerjasama menyediakan dokter pendamping penelitian sehingga kami tahu betul apa kebutuhan medis,” ungkapnya.(cj1/epe)

14 LAMONGAN

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

Sukses Sumbang PAD Rp 100 Miliar

LINTAS KOTA

Pengelolaan WBL Jadi Acuan Daerah Lain

Pelamar Serbu Lowongan PT KTM

FOTO: BM/M ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM) – Terobosan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan melibatkan pihak ketiga untuk mengembangkan potensi Wisata Bahari Lamongan (WBL), berbuah manis sejak era otonomi daerah dimulai. Beroperasi penuh pada 2014, WBL sukses menggaet 1 juta pengunjung dengan total pemasukan sekitar Rp 100 miliar.

Kebijakan tepat sasaran ini tak heran jadi rujukan daerah lain untuk ditiru. Seperti yang dilakukan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lumajang, Gawat Sudarmanto bersama rombongan, Sabtu (11/4). Dalam audiensi dengan Bupati H Fadeli yang didampingi Direktur WBL, Aris Wibawa, Pemkab Lumajang memang berkeinginan tertular sukses WBL “Potensi wisata alam di Lumajang juga sangat besar. Kami ingin belajar ke Lamongan yang sukses mengelola industri pariwisatanya. Apalagi dukungan besar siap diberikan wakil rakyat dan bupati kami,” terang Gawat.

Fadeli menjelaskan, sukses WBL

DONGKRAK PAD: Setelah 10 tahun dikelola pihak ketiga, WBL sukses menjelma jadi industri pariwisata andalan Lamongan.

yang melibatkan pihak ketiga, PT BungaWangsa Sejati dikenal juga sebagai pengelola Jatim Park Malang, adalah Build Operate Transfer (BOT). Dalam kerjasama tersebut, sharing modal dari Pemkab Lamongan 45 persen dan 55 persen dari investor yang totalnya mencapai Rp 60 miliar.

“Pengelolaan dari investor yang

lebih profesional. Jika diserahkan kepada SKPD (Dinas Kebudayaan Pariwisata), saya yakin tidak akan optimal,” terangnya.

Untuk itu didirikan perusahaan baru, PT Bumi Lamongan Sejati, denganArisWibawayangjugasebagai Kepala Bappeda Lamongan sebagai direktur. “Karena itu, agar berhasil, pengelolaan harus dilakukan secara

profesional dengan melibatkan pihakketigayangpunyapengalaman lebih,” tambah Fadeli.

Terbukti,penyertaanmodalterus berkembang. Apalagi WBL kemudian berekspansi dengan membuka Maharani Zoo and Goa Lamongan (Mazoola) dan hotel bintang3TanjungKodokBeachand Resort (TKBR). “Total asetnya saat

Unas 2015

Tak Berkutik Hadapi Spanduk Fadeli

Diknas Kekurangan 42 Lembar Soal dan Jawaban

Satpol PP: Yang Penting Tidak Dipaku di Pohon

LAMONGAN (BM) – Ujian Nasional (Unas) tingkat SMA/ SMK/MAN dimulai hari ini, Senin (13/4). Namun masih ada kendala distribusi soal dan lembar jawaban di Lamongan. Dinas Pendidikan mengalami kekurangan soal dan lembar jawaban unas untuk mata pelajaran geografi dan fisika.

Kepala bidang pendidikan menengah dan kejuruan (Kabid Dikmenumjur), Kandam mengatakan, kekurangan itu diketahui saat tahap penyortiran. “Kami

sudah melaporkan ke pihak panitia unas Dinas Pendidikan Jatim,” ungkapnya.

Di Lamongan sendiri sebanyak 15.230 siswa SMU dan yang sederajat akan mengikuti unas. Karena itu, Diknas Lamongan tak ingin kendala kecil ini mengganggu konsentrasi siswa di 176 sekolah yang menggelar unas. “Info dari Diknas Jatim, kekurangan lembar soal dan jawaban itu akan dikirim Minggu sore,” ucap Kandam.(han/zen/epe)

LAMONGAN (BM) - Ratusan reklame H Fadeli dengan slogan “Lanjutkan” yang menghiasi pelosok Kabupaten Lamongan, tidak dipermasalahkan Kepala Satpol PP Toni Tamtama Jati, kendati belum ada surat izin tembusan dari Badan Penanaman Modal dan Perizinan (BPMP) Kabupaten Lamongan.

“Saya sendiri tidak tahu apa ada izinnya atau nggak. Pihak perizinan sendiri tidak memberikan tembusan ke Satpol PP. Kalau biasanya sudah melebihi batas maupun

adanya kritik dari masyarakat baru berkoordinasi dengan kami,” terang Toni ketika dihubungi via selularnya, Minggu (12/4).

Dia menyebutkan, pemasangan reklame itu bermasalah atau tidak, merupakan domain tim gabungan untuk kajiannya. Jika dinilai melanggar, baru muncul rekomendasi pada Satpol PP untuk menindaklanjutinya.

“Selain itu, Bupati memang berhak untuk menyampaikan keberhasilannya kepada khala-

LAMONGAN(BM)–Tingginyaangkapengangguran, tercatat sebanyak 28.310 orang, membuat lowongan pekerjaan yang dibuka PT Kebun Tebu Mas (KTM) di Dinsosnakertrans, dibanjiri peminat. Bahkan dua hari sejak dibuka hingga Minggu (12/4), sudah ada 2.800 pelamar dari tingkatan SMA sampai S1. Padahal yang diterima hanya sebanyak 406 posisi.

