Berita Metro Edisi 22 September 2015

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Gayus Makan di Restoran, Menkum HAM Gusar Yasonna: Cari Gara-gara, Kirim saja ke Gunung Sindur JAKARTA (BM) – Beredarnya foto pria mirip Gayus Tambunan, terpidana kasus mafia pajak, yang makan di restoran ditemani dua orang perempuan membuat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna H Laoly gusar. Bahkan, Yasonna mengatakan akan menempatkan Gayus ke sebuah lembaga pemasyarakatan (lapas) khusus pengedar narkoba kelas kakap di Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. Hal ini akan dilakukan jika Gayus melanggar izin keluar lapas saat menghadiri sidang gugatan perceraian yang dilayangkan istrinya di Jakarta. “Saya sudah bilang ke Dirjenpas (Dirjen Pemasyarakatan), ‘Sudahlah, kita kirim saja ke Gunung Sindur, digabung dengan bandar narkoba nanti dia.’ Nusa Kambangan enggak pas, cocoknya di Gunung Sindur,” kata Yasonna saat ditanya soal kebenaran foto pria mirip Gayus, Senin (21/9). BIKIN HEBOH: Seorang wartawan memerlihatkan foto terpidana pajak, Gayus Tambunan yang beredar di media sosial, Senin (21/9). Kakanwil Kemenkum HAM Jabar, I Wayan Sukerta, menyatakan sudah membentuk tim untuk memastikan berita keluarnya Gayus dari Lapas Sukamiskin pada 9 Mei 2015 .

Diundang Raja, Pimpinan DPR Puji Kerjasama Arab Saudi MAKKAH (BM) – Setelah kunjungan ke Amerika Serikat menjadi buah bibir, kali ini pimpinan DPR terbang ke Arab Saudi untuk meninjau pelaksanaan ibadah haji 2015. Dalam kesempatan itu, Ketua DPR Setya Novanto mengapresiasi kerjasama pemerintah Indonesia dan pemerintah Arab Saudi dalam menyiapkan penyelenggaraan ibadah haji. Usut punya usut, kedatangan Pimpinan DPR itu dibiayai pihak Arab

Soal Kenaikan Tunjangan DPR, Banyak Penolak tapi Tak Satu Suara Hal 02 UMK Tak Naik, Pemprov Jatim Diminta Cari Solusi Hal 03 Pilkada Surabaya, Rasiyo Kembali Cari Dukungan di Terminal Hal 08

Saudi seiring undangan Raja Salman. Selain Setya Novanto dan Fadli Zon, Ketua BKSAP Nurha-yati Ali Assegaf, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini juga ikut dalam rombongan. Juru Bicara Pimpinan DPR Nurul Arifin menyatakan bahwakunjunganpimpinanDPR ke Arab Saudi adalah atas undangan Raja Salman.“Benar, atas undangan Raja Salman,” kata Nurul Arifin, Senin (21/9).

UNDANGAN RAJA: Rombongan pimpinan DPR yang dipimpin Ketua DPR Setya Novanto saat mengunjungi Arab Saudi, seiring undangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz.

Baca: Diundang ... Hal 7

Saya sudah bilang ke Dirjenpas (Dirjen Pemasyarakatan), ‘Sudahlah, kita kirim saja ke Gunung Sindur, digabung dengan bandar narkoba nanti dia.’ Nusa Kambangan enggak pas, cocoknya di Gunung Sindur.” - Yasonna H Laoly (Menkum HAM)

Sebelumnya, dalam foto yang beredar, sosok mirip Gayus memakai kaos biru, celana jeans dan topi biru serta memakai jam tangan. Foto itu diunggah oleh salah satu pengguna akun jejaring sosial. “Ada yang tahu Gayus Tambunan dimana? Konon sih divonis 30 tahun penjara. Last seen 9 Mei 2015 di sebuah bilangan resto di Jakarta sedang haha-hihi,” tulis akun Baskoro Endrawan di akun Facebook miliknya. Gayus sebelumnya juga menghebohkan publik ketika fotonya beredar. Dalam foto tersebut, Gayus mengenakan wig ada di jajaran penonton tenis Commonwealth Bank Tournament of Champions 2010 yang digelar

Semua Ditolak DPR

FOTO:BM/IST

Eddie Siregar

FOTO:DETIK.COM

Utang Jatuh Tempo Melonjak JAKARTA (BM) – Bank Indonesia sempat menyatakan jumlah cadangan devisa (cadev) pada akhir Agustus 2015 lalu senilai US$105,3 miliar. Hingga Senin (21/9), jumlah cadev ternyata menyusut menjadi US$103 miliar. Ini berarti jumlah cadev menyusut US$2 miliar (sekitar Rp28,6 triliun/kurs Rp14.300 per dolar AS) dalam 21 hari.

Perkembangan nilai devisa negara itu diungkapkan Gubernur Bank Indonesia Agus D.W Martowardojo, Senin malam (21/9). Tapi, Agus mengatakan bahwa angka cadangan devisa tersebut masih bisa berubah, atau dinamis. “Saya pikir itu enggak jadi satu statement resmi, itu statemenet terbatas di dalamforumini.Karenamasihakanada dinamikanya. Masih ada penerimaan ekspor, masih akan ada pembayaran utang,masihakanadalain-lain,”kataAgus. Agus menjelaskan, meski sudah

melewati tengah tahun, pembayaran utang luar negeri pihak swasta masih cukup tinggi. Hal itu dikarenakan faktor pinjaman utang pada 2011 meningkat cukup tinggi. “Artinya karena utang swasta jatuh waktunya lebih pendek daripada utang pemerintah. Jadi kalau ditanya tentang jatuh waktu pinjaman, sepanjang kuartal III ini cukup banyak juga yang jatuh waktu, tapi swasta, bukan pemerintah,” tutur Agus.

Baca: MPR ... Hal 7

Baca: Rp 28 T ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

BAHAS EKONOMI: Ketua Komisi XI Fadel Muhammad (kiri) berbincang dengan Gubernur BI Agus Martowardojo sebelum rapat kerja di Senayan, Jakarta, Senin (21/9). Di sela agenda itu Agus menyebut cadev telah menyusut menjadi US$103 miliar.

Pasca Gempa 8,3 SR

Astronot di stasiun luar angkasa ISS (International Space Station) biasanya hanya tinggal beberapa bulan saja. Kini tengah dirancang untuk menaruh astronot robot di ISS. Selain efisien, juga untuk menguji coba teknologi autobiographical memory. Seperti apa? SEBUAH sistem penyimpanan memori terbaru yang dikembangkan sekelompok ilmuwan dari French Institute of Health and Medical Research bisa diterapkan pada robot, sehingga nantinya robot-robot ini akan secara otomatis belajar dari pendahulunya, para astronot manusia. Teknologi ini dinamakan Autobiographical Memory oleh para ilmuwan. Baca: Tanpa ... Hal 7 MPR ajukan Rp 666 M, DPD Minta Rp 1,6 T Itu uang rakyat apa milik perusahaan..

JAKARTA (BM) – Para wakil rakyat kembali disorot terkait penggunaan uang negara yang kurang selektif dan belum mengedepankan kepentingan rakyat. Kali ini, Komisi III DPR menolak tambahan anggaran Rp 666 miliar yang diajukan MPR, karena adanya tumpang tindih. Dalam rapat kerja kemarin (21/9), Komisi III juga menolak anggaran pembangunanGedungDPDdiJakartasenilaiRp1,6triliun.

Rp 28 T Cadev Habis dalam 21 Hari

Tanpa Belajar, Serap Informasi dari Astronot Manusia

Kecolongan kok terus-terusan..

Baca: Gayus... Hal 7

MPR Ajukan Rp 666 M, DPD Minta Rp 1,6 T

Ilmuwan Rancang ISS Dihuni Astronot Robot

Gayus makan di restoran, Menkum HAM gusar

di Nusa Dua, Bali. Saat itu, Gayus seharusnya berada di dalam penjara karena sedang menjalani masa pidana. Berdasarkan informasi sementara, foto itu diduga diambil saat Gayus sedang izin keluar penjara untuk mengikuti sidang perceraian. Namun, Yasonna menyatakan, Gayus tetap bersalah apabila dia bersantap di luar area persidangan. “Sudah tahulah kelakuan Gayus bagaimana, dia cari perkara sama gua,” ujarnya. Dia mengatakan bahwa Gayus harus diberi efek jera agar tidak lagi mencari celah untuk melarikan diri dari sel tahanan. Maka dari itu, dia memastikan akan mengirimkan Gayus ke Lapas Sindur jika hasil investigasi telah rampung.

FOTO : ISTIMEWA

TEKNOLOGI BARU: Para ilmuwan kini merancang untuk menaruh astronot robot di ISS. Selain efisien, juga untuk menguji coba teknologi autobiographical memory.

PRAKIRAAN CUACA SURABAYA CERAH Suhu 23-33°C

JAKARTA HUJAN RINGAN Suhu 23-33°C

SPIRIT DENPASAR BERAWAN Suhu 24-33°C

“Andaikata seseorang mau memikirkan kebesaran Allah, maka ia takkan sampai hati untuk melakukan perbuatan-perbuatan dosa.” - Bisyir -

9 Ribu Warga Chile Kehilangan Rumah SANTIAGO (BM) – Gempa bumi berkekuatan 8,3 Skala Richter (SR) yang mengguncang Chile Rabu pekan lalu (16/9) memang menimbulkan korban tewas ‘hanya’ 13 jiwa. Tapi kerugian materiil dipastikan begitu besar. Apalagi lebih dari 9 ribu orang di Chile dipastikan kehilangan rumah. Seperti dilansir AFP, Senin (21/9), Wakil Menteri Dalam Negeri Chile, Mahmud Aleuy menyebut jumlah korban tewas masih pada angka 13 orang. Sedangkan jumlah warga yang kehilangan rumahnya akibat bencana alam ini melonjak drastis dari 3.500 orang menjadi 9 ribu orang. Jumlah itu mencuat setelah otoritas setempat memeriksa dan menyisir kota terpencil di Coquimbo, yang terletak dekat pusat gempa. Baca: 9 RIbu... Hal 7


02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Polemik Kenaikan Tunjangan DPR

Lapas, Surga Napi Borjuis

L

EMBAGA Pemasyarakatan (Lapas) kembali geger. Belum usai penyusupan perempuan ke sel napi teroris di Lapas Kelas I Surabaya, di Porong Sidoarjo, kali ini terpidana korupsi Gayus Tambunan bikin ulah, terlihat makan di salah satu restoran. Tentu saja, sistem pengamanan di lingkungan Lapas dipertanyakan, khususnya terkait ‘bisnis’ di hotel prodeo. Cibiran memang pantas diarahkan Kemenkum dan HAM yang membawahi dan mengelola Lapas dari sebutan penjara menjadi wadah transisi penghuni (terpidana) melakukan pembinaan agar bisa hidup normal di masyarakat. Sayangnya, kementerian dalam kendaliYasonna Laoly lebih gayeng mengurusi produk hukum beraroma politik. Apakah kelonggaran di Lapas atau rumah tahanan negara (Rutan) menjadi ajang bisnis di balik terali besi? Wallahu a’lam. Yang jelas, tidak ada yang gratis dalam penjara. Proses hukum, mulai penyidikan menjerat seseorang menjadi tersangka hingga tahanan titipan Rutan atau menempati Lapas setelah perkara inkrach (berkekuatan hukum tetap), rangkaian panjang menyedot uang pribadi dan menghamburkan uang negara. Setidaknya, dari prosedur menjadi tahanan Rutan atau Lapas, ada penanggung jawab, yaitu pihak kepolisian, kejaksaan, majelis hakim, hingga kewenangan penuh dalam pembinaan Lapas. Artinya, status menjadi tersangka, terdakwa, dan terpidana ketika menjalani masa tahanan hingga hukuman menjadi beban negara. Dari anggaran mencapai Rp 1,4 triliun lebih, dan pada APBN Perubahan 2015 masih ada Rp 449 miliar, sekitar Rp 349 miliar dipergunakan untuk pembangunan Lapas baru dan pembenahan kelebihan hunian yang tersebar di 477 Rutan dan Lapas di Indonesia. Dari hunian melebihi kapasitas ini ternyata menjadi salah satu peluang empuk pemberlakuan aturan main khusus. Siapa bisa bayar, mendapat tempat sesuai pesanan. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) istilah napi harus melakukan tahapan luar biasa, termasuk mengeluarkan upeti bagi sipir. Bukan rahasia lagi, tiap blok mempunyai tamping dan napi yang punya kewenangan. Data menyebut, kelebihan 143 persen menjadi ladang bagi oknum Lapas mengembangkan bisnis baru, termasuk menjadi pelayan bagi napi borjuis (sebutan WBP berduit). Segala layanan bisa dipenuhi, asal bisa bayar. Kita seharusnya malu dengan konsep Lapas yang digagas Sahardjo pada 1962. Revisi KUHAP dan perangkat aturan tidak bakal bisa mengubah kehidupan Lapas bak hidup di surga bagi napi borjuis, kalau tingkat kesejahteraan dan mental pegawai Kemenkum HAM masih bobrok. Belum lagi mengenai kelompok hunian sesuai pasal 2 ayat (1) dan pasal 7 PP No. 58 tahun 1999, penempatan penghuni Rutan atau lapas berdasarkan penggolongan umur, jenis kelamin, tindak pidana kejahatan, pada praktek lapangan malah menimbulkan efek luar biasa, terutama blok narkoba. Jaringan narkotika di penjara masih leluasa menjalankan bisnis haram di balik terali besi. Larangan penggunaan alat elektronik dalam tiap razia masih ditemukan, merupakan bukti ada siluman ikut bermain di dalam penjara. Jadi, harapan tiap kabupaten/kota setidaknya memiliki Rutan dan Lapas bagi kawasan padat penduduk dan rawan tingkat kriminalitas memberikan kelonggaran untuk menerima napi menjadi penghuni Rutan. Belum lagi, rekayasa berobat, izin keluar Lapas hingga persyaratan memperoleh bebas bersyarat setelah melalui pertimbangan perilaku napi, nyaris semua mengeluarkan biaya. Bagi keluarga napi menjadi siksaan tersendiri, karena harus mencari dana. Kita mendukung penuh ada perubahan total manajemen pengamanan di Lapas, bila perlu meminta tanggung jawab Menteri Hukum dan HAM serta Dirjen bisa mengikuti aturan termasuk produk protap yang sering dilanggar. Tidak cukup dengan payung UU No. 48 tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, karena muara kerusakan di Lapas memang menjadi wabah yang butuh penanganan ekstra. Jangan segan-segan mengamputasi borok yang terus menggerogoti Lapas. Sekali lagi, temuan Gayus di restoran, tamu tak diundang di ruang tahanan napi Lapas Kelas I Surabaya, adalah secuil drama serial yang sering tayang. Bukan hanya hukuman pengurangan jatah remisi Gayus, kita akan memberikan sokongan bagi napi dan petugas nakal dilakukan pemiskinan, jangan terkesan sipir yang digaji dari setoran pajak rakyat menjadi bodyguard napi borjuis. Apakah penjara telah menjadi surga bagi napi borjuis. Sekali lagi, kebohongan bisa muncul seribu kali, namun kebenaran tidak bisa dikalahkan. (*)

Banyak Penolak, tapi Tak Satu Suara JAKARTA (BM) - Sejumlah fraksi menolak kenaikan tunjangan DPR, meski hal itu sudah disetujui Menkeu melalui Surat No S-520/MK.02/2015. Tapi di antara anggota DPR yang menolak, mereka belum satu suara karena beberapa teknis penolakan mengemuka. Ada yang mendesak SK Menkeu direvisi, ada yang ingin dana kenaikan tunjangan dibekukan, atau mengembalikan selisih kenaikan tunjangan yang sudah ditransfer dan kemudian mendapat piagam yang disebutsebut untuk pencitraan. Fraksi yang mendesak SK Menkeu itu direvisi di antaranya adalah Gerindra dan Hanura Mereka menganggap kemungkinan itu masih terbuka lebar, meski kenaikan tunjangan anggota DPR terlanjur disahkan. Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Gerindra Ahmad Muzani yang juga menginginkan revisi SK Menkeu. “Jadi bagus kalau SK Menkeu bisa direvisi,” ucap Muzani di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/9). Ketua Fraksi Partai Hanura Nurdin Tampubolon juga ingin agar SK Menkeu itu direvisi. “Sikap Fraksi Hanura, kita menolak kenaikan tunjangan. Jadi direvisi saja Surat Keputusan Menkeu,” kata Nurdin Senin (21/9). Dia juga merasa belum ada undangan kepada anggota atau fraksi untuk membahas kenaikan tunjangan. “Pembahasannya belum melibatkan fraksi. Saya belum pernah diundang bahas kenaikan tunjangan,” kata Nurdin. Sedangkan Anggota Banggar DPR dari Fraksi Demokrat, Erma Suryani, menyatakan partainya akan menghadang kenaikan tunjangan itu saat pembahasan pandangan fraksi-fraksi di Banggar. “Mekanismenya di Banggar itu minta pandangan fraksi, dan Fraksi Demokrat menyatakan menolak kenaikan tunjangan Dewan,” kata Erma di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (21/9). MeskitunjanganDPRsudahdi-

“Sikap Fraksi Hanura, kita menolak kenaikan tunjangan. Jadi direvisi saja Surat Keputusan Menkeu.” Nurdin Tampubolon

Erma Suryani

Ketua Fraksi Partai Hanura

Anggota Banggar DPR dari Fraksi Demokrat

“Jangan dikirimkan. Dibekukan saja dulu, dipending pengirimannya, lalu dikembalikan lagi ke negara. Jangan dikirimkan ke rekening anggota-anggota (dewan).” Masinton Pasaribu Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP

“Kalau ketua fraksinya perintahkan harus mengembalikan, dikembalikan lah. Piagamnya untuk pencitraan, nanti piagamnya dapat, bagus untuk didengar dan diketahui masyarakat bahwa yang bersangkutan menyumbang kas negara.” Dimyati Natakusumah Wakil Ketua BURT DPR

setujuiMenkeudanBadanUrusan RumahTangga(BURT)DPR,Erma yakin saat dibahas di Banggar akan ada sikap seragam dari fraksi-fraksi untuk menolak kenaikan tunjangan. “Saya yakin pembahasan di Banggar enggak akan keras-keras amat.Banyakfraksijugaberpendapat sama,” ujar Erma. Sebelumnya,Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengimbau fraksi dan anggota DPR yang menolak, untukdapatmemperdebatkannya saat pembahasan di Banggar. Menurutnya, akan percuma apabila penolakan tersebut hanya disuarakan di media. “Kan ada anggotanya di Banggar.Tolak di Banggar.Janganngocehdiluar,tapinanti terima di Banggar,” ucap Fahri. Sedangkan Fraksi PDIP menilai niatan pengembalian uang tunjangan anggota dewan harus berdasarkan kesepakatan bersama. Anggota Komisi III DPR

Frasksi PDIP Masinton Pasaribu menyebut niatan pengembalian duit tunjangan harusnya berangkat dari sensitivitas terhadap lambatnya kondisi perekonomian saat ini. “Kebersamaan itu yang harus kita bangun. Jadi persoalan pengembalian tunjangan ini jangan dipersepsikan sebagai urusan hero-heroan,” kata Masinton di Gedung DPR, Senin (21/9). Menurutnya, jika tunjangan itu disepakati bukan sebagai urgensi, DPR dan pemerintah bisa mengatur agar menunda pencairan tunjangan anggota dewan. “Jangan dikirimkan. Dibekukan saja dulu, dipending pengirimannya, lalu dikembalikan lagi ke negara. Jangan dikirimkan ke rekening anggota-anggota (dewan),” kata Masinton. Jubir PPP kubu Ketua Umum Romahurmuziy (Romi), Arsul Sani, juga tak ingin dana kenai-

kan tunjangan itu direalisasikan, meski sudah disetujui. “Kita tidak setuju bila diberikan saat ini. Bilapun telah disetujui, maka sudahlah, tak usah direalisasikan,” kata jubir PPP kubu Ketua Umum Romahurmuziy (Romi), Arsul Sani, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (21/9). “Kalau ditransfer, Fraksi PPP meminta anggota mengembalikan ke kas negara atau digunakan untuk keperluan konstituen, bukan untuk pribadi,” lanjut Arsul. Dia mengusulkan, Setjen DPR tidak perlu mentransfer kenaikan tunjangankerekeninganggota.Bila itu ditransfer, maka pengecekan rawan luput dan bisa-bisa kenaikan tunjangan tak sempat ditransfer balik untuk dikembalikan. Sedangkan Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini menilai, akan menghabiskan energi jika terus meributkan kenaikan tun-

Pulau Terpencil Disiapkan untuk Pengasingan Bandar Narkoba JAKARTA (BM) – Kinerja Badan Narkotika Nasional (BNN) akan lebih banyak difokuskan pada pengedar narkoba, bukan pengguna barang haram itu. Ini menjadi salah satu kesimpulan rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo yang melibatkan Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Kepala BNN Komjen Budi Waseso, Jaksa Agung Prasetyo, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kepala BIN Sutiyoso di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/9). “BNN akan bertindak lebih luas. Namun akan lebih banyak terhadap penanganan kepada pengedarnya, bukan pengguna,” ujar Luhut usai rapat terbatas itu. “Pak Budi akan punya pekerjaan yang banyak karena bahaya narkoba ini sangat luas. Presiden tadi menekankan bahwa narkoba ini jadi isu sentral bersama,” lanjut Luhut. Sedangkan Kepala BNN Komjen Budi

Waseso menjelaskan, untuk mempertajam fungsi BNN, pemerintah akan membuat penjara khusus bagi bandar narkoba. Hal itu dilakukan untuk pengasingan dan mengisolasi pengedar dari tahanan lainnya. Menurut dia, Kementerian Hukum dan HAM sedang mengkaji sejumlah pulau kecil yang rencananya akan dijadikan sebagai penjara narkoba. “Ada beberapa yang sedang dikaji dan diajukan. Salah satunya ada di Papua,” kata Buwas. Bagaimana dengan Pulau Nusakambangan? Buwas menyebut Pulau Nusakambangan tak mungkin dijadikan sebagai lapas khusus narkoba. Sebab, letaknya terlalu dekat dengan daratan, sehingga bisa dijangkau hanya dengan kapal kecil. Selain itu, masih ada sinyal telepon yang tertangkap di Nusakambangan. “Yang kita harapkan ini benar-benar yang terpencil,” kata Buwas. (ant/rep)

Pangdam: Tahap I Pemulihan Korban Sinabung Selesai JAKARTA (BM) - Panglima Kodam I/ Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung Purba menyatakan tahap pertama pemulihan korban erupsi Gunung Sinabung telah selesai. Ini ditandai dengan rampungnya pembangunan 370 hunian tetap (huntap) untuk relokasi warga. “Saya dapat perintah langsung dari Presiden untuk melakukan relokasi bencana Sinabung. Ada 370 rumah sudah diselesaikan Kodam I Bukit Barisan,” ujar Pangdam I Bukit Barisan usai rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (21/9). Pangdam melaporkan bahwa jajarannya telah menyelesaikan pembangunan tahap pertama pemulihan pada September. Untuk tahap kedua dan ketiga akan dilanjutkan dengan pembangunan bersama oleh Pemerintah Daerah Sumatera

“Mekanismenya di Banggar itu minta pandangan fraksi, dan Fraksi Demokrat menyatakan menolak kenaikan tunjangan Dewan.”

jangan. Menurutnya, energi jauh lebih penting difokuskan pada upaya menyelamatkan perekonomian negara dan meningkatkan daya beli masyarakat. “Apalagi data BPS terkini merilis jumlah rakyat miskin bertambah 860 ribu, sementara pemutusan hubungan kerja (PHK) mencapai 30 ribu orang,” kata dia. Karena itu, lanjut Jazuli, Fraksi PKS menyatakan rencana kenaikan tunjangan pejabat negara dibatalkan. “Alangkah eloknya tunjangan tersebut dialihkan untuk meningkatkan daya beli masyarakat,” kata dia. Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR Dimyati Natakusumah berharap fraksi dan anggota DPR yang menolak, bisa mengembalikan kenaikan tunjangan itu ke kas negara. “Kalau ketua fraksinya perintahkan harus mengembalikan, dikembalikan lah ke kas negara,” kata Dimyati. “Piagamnya untuk pencitraan, nanti piagamnya dapat, bagus untuk didengar dan diketahui masyarakat bahwa yang bersangkutan menyumbang kas negara,” lanjut Dimyati. Politisi PPP kubu Djan Faridz itu meminta anggota dewan yang menolak, tidak merusak serapan anggaran yang sudah direalisasikan. “Kalau menolak itu, kan merusak serapan. Serapan jangan dirusak, kalau menolak kembalikan saja,” kata Dimyati di Gedung DPR, Jakarta, Senin (21/9). Sebagaimana telah disetujui rapat paripurna, pemerintah, dan BadanPengawasanKeuangandan Pembangunan, kenaikan tunjangan, akan cair bulan Oktober mendatang. “Sudah disetujui, bulan depan cair,” kata Dimyati. Tapi dia menekankan bahwa kenaikan tunjangan itu hanya akan berlaku pada tahun 2015. “Hanya berlaku bulan Oktober, November dan Desember,” kata Dimyati. Sedangkan untuk tahun 2016 masih dalam proses pembahasan. “Untuk 2016 belum diketok, lagi dibahas,” ujarnya. (ant/dtc/cnn)

Utara dan Bupati Karo, terang Pangdam. Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei menyatakan bahwa pembangunan huntap itu juga didukung dengan sarana dan prasarana seperti ketersediaan air dan listrik. Namun,Willem menyatakan bahwa saat ini baru 125 unit yang sudah lengkap air dan listriknya. “Sisanya dalam proses penyelesaian yang ditargetkan 15 Desember sudah selesai,” tambah Willem. Kemudian pembangunan infrastruktur seperti jalan akses dan jalan lingkungan perumahan akan dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Pembangunan infrastruktur itu juga ditargetkan selesai pada 15 Desember 2015 dengan kualitas jalan hanya terbuat

dari campuran pasir dan batu (sirtu). Willem mengatakan bahwa pengaspalan jalan tersebut akan menggunakan dana rehabilitasi rekondisi anggaran tahun 2016. Untuk menunjang mobilitas warga, BNPB juga menyiapkan dua kendaraan minibus dari jalan menuju pemukiman yang jaraknya sekitar 9 Km. Dalam menangani korban erupsi Sinabung, Presiden Jokowi menandatangani Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 21 Tahun 2015 tentang Satuan Tugas Percepatan Relokasi Korban Terdampak Bencana Erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Dengan ditandatanganinya Kepres tersebut, Presiden berharap agar penanganan bencana tersebut dapat selesai akhir tahun 2015. (ant)

FOTO: BM/ANTARA

RAPAT TERBATAS: Kepala BNN Komjen Pol. Budi Waseso (kiri) memberi hormat pada Jaksa Agung Prasetyo (kanan) disaksikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kanan) dan Kepala BIN Sutiyoso (kedua kiri) sebelum rapat terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/9).

