Berita Metro 15 Januari 2016

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

ISIS Teror Jakarta JAKARTA (BM) - Militan radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas teror bom di kawasan Thamrin, Jakarta. ISIS menyebut para anggotanya mendalangi serangan teror untuk menargetkan warga asing di Jakarta.

“Petempur ISIS melakukan serangan bersenjata pagi ini, menargetkan wargawarga asing dan petugas keamanan yang ditugaskan melindungi mereka di ibukota Indonesia,” demikian pernyataan ISIS melalui kantor berita Aamaaq, yang merupakan aliansi ISIS melalui saluran Telegram seperti dilansir Reuters, Kamis (14/1).

Baca: ISIS ... Hal 6

Beberapa petugas berlindung di balik mobil, mewaspadai gerakan teroris.

Indonesia Siaga I

Respon Tantangan TNI

JAKARTA (BM) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menginstruksikan seluruh daerah meningkatkan kewaspadaan menjadi Siaga-1 terkait adanya ledakan dan baku tembak di kawasan Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1).

“Ini menjadi warning (peringatan) bahwa seluruh daerah harus Siaga-1, amankan masyarakat untuk melancarkan proses hukum yang ada,” kata Mendagri di Jakarta.

Dia mengatakan peristiwa yang diduga bom bunuh diri tersebut sudah ditangani dengan baik oleh Polda, Polri dan TNI di lokasi kejadian.

“Mudah-mudahan bisa terkuak ini gelagat apa, sampai berani ada ledakan bom bunuh diri di tengah kota, di Ibu Kota Negara,” tambahnya.

JAKARTA - Pengamat intelijen Wawan Purwanto mengatakan, ledakan bom di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat sebetulnya peristiwa yang sudah tertunda sejak lama.

“Aksi teror tadi tertunda-tunda terus karena ada Pilkada serentak 2015, Natal dan tahun baru 2016

7

Korban Tewas

JAKARTA (BM) - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian menceritakan kronologis meledaknya bom bunuh diri di kawasan Plaza Sarinah. Pelaku teror sengaja meledakkan dirinya sendiri di

yang dijaga ketat oleh Polri, sehingga mereka mencari momen lain dan itu terjadi hari ini di Sarinah,” kata Wawan, di Jakarta, Kamis (14/1).

Wawan menambahkan, tidak biasanya bangunan sekelas pos polisi yang menjadi sasaran. “Sasa Baca: Respon ... Hal 6

Starbucks Cafe.

“Peristiwa terjadi diawali serangan di Starbucks Cafe, masuknya satu orang pelaku dan menggunakan bom bunuh diri.

Baca: Tujuh ... Hal 6

Wilayah Perbatasan Diperketat Pemerintah memperketat jalur masuk ke Indonesia di area perbatasan.

Baca: Indonesia ... Hal 6

Korban-korban serangan bom teroris tergeletak di tengah jalan.

Disuap, Kader PDIP Dipecat PN Surabaya Tolak Gugatan Advokat Peradi Hal 03

Berakhir Tanpa Pemenang Hal 08

Gubernur Minta Kepala Desa Waspada Hal 09 FOTO: BM/ANTARA

Komisi C Sidak Proyek Gedung Serbaguna Hal 16

OTT SUAP ANGGOTA DPR: Ketua KPK Agus Raharjo (kanan) didampingi Plt. Jubir KPK Yuyuk Andriati Iskak (kiri) memberikan keterangan pers tentang hasil operasi tangkap tangan (OTT) di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (14/1). KPK berhasil menangkap anggota Komisi V DPR Damayanti Wisnu Putranti bersama enam orang lainnya yang diduga melakukan tindak pidana suap.

JAKARTA (BM)— Nasib manusia bisaberubahdalamsekejap.Begituyang dialami kader PDIP, DamayantiWisnu Putranti. Setelah tertangkap tangan dalamkasussuap,Damayantiakhirnya resmiditetapkanKPKsebagaitersangka.

Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan anggota Komisi V DPR itu diduga mengamankan proyek jalan yang masuk dalam anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Proyek ini untuk tahun anggaran 2016,” kata Agus di kantornya, Kamis (14/1).

Damayanti tak sendiri. KPK juga menetapkan tiga tersangka lainnya.

Mereka adalah Julia Prasetyarini alias Uwi, Dessy A Edwin, dan Abdul Khoir.

Uwi dan Dessy juga diduga sebagai penerima suap. Adapun Abdul

Damayanti Wisnu Putranti

disangka sebagai pemberi suap.

KPK menjerat Damayanti, Uwi, dan Dessy dengan Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 UU Pemberantasan Tindak Pidana

Perppu Kebiri Tinggal Menghitung Hari Dikebiri, siapa mau? Tetapi itulah salah satu cara yang dianggap paling efektif untuk membuat jera predator seksual. Pemerintah pun menyiapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) yang mengatur sanksi itu. Pasalnya, kekerasan seksual terhadap anak-anak masih tinggi. Berikut laporannya.

ISIS Dalang Bom Jakarta

Menteri Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA),YohanaYembise, yang sangat geram terhadap ulah para predator seksual. Langkah konkret untuk membuat jera pelaku pun diwujudkan dengan inisiatif menyusun Perppu tentang sanksi kebiri. Penyusunan Perppu dimaksud saat ini sudah dalam tahap akhir, dan tinggal menghitung hari untuk diberlakukan.

“Perppu kebiri sudah dalam tahap

Yang jadi wayangnya siapa..

Indonesia Siaga I Jangan sampai siaga II..

finalisasi untuk segera diberlakukan,” tegasnya dalam suatu acara di Kampus UI, Depok, awal pekan ini.

Yohana melanjutkan, masalah pencabulan anak di bawah umur menjadi konsentrasi penuh. Perppu kebiri, lanjutnya, siap segera diberlakukan.

“Minggu depan saya, Jaksa Agung, dan Menkum HAM akan gelar rapat terbatas putuskan Perppu kebiri.

Baca: Perppu ... Hal 6

Yohana Yembise

PRAKIRAAN CUACA

Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHPidana. Sedangkan Abdul Khoir disangkamelanggarPasal5ayat1huruf a atau b atau Pasal 3 UU yang sama.

Total duit yang diamankan saat operasi sebesar 99 ribu dolar Singapura.

“Namun, total komitmen fee sebesar 404 ribu dolar Singapura,” kata Agus.

Empattersangkaitumerupakanhasil operasitangkaptangantimsatuantugas KPK, Rabu malam. Ada enam orang yangdicidukdaritempatyangberbeda.

Namun dua orang lainnya bertugas sebagaisopiryangkinidibebaskan.

“Tim KPK bergerak sedari Rabu sore hingga Kamis dini hari. Tim satgas akhirnya berhasil meringkus keenam orang itu di empat lokasi terpisah,” kata Agus.

Baca: Disuap... Hal 6

Empat Mall Tutup Sementara JAKARTA (BM) – Dampak ledakan bom Jakarta membuat kekhawatiran para pelaku bisnis. Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta Ellen Hidayat mengaku, pengusaha pusat perbelanjaan di Jakarta telah meningkatkan keamanannya ke level siaga 1 usai ledakan Bom Sarinah.

Setidaknya ada 4 mall yang menutup sementara kegiatan operasionalnya.

Keempat mall tersebut adalah Grand Indonesia, Plaza Indonesia, Senayan City, dan Arion.

Baca: Empat ... Hal 6

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 26 - 35°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

BERAWAN Suhu 25 - 35°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

“Saya tidak bangga dengan keberhasilan yang tidak saya rencanakan sebagaimana saya tidak akan menyesal atas kegagalan yang terjadi di ujung usaha maksimal.”

- Harun Al Rasyid -

02 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Jadi Saksi Meringankan, JK Puji Kinerja Jero JAKARTA (BM) - Wapres Jusuf Kalla langsung memuji kinerja Jero Wacik saat menjabat Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar). Jero dianggap JK berhasil meningkatkan sektor pariwisata.

“Seperti diketahui saya 20042009 wapres waktu itu JeroWacik Menbudpar. Dalam kesempatan itu saya menjelaskan pariwisata kita alami masalah karena bom Bali, karena kerja keras tersangka Jero dapat meningkatkan pariwisata kita. Tersangka dalam prosfesi menteri telah berhasil meningkatkan kinerjanya,” ujar JK memberi kesaksian sebagai saksi meringankan di Pengadilan

“

Lump sum dapat dipakai sesuai diskresi yang bersangkutan, hal ini sangat subjektif tentu ada hubungan dengan representasi menteri walau kelihatan pribadi.

Tapi seorang menteri tidak bisa dipisahkan sebagai menteri atau pribadi.”

- JUSUF KALLA -

Tipikor Jakarta, Kamis (14/1).

Setelahnya JK mendapat pertanyaan mengenai dana operasional menteri (DOM). JK menyebut DOM berguna untuk menunjang kinerja menteri. “Kenapa diberikan dana itu mengingat bahwa gaji seorang menteri relatif, tapi dengan gaji Rp 19 juta sulit sekali menteri menjalankan tugas dengan baik,” ujarnya.

JK menegaskan, menteri dapat menggunakan DOM sesuai diskresinya. “Lump sum dapat dipakai sesuai diskresi yang bersangkutan, hal ini sangat subjektif tentu ada hubungan dengan representasi menteri walau kelihatan pribadi. Tapi seorang menteri tidak bisa dipisahkan sebagai menteri atau pribadi,” paparnya.

Jero dijerat 3 dakwaan. Pada dakwaan kesatu, Jero sebagai mantan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata didakwa menyelewengkan dana operasional menteri (DOM) untuk memperkaya diri sendiri dan keluarga. Total DOM yang diselewengkan Jero Wacik mencapai Rp 8.408.617.149.

Pada dakwaan kedua, Jero sebagai mantan menteri ESDM, didakwa melakukan pemerasan dengan cara memaksa anak

buahnya melakukan pengumpulan duit. Uang hasil pengumpulan duit yakni Rp 10,38 miliar yang berasal dari imbal jasa (kickback) rekanan pengadaan kemudian digunakan untuk memenuhi keperluan pribadi Jero.

Sedangkan pada dakwaan ketiga, Jero Wacik didakwa menerima gatifikasi terkait jabatannya sebagai menteri ESDM. Gratifikasi diterima dalam bentuk pembayaran biaya pesta ulang tahun Jero tanggal 24 April 2012 di Hotel Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jaksel sejumlah Rp 349.065.174.

Sementara itu Jero hanya mengajukan satu pertanyaan kepada JK. Jero bertanya soal kinerjanya saat menjadi Menbudpar kala JK menjadi Wapres periode 2004-2009.

“Apa pernah saya datang ke bapak mencari bisnis, peluang bisnis? ingin mencari kekayaan? karena itu yang dituduhkan ke saya,” tanya Jero kepada JK dalam sidang.

JK menegaskan, Jero tak pernah menemui dirinya terkait bisnis pribadi. JK justru memuji kinerja Jero. “Selama 5 tahun Menpar, saya tidak pernah mengetahui, apalagi Jero Wacik datang minta persetujuan upaya bisnis pribadi. Karena tersangka lebih banyak mempromosikan menolong pariwisata kita,” ujar JK.

BM/ANTARA

SAKSI MERINGANKAN: Wapres Jusuf Kalla (kiri) bersalaman dengan Jero Wacik seusai menjadi saksi untuk terdakwa di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (14/1).

Sebelumnya kuasa hukum Jero Wacik, Lukas Budiono menuturkan, “Filosofi DOM, DOM itu sebetulnya apa, itu yang kami mohon penjelasan kepada beliau (JK),” katanya.

Lukas menjelaskan, JK dihadirkan sebagai saksi yang meringankan untuk Jero. JK dihadirkan dalam kapasitasnya sebagaiWapres pada saat itu.“Dakwaan kan 2008-2011, jadi saat itu

Kompolnas: Saatnya Polisi Tindak Gafatar JAKARTA (BM) - Kasus dr Rica Tri Handayani cukup menyita perhatian publik. Sebelum sempat menghilang, diketahui dokter asal Yogyakarta itu bergabung dengan organisasi Gafatar.

Mantan Ketua Gafatar DIY, Yudhistira membenarkan keanggotaan Rica. Hanya saja kepada polisi dokter satu anak itu membantah jika kepergiannya dari rumah terkait aktivitas Gafatar.

Komisioner Kompolnas M Nasser menilai, keberadaan Gafatar sudah cukup mengganggu ketertiban masyarakat. Oleh sebab itu petugas kepolisian sudah saatnya bertindak sesuai aturan yang berlaku terkait organisasi yang berdiri sejak 2011 itu.

“Kewaspadaan akan aliran

sesat dan memecah belah umat beragama perlu diwaspadai pihak Kepolisian. Gafatar saat ini telah berada pada posisi yang sangat menganggu ketenangan beribadah dan ketertiban masyarakat sehingga telah dapat dianggap sebagai ancaman bagi kemanan dalam negeri,” kata Nasser dalam pesan singkat yang diterima, Kamis (14/1).

“Untuk itu Polri sudah dapat melakukan tindakan kepolisian yang terstruktur, sistematis dan terencana agar dikemudian hari menimbulkanefekjerabagiorangorangyangbermain-maindengan penistaanagama,”jelasnya.

Nasser menuturkan, jika melihat bagaimana cara Gafatar merekrut anggota, bisa diang-

BM/ANTARA

PENEMUAN TABLOID GAFATAR: Ketua RT 04/011 Kelurahan Sindangrasa Zaenal Arifin, menunjukan sebuah tabloid Gafatar di kediamannya Ciamis, Jawa Barat, Kamis (14/1).

gap telah dilakukan suatu tipu muslihat. Cara mereka yang

berkedok kegiatan sosial juga dianggap tela masuk dalam kate-

gori membahayakan sendi-sendi kemasyarakatan.

“Lihatlah begitu banyak orang baik dari pelajar sampai dokter bisa terpengaruh, begitu juga begitu banyak orang yang menjadi pengurus Gafatar diberbagai tempat yang didekati melalui kegiatan sosial, mempertegas pada kita bahwa ini sudah masuk dalam kategori membahayakan sendi-sendi kemasyarakatan,” tutur Nasser.

“Ini saatnya semua Kepala Satuan Wilayah Polri (Kasatwil) untuk membaca dan menganalisa cepat semua laporan intelejen yang masuk agar jangan terjadi kebobolan sehingga banyak generasi muda yang terracuni secara sia-sia,” tutupnya.(dns/rdl)

Jelang Suksesi Kapolri, Publik Diminta Tak Gaduh JAKARTA (BM) — Kepala Polri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti akan mengakhiri masa tugasnya pada Juli 2016 mendatang. Pengemban jabatan Tribrata 1 pun akan segera berganti. Hingga saat ini, belum ada desas-desus soal siapa kandidat yang dianggap layak menggantikan Badrodin.

Komisioner Kompolnas Muhammad Nasser berharap, siapa pun yang menjadi pengganti Badrodin, hal itu tidak menim-

bulkan kegaduhan publik.

“Jangan gaduh, jangan ramai.

Yang paling penting, jangan lagi ada orang-orang yang buat gaduh dan ramai,” ujar Nasser, Kamis (14/1).

Pengalaman penunjukan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri, 2015 lalu, sebut Nasser, cukup menjadi pengalaman pahit yang kontraproduktif bagi stabilitas politik nasional. Kegaduhan yang terjadi tak perlu terulang lagi.

Nasser menjanjikan, Kompolnas akan melakukan penjaringan calon kepala Polri secara akuntabel dan transparan.

Dia juga berharap hal sama dilakukan pada penjaringan di internal Polri.

Menurutnya, proses pergantian tanpa kegaduhan akan memunculkan optimisme publik terhadap Polri dan tugas penegakan hukum.

Nasser menyebutkan, proses penjaringan kandidat kepala

Polri, baik di Kompolnas maupun internal Polri melalui Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi, seharusnya sudah dimulai sekitar Maret atau April 2016.

“Akhir April itu kami (Polri dan Kompolnas) sudah harus siap nama-namanya untuk diajukan kepada Presiden. Idealnya, Presiden kirim nama ke DPR pertengahan Mei karena DPR punya waktu sekitar lima minggu untuk fit and proper test dan lain-

lain sebelum diserahkan kembali ke Presiden,” ujar Nasser.

Nasser mengatakan, hal itu adalah perkiraan. Jika Jokowi ingin pergantian kepala Polri dilakukan sebelum waktunya, semua stakeholder tentu menerimanya. “Yang penting, itu tadi, prosesnya transparan dan akuntabel, jangan ramai, jangan gaduh. Presiden juga jangan ditarik-tarik soal Kapolri ini. Biarlah ini menjadi hak beliau,” ujar Nasser. (kms/rdl)

Teror Bom Sarinah Bersamaan dengan Deadline Divestasi Freeport

Politikus PDIP: AS Tak Suka Sikap Pemerintah Jokowi-JK Bersamaan dengan batas akhir PT Freeport Indonesia menawarkan divestasi sahamnya kepada Pemerintah Indonesia, 14 Januari 2016, kawasan Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat (Jakpus) diguncang bom dan penembakan.

TERKAIT hal ini, anggota Fraksi PDIP DPR RI, Arteria Dahlan mengatakan, teror bom di Sarinah Thamrin serta serta daerah lainnya di Jakarta kemarin, karena Amerika Serikat (AS) tidak suka dengan sikap pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla yang akan memutus kontrak perpanjangan PT Freeport Indonesia di Papua.

“Teror bom kita harus berpikir out of the box. Amerika tidak suka dengan sikap pemerintah Jokowi-JK yang akan putus kontrak Freeport,” katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (14/1).

Menurut Arteria, apa yang terjadi (terhadap Freeport) patut pula dicermati dalam men-

ganalisa teror bom kemarin.

“Pelaku hanya boneka untuk kirim pesan/signal pada pemerintah untuk lebih melunak. Pelaku hanya pemain antara yang ditunggangi oleh kepentingan

yang lebih besar,” ujarnya.

Anggota Komisi II DPR ini berharap, semua elemen bangsa bersatu membendung kebijakan pemerintah. Sehingga, pemerintah lebih berani dan yakin dalam memutus kontrak-kontrak karya yang memiskinkan negara dan rakyat.

“Bukankah perlu juga kita cermati bahwa hari ini adalah

BM/ANTARA

TERBESAR DI DUNIA: Tambang terbuka PT Freeport Indonesia, di Grasberg, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika merupakan tambang terbuka terbesar di dunia.

tenggat waktu Freeport menyerahkan penawaran divestasi.

Suatu hal yang kesannya tidak disengaja tapi tidak menutup kemungkinan ini semua dalam balutan design besar yang terencana,” ungkap Ketua Bantuan Hukum dan Advokasi DPP PDIP ini.

Arteria berharap, dengan kejadian ini pemerintah dapat lebih berani bersikap. “Dan pastinya kami semua mendukung. All for One, one for all,” harapnya.

Seperti diketahui, mendekati batas waktu pada 14 Januari, PT Freeport Indonesia akhirnya menawarkan 10,64 persen sahamnya kepada pemerintah Indonesia. Perusahaan asal AS ini menawarkan sahamnya senilai 1,7 miliar dolar AS atau setara dengan kurang lebih Rp 23,5 triliun. Freeport menaksir jumlah keseluruhan nilai sahamnya sebesar 16,2 miliar dolar AS atau Rp 224,7 triliun.

Direktur Jenderal Mineral dan BatubaraKementerianEnergidan Sumber Daya Mineral (ESDM) BambangGatotmengungkapkan, penawaransahamsudahdiserahkan oleh Freeport kepada pemerintah sejak Rabu (13/1).

Bambang menjelaskan, langkah selanjutnya pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap valuasi saham yang ditawarkan Freeport Indonesia. Berdasarkan PP Nomor 77/2014 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara, kata Bambang, pemerintah memiliki waktu 60 hari untuk memutuskan hasil evaluasi atas penawaran saham Freeport.

“Dan,sesudahmenyampaikan tawarannya, tentunya menjadi tugas pemerintah memberikan evaluasiterhadapvaluasiyangdisampaikan Freeport, nanti akan melbatkan tim lintas kementerian,” ujar Bambang.(lin/rdl)

beliau sebagaiWapres,” ujarnya.

Lukas berharap, penjelasan JK akan memberikan titik terang tentang pengertian DOM. Sebab selama ini pihak Jero tidak sepemahaman dengan JPU KPK

tentang pengertian DOM. “Pak JK khusus (memberikan keterangan) soal DOM. Ini mudah-mudahan juga bermanfaat untuk menteri yang lain,” tuturnya.(dns/rdl)

AMANDEMEN UUD

Seskab: Ibarat Membuka Kotak Pandora JAKARTA (BM) - Wacana amandemen kelima UUD 1945 mencuat setelah PDIP ingin kembali menghidupkan GBHN. Namun Seskab Pramono Anung menilai amandemen ibarat membuka kotak pandora.

Sejak UUD 1945 diamandemen pascareformasi, GBHN atau Garis-garis Besar Haluan Negara dihapuskan.

Pembentukan GBHN awalnya merupakan kewenangan dari MPR. Kini GBHN ingin dihadirkan kembali oleh PDIP. “Apakah kemudian menjadi konsensus bangsa melalui Tap MPR tanpa harus amandemen? Kalau kemudian amandemen dibuka, juga Pramono Anung (ibarat) membuka kotak pandora. Semua orang ingin menaruh ininya (kepentingannya) sendiri-sendiri,” kata Pramono di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Rabu (13/1).

Pramono kemudian menawarkan opsi lain dengan merevisi undang-undang yang berkaitan dengan kewenangan MPR. Tetapi opsi ini juga harus membuat kedudukan MPR memungkinkan untuk membuat GBHN yang dijalankan semua lembaga negara. Seperti diketahui, dulu MPR merupakan lembaga tertinggi negara.

“Atau yang kedua dibuatkan undang-undang yang nanti cantelannya di Bappenas, jadi siapa pun ganti presidennya itu bisa tetap sinambung dan ini persoalan kita supaya tak parsial,” imbuh Pramono.

Dia menyebut tiap presiden memiliki karakter kepemimpinan yang berbeda-beda. Tak menutup kemungkinan perbedaan ini membuat kebijakan pemerintah tak menyambung ibarat tongkat estafet.

GBHN dinilai perlu oleh Seskab untuk mengantisipasi adanya perbedaan kebijakan. Sehingga tak ada lagi istilah pembangunan yang mangkrak. (dns/rdl) BM/ANTARA

Gaji Menteri Kecil, DOM Buat Dana Taktis

PEMERINTAHAN

ICW: Johan Punya Nilai Plus JAKARTA (BM) - Indonesia CorruptionWatch (ICW) menyambut baik ditunjuknya Johan Budi SP sebagai Juru Bicara Presiden. Sebagai mantan Pimpinan KPK, Johan dianggap bisa menjadi penyambung lidah presiden sekaligus aspirasi rakyat terkait korupsi.

“Nilai plusnya, sebagai mantan pimpinan KPK, dia bisa menjadi benteng pertama sekaligus pemberi masukan kepada presiden terkait isu atau kasus korupsi. Korupsi merupakan isu utama yang dihadapi pemerintah, tak terkecuali pemerintahan Jokowi,” ujar Ketua ICW Ade Irawan, dalam pesan singkat yang diterima, Kamis (14/1).

“JB tidak hanya bisa menjadi penyambung lidah presiden atau pemerintah, tapi juga bisa menjadi menjadi penyambung suara atau aspirasi rakyat terkait korupsi yang terjadi di pemerintah. Apalagi Johan pasti tahu persis bagaimana praktik korupsi terjadi selama ini,” jelasnya.

Menurut Ade, kepiawaian Johan sebagai juru bicara sudah teruji ketika berkiprah di KPK. Sebab itu keberadaan Johan di Istana diharapkan mampu meminimalisir miskomunikasi penafsiran saat pemerintah membuat kebijakan baru. “(Johan Budi) tidak hanya andal dalam mengomunikasikan pesan presiden atau pemerintah ke publik seperti yang telah dia tunjukan di KPK. Sehingga diharapkan tidak ada lagi miskomunikasi yang mmbuat antara lain banyak tafsir terhadap sikap dan kebijakan pemerintah,” tutur Ade.(dns/rdl)

HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Mucikari Artis Hanya Divonis Ringan

Ditipu Makelar Tanah, Lapor Polisi

FOTO: BM/ARINA

SURABAYA (BM) - Pasangan mahasiswa asal Yogyakarta, Allen Saputra (23) dan Alviana Tiar Sisilia (25), hanya divonis sembilan bulan penjara oleh Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (14/1). Dua terdakwa kasus mucikari artis yang melibatkan model Anggita Sari ini, pun bernafas lega atas vonis tersebut.

Majelis yang diketuai Tugiyanto melalui amar putusannya menjelaskan, mahasiswa dan mahasiswi semester 6 tersebut, terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 296 KUHP juncto 55 ayat (1) ke 1 KUHP dan 506 KUHP juncto Pasal 55 ayat (1) Ke 1 KUHP. Keduanya diputus lebih ringan dari tuntutan jaksa Timothy dari Kejari Surabaya.

Pada sidang sebelumnya, jaksa menuntut Alen dan Alviana masing-masing setahun penjara. ”Mengadili, menjatuhkan pidana 9 bulan penjara bagi terdakwa,” ujar Tugiyanto.

Tak hanya memutus bersalah, Tugiyanto juga memberikan wejangannya bagi dua muda-mudi itu. Allen dan Alviana diminta melanjutkan pendidikannya usai menjalani hukumannya. ”Jangan ulangi kesalahan lagi ya. Agar kamu bisa melanjutkan kuliah,” jelas hakim.

Menanggapi vonis itu, terdakwa langsung menyatakan terima. Keduanya dengan antusias langsung menandatangani

kilas

SEMBILAN BULAN: Dua terdakwa kasus mucikari artis yang melibatkan model Anggita Sari ini, divonis sembilan bulan penjara oleh Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (14/1).

berkas persidangan. ”Jangan ulangi lagi ya, harus yang benar,” ulang Tugiyanto.

Sementara itu, Jaksa Indra Timothy mengaku masih pikir-pikir. Pasalnya, jaksa dari Kejari Surabaya ini sebelumnya menuntut setahun penjara. ”Kami pikir-pikir dulu yang mulia.”

Sebelumnya, kasus ini menjadi perhatian publik karena melibatkan artis sebagai korbannya. Yakni model majalah dewasa, Anggita Sari yang juga sempat bersaksi di persidangan. Melalui keterangannya, Anggita mengaku dibayar Rp 7 juta yang disebutnya sebagai uang panjar.

Selanjutnya di kamar hotel, dia menego sendiri Rp 20 juta.

Meski begitu diancam pasal prostitusi, sejak disidang, Allen dan Alviana menolak didampingi pengacara. Anggita sendiri diminta terdakwa menerima order di Hotel Sahid Surabaya. (arn/azt)

SURABAYA (BM) - Rokayah meradang, kesabarannya selama tiga tahun terakhir akhirnya ia lampiaskan di SPKT Polda Jatim, Kamis (14/1).

Rokayah merasa ditipu oleh dua orang makelar tanah yakni Sukardi dan Saidi karena sampai saat ini dia tak kunjung juga menerima pelunasan uang hasil penjualan tanah milik orangtuanya.

Rokayah bersama kuasa hukumnya Jimmy SH dan Haluly SH menceritakan kronologis kejadian ini. Saat itu sekitar Mei 2012, Sukardi dan Saidi mendatangi Rokayah menawarkan jasa untuk mengenalkan pembeli tanah yang mau membeli tanah pekarangan milik orangtuanya yang berada di kelurahan Sumurwelut, Lakarsantri.

Saat itu, Sukardi dan Saidi menjanjikan harga 1,2 juta per meter dengan sistem pembayaran kontan dengan jangka waktu 1 bulan untuk tanah seluas 480 m2 tersebut.

"Karena tertarik kemudian Rokayah meminta dipertemukan dengan pembeli yakni Lili," ujar Jimmy.

Dari hasil pertemuan dengan Lili tersebut kemudian terjadi kesepakatan dan Rokayah diberikan tanda jadi sebesar Rp 100 juta, yang langsung dipotong sebanyak 40 juta oleh Saidi dan Sukardi sebagai sukses fee.

Namun, setelah ditunggu-tunggu selama tiga bulan pihak pembeli tidak juga memberikan pelunasan sesuai janjinya selama satu bulan, hingga malah menjanjikan pembayaran dengan sistem mengangsur selama tiga tahun.

"Klien kami merasa dirugikan karena harus menanggung pembayaran pajak selama tiga tahun dan harga pembayaran tanah seharusnya diterima tidak sesuai dengan harga jual saat ini," ujar Jimmy.

Rokayah sudah melakukan berbagai upaya untuk menagih uang hasil penjualan tanah tersebut ke Sukardi dan Saidi namun keduanya terkesan lari dari tanggungjawab. " Kalau dihitung, klien kami saat ini merasa dirugikan sebesar Rp 1,5 M. Kita laporkan atas dugaan penipuan dan penggelapan," tegas dia. (bjt/azt)

PN Surabaya Tolak Gugatan Advokat Peradi SURABAYA (BM) - Ditolaknya gugatan pra peradilan yang diajukan Advokat Sutarjo dan Sudarmono, dinilai akan menjadi preseden buruk. Dua advokat Peradi DPC Sidoarjo itu, sebelumnya mengajukan pra peradilan setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan fitnah.

Kuasa Hukum Sutarjo dan Sudarmono, Anandyo Susetyo menjelaskan, putusan atas dua rekannya itu akan berdampak pada advokat lain. Menurut dia, hal itu akan berpengaruh pada jalannya profesi. ”Putusan ini jelas akan menjadi preseden buruk,” ujar Anandyo.

Pra peradilan dua advokat itu ditolak

PN Surabaya melalui hakim tunggal Sigit Sutanto. Menurut hakim, gugatan yang diajukan memuat dalil-dalil yang sudah memasuki materi pokok perkara.

Hal itu dikuatkan keterangan dua ahli, yakni Tasman Gultom dari Ketua Bidang Pembelaan Advokat DPN Peradi dan Ahli Pidana Universitas Wijaya Putera, Dr Wahyu Kurniawan. Penetapan tersangka pun dinilainya sudah sesuai prosedur yang ada. ”Menolak gugatan penggugat dan menerima kesimpulan tergugat,” ujar Hakim Sigit.

Terpisah, Ketua Dewan Kehormatan (DK) Kongres Advokat Indonesia (KAI),

Dr Eggi Sudjana menilai, putusan hakim pra peradilan ini masih belum final. Putusan tersebut bisa dilanjutkan ke tingkat eksaminasi melalui Pengadilan Tinggi sebagai putusan akhir. ”Mengacu KUHAP pasal 83 ayat 2, putusan ini bisa diajukan eksaminasi ke Pengadilan Tinggi. Tujuannya untuk menilai prilaku hakim dalam mempertimbangkan putusan penolakan tersebut,” terang Eggi saat dikonfirmasi di PN Surabaya, Kamis (14/1).

