Berita Metro 26 Januari 2016

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Memburu Pembunuh Wayan Mirna

Hari Ini, Ekspos ke Kejaksaan JAKARTA (BM) - Pagi ini, Polisi akan melakukan ekspos kasus kematian Wayan Mirna Salihin ke Kejaksaan Tinggi. Pihak Polda mengaku sudah mempunyai beberapa alat bukti yang kuat.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Krishna Murti mengatakan, salah satu alat bukti yaitu hasil Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) sudah keluar dan sudah ditandatangani.

“Alhamdulillah, hasil dari puslabfor sudah ditandatangani dan sekarang dalam perjalanan ke Polda Metro, nanti saya baca dan akan melakukan gelar internal dulu untuk bahan ekspos ke kejaksaan,” kata Krishna

kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin, 25 Januari 2016.

Selain hasil Puslabfor, kata Krishna, alat bukti lainnya sudah ada beberapa dimiliki oleh kepolisian.

“Keterangan ahli kami sudah punya, ahli yang akan kami periksa lebih dari enam ahli, tapi kami sudah punya minimal tiga ahli, kemudian petunjuk atau barang bukti, keterangan saksi dan dokumen kami punya,” ujar Krishna.

Salah satu bukti lainnya yaitu keterangan tersangka, lanjut Krishna, dalam pembuktian 184 KUHAP (Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana) bisa diabaikan.

Baca: Hari ... Hal 6

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian (kiri) bersama Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti.

FOTO: BM/ANTARA

DEKLARASI GOLKAR DUKUNG PEMERINTAH: Menko Polhukam Luhut Pandjaitan (kedua kanan), MenkumHAM Yasonna Laoly (kanan), Mendagri Tjahjo Kumolo (ketiga kanan) menerima plakat deklarasi oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) saat penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar, di Balai Sidang Jakarta, Senin (25/1). Partai Golkar secara resmi mendeklarasikan untuk mendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam segala bidang untuk kesejahteraan rakyat sesuai dengan konstitusi dan Undang-Undang Dasar 1945.

Rapimnas Golkar Sepakat Munaslub JAKARTA (BM) - Rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Golkar menyepakati digelarnya musyawarah nasional luar biasa (Munaslub). Tak juga disahkannya kepengurusan hasil Munas di Bali disebut jadi alasan diselenggarakan Munaslub.

Ketua Panitia Rapimnas Nurdin Halid mengatakan, meski kepengurusan telah dihasilkan dalam Munas di Bali, namun pengesahandaripemerintahtakkunjungterbit.

“SekalipunsecarahukumMunasBalitelah dinyatakan sah di pengadilan, tapi secara

JAKARTA (BM) - Direktur Utama PT PLN, Sofyan Basir, diperiksa KPK Senin (25/1). Dalam keterangannya, Sofyan Basir mengaku telah menjelaskan kepada penyidik KPK tentang proyek pembangunan infrastruktur energi baru dan terbarukan tahun anggaran 2016 untuk Kabupaten Deiyai, Papua. Namun, kata Sofyan, proyek tersebut tidak dalam anggaran PLN. “Kasih tahu bahwa khusus kasusnya yang di Papua ini, itu kan bukan dana PLN, tidak ada anggaran PLN. Itu murni APBN, jadi tidak masuk ke PLN. Kita jelasin prosedurnya kalau yang APLN (anggaran PLN), bagaimana juga dengan PLTMH hydro, kita jelaskan semua,” kata Sofyan usai diperiksa di KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (25/1).

Sofyan menyebut bahwa proyek yang kemudian menjerat Dewie Yasin Limpo itu merupakan proyek ESDM, bukan proyek PLN. Ia mengatakan sejak tahun 2015, PLN tidak lagi menangani proyek APBN.

FOTO: BM/ANTARA

DIRUT PLN DIPERIKSA KPK: Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sofyan Basir dimintai keterangan oleh media setelah menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (25/1). Sofyan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap usulan penganggaran proyek pembangunan infrastruktur energi terbarukan Tahun Anggaran 2016 di Kabupaten Deiyai, Papua dengan tersangka Dewi Yasin Limpo.

UKM Masuk Pasar Modal Hal 03

Kinerja SKPD Terkait Tak Maksimal Hal 09

Resmikan Penetapan Bupati dan Wabup Terpilih

JAKARTA (BM) - Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia tengah mengkajikemungkinanperusahaanskala kecil dan menengah (UKM) masuk perdagangan pasar modal. “Jadi kami harus kaji lebih dulu. Mudah-mudahan bisa pada 2016, karena itu salah satu yang ditargetkan BEI dan OJK,” kata Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan di gedung BEI, Senin (25/1).

Menurut Nicky, banyak detail dan aspek yang perlu dipertimbangkan untuk mengikutsertakan UKM dalam pasar modal. Sejak tahun lalu, BEI sudah

membentuk tim untuk mengkaji soal hambatan yang mungkin dialami UKM untuk melantai di bursa.

Selain itu, kata Nicky, BEI sedang mengkaji dealer driven untuk menjaga likuiditas UKM. “Seperti market maker, dalam hal ini dealer driven. Dealer driven itu untuk melikuiditas provider.

Sebab, kalau perusahaannya masih kecil, dealer driven berani enggak ngedrive itu, ada enggak yang mau beli, bagaimana di bursa, mekanismenya harus dipersiapkan,” tuturnya.

Baca: UKM ... Hal 6

Tawar Rendah Saham Freeport

FOTO: BM/ANTARA

UMKM DI ERA DIGITAL: Pengamat UMKM Subiakto (kanan), bersama Direktur UKM BRI Mohammad Irfan (kedua kanan), Analis Eksekutif Senior OJK Ida Rumondang (kedua kiri) dalam mendorong pengusaha UMKM untuk lebih siap menghadapi perkembangan teknologi informasi.

Hal 16

Membangkitkan Semangat dan Harapan Pasien Stroke

Aktivitas Normal dengan Terapi Robotik Munculnya ‘iron man’ dari Bali telah membuka harapan baru bagi penderita kelumpuhan. Adalah I Wayan Sumardana alias Tawan yang dijuluki Iron Man dari Bali, bisa berkativitas kembali sejak dirinya mengenakan tangan robot yang dibuatnya sendiri. Tawan mengaku bisa menggerakan lengannya yang lumpuh karena stroke berkat bantuan tangan robot tersebut.

Hari ini, Kasus Kematian Mirna Diekspos ke Kejaksaan Pembunuhnya ketar-ketir, tak bisa tidur..

Rapimnas Golkar Sepakat Munaslub Rayuan ARB memang maut..

Pengakuan Tawan itu sontak membuat banyak orang bertanyatanya bagaimana cara kerja tangan robot yang hanya terbuat dari barang bekas itu. Ada yang menyatakan kagum, ada pula yang menuding Tawan berbohong. Lantas, mungkinkah teknologi yang digunakan Tawan mampu menggerakan lengan yang lumpuh?

Baca: Rapimnas ... Hal 6

Dirut PLN Ungkap Kasus Dewie Limpo

Baca: Dirut ... Hal 6

Kejati Jatim Siap Eksekusi Mati Terpidana

politikadministratifKemenkumHAMbelum daftarkan Munas Bali. Itu keadaan yang memaksa Golkar harus menyelenggarakan Munaslub,” kata Nurdin di Gedung Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (25/1).

Baca: Tawar ... Hal 6

Sambut Gerhana dengan 100 Even Wisata JAKARTA (BM) – Menjelang peristiwa fenomenal, gerhana matahari total 9 Maret 2016 mendatang, beberapa provinsi telah mempersiapkan acara yang menarik bagi wisatawan mancanegara. Akan ada, total 100 even wisata di 12 provinsi di Indonesia.

“Yang unik adalah ini terjadi di Indonesia, Ada lebih dari 100 even pariwisata yang akan dilangsungkan,” ujar Menpar Arief Yahya pada rekan media saat presscon gerhana matahari total di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Senin (25/1/2016)

Seorang ahli saraf dan juga ahli saraf intervensi, Dr. Fritz Sumantri Usman Sr, SpS, FINS mengungkapkan, secara teori, Tawan mungkin saja mampu membangkitkan gelombang Mu di otaknya. Mu merupakan gelombang yang berkaitan dengan aktivitas motorik atau gerak.

Baca: Aktivitas ... Hal 6

JAKARTA (BM) - PT Freeport Indonesia telah menawarkan 10,64% sahamnya seharga USD 1,7 miliar, atau Rp 23 triliun kepada pemerintah Indonesia. Dalam rapat kerja dengan Menteri ESDM, Komisi VII DPR RI menyatakan harga saham tersebut kemahalan.

Pasalnya, harga komoditas tambang sedang anjlok dalam beberapa tahun terakhir. Keuangan perusahaan induk PT Freeport Indonesia, yaitu Freeport McMoRan Inc, juga sedang rugi besar.

Apalagi, nilai kapitalisasi pasar saham Freeport McMoRan Inc di Bursa Saham New York hanya USD 4,71 miliar.

I Wayan Sumardana beraktivitas dengan tangan robot.

PRAKIRAAN CUACA

Baca: Sambut ... Hal 6

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 32°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

HUJAN RINGAN Suhu 25 - 33°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 32°C

“apabila hati telah terbelenggu dengan cinta dunia maka nasehat susah untuk memasukinya.”

- Malik bin Dinar/Hilyatul Auliyaai -

02 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Menkum HAM: Lebih Baik Damai Ketimbang Cerai JAKARTA (BM) - Menteri Hukum dan HAMYasonna Laoly tak kunjung menerbitkan SK pengesahanuntukPPPkubuDjanFaridz hasil Muktamar Jakarta. Padahal putusan Mahkamah Agung (MA) sudahjelasmemerintahkanhalitu.

Apa alasanYasonna?

“Lebih baik kita berdamai daripada bercerai. Jadi ini sudah ada surat dari mahkamah partai dan sesepuh partai, kan sama prinsipnya. Karena batal Muktamar Surabaya berarti kembali ke Bandung. Kan belum disahkan yang Jakarta,” ucapYasonna usai rapat Baleg di gedung DPR, Jakarta, Senin (25/1).

Muktamar Surabaya menghasilkan kepengurusan pimpinan Romahurmuziy yang awalnya disahkan oleh Menkum

HAM. Namun setelah SK-nya dicabut, maka sama seperti Golkar yakni kembali ke kepengurusan sebelumnya yaitu Muktamar Bandung.

“Ada surat lagi kelompok pengurus(hasilMuktamar)Jakartaajukan surat ke kita. Ada lagi sesepuh (PPP)danmahkamahpartaiMuktamarBandungdengansegalakajiannyamengatakanjangandisahkan dulu, yang terbaik itu islah (damai),”imbuhYasonna.

Lantaran banyaknya surat yang masuk dengan kepentingan yang berbeda-beda, makaYasonna menilai tidak perlu mengakomodir salah satu. Tapi selesaikan secara damai lewat Muktamar bersama kedua kubu PPP. “Partai politik itu ranah hukum publik, ranah UU Parpol. Kalau diba-

wa ke ranah privat kan repot urusannya. Saya juga tidak di dalamnya (bukan pengurus parpol lagi, red),” lanjutnya.

Tak sampai situ, alasan lain Yasonna tak menerbitkan SK kepengurusan Djan Faridz karena adanya gugatan yang disebutnya di seluruh Indonesia, menggugat kehadiran pengurus PPP di Muktamar Jakarta.

Belum lagi menurutnya ada Peninjauan Kembali (PK) atas putusan MA tentang pengesahan Muktamar Jakarta. “Satu-satunya cara adalah saya sudah ketemu Pak Djan kemarin di kantor Presiden, ketemu lagi waktu ulang tahun ibu (Megawati), saya katakan yang terbaik adalah islah,” terangnya.

“Pak Djan masih agak sedikit...,” imbuhnya soal reaksi Djan yang diajak islah.

Lalu bagaimana jika dianggap preseden buruk karena tidak

menjalankan putusan MA? “Enggak usah saya jawab soal itu.

Kan banyak juga putusan tidak benar. Tapi kita taat hukum, saya bisa katakan saya enggak berpihak,” jawab mantan anggota komisi III DPR itu.

Bukan Muktamar Luar Biasa Sebelumnya, PPP kubu Djan menolak rencana Muktamar islah (perdamaian) yang digagas mahkamah partai hasil Muktamar PPP terdahulu di Bandung. Kubu Djan menyatakan setuju islah tapi bukan berarti Muktamar islah. “Mari kita bersatu dengan islah untuk menuju kemenangan di 2019, tapi bukan Muktamar Islah,” kata Ketua DPP PPP kubu Djan Faridz, Akhmad Gojali Harahap.

Gojali menilai para senior PPP yang juga masih mahkamah partai hasil Munas Bandung (kepengurusan Suryadharma Ali -red),

“

Lebih baik kita berdamai daripada bercerai. Jadi ini sudah ada surat dari mahkamah partai dan sesepuh partai, kan sama prinsipnya. Karena batal Muktamar Surabaya berarti kembali ke Bandung. Kan belum disahkan yang Jakarta.”

BM/ANTARA

Alasan Tak Terbitkan SK untuk PPP Djan Faridz

dukung Romy dengan Muktamar Islah, ada apa?” tanya Gojali.

“Soal Islah dari dulu kita sudah tawarkan, tapi Romy selalu menolak dan mengatakan, ‘yang kalah ikut yang menang, yang tidak sah ikut yang sah, yang sedikit ikut yang banyak’. Sekarang dia kalah, dia ilegal, dia sedikit, kok masih manuver?” imbuhnya.

Kubu Djan terang saja menolak Muktamar islah bagi kedua kubu. Pasalnya, dua putusan

- YASONNA LAOLY Menteri Hukum dan HAM

adalah pendukung Muktamar Jakarta atau kubu Romahurmuziy. Sehingga mereka mengusulkan Muktamar islah.

“Bahkansebagianmerekaanggota Mahkamah partai ikut memutuskan dan menandatangani sekaligus membidani lahirnya Muktamar Jakarta. Kok sekarang berubah seratus derajat men-

Mahkamah Agung sudah inkrach. Baik putusan nomor 504 yang membatalkan SK Romy, maupun SK nomor 601 yang mengatakan Muktamar Jakarta yang sah dan Muktamar Surabaya ilegal.

“Tandatangan mereka (senior PPP) atas nama Mahkamah Partai hasil Muktamar Bandung adalah pemalsuan dan kami akan laporkan hal ini ke Mabes Polri. Karena Muktamar Bandung sudah selesai, masa lalu dan jelas-jelas tidak punya legal standing baik dilihat dari AD/ ART maupun UU partai Politik,” papar Gojali.

“Segera hentikan cara-cara yang tidak konstitusional itu, jangan terbuai dengan manuver politik Romy. Karena sejarah akan mencatat para senior PPP ikut menginjak-injak hukum dan mencederai demokrasi di Indonesia,” imbuhnya.(dns/rdl)

UU TERORISME

Kapolri: Polisi Seperti Pemadam Kebakaran

MUI NYATAKAN GAFATAR SESAT

BM/ANTARA

JAKARTA (BM) - Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti mengakui pihaknya kesulitan melakukan pencegahan aksi terorisme. Hal itu dikarenakan terbatasnya kewenangan yang dimiliki Polri dalam UU Terorisme.

“Selama ini UU Terorisme hanya menempatkan polisi sebagai pemadam kebakaran, bagaimanakitabisamencegah,” kata Badrodin dalam rapat kerja Komisi III DPR, Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/1).

Badrodin Haiti Badrodin mencontohkan pihaknya tidak dapat memproses pidana bila terdapat kecurigaan dengan orang yang pulang dari Suriah. Sebab, saat diperiksa tidak memiliki pelanggaran.

“Kalau di negara lain cukup maju, ada preventif detention, orang bisa ditahan sampai menunggu proses hukum, karena yang diancam negara. Ini Lex Specialis,” imbuh jenderal bintang empat itu.

Dia kembali mencontohkan kepolisian tidak dapat memproses hukum warga negara Indonesia yang mengikuti latihan militer di camp Mindanau, Filipina Selatan dibawah pimpinan Abu Sayad.

Menurutnya, fakta-fakta diatas akan menjadikan terorisme terus berkembang.

“Saya sering sampaikan selama ini bersimpati pada ISIS karena mereka seolah melakukan perjuangan. Kami memerangi ISIS bukan karena agama tapi potensi terorisme, saya berharap, dengan kejadian di Thamrin masyarakat tersadarkan ISIS ada bahaya, kita tingkatkan kewaspadaan. Kami minta dukungan persetujuan revisi UU,” ungkapnya.(tbn/rdl)

BM/ANTARA

Ketua Komisi Fatwa MUI Kalbar H Wajidi Sayadi (tengah) bersama Ketua MUI Kalbar KH M Hasyim Dahlan (kiri) memperlihatkan dokumen Teologi Abraham saat mengumumkan keputusan MUI Kalbar terkait Gafatar di Masjid Mujahidin Pontianak, Senin (25/1).

MUI Kalbar menyatakan Gafatar merupakan aliran sesat karena telah menodai serta mencemari agama Islam, kemudian meminta pemerintah menindak tegas pemimpin Gafatar sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Golkar ’Main Dua Kaki’, Gerindra Tak Masalah pemerintah jika memang ingin melahirkan kebijakan yang dianggap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kalau misalnya dari Partai Golkar walau tetap di KMP, tetapi dukung pemerintah, kita enggak masalah. Toh selama ini juga kita tidak ganggu pemerintah,” ujarnya.

Dia menambahkan, keputusan Golkar mendukung pemerintah merupakan hak politik Golkar. Ia tak menganggap Golkar ingin bermain politik dua kaki dengan mendukung pemerintah dan tetap berada di KMP. Sementara itu Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto menegaskan mendukung penuh kebijakan pemerintahan Presiden JokoWidodo sejauh ke-

bijakan tersebut pro rakyat.

Pernyataan Prabowo itu disampaikan oleh politikus Partai Gerindra, Aryo Djojohadikusumo yang juga keponakan Prabowo menyusul pernyataan Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Aburizal Bakrie soal sikap Partai Golkar yang menyatakan bergabung mendukung pemerintahan.

“Pak Prabowo mendukung kebijakan pemerintah apa pun itu sejauh pro rakyat. Itu yang ditegaskan Bapak Prabowo selama ini,” kata Aryo.

Aryo menyatakan, Gerindra dan partai politik lain yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih tidak asal-asalan dalam memberi dukungan kepada pemerintah.

“Yang pro rakyat pasti kami dukung, kalau yang tidak pro rakyat ya tidak kami dukung.

Kamu pelajari dulu baik-baik setiap kebijakan pemerintah itu,” tutur Aryo.

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) — Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon tak mempersoalkan dukungan politik yang diberikan Partai Golkar kepada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Ia pun tak merasa Golkar akan meninggalkan Koalisi Merah Putih (KMP).

“Kami kan tetap bersamasamadiKMPkarenacita-citaKMP bukan sekadar menjadi oposisi, melainkan mengembalikan kepentingannasionaldiataskepentingan lain,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senin (25/1).

Meskipun satu per satu parpol di KMP mendukung Jokowi-JK, ia menegaskan, Gerindra akan tetap berada di luar pemerintahan.

Namun, Gerindra akan memberikan bantuan kepada

Fadli Zon

Anggota Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat itu menegaskan bahwa tidak ada satupun kebijakan pemerintahan Jokowi yang pro rakyat yang selama ini tidak didukung oleh Gerindra dan KMP. “Bisa dilihat kan selama ini kami di DPR seperti apa dalam mendukung pemerintahan,” ucap Aryo. “Rekam jejak KMP selama ini bisa dilihat.”

Aryo mencontohkan dukungan yang diberikan seperti menyetujui calon kapolri calon panglima TNI, calom pimpinan KomisiYudisial, dan calon pimpinan KPK yang diajukan pemerintah. “Banyak sekali contoh dukungan yang kami berikan, termasuk soal RAPBN 2015,” ujar Aryo.(kms/rdl)

DUGAAN KORUPSI

Pelindo II Rugikan Negara Rp 37,9 M JAKARTA (BM) - Penyidik Bareskrim Polri telah menerima penghitungan kerugian negara (PKN) pengadaan 10 unit mobile crane oleh PT Pelindo II dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Senin (25/1). Hasil audit BPK menunjukkan, pengadaan itu merugikan negara lebih dari Rp 30 miliar rupiah.

“Total kerugian negara atas pengadaan 10 unit mobile crane sebesar Rp 37.970.277.778,” ujar Wakil Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Kombes (Pol) Agung Setya saat dihubungi.

Setya mengatakan, temuan kerugian negara itu merupakan bukti bahwa terdapat unsur melawan hukum yang dilakukan oleh Ferialdy Noerlan, Direktur Teknik dan Operasi PT Pelindo II yang ditetapkan sebagai tersangka.

Dengan demikian, proses penyidikan dianggap tuntas.

Paling lambat, penyidik akan mengirim berkas perkara itu lengkap dengan dokumen PKN ke Kejaksaan Agung untuk dilanjutkan ke tahap persidangan.

Sebelumnya, Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional BPK, R Yudi Ramdan Budiman, dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin siang, mengatakan, pemeriksaan PKN dilaksanakan sejak tanggal 13 Oktober 2015 sampai dengan 23 Januari 2016.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, BPK menyimpulkan adanya penyimpangan terhadap peraturan perundangan yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait dalam proses perencanaan, pelelangan, dan pelaksanaan kontrak yang mengakibatkan terjadinya kerugian keuangan negara.

“Dikarenakan laporan hasil pemeriksaan telah diserahkan kepada Bareskrim Polri, maka tindak lanjut atas laporan tersebut sepenuhnya ada pada Bareskrim Polri,” ujarYudi.(kms/rdl)

Mahfud MD Tanggapi ’Serbuan’ Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender di Medsos Dalam beberapa hari terakhir ini LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) marak diperbicangkan di media sosial seperti Twitter.

Sejumlah kalangan angkat bicara dengan tanggapan beragam, termasuk Mahfud MD. PAKAR Hukum Tata Negara yang juga mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD menyatakan penolakannya terhadap keberadaan kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

“HAM tak slalu mutlak-universal. LGBT bertentangan dgn nilai ketuhanan, moralitas, & budaya Indonesia. Psl 28J (UUD),” tulis Mahfud.

Mahfud memberikan tanggapannya di twitter lewat akun

ISTIMEWA

TOLAK LGBT: Mahfud MD, LGBT bertentangan dengan nilai ketuhanan, moralitas dan budaya Indonesia.

@mohmahfudmd, Senin (25/1), menanggapi pertanyaan sejumlah follower-nya mengenai polemik LGBT di tanah air. “LGBT itu berbahaya dan menjijikkan, tp penanganannya tak perlu pengawalan Brimob,” tulis Mahfud.

Mahfud mengatakan berbicara LGBT itu jadi keperdulian kita, tak hanya oleh bidang ilmu tertentu namun demikian Mahfud mengingatkan bahwa berbicara itu berbeda dengan menikmati.

“Ya, memang berlaku selama tdk berubah. Tanya balik: Apakah moralitas nilai2 agama kita skrang sdh menerima LGBT?” Dalam beberapa hari terakhir ini, LGBT marak diperbicankan di media sosial seperti twitter. Ini karena muncul sebuah nama SGRC UI (Support Group and Resource Center on Sexuality Studies Universitas Indonesia) mengklaim sebagai organisasi yang memberikan konseling dan edukasi bagi pelaku LGBT. Menteri Menteri Riset, Teknologi, dan PendidikanTinggi Muhammad Nasir bahkan me-

nolak LGBT masuk kampus.

SGRC UI juga membantah pihaknya melindungi dan menyebarkan perilaku orientasi seksual menyimpang.

Sebelumnya, Organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mendesak kelompok LGBT tidak beraktivitas di dalam kampus.

Ketua Bidang Seni Budaya dan Olahraga (SBO) Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), M Maulana SA mengatakan hal itu dikarenakan kelompok LGBT bertentangan dengan norma yang berlaku di masyarakat.

“Kelompok LGBT seperti Support Group and Resource Center on Sexuality Studies (SGRC) memang tidak layak mengadakan acara di dalam kampus, karena bertentangan dengan norma masyarakat dan tentunya akan sangat meresahkan,” ujarnya.

Maulana juga menjelaskan bahwa LGBT sangat bertentangan dengan nilai Budaya Bang-

sa dan nilai Pancasila. Menurutnya, pada prinsip-prinsip dasar dalam pembukaan (prambule) UUD 1945 dinyatakan jelas bahwa kemerdekaan rakyat Indonesia “atas berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa”.

“Maka, LGBT diantara nya merupakan sebuah aktivitas yg bertentangan dengan nilai dasar dan nilai luhur budaya bangsa dalam Pancasila,” ujarnya.

Adapun tentang maraknya kemunculan kelompok-kelompok LGBT akhir-akhir ini, Maulana menegaskan bahwa dirinya akan mengkoordinasikan kepada anggota-anggota KAMMI seluruh Indonesia untuk turut aktif mencegah masuknya kelompok tersebut di dalam kampus.

“Untuk itu, saya akan mengkoordinasikan kepada anggota KAMMI yang ada di kampuskampus di seluruh Indonesia untuk menjaga kampus agar tidak mudah disusupi kelompok-kelompok yang bertentangan dengan budaya dan nilai bangsa,” tuturnya.(tbn/rdl)

ISTIMEWA

Ciderai Nilai Ketuhanan, HAM Tak Selalu Mutlak-Universal

Agung Setya

HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

kilas

Tiga Anggota Indisipliner OLAH TKP PENYELUNDUPAN BBM PERTAMINA

PAMEKASAN (BM) – Tindakan tegas dijatuhkan secara konsisten kepada petugas yang inidisipliner dan melakukan tindak pidana. Kali ini giliran Polres Pamekasan, Jawa Timur, yang memberikan sanksi kepada tiga anggota."Satu di antaranya diberhentikan," kata Kapolres Pamekasan AKBP Sugeng Muntaha dalam 'Coffee Morning' dengan insan pers di ruang pertemuan mapolres, Senin (25/1).

Ia menjelaskan sanksi internal kepada anggota polisi itu sebagai bentuk penegakan disiplin, karena polisi harus memberikan contoh yang baik dan menjadi teladan masyarakat.

"Kalau polisi tidak disiplin, yang jelas, mereka tidak akan bisa menjalankan tugasnya secara maksimal, apalagi menjadi pengayom masyarakat," kata Kapolres.

Menurut dia, masukan dari berbagai pihak, termasuk insan pers sangat dibutuhkan, untuk meningkatkan kinerja institusi itu, termasuk peran aktif masyarakat. "Makanya 'coffee morning' seperti ini merupakan salah satu upaya yang kita lakukan untuk menerima masukan dari masyarakat," katanya.

Kapolres menuturkan kegiatan serap informasi dengan kelompok masyarakat, termasuk wartawan, juga dalam rangka menerima masukan ada tidaknya oknum anggota yang melakukan pelanggaran di masyarakat. "Kalau ada, ya kita sanksi, seperti ketiga oknum anggota polisi itu," katanya menjelaskan.

Dari tiga anggota polisi yang disanksi itu, dua di antaranya terlibat pelanggaran disiplin sebagai anggota polri, sedangkan seorang lagi, karena terlibat kasus pidana.

"Sanksi bagi anggota polisi yang terlibat kasus pidana ini lebih berat, sebab selain diproses di pengadilan, juga diproses di internal polisi," katanya, menjelaskan. (nii)

Anggota kepolisian melakukan olah TKP kasus Penggelapan BBM solar di Pelabuhan Tunjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (25/1).

Polisi Resort Banyuwangi menyita Kapal Jenis TB. Fortuna rekanan Pertamina yang menyelundupkan BBM solar sebanyak 8.000 liter ke Kapal KM. Sarana Sukses yang akan mengangkut pupuk untuk disalurkan ke sumbawa.

FOTO: BM/ANTARA

Grasi Sugik Ditolak

Usai Dicopot, Dipindah

Andi Muhammad Taufik

hukum lainnya," ujar Taufik.

Dengan adanya penolakan dan pengiriman berkas tersebut, jaksa asal Makassar ini berharap Kejagung RI bisa mendaftar siapa saja terpidana yang bisa dilakukan eksekusi mati. Apalagi mayoritas terpidana sudah mendekam lama sejak divonis bersalah.

Sugik misalnya, dia sudah diprodeokan sejak 1996. Dia melakukan pembunuhan saat usianya masih 26 tahun. Sugik diadili setelah tega menghabisi nyawa sekeluarga di Jojoran, yakni pasangan SukardjoHariningsih dan dua anaknya, Eko Hari Sucahyo dan Danang Priyo Utomo di 1995. "Bagaimana pun kasihan juga, lama sekali mereka (terpidana) menunggu kepastian hukumannya," jelas Taufik.

Selain Sugik, imbuh Taufik, ada 11 terpidana lain yang grasinya ditolak presiden Jokowi. Meski begitu, dia mengaku tak hapal siapa saja terpidana mati tersebut. "Ada 12 yang grasinya ditolak," tegasnya.

SURABAYA (BM) – Kepala Kejakasaan Tinggi (Kajati) Jatim, Maruli Hutagalung, memerintahkan RW pindah tugas dari staf Kejari Tanjung Perak ke Kejati Jatim. Hal itu dilakukan menyusul pencopotan RW sebagai Jaksa Fungsional dan menjadi staf biasa setelah RW dilaporkan menguras isi ATM terdakwa.

"Ini permintaan Pak Kajati, Supaya lebih mudah pengawasannya saat menjalani pembinaan atas sanksi pencopotan jabatannya selama 2 tahun," terang Kajari Tanjung Perak, Bambang Permadi, Senin (25/1).

Sementara Kasintel Kejari Tanjung Perak, Siju membenarkan pemindahan tugas RW. "Tinggal menunggu SP nya saja,"terang Siju.

Dijelaskan Siju, Sejak turunnya sanksi tersebut, RW sudah tidak lagi menggunakan atribut seperti biasanya, ketika menjadi jaksa fungsional. "Ketika turun sanksi, RW sudah tidak memakai pakaian jaksa fungsional,"ujarnya.

Selain RW, Kajari Tanjung Perak Bambang Permadi juga terkena imbas kelakuan RW, Dia disanksi penundaan pangkat selama 1 tahun. Sanksi itu merupakan hasil dari pemeriksaan yang dilakukan Inspektur II Bidang Pengawasan Kejagung RI. Sementara, Kasipidum Ahmad Patoni lolos dari sanksi.

