Berita Metro 9 Maret 2017

HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

5318686

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Hujan Angin Terjang Surabaya

SURABAYA (BM) - Hujan dan angin kencang kembali mener­ jang beberapa kawasan Kota Surabaya. Kawasan timur merupakan wilayah yang merasakan cuaca ekstrem terparah yang terjadi Pukul 16.45 Wib. Dari pantauan lapangan, tiang listrik dan beberapa pohon tumbang.

Informasi yang dihimpun, di kawasan perumahan dan kampus di Nginden Intan Timur dilaporkan ada 14 pohon yang tumbang. Imbasnya, kabel listrik terjuntai ke jalan.

“11 pohon tumbang, di kampus juga pohon tumbang ada lima,” kata Naufal Ammar Imadudin, mahasiswa Stikosa AWS yang aktif di UKM HIMMARFI

dan komunitas @LoveSuroboyo, Rabu (8/3/2018). Namun, petugas dengan cepat menangani, tambahnya. Angin kencang itu juga berlangsung singkat.

Sebuah mobil Toyota Agya

yang parkir di rumah sakit di Nginden Intan Barat tertimpa pohon yang dihempaskan angin. Kencangnya angin bahkan memutus balon promosi yang  Baca: Korban... Hal. 7 ­

BM/HADI/ISTIMEWA

HUJANG ANGIN: Hujan deras disertai angin kencang yang melanda kota Surabaya pada Rabu (8/3) sore merobohkan tiang listrik, papan reklame, dan sejumlah pohon.

Kasus Korupsi e-KTP

Mulai Sidang, Ganjar Siap Blak-Blakan

JAKARTA (BM) – Hari ini, Kamis (9/3), kasus korupsi proyek pengadaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau e-KTP memasuki persidangan. Publik dan pemerhati masalah korupsi tengah menunggu, siapa nama-nama besar yang sempat dilontarkan Ketua KPK Agus Rahardjo, yang bakal menjadi tersangka baru.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang pernah menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus tersebut menyatakan siap bicara blak-blakan dalam persidangan. Ke-

pada wartawan, Ganjar menyatakan membantah terlibat dugaan korupsi penerapan KTP elektronik atau e-KTP tahun anggaran 2011-2012.

Ganjar berharap pada persidangan yang akan digelar Kamis (9/3/2017) menjadi terang benderang.

“Besok (hari ini, red) dibacakan dakwaannya biar semua melihat, mendengar dan memainkan logikanya masing-masing,” kata Ganjar Pranowo di rumah dinas Gubernur Jateng Puri Gedeh,” Rabu (8/3/2017).

Menurut Ganjar, ada beberapa spekulasi yang mengaitkan namanya dalam kasus

dugaan korupsi e-KTP. Maka, ia sepakat agar di persidangan nantinya diungkap dan diceritakan secara terbuka. Agar, kata Ganjar, tak terjadi perbedaan persepsi di tengah masyarakat dan fitnah.

Diakui Ganjar bahwa dirinya pernah diperiksa sebagai saksi oleh KPK.Waktu itu dia konfrontasi dengan saksi Miriam S Haryani dan disaksikan dua penyidik.

Penyidik juga menanyakan apakah ada pemberian uang ke Ganjar, Miriam yang juga mantan anggota Komisi 2 itu juga memberikan jawaban.  Baca: KPK... Hal. 7 ­

Warga Tak Puas Kebijakan Pemkot

SURABAYA (BM) – Komisi A DPRD Surabaya menggelar rapat dengar pendapat (hearing) bersama sejumlah warga dan pejabat Pemkot, terkait polemik lahan Pamurbaya, Rabu (8/3).

Pada kesempatan tersebut, Mohammad Angga yang merupakan wargaWisma Tirto Agung di Kelurahan Gunung Anyar Tambak yang masuk wilayah konservasi, mengaku menyesal dengan opsi solusi pemkot atas 99 persil rumah di kawasan Pamurbaya. Menurutnya, opsi tersebut bagaimananpun tetap merugikan warga.  Baca: Pemkot... Hal. 7 ­

Tiket Final Piala Presiden Mulai Dijual

SIAP: Ganjar Pranowo menyatakan siap bicara blak-blakan dalam sidang kasus korupsi e-KTP yang mulai digelar hari ini, Kamis (9/3).

Di-PHK, Karyawan Freeport Minta Presiden ke Timika

Polemik Pemukiman Pamurbaya

JAKARTA (BM) - Puluhan pekerja PT Freeport Indonesia yang tergabung dalam Gerakan Solidaritas Peduli Freeport (GSPF) menemui pimpinan DPR RI di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Rabu (8/3). Mereka diterima oleh Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon yang ditemani anggota Komisi VII DPR Mokhtar Tompo dan Anggota Komisi VII dapil Papua Peggy Patricia Pattipi.

Ketua Adat Amungme dan Kamoro, Martinus Pagai mengatakan kedatangan mereka adalah

BM/ISTIMEWA

 Baca: Dana Hibah... Hal. 7 ­

PERTAMBANGAN: Salah satu kawasan pertambangan Freeport.

Erick Cahyadi

Tim Gabungan Razia di Beberapa Wilayah Jatim

BM/IBAD

PERMEN DOT: Petugas kepolisian menunjukkan temuan permen dot saat melakukan razia di Kota Kediri, Rabu (8/3)

Drai pantauan di lapangan, pada Rabu (8/3) pagi, petugas gabungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kediri bersama Polri dan BNN Kota Kediri melakukan sidak pada penjual makanan dan minuman di beberapa lembaga sekolah di Kota Kediri.

Dari hasil sidak ke penjual mainan maupun snack telah terdapat beberapa permen yang perijinanya sudah lama. Sehingga petugas sempat menyita beberapa permen.

Sidak tersebut tidak berhenti di situ saja, petugas ganti sidak ke salah satu toko di Jalan Pattimura Kota Kediri. Di toko tersebut, petugas mendapati ada 5 kardus permen dalam kemasan dot. Petugas, kemudian menyita kelima kardus tersebut. ”Permen yang disita akan dibawa ke laboratorium dan BPOM, untuk apakah permen tersebut ada indikasi narkoba,” ujar Kepala BNN Kota Kediri AKBP Lilik Dewi Indarwati.

Petugas juga menghimbau kepada pedagang, agar tidak kulakan kembali permen tersebut, sam-

PRAKIRAAN CUACA JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN PETIR SUHU : 25 - 32 °C

HUJAN RINGAN SUHU : 24 - 32°C

BERAWAN TEBAL SUHU : 26 - 33°C

HUJAN SEDANG SUHU : 23 - 31°C

BACA HALAMAN

06

SURABAYA (BM) - Anggaran pemilihan gubernur Jawa Timur (Jatim) sebesar Rp 1,6 triliun nampaknya bakal sulit terealisasi karena kemampuan APBD Jawa Timur hanya Rp 1,1 triliun. Untuk menambal kekurangan ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim telah minta 18 kabupaten/kota yang juga akan menggelar pilkada serentak untuk ikut menanggung sebagian kebutuhan.

BACA HALAMAN

09

pai permen tersebut jelas apakah mengandung narkoba atau tidak.

Banyuwangi Selain di Kediri, permen dot yang diisukan mengandung narkoba juga beredar di Banyuwangi. Polisi dari Polsek Kota Banyuwangi langsung merazia dan mengamankan permanen yang disukai anak-anak ini.

Polisi pertama menyasar SDN 4 Penganjuran, Banyuwangi. Disini polisi menemukan beberapa pedagang yang menjual permen keras dot tersebut. Posisi kemudian mengamankan beberapa permen tersebut.

“Kita langsung amankan. Penjualnya kita  Baca: Uji Lab... Hal. 7 ­

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA (BM) -Tiket laga penentuan peringkat ketiga serta partai final Piala Presiden 2017 mulai dijual secara daring atau “online” pada Kamis (9/3) melalui laman loket.com. Selain daring, tiket juga didistribusikan secara fisik pada hari pertandingan dan dijual di loket sekitar Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat.“Jumlah tiket yang dijual 27.000 lembar untuk setiap pertandingan, sesuai dengan kapasitas stadion,” ujar Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI HanifThamrin di Jakarta, Rabu.

Anggaran Pilgub Jatim Rp 1,6 Triliun

Waspada Jajanan Berbahaya!

Temuan permen keras dan permen dot yang diduga mengandung bahan berbahaya di wilayah Surabaya menjalar ke beberapa wilayah di Jawa Timur. Petugas gabungan melakukan razia makanan yang sempat dikabarkan mengandung narkoba tersebut.

Di antaranya di Kediri, dan beberapa kota lainnya. Berikut laporan wartawan Berita Metro Munjidul Ibad.

TOPNEWS

Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan. Oleh karena­ nya, ketika niatnya benar maka perbuatan itu benar. Dan jika niatnya buruk maka perbuatan itu buruk.

- Imam An Nawawi -

Sidoarjo Jadi Percontohan Program Cha-ching Curriculum SIDOARJO (BM) - Kabupaten Sidoarjo kembali terpilih menjadi pilot Project program Cha-ching Curriculum. Sebuah program edukasi keuangan untuk anak – anak. Indonesia merupakan negara kedua di seluruh dunia, setelah Filiphina yang melakukan MoU Cha-ching Curriculum ini.

BACA HALAMAN

12

02 POLHUKAM

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Workshop Penulisan Sejarah Kemendikbud: Catatan yang Tersisa (4)

Rumah Abu Han, Perjalanan Kembali ke Abad 18 Ada tiga rumah abu yang berlokasi di Raya Pecinan Kulon Surabaya. Ketiganya adalah rumah abu keluarga The, rumah abu keluarga Tjoa, dan rumah abu keluarga Han. Para peserta “Workshop Penulisan Sejarah” yang digelar Direktorat Sejarah, Ditjen Kebudayaan, Kemendikbud, di Surabaya pada 28 Februari – 3 Maret 2017, mengunjungi rumah abu keluarga Han, Kamis pekan lalu. Di tempat ini para peserta workshop menyaksikan benda-benda sebagai sumber sejarah, dan seperti melintasi waktu melakukan perjalanan ke masa silam. Berikut catatannya.

NOOR IPANSYAH - SURABAYA

Perjalanan kembali ke abad 18.

Frase itu boleh jadi terlalu berlebihan.

Dibutuhkan tentu saja sebuah time machine untuk melakukan perjalanan ke masa berabad-abad lampau.

Atau bahkan perlu mengubah diri menjadi hologram untuk meniti waktu ke masa silam.

Tetapi dalam kacamata disiplin ilmu sejarah, benda-benda berusia puluhan atau ratusan tahun, yang terkait dengan peristiwa historis dalam berbagai skala, merupakan sumber data dalam proses historiografi. Rumah abu keluarga Han boleh jadi tidak pernah terkait dalam momentum sejarah berskala nasional atau regional, tetapi keberadaannya sarat dengan muatan fakta sejarah lokal yang susah ditemukan padanannya di tempat lain.

Begitulah atmosfer yang menyelimuti suasana rumah abu keluarga Han ketika Kamis siang pekan lalu peserta workshop melakukan ekskursi.

Kesan tua, bahkan kuno, langsung menyergap ketika memasuki pintu menuju ke ruang dalam rumah abu.

Daun pintu kayu berwarna coklat tua yang tinggi dan lebar, dua daun jendela berbentuk lingkaran dengan warna sama, serta dua pilar di teras yang berdiri kokoh sejajar dengan lebar pintu, sungguh jauh dari gambaran rumah kontemporer.

Belum lagi lantai marmer berukuran besaryanggarapannyatampakhalusdan rapi sejak di teras sampai ke ruang dalam, jiwa kita merasakan betul rumah ini dibangundengansentuhanseni.“Warna dan cat rumah ini tidak mengalami perubahan sebagaimana sejak awal ruman abu ini dibangun,” kata Robert Han, generasi ke-9 dari leluhurnya yang mendarat

di Lasem pada 1685.

Robert Han menyambut peserta workshop denga ramah. Ia menjelaskan semua hal dengan detail apa yang dia ketahui. Sedang untuk hal yang dia tak ketahui, dengan rendah hati, pria murah senyum berkata jujur, “maaf, saya tidak tahu.”

Robert Han yang mengaku tak bisa berbahasa Mandarin ini misalnya tak bisa menjelaskan apa arti rangkaian tulisan china kuno yang tersusun sebagai ornamen di rumah abu keluarga Han. “Saya tidak tahu apa arti kata per kata. Jangankan saya, seorang guru besar bahasa Mandarin dari Taiwan yang datang ke sini juga mengaku tidak bisa mengartikan persis kata demi kata rangkaian huruf kanji itu. Huruf-huruf itu memang kuno, dan hanya kaum sastrawan China yang mungkin mengerti artinya,” ujar Robert Han yang didampingi putranya, Hubert Han. Sekarang Jalan Karet Rumah Abu Keluarga Han ini berlokasi di Jalan Karet 72 Surabaya. Dulu jalan ini bernama Jalan Raya Pecinan Kulon. Luas lahannya 1.510m², sedangkan luas bangunan 1.300m². Sejarahnya, rumah ini milik Han Bwee Kong alias Han Bwe Sing (1727-1778), orang pertama dalam keluarga Han yang menjabat kapitan Cina di Surabaya.

Han Bwee Kong sendiri merupakan generasi ketiga dari leluhurnya yang mendarat di Lasem pada 1683.

“Walaupun bernama rumah abu, jangan bayangkan di rumah ini ada abu hasil kremasi jenazah. Di rumah ini sama sekali tidak ada abu jenazah,” tutur Robert Han. Rumah abu, menurut Robert, dibangun sebagai wujud perhorma-

FOTO: BM/ NOOR IPANSYAH

IRONI CAGAR BUDAYA. Rumah Abu Han ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemkot Surabaya. Tetapi penetapan sebagai cagar budaya tidak berimplikasi pada alokasi dana sekadar untuk biaya pemeliharaan, sehingga kursi-kursi tua yang jebol ini tampak memprihatinkan.

tan terhadap para leluhur. Rumah abu terdiri dari ruang aula depan, ruang aula tengah, dan ruang utama tempat persembahyangan. Ruang aula depan tidak berdinding keliling namun menggunakan 4 pasang besi cor polos, berlantai teraso, menggunakan langit-langit dari papan kayu polos dengan lampu gantung di bagian tengah. Di antara kolom bagian atas diberi elemen hiasan dari kayu.

Ruangan ini dilengkapi dengan 12 pasang kursi kayu yang ditata berjajar memanjang. Dalam pengamatan BM, kursi kayu kombinasi rotan ini sebagian sudah tak berfungsi karena jebol.

Ruang aula tengah ditandai dengan adanya pintu kayu yang berukuran lebih besar dari pintu kayu yang mengapitnya. Pintu-pintu ini dipadu

dengan jendela kaca. Pintu-pintu yang menuju ruangan yang ada di kiri dan kanan aula tengah. Aula tengah juga tidak berdinding. Kiri kanan bangunannya dibatasi oleh pagar beton setinggi tiga meter dilengkapi kawat berduri. Di sini tersedia beberapa kursi dan meja.

Empat pasang kolom besi cor bermotif didatangkan dari Glasgow, sedang laintai marmer impor dan langit-langit dari papan kayu bermotif geometrik yang dipadu dengan sepasang lampu gantung. Ruangan ini dilengkapi dengan 12 pasang kursi kayu yang dipadu dengan 3 pasang meja kayu dan 1 meja bulat marmer yang diletakkan di tengah aula.

Ruang persembahyangan berada lebih tinggi dari kedua aula dengan lantai dari marmer berwarna lebih gelap. Berbeda motif dan warna dari

marmer di aula tengah yang lebih cerah.

Ruang ini ditandai dengan kusen kayu tanpa pintu dan kaligrafi “angqian dan houyu” yang diapit dengan 2 kusen kayu lengkung. Di depan kedua kusen lengkung diletakan sepasang kursi dan meja kayu model tradisional Cina. Meja dan kursi ini digunakan Han Bwe Kong dan isteri dalam lukisan yang diletakan di ruang sembahyang. Ruang tengah di ruangan utama merupakan ruang sembahyang. Ruangan ini memiliki langit-langit dengan motif flora dan dinding samping yang dihias dengan relief pedang, kendi, dan uang kapten Han Bwee Kong.

“Seluruh bahan bangunan, warna cat,juga peralatan meja kursi di ruangan ini semua masih sesuai aslinya saat dibangun dulu,” kata Robert Han. Makna Rumah Abu Di mata sejarahwan, rumah abu seperti milik keluarga Han di Jalan Karet ini tentu saja memiliki makna tersendiri. Pakar Sejarah dari Unair, Dr Syarkawi B. Husain, yang mendampingi peserta workshop selama ekskursi, menilai rumah abu mengandung ungkapan simbolik yang dalam.

“Bagi saya, sebagai sejarawan yang, antara lain, menekuni tentang politik simbolisme dalam sejarah, rumah abu keluarga Han memiliki tingkat rujukan yang tinggi bagi keluarga besar Han. Han bersamaTjoa, danThe merupakan

Mendagri Tjahjo Kumolo:

tiga keluarga yang memiliki peran dan posisi penting dalam sejarah komunitas Tionghoa di Surabaya dan tentunya dalam sejarah perkembangan ekonomi kota Surabaya,” kata Syarkawi, Rabu (8/3) kemarin.

Sebagaimana diungkapkan di awal catatan ini, setiap benda sejarah memiliki skala masing-masing sebagai sumber data dalam proses historiografi. Rumah Abu Han merupakan sumber data dengan tingkat rujukan tinggi untuk sejarah lokal, seperti dikatakan Syarkawi B Husain, khususnya bagi keluarga besar Han. Lebih dari itu, Rumah Abu Han juga memberikan makna pembelajaran bagaimana suatu keluarga menghormati leluhur. Sungguh sangat patut diapresiasi, bahwa Rumah Abu Han akhirnya dijadikan sebagai salah satu cagar budaya oleh Pemkot Surabaya, sejak 2013 lalu.

Akan tetapi, dalam pengamatan BM, perhatian Pemkot terhadap bangunan kuno yang ditetapkan sebagai cagar budaya belum memadai. Untuk Rumah Abu Han, misalnya, sejauh ini tidak ada alokasi dana oleh Pemkot untuk membantu biaya pemeliharaan. “Belum, sejauh ini kita belum pernah menerima bantuan dana pemeliharaandariPemkotSurabayauntuk cagar budaya,” tutur Robert Han. Tidak heran karena itu, kursi kayu kombinasi rotan di aula Rumah Abu Han itu banyak yang jebol. (bersambung)

KILAS

Stabilitas Politik Dorong Pertumbuhan JAKARTA (BM) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan pemerintah menginginkan stabilitas politik dalam negeri terjaga sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Kondisi yang diharapkan adalah stabilitas yang mampu mendorong ekonomi, terpeliharanya kebhinekaan Indonesia serta terwujudnya partisipasi masyarakat di berbagai bidang,” kata Tjahjo di Jakarta, Rabu, menyikapi dinamika politik di dalam negeri saat ini.

Tjahjo mengatakan langkah menciptakan stabilitas politik dalam negeri dapat ditempuh dengan melakukan deteksi dini yakni pemetaan potensi instabilitas yang mempengaruhi dinamika politik lokal dan pemanfaatan modal sosial dengan cara mempererat komunikasi bersama tokoh masyarakat adat dan tokoh agama.

Selain itu perlu juga dilakukan penguatan fungsi intelejen guna menghadirkan data informasi yang akurat, serta memberikan pendidikan sosial, politik,

Mendagri Tjahjo Kumolo

budaya kepada elemen masyarakat hingga menggerakkan dan mengorganisir penerapan simulasi ketentraman-ketertiban masyarakat.

Dia menyampaikam ketika potensi instabilitas diketahui maka upaya meredamnya dapat dilakukan dengan memperhatikan apsirasi masyarakat, penerapan pelayanan publik yang tepat dan ramah, memberikan

program perdamaian di daerah potensi yang tidak stabil dengan mengintensifkan dialog masyarakat, menegakkan hukum tanpa diskriminasi, melestarikan nilai kearifan lokal sebagai pondasi karakter bangsa serta memprioritaskan musyawarah mufakat.

Lebih jauh ketika kondisi telah stabil, maka perlu dilakukan upaya memelihara kondisi damai yang dapat dilakukan dengan menghargai perbedaan pendapat, mengembangkan persatuan Indonesia, mengembangkan asas toleransi serta menghargai kemajemukan atau kebhinekaan Indonesia.

Sejauh ini Tjahjo memandang area risiko penyebab instabilitas antara lain meliputi faktor gangguan alam, faktor keamanan, faktor politik dan hukum, serta faktor-faktor lainnya seperti kemungkinan intervensi-intervensi yang tidak perlu.

Dia menginstruksikan kepada seluruh jajaran inspektorat agar meningkatkan pembinaan dan pengawasan terhadap

jalannya tata kelola pemerintahan.

“Saya memerintahkan inspektorat melakukan pengawasan intensif mencegah dan menghapus pungli dan korupsi, khususnya di area perizinan, hibah/bansos, mutasi kepegawaian, pelayanan publik, pengadaan barang jasa, perencanaan anggaran, serta retribusi dan pajak,” ujar dia.

Prinsipnya, kata Tjahjo, bagaimana membangun hubungan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien taat kepada hukum serta melakukan koordinasi, sinergi sebagai upaya mengkoordinasikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Selain itu bagaimana kemampuan merumuskan langkah-langkah antisipatif secara cepat guna menyukseskan pelaksanaan pembangunan nasional dan daerah secara terpadu, terencana dan fokus serta memastikan pelaksanaan pembangunan berjalan dan melakukan evaluasi. (rpa/ant/nii)

DEMO HARI PEREMPUAN Kelompok yang mengatasnamakan Komite Perjuangan Pembebasan Perempuan berunjukrasa di depan Gedung Sate pada peringatan Hari Perempuan Internasional, Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/3). Dalam aksinya Komite Perjuangan Pembebasan Perempuan menyerukan tuntutan salah satunya membangun infrastuktur hukum dan kebijakan yang pro keadilan gender dengan mengesahkan RUU Anti Kekerasan Seksual perlindungan Buruh Migran serta menghapus Perda yang mendiskriminasikan perempuan.

Menteri Luar Negeri China, Wang Yi

China Minta Saudi - Iran Damai BEIJING (BM) – Seruan perdamaian digaungkan oleh negeri Tirai Bambu. Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, berharap Arab Saudi dan Iran berdamai melalui jalan perundingan, mengingat keduanya adalah negara sahabat bagi Beijing. Wang menyampaikan hal tersebut, Rabu (8/3) menjelang kunjungan pemimpin Arab Saudi, Raja Salman, ke China.

