Berita Metro 13 Agustus 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

I INDEKS

Mahfud MD: Hukuman Koruptor Harus Diperberat BACA HALAMAN

02

Kepala BIN Mendadak Temui Presiden JAKARTA (BM) – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso menghadap Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (12/8). Sutiyoso mengaku kehadirannya untuk melaporkan beberapa hal khusus yang hanya untuk konsumsi Presiden, dan bersifat rahasia. Sutiyoso diketahui sudah hadir di

Kompleks Istana Kepresidenan sekitar pukul 09.45 WIB. Sutiyoso masuk Istana melewati pintu belakang Istana Negara. Namun, sekitar pukul 10.10 WIB, mobil Lexus yang membawa Sutiyoso, yang sudah terparkir di halaman belakang Istana Negara, berpindah ke belakang Wisma Negara. Sekitar pukul 10.30 WIB, Sutiyoso pun terlihat keluar dari Wisma

Negara. Saat diokonfirmasi mengenai kehadirannya, Sutiyoso mengaku untuk melaporkan beberapa hal ke Presiden Jokowi. Dia tak mau jika kehadirannya disebut ‘dipanggil Presiden’. “Aku kan biasa, aku yang menghadap, bukan aku yang dipanggil. Sutiyoso

Baca: Kepala... Hal. 7

PPATK Temukan Rp 3,6 T Transaksi Narkoba JAKARTA (BM) - Jaksa Agung M Prasetyo mengaku belum mendapat laporan dari PPATK terkait pencucian uang Rp 3,6 Triliun hasil kejahatan narkoba. Prasetyo masih menunggu temuan tim independen dari BNN, TNI, dan Polri. “Masih kita tunggu sekarang

Gus Choi Dorong Rendra Maju Pilgub Jatim BACA HALAMAN

kan pemerintah sedang bentuk tim independen silahkan kita tunggu seperti apa,” kata Jaksa Agung M Prasetyo di komplek Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat (12/8). “Biarkan nanti mereka bekBaca: TPF... Hal. 7

09

FOTO: BM/ISTIMEWA

LUMBA-LUMBA TERDAMPAR

Melanggar Pasal 2 Permendikbud Nomor 8 BACA HALAMAN

11

Seekor ikan lumba-lumba gigi kasar (‘Steno bredanensis’) terdampar di Pantai Kemiren, Kelurahan Mertasinga, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (12/8). Lumba-lumba tersebut ditemukan oleh nelayan dalam kondisi terluka dan lemah, di tengah cuaca buruk dan gelombang tinggi yang melanda perairan Cilacap satu bulan terakhir ini.

AP II Copot Lukisan DN Aidit

Bom Guncang Thailand, ‘Warning’ bagi Indonesia

JAKARTA (BM) - Agar tidak menjadi polemik berkepanjangan, PT Angkasa Pura II akhirnya mencopot lukisan bergambar Ketua Komite Sentral Partai Komunis Indonesia (PKI) Dipa Nusantara Aidit. Pencopotan dilakukan sejak Jumat (12/8) sore kemarin. “Saat ini (kemarin, red) lukisannya sudah Baca: Kecelakaan... Hal. 7

Temuan Tengkorak Manusia Gegerkan Warga BACA HALAMAN

KONTROVERSIAL: Sebuah lukisan yang memuat wajah tokoh PKI DN Aidit dicopot dari tempatnya, di ajang pameran foto yang digelar PT Angkasa Pura 2 di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Wajah Aidit disandingkan dengan pendiri NU, KH Hasyim Asy’ari, wajah Gus Dur dan KH Ahmad Dahlan.

FOTO: BM/ISTIMEWA

Sampaikan kabar rahasia atau siap diganti.. PPATK Temukan Rp 3,6 T Transaksi Narkoba Dibongkar saja..

JAKARTA (BM) – Setidaknya delapan ledakan bom mengguncang sejumlah tempat di Thailand, dalam kurun waktu 24 jam, Jumat (12/8). Ledakan terjadi di kota-kota yang menjadi destinasi wisata seperti Phuket, Phang Nga, Hua Hin, Trang dan Surat Thani. Tercatat, empat

korban tewas dan sedikitnya 21 orang luka-luka dalam peristiwa naas tersebut. Tourism Authority Thailand (TAT) dalam rilisnya, Jumat (12/8), mengingatkan agar Traveler Indonesia yang sedang Baca: Mengarah... Hal. 7

Gesekan Ahok Vs Risma

16

Warga Surabaya Demo, Kecam Ahok Polemik antara Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Walikota Surabaya Tri Rismaharini berbuntut panjang. Sejumlah warga Kota Surabaya turun jalan, menggelar unjuk rasa memprotes pernyataan Ahok yang dinilai menyudutkan Pemerintah Kota Surabaya. Berikut laporan selengkapnya.