Pemeriksaan Patoni dianulir Kajagung, yang menganggap Patoni tidak layak diberi hukuman, mengingat statusnya dalam kasus ini sebagai pelapor. (bj/nii)

Delapan Terpidana Sementara sebagaimana catatan yang dimiliki Berita Metro, setidaknya ada delapan terpidana mati yang masuk dalam wilayah Kejati Jatim. Beberapa di antaranya adalah Nur Hasan Yogi Mahendra bin H Abdul Choni (Kejari Lamongan), Edi Sunaryo bin Suparji (Kejari Tulungagung), Sugianto alias Sugik (Kejari Surabaya), Aris Setiawan (Kejari Tanjung Perak), Miarto bin Paimin dan Misnari bin Margelap (Kejari Probolinggo).

Selain itu, beber Taufik, ada dua terpidana mati lainnya yang merupakanWarga Negara Asing (WNA) dan warga Surabaya.

Terbaru yakni WNA berkewarganegaraan Belanda, Ali Tokman, dan rekannya, Fredy Tedjo Abdi, yang baru divonis mati oleh PN Surabaya. Keduanya terlibat penyelundupan dan pemesanan sabusabu bernilai miliaran rupiah. "Tetapi keduanya ini masih banding. Jadi masih pelaporan saja," tandasnya. (arn/nii)

Pembunuh Salim Kancil Segera Diadili

Panci Berlafadz Allah Menyebar

SURABAYA (BM) – Kasus pembunuhan aktivis lingkungan Salim Kancil kini memasuki babak akhir di penyidik Polda Jatim. Seiring dengan sempurnanya tahap penyidikan, berkas perkara 9 dari 36 tersangka segera dilimpahkan ke kejaksaan.

Sebelumnya Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, sudah menerima pelimpahan 27 tersangka kasus yang sama. Seluruhnya dilimpahkan pekan lalu, setelah jaksa menyatakan berkas penyidikan sudah P21.

Kepala Kejari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi, membenarkan akan menerima pelimpahan tahap II sembilan tersangka ilegal mining di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang itu. Pelimpahan dilakukan pada Kamis siang. "Tersangka tersebut masih terkait kasus tambang pasir besi," ujar Didik.

Menurut Didik, sembilan ter-

sangka akan dibagi dalam enam berkas. Masing-masing empat berkas pembunuhan dan dua berkas pengeroyokan. "Dari yang akan dilimpahkan, tersangka dibagi menjadi enam berkas. Itu sesuai dengan peranan para tersangka," jelas dia.

Sesuai berkas yang diterima, lanjut jaksa asal Bojonegoro ini, sejumlah barang bukti turut pula dilimpahkan. Di antaranya yakni dua alat berat jenis excavator, 4 unit mobil, 3 unit sepeda motor, serta batu dan cangkul yang digunakan untuk menghabisi nyawa Salim Kancil.

Sedangkan untuk perkara 27 tersangka sebelumnya, Didik mengaku berkas dakwaannya masih dalam tahap penyusunan.

Dia memastikan dalam waktu dekat berkasnya sudah rampung.

"Sedang disusun oleh jaksa yang ditunjuk," tegasnya.

ISTIMEWA

Jaksa Penuntut Umum Kebut Penyusunan Dakwaan

SEGERA DIADILI: Seiring dengan sempurnanya tahap penyidikan, berkas perkara 9 dari 36 tersangka kasus pembunuhan aktivis lingkungan Salim Kancil segera dilimpahkan ke kejaksaan.

Sebelumnya, kejaksaan memastikan kesiapannya untuk pengawalan dan pengamanan kasus ini. Sesuai dengan Pasal 85 KUHP

tentang keamanan persidangan, MA memastikan sidang yang berlokasi kasus di Lumajang, akhirnya disidangkan di Surabaya.

"Kami siap kalau memang keputusan dari MA demikian," ujar Kepala Kejati Jatim, ES Maruli Hutagalung. (arn/nii)

SURABAYA (BM) – Dua tersangka pencuri motor dilumpuhkan dengan timah panas oleh anggota unit resmob Polrestabes Surabaya. Penembakan dilakukan karena kedua tersangka pencurian sepeda motor itu hendak melarikan diri.

Akibatnya, kaki kanan AG (19) warga Pegirian dan kaki kiri Muh (20), warga Bulak Banteng, harus berdarah-darah.

"Mereka terpaksa kita lumpuhkan karena berusaha kabur meski sudah kita beri tembakan peringatan," kata Kanit Resmob, AKP Agung Pribadi, di Mapolrestabes Surabaya, Senin (25/1).

Kata Agung Pribadi, kedua pemuda ini kepergok petugas usai beraksi melakukan pencurian motor Yamaha Jupiter Z warna hitam bernopol L 6303 TA di Jalan Setro, Surabaya. Anggota resmob sedang patroli dan melihat kedua

ISTIMEWA

Dua Pencuri Motor Dilumpuhkan

DILUMPUHKAN: Dua tersangka pencuri motor dilumpuhkan dengan timah panas oleh anggota unit resmob Polrestabes Surabaya.

terasangka berkendara saling beriringiringan. Muhli mengendarai motor curian sedangkan Gofur pakai sepeda motor Honda Beat warna hijau yang dipakai sebagai saranan mencari motor curian.

"Ketika dicoba untuk meminggirkan laju kendaraan, mereka ternyata malah menancap gas, sehingga petugas langsung mengejar dan melumpuhkan," imbuh Agung.

Ketika dilakukan pemeriksaan, Muhli dan Gofur mengaku kalau pencurian sepeda motor sudah 6 kali. "Mereka memang sudah menjadi target sasaran kita," ungkapnya lagi.

Modusnya, lanjut Agung, kedua tersangka berputar-putar mencari sasaran dengan Honda Beat Nopol L 6641 QQ. "Peran mereka bergantian. Kadang tersangka Muhli jadi eksekutor, kadang juga jadi jokinya," lanjutnya.

Setelah mendapatkan motor curian, mereka langsung menjual ke Madura.

"Uangnya dibagi rata. Kalau dapat Rp 1 juta. Uangnya sebagian dikasih ke orang tua, sebagian untuk senang-senang," aku Gofur. Kini kedua tersangka dijerat dengan Pasal 363 KUHP, tentang pencurian dan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara. (bj/nii)

JEMBER (BM)- Panci berlafadz "Alhamdu Allah" ternyata sudah menyebar luas di beberapa wilayah Jawa Timur. Senin (25/1) kemarin, panci yang menimbulkan heboh itu ditemukan di Pasar Semboro, Kabupaten Jember, Jawa Timur dalam razia yang dilakukan Kepolisian Sektor Semboro.

"Polisi bersama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) melakukan razia di sejumlah pertokoan yang menjual alat-alat perlengkapan rumah tangga di Pasar Semboro hingga menemukan panci bertuliskan Alhamdu Allah," kata Kapolsek Semboro AKP Subagiyo usai melakukan razia di Kecamatan Semboro.

Dalam razia itu ditemukan puluhan panci berlafadz Allah yang tersebar di tiga toko yang berada di kawasan Pasar Semboro dengan berbagai ukuran, sehingga polisi melakukan pendataan terkait dengan temuan itu. "Kami koordinasikan dengan FKUB dan MUI karena mereka yang lebih berkompeten dalam memaknai kalimat tersebut.

Setelah berkoordinasi dengan mereka, kami akan menentukan langkah apa yang akan diambil dalam temuan itu," tuturnya.

Sejauh ini, lanjut dia, Polsek Semboro belum mengamankan penjual peralatan dapur yang bertuliskan Arab "Alhamdu Allah". Namun ia mengimbau para pedagang tidak menjual panci itu dan mengembalikan produk itu ke produsen atau distributornya.

"Razia panci bertuliskan Arab yang meresahkan warga itu tidak hanya dilakukan di Kecamatan Semboro, namun serentak di 31 kecamatan di Jember," katanya.

Ia mengaku mendapat informasi di beberapa kecamatan juga ditemukan peralatan dapur bertuliskan Arab "Alhamdu Allah" itu yakni di Kecamatan Mayang, Kalisat, Patrang, Jombang, Pakusari, Kencong, Umbulsari, Tanggul, dan Pasar Tanjung Jember. "Razia dilakukan secara serentak untuk mengindari hal-hal yang tidak diinginkan karena stiker yang ditempel bertuliskan ‘Alhamdu Allah’ itu dapat memicu konflik di kalangan masyarakat yang sebagian besar beragama Islam," paparnya.

Subagiyo mengimbau pedagang tidak menjual kembali barang yang serupa karena berpotensi membawa dampak pelecehan agama, terutama umat muslim karena tulisan Arab tersebut dinilai salah. (ant/nii)

ISTIMEWA

SURABAYA (BM)– Pupus sudah harapan Sugianto alias Sugik untuk mendapatkan kesempatan hidup lebih lama. Presiden Joko Widodo akhirnya menolak grasi yang diajukan pelaku pembunuhan berencana di Jl Jojoran, Surabaya itu.

Kabar penolakan grasi oleh presiden disampaikan Aspidum Kejati Jatim, Andi Muhammad Taufik, kepada wartawan, Senin (25/1) kemarin. Kini, terpidana mati yang menghabisi satu keluarga itu semakin dekat dengan regu tembak.

Sugik sendiri sudah 15 tahun mendekam di sel tahanan sejak divonis bersalah di pengadilan tingkat pertama.

Setahun lalu, dia pun sempat menempuh upaya hukum dengan mengajukan Peninjauan Kembali (PK) kedua kalinya.

Menurut Taufik, pihaknya sudah mengirim berkas daftar penolakan grasi ke Kejagung. Daftar itu untuk melakukan pelaporan siapa saja terpidana mati di Jawa Timur yang grasinya ditolak. "Karena mereka sudah tidak bisa melakukan upaya

FOTO:BM/MADJI

Kejati Jatim Siap Eksekusi Mati Terpidana

DITARIK: Petugas mengamankan panci berlafadz "Alhamdu Allah"

04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

KEIN Diformat Ekonomi Kerakyatan

P

Tak Banyak Pilihan Golkar

M

pembangunan yang umumnya disarankan oleh lembaga kreditor internasional, khususnya pembangunan di dunia ketiga, sedangkan mayoritasnya saham lembaga kreditor itu adalah milik negara negara kapitalis. Maka lembaga kreditor seperti Bank Dunia dan IMF, selalu menyarankan model pembangunan yang hanya menguntungkan negara maju pemegang saham mayoritas saja, padahal arah dan saran pembangunan yang diikat dengan pinjaman dana pembangunan belum tentu cocok dan sesuai dengan kebutuhan dan pemecahan masalah pembangunan bagi negara berkembang. Demikian kata Joseph Eugene Stiglitz, pemenang hadiah Nobel bidang ekonomi tahun 2001 dan mantan Penasihat Ekonomi Presiden USA Bill Clinton, tahun 1985- 1997.

Ideologi Pembangunan Jadi masalah pembangunan di negara berkembang, yang menjadikan Negara-negara kapitalis sebagai kiblat, tetap saja pada ideologi pembangunannya. Ideologinya masih tetap Neoliberalisme. Karena itu, bukan apa yang dikerjakan dan bagaimana Kelembagaan KEIN, tetapi mestinya bagaimana mengaktifkan KEIN dalam bingkai ekonomi kerakyatan atau ekonomi sosialisme pancasila.

Dalam kaitan itu, kaalau KEIN ingin berbuat sesuatu, maka arahan dan saran berikut harus diutamakan: bagaimana menghidupkan industri rakyat, menyerap tenaga kerja yang banyak tetapi menghasilkan produk yang berkualitas dan murah.

Langkah awal, dipetakan dulu wilayah dan potensi nasional dan kemudian negara mendorong industri rakyat dengan

Oleh: Effendi Ishak (Pengamat Ekonomi, Alumnus UGM)

beraneka ragam industri yang sudah dipetakan potensinya dan ketersediaan bahan baku, lalu negara membantu permodalan untuk rakyat dengan menyediakan modal murah. Selanjutnya, libatkan lembaga-lembaga perbankan nasional untuk penyediaan modal kerja dan modal investasi serta libatkan perguruan tinggi dan lembaga riset untuk bantuan dan penguasaan teknologi.

Akan tetapi bisa juga industri rakyat adalah pensuplai barangbarang tertentu yang sudah jadi atau setengah jadi ke perusahaan perusahaan negara atau BUMN, sedangkan BUMN memprosesnya menjadi produk akhir yang membutuhkan modal besar dan teknologi tinggi, sehingga ada kaitan antara industri rakyat dan industri negara dengan teknologi tinggi. Aibatnya industri menyerap tenaga kerja besar tapi menekan disparitas dan kimiskinan.

Model ekonomi dengan pola industri nasional seperti ini, adalah model industri sosialisme pancasila. Sedangkan industri besar dengan teknologi tinggi padat modal adalah industri yang meneruskan dan menyerap hasil industri rakyat untuk kebutuhan produksi barang lanjutan dari industri rakyat. Kapitalisme yang ada, sebagai usaha besar adalah kapitalisme negara melalui BUMN-BUMN yang pada siklus ujungnya melalui laba BUMN akan kembali memperkuat modal negara dan kemakmuran rakyat banyak warga negara secara keseluruhan.

Sedangkan kekuatan swasta kapitalis tidak akan pernah ada

dan tidak dibutuhkan, sebab swasta kapitalis akan merusak tatanan negara, yaitu membiayai kegiatan politik elit nasional dan pencipta disparitas ekonomi.

Kapitalisme swasta mengakibatkan negara dan pemimpin nasional tersandera dan menjadi agen kapitalis domestik dan internasional. Model sosialisme pancasila, yang diterapkan dalam model ekonomi dan industri nasional, sudah tidak dianggap mainstream beberapa daswarsa ini. Khususnya dilihat dalam perspektif arah kebijakan dasar pembangunan yang memihak kepada kemakmuran rakyat dan mengeliminasi disparitas ekonomi, sebagai realisasi ekonomi kerakyatan atau ekonomi pancasila yang orisinal.

Ekonomi Pancasila Sebenarnya liberalisme atau Neoliberalisme yang mewarnai kegiatan ekonomi dan industri nasional saat ini bisa dijinakkan dengan mengembalikan ekonomi Pancasila, kalau ada political will.Tapi dibutuhkankan kesungguhan bagi reformasi ekonomi yang neoliberal sekarang ini dengan dukungan kuat konseptual yang komprehensif. Kapitalisme silakan ada dan eksis tapi kapitalisme negara. Sebenarnya pendekatanini,agakmiripdengan modelpembangunanRRC.Tetapi Indonesia sebenarnya lebih hebat, karena negara berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa atau religius atau Theistik, daripada RRC yang atheis.

Bagi Indonesia masalahnya hanya kemauan dan dibutuhkankan para ekonom yang berideologi kuat yang berintegritas tinggi serta memiliki team work intelektual mumpuni untuk melakukan reformasi bagi ekonomi yang jauh tersesat dari pancasila.

Lihat saja, Hugo Chaavez di Amerika latin, Erdogan di Turki dan Putin di Eropa; semuanya menekankan pada bangkitnya ekonomi nasional berbasis pada reformasi ekonomi domestik dan penguatan ekonomi nasional yang hasilnya anti disparitas dan peran keterlibatan negara.

Kalau mengutip filsuf muslim asal Pakistan, Muhammad Iqbal (1920): “Bahkan Tuhan saja lebih menganjurkan kalau ekonomi itu semestinya dikelola secara model sosialisme, tetapi model sosialisme yang ditambahkan Tuhan atau sosialisme religius.”

Karena itu, kalau kita Peduli Negara dan meletakkan KEIN sebagai instrumen negara yang membantu Presiden, makanya KEIN diletakkan dalam bingkai upaya percepatan pembangunan ekonomi dan industri nasional dalam memberikan makna dan arti pembangunan dan negara bagi rakyat. Menarik menyimak apa yang dikatakan Thomas Paine (1737-1809), filsuf berkebangsaan Inggris yang kemudian tinggal di Amerika Serikat dan menjadi sahabat dekat Benjamin Franklin, sang Presiden USA saat itu. Thomas Paine mengatakan (1797): “Sebuah negara memiliki alasan yang kuat untuk didirikan dan lalu dipertahankan, karena dengan adanya negara dapat dipastikan warga negaranya dapat hidup lebih baik dan lebih layak jika dibandingkan tanpa Negara.”

Jadi negara ada dan dibutuhkan karena negara dipastikan membuat hidup warganya lebih sejahtera, lebih makmur, lebih bermartabat dan lebih bahagia bukan sebaliknya. Ketepatan model kebijakan ekonomi dan industri bagi rakyat karena itu menjadi sangat signifikan dan bermakna. (*)

FOTO: BM/ANTARA

ari kita kilas balik ke peristiwa kurang dari dua tahun lalu. Waktunya Selasa, 13 Mei 2014.

Tempatnya Pasar Gembong, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Jokowi, calon Presiden yang diusung PDIP, bertemu dengan Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Golkar. Disengaja atau tidak, mereka, saat itu, sama-sama mengenakan kemeja warna putih. Sebuah ungkapan simbolik bakal terjadi koalisi kuat.

Ketika didaulat wartawan untuk bicara, Jokowi yang biasa hemat kata, tetap saja tak banyak bicara. Ia berkata singkat, tetapi padat dan penuh makna.

Menurut Jokwi, dirinya dan Ical (panggilan akrab Aburizal Bakrie) sudah bertemu di titik yang sama. Kalau sudah bertemu ini artinya koalisi. Tetapi, walaupun sudah menyatakan koalisi, kedua belah pihak tidak membicarakan mengenai bagi-bagi kursi ataupun calon wakil presiden (cawapres). Jokowi mengaku, kedua pihak menjaga kemurnian koalisi, dan sampai titik itu, Ical sama sekali tidak membicarakan ihwal cawapres ataupun bagi-bagi kursi. Clear!

Clear? Belum, ternyata.

Waktunya Hari Minggu malam, 18 Mei 2014. Tempatnya Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

Iya, lima hari setelah peristwa kesepakatan ‘koalisi’ Pasar Gembong, Ical menemui Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, di rumahnya. Tak susah menduga agenda percakapan mereka. Ical adalah Ketua Umum partai Golkar yang mendapat mandat rapimnas untuk maju sebagai Capres/Cawapres. Megawati adalah Ketua Umum PDIP yang (saat itu) sudah resmi mendukung Jokowi Widodo sebagai Calon Presiden 2014-2019. Dua Ketua Umum parpol peraih suara terbanyak satu dan dua pemilu legislatif itu tentulah bicara detail koalisi.

Walau mudah diduga, media tak tahu persis apa yang sedang mereka bicarakan. Media hanya bisa berspekulasi.

Dan spekulasi untuk hal yang mudah dibaca itu memang jarang sekali meleset.

Situs Merdeka.com, misalnya, menurunkan berita bertajuk“Di balik Batalnya Deal Mega dengan Ical”. Menurut situs tersebut, pertama adalah permintaan Ical untuk menjadi wakil presiden. Kedua, permintaan kursi menteri.

Permintaan kursi menteri ini tidak tanggung-tanggung, karena kabarnya untuk tujuh menteri. Tentu saja pihak Golkar membantah spekulasi itu.

Akan tetapi pihak PDIP sendiri kemudian berkisah ada penumpang terakhir yang minta jatah kekuasaan. Partai itu, kataWasekjen PDIP (saat itu), Hasto Kristiyanto, datang tengah malam setelah koalisi terbentuk, namun ditolak PDIP. Selanjutnya, kita semua tahu, pada Senin (19/5) JokowiJK dideklarasikan sebagai Capres/Cawapres oleh parpol pendukung yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat.

Golkar sendiri kemudian bergabung dengan Koalisi Merah Putih mendukung pencalonan Prabowo-Hatta.

Akan tetapi peristiwa politik yang dihasilkan dari maneuver Golkar itu tak mulus. Sejumlah kader muda dan kader senior Golkar menolak keputusan pengurus partai yang bergabung dengan koalisi merah putih. Agus Gumiwang, Nusron Wahid, Indra Piliang termasuk di antara kader muda potensial yang protes. Sedang di kalangan politisi senior adalah Luhut Panjaitan dan Agung Laksono. Ujung-ujungnya, partai Golkar pecah! Dua kubu menggelar munas terpisah. Dua kubu saling gugat di pengadilan. Dan, kini, akhirnya dua kubu dihadapkan pada satu dari dua pilihan: atau mati sampyuh atau sepakat menurunkan gengsi dan konsesi untuk kebaikan bersama.

Jika kedua kubu masih ngotot untuk menangmenangan, maka bisa dipastikan hasilnya berujung pada mati sampyuh. Partai yang mengalami kejayaan di masa orde baru, dan tetap eksis selama era reformasi ini, akan tinggal cerita.

Sebaliknya, jika kedua kubu bersedia menurunkan ego, mengurangi gengsi dan konsesi, kemudian memberikan kesempatan kepada kader-kader muda Golkar untuk memimpin partai itu, maka masih ada harapan untuk

ekan lalu, KEIN (Komite Ekonomi dan Industri Nasional) dibentuk Presiden Joko Widodo.

Ketuanya, sahabat lama saya, Soetrisno Bachir. KEIN dibentuk untuk memberi masukan pada program kerja Presiden Jokowi dalam menentukan arah bergeraknya kegiatan ekonomi serta industri nasional.

Sesungguhnya masalah ekonomi dan industri nasional bagi sebuah negara bangsa, mengikuti indikator suksesnya pembangunan. Dengan menggunakan indikator ahli ekonomi pembangunan, Dudley Seers, indikator itu setidaknya meliputi tiga hal pokok: (1) Semakin menurunnya angka kemiskinan dan sampai pada tidak adanya lagi kemiskinan; (2) Semakin menurunnya angka pengangguran sampai tidak adanya lagi pengangguran pada usia produktif; (3) Semakin tipisnya kesenjangan ekonomi atau disparitas ekonomi. (Dudley Seers, 1970).

Sesungguhnya tiga indikator Seers itu selaras dengan cita cita ekonomi nasional Indonesia sebagaimana dirumuskan dalam ekonomi pancasila. Pancasila diwakili sila ke-5, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Atau, bisa dikatakan sesungguhnya ekonomi model sosialisme pancasila atau sosialisme religius. Tetapi, masalahnya, dalam praktik model ekonomi kita ini sudah lama melenceng dari cita cita proklamasi atau rumusan ekonomi yang diformulasikan The Founding Fathers. Bahkan sudah terseret jauh ke Neoliberalisme dan selalu saja membawa kepada kesenjangan ekonomi yang struktural sifatnya.

Apalagi kalau melihat model

PEMBANGUNAN KELAS SEKOLAH DITINGGAL PEMBORONG Sejumlah murid berjalan pulang usai mengikuti kegiatan belajar bergantian dengan murid lainnya akibat mangkraknya pembangunan ruang kelas di SDN Pitara 2, Depok, Senin (25/ 1). Pembangunan tiga ruang kelas di sekolah tersebut terhenti sejak tiga bulan silam akibat ditinggal pemborong, sehingga mengakibatkan terganggunya kegiatan belajar mengajar.

Hentikan Contempt of Court

D

alam kurun waktu 10 tahun terakhir, kita mencatat, dunia peradilan dan pengadilan Indonesiamasihdiwarnaidengan adanyapraktikkekerasandidalam pengadilan. Praktik-praktik kekerasan tersebut mengakibatkan dunia pengadilan kehilangan marwahnya dan terjadinya tindakan penghinaan terhadap pengadilan (contempt of court).

Ada beberapa peristiwa yang menimpa dunia peradilan dan pengadilan kita dalam kurun satu dasawarsa terakhir. Pembaca tentu masih ingat, sebagian di antaranya pembunuhan terhadap hakim di Pengadilan Aga-

ma Sidoarjo pada 2005. Kemudian tindak perusakan gedung Pengadilan Negeri Tamanggung, JawaTengah, pada 2010. Lalu ada juga aksi demonstrasi yang menggunakan ular di Pengadilan Negeri Sumenep, dan beberapa kasus-kasus lainnya.

Berdasarkan hasil survei Komisi Yudisial Republik Indonesia (KYRI) di tahun 2014 di Pengadilan Agama, Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tata Usaha Negara, yang dilakukan di 6 kota yaitu Surabaya, Bandung, Samarinda, Medan, Mataram, dan Makassar, diperoleh data menarik. Salah satu penyebab terjadinya kekerasan di pe-

Oleh: Abdul Fatah, SH, MH (Dosen FH Unmuh Surabaya dan Aktivis LBH Surabaya)

ngadilan disebabkan oleh oleh perilaku hakim yang belum sesuai kode etik dan pedoman perilaku hakim. Selain itu, pelayanan pengadilan yang belum baik bahkan cenderung tertutup.

Kemudian kesadaran hukum masyarakat yang lemah. Lantas juga belum adanya regulasi terkait contempt of court, dan beberapa penyebab lainnya. Di samping itu, terjadinya tindakan kekerasan di pengadilan tidak lepas karena rendahnya penegakan hukum bagi pelakunya.

Oleh sebab itu, harus ada upaya-upaya untuk menghentikan tindakan kekerasan di pengadilan (contempt of court).

Upaya-upaya tersebut di antaranya adalah perlu adanya peningkatan kesadaran hukum masyarakat yang dilakukan oleh institusi pengadilan bekerjasama dengan Komisi Yudisial dengan melibatkan pemerintah daerah, segera dibentuk dan disusun regulasi terkait contempt of court dengan tidak menutup akses publik untuk dapat mengkritisi putusan pengadilan. Institusi pengadilan juga harus segera memperbaiki layanan publiknya termasuk layanan

untuk dapat mengakses informasi publik yang ada di pengadilan khususnya putusan pengadilan. Dan, yang paling penting, ada penegakan hukum yang tegas bagi pelaku tindakan kekerasan di pengadilan.

Satu hal yang harus diperhatikan dan dilaksanakan oleh semua pihak adalah adalah stop kekerasan di pengadilan dan harus dibudayakan tertib di pengadilan. Pengadilan harus dikembalikan sebagaimana peran dan tugas utamanya, karena pengadilan adalah salah satu pintu untuk terciptanya keadilan. Sehingga keadilan sosial menjadi kenyataan. (*)

Komisaris Utama: AR Balhmar. Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Sutarno Soepodo, Cholid Bahamisah. Direktur Utama/Pemimpin Umum: Djoko Tetuko. Direktur Bisnis/Pemimpin Perusahaan: Samiadji Makin Rahmat. Wakil Pemimpin Perusahaan: - Direktur Keuangan: Silvia Umar Balhmar. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar, Aziz Tri. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Cholid Bahamisah, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: E Prayogo, Rofiq Kurdi Ismail. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP. Fotografer: Tovan Bram Kumara, Soemadji. Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri.

Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: M. Guntur Budiawan. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf, Gresik: Masduki, Moch. Sugeng. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Bahlmar. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris)

05 www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016 1,10% IHSG

4,505

0,9% NIKKEI

17,111

0,2% STI

2,583

0,1% FTSE

5,897

1,5% KLCI

1,625

1,3% DJIA

16,094

2,6% NASDAQ 4,589

2,0% S&P500 1,907

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

490,535

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

470,913

1,104.22

JUAL: 13.877,00 BELI : 13.863,00

JUAL: 9.701,85 BELI : 9.681,85

JUAL: 15.069,83 BELI : 14.969,83

JUAL: 9.719,19 BELI : 9.639,19

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13,860

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 25 JANUARI 2016 - SUMBER: IMQ21.COM

Pengelola Mall Keluhkan Pajak Reklame SURABAYA (BM) - Sejumlah pengelola mall di Surabaya mengeluhkan tarif pajak reklame yang dirasakan terlampau tinggi. Kebijakan itu dinilai bertolak belakang dengan keinginan Pemkot Surabaya yang ingin menjadikan wilayahnya sebagai surga belanja di Tanah Air. Para pengelola mall yang tergabung dalam Asosiasi Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jatim, mengatakan, masak pemasa-

ngan umbul-umbul dikutip pajak reklame Rp 15.000 per m2 per hari, baliho Rp 25.000 per m2 per hari, sedangkan billboard dikenai tarif progresif. Tarif itu dianggap lebih mahal dari DKI Jakarta.

Kepala Bidang Kerja Sama Pemerintah Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jatim Neil V. Storey mengatakan tarif yang tinggi itu membuat para penyewa ruang (tenants) di mal kebe-

ratan memasang reklame. “Itu belum termasuk retribusi lahan dan biaya jaminan bongkar,” jelasnya, Senin (25/1).

APPBI, tutur Storey, memahami sikap Pemkot yang tidak ingin membuat ruang terbuka penuh dengan papan reklame. Namun, hal itu bisa disiasati dengan pengaturan titik-titik reklame yang sudah ditentukan Pemkot.

Keberadaan reklame, kata dia, penting untuk menarik

perhatian wisatawan yang datang ke Surabaya. Apalagi, sambungnya, Surabaya sejak delapan tahun lalu ingin menjadi pusat belanja dengan menggelar Surabaya Shopping Festival rutin setiap tahun. “Itu bukan hanya program mall, tetapi juga pemerintah,” ungkap Storey.

Tarif pajak reklame di Kota Surabaya ditetapkan 25%, menurut Peraturan Walikota Surabaya No 56/2010. De-

ngan demikian, besaran pajak dihitung dari tarif pajak dikalikan dengan nilai sewa reklame. Sebagai contoh, nilai sewa reklame baliho di jalan kelas I ditetapkan sebesar Rp 100.000 per m2 per hari. Maka, besaran pajak yang dikutip dari reklame itu Rp 25.000 per m2 per hari.

Adapun jaminan biaya bongkar ditetapkan Rp 50.000 per m2 per tahun untuk reklame berukuran hingga 8 m2,

Rp200.000 per m2 per tahun untuk ukuran reklame lebih dari 8 m 2, Rp5.000 per m 2 untuk baliho dan reklame kain, dan Rp 25 per cm2 untuk stiker. Sebagai perbandingan, DKI Jakarta pun mengutip tarif 25%, sebagaimana tercantum dalam Pergub DKI Jakarta No 27/2014. Dengan asumsi dipasang di wilayah protokol A dengan nilai sewa reklame Rp 125.000 per m2 per hari untuk ketinggian sampai

dengan 15 m, maka besaran pajak reklame yang harus dibayar pemasang Rp 31.250 per m2 per hari. Namun, Pemprov DKI tak mengutip biaya jaminan bongkar.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Surabaya Yusron Sumartono tak menjawab pesan singkat maupun telepon terkait adanya keluhan dari para pengelola mall di Surabaya.(nis/dra)

FOTO : BM/ANTARA

Pasca Vietnam Jalin Perjanjian Kayu Legal dengan Uni Eropa

Ekspor Mebel Indonesia Terancam Stagnan ke Eropa JAKARTA (BM) – Pemerintah Vietnam dan Uni Eropa akan memasuki fase akhir perundingan Forest Law Enforcement and Governance Trade (FLEGT) yang memungkinkan produk mebel negeri itu dapat melenggang bebas ke Benua Biru (Eropa). Direktur Kehutanan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Basah Hernowo mengatakan perundingan VietnamUE dalam kerangka Voluntary Partnership Agreement (VPA) itu telah dilakukan sebanyak lima tahap.