Untuk rekrutmen pertama ini rencananya akan ditempatkan sebagai tenaga operator dan administrasi.

“Ini baru rekrutmen gelombang pertama. Nanti akan ada gelombang berikutnya,” ungkap Kepala Dinsosnakertrans, Moh Kamil di ruang kerjanya. (han/zen/epe)

ini berkembang hingga menjadi sekitar Rp 200 miliar,” beber bupati.

Dari sisi keuangan, sebut Fadeli, pemkab juga tinggal menerima setoran Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sejak tahun 2004, sudah hampir Rp 100 miliar yang masuk kas daerah. Itu belum termasuk efek ekonomi berantai yang dinikmati masyarakat. Mulai dari tumbuhnya toko-toko merchandise, pengusaha restoran dan lainnya.

Padahal setahun sebelumnya, WBL yang terkenal denganTanjung Kodoknya, hanya dikunjungi oleh 106.777 orang dengan pemasukan PAD hanya sebesar Rp 170 juta.

Setelah dikelola profesional, kunjungan wisatawan meningkat dari dalam dan luar negeri dengan setoran PAD sebesar Rp 13,5 miliar.

Keberadaan kawasanWBL turut mengerek penghasilan kawasan wisata lainnya. Seperti wisata religi Makam Sunan Sendang Drajat dan Sendang Dhuwur. Di akhir tahun 2014, ada 2.358.080 wisatawan dengan totalsetoranPAD mencapai Rp 14.343.159.000. (han/zen/epe)

yak ramai dan masyarakat juga perlu mengetahui keberhasilan selama masa kepemimpinannya. Bupati memberikan imbauan, penjelasan kepada masyarakat melalui baliho, spanduk itu biasa. Dimanamana ada toh,” tandas Toni.

Menurutnya spanduk atas nama Fadeli selaku pribadi maupun bupati yang dipasang dimana saja dan berapapun jumlahnya tidak masalah. “Yang penting spanduknya tidak dipaku di pepohonan,” tutup Toni. (han/zen/epe)

Warga Mantup Antre Dana PSKS LAMONGAN (BM) - Sebanyak 989 warga dari 3 desa, yakni Mantup, Tugu dan Sumberagung, menerima dana program simpanan keluarga sejahtera (PSKS) yang dipusatkan di Balai Desa Tugu sebesar Rp 600 ribu, Minggu (12/4).

Menariknya, penerima program untuk kompensasi kenaikan BBM ini tak semuanya warga miskin. Hal ini terlihat dari kendaraan yang dibawa ke balai desa. Bahkan beberapa wanita penerima, ada yang memakai perhiasan emas cukup mencolok dibarengi dengan handphone keluaran terbaru.

“Rencananya dana ini untuk bayar sekolah anak,” terang Khusnul Haniah, salah satu penerima PSKS.(han/zen/epe)

FOTO: BM/ZAINUDDIN M

MASIH AMAN : Kendati tak sesuai berkas izin di BMP, spanduk Fadeli di pusat kota masih aman dari penertiban Satpol PP

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Hari Ini, Sebanyak 15.429 Siswa Serentak Mengikuti Unas

Sejak Sabtu, Naskah Didistribusikan di 18 Polsek se-Kabupaten entara, pengiriman naskah Unas ke18 polsek tersebut mendapat pengawalanketatdarianggotakepolisian.

“Memang naskah Unas mulai Sabtu telah kami kirim ke polsekpolsek jajaran Polres Gresik,” terang Kepala Dispendik Pemkab Gresik, Mahin, kemarin (12/4).

Menurut Mahin, naskah Unas itu sekarang berada di ruangan khusus dan terkunci di 18 polsek yang tersebar di 18 kecamatan. Sesuai aturan dan arahan, ruangan penyimpanan naskah Unas juga dijaga ketat.

Hari ini, maksimal satu jam sebelum pelaksanaan Unas, semua

FOTO:BM/SUGGENG

GRESIK (BM) - Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik berkeinginan agar pengiriman naskah Unas untuk siswa SMA sederajat yang berlangsung, Senin (13/4), atau hari ini, tepat waktu.

Sehingga, naskah Unas itu sudah berada di masing-masing sekolah sebelum pelaksanaan Unas dimulai pukul 07.00 WIB. Untuk itu, Dispendik sejak Sabtu (11/4), telah mendistribusikan naskah Unas ke-18 polsek yang tersebar di 18 kecamatan se-Kabupaten Gresik.

Hal itu dilakukan untuk antisipasi dan menghindari keterlambatan naskah sehinggamenggangguprosesUnas.Sem-

Kadispendik Gresik Mahin

Ketua AKD Bantah Isu Buat Gerakan Anti Incumbent GRESIK (BM) - Isu santer Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Gresik, Kristono bakal membuat gerakan anti incumbent dibantah pria yang memangku jabatan sebagai Kepala Desa Iker-Iker Kecamatan Cerme ini.

Namun ia mengaku merahasiakan pilihannya dalam pemilihan calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) Gresik periode 2015-2020 yang hendak dihelat Desember mendatang.

Kristono juga menegaskan sebagai Ketua AKD dan sekaligus kades ia mengaku tetap anak asuh bupati.