Kepala BIN Mendadak Temui Presiden

FOTO: BM/ISTIMEWA

BOM: Salah satu lokasi ledakan di Hua Hin, Thailand

Puluhan warga Surabaya yang tergabung dalam Paguyuban Arek Suroboyo (PAS) berunjuk rasa ke Balai Kota Surabaya, Jumat (12/8), merespons pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Gubernur DKI Jakarta. Mereka turun ke jalan, membawa spanduk karton dengan tulisan berisi respons atas pernyataan

Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, kemarin malam. Adapun tulisan yang mereka bubuhkan di atas karton antara lain, Bu Risma, Kami di Belakangmu; Ahok, Urus Saja Kotamu; Warga SurabayaJakarta Bersaudara, Jangan Adu Kami. Para pengunjuk rasa ini menuntut permintaan maaf dari Ahok dan

menyatakan dukungan terhadap pernyataan Risma. Kusnan Hadi Koordinator Aksi unjuk rasa ini mengatakan, bila Ahok tidak meminta maaf, Paguyuban Arek Suroboyo akan merapatkan kembali dengan anggota yang ada di Jakarta. “Kami akan merapatkan kembali. Kami akan kontak teman-teman SuraBaca: Ahok... Hal. 7 DEMO AHOK: Puluhan warga Surabaya berunjuk rasa di Balai Kota Surabaya merespons pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Gubernur DKI Jakarta, yang dinilai menyudutkan Pemerintah Kota Surabaya, Jumat (12/8). FOTO: BM/MADJI

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 25 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

BERAWAN Suhu 25 - 33°C

HUJAN RINGAN Suhu 23 - 33 °C

Orang yang hanya sehari-harinya hanya sibuk mencari uang untuk kesejahteraan keluarganya, maka mustahil ia mendapat ilmu pengetahuan. - Imam Syafií -


2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Jangan Diistimewakan karena Banyak Uang JAKARTA (BM) - Pakar Hukum Tata Negara Mahfud MD mengkritik wacana revisi Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2012 Tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak warga Binaan Pemasyarakatan. Jika disahkan, syarat sebagai justice collaborator (saksi pelaku yang bekerja sama) kepada terpidana khususnya korupsi tidak lagi dibutuhkan untuk mendapatkan remisi. Mahfud menyatakan ketidak-

setujuannya memberikan fasilitas atau kemudahan kepada para pelaku korupsi. Mahfud justru mendukung agar koruptor dihukum lebih berat. “Sayatidaksetujuuntukdiubah untuk memberi keringanan. Bagi saya koruptor itu justru harus diperberat hukumannya. Juga tidak boleh diistimewakan karena banyak uang,” kata Mahfud di KPK, Jakarta, Jumat (12/8). Mahfud mengingatkan selama ini para terpidana korupsi

sebagian justru mendapatkan fasilitas khusus karena mereka memiliki uang. Tidak jarang, kata Mahfud, terpidana korupsi itu justru berkeliaran di luar sel dan bisa makan di restoran. “Saat ini masih banyak isuisu koruptor si A si B keluar makan di restoran. Nah itu justru harus diperketat. Jadi tidak boleh lagi buka kantor di penjara. Ada lho informasi seakanakan dia pimpinan daerah lalu menerima tamu dari Kadis pejabat-pejabat daerah, kepala daerah untuk menerima laporan dan menyetor. Itu supaya diawasi,” ungkap mantan ketua

