Berita Metro Edisi 25 November 2015

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Pansus: Pasir di Sungai Wajib Dikeruk Dibiarkan, Lumajang Malah Bisa Tenggelam

FOTO: BM/ANTARA

EVAKUASI KORBAN: Petugas mengevakuasi jasad korban kebakaran rumah di jalan Jagir Sidoresmo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (24/11). Kebakaran yang menghanguskan 13 rumah petak di kawasan padat penduduk tersebut menelan tiga korban jiwa.

Kebakaran Lalap Sembilan Rumah Petak Jagir

Maut Jemput Ibu dan Anak saat Salat SURABAYA (BM) – Tiga nyawa melayang dalam kebakaran yang melalap sembilan rumah petak di Jalan Jagir Sidosermo XII Nomor 6, Selasa (24/11) siang. Tragis dialami Edi Supriyanto (50). Selain kehilangan rumah, kebakaran itu juga mengakibatkan tiga orang terkasihnya jadi korban. Yakni Sukarti (40) istri dan dua anak perempuannya, Putri Oktasari (19) dan Amanda Ramadhani (12). Karyawan sebuah perusahaan asuransi tersebut sampai tak kuasa menahan perasaan ketika mengetahui musibah tersebut. Apalagi ketika kobaran api melalap kawasan padat penduduk tersebut, Edi sedang bekerja dan langsung pulang begitu dihubungi keluarganya. Sesampai

SURABAYA (BM) – Pansus Pertambangan DPRD Jatim meminta segera dilakukan penambangan pasir di tiga sungai aliran Semeru di Lumajang. Hal itu karena terjadi pendangkalan apalagi segera memasuki musim hujan. “Melihat dangkalnya sungai yang akan dialiri lahar saat musim hujan, malah bisa menyebabkan banjir kalau tak dikeruk,” kata AnggotaPansus,AbdulHalimusaimelakukan kunjungan ke Lumajang, Selasa (24/10). Halim bersama anggota Pansus lainnya, kemarin turun langsung ke Lumajang untuk melakukan pendalaman. Selain bertemu Bupati Lumajang As’at Malik juga meninjau langsung kondisi aliran sungai serta ke Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian. Hadir pula dalam kesempatan itu Kepala Dinas ESDM Jatim, Dewi J Putriatni. Sebelum turun ke Lumajang, Pansus sudah dua kali melakukan hearing untuk mengumpulkan data.

di depan rumah, Edi histeris dan sempat pingsan sehingga harus dievakuasi ke mobil ambulans yang stand-by di lokasi. Keterangan salah satu kerabat korban, Sujud (30), dia mengaku mendengar teriakan Sukarti yang terjebak api saat sedang salat bersama kedua anaknya. Upaya pertolongan sempat akan dilakukan namun urung lantaran atap rumah sudah mulai runtuh. “Saya sempat mau menolong Sukarti dan anak-anaknya, namun terhalang sepeda motor Vario di depan rumah. Saya takut sepeda motor itu meledak, jadi saya berusaha memadamkan api bersama warga,” katanya dilansir dari suarasurabaya. net, Selasa sore.

Empat Hari, Buruh Penuhi Jalanan Surabaya Hal 09

Adipura Kencana Keempat Beruntun Hal 16

REVISI: Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kiri) didampingi Dirjen PP Widodo Eka Tjahjana (tengah) menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan tertutup dengan pihak Polri, Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung mengenai korban salah tangkap di Kemenkumham, Jakarta, Selasa (24/11).

JAKARTA (BM) – Mengacu PP 27 Tahun 1983 tentang ganti rugi untuk korban salah tangkap, tiap individu hanya diberi Rp 1 juta. Nominal itu yang jadi salah satu sorotan karena dinilai tidak memenuhi unsur keadilan. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly akan memutus trauma yuridis selama tiga dekade itu dengan mengundang pejabat terkait. “Rencana rapat Panitia Antar Kementerian (PAK) rancangan perubahan kedua atas PP 27 Tahun 1983 tentang Pelaksanaan KUHAP diharapkan membawa hasil positif dan tidak terjadi upaya untuk menunda-nunda pembahasan,” kata ahli hukum perundang-undangan, Dr Bayu Dwi Anggono, Selasa (24/11). Baca: Menkum ... Hal 7

Menengok Kesejahteraan Pekerja di Rumah Batik Rolla Jember

Sehari Dibayar Rp 27 Ribu, Telat 5 Menit Dipotong Rp 4 Ribu

ROFIQ KURDI – JEMBER

Buwas: Ganja sintetis marak di kampus Lonceng kematian untuk generasi penerus bangsa..

12 PEREMPUAN setengah baya duduk bersandar di dinding lorong rumah batik Rolla Jember. Pagi itu, Jumat, 13 November 2015, pukul 09.20. Sebagian dari mereka fokus membatik, sebagian lagi mencolek (mewarnai). Tangan-tangan mereka

Pansus minta pasir di sungai ditambang Harga mati tolak penambangan pasir di pantai...

Penambang yang diberi izin lewat Pergub akan dievaluasi karena semua serba darurat, termasuk tidak terpenuhinya syarat deposit reklamasi, dll. Tiga Hal Petimbangan Penerbitan Pergub 1. Terjadi pendangkalan di tiga aliran sungai Semeru. 2. Kebutuhkan infrastuktur pembangunan. 3. Banyak lokal mengeluh lantaran tambang menjadi mata pencaharian.

FOTO: BM/IST

Baca: Maut ... Hal 7

Tak semua pekerja dibayar sesuai UMK. Di Rumah Batik Rolla Jember, selain upah yang diterima pas-pasan, karyawan juga tak menerima tunjangan apapun termasuk THR.

Kejelasan status lahan antara Pemprov, Pemkab dan Perhutani akan menjadi pembahasan lebih lanjut.

DALAMI KASUS PERTAMBANGAN: Tim Pansus Pertambangan DPRD Jatim saat menggelar pertemuan dengan Bupati Lumajang, As’at Malik (tiga dari kiri), Selasa (24/11). Selain bertemu bupati, tim Pansus juga turun langsung ke lokasi pertambangan.

Menkum HAM Libatkan Lima Instansi Hal 02

Menyetujui penambangan pasir di tiga sungai aliran lahar Semeru.

Baca: Pansus... Hal 7

Revisi PP Ganti Rugi Salah Tangkap BNN: Peredaran Ganja Sintetis Marak di Kampus

Poin Hasil ‘Turun Gunung’ Pansus ke Lumajang

terlihat terampil memainkan canting. Aktivitas tersebut dilakukan sejak pukul 08.00 hingga 15.00 dengan istirahat satu jam pukul 12.00-13.00. “Dalam seminggu kami bekerja enam hari, khusus hari Minggu libur,” kata Ninik, salah seorang pekerja. Perempuan kelahiran Jember itu menuturkan seluruh pekerja berstatus karyawan. Meski demikian upah yang diterima dirasa belum menyejahterakan. “Gajinya sangat kecil. Pokoke sabukane gak mengkurep (Pokoknya dapur tetap mengepul),” katanya memberi kiasan. Baca: Sehari ... Hal 7

FOTO: BM/ALI TOPAN

JAUH DARI SEJAHTERA: Ninik, salah seorang pekerja di Rumah Batik Rolla Jember sedang mengerjakan pencolekan.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

CERAH BERAWAN Suhu 27 - 36°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

HUJAN RINGAN Suhu 26 - 35°C

“Setiap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pastilah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan.” - Ibnu Mas’ud -

Kapolri: Silakan Ledakkan Polda Metro Jaya MAKASSAR (BM) – Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mempersilakan teroris yang paling diburu polisi, Santoso, untuk meledakkan Polda Metro Jaya sesuai dengan video propaganda yang tersebar di media sosial. “Silakan kalau mau meledakkan (Polda Metro Jaya) dan kita sudah antisipasi itu, silakan datang,” ujar Kapolri saat membuka Rakorda Pilkada Serentak 2015 Provinsi Sulawesi Selatan di Makassar, Selasa (24/11). Sebuahvideoberisirekamansuaraberdurasi9menit34 detikyangdisebut sebagai pemimpinJamaahIndonesiaTimurSantoso alias Abu Warda mengancamakan meledakkan Polda Metro JayadanIstana MerdekaberedarluasdimeBadrodin Haiti diasosial. Pada video itu tercantum tulisan ‘Seruan Sang Komandan, AbuWardah Asy-Syarqi’. Pada video tersebut terlihat kibaran bendera ISIS di bagian kiri gambar dan sosok seorang pria yang diduga komandan kelompok Mujahidin Indonesia Timur, Santoso alias AbuWardah. “Saat ini anggota sudah memburunya. Doakan saja, semoga Santoso dan jaringannya ini bisa ditemukan segera,” katanya. Badrodin menyebutkan jika pemerintah sudah menggelar Operasi Camar Maleo untuk mengejar Santoso, namun hingga saat ini belum juga membuahkan hasil. Baca: Kapolri ... Hal 7


02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Empat Bulan, BC Soekarno-Hatta Gagalkan Penyelundupan Narkoba Rp 54 M

Buwas: Ganja Sintetis Marak di Kampus

Pilkada Serentak Jatim Dibayangi Nepotisme

TANGERANG (BM) - Bea Cukai KPU Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, menggagalkan penyelundupan narkotika berbagai jenis dari 19 kasus berbeda dengan nilai estimasi Rp 54 miliar lebih. Dirjen Bea Cukai, Heru Pambudi mengatakan, ada 15 orang tersangka yang diamankan petugas dari berbagai kasus. Adapun barang bukti yang disita yakni 11,8 kilogram sabu, 1.292 butir ekstasi, 9.000 happy five, 12 butir xanax atau obat penenang dan 19,6 kilogram synthetic cannabinoid. Seluruh barang bukti merupakan hasil penindakan yang dilaksanakan selama empat bulan dari Agustus hingga November. Hal ini menunjukan rata-rata setiap minggu KPU Bea Cukai Soekarno-Hatta berhasil menemukan narkotika dan psikotropika yang melalui bandara. “Seminggu bisa lebih dari satu kali ditemukan kasus penyelundupan narkotika dan psikotropika dalam kurun waktu empat bulan,” ujarnya, Selasa (24/11). Diakuinya, mendekati akhir tahun, upaya penyelundupan narkotika mengalami peningkatan. Jaringan internasional terlihat saling berlomba me-

S

ecara nasional Pilkada serentak 2015 tinggal bisa dihitung dengan jari, setengah bulan atau lebih tepatnya lagi 15 hari, kalau Pilkada dilaksanakan 9 Desember 2015. Media kita Berita Metro bukan menyoroti atau menulis tentang Pilkada seluruh Indonesia. Namun, hanya 19 kabupaten/kota dari 38 daerah tingkat II yang ada di Jawa Timur. Pemilu itu pesta demokrasi dan memang merupakan hak demokrasi rakyat, tetapi pemilu tetaplah merupakan sarana, bukan tujuan. Bagi Jawa Timur saat ini, sama seperti daerah lain di Indonesia, hendaknya pilkada serentak menjadi sarana untuk menjadikan produk pemerintahan yang produktif. Bukan sekadar pemerintahan populer, tetapi benar-benar pemerintahan yang bekerja. Seperti slogan yang dibuat Presiden RI bekerja-bekerja, bahkan kabinetnya juga kabinet kerja. Ketika masih banyak persoalan kesenjangan pembangunan, dalam pilkada kali ini Jawa Timur juga masih menghadapi problem pemusatan kekuasaan, atau oligarki, dengan beberapa turunan termasuk nepotisme. Di antara 19 kabupaten/kota yang menyelenggarakan pilkada dari 38 kabupaten kota, Kabupaten Kediri memberikan contoh nyata. Tak perlu ragu-ragu untuk mengatakan, sudah 15 tahun Kediri jatuh dalam politik dinasti. Bupati terakhir, atau petahana, Haryanti, yang masih lagi mencalonkan diri, adalah istri bupati terdahulu, Soetrisno. Kali ini, Haryanti, seorang dokter, yang memakai kendaraan atau didukung PDIP, Golkar, Demokrat, dan PKB. Apabila terpilih lagi, yang artinya masyarakat setuju kepemimpinan dinasti, oligarki, Kediri yang mestinya mewarisi peradaban tua karena sejarah Kerajaan Kediri dan legenda roman Romeo-Juliet, Prabu Panji Asmoro Bangun-Dewi Sekartaji, akan dikuasai sebuah keluarga selama 20 tahun. Banyak yang sudah menyatakan kekecewaan soal ini, termasuk pengajar Fakultas Ilmu Sosial Politik Universitas Airlangga, Joko Sutanto yang berasal dari Kediri, dan sudah berusaha mengampanyekan konsep undang-undang partai politik anti oligarki. Joko mengakui petahana sudah membeli seluruh kekuatan politik di Kediri. Setelah 15 tahun dikuasi keluarga ini, tidak ada yang bisa dibanggakan warga Kediri, katakanlah sama bangganya dengan warga Banyuwangi menjadi destinasi wisata internasional. Kebanggaan warga Surabaya dengan Walikota Tri Rismaharini yang rutin menyapu bersih semua jenis penghargaan kemajuan kota. “Dari museum sampai penataan kaki lima, dari jalan baru anti macet, taman dan air mancur dimana-mana,” kata Joko. Di Kabupaten Malang, Dewanti Rumpoko, salah satu calon bupati dari pasangan calon, adalah istri Walikota Batu Edy Rumpoko. Tidak ada pasal yang dilanggar dalam pencalonan ini, dan bahkan Dewanti secara personal dikenal berkualitas karena berprofesi sebagai dosen di Malang. Dewanti bahkan secara lebih tegas mengartikulasikan pesan politik kepada pemihakan pada perempuan. Di Malang, Dewanti cukup didukung PDIP yang juga mendukung Edy Rumpoko di Batu. Edy Rumpoko merupakan anakWalikota Malang era 1980-an, Sugiyono. Satu per satu usaha membentuk struktur oligarki masih berlangsung. Ada anggota DPRD Kota Pasuruan II dari PKB digerebek polisi sedang berpesta narkoba, adalah adik kandung Ketua DPRD Kota Pasuruan Ismail Marzuki. Keduanya, yakni Ismail dan II, adalah anak kandung Walikota Pasuruan Hasani yang maju dalam pilkada sebagai petahana. Contoh didepan mata, wali kota Probolinggo H Buchari, SH. M.Si karena masa jabatan habis istrinya maju Hj. Rukmini, SH., S.Mi kini jadi walikota. Contoh lain masih ada. Jadi, model pembentukan oligarki politik tampaknya sudah berakar dalam budaya politik masyarakat Jawa Timur meski tidak menutup kemungkinan bisa terjadi di seluruh tanah air. Pengajar Sosiologi Politik Universitas Brawijaya Malang, Haris El Mahdi, menilai, pilkada tetap penting sebagai langkah maju bagi masyarakat dan perkembangan politik di Tanah Air. Cara ini selain efisien, juga mengurangi ongkos birokrasi dan ongkos politik. Pilkada serentak di Jawa Timur menghabiskan dana sekitar Rp 600 miliar ditujukan untuk menciptakan pergantian pemimpin di daerah yang efektif dan efisien. Keserentakannya dibutuhkan untuk mengurangi ongkos politik. Di samping itu, Untuk oligarki politik pun akan mendapat lawan secara alami berupa kemunculan calon perseorangan atau independen. (*)

Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman (Kiri) memperlihatkan tersangka anggota kelompok bersenjata bernisial SY alias BR saat gelar perkara di Mapolres Aceh Timur, Selasa (24/11). SY alias BR ditangkap saat dilakukan penggerebekan di salah satu tempat persembunyian kelompok bersenjata Din Minimi.

masukkan narkotika ke Indonesia. Modus yang dilakukan pun beragam dan tak bisa terdeteksi oleh kasat mata. Maka itu perlu kejelian dan inteligensi petugas. Misalnya saja narkotika dimasukan ke dalam tabung besi, disisipkan dalam kotak kue, disimpan di bawah lapisan meja lipat hingga di dalam kemasan

teh. Semakin meningkatnya kerjasama antara petugas Bea Cukai, Kepolisian dan Keamanan Bandara, membantu pengungkapan kasus ini. “Ini adalah sinergi semua pihak karena mampu memberikan bukti melalui hasil yang dapat kita lihat bersama,” ujarnya. Sedangkan Kepala Badan

Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso bahkan menyebutkan, saat ini sudah ada sebanyak 541 narkotika jenis baru. “36 di antaranya sudah masuk ke Indonesia. Kini masih ada di laboratorium kita dan akan terus dipantau jenis baru lainnya,” katanya. Dia menjelaskan, narkotika jenis baru tersebut telah selesai

Mangkir Pelimpahan Tahap II

PAW DPR RI

Eks Kepala Kemenag Surabaya Alasan Sakit

Calon Pengganti Dewie Yasin Digugat

SURABAYA (BM) - Mantan Kepala Kemenag Surabaya, Saifullah Anshari memilih mangkir dari panggilan pelimpahan Tahap II sebagai tersangka kasus dugaan korupsi. Dia mengirim kuasa hukumnya ke Kejari Surabaya untuk menyampaikan ketidakhadiran dengan alasan sakit. Sebelumnya, dia ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menyelewengkan dana Rp 600 juta lebih. Uang itu, terkait dana operasional KUA di wilayah Surabaya. Dalam surat yang dibawa pengacaranya, dia mengaku mengalami gangguan kesehatan. Hal tersebut dibenarkan Kepala Kejari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi. “Lawyernya minta tahap II ditunda satu minggu,” ujar Didik. Karena permintaan penundaan tersebut, Kejari Surabaya akan melakukan pemanggilan kedua. Pelayangan itu karena Anshari masih dianggap kooperatif menanggapi proses hukumnya. Terkait apakah akan dilakukan penahanan

FOTO: BM/IST

Saifullah Anshari

untuk tersangka, Didik belum bisa memastikannya. Dia akan menunggu sampai tersangka hadir di kejaksaan. “Sejauh ini masih kooperatif,” tegas dia. Lebih lanjut, mantan wartawan ini memastikan bisa ada tersangka tambahan dalam kasus tersebut. Meski begitu, penyidik perlu mengantongi dua bukti yang cukup. Hanya saja, pihak Kejari Surabaya akan menunggu perkembangan fakta di persidangan atas Anshari. “Bisa bertambah, tapi lihat

perkembangannya di persidangan,” jelas dia. Sebelumnya, berdasarkan hasil penyidikan, tersangka bakal dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Anshari diduga menyunat dana operasional yang berasal dari DIPA tahun 2013 dan 2014. Dana tersebut digelontorkan Rp 5 miliar yang diperuntukkan sebagai biaya operasional lima seksi. Yakni Kasi Pendma, Seksi PHU, Seksi Pais, Seksi PD Pontren, dan Seksi Bimas. Selain seksi, dana juga untuk operasional seluruh KUA se-Surabaya.. Anshari dijadikan calon pesakitan setelah ditemukan indikasi pemangkasan yang bermula dari kebijakan pemotongan 30 persen di masing-masing seksi. Alasannya 5 persen untuk pajak dan sisanya untuk kegiatan yang tidak didukung sokongan dana negara. “Dana yang dipotong, sebesar Rp 668,245 juta,” ujar Kasi Pidsus, Roy Revalino. (arn/epe)

MAKASSAR (BM) - Aliansi Rakyat Sulawesi Selatan Bersatu menggugat Mukhtar Tompo sebagai calon pengganti antarwaktu (PAW) dari DewieYasin Limpo, Legislator DPR RI dari Partai Hanura yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK.“Kami yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Sulsel Bersatu akan berusaha menyelamatkan lembaga wakil rakyat ini dari praktek-praktek pelanggar hukum,” kata Ketua Aliansi Rakyat Sulsel Bersatu Andi Jamaluddin Kamaruddin di Makassar, Selasa (24/11). Dia mengatakan, alasan keberatan dari sejumlah lembaga pemuda di Makassar karena Mukhtar Tompo yang menjadi peraih suara terbanyak kedua setelah Dewie Yasin Limpo ditengarai mempunyai banyak permasalahan. Masalah yang tengah dihadapinya di antaranya dugaan penganiayaan anggota Polda Sulselbar Briptu Franky Aris (25). “Kasus ini dilaporkan di Mapolda Sulselbar tahun 2013 lalu dan ada laporan polisinya. Nomor laporannya itu, LP/394 VIII/2013/ SPKT tertanggal 16 Agustus 2013,” katanya. Bukan cuma kasus penganiayaan itu, gabungan LSM ini juga menggugat ijazah Strata Satu (S1) dari Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Hanura tersebut. Mereka menilai jika ijazah S1 yang digunakannya itu diduga palsu karena berdasarkan hasil pencarian data di website Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi (Dikti) nomor stambuk dan nama sama dengan ijazah, namun berbeda di tanggal lahir. (at/epe)

OPINI

Menyongsong Implementasi MEA, 31 Desember 2015:

Para Pendidik Harus Kompetisi dan Sinergi FOTO: BM/ANTARA

ANGGOTA KELOMPOK BERSENJATA DITANGKAP

FOTO: BM/ANTARA

PENGUNGKAPAN KEJAHATAN NARKOTIKA: Kepala BNN Komjen Pol. Budi Waseso (ketiga kanan) bersama Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi (kedua kanan) dan sejumlah petugas memperlihatkan barang bukti kejahatan narkotika di Tangerang, Selasa (24/11). Bea dan Cukai Bandara Soekarno Hatta bekerja sama dengan kepolisian mengungkap 19 kasus narkotika dengan barang bukti berupa delapan kilogram sabu, 1.292 butir ekstasi, 9.000 butir happy five, 12 butir xanax, dan 19,6 kilogram synthetic cannabinoid senilai sekitar Rp54.415.200.000 dari 15 tersangka.

di kelompokan dalam golongan yang sudah ada. Dengan demikian, lanjutnya, bila ada masyarakat yang menggunakannya bisa saja dijerat dengan pasal yang ada. Sebagai upaya pencegahannya, BNN bersama pihak lainnya akan terus melakukan koordinasi agar dapat meningkatkan pengawasan dan penindakan. Di antara narkotika jenis baru yang sedang ramai dewasa ini, yakni ganja sintetis. Narkotika yang sudah ditemukan dua tahun lalu tersebut, baru ramai dalam enam bulan terakhir. Karena banyaknya permintaan, pengedar melakukan produksi massal dan memasukannya ke Indonesia. “Sekarang ramai peredarannya di kampus-kampus,” jelasnya. Mengenai ganja sintetis, Buwas mengatakan, bila kadar kimia yang terkandung sangat besar dan memberikan efek ketagihan sangat tinggi dibandingkan ganja biasa. “Ini tergolong sangat bahaya. Karena, pemakainya akan sangat kecanduan setelah sekali memakainya,” kata dia menyebut salah satu hasil sitaan BC KPU Soekarno-Hatta kemarin. (at/epe)

PERWUJUDAN pelaksanaan ASEAN Economic Community (AEC) atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang dipercepat dari target tahun 2020 menjadi tanggal 31 Desember 2015, adalah kenyataan yang tak bisa dihindari oleh para pengelola sekolah dan pendidik. Konsekuensinya,kelak kebebasan aliran barang, jasa, investasi, SDM trampil dan perpindahan barang modal dalam dunia pendidikan di Indonesia menjadi tidak bisa ditolak. Hal itu dikuatkan dengan momentum 27 Oktober 2015, bahwa Presiden Jokowi menyetujui kerjasama Indonesia-USA dalam Tran Pacxific Partnership ( TPP) sebagai perdagangan bebas AsiaPasifik.Dalam era ini, pendidikan terimbas dengan tuntutantuntutan era reformasi dan MEA. Mulai dari mutu pendidikan hingga para pendidiknya tertuntut untuk berkompetisi dengan pihak luar negeri yang

bakal berdatangan ke negeri ini. Manusia Indonesia macam apa yang kita inginkan jelang MEA? Maka sesuai UUD 1945 pada alinea 4, kita harus mengingat kembali tujuan didirikan negara Indonesia. Yakni membangun bangsa yang cerdas dan hidup bermartabat di antara bangsa-bangsa lain. Kemudian diterjemahkan lagi ke dalam Undang-Undang No. 20 tahun 2003, adalah membutuhkan manusia yang beriman dan bertakwa kepada TuhanYang Mahaesa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, serta menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Karena itu, pendidikan pada era reformasi dan MEA harus bisa menjunjung tinggi kemanusiaan, demokrasi, penegakan hukum, keadilan dan perwujudan masyarakat madani/sipil. Dalam era ini, membutuhkan sosok manusia Indonesia bertakwa dan berakhlak mulia,

Oleh: Prof Dr H Imron Arifin, MPd (Guru Besar Universitas Muhammadiyah Surabaya)

juga berjiwa patriotis, nasionalis serta menguasai Ipteks dan berwawasan global. Di sisi yang lain, pengelola pendidikan dan pemerintah harus mampu membantu mempersiapkantenagapembangunan yang tangguh dan berwawasan global. Kemudian pendidikan dalam era ini, maka belajar dapat terjadi dengan model multi agensi, multi tujuan, multi model dan forum peluncuran serta multi sasaran didik. Mampu Bersaing Sesunguhnya kenyataan ini seperti memakan buah simalakama bagi bangsa-bangsa yang berada di negara-negara dunia ketiga, termasuk Indonesia.Yang saya khawatirkan, bangsa ini menjadi penonton di negeri sendiri. Jika kita tidak sadar

untuk menghadapi kenyataan penjajahan tak kentara ini, tentu semua peran dalam dunia pendidikan bakal diambilalih oleh orang asing. Sejak Orde Baru sampai Orde Reformasi, bangsa Indonesia telah menjadi indekost di negerinya sendiri. Karena seluruh kekayaan alam Indonesia telah dikuasai majikan ‘asing’ atau neo-kolonialisme/neoimperalisme baru. Sejurusdenganitu,makadunia pendidikan di Indonesia menghadapi empat tantangan besar. Yakni sebagai akibat krisis ekonomi, dunia pendidikan dituntut untuk dapat mnempertahankan hasil-hasil pembangunan pendidikan yang telah dicapai. Kedua, untuk mengantisipasi era globalisasi, dunia pendidikan dituntut untuk mempersiapkan SDM yang kompeten agar mampu bersaing dalam pasar kerja global/MEA/ACFTA. Kemudian yang ketiga, sejalan dengan diberlakukannya

otonomi daerah, sistem pendidikan nasional dituntut untuk melakukan perubahan dan penyesuaian. Sehingga dapat mewujudkan proses pendidikan yang demokratis, serta mendorong partisipasi masyarakat. Tantangan besar yang keempat, bahwa pendidikan Islam (di luar perkotaan/metropolitan) mengalami kesulitan persaingan mutu dengan sekolah umum. Termasuk relevansi lulusan dengan dunia kerja dan persaingan global. Untuk itu, solusi bagi pendidikan nasional guna menuju sekolah efektif, adalah mengembangkan paradigma baru pendidikan, mengembangkan kurikulum berintikan life skills, sertaharusbisamengembangkan satuan pendidikan alternatif sebagai cara menembus kebuntuan. Jika tiga hal tersebut bisa dikembangkan, maka diharapkan pendidikan nasional kitabisamenujusekolahbermutu dan sekolah yang efektif.**

Komisaris Utama: AR Balhmar. Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Sutarno Soepodo, Cholid Bahamisah. Direktur Utama/Pemimpin Umum: Djoko Tetuko. Direktur Bisnis/Pemimpin Perusahaan: Samiadji Makin Rahmat. Wakil Pemimpin Perusahaan: Sudjoko Sahid Direktur Keuangan: Silvia Umar Balhmar. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab:-. Wapimred: Aziz Tri. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Cholid Bahamisah, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: E Prayogo, Rofiq Kurdi Ismail. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP. Fotografer: Tovan Bram Kumara, Soemadji. Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi Alwi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: M. Guntur Budiawan. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Marcom: Nora Hs. Manajer Iklan: Rahma Muntolib. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf, Gresik: Masduki, Moch. Sugeng. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Bahlmar. Probolinggo: Ardi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris)


MALANG RAYA 03

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

LBM NU Kecam Kampanye Paslon Dewanti-Masrifah di Pantai Ungapan Kabupaten Malang

MALANG (BM) - Lembaga Bahsul Masail Nahdlatul Ulama (LBM NU) Kabupaten Malang, mengecam kampanye pasangan calon (paslon) Bupati Malang nomor urut 2 Hj Dewanti Rumpoko-Hj Masrifah Hadi, di pantai Ungapan Desa Gajahrejo Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang. Sebab, dalam kampanye paslon Bupati Malang tersebut, diikuti dua wanita bule yang hanya menggunakan bikini. Dua bule berbikini itu malah ikut berjoget bersama tim sukses Dewanti-Masrifah. “Itu kurang etis,” kata Ketua LBM NU Kabupaten Malang KH Moch Fadhil Khosin, Selasa (24/11). Dia mengaku sangat kecewa dengan tim sukses paslon nomor urut 2 itu. Alasannya, karena dalam kampanye tersebut telah melanggar etika moral. “Masak ada dua orang wanita dibolehkan ikut kampanye hanya menggunakan bikini atau aurat-

nya terbuka. Itu gebyar kampanye model apa,” papar KH Moch Fadhil Khosin. Menurutnya, kebebasan dalam berekspresi itu bolehboleh saja, namun harus mengedepankan adat istiadat dan budaya timur. Selain itu, kesopanan dalam berekspresi harus menjadi utama. Itu mengingat, kata dia, bangsa Indonesia ini mempunyai adat istiadat. Sehingga budayanya berbeda dengan bangsa asing. Dan dalam kampanye DewantiMasrifah di pantai Ungapan tersebut dinilai telah merusak adat ketimuran. Menurut dia, masyarakat Kabupaten Malang tidak bisa menerima karena masyarakat kabupaten ini agamis dan masih kuat dalam memegang etika moral. “Sehingga dengan melihat foto yang sudah tersebar di media sosial (medsos), maka LBM NU Kabupaten Malang mengecam kampanye Dewanti-Masri-

fah yang mengikutkan orang wanita bule ikut meramaikan dengan hanya menggunakan pakaian bikini setengah telanjang,” ujar Fadhil. KetuaHimpunanGuruPesantren dan Madrasah (Higpama) Kabupaten Malang ini menegaskan, kesalahan kecil, sedang, maupun besar pasti akan mendapatkan tanggapan yang tidak positif. Sehingga menyebabkan masyarakat yang asalnya simpati menjadi tidak simpati lagi. Apalagi dalam persoalan itu kata dia terkait kampanye. Menurut dia, suatu kesalahan yang sangat fatal secara otomatis tidak akan bisa dibendung. Dalam politik, Fadhil menambahkan seperti bermain tenis meja. Artinya kesalahan yang diperbuat langsung menjadikan lawan politik mendapatkan poin. Sehingga dirinya berharap agar kampanye yang dilakukan semua paslon memperhatikan etika moral atau akhlakul kari-

mah, dan tidak menghalalkan segala cara untuk mencari simpati masyarakat dalam kepentingan kemenangan di 2015 Kabupaten Malang. Sementara itu, salah satu tim sukses paslon nomor urut 2 Agus Sambodo mengatakan kasus foto dua orang bule berpakaian bikini saat kampanye DewantiMasrifah di Pantai Ungapan Desa Gajahrejo Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, pada Minggu (22/11), tidak ada unsur kesengajaan. Sebab, dalam panggung hiburan musik di atas mobil truk trailer dalam kampanye tersebut, dilalukan spontanitas. Meski begitu, dia mengaku atas nama tim sukses paslon Bupati Malang Hj Dewanti Rumpoko-Hj Masrifah Hadi meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Malang atas beredarnya foto-foto di medsos. Sebab, hal itu tidak direncanakan sebelumnya. (lil/nov)

ISTIMEWA

Dinilai Langgar Etika karena Libatkan Bule Berbikini

BM/KHOLIL

KECEWAKAN PENDUKUNG: Dua bule yang hanya memakai bikini, saat ikut berjoget di mobil saat kampanye paslon nomor urut 2 Dewanti-Masrifah.

