Berita Metro 14 September 2016

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Empat Kepala Pasar Dipecat

I INDEKS

Risma: Usut Penggelapan PD Pasar Surya Rancangan UU Pemilu Harus Lebih Demokratis BACA HALAMAN

SURABAYA (BM) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta inspektorat mengusut dugaan kasus penggelapan di Perusahaan Daerah

Tri Rismaharini

Pasar Surya (PDPS) senilai Rp368 miliar. “Ya, ini terus kami proses. Hari ini (kemarin, red) aku minta inspektorat untuk turun menangani kasus itu,” kata Wali Kota Surabaya Tri

Rismaharini usai rapat paripurna di DPRD Surabaya, Selasa (13/9).

Baca: Pertanyakan... Hal. 7

02

BC Gagalkan Penyelundupan Bibit Lobster Goverment Spending Harus Mampu Jaga Konsumsi BACA HALAMAN

09

Mobil Kadis PU Kota Kediri Tabrak Motor dan Gerobak Tossa BACA HALAMAN

11

Mobil Rombongan Mahasiswa Kecelakaan di Tol BACA HALAMAN

JAKARTA (BM) - Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Selasa (13/9), melakukan konferensi pers atas penggagalan 3 kasus penyelundupan senilai miliaran rupiah oleh petugas Bea dan Cukai.

Kasus penyelundupan tersebut terdiri atas Amonium Nitrat sebanyak 166.475 kilogram (Kg) dari Malaysia, 1 kontainer Frozen Squid (cumi beku) dari China dan 10 kontainer Frozen Pacific Mackarel dari Jepang, dan serta penyelundupan ekspor terhadap 71.250 ekor bibit lobster di Bandara Soekarno Hatta.

Konferensi pers digelar pada pukul 9.30 WIB di Terminal Kalibaru, Jakarta Utara. Sri Mulyani dan Susi Ditemani oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Tito Karnavian, Menteri Sosial Khofifah Indarparawansa serta Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi dan staff Ditjen Bea Cukai.

Ani, sapaan akrab Sri Mulyani mengenakan batik songket berwarna biru gelap dengan motif garis berbentuk diamond serta Susi yang mengenakan pakaian smart casual, tampak serius dalam mengungkap Baca: Penyelundupan... Hal. 7

FOTO: BM/ISTIMEWA

PENYELUNDUPAN: Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan), Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kiri) dan Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi (kedua kanan) menyaksikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian (ketiga kanan) menyerahkan secara simbolis barang bukti berupa cumi beku kepada Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri) ketika jumpa pers di Terminal Peti Kemas Kalibaru Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (13/9/2016).

Peserta TA Bakal Membludak JAKARTA (BM) – Sebuah kabar menggembirakan ‘dibocorkan’ Ketua Tim Ahli Wakil Presiden RI Sofjan Wanandi, dan Pendiri GarudaFood Group, Sudhamek AWS. Keduanya mengabarkan, rekan-rekannya sesama pengusaha, wajib pajak besar, bakal segera mengikuti program pengampunan pajak atau tax amnesty (TA) mulai minggu depan hingga akhir September ini.

Sudhamek AWS yakin

Jelang Pilkada DKI 2017

PDIP Usung Calon Sendiri

pemohon program pengampunan pajak akan ramai di minggu ketiga dan keempat September 2016. Ia pun meyakini Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani bisa melampaui perkiraan uang tebusan tax amnesty dari Bank Indonesia (BI) sebesar Rp 21 triliun hingga Maret 2017.

“Saya duga puncaknya tax amnesty di minggu ketiga

JAKARTA (BM) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dipastikan bakal mengusung pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur sendiri dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017. Kepastian itu disampaikan Ketua DPP PDIP bidang Keanggotaan dan Organisasi Djarot Saiful Hidayat.

“Prosesnya sudah kita lalui, tentunya dinamika sudah kita amati. Bagaimana keputusan partai masih digodok terus. Memang posisi PDIP itu satu-satunya partai yang bisa mengusung calon sendiri. Kita pastikan bahwa PDIP

Baca: Optimis... Hal. 7

akan mengusung calon sendiri,” kata Djarot di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa (13/9).

Jika partai politik lainnya ingin bergabung dengan PDIP untuk mengusung pasangan calon ini, partainya akan menyambut dengan tangan terbuka, kata dia.

Menurut dia, dengan bergabungnya partai politik lain bersama PDIP maju dalam Pilgub DKI 2017, tujuannya harus satu, memberikan yang terbaik bagi kesejahteraan DKI Jakarta, Baca: PKB... Hal. 7

Sudhamek AWS

16

Kasus Mario Teguh Merembet ke Ranah Hukum

Istri Mario Polisikan Akun Instagram lambe_turah Kisruh keluarga yang melanda motivator kondang Mario Teguh, kini mulai merembet ke ranah hukum.

Linna Susanto selaku isteri Mario Teguh melapor ke Polda Metro Jaya. Linna melaporkan akun instagram lambe_turah. Linna dan pengacaranya, Vidi Syarif, tiba di gedung Sentra Pelayanan Kepolisian Polda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (13/9/2016).

PDIP Usung Calon Sendiri

LINNA SUSANTO

Peta politik berubah lagi..

“Jadi tadi memang kita sudah melaporkan pelanggaran UU ITE. Jadi baru sekadar bikin laporan polisi. Jadi sementara baru itu,” kata Vidi kepada wartawan.

Bukti yang dilampirkan adalah print out postingan Instagram akun tersebut. Ada dua post-

ingan yang dipermasalahkan.

“Inisialnya ada L, ada H. Itu akun instagram ya. Bukan nama orang.

Kita ada print outnya,” kata Vidi soal akun Instagram yang dilaporkan.

Baca: Tantang... Hal. 7

FOTO: BM/ISTIMEWA

KISRUH KELUARGA: Motivator kondang Mario Teguh (kiri), dikabarkan berseteru dengan Ario Kiswinar (kanan) yang mengaku sebagai anak kandungnya.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

Peserta TA Bakal Membludak

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

Informasinya A1..

CERAH Suhu 25 - 34°C

BERAWAN TEBAL Suhu 25 - 30°C

CERAH BERAWAN Suhu 23 - 33°C

CERAH BERAWAN Suhu 24 - 33 °C

Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk.

- Imam An Nawawi -

2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Rancangan UU Pemilu Harus Lebih Demokratis kenaikan tipe

Polri Mulai Tingkatkan Posisi Polda dan Polres JAKARTA (BM)- Setelah menaikkan tipe dua Polda yakni Kalimantan Barat dan Sulawesi Utara, menjadi tipe A, nantinya akan ada tiga Polda lagi mendapatkan perlakuan serupa.

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terus memperkuat posisi Kepolisian Daerah (Polda) dan Kepolisian Resor (Polres) demi meningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyampaikan hal itu usai melantik 10 perwira tinggi Polri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (13/9). “Polda Lampung, Riau dan Kepulauan Riau juga akan dipimpin bintang dua. Setelah itu akan ditambah dua lagi, Polda Sumatera Barat dan Maluku. Kami mempertimbangkan kerawanan dan luas wilayahnya,” ujar Tito.

Adanya kenaikan tipe ini, Polda-polda yang dimaksud dipimpin oleh seorang perwira tinggi berbintang dua yaitu Inspektur Jenderal Polisi dan wakilnya Brigadir Jenderal Polisi, berbintang satu.

Kebijakan Kapolri ini otomatis akan membuat jumlah perwira tinggi berbintang dua di Mabes Polri akan berkurang.

“Kami memang ingin mendorong mereka di Polda-Polda, bukan di Mabes,” ucap Tito. Selain Polda, Kapolri serius untuk memperkuat Polres, diantaranya Polres Bogor dan Polres Sidoarjo. Kedua polres ini dinaikkan tipologinya karena memiliki penduduk yang cukup banyak dan ada objek-objek vital di daerah tersebut.

“Penduduknya bisa tiga juta orang. Di Bogor, misalnya, ada Istana Presiden. Jadi akan dinaikkan, dari yang sekarang dipimpin Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) menjadi Komisaris Besar (Kombes) Polisi,” tutur Tito.

Adapun saat ini Indonesia memiliki sekitar 500 Polres dan 5.000 Polsek di seluruh Indonesia. Ke depan, Polri ingin membangun 26 Polres tambahan di provinsi-provinsi baru. Namun, tidak semua disetujui oleh pemerintah.”Baru tujuh Polres disetujui karena ada penghematan anggaran,” kata Kapolri. (nur/dra)

Joko Widodo

merintahan yang efektif dan akuntabel, serta mampu menjadi instrumenuntukmenyederhanakan sistem kepartaian dan memperkuat sistem presidensialisme.Selain itu, rumusan pasalpasalnya juga diminta untuk jelas

dan tidak menimbulkan multi tafsir.“Saya minta diperhatikan agar dalampembentukanUndang-Undang Pemilu yang baru ini tidak terjebak pada perangkap kepentingan politik jangka pendek,” tambahnya.(nas/dra)

ISTIMEWA

substansial berdasarkan pengalaman dan praktik Pemilu yang sudah beberapa kali diselenggarakan, tidak hanya semata-mata menindaklanjutiputusanMahkamah Konstitusi (MK).

Penyempurnaan tersebut, lanjut Presiden, mencakup pada teknis penyelenggaraan, tahapan Pemilu, tata kelola penyelenggaraan Pemilu, hingga pencegahan praktik politik uang.”Sehingga dengan langkah-langkah penyempurnaan ini praktik demokrasi pada Pemilu yang akan datang akan semakin berkualitas dan lebih baik,” tegasnya.

Kepala Negara berpesan agar sistem Pemilu berikutnya betulbetul dikalkulasi secara matang sehingga bisa menghasilkan pe-

ISTIMEWA

pendek. Selain itu, Presiden juga ingin memastikan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) di masa mendatang menjadi lebih demokratis dan semakin baik.

Ketiganya, adalah UndangUndang Pemilu Legislatif, Undang-Undang Pemilu Presiden danWakilPresiden,serta UndangUndangPenyelenggaraanPemilu.

“Saya minta dalam rancangan Undang-Undang Pemilu yang diusulkanpemerintahsubstansinya harusbetul-betulmenyederhanakan dan menyelaraskan tiga Undang-Undang yang sebelumnya terpisah,” jelas Presiden. Presiden menambahkan, pembentukan RUU Penyelenggaraan Pemilu harus dilandasi pada semangat penyempurnaan yang bersifat

JAKARTA(BM)-Deadline penyelesaian RUU Pemilu yang semakin dekat, presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas mengenai Rancangan Undang-Undang (RUU) di Kantor Presiden, Selasa (13/9) menginstruksikan agar RUU PenyelenggaraanPemiluyangdiusulkanoleh pemerintah kepada DPR bersifat menyederhanakan sekaligus menyelaraskan tiga Undang-Undang yang sebelumnya terpisah sekaligus menyesuaikan dengan putusanMahkamahKonstitusi.

Presiden Joko Widodo juga meminta agar Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyelenggaraan Pemilihan Umum yang baru tidak terperangkap kepentingan politik jangka

kasus paspor Calhaj

Menkopolhukam Yakin Calhaj Indonesia Tak Dihukum JAKARTA(BM)- Proses pemulangan para WNI saat ini sedang dinegosiasikan oleh pemerintah Indonesia. Menko PolhukamWiranto mentakan keyakinannya para ratusanWNI yang menunaikan ibadah haji di Arah Saudi dengan menggunakan pasporFilipina,tidakakanmendapatsanksihokum,karenahanya sebagai korban penipuan oleh agen pemberangkatan haji yang memanfaatkan ketersediaan kuota haji Filipina.

“Saya pikir tidak perlu dikhawatirkan bahwa mereka akan mendapat sanksi hukum, karena mereka menjadi korban atas proses (pemberangkatan haji) yang tidak benar,” kataWiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa. Menurut dia, ratusan jamaah haji Indonesia yang lolos memanfaatkan kuota haji Filipina, juga menjadi topik yang dibicarakan Presiden Filipina Rodrigo Duterte saat berkunjung ke Indonesia minggu lalu.

Sebelumnya, Menteri Hukum dan HAMYasonna Laoly menyatakan sekitar 500-700 WNI sedang menunaikan ibadah haji menggunakan paspor Filipina. Kasus ini dipicu masih banyaknya kuota haji Filipina yang tidak terpakai sehingga dimanfaatkan sejumlah biro perjalanan nakal untuk mencari keuntungan.

Yasonna mengaku sudah mengirim tim imigrasi Indonesia ke Filipina untuk mengatur pemulangan paraWNI setelah usai ibadah haji.Sementara itu, kepolisian menyatakan segera mengungkap kasus penipuan karena terbatasanya kuota haji Indonesia. “Kami sudah investigasi, sudah ada tersangka dan perusahaan (travel) yang ditangani. Perkembangan (penyelidikan) nanti kami ekspos, ini masih berjalan supaya pelaku tidak lari,” ujar Wakil Kepala Polri Komjen Pol Syafruddin di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa.

Saat ini, penyelidikan lebih lanjut terhadap para pihak yang terlibat dalam kasus tersebut sedang diupayakan dengan kerja sama otoritas Indonesia dan Filipina. “Komunikasi bukan hanya antarkepolisian tetapi sudah government to government, termasuk kemarin dalam pertemuan bilateral saat kunjungan Presiden Filipina (ke Indonesia),” tutur Syafruddin. (nur/dra)

TOLAK REKLAMASI Ratusan mahasiswa UI yang tergabung dalam BEM UI bersama BEM Se Jabodetabek dan para nelayan pantai utara melakukan aksi tolak Reklamasi Pantai Teluk Jakarta di kantor Kemenko Maritim, Jakarta, Selasa (13/9).

JAKARTA(BM)-Isu korupsi menjadi pendorong responden untuk pesimistis terhadap laju demokrasi Indonesia berjalan dengan baik. Survei yang dilakukan terhadap 1.000 responden menilai selama ada kemiskinan, maka ada hambatan untuk proses demokrasi. Termasuk kecurangan politik uang di pemilu.

Kepala Departemen Politik dan Hubungan Internasional Center for Strategic and Inter-

ISTIMEWA

Korupsi, Jadikan Demokrasi di Indonesia Tak Berkembang

Vidhyandika D. Perkasa

adilan dan hukum yang masih buruk. Itu dilihat dari masih banyaknya korupsi di Indonesia.

Survei CSIS dilakukan pada 815 Agustus 2016 yang diselenggarakan di 34 provinsi secara proporsional dengan teknik pengambilan sampel acak. Margin error pada survei ini sebanyak 3,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Sedangkan responden adalah penduduk yang telah berusia 17 tahun keatas.

national Studies (CSIS)Vidhyandika D. Perkasa menilai ada tiga faktor yang memicu lambatnya kemajuan demokrasi di Indonesia. “Maraknya korupsi, kesenjangan ekonomi dan pemilu yang curang,” katanya di kantornya, Selasa (13/9).

Vindhyandika menuturkan ada sekitar 16 persen dari responden hasil survei yang menyatakan demokrasi Indonesia masih buruk. Menurut dia, pemicunya adalah sistem per-

Vindhyandika mengatakan dari total responden sebesar 43 persen menilai demokrasi Indonesia sesuai pada jalurnya.

Hal ini didukung pernyataan responden sebesar 55,1 persen yang menyebutkan bahwa sistem politik demokrasi adalah pilihan yang terbaik untuk Indonesia. Meski demikian para responden menginginkan adanya kepemimpinan yang tegas untuk kemajuan demokrasi. (nas/dra)

Sehingga, Rohadi tak tahu mana saja aset yang masih tersisa. “Dia sekarang enggak punya uang sama sekali,” ujarnya.

Sebagai panitera pengganti, Rohadi tergolong memiliki harta yang lebih. Alamsyah menyebutkan Rohadi memiliki empat kapal, rumah sakit dan mobil mewah. Lembaga antirasuah kini telah menyita mobil Pajero dan ambulans dari rumah sakit milik Rohadi.

Selain trauma, Rohadi juga takut anaknya, Rian Seftriadi, ikut menjadi tersangka seperti dirinya. Rian dua kali melakukan prap-

eradilan untuk menggugat agar ayahnya dilepaskan. Namun, dua kali pula dia kalah. “Rohadi enggak mau anaknya ikut-ikutan,” ucapnya. Alamsyah meminta majelis hakim untuk memindahkan Rohadi ke sel tahanan di lantai satu rumah tahanan KPK. Saat ini Rohadi menempati sel di lantai sembilan.

“Sayaseringcemas,YangMulia,” ujar Rohadi kepada majelis hakim saat sidang eksepsi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Ia meminta agar dipindah ke lantai dasar atau rumah tahanan lain agar dia bisamenahandiriuntuktidaklon-

Rohadi

cat dari lantai sembilan.Jaksa penuntut umum dari KPK, Kresno Anto Wibowo, menjamin keamanan di lantai sembilan rumah tahanan KPK terjaga ketat.

Ada tembok tinggi yang mencegah tahanan untuk melakukan bunuh diri. “Kecuali kalau dia dibantu dari luar,” ujarnya.

Rohadi didakwa menerima suap dari Berthanatalia Ruruk Kariman, pengacara Saipul Jamil, untuk mengatur hakim yang memutus perkara Saipul.

Ia juga ditetapkan sebagai penerima gratifikasi dan tindak pencucian uang. (nas/dra)

ISTIMEWA

JAKARTA (BM)- Disitanya sejumlah asset milik Rohadi dan tidak diberi berita acara penyitaan aset-asetnya Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rohadi mengalami stres berat. Kuasa hukumnya, Alamsyah Hanafiah, mengatakan kliennya depresi sejak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Rohadi sebagai tersangka tindak pencucian uang.

“Selama depresi, Rohadi mendadak kerap bilang ingin bunuh diri,” kata Alamsyah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Selasa, (13/9).

ISTIMEWA

Harta Disita KPK, Terdakwa Depresi dan Ingin Bunuh Diri

Wiranto

Polisi Tangkap WNA, Terkait Bendera Rasis JAKARTA(BM)-Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian me-

mastikan pihaknya untuk menelusuri berkibarnya bendera

ISTIMEWA

KAGET: Warga pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta, dikagetkan dengan berkibarnya bendera merah besar bernada rasis.

merah besar bernada rasis di Pulau Pari, Kepulauan Seribu.

Penyidik dari Polda Metro Jaya tengah bergerak menyelidiki kasus tersebut. “Itu lagi diselidiki oleh Polda Metro,” kata Tito di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (13/9).

Penyidik, menurutnya, belum bisamenyimpulkanmotifpemancangan bendera tersebut. Tentunya hal itu masih ditelusuri.”Apa motifnya atau hanya sekadar iseng-iseng. Makanya diselidiki dulu, iseng-iseng atau apa. Lagi pula itu juga bukan bendera Chi-

na, hanya (warna) merah ya,” tandas Tito. Sebelumnya, warga Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta, dikagetkan dengan berkibarnya bendera merah besar bernada rasis.

Bendera dengan gambar lima orang bergandengan membentuk formasi melingkar warna kuning dan bertuliskan “JKT Desa China” itu diketahui menancap di bibir Pulau Pari pada Minggu 11 September.

Kapolres Kepulauan Seribu AKBP JohnWeynart membenarkan adanya bendera tersebut.

Pihaknya mendapat informasi dari warga sekitar yang mendatangi pos polisi terdekat.

“Langsung kami copot benderanya karena ada unsur SARA-nya. Makanya kami copot. Apalagi karena dekat-dekat pilkada. Dan saat ini sudah kondusif kok,” kata Jhon Hingga kini polisi telah menahan 3 orang terduga pemilik dan pemasang bendera rasis yang ditancapkan di bibir Pulau Pari, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Satu dari tiga orang yang diamankan merupakan Warga

Negara Asing (WNA) asal China, yakni Yun Xun.Wanita asal negeri Tirai Bambu itu diamankan Senin 12 September. Sementara dua orang lainnya yang juga diamankan bersama Yun Xun, polisi belum mau mengungkapkan identitas mereka.

“Kemarin sore, ya sudah kami amankan. Ada 3 orang diamankan. Di antaranyaWNA asal China yang diduga membuat dan memasang bendera itu di bibir Pulau Pari. WNA wanita asal China bernama Xun Yun,” kata Kapolres Kepulauan Seri-

bu, AKBP John Weynart, saat dihubungi, Selasa (13/9). Sementara Bupati Kepulauan Seribu Budi Utomo mengimbau warga Kepulauan Seribu, terlebih warga Pulau Pari untuk tidak terprovokasi oleh pemasangan bendera tersebut.

Saat ini pihaknya bersama polisi tengah mendalami dan mencari siapa oknum yang memasang bendera tersebut.”Ini ada oknum yang coba-coba melakukan provokasi atau mengadu domba terkait SARA,” kata Budi. (nas/dra)

HUKUM & KRIMINALITAS 03

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Jalani Rehabilitasi 6 Bulan, Terpidana Langsung Bebas

Bupati Narkoba Divonis Ringan

PALEMBANG (BM) - Mantan bupati Ogan Ilir, Ahmad Wazir Nofiadi (28), terdakwa penyalahgunaan narkoba boleh bernapas lega. Ia mendapat vonis hukuman ringan berupa menjalani rehabilitasi ketergantungan narkotika selama enam bulan di Rumah Sakit Ernaldi Bahar Palembang.

Vonis hukum yang dijatuhkan majelis hakim pada sidang, Selasa, di Pengadilan Negeri Palembang ini conform dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang diketuai Ursula Dewi dengan menjerat terdakwa dengan Pasal 127 ayat 1 huruf a UU Nomor 35 tahun 2009 tentang penyalagunaan narkoba.

“Memutuskan, menetapkan terdakwa AW Nofiadi alias Ofi divonis untuk melakukan rehabilitasi pengobatan atau perawatan terhadap pengguna narkoba selama enam bulan,” kata ketua majelis hakim Ahmad Ardianda.

Hakim menerangkan masa rehabilitasi ini sebagai masa hukuman dan barang bukti dirampas untuk dimusnahkan negara.

Atas putusan tersebut, terdakwa menyatakan menerima atau tidak melakukan upaya banding.

FOTO : BM/ISTIMEWA

VONIS REHABILITASI: Mantan bupati Ogan Ilir, Ahmad Wazir Nofiadi, terdakwa penyalahgunaan narkoba, divonis hukuman menjalani rehabilitasi selama enam bulan.

Putusan yang sama juga diberikan kepada dua teman Ofi yang juga ditangkap petugas BNN, yakni Murdani dan Faizal Roche. “Sebagai WNI yang taat hukum, apa yang diputuskan hakim akan saya jalani. Saya juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran masyarakat di

persidangan. Apa yang terjadi ini menjadi pelajaran untuk saya dan memohon masyarakat terus mendoakan,” kata Ofi yang diwawancarai seusai persidangan.

Langsung Bebas Jika merujuk pada vonis

hakim maka Ofi langsung menghirup udara bebas pada hari ini, karena sudah menjalani rehabilitasi selama 180 hari.

Sebelumnya, Nofiadi mengakui di persidangan bahwa dirinya memakai narkoba sejak Sekolah Menengah Atas.

Dalam kasus ini Jaksa Penu-

tut Umum Ursula Dewi dalam surat dakwaan menjerat terdakwa dengan pasal 112 ayat (1) dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara, dan dakwaan sekunder pasal 127 ayat (1) huruf a UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara.

Sementara barang bukti yang dihadirkan dipersidangan berupa hasil tes urine, rambut, telepon seluler.

Sebelumnya, tim dari BNN pusat menggerebek kediaman orang tua Nofiadi, Mawardi Yahya yang mantan Bupati OI di Jalan Musyawarah, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, Palembang, karena mencurigai adanya pesta sabu-sabu pada 13 Maret 2016.

Dalam penggerebekan tersebut, petugas BNN menangkap 18 orang di kediaman Mawardi Yahya, di mana lima di antaranya positif mengandung zat terlarang berdasarkan tes urine.

Nofiadi merupakan salah satu dari lima orang yang dinyatakan positif.

Bupati termuda dalam Pilkada Sumsel 2014 ini telah menjalani rehabilitasi sejak 18 Maret 2016. (ant/nii)

Kejati Kantongi Nama Calon Tersangka Kasus Penjualan Aset-aset PT PWU Jatim

SURABAYA (BM) - Pemeriksaan mantan Gubernur Jatim Imam Utomo sebagai saksi kasus PT Panca Wira Usaha (PWU) akan digelar minggu ini.“Kalau tidak Rabu ya Kamis, pemeriksaan akan dilakukan sesuai dengan surat permohonan yang diajukan,” ujar Kasi Penyelidikan Kajati Jatim, Dandeni Herdiana, di Kantornya Jl. A.Yani Surabaya, Selasa (13/9).

Menurutnya selain memanggil sejumlah saksi, penyidik juga sudah melakukan koordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terkait masalah ini. “Jumat lalu baru koordinasi dengan BPKP. Hasilnya ada beberapa hal yang perlu dilengkapi, sebelum mereka menghitung jumlah kerugian negara,” terangnya.

Dirinya juga enggan menjelaskan terkait aset yang diselewengkan dalam kasus ini. “Soal asetnya nantilah me-

FOTO : BM/ISTIMEWA

ASET PT PWU: Selain menjadwalkan pemeriksaan mantan Gubernur Jatim Imam Utomo sebagai saksi, penyidik Kejati Jatim juga menunggu kedatangan Dahlan Iskan, mantan Presdir PT PWU, untuk diperiksa.

nunggu BPKP yang jelas, karena setiap aset permasalahannya berbeda,” tegas Dandeni.

Terkait sejumlah saksi lain, pihaknya mengaku sudah memanggil sejumlah pejabat Pemprov Jatim dan beberapa orang lain, di antaranya Dahlan Iskan dan Wishnu Wardhana. “Kalau masih diperlukan akan dipanggil lagi Wisnu (wardhana),” ungkapnya.

Sedangkan Dahlan Inskan hingga saat ini belum dipanggil lagi karena kabarnya sedang ada di luar negeri dan dikabarkan baru pulang pada 16 September. “DI (dahlan Iskan) pasti akan diperiksa, tidak mungkin tidak. Kan mereka runtutan dari kasus tersebut. Yang jelas kami masih dalami pihak-pihak yang bertanggung jawab,” ujar Dandeni.

Pihaknya juga menegaskan sudah mengantongi nama calon tersangka kasus

ini. Karena sudah ditemukan indikasi tindakan melawan hukum yang mengakibatkan kerugian negara. Namun Dandeni tetap menunggu hasil perhitungan BPKP terkait kerugian negara.

Sebelumnya, Mantan Gubernur Jatim Imam Utomo tidak hadir atas panggilan kedua Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim pada kasus penjualan aset PT PWU. Ketidak hadiran Imam Utomo kali ini ditandai dengan surat meminta izin tidak bisa hadir.

Adapun pihak-pihak yang dimintai keterangan di tingkat penyelidikan dan penyidikan di antaranya anggota DPD RI, Emilia Contessa, yang membeli bangunan milik PWU di Banyuwangi, mantan Ketua DPRD Surabaya Wishnu Wardhana (mantan manajer aset PWU) dan bos Maspion Group, Alim Markus, selaku mantan Komisaris PWU. (zal/nii)

Polisi Bekuk 6 Remaja Kasus Asusila BANDUNG (BM) – Sungguh malang nasib Geulis (bukan nama sebenarnya). Gadis 18 tahun ini menjadi korban kebiadaban enam pria remaja yang memerkosa dirinya di dua tempat.

Kabar baiknya, polisi berhasil menangkapenamremajayangdilaporkansebagaipelakupemerkosaan atas diri Geulis di Kota Banjar, JawaBarat. “SatuanReskrimPolres Banjar berhasil mengamankan

enamorangdidugasebagaipelaku pemerkosaan,”kataKepalaBidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa kemarin.

Ia mengatakan, enam tersangka merupakan remaja usia 17 sampai 18 tahun, ada juga dibawah umur berusia 16 tahun.

Enam pelaku itu melakukan perbuatannya di samping Gedung DPRD Kota Banjar, Jalan Tentara Pelajar, Minggu (11/9) sekitar

pukul 20.00 WIB, kemudian di rumah salah seorang pelaku di Pamarican, Kabupaten Ciamis.

“Korban dikasih minum tuak kemudian disetubuhi dengan paksa bergiliran di Banjar dan di Pamarican,” katanya.

Peristiwa itu bermula ketika korban meninggalkan rumah dengan dua orang pria yang tak dikenal oleh orang tua korban.

Selanjutnya keluarga korban mencarinya sekitar wilayah Kota

Banjar, tetapi tidak diketahui keberadaannya. Keluarga juga berupaya menghubunginya melalui telepon seluler, tetapi tidak aktif.

Korban akhirnya pulang dini hari diantar dua pria yang merupakan pelaku. Kemudian korban diinterogasi dan mengakui menjadi korban asusila oleh beberapa pria. “Setelah mendapat penjelasan tersebut pelapor langsung melaporkan kejadian tersebut

ke Polres Banjar untuk diproses secara hukum,” katanya.

Polisi selanjutnya memeriksa korban juga para pelaku dan mengumpulkan barang bukti lainnya di lokasi kejadian.

Korban juga dibawa ke Rumah Sakit Umum Kota Banjar untuk dilakukan visum.

Seluruh pelaku sementara di tahan di markas Polres Banjar untuk pemeriksaan hukum lebih lanjut. (ant/nii)

KILAS

Reza Diperiksa Hari ini JAKARTA (BM) - Penyidik Polda Metro Jaya akan memeriksa penyanyi Reza Artamevia terkait dugaan kepemilikan senjata api dan peluru ilegal yang menyeret Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti, Rabu ini. “Reza sudah konfirmasi (akan hadir),” kata Kepala Subdirektorat Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto, di Jakarta, Selasa kemarin.

Selain Reza, penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya juga akan memzinta keterangan Sutradara “Azrax” Dedi Setiadi. Pemeriksaan kedua saksi tersebut terkait penemuan dua pucuk senjata api dan ratusan butir peluru saat penggeledahan rumah Gatot di kawasan Pondok Pindang Jakarta Selatan.

Gatot mengaku dua pucuk senjata api itu pemberian dari mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Ary Suta. Namun Ary Suta yang sempat menjalani pemeriksaan, membantah telah memberikan senjata api ilegal itu kepada Gatot.

Sementara itu, artis Elma Theana juga sempat dimintai keterangan pihak penyidik kepolisian perihal kepemilikan senjata api Gatot tersebut.

Selasa kemarin, Reza Artamevia mengunjungi tersangka Gatot Brajamusti dan istrinya, Dewi Aminah di RumahTahanan (Rutan) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, Mataram.

Direktur Tahanan dan Barang Bukti Polda NTB AKBP Deky Subagio kepada wartawan di Mataram membenarkan Reza Artamevia datang mengunjungi kedua tersangka penyalahgunaan narkoba tersebut sekitar pukul 13.30 WITA. “Reza datang untuk menjenguk Dewi dan Gatot, dia bertemu di ruang besuk tahanan rutan,” kata Deky Subagio.