Mahkamah Konstitusi (MK) itu. Mahfud menegaskan urusan pemberian remisi adalah urusan Pemerintah. Pengadilan tidak lagi ikut campur. Sehingga alasan para pakar hukum efek jera selesai ketika hakim memberikan vonis, Mahfud menilainya tidak tepat. “Justru itulah kita kepada Pemerintah untuk tidak memberikan remisi. Pemerintah pun bukan berarti harus memberikan remisi, boleh memberikan remisi atau tidak. Hakim sudah selesai dan Pemerintah sekarang memberikan treatment,” tukas Mahfud. Pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM meny-

usun rancangan revisi Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2012 Tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak warga Binaan Pemasyarakatan. Pada revisi PP tersebut, syarat terpidana korupsi, narkoba, terorisme dan mereka harus bekerjasama dengan penegak hukum untuk mendapatkan remisi, dihilangkan. Syaratnya menjadi berkelakuan baik, dan telah menjalani 1/3 masa pidana mereka. Selain itu, membayar lunas denda dan uang pengganti sesuai putusan pengadilan. Sementara terkait penghilangan Justice Collaborator (saksi

ISTIMEWA

Mahfud MD: Hukuman Koruptor Harus Diperberat

Mahfud MD

pelaku yang bekerja sama) untuk mendapatkan remisi kepada terpidana korupsi, narkoba dan terorisme dinilai sebagai langkah mundur dari penegakan hukum di Indonesia. Dalam pemberantasan korupsi khususnya, rencana yang kini digodok Kementerian Hukum dan HAM tersebut dinilai sebagai upaya para koruptor melawan baik. “Bisa jadi. Saya sering mengatakan saat ini banyak sekali hukum-hukum pesanan tanpa tahu yang dipesan itu yang melakukan perubahan-perubahan itu tanpa sadar bahwa dia pesanan dari sekelompok orang yang sebenarnya itu dalam rangka adalah serangan balik daripada koruptor,” kata Mahfud. Sementara Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menganggap rencana pemerintah yang akan merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 99 Tahun 2012 sebagai hal yang lumrah. “Saya kira itu hal yang biasa sih. Nanti kita lihatlah, karena ini pemerintah juga kadang-kadang berubah-ubah terkait masalah (revisi) ini,” ujar Fadli.

MANTAN MENKOPOLHUKAM HADIRI HUT RKIH Mantan Menko Polhukam yang juga Dewan Pembina Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Tedjo Edhi Purdijatno (kedua kiri), Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar(kedua kanan), Anggota DPR Fraksi PKB Maman Imanulhaq (kanan) menyaksikan pemotongan tumpeng oleh Ketua Umum Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH), Kris Budiharjo (kiri) saat acara HUT ke 2 Rumah Kreasi Indonesia Hebat di Jakarta, Jumat (12/8). HUT ke 2 RKIH tersebut mengambil tema ‘Bergerak Bersama Membangun Bangsa Melawan Narkoba dengan Budaya.

pemakai. “80 persen yang dipenjarakan itu pengguna dan pecandu, bukan pengedar dan bandar. Jadi, mereka, penegak hukum sudah salah menerapkan hukum, ya wajar saja (lapas) penuh,” katanya. Menurut Gandjar, bukan alasan yang tepat jika pemerintah

penuh karena kejahatan narkotika. Itu datanya mereka yang keluarin,” ujar Gandjar saat dihubungi, Jumat (12/8). Gandjar mengatakan, saat ini orang-orang yang berada di dalam lapas itu kebanyakan terlibat kasus narkoba. Itu pun, kata dia, kebanyakan bukanlah bandar atau pengedar melainkan

JAKARTA (BM) - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian beberapa waktu lalu memanggil tujuh kapolda terkait kasus kebakaran hutan dan lahan. Ketujuh kapolda yang dipanggil yakniý Kapolda Riau, Kapolda Sumsel, Kapolda Jambi, Kapolda Kalbar, Kapolda Kalteng, Kapolda Kalsel dan Kapolda Papua. “Para Kapolda dikumpulkan dan diminta melaporkan situasi serta kondisi di wilayahnya masing-masing soal Karhutla. Apa yang sudah dilakukan, termasuk kendala yang dihadapi di kasus kebakaran hutan dan lahan,” ungkap Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Agus Rianto, di Mabes Polri, Jumat (12/8) Diutarakan Agus dari tujuh kapolda yang dipanggil, memang kebakaran hutan dan lahan di wilayah Papua belum terjadi, meski begitu harus tetap diwaspadai. Pasalnya apabila sudah terjadi kebakaran hutan disana, maka untuk upaya pemadamannya akan sulit dilakukan mengingat kondisi geografis di Papua yang sulit ditempuh. “Memang di Papua belum ýbanyak terjadi, tapi kebakaran disana jadi atensi presiden. Kalau sudah kebakaran disana, proses pemadamannya sulit,” katanya. (tbn/rdl)

merevisi PP itu lantaran lapas penuh. Pasalnya, dengan merevisi PP tersebut jelas memudahkan remisi bagi narapidana khususnya korupsi. “Kalau alasannya cuma garagara lapas penuh ya sudah keluarin saja sekalian, kasih saja remisi, 10 hari masuk penjara lalu keluarin,” katanya.(kms/rdl)

mengirim satu nama ke DPR untuk mengikuti uji kelayakan. “Hasil uji kelayakan bukan meny-

