Berita Metro 1 Maret 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Jokowi: BUMN Jangan Jadi Jago Kandang JAKARTA (BM) - Presiden Jokowi mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mengambil peran lebih banyak sebagai lokomotif penggerak perekonomian nasional. Sebaliknya, Presiden tak ingin BUMN hanya menjadi jago kandang. Pesan itu disampaikan Presiden Joko Widodo, Senin (29/2) siang, saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta. “Kita juga ingin BUMN tidak hanya berpikiran untung dan rugi tapi juga mempunyai multiplier effect yang banyak terhadap kesejahteraan rakyat,” jelas Presiden. BUMN diharapkan oleh Presiden juga dapat mengembangkan sayap ke negara lain. “Kita juga ingin BUMN kita tidak hanya jago kandang tapi juga berani menyerang ke negara-negara yang lain dalam rangka mengembangkan kekuatan ekonomi nasional kita,” tegas Jokowi. Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengemukakan telah memberikan waktu sejak enam bulan lalu untuk mempelajari road map atau peta jalan untuk mewujudkan sebuah BUMN yang kuat, lincah, dan berani bersaing dalam menghadapi era persaingan yang semakin kompetitif. “Saya meminta desain, sebuah peta jalan, untuk trayek dalam bentuk sebuah

FOTO: BM/IST

Sutiyoso

BIN Akan Rekrut 2.000 Personel

super holding atau holding atau dimulai dulu dengan virtual holding,” harap Presiden. Agar hal itu dapat dilakukan, Presiden menegaskan bahwa memang harus segera diputuskan agar kekuatan BUMN dan kelincahan itu betul-betul bisa segera dilakukan terutama dalam menghadapi masyarakat ekonomi The Association of Southeast Asian Nations (ASEAN). Dalam menyusun langkahlangkah restrukturisasi tersebut, Presiden Jokowi memaparkan BUMN perlu mengetahui apa fokus bisnisnya. Hal lain yang kemudian dapat dilakukan, menurut Presiden Jokowi, adalah rightsizing organisasi maupun perubahan-perubahan total budaya kerja keseharian di BUMN. “Dengan langkah-langkah itu saya yakin bahwa BUMN kita akan mempunyai competitiveness, mempunyai daya saing yang kuat terhadap kompetisi global utamanya sementara ini saya rasa dalam masyarakat ekonomi ASEAN,” pungkas Presiden.

JAKARTA (BM) – Badan Intelijen Negara (BIN) berencana menambah 2.000 personel. Untuk kepentingan tersebut, lembaga pimpinan Sutiyoso tersebut mengajukan dana sebesar Rp 700 miliar. Hal tersebut disampaikan Ka-BIN Sutiyoso dalam rapat tertutup dengan Komisi I di Gedung DPR, Kompleks Senayan, Jakarta, Senin (29/1). Sutiyoso mengatakan BIN masih kekurangan untuk SDM, khususnya untuk intelijen di daerahdaerah. “Akan ada penambahan rekrutmen anggota BIN. Rekrutmen yang disebutkan melalui pendidikan, untuk BINDaBINDa,” ungkap Wakil Ketua Komisi I TB Hasanuddin usai rapat bersama Sutiyoso. Baca: Travel ... Hal 7

Presiden Joko Widodo

Baca: Moratorium ... Hal 7

FOTO: BM/IST

Korban Saipul Jamil Bertambah JAKARTA (BM) – Korban tindakan pencabulan yang diduga dilakukan oleh pedangdut Saipul Jamil (35) bertambah lagi. Setelah DS (17) dan AW (22), korban baru yang melaporkan hal tersebut adalah pemuda berinisial MD (21). “Saya selaku kuasa hukum korban (MD) melaporkan hal ini di Polres Jakarta Utara,” ujar tim kuasa hukum MD, Priyo Jatmiko, di Polres Jakarta Utara, Senin (29/2). PENCABULAN: Saipul Jamil saat menjalani pemeriksaan urine di Badan Narkotika Nasional.

Priyo mengatakan, kejadian itu diawali dengan perkenalan MD dan Saipul lewat media sosial Path. Setelah itu, Saipul membujuk MD untuk berkunjung ke rumahnya. “Sesampainya di kamar, (Saipul) melakukan tindakan yang melanggar hukum,” ucap dia. Berdasarkan penuturan Priyo, tindakan asusila itu dilakukan selama empat kali, yakni pada bulan Oktober dan Desember 2015 serta Januari 2016. Lewat pengacaranya itu, MD pun mengaku bahwa sebelumnya dia diiming-imingi untuk diorbitkan menjadi artis. Baca: Pemeriksaan ... Hal 7

FOTO: BM/IST

Ahok Makin Mantap JAKARTA (BM) – Perkembangan politik menjelang Pilgub DKI 2017 makin dinamis dan menarik perhatian. Posisi yang strategis itu telah mengundang daya tarik tersendiri bagi politisi di Jakarta maupun dari luar ibu kota. Namun, sejak mundurnya Walikota Bandung Ridwan Kamil dari bursa pencalonan, Ahok diprediksi makin mantap untuk melenggang menjadi orang DKI-1. Langkah selanjutnya, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, kini tengah menimbang sosok ideal yang akan mendampinginya untuk memantapkan dirinya maju dalam Pilgub 2017 mendatang. Nama yang santer bakal digandeng adalah kader PDIP yang juga wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Baca: Tak ... Hal 7

Dokter Indonesia Bersatu Unjuk Rasa di Depan Istana

Keluhkan Fasilitas Kesehatan dan Gaji Pas-pasan Ratusan dokter yang tergabung dalam kelompok Dokter Indonesia Bersatu (DIB) melakukan aksi unjuk rasa di depan istana kepresidenan. Mereka menyampaikan uneg-uneg yang selama ini terpendam. Umumnya, para dokter yang tergabung dalam kelompok ini adalah para dokter muda. Apa saja yang mereka harapkan dari aksi ini?

BIN Akan Rekrut 2.000 Personel ‘Wong Ndeso’ juga boleh daftar..

PARA dokter ini rata-rata bekerja tersebar di Puskesmas dan juga rumah sakit daerah. Tak heran, para pendemo ini memang berasal dari berbagai daerah. Mereka sengaja datang ke Jakarta, berharap aspirasi mereka didengar pemerintah. Aksi unjukrasa ini berlangsung sejak pukul 10.00 WIB dan berakhir

Korban Saipul Jamil Bertambah Makin susah ngatur alibinya..

secara damai sekitar pukul 12.30 WIB, Senin (29/2). “Fasilitas itu masalah yang paling krisis, soalnya di kota besar saja tidak merata, ada puskesmas yang lengkap banget ada yang minim banget. Ini bukan demi RS atau Puskesmasnya. Justru ini untuk masyarakat. Baca: Demonstrasi ... Hal 7

FOTO: BM/IST

AKSI DEMO: Dokter Indonesia Bersatu (DIB) saat melakukan aksi unjuk rasa di depan istana kpresidenan, Senin (29/2).

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 33°C

HUJAN SEDANG Suhu 22 - 31°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 32°C

HUJAN RINGAN Suhu 23 - 32°C

“Memerintah atau mengawasi diri sendiri jauh lebih sulit dan lebih baik dari pada memerintah dan mengawasi sesuatu negeri.” - Ibrahim bin Adham -


02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

SIKAP TEGAS

Kurangi Diskriminasi, UU Pilkada Direvisi Lagi JAKARTA (BM) - UU Pilkada kembaali akan mengalami revisi. Karena masih banyaknya kelemahan dalam pelaksanaan, terutama dalam Pilkada serentak yang dilaksanakan akhir tahun kemarin. Salah satu poin yang harus dimasukkan dalam revisi UU Pilkada mengenai anggota DPR, DPD, dan DPRD yang diharuskan mundur apabila akan mencalonkan diri dalam pilkada. Komisi Pemerintahan Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Dewan Perwakilan Rakyat meminta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo segera menyampaikan draf revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah pada Maret 2016 ini.

Hal itu dimaksudkan agar revisi UU tersebut dapat dibahas pada April. “Nantinya kan harus ada Surat Presiden tentang Revisi UUPilkada.Jadi,bulanApril,kesepakatannya, bisa kami mulai pembahasanrevisiitu,”ujarKetua Komisi Pemerintahan Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Rambe Kamarulzaman seusai rapat bersama Menteri Dalam Negeri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (29/2). “Kalau TNI, Polri, PNS, tidak harus mundur. Ini, kok, ada diskriminasi? Makanya kami buka saja,” katanya. Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menegaskan bahwa pemerintah akan mengirimkan draf revisi Undang-Undang

FOTO : BM/IST

PERBARUI: Pilkada serentak yang dilaksanakan akhir tahun lalu menjadi bahan evaluasi untuk revisi Undang-Undang pilkada.

Prajurit Positif Narkoba, Komandan Juga Disanksi

Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah kepada Presiden Joko Widodo dalam pekan ini. Draf tersebut, menurut dia, telah diharmonisasi bersama Kementerian Hukum dan HAM. Pada awal April, draf tersebut akan diserahkan kepada DPR. Dalam revisi UU Pilkada itu, kata Tjahjo, ada beberapa poin krusial yang akan direvisi, seperti siapa yang akan memutuskan sengketa dalam pilkada. Selain itu, akan dibahas mengenai apakah semua partai politik boleh diborong oleh satu pasangan calon. Poin lain yang akan dibahas adalah kewajiban mundur atau tidaknya anggota DPR, PNS, dan TNI yang akan maju dalam pilkada. (nas/dra)

TNI AU Hentikan Pembelian Super Tucano JAKARTA (BM) - Meski empat pesawat Super Tucano telah tiba di Malang, Senin (29/2). Namun pasca peristiwa itu, pemerintah tidak berencana memesan kembali pesawat baru untuk menggantikan pesawat yang telah rusak tersebut. Kedatangan pesawat ini dalam rangka melengkapi perjanjian pembelian 16 unit pesawat antara Pemerintah RI dengan Embraer, pabrik pembuat pesawat dari Brasil, di tahun 2011 lalu. Kini jumlah pesawat Super Tucano di Skuadron 21 Abdulrachman Saleh Malang hanya tersisa 15 unit, setelah satu pesawat TT 3108 itu mengalami kecelakaan dan terjatuh pada 12 Februari 2016. “Tak ada usulan lagi untuk menambah,” kata Komandan Pangkalan Udara TNI AU Abdulrachman Saleh Malang, Marsma TNI H RM Djoko Senoputra. Empat pesawat Super Tucano yang baru merapat di

FOTO : BM/IST

HENTIKAN: Kedatangan empat pesawat Super Tucano tidak menyurutkan TNI AU untuk menghentikan pembelian Super Tecano dari Brasil.

Malang telah melewati sekitar 60-70 jam terbang, selama perjalanan dari Brasil ke Malang sejak 15 Februari 2016. Pesawat itu memiliki spesifikasi serupa dengan 12 pesawat lain yang telah tiba lebih dulu di Malang. Terkait kecelakaan pesawat

Super Tucano di Gang 12 Jalan LA Sucipto, Blimbing, beberapa waktu lalu, Djoko menjelaskan proses penyelidikannya belum selesai. “Hasil penyelidikan pendahuluan sudah ada, tapi itu untuk pimpinan saja. Kami juga belum

boleh tahu hasilnya. Nantinya digunakan untuk bekal penyelidikan tim yang akan tiba di Malang,” katanya. Ada 22 petugas anggota tim penyelidikan yang datang dari Dinas Keselamatan Terbang dan Keselamatan Kerja (Dislam-

bangja) Angkata Udara. Mereka direncanakan tiba di Malang besok, 1 Maret 2016, untuk melakukan penyelidikan lanjutan dan mengungkap penyebab jatuhnya pesawat tersebut. Sementara itu, sejumlah spekulasi muncul ke permukaan terkait jatuhnya pesawat Super Tucano di perumahan warga sebelumnya. Di antaranya kemungkinan kerusakan bawaan pada sistem atau mesin di pesawat tersebut. KomandanWing 2 Pangkalan TNI AU Abdulrachman Saleh Malang, Kolonel Penerbang M Arifin, menjelaskan jika hasil investigasi menemukan ada kerusakan dalam sistem atau mesin Super Tucano TT 3108, maka akan ada mekanisme penggantian dari pabrik. ”Jika memang ada kesalahan pada sistem itu jadi tanggung jawab pabriknya. Akan ada pertanggungjawaban tentang itu,” ungkapnya.(nas/dra)

Moratorium Pembangunan Gedung Kementerian Berlanjut JAKARTA (BM) - Rapat terbatas yang khusus membahas soal pembangunan sarana prasarana kementrian atau lemabaga. Keputusan itu diambil Presiden JokoWidodo terkait pembangunan sarana prasarana kementerian atau lembaga. “Presiden tetap memutuskan moratorium, artinya pembangunan gedung-gedung kementerian, lembaga belum disetujui. Yang disetujui adalah apabila betul-betul dibutuhkan untuk pendidikan,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kantor Presiden,

Jakarta Pusat, Senin (29/2). Pembelian tanah barupun, tambah Pramono, juga tak diizinkan. Penggunaan tanah hanya diizinkan pada lokasi yang sudah dimiliki negara.Keputusan Presiden Jokowi sore ini tentu akan mengubah beberapa peraturan pemerintah. Salah satunya Peraturan Menteri Keuangan (PMK). “Perubahan PMK, yang dulu tidak punya fleksibilitas memindahkan kepemilikan tanah kepada yang lain, nanti akan bisa,” tambah Pramono.

Tahun ini, Indonesia membutuhkan kerja keras untuk meningkatkan pendapatan. Indonesia juga harus bekerja keras mengurangi penggunaan anggaran. Terakhir, mantanWakil Ketua DPR periode 2009-2014 ini kembali menegaskan, pembangunan hanya boleh dilakukan kepadahal-halyangberhubungandengan terorisme, narkoba, pendidikan, dan lainlain. Namun, pemberian izin dari Menteri Keuangan dan BPKP harus dijajaki secara detail dan rinci. ”Tidak mudah memberikan persetujuan,” ujar Pramono.(nat/dra)

FOTO:BM/IST

Pramono Anung

JAKARTA(BM)- PanglimaTNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengayatakan lingkungan TNI harus bersih dari pengaruh narkoba. Hal itu untuk mendukung kebijakan ‘perang terhadap narkoba’ sebagaimana disampaikan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu. “Bagi Komandan Satuan yang berhasil mengungkap narkoba itu adalah sebuah prestasi. Namun apabila setelah bulan Juni masih ada prajurit TNI yang tertangkap kasus narkoba, komandannya akan terkena sanksi,” kata Gatot di Jakarta, kemarin. Dijelaskan tahun 2015 lalu, telah memberikan arahan kepada paraPangkotamadanKomandan Satuan untuk melakukan FOTO:BM/IST pembersihan narkoba dari satuan Gatot Nurmantyo masing-masing. TNI telah melaksanakan test urine secara mendadak di perumahanperumahan prajurit beberapa waktu yang lalu. Hasilnya masih ditemukan prajurit yang positif menggunakan narkoba. “TNI itu prajurit yang terlatih dan dipersenjatai. Apabila sudah terkena narkoba tidak dapat lagi menjadi prajurit TNI,” tegas Gatot. Dia menambahkan TNI tidak mengenal rehabilitasi. Yang terbukti memakai narkoba langsung dipecat. “Saya sudah kordinasi, konsultasi dengan Menkes. Yang bisa menyembuhkan bukan hanya rehabilitasi tapi niat seseorang. Rehabilitasi tanpa niat, tidak bisa. TNI tidak akan merehabilitasi Prajurit TNI yang positif menggunakan narkoba tetapi langsung diambil tindakan berupa pemecatan,” ujarnya.(nas/dra)

WACANAKAN

Publik Menanti GBHN Kembali Diterapkan JAKARTA (BM) - Wacana penerapan kembali GBHN di media nasional maupun media daerah, mulai mendapat respons audiens dalam merekomendasikan MPR memperjuangkan kembali, menyusun, dan menetapkan GBHN. Ketua Badan Sosialisasi MPR RI Ahmad Basarah, mengatakan publik sudah sangat menanti MPR diberi kewenangan menetapkan Garis Besar Haluan Negara (GBHN). Ahmad Basarah berani berkata demikian karena sebelumnya sudah memantau perkembangan. “Publik menilai, GBHN dirasakan sebagai sesuatu yang penting bagi bangsa. Saat ini, bangsa Indonesia kehilangan semacam haluan,” ujar Ahmad Basarah di Jakarta, Senin (29/2). Dalam menghadirkan kembali GBHN, diperlukan langkah konstitusional melalui jalan perubahan atas UUD NRITahun 1945 secara terbatas. Perubahan terbatas dilakukan terhadap pasal yang mengatur tentang wewenang MPR, khususnya pasal tiga. “Perubahan terbatas akan mengatur MPR diberi kewenangan konstitusional untuk membentuk dan menetapkan GBHN sebagai dokumen haluan negara. Perubahan terbatas sesuai ketentuan Pasal 37 UUD NRI Tahun 1945,” katanya. Menurut Basarah, seluruh fraksi dan kelompok DPD di MPR telah sepakat memprioritaskan persiapan perubahan terbatas terhadap UUD NRI Tahun 1945. Persiapan itu dilakukan dengan menugaskan Badan Pengkajian MPR dan Lembaga Pengkajian MPR untuk mengkaji dan mempersiapkan bahan-bahan terkait perubahan terbatas UUD NRI Tahun 1945. “Diharapkan dalam waktu tidak terlalu lama, perubahan terbatas UUD NRI Tahun 1945 dapat diwujudkan dan haluan negara (GBHN) dapat hadir kembali. Hal tersebut sesuai dengan hasil kesepakatan Rapat Gabungan Pimpinan dengan Pimpinan Fraksi dan kelompok DPD RI pada 24 Februari 2016 lalu,” ujar Basarah. Ketua Fraksi PDIP MPR itu menambahan, guna mengantisipasi jika perubahan terbatas UUD NRI Tahun 1945 akan diusulkan pada 2016 atau 2017 yang akan datang, maka Rapat Pleno Badan Penganggaran MPR dengan Pimpinan Badan Sosialisasi dan Badan Pengkajian MPR RI telah sepakat mengalokasikan anggaran MPR untuk agenda amandemen terbatas UUD NRI Tahun 1945. (nas/dra)

PENOLAKAN

RPP Daerah Otonom Baru segera Dituntaskan JAKARTA (BM) - Indikator kepentingan strategis nasional akan memberi peluang bagi daerah-daerah perbatasan yang rawan terhadap keutuhan negara kesatuan republik Indonesia (NKRI) untuk dimekarkan meski tidak memenuhi syarat teknis seperti diatur dalam UU. Komisi II DPR dan pemerintah yang diwakili Direkorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) tengah membahas desain besar Penataan Daerah dan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Penataan Daerah untuk ditetapkan menjadi Peraturan Pemerintah oleh Presiden. Rapat yang dihadiri Komite I DPD ini dalam persiapan menjelang rapat kerja bersama antara Menteri Dalam Negeri mewakili pemerintah, Komisi II mewakili DPR dan Komite I mewakili DPD RI pada Senin (29/2). “Kami mengapresiasi keterbukaan dan kesediaan Kementerian Dalam Negeri dalam mengakomodir pendapat DPR

dan DPD RI,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR Lukman Edy di Jakarta, Senin (29/2). Disebutkan, mekanisme konsultasi dan koordinasi antara pemerintah dengan DPR dan DPD dalam rangka penetapan DOB (Daerah Otonom Baru) persiapan, evaluasi dan DOB defenitif. “Hubungan tripartit akan terjadi kerja sama dan koordinasi yang erat. Ini akan berimplikasi positif terhadap hubungan ketiga lembaga negara dalam menentukan kebijakan tentang DOB,” kata Lukman Edy. Komisi II, DPD dan pemerintah juga bersepakat memulai dari awal aspirasi yang selama ini berkembang, karena amanah UU No 23/2014 sudah berbeda dengan ketentuan lama. Dalam UU ini mekanisme DOB dimulai dengan Peraturan Pemerintah sebagai DOB persiapan, setelah tiga tahun masa persiapan, kemudian dievaluasi dan ditetapkan sebagai DOB defenitif oleh DPR dalam bentuk UU DOB. “Berkenaan dengan hal ini, atas dasar peraturan perundangan

FOTO:BM/IST

Lukman Edy

yang ada, maka Ampres yang sudah dikeluarkan presiden sebelumnya (SBY) tidak berlaku lagi. Tetapi kami tetap akan mempertimbangan usulan tersebut,” sebut politisi PKB itu. Seluruh ibu kota provinsi akan ditetapkan sebagai kota. Jadi tidak ada ibu kota provinsi statusnya kabupaten, contohnya Mamuju sebagai ibukota Provinsi Sulawesi Barat atau Tanjung Selor sebagai

ibu kota Kalimantan Utara. Lukman menjelaskan, alur DOB persiapan menuju ke DOB defenitif, disesuaikan dengan faktual di daerah, yaitu berkenaan dengan pemenuhan syarat administratif. Sebab, selama ini ditemukan banyak kendala calon DOB yang tidak lengkap syarat administratifnya gara-gara kepala daerah induk tidak mau mendukung. Hal ini jelas menimbulkan masalah, walaupun daerah tersebut sudah layak secara potensi. “Syarat ini tidak mutlak ketika penetapan DOB persiapan. Yang utama dalam menentukan DOB persiapan adalah kelayakan potensinya. Syarat administratif sepertiinibisadisusulkandidalam evaluasi selama tiga tahun tersebut,” katanya. Berkenanaan dengan isu moratorium pemekaran yang di munculkan wakil presiden maupun mendagri, hampir semua fraksi di komisi II DPR dan anggota di komite 1 DPD mempertanyakan dan meminta penjelasan pemerintah. Bagi

DPR dan DPD isu ini sangat mengganggu stabilitas politik di daerah, disamping dianggap melanggar UU No 23/2014 dan lebih tinggi lagi adalah melanggar UUD 1945 karena tidak diatur didalam moratorium tersebut. “Alhamdulillah kami mendapatkan penjelasan yang jelas dari pemerintah, yaitu moratorium tersebut bermakna selama tiga tahun ke depan memang tidak ada DOB defenitif sehingga tidak akan membebani anggaran negara. Tiga tahun ke depan adalah masa persiapan atau dalam perspektif UU disebut sebagai DOB persiapan. Jadi rilis yang dibuat oleh pemerintah tidak perlu dipertentangkan, karena punya makna yang sama,” katanya. Selanjutnya Lukman Edy menjelaskan bahwa, tahapan berikutnya adalah menunggu kedua RPP tersebut ditandatangani Presiden, karena singkronisasi dan harmonisasi di tingkat pemerintah (Kemdagri dan Kemkumham), DPR dan DPD sudah selesai. (nas/dra)

Sejumlah Mahasiswa Tolak Festival Belok Kiri JAKARTA (BM) - Penolakan terhadap dilakukan Festival Belko Kiri lantaran bahan diskusi membahas mengenai marxisme dan leninisme. Sehingga, terjadi penolakan sekelompok massa lantaran mereka takut akan berkembangnya pemahaman marxisme dan leninisme. Bahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna Hamonangan Laoly menganggap wajar pihak yang menentang Festival Belok Kiri yang yang rencananya digelar pada 27 Februari sampai 5 Maret 2016 di Lembaga Batuan Hukum (LBH), Jakarta. “Tapi kalau memang paham-paham yang seperti yang tidak benar ya enggak boleh juga, berekspresi sih berekspresi, kalau pahamnya melanggar UU juga tidak bisa,” ujar Yasonna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/2). Mantan anggota Komisi II DPR berharap, aparat kepolisian harus berhati-hati dalam memberikan izin terhadap setiap penyelenggaran. Apalagi menuai polemik di masyarakat. “Dieveluasi dulu sama masing-masing pihak. Ini Polri saya kira ke depan memang harus hati-hati lah,” katanya. Sebelumnya, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Kebangsaan Mendukung TAP MPRS XXV 1966 (Gerbang Mantap) berunjuk rasa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, pekan lalu. Koordinator aksi, Furkon mengatakan, secara tegas menolak acara Festival Belok Kiri itu. Furkon menyebutkan, unjuk rasa yang dilakukan adalah menyikapi Festival Belok Kiri yang dijadwal terdapat talkshow mengenai paham marxisme yang tidak dibenarkan dalam tap MPRS No.XXV/1966.(nas/dra)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Sidang Praperadilan Kadin Jatim

kilas

SURABAYA (BM) - Setelah sempat tertunda, sidang praperadilan yang diajukan Diar Kusuma Putra, Wakil Ketua Umum Kadin Jatim, akhirnya terlaksana. Senin (29/2) kemarin, Kejati Jatim selaku termohon membacakan replik usai pemohon membacakan materi gugatannya. Sidang dipimpin majelis hakim tunggal, Efran Basuning. Kuasa Hukum Diar, Ma'ruf Syah melalui gugatannya mengurai adanya ketidakpastian hukum terkait dibukanya kembali perkara penggunaan dana hibah yang disidik kejaksaan. Perkara itu dinilai sudah berkekuatan hukum tetap, sebab melalui Pengadilan Tipikor Surabaya, Diar sudah dijatuhi pidana, membayar denda dan kewajiban mengembalikan uang negara.

"Pemohon telah bertanggungjawab menjalani hukuman dan menanggung konsekuensi atas semua tindakannya," ujar Ma'ruf. Sehingga, lanjutnya, menjadi aneh bila kejaksaan kemudian membuka kembali perkara ini. Bahkan, pihak pemohon menyebut ada penilaian tindakan semena-mena yang dilakukan Kejati Jatim. Alasan ini yang mendasari pengajuan praperadilan. Surat penyidikan kejaksaan sendiri berdasarkan sprindik No. Print86/O.5/Fd.1/01/2016, tanggal 27 Januari 2016 dan Surat Perintah Penyidikan Nomor No. Print120/O.5/Fd.1/02/2016 tertanggal 15 Februari 2016 yang dikeluarkan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. "Perkara ini sangat dipaksakan karena sudah tuntas akhir 2015 lalu," tegas Ma'ruf. Mengetahui Posisi Hukum

FOTO: BM/ARINA

Kejati Jatim Jawab Gugatan

Amir Burhanudin

Sementara itu, melalui repliknya, Kasi Penyidikan Pidsus Kejati Jatim, Dandeni Herdiana menyatakan gugatan yang diajukan pemohon prematur. Sebab, proses dibukanya penyidikan

perkara dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) berupa pembelian saham Initial Public Offering (IPO) masih sangat umum dan belum ditetapkan adanya tersangka. Lanjut Dandeni, pembelian saham diduga dibeli dari hasil korupsi dana hibah pada 2012 lalu. Dengan begitu, proses penyidikan yang dilakukan menunjukkan jika gugatan sangat tidak tepat alias keluar dari materi pokok perkara. Di antaranya sah tidaknya penetapan, penghentian, penangkapan, penggeledahan dan permintaan penggantian uang negara. "Termohon dalam kasus ini hanyalah saksi, dan belum ada akibat hukum yang menyertainya," jelasnya. Menanggapi itu, ditemui usai sidang, anggota tim advokasi pemohon, Amir Burhanudin mem-

Berselfie Ria Jatuh ke Jurang SITUBONDO (BM) - Lutfi Yudianto (16), asal Desa Kalianget, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, jatuh ke jurang di kawasan Arak-Arak Kabupaten Bondowoso, saat berfoto selfi pada Senin (29/2) petang. Pemuda asal Kecamatan Banyuglugur itu terjatuh di kawasan perbukitan di Desa Sumbercanting, Kecamatan Wringin, Kabupaten Bondowoso. Hingga Senin malam tadi, korban belum ditemukan. Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Polres Situbondo Ipda Pol Nanang Priambodo mengatakan awalnya keluarga korban melaporkan kejadian jatuhnya pemuda tersebut ke Kantor Polsek Suboh, Situbondo. "Pemuda tersebut jatuh ke jurang dengan kedalaman kurang lebih 100 meter sekitar pukul 17.30 WIB," katanya. Setelah mendapatkan laporan itu petugas Kepolisian Sektor Suboh, langsung terjun ke lokasi dan dibantu oleh puluhan masyarakat setempat, melakukan pencarian tubuh korban. Selain masyarakat, pencarian korban juga dibantu oleh sejumlah personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, dan keluarga korban. "Dari BPBD dan Basarnas Situbondo juga datang ke lokasi kejadian untuk mencari pemuda tersebut," katanya. Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo Zainul Arifin pada Senin malam masih berada di lokasi kejadian untuk membantu proses pencarian korban. "Kami semua masih melakukan pencarian pemuda tersebut. Dan informasi terahir korban terpeleset dan terjatuh ke jurang saat foto selfie di sekitar perbukitan tersebut," katanya. (ant/nii)

bantah tudingan prematur gugatan. Menurut Amir, praperadilan justru merupakan sarana mengetahui posisi hukum pemohon. "Kami berkepentingan mengajukan praperadilan karena yang dihukum adalah klien kami," kata Amir. Diar Kusuma Putra adalah Wakil Ketua Umum Bidang Kerjasama Antar Provinsi Kadin Jatim, yang sebelumnya sempat diadili karena kasus yang sama. Dia divonis 14 bulan penjara oleh Pengadilan Tipikor Surabaya, pada 2015 lalu. Pengajuan praperadilan atas Diar, adalah buntut diterbitkannya sprindik oleh Kejati Jatim, terkait penyidikan kasus dugaan korupsi dana hibah jilid 2 di tubuh Kadin Jatim. Diar sendiri sudah dua kali diperiksa atas penyidikan jilid II ini. (arn/nii)

Cuci Uang Hasil Kejahatan Narkoba

Kecewa Layanan Aparat Lamban

SURABAYA (BM) - Adi Hardjo, terdakwa Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), kena batunya. Dia divonis lebih berat dari tuntutan jaksa karena menyembunyikan uang hasil penjualan narkotika. Putusan dibacakan melalui sidang lanjutan di PN Surabaya, Senin (29/2) kemarin. Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU), Wilhelmina Manuhutu, menuntut terdakwa hukuman penjara selama 2,5 tahun. Tuntutan itu dirasa terlalu ringan mengingat Adi adalah pelaku bisnis narkotika kakap. Majelis hakim yang diketuai Sigit Sutanto lantas menjatuhkan vonis 3,5 tahun penjara. Menurut majelis, terdakwa terbukti melanggar Pasal 3, 4 dan 5 Undang-Undang No 8 tahun 2010 tentang TPPU. Vonis 3,5 tahun yang dijatuhkan dikurangi masa penahanan. "Menjatuhkan pidana 3 tahun dan enam bulan

terhadap terdakwa," ujar Sigit di ruang sidang Cakra PN Surabaya. Tak puas hanya memidanakan Adi, majelis hakim juga meminta jaksa menyita aset-aset milik terdakwa. Aset itu terbukti dibeli menggunakan hasil bisnis haram, di antaranya berupa tanah dan mobil mewah. Ada pula uang milik terdakwa yang tersimpan dalam rekening BCA turut dibekukan. "Selanjutnya uang akan disita untuk negara," jelas Sigit. Meski terdakwa divonis berat, JPU Wilhelmina belum menentukan sikap menanggapi vonis. Jaksa Kejati Jatim itu menyatakan pikir-pikir hingga tujuh hari ke depan. Hal serupa juga disampaikan terdakwa di muka sidang. "Pikir-pikir dulu yang mulia," ujar Adi. Kasus ini terkuak saat Adi Hardjo dibekuk Badan Narkotika Nasional (BNN). Pengakpan Adi

FOTO: BM/ARINA

Divonis Lebih Berat

PENCUCIAN UANG: Terdakwa pelaku tindak pidana pencucian uang akhirnya dijatuhi hukuman penjara yang lebih berat dari tuntutan jaksa.

Hardjo ini hasil pengembangan dari penangkapan ABD (inisial) di Langsa, Aceh Februari tahun lalu. ABD diketahui menjalankan bisnis narkotika dengan cara menyelundupkan narkotika ke

Indonesia melalui jalur darat dari Malaysia. Dari tangkapan itu, terdakwa Adi diketahui melakukan perbuatan melawan hukum dengan menyimpan, menransfer, menerima dan menikmati uang

hasil kejahatan narkotika. "Dari penyidikan mendalam, diketahui terdakwa mengolah hasil penjualan sabu-sabu dari ABD senilai Rp 50 miliar," dakwa jaksa di awal persidangan. (arn/nii)

FOTO: BM/ANDRE

Di Sawahan, 4 Pejudi Dibekuk

JUDI LAGI: Empat pelaku judi serta barang bukti diamankan petugas Polsek Sawahan.

