Berita Metro 8 Agustus 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

I INDEKS

Mendagri Ungkap Penyebab Pengendapan Anggaran BACA HALAMAN

02

Suara Warga Surabaya Terpecah

Jelang Pilgub DKI 2017

Risma Pasrah, Ahok Santai JAKARTA (BM) – Kian hari, nama Walikota Surabaya Tri Rismaharini kian santer disebutsebut bakal menjadi calon kuat dalam pertarungan Pilgub DKI 2017 mendatang. Risma yang selama ini banyak menghindar, kini mengaku pasrah atas apa yang bakal dia lakoni terkait Pilgub tersebut. Sementara petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkesan santai menghadapi iklim yang makin memanas. Kabar yang beredar, Risma telah bertemu Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri beberapa

kali membahas Pilgub DKI. Sinyal PDIP semakin yakin bakal mengusung Risma ke Pilgub DKI makin nyata. DPP PDIP telah menetapkan Risma jadi jubir kampanye nasional pada Pilkada serentak tahun 2017, Risma pun tak menolak. Ia siap keliling Indonesia di hari libur untuk membantu pemenangan Pilkada PDIP. “Bu Risma saat pilkada nanti akan turun ke Aceh. Beliau senantiasa melaksanakan tugas Baca: Enam... Hal. 7

FOTO: BM/IST

DUKUNG RISMA: Puluhan pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Surabaya-Jakarta dan Jaklovers mendatangi Rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Minggu (7/8). Kedatangan mereka untuk memberikan dukungan Tri Rismaharini untuk maju di Pilkada DKI Jakarta.

SURABAYA (BM) - Kain putih sepanjang lima puluh meter dibentangkan di depan Taman Bungkul, Minggu (7/8) pagi saat car free day (CFD). Kain itu berfungsi sebagai petisi, untuk menolak Walikota Surabaya, Tri Rismaharini (Risma) ke DKI Jakarta. Warga di Taman Bungkul berkerumun turut menandatangani petisi ini. Ratusan orang berkaos hitam yang mengatasnamakan Komunitas Love Suroboyo menBaca: Datangi... Hal. 7

Swiss-Belhotel Terbakar, 2 Tewas Digoda Kiai NU, Khofifah Tak Tergoda BACA HALAMAN

JAKARTA (BM) - SwissBelHotel Kelapa Gading, Jakarta Utara terbakar pada Minggu (7/8) petang. Empat orang melompat melalui tali sling dari gedung proyek Swiss-Belhotel di kompleks Kirana Commercial Avenue (KCA) yang terbakar. Dua dari empat korban itu meninggal dunia. “Info dari rumah sakit demikian, iya ada dua yang meninggal,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Argo Wiyono, Minggu (7/8).

09

Abdul Halim Iskandar Digadang sebagai Cagub BACA HALAMAN

11

Ditambahkannya, dua orang yang meninggal itu bernama Waryadi dan Abdul Majid. Sementara itu, dua orang lagi masih dalam perawatan di Rumah Sakit Mitra Kelapa gading. Sebelumnya, Kasudin Damkar Jakarta Utara Satriadi mengatakan 4 orang pekerja itu luka-luka karena berusaha menyelamatkan diri dari kobaran api dengan turun melalui Baca: Kerahkan... Hal. 7

FOTO: BM/IST

TOLAK AHOK

Sejumlah orang menjajakan kaos bertuliskan ’Gerakan 3 Juta KTP Tolak Ahok’ di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (7/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengumpulan 3 juta KTP untuk menolak gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang diprakarsai Forum RT-RW DKI Jakarta.

Bentrok Polisi dan Satpol PP, Satu Tewas Polisi Gelar Razia dan Dirikan Pos Penjagaan BACA HALAMAN

16

MAKASSAR (BM) – Bentrokan terjadi antara aparat kepolisian dengan anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kota Makassar pada Sabtu (6/8) hingga Minggu (7/8) dini hari. Dalam insiden itu, satu anggota

polisi tewas. Bentrokan bermula dari Anjungan Pantai Losari hingga ke kantor Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani. Dari keterangan sejumlah warga di sekitar anjungan

Risma pilih pasrah pada takdir Tuhan.. Bentrok Polisi dan Satpol PP, Satu Tewas Sesama aparat, jangan saling serang...

Baca: 25 Anggota... Hal. 7

FOTO: BM/IST

TERBAKAR: Swiss-BelHotel Kelapa Gading, Jakarta Utara yang terbakar pada Minggu (7/8) petang.

Buntut ’Testimoni’ Freddy Budiman

BNN Periksa Eks Kalapas dan Haris Azhar Testimoni terpidana mati Freddy Budiman, yang menyebar di media sosial, berbuntut panjang. Koordinator Kontras , Haris Azhar selaku penulis dari informasi tersebut, dilaporkan pihak Badan Narkotika Nasional (BNN), Polri dan TNI. BNN sendiri, pada Senin (8/8) telah menjadwalkan memeriksa mantan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Sitinjak.

Suara Warga Surabaya Terpecah

Pantai Losari, masalah itu dipicu oleh pelemparan terhadap dua orang berseragam polisi mengendarai motor dinas

SITINJAK akan diperiksa terkait dugaan keterlibatan petugas BNN dalam peredaran narkotika yang dilakukan terpidana mati, Freddy Budiman. “Rencananya seperti itu, kemungkinan pemeriksaan mulai jam 09.00 pagi,” ujar Kepala Bagian Humas BNN Slamet Pribadi, Minggu

(7/8). Menurut Slamet, Sitinjak akan dikonfirmasi soal keterangan Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras ) Haris Azhar atas pengakuan Freddy Budiman. Sebelumnya, Direktur Jender-

al Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM I Wayan Dusak mengaku telah meminta klarifikasi kepada mantan Kepala Lapas Nusakambangan, Sitinjak, mengenai adanya dugaan keterlibatan oknum BNN dengan terpidana mati kasus narkotika Freddy Budiman. Menurut Wayan, Sitinjak mengakui bahwa pada saat ia menjadi Kepala Lapas, ada permintaan dari oknum yang mengaku sebagai petugas BNN kepada salah satu pegawai di Lapas Nusakambangan. Oknum tersebut meminta petuBaca: Haris... Hal. 7

PRAKIRAAN CUACA

FOTO: BM/IST

FOTO: BM/IST

Sitinjak

Haris Azhar

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

BERAWAN Suhu 24 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 34°C

HUJAN RINGAN Suhu 25 - 32°C

BERAWAN Suhu 23 - 33 °C

SeƟap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pasƟlah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan. - Ibnu Mas’ud -


2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Pengerjaan Proyek Tak Patuhi Pengambilan or, Jawa Barat, Minggu (7/8). Dia mengatakan, pemerintah daerah memiliki argumen masing-masing atas kurang maksimalnya penyerapan anggaran. Ia yakin bahwa permasalahan pengendapan anggaran bukan karena kesengajaan kepala daerah. “Saya kira tidak ada niat seorang gubernur untuk menyimpan, pasti ada masalah, ada di terminnya, proses KR-nya terlambat,” kata Tjahjo. Menurutnya, Presiden Joko Widodo telah mengingatkan seluruh gubernur tentang pentingnya penyerapan anggaran

BANDUNG (BM) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, banyak kasus penyerapan anggaran yang terhambat di sejumlah daerah. Menurut Tjahjo, salah satu penyebabnya adalah pihak yang mengerjakan proyek pembangunan tidak mengambil keseluruhan anggaran sesuai dengan jangka waktu. “Saya kemarin ke Riau karena anggaran tiga termin yang mestinya diambil kontraktor belum diambil. Diambilnya sekaligus kalau sudah selesai,” ujar Tjahjo di kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Jatinang-

untuk pembangunan daerah. Proses lelang tender harus dilakukan lebih awal sehingga anggaran pada kuartal pertama bisa diserap ke bawah. Tjahjo mengatakan, penyerapan itu penting karena menyangkut percepatan pembangunan dan kesejahteraan rakyat. “Saya kira warning (peringatan) dari Presiden Jokowi harus jadi acuan seluruh gubernur bahwa penyerapan itu penting, menyangkut percepatan pembangunan dan kesejahteraan rakyat,” ujar Tjahjo. Presiden Jokowi telah secara terang-terangan mengungkapkan serapan anggaran di sejumlah daerah. Kepala daerah yang pertama kali ditegur oleh Jokowi adalah Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama alias

Ahok karena serapan anggaran di DKI Jakarta terendah dari seluruh provinsi. “Pak Ahok duitnya memang gede, tetapi nyimpennya juga gede. Masih ada Rp 13,9 triliun (dana yang tersimpan). Ini harus dikeluarkan,” kata Jokowi. Setelah Jakarta, Jawa Barat menempati urutan kedua dengan dana yang tersimpan mencapai Rp 8,034 triliun. Kemudian, disusul Jawa Timur dengan Rp 3,9 triliun, Riau Rp 2,86 triliun, Papua Rp 2,59 triliun, Jawa Tengah Rp 2,46 triliun, Kalimantan Timur Rp 1,57 triliun, Banten Rp 1,52 triliun, Bali Rp 1,4 triliun, dan Aceh Rp 1,4 triliun. Jokowi menyebutkan, total dana APBD yang masih tersimpan di bank hingga Juni 2016 mencapai Rp 214 triliun. Ia yakin,

ISTIMEWA

Mendagri Ungkap Penyebab Pengendapan Anggaran Tjahjo Kumolo

jika dana tersebut digunakan oleh kepala daerah untuk halhal produktif, itu bisa menggerakkan perekonomian. Presiden mengingatkan bahwa pertumbuhan daerah penting sekali. Proses tender harus lebih awal sehingga kuartal pertama yang tersisa hampir Rp 246

ISTIMEWA

HARI INTERNASIONAL MASYARAKAT ADAT SE-DUNIA Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Eko Sandjojo mendorong kursi roda budayawan Wimar Witoelar mengikuti pawai budaya memperingati Hari Internasional Masyarakat Adat seDunia di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (7/8). Eko Sandjojo mendorong program One Village One Product di desa-desa agar ekonomi masyarakat adat meningkat, sehingga dapat menjaga kelestarian adat.

Anies Diganti karena Dinilai Sedikit ’Melenceng’ Tak Fokus ke Program Substantif seperti KIP lar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sabtu (6/8). Ali menilai, Anies selama ini memang memiliki citra positif

tar anak di hari pertama sekolah. Namun program-program itu bukanlah yang diprioritaskan oleh presiden. Jokowi, lanjutnya, lebih berfokus pada hal yang lebih substantif seperti program Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang dapat membantu siswa tidak mampu. “Namun ambisi Jokowi untuk menyebarkan Kartu Indonesia Pintar ini, Anies tak begitu menampilkan itu sebagai prioritas kebijakan dia,” kata Ali. Menurutnya, hal ini pun ditegaskan dari sikap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang baru Muhadjir. Saat ditanya wartawan mengenai visi misinya, lanjut Ali, Muhadjir menegaskan bahwa tidak ada visi-misi

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Banyak pihak yang mempertanyakan masuknya nama Menteri Pendidikan, Anies Baswedan daftar menteri yang diganti dalam reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo. Kepala Pusat Studi Kebijakan Publik Universitas Islam Negeri Jakarta, Ali Munhanif berpendapat Jokowi memiliki penilaian berbeda dari sebagian besar publik yang menilai Anies memiliki kinerja yang baik. “Tampaknya Pak Anies punya visi yang melenceng sedikit dari visi misi presiden,” kata Ali dalam diskusi ‘Reshuffle Kabinet Jilid II Untuk Siapa’ yang dige-

dalam membangun terobosan bagi sistem pendidikan di Indonesia, misalnya menghilangkan Masa Orientasi Siswa (MOS) yang kerap berujung perpeloncoan hingga program mengan-

Anies Baswedan

menteri. “Dia menegaskan yang ada hanya visi-misi presiden,” ucap Ali. Saat membuka rapat kabinet paripurna usai pelantikan kabinet baru, Rabu (27/7) lalu, tak adanya visi misi kementerian ini memang diungkapkan oleh Jokowi. Mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin yang hadir dalam diskusi tersebut mengatakan, juga mengatakan bahwa Jokowi mengingatkan hal tersebut sejak pelantikan kabinet pertamanya pada 2014 lalu. “Ketika kami pertama kali dilantik Jokowi juga memang langsung mengarahkan, ‘kalian tak punya visi misi’, yang ada visi-misi Presiden,” ucap Saleh.(kms/rdl)

500 Prajurit TNI Diharapkan Bisa Adaptasi Teknologi JAKARTA (BM) - Sebanyak 500 prajurit TNI yang tergabung dalam Latgabma Malindo Darsasa-9 AB/2016 telah selesai melaksanakan Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Malaysia-Indonesia (Malindo) Darsasa-9 AB/2016 di Malaysia. Kepulangan mereka diterima langsung oleh Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI Laksma TNI Hardjo Susmoro mewakili Asops Panglima TNI Mayjen TNI Agung Risdhianto MBA di Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) Jakarta Utara, Minggu (7/8). Kegiatan latihan gabugan bersama tersebut melibatkan tiga angkatan yang terdiri dari 205 personel TNI AD: 103 Kostrad, empat Ditkesad, 92 Ditziad, dua Sopsad, tiga Pussimpur. 198 personel TNI AL: 130 Anak Buah Kapal (ABK) KRI Banda Aceh, delapan Crew Hely Bell, 30 Tim SAR Laut, 12 Tim Medis, tiga Medcap, 15 Kogla (TTX dan CPX) dan 52 personel TNI AU: tiga Kogla, sembilan

CPX, 40 FTX, 41 Mabes TNI, dua Polri dan dua BNPB. Asops Panglima TNI Mayjen TNI Agung Risdhianto, dalam amanatnya tertulis yang dibacakan Laksma TNI Hardjo Susmoro mengatakan, selama lebih kurang dari 16 hari para prajurit TNI berikut personel pendukung dari Polri serta BNPB melaksanakan program latihan kerja sama militer bersama negara tetangga Malaysia dengan semangat, dedikasi, disiplin serta loyalitas dan profesionalisme para personel telah membawa keberhasilan latihan yang optimal. “Saya sampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh peserta Latgabma Malindo Darsasa-9 AB/2016 khususnya kepada Brigjen TNI Agus Suhardi yang telah berhasil memimpin Kontingen TNI dalam melaksanakan latihan ini dengan baik,” kata Mayjen TNI Agung Risdhianto. Agung menyampaikan bahwa latihan yang baru saja dilaksanakan merupakan wujud TNI

dalam memelihara capacity Building dan menciptakan confidence building measures. “Kita harus senantiasa mampu menjawab segala bentuk tantangan yang datang di kawasan regional maupun global dalam berbagai hal termasuk penanggulangan bencana alam dan bantuan kemanusiaan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya. Dia menjelaskan latihan dilaksanakan melalui beberapa metode dimulai dari table top exercise, command post exercise pada strata biltus dan force integration training merupakan latihanpenggabunganyangdilanjutkan pada latihan aplikasi di lapangan atau field training exercise. “Saya berharap bahwa prajurit sekalian dapat mengambil hal-hal positif dari keseluruhan metode latihan tersebut, sebagai contoh Angkatan Bersenjata Malaysia telah mengembangkan sistem olah tempur berbasis teknologi yang dapat diadopsikan pada operasi penanggulangan bencana alam,” katanya. Hasil yang dicapai secara umum latihan dapat diseleng-

garakan dan diikuti dengan baik oleh seluruh peserta latihan, mekanisme pada tingkat strategi sebagai antisipasi dan respon kepada SOP for regional standby arrangement and coorporation of ioint disaster relief and emergency response operation dapat terlaksana dengan baik. Peningkatan confidence building measure di antara kedua negara seiring dengan Asean Regional Forum Asean Defence Ministers Meeting Defence Official Dialoge ARF International Support Group meeting In CB

Mandpreventive Diplomacy dapat tercapai. Interoperabilitas kedua angkatan bersenjata dalam operasi penanggulangan bencana alam dan bantuan kemanusiaan tetap terwujud, komunikasi dan pemahaman tentang HADR operations antaraTNI dengan AngkatanTentera Malaysia (ATM) terjalin dengan baik dan hubungan kerjasama antaraTNI dengan ATM serta instansi terkait pada operasi penanggulangan bencana alam dan bantuankemanusiaanmeningkat secara signifikan.(tbn/rdl)

ISTIMEWA

Untuk Penanggulangan Bencana Alam

USAI LATGABMA: 500 prajurit TNI yang tergabung dalam Latgabma Malindo Darsasa-9 AB/2016 telah selesai melaksanakan Latgabma Malaysia-Indonesia (Malindo) Darsasa-9 AB/2016 di Malaysia.

triliun kalau bisa diserap, digelontorkan ke bawah, bisa bantu proses pertumbuhan masyarakat di daerah. Terkait buka-bukaan presiden ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan hal itu malah untuk mendorong daerah-daerah yang sektor swastanya minim agar segera membelanjakan APBD-nya. Sebab, menurut Sri Mulyani, ada sejumlah daerah yang pihak swastanya tidak cukup kuat untuk menciptakan kegiatan ekonomi. “Sehingga penggunaan APBD itu perannya penting sekali,” ujarnya. Tjhajo menambahkan, pengendapan anggaran tersebut berpengaruh pada penyerapan APBD. “Saya kira masing-masing daerah mempunyai argumentasi, hanya kemarin Bapak Presiden mengingatkan bahwa pertumbuhan daerah itu sangat penting sekali,” katanya. “Proses tender harus lebih awal, sehingga kuartal pertama yang tersisa hampir Rp 246 triliun itu kalau bisa diserap, digelontorkan ke bawah, akan bisa membantu proses pertumbuhan masyarakat di daerah.” Sebelumnya sejumlah kepala daerah ramai-ramai membantah pernyataan presiden. Salah satunya Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf (Gus Ipul). “Dana itu bukan nggak terserap, tapi memang sudah ada peruntukannya. Seperti dana simpanan Pilgub Jatim 2018 sebesar Rp 400 miliar dan dana

Saya kira tidak ada niat seorang gubernur untuk menyimpan, pasti ada masalah, ada di terminnya, proses KRnya terlambat.” - TJAHJO KUMOLO Mendagri

untuk UMKM dengan bunga 9 persen sebesar Rp 400 miliar. Dana Rp 3,9 triliun itu data per Juni 2016. Kalau sekarang hanya tersisa Rp 2,6 triliun,” katanya. Meski demikian, pihaknya akan melakukan kajian karena penggunaan uang daerah selama ini dinilai sudah sesuai dengan perencanaan. “Kita akan cari tahu, mungkin yang dimaksud bukan itu,” katanya. Sementara Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jatim, Budi Setiawan menyatakan Pemprov menyambut baik evaluasi yang disampaikan Presiden Jokowi. Ini karena semangatnya pemerintah pusat telah mentransfer dana ke daerah dan berharap supaya daerah mempercepat penyerapannya. “Uang itu adalah uang kas daerah. Supaya aman uangnya disimpan ke Bank Jatim dan sewaktu-waktu dibutuhkan biar cepat digunakan. Itu uang murni APBD Jatim bukan APBN. Kalau dana APBN hanya transit sebentar saja dan langsung disalurkan ke kabupaten/kota,” tukasnya. Berdasarkan Permenkeu Nomor 93 Tahun 2006 tentang Konversi Penyaluran Dana Bagi Hasil dan DAU dalam Bentuk Non Tunai disebutkan daerah tidak boleh menyimpan uangnya untuk operasional lebih dari tiga bulan ke depan. Artinya, uang itu harus cepat terserap dan tidak ngendon terlalu lama. “Pemprov menghabiskan Rp 2 triliun per bulan untuk belanja operasional kegiatan dinas Pemprov. Dalam perencanaan anggaran sudah diatur belanja itu. Triwulan pertama sebesar 20 persen, triwulan kedua 35 persen, triwulan ketiga 25 persen dan triwulan keempat 20 persen,” jelasnya. Menurutnya, dana Rp 2,6 triliun yang ngendon di Bank Jatim itu murni dana APBD, bukan uang APBN yang bersifat transito. Uang APBN itu seperti dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebesar Rp 5,6 triliun yang nggak bisa ngendon dan langsung ditransfer ke daerah. “Ada Dana Alokasi Khusus (DAK) sekitar Rp 100 miliar, Dana Alokasi Umum (DAU) untuk gaji sekitar Rp 2 triliun dan BOS Rp 5,6 triliun. Total sekitar Rp 7 triliun lebih dana pusat setiap bulan yang parkir sementara di Pemprov,” imbuhnya.(tbn/btu/rdl)

Kekayaan Alam

Megawati Minta Anggaran Riset Ditingkatkan GIANYAR (BM) - Ketua Umum Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI) Megawati Soekarnoputri menilai anggaran yang dikelola pemerintah untuk kepentingan riset dan pengembangan kebun raya masih minim. Karena itulah, dia berharap kepada Presiden JokoWidodo (Jokowi) agar ke depannya memberikan perhatian terhadap kondisi kebun raya dan riset atas pepohonan serta tumbuhan yang sejauh ini masih kurang mendapatkan perhatian serius dan prioritas dalam politik anggaran. Dan kepada Menteri Riset dan Tekonologi dan Perguruan Tinggi (Menristekdikti) M Nashir agar memperjuangkan peningkatan anggaran untuk melakukan riset, khususnya terhadap tumbuhan endemie yang menjadi kekayaan alam Indonesia. “Dalam APBN kita untuk research itu perjuangan luar biasa, sampai sekarang belum pernah sampai 1 persen dari pengelolaan APBN. Saya sangat berharap, bilang pada Menristek atau pemerintahan yang ada, paling tidak kalau bisa dapat 2,5%. Makanya tolong media bantu,” kata Megawati Soekarnoputri saat mendampingi 24 Duta Besar (Dubes) Negara sahabat saat berkunjung ke Istana Tampak Siring, Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu (7/8). Kunjungan Megawati adalah dalam rangka program ‘Tour of Eka Karya Botanical’ yang diselenggarakan YKRI. Sehari sebelumnya, Megawati dan para dubes melakukan penanaman pohon di Kebun Raya Bedugul untuk mengenalkan kekayaan alam Indonesia sekaligus mengkampanyekan pentingnya menjaga lingkungan dengan menanam pohon. Para Dubes yang ikut ambil bagian dalam acara tersebut antara lain dari Rusia, Turki, Vietnam, Filipina, Serbia, Peru, Zimbawe, Singapura, dan Sri Lanka. Kalau anggaran untuk riset tidak mendukung, kata Megawati, dikhawatirkan ke depannya semakin banyak tanaman dan pepohonan asli Indonesia yang dipatenkan oleh Negara lain yang sudah melakukan riset atas manfaatnya. “Katakan seperti kunyit. Kunyit diam-diam diambil oleh luar karena sangat bermanfaat skali. Hal-hal seperti itu (riset atas pemanfaatan tumbuhan milik Indonesia) perlu dilestsrikan. Jangan sampai kita cari sesuatu bukan ada di Indonesia, tapi sudah di luar,” ungkap Ketua Umum PDIP ini. Sementara terkait dengan perkembangan kebun raya, Megawati mengungkapkan bahwa sebenarnya sudah ada perkembangan yang menggembirakan. (tbn/rdl)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

KILAS

Pilih Beraksi di Jatim karena Keamanan Longgar

Pembobol Rumah Pakai Modus Baru SURABAYA (BM) – Ada saja akal pelaku kejahatan dalam menemukan modus baru dalam beraksi. Modus lama dengan mengamati lampu teras sudah mereka tinggalkan karena ada alat otomatis untuk on–off lampu berdasarkan timer. Para pelaku kini menggunakan modus ketapel. Akan tetapi, sepandaipandai pelaku kejahatan menggunakan modus baru, akhirnya tertangkap juga. Itulah yang dialami Nur Arianta (41), Budi Prasetyo (43), keduanya warga Yogyakarta, sedangkan Supriadi (51) warga Bantul Jawa Tengah dan Andri Wijaya (36), warga Jakarta. Mereka tak berkutik di tangan jajaran Unit Resmob Polrestabes Surabaya. Saat diperiksa, pelaku mengaku sebelum beraksi komplotan ini terlebih dulu menembak kaca rumah sasaran dengan senjata tradisional yaitu ketapel. “Ketika kaca rumah pecah dan tidak ada reaksi, maka sasaran siap disatroni,” kata AKBP Shinto Silitonga, menirukan pengakuan pelaku, Minggu (7/8). Shinto menjelaskan komplotan pembobol rumah ini diotaki oleh Nur Arianta. Selain itu, kawanan ini sebelum beraksi berkumpul di rumah Andri yang ada di Jakarta. Di sana Nur merancang aksinya ketika sudah siap beraksi, baru Adri diperintahkan un-

FOTO: BM/ISTIMEWA

MODUS KETAPEL: Kawanan pembobol rumah lintas kota menggunakan modus baru dalam beraksi. Para pemilik rumah yang meninggalkan rumah dalam keadaan kosong harus lebih waspada.

tuk menyewa mobil rental dari Jakarta, kemudian berangkat ke Jawa Timur sebagai sasaran aksi. “Setidaknya mereka sudah beraksi delapan kali, empat TKP berada di Malang dan TKP lain berada di Surabaya,” jelasnya. Untuk aksi di Surabaya, komplotan mengaku kalau

dirinya telah melakukan pembobolan di kawasan Tenggilis yang diketahui rumah seorang dosen dari salah satu unversitas negeri di Surabaya. Sementara di Rungkut pelaku tidak berhasil menguras harta korban. Usai beraksi komplotan menginap di Vila Tretes. “Untungnya kita bergerak

cepat karena para pelaku ini waktu ditangkap sudah siapsiap meningkalkan villa untuk mencari rumah yang akan dibobol,” terangnya. Perwira asal Medan ini juga menjelaskan setelah berhasil menguras barangbarang yang ada di rumah korban mereka lantas membawa hasilnya ke Jakarta.

Disana mereka menjual barang tersebut kepada penadah. Setelah uang diperoleh, mereka membaginya sama rata. “Hasilnya curian itu saya atur, terpenting kita dulukan pembayaran sewa mobil” aku Nur. Sementara itu, kepada polisi Nur menjelaskan dia sudah membentuk kelompok tersebut sejak tahun 2013 silam. Namun kelompoknya sempat vakum setelah dia tertangkap pada tahun 2015 silam. Namun saat itu residivis bobol rumah ini ditangkap hanya sendirian dan divonis satu tahun penjara. Tukang ojek ini baru keluar pada Mei 2016 lalu. “Tiga teman ini saya yang mengajak, sebab mereka teman saya beraksi,” tuturnya. Mengapa memilih saran rumah di Jawa Timur, Nur menjelaskan, bahwa di Jatim pengamanannya relatif lebih longgar, begitupun dengan sekuriti di perumahan. Hal itu berbeda sama pengamananan Jakarta dan Jogjakarta yang lebih ketat. Selain menangkap empat tersangka di sebuah villa di Tretes, polisi juga mengamankan barang bukti berupa mobil sarana yakni Avanza nopol B 1782 TZJ, satu set kunci L, tiga buah linggis dan dua buah ketapel yang digunakan untuk memastikan kondisi rumah. (bjt/ssn/nii)

Sudah Empat Bulan Penyidikan Tak Rampung-rampung

Berkas Yoyok Balik ke Penyidik SURABAYA (BM) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya mengembalikan berkas perkara Yoyok kepada penyidik kepolisian. Pengembalian berkas bandar narkoba seberat 13 Kg yang menyutradarai tiga orang anakbuahnya, Tri Diah Toorrisiah alias Susi, mantan polisi Aiptu Abdul Latif, serta Indri Rahmawati, dari balik Lapas itu, tentu saja disertai petunjuk penyempurnaan. Berkas dikembalikan jaksa peneliti, setelah kurang dari empat belas hari penyidik kepolisian melimpahkan berkas ke kejaksaan. Pengembalian berkas ini dilakukan karena jaksa menilai ada hal yang harus dilengkapi penyidik dalam berkas tersangka Yoyok. Hal ini dibenarkan Didik Farkhan Alisyahdi, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Surabaya. “Berkas perkara Yoyok kami kembalikan lagi ke penyidik ke-

FOTO: BM/DOK

OTAK DAN BANDAR: Yoyok yang menjadi otak dan bandar narkoba yang mengendalikan timnya dari balik jeruji lapas belum juga selesai penyidikannya. Padahal, tiga anggota timnya sudah dijatuhi vonis mati.

polisian untuk disempurnakan lagi,” kata Didik saat dikonfirmasi via selulernya, Sabtu (6/8). Sudah hampir empat bulan proses penyidiokan kasus Yoyok tak kunjung rampung. Dengan dikembalikannya lagi berkas ke penyidik kepolisian itu membuat penanganan kasus ini

akan semakin lama. “Kami terus mengejar penyidik kepolisian untuk segera merampungkan, karena bagaimana pun juga Yoyok masuk dalam jaringan yang menjalankan Tri Diah Toorrisiah alias Susi, dan bekas polisi Aiptu Abdul Latif, serta Indri Rahmawati yang sudah

divonis hukuman mati,” beber Didik. Saat disinggung masa penahanan akan habis, pria asal Bojonegoro ini mengatakan jika Yoyok statusnya masih tetap terpidana dengan hukuman 20 tahun. “Tersangka ini sebelumnya terlibat kasus yang sama, jadi masa tahanannya masih tetap masuk hitungan hukuman atas kasus yang terdahulu,” kata Didik. Dengan kata lain, Yoyok selain dikenal sebagai Bandar adalah juga residivis. Saat disinggung kapan akan dikembalikan lagi ke Kejaksaan, Didik tak dapat memastikan. “Tapi kami akan terus meminta kasus itu secepatnya diselesaikan penyidikannya untuk segera diadili,” tuturnya. Kasus ini bermula dimana polisi dari Satreskoba Polrestabes Surabaya menangkap lebih dulu Indri Rachmawati di kamar kosnya di Pasar Wisata

Sedati, Sidoarjo, pada Juni 2015. Dari tangan Indri, polisi menemukan lima paket sabu dan 22 butir ekstasi. Indri mengaku barang haram itu milik suami sirinya, Abdul Latif. Polisi lalu menangkap Abdul Latif di tempat kerjanya di Polsek Sedati. Dalam pemeriksaan diketahui, sabu-sabu itu sisa dari 50 kilogram sabu yang disimpan Latif dan sebagian sudah diedarkan sebelumnya. Puluhan kilogram sabu itu diambil Latif di sebuah hotel atas perintah Yoyok melalui Susi yang mendekam di Rutan kelas 1 Surabaya yang ada di Medaeng, Sidoarjo. Susi diperintah bandar besar yang mendekam di Lapas Nusakambangan, Yoyok. Penting dicatat, sebelum diselkan terkait kasus serupa, dari data yang dihimpun, akumulasi hukuman yang diterima Yoyok dari berbagai kasus narkoba mencapai 35 tahun penjara. (dre/nii)