Hari Ini ’Pasal Perlindungan’ DPR Diputuskan MK JAKARTA (BM) - Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan memutuskan ‘pasal perlindungan’ anggota DPR hari ini. Kemarin (21/9), sejumlah kalangan DPR masih berbeda pendapat terkait UU MD3 yang mengatur pemanggilan anggota dewan terkait pidana harus seizin Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Anggota komisi III DPR Dossy Iskandar menilai ketentuan itu memang tak perlu. “Menurut saya kalau pidana ya panggil saja. Itu kewajiban warga negara (memenuhi panggilan penyidik),” tutur Dossy Iskandar di gedung DPR, Jakarta, Senin (21/9). Menurutnya, ada prinsip persamaan di depan hukum. Sehingga anggota dewan sekalipun, harus menghormati prinsip itu. Meski dalam kasus tertentu bisa jadi perlu menghormati prosedur yang ditetapkan secara internal oleh DPR. “Kalau delik aduan itu kan masih sumir. Tapi itu sepanjang tidak

mengganggu prinsip kekuasaan kehakiman,” sebut dia. “Saya kira MK akan memutuskan secara adil dan berdasarkan pertimbangan. Tapi menurut saya tidak perlu izin MKD,” jawab politisi Hanura itu. Sebelumnya dalam pembahasan tentang hal tersebut dalam UU MD3 sempat alot. Sebagian anggota DPR menilai tidak perlu ada izin MKD jika ada anggota DPR yang dipanggil terkait kasus hukum, tapi sebagian yang lain menyatakan perlu adanya izin. Sedangkan Anggota MKD Syarifuddin Sudding mengaku saatnya DPR menyerahkan apapun keputusan MK. “Nggak usah diperdebatkan, kita serahkan ke MK. Kalau MK batalkan ya itu putusannya,” ucap Syarifuddin. Menurutnya, perdebatan terkait ketentuan dalam pasal 247 itu memang sempat menjadi namun perdebatan. (ant/dtc)


METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Pemprov: Kewenangan Penjabat Kepala Daerah seperti Definitif BM/MADJI

Hanya Diperlukan Prosedur Persetujuan dari Mendagri

Suprianto

SURABAYA (BM) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Biro Administrasi Pemerintahan Umum menjelaskan bahwa kewenangan penjabat bupati/ walikota sama seperti kepala daerah definitif sebagaimana diatur dalam peraturan berlaku. “Kami melihat perlu ada kejelasan karena khawatir muncul berbagai persepsi terkait wewenang seorang penjabat kepala daerah,” ujar Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Umum Setdaprov Jatim, Suprianto ke-

tika dikonfirmasi, Senin (21/9). Dia mengatakan, berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2008 tentang Perubahan Ketiga atas PP Nomor 6 Tahun 2005 tentang Pemilihan, Pengesahan Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pasal 132 A ayat (1). Ada beberapa poin penting yang dimaksud, katanya, yakni penjabat kepala daerah yang diangkat untuk mengisi kekosongan jabatan kepala daerah ka-

rena mengundurkan diri untuk mencalonkan/dicalonkan menjadi calon kepala daerah/wakil kepala daerah. “Serta kepala daerah yang diangkat dari wakil kepala daerah yang menggantikan kepala daerah yang mengundurkan diri untuk mencalonkan/ dicalonkan sebagai calon kepala daerah dilarang melakukan mutasi pegawai,” ucapnya. Kemudian, lanjutnya, dilarang membatalkan perizinan yang telah dikeluarkan pejabat sebelumnya atau mengeluarkan

perizinan yang bertentangan dengan yang dikeluarkan pejabat sebelumnya. “Satu lagi, yaitu dilarang membuatkebijakantentangpemekaran daerahyangbertentangandengan kebijakanpejabatsebelumnyadan membuat kebijakan yang bertentangan dengan kebijakan penyelenggaraan pemerintah dan program pembangunan pejabat sebelumnya,”katanya. Sementara itu, dalam ayat selanjutnya yaitu Pasal 132 A ayat (2) ditegaskan bahwa ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dikecualikan

setelah mendapat persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri). “Jika dilakukan telaah pada dasarnyatugas,wewenang,kewajiban dan hak serta larangan penjabat kepala daerah sama dengan kepala daerah definitif, namun diperlukan adanya prosedur persetujuan dari Mendagri,” kata PenjabatWalikota Blitar tersebut. Sedangkan, penjabat kepala daerah karena mengisi kekosongan kepala daerah definitif yang telah habis masa jabatannya, bukan karena mengundurkan diri atau wakil kepala

daerah yang diangkat menjadi kepala daerah yang mengundurkan diri. Hal itu berarti, katanya, pada dasarnya tugas, wewenang, kewajiban dan hak serta larangannya sama dengan kepala daerah definitif sehingga tidak perlu mendapat prosedur persetujuan dariMendagri.Karenaitu,katanya, jika ada isu kewenangan penjabat kepala daerah terbatas atau tidak sepertikewenangankepaladaerah definitif akan berdampak pada terhambatnya pelaksanaan pemerintahdanpembangunanadalah tidak beralasan.(ara/rdl)

UMK Tak Naik, Pemprov Diminta Cari Solusi SURABAYA (BM) - Lemahnya perekonomian nasional membuat sejumlah sektor terpuruk. Bahkan Upah Minimum Kabupaten Kota (UMK) di Jatim terancam tak ada kenaikan, khususnya untuk daerah ring satu. Hal ini untuk menghindari seretnya investasi yang semakin melemah. Karena itu DPRD Jatim minta pemprov segera mencarikan solusi tengah yang tidak merugikan buruh dan perusahaan. “Memang upah layak ke depannya harus diperjuangkan. Tapi momentum saat ini yang kurang bagus. Jangan sampai teriakan ini menjadikan jurang

yang sangat dalam antara buruh dengan pengusahaan,” ujarWakil Ketua DPRD Jatim, Ahmad Iskandar di kantornya, Jl Indrapura, Surabaya, Senin (21/9). Menurutnya, jangan sampai nantinya kebijakan yang diambil malah mengarah pada PHK. “Ini yang harus dihindari betul,” tegasnya. Dirinya menambahkan masa seperti ini harus disikapi dengan bijak. Menurutnya, sejumlah solusi bisa diterapkan jika memang kenaikan UMK seperti yang diminta buruh tidak bisa terealisasi. Salah satunya dengan memberikan sejumlah jaminan yang sudah menjadi hak buruh.

“Kan ada jaminan kesehatan dan lainnya. Itu yang harusnya dimaksimalkan,” katanya. Lanjut mantan Ketua Komisi E DPRD Jatim itu, mendaftarkan buruh ke BPJS kesehatan sebenarnya menjadi kewajiban perusahàn. Dan di sinilah posisi Pemprov untuk mendorong mereka memberikan hak buruh. “Hal ini diharapkan menjadi solusi. Buruh terjamin, perusahaan bisa efisien dalam kondisi perekonomian yang lesu dan peluang investasi tidak bertutup,” terang Iskandar. Bagaimana jika buruh bersikeras minta kenaikan UMK? Iskandar menjelaskan perlu

duduk bersama untuk mencari solusi tengah. Karena bagaimanapun ketidakpastian ini akan berimbas pada investasi. “Semua pihak harus berpikir lebih luas dengan mengesampingkan ego,” tukasnya. Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo memastikan tidak ada kenaikan UMK untuk ring satu (Surabaya, Sidoarjo dan Gresik). Kondisi perekonomian yang sulit menjadi alasannya. Dia khawatir, kenaikan UMK justru akan mengakibatkan ekonomi ambruk dan PHK besar-besaran. “Kenaikan UMK bisa bikin jebol dan pengangguran akan luar

Hal ini diharapkan menjadi solusi. Buruh terjamin, perusahaan bisa efisien dalam kondisi perekonomian yang lesu dan peluang investasi tidak bertutup.” - AHMAD ISKANDAR -

Wakil Ketua DPRD Jatim

biasa,” katanya. Harapan sama juga disampaikan untuk ring dua dan ring tiga. Menurut Soekarwo, sebisa mungkin UMK di ring dua dan ring tiga juga tidak naik. Namun,bilamemangdipaksakan naik, maka tidak terlalu besar. “Saat ini bukan saatnya un-

Gubernur Minta Semua Perizinan Dilengkapi Pembangunan JIIPE Disinyalir Bermasalah SURABAYA (BM) - Pembebasan lahan untuk pembangunan industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di kawasan pesisir Manyar-Kalimireng Kabupaten Gresik dituding banyak bermasalah. Ma-

sudah berpindah kepemilikan, karena belum diberpindah tangan,” terang Irham Mauludi, ketua Lira Jatim, Senin (21/9). Bahkan, sebagian pemilik lahan memilih langkah hukum dengan melaporkan kasus tersebut ke Polda Jatim. Dari jumlah total 3.000 hektar

salah pembebasan lahan ini masih berbelit belit. Hal ini disampaikan Lira Jatim, setelah menerima sejumlah laporan dari pemilik lahan. “Saat ini, banyak yang mengadukan jika lahan mereka

lahan JIIPE yang ditaksir senilai hampir Rp 8 triliun, sebagian besar lahannya ternyata masih bermasalah dengan memalsukan surat tanah. Ditambah lagi, pembangunan pelabuhan di Kalimireng disebutsebutakanmengganggukawasan perekonomian di Kawasan Pela-

BM/ANTARA

ALAT TRANSPORTASI SEKOLAH di PEDALAMAN Sejumlah siswa sekolah dasar berangkat ke sekolah menaiki mobil angkut dan motor di Jayengan, Banyuwangi, Senin (21/9). Sulitnya transportasi mengharuskan pelajar menggunakan kendaraan yang ada meskipun harus menyabung nyawa.

buhan Tanjung Perak, Teluk Lamong, Pelabuhan Socah Madura maupun Tanjung Tembaga Probolinggo terancam gulung tikar pada 2017 mendatang. Kawasan pelabuhan yang dibangun investor swasta PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) dan PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) direncanakan mulai beroperasi pada 2017. Saat ini, pembangunan pelabuhan terintegrasi pertama ini sudah memasuki tahap reklamasi besar-besar laut dan tambak yang ada di pesisir Desa Manyar, Gresik. Sayangnya, hingga kini, tidak ada kajian lingkungan hidup sebagai tahapan pembangunan proyek pelabuhan. Konon, Gubernur Jatim juga belum diminta izin terkait pembangunan itu. Sementara Gubernur Jatim, Soekarwo meminta penggelola JIIPE tetap menyelesaikan proses yang tertunda dengan masyarakat. “Kalau memang itu terjadi, pihak harus Java Integrated Industrial and Port Estate menyelesaikan. Jika ada masalah itu sudah wmasuk wilayah hukum,” terang Soekarwo. Selain itu gubernur berharap agar perizinan dan sejumlah kenentuan untuk pembangunan pelabuhan ini segera dilengkapi.(zal/rdl)

Komisi C Cium Indikasi Penyusup dalam Proyek The Frontage

Cegah, Jangan Sampai Mengarah Hilangkan Aset Daerah lum jelas. Terkait siapa saja yang terlibat dalam proyek pembangunan tersebut, serta bagaimana isi perjanjian kerjasamanya. “Lahan yang dipakai ini adalah aset daerah. “Harus jelas detail draf kerjasamanya. Harus

Komisi C DPRD Jatim mensinyalir adanya penyusup dalam proyek The Frontage yang ditangani PT Panca Wira Usaha (PWU). Jangan sampai proyek terlanjur berdiri dan muncul masalah di kemudian hari.

INI seiring munculnya kabar bahwa ada pihak lain yang ikut memainkan proyek tersebut. Mereka dinilai sengaja menyusup ke dalam konsorsium dan PT PWU dan mengambil manfaat dari pembangunan proyek tersebut. “Ada informasi bahwa PT TGU berada di balik proyek tersebut. Ini yang akan kami dalami,” tegas Ketua Komisi C DPRD Jatim Thoriqul Haq di kantor DPRD Jatim, Jalan Indrapura Surabaya, Senin (21/9). Namun dirinya enggan menjelaskan PT TGU yang dimaksud. Atas persoalan tersebut, Tho-

riq mengaku akan memanggil PT PWU serta semua pihak yang terkait dengan proyek tersebut. “Kami ingin tahu betul siapa saja, serta bentuk kerjasamanya. Jangansampaiproyekiniterlanjur berdiri dan muncul masalah di kemudian hari,” tukasnya. Karena itu pihaknya terus mendalami indikasi pelanggaran pada proyek pembangunan apartemen the frontage. Terutama berkaitan dengan perjanjian kerjasama investor (konsorsium) dengan pengelola lahan PT PWU Jatim. Menurut Thoriq, sampai saat ini perjanjian kerjasama itu be-

BM/MADJI

FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA

betul-betul ada klausul tentang penyelamatan aset.” Politikus PKB ini khawatir, klausul kerjasama antara investor the frontage dengan PT PWU justru akan menghilangkan aset. Karena itu, baik PT PWU maupun pihak-pihak yang

DIDUGA ADA PENYUSUP: The Frontage, disinyalir ada pihak lain yang ikut memainkan proyek dengan cara menyusup ke dalam konsorsium dan PT PWU.

ISTIMEWA

Buruh Bisa Terjamin, Perusahaan Efisien dan Investasi Tak Tertutup

terkait dengan proyek tersebut harus mau menjelaskan. Hal sama juga disampaikan Anggota Komisi C DPRD Jatim Anik Maslahah. Bahkan pihaknya mendesak agar proyek dihentikan sementara waktu hingga problem berkenaan dengan aset dan perjanjian kerjasama beres. “Komisi memberi deadline seminggu kepada pengelola untuk menghentikan pembangunan proyek itu sampai permasalahan clear,” tegas Sekretaris Fraksi PKB Jatim itu. Menurut Anik, Komisi C sudah berulang kali mengirim surat teguran kepada PT PWU agar menghentikan pembangunan hingga ada kejelasan tukar guling atau pembelian lahan tersebut. Namun BUMD milik Pemprov Jatim itu tidak mengindahkan teguran dan tetap melakukan pembangunan. (*)

Ahmad Iskandar

tuk menaikkan UMK. Kondisi perekonomian tidak memungkinkan. Kalau sampai naik lagi, banyak pengusaha yang kabur,”

tegas Soekarwo. Kendati demikian, Soekarwo juga meminta perusahaan menahan diri untuk tidak melakukan PHK besar-besaran. “Saya sudah bertemu dengan mereka dan membicarakan hal ini. Saya meminta agar kenaikan ongkos produksi dan tuntutan kenaikan UMK ditahan dulu sampai krisis benar-benar pulih,” akunya. Rencana gubernur untuk tidak menaikkan UMK 2016 di ring satu ini mendapat dukungan dari kalangan DPRD Jatim. Meski begitu mereka minta pemerintah provinsi untuk mencarikan solusi tengah yang tidak merugikan kedua belah pihak.(zal/rdl)

Pariwisata

Wagub Dukung Pengembangan Kawasan BTS SURABAYA (BM) - Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mendukung penuh upaya pembuatan kerangka kerja terperinci sebagai landasan pengembangan pariwisata di kawasan yang termasuk dalam Gunung Bromo-TenggerSemeru (BTS). “Kami melihat pengembangan pariwisata di kawasan Bromo-Tengger-Semeru membutuhkan tata kelola detinasi pariwisata yang terpadu dan terintegrasi,” ujarnya usai menerima perwakilan Kementerian Pariwisata di kantornya, Jalan Pahlawan Surabaya, Senin (21/9). Untuk mewujudkannya, katanya, maka perlu ada penekanan pelestarian alam dan budaya, serta keterlibatan para pihak yang berkepentingan dalam kegiatan pariwisata. Menurut Gus Ipul sangat dibutuhkan pembuatan kerangka kerja terperinci (blue print) agar tata kelola dan strategi antara pemangku kebijakan tentang kepariwisataan bisa sejalan. “Pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota harus samakan strategi dulu, jangan sampai pusat arahnya ke kiri, provinsi ke kanan, kabupaten ke timur,” kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal itu. Pembuatan kerangka kerja terperinci, lanjutnya, menjadi semacam ‘kitab suci’ kepariwisataan bagi pemerintah sehingga pembangunan kawasan BTS pada 10-20 tahun mendatang tetap konsisten dan mengacu pada strategi pembangunan yang terdapat pada kitab tersebut. Sebagai bentuk keseriusan, wakil gubernur memerintahkan Kepala Dinas Pariwisata Jatim Jarianto segera menyiapkan pembuatan kerangka kerja terperinci tersebut. (ara/rdl)

UMKM

Gubernur Siapkan Skema Bunga Rendah SURABAYA (BM) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengaku sedang menyiapkan skema pembiayaan khusus usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan bunga rendah sebagai bentuk perlindungan untuk menghadapi pasar global dan krisis berkepanjangan. “Saya sudah berdiskusi bersama pimpinan DPRD Jatim dan pimpinan fraksi yang pada prinsipnya setuju,” ujarnya, Senin (21/9). Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu menjelaskan, nantinya pembiayaan ini menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jawa Timur yang dititipkan ke Bank Jatim. Menurutnya, suku bunga di bank konvensional sudah sangat tinggi mencapai 18 persen, kemudian suku buka di Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang awalnya 24-30 persen, naik hingga 30-40 persen. Angka itu, lanjutnya, terlalu tinggi untuk usaha kecil apalagi jika baru merintis usaha, sehingga jika masalah itu tak segera diatasi maka usaha kecil pasti kalah berkompetisi karena ongkos produksi mahal. Birokrat yang juga politikus itu juga mengingatkan bahwa UMKM di Jatim sebenarnya tidak hanya berkompetisi dengan luar negeri, tapi juga berkompetisi dengan UMKM dari provinsi lain di Indonesia. “Semisal, jika kompetisi UMKM Jatim kalah dengan UMKM dari Jawa Barat maka UMKM kita akan mati,” kata mantan Sekdaprov Jatim tersebut. Olehkarenaitulah,katadia,diperlukanskemapinjamanmodal yang bunga lebih rendah agar pembiayaan produksi murah. Disinggung realisasi penerapan skema tersebut, peraih gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Airlangga Surabaya itu mengatakan anggaran didapat dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) dan bisa dilakukan Oktober 2015. (ara/rdl)


04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

Angka Kematian Ibu Melahirkan Masih Tinggi

SITUBONDO (BM) - Ratusan masa demo LSM Penjara melakukan unjuk rasa di kantor Kejaksaan Situbondo, Senin. Mereka menuntut kasus proyek Jembatan Limpas yang menelan dana 3.2 M untuk terus diusut. Mereka mempertanyakan status tersangka Khalilur Rahman Syahlawi oleh pihak penegak hukum di Situbondo. Ratusan massa datang dengan menggunakan lima unit truk, empat mobil pikap serta puluhan kendaraan roda dua. Mereka bergerak dari Karang Asem dan wilayah timur langsung menuju ke kantor kejaksaan. Setibanya di depan kantor, para pendemo langsung melakukan orasi. Dalam orasinya, Ketua Demo, Sayonara mempertanyakan melempemnya penangan kasus ITE tersebut. Menurutnya, kejaksaan tidak perlu takut, jika kasusnya telah memenuhi dua alat bukti. ”Sekarang berkas tersangka Lilur itu seperti apa, kalau sudah lengkap segera limpahkan ke pengadilan untuk disidangkan,” kata orator aksi. Setelah puas berorasi, akhirnya tujuh perwakilan massa ditemui Kasi PidumYusuf Hadiyanto,

FOTO : BM/SUDARSONO

Ratusan Massa Demo, Pertanyakan Kasus ITE

PERTANYAKAN: Ratusan masa demo LSM Penjara melakukan unjuk rasa di kantor Kejaksaan Situbondo

Kasi Intel, Nizar serta Kasi Pidsus, Pria Agung di ruang pertemuan Kejaksaan Negeri Situbondo. Dalam pertemuan itu, Humas LSM Penjara, Muhammad Lukman mengatakan, secara umum dirinya berharap di daerah yang melakukan pilkada serentak untuk tetap kondusif. Dikatakan, dirinya

tiga tahun lalu. ”Kita serahkan proses hukum, semua tidak ada yang kebal dimata hukum, saya ingin menanyakan status tersangkanya, apakah menjadi tahanan kota, luar atau penjara,” kata Rudi, Senin (21/9). Menanggapi pertanyaan perwakilan pengunjuk rasa, Kasipi-

bersama teman-teman lain hanya untuk melakukan klarifikasi terkait penangan kasus yang dilakukan penegak hukum di Situbondo tersebut. Sementara itu, Rudi Hartanto mengatakan, yang melaporkan pertama kali kasus ambruknya jembatan limpas itu dirinya ke kejaksaan negeri pada

LUMAJANG (BM) - Angka kematian Ibu melahirkan di Lumajang saat ini masih terbilang tinggi. Data dari Rumah Sakit Umum dan Swasta se-Kabupaten Lumajang hingga September 2015, tercatat ada 22 kasus kematian ibu melahirkan. Menurut dr Bayu Wibowo, penyebab utama kematian ibu melahirkan adalah faktor penyakit dan pendarahan. “Kita masih terus mencari solusinya,” ujarnya ketika menyampaikan laporan pada acara Rapat Koordinasi Program penurunan Angka kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) tahun 2015, Senin ( 21/9) bertempat di Ruang rapat Rumah sakit Umum dr Haryoto. Data angka kematian ibu melahirkan memberi kesimpulan jika program penurunan AKI dan AKB di tahun 2015 di Lumajang belum tercapai. “Perlu kerja keras lebih untuk mengatasi hal ini,” lanjutnya dalam acara yang juga dihadiri Tutuk As’at, Ketua

dum, Yusuf Hadiyanto membenarkan adanya pelimpahan berkas kasus ITE yang melanggar pasal 21 jonto 45 ayat 3 adanya pengancaman sudah diterima pada bulan April lalu. ”Saya sudah menunjuk jaksa untuk meneliti berkas kasus itu,” terang Yusuf Hadiyanto kepada tujuh perwakilan pendemo. Dari hasil penelitian memang ada syarat material dan formil kasus itu untuk ditindak lanjuti ke pengadilan, namun masih ada berkas yang harus dilengkapi oleh penyidik. ”Kami sudah memberikan petunjuk berupa P 19 kepada penyidik, jika itu terpenuhi maka tidak ada alasan untuk tidak melanjutkan kasus itu. Jadi saya pastikan berkas itu kita kembalikan kepada penyidik untuk dilengkapi,” katanya. Yusuf menjelaskan secara fulgar apa saja yang menjadi petunjuk P19 itu, karena itu merupakan etika dan tidak perlu disampaikan ke umum dan hanya khusus untuk penyidik. Sehingga jika itu dipublikasikan, maka itu nanti bisa menjadi penghambat bagi penyidik. (son/edo/edi/dra)

Jelang Idul Adha Pedagang Daging Mengeluh SITUBONDO (BM) - Penjual daging sapi di Pasar Mimbaan, Kabupaten Situbondo, mengeluhkan penurunan permintaan daging sapi menjelang Idul Adha 2015, meski sudah menurunkan harga jual. Salah seorang pedagang daging di Pasar Baru Mimbaan Mustofa, Senin (21/9), mengatakan, harga sapi hidup di pasaran naik antara Rp 1 hingga 1,5 juta per sapi menjelang Idul Adha. ”Sekarang harga sapi hidup sudah mahal,” kata Mustofa. Beberapa pedagang daging sapi lainnya di Situbondo menduga kenaikan harga hewan hidup ini dikarenakan para pemilik hewan lebih memilih menahan hewan mereka untuk dijual nanti beberapa hari menjelang

FOTO:BM/SODIQ

Hajar Istri Muda, Oknum Kades Dilaporkan Polisi BONDOWOSO (BM) -Tragis, nasib Sarifatul Komariah (36) istri muda oknum Kepala Desa ini dihajar hingga tak sadarkan diri yang diduga dilakukan oleh suaminya Sulaiman Kepala Desa Kemirian Kecamatan Tamanan, Bondowoso. Insiden pemukulan terjadi di rumah Sarifatul Komariah di Dusun Lumbung Desa Kemirian Kecamatan Tamanan. Komariah mengatakan saat itu saya sedang pulang dari rumah tetangga berjalan kaki. ”Tiba-tiba ada suara orang

ADUKAN SUAMI: Sarifatul Komariah saat melaporkan penganiayaan terhadap dirinya di Mapolsek Tamanan Bondowoso.

berlari di belakang, saya toleh ternyata Sulaiman suami saya yang masih menggunakan helm di kepalanya, tak banyak bicara,

dia mendorong saya ke dalam rumah, di kamar saya dipukuli, terus helm yang dia gunakan dibuka kemudian dipukulkan ke tubuh

saya, tidak hanya itu, televisi juga dihancurkan menggunakan helmnya, saya tak sadarkan diri,” terang Komariah. Kejadian tersebut membuat adik korban Hosnan (34) tidak terima, dia membawa Komariah (kakaknya, red) melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Tamanan, tindakanSulaimanmengakibatkan Komariah mengalami luka lebam di pipi sebelah kanan, luka memar di bibir atas sebelah kanan, serta luka lebam dipaha sebelah kanan. Saat dikonfirmasi terduga Sulaiman Kades Kemirian men-

TP. PKK Kabupaten Lumajang serta perwakilan dari rumah sakit swasta. Menurut Tutuk As’at, sosialisasi terkait perlu digencarkan terkait masalah ibu hamil hingga melahirkan. “Kita ini harus secara terus menerus untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat sampai ketingkat yang paling bawah,” tuturnya. Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, lanjut Tutuk As’at, juga harus ikut bersinergi untuk jangka panjang dalam menekan angka kematian ibu melahirkan. “Di masing-masing sekolah juga harus disediakan tablet penambah darah, khususnya bagi anak-anak perempuan yang sudah menstruasi, hal ini untuk mengantisipasi kepada kaum perempuan kekurangan darah,” tambahnya. Keprihatinan angka kematian ibu melahirkan di Lumajang, disampaiakan Tutuk As’at, berharap angka ini bisa terus ditekan. (fit/edi/dra)

gatakan,“Semua tidak benar, saya tidak melakukan pemukulan menggunakan helm seperti yang dituduhkan, memang waktu itu saya emosi dan hilaf, tapi saya tidak pernah melakukan seperti yang dituduhkan. Komariah dimintai keterangan, Kanit Reskrim Ipda Suyanto menyampaikan oknum kepala desa tersebut dijerat dengan dua pasal undang–undang hukum pidana, Pasal 351 ayat (1) tentang penganiayaan dengan ancaman 2 tahun 8 bulan dan Pasal 406 tentang perusakan.(diq/edi/dra)

PROBOLINGGO

Idul Adha. Mustofa mengatakan pada sisi lain, kenaikan harga hewan hidup di pasaran tidak dibarengi daya beli masyarakat. Menurut dia, masyarakat lebih memilih tidak membeli daging secara berlebihan ketika tidak ada keperluan. ”Pembeli cenderung mengurangi pembelian daging, mungkin karena mendekati hari kurban,” katanya. ”Harga daging sapi kualitas terbaikitusebetulnyadijualRp110.000 per kg tapi karena sejak beberapa minggu ini tidak ada yang beli, jadi kami turunkan menjadi Rp 100.000 per kilogram. Sedangkan harga daging kambing harganya Rp 100.000 per kilogram,” kata dia. Mereka berharap pemerintah segera mempunyai solusi atas kondisi yang di alami para pedagang. (edo/edi/dra)

BERITA METRO www.beritametro.co.id

iarkan begitu saja harus dipilahpilah bagian daging sendiri, jeroan juga sendiri dan dibungkus dengan plastik yang tidak berwarna hitam,“ ujarnya. Sementara itu Suryanto Kasi Keson menuturkan bahwa di hari kurban kali ini dinas melakukan berbagai kegiatan diantaranya melakukan pemantauan kesehatan binatang kurban di 27 titik dengan total domba atau kambing yang di jual sebanyak 624 ekor sudah terbukti sehat . “Selain itu juga ada fasilitas Rumah Potong Hewan (RPH) yang bisa digunakan para takmir untuk menyembelihkan binatang kurbannya dengan mudah dengan hasil yang maksimal mulai dari kesehatan dan kehigienisan daging tersebut,” ungkapnya. Pada sosialisasi kali ini juga dibagikan selebaran oleh Dinas Pertanian yang berisi dasar hukum kurban dalam hadist dan Al Quran, teknis-teknis administrasi dalam berkurban, persayaratan hewan kurban yang benar, sarana dan perlakuan yang dilakukan pada hewan kurban serta cara pemotongannya.(ard/fik/kur/dra)

TERSANGKA: Kasat Reskoba Polres Probolinggo saat menanyakan pada para tersangka di Mapolres Probolinggo.

Saat Pesta Sabu Digerebek

FOTO:BM/ARDY PRATAMA

PROBOLINGGO (BM) - Menjelang hari raya idul kurban, maka penyembelihan hewan kurban akan marak dilakukan oleh para jagal dan tidak semua terlayani dengan baik. Maka dari itu Dinas Pertanian (Distan) Kota Probolinggo Senin (21/9) kemarin menggelar sosialisasi pemotongan hewan kurban yang ditujukan kepada para takmir masjid yang berada di seluruh masjid di tiap-tiap kecamatan yang berada di Kota Probolinggo. Sosialisasi dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Ir Agustinus Yudha Sunantya, MM dan didampingi Suryanto Kasi Keson dan juga KH Abdul Wahid ST dari MUI yang bertindak sebagai narasumber serta 50 takmir. Dalam sambutannya Ir Agustinus Yudha menyampaikan bahwa sosialisasi diharapkan dapat memberikan pendidikan yang benar pada para takmir, agar mereka bisa memotong hewan kurban sesuai kaidah islam dengan rincian hewan yang di potong sehat, sudah berumur. “Pada saat pemotongan hewan kurban tidak bisa dib-

IKUTI: Sosialisasi pemotongan hewan kurban yang dilakukan Dinas Pertanian Kota Probolinggo yang diikuti takmir masjid.

FOTO: BM/SUGIANTO

Kemenakertrans Rekrut Pendamping TK

Sigit Sumarsono PERWAKILAN

FOTO:BM/SAIFULLAH

MUI dan Distan Gelar Sosialisasi Pemotongan Hewan Kurban

PROBOLINGGO (BM) – Pemerintah telah melakukan rekrutmen pendamping untuk Tenaga Kerja (TK). Rekrutmen pendamping ini dilakukan karena banyaknya persoalan yang terjadi pada para tenaga kerja. Sehingga mereka memerlukan pendamping untuk dilakukan arahan. Kepala Disnakertrans Kabupaten Probolinggo, Sigit Sumarsono saat dikonfirmasi mengatakan, keberadaan petugas pendamping itu untuk melakukan pendampingan terhadap para tenaga kerja.

“Itu sudah dilakukan,” tandasnya kepada wartawan, Senin (21/9). Dia menjelaskan, rekrutmen petugas pendamping para tenaga kerja itu bukan Disnakertrans Kabupaten Probolinggo yang melakukannya. Tetapi pemerintah pusat melakukannya, yakni Kemenakertrans. “Itu bukan kewenangan kita, tetapi langsung pemerintah pusat,” katanya. Disnakertrans Kabupaten Probolinggo, kata dia, hanya menyediakan fasilitas saja. Yakni menerima pendaftaran bagi para calon pendamping. Sedangkan se-

lebihnya, merupakan kewenangan pemerintah pusat. “Pendaftarannya sudah beberapa waktu yang lalu dilakukan,” ungkap Sigit Sumarsono. Bahkan, berkas pendaftaran para calon pendamping sudah dikirim ke pemerintah pusat. Bagi para calon pendamping yang diterima akan mendapatkan pelatihan di Bandung. Setelah para pendamping itu mendapatkan pelatihan, mereka diharapkan bisa memberikan pendampingan terhadap para tenaga kerja. (ugi/sip/dra)

PROBOLINGGO (BM) -Tiga orang pengedar narkotika jenis sabu digerebek satuan Narkoba Polres Probolinggo. Keduanya digerebek saat pesta sabu di kawasan Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo. Saat digerebek, kedua tersangka Hadi Sucipto dan Micxell Ryo Febrian dalam keadaan teler, sehingga petugas langsung mengamankan keduanya tanpa ada perlawanan dari tersangka. Kapolres Probolinggo AKBP Iwan Setyawan melalui Kasat Reskoba AKP Suherly Sanjaya mengaku, keduanya ditangkap dibeda tempat, sehingga petugas sendiri langsung mengamankan keduanya serta barang bukti dari tangan tersangka. ”Keduanya

saat ditangkap dalam keadaan teler, jadi kita langsung amankan,” jelas Suherly Senin (21/9) kemarin. Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan 0,76 gram sabu, 1 buah pipet 1 buah Cotton But, 1 buah alat hisap serta 1 buah korek api. Selain itu, tersangka Abdillah Bin Yusuf yang digerebek oleh petugas ketika di pasar Leces. ”Saat itu sedang berlangsung transaksi, sehingga kita langsung amankan,” kata Suherly. Akibat perbuatannya itu, ketiga tersangka langsung di jebloskan di sel tahanan Polres Probolinggo. ”Ketiganya dikenakan pasal 112 dan 114 tentang UU RI No 35 tahun 2009,” pungkasnya.(sip/dra)

Tingkatkan Disiplin Gelar KBK PROBOLINGGO (BM) - Pemerintah Kota Probolinggo Senin (21/9) kemarin menggelar Kelompok Budaya Kerja (KBK) di Puri Manggala Bhakti (PMB) kantor Pemkot Probolinggo. KBK diikuti oleh 32 peserta dari seluruh instansi pemerintah Kota Probolinggo yang meliputi Bagian Dinas hingga Puskesmas. Kegiatan kelompok budaya kerja berisikan tentang pertunjukan baik joget atau atraksi lainya serta pemaparan berbagai masalah serta solusi di dinas terkait, sebagai upaya meningkatkan pelayanan pada masyarakat. Kabag Organisasi Budiono Wirawan SSos Msi mengatakan digelarnya KBK adalah sebagai wahana evaluasi untuk menge-

tahui perkembangan kinerja dengan tujuan menanamkan nilainilai positif di tiap-tiap individu dalam meningkatkan kinerjanya. Lebih lanjut Kabag organisasi mengungkap bahwa nantinya dari KBK yang berprestasi akan di kirim ke Provinsi untuk mewakili Pemerintah kota Probolinggi,” ujarnya. Sementara itu Wakil Walikota H Suhadak mengatakan bahwa KBK sebagai pandangan hidup dan dan kebiasaan perilaku untuk bekerja secara positif. Adanya KBK, kata Suhadak diharapkan dapat meningkatkan kinerja di tiap SKPD dan gelaran budaya kerja bukan sekedar unjuk kebolehan tapi untuk mendukung kinerja nantinya di tiap-tiap SKPD.