SURABAYA (BM) - Tekad jajaran Polsek Sawahan memberangus perjudian di wilayahnya membuahkan hasil. Dalam waktu sepekan kemarin, mereka berhasil menangkap 4 tersangka dari 2 kasus perjudian yang beromzet jutaan rupiah. “Kami berhasil menangkap empat tersangka di dua tempat berbeda. Mereka semua terlibat kasus perjudian dengan omzet jutaan rupiah,” ujar Kapolsek Sawahan, Kompol Agus Bahari. Empat tersangka kasus perjudian tersebut adalah Eko Suratno (33) dan Kusmianto (35), keduanya warga Petemon IV. Marsudi (39), warga Jember yang kos di Petemon IV, serta Hari Rendra (26) warga Petemon V. Keempat tersangka tersebut ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Untuk tersangka Eko Suratno serta Kusmianto, petugas menangkap mereka saat asyik judi kiu-kiu. Keduanya tertangkap basah

SURABAYA (BM) - Novita Sari (43) mengaku kecewa dengan lambannya layanan aparat kepolisian. Warga Jalan Rangkah I Surabaya ini kehilangan sebuah tas berisi uang tunai Rp 15 juta, 11 kartu ATM, dan 4 kartu kredit. Usai kecurian, korban kemudian melapor ke Polsek Tambaksari Surabaya, namun ia menilai aparat lamban merespon laporan kasus pencurian tersebut. Menurut Novi, kasus pencurian diawali dengan kedatangan dua orang yang berpura-pura tanya-tanya tentang salon. Karena rumahnya bukan salon melainkan suatu usaha penjualan tas, korban mengatakan kalau ini bukan salon. Ternyata kesibukannya melakukan penjualan tas dimanfaatkan pelaku satunya masuk dan menuju kamar korban, mengambil tas cangklong. Korban mengetahui tasnya hilang langsung menghubungi pihak bank untuk melakukan pemblokiran, sebelum pelaku menggunakan kartu kreditnya. Ternyata kartu kredit itu sudah digunakan pelaku di sebuah minimarket di daerah Gedangan, Sidoarjo. "Usai dapat info dari pihak bank, saya mencoba menghubungi polisi, tetapi mereka mengatakan kalau mini market di Gedangan itu banyak," kata Novi kepada wartawan, Senin (29/2). Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, AKP Nadiar ketika dikonfirmasi menjelaskan jika pihaknya kini masih menyelidiki kasus tersebut. Ketika disinggung masalah tidak ada petugas yang datang, Nadiar mengatakan bahwa anggotanya sudah ada yang datang. "Ya anggota kami sudah datang ke TKP kok, dan kini kami akan meminta keterangan saksi, yakni ibu korban. Kami juga sudah meminta rekaman CCTV, dan mengambil gambar yang diduga pelakunya," terang Nadiar. (bjt/nii)

Sembilan Pelajar Terlibat Curanmor

saat tengah bermain judi. Selang tiga hari kemudian, petugas mengamankan Marsudi dan Hari Rendra. Kali ini mereka ditangkap karena sedang asyik bermain kartu domino menggunakan uang. ”Iya, mereka berdua ditangkap saat bermain judi domino,” paparnya. Ia menambahakan, keberhasilan pengungkapan dua kasus judi di kawasan Sawahan ini berkat kerja keras anggota selama satu minggu dan juga peran masyarakat dalam membantu kepolisian. "Selama satu minggu anggota kami secara intens melakukan razia dan mengungkap kasus tersebut. Selain itu peran serta masyarakat juga sangat penting dalam memberantas perjudian,” tambahnya. Atas perbuatan mereka, kini para tersangka akan dijerat pasal 303 KUHP ayat (1) dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara. (dre/nii)

KULON PROGO (BM) - Sebanyak sembilan pelajar ditangkap aparat Polsek Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta karena terlibat dugaan pencurian sepeda motor. Kapolsek Girimulyo AKP Fakhrurodin di Kulon Progo, Senin mengatakan sembilan tersangka merupakan pelajar tingkat sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kecamatan. "Dari sembilan tersangka yang kami amankan, delapan orang berperan melakukan pencurian dan menjual, serta satu orang sebagai pembeli barang curian," kata Fakhrurodin. Ia mengatakan pengungkapan kasus tersebut berawal dari laporan salah satu warga Desa Pendoworejo, Girimulyo yang kehilangan sepeda motornya saat dibawa pergi ke sawah. Korban kemudian melapor ke Polsek Girimulyo. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan, didapat informasi bahwa pelakunya tiga orang anak-anak. Fakhrurodin mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan Kanit Reskrim Polsek Girimulyo dibantu Buser Polres Kulon Progo mengerucut pada tersangka berinisial AN warga Kalibawang. Setelah didalami lagi ternyata pencurian diduga dilakukan di beberapa wilayah sehingga dijalin kerjasama dengan Polsek Kalibawang serta Samigaluh. "Kami mengamankan sembilan orang yang diduga tersangka," katanya.(ant/nii)

Malu bertanya bisa berujung ruang tahanan. Kurang lebih begitulah yang dialami Syaifudin Zuhri. Arek Lamongan ini tak tahu dan tak mau bertanya, apakah membawa Air Soft Gun untuk perjalanan antar pulau membutuhkan dokumen dan izin. Kini ia harus mendekam di ruang tahanan Polresta Tanjung Perak Surabaya. Gara-gara membawa senjata Air Soft Gun tanpa dilengkapi dokumen surat kepemilikan, Syaifudin Zuhri (35), warga Desa Megarin, Kec Kembang Bahu, Kab Lamongan, diamankan Anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak (KP3). Tak main-main, senjata yang dibawanya sejumlah 8 unit. Kompol Yanuar Herlambang, Waka Polres KP3 mengatakan pelaku ditangkap saat membawa senjata tersbut ketika masuk ke dalam pelabuhan. ”Waktu berada di Pelabuhan Gapura Surya, pelaku yang hendak menaiki kapal ditangkap petugas saat petugas memeriksa barang bawaan pelaku

melalui X-Ray,” ujarnya, Senin (29/2) kemarin. Diberitakan, Sabtu pekan lalu awalnya salah satu Petugas Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak, Sugianto mengamati gerak-gerik seorang pemuda yang belakangan diketahui bernama Syaifudin Zuhri saat masuk ke terminal penumpang. Saat mendekati pemeriksaan sinar X, pemuda yang hanya beridentitas kartu mahasiswa (KTM) bertuliskan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan dan beralamat di Jalan Raya Kedung Asem 47 - 49 Surabaya itu tidak mau melewatinya. "Dia melewati antrean penumpang sambil menen-

teng kotak kardus lewat samping alat pendeteksi X-Ray, atau tidak melewati pemeriksaan normal," ucap Sugianto. Seketika itu beberapa petugas kemudian meneriaki dan menangkap pemuda tersebut, dan memaksa agar barang bawannya masuk melewati sinar X. "Saat melewati sinar X, kotak kardus itu mendeteksi isi di dalamnya berupa peralatan berbahaya menyerupai senjata api, dan kami membongkarnya ternyata isinya delapan pucuk senjata jenis airsoft gun lengkap beserta amunisinya," tuturnya, saat itu. Beli Online Akibat kasus itu, Zuhri diamankan di kantor polisi pelabuhan beserta barang bukti kardus yang juga berisi senjata dan dua buah topi bersimbol instansi penegak hukum. "Ketika kami mintai keterangan, Zuhri tak bisa berkata-kata. Dia hanya mengaku bukan calon penumpang sebab tidak punya tiket KM Sinabung, dan

hanya punya tiket barang kotak kardus yang dibawanya itu saja," ucap Sugianto. Sementara di Pos Pemeriksaan Terminal Gapura Surya Nusantara, Zuhri mengaku hanya disuruh mengantarkan barang itu untuk dititipkan ke ABK KM Sinabung. "Nantinya akan ada orang yang mengambilnya setibanya di Sorong, Papua Barat. Dan kini kami masih kembangkan siapa ABK yang dituju Zuhri di KM Sinabung," katanya. Lebih jauh, KompolYanuar menambahkan, pelaku mengakui, air soft gun yang dibawanya berhasil ia dapatkan melalui situs jual beli online."Senjata air soft gun ini beli melalui online dengan harga Rp 1,6 juta per unit berbagai tipe senjata," akunya. Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita 8 unit senjata air soft gun beserta 1 bungkus peluru hampa.” Kini pelaku masih dalam pemeriksaan Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk pengembangan lebih lanjut,” demikian Kompol Yanuar. (dre/nii)

FOTO: BM/ANDRE

Kisah Syaifudin Zuhri dengan 8 Unit Air Soft Gun

TERTANGKAP BAWA AIR SOFT GUN: Petugas Polresta Tanjung Perak memperlihatkan delapan unit soft gun yang dibawa Syaifudin Zuhri.


04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Memahami Wacana Hidupkan GBHN

M

FOTO: BM/IST

Banjir

B

eberapa hari terakhir ini Berita Metro menurunkan tulisan seputar banjir yang melanda beberapa kawasan di Jawa Timur. Banjir di kota Porong-Sidoarjo telah melumpuhkan jalan lintas kereta api, sehingga PT KAI harus mengerahkan belasan bus untuk mengevakuasi para penumpang ke kota Bangil. Di Surabaya, banjir melanda di tengah kota, di ruasruas jalan utama. Seperti Jl Blauran, Jl Jaksa Agung Suprapto, dan bahkan genangan air masuk ke Gedung Grahadi, Jl Pemuda Surabaya. Demikian juga, banjir yang melanda kawasan elit, perumahan Citraland, ketinggian air mencapai hampir 1 meter. Hal itu tentu mengagetkan penghuni setempat. Menurutnya, kawasan ini baru kali ini terjadi banjir. Satu lagi, peristiwa banjir yang melanda kota Sampang. Luapan sungai Kalikemuning merendam kota yang berada di pulau garam tersebut. Banjir yang mencapai ketinggian 2,5 meter itu, telah melumpuhkan perekonomian, memacetkan arus jalan ke arah Pamekasan, bahkan telah merenggut korban, searang meninggal dunia, seorang lagi dikabarkan hilang. Kasus banjir seperti ini memang masih menjadi problem di beberapa wilayah perkotaan. Pihak-pihak terkait sering membuat pernyataan-pernyataan tentang penanggulangan banjir, mencetuskan program-program pemberantasan banjir. Bupati,Walikota, dan kepala dinas juga sering menyampaikan pembangunan infrastruktur untuk mengatasi banjir. Mungkin kepala daerah beserta jajarannya telah berusaha meminimalisir banjir. Umumnya mereka memperbaiki saluran, membuat gorong-gorong, membangun tanggul sungai, dan membuat program-program berbasis infrastruktur lainnya, serta menyiapkan pompa-pompa air untuk kawasan tertentu yang terletak di daratan rendah, di bawah permukaan air. Ada yang menarik ketika kami berdiskusi soal penanggulangan sampah dan banjir di wilayah Sidoarjo, bersama Cak Nur yang juga Wabup Sidoarjo. Selain membangun infrastruktur, seyogyanya pihak-pihak terkait memperhatikan resapan-resapan yang ada di sekitar titik banjir, serta memberdayakan warga sekitar untuk menumbuhkan kesadaran dalam rangka memberantas banjir. Di Sidoarjo, beberapa hari yang lalu mendeklarasikan program zero waste, yaitu program kebersamaan antara pemerintah dengan warga, terutama kalangan pelajar dan generasi muda untuk peduli kebersihan lingkungan. Program pemberdayaan semacam inilah yang seharusnya terus digaungkan, agar kota dan wilayah kita terbebas dari kotoran/sampah dan banjir. Bebepara penyebab terjadinya banjir, di luar pembangunan infrastruktur adalah beralihnya fungsi resapan di kawasan tertentu. Daratan-daratan yang menjadi resapan itu dialihfungsikan menjadi pembangunan dengan fungsi yang lain, yang justru ‘mematikan’ fungsi resapan itu sendiri. Keadaan ini tentu berkaitan rencana tata ruang dan pembangunan kota serta dengan perijinan pembangunan itu sendiri. Pemerintah harus waspada dan hati-hati terhadap fenomena ini. Jangan hanya membangun mal, membangun gedung-gedung, dan perumahan elit, tanpa memperhatikan kondisi lingkungan. Perhatikan dan pertimbangkan betul, jangan sampai ada pembangunanpembangunan fisik yang mengancam atau bahkan mematikan fungsi resapan di kawasan tertentu. Kembali ke masalah pemberdayaan masyarakat. Bahwa selama ini di beberapa daerah sering ditemui kegiatan-kegiatan positif yang mendukung kebersihan lingkungan dan pencegahan banjir. Misalnya kegiatan kerjabakti di tingkat rukun tetangga (RT). Para warga pada hari tertentu melakukan kerjabakti, gotong royong membersihkan selokan, mengumpulkan dan membakar sampah-sampah di sekitar wilayah RT setempat. Hal-hal semacam itu, meski kelihatannya remeh, tetapi jelas sangat berpengaruh pada lingkungan kita, dalam rangka menjaga kebersihan, serta mencegah terjadinya banjir. - Totok Hartana

ax Lane (2007) pernah menulis buku tentang Indonesia sebagai ”bangsa yang belum selesai”, istilah yang dipakai sejarawan Amerika Alan Brinkley (1992) dalam kajiannya tentang masyarakat Amerika. Bagi Lane, proyek mengIndonesia adalah sebuah perjuangan dari bawah. Dia menolak pendekatan elitis yang percaya bahwa perubahan harus datang dari atas. Secara teoretis, sepenuhnya saya sejalan dengan Lane. Secara kontekstual, saya berbeda. Indonesia masih memerlukan intervensi kelembagaan dalam menciptakan perubahan. Maka, diskursus menghidupkan kembali Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) menarik dicermati. “Negara ini harus punya haluan, ke mana negara akan dibawa?” kata Presiden RI Joko Widodo ketika membuka rapat kerja nasional (Rakornas) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Jakarta, 10 hingga 12 Januari 2016 (Kompas, 11/1). Membunuh Demokrasi Sipil Pesan yang sama mencuat dalam pidato Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri dalam acara yang sama. Presiden kelima Republik Indonesia itu menyesalkan praktik pembangunan selama ini yang dangkal dan hanya bersandar pada agenda lima tahunan. Kedangkalan itu melahirkan kegalauan yang mendesak kita untuk belajar dari sejarah Program Pembangunan Nasional Semesta Berencana zaman Soekarno yang dinilai mampu menjamin stabilisasi dasar dan arah pembangunan yang dilanjutkan Soeharto de-

ngan model GBHN-nya. Namun, kita ingat, dihapusnya GBHN sejak amendemen UUD 1945 tahun 1999 adalah bagian dari agenda membersihkan ruang demokrasi dari warisan Soehartoisme yang dituduh berjasa membunuh demokrasi sipil. Sebagai gantinya, Undang-Undang No 25/2004 mengatur soal Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) yang memuat Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM). Sejak 2004, SPPN yang sejatinya metamorfosis dari GBHN ternyata sarat dengan haluan partai yang berkuasa. Maka, masuk akal bila sering terjadi turbulensi dan tidak terciptanya ekuilibrium pembangunan. Keresahan Jokowi dan Megawati perlu dipahami dalam ruang ini. Kegamangan Ideologi Lagi pula, ada sejumlah kondisi yang patut dipertimbangkan. Pertama, kegamangan ideologi. Douglas E. Ramage (1995) pernah mengatakan bahwa In-

Oleh: Boni Hargens (Pakar Politik, Dewan Pengawas LKBN Antara)

donesia terlalu sering ribut dengan urusan ideologi sehingga selalu terjebak dalam konflik politik tak berujung. “Ini yang saya sebut sebagai kegamangan ideologi,” katanya. Pendiri Republik sudah menegaskan bahwa Pancasila sebagai weltanschauung, pandangan hidup. Mestinya ini yang menjadi dasar dari seluruh gagasan politik demokrasi Indonesia. Namun, dalam praktik, muncul relatif banyak haluan lain yang mengatasnamakan dan berjubah kebebasan demokratik. Akan tetapi, dalam kenyataan, haluan-haluan itu justru menjadi virus yang membunuh demokrasi dari dalam. Pada titik ini, kita patut mengapresiasi Menteri Dalam Negeri yang sejak 2014 sudah berhasil membatalkan sejumlah peraturan daerah yang bertentangan dengan Pancasila. Pancasila tidak dimaksudkan

membunuh keragaman ideologi, tetapi sebagai “melting pot” yang merangkul kebinekaan itu (Kymlica, 1995) dan menyelaraskannya dengan lima prinsip pokok Pancasila. Dengan begitu, keragaman ideologi tidak menjadi sumber benturan, tetapi jati diri dari Indonesia yang bhineka tunggal ika. Dalam konteks ini, haluan negara dimaksudkan sebagai piranti lunak yang menyambung ideologi dengan praktik politik dalam rangka mencapai tujuan teleologis dari kekuasaan demokratis (Terence Ball dan Richard Dagger, 1991). Kedua, liberalisasi politik dan segala konsekuensinya. Liberalisasi politik telah menjadikan individu sebagai sentrum dari aktivasi sosial, ekonomi, dan politik. Tiap orang berhak mengekspresikan kebebasannya. Hal ini tentu positif. Akan tetapi, kebebasan menjadi buruk ketika medan demokrasi dikuasai oleh mereka yang menguasai akses dan fasilitas kebebasan karena uang yang dimiliki. Kebebasan politik pun kemu-

“…Kebebasan politik pun kemudian dicemari kebebasan yang berbasis uang. Maka, tidak heran kalau money politics berkembang atau ruang demokrasi tiba-tiba menjadi privilese (hak istimewa) para konglomerat. Dalam kebebasan yang negatif ini, rakyat teralienasi dari proses sosial-politik. Maka, benar apa yang dikatakan Jeffrey A Winters (2011), demokrasi sudah dibajak oleh kekuatan oligarkis....”

dian dicemari kebebasan yang berbasis uang. Maka, tidak heran kalau “money politics” berkembang atau ruang demokrasi tibatiba menjadi privilese (hak istimewa) para konglomerat. Dalam kebebasan yang negatif ini, rakyat teralienasi dari proses sosial-politik. Maka, benar apa yang dikatakan Jeffrey A. Winters (2011), demokrasi sudah dibajak oleh kekuatan oligarkis. Ketiga, reformasi yang masih rapuh. Di Amerika Serikat, orang tidak berbicara tentang GBHN karena (1) semua sudah diatur dalam Konstitusi, (2) distingsi ideologis di level partai sudah stabil, dan (3) masyarakat sadar politik. Kita masih jauh. Konstitusi kita sudah demokratis dan mengatur semuanya, tetapi distingsi ideologis di tingkat partai masih rapuh. Ini adalah konsekuensi dari transisi politik sesudah 1998 yang tidak disertai internalisasi nilai secara mapan. Pelembagaan demokrasi berjalan dengan baik (Huntington, 1996), tetapi penguatan nilai demokrasi masih rapuh di dua level: level elite dan level masyarakat sipil. Maka, tidak perlu heran kalau ada wakil rakyat (malah banyak), yang belum paham betul apa itu demokrasi. Mereka bermain dalam bingkai demokrasi untuk tujuan-tujuan yang tidak demokratis. Tiga kondisi di atas adalah latar belakang yang penting untuk memahami kenapa muncul wacana menghidupkan kembali GBHN. Perlu ada “paksaan” untuk menata orientasi politik supaya demokrasi tidak dibajak oleh kepentingan pragmatis partai politik setiap kali menang pemilu. (*)

Hati-hati Menyikapi Mental Gratisan

L

edakan internet yang terus berlangsung dengan gemuruh ini, ternyata telah membawa berkah tak terkira: begitu banyak konten hiburan, informasi bermakna dan kepingan ilmu pengetahuan yang terserak bisa dinikmati dengan gratis. Freeconomics, begitu sebuah istilah menyebut fenomena tentang jutaan konten digital yang bisa dirayakan dengan free. Namun hati-hati, memiliki mentalitas gratisan ternyata juga bisa membuat kita terpelanting dalam duka. Kenapa? Mari kita ulas hal sederhana ini dengan cara sederhana Dalam contoh yang ekstrem, mentalitas gratisan pelan-pelan menghancurkan rasa penghargaan kita pada karya orang lain yang telah dibuat dengan susah payah. Dan ini muram, sebab begitu kita kehilangan respek pada karya orang lain –dengan otomatisAnda juga membunuh respek pada karyamu sendiri. Dan kelak ini bisa membawa karma pahit dalam jejak sejarah hidupmu. Contoh: mentalitas gratisan memburu buku bajakan dalam bentuk PDF. Buku bajakan dalam bentuk PDF menjadi marak karena mentalitas gratisan yang begitu akut merasuk. Saya suka terkejut melihat orang bertanya, mas buku itu ada PDF (bajakannya) ndak? Di mana downloadnya? Atau, bahkan ada juga forum yang isinya saling berbagi e-book/PDF bajakan. Oh man. Mentalitas gratisan semacam itu tidak akan membuat hidupmu menjadi barokah. Itu contoh ekstrem tentang mentalitas gratisan yang kelam. Contoh mentalitas gratisan yang lebih santun mungkin seperti ini : selalu hanya memburu ilmu gratisan. Giliran dibuat pre-

mium dan harus bayar, langsung ngomel-ngomel : lhah kok harus bayar. Sah-sah Saja Satu hal harus dicatat, memburu ilmu gratisan memang sahsah saja. Tidak ada larangan hukum soal itu. Namun kalau mentalitas gratisan itu yang melulu dipelihara, dan kadang dengan sikap merajuk ingin meminta yang gratisan terus (lalu ngomel-ngomel kalau harus berbayar) – ini sikap hidup yang tak sepenuhnya elok. Kenapa? Karena menanamkan mentalitas gratisan (meminta yang gratis melulu) pelanpelan tanpa Anda sadari bisa masuk ke alam bawah sadar Anda, dan lalu bisa menciptakan “nasib gratisan”. Maksudnya nasib dan rezeki Anda juga akan selevel yang gratisan, murahan, jadi tidak bisa membesar menjadi kelas premium. Mentalitas gratisan bisa membawa kita terus terpuruk

Oleh: Yodhia Antariksa, MSc in HR Management. (Pengamat, Konsultan Bisnis Manajemen )

dalan nestapa. Alasan lain tentu karena kita ingat kalimat heroik ini: investasi terbaik dalam hidup itu adalah investasi untuk mempertajam otakmu. Dengan kata lain, investasi yang memang penting untuk pemekaran otak dan skills kita acap harus ditebus dengan pengeluaran yang premium. Contoh: misal ada layanan kursus online berupa ratusan video tutorial tentang internet marketing, ilmu pengembangan diri, personal finance dan manajemen bisnis – dengan biaya akses hanya Rp 350-an ribu seumur hidup – apa yang akan Anda lakukan? Kalau saya, akan langsung daftar menjadi anggotanya. Kenapa langsung join? Karena pelajaran tentang ilmu internet marketing, pengemba-

ngan diri dan lain-lain itu bisa memberikan impak yang dramatis bagi penajaman otak saya, dan kelak ini bisa memberikan dampak finansial yang amat masif bagi nasib hidup saya. Sayangnya,banyakorangyang masih mikir mengeluarkan Rp 350an ribu itu. Hal yang kelam, orang rela mengeluarkan uang segitu setiap bulan untuk bensin dan pulsa, atau bahkan jutaan untuk beli gadget. Namun giliran investasi untuk otak dengan ongkos yang amat terjangkau, masih harus mikir dua tiga kali. Investment Bukan Cost Atau mungkin karena banyak orang mikir uang Rp 350 ribuan untuk meraih ilmu itu sebagai cost – bukan investment. Dalam situasi, pikiran yang muncvul adalah: sayang ah, mengeluarkan uang ratusan ribu. Itu bisa terjadi karena fokus pikirannya pada biaya sekarang, bukan pada return atau dampak yang bisa dihasilkan dari in-

“….Orang cerdik cendekia biasanya berpikir tentang impak. Dengan hanya ratusan ribu, dia bisa belajar dari ratusan video tutorial yang sangat valuable. Dan dampak ilmu itu bagi peningkatan income dia bisa ratusan kali lipat dibanding investasi yang hanya ratusan ribu rupiah. Orang dengan mental gratisan fokus pada biaya. Orang dengan mentalitas berkelimpahan akan fokus pada impak (impact) dan return on investment. Ini filosofi kunci ketika Anda kelak berhadapan dengan produk ilmu premium yang mungkin ditawarkan secara online….”

vestasi ratusan ribu itu. Orang cerdik cendekia biasanya berpikir tentang impak. Dengan hanya ratusan ribu, dia bisa belajar dari ratusan video tutorial yang sangat valuable. Dan dampak ilmu itu bagi peningkatan income dia bisa ratusan kali lipat dibanding investasi yang hanya ratusan ribu rupiah. Orang dengan mental gratisan fokus pada biaya. Orang dengan mentalitas berkelimpahan akan fokus pada impak (impact) dan return on investment. Ini filosofi kunci ketika Anda kelak berhadapan dengan produk ilmu premium yang mungkin ditawarkan secara online. Sebab sering hasilnya seperti ini:Andaspend0rupiahdemigratisan,namunhanyamenghasilkan percepatan rezeki Rp 1 juta. Atau Anda spend Rp 300 ribu, dan menghasilkanpercepatanincome Rp 30 juta. Pilih mana? Kalau saya, pilih yang kedua. Itulah namanya mentalitas berkelimpahan, bukan mentalitas gratisan. Untuk meraih percepatan rezeki yang masif, kadang kita mesti mengeluarkan investasi yang pas. Bukan terus memburu yang serba gratisan. Dilatari oleh prinsip itu, saya rekomendasikan agar setidaknya Anda mengalokasikan dana tertentu untuk investasi demi penajaman kapasitas otak dan skills Anda. Mungkin jumlahnya cukup Rp 100 ribu per bulan (atau Rp 300 ribu per tiga bulan). Sangat kecil bukan. Kalau mau lebih besar, lebih bagus. Lalu belanjakan dana itu untuk membeli buku, ikut seminar atau daftar kursus online tentang ilmu manajemen bisnis (kalau kelak ada yang membuka layanan seperti ini). (Blog : www.strategimanajemen.net)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/ Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris). Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

LINTAS ARENA

Persiapan Tontowi Terganggu Demam Berdarah

FOTO : ISTIMEWA

SELEBRASI : Para pemain Manchester City berselebrasi bersuka cita setelah menjuarai Piala Liga Inggris 2015-2016 di Stadion Wembley, Minggu (28/2) malam WIB.

Man City Juara Piala Liga Inggris Menang Adu Penalti, Bungkam Liverpool LONDON (BM) – Manchester City menjuarai Piala Liga Inggris (Capital One Cup) 2015-2016 setelah mengalahkan Liverpool melalui adu penalty. Laga final digelar di Stadion Wembley, Minggu (28/ 2) malam hingga Senin (29/2) dinihari WIB. Saat waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1. Gelar Piala Liga kali ini pun menjadi yang keempat bagi Manchester City. Tiga Piala Liga sebelumnya diraih pada 19691970, 1975-1976, dan 2013-2014. Gol City pada laga ini diciptakan oleh Fernandinho pada menit ke-49. Sementara gol Liverpool dicetak oleh Philippe Coutinho pada menit ke-83. Saat awal pertandingan, Liverpool sempat tampil menggebrak. Akan tetapi, selepas itu Manchester City sanggup memberikan sejumlah tekanan yang membahayakan gawang ‘The Reds’. Pada menit ke-22, misalnya, City membuat pendukung Liverpool berdebar-debar. Bagaimana tidak, bomber andalan City, Aguero, nyaris memberikan keunggulan untuk timnya. Beruntung bagi Liverpool. Penjaga gawang mereka, Simon Mignolet, melakukan penyelamatan gemilang. Bola sepakan Aguero yang sudah men-

garah ke gawang, sukses dibelokkan Mignolet dan hanya membentur tiang gawang. City terus membombardir pertahanan pasukan Juergen Klopp. Namun, perjuangan City belum membuahkan hasil hingga babak pertama usai. Memasuki babak kedua, City masih mendominasi permainan. Kali ini, upaya mereka menggempur Liverpool pun tidak sia-sia. Gelandang City asal Brasil, Fernandinho, menerima umpan dari Aguero dan melepaskan tendangan dari kotak penalti yang tak mampu ditahan oleh Mignolet. The Citizens pun unggul 1-0. Tapi saat laga memasuki menit ke-83, giliran pendukung Liverpool yang ber-

sorak gembira. Liverpool mampu menyamakan kedudukan lewat sepakan Coutinho. Ia sukses menggetarkan jala gawang Willy Caballero setelah memanfaatkan bola muntah tendangan Adam Lallana yang membentur tiang gawang. Skor menjadi 1-1. Kedua tim silih berganti menyerang pada sisa waktu normal. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-1 tak berubah. Alhasil, laga harus dilanjutkan ke babak tambahan. Sepanjang dua babak tambahan, baik Liverpool dan Manchester City samasama menciptakan peluang emas. Kendati demikian, keduanya tak sanggup

SUSUNAN PEMAIN LIVERPOOL (4-4-1-1) : Mignolet; Sakho (Toure 25'), Clyne, Moreno (Lallana 72'), Lucas; Coutinho, Can, Henderson, Milner; Firmino (Origi 80'); Sturridge. MAN CITY (4-2-3-1) : Caballero; Sagna (Zabaleta 90'), Kompany, Otamendi, Clichy; Toure, Fernando (Navas 90'); Fernandinho, Silva (Bony 110'), Sterling; Aguero.

mencetak gol kemenangan. Drama adu penalti pun terpaksa digelar untuk menentukan pemenang. Dalam sesi ini, Manchester City menang 3-1 atas Liverpool. Kekalahan Liverpool dalam adu penalti tak terlepas dari kegagalan tiga algojonya, yakni Lucas Leiva, Coutinho, dan Lallana. Penendang Liverpool yang sukses menjalankan tugasnya hanya Emre Can. Sedangkan dari kubu Manchester City, hanya satu eksekutor saja yang gagal, yakni Fernandinho. Sementara itu, penendang yang berhasil adalah Jesus Navas, Aguero, dan Yaya Toure. (dbs/azt)

STATISTIK PERTANDINGAN LIVERPOOL MANCHESTER CITY 16(4) TENDANGAN (TEPAT SASARAN) 20(7) 18 PELANGGARAN 15 5 SEPAK POJOK 9 8 OFFSIDE 0 61% PENGUASAAN BOLA 39% 5 KARTU KUNING 5 0 KARTU MERAH 0 6 PENYELAMATAN 3

Barcelona Cukup Menang Tipis

FOTO : ISTIMEWA

MENANG: Lionel Messi dan Gerard Pique yang mencetak gol saat Barca menang 2-1 menjamu Sevilla.