Advokat Deklarasi Satu Wadah SEMARANG (BM) - Sebanyak empat organisasi profesi pengacaradiJawaTengahmerencanakandeklarasiyangmempersatukanparaadvokatyangtersebardiberbagaiperkumpulantersebut. Sejumlahorganisasipengacaratersebutmasing-masingKongres Advokat Indonesia, Ikatan Advokat Indonesia, Perhimpunan Advokat Indonesia, serta Himpunan Advokat Muda Indonesia. Ketua Kongres Advokat Indonesia wilayah Jawa Tengah, John Richard, mengatakan deklarasi tersebut sebagai suatu wadah baru bagi para advokat dalam kebersamaan. “Seluruh advokat diharapkan hadir dalam deklarasi yang akan dilaksanakan pada 17 Agustus nanti,” kata salah seorang inisiator deklarasi Advokat Jawa Tengah Bersatu itu. Menurut dia, selama ini advokat di Jawa Tengah terkotakkotak dalam sejumlah organisasi profesi tersebut. Ketua Ikatan Advokat Indonesia wilayah Jawa Tengah, Rangkei Margana, mengatakan sekitar 2.000 pengacara dari berbagai wilayah di provinsi itu diperkirakan hadir dalam deklarasi tersebut. Dia mengharapkan dalam deklarasi tersebut, muncul pula kesamaan pandangan di antara para advokat. “Kita tidak mau dipecah-pecah. Kami berharap bisa sejajar dengan aparat penegak hukum lainnya,” kata Rangkei yang juga inisiator deklarasi tersebut. Dipilihnya 17 Agustus sebagai waktu pelaksanaan deklarasi, ujar dia, karena hal tersebut bertepatan dengan momentum peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. (ant/nii)

Satu Keluarga Ditabrak KA BEKASI (BM) - Satu keluarga tewas akibat tertabrak kerata api di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Kampung Selang Cirongheng Barat, Kecamatan Cibitung pukul 09.30 WIB. “Korban untuk saat ini dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bekasi, guna dilakukan otopsi,” kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Kabupaten Bekasi, Ajun Komisaris Endang Longla, di Bekasi, Minggu (7/8). Menurut dia, korban bernama Suhali (55), Sri Murni (45), dan anakperempuannya(6).Ketigakorbanitusatukeluargaberalamatkan Al. Bendungan Jago RT 01/06 Kel. Serdang Kec. Kemayoran. Dalam kecelakaan itu ada saksi mata diantaranya Enin warga Cibitung Rawa Citra RT 02/03 Kel.Telaga Asih Kecamatan Cikarang Barat (Ketua RT 02). Ujang Jumadi warga Al. Perum Villa Mutiara blok M 37 no 46 RT 04/09 Kecamatan Cibitung (RT 04). Serta Niman Al. Kampung Cibitung Rawa Citra RT 03/03 Kelurahan Telaga Asih, Kecamatan Cikarang barat. Ia menmbahkan dari keterangan saksi mata di tempat kejadian perkara, korban berboncengan bertiga menggunakan sepeda motor dari arah Villa Mutiara. Mereka hendak menyebrang perlintasan kereta api tanpa palang pintu menuju Kelurahan Telaga Asih, kemudian melintas kereta api dari arah barat menuju timur. Lalu kereta api langsung menghantam ban depan sepeda motor korban sehingga korban berikut sepeda motornya terseret sejauh 100 metet dan ketiga korban meninggal dunia di tempat dengan posisi berdekatan. Lebih lanjut Endang mengatakan barang bukti yang di dapat satu unit sepeda motor merek Honda Supra X 125, Nopol B 6974 PWC, tahun 2013, warna Hitam. Dan juga tas perempuan warna coklat berisi surat-surat (STNK, kartu ATM) dompet perempuan dan uang Rp 1.250.000, tas laki-laki warna hitam, satu telepon genggam merek advan android warna putih dan Samsung poliponik.(ant/nii)

Ditangkap Gara-gara Dolar Palsu JAKARTA (BM) - Petugas Polda Metro Jaya mengamankan oknum Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Kopka GIY bersama dua tersangka lainnya SFS alias Budi dan MJ alias Yosi terkait dugaan peredaran uang dolar AS palsu. “Penyidik melimpahkan Kopka GI ke POM AD,” kata Kepala Subdirektorat Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Andi Adnan Syafruddin, melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu. Andi menuturkan tim Unit 3 Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya pimpinan Komisaris PolisiWagino meringkus ketiga tersangka di Cikini Raya Menteng Jakarta Pusat pada Senin pekan lalu. Perwira menengah kepolisian itu menjelaskan awal tersangka Budi, Yosi dan Kokpa GI terlibat transaksi jual-beli mata uang kertas pecahan 100 Dolar AS palsu sebanyak 1.200 lembar atau senilai Rp 1.572.000.000. “Tersangka menawarkan Rp 5.000 per 1 Dolar AS,” kata Andi. Setelah disepakati harga dilakukan transaksi di rumah tersangka Budi kawasan Cikini Raya namun dicek ternyata mata uang palsu tidak berkualitas ditawar menjadi Rp 3.000 per 1 Dolar USD.(ant/nii)

Pertanyaan yang Tersisa dari Eksekusi Mati Jilid III (1)

Masih belum lama berlalu, Jumat (29/7) dini hari, nyawa empat terpidana mati kasus narkoba dicabut lewat peluru juru tembak personel Brimob di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Keempat terpidana mati itu, Freddy Budiman (warga negara Indonesia), Michael Titus Igweh (Nigeria), Humprey Ejike (Nigeria), dan Gajetan Acena Seck Osmane (Senegal). Langkah Kejaksaan Agung selaku eksekutor untuk jilid III ini tidak selancar eksekusi mati jilid II. Apa pasalnya? Semula kejaksaan membuat daftar berisi 14 terpidana mati yang bakal dieksekusi namun pada kenyataannya hanya empat terpidana yang akhirnya dieksekusi. Padahal ke-14 orang itu, sudah masuk ke ruang isolasi dan

tinggal menunggu panggilan untuk menghadap regu tembak. Namun tanpa diduga-duga, hanya empat orang yang dieksekusi.Tentunya menjadi pertanyaan bagi publik baik itu di dalam negeri maupun di dunia internasional, Kejagung begitu mudahnya membatalkan eksekusi terhadap 10 terpidana mati lainnya. Akan tetapi kisah ini tidak berhenti di sana saja. Muncul kembali pernyataan Koordinator Kontras Haris Azhar lewat tulisannya melalui media sosial terkait pengakuan dari Freddy Budiman yang menyebut-nyebut nama institusi di Tanah Air, yakni, BNN, Polri dan TNI yang berujung Haris Azhar dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh institusi tersebut dengan tuduhan

FOTO: BM/ISTIMEWA

Di satu sisi, ketegasan pemerintah mengeksekusi mati terpidana kasus narkoba harus diapresiasi sebagai upaya menegakkan hukum dan keadilan di negeri ini. Tetapi, proses eksekusi yang tak sesuai rencana, dari 14 hanya 4 yang dieksekusi tanpa kepastian nasib 10 terpidana mati lainnya, masih menyisakan sejumlah tanda tanya. Ada apa dengan kejaksaan selaku tim eksekutor?

melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi elektronik (ITE). Selanjutnya pengaduan ke Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) dan Komisi Kejaksaan Republik Indonesia (KKRI) terkait perilaku Jaksa Agung HM Prasetyo yang dituding telah melanggar HAM karena mengeksekusi Humprey Ejike (Nigeria) dan Gajetan Acena Seck Osmane (Senegal), yang tengah mengajukan upaya grasi ke Presiden Joko Widodo. Ditambah lagi, Kejaksaan Agung

sampai sekarang belum terbuka kapan akan mengeksekusi 10 terpidana mati lainnya. Hal itu memunculkan dugaan eksekusi itu hanya upaya pencitraan saja atau menutupi kasus-kasus yang ada di tanah air. Jaksa Agung HM Prasetyo pun menilai tulisan Koordinator Kontras Haris Azhar hasil wawancara dengan terpidana mati Freddy Budiman kesannya seperti bola liar. Ia menganggap munculnya tulisan itu menjadi riak-riak kecil karena adanya informasi yang ter-

lambat disampaikan kepada pihaknya. Sebaliknya dirinya mempertanyakan kenapa pengakuan itu baru sekarang disampaikan, setelah eksekusi mati dilaksanakan. “Tapi sejak awal saya ikuti perkembangan berita ini dan sejak awal juga saya mendukung sepenuhnya untuk kasus ini diungkapkan. Tapi tentunya saya harapkan yang memberikan informasi meskipun informasi itu katanya dari gembong narkoba Freddy Budiman, tentunya harus bisa menyampaikan bukti-buktinya supaya nantinya memudahkan untuk mengungkapkan kebenaran kasus ini,” paparnya. Terlebih lagi, kata dia, informasi itu didapatkan sejak 2014. “Kenapa baru disampaikan sekarang,” ucapnya, mempertanyakan. Oleh karena itu, sudah beredarnya tulisan itu, menjadi kewajiban moral bagi Koordinator Kontras tersebut untuk menyampaikan bukti-buktinya. “Mestinya dikasih informasi oleh Freddy Budiman, disampaikan dong buktinya apa. Ada fotonya kah, ada kuitansinya-kah, ada bukti transfernya-

kah. Sekarang kan kesannya seperti bola liar,” tegasnya. Ia juga menyebutkan pledoi atau surat pembelaan dari Freddy Budiman saat persidangan tingkat pertama, masih ada dan isinya tidak sesuai dengan apa yang ditulis oleh Haris Azhar. Di bagian lain, Prasetyo juga menjelaskan nasib 10 terpidana yang semula masuk dalam eksekusi mati jilid III, akan ditentukan kemudian atau ditangguhkan karena perlu penelitian kembali.“Penangguhan itu untuk harus diteliti, saya terima hasil keputusan penangguhan, perlu dilakukan. Nanti akan ditentukan kemudian,” katanya. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak yang tidak setuju harap bisa memakluminya. Dikatakan, penangguhan itu juga karena memperhatikan masukan dan melakukan pertimbangan matang. Sedangkan pertimbangan terhadap empat terpidana yang dieksekusi, dia menjelaskan karena tindak kejahatannya bersifat masif sembari memperhatikan pertimbangan dari sisi yuridis dan nonyuridis. (ant/nii-Bersambung)


04 OPINI

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

TAJUK

Mengoptimalkan SukukWakaf B

Risma, PDIP, dan Arek Suroboyo

S

ituasi politik di DKI Jakarta mulai memanas sehubungan dengan Pilkada DKI Jakarta 2017. Untuk sementara hanya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, kemudian Sandiaga Salahuddin Uno, yang telah mendeklarasikan diri bakal maju dalam pilkada tersebut. Ahok didukung tiga partai (Hanura, Nasdem, dan Golkar), sedangkan Sandiaga dicalonkan Gerindra. Keduanya belum memilih wakil. Harus diakui bahwa Pilkada DKI lebih panas dibandingkan dengan provinsi lain, meskipun di sejumlah provinsi pada waktu sama juga akan diselenggarakan pemilihan gubernur dan wakilnya. Barangkali hal ini dikarenakan Jakarta sebagai Ibu Kota Negara, sehingga posisinya sangat strategis dalam percaturan politik di tingkat nasional. Jakarta menjadi semacam ikon politik bagi partai politik yang akan bertarung dalam pemilihan presiden 2019 mendatang. Dalam tahapan Pilkada DKI yang ditetapkan KPU, pada 19 September-21 September 2016 memasuki tahap pendaftaran calon, lalu penetapan calon pada 22 Oktober 2016. Sehari kemudian pengundian dan pengumuman nomor urut. Pada 26 Oktober 2016-11 Februari 2017 masa kampanye dan debat publik. Lalu pada 19 April 2017 dilaksanakan pemungutan dan penghitungan suara. Melihat jadwal tahapan KPU DKI itu, pendaftaran calon dimulai kurang lebih 40 hari lagi. Sebuah batas waktu yang terasa pendek bagi parpol yang belum memantapkan calon, apalagi bagi yang sama sekali belum mempunyai jago. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) termasuk yang belum memantapkan jagonya. Sekarang ini masyarakat menunggu sikap PDI Perjuangan: apakah ikut mengusung Ahok, “menugaskan” Risma, atau mengusung tokoh lain dengan cara berkoalisi dengan parpol lainnya. Dari tiga opsi itu, opsi yang paling ramai diperbincangkan masyarakat adalah menugaskan Risma bertarung di DKI Jakarta. Masyarakat seakan-akan ingin membantu PDI Perjuangan untuk mengusung Risma ke Jakarta. Dari berbagai eleman masyarakat Jakarta secara “spontan” menyatakan dukungan terhadap Risma. Dukungan terus mengalir bak air bah. Dalam minggu terakhir dukungan muncul dari relawan Orang Kita, yang dimotori Ahmad Dhani. Musisi asal Surabaya ini menyatakan akan mendukung Risma jika bertarung melawan Ahok. Kemudian aliansi masyarakat Jakarta dan Surabaya, yang meminta agar arek Suroboyo merelakan Risma dibawa ke Jakarta. Meskipun dukungan membanjir, Risma sejauh ini tetap menolak dicalonkan sebagai DKI-1 dalam Pilkada 2017. Dia ingin menyelesaikan tugasnya di Surabaya, sesuai dengan janjinya ketika kampanye di hadapan arek Suroboyo. Bahkan dia merasa risih dengan berbagai pernyataan pencalonan dirinya itu. Rupaya dia ikut gerah dengan situasi politik Pilkada DKI Jakarta yang cenderung terus memanas. Apabila dicermati, permintaan agar masyarakat Surabaya merelakan kepergian Risma tersebut merupakan langkah taktis. Entah ini rekayasa PDI perjuangan atau bukan, permintaan kepada masyarakat demikian itu sungguh satu jurus jitu untuk meluruhkan hati Risma agar bersedia diusung ke DKI Jakarta. Selama ini Risma selalu beralasan tidak ingin mengingkari janji kampanyenya. Namun, jika masyarakat Surabaya merelakan, bahkan mendorongnya pergi ke DKI Jakarta, apakah Risma tetap bergeming ingin di Surabaya? Di sinilah letak sebuah peristiwa politik yang menarik dari Pilkada DKI. Mari, kita lihat bagaimana sebuah taktik dijalankan untuk mengusung Risma dalam Pilkada DKI 2017. - Priyoko

Dari Redaksi Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter. Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis. Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com. Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

adan Wakaf Indonesia (BWI) ingin ke depan sukuk wakaf bisa menggantikan ketergantungan Indonesia kepada utang luar negeri. Sukuk wakaf bahkan bisa menjadi modal pembangunan proyek-proyek besar nasional sehingga Indonesia tidak lagi tergantung kepada utang luar negeri. Fakta yang terang benderang di hadapan kita, banyak pembangunan di negara ini dibiayai dengan utang, baik melalui Surat Utang Negara (SUN) maupun pinjaman luar negeri. Terkait hal itu, Badan Wakaf Indonesia (BWI) dapat mengambil peran di bidang keuangan lebih besar dengan dukungan seluruh pemangku kepentingan di negeri ini. Sukuk wakaf pada dasarnya merupakan dana wakaf dari masyarakat yang disalurkan sebagai pinjaman dengan akad syariah kepada pemerintah untuk kepentingan pembangunan nasional. Dengan demikian, pembangunan nasional dibiayai oleh masyarakat sendiri, bukan oleh utang luar negeri yang ditengarai mempunyai banyak klausul dan pamrih. Sukuk wakaf akan memberikan keuntungan kepada dana wakaf, lalu keuntungan itu bisa disalurkan kepada masyarakat dalam berbagai bentuk, seperti bantuan sosial, pemberdayaan ekonomi, bantuan beasiswa, dan lain sebagainya. Semakin besar dana wakaf, maka semakin besar manfaat yang bisa diterima masyarakat. Jadi, sukuk wakaf akan menguntungkan tiga pihak sekaligus. Pertama, pihak pemerintah sebagai pengguna dana; kedua, pihak masyarakat penerima manfaat dari keuntungan sukuk wakaf; dan ketiga, pihak wakif yang akan menerima pahala atas amal wakafnya yang terus mengalirkan manfaat. Sejatinya wakaf menduduki posisi penting dalam kehidupan bermasyarakat. Potensi wakaf Indonesia mencapai 1,5 miliar meter persegi, yang ber-

lokasi di sekitar 400 ribu tempat. Ini adalah investasi besar. Jika wakaf dikelola secara profesional, maka akan memberikan manfaat besar bagi umat Muslim di tanah air. Karena itu, penting dan menjadi keharusan untuk ditindaklanjuti. Keuntungan ini dikelola dan didistribusikan untuk kepentingan khalayak. Dengan begitu, maka dibutuhkan dukungan para pengelola wakaf (nadzir) untuk bekerja secara profesional pula. Karena itu, penting ditekankan kepada pengelola wakaf untuk tidak memutarbalikan tujuan pemberi wakaf (wakif), apalagi untuk kepentingan keluarga atau kepentingan pribadi lainnya. Wakaf diyakini ada dan berkembang sejak 14 abad silam di semua negara berpenduduk Islam, termasuk Indonesia. Bahkan kini, konsep serupa dengan wakaf juga ditemukan di negara-negara Barat, misalnya konsep endowment fund. Di Indonesia, wakaf umumnya berupa tanah dan digunakan untuk penyediaan sarana peribadatan, pendidikan, dan pemakaman umum. Istilah wakaf pun berbeda-beda. Di Aceh disebut wakeh; di Gayo disebut wakos; di Payakumbuh disebut ibah. Hukum Adat Dalam hukum adat pun dikenal semacam wakaf, seperti di Banten dikenal huma serang, di Lombok disebut pareman, begitu pula di Jawa ada desadesa yang di-gaduh-kan, desa perdikan, kepuncen, kepatihan, dan lain-lain. Seiring dengan perkembangan zaman, konsep wakaf pun berkembang, tanpa kehilangan spirit aslinya, yaitu sedekah jariyah, menyedekahkan sesuatu yang bisa memberikan manfaat selama-lamanya untuk kepentingan kegamaan maupun kesejahteraan umum. Kini, selain berwakaf tanah, juga dikembangkan wakaf uang kepada nazhir yang sudah terdaftar di BWI. Bahkan kini sedang digodog dengan Bank

Oleh: Edy Supriatna Sjafei (Wartawan Senior)

Indonesia, Otorita Jasa Keuangan (OJK), Kemenkeu, dan para pemangku kepentingan (stakeholder) lainnya agar sukuk wakaf bisa segera direalisasikan. Di samping wakaf uang, kini digalakkan pengembangan wakaf secara produktif, yaitu nazhir diamanahi untuk mengelola harta benda wakaf secara profesional berdasarkan prinsip syariah dan dilakukan secara produktif (Pasal 43 ayat 2 Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2004 tentang Wakaf). Dalam penjelasan pasal tersebut dinyatakan bahwa pengelolaan dan pengembangan harta benda wakaf dilakukan secara produktif antara lain dengan cara pengumpulan, investasi, penanaman modal, produksi, kemitraan, perdagangan, agrobisnis, pertambangan, perindustrian, pengembangan teknologi, pembangunan gedung, apartemen, rumah susun, pasar swalayan, pertokoan, perkantoran, sarana pendidikan ataupun sarana kesehatan, dan usaha-usaha yang tidak bertentangan dengan syariah. M. Maftuh Basyuni selaku Ketua Badan Pelaksana Badan Wakaf Indonesia mengaku bersyukur bahwa BWI kini sudah mempunyai 32 Perwakilan BWI provinsi dan 121 Perwakilan BWI kabupaten dan kota se-Indonesia. Sementara itu, nazhir wakaf uang yang terdaftar di BWI sudah ada 138. Adapun lembaga keuangan syariah penerima wakaf uang sudah ada 15 bank. Sepertidiberitakansebelumnya, setelah merumuskan program kerja 2015, Ketua BWI Maftuh BasyunimenemuiMenteriAgama Lukman Hakim Saifuddin pada 20 Januari 2015, di kantor Kementerian Agama, Jakarta. Dalam pertemuan itu, Maftuh dan Lukman membahas antara lain sinergi program di antara dua lembaga dan rencana pengembangan wakaf produktif di Semarang, Demak,

dan beberapa tempat lainnya di Indonesia. BWI, sebagai lembaga negara independen yang dibentuk berdasarkan UndangUndang Wakaf, bisa bekerja sama dengan baik dengan Kementerian Agama, khususnya Direktorat Pemberdayaan Wakaf. Pada pertemuan itu Maftuh Basyuni yang didampingi sejumlah pengurus BWI, yaitu Wakil Ketua Slamet Riyanto, Sekretaris Nursamad Kamba, dan Divisi Pengelolaan Jurist Efrida Robbyantono. Sementara, Lukman Hakim Saifuddin ditemani oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Profesor Mahasin dan Direktur Pemberdayaan Wakaf Muhammad Hamka. Menteri Lukman menyambut baik langkah BWI untuk memajukan perwakafan di Indonesia. Mengenai program pengembangan wakaf produktif di Semarang, BWI akan bekerja sama dengan nazhir tanah wakaf Bondo Masjid. Tanah wakaf itu akan dijadikan pasar tradisional atau proyek wakaf lainnya, sesuai dengan hasil studi kelayakan. Sebagai bukti atas keseriusan BWI mengembangkan proyek wakaf Bondo Masjid, BWI sudah bertemu dengan nazhir tanah wakaf tersebut pada tanggal 16 Januari 2015 di Semarang. Bahkan pada 21 Januari 2015 pihak nazhir dijadwalkan akan berkunjung ke BWI guna membahas kelanjutan proyek tersebut. Keuangan Syariah Menarik sekali upaya BWI menguatkan sektor ekonomi dan keuangan syariah, terutama zakat dan wakaf. BWI bekerja sama dengan Bank Indonesia, Badan Amil Zakat Nazional (Baznas), dan Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Kerja sama itu dituangkan dalam penandatangan nota kesepahaman para pihak yang diselengarakan pada 30 Maret 2015 pagi, di Menara Sjafrudin Prawiranegara, Bank

Indonesia, Jakarta. Penandatanganan MoU ini merupakan tonggak awal sinergi BI dengan lembagalembaga nasional syariah dalam rangka pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Kerja sama dengan DSNMUI diperlukan antara lain untuk dukungan penetapan fatwa dan konsultasi pemenuhan prinsip-prinsip syariah atas instrumen serta usulan kebijakan BI yang terkait keuangan syariah. Sedangkan kerja sama dengan Baznas dan BWI terutama untuk memfasilitasi kedua lembaga ini dalam penguatan kualitas tata kelola dan sumber daya insani lembaga zakat dan wakaf di Indonesia. Sinergi nasional ini diharapkan dapat menguatkan lembaga zakat dan wakaf serta institusi keuangan syariah melalui dukungan regulasi DSN-MUI. Selain itu, sinergi ini juga diharapkan akan mampu mendorong setiap sektor ekonomi yang memiliki potensi untuk meningkatkan kemampuannya. Terkait dengan penguatan sektor wakaf, agar dikelola sebagaimana sektor keuangan lainnya, kerja sama ini diarahkan antara lain untuk menyusun waqf core principle (WCP). WCP inilah yang nantinya memberikan rekomendasi mengenai pengaturan wakaf di Indonesia. Ketua BWI Maftuh Basyuni menekankan pentingnya mengkorporasikan wakaf Indonesia. Menurut dia, pengelolaan harta wakaf harus menggunakan standar dan prinsip korporasi agar menghasilkan manfaat yang lebih besar. Meski begitu, wakaf tetap harus pada spirit utamanya, yaitu melayani umat. Dalam pelayanan ini, keuntungan yang dihasilkan wakaf melalui korporasi harus benar-benar disalurkan kepada masyarakat. Aset tanah wakaf yang mencapai milyaran meter harus dijaga dan dikorporasikan untuk kemaslahatan umat. (*)

Menepis Bayang Kegagalan Amnesti Pajak

A

mnesti pajak sejatinya bukan barang baru di Indonesia. Dalam sejarahnya, kebijakan serupa itu telah diterapkan sebanyak dua kali namun menemui kegagalan. Pada 1964, Pemerintah Orde Lama menerapkan program “tax amnesty” namun gagal lantaran tersandung peristiwa 1965, tak sampai setahun berselang. Program yang sama diterapkan Pemerintah Orde Baru pada 1984, tapi faktanya menemui kegagalan serupa karena pada masa itu pajak hanya dianggap semata-mata pelengkap APBN sehingga hasil yang didapat dari program pun tidak optimal. Kebijakan amnesti pajak yang kemudian diterapkan pada masa Pemerintahan Jokowi-JK bukan tidak mungkin dihantui bayang kegagalan yang sama. Karena itulah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak ingin tersandung untuk yang ketiga kalinya. Belajar dari dua kali kegagalan pada masa lalu, pemerintah kini menyiapkan amnesti pajak dengan serangkaian amunisi untuk antisipasi. Presiden Jokowi bahkan meyakini program amnesti pajak yang telah dinaungi payung hukum UU Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak itu diterapkan pada momentum yang “pas” (tepat). “Ada momentum eksternal dan momentum kondisi politik yang stabil, dukungan dari

dewan untuk pemerintah kita sehingga ini momentum saya pakai agar ‘tax amnesty’ ini berhasil,” katanya. Banyak Keuntungan Presiden Jokowi telah berulangkali meyakinkan bahwa amnesti pajak merupakan kebijakan yang menawarkan banyak keuntungan. Karena itu Presiden Jokowi mengimbau seluruh wajib pajak termasuk para pengusaha untuk memanfaatkan berbagai keuntungan yang ditawarkan program amnesti pajak. Selain memberikan keuntungan bagi wajib pajak, program ini juga diharapkan akan membawa efek positif bagi perekonomian lebih luas termasuk bagi pembangunan infrastruktur likuiditas sistem keuangan dan pertumbuhan ekonomi. Sosialisasi Program Amnesti Pajak di Grand City Convention Center, Surabaya, dihadiri lebih dari 2.700 pengusaha dan pejabat di wilayah Jawa Timur termasuk Gubernur, Wakil Gubernur, Pangdam, Kapolda dan Pangarmatim. Berlanjut acara serupa digelar di Medan dan dihadiri oleh 3.500 pengusaha. Tidak kalah dengan itu, ribuan pengusaha mengikuti sosialisasi serupa di Jakarta. UU Pengampunan Pajak memberikan payung hukum yang jelas dan wajib pajak tidak perlu ragu untuk ikut serta dalam program amnesti pajak.

Oleh: Hanni Sofia Soepardi (Jurnalis LKBN Antara)

Program tersebut dinilai menjadi kesempatan berharga yang tidak akan diperpanjang atau ditawarkan lagi pada masa yang akan datang. Melalui program yang berlaku hingga 31 Maret 2017 itu pemerintah memberikan kesempatan bagi semua wajib pajak dari seluruh kalangan baik karyawan maupun pengusaha baik wajib pajak kecil maupun besar untuk mendapatkan penghapusan atas pokok pajak terutang, sanksi administrasi perpajakan dan sanksi pidana di bidang perpajakan. Untuk mendapatkan semua manfaat itu, wajib pajak hanya perlu membayar sejumlah uang tebusan dengan tarif yang sangat ringan. HIPMI Tax Center menyatakan, amnesti pajak yang merupakan program penghapusan pajak terutang bagi setiap wajib pajak melalui pengungkapan harta dan membayar sejumlah uang tebusan tertentu, memberikan berbagai keuntungan. Karena itu, Ketua HIPMI Tax Center, Ajib Hamdani, menilai wajib pajak tak perlu khawatir dalam mengikuti program tersebut. Alasannya, sesuai Pasal 11 UU No 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak, peserta akan dibebaskan dari segala jeratan sanksi administrasi dan sanksi pidana untuk kewajiban

perpajakan sebelum 31 Desember 2015 atau dengan kata lain data yang terlapor tak akan bisa dijadikan dasar penyelidikan, penyidikan, dan/atau penuntutan pidana terhadap wajib pajak. Segala data maupun informasi yang disampaikan wajib pajak melalui surat pernyataan yang tertera di jamin aman. “Para wajib pajak tak perlu ragu lagi untuk mengikuti tax amnesty karena waib pajak akan dibebaskan dari segala sanksi yang ada, baik sanksi administrasi dan sanksi pidana serta kerahasiaan datanya sudah terjamin keamanannya,” kata Ajib. Berhasil Pemerintah mengakui amnesti pajak gagal diterapkan di sejumlah negara di dunia. Namun ada beberapa di antaranya sukses dan justru bermanfaat bagi perbaikan pondasi fiskal. Bagi Indonesia, pengampunan pajak menjadi tidak terelakkan menjelang penerapan era Automatic Exchange of Information (AEoI) yang dimulai pada 2018. Untuk itu, Indonesia disarankan untuk belajar dari kesuksesan India, Afrika Selatan dan Italia yang berhasil menerapkan amnesti pajak. “Sebagai negara yang sama-sama berkembang dan memiliki kawasan yang luas, penerapan pengampunan pajak akan berhasil diterapkan di Indonesia,” kata Direktur Eksekutif Center for Taxation Analysis (CITA),

Yustinus Prastowo. Hal senada disebutkan bankir Irvandi Gustari yang menegaskan perlunya pemerintah mengantisipasi kebijakan itu agar berjalan dengan baik dan tidak gagal. “Keputusan pemerintah sudah bagus dan peduli dengan hukum, yang perlu diperhatikan pemerintah adalah dari 40 negara yang melakukan ini hanya 5 negara sukses dan sisanya gagal, jadi kami berharap untuk di Indonesia bisa berhasil,” kata pria yang menjabat sebagai Direktur Utama Bank Riau Kepri itu. Menurut dia, untuk mendorong keberhasilan program pengampunan pajak ini, pemerintah harus tegas menyiapkan “reward” dan “punishment” bagi wajib pajak terkait. Bila “reward” sudah disiapkan dengan rinci, “punishment” harus dipaparkan sedetail mungkin dan benarbenar dijalankan dalam waktu tertentu. Ia mencontohkan di Irlandia, program Tax Amnesty berjalan sukses karena wajib pajak yang membangkang akan diumumkan di media nasional dengan rincian jumlah kekayaan serta aset yang tidak dilaporkan tersebut. Bayang kegagalan tampaknya harus dihapus dan dibuang sejauh mungkin untuk memenuhi harapan semakin banyaknya dana repatriasi masuk demi semakin berkembangnya pembangunan di Tanah Air. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Budi Arie Satriyo. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Reporter: Dian Kurniawan, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Subairi Amar Bachan, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Luthfi, firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


METRO SPORT 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

4

LIVERPOOL

BARCELONA

0

(ICC 2016 di AS)

Empat Gol ’The Reds’ Hajar Barca Usung Strategi Cetak Gol Cepat LONDON (BM) – Liverpool menang telak 4-0 atas Barcelona pada lanjutan International Champions Cup (ICC) 2016 di Stadion Wembley, Sabtu (6/8) malam WIB yang selesai Minggu (7/8) dinihari WIB. Empat gol kemenangan ‘The Reds’, julukan Liverpool, dicetak Sadio Mane, gol bunuh diri Javier Mascherano, gol Divock Origi, dan Marko Grujic. Liverpool memperlihatkan permainan langsung menekan sejak awal pertandingan. Sementara itu, Barcelona masih berusaha menemukan ritme bermain. Setelah 15 menit laga bergulir Liverpool berhasil membuka keunggulan 1-0. Sadio Mane menjadi pencetak gol pertama pada laga ini, memanfaatkan umpan dari kerja sama Roberto Firmino dan Adam Lallana. Dua menit babak kedua ber-

jalan, Liverpool menggandakan keunggulan menjadi 2-0 setelah JavierMascheranomelakukangol bunuh diri. Mantan pemain Liverpool itu mencetak gol bunuh diri saat berupaya menahan tembakan Jordan Henderson. Hanya berselang satu menit Liverpool kembali menambah keunggulan menjadi 3-0. Kali ini gol diciptakan Origi. Gol ketiga itu diciptakan setelah gelandang muda Kevin Stewart mampu memotong aliran bola Barcelona dan langsung memberikan operan kepada Origi. Striker The Reds ini dengan cepat langsung berhadapan kontra Claudio Bravo dan sukses menaklukkannya. Barcelona tampak tidak bisa berbuat banyak agar terhindar dari kekalahan. Bahkan pada injury time, Liverpool kembali berhasil membobol gawang Barcelona dan memastikan ke-

4

menangan 4-0. Marko Grujic tampil sebagai pemain yang menggenapkan kemenangan ‘The Reds’. Sundulan ke arah tiang jauh usai menerima umpan cerdik dari Lazar Markovic menutup pesta gol Liverpool. Kemenangan ini melambungkan posisi ‘The Reds’ di klasemen ICC 2016. Liverpool naik ke posisi kedua dengan raihan enam poin, sama dengan Barcelona, Real Madrid, dan Chelsea tetapi unggul selisih gol. Posisi PSG di puncak klasemen dengan hasil sempurna dari tiga laga tak tergoyahkan. (dbs/azt)

ISTIMEWA

TAK BERKUTIK: Bintang Barcelona, Lionel Messi (tengah) tak berkutik dijepit pemain Liverpool, Georginio Wijnaldum dan Philippe Coutinho. Barca pun kalah telak 0-4 di ajang ICC 2016.