“Kedua belah pihak pun sudah mencapai kesepakatan teknis.

Mungkin nanti pada akhir 2016 FLEGT UE-Vietnam itu berlaku,” katanya di Jakarta, Senin (25/1). Bila kesepakatan berlaku, produkproduk industri kehutanan Vietnam tidak perlu melewati due dilligence (uji tuntas) bila masuk ke UE. Uji tuntas dilakukan untuk memastikan asal-muasal produk kayu tidak menyalahi prinsipprinsip pengelolaan hutan keberlanjutan.Indonesia sebenarnya lebih dahulu memulai perundingan FLEGT-VPA, tepatnya pada September 2013.Sesuai kesepakatan itu, Indonesia akan mewajibkan sistem verifikasi legalitas kayu (SVLK) untuk seluruh produk industri kehutanan paling lambat

FOTO: BM/IST

TERANCAM: Produk mebel Indonesia akan lebih kesulitan untuk bersaing kalau Vietnam yang merupakan musuh kita berhasil mendapat Forest Law Enforcement and Governance Trade (FLEGT).

pada 31 Desember 2015.

Namun, rencana tersebut kandas setelah pada 19 Oktober 2015 Kementerian Perdagangan menerbitkan Permendag No. 89/2015 tentang Ketentuan Ekspor Produk Kehutanan.Beleid itu menghapus kewajiban SVLK bagi 15 pos tarif (Harmonized System/HS Code) yang merupakan produk-produk hilir.

UE sendiri memberi tenggat kepada Indonesia paling lambat April 2016 untuk merevisi Permen-

dag. Tanpa revisi tersebut, seluruh produk Indonesia dipastikan akan melewati uji tuntas, sekalipun telah menyertakan SVLK.Basah berharap revisi bisa dilakukan sebelum batas waktu yang diberikan. Eksportir mebel Indonesia akan memiliki nilai lebih di mata konsumen UE dengan SVLK yang mereka sertakan.”Kalau Vietnam yang merupakan musuh kita dapat FLEGT, pelaku usaha kita akan lebih kesulitan untuk bersaing,” ujarnya.(nat/dra)

TARGET KUR UKM DODOL KERANJANG Sejumlah pekerja mencetak dodol keranjang di rumah industri dodol keranjang, Tegal, Senin (25/1). Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) menargetkan pada 2016 akan menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp100 triliun hingga Rp120 triliun, dengan suku bunga 9 persen.

Pelaku UMKM Siap Hadapi Tantangan Era Digital JAKARTA (BM) - Sebagai salah satu bank yang fokus pada UMKM dan memasuki dunia teknologi, maka penguasaan teknologi oleh UMKM perlu ditingkatkan. Salah satunya PT Bank Rakyat Indonesia Tbk yang berkomitmen mempersiapkan sarana dan prasarana untuk melayani nasabah dalam menghadapi era digital.

Direktur UMKM Bank BRI,

Mohammad Irfan mengatakan rencana peluncuran satelit BRISat pada Juni 2016 menjadi salah satu cara untuk mengoptimalkan jaringan di seluruh Indonesia.

“Berperan dalam mengoptimalkan networking BRI sekaligus memperkokoh posisi BRI sebagai penguasa bisnis UMKM,” jelasnya, Senin (25/ 1). Secara nilai, kredit UMKM

BRI mencapai Rp382 triliun sepanjang 2015. Nilai itu mewakili 81% dari total debitur nasional sebanyak 11 juta.

Irfan mengharapkan pihaknya semain mampu mendo-

rong insan BRI menjadi kreatif dan inovatif dengan kelebihan mampu menjangkau ke pelosok.

Pemberian bekal akan arti pentinya penguasaan teknologi digital bagi UMKM sangat penting. Maka dari itu seminar dan pembekalan ini merupakan rangkaian kegiatan yang digelar dalam memperingati HUT BRI ke-120.

Sebelum Jakarta, terlebih dahulu dilakukan di Balikpapan, Manado, Semarang, Mataram dan Medan. Dalam seminar itu, turut hadir Direktur Utama Bank BRI Asmawi Syam, Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Rahmat Walujanto, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Srie Agustina serta Pengamat UMKM yang juga founder Rumah UMKM Subiakto.(nis/dra)

Hadapi MEA, IWAPI Siapkan Anggotanya Fasih Bahasa Inggris S U R A B AYA (BM) - DPD IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Jatim bersama 15 DPC IWAPI perwakilan kota Surabaya, Probolinggo, Pasuruan, Batu, Sidoarjo, Lamongan, Gresik, Situbondo, Blitar, Tulungagung, Trenggalek siap menggalakkan 14 program yang sudah dibentuk dari masing-masing bidang kerja.

Ketua DPD IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Jatim, Farida Ariyani mengatakan pilot project diawal pengembangan komoditi pangan di Jatim sebagai wujud terciptanya stabilitas ekonomi yang berkesinambungan dengan lahirnya para pelaku usaha dalam negeri.

“Diantara 14 program diantaranya, bidang organisasi, pelatihan dan pendidikan, perdagangan perindustrian dalam dan luar negeri, bidang hukum dan advokasi, tata busana,

UMKM dan UKM, bidang pariwisata dan ekonomi, pertambangan dan energi, perikanan dan kelautan, perkebunan dan pertanian, tata boga dan kuliner, bidang pemberdayaan perempuan serta bidang kehumasan menyatukan visi membangun wirausaha mandiri,” jelasnya, Senin (25/1).

Selain itu, adanya agenda rakernas IWAPI di Jakarta bulan Februari mendatang akan mengutamakan soliditas anggota dengan SDM (Sumber Daya Manusia) handal sesuai bidang masing-masing. Saat ini sebagian anggota sekitar 30% adalah pelaku exportir melalui produk unggulan daerah, seperti garment dan produk makanan minuman.

Lebih lanjut dikatakan, IWAPI siap menghadapi arus

FOTO: BM/JEFRI

SIAP: IWAPI siap menghadapi arus perdagangan bebas MEA dengan pembekalan wajib berbahasa inggris.

perdagangan bebas MEA (Masyarakat Ekonomi Asean), yakni pembekalan wajib berbahasa inggris yang sudah mendapat arahan kerjasama Indonesia-Belanda, termasuk pengajar yang akan melatih komunikasi conversation

english kepada anggota.

“Kesiapan SDM sebagai modal utama menghadapi arus MEA. Apalagi menyikapi keberadaan sektor ketahanan pangan dan peternakan saat ini, IWAPI juga telah jalin kemitraan dengan petani ayam me-

nyiapkan luasan lahan 3 hektare untuk 30 ribu unggas ayam di wilayah Turen, Malang. Termasuk produksi susu dijadikan mentega dan keju masuk dalam program pelatihan jangka panjang organisasi,” tegasnya.(jey/dra)

Koperasi Bisa Jadi Penyalur KUR SURABAYA (BM) - Reformasi total terhadap koperasi di Indonesia dengan melakukan rehabilitasi, reorientasi dan pengembangan. Guna mewujudkan hal itu, pemerintah mendukung koperasi sebagai penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan syarat dilakukan perbaikan kualitas badan usaha ini. Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga saat di Surabaya, Senin (25/1), mengatakan tidak menutup mata atas tidak berimbangnya kualitas dan kuantitas koperasi di Indonesia.

Secara keseluruhan terdapat 209.000 koperasi di Indonesia. Tapi Kementerian Koperasi dan UKM hanya memasukkan 147.000 diantaranya ke dalam pusat data. Adapun koperasi yang tidak aktif sedikitnya berjumlah 42.000 unit. Koperasi-koperasi yang tidak aktif selayaknya memang dibubarkan. Keberadaan koperasi yang tidak aktif dinilai bisa mencoreng wajah koperasi yang aktif. Bagi mereka yang beroperasi secara aktif perlu dibina lebih lanjut guna mempertahankan citra yang sudah baik.

“Survei mengatakan masyarakat masih berkeinginan keras untuk berkoperasi, tetapi perlu penjaminan dan bagaimana mengubah citra mereka dari tidak jelas menjadi jelas,” ujar Puspayoga. Adanya konsep rehabilitasi, selanjutnya adalah reorientasi. Indonesia tidak boleh lagi memandang koperasi dari keunggulan kuantitasnya. Sekarang ini dengan kuantitas yang besar tidak disertai dengan kualitas yang baik. Buktinya, kontribusi koperasi terhadap PDB sejak dulu tak kunjung beranjak dari 1,7%. Padahal Amerika Serikat yang terkenal dengan prinsip ekonomi kapitalisnya, menaungi sekitar 100 koperasi terbaik kelas dunia.

Adapun aspek pengembangan berkenaan dengan berbagai regulasi yang tampak kurang bersahabat dengan tumbuh kembang koperasi. Sebagai contoh, sekarang di sektor pertanian untuk pupuk bersubsidi sudah bisa disalurkan kembali oleh koperasi unit desa.

Pengembangan yang lebih luas adalah dengan membuat mereka lebih mandiri dan melebarkan sayap.

Puspayoga mencontohkan, koperasi yang aktif serta baik manajemen maupun omzetnya dihimpun dan dijembatani agar bisa membeli saham di bursa efek.

“Koperasi memang badan usaha yang diminati untuk kesejahteraan masyarakat. Di Indonesia, BUMN, swasta dan koperasi harus berjalan bersama,” katanya.Bagi koperasi dan bank perkreditan rakyat atau LKNB lain dapat melakukan penyaluran KUR dengan linkage channeling. Artinya, penyaluran KUR melalui lembaga linkage, yakni lembaga linkage berhak mendapatkan fee sesuai kesepakatan bisnis.(nis/dra)

6 SAMBUNGAN

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Periksa Hani SAMBUNGAN HALAMAN 1

Hari ...

“Kami menggunakan teori conditio sine qua non, yaitu teori syarat suatu kejadian yang merupakan akibat biasanya ditimbulkan oleh beberapa peristiwa atau keadaan atau faktor yang satu sama lainnya merupakan suatu rangkaian yang berhubungan, yang umum dipakai dalam hukum pidana konstruksi yang dengan alat bukti yang kami miliki,” ucap dia.

Menurut Krishna, alat bukti yang dimiliki polisi cukup membuat seseorang layak ditingkatkan sebagai tersangka. Namun, polisi akan menggelar atau mengekspos dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU).

“Kami harus gelar atau ekspos bahasanya dengan JPU, kami harus tunjukkan dulu satu petunjuk atau barang bukti signifi-

kan yang kami miliki, kami yakin itu barang bukti cukup signifikan dan sekarang sedang diuji nanti, dari situ apa petunjuk Jaksa baru kami kembali lakukan gelar perkara,” kata dia.

Rekaman CCTV Setelah menjalani pemeriksaan Senin, 25 Januari 2016, pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.30 WIB, Hani, teman minum kopi Wayan Mirna Salihin (27), diperiksa kembali pihak kepolisian Polda Metro Jaya.

Hani kembali mendatangi Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya sekitar pukul 14.30 WIB. “Iya (Hani diperiksa lagi), periksa lanjutan. Hani masih di dalam (ruang pemeriksaan),” kata Direktur Reserse Kriminal

Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti.

Krishna menjelaskan, dalam pemeriksaan, Hani mengingat sesuatu setelah ditunjukan CCTV. “Ya dia mengingat sesuatu yang setelah kami tunjukkan CCTV dan kemudian dibuat berita acara lanjutan,” ujar Krishna.

Menurut Krishna, sesuatu yang diingat Hani tersebut adalah sesuatu yang penting untuk mengungkap kasus tersebut. “Ini pasti penting,” ucapnya.

Krishna menuturkan, pihaknya akan mendiskusikan atau mengekspos kasus tewasnya Mirna dengan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. “Semuanya setelah ekspos dengan Kejaksaan saya sampaikan. Besok saya ekspos jam 10 di Kejaksaan,” katanya. (okc/tem/tit)

Papan Khusus SAMBUNGAN HALAMAN 1

UKM ...

Rencananya, ucap Nicky, apabila UKM jadi melantai di bursa saham, ada kemungkinan akan dibuatkan papan tertentu

selain papan utama dan papan pengembangan.

“Sektor mungkin akan ada.

Mungkin ada papan sendiri

dulu. Kalau size-nya sudah besar, barulah bisa pindah ke papan utama atau papan pengembangan. Detail seperti itu belum. Tapi arah pengkajian itu sedang dilakukan.” (tem/tit)

Beli Saham Induk SAMBUNGAN HALAMAN 1

Tawar ...

Tidak masuk akal, bila nilai 10,64% saham anak usahanya di Indonesia USD 1,7 miliar.

Menanggapi hal itu, Sudirman Said mengaku, dapat memaklumi tingginya tawaran Freeport.

Sebab, Freeport sebagai penjual tentu akan membuka harga setinggi mungkin, hal yang lazim dilakukan oleh para penjual. Semua asumsi yang dapat menaikkan harga dimasukkan oleh Freeport, termasuk asumsi kontrak mereka diperpanjang sampai 2041.

“Banyak pihak yang berkomentar mengenai harga saham Freeport. Tapi posisi saya di pemerintah tidak bisa merespons itu (penilaian harga kemahalan), karena negosiasi akan dilakukan pada waktunya. Sebagai penjual saham, siapa pun akan menawar setinggi mungkin, mereka pasti memasukan semua value, termasuk perpanjangan kontrak,” ujar Sudirman, Senin (25/1).

Dia menambahkan, pemerintah Indonesia sebagai pembeli tentu akan bersikap sebagaimana pembeli pada umumnya, yaitu menawar harga saham Freeport serendah mungkin. Berkebalikan dengan Freeport, pemerintah Indonesia akan menggunakan semua asumsi yang dapat menurunkan valuasi saham PT Freeport Indonesia.

“Kami akan memasukan

asumsi yang sebaliknya, serendah-rendahnya. Karena kami mau menawar sebagai pembeli,” tandasnya.

Pemerintah Indonesia akan mempertimbangkan betul dari berbagai sisi, apakah akan membeli 10,64% saham PT Freeport Indonesia atau tidak. Sudirman berjanji akan mengambil keputusan yang paling menguntungkan untuk Indonesia.

“Mengenai sikap pemerintah, pemerintah harus memutuskan betul apakah mau mengambil kesempatan (pembelian saham Freeport) ini dengan pertimbangan berbagai variabel. Akan dibahas Kemenkeu, Kementerian BUMN, dan tentu saja kami.

Pada waktunya pasti pemerintah akan merespons,” tutupnya.

Induk Freeport Anggota Komisi VII DPR, Ramson Siagian, membandingkan harga saham PT Freeport Indonesia dengan saham induk usahanya di AS, yaitu Freeport McMoRan Inc yang ternyata lebih murah.

Ramson menyebutkan, nilai kapitalisasi pasar saham Freeport McMoRan Inc di NewYork Stock Exchange hanya USD 4,71 miliar.

Tidak masuk akal bila nilai 10,64% saham anak usahanya di Indonesia sampai USD 1,7 miliar.

Karena itu, Ramson menyarankan agar sebaiknya pemerintah Indonesia melalui BUMN, membeli saham Freeport McMoRan Inc saja ketimbang anak usahanya yang dibanderol sangat mahal di Indonesia.

“Saya usulkan kalau memang pemerintah mau memperpanjang operasi Freeport Indonesia, sebenarnya langsung investasi saja di Freeport McMoRan. Di situlah BUMN langsung masuk ke market. Sehingga perencanaan lebih lanjut, pemerintah melalui BUMN terlibat dalam pengambilan keputusan di bursa saham NewYork,” kata Ramson.

Menjawab usulan itu, Sudirman Said mengatakan, pihaknya tak bisa melakukan hal tersebut karena Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 77 Tahun 2014 (PP 77/2014) hanya mengatur divestasi saham PT Freeport Indonesia.

Tetapi, bisa saja BUMN membeli saham induk perusahaan Freeport di AS. Aksi korporasi tersebut merupakan kewenangan dari Kementerian BUMN, bisa saja dilaksanakan bila Kementerian BUMN memerintahkannya.

“Itu tidak bisa kami lakukan, karena PP tidak mengatur demikian. Bila Kementerian BUMN berpikir lebih strategis seperti itu, itu di luar domain kami,” tutup Sudirman.(dt/tit)

Masukkan Kearifan Lokal SAMBUNGAN HALAMAN 1

Sambut ...

Even wisata itu pun didukung oleh semua pihak, terbukti dengan hadirnya Gubernur dari Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara di ruang prescon.

Selain itu turut hadir sejumlah pelaku wisata hingga ketua Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Profesor Thomas Djamaluddin yang turut melakukan presentasi. “Gerhana matahari total Maret ini memang unik dan langka, uniknya karena melalui daratan hanya di Indonesia,” jelas Thomas.

Thomas pun menjelaskan, bahwa Sumbar, Bengkulu, Jambi, Sumsel, Babel, Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim, Sulbar, Sulteng dan Maluku Utara akan menjadi pusat. Untuk kotanya adalah Palembang, Belitung, Balikpapan, Luwuk, Sampit, Halmahera, Mentawai, Bangka, Palangkaraya, Polo, Palu, dan Ternate. Di daerah tersebut traveler akan dapat melihat fenomena gerhana matahari total dengan durasi waktu yang bervariasi dari satu hingga tiga menit.

Untuk acaranya, setiap provinsi di Indonesia akan melangsungkan atraksi budaya,

lomba, hingga pemantauan bersama gerhana matahari total.

Pihak provinsi dan pemda setempat pun telah saling bekerja sama untuk memeriahkan fenomena langka tersebut.

Menpar pun meminta setiap provinsi untuk menjadikan fenomena gerhana sebagai ajang promosi wisata.

“Gunakanlah fenomena alam yang jarang terjadi ini untuk pariwisata,” imbau Arief.

Tambahan Agar even lebih berkesan, Menpar juga mencampurkan fenomena gerhana dengan kearifan lokal.

Walau sarat dengan unsur sains, Menpar ingin agar setiap daerah di Indonesia menyertakan unsur budaya lokal dengan fenomena gerhana. Dengan kisah dan legenda setempat perihal gerhana, diyakini akan menjadi poin plus yang hanya ditemukan di Indonesia.

“Pertama sains, kedua legenda. Kearifan lokal bisa diceritakan. Ditolong secara storytelling karena kita lemah di sini,” ujar Menpar Arief Yahya.

Menpar Arief pun menga-

nalogikan kejadian gerhana dengan kisah buto ijo. Orang zaman dahulu memang berujar demikian, bahwa raksasa buto ijo sedang memakan matahari yang membuat hari menjadi gelap untuk sementara waktu. Itu memang hanya mitos, tapi menarik untuk diceritakan dan juga untuk branding wisata.

“Di Madura kalau terjadi gerhana, berarti buto ijo sedang makan. Di kampung setiap kita pukul kentongan, buto ijonya ilang,” cerita Arief sambil tertawa.

Namun tidak hanya mitos buto ijo, daerah Maluku juga punya mitos tentang makhluk bernama Ngada yang bisa memakan matahari. Kisah itu pun banyak diceritakan oleh para orang tua ke anak saat terjadi gerhana.

Sungguh unik! “Di cerita itu ada semacam naga bernama Ngada yang memakan matahari,” cerita Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba.

Sekiranya penyertaan budaya dan kearifan lokal di setiap provinsi Indonesia dapat membuat event wisata gerhana matahari total kian menarik.

Wisatawan pun tidak hanya dapat melihat gerhana dan keindahan tempat wisata, namun juga kearifan lokal setempat yang sangat menarik. (cnc/tit)

Syarat Munaslub SAMBUNGAN HALAMAN 1

Rapimnas ...

Munaslub diklaim Nurdin sempat ditolak oleh mayoritas pengurus dewan pimpinan daerah (DPD) tingkat I Golkar. Dari 34 DPD, 20 di antaranya menolak. Hanya sembilan yang setuju Munaslub dan lima DPD menyerahkan pada Ketua Umum.

“Setelah kami jelaskan konsekuensi hukum, maupun risiko politik akhirnya diputuskan Rapimnas ini, Ketua Umum dan DPD I menyetujui dilaksanakan Munaslub dengan berpijak pada keputusan hukum,” katanya.

Wakil Ketua Umum kubu Aburizal Bakrie ini menuturkan, nantinya panitia penyelenggara Munaslub adalah kader di bawah kepemimpinan Ketua Umum Aburizal Bakrie dan Sekretaris Jenderal Idrus Marham. Namun, dia mengingatkan nantinya tetap merangkul kepengurusan Agung Laksono.

Munaslub direncanakan akan digelar paling lambat pada Juni 2016. Hal itu berdasarkan perhitungan jelang pendaftaran pasangan calon Pilkada serentak 2017.

Ical Mundur Berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Golkar, ada dua persyaratan utama diselenggarakannya Munaslub. Dalam Pasal 30 ayat 3 disebutkan, persyaratan utama munaslub adalah partai dalam keadaan terancam atau menghadapi hal genting yang memak-

sa. Penyebab lainnya adalah dilanggarnya AD/ART atau tak dilakukannya amanat Musyawarah Nasional oleh dewan pimpinan pusat.

Dalam perkembangannya, wacana ini menimbulkan pro dan kontra. Hal ini disebabkan adanya pertanyaan dari sejumlah DPD I mengenai pelanggaran konstitusi apa yang dilakukan DPP terutama Ketua Umum Aburizal Bakrie, sehingga Munaslub perlu dilakukan.

"Munaslub kan bila Ketum melanggar AD/ART, berhalangan tetap, pindah ke partai lain dan meninggal dunia. DPP yang enggak kompak. DPD I kompak, tidak perlu ada Munaslub," kata salah seorang perwakilan DPD Golkar Provinsi Aceh.

Hal serupa disampaikan perwakilan DPD Provinsi DKI Jakarta. Perwakilan Golkar Jakarta mempertanyakan kesalahan yang dilakukan Aburizal Bakrie.

Namun, hal berbeda disampaikan perwakilan DPD Provinsi Sumatera Utara Sodrul Fuad.

Menurutnya, hanya ada satu hal yang bisa menjadi syarat bila Golkar tetap memaksa menggelar Munaslub.

"Hanya ada satu yang memungkinkan, jika Bang Ical mengundurkan diri," kata Sodrul dalam rapat Komisi A di Gedung Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (25/1). Komisi A fokus pada bidang keorganisasian.

Secara garis besar, DPD I menyerahkan keputusan akhir ke dewan pimpinan pusat. Saat ini pun, perwakilan DPD I sedang bertemu dan melakukan lobi politik secara langsung dengan Aburizal Bakrie.

Jika disetujui, Munaslub dapat diadakan atas persetujuan 2/ 3 dewan pimpinan daerah provinsi (DPD I) dan diselenggarakan DPP. Munaslub mempunyai kekuasaan dan wewenang yang sama dengan Musyawarah Nasional. DPP juga wajib memberikan pertanggungjawaban atas diadakanya Musyawarah Nasional tersebut.

Munaslub Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya kubu Aburizal Bakrie (Ical) mengajukan syarat jika ada desakan untuk menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

Syarat itu adalah pemerintah mengesahkan kepengurusan Golkar hasil Munas Bali di bawah kepemimpinan Ical.

"Betul (minta pemerintah beri legal standing). Karena harus ada legal standing, kalau tidak ada nanti Munasnya tidak sah.Tetapi penyelesaian konsolidasi menyeluruh adalah melalui Munaslub," kata Waketum Golkar kubu Ical, Nurdin Halid di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (25/1).

Hal itu disampaikan usai sesi lobi antara Ical bersama DPD I. Lobi itu dilakukan usai mayoritas DPD I masih menolak Munaslub.

"Intinya harus ada legal

standing yang dikeluarkan Kemenkum HAM dari pemerintah yang berkaitan dengan pengesahan kepengurusan," jelasnya.

Menurut Nurdin, pihaknya menyerahkan kepada pemerintah soal Munas Riau atau Munas Bali yang akan disahkan. Intinya, di kedua kepengurusan itu tetap pimpinannya adalah Ical.

"Pihak mana yang dikehendaki pemerintah, untuk menyelenggarakan Munaslub. Tetapi yang pasti pemerintah mengesahkan yang akan menyelenggarakan Munaslub itu Aburizal Bakrie dan Idrus Marham," kata Nurdin yang juga Ketua Penyelenggara Rapimnas ini.

Berdasarkan AD/ART Golkar, Munaslub bisa diadakan bila ada kejadian luar biasa.

Tidak disahkannya oleh pemerintah itulah yang menjadi hal memaksa.

"Itu keadaan yang memaksa dari Partai Golkar harus menyelenggarakan Munaslub," tambahnya.

Nurdin menyebut kubu Ical sebagai penyelenggara Munaslub. Namun, kubu Agung siap diterima untuk bergabung.

"Iya. Betul (dari Ical). Dengan tetap merangkul teman-teman yang ada di Agung Laksono," ujar Nurdin.

Desakan agar Golkar menggelar Munas disampaikan oleh Tim Transisi yang dipimpin Wakil Presiden Jusuf Kalla. Anggota Tim Transisi antara lain, Akbar Tandjung, Agung Laksono, Emil Salim dan Aburizal Bakrie. (cnc/tem/det/tit)

Proyek Deiyai Dibiayai APBN SAMBUNGAN HALAMAN 1

Dirut ...

“Itu proyeknya ESDM, bukan proyeknya PLN. Dulu tahun 2015 memang kami tidak lagi menangani proyeknya APBN, saya sudah berkirim surat bahwa kami tidak lagi menangani proyek APBN, kami hanya menangani proyekproyek APLN,” sebut Sofyan.

KemudianSofyanjugamenyebut proyek PLN ada pula berjenis

micro hydro di daerah Indonesia timur. Namun untuk proyek di Deiyai, Papua, Sofyan menyebut bahwa proyek itu dibiayai APBN. “Oh (Deiyai) itu tidak, itu APBN, bukan PLN. Perbedaannya tidak ada, prosedurnya saja yang berbeda. Kalau dari APBN turunnya ke dinas, kalau APLN, turunnya ke GM,” kata Sofyan.

DewieYasin Limpo tertangkap tangan oleh tim KPK pada 20 Oktober 2015 bersama dengan staf ahlinya, Bambang Wahyu Hadi. Adik dari Gubernur Sulawesi Selatan SyahrulYasin Limpo itu tertangkap setelah sekretaris pribadinya, Rinelda bertransaksi atas perintahnya.

Rangkaian tangkap tangan tersebut ketika Rinelda bertransaksi duit haram dengan Kadis Pertambangan Deiyai, Irenius

Adi, dan Direktur PT Abdi Budi Cendrawasih, Setiadi. KPK menemukan duit SGD 177.700 di dalam bungkus makanan ringan yang diduga adalah suap dari Setiadi kepada Dewie.

Kelimanya pun kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan oleh KPK. Irenius dan Setiadi dijerat sebagai pemberi suap sementara Dewie, Rinelda dan Bambang sebagai penerima suap. (dt/tit)

Penelitian Sudah Lama SAMBUNGAN HALAMAN 1

Aktivitas ...

“Jika gelombang Mu itu dikumpulkan, diperbesar, gelombang itu bisa digunakan sebagai pusat tenaga. Setelah diolah sirkuit elektronik tertentu, alat itu menstimulus otot-otot di lengan supaya bisa bergerak,” terang Fritz, Sabtu (23/1/2016).

Akan tetapi, menurut Fritz, seseorang perlu banyak berlatih untuk bisa mengaktifkan gelombang Mu. Gelombang Mu biasanya muncul saat seseorang rileks. Dengan menggunakan elektroda di kepala dan Electricencephalography (EEG), gelombang di otak tersebut bisa terlihat. EEG merupakan alat untuk merekam aktivitas listrik di otak.

Melihat alat yang digunakan Tawan, tangan robotnya itu juga tersambung dengan rangkaian elektrik yang melingkar di kepalanya. Dengan kekuatan pikiran, Tawan mengaku dapat menggerakkan tangannya itu dengan alat buatannya.

Namun, secara logika, untuk menangkap lebih banyak gelombang Mu, Tawan sebaiknya juga meletakkan elektroda itu di puncak kepalanya. Sebab, menurut Fritz, gelombang Mu paling banyak terdapat di puncak kepala dan di sekitar telinga.

“Mungkin dia (Tawan) sudah

terlatih bisa mengaktifkan gelombang Mu. Makanya dia bilang itu alat cuma bisa dipakai dia sendri. Secara logika memang gelombang Mu tidak bisa timbul seketika pada semua orang,” lanjut Fritz.

Fritz mengatakan, berdasarkan sejumlah jurnal kedokteran, memang hanya gelombang Mu di otak yang bisa diubah menjadi kinetik atau gerak.

Gelombang Alfa, Beta, Teta, dan Delta tidak bisa diubah menjadi gelombang kinetik.

Selain itu, banyak pula yang mempertanyakan gerakan tangan Tawan, mulai dari pangkal bahu hingga jari-jarinya. Mengenai hal itu, menurut Fritz mungkin saja Tawan sebenarnya tidak lumpuh total di seluruh lengannya sehingga bagian jarinya pun tetap bisa digerakkan.

Bekerja atau tidaknya tangan robot yang diciptakan Tawan, tentu perlu penelitian lebih lanjut. Namun, kreativitas Tawan dalam mengatasi keterbatasannya perlu diapresiasi.

Fritz mengungkapkan, di dunia juga sudah dilakukan penelitian serupa. Di luar negeri, sudah dikembangkan terapi robotik untuk membantu pemulihan pasien stroke.

Seperti dikutip dari The New

England Journal of Medicine, Ilmuwan dari Brown University di Amerika Serikat pernah memperkenalkan alat bernama MIT-Manus untuk melatih bagian lengan atas yang lumpuh akibat stroke.

Robot akan membantu pasien untuk melakukan gerakan tangan. Peneliti melibatkan sejumlah pasien stroke untuk menjalani terapi robotik. Hasilnya, kemampuan gerak pasien stroke tersebut meningkat.