Namun nantinya pilkada akan berlangsung langsung, umum, bebas dan rahasia (luber) dan waktunya masih jauh sehingga belum perlu memberitahu siapa yang akan didukungnya.

“Kalau soal dukung mendukung itu nanti. Kita tidak ada masalah.

Katanya pemilu itu kan luber dan waktunya juga masih jauh masih Desember mendatang,” tutur Kades Iker-Iker Kecamatan Cerme ini saat dikonfirmasi melalui, Minggu (12/4).

Terkait dengan kedudukannya sebagai Ketua AKD, ia mengaku PERWAKILAN

tidak memiliki pengaruh apaapa. Karena menurutnya kades itu tidak memiliki kemampuan bermain politik seperti yang diisukan untuknya yang anti incumbent. Dengan tegas ia membantahnya dan menegaskan hal itu tidak benar. “Kristono itu bukan apa-apa, gak ada pengaruhnya.

Kades itu ada pengaruhnya sama sekali,” tandas Kristono dengan nada merendah.

Ia juga mengaku tidak memiliki masalah apapun dengan pemerintahan yang dipimpin Sambari Halim Radianto-Mohamad Qosim. Namun, soal pilihan bupati nantinya semua orang punya hak sendiri-sendiri.

“Selama ini saya nyambung dengan bupati. Saya juga tidak tahu siapa yang menghembuskan kalau saya anti incumbent.

Kades itu kan anaknya bupati,” tegasnya.

Sementara itu, Dewan Penasihat AKD Alwy mengungkapkan, jika isu terkait Ketua AKD ikut dukung mendukung soal cabup itu adalah hak seseorang dan tak ada larangan.

“AKD tidak mengenal anti

siapapun, tetapi menyesuaikan fungsinya dengan tujuan soliditas serta memberi solusi terhadap sektor pembangunan desa sesuai dengan agenda demi kemajuan ke depannya,” kata tokoh kades di Kabupaten Gresik tersebut.

Ditambahkan Alwy, seandainya Pak Kristono terlibat dukung mendukung cabup dan cawabup itu merupakan hak seseorang. Hanya saja, kades jangan membawa gerbong AKD. Ditegaskan Alwy, dirinya juga punya untuk mendukung atau tidak mendukung siapapun.

“Tetapi jangan sampai gerbong AKD dibawa-bawa untuk anti kepada siapapun atau lebih mendukung calon manapun. Saya juga tidak akan membawa gerbong AKD, dia juga tidak boleh. AKD jangan dilibatkan kemana-mana,” tegasnya.

Terlebih, masih kata Alwy dipakai untuk membenci atau anti pasangan siapapun. Apalagi, Kristiono menyandang predikat sebagai ketua AKD. “Sekadar tahu AKD didirikan bukan untuk politik atau menyusun kekuatan kemudian diseret-seret ke ranah politik,” pungkasnya. (sgg/uki/nov)

naskah Unas sudah harus berada di masing-masing sekolah dengan pengawalan ketat. “Mengapa harus kami lakukan pengawalan ketat, karena kami tidak ingin ada kejadian seperti di beberapa daerah,” tandas mantan Kepala Bagian Umum Setda Gresik itu.

Mahin juga menjamin, naskah Unas tersebut akan tiba di masing-masing sekolah mulai dari SMA, SMK dan MA yang menyelenggarakan Unas tahun ini. Sehingga, tidak ada lagi alasan siswa terlambat mengerjakan soal Unas karena faktor pengiriman lambat.

“Kami menjamin naskah Unas akan tibatepatwaktudimasing-masingsekolah

yang sedang menggelar Unas,” katanya.

Dijelaskan Mahin dari 15.429 siswa yang mengikuti Unas hingga Minggu (12/4), belum ada laporan kalau di antara siswa ada yang tidak dapat mengikuti Unas lantaran beberapa hal yang masih dapat dikompromi. Semisal sakit atau lainnya.

“Belum ada laporan ada siswa yang berhalangan ikut Unas,” imbuh Mahin.

Karena itu, Dispendik Gresik optimis semua siswa di Kota Pudak dapat mengikuti Unas hingga tuntas atau hari terakhir pada Rabu (15/4), mendatang.

Namun demikian, dispendik tetap melakukan antisipasi terhadap siswa

apabila berhalangan mengikuti Unas.

“Kalau ada siswa yang tidak bisa ikut dengan alasan yang dibenarkan maka mereka dapat mengikuti Unas susulan pada tahun berikutnya (2016, red),” kata Mahin.

Perihal kelulusan siswa yang mengikuti Unas tahun ini, Mahin sangat yakin jumlah kelulusan mencapai 100 persen. Sebab, untuk pelulusan tahun ini tidak semata-mata berpijak terhadap hasil Unas murni. Tapi, merujuk tiga variabel. Di antaranya nilai proses pembelajaran di masing-masing sekolah dan penilaian budi pekerti. (sgg/uki/nov)

Perkuat Jaringan Pemasaran, Produk SG Rambah Kalsel GRESIK (BM) - Produk Semen Gresik (SG) sekaligus anak perusahaan PT Semen Indonesia(persero)Tbk,terusmemperkuat jaringan pemasarannya. Kali ini, SG akan merambahKalimantanSelatan(Kalsel)dan tahun ini SG menargetkan market share sebesar 26 persen.