PSG

LYON

1

lintas arena

(Piala Super Prancis)

Sri Wahyuni Raih Perak Olimpiade

PSG Menangi Piala Super Prancis KLAGENFURT (BM) – Unai Emery meraih gelar pertaman-

ya bersama Paris Saint-Germain (PSG). Pelatih asal Spanyol itu

mengantarkan PSG memenangi Piala Super Perancis, Minggu

(7/8) dinihari WIB. PSG yang musim lalu menyapu bersih tiga gelar domestik menang atas tim peringkat kedua Ligue 1 - kasta teratas Liga Perancis, Olympique Lyon. PSG menang dengan skor cukup telak 4-1 di Stadion Woertherse, Austria. Tiga dari empat gol kemenangan PSG tercipta pada babak pertama. Javier Pastore menit ke-9, Lucas Moura menit ke-19 dan Hatem Ben Arfa menit ke-34, bergantian menjebol gawang Anthony Lopes. Layvin Kurzawa di menit ke54 menambah satu gol pada ISTIMEWA

MENANG: Para pemain Paris Saint-Germain (PSG) merayakan kemenangan atas Lyon 4-1 di ajang Piala Super Prancis 2016.

babak kedua. Lyon hanya bisa mencetak gol hiburan pada menit-menit akhir laga melalui Corentin Tolisso menit ke-87. PSG pun mempertahankan Trophee des Champions yang diraihnya pada pada 2013, 2014, dan 2015. Secara total, PSG telah mengoleksi enam gelar Piala Super Prancis. Sebelum era kepemilikan Qatar Sports Investments, PSG dua kali memenangi pertandingan yang mempertemukan juara Ligue 1 dan Piala Prancis ini pada 1995 dan 1998. Bagi Unai Emery, Trophee des Champions menjadi gelar pertamnya di PSG seusai menggantikan Laurent Blanc. Sebelumnya, eks pelatih Sevilla itu tak pernah memenangi gelar bergengsi di luar Spanyol. (dbs/azt)

RIO DE JANEIRO (BM) – Indonesia meraih medali pertama pada Olimpiade Rio 2016 yang disumbangkan lifter putri Sri Wahyuni Agustiani, Minggu (7/8) pagiWIB.Yuni yang turun pada kelas 48 kg meraih medali perak setelah berhasil mencatat total angkatan 192 kg. Medali emas nomor ini jatuh ke tangan Sopita Tanasan. Lifter Thailand ini berhasil melakukan total angkatan 200 kg. Pada kategori snatch, Yuni berada di urutan kedua. Dia kalah dari Sopita yang berhasil mengangkat beban 92 kg. Sopita sukses melakukan tiga percobaan angkatan snatch seberat 88 kg, 90 kg, dan 92 kg.Yuni berhasil mengangkat beban seberat 85 kg. Angkatan ini didapat pada percobaan kedua. Pada percobaan pertama, Yuni berhasil mengangkat beban 82 kg. Namun, pada percobaan ketiga atau terakhir, dia gagal mengangkat beban seberat 87 kg. Pada clean and jerk, Yuni berhasil mengangkat 107 kg pada percobaan pertama. Pada percobaan kedua dia gagal mengangkat 115 kg. Pada percobaan ketiga, dia kembali gagal mengangkat beban seberat 115 kg. Adapun Sopita mengangkat 108 kg. (kcm/azt)

Bonucci Tolak Gaji Tinggi Man City TURIN(BM) – Bek tim nasional Italia, Leonardo Bonucci, memilih bertahan di Juventus daripada hengkang ke Manchester City. Padahal, pemain berusia 29 tahun itu disodori gaji tinggi. Manajer Man City, Josep Guardiola, ingin menjadikan Bonucci pilar guna menyeimbangkan pertahanan dengan lini depan timnya. Kubu City mengajukan tawaran gaji 8 juta euro per musim atau setara Rp 117 miliar bagi tembok tangguh timnas Italia tersebut. Iming-iming gaji itu hampir tiga kali lipat dari pendapatan Bonucci di Juventus saat ini (3,5 juta euro per musim). Hanya, sang bek menolak tawaran itu. Dia memilih bertahan di Juve demi target kampiun Liga Cham-

pions bersama sang juara Italia. Jasa Bonucci pun masih dibutuhkan pelatih Massimiliano Allegri. Bersama Andrea Barzagli, Giorgio Chielini, dan kiper Gigi Buffon, Bonucci membentuk fondasi tangguh di lini belakang yang berjasa besar mengantarkan klub mendominasi liga domestik lima musim terakhir. “Saya tenang menyikapi rumor dari klub-klub Inggris. Siapa pun yang punya peluang pergi harus mempertimbangkan hal dengan sangat hati-hati bahwa Juventus kini termasuk satu dari empat klub terbaik di Eropa,” ucap Allegri pada La Gazzetta dello Sport. Kontrak Bonucci di Juventus masihtersisahingga2020.Jebolan akademi Inter Milan itu bahkan

dilaporkan siap menambah masa bakti untuk setahun lagi di Juve. KubuManCitypunharusmen-

galihkanfokusketargetlain.Guardiola butuh tenaga pemain tangguh dan teruji seperti Bonucci untuk

memperkuatsektordefensifditengahkondisiVincentKompanyyang rawan cedera. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Sri Wahyuni Agustiani

Tim Putra Panahan Indonesia Kalah

ISTIMEWA

BERTAHAN: Aksi defender Juventus, Leonardo Bonucci (kanan) di Seria A Italia. Bonucci memilih tetap di Juventus.

Vermaelen Siap Berkostum AS Roma ROMA (BM) – Thomas Vermaelen sudah menuju pintu keluar Barcelona. Bek berusia 30 tahun itu merapat ke klub asal ibu kota Italia, AS Roma. Vermaelen selangkah lagi

ISTIMEWA

HENGKANG: Bek Barcelona, Thomas Vermaelen sebentar lagi bakal berkostum AS Roma.

diresmikan sebagai pemain AS Roma. Minggu (7/8), ia menjalani ritual tes medis sebagai bagian kepindahannya ke klub beralias I Lupi (Serigala). Vermaelen tiba dari klub rak-

sasa La Liga, FC Barcelona. Ia sudah mendarat di Kota Roma dan melakoni pemeriksaan kesehatan pada pukul 13.00 waktu setempat. Kesepakatan bek sentral Belgia itu dengan I Lupi

sudah tercapai beberapa hari sebelumnya. AS Roma dilaporkan merekrut Vermaelen dengan biaya pinjam 2 juta euro untuk musim 2016-2017. Ia bisa dimiliki secara permanen setelah Roma membayar 8 juta euro pada akhir masa peminjaman. Jumlah total sebanyak 10 juta euro itu merupakan angka yang tercantum pada klausul pelepasan sang pemain. “Dengan izin dari klub, Thomas Vermaelen bertolak ke Roma untuk menjalani tes medis bersama AS Roma,” katanya. Vermaelen akan melengkapi kebutuhan Roma di pos bek tengah. Sektor itu menjadi titik fokus yang ingin diperkuat pelatih Luciano Spalletti.Vermaelen

bakal bergabung dengan dua anggota anyar lain, Juan Jesus (dari Inter Milan) dan Federico Fazio (Tottenham), guna membentengi pertahanan I Lupi. Bagi sang pemain, transfer ke Roma juga membuka peluangnya ‘menghidupkan’ karir lagi setelah tersisih di Barca. Sejak ditransfer dari Arsenal pada 2014, dia hanya tampil 11 kali di La Liga selama dua musim. Kiprahnya lebih rutin diganggu cedera. Setelah pulih,Vermaelen kalah bersaing dari Gerard Pique, Jeremy Mathieu, dan Javier Mascherano untuk mengamankan satu tempat di pos bek sentral. Peluangnya bertahan di Barca semakin kecil setelah klub merekrut benteng anyar, Samuel Umtiti, musim panas ini. (dbs/azt)

RIO DE JANEIRO (BM) – Tim putra panahan Indonesia terhenti di perempatfinal Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Riau Ega Agatha cs harus mengakui keunggulan Amerika Serikat. Indonesia yang diperkuat Riau Ega, Hendra Purnama, dan Muhammad Hanif Wijaya terhenti usai kalah 2-6 dari tim AS, dalam pertandingan di gelanggang Sambadrome, Minggu (7/ 8) dinihari WIB. Selain AS, tiga tim lain yang lolos ke semifinal adalah Korea Selatan, Australia, dan China. Korea Selatan mengalahkan Belanda 6-0, Australia menang 5-3 atas Prancis, sementara China menaklukkan Italia 6-0. Di babak semifinal, Korea Selatan kemudian berhadapan dengan Australia. Tim ‘Negeri Ginseng’ itu kembali menang meyakinkan 6-0 untuk menjejak final. Pertandingan lainnya mempertemukan China dengan AS. Sampai berita ini turun, kedua tim masih melakoni pertandingan untuk memperebutkan tiket ke final. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Riau Ega Agatha


6 METRO SPORT

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Putaran Pertama TSC 2016

SURABAYA (BM) – Tiga laga terakhir putaran pertama Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 tak ubahnya partai final bagi skuat Bhayangkara Surabaya United (BSU). Mereka dibebani target tetap bertahan di lima besar hingga putaran pertama selesai. Tentu ini tugas yang tak mudah karena BSU harus dua kali tandang ke markas lawan dan sekali di kandang sendiri. Usai mencetak tren positif dengan lima kemenangan beruntun, skuat BSU kehilangan tajinya kala menjamu Persipura Jayapura. Mereka harus takluk 1-2 (5/8). Kekalahan ini membuat tim yang kini saham mayoritasnya dimiliki Mabes Polri, sudah tiga kali menderita di kandang sendiri, Stadion Gelora Delta Sidoarjo. “Pasca kekalahan dari Persipura, kemarin, saat ini kami fokus untuk tidak lagi kehilangan poin. Kami harus bisa merebut poin dalam sisa pertandingan putaran pertama,” tegas asisten manajer BSU AKBP Sumardji, dalam rilisnya ke awak media,

Target Lima Besar

FOTO: BM/IST

MENDESAK: Kekalahan atas Persipura Jayapura membuat pelatih Ibnu Grahan harus segera menemukan formula kebangkitan di tiga sisa laga putaran pertama jika tak ingin terlempar dari lima besar.

Minggu (7/8). “Target bertahan di posisi

lima besar pada putaran pertama, wajib dijaga. Kami telah

menegaskan ke pemain dan seluruh elemen tim untuk segera

K ILA S

Torabika Soccer Championship 3 bangkit, lupakan kekalahan sebelumnya,” imbuh perwira dengan dua melati dipundaknya ini. Tapi, misi mempertahankan tangga di lima besar tampaknya akan berjalan sulit. Sebab, BSU telah kehilangan peringkat ketiga usai takluk dari Persipura. Evan Dimas Darmono dkk harus rela melorot ke posisi empat karena tergeser Sriwijaya FC yang menang atas PS TNI dengan skor 6-1. “Kami tetap optimis bisa memenuhi target itu. Masih ada tiga pertandingan tersisa sebelum putaran pertama berakhir. BSU akan dua kali tandang, yakni melawan Semen Padang, Jumat (12/8), dan sepekan kemudian dijamu Persela Lamongan. Terakhir, laga pamungkas putaran pertama kami akan kedatangan Perseru Serui, Senin (29/8) mendatang,” ungkap Sumardji. Seperti diketahui, target bertengger di lima besar dipatok saat Mabes Polri resmi membeli saham dari Gede Widiade pada April lalu. Atau, sepekan sebelum TSC 2016 bergulir. (dek/epe)

Torabika Soccer Championship PERSELA LAMONGAN

LAMONGAN (BM) – Tampil tanpa kekuatan penuh tak menjadi masalah bagi Persela Lamongan. Mereka siap memetik tiga angka dari tim tamu Persiba Balikpapan, malam ini, di Stadion Surajaya. Persela membutuhkan angka untuk keluar dari dasar klasemen sementara Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Upaya Persela untuk mencopot status juru kunci bakal berjalan berat. Sebab, kali ini Laskar Joko Tingkir dipastikan tampil tanpa dua pemain asing, yaitu Kristian Adelmund dan Jose Pedrosa Galan. Adelmund, sudah meninggalkan Lamongan kembali ke Belanda untuk merawat ayahnya yang terserang kanker. Sedangkan Jose Galan masih dalam proses penyembuhan cederanya. “Pada laga besok (malam nanti, red), kami kehilangan dua pemain asing. Jelas ada pengaruhnya terhadap tim. Tapi kami telah menyikapi hal itu dan menyiapkan tim sebaik mungkin,” ucap pelatih Persela Sutan Harhara, dalam sesi konferensi

PERSIBA BALIKPAPAN

Saatnya Mentas dari Dasar

FOTO: BM/IST

TUMPUAN: Herman Dzumafo jadi tumpuan utama Persela di lini depan menghadapi Persiba Balikpapan sore nanti.

pers pra pertandingan, Minggu (7/8) siang. Meski tak diperkuat dua pemain asing andalannya, Sutan cukup optimistis bisa mena-

klukkan Beruang Madu. Ia menjelaskan jika Choirul Huda dkk sudah melakukan simulasi penangkal Persiba di setiap sesi latihan. “Saya fokus benahi tim,

dan tidak memandang sejauh kekuatan lawan saat ini. Tidak ada tim yang tidak bisa dikalahkan. Saya sudah berikan materi latihan tentang bagaimana nanti kehilangan bola dan pada saat menguasai bola,” jelas pria asal Jakarta ini. “Saya rasa dengan segudang pemain bagus, Persela akan mampu meraih hasil maksimal. Ini kesempatan bagi kami untuk meraih kemenangan di kandang sendiri. Insyaallah Persela akan memenangkan pertandingan,” tegas Sutan. Sementara itu, kubu Persiba menyebutkan telah mempelajari kekuatan Persela. Pelatih Persiba Jaino Matos menilai tim pujaan LA Mania tersebut sangat agresif dan kompak. “Mental pemain tengah oke. Jadi, kami siap menghadapi Persela,” ujar pelatih asal Brasil ini. “Kami sudah mempunyai beberapa analisa tentang Persela. Diantaranya, tim ini selalu tampil agresif dan sangat kompak. Karena itu, saya mengintruksikan anak-anak untuk mewaspadai semua pemain

Persela,” imbuhnya. Jaino Matos menegaskan timnya datang untuk meraih kemenangan. Ia juga menyadari jika target tersebut tidak mudah. “Saya yakin pertandingan akan berjalan dengan tempo tinggi dan seru, karena kami dan Persela sama-sama mengincar kemenangan,’’ tutupnya. (dek/ epe)

Prakiraan Pemain PERSELA LAMONGAN Choirul Huda; Taufiq Kasrun, M. Zainal Haq, Djayusman Triasdi, Edy Gunawan; Zainal Arifin, Jusmadi, Tamsil Sijaya, Zulvin Zamrun; Dendi Sulistyawan, Herman Dzumafo

PERSIBA BALIKPAPAN Yoewanto Stya Beny; Gideon V Way, Kurniawan Karman, Dirkir Kohn Glay, Abdul Rahman; I Gusti Rustiawan, Heri Susanto, Siswanto; Oktovianus Maniani, Vinicius Ries, Shohei Matsunaga

Sanjung Kabau Sirah, Gomes Terobsesi Menang

FOTO: BM/IST

Gomes De Oliviera

PADANG (BM) - Pelatih Madura United FC Mario Gomes De Oliviera mengakui Semen Padang merupakan klub sepak bola handal dan berpengalaman, bahkan dikenal sebagai klub yang sulit terkalahkan di kandang. “Laga besok (Senin, 8/8) memang merupakan tantangan. Tapi kami sudah siap,” katanya kemarin. Pada laga lanjutan TSC 2016, di Stadion Gelora H Agus Salim Padang itu, Madura United membawa sebanyak 18 orang pemain. Ke-18 pemain itu masing-masing Herry Prasetyo, Joko Ribowo, Fabiano Beltrame, Munhar, Gilang Ginarsa, Rendy Siregar, Guntur Ariyadi, Ahmad Maulana Putra, Asep Berlian, Slamet Nurcahyono dan Fajar Handika.

Selain itu, ada nama Englberd Sani, Eliazher Thoncy Maran, Dane Milovanovic, Pablo Rodriguez Aracil, Bayu Gatra Sanggiawan, Rossi Noprihanis dan Rishadi Fauzi. “Erick Week Lewis tidak kami bawa, karena ia minta izin untuk mengurus Kitasnya. Namun demikian, tidak berarti ketidakhadiran Erick ini melemahkan tim MU, karena kami masih memiliki beberapa pemain handal,” katanya. Gomes menjelaskan dalam laga uji coba antara Madura United dengan Semen Padang belum lama ini, tim berjuluk “Laskar Sape Kerap” itu memang kalah telak 3-0. “Keadaan waktu uji coba dengan sekarang berbeda. Untuk pertandingan besok, pemain harus tetap kerja keras,” katanya.

Terkait karakter tim Semen Padang yang aktif menyerang, Gomes menyatakan tim itu juga harus bersiap menghadapi serangan balik Madura United. Gomes menyatakan pelatih dan manajemen bertekad mematahkan mitos Kabau Sirah tak terkalahkan di kandang, dan MU harus mampu meraih poin penuh. Poin penuh memang jadi garansi aman Madura United finis di puncak setelah pesaingnya, Arema Cronus menang 1-0 atas Bali United tadi malam. Dengan selisih hanya tiga poin, sisa 3 laga putaran pertama memang mewajibkan Madura United jangan sampai tergelincir. Sebab, selain catatan gol memasukkan dan kemasukan Arema lebih baik di banding Laskar Sape Kerrab. (at/epe)

PSM MAKASSAR

PERSEGRES GRESIK

2

FOTO ISTIMEWA

PANAS: ekspresi pemain PSM Makassar usai mencetak gol pertama ke gawang Persegres.

Persegres Terjun Bebas

MAKASSAR (BM) – Dewi fortuna tak kunjung menyambangi Persegres Gresik United. Ambisi perbaiki posisi di kandang PSM Makassar tak terwujud setelah takluk 3-2 di Stadion Andi Mattalatta, Minggu (7/8) sore. Ini adalah kekalahan ketujuh yang diderita Persegres di ajang TSC 2016., sekaligus memaksa merea terjun bebas ke peringkat 17 di atas Persela Lamongan. PSM unggul cepat sejak menit keempat. Rasyid Bakrie mampu mencetak gol lewat titik penalti setelah M Rahmat dilanggar bek Persegres, Daniel Junaedi di kotak terlarang. Gol kedua tercetak 11 menit berselang setelah Ridwan Tawainella mampu melob bola melewati kiper M Irfan. Dua gol cepat membuat kubu tim tamu tersentak. Berawal dari pelanggaran terhadap David Faristian oleh stoper Hendra Wijaya, Persegres memperkecil ketertinggal melalui titik putih di menit 35 yang dieksekusi Agus Indra Kurniawan. Tapi, jelang turun minum, PSM memperlebar skor menjadi 3-1 pada menit ke-45 melalui Ferdinand Sinaga. Keluar dari kamar ganti, Laskar Joko Samudro bermain menekan skuat Juku Eja. Hingga 20 menit awal babak kedua, kendali permainan dikuasai Persegres. Sedangkan tuan rumah PSM sesekali membalas lewat counter attack. Agus Indra kembali mencatatkan namanya di papan skor untuk Persegres. Bola tendangan bebasnya mengarah tajam ke arah gawang PSM dan tak bisa diantisipasi dengan baik oleh kiper muda Syaiful. Skor 2-3 membuat tim asal Kota Pudak semakin bersemangat untuk menyamakan kedudukan. Sayang, upaya mereka terganjal karena harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-82. Sasa Zecevic diusir wasit setelah bersitegang dengan Ferdinand Sinaga. Kedua pemain itu sama-sama diganjar kartu kuning oleh wasit M. Adung. Apes bagi Sasa, kartu itu menambah koleksinya setelah di babak pertama juga diganjar kartu. Kekalahan ini membuat pelatih Persegres Liestiadi kecewa berat. Pelatih asal Medan mengaku kedua tim tampilkan permainan spartan yang tercipta dan adu strategi. Namun putusan kontroversial wasit banyak yang membuat atmosir laga berubah total. “Saya kecewa dengan wasit. Termasuk asisten wasit satu, Dinan Lazuardi. Waktu saya protes soal gol ketiga PSM dia malah menjulurkan lidah ke saya, seolah-olah mengejek,” ketus Liestiadi. “Berkali-kali pemain tuan rumah melakukan protes dan wasit tidak bisa membuat keputusan tegas. Kalau wasitnya memimpin seperti tadi, mau dibawa ke mana sepakbola kita. Harus dicatat, pertandingan ini disiarkan langsung oleh televisi. Saya berharap agar operator (PT Gelora Trisula Semesta) melakukan tindakan untuk mengantisipasi hal ini,” tuntasnya. (dek/epe)

TORABIKA SOCCER CHAMPIONSHIP 2016 HASIL PERTANDINGAN Sabtu, 6 Agustus 2016 Perseru Serui Sriwijaya FC

1-0 6-1

Persib Bandung PS TNI

Minggu, 7 Agustus 2016 Pusamania Borneo FC PSM Makassar Arema Cronus

4-1 3-2 1-0

Barito Putera Persegres Gresik United Bali United

JADWAL PERTANDINGAN Senin, 8 Agustus 2016 Semen Padang Persela Lamongan

vs vs

Madura United Persiba Balikpapan

Tribe Gandeng Kem Badminton Poles Pebulutangkis Muda

SURABAYA (BM) – Tribe Limited bertekad memberi kontribusi di bidang olahraga, khususnya cabang olahraga bulutangkis. Dengan mengandeng Kem Badminton dan bermitra dengan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), melatih bakat-bakat pebulutangkis muda Indonesia. Program ini dirancang untuk mengembangkan potensi para atlet muda Tanah Air. Program Kem Badminton memberi kesempatan para pebulutangkis muda menjalani pelatihan intensif di

Kuala Lumpur, Malaysia, dan berlanjut hingga ke Tokyo, Jepang. Sementara sesi kamp audisi sendiri telah digelar di GOR Sudirman, 22-23 Juli lalu. Program tersebut diikuti ratusan atlet berusia 10-12 tahun. “Kami sangat senang dapat bekerjasama dengan Tribe untuk memilih dan melatih para pebulutangkis muda yang menjanjikan di Surabaya, dengan dukungan Kem Badminton. Kami percaya bahwa anak-anak ini akan mendapat keuntungan dari program yang dirancang untuk memaksimalkan per-

forma dan strategi permainannya,” jelas Ketua PBSI Jatim Wijanarko Adi Mulya, dalam rilisnya kepada media, Minggu (7/8). Ia menjelaskan para peserta telah diuji melalui beragam kemahiran seperti serve, net, drive, smash, lob, drop dan lift pada tahap eliminasi pertama. Kemudian, lanjut Wijanarko, sebanyak 51 peserta terpilih menjalani sesi seleksi kedua. “Mereka dinilai berdasarkan tingkat kemahiran yang lebih tinggi, seperti strategi permainan dan sikap saat

permainan perlawanan,” katanya. “Menariknya program ini melibatkan trainers profesional yang tergabung dalam Persatuan Badminton Malaysia seperti Wong Choong Hann, Lee Wan Wah, Chew Choon Eng dan Chan Chong Ming. Aspek yang akan dilatih mencakup kemahiran (skills), perlawanan dan ketahanan fisik. Peserta juga akan dinilai dari segi ketahanan fisik,” tandas Wijanarko. Sementara itu, Brand Ambassador Tribe Angga Sasong-

ko mengatakan alasan dipilihnya Jepang karena merupakan salah satu negara yang terbaik dalam program pelatihan badminton remaja. Menurutnya, bulutangkis Jepang telah bangkit dan kembali menjadi kekuatan yang diperhitungkan di pentas internasional. “Selain itu, Kem Badminton telah menjalin kerjasama dengan Jepang sejak setahun lalu dengan menandatangani MoU selama tiga tahun untuk pelatihan badminton bagi remaja. Nantinya, 60 pemain berbakat dikirim ke Malaysia. Pada ta-

FOTO: BM/IST

POTENSIAL: Atlet cilik Indonesia saat menjalani kamp audisi di GOR Sudirman, berkesempatan meningkatkan standar olahraga bulutangkis di dunia internasional.

hap selanjutnya, dipilih 30 atlet cilik yang akan ke Jepang untuk mendapatkan training di

Japan National Training Center selama dua minggu,” ungkap Angga. (dek/epe)


SAMBUNGAN 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Enam Parpol Bertemu RISMA...

Sambungan Halaman 1

di hari libur di daerah yang melaksanakan kampanye,” kata Wasekjen PDIP Ahmad Basarah kepada wartawan diusai menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I Diperluas PDIP Aceh di Aula Hotel Grand Aceh, Banda Aceh, Sabtu (6/8). Ahmad Basarah dan Risma kemarin menjadi pembicara dalam Rakerda PDIP Aceh. Risma dilibatkan di acara itu karena dianggap sebagai ke-

pala daerah yang sukses, untuk membagi pengalamannya sukses menang pilkada secara signifikan selama dua periode. Sinyal itu makin kuat ditambah statemen Risma yang tak lagi menolak keras tawaran maju Pilgub DKI. Kali ini Risma membawa istilah takdir Tuhan. “Kalau ternyata tetap turun (diusung PDIP untuk maju Pilgub DKI 2017) itu ya sudah itu sudah takdir Tuhan, tidak ada

siapa pun yang bisa mengalahkan takdir Tuhan,” kata Risma. Risma kali ini mencontohkan, dirinya pernah menolak maju Pilwalkot Surabaya untuk periode kedua, namun karena dipaksa PDIP dia akhirnya ikut. Meski tanpa kampanye, Risma kembali menang Pilwalkot Surabaya dengan perolehan suara nyaris 90 persen. Lalu apakah sudah bulat PDIP mengusung Risma ke Pilgub DKI? Sementara ini belum ada elit PDIP yang berani

Datangi Rumah Megawati SUARA... yampaikan aspirasi menolak Walikota Surabaya Tri Rismaharini untuk diusung dalam Pilgub DKI-1. Aksi itu sempat mencuri perhatian masyarakat di lokasi CFD. Sejumlah warga terlihat ikut menandatangani dukungan penolakan tersebut. Bentuk penolakan ini tertuang dalam tulisan “Risma Presiden Yes, Gubernur DKI No”, “Aku Sayang Koe Bu”, “Jangan Ganggu Risma, Ganggu Saya Saja,” Ketua Komunitas Love Suroboyo, Sandi Setiawan mengatakan, aksi petisi menolak Risma ke Jakarta ini dilakukan dengan cara membubuhkan tanda tangan yang digelar secara spontan. Operator akun instagram Love Suroboyo ini menerangkan, dirinya mengunggah idenya tersebut ke instagram. “Dua hari lalu saya upload di Instagram, dengan woro-woro membubuhkan tanda tangan untuk petisi penolakan bu Risma ke Jakarta” ujarnya. Seperti telah diduga, publik merespon ide yang ia sampaikan tersebut. Dengan dibantu 10 temannya di komunitasnya itu, iapun merealisasikan idenya tersebut. ”Kalau masalah biaya merupakan swadaya dari teman-teman sendiri. Dengan bekal 1 juta rupiah guna keperluan membeli kain putih 50 meter dan spidol,” ungkap Sandi pada Berita Metro. “Inilah bentuk solidaritas dan kecintaan kami pada sosok Walikota yang kami cintai. Saya ikhlas menggelar aksi ini walau dana kami ambil dari uang tabungan,” ucap Sandi. Annisa Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah Al Hadid Surabaya turut menandatangani petisi ini karena menilai Risma perlu meneruskan pro-

Sambungan Halaman 1 gram-programnya. “Karena di bawah kepemimpinan Bu Risma, pengelolaan tata kota di Surabaya meningkat. Seharusnya ini semakin ditingkatkan, bukan malah ditinggalkan,” katanya. Dia mengaku yakin, Risma akan tetap berada di Surabaya. Meski, dia mengakui wacana Risma ke Jakarta semakin kuat bergaung di Jakarta maupun di Surabaya. “Saya berharap, Bu Risma tetap di Surabaya untuk menyelesaikan program-program pembangunannya,” katanya. Muhammad Anwar, mantan anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi Demokrat juga turut menandatangani petisi ini. Dia turut mendukung agar Risma tetap berada di Surabaya. “Karena masih banyak programnya Bu Risma, terutama di bidang pendidikan yang belum tuntas di Surabaya. Okelah infrastrukturnya sudah, tapi pendidikan ini belum,” ujarnya. Dia tetap menghendaki Risma menjabat walikota sampai selesai. Kalau memang perlu, dia mengatakan, Risma didukung maju sebagai gubernur, tapi bukan di Jakarta. “Kalau di Jakarta, hilang kharismanya. Karena Bu Risma itu berasal dari Jawa Timur, dan besar di Surabaya. Jadi, nantilah saat pemilihan Gubernur Jawa Timur, mari sama-sama mendukung Bu Risma,” kata Sekjen III Demokrat Jatim. Ke Rumah Mega Sementara itu massa Aliansi Pemuda Surabaya-Jakarta yang tergabung dalam Jakarta Love Risma (Jaklovers) pimpinan Neno Warisman meluncur ke kediaman Megawati Soekarnoputri. Mereka menyerahkan surat yang berisi permintaan

agar Risma diusung menjadi cagub DKI Jakarta. Massa yang berkaos oranye itu tiba di seberang rumah Megawati di Jl Teuku Umar, Jakarta Pusat, sekitar pukul 16.42 WIB, Minggu (7/8). Jumlah mereka sekitar 43 orang yang menumpang satu bus besar. Setelah bus terparkir, mereka turun dan berjalan kaki sambil membawa spanduk mengarah ke depan rumah Mega persis. Spanduk yang mereka bawa antara lain bertuliskan Aliansi Pemuda Surabaya-Jakarta dan Arek Suroboyo Hibahkan Risma untuk Indonesia. Sepanjang jalan mereka juga meneriakkan yel-yel dan mengacungkan salam tiga jari. Tiba di depan rumah Megawati, mereka tidak bisa bertemu sang tuan rumah yang sedang melakukan kunjungan kerja ke luar kota. Akhirnya beberapa perwakilan masuk ke dalam rumah untuk menitipkan surat. Ketua Aliansi Pemuda Surabaya-Jakarta, Imam Budi Utomo, memberikan keterangan kepada wartawan setelah keluar dari rumah Mega. “Kita ini sekarang bicara tentang Indonesia, Jakarta, Surabaya. Memang betul Tri Rismaharini ini adalah walikota yang baru terpilih untuk kedua kalinya di Surabaya. Tapi kami merasakan bahwa Jakarta ini butuh seorang Risma,” ujar Imam memberitahukan isi surat. “Jadi masyarakat di Jakarta juga memang sengaja datang ke Surabaya untuk meminta seorang Risma untuk hadir di Jakarta. Nah, oleh karena itu kami mengirim surat kepada Ibu Megawati Soekarnoputri agar beliau memberikan mandat kepada Ibu Tri Rismaharini yang ini menjadi walikota Surabaya untuk menjadi gubernur DKI Jakarta,” bebernya. (akt/ det/tit)

25 Anggota Pol PP Ditangkap BENTROK... trail di Pantai Losari. Lemparan itu diduga dari dalam anjungan Pantai Losari. Kedua polisi itu masuk ke anjungan Pantai Losari dengan kecepatan agak tinggi untuk mencari pelaku pelemparan. Saat itulah anggota Satpol PP menegur mereka dengan bahasa kotor. Mendengar itu, anggota polisi tersebut berhenti dan ingin berbicara dengan anggota Satpol PP. “Tapi anggota Satpol PP itu langsung menarik kerah baju seragam anggota polisi. Di situlah terjadi pengeroyokan,” kata Olli, warga sekitar anjungan Pantai Losari. Setelah pengeroyokan terjadi, puluhan anggota Satpol PP meninggalkan anjungan Pantai Losari. Mereka menuju kantor Balai Kota Makassar. “Polisi menyerang kantor Balai Kota Makassar untuk mencari pelaku pengeroyokan terhadap dua anggota polisi di anjungan Pantai Losari. Tapi anggota Satpol PP melakukan perlawanan,” kata Olli. Ia menambahkan, anggota Sabhara Polda Sulsel, Bripda Michael Abraham Rieuwpassa, yang meninggal akibat tikaman sangkur anggota Satpol PP, bukanlah korban pengeroyokan di anjungan Pantai Losari. Hingga kini, belum diketahui pasti penyebab tewasnya Michael. Jenazah korban telah dibawa ke rumah duka setelah diotopsi di RS Bhayangkara. Selain Michael, seorang anggota Satpol PP Kota Makas-

Sambungan Halaman 1 sar terkena tikaman dan puluhan orang lainnya mengalami luka-luka. Situasi di tengah Kota Makassar sempat menegangkan akibat bentrokan di kedua instansi tersebut. Situasi berangsur aman dan terkendali. Ditangkap Pasca bentrok fisik di dua lokasi di Kota Makassar yakni di Anjungan Pantai Losari dan kantor Balaikota Makassar, sebanyak 25 orang anggota Satpol PP ditangkap polisi. “Tadi malam (kemarin, red) ada 12 orang anggota Satpol yang kita amankan. Ditambah tadi pagi lagi saat pengamanan kantor Balai Kota Makassar dilakukan oleh Brimob Polda Sulsel diamankan 8 orang. Terus ada 5 orang lagi anggota Satpol PP yang juga diamankan di Markas Brimob Polda Sulsel,” ungkap Wakil Kepala Polrestabes Makassar, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hotman Sirait dalam konferensi persnya di kantor Balai Kota Makassar, Minggu (7/8) sore. Terkait penyelidikan dan penyidikan bentrokan anggota Sabhara Polrestabes Makassar dan Satpol PP, Hotman mengaku kasus tersebut telah diambil alih oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sulsel. Adapun nantinya, Dit Reskrimum akan membentuk tim investigasi untuk mengungkap kasus itu. “Kasus ini sudah diambil alih oleh Polda Sulsel. Kita sama-sama mengawal kasus ini.