BARCELONA (BM) – Tuan rumah Barcelona melanjutkan tren kemenangan mereka di La Liga Spanyol dengan menekuk Sevilla 2-1 di Camp Nou, Senin (29/2) dinihariWIB. Lionel Messi dan Gerard Puque berhasil menjadi pahlawan kemenangan Blaugrana. Publik Camp Nou sempat tertegun di awal pertandingan. Sevilla berhasil unggul terlebih dahulu melalui sepakan Victor Machin Perez alias Vitolo pada menit ke-20. Pemain berusia 26 tahun itu berhasil memaksimalkan umpan silang Beniot Tremoulinas dengan sepakan first time yang sukses mengecoh kiper

JAKARTA (BM) – Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dijadwalkan terjun di All England Superseries Premier. Tontowi malah terkena demam berdarah. All England bakal jadi turnamen pembuka Superseries tahun ini. Ajang berhadiah total USD 550 ribu tersebut dihelat mulai 8-13 Maret. PBSI bakal menurunkan kekuatan terbaiknya. Di antaranya pasangan Tontowi/Liliyana. Sebagai finalis tahun lalu—agar tak kehilangan banyak poin—, keduanya dipatok target minimal sampai final. Tapi, dalam persiapan ganda campuran nomor dua dunia itu malah menemui kendala. Tontowi harus istirahat selama sepuluh hari karena demam berdarah. “Tontowi sempat harus istirahat selama sepekan penuh karena demam berdarah. Pertengahan pekan kemarin dia baru kembali berlatih lagi,” kata Richard Mainaky, pelatih ganda campuran pelatnas PBSI. Dengan kondisi itu memang mengganggu persiapan ke All England, padahal Towi sudah melakukan persiapan yang bagus sekali. Bisa jadi dia kena demam berdarah karena fisiknya drop selama persiapan yang habis-habisan itu. “Sekarang, proses latihan Tontowi dan Liliyana menjadi berbeda. Kalau Liliyana sudah memasuki tahap penurunan, Tontowi belum. Masih ada waktu untuk persiapan, dari perhitungan saya masih cukuplah untuk menuju All England,” tutur dia. Dari drawing yang dirilis BWF, Tontowi/Liliyana masih menunggu lawan dari kualifikasi di babak pertama. Kemudian mereka berpeluang berjumpa dengan pasangan Indonesia lainnya, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja di babak kedua. Edi/Gloria akan menghadapi pasangan Taiwan Liao Min Chun/Chen Hsiao Huan di babak pertama. Di ajang itu PBSI juga bakal menurunkan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktaviani dan Praveen Jordan/Debby Susanto. (dtc/azt)

Claudio Bravo dan Jordi Alba. Namun, keunggulan Sevilla tidak berlangsung terlalu lama. Barcelona sukses menyamakan kedudukan melalui eksekusi tendangan bebas Lionel Messi pada menit ke-31 yang tidak mampu dijangkai kiper Sergio Rico. Barcelona memiliki peluang jauh lebih banyak dari Sevilla pada babak pertama. Namun, hingga 45 menit pertama berakhir, skor imbang 1-1 tidak berubah. Pada babak kedua, Barcelona kembali menunjukan dominasinya dari Sevilla. Tekanan berhasil dilancarkan sejak menit pertama dan pada menit ke-48,

Blaugrana sukses mengungguli Los Nervionenses melalui Gerard Pique. Pique berhasil mencetak gol pertamanya di La Liga 2015-2016 dengan menanfaatkan umpan Luis Suarez di depan mulut gawang Sevilla. Mantan bek Manchester United itu hanya perlu sedikit membelokan arah bola untuk menghadirkan keunggulan bagi Blaugrana. Kemenangan ini membuat Barcelona semakin dekat dengan gelar juara La Liga. Kini Blaugrana unggul delapan poin dari Atletico Madrid di posisi kedua dan berjarak 12 poin dari Real Madrid di posisi ketiga. (dbs/azt)

FOTO : ISTIMEWA

Cleveland Cavaliers

Tanpa LeBron, Cavs Kalah Telak WASHINGTON (BM) – Cleveland Cavaliers menelan kekalahan dari Washington Wizards dalam lanjutan NBA. Tak memainkan bintangnya, LeBron James, Cavs menyerah dengan skor 99-113. Pelatih Cavs, Tyronn Lue, memutuskan untuk mengistirahatkan James pada pertandingan di Verizon Center, Washington, Minggu (28/2) malam waktu setempat. James diberi kesempatan beristirahat karena Cavs harus menjalani tiga pertandingan dalam empat hari. Tanpa James, Cavs tampil buruk. Mereka bahkan sempat tertinggal 30 poin di kuarter keempat dalam kedudukan 81111. Ini adalah kekalahan kedua secara beruntun bagi Cavs. Kyrie Irving menjadi penyumbang angka terbanyak untuk Cavs dengan 28 poin. Kevin Love dan Iman Shumpert masing-masing mencetak 12 poin. Di kubu Wizards, John Wall jadi bintang lewat sumbangan 21 poin dan 13 assist. Otto Porter Jr. juga mencetak 21 poin untuk Wizards. Pada pertandingan lainnya, Portland Trail Blazers mengalahkan Indiana Pacers 111-102 di Bankers Life Fieldhouse, Indianapolis. Ini menjadi kemenangan ke-13 Blazers dalam 15 pertandingan terakhirnya. Damian Lillard menyumbangkan 33 poin untuk Blazers, sedangkan CJ McCollumn dan Gerald Henderson masingmasing mencetak 19 poin. Monta Ellis mencetak 18 poin untuk Pacers, sedangkan Jordan Hill menambahkan 15 poin. (dtc/azt)

Bekuk Inter, Juve Kokoh di Puncak TURIN (BM) – Juventus berhasil meraih kemenangan 2-0 atas Inter Milan, pada laga Serie A bertajuk ‘Derby d’Italia’ ke-166 di Stadion Juventus, Senin (29/2) dinihari WIB. Gol Juventus dicetak oleh Leonardo Bonucci dan Alvaro Morata. Hasil ini mengamankan posisi Juventus di puncak klasemen untuk pekan ini. Mereka kini mengemas 61 poin, terpaut empat poin dengan Napoli di urutan kedua. Napoli bisa kembali menipiskan jarak menjadi satu poin jika mampu mengalahkan Fiorentina di Stadion Artemio Franchi, Selasa (1/3) dinihariWIB. Sementara itu, Inter Milan masih tertahan di posisi kelima dengan raihan 48 poin. Inter terpaut

empat poin dengan Fiorentina di posisi keempat. Berdasarkan catatan Lega Serie A, Juventus memang tampil lebih dominan, yakni 55 persen berbanding 45 persen milik Inter Milan. Juventus juga superior dalam jumlah tembakan. Mereka melepaskan lima tendangan ke arah gawang daritujuhpercobaan.AdapunInterhanyadiberikesempatan tiga tembakan tepat sasaran dari empat usaha. Meskipun demikian, Juventus baru bisa mencetak gol pada menit ke-47, melalui Bonucci. Bek Italia tersebut memanfaatkan kesalahan Danilo D’Ambrosio dalam mengantisipasi tendangan bebas Paulo Dybala.

Selepas gol tersebut, Juventus tampak meningkatkan tempo permainan. Melalui kedua sisi sayap, JuventusterusmenggempurpertahananLaBeneamata. Upaya Juventus itu akhirnya membuahkan hasil. Pada menit ke-83, Miranda menjatuhkan Morata di kotak terlarang. Wasit pun menghadiahi Juventus penalti. Morata yang ditunjuk sebagai eksekutor tak kesulitan menjalankan tugasnya. Alhasil, pada menit ke-84, Juventus resmi unggul 2-0. Hingga akhir laga, keadaan tak berubah. Juventus pun meraih kemenangan 2-0 atas Inter Milan. Ini menjadi kekalahan kedua Inter dari Juventus pada 2016. (dbs/azt)

FOTO : ISTIMEWA

GOL PEMBUKA: Leonardo Bonucci mencetak gol pembuka kemenangan Juventus saat membungkam Inter Milan 2-0, Senin (29/2) dinihari WIB di ajang Serie A Italia.


06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

PERSELA

kilas arena

PERSEGRES

Hapus Status Tim Penggembira SAMARINDA (BM) – Dua tim pesisir utara Jawa Timur, Persegres Gresik United dan Persela Lamongan akan saling bunuh pada lanjutan Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016. Keduanya bakal bertarung di Stadion Segiri, Samarinda, malam ini. Mereka bersaing menghapus status sebagai tim penggembira pada turnamen ini. Persela rasanya lebih berkesempatan untuk bisa menang di pertandingan ini. Materi pemain mereka masih cukup terjaga dengan para pemain lawas seperti Edy Gunawan, Choirul Huda, Zainal Arifin, Eky Taufik, Jusmadi. Jangan lupakan tambahan pemain asing seperti Herman Dzumafo yang notabene adalah eks striker Persegres di Piala Presiden lalu. Pada pertandingan pertama, keduanya menunjukkan permainan yang cukup bagus melawan dua tim unggulan. Persela malah sukses mencuri satu poin dari tuan rumah Pusamania Borneo FC sementara Persegres sempat mengejutkan Arema meski akhirnya kalah 1-3. Mengantongi kekalahan membuat

Laskar Joko Samudro bertekad tampil habis-habisan. Apalagi, Persegres kedatangan striker asing baru sebagai amunisi baru untuk menggedor pertahanan Persela. "Brima Pepito Sanusie sudah bergabung. Malam tadi (kemarin, red), dia bergabung. Setidaknya kami punya penggedor pertahanan lawan. Saya menilai pertandingan nanti berjalan seimbang, meski persiapan Persela lebih panjang dari kami," ujar arsitek Persegres Yus Nadera, Senin (29/2). Hadirnya Pepito memaksa Nus mengubah skema pertandingannya. Sebelumnya, Persegres hanya punya satu striker. Kali ini tim tersebut akan memasang dua striker sejak kick-off babak pertama. Nama striker Laskar Joko Tingkir Herman Dzumafo yang menjadi atensi khusus bagi pemain bertahan Gresik. "Kami tak mau kecolongan. Semua sudah kami persiapkan matang. Tak ada kata lain, kami harus menang," tandas mantan pelatih Deltras Sidoarjo ini. Sementara itu, asisten pelatih Persela Didik Ludianto mewanti-wanti timnya untuk tak meremehkan Persegres. Dia men-

Indonesia Host Paragames 2018 JAKARTA (BM) - Indonesia secara resmi ditetapkan sebagai tuan rumah Asian Paragames 2018 setelah dilakukan penandatangan "Host City Contract" (HCC) antara pemerintah Indonesia dalam hal ini Kemenpora dengan Asian Paralympic Committe (APC) di Kantor Kemenpora Jakarta, Senin (29/2). Dari pemerintah Indonesia penandatangan HCC itu dilakukan oleh Sesmenpora Alfitra Salamm, sedangkan pihak APC diwakili sang presiden, Majid Rashed. Hadir dalam kegiatan tersebut Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora Faisal Abdullah serta dari pengurus APC. Majid Rashed usai penandatangan kerja sama mengatakan, dalam nota kerja sama ini juga dicantum beberapa hak dan kewajiban, termasuk arahan-arahan yang harus dilakukan oleh Indonesia selaku tuan rumah kejuaraan satu paket dengan pelaksanaan Asian Games 2018 yang juga akan digelar di Indonesia. Ada beberapa hal yang harus dipenuhi baik yang secara langsung berkaitan dengan APC maupun tidak. Untuk secara langsung terkait penyelenggara termasuk masalah kualifikasi. Sedangkan dari luar misalnya Imigrasi hingga keamanan. Semuanya akan ada petunjukan pelaksanaannya. “Saya berterima kasih atas penandatanganan HCC yang menetapkan Indonesia sebagai tuan rumah. Targetnya hanya satu yaitu memberikan kesempatan kepada atlet paralimpic Asia untuk berkompetisi dan berpretasi," ujar pria asal Uni Emirat Arab itu. (at/epe)

gaku tidak menutup kemungkinan tim tetangga tersebut bangkit. "Pemain kami siap tempur. Meski derby Jatim kerap berjalan dengan intensitas tinggi, kami menargetkan poin penuh," jelasnya kepada Berita Metro. "Kami menghormati Persegres. Tapi, kami tidak akan menyerahkan poin penuh kepada mereka. Saya kira baik Persela dan Persegres akan bekerja keras meraih hasil maksimal. Selain itu, minimnya persiapan mereka bukan keunggulan bagi kami, karena pemain-pemain Persegres cukup berkualitas," tandasnya. (dek/epe)

Christopher Difokuskan Partai Tunggal

PRAKIRAAN SUSUNAN PEMAIN PERSELA LAMONGAN Choirul Huda; Taufiq Kasrun, Victor Pae, Selim Kaabi, Edy Gunawan; Zaenal Arifin, Jusmadi, Omar El Husseiny, Djayusman Triasdi; Herman Dzumafo, Dendy Sulistyawan. PERSEGRES GRESIK UNITED Juni Irawan; Imam Yulianto, Ernest Traore, Sulkhan Arif, Wismoyo; Danu Rosade, Haryanto, Jaya Hartono; Danilo Fernando, Wage Aryo, Indra Setiawan.

CHOIRUL HUDA FOTO:BM/TOVAN BEKA

Beruang Madu Jaga Gengsi Tuan Rumah

Surabaya United Puncaki Grup C BALIKPAPAN(BM)– Dari empat tim asal KalimantanTimur yang turun diTurnamen Piala Gubernur 2016, hanya Persiba Balikpapan yang meraih hasil positif. Armada besutan pelatih EduardTjong tersebut sukses menekuk finalis Piala Jenderal Sudirman, Semen Padang dengan skor 2-1 pada pertandingan pertama Grup C di Stadion Persiba, Senin (29/2). Kendati sempat kesusahan menahan penguasaan bola Kabau

Sirah, namun penalti di menit 35 yang diberikan wasit kepada Persiba, mengubah keadaan. Eksekusi dingin Boakay Eddie Foday menjebol gawang Jandia Eka Putra. Belum sirna mental diganjar 12 pas, gawang Jandia kembali bobol oleh lewat serangan cepat, tendangan M Ghozali Siregar. Skor 2-0 itu bertahan hingga babak pertama usai. Memasuki 45 menit kedua, Semen Padang bernafsu mengejar ketertinggalan.

Hasilnya, kali ini wasit yang memberikan penalti kepada tim tamu setelah melihat Nur Iskandar dijatuhkan di kotak terlarang. Irsyad Maulana maju sebagai eksekutor. Tanpa kesalahan, dia menaklukkan kiper Persiba, Gerry Mandagi. Gol ini membangkitkan spirit tanding Fernando Chagas dkk. Sayang, skor tak berubah hingga peluit akhir dibunyikan wasit. Kemenangan Persiba ini menjaga gengsi tim-tim tuan rumah

menyusul kekalahan telak Mitra Kukar dari Madura United dan imbangnya Pusam Borneo FC di laga perdana Grup B dan A. Sedangkan di pertandingan jam kedua, duel tim-tim yang didominasi skuat muda terjadi ketikaTimPONKaltimbersuaSurabaya United yang diperkuat 5 eksTimnas U-19 jawara Piala AFF U-19 2013. Namun keberuntungan tuan rumah tidak menular pada armada besutanpelatihEdySimontersebut.

Justru Surabaya United yang sukses membekap dengan skor meyakinkan 3-1 sekaligus mengamankan posisi sebagai jawara Grup C. “Pemain sudah berjuang keras dan bisa hasilkan kemenangan. Kendati kami tampil dengan skuat minim, persiapan yang dilakukan tim pelatih selama ini tidak sia-sia,” terang Rahmat Sumanjaya, Manajer Operasional Surabaya United dihubungi tadi malam. (dbs/dek/epe)

SOLO (BM) - Petenis nomor satu Indonesia Christopher Rungkat difokuskan turun partai tunggal melawan Vietnam, pada pertandingan babak pertama Grup II Zona Asia-Osiania Piala Davis 2016 di lapangan tenis Manahan Solo, 4 hingga 6 Maret mendatang. Kapten Tim Piala Davis Cup Indonesia Roy Therik di Solo, Senin, mengatakan bahwa Christopher Rungkat yang pasti akan turun pada partai tunggal pertama menghadapi petenis terbaik Vietnam Ly Hoang Nam. Namun, Roy Therik belum bisa menentukan petenisnya sebagai pendamping Christopher pada partai tunggal kedua menghadapi Vietnam. "Petenis yang akan mendamping Christopher masih akan ditentukan kondisi terakhir sebelum pertandingan nanti. Petenis itu, bisa David Agung Susanto, Aditya Heri Sasongko, atau Sunu Wahyu Trijati. Mereka yang siap diturunkan tunggal kedua," kata Roy, Senin (29/2). Menurut dia, format dalam tenis Piala Davis Cup dianggap lebih berat daripada turnamen lainnya karena petenis bukan bermain secara individual, melainkan untuk tim negara. Partai ganda tim Davis Indonesia kemungkinan akan menurunkan pasangan David/Sunu agar Christopher bisa fokus pada partai tunggal. Namun, Christopher ada kemungkinan bisa diturunkan di partai ganda, tergantung pada situasi perkembangan lawan. (at/epe)

Proliga 2016

FOTO:BM/TOVAN BEKA

KALAH: Pemain Jakarta Electric PLN saat bertanding melawan Samator, Minggu (28/2) pada seri II Petrtamina Pro Liga 2016 di GOR Tri Darma Gresik.

GRESIK (BM)– Kekalahan Jakarta Electric PLN pada lanjutan Proliga 2016 melawan Surabaya Samator berbuntut panjang. Electric menilai kepemimpinan wasit yang kurang jeli menjadi salah satu penyebab kekalahan mereka. Electric menyindir wasit Proliga 2016 di Seri II kelelahan. Dengan berakhirnya seri kedua di SOR Tri Dharma, Gresik, Electric mencatatkan dua kekalahan di kompetisi bola voli paling bergengsi di Tanah Air musim ini. Terakhir, mereka kalah 1-3 (26-24, 14-25, 19-25, 23-25) dari Samator, Minggu (28/2) kemarin. Tapi, bukan kekalahan tersebut yang membuat Eelctric merasa 'sakit'. Melainkan kepemimpinan wasit.Terutama saat pertandingan mulai memanas pada set keempat. Electric dan Samator menyuguhkan permainan yang seru karena saling kejar mengejar skor. "Wasitnya kurang jeli. Dari dulu lemahnya ada disitu. Akhirnya bikin emosi. Wasitnya perlu ditambah. Mungkin wasit juga kelelahan," sebut pelatih Electric Putut Marhaento.

Pada pertandingan ini, Electric sempat tertinggal 7-8 dari Samator di TTO pertama. Kemudian bangkit dan meninggalkan Samator 16-14 di TTO kedua. Sayang, sejumlah keputusan wasit membuat mental tanding pemain Electric terguncang. Mereka pun kehilangan set keempat dengan skor 23-25. "Saya menilai set keempat itu pertandingan yang seru dan menegangkan.Tapi, keputusan wasit yang tidak bisa jeli menilai bola hold atau tidak telah merusak semuanya. Saya pikir, operator Proliga perlu menambah jumlah wasit," ungkap Putut. Selain itu, dia beralasan kekalahan timnya juga karena kelelahan. Menurutnya, pertandingan melawan Samator yang menentukan adalah mental tanding. "Karena sehari sebelumnya kami main sampai setengah 1 pagi. Jam setengah 3 pagi baru tidur. Jadi sudah habis. Tenaganya terkuras," tutup Putut. Dengan kekalahan ini, Electric harus puas nangkring di posisi kelima dari enam tim. Mereka baru meraih nilai empat dari empat pertandingan. (dek/epe)

ISTIMEWA

Electric Sindir Wasit

Christopher Rungkat

HASIL PERTANDINGAN PIALA GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR 2016 GRUP C Semen Padang PON Kaltim

1-2 1-3

Persiba Balikpapan Surabaya United

KLASEMEN SEMENTARA GRUP C 1. Surabaya United

1

1

0

0

3-1

3

2. Persiba Balikpapan

1

1

0

0

2-1

3

3. Semenpadang

1

0

0

1

1-2

0

4. PON Kaltim

1

0

0

1

1-3

0

JADWAL PERTANDINGAN

Polemik Pembekuan PSSI

PIALA GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR 2016 GRUP A

JAKARTA (BM) – Pertemuan Ketua Komite Ad-Hoc Reformasi PSSI Agum Gumelar dengan Presiden Joko Widodo pekan lalu, sempat meletupkan sinyal pencabutan pembekuan pengurus hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 18 April 2015. Yang terjadi, Presiden justru memerintahkan Menpora Imam Nahrawi untuk mengutus perwakilan bertemu Presiden FIFA yang baru, Gianni Infantino. "Saya perintah, satu dua hari, ini hari ini paling lambat nanti harus disampaikan. Tetapi bahwa penyelesaian PSSI itu nanti akan kita bicarakan dengan FIFA," kata Jokowi di Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Senin (29/2). Jokowi juga telah memerintahkan Menpora untuk mengirimkan utusan dari PSSI, ke markas FIFA, Zurich, Swiss. Soal

pencabutan pembekuan PSSI, menurut Jokowi akan dilakukan usai pertemuan dengan FIFA. "Tentu saja segera akan dilakukan setelah nanti ada kesepakatan bertemu dengan FIFA mengenai agenda di PSSI," tambah Jokowi. Ia pun mengaku sudah memiliki langkah-langkah perbaikan sepakbola dalam negeri, terutama organisasi PSSI. "Kita sudah ada kok roadmap-nya akan apa, akan apa," tegasnya. Sebelumnya, Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto di Media Center Kemenpora mengatakan, pihaknya menunggu arahan dari Presiden terkait dengan penentuan siapa yang akan menjadi wakil Indonesia untuk menjalankan komunikasi dengan Gianni. “Bisa saja dari unsur pejabat, non pejabat maupun unsur masyarakat," katanya.

ISTIMEWA

Presiden Pilih Kirim Utusan Temui Gianni

Gatot S Dewa Broto

Menurut dia, dengan belum adanya keputusan dari Istana saat ini pihaknya telah menyiapkan surat yang akan dikirimkan langsung ke petinggi induk organisasi sepak bola dunia itu. Bahkan, draf surat sudah disiapkan dan tinggal ditandatangani

Menpora. “Hari ini surat sudah disiapkan, tinggal dilakukan koreksi dan ditandatangani Menpora. Selanjutnya secepatnya dikirim ke FIFA," katanya. Dalam surat yang akan dikirim, kata Gatot, ada tiga hal yang disampaikan. Pertama adalah ucapan selamat kepada Presiden baru FIFA Gianni Infantino. Kedua, harapan kerja sama yang baik dengan FIFA dan PSSI jika pembekuan dicabut. Satu poin lagi, kata pria yang sebelumnya menjabat sebagai Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora itu adalah terkait tindak lanjut pengiriman delegasi ke FIFA sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. Namun mengacu pada sikap FIFA sebelumnya, sebenarnya Komite Ad-Hoc Reformasi PSSI merupakan kepanjangan tangan otoritas sepakbola dunia tersebut

untuk mengurai ruwetnya sepakbola Indonesia pasca pembekuan PSSI hasil KLB oleh Menpora. Bahkan telah terjadi beberapa kali pertemuan membahas permasalahan ini. Baik yang dilakukan langsung Komite AdHoc maupun melalui mediasi Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. Terakhir adalah pertemuan sekitar 45 menit antara Agum Gumelar dengan Jokowi di Istana Merdeka (24/2). Dalam pertemuan tersebut, Presiden menyampaikan pencabutan pembekuan belum resmi dan meminta Kemenpora mengkaji rencana pengaktifan kembali PSSI selama dua hari, yang mana tenggat waktunya diputuskan pada Jumat (26/2). Namun, pengumuman terkait hasil pengkajian ulang itu kemudian ditunda Menpora hingga kemarin. (ant/dek/epe)

SELASA, 1 MARET (Stadion Segiri, Samarinda) Arema Cronus vs Pusamania Bornoe FC Persela Lamongan

vs

Persegres GU

GRUP B RABU, 2 MARET (Stadion Aji Imbut, Tenggarong) Mitra Kukar vs PS TNI Madura United vs Sriwijaya FC GRUP C KAMIS, 3 MARET (Stadion Persiba, Balikpapan) Surabaya United vs Semen Padang Persiba Balikpapan vs PON Kaltim GRUP A JUMAT, 4 MARET (Stadion Segiri, Samarinda) Persela Lamongan vs Arema Cronus Pusamania Borneo FC vs Persegres GU GRUP B SABTU, 5 MARET (Stadion Aji Imbut, Tenggarong) PS TNI vs Madura United Sriwijaya FC vs Mitra Kukar GRUP C MINGGU, 6 MARET (Stadion Persiba, Balikpapan) Semen Padang vs PON Kaltim Persiba Balikpapan vs Surabaya United


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Moratorium Pembangunan Prasarana SAMBUNGAN HALAMAN 1

Jokowi ... Para menteri yang hadir dalam Rapat Terbatas tersebut di antaranya Menko Bidang Polhukam Luhut Pandjaitan, Menko Bidang Perkonomian Darmin Nasution, Menko Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli, Menkeu Bambang Brodjonegoro, Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menkes Nila Moeloek, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menaker Hanif Dhakiri, Menperin Saleh Husin, Mendag Thomas Lembong, Menteri ESDM Sudirman Said, dan Menteri LHK Siti Nurbaya. Produk Dalam Negeri Selain memberi arahan kepada BUMN, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengingatkan kementerian/lembaga (K/L) agar mengutamakan hasil produksi dalam negeri ketika melaksanakan proyek di K/L masing-masing. Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi usai menyaksikan Penandatanganan Kontrak Kegiatan Strategis 2016 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), di Plaza Gedung Kementerian ESDM, Senin (29/2) pagi. “Batasi yang namanya impor, barang impor. Dan sekali lagi, ini jangan sampai banyak alasan mengenai local content ini,” ujar Jokowi.

Presiden mencontohkan, selama ini banyak yang menyampaikan kepadanya bahwa proyek harus dikerjakan dengan menggunakan content impor seperti pipa karena barang tersebut tidak diproduksi di dalam negeri atau harganya lebih mahal di dalam negeri. “Saya cek, saya perintah mana speknya mana, kita carikan ternyata bukan ada, tapi banyak. Hati-hati masalah ini, yang sering menggunakan barang-barang impor, pasti akan saya kejar benar atau tidak benar,” kata Jokowi. Selain menggunakan konten lokal, Presiden Jokowi, juga mengingatkan agar pelaksanaan proyek harus dapat menyerap tenaga yang sebanyak-banyaknya. Terakhir, Presiden menekankan pentingnya mengikutsertakan kontraktor lokal dalam pelaksanaan proyek agar dapat menggerakan perekonomian di tempat atau daerah pelaksanaan proyek. “Uangnya harus ditinggal di daerah sehingga ekonomi di daerah jalan karena uangnya ditinggal di sana. Kontraktornya sekali lagi dilibatkan kontraktor-kontraktor kecil yang ada di daerah itu,” kata Presiden. Pemantauan Presiden Jokowi memerin-

tahkan kepada Menteri ESDM serta kepala daerah penerima manfaat untuk terus memantau dan memonitor pelaksanaan proyek yang sudah ditandatangani. “Bila ada masalah segera ambil keputusan, segera selesaikan. Jangan terlalu banyak didiskusikan, jangan terlalu banyak diseminarkan, jangan terlalu banyak dikaji-dikaji-dikaji, putuskan. Lihat lapangan, putuskan,” tegas Presiden. Presiden mengingatkan bahwa birokrasi harus menjadi sumber solusi jika ada masalah dalam pelaksanaan pembangunan. “Ibarat orang bermain bola, Saudara-saudara ini strikernya, penyerang yang tugasnya membikin gol, agar proyeknya ini gol, bukan asyik menjaga gawang sehingga tidak ada yang menggolkan,” pungkas Jokowi. Larangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan moratorium pembangunan sarana dan prasarana pemerintah dan pembelian lahan. Pembangunan hanya diperbolehkan untuk sarana dan prasarana sektor pendidikan. Demikianlah diungkapkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung usai rapat kabinet terbatas di Istana Negara, Jakarta, Senin (29/2) “Presiden tetap memutuskan untuk moratorium, itu

Pemeriksaan Saksi SAMBUNGAN HALAMAN 1

Korban ... Bantah Kenal AW Pihak keluarga mengatakan bahwa Saipul Jamil tidak mengenal AW, yang beberapa waktu lalu melaporkan Saipul Jamil ke Kepolisian Daerah Metro Jaya atas kasus pencabulan. Ini jelas membuat pihak AW panas. Raidin Anom, pengacara AW, memastikan ada bukti bahwa kliennya benar mengenal SaipulJamil.BahkanAWmengaku pernah tinggal di rumah Saipul Jamil yang berada di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. “Kalau pihak SJ (Saipul Jamil) mengatakan tak kenal beliau (AW), dia ada keterkaitan dan ada foto. Sudah diakui pihak keluarga, sudah pernah tinggal di sana juga, kok,” kata Raidin setelah menemani AW menjalani visum di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin, 29 Februari 2016. Sebelumnya, AW mengaku mengalami tindak pelecehan seksual yang dilakukan Saipul Jamil pada Maret dan Mei 2014.

Meski kejadian sudah berlangsung lama, Raidin optimistis akan ada bukti yang bisa menjerat Saipul Jamil. “Sudah kami serahkan ke penyidik, (bukti) foto dan saksi,” Raidin melanjutkan. Periksa 3 Saksi Pekan lalu, seorang pria berinisial AW (22) melaporkan tindakan pelecehan seksual diduga dilakukan pedangdut Saipul Jamil ke Polda Metro Jaya. Polisi akan memeriksa tiga saksi terkait tuduhan yang dialamatkan pada Saipul Jamil pada Selasa (1/3). “Jadi untuk tahap berikutnya besok pagi kami sudah melayangkan surat pemanggilan pada tiga orang saksi dari pihak Saipul Jamil, dari sopir dan asisten pribadinya,” kata Kanit III Subdit Renakta Dit Reskrimum Polda Metro Jaya Kompol Budi Setiadi saat dikonfirmasi, Senin (29/2). Budi mengungkapkan, ketiga saksi tersebut akan diperiksa oleh penyidik dengan waktu

yang berbeda, yakni Saipul Jamil pada pukul 10.00 WIB, sopir Saipul Jamil pada pukul 13.00 WIB, dan asisten pribadi pada pukul 15.00 WIB. Untuk pemeriksaan terhadap Saipul Jamil Polda akan meminjam sementara tersangka dari Polsek Kelapa Gading. Peminjaman Saipul Jamil, kata Budi, setelah semua saksi dilakukan pemeriksaan. Dalam kasus ini, Saipul Jamil akan diperiksa sebagai saksi. “Mudah-mudahan ketiga saksi yang kita panggil hadir. Dengan demikian, kalau mereka hadir, kita ada tambahan informasi baru untuk kepentingan penyidikan. Baru habis itu kami akan kami lakukan pemanggilan untuk yang bersangkutan,” tuturnya. Sementara itu, terhadap AW, pihaknya mengaku sudah melakukan visum. Namun belum melakukan pengecekan dubur. “Untuk pengecekan fisik kami masih belom memberikan, karena itu termasuk ranah penyidikan. Nanti ya sabar,” tutupnya. (tem/mer/tit)

Tak Remehkan Lawan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Ahok ... Ahok merasa memiliki kecocokan dengan Djarot. Namun tampaknya jalan menggandeng mantan walikota Blitar itu tidaklah mudah, karena harus ada persetujuan dari PDIP. Bila gagal menggandeng Djarot, Ahok menyatakan bakal melirik dari kalangan PNS. “Ya nanti kita bicarakan sama Pak Djarot lah. Saya akan bicara sama beliau, tetap namanya kalau sudah menikah kan. Kita enggak mau cari yang baru lah. tapi kalau terjadi perceraian baru cari yang baru gitu kan,” kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (29/2). Bila gagal, Ahok mengaku telah menyiapkan opsi lain, yakni menggaet wakil dari kalangan PNS. Dia menilai tidak semua PNS berkinerja buruk. Upaya untuk mendongkrak citra baik PNS ditunjukkan dengan memaksimalkan kerja PNS di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). “Saya kira lebih tertarik (menggandeng PNS) memang itu,” tandasnya. Dengan menempatkan PNS di PTSP, mereka dapat semakin dekat dan ditugaskan memberikan pelayanan yang baik warga DKI sehingga anggapan buruk terhadap PNS menjadi pudar. “Kan saya bilang yang paling

penting untuk sebuah negara maju kan ada unsur kepercayaan. Supaya orang tahu, yang berdiri, yang layani kalian adalah PTSP. Nah kalau ada PNS dicalonkan, orang akan ngejar kan. ini siapa, bersih apa enggak, main apa enggak,” pungkas Ahok. Hitungan Ahok Meski Ridwan Kamil telah mengurungkan niatnya untuk berlaga dalam Pilgub DKI, namun Ahok tak mau gegabah ataupun meremehkan lawanlawannya. Bagi Ahok, semua tokoh yang maju adalah calon berat, termasuk Yusril Ihza Mahendra. “Semua (bakal calon gubernur) beratlah ya saya kira. Apalagi Pak Yusril lebih berat, bekas capres. Lebih berat Pak Yusril lah,” kata Ahok di Balai Kota, Senin (29/2). Terlebih, kata Ahok, kakakYusril, Yuslih Ihza Mahendra, mampumengalahkanadikAhokdalam Pilkada Belitung Timur yang merupakan calon petahana, yaitu Basuri Tjahaja Purnama. Saat itu Yuslih mengalahkan Basuri dengan perolehan 51 persen. “Mungkin di (pilkada) DKI, dia pikir juga bisa ngalahin 50 persen plus satu. Gitu kan? Eng-

gak apa-apa, yang penting nyaris kalah, cukup kok. Nyaris kalah saja,” imbuhnya. Hargai Ridwan Kamil Walikota Bandung Ridwan Kamil menyatakan mundur dari bursa calon gubernur DKI Jakarta 2017. Apa tanggapan Ahok? Basuki Tjahaja Purnama menilai keputusan Ridwan atas pertimbangan matang. Ahok menghargai keputusan Ridwan. “Kan kami teman baik sama dia. Dia juga enggak ingin salah satu ‘hilang’. Kan mesti samasama sebagai teman berjuang bersama untuk Indonesia-lah. Kalau saya menang, hilang Pak Ridwan Kamil. Kalau dia menang, saya hilang. Nah, ini juga, saya kira keputusan ini hak beliau,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (29/2). Ahok mengatakan sikap Ridwan dapat menjadi pelajaran bagi pemimpin daerah lainnya. Seperti dikatakan Ridwan, membangun Indonesia bisa dilakukan di daerah, tidak melulu harus di Jakarta. “Nah, tentu kita harapkan kota-kota ini bisa saling belajar. Kalau (Ridwan) ikut (Pilkada DKI) kan pasti salah satu dari kami ada yang hilang. Beliau juga harus mundur (dariWalikota Bandung),” pungkasnya. (mer/tem/tit)

pembangunan gedung, itu sepenuhnya belum dapat disetujui. Bisa disetujui kecuali untuk pembangunan pendidikan, sedangkan yang lain-lain tidak diizinkan,” ujarnya. Untuk pembelian lahan baru, Pramono menyampaikan bahwa diarahkan agar menggunakan la-

han-lahan negara yang sudah ada. Cara penggunaannya akan diatur oleh Kementerian Keuangan selaku pengelola aset negara. “Nanti ada perubahan PMK yang dulunya Menkeu tidak punya fleksibilitas memindahkan tanah yang tidak dipakai di sebuah KL kepada KL lain. Tadi

bapak Presiden menyampaikan yang seperti itu akan diambil alih oleh pemerintah, supaya bisa efisiensi dilakukan,” papar Pramono. Dari satu sisi, pemerintah memang gencar menambah penerimaan negara, baik dari pajak maupun non pajak. Tapi

di sisi lain diupayakan agar belanja tetap terus diefisiensikan dan diarahkan kepada belanja yang produktif. “Kita perlu bekerja keras untuk dapat tambahan pendapatan tetapi kita juga bekerja keras mengurangi pengeluaran yang tidak perlu,” tegasnya. (set/det/tit)