Secara umum, China tidak memainkan peran besar dalam berbagai sengketa di Timur Tengah meski menggantungkan pasokan minyak dari kawasan tersebut.

Namun, negara tersebut akhir-akhir ini mencoba terlibat dalam penyelesaian perang saudara di Suriah, yang telah berlangsung enam tahun.

Pada tahun lalu, China menawarkan bantuan kepada pemerintah Yaman, yang juga didukung persekutuan Teluk pimpinan Arab Saudi dalam perang dengan gerilyawan Houthi, kelompok dekat dengan Iran dan menguasai sebagian wilayah negara tersebut.

Di sisi lain, China juga cukup berhati-hati membangun hubungan dekat dengan Iran. Presiden Xi Jinping mengunjungi Arab Saudi dan juga Iran pada Januari tahun lalu.

Pada Rabu, Wang mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kunjungan Raja Salman di ke China yang akan dilakukan pada 15 sampai 18 Maret mendatang. “Kami berharap Arab Saudi dan Iran bisa menyelesaikan persialan yang mereka hadapi bersama melalui perundingan yang setara dan bersahabat,” kata Wang dalam pernyataan pers tahunan. “China adalah sahabat bagi Arab Saudi maupun Iran. Bahkan jika dibutuhkan, China siap memainkan peranan yang diperlukan,” kata dia tanpa menjelaskan lebih jauh.

Arab Saudi dan Iran memang merupakan rival besar di Timur Tengah yang terlibat perang tanding di sejumlah negara. Selain Yaman, keduanya juga berbeda sikap terkait konflik Suriah, di mana Riyadh mendukung gerilyawan sementara Tehran membantu pemerintahan Bashar al-Assad.

Arab Saudi juga menentang kesepakatan nuklir antara sejumlah negara besar dengan Iran, yang memungkinkan Tehran membangun hubungan baik dengan negara-negara Barat. Riyadh menganggap kesepakatan tersebut akan membuka jalan bagi Iran untuk menjadi kekuatan nuklir dunia tanpa pengawasan. (rtr/ant/nii)

SURABAYA 03

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Siap Alokasikan Anggaran dalam APBD

KILAS

DPRD Dukung Program BNN

Ketua DPRD Kota Surabaya Armudji

SURABAYA (BM) - DPRD Kota Surabaya mengalokasikan anggaran dalam APBD Surabaya sebagai pendukung program pencegahan dan penanganan kasus narkoba melalui Badan Narkotika Nasional (BNN) di Kota Surabaya.

Ketua DPRD Surabaya Armuji, mengatakan pihaknya telah meminta program yang dilakukan BNN Kota Surabaya seperti apa, baru kemudian menganggarkan dalam APBD. “Kami ingin tahu programnya seperti apa dulu,” ujarnya di Surabaya, Rabu.

Armuji menjelaskan pengalokasian anggaran untuk mendukung program BNN bisa dibenarkan karena hal itu untuk generasi yang akan datang. Armuji mengatakan generasi muda harus diingkatkan sedini mungkin tentang bahaya narkoba. “Ini mengingat saat ini narkoba sudah mulai menyasar pelajar di sekolah dasar di Surabaya,” katanya.

Ia mencontohkan hasil temuan BNNP Jawa Timur terkait adanya dugaan permen dot yang mengandung narkoba yang telah diperjualbelikan di

lingkungan sejumlah Sekolah Dasar dan Taman Kanak-Kanak (TK) di Kota Surabaya. “Permen pun itu sudah mengandung narkoba. Itu yang patut kita harus cegah,” ujarnya.

Ditanya soal rencana tes urin bagi anggota dewan, politisi dari PDI-P itu menyambutnya dengan baik. Menurutnya, semua instansi harus terbuka dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba. “Sebelum kita memberikan sosialisasi kita akan memberikan suatu contoh,” katanya. (abd/ant/nii)

Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah, S.AP.

Wagub AAL Tinjau Taruna SURABAYA (BM) - Wakil Gubernur Akademi Angkatan Laut (Wagub AAL) Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah, S.AP. meninjau praktik pasukan Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Korps Marinir Angkatan 62 di Markas Gurita Cakti Yonif-5 Marinir Ujung, Semampir, Surabaya, Rabu. “Kegiatan praktik pasukan yang dilaksanakan selama dua pekan di Brigif-1 Marinir tersebut dengan harapan para Taruna dapat menggali ilmu pengetahuan dan wawasan sebanyak-banyaknya,” katanya.

Sehingga, kata dia, selepas dari Brigif-1 Marinir para taruna mendapatkan bekal untuk diaplikasikan dalam melaksanakan tugas di satuan. “Kami berharap apa yang didapatkan kali ini bisa diterapkan dan diaplikasikan dengan baiksaatmelaksanakantugasdikesatuannyananti,”katanya.

Dalam keterangan persnya, kedatangan Wagub AAL yang didampingi Kadepmar AAL Kolonel Marinir Nurhidayat dan Perwira AAL di Yonif-5 Marinir disambut oleh Komandan Brigif-1 Marinir Kolonel Marinir I Made Sukada, S.E, Paslog Letkol Mar Yudi Asmar, Komandan Batalyon Infanteri-5 Marinir Letkol Mar Burhanudin dan Perwira dijajaran Yonif-5 Marinir.

Kegiatan diawali dengan paparan oleh Danyonif-5 Marinir kepada Wagub AAL tentang sejarah Batalyon Infanteri-5 Marinir, prestasi yang telah dicapai dan kegiatan Taruna AAL Korps Marinir selama melaksanakan praktek pasukan di Yonif-5 Marinir.

Usai menerima paparan dari Danyonif-5 Marinir, Wagub AAL di dampingi Komandan Brigif-1 Marinir Kolonel Marinir I Made Sukada, S.E, Kadepmar AAL Kolonel Marinir Nurhidayat, Paslog Letkol Mar Yudi Asmar, Komandan Batalyon Infanteri-5 Marinir Letkol Mar Burhanudin, Perwira AAL dan Perwira dijajaran Yonif-5 Marinir melihat langsung kegiatan taruna dan memberikan pelajaran secara teori dan juga mengaplikasikannya secara praktik dengan memimpin pasukan di lapangan.

Sebagai penutup acara Wagub AAL memberikan cinderamata kepada Danyonif-5 Mar, Taruna AAL dan prajurit Yonif-5 Mar. (ind/ant/nii)

FOTO : BM/MADJI

BERSIH-BERSIH

Setelah beberapa menit Kota Surabaya diterjang angin kencang, pohon tumbang dan ranting berserakan kotori jalanan kota. Esokan harinya , Pasukan kuning DKP Surabaya dikerahkan untuk menyapu ranting dan daun yang masih tersisah di jalan A Yani Frontage sisi barat, Rabu (8/3)

Kick Off ITS PTN-BH

Target 1.000 Publikasi Internasional SURABAYA (BM) - Setelah sebelumnya menyandang status sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN-BLU), kini Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya telah berganti status menjadi PTN Berbadan Hukum (PTN-BH). Perubahan status ini secara resmi ditetapkan melalui Kick Off ITS PTN-BH yang dilakukan di Grha Sepuluh Nopember ITS, Rabu (8/3).

Kick Off ditandai dengan penekanan tombol bersama oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Prof Ainun Na’im PhD MBA yang mewakili Menristekdikti, Direktur Jenderal (Dirjen) Kelembagaan Iptek Dikti Dr Ir Patdono Suwignjo MEng Sc, Rektor ITS Prof Ir Joni Hermana MSc ES PhD, Ketua Senat Akademik ITS Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) ITS Prof Dr Mohammad Nuh DEA, dan Ketua Umum IKA ITS Dr Dwi Soetjipto.

Meskipun baru menyandang status PTN-BH, Joni memiliki target agar kampus perjuangan ini nantinya bisa menjadi panutan PTN se-Indonesia. Pria nomor satu di ITS itu menyatakan, saat ini sedang berfokus pada karya yang dihasil-

kan oleh ITS agar dapat menghasilkan keuntungan. “Hal komersial ini memang menjadi target kita. Karena kita perlu mencari pendapatan agar dapat terus berkarya,” katanya.

Selain itu, Joni mengaku memiliki target publikasi akreditasi internasional hingga 1.000. Meningkat 300 dari hasil publikasi sebelumnya yang masih mencapai 700. Ada beberapa bidang yang mencakup publikasi tersebut, di antaranya kemaritiman, energi, pemukiman dan lingkungan, informasi komunikasi dan teknologi, serta nano teknologi.

“Harapannya agar ITS bisa menjadi nomor satu di Indonesia, dan melakukan yang terbaik untuk Indonesia. Saya ingin ITS bisa menjadi panutan di Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Priyo Suprobo yang biasa disapa Probo menjelaskan, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan setelah satu tahun lamanya ITS mengalami transisi dari PTN-BLU menjadi PTN-BH, yaitu budaya kerja. Menurut dia, budaya kerja PTN-BH tentu berbeda dengan budaya kerja PTN-BLU. “Hal ini sangat perlu diperhatikan, karena budaya kerja dapat memengaruhi kegiatan manajemen. Dan harapannya, agar kegiatan manajemen kedepannya menjadi

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

SANDANG PTN-BH: Penekanan tombol bersama menjadi tanda bahwa ITS menjadi PTN-BH.

lebih baik lagi,” tuturnya.

Selain itu, tambahnya, rencana rektor juga perlu diperhatikan. Mulai dari kebermanfaatan ITS untuk menyelesaikan masalah di Indonesia hingga kegiatan internasionalisasi yang digencarkan.

“Dua hal ini tidak kalah penting untuk mendapat perhatian khusus. Menurut saya, intropeksi juga perlu terus dilakukan agar dapat mencapai dua nilai tersebut,” ucap mantan Rektor ITS periode 2011 –

2015 ini bersemangat.

Hal senada juga diungkapkan Patdono Suwignjo yang sepaham dengan Probo. Menurutnya, ada beberapa kompetensi yang harus dibangun. “Kompetensi itu antara lain dengan menghasilkan tenaga terampil dan pendidikan tinggi, memiliki akses, mampu berinovasi, kelas kompetitif, dan perbaikan tata kelola,” papar pria yang juga dosen Teknik Industri ITS ini. sdp

Ubaya Buka Prodi Pangan SURABAYA (BM) - Universitas Surabaya (Ubaya) mulai tahun 2017 membuka Program studi Kekhususan Bionutrisi dan Inovasi Pangan untuk Strata-1 serta Magister Bioteknologi (Strata-2) yang berada di bawah Fakultas Teknobiologi.

“Selain dua program S-1 dan S-2 di bawah Fakultas Teknobiologi, kami membuka program magister Teknik Industri di bawah Fakultas Teknik,” kata Rektor Ubaya Joniarto Parung di Surabaya, Rabu.

Dia mengatakan, pembukaan prodi bidang pangan ini merupakan sikap dari Ubaya melihat semakin menyusutnya lahan pertanian di daerah lantaran untuk hunian dan meningkatnya angka kelahiran. Selain itu, pembukaan program ini sekaligus sebagai kado Dies Natalis Ubaya ke-49 yang puncaknya 11 Maret 2017.

“Pertumbuhan penduduk di dunia luar biasa. Perhitungan PBB, kurang sembilan tahun lagi penduduk dunia 9,7 miliar jiwa. Lahan pertanian kurang. Diperlukan inovasi bidang pangan, terlebih nutrisi,” kata Joni.

Dekan Fakultas Teknobiologi Ubaya Maria Goretti M Purwanto menambahkan, dua program baru di bawah fakultasnya untuk menjawab tantangan ketersediaan pangan. “Kami ingin berperan dalam inovasi produk pangan. Fokus ke ketersediaan nutrisi. Ketersediaan pangan sesuai fungsional atau suplemen,’” kata Maria.

Dia mengatakan, pangan yang mengandung albumin untuk konsumsi pasca operasi, beras analog untuk penderita diabetes melitus dan kanker, pengembangan produk pangan bagi mereka yang alergi lactosa adalah diantara latar belakang lain pendirian dua program di bawah Fakultas Teknobiologi. “Penerimaan mahasiswa baru dua program ini baru tahun 2018. Untuk ketersediaan dosen sudah mencukupi. Keberadaan guru besar juga ada. Ada dosen kami yang menempuh pendidikan doktor dan sebentar lagi selesai,” ujar Maria.

Untuk pembukaan prodi tersebut, pihaknya menggandeng sejumlah perguruan tinggi di manca negara seperti Asia dan Eropa. (ind/wil/ant/nii)

Upaya Menangkal Terorisme via Film Pendek SURABAYA (BM) - Mencegah berkembangnya benih-benih terorisme bisa dilakukan dengan cara beragam. Seperti yang dilakukan Forum Komunikasi Penanggulangan Terorisme (FKPT) Jatim bersama pelajar SMA/ SMK yang menggagas pembuatan film pendek menangkal terorisme.

Antusiasme pelajar pun kian meninggi kala sineas muda diajak untuk terlibat didalamnya. Di antaranya Putri Ayudya, artis pemeran film Bangki, dan Bhre Aditya dari Miles Production. Keduanya berbagi tips tentang proses produksi film hingga dapat menjadi tontonan yang menarik.

“Ini strategi yang menarik, suatu soft approach kepada anak muda yang menjadi sasaran empuk dari gerakan radikalisasi yang selama ini terjadi,” kata Putri Ayudya saat ditemui di sela workshop pembuatan film pendek ‘Di Bawah Sang Merah Putih’

yang digelar FKPT Jatim di Elmi Hotel, Surabaya, Rabu (8/3).

Menurut dia, keterlibatan publik figur menjadi cukup penting dalam upaya pencegahan ini. Karena itu tidak salah jika mereka juga disebut sebagai agent of change yang menarik di saat terjadi perang pemikiran seperti sekarang.

“Aktor akan selalu terlihat berada digarda terdepan dalam pembuatan film. Namun, aktor harus bisa mengerti cara bekerjasama yang baik dengan film maker di balik layar.

Mengikuti arahannya,” ujar artis yang juga pernah menjadi presenter Jejak Petualang ini.

Secara teknis, Bhre Aditya menjelaskan tentang proses pembuatan film tidak hanya sebatas tentang kamera atau peralatan yang dipakai.

Karena dengan smartphone, film pendek bisa dibuat. Seperti vlog yang

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

Berbagi Pengalaman: Putri Ayudya berbagi pengalaman proses produksi film kepada pelajar SMA/SMK se Jatim.

sekarang marak.

Menurut Bhre, film yang menarik dibuat dengan proses pencarian

ide yang tepat dan menjadikannya dalam kerangka naskah yang menarik. Selain itu, kerjasama dengan

aktor dan mengemas hasil syuting dalam proses editing juga tak kalah penting. “Semakin mengerti teknis pembuatannya,video atau film akan menjadi lebih powerfull,” terang Bhre, film maker yang terlibat dalam produksi Ada Apa Dengan Cinta 2 ini.

Kabid Pemberdayaan Pemuda dan Perempuan FKPT Jatim Hesti Armiwulan menuturkan, workshop ini akan menjadi bekal paa siswa untuk menggarap film pendek untuk menangkal gerakan terorisme.

Film-film pendek yang dibuat itu selanjutnya akan dilombakan ditingkat nasional. “Bekal ini penting agar pemahaman anak terhadap terorisme tidak salah kaprah,” terang dia.

Berkaca dari pengalaman lomba tahun lalu, film yang muncul dari tangan-tangan pelajar umumnya justru mengarah pada gambaran ekstrim terorisme. Padahal, film tentang teror-

isme tidak selalu harus mengangkat bom, perang atau bunuh diri. Sebaliknya, pemahaman terorisme bisa diambil dari sudut pandang nasionalisme atau tentang keberagaman.

“Yang kita harapkan dari film mereka adalah gambaran untuk mencintai Indonesia. Merajut dan merawat keberagaman yang ada di dalamnya. Sehingga tidak selalu filmnya tentang kekerasan atau bom bunuh diri,” tutur dia.

Kesalahan persepsi tentang pencegahan terorisme, dikhawatirkannya justru menjadi propaganda terhadap radikalisme. Lebih-lebih sasaran dalam program ini adalah anak-anak usia produktif yang juga menjadi sasaran gerakan radikal.

“Langkah pencegahan itu tidak harus melihat terror atau radikalnya. Tapi dengan menumbuhkan jiwa nasionalisme,” pungkas Hesti. sdp

04 MOJOKERTO - JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

April Tol Jombang - Mojokerto Segera Tersambung MOJOKERTO (BM)-Pembangunan ruas jalan Tol Jombang - Mojokerto (Joker) seksi II sepanjang 5,96 kilometer dan sekdi IV sepanjang 0,36 kilometer belum selesai. Namun PT Marga Harjaya Infrastruktur (MHI) selaku pemegang hak konsesi optimis bulan April mendatang proses pengerjaaan kontruksi bangunan fisik kelar dan bisa tersambung.

Kepala Divisi Operasional PT MHI, Zanuar Firmanto mengatakan, pihaknya berharap pada semester

satu tahun ini pengerjaannya sudah tersambung. “Bulan April mendatang kita optimis sudah kelar sehingga lebaran bisa digunakan masyarakat,” ungkapnya, Rabu (8/3).

Lebih lanjut Zanuar, tol yang memiliki panjang 40,5 kilometer tersebut merupakan jalan alternatif untuk mengurai kemacetan di kawasan bawah yakni By Pass Krian hingga By Pass Mojokerto. Zanuar menjelaskan, saat ini proses pengerjaan hanya tinggal pengerjaan konstruksi bangunan,

untuk lahan telah terselesaikan pembebasannya.

“Saat ini konstruksinya sudah 60 persen, tinggal sedikit lagi. Kami berharap jika jalan tol ini sudah tersambung kendaraan yang melintas disini secara keseluruhan mencapai 18 ribu unit sehingga dapat mengurangi kemacetan dan kepadatan lalu lintas di jalan umum. Khususnya di

By Pass Krian dan By Pass Mojokerto,” katanya. Soal tarif, pihaknya mengaku tidak mempunyai kewenangan

karena penentuan tarif telah ditentukan langsung oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

Sementara, ruas Tol Joker di seksi I sepanjang 14,7 kilometer dilalui kendaraan 2.500 unit per hari, sedangkan di seksi III sepanjang 5 kilometer dilalui hanya 400 unit kendaraan per hari. Sementara Kasi Kerjasama Ditlantas Polda Jatim, Kompol Eny Mardiasri menambahkan, pihaknya berharap masyarakat luas dapat

memanfaatkan jalan alternatif yang menghubungkan antara Mojokerto dengan Jombang tersebut.

Sehingga dapat mengurangi kepadatan volume kendaraan di jalan umum.”Kepadatan dibawah itu sudah over sekali sehingga diharapkan kalau ada jalan alternatif baru ini bisa menguranginya. Ini karena masih baru, jadi masih belum banyak yang tahu kalau jalan tol ini sudah dioperasikan. Pastinya nanti ketika sudah terhubung semua, kami yakin

antusias masyarakat sangat tinggi,” jelasnya Pengerjaan jalan sepanjang 5,96 kilometer dari total panjang 19,9 kilometer ini, meliputi Desa Kedung Losari, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang hingga Desa Pagerluyung, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Sedangkan 0,36 kilometer dari total 0,9 kilometer mulai Desa Gondang Manis dan Brodot di Kecamatan Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang.(moj/dra)

Wali Kota Luncurkan BNPT di Pulorejo MOJOKERTO (BM) - Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kota Mojokerto diluncurkan Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus , kemarin. Peluncuran dilakukan di e-warung Teratai, Kelurahan Pulorejo Kota Mojokerto, peluncuran juga dihadiri CEO BNI wilayah Surabaya, Forkopimda Mojokerto, Kepala SKPD, Kepala Dinas Sosial, Camat serta Lurah seKota Mojokerto.

Dalam pelaksanaan juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman Wali Kota Mojokerto dan CEO BNI wilayah Surabaya untuk pelaksanaan BPNT di Kota Mojokerto. Selain itu diserahkan kartu secara simbolis kepada warga tidak mampu yang mempunyai akses BPNT APBD diwakili oleh masing-masing camat.

Wali Kota menjelaskan kemudahan akses bantuan yang tanpa uang tunai. “Jadi penerima bantuan tinggal gesek saja kartunya di e-warung terdekat, sudah dapat membelanjakan sembako untuk kebutuhan makan sehari-hari,” jelas Wali Kota.

Penyaluran bantuan pangan non-tunai dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Dalam bentuk kartu ini, uang yang diberikan lebih terjamin. “Semoga dengan bantuan ini, keluarga kurang mampu dapat memenuhi kebutuhan pangannya. Meningkatkan gizi dan pendidikan keluarganya,” jelas Wali Kota.

Walikota juga berharap, adanya bantuan ini, keluarga kurang mampu dapat memenuhi kebutuhan, baik pangan maupun pendidikan.(moj/dra) FOTO: BM/IST

PEDULI : Puluhan pemuda se wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto bahu membahu membersihkan sampah di sungai

Tak Disediakan TPS, Warga Pilih Buang Sampah di Sungai

FOTO: BM/IST

HARAPKAN : Wali Kota Mojokerto saat meluncurkan BPNT berharap bantuan ini dapat memenuhi kebutuhan pangan

MOJOKERTO(BM)-Peduli sampah tidak harus dilakukan hanya dalam rangka memperngati hari sampah saja, namun harus dilakukan sepanjang waktu. Seperti yang dilakukan para sahabat REPELIKA (Relawan Peduli Lingkungan) dalam melakukan aksinya. Puluhan pemuda dari seluruh wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto bergotong royong untuk membersihkan sampah di sekitar jembatan Ngrame Kali Brantas, Kecamatan Pungging beberapa waktu lalu Para pemuda dengan semangat membersihkan gunungan sampah yang sebagian mulai membusuk.

Ini sangat disayangkan pada kepedulian warga di sekitar jembatan yang masih sangat rendah dengan membuang sampah sembarangan. ”Sampah yang ditemukan mulai dari sampah rumah tangga, sampah buah buahan sampai pakaian dalam juga ada. Selain berusaha membersihkan sampah di sekitar jembatan, juga dibentangkan Giant Banner Berukuran 30x3 meter di jembatan,” jelas Lukman Koordinator kegiatan.