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Sodiq; Jember: Ulum Subektian, Ach. Rullah; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Banyuwangi: Helmi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05


MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

Bela Kakak dari Protes Puluhan Warga, Jainul Lepaskan Tembakan ke Udara

LINTAS KOTA

Polisi Amankan FN Rakitan dengan 5 Butir Peluru Hampa

Biaya Pemakaman Warga Malang, Mahal

MALANG (BM) – Demi membela kakak kandungnya, Jainul Abidin (33), warga Gadang gang 1B nekat membawa senjata api (senpi) sekadar ingin mengancam dan menakut-nakuti warga yang tinggal di Jalan Kolonel Sugiono Kelurahan Mergosono RT 5 RW 6. Bahkan, untuk menunjukkan kesungguhan kalau yang dibawa itu benar-benar senpi, Jainul melepaskan beberapa tembakan ke udara.Kontansaja,wargayangkaget dan khawatir tindakan pemuda itu memilih melapor ke polisi. Beruntung, sebelum ada korban yang menjadi sasaran kemarahan Jainul, polisi lebih dulu mengamankan dan ikut menyita senpi dari tangan tersangka itu. Kejadian berawal saat Jainul bertandang ke rumah Rohman, kakaknya yang tinggal di Jalan Kolonel Sugiono. Kedatangan Jainul karena mendapat kabar jika puluhan warga setempat mengepung rumah Rohman yang sedang dibangun tangga pintas di halaman rumahnya. Saat kejadian, ada tiga

pekerja bangunan yang sedang merangkai besi lalu meletakkan tangga di pinggir jalan. Protes warga dengan alasan pembangunan tangga di rumah Rohman justru membuat jalan kampung selebar 1,5 meter menjadi sempit. “Protesnya warga sudah lama. Anehnya, pembangunan itu tetap saja dilaksanakan dan dilanjutkan tanpa menghormati kami,” kata seorang warga. Sebelumkejadian,sejumlahwarga didampingibeberapatokohkampung sempatberundingdenganRohman sebagaipemilikrumahdengantujuan ada solusi terbaik. Namun, suasana berubah tegang saat Jainul yang datangkerumahkakaknya.Pemuda itu juga mengacaukan perundingan tersebut. Jainul saat melihat warga berkumpul di depan rumah kakaknya, langsung memasang tampang tak bersahabat sembari mengeluarkan senpi jenis pistol dari balik celana. Ingin memperlihatkan yang dipegang pistol sungguhan, tersangka lalu menembakkan ke udara.

FOTO: BM/LIL

JAGOAN NEON: Kapolsek Kedung Kandang Kompol Putu Mataram saat menunjukkan barang bukti pistol rakitan jenis FN milik Jainul saat di mapolsek.

Terdengar letusan pistol yang membuat para warga yang saat itu berkumpul teperanjat kaget. Sebagian malah ada yang menjerit dan panik saking takutnya. Warga memilih mundur dari rumah Rohman. Sebagian warga akhirnya melaporkan kejadian itu ke polisi. Suasana di kampung itu sempat

mencekam selama beberapa menit. Bak polisi yang tak kenal takut, Jainul memilih berdiri di halaman depan rumah Rohman, sembari matanya mengawasi sekelilingnya. Tak lama, polisi datang lalu mengamankan Jainul juga menyita pistolnya. Polisi juga mengamankan lima butir peluru

yang disimpan pelaku di saku celana. “Pengakuan pelaku peluru yang diletuskanhanyasatusekadaruntuk menakut-nakuti warga,” terang Kapolsek Kedung Kandang Kompol Putu Mataram di sela pemeriksaan Jainul di Mapolsek Kedung Kandang, Senin (21/9), sore. Janinul menyangkal bahwa pistol yang ada di tangannya diacungkan ke warga. Menurutnya, usai menembakkan ke udara senpi tersebut langsung disimpan di balik celananya. Putu juga menjelaskan peluru yang diletuskan dari pistol Jainul adalah peluru hampa dengan diameter 2 milimeter. Sedangkan jenis pistol Jainul tergolong pistol rakitan yang menyerupai jenis FN. Pistol ini hanya mampu menampung satu peluru saja. “Pengakuan pelaku senjata itu dibeli dari belanja online di seorang agen di Bandung pada Juni lalu. Tersangka masih kita periksa dan kalau nantinya menyalahi akan dijerat UU Darurat,” kata Putu. (lil/nov)

Krisis Ekonomi akibat Perekonomian Riba MALANG (BM) - Krisis ekonomi yang kerap melanda dunia juga Indonesia dinilai akibat pola perekonomianyangriba.Penilaian itudisampaikanpolitisiPANMarissa Haque saat memberi materi di acara Stadium General di kampus UIN Maliki Malang, Senin (21/9). “Krisis yang terjadi baik dulu maupunsekarangpenyebabutamanya sama.Yakni karenaadanyapolariba dalamperekonomian.Sebab,bunga berbunga,” kata MarissaHaque yang mantan anggota DPR RI dari Fraksi PDIP ini. Sistem perekonomian berpola riba semacam itu, kata artis kondang di era 1980-an ini, akan berdampak terhadap ketersediaan stok dari komoditas. Kalau stok terbatas, kata Bendahara DPP PAN itu maka permintaan akan tinggi. “Jika hal itu yang terjadi, maka semuanya akan kacau. krisis pasti selalu menghantui,” kata istri Ikang Fauzi ini. Cara mengatasinya, kata dia dikembalikan pada mentalitas. Menurut dia, mentalitas yang konsumtif dan sering menggunakan pola perekonomian riba harus diminimalisir. “Nah, kita ini bangsa Indonesia merupakan negara yang mayoritas muslim. Sayangnya, kita tidak seperti Malaysia,” sindirnya. Dijelaskan Marissa, Malaysia sangat konsisten dan sistem pemerintahannya juga sangat kon-

dusif. “Di sana pemerintah sangat menyupport. Bank Syariah wajib ada 50 persen. Sedangkan kita hanya 5 persen,” paparnya. Makanya, kata dia, strategi yang bisa dipakai agar terhindar dari krisis menggunakan analisis swot. “Dengan begitu kita tahu di mana posisi kita,” papar dia. Jika sudah tahu posisi bangsa Indonesia di mana, imbuh dia baru bisa menyusun strategi. “Strategi apa yang harus kita pakai. Apalagi kini kita akan menyonsong MEA atau perdagangan bebas,” jelasnya. Pada saat MEA diberlakukan, tandas dia, tidak hanya produk dari negara lain yang akan membanjiri Indonesia. Sumber daya manusia (SDM) kata dia juga bakal berdatangan ke Indonesia saat diberlakukan MEA. Karena itu, papar dia mulai sekarang semua pihak harus benar-benar siap. Komunitaskomunitas potensial dan produktif dibina dan didampingi. Sehingga, mereka bisa bersaing dengan produk luar negeri. Sementara itu, Konsultan Bank Indonesia (BI) Pusat, Guntur mengingatkan bahwa kesuksesan menjadi kunci utama menghadapi MEA. Menurut dia, kalau semua sektor bisa meraih kesuksesan, maka bangsa Indonesia tidak akan kalah bersaing dengan bangsa lain. (lil/nov)

FOTO: BM/LIL

KALAH DENGAN MALAYSIA: Politisi PAN Marissa Haque saat memberikan materi di acara Stadium General di kampus UIN Maliki Malang, Senin (21/9).

FOTO: BM/LIL

LAYAK ATAU TIDAK: Petugas disperta saat melakukan pengecekan kondisi hewan kurban dari sejumlah pedagang sebagai upaya layak dan tidaknya ternak tersebut dikurbankan.

Petugas Penyuluh Disebar di 5 Kecamatan untuk Cek Kesehatan Hewan Kurban MALANG (BM) - Dinas Pertanian (Disperta) Kota Malang melakukan sidak untuk mengecek kesehatan hewan kurban, Senin (21/9). Sidak tersebut ditangani langsung Bidang Pertenakan dan Kesehatan Hewan Dispertan Malang. Petugas melakukan pemeriksaan di sejumlah titik penjualan hewan kurban. Tim yang terdiri dari 39 penyuluh dan 21 pejabat struktural disperta itu, disebarkan di lima Kecamatan di Kota Malang. Untuk setiap tim beranggotakan 4-5 orang. Seluruh tim itu di bawah komando langsung Kepala Dinas Pertanian Kota Malang Hadi Santoso. Tim pemeriksa itu melakukan pemeriksaan mulai dari Jalan Sulfat, berlanjut di Jalan Danau Kerinci hingga Jalan Simpang Jongge Kota Malang. TimdokterhewandariDispertaKotaMalang,melakukan pemeriksaan secara fisik. Mereka memastikan jika semua sapi dan kambing layak disembelih untuk kurban pada Hari Raya Idul Adha Kamis (24/9), mendatang. “Pemeriksaan secara umum jika ada yang tidak normal akan ada inspeksi lebih lanjut. Pemeriksaan dimulai dari suhu badan, lendir, detak jantung dan saluran pencernaan,” ujar Kepala Bidang Peternakan

dan Kesehatan Hewan Disperta Kota Malang drh Anton Pramujiono (21/9). Drh Anton Pramujiono dibantu drh Hilda serta tim kesehatan hewan Disperta Kota Malang, memeriksa secara detil, mulai dari bagian kepala, meliputi mata, hidung, dan mulut. Bagian ekor hewan memastikan jika tidak ada masalah saat membuang kotoran. Kulit hewan juga ikut diperiksa dan memastikan tidak ada penyakit kulit yang menempel, sampai terakhir cara makan hewan untuk memastikan tidak ada perubahan setelah dijual di lapak hewan kurban. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Malang,Hadi Santoso menyatakan jelang pelaksanaan Idhul Adha 1436 hijriah, pedagang hewan kurban dikatakan sudah menjamur di Kota Malang. Untuk memastikan kondisi hewannya Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Malang akan rutin mengagendakan sidak. “Kitamelakukansidakketempatpenjualan kambing dan sapi ini untuk memastikan agar hewan terjamin kesehatannya, karena hewan kurban ini banyak dari luar kota,” ungkap Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Malang Ir Hadi Santoso. (lil/nov)

H-1 Relokasi, Petugas Dinas Pasar Melakukan Penomoran Lapak MALANG (BM) – Jelang relokasi pedagang pasar Blimbing, Dinas Pasar Kota Malang melakukan penomoran lapak. Penomoran itu dilakukan di tempat penampungan sementara di Stadion Blimbing di Jalan Tenaga, Senin (21/9). Pantauan di lokasi relokasi, penomoran dipimpin langsung Kepala Pasar Blimbing Tumiran. Pedagang yang nantinya menempati tempat penampungan sementara sudah dibagi melalui blok yang sudah ditata dinas pasar. Blok-blok itu meliputi blok bakul

atau penjual buah, ikan basah dan daging dipisahkan. “Kalau untuk di luar itu sudah dibagi menurut bloknya masing-masing,” kata Tumiran. Pemisahan itu, kata Tumiran, dilakukan agar kebersihan tempat penampungan sementara bisa terjaga dan rapi. “Pertimbangannya adalah kebersihan untuk yang lainnya tidak ada yang berubah sesuai dengan blok masing-masing,” ungkapnya. Ditambahkan, Dinas Pasar Kota Malang juga sudah menyiapkan meja untuk pedagang ikan basah.

Sedangkan pedagang lain nantinya menata bedak mereka sendiri sesuai dengan kebutuhan. Tak hanya itu, penambahan saluran air juga sudah dilakukan di tiga titik sehingga kini saluran air yang ada di tempat relokasi menjadi empat titik. “Termasuk kamar kecil dan WC. Jadi semua sudah siap,” tandasnya. (lil/nov) TAK ADA KENDALA: Petugas Dinas Pasar Kota Malang saat melakukan penomoran lapak untuk pedagang pasar Blimbing yang direlokasi ke penampungan sementara.

MALANG (BM) –Warga Malang mengeluhkan biaya pemakaman yang dinilai sangat mahal. Keluhan itu terungkap ketika sejumlah warga Jalan Rajawali Sukun Kecamatan Sukun Kota Malang, memakamkan seorang warganya di pemakaman umum Gang 7 Sukun. “Proses pemakaman adik saya dikenakan biaya sekitar Rp750ribu.Katanyaituuntukbiayadariprosespenggalian makam,evakuasi,membelitanahpemakamantermasuk biaya lainnya,” kata Andik, Senin (21/9). Mahalnya biaya pemakaman itu menurut pria 30 tahun itu karena Pemkot Malang tidak memberikan akses untuk pengurusan pemakaman bagi warga miskin. Sebab, beberapa warga lainnya juga dikenakan biaya yang sama. Mereka menilai sikap pemerintah dalam hal ini Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang yang mengurusi masalah itu dinilai seolaholah tutup mata menyikapi permasalahan tersebut. Padahal, hal itu kewajiban pemerintah memberi pelayanan sosial untuk masyarakat. Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang Erik Setyo Santoso saat dikonfimasi menyatakan bahwa pihaknya tidak mengerti soal keluhan warga tentang mahalnya biaya pemakaman. Apalagi, ada kabar terjadi pungutan liar (pungli) yang semakin memberatkan maasyarakat. “Terima kasih atas infonya. Kami akan segera memanggil Kabid Pemakan dan hal ini akan saya klarifikasi ke juru kunci atau Kepala Tempat Pemakan Umum (TPU),” katanya, Senin (21/9). Dia mengaku di Kota Malang lahan pemakaman semakinsempit.Sebab,jumlahpendudukbertambahdan banyaknyakompleksperumahanyangdibangun.(lil/nov)

Birokrasi Pemkot Batu Selalu Jelek BATU (BM) - Birokrasi Pemkot Batu dinilai tersandra pemodal. Penilaian tersebut diungkapkan Direktur Good Governence Aktivator Alliance (GGAA), Sudarno , Senin (21/9). “SayakatakanbirokrasiPemkotBatutersandra karena sejak2011-2014hasilLHPBPKRIselalujelek.Penyebabnya karena pengusaha yang juga pemodal nunggak pajak sampaibertahun-tahunRp52miliar,” kataSudarno. Pemodal yang memunyai tunggakan pajak itu ditengarai adalah Obyek Wisata Timur Park Group. Menurut Sudarno, berlarut-larutnya tunggakan pajak itu mengindikasikan bila birokrasi Pemkot Batu tersandera pemilik kapital di Kota Batu. Kondisi semacam itu, kata dia akan memengaruhi kinerja dari Pemerintah Kota Batu. Sebab, jika tunggakan pajak itu muncul terus maka untuk memeroleh penilain wajar tanpa pengecualian dari BPK sangat mustahil. Menurut dia, lembaga legislatif Kota Batu seharusnya bisa mengontrol hal tersebut. Dewan, terang dia, bisa membentuk tim untuk melakukan investigasi masalah tunggakan pajak tersebut. “Itu mengingat keberhasilan eksekutif tidak berjalan sendiri. Kalau kinerja eksekutif bagus, berarti kinerja legislatif juga baik,” kata dia. Untuk itu dia berharap agar persoalan tunggakan pajak itu tidak berlarut-larut. Sehingga, menimbulkan apatis publik atas ketidak mampuan pemerintah untuk mengurai dan menyelesaikan masalah tunggakan pajak Jatim Park Group tersebut. “Kami dari GGAA, sangat mendorong agar hal ini tidak terulang lagi dan menjadi presiden buruk dalam tata kelola Pemerintahan Kota Batu. Makanya, harus dituntaskan. Jika tidak akan terus muncul,” tegasnya. Sementara itu, Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso,membenarkan adanya tunggakan dari tempat Wisata tersebut. “Penyelesaiannya ditangani Dinas Pendapatan Daerah Pemkot Batu (Dispenda). Sebab, Dispenda yang mengurusi,” ungkapnya. (gus/nov)

Ketua DPW Nasdem Briefing Pengurus DPD BATU (BM) - Ketua DPW Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) Jatim Dr Effendy Choirie mendatangi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Nasdem Kota Batu, Senin (21/9). Dia didampingi DPW Provinsi Jatim, degan tujuan memberikan briefing. Effendy akan membriefing DPD Nasdem Batu untuk membahas program jangka panjang. Menurut Ketua DPD Kota Batu Eddy Kusnadi dalam pertemuan tersebut memang membahas rencana jangka panjang partai Nasdem yang ada di Kota Batu. “Mereka juga mengajak masyarakat Kota Batu untuk berpolitik praktis dan lebih dewasa,” kata dia. Hal itu dibenarkan Ketua DPW Provinsi Jawa Timur Dr Effendi Choirie. Menurut dia, secara umum Partai Nasdem akan menjalankan proses konsulidasi partai, penguatan struktur organisasi partai se-Jatim. Maka dari itu, kata dia, DPW mewanti-wanti kepada DPD Kota Batu untuk bangkit bersama rakyat. Sehingga, pada pileg yang akan datang bisa dapat lebih dari satu kursi di DPRD Kota Batu. “Ya minimal 4-5 kursi nanti kita raih,” kata dia. Untuk itu, kata dia sesuai dengan ADRT Partai Nasdem, DPD Kota Batu harus melakukan pembenahan. Yakni memiliki kantor dan atributatribut untuk kelengkapan kantor. Menyikapi hal itu, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Batu Edi Kusnadi, mengaku allout dalam memperjuangkan partainya Sehingga, bisa memberikan rekomendasi pada Pemkot Batu. Karena itu, dia mengagendakan Rakerda Partai Nasdem di DPD Kota Batu. Sesuai rencana akan digelar akhir bulan Septembar ini. (gus/nov)

FOTO: BM/LIL

PERWAKILAN

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


06 GERBANG MOJO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

MOJOKERTO I JOMBANG I KEDIRI

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Kompleks Pertokoan Sanrio Swalayan Dilalap Si Jago Merah

MUSIBAH: Lokasi kebakaran di Sanrio Swalayan yang terjadi kemarin (21/9) namun penyebab kebakaran belum dapat dipastikan.

termasuk Anjungan Teller Machine (ATM) Bank Central Asia. Melihat kondisi api yang belum padam dan untuk mengantisipasi keamanan, satuan pengamanan dari Kodim 0815 diterjunkan. “Untuk membantu anggota Polresta Mojokerto mengantisipasi

lain di bagian belakang swalayan. Sementara, kepolisian melakukan penutupan sementara akses jalan menuju jalan Bhayangkara. Dalam kebakaran itu tak ada korban jiwa. Baik dari karyawan swalayan maupun yang menyewa di tempat tersebut. Akhirnya api berangsur-angsur padam padam

adanya penjarahan. Kami kerahkanduapeletonpasukanKodim 0815 Mojokerto,” terang Dandim 0815 Mojokerto Letkol (Inf) Johan Gunawan di lokasi kejadian. Dari dua peleton itu, lanjut Johan Gunawan satu peleton untuk menjaga pengamanan di depan swalayan dan satu peleton

setelah 4 jam petugas damkar berjibaku dengan si jago merah di lokasi kejadian. Suyitno seorang petugas damkar mengatakan pihaknya sempat kesulitan mendapatkan air lantaran musim kemarau yang melanda.“Beruntung, sungai yang ada di depan Sanrio kondisi airnya masih ada hingga kami dapat memadamkan apinya,” ujarnya. Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pemilik Sanrio Swalayan maupun para pelaku usaha atas kerugian dari kebakaran itu. Termasuk, anggota Polresta Mojokerto. Pun, Kabag Operasional Polresta Mojokerto AKP Heru Purwandi enggan memberi keterangan atas musibah yang terjadi itu. Perwira menengah yang baru menjabat di Polresta Mojokerto ini hanya menerangkan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kebakaran itu. Mulai dari penyebab dan kerugian yang dialami. (gie/nov)

MOJOKERTO (BM) - Polisi Kehutanan Resort Wilayah 9 Mojokerto akhirnya menitipkan 10 burung langka asal Papua ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jatim. Penitipan satwa langka yang disita dari warga Pacet, pekan lalu dikhawatirkan bisa mati jika tak mendapat perawatan memadai. Kepala Polisi Kehutanan Resort Wilayah 9 Mojokerto, Eko Setyo Budi mengatakan langkah ini dilakukan karena di kantornya yang berada di kawasan wisata Padusan Pacet tidak memiliki fasilitas perawatan yang memadai. “Penitipan ke BBKSDA Jatim itu bersifat sementara,

FOTO : BM/PRAYOGI

Agar Tetap Hidup, Burung Langka Sitaan Asal Papua Dititipkan ke BBKSDA

DILINDUNGI: Kepala Polisi Kehutanan Resort Wilayah 9 Mojokerto Eko Setyo Budi saat menunjukkan sejumlah satwa langka yang dilindungi hasil pengungkapan dari tangan warga.

karena di sana burung-burung akan mendapat perawatan khusus,” ujarnya.

Selanjutnya, kata Eko, satwa tersebut akan dititipkan ke lembaga konservasi yang memiliki

fasilitas perawatan yang memadai. Sementara lembaga konservasi yang paling dekat adalah Maharani Show di Lamongan. “Keberadaan di lembaga konservasi tersebut sekaligus menunggu proses hukum selesai. Selanjutnya akan dikembalikan ke habitat aslinya,” imbuhnya. Dari 10 ekor satwa langka itu, 9 di antaranya adalah 2 ekor Kakatua Jambul Kuning (Cacatua Galerita), 2 ekor Burung Bayan (Lorius Roratus), 3 ekor Nuri Merah Kepala Hitam (Lorius Domicellus), 2 ekor Kakatua Raja (Probosciger Aterrimus). Dan seekor burung Cendrawasih (Paradiseidae) yang sudah diawetkan.

FOTO:BM/MARDIANSYAH

MOJOKERTO (BM) - Kompleks pertokoan Sanrio Swalayan di Jalan Bhayangkara Kota Mojokerto, dilalap si jago merah, Senin (21/9), sekitar pukul 14.25. Sedikitnya 11 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan. Termasuk juga 2 peleton anggota TNI disiagakan untuk mengantisipasi adanya aksi penjarahan. Kebakaran hebat di salah satu swalayan terbesar di Mojokerto itu bermula dari bangunan lantai tiga di sebelah timur. Sedikitnya 11 unit mobil damkar dari Kota dan Kabupaten Mojokerto serta milik perusahaan setempat serta dari Kabupaten Jombang dikerahkan. Tiupan angin kencang ke arah barat membuat api kian membesar sehingga api dengan cepat merembet ke lantai dua dan lantai satu. Bahkan sudah merembet hampir setengah deretan bangunan pertokoan yang banyak disewakan beragam ke pelaku usaha

FOTO : BM/PRAYOGI

Antisipasi Aksi Penjarahan, 2 Peleton Anggota TNI Dikerahkan PERIKSA: Petugas dinas kesehatan saat memeriksa seekor kambing yang dijual terkait kesehatan dan kelayakan untuk dijadikan hewan kurban.

Disnak Sidak Kelayakan Hewan Kurban JOMBANG (BM) - Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Jombang mengelar sidak terkait kelayakan hewan kurban yang dilaksanakan di Jalan Urip Sumoharjo, Senin (21/9). Sidak diawali di tempat penjualan hewan kurban milik Said. Di sini petugas dari Dinas Peternakan dan Perikanan Jombang yang dipimpin Kabid Pengawasan Azis Dariyanto lalu mengecek kelayakan ke semua hewan kurban. Hasilnya, di tempat ini petugas tak menemukan hewan tak layak atau sakit yang dijual. Selanjutnya, petugas mendatangi penjualan hewan kurban yang berada di Jalan Hasyim Ashari milik Sukardi petugas kembali

melakukan pengecekan hewan kurban satu persatu. Mulai dari segi kesehatan dan kualitas hewan yang layak untuk dijual dan dikurbankan. Namun saat pengecekan petugas menemukan dua hewan kurban yang kedapatan sedang sakit. “Saat kita lakukan pengecekan ternyata kita dapatkan beberapa kambing yang sedang terserang flu ini terlihat dari hidung hewan tersebut yang mengeluarkan air dari hidungnya,” bebernya. Azis menambahkan, namun hewan tersebut masih layak untuk dijadikan hewan kurban namun perlu perawatan khusus, tadi kita sudah berikan vitamin kepada 2 kambing tersebut. (aan/nov)

Tungku Pembakaran Meledak, Tubuh Melepuh

Sepuluh satwa langka itu merupakan upaya Polisi Kehutanan Resort Wilayah 9 Mojokerto yang menyita dari warga Desa Sajen Kecamatan Pacet, pada Jumat (18/9), lalu. Sedangkan warga Desa Pekukuhan Mojosari Kabupaten Mojokerto, lebih memilih menyerahkan burung langka tersebut ke petugas. Berdasarkan pengakuan warga Sajen, kata Eko, burung langka tersebut dijual melalui perdagangan online. Sedangkan warga Desa Pekukuhan itu mengaku mendapat Kakatua Raja dari rekannya yang pulang dinas dari Papua dan sempat merawat selama 4 bulan. (gie/nov)

JOMBANG (BM)- Nasib apes menimpa Suliyono, sebagai karyawan PT Sejahtera Usaha Bersama (SUB) Kecamatan Diwek Jombang. Akibat tersambar tungku pembakaran yang meledak, tubuhnya melepuh karena terluka bakar. Kejadian di pabrik produsen kayulapistersebutpadaSenin(21/9), sore itu, korban yang tinggal di Desa Suco, Kecamatan Kabuh ini segera mendapatpertolongan.Selanjutnya, pria yang bekerja di bagian incrator (penyedotan debu dan pembakaran) itu dilarikan ke instalasi rawat darurat RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Jombang. Suliyonoterbujurkakudiruang perawatan. Hampir sekujur tubuh-

KEDIRI RAYA

nyamelepuhakibatlukabakar.”Korban mengalami luka bakar serius,” ujarseorangperawatsembarimemberikan pertolongan pertama. Informasi yang dihimpun menyebutkan, musibah itu terjadi sekitar pukul 15.30. Sebagai operator, Suliyono melakukan pekerjaan seperti biasanya. Awalnya, tidak ada keganjilan dengan pekerjaan tersebut. Namun, tak lama kemudian terdengar ledakan cukup keras dari tungku. Akibatnya tubuh buruh pabrik yang berdekatan dengan tungku terpental hingga membentur tembok. ”Jadi selain luka bakar, korban juga mengalami luka memar,” imbuh perawat itu. (aan/nov)

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Ratusan Mahasiswa STAIN Kediri Gelar Unjuk Rasa di Kampus

INGIN PERBAIKAN: Ratusan Mahasiswa STAIN Kediri menggelar demo sebagai langkah terakhir agar pihak civitas akademika menyelesaikan sejumlah masalah yang notabene merugikan mahasiswa.

lah persoalan yang ada segera diselesaikan. Menurut seorang pendemo, ada sekitar 3.933 mahasiswa kini statusnya fiktif karena tidak terdaftar dalam sistem pendataan Dikti. Padahal mereka telah menjalankan kuliah lebih dari 1 tahun lamanya. “Kenapa mereka masih fiktif

karena mahasiswa tersebut tidak terdaftar di Dikti. Teman-teman sudah mengecek ke dalam website Dikti dan nama mereka sudah tidak ada. Dalam edaran seharusnya sudah terdaftar, satu tahun jangka waktu memasukkan ke dalam sistem pendataan tetapi kenyataannya tidak ada,” beber Ketua Senat STAIN

Kediri Nasrul Febrianto. Nasrul menambahkan, untuk mahasiswa semester 3 yang tidak masuk dalam daftar Dikti terus memertanyakan pada pihak STAIN. Tetapi, hingga saat

ini nasib mahasiswa belum juga mendapatkan jawaban yang pasti. Aksi mahasiswa tersebut juga dilakukan dengan menggalang tanda tangan dukungan di media kain panjang berwarna putih. Masing-masing mahasiswa memberikan tanda tangannya secara bergantian yang dibubuhkan ke kain putih tersebut Dalam orasinya, mahasiswa juga meminta penyediaan sarana dan prasarana kampus. Karena mereka menilai dalam perkuliahan banyak mahasiswa yang tidak mendapatkan kursi. Sehingga mereka duduk lesehan. Banyak jam perkuliahan yang bentrok dan banyak dosen yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Aksi mahasiswa berakhir, setelah Ketua STAIN Kediri Nur Khamid bersedia menemui para mahasiswa. Bahkan, dalam dialog dengan mahasiswa dia berjanji untuk memenuhi seluruh tuntutan mahasiswa untuk kebaikan dan pembenahan di STAIN Kediri. (bud/nov)

FOTO:BM/BUDI ARYA

KEDIRI (BM) - Aksi unjuk rasa dilakukan sekitar 200 mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kediri, di halaman kampus setempat, Senin (21/9). Para mahasiswa ini menyuarakan berbagai tuntutan, di antaranya perbaikan fasilitas kampus dan penyelesaian masalah ribuan mahasiswa ‘fiktif’ yang belum terdaftar pada sistem pendataan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Dikti). Dalam aksi tersebut, mahasiswa juga membentangkan spanduk berukuran besar bertuliskan aliansi mahasiswa dan berbagai tuntutannya. Selain itu, mereka juga membawa berbagai poster berisi sejumlah tuntutan. Di antaranya menurunkan PK3 yang sudah tidak komunikatif dan solutif kepada masalah mahasiswa. Selain itu, para mahasiswa juga membakar ban bekas dan kardus serta membentuk lingkaran memutari api. Mereka menyanyi dan meneriakkan berbagai macam tuntutan kepada rektor STAIN Kediri. Intinya mereka mendesak agar sejum-

FOTO:BM/BUDI ARYA

Tuntut Perbaikan Fasilitas dan Penyelesaian Mahasiswa Fiktif KATEGORI RINGAN: Petugas Dinas Peternakan Kota Kediri, saat melakukan pemeriksaan di sejumlah pangkalan penjualan hewan kurban yang tersebar di Kota Tahu Kuning.