Sebelumnya para peneliti Brown University, di Rhode Island Amerika Serikat telah melakukan terapi intensif menggunakan robot telah membantu pasien meningkatkan gerakan lengan pasien stroke.

Dan kini di Inggris sendiri hal tersebut telah memberikan peningkatan kualitas hidup penderita stroke, sebagaimana dilansir dalam The New England Journal of Medicine.

Walau kini tengah menjalani pengembangan di beberapa tahap awalnya, hal tersebut telah memberikan harapan baru pada penderita stroke.

Stroke dapat menimbulkan dampak kecacatan kecacatan jangka panjang, hingga menimbulkan keterbatasan dan kelemahan fisik para penderita stroke.

Dengan rekomendasi terapi intensif sesegera mungkin setelah stroke, dapat membantu pemu-

lihan sejumlah gerakan untuk kembali fungsi kesediakala.

Namun yang menjadi kendala adalah tenaga fisioterapis yang terbatas. Dengan kehadiran robot pelatih fisik ini, diharapkan menjadi solusi membantu pasien melatih fisiknya.

Dalam pengembangan penelitian robot ini melibatkan 127 pasien yang rata-rata mengalami stroke lima tahun sebelumnya.

Mereka dibagi menjadi tiga kelompok – kelompok pertama yang menerima “robot” terapi selama tiga bulan, keolmpok kedua menerima terapi intensif setara - dilakukan oleh seorang fisioterapis - sedangkan kelompok ketiga menerima “normal” kesehatan, tanpa perawatan intensif.

Secara signifikan kelompok dengan latihan mesin robot mengalami peningkatkan fungsi lengan atas. Diukur dari seberapa jauh lebih baik mereka bisa melaksanakan tugas seharihari seperti menggunakan pisau dan garpu, membuka botol atau mengikat tali sepatu.

Dr Albert Lo, yang memimpin penelitian mengatakan: “Kami telah menunjukkan bahwa dengan terapi yang tepat (pasien) dapat melihat perbaikan dalam gerakan, fungsi sehari-hari dan kualitas hidup - ini adalah memberikan penderita stroke harapan baru.” (kom/tit)

Badai Salju Terbesar, 25 Tewas MANHATTAN (BM) – Badai salju Jonas telah melanda Amerika Serikat, khususnya di beberapa kota besar seperti New York, Washington DC, North Carolina,Virginia, dan Tennessee. Sebanyak 10 kota pun dinyatakan dalam keadaan darurat dan ditutup akibat cuaca buruk ini.

Badan Cuaca Nasional AS, Central Park, menyatakan badai musim dingin sepekan ini merupakan yang terbesar kedua dalam sejarah New York (NY). Pasalnya, tercatat ketebalan salju tahun ini mencapai 26,8 inchi atau setara 68,072 centimeter.

Hanya berbeda kurang dari sepersepuluh rekor tumpukan salju yang disebabkan badai serupa pada Februari 2006 yakni 26,9 inchi.

“Ini adalah badai seumur hidup,” kata Meteorologi Jeff Smith, Senin (25/1).

Badai salju Jonas mengakibatkan sejumlah larangan perjalanan di seluruh kota dan di Long Island, tidak beroperasinya transportasi umum dan penutupan jalur kereta bawah tanah maupun kereta lain di seluruh kota.

Korban jiwa akibat badai salju di Amerika Serikat telah bertambah menjadi 25 orang.

Badai yang dijuluki “Snowzilla” ini berdampak pada sekitar 85 juta jiwa penduduk di 12 negara bagian AS. Warga di 12 negara bagian tersebut diimbau untuk tidak keluar rumah dan menghindari berkendara demi keselamatan

mereka. Bahkan akibat cuaca ekstrem ini, kantor-kantor pemerintah dan sekolahsekolah di Washington DC masih ditutup pada hari Senin waktu setempat.

Selain diWashington DC, badai salju hebat ini dampaknya paling dirasakan oleh warga di NewYork, New Jersey, Pennsylvania, Maryland dan Virginia.

Pejabat-pejabat urusan emergency mengatakan seperti dilansir kantor beritaAFP, Senin (25/1), sejauh ini setidaknya 25 orang tewas akibat badai salju ini. Korban jiwatersebutdilaporkandiArkansas,Delaware, the District of Columbia, Kentucky, Maryland, NewYork, North Carolina, Ohio, South Carolina danVirginia.(lip/dt/tit)

METRO SPORT 07

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Menpora Sebut Masih Banyak Turnamen

Imam Nahrawi

pora) Imam Nahrawi menyebut akan ada turnamen lagi usai Piala Jenderal Sudirman. "Mari kita songsong beberapa turnamen ke depan seperti Piala Bung Karno, Piala Gubernur Kaltim, Piala

Bhayangkara dan kompetisi independen yang diikuti klub profesional dan amatir," katanya, Senin (25/1).

Piala Bhayangkara direncanakan digelar akhir Februari 2016. Sementara Piala Bung Karno akan diselenggarakan Maret 2016 sampai April 2016. Sementara Piala Bung Karno disebut-sebut akan melibatkan tim Indonesia Super League (ISL) dan Divisi Utama. Penyelenggaraan akan berformat home tournament dan diselenggarakan di Jakarta, Bandung, Solo, Padang, Medan, dan kota lainnya.

Dari informasi yang beredar dari salah satu pantia, kick-off turnamen tersebut mulai 27 Februari. Sang sumber yang meminta namanya disimpan menyebutkan konsep penyelenggaraan turnamen Piala Bung Karno agak kontroversial.

Tidak ada klub-klub ISL yang dilibatkan.

Tim-tim yang tampil relatif baru dengan membawa nama-nama kota-kota besar seantero Tanah Air. Disebutkan juga panitia akan menggelar pertemuan dengan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk

memastikan waktu pelaksanaan Piala Bung Karno. ''Beda dengan turnamen sebelumnya, turnamen nanti akan menggunakan nama daerah,'' kata salah satu panitia yang enggan disebutkan namanya itu.

Dari bocoran itu dijelaskan, tiap tim akan ditangani pelatih merangkap manajer putra daerah atau yang pernah menangani klub di kota tersebut. Di antaranya adalah Fredy Mulli misalnya akan menangani tim Surabaya. Lalu Jakarta diarsiteki Isman Jasulmey, Ansyari Lubis (Medan), Widyantoro (Solo), Daniel Roekito dan Seto Nurdyantoro (Yogyakarta), Ahmad Muhariah (Semarang), Rully Nere (Jayapura), Nilmaizar (Padang) dan Sutiyono (Bandung).

Dalam ajang tersebut, tiap tim dilarang menggunakan pemain asing serta naturalisasi. Sehingga para personel murni kelahiran Indonesia. Format turnamen, seluruh peserta akan dibagi dalam dua grup dengan sistem kompetisi penuh.

Untuk hadiah, juara pertama mendapat Rp 2 miliar, runner-up Rp 1,5 miliar dan juara tiga bersama Rp 500 juta. (dbs/dek)

FOTO:BM/DIAN K

JAKARTA (BM) – Rampungnya even Piala Jenderal Sudirman 2015 ternyata tak menghentikan munculnya turnamenturnamen lain. Terdekat adalah Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim).

Menyusul kemudian Piala Bhayangkara dan Piala Bung Karno. Turnamen-turnamen ini nantinya akan dihelat berskala nasional.

Meski mendapat penolakan dari pemain-pemain yang tergabung dalam Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akan mengizinkan turnamen tersebut bergulir. Seperti diketahui, para pemain menolak turnamen dan menginginkan kompetisi berjalan lagi.

Menteri Pemuda dan Olahraha (Men-

FOTO: BM/ANTARA

Piala Bung Karno Usung Konsep Berbeda

pra-pon sepakbola jatim

PADAT: Para pemain tim sepakbola Pra-PON Jatim akan melakoni dua uji coba secara beruntun selama Januari 2016 ini.

Ladeni Kumpulan Skuat Asing SURABAYA (BM) – Para pemain tim sepakbola PraPON Jatim dijadwalkan bakal terus turun lapangan menjaga kondisi. Sejumlah laga uji coba telah menanti Sidiq Saimima dkk. Yang terdekat adalah mereka menjajal kekuatan gabungan para pemain asing yang berkiprah di Indonesia Super League (ISL).

Sepanjang Januari ini, tim Pra-PON Jatim telah menjalani empat laga uji coba. Di antaranya melawan Deltras FC, Surabaya United, Unitomo dan Sidoarjo Selection. Selanjutnya, mereka akan melakoni latih tanding melawan para pemain asing ISL di Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (27/1).

"Besok akan main melawan tim kumpulan pemain-pemain asing, adalah para pemain asing profesional yang sekarang tinggal di Sidoarjo. Sehari kemudian melawan tim Divisi Utama PS Sumbawa Barat yang kebetulan berada di Jatim, jadi kami diajak uji coba," ujar pelatih Pra-PON Jatim Hanafing saat ditemui di kantor KONI Jatim, Senin (25/1).

Ditambahkan mantan pelatih PSIS Semarang ini, pertandingan uji coba tersebut penting untuk mengukur sejauh mana kesiapan para pemain dalam menghadapi tim-tim dengan level lebih tinggi. Selama ini, para pemain Pra-PON Jatim masih kesulitan dalam menghadapi tim-tim ISL yang levelnya di atas mereka. Sedangkan saat melawan tim-tim yang selevel, mereka bisa mendapat kemenangan besar.

"Kalau dalam rangkaian uji coba nanti hasilnya bagus, saya yakin anak-anak bisa mendapat hasil positif bulan Maret nanti saat Pra-PON sepakbola. Apalagi kami targetkan tiga pertandingan perdana Pra-PON bisa mendapat kemenangan sehingga laga berikutnya akan lebih ringan," tutup Hanafing. (dek)

FOTO: BM/ANTARA

surabaya united

BONUS: Pemain dan pelatih Mitra Kukar akan menjadi jutawan usai menerima bonus dari pembagian hadiah juara, manajemen hingga pejabat di Kalimantan Timur setelah sukses menjadi juara Piala Jenderal Sudirman 2015.

JAKARTA (BM) – Para pemain Mitra Kukar akan menjadi jutawan dalam waktu dekat ini. Kesuksesan menjuarai Piala Jenderal Sudirman 2015 memuaskan manajemen Mitra Kukar. Tak ayal, para pemain dan pelatih pun akan diguyur dengan hadiah sebesar Rp 1,5 miliar.

Mitra Kukar berhasil meraih gelar juara Piala Jenderal Sudirman setelah mengalahkan Semen Padang dengan skor 2-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (24/1) malam kemarin. Atas keberhasilan tersebut, Mitra Kukar berhak mendapatkan uang hadiah

sebesar Rp 2,5 miliar.

Presiden klub Mitra Kukar, Endri Erawan, mengatakan uang sebesar Rp 1,5 miliar yang diambil dari total hadiah itu akan diberikan kepada pemain dan staf pelatih. Pembagian uang hadiah tersebut akan dilakukan secara merata, atau tidak memandang pemain yang sering tampil dan tidak tampil.

"Uang sebesar Rp 1,5 miliar dari total hadiah, kami berikan kepada pemain dan tim pelatih. Saya juga akan memberikan bonus tambahan, tapi tak perlu disebutkan nominalnya," ungkap Endri di Jakarta.

Tak cukup itu, pemain Mitra Kukar masih akan mendapatkan bonus tambahan yang diambil dari honor kemenangan setiap pertandingan yang dilakoni tim Naga Mekes selama penyelenggaraan Piala Jenderal Sudirman.

Bonus tersebut akan dibagikan sesuai kinerja pemain selama membela Mitra Kukar di turnamen.

"Nanti Gubernur Kalimantan Timur dan Bupati Kutai Kartanegara juga akan memberikan bonus ketika tim tiba kembali di Tenggarong. Soal bonus yang mungkin diberikan Bupati atau kepala daerah kami

belum tahu, tapi yang jelas dari pihak manajemen akan ada tambahan bonus buat tim," kata Endri.

Mitra Kukar memenangi pertandingan final secara dramatis sehingga kemenangan atas Semen Padang ini terasa manis.

Skuad asuhan Jafri Sastra ini tertinggal terlebih dahulu dari Semen Padang di babak pertama, setelah Adi Nugroho mencetak gol pada menit ke-32. Mitra Kukar akhirnya mampu membalikan kedudukan menjadi 2-1, usai Rizky Pellu mencetak gol pada menit ke-77 dan Yogi Rahadian pada menit ke-88. (dbs/dek)

ISTIMEWA

BOPI Janji Tak Coret Klub ISC

POLEMIK: Surabaya United dan Arema Cronus yang pernah diganjal BOPI di musim 2015 dipastikan tidak menerima perlakuan yang sama pada Indonesia Super Competition 2016.

JAKARTA (BM)– Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) berjanji tak akan kembali mencoret klub-klub bermasalah di Indonesia Super Competition (ISC) bentukan PT Liga Indonesia (PT LI). Meski demikian, BOPI saat ini tengah mengkaji semuanya dan akan melakukan rapat dalam waktu dekat.

Sementara pagelaran ISC memang harus mendapatkan rekomendasi dari BOPI. Apalagi, BOPI sudah menolak rencana kompetisi yang digulirkan PT LI kala masih bernama ISL. Mereka menganggap bahwa ISL merupakan produk dari PSSI. Sedangkan, PSSI sendiri saat ini masih disanksi FIFA dan Kemenpora.

Menyambut pengganti ISL, yakni ISC, PT LI juga rencananya akan mengirimkan surat permohonan lagi ke BOPI. ISC ini berbeda lantaran tak ada campur tangan PSSI dan murni independensi PT LI. Sampai saat ini, BOPI masih menunggu untuk surat permohonannya.

Dalam hal ini BOPI tetap tegas dalam menelaah ISC meski PT LI belum mengirimkan surat permohonan. "ISC masih belum resmi. Senin (1/2) mendatang, BOPI akan rapat dengan Tim Transisi. Pihak yang mengadakan ISC belum mengajukan permohonan, kalau sudah resmi akan kami verifikasi klubnya,"ucapKetuaUmumBOPI,MuhammadNoorAmansaatdiwawancaraiwartawan.

"Nantinya jika izin sudah diterima, pemain asing yang liar akan kami tindak, mereka yang tak dapat kerja, izin belum lengkap akan kami tindak. Akan tetapi, pihak ISC belum mengajukan surat permohonan kepada BOPI, makanya kami masih menunggu," tambahnya.

Namun demikian, BOPI tampaknya agak melunak soal klub-klub peserta. Mereka mengaku tak akan mencoret keikutsertaan sebuah klub di ISC. "Klub-klub yang berubah nama sedang dkaji, boleh ikut ISC atau tidak. Namun, BOPI tak akan mencoretnya," jelas Noor Aman. (dbs/dek)

FOTO:BM/DIAN K

Pemain Mitra Kukar Banjir Bonus

DUA KIPER: Thomas Rian Bayu dan Hery Prasetyo akan menjadi andalan untuk mengawal gawang Surabaya United.

Cukup Gunakan Dua Kiper SURABAYA (BM) – Posisi penjaga gawang Surabaya United yang hanya diisi dua pemain tidak merisaukan manajemen dan tim pelatih. Mereka tidak berniat mendatangkan kiper anayr. Andaikan butuh kiper ketiga, mereka akan mencomotnya dari pemain Surabaya United U-21.

Keputusan manajemen Surabaya United memberhentikan kiper gaek Jandri Pitoy pada awal Desember 2015 lalu, membuat stok penjaga gawang di tim ini hanya menyisakan dua nama saja. Tim yang berganti nama hingga empat kali ini hanya memiliki dua kiper berpengalaman, yakni Thomas Rian Bayu dan Hery Prasetyo.

Meski demikian, pelatih Surabaya United Ibnu Grahan tak berniat mendatangan kiper anyar. Padahal, idealnya setiap klub membutuhkan tiga pemain untuk mengawal di bawah mistar. "Saya rasa kedua kiper ini sudah cukup mumpuni. Thomas kiper muda yang sangat bagus. Sedangkan Hery sangat kenyang pengalaman dan pandai membaca arah bola," ucapnya, Senin (25/1).

Menurut Ibnu, modal dua penjaga gawang ini sudah cukup bagi Surabaya United. Sebab kedua kiper yang ia miliki bisa saling melengkapi dan mengantikan. Jika terjadi faktor lain, maka Ibnu tak akan jauh-jauh mencari stok.

"Kalau pun nambah satu kiper lagi, kami akan cari pemain yang masih muda. Kami bisa panggil kiper dari tim U-21. Mereka juga sudah waktunya diberi kepercayaan dan jam terbang di level senior," sebut mantan gelandang serang Persebaya era 1990-an ini. (dek)

08 www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

0

ARSENAL

CHELSEA

HASIL PERTANDINGAN

1

SENIN, 25 JANUARI

LIGA PRIMER INGGRIS

(Liga Primer Inggris)

Arsenal

Lakonnya Masih Diego Costa LONDON (BM) – Arsenal kembali merasakan bagaimana sulitnya mencetak gol dan mengalahkan Chelsea. Diego Costa kembali jadi penyebab kekalahan Arsenal dari Chelsea di Stadion Emirates, Senin (25/1) dini hari WIB. Dia mencetak gol tunggal sekaligus menjadi kreator diusirnya Per Mertesacker pada menit awal-awal pertandingan.

Kini, catatan TheGunners sebagai korban ‘ulah’ Costa musim ini menjadi dua kali. Di pertemuan pertama September lalu, bomber internasional Spanyol itu juga menyebabkan bek Gabriel Paulista mendapat kartu merah. Terbaru, lima menit sebelum mencetak gol tunggal di pertemuan kedua, Costa memaksa Arsenal bermain dengan 10 pemain lantaran Mertesacker

SUSUNAN PEMAIN ARSENAL: Cech; Bellerin, Mertesacker (KM 18'), Koscielny, Monreal; Flamini (KK 45'), Ramsey; Campbell/ Sanchez 57', Ozil, Walcott/ Oxlade-Chamberlain 75'; Giroud/ Gabriel 22' CHELSEA: Courtois; Ivanovic, Zouma, Terry, Azpilicueta; Mikel (KK 72'), Matic (KK 60'); Willian, Fabregas, Oscar (KK 11')/ Hazard 77'; Costa/Remy 68'

dikartumerahusaimelanggarnya.

Aksi tersebut lantas membuat manajer Arsenal Arsene Wenger murka atas kelakuan Costa. Wenger mempermasalahkan cara jatuh Costa saat mendapat tekel dari Mertesacker dan seperti berpura-pura cedera.

Dalam tayangan ulang memang terlihat hanya terjadi sedikit kontak antara kedua pemain.

“Ia (Costa) membuat dua pemain dikartu merah musim ini. Ia cerdas,” demikian sindiran untuk Costa yang diucapkan Wenger dalam wawancara dengan Sky Sports usai laga.

“Mertesacker melakukan tekel, tapi Costa yang membuatnya diusir keluar. Saya tak menuduhnya tapi itulah yang terjadi. Costa telah membuat pemain kami dua kali dikeluarkan dari pertandingan pada musim ini,” lanjut pria asal Prancis tersebut.

Sementara itu, menurut Branislav Ivanovic Costa telah sukses mempecundangi para pemain bertahan Arsenal yang terus memprovokasi dirinya sepanjang laga. Dia menilai penyerang The Blues itu mampu menguasai diri dan unggul dalam mental melawan bek Arsenal.

Apalagi hampir sepanjang dirinya bermain, cemooh dan

1

ISTIMEWA

1-1 1-1

Valencia Negredo 90'+ Real Madrid K. Benzema 71'

COPPA ITALIA 03:00

US Alessandria

vs

AC Milan

CAPITOL ONE CUP 02:45

Semifinal Putaran Kedua Liverpool v s Stoke City agregat 1-0 Live beIN Sports 1, SCTV SEMUA WAKTU KICK-OFF TERCANTUM DALAM WIB

LA LIGA SPANYOL ISTIMEWA

KREATOR: Selain mencetak gol tunggal kemenangan bagi Chelsea, Diego Costa (kanan) menjadi aktor atas diusirnya Per Mertesacker pada menit awal-awal pertandingan.

siulan datang tiap kali Costa memegang bola. Bahkan para pemain bertahan Arsenal beberapa kali mencoba untuk memprovokasi Costa yang memang terkenal mudah meledakledak di atas lapangan. Sayang, provokasi itu menurut Ivanovic tak berjalan baik, sebaliknya Costa mampu menguasai diri dan mencetak gol kemenangan.

“Hari ini, Diego Costa mendominasi secara mental melawan para bek Arenal karena setiap kali dia membuat perbedaan, mereka mulai memprovokasinya, dan saat mereka mulai menendangnya, dia tenang dan itu bagus,” ujarnya.

Catatan lain yang dibukukan Arsenal adalah kekalahan 0-1 itu membuat Theo Walcott dkk kini

AS ROMA

9 pertemuan tak pernah menang melawan London Biru.

Bahkan, hasil itu adalah kali keenam Arsenal tak mampu mencetak gol saat melawan Chelsea di Liga Primer. Menurut Opta, terakhir kali The Gunners menang dan mencetak gol saat bertemu Chelsea adalah pada Oktober 2011 silam. (bln/ kmp/dek)

0

muaskan mendengar suatu pujian tertentu, tetapi masih ada banyak pertandingan tersisa yang harus kita mainkan dan kami belum mencapai apa-apa pada saat ini,” kata Dybala dilansir dari Soccerway.

Kendati menjadi pemainyangsangatdiandalkandiJuventus, sosok 22 tahun tak lantas menjadikan hal tersebut sebagai beban. Baginya, ia akan tetap menikmati setiap pertandingan.

“Saya jelas sangat menikmati permainan sepakbola saya saat ini,” tukas eks bomber Palermo ini.

Meski demikian, allenatore Juventus Massimiliano Allegri nampaknya tidak pernah puas dengan kinerja para pemainnya.

Bahkan Dybala yang menjadi bintang terbaik Juventus musim ini juga tak lepas dari krtitikan.

Allegri masih melihat kesalahan yang dilakukan Dybala, utamanya pada babak pertama.

“Laga tadi memang sulit karena Roma bermain tertutup.

Kami sudah melakukan segalan-

ya pada 20 menit pertama. Tapi Dybala dan Mario Mandzukic tidak menyelesaikan peluang yang mereka dapat. Dybala bermain terlalu melebar di kanan pada babak pertama dan tak mendapatkan ruang,” ucap Allegri kepada Sky Sport Italia.

Namun Allegri tetap lega karena Juve bisa meraih kemenangan 11kaliberuntun.Terlebihlagi,Juve sudah memiliki jadwal padat dan tengah pekan lalu harus menghadapi Lazio di ajang Coppa Italia.

“Tentu saja pada akhirnya Dybala bisamencetakgolyangsangatluar biasa. Tak mudah meriah 11 kemenangan beruntun di Serie A,

terutama karena energi kami sudah terkuras untuk menghadapi Lazio hari Rabu lalu,” tandas pelatih yang masuk dalam radar Chelsea ini. (bln/dek)

SUSUNAN PEMAIN

buka 2016 kandas sudah. Andy Murray menyudahi harapan itu dengan mengalahkanTomic dengan skor 6-4 6-4 7-6 (7-4).

Madrid Banyak Buang Peluang SEVILLA (BM) – Masa indah Zinedine Zidane di awal era dirinya sebagai entrenador Real Madrid harus terhenti setelah timnya hanya mampu bermain imbang 1-1 kontra Real Betis dalam laga jornada 21 yang dihelat di Estadio Benito Villamarin, Senin (25/1) dini hari WIB. Pada pertandingan ini, Real Madrid tampil mendominasi semenjak menit-menit awal pertandingan. Berulang kali Cristiano Ronaldo dkk melancarkan serangan ke arah gawang Los Verdiblancos namun hanya sedikit yang benar-benar mengancam.

Yang disesalkan dari penampilan Los Blancos adalah mereka banyak menyia-nyiakan peluang dengan penyelesaian akhir yang tidak bagus. Berulang kali sepakan para punggawa Madrid terlalu lemah dan mengarah tepat ke penjaga gawang, dan banyak juga yang melebar. Dari 16 tendangan yang dilepaskan para punggawa Los Galacticos, sebanyak delapan sepakan yang tepat sasaran. Parahnya, Madrid hanya mampu menceploskan satu gol.

Kendati demikian, Zidane mengatakan tidak kecewa hanya bisa bermain imbang. Madrid sempat berada di posisi tertekan usai gol Alvaro Cejudo di awal pertandingan membuat tuan rumah mendominasi. Namun aksi Karim Benzema berhasil membuat Madrid menyelamatkan satu angka dan terus membuka peluang menjadi juara La Liga musim ini.

“Tidak, saya tidak kecewa, kami akan meneruskan apa yang sudah kami lakukan, kami ada di jalur yang benar. Anda bisa mengambil banyak hal positif - kami kehilangan dua poin dan itulah hal negatifnya. Namun saya kira kami bisa terus berjuang untuk La Liga hingga akhir.” kata Zidane pada Goal International. (bln/dek)

JUVENTUS: Buffon; Barzagli, Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner/Cuadrado 66', Khedira, Marchisio, Pogba, Evra (KK 88'); Mandzukic (KK 50'), Dybala/Morata 85' AS ROMA: Szczesny; Manolas, De Rossi (9'), Rudiger (KK 14'); Florenzi/ Torosidis 90', Vainqueur/Keita 71', Pjanic (KK 50'), Digne; Nainggolan (KK 90'+); Dzeko, Salah/Sadiq 90'

STATISTIK PERTANDINGAN Juventus 55 15 (7) 1 9 2 0 4

Penguasaan Bola (%) Tendangan (Terarah) Tendangan Pojok Pelanggaran Kartu Kuning Kartu Merah Offside

AS Roma 45 6 (1) 2 16 4 0 1

Lembaran Sejarah Sudah Tercipta juga berhasil mengukir sejarah di gelaran Australia Terbuka.

Monfils untuk pertama kali berhasil menembus perempat final selama 11 tahun keikutsertaannya di Australia Terbuka.

Monfils sukses menaklukkan petenis asal Rusia, Andrey Kuznetsov, dengan skor 7-5 3-6 6-3 7-6. Raonic dan Monfils yang sama-sama mencetak sejarah akan merebutkan tiket ke semifinal Australia Terbuka 2016, Rabu (27/1) nanti. “Tentu saja saya bangga dengan apa yang terjadi hari ini, terlebih setelah waktu yang panjang keikutsertaan saya di sini,” ujar Monfils.

Sementara itu, harapan pendukung tuan rumah untuk melihat Bernard Tomic melaju ke babak perempat final Australia Ter-

AS Roma

RABU, 27 JANUARI

Australia Terbuka 2016

MELBOURNE (BM) – Milos Raonic membuat sejarah di Australia Terbuka. Untuk pertama kalinya ia berhasil mengalahkan StanWawrinka di babak keempat melalui pertarungan yang sengit.

Pertandingan yang digelar di Rod Lover Arena, Senin (25/1), ia berhasil menang 6-4, 6-3, 5-7, 4-6, 6-3.

Ranonic memang mengalami banyak peningkatan.

Setidaknya dua petenis Swiss yang menempati papan atas dunia, bisa ia tumbangkan. Sebelumnya, ia juga berhasil menaklukkan Roger Federer di final Brisbane. Jelas raihan kemenangan ini bukan hanya tercatat sebagai sejarah pribadi, tapi juga bagi Kanada.

Selanjutnya, ia akan berhadapan dengan Gael Monfils, yang

1-0

JADWAL PERTANDINGAN

Dybala Cetak Gol demi Scudetto Kelima

KEJAR GOL: Hingga giornada ke-21 Serie A Itlaia Paulo Dybala telah mencetak gol ke-12 bagi Juventus saat bersua AS Roma, Senin (25/1) dini hari WIB.

Juventus P. Dybala 77'

LA LIGA SPANYOL

JUVENTUS

menit ke-77 itu merupakan gol ke-12 bagi Dybala pada musim ini di Serie A hingga giornada ke-21.

Lebih spesifik lagi, gol tersebut adalah yang ke-8 dalam catatan kemenangan 11 pertandingan beruntun milik Si NyonyaTua. “Gol saya tetap bertujuan untuk membantu tim ini memenangkan Scudetto yang kelima berturut-turut. Selalu me-

Chelsea Diego Costa 23'

SERIE A ITALIA

Deportivo La Coruña Lucas Pérez 27' Real Betis Cejudo 7'

(Serie A Italia)

TURIN (BM) – Paulo Dybala terus meneguhkan posisinya sebagai pemain yang paling penting bagi Juventus musim ini.

Hal tersebut terjadi setelah gol semata wayangnya menjadi penentu kemenangan Juventus pada laga kontra AS Roma di Juventus Stadium pada hari Senin (25/1).

Gol yang diciptakan pada

0-1

Petenis unggulan kedua tersebut sama sekali tidak mendapatkan perlawanan dari Tomic. Kendatitidakmenampilkanpermain-

ISTIMEWA

SEJARAH: Milos Raonic akan berhadapan dengan Gael Monfils, yang juga mencetak rekor, untuk merebutkan tiket ke semifinal Australia Terbuka 2016, Rabu (27/1) nanti.

an terbaiknya, Murray masih terlalu tangguh untuk petenis asal Australia tersebut. “Itu pertandingan yang cukup sulit,” kilah petenis kelahiran Skotlandia tersebut yang sedang mengejar gelar juara perdananya di Australia Terbukasebagaimanadiberitakan Eurosport.

Pada pertandingan babak perempat final, Murray akan berhadapan dengan petenis asal Spanyol, David Ferrer yang meraih kemenangan atas John Isner dengan skor 6-4 6-4 7-5.

“Ferrer pasti bermain sangat baik saat melawan Isner. Dia membuat Anda bekerja sangat keras.

Dia berada dalam penampilan terbaik dalam 10 tahun terakhir dan dia sangat berpengalaman,” jelas Murray. (dbs/dek)

ISTIMEWA

BUANG PELUANG: Ekspresi Cristiano Ronaldo yang gagal memaksimalkan peluang bagi Real Madrid saat hanya bermain imbang melawan tuan rumah Real Betis.

Formula 1

Manor Racing Kembali Gaet Eks Ferrari OXFORDSHIRE (BM) – Manor Racing, atau juga dikenal MRT-Mercedes, agaknya tak main-main dalam menghadapi Formula 1 musim 2016. Mereka terus memperkuat jajaran manajemen tim dengan kembali merekrut mantan Direktur Teknis Sasis Ferrari, Pat Fry, sebagai Engineering Consultant.