Pelamar Calon Dirut PDAM Membludak tinya, sejumlah pelamar ‘menyerbu’ untuk mendaftar di jabatan tersebut. Kali ini, para pelamar lebih banyak dibandingkan sebelumnya. Jika sebelumnya pelamar sebanyak sembilan orang, hingga Selasa (24/11), pelamar yang daftar pada panitia seleksi sudah mencapai 13 orang. “Pendaftaran Dirut PDAM memang semakin banyak jika dibandingkan sebelumnya. Ya semoga saja dari pendaftar itu ada yang lolos dan layak menjabat Dirut PDAM,” kata Ketua Panitia Seleksi Direktur PDAM Kota BatuWidodo, Selasa (24/11).

BM/AGUS

BATU (BM) - Jabatan Direktur Utama (Dirut) PDAM Kota Batu banyak peminatnya. Buk-

Suwito

Ceramah Ulama Moderat Asal Suriah ’Diteror’Seorang Peserta

BM/KHOLIL

MALANG (BM) - Ulama asal Suriah Dr Taufik Ramadhan Al Buthi sempat dapat ‘teror’ di International Confrence of Islamic Scholars (ICIS). Sebab, seorang peserta mengganggu dia saat jadi pembicara yang berlangsung di Universitas Islam Negeri (UIN) Maliki Malang, Selasa (24/11). Ulama yang masih memiliki hubungan kekerabatan dengan ulama besar asal Suriah Dr Muhammad Said Ramadhan Al Buthi itu tak peduli. Meski‘diteror’ dia tetap melanjutkan sesi diskusinya hingga usai. Peristiwa itu berlangsung sebelum siang di auditorium lantai 5 Gedung Soekarno di lingkungan kampus UIN Malang. Saat itu, Al Buthi baru saja menyudahi makalahnya yang berjudul masalah kemanusiaan. Naskah sebanyak lima lembar dalam Bahasa Arab itu mengupas penyebab terjadinya konflik antar manusia dan cara untuk mengatasi konflik tersebut. Menurutnya para agamawan dan ilmuwan harus bersatu mengatasi hal itu. Meskipun tanggung jawab agamawan lebih berat karena sebelum mencari solusi mereka harus bisa bertanggung jawab pada dirinya sendiri. Agamawan harus memahami hukum syariat dan mengajarkannya pada manusia. “Waktu itu banyak yang tanya dan pertanyaannya juga emosional. Ada yang tanya tentang simbol radikalisme di antara mahasiswa misalnya soal jenggot dan celana cingkrang (pendek),” kata Abdul Rohim seorang peserta diskusi. Dia mengenal Taufik Ramadhan Al Buthi sebagai anak dari ulama besar Dr Muhammad Said Ramadhan Al Buthi seorang pemikir Islam moderat yang Dr Taufik Ramadhan Al Buthi meninggal akibat bom bunuh diri di salah satu Masjid di Damaskus awal 2013. “Ulama dari Suria ayahnya Ramadhan Al Buthi meninggal di dalam masjid akibat bom bunuh diri,” katanya. Di tengah-tengah diskusi kemudian seorang pria berkemeja dan bermotif kotak-kotak masuk ke ruangan itu. Dia kemudian berdiri mematung sedikit lama tak jauh dari pintu masuk. Rohman mengingat pria itu punya ciri-ciri seperti orang timur tengah. Dengan rambut berwarna putih dan berpenampilan sedikit santai dibanding peserta lain di dalam ruangan itu. “Dia pakai sepatu sandal dan kemeja motif kotak-kotak warna krim,’ katanya. Setelah itu, pria itu kemudian berjalan cepat menuju mimbar utama tempat Al Buthi dan tiga pembicara lain duduk dan memberikan materi. Namun beberapa peserta bisa mencegahnya tepat ketika pria itu hendak naik anak tangga ke panggung tepat di depan tempat Al Buthi duduk. “Kemudian panitia memanggil pengawalnya dan segera membawa orang itu ke bawah. Ustad Al Buthi melanjutkan sesinya sampai selesai,” katanya. Peristiwa itu juga disaksikan banyak peserta yang ada di dalam ruangan maupun peserta yang ada di luar ruangan melalui layar televisi. “Ya, tadi terlihat di layar televisi ini,” imbuh Imam Nawawi seorang panitia yang bertugas di meja resepsionis. (lil/nov) PERWAKILAN

Menurut dia, pada gelombang pertama dari sembilan pendaftar tak ada satu pun yang lolos verifikasi. Dia berharap, pendaftar kali ini ada yang lolos. Di antara para pendaftar itu terdapat nama Tantono Setiyawan, Choirul Anwar, Suwito, Adam Fitra Ramadhan; Taufik Hidayat, Yani Andoko, dan Muhammad Sidiq Hidayat. Selain itu, juga Sigit Soeshandoko, Anang Wardoyo, Bagoyo Ariwibowo, Ermanu Kurniawan, serta Dani Darmawan. “Mereka sudah memasukkan berkas lamarannya,” kata dia. Menurutnya, berkas yang sudah masuk akan dibuka semua.

Kemudian, kata dia, berkas-berkas itu diteliti kelengkapan persyaratan administratifnya. “Itu lengkap apa tidak,” papar dia. Selain itu, Widodo menjelaskan, terkait latar belakang pendaftar di gelombang kedua ini dinilai cukup beragam. Menurutnya, ada calon pendaftar yang berlatar belakang pengusaha, mantan anggota DPR Kota Batu hingga dari kalangan internal PDAM Kota Batu. Sementara itu, dari pendaftar Suwito SH yang berprofesi sebagai jurnalis dan advokasi tersebut mengaku juga tertarik masuk bursa jabatan Direktur PDAM Kota Batu. Menurut dia,

ICIS

dalam pendaftaran Dirut PDAM tersebut dalam pendaftarannya memang dibuka untuk umum. Dengan demikian, kata Suwito selain dirinya asli warga Kota Batu juga ingin turut andil meramaikan dalam pendaftaran tersebut. “Ya biar semarak,” ungkapnya. Dia menjelaskan, dengan mengikuti pendaftaran ini paling tidak bisa punya pengalaman baru. “Yang pasti juga akan menambah ilmu,” katanya. Menurut dia, soal kalah dan menang atau terpilih dan tidaknya itu tergantung nanti. “Tapi yang jelas ini bagian dari seni,” timpalnya. (gus/nov)

Ulama Spanyol Larang Kekerasan dalam Islam MALANG (BM) - Kekerasan dalam bentuk dan tujuan apa pun dalam Islam dilarang. Hal itu, diakui ulama dari Spanyol Prof Dr Abdus Shomad Antonio Romareo dalam diskusi panel ICIS di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Selasa (24/11). Dia juga menyatakan prihatin atas berbagai kekacauan yang mengatasnamakan Islam. Keprihatinannya itu didasarkan pada maraknya radikalisme dan teroris yang terjadi di dunia Internasional. Makanya, Abdus Shomad berharap dengan konferensi ICIS ke-4 ini bisa mencari solusi. Apalagi konferensi diadakan di Indonesia yang memiliki penduduk muslim terbesar di dunia. “Saya senang bisa berkunjung ke Indonesia seperti saat ini. Sebab, ikut serta menyampaikan Islam Rahmatan lil Alamin,” jelasnya saat mengisi panel diskusi ICIS. (lil/nov)

Kedutaan Belanda Beri Bantuan Modal untuk Pengembangan Produk BATU (BM) - Kedutaan Belanda memberi bantuan modal pada petani. Bantuan untuk program pengembangan hasil produk pertanian itu diberikan kepada petani di Dusun Junggo Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji, Selasa (24/11). Mereka mendapat bantuan modal sebesar Rp 40 juta. “Bantuan itu bersifat bergulir,” kata fasilitator Novanto. Dia mengatakan, bantuan bergulir sebesar Rp 40 juta tersebut diyakini meringankan beban petani. Sehingga, bisa meningkatkan kesejahteraannya. Selain itu, kata Novanto, support modal dengan cara bergulir tersebut, akan selalu didampingi. Alasannya, karena bantuan itu dikucurkan berdasarkan pengajuan proposal yang diajukan tim kelompok tersebut. Oleh karena itu, terang dia bantuan itu bisa tepat guna dan tepat sasaran sebagaimana mestinya. “Sebelumnya petani juga mendapat gemblengan dari warga Belanda terkait mekanisme pertanian itu,” katanya. Hasilnya, kata dia lumayan. Sebab, hasil pertanian setiap panen volume terus meningkat. Permitaannya juga mengalami

kenaikan tajam. Maka dari itu, tandas dia sebanyak 25 petani yang tergabung di kelompok tersebut nantinya akan dibagi. Sehingga, mereka bisa mendapatkan modal masing-masing sebesar Rp 4 juta. “Dari Rp 4 juta tersebut dalam sekali panen selanjutnya terus digulirkan ke petani yang lain. Karena jumlah uang bantuan tersebut hanya Rp 40 juta, maka tahap pertama hanya 10 petani. Selanjutnya akan digulirkan ke anggota yang belum menerima,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Dis-

tanhut) Kota Batu Budi Santoso mengatakan bahwa dengan adanya bantuan tersebut bisa mengurangi beban petani. Sebab, petani biasanya kesulitan untuk modal awal. Oleh karena itu, Tosy berjanji bila Distanhut akan terus mencari terobosan demi para petani Kota Batu. “Sehingga petani mudah memulai bercocok tanam,” ujarnya. Kendati demikian, Tosy berharap kepada para petani agar serius dalam bercocok tanam. Sehingga, mendapatkan hasil seperti apa yang diharapkan. (gus/nov)

BM/AGUS

BANTUAN: Perwakilan dari kedutaan Belanda saat memberi bantuan modal pada petani. Bantuan untuk program pengembangan hasil produk pertanian itu diberikan kepada petani di Dusun Junggo.

BM/KHOLIL

KERAGAMAN UMAT: Acara ICIS yang digelar di UIN Malang, Selasa (24/11).

lingkungan

Perhutani Ajak Masyarakat Buat Sumur Resapan MALANG(BM) - Demi mengatasi masalah kekeringan Perum Perhutani membangun sumur resapan di Coban Rais Desa OroOro Ombo Kecamatan Batu, Selasa (24/11). Pembangunan sumur tersebut bekerjasama dengan LSM Greend Land. Menurut Kepala Resort Pemangku Hutan (KRPH) Oro-Oro Ombo Bambang Hariyanto pembangunan sumur resapan ini merupakan yang pertama. “Itu dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan air bersih warga saat musim kemarau,” kata dia. Dijelaskan dia, manfaat sumur resapan ini dapat menambah jumlah volume air dalam tanah. Termasuk mengurangi aliran di atas permukaan tanah. Dengan begitu bisa mencegah longsor dan banjir. Dikatakan dia, jika sumur resapan banyak dibuat risiko kekeringan saat kemarau serta bencana alam akan menyusut. Selain itu, kata dia, sedimentasi air akan berkurang. “Manfaat lainnya,resapanairyangmunculdisumberakanjernih.Makanya, kami juga mengajak dinas lain untuk bekerjasama,” katanya. Dinas yang dimaksud disebutkan seperti Dinas Pertanian dan Kehutanan untuk membuat sumur resapan di hutan. Sehingga kekurangan air pertanian saat kemarau tidak terjadi. Karena itu, dia berencana memperbanyak pembuatan sumur resapan di Coban Rais. (gus/nov)

Piala Adipura Dikirab Keliling Kota Malang MALANG (BM) - Kirab piala Adipura yang dilakukan Pemkot Malang, Selasa (24/11), berlangsung semarak dan mewah. Rombongan kirab dipimpin langsung Walikota Malang HM Anton. Rombongan yang ikut kirab piala Adipura itu dari berbagai kalangan dan seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Mereka, menggunakan kendaraan beragam. Itu mulai dari menggunakan sepeda ontel, Bus Macito, motor Harley Davidson hingga mobil klasik. Tak ketinggalan, pasukan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang juga me-

nghiasi mobil dengan beberapa hiasanbunga-bunga.Merekajuga ikut berkeliling Kota Malang. Bahkan, arak-arakan itu dilakukan mulai dari Bandara Abdul Rahman Saleh Malang. Menyusuri kawasan Jalan Raya Jabung, Pakis, LA Sucipto hingga masuk jalan-jalan raya dalam kota. Sesampainya di Balai Kota, HM Anton turun. Lalu segera naik dokar. Kemudian walikota itu dipanggul reog menuju panggung. Di dalam sambutannya, Abah Anton panggilan akrab walikota bersyukur atas penghargaan itu. Karena, tak hanya piala Adipura yang diraih Kota Malang. Tapi

juga mendapatkan piala Taman Kota terbaik nasional dan piala Kota Layak Anak (KLA). Anton berharap, seluruh lapisan masyarakat Kota Malang bisa memertahankan penghargaan itu tahun depan. “Kita boleh bangga karena hasil ini. Tapi harus dipertahankan dan ke depan bisa lebih baik lagi,” katanya. Sementara itu, Ketua DPRD Kota Malang, Arief Wicaksono, mengapresiasikeberhasilanPemkot mendapat piala itu. Dikatakannya, Itu juga berkat pasukan kuningdanhijaudariDKP. “Piala itu juga karena kerja keras pasukan kuning dan hijau.

Karenanya, sebagai masyarakat yang baik, kita harus bersama

menjaga kota ini agar tetap bersih,” kata Arief. (lil/nov)

BM/KHOLIL

BANGGA: Walikota Malang HM Anton didampingi seluruh Kepala SKPD saat acara kirab piala Adipura di sejumlah ruas jalan yang didampingi anggota dari DKP.

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


04 SIDOARJO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Piala Adipura 2015 Diarak Bersama SIDOARJO (BM) – Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto didampingi Sekdakab Sidoarjo, Vino Rudi Muntiawan langsung mengarak Piala Adipura Tahun 2015 yang baru diterimanya dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla, Selasa (24/11). Tak hanya pejabat, dalam arakarakan keliling Kota Sidoarjo juga diikuti ratusan pasukan kuning (kebersihan) dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemkab Sidoarjo. Usai meraih Piala Adipura 2015, Pemkab Sidoarjo juga mengaku siap menargetkan Sidoarjo Nol Sampah dua tahun ke depan. Sekaligus membuat Ruang Terbuka Hijau (RTH) diperbanyak untuk gerakan bumi hijau dengan menanam pohon lindung dan buah-

buahan. Dengan menggunakan tujuh mobil Jeep dan sejumlah kendaraan roda dua dan empat lainnya, massa mengarak Piala Adipura yang diraih untuk kedelapan kalinya ini melintasi SMKN 1 dan SMAN 1 Sidoarjo, di jalan Jenggolo, Jalan A Yani, Jalan Gajahmada, Mojopahit, Pasar Larangan, Diponegoro, Thamrin hingga berakhir di alun-alun Sidoarjo. ”Adipura merupakan sarana penyampaian tujuan agar kita termotivasi menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” terang Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemkab Sidoarjo, M Bahrul Amik, Selasa (24/11). Dalam acara pagi itu, kata Amik tidak hanya mengarak keliling Piala Adipura. Akan tetapi juga sekaligus launching Sidoarjo Bersih dan Hijau

(SBH) Tahun 2015. Hal ini agar gerakan itu tetap terjaga setiap tahunnya lantaran penerima Adipura dan Adipura Kencana se-Indonesia menurun drastis. Dari yang biasanya mendapatkan sekitar 100 lebih kabupaten dan kota, kali ini hanya 68 kabupaten dan kota. Dengan catatan tiga kota peraih Adipura Kencana dan 65 kabupaten peraih Adipura. ”Ini akan mendorong kami menangani masalah sampah yang makin komplek dari tahun ke tahun. Karenanya, nanti penghargaan Adipura dibagi 4 yakni Adipura Buana, Adipura Kirana, Adipura Bhakti dan Adipura Paripurna dengan penilaian yang semakin ketat. Karena masalah pengelolaan sampah itu masalah seluruh masyarakat makanya di tingkat sekolah ada Sekolah Adiwiyata itu,” pa-

FOTO:BM/HADI

Pemkab Targetkan Nol Sampah pada 2017

PENGHARGAAN: Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto didampingi Sekdakab Vino Rudi Muntiawan mengarak Piala Adipura Tahun 2015 yang baru diterimanya dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla, Selasa (24/11).

parnya. Sementara Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto dan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tak merasa puas usai mendapatkan Adipura. Alasannya masalah lingkungan dan penanganan sampah se-

makin hari bukan makin ringan, tapi semakin berat. ”Ayo terus bekerja untuk rakyat, ayo berkreasi terapkan hidup bersih dengan 3 R (Reduce, Recycle, and Resource). Yakni tidak tidak membuang sampah sembarangan, ru-

mah tangga terkumuh jadi terbersih, 18 lingkungan terkumuh jadi bersih. Disediakan TPS setiap desa dan keurahan serta penerapan pengelolaan perkotaan terpadu dengan adanya industri kecil daur ulang sampah,” ungkapnya. (adi/azt)

Hadiri Pengajian Kubro Muslimat NU SIDOARJO (BM) – H Saiful Ilah menghadiri acara pengajian kubro Muslimat NU Porong di Desa Kedungsolo, Sidoarjo, Selasa (24/11) sore. Acara dihadiri anggota Muslimat NU dan warga sekitar, dan diperkirakan mencapai lebih dari 500 peserta.

PENGAJIAN: H Saiful Ilah menghadiri acara pengajian kubro Muslimat NU Porong di Desa Kedungsolo, Sidoarjo, Selasa (24/11) sore. Acara dihadiri sekitar 500 anggota Muslimat NU dan warga sekitar.

Dalam sambutannya, Cabup Saiful Ilah menceritakan pengalamannya saat menjabat Bupati Sidoarjo. Dari 514 kabupaten dan kota, Sidoarjo merupakan salah satu kabupaten yang mendapatkan penghargaan ‘Investment Award’. “Selama lima tahun saya memimpin Sidoarjo, lima tahun juga Sidoarjo mendapat penghargaan Investment Award. Dan di sinilah saya merasa tersanjung atas keberhasilan Sidoarjo, karena bisa mendapatkan penghargaan tersebut,” kata Cabup Sidoarjo dari Pasan-

gan Calon (Paslon) nomor 3 ‘Sidoarjo Bersinar’. Penghargaan tersebut didapat tak lain karena peningkatan kinerja pemerintah dalam mengembangkan Sidoarjo. “Alhamdulillah pada saat saya menjabat bupati, Kabupaten Sidoarjo terus mengalami kenaikan. Itulah alasan mengapa Sidoarjo mendapatkan Investment Award,” tegasnya. Tak hanya itu, Saiful Ilah juga meyakinkan seluruh warga yang hadir agar mendukung Paslon yang terbaik dari yang paling baik. Karena

pilihan warga akan menentukan nasib Sidoarjo ke depan. “Pilihlah calon bupati yang kinerjanya nyata, terbaik dari yang paling baik. Yang bisa membuat Sidoarjo menjadi lebih baik dari sebelumnya,” katanya. Di akhir sambutannya, pihaknya juga menegaskan kembali tentang mencoblos yang baik dan benar. “Coblos pasangan calon yang menurut kalian terbaik. Tahapan terakhir, lipat surat suara dan masukan ke dalam kotak suara,” katanya. (ros/azt)

Bendera Partai Dibakar, Kader PDIP Lapor Polisi

FOTO:BM/D ROSMALASARI

SIDOARJO (BM) – Pembakaran bendera PDIP di depan rumah salah seorang pengurus ranting PDIP Desa Banjarasri, Tanggulangin, menuai kecaman. Selain dilaporkan ke Mapolres Sidoarjo, kader partai berencana akan berunjuk rasa di depan Mapolres Sidoarjo menuntut agar kasus pembakaran bendera itu diusut tuntas. Hal itu disampaikan Ketua DPC PDIP Sidoarjo, Tito Pradopo. Ia mengungkapkan, kejadian bermula saat Komarudin, salah seorang sekre-

taris ranting PDIP didatangi Kepala desa yang diketahui bernama Mukhlison pada Senin (23/11) malam. Sesampainya di rumah Komarudin, Mukhlison meminjam korek. “Bendera mek siji iki tak obong yo (bendera cuma satu ini saya bakar ya),” kata Mukhlison. “Sebelum membakar sebenarnya sudah diperingatkan sama Komarudin. Jangan cari masalah. Tapi tetap saja dibakar,” ungkap Tito, Selasa (24/11) saat dihubungi melalui telepon selularnya.

Lebih lanjut, pihaknya menyayangkan atas kejadian tersebut. Saat ditanya apakah ada unsur politis dengan kejadian ini, pihaknya mengaku belum mengetahuinya, bahkan kejadian ini sudah diLaporkan pada pihak berwajib. “Sudah kita laporkan ke Polres akibat kejadian ini untuk di usut tuntas,” tandasnya. Tak puas melapor, pihaknya juga berencana akan menggelar unjuk rasa hari ini Rabu (25/11) di depan Mapolres Sidoarjo bersama seluruh kader PDIP.

Sementara, Kasatreskrim Polres Sidoarjo, AKP. Ayub Diponegoro Azhar membenarkan kejadian pembakaran tersebut. Untuk saat ini, pihaknya sedang memeriksa saksi saksi terkait kejadian tersebut. “Selain keduanya, kita juga akan memeriksa saksi yang mengetahui kejadian tadi malam. Suparno, warga DesaBanjarasriTanggulangindanSirin jugawargaDesaBanjarasriTanggulangin. Sedangkan barang bukti yang masih tersisaadalahsisabenderayangdibakar dantiangbendera,”ungkapnya.(adi/azt)

Surat Domisili Ada Potensi Manipulasi Hak Pilih Makanya kita tidak bisa serta merta untuk memberi keputusan itu sekarang. Harus rembukan terlebih dahulu,” katanya, Selasa (24/11). Lebih lanjut, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan KPU untuk keberlangsungan penggunan surat domisili. “Untuk selanjutnya, nanti kita akan beritahu setelah rundingan terkait permasalahan ini,” singkatnya. Hal berbeda disampaikan Ketua Panwas Kab Sidoarjo, Ulul Azmi. Menurutnya penggunaan Surat domisili bisa digunakan 6 bulan sebelum penetapan Daftar pemilih Sementara (DPS). Pihaknya juga menilai terlambat, jika surat domisili harus digunakan pada saat ini. lantaran pemungutan surat suara tinggal beberapa hari.

“Kalau surat domisili digunakan saat ini ya tidak bisa. Jaraknya enam bulan sebelum penetapan DPS, kalau tidak salah itu sekitar Mei. Kalau dari segi aturan perundang-undangan seperti itu. Hanya saja di UU kependudukan, mereka sudah meniadakan surat keterangan domisili,” ungkapnya. Meski begitu, pihaknya akan menunggu keputusan KPU. Jika nantinya KPU sudah melakukan koordinasi dengan KPU RI terkait penggunaan surat domisili. “Tinggal menunggu KPU saja, kalau nanti pada saat kPU sudah koordinasi ternyata keluar surat edaran. Beda lagi. Yang pasti kita tetap akan melakukan pengawalan sesuai perundang-undangan Pilkada 2015,” jelasnya. (adi/ros/azt)

Fasilitas Puskesmas Dinilai Memadai SIDOARJO (BM) - Cawabup H Nur Ahmad Syaifuddin kembali mengunjungi tempat pelayanan masyarakat. Kali ini Cak Nur, sapaan akrab Nur Ahmad Syaifuddin mengunjungi Puskesmas yang berada di wilayah Krembung, Sidoarjo. Kunjunganya di Puskesmas Krembung pada Selasa (24/11) kemarin bertujuan meninjau pelayanan yang diberikan Puskesmas pada masyarakat, terlebih pada pasien. Ketika tiba di lokasi, tampak beberapa warga sekitar yang mengetahui kedatangan Cak Nur turut masuk ke dalam Puskesmas. Bahkan ketika memasuki ruangan, banyak pasien dan masyarakat bersalaman dengan politisi PKB tersebut.

Dalam kunjungan tersebut Cak Nur bertanya kepada pegawai Puskesmas terkait fasilitas kesehatan yang dimiliki pihak Puskesmas. “Sejauh ini fasilitas Puskesmas masih memadai, belum ada yang kurang untuk para pasien,” ujar Cak Nur kepada wartawan. Selain itu, Cak Nur juga menyempatkan waktu untuk bercengkerama pada pasien terkait pelayanan yang diberikan petugas Puskesmas. Dalam obrolan singkat tersebut, masyarakat juga puas terhadap kinerja para pegawai yang ada di lingkup Puskesmas Krembung. Rina, orang tua yang saat itu tengah memeriksakan anaknya men-

gakui jika pelayanan yang diberikan pasien masih terbilang optimal. ”Tidak ada yang kurang, pelayanan yang diberikan Puskesmas cukup maksimal. Puskesmas juga sangat teliti terhadap penyakit yang diderita anak saya,” tutur Rina. Seraya menggendong anaknya Rina kembali mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi kedatangan Cak Nur saat itu. Alasannya, Cak Nur sangat peduli dengan pelayanan masyarakat. ”Cak Nur menyempatkan waktunya datang ke Puskesmas, membuktikan bahwa kepedulianya kepada masyarakat menjadi prioritas yang paling utama,” pungkasnya. (dre/azt)

FOTO: BM/ANTARA

SIDOARJO (BM) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo ragu soal penggunaan surat domisili pada Pilkada 9 Desember mendatang. Hal itu menyusul adanya warning dari Kemendagri pada KPU-Bawaslu terkait surat domisili menjelang Pilkada serentak, karena ditengarai ada potensi manipulasi hak pilih. Saat ditemui Berita Metro (BM), Ketua KPU Sidoarjo. M Zaenal Abidin belum bisa berkomentar banyak soal penggunaan surat domisili. Bahkan, pihaknya berencana untuk mencari jalan keluar. “Karena di sini ada peraturan kalimat domisili, tapi domisili di sini itu bukan dokumen yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil).

KERAJINAN TAS: Warga Perumahan Candiloka, Candi, Sidoarjo menekuni pembuatan produk tas dari gelas plastik bekas. Tas tersebut memiliki nilai jual untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Gelas Plastik Bekas ’Disulap’ Jadi Tas SIDOARJO (BM) – Warga Perumahan Candiloka, Candi, Sidoarjo berhasil menekuni pembuatan produk tas yang berasal dari gelas plastik bekas yang memiliki nilai jual untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Senima salah seoarang perajin di gelas bekas mengatakan, kerajinan ini sudah dilakukannya sejak enam bulan terakhir. ”Awalnya saya diberitahu oleh anak saya yang ada di Jember kalau gelas plastik bekas kemasan air mineral tersebut bisa digunakan sebagai kerajinan layak jual seperti tas,” katanya.