KEDIRI - NGANJUK

Banner yang bertuliskan “Sungai Bukan Tempat Sampah” ini diharapkan mampu menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya kepedulian terhadap sampah. Namun kembali disayangkan , walaupun terdapat banner raksasa yang dipasang masih ada masyarakat yang membuang sampah di sungai.

“Kegiatan ini berhasil mengumpulkan sampah sebanyak 1 truk dan akan dilakukan secara rutin,” imbuhnya.

“Masyarakat sekitar yang sempat ditanya tentang alasan kenapa membuang sampai disitu beralasan karena disekitar sana tidak terdapat TPS , karena itu diharapkan nantinya DKP bekerjasama dengan pemangku desa setempat mampu bekerja sama untuk membuat Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di sekitar wilayah tersebut,” imbuhnya.

Selain itu, pihaknya berharap setelah kegiatan ini lebih banyak masyarakat yang peduli akan sampah mengingat banyaknya bencana yang terjadi akibat dari sampah yang belakangan ini terjadi.(moj/dra)

berita metro www.beritametro.co.id

Kampung Siaga Bencana Siap Dibentuk

KEDIRI(BM)-Kampung siaga bencana merupakan program yang dibentuk oleh Kementrian Sosial (Kemensos) dan Komisi VIII DPR RI di Kediri. Salah satu tujuan dari pembentukan kampung ini untuk mencetak masyarakat supaya lebih cekatan dalam penanganan bencana.

KH An’im Falahuddin Mahrus, anggota Komisi VIII DPR saat melakukan peninjauan di beberapa lokasi bencana di Kediri mengaku, bahwa pembentukan kampung siaga ben-

cana ini merupakan program pemerintah pusat. Kedatangan Gus An’im didampingi Mohamad Iqbal dari Direktorat Perlindungan Sosial dan Bencana Alam Kementrian Sosial Republik Indonesia.

“Program dari Kementrian Sosial menindakalnjuti tentang bencana di daerah untuk dibentuk kampung siaga bencana. Saya dari Komisi VIII yang membidangi agama, sosial dan pemberdayaan perempuan terjun langsung untuk melihat

kondisi lapangan terkait kesiapan pembentukan kampung siaga bencana,” kata Gus An’im usai meninjau lokasi bencana di wilayah Parang Banyakan Kabupaten Kediri.

Salah satu pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri ini menambahkan, pembentukan kampung siaga bencana nantinya akan memiliki kegiatan antara lain, melatih masyarakat sekitar yang mempunyai kepedulian dalam penanganan bencana agar ketika ada bencana mereka sudah

terlatih. “Hal ini diharapkan akan bisa meminimalisir adannya korban terutama nyawa.

Rekomendasi Komisi VIII DPR, kami sangat berharap dari Kemensos yang mana menurut data yang ada , wilayah Kediri dan Blitar termasuk daerah rawan bencana, yakni sering terjadi banjir, longsor, letusan gunung dan sebagainnya. Agar kedepannya lebih diperhatikan,” tambahnya.

Sementara Mohamad Iqbal dari Direktorat Perlindungan So-

sial dan Bencana Alam Kementrian Sosial Republik Indonesia menyatakan, ada tujuan lain kedatangannya ke wilayah Kediri selain pembentukan kampung siaga bencana. “Kedatangan kami selain pembentukan kampung siaga bencana sekaligus meninjau sejauh mana bantuan yang telah kami sampaikan kita tinjau. Misalnya apakah sudah didistribusikan pada korban yang meninggal, terkena luka berat, untuk proses pemulihan bencana,” ungkapnya.(roj/dra)

Peran Penting Orangtua dalam Perangi Narkoba NGANJUK(BM)-Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Nganjuk mengadakan Saserahan Pendidikan Hukum dan HAM, serta deklarasi perang terhadap narkoba. Acara yang digelar di aula BLK Kabupaten Nganjuk, Desa Bogo Kecamatan,Kabupaten Nganjuk tersebut dengan narasumber dari BNN Kabupaten Nganjuk dan dihadiri Wakil Ketua PWA Jawa Timur, Dra Hj Rukmini.

Bahwa pendidikan yang utama untuk anak-anak adalah pendidikan yang melibatkan peran dari orangtua. Tujuannya agar anak-anak tumbuh dalam kehidupan keluarga dimana seorang anak dibesarkan dan dididik dengan baik oleh orangtuanya, sehingga tidak terpengaruh oleh perubahan gaya hidup yang negatif.

Seperti diketahui, perkembangan sosial saat ini membuat remaja memiliki keinginan yang kuat untuk lepas dari ikatan keluarga serta lebih senang melibatkan diri dengan teman-teman sebayanya. Itulah sebabnya, peran dari orangtua sangat penting untuk mendidik anak.

Setiawan Budianto Kasi P2M BNN Kabupaten Nganjuk mengatakan, tujuan dari deklarasi tersebut khususnya Aisyiyah tetap ber-implementasi dari program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).“Paling utama adalah kepada seluruh organisasi keagamaan dibawah Muhammadiyah bebas dan bersih dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.(kam/dra) PERWAKILAN

FOTO: BM/KAMTO

IMPLEMENTASI : Acara deklarasi perang terhadap narkoba oleh Aisyiyah.

KILAS

Tekan Golput, KPUD Segera Realisasikan Rumah Pintar KEDIRI(BM)-Dalam waktu dekat ini Komisi pemilihan umum Daerah (KPUD) Kabupaten Kediri akan membuat rumah pintar. Hal itu dilakukan untuk mengurangi angka golput. Pembuatan rumah pintar pemilu ini segera direalisasikan pada bulan Maret ini dengan biaya Rp 40 juta yang dianggarkan dalam APBN. Sejauh ini, anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri berangkat ke Surabaya untuk melihat percontohan bangunan rumah pintar tersebut.

Sesuai rencana awal, bangunan itu akan diisi vidiorama prosesi pemilu dan pemutaran video pilkada pemilihan legisltif maupun pilpres sejak dahulu hingga sekarang. Ketua KPU Kabupaten Kediri Sapta Andaru Isworo mengatakan kegiatan ini merupakan instruksi dari Komisi Pemilihan Umum pusat, untuk membentuk rumah pintar pemilu. “Tujuan rumah pintar pemilu untuk memberikan manfaat dan pengetahuan kepada masyarakat mulai dari tingkat pendidikan paling rendah hingga atas,”tandasnya.

Lebih lanjut menurut Sapta, ada dua titik pembuatan rumah pintar di dalam gedung KPU yang satunya akan mengeset ruangan media center dan ruang sekretaris. Pihaknya nanti hanya menambah vidiorama dan pemasangan video film di lokasi tanpa membongkar ruangan.(bad/dra)

FOTO: BM/IBAD

Ketua KPUD Kabupaten Kediri, Sapta Andaruisworo BIRO MOJOKERTO - JOMBANG: Prayogi BIRO KEDIRI - NGANJUK: Ibad, M Siroj, Kamto

MALANG RAYA 05

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Antisipasi Warga Terlantar, Relawan Khusus Tranportasi Membludak MALANG(BM) – Memasuki hari ketiga sejak Senin (6/03) aksi mogok yang dilakukan sopir angkot membut masyarakat Kota Malang tergerak hatinya. Sebagian besar secara sukarela mendaftarkan diri di Posko Relawan Khusus yang berada di halaman Telkom,JL.Basuki Rahmat Kota Malang.

Jumlah relawan khusus transportasi telah mencapai angka 700 relawan yang menggunakan roda dua serta 78 relawan yang menggunakan roda empat. Menurut Korlap Relawan Khusus Transportasi Gratis, Bambang Indra Bastian, jumlah relawan yang menggunakan roda dua maupun roda empat diperkirakan masih bertambah.

Bambang mengaku bahwa inisiatif ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat Kota Malang untuk memberikan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan angkutan secara gratis. Mangkanya lanjut Bambang,dia bersama pemuda tergerak hatinya untuk membuka Posko Relawan Khusus Transportasi.

“Alhamdulillah,sejauh ini masyarakat Kota Malang sangat mendukung. Bahkan sore ini (redkemarin sore),petinggi Kota Malang datang langsung ke Posko,seperti Walikota Malang, HM.Anton beserta Kapolres Malang Kota, AKBP Decky Hendarsono, Dandim Kota Malang, Letkol Arm Aprianko Suseso serta Ketua DPRD Kota Malang,Arief Wicaksono,”kata Bambang Indra Bastian Sementara,Walikota Malang HM. Anton mengatakan bahwa pemerintah siap memberi dukungan penuh bagi masyarakat. Termasuk dukungan perlindungan bagi para driver yang bergabung di

Relawan Khusus Transportasi untuk dapat melaksanakan kegiatan positif itu.

“Pemerintah Kota Malang sangat berterima kasih kepada masyarakat untuk membantu sesamanya. Adanya Posko ini,masyarakat merasa sangat terbantu.Kami bersama pimpinan FORPIMDA sangat mendukung dan kami siap jadi relawan,”papar Abah Anton sapaan akrab HM.Anton.

Abah Anton pun menyebut,dengan terus bertambahnya jumlah relawan yang mendaftar, menunjukkan bahwa kepedulian masyarakat sangat besar. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan rasa kebersamaan. Selain itu, banyaknya warga yang rela menjadi ‘Relawan Nebeng Ngalam’ merupakan bukti solidaritas masyarakat amat tinggi. “Ini menunjukkan mereka tidak hanya peduli kepada masyarakat pengguna transportasi, tapi juga mendukung perubahan,” tegasnya.

Ditempat yang sama,Kapolres Malang Kota,AKBP Decky Hendarsono menjamin pelaksanaan kegiatan Relawan Khusus Transportasi itu aman.“Saya jamin pelaksanaan aksi sosial dari Relawan Khusus Transportasi ini aman,”tegas AKBP Decky Hendarsono saat meninjau Posko Relawan.Lebih lanjut menurut dia,sehari sebelumnya terjadinya aksi sweping terhadap salah satu pengendara,itu hanya kesalah pahaman saja.

“Kemarin itu bukan sweping,itu hanya kesalahpahaman saja,dan saat ini pelaku sudah kami amankan dan dalam proses penyidikan,karena itu merupakan pidana murni,”tegas perwira dengan dua melati dipundaknya tersebut.(lil/dra)

KILAS

Belajar Mandiri dan Wirausaha dengan Kerajinan Tangan

FOTO BM/KHOLIL

DARURAT : Kapolres Malang Kota,AKBP Decky Hendarsono saat mengantar penumpang dengan menggunakan mobil patroli Sabhara Polresta Malang

Pemkab Bantu Korban Puting Beliung Rp 200 Juta

MALANG(BM)-Pemerintah Kabupaten Malang memberikan bantuan kepada para korban puting beliung yang memporakporandakan Desa Lang Lang, Kecamatan Singosari, Selasa (7/3) lalu , sebesar Rp200 juta.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Malang, Rendra Kresna, Rabu, yang dilanjutkan dengan peninjauan rumah warga yang terdampak angin puting beliung. “Data rumah warga yang mengalami kerusakan ini sudah ada, tinggal disalurkan saja ke warga terdampak,” urainya.

Menurut Rendra, pemban-

gunan rumah warga dan perbaikan akan dilakukan secara gotong royong karena kejadian ini murni musibah. “Wilayah Kabupaten Malang memang rawan bencana, bahkan sepekan lalu puting beliung juga terjadi di daerah Kecamatan Dau,” kata Rendra.

Karena itu, kata Rendra, hampir seluruh desa di Kabupaten Malang sudah menjadi desa siaga. Ia berharap jika ada bencana tidak hanya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan petugas yang bergerak, tetapi masyarakat bisa terlibat aktif.

Angin puting beliung, lanjut

bupati dua periode itu tidak mengenal musim dan datangnya pun tidak bisa diprediksi. Hal itu, berbeda dengan bencana tsunami.

Rendra berharap masa pemulihan dapat secepatnya selesai, mengingat banyak rumah warga rusak bagian atapnya.

“Saya minta agar perbaikan rumah warga yang rusak segera dikerjakan. Kalau hujan kan kasihan warga, atapnya rusak.

Oleh karenanya harus segera ditangani,” paparnya.

Sementara itu Kepala BPBD Kabupaten Malang Kalaksa Iriantoro mengatakan bantuan stimulus yang akan diberikan

berupa uang dan sembako.

Untuk sembako, pihaknya telah menyiapkan 270 paket, sedangkan penyaluran bantuan uang nominalnya berbeda, disesuaikan dengan tingkat kerusakan, yakni rusak berat, sedang dan ringan.

Jumlah rumah yang mengalami kerusakan akibat puting beliung tesrebut sebanyak 248 rumah. Hanya saja, Iriantoro tidak merinci berapa nominal bantuan untuk setiap kategori.

“Yang pasti, kami telah menginventarisasi by name by address,” tuturnya.

Dikemukakan kemungkin hari ini (Rabu, 8/3) bisa

disalurkan, namun pihaknya masih menunggu SK Bupati.

“Sekarang kita perbaiki dulu secara gotong royong. Ada 400 personel dari petugas gabungan yang ikut membantu pembersihan material,” ucapnya.

Tidak hanya petugas BPBD, PMI, SAR atau Tagana saja yang terlibat dalam kerja bakti pembersihan material akibat puting beliung itu, tetapi juga melibatkan sekitar 100 personel dari kepolisian maupun masyarakat. bahkan, sejak tadi malam (Selasa, 7/3) petugas kepolisian sudah berada di lokasi guna menjaga keamanan dan barangbarang milik warga.(mal/dra)

BATU(BM)-Sekolah Luar Biasa (SLB) Eka Mandiri Kelurahan Ngaglik Kota Batu mulai menambah jam kegiatan belajar meski full day school belum diterapkan di Kota Batu.

Tambahan jam itu diisi dengan membuat kerajinan tangan.

Selain kerajinan atau keterampilan tangan, mereka juga diajarkan berwirausaha. Setiap kali membuat prakarya, hasil kreativitas akan menghasilkan upah.

Kegiatan kerajinan tangan ini berlangsung setiap Senin.

Ada 15 siswa mulai jenjang SD dan SMP bergabung membuat paper clay, sepatu bayi dan kepala boneka.Mereka yang mengerjakan kerajinan tangan itu memiliki kekurangan pada tuna rungu, tuna grahita, tuna netra dan tuna daksa.

Tapi hasil karya mereka tidak jauh beda dengan layaknya anak normal.

Sri Utami, siswi kelas VII yang mengidap tuna rungu pintar menjahit, membuat paper clay bentuk bunga dan ice cream. Baginya membuat kerajinan tangan itu sangat menyenangkan.”Saya senang bisa membuat kerajinan tangan. Bisa membuat banyak benda yang indah,” jelas Sri.Ia juga senang karena juga bisa mendapatkan upah. Upah yang didapatkan berkisar Rp 500 hingga Rp 1.000. Harga tersebut tergantung dari kerumitan kerajinan tangan yang dibuat.

Selama dua jam ekstakurikuler itu, masing-masing siswa bisa menghasilkan 10 hingga 15 karya. Bagi anak berkebutuhan khusus, bisa membuat karya hingga belasan karya itu merupakan hal yang luar biasa dan menyenangkan.Kerajinan itu diberikan untuk menjadi modal siswa jika nantinya mereka sudah lulus. Karena rata-rata ABK usai lulus sekolah tidak mudah mendapatkan pekerjaan. (atu/dra)

FOTO BM/IST

SENANG : Para murid SLB yang mendapat tambahan belajar membuat kerajinan tangan dan laku dijual menjadi kesenangan tersendiri

PASURUAN - PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

Pemkab Pasuruan Ingatkan Masyarakat Dalam Mengkonsumsi Cabai Impor

PASURUAN(BM)—Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan, meminta masyarakat untuk berhati-hati dalam mengkonsumsi cabai impor karena belum terbukti dari sisi keamanannya untuk dikonsumsi. Pernyataan itu disampaikan Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan Edi Siswanto terkait dengfan ditemukannya cabai impor dari China dan India, dijual bebas di Pasar Pandaan dan Pasar Bangil saat Tim Monitoring Disperindag berkeliling dari satu pasar ke pasar lainnya, Rabu Dalam temuan itu, setidaknya ada 4 pedagang di Pasar Pandaan serta 1 pedagang di Pasar Bangil yang secara terang-terangan menjual

cabai impor tersebut dengan harga jauh lebih murah dari cabai rawit lokal. “Kalau cabai rawit lokal harganya sekarang masih tinggi, yakni Rp125.000/kg,, tapi cabai impor ini harganya kalau di tingkat kulakan antara Rp 40.000-Rp 60.000/kg, dan dijual ke konsumen antara Rp60.000-Rp80.000/kg,” katanya di Pasuruan, Rabu (8/3).

Disperindag langsung mengambil ampel cabai merah untuk dikirim ke UPT Pengawasan dan Pengadaan Barang Jawa Timur. Sistem pendistribusian cabai impor, komoditas tersebut tidak dipesan pedagang padasar. Pedagang besar cabai membawa salah satu komoditas

pangan tersebut dengan truk dan ditawarkan ke pedagang.

“Informasi dari pedagang, cabai impor dibawa dari Probolinggo, Mojokerto, dan Pasar Porong,” ujarnya. Beberapa pedagang tertarik membeli karena tergiur harganya yang murah.

Cabai lalu dijual ke konsumen. Fisik cabai impor yang dijual bebas di Pasar Pandaan dan Bangil sangat jauh berbeda dengan cabai rawit lokal.

Cabai lokal terlihat segar dan rasanya sangat pedas, namun cabai impor fisiknya menyerupai cabai merah besar, akan tetapi lusuh dan kering, isi cabai banyak yang busuk, serta rasanya yang tidak pedas. (pas/dra)

Bupati Pesan, KONI Terus Menggali Potensi

PROBOLINGGO (BM) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Probolinggo, mengkucurkan dana hibah sebesar Rp 3,75 miliar pada 24 Cabang Olahraga (Cabor), di Pendopo Kabupaten Probolinggo Rabu (8/3) kemarin. Dari 24 Cabor itu, satu di antaranya masih pengurusan SK ke Propinsi. Sebab, pergantian kepengurusan baru menjadi kendala dalam penerimaan dana hibah yang digelontorkan oleh KONI. Ketua Koni Kabupaten Probolinggo Gandhi Hartoyo menyebutkan, sebagai tindakan preventif dan anggaran yang diberikan pada KONI, supaya kebutuhan pembinaan kepada para atlet muda dan pembinaan dilaksanakan di mulai sejak 5 tahun yang lalu.“Sehingga rangsangan berupa reward dari Pemerintah Daerah melalui Bupati Tantri pada peserta prestasi, outputnya untuk menggali, menambah dan meningkatkan kualitas prestasi olahraganya,”jelas Gandhi.

Kanit Tipikor Polres Probolinggo IPTU Jamhari menyebutkan, pengelolaan dana hibah harus sesuai dengan peraturan yang sudah ada, dan di pertanggung jawabkan secara transparan dan akuntable. “Dalam pelaksanaan nanti tidak mengalami masalah dan dapat berjalan dengan baik dan sukses. Selalu ada pendampingan dan mendukung demi suksesnya pembangunan olah raga PERWAKILAN

khususnya. Sehingga amanah ini kita gunakan dan dilaksanakan dengan sebaik baiknya,”jelasnya.

Kasi Datun, Khristiya Kajari Kabupaten Probolinggo ,meminta supaya pengelolaan dana hibah harus Trasparan dan Akuntabel.

“Melakukan tindakan korupsi jangan jadikan sebagai budaya terutama pada dana hibah untuk pembangu-

nan olahraga berprestasi,”pesannya.

Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari SE menyebutkan, kalau anggaran Pemda Kabupaten Probolinggo , dikelola oleh KONI supaya dapat berpotensi, berprestasi dan berkualitas.

“Dalam melakukan pembinaan dan menggali potensi atlit berprestasi nantinya siap bersaing dengan daerah luar untuk mengangkat nama baik

Kabupaten Probolinggo,”ungkap Bupati Tantri.Komitennya masih kata Bupati Tantri, berupa pembangunan olah raga untuk menggali potensi atlit cabang olahraga di Kabupaten Probolinggo. “Sebuah rumah menggali bibit bibit di cabang olah raga merupakan tindakan prefentif yang jauh lebih baik dan bermanfaat, “harapnya. (sip/dra)

FOTOBM/SAIFULLAH

REWARD : Bupati Probolinggo, Hj P Tantriana sari ketika memberikan reward pada atlet prestasi di pendopo.

FOTOBM/IST

DILATIH: Para nelayan di Probolinggo dikenalkan pada alat penangkap ikan yang ramah lingkungan.

Nelayan Dilatih Gunakan Alat Tangkap Ramah Lingkungan

PROBOLINGGO (BM) – Puluhan nelayan di Desa Gili Ketapang Kabupaten Probolinggo, dilatih menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan yakni gillnet millenium dan bubu lipat.

Dinas Perikanan Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan Banyuwangi menggelar pelatihan pengoperasian alat tangkap gillnet millenium dan bubu lipat di Probolinggo.

Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Kabupaten Probolinggo Wahid Noor Azis mengatakan pelatihan di Kantor Diklat UPT PTPI Mayangan itu dalam rangka mengenalkan kepada para nelayan yang ada di Desa Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih terhadap alat tangkap yang ramah lingkungan.

“Ada sebanyak 70 nelayan dari Desa Gili Ketapang yang mendapat pelatihan pengoperasian alat tang-

kap gillnet millenium dan bubu lipat itu,” ucapnya. Rabu (8/3). Bagi sebagian masyarakat, alat tangkap tersebut tergolong masih baru, sehingga ada yang masih belum mampu mengoperasikannya dengan baik, sehingga nelayan diharapkan mampu mengoperasikan, merawat dan memperbaikinya dengan baik ketika sudah mengenal alat tangkap tersebut.

“Melalui pelatihan itu, nelayan yang ada di Pulau Gili Ketapang diharapkan dapat memiliki alat tangkap gillnet millennium dan bubu lipat, serta mempu mengoperasikan alat tangkap yang ramah lingkungan itu,” ujarnya. Diharapkan nelayan di Probolinggo mampu menjaga kelestarian sumber daya laut untuk keberlangsungan populasi ikan di Kabupaten Probolinggo, setelah nelayan di kabupaten setempat mampu menggunakan alat tangkap gillnet millenium dan bubu lipat tersebut.(pro/dra)

MALANG RAYA: M. KHOLIL PASURUAN - PROBOLINGGO: Saifullah

06 M E T R O S P O R T

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Kejuaraan Bulu Tangkis All England 2017

KILAS

Sonny harus Berjuang Sendirian JAKARTA (BM) - Satu-satunya tunggal putra Indonesia yang tersisa di turnamen All England Open, Sonny Dwi Kuncoro, menyatakan siap berjuang dalam pertandingan selanjutnya melawan Chou Tien Chen di ajang berlevel World Superseries Premier tersebut.