Disnak Gelar Sidak dan Periksa Hewan Kurban di 6 Titik KEDIRI (BM) - Petugas Dinas Peternakan (Disnak) Kota Kediri, mulai melakukan sidak di sejumlah pangkalan penjualan hewan kurban, Senin (21/9). Ternyata, petugas banyak menemukan kondisi hewan yang mengalami iritasi mata dan dikategorikan ringan. Sidak yang dimulai sekitar pukul 10.00, petugas langsung menyisir pinggir Jalan Raya Muning Kelurahan Bandar Kecamatan Mojoroto, yang dikenal sebagai basis pangkalan penjualan hewan kurban. Hari itu, petugas memfokuskan 6 titik di wilayah berbeda yang akan disidak. Kasi Kesehatan Disnak Kota Kediri Hariyanto mengatakan dari serangkaian sidak yang dilakukan kondisi sejumlah hewan kurban di-

pastikan aman. Meski secara garis besar, kondisi hewan banyak mengalami iritasi pasa matanya namun kategorinya masih ringan. “Dari 6 titik di wilayah Kota Kediri yang sudah kami sidak dapat dipastikan semua hewan kurban sehat dan aman untuk dikurbankan. Meski, hewan kurban jenis kambing mengalami banyak mendetita iritiasi mata, namun dalam kategori ringan,” ungkap Hariyanto. Lebih jauh Hariyanto mengatakan kegiatan rutin sidak hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha itu meliputi pemeriksaan mata, bagian lubang mulai kelamin dan anus. Dalam pemeriksaan tahun ini, memang tidak ditemukan hewan kurban yang tak layak atau terjangkit penyakit. (bud/nov)

Melambungnya Harga Hewan Kurban, Tak Pengaruhi Minat Pembeli KEDIRI (BM)- Melambungnya harga hewan Kurban dari tahun ke tahun, seolah tidak menyurutkan minat para pembeli. Mahalnya harga hewan seolah menjadi hal yang wajar dan biasa bagi masyarakat dalam merayakan hari raya kurban. Kondisi ini jelas membawa angin segar, utamanya pemilik pangkalan yang menjual hewan yang sedianya akan dikurbankan tepat di Hari

Raya Idul Adha 1436 Hijriyah. Seperti halnya pengakuan Sony, pemilik pangkalan asli Kediri yang ikut kebanjiran rezeki. Sejak dibukanya pangkalan penjualan hewan kurban pada 15 September lalu, sampai saat ini, setidaknya 100 ekor kambing sudah ludes terjual. Kondisi ini, jelas menepis anggapan akan lesunya penjualan hewan kurban seiring melambungnya harga di tahun ini. (bud/nov) IKLAN 1

PERWAKILAN

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (Koord), Wisnu Joeda, Mardiansyah Tri Raharjo. Iklan/Langganan: 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya. Iklan/Langganan: 081 335 017 333


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Dirjen Pas: Keluar Lapas untuk Sidang Cerai SAMBUNGAN HALAMAN 1

Gayus ... “Bila perlu kita isolasi. Kalau benar, saya sudah bilang Pak Dirjen tadi, ‘Sudah, isolasi saja’,” kataYasonna. Gayus harus menjalani hukuman selama 30 tahun penjara atas berbagai kasus pidana yang dilakukannya. Dia divonis tujuh tahun penjara oleh majelis hakim di PN Jakarta Selatan pada 2011. Pada tingkat kasasi di Mahkamah Agung, hukuman Gayus diperberat menjadi 12 tahun penjara. Majelis hakim PN Tangerang juga memvonis Gayus dengan hukuman dua tahun penjara pada Oktober 2011. Pada perkara ini, Gayus terbukti bersalah karena pemalsuan paspor yang dia gunakan untuk bepergian selama masa hukuman. Gayus juga dihukum dalam kasus penggelapan pajak PT Megah Citra Raya dengan vonis delapan tahun penjara. Selain itu, Gayus divonis enam tahun penjara dan denda Rp 1 miliar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta. Gayus divonis atas empat perkara, yakni menerima gratifikasi terkait pengurusan pajak, kepemilikan uang 659.800 dolar AS, dan 9,68 juta dolar Singapura yang diduga gratifikasi, terkait dalam pencucian uang, dan

menyuap petugas Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menambah hukuman terpidana kasus mafia pajak ini menjadi delapan tahun penjara. Sejumlah pihak juga mengomentari ‘kelakukan’ Gayus. Ketua Komisi III Aziz Syamsuddin mengatakan, Komisi III akan meminta penjelasan Yasonna. “Pasti. Tentu pertanggungjawaban di atasnya (Dirjen Pas) menteri, untuk menjelaskannya bagaimana bisa seperti itu,” kata Aziz. Menurutnya, jika foto itu asli, maka tidak dibenarkan seorang napi yang tengah menjalani masa hukuman dapat bergerak secara bebas. Dia khawatir jika Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkum HAM memberikan keleluasaan kepada Gayus, hal itu akan menimbulkan kecemburuan napi lain. “Nanti semua napi ingin seperti itu, makan di restoran. Pihak Lapas dalam memberikan izin supaya jangan menimbulkan kecemburuan,” katanya. Politikus Partai Golkar itu menambahkan,kasusGayusyang kedapatan keluar penjara bukan kali ini terjadi. Dia mengusulkan agar pemerintah memper-

timbangkan untuk mengurangi remisi yang akan diberikan kepadamantanpegawaipajakitu. “Reward and punishment harus jelas. Misalnya, remisinya ditunda atau pengurangan remisi,” ujarnya. Dicurigai Hanya Sandiwara Dirjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM, I Wayan Kusmiantha Dusak mengakui Gayus pernah keluar dari Lapas Sukamiskin pada 9 September 2015. Gayus keluar tahanan untuk menghadiri sidang perceraian di Pengadilan Agama Jakarta Utara. “Memang dia keluar tanggal 9 September, ada gugatan cerai dari istrinya di Pengadilan Agama Jakarta Utara,” kata Wayan saat dikonfirmasi. Dia mengatakan, tim dari Ditjen Pemasyarakatan sedang menyelidiki foto mirip Gayus yang sedang berada di sebuah restoran dengan dua orang perempuan. Restoran yang sedang ditempati terpidana penggelapan pajak beberapa perusahaan itu, katanya, saat ini masih akan dipastikan lokasinya. “Bisasajadipengadilankanada restoran, tapi kalau di luar dari itu berarti ada yang salah,” ujarnya. Wayan memastikan akan memberikan sanksi kepada Gayus jika terbukti keluar dari

tahanan di luar izin yang diberikan. Menurutnya, hal itu merupakan menyalahgunakan kepercayaan yang telah diberikan. Bahkan, kata Wayan, Gayus kemungkinan akan diisolasi di tempat khusus. “Ya tadi kita sudah tanya Pak Menteri (Yasonna Laoly), usul isolasi aja,” kataWayan. Wayan menambahkan, semua pihak yang terlibat dalam pelanggaran akan dikenai sanksi, tak terkecuali anak buahnya jika memang terbukti. Saat ini, tim dari Ditjen Pemasyarakatan sedang melakukan penyelidikan dan investigasi foto mirip Gayus tersebut. “Pasti kita kenakan sanksi kepada siapapun yang bersalah, kalau anak buah kami, kami yang menghukumnya,” ujarnya. NamunWakil Ketua Komisi III DPR, Mulfachri menduga, perceraian Gayus dari istrinya hanyalah dalih untuk mengamankan harta mantan PNS Ditjen Pajak itu yang masih belum terjamah penegakan hukum. Sehingga, ada kesempatan untuk berkomunikasi secara lebih bebas lagi di luar lapas. “Jangan-jangan gugat cerai itu sandiwara juga untuk mengaburkan hartanya. Itu jauh lebih penting untuk dibicarakan ketimbang keluarnya dia dari tahanan,” kata Mulfachri.

Masih Ada Kendala, Menag Minta Maaf SAMBUNGAN HALAMAN 1

Diundang ... Dia juga menyatakan biaya yang digunakan Pimpinan DPR dan rombongan tidak menggunakan anggaran DPR dari APBN. Biaya ke Arab Saudi, menurut dia, ditanggung pihak pengundang. “Biaya ditanggung Arab Saudi,” kata Nurul. Sementara itu, Setya Novanto mengungkapkan apresiasinya atas kerjasama Indonesia-Arab Saudi, pada saat bertemu dengan seluruh petugas haji Indonesia di kantor Daerah Kerja Mekkah. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, yang merupakan Tim

Pengawas Haji, menggarapkan agar ke depan pelayanan haji semakin baik. Dia juga mendesak pemerintah agar melalukan lobi kepada pemerintah Saudi terkait jumlah kuota jamaah haji asal Indonesia. Dalam pertemuan ini, juga didapatlaporantentangpelaksanaan haji dan segala masalah yang dihadapi jelang puncak haji.Yakni wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah atau Rabu besok (23/9). Sementara itu, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengakui secara terbuka di hadapan pengawas, anggota

DPR, dan DPD bahwa masih ada jamaah haji yang belum mendapatkan haknya. “Selaku amirul haj saya mohon maaf sebesar-besarnya. Kita belum mampu secara optimal memberikan perlindungan pada jamaah haji Indonesia. Saya masih mendapat komplain. Manasik haji lebih ditingkatkan kembali,” tutur Menteri Lukman di Al Tayseer Towers Hotel, Minggu (20/9). Lukman mengakui masih ada kendala di penginapan, meski jumlahnya sedikit. Seperti kekurangan air dan pendingin udara yang tidak berfungsi dengan baik. “Sekali lagi saya minta maaf. Mudah-mudahan

tidak terjadi lagi seperti itu,” katanya Terlepas dari segala kekurangannya, Lukman melontarkan apresiasi terhadap petugas haji yang tergabung dalam PPIH 2015. Dia memahami beratnya kerja seorang petugas dalam melayani tamu-tamu Allah di Tanah Suci. “Saya merasakan yang Anda rasakan.Tahun 1991, 24 tahun lalu saya seperti Anda. Saya sangat bisa merasakan dicaci maki, diperintah-perintah. Itu makanan tugas sehari-hari. Bekerja nyaris 24 jam. Yang membatasi kita adalah fisik kita sendiri. Kalau sudah capek ya berhenti sendiri,” katanya. (ant/dtc)

DITERJANG TSUNAMI: Dua pria berjalan di depan mobil yang terseret gelombang tsunami di kota pesisir Cquimbo, Chile. Seiring gempa 8,3 skala richter yang memicu tsunami itu, sedikitnya 9 ribu warga dilaporkan kehilangan rumah. FOTO:BM/IST

Tersapu Tsunami, Pembersihan Coquimbo Belum Rampung SAMBUNGAN HALAMAN 1

9 Ribu ... “Kami harap hingga Jumat (25/9) mendatang, kami telah mendata seluruh warga yang terkena dampak (gempa),” tutur Aleuy. Hingga awal pekan ini, petugas darurat yang dibantu tentara Chile masih sibuk melakukan pembersihan di

sepanjang wilayah Coquimbo, yang terletak di tepi pantai. Seperti diberitakan, gempa 8,3 SR itu juga memicu tsunami setinggi 3-4 meter di pantai barat Chile. Tsunami itu juga memaksa 1 juta warga dievakuasi. Gelombang tsunami yang menerjang wilayah ini menyapu

kapal nelayan, rumah warga, kios pedagang dan kendaraan milik warga. Badan Penanggulangan Urusan Darurat Nasional, ONEMI melaporkan sekitar 647 rumah warga hancur. Selain itu, 1.183 keluarga hidup tanpa aliran listrik dan 2.400 warga lainnya tidak mendapat akses pada air minum yang layak. Saat mengunjungi Coquimbo

pada Minggu (20/9), Menteri PekerjaanUmum,AlbertoUndurraga menyatakan baru 25 persen area yang selesai dibersihkan. Namun jumlah korban tewas pada gempa kali ini lebih rendah dari gempa besar 8,8 SR yang melanda Chile pada Februari 2010 lalu. Saat itu, 500 orang tewas dalam gempa yang juga diikuti tsunami dahsyat pada tahun 2010 itu. (afp/dtc)

Diawali Peluncuran Robot Bicara Tanpa ... “Nantinyamelaluiteknologiini robot yang bertugas di ISS akan secara otomatis menyerap informasi dari para astronot yang datang silih-berganti tiap enam bulansekali,”terangparailmuwan. Sistem ini tengah diuji coba di Bumi, namun untuk di luar angkasa nanti para astronot manusia bisa menggunakan perintah suara, Kinect, dan lainlain. Robot yang digunakan untuk sistem sendiri sudah siap, yakni Nao, yang dikembangkan

SAMBUNGAN HALAMAN 1 oleh perusahaan Perancis, Aldebaran Robotics. Sejak November 2013 lalu, Jepang sudah merintis mengirim robot yang bisa bicara ke luar angkasa. “Kirobo, robot setinggi 34 sentimeter dan seberat 1 kilogram meluncur ke Stasiun Antariksa Internasional (International Space Station) untuk membantu para astronot,” katanya. Kirobo dilengkapi dengan teknologi pengenalan suara dan wajah. Ia mampu berbicara

dengan menggunakan bahasa Jepang. Ia akan dbawa bersama pesawat kargo tanpa awak dan berton-ton pasokan serta peralatan untuk para kru di markas penelitian orbital. Robot cerdas ini dikembangkan atas kerja sama Universitas Tokyo, Toyota Motor Corp, dan Dentsu Inc. Nama Kirobo diambil dari kata ‘kibo’ yang berarti ‘harapan’ dan ‘robot’. Kehadiran Kirobo diharapkan bisa menciptakan masa depan yang memungkinkan robot dan manusiadapathidupberdampingan. Selama ini, robot di luar

angkasa biasanya untuk menunjang operasi atau untuk perbaikan mesin. Misalnya saja Dextre, robot di pesawat Atlantis yang bertugas mengisi bahan bakar dan perbaikan kecil di ruang angkasa tahun 2011. Namun, Kirobo yang di wajahnya dipasang kamera dan perekam ini diprogram untuk mengobrol, menemani, dan merekam percakapan. Kirobo yang dirancang bisa berfungsi efektif dalam gravitasi nol memiliki kemampuan mengenali wajah dan suara para astronot. (inc/ kcm/dbs/azt)

Dia mengingatkan, Gayus pernah tepergok melenggang bebas dari rumah tahanan (rutan) saat berkas perkaranya masih di persidangan. Kejadian pada 5 November 2010 silam itu terkuak ketika beredar foto Gayus sedang menonton pertandingan tenis di

Nusa Dua, Bali. Untuk mengecoh aparat setempat, Gayus mengenakan rambut palsu (wig). Mulfachri mengatakan, penjagaan di lapas memang tidak seketat di rutan. Namun, hal itu tidak berarti bahwa mafia pajak tersebut bisa diberikan izin tanpa

unsur pengawasan yang ketat agar tak menyimpang dari aturan. “Ya namanya orang ditahan kan, orang enggak boleh keluar dong. Ini harus lebih hati-hati ya. PerlupenjelasandariKepalaLapas sendiri atas kejadian kemarin,” katanya.(kms/dns/rka/rdl)

Ketidakpastian Berlanjut, Rupiah Melorot 112 Poin SAMBUNGAN HALAMAN 1

Rp 28 T ... Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Tirta Segara menuturkan perkembangan cadangan devisa itu disebabkan oleh peningkatan pengeluaran untuk pembayaran utang luar negeri. Selain itu, cadangan devisa juga digunakan dalam rangka stabilisasi nilai tukar rupiah sesuai dengan fundamentalnya. Hal itu sejalan dengan komitmen Bank Indonesia yang

telah dan akan terus berada di pasar untuk melakukan upaya stabilisasi nilai tukar rupiah guna mendukung terjaganya stabilitas ekonomi dan sistem keuangan. Di sisi lain, kenaikan penerimaan devisa yang terutama bersumber dari penerbitan samurai bonds pemerintah mampu menahan penurunan lebih lanjut. “Dengan perkembangan itu, posisi cadangan devisa per akhir Agustus 2015

masih cukup membiayai 7,1 bulan impor atau 6,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor,” kata Tirta. Pada perkembangan lain, ketidakpastian di pasar uang dunia masih berlanjut setelah The Fed menunda penaikkan suku bunga. Seiring dengan itu, kurs rupiah kemarin (21/9) melorot 112 poin ke level Rp14.486/US$. Mayoritas mata uang Asia juga melorot. (ant/ bis/lip)

Tinggal DPD yang Belum Punya Gedung Sendiri MPR ... Dalam rapat kemarin, MPR mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp 666.379.438.260 untuk dimasukkan ke APBN 2016.Tambahan anggaran itu, di antaranya untuk sosialisasi 4 pilar dan penambahan kendaraan dinas MPR. Namun Komisi III menangkap adanya tumpang tindih di antara anggaran-anggaran yang diusulkan. “Survei efektivitas pelaksanaan sosialisasi 4 pilar senilai Rp 1.058.575.775. Namun ada pula Public Survey Implementasi Pancasila dan Konstitusi senilai Rp 3.210.023.999. Ini temanya sama. Nggak ngerti saya cara berpikirnya,” kata anggota DPR dari Partai Demokrat Erma Suryani Ranik. Selain itu, juga ditemukan anggaran kendaraan roda dua dan roda empat yang diajukan MPR. Anggaran itu mencapai Rp 4.038.420.000. Anggota Komisi III lainnya, Arsul Sani menyatakan semua pihak harus berempati pada rakyat yang mengalami kesulitan ekonomi saat ini. “Mohon disampaikan ke Pimpinan kita di MPR, supaya tidak terkesan kita ini menghabiskan anggaran negara untuk hal-hal yang secara kualitatif tak pernah kita ketahui efektivitasnya,” kata politisi dari PPP kubu Ro-

SAMBUNGAN HALAMAN 1 mahurmuzy itu. Sementara itu, Sekjen MPR Eddie mengakui adanya tumpang tindih dalam susunan Rencana Kegiatan dan Anggaran. Soal pengadaan kendaraan, dia mengatakan itu adalah rencana pengadaan bus. “Soal mobil, ini kami sedikit tersenyum ketika diminta pengadaan dua buah bus eksklusif. Kami nggak pernah melakukan kegiatan itu,” kata Sekjen MPR Eddie Siregar. Dalam rapat itu, Komisi III akhirnya menolak tambahan anggaran yang diajukan MPR RI. “Komisi III meminta MPR merevisi Rencana Kegiatan dan Anggaran 2016 dan tidak menyetujui usulan tambahan Rp 666.379.438.260, yang disampaikan guna mendapat tanggapan dari fraksi-fraksi dalam rapat pleno Komisi III yang selanjutnya diteruskan ke Banggar DPR,” demikian bunyi salah satu kesimpulan rapat Komisi III. Selain membahas anggaran MPR, Komisi III kemarin juga menggelar rapat yang membahas pengajuan anggaran DPD. Dalam rapat tersebut, diketahui bahwa DPD mengajukan Rp 1.607.000.000.000 untuk dimasukkan di APBN 2016. Dana sebesar itu, rencananya akan digunakan untuk pembangunan

Gedung DPD di Jakarta. Sekjen DPD Sudarsono mengatakan anggaran itu telah dibahas di rapat paripurna DPD pada Agustus 2015 lalu. Menurutnya, pembangunan gedung tersebut penting. Karena hingga saat ini, DPD belum mempunyai gedung sendiri di Jakarta. “Seluruh fasilitas itu milik MPR. Lembaga hasil reformasi, tinggal DPD yang belum memiliki gedung sendiri,” kata Sudarsono. Rencana pembangunan gedung baru DPD juga disebutkan sudah disampaikan lewat rapat Badan Urusan Rumah Tangga (BURT). Rencananya, pembangunan gedung baru itu dikerjasamakan dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI). Namun, anggaran itu anggota Komisi III Erma Suryani juga mengrkitisi hal itu. Menurut dia, DPD belum membutuhkan gedung baru di Jakarta. Dia menyarankan untuk mengefektifkan pilotprojectpembangunanGedung DPD daerah di NTT dan DIY. Komisi III akhirnya juga menolak anggaran DPD tersebut. “Komisi III meminta DPD merevisi kembali Rencana Kegiatan dan anggaran 2016 dan tidak menyetujui usulan tambahan sebesar Rp 1.607.000.000.000. (untuk pembangunan gedung di Ibu Kota Negara),” demikian bunyi salah satu kesimpulan rapat tersebut. (dnu/tor)

Tiga Menteri Diam-Diam Kunjungi Freeport, Gubernur Papua Marah TIMIKA(BM)-GubernurPapua,LukasEnembe, kecewasekaligusmarahlantarantigamenteriKabinet Kerja secara diam-diam berkunjung ke area pertambangan PT Freeport Indonesia tanpa berkoordinasidenganpemdasetempat. “PakGubernursangatmarah.Kamijugamarah karena tiga menteri itu datang melakukan kunjungan kerja ke PT Freeport tanpa terlebih dahulu berkoordinasi dengan pemda. Apakah memang aturan protokoler kementerian seperti itu,” kata Bupati Mimika, Eltinus Omaleng, saat menghubungi Antara, di Timika, Senin (21/9). Bupati Omaleng mengaku sedang berada di Manado, Sulawesi Utara untuk menghadiri rapat kerja dengan Kementerian Dalam Negeri, KementerianAgrariadankementerianterkaitlainnya soalpenyelesaianstatushukumtanah-tanahbandara bekaspeninggalanpemerintahankolonialBelanda. Tigamenteriyangmengadakankunjungankerjake Freeport, yaitu Menteri Perindustrian Saleh Husin, MenteriESDMSudirmanSaid,danMenteriPerencanaanPembangunan/KepalaBappenasSofyanJalil. Ketiga menteri yang didampingi sejumlah pejabat teras BUMN itu, tiba di Bandara Moses KilanginTimikapadaSabtu(19/9)pukul04.30WIT dengan penerbangan pesawat Airfast milik PT Freeport Indonesia. Rombongan kemudian melanjutkan perjalanankeTembagapuradenganmenumpang helikopter Airfast milik PT Freeport. Bupati Omaleng mengaku baru mengetahui adanya kegiatan kunjungan kerja ketiga menteri tersebut pada Minggu (20/9). “Mereka meminta untuk melakukan rapat dengankamidariPemdaPapuadanPemdaMimika diPendopoRumahNegara(rumahjabatanBupati Mimika di Karang Senang-SP3, Red) pada hari Minggu jam 10 pagi. Saya langsung lapor ke Pak Gubernur. Kami menolak permintaan mereka karena itu hari libur. Apalagi bertepatan dengan kegiatanibadah,”kataBupatiOmalengitulagi. Terkaithalitu,katanya,PemprovPapuadanPemkab Mimikamenyatakanakanmenyampaikansuratprotes keraskepadaPresidenJokoWidododiJakarta.

“Kami akan sampaikan surat protes keras ke PresidendiJakarta.Lainkalitidakbolehpakaicaracara seperti ini. Kalau ada menteri mau datang, terlebihdahuluharuskoordinasidenganpemda,” ujarnya pula. Bupati Omaleng juga mempertanyakan kepentinganapadibalikkunjunganketigamenteri secara diam-diam ke Freeport itu. Ia menilai selama ini pemerintah pusat memberikan hak-hak sangat istimewah kepada PT Freeport Indonesia. Akibat adanya perlakuan istimewa itu, ujarnya lagi, terkadang para pejabat Jakarta tidak pernah merasa ada pemerintahan di Papua yang juga punyahakdankewenanganuntukmengaturdan mengawasi Freeport. Kunjungan kerja ketiga menteri tersebut berlangsungditengahadanyatuntutanwargaSuku Amungme,agarperusahaanpenambanganemasasal Amerika Serikat itu membayar ganti rugi lebih dari Rp400triliunataspemanfaatanlahanjutaanhektare untukkelanggenganbisnispertambangannya. Tuntutan ganti rugi pemanfaatan tanah hak ulayatitudidasarkanataskenyataanbahwaselama lebih dari 40 tahun Freeport Indonesia beroperasi diPapua,perusahaanitubelumpernahmembayar ganti rugi hak ulayat warga Suku Amungme. Freeport disebutkan hanya membayar dana satu persen atau yang sekarang disebut dana kemitraan dari pendapatan kotornya sejak 1996 sebagai bentuk tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat setempat. PTFreeportIndonesiamerupakanperusahaan penanaman modal asing (PMA) pertama di Indonesia yang menjalin kontrak karya I dengan Pemerintah Indonesia pada 1967, dan kontrak karya tahap II dilakukan pada 1991 semasa pemerintahan Presiden Soeharto. Menjelang semakin dekat masa akhir kontrak karya tahap II PT Freeport yang berakhir pada 2021,perusahaanitukiniterusmelobipemerintah di Jakarta untuk segera mendapatkan kepastian perpanjangankegiatanpertambangannyamelalui Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). (ant)


08 www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

APK Dibuat KPU, Paslon Hanya Diizinkan Bikin Stiker

FOTO:BM/MADJI

Panwaslu: Jika Tak Sesuai Aturan Kami Turunkan SURABAYA (BM) – Masa kampanye Pilkada Surabaya segera dimulai — jika pendaftaran RasiyoLucy Kurniasari memenuhi syarat (MS). Sama seperti daerah lain, untuk alat peraga kampanye (APK) pasangan calon (paslon) sepenuhnya bakal dibuat KPU setempat. Ini

Wahyu Hariadi

berdasarkan PKPU No 7/2015 tentang kampanye. Ketua Panwaslu Surabaya, Wahyu Hariadi saat di gedung DPRD Surabaya, Senin (21/9) mengatakan, PKPU No 7 menjelaskan jika seluruh alat peraga kampanye meliputi baliho, spanduk, umbulumbul dan videotron serta bahan kampanye akan dibuat KPU. Dia menegaskan, pasangan calon maupun masyarakat hanya diperbolehkan membuat stiker dengan ukuran 10 x 5 cm, dengan

catatan desainnya harus mendapatkan persetujuan KPU dan Panwaslu. “Itu sesuai aturan yang ada. Yang boleh, paslon dan masyarakat hanya membuat stiker saja,” ujarnya. Wahyu menambahkan, apabila masyarakat membuat spanduk, baliho maupun umbul-umbul untuk paslon harus dimasukkan dalam sumbangan dana kampanye. “Dan harus sepengatahuan pasangan calon dan KPU,” tuturnya. Masih kata Wahyu, untuk

mengetahui seluruh APK tersebut dibuat KPU atau tidak, bisa diketahui dari logo KPU yang tercantum. DiungkapkanWahyu, jumlah alat peraga kampanye yang disebar ke seluruh kawasan kota jumlahnya terbatas, untuk baliho hanya 5 unit untuk satu pasangan calon, sedangkanspanduk20unit.“Alatperaga jumlahnya terbatas. Untuk spanduk jika ada 160 kelurahan tinggal mengalikan 20 spanduk,” ujarnya. Jika tak sesuai dengan aturan,

Panwaslu tak segan menurunkan alat peraga tersebut. Kendati demikian, aturan yang berlaku belum mencakup soal aturan lokasi. Dijelaskan Wahyu, penempatan APK hingga saat ini belum ditentukan. KPU Surabaya akan menggelar rapat terlebih dahulu bersama pihak kepolisian, Panwaslu dan Pemkot Surabaya. “Penempatan akan ditentukan melalui rapat, tapi kalau bahan kampanye boleh disebar dimana saja,” pungkasnya.(arn/rdl)

Rasiyo Kembali Cari Dukungan di Terminal Tempel Stiker Serasi, Jadi Ajang Curhat Sopir Angkot SURABAYA (BM) – KPU Surabaya baru menetapkan pasangan calon (paslon) Kamis (24/9) lusa. Tapi sinyal pendaftaran Rasiyo-Lucy Kurniasari bakal dinyatakan MS (memenuhi syarat) terlihat cukup terang. Setidaknya hal itu ditandai dengan Rasiyo yang makin rajin ‘kampanye’ untuk menggalang dukungan. Setidaknya dua kali Rasiyo melakukan jaring aspirasi di terminal. Jika Senin (14/9) silam menghadiri undangan acara pemilihan ketua Kelompok Kerja Unit Kerja Organda Lyn S sekaligus bagi-bagi stiker bergambar Rasiyo-Lucy (Serasi) di Terminal Bratang, kali ini di lakukan di Terminal Joyoboyo. Diterminaltersebut,Senin(21/ 9) kemarin, Rasiyo sempat menyaksikan dan ikut menempel stiker one way bergambar RasiyoLucy Kurniasari (Serasi) di kaca bagian belakang angkot. Sedikitnya ada lima angkot dari berbagai jurusan yang ditempeli stiker. Ketua Angkot H4W, Ronggo mengatakan, penempelan stiker tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap RasiyoLucy. “Kalau Pak Rasiyo jadi, kami harap membenahi angkot yang sudah ada. Tidak perlu ada panambahan atau penghapusan,” katanya. Selain itu, lanjut Ronggo, pihaknya juga mengeluhkan

DUA KALI RASIYO ‘KAMPANYE’ DI TERMINAL Senin (21/9) Lokasi: Terminal Joyoboyo Kegiatan: Jaring aspirasi dan penempelan stiker one way bergambar Rasiyo-Lucy di kaca belakang angkot. Senin (14/9) Lokasi: Terminal Bratang Kegiatan: Hadiri undangan acara pemilihan Ketua Kelompok Kerja Unit Kerja Organda Lys S, serta bagibagi stiker bergambar Rasiyo-Lucy. SERASI: Rasiyo menempel stiker one way bergambar Rasiyo-Lucy Kurniasari di kaca bagian belakang angkot di Terminal Joyoboyo, Senin (21/9). FOTO:BM/MADJI

munculnya kebijakan pemerintah yang mewajibkan pemilik angkot mengurus badan hukum. Salah satu pilihannya berbentuk koperasi dengan empat wilayah pembagian kerja, yakni wilayah Surabaya Utara, Timur, Barat, dan Selatan. Angkot yang beroperasi di wilayah tersebut, wajib menjadi anggota

koperasi sesuai wilayahnya. Dia mempertanyakan kebijakan itu karena kepemilikan angkot harus dibaliknamakan koperasi. Padahal, sebagian besar pemilik angkot menggunakan nama pribadi. “Kami khawatir jika dibaliknamakan koperasi, kemudian koperasinya hancur, kami bisa ikut-ikutan

hancur,” ujar Ronggo. Dia mencontohkan, dulu pernah ada koperasi untuk sopir angkutan serba guna (angguna). Nasibnya kini hancur. Sopir angkot pun tidak ingin bernasib sama dengan angguna. “Anggota saya ada 160-an, kami ingin Pak Rasiyo memperhatikan nasib kami dengan membatalkan

Habiskan Masa Jabatan Dulu, Baru Gencar Kampanye PDIP Tak Khawatir Langkah Rasiyo-Lucy SURABAYA (BM) – PDIP tidak akan mempersoalkan pasangan Rasiyo-Lucy Kurniasari yang mendahului terjun ke masyarakat. Sebaliknya, pasangan incumbent yang diusung, Tri RismahariniWhisnu Sakti Buana justru

memilih berkonsentrasi menghabiskan masa jabatan yang baru berakhir Senin (28/9) mendatang. Whisnu Sakti Buana yang juga menjabat ketua DPC PDIP Surabaya mengatakan, untuk saat ini pihaknya tidak akan membicarakan soal kampanye atau apapun yang berkaitan dengan sosialisasi paslon. Usai masa tugas, baru kampanye gencar dilakukan.