Tampak dalam kunjungannya, Reza didampingi oleh dua orang pria berperawakan tinggi kekar. “Sepertinya itu supirnya dan katanya setelah dari sini, dia langsung ke BNN,” ujar Deky Subagio. (ana/nii)

Bawa Kepala Sapi ke PN SLEMAN (BM) - Abdi Dalem Keraton Yogyakarta Ki Lurah Sastro Mangun Darsono melakukan aksi mengusung kepala sapi di Pengadilan Negeri Sleman, Daerah IstimewaYogyakarta, sebelum mengikuti sidang gugatannya terhadap Kantor Pertanahan Negara Sleman, Selasa (13/9).

Dengan mengenakan baju “pranakan” (baju surjan khas abdi dalem keraton Yogyakarta), abdi dalem yang bernama asli Sudarsono itu membawa kepala sapi yang diboncengkan sepeda motornya. “Saya membawa kepala sapi ini sebagai simbol pengorbanan. Saya merasa menjadi korban kesewenangan Kepala BPN Sleman,” katanya.

Menurut dia, kepala sapi itu diperoleh saat penyembelehan hewan kurban kemarin di kampungnya. “Sertifikat tanah pekarangan seluas 322 meter per segi yang saat ini kami tempati sebagai tempat tinggal, ditahan pihak BPN Sleman. Selain itu, sertifikat persawahan seluas 1.740 meter persegi juga turut ditahan,” katanya.

Ia mengatakan, dirinya sudah berulang kali meminta kedua sertifikat tanah warisan orang tuanya itu dikembalikan.

Namun, semua upaya yang ditempuh seperti mencium kaki “Ngarso Dalem” (Raja Keraton Yogyakarta, Sri Sultan HB X) belum membuahkan hasil.

Aksi yang dilakukan juga membakar kemenyan di halaman Kantor PN Sleman dan berdoa agar sertifikat tanah miliknya segera dikembalikan. Dalam aksinya, dia juga mengelilingi Kantor PN Sleman sambil menyebar beras kuning agar terhindar dari segala bencana. “Saya membawa kepala sapi ini sebagai simbol pengorbanan, saya orang kecil yang menjadi korban keserakahan pegawai-pegawai BPN Sleman,” kata pria yang akrab disapa Mbah Darsono iu.

Mbah Darsono datang ke PN Sleman dengan membawa sebilah keris tersbut untuk menghadiri sidang perdana gugatan yang dilayangkannya kepada BPN Sleman. Selasa kemarin merupakan agenda sidang perdana gugatan melawan kantor pertanahan BPN Sleman.

Humas PN Sleman Wisnu Kristian mengatakan yang menjadi tergugat Kepala BPN Sleman. Sementara pihak penggugat dari Mbah Darsono dan kuasa hukumnya.“Yang digugat itu perbuatan melawan hukum, tergugat dari BPN Sleman,” katanya. (ant/nii)

BERITA KEHILANGAN STNK Daihatsu Xenia L 1938 QD Bisa hubungi nomor handphone 081330192267 a/n Angga Renatha

Rohadi Diduga Lakukan TPPU dengan Dirikan Rumah Sakit banyak cara yang ditempuh mencuci uang haram. Satu di antaranya adalah mendirikan rumah sakit, sebagaimana yang dilakukan panitera Pengadilan Jakarta Utara, Rohadi. Terdakwa dalam kasus suap vonis ringan Saipul Jamil ini pun menghadapi jerat pasal tindak pidana pencucian uang yang sekarang masih dalam tahap penyidikan di KPK. Rohadi mendirikan Rumah Sakit Reysa di Cikedung, Indramayu, Jawa Barat. Untuk ukuran Kabupaten, RS Reysa tergolong menengah, bahkan sedang dalam taraf pengembangan menuju rumah sakit berskala internasional.Walau belum mengantongi izin operasional, rumah sakit milik panitera Pengadilan Jakarta Utara ini sudah beroperasi.

Ihwal sudah beroperasinya RS Reysa disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Indramayu, Dedi Rohendi.

“Operasional itu kan sudah sejak lama. Pada Januari kami tegur karena memang sudah ada data pasien yang dilayani, itu kira-kira sudah beroperasi

dua bulan dan izin mendirikan (rumah sakit) dan operasional belum keluar,” kata Dedi Rohendi usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK Jakarta, Selasa kemarin.

Dedi diperiksa dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang diduga dilakukan oleh Rohadi. KPK sudah menyita satu ambulans dari RS Reysa terkait perkara tersebut pada pekan lalu. “Karena kami belum mengizinkan, keburu OTT (Operasi Tangkap Tangan). Ada beberapa persyaratan yang belum memenuhi seperti persyaratan admnistrasi, SDM (Sumber Daya Manusia) yang belum, dari sarana prasarana juga ada yang

belum memenuhi persyaratan itu misalnya ada ruang mayat, kamar laundry,” tambah Dedi.

Menurut Dedi izin mendirikan RS berada di Badan Penanaman Modal dan Perizinan sedangkan izin operasional berada di dinas kesehatan. “Jadi izin operasional itu diminta tanggal 15 September, kami tidak rekomendasi karena tidak ada izin mendirikan RS, salah satunya syaratnya IMB (Izin Mendirikan Bangunan) dan lain-lain, waktu itu belum ada,” kata Dedi.

Menurut Dedi, izin operasional syaratnya harus ada izin mendirikan RS. Per 15 September itu, RS itu IMB, sehingga izin operasional pun belum bisa dikeluarkan. “Lalu muncul lagi

FOTO : BM/ISTIMEWA

Rumah Sakit Reysa di Cikedung, Indramayu, Jawa Barat.

permintaan izin dari sana tanggal 26 April, yang minta direktur.

Memang persyaratan sudah ada, ada izin mendirikan maka kami kirim ke dinas provinsi.

Tapi saat itu yang meminta direksi, saya sampaikan jangan direksi, tapi lembaganya selanjutnya tanggal 28 April minta lagi izin operasional,” ungkap Dedi.

Karena ketiadaan izin tersebut, Dedi juga sudah mengirimkan surat teguran kepada manajemen RS dan ditembuskan kepada bupati Indramayu.

“Pengawas undang-undang itu bukan dinas kesehatan. Pengawas Undang-Undang misalkan polisi, saya laporkan. Kebetulan ada di peraturan bupati, jadi tegurannya itu berbentuk teguran

tertulis dari Dinas Kesehatan yang ditembuskan ke dinas perizinan, bupati dan satpol PP, tapi belum ada tanggapan,” jelas Dedi.

Istri Rohadi adalah pihak yang mengajukan izin mendirikan RS. “Dia (istri Rohadi) sebagai direksi, tapi bukan direksi RS, tapi direksi PT Reysa,” ungkap Dedi.

RS Reysa itu berdiri di tanah seluas sekitar 3.000 meter persegi dengan pengadaan alat kesehatan senilai sekitar Rp 2,4 miliar.

Meski tidak punya izin, Dedi mengakui bahwa Indramayu masih membutuhkan RS. “Kalau di Indramayu masih kekurangan RS. Butuh 1700 (tempat tidur). Jadi, RS dan Puskesmas yang ada sekitar 700an, masih kurang 1.000 dan bupati mendorong untuk berdirinya RS, tentunya izinnya yang benar. Kalau ada untuk publik saya pikir bagus, tidak ada masalah asal untuk pelayanan

publiknya. Asal persyaratan dipenuhi,” tegas Dedi.

Rohadi terjerat tiga kasus di KPK, pertama, ia didakwa menerima Rp 50 juta untuk membantu mengurus penunjukkan majelis yang menyidangkan perkara Saipul Jamil dan menerima Rp 250 juta bersamasama dengan menerima Rp 50 juta untuk membantu mengurus penunjukkan majelis yang menyidangkan perkara Saipul Jamil untuk mempengaruhi putusan perkara Saipul Jamil.

Kasus ini sudah diajukan ke pengadilan negeri Jakarta Pusat.

Kasus kedua, Rohadi disangkakan menerima gratifikasi untuk kasus yang tengah diproses di MA saat menjadi panitera pengganti di PN Jakarta Utara dan PN Bekasi. Sedang ketiga Rohadi disangkakan sebagai tersangka pelaku pencucian uang. Dua kasus terakhir masih dalam tahap penyidikan di KPK. (uai/icc/ant/nii)

04 OPINI

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Tahun Kleptokrasi

TAJUK

Pilkada Bersih & Demokratis

P

ilkada DKI Jakarta tinggal 153 hari lagi, atau tepatnya akan berlangsung pada hari Rabu, 15 Februari 2017. Menjelang pendaftaran,21-23 September 2016, kondisi dan peta politik bergerak sangat cepat. Partai politik, dan para pendukun g calon gubernur mulai mengerucutkan sosok-sosok yang selama ini menjadi jago mereka. Belum terlihat kejutan, dari munculnya para sosok calon pemimpin DKI Jakarta tersebut.

Sampai saat ini calon yang muncul dan kian menguat adalah petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Sandiaga Uno, dan Yusril Ihza Mahendra. Sementara wali kota Tri Rismaharini masih menunggu penugasan dan atau ‘takdir’ Tuhan. Belakangan muncul nama Rizal Ramli, namun tak begitu kuat.

Selain bicara sosok, menjelang Pilgub DKI tersebut, kini tengah berkembang wacana untuk memperhitungkan track record para calon gubernur. Terutama menyangkut uang!

Ahok telah menabuh genderang ‘perang’ terkait wacana mengungkap kekayaan pribadi calon gubernur. Ia menantang para calon untuk melakukan pembuktian terbalik terhadap harta kekayaan yang dimilikinya. Menurut Ahok, pembuktian harta terbalik telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2006 tentang Pengesahan Ratifikasi PBB Melawan Korupsi.

Gayung bersambut, calon kuat dari Partai Gerindra Sandiaga Uno menyatakan kesediaannya. Ia siap meladeni tantangan Ahok tersebut. Bukan hanya membongkar harta kekayaannya, malah balik menantang Ahok, untuk membuka rekam pembayaran pajak selama 10 tahun terakhir. Plus, membuka seluruh dana kampanye yang diterimanya.

Sandy pun berjanji, pada akhir September atau awal Oktober dirinya akan menyampaikan LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) dan dana kampanye.

Keberanian kedua sosok ini patut diacungi jempol.

Publik kini menunggu realisasi maksud baik mereka.

Untuk membuka harta kekayaan, rekam pembayaran pajak, serta aliran dana kampanye, agar proses Pilkada menjadi lebih terang benderang.

Terkait dana kampanye itu sendiri, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah DKI telah menetapkan aturan, bahwa penyumbang perorangan dibatasi maksimal Rp 75 juta, sementara penyumbang dari kelompok korporasi maksimal Rp 750 juta.

Akan tetapi, KPU tak membatasi jumlah dana kampanye secara keseluruhan. Artinya, dana kampanye bisa saja terkumpul sampai puluhan miliar atau bahkan ratusan miliar rupiah. Wow! Ahok boleh bilang tak memiliki cukup dana untuk membayar mahar politik. Tetapi yang namanya dana politik, tak selalu berasal dari kantong pribadi, bisa saja berasal dari kantong orang lain, atau siapa saja berminat untuk menyumbang, atau pihak-pihak yang memiliki kepentingan tertentu.

Realita politik dalam Pilkada DKI sebelumnya menyatakan, dana kampanye Jokowi-Ahok Rp 16,31 miliar, sementara dana kampanye Foke-Nara mencapai Rp 62,63 miliar.

Itu adalah dana-dana yang dilaporkan oleh masingmasing calon dan telah diaudit KPU. Belum lagi danadana yang tidak tercatat yang berasal dari simpatisan, pasti lebih besar komulatifnya. Sementara KPU sendiri pada Pilkada DKI 2017 telah menganggarkan Rp 478 miliar.

Ajang Pilkada tingkat provinsi, apalagi wilayah DKI Jakarta, budget untuk penyelenggaraan Pilkada memang fantastis. Demikian pula, dana kampanye yang mengalir diperkirakan juga akan sangat banyak.

Dengan beredarnya uang yang cukup fantastis tersebut, kiranya penyelenggara dan pengawas pilkada, serta seluruh elemen masyarakat hendaknya bisa mengawasinya dengan lebih seksama. Agar dana-dana tersebut tidak dimanipulasi, dan tidak dikorupsi.

Demikian pula, perlu diawasi lebih jeli aliran dana bagi para donatur, agar bisa dicermati secara transparan, dan cegah, jangan sampai timbul money politics, yang bisa menciderai proses Pilkada, dan bahkan hasil Pilkada itu sendiri.

Ingat, temuan-temuan manipulasi, korupsi, bahkan money politics, selain merusak proses demokrasi, juga akan menghambur-hamburkan uang. Potensi munculnya sengketa Pilkada di kemudian hari hanya akan menambah beban rakyat dan negara.

Karena itu, bersaing secara sehat, berkompetisi secara ksatria, adalah pilihan terbaik dalam ajang pertarungan Pilkada DKI Jakarta mendatang. Sekali lagi, jauhi tindak manipulasi, korupsi, dan money politics. Selamat bertarung! Totok Hartana

Dari Redaksi Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter.

Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis.

Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com.

Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

S

ETELAH menggelar kenduri Kemerdekaan ke 71 dengan penuh semangat nasionalisme yang tinggi, saat itu rasanya kita semua begitu berharap ke depannya negara kita menjadi lebih baik dan menuju ke negara sejahtera dan berkeadilan.

Akan tetapi, gempa demi gempa yang melanda negeri sepanjang tahun ini seperti tak memberi jeda untuk sekadar menyalakan obor harapan. Gempa politik, gempa ekonomi, gempa bumi, dan gempa korupsi bersahutan membawa negeri ke ujung tanduk, tanpa sedikit pun para pejabat kita, para kleptokrat, mengerem hasrat kuasa untuk menghalalkan segala cara.

Gempa terbaru yang menyentak, ketika tiba-tiba ada berita dijadikannya tersangka Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (24/8/2016). Ia dituduh melakukan ‘jual beli’ izin pertambangan dan menerima suap tidak kurang dari USD 4,5 juta atau lebih dari Rp 45 miliar selama periode 20092014 dalam persetujuan izin usaha pertambangan (IUP) eksplorasi kepada perusahaan penambangan nikel di Kabupaten Buton dan Bombana.

Bukan hanya menerima suap, Nur Alam juga diduga telah menerobos aturan lain dengan memberikan izin untuk wilayah pertambangan di kawasan hutan lindung. Sekitar 500 hektare kawasan hutan lindung di Kabupaten Bom-

bana harus menjadi korban atas tindak pidana korupsi yang dilakukannya.

Dengan demikian, penjara kita penghuninya bertambah lagi dengan seorang kleptokrat bernama Nur Alam.

Memang pintu penjara tampaknya kian terbuka saja bagi pejabat seiring kleptokrasi yang mewabah.

Para kleptokrat ini banyak bermunculan di berbagai daerah. Dimana menurut Stanislav Andreski (1968), kleptokrat adalah seorang penguasa atau pejabat tinggi negara yang sasaran utamanya dalam memegang jabatan adalah untuk selalu berusaha memperkaya diri sendiri. Ia akan terus menggunakan kekuasaannya untuk mengejar tujuan tersebut.

Kita bisanya cuma terperangah, ternyata tindak pidana korupsi di sektor pertambangan dengan modus pemberian izin oleh kepala daerah ini sudah merebak begitu masif sejak beberapa tahun terakhir. Data menunjukkan, hingga Mei 2016 saja sebanyak 3.000 izin usaha pertambangan, dinyatakan

Oleh: Dr Soetanto Soepiadhy SH MH (Dosen Pascasarjana Untag Surabaya)

tidak clear and clean.

Bahkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sudah sejak 20132016 menemukan banyak transaksi mencurigakan di rekening sejumlah kepala daerah. Dan sumber aliran dana yang mencurigakan itu biasanya berkaitan dengan penyalahgunaan pemberian perizinan.

Begitu Banyak Kontroversi Prinsipnya, korupsi di sektor apapun haruslah dimusnahkan. Orang-orang macam Nur Alam harus dihukum berat. Kita berharap, korupsi bisa diperangi sampai ke akarakarnya. Namun harapan itu menjadi pupus, ketika kita melihat dengan begitu telanjang banyaknya kontroversi terjadi justru di tengah upaya gencar memeranginya.

Betapa kita terhenyak melihat kuatnya langkah kontroversi Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly yang memberi remisi kepada

para terpidana koruptor. Ini kian menunjukkan lemahnya pemerintah menghadapi koruptor.

Negara ini terlalu bermurah hati kepada koruptor.

Setiap menyambut hari raya keagamaan, dan khusus hari kemerdekaan ke 71 baru lalu, negara memberikan banyak remisi kepada mereka. Kalau “hadiah” potong masa tahanan itu begitu mudahnya diberikan, lantas apa artinya korupsi digolongkan sebagai kejahatan luar biasa (extra ordinary crime)?

Juga kontroversi adanya keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang melegalkan nara pidana (napi) percobaan atau mantan napi maju dalam Pilkada. Aneh tapi nyata. Tentu dengan memperbolehkan terpidana hukuman percobaan menjadi calon kepala daerah, ke depan akan menihilkan kelahiran pemimpin bersih dan pemimpin berintegritas.

Kontroversi lain adalah keinginan pemerintah memberikan kenaikan gaji bagi para anggota DPR Daerah (DPRD), yang amat mencederai hati masyarakat karena di

“Negara ini terlalu bermurah hati kepada koruptor. Setiap menyambut hari raya keagamaan, dan khusus hari kemerdekaan ke 71 baru lalu, negara memberikan banyak remisi kepada mereka.

Kalau “hadiah” potong masa tahanan itu begitu mudahnya diberikan, lantas apa artinya korupsi digolongkan sebagai kejahatan luar biasa (extra ordinary crime)?

Juga kontroversi adanya keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang melegalkan nara pidana (napi) percobaan atau mantan napi maju dalam Pilkada. Aneh tapi nyata.”

tengah keadaan keuangan negara memprihatinkan malah memaksakan memberikan kenaikan gaji mereka.

Namun, semua kontroversi itu hanyalah puncak dari gunung es. Inilah tahun yang penuh ujian, yang menyerempet bahaya. Dan inilah moment tragis dan ironis yang menjadikan 2016 ini benarbenar tahun kleptokrasi, ketika KPK resmi mengumumkan ada 18 gubernur dan 343 bupati/wali kota terjerat kasus korupsi. (kompas.com, 3/8/2016). Nah! Point of No Return Para politisi itu melakukan kleptokrasinya selain karena gairahnya ingin berkuasa, menurut Stanislav Andreski (1966), mereka juga memiliki penyakit kejiwaan suka mencuri dan mengambil hak orang lain, tanpa merasa bersalah seakan itu merupakan haknya. Boleh jadi mereka melakukannya juga karena merasa diri orang terhormat.

Dalam melakukan korupsi mereka juga melengkapinya dengan menggunakan ahli hukum dan keuangan agar perbuatan jahatnya terkesan benar dan tidak melanggar hukum. Sungguh rapi kerjanya yang dengan demikian berpotensi kuat merobohkan bangunan demokrasi kita.

Karena itu, korupsi di sektor apapun, harus dimusnahkan.

Kita ingin memastikan, bahwa KPK tetap berada dalam titik point of no return, membersihkan negeri ini benar-benar bersih dari para kleptokrat.(soetanto.soepiadhy@gmail.com)

Stop Labelling pada Anak!

“Anaknya pemalu, Mbak..”, “Dasar anak bodoh!”, “Kamu, nakal banget sih..”

DALAM kehidupan seharihari, kata-kata di atas mungkin tidak asing bagi kita. Baik mendengar dan melihat tanpa sengaja atau bahkan mungkin kita sendiri yang melakukannya.

Hal tersebut merupakan tindakan labelling, yaitu pemberian suatu kata atau atribusi untuk menggambarkan keadaan seseorang terkait dengan perilaku, kondisi fisik, atau intelektual. Labelling telah menjadi suatu hal yang biasa dan sering dilakukan oleh orangtua atau orang dewasa kepada anak.

Selain itu, pemberian label juga dianggap sebagai hal yang wajar dan bukanlah sesuatu yang serius karena tidak begitu tampak dampak negatif dari adanya labelling ini.

Seseorang cenderung lebih mempercayai bagaimana penilaian orang lain terhadap dirinya dibandingkan penilaiannya sendiri. Mungkin hal tersebut juga terjadi pada kita.

Begitu juga pada anak yang mendapatkan label dari lingkungan sosialnya, khususnya label negatif.

Label negatif yang diberikan pada anak secara terus menerus akan terinternalisasi dan mempengaruhi konsep diri atau bagaimana cara anak memandang dirinya sendiri.

Ia akan memiliki pandangan mengenai dirinya sebagaimana yang orang lain sebutkan.

Terlebih lagi, jika label tersebut didapatkan dari or-

angtua atau anggota keluarga terdekatnya. Anak akan semakin mempercayai label yang diberikan kepadanya.

Konsep diri yang telah terpengaruh oleh label tersebut akan memengaruhi anak dalam bertingkah laku. Anak yang diberikan label “pembohong” akan cenderung untuk terus berbohong karena ia merasa orang lain telah meyakininya sebagai pembohong sehingga tidak akan ada orang yang percaya jika ia bersikap jujur.

Begitu juga dengan label-label negatif yang lain.

Ketidaksiapan anak dalam menerima label tersebut dapat membuat anak memiliki kecemasan, kepercayaan diri yang rendah, keengganan untuk mengeksplorasi diri, atau bahkan depresi.

Adanya pemberian label negatif juga akan menyebabkan orangtua atau lingkungan sekitarnya mengabaikan potensi yang dimiliki anak.

Misalnya, ketika orangtua melabel anaknya sebagai “anak bodoh”, orangtua akan memberikan pekerjaan yang sederhana kepada anak ka-

Oleh: Wirdatul Anisa (Mahasiswa Program Magister Psikologi Profesi UGM)

rena mereka berpikir bahwa anaknya tidak akan mampu menyelesaikan pekerjaan yang sulit.

Hal tersebut akan menyebabkan anak semakin kekurangan stimulasi dari lingkungannya sehingga potensi anak akan semakin tidak berkembang. Pemberian label kepada anak juga akan mempengaruhi bagaimana sikap orangtua kepada anaknya.

Orangtua yang melabel anaknya sebagai “anak pembohong” akan sulit mempercayai apa yang dikatakan dan dilakukan oleh anaknya.

Orangtua akan memiliki sikap curiga terus menerus kepada anaknya yang dapat memunculkan permasalahan lain, seperti sikap berontak anak terhadap orangtua.

Lalu, apa yang dapat dilakukan orangtua atau lingkungan agar anak tidak mendapatkan label negatif yang dapat menganggu proses perkembangannya?

Pertama, berikanlah respon yang spesifik mengenai

perilaku anak, bukan kepribadiannya. Jika anak melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, jangan langsung memberikan label negatif karena anak akan mempersepsikannya sebagai gambaran dirinya.

Jika anak membuat temannya menangis atau marah, jangan tergesa untuk memberikan label “nakal” pada mereka. Akan tetapi, berikan respon dengan mengatakan bahwa apa yang ia lakukan salah, misalnya “itu kan bukan mainan kamu, jika ingin pinjam minta izin dulu, tidak dengan merebut seperti itu..”.

Kedua, pergunakan label untuk hal-hal yang berhubungan dengan bidang pendidikan atau perkembangan anak.

Ketika orangtua merasa atau anak dinyatakan memiliki keterlambatan dalam proses belajar, orangtua dapat meluangkan waktunya untuk mendampingi anak dalam belajar dan memberikan stimulasi yang tepat untuk meningkatkan kemampuan anak.

Ketiga, berikan apresiasi positif atau hukuman secara

“Konsep diri yang telah terpengaruh oleh label tersebut akan memengaruhi anak dalam bertingkah laku. Anak yang diberikan label “pembohong” akan cenderung untuk terus berbohong karena ia merasa orang lain telah meyakininya sebagai pembohong sehingga tidak akan ada orang yang percaya jika ia bersikap jujur.

Begitu juga dengan label-label negatif yang lain. Ketidaksiapan anak dalam menerima label tersebut dapat membuat anak memiliki kecemasan, kepercayaan diri yang rendah, keengganan untuk mengeksplorasi diri, atau bahkan depresi.”

tepat dan tidak berlebihan.

Apresiasi dapat meningkatkan perilaku yang diharapkan, sementara hukuman dapat mengurangi perilaku yang tidak diharapkan apabila diberikan secara efektif.

Dalam menyampaikan apresiasi atau hukuman, sebaiknya juga disertai dengan adanya pemahaman yang disampaikan kepada anak sehingga ia tahu mengapa ia mendapatkan apresiasi dan hukuman.

Keempat, munculnya label negatif pada anak seringkali tidak disadari oleh orangtua karena adanya rasa marah atau terbatasnya kesabaran dalam mengasuh anak. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk dapat mengelola emosinya ketika menghadapi anak.

Apabila orangtua merasa bahwa dirinya tidak lagi mampu menahan marah, lebih baik menarik diri hingga emosi reda. Jika label negatif tanpa sengaja terucap, jangan ragu untuk menyadari kesalahan dan meminta maaf. Hal tersebut secara tidak langsung juga akan memberikan proses pembelajaran kepada anak.

Kelima, menerima anak apa adanya. Munculnya label negatif dari orangtua kepada anak seringkali karena ketidakmampuan orangtua dalam memahami atau menerima kondisi anak. Penting adanya penerimaan terhadap anak sehingga ketika apa yang dilakukan anak tidak sesuai dengan yang diharapkan, orangtua tidak mudah memberikan label pada anak.(*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Budi Arie Satriyo. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Reporter: Dian Kurniawan, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Subairi Amar Bachan, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Luthfi, firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Imam Muchlis. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.

METRO SPORT 05

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

REAL MADRID

SPORTING CP

(Liga Champions Grup F)

Dominasi ‘El Real’ Tak Terbantahkan Diprediksi Hajar Sporting di Kandang MADRID (BM) – Real Madrid akan memulai petualangan mereka di Liga Champions tengah pekan ini. Sang Juara bertahan ini berambisi melanjutkan dominasi mereka saat menjamu Sporting Club de Portugal (CP) atau Sporting Lisbon di pertandingan pertama Grup F, Kamis (15/9) dinihari WIB. Pertemuan kedua tim ini merupakan pertemuan pertama mereka selama satu dekade ke belakang. Terakhir kali kedua tim ini bentrok di Liga Champions tahun 2000 lalu, dan saat itu Sporting menahan imbang Real Madrid 2-2 dan kemudian di Leg II, mereka dikalahkan El Real dengan skor telak 4-0.

Jelang laga Kamis (15/9) dinihari WIB, kedua tim bisa dikatakan berada dalam performa prima. Sama-sama tak terkalahkan di Liga Domestik masingmasing membuat duel Real Madrid- Sporting diprediksi berjalan ketat.

Kondisi kiper utama Real,

JADWAL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS KAMIS (15/9) WIB 01:45 01:45

01:45 01:45

01:45 01:45 01:45 01:45

lintas arena

ISTIMEWA

PILAR : Kapten Real Madrid, Sergio Ramos (kiri) dan mega bintang Cristiano Ronaldo jadi dua pilar skuad ‘El Real’ saat menjamu Sporting CP, Kamis (15/9) dinihari WIB. Real diprediksi menang telak.

LIVE BEIN SPORTS 2

PRAKIRAAN PEMAIN REAL MADRID (4-3-3): Casilla; Nacho, Ramos, Pepe, Danilo; Kovacic, Kroos, Modric; Ronaldo, Benzema, Bale.

SPORTING CP (4-4-2): Patirico; Cesar, Semedo, Coates, Schelotto; Campbell, Silva, Carvalho, Martins; Ruiz, Dost.

KAMIS (15/9) PKL.01:45 WIB

Keylor Navas dikabarkan sudah pulih dari cedera. Namun ia disebut masih belum cukup fit sehingga Kiko Casilla kemungkinan besar masih jadi starter di

bawah mistar.

Poin penting lainnya, sang mega bintang Real, Cristiano Ronaldo yang menjalani comeback pada laga kontra Osasuna juga diprediksi akan tampil semenjak menit awal, melawan klub masa kecilnya tersebut.

SebaliknyaSportingtetapakan menurunkan skuad terbaik un-

tuk mencuri poin di Santiago Bernabeu. Kepergian Islam Slimani ke Leicester, membuat Sporting memainkan duet Bas Dost dan Alan Ruiz di lini serang.

Di lini tengah Adrien Silva dan William Carvalho mencoba mengatur tempo permainan Sporting, sedangkan gawang mereka akan dijaga oleh kiper

LIMA LAGA TERAKHIR REAL MADRID

HEAD TO HEAD 25-10-2000 12-09-2000

Real Madrid 4 - 0 Sporting CP Sporting CP 2 - 2 Real Madrid

10-08-2016 17-08-2016 22-08-2016 28-08-2016 10-09-2016

Real Madrid Real Madrid Real Sociedad Real Madrid Real Madrid

3-2 5-3 0-3 2-1 5-2

Sevilla Stade de Reims Real Madrid Celta de Vigo Osasuna

Timnas Portugal, Rui Patricio.

Lalu bagaimana prediksinya?

Faktor tuan rumah membuat dominasi Real Madrid di Santiago Bernabeu tak terbantahkan.

Di sisi lain, faktor mental juara bertahan Liga Champions dan kualitas skuad, membuat ‘El Real’ diunggulkan menang telak dengan skor 3-1. (dbs/azt)

LIMA LAGA TERAKHIR SPORTING CP 06-08-2016 14-08-2016 21-08-2016 29-08-2016 11-09-2016

Sporting CP Sporting CP Paços de Fer Sporting CP Sporting CP

0 2 0 2 3

-

0 0 1 1 0

Nice Marítimo Sporting CP Porto Moreirense

Duel Dua ‘Kuda Hitam’ Champions BRUGGE (BM) – Sejarah baru ditoreh Leicester City. Juara Premier League Inggris itu menjalani

GRUP E Bayer Leverkusen v s CSKA Moscow Tottenham Hotspur v s Monaco Live Bein Sports 1 GRUP F Legia Warszawa v s Borussia Dortmund Real Madrid v s Sporting CP Live Bein Sports 2 GRUP G Club Brugge v s Leicester City Live Bein Sports 3 FC Porto v s FC Koebenhavn GRUP H Juventus v s Sevilla Lyon v s Dinamo Zagreb

laga debut mereka di Liga Champions Grup G, dan dijamu tim asal Belgia, Club Brugge, Kamis

(15/9) dinihari WIB. Keberhasilan ‘The Foxes’ menjuarai Premier League

ISTIMEWA

PRODUKTIF : Leicester City berharap Jamie Vardy tetap produktif mencetak gol saat dijamu Club Brugge.

JUVENTUS

musim lalu memang otomatis membuat mereka berhak berkompetisi di Liga Champions. Ini merupakan kali pertama Leicester City berkompetisi di Liga Champions.

Laga ini bisa disebut sebagai duel dua kuda hitam di UCL musim ini. Kondisi kedua tim jelang laga ini juga bisa dikatakan cukup mirip. Keduanya sama-sama kesulitan mendapat hasil bagus di liga domestik masing-masing.

Dalam lawatan ke Belgia kali ini, Claudio Ranieri tak bsia membawa Danny Simpson, Jeffrey Schlupp dan Nampalys Mendy yang mendapat cedera. Selain ketiga pemain tersebut, Ranieri bisa menurunkan kekuatan terbaiknya pada laga ini.