Kendati demikian, Sonny yang saat ini menempati peringkat 22 dunia, mengaku tidak memiliki persiapan khusus menghadapi pebulu tangkis Taiwan yang pernah dua kali mengalahkannya tersebut. “Melawan Chou nanti, saya tidak melakukan persiapan khusus, semua nanti kita keluarkan di lapangan, yang jelas siap saja dan terus berjuang,” kata Sonny, Rabu.

Sonny sendiri berhasil menembus putaran kedua All England setelah berhasil melalui

Sonny Dwi Kuncoro

pertandingan putaran pertama kontra Son Wan Ho asal Korea Selatan tanpa keringat sama sekali.

Dalam pertarungan yang digelar di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris, pada hari Rabu pukul 10:00 waktu se-

tempat atau pukul 17:00 WIB tersebut, Sonny berhasil terus melenggang, pasalnya unggulan empat tersebut mengundurkan diri dari turnamen saat kedudukan 4-1 untuk wakil tanah air di game pertama.

Son tampaknya memutuskan mundur karena masih merasakan nyeri di kakinya akibat cedera kala bertanding di partai final kejuaraan Djarum Superliga pada 26 Februari 2017 lalu menghadapi Chou Tien Chen.

“Ya dia memang masih cedera sejak pertandingan di Surabaya (Djarum Super Liga) lalu,” tutur Sonny menambahkan.

Sonny memang menjadi satu-satunya wakil Indonesia tersisa, setelah Tommy Sugiarto tumbang oleh wakil Tiongkok Tian Houwei dalam pertandingan yang dilangsungkan sejak

pukul 11:20 waktu setempat atau 18:20 WIB. Dalam laga berdurasi 58 menit tersebut Tommy menyerah dua game langsung 19-21, 18-21 oleh Tian yang merupakan unggulan tujuh turnamen.

Sementara, tunggal putra Indonesia lainnya, Anthony Sinisuka Ginting, menyerah lebih awal dari Chou Tien Chen yang sukses menumbangkan atlet muda Indonesia tersebut dalam 38 menit.

Anthony menyerah dari Chou dengan dua game berskor 21-10 dan 21-14, meski di game kedua, pemain Pelatnas tersebut memberikan perlawanan sengit, bahkan beberapa kali mengungguli perolehan poin Chou, namun kurang cukup untuk bisa menyeimbangkan kedudukan. (mic/ant/nii)

Kamis Ini, Tiket Final Mulai Dijual JAKARTA (BM) - Tiket laga penentuan peringkat ketiga serta partai final Piala Presiden 2017 mulai dijual secara daring atau “online” pada Kamis (9/3) melalui laman loket.com. Selain daring, tiket juga didistribusikan secara fisik pada hari pertandingan dan dijual di loket sekitar Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat.

“Jumlah tiket yang dijual 27.000 lembar untuk setiap pertandingan, sesuai dengan kapasitas stadion,” ujar Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI Hanif Thamrin di Jakarta, Rabu.

Tiket dijual mulai harga Rp 75.000 untuk tribun timur, utara, danselatan,sertaRp150.000dikursi

VIP barat. Bagi pembeli dari loket. com, penukaran tiket bisa dilakukan pada hari “H” pertandingan.

Hanif mengatakan penjualan tiket untuk dua pertandingan tersebut dilakukan sampai Jumat (10/3) atau sehari sebelum laga perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2017, Persib Bandung melawan Semen Padang yang dilaksanakan Sabtu (11/3).

Partai final berlangsung pada Minggu (12/3), mempertemukan dua tim terbaik di Piala Presiden 2017, Arema FC dan Pusamania Borneo FC. Rencananya, Presiden Joko Widodo ikut menyaksikan laga puncak tersebut.

Seluruh pertandingan diselenggarakan di Stadion Pakan-

sari, Cibinong, Jawa Barat, dan sepak mula masing-masing laga dimulai pukul 19.00 WIB. Awalnya, Persib versus Semen Padang dan Arema FC melawan Pusamania Borneo FC dijadwalkan berlangsung pada hari yang sama, Minggu (12/3).

Namun, dengan beberapa pertimbangan, terutama soal keamanan, panitia pelaksana (OC) dan panitia pengarah (SC) Piala Presiden 2017 memutuskan pertandingan penentuan peringkat ketiga dimajukan sehari menjadi Sabtu (11/3). “Kami ingin dua laga di fase puncak Piala Presiden 2017 bisa optimal,” kata Ketua OC Piala Presiden 2017 Iwan Budianto. (mic/ant/nii)

Pesta gol Bayern belum selesai dan Arturo Vidal mengemas dua gol saat Arsenal tersingkir di fase 16 besar untuk ketujuh kalinya secara beruntun, dengan cara memilukan.

Para penggemar Arsenal melakukan demonstrasi skala kecil yang menuntut akhir dari 21 tahun rezim Arsene Wenger sebelum sepak mula -- meski masih ada hal yang dapat dikagumi dari timnya pada

babak pertama ketika mereka menjalankan misi mustahil.

Pada program notanya Wenger meminta penyelamatan harga diri setelah penampilan mengecewakan Arsenal pada ba-

Ibra Diskors Tiga laga LONDON (BM) - Penyerang Manchester United Zlatan Ibrahimovic mendapat skors tiga pertandingan dengan dampak yang berlaku secepatnya pada Selasa, setelah mengakui dakwaan melakukan tindakan kekerasan dan menerima hukuman standar, kata FA. Dakwaan itu hadir menyusul insiden sebelum turun minum saat United bermain imbang 1-1 dengan Bournemouth di OldTrafford pada pertandingan Liga Inggris, Sabtu.

Bek Bournemouth Tyrone Mings mendarat di kepala pemain Swedia itu dengan pul sepatunya, dan Ibrahimovic kemudian menyikut wajah Mings.

Pertikaian itu tidak dilihat oleh para ofisial pertandingan saat berlangsung, namun terekam video.

Ibrahimovic akan absen pada pertandingan perempat final di markas Chelsea pada Senin, dan pertandinganpertandingan Liga Inggris melawan Middlesbrough dan West Bromwich Albion.

Pemain Swedia 35 tahun ini, yang telah mencetak 26 gol pada musim pertamanya di United, dapat dimainkan pada pertandingan 16 besar Liga Europa melawan Rostov dan ikut terbang bersama skuad untuk leg pertama di Rusia pada Kamis. (rtr/ant/nii)

Pacific Target 4 Kemenangan

Pesepakbola Arema FC, Cristian Gonzales, sedang berusaha melewati hadangan lawannya dalam salah satu pertandingan Piala Presiden 2017.

Bayern Kembali Permalukan Arsenal LONDON (BM) - Bayern Munich mengamuk dan mendulang kemenangan 5-1 atas Arsenal untuk kedua kalinya secara beruntun untuk mencapai perempat final Liga Champions dengan skor agregat 10-2 di Stadion Emirates pada Selasa (Rabu dinihari WIB).

Tertinggal 1-5 dari leg pertama dan bertekad menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Champions yang mampu membalikkan defisit sebesar itu, Arsenal memimpin saat turun minum melalui gol Theo Walcott.

Namun setelah Robert Lewandowski m e n y amakan kedudukan dari eksekusi penalti dan kapten Arsenal Laurent Koscielny diusir keluar lapangan, sang pemuncak klasemen Liga Jerman tidak mengenal belas kasih saat menghadapi tuan rumah.

Arjen Robben memaksimalkan kesalahan di pertahanan lawan pada menit ke-68 sebelum pemain pengganti Douglas Costa melepaskan tembakan melengkung yang berbuah gol ketiga, untuk membuat sebagian penggemar Arsenal segera menuju pintu keluar stadion.

Zlatan Ibrahimovic

bak kedua di Jerman.

Alexis Sanchez direstorasi ke tim inti setelah dibangkucadangkan saat melawan Liverpool, dan ketika Walcott mengemas gol pembukaan pada menit ke-20, Arsenal setidaknya terlihat akan tersingkir dengan kepala tegak.

Olivier Giroud, yang terpaksa kembali bermain sebelum sepak mula ketika Danny Welbeck mengalami cedera saat melakukan pemanasan, menyia-nyiakan peluang bagus untuk mengubah skor menjadi 2-0 setelah turun

minum.

Kemudian situasi berubah menjadi sangat buruk bagi Arsenal dan menjadi mimpi buruk pribadi bagi Wenger, yang posisinya akan kembali menjadi sorotan.

Bayern menyamakan kedudukan ketika Lewandowski didorong saat berlari oleh Koscielny di kotak terlarang

pada menit ke-55.

Wasit Tasos Sidiropoulos mengeluarkan kartu merah, mengakhiri malam bagi Koscielny, dan Arsenal dengan cepat tersungkur, seperti yang mereka lalui saat bek Prancis itu harus keluar karena cedera pada leg pertama.

Lewandowski mengecoh David Ospina dari titik penalti untuk memberi hantaman awal bagi Arsenal. Robben kemudian memaksimalkan pertahanan buruk tuan rumah untuk membawa Bayern memimpin sebelum pemain pengganti Douglas Costa melepaskan sepakan melengkung pada menit ke78.

Jika ini merupakan pertandingan tinju maka handuk mestinya sudah dilemparkan, namun tidak ada tempat bersembunyi bagi Arsenal dan Vidal mengemas dua gol larut, keduanya dari jarak dekat ketika tuan rumah semakin rapuh.

Bayern hanya terpaut sedikit untuk menyamai kemenangan dengan marjin sepuluh gol pada dua leg saat melawna Sporting Lisbon pada 2009, ketika mereka menang agregat 12-1. (rtr/ant/nii)

Arjen Robben

SURABAYA (BM) - Pacific Caesar Surabaya menargetkan empat kemenangan di dua seri sisa di Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017, demi mengamankan tiket “playoff ”. Tim yang dilatih Bisih itu akan menghadapi enam pertandingan di dua seri terakhir IBL yaitu tiga laga di Seri VII di Yogyakarta dan sisanya di Seri VIII, Bandung.

“Di Yogyakarta kami menargetkan menang atas NSH Jakarta dan Bima PerkasaYogyakarta. Di Bandung, mudahmudahan bisa mengalahkan Satya Wacana Salatiga dan W88.News Aspac Jakarta,” ujar Bisih di Jakarta, Rabu.

Dari nama-nama tim yang disebutkan Bisih tersebut, Aspac menjadi kekuatan yang sangat diwaspadai. Namun, status Aspac sebagai salah satu klub bola basket terbaik di Indonesia tidak menjadikan Pacific gentar.

Sebabnya, pada Seri III Semarang, mereka hampir mengalahkan Aspac, walau di akhir laga akhirnya takluk karena beberapa kesalahan (turnover). Ketika itu, pertandingan dimenangkan Aspac dengan skor, 80-76. “Kalau semua pemain fit dan bisa berlaga dengan sedikit kesalahan, saya yakin kami bisa mengalahkan Aspac. Saat di Semarang, kami kalah dengan selisih empat poin saja. Itu karena kesalahan sendiri, mereka berhasil memotong beberapa operan kami dan menjadikannya poin,” tutur Bisih.

Satu hal yang disayangkan oleh Pacific Caesar adalah padatnya jadwal bertanding mereka. Saat ini, Kevin Loiselle dan kawan-kawan baru melakoni sembilan laga di IBL 2017, paling sedikit dari lima tim lain di Divisi Putih yang seluruhnya sudah menjalani 11 laga.

Akibatnya, mereka harus terus berkompetisi tiga hari berturut-turut di Yogyakarta dan tiga hari berurutan pula di Bandung. “Namun kalau memang sudah ditetapkan begini kami tidak bisa apa-apa, harus tetap menjalani semuanya dengan baik,” kata Bisih.

Di Seri VII Yogyakarta, 10-12 Maret 2017, Pacific Caesar akan menghadapi CLS Knights Surabaya, NSH Jakarta dan Bima Perkasa Jogja. Di seri terakhir Bandung, 17-19 Maret 2017, mereka nantinya melawan Satya Wacana, Aspac dan Pelita Jaya EMP Jakarta.

Di klasemen sementara Divisi Putih, Pacific Caesar bercatatan lima kali menang dari sembilan pertandingan dengan poin 14. Persaingan menuju playoff di Divisi Putih IBL memang sengit. Di divisi itu, lima dari enam tim masih sangat mungkin menuju playoff, babak yang mempertandingkan peringkat dua-tiga di Divisi Merah dan Putih, yang nantinya menghadapi peringkat pertama divisi. Posisi satu di dua divisi itu sendiri langsung berpredikat semifinalis IBL. Di Divisi Putih, Pelita Jaya Jakarta, Aspac memiliki poin serupa, 18 dan menduduki dua teratas klasemen sementara. NSH dan Hangtuah Sumsel, peringkat tiga dan empat, juga punya poin sama, 16. (mic/ant/nii)

Wenger: Bayern Pantas Berterimakasih pada Wasit LONDON (BM) - Manajer Arsenal Arsene Wenger bereaksi terhadap kekalahan 1-5 timnya dari Bayern Munich di Liga Champions pada Selasa dengan menyalahkan wasit.

Bukannya menyalahkan para pemainnya untuk hasil memalukan lain di tangan klub Jerman, Wenger mengarahkan rasa frustrasinya terhadap wasit asal Yunani Tasos Sidiropoulos yang kepemimpinannya disebut “memalukan” setelah Arsenal menelan kekalahan agregat 2-10.

Wenger, yang kontraknya akan habis pada akhir musim dan kelihatannya sedang menuju pintu keluar setelah 21 tahun mengarsiteki klub London itu, marah karena pelanggaran terhadap Theo Walcott tidak berbuah penalti setelah golnya memicu harapan akan terwujudnya kebangkitan.

Ia menuding Sidiropoulos “membunuh” timnya ketika mengusir ke-

luar lapangan kapten Laurent Koscielny setelah sang pemain bertahan membuat timnya dihukum penalti, yang sukses dikonversi Robert Lewandowski untuk menyamakan kedudukan.

“Saya merasa bahwa kami menampilkan permainan dengan semangat dan harga diri yang kami inginkan dan setelah itu cerita berakhir dengan buruk,” kataWenger, yang kini telah tujuh kali secara beruntun tersingkir di 16 besar Liga Champions, kepada para pewarta.

“Kami tidak beruntung malam ini pada kedudukan 1-0 di babak pertama denganWalcott yang semestinya mendapat penalti dan pada babak kedua wasit membunuh permainan.

Setelah itu, ini menjadi sangat sulit,” tambah pria Prancis tersebut.

“Wasit sangat berkuasa malam ini. Bukan hanya itu bukan penalti namun (Lewandowski) juga offside.

Di atas semuanya ia memberi kami

Manajer Arsenal Arsene Wenger

kartu merah yang membunuh kami secara keseluruhan.”

“Menurut saya itu tidak dapat dijelaskan, itu skandal. Bayern merupakan tim yang bagus namun malam ini mereka dapat mengatakan terima

kasih kepada wasit.”

Pasukan Wenger telah tiga kali kalah pada empat pertandingan terakhirnya di Liga Inggris yang membuat mereka tergelincir dari empat besar, dan sejumlah penggemar memben-

tangkan spanduk-spanduk yang menuntut dirinya pergi pada akhir musim.

“Keras kepala, basi, tidak punya ide,” bunyi salah satu spanduk, sedangkan yel-yel “Arsene Wenger kami ingin Anda pergi” dapat terdengar di seantero stadion.

Wenger (67) terlihat sebagai sosok yang sedih ketika Bayern menggila pada 20 menit terakhir, di mana Arjen Robben, Douglas Costa, dan dua gol dari Arturo Vidal memberikan kekalahan terbesar di kandang sendiri dalam rentang waktu 19 tahun.

“Para pemain tidak mengecewakan saya, wasitlah yang membuat kami kecewa,” kata Wenger, menolak pemikiran bahwa para pemainnya telah menyerah.

“Kami berada dalam situasi mustahil pada kedudukan 1-1 dengan sepuluh pemain, untuk kemasukan empat gol dari tim dengan kualitas mereka. Kami harus mencoba namun

tahu bahwa kami akan dihantam melalui serangan balik. Jika kami tidak menyerang, orang-orang akan bertanya mengapa.”

“20 menit terakhir begitu sulit.

Kami tidak memiliki harapan dan Bayern dapat memasukkan pemainpemain yang segar.” Arsenal dapat menebus hasil ini pada pertandingan perempat final Piala FA akhir pekan ini melawan tim strata kelima Lincoln City, namun bahkan mengangkat trofi kemungkinan tidak akan menyelamatkan Wenger.

Mantan penyerang Arsenal Ian Wright percaya bahwa rezim panjang Wenger di klub London itu hampir selesai. “Dengan semua yang terjadi Anda harus berkata bahwa akan memerlukan usaha monumental bagi Arsenal untuk membalikkannya, terkait gebrakan dan determinasi para pemain,” tuturWright.

“Ini terasa seperti sesuatu akan segera berakhir.” (rtr/ant/nii)

OPINI 07

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

KPK Tak Perlu Membuat Sensasi

TAJUK

Hari Ini, Sidang KTP-e

KAMIS (9/3) ini, sidang perkara korupsi KTP-e digelar Pengadilan Tipikor Jakarta. Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajukan dua tersangka, Sugiharto dan Irman, untuk diadili di depan majelis hakim.

Sugiharto adalah mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri. Adapun Irman adalah mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri. Keduanya dikenakan Pasal 2 atau 3 Undang-Undang Nomor 20Tahun 2001 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 KUHAP. Dengan nilai proyek KTP-e Rp 5,9 Trilyun dan dugaan korupsi sebesar Rp 2,3 Trilyun, perkara yang disidangkan hari ini sungguh sebuah kasus korupsi raksasa, mega korupsi, yang mendirikan bulu roma. Uang sebesar Rp 2,3 Trilyun itu susah dibayangkan bagaimana wujudnya. Bagi rakyat banyak yang mungkin tak pernah melihat uang ratusan juta atau milyaran rupiah, uang sebesar Rp 2,3 Trilyun sungguh tak terbayangkan banyaknya. Dan, harap dicatat, Rp 2,3 Trilyun itu uang semua.

Kasus mega korupsi KTP-e dengan kerugian negara sebesar Rp 2,3 Trilyun ini membuka mata kita bagaimana para petinggi negeri pada pemerintahan dulu bemain. Penyidik KPK memeriksa 283 saksi untuk mengungkapkan kasus mega korupsi KTP-e ini. Dari 283 saksi itu, terdapat 23 anggota DPR periode lalu yang terlibat dalam proses pengambilan keputusan dalam proses legislasi, terutama yang berkaitan dengan anggaran mega proyek.

Ada 14 orang yang dengan suka rela mengembalikan uang kepada KPK dengan total pengembalian sebesar Rp 30 miliar. Sebagian besar mereka yang mengembalikan uang itu adalah anggota Komisi II DPR yang ketika itu berugas. Ada korporasi yang mengembalikan uang kepada KPK dengan total Rp 220 miliar. Jumlah uang yang dikembalikan kepada negara melalui KPK tercatat Rp 250 mliar, baru kurang lebih 10 % dari nilai uang yang dikorup.

Sungguh sangat mengerikan dan mencengangkan proses mega korupsi KTP-e ini berlangsung. Praktik-praktik ala mafia terjadi justru di lembaga yang seharusnya terhormat: DPR RI. Dalam skala yang berbeda, praktik-praktik mafia dalam korupsi KTP-e ini memiliki pola yang kurang lebih sama dengan praktik korupsi yang dilakukan anggota DPR RI dalam kasus proyek pembangunan jalan di Provinsi Maluku dan Maluku Utara. Dalam praktik, aksi korupsi sejak awal memang dikawal oleh“oknum pemain” ketika proyek direncanakan sampai proses legislasi di DPR, hingga dialokasikan dalam APBN. Dalam proses itu uang ditebar. Bagi pemenang proyek, pengeluaran itu akan diperhitungkan sebagai biaya siluman yang ujung-ujungnya pada tindakan mengorbankan kualitas proyek. Tak ada pengusaha yang mau rugi, tentu saja.

Kita mengapresiasi kerja KPK yang luar biasa berat dengan memeriksa ratusan saksi itu. Tetapi, terbongkarnya proyek KTP-e ini, juga proyek-proyek lain di era sekarang, semakin membuka mata rakyat tentang bagaimana mafia bekerja. Kita berharap Pemerintah Presiden Jokowi berhasil membongkar tuntas mafia-mafia itu, sebagaimana yang sudah dilakukan dalam kasus mafia migas, freeport, dan sekarang KTP-e. Kita ingin agar negeri ini betul-betul bebas dari tindak pidana korupsi. Mungkinkah? Noor Ipansyah Iskandar

Uji Lab Tuntas Jumat TIM GABUNGAN.. minta untuk menunjukkan distributor atau pengepul permen itu,” ujar Kapolsek Kota Banyuwangi AKP Ali Masduki.

Selanjutnya, kata AKP Ali, pihaknya langsung menuju distributor atau pengepul permen yang diduga mengandung bahan berbahaya itu. Polisi langsung bergerak menuju Kelurahan Kampung Melayu, Banyuwangi, lokasi distributor permen tersebut.

Di toko kelontong milik Widiyanto (37), warga Perum Villa Bukit Mas, Kecamatan Giri itu, polisi mendapati 4 dos kecil permen dot yang berisi masingmasing 20 permen berwarna merah itu.

“Kami tidak menangkap pemilik permen itu. Tapi kita hanya mengamankan dan kita periksa.

Karena kita masih menunggu uji lab yang dilakukan BNN. Tetap kita berkoordinasi dengan Satnarkoba,” pungkas Kapolsek Ali. Sementara itu, Widiyanto, distributor permen dot mengaku sudah lama menjual permen tersebut. Dirinya mengaku sudah sepuluh tahun menjual permen yang diambilnya dari Surabaya tersebut. “Sudah sepuluh tahun saya jual ini. Tapi kok baru saat ini ya ada kasus ini. Saya beli biasanya sepuluh dos besar berisi 24 dos kecil. Biasanya pedagang menjualnya Rp 1000 per permen,” ungkapnya.