“Kami sangat beruntung bisa memiliki Pat dalam jajaran tim untuk menolong kami menjalankan mobil balap dengan paket teknis yang baru,” demikian pernyataan resmi Manor Racing dilansir dari Crash.net.

“Tujuannya adalah untuk meningkatkan performa mobil sebagai hasil dari tes pramusim di Barcelona nanti, lalu mengartikannya saat seri pembuka di Melbourne (Australia), untuk memastikan kami dalam posisi terkuat mungkin di awal musim 2016, serta memiliki dasar yang baik untuk pengembangan,” lanjut pernyataan tersebut.

Sebelumnya, Manor Racing merekrut mantan desainer Ferrari, Nikolas Tombazis, sebagai Chief Aerodynamicist.

Lalu, tim menggaet mantan Direktur Olahraga McLaren, Dave Ryan, untuk menjabat posisi Direktur Balap, menggantikan Graeme Lowdon dan John Booth pada 2015 lalu.

Rencananya, mengenai calon pebalap Manor Racing, Rio Haryanto berada di urutan teratas setelah mendapat dukungan bantuan dana dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) sebesar Rp 100 miliar. (dbs/dek)

09 www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Penanganan Eks Pengikut Gafatar di Asrama Transito

Kinerja SKPD Terkait Tak Maksimal KEPALA Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Jatim, Sukardo tak berkomentar banyak ketika dikonfirmasi terkait hal ini. Dia hanya membenarkan kalau urusan tempat dan konsumsi pihaknya yang menanggung.

“Untuk lainnya dibantu Biro Kesra dan lainnya (SKPD lain),” ujarnya saat mendampingi Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf di Gedung Transito Disnakertransduk Jatim, Senin (25/1).

Pun ketika ditanya soal peran Dinsos Jatim, Sukarno enggan

BM/MADJI

TUNGGU DIJEMPUT: Asrama transito kian penuh sesak karena sudah dipenuhi 771 orang eks pengikut Gafatar, mulai balita hingga lansia.

mengomentarinya. “Kalau soal itu saya tak tahu. Ini kan hanya konsumsi dan tempat untuk beberapa hari saja. Karena itu saya berharap daerah segera menjemput warganya yang ada di sini,” paparnya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jatim, Sukesi tidak menjawab telepon maupun pesan singkat yang dikirimkan terkait masalah ini.

Namun sumber Berita Metro di lingkungan Pemprov Jatim membenarkan jika peran Dinsos Jatim tidak kelihatan dalam masalah ini.

“Beberapa kali kepala dinasnya terlihat ikut dalam setiap kegiatan, tapi Tagana (Taruna Siaga Bencana) tidak terlihat hari ini, padahal tim dari BPBD saja sudah gabung di posko,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jatim juga disebut tak berperan dalam masalah Gafatar ini.

Padahal, SKPD ini seharusnya berperan besar terhadap pendataan serta pemulihan psikis pengungsi.

“Harusnya mereka yang aktif melakukan pendataan, persiapan kedatangan hingga pemulangan karena ini juga ada hubungannya dengan politik,” terangnya.

Terkait konsumsi dan tempat,

WARGA EKS GAFATAR TIBA DI SURABAYA Hingga Senin (25/1) Dinihari · TOTAL: 721 ORANG DIPULANGKAN KE DAERAH ASAL · · · · · · · ·

Surabaya: 121 Lamongan: 6 Kota Mojokerto: 4 Kab Mojokerto: 23 Kediri: 22 Sidoarjo: 16 Kab Nganjuk: 12 Ngawi: 3

· · · · · · ·

“

Kalau soal itu (peran SKPD terkait lainnya) saya tak tahu.

Ini kan hanya konsumsi dan tempat untuk beberapa hari saja. Karena itu saya berharap daerah segera menjemput warganya yang ada di sini.”

- SUKARDO -

Kepala Disnakertransduk Jatim

selama ini dibebankan pada Disnakertransduk. Padahal, katanya, hal ini bukan menjadi tanggung jawab utama Disnakertransduk yang lebih pada urusan transmigrasi dan kependudukan. “Tentu masalah ini akan berimbas pada

Bakar Semangat Nasionalisme Lewat Lagu Kebangsaan BERAGAM cara dilakukan untuk memulihkan ‘hati dan pikiran’ — termasuk menjaga nasionalisme — pengungsi eks pengikut Gafatar di penampungan asrama Transito Gedung Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Jatim, Jalan Margorejo 74, Surabaya.

Senin (25/1), misalnya,Wagub Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengajak mereka menyanyikan lagu kebangsaan, seperti Garuda Pancasila dan Indonesia Tanah Air Beta.

“Hafal lagunya? Maju satu orang untuk memimpin rekan-rekannya.

Nanti ada hadiah uang Rp 200 ribu,” ujarnya menunjuk Rosikin, salah satu pemuda asal Surabaya yang kebetulan duduk paling depan.

Di bawah tenda yang biasa digunakan TNI, Rosikin dengan semangat berdiri dan memimpin ratusan mantan anggota Gafatar bernyanyi yang hampir semuanya hafal, kecuali beberapa orang yang berusia lanjut.

Gus Ipul sengaja mengajak bernyanyi bersama sebagai bentuk membangkitkan jiwa nasionalisme dan pengingat bahwa mereka berada di satu tanah air, yaitu Indonesia.

“Khawatirnya mereka sudah lupa lagu-lagu kebangsaan dan perjuangan Indonesia. Tapi ternyata mayoritas hafal dan bersemangat menyanyi,” katanya.

Selain bernyanyi, Gus Ipul juga mengajak berdialog salah satu mantan anggota Gafatar, Warno, asal Candi, Sidoarjo. Wagub ingin

mendengar penjelasan dari salah satu perwakilan terkait kegiatan yang dilakukannya selama berada di Kalimantan Barat. Warno mengaku baru sebulan meninggalkan saudara dan kerabatnya untuk melaksanakan kegiatan bertani di atas lahan yang dimilikinya.

Terkait pemulangan, sebagian pengungsi yang ditampung diTransito Gedung Disnakertrans dipulangkan sore kemarin. Mereka ini yang dipulangkan pemerintah dari Kalimantan Barat dan tiba di Sura-

baya, Sabtu (23/1) lalu.

“Targetnya besok, sebagian sudah kita pulangkan. Sementara sisanya, dan yang baru datang hari ini, tetap kita tampung sementara di sini (Gedung Disnakertransduk).

Mereka diberi pembekalan dan uang saku oleh Pemprov. Anggarannya sudah ada,” terang Gus Ipul tanpa menyebut nominal.

Wagub menegaskan pemulangan eks Gafatar juga dijamin keselamatannya oleh pemerintah. “Kita akan pastikan, mereka bisa kembali

ke keluarganya dan bisa hidup kembali ke masyarakat. Kita akan kawal terus hingga bisa kembali hidup normal,” tegas mantan Ketua Umum GP Ansor itu.

Para eks Gafatar yang dipulangkan kemarin dijemput pihak Pemkab/Pemkot sesuai identitas masingmasing. “Selanjutnya, mereka akan kita serahkan ke Pemkab/Pemkot masing-masing. Semua kita fasilitas, untuk selanjutnya akan dilakukan oleh pemerintah daerahnya masingmasing,” tandas Gus Ipul.(zal/rdl)

BM/ANTARA

JAGA NASIONALISME: Wagub Saifullah Yusuf (tengah) mengajak warga eks Gafatar menyanyikan lagu kebangsaan di penampungan Asrama Transito Disnakertransduk Jatim, Senin (25/1).

Jombang: 19 Gresik: 27 Blitar: 24 Trenggalek: 5 Pasuruan: 30 Bojonegoro: 11 Madiun: 19

anggaran yang terserap,” lanjutnya.

Kondisi inilah yang membuat Disnakertransduk mempertanyakan peran SKPD terkait, terutama Dinsos Jatim. “Kabarnya saat rapat Dinsos angkat tangan untuk menanggunggung biaya konsumsi pengungsi. Padahal jumlah konsumsi yang disiapkan cukup banyak, sekali makan sekitar seribuan porsi termasuk petugas-petugasnya,” imbuhnya.

Namun Sukardo lagi-lagi enggan berpolemik soal peran SKPD lainnya. Dia hanya menekankan kepada 18 kabupaten/kota untuk segera menjemput eks anggota Gafatar yang berada di penampungan Transito. Sebab, kondisi penampungan mulai sesak dengan kedatangan gelombang berikutnya.

Saat ini asrama Transito penuh sesak karena sudah dipenuhi 771 orang, mulai balita hingga lansia.

Bahkan sudah ada yang harus menempati tenda-tenda darurat.

Daya tampung asrama Transito sendiri hanya sekitar 624 jiwa.

Hingga kemarin sudah 771 warga eks pengikut Gafatar yang berasal dari 18 kabupaten/kota seJawa Timur yang menunggu dijemput Pemkab/Pemkot asal.

Untuk pengamanan Kasubbag HumasPolrestabesSurabaya,Kompol LilyDjafarmenuturkantidakadapengawalan khusus, tapi lebih pada pemantauandiasramatransito.

“Ada 150 personel dari Polrestabes (Surabaya) ditambah 30 personel TNI, yang kita siagakan per-shift, selama 12 jam. Jadi ada tiga shift setiap harinya, yaitu lepas, masuk dan cadangan,” terangnya.

Lily juga memastikan, sejak kedatangan para eks Gafatar asal Jatim dari Kalimantan Barat ke Surabaya pada Sabtu dini hari lalu hingga kini tidak ada gejolak. “Hingga saat ini, situasi di asrama transito terpantau aman dan kondusif,” tegasnya.

Sementara dari pantauan di lapangan, di asrama transito terdapat beberapa tenda yang digunakan untuk tempat bermain anak-anak, serta tempat untuk konseling para eks Gafatar.

Di tenda-tenda itu mereka mendapat wawasan agama bahkan wacana soal NKRI. Pemateri konseling tidak hanya dari MUI, Ormas NU atau Muhammadiyah tapi juga dari Polri dan TNI. Termasuk Wagub yang ikut berdialog secara langsung dengan para eks Gafatar di barak. (zal/rdl)

Komisi D Dorong SKPD Matangkan Pendirian Pabrik Pengolahan Limbah B3

ROFIQ KURDI – SURABAYA RENCANA pembuatan pabrik pengolahan limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) di Jatim direspon Komisi D DPRD Jatim. Komisi yang membidangi pembangunan itu mendorong Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) terkait untuk mematangkan rencana pendirian.

Apalagi di Jatim banyak pabrik yang berpotensi menghasilkan sampah atau limbah B3 namun tidak ada pengelolaan yang terpadu.

Data Ecoton pada 2014 penghasil limbah B3 terbesar di Jatim yakni Kabupaten Gresik dengan

beban 12,9 juta ton per tahun atau 1,1 juta ton per bulan. Sedangkan jumlah beban limbah B3 industri di Jatim sebesar 19,4 juta ton per tahun atau 1,6 juta ton per bulan.

“Komisi D sudah melakukan sidak ke beberapa pabrik maupun rumah sakit. Ternyata potensi limbah yang dihasilkan sangat luar biasa. Jika tidak dikelola dengan benar, maka lambat laun akan menjadi masalah bagi lingkungan di Jatim,” kata Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Mahdi, Senin (25/1).

Politikus PPP ini tidak menampik

potensi limbah B3 juga banyak diberikan oleh rumah sakit, baik swasta maupun ‘plat merah’. “Limbah rumah sakit itu juga sangat membahayakan. Namun sampai saat ini pengelolaanya harus dikirim ke Jawa Barat,” tandasnya.

Jarak pengelolaan limbah berbahaya tersebut membuat biaya perusahaan ataupun rumah sakit penghasil limbah semakin besar.

“Ongkos angkut juga tinggi, sebelum masuk di peleburan limbah B3 di Jawa Barat,” katanya.

Sebelumnya, Anggota Komisi C (bidangkeuangan)DPRDJatim,Anik Maslachahmenuturkankalaudilihat dari manfaat dan mudharat, pihaknya banyak melihat mudharatnya.

Hampir seluruh wilayah di Jatim, katanya, rata-rata memiliki padat penduduk, jadi sulit ditemukan lahan ribuan hektar yang jauh dari penduduk.Apalagilimbahtersebutmengandung zat radiatif dan beracuna,

sangat mungkin mendatangkan penolakan dari warga.

Dia lebih setuju jika dibangun Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di setiap perusahaan yang ada di kabupaten/kota. Selanjutnya hasil dari IPAL yang memang sudah bersih baru dibuang di Mojokerto. Den-

Jemput segera Eks Gafatar di Asrama Transito ASRAMA Transito di gedung Disnakertransduk Jatim mulai penuh sesak eks pengikut Gafatar. Dari daya tampung sekitar 624 jiwa, kini sudah dipenuhi 771 orang, mulai balita hingga lansia. Akibatnya mulai banyak yang harus menempati tenda-tenda darurat.

Melihat situasi ini Kepala Disnakertransduk Jatim, Sukardo meminta Pemkab/Pemkot asal segera menjemput warganya. Berikut kutipan wawancaranya: Apa yang dipersiapkan Disnakertransduk Jatim selama menunggu pangungsi eks pengikut Gafatar dijemput Pemkab/Pemkot asal?

Persiapannya sama, menyiapkan konsumsi dan akomodasi di gedung transito ini. Untuk kesiapan lainnya tidak ada karena sebenarnya bukan wilayah saya, saya hanya menyiapkan apa yang ada.

Bagaimana dengan kabar masih ada pengungsi eks Gafatar lain yang akan menyusul dipulangkan?

Kabarnya memang ada yang akan dipulangkan lagi, tapi saya juga masih menunggu kepastian. Karena ini butuh pendataan lagi terkait persiapan konsumsi pengungsi di penampungan. Selama ini pendataan kepulangan dan penambahan belum bagus sehingga yang menyiapkan (dapur umum) sedikit kebingungan.

Sepertinya peran Dinsos Jatim tidak maksimal?

Kalau soal itu saya tak tahu. Ini kan hanya konsumsi dan tempat untuk beberapa hari saja. Karena itu saya berharap daerah segera menjemput warganya yang ada di sini.

Asrama transito makin sesak, harapan anda?

Saya harap pemerintah daerah (Pemkab/Pemkot) segera menjemput pengungsi eks Gafatar ini, sehingga permasalahan ini segera bisa diatasi dengan melakukan pendampingan di daerah. (zal/rdl)

Sukardo

HPN 2016

Jika Dibiarkan Jadi Masalah Besar bagi Lingkungan Pro-kontra terus mewarnai rencana pembangunan pabrik pengolahan limbah B3. Setelah sebelumnya muncul dorongan pembangunan IPAL di setiap perusahaan yang ada di kabupaten/kota, kali ini Komisi D DPRD Jatim mendukung penuh dan meminta SKPD terkait untuk mematangkan rencana pendirian.

Sukardo:

BM/MADJI

Pemulangan eks pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) menjadi tanggung jawab Pemprov Jatim.

Penanganan dilakukan secara lintas sektoral, bahkan beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ikut ambil bagian meski bukan leading sector. Sayangnya SKPD yang seharusnya ikut berperan banyak malah kinerjanya tak terlihat, termasuk Dinas Sosial dan Bakesbangpol.

gan begitu resiko limbah B3 tidak terlalu berbahaya.

“Saya setuju kalau dibangun IPAL di beberapa kabupaten/kota. Selanjutnya hasil akhir IPAL tersebut dibuangditempatpembuanganbersama. Artinya resikonya tidak terlalu berbahaya,” katanya. (*)

ISTIMEWA

PENGOLAHAN TERPADU: Mahdi, potensi limbah yang dihasilkan pabrik dan rumah sakit sangat besar.

PWI Jatim Gelar Lomba Piala Prapanca SURABAYA (BM) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim mengundang para wartawan baik dari media cetak, televisi, radio, dan online untuk mengikuti lomba karya tulis jurnalistik dan foto jurnalistik Piala Prapanca 2016. Kegiatan lomba karya jurnalistik yang sudah rutin digelar PWI Jatim ini untuk memeriahkan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT PWI Ke-70. HPN diperingati setiap 9 Februari dan untuk 2016 ini secara nasional HPN dipusatkan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Kami mengajak para wartawan ikut menggunakan momentum HPN 2016 ini untuk berkompetisi melalui lomba karya jurnalistik. Saya yakin, banyak karya jurnalistik dari para wartawan yang layak diikutkan dalam lomba ini. Piala Prapanca adalah piala bergensi dalam karya tulis di Jawa Timur,” kata Ketua PWI Jatim, Akhmad Munir, Senin (25/1).

Munir menjelaskan, peserta lomba karya tulis ini tidak hanya dari wartawan yang tergabung dalam PWI Jatim, tapi bisa berasal dari organisasi wartawan lainnya. Namun, ada syarat khusus yaitu media tempat wartawan bekerja harus sudah berbadan hukum sesuai yang disyaratkan Dewan Pers. (zal/rdl)

10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Surabaya Terancam Kekurangan Guru Ratusan Guru Pensiun, Pemkot Surati Kemenpan RB

”

Kami akan surati Kemenpan RB, untuk dapat persetujuan boleh tidak mengangkat PTT. Kami harus meminta persetujuan Kemenpan RB.” - Nurwiyatno Pj Walikota Surabaya

SURABAYA (BM) – Banyaknya guru yang pensiun membuat Surabaya terancam kekurangan tenaga guru. Hal itu disikapi serius oleh Pemkot Surabaya dan dalam waktu dekat, Pemkot berencana menyurati Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Langkah ini diambil oleh Pemkot untuk meminta persetujuan perekrutan Pegawai Tidak Tetap (PTT). Hal ini karena sebanyak 137 guru yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) pensiun pada tahun ini. Sementara tahun berikutnya, yakni 285 guru akan pensiun.

“Kami akan surati Kemenpan RB,

untuk dapat persetujuan boleh tidak mengangkat PTT. Memang secara aturan di UU Aparatur Sipil Negara (ASN) diperbolehkan. Tapi kami tetap harus meminta persetujuan Kemenpan RB,” kata Penjabat (Pj) Walikota Surabaya, Nurwiyatno, Senin (25/1).

Permintaan persetujuan pada pemerintah pusat ini bukan tanpa alasan.

Apalagi Kemenpan RB tahun ini menegaskan tidak akan melakukan pengangkatan CPNS tenaga pengajar yang baru.

Lebih lanjut dikatakan Nurwiyatno, rekrutmen tenaga PTT untuk mengajar di sekolah-sekolah negeri itu akan dilakukan di sejumlah perguruan ting-

gi negeri (PTN) di Surabaya.

Meski berstatus PTT, lanjutnya, namun hak dan kewajiban mereka akan sama seperti guru yang berstatus PNS. Mereka tetap akan mendapat tunjangan sama seperti guru PNS. Bedanya, jika guru PNS mendapat gaji yang bersumber dari APBN, maka PTT mendapat gaji dari APBD. “Jumlah perekrutan itu tergantung dari kekuatan APBD. Soal kekurangan tenaga pengajar PNS ini saya kira dialami semua daerah.Yang paling memungkinkan ya mengangkat PTT,” ucapnya.

Terpisah, anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya, Sugito berharap Pemkot

memperhatikan guru tidak tetap (GTT) yang sudah bertahun-tahun mengabdi di sejumlah sekolah. Jika Pemkot akan melakukan perekrutan CPNS guru, dia minta GTT lebih diprioritaskan.

Menurut Sugito, jumlah GTT di Kota Surabaya sangat banyak. Menurut dia, para guru inilah yang harusnya lebih diberdayakan karena sudah mempunyai pengalaman dalam proses belajar mengajar. “Untuk menjadi seorang guru itu tidak hanya bermodalkan kemampuan edukasi semata. Tapi pengalaman dan penguasaan murid di kelas juga diperlukan,” ujarnya. (arn/ azt)

FOTO : BM/MADJI

LINTAS KOTA

Cari Solusi ’Bottleneck’ di Ujung FR

FOTO : ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Penumpukan kendaraan, serta bottleneck di ujung Frontage Road (FR) sisi barat Jl AhmadYani, Surabaya tepatnya di depan kantor Dinas Pertanian, masih dalam pembahasan. Termasuk mencari solusi yang akan dipilih agar kepadatan dapat terurai.

“Kami masih belum tahun bagaimana nantinya upaya untuk menguraikan kepadatan dan bottleneck di ujung dekat Taman Pelangi itu.

Masih dalam pembahasan terus,” kata Irvan Wahyudrajad, Plt Kepala Dishub Kota Surabaya.

Seperti diberitakan sebelumnya, seiring dibukanya akses FR sisi barat dari depan kawasan GrahaPangerandekatBundaranWaru,hinggadidepan Taman Pelangi dekat Bundaran Dolog, kepadatan selalu mewarnai ujung penggal jalan itu.

Sepeda motor dan mobil seolah berebut untuk bisa keluar dari penyempitan jalan di lokasi dekat kantor dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur tersebut. Bahkan setiap pagi di saat jam berangkat kerja, kepadatan dan penumpukan kendaraan terjadi.

Jembatan penyeberangan orang (JPO) yang berada persis di kawasan ujung Jl. Ahmad Yani satu di antaranya disebut-sebut sebagai satu di antara penyebab penumpukan dan bottleneck di kawasan tersebut. (ssn/azt)

ROBOH: Puluhan tiang listrik di depan Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, yang roboh usai diterjang hujan deras dan angin kencang.

Hujan Deras, 27 Tiang Listrik Roboh SURABAYA (BM) – Sebanyak 27 tiang listrik di sekitar kawasan Gelora Bung Tomo (GBT), Benowo, Surabaya patah dan roboh, karena diterpa hujan deras dan angin kencang, Senin (25/1) sore sekitar pukul 15.15WIB. Menurut Manager Area PLN Surabaya Barat, Noer Soeratmoko, sebanyak delapan tiang listrik patah dan sisanya roboh dengan kemiringan ekstrem, hingga menimpa tiang

listrik milik PLN wilayah Surabaya Selatan yang menyuplai listrik untuk pelanggan umum.

“Aliran listrik ke perumahan warga yang sempat padam, tapi sekitar jam lima sore sudah normal lagi setelah kami mengevakuasi tiang listrik yang roboh itu,” kata Noer Soeratmoko, Senin (25/1) malam.

Sementara, kata Noer, hanya ada dua pelanggan PLN Surabaya Barat yang terimbas

insiden ini, yaitu PT Tjakrindo Mas yang memproduksi beton dan PT Wijaya Prima Baja Indonesia. “Suplai listrik untuk dua pelanggan ini langsung kami alihkan ke penyulang Annur dan Ngasiman,” katanya.

Menurutnya, tiang-tiang itu roboh karena ditanam di area tambak. “Kami mencari lokasi yang tepat untuk penanaman tiangtiang itu agar tidak roboh lagi,” katanya.

Mengenai waktu evakuasi tiang-tiang yang patah dan roboh, Noer belum bisa memastikan. “Kami masih harus berkoordinasi dengan dinas terkait, apalagi di sana ada pipa-pipa dari tempat pembuangan akhir,” ujar Noer.

Sebelumnya, dilaporkan aliran listrik di Pakal dan Babat Jerawat padam karena robohnya tiang listrik di Gelora Bung Tomo. (ssn/azt)

Camat dan Lurah Jemput Eks Gafatar SURABAYA (BM) – Pemkot Surabaya mengerahkan camat dan lurah untuk mendampingi eks Gafatar yang pulang ke tempat tinggal masing-masing.

Penjabat (Pj) Walikota Surabaya, Nurwiyatno saat mengunjungi tempat penampungan eks Gafatar di Asrama Transito, Margorejo mengatakan, pemulangan akan dilakukan secara bertahap dan didampingi aparat Pemkot bersama aparat kepolisian.

“Camat dan lurah yang menjemput di asrama akan didampingi aparat kepolisian saat mereka dikembalikan ke keluarganya,” terang Nurwiyatno, Senin (25/1) Ia mengaku, Senin kemarin sebanyak 15 kepala keluarga atau

sekitar 60 orang eks Gafatar dipulangkan ke tempat tinggal masing-masing. Berdasarkan data yang diperoleh, warga Surabaya yang menjadi pengikut Gafatar dan sudah berada di Surabaya sebanyak 208 orang. “Semula jumlahnya 122 orang, kemudian berubah jadi 226, lalu 188, dan terakhir 208 orang yang sudah tiba di Surabaya,” tuturnya.

LenihlanjutNurwiyatnomeminta para camat dan lurah melakukan sosialisasi kepada warga sekitar yang berdekatan dengan rumah eks Gafatar, agar mau menerima kehadiran mereka.

“FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) dan NU, kemudian Muhammadiyah akan mendampingi mereka di tempat tinggal masing-masing,” tegasnya.

Menurutnya para eks Gafatar yang sudah dipulangkan adalah mereka yang tempat tinggalnya sudah jelas. Sedangkan, mereka yang tidak mempunyai tempat tinggal, penanganannya masih dikomunikasikan dengan Pemprov Jatim.

“Surabaya siap menampung, tapi untuk keamanan sementara kita minta ditampung di sini dulu, di asrama Transito,” jelas Nurwiyatno.

Apabila asrama Transito milik Pemprov Jatim sudah tak mampu menampung para eks Gafatar, maka Pemkot Surabaya akan menampungnya ke tempat yang sudah disiapkan.

“Jika overload kita geser ke tempat yang sudah kita siapkan,” pungkasnya. (dji/arn/azt)

FOTO : BM/MADJI

PENAMPUNGAN: Kepulangan eks Gafatar ke tempat tinggal masing-masing akan didampingi camat dan lurah. Tampak eks Gafatar saat dilakukan pendataan di penampungan.

Soroti Perizinan Pabrik di Jalan Mastrip

FOTO : BM/MADJI

HEARING: Komisi C DPRD Kota Surabaya kembali menggelar hearing, Senin (25/1) terkait pabrik yang belum memiliki IMB di Jalan Mastrip, Surabaya.

SURABAYA (BM) – Hearing lanjutan yang digelar Komisi C DPRD Surabaya meminta kejelasan adanya pabrik yang belum memiliki IMB (Izin Mendirikan Bangunan) di Jalan Mastrip, Surabaya, terus mendapat perhatian.

Wakil Ketua Komisi C, Buchori Imron menyatakan, sudah menjadi kewajiban Pemkot Surabaya untuk terus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Lewat perizinan IMB kita bisa menambah PAD Kota Surabaya,” kata Buchori Imron, Senin (25/1).

Buchori juga meminta data-data akurat tentang perusaahaan di seluruh Kota Surabaya, agar bisa diketahui mana perusahaan-perusahaan

yang legal dan mana perusahaan yang belum memenuhi persyaratan perizinan. “Kami minta pihak Disperindagin untuk mendata perusahaan. Bukan hanya di Mastrip saja, melainkan juga di wilayah Kenjeran, Margomulyo maupun Perak,” ungkapnya.

Sedangkan Ahmad Bashori dari Disperindagin Kota Surabaya mengungkapkan, ada 18 perusahaan yang sudah terdata semua dan sebagian besar sudah selesai urusan perizinannya.

“Dari 18 perusahaan industri, tiga perusahaan di antaranya sudah pindah keluar daerah dan 12 perusahaan sudah selesai izinnya. Sedangkan tiga lainnya masih dalam tahap verifikasi,” katanya.

Sementara anggota dewan, Vinsensius Awey menyoroti tentang belum adanya up-date data yang bisa dilihat sewaktu-waktu.

“Harusnya Disperindagin membuat up-date data perusahaan , agar bisa cepat memonitoring perusahaan yang sudah punya izin maupun yang belum,” jelasnya.

Ia juga berharap ada kelonggaran proses perizinan bagi warga Indonesia yang ingin mendirikan perusahaan untuk bersaing di MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN).

“Proses perizinan UMK misalnya, harusnya dipermudah bagi warga dalam permintaan izin usaha mereka,” pungkasnya. (dji/arn/azt)

Undang Siswa Korsel Belajar Silat SURABAYA (BM) – Lebih sepekan pasca terjadinya teror bom di Sarinah, Jakarta, masyarakat terus ingin membuktikan bahwa mereka tidak takut. Termasuk di Surabaya, Senin (25/1) siswa SMP Muhammadiyah 5 Surabaya mengundang pelajar Korea Selatan (Korsel) untuk berlatih pencak silat.

Lengkap dengan mengenakan pakaian seragam Pencak Silat berwarna merah, sekitar 12 siswa asal Daejo Middle School, Busan, Korea bersiap-siap untuk mengikuti latihan Pencak Silat.

Sebelum latihan dimulai, para pelajar asal Korea selatan tersebut menyaksikan beberapa atraksi Pencak Silat yang dimainkan oleh para siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 5 Surabaya.

Menurut M. Syafii, Humas SMP Muhammadiyah 5 Surabaya, kedatangan para pelajar Korsel ini sudah teragendakan sejak lama, dan ternyata dapat terealisasi meski teror bom mengguncang Indonesia.

“Kami sempat khawatir mereka tidak datang lantaran ada teror bom di Jakarta. Ternyata diluar dugaan. Mereka justru hadir. Tentunya ini sangat kami apresiasi, dan jelas memperkuat keinginan siswa kami untuk menunjukkan bahwa Kami Tidak Takut,” kata M. Syafii. (ssn/azt)

Sekolah Tak Rayakan ’Valentine Day’ SURABAYA (BM) – Dinas Pendidikan Kota Surabaya mengimbau seluruh sekolah agar mengantisipasi dan tidak mengadakan perayaan ‘Valentine Day’ pada tahun 2016. Imbauan tersebut tercantum dalam surat edaran yang ditujukan pada seluruh Kepala SD, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK, Jumat (22/1) lalu.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Surabaya, Dr Ikhsan, SPsi, MM, mengatakan, hal ini untuk mencegah peserta didik terpengaruh kegiatan yang tidak sesuai dengan nilai moral, religius dan kultur budaya bangsa Indonesia.

“Anak-anak tahunyaValentine Day itu memberi perhatian khusus pada pacarnya. Pihak sekolah harap memberi pengertian pada anak didiknya, pengertianValentine Day di negara asalnya, di Indonesia cocok atau tidak. Kita berharap tidak perlu ada kegiatan yang tidak sesuai dengan kondisi di Indonesia,” kata Ikhsan, Senin (25/1).