“Untuk wilayah Kalimantan Selatan penjualanSGpadaJanuari-Februaritembus di angka 28.876 ton dengan market share 24 persen. Naiknya penjualan itu, kami menargetkan kenaikan sebesar 26 persen untuk market share,” papar Kepala DepartemenDistribusidanTransportasi SG Noto Subandi, Minggu (12/4).

Diakui Noto Subandi, kendati tingkat persaingan di bidang semen di Kalimantan Selatan semakin ketat, namun pihaknya terus berupaya dengan cara memperkuat penetrasi pasar. ”Saat ini, customer di Kalimantan Selatan dihadapkan banyak produk semen. Karena itu, kami terus memperkuat jaringan di tingkat customer,” tandasnya.

Pada Januari hingga Maret tahun ini, konsumsi semen di seluruh Kalimantan mencapai 1,109 juta ton dengan pertumbuhan 1,4 persen. Nilai itu turun dibanding tahun lalu dengan periode yang sama yang mencapai 1,126 juta ton.

Sementara, Pulau Kalimantan merupakan pulau ketiga dengan konsumsi semen

FOTO : ISTIMEWA

KEMBANGKAN: Produk PT Semen Gresik yang menjadi andalan pembuatan sejumlah bangunan Penting dan Beberapa Infrastuktur.

tertinggi secara nasional setelah pulau Jawa yang mencapai 7,48 juta ton lalu pulau Sumatera sebesar 2,858 juta ton.

NotoSubandijugamenuturkandengan persaingan pasar yang sangat ketat, akan memacu SG untuk bisa memperkuat branding produk kepada masyarakat.

“Kualitaskamitelahterbuktidenganadanya bangunan monumental yang menggunakan SG di antaranya Masjid Istiqlal Jakarta,

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005

TuguMonas,JembatanSemanggi,Gedung DPR/MPR,BendunganJatiluhur,TolBenoa Bali dan masih banyak lagi,” paparnya.

Strategi lainnya, lanjut Noto Subandi pihaknya berusaha selalu dekat dengan konsumen.Salahsatucaranyamemberikan penghargaan kepada pelanggan di antaranya best customer untuk kategori toko dengan penjualan terbaik dan kategori pelanggan semen curah. (sgg/nov)

Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

PASURUAN RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 APRIL 2015

KABUPATEN PASURUAN I KOTA PASURUAN

Pengawasan Dispertan Harus Maksimal Terkait Kucuran Dana Rp 2,5 M Proyek Jides-Jitut PASURUAN (BM) – Alokasi anggaran untuk perbaikan Jides (Jaringan Irigasi Desa) dan Jitut (Jaringan IrigasiTingkat UsahaTani) dari pusat yang diterima Kabupaten Pasuruan tahun 2015 senilai Rp 2,5 miliar. Proyek tersebut tersebar di 22 kecamatan dan di 46 desa, dengan nilai yang bervariatif antara Rp 50 juta hingga Rp 100 juta.

Diharapkan dalam pelaksanaannya betul betul, sesuai dengan perencanaan yang sudah ada.

Permasalah non-teknis biasanya biasanya muncul, karena ada kelompok penerima bantuan yang mungkin dalam pelaksanaannya sudah betul di sisi volume dan gambar, tapi dalam pembuatan

laporan administrasi kurang bagus.

Jika pihak Dinas Pertanian dan Tanaman (Dispertan) Kabupaten Pasuruan kurang melakukan kontrol di lapangan untuk memberikan petunjuk teknis, maka akan memunculkanblunder. Pasalnya,kebanyakan dari mereka kurang begitu faham dan tidak memiliki ilmu yang cukup di bidang konstruksi.

Keluhan tersebut disampaikan oleh Kepada Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Jemik Sadiman, Minggu (12/4). Jemik menuturkan, tahun ini desanya mendapatkan bantuan program pembangunan Jides-Jitut dari Dispertan kepada kelompok tani sebesar Rp 60 juta.

“Dari hasil laporan kelompok,

sudah hampir selesai. Panjang bangungan irigasi sesuai perencanaan 100 meter, kanan dan kiri, ditambah swadaya masyarakat 60 meter,” jelasnya.

Ia juga meminta kepada Dispertan Kabupaten Pasuruan untuk selalu melakukan pengawasan dan pengarahan kepada semua kelompok, mulai dari sisi teknis pelaksanaan, dan pembuatan laporan administrasi.

“Ini agar setelah pekerjaan selesai, tidak ada permasalahan dengan hokum. Terlebih lagi masyarakat petani juga ikut andil melalui swadaya tenaga dan material,” katanya.

Seperti diketahui, sasaran pro-

gram bantuan pusat yakni Departemen Pertanian adalah untuk meningkatkan hasil produksi pertanian. Kabupaten atau Kota yang menerima bantuan melalui kelompok tani diharuskan ada peran serta aktif dari petani dan masyarakat, yakni berupa swadaya.

Kepala Dispertan Kabupaten Pasuruan, Ir Ikwan mengatakan, pengelolaan anggaran serta pelaksanaan teknis pembangunan dilakukan oleh lembaga atau kelompok tani penerima bantuan, sesuai dengan usulan yang diajukan pada Dinas Pertanian.

“Program ini disyaratkan ada swadaya dari masyarakat atau kelompok tani minimal 20% dari

DIJAGA KETAT: Tampak penjagaan ketat naskah soal Ujian Nasional (Unas) di Mapolres Pasuruan.