Lamongan Ratusan permen diduga mengandung bahan berbahaya disita petugas gabungan di Lamongan.

Ratusan permen ini disita dari sejumlah pedagang di sekolah dan toko di pasar Lamongan.

Kepala Bidang Kajian Strategis dan Kewaspadaan Kesbangpol Lamongan, Muhammad Rois mengaku razia gabungan ini pihaknya menyita ratusan permen dari berbagai merk.

Beberapa permen yang disita diantaranya permen keras, 38 box, jenis stix-stix pop 12, jel 1 box, permen jari 5 box. Ratusan permen itu dijual di Pasar Sidoharjo, Pasar Baru Lamongan dan diperjualbelikan di sekitar sekolah oleh toko maupun pedagang asongan.

Sambungan Halaman 1 “Kemasannya berwarnawarni dan berbeda-beda, ada yang seperti permen biasa dan ada kemasan yang berbentuk dot bayi dan seperti bolpoint,” kata Muhammad Rois kepada wartawan di sela razia, Rabu (8/3/2017).

Rois mengungkapkan, ada 4 jenis permen yang berhasil ditemukan petugas gabungan.

Termasuk botol permen diduga mengandung bahan berbahaya.

Rois mengaku, akan memasukkan sampel permen tersebut ke laboratorium untuk memastikan bahwa permen-permen tersebut mengandung narkoba.

“Karena ini kemungkinan narkoba jenis baru dan dikhawatirkan mempengaruhi pola fikir jangka panjang sehingga untuk jelasnya akan kita uji laboratorium,” tandasnya.

Dia menuturkan, razia kali ini di titik beratkan ke sejumlah sekolah, terutama sekolah dasar.

“Kami ada kekhawatiran peredaran narkoba jenis permen ini, kami lakukan razia agar tidak berlanjut peredarannya,” kata Rois.

Keterangan BBPOM Kasie Layanan Informasi Konsumen Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Surabaya Lindawati mengatakan, proses administrasi permen keras bentuk dot baru selesai Selasa (7/3/2017).

“Permen keras yang samplenya dikirim ke kami dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya, proses administrasinya sudah, kemarin baru kami masukkan ke laboratorium. Semoga minggu ini selesai,” ujarnya, Rabu (8/3/2017).

Perempuan yang biasa dipanggil Linda ini memperkirakan, proses uji laboratorium ini minimal tuntas pada Jumat (10/3/2017). Karena itu, saat ini dia belum bisa menyimpulkan apakah ada kandungan bahan berbaya di dalam permen keras tersebut.

Namun, BBPOM di Surabaya telah mengecek, bahwa di kemasan permen keras bentuk dot yang merupakan makanan luar negeri asal China ini, telah tertera kode resmi dari BPOM RI.(bad/ det/ssn/tit)

MULAI..

Sambungan Halaman 1

“Bu Yani, apakah anda kasih uang ke Pak Ganjar? Jawabannya, Tidak pak. Kenapa tidak?

Karena saya takut. Tetapi dia kan pimpinan? Iya, tetapi saya tidak kasih ke pak Ganjar,” kata Ganjar menirukan ucapan Miriam dan penyidik.

Menurutnya, konfrontasi di KPK antara dirinya dengan saksi dalam kasus korupsi itu, sengaja diungkap ke publik agar masyarakat dapat menilai.

“Ini perlu saya sampaikan ke publik karena berkaitan dengan kredibilitas saya,” tandas Ganjar yang juga mantan Wakil Ketua Komisi 2 DPR RI itu.

Dampak Politik Sehari menjelang persidangan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan tak terlalu berpikir dampak politik dari pengungkapan nama besar di kasus korupsi proyek e-KTP, yang akan disidangkan, Kamis (8/3) di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat.

“Untuk dampak politik kami tentu tidak menghitung itu, karena fokus KPK adalah menangani kasus di jalur hukum,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (9/3).

Dia menegaskan, KPK akan fokus pada proses dua terdakwa yang akan dihadirkan di persidangan yakni, mantan pejabat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Irman dan Sugiharto.

“Ini akan kami proses, kami dalami lebih lanjut,” ujarnya.

“Kami berjalan di jalur hukum. Soal politik dan segala macam kami harapkan patuh dan tempatkan hukum pada posisi pertama,” sambungnya.

Febri menambahkan, dalam persidangan besok, pihaknya bukan hanya menguraikan soal nama-nama petinggi. Tetapi, kronologis dari peristiwa korupsi e-KTP tersebut.

“Mulai dari proses perencanaan, anggaran, pelaksanaan, hingga proyek Rp 5,9 triliun yang merugikan negara Rp 2,3 triliun itu tuntas,” katanya.

Karenanya, lanjut Febri, dalam uraian itu tentu tidak terhindarkan penyebutan nama-nama maupun peran secara detail pihakpihak yang terlibat. Meskipun belum tentu semuanya merupakan pelaku dalam perkara ini.

Seret Semua Partai Demokrat meminta KPK tidak ragu mengusut tuntas kasus dugaan korupsi proyek kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

“Penegak hukum dalam hal ini KPK tidak boleh pantang dan ragu untuk membongkar dan mengusut tuntas pelaku kejahatan megakorupsi berjamaah ini,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin, Rabu (8/3/2017).

Didi mengingatkan KPK

untuk tidak tebang pilih dalam penanganan kasus e-KTP. “Seret semua ke meja hijau. Tuntut pidana berat pelakunya,” katanya.

Dia mengingatkan KPK untuk tidak mengecewakan rakyat karena kasus tersebut telah merugikan negara.“Jangan kecewakan rakyat, apalagi uang rakyat superjumbo hampir Rp2,5 triliun dijarah berjamaah,” katanya.

Terpisah, pakar pidana Universitas Al Azhar Suparji Ahmad menilai seharusnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak terburu-buru membuat wacana mengenai adanya nama-nama besar yang terkait kasus e-KTP. Lebih baik, KPK bisa langsung membuktikan dakwaannya di Pengadilan.

“Seharusnya KPK bisa langsung membuktikan ungkapannya di Pengadilan dengan mencari, melengkapi bukti yang ada,” tuturnya di studio iNews TV, Rabu (8/3/2017).

Meski telah ada beberapa politisi yang mengembalikan dana e-KTP ke KPK, tidak lantas membuat hukuman kepada yang bersangkutan hilang begitu saja.

Terlebih lagi, menurut Pasal 4 UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) dinyatakan bahwa pengembalian kerugian keuangan negara atau perekonomian negara tidak menghapuskan dipidananya pelaku tindak pidana korupsi Sebaliknya, bisa jadi ada KPK bisa menaikkan status pihakpihak yang mengembalikan dana e-KTP tersebut.

“Jelas tidak menghapuskan tindak pidana tapi bisa meringankan tuntutan, mengapa yang jelas-jelas mengembalikan yang telah menerima kok tidak dinaikkan statusnya?,” terangnya.

Oleh sebab itu, Suparji mendorong KPK agar lurus dan tegas dalam mengusut kasus mengakorupsi e-KTP sesuai dengan hukum acara yang telah diatur.

“Tidak perlu membuat sensasi-sensasi yang membuat masyarakat menunggu-nunggu dan bertanya-tanya, serahkan ke pengadilan saja,” tukasnya.

Sementara itu, Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing berpendapat ada makna dibalik pengungkapan nama-nama besarterkait dugaan korupsi pengadaan e-KTP atau kartu tanda penduduk elektronik.

“Ada yang pro dan kontra, sekalipun lebih kecil terkait pengungkapan nama-nama besar itu. Namun, tak sedikit masyarakat skeptis bahwa kasus korupsi dugaan melibatkan nama orang tersebut dapat terungkap,” kata Emrus.

“Penyebutan ada nama-nama orang besar tersebut, setidaknya ada dua makna di balik ungkapan Ketua KPK” ujarnya di Jakarta, Rabu 8 Maret 2017.

Pertama, pernyataan tersebut sebagai pra-kondisi di tengah masyarakat bila ada serangan balik atau penolakan dari orang yang punya nama besar tersebut maupun dari kelompok kepentingan, pada saat nama mereka

terungkap di pengadilan.

“Sehingga publik dapat memahami dan berpotensi memberi penilaian yang kurang produktif bagi siapapun yang diduga melakukan serangan balik ke KPK,” kata Emrus.

Inilah yang disebut sebagai upaya menciptakan ‘immunisasi komunikasi’ karena terlebih dahulu menyuntikkan ‘virus’ yang sudah dilemahkan, dengan menyebut ada nama besar terkait pengadaan e-KTP. Jadi, publik akan cenderung menolak bilamana ada pembelaan apapun dari pelaku dugaan korupsi.

Dengan imunisasi komunikasi tersebut, Emrus mengatakan, proses penegakan hukum terkait dugaan pengadaan e-KTP dapat berjalan tanpa gangguan yang berarti dari para pelaku dan pembela dugaan korupsi pengadaan e-KTP. Selain itu, ungkapan Ketua KPK Agus Rahardjo dapat dimaknai sebagai kurangnya kepercayaan diri KPK bila menghadapi penolakan dari siapapun terkait nama besar dalam dugaan korupsi pengadaan e-KTP. “Jika punya kepercayaan diri, sejatinya Ketua KPK tidak perlu mengungkapkan kepada publik bahwa ada nama besar di balik dugaan korupsi dugaan e-KTP,” ujarnya.

Biarkan saja mengalir sesuai tahapan prosedur hukum. “Sekarang saja, ungkapan ketua KPK tersebut memunculkan berbagai spekulasi siapa-siapa nama orang besar tersebut,” kata dia.(det/ mer/tit)

Dana Hibah Sumbu Pertikaian Antar Suku DI-PHK..

Sambungan Halaman 1

untuk mengeluhkan soal pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak yang dilakukan oleh PTFI. “Presiden harus turun ke Timika lihat 30.000 karyawan jadi korban. Kembalikan,” tegasnya.

Menurutnya, PHK tersebut merupakan buntut dari kebijakan pemerintah yang merubah Kontrak Karya menjadi Izin Usaha Khusus Pertambangan (IUPK). “Kami meminta IUPK dicabut. Harus dinormalkan.

Amungme dan Kamoro dirugikan,” jelasnya.

Di kesempatan yang sama, Perwakilan karyawan PT Freeport, Friedrich Pagai juga me-

nyesalkan pemerintah yang mengeluarkan kebijakan tanpa bertanya atau meminta pertimbangan masyarakat terlebih dahulu.

“Kami ini rakyat, pemerintah katanya bikin UU untuk rakyat, itu rakyatnya yang mana ? Negara seolah bikin UU untuk rakyat tapi rakyat yang mana?

Apa negara hadir ? Tiba-tiba bilang IUPK segala macammacam. Harusnya tanya dulu IUPK penting enggak, untung nya apa ? Ini main IUPK aja,” ketusnya dengan suara lantang.

Lebih lanjut, dia berharap dalam 120 hari ke depan, pemer-

intah dapat memberikan kepastian atas semua orang Papua yang bekerja di Freeport.

Mendengar keluhan-keluhan tersebut, Fadli Zon kemudian meminta GSPF atau perwakilan pekerja PTFI untuk merangkum semua keluhan mereka ke dalam sebuah surat.

Surat tersebut akan disampaikannya kepada pemerintah.

“Kami akan teruskan kepada Presiden Jokowi, Menteri ESDM Ignatius Jonan, dan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan,” kata Fadli.

Selain ke Gedung DPR RI, Perwakilan Suku Amungme dan Suku Kamoro dari Papua juga menyambangi Kementerian ESDM di Jakarta. Mereka

menuntut pemerintah menutup pertambangan PT Freeport Indonesia.

Darmais, perwakilan warga Papua yang melakukan mediasi dengan Kementerian ESDM menjelaskan bahwa kehadiran Freeport justru menciptakan pertikaian antar suku-suku yang ada. Menurutnya, sejak Freeport hadir pada 1961 selalu terjadi kerusuhan besar. Kehadiran perusahaan tambang asal AS itu sudah mempertaruhkan nyawa warga Papua.

“Kami adalah korban. Tidak ada unsur lain. Di sini semenjak Freeport hadir 1961 kerusuhan besar-besaran. Nyawa pun jadi taruhan,” ujarnya.

Menurunya, Freeport me-

mang kerap membagikan dana hibah kepada masyarakat sebesar 1 persen dari kegiatan operasional di Papua. Namun, dana hibah justru kerap menjadi sumbu pertikaian antar suku.

“Dana satu persen yang turun, dana hibah itu memang kebiasaan Freeport kalau ada masalah, pasti dananya turun.

Terus dana satu persen itu jadi pertikaian antar suku. Itulah hasil dari satu persen itu,” bebernya.

Memang Freeport memberikan dana hibah 1 persen dari pendapatannya di Papua, namun itu didapat setelah masyarakat memohon dengan jerih payah.

Agar perusahaan itu bersedia memberikan dana hibah. siapa saja.(rmo/tit)

Korban Tewas Diterbangkan ke Sulsel HUJAN..

Sambungan Halaman 1

melayang di atas pusat perbelanjaan di kawasan Rungkut.

Sedangkan satu balon lainnya diputus talinya karena kondisi yang menghawatirkan.

Di Semolowaru dilaporkan hujan bercampur dengan butiran es. Demikian pula di Rungkut, butian es berukuran sebesar kacang ijo jatuh bersama hujan.

Di kawasan sekitar Kebun Bibit Bratang juga ada pohon tumbang yang menimpa mobil.

Kencangnya angin juga dirasakan warga Sidosermo. Warga banyak yang was-was.“Terdengar sejumlah mushola dan masjid mengumandangkan adzan,” kata Lily Abdullah, warga Sidosermo.

Penjelasan BMKG Cuaca ekstrem yang melanda sebagian Kota Surabaya dua hari kemarin dikarenakan awan cumulonimbus (Cb). Selain angin kencang, hujan disertai butiran es.

“Memang kami mendapatkan informasi bahwa ada hujan es dan angin kencang di sekitaran Surabaya timur,” kata Reni Irawadi, prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, Rabu (8/3) sore.

Kondisi cuaca pada sore ini di Kota Surabaya diperkirakan hampir sama dengan kemarin sore. Pada pukul 16.20 Wib, awan CB mulai bergerak dari arah sela-

WARGA..

Sambungan Halaman 1

Dikatakan Angga, ia dan pemilik bangunan di Wisma Tirto Agung ingin tetap ingin bisa tinggal di rumah mereka masingmasing. “Kami ingin bisa tetap tinggal di sini, kami ingin tetap jadi warga Surabaya. Kalau pemkot akan mengganti rugi lahan dan bangunan kami, apa yakin kami bisa membeli rumah lagi, terlebih harga rumah di Surabaya saat ini sudah melonjak tinggi,” ucap Angga yang sudah empat tahun tinggal di kapling Wisma Tirto Agung.

Histori seluruh warga di sana adalah mereka ingin punya rumah di Surabaya yang layak huni.

Jika mereka akhirnya harus digusur meski diberi ganti rugi, tidak menjamin mereka akan mendapatkan hunian baru yang layak.

“Yang membuat kami bertanya-tanya, kami sudah menempati rumah kaplingan di sini empat

hingga lima tahun. Kenapa baru sekarang kami diusik. Kenapa baru sekarang saat kami sudah terlanjut cinta dengan hunian kami,” ucap Angga.

Lebih lanjut, ia menyebutkan, jika lahan di sana akan dipakai untuk hutan konservasi, maka tidak memungkinkan. Tanah di sana sudah diuruk dengan material yang bermcam-macam. Ia pesimis akan bisa dikembalikan menjadi tanah layak tanam.

“Saya saja lahan 10 kali 20 meter saja butuh nguruk 60 dumb truck. Tanahnya gambut, jadi ambles terus. Kalau ditanami bakau ya harus sangat dalam,” kata Angga.

Ia meminta pemkot agar lebih bijak. Alasan yang tidak diterima warga dalam penertiban kawasan pamurbaya adalah tidak adanya batas. Disampaikan Angga, saat ada Dinas Pengolaan Bangunan

tan Surabaya hingga ke Surabaya bagian tengah dan utara.“Kondisinya sama yang kami pantau dari sini,” tuturnya.

Rendi menerangkan, kondisi cuaca pada sore ini juga hampir sama yang terjadi kemarin sore yakni, angin kencang yang berhembus dengan kecepatan sekitar 20-40 kilometer per jam. “Bukan badai, tapi masuk kategori angin kencang,” katanya.

Kondisi awan Cb hari ini diperkirakan terjadi karena adanya penguapan yang terjadi mulai dari pagi hingga sore hari di sekitar Selat Madura. Sehingga menimbulkan awan Cb dari arah pesisir selatan Surabaya.

“Tadinya (awan Cb) kecil, kemudian membesar karena ada suplai uap air. Awan yang besar di

dalam terjadi pergolakan angin dan mulai turun hujan serta angin dengan kecepatan sekitar 20-40 Km/jam. Angin hempasan dari awan CB menuju ke daratan atau ke tanah,” paparnya.

“Kondisi tersebut menjadikan pembentukan air hujan belum sempurna, sehingga terjadi hujan butiran es,” jelasnya sambil menambahkan bila awan Cb dapat diprediksi sekitar 1-2 jam sebelum kejadian.

“Kondisi cuaca untuk besok belum bisa diketahui apakah akan terjadi awan CB. Tapi cuaca untuk Surabaya pada besok berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,” tandasnya.

Korban Tewas Sehari sebelumnya, dua santri

Ponpes Hidayatullah menjadi korban saat hujan deras disertai angin kencang melanda Surabaya, Selasa (7/3). Satu santri meninggal dunia bernama Nur Sri Ayu (20) asal Bungi, Kelurahan Bungi, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Korban luka di kaki, Sakinatur Rizkyah (20) asal Dusun Toros Kelurahan Babbalan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep, sudah menjalani operasi.

Mereka mencari rumah kos.

“Korbanmeninggal,pukul06.00Wib tadi sudah diterbangkan ke Sulawesi Selatan dan korban luka kaki sudah dilakukan operasi semalam. Semua biaya ditanggung pihak Hidayatullah,” kata Plt Kepala BPB dan Linmas Surabaya Irvan Widyanto, Rabu (8/3/2017) (det/ssn/tit)

dan Tanah melakukan survei di perumaham kavling mereka, mereka mengaku bahwa batas fisik di sana hilang.

Erick mengatakan, warga yang memiliki bangunan di area konservasi sebenarnya sadar bahwa mereka salah memanfaatkan tanah, karena peruntukannnya bukan untuk pemukiman.

“Tapi warga juga gak bersalah, karena mereka gak mengetahui batasnya, lagi pula kabarnya ada suratdarilurahyangmembolehkan untuk pemukiman,” terangnya Erick menerangkan, warga sebelummembangunharusmengetahui peruntukan kawasan itu terlebih dahulu. Walaupun, dimungkinkan membangun lebih dahulu baru mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB) juga biasa terjadi, namun ada sanksinya.

“Kalau seperti itu nanti ada dendanya,” tegasnya.

Ia mengaku, untuk menyelesaikan polemik berdirinya bangunan di lahan konservasi, pemerintah kota tetap mengutamakan kepentingan masyarakat dan secepatnya untuk mengadakan

rapat atas pembebasan lahan di Pamurbaya.

Ditempat yang sama, Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono mengatakan, untuk mengurai persoalan bangunan di kawasan lindung, pemerintah kota akan menelusuri ihwal jual beli tanah.

Pasalnya, pihaknya menerima dua dokumen yang berbeda.

Salah satu dokumen pengembang yang menyatakan diperbolehkan untuk rumah tinggal. Sementara dipihak kelurahan, tidak mencantumkan keterangan tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan danPertanian Djoestamadji, berencana membuat batas fisik lahan konservasi, berupa sungai, hutan lindung atau lainnya.

Sangat ironis jika lahan sebesar 2.500 hektar, jumlah patok pembatas yang ditemukan hanya sekitar 25 patok.

“Patoknya sangat minim, sementara di lapangan ada aktivitas pengurukan,” pungkasnya. (has/dji/tit)

Pemkot Akan Pertimbangkan Ganti Rugi Tanggapan Pemkot Pemkot Surabaya akan mengadakan rapat terkait ganti rugi 99 unit bangunan yang berdiri di kawasan lindung Pantai Timur Surabaya (Pamurbaya). Pasalnya bangunan itu berdiri setelah area 2.500 hektar itu dinyatakan sebagai kawasan lindung.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata ruang, Erick Cahyadi, mengatakan, upaya itu dilakukan untuk memastikan apakah ganti rugi tersebut bisa diberikan kepada pemilik bangunan. “Makanya nanti kita minta arahan hukum dari kejaksaan, kepolisian dan tenaga ahli,”ujarnya, seusai menghadiri hearing di komisi A DPRD Surabaya.

08 www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017 INDEX HARGA SAHAM

-0.15% IHSG

0.5% STI

-0.1% NIKKEI

-0.3% FTSE

0.2% KLCI

0.4% DJIA

0.3% NASDAQ

5,114

2,873

18,357

6,809

1,630

19,152

5,399

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

583.000

523.000

1,208.40

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,397 SUMBER: HARGA-EMAS.ORG 8 MARET 2017

SUMBER: GERAIDINAR 8 MARET 2017

SUMBER: KLIKBCA.COM 8 MARET 2017

JUAL USD SGD EUR AUD

13355.00 9447.18 14132.42 10129.00

BELI 13339.00 9427.18 14032.42 10049.00

Regulasi Baru, Rumah Mewah Dikenai PPnBM JAKARTA(BM)-Adanya regulasi baru yang dikeluarkan kementerian keuangan menjadikan iklim penjualan rumah mewah sedikit stagnan. Hal ini disampaiakan analis First Asia Capital, David Sutyanto, kemarin.

Pihaknya memprediksi kebijakan pemerintah mengenakan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) sebesar 20-75

persen untuk rumah mewah akan berpengaruh pada saham-saham properti yang melantai di bursa.

“Kalau kena PPnBM, kemungkinan demand akan turun,” ucapnya, Rabu, (8/3).

David mengungkapkan, dampak yang dirasakan akan sangat bergantung pada emiten properti terkait. “Dampaknya sepertinya

BM/IST

PENGARUH : Regulasi keuangan terkait pengenaan PPnBM sebesar 20 persen akan berdampak pada penjualan.

akan segera terasa, tapi bergantung pada properti yang dijual kena PPnBM apa tidak,” tuturnya. Namun, menurut David, hingga saat ini, kebijakan yang mulai berlaku 1 Maret 2017 itu belum terlihat berpengaruh pada saham-saham properti. Pergerakan saham-saham sektor property saat ini masih stagnan.