“Kami selesaikan amanah dulu, setelah itu semua kegiatan akan mengarahkepadaPilkada,”kataWhisnu saat ditemui di rumah dinas wakil walikota Surabaya, Senin (21/9). Whisnu menjelaskan, langkah Rasiyo-Lucy yang diusung Partai Demokrat dan PAN tidak perlu membuat PDIP khawatir. Bekal menjadi pemimpin Surabaya selama lima tahun dianggap cukup

kebijakan itu,” tandas Ronggo. Mendengar keluhan itu, Rasiyo mengaku akan mempelajarinya terlebih dahulu. Namun, pada prinsipnya badan hukum berbentuk koperasi harus mampu menyejahterakan anggotanya. “Koperasi itu bertujuan menyejahterakan anggota dan pengurusnya harus

untuk menandingi bakal calon penentangnya. Apalagi, berdasarkan rapat kerja cabang (Rakercab) DPC PDIP Surabaya tempo lalu, semuanya optimistis PDIP mampu meraih 93 persen suara. Whisnu justru khawatir RasioLucy dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) seperti pengalaman sebelumnya. “Sebelum penetapan paslon, tidak ada yang kami khawatirkan. Justru kami khawatir mereka TMS,” ungkapnya. Whisnu menegaskan, semua pihak yang bertarung dalam Pilkada Surabayaakandirangkulsupayapelaksanaannyaberjalanbaik.Diame-

orang yang bertanggung jawab. Jangan malah menyusahkan anggota,” ungkapnya. Mantan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdraprov) Jatim ini menegaskan, bila kebijakan tidak bisa diubah, dirinya siap memberi kemudahan pinjaman di Bank UMKM Jatim terhadap koperasi milik sopir angkot.

nyebut politik seperti seni. Keindahannyatergantungdenganmasingmasing individu yang mengambil bagian. “Perkara hasil kita serahkan kepada warga Surabaya,” katanya. Soal harmonisasi hubungannya dengan Risma, Whisnu menganggap Risma sebagai ibunya sendiri. Risma, kataWhisnu, yang menuntunnya menyelami birokrasi karena waktu itu dia masih baru di dunia pemerintahan. “Saatinipembagiantugasnyajelas, bagianpolitikitusaya.SementaraBu Risma fokus kepada kegiatan resmi pemerintahan dan menjalankan program,”tandasnya.(sdp/rdl)

Disinggung rencana penambahan angkot, Rasiyo mengaku akan menolaknya sebab saat ini jumlahnya sudah mencukupi. Selain itu, jumlah penumpang semakin sedikit karena beralih ke kendaraan roda dua sebagai moda transportasi. “Penambahan angkot justru akan mematikan. Jadi prinsipnya kalau saya diamanahi jadi walikota, akan saya benahi yang sudah ada,” katanya.(sdp/rdl)

FOTO:BM/MADJI

Whisnu Sakti Buana

Sambari-Qosim, Pergi untuk Kembali Memimpin Kabupaten Gresik

Pilkada Kediri

Di Ujung Jabatan, Minta PNS Tak Terlibat Dukung Mendukung Calon

Tekan Golput, KPU Gaet Pemilih Pemula

27 September 2015, Sambari Halim Radianto mengakhiri tugasnya sebagai bupati Gresik. Namun bersama Wabup Moh Qosim dia pergi untuk kembali alias maju lagi di Pilkada. MASDUKI – GRESIK DI PENGHUJUNG jabatannya, Sambari berpesan kepada seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Gresik agar tidak terlibat dukung mendukung pasangan calon (paslon) yang maju. “Dalam Pilkada 9 Desember nanti, saya mohon kepada seluruh PNS agar tidak melakukan dukung mendukung dengan salah satu calon bupati/wakil bupati Gresik

dalam Pilkada,” pesan Sambari saat apel di halaman Pemkab Gresik, Senin (21/9). DitegaskanSambari—yangmaju lagibersamaQosimdiusungPKBdan Demokrat — jika itu dilakukan PNS maka mereka akan merugi sendiri. “Saya pastikan PNS yang terlibat politik akan merugi. Makanya saya selakubupatidansekaliguscalontidak ingin ada PNS yang terlibat, dengan harapan Pilkada benar-benar berlangsung demokratis,” tegasnya. Di bagian lain, Sambari yang didampingi Qosim juga berpamitan PAMIT: Bupati Sambari Halim Radianto berpamitan kepada pegawai di lingkungan Pemkab Gresik, Senin (21/9). FOTO:BM/MASDUKI

kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Gresik. Keduanya meminta maaf kepada seluruh staf jika selama menjabat sebagai bupati dan wakil bupati mempunyai kesalahan. “Kami berdua mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PNS atau masyarakat, yang telah membantu kami dalam melaksanakan program-program pembangunan,” katanya. “Keberhasilan pembangunan bukan semata dari kehebatan kita berdua,namunkeberhasilansaudarasaudarakitasemuadantentunyayang bermanfaatbagimasyarakatGresik.” “Saya bersama mitra kerja saya (wakil bupati) akan menanggalkan seragam, dan kita akan kembali lagi pulangkekampungberbaurbersama warga seperti dahulu,” paparnya.(*)

KEDIRI (BM) – KPU Kabupaten Kediri melakukan sosialisasi Pilkada pada pemilih pemula di Hotel Grand Surya, Kediri, Senin (21/ 9) pagi. Fokus program sosialisasi yakni di setiap sekolah tingkat SMA, SMK, MA dan universitas di wilayah Kabupaten Kediri. Dalam sosialisasi itu diterangkan tata cara dalam melakukan pencoblosan. Selain itu, saat akan masuk dalam bilik suara dan membuka kartu suara. Para siswa, juga diajak melakukan simulasi dalam pencoblosan. Komisioner KPU Kabupaten Kediri Divisi Hubungan Masyarakat, Samsuri mengatakan, sosialisasi pada pemilih pemula ini bertujuan untuk menekan angka golput dan suara tidak sah dalam Pilkada 2015. “Sasaranya pemilih pemula di Kabupaten Kediri sebesar 20 persen dari jumlah pemilih sebanyak 1,2 juta,” katanya.(bud/rdl)


9 www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Gede Anggap Lucu Persebaya 1927 SURABAYA (BM) – Manajemen Persebaya Surabaya yang di Piala Presiden menggunakan nama Persebaya United menilai lucu langkah yang ditempuh Persebaya 1927. Sebab, mereka mendaftarkan paten atas nama danlogoPersebayaSurabayayang dikelolaolehGedeWidiade.Bukan nama dan logo Persebaya 1927 yang muncul sejak 2010 silam. Kabar diakuinya nama dan logo Persebaya Surabaya (Persebaya United) menyebar secara viral melalui dunia maya, Senin (21/9). Hal itu diketahui dari laman facebook Sekretaris Persebaya Ram Surahman yang memuat foto Direktur Utama PT Persebaya Indonesia (PT PI) Cholid Ghoromah bersama Presidium Arek Bonek 1927 Andy Kristiantono atau Andie Peci. Namun, langkah tersebut dianggap lucu oleh CEO Persebaya Surabaya Gede Widiade. Sebab, dia menilai nama dan logo yang didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM Direktorat Hak Kekayaan Intelektual,

merupakan milik Persebaya yang dikelolanya saat ini. Sejatinya, dia tidak mempermasalahkan kalau PT PI yang mengelola Persebaya 1927 mematenkan logo dan nama sendiri. “Apa yang mereka (PT PI, red) lakukan itu kan lucu. Karena nama dan logo Persebaya itu kan tim yang saat ini saya kelola. Kok mereka malah mengajukan hak paten dengan nama dan logo tim saya. Kan mereka tidak memakai logo dan nama itu (Persebaya Surabaya). Seharusnya kan nama dan logo yang mereka miliki,” ketus Gede ketika dihubungi, kemarin malam. Dia menceritakan nama dan logo Persebaya telah didaftarkan sejak menjadi peserta kompetisi Divisi Utama hingga promosi ke Indonesia Super League (ISL). Selain itu, nama dan logo Persebaya yang dikelolanya sudah diakui lebih dulu oleh negara. “Kami itu sudah diakui secara normatif sudah sah saat Persebaya didaftarkan di kompetisi Liga Indonesia sejak ber-

kompetisi di Divisi Utama hingga promosi ke ISL,” jelas Gede. “Kami juga ke Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Hingga ke Dinas Ketenagakerjaan serta Direktorat Jenderal Imigrasi dan ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Dan juga ke PSSI dan PT Liga Indonesia (PT LI). Nah, kalau mereka (Persebaya 1927) mematenkan logo itu, mereka malah mematenkan logo kami. Karena Persebaya 1927 tidak pernah memakai logo dan nama itu,” tambah pria yang juga Ketua Askot PSSI Surabaya ini. Sementara itu, Sekretaris PT PI Ram Surahman menyatakan diakuinya logo dan nama Persebaya oleh Kementerian Hukum dan HAM Direktorat Hak Kekayaan Intelektual merupakan kemenangan besar. Sebab, nama Persebaya sebenarnya secara de facto diakui oleh mayoritas suporter. “Sekarang kami mendapatkan de

BM/ISTIMEWA

DIANGGAP LUCU: Direktur Utama PT Persebaya Indonesia (PT PI) Cholid Ghoromah bersama Presidium Arek Bonek 1927 Andy Kristiantono atau Andie Peci menunjukkan sertifikat dari Dirjen HAKI Kemenkumham RI.

jure-nya. Jika nanti ada yang menggunakan nama dan logo kami tentu impilkasinya hukum,” tegasnya. “Kami sudah mendaftarkan

gugatan ini sejak 2013 silam. Dan prosesnya memang memakan waktu dua tahun. Kini, nama dan logo Persebaya resmi milik PT PI,” tambahnya. (dek)

Sumber Dana Tak Kunjung Transparan JAKARTA (BM) – Transparansi yang diagung-agungkan Tim Transisi bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hanya sebatas kata-kata. Mulai dari banyaknya kisruh pada perhelatan Piala Kemerdekaan 2015, belum tuntasnya hak tim-tim kontestan hingga tak transparannya sumber

dana yang digunakan. Salah satu petinggi tim Persiwa Wamena Agus Santoso mempertanyakan dana yang digunakan pihak Kemenpora dalam menggelar turnamen sepakbola bersama Tim Transisi. Menurutnya, pihak Kemenpora tak transparan dalam mema-

parkan sumber dana tersebut. “Kita semua tahu kalau pemerintah itu ada larangan mendukung kegiatan yang sifatnya tidak jelas, Piala Kemerdekaan itu kan tidak jelas. Apalagi, memberikan dana besar tanpa tender. Katanya itu turnamen miliaran rupiah, sudah tidak ada tender

Kebut Pembenahan Transisi Tim SURABAYA (BM) – Persebaya United fokus membenahi kekurangan tim jelang menghadapi Sriwijaya FC pada leg kedua Babak 8 Besar Piala Presiden 2015. Mereka tengah memoles transisi permainan tim dari menyerang ke bertahan yang dinilai sangat lambat. Pada laga leg pertama di stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (20/9) kemarin, beberapa kali Sriwijaya FC dapat Ibnu Grahan menciptakan peluang emas. Peluang terbaik Laskar Wong Kito didapat oleh Patrick Wanggai, yang berhadap-hadapan langsung dengan penjaga gawang Persebaya United Jandri Pitoy. Hanya saja, tendangannya melambung. Karena itu, skuad Bajul Ijo tidak mendapat waktu libur panjang. Mereka hanya punya satu malam, yakni pada Minggu malam, untuk menikmati dan merayakan kemenangan. “Kami langsung berlatih, karena waktu persiapan singkat. Transisi kami terlambat, sedangkan Sriwijaya memiliki counter attack yang cepat. Ini harus kami benahi,” kata pelatih Persebaya United Ibnu Grahan, Senin (21/9). “Transisi dari menyerang ke bertahan sangat terlambat. Itulah yang membuat Sriwijaya banyak menciptakan peluang yang membahayakan,” tambah mantan pelatih Persebaya 1927 ini. Persebaya United dijadwalkan bertandang ke markas Sriwijaya FC, di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sabtu (26/9) mendatang. Langsung tancap gasnya Persebaya United, karena Ibnu menyadari, di leg kedua nanti, Sriwijaya FC akan tampil lebih agresif. “Kami hanya punya waktu lima hari untuk persiapan,” jelas mantan gelandang Persebaya ini. Seperti diketahui, Sriwijaya FC hanya kalah 0-1 dari Persebaya United di laga pertama kemarin. Tim asal Palembang itu dapat melaju ke semifinal Piala Presiden 2015 jika mampu menang dengan margin gol selisih dua. “Sriwijaya tentu akan tampil all out di leg kedua nanti. Mereka akan memburu kemenangan untuk lolos dari delapan besar,” ujar Ibnu. (dek) BM/TOVAN BEKA

Gugatan Nama dan Logo Didaftarkan sejak 2013

Persebaya United

ini sebuah pelanggaran dan penghamburan uang negara. Sampai detik ini pihak Tim Transisi belum juga mengumumkan sumber dana. Ini sama saja pembodohan kepada masyarakat, kita semua seharusnya jangan diam saja,” ujar Agus. Selain Agus, Mantan Deputi

BM/TOVAN BEKA

DARIMANA DANANYA?: Sumber dana pelaksanaan turnamen Piala Kemerdekaan 2015 hingga kini belum diketahui asalnya. Bahkan, hadiah, match fee, sewa stadion hingga wasit masih tertunggak.

Kemenpora Junusul Hairy meminta Presiden Joko Widodo juga segera menghentikan niat Kemenpora menghamburkan dana APBN dengan menggelar kegiatan yang tidak membuahkan hasil dan bukan menjadi wewenangnya. “Saya minta Presiden harus menghentikan kegiatan Kemenpora yang menghamburkan dana APBN yang tidak bermanfaat bagi prestasi olahraga Indonesia,” ujarnya. Kegiatan Kemenpora menghamburkan dana yang harus dihentikan, kata Junusul, yakni menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang hasilnya tidak mungkin diakui FIFA dan Liga Santri Nusantara (LSN) yang bukan tanggungjawabnya. Menurut Junusul, KLB PSSI yang dibuat Tim Transisi itu jelas menghamburkan dana APBN karena FIFA pasti tidak akan mengakui hasilnya. Untuk itu, Junusul mengusulkan agar Presiden memerintahkan Menpora Imam Nahrawi untuk mencabut SK Pembekuan PSSI. Dengan demikian, program pembinaan sepak bola bisa berjalan dan PSSI terbebas dari sanksi FIFA dan bisa mengikuti pertandingan internasional. “Memperbaiki tata kelola sepakbola bukan dengan cara menggelar KLB atau mengambil alih peran PSSI. Pemerintah itu kan tugasnya sebagai fasilitator dan regulator. Kalau memang ada penyimpanganharusdiluruskandantangkap pelakunya,” tutupnya. (dbs/dek)

Sriwijaya FC

Wanggai Absen karena Akumulasi PALEMBANG (BM) – Menghadapi Persebaya United di pertandingan kedua Piala Presiden 2015 di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Sriwijaya FC dipastikan tidak akan diperkuat oleh penyerang andalan, Patrich Wanggai. Pemain yang sudah mengemas dua gol bagi Sriwijaya FC di turnamen besutan Mahaka Sports and Entertainment ini tidak akan ditampil karena sudah mengantongi dua kartu kuning. Sesuai dengan regulasi yang ditetapkan sebelumnya, pemain yang memperoleh dua kartu kuning harus menjalani larangan bermain sebanyak satu laga. Penyerang asal Papua ini memperoleh kartu kuning pertama saat menjalani laga kedua putaran Grup B kala bersua Arema Cronus, Sabtu (5/9) lalu. Ketika itu Wanggai dihadiahi kartu kuning oleh wasit Kusni (Jakarta) di menit ke-32 babak pertama karena dianggap melakukan protes dengan berlebihan. Di sisi lain, Asri Akbar yang sebelumnya absen saat Laskar Wong Kito menggelar persiapan di Palembang, sudah tampak hadir bersama rekan-rekannya. Menurut pemain asal Makassar itu, kondisinya sudah jauh membaik dan siap turun di leg kedua yang akan dimainkan di Palembang nanti. Dia absen di pertandingan pertama kontra Persebaya United karena ligamennya sedikit tertarik saat Sriwijaya FC bersua Persela di laga terakhir penyisihan Grup B lalu. “Sekarang sudah lebih enak, tidak ada masalah lagi dan bisa mengikuti latihan seperti biasa. Untuk menendang bola pun tidak nyeri lagi. Semoga di leg kedua nanti saya bisa memberikan kontribusi positif. Saat menonton teman-teman melawan Persebaya United dari tribun kemarin, saya juga sedikit geregetan karena sebenarnya banyak peluang yang harusnya membuat pertandingan berjalan berbeda,” ungkap Asri. (dbs/dek)

Langsung Fokus Leg Kedua MALANG (BM) – Setelah diliburkan satu hari usai menjalani leg pertama Babak 8 Besar Piala Presiden 2015 skuad Arema Cronus turun ke lapangan lagi. Samsul Arif cs kembali menjalani agenda latihan rutin pada Senin (21/9) sore di Stadion Ga-

jayana, Malang. Pelatih Arema Joko Susilo mengatakan persiapan intens Arema sebelum bertolak ke Bali kurang lebih tiga hari. Rencananya, Fabiano Beltrame dkk akan berangkat ke Bali pada Jumat (25/9). Sejauh ini tim pelatih be-

lum menentukan siapa yang akan dibawa ke markas Bali United untuk menjalani pertandingan kedua di Stadion IWayan Dipta, Gianyar, Minggu (27/9) mendatang. “Kami akan melihat kondisi terakhir pemain dalam sesi latihan.

BM/ISTIMEWA

SIAGA: Tim Arema Cronus langsung serius mempersiapkan diri menghadapi leg kedua Babak 8 Besar Piala Presiden 2015 menghadapi Bali United Pusam di Bali, mendatang.

Yang penting selama pemulihan kondisi fisik yang singkat, pemain tidak bersentuhan dengan sepakbola, supaya rileks. Baru di sesi latihan mereka harus kembali fokus,” kata pelatih yang kerap disapa Getuk ini, kemarin sore. Setelah mengantongi kemenangan 2-1 atas Bali United, Singo Edan masih merasa terancam. Di kandang skuad besutan Indra Sjafri, apapun bisa saja terjadi. Apalagi, meski terbilang jadi pendatang baru di Pulau Dewata, Bali United punya dukungan suporter yang besar. Di laga pertama, Arema nyaris kalah andai Hendro Siswanto dan Samsul Arif tak mencetak gol. Arema ketinggalan lebih dahulu melalui gol penalti Lerby Erliandry. Arema ingin membalas kekalahan itu, tentunya dengan mencetak gol lebih dulu ke gawang Ngurah Arya. “Di pertandingan pertama, pemain kami sudah teruji mentalnya. Mereka ketinggalan lebih

dulu, tapi bisa bangkit. Di Bali, saya berharap pemain konsisten menjaga kesempatan ke semifinal,” kata Getuk. Soal strategi, Getuk menyebut kemungkinan ada perbedaan besar ketika menghadapi Bali United. Di laga kedua, Arema Cronus dipastikan tidak diperkuat Juan Revi karena akumulasi kartu kuning. Saat pertandingan pertama, Getuk baru melakukan strategi menyerang di babak kedua. Ia membangkucadangkan Hendro sebagai gelandang bertipikal menyerang karena ingin menghindari jebakan offside dan mengantisipasi serangan balik Bali United. Terbukti, setelah Hendro masuk, serangan Arema lebih garang. Hendro mencetak gol dan menjelang laga berakhir, Samsul memastikan kemenangan.“Tentu di laga kedua strategi kami beda lagi. Lihat saja nanti,” pungkas suksesor almarhum Suharno ini. (dbs/dek)

BM/ISTIMEWA

JADI PENONTON: Akibat mengantongi dua kartu kuning, Patrich Wanggai harus absen pada leg kedua saat Sriwijaya FC menjamu Persebaya United, akhir pekan ini.

JADWAL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 PUTARAN KEDUA SABTU, 26 SEPTEMBER PSM Makassar v s Mitra Kukar Persib Bandung v s Pusamania Borneo FC MINGGU, 27 SEPTEMBER Sriwijaya FC v s Persebaya United Bali United v s Arema Cronus


10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

4

BARCELONA

LEVANTE

HASIL PERTANDINGAN

1

SERIE A ITALIA (La Liga Spanyol)

Performa Youngster Bikin Puas

SENIN, 21 SEPTEMBER Napoli 5-0 Lazio G. Higuaín 14', 59' Allan 35' L. Insigne 47' M. Gabbiadini 79'

Messi Dua Gol dan Satu Penalti Gagal BARCELONA (BM) – Barcelona sukses meraih angka penuh kala menjamu lawan mereka, Levante di Estadio Camp Nou, Senin (21/9) dini hariWIB. Lionel Messi dan kolega berhasil memetik kemenangan dengan skor 4-1. Laga ini juga menjadi panggung para pemain muda Barcelona. Barcelona memutuskan mengistirahatkan Luis Suarez dan Andres Iniesta untuk memberikan kesempatan bermain pada Munir El Haddadi dan Sandro. Kendati tanpa keduanya yang berada di bangku cadangan, Barcelona tetap tampil menggebrak sejak awal laga. Sebab, kombinasi Lionel Messi dan Neymar membuat lini belakang Levante kelimpungan pada laga ini. Barca membuka peluang pada laga ini saat laga baru berjalan enam menit. Kerja sama apik antara Neymar dan Messi membuat lini pertahanan lawan goyah. Kombinasi Messi dan Neymar benar-benar membuat lini belakang Levante kelimpungan beberapa peluang berhasil

SUSUNAN PEMAIN BARCELONA (4-3-3): ter Stegen; Alves, Bartra, Mascherano, Adriano; Rakitic, Busquet/Gerard 62', Munir; Messi, Ramirez, Neymar LEVANTE (5-3-2): Ruben; Tono, Juanfran, Fedda, Trujillo, Lopez; Verza, Lerma, Camarasa/Ruben Garcia 80'; Marti/Deyverson 68', Ghilas/ Victor 63'

LA LIGA SPANYOL

mereka kreasi. Namun, belum ada peluang yang tercipta menjadi gol. Bahkan, serangan balik Levante nyaris membuat Barca tertinggal. Pada menit ke28, Roger dan Ghilas mampu masuk pertahanan Barca, beruntung Javier Mascherano masih sigap mengamankan bola. Babak pertama berakhir dengan skor imbang tanpa gol. Los Cules tancap gas begitu babak kedua dimulai. Lima menit pasca rehat, Marc Bartra mampu meneruskanumpanmanisLionel Messi untuk membuka keunggulan mereka. Neymar kemudian menggandakan keunggulan setelah memanfaatkan bola liar pada menit ke-56. Petaka bagi Levante masih berlanjut. Menit ke-61 Messi memperlebar jarak saat eksekusi penaltinya bersarang dengan manis ke gawang Levante. Sebelumnya, Neymar dijatuhkan di kotak penalti. Tak ingin menyerah begitu saja, Levente sukses memperkecil kedudukan lewat aksi pemain yang baru masuk, Victor. Gol ini berawal dari serangan balik. Barca kembali mendapatkan penalti setelah Messi dijatuhkan di kotak penalti oleh Feddal. Namun, kali ini pemain Argentina gagal memanfaatkan peluang dengan baik. Tapi, Messi akhirnya menutup laga dengan gol pamungkasnya di penghujung laga memanfaatkan umpan Marc Bartra. Skor akhir 4-1 hingga wasit David Fernandez Bor-

5

SENIN, 21 SEPTEMBER Barcelona 4-1 Levante Bartra 50' Víctor Casadesús 66' Neymar 56' L. Messi 61', 90' Las Palmas 0-1 Rayo Vallecano Javi Guerra 42'

JADWAL PERTANDINGAN SERIE A ITALIA

01:00 WIB 01:00 WIB 03:00 WIB

RABU, 23 SEPTEMBER Atlético Madrid v s Getafe Espanyol v s Valencia Granada v s Real Sociedad

lintas arena

Button Bakal Gantung Setir BM/ISTIMEWA

DAUN MUDA: Performa Munir El Haddadi (kiri) bersama Barcelona saat membantai Levante dengan skor 4-1, dini hari kemarin, membuat puas arsitek Luis Enrique.

balan meniup peluit tanda laga berakhir. Begitu pertandingan berakhir, manajer Barcelona Luis Enrique mengaku puas dengan performa para pemain mudanya. Dia mengatakan amat puas

NAPOLI

LAZIO

dengan keputusannya tersebut dan menyebut kedua pemain dinanti masa depan cerah. “Saya amat puas dengan performa Munir dan Sandro,” jelasnya pada reporter. “Mereka adalah pemain pen-

ting di masa depan. Mereka masih muda dan akan mendapatkan banyak kesempatan bermain. Kami membutuhkan mereka dan mereka akan membantu tim bergerak maju,” tandas Enrique. (bln/dek)

0

Higuain Bantai Elang Ibukota

BM/ISTIMEWA

BRACE: Penyerang Gonzalo Higuain menyumbangkan dua gol saat Napoli membantai Lazio di pentas Serie A Italia, dini hari kemarin.