Travel Advice Inggris SAMBUNGAN HALAMAN 1

BIN ... Untuk anggaran dalam penambahan itu, Sutiyoso baru menyebut angka keseluruhan dan belum memberikan rinciannya. Rekrutmen itu akan bekerja sama dengan Kemenpan RB. “Sekarang ini sudah ada 3.000an sekian (personel), butuhnya 5.000. Rekrutmen kerja sama dengan Menpan RB. (Soal anggaran) belum, baru diusulkan untuk rekrutmen 2.000 orang itu, butuh Rp 700 miliar,” jelas TB. Komisi I DPR disebut TB belum memutuskan apakah menyetujui penambahan dana itu. DPR masih menunggu rinciannya. “Kita belum tahu disetujui tidak, belum ada rincian. Kita setuju butuh dan kurang orang, kalau anggaran segitu kita tunggu nanti. Tapi itu bukan berarti uangnya diserahkan ke BIN semua,” tutur TB. “Mungkin uangnya yang pelatihan dasar di Menpan RB, untuk pelatihan lanjutan mungkin ke situ (BIN). Jadi dikelola negara,” imbuh politisi PDIP itu. Penyebaran personel baru BIN nanti akan dilakukan di 34 provinsi yang ada di Indonesia. Namun untuk porsinya, dikatakan TB, itu bergantung dari status masing-masing daerah. “Ngeplot orang-orang intelijen harus lihat status daerahnya itu. Jadi bagaimana ancamannya. Kedua jumlah penduduknya dan luas daerah. Artinya itu dibagi sesuai kebutuhan di 34 provinsi,” terang TB. Sementara itu soal penguatan personel intelijen, kata TB, itu juga perlu diperhatikan oleh BIN. Seorang intelijen menurutnya harus terus menerus men-

ingkatkan kemampuan. “Pelatihan seperti kursuskursus intelijen. Mulai dari pangkat bawah, yang namanya intelijen harus ada peningkatan. Apalagi kalau kemampuannya belum di atas ancaman. Kalau (kemampuan) sudah di atas ancaman tetap kewajiban KaBIN untuk meningkatkan,” beber TB. Dalam rapat hari ini, disebut TB, Komisi I dan BIN juga membahas mengenai isu-isu terkini. “Soal progres-progres aja. Bagaimana situasi di Poso, Papua, dan sebagainya,” tutupnya. Peringatan LN Pemerintah Australia memperingatkan Indonesia tentang adanya kemungkinan serangan militan di Indonesia. Kepala BIN Sutiyoso menyebut pihaknya sudah mendeteksi hal tersebut. “Tapi kan saya tidak bisa informasikan ke Anda mau garap bagaimana. Kami sudah mengerti sebelum mereka (Australia),” ungkap Sutiyoso di Gedung DPR, Kompleks Senayan, Jakarta, Senin (29/2). Mengenai tudingan Australia soal sejumlah masjid di Jakarta yang menyebar propoganda ISIS, BIN disebut Sutiyoso juga telah mendeteksinya. Ia menyatakan telah bekerja sama dengan pihak-pihak terkait. “Deteksi terus dari Pemda DKI Jakarta. Itu saja yang bisa saya jelaskan, bukan barang baru berita itu bagi kami,” kata Sutiyoso. Meski telah memiliki data, BIN belum bisa bertindak karena keterbatasan kewenangan. Seperti diketahui, saat ini UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang

terorisme belum memungkinkan melakukan penangkapan terhadap terduga teroris jika hanya melangsungkan diskusi atau pembicaraan yang berbau radikalisme. “Cuma kan seperti yang diketahui undang-undang belum memungkinkan nangkapin orang seperti itu. Baik Polri dan BIN belum punya kewenangan itu,” tutur jenderal purnawirawan itu. Oleh sebab itu Sutiyoso berharap agar revisi UU Terorisme dapat segera dilakukan. Sehingga dalam memberantas terorisme, BIN dengan stakeholder lain dapat segera melakukan tindakan preemtif untuk mencegah sebelum aksi radikal dilakukan. “Itu lah yang kami minta revisi undang-undang itu, baik oleh kepolisian BIN tidak punya kewenangan itu. Tapi sekarang kami tahu lah jaringan-jaringan itu,” jelas Sutiyoso. Saat ini pemerintah bersama DPR telah sepakat untuk melakukan revisi UU Terorisme. DPR pun dalam waktu dekat akan mulai membahasnya dalam panitia khusus (pansus). Inggris Pemerintah Inggris menerbitkan travel advice bagi warganya yang ingin berkunjung ke Indonesia. Sebelumnya, pemerintah Australia yang sebelumnya mengumumkan warning adanya kemungkinan seranganserangan militan di Indonesia. Menanggapi hal itu, Kepala Badan Intelijen Negara (KaBIN) Sutiyoso, mengatakan bahwa tidak ada satu negara pun di dunia yang bebas dari ancaman teroris, termasuk Indonesia. “Di negara manapun nggak

bisa mengatakan aku bebas aksi teroris, nggak ada. Karena bisa menyerang negara mana saja, termasuk kita juga harus tetap waspada,” ucap Sutiyoso usai rapat di Istana Negara, Jakarta, Senin (29/2). Sutiyoso menilai peringatan itu bersifat relatif, dan yang disebut sebagai ancaman tidak selalu berupa aksi teroris nyata. Kadang berarti ancaman bencana alam, virus atau lainnya. “Tapi so far kita tahu kondisi yang real bagaimana,” ujar Letjen (Purn) TNI itu. “So far nggak ada (ancaman itu), tetapi kita tetap waspada karena memang mendeteksi kapan dilakukan, tempatnya di mana, apa sasarannya, selalu kita sulit,” imbuhnya. Lebih jauh, Sutiyoso mengingatkan soal kewenangan intelijen Indonesia yang terbatas dalam mendalami setiap kemungkinan aksi teror. Karena itu kewenangan BIN perlu ditambah melalui revisi UU. “Perlunya seperti itu, mereka kan makin pelik berkomunikasi. Pada saat itulah kita perlu memanggil dia. Memanggil dalam rangka pendalaman penyelidikan, bukan penyidikan seperti polisi. Sederhana saja yang kita minta,” ucap Sutiyoso. Dia menambahkan, intelijen di negara-negara lain termasuk Malaysia, sudah memiliki kewenangan yang luas dalam mengambil tindakan. Padadigmanya adalah keselamatan negara dan rakyat menjadi prioritas. “Memberi kewenangan yang besar kepada aparat kepolisian, intelijen, termasuk Malaysia. Kita saja yang meninabobokan teroris,” kata Bang Yos. (det/tit)

Demonstrasi Damai SAMBUNGAN HALAMAN 1

Keluhkan ... Kalau masyarakat kenapakenapa kan dokter juga yang kena masalah mbak,” jelas seorang dokter muda yang tak mau disebutkan namanya dan praktik di Puskesmas. Soal fasilitas kesehatan memang menjadi isu utama unjuk rasa ratusan dokter ini. Mereka juga menyoal layanan jaminan kesehatan yang dinilai perlu direformasi. “Di Puskesmas saya pernah ada bayi yang tersedak dahak, ada satu alat untuk menyedot tapi tiba bisa dipergunakan, padahal kan harusnya diperbaharui atau diganti. Itu kan sangat membahayakan apalagi bayi. Itulah makanya kita menuntut fasilitas merata,” tutur dia. Dia juga menyampaikan perihal tudingan kerjasama dokter dan sales obat. Dia sendiri menegaskan, tidak pernah bekerjasama dengan pabrik obat. “Kami tahu etika kedokteran mbak. Obat-obatan itu sudah ada aturannya dan sudah ada standarisasinya, jadi yang pakai BPJS obat-obatannya sudah jelas. Kalau pihak Puskesmas atau rumah sakit itu terserah mau pake yang dari BPJS atau tidak,” imbuh dia. Reformasi JKN Salah satu dokter yang ikut berunjuk rasa, dr Agung menyampaikan, aksi yang mereka lakukan semata untuk perbaikan dunia kesehatan. Aksi dimulai sejak pukul 09.00WIB, Senin (29/2). “JKN selama ini hanya jadi alat politik,” jelas Agung. Agung menegaskan, yang para dokter inginkan adalah perbaikan kualitas JKN. “Ini bukan soal penghasilan kami, ini lebih pada kualitas JKN,” ujarnya. Para dokter membawa spanduk. Mereka juga berorasi mengecam JKN yang ternyata tak

seperti yang dibayarkan. Kabarnya, banyak tunggakan pembayaran JKN ke rumah sakit. Akibatnya penghasilan dokter pun tertahan. Picu Konflik Ada ratusan dokter dari berbagai provinsi yang sengaja datang ke Jakarta. Mereka ingin ada reformasi kesehatan dalam urusan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan BPJS Kesehatan. “Yang kami inginkan hanya reformasi, ini karena sudah 2 tahun berkaitan sama JKN sama BPJS sama malpraktik,” jelas dr. Ronny A.A. Mawengkang, dokter senior asal Manado, mewakili rekan-rekannya, Senin (29/2). Mawengkang menjelaskan, bersama rekan-rekannya, dia melihat ada krisis dalam pelayanan kesehatan masyatakat. “Kesemrawutan ini bisa bikin konflik antara dokter-dokter dengan rumah sakit dan masyarakat. Padahal semua kan untuk kesejahteraan rakyat,” tutur dia. Dokter Indonesia Bersatu ingin ada penyebaran dokter yang merata sebelum dilakukan pelayanan kesehatan. Selama ini kerap banyak pasien tidak tertangani karena adanya rujukan dari Puskesmas dengan fasilitas BPJS. “Kami selalu dituntut maksimal tapi fasilitas minimal. Pasien yang membludak karen rujukan dari puskesmas yang bikin kita harus ada tindakan dan tentu biaya juga jadi mahal,” tutur dia. “Kalau masalah dokter kaya apa nggak itu relatif, 20 tahun yang lalu dokter juga seperti gembel kok. Kita repot-repot begini untuk semua masyarakat yang ingin kesehatan lebih baik,” tutup dia. Gaji Pas-pasan Para dokter ini mengajukan sejumlah tuntutan antara lain

kesejahteraan. “Media tolong catat ini, kami tanpa sponsor. Kami hidup dengan gaji kami yang pas-pasan dari yang tuan presiden berikan,” kata salah satu pengunjuk rasa, dr Agung Sapta Adi, Senin (29/2). Agung menegaskan, para dokter tidak akan berbuat anarkis. Demo yang dilakukan adalah unjuk rasa damai. Sejumlah hal disampaikan dalam spanduk mulai dari JKN sampai BPJS. “Apa yang kita rasakan saat ini menuntut komitmen politik mengenai anggaran kesehatan. Kami hanya ingin dilihat dan didengar,” imbuh dia. Para dokter menginginkan perlindungan profesi menurut hukum yang berlaku. “Pasal 34 ayat 2 UUD ’45, mana penerapannya tidak ada. Presiden Jokowi dengarkan kami,” tutur Agung. Demonstrasi damai ini dilakukan oleh DIB untuk mendorong reformasi sistem kesehatan di Indonesia. Tema yang mereka angkat adalah ‘Mendorong Reformasi JKN yang Berkeadilan bagi Rakyat dan Tenaga Kesehatan’. Dalam siaran pers, DIB menyatakan berbagai keluhan dirasakan peserta maupun penyedia layanan kesehatan. Pemahaman masyarakat pada

sistem asuransi JKN yang masih minim seringkali menimbulkan gesekan antara peserta dan penyedia layanan kesehatan. Di samping itu, peserta JKN terus bertambah namun tidak disertai dengan penambahan fasilitas dan jumlah tenaga kesehatan yang memadai sehingga daftar antrian menjadi panjang. DIB menilai keberhasilan JKN menjadi tanggung jawab bersama, pemerintah diminta untuk fokus melakukan perbaikan dari hulu ke hilir. Persoalan anggaran, sarana-prasarana, serta bahan baku obat juga diperhatikan oleh DIB. “Bahan baku obat yang masih mengandalkan impor dan pajak PPnBM alat kesehatan juga menjadi biang tingginya biaya layanan kesehatan. Oleh sebab itu pemerintah harus turut mendorong berkembangnya industri farmasi dalam negeri dan menghapus PPnBM alat kesehatan sebagai satu upaya mendukung suksesnya JKN,” ungkap DIB. “JKN juga harus dilepaskan dari kepentingan atau pencitraan politik penguasa yang hanya untuk menarik simpati rakyat melainkan kembali pada tujuan awal yaitu untuk menyehatkan seluruh rakyat Indonesia,” imbuhnya. (det/tit)

Sejumlah dokter melakukan unjuk rasa menuntut reformasi JKN dan BPJS, Senin (29/2).


08 www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016 INDEX HARGA SAHAM

0,80% IHSG

4.770

1,0% NIKKEI

16.027

0,6% STI

2.667

0,6% FTSE

6.060

0,5% KLCI

1.655

0,3% DJIA

16.640

0,2% NASDAQ

HARGA EMAS

4.590

JUAL (Rp/gr)

528,298

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

507,166

1,235.25

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13,375

USD

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 29-Feb-2016 / 16:36 WIB

JUAL

BELI

13380.00

13360.00

SGD

9525.00

9505.00

EUR

14640.69

14540.69

AUD

9586.85

9506.8

SUMBER: IMQ21.COM

Bisnis Properti Tak Terpengaruh Inflasi

REI: Tiga Tahun ke Depan Tetap Menjanjikan SURABAYA (BM) – Bisnis properti tak ada matinya. Diprediksi dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun ke depan masih menjanjikan. Bahkan, secara nasional pertumbuhan industri properti di Indonesia di tahun sebelumnya mengalami kenaikan 5-7 persen. Kondisi ini dipengaruhi paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Hingga saat ini pertumbuhan properti di Indonesia masih menjanjikan. Bahkan, sebagian pelaku usaha properti menganggap usaha ini tidak ada matinya,” tutur Wakil Ketua Real Estate Indonesia (REI) Herry Djauhari di sela Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Berburu Hoki Bisnis Properti di Surabaya, Senin (29/2). Dengan tambah gairahnya industri properti ini, kata Herry, beberapa pelaku usaha melakukan pembenahan kualitas layanan dalam membangun perumahan, apertemen, hotel dan mal di kota besar di Indonesia seperti Jakarta dan Surabaya. Tercatat di 2015 saja jumlah anggota REI sudah mencapai 133.000 perusahaan properti di Indonesia. Sementara untuk daftar ulang saat ini sudah mencapai 364 dan total keseluruhannya mencapai 497 perusahaan

"Hingga saat ini pertumbuhan properti di Indonesia masih menjanjikan. Bahkan, sebagian pelaku usaha properti menganggap usaha ini tidak ada matinya." - HERRY DJAUHARI Wakil Ketua REI

FOTO: BM/ALI TOPAN

TETAP MENJANJIKAN: Herry Djauhari (tengah) didampingi Mudjilah Rahayu (kiri) dan Taufik Saleh. Bisnis properti di Indonesia masih tetap menjanjikan walaupun kondisi perekonomian tidak stabil.

properti yang terdaftar di REI. “Sementara untuk proyek yang dilakukan pengusaha properti dalam pengembangan bisnisnya saat ini, masih minat membuat perumahan bersubsidi berkisar 80 persen. Sisanya (20 persen) adalah pembanguan berkelas seperti apartemen, hotel dan mal,” papar Herry. Dia tak menampik para pengusaha properti mengakui banyak kendala yang harus dilewati.

Contoh saja, kata Herry, soal perizinan, harga tanah, pembiayaan, kondisi perekonomian dan suhu poltik. Akibatnya, dengan kendala yang dihadapi para pengusaha mengalami perlambatan dalam bisnis. “Ambil contoh saja di pertangahan 2014–2015 lalu bisnis properti alami penurunan cukup tajam yakni hingga 30-50 persen. Untuk itu, REI berharap pada pemerintah daerah saling

sinergi dengan pengusaha properti ini,” pintanya. Level Stabil Sementara Kepala Divisi Advisory dan Pengembangan Ekonomi Daerah Kantor Perwakilan BankIndonesiaJatim,Taufik Saleh menegaskan, hasil survei harga properti residensial yang baru saja dirilis BI Jatim, indeks harga properti residensial di wilayah Jatim berada pada level stabil.

“Kenaikan harga properti sesuai dengan indeks harga properti residensial berkisar 4,9 persen pada akhir tahun lalu dan pada triwulan I/2016 ini diperkirakan berkisar 4,3 persen. Ini bagus karena harga terbilang stabil di level 4 persen, ini menunjukkan tidak ada lonjakan harga yang luar biasa,” tegasnya. Taufik menambahkan, kenaikan harga sekitar 4 persen yang terjadi akhir tahun lalu dan awal tahun ini lebih disebabkan karena tingginya permintaan. “Harga ini naik bukan karena harganya dinaikkan tetapi karena memang permintaan yang semakin kuat,” ujarnya. Lanjut Taufik, pada triwulan kedua dan ketiga tahun ini, BI memprediksi pasar properti di Jatim akan lebih baik. Namun setelah itu, yakni pada triwulan IV/2016, pasar properti berpotensi kembali melemah karena

Ganggu Data, 3.710 Koperasi Abal-Abal segera Dibubarkan SURABAYA (BM) - Dari jumlah 6,8 juta unit UKM (Usaha Kecil Mikro) Jatim, Dinas Koperasi dan UMKM Jatim mencatat izin usaha aktif sekitar 27 ribu dan yang tidak aktif alias ‘abal-abal’ sekitar 3.710 (11 persen) dari jumlah total 31.050 unit koperasi. Sedangkan dari 76.000 UKM yang mengurus izin usaha baru sekitar 10.150 UKM. “Skala usaha di Jatim sendiri masih di bawah kelayakan. Di antara yang sudah diurus dan sudah terbit baru empat kabupaten/kota yakni Kabupaten Malang (220 UKM), Nganjuk (3.118), Pamekasan (4.871) dan Tulungagung (1.941 UKM),” jelas

Sekretaris Dinkop dan UMKM Jatim, Moh Zainal Arief, Senin (29/2). Menurutnya, sektor UKM dan perdagangan masih butuh regulasi mengurus penerbitan izin usaha. Untuk itu, legalitas juga disertai kelayakan izin usaha. Selain peruntukkan mempermudah akses permodalan usaha, pelaku usaha juga dapat menggunakan untuk menerima dana bantuan dari pemerintah, lembaga non bank maupun perbankan. Pada 2015, sebut Zainal, sudah ada kesiapan dana pendampingan dari pemerintah untuk mengawal izin usaha mikro dan

FOTO:BM/IST

Moh Zainal Arief

kecil, dari 76.000 UKM disiapkan Rp 30 ribu per terbitan izin UKM.

Lebih lanjut, dia menegaskan, seiring program kementrian koperasi, mendata koperasi yang betul-betul aktif. Mulai kegiatan usaha, rapat anggota tahunan dan produktivitas usaha koperasi. “Kalau ada koperasi tidak aktif segera dibubarkan, itu pesan pak menteri. Ada sekitar 30 persen koperasi tidak aktif se-Indonesia dari total nasional 200 ribu. Ini menggangu data,” tambah Arief. Terpisah, pakar ekonomi Universitas Airlangga (Unair), Tjuk Sukiadi menambahkan keberadaan koperasi saat ini juga masih kurang maksimal.

“Secara administrasi sendiri, koperasi fiktif memang layak ditiadakan. Karna efisiensi koperasi di Indonesia juga belum punya peranan belum berarti, ada tapi tidak signifikan. Kontribusinya juga masih 2 persen pada pembentukan pendapatan nasional,” ujarnya saat dikonfirmasi. Sedangkan penggolongan ekonomi, bisa dikategorikan mulai ekonomi kreatif (bersifat kreasi produk olahan), inklusif (bersifat umum) dan prioritas (bersifat usaha skala prioritas usaha besar/mampu menyerap tenaga kerja padat karya maksimal).(jey/rdl)

Pro-Kontra Sistem Kredit Pembiayaan Ibadah Haji-Umrah di Perbankan Syariah

Amphuri: Terpenting Akadnya Jelas, Sama seperti Kredit Motor Bisnis travel haji dan umrah tak akan terkendala pembiayaan dari perbankan syariah. Sebab, dari total jamaah yang mengikuti perjalanan umrah selama ini hanya 20 persen saja yang memanfaatkan pembiayaan dari perbankan syariah. ALI TOPAN – SURABAYA PERNYATAAN Sekretaris Asosiasi Muslim Penyelenggara Umrah dan Haji Republik Indonesia (Amphuri) Jawa Timur, H Fauzi Mahendra itu menanggapi pernyataan Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mengritisi sistem kredit pembiayaan ibadah haji dan umrah di perbankan syariah Indonesia. Sebelumnya, Ketua MUI Bidang Kerukunan Umat Beragama KH Yusnar Yusuf mengungkapkan bahwa sistem seperti ini dianggap mempromosikan umat Islam melakukan utang. “Padahal Islam tidak menganjurkan untuk berutang kecuali dalam keadaan terpaksa. Berbalik 180 derajat, kini malah perbankan syariah yang didasari pembentukannya dengan syariat Islam malah melakukan promosi besar-besaran untuk mengajak umat Islam berutang,” kata Yusnar. Perbankan syariah yang dilandasi dengan penerbitan Undang-Undang (UU) Nomor 21/2008 tentang Perbankan Syariah mengatur tentang menjalankan sistemnya sesuai ajaran Islam. Na-

mun saat ini, Yusnar melihat perkembangannya malah menjadi bertolak belakang. Tidak tanggung-tanggung, lanjutnya, ajakan untuk berutang justru melirik pangsa haji dan umrah. Fauzi menanggapi hal itu dengan santai. Diakuinya, bisnis travel tidak akan terpengaruh apapun dengan lembaga pembiayaan yang dikeluarkan oleh perbankan tersebut. “Karena sebenarnya itu sangat kecil kontribusinya. Kebanyakan jamaah masih membayarnya secara cash atau tunai,” ungkapnya, Senin (29/2). Sebenarnya, Fauzi mengungkapkan, pembiayaan yang dilakukan bank syariah untuk membiayai perjalanan haji dan umrah seseorang itu, sudah jelas akadnya. Sama halnya ketika orang membeli sepeda motor atau beli mobil. Mobil dibawa terus dipakai, tapi setiap bulan harus menyicil pembayarannya. “Saya pikir kita tidak akan terpengaruh apapun. Karena sebenarnya, pembiayaan itu juga cukup membuat jamaah kerepotan karena syaratnya juga cukup sulit. Biasanya yang memakai jasa

FOTO: BM/TOVAN BEKA

JAMAAH CALON HAJI: MUI minta perbankan syariah tak mendorong calon jamaah haji maupun umrah berutang.

lembaga pembiayaan itu adalah mereka yang pegawai negeri sipil (PNS) atau perusahaan. Kalau kita mau jual ke perusahaan, kita masukin dulu perusahaannya baru kalau mereka mau gandeng perbankan silahkan saja.Yang penting ke kitanya cash,” jelasnya. Seandainya ke depan akan ada kajian tentang pembiayaan yang dilakukan perbankan syariah untuk haji dan umrah ini, maka bisa jadi ini akan menjadi pasar yang sangat empuh bagi perbankan konvensional.

“Karena, perbankan konvensional sudah mulai ingin melakukan pembiayaan di sektor ini, karena peluangnya memang sangat besar,” tandasnya. Karena, lanjutnya, dari tahun ke tahun pertumbuhan bisnis sektor ini sangat pesat. “Tahun ini targetnya bisa tumbuh 10 persen. Tahun lalu saja, jumlah jamaah yang berangkat umrah dari Indonesia mencapai 3 juta orang dan 30 persennya dari Indonesia. Apa itu bukan sebuah peluang bisnis yang sangat besar,” jelasnya.(*)

TIPS INVESTASI TEPAT PADA PROPERTI Lokasi strategis, fasum, infrastruktur, aspek legal, bebas banjir Kaji masterplan Kredibilitas pengembang Beli properti second dan layak huni Pelajari pemilik Trend properti, hindari oversupply Tambahkan sweetener konsumen menahan diri untuk melakukan konsumsi yang berbiaya tinggi seperti membeli rumah. Hal senada diungkapkan Dosen Fakultas Bisnis Unika Widya Mandala, Mudjilah Rahayu. Menurutnya, investasi untuk properti hingga saat ini masih tetap menjanjikan walau-

pun dengan kondisi perekonomian dan nilai tukar rupiah terus melamah. Namun, bisnis property tidak ada matinya. “Bisnis properti maupun investasi di sektor ini selamanya tidak ada ruginya jika dibandingkan dengan sektor yang masih terpengaruh inflasi,” ungkap Mudjilah.(top/rdl)

ERA MEA

HIPMI Surabaya Rangkul UKM Skala Kecil SURABAYA (BM) - Bergulirnya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) membuat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Surabaya akan merangkul para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM), khususnya di mikro. Keinginan HIPMI Surabaya ini sebagai upaya untuk meningkatkan produksi yang dilakukan usaha kecil sehingga mampu bersaing dengan produk asing. “Selama ini pemerintah lebih banyak fokus pada usaha besar untuk meningkatkan produksinya. Namun jangan salah, pelaku usaha kecil ini sebenarnya memiliki pontesi juga. Hanya saja, belum ada yang merangkul pelaku usah kecil ini,” tegas Ketua Umum HIPMI Surabaya, Kuswana Mandiri S di Surabaya, Senin (29/2). Kuswana mengatakan, pelaku usaha kecil sebenarnya memiliki kekuatan tersendiri jika dibandingkan pelaku usaha besar. Dia mencontohkan, usaha kecil bagi kaum muda yang dilakukan membuka kedai makanan ringan (angkringan). Saat ini, usaha ini sudah mulai menjamur dimana-mana di kota besar Indonesia termasuk wilayah Jawa Timur. Hanya saja, tambah Kuswana, pemerintah daerah masih kurang peka dengan usaha ini yang dilakukan oleh kaum muda saat ini. “Sejak terjadinya PHK besar-besaran semua jadi bingung akan kemana mencari kerja. Namun justru pelaku usaha kecil ini kian meningkat dan manjamur dimana-mana. Untuk itu, HIPMI Kota Surabaya nantinya akan merangkul meraka (usaha kecil),” ujarnya. (top/rdl)

TAMU BISNIS

Elza Syarief (Ketum Perkumpulan Perempuan Wirausaha Indonesia)

Emban Misi Dagang UKM Go International SURABAYA (BM) - Duduk sebagai Ketua Umum Perwira (Perkumpulan PerempuanWirausaha Indonesia/Indonesian Women Interpreuner Union), Elza Syarief berkomitmen membawa misi dagang ke negara berkembang untuk meningkatkan kualitas, kuantitas serta pemasaran produk. Tekad memajukan wirausaha mandiri di kalangan perempuan adalah komitmen Elza untuk membawa harum nama bangsa agar lebih dikenal dan disegani penggerak ekonomi kerakyatan. Menurutnya, dari 95 ribu UKM di Indonesia yang ada saat ini, upaya percepatan informasi melalui ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik) bagi kalangan pelaku wirausaha lebih efisien melakukan transaksi usaha. Adapun kerjasama misi dagang ke negara berkembang di antaranya melalui kedutaan besar Polandia, Azerbaijan, Australia, Malaysia, Amerika, Jepang, China dan Korea. "Dari sebagian usaha perempuan wirausaha sudah mencakup perdagangan internasional bekerjasama peningkatan produktivitas sesuai standarisasi," kata perempuan yang belum genap sebulan dilantik sebagai ketua umum Perwira itu saat dihubungi Berita Metro, Senin (29/2). "UMKM adalah tonggak ekonomi yang harus diberdayakan bisa go international. Dan saat ini sudah terbentuk 34 DPD perwakilan masingmasing provinsi di Indonesia." (jey/rdl)


09 SELASA, 1 MARET 2016

www.beritametro.co.id

Lokasi Pembangunan Perumahan di Jatim Bergeser atau rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) tahun 2016 berada di wilayah Kediri, Pasuruan dan Jombang. Selain bergeser, kata Herry, target banyaknya pembangunan RST juga turun dari 25 ribu unit pada 2015 menjadi 15 ribu unit di 2016. "REI Jatim menargetkan mampu membangun 15.000 RST tahun 2016. Target itu turun dari tahun 2015 yang menargetkan mampu membangun 25.000 unit RST, meski realisasi pembangunannya hanya mencapai 12.000 unit," katanya.

SURABAYA (BM) - Wakil Ketua Real Estate Indonesia (REI) Jatim, Herry Djauhari mengatakan pola atau lokasi pembangunan perumahan bergeser dari wilayah Surabaya, Gresik dan Sidoarjo, ke kota ring II. "Ini karena pengadaan lahan yang sulitsepertidiSurabaya,Gresik,Sidoarjo, bahkan juga terjadi di Mojokerto," ucap Herry ditemui usai forum diskusi bertajuk 'Berburu Hoki Bisnis Properti' di Surabaya, Senin (29/2). Herry mengatakan kota ring II yang menjadi sasaran pembangunan Rumah Sederhana Tapak (RST)

ISTIMEWA

REI: Kota Ring II Sasaran Pembangunan RST

PROBLEM PENGADAAN LAHAN: Pembangunan rumah sederhana tapak mulai bergeser ke Kota Ring II.

Dia mengatakan, realisasi tahun 2015 yang jauh dari target disebabkan beberapa faktor. Salah sat-

unya adalah sulitnya pembebasan lahan. Selain itu, Peraturan Daerah

(Perda) yang tumpang tindih dengan program Presiden Jokowi untuk menyediakan rumah bagi MBR juga menghambat pembangunan RST. "Rantai perizinan yang panjang membuat bisnis properti di beberapa daerah kurang kondusif, sebab untuk mengurus perizinan saja ada tujuh tahap izin di dalamnya, ditambah terdapat 17 jenis izin yang diajukan," katanya. Sehingga untuk memulai pembangunan perumahan membutuhkan waktu lama dan menguras banyak biaya, hal ini dikhawatirkan pembangunan RST untuk program sejuta rumah dari presiden tak tercapai.(ara/rdl)

Banjir Sampang, Mensos Ajak Warga Berburu Tikus SAMPANG (BM) – Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengunjungi korban banjir di Kabupaten Sampang. Selain meninjau dapur umum, juga turun langsung ke lokasi yang masih tergenang di pertigaan Omben. Di tempat ini, utamanya di Jalan Melati, air masih setinggi paha orang dewasa. Dalam kesempatan tersebut, Mensos mengajak masyarakat untuk berburu tikus ketika banjir surut nanti. Sebab, kotoran dan kencing tikus bisa menyebabkan penyakit pada manusia (leptospirosis). Berdasarkan pengalaman pada banjir Sampang 2013 lalu, angka penderita yang meninggal akibat terkena leptospirosis mencapai sembilan orang atau tertinggi didunia.“Jangansampaiada,kitamungkin bisa sebut KLB (Kejadian Luar Biasa) leptospirosis ya, habis banjir,” ujar pejabat yang juga Ketum PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) itu, Senin (29/2). Khofifah bahkan sudah mengkomunikasikan hal tersebut dengan Menteri Kesehatan. Kemudian menyiapkan tablet untuk mencegah penyebaran virus karena memang tablet ini tidak cukup disediakan di apotek. "Saya minta Menkes mendrop tablet yang dibutuhkan. Tapi pada saat yang sama bagaimana masyarakat bersamasama memburu tikus jangan sampai terjadi leptospirosis," katanya.