Sejak saat itu, kata dia, setiap kali melihat ada gelas plastik bekas kemasan air minum dirinya langsung memungut untuk dijadikan tas. ”Ya seperti pemulung, karena melihat hasilnya yang cukup lumayan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya. Ia mengatakan, untuk satu tas dari gelas bekas tersebut dijual dengan harga antara Rp35 ribu sampai dengan Rp 50 ribu. ”Tas yang kami hasilkan tersebut cukup kuat karena dirajut dengan menggunakan tali nilon dan juga tam-

par, sehingga mampu menahan beban sampai dengan lima kilogram,” katanya. Ia berharap, kerajinan yang berhasil dibuat ini mendapatkan perhatian serius dan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk dapat dikembangkan lebih luas lagi. ”Harapan kami supaya mendapatkan pendampingan dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo supaya usaha yang kami lakukan ini bisa berkembang dengan baik dan juga dikenal oleh masyarakat luas,” katanya berharap. (ant/azt)


RAGAM JATIM 05

BERITA METRO www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Angin Kencang, Kerugian Capai Rp 639 Juta Terjang Pemukiman Warga 40 Desa di 19 Kecamatan Ia menyebutkan sejak 1 November lalu, telah terjadi enam kali kejadian angin kencang, yang mengakibatkan sembilan rumah roboh dan 387 rumah lainnya rusak berat, sedang dan ringan. Lokasi angin kencang, jelas dia, tersebar di 13 desa di Kecamatan Ngasem, Balen, Dander, Temayang, Kepohbaru dan Margomulyo. ”Perhitungan kerugian korban angin kencang itu, untuk menentukan besarnya santunan uang kepada korban bencana angin kencang,” jelasnya. Pemberian santunan uang, katanya, mengacu Peraturan Bupati (Perbup) Bojonegoro tentang Pemberian Santunan Korban Bencana. Di dalam Perbup itu, bagi warga yang rumahnya roboh, akibat angin kencang memperoleh santuan uang sebesar Rp 5 juta. ”Rumah warga yang rusak berat, sedang dan ringan, besarnya uang santunan berbeda,” ucapnya.

Selain kerugian materiil, katanya, angin kencang juga mengakibatkan seorang warga Desa Mulyorejo, Kecamatan Tambakrejo, Karmini (74), meninggal dunia, karena tertimpa rumahnya yang roboh. Tiga penghuni lainnya yaitu Niswanti, Hasanudi, Amrul Zaenal Arifin, menderita luka-luka, juga tertimpa rumah roboh. Ia membandingkan pada 2014 telah terjadi 46 kejadian angin kencang yang melanda 45 desa yang tersebar di 21 kecamatan, dengan total kerugian mencapai Rp 1,177 miliar. Dalam 46 kejadian angin kencang itu, mengakibatkan 21 rumah roboh, enam rusak berat, 105 rusak sedang dan 651 rusak ringan. ”Kami meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi angin kencang yang biasanya datang bersamaan dengan hujan,” kata Kepala BPBD Andik Sudjarwo, menambahkan. (ant/azt)

nyata adalah kerja keras semua rakyat dalam mewujudkan budaya bersih di Banyuwangi,” kata Zarkasi. Piala Adipura adalah sebuah penghargaan bagi kota/kabupaten di Indonesiayangberhasildalambidangkebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan. Tahun ini penyerahan piala berdasarkan pada empat kategori wilayah penilaian, yaitu Kota Metropolitan, Kota Besar, Kota Sedang, dan Kota Kecil. Banyuwangi sendiri menjadi penerima penghargaan kategori kota sedang. ”Penghargaan ini kami harapkan bisa menjadi motivasi bagi segenap masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan. Jika lingkungan bersih maka Banyuwangi akan semakin nyaman untuk ditinggali. Ini juga akan menjadi salah satu pengungkit daya tarik bagi wisatawan,” kata Zarkasi. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Arief Setyawan mengatakan tahun ini penilaian untuk memperoleh penghargaan Adipura jauh lebih ketat

HARGA IKAN LAYANG NAIK Pekerja menjemur ikan Layang di TPI pantai Boom, Banyuwangi. Meningkatnya jumlah permintaan menyebabkan harga ikan Layang naik, dari biasanya Rp 10 ribu per kilogram menjadi Rp 13 ribu per kilogram.

Raih Adipura Tiga Tahun Beruntun BANYUWANGI (BM) – Kabupaten Banyuwangi berhasil mempertahankan prestasinya di bidang kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan, sehingga untuk ketiga kalinya meraih piala Adipura. Kabupaten berjuluk ‘The Sunrise of Java’ ini mendapatkan piala Adipura yang diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar kepada Penjabat Bupati Banyuwangi Zarkasi di Jakarta, Senin (23/11) malam lalu. Diraihnya Piala Adipura 2015 ini menjadi prestasi yang membanggakan bagi kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini. Karena sebelumnya pada 2011, Banyuwangi pernah dinobatkan sebagai kota terkotor kedua se-Jatim. ”Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh masyarakat Banyuwangi yang ikut mendukung pemerintah daerah dalam menjaga lingkungan yang bersih dan nyaman. Semua berperan nyata, mulai dari pesapon, tukang sampah, dan yang paling

FOTO: BM/ANTARA

BOJONEGORO (BM) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, menyebutkan, kerugian kerusakan pemukiman warga dalam 38 kejadian bencana angin kencang tahun ini di 40 desa di 19 kecamatan, mencapai Rp 639 juta. ”Besarnya kerugian masih akan bertambah, sebab belum seluruh data kerugian angin kencang masuk,” kata Kasi Sarana dan Logistik BPBD Bojonegoro, MZ Budi Mulyono. Ia menjelaskan masih ada lima kejadian angin kencang yang melanda sejumlah desa, yang jumlah kerugiannya belum masuk, karena masih dalam perhitungan jajaran muspika yang wilayahnya dilanda angin kencang. ”Kerugian angin kencang belum masuk, karena kejadiannya baru sepekan terakhir. Perhitungan kami serahkan muspika agar bisa obyektif,” ucapnya, menegaskan.

dari tahun-tahun sebelumnya. Ini mengakibatkan jumlah penerima piala Adipura 2015 jauh berkurang dibandingkan tahun 2014. ”Kami bersyukur Banyuwangi bisa mempertahankan Piala Adipura. Sebab di Jawa Timur saja biasanya hampir semua kabupaten dan kota mendapatkan penghargaan ini, namun tahun ini hanya 14 daerah untuk seluruh kategori,” kata Arief. Untuk memperoleh piala Adipura 2015, kata Arief di antaranya harus memenuhi beberapa kriteria penilaian. Mulai dari partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan sampah, tersedianya ruang terbuka hijau yang berfungsi bagi masyarakat, dan ketersediaan TPA. Penilaian juga melihat pada kebersihan di sejumlah ruang publik, seperti pasar, jalan, perkantoran, sekolah, sungai serta ketersediaan fasilitas penunjang kebersihan yang disiapkan oleh pemerintah daerah. (ant/azt)

178 Desa Tercatat Rawan Banjir BOJONEGORO (BM)- Sebanyak 178 desa di 26 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro, rawan terendam banjir luapan Bengawan Solo dan diterjang banjir bandang dari sejumlah sungai di daerah setempat selama musim hujan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro Andik Sudjarwo, di Bojonegoro, Senin, mengatakan data desa yang rawan dilanda banjir dengan jumlah sebanyak 178 desa di 26 kecamatan itu, mengacu kejadian banjir yang terjadi di tahuntahun lalu. Ia merinci di daerahnya ada 146 desa di 16 kecamatan rawan dilanda banjir luapan Bengawan Solo, antara lain, di Kecamatan Trucuk, Kalitidu, Dander, Malo, Kota, Kanor, juga kecamatan lainnya. Selain itu, lanjut dia, ada 32 desa di 10 kecamatan yang rawan dilanda banjir bandang, antara lain, di Kecamatan Sekar, Temayang, Gondang, Balen, Sumberrejo,

juga kecamatan lainnya.”Ada sejumlah desa tidak hanya rawan dilanda banjir luapan Bengawan Solo, tetapi juga rawan dilanda banjir bandang,” jelasnya. Ia mencontohkan di Kecamatan Sumberrejo, dari tujuh desa, ada satu desa yang rawan dilanda banjir, luapan Bengawan Solo, sekaligus juga banjir bandang. ”Banjir bandang rutin melanda sejumlah desa, disebabkan hutan yang ada di daerah kami sudah gundul,” ucap Kasi Pencegahaan dan Kesiapsiagaan BPBD Sukirno. Sesuai data di BPBD, banjir bandang yang terjadi pada 2015 lalu, telah menerjang 32 desa di 11 kecamatan, antara lain, Kasiman, dan Baureno,Tambakrejo, Malo, Sekar, Kepohbaru, Kanor, Gondang, Dander, Temayang, dan Kedewan, Dalam kejadian itu, sebanyak 724 rumah diterjang air banjir, dengan jumlah Warga terdampak mencapai 1.682 kepala keluarga

(KK). Banjir juga mengakibatkan rusaknya tanaman padi seluas 1.003 hektare, dan ratusan hektare tanaman palawija, dengan jumlah kerugian mencapai Rp5,966 miliar. ”Kerugian yang disebabkan banjir bandang dari tahun ke tahun cenderung meningkat,” ucap Sukirno. Ia menambahkan banjir luapan Bengawan Solo, yang terjadi musim hujan lalu tidak banyak menimbulkan kerugian, karena banjir yang terjadi bukan banjir besar. Menghadapi musim banjir kali ini, lanjut Andik, BPBD telah menyiapkan berbagai kebutuhan, termasuk akan mengumpulkan seluruh camat dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk memetakan daerah rawan bencana. ”Pemetaan yang kami lakukan meliputi bencana banjir, angin kencang dan tanah longsor,” katanya.(ant/azt)

MADURA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Siap Gelar Pilkades Serentak 2016 FOTO: BM/ANTARA

Bangkalan Anggarkan Biaya Rp 8 Miliar

TARGETKAN PRODUKSI UDANG NAIK Nelayan memasang bubu udang di areal pintu air untuk garam di Pamekasan. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan pertumbuhan produksi udang sebesar 786.000 ton pada 2015, atau lebih tinggi dari produksi tahun 2014 yang mencapai 623.600 ton.

Distribusi Logistik Pilkada 26 November SUMENEP (BM) - Distribusi perdana logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep 2015 dijadwalkan pada 26 November, yakni ke PPK Masalembu, Pulau Masalembu. ”Distribusi logistik pilkada ke wilayah kepulauan memang diprioritaskan atau didahulukan. Rencananya, distribusi perdana logistik pilkada akan dilakukan ke PPK Masalembu pada Kamis (26/11) melalui kapal dari Pelabuhan Kalianget,” kata komisioner KPU Sumenep, Malik Mustafa di Sumenep, Jawa Timur, Selasa (24/11). Sumenep terdiri atas 27 kecamatan dan sembilan di antaranya berada di wilayah kepulauan. ”Sejak beberapa hari lalu, kami berkoordinasi dengan pihak terkait

di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kalianget dan pimpinan PPK di wilayah kepulauan untuk mengetahui jadwal pasti pemberangkatan kapal,” ujarnya. Sesuai hasil koordinasi, kata dia, terdapat jadwal pemberangkatan kapal perintis ke Masalembu pada Kamis (26/11) siang. ”Kami telah menyelesaikan sortir surat suara pada Senin (23/11) sore. Saat ini, kami menyiapkan logistik pilkada yang akan dikirim ke PPK Masalembu. Pimpinan PPK Masalembu juga berada di Kantor KPU Sumenep untuk membantu kami menyiapkan logistik pilkada,” ucapnya. Malik juga mengemukakan, pihaknya telah menyiapkan logistik

pilkada yang akan dikirim ke wilayah kepulauan lainnya supaya dalam posisi siap kirim. ”Kalau tidak ada perubahan jadwal, kami akan mengirimkan logistik pilkada ke PPK Sapeken pada 29 November 2015. Untuk pengiriman ke wilayah kepulauan lainnya, masih menunggu jadwal pasti pemberangkatan kapal,” katanya. Sementara jadwal distribusi logistik pilkada ke PPK di wilayah daratan dijadwalkan pada 5-6 Desember 2015. Pilkada Sumenep 2015 yang akan digelar pada 9 Desember diikuti oleh dua pasangan, yakni A Busyro KarimA Fauzi di nomor urut 1 (satu) dan Zainal Abidin-Dewi Khalifah di nomor urut 2 (dua). (ant/azt)

BANGKALAN (BM) – Pemkab Bangkalan mengalokasikan anggaran pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak Rp 8 miliar pada APBD 2016. ”Dana sebesar Rp 8 miliar itu untuk pelaksanaan Pilkades serentak di 134 desa yang tersebar di 18 kecamatan di Kabupaten Bangkalan ini,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Bangkalan, Eddy Moeljono di Bangkalan, Selasa (24/11). Ia menjelaskan, dibanding 2015, anggaran untuk pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Bangkalan memang naik. Sebab, anggaran pelaksanaan pilkades serentak tahun ini hanya Rp 6 miliar

dan pada 2016 menjadi Rp 8 miliar. ”Jadi ada kenaikan sebesar Rp 2 miliar,” katanya. Eddy menjelaskan, kenaikan anggaran pelaksanaan pilkades serentak itu, karena beberapa hal. Selain karena perkiraan kebutuhan biaya juga meningkat akibat kenaikan biaya transportasi, percetakan surat suara, serta akomodasi panitia, juga karena jumlah desa yang hendak menggelar pilkades juga lebih banyak. ”Tahun ini, jumlah desa yang menggelar pilkades serentak kan hanya 112 desa. Sedangkan pada 2016 nanti kan sebanyak 134 desa,” katanya. Dengan demikian, sambung Sekda, maka ada penambangan sebanyak 22

desa pada pilkades serentak di wilayah Kabupaten Bangkalan yang akan digelar pada 2016 itu. Sekda mengatakan, penambangan jumlah desa yang menggelar pilkades itu juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. ”Jika biaya yang ditetapkan pemkab sama dengan biaya pilkades sebelumnya, jelas tidak cukup,” katanya. Sementara, terkait waktu pelaksanaan pilkades serentak pada 2016, Sekda mengatakan, masih menunggu ketentuan lebih lanjut dari dinas teknis, yakni Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BappemasPemdes) Pemkab Bangkalan. (ant/azt)

Tangkap Enam Tersangka Kasus Narkoba PAMEKASAN (BM) - Polres Pamekasan menangkap enam orang tersangka pengguna narkoba jenis sabu-sabu selama Operasi Sakau yang digelar selama 12 hari mulai 9 hingga 20 November 2015. ”Penangkapan keenam orang tersangka kasus narkoba itu di lokasi berbeda,” kata Kapolres Pamekasan AKBP Sugeng Muntaha dalam keterangan persnya di Mapolres Pamekasan, Selasa (24/11). Keenam tersangka kasus narkoba itu masing-masing berinisial NA,YY, LC, MA, AR, dan BG. Tersangka NA (38) merupakan warga Desa Branta Pesisir, KecamatanTlanakan. Ia ditangkap pada 10 Nopember 2015 sekira Pukul 16.00 WIB di Studio One Desa Branta Pesisir. Dari tangan tersangka, polisi juga

menyita barang bukti berupa satu poket kantong plastik kecil berisi sabu-sabu dengan berat kurang lebih 0,3 gram. Petugas juga menyita seperangkat alat isap lengkap dengan bong yang terpasang dua buah sedotan, satu pipet kaca yang terdapat sisa sabu dan satu korek gas. TersangkaYY (19) warga DesaTolonto Rajah, Kecamatan Pasean. Ia ditangkap pada tanggal 12 Nopember 2015, sekitar Pukul 20.00 WIB di timur Pegadaian di Jalan Raya Kecamatan Pasean, Pamekasan. ”Barang bukti yang kami sita dari tersangka antara lain satu plastik kecil berisikan serbuk kristal putih berisi narkoba jenis sabu-sabu dengan berat kotor kurang lebih 0,17 gram,” terang Kapolres. Barang bukti lainnya berupa satu

kantong plastik kecil berisi serbuk kristal putih yang diduga sabu-sabu seberat 0,23 gram. Tersangka LC (32) merupakan warga Desa Larangan Badung, Kecamatan Palengaan. Menurut kapolres, tersangka ini ditangkap pada hari Selasa tanggal 17 November 2015 sekitar pukul 20.00 WIB di Jalan Raya Larangan Badung, Kecamatan Palengaan, Pamekasan. Menurut Kapolres, penangkapan keenam orang tersangka kasus narkoba itu, tidak lepas dari peran aktif semua pihak yang telah memberikan informasi kepada petugas. ”Jadi ini semua berkat bantuan masyarakat yang telah proaktif memberikan informasi kepada kami, sehingga petugas bisa mendeteksi keberadaan mereka,” katanya.(ant/azt)


06 T I M U R R A Y A

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

APAKP Laporkan Kasus Sukirman ke Komnas HAM SITUBONDO (BM) – Berbagai berbagai proses hukum melalui Upaya penegakan hukum dan berbagai lembaga, untuk memmembela hak korban, Sukirman perjuangkan keadilan untuk Suakibat nuansa politik Pemilihan kirman,” jelasnya, Selasa (24/11) Kepala Daerah (pilkada) Situbondo. Selain melaporkan kepada Aliansi Pemuda Anti Kekerasan dan Komnas HAM, APAKP dan Tim Premanisme (APAKP) Situbondo kuasa hukum Sukirman juga bersama tim kuasa hukum Sumelaporkan kasus yang kirman mendatangi Komisi menimpa Sukirman kepada Nasional Hak Asasi Manusia Lembaga Perlindungan Saksi dan (Komnas HAM) Republik Indonesia Korban (LPSK) pusat di Jakarta. di Jakarta. Hidayat berharap, penegakan Menurut Hidayat, Ketua APAKP hukum terhadap aksi premaupaya tersebut dilakukan demi nisme yang menimpa Sukirman membela hak dan ketegasan hukum tersebut dapat segera ditindak demi mengurangi adanya aksi melalui proses hukum yang premanisme yang marak terjadi di berlaku. Sehingga ke depan, tidak Indonesia, apalagi saat ini sedang ada lagi aksi premanisme di berlangsung Pilkada serentak di 19 Indoensia. Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa ”Saya sangat yakin pihak Timur yang rentan terjadinya berwenang mampu bersikap gesekan. tegas. Namun persoalan nantinya ”Kita berharap dengan upaya penegak hukum tidak mau laporan ini, Sukirman mendapatkan bertindak tegas, itu persoalan haknya selaku warga yaitu keadilan lain mas,” pungkas Hidayat. didepan hukum. Semoga kejadian Laporan APAKP dan tim kuasa di Situbondo akan menjadi atensi hukum Sukirman ke Komnas BM/EDO kepada masyarakat agar berfikir HAM RI diterima langsung oleh dua kali untuk melakukan hal LANGSUNG: Aliansi Pemuda Anti Kekerasan dan Premanisme staf khusus Komnas HAM, Reza bersama Tim Kuasa Hukum saat melaporkan kasus premanisme yang serupa, karena masih banyak yang menimpa Sukirman di Komnas HAM RI di Jakarta Pahlevi. Komnas HAM menyapeduli terhadap persoalan pretakan kesiapannya untuk memanisme,” jelas Hidayat saat nindaklanjuti laporan tersebut. dikonfirmasi via telpon. Sementara, laporan ke LPSK pusat kepada Sukirman dengan berbagai upaya, Hidayat menambahkan, pihaknya diterima langsung oleh Arisandi, salah agar nantinya Sukirman benar–benar sengaja melakukan upaya pembelaan seorang staff setempat. (edo/edi/dra) mendapatkan keadilan. ”Kita akan tempuh

Logistik KPU Telah Siap SITUBONDO (BM) Logistik kebutuhan pemungutan suara sudah tiba. Logistik saat ditempatkan di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Situbondo. KPU mengaku, 99 persen logistik yang sudah selesai pengadaannya. Marwoto, salah satu komisioner KPU mengatakan, hanya beberapa formulir yang masih belum dikirim. Namun pengadaannya sudah rampung.“Tinggal dikirim saja,” terang Divisi Keuangan, Umum dan Logistik. Belum dikirim di antaranya formulir form C1 dan formulir form D4. Marwoto memperkirakan,, form tersebut sudah diterima KPU. “Kami perkira-

kan besok (hari ini) sudah kita terima,” ujarnya, Selasa (24/11). Sedangkan yang sudah dikirim adalah formulir form C6, formulir form C3, serta surat suara. “Logistik kesiapan per TPS (Tempat Pemungutan Suara) sudah masuk semua. Sudah 99 persen yang kita terima,” terang Marwoto. Sementara itu, surat suara tiba di Kantor KPU minggu lalu, kata Marwoto, jumlah surat suara yang dikirim sesuai dengan kebutuhan. “Semuanya sudah dikirim sesuai dengan permintaan kita,” terangnya. Surat suara yang dikirimkan seluruhnya berjumlah 518.706. Jumlah itu disesuaikan dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) plus 2,5 persen per TPS. Jumlah 2,5

Wabup Dilantik 2 Desember LUMAJANG (BM) - Pelantikan wakil bupati Lumajang terpilih, dr Buntaran S yang terpilih beberapa waktu lalu,

Pemkab Akan Patenkan Jaran Kencak LUMAJANG (BM) - Pemkab Lumajang dalam waktu dekat akan segera membentuk tim hak paten kesenian yang telah menjadi simbol Kabupaten Lumajang. “Kami akan upayakan segera,” kata Bupati Lumajang, Drs H As’at MAg, kemarin. Bupati juga mengapresiasi kerja keras paguyuban jaran kencak yang semakin berkembang. Bahkan bupati sempat mengucapkan terima kasih, karena para pegiat jaran kencak mempunyai perhatian khusus di dalam perkembangan kesenian di Lumajang. “Kami

sangat berterima kasih, khususnya pada mas Aak,” terangnya. Sedangkan Indrijanto, SH Kabid Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lumajangmengatakan,kegiatanparade senijarankencakinimerupakankegiatan rutin tahunan yang melibatkan seluruh kelompok kesenian melalui Paguyuban. “Kegiatan ini untuk memperkenalkan kembali kesenian jaran kencak agar kembali mendapatkan tempat di masyarakat, agar tidak punah begitu saja,” katanya.Dicontohkan, kolaborasi

jaran kencak dengan tari topi atau kopyahnya sangat menarik. Diakui jumlah jaran kencak untuk festival menurun dari 200 ekor jaran kencak menjadi 176. “Hanya saja keseratus tujuhpuluh enam ekor tersebut semua asli Lumajang. Sedangkan pada tahun lalu, ada yang didatangkan dari luar daerah. Utamanya Probolinggo,” dalihnya. Optimisme jaran kencak Lumajang semakin besar. Bisa dilihat dari semakinbanyaknyajarankencakdaridata 150 di tahun lalu, kini menjadi 176. Diakui, bahwa masyarakat semakin suka me-

persen akan digunakan sebagai surat suara cadangan. Seperti untuk tambahan jika ada tambahan jumlah pemilih. Sementara itu untuk mengantisipasi adanya kerusakan surat suara, KPU akan meminta percetakan memberikan tambahan. Jumlahnya masih belum dipastikan. Sebab KPU harus memastikan dulu jumlah surat suara yang rusak. “Setelah sortir baru kita tahu,” ujar Marwoto. Dia menjelaskan, KPU akan meminta tambahan sesuai dengan jumlah surat suara yang rusak. Misalnya seratus lembar, maka KPU akan meminta tambahan dengan jumlah itu. “Kita sesuaikan dengan kebutuhan kita,” pungkasnya.(edo/edi/dra)

FOTO:BM/IST

Ahmad ST BM/EDO

AKSI: Jaran kencak tampil di panggung.

nanggap jaran kencak. “Kami fokus dalam membina dan memblow up kesenian khas Lumajang ini,” kata Koordinator seniman Jaran Kencak Abdullah Al Kudus. (fit/adv)

akan dilakukan pada 2 Desember mendatang. Penetapan tanggal 2 Desember ini dilakukan setelah Pemkab dan DPRD berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur perihal pelantikan tersebut.

PROBOLINGGO

Wakil Ketua Komisi B DPRD Lumajang, H. Akhmat, menjelaskan, semula pelantikan Buntaran akan dilaksanakan pada hari ini, Senin (23/11), di Grahadi Surabaya. Namun karena pada hari ini ada kunjungan Wakil Presiden Yusuf Kalla ke Malang, maka Gubernur tidak bisa melaksanakan pelantikan di Grahadi karena harus ikut hadir dalam kunjungan Wapres di Malang. “Seharusnya memang hari ini mas. Karena SK dari Mendagri sudah turun, kemudian penjadwalan sudah dilakukan, maka kemarin disepakati pada tanggal 23 November hari ini. Tapi kemudian acara pelantikan ini ditunda karena ada kunjungan pak Wapres ke Malang hari ini,” katanya. (fit/edi/dra)

berita metro www.beritametro.co.id

Kasus Dugaan Tanah Kuburan Dijual

Penyerahan Berkas Kedua, Dua Tersangka Ditahan PROBOLINGGO (BM) – Kasus penjualan tanah kuburan di Desa Asembakor Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo, berbuntut dan Kejaksaan Negeri Kraksaan (Kejari) kembali menahan tiga tersangka. Mereka ditahan setelah proses pemberkasan dirasa lengkap dan dinyatakan P21. Ketiga tersangka dimaksud selain H Hamsun (Eks Kades Asembakor) juga terdapat nama Suhariyadi, perangkat Desa Asembakor dan Muhammad Saleh, warga asal Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan. Sebelumnya, H Hamsun pada saat dilakukan eksekusi tersangka mengalami drop atas kesehatan-

FOTO:BM/SAIFULLAH

AMANKAN: Muhammad Saleh Al-Hamid, tersangka penyelewengan tanah kuburan memegang baju, saat digelandang petugas Kejaksaan Negeri Kraksaan ke Rutan kelas 2 B Kraksaan.

nya. Kemudian, dilakukan perawatan medis ke rumah sakit setempat. Tersangka eks Kades,

mengalami tekanan darah cukup tinggi. tidak lama kemudian, sekitar pukul 15.30, tersangka Hamsun

didampingi Penasehat Hukum (PH)-nya dan jaksa penuntut Kejari Kraksaan, dibawa ke mobil dinas pidsusuntukdilakukanpenahanan. Kasi PidsusWidi Trismono saat dikonfirmasi mengatakan, proses hukum dugaan korupsi penjualan lahan makam Asembakor Kraksaan yang menjadi hak Negara memasuki babak baru. Saat pelimpahan tahap dua, pihaknya menahan ketiga tersangka kasus dugaan korupsi lahan makam tersebut. Widi, mengaku penahanan dilakukan karena berkas sudah lengkapdanpelimpahantahapdua. Selain itu, penahanan guna mempermudah dan mempercepat proses penyidikan dan peradilan

sendiri.LahanMakamUmumyang dijual ada tiga bidang. Masing-masing seluas 334 meter persegi; 243 meter persegi; dan 486 meter persegi. “Dijual dengan harga berkisar masing-masing bidang lahan makam Rp 65 juta, Rp 20 juta dan Rp 30 juta,” katanya. Kuasa Hukum H Hamsun, Abdul Haris Nasution saat dikonfirmasi mengatakan, lahan yang dijual itu awalnya tidak bertuan. Kemudian diajukan permohonan ke Agraria (BPN) dan keluar sertifikat. Ternyata, setelah itu ada warga yang mengaku itu miliknya. Sebelum ada perkara hukum, uang lahan itu sudah dikembalikan ke warga. (sip/dra)

Proyek Pembenahan Rel KA Dikeluhkan Warga PROBOLINGGO (BM) Proyek penggantian bantalan rel kereta api di Kota Probolinggo kembali dikeluhkan pengguna jalan. Karena setelah proyek tersebut dilaksanakan, posisi rel jauh lebih tinggi dari sebelumnya. Sehingga, menyulitkan kendaraan berbodi rendah. Seperti di perlitasan jalan Basuki Rahmad, dekat kantor Dinas Pendidikan (Dispendik) setempat. Sekitar pukul 11.30 kemarin (24/11), tidak sedikit mobil yang terpaksa bersiasat saat melintas agar tidak ketatap atau menyangkut.Yakni dengan cara menikung saat melintasi rel. “Kejadiannya banyak, saat melintas,” kata Zulfikar Imawan, Wakil Ketua DPRD setempat yang sering melewati perlintasan tersebut. Karena itu, dirinya mendesak segera ada pembenahan. Baik dari Dirjen Perkeretaapian pada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) atau PT KAI melalui Daerah Operasi (Daop) IX Jember yang memiliki

wilayah Banyuwangi-Pasuruan. “Karena yang kena dampaknya warga Kota Probolinggo,” katanya. Sementara itu, Kabid Binamarga pada Dinas Pekerjaan Umum, Yuswadi Rahmono menyatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan PT KAI terkait masalah tersebut. Hasilnya, pihaknya di minta langsung berkoordinasi dengan vektor atau pelaksana proyek. Yus panggilan akrabnya mengaku sempat menemui pelaksana proyek. “Kami menawarkan diri untuk perbaikan, karena yang kena dampak masyarakat kota,” kata pria yang biasa di sapa Yus tersebut. Namun, tawaran itu ditolak. “Jangan pak.Tunggu biar padat dulu.Nanti kami yang membenahi,” kata Yuswadi menirukan peryataan pelaksana. Rencananya, selebar 2 meter disisi kanan dan kiri rel KA akan diberi opritan atau tambahan aspal oleh pelaksana proyek. Keterangan yang didapat Dinas PU,

kondisi rel paska penggantian masih labil. Jika pembenahan dilakukan saat ini, hasilnya akan cepat rusak. “Cuma masalahnya, sampai kapan stabilnya,” keluhnya. Karena itu,dalam waktu dekat, pihaknya akan membuat surat resmi kepada Daop IX Jember atau Dirjen Perkerataapian.Tujuannya,menagih kejelasan waktu pembenahan yang di janjikan. “Mau bagaimana lagi,kalau kita maksa memperbaiki,nanti malah salah,” pungkasnya.(ard/dra)

FOTO :BM ARDY PRATAMA

BERBAHAYA: Perlintasan KA di jalan Basuki Rahmad dekat kantor Dispendik dikeluhkan warga. Kondisi rel lebih tinggi membuat pengendara harus berhatihati melintas.