NAPLES (BM) – Bermain di San Paolo, Napoli dengan perkasa menghancurkan tamu mereka Lazio dengan skor 5-0 dalam lanjutan Serie A Senin (21/ 9) dini hari WIB. Gonzalo Higuain tampil menjadi bintang dengan menyumbang dua gol pada laga ini. Tampil menekan, Napoli asuhan Maurizio Sarri membuka keunggulan pada menit ke-14 lewat aksi Gonzalo Higuain. Skor berubah menjadi dua kosong setelah Allan berhasil mengkonversi umpan Lorenzo Insigne menjadi gol pada menit ke-35. Babak pertama skor 2-0 untuk Partenopei. Babak kedua Napoli semakin meningkatkan intensitas serangan mereka. Dua menit laga berjalan, Lorenzo Insigne berhasil membobol gawang Marcheti, 3-0 untuk Napoli. Gol kedua Higuain pada menit ke-59 membuat Elang Ibukota sema-

kin menderita. Napoli akhirnya menutup laga ini dengan keunggulan 5-0 saat Manolo Gabbiadini, yang masuk menggantikan Higuain, mencetak gol pada menit ke-79. Bagi Higuain, dengan brace tersebut, berarti telah mencetak total sepuluh gol melawan Lazio di Serie A. Sepuluh gol itu diukir Higuain dalam lima pertemuan. Di Serie A musim ini, Higuain sudah mencetak empat gol dalam empat penampilan. Selain dua melawan Lazio, striker Argentina itu juga memborong dua ketika Napoli imbang 2-2 menjamu Sampdoria pada giornata 2. Bagi Napoli, ini adalah kemenangan pertama musim ini. Kendati menang, Napoli masih berada di peringkat ke-11 dengan 5 poin, selisih satu poin dan satu anak tangga dari Lazio. Posisi puncak masih diduduki Inter Milan yang meraup poin sempurna dari 4 laga. (dbs/dek)

Paralayang Jatim Gagal Sapu Bersih dra, Ike Ayu, Rika Wijayanti dan Dyah Kristina. Dari ke-11 atlet andalan tersebut, Jatim menguasai kelas senior putri. Posisi pertama menjadi milik Ike Ayu Wulandari diikuti Ifa Kurniawati pada posisi kedua dan Diah Kristina menguntit di tempat ketiga. “Kami gagal di kelas senior putra karena hanya menempati urutan lima,” terang salah satu pelatih Puslatda Paralayang Jatim Yustira Ramadhani, Senin (21/9). Dia mengatakan kejuaraan ini memang hanya menandingkan satu nomor lomba yakni ketepatan mendarat. Sedangkan kelas yang dilombakan, pertama senior putra, kedua senior putri, ketiga junior putra, junior putri

RABU, 23 SEPTEMBER Udinese v s AC Milan

LA LIGA SPANYOL

(Serie A Italia)

SURABAYA (BM) – Tim Paralayang Jatim gagal tampil maksimal di kejuaraan Paragliding Trip of Indonesia (TROI) 2015 seri kedua. Jatim hanya mampu merajai kelas putri dengan menempatkan tiga atletnya secara berurutan. Selain itu, kejuaraan ini hanya berlangsung satu putaran lantaran terkendala kondisi cuaca yang tidak mendukung. Pada even yang dihelat di bukit Labaong, Desa Hijrah, Kecamatan Lape, Sumbawa, 17-20 September lalu, Jatim menerjunkan 11 atlet Puslatda. Mereka adalah Ardi Kurniawan, Jonni Effendi, Rizky Dhermawan, Reza Kambey, Ifa Kurniawati, Jafro Megawanto. Ada juga nama Roni Pratama, Permadi Chan-

01:45 WIB

dan kelas tandem. “Untuk kelas tandem Jatim menempati posisi kedua dan

ketiga atas nama Ardi Kurniawan serta Joni Effendi. Semua kelas hanya dipertandingkan sa-

BM/ISTIMEWA

KUASAI PUTRI: Tim Paralayang Jatim hanya mampu merajai kelas putri pada kejuaraan Paragliding Trip of Indonesia (TROI) 2015 seri kedua di Sumbawa.

tu putaran dari lima yang dijadwalkan karena faktor cuaca yang tidak mendukung,” sebut Rama - sapaan Yustira Ramadhani. “Hasil ini tentu kurang melegakan karena kegagalan di kelas putra. Kalau ada putaran selanjutnya tentu kami bisa mengejar dari posisi kelima itu,” tambahnya. Meski demikian, Rama menyatakan target utama Jatim adalah kejuaraan nasional di Kota Batu, awal Oktober mendatang. Dia mengaku kejuaraan TROI hanya sebagai pemanasan para atlet sebelum kejurnas. “Tapi, hasil di TROI serie kedua tetap diakui karena semua peserta telah terbang. Kami akan lebih serius pada kejurnas di Batu mendatang,” tandasnya. (dek)

SUZUKA (BM) – Setelah 16 tahun berkarir di ajang Formula 1 (F1), Jenson Button dikabarkan bakal gantung setir di akhir musim ini. Keputusan pensiun diperkirakan bakal diumumkan sebelum balapan GP Jepang di Sirkuit Suzuka akhir pekan ini. Juara dunia 2009 ini sedang menjalani salah satu musim terburuk di arena F1. Pebalap McLaren berusia 35 tahun tersebut hanya dua kali bisa memetik poin sepanjang 13 balapan musim ini. Pada balapan akhir pekan lalu di GP Singapura, Button malah gagal finis karena mengalami masalah gearbox. Seperti dilansir Guardian, Senin (21/7), Button sudah bernegosiasi dengan bos McLaren, Ron Dennis, tentang kontrak baru. Namun, pembicaraan kedua belah pihak disebutsebut menemui jalan buntu. Oleh karena itu, pebalap Inggris tersebut dikabarkan memilih untuk mengakhiri karirnya. Pemilihan GP Jepang sebagai venue untuk mengumumkan pengunduran dirinya dari pentas F1 bukan tanpa alasan. Dia punya ikatan cukup kuat dengan Negeri Sakura tersebut. Istri Button, Jessica, adalah perempuan berdarah Jepang dan sosok pebalap McLaren itu juga sangat populer di mata suporter lokal Negeri Sakura. Selain itu, McLaren juga disebut-sebut bakal mengumumkan susunan pebalap untuk musim 2016 di GP Jepang akhir pekan ini. Driver cadangan McLaren, Kevin Magnussen, dan pemimpin klasemen sementara GP2, Stoffel Vandoorne, disebut-sebut sebagai kandidat potensial pengganti Button. Gaji keduanya jelas bakal lebih miring dibanding Button. Button menjalani debut di F1 pada 2000. Sepanjang karirnya, Button sudah menjalani 281 balapan, dengan 15 di antaranya berujung kemenangan. (dbs/dek)

BM/ISTIMEWA

PENSIUN: Pebalap McLaren Jenson Button diperkirakan bakal mengumumkan bakal pensiun pada pekan ini.

Pesona Martial Bikin Kagum MANCHESTER (BM) – Anthony Martial punya rekor biasa saja di AS Monaco, yakni 15 gol dalam 70 pertandingan. Kendati begitu, rekor tiga gol dalam tiga pertandingan bersama Manchester United berhasil membuat Gary Neville terkejut. Penyerang 19 tahun itu sempat menuai banyak keraguan karena harga 36 juta poundsterling yang harus dibayar oleh United. Namun Martial mulai membuat publik lupa dengan harga mahalnya setelah mempersembahkan penampilan gemilang bersama United. Tepatnya setelah sang penyerang mencetak 2 gol dalam kemenangan 3-2 atas Southampton, Minggu (20/9), Neville menyampaikan kekagetannya. “Bisakah ia berkembang dari seorang (pencetak) 15 (gol) dalam 70 (penampilan) menjadi pemain yang mencetak satu gol tiap dua (pertandingan)? Bisakah ia mencapai tingkatan itu? Sulit,” ungkapnya pada Sky Sports News. “Saya tak pernah berpikir ia bisa mendekati level itu, tapi ia telah menunjukkan dalam beberapa pekan terakhir kalau ia punya ketenangan untuk mencetak gol,” tambahnya. “Saya tak pernah membayangkan kalau ia punya ketenangan seperti itu karena rekor golnya sebelum datang ke Manchester United cuma 15 gol dalam 70 laga, yang tidak menunjukkan kalau ia punya ketenangan sehebat itu,” tandasnya. Meski demikian, tetap saja ada nada sumbang terkait sosok Martial. Sinisme dilontarkan mantan pemain Arsenal dan Chelsea Emmanuel Petit yang masih tidak percaya harga mahal yang dibayarkan United untuk Martial. Petit menulis di France Football: “Itulah yang terjadi di bursa transfer hari ini, bahkan tidak terjadi pada 20 tahun silam. Saya tidak mengatakan ini lebih baik dari sebelumnya, namun sistem saat itu tidak terlalu bagus. Zidane merupakan transfer terbesar Prancis, namun ia pergi dari Juventus ke Real Madrid dengan banyak gelar, dengan bukti,” ujar pahlawan Prancis di Piala Dunia 1998 silam ini. (bln/dek)


RAGAM JATIM 11

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN PASURUAN I KOTA PASURUAN

Disnak Pantau Kesehatan Hewan Kurban Sidak 10 Lokasi Pedagang Hewan Ternak BOJONEGORO (BM) – Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro, akan memantau kesehatan hewan kurban di 10 lokasi pedagang ternak, sebagai upaya melindungimasyarakatyangakanmembeli hewan kurban, terutama jenis kambing atau domba, Senin (21/9). “Tim kesehatan hewan Dinas Peternakan dan Perikanan akan melakukan pemantauan di 10 lokasi pedagang ternak di perkotaan,” kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro Catur Rahayu K di Bojonegoro, Senin.

Menurut dia, pemantauan kesehatan hewan kurban juga dilakukan petugas mantri kesehatan hewan di kecamatan untuk hewan kurban yang ada di kecamatan dan pedesaan. “Petugas penyembelih hewan kurban di kecamatan juga sudah memperoleh instruksi untuk ikut mengawasi kesehatan hewan kurban,” katanya menegaskan. Lebih lanjut ia menjelaskan pengawasan kesehatan hewan kurban menyangkut kelayakan hewan kurban, antara lain, tidak pincang, dan betina yang masih produktif.

“Kalau memang ditemukan hewan kurban yang sakit, tapi sakitnya ringan, seperti sakit mata, gatalgatal, maka tim akan memberikan pengobatan,” jelas dia. Sekretaris Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro Soemarsono, menambahkan hewan kurban yang menderita penyakit ‘ngorok’ atau‘Septichaemia Epizooticae’ (SE) yang sering melanda sapi, tidak layak konsumsi. Daging hewan kurban yang menderita SE, lanjut dia, kalau dikonsumsi bisa membahayakan manusia, tetapi kalau daging hewan

kurban yang menderita penyakit gatal-gatal atau sakit mata tidak berbahaya bagi manusia. “Penyakit Antraks juga berbahaya, tapi di Bojonegoro belum pernah ditemukan ada sapi yang terserang Antraks,” ucapnya. Seorang pedagang hewan kurban di Bojonegoro, Mudjiono, menjelaskan minat masyarakat membeli hewan kurban domba dan kambing cukuptinggi.“Sayamembawa42ekor kambing dan domba. Saat ini sudah laku 14 ekor,” ucapnya. Ia optimistis seluruh kambing yang dibawa itu, bisa laku semua,

denganpertimbangantahunlalubisa menjual40ekorkambingdandomba. “Harga hewan kurban kambing dan domba serta sapi ada kenaikan dibandingkan tahun lalu. Kalau kambing kenaikannya sekitar Rp 300 ribu per ekor, sedangkan sapi berkisar Rp 1 juta hingga Rp2 juta per ekor,” katanya. Data di Dinas Peternakan dan Perikanan setempat, pada Hari Raya Idul Adha tahun lalu, jumlah hewan kurban yang disembelih yaitu sapi sebanyak 1.548 ekor, kambing 4.387 ekor dan domba 5.804 ekor. (ant/azt)

Belasan Kios Pasar Sayur Terbakar AGETAN(BM)–Sebanyak15unit kios di Pasar Sayur Kabupaten Magetan, Jawa Timur, terbakar pada Senindinihari,hinggamengakibatkan kerugianratusanjutarupiah. “Penyebab kebakaran masih diselidiki lebih lanjut. Namun, diduga titik api berasal dari salah satu kios yang digunakan untuk warung kopi,” ujar Kapolres Magetan, AKBP Johanson Ronald Simamora, kepada wartawan saat mengunjungi lokasi kejadian. Menurut ia, pihaknya akan melibatkan petugas dari Labfor Polri Polda Jatim untuk menyelidiki kebakaran tersebut lebh lanjut. Untuk memadamkan api, Pemkab Magetan telah mengerahkan semua mobil pemadam kebakaran yang dimilikinya. Api baru dapat dipadamkan pada Senin (21/ 9)pagi.HinggaSeninsiang,sejumlah anggotapemadamkebakaranmasih bersiagadilokasi.Halitukarenabara api masih terlihat di sejumlah titik bekas bangunan yang terbakar. Garispolisijugamasihdipasangdi lokasisekitargunamemudahkanprosespenyelidiandanmencegahwarga sekitarmendekat. Salahsatupemilik kios,Warso,mengatakan,kebakaran

kali ini merupakan peristiwa yang kedua kalinya. Sebelumnya, pada bulanAgustustahunlalu,kebakaran serupajugaterjadidilokasiyangsama. Sedangkankios-kiosyangterbakar adalah sejumlah warung kopi dan gudang kayu bahan bangunan. Api dengan cepat membesar dan menghabiskan segala isinya karena kios yang terbakar terbuat dari kayu dan berisi tumpukan kayu. “Tahun kemarindisinijugaterjadikebakaran, titikapinyadidugaberasaldariwarug kopi. Saat ini terjadi hal yang sama. Karenaitu,kamimeminta,janganada lagi warung kopi di area kios yang dijadikan gudang kayu. Kalau bisa warung kopinya dipindah dan kami tetap menggunakan area kios sini untukgudangkayu,”kataWarso. Sementara, pihak UPTD Pasar Sayur Magetan masih melakukan pendataan kios para korban yang terbakar.Tidakadakorbanjiwadalam kejadianini,namunkerugianditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Data UPTD setempat mencatat, pada Agustus2014kebakaranserupajuga terjadi lokasi sekitar. Pada peristiwa tersebutsebanyakenamkiosdansatu unit motor pemilik kios hangus terbakar. (ant/azt)

FOTO : BM/ANTARA

KEMARAU PANJANG, HUTAN JATI MERANGGAS Seorang pengendara sepeda melintas di jalanan kawasan hutan jati di Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro. Pengaruh kemarau panjang mengakibatkan kawasan hutan jati di daerah setempat yang luasnya mencapai 50.000 hektare sebagian meranggas, bahkan ada yang terbakar.

OTOMOTIF

JASA

hypnotis & hypnotheraphy 19/05

19/05

Hanya 3 jam mampu & kuasai seumur hidup 100%langsung bs di praktekkan &bnyak skali manfaat positif dari hypnotis

Hanya Rp 350 rb Jamin Sangat Bisa TERBUKTI, TERMURAH & 05/05

(Buka Setiap Hari 10.00 - 18.00) JL. Rembang no.7 Sby Hub: 70817307-08574679547-081233726177 Free: Modul, DVD, Sertifikat

08/05

30/04

LINTAS KOTA

Siapkan Ribuan Hektare untuk Pabrik Gula PAMEKASAN (BM) – Pemkab Pamekasan menyediakan seluas 22.091 hektare lahan untuk mendukung pembangunan pabrik gula di wilayah itu. Lahan seluas 22.090 hektare ini tersebar di 12 kecamatan dan merupakan lahan potensial dan cocok ditanami tebu, kata Bupati Pamekasan, Achmad Syafii. Ia mengemukakan hal ini, menanggapi rencana Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno membangun pabrik gula di Pulau Madura pada 2016. Achmad Syafii menjelaskan total luas lahan di Kabupaten Pamekasan sebenarnya mencapai 80.033 hektare. Namun dari jumlah itu, hanya 22.090 hektare lahan yang dinyatakan sesuai ditanami tebu sesuai dengan hasil kajian pengembangan tanaman tebu di Madura. “Hanya ada satu kecamatan dari 13 kecamatan di Pamekasan yang dinyatakan tidak sesuai, yakni di Kecamatan Waru. Kalau di 12 kecamatan lain dinyatakan sesuai,” katanya menjelaskan. Bupati menjelaskan dengan ketersediaan lahan potensial yang mencapai 22.090 hektare itu maka rencana pemerintah untuk mengembangkan lahan tebu dan pembangunan pabrik gula terintegratif di Pulau Madura bisa segera terwujud, mengingat prasyarat untuk bisa membangun pabrik tebu hanya dalam kisaran antara 7.000 hingga 10 hektare. Sesuai dengan potensi lahan yang ada di Pulau Madura, di empat kabupaten yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Kabupaten Sumenep, pemerintah berencana membangun lima pabrik gula. Sebab, berdasarkan hasil kajian, ketersediaan lahan yang potensial untuk ditanami tebu di Pulau Madura ini seluas 124.975 hektare. Perinciannya di Kabupaten Bangkalan seluas 43.596 hektare, Sampang (42.636 hektare), Pamekasan (22.091 hektare) dan di Kabupaten Sumenep seluas 16.651 hektare. Dari lahan seluas 124.975 hektare itu, realisasi tanam mencapai 1.008 hektare dari rencana 1.355 hektare. “Kami di Pamekasan juga telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait rencana pembangunan pabrik gula di Madura, dan masyarakat sangat antusias, karena disatu sisi keberadaan pabrik gula di Madura ini juga menyerap banyak tenaga kerja,” kata Syafii menjelaskan. (ant/azt)


12 SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

www.beritametro.co.id

Masuk Daftar Non-aktif

Kemristek Dikti Bubarkan Wisuda Mahasiswa diperbaiki kampus di bawah naungan Yayasan Aldiana di antaranya perbandingan rasio dosen dan mahasiswa yang harus seimbang, perbaikan proses pembelajaran dan tidak boleh jual beli ijazah. ”Itu rasio dosen dan mahasiswanya tidak seimbang. Proses pembelajarannya juga harus diperbaiki dan mereka tak boleh jual beli ijazah lagi. Idealnya kan kampus menyelesaikan masa perkuliahan 4 hingga 6 Tahun. Lha ini cuma 12 hingga 18 saja, kan sangat tidak rasional sekali,” ujar mantan Rektor Undip ini. Kampus-kampus yang ada di bawah naungan Yayasan Aldiana adalah Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Telematika, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Suluh Bangsa, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT), dan Akademi Pariwisata Nusantara. Bahkan acara wisuda tiga kampus seperti dari STT Telematika, STKIP Suluh Bangsa dan STIT digerebek oleh tim dari Kemristek Dikti akhir pekan lalu. Kemristek Dikti menyatakan bahwa wisuda tersebut tidak sah. Yayasan Aldiana Nusantara sudah menandatangani berita acara

pemeriksaan (BAP) yang menyatakan tidak akan membagikan ijazah Wisuda sarjana yang diselenggarakan di Pondok Cabe, Tangerang Selatan yang digerebek oleh Kementerian Ristek dan Dikti, karena diduga mahasiswa yang mengikuti wisuda diduga tidak mengikuti kuliah sehingga tidak paham mata kuliah yang diikuti. ”Mahasiswanya ini lucu. Harusnya kan tahu mata kuliahnya. Saat ditanya apa yang paling disenangi, jawabannya enggak ingat,” tambah Menristek Dikti M Nasir. ”Berarti kan tidak kuliah,” sambungnya. Tidak hanya di Tangerang Selatan saja yang ada peruguruan tingginya di non aktifkan. Di Jatim banyak juga perguruan tinggi yang dinonaktifkan karena dinilai melanggar. Khusus di Jawa Timur saja ada 20 perguruan tinggi swasta (PTS) yang dinonaktifkan. “Mereka dinonaktifkan karena bermasalah. Di Jatim dari total 320 perguruan tinggi ada 20 PTS yang disanksi nonaktif,” kata Sekretaris Kopertis Wilayah VII Jatim, Prof Dr Ali Maksum.(nur/dra)

FOTO: BM/ANTARA

JAKARTA (BM) - Meski telah mendapat peringatan dan dilakukan ekspos terkait perguruan tinggi yang dinilai melanggar. Masih saja ada perguruan tinggi yang masuk daftar ‘hitam’ Kemristek Dikti nekat melakukan perkuliahan maupun kegiatan kampus lainnnya, bahkan menyelenggarakan wisuda secara resmi di sebuah gedung. Kemristek Dikti melakukan sendiri penghentian seluruh kegiatan di kampus di bawah naungan Yayasan Aldiana Nusantara yang nekat menggelar perkuliahan meski telah dinonaktifkan Kemristek Dikti. Ternyata, kampus-kampus itu hanya tak boleh menerima mahasiswa baru. ”Nonaktifnya baru, sekitar April 2015 lalu. Saya tenggat mereka untuk memperbaiki hingga Desember,” kata Menristek Dikti M Nasir, Senin (21/9). Dampak dari penonaktifan itu, kampus-kampus di bawah Yayasan Aldiana Nusantara tidak boleh menerima mahasiswa baru. Mahasiswa lama yang sudah terdaftar di kampus masih boleh menyelesaikan perkuliahan. Sejumlah hal yang harus

EKSEPSI SURYADHARMA ALI DITOLAK Terdakwa tindak pidana korupsi penyelenggaraan haji di Kementerian Agama periode 2012-2013 dan 2010-2011 Suryadharma Ali (kiri) tiba untuk menjalani sidang dengan agenda pembacaan putusan sela di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (21/9). Dalam sidang tersebut Majelis Hakim menolak nota keberatan atau eksepsi yang diajukan terdakwa dan tim penasihat hukum karena surat dakwaan sudah sesuai syarat formil dan materil.

Dituding Hambat Eksekusi, Kejati Membantah

Putusan Inkracht, Terpidana Keterangan Palsu Belum Dieksekusi SURABAYA (BM) - Kejati Jatim dinilai menghambat proses eksekusi dr Hardi Soetarto, mantan bos PT Hardlent Medika Husada (HMH) yang merupakan terdakwa kasus keterangan palsu. Sebelumnya, Mahkamah Agung (MA) menyatakan Hardi melanggar Pasal 266 KUHP karena memberikan keterangan palsu atau data otentik dan divonis enam bulan penjara. Putusan MA terhadap dokter 58 tahun itu sebagaimana yang diterbitkan MA melalui sidang yang dipimpin Hakim Agung, Artidjo Alkostar. Artidjo menganulir putusan PN Malang, yang sebelumnya memutus bebas dokter yang berdomisili di Jl Lombok, Malang tersebut. Dalam putusan No 1185 K/PID/2014 disebutkan bahwa perbuatan Hardi

Terdakwa Pengeroyok DJ Minta Hakim Batalkan Dakwaan

Muhammad Taufik membantah melakukan intervensi pada pelaksanaan eksekusi Hardi. Kata dia, Kejari Malang meminta petunjuk kepada Kejati untuk pelaksanaan eksekusi, karena itu ada kesan jika eksekusi berjalan lamban. ”Tidak ada intervensi. Eksekusi tetap dilaksanakan karena putusan sudah inkracht,” ujarnya. Hal senada disampaikan Kasipenkum Romy Arizyanto. Menurutnya, putusan kasasi sudah berkekuatan hukum tetap. Terpidana harus segera menjalani hukumannya, meski pihak terpidana mengajukan upaya Peninjauan Kembali (PK) ke MA, eksekusi tetap harus dilakukan. ”Tidak mungkin Kajati intervensi. Karena putusan inkracht harus dieksekusi. Itu perintah undang-undang,” jelas dia.(arn/dra)

Pendaftaran Unas Perbaikan Dibuka Mulai Hari Ini FOTO:BM/ARINA

SURABAYA (BM) - Dua terdakwa pengeroyokan Disc Jockey (DJ) Aditya Wahyu Budi Artanto hingga tewas, Bayu Gunawan dan M Rizky Nurifandi alias Mbah, meminta Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, membatalkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Senin (21/9). Mereka menilai dakwaan jaksa tidak cermat dan kabur. Permintaan itu disampaikan dalam sidang lanjutan beragendakan pembacaan eksepsi atau nota keberatan. Melalui penasihat hukumnya, Yuliana, keduanya menilai dakwaan jaksa tak sesuai dengan Pasal 143 ayat 2b KUHAP. Pasal dakwaan JPU tak memenuhi unsur kecermatan dan kabur. Dikutip Yuliana dari surat dakwaan, JPU menyebut jika korban mengalami kecelakaan tunggal dan luka-luka. Namun disurat yang sama tidak dirinci luka apa saja yang diderita Aditya. “Dengan begitu dakwaan jaksa tidak jelas alias kabur dan tidak cermat,” kata dia. Menanggapi keberatan terdakwa, JPU Karmawan mengaku akan menanggapi pada pekan depan. Meski begitu, menurut dia, dakwaan sudah jelas dan tidak ada yang salah. “Kami tanggapi pekan depan,” kata dia. Selain itu, JPU juga mengatakan jika perbuatan hukum yang dilakukan terdakwa dike-

merugikan FM Valentina. ”Saksi Valentina mengalami kerugian Rp 3,5 miliar. Perbuatan saudara Hardi juga membuat Valentina sebagai pemilik PT HMH kesulitan melakukan bisnis dengan rekanan,” kata Sutrisno, kuasa hukum Valentina, Senin (21/9). Dia berharap, kejaksaan segera mengeksekusi Hardi. Apalagi, dirinya mendengar bahwa PN dan Kejari Malang sudah menerima salinan putusan kasasi dari MA tersebut. Bahkan, kata Sutrisno, Kajari Malang sudah mengeluarkan surat perintah eksekusi yang diberikan kepada JPU Arlin dan Joko. ”Tapi eksekusi tidak dilaksanakan karena yang saya dengar ada diintervensi Kajati,” tuding dia. Dikonfirmasi soal itu, Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim, Andi

BATALKAN DAKWAAN: Dua terdakwa pengeroyokan DJ Aditya Wahyu Budi Artanto saat menjalani sidang di PN Surabaya.

tahui oleh sejumlah saksi. Bahkan saksi-saksi ini sudah diperiksa di kepolisian. Sayang, karena tak merinci dengan jelas siapa para saksi itu, Yuliana menilai jika jaksa gagal membuat dakwaan dengan rinci dan benar. “Kami meminta majelis hakim membatalkan dakwaan dan mengembalikannya ke JPU,” tegas Yuliana. Aditya diketahui tewas pada 2 Juni lalu. Kejadian bermula saat dia mengemudi Suzuki SX4 Nopol W 1233 RG melintasi Jl Ngagel Jaya Selatan, pada Selasa dini hari. Saat yang sama di lokasi sedang berlangsung balapan liar. Saat melintas, mobil yang dikendarainya menyenggol salah satu motor pembalap liar hingga

jokinya terjatuh. Kejadian yang juga dilihat beberapa penonton balapan liar dan rekan joki motor yang terjatuh membuat emosi hingga terjadi aksi kejar. Mengetahui diserbu puluhan pemuda, Aditya memilih melarikan diri. Panik melihat banyaknya pemuda yang mengejarnya, Aditya yang waktu itu memacu laju mobilnya tiba-tiba menabrak pohon di Jl Bung Tomo. Massa yang mengejar dan mengetahui kecelakaan itu, justru menghancurkan mobil Aditya dengan alat seadanya, termasuk batu besar. Bahkan, Aditya dikeroyok beramai-ramai. Akibat pengeroyokan dan penganiayaan itu, Aditya pun meninggal dunia di lokasi kejadian.(arn/dra)

SURABAYA (BM) - Setelah tertunda, pendaftaran Ujian Nasional (Unas) perbaikan akhirnya dibuka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mulai hari ini (22/9). Para lulusan SMA/MA/SMK dan Paket C yang mendapat nilai kurang dari 55 dalam Unas 2014/2015 lalu dapat mendaftar secara online melalui aplikasi yang tersedia dilaman unp.kemdikbud.go.id. Sesuai jadwal yang dirilis Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP) Kemendikbud, pendaftaran akan dibuka selama satu bulan hingga 23 Oktober mendatang. Dalam situs tersebut dijelaskan sejumlah persyaratan untuk mendaftar. Di antaranya calon peserta ujian harus melengkapi sejumlah kolom isian dalam aplikasi. Di antaranya nomor peserta Unas sebelumnya, data diri dan mata ujian yang dipilih untuk perbaikan. Selain itu, siswa juga memilih lokasi ujian yang dikehendaki. Bisa di daerah tempat sekolah asal atau daerah lain. Setelah mendaftar, calon peserta dapat melihat lokasi dan ruang ujian melalui website pada 11-16 Januari 2016. Selain itu, calon peserta diwajibkan melakukan daftar ulang ke tempat sekolah tempat ujian yang telah dipilih. Daftar ulang dilakukan pada 1-10 Februari dan pelaksanaan ujian dilakukan pada 22 Februari 2016. Meski telah dibeberkan secara rinci tata

cara pendaftaran Unas perbaikan, hingga kemarin Dinas Pendidikan (Dindik) provinsi, kabupaten/kota maupun sekolah belum mendapat informasi resmi terkait pendaftaran tersebut. Seperti diakui Kepala Dindik Jatim Saiful Rachman. Menurut dia, belum ada informasi maupun imbauan resmi dari pusat. Padahal, peran provinsi maupun daerah cukup penting dalam menyosialisasikan ke calon peserta. ”Ya sudah kalau tidak ngasih informasi. Silakan pusat sendiri yang menyosialisasikan ke calon peserta,” kata Saiful saat dikonfirmasi, Senin (21/9). Kendati tak ada imbauan, Saiful mengaku tidak bisa tinggal diam. Pihaknya tetap akan berusaha memfasilitasi peserta yang ingin melakukan pendaftaran. Selain itu, tim di provinsi akan tetap fokus menyiapkan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan ujian. “Memang Unas perbaikan tidak wajib. Tapi kalau animo peserta minim jangan salahkan kita. Itu karena sosialisasinya kurang saja,” ungkap dia. Ketidakjelasan terkait mekanisme Unas perbaikan ini juga dirasakan oleh Dispendik kabupaten/kota hingga satuan pendidikan. “Memang belum ada surat edaran secara resmi dari pusat. Namun, sekolah sudah diimbau untuk terus memantau informasi melalui website Kemendikbud,” ujar Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Dispendik Surabaya Sudarminto.

Meski begitu, Sudarminto mengungkapkan telah mengimbau kepada seluruh sekolah untuk melakukan persiapan. Misalnya, memberikan informasi kepada siswa yang mendapatkan nilai Unas di bawah standar kompotensi lulusan (SKL) atau kurang dari nilai 55. “Dari jauh-jauh hari, kami sudah suruh sekolah untuk mendata siswa yang ingin ikut Unas perbaikan,” ujar mantan Kepala SMAN 16 tersebut. Diakuinya, Unas perbaikan bersifat tidak wajib. Namun Sudarminto berharap siswa dapat mengambil kesempatan itu. “Kalau sudah diterima di kuliah yang diinginkan, pasti kebanyakan sudah malas untuk ikut Unas perbaikan. Namun, itu tugas sekolah untuk mengimbau siswa,” terang Sudarminto. Sekolah diharapkan mampu menarik perhatian siswa untuk ikut Unas perbaikan. Manfaatnya, siswa memiliki peluang untuk memperbaiki nilai dalam ijazah. “Kalau nilai di ijazah semakin baik, pasti tidak akan malu,” terangnya. Dia menjelaskan mekanisme pendaftaran dilakukan secara online. Masing-masing siswa dapat mendaftar sendiri. Namun, sekolah juga menampung siswa apabila ingin melakukan pendaftaran di sekolah. “Sekolah juga bertugas menerima pendaftaran siswa. Tapi bagi siswa yang tinggal jauh, tidak perlu khawatir, karena bisa daftar sendiri. Tidak harus ke sekolah,” tandas dia.(sdp/dra)

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

Terkena Pelebaran Jalan, SDN Penjaringansari I Direlokasi

CEK PEMBANGUNAN: Walikota Surabaya Tri Rismaharini mengecek pembangunan SDN Penjaringansari I yang belum tuntas.

