Harian Berita Metro Edisi 14 April 2015

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

SELASA, 14 APRIL 2015

www.beritametro.co.id

Tersendat, Tapi Tak Signifikan Pengaruhi Pelaksanaan Unas CBT

Komputer Lambat, hingga Siswa Datang Terlambat Kendala teknis itu terutama di sekolah yang menyelenggarakan Unas CBT. Ini salah satunya tercermin ketika Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful Rachman melakukan sidak di SMAN 10 Surabaya, MA Amanatul Ummah Surabaya, SMA Al Hikmah Surabaya, dan SMKN 1 Surabaya. Saiful melakukan sidak bersama Ketua Dewan Pendidik an Jatim, serta perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) Surabaya. Baca: Komputer ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

SURABAYA (BM) – Ada sejumlah persoalan di hari pertama para siswa SMA/MA/SMK sederajat menjalani ujian nasional (Unas) berbasis paper based test (PBT) dan berbasis computer based test (CBT), Senin (13/4). Di antaranya, pengerjaan soal yang tertunda 11 menit dari jadwal, komputer yang lambat, hingga siswa datang terlambat. Tapi secara umum, penyelenggaraan Unas dengan dua model kemarin disebut berjalan lancar.

TERLAMBAT: Kepala Dindik Jatim Saiful Rachman menyaksikan sejumlah siswa SMAN 10 Surabaya yang datang tergopoh-gopoh ke sekolah karena terlambat sekitar 15 menit dari jadwal dimulainya Unas, kemarin (13/4). Foto kanan: Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf saat melakukan sidak di SMAN 5 Surabaya. Sidak itu guna melihat kesiapan pelaksanaan Unas CBT.

Rencana Belanja DPR, Nyaris Rp 1 Triliun Anggaran Tak Lazim: Parfum Rp 2,3 M, Perawatan Rusa Rp 650 Juta JAKARTA (BM) - Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR telah merampungkan Rencana Umum Pengadaan Barang dan Jasa Setjen DPR RI Tahun 2015. Jumlah total anggarannya cukup fantastis, menyentuh hampir Rp 1 triliun (persisnya Rp 996.876.161.418). Rencana itu diteken Sekjen DPRWinantuningtyastiti, Maret lalu. Datanya bisa diakses lewat Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) DPR RI. Sejumlah pos anggaran menarik perhatian, di antaranya untuk pengharum ruangan yang mencapai Rp 2,3 miliar. Ada juga anggaran untuk perawatan dan makanan rusa yang mencapai Rp 650 juta. Sedangkan kegiatan

Biro Humas dan Pemberitaan menyedot anggaran terbesar, Rp 86,212 miliar. Secara keseluruhan rencana anggaran terdiri dari enam item. Pertama Biro Kerja Sama Antar Parlemen dengan total anggaran Rp 10,668 miliar (persisnya 10.668.835.000). Di dalamnya untuk anggaran The 6th Confererence of Global Organization of Parliamentarians Againts Corruption (GOPAC) dan Regional Seminar of Asian InterParliamentery Assembly (AIPA). Kedua, Pusat Pengkajian Pengolahan Data dan Informasi sebesar Rp 7.041.096.818. Ketiga, Biro Humas dan Pemberitaan (Rp 86.212.000.000).Didalamnyauntuk

ANGGARAN DPR SELAMA 2015 Total Rp 996,876 Miliar Biro Kerja Sama Antar Parlemen Rp 10,668 Miliar Pusat Pengkajian Pengolahan Data dan Informasi Rp 7,041 Miliar

pencetakanmajalahParlementaria (Rp 3,6 miliar) hingga pengadaan dan pemasangan peralatan dan instalasidigitalbroadcastsistemTV parlemen(Rp70miliar). Keempat, Biro Keanggotaan dan Kepegawaian (Rp 1.021.273.000). kelima, Biro Pemeliharaan Bangunan dan Instalasi

(Rp 80.487.774.600). Di dalamnya terdapat anggaran untuk pewangi (pengharumruangan)DPRRI(Rp 2,302 miliar) serta pemeliharaan, perawatan medis, dan biaya makanrusa(Rp650juta).Keenam, Biro Umum (Rp 35.537.182.000). Kritik pun langsung membanjiri parlemen. DPR dinilai tak

Biro Humas dan Pemberitaan Rp 86,212 Miliar

Biro Pemeliharaan Bangunan dan Instalasi Rp 80,487 Miliar

Biro Keanggotaan dan Kepegawaian Rp 1,021 Miliar

Biro Umum Rp 35,537 Miliar * SUMBER: LPSE DPR RI

peka dengan kondisi masyarakat. “Mengecam rencana pengadaan tidak wajar DPR RI. Belum genap satu semester DPR bekerja, sudah mengingkari kehendak rakyat dan mementingkan diri sendiri,” kata Koordinator Advokasi dan Investigasi Seknas Fitra, Apung Widadi, Senin (13/4).

“Dalam dokumen terdapat beberapa anggaran janggal, aneh dan tidak wajar dengan total hampir Rp 220 M. Nama pengadaan dan anggarannya aneh-aneh. Mulai dari biaya pengadaan parfum miliaran hingga penyiaran humas DPR.” Karenanya, Fitra menilai, apa

Komitmen JK Berantas Korupsi Dipertanyakan BACA ... Remunerasi PNS Pemprov Jatim Telan Rp 1,7 Triliun Hal 3 Kejati Jatim Teken MoU Dana PMN Rp 300 Miliar Hal 8

Jadi Saksi Meringankan untuk Mantan Bupati Indramayu

KESAKSIAN MERINGANKAN JK UNTUK YANCE

JAKARTA (BM) – Sidang di PengadilanTipikor Bandung, Senin (13/4), berlangsung lebih ketat karena Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres)ikutmelakukanpengamanan.Situasi ini tak lepas dari kehadiranWapres Jusuf Kalla (JK) yang menjadi saksi meringankan untuk terdakwa dugaan korupsi pengadaan PLTU Sumur Adem Indramayu, MS Irianto Syaifuddin aliasYance.