Setelah didistribusikan ke masing-masing Polsek, maka pada pelaksanaan Unas, mulai Senin (13/4) ini naskah diambil petugas, guru dan dengan pengawalan.

FOTO : BM/HABIBI

Siap Gelar Unas SMA/SMK Mulai Senin Ini PASURUAN (BM) – Ujian nasional (Unas) tingkat SMA/SMK dan Madrasah Aliyah (MA) seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Pasuruan, siap digelar, mulai Senin (13/4) ini hingga Kamis (16/4).

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan sudah memerintahkan kepada seluruh kepala SMA/SMK di wilayah Kabupaten Pasuruan untuk mengambil naskah Unas di tempat penyimpanan sementara yaitu di Gudang Mapolres Pasuruan.

Hal itu dilakukan setelah petugas dari Diknas bersama petugas pengamanan Polres Pasuruan mengambil naskah Unas tersebut dari tempat percetakan di wilayah Sidoarjo dan disimpan sementara di Gudang Polres Pasuruan.

Pengambilan dan pendistribusian nasakah soal Unas dikawal petugas Polsek serta guru di masing masing sekolah, menggunakan kendaraan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten

Pasuruan, Iswahyudi yang didampingi Kabid Dikmen MYusuf mengatakan, pendistribuan soal Unas dilakukan dengan pengawasan ketat. Demi keamanan, naskah disimpan di masingmasingPolsekyangpadapelaksanaan, mulaiSenin(13/4)iniakanambilolehpetugas dan dengan pengawalan polisi.

“Demi keamanan, soal tak disimpan di lembaga tapi di masing-masing Polsek, selama ujian berlangsung selama empat hari tersebut,” jelasnya. (bib/adi/azt)

totalnilaibantuan,danyangpenting lagi dilarang keras untuk dikontraktualkan kepada rekanan,” jelasnya.

Ia menambahkan, bagi tiaptiap kelompok penerima bantuan jika dalam pelaksanaannya terbukti melanggar aturan, tak sesuai pentunjuk teknis, dikerjakan oleh rekanan, maka akan ada konsekuensinya yakni mendapatkan sanksi berat.

Ikwan menambahkan, terget pengerjaan fisik diharuskan selesai pada akhir April 2015. “Jika dalam pelaksanaan di lapangan menemui kendala, mereka sapaya berkonsultasi dengan konsultan pengawas, mantri dan PPL secepatnya,” katanya. (bib/azt)

Butuh Biaya Nikah, Curi Rokok PASURUAN (BM) – Pupus sudah harapan Riyadi, warga Dusun Klangkung, Desa Nogosari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan untuk mempersunting sang pujaan hati. Lelaki 33 tahun ini, nekat mencuri puluhan slop rokok, di sebuah toko di dalam Pasar Gempol. Dalihnya, untuk modal biaya pesta nikah 22 April mendatang.

Gara-gara perbuatannya itu, tak hanya pesta nikah yang batal dilaksanakan, lantaran ia harus mendekam di balik penjara. Tak hanya itu saja, dirinya sempat menjadi bulan-bulanan massa yang mengetahui aksi nekatnya tersebut. Mereka berramai-ramai menghakimi Riyadi. Aksi pencurian itu berlangsung Sabtu (11/4) malam sekitar pukul 21.30 WIB. Pencurian dilakukan pelaku bersama rekannya, Andi, yang kini menjadi buronan. Keduanya mencukit pintu belakang toko milik Baidowi (57), warga Dusun Tanjung, Desa/Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Aksi itu berlangsung mudah, lantaran toko tersebut tak dijaga.(bib/rif/adi/azt)

Boleh Rapat di Hotel, Bupati Siap Bikin Juknis PASURUAN (BM) – Keluarnya Peraturan Men- undangan banyak, hingga akhirnya tidak maksimal. pan–RB (Menteri Pendayagunaan Aparatur NeDicontohkannya, penyelenggaraan Musrenbang gara-Reformasi Birokrasi) No 06 tahun 2015 ten- (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) yang tang Pedoman Pembatasan Pertemuan Rapat Luar digelar Kabupaten Pasuruan beberapa waktu lalu.

Kantor bagi PNS, memberi angin Pihaknya mengaku harus membasegar bagi kalangan pengusaha ngun tenda untuk kegiatan tersebut. perhotelan, khususnya di Pasuruan.

Meski begitu, Pemkab Pasuruan teRegulasi tersebut dinilai merutapmelakukanefisiensisoalbatasankeJuknisnya segera pakan bentuk perhatian pemerintah giatanyang dibolehkanuntukmenggedibuat, karena pada pengusaha, khususnya pengular rapat atau pertemuan di luar kantor.

Surat Edaran dari sahaperhotelanagartidakgulingtikar.

Menurutnya, jika kegiatan tersebut Terpisah, Bupati Pasuruan Irsyad Menpan–RB sudah masih memungkinkan untuk digelar saya dapat. Saya Yusuf yang dikonfirmasi terkait di kantor, maka akan dilakukan di kaji batasanPermenpan-RB tersebut merasa kantor. Kendati begitu, jika kegiatan batasannya. Saya tersebut memuat peserta yang banyak lega. Pengusaha perhotelan pun akan akan bikin tindak kembali bangkit. Pemkab juga akan dan melebihi dari 100 peserta, maka lanjut dari segera menyusun petunjuk teknis dibolehkan untuk menggelar pertekeputusan itu.”