Meski bukan satu organisasi, namun Eggi menyesalkan atas penetapan tersangka yang disangkakan pada dua

ISTIMEWA

Dinilai Preseden Buruk, Imunitas Advokat Terancam anggota Peradi DPC Sidoarjo tersebut.

Disayangkan sekali, semestinya tidak begini jadinya ya,” tegas dia.

Sutarjo dan Sudarmono ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jatim atas kasus fitnah berdasarkan laporan notaris Mashudi. Mashudi merasa tak terima karena Sutarjo dan Sudarmono telah melaporkannya ke Majelis Pengawas Daerah Notaris Gresik atas pelanggaran kode etik notaris terkait jual beli tanah.

Namun, meskipun keduanya hanya menjalankan profesinya sebagai advokat, anehnya Polda Jatim tetap menetapkan Sutarjo dan Mashudi sebagai tersangka. (arn/azt)

MADIUN (BM)– Petugas Kepolisian Resor (Polres) Madiun menangkap seorang warga yang sengaja menanam pohon atau tanaman ganja di kebun miliknya.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Madiun, AKP Paidi, di Madiun, Kamis (14/1), mengatakan, tersangka adalah Mabrur (38), warga Desa Dagangan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.

Adapun, pelaku sehari-hari bekerja sebagai petani cengkih.

"Penangkapan tersangka bermula dari informasi masyarakat yang berhasil dihimpun oleh anggota. Ia menanam pohon ganja di polibag yang disamarkan, dengan dikelilingi tanaman bibit cengkih," ujar AKP Paidi kepada wartawan.

Dari tersangka, polisi menga-

mankan empat polibag tanaman ganja yang disembunyikan di kebun cengkih miliknya di Desa Segulung, Kecamatan Dagangan.

Akibat perbuatannya, tersangka berikut tanaman ganja tersebut langsung diamankan di Mapolres Madiun guna proses penyelidikan lebih lanjut.

"Tersangka mengaku ganja tersebut ia konsumsi sendiri dan tidak diedarkan ke orang lain.

Ada empat pohon ganja tertanam di polibag yang disita polisi," kata dia.

Sementara, tersangka Mabrur mengaku mendapatkan benih ganja tersebut dari temannya yang berasal dari Jakarta. Awalnya ia menanam tujuh pohon ganja di polibag, namun tiga di antaranya tidak dapat tumbuh.

"Saya dapat benihnya dari

FOTO: BM/ANTARA

Tanam Ganja, Warga Ditangkap Polisi

DITANGKAP: Petugas Polres Madiun menunjukkan hasil penangkapan terhadap warga Dagangan, Kabupaten Madiun, yang menanam pohon ganja di Desa Segulung, Kamis (14/1).

teman Jakarta yang mampir ke rumah beberapa waktu lalu. Kemudian saya tanam di polibag dan diletakkan di antara bibit cengkih," kata Mabrur.

Akibat perbuatannya, tersangka melanggar pasal 111 ayat 1 UURI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, dengan ancaman pidana penjara hingga

12 tahun.

Kasus yang baru terjadi pertama kali di wilayah hukum Polres Madiun tersebut, masih diselidiki lebih lanjut. (ant/azt)

Tersangka Penggelapan Ajukan Praperadilan PONOROGO (BM) – Tersangka penggelapan ratusan kendaraan bermotor di Magetan, Jaken Benedictus mengjukan praperadilan dengan mengunat pihak Polres Ponorogo atas penetapan dirinya sebagai tersangka.

"Kemarin kami resmi mengajukan gugatan praperadilan terkait penetapan status tersangka yang dilakukan oleh Polres Ponorogo yang dikenakan kepada Pak Jaken. Dan mendapatkan nomor register perkara no. 1/pid.pra/2016/PN.Png,” ujar pengacara Jaken, Yasin, Kamis (14/1).

Menurut Yasin, lokasi perkara yaitu saat Jaken bertransaksi gadai kepada Onky alias Oky, yang saat ini masih diburu polisi, adalah di Maospati, Magetan. Sehingga, lanjutnya, apabila Jaken dianggap turut serta dalam penggelapan dan penipuan, atau juga penadahan, maka yang berwenang adalah Polres Magetan.

"Wilayah yurisdiksi hukumnya adalah Polres Magetan, bukan Polres Ponorogo.

Kewenangan Polres Ponorogo ya hanya terhadap Onky, itu kalau Onky dianggap menggelapkan. Locus delicti di Magetan, maka yang berwenang ya Polres Magetan," kata dia.

Ia merujuk pada pasal 137 Kitab undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pasal ini mengatur soal kewenangan jaksa penuntut umum, yang akan dilimpahi perkara hukum, yang hanya akan melakukan penuntutan terhadap perbuatan pidana yang berada di wilayah hukumnya.

Rujukan lainnya adalah pasal 84 KUHAP, yang menerangkan bawah Pengadilan Negeri hanya akan mengadili perkara yang terjadi di wilayah hukumnya.

Dikatakannya, kliennya tidak pernah ke Ponorogo untuk membawa barang yang digadai atau ke Ponorogo untuk

mencari nasabah. Dari pengakuan kliennya, Onky lah yang selalu datang ke Maospati. Onky sering pinjam uang dengan jaminan seperti yang dilakukan dengan menggadaikan mobl rental pada transaksi terakhir.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Hasran menyatakan, gugatan tersebut adalah hak dari tersangka.

Ia memastikan tim penyidik siap memberikan jawaban terkait gugatan praperadilan tersebut.

"Kami di sini menangkap pelaku kejahatan di Jakarta saja bisa kok. Kami ini Polisi Republik Indonesia, boleh melakukan penangkapan di mana saja sepanjang mengikuti aturan. Kejaksaan dan pengadilannya ya tetap Ponorogo," tegasnya.

Pengungkapan kasus penggelapan dengan modus gadai motor dan mobil ini berawal dari laporan seorang warga

yang merasa tertipu oleh seorang pelaku bernama Onky yang kini masih diburu polisi. Onky tidak mengembalikan lima buah mobil yang disewanya dari pelapor hingga akhir masa sewa. Onky juga tidak membayar sewanya.

Dari penyelidikan Polres Ponorogo, kelima mobil tersebut berada di wilayah Magetan, dan Nganjuk. Di Nganjuk, mobil tersebut ditinggalkan begitu saja oleh pelaku saat dikejar oleh polisi. Sedangkan sejumlah mobil lainnya ditemukan di gudang milik Jaken di Desa Pelem, Magetan.

Pengembangan selanjutnya, polisi menemukan 314 kendaraan bermotor.

Mulai dari sepeda motor, mobil dan truk.

Saat ini polisi masih melakukan pengecekan identitas kendaraan bermotor setelah melakukan pemeriksaan fisik kendaraan yang ditemukan. (bjt/azt)

LAPOR: Rokayah memperlihatkan surat laporannya ke SPKT Polda Jatim.

Gepeng Dijaring, Kemudian Dilepas Lagi BOJONEGORO (BM) – Pemkab Bojonegoro terus melakukan langkah-langkah untuk memperindah kota. Mulai dari pemugaran Alun-alun, hingga pembangunan tamantaman baru. Selain itu juga melakukan razia terhadap sejumlah gelandangan dan pengemis (gepeng) serta para pengamen jalanan yang sering beroperasi di lampu merah.

Seperti yang dilakukan oleh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Bojonegoro tadi siang. Sedikitnya ada sembilan orang dan dua anak-anak yang diduga merupakan gepeng. Sebelas orang itu dijaring di wilayah Alun-alun,Terminal, maupun jalan raya. Razia ini rutin dilakukan untuk memperindah kota agar tidak ada lagi gepeng yang berkeliaran.

Setelah terjaring razia mereka didata dan diserahkan kepada Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) setempat untuk dilakukan pembinaan. Sejumlah orang yang terjaring rata-rata merupakan wajah lama yang sebelumnya juga pernah terkena razia. "Ada yang memang wajah lama, tapi ada juga yang baru," ujar Kasi Ops Satpol PP, Sudari, Kamis (14/1).

Razia dilakukan dengan patroli keliling wilayah Kota Bojonegoro. Dalam patroli itu, jika menemukan orang yang diduga gepeng mereka berhenti dan mengangkut mereka kedalam mobil. Seperti di Jalan Veteran. Seorang lelaki tua membawa sak dipunggungnya sedang berjalan di tepi jalan.

Di dalam sak itu terdapat beberapa barang rongsokan yang berhasil dia kumpulkan dari tepi jalan.

Petugas yang sedang patroli kemudian langsung berhenti dan mengangkut kakek tua itu ke dalam mobil. Juga patroli yang dilakukan di jalan Gajah Mada, seorang nenek sedang duduk didepan gedung karaoke dan resto Cheers. Saat duduk sambil bersandar di pohon penghijauan itu petugas kemudian berhenti dan menghampiri nenek yang membawa satu sak besar barang rongsokan.

"Mereka yang kita jaring merupakan gelandangan dan pengemis (gepeng). Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin setiap bulan," katanya.

Para gepeng yang dijaring tersebut selanjutnya diserahkan kepada Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan. Namun, setelah dilepas mereka kemudian kembali menjadi gelandangan. Seperti anak-anak yang diamankan di seputar Alunalun Bojonegoro. Dua anak yang seharusnya kelas 5 sekolah dasar itu sudah dua kali terjaring. (bjt/azt)

Tahan Dua Tersangka Korupsi Tebu SAMPANG (BM) – Dua tersangka kasus korupsi program pengembangan tebu, yakni Saihul dan Edi Junaidi selaku tim teknis, Kamis (14/1), terpaksa dilakukan penahanan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Sampang.

Penahanan dua tersangka tersebut sesuai dengan tahapan dari penyidik ke penuntut umum. "Perkara ini sudah kita tingkatkan lagi dari penyidikan ke penuntutan," kata Adhi Prabowo Kepala Kejaksaan Negeri Sampang.

Lebih lanjut Adhi menjelaskan, dari hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dua tersangka tersebut telah merugikan negara sekitar Rp 21 miliar.

"Modusnya para tersangka ini adalah mengajukan lahan untuk penanaman tebu, akan tetapi sebagian lahan tersebut adalah fiktif," imbuhnya.

Masih kata Adhi, dikhawatirkan melarikan diri dan bisa mempengaruhi para saksi. Maka kedua tersangka tersebut di tahan.

"Kini dua tersangka selaku tim teknis itu, sudah mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 2B Sampang selama 20 hari ke depan. Kemudian dalam waktu dekat berkas akan segera kami limpahkan ke Tipikor Surabaya," janjinya. (bjt/azt)

04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Potensi Terorisme Menjadi Budaya Indonesia yang Berdemokrasi Dari Munir ke Mirna

A

NAMUN semua itu luruh mengikuti perkembangan dinamis global. Pecahnya Al Qaeda pasca terbunuhnya Osamah bin Laden, justru membuka peluang kelompok lebih keras untuk mengambil alih perlawanan terhadap Amerika dan sekutu-sekutunya dengan tetap mengatasnamakan agama. Terlepas dari situasi itu, pemerintah bersama seluruh warga negara Indonesia harus bersatu padu melawan aksi teror apapun bentuk maupun alasannya.

Apalagi di sebagian benak saudara sebangsa kita, masih ada penilaian subjektif mereka mengenai keberadaan Indonesia sebagai sekutu Amerika.

Nyatanya, pendapat itu justru menimbulkan bahaya yang lebih besar lagi yang mengancam eksistensi bangsa Indonesia itu sendiri. Mari kita telaah secara mendalam dan konfrehensif permasalahan sampai pada pemahaman yang benar dan mencoba untuk memberikan solusi arif dan relevan terhadap masalah terorisme di Indonesia.

Menjadi sebuah pertanyaan besar bagi para kalangan intelek dan bangsa Indonesia pada umumnya mengenai perihal terpilihnya Indonesia sebagai bangsa sasaran teror yang pelakunya berasal dari negara lain.

Mengapa tidak bangsa lain saja yang notabenenya lebih menarik dijadikan lahan dakwah mereka?

Ada apa dengan Indonesia sekarang ini yang tempo dulu memiliki wibawa agung di mata dunia? Sepertinya pertanyaan ini memerlukan analisis yang mendalam untuk meresponnya.

Nampaknya ini terkait dengan jumlah penduduk Indonesia yang cukup padat, mencapai 250 juta jiwa yang sebagian besar muslim. Kelebihan SDM ini berdampak pada lemahnya sistem ketahanan nasional dan meredupnya semangat persatuan

Oleh: Samsul Zakaria (Mahasiswa Fak Hukum Islam UIN Jakarta)

dan kesatuan yang memudahkan para teroris ini mengobrakabrik rakyat Indonesia. Mereka juga memasang strategi menanamkan doktrin ekstrem untuk memusuhi bangsanya sendiri terhadap kader yang tidak lain adalah bagian dari warga Indonesia sebagai kaki tangan mereka yang pada akhirnya nanti juga akan menjadi penerus tonggak perjuangan mereka.

Sebenarnya kasus terorisme tidak hanya digencarkan oleh mereka yang berdomisili negara asing tetapi juga dilakukan oleh warga negara Indonesia itu sendiri. Seperti kasus bom Bali 1 dan 2 yang dilakukan oleh Amrozi dan kawan-kawan yang notabene mareka adalah warga negara Indonesia. Tidak dipungkiri juga bahwa pemikiran-pemikiran ekstrem yang meraka peroleh selama menimba ilmu di Afganistan banyak merangsang ghiroh mereka sampai pada ide luar biasa untuk mengadakan pengeboman hotel-hotel berbintang yang banyak dikunjungi oleh turis-turis asing nonmuslim. Ironisnya, tidak ter-

FOTO: BM/ANTARA

da cukup banyak kesamaan antara Munir dan Mirna. (1) Mereka sama-sama memiliki nama dengan lima aksara yang diawali huruf M. (2) Mereka sama-sama tewas dibunuh. Dan, dapat ditambahkan, pembunuhan secara berencana.

Sedang alat yang dipakai pembunuh pun sama: racun.

Munir tewas setelah minum dari gelas yang ditaburi arsenikum dalam perjalanan udara Jakarta – Amsterdam via Singapura, 11 tahun lalu. Mirna tewas setelah minum es kopi ala vietnam yang diduga bercampur racun asam sianida, beberapa hari lalu.

Selain memiliki kesamaan, Munir dan Mirna tentu memiliki perbedaan. Perbedaan mencolok antara keduanya adalah kiprah dalam gerakan atau aktivitas sosial politik. Munir dikenal sebagai pejuang HAM. Nama aktivis kelahiran Malang 8 Desember 1965 itu sudah dikenal luas, bahkan hingga manca negara.

Kiprahnya dalam menegakkan HAM makin terorganisasi dan sistematis setelah ia mendirikan Kontras (Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan).

Tidak mengherankan jika Munir kemudian dimusuhi para pelanggar HAM. Cukup banyak pihak yang memiliki motif kuat untuk menghilangkan Munir.

Ketika kemudian Munir tewas diracun, tak susah menebak pembunuhan itu dilakukan secara berencana. Pola pembunuhan Munir tipikal operasi intelijen. Tetapi proses persidangan terhadap para terdakwa kemudian berujung mengecewakan. Dan terhenti, hingga kini 11 tahun berlalu.

Namun demikian, pihak keluarga dan kolega, serta rakyat Indonesia yang peduli tegaknya hukum dan keadilan, masih berharap pada Presiden Jokowi.

Jokowi digadang-gadang segera menuntaskan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu, termasuk kasus pembunuhan Munir, pada 2016 ini.

Akan tetapi, siapa Mirna? Mirna itu nama yang tidak dikenal publik hingga 6 Januari lalu. Baru pada Rabu pekan lalu, nama Mirna sontak menjadi buah bibir.

Wanita berwajah oriental itu mendadak tewas setelah meminum es kopi ala vietnam di restoran Prancis, Cafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat. Saat kejadian, Mirna sedang bersama dua orang temannya, Jessica dan Hanie, sesama alumni sebuah universitas di Australia.

Kita hormati kerja tim penyidik dalam mengusut kasus ini. Publik harus sabar menunggu tahap demi tahap penyidikan yang sedang dilakukan aparat. Ada info yang bisa dibagi penyidik kepada media untuk konsumsi publik, ada pula info yang mereka simpan untuk pengembangan penyidikan. kita berasumsi aparat melakukan penyidikan secara saintifik, dan jauh dari kesan spekulatif. Tentu banyak spekulasi di ranah publik mengemuka, namun hasil kerja aparat penyidiklah yang kelak menguak motif dan tersangka.

Dilihat dari fakta-faktanya, kasus tewasnya Mirna relatif sederhana. TKP jelas. Saksi dan korban terpampang nyata. Aktivitas orang-orang di seputar TKP terekam lewat CCTV. Hasil uji labfor atas sisa kopi yang diminum korban dan sampel kopi dari cafe sudah diketahui. Pertanyaan besar yang kini ditunggu publik jawabannya dari penyidik ‘hanya’ soal siapa tersangka dan apa motifnya?

Dibanding kasus pembunuhan Munir, kasus pembunuhan Mirna ini memang jauh lebih sederhana.

Kita yakin, dengan standar prosedur dan kecanggihan uji ilmiah, penyidik berhasil mengungkap kasus ini dalam tempo yang tidak terlalu lama. Tak ada kendala politik yang dihadapi penyidik sebagaimana yang terjadi dalam penyidikan kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. Artinya, walau modus pembunuhan Mirna nyaris identik (atau, bahkan mungkin meniru) pola pembunuhan Munir, proses dan hasil pengungkapannya bisa dipastikan bakal sangat berbeda.

Ada beberapa beberapa detail kecil yang membuat banyak orang beranggapan kasus Mirna ini merupakan pembunuhan berencana. Mirna, misalnya, dikenal teman dan keluarganya memiliki kesukaan minum es kopi. Ketika nge-date dalam rangka reunion dengan Jessica dan Hanie, Mirna bisa ditebak memesan es kopi. Jessica, yang disebut-sebut hadir lebih dahulu di café, memesan tiga jenis minuman untuk tiga orang: cocktail, fashioned sazerac dan es kopi ala vietnam. Cocktail pesanan Jessica, fashioned sazerac dipesan Hanie, sedang es kopi vietnam untuk Mirna.

Siapapun yang berniat menghabisi Mirna tentulah menaruh racunnya di cangkir es kopi, bukan di gelas cocktail atau fashioned sazerac. Dan, seperti sudah diketahui bersama, usai menyeruput es kopi tersebut, Mirna langsung mengalami kejang, mulut berbusa, hingga tewas akhirnya. Seorang pegawai kafe disebutsebut mencicipi setetes es kopi itu, dan mengalami mual berkepanjangan. Ini detail kecil yang cukup menjadi bukti awal bahwa Mirna dibunuh, dan itu dilakukan secara terencana.

Akan tetapi Mirna beda dengan Munir. Ia bukan tokoh yang punya musuh-musuh dengan motif kuat untuk menghabisi hidupnya. Secara akal sehat, mustahil seorang wanita muda dibunuh dengan racun sianida saat kongkow dengan temantemannya.

Pertanyaannya, apakah Mirna korban salah sasaran? Ataukah ia korban dari tindakan bodoh entah siapa yang sebetulnya tiada motif melakukan pembunuhan sama sekali? Aparat kepolisian dapatlah kita harapkan akan menjawab semua teka-teki ini secara seksama dan dalam tempo yang sesingkatsingkatnya. (Noor Ipansyah Iskandar)

S

ejak terhentinya sepak terjang Noordin M Top pada September 2009 silam, terorisme di Nusantara sudah bertransformasi menjadi gerakan masif yang terstruktur dengan tetap berkaitan dengan jaringan dari luar negeri. Perubahan ini sekaligus menepis anggapan sebagian bangsa Indonesia bahwa dengan terbunuhnya Noordin M Top berarti berakhir pula aksi teror yang sempat mengharu biru itu.

PEMUSNAHAN SENJATA TAJAM Polisi memotong pedang dengan gerinda listrik saat pemusnahan beragam jenis senjata tajam di Mapolda Bali, Kamis (14/1). Sebanyak 496 buah senjata tajam hasil penggeledahan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan dan milik organisasi masyarakat (ormas) dimusnahkan untuk mencegah penyalahgunaan barang bukti tersebut.

pikirnya dampak terselubung dari aksi pengeboman yang terkesan begitu anarkis itu yaitu wafatnya warga negara Indonesia yang tidak bersalah ketika itu.

Seandainya yang mati pada peristiwa itu semuanya adalah orang asing non-muslim yang berada di lokasi pengeboman mungkin saja tindakan mereka itu akan diamini oleh muslim Indonesia tanpa mengundang banyak kontroversi yang berarti di kalangan umat Islam. Namun itu bisa jadi mustahil karena tidak mungkin mereka (turis-turis asing) menbentuk komunityas murni di negara orang tanpa akulturasi (campur baur) dengan warga negara setempat (Indonesia) yang mayoritas Islam.

Masalah terorisme sepertinya akan menjadi sesuatu yang memerlukan penanganan secara kontinualitas karena perkara ini sudah menjadi budaya dan seolah-olah menjadi sesuatu yang biasa. Kejeraan rakyat Indonesia akan terorisme menjadi berkurang dengan adanya estetikasi kekerasan yang banyak ditayangkan di televisi dan situssitus tertentu. Tidak semanis yang kita bayangkan dengan kematian para teroris maka ancaman terorisme akan musnah begitu saja tanpa ada dampak signifikan terhadap bangsa Indonesia. Mengingat mereka meninggalkan banyak kader yang memang telah terdoktrin dengan konsep ajaran yang mereka yakini benar adanya dan mesti direalisasikan dalam demonstrasi pengeboman sebagai wujud amar ma’ruf nahi munkar.

Idealnya, proteksi timbulnya terorisme yang lebih ganas lagi dan penangkapan para bibitbibit teroris harus terus dilakukan sebagai antisipasi akan menyebarnya virus teroris baru yang berpotensi menjadi budaya destruktif di Indonesia. Dengan demikian bangsa tidak lagi direpotkan dengan ulah para teroris yang telah memiliki banyak jaringan di dunia itu.

Penanganan kasus terorisme di Indonesia sudah selayaknya menjadi tanggung jawab rakyat Indonesia tanpa tekecuali sesuai dengan amanat yang termaktub dalam pembukaan UUD 1945 yaitu untuk melaksanakan ketertiban dunia. Bagaimana sebuah bangsa akan mempunyai andil terhadap terciptanya ketertiban dunia kalau tidak diawali dengan terealisasinya kondisi negaranya yang tertib dan aman dari segala ancaman. Beranjak dari bangsa

Indonesia sebagai Negara yang demokrasi yang katanya pemerintahan itu dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat, maka sudah menjadi suatu keniscayaan ketika masalah terorisme ini penanganannya menjadi tanggung jawab seluruh elemen bangsa. Sehingga hasilnya pun akan optimal karena dimotori oleh banyak kalangan yang masing-masing memiliki peran yang berarti. Sedikit banyak kontribusi yang diberikan tentu begitu bermakna guna mewujudkan Indonesia sebagai bangsa yang aman, nyaman dan tenteram.

Begitu banyak pengeboman yang terjadi di negara tercinta ini. Betapa banyak rakyat Indonesia yang terkecam dengan beredarnya teror bom di berbagai tempat. Hal ini tentu akan berpotensi menjadi sebuah budaya yang legal dan tidak tabu lagi dipandang oleh kasat mata karena frekuensinya yang tinggi. Ditambah dengan banyak penayangan informatif dan rekreatif oleh stasiun-stasiun televisi yang awalnya dimaksudkan untuk memberikan peringatan akan bahaya bom dan teror justru menjadi bahan tontonan yang mengasyikkan bagaikan serial film yang selalu menarik dinikmati atau laksana sinetron yang terus bersambung sejalan dengan beruntunnya peristiwa itu. Semuanya mungkin saja terjadi pada bangsa ini jika hal itu tidak terus digandeng oleh proteksi (pencegahan) dan sosialisasi untuk berdakwah dengan jalan yang benar. Dengan segala upaya yang dilakukan baik oleh pihak kepolisian khususnya dan seluruh rakyat Indonesia umumnya diharapkan akan meminimalisir potensi terorisme yang segala bentukmya itu menjadi sebuah adat atau budaya pada masyarakat Indonesia yang berasakan Pancasila yang salah satu sila keduanya berbunyi, “Kemanusian yang adil dan beradap”. Sila ini mengandung nilai filosofis agar bangsa ini menjadi bangsa yang menghargai hak dasar manusia sebagai makhluk tuhan yang menghendaki kehidupan yang adil dan bermoral tinggi, Sehingga bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang aman, tenteram bahkan sejahtera dengan lenyapnya masalah terorisme ini dan mampu menjadi bangsa yang berandil terhadap perwujudan ketertiban dunia. (*)

Gaduh Gafatar, Anggota Keluarga Kemenag pun Tertular

N

engsih, bukan nama sebenarnya, tak bisa menahan kesal, kecewa dan hanya bisa menangisi dirinya sendiri begitu tahu anak dan menantunya ikut aliran sesat dengan tanda-tanda tidak melaksanakan salat lagi, juga ibadah lainnya seperti puasa dan membaca Al Qur’an ditinggalkan.

PEGAWAI negeri sipil (PNS) di Kementerian Agama (Kemenag) Jakarta itu, dengan linangan air mata, menyebut, puteranya ketika sekolah dan kuliah tergolong pandai. Nengsih sangat berharap ke depan anaknya itu dapat diandalkan sebagai penopang dan tulang punggung ekonomi keluarga. Harapan itu, kini pupus sudah.

Nengsih mengaku tidak tahu persis sejak kapan anak dan menantunya ikut aliran sesat. Jika dilihat dari pendidikan agama sejak kecil, cukup memadai. Dari sisi ekonomi, kebutuhan hidup berumah tangga anaknya itu tercukupi. Nengsih masih mempertahankan anaknya tinggal bersama satu rumah meski sudah menikah. Pertimbangannya, menunggu kemampuan ekonominya membaik dahulu.

Setelah itu, barulah dilepas untuk hidup mandiri.

Ia sendiri baru mengetahui

anaknya ikut aliran sesat berawal ketika anak dan mantunya diajak salat berjamaah di rumah. Anaknya selalu mengelak. Demikian juga istrinya, dengan alasan salat cukup di kamarnya.

Penderitaan yang dialami Nengsih makin buruk. Pasalnya, anak dan mantunya mengaku akan meninggalkan Jakarta untuk bekerja di salah satu kota di Pulau Kalimantan. Tidak disebutkan nama kotanya. Saking penasaran, Nengsih pun mencari tahu ke kota mana anaknya itu akan bekerja.

Diam-diam ketika anak mantunya tak di kamarnya, Nengsih menyelinap masuk ke kamar suami istri itu. Ia pun terkejut, didapati surat anaknya akan ke Palangkaraya, Kalteng.

Dan, setelah mengetahui itu, PNS Kemenag ini berusaha dan menahan diri pura-pura tidak tahu.

Kesedihan Nengsih bertambah lagi. Setelah anak-mantunya mengaku hendak keluar kota, (tanpa menyebut tujuannya Palangkaraya), suami Nengsih atau ayah anaknya itu mengalami stroke. “Ya Allah, apa kesalahan saya sehingga begini,” ungkapnya.

Setelah kondisi kesehatan suaminya sedikit membaik, beberapa pekan kemudian ia berupaya mencari tahu apa

Oleh: Edy Supriatna Sjafei (Jurnalis)

yang dikerjakan anak- mantunya di Palangkaraya. Ia lantas pergi ke ibu kota Kalimantan Tengah itu. Beruntung anaknya masih dapat dihubungi melalui telepon genggam.

Awalnya anaknya menolak untuk dikunjungi. Apalagi ditemui di kediamannya. Dengan berbagai cara, akhirnya Nengsih bisa bertemu anak mantunya.

“Saya sedih sekali, anak saya badannya hitam dan kotor. Dia bekerja di peternakan bebek,” ungkapnya.

Nengsi mengaku setelah pertemuan itu harus cepat-cepat kembali ke Jakarta. Pasalnya, di lingkungan tempat bekerja anaknya itu, banyak orang sekitar mengawasi gerak-geriknya.

Pandangan mata orang-orang itu seolah penuh kebencian. Tidak ada tegur sapa sebagaimana kebiasaan kebanyakan orang mengenal pendatang baru.

Lain lagi kisah Slamet yang terpaksa keluar dari pekerjaannya sebagai PNS rendahan Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), setelah istrinya bergabung dengan Gafatar.

“Ikut Islam sempalan,” kata Slamet, ketika menceritakan nasib dirinya ditinggal begitu saja oleh istri tercinta.

Menurut Slamet, ia tidak mengetahui kapan istrinya ikut aliran sesat. Padahal, tutur dia, dirinya menjalankan salat sebagaimana mestinya, tetapi istrinya selalu menolak untuk salat berjamaah di rumah. Bahkan, ungkap dia, dirinya dianggap orang kafir.

Ketika ditanya aliran apa yang diikuti istrinya itu, Slamet mengaku tidak tahu. Tapi, katanya lagi, awalnya sering keluar rumah seorang diri tanpa memberi tahu tujuannya. Bahkan kepada anak-anaknya pun tidak memberi tahu pula. Setelah itu, istrinya meninggalkan rumah tak kembali lagi.

Dengan pertimbangan bahwa anak di rumah tak ada yang ngurus dan juga kesibukan di luar, akhirnya Slamet memutuskan keluar dari PNS Kemenag.

Dua kisah nyaris mirip tersebut jadi gambaran bagaimana Gafatar merusak tatanan rumah tangga bahkan hubungan pertalian darah. Ironisnya, sebagian anggota yang terbujuk, secara perekonomian maupun pemahaman agama, relatif lebih baik di banding mereka yang tidak mampu. Sekretaris Ditjen Bimas Islam Muhammadiyah Amin, dalam keseharian anggota Gafatar tidak menjalankan ibadah sebagaimana rukun Islam; bersyahadat, salat, zakat, ber-

puasa Ramadan dan berhaji.

Dia menyatakan, bukan hanya kalangan cendikiawan atau terpelajar, dari kalangan “akar rumput” hingga PNS pun menjadi sasaran untuk dijadikan pengikut organisasi itu. Organisasi tersebut juga menjadikan kalangan orang muda sebagai sasaran rekrutmen seperti anak mantu Nengsih.

Dampak dari aktivitas Gafatar sudah dirasakan masyarakat, di antara keluarga ada yang kehilangan anggotanya.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar sebelumnya menyatakan Gafatar merupakan reinkarnasi dari aliran Al-Qiyadah Al-Islamiyah pimpinan Ahmad Musadeq. Gafatar hadir dua tahun lalu sebagai organisasi sosial yang mengusung kegiatan-kegiatan sosial seperti pembinaan petani, pengobatan gratis dan pembagian sembako.