Dengan skema 4-4-2, Ranieri dipercaya menduetkan Jamie

Vardy dan Ahmed Musa di lini serang mereka, sedangkan Marc AlbrightondanDanielAmarteyakan berduet di sektor sayap The Foxes.

Di kubu Club Brugge, pelatih Michel Preud’homme dikabarkan tak memiliki masalah cedera yang berarti. Dengan formasi 4-1-4-1, Club Brugge menempatkan Abdoulay Diaby sebagai ujung tombak mereka, sedangkan duet Felipe Gedoz dan Hans Vanaken juga diprediksi menjadi starter di sektor sayap.

Laga ini diprediksi berlangsung ketat. Ini membuat mereka harus berjuang meraih kemenangan. Namun secara materi pemain, Leicester City sedikit unggul dibandingkan Club Brugge sehingga mereka lebih difavortikan dari tim tuan rumah.

Leicester diprediksi menang dengan skor 2-1. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Lewis Hamilton

Menanti Duel Hamilton-Rosberg SINGAPURA (BM) – Akhir pekan ini deru Formula 1 terpusat di Asia Tenggara. Untuk ke-9 kalinya lomba jet darat itu akan mengelilingi kota Singapura di malam hari. Sampai delapan seri, baru tiga pebalap yang pernah merasakan naik podium teratas di Singapura. Dia adalah Fernando Alonso (2 kali), Lewis Hamilton (2), dan Sebastian Vettel (4).

Hamilton sangat layak dijagokan akan menambah podium itu karena performanya di musim ini sedang di atas angin. Kandidat lain adalah rekannya di tim Mercedes, Nico Rosberg.

Faktanya, persaingan F1 musim ini sepertinya tinggal untuk mereka berdua. Buktinya, dari 14 seri, hanya satu yang tidak dimenangi Hamilton atau Rosberg, yaitu kala Max Verstappen menjadi pemenang di Catalunya.

Hamilton saat ini masih memimpin klasemen sementara, namun selisihnya hanya dua poin dari Rosberg. Artinya, anggap saja mereka dalam posisi berimbang. Rosberg sudah mengumpulkan 7 kemenangan, sedangkan Hamilton enam.

Mereka juga sama-sama pernah menang empat kali berturut-turut.

Bedanya, jika Hamilton sudah dua kali jadi ‘pebalap malam’ terbaik di Marina Bay, Rosberg bahkan belum satu kali masuk podium di tempat ini, yakni posisi kedua pada musim pertama GP Singapura di tahun 2008. Setelah itu pencapaian terbaiknya adalah posisi keempat, termasuk di musim lalu. (dbs/azt)

SEVILLA

(Liga Champions Grup H)

Target Mulus Tiga Poin ‘Bianconeri’ TURIN (BM) – Tuan rumah Juventus memulai perjalanan mereka di Liga Champions dengan menjamu lawan yang tak mudah, Sevilla di Grup H, Kamis (15/9) dinihari WIB di Juventus Stadium, Turin.

‘Bianconeri’sejak awal sudah menggaungkan target mereka musim ini, yaitu menjadi yang terbaik di Liga Champions. Keseriusan mereka mengakhiri puasa gelar Eropa selama dua dekade tersebut dibuktikan dengan transfer-transfer mahal di pasar pemain.

Dani Alves, Miralem Pjanic hingga Gonzalo Higuain direkrut Juve karena memiliki pengalaman bermain di kompetisi tertinggi Eropa tersebut. Mereka melengkapi skuad Juventus

sekelas Buffon, Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli, Giorgio Chiellini, Sami Khedira hingga Mario Mandzukic.

Tuan rumah Juventus memiliki modal bagus menyongsong laga ini. Tiga kemenangan di tiga laga awal Serie A membuktikan kemampuan skuad Juve. Massimiliano Allegri kemungkinan besar kembali memainkan Dani Alves di sisi kanan dalam formasi 3-5-2.

Di lini depan, Gonzalo Higuain kembali diduetkan dengan Paulo Dybala. Akhir pekan lalu, bomber Argentina tersebut mencetak dua gol dalam debut sebagai starter bersama Bianconeri.

Dari kubu Sevilla, pelatih Jorge Sampaoli tentu ingin melanjutkan performa apik tim-

nya akhir-akhir ini. Setelah dua kali kalah di dua laga awal, yakni kalah dari Real Madrid di Piala Super Eropa dan Barcelona di Piala Super Spanyol, Sevilla belum pernah kalah di tiga pertandingan La Liga. Dua kemenangan dari Espanyol dan Las Palmas, serta sekali seri melawan Sevilla.

Masalahnya, melawan Juven-

tus jelas bukan pekerjaan mudah. Juve jelas diunggulkan meraih kemenangan telak. Bukan hanya karena rekor kan-

ISTIMEWA

Marc Marquez

dang, namun juga kualitas pemain. Juventus diprediksi menang telak dengan skor 3-1. (dbs/azt)

PRAKIRAAN PEMAIN JUVENTUS (3-5-2): Buffon; Barzagli, Bonucci, Chiellini; Alves, Evra, Pjanic, Khedira, Lemina; Dybala, Higuain.

SEVILLA (4-3-3): Rico; Pareja,Mercado, Mariano, N’Zonzi; Kiyotake, Sarabia, Vitolo; Vazquez, Yedder, Vietto.

ISTIMEWA

LINI DEPAN : Duet Gonzalo Higuain (kiri) dan Paulo Dybala di lini depan Juventus, diprediksi menghancurkan Sevilla, Kamis (15/9) dinihari WIB.

Overtaking Rossi Dinilai Wajar MISANO (BM) – Jorge Lorenzo marah-marah kepada Valentino Rossi terkait overtaking di MotoGP San Marino. Namun Marc Marquez menilai overtaking Rossi masih terbilang wajar. Di Sirkuit Misano, akhir pekan lalu Movistar Yamaha mengakhiri balapan di tiga besar. Rossi finis kedua di belakang sang pemenang Dani Pedrosa [Honda Repsol] dan di depan rekan setimnya, Lorenzo.

Usai lomba, Lorenzo dan Rossi perang komentar. Menurut pebalap Spanyol itu manuver Rossi di putaran kedua terlalu agresif dan berisiko membuatnya jatuh.

Marquez mengakhiri balapan di posisi keempat. Menurut Marquez, manuver Rossi dipengaruhi dengan motivasi bertanding di kandang sendiri.

“Bagiku, itu adalah sebuah overtaking yang wajar. Memang agresif, tentu saja, tapi ketika Anda bertanding di sirkuit sendiri.

Valentino cerdik, dia tahu itu juga Jorge memiliki kecepatan yang bagus dan dia menyalip dengan agresif, pada batasnya tapi tidak apa-apa,” kata Marquez.

Marquez masih memimpin klasemen pebalap dengan 228 poin, unggul 43 poin dari Rossi di peringkat kedua dan 61 poin dari Lorenzo di posisi tiga. Balapan berikutnya akan dihelat di Aragon, 25 September. (dbs/azt)

6 METRO SPORT

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Piala AFF U-19 2016 - Grup B THAILAND

K ILA S

Ski Air Ditarget Empat Emas

INDONESIA

SURABAYA (BM) – Tugas berat diemban kontingen ski air Jatim pada gelaran PON XIX/2016 Jawa Barat. Tim ski air harus memenuhi target dari KONI Jatim untuk membawa pulang empat keping medali emas.

Pada gelaran PON XVIII/2012 Riau lalu, Jatim berhasil menjadi juara umum dengan raihan 2 emas. Kali ini, karena banyaknya atlet Jatim yang masuk dalam skuad pelatnas, membuat KONI Jatim membebani dengan target 4 emas.

“Kami sudah siap semua karena sudah menggelar Puslatda sejak tiga tahun yang lalu. Kami akan bekerjakeras memperoleh medali sesuai target, empat emas,” ujar pelatih ski air Jatim Nuniek Nurdiati, Selasa (13/9).

Ia menyatakan Jatim dengan kekuatan 12 atlet akan mengikuti semua nomor yang dipertandingkan. Diantaranya ada nomor trick, slalom FOTO: BM/IST Endhar Pupul jumping, overall, tim wakeboard dan tim waterski. Salah satu andalan Jatim, yakni Endhar Pupul telah kembali usai melahirkan.

Meskipun diprediksi kembali menjadi juara umum ski air, namun Nuniek tidak mau meremehkan kekuatan lawan yang ada saat ini. Skuat Jatim diminta tetap konsentrasi sepanjang pertandingan. “Kami tetap mewaspadai kekuatan daerah lain, termasuk lawan terberat DKI Jakarta dan Jawa Barat. Apalagi beberapa daerah luar Jawa saat ini perkembangannya cukup bagus,” tutupnya. (dek/epe)

(Live RCTI, 19.00 WIB)

Menang atau Terkubur HANOI (BM) – Indonesia harus memaksakan kemenangan ketika bersua raksasa Asia Tenggara, Thailand untuk mempertahankan asa lolos dari Grup B Piala AFF U-19 2016 malam ini.

Kekalahan 3-2 dari Myanmar di laga perdana membuat peluang untuk terus melaju seperti meredup. Apalagi selain Thailand, Grup B juga dihuni Australia.

Pelatih Eduard Tjong wajib meninggikan moril pasukan Garuda Muda agar tidak kalah sebelum bertanding ketika melakoni duel yang digelar di Hang Day Stadium malam ini.

“Memang mengecewakan kalah di laga pertama. Tapi yang penting dari itu, pemain kami tampil sepenuh hati, fighting spirit oke dan ini yang akan kami jaga di laga selanjutnya. Termasuk melawan Thailand,” terang pelatih yang kerap dipanggil Edu tersebut.

Eduard memang masih memelihara keyakinan untuk lolos. Menurutnya, masih ada empat laga yang harus di-

menangkan. “Kami masih punya empat pertandingan. Masih ada peluang, dan kami harus lebih fokus,” tegasnya.

Sektor pertahanan menjadi titik lemah Indonesia ketika melawan Myanmar. Kondisi itu sudah jadi bahan evaluasi Edu. “Kami paham, Thailand lawan berat. Tapi, kami bisa mengalahkan mereka. Kami akan koreksi pertahanan. Apakah Muhammad Riyandi (kiper utama) bisa diturunkan lawan Thailand?

Masih 50-50. Kita lihat besok,” ujarnya.

Di satu sisi, melawan Thailand yang sudah mengemas kemenangan 2-1 ketika melawan Laos, menyimpan histori pertandingan yang kurang menyenangkan, adu gengsi dan emosi akan bermain pada pertandingan ini. Kendati dalam sejarah head to head kedua tim belum pernah bertemu sebelumnya, tapi skuad besutan pelatih Anuruck Srikerd meyakini bakal mudah melewati hadangan Indonesia. (dek/epe)

FOTO:BM/IST

WAJIB TAJAM: Pandi Lestaluhu yang sukses merepotkan pertahanan Myanmar dengan kecepatannya, diprediksi akan mendapat penjagaan ketat ketika menghadapi Thailand.

Lokasi Kongres Mustahil Diubah Menpora Tegaskan Hanya Sekedar Saran

MAKASSAR (BM) – Otoritas sepakbola dunia dan Asia, FIFA dan AFC sudah mendapatan penyampaikan dari PSSI terkait pelaksanaan kongres biasa PSSI yang digelar di Makassar, 17 Oktober 2016. Plt Ketua PSSI, Hinca Panjaitan di Makassar, Selasa, mengatakan memang sudah melangkah jauh untuk menyukseskan pelaksanaan kongres yang akan memilih ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Exco PSSI periode mendatang.

“Agenda atau proses pelaksanaan (kongres) semuanya sudah berjalan.

Kami juga sudah melaporkan ke AFC dan ke FIFA termasuk juga telah bersurat ke voters peserta kongres soal bentuk kegiatan, waktu dan lokasi kongres,” katanya, Selasa (13/9).

Ia menjelaskan, dengan melihat persiapan yang sduah begitu jauh maka tentu pihaknya tidak bisa lagi memindahkan lokasi kongres dari Makassar ke daerah lain seperti yang diminta Kemenpora.

Menurut dia, seandainya surat (soal pemindahan arena konres) itu benar dan kami terima (suratnya), juga sulit untuk memindahkan kongres ke Yogyakarta. Alasannya karena ini menjadi masalah internal PSSI dan sudah diputuskan.

“Dalam pertemuan kami dengan staf kemenpora tanggal 30 Agustus, kami telah sampaikan secara lisan tentang penyelengaran kongres pemilihan PSSI. Makassar sebagai tuan rumah dan itu diputuskan oleh Exco,”sebutnya.

Pemindahan lokasi kongres menjadi polemik setelah muncul surat rekomen-

dasi dari Kemenpora. “Surat itu adalah saran. Mereka meminta rekomendasi, tentu kami membuatkan saran.

Pemerintah menjadi pembina sekaligus penanggung jawab olahraga nasional.

Toh ini masalah tempat. Jadi, jangan dibesar-besarkan. Hal yang penting adalah kongresnya,” kata Menpora Imam Nahrawi kemarin.

Pada Jumat (9/9), Menpora memberikan surat rekomendasi kongres kepada PSSI menyusul surat Sekretaris Jenderal PSSI No. 557/UDN/286/VIII2016 tentang permohonan rekomendasi penyelenggaraan Kongres PSSI tahun 2016.

Dalam poin kedua surat rekomendasinya, Menpora menyatakan rekomendasi akan diberikan seandainya pelaksanaan Kongres PSSI diselenggarakan di Yogyakarta dengan alasan wujud reformasi PSSI untuk kembali

ke titik nol. Yogyakarta merupakan kota tempat lahir PSSI. Namun, Menpora mengatakan PSSI belum memberikan surat balasan atas surat rekomendasinya tentang lokasi penyelenggaraan kongres itu. “Ini masalah tempat. Bisa di Yogyakarta, bisa di mana saja. Jika pemerintah diminta rekomendasi maka sebaiknya di Yogyakarta karena PSSI lahir di sana,” ujar Menpora.

Menpora juga menyatakan tidak ada alasan lain penolakan kota Makassar sebagai lokasi kongres yang telah ditetapkan PSSI pada 17 Oktober mendatang. “Ini persoalan teknis. Kami tidak berandai-andai apalagi jika dikaitkan Menpora benci dengan satu tempat.

Tidak. Hati Menpora itu Merah-Putih.

Ini murni, kami mengajak kembali kepada semangat awal PSSI dilahirkan,” katanya. (at/epe)

Torabika Soccer Championship MADURA UNITED

SRIWIJAYA FC

Pembuktian Dua Tim Tersubur BANGKALAN (BM) - Pekan ke-20 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 bakal mempertemukan dua tim papan atas, Madura United FC kontra Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (14/9). Bisa dibilang, ini akan menjadi duel dua tim tersubur di turnamen berasa kompetisi ini.

Sama-sama mencetak gol di atas angka 30, jadi bukti kedua tim punya modal untuk finish terbaik.Tim tamu datang dengan kondisi duet Samba, Alberto Goncalves (10 gol) dan Hilton Moreira (7 gol) masih lapar kemenangan. Namun Laskar Sape Kerrab, julukan Madura United bukannya tanpa andalan. Pablo Rodrigues Aracil menjadi salah satu bomber tersubur di jajaran top skor bersanding dengan Luis Carlos Junior (Barito Putera) dan Marcel Silva Sacramento (Semen Padang) dengan 12 gol.

Dengan jaminan agresivitas kedua tim, laga sore nanti tentu sangat layak untuk ditunggu hasil akhirnya. Apalagi Gomes de Oliviera masih diburu penasaran untuk membongkar ketangguhan lini pertahanan Sriwijaya yang lebih baik dibanding armadanya. Armada besutan Widodo C Putro itu baru kebobolan 14 gol dari 19 laga. Bandingkan dengan MU yang sudah terkoyak 20 kali dari jumlah pertandingan yang sama.

Namun dengan iming-iming mahkota juara, MU tentu tak mau tergelincir kalah di depan pendukung sendiri. Selisih 4 poin dengan Arema Cronus bakal tereduksi jika gagal menggapai kemenangan. Ambisi serupa yang juga digelorakan Laskar Wong Kito. Revans kekalahan 5 gol tanpa balas di Palembang jadi

bumbu sengitnya pertarungan.

“Tidak mudah mempertahankan posisi pemuncak klasemen. Namun saya yakin dengan kebersamaan dan mengeliminir kesalahan, setiap laga yang kami lalui di putaran kedua akan membawa hasil sesuai harapan,” terang Gomes yang mengakui kolektivitas jadi nilai lebih Madura United mengarungi kompetisi ini. (dek/epe)

BFC Berkejaran dengan Waktu

Butuh Stopper, Pinjamkan Gelandang dan Striker

SURABAYA (BM) – Mendatangkan empat pemain dirasa Bhayangkara FC (BFC) belum cukup. Tim yang berkalikali berganti nama ini masih membutuhkan satu pemain lagi. Posisi pemain yang sedang diburu oleh BFC adalah stopper.

Sejauh ini, BFC sudah mendapatkan empat pemain baru untuk putaran kedua. Mereka adalah Lee Yoo-Joon, Alfin Tuasalamony, Arpani dan Antoni Putro Nugroho.

“Sekarang kami cari stopper lagi,” ucap pelatih BFC Ibnu Grahan setelah latihan di Stadion Jenggolo, Selasa (13/9) petang.

Sebelumnya, BFC sempat menyeleksi Faizal Rizal Samberbori. Pemain kelahiran Biak, 18 Juni 1985 ini pernah memperkuat PSBS Biak, Yahukimo FC, Perseru dan Persiba Balikpapan.

Kabarnya, karena tak ada kecocokan harga, Faizal meninggalkan Surabaya.

Ibnu memastikan bahwa BFC masih punya cukup waktu untuk mendapatkan pemain baru.

“Tanggal 16 September itu batas akhir pendaftaran pemain asing. Kalau tanggal 30 September itu deadline pemain lokal,” tutur pelatih asal Surabaya ini.

Lantaran membutuhkan pemain di

sektor pertahanan, BFC juga memiliki kebijakan lain. Yakni meminjamkan pemainnya ke klub lain. Saat ini, mereka sudah meminjamkan dua pemain ke tim Divisi Utama, PSS Sleman. Mereka adalah Aulia Ardli dan Bijahil Chalwa.

“Keduanya dipinjamkan ke Sleman sampai akhir musim,” jelas Ibnu BFC punya alasan kuat untuk meminjamkan kedua pemain ini. Sebab Aulia dan Chalwa jarang mendapat kepercayaan untuk tampil dari Ibnu.

Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di bangku cadangan.

Selain dua pemain ini, ada tiga pemain lain yang siap merapat ke tim

lain. Pertama adalah Indra Setiawan yang diminati oleh Perssu Sumenep.

Namun pihak Perssu masih memantau kebugaran mantan pemain Deltras dan Persida Sidoarjo ini.

Kedua, ada nama Herwin Tri Saputra dan Fitra Ridwan yang masuk radar Persegres Gresik United. Selain itu, terdapat nama Dany Saputra yang ternyata ditawari Aji Santoso untuk merapat ke Persela Lamongan.

“Herwin dan Fitra masih disini.

Kami tunggu perkembangan. Kalau Dany memang tak kami lepas. Karena tidak ada stok bek kiri lagi. Cuma dia dan Fatchoy,” tutup Ibnu. (dek/epe)

Kesulitan Buru Pelatih Incaran GRESIK (BM) – Banyaknya pilihan nama calon malah membuat Persegres Gresik United kesulitan cari pelatih definitif. Empat nama yang muncul ternyata belum sesuai harapan manajemen. Seperti eks pelatih Pra-PON Jatim Hanafing, Subangkit serta Jacksen F. Tiago yang akhirnya batal direkrut. Bahkan, nama eks juru racik Persija Jakarta Paulo Camargo tidak menggugah minat.

Manajemen justru berdalih lebih memburu pelatih lokal. Padahal, dari segi syarat PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator, keempat nama itu telah mengantongi syarat lisensi kepelatihan, A AFC atau setara dan lebih tinggi.

“Kami memang butuh pelatih lokal. Bagi kami yang terpenting pelatih baru nanti bisa mengangkat daya saing Persegres di TSC. Meski kami selalu gagal mendapatkan pelatih baru, namun kami tak putus asa tetap berupaya,” tutur Sekretaris Tim Persegres Hendri Febri, Selasa (13/9).

Menurutnya, mencari pelatih yang pas memang bukan perkara mudah dalam kondisi turnamen rasa kompetisi yang sedang bergulir seperti ini. Paling tidak, pelatih incaran harus kondisi menganggur atau tidak melatih klub lain. “Salah satu poin utama kami dalam mencari pelatih adalah, yang bersangkutan tidak terikat dengan klub lain,” tegas Hendri. (dek/epe)

Coret Romeo, Jajal Stopper Brasil LAMONGAN (BM) – Aji Santoso tidak butuh waktu lama untuk memutuskan nasib Romeo Filipovic. Stoper berpaspor Jerman itu dicoret setelah gagal memenuhi ekspektasi. Dia dinilai kurang nyetel dengan para pemain lainnya kendati sudah dua kali dipasang mengawali putaran kedua.

“Romeo tidak lagi bersama Persela, alasannya karena dia tipikal bermainnya masih terbawa permainan Eropa. Akhirnya manajemen memutuskan untuk tidak memakai jasanya,” ujar media officer Persela Andhika Hangga, Selasa (13/9).

Untuk menutup poFOTO: BM/IST sisi yang ditinggalkan Paulo Romeo, Laskar Joko Tingkir melakukan seleksi lagi. Mereka telah mendatangkan mantan pemain PSIS Semarang Ahmad Mahrus Bachtiar, eks Persija Jakarta Alan Acier dan Bruno Duran asal Prancis.

Penambahan pemain yang berfungsi sebagai tembok tangguh sebelum kiper merupakan konsekuensi pencoretan stoper lama. Saat ini, Persela memiliki tiga nama lokal yakni, Zainal Haq, Ramadhan Saputra dan Djayusman Triasdi.

Selain itu, Persela juga mendatangkan beberapa pemain lain. Salah satunya adalah Jajang Maulana mantan Timnas Indonesia U-23 yang dicoret dari PSM Makassar.

Ada juga satu pemain asing, striker berkebangsaan Brasil yang diketahui bernama Paulo.

“Pencoretan kan wajar dalam sepakbola. Tapi, pelatih bilang akan lihat dalam beberapa hari nanti apakah perlu mempertahankan stoper lokal atau mencoret salah satunya. Yang pasti, sebelum lawan Persija Jakarta, semua sudah diputuskan oleh pelatih. Jadi, nanti kami sudah punya pemain baru,” tegas Angga, sapaan Andhika Hangga. (dek/epe)

TORABIKA SOCCER CHAMPIONSHIP 2016 JADWAL PERTANDINGAN RABU, 14 SEPTEMBER 2016 Madura United

vs (Live Indosiar, 16.00 WIB)

Sriwijaya FC

Piala AFF U-19 2016 JADWAL PERTANDINGAN RABU, 14 SEPTEMBER 2016 Thailand

vs (live RCTI, 19.00 WIB)

Indonesia

SAMBUNGAN 07

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Pertanyakan Kinerja Bawas RISMA...

Sambungan Halaman 1

Menurut dia, bukan hanya diusut oleh tim dari BUMD saja, namun tim dari Pemkot Surabaya juga akan turun untuk melakukan penyelidikan. Risma meminta inspektorat untuk mengusut kasus yang merugikan perusahaan pasar tersebut.

Mantan Kepala Bappeko Surabaya ini menuturkan penyelidikan dari pemkot dilakukan untuk mengantisipasi, apakah tindakan tersebut sudah dilakukan dalam selang waktu yang lama.

Ia menginginkan agar pengusutan bisa dilakukan sampai ke akar-akarnya sehingga nanti di waktu yang akan datang tidak akan terjadi masalah serupa.

Di sisi lain, Risma menampik adanya kemungkinan bahwa kasus ini adalah dikarenakan belum adanya direktur utama definitif.

“Saya rasa bukan itu alasannya. Dulu kan pernah di BUMD itu malah direkturnya lengkap malah dibawa kabur uangnya perusahaan,” ujar Risma.

B e rd a s a r k a n l a p o ra n masyarakat dan audit internal perusahaan, PD Pasar Surya tel-

ah memberhentikan sejumlah Kepala Pasar dan melaporkan dugaan korupsi dan pungli kepada aparat kepolisian. Kepala Pasar yang diberhentikan dari tugasnya antara lain, Kepala Pasar Babaan, Pasar Keputran Selatan, Pasar Kupang dan Pasar Gubeng Masjid.

Selain itu, pihak PD Pasar juga mengaku telah melakukan audit internal di empat pasar yang lain di antaranya Pasar Kembang dengan potensi penyelewengan Rp166.982.925, Pasar Wonokromo Rp110.951.678, Pasar Kupang Rp12 Juta lebih dan Pasar Keputran Selatan, Rp10.836.198.

DPRD Berang Mencuatnya kasus penggelapan tersebut membuat sejumlah anggota dewan berang.

Baktiono, anggota Komisi B bidang Perekonomian mengatakan, bahwa PD Pasar sesunggunya telah dilengkapi perangkat yang bisa memonitoring semua kegiatan manajemen perusahaan BUMD tersebut.

“Disana ada yang dinamakan Badan Pengawas (Bawas).

Bawas itu juga melakukan pengawasan kinerja dari PD Pasar, Kalau Bawas tidak melakukan pengawasan secara maksimal, DPRD akan turun,” ungkapnya.

Baktiono menegaskan, apabila ditemukan bukti adanya penyelewengan di dalam PD Pasar Surya, maka pihak yang berwenang harus secepatnya melakukan tindakan. “Kalau ada penyimpangan secara hukum, itu juga harus diselesaikan secara hukum, jadi tidak boleh dibiarkan,” katanya.

Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, pasar itu sangat diperlukan oleh warga, sehingga Pemkot Surabaya dalam mengelola perusahaan BUMD harus memperhatikan kepentingan masyarakat.

“Jangan sampai kinerja dan pelayanannya menjadi tidak maksimal, apalagi ditambah dengan adanya penyimpangan anggaran seperti ini,” ujarnya.

Baktiono juga mempertanyakan keengganan Pemkot Surabaya untuk mengganti Bawas yang sudah menjabat beberapa kali. “Kalau ada penyimpangan ditindak secara internal, jangan sampai nanti Bawas diduga ikut terlibat did-

PKB Cabut Dukungan untuk Sandy PDIP...

Sambungan Halaman 1

baik dari sisi pembangunan kota maupun dari sisi kesejahteraan warga Jakarta.

“Karena memilih pasangan calon bukan orang per orang, tetapi menyatukan dua orang menjadi satu sehingga butuh prinsip sejalan, serasi dan seirama,” kata Djarot.

PDIP tidak ingin pasangan calon yang diusungnya saat memenangkan Pilgub DKI 2017, ternyata tidak memiliki hubungan baik dalam enam bulan atau satu tahun ke depan.

Hal itu banyak terjadi di daerahdaerah, hubungan gubernur dan wakil gubernur pecah karena ada perbedaan pendapat atau adu argumentasi, katanya.

“Tidak boleh, DKI Jakarta tidak boleh seperti itu. Keduanya harus serasi dong. Harus saling melengkapi satu sama lain. Harus betul-betul seirama karena tidak bisa bekerja sendiri, harus bersama,” kata Djarot.

Djarot masih enggan memberitahukan pasangan calon PDIP itu karena menjadi wewenang Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri.

PAN Dukung Rizal Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (PAN) DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo, yang akrab disapa Eko Patrio, menyatakan partainya mendukung Rizal Ramli mengikuti Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017.

Eko Patrio menyambut kedatangan Rizal Ramli di kantornya, dan menyatakan partainya mendukung bekas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu karena menilai pemikirannya berpihak kepada rakyat.

“Partai Amanat Nasional, bagian dari inisiator Koalisi Kekeluargaan, akan mendukung Rizal Ramli agar menjadi kandidat Calon Gubernur DKI Jakarta,” kata Eko Patrio di kantor Ekomando di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Selasa.

“Alhamdulillah tadi sudah

mengobrol panjang lebar kenapa PAN mendukung. Tadi kita ngobrol-ngobrol, siap atau tidak Bang Rizal dalam kaitannya dengan Jakarta, ternyata sudah siap memberikan yang terbaik,” lanjut Eko. Eko mengatakan selanjutnya dia akan menginformasikan kepada partai-partai di Koalisi Kekeluargaan bahwa Rizal Ramli merupakan salah satu kandidat yang layak menjadi calon gubernur DKI Jakarta.

Sementara Rizal Ramli menyebut PAN sebagai partai yang memiliki mental pemenang.

“PAN salah satu anggota koalisi kekeluargaan, tapi mentalnya pemenang. Ambil inisiatif, ambil risiko, ambil terobosan,” kata dia.

Sikap PKB Bakal calon gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra mengklaim akan didukung oleh tiga partai politik pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Tiga partai politik tersebut adalah Partai Demokrat, PKB, dan PPP. Wakil Ketua DPW PKB DKI Jakarta Abdul Aziz menganggap wajar klaim Yusril tersebut. “Ya kami kan sudah berkomunikasi dengan beberapa partai, seperti PPP dan Partai Demokrat dengan Pak Yusril,” kata Aziz, Selasa (13/9/2016).

Aziz menyebut, Yusril ber-

harap diusung sebagai calon gubernur oleh ketiga partai politik tersebut. Sebab, Partai Bulan Bintang (PBB) atau partai besutan Yusril tak memiliki kursi sama sekali di DPRD DKI Jakarta.

Jika ketiga partai politik tersebut berkoalisi, maka dapat mengumpulkan 26 kursi di DPRD DKI Jakarta. Hal itu berarti mereka dapat mengusung Yusril pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Syarat partai politik mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur adalah memiliki minimal 22 kursi di DPRD DKI Jakarta.

Aziz meyakiniYusril mampu menyelesaikan berbagai permasalahan di Jakarta. Selain itu, ia menilai Yusril mampu bekerja sama dengan Sekretaris Daerah (Sekda) sekaligus Ketua PWNU DKI Jakarta Saefullah.

PKB awalnya mengajukan Saefullah sebagai calon wakil gubernur Sandiaga Uno. Namun belakangan, Sandiaga disebut akan berpasangan dengan Mardani Ali Sera, kader PKS. PKB pun berencana mencabut dukungannya kepada Sandiaga jika Sandiaga memilih Mardani sebagai bakal calon wakil gubernurnya.

“Pak Yusril ini tokoh nasional dan punya gagasan banyak dan bagus soal Jakarta. Beliau harus mampu karena didukung rakyat,” kata Aziz. (kom/ant/tit)

idalamnya,” paparnya.

Dalam waktu dekat semua perangkat PD Pasar akan diundang ke Komisi B terkait temuan penyimpangan dana.

Jika ada unsur hukum yang dilanggar, akan ditindak tegas. “Kita akan undang dan teliti, kalau ada temuan secara hukum, kita akan serahkan kepada aparat penegak hukum,” pungkasnya.

Rekrutmen Dirut Sementara, mandegnya rekrutmen Dirut PD Pasar Surya Kota Surabaya mendapat tanggapan anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya, Achmad Zakaria. Dia berpendapat bahwa hal itu disebabkan ketidaktegasan pemerintah kota.