(Juknis) sebagai pedoman kegiatan muan di luar kantor, seperti di hotel. jajarannya melakukan rapat atau “Kalaukegiatanbisadilaksanakandi - Irsyad Yusuf pertemuan di luar kantor. kantor,yadikantor.Tapikalauundangan (Bupati Pasuruan) “Juknisnya segera dibuat, karena banyak dan gedung pertemuan PemSurat Edaran dari Menpan–RB kabtidakmemungkinkan,makadengan sudah saya dapat. Saya kaji batasan-batasannya. terpaksa digelar di luar kantor atau hotel,” terangnya.

Saya akan bikin tindak lanjut dari keputusan Terpisah,KetuaKomisiIIDPRDKabupatenPasuruan, menteri itu,” ungkap Irsyad Yusuf.

AndriWahyudimemintakepadaBupatiPasuruanagar Selain itu, lanjut Irsyad, pihaknya menganggap segeramengeluarkaninstruksikepadajajaranSKPDserta aturan sebelumnya berupa larangan rapat di luar dibarengi Perbup (Peraturan Bupati) yang mengikat. kantor dianggap tidak tepat. Pasalnya, banyak “Meskidemikian,efisiensianggaran untukkegiatandi kegiatan Pemkab Pasuruan yang memuat kapasitas luarkantortetapmenjadiatensi,”jelasnya.(bib/azt)

“

Pasuruan Raya: Ah. Habibi (koord), Abd. Kadir, Mochtar Hartadi, Arif Sasmita, Iklan/Langganan: 0813 3491 7807

PERWAKILAN

METRO PAS 15

berita metro www.beritametro.co.id

JASA

KEHILANGAN BPKB SPD MOTOR SUZUKI TH 2008 W 3885 XL WARNA HITAM NR: MH8CF4EBA8J142025 NM: F4951D142865 A/N TRI CAHYONO ALAMAT DS KEMANTREN RT 02/01 KEC TILANGAN SIDOARJO 11/04

28/03

MEMBUTUHKAN DANA TALANGAN JAMINAN SETIFIKAT PROSES CEPAT HUB: 082225131456

LINTAS BAYUANGGA

BPKB SPD MOTOR YAMAHA VEGA R THN 2010 W 5850 SS WARNA HITAM NR: MH35D90019J417304 NM: 5D9417355 NO BPKB: G3193335J A/N HELMY NADJIB B,S ALAMAT KWADENGAN RT 01/03 SIDOARJO 11/04

19/03

SEMINAR

TUTUP KARTU KREDIT / KTA BAYAR 30% DARI TAGIHAN TERAKHIR HUTANG LUNAS 100%; HUBUNGI: 085748251702 (GISEL)

12/03

08/04 14/03

OTOMOTIF

PROPERTY DIJUAL APARTEMEN W.P TWRC LT 35 PHOUSE LS 105 M KOSONGAN VIEW SGT BAGUS; DIJUAL RUMAH KARTINI SURABAYA LT 16 X 50 SHM LB 1450 M 3 LANTAI MAMER. HUB: 0816523737 / 031 - 70113737 26/03 DIJUAL SEBIDANG TANAH L 1125 M, BERIKUT BANG GUDANG + 500 M DI DSKALIGONDO KEC. GENTENG BANYUWANGI HARGA MURAH. RP 275 JUTA SAJA. SERTIFIKAT HAK MILIK, HUB 081357525555 25/03

25/03

JUAL / SEWA APARTEMEN UC DI CITRALAND, 2 BEDROOM, FULL FURNISH, LUAS 62M, LANTAI 22 VIEW CIPUTRA WATERPARK; HUB: 081357525555 18/03

DIJUAL TANAH DI MENGANTI LUAS TANAH 1200 M2 & 3600 M2, HUB: 081330304141

14/03

17/03

DIJUAL TANAH RAYA ALOHA LUAS 3770 M2 SHM. HUB: 085607008471 12/03 DIJUAL RUMAH DAERAH KUTISARI INDAH, 2 LANTAI 4 KAMAR TIDUR 3 KAMAR MANDI HUB: 085607008471

12/03

PENDIDIKAN 07/03

10/03

KESEHATAN SPECIALIS THERAPY SYARAF MEMBERSIHKAN RACUN HUB: IBU ARNI TLP: 031-88132147 / 082131039493 06/03

KONSULTASI PERAMAL JITU PROBLEM HIDUP/NASIB HUB: 081231649913 / 08785549968 PIN BB: 23A99FBE 06/03

PROMOSIKAN PRODUK DAN USAHA ANDA 031 - 5318686 031- 5323415

16 SENIN, 13 APRIL 2015

www.beritametro.co.id

FOTO:BM/JEFRI

ISTIMEWA

CIPUTRA WORLD SURABAYA

TREN: Model kemeja lengan panjang bercorak bergaris, polos dan warna oranye banyak diminati pengunjung saat ini.

BG Junction

Tren Busana Berbahan Elastis Kian Diburu Konsumen kebanyakan pengunjung memilih kemeja uni colour shirt atau warna polos,” jelasnya. Dia menambahakan, model lain seperti seeksdress, jaket parasit jadi pilihan untuk koleksi busana wanita usia 23 sampai 30 tahun. Harga terendah Rp 40 ribu sampai Rp 200 ribu setelah diskon sampai 70%. ”Kalangan pengunjung ratarata menyukai busana kasual, nyaman dan kualitas bahan masih terlihat cocok dikenakan di segala suasana. Ini ditandai dari pesatnya dunia mode dan pesanan pembeli

saat musim akhir pekan tiba, seperti hari Jumat, Sabtu dan Minggu,” paparnya.