Pihak sekolah juga diminta membuat surat edaran kepada orang tua atau wali murid untuk melakukan pengawasan terhadap putraputrinya agar tidak melakukan hal-hal negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan masa depannya. (ssn/azt)

G R E S I K 11

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Bandar Judi Online Singapura Dicokok Eks Anggota Gafatar Beberkan Kisah Pahit saat Dikunjungi Pj Bupati

Kembalikan Anak-anak untuk Sekolah dan Beri Bekal Kursus GRESIK (BM) - Kegalauan 27 eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang eksodus ke Mempawah Kalimantan seakan terobati. Setidaknya, sejak kehadiran Pj Bupati Gresik beserta sejumlah pejabat pemkab yang mengunjungi mereka di penampungan sementara di Dinas Sosial Shelter Cerme, Senin (25/1).

Sejak dijemput dari Surabaya oleh rombongan pejabat Pemkab Gresik yang dipimpin Asisten I Pemkab Gresik pada Minggu (24/1), malam kemarin eks anggota Gafatar yang berjumlah 27 orang dari 6 keluarga itu merasa lega karena kembali di tanah kelahirannya.

Seperti yang disampaikan seorang anggota Gafatar ber-

nama Asiyanto (35), warga asal Singosari. Meski Asiyanto dan kawan-kawan mengaku bingung bagaimana nasibnya selanjutnya, tapi mereka percaya Pemkab Gresik tidak mungkin menelantarkan mereka.

“Saya sudah tidak punya apa-apa lagi. Semua harta saya yang di Gresik sudah saya jual untuk ongkos dan bekal selama tiga bulan di Mempawah. Kini saya hanya bisa pasrah,” katanya dengan nada pelan.

PengakuanAsiyantoiniseakan mewakili teman-temannya yang senasib saat disambangi rombongan Pj Bupati Gresik. Dari wajah mereka memang tak punya pilihan lain selain pasrah pada nasib dari kebijakan pemerintah.

Sementara itu, Pj Bupati

menangani masalah ini.

Hal yang paling urgen, menurut Akmal yaitu akan menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik untuk memberikan pemahaman keagamaan serta siraman rohani.

Dan yang paling penting masih kata Akmal secepatnya akan mengembalikan anak-anak usia sekolah untuk kembali bersekolah.Untukperbaikandari sisi ekonomi, Akmal akan mengFOTO:BM/MASDUKI KEMBALIKAN KEPERCAYAAN: Pj Bupati Gresik Akmal Boedianto intensifkan dengan sejumlah saat mengunjungi 27 eks anggota Gafatar di penampungan sementara kursus-kursus yang selama ini di Dinsos Shelter Cerme. dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) Gresik Akmal Boedianto saat mendengarkan keluh- kesah Gresik dan Dinas Tenaga Kerja mengunjungi eks anggota Ga- mereka tentang perjalanan eks danTransmigrasi(Disnakertrans) fatar, ikut merasakan kesedihan anggota Gafatar mulai dari Gre- Gresik. Misalnya kursus menjayang terpancar dari mimik sik hingga terlantar di Mem- hit, pertukangan, perbaikan kenwajahnya. pawah. Melihat kenyataan ini, daraan bermotor serta berbagai Akmal juga dengan seksama Akmal bertekad untuk serius kursus lain. (uki/nov/adv)

GRESIK (BM) - Budiono (36), warga Pesapen Kecamatan Pabean Cantikan Surabaya ditangkap anggota Reskrim Polsek Manyar karena sebagai bandar judi online Singapura dengan omzet puluhan juta rupiah per bulan, Senin (25/1).

“Tersangka ini levelnya bandar dia berperan sebagai penerima tombokan dari sejumlah pejudi melalui SMS,” kata Kapolsek Manyar AKP Mulyono.

Kapolsek Mulyono mengatakan tersangka menerima taruhan judi togel online melalui SMS. Selain itu, pelaku juga menggunakan website dan tersangka memiliki limit kredit level agen di website.

“Tersangka bertugas mengirimkan dan mempertaruhkan taruhan para pemain itu ke level bandar yang ada di atasnya.

Omsetnya per bulan mencapai

puluhan juta rupiah,” jelas Mulyono.

Penangkapan tersangka ini merupakan hasil penyelidikan tim reskrim Polsek Manyar mendapatkan laporan bahwa seorang karyawan pergudangan Desa Roomo Manyar ada yang menampung judi online yang dikeluarkan tiap Senin, Rabu.

Kamis, Sabtu dan Minggu.

“Setelah kita selidiki benar adanya dan kita lakukan penangkan pada tersangka,” pungkasnya.

Dari hasil penangkapan itu polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit HP merek Nexia yang berisi nomor tombokan, satu ATM BCA dan uang tunai sebesar Rp 610.000. Untuk mempertanggung jawabkan tersangka dijerat pasal 303 KUHP tentang Perjudian. (sgg/ uki/nov)

Paripurna Raperda Perubahan Perda Retribusi Jasa Umum Berlangsung Kritis GRESIK (BM) – Dalam Rapat Paripurna pemandangan umum terhadap Raperda Perubahan Perda Retribusi Jasa Umum, sejumlah fraksi DPRD Kabupaten Gresik berlangsung sangat kritis.

Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Abdul Hamid pada Sabtu (23/1), lalu itu dihadiri juga unsur pimpinan DPRD dan Pj Bupati Gresik Akmal Boedianto serta dihadiri sejumlah unsur Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan juga pejabat eselon Pemkab Gresik.

Pada penyampaian pandanganfraksi-fraksimelaluijurubi-

FOTO:BM/MASDUKI

KRITIS: Rapat Paripurna Umum anggota DPRD Kabupaten Gresik tentang Raperda Perubahan Perda Retribusi Jasa Umum berlangsung kritis dan tajam.

cara masing-masing yakni Sugio dari Fraksi Partai Golkar memandang secara keseluruhan mengenai perubahan materi retribusi parkir di jalan umum.

Menurutnya, retribusi tetap berjalanasaldenganmekanisme

perubahan. “Fraksi Partai Golkar tetap mendukung perubahan retribusi jasa,” tutur Sugio.

Sementara itu, Fraksi PKB dengan juru bicara Zulfan Hasyim meminta pemerintah daerah lebih detail lagi member-

lakukan aturan parkir berlangganan. Karena sebelumnya masih ada kejanggalan penerapan Perda Parkir Berlangganan.

“PKB melalui pandangan umum ini meminta agar Pemkab Gresik lebih rinci memberlakukan aturan parkir supaya peruntukannya lebih jelas dan tepat,” beber Zulfan Hasyim.

Hal senada juga dikemukakan Fraksi PPP Lilik Hidayati yang menjadi juru bicaranya. Ia menyatakan adanya perubahan putusan Mahkamah Agung (MA), yang mana mengabulkan hak uji material sehingga perlu ada perubahan Perda karena sudah bertentangan. Karena itu, fraksinya mendukung peruba-

han untuk disahkan jadi Perda.

Sementara itu, Fraksi Gerindra Dwi Laksono mengatakan, adanya perubahan ini untukmenindaklanjutiterhadap permohonan uji materi retribusi jasa umum perlu disesuaikan kembali. Hal ini, digunakan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Selanjutnya dari hasil pandangan umum fraksi ini, DPRD Kabupaten Gresik memberikan kesempatan kepada pihak eksekutif sebagai pelaksana berbagai program dan kebijakan untuk menyiapkan jawaban untuk disampaikan pada Rapat Paripurna pada 25 Januari 2016. (uki/nov/adv)

FOTO:BM/IST

KEOK : Tersangka bandar judi online yang ditangkap anggota reskrim Polsek Manyar.

GERBANG MOJO

berita metro www.beritametro.co.id

MOJOKERTO l JOMBANG

Wabah DBD di Jombang Makin Mengkhawatirkan

Awal Tahun, 7 Anak Tak Tertolong Nyawanya JOMBANG (BM) – Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Jombang semakin mengkhawatirkan. Korban yang meninggal juga terus bertambah. Bahkan Bupati Nyono Suharli Wihandoko mulai resah melihat fakta wabah DBD yang menyerang wilayahnya.

Kendati demikian, wabah DBD di Kabupaten Jombang mendapat perhatian khusus dari pemerintah daerah setempat.

Bupati Nyono pun mempropagandakan bahwa DBD lebih berbahaya ketimbang aksi teroris.

“Di tempat-tempat pengajian dan majelis ta’lim kami sampaikan bahwa demam berdarah lebih kejam dari teroris,” kata bupati waktu itu.

Propaganda yang digalakkan Nyono itu bukan tanpa alasan.

Pada 2015, Kabupaten Jombang menjadi satu dari 15 daerah di Jawa Timur yang menyandang status kejadian luar biasa (KLB) DBD. Menurut Nyono, virus dengue tahun lalu menyerang 646 orang dan membunuh 15 warganya.

Sebagai perbandingan, sepanjang Januari 2015, penderita DBD di Kota Santri ini mencapai 156 orang dengan 4 orang meninggal dunia. Sementara hingga minggu ke 3 Januari 2016, jumlah penderita masih di angka 115 orang. Hanya saja jumlah korban meninggal dunia lebih tinggi yakni sebanyak 7 orang.

Dalam minggu ke 3 Januari

BM/AAN

SERANGAN DBD: Seorang korban serangan wabah DBD yang sempat dirawat di RS. Jenazah korban saat akan dibawa ke rumah duka di Dusun Ngrandu Kecamatan Morosunggingan Jombang.

2016, anak-anak yang meninggal dunia bertambah 3 orang.

Dengan begitu, sejak awal tahun, virus dengue telah membunuh

Pesta Sabu, 4 Pengedar Lintas Kabupaten Digerebek JOMBANG (BM) – Sebuah rumah di Desa Dapurkejambon Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang, digerebek anggota Satreskoba Polres Jombang. Hasilnya, empat orang diamankan karena melakukan pesta sabu.

Saat penggerebekan sempat terjadi perlawanan dari empat tersangka.

Namun petugas berhasil melumpuhkannya. Tersangka yang diamankan adalah Panca Satariyaji (37), Desa Dapurkejambon Kecamatan Jombang, Ade Setyawan (26), warga Dusun Pesantren, Desa Krembangan Kecamatan Gudo, Jamaludin (27), warga DesaTembelang Kecamatan Tembelang dan Abdul Aziz (26), warga Desa Keras Kecamatan Diwek.

Dari tangan tersangka ikut disita 15,24 gram sabu serta dua buah alat hisapnya (bong). Diamankan pula sebuah HP, timbangan digital yang digunakan untuk membagi sabu dalam beberapa poket untuk siap diedarkan.

Aksi penggerebekan itu menurut PERWAKILAN

Erizal Saputra (8), asal Desa Morosunggingan, Kecamatan Peterongan, serta Kismullah Abdul Hakim (9), asal Desa Jombatan Kecamatan Jombang Kota.

Selanjutnya, Nikmatul Rosida (6), bocah asal Dusun Ngrawe Desa Morosunggingan Kecamatan Peterongan meninggal akibat serangan Demam Berdarah (DB). Dirinya yang sempat dirawat di Rumah sakit Islam (RSI) sejak tanggal 19 dan dirujuk ke RSUD Kabupaten Jombang, Jumat (22/1).

“Sebenarnya Nikmatul adalah pasien hasil rujukan dari RSI pada Selasa (19/1) dan Jumat.

Pasien itu dirujuk ke RSUD Jombang dengan kondisi denyu soc sindrun (DSS) atau

dengan keadaan yang sangat kritis,” terang Pudji Umbaran Direktur RSUD Jombang, pada Senin (25/1).

Lebih lanjut menurut Pudji, pasien tersebut sempat membaik namun sebelum dipindah ke kamar Seruni mendadak kondisi pasien memburuk dan sempat dirawat dengan menggunakan alat ventilator. Namun karena mengalami sesak napas kritis akhirnya sekitar pukul 08.00, Senin pagi korban tak tertolong.

“Sebenarnya sudah diupayakan semaksimal mungin untuk dilakukan pertolongan dokter spesialis anak. Tapi, nyawa korban tetap tak tertolong,” kata Pudji. (gie/aan/nov)

Brigade Alsintan Kodim 0815 Dapat Pembekalan Teori dan Praktik

BM/AAN

UNGKAP: Kasat Narkoba AKP Hariyono menunjukkan barang bukti sabu dan bong yang dipakai 4 tersangka yang diduga kuat sebagai jaringan lintas kabupaten.

Kasat Narkoba Polres Jombang AKP Hariyono berlangung pada Sabtu (9/ 1). “Para tersangka mengaku mendapatkan suplai paket sabu dari seseorang yang ada di Kecamatan Ngoro, “ terang Kasatnarkoba Hariyono seraya berjanji akan menangkap bandar yang lebih besar lagi.

7 anak di Kota Santri. Korban meninggal ke-7 adalah M Ikhsan Baihaqi (15) asal Dusun Sanan Desa Puton Kecamatan Diwek.

Pelajar kelas X SMKN Gudo ini menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Jombang, pada Sabtu (23/1).

Selain Ikhsan, seorang bocah lainnya di Desa Puton juga meninggal akibat DBD. Dia adalah Zaki (9), warga Dusun Sanan. Tak hanya Ikhsan dan Zaki, korban tak tertolong sejak awal Januari 2016 adalah Gilang (5), asal Desa Mojowangi Kecamatan Mojowarno.

Lalu, Alysah Aqila (3), asal Desa Balongbesuk Kecamatan Diwek, Andik (11), asal Desa Genukwatu Kecamatan Ngoro,

Dalam penangkapan itu, Panca Satariyaji diduga kuat sebagai bandar.

Sementara kawanan bandar tersebut merupakan jaringan peredaran narkotikajenissabulintaskabupatenyangbiasa beroperasi di sekitar wilayah Kabupaten Jombang, Kabupaten Mojokerto, Nganjuk serta Kertonoso. (aan/gie/nov)

MOJOKERTO (BM) – Prajurit di lingkungan Komando Distrik Militer (Kodim) 0815 Mojokerto mendapat pembekalan teori tentang pengoperasionalan alat dan mesin pertanian (alsintan).

Kegiatan pelatihan Brigade Alsintan ini dalam upaya membantu memaksimalkan pencapaian target swasembada pangan nasional khususnya terhadap kelompok petani. Pelatihan Brigade Alsintan Kodim 0815/Mojokerto bekerjasama dengan Kebun Percobaan (KP) Mojosari BPTP Jatim, pada Sabtu (23/1).

Acara dilakukan mulai pukul 07.00 - 15.00 sebagai pemateri pimpinan Kebun Percobaan (KP) Badan PenelitianTeknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Jatim di Mojosari Ir Rochmad Budi dan Priyanto dari CV Adi Setya Utama Jaya selaku Distributor Ricetransplanter.

Sebelum pelaksanaan kegiatan praktik, peserta Brigade Alsintan Kodim 0815/ Mojokerto dibekali teori tentang pengoperasionalan alsintan. Selesai menerima materi para peserta Brigade Alsintan Kodim 0815/Mojokerto langsung melaksanakan praktik lapangan menggunakan dan mengoperasionalkan mesin traktor dan mesin ricetransplanter secara bergantian dipandu pemberi materi dari KP BPTP Jatim dan CV Adi Setya Utama Jaya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0815/

BM/PRAYOGI

BELAJAR: Sejumlah anggota Babinsa yang tergabung di Brigade Alsintan saat menerima teori dan langsung melakukan uji praktik pengoperasaionalan alsintan.

Mojokerto diwakili Pabung Mayor Inf M Husein Zainudin S Sos, Kepala Kebun Percobaan BPTP Jatim di Mojosari Ir Rochmad beserta 12 staf KP BPTP, Distributor CV Adi Setya Utama Jaya (Priyanto) beserta 1 orang staf dan 40 Babinsa Kodim 0815 selaku peserta Brigade Alsintan Kodim 0815/Mojokerto. (gie/nov)

Gresik: Masduki (koord), Moch Sugeng; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

12 MALANG RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Belasan Eks Gafatar Dijemput Dua Bus dan Dikawal MALANG (BM) - Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkab Malang mengiriman dua bus untuk menjemput eks anggota Gafatar di Surabaya. Penjemputan itu dipimpin Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Pemkab Malang Yoyok Wardoyo, Senin (25/1).

“Mari kita kawal tugas mulia ini. Kita jemput, kita kawal dan kita amankan saudara-saudara kita sampai tiba di kediaman masing-masing. Oleh karena itu, kita tidak boleh lengah,” kata Yoyok Wardoyo saat memberikan pengarahan di halaman Pendopo Agung Kabupaten Malang.

Dikatakan dia, sebanyak 25 orang eks Gafatar beserta empat anak-anak dari 11 kepala keluarga (KK) harus dikawal sampai ke tempat tinggalnya. “Setiap bus berisikan 2 anggota polisi, 2 anggota TNI dan 2 petugas kesehatan serta personel dari pemkab,” tambahnya.

Lebih lanjut menurut dia, pengawalan tersebut sebagai bentuk antisipasi terhadap hal yang tidak diinginkan. Maka dari itu, masih kata dia empat anggota Polres Malang, empat TNI berpakaian preman, empat petugas kesehatan kesemuanya dibagi mengaman di kedua bus tersebut.

“Saya akan memimpin pengawalan serta penjemputan ini. Mari kita jemput dan kawal saudara-saudara kita ini sampai di rumah,” pungkasnya sambil memasuki bus penjemputan menuju Surabaya. (lil/nov)

PDAM

Sebanyak 35 Ribu KK Belum Menikmat Pelayanan MALANG (BM) - Sekitar 35 ribu kepala keluarga (KK) di Kota Malang belum bisa menikmati air PDAM. Hal itu, diakui Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Kota Malang Teguh Cahyono, Senin (25/1). “Warga Kota Malang yang belum menikmati air PDAM itu kami targetkan pada 2019 tuntas 100 persen. Untuk itu kami mendapat bantuan dari Kementerian PU (Pekerjaan Umum,” kata Teguh Cahyono.

Dia menjelaskan bantuan itu sebesar Rp 300 miliar. Pada 2016 mendapatkan bantuan sebesar Rp 100 miliar. Sedangkan yang Rp 200 miliar untuk tahun berikutnya. Khusus 2016, papar Teguh Cahyono PDAM menargetkan 12 ribu pasang baru untuk rumah tangga.

Sedangkan sisanya sebanyak 23 ribu akan dilanjutkan pada tahun 2017 dan 2018. Sehingga tahun 2019 sudah 100 persen warga Kota Malang menikmati air PDAM. Menurut dia, bantuan sebesar Rp 100 miliar dari Kementerian PU itu berbentuk fisik jaringan distribusi dan reservoir.

Jaringan itu untuk memenuhi kebutuhan warga di kawasan timur seperti Buring, Baran, Jabalnur, Madyopuro dan lainnya. Untuk kawasan wilayah Malang Barat, kata dia, meliputi Genteng, Gasek, Candi dan sebagainya. “Bagi warga yang mau pasang baru bisa ada dua model,” kata dia.

Model pertama untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Biayanya sebesar Ro 500 ribu. “Syaratnya harus pakai keterangan tidak mampu dari kelurahan,” kata dia.

Model kedua, lanjut dia, lewat jalur umum. Biayanya sebesar Rp 1.200.000. “Meski jalur umumtetap dapat subsidi dari Kementerian PU . Sebab, biaya riilnya sekitar Rp 7 juta untuk pasang baru,” terang dia. (lil/nov)

BM/KHOLIL

JEMPUT DAN KAWAL: Sebanyak 2 unit bus yang berangkat ke Surabaya untuk menjemput dan mengawal belasan eks Gafatar yang dipimpin Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Pemkab Malang Yoyok Wardoyo.

Dugaan Kasus Hukum Mulai Menghantui Pemkot Batu

Tim Kejati Datangi Block Office, Lakukan Pengumpulan Data dan Keterangan terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi. Ada beberapa berkas yang dibawa tim kejati saat itu,” terang seorang staf di lingkungan Pemkot Batu yang minta identitasnya tak disebutkan, Senin (25/1).

Pernyataan staf PNS itu bukan hanya isapan jempol bela-

BM/AGUS

SASAR: Kondisi Block Office yang kini sudah rampung dan kondisinya bagus. Pihak kejari dan kepolisian setempat adem ayem, hingga berubah saat kedatangan tim kejati.

Budi Purnomo SH jabatan jaksa fungsional, Ari Yahya SH MH jabatan jaksa fungsional dan Joko Suyanto.

“Mereka mencari keterangan.

Ada beberapa item dugaan tindak pidana korupsi di Pemkot Batu ini,” terang staf yang lainnya.

Di antaranya, kata dia dugaan penyimpangan pembangunan dan rehab gedung Puskesmas Batu. Lalu kekurangan dugaan pembayaran pajak Jatim Park dan BNS tahun 20092010. Selain itu, soal pembangunan gedung dan pagar kantin BO tahun 2009 dan 2010.

Bahkan tentang status tanah untuk pembangunan BO Kota Batu juga diselidiki kejati. Informasi lain menyebutkan tim dari kejati itu sudah menemui beberapa pihak yang kompeten untuk memberi keterangan. Di antaranya menemui Dinas Kesehatan,

ka. Sebab, informasi yang dihimpun Berita Metro menyebutkan bila kedatangan tim dari kejati tersebut, dikuatkan dengan adanya surat perintah tugas dari Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Nomor: SP TUG 07/ 0.5/OEK.3/01/2016.

Isinya, untuk melakukan klarifikasi dan mendapatkan data serta informasi yang benar. Semua itu terkait adanya aroma berbau dugaan korupsi tersebut. “Ya, dari tim Kejati itu awalnya mengucapkan silaturahmi.

Kemudian cerita punya cerita lalu menyinggung terkait adanya beberapa dugaan korupsi di Kota Batu,” kata dia.

Menurut dia, dari tim kejati tersebut di antaranyaWidoyono SH MHum jabatan jaksa fungsional pada Asistel Kejati Jatim.

Lalu, Supramono SH Jabatan jaksa fungsional, J Bambang

Pernyataan Menpan RB Pupuskan Harapan BATU (BM) - Harapan pegawai kategori K2 di lingkungan Pemkot Batu jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) tampaknya bakal pupus. Sebab, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Ch risnandi menegaskan bila pegawai K2 harus tetap ikut tes.

Meski begitu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Batu Acmad Suparto mengaku belum mengetahuinya. “Kami masih belum Acmad Suparto menerima surat pernyataan resmi dari Kementerian PAN-RB,” kata dia, Senin (25/1).

Makanya, dia menegaskan bila belum bisa memberikan pernyataan yang jelas soal nasib pegawai K2 itu.Yang pasti, papar dia di lingkungan Pemkot Batu ada 66 pegawai berstatus K2. Dari sejumlah itu, Acmad Suparto menegaskan jika dalam waktu dekat akan mengangkat 56 pegawai K2 untuk menjadi CPNS. “Itu berdasarkan hasil seleksi dari 122 pegawai,” papar dia.

Menurut dia, pada seleksi itu diluluskan 57 orang. Namun, dari sejumlah itu kemudian gugur satu orang.”Maka tinggal 56 orang yang akan segera dijadikan CPNS,” terang Acmad Suparto.

Sedangkan menyangkut soal pernyataan Menpan RB itu, ia tak mau berkomentar sebelum menerima surat resmi.

Makanya, dia belum bisa memberikan pernyataan. Ketika disinggung terkait penyelesaian honorer K2 dikembalikan kepada daerah, menurut Suparto teknisnya tidak sesimpel itu.

Alasannya, karena kuota penerimaan CPNS ada pada pusat.

“Jadi daerah tinggal melaksanakan,” ujarnya. (gus/nov)

DinasPendapatan,DinasPUCipta Karya danTata Ruang Kota Batu.

Menyikapi hal ini, Direktur Lembaga Pemantau dan Keuangan Negara dan Daerah (LPKN2D ) Supriadi SH,menilai dari tim Kejati tersebut yang datang pada saat itu ke Pemkot Batu patut dipertanyakan. “Mereka itu sebagai penegak hukum. Saya yakin tak sekadar silaturahmi.

Kalau hanya berdalih silaturahmi atau sebatas cerita ada dugaan dan sebagainya kemudian pulang inilah yang menjadi pertanyaan besar,” kata dia.

Menurut dia, pembangunan BO sudah rampung dan bagus. Masyarakat Kota Batu senang, Kejaksaan Batu dan Tipikor Polres Kota Batu juga adem ayem. “Itu berarti bersih. Knapa kok mendadak dari tim Kejati Jatim datang,” tanya Supriadi penuh heran. (gus/nov)

BM/AGUS

BATU (BM) - Kasus hukum tampaknya mulai menghantui Pemerintah Kota (Pemkot) Batu. Sebab, penegak hukum dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim belum lama ini mendatangi lokasi Block Office (BO).

“Mereka melakukan pengumpulan data dan keterangan

PNS

Dinkes Beri Perhatian Khusus DBD dengan Beri 2 Alat Fogging DBD. Sementara, kelima kecamatan tersebut adalah Sukun, Lowokwaru, Blimbing, Klojen dan Kedungkandang. Kepala Bidang Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinkes Kota Malang Husnul Muarif mengatakan jika saat ini tiap kecamatan masih mempunyai satu unit alat fogging.

“Sekarang masih punya satu, tahun ini kita tambah lagi satu unit jadi 2 unit fogging masingmasing kecamatan. Ditahun 2017 kita targetkan seluruh

puskesmas yang ada di Kota Malang mempunyai 1 unit fogging,” ujarnya, Senin (25/1).

Ia menambahkan prosedur untuk melakukan fogging cukup datang ke kecamatan masing-masing melaporkan jika diwilayahnya telah ditemukan jentik-jentik nyamuk di minimal 10 persen populasi. Setelah itu jika ditemukan penderita maka fogging bisa dilakukan.

“Tidak dipungut biaya gratis.

Jika ada fogging yang ditarik biaya silahkan melapor ke Dinkes Malang. Tapi paling bagus ad-

alah 3M yang bisa mencegah DBD sejak dini, nah ini yang

diperlukan partisipasi masyarakat,” pungkasnya. (bet/lil/nov)

EKS GAFATAR

Belasan Orang segera Dipulangkan ke Desanya

ISTIMEWA

MALANG (BM) – Lebih baik mencegah daripada mengobati.

Hal itu, membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang memberikan perhatian khusus terhadap wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kota Malang.

Dinkes memberikan 2 alat fogging di masing-masing kecamatan yang ada di 5 Kecamatan di Kota Malang yang mendapat tambahan unit alat fogging.

Pemberian itu, bertujuan untuk pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan meminamilisir wabah

MALANG (BM) - Eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Kabupaten Malang sebanyak belasan orang segera dipulangkan ke desanya masing-masing. Mereka bagian dari 315 eks Gafatar yang dipulangkan dari Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar).

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Malang Choirul Fathoni, Senin (25/1), mengatakan jumlah warga Kabupaten Malang yang menjadi anggota Gafatar belum bisa dipastikan. “Mungkin sekitar 11, 14, dan 15 orang,” papar dia.

Mereka, terang dia berasal dari Desa Kromengan dan Desa Karangrejo Kecamatan Kromengan. Selain itu, dari Desa Kademangan Kecamatan Pagelaran. “Untuk jumlah pastinya, saat ini kami sedang mengikuti rapat koordinasi di Surabaya bersama instansi terkait,” terangnya.

Selain itu, masih kata dia Pemkab Malang juga telah menyiapkan armada bus untuk mengangkut mantan anggota Gafatar, pulang ke rumahnya di wilayah Kabupaten Malang. Menurut Fathoni, pemulangan mereka harus direncanakan sebaikbaiknya agar tidak menimbulkan polemik baru di desa asalnya.

Untuk itu, Bakesbangpol bersama Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Komunitas Intelijen Daerah (KID), Kementerian Agama (Kemanag), Dinas Sosial (Dinsos), dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) akan mengadakan rapat koordinasi (rakor). (lil/nov)

Kepala Bidang Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinkes Kota Malang Husnul Muarif

MALANG (BM) - Selama masa tenggang, menunggu pelantikan Bupati Malang terpilih Rendra Kresna hanya berdiam diri di rumah. Maklum, sejak dikukuhkan menjadi pemenang pilkada, kediamannya banyak kebanjiran tamu.

Mereka memberikan ucapan selamat pada Rendra dan keluarganya di Desa Tirtomoyo Kecamatan Pakis. Memang, pasca

penetapan dirinya sebagai Bupati Malang terpilih selalu dikunjungi banyak orang seperti yang terlihat pada Senin (25/1).

Mereka berdatangan silih berganti dengan tujuan yang sama yakni memberikan ucapan selamat atas terpilihnya H Rendra Kresna sebagai Bupati Malang pada periode 2015-2020.

Di antara tamu yang datang, ada pengurus sekretariat pembi-

BM/KHOLIL

KEBANJIRAN TAMU: Bupati Malang terpilih Rendra Kresna saat menerima kunjungan dan ucapan selamat dari pengurus PKK Kabupaten Malang.

PERWAKILAN

naan kesejahteraan keluarga (PKK) Kabupaten Malang.

Puluhan pengurus PKK itu terlihat satu persatu bersalaman kepada bupati terpilih Rendra Kresana didampingi istrinya Ny Jajuk Rendra Kresna. Para pengurus juga menyempatkan berfoto bersama dengan bupati terpilih tersebut.

Raut wajah Rendra Kresna terlihat ceria. Walaupun terasa lelah semua tamu selalu disambutnya dengan wajah ceria dengan rasa terbuka. Berita Metro bersyukur mendapat kesempatan bincang-bincang dengan Bupati terpilih.

Diterima di ruang terbuka menghadap ke taman alam terbuka, menambah kesan kesejukan dan keindahan di rumah kediamannya. “Kegiatan seharihari saya ya begini ini. Biasa saja seperti dulu. Hanya saat ini lebih santai ketimbang masa kampanye lalu,” kata bupati terpilih Rendra Kresna mengawali

pembicaraannya.

Tak terlihat rasa lelah, dia bercerita bahwa terpilihnya kembali menjadi bupati periode mendatang itu merupakan amanah masyarakat Kabupaten Malang yang dititipkan ke dirinya. Dia berjanji akan selalu menjaga amanat dan kepercayaan itu.

Harapannya, agar masyarakat yang telah mengamanatkan kepada tidak merasa kecewa. Ketika disinggung kiat-kiat khusus sehingga selalu sehat, dengan tersenyum pria kelahiran Pamekasan Madura 53 tahun silam itu menyatakan bahwa semuanya merupakan pemberian Tuhan.