“Pembinaan” terhadap masyarakat yang dilakukan oleh Gafatar tersebut, menurut dia, berjalan dengan sangat baik sehingga pengikutnya mudah untuk didoktrin faham-faham dari organisasi kemasyarakat tersebut.

Gafatar dalam aktivitasnya berselubung menjalankan aksi sosial, namun di sisi lain dalam aspek ajaran sudah melenceng dari Islam. (*)

Komisaris Utama: AR Balhmar. Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Sutarno Soepodo, Cholid Bahamisah. Direktur Utama/Pemimpin Umum: Djoko Tetuko. Direktur Bisnis/Pemimpin Perusahaan: Samiadji Makin Rahmat. Wakil Pemimpin Perusahaan: - Direktur Keuangan: Silvia Umar Balhmar. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar, Aziz Tri. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Cholid Bahamisah, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: E Prayogo, Rofiq Kurdi Ismail. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP. Fotografer: Tovan Bram Kumara, Soemadji. Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri.

Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: M. Guntur Budiawan. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf, Gresik: Masduki, Moch. Sugeng. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Bahlmar. Probolinggo: Ardi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris)

05 www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016 0,53% IHSG

4,513

2,7% NIKKEI

17,241

1,9%

2,0%

STI

FTSE

2,645

5,843

0,6%

2,2%

KLCI

DJIA

1,633

16,151

3,4% NASDAQ 4,526

2,5% S&P500 1,890

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

490,149

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

470,543

1,092.51

JUAL: 13.915,00 BELI : 13.895,00

JUAL: 9.665,92 BELI : 9.645,92

JUAL: 15.234,96 BELI : 15.134,96

JUAL: 9.664,35 BELI : 9.584,35

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13,950

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 14 JANUARI 2016 - SUMBER: IMQ21.COM

BI Rate Akhirnya Turun Menjadi 7,25 Persen JAKARTA (BM) - Bank Indonesia (BI) akhirnya menurunkan suku bunga acuan atau BI rate menjadi 7,25 persen atau turun 25 basis poin.

Selain itu, dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulanan, BI juga menurunkan lending facility pada level 7,75 persen dan suku bunga deposit facility sebesar 5,25 persen.

“Ini sejalan dengan pernyataan kami sebelumnya bahwa ruang pelonggaran kebijakan moneter semakin terbuka dan dengan terjaganya stabilitas ekonomi domestik,” kata Kepala Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara, di Gedung BI, jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1).

FOTO:BM/IST

Tirta Segara

Penurunan BI rate sejalan dengan pernyataan BI sebelumnya yang menyebutkan bahwa ruang pelonggaran kebijakan moneter terbuka, dengan terjaganya stabilitas makroekonomi, serta mempertimbangkan pula dengan meredanya ketidakpastian pasar keuangan global pascakenaikan Fed Fund Rate (FFR).

Dirinya menambahkan, penurunan suku bunga acuan diharapkan pula dapat memperkuat pelonggaran kebijakan makroprudensial dan penurunan Giro Wajib Minimum (GWM) yang telah dilakukan sebelumnya. ”Pelonggaran lebih lanjut akan dilakukan setelah dilakukan asesmen secara menyeluruh terhadap pereko-

GRAND CITY

Surabaya Property Expo–Januari 2016

nomian domestik dan global dengan tetap menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” jelas dia.

Selain itu, BI juga akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dalam pengendalian inflasi, penguatan stimulus pertumbuhan, dan reformasi struktural, sehingga mampu menopang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Sebelumnya, BI telah mempertahankan suku bunga sebesar 7,50 persen, serta suku bunga lending facility pada level 8,0 persen dan suku bunga deposit facility sebesar 5,50 persen selama terhitung sejak Februari 2015 hingga Desember 2015. (nis/dra)

Mengembangkan bisnis dengan baiay seminimminimnya dan omzet sebesar-besarnya adalah target semua pengusaha, apapun bidang usahanya. Dalam mencapai target tersebut, apa yang telah diakukan.

Bila merasa masih belum maksimal, berhentilah sejenak. Datang dan simak langkah jitu yang Andry Salim telah berhasil lakukan selama lebih dari 13 tahun dirinya telah menekuni dengan konsisten dan sekaligus sebagai praktisi dalam bidang pemasaran online.

Seminar yang mutlak diikuti All Sales & Marketing People dari berbagai jenis usaha, produk dan jasa: Seminar akan dilaksanakan tanggal: 29 Januari 2016 di Grand City Convex Lt. 3 Surabaya. Seminar yang juga akan membuat cara membuat orang penasaran dengan produk anda, strategi mendapatkan profit besar hanya dengan menjual satu produk saja, rahasia membangun asset bisnis anda secara online, rahasia membangun omzet miliaran dengan bisnis online, cara menghasilkan multiple stream of income dari intenet.

HOUSE OF SAMPOERNA The Beauty of Burlap–Surabaya

KERAJINAN BERBAHAN LIMBAH KAYU KELENGKENG Perajin memahat patung berbahan limbah kayu pohon kelengkeng di Gajahwong 'Workshop and Gallery', Bandungan, Kabupaten Semarang, Kamis (14/1). Kerajinan berharga antara Rp 3 juta hingga Rp 25 juta tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Jawa, Sumatera, Bali, dan Kalimantan, serta diekspor ke Jerman.

BNI Kantor Wilayah Jawa Timur dalam penyaluran KUR didasarkan kepada asumsi realisasi pemberian kredit per bulan bisa mencapai sekitar Rp120 miliar. Dengan begitu dalam empat bulan saja bisa mencapai kisaran Rp 477 miliar seperti tahun lalu.

Realisasi KUR pada 2015 meskipun dirasakan menggembirakan tetapi sebetulnya belum mencapai target. Adapun sasaran penyaluran yang dibidik sepanjang tahun lalu Rp486 miliar, dengan kata lain baru terealisasi sekitar 98%. “Dengan bunga kredit sekarang 9% kami yakin pada tahun ini peminat KUR semakin bertambah,” ucap Aryanto.

BNI baru saja merealisasikan pemberian pinjaman baru kepada lima debitur asal Banyuwangi, Jawa Timur dengan total nilai Rp 840 juta. Selain ini juga ada lima

FOTO: BM/IST

KEJAR: Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh Bank BUMN menjadi target utama pada tahun 2016.

debitur asal Jember dengan nominal KUR Rp550 juta. Ada pula seorang debitur dari Probolinggo sejumlah Rp300 juta.Penyaluran KUR di Jawa Timur cenderung mengalir kepada sektor yang menyerap tenaga kerja atau sektor produktif. Sebut saja industri pengo-

Setelah sukses dengan ‘Back to Burlap’ tahun lalu, Shop HoS kembali memperkenalkan UMKM yang memberi perhatian khusus pada pelestarian lingkungan. Umpan balik serta apresiasi pelanggan terhadap produk ramah lingkungan membuat pelaku UMKM yakni Poelenk Production, Fick’s Collection dan Rosa Craft semakin berinovasi dalam mengolah goni menjadi kerajinan yang indah dan bernilai tinggi.

Beragam produk dari bahan goni seperti miniatur boneka, hiasan dinding, tempat serbet, tas, sepatu dan sandal hadir melengkapi koleksi Shop HoS selama bulan Januari 2016. Bertempat di House of Sampoerna, Taman Sampoerna, Surabaya.

Geliat Properti Optimis Naik 50 Persen Tahun Ini

Bidik Salurkan KUR Jatim Rp 1,4 Triliun SURABAYA (BM) - Target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh salah satu bank BUMN di Surabaya diyakini mampu mencapai target. Hal ini mengacu pada kemampuan penyalran KUR pada tahun lalu.Seperti yang dilakukan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang menargetkan penyaluran KUR di Jatim mencapai Rp 1,4 triliun sepanjang tahun ini. CEO PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Wilayah Surabaya, Aryanto Purwadi mengaku optimistis mampu mencapai target penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) tersebut. Kepercayaan diri ini bertolak dari keberhasilan mengalirkan Rp477 miliar KUR selama September - Desember tahun lalu.

“Penyaluran kredit usaha rakyat yang dilakukan perseroan mayoritas mengalir ke debitur ritel,” tuturnya. Kepercayaan Bank

The Internet Millionaire Bagaimana Strategi Jitu Meledakkan Omzet via Internet

FOTO : BM/ANTARA

Pengusaha Tak Tanggapi Aksi Teror JAKARTA (BM) - Tindakan teror yang terjadi hari ini dengan meledakkan bom dan baku tembak di daerah Sarinah-Thamrin, Jakarta Pusat membuat resah pelaku pasar karena akan mengganggu kegiatan bisnisnya. Namun hal ini ditanggapi berbeda oleh Presiden Direktur Grup Maspion, Alim Markus.

Pengusaha yang terkenal dengan slogan “Cintailah Produk-produk Indonesia” itu tampaknya tidak kawatir ataupun takut dengan tragedi maupun teror bom yang mengancam Indonesia.

“Dimana-mana sudah banyak teroris, jadi dianggap itu sudah biasa,” kata Alim di Kantor Kemenko Perekonomian, jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/1).Namun, pria berusia 64 tahun ini juga menyampaikan keprihatinannya terhadap aksi teror yang terjadi di ibu kota pagi tadi.

Sekitar pukul 15.30 WIB, Alim menyambangi kantor Kemenko Bidang Perekonomian. Dirinya mengaku akan berdiskusi banyak dengan pemerintah terkait paket-paket kebijakan ekonomi. Sementara konsen dari pengusaha adalah kebijakan untuk menunjang ekspor.

“Kan banyak paket, seorang businessman harus sigap menangkap peluang. Peluang kalau ditangkap harus jelas untuk apa. Bagi kami kebijakan yang penting bagaimana menunjang ekspor,” pungkas Alim.(nis/dra)

Pameran perumahan ini bakal dilangsungkan pada tanggal15-24 Januari 2016 bertempat di Exhibition Hall, Grand City Convex. Selain rumah juga bisa dapatkan informasi mengenai apartemen yang mulai marak di Surabaya.

Properti di kawasan Surabaya pusat, Barat atau Timur dan juga hunian di luar Kota Surabaya seperti Gresik, Sidoarjo dan Malang semua akan hadir di sini.

Developer yang turut serta: Intiland, Sinarmas Land, Pakuwon Group, Ciputra, dan Pondok Indah.

lahan, perdagangan dan pastinya sektor pertanian.Di bidang pertanian salah satu potensi penyaluran kredit ialah kepada para petani tebu di bawah binaan PT Perkebunan Nusantara (PTPN). Pertanian tebu dinilai sebagai salah satu sektor potensial di Jawa Timur. (nis/dra)

SURABAYA (BM) – Sejumlah pengamat properti memprediksi bila pasar properti pada tahun 2016 diprediksi akan mulai tumbuh.

Geliat sektor properti mulai nampak dengan adanya peluncuran masingmasing model dan kelas yang dimunculkan pengembang. Satu diantaranya, Pondok Tjandra Indah group (PTI) dengan tiga proyek memilih segmen berkonsep modern lifestyle di kawasan perkoraan.

Direktur PT Pondok Tjandra Indah group, Jenny Sugiharto optimis pergerakan bisnis properti akan kembali bergairah tahun ini. Tiga bangunan yang akan segera dikembangkan diantaranya apartemen seharga Rp 600 jutaan Belleview Manyar, Pertokoan dan cluster baru perumahan jadi modal menjawab kebutuhan masyarakat akan hunian.

“Groundbreaking apartemen dilakukan Oktober 2016 dan serah terima kunci akhir 2018 sebanyak 460 unit dengan komposisi 30% investor dan 70% end user. Sedangkan pertokoan empat lantai di lokasi premium MEER (Middle East Ring Road) sekitar 29 unit dengan modal investasi Rp 200 miliar optimis laku lantaran berada di jalur strategis lalu lintas bisnis di tengah kota metropolis Surabaya jadi incaran pelaku bisnis,” jelasnya, Kamis (14/ 1).

Menurutnya, model investasi hunian sempat mengalami kelesuan tahun sebelumnya akibat dari fluktuasi perekonomian dalam negeri.

Tahun ini bisa dipastikan naik secara bertahap sampai 50% mulai dari commercial pertokoan, perumahan dan apartemen. (jey/dra)

Indonesia Siapkan Wadah Fashion Hadapi MEA SURABAYA (BM) - Ide memajukan industri mode Indonesia jadi inspirasi bagi kalangan perancang busana yang tergabung dalam Indonesia Fashion Chamber (IFC) dalam membangun satu visi dan misi pelaku industri mode dan masyarakat. Hal ini diungkapkan Taruna Kusmayadi member of advisor board IFC bahwa kelompok desain semakin mewarnai kebutuhan Indonesia trend forecasting dan saling bersinergi menawarkan produk gaya hidup secara global memasuki era MEA (Masyarakat Ekonomi Asean).

Saat ini, IFC sudah membentuk wadah melalui chapter (cabang) masing-masing kota diantaranya Jakarta, Surabaya, Jogyakarta, Semarang, Bandung, Aceh, Padang, Medan, Pontianak, Denpasar dengan 118 anggota dengan latar belakang kurasi fashion designer yang sudah memiliki porto folio karya layak go Internasional. “ Keunikan budaya Indonesia adalah bekal melakukan inovasi dari sisi pembinaan kreativitas seperti diadakannnya, program incubator, workshop, training maupun FGD (Focus Group Discus-

sion) penyatuan ide baik penyelenggaran dagang skala lokal maupun internasional kemajuan industri mode. Sebagai awal ide global secara target tahun 20125, Indonesia bercita-cita jadi salahsatu pusat mode dunia melalui tahap awal pusat mode muslim (modest fashion) lewat produk ready to wear mengoptimalkan lokal inspirasi dengan spirit berkelanjutan,” terangnya, Kamis (14/1).

Ketua terpilih IFC Chapter Surabaya, Alphiana Chandrajani sekaligus fashion designer moslem wear mengatakan keberadaan ekosistem indus-

tri mode secara garis besar terbagi dalam rantai kreatif mulai proses kreasi, proujsi, distribusi, penjualan hingga archiving (pengarsipan) dan nurturance environment (lingkungan pengasuhan) mencakup pendidikan dan apresiasi.

Menurutnya, akar dari lahirya karya inovatif yakni menyiapkan generasi baru siap bersaing melalui pengembangan ekonomi kreatif negara sejahtera terkait pengembangan bisnis mode.

Untuk itu, kesiapan strategi penguatan branding harus disertai penguatan riset, penelitian dan peningkatan

kapasita kinerja secara luas.

“Trend itu mahal, sama halnya membawa pengaruh perubahan gaya hidup dengan barometer kreatif. Nah itu semua didapat dari identifikasi designer yang jeli menangkap peluang potensi karakter kemampuan yang dimiliki.

Satu contoh misalnya, menentukan pola di dalam negeri masih minim. Lain dengan tenaga jahit lebih banyak didapat untuk bisa menyesuaikan ide busana yang diinginkan designer. Jahit yang sering dipakai seperti tehnik bayes, furing, dan overdeck maupun obras jadi dasar

FOTO: BM/JEFRI

BERSAING: Produk kreatif bidang fashion menjadi andalan utama dalam menghadapi MEA

kemampuan sebelum menghasilkan karya busana,” imbuh Elizabeth Njo May Fen alias

Afen, perancang busana sekaligus pemilik sekolah mode pison art di Surabaya.(jey/dra)

6 SAMBUNGAN

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Al Qaeda Serukan Teror SAMBUNGAN HALAMAN 1

ISIS ...

Rangkaian bom bunuh diri dan serangan bersenjata mengguncang kawasan Sarinah, Thamrin pagi tadi. Sedikitnya 7 orang, termasuk 5 pelaku teror tewas dalam insiden ini.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian memastikan pelaku teroris di gedung Cakrawala dan Jalan Thamrin Jakarta Pusat berhubungan dengan ISIS yang berpusat di Raqqa, Suriah.

“Jaringan pelaku berhubungan dengan ISIS yang berpusat di Raqqa,” kata Tito dalam jumpa pers di Istana Negara, Jakarta, Kamis (14/1).

Tito menjelaskan, di bawah kepemimpinan Abu Bakr AlBagdhadi,ISISmengubahstrategi.

Perubahanstrategiyangdimaksud yakni tidak lagi menyerang di kawasan Suriah dan Irak, namun melebar ke seluruh dunia.

Disebutkan Tito, ISIS membuka cabang di seluruh dunia untuk melancarkan operasinya, seperti di Prancis, Turki dan Asia Tenggara. Untuk kawasan Asia Tenggara, lanjut Tito, sedang

terjadi persaingan memperebutkan kursi pimpinan tertinggi ISIS untuk kawasan ini. Salah satunya melibatkan kelompok Bahrum Naim. Pelaku teror di Jakarta hari ini diyakini merupakan bagian dari kelompok Bahrum Naim.

Sebelum teror bom Thamrin di Jakarta Pusat terjadi, militan jaringan Al-Qaeda merilis pesan menyerukan aksi teror di Asia Tenggara. Isi pesan itu juga menyebut-nyebut Indonesia.

Dalam pesan itu, seperti dilansir media Australia, Sydney Morning Herald, Kamis (14/1), pemimpin Al-Qaeda, Ayman alZawahiri, yang menjadi buronan Amerika Serikat, menyebut wilayah AsiaTenggara‘sudah matang untuk kebangkitan jihadis’.

Zawahiri menyerukan dilakukannya serangan seperti bom Bali tahun 2002 yang menewaskan 202 orang, termasuk 88 warga Australia.

Pesan yang berisi pernyataan Zawahiri ini diposting ke sayap propaganda Al-Qaeda, yang bernama As Sahab. Pesan itu menyebut sejumlah negara seperti In-

donesia, Malaysia dan Filipina.

Beberapa hari terakhir, pesan ini menyebar luas via internet.

Pesan dibuka dengan wawancara lama CNN dengan pelaku bom Bali Amrozi Nurhasyim yang menyampaikan pesannya. “Pesan saya untuk warga Australia: jangan datang ke tempat-tempat seperti itu lagi. Saya yakin rekan saya akan mengebomnya lagi,” ucap Amrozi yang telah dieksekusi mati pada November 2009.

Postingan pesan itu diakhiri dengan menampilkan para pelaku bom Bali lainnya dan juga ceramah Abu Bakar Baasyir.

Potongan video pesan itu dirilis bersamaan dengan dua pesan lainnya, yang menyerukan aksi balasan untuk otoritas Arab Saudi yang telah mengeksekusi mati puluhan anggota Al-Qaeda pada awal Januari lalu.

Dunia Mengutuk Pemerintah Australia mengutuk serangan di Jakarta yang terjadi di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada pukul 11.35 WIB. Kedutaan Australia untuk Indonesia sedang mengajukan pertanyaan yang mendesak ke-

Empat Polisi Terkapar SAMBUNGAN HALAMAN 1

Tujuh ...

Akibatkan korban luka dan panik. Pengunjung cafe berhamburan,” ujar Tito dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Pria kelahiran Pelembang, Sumatera Selatan tersebut menambahkan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 10.50 WIB, dan setelah itu terjadi kontak senjata dengan pihak kepolisian dengan para pelaku teror.

“Dan sudah dapat kita kuasai lebih kurang 20-30 menit,” katanya.

Namun, kata Tito, adanya baku tembak tersebut mengakibatkan empat orang anggota dari Polres Jakarta Pusat terkena timah panas dari pelaku teror.

Namun pihaknya telah berhasil menghabisi dua pelaku teror tersebut dengan serangan bertubi-tubi yang mengakibatkan pelaku tewas di tempat.

“Ada empat orang anggota Polres Jakpus kena tembak di kaki dan perut. Kontak tembak 15 menit, dua pelaku ditembak mati,” katanya.

Tito mengaku, setelah berhasil menembak dua pelaku tersebut, Polda Metro Jaya melakukan penyisiran di TKP dan Starbucks Cafe dengan mengerahkan tim dari Jihandak dari Brimob, Sabhara dan pasukan dari Pangdam Jaya.

“Untuk dilakukan pengepungan, untuk clear-kan (baku tembak),” tuturnya.

Kemudian pada Gedung Skyline Building, dan Gedung Jaya, pihaknya juga melakukan penyisiran dari lantai ke lantai, yang kemudian dinyatakan telah aman tidak ada para pelaku yang sembunyi di sana, ataupun adanya bom.

“Kita laksakanan clearing de-

vice untuk yakinkan tidak ada lagi bom tambahan,” pungkasnya.

Saksi Mata Enam ledakan terdengar sampai radius 2 km di kawasan Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Satpam Bank Mandiri Tri Feranto mengungkap, ledakan pertama terdengar sekitar pukul 10.30 WIB, sedangkan ledakan kedua terdengar sekitar pukul 10.50 WIB, ledakan ketiga pukul 10.56, ledakan keempat pukul 10.58, ledakan kelima 11.00, dan ledakan keenam 11.02 WIB Sebanyak 2 kali ledakan terjadi di Starbucks, lalu 1 ledakan di pos polisi. “Setelah 3 ledakan itu polisi dan warga sekitar coba bantu korban, tidak lama setelah itu ada penembakan membabi buta dari arah Starbucks ke arah Jalan MH Thamrin tanpa ada targe,” kata Tri. Kemudian, seseorang tergeletak terkena tembakan.

Tidak lama setelah itu terjadi baku tembak dengan polisi.

Setelah itu ledakan kembali terjadi di mobil patroli tentara, dan 2 di mobil lainnya.

Orang-orang di sekitar kompleks gedung-gedung yang berdekatan dengan Gedung Sarinah di Jakarta Pusat berlarian setelah ledakan pertama terjadi mereka berusaha mendekati situs ledakan.

Saksi mata lain mengatakan ada 6 kali ledakan pada peristiwa itu. Polisi yang bertugas di sekitar pospol juga ditembaki.

“Saya sempat lihat keluar dari jendela, sempet lihat polisi ditembaki di tengah jalan. Ada 2 kali tembakan,” ujar saksi yang bekerja di Sarinah, Amalia Maryunita.

Menurut dia, ada 4 polisi yang

ditembaki oleh pelaku. “1 orang yang di tengah-tengah perempatan ditembak. Lalu, ada 1 polisi di depan Starbucks. Enggak tahu selamat atau tidak,” jelas Amalia.

Traffic Management Center Polda Metro Jaya menginformasikan ledakan tersebut dalam akun Twitter-nya pukul 10.50 WIB. Atap, pintu dan jendela pospol hancur karena ledakan tersebut. Tidak jauh dari pintu pospol, 3 orang terkapar.

7 Orang Tewas Polisi menyatakan sebanyak 7 orang tewas dalam serangan bom di dekat Sarinah dan kedai kopi Starbuck di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Kamis 14 Januari 2016. Seusai rapat terbatas mengenai keamanan di Istana, Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan, 5 pelaku teror tewas.

“Pelaku lima orang meninggal, yang dari masyarakat ada dua,” kata Tito seusai rapat terbatas di Kantor Presiden, Kamis, 14 Januari 2016. Menurut Tito, dua korban sipil adalah satu warga negara Kanada dan satu warga negara Indonesia.

“Kami sedang cari identitasnya,” katanya.

Sedangkan korban luka, kata Tito, termasuk lima anggota Polri. Mereka terkena tembak, granat, dan serpihan bom berupa baut serta paku. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohammad Iqbal menambahkan, total korban sebanyak 31 orang.

Perinciannya, 24 orang luka terdiri dari lima anggota Polri, empat warga asing yakni satu asal Belanda, satu asal Austria, satu warga Jerman, dan satu lagi Aljazair. Sisanya, 15 warga Indonesia. (kom, tem/tit)

Arahan Megawati SAMBUNGAN HALAMAN 1

Disuap ...

Dijelaskan, tim satuan tugas mengamankan Uwi di Tebet. Sedangkan Dessy ditangkap di sebuah mall di Jakarta Selatan. Sebelumnya, Uwi dan Dessy bertemu dengan Abdul Khoir di kantor PT WTU di daerah Blok M Jakarta Selatan. “Dalam pertemuan tersebut diduga terjadi pemberian uang suap,” ujarnya.

Usai serah terima uang, kata Agus, ketiganya berpisah. Dalam perjalanan pulang ke rumah, Uwi ditangkap KPK. Sedangkan Dessy ditangkap saat di mall.

Tidaklamasetelahmenangkap keduanya, KPK kemudian meringkus Abdul Khoir di Kebayoran.

“Dari tangan Uwi dan Dessy diamankan uang masing-masing 33 ribu dolar singapura,” ujarnya.

Sebelumnya Uwi telah menerima uang sebesar 33 ribu Sin-

gapura yang kemudian diambil Damayanti melalui sopirnya di kediaman Uwi pada dini hari 13 Januari 2016. Setelah mengamankan ketiga orang dan barang bukti tersebut, KPK bergerak ke arah Lenteng Agung untuk menangkap Damayanti.

Dipecat Dalam kesempatan terpisah, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristyanto marah dan geram mendengar kabar salah satu kader PDIP ditangkap petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Tiga minggu yang lalu kami kirim peringatan melalui SMS dan surat tertulis agar tidak ada lagi yang menyalahgunakan kekuasaan dengan melakukan tindak pidana korupsi,” kata Hasto, kemarin.

Hasto memastikan sanksi pemecatan segera diberikan kepada setiap kader yang melakukan pelanggaran. “Dengan demikian yang bersangkutan bukan anggota PDIP lagi,” tegas Hasto.

Atas arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada saat Rakernas I, Hasto menuturkan, sudah mengumumkan kepada seluruh peserta Rakernas melalui rapat paripurnadenganmengingatkan kembali terhadap kasus yang menimpaAdriansyah.“Inibenarbenar pelanggaran disiplin sangat berat. DPP PDIP akan mengambil tindakan pengawasan yang lebih ketat lagi,” tuturnya.

Senada dengan Hasto, Ketua DPP PDIP KomarudinWatubun mengatakan, PDIP tidak menolerir kadernya yang tertangkap basah melakukan tindak pidana korupsi. (ti/tn/nii/tit)

pada pihak-pihak berwenang untuk menentukan apakah ada warga Australia yang terkena dampak.

“Saya telah berbicara dengan Menteri Luar Negeri RI Marsudi dan menawarkan dukungan apa pun yang mungkin diperlukan Indonesia untuk memberi tanggapan pada serangan ini,” kata Menteri Luar Negeri Australia Hon Julie Bishop MP dalam pernyataan resminya.

Solidaritas Internasional Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders mengecam serangan-serangan bom dan penembakan yang mengguncang Jakarta hari ini. Seorang warga Belanda mengalami luka parah dalam teror bom di kawasan Jalan Thamrin tersebut.

Koenders menyerukan adanya solidaritas internasional

dalam perang melawan kelompok-kelompok teror.

“Ini persis jenis ketakutan yang ingin ditabur para teroris. Kita harus bertekad untuk menghentikan mereka,” tegas Koenders seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (14/1).

Usai serangan teror di kawasan Thamrin, Kedutaan Belanda di Jakarta mengingatkan seluruh warga negaranya di Jakarta untuk berhati-hati. Kementerian Luar Negeri Belanda telah memastikan satu warganya mengalami luka parah dalam teror bom yang melanda Jakarta hari ini.

“Sejauh ini, seorang pria Belanda telah terluka serius,” demikian statemen Kementerian Luar Negeri Belanda seperti dilansir kantor berita AFP. “Kedutaan Belanda saat ini

tengah melakukan kontak dengan otoritas setempat untuk melihat apakah ada korbankorban warga Belanda lainnya,” imbuh kementerian.

Kepolisian RI menyatakan, sejauh ini tujuh orang tewas dalam serangkaian ledakan dan penembakan di kawasan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat hari ini.

Ketujuh orang tersebut terdiri dari lima pelaku serangan dan dua warga sipil, termasuk seorang warga Kanada.

Malaysia Siaga Malaysia dalam kondisi siaga tinggi usai teror bom melanda Thamrin, Jakarta Pusat. Kepolisian Malaysia meningkatkan kewaspadaan keamanan nasional ke level tertinggi sebagai antisipasi.

“Langkah pencegahan tambahan akan diterapkan di area

perbatasan untuk mencegah penyusupan oleh elemen teroris,” ujar Kepala Kepolisian Malaysia, Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Khalid Abu Bakar.

Ditegaskan Khalid, orang-orang yang masuk dalam radar kepolisian terkait aktivitas terorisme akan diawasi lebih ketat, usai rentetan ledakan yang mengguncang Jakarta. Khalid memastikan seluruh personel kepolisian di Malaysia dalam kondisi siaga tinggi.

Dikatakan Khalid, kepolisian Malaysia dalam beberapa bulan terakhir telah berupaya meningkatkan langkah antisipasi untuk mencegah serangan-serangan di Malaysia. Langkah antisipasi ini dilakukan menyusul seranganserangan teror di sejumlah negara di dunia. (det/mpo/ kom/tit)

BIN Bantah Kecolongan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Indonesia ...

Pengetatan dilakukan untuk mengantisipasi pergerakan teroris dan narkoba.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan bahwa dia baru saja mengunjungi perbatasan Entikong, Kalimantan Barat, untuk menginstruksikan pengetatan keamanan tersebut.

Namun, Luhut langsung kembali ke Jakarta setelah mendapat laporan terjadi seran-

gan teror di Jalan MH Thamrin.

“Saya ingatkan lagi untuk Imigrasi kita dengan Bea Cukai dan pengamanan sana untuk super hati-hati dari narkoba dan juga teroris,” kata Luhut, di Kompleks Istana Kepresidenan.

Luhutmenegaskan,pelakuseranganterordiIndonesiabukanhanya menyasarJakartadanBali,tapijuga adapotensididaerahlainnya.

Karena itu, kewaspadaan keamanan akan dilakukan di se-

mua daerah. “Kita memang melihat beberapa tempat-tempat yang menjadi (target) orkestra, mereka memang menyebutkan beberapa target yang mereka ingin lakukan,” ucap Luhut.

Kepala Badan Intelijen Negara Sutiyoso menolak disebut kecolongan atas kejadian bom Sarinah siang tadi. Menurut Sutiyoso, respon aparat sangat baik untuk mengembalikan keadaan seperti semula. “Itu adalah pekerjaan yang cepat dan profesional dari aparat,” ujar Sutiyoso di Istana Negara, Kamis, 14 Januari 2016.

Sutiyoso menuturkan apa yang dilakukan kepolisian dan aparat penegak hukum lain lebih baik ketimbang di negara lain.

Ia membandingkan dengan kejadian di Prancis. “Sedangkan kita hanya kehilangan dua orang,” ucap Sutiyoso.