Selain banyak dikunjungi kaum wanita, pakaian casual masih terus meningkat dan up date model-model terkininya.

Dalam sebulan bisa sampai 31 koli untuk semua varian mulai jeans, jaket, baju kemeja, dress, kaos, tanktop, jegging, dan celana kulot. ”Keberadaan toko yang di Surabaya terdapat 2 buah toko dan berbeda pada semua barang selisih harga sampai 50% dari dept store di mall-mall besar yang ada di Surabaya,” pungkasnya.(cj7/dra)

FOTO:BM/JEFRI

SURABAYA (BM) - Model kemeja lengan panjang bercorak bergaris, polos dan warna oranye banyak diminati pengunjung di gerai rodeo, Mall BG Junction Surabaya, Minggu (12/4)..

Dijelaskan Fitri, dari toko rodeo BG Junction Mall Surabaya, pilihan dan model celana khusus wanita, pengunjung banyak yang mencari celana jegging berbahan elastis yang menyesuaikan pinggul mulai ukuran S, M, L, XL sampai XXL. ”Warna gelap seperti coklat, hijau lumut lebih laku duluan daripada warna cerah. Kalau dari baju

Hemat 50% Makan di WAGYU SMITH Ternak Wagyu berasal dari Jepang yang merupakan jenis ternak dipijahkan terampil dengan metode seperti makan dan memberikan pijat secara teratur untuk menghasilkan daging sapi terbaik di dunia. Wagyu kecenderungan alami untuk mengembangkan lemak dalam otot (marbling), otot yang menghasilkan lembut, marmer dan daging sapi rendah kolesterol. Saat ini, Jepang telah diklasifikasikan Wagyu sebagai harta nasional untuk fitur marmer khas.

Wagyu Smith adalah terkemuka dan restoran grill pertama di Surabaya yang khusus melayani daging sapi wagyu. Kami disini untuk meng-upgrade pengalaman bersantap dengan harga fantastis terjangkau.

Kami memiliki dua toko yang terletak di Grand City Mall dan Ciputra World Surabaya.

Mengkhususkan diri dalam kualitas premium Wagyu Beef, AS Beef, AUS daging sapi, babi & Lamb Ribs dan BBQ Chicken, Wagyu Smith signature piring direndam dalam saus olesi khusus yang diciptakan oleh Smith Chefs kami. Bahan-bahan khusus membuat rasa unik kami, lezat dan sangat berbeda dari steakhouses tradisional lainnya. Sebuah pemilihan saus dan lauk pauk juga disertai dengan memberikan pesta yang paling sempurna untuk semua orang.

Wagyu Smith juga menawarkan burger yang lezat, makanan laut segar, pasta, puff pizza, sandwich, sup & salad, makanan penutup menggoda dan pilihan minuman, baik klasik dan kontemporer. Kami tanda tangan Smith Iced atau Hot Chocolate.

Hidup dalam tujuh malam dalam seminggu, Wagyu Smith menggabungkan rasa menggoda dan aroma pedas dari makanan dan minuman dengan interior yang menarik. Kami berkomitmen untuk menyediakan pelanggan kami dengan pengalaman bersantap yang mengesankan setiap. Promo menu pilihan berlangsung hingga 16 Mei 2015.

Diskon 50% untuk pembelian menu makanan, minimal transaksi Rp. 100.000, promo berlaku untuk makan di tempat, promo berlaku untuk pengguna Kartu Kredit HSBC, tidak dapat digabung dengan promo lainnya

KAZA CITY MALL

Lenmarc Mall

NYAMAN: Penggunaan bahan yang nyaman, khsusunya untuk pakaian bayi merupakan produk yang disukai konsumen.

tongan lengan yang dikenakan sehari-hari. “Dalam memenuhi kebutuhan pelanggan, kami selalu up to date lima kali dalam setahun

dengan menandai 5-6 baju per satu kali desain,” imbuhnya.

Sementara pemilik Outlet BN House, Ellen Sulistyo mengatakan

selain baju anak-anak juga memproduksi sprei anak-anak bermotif 3 dimensi seperti tampilan hewan, kapal-kapalan, robot, mobil-mo-

bilan ini dibuat mempunyai cerita yakni mengenalkan sprei anakanak dan mengedepankan bahan cotton kualitas handmade.

“Kami melakukan pameran produk di Ciputra world mall dua kali dalam setahun, selain lewat jejaring sosial media instagram dan jaringan relasi antar ibu-ibu yang menyukai dan hobi memperhatikan kenyamanan dan kebutuhan sang buah hati masingmasing,” jelasnya.

Kalau dari sisi bahan sendiri, Ellen juga mengaku langka mendapat bahan yang terbuat dari kain vintage didapat sampai ke negeri China. Produk yang paling disukai dari koleksi aplikasinya menarik dari segi desain, bordiran dan sesuai tematik natural yang menginspirasi,” pungkasnya.(cj7/dra)

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Memilih ornamen anak-anak yang dipadukan dengan bahan dan tekstur dalam pembuatan perlengkapan kebutuhan bayi hingga usia 10 tahun akan memperkuat produk BN House karya desainer Gabriel Eva. ”Sejak 2011 menerapkan dan menginspirasi konsep western style berkualitas standar pattern dari USA seluruh produk buatan BN House juga tidak diproduksi missal. Perbedaannya pada bahan yang nyaman saat dipakai di kulit anak tidak menyebabkan gatal, itu yang disukai konsumen selama ini,” ujarnya, Minggu (12/4) di Lenmarc Mall Surabaya.