SURABAYA (BM) - Relokasi SDN Penjaringansari I Surabaya tuntas dilakukan. Sekolah yang sebelumnya beralamat di jalan Pandugo ini dipindah ke jalan Kendalsari Selatan, Rungkut. Gedung lama SDN Penjaringansari I harus dipindah, karena dalam waktu dekat terkena proyek pelebaran jalan. Di tempat yang baru, para siswa mendapat fasilitas belajar yang lebih bagus dibanding bangunan sebelumnya yang memang sudah tua. Sayang, gedung tersebut sudah harus dipakai meski proyek pembangunan belum selesai 100 persen. Sarana prasarana juga belum sepenuhnya tersedia.

Ketersediaan air, misalnya air belum mengalir ke seluruh gedung. Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang membuka peresmian kemarin (21/9), menjamin air akan segera tersedia langsung pada sore harinya. ”Saya akan usahakan nanti sore (kemarin, red) air sudah ada. Nanti sore, saya sendiri yang kembali meninjau ke sini,” kata Risma usai meresmikan gedung baru. Pada hari pertama peresmian, para siswa sudah memulai kegiatan belajar mengajar. Beberapa gedung memang pembangunannya sudah selesai. Namun ada juga gedung yang pengerjaannya masih belum beres.

Misalnya gedung daerah tengah sekolah. Rencananya, gedung itu akan dibangun berlantai tiga. Disekitar gedung itu masih ditutupi pagar seng. Sementara pada sudut lain, ada bangunan yang masih dalam tahap pengecoran. Risma mengaku, selain terdampak pelebaran jalan, relokasi SDN Penjaringansari 1 bertujuan agar bisa menampung anak di usia sekolah di wilayah tersebut. Maklum saja, wilayah Kendalsari Selatan cukup jauh dari sekolah dasar yang ada. Dipindahnya bangunan SDN Penjaringansari 1 diharap bisa menjadi solusi. “Jangan sampai Pemkot mem-

bangun gedung baru, namun masih ada warga sekitar yang kesusahan untuk sekolah. Sekolah ini terwujud atas permintaan warga, sangat sayang jika warga tidak bisa ikut menikmati,” ungkap walikota. Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya, Ikhsan menambahkan, adanya sekolah baru diharapkan mampu menjadi penyemangat bagi para siswa, guru dan kepala sekolah untuk berprestasi lebih baik. Melalui banyaknya sekolah yang sudah diresmikan, Ikhsan juga berharap agar pendidikan di Kota Surabaya bisa menjadi lebih baik lagi.(sdp/dra)


www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

ROTAN UNTUK INDUSTRI MEBEL JATIM Pekerja menurunkan rotan dari lambung kapal ke truk di Pelabuhan Rakyat Kalimas, Surabaya, Senin (21/9). Rotan yang berasal dari Sulawesi Tenggara tersebut untuk memenuhi kebutuhan industri mebel di Jawa Timur.

lintas kota

BM/ANTARA

Pamerkan Miniatur KA Masa Lalu

Polrestabes Beri Penghargaan Jajaran Berprestasi SURABAYA (BM) – Polrestabes Surabaya memberi penghargaan pada individu-individu dan satuan unit kerja berprestasi. Pemberian penghargaan tersebut disampaikan dalam apel pagi di Mapolrestabes, Senin (21/9). Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete memberikan enam penghargaan kepada tiga individu dan tiga unit reskrim paling banyak menyelesaikan kasus pada bulan Agustus. Penghargaan kepada individu itu berupa gelar penyelidik idola sedangkan pada satreskrim diberikan penghormatan polsek terbaik. Takdir menjelaskan, kegiatan ini merupakan lomba untuk menjadi yang terbaik, selain sebagai bahan motivasi hal ini juga menjadi evaluasi kinerja satreskrim. “Kita selama Agustus ini ada 700 perkara yang sudah kita selesaikan, kita lombakan mana yang terbaik. Akhirnya muncul tiga nama dan tiga instansi itu, yang paling banyak menyelesaikan kasus,” tuturnya, Senin (21/9). Ada pun tiga nama itu yakni, Aibda Saiful Arif, Brigadir Priyo Sasmito, dan Bripda Dedi Kartikaduwane. Sedangkan pada satreskrim yakni, Polsek Genteng, Polsek Sukomanunggal, dan Polsek Gubeng. Selain itu, ia menjelaskan bahwa dari 700 kasus yang telah terpecahkan itu banyak kasus yang terjadi tahun 2014 kebawah seperti kasus pada KBS yang telah di SP3 kan. Namun masih banyak kasus yang masih dalam penyelidikan baik kasus penggelapan, korupsi, dan lain sebagainya. “Semuanya hampir merata kasus yang diselesaikan ya, meski kasus 3C ini masih banyak mendominasi. Kita juga masih meyelesaikan kasus-kasus yang masih dalam tahap penyelidik seperti korupsi yang masih menjadi pekerjaan rumah kita. Oleh karena itu, dengan ini kita memotivasi mereka,” tambahnya. Selain memberikan penghargaan, dalam apel itu juga digelar persiapan untuk pengamanan Pilwali Kota Surabaya. Di mana setidaknya ada 500 personel yang disiapkan untuk mengamankan pesta demokrasi rakyat Surabaya itu. (syc/azt)

Sekolah Tak Berbadan Hukum Butuh Perhatian Lakukan Koordinasi, agar Tetap Dapat Bopda SURABAYA (BM) – Komisi D Bidang Kesra dan Pendidikan DPRD Kota Surabaya, menilai sekolah swasta yang tidak berbadan hukum perlu mendapatkan perhatian dari Pemkot Surabaya agar nantinya tetap mendapatkan bantuan biaya operasional pendidikan daerah (Bopda). Anggota Komisi D DPRD Surabaya, Khusnul Khotimah, Senin (21/9) mengatakan, untuk mengatasi persoalan dana hibah bagi sekolah swasta, pihaknya meminta Dinas Pendidikan Kota melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Kementerian terkait. “Kita imbau Dinas pendidikan melakukan konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Kemenkumham untuk menuntaskan bantuan ke sekolah swasta itu,” katanya. Ia mengaku meski sudah ada beberapa sekolah yang mendaftar ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum-HAM), namun, sejumlah sekolah swasta lainnya belum melakukan proses tersebut. Khusnul mencontohkan dalam proses pengurusan badan hukum di

Jombang memakan waktu sekitar 3 hari. Untuk itu, ia berharap hal itu juga bisa terjadi di Surabaya. “Kita harap bisa seperti di Jombang tiga hari selesai,” katanya. Sesuai plafon yang ada rencana anggaran Bopda untuk sekolah swasta tahun 2016 mencapai Rp 197.766.015.100. Rinciannya, dana Bopda yang diberikan kepada tiap siswa per bulan SD/MI sebesar Rp 29 ribu, SMP/Tsanawiyah Rp 70.500, kemudian SMA/SMK Rp 152 ribu. Hal sama juga dikatakan anggota Komisi D lainnya, Reni Astuti. Ia mendorong pemerintah kota mendampingi yayasan atau perkumpulan yang mengelola sekolah swasta dalam proses pendaftaran ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) guna mendapatkan status sebagai lembaga yang berbadan hukum. Reny Astuti khawatir apabila belum berbadan hukum sejumlah sekolah tersebut tidak mendapatkan bantuan Bopda. Hal ini dikarenakan sesuai ketentuan UU 23 Tahun 2014 pasal 298 ayat 5 tentang pemerintah Daerah, yang mengatur belanja hibah

menyebutkan, bahwa dana hibah diperuntukkan bagi lembaga atau ormas yang berbadan hukum Indonesia dengan mendapatkan penetapan Kementerian hukum dan HAM. “Sementara sekarang banyak sekolah yang belum memenuhi itu,” ujarnya. Reny mengatakan apabila tidak mendapatkan bantuan Bopda beban sekolah akan menjadi berat, karena tidak ada bantuan dari pemerintah. Dampaknya, beban biaya akan ditanggung sepenuhnya oleh orang tua. “Khawatirnya kalau tak mendapatkan Bopda, beban sekolah dan orang tua akan semakin berat, sementara kondisi ekonomi saat ini lesu,” katanya. Untuk mempercepat proses pengurusan, pihaknya mendorong Dinas pendidikan Kota Surabaya membuka desk layanan konsultasi. Namun yang mendaftar dan mengeluarkan biaya pendaftaran ke Kemenkumham tetap yayasan yang bersangkutan. “Pemkot tidak lepas begitu saya, mendampingi. Karena bagaimanapun mereka yang sekolah swasta juga warga Surabaya,” katanya. (ant/azt)

Hewan Kurban Tak Terjangkit Antraks ISTIMEWA

POLRESTABES: Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, Takdir Matanette menunjukkan celurit yang digunakan para tersangka beraksi, Minggu (16/8) lalu.

Kasus Pencabulan Turun, KDRT Meningkat SURABAYA (BM) - Polrestabes Surabaya mencatat kasus pencabulan yang ditangani tahun ini menurun dibanding tahun sebelumnya. Data yang diperoleh dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) menyebutkan, pada tahun 2011 kasus pencabulan yang ditangani ada 58 kasus, pada tahun 2012 naik menjadi 70, naik lagi pada tahun 2013 menjadi 76, lalu meningkat tajam menjadi 110 kasus pada 2014. Kanit PPA Polrestbaes Surabaya, AKP Imaculata Sherly, menyebut, turunnya kasus pencabulan yang ditangani dikarenakan pihaknya lebih banyak melakukan mediasi dari pada memprosesnya secara hukum. “Jumlah kasus pencabulan tahun ini dibanding pada 2014, mengalami penurunan empat persen pada enam bulan pertama. Sampai Juli, kami cuma tangani 42 kasus. Dibandingkan waktu yang sama pada 2014 lalu, sudah ada 49 kasus,” terangnya, Senin (21/9). Menariknya, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tahun ini justru mengalami peningkatan. Sampai Agustus, jumlah kasus KDRT yang ditangani Unit PPA Polrestabes Surabaya telah mencapai 84 kasus. Jumlah itu menurun dibandingkan tahun 2014 per Agustus yang cuma 71 kasus. “Kasus KDRT rata-rata dikarenakan faktor ekonomi dan ketidakharmonisan yang berujung perceraian,” ucap AKP Imaculata Sherly. (lic/azt)

SURABAYA (BM) - Dinas Pertanian (Distan) Surabaya melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap penjual hewan kurban di wilayah Mulyosari. Hasilnya, belum ditemukan hewan kurban yang dijual terjangkit virus mematikan seperti antraks. Penyakit yang ditemukan sepanjang pemeriksaan cukup ringan. Seperti mata hewan kurban belekkan atau lecet dan mencret. Ini lebih dikarenakan proses pengiriman hewan-hewan itu dari daerah asalnya. Kesimpulan sementara ini disampaikan Kepala Distan Surabaya, Joe-

stamadji di sela-sela pemeriksaan hewan kurban di sentra penjualan, Jalan Mulyosari, Senin (21/9). Menurut ia, tahun ini titik penjualan serta jumlah hewan yang ada tidak berbeda dengan tahun 2014. “Tahun kemarin ada 28 kecamatan yang ketempatan penjual hewan. Ada 177 pedagang, dengan 10 ribu kambing dan 2.600 sapi. Dari referensi ini kita lakukan pemeriksaan hari ini (kemarin). Titik penjualan tahun kemarin dan sekarang cenderung sama,” kata pria yang akrab disapa Joes ini. Selama pemeriksaan di sentra

BM/MADJI

PEMERIKSAAN: Sejumlah dokter hewan memeriksa kesehatan hewan kurban di Surabaya. Kesimpulan sementara, hewan kurban di Surabaya bebas dari Antraks.

penjualan, lanjut Joestamadji, Distan Surabaya mengajak Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) serta pihak Fakultas Kesehatan Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Joes melanjutkan, pemeriksaan akan berlangsung hingga 27 September 2015. Termasuk di sejumlah lokasi penyembelihan. “Tahun lalu ada 170 lokasi penyembelihan yang didatangi. 4.000 kambing dan 1.600 sapi dinyatakan sehat. Kalau pun ada cacing yang ditemukan, itu di rongga mulut dan isi perut,” ujar dia. Kabid Perternakan Distan Surabaya, Meita Irene Wowor yang juga memeriksa hewan kurban di sentra penjualan menambahkan, selama pemeriksaan pihaknya menemukan hewan pilek dan mencret. “Vitamin sudah kami berikan,” ungkap Meita. Meita menjamin sementara ini hewan kurban yang dijual di Surabaya masih aman dari virus mematikan, antrax salah satunya. Ini karena hewan-hewan yang ada berasal dari daerah lain di Jatim. Ada dari Mojokerto, Kediri, Trenggalek, Tulungagung dan lainnya. “Kalau dari Jatim sendiri aman. Lain jika ada hewan dari luar, misalnya Sulawesi Selatan, Jateng, dan NTB yang belum dinyatakan bebas Antraks oleh pusat,” sebut Meita. (sdp/azt)

SURABAYA (BM) – Sebanyak 25 koleksi miniatur dan perlengkapan kereta api dari masa ke masa dipamerkan mulai 4 September-4 Oktober 2015 di House of Sampoerna Surabaya. Melalui siaran rilisnya, Senin (21/9), pameran dengan tema “Kereta Api dari Masa ke Masa” bekerja sama dengan Heritage Railways Jakarta dan Komuter Surabaya untu mengajak masyarakat lebih mengenal sejarah perkeretapian dan peninggalannya. “Sebanyak 25 koleksi perlengkapan dan miniatur kereta api milik Heritage Railways Jakarta ditampilkan mewakili setiap masanya,” kata Manager Museum dan Marketing House of Sampoerna (HoS), Rani Anggraini di Surabaya. Ia mengatakan, beberapa koleksi yang dipamerkan adalah miniatur loko uap yang masuk ke Indonesia pada tahun 1929, serta mesin cetak tiket edmonson yang dipergunakan sejak tahun 1875-1990. “Ada 14 koleksi milik kolektor dari Komunitas Peduli dan Pecinta Kereta Api (Komuter) Surabaya, seperti tiket kereta api Jogja-Magelang tahun 1970 yang hanya tersisa satu di Indonesia, Kereta api baut SS tahun 1878, dan lampu hansin yang digunakan untuk memberangkatkan kereta api di malam hari,” paparnya. Pameran ini, ia menambahkan merupakan bentuk kepedulian akan sejarah panjang kereta api sebagai salah satu moda transportasi massal di Indonesia, serta berkaitan dengan hari ulang tahun PT KAI ke-70. “Untuk memperingati ulang tahun PT KAI pada 28 September mendatang, HoS menggelar berbagai kegiatan berkaitan dengan kereta api, selain pameran di museum, bis keliling Surabaya Heritage Track (SHT) dan program jalan kaki Klinong Klinong nang Suroboyo (KKS) menggelar tur khusus dengan mengunjungi beberapa stasiun kereta api di Surabaya,” tandasnya. (ant/azt)

Butuh Biaya Selamatan, Bobol Rumah SURABAYA (BM) - M Afandi (28), tersangka pencuri rumah di Surabaya, mengaku nekad karena butuh biaya prosesi tujuh bulanan untuk calon anaknya, Minggu (20/9). Ia nekad membobol rumah milik Cipto (45) di Jl Randu Barat I. Namun dia tepergok warga saat hendak keluar rumah korban melalui tembok samping. Ia mengincar rumah itu karena rekomendasi temannya, MN, yang masih buron. Menurut rekannya itu, pemilik rumah baru saja mengelar hajatan sehingga mungkin kewaspadaan berkurang akibat kelelahan. “Saya bingung karena butuh uang cepat sehingga ketika diajak mencuri saya mau saja. Sedangkan yang menentukan sasaran rumah teman saya, karena saya tidak faham wilayah Surabaya. Kami berboncengan motor dan saya yang disuruh masuk, alasannya tubuh saya tinggi sehingga mudah memanjat,” jelasnya. Ia lantas memanjat tembok samping rumah yang merupakan lahan kosong. Hanya dengan menggunakan dua potong balok kayu, tersangka masuk dan turun di tempat menjemur pakaian. Saat di rumah, semua anggota keluarga telah tidur sehingga mudah untuk mendapatkan tiga ponsel di meja ruang tengah, tiga dompet di saku celana, dan sejumlah uang dalam laci. “Karena takut pemilik rumah bangun, saya kemudian keluar melalui jalan ketika saya masuk tadi,” ujarnya. Setelah turun dari tembok, ternyata temannya kabur terlebih dahulu karena sebelumnya didatangi dua warga setempat. Afandi pun mengelak sebagai teman orang yang kabur naik motor, namun tidak berkutik ketika digeledah ternyata didapati barang milik korban di sakunya. “Mulanya tersangka mengelak jika usai membobol rumah, namun oleh anggota kami yang dihubungi warga dilakukan penggeledahan. Hasilnya kami menemukan barangbarang milik korban,” terang AKP Yudo Haryono, Kanit Reskrim Polsek Kenjeran. (syc/azt)


14 SIDOARJO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Resmikan Operasi BRT Trans Sidoarjo DITANGKAP: Pelaku penculikan dan pencabulan anak di bawah umur, Indra, ditangkap Satreskrim Polres Sidoarjo di Lampung. Tampak tersangka saat gelar perkara di Mapolres Sidoarjo.

Satreskrim Tangkap Pelaku Pencabulan

FOTO:BM/HADI

SIDOARJO (BM) - Pengoperasian Bus Rapid Transit (BRT) Trans Sidoarjo, Senin (21/9) diresmikan Bupati Sidoarjo, H Saiful Ilah. Sedikitnya 10 bus dari jumlah total 30 bus bantuan Kementerian Perhubungan, siap dioperasikan. Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mengaku senang diluncurkannya BRT ini. Menurutnya, BRT bisa mengurangi intensitas kendaraan serta mengurangi tingkat kemacetan. Terutama bagi siswa-siswi yang biasanya menggunakan sepeda motor dan para pekerja pabrik. Meski sebelumnya banyak penolakan dari sejumlah pihak, bupati beranggapan semuanya sudah clear. Artinya, penolakan yang terjadi dari sopir angkot sudah diselesaikan Dishub Sidoarjo. “Sudah, semua sudah clear. Saya dikasih tahu sama Dishub. Dan sekarang BRT mulai dioperasilkan. Semua boleh naik, termasuk siswa-siswi yang biasanya bawa sepeda motor. Lebih baik naik bus, buruh juga warga masyarakat lainnya. Murah, jauh dekat hanya Rp 5.000,” kata Saiful Ilah. Meski hanya uji coba, lanjut Saiful Ilah, kalau dalam pengoperasian BRT ternyata tidak lagi diminati masyarakat, maka bupati menyarankan agar Dishub segera dan sering melakukan evaluasi. “Ini kan baru uji coba, ya kalau sepi nanti biar dievaluasi,” tandasnya. Sementara Kadishub Sidoarjo, Joko Santosa mengatakan, pada pengop-

FOTO:BM/HADI

Bupati Minta Dishub Sering Lakukan Evaluasi

HARI PERTAMA: Sedikitnya 10 bus dari jumlah total 30 bus bantuan Kemenhub dioperasikan pada hari pertama pengoperasian Bus Rapid Transit (BRT) Trans Sidoarjo, Senin (21/9).

alnya, maka nanti kita rencanakan untuk penurunan tarif hingga bebas biaya,” tandasnya. Sekadar diketahui, pembangunan halte yang tersebar di wilayah Sidoarjo ada sekitar 16 halte. Di antaranya 10

erasian perdana BRT ini, tidak dikenakan tarif alias gratis. Baik pelajar, buruh dan masyarakat lainnya. Namun untuk ke depan dikenakan tarif Rp 5.000. “Saya kira tarif itu masih relatif. Jika nantinya dirasa berat, bagi pelajar, mis-

Bupati Sidoarjo, tapi juga oleh Cabup Hadi Sutjipto yang juga Wabup Sidoarjo. Berdasarkan pantauan di lapangan, Saiful Ilah mengajak foto bersama karyawan City Link yang secara kebetulan berseragam hijau, warna yang identik dengan PKB. Tak hanya berfoto bersama, mereka juga

memperlihatkan tiga jari, nomor Paslon Saiful Ilah dalam Pilkada Sidoarjo. Sementara Wabup Hadi Sutjipto juga melakukan hal yang sama. Di waktu bersamaan ia juga mengajak foto bersama karyawan Lion air yang kebetulan berbaju merah, seraya menunjukkan simbol

tangan satu, nomor urut Paslon Hadi Sutjipto. Menurut Ketua Panwas Sidoarjo, Ulul Azmi, mestinya harus bisa dibedakan antara kegiatan dinas dan kampanye, karena akan berakibat kepada pelanggaran. “Untuk kampanye kan harus izin dulu. Calon harus bisa membedakan mana acara

tua korban, dan akhirnya anggota Satreskrim melakukan pencarian terhadap pelaku. “Setelah mendapatkan informasi, kami bisa melacak keberadaan pelaku, dan berhasil mengamankan pelaku di wilayah Lampung,” ujar Kompol Aditya Puji saat gelar perkara di Mapolres Sidoarjo, Senin (21/9). LebihlanjutAdityamenuturkan, pelakuditangkapsaatmenumpang MPU di depan SPBU di kawasan Kota Lampung. Sebelumnya, dia juga sempat menghilangkan jejak. “Dia berusaha menghilangkan jejak. Saat diciduk, pelaku akhirnya mengakui perbuatannya, kemudian langsung kami bawa ke Sidoarjo,” jelasnya. (adi/azt)

Dewan: Perketat Pengawasan Limbah

halte yang pembangunannya dikucurkan dari APBD Pemprov Jatim, dan enam halte dari APBD Sidoarjo. Namun yang terealisasi 15 halte karena terkendala perizinan yakni halte di Bungurasih. (adi/azt)

SIDOARJO (BM) - Kalangan DPRD Sidoarjo mendesak Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Pengairan Pemkab Sidoarjo bertindak tegas pada seluruh perusahaan yang tak memiliki instalasi pengolahan air limbah (IPAL). Desakan itu muncul, lantaran sampai saat ini, masih banyak perusahaan yang membuang limbah cairnya ke sungai tanpa pengolahan terlebih dahulu. Sehingga berdampak pada pencemaran sungai dan penumpukan limbah industri dan limbah rumah tangga. Kondisi itu seperti yang terlihat di Sungai Bader, Desa Wonokasihan, KecamatanWonoayu, Sidoarjo. ”Pengawasan BLH dan tindakan

Panwas: Bedakan Kegiatan Dinas dan Kampanye SIDOARJO (BM) - Menjelang Pilkada serentak, ada-ada saja yang dilakukan Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah danWabup Hadi Sutjipto. Pengoperasian Bus Rapid Transit (BRT) Trans Sidoarjo, Senin (21/9) pun diduga jadi ajang kampanye. Bukan hanya oleh Cabup incumbent Saiful Ilah yang juga

SIDOARJO (BM)- Satreskrim Polres Sidoarjo berhasil menangkap tersangka penculikan anak di bawah umur. Indra (23), pemuda asal Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo ditangkap lantaran membawa lari anak gadis berinisial FN yang masih berumur kurang dari 15 tahun, dan ia diduga melakukan pencabulan terhadap gadis tersebut. FN diketahui merupakan salah seorang siswi SMP Kelas III 3 yang ada di wilayah Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo. Wakapolres Sidoarjo, Kompol Aditya Puji saat memberikan keterangan kepada awak media menjelaskan, penangkapan tersangka karena adanya laporan dari orang

dinas, mana kampanye. Karena kalau kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara,” ujar Ulul Azmi. Menanggapi kejadian tersebut, pihaknya masih akan melakukan kajian. Jika nantinya ada indikasi terjadi kampanye, maka akan ada tindaka lebih lanjut. (adi/azt)

PASURUAN

dari Dinas PU Pengairan harus digalakkan lagi.. Karena jika mencemari sungai, itu jelas melanggar Perda dan UU Lingkungan Hidup tentang Limbah Industri,” terang Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, Emir Firdaus, Senin (21/9). Ia menjelaskan, jika dalam penerapan disiplin pengelolaan limbah itu, harus diambil langkah hukum. Upaya itu, diawali dengan audit ke sejumlah perusahaan yang diduga mencemari lingkungan. Jika nantinya ditemukan perusahaan yang tak melaksanakan pengelolaan limbah, maka harus diberi tindakan peringatan, bahkan penutupanjikaterbuktitakmemiliki sistempengelolaanlimbah.(adi/azt)

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Disperindag Beri Pelatihan Menjahit ini diharapkan mereka memiliki keterampilan yang lebih baik lagi, khususnya di bidang printing dan packaging, “ kata AH Nafi’. Rencananya, pelatihan diberikan selama lima hari. Para peserta diberi materi pembinaan dasar cara membuat percetakan. Mereka yang telah ikut pelatihan juga akan diberikan sertifikat. Terpisah, Kepala Disperindag Kab Pasuruan, Ir Edy Suwanto yang dikonfirmasi Berita Metro (BM), via telepon selular mengatakan, pihaknya berharap para anggota KUB nanti lebih mandiri serta menjadi pengusaha handal. “Usulan mereka sejak 2013 dan baru tahun ini bisa direalisasikan,” jelasnya. Terpisah Samsul Hidayat, anggota DPRD yang juga warga Wonosari menyambut baik program pelatihan tersebut. Dirinya berharap, tahun depan mereka bisa dibantu peralatan percetakan sehingga bisa bersinergi. (bib/azt)

SIDAK PAGAR: Anggota Komisi III DPRD Kab Pasuruan, H Hermadi saat sidak di proyek pagar RSUD Bangil, Senin (21/9).

Komisi III Sidak Proyek Pagar RSUD

FOTO:BM/HABIBI

PASURUAN (BM) - Upaya Pemkab Pasuruan meningkatkan skill para pengusaha di beberapa desa dan kecamatan terus digalakkan. Tujuannya supaya mereka mampu menjadi pengusaha mandiri dan punya daya saing tinggi. Salah satu contoh peningkatan skill pengusaha, Pemkab melalui Disperindag Kab Pasuruan memberikan pelatihan di KUB (Kelompok Usaha Bersama) Bintang Sembilan, di Desa Wonosari, Gempol. Menurut AH Nafi’ (31), Ketua KUB Bintang Sembilan yang ditemui Berita Metro(BM), Senin (21/9), pelatihan yang diberikan Disperindag bagi anggota KUB yang berjumlah 13 orang, yakni bidang percetakan serta packaging atau pengemasan untuk produk makanan, termasuk kardus untuk hajatan. “Kelompok usaha ini berdiri sejak 2010 lalu. Dengan pelatihan

FOTO:BM/HABIBI

Anggota KUB Diharapkan Lebih Mandiri

PELATIHAN: Pegawai Disperindag saat memberikan pelatihan menjahit kepada anggota KUB (Kelompok Usaha Bersama) Bintang Sembilan di Desa Wonosari, Kec Gempol.

FOTO:BM/HABIBI

Utamakan Masuknya Investor Padat Karya

PADAT KARYA: Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf saat meninjau pabrik rokok di Sukorejo. Pemkab diimbau mengutamakan masuknya investor padat karya. PERWAKILAN

PASURUAN (BM) - Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar berdampak pada perekonomian di Indonesia, sehingga berakibat terpuruknya sejumlah perusahaan. Tak terkecuali di wilayah Kabupaten Pasuruan. Kini sejumlah perusahaan lebih memilih menggunakan tenaga mesin daripada tenaga manusia alias padat karya. Hal itu dipilih karena tenaga mesin dianggap sangat efisien dan praktis. Dengan kenyataan tersebut akhirnya berdampak pada turunnya penyerapan tenaga kerja atau karyawan. Bahkan beberapa perusahaan telah merumahkan sejumlah karyawan dengan alasan menu-

tupi tingginya cost atau biaya produksi. Fakta tersebut mendapat atensi serius dari Ketua LSM Pusaka, Lujeng Sudarto. Menyikapi hal tersebut, diharapkan pemerintah daerah mengutamakan masuknya investor padat karya daripada investor permodalan. Diharapkan nantinya bisa menyerap tenaga kerja sebanyak-banyaknya dalam upaya menurunkan angka pengangguran. “Efisiensi produksi, tuntutan kenaikan upah ikut juga mendorong investor padat karya enggan berinvestasi. Perlu sinergitas leading sektoral, guna mendorong agar investor padat karya berinvestasi di Kabupaten Pasuruan,” kata Lujeng. (bib/an/azt)

PASURUAN (BM) - Anggota Komisi III DPRD Kab Pasuruan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di lokasi proyek pagar BRC RSUD Bangil, Senin (21/9). Sidak ini untuk melihat langsung proses pelaksanaan di lapangan. Para wakil rakyat tersebut juga mengecek semua bagian pekerjaan bangunan yang sedang berjalan, termasuk material yang digunakan. Dari hasil sidak di lapangan ditemukan adanya kejanggalan dalam proyek tersebut, di antaranya pilar penyangga pagar BRC ada yang patah, tapi tetap dipakai. Juga pasir pasang kurang memenuhi standar, bahkan yang

ironis lagi, saat pengerjaan campuran pasir dan semen menggunakan alat manual. “Tolong dicatat, dari hasil sidak kami banyak menemukan pelanggaran. Untuk mengaduk pasir dan semenseharusnyamemakaimolen, tapi ini manual. Padahal di-RAB sudah dianggarkan,” kata Hermadi, politisi Partai Hanura ini. Saat Berita Metro (BM) menanyakan kapan dimulai pelaksanaan proyek pagar RSUD tersebut? Para pekerja mengatakan, pengerjaan dimulai sekitar dua minggu lalu. “Kontraktornya Pak Supri, tapi dia tidak datang ke lokasi hari ini,” kata salah seorang pekerja. (bib/an/azt)

Ekonomi Lesu, Angka Kemiskinan Naik PASURUAN (BM) - Semua anggaran untuk mengurangi angka kemiskinan sudah digelontorkan pemerintah atas persetujuan DPR. Namun berdasarkan laporan BPS, angka kemiskinan mengalami kenaikan. Tercatat pada September 2014 angka kemiskinan 13,76% , dan pada Maret 2015 naik menjadi 14,21%. Menurut Mahmudi (37), warga Desa Precet, Kec Pasrepan, Kab Pasuruan, dirinya beserta keluarganya berharap pemerintah daerah terus membantu warga miskin, khususnya untuk mendapatkan pekerjaan agar bisa mencukupi kebutuhan ekonomi keluarga.