David mengaku belum dapat menghitung secara pasti dampak kebijakan tersebut terhadap penurunan kinerja saham properti. «Belum bisa dikaji, tergantung emitennya,» katanya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelumnya telah meneken aturan baru tentang pajak barang mewah. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 35/PMK 010/2017 itu mengatur jenis barang kena pajak yang tergolong mewah selain kendaraan bermotor yang dikenai pajak penjualan atas barang mewah.

Salah satu jenis barang yang dikenai pajak penjualan sebesar 20 persen adalah hunian mewah, seperti rumah dan town house jenis nonstrata title dengan harga jual minimal Rp 20 miliar. Pajak 20 persen berlaku pula untuk apartemen, kondominium, town house dari jenis strata title dan sejenisnya dengan harga jual sebesar Rp 10 miliar atau lebih. (nas/dra)

Kembangkan Pembanguan RST di Berbagai Daerah SURABAYA(BM)-Program Pembangunan Sejuta Rumah Indonesia 2016 yang dicanangkan Presiden Joko Widodo dilimpahkan kepada instansi pemerintah dan swasta maupun asosiasi.

Relas Estate Indonesia (REI) merupakan salah satunya yang mendapatkan jatah dari pemerintah pusat sebanyak 350 ribu rumah untuk berbagai wilayah di Indonesia.

Di Jawa Timur, REI mempunyai jatah membangun rumah sebanyak 25 ribu unit.

Namun realisasinya hanya terbangun 8 ribu rumah, tidak ada sepertiga dari jumlah target. “ Jawa Timur kami diberi jatah 25 ribu rumah, namun hanya 8 ribu rumah yang terealisasi,” ujar Heppy Gunawan, ketua DPD REI Jawa Timur, kemarin.

Dijelaskan kendala utama dalam pembangunan rumah di Jawa Timur adalah per-

izinan yang berbelit-belit, padahal sudah ada peraturan dari pemerintah pusat mengenai permudahan perizinan untuk pembangunan program sejuta rumah tersebut.

“Di PP nomor 64 tahun 2016 sudah ada peraturan untuk mempermudah izinnya, namun saya tidak tahu bagaimana hal tersebut bisa terjadi,” ujar Heppy. Seperti yang pernah terjadi di daerah Gresik dan Jombang. “Jadi pernah terjadi di Gresik.

Walaupun tananhnya sudah milik pribadi, tapi perizinannya sangat sulit. Di Jombang juga terjadi. Ini kan tidak sinkron antara yang di pusat dan di daerah,” ungkapnya.

Menurutnya, satu sisi pemerintah sudah mendukung melalui kebijakan presiden, adanya Peraturan Presiden dan Surat Edaran Mendagri. Akan tetapi belum berjalan mulus karena banyak kab/kota yang

belum menjalankan kebijakan ini.

“Kendalanya perijinan. Sebenarnya perijinan sudah dimampatkan jadi 44 hari, ada yang dibuang seperti perijinan lokasi.

Tapi di lapangan sering terkendala perijinan yang berbelit-belit. Kami minta agar ada sinkronisasi dari pemerintah pusat dan daerah. Walaupun ada surat edaran mendagri, tapi di daerah menemui kendala,” paparnya.

Beberapa daerah di Jatim yang sudah siap untuk mengembangkan RST, antara lain Madiun, Kediri, Jember dan Banyuwangi. RST ini merupakan rumah dengan tipe 36/60 dengan target harga Rp 123 juta untuk Provinsi Jatim, dengan kenaikan harga 5-7 persen per tahun. “RST ini dikenakan DP Rp 1juta dengan angsuran Rp 800 ribu per bulan selama 15 tahun,” tandasnya.(sur/dra)

BM/IST

TUMBUH: Kinerja Bursa Efek Indonesia menunjukan kinerja yang baik selama tahun 2016 kemarin.

Laba Bersih BEI Tumbuh 192,37 Persen JAKARTA(BM)- Meningkatnya laba bersih BEI juga didorong oleh meningkatnya pendapatan perseroan yang mencapai sebesar Rp1,05 triliun tumbuh 34,5 persen di tahun 2016 menjadi Rp1,42 triliun. Sementara beban usaha BEI pada 2016 naik 11,1 persen menjadi Rp1,03 triliun. Kendati begitu BEI masih bisa membukukan pendapatan usaha.

PT Bursa Efek Indonesia

(BEI) sepanjang tahun 2016 membukukan laba bersih sebesar Rp344,8 miliar. Angka tersebut naik 192,37 persen dari perolehan laba bersih sebelumnya sebesar Rp118,78 miliar.

Adapun, laba komprehensifnya dari Rp122 miliar naik ke Rp360 miliar, naiknya 295 persen.

“Kenaikan laba bersih terbesar. Ini adalah laporan tercepat, tapi buat saya ini belum terlalu cepat. Harusnya bursa itu den-

gan konsolidasi 7 anak usahanya bisa lebih cepat dari pada emiten manapun. Sudah ada 75 emiten yang sudah masuk kita sudah keluarkan laporan konsolidasi. Biasanya kan akhir Maret,” ujar Direktur Utama BEI, Tito Sulistio, di Jakarta, Rabu (8/3).

“Jadi fungsi kita dua, sebagai BEI kita memobilisasi dana yang dihimpun dari masyarakat dan untuk saranan

investasi jangka panjang. Akan tetapi sebagai PT kita tetap harus bisa memberikan timbal balik yang bagus kepada pemegang saham, tetap harus efisiensi,” tukasnya.Sementara itu, BEI mencatat rata-rata transaksi harian pasar modal Indonesia di 2016 sebesar Rp7,49 triliun. Angka tersebut meningkat 32,04 persen dibanding 2015 sebesar Rp5,76 triliun. (nas/dra)

BM/IST

LAYANAN: Demi kepuasan kepada para konsumennya, Lazada memberikan ruang khusus kepada masyarakat Surabaya.

Tampilkan Beragam Produk dengan Microsite Khusus Surabaya SURABAYA(BM)-Salah satu e-commerce ternama Indonesia, Lazada , memasuki umur kelima tahun dan akan terus memperkuat komitmen untuk senantiasa menepati janji kepada para konsumen meningkatkan pengalaman berbelanja serta kenyamanan bertransaksi yang lebih baik melalui desktop dan aplikasi mobile.

Lazada juga menghadirkan “Surabaya Store”; sebuah microsite khusus di situs utama Lazada yang menampilkan berbagai macam produk dan merk asal Surabaya yang telah diseleksi dengan baik. Hadirnya microsite ini, masyarakat Surabaya semakin diuntungkan dengan ongkos kirim yang terjangkau, durasi pengiriman cepat, dan sebagai kontribusi

mendukung UKM setempat.

“Sebagai marketplace online terdepan di Indonesia, Lazada berkomitmen untuk menghadirkan platform dengan berbasis teknologi cerdas dimana penjual dan pembeli dapat saling berinteraksi untuk bertransaksi . Kami sangat senang melihat antusiasme para konsumen di Indonesia, khususnya warga Surabaya menyambut baik kehadiran dan jasa yang kami tawarkan. Hal ini terbukti dengan pertumbuhan transaksi yang tinggi di kota ini, ” tukas Florian Holm, Co-CEO, Lazada Indonesia, Rabu.

Sejalan dengan fokus Lazada untuk memberikan pengalaman berbelanja terbaik bagi para konsumen (customer-centric experience) di Surabaya, Lazada

menggandeng GO-JEK untuk jasa pengiriman. Kemitraan ini memungkinkan proses pengiriman lebih mudah, cepat, aman, dan lancar. Sejak kemitraan ini dimulai, Lazada melihat pertumbuhan yang tinggi dalam penggunaan jasa GO-JEK di Surabaya pada setiap bulannya, dan berharap tren ini dapat terus berlanjut.

“Bagi kami, mempelajari perilaku konsumen, selalu update dengan tren ritel, meningkatkan pengalaman berbelanja pelanggan secara menyeluruh, dan memperbaiki layanan pelanggan, menjadi bagian penting dalam pertumbuhan Lazada,” tambah Florian.Untuk mengakses Surabaya Shop, pelanggan dapat melihat berbagai produk asal Surabaya. (sur/dra)

09 www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Anggaran Pilgub Rp 1,6 Triliun

SURABAYA (BM) - Anggaran pemilihan gubernur Jawa Timur (Jatim) sebesar Rp 1,6 triliun nampaknya bakal sulit terealisasi karena kemampuan APBD Jawa Timur hanya Rp 1,1 triliun. Untuk menambal kekurangan ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim telah minta 18 kabupaten/kota yang juga

akan menggelar pilkada serentak untuk ikut menanggung sebagian kebutuhan.

Ke p a l a Bi ro Ad m i n i s t ra s i Pemer intahan Umum, Anom Surahno mengatakan, pemerintah di 18 daerah akan diminta untuk melakukan pengadaan sendiri beberapa alat pemilihan. “Jadi untuk

beberapa alat seperti kotak suara, honor KPPS, PPK dan keperluan TPS di 18 daerah ini akan ditanggung pemerintah kabupaten/ kota setempat karena pilkadanya serentak bersamaan,” kata Anom, Rabu (3/8) Anom mengatakan, dari anggaran Rp 1,1 triliun yang akan dise-

diakan oleh Pemprov Jatim, saat ini setidaknya sudah tersimpan anggaran Rp 600 miliar. Sedangkan Rp 500 miliar akan dianggarkan dari APBD Perubahan 2017 dan APBD murni tahun 2018.

Anggaran Rp 1,1 triliun yang akan disediakan APBD Provinsi Jawa Timur sendiri, paling besar

Stok Darah Selalu Surplus

SURABAYA (BM) - Pemerintah memastikan sok darah di Jawa Timur (Jatim) hingga saat ini masih aman. Hal itu dikarenakan semangat donor dari masyarakat yang luar biasa hingga menjadikan stok darah selalu surplus dari kebutuhan yang ada.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, selesainya membuka ‘Indonesia Berdonor’ mengatakan, stok darah pada tahun 2016 mencapai 682 ribu kantong.

Padahal, kebutuhannya hanya 540 ribu kantong, sehingga sisanya dikirimkan ke provinsi lain.

Menurut Gus Ipul, pada Tahun 2016 lalu, bahkan dari total 846 orang yang mendapat penghargaan satya lencana kebaktian sosial dari Presiden RI, sebanyak 331 orang berasal dari Jawa Timur.

Penghargaan satya lencana kebaktian sosial ini merupakan penghargaan dari Presiden RI bagi orang-orang yang telah mendonorkan darahnya antara 75 kali sampai 100 kali, bahkan lebih.

Gus Ipul mengatakan, beberapa Rumah Sakit (RS) di Jawa Timur saat ini juga memiliki stok darah yang cukup, bahkan lebih. Sebagai contoh, di RS Dr Soetomo Surabaya, ada 60 ribu stok kantong darah per tahun, dan RS Saiful Anwar Malang memiliki stok darah mencapai 48 ribu kantong per tahun. (era/udi)

SURABAYA (BM) - Untuk mencapai prestasi maksimal tak cukup mengandalkan biaya yang besar, namun juga dibutuhkan kreatifitas dan inovasi. Seperti yang tengah dijalani KONI Jatim, mulai tahun 2017 ini, akan menerapkan 4 pilar, yang diharapkan bakal mendongkrak prestasi para atlet.

Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung mengatakan, baru pada tahun ini, KONI Jatim akan menerapkan program biome-

FOTO : BM/ERAWATI

kanik. Sehingga 3 pilar yang selama ini dijalankan, yaitu gizi dan kesehatan, fisik, dan psikologi, ke depan bakal didukung dengan apa yang dinamakan pilar baru, yakni biomekanik. “ B a r u tahun ini, biomekanik dijalankan” ujar Erlangga kepada Berita Metro, di Gedung KONI Jatim, Surabaya, Rabu (8/3) sore.

Biomekananik yang dimaksud adalah analisa gerakan yang dilakukan atlet sesuai dengan cabang olah raga yang dijalankan, agar mencapai hasil yang maksimal. “Para pelatih harus menguasai itu, agar bisa mengarahkan para atlet, untuk mencapai prestasi maksimal” ujarnya.

Ia mencontohkan, seorang pegolf saat melakukan pukulan harus sesuai antara sudut, gerakan, dan tenaga pukulannya.

Semua itu akan terukur, dengan adanya biomekanik tersebut.

Terkait biaya yang besar di tengah keterbatasan anggaran, Erlangga mengatakan, bahwa untuk mencapai prestasi memang diperlukan biaya yang besar.

Akan tetapi, hal itu tidak masalah asalkan sesuai dengan prestasi yang dicapai para atlet.

Menurut Erlangga, untuk mencapai prestasi maksimal diperlukan perencanaan yang matang dan berkelanjutan, dan tidak bisa instan. Karena itu, dengan penerapan program baru ini nanti, secara bertahap, tim akan memantau perkembangan prestasi para atlet dengan lebih intensif dan akurat.

Untuk diketahui, saat ini, biomekanik sedang dibahas oleh bidang pembinaan dan prestasi, bersama Prof. Toho Cholik.

Untuk teknisnya, pelaksanaan biomekanik KONI Jatim masih mempercayakan jasa konsultan olahraga dari Australia Barat, yakni Gregory John Wilson. Selain itu, KONI Jatim juga menjalin bekerjasama dengan Universitas Negeri Surabaya (UNESA).

Program ini, menurut Erlangga, juga akan dipersiapkan saat perekrutan atlet program Puslatda Jatim dalam menyongsong PON Remaja 2017 maupun PON XX 2020 mendatang. (tit) FOTO: BM/TIT0

Ketua Umum KONI Jatim ERLANGGA SATRIAGUNG

kabupaten/kota dan provinsi untuk Pemilihan Gubernur.

“Untuk honor para tenaga KPPS, PPK dan TPS juga menjadi tanggungan kabupaten/kota. Dengan begitu anggaran untuk Pilgub Jatim menjadi ringan dan tidak membebani APBD Jatim,” kata politisi Fraksi Demokrat ini. (nt/udi)

BBPJN VIII Hanya Bangun Drainase Sisi Selatan Jalan Kalianak

BERI APRESIASI: Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, saat membuka ‘Indonesia Berdonor’, Rabu (8/3). Pada kesempatan itu, dia sempat memberi apresiasi semangat donor masyarakat.

KONI Jatim Terapkan Biomekanik

akan digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur sebesar Rp 800 miliar, kemudian Bawaslu sebesar Rp 150 miliar.

Secara terpisah, Fandi Utomo, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, mengatakan sesuai ketentuan maka alat peraga pemilu menjadi tanggungjawab KPU masing-masing

SURABAYA (BM) - Rencana Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII yang semula melakukan pembangunan saluran drainase di Jalan Kalianak, Surabaya pada dua sisi (utara dan selatan) urung dilakukan. Saluran Drainase yang akan dibangun hanya berlokasi di sisi selatan jalan.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Wilayah 8 Surabaya-Gresik BBPJN VIII, Herlambang Zulfikar mengatakan, awalnya pihaknya memang akan membangun dua saluran drainase. Namun, karena adanya pipa PDAM yang melintas di Jalan Kalianak 51 hingga Sungai Kalianak menjadi kendali pembangunan drainase di sisi utara. “Aslinya kami akan bangun dua saluran drainase. Tapi kemudian hanya satu, karena di sisi Utara ada pipa PDAM,” ujar Herlambang.

Ia menjelaskan, pihaknya tidak akan memindahkan pipa PDAM tersebut.

Pasalnya, pipa tersebut menyuplai air minum setengah wilayah Surabaya. Kalau dibongkar dan dipindahkan, akan ada gangguan suplai air warga. “Solusinya hanya akan ada satu saluran drainase.

Tapi nanti jalan akan dibuat miring, jadi air bisa mengalir ke drainase. Tinggi sebelah,” ujarnya.

Meski hanya satu saluran saja, Herlambang memastikan tidak akan ada sisa anggaran. Dana yang tersisa, dialihkan kepada kerusakan jalan lain. Seperti di Betoyo Gresik, dimana jalan ini memiliki kerusakan yang cukup parah. Dan sering dinamai oleh masyarakat sebagai wisata jeglongan sewu.

“Atau bisa juga saya alihkan ke pembenahan aspal jalan lainnya. Bisa saya alihkan kemanapun, sebab kontraknya ini long segment. Saya pastikan, tidak ada sisa anggaran,” paparnya.

Sebelumnya, pihak BBPJN VIII pembenahan Jalan Kalianak dengan anggaran Rp 26 milliar. Sedangkan untuk jalan yang akan diperbaiki sepanjang 2,6 km. Dari total panjang jalan tersebut, 200 meter akan dirigid dan sisanya diaspal. Yang jalan diaspal tersebut, akan diberi dua saluran drainase disisi kanan dan kiri bahu jalan agar tidak banjir. Hal ini guna menghindari banjir yang membuat kerusakan jalan semakin parah. (kmf/udi)

Sosialisasi Raperda tentang Pemanfaatan dan Klasifikasi Jalan SURABAYA - Guna mengantisipasi semerawutnya dan penataan penggunaan jalan di Surabaya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya melakukan sosialisasi Rancangan Perda tentang Pemanfaatan dan Klasifikasi Jalan.

Beberapa pihak yang diundang dalam sosialisasi tersebut, di antaranya dari angkutan kota (angkot), angkutan antarprovinsi, dinas perhubungan (dishub), dan organisasi angkutan darat (organda).

Diharapkan, ada masukan dari masyarakat yang nantinya akan terkena Perda.

“Saya melihat hal itu, perlu adanya Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) kelas jalan atau klasifikasi jalan,” terang Muhammad Mahmud, Ketua Badan Pembuat Perda (BPP) Raperda tentang Pemanfaatan dan Penggunaan Jalan, Senin (6/3) Menurut Mahmud, selama ini masih terlihat banyak sekali kendaraan yang melewati tidak pada kelas jalan. “Misalnya, kalisifikasi jalan kelas III, yang boleh melintasi adalah kendaraan kecil seperti pick up, namun dilewati truk,” ungkapnya.

Mahmud mengatakan pula, selama ini mereka bisa melewati disebabkan aturannya tidak mendukung dengan jelas. “Bisa lewat karena ada rekomendasi dari instansi lain, sehingga bisa lewat.

Risikonya jalan menjadi macet, jalan menjadi cepat rusak dikarenakan bukan kelasnya,” urai mantan Ketua DPRD Surabaya Periode 2009-2014 itu.

Pembangunan aspal itu, kata dia, tentunya sudah disesuaikan dengan kelas jalan. “Kerusakan jalan dapat menimbulkan biaya maintenance tinggi di dalam pembangunan,” tuturnya.

Mahmud berharap, dengan adanya Raperda kelas jalan ini dapat menekan kerusakan jalan yang selama ini menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

“Selain kerusakan jalan, pelanggaran kelas jalan juga dapat menimbulkan permasalah lain. Hal itu yang perlu diatur dalam Raperda tersebut,” katanya.

Aspirasi Sopir Angkot Para sopir angkutan kota (angkot) mengeluhkan angkutan berbasis online di surabaya dalam agenda sosialisasi Raperda Angkutan Kelas Jalan dan Kualifikasi Jalan.

Ketua DPC Organda Surabaya H. Sunhaji Ilahoh mengatakan, jumlah an-

gkutan online di Surabaya sudah terlalu banyak.

“Hal tersebut karena kendornya pengawasan pemerintah dalam hal perizinan,” ungkapnya.

Menurut dia, perizinan angkutan online jelas tidak sama dengan angkutan kota. Mereka menggunakan armada ber-plat hitam. Hal itu dianggapnya sangat merugikan angkutan umum yang sudah jelas memiliki izin lengkap.

Mengenai Perda yang disosialisasikan, Sunhaji menyatakan mendukung DPRD Surabaya. Ia berharap, Perda itu juga dapat mengatur pembagian trayek yang jelas termasuk untuk angkutan online.

Menanggapi hal itu, anggota Komisi C DPRD Surabaya berjanji akan membuat aturan terkait hal tersebut. “Sosialisasi sebenarnya tentang Raperda pemanfaatan dan klasifikasi Jalan. Raperda ini, tidak berkaitan dengan angkutan online berbasis aplikasi.

Iya, lucu sebenarnya mereka (sopir) malah mengeluh angkutan online, itu di luar pembahasan,” kata Mahmud.

Namun begitu, Mahmud tetap mengapresiasi keluhan para sopir. Untuk itu, ia berjanji akan buat Perda inisiatif terkait angkutan online berbasis aplikasi tersebut. (adv/has)

FOTO: BM/MADJI

MUHAMMAD MAHMUD Ketua Badan Pembuat Perda Raperda tentang Pemanfaatan dan Penggunaan Jalan.

10 JATIM RAYA

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Kadisdik Pastikan Ujian Tetap Jalan Pasca Kasek dan Wakasek SMKN 8 Jember Kena OTT Tim Saber Pungli SURABAYA (BM) – Operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan tim sapu bersih pungutan liar (saber pungli) terhadap kepala sekolah dan dua wakilnya di SMKN 8 Jember, dipastikan tidak akan mempengaruhi pelaksanaan kegiatan ujian siswa di sekolah itu.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Timur (Jatim), Saiful Rahman, menegaskan hal itu menanggapi ditangkapnya kepala sekolah bersama

dua oknum lainnya di SMKN tersebut oleh Polres Jember.

Penangkapan dilakukan terkait pungutan Ujian Kompetensi dan Keahlian (UKK) sebesar Rp 1 juta per siswa. “Pak Gubernur meminta, apapun kondisinya, siswa harus tetap ujian,” ujar Saiful Rahman, melalui rilis Biro Humas Jatim.

Saiful Rahman juga meminta kepada Polres Jember untuk menangguhkan penahanan atas tiga oknum SMKN 8 yang

ditangkap agar serangkaian kegiatan sekolah tetap berjalan. Setidaknya, saat ini sedang berlangsung kegiatan ujian dan dalam waktu dekat juga digelar UKK, selanjutnya diikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Penangkapan tersebut bermula dari seminggu sebelumnya pihak sekolah dan komite memutuskan untuk menarik pungutan UKK sebesar Rp 1 juta per siswa. Namun, rencana kegiatan

atau RKS sekolah belum memperoleh persetujuan atau tandatangan Kadisdik Jatim.