FOTO

: BM FIKI ARDIANSYAH

KOORDINASI : Rakor Bagian Organisasi (Kasubbag Tata Laksana Bagian Organisasi Sri Lestari ketika membuka rakor implementasi juknis tata kelola pertemuan di luar kantor)

Gelar Rakor Implementasi Rapat Luar Kantor PROBOLINGGO (BM) - Dalam rangka memberikan acuan dan standar dengan menyamakan persepsi soal teknis pelaksanaan kegiatan pertemuan atau rapat di luar kantor, kemarin (24/11) Bagian Organisasi Kota Probolinggo, menggelar rapat koordinasi dalam rangka implementasi petunjuk teknis dan SOP, tata kelola kegiatan pertemuan/rapat di luar kantor di ruang Sabha Bina Praja. Rakor dibuka Kasubbag Tata Laksana Bagian Organisasi Sri Lestari, dengan didampingi narasumber Kasi Perbendaharaan pada bidang Akuntansi DPPKA Sumardi, dan mengundang Kasubbag Keuangan dari seluruh SKPD yang ada di lingkungan Pemkot. Kepada peserta Rakor Kasubbag Tata Laksana Bagian Organisasi Sri Lestari mengatakan bahwa, maksud dan tujuan dari Rakor ini adalah, untuk menyamakan persepsi, tentang teknis pelaksanan kegiatan diluar kantor, seperti di Hotel, Villa, Cottage dan Resort. Sementara itu Sumardi dari DPPKA sebagai narasumber dalam Rakor ini, menyampaikan materi tentang Perwali Nomor 45 tahun 2015, tentang juknis dan SOP penyelenggaraan pertemuan/rapat di luar kantor.(ard/fik/dra)

Perubahan Rute ke Gunung Bromo PROBOLINGGO (BM) - Pemerintah Kabupaten Probolinggo, sedang membangun rest area di Kecamatan Sukapura. Bangunan tersebut akan diintegrasikan dengan rest area Tongas. Sehingga nantinya menjadi tempat transit kendaraan wisatawan yang akan menuju Gunung Bromo. Jika difungsikan sebagai transit, maka rute perjalanan menuju

Gunung Bromo akan mengalami perubahan. Saat ini, rute menuju Gunung tersebut langsung dari terminal Bayuangga Kota Probolinggo. Hal itu sudah berlangsung sejak lama dan penerapannya relatif tanpa masalah. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo Doddy Nur Baskoro, mengungkapkan, sejauh ini

pihaknya belum merencanakan terminal transit. “Wacana saja belum ada, apalagi rencana. Biarkan dibangun dulu,” katanya. Sejauh ini angkutan ke wisata gunung Bromo masih dari Terminal Bayuangga, Kota Probolinggo ke Cemoro Lawang. “Perubahan rute sulit dilakukan, apalagihalituadalahkewenanganDishub Provinsi Jawa Timur. Tidak mungkinlah

mengubah rute, kami tidak berani. Kalau kami mengubah, kami salah,” jelasnya. Saat ini rest area Sukapura yang dibangun di terminal Sukapura ini menghabiskan dana sebesar Rp 1,5 miliar yang bersumber dari APBN 2015. Rencananya, proyek rest area yang terdiri dari 10 bedak tersebut akan selesai pada pertengahan Desember mendatang. (sip/dra)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Sodiq; Jember: Ulum Subektian, Ach. Rullah; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Banyuwangi: Helmi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Masih Ada Problem dengan Pihak Perhutani SAMBUNGAN HALAMAN 1

Pansus ... Masing-masing dengan pihak Pemprov Jatim (Bappeda, Dinas ESDM dan Badan Penanaman Modal), terkait dengan UU No 23/2014 yang mengamanatkan Pemprov dalam rangka memberikan izin pertambangan. Lalu dengan perwakilan warga Desa

Selok Awar-Awar Lumajang dan warga Desa Paseban Jember, serta aktivis lingkungan (Walhi dan Laskar Hijau). Meski harus dilakukan pengerukan, lanjut Halim, belum ada sinkronisasi apakah tiga sungai itu milik Pemprov, Pemk-

ab Lumajang atau Perhutani. “Problemnya dengan pihak Perhutani yang mengklaim, katakanlah luas sungai sekarang mencapai 40-80 meter, padahal dulu hanya 5 meter. Perhutani merasa ada wilayah hutan yang masuk aliran sungai. Ini yang perlu kita selesaikan,” paparnya. Pergub Darurat

Kerugian Harta Benda Ditaksir Mencapai Ratusan Juta SAMBUNGAN HALAMAN 1

Maut ... Sekadar diketahui, Jalan Jagir Sidosermo XII Nomor 6 terdiri dari sembilan rumah yang berada di dalam sebuah gang buntu. Api pertama kali muncul dari rumah berada di urutan nomor empat dari depan. Rumah tersebut diketahui milik seseorang bernama Bulik Ning. Sedangkan, rumah korban adalah rumah paling pojok atau nomor lima, tepat di sebelah rumah yang menjadi sumber api. Upaya petugas pemadam ke-

bakaran baru berhasil sekitar pukul 15.30 WIB. Sebanyak 14 unit mobil pemadam kebakaran dan tiga mobil ambulans diterjunkan dalam musibah ini. Hingga pukul 16.40 WIB, penyebab belum diketahui karena Tim Inavis Polrestabes Surabaya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kebakaran. Bambang Vistadi Kepala Bin Ops PMK Kota Surabaya mengatakan, petugas menemukan jenazah kedua korban saat se-

dang melakukan pembasahan. “Ada informasi orang yang terjebak. Kita masuk di kiri tidak ada, ternyata korban di ruangan paling belakang yang tidak ada akses keluar,” katanya. Menurut Bambang, lokasi yang terbakar adalah satu rumah yang diisi sembilan Kepala Keluarga. Dalam musibah ini, selain korban jiwa kerugian harta benda juga cukup besar, ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Untuk mengantisipasi rusaknya lokasi, polisi memasang garis dan melarang warga sekitar mendekat. (ssn/epe)

BIN Bina Lebih 100 WNI yang Kembali dari Suriah SAMBUNGAN HALAMAN 1

Kapolri ... Dia juga meminta masyarakat tidak terpengaruh atas video tersebut. Di sisi lain, dia telah berkoordinasi dengan Kepala Polda se-Indonesia untuk meningkatkan deteksi dini mencegah aksi teror. Sebelumnya, Badan Nasional PenanggulanganTerorisme(BNPT) memintaKementerianKomunikasi dan Informatika memblokir video propagandatersebutdimediasosial. BNPT juga berkoordinasi dengan Subdirektorat Cyber Crime BareskrimMabesPolriuntukmenindaklanjutiadanyavideoyangberedar luas tersebut. Sementara Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso

menyebutkan, masyarakat bisa berperan serta memerangi terorisme dan radikalisme bersama lembaganya dengan cara bekerjasama sebagai mata dan telinga BIN. “Kalau melihat ganjil, sesuatu yang aneh cepat lapor kita, jangan sudah terjadi baru lapor enggak ada gunanya. Makanya RT/RW lakukan aturan yang ada. Artinya kita semua mau bekerjasama dengan membantu kita sebagai mata telinga kita, seluruh rakyat itu,” katanya di Bandung usai menghadiri sidang doktor Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon, di Graha Sanusi Universitas Padjadjaran.

Bang Yos panggilan akrabnya, mengatakan masyarakat tidak perlu panik terkait isu-isu terorisme dan radikalisme di Indonesia atau di luar negeri seperti ISIS. “Jadi yang penting di sini bagaimana masyarakat tidak panik, masyarakat peduli, ini artinya menjadi kewajiban kita semua,” ujar dia. Lebih lanjut ia mengatakan pihaknya terus berupaya mencegah atau membentengi warganya agar tidak bergabung dengan kelompok terorisme dan radikalisme seperti kelompok Negara Islam (Islamic State of Iraq and Syria/ISIS). “Termasuk ada dari Syria pernah ikut tapi kembali lagi. Jumlahnya ada 100 orang lebih dan kita bina terus dia,” kata dia. (at/epe)

Apapun Motifnya, Terpenting Pola Khas Daun Tembakau SAMBUNGAN HALAMAN 1

Sehari ... Dalam sehari, Ninik dan 11 karyawan lainnya di devisi pembatikan serta pencolekan dibayar Rp 27 ribu atau Rp 810 ribu per bulan. Angka ini masih di bawah UMK (upah minimum kabupaten/kota) Kabupaten Jember sebesar Rp 1.460.500 dan Rp 1.629.000 untuk 2016. “Sudah bersih itu, tak ada tunjangan lagi. Uang dokter (kesehatan) juga nggak ada. Pokoknya ya sudah segitu,” tegasnya. Bagaimana denganTunjangan Hari Raya (THR)? “Nggak ada. Biasanya dikasih kue (parcel) saja. Sama untuk semua karyawan.” Kendati gaji belum sesuai THR, tutur Ninik yang sudah bekerja selama enam tahun, soal aturan sangat ketat. Setiap terlambat datang lima menit upah dipotong Rp 4.000. “Mau lima menit atau satu jama sama saja potongannya,” terangnya. *** PROSES batik tulis memang panjang dan rumit. Mulai menggambar, mengeblat, membatik, mencolek, mengeblok (menutup bagian yang tidak diwarnai), mencolek atau membabar (mewarnai) hingga melorot (menghilangkan lilin dengan menyelupkan kain ke dalam air mendidih). Karena itu, karyawan dibagi dalam beberapa divisi untuk memudahkan pengerjaan. Selain Ninik dkk yang beraktivitas di lorong samping, di teras belakang terlihat tiga perempuan remaja mengitari meja dan satu perempuan lainnya duduk terpisah. Mereka ini, rata-rata lulusan SMA/SMK mengerjakan pengeblatan dari kalkir setelah proses desain yang dikerjakan karyawan lainnya, Fauzan. Ira (27), yang mengeblat un-

tuk motif pinggiran, menuturkan lantaran proses batik tulis yang rumit untuk pengerjaan satu kain membutuhkan waktu 3-4 hari. “Untuk motif yang sulit, misalnya pesanan gitu bisa lebih lama lagi,” katanya. “Apalagi kalau pas musim hujan, cuaca juga menjadi kendala. Tapi ada batik yang butuh panas matahari langsung ada yang tidak. Rumit memang batik tulis, karena itu harganya mahal.” Lantas, apa motif khas batik Jember? “Nggak ada. Pokoknya, apapun motifnya, yang penting ada gambar daun tembakau. Jember kan identik dengan tembakau,” kata remaja yang bekerja sejak 2010 itu. Namun, apapun divisi pekerjaan, soal kesejahteraan sama dengan Ninik dkk. Keempat perempuan di divisi pengeblatan juga menerima upah tak jauh beda. Linda (25 tahun) asal Banyuwangi, misalnya, mengaku menerima upah Rp 25 ribu

per hari. “Beda sih masing-masing pekerja, tapi selisihnya nggak jauh. Itu bersih, nggak ada tunjangan. Jam kerja sama, hari Minggu libur,” tuturnya . Semula, Rumah Batik Rolla hanya mempekerjakan 10 orang tetangga sekitar. Dalam perkembangannya, saat ini jumlah pekerja mencapai 156 orang. Pesanan pun berdatangan, termasuk order dari luar negeri. Untuk memperkaya keterampilan pekerja pemilik mendatangkan guru. “Instruktur kita datangnya untuk mengajari pekerja agar lebih terampil,” kata Iriane Chairani Megahwati, pemilik Rumah Batik Rolla. Berbagai pola terus dipelajari, utamanya batik lokal Jember yang berpola khas daun tembakau. “Ini sekaligus untuk melestarikan ciri dan khas Jember,” tambahnya. Bagaimana dengan produksi? “Saat ini lebih dari 300 lembar dengan omzet Rp 100 juta per bulan. Untuk harga jual, tiap lembar kain batik mulai Rp 100 ribu sampai Rp 3 juta,” tuntasnya. (*)

FOTO: BM/ALI TOPAN

DAUN TEMBAKAU: Inilah batik khas Jember produksi Rumah Batik Rolla. Apapaun motifnya wajib ada gambar daun tembakau.

Kalau untuk aktivitas penambangan yang di pesisir pantai, kata Halim, baik Pansus, Dinas ESDM maupun Bupati As’at sepakat untuk saat ini dihentikan total. “Karena itu gubernur membuat terobosan dengan mengeluarkan Pergub No 26/2015 untuk aktivitas yang di aliran sungai, baik penambang tradisional maupun tidak,” katanya. Pihak ESDM, lanjut Halim,

mengakui kalau Pergub dikelurkan karena situasi ‘darurat’ pasca tragedi Selok Awar-Awar yang berujung kematian Salim Kancil. Disebut darurat karena izin dikeluarkan meski sebetulnya tidak sesuai dengan UU Pertambangan. Misalnya tidak melalui adanya deposit reklamasi, studi kelayakan, dan syarat lainnya. “Itu disampaikan Bu Dewi dalam rapat di Pansus,” katanya.

Apalagi izin penambangan, baik tradisional maupun tidak, baru berakhir di 2016. Setelahnya baru akan dilakukan pengetatan izin baru sesuai aturan perundang-undangan. “Pembenahan akan dilakukan setelah izin abis. Ini kan izin lama (dikeluarkan Pemda) yang disortir. Nah sortirannya ini perlu kita dalami lagi dengan memanggil para penambang yang

sudah memperoleh izin dari Pemprov,” terangnya. Petimbangan gubernur menerbitkan Pergub ‘darurat’ selain terjadi pendangkalan di tiga aliran sungai Semeru, juga terkait kebutuhkan infrastuktur pembangunan. “Dari sisi kemanusiaan juga banyak masyarakat yang keluh kesah lantaran tambang menjadi mata pencaharian,” tuntasnya.(rdl)

Lima Instansi Dilibatkan Yasonna SAMBUNGAN HALAMAN 1

Menkum ... Oleh sebab itu, PAK tersebut harus dilaksanakan sesuai dengan ketentuan UU 12/2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (UU P3) dan Perpres Nomor 87 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan UU 12/ 2011. Jika mempedomani Perpres 87/2014 maka PAK nantinya sudah tidak relevan lagi membahas mengenai sikap setuju atau tidaknya kementerian/lembaga terkait yang hadir di PAK atas usulan perubahan PP 27/ 1983 yang diusulkan oleh Kementerian Hukum dan HAM

sebagai instansi pemrakarsa. Hal ini mengingat izin prakarsa atau persetujuan presiden sudah turun.“Untuk itu PAK nanti haruslah menitikberatkan pada pembahasan permasalahan yang bersifat prinsipil mengenai pokok pikiran, lingkup, atau objek yang akan diatur, jangkauan arah pengaturan dan harmonisasi pengaturan,” ujar Direktur Puskapsi Universitas Jember itu. Dengan kata lain, PAK rancangan perubahan PP 27/1983 seharusnya hanyalah mem-

bahas mengenai besaran ganti rugi yang layak untuk kondisi saat ini dan memperkirakan perkembangannya untuk beberapa waktu ke depan dan membahas jangka waktu pembayaran ganti rugi yang dikabulkan oleh pengadilan dan mekanisme yang efektif dan tidak berbelit-belit. “Kementerian terkait diharapkan aktif memberikan masukan terkait berbagai opsi besaran ganti rugi yang diusulkan oleh Kementerian Hukum dan HAM. Dalam PAK nantinya juga harus dihindari egoisme satu lembaga mengingat perubahan PP 27/1983 merupakan

perintah Presiden dan memang ditujukan untuk menegakkan hukum dan keadilan dalam negara hukum Indonesia,” pungkas Bayu yang juga anggota tim perumus revisi PP 27/1983. Karenanya, ada lima instansi yang dilibatkan dalam pembahasan.Yakni Polri diwakili Kabareskrim Komjen Anang Iskandar, Jaksa Agung Muhammad Prasetyo, Ketua Mahkamah Agung, Dirjen di Kementerian Keuangan dan Deputi Sekretariat Negara dalam pertemuan yang masih berlangsung tadi malam dipimpin langsung oleh Menteri Yasonna di ruangannya. (dtc/epe)

Menang Telak, Rosan Roeslani Ketum Kadin 2015-2020 BANDUNG (BM) - Akhirnya calon Rosan Roeslani unggul kandidat Rachmat Gobel dalam proses voting atau pemungutan suara dalam pemilihan Ketua Umum (Ketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Rosan terpilih sebagai Ketum Kadin periode 2015-2020 menggantikan Suryo Bambang Sulisto (SBS) sebagai Ketua Kadin Indonesia 2010-2015. Rosan menang telak dengan meraih 102 suara, sedangkan Gobel hanya mendapatkan 27 suara. Proses pemungutan berlangsung secara tertutup melalui bilik suara di ruang Ballroom, Trans Luxury Hotel, Bandung, Jawa Barat, tempat berlangsung Munas Kadin VII. Total suara yang terkumpul mencapai 129 suara, terdiri dari 33 Kadin daerah yang setiap provinsi punya 3 hak suara dan 30 asosiasi yang masing-masing punya 1 suara. Padahal suara yang tersedia mencakup 132 suara, yang terdiri dari 34 perwakilan dan 30 asosiasi, artinya ada 1 kadin daerah yang tak menyalurkan suaranya. Proses pemungutan suara berlangsung larut malam, menjelang pukul 12.00 malam proses perhitungan suara selesai. Dari hasil ini, sontak membuat para pendukung Rosan bergembira, bahkan ada diantara mereka yang berteriak merayakan kemenangan. Sorak sorai di Ballroom Trans Luxury Hotel silih berganti, bahkan terlihat beberapa pendukung Rosan naik ke panggung. Kemenangan Rosan juga dimbut pendukungnya dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya di dalam ruangan sidang pemilihan. Selama pemilihan itu, seluruh wartawan dilarang melakukan peliputan di dalam ruangan.Wartawan diperbolehkan menyaksikan pelaksanaan pemilihan tersebut melalui layar televisi di ruang khusus media center yang disediakan panitia. Sosok Rosan Perkasa Roeslani yang juga menjadi presiden direktur dan direktur PT. Berau Coal Energy Tbk. Sepulang menimba ilmu di Amerika dan memperoleh gelar Sarjana di bidang Administrasi Bisnis, Rosan

melamar pekerjaan di perbankan pada 1993. Lalu melanjutkan studinya ke Belgia dan mencapai gelar Master di bidang Administrasi Bisnis (MBA) dan kembali ke Jakarta pada 1996. Disana dia bersama teman-temannya mendirikan usaha di Jakarta. Rosan mendirikan PT Republik Indonesia Funding atau sering disingkat Finance Indonesia. Pada pertengahan 1997, hampir semua perusahaan di Indonesia butuh restrukturisasi. Recapital Advisors berkembang dari sebuah perusahaan penasehat keuangan kecil menjadi perusahaan besar, terkemuka dan kompeten dalam kerja sama strategis, manajemen aset keuangan dan investor. Pada 2002 baru berubah nama dari PT Republik Indonesia Funding menjadi Recapital. Dalam tiga tahunterakhir,RecapitalAdvisorsmulaimenginjakkan kaki di regional maupun global. Distribusi air Aetra, sekarang menjadi mitra terpercaya pemerintah kota diVietnam, setelah usaha yang sukses di Jakarta dan Tangerang.

Pendiri perusahaan, Rosan Roeslani, Sandiaga Uno, dan Elvin Ramli percaya bahwa pertumbuhan bisnis yang kuat dan berkelanjutan hanya terjadi jika perusahaan memiliki struktur keuangan yang solid, strategi pembangunan dengan nilai tambah, manajemen organisasi, dan komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik adalah beberapa kunci sukses di masa depan. Rosan Roeslani memiliki keahlian dalam menganalisis dan mengembangkan investasi serta diversifikasi portofolio. Dia mempunyai ketrampilan dalam restrukturisasi keuangan dan proses merger dan akuisisi. Saat ini, Rosan menjadi komisaris di berbagai perusahaan, diantaranya PT Visi Media Asia Tbk, Saratoga Investama Sedaya, dan Mahaka Media tbk Non-executive Director di Bumi Plc. Founder dan Chairman Amanah Recapital Foundation ini juga menjabat Chairman serta Dewan PengawasYayasan Losari. (nis/dra)

PEMBUKAAN MUNAS KADIN: Kandidat Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) periode 2015-2020 Rosan P. Roeslani (kiri) dan Rachmat Gobel (kanan) menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) VII Kadin di Bandung, Jawa Barat.

Lion Air Pesawat Resmi Kongres GP Ansor JAKARTA (BM) — Gerakan Pemuda (GP) Ansor bekerja sama dengan Lion Air, sebagai maskapai resmi, selama pelaksanaan Silaturahmi Akbar dan Kongres XV. Sebagai simbol kerja sama itu, Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid dan CEO Lion Group Edward Sirait secara resmi melakukan pemasangan logo kongres di badan pesawat Lion Air. “Kenapa pakai Lion? Ini karena sudah sesuai dengan kemampuan daya beli anggota Ansor,” kata Nusron Wahid saat menyampaikan sambutan dalam acara Peluncuran Official Airline di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Selasa (24/11). Selain faktor penyesuaian kemampuan anggota Ansor, Lion Air dipilih juga karena rute penerbangannya sesuai dengan sebaran anggota Ansor di daerah. Kerja sama tersebut pun dengan demikian menjadi klop, selain tentunya pihak Lion juga mendukunghalyangselamainidiperjuangkan oleh GP Ansor dalam hal menjaga kedaulatan NKRI dan memelihara kemajemukan. “Bentuk kerja sama ini ditunjukkan dengan terteranya logo dari Kongres XV GP Ansor di badan pesawat Lion Air,” ucap Nusron.

Ia menyampaikan, dengan adanya kerja sama ini, nantinya Lion Air yang tergabung dalam Lion Air Group akan digunakan sebagai alat transportasi udara bagi para anggota Kongres XV. GP Ansor, seperti disampaikan Nusron, merupakan organisasi pemuda yang berlandaskan nasionalisme, perjuangan, pembebasan, dan beretos kepahlawanan. GP Ansor berdiri sejak 14 Desember 1949. Keberadaannya sekaligus menjadi tonggak kaderisasi Nahdlatul Ulama. Kongres XV GP Ansor akan digelar di Pondok Pesantren Ki Ageng Pandanaran di Yogyakarta selama tiga hari, yakni pada 2628 November. Silaturahim Akbar dan Kongres XV GP Ansor digelar di Ponpes Sunan Pandanaran, Yogyakarta, pada 25-27 November 2015. Sekitar 3.000 utusan dari unsur pimpinan pusat, pimpinan wilayah, dan pimpinan cabang se-Indonesia menghadiri kongres ini. Para peserta tersebutlah yang akan menggunakan pesawat Lion Air sebagai sarana transportasi. Kongres bertema “Menjaga Keutuhan Bangsa, Memperkuat Kedaulatan Negara, Meluhurkan Nilai Kemanusiaan” ini akan

dihadiri oleh Wapres Jusuf Kalla. Kongres adalah forum tertinggi dalam pengambilan keputusan di GP Ansor. Kongres XV GP Ansor akan membahas dan menetapkan sejumlah keputusan penting terkait arah dan kebijakan organisasi, masalah kebangsaan, dan keumatan. Kongres XV juga akan melaksanakan regenerasi kepengurusan Pimpinan Pusat GP Ansor dalam periode 5 tahun mendatang. Nusron menjelaskan, rangkaian acara akan diisi seminar-seminar dan talkshow dengan penceramah tokoh nasional yang berbobot dan berkompeten. Direktur Umum Lion Air Group Edward Sirait dalam kesempatan yang sama mengatakan, kerja sama sebagai official airline dengan GP Ansor memberikan kebanggaan dan kehormatan bagi Lion Air. Terlebih lagi, yang memberikan kepercayaan itu adalah gerakan pemuda, kerakyatan, keIslaman, dan kebangsaan. “Kami berharap, kongres yang akan diselenggarakan di Yogyakarta nanti akan berjalan dengan lancar, aman, tertib, serta mendapatkan hasil yang diharapkan dan diinginkan demi kebaikan kita semua,” tuturnya. (kms/rdl)


08 www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Lucy Sambangi Warga Korban Kebakaran Lokasi Padat Jadi Pelajaran untuk Menata Kota SURABAYA (BM) - Belasan rumah petak di Jalan Jagir Sidoresmo Gang XII, Wonokromo, Surabaya, terbakar, Selasa (24/11) siang. Calon wakil walikota Lucy Kurniasari datang untuk menenangkan para korban. Calon yang diusung Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) ini datang ke lokasi sekitar pukul 16.45. Lucy langsung menemui warga yang menjadi korban kebakaran. Selain berdialog dan berusaha menenangkan korban, dia juga terlihat memeluk seorang ibu yang tengah menangis. “Ya ini kejadian spontanitas ya. Tadi saya tahu informasi dari radio, kemudian langsung ke sini melahat langsung kejadiannya. Apalagi jarak posisi saya tadi

tidak jauh dari lokasi,” aku Lucy. Menurut pantauan Lucy, rumah di lokasi kejadian cukup padat. Kondisi itu menyebabkan ada tiga korban, seorang ibu dan dua anaknya, yang terjebak dalam kobaran api. “Kondisi rumah terlalu mepet, sehingga mereka sulit meloloskan diri. Ternyata korban tidak bisa menyelamatkan diri,” katanya. Pendamping Cawali Rasiyo di PilkadaSurabayainimelanjutkan, “Dari kejadian ini, kita belajar bagaimana menata kota untuk ke depan. Nanti kita akan coba arahkan, bagaimana membantu korban. Tadi seorang bapak kehilangan istri dan dua anaknya. Menyedihkan,” ucapnya. Sebelumnya, di tempat terpisah, Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri

curkan bantuan dana sebesar Rp 500 juta tiap tahun per Rukun Warga (RW). Menurutnya, ini merupakan kebijakan yang tepat karena warga bisa mengelola sendiri dana yang mereka dapat dari pemerintah. Jika sudah ada dana dari pemerintah, warga tidak lagi mengajukan proposal anggaran untuk pembangunan. “Tiap RW kan pasti mengetahui kebutuhan mereka apa saja. Jika dana yang didapat masih kurang, tentu harus memprio-

Pilkada Gresik ISTIMEWA

PEDULI: Lucy Kurniasari (kiri) menenangkan salah seorang warga korban kebakaran rumah petak di Jagir Sidoresmo, Selasa (24/11).

(Pepabri) Jatim siap memenangkan Rasiyo-Lucy. Meski arah dukungan secara kelembagaan tidak tegas, dukungan Pepabri kian kuat karena tertarik visi-misi penantang calon petahana tersebut.