“Kita harus selalu mensyukuri apa yang telah diberikanTuhan kepada kita,” ujar bupati terpilih berbintang Aries tersebut.

Namun masih menurut dia, juga diwajibkan untuk selalu berusaha. Dicontohkan bila selama ini dirinya selalu olah raga ringan tapi rutin. Yakni olahraga tenis meja. “Agar tubuh tetap se-

hat, saya hanya melakukan olahraga tenis meja. Itu rutin saya lakukan setiap minggunya tiga kali,” tambahnya.

Dijelaskan Rendra, selain olah raga ringan dia juga selalu rutin mengkonsumsi madu dan minum air zam-zam serta makan kurma. Dia menambahkan, bila di masa tenggang waktu menunggu masa pelantikan, Rendra mengisi waktunya dengan menghadiri setiap ada undangan.

Juga kegiatan sosial serta selalu terbuka buat tamu yang datang ke rumahnya. Selain itu,Rendra juga berpesan pada masyarakat Kabupaten Malang untuk bersama-sama membangun dan meningkatkan perekonomian di Kabupaten setempat.

“Setelah pelantikan, saya akan prioritaskan pada program di bidangpertaniandanperkebunan, perikanan serta pengentasan 11 Desa tertinggal. Semua itu masih menjadi prioritas lima tahun ke depan,” pungkasnya. (lil/nov)

BM/KHOLIL

Rendra Kresna Prioritaskan Pertanian, Perkebunan dan Perikanan

Choirul Fathoni

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN

Total Ada 20 Warga Lamongan yang Bergabung Gafatar

keriminal

KEMBALI: Afan Suhariadi dijabat erat oleh Pj Bupati Wahid Wahyudi disaksikan Sekkab Yuhronnur Efendi setelah sempat merasakan hijrah ke Mempawah.

di Gresik.

Sebagai mantan sekretaris Gafatar Lamongan, Afan memang tahu banyak siapa saja yang berangkat ke Kalimantan. Namun sejak meletus aksi massa yang membakar pemukiman anggota Gafatar di Mempawah, dia mengaku informasi praktis terputus.

Termasuk kondisi 20 anggota aktif asal Lamongan. Keberadaannya sendiri di Mempawah baru tiga

hari sebelum peristiwa pembakaran pemukiman itu.

Kepada Pj Bupati Lamongan, Afan menyatakan tertarik bergabung karena menurut dia, Gafatar adalah organisasi yang bergerak di bidang sosial. “Namun setelah merebak pemberitaan di media tentang Gafatar yang membuat kami tidak nyaman, akhirnya kami putuskan pindah ke Kalimantan, tempat

yang menurut kami bisa diterima,” terang pria kelahiran 1987 tersebut.

Eks anggota lainnya asal Desa Taji, Kecamatan Maduran, Eka Febrianto bahkan punya kisah lebih tragis terkait aksi massa di Mempawah tersebut. Eka menyebutkan, rumahnya tepat bersebelahan dengan rumah pertama yang dibakar massa. “Saya tinggal persis disamping yang

dibakar dan Semua dibakar tanpa tersisa,” ucapnya.

Kendati menjadi sasaran amuk massa, Eka membenarkan pernyataan Afan bahwa tidak ada anggota Gafatar yang melawan. Mereka hanya bisa pasrah harta bendanya dibakar habis karena dinilai anggota aliran sesat. “Kita hanya bisa pasrah dan tidak boleh melawan namun, kami juga kecewa karena tempat tinggal kita dibakar, kemudian kita diusir, kita dirusuhi disana.

Menurut info pembakaran karena kita aliran sesat dan menurut saya sholat itu urusan pribadi, sebelum bergabung ke dalam Gafatar saya juga jarang sholat kok,” tandasnya.

Karenanya, eks anggota yang dipulangkan ke daerah asal sempat kebingunan menjalani hidup.

Selain harta benda sudah ludes, mereka juga rawan mendapat sanksi sosial dari bekas tetangganya. Terkait persoalan ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan sudah berupaya dengan memberi bantuan sembako sebagai langkah awal membangun kehidupannya lagi. Khusus untuk anak-anak, Dinas Kesehatan setempat juga menambah bantun jenis asupan pangan bergizi. (dwi/han/nun/zen/epe)

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

LAMONGAN (BM) – Kepulangan enam warga Lamongan eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), mengungkap misteri hilangnya Su’udi, guru SMAN Karangbinangun bersama istri dan kelima anaknya sejak awal Oktober 2015.

Afan Suhariadi, salah satu eks anggota yang ikut dalam rombongan pulang pertama dari Mempawah, Kalimantan Barat, membeberkan fakta itu ketika dikunjungi Pejabat (Pj) Bupati Lamongan Wahid Wahyudi, Senin (25/1) di rumahnya di Dusun Nyamplung, Desa Moronyamplung, Kecamatan Kembangbahu.

“Iya, saya tahu beliau (Su’udi, red), tapi saya tidak tahu apakah beliau sudah pulang ke Lamongan atau belum,” tutur Afan ketika menjawab pertanyaan dari Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Lamongan Sujito yang ikut dalam rombongan Pj Bupati kemarin.

Su’udi dilaporkan menghilang sejak 2 Oktober 2015 dan terindikasi hijrah ke Kalimantan bergabung dengan Gafatar. Tak hanya mengajak seluruh anggota keluarganya, Su’udi juga telah menjual semua harta benda yang dimiliki, termasuk rumah pribadi

FOTO: BM/DWI

Eks Anggota Benarkan Guru SMAN Karangbinangun Salah Satunya

LICIN: Setelah lama diburu, tiga pelaku curanmor di pertunjukan ketoprak pada 2014 berhasil dibekuk Polres Bojonegoro.

Tiga Spesialis Curanmor Dibekuk BOJONEGORO (BM) – Setelah jadi buruan sekian lama, Sat Reskrim Polres Bojonegoro bersama jajaran Polsek Padangan danTambakrejo berhasil meringkus EW (23) warga Dusun Ngajen Desa Donan Kec. Purwosari, NW (26) warga DusunTawing Desa Malingmati Kec. Tambakrejo, dan PD warga Dusun Besulu Desa KuniranKec.Purwosari,tigaanggotakomplotanspesialispencurian sepeda motor (curanmor), Minggu (24/1).

Kasubag Humas Polres Bojonegoro AKP Nugroho Basuki mengatakan, ketiga tersangka diduga ada dibalik aksi curanmor 3 Agustus 2014, yang membuat Yasir (21), warga Desa Ngraho Kec. Gayam kehilangan Suzuki Satria dengan nopol S 4369 CW, setelah berhasil merusaknya dengan kunci T. "Saat melakukan aksinya, ketiga pelaku menggunakan Mio nopol S 4369 CW milik tersangka NW," terangnya kemarin.

Identitas ketiga pelaku sebenarnya sudah dikantongi polisi usai laporan korabn berdasarkan keterangan beberapa saksi mata. Namun perburuan tidak dilakukan dengan mudah.

Ketiga pelaku selalu berpindah-pindah tempat setelah beraksi.

Terutama PD. "Dia selama ini sudah menjadi target oleh petugas kami,namun saat mau melakukan penangkapan selalu meloloskan diri," tambah Nugroho Basuki.

Ada kemungkinan, aksi pencurian itu tidak hanya sekali dilakukan kawanan ini. Polisi masih mempelajari laporan kehilangan lainnya yang modusnya nyaris serupa. Untuk kasus yang terungkap ini, ketiganya bakal dijerat dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman selama 7 tahun penjara. (ndo/zen/epe)

Antisipasi Terulang

BOJONEGORO (BM) – Bupati Bojonegoro Suyoto mengharapkan warganya bisa menerima kepulangan 11 eks anggota Gafatar dari Kalimantan dengan tangan terbuka. Informasinya, 11 orang tersebut berasal dari 4 orang Dusun Taji, Desa Sukorejo Kecamatan Tambakrejo, 5 orang dari Dusun Badug, Desa Sumuragung Kecamatan Sumberejo, 1 orang dari Kecamatan Kapas, dan 1 orang lagi berasal dari Ngaglik Kecamatan Kasiman.

Kang Yoto, panggilan akrab bupati, menyatakan sebelum dipulangkan ke kampung asalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro memang

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

Kang Yoto Tekankan Warga Terima dengan Ikhlas

TAK INGIN GEJOLAK: Bupati Suyoto (kiri) menyerahkan paket bantuan kepada eks anggota Gafatar.

berencana menampung terlebih dulu di hotel milik pemerintah

Griya Dharma Kusuma (GDK).

Selama tinggal di penampungan

sementara, eks anggota tersebut akan didampingi tim Sapa Keluarga Dengan Kasih (Sagasih).

“Tugasnya untuk memberikan pembinaan dan pencerahan agar dapat memulihkan trauma pasca kejadian yang telah menimpanya sekaligus guna menyiapkan mental dan psikologis sebelum kembali ketengah masyarakat,” terangnya, Senin (25/1).

Tidak hanya itu, tim Sagasih juga memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwasanya mereka tetap bagian dari warga Bojonegoro. Selain itu, pemkab tambah bupati, akan memberikan santunan uang tunai sebesar Rp 2,5 juta bagi mereka yang masih

memiliki rumah tinggal dan Rp 5 juta bagi yang sudah terlanjur menjual seluruh harta bendanya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) Adie Witjaksono, mengatakan keberadaan dan pemulangan ke-11 eks anggota Gafatar sudah diketahui kerabat maupun perangkat desanya.

Karena itu, setelah keluar dari penampungan, mereka akan diserahkan ke kepala desa masingmasing. “Kepulangan mereka telah di rencanakan sebelumnya,” terangnya ketika mendampingi bupati memberikan bantuan kepada 11 warga eks anggota Gafatar kemarin. (ndo/zen/epe)

prostitusi

Terjaring Razia, 8 PSK Diserahkan ke Dinsos

Harga Daging Sapi di Lamongan Meroket LAMONGAN (BM) - Melonjaknya harga beberapa jenis komoditas, khususnya daging sapi memaksa para ibu rumah tangga memeras otak agar kondisi keuangan tidak sampai minus dan bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Seperti yang diungkapkan Mutiah (45), ibu rumah tangga warga Desa Mayong, Kecamatan Karangbinangun. Dia terkejut

dengan melonjaknya harga daging sapi di pasar tradisional. Sebelumnya, ketika berbelanja di Pasar Tradisional Lembunglor Desa Tunjungmekar Kecamatan Kalitengah, hanya seharga Rp 95 ribu/kg. Namun belum sepekan, harganya sudah menjadi Rp 130 ribu/kg. “Harga barang kok pada naik ini gimana mas. Padahal harga BBM kan turun,” keluhnya, Senin (25/1).

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

Tembus Angka Rp 130 Ribu per Kg Kendati kebutuhan daging sapi tidak setiap hari, namun Mutiah tetap saja keberatan.

Apalagi dia butuh daging sapi untuk hajatan. “Apalagi saya mau hajatan, ya terpaksa diganti dengan daging ayam atau bandeng aja mas,” terangnya.

Imam Taufik (37), salah satu pedagang daging sapi di pasar tersebut mengaku kurang tahu pasti penyebab melonjaknya har-

TANPA SEBAB: Melonjaknya harga daging sapi di Lamongan tak hanya beratkan konsumen, tapi juga dikeluhkan penjual yang terancam sepi pembeli.

ga ini. “Saya juga kurang tahu mas, tiba-tiba naik gitu aja,” bebernya. Dia juga mengungkap jika kenaikan harga bukan hanya dialami daging sapi. Beberapa

jenis komoditas lain juga naik kendati tidak terlalu besar selisihnya. Seperti kentang yang semula Rp 13.000/kg menjadi Rp 15 ribu. (nun/zen/epe)

PERWAKILAN

FOTO: BM/DWI

Pantai Kutang, Nama Unik Perangsang Wisatawan

TENANG: Masih terlihat bersih, hamparan pasir di Pantai Kutang siap menyambut wisatawan yang berkunjung. Foto: BM/M Zaenuddin

kesini,” ungkap Aziz selaku pengelola wisata dan tokoh pemuda Dusun Pambon, Senin (25/1).

Karena relatif masih baru dan belum tersentuh instansi terkait, banyak keluhan dari wisatawan yang ingin berkunjung. Salah satunya tentang sulitnya akses jalan ke Pantai Kutang. Jika tidak dibarengi orang yang pernah berkunjung,

dijamin pasti akan kesasar karena minimnya papan petunjuk lokasi.

"Berkali-kali pengunjung bertanya arah menuju Pantai Kutang, apalagi kalau musim liburan. Warga sini sebenarnya memberi nama Pantai Labuhan," ujar Kustini, seorang penjual makanan di Dusun Pambon ketika ditemui koran ini.

Hal ini dibenarkanWandaYas-

inta.Wisatawan asal Surabaya yang berangkat rombongan ini, mengaku sempat bertanya berulang kali kepada warga mengingat tidak adanya petunjuk khusus ke lokasi.

"Untuk menuju ke Pantai Kutang, saya sering bertanya ke warga sekitar, dan diminta terus saja sampai ditemukan bukit kecil di kanan jalan, terus diminta tanya lagi," ungkapnya.

Padahal jarak Pantai Kutang dari kantor Kecamatan Brondong tidak seberapa jauh, hanya sekitar 20 kilometer. Namun karena jalannya sempit bahkan tidak didukung areal parkir memadai di lokasi, sehingga kerap mengecewakan bagi yang sudah datang. "Sementara, hanya cukup 10 mobil parkirnya.

Mobil lain kita arahkan ke lahan milik warga yang kosong. Kita masih membangun swadaya lahan parkir di sini,” terang Aziz.

Aziz menambahkan, untuk akses jalan masih dalam proses pembangunan mengikuti lingkar

bela negara

Kodim 0813 Beri Bekal Calon Menwa

Satu Destinasi Wisata Pantai yang Siap Dipoles

LAMONGAN (BM)– Lamongan semakin eksotis dengan keindahan pantai-pantai yang sungguh menawan. Satu ikon pantai baru lagi yang kini menunjukkan keindahannya dengan namanya yang unik, yakni Pantai Kutang yang lokasinya masuk wilayah Dusun Pambon, Desa Brengkok.

Pantai yang dikepung hutan bakau ini bahkan populer terlebih dulu di dunia maya. Seiring perjalanan waktu, popularitas pantai Kutang pun terus meroket dan memancing rasa penasaran wisatawan. Baik lokal maupun luar daerah. Muasal nama unik itu yang dijelaskan salah satu tokoh pemuda setempat.

“Awal mulanya bisa disebut sebagai pantai kutang itu sudah sejak dulu mas, sudah dari nenek moyang dulu dan kondisinya masih 'perawan' karena belum banyak wisatawan yang berkunjung baru setelah terkenal lewat media internet itulah banyak yang

LAMONGAN (BM)– Satpol PP Lamongan berhasil mengamankan 8 Pekerja Seks Komersial (PSK) yang tengah melayani lelaki hidung belang di warung remang-remang yang berada di Desa Petien, Kecamatan Solokuro, Senin (25/1) dini hari.

Kabid Operasi dan Pengamanan Satpol PP, Alfian Helmy, menyebutkan razia itu dilakukan setelah banjir keluhan dari warga setempat. Kendati sempat mengelak menyediakan PSK, namun penggrebekan petugas akhirnya menemukan bukti kuat setelah menyisir satu persatu ruangan di empat warung remang-remang yang ada. “Awalnya kami dapat informasi dari warga, kemudian kami datang ke lokasi. Pemilik warung sempat bilang nggak ada, tapi saat di geledah ternyata ada,” bebernya.

Hasil pendataan, satu PSK ber-KTP Lamongan, selebihnya berasal dari luar kota dan diduga merupakan luberan dari lokalisasi lain yang ditutup. “Saat kita geregebek, ada satu orang yang sedang melayani tamu di dalam kamar,” jelasnya.

Kasatpol PP Toni Tamtama Jati saat dikonfirmasi merasa prihatin dengan alasan nekat terjun ke lembah hitam tersebut.

Menurut Toni, rata-rata akibat terdesak kebutuhan ekonomi.

“Kita melakukan operasi berdasarkan Perda larangan pelacuran Nomor 5 tahun 2007. Mereka melakukan itu karena alasan ekonomi bukan karena cari kepuasaan. Semua janda, punya anak, tidak ada yang bersuami,” ujarnya.

Toni menambahkan, ke-8 PSK yang diamankan itu akan diserahkan ke Dinas Sosial untuk diberi pembinaan oleh petugas agar tidak mengulangi perilaku tersebut.“Selanjutnya kewajiban kita serahkan ke dinas sosial untuk dibina. kita berharap mereka tidak melakukan itu lagi,” jelasnya. (nun/zen/epe)

pantai, sehingga tidak mengganggu jalan kampung yang memang sempit. Selain akses jalan, fasilitas pendukung lainnya juga masih kurang. Seperti tempat penginapan dan MCK. Praktis, jika ada wisatawan terutama asal luar kota, harus siap-siap membawa bekal lebih banyak.Tak hanya makanan, disarankan juga membawa tenda untuk perlengkapan menginap.

Namun seperti yang diungkap Putri, pengunjung asal Lamongan sendiri, segala kesulitan akan terbayar lunas jika sudah ada di tepi pantai. Selain dipuaskan dengan deburan ombak yang relatif tenang, juga hijaunya hutan bakau, menambah kesegaran netra.

Apalagi ada satu lokasi di Pantai Kutang yang merupakan pertemuan muara sungai dengan arus cukup deras. “Adem pokoknya setelah sampai disini. Cuman kalau lapar ya siap-siap pulang.

Nggak ada yang jualan,” selorohnya. (dwi/zen/epe)

BOJONEGORO (BM) - Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, memberikan pembekalan Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) dalam Pra Pendidikan dan Latihan Dasar Resimen Mahasiswa Sub Satuan 861 STIE Cendekia dan Universitas Bojonegoro, Senin (25/1).

Materi ini diikuti 30 mahasiswa Resimen Sub Satuan 861 masing-masing dari STIE Cendekia dan Universitas Bojonegoro dan dihadiri juga oleh Danramil 0813-01/Kota Bojonegoro, Kapten Inf Heri Warsono.

Letkol Kav. Donova Pri Pamungkas menyampaikan, bahwa sikap dan perilaku sebagai warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan Negara kesadaran bela negara itu hakikatnya kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan berkorban membela negara.

“Spektrum Bela Negara itu sangat luas, dari yang paling halus hingga yang paling keras. Mulai dari hubungan baik sesama warga negara sampai bersama sama menangkal ancaman nyata musuh bersenjata,” ujarnya.

Lebih jauh Donova mengatakan bahwa sebagai warga Negara dalam upaya bela Negara memiliki tiga prinsip yakni Kedaulatan Negara, Keutuhan Wilayah dan Keselamatan Bangsa. juga memiliki lima unsur yaitu Cinta Tanah Air, Sadar Berbangsa dan Bernegara, Yakin Pancasila sebagai Falsafah dan Ideologi Negara, Rela berkorban untuk bangsa dan negara serta Kemampuan awal bela Negara, hal tersebut yang dilandaskan pada Yuridis UUD 1945 pasal 27 (3).

“Yaitu setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan Negara, dan juga pada Pasal 30 (1), yakni tiap tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan Negara,” tandasnya. (ndo/zen/epe)

Lamongan: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. Bojonegoro: Sandi Suswondo, Rico Akbar Ardiansyah. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.

14 MATARAMAN & KEDIRI

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 26 JANUARI 2016

Kriminal

Pemkab Kediri Janji Pulangkan Seluruh Warganya

Keluarga Siap Menyambut Eks Anggota Gafatar KEDIRI (BM) - Keluarga mantan pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Kediri, siap menyambut kedatangan anggota keluarga mereka yang sebelumnya sempat tinggal di Kalimantan, bergabung dengan anggota kelompok lainnya. “Kami sangat senang karena mereka semua akan dipulangkan.

Kami juga sudah menunggu dan siap menyambut mereka,” kata Minghaj Maytigor (21), warga Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Senin (25/1).

Ia mengaku dirinya dengan keluarga besarnya tidak sabar menanti kedatangan anggota keluarga yang sebelumya ke Kalimantan itu, karena keluarganya sudah memendam rindu kepada anggota keluarganya itu. Selain itu, ia juga rindu dengan adiknya yang sudah lama tidak bertemu. Sebelumnya, adiknya sempat curhat, jika tidak betah tinggal di Kalimantan.

Selain karena lokasi, di tempat baru itupun tidak nyaman. Terlebih lagi, saat bekerja tidak mendapatkan upah dan menurut adiknya, ia tidak bisa istirahat.

Adiknya ingin secepatnya pulang, namun terkendala biaya. Saat ini, ia dengan keluarga lain sedang menunggu. Dari informasi yang disampaikan, keluarganya

FOTO: BM / BUDI

DIDATA : : Eks Gafatar sesaat setelah tiba di ruangan Joyoboyo, Pemkab Kediri, didata satu per satu sebelum diteruskan ke lokasi penampungan sementara.

akan diantar sampai ke rumah, sehingga ia pun tidak perlu datang ke kantor Pemkab Kediri. “Saya dapat kabar akan diantarkan sampai ke rumah, nanti malam (tadi malam, red) kemungkinan sudah sampai rumah,” ujarnya.

Tim Terpadu Pemkab Kediri yang menjemput 22 warganya di Surabaya, baru tiba sekitar pukul 19.30 WIB. Untuk sementara, mereka ditampung di ruang Joyoboyo. Data awal, pengikut Gafatr asal Kab. Kediri berasal dari 6 kecamatan. Yakni Kayen Kidul, Gurah, Mojo, Banyakan, Pare, Kras dan Kecamatan Kandangan.

Kabag Humas Pemkab Kediri Muhammad Haris Setiawan mengatakan, para anggota eks Gafatar setelah mendapatkan bimbingan dari Pemerintah Kabupaten Kediri dan tokoh ulama, untuk langsung diantar ke rumah masing-masing Kecamatan. “Pemkab Kediri juga bekerjasama dengan pihak kepolisian dan TNI untuk melakukan pengamanan di sekitar rumah para anggota eks Gafatar, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.

Pemkab juga berharap, keluarga serta tetangga juga menyambut baik kedatangan warga mantan pengikut Gafatar di daerahnya. (bud/epe)

Dugaan Korupsi Dana Jasmas

Mantan Wakil Rakyat Dijebloskan Bui KEDIRI (BM) - Tiga tersangka dugaan korupsi Jaring Aspirasi Masyarakat (Jasmas) pada 2013, salah satunya SDR anggota partai dan pernah menjadi anggota wakil rakyat periode 2009-2014, langsung ditahan usai diperiksa penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Kediri, Senin (25/1).

Selain SDR, Ketua dan bendahara Pokmas Kelurahan Singonegaran Kota Kediri, HJT dan SHT ikut menyusul

dijebloskan ke terlai besi. Kasi Pidsus Kejari Kota Kediri, Ahmad Arasid, mengatakan kalau ketiganya melakukan persekongkolan dugaan korupsi, dengan menggunakan dana Jasmas sebesar Rp 500 juta, untuk kepentingan pribadi.

“Modus mereka adalah menggunakan uang Jasmas yang seharusnya untuk rehab rumah, namun digunakan untuk mencalonkan diri, sebagai anggota dewan

kembali, yang berangkat dari bendera parpol lainya,” ungkap Rasyid kemarin.

Diceritakan Kasipidsus, saat dana Jasmas ini cair, SDR meminta agar bendahara Pokmas mengeluarkan uang sebesar Rp 250 juta, selanjutnya pengurus Pokmas juga meminta Rp 50 juta. Tak pelak, dana Jasmas sebesar Rp 500 juta, hanya sisa Rp 200 juta. “Secara otomatis dana untuk rehab rumah sebanyak 20 unit yang seharusnya tiap unitnya

Dijebak Sabu 4 Kg Milik Jaringan Internasional

TKW Ponorogo Terancam Hukuman Mati di Malaysia

FOTO: BM / ANTARA

TKW TERANCAM HUKUMAN MATI DI MALAYSIA : Poniyem (kiri) didampingi suaminya Sarjono menunjukkan foto anaknya, Rita Krisdianti, Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang terancam hukuman mati di Malaysia, saat menggelar aksi penolakan hukuman mati bagi Rita Krisdianti di depan Gedung DPRD Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Senin (25/1).

PONOROGO (BM) – Keluarga Rita Krisdayanti (27), yang mengais rezeki sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Hongkong, mendatangi DPRD Kabupaten Ponorogo untuk mengadukan kasus pelik yang bisa mencabut nyawa, Senin (25/1).

Rita terancam hukuman mati jauh dari kampung halaman karena diduga dijebak sindikat narkotika internasional.

Kisah pilu tersebut tak urung membuat suasana pertemuan wakil rakyat Kota Reog dengan keluarga Rita berlangsung penuh haru. Ketua DPRD Ali Mufti, bahkan sempat terlihat meneteskan air mata ketika menerima pengaduan dari orang tua warga Gabel Kecamatan Kauman tersebut.Rita merupakan putri pasangan Poniyati dan almarhum Mujiono tersebut, dijerat kasus narkoba di Malaysia, karena tidak teliti saat membawa barang titipan temannya yang ternyata berisi sabu seberat 4 kg. Kini dia mendekam di penjara negara bagian Penang dan terancam hukuman mati jika terbukti bersalah dalam persidangan.

Poniyati mengaku sudah menjual

habis harta bendanya, termasuk hasil jerih payah Rita selama jadi TKW, untuk menghadiri proses persidangan putrinya.

“Bapak-bapak yang terhormat mohon bantuan untuk meringan hukuman anak saya, dia tidak bersalah pak. Sabu tersebut bukan miliknya melainkan titipan temannya dan anak saya tidak tau kalau dititipi barang itu,” ucapnya dengan air mata mengambang menyimpan keresahan.

Kasus yang sudah berjalan 2 tahun itu bahkan turut berimbas pada kondisi Rita di dalam penjara. Poniyati mengungkap, putrinya selama ini tidak bisa berganti pakaian karena seluruh barang bawaannya disita Polisi Diraja Malaysia.

Mendapati keluhan itu, Ali Mufti spontan langsung memberi bantuan pribadi dan menginstruksikan legislator lainnya berangkat ke Jakarta untuk berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri. “Apapun kondisinya kita sebagai warga Ponorogo, wajib melakukan pembelaan. Rita diyakini merupakan korban dan hanya dititipi barang padahal dia tidak mengetahui apa isi barang

tersebut,” jelas Ali Mufti.

Ali Mufti juga meminta Dinas Sosial serta PJTKI yang memberangkatkan Rita Krisdiyanti bertanggung jawab terkait nasib para TKI yang tersandung permasalahan diluar negeri.

Poniyati menceritakan, petaka itu bermula ketika anaknya yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Hongkong sejak 2010 tersebut, berkenalan dengan temannya yang lantas mengajak berbisnis kain sutera. Rita kemudian disuruh temannya untuk mengambil barang di India.

Setelah dari India, Rita meneruskan perjalanan dengan transit di Malaysia. Saat keluar dari pemeriksaan di bandara inilah Rita langsung diamankan Kepolisian Diraja Malaysia lantaran dari pemeriksaan barang bawaan Rita ditemukan narkoba jenis sabu seberat 4 kg.

Masih menurut Poniyati, beberapa hari yang lalu dirinya mendapat kabar pada tanggal 28 Januari ini, pengadilan Malaysia akan kembali menyidangkan Rita, yang diperkirakan pembacaan putusan. (dtc/epe)

mendapatkan maksimal Rp 30 jutaan, banyak yang tidak terealisasi dan tidak bisa dipertanggung jawabkan,” tandasnya.

Sekedar diketahui, kasus ini bermula dari laporan masyarakat kelurahan Singonegaran Kecamatan Pesantren.

Setelah setahun dilakukan penyelidikan, akhirnya naik menjadi penyidikan, hingga ada penetapan tiga tersangka kemarin. (bud/epe)

Indomaret Dibobol KEDIRI (BM) – Aksi pencurian menimpa Indomaret Jalan Penanggungan, Kota Kediri.

TindakkriminalitubarudiketahuisetelahAgus, karyawan Indomart bermaksud membuka toko, Senin (25/1) sekitar pukul 06.30WIB. Dia kaget melihat kondisi etalase dan kasir berantakan serta plafon di atas juga jebol.

Hasilpemeriksaanawal,selainmenggondol puluhan bungkus rokok berbagai merek, pelaku yang diduga satu orang, juga menguras uang di laci kasir.“Ya tadi dikabari penjaga toko kemudian langsung meluncur dan yang hilang masih diinventarisir mas,” ungkap Rifki penanggung jawab Indomart Jl Penanggungan , mendampingi petugas kepolisian yang mendatangi lokasi Saat ini petugas kepolisian masih mengumpulkan data atas peristiwa itu dan melakukan olah tkp asal muasal pelaku masuk dan keluar dari toko indomaret tersebut.

Bahkan, tim identifikasi juga berhasil mencetak sidik jari, yang diduga milik pelaku yang berada di etalase tak jauh dari mesin ATM.(bud/epe)

Penggelapan Dana KKPE

Warga Datangi Kejari KEDIRI (BM) - Kasus dugaan korupsi Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKPE) yang tak kunjung masuk persidangan, menyulut aksi protes warga Desa Belor, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri.

Melalui beberapa perwakilannya, warga mendesak dan menanyakn progres kasus ini, senin (25/1).

Indah Agus, perwakilan warga Desa Belor menilai Kejari Ngasem lamban bertindak.

“Kita menuntut janji kejaksaan yang janji akan melakukan penahanan pelaku penggelapan.

Tetapi, jika kasus ini lamban, kami juga tidak segan lapor ke KPK,” ungkapnya usai mendatangi Kejari Ngasem kemarin.

Indah menceritakan, kasus ini sudah dilaporkan sejak 2015. Beberapa bukti kuat juga sudah diberikan. Ditambah pengakuan tiga perangkat Desa Belor yang gunakan dana, harusnya sudah cukup untuk memproses lebih lanjut kasus ini. “Disini tiga pelakunya sudah mengakui jika memakai dana itu dan bukti-buktinya juga ada, kenapa mereka tidak segera ditahan,” jelasnya.(bud/ epe)

Temuan Mortir

Gegana Evakuasi dan Gali Kebun Jati MAGETAN (BM) - Sebanyak 16 proyektil meriam berdiameter 105 milimeter, diduga peninggalan zaman Belanda atau Jepang yang ditemukan terpendam di Dusun Ngasinan, Desa Kedung Panji, Kecamatan Lembeyan, Minggu (24/1) sekitar pukul 09.00 WIB, mulai dievakuasi Polres Magetan kemarin.