Menurut Sutiyoso, meskipun lembaganya telah mendeteksi akan adanya tindakan teror, ia tak tahu kapan dan di mana mereka akan meneror. “Serangan teroris memang begitu.Yang penting, pasca-kejadian kirakira empat jam sudah clear,” ujarnya. (one/tem/tit)

Polri Harus Selalu Siaga SAMBUNGAN HALAMAN 1

Respon ... ran utamanya adalah Densus 88.

Pos polisi lalu-lintas ditarget hanya sebagai alternatif,” ujar Wawan.

Menurut Wawan, motif serangan itu sangat jelas. “Itu mereka saya duga ISIS melakukan hanya sebagai pemberitahuan bahwa mereka ada di Indonesia.

Terjadi hari ini, hanya soal waktu dan kesempatan,” tegas Wawan.

Wawan menilai, serangan itu merupakanjawabanatastantangan mantan Panglima TNI Moeldoko yang sempat berkoar bakal memerangi ISIS. “Secara terbuka mereka juga sudah kirimkan pesan-pesan di media sosial, jadi ini bukan dadakan, mereka sudah rencanakansejaklama,”tegasWawan.

Aksi Balas Dendam Peneliti gerakan radikalisme dari UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Prof Akhmad Muzakki MAg mengatakan bahwa serangkaian bom yang menggun-

cang Jakarta, Kamis (14/1/2016) merupakan aksi balas dendam sekelompok teroris kepada Polri.

“ModusnyamiripaksidiMasjid dan Mapolres Cirebon pada beberapa tahun lalu, karena ledakan di kawasan Sarinah Jakarta itu menyasar pos polisi, meski ada pula sasaran lain di lokasi parkir danfasilitasumum,termasukkantor media,” katanya di Surabaya.

Guru Besar Sosiologi Pendidikan yang juga pakar Ilmu Kemasyarakatan dari UINSA Surabaya itu menilai aksi balas dendam itu terkait dengan serangkaian penangkapan teroris yang dilakukan Polri dalam beberapa bulan terakhir.

“Serangkaian penangkapan itu membuat sekelompok teroris menjadi sulit bergerak secara bebas, atau bahkan mereka juga mengalami kesulitan logistik, tapi kalau melihat dahsyatnya ledakan itu cenderung pada balas dendam akibat ru-

ang gerak mereka yang dipersempit polisi,” katanya.

Ditanyalangkahantisipasiyang harus dilakukan Polri, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UINSA yang juga Sekretaris PWNU Jatim itu menyatakan Polri harus selalu siaga pada setiap terjadi gejolak di TimurTengah.

“Hampir dapat dipastikan kalau ada gejolak di Timur Tengah, maka aksi teroris akan terjadi juga di Indonesia. Dalam pengamatan saya, hal itu selalu terjadi, karena itu Polri harus memahami geopolitik, bukan sekadar siaga dengan kejadian di dalam negeri,” katanya.

Intelijen Lemah Ketua Setara Institute Hendardi menyesalkan kelemahan kinerja intelijen negara yang gagal mendeteksi dan mencegah teror di kawasan Sarinah dan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis.

“Siapa pun pelakunya dan

motif tindakan teror ini, Polri harus bertindak cepat, tepat, dan akurat sehingga setiap penanganan terorisme dapat dipertanggungjawabkan dan mampu mengurai jejaring yang lebih luas.

Polri telah memiliki kemampuan menangani teror semacam ini,” kata Hendardi, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis.

Ia berharap masyarakat tetap waspada dan tidak perlu panik, berbagai imbauan yang menebarkan kebencian terhadap simbol-simbol asing tidak perlu ditanggapi berlebihan.

“Polri diharapkan memberikan update informasi berkala kepada masyarakat untuk menjawab kecemasan publik, akibat adanya informasi mengenai adanya ancaman serupa di beberapa lokasi lain,” katanya.

Presiden Joko Widodo, tambah dia, harus memastikan Badan Intelijen Negara (BIN) untuk bekerja lebih efektif dalam mendeteksi berbagai ancaman yang masuk ke Indonesia. (sur, tem, kom/tit)

Indonesia Timur Rawan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Perppu ...

Sekarang sudah sampai di Jaksa Agung dan Menkum HAM,” katanya.

Menurut Yohana, pihaknya sudah menginstruksikan deputinya untuk menjadwalkan rapat tersebut. Perppu kebiri dinilai dapat memberi efek jera bagi predator seksual terhadap anak. “Saya suruh deputi mengundang tiga lembaga akan bertemu. Saya langsung konpres dan langsung

berlaku begitu ditetapkan,” tegasnya.

Zona Merah Lebih jauh, Menteri Yohana Yembise mengungkapkan zona merah kasus kekerasan anak.

Dari hasil observasinya, data kekerasan terhadap anak justru lebih banyak ketimbang kekerasan terhadap perempuan.

Kata Yohana, hal itu juga ter-

jadi di Indonesia bagian timur.

Tren yang dia peroleh kasus perempuan mengalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) lebih rendah ketimbang kasus pencabulan anak. “Paling banyak kekerasan anak. Saya mulai dari Indonesia Timur. Saya mengecek rata–rata data kekerasan perempuan dan anak.

Yang meningkat adalah pencabulan terhadap anak lebih tinggi dibanding KDRT perempuan,” ungkapnya.

Data yang diperoleh, ujar Yo-

hana, merupakan hasil penelitian dari kunjungannya ke setiap Polres. Indikator tersebut mendorong setiap kota untuk semakin serius mewujudkan Kota Layak Anak.

“Saya semula pikir lebih tinggi kasus kekerasan perempuan.

Namun ternyata anak lebih tinggi. Itu koreksi. Daerah yang sudah memiliki Perda Kota Layak Anak berarti sudah serius. Meskipun SDM dan pemahaman ke masyarakat masih kurang,” jelasnya. (sn/nii/tit)

Investor Catat Aksi Jual Rp 441,21 M SAMBUNGAN HALAMAN 1

merah mendalam,” kata Hans, Kamis (14/1).

hanya itu, pengamanan di Senayan City juga diperketat.

“Ditutupsampaisituasikondusif.

Keputusan ini kami ambil demi keamananbersama,”paparnya.

Investor Asing Investor mencatatkan aksi jual bersih senilai Rp 441,21 miliar di kala anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup di zona merah.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing melakukan penjualan saham lebih dari 897,47 juta lembar saham dengan nilai sekitar Rp 2,82 triliun.

Sementara itu, aksi beli asing tercatat 772,61 juta lembar saham dengan nilai Rp 2,38 triliun. Sehingga, aksi jual bersih asing hari ini mencapai Rp 441,21 miliar.

Adapun, transaksi yang di-

Empat ...

“Tutup untuk saat ini karena lokasi mereka berdekatan. Keputusan ini diambil demi keamanan, sedangkan yang lain tetap buka.” kata Ellen, Kamis (14/1).

Dia menuturkan, penutupan kegiatan operasional tersebut tentunya akan merugikan pengelola mall dan tenant-tenant di keempat mall tersebut. “Omzet per hari hilang, jadi akan ada kerugian ekonomi,” tuturnya.

Elsi Adianti, PR dan CR Assistant Manager Senayan City saat dikonfirmasi membenarkan bahwa manajemen telah menutup akses keluar masuk Senayan City sejak pukul 12.30 WIB. Tak

Pelaku Pasar Khawatir Teror bom yang terjadi di Jakarta, langsung menekan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di zona merah.

Analis PT Investa Saran Mandiri Hans Kwee mengatakan, pelaku pasar khawatir dengan kondisi tersebut. Hal i tu tersebut menunjukkan kondisi RI yang tidak kondusif. “Kelihatannya pasar khawatir sehingga

lakukan di pasar saham Indonesia hari ini sangat ramai dimana investor asaing melarikan dananya dengan menjual banyak saham usai tragedi bom dan baku tembak siang tadi.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai Rp 6,05 triliun dengan volume 4,29 miliar lembar saham.

Perolehan net sell hari ini mempertebal catatan net sell sejak tahun ini menjadi Rp 1,71 triliun.IHSGditutupmelemah0,53% atau 23,99 poin ke level 4.513,18.

Sebelumnya, IHSG sempat anjlok pada akhir Sesi I jatuh 1,72% atau 77,86 poin ke level 4.459,32 konsisten bergerak di zona merah antara level 4.456,47– 4.526,51. (nis/kon/lip/tit)

METRO SPORT 07

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Sudah Kedatangan Pemain Asing

ISTIMEWA

FOTO:BM/DIAN K

SURABAYA (BM) – Perubahan komposisi pemain menjadi program Surabaya United menyambut sejumlah turnamen di tahun 2016 ini. Setelah memastikan menggaet dua pemain lokal, manajemen Surabaya United akan mendatangkan pemain asing. Pemain asing berstatus seleksi telah tiba di Kota Pahlawan.

Duo mantan penggawa Persegres Gresik United, Fitra Ridwan dan Riko Simanjuntak sudah pasti akan menjadi pemain baru yang gabung Surabaya United. Keduanya sama-sama berangkat dari Medan dan akan datang di Surabaya, hari ini, mereka dijadwalkan melakoni latihan besok. ”Mereka datang bersamaan. Sampai Surabaya sekitar pukul tujuh malam.

Jadi, mungkin mereka berdua baru bisa gabung latihan pada Sabtu pagi,” kata Manajer operasional Surabaya United Rahmad Sumanjaya, Kamis (14/1).

Dia juga mengakui bahwa Fitra dan Riko bukan satu-satunya pemain yang akan datang. Sebab, tim milik pengusaha Gede Widiade ini juga kedatangan pemain asing. Abel Gebor adalah nama pemain asing yang dikaitkan dengan Surabaya United. Pemain yang diketahui

persela lamongan

REKAN BARU: Surabaya United dipastikan kedatangan dua pemain lokal, Fitra Ridwan dan Riko Simanjuntak, serta satu pemain asing berstatus seleksi, Abel Gebor.

merupakan penggawa Timnas Liberia ini sudah tiba di Surabaya.

Bahkan ia sempat datang ke Lapangan Brigif-1 Marinir Sidoarjo untuk berjumpa sekaligus menyapa calon rekan-rekannya. ”Dia sudah di lapangan.

Tapi cuma untuk kenalan dengan tim pelatih. Dia belum bisa ikut latihan. Selain harus istirahat karena capek, dia juga pamit karena sudah kelaparan. Statusnya masih seleksi,” ungkap Rahmad.

GABUNG: Jusmadi menjadi salah satu pemain yang siap kembali membela Persela Lamongan saat menjalani laga eksebisi melawan Persewangi Banyuwangi.

berposisi sebagai gelandang. Pada tahun 2015 lalu, pemain setinggi 170 cm ini memperkuat Terbuni Puke dari kompetisi Albania Superliga.

Ia tipikal pemain penjelajah dunia. Gebor pernah bermain di Amerika Serika, Finlandia, Jerman dan Albania. Pada 14 Juni 2015 pemain, Gebor mendapat panggilan untuk memperkuat Timnas Liberia.

Ia sudah mencatat tiga caps bersama tim berjuluk Lone Stars itu. (dek)

Pelatih Surabaya United Ibnu Grahan mengungkapkan sudah berjumpa dengan Gebor. Mantan pelatih Persebaya 1927 ini juga maklum jika Gebor meminta izin kembali ke hotel. ”Sambil menunggu pemain bidikan lain datang, sudah akan ada pemain asing yang datang,” ungkap Ibnu.

Berdasarkan penelusuran, Gebor adalah pemain kelahiran Sinoe County, Liberia. Dia masih berusia 25 tahun dan

Pastikan 15 Pemain Lokal LAMONGAN (BM) – Kepastian melakoni laga eksebisi membuat Persela Lamongan bersiap. Tim asal Kota Soto ini akan melakoni laga melawan Persewangi Banyuwangi, akhir Januari ini. selain laga eksebisi, Persela juga menatap serius sejumlah turnamen yang akan bergulir.

Rencana Persela menerima laga eksebisi melawan Persewangi, membuat tim kebanggaan LA Mania itu menyusun daftar pemain. Setelah menginventarisasi pemain, Laskar Joko Tingkir sudah memastikan sekitar 15 pemain yang bergabung dalam skuat.

Pelatih Persela Didik Ludianto menjelaskan rencana laga eksebisi dengan Persewangi dan keinginan tampil di Turnamen Super League (TSL), membuat pemain-pemain lawas banyak yang tertarik bergabung. ”Ada banyak pemain lawas yang ingin ikut. Saat ini sudah ada sekitar 15-an pemain yang gabung,” tuturnya, Kamis (14/1).

Komposisi para pemain lawas yang akan segera bergabung dengan Persela tak jauh berbeda dengan saat tampil di turnamen-turnamen sebelumnya. Beberapa pemain itu di antaranya adalah Khoirul Huda, Taufik Kasrun, Jusmadi, Andik Rendika Rama, Zainal Haq, Zainal Arifin, Arif Ariyanto, Bijahil Calwa dan Dendi Sulistyawan. Untuk berlaga eksebisi melawan Persewangi dan keikutsertaan di turnamen-turnamen lain, Persela membutuhkan 22 pemain.

Jumlah itu cukup ideal, terutama program latihan dan taktik, seperti small side games. Kalau itu sudah terpenuhi, maka pihaknya hanya akan membawa sekitar 18 pemain saja untuk laga eksebisi dan kesiapan ikut di turnamen-turnamen nasional. ”Idealnya diperkuat 22 pemain. Ini cukup untuk turun di laga eksebisi dan turnamen. Kami masih terus menginventarisasi pemain sebelum mulai berlatih,” pungkas Didik. (dek)

pra-pon sepakbola jatim

TAK SABAR: Pemain asing Arema Cronus Kiko Insa dan rekan-rekannya saat menjalani sesi latihan di Stadion Gajayana, sore kemarin, sudah siap tempur menjamu Mitra Kukar, akhir pekan ini.

Pemain Arema Siap Tempur MALANG (BM) – Para pemain Arema Cronus dinilai telah siap melakoni putaran kedua babak semifinal Piala Jenderal Sudirman 2015. Kondisi fisik para pemain Arema sudah mencapai level siap tempur. Mereka siap membalas kekalahan saat mendapat giliran menjamu Mitra Kukar di Stadion Kanjuruhan, Minggu (17/1) mendatang.

Pelatih Arema Joko Susilo memastikan kondisi fisik anak asuhnya siap tempur di

lapangan. Joko yakin anak asuhnya siap membalas kekalahannya dari Mitra Kukar. Di tiga hari tersisa, Singo Edan telah memaksimalkan persiapan tim. ”Saat ini semua kondisi pemain sudah bagus. Meski secara fisik 90 persen bagus, namun jelang laga mereka sudah siap maksimal 100 persen,” kata Joko usai menggelar latihan di Stadion Gajayana,

menang,” ungkap pelatih asal Cepu ini.

Selain itu, Gethuk juga menambahkan, di sisa dua hari jelang pertandingan, Ahmad Bustomi dkk dijadwalkan akan menggelar latihan di Stadion Kanjuruhan, hari ini. Keesokan harinya, mereka bakal melahap latihan terakhir yang digelar di Stadion Gajayana. ”Semua persiapan sudah hampir selesai, tinggal dua hari untuk mematangkan taktik strategi pertandingan saja,” pungkasnya. (dbs/dek)

Kamis (14/1).

Selain itu, pria yang akrab disapa Gethuk ini menargetkan, tim kebanggaan Aremania ini mampu menang di kandang agar dapat masuk lolos ke partai puncak.

Meski, tidak mau menjelaskan target skor kemenangan nanti, diaoptimis timnya akan mampu memenangkan pertandingan leg kedua. ”Kami target lolos, mau tidak mau kami besok harus

APPI Resmi Boikot Turnamen

JAKARTA (BM) – Asosiasi Pemain Sepakbola Profesional Indonesia (APPI) secara resmi meminta kepada pemerintah dan pihak lainnya seperti operator liga untuk memastikan kompetisi sepakbola di Indonesia kembali bergulir.

Bahkan mereka menolak untuk bermain di turnamen-turnamen yang akan dilaksakan dalam waktu dekat ini.

Presiden Asosiasi Pemain Sepakbola Profesional Indonesia (APPI) Ponaryo Astaman mengatakan turnamen-turnamen yang telah digelar untuk mengisi kekosongan kompetisi tidak berdampak besar bagi semua pemain sepakbolaTanah Air. Ia menilai, terbatasnya waktu penyelenggaraan turnamen membuat pemain tak bisa menampilkan performa terbaik.

Semenjak kompetisi Indonesia Super League (ISL) berhenti pada pertengahan April 2015, sudah ada tiga tiga turnamen

ISTIMEWA

Kemenpora Minta Pemain Jangan Ngambek

TOLAK: Para petinggi APPI menyerukan agar para pesepakbola Tanah Air tidak takut untuk memboikot turnamen-turnamen yang tidak memberi banyak manfaat.

bertaraf nasional. Ketiga turnamen tersebut adalah Piala Kemerdekaan, Piala Presiden 2015, dan Piala Jenderal Sudirman. Namun, turnamen-turnamen itu tak bisa memperbaiki sepakbola Indonesia. Sebab, tidak semua pemain bisa tampil di turnamen, karena klubnya tidak bermain di ISL dan Divisi Utama. ”Banyak kelemahan yang kami lihat

di turnamen-turnamen yang telah digelar sejak kompetisi berhenti. Contohnya, dari segi waktu dari turnamen itu tidak ideal untuk pesepak bola dan pelatih,” kata Ponaryo saat diskusi APPI di Hotel Century Park, Jakarta, Kamis (14/1). ”Turnamen-turnamen itu bergulir maksimal selama tiga bulan. Ini membuat persiapan tim tidak berjalan ideal. Jika

fase ini tidak dilakukan secara sempurna pemain tampil kurang maksimal, bahkan bisa sampai cedera,” ia menambahkan.

Lebih lanjut, mantan pemain PSM Makassar tersebut menyatakan turnamen juga membuat para pelatih jadi kesulitan dalam meramu strategi. Sebab, para pemain belum kembali ke performa terbaiknya, tapi dituntut untuk bermain bagus. ”Turnamen-turnamen membuat pelatih kesulitan untuk membuat jadwal yang ideal sehingga tak bisa meracik tim dengan baik,” ujarnya.

Sementara itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menilai rencana APPI menolak adanya turnamen terlalu dini. Kemenpora menghimbau untuk dipikir-pikir dulu, sebab kompetisi bisa saja bergulir tiba-tiba di tahun ini. ”Saya kira terlalu dini jika APPI ingin memboikot turnamen. Turnamen ini kan cuma mengisi. Yang memberhentikan kompetisi Exco PSSI, bukan pemerintah. PT Liga Indonesia seharusnya show must go on. Jadi, jangan ngambek dulu dong,” ujar Kepala Bidang Komunikasi Kemenpora, yang juga anggota Tim Transisi, Gatot S Dewa Broto pada kesempatan terpisah. (dbs/dek)

SIDOARJO (BM) – Adanya kepastian jadwal pelaksanaan Pra-PON cabang olahraga (cabor) sepakbola membuat Jatim lebih intens mempersiapkan diri. Tim pelatih sepakbola PraPON Jatim telah mempersiapkan program hingga awal Maret mendatang.

Fokus program yang diberikan pelatih Pra-PON Jatim Hanafing adalah speed transition. Materi ini sudah ditekankan Hanafing saat Imam Bayhaqi dkk meladeni Deltras FC di Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (14/1). Pada laga ini, tim Pra-PON menang telak dengan skor 5-1. Dendy Sulistyawan menceploskan tiga gol dan masing-masing satu gol dari Vava Mario Yagalo serta Fahmi Al Ayyubi. Sementara gol balasan Deltras dicetak Wimba Sutan. ”Dari laga ini, tercatat speed transition anak-anak tercipta 21 kali dari lini tengah dan juga 21 kali dari lini belakang. Angka ini masih bisa terus kami tingkatkan. Sebab, di era sepakbola masa kini, akan cukup sulit jika hanya mengandalkan ball possession,” beber Hanafing kepada wartawan seusai pertandingan. ”Program speed transition ini merupakan salah satu cara untuk membongkar taktik dan strategi tim yang bermain ‘parkir bus’. Cara yang efektif untuk membongkar strategi itu salah satunya adalah dengan serangan cepat, dan itu bisa diperoleh anakanak dengan intensitas latihan speed transition,” tambah mantan pelatih PSIM Yogyakarta ini.

Hanafing menyatakan telah menyusun program bagi para pemain hingga awal Maret mendatang. Dia akan terus memoles teknik, taktik dan strategi para pemain Jatim sebelum terjun di Pra-PON yang dijadwalkan bergulir 20-30 Maret mendatang. ”Dari jadwal yang beredar, kami akan stop menjalani uji coba melawan tim yang serius di awal Maret. Nanti kami akan perbanyak internal game. Kemudian memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada, seperti passing, through pass, crossing hingga finishing,” tandas Hanafing. (dek)

FOTO:BM/DIAN K

ISTIMEWA

Perketat Program hingga Awal Maret

LATIHAN BERAT: Para pemain Pra-PON Jatim saat memenangi laga melawan Deltras FC, sore kemarin, akan menjalani sesi latihan lebih intensif jelang bergulirnya Pra-PON.

JADWAL PERTANDINGAN SEMIFINAL PIALA JENDERAL SUDIRMAN 2015 PUTARAN KEDUA SABTU, 16 JANUARI 2016 Arema Cronus vs Mitra Kukar MINGGU, 17 JANUARI 2016 Semen Padang vs Pusamania Borneo FC

08 www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

HASIL PERTANDINGAN KAMIS, 14 JANUARI

LIGA PRIMER INGGRIS Chelsea Azpilicueta 20' G. McAuley 73' (OG) Manchester City Southampton S. Long 17' D. Tadiæ 73' Stoke City J. Walters 49' Joselu 67' R. Bennett 78' (OG) Swansea City G. Sigurðsson 21' A. Ayew 40' Liverpool Roberto Firmino 10', 19' J. Allen 90' Tottenham Hotspur

2-2

0-0 2-0

West Bromwich Albion C. Gardner 33' J. McClean 86' Everton Watford

3-1

Norwich City J. Howson 55'

2-4

Sunderland J. Defoe 3', 61', 85' P. van Aanholt 49' Arsenal A. Ramsey 14' O. Giroud 25', 55' Leicester City R. Huth 83'

3-3

0-1

COPPA ITALIA AC Milan C. Bacca 14' M. Niang 28' ISTIMEWA

PENOLONG: Gole telat Joe Allen (dipeluk rekan-rekannya) menyelamatkan Liverpool dari rasa malu saat menjamu Arsenal di Anfield, Kamis (14/1) dini hari WIB.

LIVERPOOL

3

ARSENAL

3

(Liga Primer Inggris)

Berakhir Tanpa Pemenang LIVERPOOL (BM) – Liverpool selamat dari kekalahan pada pekan ke-21 Liga Primer Inggris.

Bertindak sebagai tuan rumah, Liverpool menjamu pemuncak klasemen sementara, Arsenal.

Duel dua tim raksasa di Anfield, Kamis (14/1) dini hari WIB, usai tanpa menghasilkan pemenang karena skor imbang 3-3.

Tempo panas sudah terjadi

sejak menit awal. Hujan deras makin membuat laga ini berjalan keras dengan intensitas jual beli serangan tinggi. Liverpool sudah unggul 10 saat laga baru berumur 10 menit. Tembakan Emre Can masih mampu dimentahkan Petr Cech, namun bola rebound sukses dikonversi

STATISTIK PERTANDINGAN LIVERPOOL 16 (7) 9 4 9 2 0 59

ARSENAL 12 (5) 3 5 7 0 0 41

Tendangan (Terarah) Tendangan Pojok Offside Pelanggaran Kartu Kuning Kartu Merah Penguasaan Bola (%)

0

menjadi gol oleh Firmino.

Tak butuh waktu lama bagi Arsenal untuk menyeimbangkan keadaan. Empat menit berselang, umpan terobosan Joel Campbell sukses dimanfaatkan Aaron Ramsey menjadi gol. Skor imbang hanya berlangsung sebentar. Sebab, tuan rumah mampu membalas gol The Gunners.

Firmino benar-benar onfire di laga ini. Di menit 19, tembakan melengkungnya dari luar kotak penalti tak mampu dijangkau Cech dan membawa The Reds kembali memimpin. Meski demikian, keunggulan itu akhirnya kembali sirna setelah Oliver Giroud menyamakan skor di menit 25 meneruskan sepak pojok Ramsey. Skor sama kuat ini

ESPANYOL

bertahan hingga turun minum.

Kembali dari kamar ganti, Arsenal lebih mendominasi serangan. Giroud akhirnya benarbenar membawa Arsenal unggul di menit 55 begitu tembakan kaki kirinya tak mampu dijangkau Simon Mignolet. Guna mengejar ketertinggalan, Liverpool meningkatkan intensitas serangan.

Keputusan ini akhirnya terbukti membuahkan hasil positif

SUSUNAN PEMAIN LIVERPOOL: Mignolet; Clyne (KK 53'), Toure, Sakho, Moreno; Henderson, Can/Allen 82', Milner/Benteke 66'; Ibe, Firmino (KK 10'), Lallana/Caulker 88' ARSENAL: Cech; Bellerin, Mertesacker, Koscielny, Monreal; Ramsey, Flamini; Campbell/OxladeChamberlain 75', Ozil/Arteta 87', Walcott/Gibbs 76'; Giroud

BARCELONA

setelah Joe Allen mencetak gol penyama di masa injury. Tendangan first time pemain asal Wales itu tak mampu dihadang Cech menjadi gol. Skor 3-3 pun menjadi hasil akhir laga ini.

Manajer Arsenal Arsene Wenger mengaku kecewa dengan hasil imbang ini. Dia menganggap, Arsenal semestinya menang di laga tersebut. “Saya sangat kecewa, tetapi secara keseluruhan saya tidak bisa menyalahkan kesalahan dan komitmen tim,” ketusnya di BBC seusai pertandingan.

“Kami memulai pertandingan dengan sulit. Saat skor 3-2, kami seharusnya bisa membuat itu jadi 4-2, tapi kami tidak membuat keputusan tepat di sepertiga daerah lawan. Liverpool berjuang hingga akhir,” kata Wenger. (bln/lip/dek)

Perkembangan Pemain Muda Bikin Puas markas Espanyol di Estadi Cornella-El Prat, Kamis (14/1) dini hari WIB. Kedua gol Barca diciptakan oleh pemain muda Munir El Haddadi.

Pada leg pertama, Barcelona sudah meraih kemenangan 4-1

ISTIMEWA

BORONG GOL: Penyerang muda Barcelona Munir El Haddadi mencetak dua gol saat timnya menyingkirkan Espanyol dari ajang Copa del Rey Spanyol, Kamis (14/1) dini hari WIB.

di Camp Nou. Meski memiliki keunggulan, Barca masih tampil dominan. Bermain di kandang lawan, Barcelona tak butuh waktu lama untuk mendominasi permainan. Espanyol pun kembali menggunakan permainan keras untuk menghentikan dominasi Barca.

Tapi, Barca baru bisa unggul pada menit ke-32. Lionel Messi yang bermain sedikit ke belakang memberikan umpan terobosan brilian kepada Munir. Pemain berusia 20 tahun ini sukses membawa bola melewati kiper lawan dan memasukkannya ke gawang yang sudah kosong. Keunggulan Barcelona bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, walaupun terus mendominasi, Barcelona baru bisa menggan-

dakan keunggulan pada menitmenit akhir. Aleix Vidal yang mendapat bola di sayap kiri mengirim bola ke tengah dan disambut dengan tap in oleh Munir untuk membawa Barca unggul 2-0. Hingga bubaran, skor tidak berubah.

Luis Enrique puas dengan kinerja timnya dalam laga tadi. Ia merasa Barca mengawali laga dengan lamban namun kemudian mampu mendominasi sepanjang pertandingan. “Meski kami mengawali dengan lamban karena ada keraguan, tapi saya suka. Setelah lima belas menit, kami akhirnya bisa mendominasi permainan secara penuh.

Kami menderita tapi senang karena bisa lolos,” terangnya

Carpi FC 1909 M. Mancosu 50'

COPA DEL REY SPANYOL Celta de Vigo 2-0 Cádiz CF agregat 5-0 Villarreal 0-1 Athletic Club Bilbao agregat 2-4 Espanyol 0-2 Barcelona agregat 1-6 UD Las Palmas 3-2 SD Eibar agregat 6-4

Pelatnas

Tommy Belum Gabung JAKARTA (BM) – Tommy Sugiarto belum bergabung dengan Pelatnas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) di Cipayung, Jakarta. Saat ini, Tommy tengah mempersiapkan diri untuk tampil di Thomas dan Uber Cup serta mengejar tiket ke Olimpiade Rio, Brasil, Agustus mendatang. “Saat ketemu secara pribadi dengan saya di Malang, dia memberikan komitmennya untuk bersedia dan siap gabung Pelatnas,” ucap wakil sekretaris jenderal PBSI, Achmad Budiharto.

Nantinya, pebulutangkis berusia 27 tahun itu akan bergabung di Cipayung dengan Tantowi Ahmad dkk pada akhir bulan ini. Meski gabung pelatnas, Tommy akan dilatih pelatih pribadinya, Rashid Sidik. “Dia akan bergabung setelah selesai Liga India, atau lebih tepatnya di akhir Januari. Kita sudah daftarkan nama pelatihnya,” jelas Budiharto.

Tommy merupakan andalan Indonesia di babak kualifikasi Thomas dan Uber Cup 2016. SelainTommy, Indonesia mengirim tiga nama lain di tunggal putera, yakni Ihsan Maulana Mustofa, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. (lip/dek)

Indonesian Basketball League

Aspac dan Garuda Bukukan Kemenangan

2

(Copa del Rey | agregat 1-6)

BARCELONA (BM) – Barcelona lolos ke babak perempat final Copa del Rey setelah menyingkirkan Espanyol dengan agregat 6-1. Hasil itu diraih usai menang dua gol tanpa balas di leg kedua kala bertandang ke

2-1

kepada AS. Dia juga merasa puas dengan perkembangan yang sudah ditunjukkan oleh Munir. Dia menganggap Munir sudah berkembang dengan baik. Enrique juga puas melihat kinerja Messi yang banyak berperan sebagai pemain yang mengawali penyerangan Barca.

“Pertandingan malam ini sangat bagus bagi Munir, dia adalah pemain muda dengan kemampuan mencetak gol yang bagus. Munir tentu masih bisa berkembang lagi, tapi dia sudah punya kualitas bagus. Messi sudah bekerja dengan sangat baik, dia cuma perlu mempertahankan levelnya,” tuntas Enrique. (bln/dek)

JAKARTA (BM) – M88 Aspac Jakarta dan JNE Garuda Bandung meraih kemenangan di hari kelima Seri I Indonesian Basketball League (IBL). Aspac menang atas Bimasakti Nikko Steel Malang 65-41 sedangkan Garuda mengalahkan Pasific Caesar 67-44.