“Saya tidak pernah mengarahkan dukungan pada salah satu paslon. Semua kami serahkan pada anggota. Tapi setelah pemaparan visi dan misi Pak Rasiyo dan antusiasme anggota, sampeyan tahu sendirilah me-

reka akan milih siapa,” kata Ketua Pepabri Jatim, Abdul Hamid usai pertemuan Pepabri dengan Rasiyo-Lucy di Gedung Juang. Dalam kesempatan ini, Rasiyo menyampaikan program andalannya, yakni akan mengu-

Polda Jatim Siap Evakuasi Komisioner KPU Mojokerto MOJOKERTO (BM) – Pilkada Kabupaten Mojokerto masih menjadi perhatian khusus pihak keamanan selama tahapan pilkada serentak di Jatim berlangsung. Bahkan Kapolda Jawa Timur, Irjen Anton Setiadji mengaku telah menyiapkan strategi jitu menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi. Baik potensi terjadi kerusahan sampai menyiapkan strategi evakuasi lima komisioner KPU Kabupaten Mojokerto. “Ini kan se-

mua diantisipasi, sampai kemungkinan terjelek pun sudah kita siapkan,” ujar Anton saat mengunjungi kantor KPU Mojokerto di Jl. RA Basuni, Desa/Kecamatan Sooko, Selasa (24/11). Selain melihat kesiapan tim keamanan dan kondisi fisik para personel secara langsung, Kapolda datang bersama rombongan pejabat tinggi kepolisian Polda Jatim. Didampingi Kapolres Mojokerto AKBP Budhi Herdi Susianto, Kapolresta

ritaskan program mana dulu yang harus dilaksanakan,” ujarnya di hadapan ratusan anggota Perpabri ini. Mantan Sekdaprov Jatim ini mengatakan akan memperhatikan purnawirawan utamanya di dalam kesejahteraannya. “Perpabri ini kan orang yang purna, akan kita lihat sejauh mana itervensi dari Pemkot Surabaya selama ini. Mereka (Perpabri, red) patut kita hargai nilainilai kejuanganya,” kata Rasiyo. (mka/sdp/rdl)

AKBP Nyoman Budiarja, dan Dandim 0815 Letkol Infantri Djohan Darmawan. Kedatangan mereka disambut Ketua KPU Ayuhanafiq, bersama Achmad Arif, komisioner KPU. Meski tidak menjelaskan secara detail, langkah kemungkinan untuk mengevakuasi lima komisioner ini sudah menjadi rencana strategi pihak keamanan. Salah satu contoh, bila sedang terjadi protes besar-besaran dari salah satu massa pendukung

paslon tercoret Choirun NisaArifudinsyah (Nisa-Syah) sampai mengancam keselamatan jiwa lima komisioner. “Mau evakuasi dan segala macamnya itu sudah diperhitungkan oleh Kapolres, mereka yang tahu situasinya. Namun kita (Polda) ngikutin terus semua perkembangan (Pilkada) khususnya Mojokerto,” paparnya. Lima komisioner ini yakni Ayuhanafiq (ketua) Heru Effendi, Afidatusolikha,Vikhie Rusdianto

dan Achmad Arif. Menurut Anton, sejak awal Pilkada bergulir, antisipasi kemungkinan terjadi kerusahan atau ancaman bagi penyelenggara Pilkada sudah dilakukan. Di antaranya mempertebal keamanan pada kantung-kantung vital dengan menerjunkan 2.600 keamanan gabungan TNI/Polri, sampai memberikan pengamanan terbuka dan pengawal pribadi (walpri) bagi lima komisioner. (gie/rdl)

Surat Suara Kepulauan Belum Diterima GRESIK (BM) – KPU Kabupaten Gresik hingga Selasa (24/ 11)belummenerimasuratsuarayangakandikirimkankewilayah Kepulauan Bawean, karena percetakan belum menyerahkan ke kantor KPU setempat. “Kemungkinan besok (Rabu) akan sampai di sini, dan akan kita sortir dulu di Kantor KPU Gresik, kemudian diperkirakan Jumat (27/11) baru kita siap kirim ke Pulau Bawean,” ucap Ketua KPU Gresik, Ahmad Roni. Roni mengaku, awalnya memperkirakan surat suara untuk Pulau Bawean bisa dikirim pada hari ini, Selasa (24/11), dan paling lambat tiba di Bawean pada Jumat (27/11), namun hingga kini belum masuk ke Kantor KPU Gresik. “Yang terpenting ketika surat suara itu tiba di Kantor KPU, kami akan memprioritaskan pengiriman ke Pulau Bawean, kemudian kita selesaikan yang ada di sekitar wilayah perkotaan Kabupaten Gresik,” katanya. Komisioner Divisi Perencanaan Keuangan dan Logistik KPU Gresik, Elvita Yuliati menambahkan prioritaskan pengiriman ke Pulau Bawean dilakukan untuk mengantisipasi adanya gelombang tinggi di Laut Jawa. “Rencana awal memang sampai di Pulau Bawean tanggal 24 November 2015, namun sebelumnya kita sortir atau seleksi dulu, dan paling lambat sampai pada Jumat (27/11),” kata Elvita. (ara/rdl)


09 www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Jatim Kucurkan Kredit Industri Primer Rp 1,7 T

BM/ANTARA

KUNJUNGI STAN: Gubernur Soekarwo mengunjungi salah satu stan dalam pekan pameran pembangunan produk unggulan/agribisnis di Tulungagung, Selasa (24/11).

TULUNGAGUNG (BM) Pemprov Jatim berencana mengucurkan bantuan Rp 1,7 triliun yang dialokasikan dalam bentuk pinjaman lunak ke sektor industri primer di masyarakat, selaku pengelola produksi pascapanen sehingga memiliki daya saing tinggi menjelang dibukanya pasar bebas ASEAN. “Kerangka berpikir kebijakan ini adalah untuk meningkatkan PDRB (produk domestik regional bruto) di tingkat masyarakat petani yang selama ini masih sangat rendah,” ujar Gubernur Jatim, Soekarwo usai meresmikan Pekan Daerah KTNA Jatim diTulungagung, Selasa (24/11). Dia mengungkapkan, dari total 35 persen PDRB Jatim pada kurun

2014, sektor industri primer atau kegiatan produksi pascapanen di lingkup petani dan nelayan di Jawa Timur hanya mendapat sekitar 14,47 persen. Rendahnya kegiatan produksi pascapanen atau pasca hulu yang biasa disebut dengan istilah industri primer tersebut, lanjutnya, menyebabkan daya saing petani selalu rendah dan kesejahteraan tidak kunjung berkembang. Penyebabnya, kata Pakde Karwo, karena bahan baku dari sektor pertanian, perkebunan dan perikanan lebih banyak terdistribusi ke pabrik-pabrik besar. “Ini yang harus dibenahi, karena jika bahan baku lari ke pabrik-pabrik

besar maka akan banyak masyarakat desa yang menjadi pengangguran atau menjadi pekerja urban,” ujarnya. Gubernur mengklaim program pengembangan industri primer sebagai strategi besar dalam upaya meningkatkan daya saing petani di sektor kegiatan pascapanen atau pascahulu. Alasannya, tenaga kerja di lingkup pedesaan bisa terserap di sektor industri primer yang menggarap bahan baku pascapanen, misalnya pengolahan pisang menjadi keripik pisang, pengolahan kedelai menjadi tempe dan tahu dan berbagai komoditas lain.(ara/ rdl)

Empat Hari, Buruh Penuhi Jalanan Surabaya Sukardo: Penetapan UMK Jatim 2016 Final Aksi ini digelar di depan Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, sejak kemarin si-

ang. Hal ini membuat sejumlah ruas jalan macet parah. Sejak pukul 13.00 arus lalu lintas dari

Ribuan buruh itu memblokir separuh jalan dengan kendaraan yang dikendarainya. Ada sekitar 20 bus dan sepeda motor buruh di parkir bebas di jalur tersebut BM/DOK

SURABAYA (BM) - Jalur utama di Surabaya akan diwarnai kemacetan mulai 24 hingga 27 November. Penyebabnya aksi demonstrasi buruh yang menolak Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Jatim yang telah ditetapkan sesuai perhitungan Peraturan Pemerintah (PP) No 78/2015 tentang Pengupahan.

arah Jalan Darmo, Jalan Basuki Rahmat hingga Gubernur Suryo macet karena sejumlah ruas jalan dipenuhi buruh yang akan melakukan demo.

- SUKARDO -

Kepala Disnakertransduk Jatim

untuk menunggu buruh lainnya. Akibatnya para pengguna jalan tak bisa melintas bebas. Koordinator Serikat Pekerja dan Buruh Jatim Menggugat (Sapujagat), Soekardji, mengatakan sengaja melakukan aksi demonstasi sebagai bentuk sipak penolakan terhadap ditetapkannya PP No 78/2015. Menurutnya, cara seperti itu dinilai ampuh untuk menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah agar mencabut PP 78. “Selain itu, kami mulai empat hari ke depan juga melakukan mogok kerja nasional. Kami sudah mematikan mesin perusahaan untuk itu,” katanya. Menurut Soekardji, aksi ini dilakukan di sentra-sentra industri semisal di Rungkut, Ber-

KRONOLOGI PENOLAKAN UMK JAWA TIMUR 2016

BM/FAIZAL ABDILLAH

TOLAK UMK 2016: Buruh menggelar aksi di depan Gedung Negara Grahadi, Selasa (24/11). Mereka menolak penetapan UMK 2016 sesuai perhitungan PP No 78/2015

Perusahaan Perusak Lingkungan Tak Dapat Kredit Bank SURABAYA (BM) - Perusahaan atau industri nakal yang ikut andil terhadap pencemaran lingkungan terancam tak bisa mendapatkan akses kredit perbankan. Ini setelah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan imbauan bagi perbankan, agar menolak dan tidak menyalurkan kredit kepada perusahaan yang melakukan pencemaran lingkungan. Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad menuturkan menjaga kelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab semua orang. Terlebih, katanya, bagi perusahaan yang menghasilkan limbah. Untuk itu, dia ingin mendisiplinkan semua pihak termasuk bank untuk berhati-hati dalam membe-

BM/ANTARA

26 Oktober · Pemprov meminta survei KHL di kabupaten/kota dihentikan, menyusul penetapan PP 78. 8 November · Pemprov silaturrahim dengan serikat pekerja/ buruh Jatim dan sosialisasi PP 78 di kantor Dispenda terkait selisih nilai UMK antarwilayah (ring 1, 2 dan 3) 12 November · Hanya tujuh kabupaten/ kota yang menyelesaikan pembahasan UMK. Masih banyak daerah yang menyerahkan dua hasil pembahasan. 18 November · Sejumlah usulan UMK di ring satu masih bermasalah. Daerah mengajukan dua model usulan. 19 November · Demo buruh menolak penggunaan PP 78 untuk menentukan UMK. Berharap kenaikan UMK minimal 20 persen dan bukan 11 persen. 20 November · Demo buruh jelang penetapan UMK dan menalok PP 78. Gubernur memastikan angka UMK di Jatim tak akan melebihi Jakarta yang nilainya sekitar Rp 3,1 juta. 21 November · Buruh demo di Grahadi jelang penetapan UMK. Malam harinya gubernur menetapkan UMK 2016 24 November · Buruh memulai aksi perdana demonstrasi dan mogok masal yang direncanakan hingga 27 November.

Ini (penetapan UMK 2016) kan sudah sesuai kesepakatan bersama termasuk mereka. Ini sudah final jadi tidak perlu dikomentari.”

Muliaman D Hadad

rikan kredit. “Jadi perusahaan yang tidak ramah lingkungan tidak akan dapat mengajukan kredit di bank,” tegasnya, Selasa (24/11). Muliaman mengatakan, se-

leksi pemberian kredit bagi perusahaan berwawasan lingkungan itu juga sebagai langkah awal untuk menuju ekonomi yang berkelanjutan. “Ini bisa dimulai pada pelaksanaan pembiayaan pada industri yang telah menerapkan manajemen risiko lingkungan hidup dan sosial. Untuk itu, industri jasa keuangan memang harus melakukan screening kepada setiap industri yang akan dibiayai,” tukasnya. Dia menuturkan, OJK saat ini sudah bekerjasama dengan beberapa bank untuk bisa jadi contoh bank yang memberikan pembiayaan dengan aspek yang memperhatikan lingkungan hidup. Nantinya, lanjutnya, perusahaan yang mengajukan

Pilkada Serentak

Kampanye Rasiyo-Lucy Tanpa Soekarwo

pembiayaan harus melakukan uji kelayakan dan pemeriksaan analisis dampak lingkungan (amdal) sebagai acuan. Saat ini, ada delapan bank yang menjadi pelopor untuk memperhatikan lingkungan akan segera diikuti oleh bank-bank lain untuk penyaluran kredit. Adapun green banking yang pilot project yaitu PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (Bank Artha Graha), PT Bank Central Asia Tbk (BCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Bank BRI Syariah Tbk(BRI Syariah), PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri), PT Bank Muamalat Indonesia (Bank Muamalat), PT BPD Jawa Barat dan Banten (Bank BJB).(zal/rdl)

SURABAYA (BM) - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum memastikan menghadiri kampanye akbar paslon Rasiyo-Lucy Kurniasari yang dijadwalkan Minggu, 29 November. Tak hanya itu, Ketua DPD Demokrat Jatim, Soekarwo juga memastikan tak akan menghadiri kampanye pasangan yang diusung Partai Demokrat dan PAN tersebut di Pilkada Surabaya. “Kalau informasi sudah tahu, tapi belum pasti hadir atau tidaknya. Nanti menunggu perkembangan lebih lanjut,” ujar Soekarwo, Selasa (24/11). Meski SBY belum pasti hadir, lanjutnya, sejumlah pengurus pusat dan anggota DPR RI Dapil Surabaya direncanakan hadir sekaligus menjadi juru kampanye. Kendati belum ada kepastian kehadiran Presiden ke-6 RI sekaligus tersebut dalam kampanye Rasiyo-Lucy, pihaknya menjamin tak mengurangi kepedulian pusat untuk Pilkada Surabaya. Soekarwo juga memastikan tidak akan hadir dalam kampanye akbar. “Tidak, saya tidak hadir. Meski orang partai, tapi saya ini gubernur, jadi tidak pantas hadir di kampanye calon tertentu. Saya khawatir masyarakat malah memilih saya,” kelakar Pakde Karwo, sapaan akrabnya. (zal/arn/rdl)

Pengamanan Hutan di Jatim Perlu Libatkan Masyarakat

PENGAMANAN hutan tidak mungkin ditangani Perhutani sendiri. “Jumlah polisi hutan yang dimiliki hanya 1.791 personel,” kata Wagub Jatim, SaifullahYusuf (Gus Ipul) dalam acara pelantikan pengurus PWITuban, di Tuban, Selasa (24/11). Menurutnya, polisi hutan yang dimiliki Perhutani itu tersebar di berbagai hutan, antara

lain di Bromo dan Alas Purwa Banyuwangi, yang ditempatkan untuk melakukan pengawasan hutan agar kerusakan hutan tidak semakin parah. “Tapi personel polisi hutan yang ada itu tidak imbang dibandingkan dengan luas hutan,” katanya. Dia menyebutkan hutan seluas 1,361 juta hektar di daerahnya itu sama dengan 28,36 per-

sen dari luas wilayah Jatim. “Sesuai data luas hutan di Jawa Timur, yang rusak sekitar 56 ribu hektar pada 2012. Tapi sekarang sudah turun menjadi sekitar 40 ribu hektar,” jelasnya. Meski demikian, menurutnya, pengamanan hutan tetap harus dilakukan dengan melibatkan masyarakat di sekitar kawasan hutan. Hanya saja, katanya, keterlibatan masyarakat dalam pengamanan hutan tidak hanya sebatas hanya ikut melakukan pengawasan.

“Keterlibatan masyarakat dalam pengamanan hutan, juga terkait dengan usaha meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan,” tandasnya. Dia memberikan gambaran kalau masyarakat di sekitar hutan belum sejahtera, maka tidak mungkin bersedia melakukan pengamanan hutan. “Kalau ada pencuri kayu, ya, dibiarkan saja, sebab masyarakat sendiri masih susah,” ujarnya. Karena itu, Gus Ipul menyambut baik usaha yang dila-

kukan masyarakat sekitar hutan di Desa Temandang, Kecamatan Merakurak, yang mengembangkan makanan sukun, menjadi berbagai produk makanan. “Kalau di Tuban ada 72 lembaga masyarakat desa hutan (LMDH), maka idealnya harus ada 72 produk unggulan yang bisa dikembangkan,” katanya. (ara/rdl) PEDULI LINGKUNGAN: Wagub Saifullah Yusuf (kanan) menyiram pohon yang baru ditanam di Tuban.

BM/ANTARA

Gus Ipul: Mereka Harus Sejahtera Dulu, Baru Peduli Pengamanan hutan di Jawa Timur yang luasnya mencapai 1,361 juta hektar patut melibatkan masyarakat. Terlebih terbatasnya jumlah polisi hutan.

bek, Tropodo, Tambak Sawah, Pasuruan Industri, Gresik, dan Mojokerto. Sebagian dari buruh yang melakukan mogok, katanya, juga akan bergerak ke Grahadi. Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi (Disnakertransduk) dan Kependudukan Jatim, Sukardo mengatakan jika keputusan UMK Jatim 2016 sudah final. “Ini kan sudah sesuai kesepakatan bersama termasuk mereka,” ujarnya di Grahadi. Menurutnya, hingga saat ini tidak ada tanda-tanda revisi UMK maupun upaya mencabut PP Pengupahan. “Ini sudah final jadi tidak perlu dikomentari,” ujarnya sambil meninggalkan Grahadi.(zal/rdl)


10 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

FOTO:BM/TOVAN BEKA

surabaya united

PILIHAN: Striker Thiago Furtuoso tampaknya masih akan dipercaya Surabaya United saat meladeni Persela Lamongan, Jumat (27/11) mendatang.

4

PERSELA LAMONGAN 2

PS TNI

Kejutan ’Si Amatir’ Berlanjut SIDOARJO (BM) – Tim yang disebut-sebut amatir, PS TNI masih meneruskan kejutannya di ajang Piala Jenderal Sudirman 2015. PS TNI menjadi tim kedua yang melaju ke babak 8 besar mengikuti jejak Arema Cronus. Kepastian itu didapat saat PS TNI menumbangkan Persela Lamongan dengan skor telak 4-2 di stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (24/11). Di awal pertandingan PS TNI sudah unggul dalam penguasaan bola. Buktinya, mereka cepat memiliki peluang mencetak gol sejak menit kedua. Namun sayang, pemain PS TNI gagal memaksimalkan peluang tersebut untuk jadi gol. Hingga menit ke-10 kiper Persela dipaksa jatu bangun untuk menggagalkan tendangan anak-anak PS TNI.

Puncaknya, PS TNI mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-17 setelah Erwin dijatuhkan di dalam kotak penalti. Manahati Lestussen yang menjadi algojo berhasil mengeksekusi penalti tersebut dan membuat PS TNI unggul 10 atas Persela. Tim yang mayoritas diperkuat personel militer ini kembali menambah angka melalu gol yang dicetak oleh Dimas Drajat pada menit ke-24. Selepas waterbreak Laskar Joko Tingkir memiliki peluang emas. Namun sayang Emile Mbamba gagal menyundul bola ke dalam gawang pada menit ke-32. Karena keasyikan menyerang, gawang Persela kembali dijebol oleh Dimas Drajat pada menit ke-42. Persela berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-43 melalui Mbamba.

Skor untuk keunggulan PS TNI 3-1 tidak berubah hingga babak pertama berakhir. Pada paruh kedua, Persela seolah mendapat pelajaran dari PS TNI – yang sejak awal turnamen diragukan dapat bersaing – bagaimana cara mencetak gol. Sebab, Dimas Drajad mencetak hattrick di menit ke-53. Bermula dari kesalahan kiper Huda dalam mengantisipasi tendangan bebas Legimin Raharjo, bola liar jatuh di kaki Dimas. Dengan santai dia mencocorkan bola ke gawang yang sudah melompong. Gawang PS TNI sempat bergetar pada menit 81 melalui pemain pengganti Persela, M. Sholehudin. Tapi gol dianulir karena ia dianggap dalam posisi offside. Persela mendapat hadiah penalti setelah Lestusen melanggar Sholehudin di kotak penalti menit ke-86. Mbamba selaku al-

gojo berhasil memperkecil skor menjadi 2-4 yang bertahan hingga laga berakhir. Hasil ini mengantarkan PS TNI lolos ke delapan besar. Sedangkan Persela dipastikan tergusur di ajang ini. Pelatih PS TNI Suharto AD menyebut kunci kemenangan timnya adalah mengedepankan karakter militer. Meski menang telak, dia menyebut Persela sebagai tim yang kuat. ”Kami bersyukur karena pertandingan hari ini (tadi malam, red) memberikan kesempatan bagi kami untuk melaju ke babak berikutnya,” ucapnya dalam sesi konferensi pers. ”Persela sebenarnya tim yang sangat kuat. Mereka memiliki kolektivitas yang baik. Mungkin performa mereka tidak terlihat seperti biasanya. Mungkin karena itu kami bisa meredam permainan mereka,” tutup pelatih berkepala pelontos ini.(dek)

SURABAYA (BM) - Dua pertandingan di Grup C Piala Jenderal Sudirman telah dilakoni Thiago Furtuoso. Namun, dia tak kunjung menyumbangkan gol bagi Surabaya United. Meski demikian, penyerang asal Brasil itu masih mendapat kepercayaan dari tim yang bermarkas di Jemursari ini. Thiago berpeluang kembali turun sebagai starting eleven saat Surabaya United meladeni Persela Lamongan, Jumat (27/11) nanti. Hal itu terlihat dalam sesi latihan di Lapangan Sier, Rungkut, Selasa (24/11) pagi. Thiago terlihat masih bergabung bersama deretan pemain inti. Arsitek Surabaya United Ibnu Grahan membagi skuadnya jadi dua kubu. Tim pertama tidak mengenakan rompi. Mereka adalah pemain-pemain yang kerap masuk starting eleven, sebut saja Putu Gede, Otavio Dutra, M. Fatchurohman, Asep Berlian, Evan Dimas, Ilham Udin Armaiyn dan striker asal Paraguay, Pedro Javier. Yang jadi pembeda hanya Slamet Nurcahyo. Slamet menempati posisi Fandi Eko Utomo yang mengalami sedikit masalah di kakinya. Nah, di antara para pemain inti ini, masih muncul sosok Thiago. ”Pada dasarnya semua pemain memiliki kans atau peluang yang sama untuk turun sebagai starting. Selain melihat penampilan mereka selama latihan, kami juga harus memantau kebugaran mereka hingga beberapa jam sebelum tanding,” jelas Ibnu. Thiago sendiri selalu ditampilkan di dua pertandingan Surabaya United. Saat kalah oleh PS TNI dengan skor 1-2, Thiago masuk menit ke-51 menggantikan Siswanto. Sedangkan di partai lawan Persib Bandung, pemain berusia 28 tahun itu dimainkan sejak menit pertama. Namun ia hanya bermain selama 45 menit. Sejauh ini, tak ada penampilan menonjol yang ditunjukkan Thiago selama membela Surabaya United. (dek)

pra-pon futsal

FOTO:BM/TOVAN BEKA

PAHLAWAN: Dimas Drajad yang mencetak hattrick sukses mengantarkan PS TNI melaju ke babak 8 besar usai mengandaskan Persela Lamongan dengan skor 4-2, tadi malam.

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Masih Percaya ke Thiago

SURABAYA (BM) -Terhentinya kegiatan Pra-PON sepakbola membuat banyak pemain masing-masing daerah dihantam kejenuhan. Salah satunya menimpa tim sepakbola Pra-PON Jatim. Guna mengembalikan kondisi Sidiq Saimima dkk, tim pelatih memberikan sesi latihan dan rekreasi ke Bali dan Banyuwangi. Dikatakan Hanafing, sebanyak 26 pemain akan menjalani pemusatan pelatihan di Bali dan Banyuwangi selama 10 hari. Dia merencanakan akan ada 4-5 kali uji coba. ”Kami akan ajak semua pemain yang tergabung dalam Puslatda sepakbola. Ada 26 pemain yang akan ikut, hanya pemain yang saat ini turun di Piala Jenderal Sudirman 2015 saja yang tidak kami ajak,” ujar pelatih tim sepakbola Pra-PON Jatim ini kepada Berita Metro ketika ditemui di

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Ke Bali Pulihkan Gairah Tanding

KE BALI: Dendy Sulistiawan yang saat ini memperkuat Persela Lamongan akan menjadi salah satu pemain Pra PON Jatim yang menjalani pemusatan latihan di Bali selama 10 hari.

KONI Jatim, Selasa (24/11). ”Kami inginnya ada 4-5 uji coba, ya maksimal enam uji coba

lah. Karena sejauh ini baru ada empat tim yang konfirm siap menjadi lawan latih tanding kami. Pen-

gurus masih mencoba mencari lawan lagi, bisa saja tim Piala Jenderal Sudirman yang sudah selesai tampil di Bali,” tambah mantan pelatih PSM Makassar ini. Hanafing menyebutkan keempat tim yang akan meladeni Jatim adalah Bali United U-21, PS Badung, Perseden Denpasar, Persewangi Banyuwangi. Sementara klub kontestan Piala Jenderal Sudirman yang akan didekati yaitu PSM Makassar. ”Program kami saat ini ya seperti ini karena belum ada kepastian kapan pelaksanaan Pra-PON sepakbola,” bebernya. ”Tanpa adanya kejelasan jadwal Pra-PON sepakbola, psikologis pemain tentu tertanggu. Mereka tidak bisa hanya berlatih, berlatih dan berlatih. Sebab, semangat berlatih dan semangat tanding pemain naik turun karena bim-

bang. Nah, agar kembali, salah satu caranya adalah kami tingkatkan dengan ke Bali,” lanjut eks juru racik PSIM Yogyakarta ini. Hanafing menyatakan saat ini dia berusaha mengembalikan gairah para pemainnya. Karena dia mengaku tidak mudah menyatukan karakter 26 pemain yang berbeda-beda. ”Gairah bermain anak-anak mulai tumbuh lagi saat lawan Persela Lamongan jelang Piala Jenderal Sudirman. Kini, kami bertugas menjaga kolektivitas tim dengan program pemusatan latihan sekaligus refreshing ini,” tandasnya. Menurut rencana, tim sepakbolaPra-PONJatimakanmenjalani pemusatan paa 27 November-2 Desember di Bali. Kemudian pada 3-6 Desember, mereka melakoni uji coba di Banyuwangi. (dek)

Konflik Persebaya

SURABAYA (BM) – Babak baru perebutan nama dan logo Persebaya Surabaya kembali tersaji. Kesempatan banding yang dimiliki kuasa hukum kubu PT Persebaya Indonesia (PT PI), sebagai penggugat, dinyatakan gugur. Sebab, mereka tidak memanfaatkan waktu yang ada untuk memproses banding. Seperti diketahui, Pengadilan Negeri Surabaya memutuskan menolak/tidak menerima gugatan pihak PT PI melalui amar putusan dengan Nomor: 241/Pdt.G/2015/PN.Sby pada, Kamis (3/11) lalu. PN Surabaya menyatakan menerima eksepsi kewenangan absolut yang diajukan oleh PT Mitra Muda Inti Berlian (PT MMIB). Tapi, putusan PN Surabaya ini ditentang oleh kuasa hukum PT PI yang ingin mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Jatim. Tapi, berkaitan dengan tenggang waktu untuk mengajukan upaya hukum banding terhadap putusan PN Surabaya No: 241/Pdt.G/2015/PN.Sby, telah terlewati. Maka, putusan PN Surabaya menyatakan tidak memiliki kompetensi ab-

FOTO:BM/DIAN K

Banding Terlewati, PT MMIB Pengelola Sah

Amir Burhannudin

solute untuk menyidangkan kasus sengketa pengelolaan Persebaya. PN Surabaya menetapkan putusan tersebut telah memiliki kekuatan kekuatan hukum

tetap (inkrah) sejak, Rabu (18/11) kemarin. Dengan ditolaknya gugatan PT PI oleh PN Surabaya, semakin menegaskan bahwa PT MMIB adalah badan hukum yang berhak mengelola klub Persebaya Surabaya. Kuasa hukum PT MMIB Amir Burhannuddin menyatakan bahwa pihaknya adalah pengelola Persebaya yang sah di mata hukum, dan tidak ada badan hukum lain yang berhak kecuali PT MMIB. ”Dengan terlewatinya tenggang waktu pengajuan banding, maka klien kami, dalam hal ini PT MMIB, secara sah di mata hukum merupakan badan hukum pengelola Persebaya. Dan tidak ada badan hukum lain yang berhak mengklaim sebagai pengelola,” tegas Amir dalam rilisnya kepada media, Selasa (24/11). Sebagai langkah lanjutan, tim kuasa hukum PT MMIB juga memasukkan gugatan pembatalan merek Persebaya yang kini dipegang PT PI ke Pengadilan Niaga Surabaya dengan Nomor :09/HKI.Merek/2015/PN.Niaga.Sby. ”Ke-

menangan di PN Surabaya membuktikan bahwa kami yang lebih berhak mengelola dan menggunakan merek Persebaya. Kami juga sudah masukkan gugatan ke Pengadilan Niaga Surabaya sejak, Senin (23/11) kemarin,” terang Amir. Demi menghormati Undang-Undang, untuk sementara waktu selama gugatan pembatalan merk di Pengadilan Niaga Surabaya berjalan, manajemen menggunakan nama Surabaya United yang sejatinya Persebaya, dalam mengikuti turnamen-turnamen atau kegiatan sepakbola lainnya. Seperti diketahui, konflik pengelolaan Persebaya telah sampai ke pengadilan. Awalnya, gugatan diajukan pihak PT PI melalui Chalid bin Abdul Gawi Garamah dengan nomor register perkara 241/Pdt.G/2015/PN.Sby, tertanggal 23 Maret 2015. Inti gugatan tersebut tak lain meminta agar PN Surabaya menyatakan klub Persebaya yang dinaungi PT MMIB cacat hukum, sekaligus meminta pengadilan mengakui PT PI sebagai yang berhak mengelola klub. (dek)

KALAH: Skuad Futsal Jatim akhirnya mengalami kekalahan untuk pertama kalinya di ajang Pra PON.