“Selain itu, bantuan Raskin, pembenahan RTLH (Rumah Tak Layak Huni), kami masih membutuhkan. Untuk membeli kebutuhan sehari-hari saja kami masih kurang,” kata Mahmudi. Terpisah, Khomsah (30), salah seorang warga di Desa Precet juga mengatakan, bersyukur atas bantuan pemerintah selama ini. Namun di tengah lesunya perekonomian saat ini, dampak yang dirasakan masyarakat, sangat terasa. Sehingga daya beli masyakat menurun, khususnya pada bahan pokok. Pemerintah diharapkan lebih memperhatikan masalah ini. (bib/an/azt)

Sidoarjo: Yahdar Balhmar (koord), Syaikul Hadi; Pasuruan Raya: Ah. Habib (koord), Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807


LAMONGAN 15

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015

Tiga Perusahaan Besar Diwacanakan Dirikan Usaha Penyedia Air Bersih

Tunggu Pembeli di Pasar, Pengedar Sabu Diringkus

Masih Tunggu Kepastian Data Risiko Terjadinya Bencana LAMONGAN (BM) - Ada tiga perusahaan besar yang sudah antre untuk mendirikan usaha penyedia air bersih di Kabupaten Lamongan. Namun, mereka masih menunggu tersedianya data yang valid terkait risiko bencana. Menurut Asisten Tata Praja Setdakab Lamongan A Farikh sudah terdapat tiga perusahaan yang berencana menggunakan air baku sungai Bengawan Solo untuk konsumsi industri dan rumah tangga. Namun mereka khawatir dengan ketersediaan air baku saat musim kemarau, seperti saat ini. Karena itu diperlukan adanya kajian ilmiah terkait kepastian kebencanaan kekeringan di Lamongan. “Untuk meyakinkan investor agar segera mendirikan perusahaannya di Kota Soto ini, kami akan memetakan lokasi bencana, survei kapasitas dan teorifikasi

UPAYA: Workshop Survei Kapasitas dan Teorifikasi Kabupaten/ Kota, sebagai tindak lanjut rencana pendirian penyedia air bersih dari tiga perusahaan besar di Lamongan. FOTO: BM/HAN

bencana di Kabupaten Lamongan,” ungkap A Farikh saat acara Workshop Survei Kapasitas dan Teorifikasi Kabupaten/Kota di Ruang Pertemuan Sasana Nayaka, Senin (21/9).

A Farikh menambahkan di Lamongan memiliki dua bencana potensial yakni banjir dan kekeringan. Secara geografis dan hidrologis, lanjut dia, Lamongan dilewati sungai Bengawan Solo sepanjang 68

kilometer. Di satu pihak keberadaan sungai Bengawan Solo juga membawa berkah ketika bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan pertanian dan air baku. Namun, di sisi lain juga membawa potensi bencana. Seperti banjir bandang yang rawan terjadi di Kecamatan Babat, Sekaran,Maduran,Laren,Karanggeneng, Karangbinangun dan Glagah. Sementara, kegiatan yang digagas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan itu disusun bersama konsultan PT Caturbina Guna Persada. Terkait kekeringan di Lamongan, menurut Kepala Pelaksana BPBD Suprapto sampai dengan hari ini telah dikirim sebanyak 350 unit mobil tangki air berkapasitas 6 ribu di 10 kecamatan. Padahal, pada Minggu lalu hanya 265 unit di 5 kecamatan. (han/nun/zen/nov)

Setiap Hari, BPBD Pasok 6 Ribu Liter Air Bersih ke 8 Desa Kekeringan LAMONGAN (BM) - Sebanyak 2 tangki air bersih berkapasitas 6.000 liter milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan, didistribusikan ke Dusun Plandi Desa Sumberrejo Kecamatan Lamongan, Senin (21/9). Warga Dusun Plandi terlihat sangat antusias saat mengetahui ada pasokan air bersih, Warga berbondong-bondong mengambil air bersih yang baru diturunkan dari mobil tangki. Dengan membawa jeriken, sejumlah warga mengambil sendiri air yang ditampung di terpal. Wargakaliinitakberebutdanmelakukannya dengan tertib dan bergantian mengambilairbersihtanpaadaaturanmengaturjumlah air yang diambil. Menurut Darsono seorang warga mengalami kekurangan air bersihtelahberlangsungsekitartigabulan. Sebelum ada pasokan air bersih, beberapa warga mengandalkan air bersih yang dikelola Pemerintah Desa Sumber-

rejo. Namun kemarau ternyata berlangsung panjang hingga membuat telaga untuk air bersih volumenya menyusut. Praktis, kondisi itu membuat mesin jet pump untuk mengelola air bersih tidak beroperasi lagi. “Warga di sini sudah tiga bulan kekurangan air bersih. Sejak tiga bulan itu warga tidak bisa menggunakan Hippams,”ujar Darsono. Memang, di Dusun Plandi Desa SumberRejo Kecamatan Lamongan hampir setiap tahunnya mengalami kekeringan dan kekurangan air bersih. Karena itu, setiap tahun pula warga di dusun ini mengusulkan bantuan air bersih dari BPBD Kabupaten Lamongan. Selain berupa air bersih, bantuan yang diterima warga juga berupa terpal untuk menampung air bantuan tersebut. Jumlah bantuan terpal itu satu dusun mendapat 1 buah sedangkan kekurangannya dilakukan dengan

cara swadaya dari masyarakat. Pihak BPBD Lamongan setiap harinya mengirim 8 unit mobil tangki di delapan desa yang membutuhkan air bersih. Bantuan air bersih ini diperkirakan

sampai bulan November mendatang. “Per harinya kita kirim 8 unit ke 8 desa. 1 unit isinya 6.000 liter air bersih,” kata Hendro di Bagian Distribusi BPBD Lamongan. (han/nun/zen/nov) KEBUTUHAN POKOK : Sejumlah warga Dusun Plandi sangat antusias saat menerima pasokan air bersih dari BPBD. Mereka secara tertib bergantian tanpa ada pembatasan pengambilan airnya. FOTO: BM/HAN

LAMONGAN (BM) – Seorang pengedar narkoba tak berkutik saat dicokok anggota Polsek Kedungpring Lamongan. Samsul Huda (40), asal Dusun Bulus Desa Kedungpring diringkus usai melakukan transaksi narkoba. Penangkapan tersangka di PasarDesaSidomlageanKecamatan Kedungpring, Minggu malam (20/9), itu polisi juga menyita sejumlah barang bukti satu poket sabu dan HP yang dipakai berhubungan dengan pembelinya. Penangkapan saat polisi yang telah mendapatkan informasi, kalau tersangka hendak melakukan transaksi sabu di pasar Desa Sidomlagean. Tanpa diketahui tersangka, sejumlah polisi akhirnya disebar untuk mengintai gerak-gerik tersangka. Tak berapa lama mun-

cul Samsul Huda yang menunggu pembelinya datang. Keburu tahu kalau diawasi polisi dan kabur, petugas segera melakukan penangkapan lebih dulu. Alhasil, tersangka yang memang dikenal sebagai pengedar sabu ini hanya pasrah saat diringkus. Selain sabu dan HP, barang bukti lain yaitu uang tunai sebesar Rp 400 ribu yang diduga hasil penjualan narkoba ikut disita dari tangannya. Sementara itu, Paur Kasubbag Humas Polres Lamongan Ipda Raksan saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut dan saat ini tersangka sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Kedungpring. “Tersangka masih diperiksa penyidik untuk dikembangkan lebih lanjut,” katanya, Senin (21/ 9). (nun/han/zen/nov)

Dua Penjaga Kandang Tertidur, 15 Karung Pakan Ayam Dijarah LAMONGAN (BM) – Garagara ditinggal tidur penjaga kandang, sebanyak 15 karung pakan ayam milik H Suiman warga Dusun Oro-Oro Ombo Desa Mantup Kecamatan Mantup, dijarah kawanan maling. Sebanyak 15 karung pakan ayam yang raib itu diketahui bermerek Patriot BR i-SS yang disimpan di dalam gudang, Minggu (20/9), dini hari. Kejadian bermula saat penjaga kandang bernama Harsono dan Suyitno, tertidur sekitar pukul 02.00. saat itu, pintu gudang dalam kondisi terkunci gembok. Kemudian sekitar pukul 03.00, seorang saksi bernama Nemu yang akan menyalakan air di kandang ayam mendapati kunci gembok gudang dalam kondisi rusak dan pintunya terbuka. Merasa ada yang ganjil,

Nemu bergegas membangunkan dua penjaga kandang. Rusaknyagembokdanterbuka pintu gudang segera diceritakan dansegeramelakukanpengecekan ke dalam gudang. Ternyata sebanyak15karungpakanayamdengan kemasan 50 kilogram raib dan hanyamenyisakan39karung. Mengetahui hal tersebut, bergegas penjaga kandang yang merasa lalai dalam tugasnya mencoba melakukan penyisiran di area sekitar lokasi kejadian. Hanya saha usaha itu sia-sia hingga keduanya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Mantup. Akibat kejadian tersebut, kerugian yang diderita korban ditaksir Rp 5.500.000. Paur Kasubbag Humas Polres Lamongan Ipda Raksan membenarkan kejadian penjarahan itu. (nun/han/zen/nov)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Kebakaran Siang Bolong, Ludeskan 4 Petak Warung

Gagal Berkurban karena 4 Ekor Kambing Ikut Terpanggang FOTO: BM/UKI

PELANTIKAN: Ketua dan pengurus PWI Gresik saat dilantik dengan dihadiri Ketua Dewan Pers Indonesia Prof Bagir Manan.

Ketua dan Pengurus PWI Gresik Dilantik dan Dikukuhkan GRESIK (BM) – Pelantikan dan pengukuhan Ketua dan pengurus PWI Gresik, Senin (21/9), dihadiri Ketua Dewan Pers Indonesia Profesor Bagir Manan. Dalam acara itu, Sholehuddin (wartawan Jawa Pos) dikukuhkan sebagai Ketua PWI Gresik masa bakti 2015-2018. Selain Bagir Manan, hadir dalam acara tersebut Ketua PWI Puasat Margiono. Pengukuhan itu dihelat di Ruang Mandala Bakti Praja Pemkab Gresik. Usai pengukuhan, Wakil Ketua PWI Jawa Timur Lutfi Hakim menyatakan bahwa pelantikan PWI Gresik ini sangat istimewa. “Hanya pengukuhan PWI Gresik saja yang dihadiri Ketua Dewan Pers Profesor Bagir Manan dan Ketua PWI Pusat Bapak Margiono. Semoga anggota PWI Gresik menjadi wartawan yang punya integritas sesuai mottonya,” tambahnya. Lutfi Hakim juga menyatakan, kepercayaan masyarakat Indonesia kepada Wartawan Indonesia adalah yang tertinggi dibanding negara yang lain di dunia ini. “Banyak negara di dunia yang tingkat kepercayaannya hanya di bawah lima puluh persen,” katanya. Menurut Lutfi pers sekarang ini harus selalu mengasah kemampuan. “Dengan adanya media sosial, semakin tumbuh masyarakat yang mampu menulis seperti wartawan,” katanya. Sementara itu,Wakil Bupati Gresik Drs Mohammad Qosim yang ikut menjadi saksi di acara pengukuhan itu menyatakan rasa terima kasih atas kerjasamanya selama ini dengan Pers Gresik. “Kami merasa banyak dibantu dalam menyampaikan program kea masyarakat. Semoga ke depan kerjasama ini bisa lebih ditingkatkan,” harapnya. Seusai pengukuhan, Bagir Manan dan Margiono juga menjadi pembicara sekaligus nara sumber di kegiatan seminar yang mengambil tema ‘Kepemimpinan di Era Kebebasan Pers dan Media Sosial’. Seminar tersebut diikuti segenap anggota PWI Gresik serta beberapa anggota pers yang lain. Selain itu, sejumlah undangan dari berbagai ormas, Forpimda serta para pejabat Pemkab Gresik. (uki/nov) PERWAKILAN

GRESIK (BM) - Kebakaran hebat terjadi di Jalan Siti Fatimah Binti Maimun Kelurahan Ngipik Kecamatan Gresik, Senin (21/9), sekitar pukul 13.30. Sedikitnya empat petak warung ludes dan empat kambing terpanggang di kejadian itu. Api cepat merembet dan melalap empat warung yang berdiri di atas tanah milik Semen Gresik itu, karena letaknya berdampingan dan banyaknya bahan yang mudah terbakar. Meski tidak ada korban jiwa, musibah itu kini masih dalam penanganan pihak kepolisian setempat. Sedangkanempatekorkambingyangikutterpanggang itu diketahui milik Sumarlan (54), warga Lamongan sekaligus pemilik warung yang terbakar. “Penyebabnya saya belum tahu. Selain meludeskan bangunanberikutisiwarungada4ekorkambingikut terpanggang,”ujarSumarlandenganmimiksedih. Sumarlan menambahkan, api tersebut datangnya tak disangka-sangka. Terkait empat ekor kambing menurut dia rencananya akan dijadikan sebagai hewan kurban. “Empat ekor kam-

bing itu rencananya untuk kurban. Namun akibat kejadian ini semuanya ludes tak tersisa,” katanya dengan suara parau. Dari kesaksian Ima (27), warga Randuagung yang saat itu sedang menjaga warung milik budenya, datangnya api begitu cepat. Bahkan, wanita ini juga tak sempat menyelamatkan barang dagangannya. Dalam sekejap mata, semua barang di dalam warung ludes. “Semuanya habis saya juga tidak tahu dari mana datangnya api. Tahu-tahu ada yang berteriak kebakaran hingga saya panik dan bergegas keluar dari warung untuk menyelamatkan diri,” beber Ima dengan wajah pucat. Sejumlah mobil pemadam kebakaran (damkar) milik pemerintah daerah dan Petrokimia Gresik, dikerahkan di lokasi kebakaran. Hanya saja, usaha petugas damkar untuk menyelamatkan warung yang ada tak berhasil. Ini karena api berkobar besar ditambah tiupan angin kencang. (uki/nov)

FOTO: BM/UKI

TRAGEDI: Sejumlah petugas damkar yang berusaha menjinakkan dan memadamkan api saat kebakaran di Jalan Siti Fatimah Binti Maimun, kemarin siang.

Bupati Sambari dan Wabup M Qosim Salurkan Bantuan Hewan Kurban GRESIK (BM) - Bupati dan Wakil Bupati Gresik Sambari Halim Radianto dan Mohammad

Qosim, kembali menyerahkan bantuan sebanyak 125 ekor hewan kurban ke beberapa

FOTO: BM/UKI

PANGGILAN HATI: Bupati Sambari saat menyerahkan hewan kurban berupa sapi secara simbolis kepada ponpes, takmir masjid dan ormas, di halaman Kantor Pemkab Gresik, kemarin.

pondok pesantren (ponpes), takmir masjid, organisasi kemasyarakatan dan warga Gresik. Ratusan hewan kurban tersebut, merupakan sumbangan dari berbagai pihak untuk didistribusikan ke masyarakat luas. Penyerahan dua ekor sapi dilakukan secara simbolis dari Bupati Sambari ke Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik. Selainitu,jugakeperwakilanTakmir Masjid Agung Gresik (MAG) yang semuanya dilakukan di halaman Kantor Bupati Gresik, Senin (21/9).Dalamsambutannya,Bupati SambariyangdidampingiWabupM Qosimmenyampaikanagarsapidan kambing kurban bantuan yang dibagikan itu dapat memberikan

manfaatbagiyangberhakmenerimanya.“Kamijugamenyampaikan terima kasih kepada sejumlah instansi dan perusahaan yang ikut pedulidanmemberikansumbangan ke pemkab untuk selanjutnya disalurkan ke masyarakat Gresik,” kataSambari. Sambari juga berharap agar perusahaan yang lain ikut serta memberi sumbangan untuk masyarakat terutama pada peringatan hari besar keagamaan. “Semoga perusahaan yang menyumbang hewan kurban semakin sukses terutama hari kurban di tahun depan dapat lebih banyak sumbangan ternaknya,” kata Sambari yang diamini undangan yang hadir.

Sambari optimis, semakin berkembangnya iklim industri di Gresik, Hari Raya Idul Adha tahun depan penyumbang hewan kurban bakal semakin banyak. “Kalau saat ini masih banyak perusahaan yang baru memulai usahanya, kami berharap tahun depan makin banyak lagi perusahaan yang berpartisipasi demi ibadah dan kemaslahatan umat,” imbuh Sambari. Sementara,sejumlahperusahaan yangikutmemberikansumbangan hewankurbandiantaranyaBadan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT GresikMigasyangmemberi3 ekor sapi. Sedangkan, Perusahaan Gas Negara(PGN)memberisumbangan dua ekor sapi. (uki/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350


16 www.beritametro.co.id

SELASA, 22 SEPTEMBER 2015 -0,10% IHSG

4,376.08

0,0% NIKKEI

18,070

0,1%

0,8%

STI

FTSE

2,882

6,150

-1,8% KLCI

1,639

0,0% DJIA

16,385

0,0% NASDAQ 4,827

0,0% S&P500 1,958

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

527,771

USD

SGD

EUR

AUD

1,113.96

JUAL: 14.455,00 BELI : 14.435,00

JUAL: 10.272,05 BELI : 10.242,05

JUAL: 16.352,63 BELI : 16.252,63

JUAL: 10.389,85 BELI : 10.309,85

BELI (Rp/gr)

506,660

KURS MATA UANG

US$/OZT:

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 14,371

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 17 SEPTEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Perkuat Fundamental, Pemerintah Terbitkan ORI Senilai Rp 20 T JAKARTA (BM) - Guna menggairahkan pasar domestik, pemerintah kembali penerbitan ORI 012. Ini merupakan salah satu rencana jangka pendek pemerintah dalam memperluas basis investor domestik. Diharapkan jumlah investor domestik yang membeli ORI semakin bertambah. Pemerintah melalui Kementerian Keuangan secara resmi meluncurkan obligasi ritel (ORI) seri 012 dengan

kupon sembilan persen melalui masa tenor selama tiga tahun. Pemerintah menargetkan, dana yang terkumpul mampu menembus angka Rp 20 triliun. “Target indikatifnya sebesar Rp 20 triliun,” ujar Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (21/9). “Ini tidak bisa dilakukan secara drastis dan mendadak. Manajemen risiko investor masih konservatif dan terbatas likui-

ditasnya. Jadi secara perlahan, yang ritel kita tingkatkan ukurannya,” ujarnya. Sementara itu ditemui di tempat yang sama, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiyaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Robert Pakpahan mengatakan, target yang dipatok pemerintah bukan tidak mungkin akan meningkat. Mengingat, penyerapan ORI seri 011 mampu mencapai Rp 21,2 triliun. “Target indikatif memang Rp 20 trili-

un. Tapi, seandainya ada permintaan yang tinggi, kami bisa naikkan target sampai Rp 25 triliun,” kata Robert. Sekadar informasi, masa penawaran ORI seri 012 ini sudah mulai diperdagangkan hari ini, Senin 21 September 2015 sampai dengan 15 Oktober 2015. Masyarakat yang berminat untuk membeli ORI 012, bisa langsung menghubungi 21 Agen Penjual yang telah ditunjuk Kementerian Keuangan.(nis/dra)

Industri Mode Jadi Rujukan Lifestyle Fashion Eksklusif

Dukung Pemakaian Rupiah

Sekolah Internasional Wajib Gunakan Rupiah DENPASAR (BM) - Setelah kawasan pelabuhan yang dilarang melakukan transaksi dengan menggunakan mata uang selain rupih oleh bakn Indonesia. Kini sejumlah sekolah swasta yang berlabel international juga mulai diimbau untuk tidak menggunakan mata uang selain rupiah. Hal itu dilakukan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali yang meminta seluruh pembayaran uang sekolah atau SPP terutama di sekolah-sekolah internasional di wilayah Bali menggunakan mata uang rupiah. Dewi Setyowati, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali mengungkapkan bahwa sebelumnya pihaknya telah mengirimkan surat kepada sekolah internasional dan menyosialisasikan langsung terkait hal tersebut. “Kalau ketentuan memang tidak bisa langsung diikuti, namun secara perlahan-lahan pasti akan diikuti. Kami terus sosialisasikan hal tersebut secara langsung kepada mereka,” terangnya di Denpasar,

Senin (21/9). Dia menegaskan, mulai dari perusahaan kecil hingga besar harus ditata, termasuk juga sekolah harus menggunakan mata uang rupiah di wilayah NKRI. “Untuk sekolah ini kami tidak mengalami kendala. Kewajiban penggunaan rupiah ini mutlak dan sudah jelas ada sanksinya, tentu tidak ada yang mau melanggar ketentuan itu,” ujarnya. Dewi menyatakan, sebelumnya pihaknya juga sudah meninjau beberapa toko maupun butik di Bali, dan mereka sudah menggunakan mata uang rupiah. Dalam UU No. 7/2011 tentang Mata Uang, sebagai negara yang merdeka dan berdaulat, Indonesia mempunyai rupiah sebagai salah satu simbol kedaulatan negara yang harus dihormati dan dibanggakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Ketentuan mengenai kewajiban penggunaan rupiah tersebut dipertegas lagi melalui Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 17/3/PBI/2015 tentang Kewajiban Penggunaan Rupiah di Wilayah NKRI.(nat/dra)

FOTO: BM/ANTARA

PRODUKSI GAS ALAM TANGGUH LNG Pekerja melakukan aktivitas di area fasilitas pencairan gas alam di Tangguh LNG di Teluk Bintuni, Papua Barat, Senin (21/9). Tangguh LNG memiliki cadangan sebanyak 16 tcf (triliun kaki kubik) sementara produksi rata-rata sebesar 1,4 bcfd (miliar kaki kubik per hari) dan telah mengirimkan lebih dari 600 kargo LNG ke pasar lokal dan ekspor ke Asia dan Amerika.

Dampak Erupsi, Petani Tembakau Alami Kerugian SURABAYA (BM) - Dampak erupsi Gunung Raung hingga puluhan petani tembakau jenis Na Oogst dan Vor Oogst di Kabupaten Jember mengalami kerugian miliaran rupiah. Sekitar 6.800 hektar dari total sekitar 14.000 hektar pertanian tembakau di wilayah Kabupaten Jember, mengalami gagal panen akibat bencana erupsi pada bulan Juli tersebut. Itu terdiri dari 4.900 hektar lahan tembakau Vor Oogst dan 1.900 hektar lahan tembakau Na Oogst. Ketua Asosiasi Petani Tembakau (APT) Kasturi Abdurrachman mengakui, dampak erupsi gunung Raung rata-rata mulai dari pengolahan lahan hingga panen diperlukan modal Rp 50 juta per hektar, maka diperkirakan kerugian petani tak kurang dari Rp 340 miliar akibat erupsi Gunung Raung. “Kalau tahun lalu tembakau Kasturi milik saya ini masih laku dijual hingga Rp 4 juta per kuintal, sekarang ini hanya ditawar orang sekitar Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu per kuintal. Itupun kalau ada yang mau menawar,” ungkap Abdurrachman saat dihubungi terkait kerugian tembakau erupsi Gunung Raun kemarin. Bahkan dirinya menilai, harga jual tembakau saat ini terjun bebas dibandingkan tahun lalu. Ini karena di setiap lembar daun tembakau milik petani, melekat debu vulkanik Gunung Raung yang mengandung silica dan sulfur seberat sekitar 10 persen atau dalam satu kilogram daun tembakau kering yang dipanen melekat sekitar 100 gram debu vulkanik. Dijelaskan, untuk menanam tembakau Vor Oogst jenis Kasturi pada satu hektar lahan mengalami kerugian sekitar Rp 55 juta diakibat erup-

CIPUTRA WORLD

Jember mengaku tidak bisa menjual tiga ton panen tembakau Kasturi miliknya. ”Saya tanam tembakau Kasturi dua hektar pada bulan Mei lalu. Sampai sekarang semua masih menumpuk di gudang, karena tidak ada yang mau beli,” tegas Purnoto. Pada proses mulai sewa lahan, pengolahan lahan, penanaman, panen, hingga sortasi tembakau miliknya, Purnoto mengaku menghabiskan modal sekitar Rp 75 juta per hektar. Jika ditambah dengan kerugian tembakau yang sudah dipanen, maka kerugian petani akan berlipat. Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf saat ditemui ruang kerjanya kemarin mengaku belum mendengar kerugian yang diderita oleh petani tembakau Jawa Timur ini. ”Saya malah belum mendengar itu. Katanya tidak ada masalah akibat erupsi Gunung Raung kemarin. Baik kalau begitu, saya akan jadwalkan melihat langsung ke sana,” tegas Gus Ipul, panggilan akrabnya ketika diminta komentarnya terkait kerugian petani tembakau di Jatim Dari total produksi tembakau nasional sekitar 150 ribu ton, sekitar 85 ribu ton di antaranya diproduksi petani tembakau Jawa Timur.(top/dra) FOTO: BM/IST

KERUGIAN MILIARAN RUPIAH: Akibat debu vulkanik gunung Raung petani tembakau Jatim alami kerugian cukup besar. Mereka mendesak pemerintah Jawa Timur bersikap adil dalam permasalahan musibah di Jawa Timur.

si gunung Raung tersebut. Selain kerugian lahan kerugian juga soal sewa lahan. Jika dihitung dengan sewa lahan dan ongkos sortasi (memilah daun tembakau kering), kerugian petani mencapai Rp 75 juta sampai Rp 80 juta per hektar. “Kami minta pemerintah berlaku adil. Ini kan masalah bencana alam. Bencana lumpur Lapindo saja ben-

cana yang dibuat manusia mendapatkan kompensasi, kenapa kami yang disebabkan bencana alam tidak. Apalagi hasil pertanian kami memberikan sumbangan pajak cukup tinggi bagi negara,” pinta Abdurrachman. Ketua Kelompok Petani Tembakau Kasturi ‘Sumber Rejeki III’, Purnoto, di Desa Sukogidri, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten

SURABAYA (BM) - Industri fashion banyak menampilkan bakat muda terhadap karya-karya terbaik melalui ajang Ciputra World Fashion Week (CWFW) 2015. Ini ditandai bahwa dunia mode mempunyai pengaruh terhadap perkembangan tren fashion. General Manager CWS (Ciputra World Surabaya) Lingga Fransiska optimis fashion eksklusif merupakan bagian dari wujud visual lahirnya kreasi baru para designer muda dan berbakat. Acara ini juga ditujukan bagi kalangan fashionista mengenal koleksi bertema Fall atau Winter bagi desainer maupun label fashion dunia. “Brand internasional dan karya desainer ternama tanah air serta mancanegara menunjukkan eksistensi Kota Pahlawan sebagai salah satu kiblat fashion tanah air. Misalnya, parade koleksi guest designer Lotuz dan Quhji dari Malaysia dan Ciputra Fashion Design & Business, Aldrè, Arva School of Fashion, Batique by Linda, Bobababe by Harumi Davita, Luxavera by Catherine Njoo, Chromatiq, Cezsz, Dhanst by Dhanny, Estherlin, Fedora Thamrin, Gita Orlin, Allegra by Janet Teorawang, Lily Stephanie, In A Beat, Lasalle College dan berbagai karakter yang ditampilkan,” jelasnya, kemarin di mall Ciputra World Surabaya, Senin (21/9). Karya desainer terpilih seperti, Laura Muljadi, Drina Ciputra, Chloe Clau yang merupakan lifestyle icon CWS, juga Ilmira Usmanova, Albern Sultan, dan J. Ryan. Acara ini juga dimeriahkan program belanja Fashion Week Shopping Rewards yang berlangsung mulai 14 September–4 Oktober 2015. Tak ketinggalan karya yang diwakili 25 desainer dan melibatkan 55 model. Sementara Dosen Program Studi FDB Universitas Ciputra, Enrico menambahkan, dipilihnya koleksi busana yang ditampilkan bertema besar Mouvement de Resistance, yang terinspirasi tentang lingkungan sekitar, seperti alam, flora, fauna, dibagi menjadi tiga kategori yaitu Biostucture, Nocturnal Bones, dan Fundamental Inherence.(jey/dra)

Harga Terdepresiasi, Belum ’Buyback’ Saham SURABAYA (BM) – Di saat kondisi yang masil labil saat ini, kepercayaan masyarakat pada lembaga keuangan juga masih samar-samar. Hal ini juga dilakukan oleh bank Jatim yang belum melakukan buyback sahamnya dalam waktu dekat. Meski sahamanya diprediksi merupakan saham yang terdepresiasi lebih jauh. Padahal aksi buyback tersebut dinilai bakal mengamankan nilai saham perseroan. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim hingga saat ini belum memutuskan buyback saham di waktu dekat ini kendati beberapa waktu lalu pihak manajemen berencana mengeksekusi dengan menggunakan dana pensiun pegawai Bank Jatim. Sebelumnya, pihak bank Jatim juga sedang menyiapkan permohonan terhadap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar bisa bermain di capital market. Tujuannya, agar 20% dana pensiun bisa diinvestasikan dengan

membeli saham Bank Jatim sendiri di bursa efek. Dirut Bank Jatim R Soeroso mengatakan pihaknya masih menimbang dan melihat dengan jeli untuk melakukan aksi buyback di tengah kondisi saham yang terpuruk. “Kami masih melihat dulu, tidak buruburu. Tunggu warning dari OJK. Kalu sudah sudah ada ya kami lakukan itu,” katanya, kemarin. “Kami masih rundingkan dulu di kisaran harga saham berapa nanti kami akan buyback. Kalau jatuh terlalu jauh ya mau tidak mau buyback,” ujarnya. Dia berharap pergerakan saham Bank dengan kode BJTM ini bisa lebih stabil diangka Rp 431 hingga Rp 580 per lembarnya. “Angka Rp 580 adalah harga saham tertinggi BJTM sebelumnya. Dan upaya ini juga dibarengi dengan gerakan sosialisasi ke kalangan pengusaha, umum dan mahasiswa untuk memiliki saham Bank Jatim sebagai investasi yang menjanjikan,” harapnya.(nat/dra)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.