Bermain di Hall A Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (14/1), Aspac sempat dibuat kerepotan oleh Bimasakti hingga pertengahan kuarter kedua.Tapi kemudian Aspac tampil dominan dan mampu unggul 29-19 sebelum half time. Pada kuarter ketiga, Aspac kembali tampil eksplosif dengan mencetak 24 poin. Di akhir pertandingan Aspac menang 65-41.

Di laga tersebut, Fandi Ramadhani menjadi mesin poin utama Aspac dengan donasi 13 poin, delapan rebound, empat assist, dan satu steal. Handri Santosa juga tampil impresif dengan raihan 10 poin. Di kubu Bimasakti, Yanuar Priasmoro dan Made Indra Novrihadi sama-sama mengumpulkan 11 points. “Pertandingan tadi cukup seru. Mereka membuat strategi yang bagus, sehingga membuat kami kesulitan membongkar pertahan di kuarter pertama dan kuarter kedua.

Namun, pada kuarter selanjutnya anak-anak sudah bermain lebih baik,” ungkap Jugianto Kuntardjo, pelatih kepala tim Aspac, usai pertandingan.

Di laga lain, Garuda Bandung juga meraih hasil positif.

Tim besutan Fictor Gideon Roring itu mengalahkan Pasific Caesar dengan skor 67-44. Daniel Wenas dan Diftha Pratama menjadi bintang kemenangan Garuda Bandung. Kedua pemain tersebut sama-sama mencetak raihan 16 poin. Di kubu Pacific Caesar, Donny Ristanto, mencetak 9 poin. (dtc/dek)

MotoGP

Kenalkan Tunggangan Baru BARCELONA (BM) – Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi begitu bersemangat menyongsong musim baru.

Rider asal Italia itu akan menjalani musim ke-11 bersama Yamaha di MotoGP 2016. Meski jadwal balapan masih lama, Yamaha dalam waktu dekat akan memperkenalkan motor M1 baru yang akan digunakan Rossi bersama Jorge Lorenzo.

Acara peresmian motor baru inibakaldigelardiBarcelona,Spanyol, Senin (18/1) mendatang. Ros-

si sepertinya sudah tidak sabar inginmemperkenalkantunggangan barunyaitu.DiaRossimelaluiakun Twitter, sengaja memposting kendaraan baruYamaha yang masih ditutupi sarung motor.“Motor M1 baru ini sangat bagus. Saya akan menunjukkannya kepada kalian Senin depan di Barcelona,” cuitnya lewat akun Twitter @ValeYellow46.

Sebelumnya, Rossi sempat berbicara soal peluang juara MotoGP tahun mendatang. Rossi menilai bertambahnya usia

bukan halangan untuk kembali bersaing di perebutan gelar juara. Musim lalu, dia gagal merebut gelar ke-10 di karier balap motor profesional setelah kalah 5 poin dari Jorge Lorenzo. Rossi menampik bertambahnya usia bakal jadi kendala. “Jika Anda lihat sejarah manusia, tak ada perbedaan antara usia 36 dan 37 tahun.

Saya tidak khawatir,” ujarnya seperti dikutip Autosport.

Musim lalu, Rossi berpeluang besar merebut gelar juara MotoGP 2015. Julukan tua-tua kela-

di, makin tua makin jadi rasanya tepat ditujukan buat rider berusia 36 tahun tersebut. Tentu, keberhasilan Rossi ini tidak sendiri. Sukses The Doctor dibantu performa gahar si Kuda Besi, YZR -M1.

YZR-M1 pengembangan dari motor YZR 500 yang memasuki masa pensiun setelah bertugas selama 29 tahun di arena balap roda dua kelas premier. Perubahan paling mencolok terletak pada volume silinder mesin dari 500cc ke 1000cc diikuti dengan

perubahan langkah dapur pacu dari 2 tak menjadi 4 tak mengikuti regulasi baru MotoGP. Evolusi YZR-M1 terus mengalami perkembangan selama lebih dari dekade. Sejak pertama kali diluncurkan pada 2002, Yamaha YZR-M1 sudah mengantarkan dua pembalap berbeda, Rossi dan Jorge Lorenzo tampil sebagai juara di kelas para Raja.

Sebagai salah satu motor bersejarah di arena balap MotoGP, YZR-M1 mengalami beberapa evolusi. (dtc/lip/dek)

ISTIMEWA

MOTOR BARU: Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi akan memperkenalkan motor M1 untuk menghadapi persaingan MotoGP musim 2016.

09 www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Golkar Siap Koalisi, Minimal Incar Kursi Wagub FOTO: BM/MADJI

Gerindra Siap Bikin Gagasan Brilian

Fredy Poernomo

Abdul Halim

SURABAYA (BM) – PKB dan PDIP memberi sinyal tak akan mengusung Wagub Saifullah Yusuf (Gus Ipul) di Pilgub Jatim 2018. Jika PKB menegaskan memilih mengusung kader sendiri, Abdul Halim Iskandar, PDIP menyebut duet Tri RismahariniAzwar Anas layak memimpin Jatim.

Bagaimana dengan Parpol lain? Partai Golkar yang memiliki 11 kursi di DPRD Jatim, juga siap mengusung kader

sendiri. “Golkar kan partai kader. Tapi jumlah kursi tak mencukupi untuk mengusung calon sendiri, jadi kami siap koalisi. Minimal kami mengincar posisi wakil gubernur,” kata Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Fredy Poernomo saat dihubungi, Kamis (14/1) malam.

Tapi untuk saat ini, lanjut Fredy, Golkar masih konsentrasi di internal partai, yakni persiapan Rapimnas di Yogyakarta, 23-15 Januari serta

Musda yang digelar di Surabaya. “Jadi belum teridentifikasi kalau soal nama,” katanya.

Politikus yang juga ketua Komisi A DPRD Jatim itu menambahkan, pihaknya juga masih mengkaji terkait anggaran Pilgub yang diperkirakan mencapai Rp 6,1 triliun.

“Kami terus mengkaji bersama jajaran KPU, Pemda serta aparat terkait, berapa sebenarnya perkiraan riil kebutuhan. Secara pribadi saya nggak sependapat dengan angka itu, Rp 6,1 triliun itu terlalu besar,” katanya.

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Abdul Halim juga masih enggan menyebut nama yang akan diusung partainya yang memiliki 13 kursi di DPRD Jatim. “Nantilah, masih jauh. Sabar, nanti Gerindra akan bikin gagasan yang brilian, tunggu saja,” katanya.

Sayangnya, Halim tak menyebut gagasan brilian apa yang dimaksud. Politikus asal Madura ini kembali menegaskan dirinya belum bisa menyebut soal nama, “Masih jauh, tunggu saja,” tuntasnya. (rdl)

Gubernur Minta Kepala Desa Waspada SURABAYA (BM) - Menyikapi ledakan bom dan baku tembak di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Gubernur Jatim Soekarwo menginstruksikan seluruh kepala desa

di wilayahnya agar meningkatkan kewaspadaan. Ini untuk mengantisipasi keamanan dari upaya terorisme di setiap daerah.

“Saya instruksikan semua ke-

pala desa agar meningkatkan kewaspadaan di wilayah masing-masing,” ujarnya kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo

Surabaya, Kamis (14/1).

Menurutnya, peran kepala desa atau lurah, Babinkamtimbas Polri dan Babinsa TNI Angkatan Darat harus ditingkatkan untuk menjaga keamanan.

“Saya sudah berkoordinasi den-

gan Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya mengenai kasus ini. Semua harus meningkatkan kewaspadaannya,” ucap Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Kepada warga, katanya, jika

BM/ANTARA

PERKETAT PENGAMANAN PELABUHAN KETAPANG Sejumlah aparat kepolisian memeriksa kendaraan yang akan menyeberang ke Pulau bali di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (14/1). Respon cepat dilakukan oleh Polres Banyuwangi untuk memberlakukan pengamanan ketat di objek vital pelayanan publik, termasuk Pelabuhan Ketapang untuk memperketat keamanan pasca aksi teror di Sarinah, Jakarta.

Pelantikan Risma-Whisnu Tunggu Sikap Gubernur SURABAYA (BM) - Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Surabaya terpilih, Tri Rismaharini danWhisnu Sakti Buana yang rencananya akan digelar 29 Januari 2016 masih menunggu sikap gubernur Jatim.

“Waktu itu diinformasikan akhir Januari. Tentunya, nanti tinggal menunggu gubernur saja mekanisme pelantikannya,” kata Ketua DPRD Surabaya, Armudji kepada wartawan di Surabaya, Kamis (14/1).

Menurutnya, prosesi pelantikan kepala daerah kota/kabupaten dalam Pilkada Serentak dipastikan akhir bulan ini. Hal itu setelah adanya pertemuan Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) dan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dengan Mendagri Tjahjo Kumolo beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan sesuai informasi yang didapatkannya, pelantikan pasangan Risma-Whisnu sendiri akan digelar 29 Janu-

ari. Hal itu bersamaan dengan hasil kepala daerah kota/kabupaten lainnya di Jatim yang tidak tersandung masalah gugatan dan sengketa.

“Yah seperti itu. Tinggal nanti, seperti Gubernur menerima proses pelantikannya,” kata Armuji yang juga ketua Adeksi.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Didik Prasetiyono mengapresiasi ketegasan Mendagri Tjahjo Kumolo yang merencanakan akan mem-

percepat pelantikan RismaWhisnu. “Terhadap rencana pelantikan terpisah antara daerah yang tidak mengalami sengketa dan yang mengalami sengketa MK, kami selaku Jubir RismaWhisnu menyambut gembira terhadap ketegasan Mendagri ini,” katanya.

Menteri sebelumnya di Jakarta, Selasa (29/12) menyatakan sedang mempersiapkan diskusi rapat pimpinan (rapim) dengan KPU untuk men-

gagendakan pelantikan kepala daerah yang rencananya dilakukan dua tahap.

Bagi daerah yang tidak ada sengketa Pilkada pelantikan bisa digelar akhir Januari dan kalau daerah yang ada sengketa menunggu keputusan MK pada akhir Maret. Seyogyanya, lanjutnya, pelantikan kepala daerah Kota Surabaya tidak tersandera sengketa MK, karena itu penetapan bisa dilakukan pada Januari sesuai UU Pilkada.(ara/rdl)

melihat ada sesuatu atau orang asing mencurigakan di desanya harus segera dilaporkan ke perangkat kampung setempat.

Terkait kondisi keamanan, pihaknya memastikan Jatim masih aman meski Mendagri telah menetapkan seluruh daerah di Indonesia berstatus siaga 1. “Kami sudah koordinasi dan hasilnya sampai sore ini aman.

Untuk titik rawan tidak ada yang prioritas karena seluruh daerah harus terkonsentrasi,” ujarnya.

Terkait peledakan dan baku tembak di Jakarta, gubernur menilai aksi tersebut merupakan perbuatan yang sangat keji dan merusak kehidupan masyarakat sehingga harus dilawan dengan fungsi kehati-hatian dan cegah dini dari warga.

Sementara itu Pangdam V/ Brawijaya, Mayjen TNI Sumardi ketika dikonfirmasi terpisah mengaku saat ini siap bergerak mengamankan situasi dan kondisi keamanan di Jatim.

“Kami telah siap bergerak dan sekarang menunggu perintah dari atasan yaitu KSAD dan PanglimaTNI.Yang pasti personel selalu siap diterjunkan untuk membantu pengamanan dari aparat kepolisian,” katanya.

Terkait status siaga satu, kat-

“

- SOEKARWO Gubernur Jatim

TANGKAL AJARAN SESAT

Komisi E Minta Peran Guru-Ulama

FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA GUBERNUR Soekarwo menuturkan, pihaknya membuka peluang bagi investor Inggris yang ingin membuka pabrik pengolahan (smelter), khususnya baja di Jatim. Sebab, saat ini Jatim masih mengimpor baja dari Inggris, sehingga cost-nya lumayan besar.

“Kami masih mengimpor baja dari Inggris, padahal ongkos distribusi dari Inggris ke Jatim sangat besar,” katanya saat menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Inggris, Moazzam Malik di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (14/1).

“Karena itu membangun smelter di Jatim adalah solusi yang tepat. Jatim sangat efisien,

ICOR kita 4,94 dan pasarnya tidak hanya melayani masyarakat lokal saja, tapi se-Indonesia Timur.”

Nantinya, pabrik tersebut bisa mengambil tenaga kerja lokal di sekitar pabrik, baik yang unskill maupun skill. Sedangkan tenaga ahlinya bisa didatangkan dari Inggris agar tidak terjadi gejolak di lokasi pabrik tersebut didirikan. Inilah salah satu contoh kerjasama di bidang pendidikan vokasional.

“Tentu tenaga kerja lokal tersebut harus dilatih dan mendapat sertifikasi dari Inggris, sehingga mereka bisa bekerja sesuai standar Inggris di pabrik tersebut” tuturnya.

Selain itu, Jatim siap men-

ISTIMEWA

BUTUH SMELTER: Ongkos distribusi baja dari Inggris ke Jatim sangat besar.

ingkatkan kerjasama dengan Inggris, khususnya di bidang investasi, pendidikan vokasional dan perdagangan.

Pakde Karwo mengatakan, kerjasama dengan Inggris sangat menguntungkan bagi Jatim.

Hal ini dilihat dari neraca perdagangan Jatim ke Inggris pada 2015 (dalam kurun waktu Januari-November) yang mengala-

mi surplus 134 juta dolar AS, dimana nilai ekspor mencapai 225,5 juta dolar AS sedangkan impor 91,5 juta dolar AS. Komoditi utama ekspor non migas Jatim ke Inggris yakni kulit, barang kulit dan sepatu/alas kaki, pengolahan kayu, makanan dan minuman, pulp dan kertas, serta pertanian, sedangkan komoditi utama impor non mi-

ISTIMEWA

Incar Pabrik Smelter Baja, Prioritaskan Tenaga Lokal gas Jatim dari Inggris adalah produk farmasi, besi baja, mesin-mesin dan otomotif, pulp dan kertas, kimia dasar, dan plastik.

Sedangkan nilai investasi Inggris sampai dengan triwulan III tahun 2015, sebanyak 83 proyek dengan total nilai USD 4,4 miliar dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 17.813 orang yang tersebar di berbagai sektor, diantaranya industri kimia dan farmasi, industri makanan, serta industri logam, mesin dan elektronik.

Senada dengan Pakde Karwo, Dubes Inggris, Moazzam Malik mengatakan, pihaknya menyambut baik peningkatan kerjasama antara Inggris dan Jatim.

“Jatim adalah provinsi yang memiliki peran penting dalam kemajuan Indonesia, baik saat ini maupun masa depan. Karena itu, kami sepakat meningkatkan kerjasama,” katanya. (*)

Pengamanan Konsulat Sedangkan Polda Jatim meningkatkan pengamanan konsulat (perwakilan asing). “Kita meningkatkan kewaspadaan pada semua lini objek vital di seluruh Jatim, termasuk konsulat,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol RP Argo Yuwono.

Selain itu, patroli kepolisian juga akan ditingkatkan daripada biasanya, baik untuk konsulat jenderal, konsul kehormatan, maupun objek vital lainnya seperti bandara, PLTU, BUMN, dan sebagainya.

Di Surabaya terdapat empat konsulat jenderal negara asing yakni AS, Jepang, dan Inggris serta China. Selain itu ada pula konsulat maupun perwakilan kehormatan, seperti Prancis, Australia, Filipina, Rusia, dan India.

“Kami juga minta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak mudah terprovokasi, seperti informasi melalui media sosial bahwa pelaku membawa motor dan bersenjata lengkap adalah ‘hoax’,” ujarnya.(zal/rdl)

Saya instruksikan semua kepala desa agar meningkatkan kewaspadaan di wilayah masing-masing.”

Jatim Buka Peluang Investor Inggris di Bidang Investasi Setelah kerjasama di bidang perdagangan, Pemprov Jatim akan lebih mengintensifkan kerjasama dengan Inggris di bidang investasi.

anya, hal tersebut merupakan wewenang pemerintah dan pengamanan objek vital juga menjadi wewenang utama polisi.

BM/MADJI

Status Siaga Satu, Jatim Masih Aman

SURABAYA (BM) - Mewabahnya ajaran yang dibawa Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) menjadi perhatian anggota Komisi E DPRD Jatim, Mochammad Eksan. Dia minta guru dan ulama berperan untuk menangkalnya.

Eksan berharap pemerintah dan ormas Islam tak cukup hanya menyelesaikan fenomena aliran ini dengan fatwa sesat, dan menjerat pelaku dan pengikut aliran dengan pasal penistaan agama serta larangan penyebaran ajaran. Tetapi harus mengajak mereka yang merupakan pengikut Gafatar berdialog dengan terbuka dan hati yang tenang.

Politikus Nasdem itu juga meminta para guru agama di berbagai jenjang pendidikan, baik pendidikan dasar, menengah maupun pendidikan tinggi, yang mendapat fasilitas negara, tak melulu menjalankan tugas di sekolah, akan tetapi juga di masyarakat dan keluarga masing-masing anak didik.

“Peningkatan peran guru ini selain karena alasan dakwah, tapi juga karena alasan Mochammad Eksan sosial mapping dan deteksi dini terhadap ragam varian aliran sesat yang berkembang di masyarakat,” katanya Eksan menyarankan ormas Islam yang ada difasilitasi negara untuk melakukan program dakwah Islam rahmatan Lil ‘alamin untuk menangkal radikalisme agama, dan dakwah Islam lurus untuk menangkal aliran sesat.

“Dakwah itu harus difokuskan ke daerah-daerah yang menjadi pusat pertumbuhan dan perkembangan Islam radikal dan aliran sesat,” tandasnya.(rdl)

10 METRO KOTA

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Polrestabes Surabaya Siaga Satu

Mall-Pos Polisi Dijaga Ketat SURABAYA (BM) – Teror bom dan penyerangan pusat perbelanjaan Sarinah di Jakarta Pusat, Kamis (14/1) sekitar pukul 10.40 WIB, langsung disikapi dengan kewaspadaan tinggi oleh seluruh personil Polrestabes Surabaya dan jajarannya. Sejumlah pusat keramaian, seperti mall, objek vital maupun pos polisi mendapat penjagaan lebih ketat di banding momen-momen biasa.

“Kami memperketat pengamanan dan waspada di beberapa tempat keramaian, seperti mall, objek vital maupun pos polisi lalu lintas,” ujar Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar dikonfirmasi kemarin terkait antisipasi teror serupa melanda ibukota provinsi ini.

Peningkatan kewaspadaan tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi sehingga Polrestabes Surabaya mengerahkan seluruh kekuatannya untuk memperketat penjagaan-penjagaan. “Seluruh polisi yang menjaga dilengkapi senjata lengkap dan menyeluruh di sejumlah titik,” ucapnya.

Kompol Lily mengatakan, Kapolrestabes Surabaya Kombespol Iman Sumantri telah memerintahkan selu-

ruh anggotanya, baik yang ada di Mapolrestabes maupun jajaran PolsekPolsek untuk meningkatkan patroli.

“Khusus pos polisi lalu lintas, di samping dijaga Polantas, juga dikawal anggota satuan Sabhara bersenjata lengkap dan tim reserse kriminal,” terangnya.

Selain menambah personel di pos, lanjut dia, polisi juga menurunkan unit satwa anjing pelacak (K-9), sekaligus memastikan pengamanan di beberapa kantor konsulat jenderal yang terdapat di Surabaya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan waspada menyikapi peledakan bom yang terjadi di Jakarta. “Segera melapor ke polisi jika mengetahui ada orang mencurigakan. Informasi dari warga sangat membantu dan jangan raguragu berkoordinasi dengan perangkat kampung,” katanya.

Ancaman teror bom di Surabaya dan beberapa kota besar di Indonesia, sebenarnya sudah muncul jelang momen pergantian tahun baru. Imbasnya, agenda keramaian merayakan malam tahun baru pun sempat ditiadakan Pemerintah Kota (Pemkot).

Bhakan menyusul penyerangan ke-

marin yang belum diketahui dari kelompok mana, dikabarkan Surabaya merupakan target selanjutnya.

Ketua DPRD Surabaya Armuji mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan. Teror Sarinah, sebutnya merupakan pelajaran berharga. “Jangan sampai lengah, kerjasama dan gotong royong semua warga sangat diharapkan, kalau ada yang mencurigakan segera melapor kepada aparat,” ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan ini berharap pemkot segera berkoordinasi dengan seluruh jajaran penegak keamanan. Baik dari unsur Polri maupun Satpol PP. Ketua Asosiasi Dewan Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) ini menduga, kota-kota besar patut meningkatkan kewaspadaan. Intelejen Negara harus bergerak cepat untuk memantau aktivitas yang mencurigakan, terutama di tempat-tempat ramai dan pusat pemerintahan. “Intel itu lebih tahu mencegah teror, makanya harus nyebar di berbagai tempat,” katanya.

Cak Ji, sapaannya, sudah meminta kepada pengamanan dalam (Pamdal) DPRD Surabaya supaya meningkatkan

FOTO:BM/TOVAN BEKA

PENGAMANAN: Anggota Satsabhara Polrestabes Surabaya dengan unit satwa K-9 menyisir pusat perbelanjaan, Kamis (14/1) sebagai langkah pengamanan menyusul teror bom di Jakarta.

kewaspadaan. Selain itu, gedung rakyat yang beralamat di JalanYos Sudarso ini sudah dijaga oleh polisi untuk antisipasi. Disinggung apakah ada keterlibatan

Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang belakangan ramai di media dan diduga ada di balik menghilangnya beberapa orang, Armuji tidak mau be-

LINTAS KOTA

Unair Tambah Tiga Guru Besar SURABAYA (BM) – Universitas Airlangga (Unair) kembali menambah tiga guru besar.

Mereka Prof Sri Pantja Madyawati dari Fakultas Kedokteran Hewan (FKH), Prof I Made Narsa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), serta Prof Anwar Ma’ruf dari FKH, bakal dikukuhkan Sabtu (16/1) besok.

Dalam pengukuhannya, Prof I Made Narsa bakal mengangkat tema pergeseranpergeseran dalam akuntansi dan peran strategis akuntan untuk mengawal tata kelola yang baik dan bersih. Menurut dia, akuntan tidak boleh terkungkung dalam peran yang sempit sebagai auditor, penyedia informasi.

“Harus lebih dari itu,” ujar dia kemarin.

Akuntan, lanjutnya, memiliki peran penegak integritas, pengawal transparansi dan akuntabilitas, serta penjaga etika.

Namun, dalam mewujudkan good governance dan clean governance, akuntan belum berperan optimal.

Dia merinci audit yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap 522 laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) dari tahun 2010-2014, hanya 34 pemerintah daerah yang meraih wajar tanpa pengecualian ( WTP). Namun mengalami peningkatan peraih WTP pada 2014. Dari 504 LKPD, sekitar 251 provinsi maupun kabupaten/kota meraih WTP. “Tapi opiniWTP dari akuntan independen ini belum tentu menjamin pemerintah itu bersih dari korupsi. Beberapa daerah yang laporan keuangannya memperolehWTP dari BPK, beberapa bulan kemudian terungkap ada kasus korupsi,” jelasnya. Bila yang memperoleh opini WTP saja belum bersih,

bagaimana dengan daerah yang belum memperoleh WTP. “Akuntan harus mampu berperan optimal untuk mempercepat proses perubahan menuju tata kelola yang good dan clean,” tandas guru besar Unair ke-445 ini.

Sementara itu, dalam pengukuhan guru besarnya, Sri Pantja mengangkat penguatan ilmu fisiologi reproduksi veteriner untuk mempertahankan diversitas fauna dalam mencapai swasembada ternak sapi Indonesia. Menurutnya, tingkat konsumsi daging sapi masyarakat Indonesia masih rendah di banding negara-negara tetangga ASEAN. Fenomena itu tak lepas dari harga daging sapi yang begitu mahal di Indonesia lantaran ketersediaan daging yang terbatas dan tidak merata. “Rendahnya tingkat konsumsi daging sapi cukup berpengaruh terhadap asupan protein hewani masyarakat,” ungkap guru besar Unair ke 444 ini dan ke 152 saat Unair berstaus PTN Berbadan Hukum (BH).

Untuk itu perlu tiga faktor untuk mendongkrak konsumsi dagung, yaitu breeding, feeding, dan manajemen. Pantja menjelaskan, breeding terkait dengan reproduksi seekor sapi betina untuk menghasilkan pedet yang unggul dari sapisapi lokal yang ada di Indonesia.

Di sisi lain, Prof Anwar Ma’ruf bakal mengangkatinovasipengendalianpenyakitdan peningkatanproduksiternakmelaluikomunikasi sel secara fisiologi veteriner. “Dengan mencermatikomunikasisel,makaelemendalam komunikasi sel yang dapat mempengaruhi produksi dapat ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya sesuai tujuan pengembangan produk,”pungkasnya.(sdp/epe)

GURU BESAR BARU: Dari kiri ke kanan Prof Sri Pantja Madyawati, Prof I Made Narsa dan Prof Anwar Ma’ruf tema pengukuhan yang akan digelar besok.

Legislator Perjuangkan Jadi SHM

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

MOU: Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Surabaya Hadi Mulyono (kiri) bersalaman dengan perwakilan dari Ishikawa Engineering usai penandatanganan naskah hibah kemarin.

Pemkot Terima Hibah Penjernih Air dari Jepang SURABAYA (BM) – Pemkot Surabaya terus bersinergi dengan berbagai pihak terutama dalam bidang memajukan usaha kecil menengah (UMKM). Menggandeng Pemkot Kitakyushu, Jepang, pemkot berencana meningkatkan penyediaan air bersih berkualitas siap minum. Tujuannya, membuat mekanisme penyediaan air minum yang aman dan murah.

Sebelumnya, selama dua tahun Pemkot Kitakyushu melalui melalui JICA (Japan International Cooperation Agenency) dan Isikawa Engineering melakukan penelitian tentang kualitas air minum yang dikelola pemerintah derah. Hasilnya dibeber Kamis (14/1) sekaligus berbarengan dengan penyerahan hibah mesin penjernih air yang mampu mengolah air ledeng menjadi air siap minum kepada KSU Sarinah, koperasi UMKM yang beranung di bawah Dinas Koperasi dan UMKM Surabaya.

Cara kerja mesin yang memiliki panjang 1,2 meter dan lebar 1,1 meter ini adalah, air yang sebelumnya ditampung dalam tandon kemudian dipindah kedalam tabung di dalam mesin dan disinari sinar UV untuk membunuh bakteri. Setelah itu, dipindahkan ke tabung berisi karbon aktif yang berasal dari arang tempurung kelapa, karbon aktif tersebut berguna untuk menyerap rasa, warna dan menyaring kotoran. Setelah itu, air dari saringan karbon aktif tersebut disinari lagi den-

gan sinar uv dan siap untuk diminum.

Kepala Divisi Strategi Lingkungan Internasional Kota Kitakyushu, Shinichi Ogata menjelaskan, alat yang mampu mengolah air ledeng menjadi air siap minum hingga 300 liter per jam tesebut merupakan salah satu upaya untuk turut menciptakan Kota Surabaya sebagai Green City.

Sebelumnya, Ogata menceritakan bagaimana Teluk Dokai di Kitakyushu pada tahun 1950 tercemar limbah pabrik dan limbah rumah tangga.

“Kami Pemkot Kitakyusu setiap harinya melakukan sosialiasi kepada ibu-ibu rumah tangga terkait pencemaran yang terjadi. Semakin lama, mereka tersadar dan sempat terjadi protes terhadap pabrik yang tidak melakukan pengelolaan limbah.

Peran dari para ibu ini yang juga membantu terjaganya kebersihan air di Kitakyusu. Saya harap, ibu-ibu yang tergabung di KSU Sarinah juga bisa melakukan apa yang dilakukan para ibu rumah tangga di Kitakyushu,” imbuh Ogata yang ditemani seorang penerjemah.

Ketua KSU Sarinah Arien Suryati mengungkapkan,inovasisepertiinisudahditunggu lama. Harapannya, invoasi ini dapat turut mendongkrak perekonomian di KSU Sarinah. “Nantinya, hasil olahan air ini akan dijual sebagai air minum dalam kemasan dengan harga paling mahal 8 hingga 9 ribu kemasan galon,” tutupnya. (sdp/epe)

Inggris Buka Pusat Aplikasi Visa

Untuk Mempererat Hubungan Bilateral Kedua Negara SURABAYA (BM) - Kedutaan Besar Inggris di Indonesia membuka pusat aplikasi visa di Surabaya, Jatim untuk memudahkan dan membantu masyarakat setempat yang akan berkunjung, sekaligus meningkatkan hubungan lebih kuat antara Inggris dan Indonesia.

“Pusat Aplikasi Visa ini akan memudahkan dan membantu masyarakat Surabaya dan Jawa Timur untuk mendapatkan visa agar dapat berkunjung ke Inggris,” ujar Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik di sela peresmian Pusat Aplikasi Visa Inggris yang terletak di lantai 15 Gedung Graha Pena, Kamis (14/1).

Ia menjelaskan, Pusat AplikasiVisa dibuka setiap Kamis dan menjadi-

kan layanan semakin lebih mudah diakses oleh 39 juta penduduk Jatim yang hingga saat ini masih harus ke Jakarta atau Bali untuk mengajukan permohonan visa Inggris. Program ini kata dia, merupakan bentuk ekspansi terkini dari aktivitas Inggris di Surabaya yang sejak 2015 telah membuka Pusat Bahasa Inggris “British Council”, Kantor Perwakilan Kamar Dagang Inggris (British Chamber of Commerce), dan membuka kantor perwakilan Kedutaan Inggris di Surabaya.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Media and Communications Section British Embbassy Jakarta, pada akhir September 2015, Inggris telah mengeluarkan 38.677 visa bagi Warga Negara Indonesia

randai-andai. “Kepastiannya nunggu proses dari aparat, menurut saya itu murni terorisme, bukan pengalihan isu,” tandasnya. (arn/at/epe)

atau meningkat 3 persen dari 2014, serta lebih tinggi 50 persen sejak 2010. Pusat Aplikasi Visa Inggris di Surabaya ini menerapkan sistem layanan berbiaya, di mana pemohon harus mengeluarkan biaya sebesar sekitar Rp 1.040.000.

Rata-rata waktu pengerjaan visa tidak bermukim adalah delapan hari dan 99 persen proses pengambilan keputusannya dibuat dalam waktu 15 hari kerja. Pejabat (Pj) Walikota Surabaya Nur Wiyatno mengapresiasi kebijakan ini.

“Sekarang masyarakat kalau mau mengurus visa tidak perlu ke Jakarta atau Bali, tapi cukup di Surabaya. Semoga ke depan kerja sama antarnegara semakin lebih baik,” katanya. (at/sdp/epe)

FOTO: BM/ANTARA

LEBIH ERAT: Dubes Inggris untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste Moazzam Malik (kiri) berjabat tangan dengan Pj Walikota Surabaya, Nurwiyatno usai peresmian pusat aplikasi visa Inggris.