Kalah Perdana, Jatim Masih Optimistis BANJARMASIN (BM) - Rekor tak terkalahkan tim futsal Jatim di ajang Pra-PON akhirnya terhenti. Mereka harus menerima kekalahan dari tuan rumah Kalimantan Selatan pada babak 16 besar di Borneo Futsal Banjarmasin, Selasa (24/11) siang. Jatim menyerah dengan skor 1-3. Kedua tim baru menampilkan permainan sebenarnya selepas menit ke-10. Kalimantan Selatan (Kalsel) membuka keunggulan pada menit ke-13 lewat sepakan M. Thaha. Namun satu menit berselang, Jatim mampu menyamakan kedudukan lewat Gusti Dian Ardianto. Saling serang kembali terjadi. Hanya saja hingga jeda, skor masih imbang 1-1. Kalsel unggul cepat lewak aksi M. Ramli begitu paruh kedua baru berlangsung. Setelah tertinggal 1-2, Jatim seolah kesulitan mencetak gol. Hal ini tak lepas karena rapatnya sektor pertahanan sang tuan rumah. Kalsel mampu memperbesar keunggulan menjadi 3-1. Keunggulan Kalsel bertahan hingga bubar laga. Kekalahan ini tak lantas menutup peluang Jatim untuk lolos ke PON XIX/2016 Jawa Barat nanti. Sebab Jatim sebelumnya sudah mengantongi dua kemenangan atas Sumatera Utara (Sumut) dan Banten. ”Kekalahan ini tak berpengaruh ke peluang kami lolos ke PON,” tutur Project Officer Puslatda Futsal Jatim Robert Nepa Seno, ketika dihubungi seusai laga. Septiyan Dwi Chandra dkk masih memiliki empat pertandingan sisa. Yakni melawan Aceh (26/11), DKI Jakarta (27/11), Sumatera Selatan (28/11) dan Kepulauan Riau (29/11). ”Dari kalkulasi internal, kami hanya butuh dua kemenangan dan sekali hasil imbang untuk lolos ke Jawa Barat. Dengan empat pertandingan tersisa, kami tetap yakin dan sangat optimis bisa melaju ke PON 2016,” beber Robert. (dek)

HASIL PERTANDINGAN PIALA JENDERAL SUDIRMAN 2015 GRUP C SELASA, 24 NOVEMBER Persela Lamongan 2-4 PS TNI KLASEMEN SEMENTARA GRUP C 1. PS TNI

3

2

1

0

6-3

8

2. Pusamania Borneo FC

2

1

0

1

3-2

3

3. Persib Bandung

2

1

0

1

3-3

3

4. Surabaya United

2

1

0

1

2-2

3

5. Persela Lamongan

3

0

0

3

4-7

0

JADWAL PERTANDINGAN PIALA JENDERAL SUDIRMAN 2015 GRUP A Sriwijaya FC

RABU, 25 NOVEMBER vs Persija Jakarta


METRO SPORT 11

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

JADWAL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS EROPA 00:00 02:45

02:45

02:45

02:45

Kamis, 26 November Grup B CSKA Moscow v s VfL Wolfsburg Live RCTI Manchester United v s PSV Eindhoven Live beIN Sports 1 Grup D Juventus v s Manchester City Live beIN Sports 2, RCTI Grup A Shakhtar Donetsk v s Real Madrid Live Festival (Orange TV #604) Grup C Atlético Madrid v s Galatasaray SK Live Quad Sport (Orange TV #668)

LIGA EUROPA UEFA 23:00

01:00 01:00

01:00 STIMEWA

BEDA GENERASI: Sergio Aguero yang membela Manchester City akan bertemu penyerang potensial Argentina Paulo Dybala yang berkostum Juventus.

JUVENTUS

MAN CITY

03:05

03:05

(Liga Champions Eropa)

Demi Menggapai Mimpi Juara TURIN (BM) – Perebutan posisi puncak Grup D menjadi tajuk saat Juventus bertemu dengan Manchester City di ajang Liga Champions Eropa. Kedua tim akan bertarung di Juventus Stadium dini hari nanti (siaran langsung beIN Sports 2 dan RCTI, pukul 02:45 WIB). Pada laga ini, tuan rumah lebih memiliki keuntungan dibanding tim tamu. Saat ini, Juventus dan Manchester City merupakan pemuncak klasemen Grup D, di mana Manchester City berada di peringkat satu dan Juventus berada di peringkat dua. Untuk itu kemenangan dalam laga ini akan memastikan mereka meraih satu tiket menuju fase

knockout. Tuan rumah sendiri tengah berada dalam kepercayaan diri yang tinggi. Maklum saja mereka baru saja memenangkan laga panas Grande Partita melawan AC Milan pada akhir pekan lalu. Kemenangan penting ini tentu mengangkat moral Juventus, apalagi mereka akan bermain di depan pendukung mereka sendiri. Dalam laga ini Si Nyonya Tua masih tidak diperkuat sejumlah pilar penting mereka seperti Roberto Pereyra, Kwadwo Asamoah, Sami Khedira yang masih berkutat dengan cedera. Hernanes dan Evra juga diragukan bisa tampil dalam laga nanti mengingat mereka harus ditarik

keluar pada laga kontra AC Milan karena mendapat cedera. The Citizens sendiri juga mengalami masalah cedera yang tidak kalah peliknya. Tercatat Vincent Kompany, Wilfried Bony, Samir Nasri dan David Silva tidak bisa turun menghadapi Juventus pada pertengahan pekan nanti. Dampak absennya Kompany begitu terasa di lini pertahanan City saat mereka dibabat Liveprool pada akhir pekan kemarin. Buruknya duet Martin Demichelis dan Eliaquim Mangala menjadi salah satu penyebab kekalahan memalukan tersebut. Namun dalam laga nanti City sudah bisa bernafas lega karena Nicholas Otamendi yang disimpan pada akhir pekan nanti sudah fit untuk menghadapi

Juventus. Meski kehilangan Kompany, yang juga merupakan kapten tim, striker Sergio Aguero mengklaim saat ini adalah waktunya Manchester City menjuarai Liga Champions. Rasa optimistis penyerang Argentina itu muncul setelah menilai timnya sudah memiliki pengalaman cukup di Liga Champions. performa City di Eropa tidak berbanding lurus dengan pencapaian mereka di domestik. “Sejak saya tiba di sini, undian Liga Champions selalu sangat sulit untuk City. Kami selalu mendapatkan undian bersama tim hebat dalam fase grup. Mereka adalah tim yang menjadi semifinalis bahkan finalis,” kata Aguero dikutip dari soccerway.

“Akan tetapi, kami harus mempersiapkan itu. Pada gelaran Liga Champions terakhir, kami mungkin tidak memiliki banyak pengalaman. Mungkin beberapa pemain tidak tahu bagaimana caranya bermain di Liga Champions, namun, kini Anda sangat menghormati klub ini, benarkan?” ujarnya. (dbs/dek)

PRAKIRAAN PEMAIN Juventus (4-3-3): Buffon; Sandro, Chiellini, Bonucci, Lichsteiner; Pogba, Marchisio, Sturaro; Dybala, Mandzukic, Morata Manchester City (4-2-3-1): Hart, Kolarov, Otamendi, Demichelis, Sagna; Fernandinho, Toure; Sterling, De Bruyne, Navas; Aguero

Kejurnas Panahan 2015

Riau Ega Peringkat Pertama Kualifikasi Recurve

BM/ANTARA

MEMIMPIN: Andalan Jatim di cabor panahan, Riau Ega Agata Salsabila memeriksa papan bidik usai kualifikasi kejurnas nomor recurve putra.

JAKARTA (BM) - Ratusan atlet panahdariberbagaiprovinsidiIndonesia memulai Kejuaraan Nasional(Kejurnas)Panahan2015 dengan bertanding di babak kualifikasiuntukdivisirecurvedancompound di Lapangan Panahan Senayan,Jakarta,Selasa(24/11).“Divisi recurveputraindividualdiikutioleh 68 atlet dan divisi compound putri diikutioleh52atlet,”katapemimpin perlombaanKejurnasPanahan2015 JunaGunawan. Selain itu, diadakan pula babak kualifikasi untuk compound putri beregu yang diikuti oleh 12 tim dan recurve putra yang diikuti oleh 18 tim. Masingmasing tim mewakili provinsi dan

beranggotakan tiga atlet panah. Atlet panah andalan Jatim, Riau Ega Agata Salsabila menduduki peringkat pertama di babak kualifikasi recurve putra dengan skor 658 disusul oleh Hendra Purnama dari DI Yogyakarta dengan skor 657. Di divisi compound putri individual, atlet DKI Jakarta Triya Resky Adriyani menduduki peringkat pertama dengan skor 682 disusul rekan satu provinsinya, April Dwi Novita Sari, yang memperoleh skor 679. Sementara itu, peringkat pertama untuk compound putri beregu diduduki DKI dan disusul Jatim, Kalimantan Timur di pe-

ringkat dua dan tiga. Begitu juga di recurve putra beregu, DKI a menjadi peringkat pertama disusul Jatim dan Kaltim yang menyelip di peringkat ketiga. Juna mengatakan setelah babak kualifikasi para atlet panah terbaik akan mengikuti babak eliminasi yang akan diselenggarakan pada Kamis (26/11). Selain divisi compound dan recurve, kejurnas kali juga mempertandingkan nomor ronde nasional yang babak kualifikasi baru digelar hari ini. Kejurnas akan berlangsung hingga 30 November dan sekaligus menjadi ajang kualifikasi untuk PON 2016 di Jawa Barat. (at/epe)

03:05

Grup C Kamis, 26 November Krasnodar v s Borussia Dortmund Live beIN Sports 2 Jumat, 27 November Grup J Qarabag FK v s Tottenham Hotspur Live beIN Sports 1 AS Monaco v s RSC Anderlecht Live beIN Sports 2 Grup I FC Basel v s ACF Fiorentina Live Festival (Orange TV #604) Grup B Liverpool v s Girondins de Bordeaux Live beIN Sports 1 Grup A Celtic FC v s AFC Ajax Live beIN Sports 2 Grup D Club Brugge KV v s Napoli Live Festival (Orange TV #604)

lintas arena

Nakhoda Baru Ikasi Jatim Janjikan 3 Emas SURABAYA (BM) – M Rudiansyah Ketua Umum Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Jatim, optimistis bisa menyabet tiga medali emas di PON 2016 Jabar. Menurut dia, target tersebut mengacu pada potensi atlet yang dimiliki. Beberapa di antaranya merupakan andalan Indonesia di kancah internasional. “Dari KONI Jatim anggar sebenarnya ditarget dua medali emas. Namun kami optimistis bisa lebih dari itu. Setidaknya tiga emas dengan kekuatan anggar Jatim saat ini,” terangnya, Selasa (24/11). Kendati baru terpilih sebagai nakhoda baru Ikasi Jatim dalam musorprov yang digelar akhir pekan lalu, Rudiansyah mengaku sudah menjalin komunikasi dengan 11 pengkot/ pengkab Ikasi anggotanya untuk mendukung targetnya. Terpilih secara aklamasi, Rudiansyah yang juga Direktur PT Jatim Graha Utama (BUMD Jatim bidang properti) ini, mengaku keterlibatannya di anggar memang atas permintaan Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung. Namun dia membantah jika disebut orang baru di cabang keterampilan memainkan pedang ini. “Saya bersedia mengurus dan memberi kontribusi pada anggar, karena saya sudah lama belajar anggar,” terangnya usai terpilih sebagai Ketum Ikasi Jatim periode 2015-2019. (epe)

Jatim hanya Incar Satu Emas SURABAYA (BM) – Cabir renang indah Jatim mengincar satu medali emas dalam ajang kualifikasi PON 2016 Jabar yang akan digelar di Jakarta, 26-28 November 2015. Pelatih kepala tim renang indah Jatim, Kistantono mengatakan peluang merebut emas memang sangat berat. Di cabor ini, kekuatan Jatim dinilai belum cukup kuat menyaingi juara umum cabor renang indah PON 2012 Riau, DKI Jakarta. Kala itu, Jatim bahkan hanya bisa membawa pulang 8 medali perak dan 7 perunggu. “Kami mencoba optimis untuk bisa meraih satu emas dari nomor free routine team. Lawan kami memang cukup berat terutama dari DKI Jakarta. Kami kemungkinan juga akan mendapat tantangan berat dari kontingen DI Yogjakarta yang saat ini dilatih oleh pelatih asal Rusia” ungkap Kistantono. Namun meski hanya mengincar satu emas, pria berusia 49 tahun ini berharap anak asuhnya bisa mencuri medali dari nomor lain. “Semoga saja kami juga bisa menyabet emas dari nomor duet free routine karena di nomor ini kami menurunkan dua mantan atlet SEA Games yakni Sandika Andiarti dan Livia Lukito” imbuh Kistantono. (epe)

Terkendala Administrasi, Baru Bisa untuk 100 Desa

Program Satu Desa Satu lapangan Mulai Direalisasikan JAKARTA (BM) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mulai merealisasikan salah satu program andalannya yaitu satu desa satu lapangan, hanya saja tahap pembangunannya belum bisa dilakukan serentak dan baru dilakukan pada desa terpilih. Demi melancarkan program andalan tersebut, pihak Kemenpora menggelar bimbingan teknis yang dihadiri perwakilan dari 470 desa dari seluruh Indonesia. Adapun bimbingan teknis ini dilaksanakan di salah satu hotel di Tangerang, Banten, Selasa. “Bimbingan teknis ini sudah harus dilakukan empat bulan yang lalu. Namun baru bisa dila-

kukan sekarang karena saat itu jumlah dokumen yang terverifikasi sesuai dengan ketentuan sangat minim. Target pembangunan satu desa satu lapangan saat ini adalah 500 desa,” kata Deputi 5 Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora Gatot S Dewa Broto, Selasa (24/11). Selain minim, kata dia, keterlambatan pelaksanaan program juga karena Kemenpora menerapkan esensi kehatihatian agar semua program yang ada sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu meski targetnya adalah 500 desa, pada tahap pertama pembangunannya tidak bisa dilakukan secara serentak dan hanya 100 desa.

“Dari 470 desa yang mengikuti bimbingan teknis, baru sekitar 100 desa yang dilaksanakan pembangunannya sejak awal November. Sedangkan 370 lainnya menyusul mulai minggu ketiga November ini,” katanya menambahkan. Program ini memang diklaim Kemenpora untuk pembenahan tata kelola sepakbola sejak membekukan kepengurusan PSSI hasil KLB 18 April 2015. Keluhan Kemepora hanya dapat membekukan PSSI, tetapi faktanya tidak mampu menyediakan fasilitas prasarana seperti lapangan membuat banyak pihak yang meragukan langkah Menpora Imam Nahrawi.

Gatot menyebutkan, program ini sudah dipaparkan kepada delegasi FIFA dan AFC saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo beberapa waktu yang lalu. “Hal ini juga bisa dikatakan sebagai penyediaan infrastruktur hingga ke pelosok desa. Selama ini sudah cukup banyak keluhan adanya keterbatasan fasilitas olahraga dipedesaan. Seandainyapun ada mungkin dianggap kurang representatif,” katanya menegaskan. Program dari pemerintah ini jelas belum bisa dilaksanakan dengan serentak. Untuk itu konsep pembangunan bertahap dilakukan. Untuk 2015 ditargetkan

minimal 450 lapangan. Kemudian berlipat pada tahun 2016 dan terus berlipat pada 2017, 2018 dan 2019. Ini belum lagi dengan pembangunan dan atau renovasi stadion olahraga yang sudah ada. Demi kelancaran pelaksanaan program, kata Gatot, pembangunannya harus sesuai dengan mekanisme dan tidak luput dari monitoring dan pengawasan. Adapun hak dan kewajiban penerima fasilitasi tertuang dalam Penerapan Peraturan Menteri Keuangan No. 168 Tahun 2015. Semua aturan ini akan disosialisasikan dalam bimbingan teknis yang diikuti oleh perwakilan 470 desa. (at/epe)

ISTIMEWA

Gatot S Dewa Broto


12 LAMONGAN

BERITA METRO www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

Dugaan Dana Fiktif Senilai Rp 5 M Pembangunan Pasar Babat Lamongan

Anggaran Dicairkan BPKAD Atas Pengajuan PD Pasar

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

Pelajar Diduga Jadi Korban Malapraktik

Hasanul Ibad

LAMONGAN (BM) - Nasib malang dialami Hasanul Ibad (15), asal Dusun Semampir Desa Sidomulyo Kecamatan Mantup Lamongan. Diduga, ia jadi korban malapraktik yang dilakukan sebuah rumah sakit (RS) di Lamongan saat menangani pengobatan patah tulang yang dialami. Namun ternyata, patah tulang akibat kecelakaan tak membuat kaki kiri pelajar kelas 9 SMP Negeri 2 Mantup tersebut malah mengalami infeksi dan pembusukan. Menurut keterangan yang disampaikan Munaji, perwakilan keluarga korban mengatakan pada Juli lalu, korban

mengalami kecelakaan tunggal sehingga membuat kaki kirinya mengalami patah tulang. Selanjutnya, pihak keluarga membawa korban ke RS Gotong Royong Babat untuk dilakukan operasi dan harus menjalani rawat inap selama kurang lebih satu minggu, sebelum akhirnya diperbolehkan menjalani rawat jalan. Setelah menjalani rawat jalan selama satu bulan, luka bekas operasi pada kaki korban malah mengalami infeksi dan pembusukan yang membuat luka tersebut tidak bisa tertutup sehingga plat yang ditanam pada kaki korban malah terlihat jelas.“Setelah satu bulan rawat jalan terjadi infeksi sampai terjadi pembengkakan dan membusuk. Sehingga luka itu tidak bisa tertutup dan platnya juga kelihatan,” jelas Munaji, Selasa (24/11). Kemudian, lanjut dia sudah tiga bulan belakangan putra pasangan suami istri (pasutri) Bejo dan Hartini tersebut lalu menjalani rawat jalan di RS Dr Soegiri Lamongan. Pihak keluarga hanya bisa berharap putra kesayangannya dapat segera sembuh. (nun/zen/nov)

dengan kondisi di lapangan seperti yang disampaikan beberapa sumber dari pedagang pasar Babat yang mengatakan bahwa pencairan dana hibah tersebut sudah dilakukan pada 2013 oleh pihak rekanan dan bukan dibayarkan dari Pemkab Lamongan. Menanggapi pernyataan dari pedagang tersebut, Heri Pranoto berdalih bahwa dirinya tidak tahu menahu mengenai teknis bagaimana pelaksanaan di lapangan, karena tugasnya adalah hanya sebatas untuk mencairkan angaran keuangannya selama syarat-syaratnya sudah terpenuhi. Tak hanya itu, Hery Pranoto mene-

gaskan bahwa yang dapat memberikan informasi lebih lengkap terkait pencairan dana hibah berikut barang bukti kwitansi dan siapa saja namanama penerimanya adalah Ir Djoko Purwanto selaku Direktur PD Pasar Kabupaten Lamongan. Lantaran, ia yang paling tahu kondisidilapangankarenasebagaiDirektur PD Pasar. “Kalau ingin tahu siapa saja yang dapat memberi informasi lebih lengkap terkait pencairan dana hibah berikut barang bukti kwitansi dan siapa saja penerimanya adalah Direktur PD Pasar. Termasuk pemberkasan dan laporan pertanggungjawabanya,” bebernya. (nun/zen/nov)

Mayat Mr X Terapung di Sungai Bengawan Solo LAMONGAN (BM)- Sungai Ben- genakan kaos hitam gambar gawan Solo menelan korban jiwa. cewek, memakai celana dalam Kali ini, ditemukan mayat laki-laki cokelat, gelang karet di kedua tantanpa identitas yang ditemukan gannya serta rambut warna hitam warga sekitar aliran sungai, Senin pendek. Jenazah korban akhirnya (23/11). dibawa ke Puskesmas Maduran. Kejadian berawal dari Tholib Dari olah TKP tak ditemukan luka (42), warga Desa Pangkatrejo Ke- atau bekas tanda-tanda penganicamatan Maduran Kabupaten La- ayaan. (dwi/zen/nov) mongan sekitar pukul 06.00, yang akan pergi memancing di sungai Bengawan Solo. Sesampainya di lokasi kejadian, Tholib kaget karena melihat ada sesosok mayat laki-laki yang terapung di pinggir sungai. Melihat itu, Tholib segera meminta bantuan kepada warga sekitar dan melaporkan hal tersebut kepada kepala desa setempat dan juga ke Polsek Maduran. Tak lama kemudian, anggota polsek tiba di TKP dan segera melakukan TANPA IDENTITAS: Mayat tanpa identitas evakuasi. Sementara, untuk (mr X) sebelum dilakukan evakuasi di Sungai ciri-ciri korban adalah men- Bengawan Solo yang kondisinya membusuk.

FOTO: BM/DWI

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemkab Lamongan. Saat ditemui di ruang kerjanya, Hery tak menampik dan membenarkan terkait pemanggilan dirinya tersebut. Sementara pencairan dana hibah tersebut dilakukan pada 2014 setelah adanya pengajuan dari Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kabupaten Lamongan.“Iya memang benar waktu itu saya dipanggil dan ditanya terkait dengan pencairan dana hibah itu,” beber Hery Pranoto kepada Berita Metro, Selasa (24/11). Pernyataan yang diutarakan Hery Pranoto tersebut bertolak belakang

TERJARING: Sebanyak 22 pelajar yang terjaring Satpol PP karena didapati bolos sekolah dan berada di sejumlah tempat. Mulai di warung hingga warnet.

Sebanyak 22 Pelajar dan 1 Siswi Terjaring Razia Satpol PP

FOTO: BM/DWI

LAMONGAN (BM)- Kasus dugaan dana fiktif sebesar Rp 5 miliar pembangunan pasar Babat Kabupaten Lamongan, terus dilakukan penyelidikan. Penyidik Polda Jatim telah memanggil dan memintai keterangan 10 orang. Sebanyak 7 di antaranya merupakan pejabat di lingkungan Pemkab Lamongan. Berikut 3 orang yang diperiksa. Mereka diperiksa terkait anggaran Rp 5 miliar yang seharusnya digunakan untuk dana hibah yang diberikan kepada kelompok pedagang pasar Babat. Salah satu nama yang dimintai keterangan penyidik Ditreskrimsus Polda Jatim adalah Drs Hery Pranoto

LAMONGAN (BM) – Razia yang digelar Satpol PP Lamongan, sedikitnya menjaring sejumlah siswa yang berkeliaran di luar sekolah pada saat jam belajar mengajar berlangsung. Sedikitnya 22 siswa SMA dan SMP terjaring pada Selasa (25/11). Sementara, razia kali ini dilakukan di sekitar Jalan Veteran, Sumargo, Ahmad Dahlan serta beberapa warung-warung yang ada di Jalan Kinameng. Tempat-tempat yang menjadi sasaran razia tersebut adalah warkop, tempat PS, warnet yang kerap dijadikan tempat kongkow. Setidaknya ada 10 nama sekolahan yang siswa terjaring razia yang dilakukan pihak Satpol PP sekitar pukul 10.00 tersebut. Di antaranya SMK PGRI 1, SMK PGRI 3, SMK Muhammadiyah 1, Mapela, SMA PGRI 1, SMA Negeri 1, SMK NU, SMK Tasisut Taqwa dan SMP Negeri 4.

Dari belasan siswa yang tertangkap, terdapat satu siswi yang ikut diamankan. Hanya saja, dia mengaku sudah mendapat izin dari guru untuk fotokopi. Tapi saat razia siswi tersebut kongkow di sebuah warung. Menurut Kepala Bidang Operasi dan Pengamnaan Satpol PP Lamongan Helmy mengatakan bahwa kegiatan tersebut adalah operasi kasih sayang yang bertujuan untuk menertibkan pelajar serta memberi efek jera agar tidak membolos. Dari razia tersebut juga di temukan sejumlah HP dari para siswa yang tersimpan video porno. Ironisnya, gambar tersebut di dapat dari seorang siswa SMP yang awalnya tidak mau mengakuinya. “Kami akan memanggil guru dan orang tua siswa agar lebih mengawasi kegiatan anak-anaknya,” tandas Helmy. (dwi/zen/nov)

GRESIK

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Ratusan Massa Gemmas Gelar Demo di Depan Pintu Pelabuhan Kalimireng

TAGIH JANJI: Suasana unjuk rasa yang digelar puluhan warga di sekitar Kalimireng yang menuntut PT BKMS terkait janji pekerjakan warga.

Rosidin juga menjelaskan selain sudah mengingkari janji PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) juga telah melakukan pengurukan sungai yang untuk mengaliri air tambak tanpa mengajak berunding warga terlebih dahulu. ”Mana janji proyek yang akan mempekerjakan warga selama ini tolong hari ini juga harus ada komitmen. Jangan hanya ngomong saja. Itu saja belum ter-

laksana malah bikin masalah baru,” imbuhnya. Oleh sebab itu, lanjut Rosidin hari ini harus ada kejelasan. Jika sampai tidak ada kejelasan pihaknya mengancam akan menghadirkan ribuan massa yang akan didatangkan untuk mendemo pihak PT BKMS. Sampai akhirnya, pengunjuk rasa ditemui Idiur Alef Legal Humas PT BKMS. Di hadapan ratusan

pengunjuk rasa Alef menjelaskan apa yang menjadi keluhan warga telah disampaikan. “Saya sudah berjanji untuk bernegosiasi mari kita bermusyawarah secara objektif,” kata Alef. Namun sebelum berunding Alef menjelaskan, sejauh mana kapasitas dia tak memunyai kewenangan penuh terhadap keputusan yang dibuat. Karena, pihaknya juga masih menunggu keputusan dari pusat. “Ini karena PT BKMS bukan pemain utama maka kami juga masih menunggu keputusan pusat.Tapi yang jelas kami mewakili PT BKMS siap diajak berunding,” pungkas Alef. Akibat aksi unjuk rasa tersebut, ratusan kendaraan jenis truk besar pengangkut tanah urukan baik yang mau masuk maupun keluar areal proyek lumpuh total karena terhambat akibat unjuk rasa tersebut. (sgg/uki/nov)

GRESIK (BM)- Sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) antar kabupaten sekaligus tiga pelaku tersangka di dua tempat kejadian perkara (TKP) berbeda, diringkus jajaran Satreskrim Polres Gresik. Terungkapnya, sindikat tersebut karena banyaknya kendaraan bermotor yang harganya di bawah standar. Diungkapkan, dari tiga tersangka dua di antaranya masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO). Mereka adalahTI (17), yang masih berstatus siswa asal Bangkalan Madura dan HR (28), warga Desa Ketapanglor Kecamatan Ujungpangkah Gresik. Sedangkan tiga tersangka yang berhasil dibekuk di antaranya adalah Muhammad Melani (27), warga Jalan Abdul Karim Gresik. Lalu, ND (17) warga Jalan Akim Kayat Gresik dan satu pelaku lagi yang masuk ke dalam jaringan antar kabupaten adalah Tarkip (35), warga Desa Ketapanglor Kecamatan Ujungpangkah Gresik. Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Ady Wibowo mengatakan terungkapnya kasus ini PERWAKILAN

FOTO:BM/MASDUKI

Sindikat Curanmor Dibekuk, Libatkan Seorang Siswa

SINDIKAT: Dua pelaku yang masuk dalam sindikat curanmor di Kabupatan Gresik yang dibekuk anggota Satreskrim Polres Gresik.

berawal dari laporan masyarakat yang ditawari penjual sepeda motor dengan harga di bawah standar. Mendapat informasi itu, anggota Buser Polres Gresik melakukan penyelidikan. Hasilnya, anggota dapat menangkap Tarkip (35), warga Jalan Raya Desa Golokan Sidayu Gresik. ”Dari pemeriksaan yang dilakukan anggota ternyata pelaku tak dapat menunjukkan suratsurat kelengkapan kendaraan. Setelah diinterogasi akhirnya mengaku mendapatkan mo-

tor itu dari penadah HR yang saat ini masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO),” ujarnya, Selasa (24/11). Selanjutnya, masih kata AKBP AdyWibowo setelah dilakukan pengembangan berhasil menemukan 4 unit sepeda motor yang diduga merupakan hasil pencurian di wilayah Gresik dan Lamongan. ”Saat anggota kami menggeledah di warung milik HR menemukan 19 plat nopol motor, serta 6 STNK palsu ditambah 5 unit motor hasil curanmor,” tuturnya. Sedangkan modus yang digunakan pelaku kata AKBP Ady Wibowo, modus operandinya merusak kunci motor dan alat kunci magnet. Dari hasil aksi yang dilakukan pelaku, mereka menimbun terlebih dulu di wilayah Kecamatan Dukun lalu dipreteli dan dijual ke masyarakat. ”Selain mengamankan pelaku kami menyita barang bukti di antaranya 5 motor hasil curanmor dan 19 plat nopol motor. Dua pelaku yakni Muhammad Melani dan ND mengaku melakukan 5 kali pencurian motor di wilayah Kota Gresik,” pungkasnya. (uki/nov)

Jelang Dioperasikan, Jembatan Bulangkulon Ditinjau Pj Bupati GRESIK (BM) - Menjelang dioperasikannya Jembatan Bulangkulon Kecamatan Benjeng pada pertengahan Desember 2015, Pj Bupati Gresik Dr Akmal Boedianto pada Senin petang (23/11), kemarin meninjau kesiapan jembatan yang membentang di atas Kali Lamong tersebut. Bersama Kabag Humas Suyono, Pj Bupati Gresik Akmal Boedianto yang juga didampingi Camat Benjeng SuryoWibowo menyusuri dengan berjalan kaki di sepanjang jembatan sepanjang 90 meter tersebut. Menurut Kabag Humas Suyono, Jembatan Bulangkulon menelan biaya APBD Gresik total Rp 14 miliar. Jembatan ini dibagun dalam 2 tahap. Di tahap awal di tahun 2014 pembangunan pondasi menelan dana sebesar Rp 7 miliar. Sedangkan badan jembatan dibangun pada 2015 dengan dana Rp 7 miliar. Akmal memarkir kendaraannyadibibirjembatandiDesaBulangkulon mengingat secara teknis jembatan yang dibiayai APBD Gresik tahun 2014 dan tahun 2015 tersebut belum bisa dilalui kendaraan roda empat. “Mungkin empat hari lagi, jembatan ini baru bisa dilalui mobil,” papar Suyono yang mendampingi Pj Bupati Gresik. Jembatan yang membentang menghubungkan Desa Bulangkulon dan Desa Balongmojo merupakan akses vital perekonomian bagi masyarakat sekitar. Banyak desa yang menjadikan akses Jembatan Bulangkulon sebagai akses penting. “Apabila tidak melalui jembatan tersebut maka masyarakat yang akan dan dari Desa Bulangkulon ke Desa Balongmojo akan memutar jauh sepanjang 6 kilometer dengan kondisi jalan yang sulit dilalui apabila musim hujan,” ujar Suyono. Nada gembira juga ditunjukkan Choirul Anwar (47), penjual pracangan warga Kalipadang Benjeng yang setiap harinya melalui jembatan tersebut untuk mengantar dagangannya kepada pembeli. “Saya senang kalau jembatan ini sudah jadi kalau dulu jembatan lama yang terbuat dari kayu sangat mengkhawatirkan,” ujarnya berbinar menanggapi kesiapan jembatan tersebut. Dari sisi teknis, kondisi fisik jembatan lama yang terbuat dari kayu memang sangat tidak

FOTO:BM/MASDUKI

GRESIK (BM) - Ratusan orang warga Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik yang mengatasnamakan Gerakan Masyarakat Manyar Bersatu (Gemmas) mengelar aksi unjuk rasa di depan pintu masuk proyek pelabuhan Kalimireng, Selasa (24/11). Sambil membawa puluhan poster berbagai tulisan kecaman terhadap manajemen proyek Kalimireng di antaranya‘Beri kami keadilan dan transparasi, Kami butuh bukti bukan janji, Jangan bodohi kami’. mereka menggelar orasi di pintu gerbang proyek. ”Kami butuh kejelasan pihak manajemen perusahaan dan jangan seenaknya begitu saja. Kami warga masyarakat Manyar sudah kehilangan mata pencaharian semua, jangan seenaknya mengobral janji di pekerjakan tapi mana buktinya,” terang Rosidin yang juga korlap aksi.