Jangan sampai ada, kita mungkin bisa sebut KLB leptospirosis ya, habis banjir. Virus ini tidak bisa dianggap enteng, karena masa inkubasinya sangat cepat, bisa dua-tiga hari dan itu cukup mematikan.

KHOFIFAH INDAR PARAWANSA Menteri Sosial

Berburu tikus Piala Kemensos? "He..he.. Saya siap saja karena dari tadi malam sebenarnya kita sudah koordinasikan dengan alumni FK (Fakultas Kedokteran) Universitas Airlangga yang ada di sini, bagaimana supaya masyarakat tergerak semua untuk berburu tikus," paparnya. “Virus ini tidak bisa dianggap enteng, karena masa inkubasinya sangat cepat, bisa dua-tiga hari dan itu cukup mematikan,” tukasnya. Selain turun langsung ke lokasi banjir, Khofifah juga menyerahkan bantuan satu unit mobil untuk dapur umum lapangan dan dua unit sepeda motor untuk petugas penanggulangan bencana. "Ini untuk membantu petugas dalam membantu tugas-tugas penanggulangan

bencana di Kota Sampang ini," katanya. Penyerahan tiga unit kendaraan bermotor dilakukan di Pendopo Pemkab setempat. Mensos juga menyerahkan bantuan paket kebutuhan bahan pokok kepada warga korban. "Ada juga selimut dan matras untuk para korban banjir di sini," ucapnya. Banjir yang melanda Sampang ini merendak ribuan rumah di 13 desa/kelurahan di wilayah itu. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebutkan, 11.468 kepala keluarga atau sebanyak 34.225 jiwa yang tersebar di tujuh desa dan enam kelurahan di Kota Sampang, terdampak langsung oleh banjir yang terjadi di wilayah itu. Banjir yang melanda Sampang sejak Jumat (26/2) hingga kemarin masih berlangsung di sebagian titik, terutama yang dekat aliran sungai. Sedangkan di dalam kota, banjir sudah surut, bahkan sudah tidak ada lagi genangan air. Fokus Mitigasi Bencana Sementara itu Humas Tagana Jatim, IbrahimDaSilvamengatakan,banjirdisebabkan Sampang tidak ada infrastruktur di Sungai Kemuning yang bisa mengendalikanbanjir.Kondisiiniberbedadengan Sungai Brantas atau Bengawan Solo yang punyabendunganuntukmenyimpanair. Apalagi, beberapa hari terakhir, curah hujan di kawasan utara Jawa Timur,

FOTO: BM/ROFIQ KURDI

Jangan Anggap Enteng, Virus Leptospirosis Cukup Mematikan

TURUN KE LOKASI BANJIR: Mensos Khofifah Indar Parawansa saat turun turun langsung di Jalan Melati, pertigaan Omben, Sampang.

khususnya di area Tuban, Gresik, Surabaya dan Sidoarjo memang besar. Pengaruh dari meteorologi lokal terekam hujan di Surabaya mencapai 129 mm/hari pada 23 Februari lalu. Artinya, hujan dengan intensitas yang besar itu juga meliputi sebagian Madura, khususnya bagian barat sampai selatan. Sejumlah desa yang terdampak banjir meliputi DesaTanggumong 700 KK (3.000 jiwa), Desa Kamoning 810 KK (2.400

jiwa), Desa Pangelen 850 KK (3.000 jiwa), Desa Paseyan 750 KK (2.300 jiwa), Desa Panggung 700 KK (3.000 jiwa), Desa Banyumas 200 KK (700 jiwa), Desa Gunung Madah 750 KK (3.500 jiwa), Kel Gunung Sekar 3.000 KK (9.000 jiwa), Kel Rongtengah 1.500 KK (6.000 jiwa), Kel Polagan 428 KK (700 jiwa), Kel Karang dalem 100 KK (375 jiwa), Kel Banyuanyar 80 KK (250 jiwa), dan Kel Dal Pinang 1600 KK (5.000 jiwa).

SURABAYA (BM) – Upaya Komisi A DPRD Jatim untuk segera menuntaskan Raperda tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) bakal tertunda. Ini setelan Badan Musyawara (Banmus) DPRD Jatim menunda Perda usulan legislatif tersebut hingga April mendatang. Ketua Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo mengaku heran dengan keputusan Banmus yang menunda usulan Perda yang dinilainya urgen. “Saya heran, kenapa usulan Komisi A bisa ditunda,” katanya, Senin (29/2).

Meski ada penundaan usulan Raperda, politikus Partai Golkar ini tetap yakin pelaksanaan Raperda bisa diselesaikan. Untuk itu, pihaknya melakukan public hearing dengan kalangan kampus di wilayah Malang.“Saya membalik, kalau usulan Raperda public hearing di belakang, saat ini usulan public hearing ditaruh depan,” terang Freddy. Sebelumnya, Freddy mengaku yakin usulan Raperda P4GN bisa menjadi agenda pembahasan di sidang paripurna DPRD Jatim, Maret ini.“Secara data dan naskah akademik terkait P4GN Komisi A

FOTO:BM/DOK

Banmus Tunda Raperda P4GN Usulan Komisi A

Freddy Poernomo

sudah siap,” tandas Freddy. Dengan sejumlah penundaan pembahasan Raperda, dipastikan kegiatan DPRD Jatim selama empat bulan tanpa pembahasan di sidang paripurna. Karena sejak Januari dan April, DPRD Jatim ternyata belum mengusulkan pembahasan Raperda untuk segera ditetapkan sebagai Perda. Selain itu, komisi yang membidangi pemerintahan dan hukum ini, juga mendukung sejumlah upaya pencegahan bahan narkotika. Di antaranya melakukan tes urine secara acak pada wakil rakyat atau anggota DPRD di JawaTimur.

“Harus ada kepastian, jika seluruhnya juga bersih. Karena itu, tes urin bias saja dilakukan BNN untuk memastikan wakil rakyat bersih dari penyalahgunaan narkotika,” ujar Freddy. Dia menyampaikan kebijakan pemerksaan urine bagi anggota dewan menjadi kewenangan BNN. Apalagi, Presiden Joko Widodo dengan tegas memerintahkan semua jajaran di lingkup NKRI melakukan perang melawan narkoba. “Semangat ini, sesuai nawacita Presiden Joko Widodo, termasuk melakukan revolusi mental,” tandasnya.(rdl)

Elemen Masyarakat dan Organisasi Turun ke Sampang Bantu Korban Banjir

Baznas Siapkan Klinik Kesehatan, PWNU Kerahkan 50 Sukarelawan BadanAmilZakatNasional(Baznas) Jatim menyiapkan Klinik KesehatanbersamaRumahSehatuntuk memberikan layanan berobat gratis bagi korban banjir di Masjid Al-Islah dan Kantor MUI Sampang. "Hari ini (29/2), sukarelawan tim kesehatan dari Klinik Al-Ikhlas Baznas Jatim dan Rumah Sehat Baznas Sidoarjo memberikan layanan itu," kata Kepala Divisi PendistribusianBaznasJatim,ChandraAsmaadiSurabaya,Senin(29/2). Tidak ketinggalan, Baznas Pamekasanjugamengirimkantenaga kesehatan dan sembako. Baznas Pamekasan yang tidak jauh dari Sampang itu langsung bergerak bersama instansi terkait untuk

memberikan bantuan. "Saat ini, kami terus berkoordinasi dengan Baznas se-Jatim untuk pengerahan sumber daya yang ada, bahkan Baznas Pamekasan sudah mendistribusikan makanan siap saji dan air mineral sejak Minggu (28/2) pagi," katanya. Namun, mereka umumnya terkendala keterbatasan perahu karet untuk mengirimkan bantuan ke lokasi bencana. "Apalagi listrik juga padam," katanya, didampingi Dodong dari Baznas Pamekasan. Dalam tiga hari ke depan, tanggap darurat bencana banjir Sampang akan difokuskan pada penyediaan makanan siap saji, posko kesehatan dan pendistribusian ban-

FOTO: BM/ROFIQ KURDI

Semua pihak turun ke Sampang untuk membantu korban banjir. Baznas menyiapkan klinik kesehatan bersama RS untuk memberikan layanan berobat gratis, sementara PWNU mengerahkan 50 sukarelawan dari SER hingga LPBPI.

MASIH TINGGI: Sejak banjir melanda Sampang Jumat (26/2) hingga Senin (29/2) kemarin, genangan air di Jalan Melati, pertigaan Omben, masih setinggi paha orang dewasa.

tuan logistik lainnnya. "Kami juga menyiapkan Posko KesehatandiKantorMUISampang, karena lokasinya yang strategis," kata Wakil Ketua Baznas Jatim bidang Pendistribusian, KH Abdurrahman Navis. Selain pengerahan sukarelawan, katanya, Baznas Jatim juga terus menggiatkan penggalangan

bantuan makanan dan berbagai kebutuhan keseharian untuk korban banjir di Sampang. "Untukbeberapaharikedepan, kebutuhan yang dibutuhkan oleh pengungsi, diantaranya makanan siap saji, air bersih, susu dan popok untuk bayi serta pembalut wanita," katanya. Sementara itu PengurusWila-

yah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim mengerahkan 50 sukarelawan dari Social Emergency Response (SER) PWNU, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBPI) PWNU, dan PCNU Sampang untuk membantu ribuan korban banjir di Sampang, Madura. "Kita mengerahkan 50 sukarelawan dari PWNU dan PCNU dengan membuka dapur umum di Posko Banjir di Kantor PCNU Sampang, Jalan Diponegoro, Banyuanyar, Sampang," kata Ketua SERNU Jatim, Hasan Muhdlor. Dia mengaku tim sukarelawan dari PWNU Jatim dan PCNU Sampang itu mendistribusikan makanan dari dapur umum ke sejumlah titik warga yang menjadi korban banjir, karena para korban umumnya tidak mau mengungsi, namun mereka tetap bertahan di rumah masing-masing. (ara/rdl)

Dikatakan Ibrahim, Pulau Madura memiliki ciri permukaan tanah yang unik, sungainya pendek. Sehingga sangat responsif terhadap curah hujan. Bila hujan sedikit besar serta cukup lama untuk menimbulkan limpasan, maka sungainya segera bereaksi dengan memunculkan debit besar. Bahkan kawasan barat dan barat daya memiliki sungai sungai kecil yang sangat responsif terhadap hujan relatif rendah.(zal/rdl)

legislatif

Kinerja Anggota Dewan, Parpol Diminta Tegas SURABAYA (BM) – Pengamat politik dari Universitas Airlangga (Unair) Profesor Ramlan Surbakti menanggapi kinerja anggota DPRD Jawa Timur yang dinilai merosot dan tidak produktif. Menurutnya, masalah lemahnya kinerja fungsi legislasi yang saat ini terjadi di DPRD Jawa Timur bukan semata-mata karena anggota dewan sebagai penyebabnya. “Parpol atau partai politik yang merupakan induk dari para anggota dewan, harus tegas mengevaluasi kinerja para kadernya yang duduk di DPRD Jatim. Bahkan jika anggota dewan tersebut dinilai tidak maksimal, Parpol bisa lakukan pemecatan,” ujarnya, Senin (29/2). Ramlan menjelaskan bahwa kinerja para wakil rakyat yang duduk di parlemen juga erat kaitannya dengan keberadaan Parpol yang menaunginya. Karena itu, partai politik harus tegas untuk mengevaluasi dan memonitor kinerja dari para wakil rakyatnya yang mewakili dan menjadi representasi partai di wilayah pemilihan daerah Jawa Timur tersebut. “Jika memang ditemukan ada wakil rakyat yang ternyata tak memenuhi ekspektasi dalam kinerjanya, maka parpol harus bertindak dan berani melakukan perubahan wakil anggotanya diDewanPerwakilanRakyatDaerahJawaTimur,"katanya.(sns/rdl)

Tim Gabungan Fokus Kaji Persiapan SURABAYA (BM)-Tim gabungan yang terdiri dari perwakilan Pemerintah Provinsi JawaTimur danTentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) fokus mengkaji persiapan pembangunan Bandar Udara Purboyo, Malang. "Sudah ada tim dan sekarang fokus mempersiapkan segalanya untuk pembangunan Bandara Purboyo yang terletak di kawasan Malang Selatan," ujar Asisten IV Sekdaprov Jatim Bidang Administrasi Umum Mudjib Affan kepada wartawan di Surabaya, Senin (29/2). Selain dirinya sendiri, tim perwakilan dari Pemprov juga terdapat Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan Wahid Wahyudi, serta sejumlah staf lainnya. Saat ini, pihaknya juga masih menunggu laporan dari tim TNI AL untuk selanjutnya dilaporkan ke Gubernur Jatim Soekarwo agar ditindaklanjuti sehingga bisa mengambil langkah berikutnya. "Tim bekerja fokus sebulan ke depan dan hasilnya segera dilaporkan ke pihak terkait, termasuk mekanisme-mekanisme yang harus dilakukan," ucapnya. PelaksanaTugas Kepala Biro Humas dan Protokoler Pemprov Jatim tersebut juga menyampaikan rencana lahan yang akan dibangun untuk bandara komersil itu luasnya mencapai 6.000 hektar. (ara/rdl)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Pengumuman SNMPTN Terkendala Server Lemot SURABAYA (BM) – Belum semua siswa kelas XII mengetahui lolos atau tidak dalam pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Padahal, pengumuman sudah dilakukan panitia kemarin (29/2). Penyebabnya, server pada laman www.snmptn.ac.id lemot dan sulit diakses. Tak sedikit siswa saling titip kode akses untuk melihat pengumuman. Seperti yang diutarakan siswa kelas XII SMAN 6 Surabaya Archie Arman Dwiya. Diakuinya, server lemot sejak empat hari terakhir menjelang pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) ditutup. “Tadi pagi (kemarin, red) saat pengumuman tetap lemot,” kata

dia saat ditemui di sekolahnya. Archie menyatakan, sebagian siswa memilih untuk titip membuka pengumuman apakah masuk ke dalam kuota sesuai akreditasi. Meski diterima, Archie mengaku belum melakukan pendaftaran. Dia memilih fokus mengikuti ujian sekolah (Usek) terlebih dahulu. “Kalau saya masuk kuota 75 persen di sekolah. Sebagian lagi ada yang tidak masuk. Pendaftaran SNMPTN kan sampai 12 Maret,” ujar siswa jurusan IPA ini. Guru Bimbingan Konseling (BK) SMAN 6 Surabaya, Yani Susanti mengatakan, sekolahnya termasuk kategori penerima kuota 75 persen karena berakreditasi A.

Meski demikian, ketika pengumuman dilakukan, sekolah tidak mengetahui sama sekali nama-nama siswa yang masuk kuota 75 persen itu. “Kalau sudah pengumuman, kewenangan sekolah dibatasi. Lebih banyak ke siswa semua,” ujarnya. Kesulitan akses laman SNMPTN juga dialami siswa dari SMAN 21 Surabaya Aurani Bidhi. “Banyak yang buka lewat handphone, ada yang bisa akses lamannya butuh waktu 5 menit, kemudian akses masuk daftar nunggu lagi. Dan biasanya pas nunggu itu error, harus ngulang lagi,” jelasnya. Humas SNMPTN dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Sura-

baya Bekti Cahyo Hidayanto menyatakan server SNMPTN yang lemot dianggapnya cukup wajar. Pasalnya, dalam bersamaan laman itu diakses oleh ratusan ribu siswa dari seluruh Indonesia untuk melihat pengumuman. Dia menyarankan siswa untuk mengakses pada jam-jam yang tidak sibuk di waktu malam hingga menjelang waktu Subuh. Bekti menambahkan, sekolah memang tidak mengetahui siapa saja siswanya yang masuk kuota. Namun, sekolah dapat memonitor siswa sekolahnya yang mendaftar SNMPTN. “Di situ ada login untuk sekolah. Mereka hanya bisa memonitor saja,” tandasnya. (sdp/dek)

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

LIHAT PENGUMUMAN: Siswa SMAN 21 mencoba akses laman SNMPTN 2016 di sekolahnya menggunakan handphone kemarin.

Surabaya Ajak Sidoarjo Duet Kelola Bungurasih SURABAYA (BM) – Kekhawatiran pengambilalihan pengelolaan Terminal Purabaya membuat Surabaya was-was. Alhasil, Pemerintah Kota Surabaya mengajak Sidoarjo untuk meminta pemerintah pusat agar terminal di Kecamatan Bungurasih, Sidoarjo itu tetap bisa dikelola bersama, alias tidak diambil alih pemerintah pusat. Hal itu disampaikan Wakil Walikota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, usai mengikuti sidang paripurna di DPRD Kota Surabaya, Senin (29/2). “Kami mengajak Pemkab Sidoarjo untuk ke Jakarta dan meminta agar Terminal Purabaya tetap kami kelola,” katanya. Keputusan pengelolaan yang bakal ditarik pemerintah pusat ini dianggapnya melenceng dari semangat penyelenggaraan otonomi daerah. Aturan yang digedok jaman pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudoyono itu, dipastikan bakal berdampak terhadap kebijakan dan mekanisme pengelolaan Pemerintah Daerah. “Persoalan sistem mekanisme pengelolaan justru lebih diketahui oleh Pemerintah Daerah. Bukan soal dampak PAD. Ini menyangkut kebijakan daerah. Masak kalau urusan soal peron harus ke pemerintah pusat. Ini kan melenceng jauh dari semangat penyelenggaraan otonomi daerah,” jelasWhisnu. Alumnus ITS Surabaya ini menambahkan, pembahasan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2015, tidak hanya menyangkut soal pengelolaan terminal saja. Urusan pendidikan maupun kebijakan daerah kini juga ditarik ke pusat. “Ini ada perbedaan kepentingan. Kan

Pemkot Surabaya Peduli Sampang

BM/MADJI

RAMAI: Pemkot Surabaya mengajak Pemkab Sidoarjo bersama-sama mengelola Terminal Purabaya di Kecamatan Bungurasih, Sidoarjo, ketimbang diambil alih oleh pemerintah pusat.

waktu itu peninggalan pemerintahan SBY. Nah, sekarang jadi bom waktu. Makanya Bu Wali akan segera menghadap Presiden untuk mendesak agar ada perubahan aturan tersebut,” beber politisi PDIP ini. Sementara itu, Kepala DPRD Kota Surabaya, Armuji, malah mendukung pemerin-

tah pusat untuk mengelola terminal tipe A tersebut. “Silahkan pemerintah pusat mengelola terminal Purabaya, sehingga segala urusan nantinya menjadi kewenangan pusat,” terangnya. Selain kehilangan pengelolaan atas terminal Purabaya, Pemkot Surabaya juga akan

kehilangan pengelolaan terminal tipe B, yang dalam UU tersebut, dikelola oleh Pemerintah Provinsi. Di antaranya Terminal Joyoboyo, Terminal Bratang, dan Terminal Tambak Osowilangun. Sisanya, Terminal Tipe C, masih dalam pengelolaan Pemkot Surabaya. (sol/dek)

Karcis Parkir Berhadiah Langsung SURABAYA (BM) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya menerapkan kebijakan karcis parkir berhadiah langsung tanpa diundi bagi kendaraan roda dua, roda empat hingga bus pariwisata mulai 1 Maret 2016. “Pada karcis parkir model baru terdapat hologram yang dapat digosok. Jika beruntung, masyarakat bisa mendapat hadiah menarik seperti helm, blender, kipas angin, dispenser hingga oli motor. Hadiah dapat diambil di kantor Dishub,” kata Plt. Kadishub Surabaya, IrvanWahyu Drajat, kepada wartawan di Kantor Terminal Joyoboyo, Senin (29/2). Menurut dia, karcis parkir keluaran terbaru dilengkapi dengan hologram pengaman, sehingga bukti sah pengguna jasa parkir tersebut tidak mudah dipalsukan.

Dishub sebelumnya pernah menerapkan karcis parkir berhadiah, hanya mekanismenya diundi tahunan. “Kalau diundi setiap tahun sepertinya kurang menarik bagi masyarakat. Makanya, tahun ini kita ubah dengan sistem hadiah langsung,” ujarnya. Irvan menambahkan pihaknya menyiapkan 900 item hadiah. Selain itu, Dishub juga sedang menjajagi kerja sama dengan pihak swasta untuk penambahan hadiah. “Jadi, bagi yang belum beruntung karcisnya jangan buru-buru dibuang. Nanti mungkin ada program undian balot tapi ini masih dalam tahap penjajagan,” ujarnya. Penerapan karcis parkir berhadiah langsung ini bertujuan untuk memacu agar para pengguna jasa parkir meminta karcis dari jukir.

Hal tersebut bermanfaat untuk mengurangi potensi kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor retribusi parkir TJU. Ketua LPKP (Lembaga Perlindungan Konsumen Provinsi) Jatim Said Utomo yang juga hadir dalam kesempatan itu menerangkan, Sebaiknya dalam penyusunan Raperda tentang perparkiran tersebut harus juga mengajua terhadap perlindungan hak-hak konsumen. “Saya sarankan buat pansus penyusun Raperda parkir untuk membubuhkan pasal-pasal tentang hak perlindungan konsumen. Sperti hak pengembalian jika terjadi kehilangan terhadap barang yang dititipkan lewat jukir,” terang Said. Bagaimana bentuk tanggung jawab dari pelaku usaha per parkiran itu terakomodir dalam Raper-

Pendaftar UNPK Mengalir FOTO: BM/HASAN

BERHADIAH LANGSUNG: Dishub Kota Surabaya menerapkan kebijakan karcis parkir berhadiah tanpa diundi.

da parkir kota Surabaya. Dalam aturan perlindungan konsumen jika terjadi kehilangan terhadap barang yang dititipkan, maka pelaku usaha parkir harus mengganti dalam jangka waktu maksimal 7

hari sejak terjadinya transaksi. “Aturan itu yang juga harus diakomodir oleh pansus dalam penyusunan Raperda Parkir,” ujar Said kepada Plt Kepala Dinas Perhubungan kota Surabaya. (has/nii)

Ratusan Wisatawan Dapat Sambutan Hangat di Balai Kota Sebutan Kota Pahlawan merupakan ungkapan simbolik perjuangan arek-arek Suroboyo mengusir kaum kolonial. Surabaya memang pantas menyandang sebutan itu dengan segala keistimewaannya, termasuk sebagai kota wisata. Banyak lokasi wisata, atraksi budaya dan jajanan khas kota ini yang membuat wisatawan mancanegara berdecak. Senin (29/2) kemarin, Surabaya kembali menjadi jujukan wisata oleh para wistawan internasional. Sebanyak 200 wisatawan yang merupakan penumpang kapal pesiar MS Rotterdam asal Belanda mengunjungi Balai Kota Surabaya. Sekitar pukul 11 siang, tiga bus pariwisata memasuki halaman Taman Surya. Rombongan langsung disambut oleh tarian reog sebagai ucapan selamat datang di Kota Surabaya. Memasuki lobi, para wisatawan

ini disambut oleh tujuh penari Lenggang Surabaya. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkot Surabaya, Wiewik Widayati, menjelaskan, kedatangan para wisatawan ini merupakan kesempatan yang baik untuk mempromosikan wisata dan budaya yang terdapat di Kota Surabaya. Tak hanya tarian yang disajikan, kuliner khas seperti jajan kelepon dan minuman sinom juga turut dihidangkan bagi para wisatawan.

FOTO: BM/TOVAN BEKA

DISAMBUT TARI: Para penari sedang menampilkan tarian di halaman balaikota Surabaya untuk menyambut kedatangan wisatawan asing, Senin (29/2). Ratusan turis asing tersebut berlayar dengan kapal pesiar MS Rotterdam yang bersandar di dermaga Surabaya North Quay (SNQ) sebelum kembali ke Singapura.

“Kunjungan para penumpang kapal pesiar seperti ini menjadi indikasi kuat bahwa Kota Surabaya masih menjadi magnet bagi wisatwan

SURABAYA (BM) - Banjir yang melanda Kabupaten Sampang, Madura, mengusik kepedulian pejabat dan pegawai di lingkungan pemerintah Kota Surabaya. Sejak Minggu (28/2), para pejabat dan pegawai dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemkot Surabaya, mengumpulkan bantuan di posko bantuan bencana banjir Sampang di kantr Bakesbang Linmas Kota Surabaya di Jalan Jaksa Agung Suprapto. Bantuan yang terkumpul sebanyak dua trukdisalurkankewargakorbanbanjirdiSampang. Bantuan tersebut terdiri dari mie instan, roti, kue kering, biskuit, air mineral, baju anak-anak dan baju orang dewasa layak pakai, sarung. Asisten IV Sekretaris Kota Surabaya (membidangi kesejahteraan sosial), Eko Hariyanto mengatakan, pemberian bantuan tersebut menindaklanjuti imbauan dariWalikota Surabaya, Tri Rismaharini sekaligus bentuk kepedulian dari karyawan karyawati dan pegawai Pemkot Surabaya untuk membantu warga Sampang korban banjir. “Jadi bantuan ini bukan dari APBD tapi dari pribadi karyawan karyawati di SKPD Pemkot. Ini baru terkumpul sebagian, tetapi ini yang mendesak karena itu segera kami kirim,” tegas Eko Haryanto ketika memberangkatkan mobil pembawa bantuan tersebut di halaman Taman Surya, Senin (29/2) siang. Kepada personel Satuan Pelaksana Penanggungalan Bencana (Satlak PB) Kota Surabaya dan relawan Tanggap Bencana yang berangkat, Eko berpesan agar langsung menyerahkan bantuan tersebut ke Satlak PB Sampang untuk kemudian dibagikan kepada warga korban banjir di sana. Selain itu, Eko juga berpesan agar Satlak PB mencermati apa saja kebutuhan warga di sana. “Dilihat apa kebutuhan di sana. Aksesnya bagaimana. Aakah juga butuh personel. Kalau butuh tenaga, kita siap bantu,” sambung dia. Eko Hariyanto juga mempersilakan bila ada warga Kota Surabaya yang juga tergerak untuk memberikan bantuan. Bantuan tersebut bisa dikumpulkan di posko bencana banjir Sampang di kantor Bakesbang Linmas Kota Surabaya di samping sebelah Barat Balai Kota Surabaya. “Monggo bila ada warga mau bantu. Nanti pengiriman bantuannya diberangkatan kemudian,” sambung mantan Kepala Dinas Sosial Surabaya ini. (hum/has/nii)

manca negara. Dalam kaitan itu, Pemerintah Kota Surabaya telah menyiapkan beberapa tempat yang menarik untuk dikunjungi wisatawan,

salah satunya Pasar Bunga Kayoon, dan Monumen Kapal Selam,” kata Wiwiek . Setelah menikmati kuliner, para wisatawan yang mayoritas berasal dari negeri Belanda ini kemudian diajak untuk menjelajah tiap sudut di balai kota. Meski cuaca di Kota Surabaya saat mendapat kunjungan wisman kemarin sedang terik, para pengunjung yang memasuki bunker dengan gesit mengabadikan setiap sudut bangunandengankamerafoto dan video yang mereka bawa. Tak lupa mereka juga bertanya kepada tour guide tentang keistimewaan bungker yang berada di bawah lobi balai kota tersebut. Hanya perlu waktu sekitar 60 menit untuk para wisatawan ini menjelajah setiap sudut di balai kota. Usai

dari balai kota. Para wistawan ini akan mengunjungi Patung Djoko Dolog, monumen kapal selam dan pasar bunga kayon. Sebagai ucapan selamat datang, Pemkot Surabaya memberikan udeng dan selendang bercorak batik sebagai cinderamata. Cinderamata tersebut dipakaikan langsung oleh Cak dan Ning saat mereka memasuki lobi balai kota. Sebelumnya, para wisatawan ini juga menikmati berbagai kerajinan tangan dan cinderamata hasil kerajinan tangan UMKM Putat Jaya dan KampungLawasMaspatiyang dipamerkan di dermaga Surabaya North Quay (SNQ), saat kapal yang mereka tumpangi merapatdipelabuhanTanjung Perak sekitar pukul delapan pagi. (hum/has/nii)

SURABAYA (BM) – Masa pendaftaran Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) telah diperpanjang hingga 24 Februari lalu. Kendati demikian, usulan peserta masih terus mengalir dari kabupaten/kota ke panitia di tingkat provinsi hingga kemarin, Senin (29/2). Kabid Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Abdun Nasor menuturkan, masa pendaftaran usulan calon peserta UNPK seharusnya telah ditutup sejak 31 Januari lalu. Hanya saja karena sejumlah aturan baru, maka panitia membuka kembali aplikasi pendaftaranya hingga 24 Februari. “Karena sekarang aplikasi pendaftarannya sudah tertutup, kami pun tidak bisa menerima tambahan usulan peserta,” katanya. Nasor tak membantah, hingga kemarin usulan terus berdatangan, termasuk dari Kota Surabaya. Karena ada tambahan usulan, ia mengaku akan mengonsultasikan dengan panitia pusat. Ini untuk memastikan bahwa tambahan usulan benarbenar tidak bisa lagi. “Hanya peserta tambahan. Sebelumnya juga sudah menyetorkan DNS (Daftar Nominasi Sementara. Seharusnya memang tidak bisa. Sekarang DNS Paket B dan Paket C sudah jadi DNT (Daftar Nominasi Tetap),” jelasnya. Sementara itu, Kasie Pendidikan Masyarakat PNFI Dindik Jatim Ninik Astuti Dewantari menambahkan, total DNT untuk ujian kejar Paket B tahun ini sebanyak 23.442 warga belajar. Sedangkan untuk DNT peserta ujian kejar Paket C sebanyak 30.802 warga belajar. “Kalau sudah jadi DNT berarti sudah final datanya. Tapi nanti kita tanyakan lagi ke panitia pusat,” tutur dia. Ninik menjelaskan, tahun ini pendataan UNPK terbilang memakan waktu paling lama dibanding pendataanpesertaujianformal.Initaklepasdariadanya aturanbaruyangmewajibkansetiappenyelenggara harusmemilikiNomorIndukLembaga(Nilem)dan siswanya memiliki NISN (Nomor Induk Siswa Nasional).“Yangtidakpunyakeduanyaberartiyaharus mutasikePKBM(PusatKegiatanBelajarMasyarakat) yanglain,”ungkapnya.(sdp/dek)


G R E S I K 11

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Parkir Jalan Tri Dharma Tak Jelas Kewenangannya GRESIK (BM) - Hingga saat ini, problem parkir di badan sepanjang Jalan Tri Dharma, Gresik masih belum dapat diatasi. Akibatnya, lalu lintas di jalan tersebut yang kepemilikannya masih saling klaim antara PT Petrokimia Gresik dan Pemkab Gresik, semakin padat dan membuat kemancetan. “Separuh Jalan Tri Dharma biasanya dipakai untuk parkir truk. Jelas ini mengganggu lalu lintas, apalagi sejak ada jalan baru (Jalan Fatimah binti Maimun), volume kendaraan disana semakin padat,” ujar Erwin S, warga Kebomas yang setiap hari melewati jalan tersebut. Menurut Erwin, lalu lintas yang padat, bisa membahayakan pengendara yang melintas. “Ini berpotensi kecelakaan, sebab truk-truk itu memakan separuh

jalan. Apalagi saat malam, penerangan disana masih minim,” akunya. Sementara, saat melakukan kunjungan PT Petrokimia Gresik beberapa waktu lalu, Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto memastikan akan segera menata parkir di kawasan sepanjang Tri Dharma. “Kami akan segera menertibkannya, kami juga akan koordinasi dengan PT Petrokimia Gresik,” ujar Sambari di hadapan Direksi PT Petrokimia Gresik. Ditanya kapan realisasinya? Sambari memastikan segera. “Secepatnya akan kita tata,” tandasnya. Sementara itu, direksi PT Petrokimia yang mengetahui pernyataan Bupati Gresik langsung tidak berkomentar apaapa, bahkan terkesan menghindari dari wartawan.(ger/dra)

FOTO: BM/ISTIMEWA

SEMRAWUT: Sepanjang jalan Tri Dharma hingga kini masih dipenuhi kendaraan yang parkir karena masalah kewenangan pengelolaan antara Pemkab Gresik dan Petrokimia.