BIN, Politikus PDIP itu tak mengetahuinya. Ia melihat tidak ada gesekan dengan TNI bila Budi Gunawan terpilih sebagai Kepala BIN. “Saya melihatnya seperti juga Pak Sutanto. Pernah bergulat di bidang intelijen. Kalau unsur pimpinan, sipil juga enggak ada masalah,” katanya. Sebelumnya, Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla meminta para wartawan yang hadir di sesi wawancara di kantorWakil Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (12/ 8), untuk bersabar. “Kalau BIN tunggu sajalah perkembangannya, dalam waktu tidak terlalu

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Komisi I DPR akan menerima segala keputusan mengenai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Kabar pergantian Kepala BIN mulai mencuat kembali. “Welcome. KaBIN diganti atau tidak, ya tidak masalah. Siapapun juga tidak masalah karena ini hak prerogatif presiden,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin ketika dikonfirmasi, Jumat (12/8). Hasanuddin lalu menjelaskan mekanisme uji kelayakan Kepala BIN. Dimana Presiden akan

etujui atau bukan, hanya memberikan pertimbangan,” ujarnya. Mengenai kabar Wakapolri Budi Gunawan akan menggantikan Sutiyoso sebagai Kepala

TB Hasanuddin

lama,”katanya. Hak untuk mencopot kepala BIN dan menunjuk orang baru, ada di tangan Presiden Joko Widodo. Presiden akan menyodorkan nama kandidat kepala BIN baru ke DPR, dan setelahnya DPR akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap nama yang diusulkan presiden. Lalu sudah sejauh mana upaya presiden dalam merotasi kepemimpinan di tubuh BIN, Wakil Presiden mengaku belum bisa mengkonfirmasinya. “Saya tidak bisa mengkonfirmasi sebelumadanyalangkah-langkahyang lebih kongkrit,” ujarnya. (tbn/rdl)

Setnov Dukung KPK Usut Dugaan Suap Sengketa Golkar “Nggak ada. Karena Partai Golkar dari kami tidak melakukan hal-halyangberkaitan,sayasudah tanya satu persatu, ngga ada yang berkaitan dengan masalah itu. Saya harus percaya dengan anggota saya,” kata Novanto. Sebelumnya, jual beli kasus ditangani Kasubdit Kasasi Perdata Direktorat Pranata dan Tata Laksana Perkara Perdata Mahkamah Agung (MA) Andri Tristianto Sutrisna. Dalam persidangan terdakwa yang dituntut jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (JPU KPK) dengan pidana penjara 13 tahun dan denda Rp 500 juta subsider 6 bulan kurungan ini, juga pernah mengamankan perkara kasasi Nomor 490/K/TUN/2015. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ahmad Burhanudin menyebut-

kan, sejumlah pengaturan perkara ini diketahui dari percakapan melalui aplikasi pesan singkat whatsapp maupun Blackberry Messenger. Satu di antaranya percakapan antara Andri dengan seseorang bernama Taufik. Belakangan diketahui, Taufik adalah besan mantan Sekretaris MA Nurhadi. “Taufik meminta pada terdakwa untuk memantau perkara di tingkat MA,” kata jaksa KPK Muhammad Burhanuddin di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (4/8). Dari hasil penelusuran di website MA, perkara Nomor 490/K/ TUN/2015 merupakan perkara sengketa kepengurusan Partai Golkar antara Aburizal Bakrie atau Ical versus Agung Laksono

(AL), Zainuddin Amali, serta Menteri Hukum dan HAM. Amar putusan kasasi yang diajukan Ical itu dikabulkan majelis hakim kasasi yang diketuai Imam Soebechi dan beranggotakan Irfan Fachruddin dan Supandi. Putusan itu diketuk pada