FOTO:BM/SUGENG

Tuntut Janji PT BKMS yang Akan Pekerjakan Warga

SEGERA BEROPERSI: Pj Bupati Gresik Akmal Boedianto didampingi Kabag Humas Pemkab Gresik Suyono dan Camat Benjeng Suryo Wibowo saat meninjau kesiapan di Jembatan Bulangkulon.

layak. Jembatan yang dibuat sejak 1974 ini memang beberapa kali direkondisi. Tak hanya itu, apabila musim hujan dan Kali Lamong meluap dipastikan jembatan ini tenggelam dan tidak bisa dilalui. “Untuk jembatan yang baru ini dipastikan tidak akan tenggelam karena dibangun lebih tinggi dua meter dari ketinggian jembatan lama,” jelas Camat Benjeng Suryo Wibowo. Dari atas jembatan yang baru, tampak jembatan lama terlihat sangat rendah dan hanya beberapa meter di atas permukaan air Kali Lamong. Saat ini, sebelum dioperasikannya jembatan baru, jembatan lama masih dilalui masyarakat sekitar. Meski secara fisik kondisinya masih bisa dimanfaatkan, namun saat musim hujan jembatan tersebut tenggelam dan tidak bisa dilalui. “Kalau sudah banjir akses masyarakat di sini putus karena jembatannya tenggelam,” imbuh Suryo Wibowo. Selain meninjau kesiapan Jembatan Bulangkulon, Pj Bupati Gresik juga meninjau ke Kantor Panitia Pemilihan Kecamatan Benjeng. Di kantor yang terletak di Pendopo Kecamatan Benjeng tersebut, Akmal diterima Ketua PPK Benjeng Suwarso. Akmal menanyakan lebih jauh kesiapan terutama logistik pilkada yang akan berlangsung pada 9 Desember 2015. Meski pelaksanaan pilkada masih 15 hari lagi, sesuai aturan yang ada logistik terutama bantalan, tinta, bilik suara harus sudah siap di kantor PPK.(uki/nov/adv)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005. Gresik: Masduki (Koord), Moch. Sugeng. Iklan/Langganan: 0821 7997 3350


G E R B A N G M O J O 13

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Acara Puncak HUT Korpri ke-44 Digelar Sarasehan di Pendopo

Kinerja Anggota Korpri Pemkab Dapat Pujian Pj Bupati MOJOKERTO (BM) - Wawasan Kebangsaan jadi tema sarasehan Danrem 082/CPYJ Kol Inf Irham Waroihan sebagai pemateri di depan sekitar 500 orang anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Mojokerto. Ikut serta dalam pembekalan itu, kepala sekolah, Kepala UPT, dan sekdes di acara puncak HUT Korpri ke-44 yang dihelat di Pendopo Graha Majatama, Selasa (24/11) pagi. Sementara, Asisten 1 Sekkab sekaligus Ketua Dewan Pengurus Kopri Kabupaten Mojokerto Akhmad Jazuli yang menyampaikan sambutan Pj Bupati Mojokerto M Ardi Prasetyawan yang berhalangan hadir. Dalam sambutannya itu terkait kinerja Korpri Kabupaten Mojokerto yang terus menun-

jukkan prestasi peningkatan. Korpri Kabupaten Mojokerto bahkan berhasil meraih penghargaan Profesional Award dari Dewan Pengurus Korpri Provinsi Jawa Timur karena dinilai telah banyak melakukan terobosan dan penuh kepedulian terhadap rekan sejawat. “Kita (Kopri Kabupaten Mojokerto, red) berhasil meraih penghargaan dari Provinsi Jawa Timur terutama atas kekompakan dan kepedulian. Kalau ada pegawai yang meninggal dunia, selalu ada uang iuran, jika ada anggota terlibat hukum kita juga saling support,” tutur Jazuli. Anggota Korpri yang pensiun lanjut Jazuli juga diberi penghargaan atas sumbangsihnya selama mengabdi, ini semua merupakan beberapa bentuk

cara saling memanusiakan manusia yang diimplementasikan di tubuh Korpri. Sedangkan di Wawasan Kebangsaan sebagai tema sarasehan sangat identik dengan Wawasan Nusantara yaitu cara pandang bangsa Indonesia dalam mencapai tujuan nasional yang mencakup perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai kesatuan politik, sosial budaya, ekonomi dan pertahanan keamanan. Kolonel inf Irham Waroihan dalam pemaparannya juga memberitahukan perkembangan dunia terkini, termasuk konflik-konflik global (perang, terorisme, pandangan radikal, invasi dan eksploitasi SDA negara-negara adidaya) yang berpotensi ‘membredel’ kedau-

latan dan kesatuan Republik Indonesia. “Diperkirakan pada 2067 energi bumi jenis tak terbarukan (turunan fosil, minyak, gas, barang tambang dan sejenisnya) akan habis dan menghilang. Negara-negara rawan konflik seperti Suriah, Irak, Iran, dan sebagian wilayah timur tengah sebagai negara penghasil energi tak terbarukan terbesar di bumi, akan makin terpuruk darui propaganda-propaganda kepentingan yang regresif dan memecah belah. “Makanya negara tropis dan subur seperti negara kita akan ditarget sebagai sasaran berikutnya karena merupakan penghasil energi hayati sebagai the next energy selain energi fosil,” kata Irham Waroihan. (gie/nov)

Gelar Operasi Sakauw, Tangkap 5 Pengedar Narkoba JOMBANG (BM) - Anggota Satreskoba Polres Jombang, menggelar operasi Sakauw Semeru 2015 yang dilaksanakan sejak 9 hingga 20 November. Operasi ini dilakukan untuk menyasar penyalahgunaan narkoba di kalangan masyarakat. Hasil dari operasi yang dilakukan, Satreskoba mengamankan lima tersangka dan sejumlah barang bukti mulai sabu beserta peralatannya dan juga ribuan pil koplo jenis Double L Kelima tersangka yang berhasil diamankan dalam operasi selama 21 hari tersebut di antaranya adalah Gunawan (32), warga Desa BenjengKecamatanBejiKabupatenPasuruan; AgusWidodo (28), warga gangV No 28 Dusun/ DesaKaumanKecamatanMojoagung;Sucipto (30), warga Dusun Bolongombo Desa Talun Kecamatan Sumobito. Selanjutnya, Alex Yusmariadi (31), warga Dusun Kajangan Desa Kepuhkajang Kecamatan Perak dan Widarto Ade Gunawan alias Mentes (33), warga Desa Kepuhkembeng Kecamatan Peterongan. “Mereka diamankan dalam operasi yang dilakukan selama 21 hari, dari lokasi yang

berbeda-beda. Kelima tersangka yang ditangkap berstatus pengedar. Saat ini kasus terus kita kembangkan untuk mengungkap identitas anggota jaringan yang lain,” kata Kasatreskoba Polres Jombang AKP Hariyono. Hariyono menjelaskan, operasi sakauw

dilakukan lantaran di Kabupaten Jombang peredaran narkoba masih sangat tinggi. Bahkan dalampengungkapankasus-kasussebelumnya, diketahui barang bukti seperti pil koplo, dipasok dari sejumlah tempat di antaranya Kabupaten Kediri dan Nganjuk. (aan/nov)

FOTO:BM/AAN

BARANG BUKTI: Kasatreskoba AKP Hariyono saat menunjukkan barang bukti narkoba jenis sabu dan pil koplo dari lima tersangka yang ditangkap.

FOTO:BM/PRAYOGI

HUT KORPRI: Danrem 082/CPYJ Kol Inf Irham Waroihan didaulat sebagai pemateri dalam Wawasan Kebangsaan sebagai bekal ratusan anggota Korpri Pemkab Mojokerto.

Rumah Adik Sekdakab Disatroni Pencuri JOMBANG (BM) - Akibat ditinggalkan bepergian dan dalam keadaan kosong, rumah Bambang Dwi Pranoto (49) warga Jalan Hos Cokroaminoto Kelurahan Jombatan Kecamatan Jombang, jadi sasaran aksi penjarahan. Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Kapolsek Jombang Kota AKP Yudiono melalui Kanit Reskrim Ipda Sugeng Prasojo mengatakan kasus pencurian itu terjadi pada Minggu (22/11) sore, masihdalampenyelidikan.“Kasusnyamasih dalam penyelidikan polisi dan juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi,” kata Sugeng. Sugeng menjelaskan, peristiwa pencurian itu pertama kali diketahui warga sekitar yang curiga dengan keadaan rumah korban yang juga kakak kandung Sekdakab Jombang Ita Tribawati, tersebut dalam kondisi terbuka. Padahal, pemilik rumah saat itu diketahui sedang bepergian. Warga yang curiga lantas menghubungi korban dan menyampaikan apa yang terjadi. Saat itu, juga korban segera pulang untuk melihat kondisi rumahnya. Setelah diteliti, sejumlah barang milik korban seperti tiga unit laptop merek Acer, dua unit laptop merek Dell, satu buah layar LCD serta satu kotak perhiasan berisi lima puluh batu permata telah hilang. Tidak hanya itu, kondisi di dalam rumah korban juga dalam kondisi acak-acakan. Sadar

www.beritametro.co.id

KEDIRI (BM) - Banyak hal yang dilakukan dua pasangan calon (paslon) peserta Pilkada Kabupaten Kediri yang masing-masing mempunyai trik dan strategi masing-masing. Untuk paslon nomor urut 2 Ari Purnomo- Adi Arifin Tafsir (AA), memilih menggelar rilis bersama awak media, sedangkan paslon Haryanti-Masykuri (Harmas), lebih memilih blusukan ke desa menjaring aspirasi. Untuk diketahui, dari survey Lingkaran Survei Indonesia (LSI) beberapa hari yang lalu, elektabilitas paslon AA, memang tertinggal jauh dari paslon Harmas. Kendati demikian, paslon AA optimis menang dan pihaknya mengklaim mendapat 60 persen dukungan dari warga Kabupaten Kediri. Saat menggelar rilis di salah satu Aula Kota Kediri, paslon AA menjelaskan rincian 60 persen dukungan meliputi 30 persen dari dua partai pendukung yakni PAN dan Gerindra. Lalu, 20 persennya lagi dukungan dari tim bawah tanah (underground). Dan terakhir, 10 persen dukungan berasal dari relawan.“Ya kami optimis kalau tidak percaya silahkan hadir dalam kampanye terbuka yang kami gelar pada 29 November nanti,” jelasnya, Selasa (24/11). Dia juga yakin, bisa memenangkan pilkada karena juga didukung beberapa organisasi keagamaan. Mulai, Nahdlatul Ulama(NU), penganut kepercayaan, umat Kristen, Hindu dan beberapa organisasi kemastarakatan lainnya. Pria yang kerap disapa dr Ari ini juga mengaku, awalnya dia juga kurang percaya kalau dirinya mendapat dukungan yang banyak dari warga di luar partai. Akan tetapi, setelah melihat antusiasme warga, dia menjadi yakin kalau pihaknya didukung banyak orang.“Rata-rata yang mendukung kami tidak mengajukan syarat apapun,” akunya. (bud/nov)

FOTO:BM/AAN

PELUANG: Kondisi rumah Bambang Dwi Pranoto yang kondisinya acak-acakan usai dijarah para pelaku yang diperkirakan lebih dari seorang.

KEDIRI RAYA

berita metro

Paslon AA Gelar Rilis, Harmas Pilih Blusukan di Desa

rumahnya menjadi sasaran kejahatan, korban segera melapor ke polsek setempat. Polisi yang mendapatlaporan,segeramenujurumahkorban untuk melakukan olahTKP. Dari olah TKP itu polisi menemukan pintu samping rumah korban dalam kondisi rusak bekas dicongkel. Polisi juga melacak sidik jari para pelaku yang kemungkinan membekas di lokasi, guna mengungkap identitas para pelaku.(aan/nov)

Sebanyak 31 Pengurus DPD PAN se-Jatim Luruk Mapolresta

Desak Polisi Lanjutkan Penyidikan Kericuhan Muswil KEDIRI (BM) - Setidaknya 31 pengurus DPD PAN se-Jawa Timur, Selasa (24/11) sekitar pukul 14.00 mendatangi Polresta Kediri. Kedatangan mereka, ditemui Wakapolres Kompol Harissandi didampingi Kasat Reskrim AKP Wisnu Prasetyo. Pengurus partai berlambang Matahari ini mendesak agar polisi melanjutkan penyidikan kasus kericuhan saat digelar MusyawarahWilayah (Muswil) PAN Jatim yang bertempat di Hotel Insumo pada 10 Agustus lalu. Berdasarkan laporan keterangan saksi dan barang bukti yang disita polisi kemudian menetapkan dan memanggil sejumlah nama untuk dimintai keterangan. Di antaranya mantan Bupati Lamongan H Masfuk yang juga kandidat Calon Ketua DPW. Lalu, Agus Maimun, Basuki Babussalam, Imam Sugiri, Amar Syaifudin, Sugiarti, Haris, Ali Mu’thi, Emir, Suyuthi telah dilayangkan surat panggilan dan dimintai keterangan sebagai saksi pelapor.

FOTO:BM/BUDI ARYA

PERTANYAKAN: Sejumlah perwakilan DPD PAN se-Jatim saat mendatangi Mapolresta Kediri, Selasa (24/11), untuk mendesak agar polisi mengusut kasus kericuhan Muswil.

“Namun hingga saat ini hanya Pak Masfuk yang belum dimintai keterangan. Informasi dari Wakapolresta sudah dilayangkan surat yang kedua kalinya. Harapannya, yang bersangkutan supaya dijemput paksa atau diperiksa di tempat, jika memang ada kegiatan. Kami hanya

ingin kasus ini tuntas dan mengetahui siapa dalang di balik kerusuhan Muswil itu,” jelas Djanurianto didampingi sejumlah pengurus DPD se-Jatim. Djanurianto juga berharap, polisi bertindak tegas dan terbuka, apalagi muncul isu jika kasus ini akan

diselesaikan secara damai. “Kami minta kasus ini diusut tuntas,” tegas Ketua DPD PAN Bondowoso ini dan menyatakan telah menyiapkan tim Advokasi DPD PAN Jatim. Terkait hal masalah itu, Wakapolresta Kediri membenarkan jika pihaknya akan melayangkan surat yang ketiga kalinya. Pada surat pertama diketahui, jika terlapor dengan inisial M saat itu melaksanakan ibadah Haji. Kemudian, pada surat kedua tidak ada keterangan atas ketidakhadirannya. “Semua saksi telah kami mintai keterangan, tinggal terlapor inisial M yang belum juga memenuhi panggilan. Jika memang tidak hadir akan dijemput. Sesuai perintah Kapolresta Kediri telah diturunkan surat perintah untuk membawa,” jelas Kompol Harissandi. Bahkan, pihak kepolisian menegaskan bahwa kasus kericuhan ini akan diusut tuntas dan isu bahwa kasus ini akan diselesaikan secara mediasi adalah tidak benar. (bud/nov)

Kedepankan Kesehatan, Tim Haryanti Kembali Gelar Pengobatan Gratis KEDIRI (BM) - Selalu pergantian musim ini cukup mengedepankan pelayanan rentan penyakit, sehingga kesehatan ke tiap desa di masyarakat harus menjaga wilayah Kabupaten Kediri, inilah stamina. “Kebanyakan peyang diusung tim kesehatan dari nyakit flu yang bertandang ke Haryanti Sutrisno, dengan tempat kami,” ujarnya. menggelar pengobatan gratis. Dalam pengobatan gratis Seperti yang dilakukan di tersebut, mantan Bupati Kecamatan Grogol Kediri Hariyanti juga meKabupaten Kediri. Dari hasil ngunjungi lokasi. Saat itu, hardiagnosa banyak pasien yang yanti mendapat penjelasan FOTO:BM/BUDI ARYA terkena flu dan penyakit dari seorang dokter dan lainnya. Pantauan di lapangan PEDULI: Pengobatan gratis yang digelar tim Haryanti Sutrisno memastikan, pelayanan kesepengobatan gratis kembali untuk melayani masyarakat dalam pelayanan kesehatan. hatan gratis yang disediakan digelar tim Hariyanti Sutrisno timnya benar-benar memriksaan tensi darah hingga konsultasi di Desa Cerme Kecamatan Grogol bantu masyarakat. ke dokter ahli. Kabupaten Kediri. Sekadar diketahui sebelumnya, tim Dokter Pratiwi, seorang dokter yang Keberadaan pengobatan gratis ini, Hariyanti Sutrisno telah menggelar ada dalam pengobatan gratis tersebut ternyata ditunggu-tunggu banyak kegiatan pengobatan gratis di beberapa mengatakan pasien yang datang cukup masyarakat. Karena, pada musim peradaerah meliputi Kecamatan Kandavariatif dari berbagai usia. Ada lihan ini biasanya rentan terhadap ngan, Ngancar, Ringin Rejo dan beyang mengeluhkan penyakit flu, darah serangan penyakit. Dan memang baberapa kecamatan lain yang di desanya tinggi dan juga cacar. nyak seklai masyarakat yang antre jauh dari puskesmas maupun dokter. Ia mengaku memang pada memeriksakan diri yang diawali peme(bud/nov) PERWAKILAN

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


14 MATARAMAN

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Bentuk Tim Pengawasan Orang Asing Kantor Imigrasi Cegah Penyalahgunaan Izin Tinggal BLITAR (BM) – Kantor Imigrasi Kelas II Blitar membentuk Tim Pengawasan Orang Asing ( Timpora), dengan melibatkan instansi pemerintah serta aparat penegak hukum Kabupaten Blitar. Pembentukan Timpora merupakan upaya mencegah terjadinya penyalahgunaan izin tinggal bagi warga asing. “Kami lakukan pengawasan bekerjasama dengan seluruh instansi di Kabupaten Blitar mulai dari aparat kepolisian, TNI, sampai instansi pemerintah,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Blitar, Tato Juliadin Hidayawan, Selasa (24/11).

Ia mengatakan tim itu dibentuk sesuai dengan aturan pemerintah, dengan harapan lebih maksimal dalam melakukan pengawasan warga asing. Mereka pun juga akan dilibatkan langsung dalam proses pengawasan serta penindakan terhadap warga negara asing. Ia juga menegaskan, imigrasi juga memberikan panduan dan informasi terkait dengan beragam administrasi bagi warga asing yang tinggal di Indonesia. Dengan itu, mereka akan lebih mudah koordinasi dengan kantor imigrasi, jika menemukan warga asing. Selama ini, kata dia, memang banyak

laporan aktivitas warga negara asing yang tinggal di wilayah Kantor Imigrasi Blitar, baik yang sedang menempuh pendidikan, mengunjungi teman dekat, ataupun mengunjungi keluarga. Dari beberapa laporan yang masuk, ternyata beberapa di antara mereka menyalahi izin tinggal, sehingga harus dideportasi. “Kami berikan informasi keberadaan orang asing yang terdata dan sesekali kami juga mengikutsertakan mereka turun ke lapangan,” ujarnya. Sebenarnya, kata dia, warga negara asing yang tinggal di negara Indonesia memahami

betul tentang aturan, termasuk ketika datang memanfaatkan visa bebas kunjungan wisata ke Indonesia. Namun, dalam praktiknya ketika mereka datang ke imigrasi berpura-pura tidak mengetahui aturan. Untuk itu, lanjut dia, Kantor Imigrasi membentuk Timpora di Kabupaten Blitar, dengan harapan seluruh instansi juga terlibat langsung dan segera melaporkan jika ada warga asing yang tinggal di daerah ini. Kegiatan rapat Timpora Kabupaten Blitar itu melibatkan sekitar 20 orang

perwakilan dari berbagai instansi di kabupaten ini. Sebelumnya, Kantor Imigrasi Blitar juga telah melakukan sosialisasi PP Nomor 31 Tahun 2013 yang merupakan PP UU Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian kepada seluruh camat, lurah, maupun instansi di wilayah kantor imigrasi itu. Kantor Imigrasi Kelas II Blitar, mulai Januari sampai November 2015 sudah memroses 11 warga negara asing, karena persoalan dokumen. Mereka semua dideportasi terkait dengan penyalahguaan izin tinggal. (ant/azt)

Pelaku Usaha Berharap Sosialisasi UMK TULUNGAGUNG (BM) – Pelaku usaha dan industri di Kabupaten Tulungagungmengakubelumbanyak mengetahui ketetapan upah minimum kabupaten (UMK) 2016 yang ditetapkan Gubernur Jatim. Sehingga diharapkan ada sosialisasi untuk menyamakan persepsi mengenai pemberian upah layak. “Kamitahunyabarudariwartawan mengetahui soal ketetapan UMK itu. Kalau informasi resmi dari dinas atau lembaga terkait sama sekali belum,” ujar salah satu pengusaha konveksi di Tulungagung, Andrianto. Kendati baru tahu, Andrianto yang masih terpukul akibat dampak

kelesuan ekonomi nasional selama beberapa bulan terakhir mengaku siap mematuhi ketetapan UMK dimaksud. Asal, kata dia, keputusan itu sudah menjadi kesepahaman bersama dan disepakati oleh kalangan pelaku usaha maupun industri. “Pada prinsipnya teman-teman pengusaha di Tulungagung tidak ada masalahjikamemangitusudahmenjadi kesepakatan bersama,” kata dia. Di tempat usaha konveksi yang dikelolanya, kini dirinya memiliki klasifikasiterhadapparakaryawanyang bekerja di perusahaannya, mulai dari jenjang pendidikan, keahlian atau keterampilan, pengalaman hingga

sistem borongan dalam menentukan gaji karyawan. “Semua itu biasanya tergantung dari masing-masing perusahaan atau usaha yang nonformal seperti tempat kami,” ujarnya. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tulungagung, Yumar menyatakan saat ini sosialisasi telah mulai mereka lakukan. Tak hanya melalui surat pemberitahuan tertulis, sosialisasi juga dilakukan melalui media massa. “Masalahnya memang karena jumlah perusahaan di Tulungagung sangat banyak, ada lebih dari 520 unit

sementaratenagakamiterbatas.Itulah kenapa sosialisasi tidak bisa menjangkau semua sekaligus,” ujarnya. Sebagaimana ketetapan pemprov yang tertuang melalui Peraturan Gubernur Jatim Nomor 68 Tahun 2015, ditetapkan besaran UMK di 38 kabupaten/kota se-Jatim untuk periode 2016. Dalam pergub tersebut, Tulungagung menempati urutan ke22 dengan UMK 2016 sebesar Rp 1.420.000, sedikit di atas Kabupaten Bondowoso yang ditetapkan UMK sebesar Rp 1.417.000 dan di bawah Kabupaten Lumajang yang dipatok Rp 1.437.000. (ant/azt)

Temukan 3.552 Lembar Surat Suara Rusak NGAWI (BM) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi menemukan sebanyak 3.552 lembar surat suara dalam kondisi rusak atau tidak layak pakai pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ngawi 2015 tanggal 9 Desember mendatang. Komisioner KPU Ngawi, Aman Ridho Hidayat, Selasa, di Ngawi, mengatakan,ribuanlembarsuratsuara rusaktersebutditemukansaatpetugas melakukanprosessortirdanpelipatan. “Temuan tersebut mendasar dari hasil penyortiran dan pelipatan

selama tiga hari terakhir. Diperkirakan jumlahnya masih bisa bertambah karenaprosessortirmasihberlangsung hingga dua hari ke depan,” ujar Ridho Hidayat kepada wartawan. Menurut dia, kerusakan di antaranya disebabkan karena kondisi surat suara yang warnanya buram atau tidak jelas, surat suara hanya berukuran setengahnya saja, sobek, dan juga tercetak satu sisi. Ribuan surat suara yang rusak tersebut diletakkan di tempat terpisah dan nantinya akan dibuatkan

surat berita acara untuk kemudian dilaporkan ke pihak pencetak guna mendapat gantinya. Untuk surat suara yang mengalami kerusakan ringan, KPU memutuskan masih dapat ditoleransi dan tetap digunakan dalam pilkada nanti. “Kerusakan ringan tersebut di antaranya, terdapat bintik tinta kecil pada lembar surat suara. Namun, bintik tersebut berada di luar kotak identitas pasangan calon kepala daerah. Itu masih bisa dipakai untuk pilkada nanti,” kata dia.

Ia menjelaskan, secara umum, proses penyortiran dan pelipatan surat suara telah mencapai 44 persen dari jumlah total 750.839 lembar surat suara. Untuk penyortiran dan pelipatan tersebut, KPU Ngawi melibatkan sekitar 120 pekerja lepas. Pekerjaan itu dilakukan pada siang hingga malam hari. Diperkirakan, proses pelipatan dan sortir akan berlangsung sekitar tiga hingga empat hari ke depan. (ant/azt)

FOTO : BM/ANTARA

DUGAAN PERAMPOKAN TOKO EMAS Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di toko emas Siang di kawasan Jalan Merdeka, Kota Blitar, Selasa (24/11) dinihari. Toko emas di jalan protokol tersebut diduga dirampok hingga mengakibatkan tewasnya Gito alias Jin Yie (48) pemilik toko, yang ditemukan dalam kondisi bersimbah darah.