Minim Pesawat Mendarat, Bandara Bawean segera Dibenahi GRESIK (BM) - Bandara Harun Thohir Bawean yang sudah resmi beroperasi sejak 30 Januari 2016 yang lalu. Namun, keberadaan panjang landasan pacu (runway) sekitar 900 hanya bisa didarati pesawat dengan penumpang 15 orang saja. Akibatnya tidak semua maskapai yang mempunyai pesawat perintis singgah di sana. Pemerintah Provinsi Jawa Timur berencana memperpanjang landasan pacu bandara yang terletak di DesaTanjungori, Kecamatan Tambak itu menjadi 1.600 meter. Nantinya bila telah dibenahi bisa didarati pesawat dengan jumlah penumpang yang lebih banyak. Rencana itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan dan LLAJ Jawa Timur Wahid Wahyudi. Menurutnya,

FOTO: BM/ISTIMEWA

DIBENAHI: Bandara Harun Thohir di Pulau Bawean masih minim didarati pesawat sebab landas pacuan masih terlalu pendek.

pemanjangan landasan memungkinkan pesawat yang lebih besar bisa mendarat, sehingga menekan biaya transportasi. “Kalau diperpanjang jadinya ATR berkapasitas 40-70 penumpang bisa beroperasi. Semakin besar pasawat yang landing, ongkosnya semakin murah,” terangnya. Wahid menyatakan, Gubernur Jawa Timur siap membantu dana pembebasan lahan untuk perpanjangan landasan pacu Bandara Bawean. Sementara menteri perhubungan, imbuhnya, siap merealisasikan pembangunannya pada 2017. Bandara Harun Thohir resmi beroperasi sejak 30 Januari 2016. Tarif rute perintis ini berdasarkan Permenhub No 194/ 2015 senilai Rp 302.200 untuk Juanda Surabaya-Harun Thohir

Kasus Malapraktik Habibi Makin Tak Jelas GRESIK (BM) - Penanganan dugaan malapraktik yang menewaskan M Ghatfan Habibi, bocah Krembangan, Kebomas, Gresik sepertinya jalan di tempat. Berkas tiga dokter dan tiga perawat RSIA Nyai Ageng Pinatih dan RSUD Ibnu Sina yang dilimpahkan belum juga masuk persidangan. Padahal, penyidik Reskrim Polres Gresik informasinya sudah mengirimkan berkas ke Kejakasaan Negeri (Kejari). Namun, pihak jaksa belum juga menindaklanjuti. Informasi yang beredar, tersangka tiga dokter yaitu dr Jayadi (dirut RSIA Nyai Ageng Pinatih), dr Yanuar Syam dan dr Dicky Tampubolon meminta perkaranya tidak dilanjutkan. Kasi Intel Kejari Gresik, Luthcas Rohman menegaskan, bila kejaksaan tidak menghentikan perkara malapraktik yang menewaskan anak usia 5 tahun tersebut. Memang penyidik Polres sudah melimpahkan, namun belum dinyatakan P21 alias sempurna.“Ya tidaklah kami menggantung. Sampai saat ini masih dilengkapi. Proseduranya memang begitu, mau apa lagi,” jelasnya. Lebih lanjut Lutchas mengatakan tidak dipungkirinya, bahwa berkas perkara itu sempat bolak-balik antara Kejaksaan dan Polres Gresik. Sebab, pihaknya bersama Polres Gresik terus berkoordinasi untuk melengkapi berkas perkara yang masih P19 tersebut. Karena pihaknya tidak ingin berkasnya lemah. “Kami masih terus berkoordinasi dengan penyidik,” singkatnya. Sebagai informasi, M Gathfan Habibi meninggal setelah menjalani operasi benjolan di kaki kanannya. Sebelumnya, dia sempat koma selama 72 hari, putra kedua dari pasangan PitonoLilik Setyawati itu, diduga menjadi korban malapraktik. Hingga akhirnya, kepolisian telah menetapkan sejumlah nama sebagai tersangka sejak April silam. Ada enam tersangka yaitu, tiga dokter adalah dr Jayadi (dirut RSIA Nyai Ageng Pinatih), dr Yanuar Syam dan dr Dicky Tampubolon. Kemudian ada tiga perawat yang ikut melakukan operasi yakni Putra Bayu Herlangga, Masrikan dan FitosVidyanto. Agar tidak terulang, Komisi D DPRD Gresik meminta Dinkes melakukan pengetatan dalam hal perizinan praktik dokter, klinik maupun rumah sakit. Selain itum, komisi yang membidangi kesra itu berjanji akan mempelototi semua perizinan rumah sakit di Kabupaten Gresik. Ketua Komisi D Muntarifi mengatakan, perizinan rumah sakit memang harus benar-benar diperhatikan. Menyusul peristiwa dugaan kasus malapraktek, juga pernah terjadi di Kabupaten Gresik. “Nanti akan kami cek dengan mengundang dinas terkait, yaitu Dinas Kesehatan (Dinkes). Bagaimana rumah sakit yang ada di Kabupaten Gresik ini,” katanya.(ger/dra)

Bawean. Adapun rute sebaliknya sekitar Rp 244.200. Sejak beroperasi animo konsumen tinggi. Itu terlihat dari penerbangan dua kali seminggu selalu penuh, bahkan

antre. Karena itu, Pemerintah Provinsi Jatim mengusulkan untuk jadwal penerbangan ke Pulau Bawean ditambah menjadi tiga hari dalam sepekan. (bar/dra)

MOJO-JOMBANG

berita metro www.beritametro.co.id

MOJOKERTO l JOMBANG

Tak Bisa Bayar Biaya Berobat, Pasien Disandera MOJOKERTO (BM) - Setelah menjalani 1,5 bulan lamanya Dellan Syahrizal Yasser (34) ditahan manajemen Rumah Sakit Hasanah, Kota Mojokerto. Bapak dua anak asal Desa Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Semarang ini dilarang pulang lantaran tak mampu melunasi kekurangan biaya operasi dan perawatan Rp 11,5 juta. Selama itu, Dellan mengaku tak diberi makan dan obat-obatan oleh pihak rumah sakit. Pada kondisi pergelangan tangan kiri dan paha kiri dibalut perban, Dellan hanya bisa tergolek lemas di salah satu ranjang ruang rawat inap Shofa 10 RS Hasanah. Didampingi istrinya, Muhimah (34) dan seorang pengacara, dia menceritakan musibah yang dia alami hingga berujung penahanan itu. “Saya kecelakaan tanggal 11 Januari 2016 malam, kecelakaan tunggal mengendarai sepeda motor di Mojosari, say-

a menabrak pohon.Tahu-tahu tanggal 12 Januari pagi saya sudah di rumah sakit ini. Hariitujugalangsungdioperasi,”kataDellan kepada wartawan, Senin (29/2). Akibat kecelakaan itu, Dellan mengalami patah tulang pergelangan tangan kiri dan paha kiri. Bapak 2 anak ini pun harus menjalani operasi di rumah sakit swasta yang terletak di Jalan HOS Cokroaminoto itu. Hanya butuh waktu 5 hari bagi Dellan untuk proses penyembuhan. Tanggal 17 Januari, pria yang bekerja di sebuah perusahaan event organizer (EO) di Surabaya ini sudah diizinkan pulang. Namun, dirinya tak mampu membayar biaya operasi dan perawatan selama di RS Hasanah yang mencapai Rp 21 juta. “Saya tidak boleh pulang oleh rumah sakit karena belum melunasi. Seminggu setelah itu baru ada pembayaran Rp 10 juta. Namun, rumah sakit meminta kekurangan biaya yang Rp 11 juta baru bisa

kan pulang bisa kembali bekerja untuk melunasi kekurangan biaya pengobatan. Tak hanya itu, sebagai bapak dari 2 anak, Dellan juga harus segera bekerja untuk menafkahi keluarganya. Sayangnya, upaya itu ditolak mentah-mentah oleh RS Hasanah. “Seminggu yang lalu saya sudahmintapulang,namundiminta harusadajaminan.Sayaendaktahu jaminan apa. Mungkin semacam sertifikat tanah begitu,” cetusnya. Menanggapi persoalan ini, Humas RS Hasanah, Achmad AbiFOTO : BM/PRAYOGI

KELUHKAN : Pasien menyampaikan keluhannya kepada pengacara M. Sholeh.

pulang,” ujarnya. Sejak ditahan di ruang Shofa10selama1,5bulanyanglalu,Dellan mengaku tak dikasih jatah makan dan obat-obatan oleh pihak RS Hasanah. “Kalau si perawat masuk saya dikasih. Kalau tidak ada perawat itu ya saya beli

sendiri. Termasuk obat penghilang rasa nyeri saya beli sendiri di apotek di luar,” ungkapnya. Dellan mengaku sudah berulang kali memohonkepadapihakRSHasanahagar diizinkan pulang. Dia berharap jika diizin-

Realisasikan Proyek Vital, Pemkot Lakukan Pengawasan Melekat MOJOKERTO (BM) –Wakil Walikota Mojokerto, Suyitno menyatakan akan melakukan pengawasan melekat terhadap realisasi proyek-proyek vital. Ini seiring dukungan para pemangku kebijakan masingmasing satuan kerja satu suara siap mengawal anggaran pembangunan di Kota Mojokerto. JanjiWakilWalikota ini akan dibuktikan bakal rajin memantau perkembangan pelaksanaan proyek pembangunan jalan dan jembatan Pulorejo-Blooto (Rejoto) yang tengah berjalan. “Saya bersama Inspektorat bakal rajin ke bawah. Saya akan melihat program-program Satker di lapangan, yang dipaparkan ke Walikota biar tidak hanya manis di mulut,” tegas Wawali, Senin (29/2). Suyitno mengatakan, pihaknya merencanakan meninjau proyek Rejoto yang kini tePERWAKILAN

FOTO : BM/PRAYOGI

SIDAK: Wakil Walikota didampingi Kadis PU Kebersihan dan Pertamanan meninjau TPA.

ngah dikebut. Proyek multiyears tahun 2015 itu baru dikerjakan awal tahun ini karena tidak laku. Proyek yang dibidik Kejaksaan setempat lantaran mekanisme lelangnya disinyalir bermasalah, harus tuntas tahun ini. “Setelah semua administrasinya selesai kita pantau sama-sama,” tambahnya.

yono berdalih terpaksa menahan Dellan lantaran pihak keluarga tak pernah datang untuk berunding dengan pihak rumah sakit. Itu membuat pihak rumah sakit tak berani memulangkan pasien lantaran tak ada yang akan bertanggungjawab. Namun, dia berjanji besok akan mengizinkan Dellan pulang. “Besok pulang. Tanpa jaminan dan syarat, besok bisa dilihat. Soal kekurangan gampang, itu bisa diangsur kalau ada,” tandasnya. (bm/gie/dra)

Minimnya serapan tahun 2015 lalu membuat petinggi pemda setempat menerapkan skema ganda mengantisipasi terulangnya kasus serupa. Mulai awal tahun,Walikota merotasi jajarannya untuk mendapat hasil pembangunan secara signifikan. Tidak hanya itu, mereka menggunakan jasa

Badan Diklat untuk mengetahui kemampuan dasar setiap pejabat eselon II melalui uji fit and proper test. Pembangunan jembatan Pulorejo-Blooto dikerjakan oleh pemenang tender senilai Rp 42 miliar. Sementara Pemkot Mojokerto segera mengucurkan anggaran Rp 2,7 miliar pada tahun 2016 untuk memperluas tempat pembuangan sampah(TPA)menjadi5hektar. Ini lantaran TPA Randegan di Lingkungan Sekarputih, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari tak mampu menampung sampah rumah tangga dan pasar warga Kota Mojokerto.WakilWalikota Mojokerto, Suyitno mengatakan, setiap hari sampah rumah tangga dan pasar yang dihasilkan warga Kota Onde-onde mencapai 6 ton. Itu membuat TPA Randegan yang memiliki

luas lahan 2,6 hektar tak mampu menampungnya. Tak pelak, saat ini jutaan ton sampah menumpuk dan menjelma menjadi gunung di TPA satu-satunya milik Kota Mojokerto ini. “TPA memang sudah tidak bisa menampung lagi, renacana kami perluas menjadi 5 hektar. Harapan kami tahun 2016 bisa selesai. Jangan sampai sampah menggunung seperti ini,” kata Suyitno. Menurut dia, selama ini pengolahan sampah di TPA Randegan hanya terkendala sempitnya lahan. Dia berharap, dengan lahan yang luas, gunungan sampah yang tiap hari semakin meninggi bisa dikelola dengan cara controll landfill. “Sampah digelar, kemudian ditimbun dengan tanah beberapa lapis dengan interval waktu 1-2 bulan. Nantinya ini bisa menghasilkan biogas,” jelasnya. (gie/adv)

Dua Bayi Lahir di Tahun Kabisat JOMBANG (BM) - Dua bayi di Kabupaten Jombang, dilahirkan tepat pada tahun Kabisat. Kelahiran ini dianggap istimewa, sebab tahun kabisat hanya ada satu kali dalam 4 tahun, yakni ditanggal 29 Februari 2016. Kedua bayi tersebut dilahirkan secara normal di Rumah sakit umum daerah (RSUD) Kabupaten Jombang. Wakil Direkrut Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Jombang Adi Prasetio, ditanggal 29 Februari sudah ada 2 bayi yang lahir di tahun kabisat ini. “Hingga pukul 10.00 WIB sudah ada dua bayi yang lahir di rumah sakit Jombang. Mereka menjalani persalinan secara normal,” ujar Adi Prasetyo Senin (29/2). Ditemui di rumah sakit, Amin fauzi (28) Warga Desa Tanggalrejo Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang, salah satu dari dua bayi yang lahir di RSUD mengaku tidak terlalu mempersoalkan tanggal lahir anak sulungnya. Dirinya lebih memikirkan proses kelahiran putri pertamanya tersebut. “Semoga ditanggal istimewa ini, anak saya bisa menjadi orang istimewa sesuai dengan tanggal kelahirannya,” ujar Amin saat mendampingi istrinya di ruang perawatan. Namun, kebahagiaan Amin harus tertunda, sebab putrinya hingga saat ini tengah dirawat di ruang inkubator karena berat bayinya kurang dari dua kilogram. “Semoga bayi kami sehat dan lekas bergabung bersama kami,” imbuhnya.(aan/dra)

FOTO : BM/AAN

SPESIAL: Bayi yang lahir di tahun kabisat diperiksa kesehatannya oleh perawat yang ada di RSUD Jombang.

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71


12 MALANG RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

TNI AU Dapat Kiriman 4 PesawatTempur SuperTucano Buatan Perusahaan Brasil

Tak Terpengaruh Insiden Jatuhnya Pesawat MALANG (BM) – Mendengar pesawat tempur jenis Super Tucano, maka teringat insiden kecelakaan beberapa waktu lalu di Malang, yang membuat 4 korban jiwa. Namun, hal itu tak membuat TNI AU trauma atau menghentikan memilikinya. Buktinya, empat pesawat tempur Super Tucano didatangkan lagi dari Brasil untuk disuplai ke TNI AU Abdurahman Saleh Malang. Empat unit pesawat itu menurut Komandan Lanud Abdurahman Saleh Marsma TNI H RM Djoko Senoputro, Senin (29/2), meninggalkan Brasil pada 15 Februari 2016. Pesawat-pesawat tersebut tiba di Lanud Abdulrachman Malang , pada Senin (29/2). Keempat pesawat pesanan Indonesia ini akan bergabung dalam Skuadron 21. Itu untuk memperkuat alutsistaTNI AU khususnya Lanud Abdurahman Saleh. Keempat pesawat itu memiliki nomor Reg TT-3110, TT-3114, TT-3115 danTT-3116. Pesawat itu didatangkan sebagai hasil MoU antara Pemerintah RI dengan perusahaan Brazil (Embraer)

BM/KHOLIL

PENJAGA DIRGANTARA : Beginilah tongkrongan pesawat tempur Super Tucano dari Brasil yang telah dimiliki RI dan berada di Lanud Abdurahman Saleh Malang.

dalam pembelian 16 unit. Itu sesuai kontrak yang dilakukan dua kali, yakni tahun 2010 dan 2011. Dalam kontrak itu, menyebut kedatangan burung besi yang digunakanTNI AU itu bakal datang empat unit per tahun dimulai sejak 2012. Dalam Skuadron Udara 21 yang berada di bawah operasional Wing 2, kata dia mengoperasionalkan pesawat tempur taktis. Tujuannya untuk operasi lawan udara ofensif dan operasi

dukungan udara dan menjadi kekuatan penuh dengan 1 Skuadron Udara dengan Super Tucano sebagai alutsistanya. “Super Tucano adalah jenis pesawat tempur ringan yang bermesin turboporp ini diproduksi pabrikan pesawat Embraer yang berkedudukan di negara Brazil,” terangnya. Pesawat tempur yang dikenal memiliki beberapa keunggulan ini, memiliki kemampuan menempuh operasi jarak jauh. Sebab,

dilengkapi mesin jenis Hartzell 5blade dan Pratt &Whitney Canada PT6A-68C turboprop yang masing-masing berkekuatan 1.196 kW. Dengan mesin tersebut, Super Tucano mampu melesat hingga 590 km per jam hingga jarak 1.330 kilometer. Empat Pesawat tempur EMB 314 / A-29 Super Tucano ini merupakan bagian dari 16 unit pesawat yang menggunakan sistem avionik MIL-STD-1553. Jenis seperti itu digunakan jet tempur AS modern lainnya. Misalnya F-16 Falcon, F-18 Hornet, AH-64 Apache, P-3C Orion, F-15 Eagle and F-20 Tiger Shark. Kemampuannya telah dipertontonkan pada peringatan HUT TNI AU yang ke-65 pada 9 April 2012 lalu. Selain Brazil, pesawat tersebut juga digunakan AU Kolombia, Chili, Republik Dominika dan Ekuador danVenezuela. “Hari ini kita kedatangan 4 pesawat Super Tucano. Setelah terbangdariJohorMalaysialangsung mendarat ke Malang,” kata Marsma TNI H RM Djoko Senoputro.

Menurutnya, empat pesawat tersebut seharusnya berada di Indonesia tahun lalu, namun karena ada suatu hal, maka pesawat tersebut baru bisa didatangkan di tahun ini. “Dengan kedatangan Super Tucano, kami berharap bisa mendukung tugas dan kesiapan TNI AU dalam mengamankan wilayah udara,” jelasnya. Lanud Abd Saleh, masih kata Djoko Senoputro dituntut menyiapkan pesawat siap pakai untuk membantutugasoperasional.Hal itu, karena jam terbang pesawat Super Tucano EMB-314, sangat tinggi.Sehingga,dalamoperasionalnya sangat besar dengan membutuhkan kecermatan dan ketelitian yang matang. Dalam acara penerimaan dan penyambutan yang dilaksanakan secara tradisional ini dihadiri di antaranya Komandan lanud Abd Saleh Marsma TNI H RM Djoko Senoputro MM, Dandepohar 30 Kolonel (Tek) M.Y Rudiansyah, ST MT, Komandan Wing 2 Kolonel (Pnb) Mochammad Arifin, ST, Kadisops Kolonel (Pnb) Fairlyanto dan Kadipers Kolobel (Pnb) Mokh Mukson. (lil/nov)

KILAS

Ratusan Anggota Polresta Jalani Tes Kesehatan BATU (BM) - Sebanyak 135 anggota Polresta Batu dan jajarannya serta pegawai Rumah Sakit Bayangkara setempat yang sedang antre di Ruang Ramatama, Senin (29/2). Sebab, mereka harus menjalani tes kesehatan. Menurut Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jatim AKP Untung pemeriksaan kesehatan tersebut masuk agenda rutin. “Mereka harus menjalani tes kesehatan,” kata dia. Tes kesehatan itu, meliputi rikes, fisik, gigi dan ECG. Bahkan, mereka juga harus menjalani uji laboratorium untuk tes darah lengkap dengan tes urine. “ECG di luar laborat dan rontgen tripmil. Itu mulai dalam pelaksanaan untuk wilayah Kota Batu hanya sehari,” papar dia. Menurut dia, tujuannya untuk mengecek kesehatan secara berkala. “Bagi anggota dan PNS secara rutin setiap enam bulan sekali,” jelas AKP Untung. Dalam rikes tersebut dibagi tiga golongan. Yakni golongan pertama dengan sebutan insentif. Itu untuk yang berusia 40 tahun ke atas. Sedangkan, yang golongan insentif kedua meliputi usia 30 tahun sampai 40. Golongan ketiga, meliputi usia di bawah 30 tahun. Selain itu, menurut Untung, dalam hal ini juga melibatkan Dokter Jiwa. Itu untuk memeriksa kejiwaan. “Giat ini masuk dalam zona 4. Hal itu, meliputi daerah Pasuruan, Malang dan termasuk Kota Batu ini,” terangnya. (gus/nov)

Rawan Longsor, Walikota Sidak Permukiman Warga di Tebing Sungai MALANG (BM) - Hujan yang terus mengguyur di Kota Malang dan seolah tak mau berhenti di kawasan Kota Malang, dinilai sangat mengkhawatirkan. Penilaian itu, disampaikanWalikotaMalangHM Anton. Makanya,HMAntonlangsung melakukan sidak ke lokasi-lokasi rawan longsor, pada Senin (29/2). Ketika sidak, pria yang akrab disapa Abah Anton ini didampingi sejumlah KepalaSatuanKerjaPerangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Itumengingatbanyakkawasan diKotaMalangyangrawanlongsor. Terutama,permukimanyangberadaditebing-tebingsungai.Sehingga, HM Anton merasa perlu melakukansidakdannantinyaakan dipikirkan bagaimana mengatasi masalahitu. Lokasi yang jadi sasaran sidak adalah plengsengan sungai dekat KelurahanTanjungrejoKecamatan Sukun Kota Malang. Plengsengan sungai yang berada di RW 1 Tebo Bandulan dan plengsengan di kawasan Kasin Gang 10 di Jalan Arif Margono. Abah Anton melihat dengan seksamakondisiplengsenganyang rawan longsor itu. Sementara, di

FOTO: BM / KHOLIL

CEK KESEHATAN: Anggota Polresta Batu pada saat rikes di Ruang Ramatama, dalam rangka pengecekan kesehatan berkala untuk anggota polri.

Satpam Jarah Mobil Penghuni Kos

BM/KHOLIL

SIDAK: Walikota Malang HM Anton didampingi Kepala SKPD setempat saat melakukan sidak khususnya di permukiman warga yang rawan longsor.

kawasan tersebut banyak sekali permukimanwarga.Makanya,dia meminta masyarakatyangtinggal didaerahaliransungaiuntukselalu waspada.

Sebab, saatiniKotaMalangkerapdiguyurhujanhampirsetiaphari. “Sayajugasudahmenginstruksikan kepada BPBD Kota Malang agar terus tanggap. Jika ada bencana

yang menimpa warga Kota harus responsif,”tandasAbahAnton Selain itu, DPUPPB Kota Malang juga harus sigap untuk segera memperbaikidaerah-daerahyang

rusak karena bencana utamanya fasilitas umum. Sehingga, semua warga yang tertimpa musibah tak semakin berat menanggungnya. (lil/nov)

MALANG (BM) – Satpam yang seharusnya menjaga keamanan justru melakukan tindak pencurian. Itulah yang dilakukan Heru BG (28). Namun, akibat perbuatannya, satpam tersebut diciduk anggota Reskrim Polsek Lowokwaru, Senin (29/2). Dalam kesehariannya, pelaku yang menggasak mobil milik anak kos itu diketahui asal Purwosari Pasuruan. Ia, bekerja sebagai penjaga kos di Jalan Bendungan Sigura-Gura Kecamatan Lowokawaru Kota Malang. Mobil Honda Brio nopol L 1675 KQ yang dicuri tersangka, letaknya di sebelah kos yang dijaga pelaku. Ditambah, ia biasa bertandang ke tempat kos di Jalan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru tersebut. Tempat kos itu, juga dijaga teman Heru. Dia biasa mendatangi temannya tersebut setelah selesai kerja. Pencurian memanfaatkan peluang, saat kunci mobil pemilik kos sengaja ditaruh di depan. Menurut Kapolsek Lowokwaru Kompol Supriyono kemudahan itu yang dimanfaatkan Heru. Sialnya, pelaku tak sadar aksinya terekam CCTV hingga mampu diungkap polisi. “Pelaku sengaja beraksi pagi hari. Kebetulan saat itu tidak ada yang jaga. Modusnya menggandakan kunci mobil korban. Usai dibawa kabur disembunyikan di sekitar terminal Arjosari,” kata Supriyono. (lil/nov)

Bina Marga Siap Sukseskan 100 Hari Proker Bupati MALANG (BM) - Dinas Bina Marga Kabupaten Malang mengebut penggarapan jalan perdesaan. Itu dilakukan dengan alasan demi menyukseskan dan mendukung 100 hari program kerja (proker) Bupati Malang Rendra Kresna yang dilantik pada 27 Februari lalu. Menurut Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Malang Moch Anwar, gerak cepat itu sangatlah penting. “Hal itu, demi meningkatkan infrastruktur pembangunan jalan pedesaan,” kata Moch Anwar, Senin (29/2). Dijelaskan Moch Anwar, dukungan itu dilakukan berupa peningkatan infrastruktur perdesaan. Hal itu, kata dia sebagaimana rencana program dari Bupati Malang Dr H Rendra Kresna. “Bina Marga siap mendukung program 100 hari Bupati Malang, dalam rangka peningkatan

BM/KHOLIL

Moch Anwar

infrastruktur perdesaan,” kata Moch Anwar. Peningkatan atau pembangunan jalan yang akan menyerap hingga 70 persen anggaran dari APBD ini penggunaannya berupa pemeliharaan jalan, pembangunan jembatan dan pembuatan dekker, pembangunan trotoar hingga pembuatan talut atau plengsengan dan drainase. Termasuk, alokasi dana tersebut untuk pemasangan penerangan jalan umum (PJU). “Un-

tuk target pada 2016 ini memang untuk peningkatan atau pembangunan jalan. Peningkatan tersebut, meliputi jalan kabupaten dan jalan desa. Selain peningkatan juga ada pemeliharaan jalan. “Tidak ubahnya peningkatan, pemeliharaan tersebut meliputi jalan kabupaten dan jalan desa,” jelasnya. Lebih lanjut menurut dia, tahun ini pemkab melalui Dinas Bina Marga juga memprioritaskan pembangunan jembatan yang nantinya akan mengerjakan sekitar 340 meter. Disebutkan dia, jika panjang tersebut diurai dalam bentuk jembatan, maka mampu menjangkau hingga sampai 65 jembatan atau titik lokasi pembangunan. Selain itu, drainase juga mendapat perhatian. Alasannya, karena drainase merupakan

penunjang pembangunan dan pemeliharaan jalan. Sedangkan untuk plengsengan, ditargetkan mampu mengimbangi dari pembangunan drainase. Dengan terbangunannya infrastruktur itu, harapannya dari semua pembangunan bisa bertahan lama. Sehingga, akan menunjang perekonomian warga. Terlebih, sasaran dari peningkatan sarana dan prasarana adalah pada lokasi akses menuju ke pertanian, perekonomian masyarakat hingga lokasi wisata. Selain itu, beberapa item tersebut juga untuk pembangunan jalan yang akan menjangkau pada jalur penunjang akses menuju Jalan lintas selatan (JLS) dan jalan tembus menuju Kota Wisata Batu. Hal ini disampaikan langsung Anwar saat di temui di Pendapa Kabupaten Malang Kepanjen

Malang. Anwar mengatakan bahwa wacana ini guna untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di wilayah utara seperti yang kerap terjadi di wilayah Singosari atau daerah utara. Salah satunya dengan cara melebarkan sirip jalan. Di antaranya adalah dengan peningkatan atau pembangunan jalan lingkar dan jalan tembus. Namun Anwar mengaku saat ini masih belum melakukan tindakan dan masih pada tahap pengajuan ke tingkat pusat. “Kalau selama ini JLS yang sudah 5 tahun aja belum clear. Tergantung dana dari pusat itu berapa. Jika dari APBD tidak mencukupi. Masih nunggu persetujuan dari pusat baru kita bisa menjalankannya.Totalnya hampir Rp 1,3 triliun kalau turun seperempatnya saja sudah bagus,” pungkasnya. (lil/nov)

Jika Ada 2 Alat Bukti, Tersangka Korupsi Road Show Bisa Bertambah BATU(BM) -KejaksaanNegeri (Kejari) Kota Batu berjanji akan memeriksa penerima aliran dana korupsiroadshowKalimanTimur (Kaltim). Janji tersebut diungkapkan Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Kota Batu Andi Ermawan SH, Senin (29/2). “Bisa saja nantinya ada tersangka baru dalam kasus road show Kaltim itu. Jika ada dua alat bukti bagi oknum-oknum yang disebut terdakwa di pengadilan,” PERWAKILAN

terang Andi Ermawan. Sebagaimanadiberitakan,LSM di Kota Batu mendesak agar kejari memeriksa oknum-oknum yang disebut terdakwa dalam keterlibatan dugaan korupsi road show Kaltim. Sebab, ada dugaan LSM, wartawan serta beberapa pejabat tinggi dan anggota DPRD Kota Batu ikut menikmati uang haram tersebut. Bahkan, terdakwa Syamsul Bakri yang juga mantan Kepala

BPM Kota Batu itu menyebutkan bila dana yang dikorupsi dari anggaran road show Kaltim itu tak dinikmati sendiri. Melainkan, diberikan ke oknum LSM, wartawan,pejabatPemkotdanDPRD Kota Batu. Menurut Andi Ermawan, jika yang disebut menerima aliran dana dari hasil korupsi itu benar dan disertai adanya dua alat bukti yang cukup, maka kejaksaan selanjutnya yang bergerak. Sebab,

kejaksaan berkomitmen untuk menuntaskan kasus tersebut. “Pokoknya jika ada alat bukti kami akan melakukan pemeriksaan baru. Kami tidak akan pandang bulu demi menegakkan keadilan. Jadi kalau terbukti pastinya akan ada tersangka,” tandas Andi Erwaman.. Sementara itu, Ketua LSM Alap-Alap Gaib Sampurna sangat berharap kejari mewujudkan janjinya itu. Menurut dia, Kejari Kota

Batu harus melakukan penyelidikan dan pengusutan terkait‘nyanyian’ Samsul Bakri yang kini mendekam di LP Medaeng Sidoarjo. Dia pun mendesak agar Syamsul Bakri menyebut secara gamblang nama-nama penerima aliran dana korupsi dari road show shinning Batu di Kaltim itu. Sehingga, semuanya menjadi jelas dan cepat terungkap semua. (gus/nov)

FOTO: BM / KHOLIL

KEPERGOK: Pelaku Heru didampingi dua petugas berikut barang bukti mobil yang dicuri dari kos.

Dua Hotel Dipanggil Komisi C MALANG (BM) – Dua hotel yang berlokasi di Kota Malang, Senin (29/2), dipanggil anggota Komisi C DPRD Kota Malang terkait perizinannya. Dua Hotel itu adalah Same Hotel dan Gets Hotel di Kota Malang. Mereka diminta dating dengan membawa perlengkapan perizinan pendirian hotel berupa Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang terdiri dari dua surat. Yaitu advice planning (AP), dokumen lingkungan dan analisis dampak lalu lintas (Amdal Lalin) serta Izin Gangguan (HO). Namun, kedua hotel itu tak bisa menunjukkan surat-suratnya secara lengkap. “Kami memanggil dua hotel ini atas laporan masyarakat bahwa parkir di dua hotel itu mengganggu,” kata Ketua Komisi C DPRD Kota Malang Bambang Soemarto, usai bertemu dengan perwakilan dua hotel itu. Salah satunya, yaitu parkirnya diduga ada yang memakai badan jalan dan menggunakan trotoar sehingga menggangu pejalan kaki. Tapi, untuk menelusuri perihal parkir itu, dewan harus mengumpulkan terlebih dulu data perizinan pembangunan hotel serta data-data penunjang lain. Sebab, data itu nantinya dapat menunjukkan salah tidaknya penggunaan trotoar dan badan jalan untuk lokasi parkir tamu hotel. Jika dalam perizinan hotel tersebut sudah memenuhi syarat, lanjutnya, pembenahan berarti perlu dilakukan di sisi pemkot. “Selain itu kami juga akan undang dishub, PU (dinas pekerjaan umum perumahan dan pengawasan bangunan), dan Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu (BP2T) untuk hadir juga,” tandasnya. (syo/lil/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN

Babat Dikepung Banjir sejak Jumat

kilas

Asyik Nogel di Warung, Rofiq Dibekuk Polisi

SEPI: Aktivitas sekolah di SDN 6, 7, dan 8 Babat praktis terhenti setelah luapan Bengawan Solo menerjang ruang kelas.

terangnya. Di Kelurahan Babat, ada tiga SD dan 1 MTsN yang diliburkan setelah air merendam seluruh ruang kelas. Ketinggiannya mencapai 40 centimeter dan bisa bertambah mengingat kondisinya terpengaruh dengan curah hujan di hulu Bengawan Solo. Tak hanya mengganggu aktifitas sekolah, genangan banjir juga menyebabkan arus lalu lintas di ruas jalan BojonegoroBabat terganggu. Kemacetan parah bahkan sudah terjadi sejak akhir pekan lalu. Titik

kemacetan paling parah terjadi sebelum memasuki Pasar Babat karena ketinggian air badan jalan mencapai 30-40 centimeter. Selain itu, kondisi jalan yang berlubang di beberapa tempat, membuat kendaraan dari kedua arah melambat. "Banjir di Babat sudah menjadi agenda tahunan, seperti tahun lalu karena drainase di Rowo Semandu tidak lancar dan terjadi pendangkalan. Selain itu, banjir tahun ini lebih besar dari tahun kemarin," kata seorang warga, Mahsun Romadhon. Ia mengatakan, hingga Senin siang

belum ada tanda-tanda air akan surut, sedangkan antrean kendaraan di kemacetan diperkirakan sudah lebih dari lima kilometer. Bahkan, lanjut Mahsun, warga sampai harus menutup jalan yang ada di kampung. Pasalnya, jika jalan tersebut dibuka, kendaraan yang lewat akan membuat genangan air menjadi bergelombang sehingga air pun masuk kerumah warga. "Kalau tidak di tutup banyak kendaraan yang masuk airnya masuk ke rumah warga, mengganggu rumah warga," pungkasnya. (nun/zen/epe)

Genderang Perang terhadap Narkoba

LAMONGAN (BM)– Ari Suliswanto (29) warga Desa Sumberagung, Kecamatan Brondong menemui nasib apes. Lolos dari pengamatan polisi ternyata masuk perangkap anggota intel TNI yang menyamar sebagai pembeli carnophen, jenis obat-obatan keras yang marak disalahgunakan di Lamongan saat ini. Ari ditangkap di sebuah warung di Pasar Kliwon, Kelurahan Blimbing, Paciran, Senin (29/2). Anggota unit intel Kodim 0812 Lamongan bersama anggota Koramil Paciran memang sengaja siaga untuk mengungkap pelaku peredaran carnophen di wilayah Brondong-Paciran. Apalagi sasaran peredaran adalah generasi muda.