20 Oktober 2015. Dalam persidangan, jaksa juga membeberkan percakapan antara Andri dan Taufik. Dari percakapan pesan singkat itu terungkap, keduanya merencanakan pengurusan kasasi Golkar tersebut. (kms/rdl)

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) – Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Setya Novanto mendukung sikap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri dugaan uang Rp 700 juta di mobil tersangka Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Utara Rohadi. Uang tersebut diduga terkait pengurusan sengketa Partai Golkar pada Juli 2015 lalu. “Saya memberikan apresiasi dan mendukung proses hukum. Apapun yang menyangkut proses itu,” kata Novanto di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (12/8). Novanto membantah, jika terbukti bakal berpengaruh dengan rekonsiliasi Partai Golkar yang sempat pecah dua kubu, Aburizal Bakrie dengan Agung Laksono.

Setya Novanto

ISTIMEWA

Komisi I Siap Proses Pergantian Kepala BIN TB Hasanuddin: Itu Hak Prerogatif Presiden

- MAHFUD MD -

Pakar Hukum Tata Negara

Kapolri Panggil Tujuh Kapolda

Revisi PP 99, Alasan karena Lapas Penuh Dipertanyakan Kajian mendalam perlu dilakukan lantaran pemerintah beralasan revisi PP tersebut karena kondisi lapas yang sudah penuh. Gandjar menilai revisi PP sama saja memberi kemudahan bagi koruptor mendapat remisi. “Berapa sih jumlah napi narkotika, terorisme, koruptor di dalam sana (lapas). Kalaupun

Saya tidak setuju untuk diubah untuk memberi keringanan. Bagi saya koruptor itu justru harus diperberat hukumannya. Juga tidak boleh diistimewakan karena banyak uang.”

Kebakaran Hutan

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia (UI) Gandjar Laksmana diminta kembali mengkaji data terkait jumlah penghuni lapas sebelum melakukan revisi Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2012 yang mengatur soal pemberian remisi bagi narapidana kejahatan luar biasa.

Dia pun menjelaskan keuntungan yang bisa diperoleh seorang narapidana jika memang benar poin Justice Collaborator dalam PP itu dihilangkan. “Soalnya Justice Collaborator kan memberikan semacam ya dalam tanda petik ‘insentif-lah’, kepada seorang yang terlibat dalam tindak kejahatan untuk lebih cepat membongkar kejahatan itu dengan berkolaborasi,” jelasnya. Lebih lanjut, Fadli pun menuturkan nantinya narapidana bisa mendapatkan keringanan hukuman. “Sehingga dia mendapat semacam keringanan hukuman, dan mempermudah proses,” katanya.(tbn/rdl)

Tito Karnavian

Peringatan HUT RI

Antisipasi Teror, Densus 88 Diterjunkan JAKARTA (BM) - Seluruh kesatuan Polri dilibatkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama hari ulang tahun (HUT) ke-71 RI, termasuk pasukan antiteror Densus 88. Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian sudah memerintahkan ke para anggotanya ýuntuk meningkatkan intensitas kegiatan di seluruh jajaran Polri. “Selain mengamankan masyarakat, Kapolri juga minta anggotanya waspada, mengamankan lingkungan kita sendiri (kantor polisi). Karena seperti saat beberapa waktu lalu, sehari sebelum Lebaran ada teror di Polresta Surakarta,” ungkap Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Agus Riyanto di Mabes Polri, Jumat (12/8) Agus menambahkan, pelibatan Densus 88 yakni untuk mencegah munculnya aksi teror di masyarakat. Pasalnya satuan berlambang burung hantu memiliki pengalaman dalam menghadapi terorisme di Indonesia. Selain pelibatan seluruh aparat kepolisian, Agus berharap masyarakat juga berpartisipasi ikut mengamankan lingkungannya masing-masing. “Tanpa bantuan rakyat, polisi tak akan bisa melakukan tugasnya untuk melakukan pencegahan suatu tindak pidana,” tambahnya. (tbn/rdl)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

berita metro

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Warga Negara Belanda Lolos Hukuman Mati