Menurutnya, kalau saja Pemerintah Kota Surabaya segera melantik Badan Pengawas (Bawas). Maka Bawas akan segera bisa melakukan

perekrutan Dirut dimaksud, untuk segera diajukan ke Walikota Surabaya.

“Kalau Badan Pengawas Perusahaan Daerah (Bawas PD) Pasar tidak mampu berbuat, harusnya mundur dari jabatannya saat ini,” ujar Achmad Zakaria di Gedung DPRD Kota Surabaya, Selasa (13/9).

Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera di DPRD Kota Surabaya ini menegaskan harus ada pengusutan terkait berbagai permasalahan di PD Pasar Surya ini. Dirinya terus mempertanyakan ketidakberdayaan Bawas tersebut.

“Mengapa hingga saat ini tak mampu berbuat apa-apa ?” ungkapnya dengan nada tanya.

Pria yang akrab disapa Zakaria ini menuturkan Pemerintah Kota Surabaya harus segera menentukan sikap terkait perekrutan Direktur Utama PD Pasar. Kalau ada masalah di Ba-

was, lengkapi Bawasnya. Kalau memang tidak puas dengan Bawas yang sekarang, lakukan perekrutan ulang Bawas.

“Segera lantik Bawas, sehingga juga bisa segera merekrut Dirut PD Pasar yang baru,” tegasnya.

Terkait permasalahan sebelumnya dan memakan korban pejabat di lingkungan PD Pasar.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini membeberkan, bahwa ada setoran yang semestinya masuk ke kas PD Pasar, tetapi tidak masuk. “Berarti kan ada sumber pendapatan yang hilang.

Ini harus diusut, ada unsur kesengajaan, atau pembiaran” ujarnya.

“Kemarin yang ditindak hanya pada pejabat-pejabat di tingkat bawah. Bagaimana evaluasi untuk pejabat di tingkat atasnya. Di sana kan ada Inspektorat tingkat Kota dan Badan Pengawas (Bawas). Nah Bawas-

nya ini yang harus didorong untuk melakukan penyelesaian.

Kalau Bawas yang ketuanya masih plt, apalagi rangkap tiga jabatan, itu tidak akan fokus,” paparnya.

Achmad Zakaria memberikan solusi ke depan bahwa Bawas PD Pasar Surya dan pejabat ke bawahnya harus menjunjung tinggi kedisiplinan, kedua pengawasan, ketiga adalah mengubah system penarikan, pengumpulan dan penyetoran.

Tidak boleh uang itu didiamkan di tingkat bawah. Harus disetor langsung setiap ada dana masuk. Kemudian ditampilkan, mana yang sudah setor dan mana yang belum setor.

“Selanjutnya, pembayaran harus cash atau tunai. Jadi Nomor rekening PD Pasar itu berapa, nantinya para pedagang bisa membayar langsung ke bank atau transfer ke nomor tersebut,” pungkasnya. (sab/dji/ant/tit)

Optimis Target Tercapai PESERTA... dan keempat September ini.

Karena pengusaha besar masih konsolidasi, menyiapkan dokumen yang banyak, sehingga butuh waktu,” kata Sudhamek, Jakarta, Selasa (13/9).

Dengan keyakinan tersebut, Anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) ini berharap pemerintah masih mampu mengejar target uang tebusan, deklarasi maupun repatriasi semaksimal mungkin, terutama bisa melampaui prediksi Bank Indonesia (BI) sebesar Rp 21 triliun uang tebusan dan repatriasi Rp 180 triliun.

“Kalau cuma Rp 21 triliun mah optimistis bisa terlampaui uang tebusannya. BI terlalu konservatif, namanya juga bankir. Kalau sama seperti trader bisa repot,” kata Sudhamek.

Untuk diketahui, hingga 12 September 2016 pukul 16.24 WIB, realisasi uang tebusan tax amnesty baru mencapai Rp 8,93 triliun atau 5,4 persen dari target keseluruhan Rp 165 triliun.

Sementara nilai harta yang sudah dideklarasi maupun di repatriasi totalnya sebesar Rp 388 triliun dari 49.270 Surat Pernyataan Harta (SPH) yang masuk. Rinciannya, Rp 282 triliun adalah deklarasi dalam negeri, deklarasi luar negeri Rp 87,9 triliun dan repatriasi Rp 18,8 triliun.

Sudhamek menilai upaya Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak di tiga bulan pertama tidak terlalu efektif. Sambungnya, banyak waktu yang terbuang percuma akibat rencana komunikasi yang kurang baik, ditambah dengan lamanya waktu yang dibutuhkan perusahaan untuk persiapan ikut tax amnesty.

“Dua bulan untuk sosialisasi, nambah peraturan yang kurang. Itu karena dari awal communication plan-nya tidak baik, tidak efektif. Kalau se-

Sambungan Halaman 1 muanya baik, paling cuma makan waktu sebulan,” jelas Anggota Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) ini.

Sementara repatriasi berjalan lambat, Sudhamek mengakui karena pengusaha sekarang ini masih mencari tempat investasi yang menguntungkan.

Pengusaha, lanjutnya, masih berhitung peluang investasi di Tanah Air. “Maka dari itu, pemerintah terus berbenah diri supaya Indonesia makin cantik dan bisa menyedot investasi, salah satunya dengan repatriasi ini,” ujar dia.

Tantangan saat ini, Sudhamek menuturkan, upaya Ditjen Pajak untuk melayani para peserta tax amnesty yang diperkirakan melonjak di periode minggu ketiga dan keempat September 2016. Baik dari petugas pajak, sistem, dan pendukung lainnya.

“Kita lihat lah, kalau uang tebusan di September atau sampai Desember nanti masih jauh dari target APINDO Rp 60 triliun, maka akan sulit mencapai Rp 165 triliun. Karena sejak awal target pemerintah itu sudah tidak realistis,” ungkap Sudhamek.

Uang Tebusan Rp 40 T Sofjan Wanandi menyatakan uang tebusan dari program pengampunan pajak sebesar antara Rp 30 triliun hingga Rp 40 triliun akan masuk pada September 2016 ini. Ia pun yakin target perolehan dana amnesti pajak akan tercapai. Menurut Sofjan, dalam setidaknya dua pekan sisa September ini akan banyak dana pengampunan pajak yang masuk.

Pasalnya, para wajib pajak besar sudah menyatakan kepastiannya untuk mengikuti program pemerintah ini. “Temanteman yang besar bilang akan masuk, dalam satu atau dua

minggu ini. Minggu depan bisa kayak pasar lah,” kata Sofjan kepada wartawan di sela-sela Lokakarya Tax Amnesty, Sabtu (10/9) lalu.

Ia mengestimasi, uang tebusan pengampunan pajak yang akan masuk hingga akhir September 2016 akan mencapai kisaran Rp 30 triliun hingga Rp 40 triliun.

Sofjan mengungkapkan, ia memperoleh laporan uang tebusan yang masuk hingga pekan lalu mencapai Rp 14 triliun.

“Saya percaya, saya targetkan Rp 30 triliun sampai Rp 40 triliun uang penaltinya (uang tebusan). Saya harapkan bulan ini masuk semua, kemarin saja sudah Rp 14 triliun masuk penaltinya,” ungkap Sofjan.

Menurut Sofjan, banyak wajib pajak yang masih mengurus administrasi untuk mengikuti program pengampunan pajak. Namun demikian, ia mengaku optimistis banyak dana yang akan masuk hingga akhir September 2016, terutama bersumber dari wajib pajak besar.

Berdasarkan data resmi dari situs Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), hingga hari ini uang tebusan pengampunan pajak yang sudah masuk mencapai Rp 9,04 triliun.

Dari angka tersebut, Rp 7,55 triliun bersumber dari Objek Pajak (OP) non-UMKM, Rp 1,02 triliun berasal dari Badan non-UMKM, Rp 456 miliar OP UMKM, dan Rp 16,1 miliar dari Badan UMKM. Adapun komposisi harta mencapai total Rp 393 triliun.

Dari angka itu, Rp 284 triliun merupakan deklarasi dalam negeri, Rp 89,8 triliun deklarasi luar negeri, dan Rp 18,9 triliun berupa repatriasi.

Ikut Tax Amnesty Sebelumnya, Sofjan Wanandi mengaku sudah mengi-

kuti program pengampunan pajak alias tax amnesty yang diberlakukan pemerintah sejak Juli 2016 lalu.

Sofjan pun menceritakan pengalamannya mengikuti amnesti pajak. Menurut Sofjan, proses pengurusan amnesti pajak dirasakannya cukup cepat.

Ia pun mengaku, proses tersebut hanya berlangsung dalam hitungan hari.

“Saya mengurusnya cepat, karena sudah tahu caranya.

5 sampai 10 menit selesai di (kantor) pajaknya,” kata Sofjan kepada wartawan di sela-sela Lokakarya Tax Amnesty, Sabtu (10/9) lalu.

Sofjan menyatakan, Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak sudah menerima deklarasi dan uang repatriasi yang dilaporkannya. Selain itu, ia juga sudah menerima surat keputusan bahwa amnesti pajak dan dana yang dipulangkannya sudah diterjma.

“Surat keputusan kemarin sudah saya terima. 5 hari selesai, bagus lah saya bilang.

Surat keputusan tax amnesty saya sudah diterima dan sudah memenuhi syarat-syaratnya,” ungkap mantan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) tersebut.

Sofjan bercerita, ia mengurus pengampunan pajaknya di Kantor Pusat Ditjen Pajak.

Sementara itu, surat keputusan amnesti pajak diterimanya di Kantor Pajak Besar di Jakarta.

Menurut Sofjan, dirinya optimistis pada akhir bulan September 2016 ini akan banyak dana yang masuk dari program pengampunan pajak. Pasalnya, ia menerima laporan bahwa wajib-wajib pajak besar akan memasukkan dana amnesti pajaknya pada bulan ini.

“Teman-teman yang besar (pengusaha, red) bilang akan masuk, dalam satu atau dua minggu ini. Minggu depan bisa kayak pasar lah,” tutur Sofjan. (kom/lip/tit)

Tantang Tes DNA ISTRI...

Djarot Saiful Hidayat

Penyelundupan Bahan Kimia BC...

Sambungan Halaman 1

kasus penyelundupan ini.

Ani mengaku geram dengan kasus penyelundupan ini terutama Amonium Nitrat. Sebab, bahan kimia yang dikirim dari Malaysia ini sejak tahun 2010 sudah menghancurkan 500 ton terumbu karang di Indonesia.

“Penyelundupan ini dari Malaysia, sudah 6 tahun terakhir bahan kimia ini sangat berbahaya dalam menangkap ikan karena merusak terumbu karang. Kami akan temui pemerintah Malaysia untuk menindaklanjuti kasus ini agar tidak terus terulang,” ujarnya di Jakarta, Selasa (13/9).

Meski demikian, dia men-

gaku bangga dengan apa yang telah dilakukan oleh Ditjen Bea dan Cukai. Diharapkan, kinerja Ditjen Bea Cukai bisa terus meningkat dalam memberantas penyelundupan.

“Ini adalah wajah bea cukai yang baik. Saya ingin wajah yang baik di segala lini. Masih banyak pelabuhan yang harus dijaga. Diharapkan kerja sama dengan Kapolri juga akan meningkatkan kinerja Ditjen Bea Cukai,” tuturnya.

Tak hanya Ani, Susi Pudjiastuti juga mengaku geram dengan penyelundupan Amonium Nitrat yang dikirim dari Malaysia. Sebab, kerusakan terumbu

karang di perairan Indonesia kian parah.

“Ciri-ciri daerah yang menangkap ikannya pakai bom itu banyak bulu babi. Kerusakan terumbu karang kita sudah sampai Raja Ampat. Bahkan di NTB, NTT sudah sering kita dengar. Coba kalian tanya saudagar yang punya ikan kerapu merah, itu mereka menangkapnya pakai bom,” jelasnya.

Untuk itu, dia meminta kepada seluruh kementerian dan lembaga terkait untuk saling bersinergi dalam menjaga kekayaan laut Indonesia. “Kalau laut rusak nanti ikan tidak ada, jadi nanti kita hanya punya laut biru saja mau?,” tandasnya. (mer/tit)

“Kenapa Pak Mario tak datang?” tanya wartawan.

“Ya karena Ibu Linna yang jadi korban,” jawab Vidi.

Data bahwa yang dilaporkan akun Instagram lambe_turah tercantum di berkas laporan polisi yang dipegang oleh Vidi.

Akun lambe_turah selama ini dikenal sebagai sosok yang kerap memposting informasi soal kehidupan selebritis.

Akun hebohwow Selain melaporkan akun Instagram lambe_turah, Istri Mario Teguh, Linna Susanto, juga melaporkan satu akun lain bernama hebohwow. Dua pemilik akun itu juga dipolisikan.

Soal identitas orang-orang yang dilaporkan didapat dari berkas laporan polisi yang digenggam pengacara Linna, Vidi Syarif. Dalam laporan polisi bernomor LP/4419/IX/PMJ/Dit. Reskrimsus itu, Linna melaporkan pemilik akun lambe_turah yang berinisial SHH dan dan pemilik akun Hebohwow yang berinisial AM.

Sambungan Halaman 1 Kedua akun Instagram itu biasa memposting informasi soal kehidupan selebritis. Pukul 17.00 WIB, akun lambe_turah masih aktif, sedangkan hebohwow tak bisa ditemukan di Instagram.

Respon lambe_turah Setelah dilaporkan ke polisi, Akun lambe_turah merespon lewat postingan di Instagramnya. Akun lambe_turah memposting dengan memberi titel “Istri Mario Teguh Laporkan Akun Instagram lambe_turah”.

Foto itu diberi caption dengan kata-kata khas postingan akun tersebut.

“Gak ush heboh :D minceu udah tau kok bakal dilaporin dari pagi tadi. Just info yess bkn cuma minceu aja yg dilaporin tapi ada 1 akun lagi, dan juga ada 3 orang lainnya. Siapa aja mereka ??? Nanti juga bakal tau dari media online :D :D Cliiiink berubah lagi jadi arwah gentayangan biar bisa tau #MinceuLanjutMakanGergajiBesiDanBatakoBiarKuat #Eaaaak. Oh

ya minceu berdoa semoga ini bukan pengalihan isu #uknowwhatimean,” demikian respons lambe_turah.

Kisruh Keluarga Seperti diketahui, beberapa hari belakangan ini motivator kondang Mario Teguh dikabarkan berseteru dengan ‘anaknya’ Ario Kiswinar. Ario meminta pengakuan Mario Teguh, bahwa ia adalah anak kandungnya.

Namun, Mario Teguh bersikeras tak mengakuinya, tetap ngotot, ia bukanlah ayah kandung Ario Kiswinar.

Perseteruan berlanjut dengan polemik di media massa.

Ke dua pihak saling melempar pernyataan. Hingga Mario Teguh menantang Ario untuk melakukan tes DNA sebagai ajang pembuktian, apakah ia benar-benar anak Mario Teguh.

Atas tantangan tersebut, Ario Kiswinar menyambutnya, dan menyatakan siap melakukan tes DNA, asal dilakukan di tempat yang independen.

Perseteruan tersebut bukan saja melibatkan Mario Teguh dengan Ario Kiswinar, tetapi

juga menyeret keluarga yang lain. Seperti adik bungsu Mario Teguh, Permata Kumara Teguh.

Bahkan, Permata Kumara Teguh mendukung penuh langkah Kiswinar. Menurutnya cara tersebut merupakan jalan keluar yang tepat.

Sementara itu Kiswinar meminta agar prosedur tes DNA harus dibahas terlebih dahulu agar fair bagi kedua belah pihak.

Hal tersebut perlu dilakukan agar memperoleh hasil yang jujur dan bisa dipertanggungjawabkan, serta disahkan oleh lembaga yang berwenang.

Sebelumnya, Kiswinar buka suara lantaran pengakuan Mario Teguh yang menyebut dirinya hanya memiliki dua orang anak. Kiswinar yang tidak terima dengan pernyataan tersebut memilih blak-blakan.

Nantinya, jika hasil Tes DNA menunjukkan Kiswinar merupakan anak kandung Mario Teguh dan benar terjadi penelantaran anak, maka Mario Teguh dapat dimintai pertanggungjawaban secara pidana. (det/tit)

08 www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM 13-SEPTEMBER-2016

-1.66% IHSG 5,281

0.1% NIKKEI

16,977

-0.7% STI 2,873

-0.3% FTSE 6,829

-0.3% KLCI

-0.2% DJIA

1,686

18,480

-0.5% NASDAQ

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

561,261

538,810

1,326.20

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,188

5,259

SUMBER: GERAIDINAR 13-SEPTEMBER-2016

SUMBER: KLIKBCA.COM 13-SEPTEMBER-2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13177.00 9690.20 14832.59 9958.05

BELI 13157.00 9670.20 14732.59 9878.05

Bunga LPS Turun, Belum Berdampak pada Kredit

JAKARTA(BM)-Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menurunkan tingkat bunga penjaminan bank umum dalam rupiah dari 6,75 persen menjadi 6,25 persen. Namun penurunan LPS rate ini diperkirakan tidak akan langsung berdampak pada suku bunga kredit perbankan.

Ketua Dewan Komisioner LPS Halim Alamsyah mengatakan, banyak faktor yang mempengaruhi suku bunga

kredit perbankan, seperti suku bunga deposito, 7 days reverse repo rate Bank Indonesia (BI) termasuk tingkat inflasi. ”Memang tidak seluruhnya proses transmisi hanya tergantung dari suku bunga deposito, banyak hal yang mempengaruhi suku bunga kredit.

LPS rate itu tengah-tengah dari perubahan 7 days reverse repo rate ke deposito. Sebetulnya bagi bank-bank

leader yang tentukan suku bunga deposito umumnya tidak berpengaruh LPS rate,” ujar dia di Kantor LPS, Jakarta, Selasa (13/9).

Meski demikian, lanjut Halim, adanya LPS rate ini mempengaruhi suku bunga deposito, maka seharusnya penurunan tingkat bunga pinjaman tersebut juga berdampak pada suku bunga kredit perbankan.Halim memperkirakan setidaknya penu-

runan LPS rate akan mempengaruhi suku bunga kredit setidaknya dalam 6 bulan-1 tahun. Namun hal tersebut juga masih melihat kondisi makro ekonomi dan likuiditas dari industri perbankan.

“Kalau likuiditasnya berlimpah akan lebih cepat. Kadang-kadang transmisinya bergeser-geser tergantung situasi ekonominya. Tapi umumnya segitu,” jelasnya.(nis/dra)

FOTO:BM/TIST

BIAYA JASA PENIMBANGAN PETI KEMAS Aktivitas bongkar muat di pelabuhan peti kemas ekspor Impor Jakarta International Container Terminal (JICT) di Jakarta,Selasa. Pengelola terminal peti kemas ekspor impor di Pelabuhan Tanjung Priok memberlakukan biaya jasa penimbangan peti kemas ekspor pada auto gate JICT-TPK Koja sebesar Rp 50.000 per boks.

Pengembang Inginkan Penurunan Bunga KPR Daripada DP JAKARTA(BM)-Bank Indonesia kembali melakukan pelonggaran aturan mengenai Loan to Value (LTV ) untuk beberapa kategori kepemilikan rumah.

Salah satunya penurunan uang muka atau Down Payment (DP) pembelian rumah pertama yang diprediksi bakal meningkatkan permintaan rumah segmen menengah atas. Karena selama dua tahun terakhir permintaan residensial di segmen ini mengalami penurunan signifikan.

“Pelonggaran ini sangat positif untuk daya beli konsumen, harusnya diikuti dengan penurunan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA),” ungkap Presiden Direktur PT Riyadh Group, Bally Sahputra, Selasa (13/9). Menurut pengembang Apartemen Pancoran Riverside, mayoritas pembeli rumah pada segmen menengah lazimnya menggunakan kredit bank, namun karena adanya ketentuan ketat soal uang muka, sebagian menunda pembelian atau beralih ke pembayaran secara tunai. Adanya pelonggaran ini diharapkan konsumen atau investor yang sempat menunda pembel-

ian akibat besaran uang muka yang tinggi bakal mulai berminat kembali.

Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) yang terbaru, uang muka untuk rumah pertama yang sebelumnya ditetapkan sebesar 20 persen, diturunkan menjadi 15 persen. Pada rumah kedua turun menjadi sebesar 20 persen, dari ketentuan sebelumnya sebesar 25 persen. Menurut Bally, besaran uang muka rumah pertama sebesar 15 persen itu sudah maksimal dan cukup ideal.

Pada satu sisi uang muka juga merupakan bentuk komitmen dan keseriusan pembeli untuk membayar KPR. Selain itu, banyak pengembang yang menawarkan diskon uang muka, sehingga sangat meringankan beban pembeli.

Riyadh Group misalnya masih menawarkan uang muka nol persen untuk unit ready stock di Pancoran Riverside guna menarik minat konsumen.

Pihaknya mendorong penurunan suku bunga KPR dan KPA dibanding pemerintah menurunkan lagi besaran uang muka (DP). Idealnya, kata Bally, suku bunga KPR dan KPA bisa single digit yakni sebesar 5 persen-7 persen.

Tidak seperti sekarang yang masih tinggi di kisaran 9 persen-12 persen, padahal bunga acuan BI kini sudah berada di level 7 persen dan cenderung terus menurun.

“Dulu pada 2011-2012 suku bunga KPR pernah 8 persen, dan waktu itu properti booming,” ujarnya. Menurut riset Indonesia Property Watch (IPW), setiap penurunan 1 persen bunga KPR akan meningkatkan potensi pasar KPR sebesar 4 persen-5 persen. Kalau suku bunga KPR dan KPA bisa ditekan hingga satu digit, disebutkan peningkatan pembelian properti melalui skema KPR bisa tumbuh 10 persen-25 persen.

Bally memprediksi permintaan hunian di segmen menengah atas baru akan terasa meningkat di semester kedua 2017 terutama pasca masyarakat melaporkan dan membersihkan seluruh aset-asetnya melalui program pengampunan pajak (tax amnesty) pada Maret 2017. “Pasar residensial menengah atas baru akan benar-benar pulih pada 2018.

Namun ini sekali lagi tergantung dari regulasi yang dibuat pemerintah termasuk menyangkut suku bunga KPR,” papar Bally. (nis/dra)

Total Wearable Solutions Zebra Technologies Tingkatakan Produktivitas

JAKARTA(BM)-Sebuah penelitian menyebutkan bahwa perusahaan diharapkan dapat meningkatkan jumlah gudang, karena penjualan online secara global terus meningkat. Para pengusaha bidang pergudangan yang disurvei mengatakan mereka berencana memfasilitasi dengan teknologi baru untuk memenuhi kebutuhan karena peningkatan dalam volume pengiriman.

Zebra Technologies Corporation menyediakan visibilitas secara real time mengenai aset, tenaga kerja dan transaksi perusahaan, serta mengumumkan hasil penelitian Warehouse Vision Study di tingkat AsiaPasifik. Survei global yang membandingkan lebih dari 1.000 profesional TI dan operasional pergudangan di sektor ritel, manufaktur, logistik, transportasi dan distribusi grosir di banyak negara termasuk Aus-

FOTO: BM/IST

SOLUSI : Penggunaan aplikasi untuk memenuhi kebutuhan di bidang pergudangan yang semakin meningkat.

tralia, China, dan India, tentang ekspektasi mereka dari tahun 2015 hingga 2020.

Perangkat wearable khusus dengan sistem operasi (OS) Android, didukung oleh Zebra Mobility DNA, dengan penggunaan hands-free dan perintah suara yang dapat meningkatkan mobilitas, kenyamanan dan ketepatan bagi

penggunanya.

Dibandingkan perangkat wearable lama yang dijalankan dengan suara, solusi multi model baru ini dapat meningkatkan produktivitas sebesar 15 persen dan menurunkan kesalahan sebesar 39 persen.

Total Wearable Solutions dari Zebra merupakan tonggak terbaru komitmen Zebra dalam

menyediakan “visibilitas yang visioner”.

Vice President, Enterprise Mobile Computing, Zebra Technologies, Joe White, Selasa (13/9), menjelaskan Warehouse Vision Report Zebra menemukan 72 persen dari hampir 1.400 pekerja di bidang logistik dapat menggunakan solusi pemilihan dengan perintah suara sebelum tahun 2020, naik dari hanya 30 persen di tahun 2015.

Vice President & General Manager, Sales at Zebra Technologies Asia Pacific, Ryan Goh, menjelaskan adanya lonjakan aktivitas e-commerce di Asia Pasifik dalam beberapa tahun terakhir, yang dipimpin Tiongkok dan India. Para responden Warehouse Vision Study Zebra memiliki rencana untuk memfasilitasi staf gudang dengan teknologi dalam lima tahun kedepan.(nos/dra)

PAMERAN

Fashion And Craft Festival Targetkan Transaksi Rp3 Miliar SURABAYA(BM)-Penyelenggaraan pameran Fashion and Craft Festival Surabaya tahun ini ditargetkan bisa mencapai transaksi penjualan sebesar Rp3 miliar dengan jumlah pengunjung 15.000 orang. Pada penyelenggaraan serupa tahun lalu transaksi selama pameran berlangsung mengalami surplus penjual. Pada target transaksi sekitar Rp 2 miliaran, akhirnya dapat terealisasi Rp2,6 miliar.

GM Sales Marketing Mediatama Binakreasi, Hadi Sunarno, penyelenggara pameran mengatakan target tersebut sejalan dengan bertumbuhnya industri fashion dan kerajinan dalam negeri.

“Surabaya saat ini sudah menjadi lahan perekonomian yang modern dan tinggi terutama untuk produk fashion dan kerajinan, bahkan produk kerajinan fashion ini sudah beralih menjadi kebutuhan primer,”jelasnya,Selasa (13/9).

“Kami berharap pameran ini bisa menjadi sarana promosi bagi para pelaku industri fashion dan kerajinan,” katanya. Pagelaran Fashion ans Craft Festival Surabaya tahun ini digelar 14-18 September 2016 di Grand City Surabaya.

Sedikitnya ada 200 peserta pameran dari berbagai daerah Indonesia, dengan produk kolaborasi etnik dan modern seperti ragam busana batik, tenun, hijab, perhiasan, dan tas.Hadi menambahkan, tahun ini hanya ada 2 peserta dari dinas di pemerintahan dari total target 20 dinas.

Menurutnya, minimnya peserta dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) oleh dinas tersebut lantaran adanya pemangkasan anggaran dari pemerintah pusat.

“Pemerintah sedang melakukan pengetatan anggaran sehingga cukup mempengaruhi UMKM yang dibina oleh pemerintah daerah, sedangkan UMKM yang berdiri secara mandiri tidak terpengaruh, “ ujarnya.(nis/dra)

09 www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

BPBD Jatim Minta Waspadai Kebakaran Hutan SURABAYA (BM) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur (Jatim) meminta sejumlah daerah yang berpotensi mengalami kebakaran hutan dan lahan untuk tetap waspada terhadap munculnya titik api secara tiba-tiba.

Penegasan itu diungkapkan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD IST

RAPAT KOORDINASI: Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur menggelar rapat koordinasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan bersama stakeholder di kantor BPBD Jatim, Selasa (13/9).

Jatim, Achmad Fuad, selesainya menggelar rapat koordinasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan bersama stakeholder di kantor BPBD Jatim, Selasa (13/9). “Titik-titik yang perlu diawasi seperti hutan milik Perhutani dan Taman Nasional. Di Situbondo, misalnya merupakan daerah yang cukup berpotensi,” katanya.

Lebih lanjut dijelaskan, saat ini kebakaran hutan sudah bisa dikendalikan dan dapat diminimalisir.

Kondisi tersebut berkat kerjasama pemerintah provinsi (pemprov), pemerintah kabupaten (pemkab) dan beberapa pihak terkait yang turut serta mengantisipasi kebaka-

ran hutan dan lahan sejak dini.

“Semua sudah paham tugas masing-masing untuk mengantisipasi kalau terjadi kebakaran hutan.

Untuk persiapan sarana dan prasarana yang dimiliki BPBD saat ini sudah tak ada masalah,” ungkap Fuad.

Antisipasi bencana, tambah Fuad, merupakan perintah dan komitmen Gubernur Jatim, Soekarwo.

Upaya penanganan sejak dini dapat meminimalisir dampak bencana, BPBD berupaya untuk hadir di tengah-tengah masyarakat. “Kepedulian masyarakat terhadap korban bencana juga semakin baik,” tandasnya. (ant/udi)

SURABAYA (BM) - Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur (Jatim) memintadinaskesehatan(dinkes) untuk proaktif melakukan pengawasan dan peredaran obat palsu.

Ketua Komisi E DPRD Jatim, dr Agung Mulyono di DPRD Jatim, Selasa (13/9) mengatakan, Dinkes Jatim dan BPPOM jangan hanyamenungguadanyalaporan dari masyarakat terkait beredarnya obat palsu yang sangat membahayakan masyarakat. Karena ini terkait dengan nyawa seseorang maka sudah saatnya Dinkes

masyarakat,” tegasnya Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mengimbau kepada masyarakat apabila menemukan obat palsu atau obat kadaluarsa agar segera melaporkan pihak kepolisian atau ke Dinkes Jatim, BPPOM, dan komisi E juga membuka posko pengaduan yang nanti akan ditinjaklanjuti.

Anggota Komisi E DPRD Jatim lainnya, dr Benyamin Kristianto mengatakan, sudah seharusnya Dinkes Jatim bersama BPPOM menyelidiki dari hulu sampai hilir terkait peredaran

Jatim dan BPPOM turun proaktif dan melakukan jemput bola sebelum ada korban yang jatuh akibatmengkonsumsiobattersebut.

“Meski belum ada laporan dari masyarakat terkait peredaran obat palsu di masyarakat, namun saya berharap dua insitusi itu tetap melakukan jemput bola. Artinya, penyisiran adanya obat palsu bisa dilakukan ke apotek-apotek atau klinik dan rumah sakit. Hal itu sebagai antisipasi yang dilakukan oleh pemerintah terhadap peredaran sekitar 20 jenis obat palsu di

BM/MADJI

Dinkes Didesak Proaktif Antisipasi Obat Palsu

dr Agung Mulyono

obat palsu ini. Biasanya, peredarannya dilakukan di apotekapotek atau di klinik yang tidak jelas dan tidak berizin. Demikian juga kedua institusi ini harus menelusuri PBF (Pabrik Besar Farmasi) yang mengeluarkan obat tersebut.

“Ini seperti peredaran vaksin palsu. Karenanya dalam masalah obat palsu kedua institusi ini janganlah menunggu laporan dari masyarakat. Tapi bagaimana menemukan jalur distribusi dari hulu ke hilir. Dengan begitu Jatim akan aman dari peredar-

Goverment Spending Harus Mampu Jaga Konsumsi SURABAYA (BM)- Goverment Spending atau belanja pemerintah harus mampu menjaga konsumsi dan daya beli dari masyarakat Jawa Timur (Jatim).

Demikian disampaikan Gubernur Jatim, Dr. H. Soekarwo saat memimpin Rapat Koordinasi tentang pembangunan Jatim dengan Dewan Riset Daerah di Bappeda, Selasa (13/9).

Ia mengatakan, salah satu cara yang sudah dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim adalah pemihakan terhadap UMKM, yakni dengan pemberian bunga murah dan kemudahan akses permodalan. “Jadi APBD harus diarahkan sebagai fungsi Stimulus,” ungkapnya.