Jelas untuk sementara baru ada dua orang saksi yang dimintai keterangannya. Ada warga sipil dan Wakapolsekta Ujungpandang,” tandasnya. Hotman menambahkan, dalam bentrokan itu, seorang anggota Sabhara Polda Sulsel tewas dan 2 anggota lainnya mengalami luka parah. “Sementara dari Satpol PP, banyak juga yang mengalami luka-luka,” tambahnya. Prihatin Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengungkapkan rasa prihatin dan bela sungkawa atas adanya korban dalam insiden bentrokan antara Satpol PP Makassar dan anggota Sabhara Polrestabes Makassar. “Saya atas nama pemerintah kota mengucapkan bela sungkawa sebesar-besarnya atas jatuhnya korban atas kejadian ini,” ujarnya, Minggu (7/8). Korban meninggal diketahui adalah anggota Sabhara Polda Sulsel, Bripda Michael Abraham Rieuwpassa. Ia tewas saat anggota Sabhara Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel menyerang Kantor Balai Kota Makassar. Korban Michael tewas dengan dua tusukan di bagian pinggang kiri belakang yang diduga tusukan sangkur milik anggota Satpol PP Makassar. Korban ditikam saat anggota Sabhara Polda dan Polrestabes Makassar memasuki kantor Balaikota Makassar mencari anggota Satpol PP yang memicu terjadinya bentrokan. (ant/kom/tit)

bicara ‘terlalu maju’. Namun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberi sinyal kuat PDIP bakal mengusung cagub DKI dari kepala daerah berprestasi. “Mereka semua hadir di Aceh untuk memberikan semangat kepada kader dan pengurus partai di Aceh. Khusus Bu Risma dan Pak Hasto Wardoyo (Bupati Kulonprogo), tidak hanya sekadar memberi pembekalan kepada kader PDIP tapi secara khusus akan bertemu para calon kepala daerah yang didukung PDIP agar para calon kepala daerah mampu menciptakan pemerintahan yang ideologis dan merakyat. Termasuk memaparkan agar politik bisa membangun peradaban,” kata Hasto, Minggu (7/8). Takdir Tuhan Walikota Surabaya Tri Rismaharini belum menyatakan kesediaannya maju sebagai calon gubernur DKI. Menurutnya, menjadi seorang pemimpin itu sangatlah berat. “Sebagai pimpinan itu berat. Kalau jadi DPR itu ada temannya. Tapi begitu jadi kepala daerah itu akan menentukan nasib orang,” kata Risma kepada wartawan usai menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I Diperluas PDIP Aceh di Aula Hotel Grand Aceh, Banda Aceh, Sabtu (6/8). Menurut Risma, seorang kepala daerah itu dapat menentukan nasib rakyatnya ke arah lebih baik atau malah sebaliknya. Ia mencontohkan, satu lembar surat yang diteken pemimpin itu dapat membuat

sekian orang menderita atau sengsara. Tapi ada juga satu lembar surat dapat membuat rakyat menjadi bahagia. “Makanya saya tidak berani komentar jabatan itu biarlah nanti Tuhan yang menentukan saya mau ke mana saya mau apa gitu. Karena ini berat pertanggungjawabannya,” jelas Risma. Sabtu sore, Risma menjadi salah satu pembicara dalam Rakerda Diperluas PDIP Aceh. Ia mengaku roadshow ke daerah-daerah untuk mengajarkan kepada kader PDIP bahwa tidak semua persoalan harus menggunakan uang. “Saya senang diundang gini. Kita menjadi pemimpin harus ngerti tentang rakyatnya,” ungkap Risma. Ditanya soal soal kesediaannya maju sebagai calon gubernur DKI, Risma menjawab dengan bijak. “Saya sebagai manusia tidak boleh meminta jabatan itu, karena ini (menjadi pemimpin) berat,” kata Risma. 6 Parpol Sebanyak 6 partai politik di DKI Jakarta menggelar pertemuan pada Senin (8/8). Pertemuan itu untuk menyamakan visi terkait Pilgub DKI 2017. Dukung siapa? “Agenda pertama silaturahmi antar pimpinan parpol. Kedua, membangun kesamaan visi untuk Jakarta yang lebih baik. Ketiga membahas membahas Pilgub DKI Jakarta 2017,” ucap ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo, Minggu (7/8).

Menurut Syakir, pertemuan itu akan digelar Senin (8/8) pukul 12.00 di Restauran Bunga Rampai Jalan Cik Ditiro Nomor 35 Menteng Jakarta Pusat. Ada 6 partai politik yang hadir. “Insyaallah yang akan hadir PKS, PDI Perjuangan, Gerindra, Demokrat, PKB, PAN,” ujarnya. Syakir tak merinci soal detail pembahasan besok, termasuk soal 3 parpol pengusung Ahok yang tak diundnag yaitu Hanura, Golkar dan NasDem. Sementara itu PDIP yang disebut tuan rumah belum memberi konfirmasi. Dalam agenda yang dibagikan PAN DKI, pertemuan itu diberi judul ‘Pertemuan Koalisi Besar Partai-Partai Politik PDIP, Gerinda, PKS, Demokrat, PPP, PKB dan PAN menghadapi Pilkada DKI Jakarta. Tanggapan Ahok Apa respon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) soal kesiapan Risma ini? “Tanya ke PDIP,” jawab Ahok singkat usai menghadiri penyerahan bus wisata oleh CIMB Niaga di Parkir Timur Senayan, Senayan, Jakarta, Minggu (7/8). “Oh nggak dong. Bu Risma mana mau jadi wakil. Bu Risma kan mau jadi gubernur,” lanjutnya soal kemungkinan berpasangan dengan Risma. Saat ditanya lebih jauh, Ahok mengatakan dirinya masih fokus pada pekerjaannya sebagai gubernur. Sambil bercanda, Ahok menyebut sudah mempunyai wakil baik dari profesional maupun partai. “Kan udah ada. Wakil seka-

rang namanya Djarot, wakil independen namanya Heru. Saya isterinya dua. Gimana,” imbuh Ahok berkelakar. Sebelumnya, Risma memberi sinyal siap kuat maju dalam Pilgub DKI 2017 dengan menyatakan bahwa kemungkinannya diusung partai ke DKI adalah Takdir Tuhan. Pernyataan ini berbeda dengan sebelumnya yang sering menyebut tak akan ke Jakarta. Selamat Datang Bakal calon gubernur DKI Jakarta yang akan diusung Partai Gerindra pada Pilkada DKI 2017, Sandiaga Uno, menyambut baik jika Walikota Surabaya Tri Rismaharini turut maju dalam pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada 2017. Risma digadang-gadang akan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk menjadi calon gubernur DKI. “(Tanggapannya) positif ya, jadi Bu Risma saya dengar juga dari beberapa sumber maupun dari media juga (digadang-gadang akan maju),” ujar Sandiaga di Kompleks Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan, Minggu (7/8). Sandiaga menyebut keikutsertaan Risma pada Pilkada DKI 2017 sebagai angin segar bagi masyarakat DKI Jakarta. Dia pun mengucapkan selamat datang kepada Risma. “Ini angin segar baik yang kita tunggu-tunggu buat Jakarta. Jadi, selamat datang Bu Risma di Jakarta,” kata dia. (det/tit)

Kerahkan 23 Unit Mobil Damkar SWISS...

Sambungan Halaman 1

kabel sling. “Ada 4 orang yang sudah kita evakuasi mengalami luka-luka. Sudah dilarikan pakai ambulans,” ucapnya. Kebakaran itu terjadi sejak sekitar pukul 16.00 WIB. Hingga malam ini api masih berkobar di lantai 23 dan masih dalam upaya pemadam kebakaran. Beberapa ambulans juga berada di lokasi untuk evakuasi korban. “Kita masih usahakan evakuasi delapan orang pekerja yang ada di lantai 27,” kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Administrasi Jakarta Utara, Satriadi Billy Gunawan saat dihubungi, Minggu (7/8). Dia menambahkan, mobil pemadam kebakaran dari unit Damkar Jakarta Timur juga turut

diturunkan untuk memadamkan api di lantai 23, 24 dan 26 hotel tersebut. “Pengerahan mobil damkar ada 23 unit,” kata dia. Mobil ambulans itu di antaranya dari PMI, TNI, Damkar dan lainnya. Sementara itu, lalu lintas di depan hotel yaitu Jalan Goro, Kelapa Gading, tampak lancar. Hal ini terjadi karena akses dari jauh ada yang ditutup. “Masih ada 8 orang yang terjebak di lantai 27. Yang terbakar ternyata yang terbakar lantai 23-27. Titik api di lantai 23,” ujar Satriadi. Selain itu, ada 4 orang pekerja yang luka-luka karena berusaha menyelamatkan diri dari kobaran api. “Ada 4 orang yang sudah kita evakuasi mengalami luka-luka. Sudah dilarikan pakai ambulans,” ucapnya.

Bergelantungan Kebakaran di proyek hotel Swiss-Belhotel di kompleks Kirana Commercial Avenue (KCA), Jl Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara, mulai terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Begitu api membakar, banyak pekerja bangunan yang nekat turun dari ketinggian menggunakan kabel sling. “Tadi habis lewat sana, saya lihat banyak pekerja yang turun gelantungan di kabel sling. Seram sekali,” ujar saksi mata, Junaidi Abdilla, Minggu (7/8). Berdasarkan video yang diunggah Krista WP di Twitter yang juga melintas di lokasi, para pekerja itu turun memakai kabel sling. Mereka turun dengan kecepatan tinggi. Prosesnya pun tak begitu mulus terlihat pekerja yang turun sempat

tersangkut di kabel. Nekat Melompat Seorang pegawai hotel, Riza Fauzi, mengatakan, api mulai muncul sekitar pukul 16.00 WIB. Kebakaran terjadi di lantai 19 dari 26 total lantai gedung. “Teman saya 7 orang masih di atas, terjebak di atas di bagian atap,” kata Riza di lokasi. Selain tujuh rekannya itu, ada juga 4 orang lainnya yang sempat terjebak di atas, namun keempat orang itu nekat melompat. “Sekarang mereka sudah dibawa ambulans. Saya belum tahu bagaimana kondisinya,” ujarnya. Petugas pemadam kebakaran berada lokasi berjibaku memadamkan api. Belum diketahui penyebab pasti kebakaran itu. “Katanya panel area listrik meledak,” duganya. (det/tit)

Haris tak Lakukan Pencemaran BNN... gas Lapas untuk melepas kamera pengawas yang mengarah pada ruang tahanan Freddy, yang kini telah dihukum mati. “Ini yang belum tahu, kan bisa saja ada yang mengaku BNN, ini perlu ada pendalaman. Ini kewenangan BNN dan kepolisian kalau memang benar seperti itu, dan harus bisa dibuktikan juga,” ujar Wayan Dusak di Gedung Kemenkumham. Menurut Wayan, tim dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM sedang melakukan investigasi terkait dugaan tersebut. Kasus ini muncul setelah Haris Azhar menyebarkan pesan berisi pengakuan Freddy terkait keterlibatan sejumlah penegak hukum dan petugas dari lembaga negara dalam bisnis narkotika yang dikendalikan Freddy. Dalam kesaksian itu, ada keterangan soal permintaan dari oknum BNN yang meminta agar kamera pengawas di tempat Freddy ditahan di Nusakambangan dilepas. Periksa Haris Azhar Satgas Badan Narkotika Nasional (BNN) terus melakukan penyelidikan terkait pengakuan mendiang Freddy Budiman yang dipublikasikan oleh Koordinator Kontras Haris Azhar. Dalam tulisan itu disebutkan ada oknum BNN yang terlibat dalam bisnis Narkoba, serta institusi itu menerima dana miliaran rupiah dari Freddy Budiman.

Sambungan Halaman 1 “Pemeriksaan masih berjalan,” ujar Kabid Humas BNN Kombes Slamet Pribadi di Jakarta, Minggu (7/8). Slamet melanjutkan, Satgas BNN seharusnya dijadwalkan meminta keterangan dari Koordinator Kontras Haris Azhar pada pekan lalu. Namun karena ada kesibukan dari pihak Haris sehingga jadwal pemeriksaan digeser untuk minggu depan. “Saat ini masih menunggu pemeriksaan Haris. Tapi masih ada kesibukan, mungkin minggu depan,” ujarnya. Barulah kata dia setelah meminta keterangan Haris maka akan melakukan pemanggilan pada orang-orang yang disebutkan didalam tulisannya. Termasuk sambungnya mantan Kalapas Nusakambangan dan juga rohaniawan. “Yang lain juga pasti akan diundang juga. Tapi yang jelas sumbernya dulu diperiksa, baru yang lain,” jelasnya. Haris Azhar sendiri sebelumnya berharap supaya Presiden Joko Widodo dapat membentuk tim independen untuk memberantas mafia narkoba tersebut. Menanggapi hal itu menurut dia, Presiden memiliki hak otoritas untuk membentuk tim investigasi tersebut. Kasus ini sendiri muncul karena terpidana mati Freddy Budiman mengaku ada keterlibatan TNI, Polri, dan BNN dalam bisnis narkoba internasionalnya. Sayangnya Freddy mengungkapkan pengakuannya hanya kepada Haris, dan

Haris sendiri tidak memiliki bukti rekaman suara Freddy. Menurut Haris karena saat memasuki Lapas tempat Freddy di tahan tidak diperkenankan membawa benda apapun, termasuk kertas dan pulpen. Bukan Pencemaran Dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar dinilai tidak tepat. Pasal yang disangkakan terhadap Haris dianggap tidak relevan. Pendapat tersebut disampaikan oleh Forum Akademisi #KamiPercayaKontras. Tri Agus Susanto, perwakilan dari Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa, Yogyakarta menjelaskan bahwa apa yang disampaikan Haris merupakan sebuah informasi yang seharusnya ditindaklajuti, bukan justru dilaporkan. Ia menambahkan, yang membeberkan cerita Freddy Budiman juga jelas, yakni Haris Azhar, aktivis HAM dari Kontras. Informasi itu menjadi masalah jika pihak yang menyampaikan serta apa yang disampaikannya tidak jelas dan tidak berdasarkan fakta. “Jadi mana yang disebut dengan pelanggaran UndangUndang ITE. Jadi tidak relevan karena informasi apapun, seharusnya ditindaklanjuti,” ujar Tri di kantor Sekretariat Perhimpunan Pendidikan Demokrasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (6/8). Pakar hukum pidana Uni-

versitas Indonesia, Ganjar Laksamana, juga berpendapat bahwa pasal yang disangkakan terhadap Haris tidak tepat. Menurut dia, Pasal 27 UU ITE mengacu pada Pasal 310 dan 311 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Sementara, dalam Pasal 310 dan 311 KUHP, pencemaran nama baik dilakukan terhadap seseorang, bukan terhadap lembaga atau institusi. Selain itu, menurut Ganjar, apabila penegak hukum tetap memaksakan menggunakan acuan Pasal 207 KUHP tentang penghinaan terhadap badan atau lembaga, tetap saja perbuatan penghinaan tidak dapat disangkakan terhadap Haris. “Seandainya polisi mau memaksakan ke Pasal 207 KUHP, menurut saya tetap tidak ada kata-kata menghinanya. Saya baca berulang kata-kata Haris, tetapi saya tidak menemukan ada kata yang dapat menyerang nama baik,” kata Ganjar. Ganjar mengatakan, ketimbang menilai keinginan Haris untuk mencemarkan nama baik suatu institusi, beberapa orang justru menganggap niat Haris hanya untuk menunda pelaksanaan eksekusi mati terhadap Freddy. Yang lain lagi, menurut Ganjar, justru menilai bahwa niat Haris adalah untuk membongkar jaringan mafia yang lebih besar. “Jadi yang dilakukan Haris itu seburuk-buruknya cuma tuduhan, bukan fitnah, apalagi penghinaan dan pencemaran nama baik,” kata Ganjar. (kom/ tem/rep/tit)


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM 5-AGUSTUS-2016

0.86% IHSG 5,420

-0.0% NIKKEI

16,251

-0.1% STI 2,828

0.4% FTSE 6,765

0.5% KLCI 1,664

-0.0% DJIA

18,352

0.1% NASDAQ

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

574,010

551,049

1,359.40

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,126

5,166

SUMBER: GERAIDINAR 5-AGUSTUS-2016

SUMBER: KLIKBCA.COM 5-AGUSTUS-2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13130.00 9798.86 14670.93 10090.58

BELI 13110.00 9778.86 14570.93 10010.58

BPHP Siap Support Industri Kayu Jatim

SURABAYA (BM) - Industri kayu di Jawa Timur dapat bernapas lega, setelah pemerintah memutuskan bahwa Surabaya memiliki kantor pelayanan Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP). Status kantor BPHP di Surabaya itu merupakan kantor perwakilan, tetapi tugas dan fungsinya sama seperti Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi (BP2HP) Wilayah VIII Jatim yakni memberikan berbagai layanan terhadap industri perkayuan antara lain pelaporan, pelatihan, konsultasi, sosialisasi kebijakan, penilaian kinerja tenaga teknis (ganis), dan lainnya. Ketua Asosiasi Pengusaha Kayu Gergajian dan Kayu Olahan Indonesia-Indonesian Sawmill and Wood Working Association (ISWA) Jawa Timur,

FOTO: BM/IST

SUPPORT: Keberadaan kantor pelayanan Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) diharapkan dapat mempermudah pelaku industri kayu di Jatim.

Choiril Muchtar mengatakan pihaknya merespon positif

atas pengoperasian kantor BPHP yang berlokasi di Sura-

baya. “Kami sangat lega dengan

adanya kantor pelayanan di Surabaya, apalagi di Jatim ini pengusaha kayu itu ada sekitar 870 industri pengolahan kayu, yang sebagian tergabung di anggota ISWA Jatim,” katanya, Minggu (7/8). Sebelumnya, Kantor BP2HP Wilayah VIII Jatim tersebut rencananya akan direstrukturisasi yakni dilebur dan dipindahkan jadi satu kantor pelayanan di Bali. Rencana itu dianggap sangat merepotkan pelaku industri kayu olahan dan dinilai tidak efisien apalagi jumlah industri kayu di Jatim sangat banyak. Choiril optimistis beroperasinya kantor Perwakilan BPHP di Surabaya dapat memberikan layanan lebih baik terhadap pelaku industri pengolahan kayu secara lebih efektif dan efisien.(nat/dra)

Target 70.000 Unit Rumah untuk MBR, Terealisasi 30 Persen JAKARTA (BM) - Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) menargetkan pembangunan 70.000 unit rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Ketua Umum DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Anton R Santoso mengatakan hingga Juli pihaknya baru merealisasikan 30% dari target. Sementara tahun lalu Apersi berhasil merealisasikan 45.000 unit rumah masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR. “Kami yakin semester II/2016 pasti lebih baik, kemarin sempat terhenti, karena adanya permen (peraturan menteri) nomor 21/2016 yang sudah diperbaiki dengan 26/2016 tentang kemudahan bantuan rumah bagi MBR. Jadi, saat ini sudah kami lanjutkan,” katanya di Jakarta, kemarin. Anton mengatakan sebagian pengembang di daerah masih mengalami permasalahan klasik yakni pembebasan lahan dan perizinan yang memakan banyak waktu. Sedangkan kendala seperti penyediaan air dan listrik masih berlangsung sebelum unit rumah dijual sudah diatur dalam permen 26/2016 yang pro

Kuota Bertambah, Peluang Travel Garap Haji Plus SURABAYA (BM) - Biaya haji tahun ini melalui Kepres No 21 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 1437 H, sebesar Rp 34.641.304. Jika dikonversikan ke nilai kurs dolar Amerika Serikat (AS), jumlah biaya haji tahun ini setara 2.585 dolar AS dengan estimasi kurs Rp13.400 per dolar AS. Sementara batas waktu pemberangkatan haji regular 13 hingga 19 tahun. Akibatnya, masyarakat banyak beralih ke biro penjalanan dengan haji plus. Menurut Sekjen DPD Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Jatim, Fauzi Mahendra, kebijakan pemerintah ini, bagi masyarakat yang ingin menjalan ibadah haji reguler lebih memilih ke haji plus, karena jangka waktunya lebih pendek yakni berkisar 2 hingga 5 tahun. “Dampak kebijakan, masyarakat lebih memilih haji plus melalui biro perjalanan umrah dan haji plus di perusahaan travel yang menjalani perjalanan haji ini,” ungkap Fauzi di Surabaya kemarin. Menurut pria asal Bangkalan, saat ini biaya haji plus melalui biro travel mencapai RP 100 juta hingga Rp 120 juta. Hal itu, tambah Fauzi , masyarakat lebih memilih ke Haji Plus tahun ini. Sementara data Amphuri mencatat, pengguna haji plus tahun ini mengalami kenaikan berkisar 20 persen secara nasional. Jatim sendiri mengalami kenaikan sebesar 15 persen jika dibandingkan tahun sebelummnya yang hanya berkisar 7-10 persen. “Kenaikan ini diakibatkan masyarakat yang beribadah haji ke tanah suci lebih memilih haji plus kartena lebih efektif dari haji biasanya,” ucap Fauzi. Ditambahkan, dampak peralihan haji regular ke haji plus memberikan peluang besar bagi pengusaha travel untuk meningkatkan jamaahnya. Apalagi tahun ini, pemerintah Arab Saudi memberi tambahan kuota haji Indonesia dari 10.000 menjadi 20.000 (top/tit)

FOTO: BM/IST

KEJAR: Pembangunan perumahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) hingga kini baru tercapai 30 persen dari target 70.000 unit.

pengembang. Apersi, lanjut Anton, sudah memberikan masukan pada pemerintah untuk membebaskan persoalan air dan listrik, karena akan menghambat tercapaianya target sejuta rumah. “Jadi kalau aturan sekarang bisa dikembalikan dengan biaya pasang sesudah dibayar ketika akad kredit. Pengembang pasti enggak bakal sanggup kalau harus memenuhi semua kelengkapan unit rumah baru dijual,” jelasnya.

Anton menambahkan hingga saat ini serapan rumah subsidi terbanyak di wilayah Jawa Barat, Sumatera dan Riau. Pengembang setiap daerah sudah melaporkan berbagai progres kepemilikan tanah untuk pasokan hinggan akhir tahun. Sementara harga rumah MBR, kata Anton, sudah ideal sesuai dengan daya beli masyarakat. Kenaikan 5% setiap tahun selama lima tahun ini juga sudah tepat sebab tidak ada pajak yang dibebankan lagi. Anton melihat masyarakat

masih bisa menjangkau, harga belum menjadi persoalan saat ini. Paling penting adalah pasokan rumah dan daya beli masyarakat masih terjaga. “Pemerintah sangat kooperatif dengan memberikan insentif pada pengembang antara lain prasarana dan sarana utilitas,”katanya. Anton mengatakan tantangan utama pengembang saat ini adalah mencari tanah yang tepat untuk dijadikan hunian MBR. Pasar MBR yang sangat poten-

sial membawa keuntungan tersendiri bagi pengembang. Akhir-akhir ini banyak pengembang yang menjual rumah murah hanya dalam hitungan beberapa hari saja. “Walaupun rumah MBR tetapi sekali diluncurkan yang menyerap banyak, jadi akumulatif perputaran ke arus perusahaan cepat. Mungkin harapan ke depan pada suku bunga kredit konstruksi bank yang saat ini masih 13% bisa diturunkan jadi single digit,” imbuhnya.(nis/dra)

Anomali Cuaca, Harga Cengkih Anjlok

SURABAYA (BM) - Harga komoditas cengkih di beberapa wilayah Jawa Timur, seperti Madiun mengalami penurunan yang tajam akibat anomali cuaca hingga membuat para petani merugi. Seperti diungkapkan Sekretaris Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Madiun Hadi Subandono, kemarin, mengatakan, hujan yang sering mengguyur lereng Gunung Wilis akhir-akhir ini membuat petani kesulitan menjemur cengkih hasil panenannya. “Akibatnya harga cengkih yang dijual petani anjlok, karena kondisi masih basah. Dibutuhkan waktu yang lebih

KONVERSI

lama lagi untuk mengeringkan cengkih,” ujar Hadi Subandono menambahkan. Pihaknya mencatat, harga cengkih pada bulan Agustus tahun 2015 seharga Rp 120.000 per kilogram untuk kondisi kering, sedangkan pada bulan yang sama tahun 2016 turun menjadi Rp 97.000 per kilogram. “Tidak hanya harga yang turun, produksi cengkih petani pada tahun ini juga menurun sekitar 15 hingga 20 persen dibandingkan tahun lalu,” tambahnya. Data Dishutbun mencatat, total produksi cengkih di wilayah Kabupaten Madiun selama tahun 2015 mencapai 1.060 ton dari lahan sekitar 1.000

FOTO: BM/IST

RUGI: Cuaca yang tidak menentu membuat petani cengkeh kesulitan melakukan penjemuran.

hektar. Pada tahun 2016 hasil cengkih menurun akibat sekitar 208 hektar lahan yang ada diserang hama. Petani mengaku tidak dapat berbuat banyak menghadapi kondisi tersebut. Adapun, wilayah di Kabupaten Madiun yang digunakan untuk pembudidayaan tanaman cengkih terdapat di kecamatan di lereng Gunung Wilis. Yakni di Kecamatan Kare, Dagangan, dan Gemarang. Para petani berharap cuaca segera kembali normal, yakni banyak sinar matahari saat musim kemarau. Sehingga proses pengeringan cengkih dapat maksimal. (nat/dra)

FOTO: BM/IST

MENUNGGU: Para jamaah haji reguler harus antri hingga puluhan tahun untuk bisa berangkat.

FOKUS

Kreativitas dan Inovasi Antarkan Radana Finance Tumbuh 30 Persen

JAKARTA (BM) - Berbagai kreativitas dan inovasi, menjadi strategi perusahaan untuk fokus dalam pembiayaan roda dua dan multiguna, seiring semakin survive perseroan dalam melayani konsumen dengan baik. Data laporan keuangan semester I 2016 yang dipublikasikan, laba bersih Radana Finance (HDFA) tercatat meningkat sebesar 30 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Wakil Direktur Utama Radana Finance sekaligus Corporate Secretary perusahaan, Nico Andoko, mengatakan, peningkatan yang cukup signifikan terlihat dari sisi asset yang saat ini aset perseroan mencapai Rp 3,4 triliun atau meningkat sebesar 26 persen dibanding semester I-2015. Pada pendapatan, lanjutnya, perseroan mencatatkan angka sebesar Rp 306,2 miliar atau tumbuh 25 persen. Adapun, pendapatan dari pembiayaan konsumen mencapai Rp 258,8 miliar atau meningkat 22 persen. “Sepanjang semester I-2016, perseroan berhasil menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp 1,7 triliun atau tumbuh 33 persen yang disumbang dari pembiayaan motor baru maupun pembiayaan multiguna. Pembiayaan yang disalurkan ini sudah separuh dari yang ditargetkan selama tahun 2006 yaitu sebesar Rp 2,4 triliun,” kata Nico Andoko, kemarin.(nis/dra)

Asah Sensor Motorik, Ajak si Kecil Jelajah Dunia

SURABAYA (BM) - Bereksplorasi bersama anak dalam mengenal dan berinteraksi dengan hal-hal baru sehingga dapat membantu mengasah keterampilan sensorik motorik, seperti dalam keterampilan dalam berkomunikasi, sosioemosional, kemandirian, kognitif serta kreativitas. Guna memahami bahwa aspek penting dari pola asuh adalah cinta bunda dan ayah, kecukupan nutrisi dan stimu-

lasi. Maka, Nestlé Dancow menghadirkan Nestlé Dancow Excelnutri+ Explore The World yang mengajak si kecil menjelajahi dunia dan mendorong rasa keingintahuannya. “Kami percaya bahwa perkembangan si kecil harus dilakukan secara holistik, karena itu kami terus berinovasi membuat program kegiatan agar si kecil dan ayah serta bunda dapat belajar dan berekplorasi bersama sebagai

salah satu wujud cintanya. Kali ini kami membangun area bermain dan belajar seluas 389 m2 di Royal Plaza Surabaya yang terinspirasi dari empat negara yaitu Belanda, Jepang, Brasil dan Indonesia mengajak si kecil mengenal keindahan dan berbagai hal unik dari negara tersebut,” ujar Senior Brand Manager Dancow Excelnutri+ Nestlé Indonesia Riza Nopalas, kemarin. Riza menambahkan, dalam

kegiatan ini, Nestlé Dancow menghadirkan beragam flora dan fauna khas negara-negara tersebut secara langsung maupun melalui teknologi augmented reality. Dancow Excelnutri+ Explore The World yang diselenggarakan bekerja sama dengan Hypermart dengan area Dancow Parenting Center bagi para orang tua untuk berkonsultasi mengenai nutrisi dan tumbuh kembang anak. Sementara Psikolog Ra­

tih Ibrahim memaparkan, bagaimana si kecil memasuki periode pembentukan kepercayaan diri dan pengasahan kemampuan psikomotorik ketika mereka menginjak usia 1 tahun. “Pada periode ini, penting bagi orang tua untuk memberikan cinta, ruang dan kepercayaan kepada si kecil agar berani bereksplorasi guna mencapai tumbuh kembang optimal,” terangnya. (nas/dra)

FOTO: BM/IST

LATIH: Anak di usia tumbuh sangat diharapkan untuk berkreasi agar sensor motorik dapat berkembang dengan sempurna.