Dia menambahkan jenis dan motif beraneka mulai model cooktail ware yang dipakai saat berpergian ke pesta sampai model po-

FOTO:BM/MADJI

Bordiran Tema Natural pada Baju Anak Lebih Styles

Glamour Look Fashion Runway “Metamorfashion” Acara Glamour Look Fashion Runway “Metamorfashion” akan berlangsung mulai 25-26 April 2015 di Atrium, Kaza City Mall, Surabaya, Jl. Kapas Krampung No.45, Kota Surabaya yang diselenggarakan oleh Glamour Look Modelling School Surabaya Acara yang akan ditampilkan diantaranya :Graduation Glamour Look Modelling School Surabaya, Fashion Show by Designer, Modern & Traditional, Dance, Live Music. Kompetisi yang dilombakan diantaranya Miss Hijab 2015, GL Foto Models,GL Model Search 2015.

Bross, Gelang Pelintir Emas Makin Dicari tuk perhiasan model lama cenderung banyak yang mencari seperti gelang model pelintir, gelang rantai, anting polos. Sedangkan buatan pabrikan ditengarai dari detail kehalusan bentuk variasi yang membuat pengunjung suka termasuk ada stempel kadar keemasan dari perhiasan itu sendiri.

Menurutnya, selain menjadi koleksi dan gaya hidup di kalangan pembeli emas, juga dapat dijadikan investasi. Namun sekarang berbeda, kalau 3-4 tahun sebelumnya nilai tukar perhiasan masih tinggi, saat ini justru berjalan datar, karena harganya tidak bisa jadi patokan. Salah satunya faktor pelemahan rupiah berpengaruh di dalam transaksi jual beli emas. ”Seminggu sekali dengan menyesuaikan pasar, kami bisa mengupdate model dan motif baru. Itu juga ditunjang dengan

GRAND CITY SURABAYA ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Perhiasan model batu, anting-anting dior, gelang lambang huruf ‘C’ (channel) menjadi tren bagi pengguna kadar emas mulai 40%-70% di area pusat perhiasan DTC Mall Surabaya.

Layanan cuci emas, pasang batu gratis, ditambahkan pemilik toko perhiasan Dunia Emas DTC Mall Surabaya, Noviyadi Chiptadi mengatakan, pemesanan maupun pembelian perhiasan beraneka model cowok saat ini sedang meningkat lantaran musim pecinta batu permata lagi tren di kalangan masyarakat penghobi batu permata. ”Pada sebagian pengunjung banyak yang datang membawa batu sendiri untuk dijadikan cincin dengan contoh model yang sudah dibawa. Dalam sebulan bisa sampai empat pesanan berdatangan,” ujarnya, Minggu (12/4).

Seperti dikatakan Noviyadi un-

PLASA SURABAYA Suroboyo Fest Suroboyo Fest merupakan ajang Meet Up Online terbesar di wilayah Indoensia Timur. Ini merupakan festival startup dan Media Online Shop terbesar di Indonesia buat para pelaku di industri bisnis online.

Program acara: meliputi main event, Mlayu Herritage (Mlayu bareng wong akeh, skalian selfie nde per pos e). Event: Cheer Competition, Rocking Retro Competition, Startup Workshop, Aneka Komunitas. Guest Star: Bayu Skak, DJ Nasional

MENINGKAT: Pemesanan maupun pembelian perhiasan model cowok saat ini sedang meningkat seiring musim pecinta batu permata yang lagi tren.

adanya pelanggan kami bisa terus bertransaksi penjualan maupun pembelian emas,” jelasnya.

Selain itu, pasar peningkatan jual beli emas juga bisa muncul dari kalangan konsumen sendiri.

Misalnya dari barang kesayangan, seperti bross, medali, dan barang antik berlapis emas kategori peninggalan kuno. ”Dalam mengetahui kadar emas murni bisa dilihat dari warna, bentuk emas tangan terasa berubah

bentuk dari semula dari kelenturan kadar emasnya. Pengunjung sekarang rata-rata menyukai emas muda dengan kadar 30% sampai 85% lantaran model sering berganti model dan harga lebih terjangkau,” jelasnya.(cj7/dra)

Pameran The 7th Indie Clothing Expo Surabaya Akan dilangsungkan pada tanggal 17 hingga 19 April 2015. Indie Clothing Expo hadir di Kota Surabaya pada tanggal 17 – 19 april 2015 dengan venue yang masih sama dengan tahun lalu yaitu di Grand City Surabaya. Even kali ini akan dimeriahkan oleh lebih dari 130 brand, 8 guest star dan 50 indie lokal band yang akan menghibur pengunjung. Program acara: Shopping Madness, Street Art Exhibiton, Community Festival, Brands:Arena XPRNC, BRBL, Breeze, Cosmic, Flashy, Noin Brand, Invictus, Ouval, dll. Bintang tamu: Burgerkill, Sore, Bangkutaman, Endank Soekamti, Devadata, Fraud, etc.