Ia mengatakan, goverment spending sebagai fungsi stimulus harus berpihak dan melindungi kepada masyarakat di tengah kondisi krisis yang melanda. Lebih lanjut, Gubernur Jatim yang akrab disapa Pakde Karwo menuturkan, strategi atau langkah dalam menjaga konsumsi masyarakat dengan cara menjaga pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan investasi hingga memperkuat perdagangan dalam negeri.

Pemprov Jatim, kata dia, telah merubah konsep belanja yang semula melalui hibah atau grand dari SKPD kini diubah menjadi skema loan agrement. Skema ini, bertujuan untuk memberikan pinjaman kepada perbankan (Bank Jatim) yang bertindak se-

BM/ANDRE

BAHAS PEMBANGUNAN: Rapat Koordinasi tentang pembangunan Jatim dengan Dewan Riset Daerah di Kantor Bappeda Jatim, Selasa (13/9).

kah tersebut berdampak pada The Fed menaikkan suku bunga sekali lagi. Ditambah isu komoditi harga minyak mengalami kenaikan, harga komoditi argiculture mengalami kenaikan termasuk komoditi metal (baja).

Selain itu, kondisi perekonomian negara tujuan ekspor Jatim seperti China, AS, India, Jepang, Korea, Jerman, Belanda dan Inggris mengalami pelambatan. Secara khusus, China juga mengalami penurunan share ekspor dan impor terhadap

bagai penjamin untuk kemudian disalurkan kepada UMKM. Pakde Karwo menjelaskan, konsumsi masyarakat masih mendominasi pertumbuhan PDRB dari sisi pengeluaran. Hal ini sangat penting agar terus dijaga karena kondisi ekonomi negara-negara tujuan ekspor mengalami penurunan.

Saat ini, isu ekonomi global sangatlah besar. Salah satu isu ekonomi yang menjadi perhatian adalah brexit, karena Inggris keluar dari Uni Eropa lang-

PDB-nya.

Kondisi ekonomi makro Jatim, sampai dengan semester I tahun 2016, tumbuh 5.5 persen di atas nasional yang hanya mencapai 5.04. PDRB Jatim sampai semester I tercatat, Rp. 903.01 triliun, ini berkontribusi 14.98 persen terhadap PDB Nasional sebesar Rp. 6.028,60 triliun.

Di bidang investasi, sampai dengan semester I, didominasi investasi PMDN baik fasilitas maupun non fasilitas yang nilainya mencapai Rp. 58.98 triliun.

Sedangkan, untuk investasi PMA realisasi sampai dengan semester I, tercatat Rp. 12,64 trilliun.

“Secara khusus, investasi PMA dari ijin prinsip tahun 2010-2015 belum terealisasi sebesar Rp. 273 trilliun. Hal ini sangat penting untuk diketahui penyebabnya,” ungkap Soekarwo.

Kinerja perdagangan di Jatim sampai dengan semester I tahun 2016 sebagian besar disumbang oleh perdagangan dalam negeri yang nilainya mencapai lebih dari Rp. 469 trilliun. Sementara itu, perdagangan luar negeri Jatim mengalami defisit Rp. 6,827 triliun. Namun, secara total perdagangan Jatim surplus Rp. 43.977 triliun. “Jatim menjadi “Hub” bagi perdagangan di Indonesia Bagian Timur. Jadi center gravity dari perdagangan. Bahkan, di Batam Jatim menjadi Base denganVietnam,” tegasnya.

Secara umum, petumbuhan ekonomi Jatim pada triwulan II terakselerasi tumbuh 5.5 persen. Dari sisi permintaan, akselerasi di dorong oleh peningkatkan konsumsi swasta dan pemerintah serta akselerasi ekspor yang signifikan.

“Akselerasi konsumsi swasta dan sektor perdagangan di dorong oleh perayaan hari besar keagamaan dan pencairan Gaji 13 dan 14 Pegawai Negeri Sipil. Selain meningkatkan pendapatan juga mendorong realisasi anggaran pemerintah,” imbuhnya. (dre/udi)

Bayi Kembar Empat Lahir Selamat di RSU dr Soetomo 2.000 gram; kemudian bayi kedua berjenis kelamin perempuan berbobot 2.100 gram.

Sedangkan bayi ke empat juga berjenis kelamin perempuan dengan bobot 1.500 gram, dan bayi ke empat juga perempuan dengan bobot 1.900 gram.

“Seluruh bayi lahir dengan selamat dan dalam keadaan normal serta sehat,” kata Harsono.

Kelahiran bayi kembar empat ini awalnya tidak disadari oleh pasangan Banirsa Suyuti dan istrinya, Mirna Indriyani. Saat awal kehamilan dokter dari salah satu rumah sakit swasta yang menanganinya awalnya hanya mengatakan jika bayi yang dikandung hanya kembar dua.

Namun, saat usia kandungan memasuki bulan kelima ternyata diketahui jika bayi tersebut kembar tiga. Hingga akhirnya

pada usia kandungan memasuki bulan ke enam ternyata perkiraan dokter salah dan bayi dalam kandungan mirna adalah kembar empat.

Secara terpisah, dokter spesialis Anak Rumah Sakit dr Soe-

BM/MADJI

SURABAYA (BM) - Bayi kembar empat pasangan Mirna dan Sayuti lahir dengan cara operasi cesar di Rumah Sakit dr Soetomo Surabaya, Selasa (13/9). Proses operasi berjalan sekitar tiga jam sebelum akhirnya empat bayi dengan berat antara 1.500 gram sampai 2.100 gram lahir.

“Tadi operasi dimulai pukul 13.00 WIB dan baru saja selesai sekitar pukul 16.00 WIB,” kata dr Harsono, Kepala BLUD RSU dr Soetomo ketika berbincang dengan sejumlah wartawan selesainya proses operasi caesar.

Menurut Harsono, dari operasi caesar ini, tim dokter berhasil membantu proses persalinan Mirna Indriyani, 27 tahun, dan bisa melahirkan empat anak sekaligus. Anak yang pertama kali berbasil dikeluarkan berjenis kelamin laki-laki berbobot

dr Harsono

tomo Surabaya dr. Agus Harianto Sp.A mengatakan, bayi kembar empat yang dilahirkan secara operasi cesar ini memasuki usia kehamilan selama 34 minggu. “Saat ini bayi tersebut masih dalam pengawasan tim dokter dan ditempatkan di NICU bayi untuk melakukan pengawasan ketat terhadap kondisi empat bayi kembar yang terlahir prematur,” katanya.

Menurutnya, tim dokter bayi kembar kondisi kelahiran bayi prematur ini harus mendapat pengawasan intensif dengan alasan organ vital terutama jantung bayi yang terlahir prematur dan akan mengalami gangguan akibat kurang sempurnanya jaringan tubuh.

“Saat ini, pengawasan terhadap bayi kembar tersebut akan terus kami lakukan supaya

kalau terjadi apa-apa segera bisa dilakukan tindakan yang cepat dan tepat,” katanya.

Sementara itu, Sayuti orang tua bayi tersebut mengaku sampai dengan saat ini masih belum memikirkan apa nama yang akan diberikan untuk empat bayi kembarnya tersebut. “Kami belum mempersiapkan nama yang tepat, namun kami ada rencana kalau nama dari empat orang anak kami ini kalau dirangkai akan menjadi kata love atau yang berarti cinta,” katanya.

Ia berharap, bayi yang sudah lahir kali ini bisa melewati masamasa kritis sehingga bisa tumbuh dengan normal seperti layaknya bayi-bayi yang lainnya. “Kami berharap bayi kami bisa melewati masa kritis dan juga bisa normal seperti bayi yang lainnya,” katanya berharap. (ant/udi)

an obat palsu,” tambahnya.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu aparat kepolisian bersama BPPOM merilis penemuan peredaran obat palsu di Tangerang. Tak tanggung-tanggung

jumlahnya mencapai 20 jenis termasuk untuk kebutuhan anestasi (pembiusan). Setelah diselidiki ternyata obat tersebut sangat berbahaya. Bahkan melebihi dari narkoba. (ant/udi)

HUT FKPPI

Gus Ipul Ingatkan Pentingnya Cinta Tanah Air SURABAYA (BM) - Kehadiran Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/POLRI Indonesia (FKPPI) sebagai pengingat bagi generasi muda akan pentingnya rasa cinta tanah air. Penegasan itu dikemuakanWakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim), Drs. H. Saifullah Yusuf, saat menghadiri HUT FKPPI ke 38 di Kantor Seketariat FKPPI Jatim Jalan Raden Wijaya, Surabaya, Selasa (13/9).

Menurut wakil kepala daerah yang juga akrab disapa Gus Ipul itu, pemahaman itu oleh para gereasi muda penting.

Sebab, generasi muda adalah komponen cadangan yang harus siap di garis terdepan menjaga kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Hal ini berkaitan dengan wawasan kebangsaan serta menurunnya rasa cinta tanah air dan nasionalisme,” ujarnya.

Ia mengatakan, selain lunturnya rasa cinta tanah air tantangan lain yang dihadapai bangsa ini ialah tingginya kesenjangan sosial. Berdasarkan data Bank Dunia sebanyak 1% penduduk menguasai hampir 50% kekayaan Negara. “Ini membuktikan bahwa yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin. Kesenjangan sosial itu juga mencakup maju dan dan tidaknya suatu daerah,” terang Gus Ipul.

Ditambahkan, kesenjangan sosial juga memicu rendahnya kualitas SDM yang ada. Di Indonesia tenaga kerja di sektor formal rata-rata hanya mengenyam pendidikan selama 7 tahun, ini menunjukkan bahwa mereka hanya lulusan SD. Sedangkan yang mampu mencapai sarjana hanya sekitar 60 juta dari 251 juta penduduk yang ada, atau sekitar 6%. “Sebab, inilah pemerintah terus bekerja keras untuk meningkatkan kualitas pendidkan formal, juga memberikan porsi lebih terhadap pendidikan yang berbasis ketrampilan,” tukasnya.

Menurutnya, segala tantangan tersebut bisa dihadapai karena Indonesia memiliki tiga modal dasar yang cukup kuat.Yang pertama dan utama ialah keberadaan Pancasila sebagai pedoman bangsa. Akan tetapi meski Pancasila sering diucapkan, namun PR terbesar bangsa ialah membumikan Pancasila.

Selain itu, modal dasar yang kedua yakni masih tingginya paham moderasi di Indonesia, ini menyebabkan banyak umat beragama tidak terjerembab pada ekstrimisme dan radikalisme. Lebih dari itu, sikap moderat telah mampu menjaga harmonisasi hubungan antarumat beragama yang berbeda beda. Modal dasar yang terakhir yakni mayoritas psikologis bangsa adalah membangun bukan membongkar.

“Dengan tiga modal dasar yang telah saya jelaskan tadi kita perlu optimis bahwa tantangan dalam mempertahankan NKRI bisa dilakukan,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasdam V/ Brawijaya Brigjen TNI Rahmat Pribadi saat membacakan sambutan Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI I Made Sukadana mengatakan, sukses dan tidaknya tujuan pembangunan bangsa dan tantangan yang ada saat ini merupakan tanggung jawab semua komponen bangsa.

Ketua FKPPI Jatim Gatot Sudjito mengatakan, dalam memperingati HUT ke 38Tahun 2016, FKPPI mengusung tema“Bersatu dan berdaulat dalam mempertahankan pancasila UUD 1945 dan NKRI Menuju Indonesia yang Mandiri”. Ada serangkaian acara yang akan dan sudah dilaksanakan. Mulai upacara di taman makam pahlawan, donor darah, mengunjungi dan memberikan santunan kepada para veteran, hingga acara sarasehan atau seminar wawasan kebangsaan. (dre/udi)

BM/ANDRE

TERIMA CINDERA MATA: Gus Ipul Menerima Cinderamata Dari Ketua Umum FKPPI pada Peringatan HUT Ke-38 FKPPI.

10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Profil

Tiga Proyek Jalan ISTIMEWA

ORANG nomor satu di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (PU BMP) Kota Surabaya, Erna Purnawati, punya target sendiri untuk tahun 2016 ini. Apa itu?

Ujung tombak Pemkot Surabaya dalam urusan jalan dan pematusan ini menargetkan pengerjaan tiga proyek jalan: frontage road sisi barat dan timur Jalan Ahmad Yani, Wiyung, dan Kedung Baruk Surabaya tuntas pada 2016 ini.

Erna Purnawati Menurut Erna Purnawati, sebetulnya ada tujuh titik pengerjaan jalan yang masih dalam tahap penyelesaian. “Tetapi, merujuk pada masalah pembebasan tanah yang tidak mudah, belum semua proyek tersebut bisa diselesaikan pada tahun ini,” katanya.

Tujuh proyek tersebut yakni Lingkar Luar Timur, Lingkar Luar Barat, Middle East Ring Road (MERR), frontage road sisi Timur dan sisi Barat Jalan A Yani, Wiyung (Babatan), dan Kedung Baruk. “Untuk tahun ini, proyek yang tuntas yakniWiyung, Kedung Baruk dan frontage road,” katanya.

Kata Erna, masalah pembebasan lahan menjadi kendala utama dalam penyelesaian proyek ini. Dibutuhkan anggaran besar untuk membebaskan lahan dan bangunan di tujuh titik tersebut.

Untuk tahun 2016 ini, Dinas PUBMP menganggarkan anggaran sebesar Rp110 miliar. “Anggaran tersebut hanya untuk biaya ganti rugi pembebasan lahan saja,” katanya.

Erna mencontohkan untuk pengerjaan MERR dengan panjang 1,6 kilometer, dari jumlah 216 persil, baru 80 persen yang dibebaskan. Atau sebanyak 160 persil yang sudah dibayar. Beberapa persil yang belum dibebaskan tersebut dikarenakan warga meminta harga sangat tinggi. “Ada yang minta per meter Rp18 juta. Kalau seperti itu, kami tidak bisa melakukan pembayaran karena jauh dari appraisal,” katanya.

Sementara untuk di Wiyung, Erna menyampaikan di tahun depan, fisiknya sudah bisa diselesaikan. Sama seperti di MERR, di Wiyung juga ada warga yang meminta harga tinggi untuk pembebasan lahan sehingga ada enam persil yang dikonsinyasi.

Pemkot Surabaya sudah menitipkan uang di pengadilan. Dia berharap pada 2017 nanti, sudah ada kontrak untuk Wiyung.

“Mereka minta harga tinggi sekali. Ini Rp 11 miliar untuk enam persil tersebut sudah kami titipkan ke pengadilan. Proses-proses di pengadilan sudah dilalui. Kami sudah minta pengosongan. UntukUndang-Undangyangbaru,kalaupengosonganketuanyaPengadilan Negeri, Pemkot hanya pendamping di lapangan. Kami juga sudah menjelaskan ke warga, kalau uangnya di pengadilan tidak akan bertambah atau berkurang,” pungkasnya. (has/nii)

BM/HUMAS

PELAYANAN PUBLIK: Walikota Tri Rismaharini menyentil jajaran Camat dan Lurah yang susah ditemui warga yang berurusan di kantor Kecamatan atau Kelurahan.

Risma Soroti Pelayanan Publik di Kecamatan dan Kelurahan

Camat dan Lurah Susah Dihubungi sering mendapat keluhan dari warga bahwa camat atau lurah susah untuk ditemui.Walikota karena itu berpesan agar perangkat kecamatan/kelurahan menggunakan teknologi “chatting” atau program percakapan dalam internet untuk berkomunikasi langsung, sehingga mempersingkat komunikasi dan waktu.

Ia mengatakan agar hal tersebut jangan sampai mengganggu pelayanan. “Oleh karena itu, saya mengimbau agar setiap kecamatan dan kelurahan memiliki jalur komunikasi di aplikasi ‘chatting’,” kata salah satu bakal calon PDIP yang paling kuat

kans-nya mengalahkan Ahok di Pilgub DKI ini.

Nantinya, lanjut Risma, jika ada warga atau tamu, staf bisa saling membagikan informasi dengan waktu singkat, dan pelayanan optimal dapat terpenuhi.

Selain itu, wali kota juga mengimbau agar terus memperketat pemantauan dan indentifikasi warga pendatang. Hal tersebut dilakukan, untuk mengantisipasi datanganya pelaku kriminal, hingga terorisme.

Risma juga meminta kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, agar menciptakan aplikasi untuk melaporkan dan memantau data warga

pendatang melaui gawai milik RT/RW/Lurah.

Apresiasi Para camat dan lurah, lanjut dia, harus memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait permasalahan anak seperti narkoba, perdagangan anak dan tindak kekerasan seksual pada anak.

Ia juga mengimbau agar para lurah dan camat lebih peduli jika ada anak-anak berkumpul pada suatu tempat untuk menghindari terjadinya pelecehan seksual.

“Saya ingin agar para lurah memberikan imbauan kepada RT/RW setempat agar lebih waspada jika ada gerombolan

anak yang tiba-tiba berkumpul di satu titik. Nanti, Pemkot Surabaya akan menfasilitasi dengan mengundang psikiatris yang memiliki pengalaman mengatasi tindak kekerasan pada anak,” tegasnya.

Tak hanya memberikan imbauan, wali kota juga memberikan apresiasi kepada lurah dan camat yang turut menjaga kebersihan dan kerusakan pada bangunan di kantor. “Kantor camat dan lurah adalah representasi dari lingkungan, jadi jika ada kerusakan silakan mengiformasikan ke dinas terkait, nanti akan langsung dilakukan tindakan,” katanya. (hma/has/nii)

DPRD Ajukan Empat Perda Inisiatif atau klasifikasi jalan, raperda ýtempat hunian berimbangý, dan raperda pengelolaan CorporateSocial Responbility (CSR).

Empat usulan raperda itu disampaikan dalam Rapat Paripurna yang dihadiri Walikota Surabaya Tri Rismaharini di Kantor

BM/MADJI

SURABAYA (BM) - DPRD Kota Surabaya mengajukan empat rancangan peraturan daerah (raperda) Inisiatif. Empat raperda itu terdiri atas raperda tentang izin dan pengawasan tenaga kerja, raperda tentang angkutan kelas jalan dan

Mochamad Machmud

DPRD, Selasa (13/9) siang. Agenda rapat paripurna itu adalah pandangan umum dari masing - masing fraksi terkait empat raperda inisiatif tersebut.

Ketua Badan Pembuatan Peraturan Daerah (BPPD), Mochamad Machmud, mengatakan empat usulan raperda ini diajukan bukan tanpa alasan.

Bahkan, sebelum empat raperda ini diusulkan sudah dibahas intens oleh masing-masing fraksi. “Kami memang sepakat mengusukan empat raperda Inisiatif ini. Alasannya, karena empat perda ini harus diterapkan di Kota Surabaya, dan harapannya disepakati bersama olehWalikota sehingga bisa cepat diimplementasikan,” katanya.

Dia mencontohkan, semisal

usulan raperda kelas jalan. Jika ini diterapkan maka potensi jalan rusak di Surabaya ini semakin sedikit. Artinya, Pemkot sudah bisa memetakan jalan mana yang masuk dalam kelas A, B, atau C. “Kelas jalan kan menentukan kendaraan apa saja yang boleh melintas dan tidak boleh melintas. Jadi , Kalau sudah ada perda, kendaran tidak bisa sembarangan melintas,” tuturnya.

Untuk raperda hunian berimbang, dikatakan Machmud, Pemkot berhak meminta pengembangmembuathuniankhusus bagi warga miskin, atau kelas ekonomi menengah ke bawah.

Selama ini, pengembang di Surabaya membuat hunian mewah danharganyafantastis.“Kalaudibiarkan seperti ini, kasihan warga

16 TKA Ilegal Dideportasi SURABAYA (BM) – Pemerintah Kota Surabaya terus melakukanpantauanterhadapmasuknya Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Kota Pahlawan ini. Apalagi di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), para investor dari berbagai negara ASEAN tak sedikit yang ingin berivestasi dan mengembangkan usahanya.

“Ada peningkatan masuknya Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Surabaya sering dengan bergulirnya era MEA. Kita akan intensifkan pengawasan, ImigraTri Rismahari si sudah siap,” ujar Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, usai mengikuti rapat paripurna di DPRD Kota Surabaya, Selasa kemarin.

Rismamenyatakanhinggasaatini,pihaknyatelahmendeportasi sebanyak16tenagakerjaasingillegal.Merekadipulangkankenegara asalnyamasing-masing.Operasipenertibantenagakerjaasingilegal, melibatkanbeberapainstansiterkait,sepertiBakesbanglinmas,Dinas KependudukandanCatatanSipilsertaImigrasi.“Merekayangmasuk haruspunyaKitas(Kartuizintinggalterbatas),”urainya.

Terkait ditangkapnya Benjamin Holst oleh Satpol PP Kota Surabaya,Warga Negara Jerman yang mengemis di jalanan, Risma menyampaikan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan kedutaan Jerman. Warga Negara asing itu sebelumnya melakukan hal yang sama di Bali.Walau yang bersangkutan telah diserahkan ke pihak imigrasi, namun instansi tersebut tak memiliki anggaran untuk memulangkannya. “Nanti kita akan komunikasi dengan negara asalnya,” jelasnya. (sab/dji/nii) BM/MADJI

SURABAYA (BM) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kali ini menyoroti kinerja aparat Pemkot di level Kecamatan dan Kelurahan. Risma meminta lurah dan camat di kota ini agar lebih optimal dalam memberikan pelayanan publik.

“Staf kecamatan dan kelurahan sangat terbatas, saya juga banyak menerima keluhan dari masyarakat bahwa camat dan lurah susah dihubungi,” kata Tri Rismaharini saat memberikan pengarahan kepada camat dan lurah di Graha Sawunggaling Surabaya, Selasa (14/9).

Risma menggarisbawahi perihal pelayanan ini karena

Surabaya tidak bisa memiliki hunian yang nyaman, karena terkendala harga,” tandasnya.

Untuk usulan raperda CSR, ungkap Machmud tidak kalah tragis. Selama ini, perusahaan memiliki CSR minimal tiga persen dari keuntungannya selama satu tahun. Namun, CSR ini cenderung diserahkan ke pihak-pihak yang juah dari lokasi perusahaan. “Masak perusahaan berlokasi di Surabaya Timur, namun CSR nya diserahkan ke Gresik, Sidoarjo atau kota lainnya. Kan kasihan warga yang rumahnya dekat dengan perusahaan tersebut, setiap hari mereka terkena dampak limbahnya tapi waktu ada CSR mereka justru tidak kebagian,” urainya. (has/dji/nii)

Falun Dafa, Metode Kultivasi Jiwa dan Raga (7)

Amnesia Akibat Kecelakaan Lalin Pulih dalam Seminggu Semakin banyak mengenal para praktisi Falun Dafa, kita semakin mengetahui banyak keajaiban yang terjadi di dunia ini. Seorang yang terlibat kecelakaan lalu lintas, mengalami pendarahan di otak dan menderita amnesia, divonis dokter butuh waktu paling cepat 3 tahun pasca operasi untuk pulih. Ternyata Danny Liga (68) pulih dari amnesia hanya dalam tempo satu minggu. Kesaksian para praktisi langsung dari pelaku bukan sekadar kabar kabari dari mulut ke mulut.

NOOR IPANSYAH ISKANDAR - SURABAYA TIDAK ada orang yang ingin mengalami kecelakaan, tetapi kecelakaan merupakan risiko yang harus dihadapi setiap pengendara lalu lintas di jalan. Begitu juga praktisi Falun Dafa bernama Danny Liga, yang berdomisili di kota Bandung. Berita Metro mendapatkan nomor kontak Danny lewat brosur, dan melakukan wawancara melalui telepon, Selasa (13/9) kemarin.

Pria kelahiran Jambi pada

1948 ini menceritakan pengalaman pribadinya setelah menjadi praktisi Falun Dafa. Peristiwa itu terjadi 5 tahun lalu, sekitar 7 tahun setelah dia menekuni pelatihan Falun Dafa. Versi singkatnya, waktu itu dia berkendaraan sepeda motor. Sepeda motor Danny berjalan dengan kecepatan normal, berdampingan dengan sebuah truk yang melaju di sebelah kanannya. Tiba-tiba sopir truk mengerem men-

dadak. Ternyata ada sebuah sepeda motor memotong jalan, menyeberang dari sisi kanan.

Danny yang berada di sebelah kiri truk pun reflek mengerem mendadak. Kalau tidak mengeram, ia pasti menabrak sepeda motor yang memotong jalan itu.

Tetapi karena kejadian itu begitu tiba-tiba, sepeda motor Danny slip, dan jatuh. Danny sendiri terpelanting ke kiri. Kepalanya terbentur trotoar. Ia pingsan.

Karena kejadian itu tidak jauh dari RSU Rajawali, warga membawa Danny ke rumah sakit tersebut. Pihak keluarga dihubungi. Hasil pemeriksaan awal, ada pendarahan di otak.

Tetapi karena akhir pekan, tim rumah sakit menyatakan Danny baru bisa dioperasi pada Senin lusa. Setelah berunding, keluarga membawa Danny ke RS Borromeus dan tim dokter yang

memeriksa mengatakan operasi tidak boleh menunggu. Operasi harus dilakukan hari itu juga. Usai operasi, dan saat Danny terbangun dari pingsan, ia tidak mengenal satupun anggota keluarganya. Amnesia.

“Waktu itu, dokter mengata-

kan kepada keluarga saya, amnesia yang saya alami akan sembuh paling cepat dalam waktu tiga tahun. Tetapi, ternyata, saya sudah bisa mengingat semua kejadian yang saya alami dan mengenali keluarga saya dalam waktu seminggu kemudian,” tu-

BM/ISTIMEWA

EKSEKUTIF: Para praktisi Falun Dafa berasal dari aneka ragam latar belakang. Mulai dari eksekutif sampai rakyat jelata.

tur Danny.

Danny mengaku, sudah menjadi praktisi Falun Dafa sejak 2004. Sebelumnya, dia tergolong suka mengikuti berbagai pelatihan untuk terapi seperti reiki dan pelatihan kung yang lain. Kemudian seorang teman praktisi mengajak dia untuk mengikuti latihan Falun Gong.

“Setelah beberapa kali latihan, saya kok merasa, Falun Dafa ini yang paling cocok, karena tidak mengeluarkan tenaga terlalu banyak,” tutur ayah dua anak ini.

Sejak mulai menekuni praktik Falun Dafa, Danny mengaku tak pernah lagi berurusan dengan obat dan dokter. Tetapi pada waktu operasi setelah kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan pendarahan di otak pada 2011 itu, tentu saja dokter menggunakan obat-obatan. Termasuk obat bius dan berbagai vitamin untuk mempercepat re-

covery. “Tetapi selepas operasi, dan setelah terbebas dari amnesia, saya tidak pernah lagi bersentuhan dengan obat sampai sekarang,” kata kakek dari tiga orang cucu ini.

Dalam perspektif Falun Dafa, musibah kecelakaan seperti yang dialami Danny itu merupakan karma. Danny sendiri mencoba introspeksi atas kejadian itu. Dia tidak menemukan hal spesifik dosa apa yang dia lakukan, tetapi ia menyadari karma itu bisa merupakan buah dari kesalahan-kesalahan yang jauh di masa lalu.

Konsep karma sendiri mungkin dikenal sebagai ajaran agama Budha atau Hindhu.Tetapi, agama dan kepercayaan lain pun mengenal ajaran serupa yang disebut keadilan Tuhan. Dalam ajaran filsafat Jawa, kita juga mengenal konsep ngundhuh wohing pakarti. (bersambung)

MOJOKERTO-JOMBANG 11

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Serapan Anggaran Pemkot di Triwulan Terakhir, Tak Tunjukkan Perkembangan

Berada di Level 46 Persen dari APBD TA 2016

MOJOKERTO (BM) – Serapan anggaran Pemkot Mojokerto tiga bulan terakhir tak menunjukkan perkembangan yang begitu menggembirakan. Pada triwulan ke-III September ini, grafis bergerak hanya 11 persen atau berada di level 46 persen dari APBD TA 2016 sebesar Rp 1.007.722.667.300. Angka ini jauh di bawah target yang

dipasang kepala daerah yakni sebesar 85 persen.

Kabag Pembangunan Setdakot Mojokerto Agoes Heri Santoso mengatakan adanya sejumlah kendala dalam proses penyerapan anggaran.

“Kendala penyerapan berada di proyek fisik Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang belum terserap semua,” kata Agoes melalui Kabag Humas Pem-

kot setempat Heryana Dodik.

Sejumlah proyek prestisius di dinas tersebut menyimpan budget yang besar dan masih dalam proses pengerjaan.

Misalnya, proyek jalan dan Jembatan Rejoto senilai Rp 40 miliar yang belum terserap semua, revitalisasi Jalan Gajahmada-Pahlawan (Gamapala) yang masih tender.

“Masih banyak proyek PU

yang belum dilelang semua.

Kalau PU terserap semua sekitar 75 persen,” tandasnya.

Pemerintahan setempat, telah berupaya untuk mengejar ketertinggalan ini. “Semua SKPD harus bisa mendahulukan skala prioritas. Sehingga target tercapai,” imbuhnya.

Dari data yang ada, target penyerapan anggaran melempem dari awal. Pada

triwulan I, walikota memasang target 20 persen, triwulan II sebesar 35 persen dan target sampai triwulan III 85 persen. Dan inilah capaian 10 besar SKPD yang menempati nominasi penyerap anggaran terbanyak sampai dengan 26 Agustus 2016. Salah satunya balitbang 73,70 persen, dispenduk 68, 85 persen. (gie/ nov)

Asah Kemampuan Prajurit, Kodim 0815 Gelar Latbak Jatri Selama 3 Hari

MOJOKERTO (BM) - Kodim 0815 Mojokerto menyelenggarakan latihan menembak senjata ringan (Latbak Jatri) di Lapangan Tembak Yonif Para Linud 503/MK di Mojosari Kabupaten Mojokerto, Selasa (13/9), sekitar pukul 07.30. Dandim 0815 Mojokerto, Letkol (Czi) Budi Pamudji, menjelaskan bahwa Latbak Jatri, merupakan program rutin yang dilaksanakan setiap triwulan dalam satu tahun anggaran.

“Tujuan dilaksanakan Latbak Jatri adalah untuk memelihara dan mengasah kemampuan prajurit dalam menembak senjata ringan,” jelas Alumnus Akmil 1997 tersebut.

Sementara, Pasi Ops Kodim 0815 Mojokerto Kapten (Inf) Sasminto menambahkan bahwa Latbak Jatri dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut mulai Selasa (13/9), sampai dengan Kamis (15/9) yang diikuti personel mi-

FOTO BM/PRAYOGI

LATIHAN MENEMBAK: Kegiatan Latbak Jatri yang digelar Kodim 0815 untuk mengasah kemampuan menembak semua anggotanya.

liter Kodim 0815/Mojokerto. Adapun senjata yang digunakan untuk latihan tersebut terdiri dari senjata laras panjang jenis M16-A1 dan pistol P1.