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Tingkatkan Pengguna Vasektomi, BPPKB Gandeng Pesantren dan Kiai

ISTIMEWA

Di Beberapa Tempat Masih Mendapat Penolakan

Lies Idawati

SURABAYA (BM) - Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Jatim menggandeng ulama dan sejumlah tokoh masyarakat untuk sosialisasi penggunaan Medis Operasi Pria (MOP) atau biasa disebut vasektomi. Selama ini alat kontrasepsi untuk lelaki tersebut masih mendapat sejumlah penolakan dari beberapa masyarakat. “Sosialisasi yang paling ampuh di

beberapa daerah yakni melalui Ponpes dan lingkungan keagamaaan dengan meminta bantuan para pengurus Ponpes atau para kiai,” ujar Kepala BPPKB Jatim, Lies Idawati. Di Jatim, lanjut Lies, ada sejumlah daerah yang angka penggunaan KB jenis vasektomi lumayan tinggi. Yaitu Situbondo, Bondowoso, Bojonegoro dan Kota Surabaya. Tak hanya itu, pihaknya dalam hal sosialisasi juga menggandeng sejumlah kelompok-kelompok yang ada di masyarakat. Seperti penggerak PKK, dasa wisma, organisasi keagamaan (Fatayat, Aisyiyah) dan kelompok lainnya. “Kita kerjasama dengan kelom-

pok-kelompok itu karena mereka bisa langsung menjangkau ke masyarakat. Selain itu kita juga punya program PIK (Pusat Informasi Konseling) untuk remaja yang kemudian diteruskan ke sekolah-sekolah hingga Ponpes,” tegasnya. Sebelumnya vasektomi dinilai masih kurang diminati oleh masyarakat. Namun seiring gencarnyasosialisasidanmeningkatnyapemahaman masyarakat, membuat pengguna alat kontrasepi ini meningkat. Menurutnya, tahun ke tahun jumlah pengguna meningkat meski jumlahnya tak terlalu signifikan. Dicontohkan dari target MOP pada 2015

lalu yakni untuk 1.934 akseptor, baru bisa dicapai 1.093 atau 56,5 persen. “Untuk 2015 kemarin termasuk sudah bagus capaiannya, tapi kami akan berusaha agar jumlah akseptor KB pria jumlahnya terus meningkat. Salah satunya kami gandeng kiai di sejumlah Ponpes dan itu rupanya berhasil,” ungkapnya. UntukakseptorKBpriasaatinibaru adaduayakniMOPdankondom.Lies menambahkan data pada 2015 lalu mencatat penggunaan MOP mencapai 27.126 orang, sedangkan akseptor kondomlebihtinggimencapai109.045 dari total pasangan usia subur di Jatim sebanyak 8.215.650. (zal/rdl)

Digoda Kiai NU, Khofifah Tak Tergoda Sikap Diam Mensos Bikin Penasaran ’Calon Rival’ SURABAYA (BM) – Sikap diam Khofifah Indar Parawansa yang enggan mengomentari namanya disebut-sebut akan maju di Pilgub Jatim 2018 membuat banyak pihak panasaran. Maklum, maju atau tidaknya Khofifah akan membuat peta politik jelang hajatan lima tahunan di Jawa Timur itu berubah drastis. Andai Khofifah tak maju, maka kandidat lain yang juga wakil gubernur saat ini, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) memiliki kans terbesar untuk melanjutkan kepemimpinan Gubernur Soekarwo. Tapi mantan Ketua DPW PKB Jatim, Choirul Anam menegaskan jika Khofifah maju maka seluruh parpol dan kandidat akan mengkalkulasi ulang. Meski Anam terang-terangan mendukung Gus Ipul, dia mengakui Khofifah merupakan sosok istimewa dan sangat diperhitungkan karena memiliki basis massa riil. “Khofifah itu grip (cengkeraman) di bawah luar

biasa,” katanya. Soal maju atau tidaknya Khofifah, tokoh Jatim yang akrab disapa Cak Anam itu belum

mendapat kepastian. Namun dia mendapat informasi kalau diam-diam tim Khofifah di bawah, termasuk Muslimat NU yang selama ini menjadi basis suaranya sudah bergerak. Tak hanya Cak Anam, kiai-kiai di PWNU Jatim rupanya juga di-

buat penasaran oleh sikap ‘diam’ Khofifah, karena mereka mengharapkan hanya satu kader NU yang maju sebagai gubernur. Sampai-sampaiKetuaTanfidziyah PWNU Jatim, KH Mutawakkil Alallah ‘menggoda’ Khofifah saat acara Halal bi Halal Keluarga

Besar PCNU dan Muslimat NU KotaSurabayayangdirangkaidengan Deklarasi Laskar Anti Narkoba di Sport Center Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, Sabtu (6/8). “Selamat datang Bu Khofifah, selamat datang Bu Menteri yang

BM/ROFIQ KURDI

HALAL BI HALAL KELUARGA NU: Khofifah saat berbincang dengan KH Agoes Ali Masyhuri dan KH Mutawakkil Alallah.

Di Surabaya, Menteri BUMN Disoraki Awak Media Protokoler Berlebihan Hambat Informasi Publik SURABAYA (BM) – Ini pelajaran bagi pejabat dengan protokoler berlebihan. Adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno menjadi sasaran teriakan wartawan usai launching program ewarung (warung elektronik) kube

(kelompok usaha bersama) Kementerian Sosial (Kemensos) di Sidosermo,Wonocolo, Surabaya, Sabtu (6/8). Hadir pula dalam acara itu Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana, pejabat Bulog dan warga sekitar penerima bantuan sosial beras sejahtera (rastra) dan Program Keluarga Harapan (PKH). Acara sendiri berlangsung

BM/ROFIQ KURDI

HADIRI LAUNCHING E-WARUNG: Menteri BUMN Rini Soemarno saat menghadiri peluncuran e-warung kube di Surabaya.

lancar. Usai sambutan pejabat terkait, hadirin kemudian diarahkan panitia untuk menyaksikan simulasi transaksi elektronik di e-warung yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi tenda seremoni. Setengah jam simulasi, Rini kemudian beranjak meninggalkan lokasi. Puluhan wartawan dari berbagai media elektronik, cetak dan online yang sudah menunggu di pinggir jalan lantas mendekati Rini untuk mewawancarai. Rinisempatmemberikanstatemen saat ditanya soal program ewarung. “Ini sistem penyaluran bantuan kepada warga kurang mampu. Di saat yang sama, ewarung juga mengajak warga untukberusahaagarbisameningkatkan pendapatan,” katanya. Baru sekelumit Rini memberikan jawaban, mendadak dari belakang petugas pengamanan mendorong wartawan agar tak melakukan wawancara. “Nggak ada door stop,” katanya setengah berteriak sambil berusaha memecah kerumunan

awak media. Sempat terjadi ketegangan antara awak media dan petugas dan Rini pun sempat disoraki. “Sudah, sudah, ya, ketinggalan pesawat,” ujarnya sambil buruburu menuju mobil. Awak media pun membiarkan Rini berjalan sambil bersorak, “Huuhh, gak gelem, menterine gak gelem. Wawancara sing gelem ae (enggak mau menterinya, wawancara yang mau saja. Maksudnya Mensos Khofifah, red). Huuuuu.. Menteri kok sombong,” teriak wartawan menyoraki Rini yang buru-buru melenggang ke mobil. Rini hadir di acara tersebut karena e-warung kube bekerjasama dengan bank ‘plat merah’. Selain BNI, ada tiga bank milik negara yakni BRI, BTN dan Mandiri yang ikut dilibatkan Kemensos dalam program tersebut. Target 3.000 E Warung Sementara itu menurut Khofifah, ada beberapa keuntungan dari e-warung ini. Selain

soal efektivitas, ketepatan bantuan dalam arti tak akan ada lagi ruang kemungkinan memotong bantuan, juga tak ada kemungkinan ter-downgrade kualitasnya karena menerima dalam bentuk e-payment. “Sejumlah nilai yang yang dikonversikan di ewarung juga bisa memaksimalkan ketepatan sasaran, waktu dan jumlah,” terangnya. Khofifah mengklaim bahwa ewarung ini akan memudahkan masyarakat menerima bansos dan dia juga berharap akan makin banyak bantuan sosial dari pemerintah yang diintegrasikan melalui e-warung. “Masyarakat miskin punya warung yang captive market teregistrasikan dalam bentuk koperasi masyarakat sejahtera,” ujarnya. Khofifah meminta semua pihak agar tak khawatir e-warung bakal kolaps, karena setiap bulannya BNI akan melakukan pengecekan. “Tahun ini kami mempunyai target 300 e-warung. Tahun depan target kami 3 ribu ewarung,” tandasnya.(rdl)

katanya akan maju lagi di Pilgub Jatim,” kata Kiai Mutawakkil. Mendengar ‘godaan’ Kiai Mutawakkil, sejumlah tokoh NU yang hadir di antaranya Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali), Rais Syuriah PCNU Surabaya KH Mas Sulaiman Nur, Ketua PCNU Surabaya H Muhibbin Zuhri maupun Ketua MUI Surabaya, KH Muchid Murtadho hanya tersenyum. Pun demikian dengan Khofifah yang duduk bersebelahan dengan Arzetty Bilbina, anggota DPR RI Fraksi PKB dari Dapil Jatim I (Surabaya-Sidoarjo). Seperti diketahui, DPW PKB Jatim sudah declear mengusung ketuanya yang juga Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar untuk maju sebagai gubernur. Ditemui usai acara, Khofifah enggan mengomentari ‘godaan’ Kiai Mutawakkil soal pencalonan di Pilgub Jatim 2018. “Silakan tanyakan ke Kiai Mutawakkil,” katanya singkat. Apakah Khofifah tergoda dengan godaan Kiai Mutawakkil? “Tidak!” tegasnya sambil tersenyum. Sikap diam Khofifah setiap ditanya soal Pilgub tak hanya kali ini saja. Saat puncak peringatan Harlah ke-70 Muslimat NU yang dihadiri Presiden Jokowi di Stadion Gajayana, 26 Maret silam, Khofifah juga enggan larut dalam pertanyaan wartawan. “Harlah ya Harlah,

murni Harlah,” katanya. Bahkan di setiap kunjungan kerjanya di Jatim, ketika ditanya wartawan soal Pilgub dia enggan berkomentar dan memilih membaur dengan masyarakat kurang mampu penerima program dari Kemensos. “Itu, saya diajak foto dengan pendamping PKH (Program Keluarga Harapan),” katanya di sela launching e-warung di Kota Mojokerto, akhir pekan lalu. Padahalgelombangdukungan dari masyarakat agar Khofifah maju lagi di Pilgub Jatim sangat besar. Termasuk ketika Khofifah dan rombongan makan malam di kedai“Rawon Setan” Jalan EmbongMalang,Bubutan,Surabaya, Kamis (28/7) silam. “Bu Khofifah, ojo lali (jangan lupa) 2018 maju Jatim lagi ya Bu,” pinta salah seorang pengunjung sambil tersenyum. Khofifah tak menanggapi permintaan tersebut tapi membalasnya dengan senyum ramah. Meski demikian, Sekretaris DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad meyakini Ketum PP Muslimat NU yang juga Mensos RI akan maju di Pilgub Jatim 2018. “Kalau lihat pergerakannya, saya yakin Mbak Khofifah akan maju. Saya dengar geremengan (pembicaraan) di bawah, Muslimat NU dan timnya sudah mulai bergerak. Ancang-ancang, kelihatannya maju,” nilainya.(rdl)

Pilgub Jatim 2018

PKB: Halim Dapat Sambutan di Basis Nasionalis SURABAYA (BM) – Kandidat gubernur Jatim, Abdul Halim Iskandar terus melakukan penyapaan kepada masyarakat untuk melakukan sosialisasi sekaligus menyerap aspirasi. Wakil Sekretaris Fraksi PKB DPRD Jatim, Chusainuddin mengklaim, upaya ini tak sia-sia karena popularitas Halim terus meningkat. “Tapi soal angka pasti masih tunggu survei akhir tahun. Tapi yang menggembirakan, Pak Halim semakin dikenal dan diterima secara terbuka. Bahkan di basis nasionalis seperti Mataraman,” kata politikus yang akrab disapa Mas Udin itu, Minggu (7/8). Chusainuddin mencontohkan sambutan hangat untuk Halim ketika melakukan sosialisasi di Tulungagung, Jumat (5/ 8) lalu. Dalam pertemuan yang dikemas secara sederhana di warung kopi Mak Waris itu, terjadi dialog yang gayeng antara masyarakat dengan Halim. Soal pertemuan yang digagas di warung kopi, anggota Komisi B DPRD Jatim ini membantah hal itu untuk menyaingi Cagub lain yang selama ini gemar mengkampanyekan minum kopi. (rdl)

Perburuan Benih Lobster di Jatim Marak, Petugas Intensifkan Sidak

Harga Tinggi, Disinyalir Bibit Dikirim ke Luar Negeri Kelangsungan lobster di Jatim mulai terancam akibat banyak masyarakat memburu benih lobster di beberapa wilayah. Bahkan, disinyalir bibit lobster ini akan di jual ke luar negeri dengan harga tinggi. FAIZAL ABDILLAH - SURABAYA KEPALA Bidang Kelautan Pesisir dan Pengawasan Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim, Fathur Rozaq menuturkan indikasi dijual ke luar negeri itu karena selama ini bibit yang dicari adalah ukuran sangat kecil dan memiliki warna transparan. “Indikasinya ke sana,” katanya.

Dengan benih lobster transparan dimungkinkan bisa melewati pengawasan di bandara. Ini sesuai barang bukti hasil penggagalan penyelundupan belih lobster di Jakarta beberapa waktu lalu. “Bahkan jika benih ini mulai mengeluarkan warna setitik saja, harganya bisa

BM/FAIZAL

Fathur Rozaq

berbeda,” ungkapnya. Padahal dalam Peraturan Menteri KP Nomor 1 Tahun 2015 tentang penangkapan lobster, kepiting dan rajungan penangkapan bibit lobster jelas dilarang. Dalam aturan ini, ukuran lobster yang boleh ditangkap memiliki ukuran karapas (kepala) 8 cm, kepiting dengan tempurung 15 cm dan rajungan 10cm. “Atau memiliki berat minimal 200 gram,” terang Rozaq. Sejumlah orang mulai ramai menangkap bibit ini karena har-

ganya mahal dan menangkapnya relatif mudah. “Dulu benih per ekor Rp 25 ribu, nggak tahu sekarang,” ungkapnya. Bahkan cerita Rozaq, ada ABK (Anak Buah Kapal) yang rela meninggalkan pekerjaannya untuk menjadi pemburu benih lobster. Inilah yang membuat keberadaan lobster terganggu. Perburuan benih lobster ini sangat banyak di daerah pantai selatan, sebab di pantai utara jumlah lobter sangat sedikit. Karena itu pihaknya akan melakukan operasi di pantai se-

latan. Kalau dulu, sejumlah pengepul sudah ditangkap, kali ini pihak pemerintah akan memburu para pencari benih lobster. Para tersangka akan dijerat sanksi denda Rp 250 juta, merujuk pada UU 45 Nomor 2009 tentang perubahan UU Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan. Ini bisa diarahkan ke delik tuntutan merusak sumber daya ikan dikaitkan ke pasal 12 junto pasal 26 pidana UU 45 Tahun 2009 dengan hukuman kurungan serta denda Rp 2 miliar.

Sayangnya, selama operasi penangkapan ini memiliki beberapa kendala, di antaranya seringkali pencari lolos karena informasi bocor. Selain itu, jumlah petugas terbatas meskipun sudah kerjasama dengan Polair. “Letak geografis yang sulit, medan berat sangat dikuasai pelaku,” ungkapnya. Nantinya setelah ada penangkapan, sejumlah barang bukti benih lobster akan dilepasliarkan untuk menjaga kelangsungan sumber daya laut Jatim khususnya lobster. (*)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

DPRD Upayakan Banding soal Perda Mihol PC NU Tengarai Ada Kepentingan Bisnis di Balik Penolakan Gubernur Jatim SURABAYA (BM) – Penolakan Gubernur Jawa Timur (Jatim) atas Peraturan Daerah (Perda) Minuman Beralkohol (Mihol) terus menjadi polemik di kalangan anggota DPRD Kota Surabaya. Achmad Zakaria, anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya mengatakan, dasar penolakan Gubernur Jatim atas Perda Larangan Mihol tidak jelas. Menurutnya, revisi yang menyiratkan penolakan tidak sesuai Undang-undang 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

“Undang-undang itu hanya memberi wewenang bagi pemerintah provinsi atas Perda kabupaten/kota, menolak sepenuhnya atau menerima sepenuhnya,” ujarnya seraya menambahkan, penolakan Perda disertai revisi, atau yang biasa disebut klarifikasi, hanya termuat di UU 32/2004, UU 12/ 2011, dan Permendagri 1/2014. “Di aturan-aturan itu, pemerintah provinsi masih berwenang mencoret-coret isi perda. Ini sama dengan mengulang tradisi tiga tahun lalu. Makanya

kami bingung, harus hati-hati mencernanya,” katanya. Mantan Anggota Pansus Raperda Minuman Beralkohol ini mengatakan, karena itu dia berkonsultasi dengan ulama dan diminta untuk melakukan banding. “Tapi kami masih akan konsultasikan juga dengan pakar hukum, ulama, dan pemuda, supaya dasarnya lebih kuat,” katanya. Dikatakan Zakaria pula, Upaya banding sebenarnya juga sudah ada dalam Undang-umdang 23/2014 tentang Pemda.

BM/HASAN

Achmad Zakaria

“Apabila ada perda-perda yang ditolak oleh Pemerintah Provinsi bisa melakukan protes keberatan atau banding ke Kementerian Dalam Negeri atas nama walikota dan DPRD. Tapi me-

mang, aturan teknisnya belum ada,” katanya lagi. Sebelumnya, Wakil Wali (Wawali) Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana (WS) juga mengatakan, peredaran mihol di Surabaya tidak bisa dilarang total. Menurutnya, sebagai kota metropolis, mihol hanya bisa diawasi dengan ketat. “Kalau pelarangan tidak boleh kalau hanya pengendalian ketat why not,” ujarnya menanggapi penolakan Gubernur Jatim terhadap Perda Mihol. Dikatakan wawali, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya saat ini belum bisa mengambil sikap terhadap penolalan tersebut. Dikatakan pula, saat ini masih akan mempelajari dasar peno-

lakan dari gubernur. Selanjutnya, akan melakukan komunikasi dengan dewan dan pihak-pihak terkait. Secara terpisah, Ketua Pengurus Cabang (PC NU) Nahdlatul Ulama Surabaya, Achmad Muhibbin Zuhri juga mengatakan, revisi Gubernur Jatim soal Perda Mihol tak ubahnya merupakan sebuah penolakan. “Saya sudah baca surat revisinya. Sangat substantif. Seolaholah ditutup retorika. Bunyinya, kami setuju pelarangan mihol, tapi hanya untuk minuman keras yang tidak berlabel. Intinya beliau (Gubernur,red) menolak seluruh substansi perda,” ujarnya usai Deklarasi Laskar Anti Narkoba dan Mihol di Uinsa,

Sabtu (6/8). Dia menyimpulkan, nilainilai moral yang ingin ditegakkan masyarakat berkaitan dengan mihol dan eksesnya dalam aturan yang prokemaslahatan, tidak bisa mengalahkan kepentingan-kepentingan bisnis. Dia mengungkapkan, mungkin perlu waktu bagi pejabat, pengusaha, dan stakeholder untuk menyadari betapa besarnya efek negatif minuman beralkohol bagi masyarakat. Lebihlanjutditegaskan,PCNU Surabaya tetap berpendapat bahwa mihol harus dilarang. Bukan dikendalikan. Pengendalian dalam makna yang tersirat, kata Muhibbin, berarti pembolehan dengan batasan. (has/udi)

SOSOK

Penuh Tanggung Jawab dan Luwes BM/AMAR

MENJADI Marketing Communication (Marcomm) dalam sebuah perusahaan pekerjaan mudah. Selain tetap dituntut harus penuh tanggung jawab, di sisi lain mesti harus tampil smart dan attitude serta luwes dan sabar menghadapi semua persoalan yang mungkin muncul. Seperti pula yang dirasakan Hana May Sumampouw selaku Marketing Communication Executive Complex di Sheraton Hotel & Towers diJl Embong Malang Surabaya. Hana May Sumampouw Jabatan itu melekat pada dirinya belum genap satu tahun, namun perempuan yang lahir di Surabaya 29 tahun silam itu melakoni tugasnya dengan penuh tanggung jawab. “Tantangannya karena kita ini membawa brands perusahaan. Jadi, ada tanggung jawab untuk menjaga nama baik dan turut serta mengembangkan untuk lebih maju,” ujarnya, Minggu (7/8). Hana May Sumampouw mengaku menekuni dunia komunikasi sejak lulus Sekolah Menengah Pertama. Alumni SMA Petra 4 Sidoarjo ini, memiliki prinsip untuk selalu mampu memberikan jawaban yang positif dari setiap pilihannya. Hal itu dibuktikannya dengan menjadi lulusan terbaik dari Jurusan IPS, walaupun sebelumnya dia ingin memilih jurusan Bahasa. “Karenanya, saat masuk Universitas Kristen Petra, Saya langsung memilih Jurusan Komunikasi,” jelas perempuan yang menyelesaikan S2 (Magister Communication) di Univerity of Melbourne, Jurusan Global Media Communication ini. Sebelum menekuni pekerjaan yang saat ini ditekuninya, dia sempat pula berkecimpung di dunia jurnalistik dengan menjadi seorang presenter di salah satu stasiun televisi swasta di Surabaya selama tujuh tahun. “Selain mau melanjutkan studi S3 di New York, saya juga punya obsesi ingin mengajar komunikasi di sebuah kampus,” urainya. (sab/udi)

BM/TOVAN BEKA

PENJUAL BENDERA Pekerja sedang membuat bendera merah putih, umbul-umbul dan pernak-perniknya, Minggu (7/8). Menjelang HUT Indonesia ke-71, kampung bendera yang ada di Kawasan Jagir Wonokromo, Surabaya sedang kebanjiran pesanan. Khusus untuk bendera, dijual kisaran Rp.60.000-Rp.75.000. Dalam sehari, pedagang bisa meraih laba hingga jutaan rupiah.

Dosen Pensiun Bisa Miliki NIDK SURABAYA (BM) - Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK) menjadi salah satu solusi mengatasi permasalahan kurangnya rasio dosen pada sebuah perguruan tinggi. Terlebih, rasio dosen dan mahasiswa menjadi peringatan yang cukup dikhawatirkan perguruan tinggi khususnya perguruan tinggi swasta (PTS). Seperti halnya di Universitas Narotama (Unnar), tiga guru besar yang sudah masuk masa pensiun diajukan untuk mendapat NIDK. Rektor Unnar, Rr Iswachyu Dhaniarti menjelaskan dari tiga guru besar di kampusnya, dua di antaranya sudah memperoleh NIDK. Sedangkan satunya lagi masih menunggu hasil.“Yang kami ajukan guru besar hukum

dan ekonomi. Tetapi kami juga tetap merekrut dosen baru,” jelasnya, Minggu (7/8). Dia menjelaskan, hanya dosen dengan keahlian khusus dan kemampuan untuk mengajar saat masa pensiun yang direkrut. Selain itu, dosen baru yang sudah memiliki keahlian juga diajukan untuk mendapatkan NIDK. Dirjen Sumber Daya Iptek Dikti (SDID) Kementerian Riset, Teknologi, dan PendidikanTinggi (Kemristekdikti), Ali Ghufron Mukti dalam kunjungannya ke Surabaya menjelaskan, sudah ada sekitar 1.000 orang dari berbagai latar belakang dan keahlian mendaftar NIDK. “Sebelumya dari 700 pendaftar sudah kami berikan NIDK pada 567

dosen. Sisanya sekitar 133 orang masih diproses dan ada yang dikembalikan,” ujar Ghufron. Beberapa masalah yang membuat seseorang tidak berhasil mendapat NIDK di antaranya karena beberapa dokumen yang belum lengkap, seperti surat keterangan bebas narkoba atau tes kesehatan. “Tes kesehatan diperlukan sebab ada beberapa pendaftar yang sudah pensiun dan faktor lainnya. Dosen yang berstatus NIDK juga wajib dijamin kesehatan dan kondisi tubuhnya,” lanjutnya. Dengan NIDK ini, dosen yang sudah pensiun atau dosen dengan keahlian khusus bisa memiliki hak yang sama dengan dosen yang memiliki NIDN (Nomor Induk Dosen Nasional). Seperti

tunjangan atau gaji yang sama dengan dosen ber-NIDN meski status dosen NIDK masih kontrak. “Kontrak NIDK yang hanya satu tahun juga nantinya akan diproses menjadi dua tahun,” ujarnya. Mengenai keefektifan NIDK untuk memenuhi kekurangan dosen di perguruan tinggi, Ghufron menambahkan hal tersebut sesuai kebutuhan perguruan tinggi masing-masing. Sebagaimana diketahui, rasio dosen bidang eksakta adalah 1:30 sedangkan untuk sosial 1:40. Program NIDK ini memungkinkan para pensiunan dan profesional dari berbagai latar belakang untuk menjadi dosen dan memenuhi kebutuhan tenaga pengajar di kampus negeri

maupun swasta. Jika memenuhi syarat, mereka pun akan diangkat sebagai pegawai pemerintah dengan kontrak dan perjanjian kerja khusus. (sdp/udi)

BM/SULUH DP

Rr Iswachyu Dhaniarti

Pahlawan Ekonomi Dukung Perempuan Pelaku Usaha SURABAYA (BM) - Keberadaan Pahlawan Ekonomi (PE) Surabaya sebagai gerakan pemberdayaan ekonomi perempuan dan keluarga berbasis komunitas, mendapat apresiasi positif dari banyak pihak. Bukan hanya dari lembaga atau institusi di Indonesia dan luar negeri, dukungan juga datang dari layanan jejaring sosial Facebook. Langkahawaldukunganlayanan jejaring social terbesar di dunia itu diwujudkan dengan penyelenggaraanseminardanworkshop bertajuk TataRupa Pahlawan Ekonomi Surabaya-Maximising Product, Branding, dan Marketing yang diselenggarakan di GrahaSawunggalingPemerintahKota Surabaya, Sabtu (6/8).