MA Jatuhkan Vonis 20 tahun Penjara SURABAYA (BM)-Ali Tokman (54), akhirnya lolos dari hukuman mati. Kurir narkoba berkewarganegaraan Belanda itu bisa bernafas lega lantaran upaya hukum kasasi yang diajukannya ke Mahkamah Agung dikabulkan. Hukumannya jadi penjara 20 tahun. Kendati demikian, keputusan kasasi ini tidak mengubah bagi terdakwa lain komplotan Ali, yakni Fredy, Rendy, dan Alfon. Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya, Didik Farhan Alisyahdi mengatakan, putusan MA itu sudah tiga minggu yang lalu diumumkan lewat website dan hukuman yang diterima Ali Tokman menjadi 20 tahun. “Di salinan putusan itu, kasasi Ali Tokman dikabulkan. Sebelumnya yang bersangkutan

FOTO: BM/IST

LOLOS HUKUMAN MATI. Warga Negara Belanda, Ali Tokman, tersenyum. Kasasi MA menganulir vonis mati PN dan PT Surabaya menjadi hukuman 20 tahun penjara.

divonis Pengadilan Negeri (PN) Surabaya dengan hukuman mati,” katanya, di Surabaya,

Jumat (12/8). Perkara ini bermula di penghujung Desember 2014, Ali

tertangkap oleh petugas Bea dan Cukai Bandara Juanda saat menyelundupkan 6 kg Metylene Dioxy Meth Amphetamine (MDMA). Anggota jaringan narkoba internasional itu ditangkap usai menumpang pesawat Singapore Airlines dari Singapura menuju Surabaya. Saat diperiksa ditemukan di dalam koper warna hitam yang dibawa terdakwa sabu seberat 6,1 kg yang ditaksir nilainya Rp 17 miliar. Oleh Polda Jatim dan BNNP kemudian dilakukan pengembangan kasus hingga aparat berhasil menangkap Alfon, Fredy Tedjo Abdi, dan Rendy di sebuah hotel di Gunungsari. Ali kemudian divonis mati dalam sidang di PN Surabaya beberapa waktu lalu. Setelah

itu, dia mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya. Namun, PT menguatkan putusan PN Surabaya, berupa vonis hukuman mati. Di tingkat kasasi, hukuman Ali dipangkas menjadi hanya 20 tahun penjara. “Fredy tetap divonis hukuman mati. Sedangkan Rendy dan Alfon masing-masing divonis penjara selama 20 tahun sesuai putusan PN Surabaya,” katanya. Didik mengatakan, jaksa tidak bisa mengambil langkah lain menanggapi putusan tersebut. Sebab, kasasi adalah upaya hukum biasa paling tinggi bagi jaksa.”Bahkan, upaya peninjauan kembali (PK) itu hanya berlaku bagi Ali Tokman dkk. Jaksa tidak berhak untuk ajukan PK,” katanya. (dre/nii)

KILAS

Pasutri Curi Motor SURABAYA (BM) – Ini satu lagi modus pelaku curanmor dalam beroperasi. Sepasang suami istri bersepakat menjerat pria hidung belang. Saat si pria hidung belang asyik dengan sang istri, si suami mencuri sepeda motor miliknya untuk dijual. Pasutri yang kompak menjadi komplotan curanmor ini sudah memasuki usia paruh baya. Bambang Wahyudi (43) dan Sukeniningsih (40), warga Benowo Sawah akhirnya ditangkap anggota Reskrim Polsek Pakal, usai mencuri motor Yamaha Vixion L 3268 NB milik Iksan Budi (27) warga Benowo Surabaya. Kapolsek Pakal, Kompol Widjanarko, mengatakan, modus yang dilakukan komplotan pasutri ini berbeda dengan komplotan curanmor lainnya. Sang suami menyuruh istrinya melayani nafsu hidung belang pria yang akan menjadi sasaran curanmor. Saat korban asyik itulah, sang suami beraksi dengan mencuri motor korban. Beruntung, modus ini tak berlangsung lama setelah pasutri ini ditangkap saat hendak menjual motor hasil curian ke penadah. Kini polisi masih akan mengembangkan komplotan pasutri ini lantaran diduga sudah beraksi puluhan kali di kawasan Surabaya barat. (pjp/nii)

Bangunan Home Industry Dilalap Api SURABAYA (BM) – Si jago merah melalap bangunan semi permanen di Jalan Kendali 10, Krembangan, Jumat (12/8) siang. Bangunan yang menjadi home industry kerupuk itu hangus terbakar. Dalam pantauan Berita Metro di lapangan, kebakaran yang lumayan hebat itu disebabkan oleh tabung LPG. Entah bocor atau apa, tabung gas sempat meledak dan mengakibatkan seisi bangunan menjadi puing. “Sebelumnya ada suara seperti ledakan, tetapi kecil, setelah saya lihat ternyata pabrik krupuk milik pak Bambang kebakaran,” ujar Soleh, warga sekitar di lokasi. Sementara itu, menurut Bambang, kejadian bermula ketika dirinya tengah menggoreng krupuk di dalam wajan yang besar dengan isi 28 kilogram bahan krupuk. “Saya waktu itu memproduksi krupuk lalu kok tabung elpijinya ngebros,” ucap pria berumur 51 tahun itu.