SURABAYA (BM) – Status Surat Ijo di Surabaya masih menjadi polemik berkepanjangan. Hj Luthfiyah anggota Komisi A DPRD Surabaya mengatakan, kekhawatiran terbesar warga pemegang surat ijo, pemkot tidak bisa melindungi upaya pemilik modal menguasai lahan dengan cara membeli borongan.

“Namun saya tetap meminta kepada warga pemegang izin surat ijo untuk tidak memindahtangankan/menjual kepada pihak lain (pengusaha), karena prosesnya tidak bisa langsung diajukan pelepasan, pasalnya ada kewajiban pembaharuan izin setiap tahunnya,” terang politisi Gerindra tersebut, Kamis (14/1).

Dia juga mengkritisi aturan pelepasan lahan surat ijo yang dibatasi maksimal hanya seluas 250 meter persegi. “Kenapa harus dibatasi seperti ini,” tandasnya. Ia berharap di perda yang baru, aturannya lebih adil mengacu pada UU tahun 2012 dan Peraturan Presiden. “Untuk itu saya minta dalam penggantian pemilik surat ijo sesuai NJOP,dandidahuluidenganappraisal,karenaPerda yang dilakukan juga didasari appraisal, jadi sesuai asas keadilan,” urainya.

Terkait warga yang sudah puluhan tahun menempati lahan milik negara tersebut.

Luthfiyah mengaku akan terus memperjuangkan hingga berubah statusnya menjadi hak kepemilikan yang sah dari BPN. “Apalagi jika terbukti lahan itu bukan milik pemerintah atau instansi pemerintah manapun artinya berstatus lahan bebas milik negara. Kan kasihan, ada yang sudah menempati lebih dari 20 tahun, namun karena ada ketentuan baru mereka harus terusir dari sana,” tutupnya. (dji/epe)

Unas-Usek 2016 Diikuti 1,6 Juta Siswa SURABAYA (BM) - Jumlah peserta Ujian Nasional (Unas) dan Ujian Sekolah (Usek) di Jatim pada 2016, tidak terlalu mengalami perubahan. Daftar nominasi sementara (DNS) Unas-Usek mencapai angka 1,6 juta peserta didik. Ketua Panitia Unas Jatim Saiful Rachman mengatakan, data sementara yang telah masuk ke provinsi sebanyak 237.296 siswa jenjang SMA, 200.406 siswa jenjang SMK dan 593.108 siswa jenjang SMP/MTs. Sedangkan Usek SD/MI akan diikuti sekitar 643 ribu siswa. “Jadi total seluruh peserta Unas-Usek sampai saat ini sebanyak 1.673.810 siswa. Data ini masih akan terus bergerak sampai 22 Januari mendatang,” kata Saiful, Kamis (14/1).

Terkait pendataan peserta Unas ini, Saiful mengakui adanya aturan yang ketat. Baik pada Unas formal maupun Unas Pendidikan Kesetaraan (UNPK). Jika tahun lalu sekolah formal yang belum memiliki izin operasional bisa diikutkan ujian kejar paket. Maka, tahun ini tidak bisa lagi. “Pendataan peserta ujian kejar paket juga sudah teratur. PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) yang bisa mendaftarkan peserta hanya yang memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional),” tutur Saiful yang juga Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim itu.

Dengan ketatnya aturan tersebut, Saiful mewanti-wanti agar tidak ada siswa yang dirugikan karena tidak bisa mengikuti Unas.

Karena itu, sebelum aplikasi pendataan benarbenar ditutup, seluruh siswa harus sudah terdaftar. “Kita akan koordinasikan lagi dengan kabupaten/kota. Aturannya memang sangat ketat tahun ini,” tutur mantan Kepala Badan Diklat Jatim tersebut. (sdp/epe)

G R E S I K 11

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Sering Dijadikan Tempat Kegiatan Sosial

Rumah Milik Anggota Gafatar Kini Kosong GRESIK (BM) - Rumah milik Rahmad (40) di Desa Kedanyang Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik terlihat kosong dan sepi setelah ditinggal pemiliknya beberapa bulan lalu.

Rahmad yang diduga salah satu anggota organisasi yang saat ini lagi santer menjadi pembicaraan masyarakat Gafatar sudah berada di Kabupaten Gresik sejak tiga tahun yang lalu, Kamis (14/1).

Rumah milik Rahmad itu dulu sebagai salah satu pusat kegiatan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Gresik. Akhirakhir ini, Gafatar sedang menjadi sorotan karena organisasi tersebut diduga berkaitan dengan kasus orang hilang yang terjadi di sejumlah daerah beberapa waktu lalu.

Gafatar diduga sebagai organisasi jelmaan dari Al-Qiyadah pimpinan Ahmad Mussadeq. Al-Qiyadah telah dinya-

FOTO:BM/SUGENG

SEPI: Rumah yang diduga milik anggota Gafatar kini terlihat kosong melompong, sepertinya sudah ditinggalkan penghuninya sejak beberapa waktu lalu.

takan sebagai organisasi sesat oleh Majelis Ulama Indonesia dan Mussadeq telah dihukum penjara. Sebelum berganti nama menjadi Gafatar, Al-Qi-

yadah sempat berganti nama menjadi Komunitas Millah Abraham.

Rumah di Desa Kedayang itu diduga digunakan sebagai

tempat pengobatan atau sekolah rumah bagi para anggota Gafatar. “Rumah itu dulu sering digunakan untuk kegiatan pengobatan gratis,” ujar Kepala

Desa Kedanyang Al Muah.

Menurut Muah, selain untuk pengobatan gratis rumah tersebut juga sering berkumpul sejumlah orang, namun pihaknya tidak mencurigai gerakan yang aneh, karena pemilik rumah sediri juga sering mengadakan kegiatan sosial kerja bakti di lingkungan tersebut.

“Malah sering mengadakan kegiatan kerja bakti bersih di lingkungan tersebut, cuman itu dilakukan oleh orang orang kerabatnya Rahmad,” ujarnya.

Dia menambahkan, cuma rumah tersebut sekarang sudah terjual kepada orang lain, pemiliknya pun sudah pergi entah kemana.

“Informasinya sudah pindah ke Kalimantan atau kemana gitu yang jelas rumah tersebut sudah dijual,” pungkas Al Muah melalui selularnya.(sgg/uki/dra)

FOTO:BM/SUGENG

MEMPRIHATINKAN: Sejumlah pedagang pasar trsdisional menggelar barang dagangannya di trotoar jalan yang terkesan kotor dan semrawut.

Kondisi Pasar Tradisional Semrawut GRESIK (BM) - Melihat kondisi pasar Tradisional Kota Gresik semakin lama semakin memprihatinkan. Meski setiap harinya banyak aktivitas warga yang bisa dilihat, namun tempat ini sangat kumuh dan tidak tertata rapi. Hal itu dipicu banyaknya para pedagang yang memilih berjualan di tepi jalan. Kamis (14/1).

Kondisi tersebut dikeluhkan sejumlah warga setempat, termasuk para pengguna jalan. Namun, warga mengaku tak bisa berbuat banyak, sebab tidak ada langkah tegas yang diambil pengelola pasar dan aparat berwenang untuk melakukan tindakan

penertiban para pedagang.

“Ini kalau dibiarkan terus, warga tentu akan marah karena semrawut mas,” ujar seorang warga yang mewanti-wanti namanya tidak disebutkan.

Mereka juga menambahkan, selain warga, pengendara yang melintas dari arah jalan Gubernur Suryo yang mau melintas ke jalan Usman Sadar kota juga mengeluhkan kondisi tersebut, karena selain pedagang yang memekan jalan juga banyak kendaraan yang diparkir sembarangan di badan jalan sehingga setiap harinya membuat kemacetan.(sgg/uki/dra)

Komisi D Sidak Sekolah, Selidiki Dugaan Pungli GRESIK (BM) - Komisi D DPRD Gresik melakukan sidak perdananya di tahun 2016. Dalam sidak ini, komisi yang membidangi kesejahteraan rakyat mencermati soal pungutan liar (pungli), yang akhir-akhir ini sempat ramai dan mendapat respon serius dari DPRD Gresik. Sidak yang dipimpin Ketua Komisi D Muntarifih dari Fraksi PPP mengunjungi dua sekolah negeri. Masing-masing SMAN 1 Cerme, dan SMPN 1 Balongpanggang.

Sidak yang dilakukan Komisi D itu terkait adanya laporan dan pengaduan dari masyarakat serta wali murid tentang dugaan pungli di sekolah.

Dalam kegiatan itu Komisi D mencermati adanya pungutan yang dikemas pihak sekolah sewaktu mengambil rapor siswa.

Bagi Komisi D kegiatan sidak tersebut bertujuan ingin memastikan kebenaran terkait adanya pungli saat orang tua siswa mengambil rapor. ”Sewaktu kami cross chek ke dua sekolah yakni SMAN 1 Cerme dan SMPN 1 Balongpanggang. Pihak sekolah memang membenarkan kalau ada permintaan amplop dalam hal ini uang saat pengambilan rapor,” ujar Muntarifih Ketua Komisi D DPRD Gresik, Rabu (13/1).

Masih menurut Muntarifih, pada saat komisinya menemukan adanya pungutan. Pihak sekolah yang disidak menepis anggapan itu. Sebab, hal itu sudah dikomunikasikan, atau ada pemberitahuan kepada wali murid. “Pengakuannya, saran untuk memberikan amplop waktu peng-

ambilan rapor datang dari wali murid sendiri,” paparnya.

Masih menurut pengakuan dari pihak sekolah. Kegunaan uang dari wali murid melalui tiap-tiap siswa dimanfaatkan untuk pembangunan tempat ibadah (musala). Di samping itu, uang di tiap-tiap siswa itu dapat digunakan untuk membantu para siswa pada saat sakit atau lainnya. Tujuannya, siswa diajarkan bagaimana berinfaq kepada sesama masyarakat.

“Kami menegaskan tidak melarang adanya infaq. Tapi kalau sudah mengarah ke pungutan itu yang tidak diperbolehkan. Sebab, mengacu pada Permendikbud nomor 4 tahun 2012 bentuk sumbangan harus transparan,” ungkap Muntarifih.

Berdasarkan peraturan itu, ben-

tuk permintaan sumbangan apapun di sekolah yang disubsidi oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), tidak diperbolehkan. Lain halnya dengan permintaan sumbangan, atau infaq. Tapi, harus dipertegas dan yang memberi sumbangan.

Dalam hal ini, wali murid bebas menyumbang tanpa sesuai nominal yang dicantumkan oleh pihak sekolah.

“Batas waktunya juga tidak boleh ditentukan, dan sumbangan diberikan dengan sukarela,” jelas politisi asal Pulau Bawean itu. Anggota Komisi D Noto Utomo dari Fraksi PDIP menyatakan, terkait dengan adanya pungutan komisinya akan melakukan langkah-langkah lanjutan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi. Contohnya, Komisi D merekomendasi

FOTO:BM/SUGENG

PENJELASAN: Rombongan Komisi D DPRD Gresik saat melakukan kunjungan di dua sekolah negeri masing-masing SMAN 1 Cerme, dan SMPN 1 Balongpanggang.

kepada Pj Bupati Gresik dan Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Gresik untuk mengambil tindakan terhadap adanya kasus pungutan di dua sekolah negeri tersebut.

Ia menambahkan, pengawasan terhadap sekolah akan diperketat.

Hal itu diharapkan agar kasus serupa tidak terjadi di sekolah lain. “Bagi wali murid yang ada di Kabupaten Gresik, jangan sungkan untuk melaporkan kepada kami jika ada pungutan sekolah yang tidak transparan,” imbaunya. (adv/uki)

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

PROBOLINGGO l SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Menpan RB Minta Akuntabilitas Kinerja Aparatur Ditingkatkan SITUBONDO (BM) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI Yuddy Crisnandy, Kamis (14/1) melakukan kunjungan ke Situbondo. Dalam kunjungan kerjanya (Kunker) ke Situbondo kader Partai Hanura itu disambut oleh Pj Bupati Situbondo dan Forkopimda seluruh seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Situbondo.

Yuddy mengatakan, dirinya sengaja mampir ke Kabupaten Situbondo, sebelum berkunjung ke Bali, dalam rangka memberikan hasil evaluasi kinerja aparatur pemerintahan se-Bali, NTB dan NTT. Kunjungannya kali ini untuk memberikan pembinaan akuntabilitas dan evaluasi kepada aparatur pemerintah di Jawa Timur, tak terkecuali

aparatur di lingkungan Pemkab Situbondo Usai memberikan arahan kepada sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Situbondo, Yuddy langsung blusukan ke halaman belakang rumah dinas Bupati Situbondo. Di sana, Menteri Yuddy melihat semua ruangan dan taman halaman belakang. Yuddy sempat terka-

gum dengan pemeliharaan aneka jenis burung di samping pendopo Kabupaten Situbondo.

“Ini bisa dicontoh nanti di Jakarta. Ini burungnya bagusbagus, kalau memelihara burung yang cukup banyak apa tidak lupa untuk memberikan makanan Pak Bupati? Sebab jumlahnya sangat banyak sekali,” tanya Menteri Yuddy.

Usai melihat taman di ha-

laman belakang pendopo Kabupaten Situbondo, Yuddy diminta untuk mencicipi masakan khas Situbondo yang terbuat dari singkong. Menteri yang akrab dengan kalangan wartawan itu berkali-kali mengajak wartawan mencoba makanan khas tersebut.

“Semua wartawan itu dikasih kuenya, biar tahu juga rasanya,” pungkasnya.(edo/edi/dra)

Proyek Sel Sanitary Landfill Abaikan Petunjuk BPPT PROBOLINGGO (BM) Pembangunan proyek Sel Sanitary Landfill (SSL) di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bestari, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, dengan pagu anggaran Rp 4.411.760.000 yang diduga bermasalah. Karena, proyek yang seharusnya mengedepankan dampak dan manfaatnya ini disinyalir hanya berorentasi pada keuntungan semata. Sel sanitary landfill yang seharunya berfungsi untuk mengolah sampah, agar sampah tidak menimbulkan wabah penyakit dan hasil dari pemrosesannya dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat.

FOTO : BM/ANDI

ABAIKAN: Gambar proyek Pembangunan proyek Sel Sanitary Landfill (SSL) di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bestari, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Namun pembangunan proyek yang memakan dana miliaran rupiah ini tidak meng-

indahkan kajian dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang mere-

komendasikan bahwa untuk penggalian tanah pembuatan sel sanitary landfill TPA Bestari Kota Probolinggo seharusnya sedalam 4 meter. Namun dalam pelaksanaan, pelaksana hanya menggali tanah dengan kedalaman 1.5 meter saja.

Hal ini juga dibenarkan Deus Nawandi, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek sel sanitary landfill tersebut, menurutnya pengurangan kedalaman penggalian tersebut memang dilakukan oleh pelaksana proyek dengan beberapa pertimbangan yang di lakukan. “Kalau penggalian proyek sel sanitary landfill ini di lakukan sesuai dengan

petunjuk BPPT, dengan kedalaman penggalian 4 meter, maka akan muncul masalah baru (sumber air). Karena letak lokasi tempat pembuangan akhir (TPA) Bestari dekat dengan laut dan juga kita mengedepankan keselamatan para pekerja,” ujar Deus Nawandi.

Saat ditanya apakah perubahan ini sudah di komunikasikan kepada pihak terkait, Deus mengatakan semua sudah dikomunikasikasi. “Kita tidak serta merta merubahnya, kita sudah berkonsultasi dan hasil dari konsultasi tersebut ada berita acara terkait perubahan tersebut,” jelasnya. (and/edi/dra)

Kondisi Kantor BLH Kini Memprihatinkan PROBOLINGGO (BM) Kondisi Kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) kota Probolinggo kini telah berubah drastis.

Karena beberapa pancuran air yang sengaja dipasang untuk memperindah kantor yang berada di jalan Anggrek, kini tak berfungsi. Belum diketahui apa penyebab pancuran-pancuran tersebut kini tak berfungsi.

“Memang sudah lama itu tak berfungsi. Padahal pancuran PERWAKILAN

tersebut dapat memperindah kantor BLH,” ungkap salah seorang pegawai BLH. Dirinya mengaku tidak mengetahui apa penyebab pancuran tersebut kini tak berfungsi.

“Saya hanya pegawai biasa, jadi saya kurang paham mas.

Yang jelas itu sudah lama tidak keluar airnya,” katanya.

Agar masyarakat di Kota Probolinggo, merasa nyaman

dan puas atas pelayanan yang diberikan oleh pihak BLH, berbagi sarana dan prasaran juga perlu mendapat perhatian juga.

Sementara, Tutang Heru Aribowo, Kepala BLH Kota Probolinggo, masih belum dapat di konfirmasi. Saat hendak dikonfirmasi via telepon tidak merespon. Dan saat didatangi di kantornya, sedang tidak ada di tempat. (and/edi/dra)

FOTO : BM/ANDI

TAK BERFUNGSI: Taman yang ada di depan Kantor Kepala Dinas Badan Lingkungan Hidup Kota Probolinggo.

FOTO : BM/EDO

KUNJUNGAN: Menpan beserta rombongan tiba di Alun-Alun Situbondo.

Tempat Relokasi PKL Masih Dipertimbangkan PROBOLINGGO (BM) Rencana relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) ‘Semarak’ di selatan alun-alun Kota Kraksaan oleh Pemkab Probolinggo terus dilakukan. Karena Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari, belum mengambil keputusan soal tempat relokasi baru untuk PKL tersebut .

Bahkan,hasilrapatkoordinasi (rakor) yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bersama SKPD terkait, ada tiga tempat relokasi yang disodorkan pada Bupati Probolinggo. Pertama di sisi timur pagar Alun-Alun Kota Kraksaan, kedua depan GOR Sasana Krida Kraksaan dan terakhir kawasan areal Taman Aktif Sumber Lele Park Kraksaan.

PKL sendiri berkeinginan agar bisa direlokasi di sisi timur Alun-Alun Kraksaan sesuai rencana awal. Sedangkan Bupati Tantri sendiri, memiliki rencana untuk membebaskan AlunAlun dari PKL. Sehingga, tidak ada PKL yang menempel berjualan dipagar Alun-alun. Mengingat, Alun-alun akan didesign dan dibangun sebagai taman aktif.

FOTO: BM / SAIFULLAH

Hj P Tantriana Sari

Menurut Bupati Tantri, ada semacam kekhawatiran para PKL jika direlokasi ke tempat yang kurang strategis. Kekhawatiran itu, pembeli tidak seramai ditempat sebelumnya.

Harapan PKL memang lebih cenderung direlokasi disisi timur pagar Alun-alun Kota Kraksaan. “Para PKL ketakutan sebelum melakukannya.

Nanti kami akan pertimbangkan lebih dulu seperti apa baiknya,” terangnya.

Sementara Ketua Paguyuban PKL Semarak Heri mengatakan, harapan besar para anggota PKL sisi selatan Alun-Alun untuk direlokasi di sisi timur Alun-alun Kota Kraksaan, bukan tempat relokasi lainnya. (sip/edi/dra)

Gresik: Masduki (koord), Moch Sugeng; Probolinggo: Saifullah, Andi Setiawan; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

12 MALANG RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

MALANG (BM) - Pelepasan AKBP Singgamata sebagai Kapolresta Malang, Kamis (14/ 1) berlangsung mengharukan.

Maklum, pelepasan itu dilaku-

kan lewat prosesi yang sakral.

Apalagi, Singgamata tak hanya dilepas begitu saja. Namun, diantar dengan menggunakan kereta kencana yang ditarik para

kasat dan kapolsek jajaran Polresta Malang. Alhasil, sejumlah anggota tak bisa membendung air matanya saat melepas Singgamata.

Apalagi, sebelumnya juga dilakukan pemberian kalungan bunga dan cindera mata dari jajaran Polresta Malang. Sementara di acara pelepasan itu, semua anggota jajaran Polresta Malang berbaris rapi di atas karpet merah bersama ibu-ibu Bhayangkari.

“Pak Singgamata adalah sosok kapolres yang bisa dijadikan teladan. Beliau mempunyai sikap yang sangat tegas terhadap para anggotanya itu yang membuat kami di sini merasa sangat kehilangan. Di bawah kepemimpinannya angka curanmor dan curas mampu ditekan,” kata Kapolsek Klojen Kompol Teguh Priyo Wasono yang ditunjuk memimpin upacara pelepasan pada Kamis (14/1).

Di atas karpet merah, AKBP Singgamata mengelilingi mapolresta untuk berpamitan dan menjabat tangan semua anggotanya. Perwira menengah yang didampingi istri tercinta itu tampak tegar saat melangkah meninggalkan Mapolresta Malang.

BM/KHOLIL

HARU: AKBP Singgamata bersama istri saat dilepas seluruh anggota baik Polresta Malang dan jajarannya.

Sebelum meninggalkan mapolresta, Singgamata ingatkan penggantinya untuk bekerja lebih baik lagi.

Saat berjabat tangan dengan Singgamata, sejumlah anggota banyak yang mengucapkan terima kasih karena mantan Kapolresta Malang itu telah memberikan perubahan. Sebelum meninggalkan Polresta Malang AKBP Singgamata berpesan ke seluruh anggota dan juga Kapolresta Malang sebagai penggantinya yakni AKBP Decky Hendarsono, tentang apa yang perlu dilanjutkan dan dipertahankan.

Memang, selama memimpin Polresta Malang, Singgamata berhasil membuat banyak perubahan. Antara lain menurunnya tingkat kriminalitas mulai curanmor, dan curas hingga berada di bawah 50 kasus per bulan.

Karena itu, pria yang menjabat Kasubbag Kompeten SDM Mabes Polri itu, berharap AKBP Decky bisa meneruskan apa yang dinilai sudah baik tersebut.“Yang baik harus diteruskan, tingkat curanmorjangansampainaiklagi.

Semoga Kota Malang semakin aman,” kata AKBP Singgamata ke penggantinya. (lil/nov)

Pasca Teror Bom dan Aksi Bunuh Diri 2 Pelaku Teroris di Jakarta

MALANG (BM) - Teror bom hingga aksi bunuh diri 2 pelaku teroris yang terjadi di Mall Sarinah Jalan Thamrin, Jakarta, ikut membuat semua wilayah di Nusantara mewaspadainya.

Salah satunya, Komandan Korem (Danrem) 083 Baladhika Jaya (BJ) Malang Kolonel (Inf) Fajar Setiawan.

Ia memerintahkan semua anggotanya untuk meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan di wilayah tugasnya. ”Kami harus meningkatkan pengamanan dan kewaspadaan. Itu agar tidak terjadi serangan teror bom,” papar dia, Kamis (14/1).

Untuk itu, dia memerintahkan seluruh Komandan Kodim (Dandim) di bawah Korem 083 BJ Malang untuk segera mengamankan tempat-tempat vital.

Disebutkan seperti aset pemer-

intah dan pusat-pusat pertokoan dan pusat makanan yang berpotensi menjadi sasaran teror.

Langkah-langkah yang dilakukan, kata dia dengan cara tindakan preventif. Sedangkan, untuk mengamankan wilayah agar terhindar dari teror pihaknya juga melakukan koordinasi dengan pihak kemananan negara lainnya, termasuk pihak kepolisian. ”Wilayah Malang Raya sampai hari ini relatif aman dan kondusif. Meski demikian, kami tetap melakukan peningkatan kewaspadaan dan pengamanan agar tak terjadi kejadian seperti di Jakarta,” papar dia.

Dengan begitu, kata dia masyarakat tidak resah terkait adanya kasus teror bom di Jakarta. Untuk itu, dia mengaku telah menelusuri kelompok masyarakat Malang Raya yang

tergabung di Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

Menurut dia, kelompok Gafatar sudah ada sejak 2013.

Mereka dikatakan telah melakukan kegiatan sosial di wilayah Kabupaten Malang. Sedangkan saat itu mereka hanya sebuah kelompok sosial. “Namun dengan perjalanan waktu, Gafatar telah jadi kelompok yang mengajarkan agama yang diduga telah melanggar syariat Islam. Sehingga MUI melarang adanya aktivitas yang dilakukan kelompok Gafatar,” imbuhnya.

Fajar menegaskan, untuk mengamankan wilayah tidak hanya tanggungjawab TNI maupun polisi saja. Sebab, masyarakat juga mempunyai peranan dalam mengamankan daerahnya masing-masing.

Contohnya, jika masyarakat

BM/KHOLIL

Danrem Perintahkan Pengamanan Sejumlah Tempat Vital dan Keramaian

Kolonel (Inf) Fajar Setiawan

menemukan dan mencurigai orang atau kelompok yang tak dikenal yang ajarannya tidak sesuai, maka segera melaporkan ke koramil terdekat atau ke polsek. ”Karenadenganperanmasyarakat itulahsecaraotomatisakanmencegah tindakan teror,” papar dia.

Menurut dia, dengan laporan masyarakat tersebut pihak keamanan baik dari TNI maupun polisi akan melakukan tindakan preventif. Yakni mendatangi tempat yang telah dilaporkan masyarakat tersebut untuk dilakukan tindakan. (lil/nov)

Dana BHCHT Capai Rp 58 M, tapi Tak Terserap 100 Persen MALANG (BM) - Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau

BM/KHOLIL

HM Anton

(BHCHT) di Malang sepanjang 2015 ternyata cukup besar. Jumlahnya mencapai Rp 58 miliar.

Meski begitu, dana tersebut tidak terserap 100 persen.

Sebab, menurutWalikota Malang HM Anton pada 2015 penggunaan dana BHCHT tersebut baru terserap 80 persen. “Penggunaan dana sebanyak itu disalurkan melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada.

Tapi masih ada sisa karena belum terserap seluruhnya,” jelas Anton, Kamis (13/1).

Menurut dia, usai menghadiri coffee morning dalam rangka refleksi kinerja di Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan

Cukai (KPPBC) Tipe Madya Cukai Malang 2015 dan arah kebijakan pemerintah di bidang cukai 2016, di Hotel Atria Malang dana sisa itu akan masuk sisa lebih perhitungan anggaran (silpa).

Besaran silpa itu sekitar 20 persen dari anggaran total yang diterima sebesar Rp 58 miliar.

Menurut dia, ada kendala untuk bisa menyerapan sampai 100 persen tersebut. Alasannya, karena hibah dalam bentuk barang sulit untuk direalisasikan.

Selain itu, kata dia pemberian hibah mensyaratkan bahwa penerimaanya harus berbadan hukum. “Itu juga menjadi kendala serapan dana BHCTH di

2015,” papar dia.

Ia melanjutkan di 2016, pemanfaatan dana BHCTH mendapatkan angin segar. Alasannya, karena pemerintah daerah diberi keleluasaan pengelolaan dana sharing cukai dari yang sebelumnya hanya terbatas pada lima bidang.

Kelima bidang itu meliputi peningkatan kualitas bahan baku, pembinaan industri, pembinaan lingkungan sosial, sosialisasi ketentuan di bidang cukai dan pemberantasan barang kena cukai ilegal. Nanti, akan meluas ke beberapa bidang, salah satunya diperbolehkan peruntukannya ke pemban-

gunan infrastruktur.

“Pembatasan menyebabkan serapan dana BHCTH tidak bisa maksimal karena SKPD takut untuk memanfaatkan dana tersebut. Namun dengan adanya peraturan baru dari Peraturan menteri Keungan (Permenkeu) yang penggunaannya diperluas maka kita bisa memanfaatkan dana BHCTH untuk 12 SKPD yang ada,” beber Anton.

Ia menambahkan, untuk dana BHCTH tahun ini dianggarkan Rp 60 miliar. Hanya, penyalurannya sampai saat ini masih menunggu SK dari Menteri Keuangan sebagai acuannya. (lil/nov)

Naik Ojek, Wagub Resmikan Kampung KB di Desa Mojosari MALANG (BM) - Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf meresmikan Kampung Keluarga Berencana (KB) di Desa Mojosari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang, Kamis (13/ 1). Kampung KB itu dicanangkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Wagub yang akrab disapa Gus Ipul itu hadir di kampung tersebut dengan mengendarai ojek. Bahkan, Gus Ipul diarak warga dengan diringi rebana dan lagu ‘Thola’al Badru’. Gus Ipul yang dibonceng ojek sejauh tiga kilometer itu terlihat senang dan bangga. Sebab, sambutan warga sangat meriah.

Sementara, Penjabat (Pj) Bupati Malang Hadi Prasetyo mengatakan bila kasus perceraian di Kabupaten Malang tertinggi seJatim. Alasannya, karena banyPERWAKILAN

aknya kasus pernikahan dini.

“Mari kita jaga keutuhan keluarga, jangan sampai ada yang cerai. Anak-anak kita jaga, pernikahan dini juga dihindari.

Minimal usia 21 untuk perempuan. Karena kita nomor 2 banyaknya se-nasional dengan nomor satu juara bertahan di Indramayu,” jelas Hadi.

Hadi juga menjelaskan Kampung KB ini merupakan program New Indonesia Tim BKKBN 2016. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil. Gus Ipul juga menyampaikan syarat Kampung KB itu di antaranya daerah kumuh, tertinggal, kepersertaan KB masyarakat rendah.

Selain itu, tingkat pendidikan, kesehatan, dokumen kependudukan seperti kartu keluarga, KTP dan kesejahteraan ma-

syarakat juga masih minim. Sehingga masalah sosial lainnya malah tinggi.

“Memang di Jatim kasus perceraian besar padahal hal itu harus dicegah. Makanya, anggota KB harus sering sosialisasi dan mengawasi anggotanya agar tidak terjadi perceraian,” ungkap Gus Ipul.

Selain itu Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Malang, dr Hadi Puspita menga-

takan pasangan usia produktif di Kabupaten Malang yang belum terlayani program Keluarga Berencana (KB) jumlahnya masih

cukup tinggi. Dari 520 pasangan usia subur, setidaknya 75 persen yang sudah mengikuti program KB. (lil/nov)

PENGAMANAN

Polisi Disebar di Titik-titik Keramaian BATU (BM) - Adanya teror bom yang mengguncang Sarinah di Jakarta membuat polisi siaga. Makanya, seluruh jajaran polri diinstruksikan agar melakukan pengamanan di titiktitik keramaian.

“Kami harus melakukan pengamanan secara intensif. Operasi dan patroli kami tingkatkan di tempat keramaian. Itu kami lakukan 24 jam. Tamu wajib lapor ke aparat setempat seperti RT, RW,” kata Kasubag Polres Kota Batu AKP Waluyo, Kamis (14/1).

Menurut dia, imbauan itu disampaikan Kapolres Batu, AKBP Decky Hendarsono melalui Kasubbag Humas. Dia menjelaskan jika ada tamu atau pengunjung yang sekirannya mencurigakan, sebaiknya warga segera melaporkan ke petugas setempat.