Dalam kegiatan itu, para perempuan pelaku usaha mendapat bekal pengetahuan, di antaranya memanfaatkan kekuatan branding menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), wawasan pasar dan pemasaran,

bagaimana memenangkan kompetisi kualitas dunia, dan sebagainya. Dukungan Facebook itu mengampanyekan #SheMeansBusiness dalam rangka memperingati Hari Perempuan Inter-

BM/HASAN

SEMINAR: Konjen Amerika Serikat di Surabaya, Heather Variava, dan Head of Public Policy Southeast Asia, Alvin Sheng Hui Tan, dan Walikota Tri Rismaharini dalam pembukaan seminar dan workshop ‘TataRupa Pahlawan Ekonomi Surabaya-Maximising Product, Branding, dan Marketing’.

nasional. Kampanye itu dibuat sebagai motivasi kepada para perempuan agar mampu mengembangkan bisnis milik mereka sendiri. Walikota Surabaya,Tri Rismaharini, menyambut baik dukungan Facebook terhadap Pahlawan Ekonomi. “Ini kegiatan yang sangat produktif untuk mendorong agar perempuan pelaku usaha di Surabaya bisa berkembang dan produknya bisa dipasarkan secara luas,” ujar dia. Dikatakan pula, insiatif Facebook lewat #SheMeansBusiness sangat cocok dengan tagline Pahlawan Ekonomi, yakni Go Global Go Digital Go Financial. ”Melalui #SheMeansBusiness, kami berharap para perempuan

pelaku usaha di Surabaya akan dapat mempromosikan produkproduknya dengan mudah. Selain itu, dari sesi pelatihan #SheMeansBusiness diharapkan dapat membantu perempuan pelaku usaha untuk belajar bagaimana cara menjual produk secara online, sehingga mereka benar-benar siap menghadapi persaingan pasar di level nasional maupun internasional,” tandas Walikota Tri Rismaharini. Sementara itu, Ketua Steering Committee Pahlawan Ekonomi Surabaya, Bagus Supomo menjelaskan, di usianya yang ke tujuh sejak dirilis tahun 2010, Pahlawan Ekonomi telah mengalami perkembangan pesat. (has/udi)

Telepon Penting Polda Jatim Polrestabes Surabaya Polres Pelabuhan Tanjung Perak PLN 101, Surabaya PLN Surabaya Utara PLN Surabaya Selatan PLN Surabaya Timur PLN Tanjung Perak PMK Surabaya Pusat PMK Surabaya Utara PMK Surabaya Timur PMK Surabaya Barat PMK Surabaya Selatan RSUD Dr Soetomo RS Graha Amerta RSUP RS Bersalin Sayang Ibu RS Marinir Gunungsari RSI Surabaya RS Pelabuhan Surabaya Rumah Sakit Bunda RS Wiyung Sejahtera RS Thomas Erwin CJ Huwae Klinik Medis Pusura RS Umum Haji

(031) 8280748 (031) 3523927 (031) 3293023 (031) 3523927 (031) 5342094 (031) 5670641 (031) 3765828 (031) 3291044 (031) 3533843 (031) 3712208 (031) 8411113 (031) 7490486 (031) 7523687 (031) 5501011 (031) 5501355 (031) 5343950 (031) 5681170 (031) 5663539 (031) 8281744 (031) 3294801 (031) 7440077 (031) 7532653 (031) 70990543 (031) 5340604 (031) 5947760

AGENDA KOTA UK PETRA GELAR CAREER FAIR Petra Career Fair digelar di Selasar Gedung P, lt. 1, Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya pada Senin (8/8- hingga Selasa (9/ 8) pukul 08.30 – 15.30 WIB, Untuk Job Presentation, Tjiwi Kimia, HSBC, Nutrifood, Santos Jaya Abadi, Pirax Global, Arta Boga, Surya Multi Indopack, dan Wings Surya Surabaya. PASAR TURI AJAK JALAN-JALAN KE BALI GRATIS Mau jalan-jalan ke Bali gratis? Caranya gmpang. Tinggal mengikuti lomba kontes foto kuliner di Foodcourt Pasar Turi Baru Lantai 4 dan menangkan tiket pulang pergi ke Bali secara cuma-cuma. Cukup foto selfi/group dengan makanan di foodcourt Pasar Turi Baru. Selanjutnya, hasil jepretan di tag di sosmed facebook Pasar Turi Baru atau Instagram. Untuk Hastag #fotokulinerPasarTuriBaru IG mention dan @pasarturibarusurabaya, sedang facebook posting di page: Pasar Turi Baru. Foto paling banyak like dan unik akan menjadi pemenangnya dan diumumkan pada 1 september 2016. (sab/ udi) FESTIVAL KULINER DI PARKIR KONI JATIM Pemuda Surabaya (Pusura) bekerjasama dengan Koni Jatim dan beberapa sponsor menggelar Festival Kuliner Suroboyoan. Kegiatan yang akan berlangsung hingga 14 Agustus itu, digelar di Lapangan Parkir Panahan Koni Jatim, Jalan Kertajaya Indah Timur IV/5 Surabaya. Setiap harinya, kegiatan ini dibuka mulai pukul 17.00 hingga 22.00 WIB. (sab/udi)


KEDIRI - NGANJUK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Polemik Hasil Lelang Sawah Eks Tanah Bengkok Kelurahan Guyangan

Bendahara dan Lurah Diduga Berkonspirasi

NGANJUK (BM) - Perkembangan terbaru terkait siapa saja yang bertanggung jawab atas uang hasil lelang sawah eks tanah bengkok di Kelurahan Guyangan Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk tahun 2015, makin santer jadi pembicaraan masyarakat luas. Dari keterangan Moch Nashri selaku bendahara kelurahan dan lelang, jika semua uang hasil lelang sawah tersebut diminta Drs Sumadji MM selaku Kepala Kelurahan Guyangan. “Memang benar, semua uang hasil lelang itu diminta Lurah Sumadji. Katanya saat itu, akan disetorkan ke Dinas Pendapatan Nganjuk,” terang Nashri. Menurut Nashri, di Kelurahan Guyangan ada sebanyak 94 bagian kas eks bengkok yang dilelang, dengan harga per bagian yang bervariasi. Namun, dari keseluruhan itu senilai Rp 14.950.000 atau hampir Rp 150 juta di periode lelang tahun 2015. Dan uang yang telah terkumpul dan terbayar dari peserta lelang sebesar Rp 98 juta, ditambahkan Nashri memang dia simpan dan selanjutnya akan disetor ke kas daerah (DP2KAD) Kabupaten Nganjuk. “Uang sebesar Rp 98 juta itu memang saya

simpan dulu, sambil menunggu kekurangannya sebesar Rp 17 juta dari peserta lelang,” imbuh Nashri. Hanya saja, sebelum semua uangnya terkumpul,mendadak Lurah Sumadji datang dan meminta uang lelang tersebut sebanyak tiga kali. Dalam tempo kurang dari tiga bulan uang Rp 98 juta telah berpindah tangan. Dari Nashri ke tangan Lurah Guyangan. Nashri menerangkan, tiga kali pengambilan yang dilakukan Lurah Sumadji itu pada 30 November 2015 sebesar Rp 40 juta. Kemudian pada 11 Desember 2015 sebesar Rp 45 juta dan terakhir Rp 13 juta pada 11 Januari 2016.Namun sampai saat ini, Nashri mengaku tidak pernah diberi tanda bukti dari Lurah Guyangan tersebut terkait penyetoran uangnya ke kas daerah. Beberapa hari lalu, pihak Inspektorat Pemkab Nganjuk melakukan audit ke Kelurahan Guyangan, dan menanyakan uang hasil lelang yang ternyata belum disetor seluruhnya. Bahkan, pihak Inspektorat menanyakan kekurangan uang yang wajib disetor tersebut kepada Nashri. Dihadapan Inspek-

torat dan Lurah Sumadji, Nashri terpaksa harus menandatangani surat pernyataan sanggup melunasi kekurangan yang harus disetor ke kas daerah tersebut sebesar Rp 30 juta. Padahal kekurangan sebenarnya hanya Rp 13 juta. Hal ini dilakukan Nashri, lantaran dia ingin menyelamatkan muka lurahnya. Apalagi, sebelumnya Lurah Sumadji membisiki dirinya uang yang wajib disetorkan ke kas daerah itu sebesar 90 juta. Sumber dari satu unsur elemen Kelurahan Guyangan mengatakan, jika pihaknya menyangsikan sikap dari Nashri selaku Bendahara Kelurahan. Di hadapan Inspektorat dan Kepala Kelurahan Guyangan, menurutnya Nashri melakukan itu diduga ada penekanan psikis dari Lurah Sumadji. “Saya kok tidak yakin apa yang dilakukan Pak Nashri, sampai dia mau membuat surat pernyataan tersebut. Saya menduga, memang ditekan Lurah Guyangan, “ ujar sumber tersebut. Sementara itu, Koordinator LSM Djawa Dwipa Nganjuk R Wahyu Prasetyo mengatakan, apapun dalihnya, bendahara dan lurah itu patut diduga telah melakukan konspirasi. (kam/nov)

Sebanyak 2.023 Penari Pentaskan Tari Seribu Barong Nusantara KEDIRI (BM) warga setempat, unPemkab Kediri bektuk sekadar menonerjasama dengan ton tarian Seribu pegiat kesenian jaBarong Nusantara ranan yang tergaitu. bung dalam PaguyPuluhan ribu uban Seni Jaranan orang tumplek blek (Pasjar), menggelar di areal SLG, dan tak tarian Seribu Barong menyisakan tempat FOTO BM/IBAD Nusantara. even tauntuk dapat menonhunan ini, dihelat di CIRI KHAS : Wakil Bupati Kediri Drs H Masykuri ton tarian yang juga area Simpang Lima MM saat menerima cemeti di pembukaan tari merupakan kesenian Seribu Barong Nusantara. Gumul Kota Kediri, budaya tradisional masing-masing daerahnya. Sabtu (6/8). asli Kabupaten Kediri Pagelaran yang dimulai ini. Puncak acara Pekan BuSementara, sedikitnya 2.023 orang penari tampil sekitar pukul 14.00 itu, meru- daya dan Pariwisata itu turut dalam memainkan tari Barong pakan puncak acara dari dihadiri Wakil Bupati Kediri Nusantara tersebut. Selain serangkaian Pekan Budaya Drs H Masykuri MM yang dari anggota Pasjar Kediri dan Pariwisata Kabupaten mewakili Bupati Kediri Hj juga tampil duta kesenian di Kediri yang diselenggarakan Haryanti Sutrisno. 24 Kota/Kabupaten se-In- pemda setempat. Tampak Juga diundang Kapolres donesia, dengan tarian khas antusias yang ditunjukkan Kediri AKBP Ahmad Yusep

Gunawan, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri Firman Priyadi, Wakapolres Kediri Kota Kompol Andik Gunawan, Wakil Walikota Bontang. Turut diundang sejumlah duta kesenian dari 24 Kabupaten/Kota se-IndonesiaPemkab Kediri sengaja mengundang duta kesenian dari luar daerah dengan maksud untuk ikut mengenalkan seni budaya yang ada di Kediri ke masyarakat luar daerah. “Sengaja kami mengundang duta kesenian dari daerah lain untuk mengenalkan kesenian budaya Kabupaten Kediri. Nguringuri budaya akan tetap kita lestarikan,” terang Drs H Masykuri.(bad/nov/adv)

Tak Mampu Bayar Cicilan Motor, Nekat Buat Laporan Palsu KEDIRI (BM) – Gara-gara tak mampu bayar cicilan motor kreditan, Fatoni (33), warga Desa Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri nekat memberi keterangan palsu ke polisi. Akibatnya, pria itu harus berurusan dengan yang berwajib setelah kasusnya terbongkar. Fatoni diamankan polisi setelah membuat laporan palsu dengan menuduh RD yang juga rekannya mela­ kukan penipuan dan penggelapan satu unit sepeda motor Yamaha N Max pada 4 Agustus 2015. Kepada petugas, pelaku mengaku nekat membuat laporan palsu karena terdesak tidak dapat membayar cicilan sepeda motor yang dibelinya atas nama RD yang juga pelapor. Fatoni yang tak mempunyai uang akhirnya terdesak hingga dikejar-kejar debt collector, hingga munculah ide jahatnya. “Kami menangkap pelaku setelah mempertemukannya dengan korban. Ternyata, terlapor terbukti membuat laporan palsu, sehingga melanggar pasal 220 KUHP,” ujar Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Muhammad Aldy Sulaeman, Minggu (7/8). Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan petugas guna bisa mengungkap kejahatan yang lain yang dimungkinkan juga dilakukan dengan modus yang sama. “Masih kita kembangkan kasusnya,” katanya. (bad/nov)

FOTO BM/IBAD

AKP Muhammad Aldy Sulaeman Kasat Reskrim Polres Kediri

Pengguna Jalan Mengeluh Akses SLG Macet Total KEDIRI (BM) – Ribuan warga Kediri yang memadati di area Simpang Lima Gumul (SLG), untuk menonton tarian Seribu Barong yang jadi puncak acara Pekan Budaya Pemkab Kediri, akhirnya harus berdesak-desakan di suasana yan terik. Saking macetnya lalu lintas, sejumlah warga ada yang dongkol dengan kondisi seperti itu. Suasana bertambah panas, saat di kemacetan itu terdengar suara tangisan balita, yang tak tahan lagi dengan suasana sumpek dan mecat seperti itu. “Jalur lalu lintas sangat sempit, tak sebanding dengan jumlah warga yang memadati SLG. Terlebih, mereka ingin melihat tarian Seribu Barong. Lebih kacau lagi, tak ada polisi yang mengaturnya,” ujar Bambang, seorang penjual

atribut jaranan, Minggu (7/8). Menurutnya, seharusnya pihak penyelenggara memberikan akses khusus ke pejalan kaki, dan tak bercampur baur dengan jalur kendaraan. Semestinya, pantia penyelenggara lebih tanggap untuk memberlakukan sistem buka tutup di titik-titik kemacetan. “Acara sebesar ini kalau tidak didukung jalur lalu lintas yang baik pasti akan berantakan,” imbuh Bambang. Sementara Fajriah Nurmala warga Desa Badas Kecamatan Badas Kabupaten Kediri, juga kecewa ke pihak penyelenggara yang tidak menyiapkan jalur ke pejalan kaki serta ibu hamil. Sehingga, membuat dirinya kapok tak akan lagi datang atau menonton acara seperti itu. (roj/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

DPW PKB Awali Mesin Politiknya di Persiapan Pilgub Jatim 2018

Abdul Halim Iskandar Digadang sebagai Cagub

MOJOKERTO (BM) – Mesin politik Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jatim, terus dipacu jelang Pilgub Jatim 2018. Kendati masih 2 tahun lagi, H Abdul Halim Iskandar MPd telah disiapkan sebagai figur penguasa Grahadi. Sementara itu, Gus Halim sapaan H Abdul Halim Iskandar MPd, kader PKB yang mendapat dukungan 38 DPC PKB se-Jatim menyatakan siap menerima penunjukan dirinya maju di pemilihan kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Jatim pada 2018 nanti. Untuk mempersiapkan dalam bursa Kepala Daerah Jatim, Gus Halim yang juga Ketua DPRD Jatim ini, mengaku telah menjalankan mesin politiknya lebih awal. “Saya tidak mau melakukan saat mendekati pilkada,” ujarnya usai menghadiri harla PKB ke 18 yang digelar Dewan

Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Mojokerto Sabtu (6/8). Ditanya siapa pasangan yang akan mendampingi dalam Pilgub Jatim 2018, Halim Iskandar menegaskan, bahwa PKB saat ini tidak akan ngomong Wakil Gubenur (Wagub). Karena semua diserahkan ke partai politik (parpol) yang ikut bersama PKB. “Saat ini, kita genjot popularitas, di 2017 adalah elektabilitas dan 2018 running. Ini bentuk persiapan yang memang sudah kita matangkan sejak awal agar tidak instan, biasanya mendekati pencalonan baru ramai,” ungkapnya. Terkait dukungan para kiai di Jatim, Gus Halim mengaku, dukungan kiai pasti akan masuk jika sudah pada survei yang bagus. Menurutnya, jika ada pihak lain yang mengklaim sudah mendapat dukungan para kiai, itu adalah hak mereka.

FOTO: BM/PRAYOGI

CALON: H Abdul Halim Iskandar MPd yang digadang-gadang maju di Pilgub Jatim 2018 oleh DPW PKB.

“Kita lakukan pendekatan ke kiai seluruh Jatim, karena kuncinya pendekatan ke kiai yakni silaturahim yang diposisikan sebagai sesepuh. Karena, kiai pada posisi sesepuh tidak pernah berpolemik dalam berpolitik. Ini karakteristik kiai. Untuk daerah mana yang banyak mendulang suara, semua tergantung survei,” katanya.

Hal itu, masih kata dia sangat penting karena untuk memenuhi tahapan, harus melihat hasil survei daerah mana saja yang harus dilakukan perbaikan. Apalagi target PKB yakni semua daerah harus digarap untuk pendulangan suara, tidak boleh meremehkan atau hanya prioritas salah satu daerah saja. Apalagi bagi PKB, ‘Holopis

Kuntul Baris’ sebuah filosofi sangat tepat untuk bersama-sama membangun Jatim. Mengapa demikian, karena PKB tidak ingin mengusai Jatim tapi membangun Jatim bersama-sama dengan seluruh kekuataan, untuk percepatan proses pembangunan. Halim menambahkan, PKB bekerja dan berbuat untuk rakyat. PKB adalah sebuah organisasi sehingga siapapun yang ada di PKB harus ada dalam barisan partai. “Jika saja 60 persen daerah di Jatim dipimpin kader terbaik PKB maka akan terjadi percepatan kesejahteraan masyarakat,” katanya. Setiap daerah sudah disiapkan kader terbaik PKB untuk mempersiapkan diri memimpin daerahnya. Begitu juga, tahun 2020 di Kabupaten Mojokerto, Ketua DPC PKB Kabupaten Mojokerto harus siap jadi Bupati Mojokerto. (gie/nov)

Tim Sergab Mabes AD Tinjau Kondisi Pangan di Wilayah Kodim 0815 MOJOKERTO (BM) – Tim Serapan Gabah (Sergab) Mabes Angkatan Darat (AD), meninjau kondisi pangan di wilayah Kodim 0815 Mojokerto. Kunjungan yang dipimpin Brigjen TNI Agus Heru Prasetyo itu, dalam rangka ikut menyukseskan pencapaian swasembada pangan menuju kedaulatan pangan. Agus Heru Prasetyo, menyampaikan tujuan kunjungannya itu untuk mencari solusi, kenapa hasil panen menurun pada tahun ini. Pihaknya mengharapkan seluruh mitra kerja Bulog agar membantu pemerintah dalam meningkatkan hasil panen. “Kita memahami bila para petani akan menjual hasil panennya ke para pengusaha karena harganya lebih tinggi, maka dari itu kami berharap PERWAKILAN

FOTO: BM/PRAYOGI

MONITORING: Tim Sergab Mabes TNI AD meninjau stok pangan di wilayah Kodim 0815 Mojokerto yang dipimpin Brigjen TNI Agus Heru Prasetyo.

kepada semua pihak agar membantu pemerintah untuk menjual hasil panennya ke Bulog,” ujarnya. Dalam kunjungannya Agus yang didampingi Kolonel

(Arm) Drs Winarto MHum juga menggelar rapat koordinasi. Rapat yang digelar di makodim itu diikuti Kasdim 0815 Mojokerto Mayor (Inf) M Husin Zainudin SSos, Ka Bulog Sub Divre IV

Surabaya Selatan di Mojokerto Drs Norman Susilo MT, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto Ir Suliestyowati MM, Kabid Produksi Dinas Pertanian Wastuti dan Koordinator PPL

Dinas Pertanian Mojokerto Masuhadak. Usai rakor, tim Sergab meninjau Gudang Dolog Sub Divre IV Surabaya Selatan di Jalan RA Basuni Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto lalu dilanjutkan penggilingan padi di UD Sumber Rejeki Desa Sadar Tengah Kecamatan Mojoanyar. Dalam tatap muka dengan mitra Bulog, Agus menyampaikan harapannya agar Bulog dalam membeli hasil petani disesuaikan harganya supaya para petani tidak rugi. “Sekarang ini para Babinsa juga turun ke lapangan membantu para petani, agar hasil produksi panen kita lebih meningkat lagi. Kami juga berharap ke Bulog, agar stok yang ada di gudang cukup sampai tahun depan,” pungkasnya. (gie/nov)

KILAS

MKP Siap Bekerjasama dengan Parpol

MOJOKERTO (BM) – Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP), siap bekerjasama dengan partai politik (parpol) dalam upaya pembangunan mewujudkan Kabupaten Mojokerto agar sejajar dengan daerah maju lainnya. Komitmen siap bermitra dengan parpol ini disampaikan dalam silaturahmi sekaligus halal bi halal Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (6/8), sore di Desa Jabon Kecamatan Mojoanyar. “Pemkab Mojokerto akan selalu responsif terhadap program-program positif yang berkontribusi dalam pembangunan daerah dan pro masyarakat. pengembangan sektor sumber daya manusia (SDM) berdaya saing hingga tahun 2021 nanti,” ujarnya. Pa r p o l l a n j u t bupati, mampu mengambil beberapa bagian dari peran tersebut. “Nasdem sebagai salah satu organisasi politik yang telah dewasa dalam berdemokraFOTO BM/PRAYOGI si, tentu dapat berMustofa Kamal Pasa jalan sebagai mitra pemerintah daerah sesuai proker organisasi yang sudah disusun di dalamnya,” harapnya. Sementara, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Provinsi Jawa Timur Effendi Choiri dalam sambutannya secara pribadi dirinya berharap agar Partai Nasdem dan Pemerintah Kabupaten Mojokerto khususnya, berjalan sinergis dan harmonis sehingga inti restorasi yang merupakan garis politik Nasdem terlaksana sempurna. “Restorasi itu dimaknai sebagai suatu gerakan memulihkan, mengembalikan, serta memajukan fungsi pemerintahan Indonesia ke cita-cita Proklamasi 1945, yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan berbangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia,” ungkap pria yang akrab dipanggil Gus Choi ini. (gie/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang). IKLAN/LANGGANAN: 081 134 647 71


12 PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Selesaikan Pasar Baru Mondokan, Bupati Berikan Kuasa kepada Ahli Hukum TUBAN (BM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, akhirnya merealisasi janji penyelesaian Pasar Baru Tuban. Bupati H Fathul Huda memberikan kuasa kepada delapan orang ahli hukum untuk menyelesaikan persoalan Pasar Baru Mondokan di Jl Letda Sucipto Tuban. Pasar yang sudah puluhan tahun dijanjikan Bupati Fathul Huda diselesaikan, namun hingga periode Bupati Fathul Huda kedua masih belum kelar juga. Humas Pengadilan Negeri Tuban, Donova Akbar SH MH, memaparkan bahwa Pemkab Tuban atas nama Bupati Tuban H Fathul Huda telah memberi

FOTO: BM/ZAENUDIN

DILANJUTKAN : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, akhirnya merealisasi janji penyelesaian Pasar Baru Tubanyang terletak di Jl, Letda Sucipto Tuban

kuasa kepada delapan ahli hu-

kum. salah satunya Hery Por-

wanto SH, H Rindo Wanggono SH MH, Palupi Wulandari SH, Oktavianto Prasongko SH, Dewa Nyoman Sudiartha SH dan Kabag Hukum Pemerintah Daerah Tuban, Arif Handoyo SH serta, FX Maryanto SH. Surat Kuasa khusus tanggal 29 Februari 2016, No:180/930/414.012/2016 dan Surat Kuasa Khusus tertanggal 29 Februari 2016: 180/92/414.012/2016. Nama tersebut telah menerima kuasa dari orang satu nomor satu di Tuban agar mampu menjalankan kuasanya di hadapan pemerintah Kabupaten Tuban. Pasar yang menjadi tumpuan ekonomi masyarakat, namun

telah berpuluh-puluh tahun diharapkan masyarakat tak kunjung diselesaikan. Bahkan bupati dalam kampanyenya akan menyelesaikan pasar tersebut pada pereiode pertamanya, namun hingga periode kedua belum juga ada upaya penyelesaian. Salah satu tokoh masyarakat di Tuban. “Pasar adalah salah satu penggerak ekonomi yang tidak bisa dilepaskan, maka harus ada tindak lanjutnya dan penyelesaian secepatnya, agar tidak menjadi stigma negatif di masyarakat, apalagi pasar tersebut di pusat kota,” ungkap mantan aktivis PMII, Herianto SH.(emi/zen/dra)

Terapkan Konsep TSP, DPRD Rembang Lakukan Studi Banding TUBAN (BM) - Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Rembang, JawaTengah, kemarin melakukan kunjungan ke Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban. Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan studi banding terkait Perda Tuban Nomor 3 Tahun 2015 Tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TSP). Rombongan sebanyak 10 orang ini, ditemui oleh staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan drh Kartono. Pertemuan berlangsung di ruang rapat lantai 1 Sekda Kabupaten Tuban, didampingi beberapa perwakilan SKPD. Sugiarto, ketua rombongan DPRD Rembang menyatakan, tujuan kedatangannya ke Kabupaten Tuban untuk mengetahui secara langsung FOTO: BM/ZAINUDIN Perda Tuban Nomor 3 Tahun 2015 BELAJAR : Para anggota DPRD Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, saat melakukan studi Tentang TSP, beserta implementasi banding terkait Perda Tuban Nomor 3 Tahun 2015 Tentang Tanggung Jawab Sosial Perusadan perkembangannya. Sebab, men- haan (TSP) di Pemkab Tuban. urutnya, ini sebagai bahan untuk pembuatan Raperda di Kabupaten mana dampak adanya perusahaan masyarakat sekitar perusahaan, apalagi dalam peningkatan pendapatan APBD, di Kabupaten Rembang sekarang juga Rembang. “Kami ingin mengetahui sejauh serta pengaruh terhadap kesejahteraan sudah berdiri perusahaan semen yang

sebelumnya sudah lama berdiri di Kabupaten Tuban,” ungkapnya. Masih menurut Sugiarto, pihaknya akan mempelajari Perda Tuban Nomor 3 Tahun 2015 yang berisi 22 pasal tersebut. Kemudian akan dijadikan bahan rekomendasi untuk Pansus DPRD Kabupaten Rembang. “Saya nilai konsep dan implementasi TSP di Kabupaten Tuban sudah cukup sukses sebagai kota industri,” akunya. Sementara itu, drh Kartono selaku Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan mengatakan, TSP adalah sebuah konsep dimana setiap perusahaan memutuskan untuk berkontribusi kepada masyarakat, agar kehidupannya menjadi lebih baik, dan kondisi lingkungan tetap terjaga dan tidak dirusak fungsinya. Lebih lanjut Kartono, mengatakan selain wujud penerapan prinsip Good Corporate Governace (GCG) terkait pencapaian tujuan millenium development goal’s (MDG’s), salah satu di antaranya adalah pengurangan angka kemiskinan setiap tahun.(emi/zen/dra)

PASURUAN

FOTO: BM/UMAR

untuk mengelabuhi petugas pengawas maupun masyarakat, termasuk pemerintah. Karena pekerjaan pada malam hari tidak bisa dilakukan

secara maksimal. Karena penerangan sangat minim, meski menggunakan lampu, pekerjaan tidak akan maksimal hasilnya. “Kalau ngaspalnya

pada malam hari, proses pengaspalan banyak yang tidak dilakukan. Maka itu jangan heran kalau malam hari sepertinya hasil garapannya bagus sekali. Tapi begitu dilihat siang hari ternyata berantakan alias amburadul,” tegas Umar, yang mengaku seringkali menemukan pekerjaan CV ini kualitasnya patut dipertanyakan. Seperti diberitakan sebelumnya, proyek pemeliharaan berkala jalan Desa Wotgalih–Watestani, Kecamatan Nguling, diprotes warga dan perangkat desa. Karena, banyak aspal yang merenggang dan sebagian lainnya mengelupas. Padahal pekerjaan baru satu hari dikerjakan. Untuk itu

warga dan perangkat desa minta supaya pekerjaan itu dibetulkan lagi. Warga menolak jika perbaikannya dilakukan dengan sistem tambal sulam. Sebagai bentuk kekecewaannya, warga berencana akan melaporkan masalah ini kepada Kejaksaan Negeri Bangil dan Polres Pasuruan seperti yang terjadi pada pengaspalan jalan di Desa Tejowangi, Kecamatan Purwosari. Sepekan lalu, puluhan warga Desa Tejowangi, ramairamai mendatangi Kantor Kejari Bangil dan Polres Pasuruan untuk melaporkan pekerjaan proyek aspal jalan yang kualitasnya buruk. Atas laporan warga ini akhirnya pihak rekanan melakukan perbaikan. (kd/umr/dra)

Ingin Betah Melek Saat Bekerja, Sopir Konsumsi Sabu PASURUAN (BM) - Berdalih agar betah melek saat bekerja, seorang sopir nekat mengkonsumsi sabu. Mulyo Sutrisno (30) penduduk Desa Pelintahan, Kecamatan Pandaan. Mulyo dibekuk petugas Buser di rumahnya dan kedapatan menyimpan sabu seberat 1,02 gram. Sore itu Mulyo sebenarnya bersiap-siap hendak nyabu sebagai persiapan kerja malam harinya. Dalam pengembangan kasusnya, Mulyo menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Pasuruan di Bangil dan Mulyo sendiri digiring ke tahanan. “Kami masih akan kembangkan terus kasusnya. Bagi kami adalah asal-usul sabu. Darimana Mulyo dapatkan sabu tersebut,” ungkap Kasubbag Humas Polres Pasuruan AKP Yusuf Anggy SH. Dikatakan Yusuf, sejak sebulanan lalu petugas mengincar gerak-gerik Mulyo. Fokus petuPERWAKILAN

TUBAN (BM) - Kapolres Tuban AKBP Fadly Samad akan menerapkan patroli dialogis di beberapa tempat di Kabupaten Tuban. Seminggu lalu, Kapolres terlihat mengayuh sepeda dengan mengenakan helm dan rompi warna biru, meski terik panasnya matahari, tidak menyurutkan Kapolres Fadly melaksanakan patroli naik sepeda untuk bertemu dengan masyarakat. Alasan Fadly, wilayah Tuban harus diproteksi sedini mungkin dari maraknya peredaran narkoba, karena didapati di beberapa sudut kota, salah satunya Kecamatan Jatirogo yang jauh di perbatasan Rembang, Jawa Tengah dan tempat tersebut sering menjadi tempat transaksi jual beli narkotika. Menanggapi gencarnya peredaran barang haram tersebut, Kapolres akan terus menindaklanjuti patroli dialogis, sebagai salah satu cara pendekatan secara preventif dan kuratif. “Kami melakukan patroli dialogis ini secara berkala, untuk daerah Tuban, yang bisa dijangkau dengan sepeda,” uangkap Fadly Samad, Minggu (7/8). Banyak PKL dan becak menjadi salah satu perhatian Fadly, karena selama ini di Jalan KH Mustain menjadi semerawut akibatnya menjadi tidak tertib para pengayuh becak dan ini menjadi peringataam para abang becak untuk tertib. Selain itu juga diimbau agar pengguna jalan agar tidak sembarangan parkir, karena salah satu yang memicu kemacetan menjadi perhatiannya, akibat dari Sistem Satu Arah (SSA) di Jalan Basra yang memicu kemacetan di beberapa jalan di Jalan Diponegoro dan jalan dr Wahidin Sudiro Husodo.(emi/zen/dra)

FOTO: BM/ZAINUDIN

RAWAN : Kapolres Tuban AKBP Fadly Samad akan terus menerapkan patroli dialogis di beberapa tempat di Kabupaten Tuban untuk bertemu dengan masyarakat guna menekan peredaran bahaya narkoba.

www.beritametro.co.id

DIPERTANYAKAN : : Pekerjaan pengaspalan jalan di jalan Desa Wotgalih – Watestani, Kecamatan Nguling, sempat diprotes warga

lintas atau supaya tidak mengganggu jalan, sebaiknya diabaikan. Penilaian Umar, alasan rekanan semacam itu hanya akal-akalan saja

Kapolres Tuban Tindak Lanjuti Patroli Dialogis

berita metro

L-Moral Minta PU Bina Marga Turun ke Lapangan PASURUAN (BM) Proyek pengaspalan jalan DesaWotgalih–Watestani, Kecamatan Nguling, disikapi LSM L-Moral. Melalui Direktur Eksekutif, H Umar Wirohadi SH, dengan tegas meminta kepada pihak Dinas PU Bina Marga untuk segera turun ke lokasi melakukan pengecekan. Jika hasil pekerjaannya sesuai dengan keluhan perangkat desa setempat dan warga, maka pihak dinas harus segera memanggil dan memberikan peringatan tegas kepada rekanan. Masih kata Umar, Dinas PU Bina Marga harus menolak jika ada pekerjaan pengaspalan dilakukan pada malam hari. Kalau rekanan beralasan karena kelancaraan lalu

KILAS

FOTO: BM/UMAR

MODUS : Mulyo Sutrisno tersangka pengedar dan kurir serta sekaligus sebagai pengguna sabu.

gas kepada sang sopir ini karena ada informasi kalau Mulyo seringkali nyabu di rumahnya. Seringkali dilakukan bersama tamunya. Petugas yang mendapatkan kepastian kalau Mulyo sebagai

pengguna, terus mengintainya. Pengakuan Mulyo, awalnya dia diajak temannya untuk menemani saja. Tidak lama kemudian diminta untuk mencicipi. Benar saja, untuk berikutnya

dia membeli sendiri. Karena merasa keenakan akhirnya Mulyo terus mengkonsumsinya hingga sekarang. Karena sudah menjadi pelanggan tetap, akhirnya teman yang selama ini

sebagai pemasok mengajaknya untuk kerjasama. Mulyo dijadikan sebagai kurir sabu untuk kawasan Kecamatan Pandaan, Prigen dan Bangil. Sayang, sepak terjang Mulyo terendus petugas. Saat itu petugas yang menyamar sebagai pecandu sabu memesannya. Sesuai dengan kesepakatan harga dan tempat pertemuan, Mulyo membawakan pesanan petugas. Mulyo dapat dibekuk di rumahnya. Saat itu Mulyo hendak menyiapkan diri mengkonsumsi sendiri. Dia menyerahkan diri berikut dengan barang bukti sabu 1 kantong plastik klip seberat 1,02 gram. “Perbuatan tersangka dijerat Undang-Undang RI Nomor 35Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara,” tegas Kasubbag Humas mendampingi Kasat Narkoba AKP Nanang Sugiono.(umr/kd/dra)