“Di hari pertama Latbak Jatri diikuti 200 orang dengan perincian 190 orang petembak senapan laras panjang dan 10 orang petembak pistol, untuk personel yang belum menembak akan melaksanakan dihari kedua dan ketiga yakni 14 dan 15 September,” tambah Pasi Ops. Selain dandim, hadir pula Pasi Ops Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Sasminto selaku penyelenggara, Kapten (Inf) Sumiarso selaku komandan latihan, Kapten (Inf) Supriyanto selaku koordinator materi menembak senapan, Kapten (Inf) Kambali selaku koordinator materi menembak pistol, para danramil jajaran Kodim 0815, Pa Staf Kodim 0815 dan anggota militer Kodim 0815 Mojokerto. (gie/nov)

KILAS

Dua Pelaku Komplotan Pencuri Sapi Dibekuk MOJOKERTO (BM) – Polres Mojokerto terus berupaya mengungkap dan memburu komplotan pencuri sapi milik warga yang marak terjadi di Kabupaten Mojokerto. Upaya itu mulai menemui titik terang, setelah menangkap 2 pria asal Pasuruan yang dicurigai sebagai komplotan maling tersebut.

Dari kedua pria itu, polisi menyita minibus yang dimodifikasi dan parang serta terpal. Kasubbag Humas Polres Mojokerto Iptu Suyono mengatakan, kedua pria yang diFOTO BM/PRAYOGI tangkap berinisial ED UNGKAP: Petugas saat membeber dan MK, warga Grati barang bukti dari dua pelaku yang Kabupaten Pasuruan. ditangkap karena diduga kuat komPenangkapan ini be- plotan pencuri sapi rawal saat petugas Polsek Kutorejo sedang patroli, pada Sabtu (10/9), dini hari.

Saat melintas di Jalan Raya Desa Karangdieng, sekitar pukul 01.30, petugas memergoki sebuah mobil Isuzu Elf bernopol N 7131 D sedang terparkir di tengah sawah, sekitar 100 meter dari jalan raya. Saat didekati petugas, lanjut Suyono, sopir minibus justru tancap gas dan kabur dari lokasi. Aksi kejar-kejaran pun terjadi. “Minibus berhasil dihentikan di Jalan Raya Desa Pesanggrahan Kecamatan Kutorejo. Kami masih lakukan pemeriksaan,” kata Suyono.

Selain menangkap ED dan MK, kata Suyono, polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari dalam minibus warna silver itu. Di antaranya, sebilah parang, terpal dengan bercak darah kering yang diduga darah sapi, serta tali tampar. (gie/ nov)

Amati Progres Proyek, Wawali Kota Rela Blusukan ke Gang Kecil

MOJOKERTO (BM) – Pengerjaan proyek pembangunan program Pemkot Mojokerto mendapat perhatian serius Wakil Walikota Suyitno. Tak hanya memonitor perkembangannya, orang nomor dua di pemkot ini kerap melakukan sidak mendadak. Bahkan, Suyitno pun rela blusukan masuk gang-gang kecil.

Itu dilakukan untuk melihat

langsung perkembangan proyek yang sedang dikerjakan. Seperti yang dilakukan di Kelurahan Prajurit Kulon Gang 8 pada Jumat (9/9).

Di kelurahan itu, pemkot sedang melaksanakan proyek bedah kampung pavingisasi. Dalam sidaknya, Wawali Suyitno mengecek kesiapan warga yang ikut dalam pembangunan sekaligus melihat apa saja titik sasaran bedah kampung.

Suyitno menyarankan kepada pemborong yang mengerjakan proyek paving agar memperhatikan saluran air yang terdapat di kanan kiri jalan kecil tersebut. “Sebaiknya diberikan paralon untuk aliran air dari rumah ke saluran,” tuturnya.

Bahan baku paving juga menjadi perhatiannya. “Saya lihat pavingnya cukup kuat untuk tumpuan

kendaraan. Tinggal pengerjaannya harus maksimal,” urainya.

Wawali melanjutkan sidak di lingkungan Sentanan. Di tempat ini, warga sedang mengerjakan proyek bedah kampung pembenahan saluran air. Bertempat di depan SD Sentangan, wawali melihat ada fasilitas pelajar yaitu sarana olahraga yang kurang perawatan. Sarana olah raga ini mem-

punyai tribun yang hanya separuh lapangan.“Saya instruksikan agar tribun ini sekalian dibangun satu lapangan. Agar dapat digunakan pelajar untuk mengembangkan bakatnya di bidang olah raga,” jelasnya. (gie/nov) FOTO BM/PRAYOGI

SIDAK: Wakil Walikota Suyitno saat mengamati proyek pavingisasi yang sedang dikerjakan.

KEDIRI - NGANJUK

berita metro

www.beritametro.co.id

Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Kain Batik PNS Pemkab Nganjuk 2015

Istri Bupati Nganjuk Diduga Kuat Ikut Terlibat, tapi Belum Disebut Jelas NGANJUK (BM) – Teka-teki siapa saja aktor intelektual di kasus dugaan korupsi pengadaan kain batik PNS Pemkab Nganjuk pada 2015 senilai Rp 6 miliar lebih, mulai ada titik terang.

Dalam sidang perdana korupsi yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya , pada Kamis (8/9), Eko Baroto SH selaku Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Nganjuk membacakan berkas dakwaan para terdakwa.

JPU juga telah mengetahui siapa inisiator kasus dugaan korupsi dan orang-orang yang menikmati hasil pencurian uang negara tersebut.

Sedangkan, dalam berkas dakwaan tersebut, disebutkan beberapa nama di antaranya Bupati Nganjuk Drs H Taufiqurrahman berikut istri Bupati Nganjuk Ita Triwibawati. Namun, dugaan keterlibatan Istri bupati yang juga menjabat sebagai Sekda Jombang itu belum disebutkan dengan jelas.

Menurut R Prasetyo SE koordinator LSM Djawa Dwipa dalam acara bedah korupsi APBD mengatakan, dalam dakwaan JPU itu menyebutkan Bupati Nganjuk Drs H Taufiqurrahman selaku pemegang kuasa pengelolaan keuangan daerah menghubungi Kepala Bappeda Nganjuk Bambang Eko Suharto, untuk menyisipkan anggaran kegiatan belanja pakaian batik.

Kemudian, Kepala Bappeda menyampaikan perintah bupati itu ke Masduqi selaku Sekda yang juga Ketua Tim Penyusun Anggaran Daerah (TPAD) dan ke Mukhasanah selaku Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DP2KAD) Nganjuk.

Selanjutnya kegiatan pengadaan kain batik masuk ke dalam anggaran, hingga penguncian spesifikasi.

Diduga hal itu tidak luput dari campur tangan Ita Triwibawati, sehingga istri bupati juga sempat di-

periksa di Kejari Nganjuk hingga dua kali. “Dari perintah pertama hingga disisipkan alokasi anggaran belanja kain batik tradisional sebesar Rp 6.262.000 ke APBD 2015 hingga terjadinya tindak pidana korupsi. Dari kronologis ini, jaksa sebenarnya sudah sangat paham siapa pejabat yang seharusnya masuk penjara, tapi mereka tidak berani ambil risiko,” tegas Prasetyo.

Dalam sidang perdana lalu, meski diancam 20 tahun penjara, terdakwa Masduqi yang juga mantan Sekda Nganjuk tidak menyatakan keberatan atau eksepsi atas atas dakwaan JPU. Persidangan yang di Ketuai Majelis Hakim Matheus Samiaji mengagendakan pembacaan dakwaan oleh JPU. Dalam dakwaannya, Jaksa Eko Baroto mengatakan terdakwa Masduqi bersama dengan tiga terdakwa terpisah yakni, Sunartoyo, Mashudi, dan Edy Purwanto mendapatkan keuntungan dari pengadaan kain batik tahun anggaran 2015.

Dari perbuatan yang dilakukannya, masing-masing terdakwa menerima keuntungan bermacam-macam.

“Selaku Sekda, terdakwa Masduqi mendapatkan keuntungan sebesar Rp 20 juta,” kata Jaksa Eko Baroto dalam dakwaannya, waktu itu.

Atas perbuatannya, negara dirugikan hingga Rp 3,2 miliar. Dan perbuatan terdakwa Masqudi didakwa melanggar pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 UU RI nomor 31 tahun 1999 jo UU RI nomor 20 tahun 20012 tentang Perubahan UU RI nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Kini Publik masih menunggu keberanian tim JPU Kejari Nganjuk untuk mengungkap tuntas fakta hukum yang sebenarnya, termasuk dugaan keterlibatan istri Bupati Nganjuk Ita Triwibawati yang kini aktif menjabat Sekda Kabupaten Jombang. (kam/nov)

Mobil Kadis PU Kota Kediri Tabrak Motor dan Gerobak Tossa

KEDIRI (BM) - Diduga kaget, mobil dinas jenis Kijang Innova Kepala Dinas PU Kota Kediri, mengalami kecelakaan di Jalan Bhagawanta Bhari Desa Gogorante Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Selasa (13/9). Akibatnya, mobil tersebut mengalami kerusakan lumayan parah. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya ada korban luka ringan saja.

Data yang dihimpun, saat itu mobil Innova nopol AG 532 AP yang dikemudikan Kepala Dinas PU Kasenan melaju dari arah selatan ke utara. Tepat di lokasi kejadian, tiba-tiba ada pengendara motor yang mendahului dari kiri. Lantaran kurang siap, Kasenan kaget hingga ia membanting kemudinya ke kanan.

Namun, nahasnya mobil itu menabrak motor dan gerobak Tosa dari arah berlawanan.

PERWAKILAN

Bahkan setelah menabrak, mobil innova terus melaju hingga berhenti setelah menabrak gudang yang ada di timur jalan. Saat itu, Kadis PU tidak sendirian namun ada empat pegawai dinas PU lain di dalam

mobil tersebut. ”Alhamdulilah hanya ada korban menglamai luka-luka kecil saja, dan saat ini korban masih dirawat di rumah sakit,” terang Kabag Humas Kota Kediri Apip Permana.

Sementara pengemudi motor yang ditabrak diketahui bernama Ubaidillah (35), asal Desa Bulu Kecamatan Semen Kabupaten Kediri yang mengendarai motor Tossa AG 9347 AE. Dan untuk korban yang

mengendarai motor beat AG 2264 bernama Sukirwan (53), asal Desa Paron Kecamatan Ngasem yang saat kejadian membonceng istrinya bernama Siti Maisaroh (46), dan anaknya Iqbal (8). (bad/nov)

KILAS

Satu Lagi, Jamaah Haji Asal Kediri Meninggal KEDIRI (BM) – Satu lagi seorang jamaah asal Kota Kediri, meninggal dunia di tanah suci karena mengalami sakit. Meskipun demikian, Kantor Kemenag Kota Kediri sampai sekarang belum menerima berita resmi dari sistem komputerisasi haji terpadu. Informasi meninggalnya jamaah tersebut diperoleh dari rekannya di Makkah.

Data yang dihimpun, jamaah haji tersebut bernama Mochamad Busro Bin Achmad Jamawi (50), warga Banjaran Gang Carik 8 RT/RW 05/04 Kelurahan Banjaran Kota Kediri.

Almarhum berangkat haji bersama istrinya Atik Herminingsih (44), dalam rombongan 2 regu 4. Sementara, penyebab kematiaannya hingga saat ini belum diketahui.

Karena sebelum pemberangkatan, Kemenag Kota Kediri mencatat jamaah haji tersebut tidak memiliki riwayat penyakit kronis. Diduga, Ia meninggal dunia karena dehidrasi usai melaksanakan lempar jumrah. “ korban meninggal dunia dalam usia 50 tahun. Dalam catatan kami, tidak memiliki riwayat penyakit yang diderita saat berangkat ke tanah suci,” terang Abdul Basith Basith menambahkan, mendapatkan informasi meninggalnya jamaah haji asal Kediri tersebut dari seorang jamaah haji yang sekaligus sebagai ketua rombongan bernama Abu Bakar bin Abu Jalil atau dikenal dengan Gus Ab. Hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi resmi dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat). “Informasi baru kita dapatkan dari Kiai Haji Abu Bakar sesama jamaah haji dari Kota Kediri kemarin malam,” ujarnya seraya menambahkan sebanyak 213 calon jamaah haji Kota Kediri diberangkatkan pada, Selasa (16/8). Mereka masuk pada kelompok terbang (kloter) 21 atau satu kloter dengan Kabupaten Blitar. (bad/nov)

BPS Prediksi Bulan Ini, Kota Kediri Terjadi Inflasi

FOTO BM/IBAD

NAHAS: Kondisi mobil dinas yang dikemudikan Kadis PU usai mengalami kecelakaan.

KEDIRI (BM) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri memprediksi kondisi deflasi yang dialami Kota Kediri pada Agustus kemarin, diperkirakan akan berubah pada September hingga tutup bulan. Indikatornya, karena pada September itu bertepatan dengan bulan haji atau kurban, sehingga masyarakat cenderung berbelanja.

Lesunya penjualan barang tertentu pada Agustus menyebabkan deflasi diperkirakan tidak akan terjadi lagi, pada September hingga akhir bulan. Alasannya, pada September diperkirakan jumlah permintaan barang akan meningkat mulai

dari kebutuhan pokok, maupun penjualan hewan berupa kambing dan sapi. Untuk kebutuhan pokok meningkat karena bulan ini adalah momen haji pulang dari tanah suci. Biasanya masyarakat yang anggota keluarganya pulang dari haji mengadakan resepsi.

Sementara itu, Kepala BPS Kota Kediri Ellyn Brahmana mengatakan, sesuai perkirakan hingga akhir September ini lebih cenderung ke inflasi. Meski demikian pihaknya berharap inflasi tetap terkendali.

“Hampir bisa dipastikan September akan mengalami inflasi,” katanya. (roj/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang). IKLAN/LANGGANAN: 081 134 647 71

12 MALANG RAYA

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Buang Limbah Cair, Komisi D Sidak PG Kebon Agung MALANG (BM) - Komisi D DPRD Kabupaten Malang melakukan inspeksi mendadak (sidak), Selasa (13/9). Sasarannya adalah limbah cair Pabrik Gula (PG) Kebon Agung (KA).

Kala sidak dilakukan, PG Kebon Agung terkesan menutupi adanya permasalahan pembuangan air limbah pabrik yang mencemari sungai Metro di wilayah Desa Kebon Agung Kecamatan Pakisaji. Itu setelah warga setempat melaporkan kasus tersebut ke Komisi D. Bahkan belasan awak media dilarang masuk. Begitu juga kala hendak konfirmasi ke jajaran direksi PG Kebon Agung mereka sempat menunggu hingga tiga jam.

Akan tetapi jajaran direksi dari PG tersebut selama hampir tiga jam masih melakukan pertemuan bersama Komisi D. Ironisnya, dalam pertemuan tersebut para awak media tidak diperkenankan untuk melakukan peliputan.

Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Malang saat melakukan sidak ke PG KA didamp-

FOTO: BM/KHOLIL

SIDAK LIMBAH: Komisi D DPRD Kabupaten Malang saat melakukan sidak terkait limbah cair PG Kebon Agung, Selasa (13/9).

ingi Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, Tridyah Maestuti dan Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Lingkungan, Ricky Mainardi.

Mereka bertujuan untuk melihat proses pembuangan limbah cair yang berasal dari dalam PG KA tersebut. Akan tetapi ketika hendak dikonfirmasi terkait dengan pencemaran sungai di Desa Kebon Agung, direksi PG Kenonagung terkesan menghindar dan sulit

ditemui.

Bahkan ironisnya belasan awak media tersebut sempat di halang-halangi oleh satpam dari pihak PG tersebut. Setelah melaui mediasi yang alot, akhirnya jajaran direksi mempersilakan para awak media untuk melakukan kegiatan peliputan di area pengolahan limbah dari PG. KA tersebut.

Kepala Humas PG KA Suratni mengatakan secara teknis proses pembuangan limbah cair tidak masalah. Dikatakan

limbah yang keluar dari pabrik diolah dalam unit pengolahan limbah cair (UPLC).

Sisa pengolahannya akan membentuk lumpur. Sementara yang dibuang ke sungai adalah air warna bening yang telah melalui proses pengelolahan.

“Limbah yang keluar dari pabrik warnanya memang coklat. Namun kemudian diolah lagi hingga airnya jernih. Yang kita buang ke sungai adalah air yang bersih,” katanya.

Mengenai keluhan warga, Suratni mengaku di sekitar pabrik gula, juga ada banyak industri lain. “Soal limbah ke sungai tidak saja dari pabrik gula, tapi banyak,” ujarnya.

Menurut Suratni, kebocoran pipa akan telusuri dan segera diperbaiki. Ditambahkan hal ini telah dijelaskan kepada anggota Komisi D pada saat melakukan sidak di lokasi unit pengolahan limbah cair.

Persoalan limbah, anggota dewan mengaku tidak saja menyebabkan pencemaran air, akan tetapi berimbas pada polusi udara. Terkait polusi udara,

Suratni, membenarkan.

“Ya kalau polusi udara di sekitar pabrik kita akui. Hal ini disebabkan alat penangkapan debu alat penangkap debu mengalami kerusakan,” aku Suratni didampingi sejumlah personel PT Pabrik Gula Kebonagung.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pengawasan Lingkungan Badan Lingkungan Hidup, Ricky Mainardi mengatakan baku mutu air pembuangan limbah masih normal. Dijelaskan kadar asam (ph) berada di atas kisaran 7. Dalam posisi ini berarti kategori normal.

“Kita tes pakai kertas lakmus.

Berada di angka 7. Ini menunjukan kadar asam (PH ) masih normal. Kalau di bawah 6 berarti bermasalah,” jelasnya.

Dalam melakukan pengecekan, kertas lakmus tertulis angka-angka mulai dari 1 hingga 10 sebagai indikator. Ricky menambahkan pengujian di laboratorium dilakukan setiap sebulan sekali.Terkait limbah pabrik gula Kebonagung, Badan Lingkungan Hidup tidak menemukan pelanggaran.(lil/rdl)

Polres Pastikan Panggil Rekanan Proyek Kolam Renang Ambruk

MALANG (BM) - Rekanan yang mengerjakan proyek kolam renang indoor di komplek Stadion Kanjuruhan dipanggil Satreskrim Polres Malang. Pemanggilan itu terkait ambruknya kerangka atap yang menelan korban jiwa.

Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Adam Purbantoro, Selasa (13/9) mengatakan bila rekanan itu dipanggil pada pekan ini. “Dalam pekan ini kami akan layangkan surat panggilan. Mungkin Selasa atau Rabu surat akan kami kirim,” ujarnya.

Namun ternyata Adam be-

lum tahu, jika pihak rekanan, PT Mina Fajar Abadi berasal dari Aceh Timur, Provinsi Nangro Aceh Darusalam. Meski demikian, Adam yakin ada kantor perwakilan yang ada di Malang.

“Yang itu saya belum tahu (alamat asli PT Mina Fajar Abadi, red). Tapi kami akan mencari dulu alamat yang di sini. Pasti ada,” lanjut Adam.

Nantinya pemanggilan rekanan akan diruntut berdasar yang tertera di dalam dokumen lelang. Meski diakui, ada kemungkinan PT Mina Fajar Abadi hanya dipinjam, dan

tidak benar-benar mengerjakan proyek tersebut.

Adam memastikan, siapa yang mengerjakan proyek tersebut akan terungkap. Sebab, dia berjanji akan mengusut tuntas.

“Yang pasti akan ditelusuri dulu dari nama yang tercantum di dalam dokumen lelang. Dari sana mungkin saja berkembang ke pelaksana yang ada di Malang,” tegas Adam.

Saat ini penyidik Polres Malang masih menunggu hasil olah TKP, yang dilakukan oleh tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Jatim. Sebelumnya tim ini telah mengam-

bil logam sampel, dan diuji di laboratorium metalurgi Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.

Hasiltesitumenurutdiabaru akan keluar dua hingga tiga minggu ke depan. Setelah itu akan mengungkap faktor penyebab ambruknya empat kerangka atap proyek kolam renang indoor Stadion Kanjuruhan.

Menurut dia, apakah karena kesalahan teknis, kelalaian manusia atau faktor lain.“Fokusnya ke itu dulu,” paparnya.

Sementara sejauh ini media kesulitanmelacakkeberadaanCV Mulia Jaya Makmur, selaku kon-

sultan pengawas proyek. Perusahaan konsultan ini dikabarkan tidak ada di lokasi saat kejadian.

Hal ini sempat membuat geramanggotaDPRDKabupaten Malang. Terutama saat melakukan inspeksi ke lokasi kejadian.

“Dibayar mahal-mahal untuk mengawasi kok tidak ada di lokasi,” keluh seorang anggota dewan saat itu. Beberapa awak media pun melacak di antara rekanan proyek di Pemkab Malang, juga tidak mendapat informasi terkait perusahaan beralamat di Perum Tunjung Tirto Semarak C62, Singosari ini.(lil/rdl)

KILAS

PCNU Gerakkan Ekonomi Kelembagaan MALANG (BM) - PCNU Kota Malang terobsesi untuk menggerakkan ekonomi lewat kelembagaan. Untuk itu, PCNU melaunching M2M Indonesian Fast Food Kota Malang.

Peluncuran di Outlet M2M Malang, Jl KH Hasyim Asy’ari 21 Malang itu, merupakan outlet ke-16 yang ada di Indonesia. Sedangkan di Kota Malang merupakan yang pertama.

Menurut Manajer M2M Indonesian Fast Good PCNU Kota Malang, H Muhammad Ali, Selasa (13/9), M2M Indonesian Fast Food ini sebagai salah satu gebrakan dari PCNU. Lanjut Ali, cabang ke-16 ini merupakan cikal bakal M2M untuk dapat lebih berkembang di Kota Malang. Harapannya agar kehadiran M2M ini bisa mewujudkan perkembangan ekonomi bersyariat Islam dan berjamaah.

Nantinya, kata dia, gebrakan ini diharapkan mampu meningkatkan perkembangan ekonomi secara berkelembagaan. “Itu harapannya,” paparnya.

Sementara itu Walikota Malang, HM Anton menyampaikan apresiasi yang positif atas di launchingnya outlet M2M tersebut.

Sebab, dinilai bakal memberikan manfaat.

“Saya juga berharap agar keberadaan outlet M2M ini dapat mendukung program Kota Malang sebagai pilot project wisata kuliner halal yang saat ini sedang kita gaungkan. Caranya adalah dengan menyediakan sertifikat halal bagi kuliner yang ada di Kota Malang,” tegas walikota yang akrab disapa Abah Anton itu.(lil)

IKIP Budi Utomo Kurban Sapi MALANG (BM) – IKIP Budi Utomo (IBU), menggelar penyembelihan hewan kurban di Kampus C, Jalan Citandui, Selasa (13/9).

Sebanyak empat ekor sapi yang dikurbankan dalam momen Idul Adha 1437 Hijriyah kali ini.

Penyembelihan hewan disaksikan langsung oleh Rektor IBU, Dr Nurcholis Sunuyeko serta para civitas akademika kampus yang berhasil mencetak beberapa tokoh ternama itu. Bahkan, para dosen juga bahu membahu menguliti dan membungkus hewan kurban sebelum dibagikan kepada orang yang berhak menerima.

Nurcholis mengatakan, ada kenaikan jumlah hewan kurban dari tahun sebelumnya tiga ekor sapi. Hewan kurban itu dibagikan kepada warga yang membutuhkan. Utamanya yang ada di sekitar kampus yakni kawasan Bareng, Purwantoro dan Panti Asuhan.

“Alhamdulilah tahun ini ada empat hewan kurban berupa sapi dan semoga tahun depan bisa bertambah lagi,” kata Nurcholis.

Dia menjelaskan, makna penyembelihan hewan kurban.

Menurut dia nilai kebersamaan, nilai sosial dan juga unsur religius.

Kebersamaan yang dimaksud, karena seluruh hewan kurban tak lain merupakan wujud hasil dari semua civitas akademika IBU, sedangkan unsur sosial terletak pada saat daging hewan dibagikan kepada masyarakat tidak mampu.(lil/rdl)

PASURUAN

berita metro

www.beritametro.co.id

Dishub Kota Berlakukan Parkir Berlangganan

ASURANSI PERTANIAN

Tak Diminati Petani Kota Pasuruan

Disediakan Lima Titik Tanpa Bayar

PASURUAN (BM) - Para pelanggan parkir di Kota Pasuruan sekarang tidak perlu resah lagi. Betapa tidak, mulai sekarang Dinas Perhubungan (Dishub) dan Kominfo Kota Pasuruan telah menyediakan para pemilih karcis berlangganan melalui stiker yang didapat di Samsat Polres Pasuruan Kota.

Sementara ini Dishub masih menyediakan lima titik parkir khusus ini.

Di antaranya sepanjang Jl Niaga–Jl Nusantaran, Jl KH Wahid Hasyim serta seputaran Alun-alun.

Menurut Kepala Dishub dan Kominfo Kota Pasuruan, Rudianto, di lima titik ini yang sehari-harinya selalu dipadati kendaraan parkir. Rudi ber-

harap dengan adanya perlakuan khusus kepada pelanggan parkir berlangganan ini nantinya dapat memuaskan.

Diakui Rudi yang juga mantan Kabag Humas Pemkot Pasuruan ini, sejak pemilik kendaraan roda dua dan roda empat berkarcis parkir langganan belum merasakan enaknya pemegang stiker tersebut.

Dengan adanya kekurangan tersebut, Rudi yang dipercaya menjadi kepala Dishub dan Kominfo akhirnya membuat terobosan baru. Yaitu, memberikan lahan khusus bagi pengguna parkir berlangganan.

Harapan Rudi, setidaknya dengan adanya tempat khusus ini para

pemilik kendaraan bisa merasakan kenyamanan. Rudi juga percaya dengan adanya ini nantinya tidak lagi menemui juru parkir gegeran dengan pemilik kendaraan.

Imbuh Rudi, petugas parkir atau juru parkir yang berada di lokasi khusus ini juga berbeda dengan jukir umumnya. Para petugas parkir sudah dibekali cara memberikan layanan kepada pemilik kendaraan tersebut.

Mengapa disendirikan? Lanjut Rudi, supaya para petugas parkir ini bisa fokus pada pekerjaannya ini. Rudi juga berharap dengan perlakuan khusus ini nantinya dapat terjaga tatanan parkir di seputaran alun-alun, Jl Niaga–

Nusantara dan Jl KH Wahid Hasyim.

“Yang jelas kami akan tata rapi parkir di seluruh penjuru kota supaya tidak amburadul,” tegasnya. Paling tidak, kata Rudi, sudah tidak ada lagi kemacetan di tengah pusat Kota Pasuruan karena parkiran.

Dia juga berharap kepada semua pihak, mulai dari pemilik tokok, tukang becak, pengguna jalan, para jukir, supaya sama-sama saling membantu dalam memberikan kelancaran arus lalin. Tak kalah pentingnya, Sat Lantas Polres Pasuruan juga harus tegas dalam menegakkan rambu-rambu yang dipasang oleh Dishub.(umr/kd/rdl)

Penertiban PKL di Bangil Diwarnai Adu Mulut

PASURUAN (BM) – Puluhan petugas dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pasuruan, menertibkan sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di depan Pasar Besar Bangil, kabupaten setempat.

Pantauan di lokasi, para petugas penegak Perda tersebut datang ke lokasi dengan menggunakan satu truk patroli. Saat tiba di lokasi, beberapa orang petugas Satpol PP kemudian turun dari truk dan langsung melakukan penertiban.

Dalam penertiban itu sendiri petugas sempat mendapat perlawanan berupa adu mulut dengan sejumlah PKL yang ‘membandel’. Namun, dengan upaya persuasif yang dilakukan petugas, akhirnya para PKL tersebut mau ditertibkan.

“Penertiban kami lakukan, lanta-

PERWAKILAN

ran selama ini keberadaan PKL yang berjualan di sini seringkali menimbulkan kemacetan di depan pasar Bangil,” kata Kasi Trantib dan Keamanan Satpol PP Kabupaten Pasuruan, Anjar Dolar, Selasa (13/9). Dia mengaku bahwa sejatinya pihaknya tidak melarang para PKL berjualan di tempat tersebut. Namun, hal itu hanya berlaku pada jam-jam tertentu. Yakni, dari pukul 16.00–05.00. “Intinya kalau mereka berjualan secara tertib dan rapi, pastinya tidak akan menimbulkan kemacetan,” imbuhnya.

Dari penertiban tersebut, petugas Satpol PP berhasil menyita sejumlah barang dagangan milik PKL, yang selanjutnya akan dipersidangkan dalam sidang Tipiring. “Sebelumnya mereka sudah kami peringatkan berkali-kali.

Tapi, ternyata mereka masih saja tetap membandel,” pungkasnya.(kps/rdl)

PASURUAN (BM) – Para petani Kota Pasuruan banyak yang tak mau memanfaatkan asuransi pertanian. Padahal, jika ikut asuransi petani akan sangat diuntungkan.

Petani akan mendapatkan ganti rugi apabila mengalami gagal panen. Ganti rugi tersebut diberikan ketika petani yang mengikuti asuransi usaha tani khusus padi dalam verifikasi terbukti mengalami gagal panen hingga mencapai 75 persen setiap hektarnya.

“Dengan bayar premi Rp 30 ribu per hektar per musim tanam, petani akan mendapat ganti rugi Rp 6 juta per hektar jika gagal panen,” kata Kepala Dinas Pertanian, Kehutanan, Kelautan dan Perikanan Kota Pasuruan, Asep Suryatna, Selasa (13/9).

Asep mengatakan pihaknya sudah mensosialisasikan awal bulan lalu pada para petani yang ada di gabungan kelompok tani (gapoktan) maupun kelompok tani (poktan) di setiap kelurahan,

FOTO: BM/IST

ADU MULUT: Penertiban sempat mendapat perlawanan berupa adu mulut dengan sejumlah PKL yang ‘membandel’.

tentang program asuransi usaha tani yang telah digulirkan oleh Kementerian Pertanian.

Asuransi ini berlaku khusus untuk komoditas padi saja. Perusahaan asuransi yang ditunjuk pemerintah untuk program asuransi usaha tani yakni PT Jasindo.

Kata Asep, asuransi tersebut telah direalisasikan tahun ini, untuk musim tanam April–September 2016.

“Sudah kami sosialisasikan secara formal tentang asuransi itu pada perwakilan gapoktan maupun kelompok tani di empat kecamatan. Namun para petani ini kurang tertarik dengan asuransi ini,” kata Asep.

Asep menjelaskan, kalau dirinci secara ekonomi, justru asuransi itu akan menguntungkan para petani. Sebab asuransi usaha tani padi merupakan program pemerintah untuk melindungi petani ketika mengalami gagal panen akibat banjir, kekeringan, maupun terserang hama dan penyakit.(wbm/rdl)

FOTO: BM/IST

Ilustrasi Kelompok Tani Pasuruan

MALANG RAYA: AJI A HAJI (KOORD), M. KHOLIL, AGUS SUSANTO PASURUAN: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani IKLAN/LANGGANAN: 081 336 484 057

PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Menuju Target Peningkatan Produksi Jagung

Fadeli Canangkan 10 Ton di Tahun Pertama

LAMONGAN (BM)- Peningkatan produktivitas jagung di Lamongan menjadi 10 ton perhektar sudah akan bisa dicapai di tahun pertama, yakni di musim tanam 2016/2017. Itu tergambarkan dari road map yang disusun untuk pembangunan kawasan pertanian jagung modern tahun 2016-2019.