“Imbauan tersebut demi keamanan masyarakat guna mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuh AKP Waluyo.

Itu mengingat, kata dia Kota Batu juga sebagai Kota Wisata.

Sehingga, harus ekstra waspada di setiap tempat dan di titiktitik keramaian. “Apalagi pelaku teroris di Jakarta membekali senjata nah ini juga harus diwaspadai,” katanya.

Sementara itu, para Jukir di tempat keramaian juga dihantui rasa ketakutan. Misalnya, juki di area Plaza Kota Batu Bakrei. Menurutnya, ia pun harus waspada. Sebab, pelaku teror itu sulit dikenali. ”Mudah-mudahan jangan sampai terjadi di Kota Wisata ini,” kata Bakrei. (gus/nov)

SENGKETA TANAH

Belum Tuntas karena Masih Proses di PTUN BATU (BM) - Kasus sengketa tanah di Dusun Toyomerto Desa Pesanggrahan diyakini bakal segera tuntas. Keyakinan itu, disampaikan Kades Anam Suyanto, Kamis (14/1). Menurut dia, kasus sengketa tanah itu sudah disidangkan di Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Itu setelah pihak Desa Pesanggrahan menggugat Badan Pertanahan Nasional (BTN) lewat PTUN. Pihak desa menggugat karena lahan yang dipakai untuk kandang sapi itu diyakini merupakan kas desa.

Namun, BPN menyatakan bila lahan tersebut milik ahli waris Kasiman.

Makanya, pihak desa Anam Suyanto menggugat BPN. Menurut Anam Suyanto proses sidang di PTUN itu cukup menyita waktu. “Prosesnya cukup lama. Ya seingat kami sudah sekitar tiga kali sidang,” kata dia.

Anam Suyanto berkeyakinan, Februari 2016 sudah ada putusan. Dengan begitu, kata dia semuanya bisa terang benderang. Dijelaskan dia, bahwa kandang komunal yang menelan dana ratusan juta tersebut sampai sekarang belum difungsikan. Alasannya, karena masih proses di PTUN. Berdasarkan situasi semacam itu, kata dia, praktis kandang untuk perawatan sapi itu terbengkalai. Sebab, masih menununggu putusan PTUN. ”Putusan itulah yang bakal dijadikan dasar sebagai bukti kebenaran. Jadi sementara ini hanya sebatas saling klaim. Dalam artian saling berebut kebenaran.

Sehingga belum bisa dijadikan dasar untuk kebenaran,” pungkasnya. (gus/nov) BM/AGUS

AKBP Singgamata dan Istri Dilepas dengan Kereta Kencana

RSUD KOTA

Didesak Dibuka sebelum Diresmikan MALANG (BM) – Pihak manajemen RSUD Kota Malang didesak menggelar pembukaan sebelum peresmian pada 5 Februari 2016 mendatang. Desakan itu, karena penyelesaian RSUD dinilai molor dan terlalu lama.

Pembukaan itu diharap tak mundur lagi seperti yang terjadi pada akhir Desember 2015 lalu. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Asih Tri Rachmi mengatakan dinkes akan turun tangan mengawal proses pembenahan RSUD hingga siap menggelar pembukaan sebelum peresmian sesuai tenggat waktu terbaru.

Asih mengaku telah memberi pengarahan dan telah mengumpulkan jajaran staf RSUD. Pun sejumlah proses perlengkapan hingga siap beroperasi penuh, tambah Asih masih dalam proses.

Namun, apabila sekadar pembukaan sebelum peresmian Asih menyebut kondisi terbaru sudah mencukupi. Ia mencontohkan, perlengkapan obat-obatan dasar sudah tersedia.

Ia mengakui, obat untuk penyakit khusus memang belum tersedia.

Sementara, Direktur RSUD Kota Malang Rohana menambahkan persiapan untuk pembukaan praresmi sudah mencukupi. Empat poli yakni poli umum, poli gigi, poli penyakit dalam dan poli anak sudah siap menerima pasien. (syo/lil/ nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN

dana pkbl

FOTO: BM/DWI

Tiga LMDH Dapat Bantuan dari Administratur KPH BOJONEGORO (BM) - Bertempat di gedung pertemuan Wana Wisata Dander Administratur KPH Bojonegoro Ir Erwin MM mengadakan bimbingan teknik (Bimtek) tentang administrasi perkoperasian.

Hal tersebut, bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pengalaman di bidang perkoperasian bagi 69 pengurus Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yang berada di wilayah KPH Bojonegoro, Rabu (13/1).

Selain itu, Erwin didampingi segenap jajaran manajemen KPH Bojonegoro juga menyerahkan dana program kemitraan bina lingkungan (PKBL) tahap III sebesar Rp 275.000.000 kepada 3 LMDH di ruang kerjanya.

TAK KOMPROMI: Razia digelar anggota Satlantas Polres Lamongan bagi semua pengguna jalan. Mulai mobil, motor hingga bentor yang dilakukan di sekitar terminal.

Razia Pengguna Jalan, Polisi Sita Motor, Sajam hingga Tilang lintas saja, namun petugas juga mengamankan sejumlah sajam yang dibawa sejumlah pengendara. Ada 16 pengendara yang tidak memiliki SIM, motornya terpaksa ditahan sesuai UU Lalu Lintas.

Kasat Lantas Polres Lamongan AKP Jalaludin SH men-

tama pengendara motor. Mulai dari kelengkapan berkendara utamanya dokumen dan suratsurat motor. Setidaknya, sebanyak 82 STNK disita dan sekitar 100 pelanggara ditilang karena tidak mematuhi ramburambu lalu lintas.

Tak hanya pelanggaran Lalu

gatakan bahwa razia tersebut bertujuan agar semua pengguna jalan baik pengendara motor dan pengemudi mobil agar selalu mematuhi rambu lalu lintas.

“Selain itu, kami juga mengecek barang bawaan di bagasi motor hingga sejumlah sajam ikut disita,” katanya. (dwi/zen/nov)

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

Sementara, sasaran dari razia itu bukan hanya roda dua, namun juga roda empat serta becak motor (bentor). Bagi pengendara yang melanggar, petugas langsung melakukan penindakan.

Hasilnya, sejumlah pelanggaran banyak dilakukan teru-

BANTUAN: Dengan adanya bantuan dana PKBL, Perhutani berharap LMDH ke depannya lebih maju dan mandiri.

Dana tersebut diserahkan secara simbolis kepada Naryo, selaku Ketua LMDH Tri Tunggal sebesar Rp 100.000.000, Ketua LMDH Wana Lestari Darkasi sebesar Rp 125.000.000, dan Ketua LMDH Soko Maju Makiran sebesar Rp 50.000.000.

Dengan adanya Bimtek perkoperasian itu Erwin berharap pengurus LMDH mampu mengelola keuangan dari bagi hasil produksi dan dana PKBL sehingga ke depannya LMDH lebih maju dan mandiri. ”Dengan kepedulian Perhutani semacam ini, semoga masyarakat desa hutan lebih sejahtera dan mandiri,” harap Erwin. (ndo/zen/nov)

Misteri Hilangnya Su’udi dan Keluarganya, Polisi Ikut Turun Tangan

Sita Sejumlah Dokumen Terkait Gafatar di Rumah Kontrakannya di rumah bekas kontrakan Su’udi itu juga ditemukan 1 lembar tanda peserta deklarasi Gafatar atas nama M Habib beserta foto, 2 bendel buku panduan kegiatan bimbingan belajar Gafatar kelompok usia 3-7 tahun untuk pertemuan ke 7 dan 9.

Lalu, 1 bendel daftar hadir HS komunitas kelompok umur 0-2 tahun. Kemudian, 2 lembar surat perintah kerja, 1 bandel jadwal TOT DPK Gafatar Lamongan. Juga, disita 1 map hitam berisi 2 bandel daftar peserta bimbingan belajar (bimbel) sekolah berbasis rumah atas nama Hikmatun Nur Ma’rifatilah yang berumur 9 tahun dengan nama orang tuanya Ladri yang beralamat Dusun Drojiyo RT 01 RW 05 Desa Pasi Kecamatan Glagah.

“Peserta bimbel lainnya adalah Siti Fatimah yang berumur 17 tahun anak Suseno yang menjabat di struktur Blok/DPC Karangbinangun yang beralamat Dusun PriyosoTimur Desa priyoso Karangbinangun,” jelasnya. (han/zen/nov)

perjudian

Main Domino dengan Taruhan Uang Digerebek

FOTO:BM/THAFHANUL FAHRI

LAMONGAN (BM) - Laporan hilangnya satu keluarga warga Dusun Keset Desa Sidorejo Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan yang diduga bergabung dengan kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) akhirnya ditindaklanjuti Polres Lamongan.

Pihak kepolisian akhirnya memeriksa rumah kontrakan yang pernah jadi tempat tinggal Su’udi dan keluarganya hingga dikabarkan hilang. Menurut Kasat Reskrim AKP Bambang Wijaya, pihaknya telah mengamankan barang milik Su’udi di rumah bekas kontrakan di Dusun Keset Desa Sidorejo Kecamatan Deket.

Barang tersebut adalah satu Al Quran sampul biru, 2 buku proposal Gafatar, 3 lembar formulir keanggotaan Gafatar (1 lembar kosong dan 2 lembar atas nama M Dajowaluyo yang beralamat Desa Sukoanyar Kecamatan Turi dan Lutfia Atifin dengan alamat Desa Wanar Kecamatan Pucuk).

Selain itu, lanjut Bambang,

TEMUKAN DOKUMEN: Setelah dilaporkan hilang dan diduga gabung dengan kelompok Gafatar, polisi menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan dengan mendatangi rumah kontrakan Su’udi.

LAMONGAN (BM) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Lamongan mengeluarkan radiogram ke seluruh camat dan kades agar cepat melapor jika menemukan warganya yang lama menghilang.

Radiogram itu dikeluarkan sebagai tindakan pencegahan dari kegiatan kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). “Saat ini, sedang ramai diungkap kegiatan terlarang yang dilakukan Gafatar. Radiogram ini sebagai tindakan antisipasi dan pencegahan dini,“ kata Kepala Bakebaspong Sudjito melalui Kabag Humas dan Infokom Sugeng Widodo, Kamis (14/1).

Harapannya, camat dan kades beserta jajaran perangkat di desa agar lebih waspada jika menemukan warganya yang sudah lama menghilang. “Agar

FOTO:BM/THAFHANUL FAHRI

Perintahkan Camat dan Kades segera Lapor jika Ada Warganya Mendadak Hilang

DIAMANKAN: Salah satu dokumen yang ditemukan dan disita polisi dari rumah kontrakan Su’udi untuk bahan penyelidikan.

segera melapor ke aparat keamanan sehingga bisa dilakukan tindakan pencegahan atau saat bersangkutan mendadak muncul lagi,“ imbuhnya.

Terkait indikasi keterlibatan

warga Lamongan bernama Su’udi seorang guru SMAN Karangbinangun dia menyebut perlu ada penyelidikan yang lebih mendalam. Namun, dia tidak memungkiri ada aktifitas kegiatan Gafa-

tar di Lamongan.

Hal itu, terjadi jauh sebelum keberadaan Gafatar jadi pusat perhatian masyarakat hampir di wilayah Indonesia. Kegiatan yang mereka lakukan selama itu juga hanya bersifat sosial.

Disebutkan dia, pada 2011 Gafatar diketahui melakukan kegiatan sosial donor darah dan bersih-bersih makam leluhur Lamongan yaitu di makam Mbah Lamong, Mbah Tumenggung dan Mbah Sabilan. Sedangkan, Su’udi sampai saat ini juga belum diketahui keberadaannya.

Pria itu, diketahui meninggalkan rumah kontrakannya di RT 001 RW 005 Desa Sidorejo Kecamatan Deket pada 2 Oktober 2015. Berdasarkan keterangan Suparto, Ketua RT setempat, bersangkutan sempat pamit bersama isteri dan kelima

orang anaknya yang mengaku akan ke Samarinda Kalimantan Timur.

Masalah Su’udi ketika M Hasan, kakak kandungnya yang mkelapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Lamongan pada 13 Januari 2015 lalu. Dalam laporannya, Su’udi diketahui telah menjual rumahnya di Jalan Samarinda GKB Gresik sejak setahun lalu.

Lalu ia mengontrak rumah almarhum H Suyanto di Desa Sidorejo/Deket. Namun ketika mencari keberadaan adiknya pada 3 November lalu di Desa Sidorejo, dia malah mendapati rumah kontarakan adiknya kondisinya kosong. Dia juga mendapat informasi, adik bersama seluruh anggotan keluarganya pergi ke Samarinda. (han/nun/dwi/zen/nov)

Sebanyak 50 Panti Asuhan yang Belum Berbadan Hukum BOJONEGORO (BM) – Diketahui sebanyak 50 panti asuhan di Kabupaten Bojonegoro yang tidak berbadan hukum.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Keagamaan dan Koordinasi Sosial Dinas Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Bojonegoro Ahmad Erfan, Kamis (14/1), di ruang kerjanya.

Menurutnya, jumlah tersebut terbilang cukup tinggi dibanding jumlah panti yang memiliki badan hukum. Di Bojonegoro terdapat 21 panti yang sudah berbadan PERWAKILAN

hukum, 19 panti di antaranya sudah terakreditasi. ”Yang belum berbadan hukum ada sekitar 50 panti, sedangkan yang sudah resmi berbadan hukum ada 21 panti yang tersebar di delapan kecamatan,” jelasnya.

Dikatakan dia, dari 19 panti asuhan yang susah terakreditasi sebanyak 8 panti asuhan terakreditasi B, sedangkan sisanya sebanyak 11 panti masih terakreditasi C. ”Panti yang berbadan hukum ini kan dianggap jelas dan bisa mendapatkan ban-

tuan baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah kabupaten,” terangnya.

Diungkapkan dia, pihaknya selama ini sudah menyarankan kepada pengurus atau pemilik panti yang tidak berbadan hukum agar segera mengurus izin supaya bisa terdaftar secara sah sehingga mendapatkan bantuan. ”Mereka yang tidak berbadan hukum rata-rata berdalih tidak mengurus izin karena pihaknya ikhlas dan masih mampu membiayai seluruh anak yatim,” pungkasnya.

Sementara itu, sejauh ini bagi setiap panti asuhan yang sudah berbadan hukum dalam setahun mendapatkan anggaran Rp 16,5 juta dari APBD. Sedangkan, dari APBN terdapat usaha ekonomi produksi (UEP) produktif di mana tahun ini terdapat enam panti asuhan yang mendapatkan. ”Enam panti asuhan yang mendapatkan UEP di antaranya yang berada di Kecamatan Sukosewu Kota Balen Sumberejo dan Baureno. Besarannya antara Rp 20 juta hingga Rp 50 juta,” pungkasnya. (ico/zen/nov)

BOJONEGORO (BM) - Anggota Unit IV Satreskrim Polres Bojonegoro menangkap 3 pejudi saat menggelar permainan kartu domino di salah satu warung kopi di Desa Pasinan Kecamatan Baureno Bojonegoro, Rabu (13/1).

Mereka yang diamankan beserta barang bukti itu adalah MTT (42) warga Desa Pasinan Kecamatan Baureno, MSF (40), warga Pasinan Kecamatan Baureno dan ZNR (40), warga Pasinan Kecamatan Baureno Bojonegoro.

Menurut keterangan Kasat Reskim Polres Bojonegoro AKPJeni Al Jauza yang didampingi Kasubbag Humas AKP Nugroho Basuki mengatakan bahwa penangkapan tersebut berawal dari laporan masyarakat.

Bahwa, setiap hari warung kopi tersebut sering dijadikan arena perjudian. Setelah mendapatkan informasi tersebut petugas langsung mengecek ke lokasi yang disebutkan. ”Pada saat petugas datang ternyata tiga pejudi aitu masih asyik bermain kartu dengan taruhan uang,” imbuh Jeni.

Kasat menambahkan bahwa ketiganya kini diamankan di mapolres untuk proses penyidikan. Sedangkan, barang bukti yang disita adalah uang untuk taruhan sebesar Rp 285.000 dan 1 set kartu domino. Kasatreskrim menegaskan tak akan menolerir segala bentuk judi dan akan memberantasnya. (ndo/zen/nov)

pemeriksaan

FOTO:BM/THAFHANUL FAHRI

LAMONGAN (BM) – Anggota Satlantas Polres Lamongan menggelar razia dan penindakan terhadap pelanggaran di sekitar terminal Lamongan, Kamis (14/1).

Selain itu, razia juga mengantisipasi kriminalitas termasuk kepemilikan senjata tajam dan bom atau pencurian.

RUTIN: Danramil 0812/10 Babat Kapten Inf Heri Sunaryo saat memeriksa kelengkapan anggotanya dan juga kendaraan yang dipakai saat bertugas.

Rutin Dilakukan untuk Kedisiplinan Anggota LAMONGAN (BM)-Koramil 0812/10 Babat mengadakan pemeriksaan asetnya berupa kendaran bermotor dengan tujuan untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas serta menjaga keamanan dan keselamatan khususnya bagi anggota koramil pada Rabu (13/1).

Sejalan dengan tugas kewilayahan secara tidak langsung ikut peduli dan mendukung pelaksanaan UU Lalu Lintas.

Komandan Koramil (Danramil) 0812/10 Babat Kapten Inf Heru Sunaryo menyampaikan bahwa prioritas pemeriksaan itu utamanya kelayakan, kebersihan dan kondisi kendaraan.

Selain itu, kelengkapan surat-surat kendaraan dan kelengkapan pribadi seperti KTP, KTA juga diperiksa. Damramil juga mengingatkan agar anggotanya saat keluar dari mako wajib memakai helm hijau dan memasang stiker kesatuan.

“Dengan kesadaran anggota untuk melengkapi diri dapat menjadi contoh bagi keluarganya maupun masyarakat sekaligus agar tetap menjaga kebersamaam dan kekompakan sesama anggota terkait lainnya,” kata danramil.(han/zen/nov)

Lamongan: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. Bojonegoro: Sandi Suswondo, Rico Akbar Ardiansyah. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.

14 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Pelayanan di Kantor Dispendukcapil Buruk karena Minimnya SDM

Diserbu Puluhan Pemohon, Pegawai Layanan Keteteran JOMBANG (BM) – Antrean warga terlihat berjubel memadati ruang pelayanan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Jombang, Kamis (11/1).

Mereka memadati kantor itu untuk mengurus keperluan administrasi kependudukan. Seperti validasi data, pembenaran terkait kesalahan nama dalam pembuatan kartu keluarga (KK) Akte kelahiran.

Kondisi pelayanan yang tidak maksimal itu juga banyak dikeluhkan. Seperti Suparman (40), seorang warga Desa Blimbing yang datang sejak pukul 07.30. Dirinya, datang di Kantor Dispendukcapil guna untuk membuat KK milik anaknya.

“Sejak pagi saya datang ke sini, namun karena pegawai masih rapat maka kita menunggu hanya untuk mendapatkan nomor antrean. Selain itu, di pintu masuk juga tertulis bawa pegawai sedang rapat jadi kita menunggu di luar, karena didalam penuh dengan puluhan orang dengan keperluan yang sama,” ujarnya.

Selain itu, dirinya mengaku kecewa dengan proses pelayanan yang dianggapnya tak maksimal, selain harus mengantre untuk mengurus data di Kantor Dispendukcapil terkesan lama. “ini saja saya mengurus KK sudah hampir satu bulan belum selesai dan ini ketiga kalinya saja datang di sini,”keluhnya.

Hal yang sama juga diung-

FOTO : BM/AAN

TAK SEBANDING: Puluhan pemohon yang berjubel dan antre saat melakukan pengurusan di Kantor Dispendukcapil Jombang.

kapkan Sunarti (40), warga asal Desa Sidowarek. Dirinya yang mengantre sejak pagi terpaksa harus menunggu di luar kantor.

Sebabselainbelumdiperbolehkan masuk, dikarenakan proses pelayanan yang tidak terkontrol hingga sempat tersendat dan

banyaknya pemohon.

Sementara itu, Kadispendukcapil Hadi Purnomo mengatakan tak membantah de-

Program Pusyar Raih Penghargaan dari OJK, Langsung Diberikan Presiden MOJOKERTO (BM) – Prestasi gemilang kembali diraih Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto. Di awal 2016 pemkot meraih penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Penghargaan yang membanggakan ini diberikan langsung Presiden Joko Widodo.

Penyerahan itu, dilakukan di Istana Negara Jakarta kepadaWalikota Mas’udYunus pada Jumat (15/1), lalu.

Penghargaan tersebut terkait keberhasilan inovasi Mas’ud Yunus dalam menyediakan pinjaman pada pelaku usaha kecil sejak tahun 2012 dengan nama Pembiayaan Usaha Syariah (Pusyar).

Pinjaman ini terbukti telah membantu usaha kecil dengan sistem syariah, tanpa bunga, tanpa biaya administrasi, tanpa biaya asuransi dan bagi hasil

FOTO : BM/PRAYOGI

TEROBOSAN: Walikota Mas’ud Yunus penggagas program Pusyar yang inovasi tersebut meraih penghargaan dari OJK yang diserahkan Presiden Jokowi di Istana Negara.

ditanggung Badan Amil Zakat (BAZ).

OJK akan memberikan penghargaan kepada tokoh atau pun lembaga di luar sektor jasa keuangan yang telah berperan penting dalam mendukung pengembangan sektor jasa keuangan Indonesia. Di

antara yang dapat penghargaan itu juga dua dari Universitas, tiga dari tokoh jasa keuangan dan tiga dari pemerintah daerah.

Pemerintah daerah yang mendapatkan penghargaan tersebut antara lain Pemprov Jawa Tengah, Pemprov Jawa Timur dan KH Mas’ud Yunus

Walikota Mojokerto. Untuk Walikota Mojokerto mendapatkan penghargaan dengan kriteria yaitu peran dalam pengembangan inklusi keuangan.

Walikota menuturkan bahwa program Pusyar akan jadi pilot project pengembangan keuangan syariah untuk pembiayaan

usaha kecil di Indonesia.

“Semoga dengan penghargaan ini Pemkot Mojokerto dapat terus memacu diri untuk terus mendukung pelaku usaha kecil sehingga masyarakat Kota Mojokerto akan lebih sejahtera,” tuturnya. (gie/nov/adv)

ngan banyaknya antrean pemohon yang mengurus. “Kita tidak memungkiri terkait hal itu apalagi sumber daya manusia (SDM) yang ada kurang,” katanya.

Menurut Hadi, jika di hitung secara rasio penduduk di Kabupaten Jombang sebanyak 1.7040 jiwa sementara kemampuan pegawai setiap harinya melayani sekitar 200 pelayanan public. Untuk jumlah SDM hanya 61 orang, 31 pegawai negeri sipil (PNS) ditambah tenaga kontrak 30 orang. “ Secara rasio ini jelas tak sebanding dengan jumlah pelayanan yang kita hadapi,” pungkasnya.

Namun lebih lanjut menurut

Hadi sampai saat ini dirinya masih melakukan konsolidasi terkait kurangnya SDM dan juga kekurangan alat kelengkapan elektronik guna untuk mendukung pelayanan di Dispendukcapil.

Meski begitu dirinya juga membeberkan terkait tambahan 2 alat mesin E KTP dari pemerintahan pusat. “Kemarin hanya 2 alat mesin e-KTP, namun sekarang ada tambahan bantuan dari pemerintah pusat 2 alat lagi. Sebab mulai 1 September 2015 lalu kita sudah meniadakan permintaan KTP manual. Jadi ini sangat mendukung meskipun belum maksimal,” ujarnya. (aan/nov)

Pasca Insiden Sarinah, Mapolres Dijaga Ketat dan Polresta Gelar Razia MOJOKERTO (BM) – Polres Mojokerto ikut meningkatkan pengamanan pasca ledakan bom di Sarinah Jalan MH Thamrin Jakarta pada Kamis, (14/1). Bentuk pengamanan yang dilakukan dengan melakukan pemeriksaan terhadap setiap tamu yang masuk di mapolres. Pengamanan, pengawasan, pemeriksaan yang dilakukan Polres Mojokerto merupakan instruksi dari Polda Jatim.

Mereka meminta semua tamu yang masuk di halaman Polres melapor dan meninggalkan identitas serta memeriksa kendaraan roda empat maupun roda 2. Sementara, Polresta Mojokerto langsung menggelar razia di jalur utama yang menjadi akses masuk kendaraan dari luar Kota Mojokerto. Hasilnya, petugas menemukan senapan angin laras panjang lengkap dengan amunisinya dari sebuah mobil.

Razia digelar puluhan anggota Polresta Mojokerto di Jalan Hayam Wuruk itu, sejak pukul 15.45. Setiap kendaraan yang melintas dihentikan petugas untuk diperiksa identitas pengendara dan barang bawaan mereka.

Pemeriksaan mendetail juga dilakukan terhadap mobil penumpang maupun angkutan barang. “Ini sebagai antisipasi kami terhadap potensi kerawananan yang ada, khususnya pasca serangan teroris di Jakarta,” kata Kepala Bagian Operasi Polres Kota Mojokerto Kompol David Subagio di lokasi.

Ia menambahkan, sasaran di razia itu adalah benda-benda yang membahayakan keamanan. Seperti senjata tajam, senjata api, bahan peledak, miras, dan narkoba. Selama satu jam menggelar razia, polisi tak menemukan benda berbahaya dari kendaraan yang diperiksa. (gie/nov)

KEDIRI RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

Gafatar Pernah Ajukan Izin tapi Ditolak Pemkab Kediri

Belasan Keluarga Sudah Pindah ke Kalimantan KEDIRI (BM) – Ketidakberesan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang membuka lahan seluas ribuan hektar untuk anggotanya di pelosok Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, mulai terungkap. Salah satu anggotanya asal Kecamatan Pare, karena khawatir keselamatan jiwanya memilih dirahasiakan identitasnya, mengaku terkekang dan tidak diperbolehkan keluar lokasi pemukiman.

“Adik saya cerita jika ingin pulang, tapi tidak bisa. Katanya tidak betah, merasa capai, sebab setiap hari kerja sampai malam,” kata Minghaj Maytigor (21), Kamis (14/1). Minghaj menuturkan, adiknya berangkat rombongan bersama ibu, kakak serta istri kakaknya, Oktober 2015. Di lokasi yang konon dijadikan cikal bakal Negara Karunia Semesta Alam (NKSA), terang Minghaj, adiknya dipekerjakan bercocok tanam

FOTO:BM/BUDI ARYA

WAS-WAS: Minghaj Maytigor menunjukkan t-shirt milik anggota keluarganya yang masuk jadi anggota Gafatar dan meninggalkan Kediri, pindah ke Pangkalan Bun. Termasuk ibu dan adiknya yang terkecil.

hingga malam tanpa digaji.

Sayang, Minghaj tidak bisa berbuat banyak karena keterbatasan biaya untuk menjemput adiknya. Namun dia menceritakan, niat hijrah ikut Gafatar

diawali keinginan ibunya. Karena itu, semua harta benda dijual sebelum berangkat. “Ibu memang pamit ke Kalimantan, ya ikut Gafatar. Bahkan, sebelum berangkat rumah dan tanah dijual,”

ucapnya.

Minghaj mengaku, tawaran serupa pernah diajukan namun ditolak karena merasa tidak cocok dengan ajaran yang diberikan. Jika ibu dan saudaranya yang lain memilih bertahan, Minghaj berharap adiknya yang sudah merasa tidak betah bisa berkumpul lagi di Kediri.

Dikonfirmasi ke Polres Kediri terkait belasan warga yang bergabung Gafatar di Kalimantan, Polres setempat menyatakan belum menerima laporan. “Kami belum dapat laporan warga Kabupaten Kediri hilang. Jika ada, tentu kami memprosesnya,” kata Kasubbag Humas Polres Kediri AKP Heru.

Jejak Gafatar sendiri di Kabupaten Kediri sudah lama terendus. Bahkan pengurus Gafatar setempat sempat ajukan izin dialog ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab), sebagai awal men-

daftarkan diri sebagai organisasi kemasyarakat resmi pada 2014 silam. “Kelompok ini pernah mengajukan dengar pendapat, tapi setelah ditelusuri jika kelompok ini tidak terdata, akhirnya ditolak,” kata Kabag Humas Pemkab Kediri, Haris Setiawan kemarin.

Di Kabupaten Kediri, kantor Gafatar berada di Kecamatan Gurah. Sejumlah warga mengaku sempat mengetahui kegiatan organisasi itu. Gatot, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri mengaku anggota Gafatar sering mengadakan pertemuan. Pertemuan biasanya dilakukan pada hari Rabu. “Sering mengadakan pertemuan, biasanya hari Rabu.

Mereka biasanya juga menggelar kesenian gendingan,” katanya saat ditemui di rumahnya yang berdampingan dengan kantor Gafatar. (at/bud/epe)

Antisipasi Teror Bom Merembet ke Kota Kediri

PERWAKILAN

terutama dilakukan dengan sasaran kendaraan luar kota. Petugas memeriksa seluruh kelengkapan termasuk berbagai surat mengemudi serta barang. “Kami prioritas kendaraan luar kota dan kami ingin di Kediri ini tertib,” tegasnya.

Dalam razia ini, petugas tidak mendapati barang berbahaya seperti senjata api ataupun barang berbahaya lainnya sengaja diangkut pengendara. Petugas hanya mendapati sejumlah pengendara yang tidak membawa kelengkapan saat berkendara. “Hasilnya tadi kami menilang, karena tidak membawa kelengkapan misalnya SIM (surat izin mengemudi),” paparnya.

Kegiatan razia kemarin difokuskan di Jalan Ahmad Yani. Sebanyak 24 personel dilibatkan dan hari ini juga akan digelar razia serupa di lokasi lain. (epe)

Walikota Bagikan 5.795 KIS KEDIRI (BM) – Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar menyerahkan5.795KartuIndonesiaSehat(KIS)kepadawargaberekonomi kurang mampu di tiga kecamatan. “KIS merupakan pengganti dari Kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat atau Jamkesmas,” kata mantan wartawan tersebut di balai kota, Kamis (14/1).

Ia berharap pendistribusian KIS tepat sasaran. Kartu itu digunakan untuk kebutuhan pelayanan kesehatan mulai dari tingkat dasar sampai lanjutan. “Saya berharap saat pendataan harus tepat sasaran, agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Kota Kediri yang membutuhkan,” ujarnya.