Pembangunan PLTU sangat memuaskan, tidak lebih dari tiga tahun seperti yang diamanatkan Perpers Nomor 71/2006. Pembebasan lahan tidak lebih dari empat bulan. Nilai proyek mencapai Rp 12 triliun, harga pembebasan lahannya hanya Rp 42 miliar.

Baca: Komitmen ... Hal 7 JADI SAKSI: Wapres Jusuf Kalla menjadi saksi meringankan pada sidang terdakwa korupsi pembebasan lahan PLTU Batubara Sumur Adem Indramayu, di PN Tipikor, Bandung, Senin (13/4).

FOTO:BM/ANTARA

Rencanakan Kelahiran Pesawat Komersial Baru

Rancang N-245, Konsentrasi Layani Rute Jarak Pendek

Dianggap Salahi Aturan, Perpres 26 Bakal Digugat Jangan-jangan presiden langsung teken, terus kemana wapres dan menteri,,,

PT Dirgantara Indonesia (DI) saat ini sedang merencanakan kelahiran pesawat komersial baru, yang digadang-gadang mampu bersaing dengan jenis ATR 42 dan Q300. Pesawat yang dinamai N-245 ditargetkan mampu melayani rute jarak pendek.

JARAK PENDEK: Ilustrasi pesawat N-245 yang digagas PT Dirgantara Indonesia (DI) dan digadanggadang mampu melayani rute jarak pendek.

PESAWAT komersial baru yang digagas PT Dirgantara Indonesia (DI) punya konsep berbeda dengan biasanya, yakni bukan mengandalkan ketangguhan teknologi seperti umumnya pesawat baru dibuat, melainkan mengandalkan kekuatannya untuk melayani penumpang. Presiden Direktur PT DI, Budi Santoso mengungkapkan, pesawat baru itu ditargetkan akan melayani rute-rute pendek, misalnya Tanjung Karang-Palembang, Jakarta- Cirebon, dan Baca: Rancang ... Hal 7 lainnya.

FOTO : ISTIMEWA

Harga pupuk melambung, petani diintai kerugian Bukan hanya karena anomali cuaca, anomali harga pupuk juga bikin frustasi

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

HUJAN RINGAN Suhu 25-34°C

HUJAN SEDANG Suhu 24-32°C

HUJAN RINGAN Suhu 24-33°C

“ Kelembutan dan kebaikan bukanlah tanda-tanda kelemahan dan putus asa, tetapi adalah penjelmaan sebuah kekuatan. ” - Kahlil Gibran -

yang dilakukan DPR tidak wajar dan cenderung memboroskan keuangan negara karena anggaran yang fantastis dengan nama barang yang sepele. “Potensi mark-up dari pengadaan tersebut tinggi karena tidak sesuai dengan harga ratarata pasar, misalnya saja pengadaan parfum hingga Rp 2 miliar rupiah dan makanan rusa hingga Rp 600 juta,” imbuhnya. Kemudian juga, hanya untuk biaya perawatan rumah dinas DPR saja hingga senilai Rp 32 miliar setiap tahun, dan hal ini berpotensi diselewengkan karena alokasi yang sama dianggarkan setiap tahun. Baca: Rencana ... Hal 7

Nasibnya Diputuskan Pekan Ini, PSSI Tantang Kemenpora Bertemu JAKARTA (BM) – Kondusifitas sepak bola Indonesia kian kritis. Ketika harapan PSSI untuk duduk bersama Kemenpora dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) belum berbalas, Kemenpora justru menggaris bawahi kemungkinan jatuhnya sanksi untuk PSSI pekan ini. Sebelumnya, sebagai buntut tetap bermainnyaAremadanPersebayamengikutiISL atau QNB League 2015, Kemenpora melayangkan surat teguran pada PSSI, Rabu lalu (8/4). Dalam surat teguran itu, PSSI dianggap melanggar keputusan BOPI. Kemenpora meminta PSSI memerintahkan Arema dan Persebaya segera melaksanakan keputusan BOPI terkait syarat legalitas klub dalam waktu tujuh hari sejak teguran tertulis itu. Jika PSSI tidak melaksanakan perintah teguran, disebutkan dalam surat itu bahwa Menpora akan menjatuhkan sanksi berupa pencabutan izin organisasi dan/atau kelembagaan serta kegiatan keolahragaan PSSI tidak diakui. Jika dihitung tujuh hari sejak Rabu (8/4), Kemenpora bisa jadi akan memberikan keputusan terkait nasib PSSI pada Rabu besok (15/4). Hingga Senin (13/4), situasinya PSSI belum memenuhi perintah tersebut. “Kalau mereka (PSSI) tetap ngotot, hitung saja tujuh hari. Pasti akan turun sanksi lebih keras. Tapi PSSI cerdas juga. Tak mau itu terjadi, mereka belok ke tikungan,” ujar Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan, Gatot S Dewa Broto di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (13/4). Baca: Nasibnya... Hal 7

red_beritametro@yahoo.co.id/redaksi.beritametro86@gmail.com

Berita Metro

@beritametro86


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.