Pembuat road map, Prof Muh Cholil Mahfud, peneliti utama pada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur menyebutkan di tahun pertama, produktivitas jagung Lamongan di lima kecamatan sudah bisa naik 72,1 persen. Dari yang semula ratarata 5,81 ton perhektar, menjadi 10 ton perhektar.

Data itu diungkap Cholil di depan Bupati Fadeli serta sejumlah petani jagung di Solokuro, karena riset untuk itu sudah ada, teknologi tersedia, sehingga tinggal pelaksanaannya saja. Cholil kemudian menyebut sejumlah langkah sederhana penggunaan pupuk organik sesuai kebutuhan dan pola tanam jajar legowo, yang sebenarnya sudah diterapkan di Taman Teknologi Pertanian

FOTO: BM/FDN

SUDAH TERCAPAI: Target peningkatan panen jagung 10 ton per hektar di tahun pertama, diklaim sudah bisa tercapai ketika Bupati Fadeli mengunjungi TTP Solokuro kemarin.

(TTP) Desa Banyubang/Solokuro, namun belum sempurna.

“Selain petani belum cukup disiplin untuk memberikan pupuk organik maupun pupuk anorganik sesuai kebutuhan, pola tanam jajar legowo juga belum secara sempurna diterapkan. Selain itu, penggunaaan benih unggul selama ini belum disesusaikan dengan kondisi tanah di masing-masing wilayah yang tentu tidak sama,” katanya saat di Aula Gedung TTP Banyubang, Selasa (13/9).

Potensi Besar, Petani Pepaya Calina Butuh Perhatian LAMONGAN (BM) – Lahan kritis di kawasan hutan Dusun Cane Desa Candisari, Kecamatan Sambeng dimanfaatkan warga untuk menanam pepaya jenis calina.

Hasilnya cukup menjanjikan. Dalam seminggu, setidaknya dua kali panen bisa meraup keuntungan hingga puluhan juta rupiah.

Sugiono (45) dan delapan rekannya, termasuk salah satu sosok yang berhasil menyulap lahan tandus itumenjadi produktif. Dia memanfaatkan lahan seluas 3 hektar setelah sebelumnya berguru ilmu pertanian ke Malang.

“Keunggulan jenis pepaya calina, rasanya lebih manis kendati ditanam di lahan kering,” ujarnya, Selasa (13/9).

Dengan sekitar 10 ribu pohon yang kini produktif berbuah, setidaknya didapat 1 kg per pohonnya. Dengan harga Rp 2.000-4.000 per kilogram, keuntungan yang dapat dikantonginya terbilang besar, berkisar Rp 30 juta.

Dengan dipotong 10 persen untuk biaya operasional, Sugiono mampu meraup keuntungan hingga Rp 20 juta per minggu.

Hal senada disampaikan Zainuri pengusaha muda dusun setempat mengatakan, pepaya calina mampu berbuah sepanjang masa tanpa mengenal musim. Selain rasanya manis, tinggi pohonnya hanya berkisar 1,5 meter. Kelebihan lainnya adalah tanaman ini mudah perawatannya dan tidak membutuhkan banyak air. “Asal perawatanya bagus, maka hasil panennya lebih lama dan hasilnya juga tambah banyak, hanya saja harganya anjlok di tingkat petani,” ujarnya.

Dikatakan Zainuri, hingga kini belum ada perhatian dari pemerintah kabupaten Lamongan kepada petani pepaya. “Petani masih swadaya, dan belum ada bantuan dari pemerintah. Untuk itu kami butuh perhatian Pemkab Lamongan,” ujarnya Sementara Camat Sambeng, Suparno sangat mengapresiasi usaha para petani yang sangat inovatif sehingga mampu mengembangkan ekonomi masyarakat dengan membudidayakan pepaya di wilayahnya. “Saya bangga kepada petani budidaya pepaya yang sukses ini, mudahmudahan kedepan mendapat perhatian dari Pemkab Lamongan,paling tidak soal pemasaran sehingga harganya tidak dipermainkan tengkulak,” ujarnya.

Selain itu Kata Suparno pihaknya berupaya kedepan Desa Candisari akan disulap menjadi Desa wisata di kawasan Lamongan selatan. “Mudah-mudahan ke depan, bisa menjadi Desa Wisata yang akan dikunjungi para wisatawan, dengan demikian ekonomi masyarakat akan meningkat,” pungkasnya. (ifa/zen/epe)

Menurut dia, produktivitas jagung di Lamongan rendah karena selama ini pengolahan tanah minimal, pemberian pupuk organik sedikit dan penggunaan varietas yang beragam. Selain itu, kebiasaan petani meletakkan pupuk hanya di permukaan tanah, serangan hama, serta panen manual yang membuat kehilangan produksi mencapai lebih dari 7 persen menjadi faktor rendahnya produktivitas.

Dengan penerapan langkahlangkah tersebut, sambungnya, serta ditambah pengolahan

tanah secara sempurna, tanam serentak, serta penggunaan alat combine harvester untuk efektifitas panen, target produktivitas 10 ton perhektar sudah bisa dicapai di tahun 2016/2017 di lima kecamatan. “Ini nantinya akan dimulai di TTP Desa Banyubang Kecamatan Solokuro.

Kemudian menyebar, diterapkan di seluruh kecamatan di Lamongan dalam waktu tiga tahun,” ujarnya.

Sementara Bupati Fadeli menyatakan akan segera mematangkan road map tersebut, dengan menggelar focus group discussion (FGD) dengan mengundang para pakar pertanian untuk menyempurnakan hasil. “Saya ingin road map ini nantinya diterjemahkan dalam bahasa sederhana yang bisa dipahami semua petani. Sehingga setiap petani di Lamongan bisa belajar dan menerapkannya. Alatnya akan kami bantu, juga akan kami fasilitasi untuk sejumlah bahan produksi, asal petani nanti mau menerapkan pola yang sudah dirancang dalam road map,” kata dia.

Fadeli sebelumnya mencanangkan bakal mampu men-

ingkatkan produktivitas jagung di Lamongan menjadi 10 ton perhektar dalam jangka waktu tiga tahun. Itu dicanangkannya usai melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat, untuk belajar penerapan teknologi di bidang pertanian.

Untuk hal-hal yang berada di luar jangkauan Pemkab Lamongan, seperti ketersediaan pupuk. Fadeli sudah perintahkan kepada Dinas Pertanian dan Kehutanan agar mengawal agar distribusi pupuk bisa tepat waktu, sesuai dengan pola tanam petani. Selain itu, juga dengan menggandeng institusi lain seperti Kodim 0812 Lamongan yang juga menjlanakn instruksi Mabes TNI AD untuk memperkuat program ketahanan pangan di wilayahnya.

Di tahun 2015, luas panen jagung Lamongan mencapai 54.393 Ha dengan produksi sebanyak 323.549 ton, atau dengan produktivitas mencapai sekitar 5,81 ton perhektar.

Sementara selama enam tahun terakhir, produksi jagung yang sebesar 279.655 ton di tahun 2010, naik menjadi 323.549 ton di tahun 2015. (fdn/zen/epe)

Tekan Kejahatan Jalanan

Razia Pemotor, Puluhan Pelanggar Ditilang

KILAS

ABG Ngasem Dicabuli Usai Nonton Reog BOJONEGORO (BM) – Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Bojonegoro tengah menangani kasus kekerasan seksual yang menimpa Bunga (15) asal Kecamatan Ngasem. Dia dicabuli ED (21) pemuda tetangga desanya usai menyaksikan pertunjukan reog, Minggu (11/9) dini hari WIB. Kapolres AKBP Wahyu Sri Bintoro mengatakan, pemerkosaan itu terjadi ketika korban yang berangkat bersama dua temannya, menyaksikan reog di lapangan Desa Sendangharjo. Namun di akhir pertunjukkan, Bunga terpisah dan kesulitan untuk pulang. “Dia sempat minta tolong temannya yang ditemui di parkiran untuk ngantarkan pulang tapi tidak jadi karena bawa motor. Akhirnya ketemu tersangka,” terangnya kemarin.

Yang tidak diketahui korban, pelaku ternyata habis pesta miras bersama rekan-rekannya. Diduga akibat terpengaruh alkohol, muncul niat bejat ED. Ketidakberdayaan korban didukung situasi dan kesempatan, membuat tersangka leluasa mencicipi mahkota kegadisannya di lahan persawahan di Dusun Klumang, Desa Sendangharjo yang jauh dari pemukiman warga.

Usai puas m e­l a k u k a n aksi bejatnya, ED bukannya menagntar pulang Bunga. Dia malah kembali ke lokasi pertunjukan reog.

Beruntung B u n g a b e rFOTO: BM/NDO temu dengan DIPERIKSA: Korban didampingi rekan-rekanrekan-rekan- nya ketika melaporkan aksi pemerkosaan ED nya di tengah ke UPPA Polres Bojonegoro. perjalanan.

Tragedi itu lantas diceritakan dan mendapat dukungan untuk dilaporkan ke Polsek Ngasem. Tak butuh waktu lama usia laporan diterima, pelaku ditangkap tanpa perlawanan.

ED terancam dijerat Pasal 81 ayat (1) dan (2) serta Pasal 82 ayat (1) Undang Undang RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang Undang RI Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman maksimal ulahnya bisa sampai 15 tahun penjara. (ndo/zen/epe)

Perlintasan KA Licin Pemicu Kecelakaan

FOTO: BM/IFA

TIDAK SAYANG ANAK: Petugas memeriksa kelengkapan berkendara pengendara motor dalam razia kemarin.

Pelanggaran jelas terlihat karena hanya satu yang memakai helm. Tak hanya itu, keberadaan anak di boncengan depan justru lebih membahayakan.

LAMONGAN (BM) – Dalam rangka mengantisipasi pelanggaran lalu lintas dan potensi tindak kejahatan Jalanan, Satlantas Polres Lamongan melakukan razia di beberapa titik, Selasa (13/9) pagi. Salah satunya di perempatan jalan dekat kantor Dispendik.

Beberapa pengendara motor dan mobil yang melanggar aturan ditindak dalam razia yang berlangsung sekitar satu jam tersebut. Di antaranya tidak mengenakan helm, pikap terbuka memuat manusia dan beberapa jenis pelanggaran lain yang rawan memicu

kecelakaan.

Dari hasil razia yang dilakukan dalam kurun satu jam tersebut, petugas berhasil menyita 50 STNK, 6 SIM. Dan tak hanya itu saja, petugas juga menyita 9 kendaraan roda dua sebagai barang bukti pelanggaran. “Kami akan menindak tegas semua pelanggaran yang dilakukan, karena mulai dari teguran hingga peringatan yang kami berikan tidak diindahkan, maka dari itu kami melakukan tindakan penilangan,” terang Aiptu Fifin yang memimpin Unit Patwal dalam razia terse-

but.

Kasat Lantas Polres Lamongan AKP. Suprihanto, S.H menyebutkan bahwa banyaknya kasus pelanggaran, dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat untuk melengkapi persyaratan yang diberlakukan dalam berkendara. “Kami melakukan pengamanan pada kendaraan tersebut melainkan sudah melalui rentetan pemeriksaan, Berupa surat kelangkapan berkendara, hingga fisik kendaraan itu sendiri. Seperti spion, lampu sein, helm dan sebagainya,” jelasnya. (ifa/zen/epe)

LAMONGAN (BM) – Pengguna jalan yang melintas di Jl Jaksa Agung Suprapto Lamongan, wajib meningkatkan kewaspadaannya. Terutama jika mendekati jalur ganda perlintasan kereta api di sisi barat terminal tersebut dan dalam kondisi atau habis diguyur hujan.

Air mengge­ nangi lubang di perlintasan yang baru saja diperbaiki PT KAI. Ranjau tak terlihat itu men­j adi perangkap ampuh bagi pengguna FOTO: BM/FDN jalan, terutama pengguna sepe- TERJATUH: Petugas Satlantas Polres Lamongan membantu pengendara motor yang da motor yang terjatuh di perlintasan KA Jl Jaksa Agung tidak waspada Suprapto Senin (12/9) malam. akibat salah satu ban rodanya terjepit lubang. Informasi dari Satlantas Polres Lamongan, Senin (12/9) malam, beberapa pengguna motor berjatuhan di titik tersebut.

“Bila roda dua melintas sejajar akan jatuh terpeleset, kecuali kalau berjalan memotong,” ungkap Edi salah satu pengendara.

Salah satu anggota Satlantas Polres Lamongan, Bripka Hefi K mengatakan, kejadian selip sepeda motor diduga akibat kondisi jalan yang licin ditambah lubang yang tak terlihat.

“Dampaknya, memicu kemacetan panjang. Apalagi, saat sore hari dengan arus kendaraan padat lantaran bertepatan dengan jam pulang kantor,” terangnya.

Selama ini perlintasan rel KA Lamongan kerap jadi lokasi rawan kecelakaan dan kemacetan panjang. PT KAI sendiri sebenarnya sudah berupaya memperbaiki kemiringan rel dengan medianjalan. Namun anehnya meski sudah berkali-kali diperbaiki, masih saja ada korban berjatuhan.

Untungnya semua kendaraan yang melintas dari timur atau sebaliknya melaju dengan pelan. Polres Lamongan mengimbau pengguna jalan ekstra hati-hati terutama jika usai turun hujan. (fdn/zen/epe)

Siapkan Reward Khusus Bagi Penghafal Tiga Juz

Wabup Resmikan Ponpes Dalam Rutan Gresik

GRESIK (BM)- Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Gresik di Jalan Raya Cerme, Desa Banjarsari, membuat terobosan dengan menggagas pondok pesantren untuk para penghuninya. Tidak seperti pesantren kilat yang banyak dijumpai saat Ramadhan, namun konsep kali ini dibuat setiap hari. Harapannya, para warga binaan ketika terbebas dari masa hukuman bisa diterima di tengah-tengah masyarakat dengan kualitas keagamaan yang lebih kuat.

Kepala Rutan, Kusnan mengatakan, jadwal ponpes dimulai setiap pukul 09.00 WIB. Selain juga pada petang hari, pada saat jeda selepas shalat maghrib sampai masuk waktu shalat isya. “Selain bekerjasama dengan Pemkab Gresik, kami juga menggandeng Majelis PERWAKILAN

Ulama Indonesia (MUI) Gresik serta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Gresik,” terangnya, Selasa (13/9).

“Sebelum gagasan ini, kami sebenarnya juga sudah sering kali mengadakan pengajian dengan mengundang para ustad dari seluruh wilayah Gresik. Namun sifatnya tidak rutin. Tapi dengan program ini, akan kami tingkatkan dengan menggelarnya secara rutin pada setiap hari,” jelasnya.

Untuk itu, Rutan Klas II B Gresik juga coba bekerjasama dengan banyak pondok pesantren yang ada di Gresik yang akan secara bergantian, menjadi pengisi jadwal pondok pesantren di dalam rutan untuk para penghuni tahanan.

“Alhamdulillah, dengan acara yang tidak rutin seperti kemarin saja, ada salah satu mantan

binaan kami yang kini sudah menjadi muadzin dan imam di salah satu masjid yang ada di Kecamatan Glagah, Lamongan,” tutur Kusnan.

Kusnan menyatakan, selain pengajian dari para ustad pemangku pondok pesantren yang ada di seluruh Gresik.

Dalam pondok pesantren di dalam rutan itu nantinya, juga terdapat program khusus.

Yakni, hafal Al Quran. “Bagi yang hafal Al Quran minimal tiga juz, akan kami usahakan reward tersendiri. Hal ini sudah kami koordinasikan dengan Pemkab Gresik dan sudah disambut positif,” ujar Kusnan. Dari 412 penghuni rutan, Kusnan mengungkap jika rata-rata antusias mengikuti program ini.

Sementara itu, KH Mansyur Djamhari (80), pemangku

Ponpes Raudhatul Khidmah Banjarsari, mengatakan sangat mendukung trobosan ini. “Gagasan ini adalah ide mulia dan harus didukung.

Sebab pada dasarnya, tidak ada manusia yang selalu benar dan pasti ada khilafnya.

Apalagi, pondok pesantren saya sendiri juga tidak jauh dari rutan,” sebutnya.

KH Mansyur Djamhari mengaku, sudah siap membantu penuh program ini tentunya dengan cara yang berbeda dibanding ketika memberi tausiyah kepada masyarakat umum. “Kami akan sentuh dulu bagian hatinya untuk menggugah kesalahan yang pernah diperbuatnya. Baru secara perlahan kami sadarkan, agar mereka bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya,” tutur Mansyur.

Budi Soetomo (37) salah satu penghuni rutan yang jadi warga binaan karena kasus perjudian, mengatakan sangat mendukung program ini.

Apalagi program pengajian dirasa kurang cukup untuk mempertebal keimanan. “Sebelumnya memang sudah ada pengajian yang diadakan, tapi tidak rutin. Paling-paling kalau ada acara saja. Saya juga kadang ikut, kadang tidak,” katanya.

“Kami juga ingin lebih mengetahui akan ilmu-ilmu agama, sehingga nantinya saat sudah kembali di masyarakat, tidak disepelekan dan dipandang sebelah mata. Karena kami pasti dianggap cacat oleh masyarakat, dan saya ingin memperbaiki itu,” sahut Yuli, rekannya yang dihukum karena kasus narkoba.

FOTO: BM/GBR

BEKAL RELIGI: Dengan penghuni seluruhnya umat muslim, gagasan mendirikan ponpes di dalam Rutan Gresik yang diresmikan Wabup M Qosim jadi terobosan baru untuk meningkatkan kualitas warga binaan.

Wakil Bupati Gresik Mochammad Qosim yang turut hadir dalam acara peresmian pondok pesantren dalam rutan menyatakan, pihaknya akan membantu dan mendukung penuh jajaran Rutan Klas II B Gresik dalam melaksanakan program tersebut.

“Sebab bagi kami, rutan itu bukan sarana untuk menghukum. Tapi sarana untuk membina para penghuninya, supaya bisa kembali diterima di tengah-tengah masyarakat selepas ia dinyatakan bebas nantinya,” tutur Qosim. (gbr/ zen/epe)

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Nur Afifah, Mochamad Fiddin Rosyadi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.

14 TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Pengisian Waduk Bajulmati Capai 60 Persen Total Kapasitas Terisi Musim Hujan Mendatang BANYUWANGI (BM) – Pengisian awal air di Waduk Bajulmati, Kabupaten Banyuwangi, sejak

Desember 2015 hingga kini sudah hampir mencapai 60 persen, dari total kapasitas 10 juta meter kubik.

Kepala Dinas PU Pengairan Pemkab Banyuwangi, Guntur Priambodo, Senin (12/9) menga-

FOTO : ISTIMEWA

TERISI: Waduk Bajulmati di Kabupaten Banyuwangi, sudah terisi 60 persen dari total kapasitas sebesar 10 juta meter kubik.

takan. sumber aliran air sungai masih dipakai warga, sehingga tak semuanya digunakan untuk mengisi waduk. Diharapkan pada musim hujan ke depan, pengisian air bisa memenuhi total kapasitas.

“Sumber air tetap dialirkan ke areal persawahan karena sangat membantu warga yang memulai tanam,” ujarnya.

Waduk Bajulmati yang dibangun dengan dana Rp 422 miliar dari pemerintah pusat tersebut mempunyai kapasitas 10 juta meter kubik. Dengan daya tampung itu bisa mengairi sawah hingga 1.800 hektar, dan mampu mengalirkan air baku sebesar 120 liter per detik.

Selain untuk irigasi pertanian, waduk tersebut didesain untuk beragam penggunaan, mulai penyedia air baku, penahan ban-

jir, pembangkit listrik, hingga wisata. Potensi listrik yang bisa dihasilkan dari waduk Bajulmati akan mencapai 0,34 Mega Watt.

Waduk Bajulmati juga akan dimanfaatkan sebagai destinasi wisata. Posisinya yang strategis dan panorama yang cukup memikat akan dijadikan sebagai jujukan tempat rekreasi alternatif.

Dia mengatakan, waduk Bajulmati sangat bermanfaat bagi masyarakat Banyuwangi, terutama untuk membantu irigasi sawah dan pasokan air baku. “Di daerah Banyuwangi utara, waduk ini bisa menjadi sumber air bagi pertanian dan warga,” ujarnya.

Waduk Bajulmati juga telah menjadi destinasi baru bagi Banyuwangi. “Apalagi di dalam dan di depan gerbang waduk ada patung penari Gandrung yang ikonik,” kata Guntur. (ant/azt)

DPRD Kirim Lima Raperda Inisiatif ke Bupati JEMBER (BM) – Ketua DPRD Jember, Thoif Zamroni mengatakan, pihak sekretariat dewan sudah mengirimkan lima rancangan Peraturan Daerah (Perda) Inisiatif yang sudah ditetapkan anggota DPRD Jember melalui rapat paripurna ke Bupati Jember, Faida.

“Kami sudah serahkan lima rancangan Perda itu kepada Bupati Jember, selanjutnya tinggal menunggu jawaban bupati atas Perda Inisiatif itu melalui rapat paripurna juga,” kata Thoif Zamroni, Selasa (13/9).

DPRD Jember menetapkan lima rancangan Perda inisiatif yang masuk dalam program legislasi daerah melalui rapat paripurna internal di ruang sidang utama DPRD, Kamis (8/9) lalu.

Lima Perda Inisiatif dewan tersebut yakni Perda Bantuan Hukum bagi

Masyarakat Miskin; Perda Perlindungan dan Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas; Perda Perlindungan Cagar Budaya; Perda Perlindungan Pasar Rakyat, Penataan Pusat Perbelanjaan, dan Toko Swalayan, dan terakhir Perda Keterbukaan Informasi Publik.

“SetelahBupatiJembermemberijawabanataslimarancanganPerdaInisiatifitu, makadilakukanpembahasanPerdaoleh dua panitia khusus (Pansus) yang sudah dibentukolehDPRDJember,”ucappolitisi Partai Gerindra Jember itu.

Thoif mengatakan, lima Perda Inisiatif tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat seperti Perda Bantuan Hukum bagi Masyarakat Miskin karena selama ini banyak warga miskin yang kebingungan dan tidak mendapat pendampingan saat dijerat kasus hukum.

“Perda Perlindungan Cagar Budaya juga diperlukan, agar benda-benda sejarah dan situs purbakala di Jember tidak punah dan terpelihara dengan baik. Apalagi ada beberapa benda purbakala yang tidak terawat dan dijual oleh pihak-pihak tertentu,” katanya.

Ia berharap kelima rancangan perda yang diusulkan oleh dewan tersebut dapat ditetapkan sebelum akhir tahun 2016 karena kelima perda inisiatif itu sudah masuk dalam Prolegda Jember tahun 2016.

Sementara Ketua Difabel Care Community (DCC) Kabupaten Jember Eko PujiPurwantomendesakagarDPRDdan Pemkab Jember agar segera menyelesaikanpembahasanperdaperlindungan difabel karena sangat dibutuhkan oleh warga berkebutuhan khusus. (ant/azt)

FOTO : ISTIMEWA

INISIATIF: DPRD Jember sudah mengirimkan lima rancangan Peraturan Daerah (Perda) Inisiatif ke Bupati Jember, Faida.

PROBOLINGGO

JEMBER (BM) – Wisata bahari di pantai selatan Jember mulai dilirik investor asing. Bahkan, perusahaan Korea sudah melakukan survei tiga pantai unggulan di Jember. Mereka tertarik ingin menanamkan modal.

Sebab, pantai di Jember dinilai potensial. Tiga pantai tersebut adalah Pantai Watu Ulo, Papuma dan Payangan.

Selain potensi wisata laut, mereka sempat melihat wisata pegunungan. Bahkan, investor Jakarta juga turut melakukan survei. Kesempatan itu untuk menunjukkan keindahan Pantai Papuma. Pihaknya men-setting makan malam di tepi pantai seperti di Legian Bali untuk meyakinkan para investor. Bahkan, mereka diyakinkan langsung oleh Bupati Jember.

Kedatangan para investor tersebut dinilai berdampak baik bagi kemajuan Jember. Selain itu, multiplier effect bakal terus mengalir ke Jember.

Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat dapat terealisasi dengan optimal. Apalagi seluruh hotel di Jember penuh. Bukan hanya hotel kelas bintang, hotel kelas melati pun dipenuhi pengunjung. Banyak homestay yang dihuni wisatawan.

Multiplier effect lain selama pelaksanaan JFC (Jember Fashion Carnaval) juga dirasakan pelaku UMKM di Jember. Meski demikian, mereka mengakui bahwa penjualan suvenir perlu ditingkatkan.

Perjalanan paket wisata juga perlu direalisasikan selama ada momen agenda wisata semacam itu. Sebab, konsep terintegrasi sangat diperlukan dalam menunjang efektivitas promosi potensi wisata di Jember. (sdc/azt)

berita metro www.beritametro.co.id

SANTAI: Salah satu tempat bersantai di wisata Mangrove Desa Randu Tatah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.

FOTO : BM/SAIFULLAH

Pengamanan Wisata Mangrove Diperketat Terkait Kasus Overdosisnya Dua Remaja Putri

PERWAKILAN

Pantai Wisata Mulai Dilirik Investor

LUMAJANG: Santono Priambodo. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05.

PERWAKILAN

PROBOLINGGO (BM) – Kasus overdosisnya dua remaja putri di wisata Mangrove Randu Tatah, Paiton, membuat Polsek Paiton terus mendalami kasus pesta Miras tersebut. Tapi penyidik masih belum mendapatkan keterangan dari kedua korban.

Kapolsek Paiton, AKP Riduwan mengatakan, pihaknya masih mengamankan N danT yang merupakan teman korban. Sebab, untuk meminta keterangan pada korban, petugas menunggu kondisi kedua korban,Y dan F pulih untuk dimintai keterangan. “Kami masih menunggu keterangan dari korban untuk mengetahui peristiwa yang sebenarnya saat kejadian,” kata AKP Riduwan, Selasa (13/9) kemarin.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Probolinggo, Anung Widiarto mengatakan, pihaknya menyayangkan peristiwa tersebut. Namun, ia menyebut Pemkab tidak memiliki wewenang terhadap keamanan di wisata Mangrove Desa Randu Tatah. Sebab, pengelolaannya berada di tangan pemerintah desa. “Kewenangan sepenuhnya berada di pemerintah desa. Sebab, yang mengelola bukan Pemkab namun desa,” katanya.

Kepala Desa Randu Tatah, Umi Kulsum menjelaskan, pihak desa telah mengawasi pantai Randu Tatah saat peristiwa terjadi. Namun, saat itu, pihaknya merasa kecolongan karena ternyata pesta Miras tidak di ping-

FOTO : ISTIMEWA

WISATA: Tampak salah satu pantai wisata di Kabupaten Jember.

gir pantai, namun di kawasan mangrove.

Ke depannya, ia mengaku pihaknya akan lebih ketat dalam mengawasi keamanan di pantai Randu Tatah. “Jika pemerintah desa menemukan sepasang laki-laki dan perempuan di pantai dalam waktu yang lama, maka pihaknya akan menghampiri dan menanyakan tujuannya. Sehingga peristiwa seperti ini tak terulang,” terangnya.

Seperti diketahui, dua remaja putri terpaksa dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUDWaluyojati Kraksaan, Sabtu (10/8) malam lalu. Keduanya mengalami overdosis (OD) setelah pesta Miras oplosan di sekitar kawasan pesisir Desa Randu Tatah, Kecamatan Paiton.

Akibat terlalu banyak mengkonsumsi barang haram itulah, dua remaja putri itu mengalami overdosis (OD). Oleh warga setempat, kemudian dilaporkan ke Polsek Paiton.

“Betul, ada laporan dari warga. Kemudian kami datangi TKP dan langsung melarikan dua remaja itu ke IGD RSUD Waluyojati Kraksaan,” ujar Kapolsek Paiton, AKP Riduwan, Minggu (11/9) lalu. Sementara dua pemuda yang ikut pesta Miras oplosan itu, diamankan di Mapolsek Paiton. Keduanya diperiksa secara intensif oleh polisi terkait kejadian overdosis tersebut. (sip/azt)

Peduli Masyarakat, Bagikan Daging Qurban PROBOLINGGO (BM) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Probolinggo menunjukkan eksistensinya sebagai Parpol yang peduli terhadap rakyat. Salah satu caranya dengan menyembelih hewan qurban berupa sapi Limosin berbobot 3 kwintal di Hari Raya Idul Adha 1437 H ini.

Daging qurban itu kemudian disebarkan ke warga yang membutuhkan di 24 kecamatan seKabupaten Probolinggo.

Pantauan di lapangan, daging qurban tersebut diisikan ke dalam tas kresek serta terdapat stiker bergambar anggota DPR RI, Hasan Aminuddin yang bertulis ‘HAJ 1’ (Hasan Aminuddin Jatim 1).

Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Probolinggo , H Ahmad Rifa’i mengungkapkan pada Berita Metro (BM), Hari Raya IdulAdhamemotonghewanqurban sebanyak satu ekor sapi di

Sekretariat DPD Nasdem Kabupaten Probolinggo, di Jl Panglima Sudirman, Kota Kraksaan.

“Kita harus terus berbagi dan peduli terhadap sesama, dengan berkurban akan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sehingga membuat umat Islam semakin tawakal dan berserah diri kepada Allah,” kata H Ahmad Rifa’i, Selasa (13/9) kemarin di kantor sekretariat.

Ia juga menjelaskan, momentum berbagi qurban dengan masyarakat ini bukan sekedar membagikan daging qurban semata, tapi ingin mengajak masyarakat Kabupaten Probolinggo peduli terhadap sesama.

“Pengorbanan terhadap lingkungan kita berada, merupakan amal ibadah kita terhadap Allah. Dia menitipkan kita di dunia yang Diciptakan-Nya, di tempat kita berpijak, di daerah kita tercinta ini,” pungkasnya. (sip/azt)

FOTO : ISTIMEWA

DIAMANKAN: Petugas ketika mengamankan pelaku ‘Illegal Logging’.

Polisi Amankan Pelaku ‘Illegal Logging’ PROBOLINGGO (BM) – Diduga kayu hasil ‘Illegal Logging’, sebanyak 13 gelondongan kayu Jati diamankan dari truk milik pelaku oleh petugas Polsek Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo. Kayu jati itu diduga diambil dari hutan wilayah Kecamatan Tiris.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Berita Metro (BM), selain mengamankn kayu jati, polisi juga mengamankan truk Nopol N 8241 UQ serta sopir, yaitu SBS (34), warga Desa Malasan, Kecamatan Tegalsiwalan.

Truk tersebut memuat 13 gelondong kayu jati. Kayukayu tersebut diduga hasil dari perbuatan kejahatan, hasil Illegal Logging atau pembalakan liar dari hutan.

Kapolsek Banyuanyar, AKP Adri Santuso membenarkan penangkapan tersebut. Menurutnya, gelondongan kayu jati itu diambil di hutan Kecamatan Tiris. Petugas mendapatkan informasi dari warga sekitar, sehingga petugas dibantu Perhutani Probolinggo melakuan penangkapan di Desa Tegalwatu, Kecamatan Tiris.

“Kita berhentikan, tapi sopir truk tidak mengeluarkan surat resminya,” kata Kapolsek Selasa (13/9).

Selanjutnya, petugas koordinasi dengan Polsek Tiris, karena lokasinya masuk wilayah hukum Polsek Tiris.