FOTO: BM/DWI PRATIWI

Intel Kodim Bekuk Bandar Carnophen Brondong

BAHAYAKAN GENERASI MUDA: Instruksi Panglima TNI agar semua personel TNI AD ikut aktif terlibat dalam perang melawan narkoba, ditindaklanjuti dengan menerjunkan unit intel. Hasilnya, bandar carnophen di Pasar Blimbing berhasil dibekuk. Foto: BM/M Zaenuddin

Karena itu, operasi ini dipimpin langsung Dan Unit Intel Lettu Inf Ali Mahmud dan Danramil 0812 Paciran, Kapten Inf Madelan. Pasi intel Dim 0812 Lamongan KaptenArhSuhermanmenjelaskan penangkapanpengedarcarnophen tersebut setelah unit intel kodim 0812 mendapatkan informasi dari warga masyarakat. “Banyak warga yang resah dengan maraknya peredarannarkobajeniscarnophen di wilayah Brondong-Paciran. Setelah kami selidiki, aktivitas peredaran kerap menjadikan Pasar Blimbing sebagai lokasi transaksi narkoba kelas dua ini,” terangnya. Ketika digeledah, Ari tertangkap tangan membawa 14 bungkus

carnophen.Tiap bungkusnya berisi 10 biji. Unit intel juga mengamankan barang bukti berupa 2 handphone,dompettanpaidentitas yang berisi uang Rp 125 ribu dan uang hasil penjualan sebesar Rp 346 ribu. “Penangkapan pengedar dan bandar carnophen ini akan terus dilanjutkan demi generasi bangsa.dan perlu diketahui bahwa TNI AD mempunyai kewenangan untuk menangkap bandar maupunpengedarnarkoba.Karena sesuai dengan perintah panglima TNI dan Badan Narkotika Nasional tentang memerangi narkoba dan obat terlarang lainya,” papar Suherman.(dwi/han/zen/epe)

Inovasi Penanganan Sampah Loloskan Bojonegoro ke Tingkat Nasional

Hari Ini Kang Yoto Presentasi di Depan Menpan RB BOJONEGORO (BM)- Bupati Bojonegoro Suyoto, hari ini (1/3) akan melakukan presentasi dan wawancara Inovasi pelayanan PublikTahun 2016 khususnya dalam bidang penanganan sampah. Rangkaian ini merupakan tahapan selanjutnya setelah desk evaluasi kompetisi inovasi pelayanan publik 2016. Hal ini sebagaimana surat yang dilayangkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Nomor : Und/214/D.IV.PAN/ 02/2016 tanggal 25 Februari 2016. Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa Kabupaten Bojonegoro dinyatakan lolos masuk di tahapan presentasi dan wawancara Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2016 di tingkat nasional. Dalam presentasi nanti, KangYoto panggilan akrab bupati, akan menyampaikan

sampah menjadi masalah bagi seluruh daerah tak hanya kabupaten maupun provinsi. Bupati menjelaskan sampah selama ini identik dengan beberapa hal antara lain biaya, lahan, penyakit dan konflik sosial. Pemerintah kabupaten (Pemkab) dalam mengatasi masalah sampah ini mengusung semangat “Menyelesaikan Masalah dan Melahirkan Berkah”. Bupati menuturkan meningkatnya jumlah penduduk Bojonegoro yang mencapai 1,3 juta membuat volume sampah juga bertambah, sedangkan cakupan pelayanan sangat terbatas.“Dengan terbatasnya lahan TPA dan masalah kebersihan, membuat masalah menjadi masalah serius yang harus segera dicarikan jalan keluar,” terang Bupati melalui Kabag Humas Pemkab, Hari Kristianto.

Selama ini sampah juga selalu menjadi sorotan dan komplain bagi warga sekitar, belum lagi sarang penyakit. Melihat masalah inilah Pemkab Bojonegoro melakukan langkah inovasi dan mencari solusi atas permasalahanlingkungan.Yaknidenganmenyulap sampah menjadi barang yang memiliki nilai lebih tak sekadar secara ekonomi. Secara khusus, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), akhirnya mengambil langkah mengolah sampah di TPA menjadi beberapa produk alternatif. Di antaranya 10 liter solar yang berasal dari 22 kg sampah plastika untuk bahan bakar operasionalTPA. Sedangkan untuk sampah basah, DKP memanfaatkan sebagai sumber enghasil gas metan untuk memenuhi kebutuhan energi bagi 40 kepala keluarga di sekitar TPA. Selain itu, TPA juga disulap menjadi

tempat lebih nyaman untuk aktivitas pemulung yang mencapai 62 jiwa dengan ratarata penghasilan Rp 50 ribu per hari. Kegiatan lain yang dijalankan dari aktivitas sampah ini antara lain adalah bank sampah induk patrol 21 dengan jumlah anggota mencapai 68 bank sampah. Selain itu juga menghasilkan produk organik berupa kompos Bojonegoro (Kombo) yang setiap hari mampu menghasilkan 18 meter kubik per harinya. Menurut bupati, dengan pengelolaan tepat ini, tak hanya bisa menambah sumber energi alternatif juga membuat daya tampungTPA semakin panjang. Untuk menambah kinerja, pemkab bahkan telah mendatangkan reaktor pirolis yang mampu menghasilkan 10 liter solar per hari untuk bahan bakar incinerator. (ndo/zen/epe)

LAMONGAN (BM) – Rofiq (26) warga asal Desa Balun RT 02/RW 01 Kecamatan Turi, digelandang ke Polres Lamongan, setelah dipergoki asyik meramesi toto gelap (togel) di warung kopi milik Winarto, Senin (29/2). Ulah Rofiq memang keterlaluan. Dia seoalh tak peduli lingkungan sekitar ketika bermain togel. Termasuk ketika Unit Opsnal Satreskrim Lamongan yang dipimpin Ipda Suud SH mendatangi warung setelah menerima laporan warga yang resah karena setiap hari selalu ramai dengan pertaruhan togel. “Awalnya kami dapat laporan dari warga. Setelah anggota diterjunkan, informasi itu akurat. Kami lantas menciduk tersangka berikut barang bukti 1 handphone dan uang tunai sebesar Rp 203 ribu. Kami selanjutnya membawa tersangka ke mapolres untuk diperiksa lebih lanjut. Termasuk mencari bandar besar togel yang selama ini beroperasi di Kecamatan Turi,” terang Ipda Suud. (dwi/zen/epe)

Wabup Lantik 23 Kepala Sekolah BOJONEGORO (BM)– Bertempat di Rumah Dinas Bupati Bojonegoro dilaksanakan pengambilan sumpah fungsional bagi 23 kepala sekolah di lingkup Dinas Pendidikan, Senin (29/2). Acara diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Bupati Bojonegoro oleh Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bojonegoro. Kemudian dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan oleh Bupati dan diteruskan dengan penandatangan berita acara. Prosesi acara pengukuhan 23 pejabat kepala sekolah ini ditandai dengan pelantikan oleh Bupati Bojonegoro yang dihadiri oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Drs H Setyo Hartono MM. Sekretaris Daerah Soehadi Moeljono dan pejabat di lingkup Pemkab Bojonegoro. Dalam amanatnya, Bupati menyampaikan tentang kualitas manusia yang baik diawali oleh yang kompeten. Bupati berharap, amanah ini tidak disia-siakan. “Menerima jabatan sebagai amanah tentu tidak mudah untuk dilakukan jika guru tersebut tidak hadir secara lahir batin bukan hanya hadir secara fisik yang diutamakan. Seorang guru juga harus memahami tugas yang diemban,” pesannya. Pelantikan dan pengambilan sumpah fungsional kepala sekolah akan dilanjutkan hari ini pukul 07.00 WIB karena ada beberapa kepala sekolah yang tidak hadir pelantikan pertama.(ndo/zen/epe)

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

LAMONGAN (BM) – Empat hari terakhir, beberapa kawasan di Kecamatan Babat terendam luapan Bengawan Solo. Akibatnya, sejumlah sekolah pilih meliburkan siswa lantaran aktivitas belajar mengajar tidak mungkin berjalan lancar, Senin (29/2). Seperti yang diungkap Suliani salah satu pengajar di SDN 8 Babat. Kendati meliburkan siswanya, namun Suliani tetap datang ke sekolah dengan baju dinas. "SDN 8 kan ada enam kelas, semuanya terkena banjir,” terangnya. Dia bahkan tidak tahu kapan aktivitas sekolah aktif kembali. "Melihat perkembangannya. Kalau surut disms (siswa dan wali murid) di suruh masuk," tambahnya. Namun yang membuat risau Suliani adalah persiapan murid kelas 6 yang Mei mendatang menghadapi Ujian Nasional (Unas). Dia tak ingin anak didiknya terganggu akibat aktivitas sekolah terganggu banjir kendati sudah diinstruksikan untuk tetap belajar di rumah. “Saya berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) segera mengatasi banjir yang selalu melanda setiap tahun di kawasan ini,” sebutnya. Kekhawatiran serupa juga diungkap Hari Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 6 Babat. "Jelas sangat terganggu nggak bisa belajar mengajar. Upaya kami di SDN 6 supaya anak tidak ketinggalan pelajaran dalam rangka persiapan ujian sekolah anakanak diberi tugas belajar di rumah,"

FOTO: BM/AINUN FACHRUDDIN

Tiga Sekolah Pilih Liburkan Siswa

JAGA AMANAH: Wabup Setyo Hartono membacakan amanat Bupati Suyoto yang tidak bisa melantik langsung karena ada keperluan dinas di Jakarta pada saat yang bersamaan.

Terapkan KTL di Tujuh Jalan Protokol BOJONEGORO (BM) – Pemkab dan Polres Bojonegoro mulai Senin (29/2) menerapkan kawasan tertib lalu lintas (KTL) bagi pengguna jalan dan pedagang kaki lima di tujuh jalan protokol tengah kota. "Bagi pengguna jalan yang menyalahi undang-undang lalu lintas akan langsung ditilang," kata Kanit Pengaturan Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli Satlantas Polres Bojonegoro Ipda Pol Mukari. Sekarang ini, katanya, petugas mulai menyosialisasikan KTL bagi pengguna jalan, dan pedagang kaki lima. Ia memberikan gambaran penertiban yang akan dilakukan, antara lain, bagi pengguna jalan baik kendaraan roda empat, maupun roda dua, yang memarkir kendaraannya tidak pada tempatnya. Begitu pula, penertiban juga akan dilakukan bagi pedagang kali lima yang menempati trotoar di jalan KTL. Selain itu, juga masyarakat yang memanfaatkan trotoar untuk menempatkan material. "Kalau ada pedagang kaki lima yang nekad menempati trotar akan langsung dikenai tindak pidana ringan," ucapnya, menegaskan. Menurut dia, petugas akan terus menerus melakukan patroli di tujuh jalan protokol yang masuk kawasan tertib lalu lintas, antara lain, Jalan Diponegoro, AKBP.M. Soeroko, dan Jalan Teuku Umar. Ia mengharapkan adanya penerapan kawasan tertib lalu lintas di sejumlah jalan protokol, akan mengurangi pelanggaran yang selama ini sering terjadi, seperti memarkir kendaraan sembarangan, dan masyarakat menumpuk material di trotoar dan pelanggaran lainnya. (at/zen/epe)

Wajib dan Rutin Dilakukan Senin sampai Kamis

LAMONGAN (BM) - Menindaklanjuti surat Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan tanggal 10 Oktober 2014 Nomor: 863/300/413.032/2014 Perihal Pembinaan Disiplin, Apel Pagi adalah menjadi suatu kewajiban bagi semua pegawai negeri sipil sebelum memulai aktivitas kantor. Melalui edaran tersebut telah dilaksanakan Apel Pagi sesuai dengan petunjuk salah satu dari isi surat edaran. Yaitu seluruh peserta Apel Pagi dan bagi petugas pelapor (danton) sudah menyiapkan dan wajib mempertanggungjawabkan tingkat kehadiran pasukannya yang dibuktikan dalam bentuk absensi Apel Pagi yang sudah disiapkan.

PERWAKILAN

Dari Senin sampai dengan Kamis, setiap pagi, tepat pukul 07.00 WIB, para Karyawan/karyawati RSUD dr Soegiri Lamongan sudah berkumpul di halaman guna mengikuti apel pagi. Dari sini untuk meningkatkan disiplin waktu dan sekaligus memotivasi kinerja pegawai, karyawan/karyawati RSUD dr Soegiri melaksanakan Apel Pagi. Disamping itu Apel Pagi dimaksudkan untuk lebih meningkatkan komunikasi dalam menyiarkan informasi-informasi penting berkenaan dengan evaluasi kinerja palayanan setiap hari yang dilakukan oleh tenaga baik medis, paramedis maupun unsur pelayanan manajemen sekalipun . Apel Pagi Senin (29/2) dipimpin

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

Tingkatkan Disiplin dan Motivasi Kinerja Pegawai Melalui Apel Pagi

KINERJA: Direktur RSUD dr Soegiri, dr Yuliarto Dwi Martono memimpin Apel Pagi Senin (29/2) yang jadi keharusan setelah ada edaran dari Sekkab Lamongan per 10 Oktober 2014.

oleh Direktur RSUD dr Soegiri, dr Yuliarto Dwi Martono. Dalam amanatnya beliau menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesadaran para pegawai untuk selalu hadir tepat waktu pada kegiatan apel pagi, diharapkan kedisiplinan yang sudah terbentuk selama ini dapat terus ditingkatkan sehingga mampu meningkatkan kinerja kantor itu sendiri. Disampaikan itu beliau berpesan dengan akreditasi versi baru diharapkan semua bidang dapat menyelesaikan semua laporannya dengan cepat serta mampu bekerja dengan sebaik-baiknya sehingga segala sesuatunya terhindar dari hal-hal yang

dapat menghambat pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Apalagi dengan banyaknya kebutuhan pelayanan yang dibutuhkan masyarakat Kabupaten Lamongan yang akhirakhir ini mengalami kenaikan jumlah kunjungan. Apel Pagi berlangsung secara singkat dan tertib. Setiap peserta menempati papan setiap bagian yang sudah di pasang sejak pagi yang bertujuan untuk evaluasi tingkat kehadiran peserta Apel Pagi di masing-masing bidang. Usai melakukan Apel Pagi seluruh pegawai kembali memasuki ruang bidangnya masing-masing serta melakukan akvititas sebagaimana mestinya. (adv/zen)

Lamongan: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. Bojonegoro: Sandi Suswondo, Rico Akbar Ardiansyah. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.


14 PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Desa Bajangan yang Legalkan Perjudian Terselubung

KILAS

Ambil Keuntungan dari Sewa Lahan hingga Parkir

Gelar Futsal Antar Anggota Polri

PASURUAN (BM) Penggerebekanarenajudisabung ayam di Desa Bajangan Kecamatan Gondangwetan yang dilakukan anggota Buser Satreskrim Polresta Pasuruan ternyata masih ada rentetannya. Rupanya, di dalam arena judi tersebut juga ditumpangi ajang judi lainnya yakni judi tjap jie kie dan judi dadu. Sayangnya, dalam perjudian tersebut petugas tidak menangkap seorang pun pejudinya. Sementara, barang bukti yang disita dari lokasi di antaranya kotak dakon, lampu penerangan serta peralatan dadu, tong untuk alat pengocok dadu dan lembaran bergambar untuk memasang uang taruhan. “Judi tjap jie kie dan judi dadu ini kita gerebek di arena judi sabung ayam,” kata Kapolresta

FOTO: BM / UMAR

TERSELUBUNG: Kapolresta Pasuruan AKBP Yong Ferrydjon didampingi Kasat Reskrim Iwan Poerwanto saat merilis ungkap kasus judi sabung ayam di Desa Bajangan.

Pasuruan Kota AKBP Yong Ferrydjon didampingi Kasat Reskrim Iwan Poerwanto SH. Ceritanya, kata Kapolresta saat petugas konsentrasi ke arena judi

sabung ayam, ternyata ada anggota yang melihat arena judi tersebut. Lokasinya tidak jauh dari arena judi sabung ayam. Jadi pengunjung yang datang

ke lokasi tidak hanya para petaruh atau penombok judi sabung ayam saja. Ternyata ada pula pengunjung judi tjap jie kie dan judi dadu. Menurut KapolrestaYong, ditengarai kuat perjudian itu mendapat izin pihak desa. “Bayangkan saja, pendapatan dari arena ini tidak sedikit. Dari hasil parkir sajat iap motor ditarik Rp 5 ribu dan mobil Rp 40 ribu. Padahal, jumlah BB motor yang diamankan 120 unit. Tinggal kalikan saja,” kata kapolresta. Namun yang membuat kaget kapolresta, ternyata di karcis parkir tertera stempel bertuliskan Desa Tundosuruh Kecamatan Kejayan. Artinya, parkiran yang sama juga dibuka di wilayah Kecamatan Kejayan yang ikut wilayah hukum Polres Pasuruan di Bangil.

“Lokasi lain ikut menjadi pantauan kami. Kepada masyarakat tidak segan-segan atau takut melaporkan perjudian semacam ini ke kami,” tandas kapolresta. Perwira dengan melati dua itu menambahkan, pejudi itu diketahui berasal dari sejumlah daerah. KapolrestaYong berjanji akan menindaklanjuti kasus perjudian itu secara serius. Bahkan, pemilik motor yang telah diamankan di Mapolresta Pasuruan di Jalan Gajah Mada, bakaldiperiksadalamkaitankasus perjudian tersebut. “Selain kami periksa mereka wajib melengkapi surat atau dokumen kendaraannya. Jika tidak, jangan harap motor dapat diambildantetapakanjadibarang bukti kami,” pungkas kapolresta. (umr/kd/nov)

Antisipasi Penyebaran DBD, Polres Pasuruan Lakukan Fogging PASURUAN (BM) - Wabah demam berdarah dengue (DBD) di musim penghujan ini masih menjadi ancaman serius. Sejumlahdaerahtelahditetapkanberstatus kasus luar biasa (KLB), akibat banyaknyajumlahpenderitaDBD. Begitu juga Kabupaten Pasuruan ikut mengantisipasi agar penyebaran DBD tak meluas di wilayahnya. Bahkan, Polres Pasuruan melakukan upaya dengan melakukanfogging(pengasapan), khususnya memberantas sarang nyamuk di mapolres dan sekitarnya. Sesuai arahan Kapolres Pasuruan AKBP Soelistijono SIK MH, sejumlah petugas fogging dari Dokter Kesehatan (Dokkes) Polda Jatim bertandang Mapolres Pasuruan di Bangil. Pengasapan itu

dilakukan di seluruh areal mapolres termasuk masing-masing ruangan. Tak ketinggalan, fogging dilakukandidalamruangtahanan yang berisi puluhan tersangka. “Pengasapan itu untuk memberantas nyamuk kali ini, sengaja kamigelardenganmendatangkan Dokkes Polda Jatim untuk antisipasi agar meminimalisir penyebaran DBD,” terang KasubbagHumasPolresPasuruan AKP Yusuf Anggi mendampingi kapolres, Senin (29/2). Ia menambahkan, sengaja memfokuskan pengasapan itu di tahananyangdinilaisangatrawan jadsi sarang nyamuk karena kondisinya beda dengan ruangan terbukalain.Yusufjugamenegaskan di Kabupaten Pasuruan, penye-

barannyamuktakdapatdiprediksi, tak terkecuali sampai di mapolres dansekitarnya. Hanyasaja,imbuhdiakapolres telah mengambil langkah antisipasi agar penyebaran DBD yang disebabkan nyamuk aedes aeigypti tak meluas. “Pengasapan di ruang tahanan lebih banyak dilakukan karena rentan jadi sarang nyamuk,” katanya. Masih kataYusuf, fogging tidak saja dilakukan di lingkungan mapolres tapi juga seluruh polsek di jajaran Polres Pasuruan. Jadwal fogging digelar sejak Jumat (26/2) hingga Minggu (28/2). “Giat Fogging tersebut dilakukan Tim Biddokkes Polda Jatim dipimpin Kompol dr Ida Ayu beserta 4 anggotanya,” pungkas Yusuf. (umr/kd/nov)

PASURUAN (BM) - Menjaga kesehatan bagi anggota Polri sangat penting karena menunjang tugas dan pelayanan ke masyarakat. Maka dari itu, Polres Pasuruan di Bangil menggelar turnamen futsal bertajuk Kasat Reskrim Cup 2016. Lombafutsalituakanmenjajal kemampuan seluruh unsur yang ada di Polres Pasuruan. MulaiUnitSatReskrim,SatIntel, SatSabhara,SatLantasdansemua jajaran polsek.Turnamen itu dibuka langsung Kapolres PasuruanAKBPSoelistijono,SIK, MH. Sementara, Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Choirul Hidayat SH mengatakan, dalam lomba futsal itu diikuti sebanyak 16 tim dari seluruh unsur kesatuan. Baik polres maupun darijajaranpolsek.Khususpolsek dibagi jadi 3 yakni polsek jajaran wilayahbarat,timurdanwilayah selatan.

Kasubbag Humas Polres Pasuruan AKP Yusuf Anggy menambahkan,takkalahmenariknyagelareksebisiyangkhusus diikuti para perwira. Mulai kapolres, wakapolres, kabag ops hingga perwira lainnya. Tim eksibisi lain adalah tim polwan polres maupun di jajaran polsek urban,ikut berlaga. Pelaksanaan turnamen itu digelar sejak 27 Februari hingga selesai.Sebagaipemenangpertamanya akan mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp 3.500.000. Hasilnya, juara pertama disabet tim futsal dari polsek wilayah timur(PolsekLumbang,Winongan, Pasrepan, Puspo danTosari). Penyerahanhadiahlangsung diserahkan Kapolres Pasuruan di halaman Mapolres di Bangil. Sedang juara ke 2 didapatkan tim Unit II Ekonomi Sat Reskrim Polres Pasuruan dengan hadiah uang tunai Rp 2.500.000.(umr/nov)

Empat Pejudi Dadu Grontol Dibekuk

FOTO: BM / UMAR

CEGAH: Tim Bidokkes Polda Jatim saat melakukan fogging di semua ruangan Mapolres Pasuruan dan sekitarnya untuk meminimalisir penyebaran DBD.

PASURUAN (BM) – Genderang berantas segala bentuk perjudian di wilayah hukum Polres Pasuruan dan jajarannya terus dilakukan. Minggu (28/2), 4 pejudi dadu Dusun Grontol DesaTlogosariKecamatanTutur, giliran ditangkap anggota Polsek Tutur. Selain pejudi, kesehariannya tersangka yang ditangkap itu adalah sebagai buruh tani dan kuli bangunan. Keempatnya adalah warga Dusun Grontol. Kini,semuapejuditelahmendekam ditahananMapolsekTutur. Barangbuktiyangdisitaselain uang tunai Rp 1.590.000 juga peralatan judi dadu. Empat pejudi yang ditangkap adalah Tukimin (63), selaku Bandar judi dadu,Kamid(52),Hariyono (54),

penombok dan Sulaiman (37). Hanya saja, ada sejumlah pejudi yang terlibat berhasil kabur. Pengungkapan kasus judi daduitu,barawalkeresahanwarga akan keberadaan perjudian dadu tersebut hingga akhirnya melapor ke perangkat desa setempat, lalu diteruskan ke polsek setempat. Petugas segera melakukan penggerebekandanmenangkap semua pejudinya. Empat orang tak berkutik, sedangkan beberapa pejudi mampu kabur meski sempat dikejar petugas. “Pengakuan tersangka yang ditangkap keuntungan yang didapat mulai Rp 500 hingga Rp 1 juta semalam,” terang Kasubbag Humas AKP Yusuf Anggy. (umr/kd/nov)

KEDIRI

berita metro www.beritametro.co.id

Luapan Air Sungai Darso Gerus Pondasi Akses Penghubung

KILAS

Jalanan Ambles dan Jembatan Nyaris Ambrol

Empat Anggota Polres Naik Pangkat

KEDIRI (BM) – Luapan air dari sungai Darso Kabupaten Kediri, sebabkan sejumlah infrastruktur rusak. Seperti kondisi jalan alternatif penghubung antara Kabupaten Kediri dengan Kabupaten Blitar. Jalan yang berada di Dusun Tawangsari Desa Tawang Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, itu ambles akibat tergerus luapan sungai Darso yang menyempit. Pondasi jalan yang baru dibangun pertengahan 2015 lalu itu, tergerus air usai hujan lebat. Menurut warga setempat, hujan terjadi mulai siang hingga malam hari. Akibatnya debit air tinggi hingga menggerus pondasi jalan sepanjang 10 meter yang kondisinya dangkal. Tak lama, jalan akhirnya ambrol lantaran tak ada penahannya. Separuh jalan alternatif itu akhirnya ambles, bahkan jembatan yang yang berada di lokasi yang sama juga terancam ambruk. Begitu juga dengan pipa saluran air PDAM yang dimanfaatkan warga Kecamatan Wates juga terancam ambruk. “Amblesnya badan jalan ini terjadi tadi malam. Penyebabnya hujan deras turun sejak

FOTO: BM / BUDI ARYA

RAPUH : Jalan penghubung Kabupaten Kediri dan Blitar yang ambles karena gerusan air sungai Darso yang meluap karena hujan deras seharian.

kemarin siang. Untuk sementara ini, jalan ditutup bagi pengendara roda empat. Mengingat, sewaktuwaktu bisa terjadi longsor susulan,” kata Kepala Dusun Tawangsari Harsani, Senin (29/2).

Selain jembatan dan pipa air PDAM, sekitar 20 rumah warga di sekitar aliran sungai yang tidak jauh dari lokasi ikut terancam longsor. Memang, jalan yang ambles memakan sepertiga

badan jalan dengan panjang 6 meter dan lebar 3 meter. Untuk kendaraan roda 4 dialihkan melalui jalan alternatif. Jalan yang ambles ini menghubungkan dengan Desa

Kunjang Kecamatan Ngancar serta akses jalan menuju ke wilayah Kabupaten Blitar. Sementara itu, Wakil Bupati Kediri Drs Masykuri langsung meninjau kondisi jalan yang rusak diterjang banjir. Karena masih masa pemeliharaan, kerusakan jalan langsung ditangani rekanan. “Jalan ambles karena di lokasi ada pertemuan arus dari dua sungai. Plengsengannya kemudian ambrol dan jalannya ikut ambles,” ungkap Masykuri. Sementara Jembatan yang mengalami kerusakan ada di Dusun Trisulo Desa Sumberagung Kecamatan Plosoklaten. Jembatan rusak karena pondasi bagian tengah ambrol diterjang banjir. Untuk memperbaiki jembatan yang rusak akan dilakukan pembongkaran total. Perbaikan jembatan bakal dilakukan secepatnya diusulkan dalam PAK tahun ini. Karena mengalami kerusakan, jembatan hanya dapat dilalui sepeda motor. Sedangkan kendaraan roda 4 harus melalui jalan alternatif dengan rute memutar. Jembatan Trisulo ini merupakan bangunan tahun 1985 yang memang waktunya dilakukan perbaikan. (bud/nov)

Pemuda dan Tokoh Masyarakat Diberi Edukasi dan Penyuluhan KEDIRI (BM) – Harga mati tetap cinta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal itu pula yang ditanamkan Kasat Binmas Polres Kediri AKP Hadi Purnomo, Minggu (28/2). Seluruh pemuda dan tokoh masyarakat dan Ketua RT/RW di Pulosari Kelurahan/Kecamatan Pare, dikumpulkan. Para pemuda dan tokoh masyarakat itu mendapatkan bimbingan dan penyuluhan

tentang kesadaran bela negara. Denganpenyuluhanitu,wargajuga diharapkanagarmembantupihak kepolisian, mulai pemberantasan peredarannarkobasertanarkotika hingga miras. Selain itu, agar saat berkendara untuk tertib lalu lintas dan mentaati rambu-rambu lalu lintas. “Bila berkendara jangan sampai melanggar rambu-rambu lalu lintas. Mari kita beri contoh masyarakat

lainnya untuk taat peraturan yang sudah ada,” tutur Kasat Binmas AKP Hadi Purnomo. Selain itu, kenakalan remaja dalam pergaulan serta perkembangan teknologi yang semakin canggih, ikut dijabarkan. Diharapkan, peran serta orang tua dan lingkungan sangat penting untuk mencegah kenakalan remaja. “Mari kita tingkatkan sinergitas dan saling mengingatkan. Dan

untuk warga jangan takut untuk memberi teguran kepada orang yang salah,” jelas Kasat Binmas. Tak hanya itu saja, pemahaman radikalisme juga diberikan oleh AKP Hadi Purnomo. Menurutnya, bila ada seseorang tamu yang tidak dikenal agar dipastikan keberadaan dan asalusulnya. Sebab, banyak ajakan yang tidak jelas hingga merugikan diri sendiri. “Bila ada tamu yang mencu-

rigakansertamenginapharaplapor RT maupun RW. Fungsinya, bila adasesuatubisalangsungterkoordinasidenganbaik,”ujarnya. Usai memberikan penyuluhan, Kasat Binmas AKP Hadi Purnomo, membagikan bonus berupa rompi serta lampu. Fungsinya, untuk sarana kegiatan di lingkungan setempat serta peningkatan keamanan dan ketertiban warga semuanya. (tbn/bud/nov)

KEDIRI (BM) - Karena loyalitas dan dedikasinya, empat anggota Polres Kediri menerima penghargaan kenaikan pangkat satu tingkat. Dalam acara itu, polres menggelar dalam upacara Rapor Kenaikan Tingkat di halaman mapolres, Senin (29/2). Sementara itu, Kapolres Kediri AKBP Akhmad Yusep Gunawan dalam sambutannya mengatakan kenaikkan pangkat penghargaan itu merupakan pangkat efektif yang diberikan kepada anggota Polri yang memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi kepada institusi Polri. Kenaikkan pangkat yang diterima, kata Yusep bukan serta merta hak setiap anggota Polri namun merupakan penghargaan yang diberikan pimpinan Polri melalui proses penilaian kinerja dan tingkah laku yang baik dalam melaksanakan tugasnya. Yang juga disesuiakan dengan ketentuan perundangundangan yang berlaku sehingga tidak terjadi kesalahan. "Kami berharap ke anggota yang lain agar hal itu menjadi tauladan yang baik dan spirit agar lebih maksimal dan ditingkatkan lagi kinerjanya," kata Kapolres Kediri AKBP Ahmad Yusep Gunawan. Sementara, empat anggota yang mendapat penghargaan ini adalah Ipda Mujito dari Bag Ops, Ipda Suparman dari Sat Sabhara, Ipda M Zaenuri Sat Intelkam dan Ipda Suprio Hutoro dari Bag Ren. "Semoga kenaikan pangkat itu akan bermanfaat dan menjadi semangat untuk bertugas lebih baik lagi," harap perwira menengah alumnus Akpol 1996 tersebut. (tbn/bud/nov)

Resah Pelayanan Dispendukcapil Buruk KEDIRI (BM) - Ketidakpuasan masyarakat terkait pelayanan buruk dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Kediri, kerap terjadi. Dinas yang seharusnya memberi kemudahan soal administrasi kependudukan, malah sebaliknya. Yang terjadi sekarang ini, masyarakat merasa dipersulit hingga berimbas menumpuknya jumlah pemohon setiap harinya. Seperti dialami Musyafa warga Dusun Ngadiluwih Desa Ngadiluwih Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, yang bermaksud mengurus Kartu Keluarga (KK). Dirinya merasa kecewa dengan pelayanan Dispendukcapil Kabupaten Kediri, lantaran lamanya waktu pengurusan hingga antre selama berjam-jam. “Saya lihat di loket penerimaan berkas administrasi hanya berjumlah 2 orang, dan kondisi inilah yang membuat antre pemohon hingga harus menunggu selama 3 jam,” keluhnya, Senin (29/2). Ditambahkan Musyafa, kondisi pelayanan diperparah lagi dengan lamanya jangka waktu selesainya pengurusan yang mencapai 14 hari. Bahkan, saat hari H pengambilan berkas sesuai waktu yang ditentukan, malah kembali molor dengan jangka waktu yang tidak jelas. Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Kediri, M Haris Setiawan, belum bisa dikonfirmasi perihal pelayanan buruk dilini Dispendukcapil Kabupaten Kediri, itu. (bud/nov)


P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 MARET 2016

Pemkot Tertibkan Pedagang Pasar Hadirkan Tiga Narasumber, Sosialisasikan Aturan PROBOLINGGO (BM) – Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo melalui Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) mendatangkan para pedagang pasar. Diawali dengan UPT Pasar Wonoasih, sejumlah 200 pedagang yang memiliki bedak diundang ke gedung Puri Manggala Bhakti, kantor Pemkot Probolinggo. Sengaja pihak DPPKA menggandeng instansi lain sebagai narasumber untuk menertibkan para pedagang dari berbagai sisi. Di antaranya, untuk urusan

retribusi jasa umum disampaikan oleh bidang pendapatan DPPKA, masalah kebersihan pasar dibahas oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH), sedangkan urusan izin usaha/TDP disampaikan oleh Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan (BPMPP). Kepala DPPKA, Agus Hartadi mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut rekomendasi BPK. Khususnya berkaitan dengan retribusi jasa umum bagi pedagang, termasuk penghitungan karcisnya.