“Kesalahannya, belum ada persetujuan dari Kadisdik, apakah sesuai dengan usulan, dikurangi atau ditambahi, tetapi pihak sekolah telah menarik orangtua siswa,” ujar Kabiro Humas, Benny Sampirwanto, mengutip Kadisdik Jatim Saiful Rahman.

Diceritakan, dari jumlah murid yang ada, terdapat dua

siswa belum membayar dan pihak sekolah meminta pulang agar orangtuanya ke sekolah.

“Namun orangtuanya membayar ke sekolah dan disitu polisi menangkap,” terangnya.

Selain mer ingkus tiga pelakunya, Tim Saber Pungli juga mengamankan barang bukti berupa uang tunai Rp 40 juta. Penangkapan dilakukan sesudahnya ada keluhan dari sejumlah wali murid. (kmf/udi)

Saiful Rahman

KILAS

Pemkab Sosialisasi Kebijakan Listrik Tepat Sasaran

BM/IST

TERENDAM BANJIR: Beberapa kawasan di Bojonegoro dan Ponorogo kembali terendam banjir. Banjir terjadi sesudahnya turun huja deras hingga menyebabkan aliran sungai di daerah itu meluap.

Banjir Terjang 180 Rumah Warga di Bojonegoro BOJONEGORO (BM) - Banjir bandang kembali menerjang pemukiman warga Dusun Sugihan Desa Kedungsumber Kecamatan Temayang, Bojonegoto, Selasa (7/3) malam. Banjir bandang terjadi setelah sebelumnya turun hujan deras hingga membuat aliran sungai meluap.

Selain menggenangi sedikitnya 180 rumah warga, banir bandang juga memutus jalur Bojonegoro-Nganjuk selama hampir satu jam. Banjir yang meluap dari arah sungai wilayah Gondang dan Desa Pajeng menerjang dan menggenangi ru-

mah warga dengan ketinggian 50-70 cm.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Andi Sujarwo mengatakan, Tim Rescue langsung mengirimkan paket makanan siap saji untuk memenuhi kebutuhan pangan warga yang terdampak bencana begitu mendapatkan laporan.

Lebih lanjut dijelaskan Andi Sujarwo, daerah yang terendam banjir itu selama ini memang dikenal sebagai langganan banjir. Bersamaan surutnya air, swarga melakukan bersih-bersih. Kegiatan bersih-bersih itu masi berlangsung hingga

Rabu (8/3).

Sementara itu, hujan deras yang mengguyur Kabupaten Ponorogo menyebabkan sebagian daerah itu kembali diterjang banjir. Salah satunya di Desa Bajang, Kecamatan Balong.

Selain merendam puluhan rumah, jalan penghubung antardua kecamatan juga bernasib serupa. Akibatnya, arus lalu lintas penghubung antara Kecamatan Balong dengan Kecamatan Jetis menjadi macet. Karena satu-satunya jalan penghubung antara dua kecamatan tersebut terendam banjir.

Sejumlah sepeda motor yang nekat menerobos genangan air langsung macet.

“Udah berapa kali ini tadi kendaraan macet karena nekat menerobos. Ketinggian sudah mencapai 40 sentimeter,” ujar Laila Nadia, salah satu warga.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Setyo Budiono mengatakan, banjir yang kembali menerjang Ponorogo tidak terlalu parah. “Daerah langganan banjir. Di bagian Selatan Kabupaten Ponorogo. Kami sudah koordonasi dengan dinas terkait supaya ada perbaikan,” pungkasnya. (nt/udi)

LUMAJANG (BM) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang bekerjasama dengan PLN Wilayah Jember menggelar sosialisasi kebijakan listrik tepat sasaran dan mekanisme pengaduan bila terjadi pelanggaran atau gangguan.

Kegiatan sosialisasi di Pendopo Kabupaten Lumajang itu, dibuka Bupati Lumajang, Drs. As’at, M.Ag, didampingi Wakil Bupati Lumajang, dr. Buntaran Suprianto, M.Kes. Ikut hadir pula, di antaranya General Manager Pembangkit Listrik Negara (PLN) Wilayah Jember, Yauri Rahmadin Madjid, sebagai narasumber, jajaran SKPD, camat serta lurah dan kepala desa se-Kabupaten Lumajang.

Bupati Drs. As’at, M.Ag dalam sambutannya mengatakan, pemberian subsidi itu berdasarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 28 Tahun 2016 tentang Tarif Tenaga Listrik PT PLN (Persero). ”Peraturan tersebut mengatur penerapan tarif nonsubsidi bagi rumah tangga daya 900Volt-Ampere (VA) yang mampu secara bertahap menuju keekonomian,” katanya.

Selain itu, Bupati As’at juga mengatakan, kebijakan tersebut sejalan dengan UU No 30 tahun 2007 tentang Energi dan UU No 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan. “Pada undang-undang tersebut disebutkan, dana subsidi yang disediakan pemerintah hanya diperuntukkan bagi kelompok masyarakat tidak mampu,” katanya lagi.

Sementara itu, GM PLN Wilayah Jember, Yauri Rahmadin Madjid menjelaskan, pada dasarnya pemberian subsidi ini bertujuan agar terjadi pemerataan pembangunan insfrastruktur. ”Pembenahan pemberian subsidi dilakukan sejak awal 2017,” jelasnya. (pri/udi)

Pemkab Trenggalek Lakukan Pendampingan Warga Terdampak Longsor TRENGGALEK (BM) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek terus berupaya melakukan pendampingan terhadap warga terdampak longsor. Hingga saat ini, masih terdapat ratusan warga Dusun Pakel, Desa Prambon, yang masih bertahan di lokasi pengungsian. Mereka khawatir terjadi longsor susulan.

Salah seorang warga, Yanto Sulastri mengatakan, saat malam hari, ia bersama warga lain yang berada di RT 39 dan 40 pada memilih untuk meninggalkan rumah dan tidur di tenda darurat maupun rumah warga lain yang dianggap lebih aman.

“Kalau siang hari kami masih berani kembali ke rumah dan beraktiivitas, tapi kalau malam hari takut. Karena lereng

yang ada di atas kampung itu terus bergerak,” katanya, Rabu (8/3).

Dia mengaku tidak tahu sampai kapan akan terus mengungsi. Sebab, hingga kini belum ada perintah atau rekomendasi lain dari pemerintah terkait warga di zona rawan bencana.“Kalau bisa itu, segera ada petunjuk dari pemerintah, apakah direkomendasikan untuk kembali ke rumah atau relokasi. Kami ingin yang secepatnya, karena semakin hari semakin jenuh,” imbuhnya.

Sementara Kasi Perlindungan Korban Bencana, Dinas Sosial PPPA Trenggalek, Mohammad Tohir mengakui, saat ini kondisi warga mulai mengalami stres dan jenuh untuk berlama-lama tinggal di pengungsian. Kondisi ini biasa terjadi di

lokasi pengungsian bencana alam.

Terkait kondisi tersebut, pihaknya bersama instansi terkait terus berupaya melakukan pendampingan bagi seluruh warga. Termasuk memberikan motivasi agar bisa terbebas dari stres maupun trauma akibat bencana. “Alhamdulillah untuk penanganan di Prambon ini sinergi dari berbagai instansi berjalan dengan baik.

Mulai dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, Tagana maupun yang lain, sehingga bisa berbagi tugas dengan baik,” ujarnya.

Tohir menambahkan, beberapa langkah pemulihan trauma juga dilakukan pemerintah kabupaten dengan menghadirkan bioskop keliling di lokasi pengungsian. Sedangkan untuk warga yang

kondisi kesehatannya mulai menurun, tim medis dari Puskesmas Tugu telah disiagakan di posko pengungsi.

Dia menjelaskan dinas sosial akan segera berkoordinasi dengan pemerintah desa, BPBD dan dinas kesehatan untuk menentukan, perlu tidaknya dilakukan perpanjangan masa operasi darurat bencana di Desa Prambon. Mengingat, sesuai permintaan pemerintah desa masa tanggap darurat berlangsung selama 7 hari.

“Banyak pertimbangan yang akan kami gunakan bersama, kalau memang kondisi warga masih sangat membutuhkan keberadaan kami, baik itu dapur umum, tenda maupun personel, kami akan mengusulkan untuk diperpanjang,” katanya. (det/udi)

Lelang Jabatan di Jember Diikuti Puluhan Pendaftar JEMBER (BM) – Lelang jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember diikuti puluhan pendaftar. Lelang jabatan itu untuk mengisi kekosongan 14 jabatan pimpinan tinggi pratama yang belum terisi.

“Sedikitnya ada 50 pendaftar yang ikut lelang jabatan di Pemkab Jember, “ kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Jember Joko Santoso di Jember.

Menjelang batas akhir pendaftaran pada Selasa (7/3), banyak yang mendaftar melalui dalam jaringan (daring) karena pihaknya memberikan kesempatan untuk pendaftar daring

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

PERWAKILAN

Joko Santoso

untuk memasukkan berkas hingga pukul 23.59 WIB. “Mereka yang sudah mendaftar melalui daring banyak yang

berasal dari luar Pemkab Jember dan kami kini menunggu untuk berkas administrasi sejumlah pegawai yang mengikuti lelang jabatan yang mendaftar secara daring itu,” katanya.

Ia mengatakan, pendaftar lelang jabatan itu memang masih didominasi oleh pejabat di lingkungan Pemkab Jember.

“Kami optimistis jika jumlah pendaftar ini akan memenuhi sesuai dengan harapan, sehingga semakin banyak yang mendaftar, maka kesempatan mendapatkan sosok yang sesuai kemampuan akan semakin besar,” ujarnya Terkait dengan jabatan mana yang banyak dan paling minim diminati oleh pendaftar, Joko

masih belum mengetahui pasti karena nantinya masih akan diseleksi oleh panitia seleksi apakah sudah sesuai atau belum.

“Kalau untuk jabatan khusus ini malah syaratnya lebih spesifik lagi, Seperti Dinas Kesehatan mensyaratkan pendaftar harus memiliki sarjana kesehatan atau kedokteran. Begitu juga dengan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Ketahanan Pangan dan Perternakan.

Belasan jabatan yang dilelang tersebut yakni Sekretaris DPRD; Asisten Pemerintahan; Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya; Kepala Dinas Kes-

ehatan; Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan; Kepala Dinas Sosial; Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga; Kepala Dinas Lingkungan Hidup; Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Kemudian Kepala Dinas Tenaga Kerja; Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu; Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro; Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM; Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset. “Keempat belas jabatan kosong tersebut dilelang terbuka dan bebas bagi siapapun yang memenuhi persyaratan bisa mendaftar,” ujarnya menjelaskan. (nt/udi)

Eko Hendro Purnomo

PAN Bakal Usung Eko Patrio Cabup Nganjuk SURABAYA (BM) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur (Jatim) menyiapkan nama Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio sebagai calon Bupati (Cabup) Nganjuk pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada tahun 2018 mendatang.

“Saat ini kami sedang menyiapkan Eko Patrio untuk Bupati Nganjuk dan sudah melakukan komunikasi politik dengan berbagai pihak,” ujar Agus Maimun, Bendahara DPW PAN Jawa Timur.

Menurut dia, Eko Patrio menjadi salah satu figur yang kuat sebagai calon Bupati Nganjuk periode 20192024 karena dianggap memiliki popularitas dan elektabililtas yang cukup kuat di Nganjuk.

Apalagi, komedian ini telah dua kali terpilih sebagai anggota Fraksi PAN DPR RI (2009-2014 dan 2014-2019) dari daerah pemilihan Jawa Timur VIII dengan raihan 69.301 suara.

Bahkan, secara pribadi dibandingkan dengan artis lainnya secara nasional, Eko Patrio yang lahir di Nganjuk itu berada di urutan ketiga perolehan suara tertinggi di bawah Rieke Dyah Pitaloka dari PDIP (255.044 suara) dan Dede Yusuf dari Partai Demokrat (142.939 suara).

“Tentu suara Eko di dapilnya menjadi modal penting bagi PAN agar berhasil memenangkan Pilkada,” kata anggota Komisi B DPRD Jawa Timur ini.

Di DPRD Kabupaten Nganjuk, PAN hanya mendapat satu kursi, sedangkan syarat pengusungan pasangan calon sebanyak sembilan kursi sehingga harus mencari partai politik yang akan diajak berkoalisi. (nt/udi)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapemred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur: Budi Arie Satriyo, Bambang Andrias, Indra Nanang. Reporter: Suluh DP, Andre Septia Hadi, Hasan Nur Rahmad, Yuni Erawati. Fotografer: Soemadji. Pracetak/Artistik/Tata Letak: Luthfi, firman.

Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Kediri: Ibad, M. Sirojudin Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Imam Muchlis, Khumaidi. Gresik: Sugeng (Kepala), Asepta Lamongan: Komari Probolinggo: Saifullah Madura: Agus Suroso (Sumenep), Abdurrahman (Pamekasan), Syaiful (Sampang). Malang: Kholil, Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270.

Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.

GRESIK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Kirab Hari Jadi, Arus Lalin Dialihkan

GRESIK(BM)-Kota Gresik pada Kamis (9/3) hari ini jalan dipastikan mengalami kemacetan. Karena jalanan akan dilalui kirab budaya Gresik dengan menyertakan 120 ekor kuda.

“Atas nama Pemerintah, kami mohon maaf kepada pengguna jalan di Gresik, karena mengalami kemacetan. Kami sedang menyelenggarakan kirab budaya untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Gresik yang ke-530,” ujar Kepala Bagian Humas Pemkab Gresik, Suyono, Rabu (8/3).

Seperti biasanya, kirab budaya diawali dengan sebuah

fragmen sejarah yang mengisahkan penobatan Prabu Satmoto (Sunan Giri) di Masjid Sunan Giri (Kompleks Makam Sunan Giri). Setelah penobatan, selepas shalat Duhur atau sekitar jam 13.00 WIB, Prabu Satmoto yang diperankan oleh Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto akan dikirab menuju Pendopo Bupati Gresik, sekitar Alun Alun Gresik.

Selain kendaraan kirab, ada 120 kuda yang akan meramaikan jalanan mulai dari jalan Sunan Giri, kemudian menuju Jalan Dr Sutomo, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan

Pahlawan, dan berakhir di Alun-alun Gresik. Kuda-kuda itu selain sebagai penarik tiga kereta kencana yang dinaiki Bupati beserta Forkopimda, kuda-kuda itu menjadi tunggangan para Camat.

Arus lalu lintas akan dialihkan, seperti saat melintasi simpang empat Giri, arus Jl Dr Sutomo dialihkan ke Jl Notoprayitno dan ditutup dari Simpang lima Sukorame, arus dari Jl. Usman Sadar dibelokkan ke kanan Jl .A Yani. Untuk di simpang empat GNI arus yang ke arah Jaksa Agung ditutup dan alihkan ke Jl. Panglima Sudirman.

Simpang tiga MH Thamrin arus diarahkan ke Utara dan membuat arus satu arah AlonAlon ke Jl. Setya Budi dan ke Jl. R.Santri. Para peserta yang sudah Finish diarahkan melewati Jl. R Santri hingga Polres agar terurai melalui pasar dan Jl. RE Martadinata Pelabuhan.

“Ada delapan belas kecamatan yang masing-masing kecamatan akan membawa enam ekor kuda. Selain dinaiki Camat, kuda-kuda itu juga dinaiki para Kepala Desa” tutur Suyono.

Ditambahkan kirab hari ada tiga budaya daerah yang akan berpartisipasi, masing-masing

dari Kabupaten Lamongan, Kabupaten Malang dan Kabupaten Kediri.

Maksud diadakan acara yang setiap tahun dilaksanakan setiap merayakan hari jadi kota Gresik yaitu penobatan Prabu Satmoto dan kirab. “Penobatan Prabu Satmoto terjadi pada 9 Maret 1487, kejadian itulah yang direkontruksi kembali. Tujuannya, agar generasi yang sekarang lebih memahami sejarah berdirinya kota Gresik yang seiring dengan penobatan Prabu Satmoto atau Sunan Giri,” papar Suyono. (sgg/yog/dra)

Sambari-Qosim Ajak Pejabat dan Forkopimda Ziarah Wali GRESIK(BM)-Para pejabat pemerintahan di lingkungan Pemkab Gresik melakukan ziarah ke makam waliyullah penyebar ajaran Islam di Kota Gresik masa lampau. Ziarah dipimpin oleh Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto didampingi Wakil Bupati, Moh. Qosim; Sekda Gresik, Kng. Djoko Sulistio Hadi dan diikuti para pimpinan SKPD serta unsur Forkopimda Gresik.

Bupati Sambari beserta rombongan berangkat dari kediamannya di Pendopo Alun-alun Gresik menuju komplek makam Sunan Giri yang berlokasi di Desa Giri, Kecamatan Kebomas Gresik sekitar pukul 07.00 WIB.Sesampainya di tempat, rombongan menuju pusara Makam Sunan Giri dan berdoa bersama yang dipimpin oleh kiai setempat. Semua terlihat khusyuk dalam berdoa . Sunan Giri (Raden Paku) adalah salah satu diantaraWalisongo (SembilanWali) yang menyebarkan ajaran Islam di Indonesia. Wilayah penyebarannya adalah di Gresik dan pernah memimpin pemerintahan di kerajaan Giri di masa lampau selama 20 (dua puluh) tahun dan bergelar Prabu Satmata.

FOTO BM/MOCH. SUGENG

ZIARAH : Bupati dan Wakil Bupati Gresik ziarah ke makam Maulana Malik Ibrahim.

Setelah berziarah ke makam Raden Paku (Sunan Giri, red), rombongan kemudian bergerak menuju Makam Sunan Prapen dan berdoa bersama disana. Usai berziarah ke di komplek Makam Sunan

Giri, rombongan Bupati Sambari langsung menuju Makam Maulana Malik Ibrahim.

Sama dengan Sunan Giri, Sunan Maulana Malik Ibrahim juga termasuk salah satu dariWalisongo dan merupakan

waliyullah penyebar ajaran Islam di tanah Jawa. Beliau juga mengajarkan cara-cara bercocok tanam. Beliau wafat pada tahun 1419 dan dimakamkan di Desa Gapurosukolilo, Kecamatan Gresik.

Usai berziarah ke makam Maulana Malik Ibrahim, Bupati Sambari, Wabup Qosim, Forkopimda dan para pejabat menyempatkan berziarah ke makam Bupati pertama Gresik, yakni KRT Poesponegoro yang letaknya tidak jauh dari pemakaman Maulana Malik Ibrahim. Bupati pertama Gresik yang menjabat pada tahun 1669 hingga tahun 1732 masehi.

Bupati menyatakan, agar selalu ingat kepada para leluhur. “Makanya setiap tahun saat kita peringati hari jadi Kota Gresik, kita selalu bersama-sama berziarah ke makam para Auliya di Gresik,” kata Bupati Sambari. Wakil Bupati Gresik, Moh. Qosim menambahkan kegiatan ini mulai dari syukuran di Giri Kedaton, penobatan Sunan Giri, Kirab Budaya. “Ini bagian dari syiar Islam. Melalui kegiatan ini, kami mengajak masyarakat untuk menghormati para leluhur,” ujar Wabup Qosim.(sgg/yog/dra)

KILAS

Target Bertambah, Dishub Sasar Retribusi Parkir Hingga ke Pelosok GRESIK(BM)-Target pendapatan retribusi parkir tepi jalan umum tahun ini cukup besar, yaitu Rp 5 miliar. Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkab Gresik hanya focus pada pendapatan retribusi parkir tepi jalan umum di wilayah perkotaan. Saat ini, Dishub memperluas areal hingga pelosok desa yang memiliki potensi pendapatan retribusi parkir tepi jalan umum. Wilayah yang tengah digarap Dishub Gresik saat ini diantaranya, di Kecamatan Sidayu, Driyorejo, Cerme dan Menganti.

“Kami sengaja memperluas areal parkir ke wilayah perdesaan, karena potensinya besar,”kata Kepala Dishub Pemkab Gresik, Andhy Hendro Wijaya, Rabu (8/3). Menurutnya, di wilayah-wilayah itu saat ini sedang tumbuh pesat aktivitas perekenomian baru.

Seperti pasar desa, minimarket dan sarana perekonomian lain. Karena itu, areal tersebut membutuhkan areal parkir, khususnya parkir tepi jalan umum.

“Dishub saat ini bekerja ekstra keras untuk bisa mendapatkan pemasukan besar dalam pemenuhan target retribusi parkir tepi jalan umum. Sebab, tugas pendapatan sektor tersebut sangat besar pada tahun 2017, yakni sebesar Rp 5 miliar,”jelas mantan Asisten II Setda Gresik ini. “Berat memang target Rp 5 miliar tersebut, tapi kita harus berupaya untuk memenuhinya,” sambungnya. Andhy mengaku, selain upaya tersebut, pihaknya juga mengumpulkan para koordinator dan tukang parkir sebagai sarana pembinaan dan mengantisipasi adanya jukir nakal.

“Kami berkepentingan untuk menertibkan para tukang parkir ini agar masyarakat yang resah terkait ulah beberapa oknum tukang parkir yang menarik biaya parkir melebihi ketentuan tidak kembali terulang.

Selain itu untuk mengantisipasi adanya jukir nakal,” katanya. Lebih jauh Andhy menandaskan, bahwa target retribusi parkir tahun 2017 yang dibebankan kepada Dishub sebesar Rp 5 milliar sungguh sangat berat.

Sebab, sesuai kajian dan survei tim independen beberapa saat lalu, potensi retribusi parkir untuk total seluruh wilayah di Gresik sebesar Rp 1,9 miliar setahun. Namun, Dishub diberi beban Rp 5 miliar untuk pendapatan retribusi parkir tepi jalan umum. “Meski berat tapi kami harus tetap berupaya,” pungkasnya. (sgg/yog/dra)

LAMONGAN

berita metro

www.beritametro.co.id

Terancam Macet, Baru 30 Persen Desa Serahkan APBDes 2017 LAMONGAN(BM)-Proses evaluasi APBDes di Kabupaten Lamongan yang akan dilakukan beberapa hari lagi terancam tersendat, karena hingga saat ini baru 159 Desa atau 30 persen dari total 462 desa di Kabupaten Lamongan yang menyerahkan APBdes tahun 2017. Kondisi tersebut mengancam proses pembangunan di desa jadi terhambat.

Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan, Khusnul Yakin yang didampingi Kepala Bidang Teknologi Tepat Guna(TTG), Poedjiantomengatakan para kepala desa belum semua menyerahkan APBDes 2017 tersebut. “Sebagian kades memang telah selesai menyusun APBDes nya. Para kades yang belum menyerah-

FOTO: BM/KOMARI

APBDes: Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Lamongan

kan APBDes umumnya sudah menyampaikan laporan dan berjanji segera segera menyerahkannya” katanya, Rabu (8/3).

Saat ini, lanjut Khusnul, pihaknya sedang melakukan

evaluasi terhadap APBDes yang sudah masuk. Sambil evaluasi berjalan, kami menunggu desa yang belum menyerahkan APBDes agar secepatnya ,supaya tidak menghambat pencairan

DD (Dana Desa).“Kami sudah melakukan sosialisasi ke camat maupun kades untuk segera memenuhi persyaratan utama pencairan DD dengan menyerahkan APBDes 2017, jika tidak mau molor pencairanya,”tegasnya.

Seperti diketaui, tambah Khusnul, berdasarkan catatan desa yang belum menyerahkan APBDes sebenyak 303 desa dari 462 Desa yang akan mendapatkan kucuran DD tahun anggaran 2017. Seharusnya seluruh desa telah menyerahkan APBDes maksimal akhir Desember 2016 kemarin” tambahnya.

Diantara belum selesainya APBDes tersebut mulai dari APBDes yang belum disepakati oleh BPD (Badan Permusyawaratan Desa) hingga APBDes yang masih direvisi dan belum

diselesaikan oleh pemerintah desa. “APBDes sangat diperlukan karena jika mengacu peraturan, keterlambatan penyerahan APBDes bakal mempengaruhi pencairan DD. Tahun 2017 ini Lamongan akan mendapatkan kucuran DD sebesar Rp 363 Miliar, meningkat dibanding tahun 2016 yang hanya Rp 286 Miliar. Namun jika APBDes belum diserahkan maka DD belum disalurkan.

Dan itu berlaku menyeluruh di satu daerah, dan desa yang sudah menyerahkan bisa terkena imbasnya (ikut tidak cair), padahal termin pertama pencairanya minggu kedua bulan ini. Keterlambatan penyerahan APBDes tersebut dipastikan berdampak pada pembangunan di desa juga terhambat. (kom/dra)

Inovasi Baru Siswa SMAN 2 Lamongan

Ciptakan Tisu dari Ampas Buah Nanas

LAMONGAN (BM)- Dua siswi SMAN 2 Lamongan, Octaviana Galuh Pratiwi dan Shella Vidya Ayu tergolong siswa kreatif.

Mereka berhasil memanfaatkan ampas buah nanas menjadi bahan dasar tisu yang higenis.

Penemuan tersebut sekaligus sebagai salah satu upaya pencegahan penebangan pohom hutan secara berlebihan sebagai bahan baku kertas tisu.

“Umumnya tisu hanya dapat digunakan sekali pakai dan setelah itu akan dibuang. Tisu merupakan salah satu faktor penyebab penebangan pohon yang dilakukan secara besar-besaran.

Maka diharapkan tisu berbahan baku ampas buah Nanas sebagai salah satu solusinya” kata Octaviana Galuh Pratiwi, Rabu (8/3) pagi.

Menurut Galuh, panggilan Octaviana Galuh Pratiwi, Indonesia yang dulunya disebutsebut sebagai paru-paru dunia kini telah berubah. Hutan-hutan yang dulunya lebat menjadi PERWAKILAN

gundul. Salah satu penyebabnya adalah terutama tumbuhan pinus dan akasia yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan tisu. Hal itu menyebabkan rusaknya keseimbangan ekosistem.

“Padahal untuk menumbuhkan pohon-pohon tersebut diperlukan waktu yang tidak singkat. Butuh waktu setidaknya 5 tahun agar pohon-pohon tersebut benar-benar layak untuk diproses menjadi tisu. Jika hal ini terus terjadi, maka bencana alam akan terus bertambah banyak seperti global warming, banjir, tanah longsor dan lain sebagainya” ungkapnya serius.

Maka, tegas Galuh, segera dilakukan dalam menghadapi masalah ini. Salah satu cara diantaranya mengganti bahan dasar pembuatan tisu yang berupa selulosa tumbuhan dengan selulosa bakteri. Selulosa bakteri merupakan selulosa yang dihasilkan oleh beberapa jenis bakteri, salah satunya yaitu Ace-

FOTO BM/KOMARI

WAKIL : Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wilayah Kabupaten Lamongan, Sunah, mendampingi sejumlah pelajar SMA Lamongan yang mewakili Indonesia dan Rumania saat hendak bertemu Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jatim, Saiful Rachman.

tobacter xylinum yang dapat dimanfaatkan dalamproses pembuatan tisu.

“Kami mencoba mencari jalan keluar denganmemanfaatkan ampas buah Nanas sebagai bahan baku tisu. Disisi lain dalam proses perkembangbiakkannya diperlukan gula sebagai

makanan untuk bakteri, serta penambahan buah busuk yang mengandung banyak gula di dalamnya. Hal ini dikarenakan jumlah buah busuk dipasaran yang sangat melimpah dan tidak memiliki nilai jual” tegasnya .

Sementara Kepada Sekolah SMAN 2 Lamongan, Drs.H. Muki.

MPd.hasil karya siswa SMAN 2 Lamongan Octaviana Galuh Pratiwi yangdibantu Shella Vidya Ayu tersebut saat diikutkan dalam Indonesian Science Project Olympiad (ISPO) Tahun 2017 yang diselenggarakan oleh Cosmos Education di Banten mampu meraih juara 1 setelah berhasil menyisikan ratusan perseta lainya.

“Kami berharap penemuan tersebut dapat memotivasi siswa-siswa laindalam meraih prestasi yang berguna bagi kehidupan bersama” pintaDrs.H. Muki. MPd. Hal senada juga disampaikan Kepala Cabang Lamongan Disdik Jawa Timur, Sunah. “Semua siswa memiliki kesempatan yang sama untuk meraih prestasi. Maka penemuan tisu dari ampas buah Nanas tersebut harus menjadi motivasi agar siswa-siswa yang lain juga turut menciptakan prestasi demi masa depanya masing-masing” urai Sunah serius.(kom/dra)

KILAS

FOTO BM/KOMARI

DITANGKAP : Pelaku pencurian di supermarket berinisial BS saat hendak digiring ke Polres Lamongan

Curi Beras, Warga Gadukan Diringkus Polisi

LAMONGAN(BM)- Seorang wanita muda berinisial BS warga jalan Gadukan Timur Surabaya diringkus polisi Lamongan, karena tertangkap basah mencuri beras dan bumbu Instan di sebuah Supermarket di jalan KH Ahmad Dahlan Lamongan.“Pelaku langsung kita amankan dan kita bawa ke Polres Lamongan untuk menjalani proses hukum di Satuan Reserse Kriminal” kata KBO Satlantas Polres Lamongan, Iptu Iksan, Rabu (8/3) siang.

Menurut Iksan, dari keterangan sejumlah saksi, peristiwa tersebut bermula saat BS memasuk di supermaket tempat kejadian dengan kondisi mencurigakan. Sebelum masuk supermarket tas yang dibawa BS terlebih dahulu diduga disiapkan. Selanjutknya dirinya memilih barang dan dimasukan ke tas.

“BS kelihatnya tidak menyadari gerak geriknya telah dipantau pegawai supermarket. Setelah mengambil barang, kemudian BS langsung keluar tidak ke kasir dahulu, sehingga kasir menghentikan di depan supemarket.

Setelah digeledah di dalam tas BS ditemukan beras dan bumbu instan” ungkap Iksan.

Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke polisi yang sedang melakukan Operasi Simpatik yang tidak jauh dari tempat kejadian. Barang hasil curian dan BS kemudian juga diserahkan ke seorang polisi yang mendatangi tempat kejadian.

“Beberapa saat setelah kita lapor, seorang petugas dari Satlantas berpangkat Iptu mendatangi ke supermaket dan membawa pelaku ke Polres” ungkap salah seorang petugas supermarket, Miftahul Arif. (kom/dra)

BIRO GRESIK: M Sugeng (Kepala), Asepta Y Permana, Gilang Budi Raharja Sirkulasi & Iklan: Imam Taufik. BIRO LAMONGAN: Komari

www.beritametro.co.id

KAMIS, 9 MARET 2017

Banggar Tak Tahu Soal Penambahan APBD 2017 Eksekutif Sisipkan Kegiatan di Luar Paripurna dan Evaluasi Gubernur

SIDOARJO (BM) - Penambahan nilai anggaran pada APBD Sidoarjo 2017 setelah diparipurnakan dan disahkan, yang hingga saat ini terus menjadi polemik berkepanjangan ternyata tidak pernah dibahas oleh Badan Anggaran.

Pihak eksekutif melakukan perubahan dan penyisipan kegiatan di luar pembahasan.

Ha l i n i d i u n g k a p k a n salah satu anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sidoarjo, Bangun Winarso, Menueutnya, besaran anggaran yang menjadi pedoman DPRD Sidoarjo adalah hasil paripurna kesepakatan antara DPRD Sidoarjo dan kepala daerah pada tanggal 30 Nopember 2016 yaitu senilai Rp 4.184.427.916.003. yang kemudian disampaikan kepada Gubernur Jawa Timur untuk dilakukan evaluasi. Terjadinya penambahan nilai anggaran sebesar Rp 84 miliar setelah hasil evaluasi

dari gubernur dibahas antara tim anggaran dan banggar dengan dilampiri jawaban eksekutif.

“Pada saat itu disampaikan hasil evaluasi gubernur terhadap beberapa kegiatan yang tertera dengan catatan tidak ke luar dari nilai Rp 4.184.427.916.003 ini. ternyata tanpa sepengetahuan dan pembahasan banggar terjadi penambahan nilai sebesar Rp 84 miliar,” jelas Bangun.

Ditambahkan Bangun, untuk permasalahan nilai APBD ini, pada tanggal 17 Februari 2017 seluruh anggota Banggar dan beberapa tim anggaran melakukan konsultasi terkait adanya perubahan nilai APBD ini ke Kementrian Dalam Negeri . ”Oleh Mendagri pun diintruksikan nilai APBD yang harus dipegang adalah senilai Rp 4.18 M dan untuk penambahan atau pergeseran di luar nilai tersebut apalagi ada

FOTO: BM/MUCHLIS

Bangun Winarso

kegiatan di luar pembahasan tersebut tidak diperkanankan,” tandasnya Mengacu pada Permendagri nomor 31 tahun 2016 yang menyebutkan tidak diperbolehkan dilakukan penambahan kegiatan dalam APBD yang telah disahkan.

Apalagi, dalam Dokumen penambahan tersebut di luar

dari jawaban hasil evaluasi yang diberikan gubernur.

“Setiap yang tertera dalam APBD itu harus masuk dalam Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD), dan dalam item perubahan ini tidak masuk dalam RKPD,”ungkap Bangun.

Sementara itu, Ketua DPRD Sidoarjo H Sullamul Hadi Nurmawan menyampaikan APBD Sidoarjo sudah diparipurnakan dan sudah dilakukan evaluasi gubernur, ada penambahan item di luar evaluasi gubernur. Penambahan kegiatan di luar hasil paripurna yang dilakukan eksekutif dan legislatif yang jumlahnya selisih senilai Rp 84 miliar.

“Prosedur yang harus dilalui apakah boleh memasukkan kegiatan baru di luar evaluasi, saat ini pihak eksekutif sudah mengirimkan surat resmi untuk melakukan konsultasi ke gubernur,”jelasnya.

Menurut Gus Wawan, panggilan akrab Sullamul Hadi Nurmawan, penambahan, pergeseran dan perubahan dalam APBD itu bisa dilakukan. Namun, mekanismenya lewat perubahan anggaran keuangan (PAK). Dia sudah meminta ke bupati agar perubahan nilai yang tidak diketahui oleh tim banggar dan tidak pernah dilakukan pembahasan itu untuk tidak dibelanjakan dulu.

Ada tiga item penambahan nilai APBD 2017 yang dimasukkan tim anggaran setelah dilakukan paripurna tanpa sepengetahuan pihak Banggar. Yakni, tunjangan profesi guru (TPG) Rp 79.510.442.332, pengadaan meja kursi guru Rp 165.375.000, serta tanah gedung terpadu Rp 5.000.000.000, sehingga nilai anggaran yang awalnya Rp 4.184.427.916.003 bertambah menjadi Rp 4.269.179.372.259. (cls/udi)

DELTA SINGKAT

Pengecer Togel Kepatihan Diringkus SIDOARJO (BM) - Basori (52), warga Desa Kepatihan RT 04 RW 02 Kecamatan diringkus satuan Unit Resksim Polsek Tulangan lantaran kedapatan membawa 9 lembar potongan kertas bertuliskan rekapan judi togel. Saat dilakukan penggeledahan, petugas juga mengamankan uang Rp76 ribu dari penombok yang disimpan pada bekas kaleng rokok.

Kapolsek Tulangan, AKP Nadzir Syah Basri, membenarkan adanya penangkapan tersangka perjudian toto gelap (togel). Penangkapan itu berawal dari laporan masyarakat yang menyebutkan adanya praktik judi togel di sebuah warung kopi di kawasan Desa Kepatihan Tulangan.

“Kami terjunkan anggota untuk melakukan penyelidikan. Setelah mendapati tersangka sedang mencatat angka judi togel, seketika itu pula langsung dilakukan penangkapan “ ucapnya.

Dihadapan penyidik, Basori mengaku sudah tiga bulan terakhir menjadi pengecer judi togel. Hal itu dilakukan karena selama ini tidak memiliki penghasilan tetap. Omzet penjulannya per-hari mencapai Rp 500 ribu. “Hasil dari jualan togel ini dipergunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari hari,” ujarnya. (cls/udi)

67 TKI Ilegal Ditampung di Liponsos

SIDOARJO (BM) - Sebanyak 67 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Ilegal yang diamankan Satreskrim Polresta Sidoarjo, saat ini masih ditampung di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) di Desa Sidokare, Kecamatan Kota Sidoarjo.

Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Kabupaten Sidoarjo, Wiyono mengatakan, sebanyak 67 TKI untuk sementara memang ditampung di Liponsos hingga batas waktu tak ditentukan.

“K a m i d i s i n i h a n y a membantu untuk mengatasi orang-orang ini sebelum dipulangkan ke daerahnya masing-masing. Untuk masalah kapan pemulangannya, belum tahu,” kata Wiyono saat ditemui di Liponsos Sidokare Sidoarjo, Rabu (8/3).

FOTO: BM/MUCHLIS

DITAMPUNG SEMENTARA: Para TKI ilegal untuk sementara ditampung di Liponsos Sidoarjo. Mereka diamankan Satreskrim Polresta Sidoarjo sesudahnya dilakukan penggerebekan di tempat penampungan mereka di Perumahan Graha Juanda.

Dia sempat dihubungi pihak Polresta Sidoarjo terkait penampungan sementara un-

tuk TKI ilegal. Mereka sengaja belum dipulangkan lantaran masih diperlukan untuk di-

mintai keterangan.

“Kami hanya menyediakan tempat untuk mereka

bernaung. Persoalan lain-lain silakan tanyakan ke pihak Polresta Sidoarjo,” tegasnya.

Sebelumnya, Satreskrim Polresta Sidoarjo menangkap pemilik Tempat Penampungan calon TKI Ilegal, Suntoko (37) di daerah Perumahan Graha Juanda pada Senin (6/3) lalu. Suntoko merupakan warga asal Desa Damarsi, Kecamatan Buduran, Sidoarjo.

Di tempat penampungan tersebut, diketahui ada sekitar 62 calon TKI yang siap diberangkatkan. Sedangkan lima TKI lainnya berhasil digagalkan saat hendak diberangkatkan melalui Bandara Juanda.

Puluhan TKI ilegal ini, rencananya akan dikirim ke Dubai dan dipekerjakan sebagai pembantu rumah tangga. (cls/udi)

Gedung BPDAS-HL Brantas Sampean Diresmikan SIDOARJO (BM) - Gedung Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS-HL) Brantas Sampean di Jalan Mangundiprojo No. 1 BuduranSidoarjo diresmikan pemanfaatannya oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Pengendalian Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Hutan Lindung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan R.I Dr. Ir. Hilman Nugroho MP, Rabu (8/3).

Peresmian dihadiri Bupati Sidoarjo H. SaifulIlah SH,M.Hum serta Dandim 0816 Sidoarjo Letkol. Inf. Fadli Mulyono dan sejumlah pejabat lainnya. Bersamaan itu, juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) gerakan penanaman pohon bersama masyarakat. MoU yang merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman serupa yang sudah dibuat di tingkat kementerian.

Dirjen Pengendalian DAS dan Hutan Lindung Hilman Nugroho mengatakan,

pembangunan gedung BPDAS-HL Brantas Sampean dibangun dari keinginannya untuk menjadikannya miniatur Gedung Manggala Wana Bhakti di Jakarta yang telah berumur 30 tahun. Ia katakana, gedung BPDAS-HL Brantas Sampean didesain secara khusus dan dijadikan kantor UPT BPDAS-HL terbaik di Indonesia.

Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah berharap, gedung kantor BPDAS-HL Brantas Sampean dapat dijadikan sarana pengembangan sekaligus penjaga DAS agar tidak terjadi banjir. Ia juga berharap kampanye penanaman pohon yang dilakukan akan menjaga kelestarian lingkungan teruatama daerah aliran sungai.

Sementara itu, Kepala BPDAS-HL Brantas Sampean Ir. Sigit Pudjosetyono M.Si mengatakan, pembangunan balai dimulai dengan pengadaan tanah di tahun 2012. Selanjutnya, pembangunan fisik gedung dilakukan secara bertahap. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

DIRESMIKAN: Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, saat menghadiri peresmian Gedung BPDAS-HL Brantas Sampean di Kecamatan Buduran, Sidoarjo.

Sidoarjo Jadi Percontohan Program Cha-ching Curriculum SIDOARJO (BM) - Kabupaten Sidoarjo kembali terpilih menjadi pilot Project program Cha-ching Curriculum. Sebuah program edukasi keuangan untuk anak – anak. Indonesia merupakan negara kedua di seluruh dunia, setelah Filiphina yang melakukan MoU Cha-ching Curriculum ini.

MoU Cha-ching Curriculum ini, ditandatangani oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo yang diwakili Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo Drs. Tirto Adi, M.Pd dan Direktur Eksekutif Yayasan Prudence, Marc Fancy dengan disaksikan Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin, SH, President of JA Asia Pacific, Management Advisor Prestasi Indonesia Robert Gardiner, dan Ketua Yayasan Prestasi Indonesia Pribadi Susanto, di Aula SMPN 4 Sidoarjo, Rabu (8/3).

mulai tahun 2013.

Sementara itu, Marc Fancy menambahkan, pembelajaran Cha-ching Curriculum untuk saat ini diajarkan di luar jam pelajaran sekolah. Dan konsep-konsep pembelajarannya adalah pengelolaan uang dasar yaitu: memperoleh (earn), menyimpan (save), membelanjakan (spend), dan donasi (donate). Harapan ke depannya program ini akan masuk dalam kurikulum sekolah, seperti halnya di Filiphina.

FOTO: BM/MUCHLIS Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur AhPERCONTOHAN: Wakil Bupati Sidoarjo dan Management Advisor Prestasi Indonesia, me­ mad Syaifuddin, merasa bangga karena lakukan MoU Cha-ching Curriculum.

Kabupaten Sidoarjo terpilih sebagai Pilot Project Cha-ching Curricullum.

Dipilihnya Sidoarjo sebagai daerah kerjasama dengan Dinas Pendidikan “Terpilihnya Kabupaten Sidoarjo ini yang mengawali program Cha-ching Kabupaten Sidoarjo sejak tahun 2007, bukan sebagai faktor ketepatan saja, Curriculum di Indonesia dan di Asia ini, untuk pengembangan dunia bisnis dari tapi dari sisi kajian memang layak menurut Robert Gardiner, dikarena- Student Company Program setingkat untuk pengembangan Cha-ching Curkan Prestasi Indonesia telah menjalin SMA dan SMK. Untuk jenjang SMP riculum,” katanya. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

DIAMANKAN: Tersangka pengecer judi togel diamankan satuan Unit Resksim Polsek Tulangan.

Diduga Jambret, Pencari Barang Rongsokan Dimassa SIDOARJO (BM) - Suher (21), warga Desa Plososari, Kecamatan Grati, Pasuruan hanya bisa meratapi penyesalan dan berbaring di RSUD Sidoarjo. Pemuda 21 tahun ini, babak belur setelah diamuk massa atas tuduhan sebagai pelaku penjambretan di Jl Raya Suko, Selasa (7/3) malam.

Peristiwa nahas itu berlangsung sekitar pukul 20.30 WIB. Pemuda yang keseharianya berprofesi sebagai pencari barang rongsokan itu, tak bisa berkutik setelah ditangkap ramai-ramai oleh warga di persimpangan Jl Raya Desa Lebo. Selain menjadi bulan bulanan massa, motor yang dibawanya pun menjadi sasaran amukan warga dan dibakar ramai-ramai hingga tersisa kerangkanya.

Informasi yang dihimpun di lokasi menyebutkan, sebelumnya pengendara motor Satria bernopol N 5403 QU itu, dikabarkan telah mencoba melakukan penjambretan pada dua wanita di Jl Raya Suko. Bersamaan aksi yang dilakukan, korban meneriakinya “Jambret-jambret” hingga mengundang perhatian warga sekitar.

Warga pun langsung menghentikan laju motor pelaku. Setelah motornya berhasil dihentikan, pria yang dituding sebagai pelaku penjambretan ini, langsung dihajar ramai-ramai dan motornya dibakar.

Kapolsek Sidoarjo Kota, Kompol Rochsulullah SH mengatakan, anggotanya yang mendatangi lokasi begitu mendapat laporan langsung berusaha mengamankan pelaku dari kemarahan warga. “Pelaku kami amankan di polsek setelah dibwa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan,” katanya, Rabu (8/3).

Lebih jauh dijelaskan Kompol Rochsul, sejauh ini polisi belum melanjutkan ke tahap proses penyidikan.

Sebab, hingga saat ini belum ada korban maupun saksi pelapor yang hadir dan berkenan memberikan kesaksian. Sementara, dia diamankan atas dugaan telah melakukan percobaan penjambretan di Jl Suko. (med/udi)

FOTO: BM/KHUMAIDI

TINGGAL KERANGKA: Motor pelaku penjambretan dibakar warga hingga tinggal kerangkanya.