Ada kemungkinan, masih banyak bahan peledak lain yang tertimbun di kebun jati milik Kyai Ali Rohmad, pengasuh Ponpes Subulan Najjah tersebut. Forum Pemuda Desa Kedungpanji sendiri menduga, mortir tersebut bahan peledak milik laskar pejuang yang ditanam untuk diamankan dari sitaan Belanda atau Jepang dan sewaktu-waktu digunakan sebagai modal dalam perjuangan.

Kronologi penemuan sendiri bermula ketika Ketua Ponpes

FOTO: BM / ANTARA

PENEMUAN MORTIR: Polisi memindahkan mortir yang ditemukan warga di dalam tanah di Desa Kedungpanji, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Senin (25/1)

Subulun Najjah KH Mas’ud bersama warga, menggali lahan kebun jati untuk mencari peninggalan sejarah. Alat yang digunakan semprotan diesel, cangkul dan garpu. Di kedalaman 50 meter, alat penggalian membentur benda keras. Ketika digali lebih seksama diketahui benda itu ternyata mortir.

“Ini membuktikan bahwa warga Kedungpanji kala itu memang benar sebagai laskar pejuang NKRI. Temuan ini

memperkuat bukti. Apalagi cerita tetua kampung, tak hanya mortir yang dipendam. Ada juga granat dan senjata api yang disimpan di dalam peti. Kami menggali karena tak ingin peninggalan ini jatuh ke pihakpihak yang tak bertanggung jawab,” terang KH Mas’ud kemarin. Karenanya, selama proses evakuasi kemarin, warga dilarang mendekati garis polisi hingga kawasan itu steril dari bahan peledak. (tbt/epe)

P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 26 JANUARI 2016

Dugaan Mark Up Laptop Jadi Atensi Polisi PROBOLINGGO (BM) - Informasi mark up dugaan pengadaan laptop untuk seluruh desa di Kabupaten Probolinggo mulai mendapat respon aparat penegak hukum.

Terkait dugaan mark up tersebut Kasatreskrim Polres Probolinggo tidak mau kecolongan dan akan mengungkap kasus tersebut.

“Saya akan secepatnya membentuk tim khusus untuk kasus dugaan mark up ini,” tegas Kasat Reskrim AKP Mobri C Panjaitan Senin (25/1).

Salah satu penggiat LSM LPPNRI (Lembaga Pemantau Pejabat Negara Republik Indonesia) Drs.Arman Kacung yang ditemui Senin (25/1) mengatakan dengan tegas akan mengawal dugaan mark up pengadaan sejumlah laptop untuk seluruh desa di Kabupaten Probolinggo.

“Apalagi pembeliannya kan menggunakan dana desa yang berarti akan ada pertanggung jawabannya, bukan cuma asal membeli dengan dana Rp 8 juta tanpa melihat speknya, kok janggal,” ungkapnya.

Sekedar diketahui, sekitar bulan Juni-Juli tahun 2015 melalui dana ADD (Alokasi Dana Desa) pembelian harga laptop dengan jenis yang sama di pasaran hanya pada kisaran Rp 4,5 juta sampai Rp 5 juta.

Sementara itu Kepala Inspektorat Kabupaten Probolinggo Soeparwiyono SH MH yang dikonfirmasi berkaitan dengan dugaan kasus mark up laptop beberapa waktu lalu menegaskan, “Pada bulan November kemarin kan ada monev, nah dari situ kita baru akan mengetahui kebenarannya, nanti kan ada laporannya dan bisa dilihat nanti.”(yus/dra)

Ratusan Penegak Perda, Digembleng Yongmoodo

FOTO: BM / YUS

Arman Kacung

PROBOLINGGO (BM) - Ratusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Probolinggo, dilatih bela diri Yongmoodo oleh 12 pelatih dariKodim0820Probolinggodan dari internal satpol PP. Pelatihan bela diri ini, diikuti sekitar 300an anggota Satpol PP Kabupaten Probolinggo yang tersebar di 24 Kecamatan.

Pelatihan bela diri ini, baru pertama kalinya diadakan oleh anggota Satuan Penegak Perda Kabupaten Probolinggo. Pelatihan bela diri sendiri bertujuan untuk mengasah kemampuan bela diri anggota Satpol PP anggar tanggap dan bereaksi cepat terhadap aksi-aksi yang tak terduga.

“Selain itu pelatihan ini juga bertujuan untuk menambah wawasan anggota agar mampu mengaplikasikan dan menegakkan peraturan daerah yang fungsi utamanya sebagai satuan penegak perda,” ujar Kasat-

pol PP Kabupaten Probolinggo, Muhammad Abduh Ramin, Senin (25/1) kemarin.

Abduh menjelaskan pelatihan bela diri ini sejatinya merupakan yang pertama kali digelar di lingkungan Satpol PP Kabupaten Probolinggo. Kegiatan ini harus rutin dilaksanakan agar dapat memantau dan mengawasi kualitas anggota Satpol PP dalam kesiapannya melaksanakan tugas penertiban dan penegakan perda.

“Pelatihan bela diri ini mutlak harus ada, sebagai komitmen kegiatan ini sudah dimasukkan dalam anggaran program kerja mulai tahun ini,” terangnya. Abduh menjelaskan pentingnya pelatihan bela diri ini, karena menurutnya pelatihan bela diri merupakan syarat mutlak yang harus dimiliki oleh anggotanya. Kemampuan bela diri seorang anggota dalam mengusai bela diri menjadikan nilai lebih yang berguna untuk

melindungi diri mereka dan juga dalam melindungi kepentingan masyarakat.

“SDM anggota akan terus dikatrol dan dievaluasi untuk menjaga kondisi anggota agar selalu siap dalam melaksanakan tugasnya,” terangnya.

Sementara itu, Bambang Irawan, salah seorang pelatih Yongmoodo dari Kodim 0820 Probolinggo mengatakan, seni bela diri Yongmoodo dipilih karena seni bela diri ini merupakan seni bela diri yang wajib dikuasai prajurit TNI AD. Dia menjelaskan, Yoong moodo sendiri berasal dari Korea, dimana seni bela diri ini menggabungkan beberapa seni bela diri lainnya seperti Judo,taekwondo, Apkido, Sirum dan Hon Sin Sul. “Seni bela diri ini sudah ada sejak tahun 1976 dan merupakan seni bela diri yang wajib dikuasai oleh seorang prajurit,” ujarnya.(sip/dra)

Mantan OB Diputus Bebas MA, Fosil Maharana Beri Apresiasi PROBOLINGGO (BM) - Ketua Umum Forum Silaturahmi Mantan Tahanan Dan Narapidana (Fosil Maharana) mengaku bangga terhadap mantan office boy (OB) Hendra Saputra (33). Karena pada tanggal 21 Januari 2016 kemarin, Majelis kasasi Mahkamah Agung memutus bebas murni bagi office boy yang tersandung kasus korupsi pengadaan videotron di Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah pada 2012.

Bahkan, Fosil Maharana sendiri bersama beberapa pendamping hukum yang selama ini memperjuangkan nasib Hendra, menggelar acara potong tumpeng di sebuah rumah di Jalan ParakanWaas Kota Bandung Jawa Barat (24/1).

Ketua Umum Fosil Maharana Drs Jumanto mengatakan, melalui sambungan teleponnya, kalau bebasnya Hendra Saputra oleh Mahkamah Agung dinilai sangat terlambat. Sebab, Hendra yang tidak lulus Sekolah Dasar ini tetap menyandang status sosial sebagai mantan narapidana di

FOTO: BM / SAIFULLAH

Jumanto

lingkungan dan tempat tinggalnya. Karena, Hendra sebelumnya sudah menjalani 13 bulan masa kurungan di Lapas Cipinang.

“Sebagai ungkapan Syukur, Perjuangan selama ini akhirnya mendapat apresiasi dari penegak hukum,” kata Jumanto. Pria berasal dari Probolinggo ini mengungkapkan, selain dinyatakan bebas murni oleh MA, MA juga harus memulikan namanya .

“Khawatir, masyarakat memandang sebelah mata terhadap Hendra Saputra. Karena itu, saya meminta pada Mahkamah Agung, supaya membersihkan namanya juga,” jelasnya.

Menurut mantan anggota Komisi A DPRD Kabupaten Probolinggo ini, Hendra bersama keluarga kini tinggal dan menetap di Desa Cisalada, Kampung Pancuran Tujuh, Cikupa, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Kebebasan Hendra mengungkapkan jika banyak kasus lain yang mengkorbankan kalangan orang miskin. “Bukti bahwa orang yang dituduh korupsi tidak semua korupsi. Bukti adalah Hendra Saputra yang jadi korban rekayasa mafia kasus,” pungkasnya.(sip/dra)

FOTO: BM / SAIFULLAH

LATIH: Pelatih dari Kodim 0820 Probolinggo, ketika memberikan teori kepada ratusan satpol PP di AlunAlun Kota Kraksaan.

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Oknum Guru Tolak Hormat Bendera Dipanggil Polres SITUBONDO (BM) - Oknum guru SDN 3 Banyuputih bernama Susiyawanto (33) yang kedapatan menolak hormat kepada bendera Merah Putih dan menolak perayaan Maulid Nabi serta melarang sungkem kepada orang tua. Atas sikap guru asal Kecamatan Asembagus ini, akhirnya Susiyawanto dipanggil ke Mapolres Situbondo, Senin (25/1).

Hadir dalam audiensi di Polres Situbondo, selain MUI juga dari Dinas Pendidikan serta sejumlah tokoh agama Situbondo. Dalam audiensi tersebut membahas sikap aneh dan terindikasi menyimpang ditunjukkan oleh seorang guru SD

BM/EDO

MINTA MAAF: Susiyawanto, oknum guru SDN 3 Banyuputih yang bersikap aneh dan terindikasi menganut ajaran agama yang menyimpang akhirnya dipanggil ke Mapolres Situbondo.

dan ini karena menurut guru tersebut mengadopsi pelajaran dari hasil browsing internet. Sikap aneh Susiyawanto itu sem-

pat meresahkan wali murid SDN 3 Banyuputih dan warga Kecamatan Banyuputih.

Setelah selang beberapa lama

beraudiensi oknum guru ini akhirnya meminta maaf dan mengakui kesalahannya.

“Saya minta maaf kepada masyarakat Situbondo, khususnya Banyuputih. Saya akui saya salah. Saya belajar itu dari media TV luar dan internet.

Karenanya saya berjanji tidak akan melakukannya lagi,” kata Susiyawanto.

Sikap aneh oknum guru itu baruterungkap,padaSenin(18/1) lalu. Saat dirinya menjadi pimpinan upacara, Susiyawanto justru hanya mengangkat tangan kanannya, seperti melambai, tidak menunjukkan sikap hormat yang semestinya.

Tak hanya itu, dia juga disinyalir mengajarkan hal-hal yang menyimpang kepada muridmuridnya. Termasuk menolak peringatan Maulid dan melarang sungkem kepada orang tua.

“Tadi yang bersangkutan sudah meminta maaf dan menuliskan pernyataan bermeterai.

Jadi ke depan tidak akan ada lagi hal-hal yang bisa mengganggu kondusifitas daerah,” jelas Sekretaris MUI Situbondo, H Hamid Jauharul Fardi.

“Jika mengulangi, yang bersangkutan menyatakan siap dihukum sesuai aturan,” tegas Kapolres Situbondo AKBP Puji Hendro Wibowo. (edo/edi/dra)

SMAN 1 Kapongan Kosong Tanpa Kasek SITUBONDO (BM) - Sudah beberapa bulan ini SMA Negeri 1 KapongankosongtanpaKepalaSekolah (Kasek). Beberapa guru mendesak agar Dinas Pendidikan secepatnya menunjuk Kepala Sekolah definitif.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kapongan, sementara dirangkap jadi satu oleh kepala SMA Negeri 1 Panji. Para guru menilai rangkap jabatan ini membuat aktifitas belajar mengajar kurang efektif.

Tim Pengawas SMA, Sugiyono Eksantoso, mengatakan, ”Kekosongan Kepala Sekolah ini berdam-

pak kurang efektifnya proses belajar mengajar di SMA Negeri 1 Kapongan,” terangnya.

Menurut Sugiyono, sebagai pengawas dirinya sudah melakukan supervisi ke SMA Kapongan.

Para guru-guru meminta Dinas Pendidikan secepatnya menunjuk kepala sekolah definitif.

Sugiyono menambahkan, sesuai keinginan guru-guru dan permintaan komite sekolah, Dinas Pendidikan diharapkan menunjuk Kepala Sekolah definitif sebelum pelaksanaan ujian nasional. Saat ini lanjut

Sugiyono, Dinas Pendidikan tidak kekurangan stok kepala SMA. Setidaknya ada 10 calon kepala sekolah yang memenuhi kriteria untuk diSK-kan menjadi kepala sekolah di SMA Negeri 1 Kapongan. Karena itu, tidak ada alasan lagi Dinas Pendidikan membiarkan terlalu lama SMA Negeri 1 Kapongan kosong tanpa kepala sekolah.(edi/dra)

Jalan Raya Besuki Rusak, Dikeluhkan Pengendara

BM/EDI

TAK EFEKTIF: Para guru SMAN 1 Kapongan mendesak agar Dinas Pendidikan secepatnya menunjuk Kepala Sekolah definitif.

Pesta Sabu di Mobil, Dua Pemuda Dibekuk Polisi SITUBONDO (BM) - Dua pemuda asal Banyuwangi dibekuk tim resmob Polres Situbondo. Keduanya kedapatan sedang pesta sabu didalam mobil. Erwin Tria Arista (27) dan temannya Ahmad Reza Soekarno Putra, kepergok pesta sabu di dalam mobil Kijang Innova Nopol B 1655 OZ. Polisi tidak sengaja menggerebek mereka berdua saat parkir PERWAKILAN

ditepi jalan raya Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan.

Semula polisi curiga mobil yang sedang parkir itu komplotan pencuri hewan. Setelah digeledah polisi ditemukan alat menghisap sabu di jok bagian tengah. Polisi kemudian menggeledah isi mobil. Dari tangan kedua pemuda ini, polisi mengamankan

satu klip sisa sabu, serta beberapa alat hisap. Kedua pemuda itu langsung digelandang ke Mapolres Situbondo, guna penyelidikan lebih lanjut.

Kepada polisi kedua pemuda itu mengaku sangaja nyabu, karena ingin menambah stamina. Mereka mengaku sedang perjalanan dari Banyuwangi menuju Surabaya. Namun apapun

FOTO : BM/KIM

RUSAK: Ruas Jalan Raya Besuki, bergelombang, tepat pada median jalan membentuk semacam tanggul kecil dan di sisi kanan-kiri median jalan cekung

alasannya kini mereka harus berurusan dengan polisi. Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Riyanto mengatakan, “Semula polisi sedang menyisir mengantisipasi pencurian hewan. Polisi yang curiga melihat ada mobil parkir kemudian mendatanginya. Saat polisi datang kedua pemuda itu langsung gugup,” terang Riyanto.(edi/dra)

SITUBONDO (BM) – Sejumlah pengendara roda dua dan roda empat harus berhatihati dan pelan menjalanakan kendaraannya secara perlahan saat berada jalan raya Besuki, tepatnya di perempatan jalan sisi selatan alun-alun Kecamatan Besuki. Pantaun di lokasi Senin (25/1) kondisi jalan tersebut, selain bergelombang, juga median jalan membentuk semacam tanggul kecil dan disisi kanan-kiri median jalan cekung akibat aspal jalan tidak mampu menahan beban kendaraan, sehingga membuat para pengguna jalan melajukan kendaraannya dengan ekstra hati-hati.

Banyak pengguna jalan yang hendak menuju ke Su-

rabaya, Banyuwangi maupun yang hendak ke kota Besuki mengeluhkan kondisi jalan yang seringkali rusak. Salah seorang supir truk, Mahmud (46) asal Lumajang mengaku prihatin dengan kondisi jalan rusak yang seringkali terjadi jalan raya Besuki.

“Jika terus dibiarkan, maka terjadinya kecelakaan lalu lintas di ruas jalan ini sangat berpotensi,” ujarnya.

Dirinya berharap agar instansi terkait bisa memperbaiki atau membangun ruas jalan raya Besuki.

“Konstruksi jalan yang di bangunan ruas jalan ini harus lebih kuat atau mungkin harus dengan cara dicor beton,” pungkasnya, (kim/edi/dra)

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05

16 SELASA, 26 JANUARI 2016

www.beritametro.co.id

Resmikan Penetapan Bupati dan Wabup Terpilih

kilas

Ingin Tuntaskan Persoalan Lapindo

SIDOARJO (BM) – Penetapan Bupati danWakil Bupati (Wabup) Sidoarjo terpilih, Senin (25/1) resmi diumumkan dalam sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Sidoarjo. Dalam sidang Paripurna istimewa tersebut, tampak hadir seluruh pejabat Forkopimka, baik Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto, Kapolres Sidoarjo, Komandan Kodim 0816 Sidoarjo dan masing masing SKPD jajaran Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

Pengumuman hasil penetapan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo terpilih, terkait adanya Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri No 100/140/SJ tertanggal 19 januari 2016 yang menyebutkan, penetapan diumumkan melalui sidang Paripurna Istimewa sebelum disampaikan ke Mendagri melalui gubernur.

Menanggapi kekeliruan karena tetap menyebutkan Calon Bupati dan CalonWakil Bupati Sidoarjo, Sekretaris DPRD Kabupaten Sidoarjo, Endang Soesjianti mengungkapkan, pihaknya berpacu pada SK KPU yang diserahkan bahwa keterangan yang tertera masih bertuliskan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati yang telah disahkan. Meski begitu, pihaknya tidak mempersoalkan karena Bupati danWakil Bupati Sidoarjo terpilih sudah dinyatakan sah.

"Tidak ada masalah. Soalnya SK yang

FOTO:BM/HADI

DPRD Sidoarjo Gelar Sidang Paripurna Istimewa

SIDANG: DPRD Sidoarjo menggelar sidang Paripurna Istimewa, Senin (25/1), terkait pengumuman resmi penetapan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo terpilih.

dberikan KPU kepada kami keterangannya masih Calon. Tapi yang terpenting Pak Bupati dan Wakil Bupati itu kan sudah sah," kata Endang. Senin (25/1).

Lebih lanjut, diumumkannya penetapan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo terpilih di Sidang Paripurna Istimewa, karena rencananya pelantikan di masing-masing daerah akan dijadikan satu. Sehingga perlu adanya pengumuman tentang hasil penetapan Bupati danWakil Bupati terpilih.

Sehingga nantinya berkas yang sudah dikumpulkan akan diserahkan ke Gubernur Jawa Timur.

"Sebelumnya kita sudah rapat Banmus terkait sidang istimewa ini. Berkas sudah terkumpul semua. Tinggal nanti kita serahkan ke gubernur. Sedangkan untuk pelantikannya kami masih belum mendapat informasi resmi. Kita tunggu saja," tandasnya.

Sementara, Bupati Sidoarjo terpilih, H

Saiful Ilah mengaku tidak sabar memimpin kembali Kabupaten Sidoarjo. Alasannya, masih banyak persoalan yang harus segera diselesaikan. Sehingga tidak mempengaruhi program pembangunan yang ada.

"Pelantikannya belum tahu kapan.

Yang pasti saya diundang ke sini untuk penetapan Bupati danWakil Bupati Sidoarjo terpilih. Semoga secepatnya bisa segera dilantik. Karena masih banyak yang harus diselesaikan," tandasnya. (adi/azt)

Eks Gafatar Sidoarjo Tambah 95 Orang SIDOARJO (BM) – Jumlah warga Sidoarjo yang tercatat sebagai eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) bertambah 95 orang. Bertambahnya jumlah tersebut disampaikan langsung oleh Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto.

"Informasi sementara bertambah 95 orang," ungkap Jonathan, Senin (25/1) usai sidang Paripurna di DPRD Sidoarjo.

Jumlah itu, lanjutnya, masuk dalam kloter ketiga dan keempat pemulangan eks anggota Gafatar asal Jawa Timur pada Minggu malam, menggunakan pesawat terbang. Sebelumnya, pada kloter pertama dan kedua, ada 16 warga Sidoarjo. Mereka pada Minggu malam dijemput dari Balai Transito. "Saat ini mereka ditampung di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Sidokare Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Sidoarjo. Rencananya mereka akan dipulangkan masingmasing, Selasa," lanjutnya.

Saat ditanya kapan 95 orang itu akan dijemput, Jonathan mengaku masih menunggu intsruksi dari Pemprov Jatim.

Namun berdasarkan rencana yang sudah ditetapkan, mereka akan berada di penampungan selama tiga hari dua malam.

"Pada prinsipnya kami siap menampung," katanya.

Jonathan menambahkan, seperti 16 orang yang sudah dijemput, sebelum dipulangkan ke keluarganya masingmasing, para eks Gafatar tersebut akan menjalani pemeriksaan psikologi dan kesehatan dari tim dokter RSUD Sidoarjo dan Polres Sidoarjo. Selain itu juga akan diberikan pembinaan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sidoarjo. (adi/azt)

nyiapkan pompa, kami sudah mempunyai bosem untuk pembuangan air, dan saat ini kami juga menambah kolam untuk menampung air lagi. Tepatnya di sisi timur." ucap General Manajer PT Angkasa Pura 1 Juanda, Kolonel (L) Yuwono, Senin (25/1).

Untuk mengatur sirkulasi air dan guyuran deras air hujan, Bandara Juanda juga memiliki kolam khusus penampung air ini. Selain sistem sanitasi dan saluran air yang sudah berstandar, di sekitar bandara ini juga terdapat saluran air.

“Kapasitasnya bisa menampung jutaan kubik air. Kami jamin musim hujan di Bandara tak ada banjir. Bandara adalah objek vital.

FOTO:BM/ANDRE

Bandara Juanda Siapkan 24 Mesin Pompa Air SIDOARJO (BM) – Bulan Januari dan Februari, Sidoarjo memasuki puncak musim penghujan.

Hujan yang terus mengguyur bukan tidak mungkin akan menyebabkan banjir. Maka untuk mengantisipasi banjir, khususnya di Runway Bandara Juanda, Pihak Angkasa Pura 1 menyiapkan 24 pompa air khusus di setiap sudut.

Cara kerjanya, ketika air menggenang di ketinggian tertentu, pompa langsung menyedot air. Hal itu dilakukan agar jadwal penerbangan tidak terganggu.

Selain pompa, pihak Angkasa Pura 1 juga sudah melakukan pengerukan kolam disisi timur Bandara yang sudah dimulai pada awal Januari. "Selain me-

BEBAS BANJIR: Mengantisipasi kemungkinan banjir di musim penghujan, khususnya di Runway Bandara Juanda, Pihak Angkasa Pura 1 menyiapkan 24 pompa air khusus di tiap sudut.

SIDOARJO (BM) – Pasca penetapan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo terpilih melalui sidang Paripurna Istimewa DPRD Sidoarjo, Senin (25/1), H Saiful Ilah berencana secepatnya menyelesaikan beragam persoalan yang terjadi di wilayah Sidoarjo. Termasuk persoalan rencana pengeboran Lapindo di Desa Kedung Banteng.

Saat diwawancarai, Bupati terpilih, H Saiful Ilah mengungkapkan, program utama yang akan diselesaikan adalah persoalan rencana pengeboran Lapindo. Dalam penyelesaian itu pihaknya tetap akan mengacu pada nasib rakyat. Jika masyarakat sepakat untuk menolak pengeboran, maka pengeboran tidak akan dilaksanakan.

“Kalau rakyat tidak setuju, biar dicari tempat lain," ungkap H Saiful Ilah, Senin (25/1).

Lebih lanjut iia menjelaskan, yang jadi pertimbangan bagi pemerintah adalah tentang kekayaan alam yang ada di Sidoarjo. Menurutnya, Sidoarjo kaya akan gas alam. Sehingga jangan sampai kekayaan yang ada di Sidoarjo nantinya dimanfaatkan oleh pihak asing.

"Sidoarjo ini kaya minyak dan gas. Jangan sampai itu dimanfaatkan oleh orang lain. Dan kita bisa manfaatkan kekayaan itu nantinya. Tapi kembali lagi, kalau masyarakat tidak setuju ya bisa diambilkan dari tempat lain," tegasnya.

Saiful yang sebelumnya menjabat sebagai bupati periode lalu, mengungkapkan, disposisi yang diberikan pada Lapindo Oktober lalu, lantaran pada saat itu berkas yang diberikan sudah lengkap. Dalam artian tidak ada persoalan dengan masyarakat.

"Disposisi itu itu saya berikan, karena waktu pengajuan disposisi saya anggap sudah tidak ada persoalan di bawah.

Sehingga saya bersedia menandatangani. Saya lihat masyarakat sudah setuju. Tapi kenyatannya tidak seperti itu," tandasnya. (adi/azt)

Jangan sampai penerbangan lumpuh karena banjir," lanjut Yuwono.

Masih kata Yuwono, apalagi di landasan pacu tidak boleh sampai ada genangan air sekecil apa pun. Dengan teknologi dan sistem yang diterapkan, runway selalu tak pernah ada genangan meski hujan deras terus menerus.

Hal ini dilakukan mengingat banjir yang terjadi tahun lalu di Terminal 1 dan Terminal 2 Bandara Juanda. Hujan yang mengguyur Sidoarjo selama dua hari itu membuat drainase tidak bisa bekerja maksimal. Apalagi waktu itu hanya ada tujuh mesin pompa yang digunakan untuk menyedot air. (dre/azt)

Petani Tambak Minta Pemenuhan Bibit PERAGAAN BUSANA LANSIA

FOTO: BM/ANTARA

Sejumlah perempuan lanjut usia (Lansia) menunjukkan kebolehannya dalam peragaan busana di kantor Kecamatan Kawasan Candi, Sidoarjo, Minggu (24/1).

Acara unik tersebut diikuti oleh puluhan Lansia tersebut dalam rangka peringatan Hari Ibu.

FOTO:BM/ANDRE

Setir Nyenggol Truk, Tewas Terlindas

TERLINDAS: Pran Riyadi (30) tewas terlindas truk, setelah setir sepeda motornya nyenggol bak truk saat mencoba menyalip dari sebelah kiri.

SIDOARJO (BM) – Akibat menyalip dari sebelah kiri, pemuda asal Prambon tewas akibat dilindas truk yang berusaha disalipnya. Pran Riyadi (30) tewas seketika setelah tubuhnya dilindas truk tanpa muatan yang melaju, Senin (25/1).

Kejadian naas itu berawal ketika korban melintasi jalan Temu, Prambon. Pran melaju mengendarai sepeda motor Nopol L 3092 YQ dari arah utara dengan kecepatan sedang. Di depannya ada truk yang melaju dengan pelan. Pelannya laju truk Nopol W 9201 UN itu membuat korban tidak sabar sehingga ingin menyalip.

"Korban tadi di belakang truk ingin menyalip, karena memang truk berjalan dengan pelan,” kata Rahmat, saksi yang saat itu berada di belakang motor korban.

Pran yang melihat di sebelah kiri truk ada sela untuk dilewati, lantas mencoba mendahului dari samping kiri. Naas, tibatiba setir sepeda motor korban tersangkut di bak truk yang mengakibatkan korban tidak bisa menguasai laju kendaraan. Akibatnya, pemuda asal Desa Wiro Biting, Prambon itu terjatuh tepat di ban belakang truk yang menyebabkan korban terlindas.

Aiptu Sukendi, anggota Polsek Prambon mengatakan, jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Anwar Medika Balong Bendo. "Saat ini kedua kendaraan sudah dievakuasi termasuk sopir truk atas nama Muhammad Sholeh (43) warga Jatiroto Lumajang yang masih dimintai keterangan di Satlantas Polres Sidoarjo,” katanya. (dre/azt)

SIDOARJO (BM) – Petani tambak yang ada di Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, meminta kepada pemerintah untuk membantu memenuhi bibit ikan yang akan ditebar di tambak mereka.

Salah seorang petani tambak asal Kalanganyar, Sedati, Sidoarjo, Haji Medy Khumaidi, Senin (25/1), mengatakan, selama ini para petani tambak yang ada di Sidoarjo, khususnya di Kalanganyar Sedati masih kesulitan memenuhi kebutuhan bibit untuk ditebar di tambak.

"Kami meminta kepada pemerintah untuk membantu kami terkait dengan pemenuhan bibit supaya mendapatkan bibit yang berkualitas dengan harga murah," katanya.

Ia mengemukakan, selama ini untuk memenuhi kebutuhan bibit ikan, petani tambak selalu mencari secara mandiri.

"Oleh karena itu, diharapkan pemerintah mampu memberikan bantuan kepada petani tambak yang ada di Sidoarjo, khususnya yang ada di Kalanganyar ini untuk memenuhi kebutuhan bibit ikan dengan kualitas baik," katanya.

Ia mengatakan, selain membutuhkan bantuan berupa bibit ikan, pihaknya juga membutuhkan peran serta pemerintah dalam pemenuhan pakan ikan yang saat ini cenderung sulit didapatkan.

"Sama halna dengan dengan bibit ikan, kami juga membutuhkan peran serta pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pakan ikan di tambak kami," katanya.

Ia mengatakan, saat ini pemerintah cenderung memberikan bantuan kepada para petani tambak yang ada di wilayah lain seperti di Kecamatan Candi, Buduran dan juga di Kecamatan Jabon.

"Sementara itu, petani tambak yang ada di Sidoarjo, khususnya yang ada di Kalanganyar, Kecamatan Sedati ini seakan dianaktirikan dan tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah," katanya.

Ia mengakui, petani tambak di Kalanganyar ini memang memiliki kelompok petani tambak yang fungsinya membantu mendapatkan bibit dan pakan berkualitas murah.

"Namun kondisi itu saat ini tidak berjalan maksminal, termasuk saat ada panen hanya dimanfaatkan segelintir orang saja untuk menjual hasil produksi mereka," katanya.

Di Kabupaten Sidoarjo sendiri terdapat sebanyak 15 ribu hektar lahan yang digunakan sebagai budidaya perikanan tambak. Jumlah tersebut tersebar di beberapa kecamatan di pesisir Kabupaten Sidoarjo seperti di Kecamatan Jabon, Candi, Buduran dan juga di Kecamatan Sedati, Sidoarjo. (ant/azt)