Pemkot juga meminta seluruh tim medis memberikan pelayanan yang ramah terutama kepada warga yang memegang KIS. Mereka harus mendapatkan pelayanan yang terbaik jika berobat. Data Dinas Kesehatan setempat, jumlah warga miskin tahun ini mencapai lebih dari 12 ribu kepala keluarga. Pembagian KIS kemarin merupakan tahap pertama. Sisanya akan diberikan secara bertahap. (at/bud/epe)

Curanmor

Curiga Ilegal, 23 R2 Milik Warga Betet Disita Polisi

Polisi Razia Kendaraan dari Luar Kota KEDIRI (BM) – Polresta Kediri menggelar razia dadakan kendaraan, terutama yang dari luar kota menyusul teror bom di Lakarta. Langkah ini sebagai antisipasi teror serupa merembet ke kota tahu. “Kami ingin menciptakan kondisi supaya masyarakat bisa bekerja dengan aman, terlebih lagi pasca kejadian di Jakarta. Kami tidak ingin peristiwa itu terjadi di Kota Kediri,” terang Kapolsek Kota Kediri Kompol Hariyanto, Kamis (14/1).

Ia mengatakan kegiatan pemeriksaan ini penting dilakukan, terutama pada pengendara kendaraan roda empat, agar polisi mengetahui segala barang bawaan pengendara. Selain itu, polisi tidak ingin kecolongan seperti insiden pengeboman yang terjadi di Sarinah, Jakarta.

Lebih lanjut, ia mengatakan untuk razia

Pengganti Jamkesmas

FOTO:BM/IST

WASPADA: Anggota Polsek Kediri Kota memberhentikan kendaraan roda empat atau lebih yang berplat nomor luar kota, sebagai antisipasi teror bom Jakarta.

KEDIRI (BM) – Jajaran Polsek Pesantren, menyita puluhan sepeda motor berbagai merek dari rumah Kus (60), warga Kelurahan Betet, karena diduga hasil pencurian. Kasubag Humas Polsek Pesantren, Aiptu Supeni mengungkap, penyitaan itu berawal dari laporan warga yang curiga Kus punya banyak sepeda motor di rumahnya.

Selain menyita 23 sepeda motor, Kus juga digelandang ke Mapolsek Pesantren untuk diperiksa lebih dalam. Seluruh sepeda motor yang diparkir rapi di sekitar rumah Kus, masih lengkap termasuk nomor polisi. Kecurigaan polisi juga berdasarkan profesi Kus yang bukan penjual atau pemilik gerai sepeda motor.

Namun dari keterangan salah seorang kerabatnya yang mendampingi ke Polsek Pesantren, sepeda itu legal dan semua ada surat-suratnya. Hanya saja, Kus selama ini menyewakan kendaraan itu kepada yang membutuhkan. “Suratnya semua ada dan sepeda motor itu disewakan. Ada yang Rp 2 juta,” kata pria yang enggan disebut namanya itu. (at/bud/epe)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

MADURA 15

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 15 JANUARI 2016

Penerbangan Perintis Dijadwalkan 26 Januari

FOTO : BM/ANTARA

BANTUAN : Menteri BUMN, Rini Soemarno didampingi Bupati Pamekasan, Achmad Syafii melihat sumur bantuan untuk petani tebu di Desa Gro’om, Proppo, Pamekasan, Kamis (14/1).

Menteri BUMN Serahkan Bantuan Sumur Bor

air, maka dialihkan ke Desa Gro’om, Kecamatan Proppo, Pamekasan.

Sumur bor bantuan Menteri BUMN ini nantinya juga akan difungsikan untuk pengairan lahan tebu di wilayah itu, mengingat di Desa Gro’om Kecamatan Proppo, hendak dijadikan lahan tebu.

Menurut Bupati Pamekasan Achmad Syafii, keinginan sebagian petani Pamekasan termasuk pemkab untuk menanam tebu karena sebagian tanah di Pamekasan cocok untuk jenis tanaman itu.

Selain itu, program penanaman tebu di

Pamekasan juga dimaksudkan untuk mendukung rencana pemerintah mendirikan pabrik gula di Pulau Madura.

“Sebab, untuk satu pabrik gula, lahan tanaman tebu yang dibutuhkan minimal sekitar 7.000 hentare,” katanya menjelaskan.

Bupati juga mengakui, yang menjadi kendala selama ini adalah masalah air yang terbatas ketersediaannya. “Tapi jika pemerintah telah memberikan bantuan sumur bor seperti ini, maka kendala utama yang dihadapi masyarakat petani akan teratasi,” katanya. (ant/azt)

BANGKALAN (BM) – Petugas Polsek Galis, Kabupaten Bangkalan, terpaksa menembak seorang tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor, karena berupaya kabur saat hendak ditangkap.

“Tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor yang terpaksa kami tembak bernama Mukti (28), warga Desa Sadah, Kecamatan Galis, Bangkalan,” kata Kapolsek Galis, AKP Herly dalam keterangan persnya di Bangkalan, Selasa (12/1) lalu.

Ia menuturkan, tersangka sempat mengeluarkan sebilah celurit dan hendak membacok petugas. “Terpaksa kami tembak untuk melumpuhkannya,” katanya.

Selain Mukti, polisi juga menangkap seorang tersangka lainnya, yakni bernama Rais (20) juga warga Desa Sadah Kecamatan Galis.

Kapolsek menuturkan, kedua tersangka itu berhasil ditangkap polisi saat melakukan transaksi bersama korban dengan meminta uang tebusan. “Ini modus baru, usai mencuri, kor-

ban meminta uang tebusan kepada korban,” ujarnya.

Menurut kapolsek, para pelaku pencurian kendaraan bermotor itu merupakan pelaku lama yang sering meresahkan masyarakat di Kecamatan Galis.

Banyak kasus pencurian yang dilakukan tersangka, namun petugas baru bisa membuktikan dua kasus pencurian. Termasuk di malam pergantian tahun baru, pelaku juga meminta uang tebusan.

Saat ini, kedua tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor itu ditahan di ruang tahanan Polres Bangkalan. “Kami sengaja titipkan di Mapolres Bangkalan agar lebih aman,” katanya menjelaskan.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, polisi menjerat kedua tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor itu dengan Pasal 363 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan Pemberatan, dengan ancaman hukumannya 7 tahun penjara. (ant/azt)

MATARAMAN

berita metro www.beritametro.co.id

Dewan Isyaratkan Tambah Stok Beras untuk Masyarakat MADIUN (BM) - DPRD Kota Madiun merekomendasikan kepada Dinas terkait untuk mencukupi kebutuhan pangan bagi masyarakatMadiun.Dewanjugamerekomendasikan untuk melakukan manajemen usaha secaraekonomi.Artinya,pemerintahkotaharus mampu membuka akses bagi daerah lain, agar Kota Madiun menjadi pasar atau sentra beras.

Saat ini kebutuhan pangan yang harus disiapkan untuk 209.539 warga kota dapat terpenuhi.

Komisi II DPRD Kota Madiun mengaku,

dilayani oleh PT Airvast selama 2016 adalah Surabaya-Bawean dan sebaliknya, Sumenep-Surabaya dan sebaliknya, Surabaya-Karimunjawa (Jawa Tengah) dan sebaliknya, dan Karimunjawa-Semarang dan sebaliknya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, sesuai informasi yang diterimanya dari ULP I Kemenhub, pesawat terbang milik PT Airvast itu akan melayani sejumlah jalur penerbangan perintis tersebut sebanyak dua kali dalam sepekan.

“Namun, untuk kepastian jadwal penerbangan yang sebanyak dua kali dalam sepekan itu menunggu pemberitahuan lebih lanjut. Kami juga masih menunggu pemberitahuan secara resmi dari pihak terkait dan maskapai,” katanya.

Pada 2015, Kemenhub memprogramkan jalur penerbangan perintis di Jawa Timur hanya di jalur Sumenep-Surabaya dan sebaliknya, dan Sumenep-Jember dan sebaliknya.

Namun, pada tahun ini, Kemenhub tidak lagi memprogramkan penerbangan perintis di jalur Sumenep-Jember, karena tidak efektif atau sering kali tidak ada calon penumpangnya. (ant/azt)

Petugas Polsek Tembak Pencuri Motor

Diharapkan Produksi Pertanian Lebih Meningkat PAMEKASAN (BM) – Menteri BUMN, Rini Soemarno menyerahkan bantuan sumur bor kepada masyarakat petani di Desa Gro’om, Kecamatan Proppo, Pamekasan, Kamis (14/1).

Menteri datang ke Pamekasan didamping anggota DPR RI asal Madura, MH Said Abdullah.

“Semoga dengan adanya bantuan sumur bor dari pemerintah ini, produksi pertanian di Pamekasan bisa lebih meningkat,” katanya.

Bantuan sumur bor sedalam 125 meter ini semula untuk masyarakat petani di Kecamatan Tlanakan, Pamekasan. Namun karena di wilayah itu tidak menemukan sumber mata

SUMENEP (BM) – Penerbangan perintis perdana pada tahun ini di jalur SurabayaBawean, Gresik, dan sejumlah jalur lainnya dijadwalkan pada 26 Januari.

“Proses lelang jalur penerbangan perintis pada tahun ini yang rute pelayanannya ke sejumlah daerah di Jawa Timur sudah selesai.

Rencananya, penerbangan perintis perdana di semua jalur itu dijadwalkan pada 26 Januari 2016,” ujar Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo, Sumenep, Wahyu Siswoyo, Kamis (14/1).

Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo adalah instansi kepanjangan tangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang berada di Sumenep.

“Informasi yang kami terima dari Unit Layanan Pengadaan (ULP) Wilayah I Kemenhub sebagai pihak terkait, maskapai yang memenangi lelang jalur penerbangan perintis di Jawa Timur adalah PT Airvast,” kata Wahyu, menerangkan.

Nantinya, PT Airvast akan menggunakan pesawat terbang jenis Twin Otter DHAC 300 yang mampu mengangkut 15 penumpang.

“Jalur penerbangan perintis yang akan

produksi beras di wilayah kota masih minim, sehingga tidak mampu menenuhi kebutuhan warga. Hal ini menindaklanjuti data di Badan Pemberdayaan Masyarakat, Keluarga Berencana dan Ketahanan Pangan (BPM KB dan KP) yang menyatakan, kota Madiun hanya mampu memenuhi sepertiga kebutuhan pangan warga.

“Harusnya melakukan manejemen usaha secara ekonomi, daerah sekitarn-

TERGERUS: Lahan Pertanian di wilayah Kota Madiun semakin berkurang, seiring maraknya pembangunan sebuah kawasan

ya pasti ke kita. pasar itu kan suplay demand. Menurut saya kota tidak terlalu sulit mencari beras. Yang jadi pemikiran kita bagaimana untuk penduduk miskin, supaya mereka bisa makan nasi,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Kota Madiun, Ngedi Trisno Yushianto, Kamis (14/1).

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kota Madiun ini menguraikan, pemkot masih dapat meningkatkan produktivitas pertanian tetapi tidak signifikan, karena keterbatasan lahan yang setiap tahunnya berkurang.

Sementara itu, Kepala BPM KB dan KP Pemkot Madiun, Ansar Rasidi mengklaim, kondisi pangan di wilayah Kota Madiun aman. Bahkan, pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk memonitor ketersediaan pangan, baik dari sisi produksi dalam daerah maupun suplai dari daerah lain.

Data di BPM KB dan KP Pemkot Madiun, selama tahun 2015, Kota Madiun hanya mampu memproduksi beras sekitar 10.236 ton, sedangkan kebutuhan beras mencapai sekitar 30.708 ton, dengan tingkat konsumsi beras sekitar 146,5 kilogram per orang per tahun.(rir/dra)

Lapas Kelas I Lakukan Therapeutic Community Korban Narkoba MADIUN (BM) - Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Madiun akhirnya mendapat bantuan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat untuk melaksanakan rehabilitasi bagi warga binaan penyalahgunaan narkoba melalui kegiatan therapeutic community.

KepalaBidangPembinaanLapas,MashudiKamis (14/1), mengatakan BBN menempatkan tiga anggotanyayangsetiapharimelaksanakandukungan kegiatantersebut.“Jaditerapiininamanyatherapeutic community.Merekaberusahauntukdapatmembantu sesamamerekadalamkelompokini,”jelasMashudi.

MenurutMashudi,sudahdisusundandiprogram BNN seperti morning community atau kegiatan pagi hari termasuk kegiatan dikamar didiskusikan secara kelompok.SelainitudijelaskanMashudi,adakegiatan

kelas untuk mental spiritual atau keagamaan seusai agama atau keyakinan yang dianut.

“Di samping itu juga ada kelas untuk spiritual, seperti kegiatan keagamaan karena kita memfokuskan pada kegiatan pembinaan mental bagi mereka. Peserta therapeutic community kita jadikan santri di masjid Ad Taubah yang beragama Islam. Bagi yang beragama nasrani mereka juga kita aktifkan dikegiatan gereja ful,” kata Mashudi.

Kegiatan therapeutic community di Lapas Kelas I Madiun setiap tahapnya dilakukan selama 3 bulan. “Adapun kriteria peserta, bagi warga binaan yang masa pidananya pendek dan mereka yang diprogramkan untuk pembebasan bersyarat (PB), sehingga saat kegiatan berakhir maka mereka tidak lama lagi bebas,” pungkasnya.(rir/dra)

Dandim Imbau Masyarakat Tenang Terkait Gafatar MADIUN (BM) - Maraknya pemberitaan dan kekhawatiran di masyarakat terkait adanya gerakan dari salah satu ormas seperti Gafatar yang pernah eksis di wilayah Kabupaten Madiun meski saat ini telah redup dan menghilang. Namun untuk memberikan rasa aman di masyarakat, Komandan Kodim 0803 Madiun, Letkol Inf Rahcman Fikri mengimbau masyarakat setempat tidak panik dalam menyikapi adanya organisasi semacam Gafatar yang menjadi sorotan akhir-akhir ini.

“SayamengimbauwargaMadiuntidakpanik denganadanyaorganisasiGafatar.Sebab,saatini parapimpinannyasudahtidakadadisini(Madiun, red),”ujarnyaRahcmanFikridiMadiun,Kamis.

Menurutnya, berdasarkan pengamatan

PERWAKILAN

TNI dan Polri, saat ini baik ketua maupun sekertaris Gafatar cabang Madiun sudah menghilang dan tidak ada di Madiun. Jadi bisa dikatakan organisasi tersebut sudah tiada. Meski demikian, pihaknya tetap mengajak masyarakat untuk waspada terhadap adanya paham, ideologi ataupun organisasi yang ajarannya melenceng dari nilai-nilai yang sudah ada.

“Walaupun tidak panik, saya juga meminta masyarakat tetap waspada dengan ajaran yang mengancam keutuhan NKRI,” kata dia. Pihaknya juga rutin melakukan kunjungan kepada para tokoh agama dan pimpinan pondok pesantren guna menjaga tali silaturahim agar tetap

tercipta kondisi yang aman dan damai.

“KunjungankeparatokohagamadanpondokpensantrenrutindilakukanmeskiisuGafatarbelumhebohsepertisaatini,”katadia. Seperti diketahui, organisasi Gafatar yang didirikan pada 2012, menjadi sorotan masyarakat setelahadakasushilangnyaseorangibusekaligus dokter bernama Rica Handayani dan anaknya, pada akhir Desember lalu.

Bahkan di Kabupaten Madiun diketahui ada dua warganya yang dikabarkan hilang diduga terlibat organisasi Gafatar. Kedua warga Kecamatan Wungu tersebut telah menghilang sejak pertengahan tahun 2015 lalu. Polisi dan pihak terkait lainnya masih menyelidiki kasus tersebut.(nat/dra)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

16 JUMAT, 15 JANUARI 2016

www.beritametro.co.id

kilas

Data Belum Disetor, Penutupan Tertunda SIDOARJO (BM) - Rencana penutupan minimarket ilegal oleh Pemkab Sidoarjo lama tak terdengar. Apalagi hingga kini belum ada tindakan apa pun dari pemerintah. Hal itu menyusul instruksi Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto pada Selasa (22/1) lalu, bahwa penutupan paksa belum bisa dilakukan lantaran hingga kini data jumlah pendirian minimarket yang ada di wilayah Sidoarjo belum diterimanya. Sehingga penutupan paksa belum bisa dilaksanakan. ”Kita belum terima datanya.

Namun yang pasti, instruksi Pemkab, izin minimarket baru tidak dikeluarkan,” kata Jonathan, Kamis (14/1).

Sebelumnya, dari hasil rapat dengan sejumlah camat, ia memberi kesimpulan bahwa Sidoarjo belum memiliki database yang lengkap. Sedangkan pendirian minimarket yang dikeluarkan izinnnya sebelum atau sesudah Perbup dikeluarkan, masih menjadi sorotan.

Karena fakta di lapangan ada sebagian minimarket yang berdiri sebelum adanya pasar tradisional. Seperti di Pasar Larangan. Namun juga tidak sedikit pendirian minimarket yang tidak dilengkapi perizinan. ”Sudah. Tidak ada lagi. Perizinan berlaku sama. Mereka yang melanggar Perbup wajib ditutup. Terutama yang sudah dibangun tapi tidak memiliki izin,” ujarnya.

Meski sebelumnya, mendapatkan penolakan dari bidang Hukum. Bahwa penutupan minimarket harus dipikirkan betul, karena juga akan melanggar aturan yang sudah ada.

Menurut Kasub Bag Bidang Hukum Pemkab Sidoarjo, Nanik, sesuai aturan yang berlaku ada tahapan-tahapan sebelum dilakukan penutupan. Di dalam Perbup tidak mengatur tentang tidak adanya kepemilikan izin. ”Mana bisa, tidak punya izin harus ditegur dulu. Sanksinya ya harus dihentikan operasionalnya. Dalam kurun satu minggu ke depan kita minta pelaku usaha minimarket yang tidak memiliki izin agar menutup sendiri. Jika tidak, maka Satpol PP terpaksa menutup minimarket tak berizin,” katanya.

AdapundatayangmasukdiDiskoperindagsesuaipermohonan izin yang sudah dikirim ke kecamatan, jumlah total sekitar 331 yang sudah memiliki Izin Usaha Toko Modern (IUTM). Dan ada sembilan yang sudah direkom Diskoperindag. (adi/azt)

PEMERIKSAAN DI TERMINAL BUS Sejumlah aparat kepolisian dibantu anggota TNI memeriksa barang bawaan penumpang bus kota di Terminal Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (14/1). Pemeriksaan tersebut untuk mengantisipasi kemungkinan adanya pelaku teror bom dengan memperketat pengamanan pusat sarana transportasi termasuk Terminal Bungurasih pasca aksi teror di Sarinah, Jakarta.

FOTO: BM/ANTARA

Komisi C Sidak Proyek Gedung Serbaguna SIDOARJO (BM) – Komisi C DPRD Sidoarjo menggelar sidak di sejumlah proyek pembangunan yang tengah ditangani Dinas PU, Kamis (14/1). Di antaranya peningkatan jalan Desa Sidomulyo, Kecamatan Krian–Desa Penambangan, Kecamatan Balongbendo, serta proyek peningkatan jalan Desa Barengkrajan Kecamatan Krian–Ngelom Sepanjang-Kecamatan Taman.

Saat tiba di lokasi di kawasan Jalur Lingkar Timur (JLT), Desa Bluru Kidul, sejumlah anggota Komisi C seperti Juanasari, M Nizar, Abdillah Nasich, Aditya Nindyatman, langsung berkeliling melakukan pengamatan.

Mereka didampingi pihak Dinas PU CKTR (Cipta Karya dan Tata Ruang) yang dipimpin Kabid Pembangunan Dinas PU CKTR, H Yudi Kartikawan dan beberapa perwakilan PT Adhi Karya, pelaksana proyek pembangunan gedung serbaguna.

Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, Achmad Amir Aslichin mengatakan, meski terbilang baru menjabat sebagai

FOTO:BM/HADI

Pembangunan Capai 60 Persen, Perlu Dievaluasi

SIDAK: Komisi C DPRD Sidoarjo menggelar sidak ke sejumlah proyek pembangunan yang tengah ditangani Dinas PU, Kamis (14/1). Termasuk proyek pembangunan gedung serbaguna.

ketua komisi Bidang Pembangunan menggantikan Nur Ahmad Syaifuddin, pihaknya tidak ingin terlalu lama berdiam diri.

Menurutnya, pihaknya menggelar sidak di proyek pembangunan gedung serbaguna yang sedang ditangani Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Sidoarjo. “Kami juga ingin mengetahui secara langsung, sejauh mana pelak-

sanaan proyek ini,” jelas Achmad Amir.

Sementara, M Nizar, anggota Komisi C mengaku cukup puas melihat progress pembangunan proyek yang menurutnya sudah mencapai 60 persen tersebut. Namun masih ada yang perlu dievaluasi lagi, terutama soal finishing.

“Finishingnya masih kurang bagus, terutama di lantai satu. Saya lihat beberapa atap plafonnya kurang rata dan masih

bolong-bolong. Lantainya juga sudah ada yang pecah,” katanya.

Sementara Kabid Pembangunan Dinas PU CKTR, H Yudi Kartikawan mengatakan, proyek yang dimulai sejak tahun 2014 itu akan terus dikerjakan berlanjut.

Bahkan tahun ini, pihaknya sudah mendapat alokasi dana dari APBD 2016 sebesar Rp 35 miliar.

“Saat ini yang dituntaskan hanya pekerjaan struktur atau pekerjaan sipil.

Tinggal pekerjaan mechanical electric dan architectural. Rencananya tahun ini dua pekerjaan itu harus tuntas,” tandasnya.

Dijelaskannya, proyek pembangunan gedung serbaguna merupakan proyek yang dikonsep menjadi ‘Sidoarjo Community Centre’ atau pusat kegiatan masyarakat Sidoarjo. Rencananya, proyek yang arealnya menjadi satu dengan Taman Tanjungsari itu akan dibangun empat lantai.

Pihaknya mengakui, saat ini masih terdapat kekurangan pada pembangunan gedung tersebut, seperti keretakan yang terjadi di beberapa bagian gedung.

Namun hal itu akan disempurnakan oleh PT Adhi Karya selaku pelaksana proyek.

“Karena proyek ini masih dalam masa pemeliharaan. Jika tidak sesuai maka kita bisa ajukan. Komplain dan akan disempurnakan oleh pelaksananya. Masa pemeliharaannya enam bulan,” pungkasnya. (adi/azt)

Pemkab Bantu Pompa dan Kincir Air SIDOARJO (BM) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, memberikan bantuan pompa dan kincir air kepada pembudi daya ikan air payau dan air tawar untuk meningkatkan hasil produksinya.

Kepala Bidang Sumber Hayati Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sidoarjo, JawaTimur, Alfi Handayani, Rabu (13/1) lalu, mengatakan, bantuan tersebut diberikan kepada beberapa pembudi daya khususnya untuk petambak udang yang ada di Sidoarjo. ”Para pembudi daya itu diberikan bantuan dengan harapan mampu meningkatkan hasil produksi yang mereka hasilkan selama ini,” katanya.

Ia mengemukakan, bantuan tersebut diberikan kepada pembudi daya ikan air payau yang ada di kawasan Kecamatan Jabon, dan juga yang ada di Desa Sawohan, Kecamatan Buduran dengan jumlah masing masing empat kincir dan satu unit pompa. ”Kincir tersebut memang diperlukan untuk membantu proses percepatan pertumbuhan udang selama berada di dalam tambak karena kalau tidak diberikan kincir maka sirkulasi udara yan dihasilkan tidak bisa berjalan dengan maksimal,” katanya.

Ia mengatakan, selain memberikan bantuan berupa pompa dan kincir pihaknya juga memberikan bantuan berupa alat pembuat gelembung untuk pembudidaya ikan air tawar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Sidoarjo ini. ”Gelembung itu fungsinya hampir sama dengan kincir untuk membantu proses pertumbuhan ikan yang sedang dibudidayakan di dalam kolam ikan masing-masing,” katanya.

Ia mengatakan, pihaknya juga terus melakukan pendampingan kepada para pembudi daya ikan yang ada di Sidoarjo terutama kepada pembudidaya yang masih baru supaya mereka mau lebih maju lagi. ”Pembudi daya ikan yang masih baru itu cenderung malas belajar bagaimana cara budi daya ikan yang baik dan benar.

Oleh karena itu, kami akan terus melakukan pendampingan supaya mereka bisa berhasil dalam melakukan budi daya ikan,” katanya. (ant/azt)

FOTO:BM/HADI

Polres Sidoarjo Perketat Penjagaan

AKBP M Anwar Nasir Kapolres Sidoarjo

SIDOARJO (BM) - Pasca ledakan bom yang terjadi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) siang membuat sejumlah daerah melakukan penjagaan ketat. Di wilayah Sidoarjo, Kapolres Sidoarjo, AKBP M Anwar Nasir menginstruksikan agar dilakukan pengamanan di sejumlah titik rawan. Baik di markas polisi, pos polisi, Bandara Juanda, Terminal Bungurasih, dan di beberapa tempat lainnya. ”Kita lakukan pengetatan di sejumlah titik yang ada di wilayah Sidoarjo. Terutama di tempat-tempat yang rawan,” kata Kapolres Sidoarjo, AKBP M Anwar Nasir saat di Mapolres Sidoarjo.

Lebih lanjut ia menjelaskan, penjagaan di beberapa titik di

Ajak Warga Gemar Makan Ikan FOTO:BM/ANDRE

wilayah Sidoarjo merupakan antisipasi dari satuan kepolisian untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah masing-masing.

Meski hingga saat ini belum ada indikasi jaringan teroris masuk ke wilayah Sidoarjo, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Densus maupun satuan dari Mapolda Jatim untuk melihat perkembangan masuknya teroris.

“Kita sudah koordinasi dengan Polda Jatim. Setelah mengetahui insiden tersebut, langsung kita perintahkan anggota untuk melakukan penjagaan ketat di sejumlah titik. Terutama di markas polisi,” jelasnya.

Menurutnya, penjagaan ketat tak hanya dilakukan di masingmasing titik, pihaknya juga akan melakukan operasi di beberapa tempat, terutama di area yang menjadi pusat masuknya pendatang ke Sidoarjo. Baik dari arah Surabaya-Sidoarjo maupun arah Malang-Sidoarjo.

“Terutama di Terminal Bungurasih dan Bandara Juanda. Kita akan tambah personil untuk dilakukan penjagaan di sana. Dan memeriksa pendatang yang masuk ke wilayah Sidoarjo. Di Bandara, kita juga dibantu dari Angkatan Laut. Sedangkan di terminal kita juga dibantu oleh Brimob,” tandasnya. (adi/azt)

RAZIA: Lokalisasi Krengseng di Desa Tambak Kemerakan, Krian kembali dirazia petugas, Kamis (14/1).

Petugas berhasil mengamankan sejumlah Pekerja Seks Komersial (PSK).

Lokalisasi Krengseng Kembali Dirazia SIDOARJO (BM) – Lokalisasi Krengseng di Desa Tambak Kemerakan, Krian kembali dirazia petugas, Kamis (14/1). Razia tersebut merupakan lanjutan dari penggerebekan yang dilakukan sehari sebelumnya pada Rabu (13/1). Petugas gabungan dari Polsek Krian, Satpol PP Kecamatan Krian, serta dibantu Koramil setempat menggerebek lokalisasi yang letaknya di samping Stasiun Krian tersebut.

Hasil razia, petugas berhasil mengamankan tujuh Pekerja Seks Komersial (PSK). Mereka digelandang ke mobil petugas untuk dibawa ke Kecamatan Krian guna pendataan. Sumi, pemilik warung kopi di Kompleks Krengseng membenarkan razia tersebut. ”Tadi ada operasi lagi setelah kemarin sudah dilakukan operasi. Kalau sekarang operasinya sekitar pukul 13.00WIB,” kata Sumi, Kamis (14/1).

Dari tujuh PSK yang tertangkap, empat di antaranya telah dipulangkan. Mereka diizinkan pulang karena dijemput keluarganya. ”Kalau ada dari pihak keluarga yang datang untuk menjem-

put, kami izinkan pulang,” kata Kasan, Kasi Trantib Kecamatan Krian.

Tak sekedar dijemput begitu saja, para penjemput diwajibkan membawa dokumen-dokumen penting, antara lain KTP dan KK serta membuat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi. Empat dari tujuh PSK dipulangkan hingga pukul 17.00 WIB. Sedangkan sisanya tidak dapat pulang dan harus dibawa ke Dinas Sosial Sidoarjo untuk mendapat pembinaan.

Terpisah, Camat Krian, Agustin Iriani mengatakan, razia akan sering dilakukan di wilayahnya karena pihaknya mendapat laporan dari warga. “Kami akan rutin menggelar razia, terutama di tempat-tempat mesum daerah Krian,” katanya.

Selain ke kompleks mesum, kata dia, kafe penjual miras juga akan menjadi sasaran dalam razia tersebut. ”Setiap Sabtu malam kami selalu razia kafe-kafe yang ada di wilayah Krian,” pungkasnya. (dre/azt)

SIDOARJO (BM)– Sebagai daerah dengan mayoritas sebagai petambak, pastinya hasil ikan sangat melimpah di Kabupaten Sidoarjo. Oleh karena itu, Ir HM Bachruni Aryawan, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sidoarjo mengajak masyarakat agar gemar mengonsumsi ikan. Selain itu, harga ikan di Sidoarjo lebih terjangkau dibandingkan lauk daging lain.

“Konsumsi ikan lebih baik karena harganya yang lebih murah daripada harga lauk lainnya,” kata Ir Bachruni, Kamis (14/1).

Bachruni juga mengatakan, jumlah ikan yang keluar masuk dikalikan dengan populasi penduduk Sidoarjo, maka tingkat konsumsi masyarakat Sidoarjo terhadap lauk ikan sebagai pelengkap menu makanan, cenderung meningkat secara signifikan.

“Apalagi setelah harga daging mahal. Masyarakat banyak yang berpindah mengkonsumsi ikan segar. Sisi lainnya ikan juga memiliki kandungan lemak yang bagus, termasuk kandungan Omega 3, sangat baik untuk pertumbuhan otak pada anak usia dini,” tambahnya.

Dinas Kelautan dan Pertanian Sidoarjo juga sering mengkampanyekan kepada masyarakat agar gemar mengonsumsi ikan. Salah satunya adalah yang baru-baru ini dilakukan Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidoarjo yang bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan.

Ketua TP PKK Kabupaten Sidoarjo, Anna Jonathan Judyanto mengatakan, saat ini sumber daya alam perikanan di Kabupaten Sidoarjo sangat melimpah. ”Kebutuhan konsumsi ikan masyarakat Sidoarjo dapat dipenuhi sendiri oleh Kabupaten Sidoarjo,” katanya beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, kata dia, Pemkab Sidoarjo terus berupaya menggelorakan minat konsumsi ikan, salah satunya melalui kegiatan lomba masak serba ikan kali ini. Ia kembali mengatakan, lomba memasak kali ini juga bertujuan untuk memperkenalkan keanekaragaman masakan berbahan dasar ikan kepada masyarakat luas. (dre/azt)