15 www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015 0,09% IHSG

4,545

0,2% NIKKEI

19,925

0,7% STI

2,923

0,9% FTSE

6,251

0,4% KLCI

1,677

0,2% DJIA

17,824

0,0% NASDAQ 5,102

0,1% S&P500 2,087

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

473,599

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

454,655

1,075.93

JUAL: 13.715,00 BELI : 13.695,00

JUAL: 9.696,21 BELI : 9.676,21

JUAL: 14.649,94 BELI : 14.549,94

JUAL: 9.920,63 BELI : 9.840,63

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13,691

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 24 NOVEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

FOTO : BM/ANTARA

INVESTASI EMAS MENINGKAT Petugas memperlihatkan emas batangan 100 gram di sebuah gerai toko emas, Selasa (24/11). Turunnya harga emas batangan terutama emas lokal dari Rp 525.000 menjadi Rp 475.000 per gram sejak tiga minggu terakhir menyebabkan pembelian emas batangan untuk investasi meningkat hingga tiga kali lipat

DJP Optimis Tambahan Pendapatan Rp 300 Miliar JAKARTA (BM) - Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak (DJP) optimis akan memperoleh pendapatan Rp 300 miliar tahun ini. Angka ini berasal dari lima perusahaan yang melakukan revaluasi aset jelang akhir tahun. “Total pajak yang akan dibayar dari revaluasi aset Rp 300 miliar. Sudah lima wajib pajak yang masuk,” kata Kasubdit Peraturan Perpajakan PPh Badan Setyadi Aris Handono di Grha Akuntan, Jakarta, Selasa (24/11). Angka ini berasal dari wajib pajak badan dan bukan orang pribadi. Sejauh ini, lima perusahaan yang sudah mendaftar meliputi sektor perbankan, otomotif dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR). “Bank itu dari BUMN. Kalau perusahaan asuransi masih belum mengajukan,” jelasnya. Dia meyakini, ke depannya masih akan ada lagi wajib pajak

yang mengajukan revaluasi aset. Sehingga, penerimaan negara melalui sektor pajak dapat bertambah. “Kita harapkan bank bisa lakukan revaluasi. Karena yang paling banyak peroleh keuntungan. Kalau perusahaan biasa kan ada penyusutan. Kalau bank ekuitas naik bisa ekspansi kredit,” tandas dia. Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak mengaku membutuhkan penerimaan negara yang cepat. Hal inilah yang menjadi dasar menurunkan tarif Pajak Penghasilan (PPh) final bagi perusahaan yang melakukan revaluasi asetnya. Kasubdit Peraturan Perpajakan PPh Badan, Aris Handono mengatakan, tarif PPh Final bagi wajib pajak yang melakukan revaluasi asetnya memang meningkat pada tahun depan dibanding pada 2015 ini. Hal ini guna menumbuhkan semangat bagi wajib pajak untuk segera melakukan

revaluasi asetnya. “Sebenarnya kita membutuhkan penerimaan yang lebih cepat. Kalau semangat di awal jadi cepat meningkat,” jelasnya. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 191/2015, Pemerintah memang mempermudah entitas yang melakukan revaluasi untuk mendapatkan insentif pajak. Sehingga, tarif PPh Final yang dibayarkan tidak lagi sebesar 10 persen. “Jadi tarifnya disesuaikan, apabila mengajukan di 2015 tarif tiga persen, kalau di semester I-2016 empat persen dan semester II-2016 naik lagi enam persen,” jelasnya. Dia menegaskan, adanya peningkatan tarif, dikarenakan Ditjen Pajak berharap ada semangat revaluasi aset yang lebih cepat. Sehingga, wajib pajak perusahaan dapat melakukan revaluasi sebelum akhir tahun.(nis/dra)

BI Rate Dipastikan Tetap Bertahan hingga 2016 JAKARTA (BM) - Data sejumlah makro ekonomi domestik mengungkapkan tingkat BI Rate seharusnya saat ini berada pada kisaran 2,5-3,5 persen. Namun, BI mempertahankan suku bunganya di 7,5 persen sejak Februari 2015 hingga saat ini. Sejumlah pengamat ekonomi mengungkapkan BI Rate seharusnya berada pada kisaran 2,5-3,5 persen. Namun hingga akhir tahun Bank Indonesia (BI) diperkirakan tetap mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate di level 7,5 persen. Meski suku bu-

nga bank sentral Amerika Serikat naik. Ekonom Creco Consulting, Raden Pardede, mengatakan, “Angka BI Rate kita seharusnya sudah di kisaran itu.” Raden menjelaskan, setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada akhir 2014, laju inflasi terus menurun. Tren inflasi akan terus lebih rendah tergantung dari kinerja pemerintah. Meski tanggung jawab pengendalian inflasi ada pada BI, dia menilai, pemerintah yang seharusnya mengendalikan laju inflasi. Karena,

pengendalian pada komponen inflasi harga makanan dan barang merupakan bagian dari tugas pemerintah. “Pada laju inflasi yang terkendali, maka tidak mungkin BI akan menaikkan BI Rate dan sulit juga bagi bank sentral untuk menurunkan tingkat suku bunga. Di sisi lain, BI tidak akan melawan The Fed dengan menurunkan BI Rate, kalau Fed fund rate (suku bunga AS) dinaikkan,” katanya. Dia mengungkapkan, upaya mempertahankan BI Rate akan lebih baik

bagi pertumbuhan ekonomi dan neraca transaksi berjalan, sehingga akan mampu menjaga stabilitas rupiah terhadap dolar AS. Pihaknya tidak memungkiri kebijakan The Fed dan BI akan memicu arus modal keluar dari Indonesia. “Flow akan bergerak ke AS, tetapi banyak juga negara-negara yang memberi stimulus moneter, sehingga ada dana yang juga beredar ke emerging market (negara-negara berkembang), karena pemulihan di AS juga belum optimal,” jelasnya.(nis/dra)

Aturan Wajib Bertransaksi Rupiah Tak Ganggu Investasi JAKARTA (BM) - Kewajiban penggunaan rupiah sebagai alat transaksi dalam negeri tidak akan menghambat investasi. Bank Indonesia sudah melakukan kajian dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait aturan yang tidak merugikan. “Tidak akan menghambat investasi, kekhawatiran yang muncul selama ini lebih kepada mereka yang sudah nyaman menggunakan valas sehingga saat aturan ini baginya merasa kesulitan,” kata Deputi Direktur Departemen Pengelolaan Uang

Bank Indonesia (BI) Hernowo Koentoadji di Bintan, Selasa (24/11). Menurutnya, kewajiban penggunaan rupiah untuk transaksi dalam negeri sebagai pelaksanaan dari UndangUndang Nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang disetujui pemerintah bersama DPR, yang juga dituangkan dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 17/3/PBI/2015. “Ini sudah dipikirkan secara menyeluruh dari berbagai aspek sehingga dipastikan tidak akan hambat investasi,” kata dia. Selama ini

FOTO:BM/IST

Hernowo Koentoadji

ada orang yang sudah nyaman menggunakan valas tiba-tiba saja disuruh memakai rupiah sehingga kaget. Hernowo mengatakan kewajiban penggunaan rupiah masih ada pengecualian pada lima sektor yaitu transaksi tertentu dalam APBN, penerimaan atau pemberian hibah dari atau ke luar negeri dan transaksi perdagangan internasional. Kemudian simpanan di bank dalam bentuk valuta asing serta transaksi pembiayaan internasional. Ditegaskan pada pasal 21 ayat 1 Undang-Undang Mata

Uang menyatakan setiap orang wajib menggunakan rupiah dalam transaksi yang dilakukan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jika ada yang menolak dapat dihukum dengan pidana kurungan paling lama satu tahun dan pidana denda paling banyak Rp 200 juta mengacu pada pasal 33 Undang-Undang Mata Uang.BI mengimbau masyarakat untuk menggunakan rupiah dalam transaksi dalam negeri karena merupakan salah satu simbol negara dan kedaulatan bangsa.(nat/dra)

Pasar Otomotif Segmen MPV Masih Berkontribusi SURABAYA (BM) - Daya beli masyarakat terhadap penjualan mobil sepanjang tahun ini, PT TAM (Toyota Astra Motor) mencatat total penjualan 235.967 unit periode Januari hingga September 2015 bergerak naik. Executive General Manager PT TAM, Fransiscus Soerjopranoto mengatakan segmen kendaraan yang masih jadi primadona di kelas MPV medium yang saat ini masih berkontribusi. “Market otomotif dari tahun sebelumnya, toyota jenis kijang innova mencapai 1,2 juta unit menurun 15 persen sekitar

1.020 ribu unit. Pada kategori kendaraan premium kelas MPV medium ini mampu tetap pertahankan posisi kontribusi penjualan sebesar 5,4 persen dengan harapan naik menjad 6 persen adanaya varian baru All new innova terhadap tren pertumbuhan positf pasar,” jelasnya di Surabaya Selasa (24/11). Selain serapan pasar, kategori jenis kijang sudah diekspor ke India sekitar 37 ribu unit. Sedangkan market share mampu mencapai angka 92,4 persen di Jatim yang memilih varian kijang all new innova

mampu menyerap penjualan di kisaran angka 640 unit dengan posisi 50 persen dari target 2000 unit selama 3 bulan kedepan bisa terpenuhi. “Total market MPV medium kuartal ketiga tahun ini mencatat sejumlah 6.210 unit diraih kijang innova dengan penjualan sebesar 5.596 unit atau 90,1% naik dari penjualan tahun sebelumnya 5,1 persen pertumbuhan dengan pangsa pasar yang kini berhasil tembus sekitar 9.398 unit,” jelas Manager Auto2000 FOTO: BM/JEFRI area Jawa Timur, Hendra Pur- PROSPEKTIF : Meski pertumbuhan ekonomi mengalami perlambatan namun market MPV medium mengalami pertumbuhan nawan. (jey/dra)

GRAND CITY

100 DORAEMON Secret Gadgets Expo - Surabaya Hari Anak juga diramaikan dengan kehadiran 100 Doraemon Secret Gadgets Expo yang akan digelar mulai tanggal 7 Desember 2015 sampai 14 Februari 2016 di Grand City Mall Surabaya. Tokoh Doraemon Doraemon adalah sebuah robot kucing berwarna biru berasal dari abad ke-22 yang flasback ke abad ke-20 untuk menolong Nobita . Lahir pada 3 September 2112. Doraemon juga sangat suka dorayaki dan sering membantu Nobita saat berada dalam kesusahan. Doraemon memiliki phobia pada tikus, karena telinganya pernah digigit tikus. Doraemon cukup sensitif akibatnya sulit bergerak apabila kehilangan sesuatu (seperti mur). Ia juga tidak tahan dingin. Dalam menolong Nobita biasanya Doraemon mengeluarkan alat dari kantong ajaibnya.

Mascation: Lomba Cerpen Disabilitas Dalam meramaikan lomba cerpen dengan tema anak berkebutuhan khusus dalam rangka merayakan hari disabilitas internasional pada 3 Desember mendatang. HMJ Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya mengadakan lomba dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional pada tanggal 3 Desember 2015. Lomba yang mengajak untuk menuangkan imajinasi, pengalaman dan pemikiran dalam bentuk cerita pendek.Anak berkebutuhan khusus adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda pada umumnya tanpa selalu menunjukan pada ketidakmampuan mental, emosi atau fisik. Pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) diantaranya penyandang tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, kesulitan belajar, gangguan prilaku, anak berbakat, anak dengan gangguan kesehatan, dan lain sebagainya. Karena karakteristik dan hambatan yang dimiliki, ABK memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus yang disesuaikan dengan kemampuan dan potensi mereka. Dalam cerita pendek yang dibuat harus bercerita tentang anak berkebutuhan khusus. Baik dari segi keseharian, percintaan, persahabatan, atau hal lainnya dengan syarat tidak mengandung unsur SARA.

Forum ISTAM Bahas Kesetaraan Obat Tradisional SURABAYA (BM) - Peran tanaman herbal sebagai obat tradisional menjadi tujuan dari digelarnya konferensi ISTAM (International Symposium on Traditional and Alternative Medicine) ke-2 tahun ini, Indonesia sebagai tuan rumah dengan bahasan meningkatkan kerjasama penelitian dan berbagi topik tren pada pengobatan tradisional dan alternatif , terutama di negara-negara Asia Tenggara yang diikuti 6 negara yakni

Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand dan Filipina dari 10 undangan negara. Ketua Himpunan Seminat Farmasi Masyarakat (HISFARMA) Jatim, Prof. Dr. Bambang Prayogo menjelaskan serangkaian uji klinis gagasan obat tradisional mendampingi pelayanan kesehatan yang sejajar dengan obat modern yang sudah ada jadi kesetaraan meningkatkan kepedulian dan langkah nyata dalam melakukan praktek kefar-

masian dari persaingan global. “Adanya arus MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) mendorong terciptanya kesepakatan regulasi keberadaan obat tradisional sebagai ikon jamu di negeri sendiri jadi alasan utama melanjutkan forum kedua dari tahun sebelumnya. Yakni membina hilirisasi kemitraan peran home industry dengan produktivitas industri obat skala besar,” jelasnya yang juga ketua Perhipba (Perhimpunan

Peneliti Bahan Obat Alami) nasional, Selasa (24/11). Sebagai upaya nyata mempersiapkan dan mensosialisasikan kemudahan pertukaran informasi antar warga dunia dalam hal kesetaraan obat tradisional sebagai jamu, sebutnya forum ISTAM lebih fokus mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dalam pelayanan kesehatan melalui praktek layanan kesehatan mutu dan kualitas menggunakan ramuan tanaman herbal asli Indonesia.

Menurutnya, disiplin ilmu adalah penting dimiliki pelaku pengobat menciptakan produk manfaat dan kegunaan pertumbuhan tanaman asli Indonesia bisa dikonservasi mulai dari cara pengenalan jamu, permodalan, jaringan, produktivitas, sertifikasi dan distribusi yang terangkum dalam satu kesatuan dewan riset menentukan arah kemajuan obat tradisional sebagai ikon jamu yang diberdayakan.(jey/dra)

FOTO: BM/JEFRI

KESETARAAN : Obat tradisional mendampingi pelayanan kesehatan yang sejajar dengan obat modern.


16 www.beritametro.co.id

RABU, 25 NOVEMBER 2015

Penilaian Lebih Sulit, Pengelolaan TPA Modern Jadi Unggulan

Serapan APBD 2015

Adipura Kencana Keempat Beruntun untuk Surabaya

Sampai November Masih ’Tersisa’ 20 Persen

SURABAYA (BM) – Untuk keempat kalinya secara berturut-turut, Surabaya meraih penghargaan Adipura Kencana. Kemarin (24/11) piala penghargaan tertinggi di bidang kebersihan dan pengelolaan kota tersebut diarak dari Markas Korem 084 Bhaskara Jaya di Jalan Ahmad Yani menuju Taman Surya. Arak-arakan menggunakan beberapa jeepWillys tersebut dipimpin Pj Walikota Surabaya, Nurwiyatno bersama rombongan SKPD dan sekolah penerima penghargaan. Bersama dengan Piala Adipura Kencana, juga diarak Piala Kalpataru untuk Lembaga Swadaya Masyarakat Tunas Hijau, juga tiga piala Adiwiyata, Indonesian Green Awards dan penghargaan status lingkungan hidup daerah. Tiba di Taman Surya, Nurwiyatno menyerahkan piala Adipura Kencana ke Ketua DPRD Surabaya, Armuji yang sudah menunggu di atas panggung. “Piala Adipura Kencana ini merupakan bukti nyata Surabaya semakin hebat, bersih dan berwawasan lingkungan. Saya sampaikan penghargaan tertinggi kepada SKPD yang membidangi, lembaga pemerintah dan tentu saja masyarakat yang telah bersinergi dan secara konsisten ikut menjaga kebersihan lingkungan di Surabaya,” tegas Nurwiyatno. Sementara Ketua DPRD Surabaya, Armuji menyebut keberhasilan Surabaya secara beruntun meraih Piala Adipura Kencana, bukan hanya kebanggaan bagi Pemkot Sura-

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

NAIK REOG: Pj Walikota Surabaya Nurwiyatno menaiki Reog sambil membawa piala Adipura Kencana setelah diarak.

baya maupun DPRD Surabaya. “Adipura Kencana ini kebanggaan bagi seluruh masyarakat Surabaya. Ke depan, kita harus menjaga agar Surabaya tetap menjadi contoh kota bersih di Indonesia,” ujar Armuji. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surabaya, Musdiq Ali Suhudi menyatakan, ini merupakan penghargaan Adipura Kencana keempat beruntun bagi Surabaya, dimulai sejak 2012 lalu ketika Adipura Kencana pertama kali diperkenalkan. “Adipura Kencana ini baru ada tahun 2012 dan Surabaya langsung dapat. Surabaya konsisten dari tahun ke tahun. Kita satu-satunya kota yang

meraih Adipura Kencana dalam em[at tahun beruntun dan kita pertahankan terus,” ujar Musid Ali. Disampaikan Musdiq, untuk tahun ini, hanya ada tiga kota di Indonesia yang memenangi Piala Adipura Kencana. Yakni Surabaya, Balikpapan dan Kendari. Tahun lalu, ada delapan kota yang bisa memenanginya. “Tahun ini penilaiannya lebih ketat. Untuk Adipura Kencana, penilaiannya memang lebih kompleks, berbeda dengan Adipura. Selain bersih, kualitas udara bagus, juga ada inovasi ,” sambung dia. Musdiq menjelaskan, salah satu poin besar dalam penilaian adalah

sistem pengelolaan sampah. Yang menjadi keunggulan Surabaya, pengelolaan Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Benowo secara modern. “Tidak hanya jadi kompos, tetapi juga diolah jadi energi (waste to energy),” ujar Musdiq Ali. Pemkot juga telah melakukan berbagai inovasi dalam pengelolaan lingkungan. Salah satunya menyulap lahan bekas TPA Keputih yang kini menjadi Taman Harmoni, juga memasyarakatkan masalah penghematan energi di sekolah dan kantor, menggerakkan green building dan menjaga ikon kota Surabaya hijau. (sdp/epe)

SURABAYA (BM) - Serapan anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya hingga November 2015 baru mencapai 80 persen karena masih terkendala lelang dan masalah pembebasan lahan. Sekretaris Kota (Sekkota) Hendro Gunawan, mengatakan banyak proyek-proyek besar yang terkendala dua hal tersebut. Seperti pembangunan frontage road sisi barat, box culvert di Jl. Banyuurip dan pengembangan daerah Kenjeran. “Seperti di frontage sisi barat masih ada lahan yang belum dibebaskan. Begitu juga di Jl. Banyuurip. Sementara yang Kenjeran, akhir tahun ditarget bisa sampai 100 persen,” kata Hendro saat ditemui wartawan di sela-sela pesta penerimaan Adipura Kencana di Balai Kota Surabaya, Selasa (24/11). Menurut dia, proyek pengembangan Kenjeran dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) multiyears senilai Rp200 miliar. Saat ini, menurut Hendro, bangunan fisik sudah selesai. Bahkan dalam dua bulan terakhir 2015 ini, pihaknya mengebut untuk menyelesaikannya. “Kami optimistis kalau Kenjeran bisa selesai di akhir tahun ini,” ujarnya. Sementara untuk proyek frontage road sisi barat Jl. A Yani, diakui Hendro masih mengalami kendala terkait pembebasan lahan di beberapa titik, di antaranya lahan di depan Universitas Bhayangkara, Polda Jatim, RS Bhayangkara, dan SPBU milik korps Marinir. Menurut Hendro, di titik-titik itu masih belum ada sepakat, terkait ganti rugi lahan. “Sudah ada komunikasi dengan pusat, tapi memang masih belum menemukan titik temu terkait lokasi lahan pengganti dari in-

Pasca Teror Bom di Dua Hotel Berbintang Lima

lintas kota

Polda Telusuri Jejak Kelompok Radikal di Jatim SURABAYA (BM) – Kendati ancaman teror bom yang dikirim melalui mesin faksimile pada Hotel JW Marriot dan ShangriLa Senin (23/11) sore tidak terbukti, namun Polda Jatim tetap menilai serius. Apalagi jaringan paham radikal seperti ISIS maupun kelompok lainnya, memang nyata terjadi dengan adanya penangkapan di beberapa daerah di Jatim. “Masih kita pelajari dan dalami kasus teror sebelumnya. Apakah ini ada kaitannya atau tidak dengan teror yang terjadi semalam,” terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono kemarin. Argo sendiri tidak mengetahui secara pasti aksi ancaman teror tersebut benarbenar dari kelompok ISIS atau tidak. Namun, dia mengakui bahwa ancaman teror yang dikirim ke perusahaan itu ada kata ISIS di dalam pesan teror tersebut. “Dalam faks itu memang ada tulisan ISIS,” ujar dia. Ketika disinggung mengenai ancaman teror itu diterima langsung oleh Polda Jatim, Argo membantah. “Yang nerima faks pihak ho-

KOMSOS: Anggota Babinsa Koramil Semampir melakukan komunikasi sosial dengan warga untuk mencegah dini ancaman teroris. FOTO: PUSPENDAM BRAWIJAYA

tel. Polda tidak menerima,” terang dia. Dalam pesan kawat yang beredar melalui broadcast, si pengirim pesan memang sempat menyebut bagian dari ISIS. Tak han-

ya itu, oknum tersebut juga mengancam akan meledakkan bom melalui pemancar seluler, teknologi yang biasa digunakan pelaku teror bom di Indonesia maupun bela-

han bumi lainnya. Menyusul teror tersebut, kewaspadaan tinggi juga diambil TNI melalui personel bintara pembina desa (babinsa) yang jadi ujung tombak dalam komunikasi dengan masyarakat. Selain mempererat silaturahim dalam mendukung tugas pokok Babinsa, apa yang dilakukan anggota Koramil 0830/02 Semampir jajaran Kodim 0830/ Surabaya Utara, Sertu Subiyanto bisa menjadi solusi dalam menekan ancaman teror. Komandan Koramil 0830/02 Semampir, Mayor Imam Suyoso menegaskan, pelaksanaan komunikasi sosial (komsos) dengan tokoh warga maupun masyarakat, dapat meningkatkan kewaspadaan tentang bahayanya teroris kepada warga. “Babinsa adalah ujung tombaknya satuan di lapangan. Kegiatan Komsos dapat diterima positif oleh masyarakat. Dengan adanya Babinsa yang berkeliling di wilayah binaan membuat kita tahu permasalahan sehingga kalau ada permasalahan cepat terselesaikan,” tutup Danramil. (ssn/dam/epe)

Rektor Ubaya Sampai Isi Kolom Pekerjaan dengan ’Dosen’

Pengurusan NIDN Dikeluhkan Dosen PTS SURABAYA (BM) – Kementerian Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Kemenristek-Dikti) terus mendorong perguruan tinggi memenuhi rasio dosen-mahasiswa. Untuk jurusan kategori IPA, satu dosen harus mengajar 30 mahasiswa (1:30), sedangkan kategori IPS 1:40. Agar keberadaan dosen mempengaruhi rasio, dosen tersebut harus memiliki nomor induk dosen nasional (NIDN). Sayangnya, untuk mendapatkan NIDN cukup rumit. Bahkan, beberapa ketentuan sepele dapat mengganjal dosen meraih NIDN. Hal ini kemudian dikeluhkan oleh beberapa perguruan tinggi swasta (PTS) di Surabaya. Seperti yang dikatakan Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Prof Achmad Jazidie. Dia menjelaskan, pengurusan NIDN yang rumit bertolak belakang dengan kebijakan pemerintah yang mendorong perguruan tinggi memenuhi rasio dosen-mahasiswa. “Salah satu contohnya, dosen yang hendak mendapatkan NIDN keterangan pekerjaan pada KTP

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

PEKERJAAN DOSEN: Rektor Ubaya Prof Joniarto Parung menunjukkan KTP miliknya yang kolom pekerjaan diisi dosen untuk mendapatkan NIDN.

harus menyebutkan dosen. Tidak boleh profesi lainnya. Surat keterangan pengganti KTP yang menyebutkan profesi dosen juga tidak diterima. Jadi harus KTP,” kata dia, Selasa (24/11). Prosedur ini mengharuskan dosen yang berupaya mendapatkan NIDN terlebih dahulu mengurus KTP baru. Padahal, mengurus KTP itu membutuhkan

waktu yang tidak sebentar. Jazidie menegaskan, kampusnya berupaya mengikuti aturan. Pasalnya, Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (Yarsis) selaku yayasan pengelola Unusa diketuai Mohammad Nuh, mantan Mendikbud. Jazidie tidak memungkiri keberadaan kampus lain yang sengaja tidak merekrut dosen tetap lantaran harus menanggung gaji

stansi-instansi tersebut,” lanjut Hendro. Karena itu, pihaknya belum bisa menyelesaikan frontage sisi barat di akhir tahun 2015. “Tengah tahun 2016 mungkin baru bisa selesai atau mungkin akhir tahun, karena memang terkait instansi pusat,” lanjutnya. Proyek frontage sisi barat Jl. A Yani ini juga diikuti dengan pembangunan saluran sehingga pembangunannya bersamaan. Begitu juga dengan proyek box culvert Jl. Banyuurip yang masih putus nyambung mulai dari pertigaan Jl. Darmo Permai hingga pertigaan Jl. Raya Margomulyo. Hendro mengakui di daerah ini juga ada masalah pembebasan lahan yang belum selesai. “Karena proyeknya juga bersama Pemprov Jatim. Pemkot hanya membantu soal pembebasan lahannya,” lanjut Hendro. Namun pihaknya optimistis, serapan pembangunan ketiga proyek ini hingga akhir tahun 2015 bisa mencapai 85 persen. Terutama untuk masalah utilitas, seperti gorong-gorong, saluran air dan lainnya. Soal lelang untuk pengerjaan, memang ada sedikit kendala, terutama kontraktor yang siap melakukan persiapan untuk membangun secara cepat dan bagus. “Tapi laporan terakhir, pengerjaan sudah siap semua dan siap ngebut,” tandas Hendro. Anggota Komisi C DPRD Surabaya, Vinsensius Awey, mengatakan pihaknya memprediksi proyekproyek besar Pemkot itu tidak akan selesai pada waktunya. “Selain itu, sisa dua bulan ini akan membuat Pemkot mengebut pengerjaannya. Ini perlu diwaspadai dari mutu produk yang bisa saja dibuat asal jadi saja,” kata Awey. (at/epe)

tetap. Dosen tetap harus mengantongi NIDN. Pihaknya pun terus mendorong dosen di kampusnya mendapatkan NIDN. Bahkan Jazidie mengaku dirinya mengawal sendiri proses NIDN. Ada 10-20 dosen Unusa yang proses NIDN-nya nyantol. Padahal tiap prodi minimal harus ada enam dosen tetap. Unusa sendiri bersedia menerima dosen pindahan, namun dosen yang berminat itu masih digandoli pihak kampus lamanya. Hal yang sama diutarakan Rektor Universitas Surabaya (Ubaya) Prof Joniarto Parung. Syarat mendapatkan NIDNbukan saja KTP harus mencantumkan pekerjaan dosen.

Penelitian,mengajardanpengabdianmasyarakatjugaharusdilakukan. Tidak bisa dosen sekadar numpang lewat untuk mendapatkan NIDN. “UntukNIDK(NomorIndukDosen Khusus)bagidosenyangsudahpensiun dan dikaryakan kembali belum ada di Ubaya. NIDK kan peraturan baru,” ujarnya. Meski demikian, dosen di Ubaya 90 persen sudah punya NIDN. “Kita rugi kalau dosen tidak NIDN karena tidak dihitung rasio. Karena itu terus kami desak untuk mengurus NIDN bagi yang belum,” pungkasnya.(sdp/epe)

Izin Lahan Persulit Akses PDAM SURABAYA (BM) - Masyarakat wilayah abu-abu di Surabaya harus menunggu lebih lama untuk mendapat akses dari PDAM Surya Sembada. Perizinan sebagai salah satu syarat utama tidak bisa keluar mulus seperti kawasan pemukiman lainnya. “Seperti yang masih tinggal di lahan milik PT KAI. Karena itu tanah milik PT KAI, ya perlu izin juga. Pemerintah harus memikirkan bagaimana masyarakat Surabaya yang tinggal di area milik PT KAI tersebut bisa kami aliri air PDAM,” kata Sunarno PJS (Pejabat Sementara) Direktur Utama PDAM Surya Sembada, Selasa (24/11). Untuk mengurai persoalan ini, Sunarno bahkan menjelaskan sudah menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat untuk mencari solusi. “Kami sudah kirim surat ke Presiden, ke Dirjen Perkeretaapian juga. Tapi belum ada jawaban. Kami berharap pemerintah pusat setidaknya memberikan suatu kemudahan kepada kami,” ujar dia. Namun Sunarno juga berharap warga juga tetap berkomunikasi dengan PDAM. “Kami masih punya program-program. Kalau perlu nanti kami terjun sosialisasi,” katanya. (ssn/epe)

Jasad Rizky Ditemukan 3 Mil dari Lokasi SURABAYA(BM) –Operasi pencarian tim gabungan akhirnyamembuahkanhasilSelasa(24/11)sekitarpukul 09.00WIB. Rizky (26) warga Jl Purwodadi yang jadi salah satu korban perahu pemancing pecah terkena ombak Minggu malam, dekat bozem Wonorejo, ditemukan sekitar 3 mil dari lokasi kecelakaan. Kompol Bambang Budianto Kasi SAR Ditpolair Polda Jatim mengatakan, penemuan jasad Rizky membuat jumlah korban tewas tenggelam menjadi 3 orang, 7 selamat setelah perashu mereka dihantam gelombang tinggi. “Korban terakhir ditemukan dalam posisi tertelungkup dan mengapung,” ujar dia. Tim yang melakukan evakuasi merupakan tim gabungan dari Ditpolair Jatim, Linmas dan Basarnas. “Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS dr Soetomo Surabayauntukdivisum.Sedangkankeluargakorbanjuga sudahberadadiRumahSakit,” tambah dia. (ssn/epe)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.