KILAS

Ditemukan Busuk di Pinggir Kali, Diduga Korban Pembunuhan PASURUAN (BM) - Warga Dusun Kendang Dukuh Utara, Desa Kendang Dukuh, Kecamatan Wonorejo, Minggu (7/8), gempar. Karena warga menemukan sesosok mayat membusuk di pinggiran sungai. Mayat laki-laki ini sudah dalam kondisi menggelembung dan dikerubuti lalat. Setelah ditelusuri, ternyata mayat tersebut bernama Muhid (50) penduduk Dusun Jangkang, Desa Karangsono, Kecamatan Wonorejo, yang tidak jauh dari lokasi penemuan mayat. Belum diketahui penyebab kematiannya. Jika melihat kondisi tubuh yang penuh luka, diduga kuat jadi korban pembunuhan. Luka yang ada di tubuhnya, robek di bagian bahu kanan, pinggul memar dan kepala luka menganga. Sampai sekarang petugas masih melakukan penelusuran serta penyelidikan atas kematian tukang pijet urut ini. Beberapa saksi yang sempat komunikasi sebelum korban ditemukan tewas masih dimintai keterangan petugas polsek. Guna mengungkap ini, mayat korban dibawa ke kamar mayat RSUD Bangil untuk dimintakan visum. “Kami masih belum mengetahui penyebab kematian korban. Maka itu, mayat korban kami bawa ke RSUD Bangil guna diotopsi. Kita tunggu saja hasil otopsi dan hasil penyelidikan kami,” terang Kapolsek Wonorejo AKP Slamet. Kronologinya, Kholik salah satu warga sejak beberapa hari ini mengaku mengendus bau busuk yang sangat menyengat setiap kali dirinya ke sungai. Mulai kemarin, bau busuk dan anyir pada air sungai kian parah. Akhirnya Kholik menyusuri sungai untuk mencari sumber bau busuk tersebut. Kholik kaget saat mendapati sosok mayat busuk berada di pinggiran sungai. Kholikpun lari mencari pertolongan kepada tetangganya. Warga bersama perangkat melaporkan temuannya ini kepada petugas polsek setempat. Cerita keluarganya kepada petugas polsek, sekitar 4 hari lalu Muhid keluar rumah untuk cangkrukan di warung. Sudah menjadi langganannya, ia minum kopi di warung milik Hajir tetangganya. Kira-kira pukul 22.00, Muhid pamit pulang. Jarak warung dari rumahnya hanya sekitar 200 meteran. Sampai tengah perjalanan, Muhid bertemu dengan Samsul, tetangga dekatnya. Samsul sempat tanya apakah warung Hajir masih buka. Setelah itu Muhid melanjutkan perjalanannya lagi. Sejak itu Muhid tidak diketahui rimbanya dan sempat dicari-cari keluarganya bersama para tetangga. Tahu-tahu Muhid sudah diketahui jadi mayat.(umr/kd/dra)

PASURUAN: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani IKLAN/LANGGANAN: 081 336 484 057


PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Truk Galian C Tertentu, Tetap Beroperasi di Jam Sibuk

KILAS

SE Bupati Tak Bertaring

GRESIK (BM) - Surat Edaran (SE) Bupati Gresik Sambari Halim Radianto yang melarang truk pemuat galian C maupun bahan tambang lain melintas pada pukul 05.00 WIB-08.00 WIB dan 15.00 WIB-18.00 WIB di jalur pantura, sudah keluar sejak 20 April 2015. Namun hingga kini, SE itu nyaris tidak digubris. Padahal pada waktu-waktu itu, kondisi jalan padat dengan aktivitas berangkat dan pulang kerja atau sekolah. Kondisi ini membuat gerah masyarakat Manyar. Mereka mengancam akan menghentikan paksa lalu lalang truk pemuat tambang jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tidak bertindak. “Ini warga Manyar ngamuk dengan bandelnya para sopir dan pengusaha truk galian yang tetap melintas saat jam terlarang,” kata Sukhoiri, tokoh masyarakat Manyar, Minggu (7/8). Dia mengaku sudah kerap dilapori keluhan warga terkait bandelnya truk galian C. Bahkwan sudah ada yang berniat turun tangan sendiri jika tidak dicegah.“Saya yakin, SE itu sudah diketahui truk galian C maupun truk pemuat batu bara, tapi kok tetap dilanggar. Ini sebenarnya siapa yang njarak. Pemerintahnya selaku pengeluar kebijakan atau

FOTO BM/ISTIMEWA

MULUS: Dua truk galian C beriringan keluar dari pertigaan untuk masuk ke jalur pantura Gresik sekitar pukul 06.30 WIB. Truk milik salah satu pengusaha ternama ini, sepertinya lancar-lancar saja lewati jalan utama Manyar-Tuban ini kendati sudah ada SE yang mengatur jam operasionalnya.

pengusahanya. Atau dua-duanya?” sergahnya. Sukhoiri bahkan mengalami sendiri dampak akibat angkutan berat langgar SE akhir pekan kemarin. “Saya mau nganter anak sekolah. Di Tugu Tenger, mobil tidak bisa bergerak, macet

total.Ternyata itu dipicu truk-truk galian C yang jalan berjajar. Macetnya sampai jembatan Manyar. Bisa dibayangkan jauhnya. Padahal banyak warga yang akan berangkat kerja atau sekolah, terlambat gara-gara macet,” sebutnya.

Sukhoiri meminta Bupati Sambari selaku pembuat kebijakan segera bertindak tegas. Yakni dengan instruksikan SKPD terkait turun ke jalan menindak pengusaha maupun spor nakal tersebut. “Bupati harus turunkan petugas untuk menindak sopir-sopir truk

Kebutuhan Gas Amorea II Dipasok HCML

nakal tersebut,” pintanya. Jika tidak, kesan bawa bupati melindungi pemilik armada truk galian C dan pemuat batu bara akan kian kuat. “Cabut saja SE-nya kalau begitu. Daripada SE itu mandul, tidak bertaring, tidak digubris, kan lebih baik dicabut saja. Biar tambah rusak Gresik. Khususnya jalannya,” sindir Sukhoiri. Sebelumnya, anggota FPDIP DPRD Gresik asal bungah, Noto Utomo juga meminta kepada pihak berwenang, baik Satpol, Dishub dan Polres, agar tidak tebang pilih dalam menertibkan truk yang masih menerjang jam larangan beroperasi. “Saya minta penegak aturan tertibkan semua truk pemuat galian C yang melanggar jam larangan,” pintanya. Menurut Noto, penegakan aturan memang masih terlihat tebang pilih. Ada truk-truk pemuat galian C milik pengusaha tertentu yang tidak pernah ditertibkan kendati melanggar aturan. Padahal di saat itu, banyak aparatur penegak hukum yang sedang lakukan penjagaan. Bahkan, masyarakat kerap mengingatkan kepada oknum aparat penegak aturan itu. “Saya tidak perlu sebutkan pengusahanya. Saya kira semua masyarakat tahu,” ungkapnya.(sgg/zen/epe)

GRESIK (BM) - Manajemen PT Petrokimia Gresik (PG) optimistis proyek pembangunan fasilitas produksi Amoniak Urea (Amorea) II yang menelan dana sekitar USD 661 juta atau Rp 8 triliun itu akan selesai sesuai jadwal. “Tetap on schedule. Kami minta doa agar bisa beroperasi tahun depan,” kata Direktur Teknik dan Pengembangan, Arif Fauzan, Minggu (7/8). Memasuki akhir semester ketiga tahun ini, progres proyek sudah mencapai 83 persen. Namun dengan terpenuhinya kebutuhan gas untuk proyek Amorea II sebagai bahan baku yang dipasok Husky-CNOOC Madura Limited (HCML), sisa proyek dinilai Arif sudah aman. Rencananya pabrik ini akan memproduksi 660 ribu metrik ton amoniak dan 570 ribu metrik ton urea per tahun. “Bahan baku utamanya menggunakan gas 85 MMSCFD dengan teknologi untuk amoniak dari Kellog Brown and Root (AS) dan untuk urea dari Toyo Engineering Corp (Jepang),” ungkapnya. Pembangunan Amorea II yang dibangun sejak Februari 2014, dianggap proyek strategis sebagai bagian program ketahanan pangan. Produksinya nanti untuk pemenuhan kebutuhan pupuk nasional yang tiap tahun meningkat. Saat ini, pabrik amoniak eksisting PG memiliki kapasitas produksi 445 ribu ton per tahun, sedangkan kebutuhan PG mencapai 850 ribu ton per tahun. Jatim sendiri butuh pupuk urea 1 juta ton per tahun. Sehingga kekurangannya dipenuhi dari impor. (gbr/zen/epe)

SK Bupati Menunggu Aturan Baru Mendagri Ratusan Alsintan Bantuan Pusat Tertahan di Dispertanhut

LAMONGAN (BM) – Bantuan ratusan alat pertanian 2016 kepada kelompok tani (Poktan) yang disalurkan melalui Dinas Pertanian dan Kehutanan (Dispertanhut) Kabupaten Lamongan, masih belum diserahterimakan hingga saat ini. Padahal alat-alat dan mesin pertanian (alsintan) yang memadai untuk menunjang kinerja sektor pertanian itu untuk memperlancar program ketahanan pangan nasional yang digagas Presiden Joko Widodo. Dikonfirmasi, Kepala Dispertanhut, Ir Aris Setiadi MM, melalui Kabid Pertanian dan Hortikultura, Ir Ernawan K Adi mengungkapkan, tertahannya alsintan karena menunggu Surat Keputusan (SK) Bupati untuk penyalurannya. “Selain itu, kami juga menunggu peraturan terbaru dari Kementerian Dalam Negeri tentang ketentuan penerima bantuan yang harus berbadan hukum minimal sudah tiga tahun,” terangnya, Minggu (7/8). Karena itu, kendati banyak pihak yang mem-

FOTO BM/FDN

GAMPANG RUSAK: Alsintan yang tertahan jika tidak segera dipakai, dikhawatirkan rusak nganggur karena digeletakkan di ruangan terbuka.

FOTO BM/GBR

pertanyakan dan khawatir kondisi alsintan rusak nganggur, Dispertanhut megaku tidak bisa berbuat banyak. “Untuk realisasi (penyaluran) kita menunggu SK Bupati dan saat ini belum ada. Makanya alat bantuan tertahan di sini. Semoga saja SK itu cepat keluar agar bantuan nanti bisa segera diterima dan tepat sasaran,” ujarnya. Alsintan yang ngendon di Dispertanhut di antaranya pompa air 6 dim sebanyak 56 unit, pompa air 4 dim (23), hand tractor roda 2 (40), dan alat pertanian lainnya sebanyak 16 unit. Ernawan juga menjelaskan, bantuan untuk petani ini ke depan hendaknya dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik. ”Karena yang menerima adalah kelompok, maka harus dimanfaatkan dan dikelola sebaik mungkin di masing-masing kelompok tani. Kalau sudah tiga sampai 5 tahun harus dirawat dan diperbaiki jika ada kerusakan, berdasarkan prinsip kebersamaan di dalam kelompok itu ya harus diperbaiki,” pesannya. (fdn/zen/epe)

PKL Mulai Bersih-bersih Lahan Relokasi

GRESIK (BM) - Pasca menerima lampu hijau dari PT Semen Indonesia untuk membuka lapak di sepanjang jalan eks tambang, PKL eks Bunderan GKB terlihat mulai berbenah. Mereka membuat tempat berdagang di sepanjang Jl Siti Fatimah Binti Maimun. Lokasi lahan yang tidak rata, diuruk secara swadaya. Sayangnya, polusi bau yang bersumber dari tempat pembuangan sampah di dekat lokasi, dikhawatirkan membuat pembeli enggan mendatangi. “Ada sekitar 60 an pedagang yang siap pindah ke tempat ini meskipun harus kerja bakti dulu membersihkan tempat ini, maklum tempatnya dekat tempat pembuangan sampah,” kata Putra, salah satu PKL eks Bunderan GKB, Minggu (7/8).

Putra menambahkan, PKL yang membuka lapak di jalan eks tambang memang segera bergegas. Apalagi mereka yang berjumlah sekitar 60 PKL, sudah 2 minggu lebih tidak mendapat pemasukan. “Semoga disini ramai dan tidak ada obrakan lagi,” harapnya. Perjuangan eks PKL Bunderan GKB menempati lahan relokasi memang hasil dari demo dua hari berturut-turut di DPRD. Dengan membawa serta gerobak dagangan dan barang jualan, mereka melakukan aksi di depan gedung dewan dan melanjutkan ke PT Semen Gresik untuk meminjam sebagian lahan. Aksi itu akhirnya membuat luluh BUMN tersebut dengan memperbolehkan PKL berjualan di lahannya. (gbr/zen/epe)

FOTO BM/GBR

HARAPAN: Kendati berdekatan dengan lokasi pembuangan sampah, PKL eks Bunderan GKB berharap lokasi baru di lahan Semen Gresik bisa mengembalikan rezeki mereka.

Usulkan Pemerintah Bangun Flyover

Mimpi Warga Manyar dan Duduk Sampeyan Lepas dari Teror Laka

GRESIK (BM) - Tingginya angka kecelakaan di perempatan Tugu Manyar, Desa Manyar Sidomukti Kecamatan Manyar dan di perempatan jalan Desa Duduk Kecamatan Duduk Sampeyan, memantik reaksi masyarakat. Mereka mendesak Pemkab Gresik, Pemprov Jatim maupun pemerintah pusat tidak membiarkan mimpi buruk itu berlanjut dengan membuatkan flyover (jalan layang) di kedua wilayah tersebut. “Kami meminta pemerintah tidak membiarkan kondisi itu berlarut. Kasihan masyarakat terus-terusan yang menjadi korban,” kata tokoh masyarakat Gresik, HM Khozin Ma’sum, Minggu (7/8). Menurut dia, kebutuhan jalan layang di dua wilayah tersebut sangat mendesak. Karena selain jalannya sempit, kerap terjadi laka (kecelakaan) PERWAKILAN

FOTO BERITAMETRO.CO.ID

TANPA TL: Salah satu pemicu kemacetan di perempatan Duduk adalah tidak adanya lampu pengatur lalu lintas.

lantaran setiap hari padat kendaraan. Kepadatan itu membuat kendaraan saling serobot, terutama di perempatan Duduk Sampeyan. “Kalau sudah pagi hari dan sore hari macetnya luar biasa. Sehingga, kerap membuat pengguna jalan tersulut emosinya,” ungkap

pendiri RGS (Relawan Gerakan Sosial) ini. Khozin mengaku pernah membuatkan konsep untuk mengatasi kemacetan dan menekan angka kecelakaan di perempatan Tugu Manyar. Yaitu, dengan membuatkan jalan layang yang menghubung-

kan arah timur dan barat jalan daendels tersebut. “Sehingga, para pengguna jalan yang mau ke arah barat bisa lewat jalan layang dengan dua arah, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan dari arah utara dan selatan di perempatan Tugu Manyar tersebut,” jelas Khozin. Kemudian, lanjutnya, di kanan kiri jembatan tersebut tetap dibuatkan jalan untuk lalu lintas dari arah barat atau timur yang masuk ke arah perkampungan di perempat Tugu Manyar. Solusi serupa juga diusulkan untuk perempatan Desa Duduk Kecamatan Duduk Sampeyan. “Di sana kondisinya juga sama dengan kondisi di perempatan Tugu Manyar,” jelas cucu KH Abdul Karim ini. Jadi, tambah Khozin, kalau di sana juga dibuatkan jalan

layang yang menghubungkan arah barat dan timur dengan sistem jalan dua arah, maka dipastikan bisa mengurangi kemacetan. Terlebih menghindari kecelakaan. “Saya yakin semua masyarakat sudah lama menantikan action pemerintah tersebut. Saya kira pemerintah banyak anggaran untuk itu,” terang Khozin. Menurut Khozin, realisasi jalan layang tersebut tergantung keseriusan pemerintah daerah (Pemkab Gresik) untuk melobi pemprov maupun Jakarta. “Kalau pemerintah pusat diberikan pemaparan yang logis, pasti mau menggelontorkan dana untuk itu. Saya yakin di Kementerian Pekerjaan Umum (PU) banyak anggaran untuk itu. Sekarang tergantung keseriusan pemerintah daerah untuk lobi,” pungkas Khozin. (sgg/zen/epe)

SESUAI TARGET: Lokasi Pabrik Amorea II yang ditarget tuntas dan siap berproduksi pada 2017 untuk mengurangi ketergantungan pada kebutuhan pupuk impor.

Istri Minggat, Paman Cabuli Keponakan LAMONGAN (BM) - Sukadi (64) warga Durek RT 01/ RW 04 Desa Pangkatrejo Kec Lamongan gelap mata ketika syahwatnya menguasai. Usia yang sudah berbau tanah tidak membuat dirinya intens mendekat pada Sang Khalik. Dia justru tega mencabuli keponakannya, AS(16). Ironisnya, ulah Sukardi justru dipergoki langsung ibu korban di kamar AS, Sabtu (6/8) sekitar pukul 16.30 WIB. “Saya sedang mencari AS yang pamit main ke rumah pamannya sejak siang. Sampai sore kok gak pulang-pulang,” terang ibu AS. Curiga karena AS kerap berlama-lama di Sukadi, sang ibu lantas mencari. Pintu yang terkunci membuat dia was-was. Apalagi tidak ada jawaban ketika memanggil tersangka. Saksi lantas masuk rumah dari pintu belakang. Dia terperanjat begitu mengetahui AS tengah digauli pamannya dengan masih memakai seragam sekolah. Tanpa banyak bicara, AS dibawa pulang dan melaporkan kejadian ini ke kepala dusun yang dilanjutkan ke kepolisian. Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polsek Kota, Aiptu Sunaryo langsung meringkus tersangka begitu menerima laporan. Dari pemeriksaan sementara, ulah itu ternyata sudah lama dilakukan. Berdalih hidup kesepian setelah ditinggal minggat sang istri, Sukadi yang hidup sendiri merayu AS dengan iming-iming rupiah. Hampir setiap main ke rumahnya, AS diberi uang . Bujuk rayu itu sudah cukup untuk menggoda AS yang awalnya dicabuli hingga rela mahkotanya direnggut. “Pengakuan tersangka, baru tiga kali berhubungan badan dengan korban,” tambah Aiptu Sunaryo. Terkuaknya aksi bejat sang paman, diancam dengan pasal 81 ayat (2) atau pasal 81 ayat (1), (2) UU nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU nomor 23 tahun 2002 perlindungan anak. Jika terbukti, Sukadi bakal menjalani masa hukuman penjara minimal 5 tahun. (ifa/zen/epe)

Polair Imbau Penggunaan Life Jacket LAMONGAN (BM) - Dalam rangka upaya memelihara kamtibmas di wilayah perairan Lamongan, khususnya kepada nakhoda, awak kapal dan nelayan, Satuan Polisi Air (Polair) Polres Lamongan gencar menggelar patroli yang diikuti imbauan pemakaian life jacket. Komandan Kapal patroli X-1002, Brigadir Aris Munthohar mengungkapkan, agenda ini rutin dilakukan agar semua aktivitas di perairan tidak mengabaikan faktor keselamatan. “Kegiatan Kepolisian Perairan ini bertujuan untuk mencegah dan mempersiapkan apabila terjadi ancaman bahaya gelombang di tengah Laut yang sewaktu-waktu dapat terjadi,” terangnya, Minggu (7/8). Selain patroli rutin, personil Polair bahwa kegiatan ini juga sekaligus untuk memantau situasi Kamtibmas di wilayah Perairan Lamongan. (ifa/zen/epe)

FOTO BM/IFA

SAYANGI NYAWA: Penggunaan life jacket di kalangan nelayan Lamongan terus disosialisasikan Polair mengantisipasi bahaya yang bisa datang sewaktu-waktu.

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Nur Afifah, Mochamad Fiddin Rosyadi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.


14 TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO I LUMAJANG I BANYUWANGI

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Jumlah Blanko KTP Elektronik Mulai Menipis Masih Cukup Memenuhi Kebutuhan Dua pekan JEMBER (BM) – Jumlah blanko kartu tanda penduduk (KTP) elektronik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Jember, menipis atau hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan selama sepekan hingga dua pekan ke depan. “Stok blanko KTP elektronik sekitar 3.000-an dan jumlah tersebut cukup untuk memenuhi satu hingga dua pekan ke depan,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispenduk Capil) Jember, Arif Tjahyono. Menurut ia, permintaan KTP elektronik rata-rata sebanyak 400 kartu setiap harinya, sehingga dengan stok tersebut kemungkinan hanya cukup untuk memenuhi permintaan KTP elektronik paling lama sekitar dua pekan. “Persoalan menipisnya blanko KTP elektronik tidak hanya terjadi di Jember, bahkan di Kabupaten Lumajang dan Banyuwangi dikabarkan blanko KTP elektronik

DISPENDUK: Tampak Kantor Dispenduk Capil Kabupaten Jember. Jumlah blanko kartu tanda penduduk (KTP) elektronik di Dispenduk Capil Kabupaten Jember, menipis. FOTO : ISTIMEWA

sudah habis atau stoknya kosong,” ucap mantan Kepala Kantor Pariwisata Jember itu. Ia mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait dengan menipisnya blankoKTPelektroniktersebutkarena Dispenduk Capil di daerah han-

ya menerima blanko dari pusat. “Kami belum mengetahui penyebab pasti dari keterlambatan penyediaan blanko KTP elektronik dari pemerintah pusat, namun kabarnya masih terkendala untuk pengadaan saja,” tuturnya. Arif berharap distribusi blanko

KTP elektronik kembali normal karena permintaan untuk pembuatan dan pencetakan KTP elektronik setelah Lebaran mengalami peningkatan yang cukup signifikan. “Mudah-mudahan pihak Kementerian Dalam Negeri bisa mendistribusikan blanko KTP ele-

ktronik ke sejumlah daerah, termasuk Jember pada pertengahan Agustus 2016, sehingga tidak sampai kehabisan,” katanya. Data Dispenduk Capil Jember tercatat jumlah warga yang wajib memiliki KTP elektronik yang merupakan KTP seumur hidup itu sebanyak 1,9 juta jiwa, namun jumlah warga yang sudah melakukan perekaman dan memiliki KTP elektronik sebanyak 1,6 juta jiwa. “Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jember, kami optimistis bisa menuntaskan KTP elektronik untuk seluruh warga wajib memiliki identitas kependudukan paling lambat tahun 2017,” ujarnya. Sementara anggota DPR RI M. Nur Purnamasidi yang juga melakukan kunjungan ke Kantor Dispenduk Capil mengatakan keterlambatan distribusi blanko KTP elektronik dapat menyebabkan antrean cukup panjang. (ant/azt)

Tim Pemburu ’Bumilristi’ Libatkan Penjual Sayur BANYUWANGI (BM) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyuwangi menyiapkan inovasi lanjutan untuk mempertahankan angka nol atau zero kematian ibu dan anak, yakni dengan melibatkan penjual sayur keliling. Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas menjelaskan, inovasi di Kecamatan Sempu itu melibatkan penjual sayur seabagai ‘pemburu’ ibu hamil resiko tinggi yang terpilih menjadi inovasi terbaik bidang kesehatan dari Jaringan Informasi Pelayanan Publik (JIPP) Pemprov Provinsi Jawa Timur. “Program ini merupakan hasil dari dorongan inovasi di tiap-tiap unit layanan masyarakat yang ada, termasuk puskesmas. Kami mendorong tiap unit layanan mem-

FOTO : ISTIMEWA

INOVASI: Banyuwangi siapkan inovasi lanjutan mempertahankan angka nol kematian ibu dan anak. Tampak Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.

buat inovasi. Bila inovasi itu berhasil, tinggal diadopsi unit layanan lain,” katanya.

Terkait Program Pemburu Ibu Hamil Risiko Tinggi (Bumilristi) yang digarap Puskesmas Sempu,

Anas mengatakan bahwa hal itu telah diuji dan dipaparkan di depan tim JIPP. Tim tesebut, katanya, terdiri dari Biro Organisasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kementerian Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, akademisi, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) penggiat inovasi publik. Selain itu, juga melibatkan Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ), yakni institusi pemerintah Jerman yang yang banyak mengawal program inovasi pelayanan publik di Indonesia. Menurut Anas, inovasi Pemburu Bumilristi ini telah dipilih oleh JIPP menyisihkan 84 program in-

ovasi dari seluruh daerah di Jawa Timur. “Dari 84 program yang diuji, kami masuk 10 besar. Setelah diuji lagi, akhirnya program tersebut lolos menjadi tiga besar, dan berhasil menjadi yang terbaik,” katanya. Sementara itu, Kepala Puskesmas Sempu Hadi Kusairi mengatakan Bumilristi yang digagasnya adalah gerakan menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di wilayah Puskesmas Sempu. Dalam program itu yang akan bertugas menjadi pemburu Bumilristi adalah tim gabungan. “Uniknya, tim ini juga akan melibatkan tukang sayur keliling, selain tenaga medis dari Puskesmas Sempu,” ujarnya. (ant/ azt)

FOTO : ISTIMEWA

RUSAK: Petugas Bulog Bondowoso menunjukkan beras yang rusak akibat hama Risoverta.

Beras Bulog Diserang Hama ’Risoverta’ BONDOWOSO (BM) – Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional Bondowoso mengemukakan, beras yang disimpan dalam gudang diserang oleh hama Risoverta atau hama gabah. Untuk mengantisipasinya, dilakukan tindakan pengelolaan hama gudang terpadu. “Sebenarnya hama Risoverta ini sudah biasa bagi kami. Karena hama tersebut barang hidup tentunya akan masuk kedalam karung plastik beras yang berada di gudang dan sebenarnya hama risoverta adalah hama gabah yang terbawa sehingga merusak beras,” kata Kepala Badan Urusan Logistik Sub Divre Bondowoso, Muhammad Zaenal. Ia mengatakan bahwa hama risoverta memang dapat merusak beras hingga menjadi serbuk. Sebelum merusak beras yang ada dalam karung plastik hama yang mudah berkembang biak itu terlebih dahulu melubangi karung beras. Sebelumnya, kata dia, serangan hama di gudang Bulog Bondowoso sudah kerap terjadi, tetapi serangan hama yang merusak beras raskin maupun beras premium itu dapat ditangani dengan upaya pemusnahan menggunakan racun. “Jadi untuk menangani hama risoverta itu kita menggunakan racun khusus yang disemprotkan lalu seluruh beras yang ada dalam gudang ditutup rapat menggunakan terpal atau sungkup selama 12 hari. Dan dipastikan dalam waktu 12 hari semua hama pasti mati,” katanya. Manurut ia, sejauh ini masih belum ditemukan karung yang berisi beras mengalami rusak berat. Tetapi jika memang terjadi rusak berat biasanya dalam satu karung yang berisi beras 15 kilogram tentunya juga dapat mengurangi berat hingga 4 kilogram per karung. “Kami selalu mengantisipasi serangan hama risoverta, karena hama gabah tersebut bisa datang kapan saja mengingat setiap hari ada pasokan beras ke gudang Bulog Bondowoso,” tuturnya. (ant/azt)

PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

Erupsi Bromo Jadi ’Magnet’ Wisatawan Tertarik Berkunjung karena Rasa Penasaran

FOTO : BM/SAIFULLAH

KUNJUNGAN: Para wisatawan, baik lokal dan asing kian memadati Gunung Bromo di Sukapura Probolinggo.

PROBOLINGGO (BM) – Fase erupsi Gunung Bromo kali ini merupakan yang terpanjang. Dibandingkan dengan erupsi serupa, pada 2010–2011 lalu, rupanya kondisi ini memantik rasa penasaran turis domestik, maupun turis asing. Ratusan wisatawan memadati lautan pasir Bromo. Beberapa di antaranya, memilih untuk menikmati sunrise (matahari terbit-red0 di Penanjakan dan sekitar LavaView. Ratusan pasang mata pun terbius, oleh keindahan Gunung Bromo yang tengah erupsi. “Kombinasi antara matahari terbit yang menyiratkan sinar jingga di ufuk timur, berpadu indah dengan kabut dan kepulan asap Bromo,” kata Bryan, turis asal Amerika Serikat, dalam bahasa inggris. Ditanya soal status Gunung Bromo yang masih dalam level Waspada, lelaki jangkung itu tak terlalu merisaukan. Apalagi ia hanya menikmati keindahan Bromo dari kejauhan atau jarak aman. Komentar senada juga meluncur dari Lola Mischa, kekasih Bryan. Mereka

merasa beruntung, dapat melihat kepulan asap Bromo seperti saat ini. Terpisah, namun masih di lokasi yang sama, salah satu pengunjung asal Makassar, irma Sirmayanti mengatakan, keindahan Gunung Bromo ini tidak pernah bisa digantikan. Kendati pun saat ini tengah erupsi, pemandangannya malah semakin indah. “Biar bagaimana pun namanya bencana alam, tidak dapat dikendalikan manusia. Semua kuasaTuhanYang Maha Esa.Tapi sebagai manusia yang dapat berpikir, setidaknya kami bisa membedakan mana posisi aman untuk berwisata, dan mana posisi yang membahayakan. Selama itu tidak melanggar peraturan yang berlaku, sah-sah saja untuk berlibur dan menikmati Bromo,” terangnya. Sebelum ke Bromo, dari siaran televisi maupun media online, wanita berhijab ini menyebut, sudah ramai berita tentang erupsi Bromo. “Justru itu, salah satu faktor mengapa kami datang ke sini. Karena penasaran,” pungkasnya, seraya kembali ke rombongannya. (sip/azt)

Dibekuk, Tiga Dedengkot Begal Tapal Kuda

FOTO : ISTIMEWA

BEGAL: Tiga dedengkot begal lintas daerah Tapal Kuda Jatim, berhasil dibekuk tim Buser Satreskrim Polres Probolinggo. PERWAKILAN

PROBOLINGGO (BM) – Tiga dedengkot begal lintas daerah Tapal Kuda Jatim, berhasil dibekuk tim Buser Satreskrim Polres Probolinggo. Tiga spesialis curas dan curanmor ini sudah beraksi di 11 TKP, di berbagai daerah Tapal Kuda, terutama di Kabupaten Probolinggo. Sasaran utamanya adalah pengendara motor kaum perempuan. Tiga tersangka rata-rata berasal dari Kabupaten Lumajang. Satu di antara dua tersangka lainnya yakni RM (22) warga Desa Alun-alun, Kecamatan Ranuyoso, dilumpuhkan dengan timah panas, karena melakukan perlawanan ketika ditangkap di rumahnya. Sementar dua tersang-

ka MS (20) asal Desa yang sama dan SR (31) asal Desa Ranubedali, Kecamatan Ranuyoso, juga ditangkap saat sedang tidur dirumahnya. Kapolres Probolinggo AKBP Arman Asmara Sarifudin mengatakan, aksi ketiga tersangka spesialis begal ini sudah beraksi di 11 TKP di beberapa daerah Tapal Kuda, yakni di Probolinggo Kota/Kabupaten, Lumajang, Pasuruan dan Situbondo. Dalam beberapa bulan sejak Januari hingga September 2016. “Terakhir aksi mereka di jalan raya Tegalsiwalan, korbannya adalah ibu rumah tangga, mereka bacok korban dan rampas

motornya, korban luka parah kendaraan. dan di rawat di rumah sakit. “Tiga tersangka ini spesialis Mereka baksi di tempat yang ge- lintas daerah di Tapal Kuda. lap,” lanjut AKBP Arman, Sabtu Mereka sebetulnya pelaku lama (6/8). yang dikenal sadis. Mereka Hasil curian, kata Kapolres, dedengkotnya pelaku begal di mereka jual di wilayah Luma- Tapal Kuda,” kata Kapolres Arjang. Dari 11 TKP tersebut, tiga man. tersangka yang dikenal sadis ini, Untuk mempertanggung mayoritas melukai korbannya. jawabkan perbuatannya ketigDan memaksa merampas ken- anya dikenakan pasal 365 KUHP daraan korban. Sementara Sub pasal 363 KUHP dengan anbarang bukti yang diamankan caman hukuman maksimal 12 dua unit sepeda motor matic, tahun penjara. (koc/azt) senjata t a j a m PANGGILAN berupa ceManajemen Berita Metro memerintahkan kepada Yusron lurit dan 4 Fuadi, selaku Koordinator Biro Probolinggo agar segera buah plat menghadap ke kantor pusat Berita Metro di Surabaya. Terima kasih. n o m o r

SITUBONDO: Edo Firman, Abdul Hakim. LUMAJANG: Santono Priambodo, Fitroh. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05. PROBOLINGGO: Yusron Fuadi (koord), Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.