“Kita langsung melakukan koordinasi dengan Polsek Tiris,” paparnya. (sip/azt)

PANGGILAN FOTO : BM/SAIFULLAH

QURBAN: Salah seorang pengurus DPD Nasdem Kabupaten Probolinggo menerima daging qurban untuk dibagikan.

Manajemen Berita Metro memerintahkan kepada Yusron Fuadi, selaku Koordinator Biro Probolinggo agar segera menghadap ke kantor pusat Berita Metro di Surabaya.

Terima kasih.

PROBOLINGGO: Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.

METRO JATIM 15

berita metro www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Kematian Guru TK yang Dibunuh di Rumah Masih Menyisakan Teka-teki

kilas

BLITAR (BM) – Kematian Ratmi Nur Hayati, guru TK asal Dusun Dewi Desa Semen Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar, pada Rabu (7/9), hingga kini masih diselimuti misteri. Polisi yang melakukan penyelidikan pun, belum berhasul menangkap pelaku pembunuan wanita berusia 43 tahun tersebut.

Padahal, polisi telah mengumpulkan sejumlah alat bukti.

Selain itu, para saksi juga telah diperiksa. Yang terbaru, penyidik mendapatkan informasi, sesaat sebelum mayat korban ditemukan, ada seorang pria yang menanyakan rumah Heri Jatmiko (47), suami korban. Pria itu mengendarai sepeda motor sendirian dan tanya ke tetangga korban. Tak diketahui, apakah ia jadi bertamu atau tidak.

Namun, itu bisa jadi petunjuk juga untuk menguak alibi dibalik kasus pembunuhan sadis

yang menggegerkan warga setempat. “Orang itu tanya ke tetangga korban, di mana rumahnya Heri. Oleh tetangga korban diberi tahu, kalau rumahnya Heri paling ujung (selatan).

Akhirnya, pria itu menuju ke sana. Sehabis itu, tetangga korban tak tahu lagi, apakah jadi bertamu atau tidak,” kata Kapolres Bitar AKBP Slamet Waluya, Selasa (13/9).

Masih kata kapolres, tak bisa dipastikan, pria itu bertamu atau tidak karena tak ditemukan petunjuk nyata. Misalnya, ada gelas minuman di meja ruang tamu atau ada saksi yang melihatnya langsung. “Sebab, saat dilakukan olah TKP, tak ditemukan gelas bekas minum buat tamu di ruang tamu,” ujarnya.

Yang jelas, saat ada pria menanyakan rumahnya itu, Heri sudah tak ada di rumah karena setiap hari berangkat kerja pukul

ISTIMEWA

Selidiki Keberadaan Pria Misterius

AKBP Slamet Waluya

07.00 di koperasi simpan pinjam di Kecamatan Talun. Namun, istrinya dipastikan masih berada di rumah saat jam segitu karena setiap hari ia baru berangkat mengajar pukul 07.30.

Yakni, mengajar di Al Firdaus yang berada di dusunnya.

Siapa pria itu, Slamet men-

gaku masih memburunya karena tetangga korban tak mengenalnya. Namun, dugaannya pria itu adalah nasabah Heri. “Kami masih mencari identitas pria itu.

Namun, kemungkinan ia adalah nasabah suaminya karena ia bekerja di koperasi simpan pinjam,” ungkapnya.

Soal dugaan motifnya, petugas masih mengumpulkan informasi dan barang bukti.

Sebab, saat kejadian itu, tak ada orang lain di rumahnya. Suaminya sudah berada di tempat kerjanya dan dua anaknya, sudah berangkat ke sekolah. Selain sudah memeriksa beberapa saksi, petugas juga mengharuskan Heri, wajib lapor. Yakni, seminggu dua kali karena keterangannya masih sangat dibutuhkan. Sebab, ia merupakan orang dekat korban.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban ditemukan tewas di

kamar belakang rumahnya, dengan kondisi banyak luka memar di sekujur tubuhnya.

Kepala bagian belakangnya juga mengeluarkan darah saat ditemukan tewas sekitar pukul 09.00.

Kematian korban diketahui pertama kali oleh Heri Jatmiko suami korban. Saat itu, Heri sudah berada di tempat kerjanya.

Namun, Heri mengku di-sms oleh seorang wali murid, yang menanyakan keberadaan istrinya. Akhirnya, Heri pulang dan menemukan istrinya tak bernyawa. Kejanggalan lainnya, saat itu rumah korban terkunci dari dalam, terus mulutnya tersumpal kain dan tangannya terikat ke depan. Dugaannya, korban sempat melakukan perlawanan saat dianiaya karena ditemukan banyak darah yang tercecer di TKP. Itu diperkirakan, bukan hanya darah korban, melainkan juga ada darah pelakunya. (aja/nov)

Dewan Pamekasan Belum Miliki Gedung PAMEKASAN (BM) – Ternyata keberadaan anggota DPRD Pamekasan, hingga sekarang masih belum mempunyai kantor.

Hal itu, sangat berbeda dengan tiga kabupaten lainnya di Madura yang sudah menempati gedung sendirinya. Rupanya, kantor yang selama ini ditempati anggpota dewan di Jalan Kabupaten itu gedungnya menyatu dengan kantor pemkab setempat.

Sehingga, selama belum memiki kantor sendiri, DPRD masih pinjam sebagian dari gedung pemkab.Tapi sampai kapan anggota dewan itu, gedungnya pinjam pada pemkab belum ada kejelasan. Alasannya keinginan untuk membangun gedung baru buat DPRD terkendala moratorium. Aturannya bagi daerah dilarang membangun gedung baru, lewat moratorium.

Sementara itu, Ketua DPRD Pamekasan Halili mengakui kondisi gedung DPRD yang dipakai selama ini, sudah jauh dari layak. Selain menyatu dengan gedung pemkab, sejumlah ruangan yang ditempati juga sempit.

Sehingga, ruang pimpinan dewan kadangkala dijadikan ruang rapat. Begitu juga, Ruang Sidang Paripurna dan Ruang Komisi, dijadikan untuk salat bagi anggota dewan.

“Kami kira sudah sepantasnya jika sekarang DPRD memiliki gedung sendiri yang permanen.

Tidak numpang dan pinjam pada pemkab. Karena hanya Pamekasan satu-satunya di Madura, yang tidak memiliki gedung sendiri,” kata Halili, Selasa (13/9).

Dikatakan dia, sebenarnya rencana untuk membangun ge-

dung DPRD ini sudah lama dimunculkan. Tapi terbentur dengan moratorium yang hingga kini aturannya belum dicabut, sehingga belum bisa dipastikan kapan akan dibangun.Walau begitu, masih kata dia saat ini rencana untuk membangun sudah dipersiapkan. Di antaranya melakukan penyusunan, seperti gambar gedung, luasnya ter-

masuk berapa jumlah ruangan dan fasilitasnya, serta anggaran dan lokasinya.

Halili berharap, tahun depan terdapat perubahan pencabutan moratorium, agar pembangunan gedung yang diimpikan terwujud. “Mungkin 2018 nanti baru ada kejelasan mengenai pembanguna gedun DPRD ini,” imbuh Halili.

Sementara Sekretaris DPRD Pamekasan, Masrukin, mengaku mendengar informasi jika pemkab akan membangun gedung DPRD. Tapi tidak tahu kapan rencana pembanguanan ini bisa terealisai. “Ya saya mendengar rencana pembangunan gedung DPRD itu, tapi kapan pastinya saya belum mengetahuinya,” katanya. (son/nov)

Pencarian Korban Tertimbun Longsor, Terkendala Cuaca Buruk BLITAR (BM) – Kejadian longsornya tebing di Dusun Ringin Putih Desa Ringin Pitu Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung, tepatnya di aliran sungai Kali Putih Kecamatan Garum Kabupaten Blitar, ternyata belum berhasil mengevakuasi seorang sopir dan truknya yang tertimbun longsoran tanah tersebut.

“Hari ini, kami terkendala dengan cuaca. Sekitar jam 14.00 ada informasi di puncak Gunung Kelud cuasanya gerimis, sehingga kami kembali,” kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Ganef Rahmawanto, Selasa (13/9).

Ia mengatakan, proses pencarian korban bernama Samsul Abidin itu, memang terkendala dengan cuaca. Selain itu, pencarian juga hanya dilakukan dengan manual dibantu alat penyemprot air tekanan tinggi. Dikatakan dia, hingga kini alat berat yang diharapkan bisa membantu mempercepat proses evakuasi korban belum datang. Salah satu kendalanya, karena medan yang sulit dilalui.

“Memang rencana menggunakan alat berat, tapi tidak berani, karena medan yang sulit dan jauh dari permukiman.

Selain itu, longsor juga masih terjadi, tadi saja dua kali longsor lagi,” imbuhnya.

Pihaknya saat ini sedang berupaya agar pemilik alat berat bersedia membantu petugas. Diharapkan, pencarian pada Rabu (14/9), atau hari ini, alat berat bisa didatangkan sehingga proses evakuasi cepat dituntaskan. Proses pencarian korban yang terkena tanah longsor itu sebenarnya juga melibatkan banyak orang. Selain tim BPBD Kabupaten Blitar, juga dibantu TNI/Polri, SAR, hingga warga setempat. Namun, hingga kini belum berhasil.

Musibah itu terjadi pada Minggu (11/9). Saat itu, korban yang bekerja sebagai sopir truk hendak meninggalkan sungai dengan mengangkut material pasir. Namun, saat tiba di tepi jurang setinggi sekitar 50 meter, secara tiba-tiba terjadi tanah longsor. Korban yang masih di dalam mobil tidak bisa menyelamatkan diri dan kini tubuhnya masih tertimbun tanah longsor. (aja/nov)

Waspadai Penipuan dengan Catut Nama Jurnalis ISTIMEWA

LAYANAN UNTUK MASYARAKAT Bupati Blitar Rijanto (tengah) menandatangani aplikasi pengajuan rekening baru saat peresmian Bank BNI Kantor Kas Sutojayan di Blitar, Jawa Timur, Selasa (13/9). Peresmian kantor kas tersebut merupakan komitmen BNI untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat di tingkat kecamatan, dimana hingga kini BNI wilayah malang telah memiliki sebanyak 10 Kantor Cabang Utama,35 Kantor Cabang Pembantu,23 Kantor Kas,1 Sentra Kredit Menengah (SKM),5 Sentra Kredit Kecil (SKC), 891 ATM dan 6 BNI Layanan Gerak (BLG).

Sidang PelecehanWartawan Magang, Diwarnai Demo NGAWI (BM) – Kasus dugaan pelecehan wartawan ma-

ISTIMEWA

TERKENDALA: Proses evakuasi yang terhambat cuaca buruk hingga dilanjutkan Rabu (14/9) atau hari ini.

gang di salah satu media di wilayah Madiun, kembali dis-

ISTIMEWA

PEDULI: Massa dari Mahasiswa PMMI se-Madiun Raya saat menggelar aksi di depan PN setempat untuk mengkritik hakim dan jaksa agar adil.

idang perkaranya, Selasa (13/9).

Hanya saja, dalam sidang lanjutan itu diwarnai aksi demo dari mahasiswa PMII se-Madiun Raya. Puluhan mahasiswa itu melakukan aksinya sejak pagi sekitar pukul 10.00.

Massa menggelar demo dengan rute Kantor DPRD Ngawi, Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) dan berakhir di depan Pengadilan Negeri (PN) Ngawi.

Dalam pantauan menyebutkan, puluhan massa mahasiswa yang tergabung dalam PMII melakukan aksi di depan kantor PN Ngawi, di Jalan Panglima Sudirman. Mereka menuntut agar majelis hakim maupun jak-

sa bertindak adil.

Setidaknya oknum redaktur berinisial DP, diberi hukuman semaksimal mungkin. Karena memang telah melakukan pelecehan seksual, baik perbuatan maupun omongan, terhadap wartawan magang berinisial DPS. “Kami melakukan aksi dari semua PMII di Ngawi dan beberapa perwakilan se-Madiun Raya. Kami ingin ada penegakan hukum untuk oknum redaktur yang telah melecehkan wartawan,” kata Erna Tri sebagai koordinator aksi tersebut.

Sementara itu, di PN Ngawi masih berlangsung sidang lanjutan dengan agenda mendengar-

kan saksi dari pihak terdakwa.

“Memang agendanya mendengarkan saksi dari pihak DP. Saya berharap semua sesuai fakta.

Tidak ada yang mengaburkan,” kata DPS singkat sebelum masuk dalam ruang persidangan.

Diberitakan sebelumnya, korban DPS sempat menangis saat sidang sebelumnya. Karena, keenam saksi yang dihadirkan, tiga di antaranya mengaburkan fakta dan menyudutkan DPS. Sehingga, korban tak kuasa lagi menahan tangisnya.

Parahnya, ketiga saksi itu tidak sesuai pula dengan BAP. Padahal, mereka adalah mantan teman-teman DPS. (bet/nov)

MAGETAN (BM) – Waspadai modus penipuan yang memperdayai sejumlah pejabat, dengan modus mencatut nama jurnalis media lokal. Hal itu, yang kini meresahkan sejumlah pejabat di Pemkab Magetan. Diduga kuat, pelaku adalah orang sama, yang pernah melakukan penipuan beberapa waktu lalu.

Anehnya, nama jurnalis yang dicatut sama dengan sebelumnya, kalau dulu modusnya, jurnalis yang dicatut disebutkan menjalani operasi usus buntu di rumah sakit Solo sedang membutuhkan dana. Sejumlah pejabat banyak yang ditelepon minta di transfer.

Kali ini jurnalis yang namanya dicatut masih tetap sama, Didik, rumah sakitnya juga sama, hanya bedanya, kalau dulu dikatakan operasi usus buntu, sekarang menjalani operasi, gagal dan meninggal di rumah sakit Solo. Sedang keluarganya belum ada yang datang ke rumah sakit.

“Katanya, jenazah jurnalis yang saya kenal itu mau dibawa pulang, administrasinya belum lunas, kurang berapa juta gitu, tujuh juta atau tiga juta. Makanya saya telepon ke teman teman jurnalis, apa benar berita itu,”kata Sungkono Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Magetan, Selasa (13/9).

Dikatakan Sungkono, penelepon mengaku bernama Yudi, juga jurnalis satu perusahaan dengan Didik. Bahkan, Yudi ini berusaha membuat Sungkono percaya dengan mengatakan pernah ketemu konfirmasi kegiatan Dishub Magetan di Kantor Sukomoro Kabupaten Magetan. “Orang yang mengaku jurnalis bernamaYudi ini berusaha sok akrab sok dekat, dia minta ditransfer dua juta rupiah. Sebenarnya saya mau transfer, kasihan. Apalagi teman sudah meninggal butuh pertolongan.

Untung sebelum transfer, saya telepon jurnalis Magetan hingga tahu kalau itu modus tipu-tipu,” jelas Sungkono. (son/nov)

Dongkrak Pendapatan, Taman Wisata Umbul Akan Buka hingga Malam Hari

Tiket Lebih Murah dan Usung Tema Umbul Square Night Festival Mungkin jarang ada sejumlah tempat wisata di Jatim, yang membuka atau beroperasi hingga malam hari.

Salah satunya, tempat wisata yang ada di Kabupaten Madiun yakni Taman Wisata Umbul Madiun (Madiun Umbul Square) yang terletak di Kecamatan Dolopo Kabupaten Madiun. Tujuan beroperasi hingga malam hari untuk mendongrak pendapatan yang diperoleh.

ANTARA JATIM SEPERTI yang dikatakan Direktur taman Wisata Ymbul Madiun Afri Handoko. Sudah sejak 3 bulan lalu, tempat wisata yang dipimpinnya buka hingga malam hari. “Sejak tiga bulan ini, kami buka hingga malam hari dengan mengusung tema ‘Umbul Square Night Festival’,” ter-

ang Afri Handoko, Selasa (13/9).

Menurutnya, Umbul Square Night Festival menyasar pada pengunjung remaja atau anak muda, dengan tarif tiket masuk yang lebih murah dibanding harga tiket masuk pada saat jam buka pagi hingga sore hari.

“Karena segmennya anak muda,

maka harga tiket masuknya juga lebih murah dibandingkan saat jam operasional pagi hari,” imbuhnya.

Adapun tiket masuk pada jam buka pagi hingga sore ditetapkan sebesar Rp 10.000 per orang dan Rp 15.000 per orang untuk akhir pekan. Sedangkan tiket masuk untuk Umbul Square Night Festival hanya Rp 5.000 per orang.

“Sejauh ini animo anak muda yang berkunjung cukup baik. Biasanya mereka datang serombongan dengan teman-teman sepermainan ataupun teman sekolah,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan Umbul Square Night Festival dikonsep taman yang memberikan hibu-

ran pada malam hari. Di taman tersebut pengunjung bisa menikmati suasana Taman Wisata Umbul pada kondisi malam hari yang ditambah juga dengan hiburan pentas musik. Untuk meningkatkan jumlah kunjungan, pihaknya terus berupaya menambah item hiburan yang disediakan di Umbul Square Night Festival. Dalam waktu dekat, pihaknya akan menambahkan item lampion lampu untuk semakin menarik pengunjung.

“Tema lampion lampu yang dipilih adalah satwa. Hal itu sesuai dengan ikon Taman Wisata Umbul yang memiliki kebun binatang mini,” katanya.

Diharapkan, dengan buka di

malam hari, kunjungan wisatawan ke Taman Wisata Umbul Madiun akan semakin meningkat yang secara otomatis juga menambah jumlah pendapatan.

Data manajemen TamanWisata Umbul Madiun mencatat, pendapatan yang diperoleh pada Januari hingga Juni tahun ini telah mencapai Rp 1,5 miliar. Se-

ISTIMEWA

INOVASI: Taman Wisata Umbul Madiun yang akan beroperasi hingga malam hari untuk menaikkan target pendapatan.

dangkan pendapatan selama 2015 mencapai Rp 2,136 miliar.

Pihaknya optimistis pendapatan hingga akhir 2016 akan melebihi dari hasil tahun sebelumnya. Apalagi saat ini pihaknya sedang mengurus izin prinsip lembaga konservasi bagi kebun binatang mini yang dimiliki Umbul untuk menjadi objek wisata berbasis lembaga konservasi. “Semoga dengan menambahi sejumlah fasilitas yang ada khususnya satwa, membuat Taman Wisata Umbul Madiun lebih ramai dikunjungi masyarakat yang ingin menikmatinya malam hari karena tak sempat datang pagi atau siang harinya,” katanya. (nov)

www.beritametro.co.id

RABU, 14 SEPTEMBER 2016

Mobil Rombongan Mahasiswa Kecelakaan di Tol Satu Meninggal Dunia, Dua Luka Berat dan Lima Cidera Ringan

DELTA SINGKAT

Tiga Penjudi Domino Diringkus Polsek Krembung

FOTO: BM/MUCHLIS

DIRAWAT: Korban luka kecelakaan di KM 18,800 Jalan Tol Waru ke arah Porong mendapat perawatan intensif di IGD RSUD Sidoarjo, Selasa (13/9).

SIDOARJO (BM) – Kecelakaan di jalan tol kembali terjadi. Kali ini, kecelakaan melibatkan mobil Luxio dengan truk Fuso. Akibat kejadian itu, seorang meninggal dunia, dua orang luka berat dan lima korban lainnya mengalami cidera ringan.

Kecelakaan di jalan bebas hambatan antara mobil Luxio dengan plat nomor N 1780 GO yang mengangkut rombongan mahasiswa asal Tuban yang hendak menuju Malang dengan truk Fuso itu, terjadi di KM 18,800 Jalan Tol Waru ke arah Porong, Selasa (13/9) dini hari.

Korban meninggal dunia adalah Muhajir (35), warga Desa Kepuh Harjo, Karang Ploso Malang. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian sebelum sempat dilakukan pertolongan. Sementara tujuh korban luka-luka langsung dilarikan ke RSUD Sidoarjo untuk mendapatkan perawatan intensif.

Salah satu korban luka-

luka, Tiara (19) mengatakan, saat kejadian dirinya sedang tidur. Tiba-tiba saja, dia dikejutkan suara benturan yang sangat keras dan terbangun.

“Tiba-tiba saja terdengar suara braak. Saya terbangun dan kaget. Ketika itu, saya sudah mendapati orang-orang di sekeliling pada manangis kesakitan. Waktu itu, posisi saya duduk di bangku tengah,” ujar Tiara saat ditemui di IGD RSUD Sidoarjo.

Sementara itu, petugas kepolisian yang mendatangi lokasi kejadian menduga, tabrakan dua kendaraan itu diduga karena pengemudi mobil Luxio mengantuk hingga menabrak truk Fuso yang berada di depannya. Petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda bekas pengereman dilokasi kejadian.

“Di lokasi kejadian, tidak ditemukan adanya bekas pengereman kendaraan yang dikemudikan korban. Besar kemungkinan dia memang mengantuk sehingga ken-

daraan yang dikemudikan menabrak truk di depannya,” ujarnya.

Upaya evakuasi terhadap mobil Luxio sedikit menemui kesulitan. Petugas terpaksa harus menarik menggunakan kendaraan derek. Setelah menabrak bagian belakang truk, mobil itu sempat terseret hingga beberapa meter.

Kepala Ruangan IGD RSUD Sidoarjo, Eko Hardi Widarto mengatakan, tujuh korban yang mengalami luka-luka berat hingga saat ini masih menjalani perawatan. Untuk dua korban yang cidera ringan atas nama Laila Nur Hayati dan Nia Khairani sudah dibawa pulang keluarganya.

Sementara itu di kamar jenazah RSUD Sidoarjo, istri pengemudi Luxio yang meninggal dunia, Dewi (32) mengatakan, mobil Luxio yang mengalami kecelakaan itu adalah mobil travel milik sendiri yang dikemudikan suaminya setiap harinya me-

KORBAN LUKA: 1. Tiara Fitri (19), warga Desa Semanding, Tuban (cedera otak ringan dan luka di dahi).

2. Niki Ayuningtyas (21), warga Desa Leran Wetan, Tuban (trauma akibat benturan pada leher).

3. Yeni Susanti (21), warga Desa Leran Wetan, Tuban (luka di atas mata).

4. Amaria Nur Iriyanti (25), warga Perum Pirantia Residen, Malang (cedera otak ringan).

5. Nia Khairani (19),warga Perum Parang Indah, Tuban (luka ringan).

6. Rizal Firlani (27),warga Paciran, Lamongan (luka pada bibir).

7. Laila Nur Hayati (21), warga Semangun, Blimbing Paciran, Lamongan (luka ringan). layani antar jemput mahasiswa dari arah Malang ke Tuban dan sebaliknya.

Sebelumnya, sebuah truk tangki bermuatan bahan bakar minyak(BBM) terbakar di Jalan Tol Sidoarjo-Porong.

Akibat kejadian di Km 32,800

Jalan Tol Sidoarjo ke arah Porong itu juga menyebabkan seorang meninggal dunia.

Korban meninggal dunia adalah pengemudi Avanza yang ikut terbakar setelah menabrak truk tangki. (cls/ udi)

Masyarakat Diminta Tak Sia-siakan Perpanjangan Pengurusan E-KTP SIDOARJO (BM) – Kabar penundaan batas akhir perekaman kartu tanda penduduk elektronik (E KTP) ditanggapi positif Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcalpil) Kabupaten Sidoarjo.

Kepala Dispendukcapil Kabupaten Sidoarjo, Drs. Medi Yulianto, M.Si mengatakan, perpanjangan batas akhir proses perekaman itu setidaknya juga member kesempatan kepada masyarakat untuk lebih leluasa melakukan perekaman data diri.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akhirnya memperpanjang perekaman data untuk E-KTP sampai dengan pertengahan tahun 2017 mendatang. Rencana semula, batas

FOTO: BM/MUCHLIS

Medi Yulianto

akhir perekaman ditentukan akhir September 2016 ini.

Medi Yulianto meminta kepada para pemohon E-KTP hendaknya tetap tidak menyia-nyiakan kesempatan perpanjangan yang diberikan itu. “Para pemohon E-KTP diharapkan jangan sampai mengundurundur lagi untuk melakukan perekaman data diri,” katanya, Selasa (13/9) Menurut dia, Dispendukcapil Kabupaten Sidoarjo sebenarnya tidakada masalah dengan batas waktu yang ditetapkan terkait proses perekaman data diri untuk pembuatan E-KTP. ”Dibatasi atau tidak, setiap hari tetap melayani pembuatan E-KTP. Jadi, meski dibatasi, ya tetap ada pemohon setiap harinya,” kata Medi.

Mengenai masalah menipisnya blanko E-KTP yang selama ini menjadi sorotan dari berbagai kalangan, dia meyakinkan tidak perlu terlalu mengkhawatirkannya. “Dispendukcapil akan jemput bola. Artinya, setelah melihat menipisnya blanko kita langsung ajukan ke kemendagri untuk segera dikirim, jadi kepada warga Sidoarjo tidak perlu khawatir,” tegas Medi.

Disinggung mengenai sanksi pemblokiran bagi penduduk yang belum melakukan proses perekaman data diri, dikatakan pula tidak perlu dikhawatirkan. “Kalau pemohon nantinya melakukan perekaman data maka dengan otomatis aplikasi data pemohon akan terbuka kembali,” tandasnya. (cls/udi)

Satpol PP Segera Tertibkan Bangunan Liar Arteri Porong

SIDOARJO (BM) – Satuan Polisi PamongPraja (Satpol PP) segera menertibkan sejumlah bangunan liar dan pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang Jalan Raya Arteri Porong.

Keberadaan bangunan liar dan PKL di sisi kanan kiri ruas jalan Surabaya-Malang dan sebaliknya itu belakangan memang kian marak. Keberadaan mereka dikeluhkan para pengguna jalan lantaran merasa tidak nyaman dan terganggu karena sering dipergunakan parkir sembarangan kendaraan bertonase berat.

Ka s i Tra n t i b Po ro n g , Agus Sugianto menyatakan, pihaknya sudah melayangkan surat teguran pertama tertanggal 13 September 2016 kepada sejumlah pemilik bangunan liar dan PKL di

FOTO: BM/MUCHLIS

DITERTIBKAN: Sejumlah bangunan liar di sepanjang Jalan Raya Arteri Porong segera ditertibkan. Selain terlihat kumuh, keberadaan mereka juga mengganggu para pengguna jalan yang kebetulan melintas di kawasan itu.

sepanjang Jalan Arteri Porong. Mereka diminta untuk

melakukan pembongkaran sendiri sebelum Oktober 2016

mendatang.

“Dalam waktu dekat, kami

kembali akan mengirimkan surat teguran kedua. Kalau ternyata belumjuga digubris maka nantinya akan dilakukan pembongkaran secara paksa,” tegas Agus Sugianto, Selasa (13/9).

Dijelaskan Agus Sugianto, jumlah pedagang kaki lima di kawasan itu sebanyak 97 unit.

Mereka tersebar di enam desa yang semuanya masuki wilayah Kecamatan Porong.

Enam desa itu adalah Desa Wunut, Pamotan, Kesambi, Juwet Kenongo, Porong dan Desa Kedungsolo.

Secara terpisah, Camat Porong, H.Moh Tohir mengatakan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Kabupaten Sidoarjo terkait rencana pelaksanaan pembongkaran paksa bangunan liar itu. (cls/udi)

SIDOARJO (BM) – Tiga tersangka judi domino diringkus Satuan Unit Reskrim Polsek (Satreskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Krembung. Mereka ditangkapsaat dipergoki bermain judi di pekarangan kosong milik warga setempat.

Ketiga tersangka masing-masing Rudiono (30), Sudarmaji (44), dan Jasman (56), ketiganya warga Desa Ploso, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo.

Selain meringkus ketiga tersangka, petugas juga mengamankan barang bukti berupa uang taruhan sebesar Rp 450 ribu, 1 set kartu domino, dan 1 alas dari terpal.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Krembung, AKP Saadun mengatakan, penggerebekan dilakukan menindaklanjuti adanya laporan dari masyarakat. ”Informasi itu kemudian kami tindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan dan pengintaian. Ternyata, informasi itu memang benar. Selanjutnya dilakukan penggerebekan,” jelas AKP Saadun, Selasa (13/9).

Lebih lanjut dijelaskan Kapolsek Krembung, ketiga tersangka dijerat pasal 303 KUHP tentang Perjudian dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. “Saat ini, ketiga tersangka berikut semua barang buktinya diamankan di Polsek Krembung untuk keperluan penyidikan,” katanya.

Sewaktu dilakukan pemeriksaan, ketiga tersangka mengatakan, permainan judi domino itu dilakukan hanya sekadar iseng untuk mengisi waktu luang karena kebetulan tidak ada pekerjaan. “Mengenai uang taruhan hanya dimaksudkan sebagai semangat. Sebenarnya tidak berjudi,” kata kapolsek menirukan pengakuan salah seorang tersangka. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

DIRINGKUS: Tiga penjudi domino berikut sejumlah barang buktinya diamankan petugas Polsek Krembung. Mereka di­ ringkus saat menggelar permainan judi di pekarangan kosong.

Dipaksa Mengundurkan Diri, Regina Kebingunan Cari Sekolah SIDOARJO (BM) – Nasib Regina Milenia Nurfebriati Utomo (14), salah satu siswi kelas III SMPN 5 Sidoarjo hingga kini masih terkatung-katung. Setelah dipaksa mengundurkan diri oleh pihak sekolah, dia masih kebingungan mencari sekolah yang mau menerimanya.

Menurut penuturan ibu kandung Regina, Rodiana, anaknya yang baru setahun sekolah di SMPN 5 Sidoarjo terpaksa mencari sekolah lagi setelah didesak pihak sekolah untuk mengundurkan diri. “Putri saya itu pindahan dari SMPN 1 Sukodono. dan masuk ke SMPN 5 Sidoarjo karena jaraknya memang sangat dekat dari rumah,” ujar Rodiana saat ditemui di rumahnya di Jalan Jenggolo Sidoarjo, Selasa (13/9).

Pengunduran diri Rigina dari SMPN 5 Sidoarjo dilatarbelakangi setelah dirinya sempat pingsan di sekolah sesudahnya mengikuti lomba peringatan HUT Kemerdekaan beberapa waktu lalu. “Anak saya nunggu di sekolah sampai pukul 7 malam. Yang saya pertanyakan pihak sekolah kok enggak ngasih tahu ke orang tuanya kalau anak saya sakit,” katanya.

Sehari setelahnya, ibu Regina mendatangi sekolah dengan maksud untuk meminta penjelasan terhadap kepala sekolah atas kejadian yang menimpa anaknya.

Bukannya mendapat penjelasan, pihak sekolah malah memarahi dan berujung pemaksaan untukmengundurkan diri. Sewaktu dirinya menanyakan berkaitan uang masuk senilai Rp. 10 juta yang diminta pihak sekolah saat mendaftarkan anaknya,dia kembali kena marah.

Kepala SMPN 5 Sidoarjo, Achmad Lutfi, saat dikonfirmasi membantah tudingan bahwa pihaknya mengeluarkan Regina. Menurutnya, Regina dikeluarkan atas kemauan orang tuanya. “Tidak benar. Malahan yang menginginkan keluar orang tuanya sendiri. Surat pengunduran pun dia (orang tuanya) yang membuat,” kata Achmad Lutfi seraya menunjukkan surat pengunduran diri. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

DIPAKSA MUNDUR: Nordiana bersama dengan putrinya Regina Milenia Nurfebriati Utomo.