HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN
Iklan/ Langganan:
RP 3.500,-
5318686
www.beritametro.co.id
SENIN, 5 SEPTEMBER 2016
Kasus Penjualan Aset-aset PWU
I INDEKS
Kejati Panggil Imam Utomo Menlu: Tak Ada WNI Korban Ledakan Davao BACA HALAMAN
SURABAYA (BM) – Selasa (6/9) besok, penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim menjadwalkan kembali pemeriksaan mantan Gubernur Jatim, Imam Utomo. Imam Utomo akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan penyalagunaan penjualan 33 aset PT Panca Wira Usaha (PWU). Selain Imam Utomo, Dahlan Iskan (DI), juga akan
dipanggil kembali untuk diperiksa lebih lanjut. Pemeriksaan Imam Utomo yang dijadwalkan besok merupakan panggilan kedua yang dilayangkan penyidik. Pada panggilan pertama yang diagendakan Senin (22/8) lalu, mantan Gubernur Jatim itu tidak memenuhi panggilan penyidik Pidsus Kejaksaan tanpa alas an. Itu sebab penyidik kemudian melayangkan
panggilan kedua kali. “Iya, mantan Gubernur Imam Utomo kita panggil Selasa, 6 September,” kata Kepala Seksi Penyidikan (Kasidik) Pidsus Kejati Jatim, Dandeni Herdiana, saat dikonfirmasi, Minggu (4/9).
IMAM UTOMO Mantan Gubernur Jatim
Baca: Menetapkan... Hal. 7
Terkait Dugaan Kasus Suap Izin Usaha
02
KPK Tangkap Bupati Banyuasin JAKARTA (BM) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali membuat gebrakan. Kali ini, melakukan operasi penangkapan terhadap Yan Anton Ferdian, Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel). Pelaksana Tugas (Plt) Kabiro Humas KPK di Jakarta, Yuyuk Andriati, membenarkan soal penangkapan terhadap Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel). “Untuk detilnya diumumkan besok (Senin 5/9 hari ini),” katanya saat ditanya wartawan, Minggu (4/9). Sementara itu sejumlah sumber menyebutkan, o ra n g n o m o r s a t u di lingkungan Pemerin-
Tiga Industri Curi Air Kali Surabaya BACA HALAMAN
09
Baca: Sedang... Hal. 7 FOTO: BM/ISTIMEWA
FORBALI TOLAK REKLAMASI
Masyarakat aliansi Forum Rakyat Bali (ForBali) melakukan aksi menolak reklamasi Teluk Benoa. Aksi ini dilakukan pada saat Car Free Day (CFD) di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (4/9). Dalam aksinya mereka bernyanyi menyerukan Tolak Reklamasi Teluk Benoa.
Per Orang Dapat Rp 500 Ribu untuk Modal Usaha BACA HALAMAN
11
Gudang Persewaan Alat Pesta Ludes Terbakar BACA HALAMAN
16
Yuyuk Andriati
Penyanderaan Pondok Indah
DEN: Segera Tetapkan Menteri ESDM
Polisi Duga Ada Tersangka Lain JAKARTA (BM) – Petugas Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menduga ada pelaku lain perampokan dan penyanderaan keluarga Asep Sulaiman di kawasan Perumahan Pondok Indah Jakarta Selatan. “Ada keterangan dari saksi mata dua pelaku yang ditangkap (AJ dan S) diantar pelaku lain ke lokasi kejadian,” kata Komisaris
Besar Polisi Awi Setiyono Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya di Jakarta, Minggu (4/9). Petugas juga menganalisa barang bukti rekaman kamera tersembunyi dan keterangan beberapa saksi mata di lokasi kejadian. Selain itu, penyidik kepolisian juga menemukan Baca: Dalam... Hal. 7
JAKARTA (BM) – Jabatan Menteri ESDM secara definitif ditunggu-tunggu sejumlah kalangan. Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Syamsir Abduh meminta Presiden Joko Widodo untuk segera menetapkan Menteri ESDM yang baru. Penetapan itu akan sangat berpengaruh pada iklim investasi. Saat ini, kekosongan jabatan itu diisi oleh Luhut Binsar Panjaitan yang juga merupakan Menteri KoordinaFOTO: IST
DITANGKAP: Polisi menggiring satu dari dua pelaku yang melakukan perampokan dan penyanderaan di sebuah rumah di kawasan Pondok Indah, Jakarta.
Catatan Kecil Seorang Ayah
Rahasia Besar di Balik Sukses Liliyana Raih Emas Olimpiade Bersama pasangan gandanya, Tontowi Ahmad, pebulutangkis putri Liliyana Natsir telah menyelamatkan wajah Indonesia di ajang olahraga paling bergengsi, Olimpiade Rio 2016. Di balik sukses atlet, selalu ada peran besar pelatih. Dalam sosok Liliyana, selain pelatih, ada sosok ayah yang perannya tak kalah dari pelatih. Simak rahasia sang ayah yang mewarnai sukses sang anak selama menekuni karier bulu tangkisnya, dalam catatan berikut.
KPK Tangkap Bupati Banyuasin Jangan pandang bulu berantas korupsi Kejati Panggil Imam Utomo Ksatria harus berani hadapi masalah
Baca: Merugikan... Hal. 7
ANDAI pasangan Liliyana “Butet” Natsir – Tontowi Ahmad gagal menang dalam final ganda campuran, tim Indonesia harus pulang dengan “hanya” tiga perak. Perolehan tiga perak itu akan melorotkan posisi Indonesia ke urutan 62 di Olimpiade
Rio 2016. Itu berarti kita harus kecewa berat karena berada di bawah sesama negara ASEAN lain, seperti Thailand (35) dengan 2-2-2-,Vietnam (48) 1-1-0, Singapura (54) 1-0-0, dan Malaysia (60) 0-4-1. Mengecewakan dan memalukan. Dengan raihan 1
emas dan 2 perak, Indonesia memang di bawah Thailand tetapi masih bisa mengangkat dada di hadapan Singapura, Malaysia, Vietnam dan negeri-negeri ASEAN lainnya. Untung ada Butet dan Tontowi. Setiap kali menengok permainan mereka di final, atau sekadar melihat foto mereka menggigit medali emas, kita patut menyampaikan rasa terima kasih tak terhingga. Mereka menyelamatkan Indonesia. Mereka Baca: Berani... Hal. 7 MEDALI EMAS: Pasangan ganda campuran Liliyana – Tontowi membuat bangsa Indonesia bangga dan haru.
PRAKIRAAN CUACA
SPIRIT
SURABAYA
JAKARTA
DENPASAR
YOGYAKARTA
CERAH Suhu 26 - 33°C
CERAH BERAWAN Suhu 25 - 30°C
CERAH BERAWAN Suhu 24 - 33°C
CERAH BERAWAN Suhu 24 - 32 °C
Kulupakan dadaku dan kubelenggu penyakit tamakku, karena aku sadar bahwa sifat tamak bisa melahirkan kehinaan - Imam Syafií -