MALANG RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 20168

PDAM Bangun SPAM Senilai Rp 3,4 Miliar dan Buka Kantor Unit Baru

kilas

Pengembangan Air Bersih di Malang Selatan

Bangun Wisata Libatkan Pengusaha

lennnium Development Goals (MDGs). ”Air bersih yang telah dikembangkan PDAM di wilayah Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo ini, tentunya memiliki standar kualitas air yang sudah ditentukan dari Standar Internasional,” kata dia. Untuk itu, lanjut dia, dirinya meminta kepada Direksi PDAM Kabupaten Malang, agar terus melakukan pengembangan air bersih agar masyarakat bisa menikmati air bersih yang memiliki kualitas yang baik. Dirinya juga meminta agar PDAM bisa memenuhi kebutuhan air bersih

dorenggo Kecamatan Ampelgading dan Kantor Unit PDAM Tirtoyudo Kecamatan Kabupaten Malang mengatakan, terobosan baru yang dilakukan PDAM ini merupakan pengembangan air bersih. Itu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya di wilayah Malang Selatan. Menurutnya, pengembangan air bersih melalui PDAM tersebut, demi tercapainya kesejahteraan rakyat dan pembangunan masyarakat di Kabupaten Malang, dengan sasaran pembangunan milenium atau Mil-

pada masyarakat di 33 kecamatan se-Kabupaten Malang. Sementara, Direktur Utama (Dirut) PDAM Kabupaten Malang H Syamsul Hadi menambahkan, pembangunan SPAM di Desa Sidorenggo telah menghabiskan anggaran Rp 3,4 miliar. Sedangkan, anggaran untuk pembangunan SPAM itu atas biaya PDAM, tanpa bantuan dari pemerintah pusat. Dijelaskan Syamsul, dengan diresmikannya Kantor Unit PDAM baru di Tirtoyudo tersebut, kini PDAM Kabupaten Malang telah memiliki 26 kantor

unit. Sehingga masih kurang tujuh kantor unit lagi. “Untuk memenuhi 33 kantor unit, akan kita lakukan secara bertahap yang kita sesuaikan dengan anggaran yang ada. Namun, target kami setiap tahun akan kita buka kantor pelayanan baru,” tegasnya. Dari tujuh wilayah yang belum terdapat Kantor Unit PDAM, kata Syamsul, seperti di wilayah KecamatanWajak, Pagelaran Kalipare, Sumberpucung, Kromengan, Wonosari, dan Kasembon. Dan target PDAM pada tahun 2020 sudahterpenuhikantorpelayanan airbersihdi33kecamatan.(lil/nov)

Mendikbud Kunjungi Tiga Kepala Daerah di Malang Raya jalin komunikasi sekaligus serap aspirasi daerah, salah satunya adalah Kota Malang. Ajang silaturahmi dan komunikasi ini pun berjalan dengan ganyeng. Abah Anton, demikian biasa disapa, pun tidak melewatkan kesempatan tersebut untuk menyampaikan beberapa saran dan masukan terkait perkembangan dunia pendidikan di Kota Malang. Salah satu hal yang menjadi perhatian Abah Anton adalah kelanjutan nasib siswa siswi lulusan SMK untuk mendapatkan pekerjaan. “Indikator utama yang harus diupayakan adalah siswa lulusan SMK diharapkan memiliki sertifikasi yang bertaraf Internasional akan keahliannya” ujar Abah Anton. Sehingga, nantinya begitu mereka lulus sekolah, perusahaan baik lokal maupun asing dapat dengan mudah menerima mereka bekerja. “Di samping itu, dengan adanya sertifikasi tersebut, anak-anak akan

dikeluarkan demi peningkatan kualitas, efisiensi dan juga efektifitas dunia pendidikan di Indonesia. “Dari perbincangan kami tadi, Bapak Walikota Malang Abah Anton memberikan beberapa masukan dan juga saran yang dapat kami gunakan sebagai bahan evaluasi di Kementerian Pendidikan “ tuturnya. Muhadjirmenambahkansalah

makin semangat belajar dan bersekolah untuk meningkatkan kompetensi,” lanjutnya. Di sisi lain, Muhadjir Effendi juga sangat berterima kasih atas informasi, masukan dan juga saran yang disampaikan. Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang dua periode itu pun bakal melakukan evaluasi atas beberapa regulasi yang telah

satu usulan dan juga masukan WalikotaMalangyangperludiperhatikan, salah satunya mengenai pengambilalihan SMA dan SMK yang dikelola provinsi bukan lagi oleh pemerintah kota maupun pemerintah kabupaten tempat domisili sekolah bersangkutan. Alasannya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan mendapatkan pembenahan. (lil/nov)

BM/KHOLIL

MALANG (BM) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, mengunjungi tiga kepala daerah di Malang Raya. Mereka dikunjungi secara bergiliran di kantornya masing-masing. Kunjungan terakhir di rumah dinas(rumdis)WalikotaBatuEddy Rumpoko, Minggu (7/8). Sebelumnya, Mendikbud mengunjungi Bupati Malang Rendra Kresna danWalikota Malang HM Anton. Di Kota Malang, Mendikbud Muhadjir Effendy diterima HM Anton dengan didampingi Sekretaris Daerah Kota Malang. Selain itu, juga disertai Asisten Administrasi Umum, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Bagian Humas. Usai mendapat kepercayaan Presiden Joko Widodo yang memegang jabatan Menteri Pendidikan (Mendiknas) menggantikan Anies Baswedan, memang Muhadjir Effendi kerap rajin sambang ke beberapa daerah. Dia

TANCAP GAS: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy saat mengunjungi ruang kerja Walikota Malang HM Anton untuk meminta masukan terkait dunia pendidikan di Nusantara.

BM/KHOLIL

MALANG (BM) - Demi memenuhi kebutuhan air bersih, Pemkab Malang melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Malang, terus mengembangkan dan melakukan terobosan baru. Salah satunya, dengan membangunsistempenyediaanairbersih (SPAM) senilai Rp 3,4 miliar dan membuka Kantor Unit PDAM baru di wilayah KecamatanTirtoyudoKabupatenMalang. Sementara itu, Bupati Malang H Rendra Kresna, Minggu (7/8), seusai meresmikan pembangunan SPAM di Desa Si-

MALANG (BM) - Pemkab Malang diminta agar melibatkan pengusaha untuk membangun destinasi wisata. Sebab, membangun destinasi wisata itu, dinilai tidak cukup hanya memperhatikan aspek sarana dan prasarana saja. “Sinergitas pemerintah setempat dan pengusaha bidang pariwisata juga sangat dibutuhkan. Makanya, pengusaha perlu dilibatkan,” kata Direktur PT Intelegensia GrahataDavid Santoso ma Kabupaten Malang David Santoso, Minggu (7/8). David yang merupakan pemilik perusahaan yang bergerak di bidang kepariwisataan itu mengkritisi pemerintah yang selama ini fokus pada pembangunan sarana infrastruktur saja. Dia sebutkan seperti jalan dan jembatan. Menurut dia, perhatian ke arah itu memang tidak salah. Dengan maksud untuk mempemudah akses. “Tapi kalau hanya fokus pada infrastruktur saja tidak cukup. Sekarang yang penting adalah membangun sinergitas, antara pengusaha dan pengambil kebijakan dalam hal ini pemerintah daerah,” kata David Santoso. Sebagai pebisnis pariwisata, David mengaku permintaan wisata alam dan budaya sangat tinggi namun belum banyak yang direspon. Dikatakan mata rantai yang menghubungkan dunia pariwisata dengan wisatawan ada tiga faktor antara lain, akses, amenitas dan atraksi. (lil/nov)

Sertifikasi Guru Akan Dihapus MALANG (BM) - Dalam dunia pendidikan bakal ada perubahan terkait sertifikasi guru. Sebab, menurut anggota Komisi X DPR RI Kresna Dewanata Prosakh sertifikasi guru itu bakal dihapus. “Sertifikasi guru bakal dihapus. Tapi diganti dengan program lain untuk kesejahteraan guru juga,” jelas Dewa panggilan akrab Kresna, Minggu (7/8). Dewa menjelaskan, perubahan baru di dunia pendidikan itu sudah sampai di meja dewan. Namun, belum sampai dalam pembahasan, sebab saat ini tengah memasuki masa reses. “Saya baca sekilas itu ada (penghapusan sertifikasi) tapi belum sampai pembahasan. Kami masih reses dulu,” jelas mantan Ketua DPD Nasdem Kabupaten Malang ini. Dewa menjamin, tidak akan ada gaduh kurikulum. Karena menteri baru ini masih melanjutkan program yang sudah digagas menteri yang lama saat dijabat Anies Baswedan. “K13 juga masih jalan terus. Program masih ikuti pengkajian 2016. Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2017 kan belum diajukan,” tandas dia. (lil/nov)

METRO JATIM

berita metro www.beritametro.co.id

Kasus Asusila Wanita Keterbelakangan Mental, Akhirnya Direspon Pemerintah

kilas

BPPKB Diminta Dampingi Korban MOJOKERTO (BM) – Masih ingatkasusasusilayangkorbannya seorang wanita yang mengalami keterbelakanganmentalbernama Siti Maria Ulfa. Setelah lama tak diberitakan,kejadianyangmenimpawanita32tahunituakhirnyadiresponpemerintahpusat. Ituterkaitdenganadanyatanggapan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), yang meresponlaporanpengaduanterhadap kasus tersebut. Apalagi, korban usai kejadian juga diketahui melahirkan seorang bayi laki-laki. Upaya hingga memndapat re-

spon itu, adalah upaya pengacara korban sekaligus Ketua Pengurus Cabang Pos Bantuan Hukum Advokat Indonesia (Posbakumadin) Mojokerto EdyYosef. Ia menguraikan, meski kasus ini dihentikan karena berkas perkara kurang sempurna, namun dia tetap berupaya mencari keadilan. Dia lalu melaporkan perkembangan kasus itu ke Kementerian PPPA. “Ternyata ada tanggapan dan Kementerian meminta Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Mojokerto untuk mendampingi korban,”

atas dasar suka sama suka. Padahal, perkara sudah masuk penyidikan dan dilimpahkan ke kejaksaan. “Kalau dihentikan, saya sebagai pengacara seharusnya menerima SP3. Tapi saya tidak menerimanya,” tuturnya. Sedangkan, Kapolres Mojokerto AKBP Boro Windu Danandito sebelumnya membenarkan perkara itu sempat dihentikan. Seperti diketahui, perempuan yang menderita keterbelakangan mental alias idiot bernama Siti Maria Ulfa (32), warga Dusun Sambiroto Desa Mlaten Kecamatan Puri telah dicabuli

jelasnya, Minggu (7/8). Dijelaskan dia, petugas Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Mojokerto, termasuk unsur polisi di dalamnya, sebenarnya pernah mendatangi korban dan keluarganya. “Namun karena perkara ini dianggap tak memenuhi unsur pidana, pendampingan korban tak berkelanjutan,” urainya. Dia juga melihat kejanggalan dalam proses hukum perkara. Polres Mojokerto menyatakan perkara dihentikan karena perbuatan pencabulan dianggap

empat pelakunya hingga hamil dan melahirkan anak, namun kasus yang dialaminya masih mengambang. Ibu korban, Siti Romelah (61) mengaku, korban adalah anak asuhnya yang sudah dirawat sejak kecil. Ketika 2007 lalu, dia memilih kerja sebagai juru masak di Samarinda Kaltim sehingga karena tak ada yang merawat korban, Siti Romelah menitipkannya ke panti asuhan. Namun istri Shokib satu dari empat pelakunya meminta korban akan diasuh hingga terjadi kejadian tersebut. (son/nov)

Dishubkominfo Dinilai Tak Serius Kelola KM Trunojoyo kurang serius mengelola pengoperasian Kapal Motor (KM) Trunojoyo yang bersandar di pelabuhan Kampung Damaran

Kabupaten Sampang. Hal itu, dipaparkan pihak legislative setempat. Bahkan, jika Dishubkominfo dirasa tidak

ISTIMEWA

SAMPANG (BM) – Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Sampang, dinilai

TUMBUHKAN MINAT BACA Sejumlah warga memilih buku bacaan saat kegiatan bazar buku yang digelar oleh 50 penerbit nasional di Gedung Nasional Indonesia, Kota Kediri, Minggu (7/8). Bazar buku murah tersebut digelar guna memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-71 dan sekaligus mendongkrak minat baca masyarakat yang menurut UNESCO Indonesia hanya memiliki 0,001 persen penduduk yang mau membaca secara serius.

PERWAKILAN

mampu lagi, anggota DPRD siap merekom agar pengelolaan akan dihibahkan ke pihak lain. Samsul Arifin, seorang anggota Komisi II DPRD Sampang menegaskan, pihaknya bakal mengkaji Perda yang mengatur sewa KM tersebut. Mengingat, sejauh ini keberadaan KM Trunojoyo kurang diminati bahkan meleset dari target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam setiap tahunnya. “Berdasarkan laporan capaian PAD dari retribusi sewa KM Trunojoyo 2015 kemarin, pada retribusi pemakaian kekayaan daerah yang di dalamnya sewa KM Trunojoyo dari sebesar Rp 382 juta hanya mencapai Rp 83 juta,” terangnya, Minggu (7/8). Ditegaskan Samsul, dari hasil pemanggilan kepada Dishubkominfo beberapa waktu lalu dijelaskan, jika salah satu penyebab rendahnya capaian retribusi sewa KM Trunojoyo itu karena minimnya penyewa kapal dan sebagian beralasan har-

ga sewa kapal terlalu mahal. “KM Trunojoyo tidak mencapai target PAD itu apa murni karena sewa harga yang mahal atau kinerja dari dinasnya yang kurang maksimal, ini yang masih kami kaji,” tegasnya. Terpisah, Kabid Perhubungan Laut Mohammad Chotibul Umam mengakui jika sewa KM Trunojoyo tidak mencapai target. Dia berdalih selain penyewa kapal minim juga terkendala oleh Perda yang mengatur dalam sewa kapal tersebut. “Sesuai Perda perjam sewa KM Tronojoyo seratus ribu, lain lagi biaya operasionalnya, dan kamiakuisewainimahaljikadiberlakukanuntukmasyarakatumum, terbuktisampaisekarangpenyewa kapalminim,”ujarnya. Terkait pernyataan dari legislatif soal KM Trunojoyo agar dihibahkan. Ia menegaskan, jika dirinya belum bisa berbuat banyak, karena untuk mengalihkan dan menghibahkan aset daerah harus mendapat persetujuan dari bupati.(bet/nov)

DIBUKA: Wakil Bupati Kediri Drs H Masykuri MM saat melaunching lokasi CFD baru di Pare Kabupaten Kediri.

Lokasi Baru CFD Diresmikan Wabup KEDIRI (BM) - Kabupaten Kediri kini punya dua tempat untuk acara car free day (CFD). Kegiatan jalan santai tiap minggu bersama keluarga dan bebas dari asap kendaraan itu, yang pertama berlokasi di Simpang Lima Gumul (SLG). Kini, ada satu tempat lagi di kegiatan CFD yakni di Jalan Panglima Besar Sudirman Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Launching tempat baru itu digelar Polres Kediri bersama Forkopimda Kabupaten Kediri, Minggu (7/8). Acara itu cukup menyedot perhatian ribuan warga. Sebab, di Pare ini baru pertama kali ada. Wakil Bupati Kediri Drs H Masykuri MM yang memimpin acara pembukaan disaksikan pejabat Forkopimda Kediri. “Semoga adanya lokasi CFD dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dan mampu meningkatkan perekonomian serta ajang silaturahmi, “ kata Drs H Masykuri MM dalam sambutannya. (roj/nov)

Terkait LKS, Dewan Panggil Disdik JOMBANG (BM) – Ramainya dugaan penyimpangan di bisnis buku lembar kerja siswa (LKS), yang ada di Disnas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Jombang, akhirnya memicu reaksi DPRD setempat. Wakil rakyat berencana memanggil pihak disdik untuk diklarifikasi, Senin (8/8), atau hari ini. “Tak lama setelah munculnya informasi dugaan itu, kami langsung agendakan untuk memanggil disdik. Rencana, kami bertemu mereka di Kantor DPRD,” terang Wakil Ketua DPRD M Subaidi Mukhtar, Minggu (7/8). Menurut politisi PKB ini, DPRD tidak ingin gegabah dalam merespon dugaan bisnis LKS yang ditengarai bernilai lebih dari Rp 1 miliar tersebut. “Kami ingin informasi yang seimbang guna menentukan langkah tepat. Kami sudah mendapatkan (informasi) dari masyarakat. Selanjutnya kami akan klarifikasi kepada pihak yang terkait langsung, yakni disdik,” jelas mantan Dosen Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang ini. Diberitakan sebelumnya, puluhan aktivis yang menyebut diri kelompok Kopiah Nusantara berdemonstrasi di depan kantor Pemkab dan Polres Jombang, Jumat (5/8). Mereka memrotes sekaligus menentang komersialisasi di dunia pendidikan Kabupaten Jombang. (son/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


www.beritametro.co.id

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Polisi Gelar Razia dan Dirikan Pos Penjagaan Antisipasi Teror Pelemparan Paving di Jalan Raya Sarirogo

SIDOARJO (BM) – Kasus pelemparan paving di Jalan Raya Sarirogo, Kecamatan Kota Sidoarjo hingga menyebabkan korban meninggal dunia, mendapat perhatian serius kepolisian setempat. Minggu (7/8) dini hari, petugas kepolisian dari Polsek Kota dan Polres Sidoarjo menggelar razia gabungan. Razia yang digelar di Jalan Raya Sarirogo itu, dengan sasaran semua pengendara kendaraan bermotor yang melintas. Bukan cuma kendaraan bermotor roda dua, mobil pribadi dan angkutan umum yang melintas di kawasan itu juga tak luput dari pemeriksaan. Kabag Ops Polres Sidoarjo, Kompol Edi Santoso mengatakan, kegiatan rayonisasi yang juga melibatkan beberapa polsek itu dilaksanakan minimal dua kali dalam seminggu. Razia dilakukan setelah adanya hasil analisis evaluasi selama beberapa hari ini, baik balap liar, kecelakaan maupun tindak kriminal lainnya. “Kita petakan dulu. Mana daerahdaerah yang dianggap rawan, mana yang tidak. Razia ini dilakukan sematamata agar masyarakat merasa lebih tenang dan terlindungi,” ujar Kompol Edi. Khusus razia di Jalan Raya Sarirogo dilakukan guna mengantisipasi terulangnya aksi teror berupa pelemparan paving beberapa waktu lalu sampai menyebabkan salah satu korbannya meninggal dunia saat dalam perawatan di RSUD Sidoarjo. Menurut dia, kawasan sepanjang Jalan Raya Sarirogo memang tergolong rawan terjadi tindak kejahatan. Pantauan di lapangan saat dilakuklan razia di Jalan Raya Sarirogo, puluhan pengendara yang melintas, baik

SELAIN menggelar razia gabungan, Polres Sidoarjo juga mendirikan pos penjagaan di Jalan Raya Sarirogo, Kecamatan Kota untuk mengantisipasi kemungkinan terulangnya kembali aksi pelemparan paving. Kabag Ops Polres Sidoarjo, Kompol Edi Santoso mengatakan, pos penjagaan sengaja didirikan mengingat kawasan

DELTA SINGKAT

FOTO: BM/MUCHLIS

AKBP M Anwar Nasir Kapolres Sidoarjo

Antisipasi Balap Liar dengan Dekati Bengkel Motor FOTO: BM/MUCHLIS

RAZIA: Polisi memeriksa semua kendaraan yang melintas di kawasan Jalan Raya Sarirogo dalam razia gabungan yang digelar Minggu (7/8) dini hari. Razia dilakukan guna mengantisipasi terulangnya aksi pelemparan paving hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

sepeda motor, mobil pribadi maupun angkutan umum diberhentikan dan diperiksa satu per satu. Pemeriksaan yang dilakukan mulai dari kelengkapan SIM maupun STNK, hingga penggeledahan senjata tajam dan benda-benda yang dianggap membahayakan orang lain benda terlarang lainnya. Salah seorang pengendara motor terpaksa diamankan setelah didapati membawa sebuah borgol yang dise­

lipkan di pinggang kanannya. Meski mengaku diberi temannya dan hanya untuk bergaya, petugas tetap mengamankan pengendara motor bernama Edo asal Sukodono itu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kasus pelemparan paving di Jalan Raya Sarirogo terjadi pada Rabu (3/8) sekitar pukul 01.00 WIB lalu. Korban yang mengemudikan minibus nopol L 1522 XV terkena lemparan paving yang dilakukan orang tak dikenal. Setelah

Siagakan Petugas 24 Jam

itu memang tergolong rawan terjadinya tindak kejahatan. “Untuk sementara, kita juga dirikan pos yang dijaga selama 24 jam,” katanya, Minggu (7/8). Terkait kasus pelemparan yang menyebabkan salah satu korbannya meninggal dunia, Kompol Edi Santoso mengatakan, saat ini masih terus melakukan penyelidikan. Se-

lain melakukan olah TKP, juga memintai keterangan sejumlah saksi guna mengungkap kasus itu. Dikatakan pula, saat ini polisi masih menyelidiki motif di balik kejadian tersebut. Dari hasil sementara, polisi mengidentifikasi pelaku berjumlah dua orang. “Polisi masih terus beru-

terkena lemparan paving, mobil korban oleng ke kiri dan menabrak tiang penerangan Jalan Umum (PJU). Akibat kejadian itu, korban bernama M Mustofa (43), warga Dusun Prumpon, Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, mengalami luka cukup serius di bagian dahi hingga harus dilarikan ke RSUD Sidoarjo. Namun beberapa hari setelah dilakukan perawatan,korban akhirnya meninggal dunia pada Jumat (5/8). (cls/udi)

paya mengungkap identitas pelaku maupun motifnya dengan mempelajari kasus tersebut. Sejauh ini, kami belum mengetahui modus serta motif pelaku melakukan pelemparan,” imbuhnya. Kasus pelemparan pengendara yang melintas di Jalan Raya Sarirogo seperti yang menimpa M Mustofa (43),

warga Dusun Prumpon, Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, bukan yang pertama kali. Pada hari yang sama dan juga beberapa sebelumnya, kasus hampir serupa juga terjadi di kawasan itu. Hanya saja, pada kejadian lainnya tidaksampai menimbulkan korban jiwa dan dilaporkan ke polisi. (cls/udi)

Sidoarjo Forum Desak Rifai Dijebloskan Rutan

SIDOARJO (BM) - Sidoarjo Forum mendesak majelis hakim yang menangani kasus ijazah palsu dengan terdakwa HM Rifai, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo nonaktif segera menjebloskan terdakwa ke dalam rumah tahanan (rutan). Koordinator Sidoarjo Forum, Heru Sastrawan mengatakan, desakan agar segera menjebloskan terdakwa Rifai ke dalam rutan sudah disampaikan langsung saat melakukan audIensi dengan Humas Pengadilan Negeri (PN) Sidoarjo, Zaini. Saat bertemu Humas PN, kata dia, desakan itu sudah kami sampaikan. Waktu itu, Humas PN hanya mengatakan, majelis hakim yang menangani

kasus ijazah S1 politisi Partai Gerindra itu hanya meneruskan status tahanan kota yang sebelumnya telah dikeluarkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo. “Mereka berdalih hanya meneruskan status tahanan kota yang ditetapkan sebelumnya oleh pihak kejaksaan. Kewenangan penetapan status ditahan dan tidak ditahannya seorang terdakwa, itu merupakan kewenangan majelis hakim,” katanya, Minggu (7/8). Menurut Heru, penahanan dalam rutan itu memang perlu dilakukan karena ditakutkan terdakwa akan pergi dari Sidoarjo atau menghilangkan barang bukti sehingga akan sulit dalam pengungkapan kasus ijazah palsu yang

FOTO: BM/MUCHLIS

Heru Sastrawan, Koordinator Sidoarjo Forum

menjerat terdakwa yang juga mantan Ketua DPC Partai Gerindra Sidoarjo itu. “Siapa yang berani menjamin kalau terdakwa tidak akan melarikan diri atau menghilangkan barang bukti. Karenanya, kami pikir memang perlu dilakukan penahanan untuk menghindari terjadinya berbagai kemungkinan yang tak diinginkan,” tegasnya. Diterangkan Heru, dirinya juga melihat adanya upaya-upaya dari pihak-pihak tertentu agar terdakwa Rifa’i tidak ditahan. Di sisi lain, dia juga menengarai adanya upaya dari pihakpihak tertentu untuk bisa membebaskan terdakwa dari perkara hukum yang saat ini menjeratnya. (cls/udi)

Harlah PKB, Gelar Tasyakuran Bareng 100 Anak Yatim

SIDOARJO (BM) - Tasyakuran bersama 100 anak yatim piatu menandai peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-18 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang digelar keluarga besar DPC PKB di Kantor DPC PKB Sidoarjo, Sabtu (6/8). Selain tasyakuran, pemberian santunan berupa bingkisan tas sekolah, paket makanan, dan uang saku kepada 100 anak yatim piatu dari sembilan panti asuhan di Sidoarjo juga merangkai kegiatan itu. ”Semoga bisa bermanfaat serta memberi motivasi dan menumbuhkan rasa percaya diri untuk hadapi masa depan,” ungkap Ketua DPC PKB Kabupaten Sidoarjo, H Saiful Ilah. Menurut Saiful Ilah yang juga Bupati Sidoarjo itu, peringatan Harlah PKB kali ini sengaja dibuat sesederhana mungkin. Namun, maksud dan tujuannya tetap dapat mencapai sasaran. “Rasa syukur ini kita bagi dengan anak-anak yatim,” ucapnya. Ditambahkan Saiful, salah satu upaya untuk menjadikan PKB besar adalah dengan doa anak yatim ini.

FOTO: BM/MUCHLIS

TASYAKURAN: Ketua DPC PKB Kabupaten Sidoarjo, H Saiful Ilah, bersama anakanak yatim piatu pada acara tasyakuran Harlah PKB ke-18 yang digelar keluarga besar DPC PKB Kabupaten Sidoarjo.

”Semoga ke depannya PKB Sidoarjo makin dicintai masyarakat dan semakin besar,” harapnya. Nampak ikut hadir pada acara itu, jajaran pengurus DPC PKB, anggota Fraksi PKB DPRD Sidoarjo, Anik Maslachah anggota FPKB DPRD Jawa Timur Dapil Surabaya-Sidoarjom serta Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin. Saat memberi sambutan, Nur Ahmad Syaifuddin yang juga politisi PKB menyatakan, PKB harus tetap istiqomah membela mereka yang lemah atau dhoif. ”Saya yakin, bila partai politik meski berlabel Islam sekalipun, tapi tidak mampu memberi kemanfaatan kepada umat dan yang lemah, pasti akan ditinggalkan,” ucapnya. Rangkaian acara Harlah dan Tasyakuran PKB ke-18 yang digelar keluarga besar DPC PKB Kabupaten Sidoarjo ini, diawali dengan Istighotsah bersama yang kemudian dilanjutkan pemutaran film kartun perjuangan berjudul ‘Perang Surabaya’. (cls/udi)

SIDOARJO (BM) – Berbagai upaya terus dilakukan Kepolisian Resor (Polres) Sidoarjo guna mengantisipasi kembali maraknya aksi balap liar. Salah satunya, dengan melakukan pendekatan kepada sejumlah bengkel motor sebagai langkah preventif. Kapolres Sidoarjo, AKBP M Anwar Nasir mengatakan, dirinya sudah memerintahkan kepada seluruh anggota dan polsek jajaran untuk mengimbau para pemilik bengkel agar tidak melayani pemilik motor yang bermaksud memodifikasi motornya untuk balap liar. “Ada tiga point yang saya tekankan kepada anggota dan polsek jajaran untuk antisipasi balap liar. Selain pendekatan preventif dan imbauan kepada bengkel bengkel motor, upaya lain juga dilakukan dengan meningkatkan patroli serta penegakan hukum untuk memberi efek jera, langkah prefentif dengan memaksimalkan mobil patroli, serta represif atau penegakan hukum,” jelas AKBP Anwar Nasir. Dikatakan mantan Kapolres Nganjuk itu, penegakan hukum dilakukan dengan maksud bisa memberikan efek jera kepada para pelaku balap liar. “Kita akan menjaring mereka dan menahan lama motor mereka yang terjaring di Polres,” tegas dia. Pantauan di lapangan, belakangan aksi balap liar di Sidoarjo memang kembali marak. Biasanya, aksi adu cepat kendaraan bermotor roda dua itu digelar lewat tengah malam oleh sekelompok anak muda di lokasilokasi tertentu. Beberapa kawasan yang biasa dijadikan sebagai tempat balap liar di Sidoarjo di antaranya Jalan Bypass Krian, Arteri Porong, Jalan Lingkar Timur, serta Jalan Raya Juanda dan Jalan Raya Sarirogo. (cls/udi)

Empat Tersangka Judi Kartu Diringkus SIDOARJO (BM) - Tim Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Tanggulangin berhasil meringkus empat pejudi domino. Mereka adalah Imanuddin Zainuri, (53), Yunadi (36), Amin Anas Mardian (26), dan Imanuel Purba (26), keempatnya warga Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo. Kapolsek Tanggulangin, Kompol Sirdi menjelaskan, penangkapan terhadap keempat tersangka berawaldari laporan masyarakat. Mereka melaporkan adanya praktik perjudian yang kemudian ditindaklanjuti dengan penyelidikan lapangan dan penggerebekan. “Anggota yang langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan ternyata memang mendapati adanya perjudian seperti yang dilaporkan masyarakat. Saat itu juga, anggota melakukan penggerebekan,” jelas Kompol Sirdi, Minggu (7/8). Ditambahkan Kapolsek Tanggulangin, perjudian itu dilakukan di rumah salah seorang warga bernama Amin. Saat petugas datang, mereka dipergoki sedang bermain judi domino. Selain meringkus keempat tersangka, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti. ”Dari tangan para pejudi berhasil disita satu set kartu domino dan uang sebesar Rp 239 ribu, serta potongan karpet warna cokelat yang digunakan sebagai alas saat bermain judi kartu domino,” jelas Sirdi. Di hadapan penyidik, tersangka Imam mengakui dirinya memang sering melakukan judi. Hal itu dilakukan lantaran penghasilan sebagai sopir angkot tidak cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

DIAMANKAN: Empat tersangka judi kartu diamankan di Polsek Tanggulangin. Mereka diringkus saat dilakukan penggerebekan di rumah salah satu warga di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.