Karena sudah ada aturan untuk pemungutan retribusi yaitu Peraturan Daerah No 3 tahun 2011. “Saya berharap bisa ditertibkan untuk urusan retribusi sesuai arahan BPK. Bukan hanya yang di UPTWonoasih, termasuk bagi semua pedagang pasar yang ada di Kota. Nanti sosialisasi ini dilakukan secara bergantian,” tegas mantan Kepala Bagian Hukum Pemkot Probolinggo ini. Hal serupa juga disinggung oleh Asisten Pemerintahan, Tartib Gunawan yang mewakili Walikota Probolinggo, Hj Ruk-

mini membuka acara sosialisasi itu. Pihaknya juga meminta pedagang pasar menyimak betul penyampaian informasi dari narasumber. Agar bisa dipahami, berapa nilai uang yang harus dibayar oleh pedagang sesuai ukuran bedak dan klasifikasinya. “Jika itu di Pasar Wonoasih, berarti masuk kelas dua, maka tarifnya Rp 300 per meter persegi per hari. Nah, untuk pemilik toko atau bedak tinggal mengalikan dengan luasnya. Dan bukti pembayaran yang diberikan oleh petugas harap disimpan. Se-

hingga ketika terjadi penyalahgunaan oleh petugas, maka pedagang bisa menunjukkan bukti pelunasannya,” jelasnya. Diajugamengingatkansupaya pedagang pasar meningkatkan kebersihan, serta diminta mengurus SIUP/TDP. Dengan maksud, agar nantinya pasar tradisional bisa bersaing dengan pasar modern. Termasuk pengalihan bedak dan tidak diperkenankan dilakukan oleh pedagang pasar semaunya sendiri. Semuanya harus tertib secara administrasi dan perizinannnya. (yus/azt)

Truk Pasir Terseret Lahar Dingin Gunung Bromo PROBOLINGGO (BM) – Curah hujan dengan intensitas tinggi di lereng Gunung Bromo, membuat truk engkel tersapu lahar sungai Paser Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih yang berhulu di Bromo sejauh 2 kilometer. Menurut Saiful Haq (35), warga Desa Laweyan Kecamatan Sumberasih pada Berita Metro (BM) menyebutkan, pada Minggu (28/2) petang sekitar pukul 16.00WIB, truk Nopol N 8130 NZ yang disopiri Solihin (27), warga Desa Pohsangit Tengah, Kecamatan Wonomerto, hendak mengangkut pasir. Truk tersebut turun ke sungai. Solihin dan Sugiarto, kuli angkut, melihat-lihat pasir yang hendak diambil. Oleh warga sekitar, keduanya diperingatkan agar segera naik karena di bagian lereng Bromo turun hujan. Namun, oleh keduanya peringatan tersebut tidak diindahkan. “Beberapa saat kemudian datang air besar bercampur pasir dan menggulung truk itu.

FOTO : BM/SAIFULLAH

EVAKUASI: Warga berusaha mengevakuasi truk pasir yang terseret lahar dingin Bromo.

Untung keduanya berhasil menyelamatkan diri,” tutur Saiful Haq, Senin (29/2) kemarin.

Pagi harinya, warga melakukan pencarian saat air mulai surut. Truk pasir itu ditemukan

di dekat jembatan Desa Muneng Leres sekitar 2 kilometer dari tempat kejadian perkara.

Layanan SIM Mendapat Apresiasi Positif PROBOLINGGO (BM) – Dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir, animo para pengemudi sepeda motor melengkapi dirinya dengan surat berkendara, makin intens terlihat di unit pembuatan SIM (Surat Ijin Mengemudi) Polres Probolinggo. Sepanjang pantauan, unit pembuatan SIM yang berada di Jl Suroyo Kota Probolinggo ini, selalu penuh dengan warga yang ingin FOTO : BM/YUSRON membuat surat yang menjadi Aiptu Haryono kelengkapan dalam berkendara tersebut. Perlu diketahui sejak pertengahan 2015, tiap hari ratusan warga yang tersebar hampir di seluruh 24 wilayah kecamatan se-Kabupaten Probolinggo datang ke kantor Unit Layanan SIM. Menurut Aiptu Haryono, Baur SIM Polres Probolinggo, intensitas layanan SIM di kantor Satlantas, secara grafik terus mengalami peningkatan, ditambah pasca dilakukannya ‘Giat Operasi Zebra’ yang dilaksanakan beberapa waktu lalu. “Kita selalu selalu sigap melayani pemohon, baik yang membuat SIM baru ataupun memperpanjang masa berlakunya. Ini bagian bentuk layanan prima dari semua anggota Satlantas khususnya di unit pembuatan SIM kita arahkan untuk melayani secara professional.”ujar Aiptu Haryono. (yus/azt)

Truk engkel yang mampu mengangkut 2,9 kubik pasir itu ditemukan hancur. Kemungkinan besar hal itu disebabkan truk tanpa muatan itu terbentur batu padas disekitar aliran sungai Paser. Pekerja yang dibantu warga kesulitan mengevakuasi truk. Selain dalam kondisi terjepit, arus sungai masih deras. Tingginya intesitas hujan di sekitar lereng Gunung Bromo dan banyaknya material vulkanik erupsi, membuat warga dilarang melakukan aktivitas di sekitar sungai yang teraliri lahar. Tanda imbauan pun sudah terpasang Kapolsek Sumberasih, AKP Wahyudi mengatakan, pihaknya kesulitan melakukan evakuasi. Pasalnya, selain kondisi truk hancur, sungai Paser yang mempunyai kedalaman sekitar 4 meter itu juga tergolong sempit. “Kerugian materi sekitar Rp 80 juta. Tidak ada korban jiwa. Setelah dievakuasi, truk itu diserahkan ke pemiliknya,” ujarAKP Wahyudi. (sip/azt)

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Tak Ada Pungutan Retribusi di TPI Sesuai Deklarasi Menteri Kelautan dan Perikanan SITUBONDO (BM) – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Situbondo melarang adanya pungutan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang ada di setiap titik di Kabupaten Situbondo. DKP membebaskan retribusi pada nelayan dan kelompok pembudi daya ikan yang memanfaatkan tempat pelelangan ikan di wilayah setempat. “Tidak ada pungutan retribusi bagi nelayan kecil di TPI,” kata salah warga nelayan, Anwar, Senin (29/2). Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Situbondo, Ir H Eko Prayudi mengatakan, tidak adanya pungutan bagi nelayan hal itu sesuai dengan deklarasi Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, yang di antaranya berbunyi, bebaskan perizinan dan melarang segala bentuk pungutan terhadap nelayan dengan perahu kapasitas di

FOTO : BM/EDO

PELELANGAN: Tampak salah satu Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Situbondo. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) melarang adanya pungutan di TPI.

bawah 10 GT. Ia mengatakan, dasar hukum selanjutnya adalah UU tentang Perikanan yang mengamanahkan setiap orang yang memperoleh manfaat dari TPI wajib memberikan kontribusi ke daerah, namun tidak diperkenankan bagi nelayan dan pembudi daya kecil. “Karena kebanyakan nelayan di Situbondo hanya menggunakan perahu motor tempel (PMT) di bawah 10 GT, kalau kami memungut retribusi dari nelayan, khawatir salah. Makanya mereka dibebaskan,” kata Eko Prayudi. Menurutnya, tidak adanya pungutan bagi nelayan saat mengikuti lelang ikan hasil tangkapan di TPI sudah sejak lama. Hanya saja baru dikuatkan dengan terbitnya payung hukum tentang Pembentukan UPT pengelolaan TPI. (edo/azt)

Anggota Polres Situbondo Jalani Tes Kejiwaan SITUBONDO (BM) – Sebanyak 167 anggota Polres Situbondo, yang berusia 30 hingga 40 tahun menjalani tes kejiwaan untuk mengantisipasi adanya polisi yang kejiwaannya terganggu sehingga berpotensi melakukan tindakan yang mengarah ke kriminal. “Sebenarnya ini tes rutin atau berkala setahun sekali bagi anggota yang berumur 40 tahun ke atas karena banyak hal yang terjadi pada anggota polisi yang masih berusia produktif itu. Namun tahun ini dikhususkan pada anggota yang usianya 30 sampai 40 tahun,” Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat (Kassubag Humas) Polres Situbondo, Ipda Pol Nanang Priambodo, Senin (29/2). Ia mengemukakan, 167 polisi yang menjalani tes kejiwaan itu berasal dari Satuan Sabhara, PERWAKILAN

Intelkam dan Satuan Reserse Kiminal Polres serta anggota polsek yang tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Situbondo. Selain itu, kata dia, untuk sementara pada tahun ini dari 630 personel di jajaran Polres Situbondo, baru 167 anggota yang menjalani tes kejiwaan, sedangkan sisanya akan dilakukan tes pada tahun mendatang. “Ratusan anggota ini ditunjuk langsung oleh pimpinan, khusus untuk anggota usia produktif, dan dalam tes kejiwaan mereka harus menjawab 566 soal dalam waktu satu jam,” katanya. Mantan Kepala Unit Tindak Pidana Korupsi (Kanit Tipikor) Polres Situbondo ini juga menyampaikan sebelum dilakukan tes kejiwaan, seluruh anggota Polri yang ditunjuk sebagai peserta menjalani tes kesehatan

FOTO : ISTIMEWA

TES: Sejumlah anggota Polres Situbondo menjalani tes kejiwaan.

atau cek fisik. “Selain tes kejiawaan, tim dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, juga melakukan tes kesehatan lainnya, seperti tes

urine, chek darah dan tes kesehatan jantung,” ujarnya. Sementara itu pelaksanaan tes kejiwaan itu tampak dilakukan dengan cara duduk di

lantai oleh anggota Polres Situbondo. Mereka ada yang berpakaian dinas dan yang lainnya berpakaian preman. (ant/azt)

FOTO : BM/EDO

TRAVEL: Tampak mobil travel Desa Curah Cottok, Kecamatan Kapongan, Kab Situbondo.

Pembelian Mobil Travel Disorot Warga SITUBONDO (BM) – Pembelian mobil trevel Desa Curah Cottok, Kecamatan Kapongan, Situbondo menjadi sorotan. Kades Curah Cottok, Samsuri ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler membenarkan pembelian mobil itu dengan harga Rp 375 juta. “Namun saya baru bayar Rp 300 juta dan sisanya diangsur atau kredit,” kata Samsuri. Sedangkan pengelola mobil tersebut, lanjut Samsuri, dilimpahkan ke pihak Badan Permusyarawatan Desa (BPD) bersama semua Ketua RT. “Dari hasil pembayaran sewa diperuntukkan untuk pembayaran angsuran dan sebagian lagi dibagikan terhadap warga yang miskin,” tambah Samsuri. Kabag Pemerintahan Pemkab Situbondo Drs Dimyati saat dikonfirmasi mengatakan, pembelian mobil dari Dana Desa (DD) tidak masalah demi untuk membantu masyarakat setempat. “Tetapi harus dengan musyawarah pengurus BUMDes dan mobil harus atas nama pemerintah desa, tidak boleh atas nama perorangan,” kata Kabag Pemerintahan, Senin (29/2). Sementara di tempat terpisah, salah seorang tokoh masyarakat menyatakan, tidak keberatan pemerintah desa membeli mobil sebagai operasional atau untuk disewakan kepada umum. “Namun alangkah baiknya dana desa dipergunakan untuk hal-hal yang lebih baik, seperti untuk membangun sarana infrastruktur. Seperti yang kita lihat bahwa Desa Curah Cottok masih sangat membutukan perbaikan infrastruktur,” tegasnya. Saat dikonfirmasi pengurus BUMDes, Ainurrahman mengatakan, sejak dari awal kepala desa tidak pernah ada musyawarah dengan pengurus BUMDes. (edo/kim)

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05


16 SELASA, 1 MARET 2016

www.beritametro.co.id

RSUD Sidoarjo segera Tambah Mesin Cuci Darah SIDOARJO (BM) – Bupati Sidoarjo Saiful Ilah meresmikan gedung baru Graha Delta Husada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Senin (29/2). Pembangunan gedung yang menelan biaya Rp 30 miliar lebih tersebut telah dilengkapi dengan beberapa fasilitas. Selain ruang rawat inap VVIP dan VIP, gedung tiga lantai tersebut dilengkapi dengan ruang operasi, ruang pemulihan (Recovery Room) serta ruang persalinan. Sedikitnya, ada sekitar 47 ruang rawat inap yang disediakan di tiga lantai gedung Graha Delta Husada tersebut. diantaranya,

41 ruang untuk rawat inap VIP di lantai 1 dan 2 serta 6 ruang rawat inap VVIP yang terletak di lantai 3. Direktur Utama RSUD Sidoarjo dr Atok irawan, mengatakan bahwa pihaknya akan terus berusaha mengembangkan sarana dan prasana RSUD Sidoarjo. Tahun ini, pihaknya juga berencana akan segera membangun ruang rawat inap kelas III. Nantinya, gedung mawar merah putih kelas III tersebut akan dibangun dua lantai. Atok menambahkan, kedepan juga akan menambah gedung hemodialisis atau gedung

tempat pasien cuci darah. Hal itu dilakukan karena ia melihat pasien cuci darah di RSUD Sidoarjo semakin meningkat. Untuk itu, diperlukan penambahan ruang serta mesin hemodialisis atau mesin cuci darah. Dengan penambahan ruang hemodialisis tersebut ia akan menambah 100 mesin hemodialisis. “Kami melihat ruang hemodialisis masih kurang untuk menampung pasien-pasien cuci darah, kami pingin beli tanah di selatan rumah sakit. Semoga tahun depan kami mempunyai anggaran tersebut,” harapnya. Di tempat yang sama Bupati

Sidoarjo Saiful Ilah mengaku bangga atas keberadaan gedung baru tersebut. Ia mengatakan, gedung Graha Delta Husada dilengkapi dengan fasilitas setara dengan fasilitas Rumah Sakit In-

ternasional. Keberadaan gedung tersebut merupakan salah satu upaya dalam memberikan pelayanan yang terbaik. "Kebutuhan ruang rawat inap saat ini sangat mendesak sekali

untuk ditambah. Ke depan, ide atau gagasan yang telah disampaikan oleh Direktur Utama RSUD Sidoarjo untuk mewujudkan penambahan ruang rawat inap kelas III. Agar tidak ada lagi keluhan

pasien akan kurangnya kamar rawat inap dan semoga hal ini segera terealisasi. Selama masa jabatan saya, 5 tahun ke depan nanti bisa dilaksanakan dengan baik," singkatnya. (adi/dek)

FOTO:BM/HADI

KAGUM: Bupati Sidoarjo Saiful Ilah saat melihat sejumlah fasilitas yang tersedia di gedung baru Graha Delta Husada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo, Senin (29/2).

Berkas Kasus Ijazah Palsu Ngendon SIDOARJO (BM) – Berkas atas pemeriksaan kasus dugaan ijazah palsu milik Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, M Rifai tak kunjung kelar. Hingga saat ini, bekras tersebut masih diperbaiki oleh pihak penyidik Satreskrim Polres Sidoarjo. Berkas perkara yang notabene sudah diperiksa oleh pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo tersebut dikembalikan kepihak penyidik Satreskrim Polres Sidoarjo. Kejari menilai berkas itu masih mempunyai kekurangan dan perlu adanya perbaikan. Kasat Reskrim Polres Sidoarjo AKP Muhammad Wahyudin Latif, membenarkan jika pihaknya hingga saat ini masih memperbaiki berkas tersebut. "Kejari Sidoarjo mengembalikan berkas perkara M Rifai. Berkas ini masih P19, syarat formil dan materil belum lengkap. Makanya hingga saat ini kami masih berusaha melengkapi berkas tersebut," ujarnya.

Mantan Kasat Reskrim Polres Banyuwangi ini berjanji, dalam waktu dekat pihaknya akan segera mengirim kembali berkas yang sudah direvisi pada pihak penyidik Kejari Sidoarjo, dengan begitu, perkara dugaan ijazah palsu ini bisa segera disidangkan. "Kalau sudah lengkap akan kami kirim kembali. Biar perkara ini tidak belarut-larut dan kelihatan lama dalam proses penyidikan di kami, biar cepat disidangkan," tegasnya. Sementara itu, Kasi Pidum Kejari Sidoarjo Wayan Sumertayasa menjelaskan jika berkas perkara sudah dikembalikan untuk dilakukan revisi dan perbaikan pada penyidik Polres Sidoarjo akhir tahun 2015 kemarin. "Saat ini, kami masih menunggu tindak lanjut dari Polres Sidoarjo untuk melengkapi kekurangan berkas itu. Saya harap secepatnya berkas tersebut bisa dikembalikan ke Kejari," paparnya. (dbs/dek)

SIDOARJO (BM) - Empat buah Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Tahun Anggaran 2016 telah disepakati. Hal itu seiring adanya Laporan Panitia Khusus XI dan XII pada Rapat Paripurna atas pengambilan keputusan DPRD terhadap empat buah Raperda yang digelar di ruang sidang DPRD kabupaten Sidoarjo. Keempat Raperda tersebut di antaranya, Pansus XI yang membahas dua buah Raperda yakni tentang Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo, kedua Perbaikan gizi dan Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif. Sedangkan Pansus XII membahas tentang Raperda Rumah Susun serta Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima. Kemiskinan yang merupakan permasalahan bangsa, mendesak dan memerlukan langkahlangkah penangan dan pendekatan yang sistematik. Hal itu dalam rangka mengurangi beban dan memenuhi hak-hak dasar warga negara secara layak melalui pembangunan inklusif, berkeadilan dan berkelanjutan untuk mewujudkan kehidupan bermartabat. Wakil Bupati Sidoarjo, H Nur Achmad Syaifuddin mengatakan bahwa dalam upaya tersebut, perlu adanya langkah-langkah koordinasi secara terpadu lintas pelaku dalam penyiapan perumusan dan penyelenggaraan kebijakan terutama dalam penanggulangan kemiskinan. Sebagaimana telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2010 tentang percepatan Penanggulangan kemiskinan dan Peraturan Me-

FOTO:BM/HADI

Empat Buah Raperda Kabupaten Sidoarjo Disetujui dalam Paripurna

RANCANGAN PERATURAN: Penandatanganan berita acara persetujuan Raperda yang digelar di ruang sidang DPRD Kabupaten Sidoarjo.

nteri Dalam Negeri Nomor 42 tahun 2010 tentang Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Provinsi dan Kabupaten/kota. Sehingga dalam hal ini menjadikan landasan bagi kabupaten Sidoarjo dalam menangani penanggulangan kemiskinan. “Saya kira untuk angka kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo sendiri sudah menurun. Meski begitu, dalam rangka menegakkan peraturan yang sudah diatur dalam peraturan presiden, saya kira dengan adanya perda ini tak lain untuk mempertegas kembali undang-undang tersebut. Tak hanya angka kemiskinan, perekonomian di Sidoarjo pun juga meningkat,” paparnya, Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa percepatan penanggulangan kemiskinan diperlukan upaya penjaminan seperti ketepatan sasaran, perancangan dan keterpaduan program, monitoring dan evaluasi. Serta efektivitas anggaran. Sehingga perlu dilakukan penguatan kelembagaan di tingkat Kabupaten Sidoarjo dalam

menangani penanggulangan kemiskinan. “Perda ini justru memperjelas dalam implementasi undang-undang yang ada. Dari keempat Raperda yang sudah disetujui, semuanya menjadi prioritas.Terutama soal kemiskinan yang harus dilakukan oleh lintas SKPD.Tidak bisa jika dilakukan hanya satu SKPD. Infrastruktur yang baik juga akan berpengaruh. Bahkan, pendidikan pun juga perlu ditingkatkan lagi agar menunjang siswa yang putus sekolah untuk kembali bersekolah lagi dengan gratis,” tandasnya. Sementara, ketua DPRD Sidoarjo, H Sullamul Hadi Nurmawan mengungkapkan bahwa pada Raperda ini setidaknya lebih menekankan pola hubungan timbal balik, bagaimana data pemerintah bisa sinkron dengan data lapangan. Sehingga ada beberapa penyesuaian dan juga timbal balik. “Dalam hal ini, masyarakat bisa melapor kepada pemerintah secara langsung. Selama ini, data yang dimiliki tidak pernah ketemu

antara data BPS, data Bappeda dan Realita masyarakat. Nah, melalui raperda ini semoga bisa ketemu. Dan perlu diketahui, ada satu poin penting lagi bahwa selama ini data itu di-update setiap dua tahun sekali. Kali ini, kita percepat setahun sekali dan berlaku sejak di perdakan,” ungkap Gus Wawan, sapaan akrabnya. Sedangkan untuk rancangan Perbaikan Gizi dan Pemberian ASI Eksklusif, lanjutnya, dimaksudkan untuk meningkatkan status gizi. Pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi pada bayi, balita, remaja perempuan usia subur, ibu hamil dan ibu menyusui. Karena pengaruhnya juga berkaitan dengan peningkatan derajat kesehatan individu dan kesejahteraan masyarakat. “Jadi di perbaikan gizi lebih bersifat bagaimana penjagaan moral terhadap ibu-ibu supaya tidak tergoda untuk memberikan asupan susu formula kepada bayi bayi yang baru lahir. Ada juga ibuibu yang pilih gampang, tapi saya yakin tidak semua ibu-ibu punya perasaan seperti itu. Karena nyatanya semua ingin memberikan ASI.Tapi ketika ada problem tanpa bertanya tiba-tiba langsung diberi susu formula. Nah, ini yang diatur dalam perdat itu sendiri. Tak hanya itu, termasuk di dalamnya juga diatur tentang donor ASI. Di Sidoarjo sendiri, donor ASI juga menjadi hal yang sangat penting, karena menyangkut hukum agama. “Makanya panjang ceritanya, akhirnya dikembalikan kepada fatwa MUI tentang donor ASI tersebut,” pungkasnya. (adv/adi)

HARFAMmerupakan perusahaan yang berkembang secara dinamis dalam perkembangan pelestarian lingkungan khususnya lahan kritis (Aforestasi). Aforestasi merupakan pembentukan hutan pada lahan yang sebelumnya bukan merupakan hutan. Peluang pembentukan lahan hutan baru sangat diperlukan, apalagi sekarang dalam fase ‘GlobalWarning’. Di Indonesia, Aforestasi dengan tanaman jati bisa berujung manis. Pasalnya, jati (Tectona Grandis) sudah begitu lama menjadi andalan industri furnitur atau pengolahan kayu menjadi produk mebel. Meski, begitu, investasi jati sebagai tanaman utama aforestasi juga mesti menyertakan pengaruh kesejahteraan bagi warga sekitar lahan. Secara lebih tegas, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mendefinisikan aforestasi sebagaimana termaktub dalam Peraturan Kementerian Kehutanan Nomor P.14/Menhut-II/2004. Menurut peraturan itu, aforestasi adalah penghutanan pada lahan yang selama 50 tahun atau lebih bukan merupakan hutan. Aforestasi berbeda dengan Reforestasi maupun Reboisasi. Kedua istilah tersebut, Reforestasi dan Reboisasi, adalah pembentukan kembali hutan yang pernah gundul. Cara yang dilakukan bisa alami maupun buatan. Berdekatan dengan istilah-is-

tilah tersebut adalah Desertifikasi. Arti Desertifikasi adalah Degradasi alias penurunan mutu lahan yang relatif kering menjadi semakin gersang, kehilangan badan air, vegetasi, dan kehidupan liar. Penyebab desertifikasi adalah faktor-faktor seperti perubahan iklim dan aktivitas manusia. Kini, desertifikasi adalah masalah lingkungan dan ekologi global yang signifikan saat ini. Peluang inilah yang lantas diakomodir pengusaha muda Muhammad Alkaff asal Situbondo. Pria lulusan Magister dari IPB (Institut Pertanian Bogor) mencoba mengaplikasikan ilmu akademis di daerah kelahirannya. Lewat PT Harfam Jaya Makmur, ia fokus membidangi penanaman lahan hutan baru sejak 2004. Sang Founder mulai memikirkan bagaimana usaha yang dijalankan tidak hanya berorientasi profit tapi juga memperhatikan kesenjangan taraf hidup di sekitar lahan hutan baru. Visi dan Misi Harfam yakni setiap pembukaan 1 Ha diperuntukkan untuk sekolah 1 anak yatim piatu. Berbekal pengetahuan ilmu akademisi bidang pertanian dan perhutanan Alkaff mencoba membantu program pemerintah tentang Aforestasi. Dengan membangunVisi dan misi yang cukup sederhana tapi sangat mendalam

buat kepentingan orang banyak di sekitar lahan baru itu. Dengan bekerja sama dengan BPPT (Balai Pengkajian dan Penerapan Teknologi) Harfam membuat varian bibit jati unggulan yang dinamakan bibit ‘Jati Harfam’. Keunggulan bibit jati Harfam ini tidak ditemukan pada bibit jati biasanya. Misalnya memiliki sistem perakaran yang lebih baik. Sistem perakaran ini merupakan faktor terpenting dalam produktivitas tanaman. Yang kedua kelebihannya batang lebih lurus dibanding jati konvensional, lebih tahan terhadap serangan penyakit dan lebih tahan terhadap musim kemarau karena ada formula khusus dari BPPT. Di tahun 2014 Harfam menargetkan penanaman hutan ‘Jati Harfam’ seluas 700 hektar di lahan kritis. Sampai 2013 lalu, kurang lebih 400 hektar Aforestasi terbentuk. Target ini memang tidak muluk-muluk mengingat di tingkat lapangan sangat didukung oleh masyarakat lokal yang secara langsung memang terbantu. Mereka yang sebelumnya tidak ada pekerjaan, sekarang bisa bekerja di lahan hutan baru Harfam dengan sistem tumpangsari. Mereka boleh tanam di situ, boleh ambil hasilnya. Tanah di situ memang subur hasil kerjasama dengan BPPT

Bibit unggulan 'Jati Harfam'

dalam mengondisikan tanah agar menjadi subur. Ada begitu banyak manfaat yang diterima masyarakat lokal, seperti bisa menyekolahkan anaknya dan bisa naik haji. Bahkan di beberapa tempat, mereka yang selama ini TKI, justru memilih pulang kampung karena sudah bisa bekerja di dekat rumahnya. Harfam sudah menerima banyak proposal permintaan bibit ‘Jati Harfam’, proposal yang diterima datang tidak hanya dari Jawa, tetapi juga dari luar Jawa seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Irian untuk memenuhi kebutuhan Aforestasi di sana. Harga jati yang bersertifikat di tingkat internasional memang tinggi. Namun, pasar jati di Indonesia juga sudah tinggi. Kini sudah di kisaran Rp 5,8-6 juta/kubik. Bahkan, pernah sampai Rp 7 juta/kubik. Kayu bersertifikat

ini memang dihargai mahal,karena tingkat permintaan yang tinggi dari pasar lokal maupun pasar manca negara Di seluruh dunia, Tiongkok, Afrika Utara, Eropa, dan Iran menjadi kawasan-kawasan percontohan proyek aforestasi global. China menghelat aforestasi sejak 1981. Alhasil, saat ini sudah ada lebih dari 50 ribu meter persegi hutan hasil aforestasi di Negeri Tirai Bambu tersebut. Hal sama dilakukan pemerintah dan pihakpihak terkait di Afrika Utara, Eropa, dan Iran Mengutip data majalah For Better Earth padaVolume IV-2014, terdapat catatan dari ForestWatch Indonesia. Lembaga itu pada 2009 mengatakan luas tutupan hutan berbanding dengan luas daratan di Indonesia mencapai angka 46,33 persen. Angkanya, luas daratan Indonesia 190,31 juta hektar. Sementara, luas tutupan hutannya mencapai 88,17 juta hektar. Yang menjadi masalah adalah persebaran tutupan hutan di Indonesia tidaklah proporsional alias merata. Secara rinci, luas tutupan hutan dengan luas daratan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat mencapai 79,62 persen. Lalu, di Kalimantan perbandingannya mencapai 51,35 persen, Sulawesi 46,65 persen, Maluku 47,13 persen, Sumatera 25,41 persen, serta Bali dan Nusantara 16,04 persen. Secara khusus, angka per-

ISTIMEWA

PT Harfam Kembangkan Jati Unggulan

Pembibitan 'Jati Harfam'

bandingan antara luas tutupan hutan dengan luas daratan di Jawa menempati angka paling rendah yakni 6.90 persen. Sementara, pada Pasal 18 Undang-Undang Kehutanan Nomor 41/1989 tertulis luasan hutan yang harus dipertahankan minimal 30 persen dari luas daerah aliran sungai dan pulau dengan sebaran yang proporsional. Jawa Timur menjadi salah satu kawasan yang terbilang cocok untuk program aforestasi dengan penanaman pohon jati. Kabupaten Bondowoso dan Situbondo sejak 2004, masih banyak lahan kritis yang perlu Aforestasi. Jati adalah tanaman yang amat cocok ditanam di tanah dengan basa netral. Jati juga pas ditanam di tanah dengan jarak mata air yang jauh. Kalau akar jati dekat dengan mata air, kayu yang dihasilkan lembek. Industri mebel kian hari kian banyak membutuhkan kayu jati sebagai bahan dasar. Kabupaten Jepara di Jawa Tengah, misalnya,

adalah kabupaten yang terbilang besar menyerap jati. Sudah bukan rahasia umum lagi kalau kabupaten dengan slogan Bumi Kartini itu adalah sentra industri mebel terbesar di Jawa. Tingginya permintaan akan kayu jati membuat harga selalu merayap naik. Kayu jati yang sudah tersertifikasi Perhutani misalnya, bisa berbanderol lebih dari Rp 8 juta per meter kubik. Sertifikasi adalah bukti yang menunjukkan kualitas kayu jati bersangkutan berkualitas baik. Harfam dalam lamannya memang menawarkan penanaman modal pengembangan jati harfam bersamaan dengan aforestasi tersebut. Menggunakan cara kemitraan maupun waralaba, jati harfam dibudidayakan dengan luasan mulai 1.000 meter persegi dengan jumlah pohon 100 batang serta potensi penghasilan Rp 1,5 miliar sampai dengan luasan 8 hektare dengan jumlah pohon 8.000 batang serta potensi penghasilan mencapai Rp 120 miliar. (adv/has)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.