Mengetahui ada masalah, Bambang lantas melakukan pemadaman dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) kendati sang istri, Limiarti, menyuruhnya untuk meninggalkan lokasi. Sayang, usahanya memadamkan api dan dibantu pegawainya itu sia-sia lantaran api bertambah besar. “Waktu kejadian suami sempat saya suruh keluar, tapi tetap berusaha memadamkan,” kata Limiarti. Masih kata wanita 48 tahun, posisinya sedang ada di kamar bersama anaknya, melihat api merembet ke sisi bangunan lain. Akhirnya dia dan keluarganya langsung meninggalkan rumah yang dipenuhi api.”Saya juga mendengar suara lutupan beberapa kali, lalu saya lari keluar,” tambahnya. Selang beberapa jam kemudian, 12 unit mobil pemadam kebakaran kota Surabaya datang ke lokasi untuk melakukan pemadaman api. Di lokasi, petugas pemadam

FOTO: BM/ANDRE

SI JAGO MERAH : Bangunan yang menjadi home industry kerupuk di kawasan Krembangan, kemarin, hangus dilalap si jago merah.

sempat mengalami kesulitan untuk menuju pusat api. Hal ini dikarenakan lokasi kebakaran memasuki gang sempit. Namun, petugas mengakali dengan menggunakan selang air dengan ukuran panjang. Beberapa saat kemudian, api akhirnya bisa dipadamkan. Dalam insiden tersebut, Bambang dan salah satu warga mengalami luka akibat tumpahan minyak goreng saat tengah ikut melakukan pemadaman. Belakangan diketahui, Bambang meninggalkan kompor dengan posisi menyala saat memproduksi krupuk. Terpisah, Chandra Oratmangun, Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya, mengimbau kepada masyarakat agar selalu hati-hati pada musim kemarau. “Pokoknya jangan pernah meninggalkan kompor dalam keadaan menyala, apalagi musim kemarau, bisabisa menyulut kebakaran,” tutupnya. (dre/nii)

Kepergok Bakar Lahan, Ditangkap PEKANBARU (BM) - Personel Komando Rayon Militer 05/Kampar Kir bersama tim patroli menangkap tangan dua orang yang sedang membakar lahan di Desa Sungai Sari, Kabupaten Kampar, Riau. “Keduanya diamankan saat sedang membersihkan lahan dengan cara dibakar,” kata Komandan Rayon Militer 05/Kampar Kiri Mayor Inf Andri Suardi di Pekanbaru, Jumat (12/8). Kedua pembakar lahan masing-masing berinisial Fe (32) dan CK (36) tersebut diamankan sehari sebelumnya . Dari tangan kedua pelaku itu, diamankan se-

FOTO: BM/IST

Brigjen TNI Nurendi MSi (Han), Komandan Korem 031/Wirabima

jumlah barang bukti seperti dua jerigen solar berikut korek api. Ia mengatakan penangkapan

kedua pembakar lahan tersebut berawal dari patroli rutin yang dilakukan jajaran TNI ke lokasi bekas terbakar di Desa Sungai Sari. Saat sedang melaksanakan patroli tersebut, jajaran kemudian melihat api dan sejumlah orang sedang beraktivitas di lokasi bekas lahan terbakar beberapa pekan terakhir. Luas lahan yang terbakar di lokasi tersebut berkisar satu hektar. Setelah dihampiri, petugas melihat keduanya membakar kayu-kayu dan mengolah lahan bekas terbakar itu. Petugas lantas langsung melakukan intero-

gasi dan hasilnya, kedua pelaku mengaku merekalah yang membakar lahan tersebut beberapa waktu lalu. “Atas pengakuan itu, mereka lantas kita amankan ke Makoramil. Hasil pemeriksaan sementara, mereka adalah pendatang dari Binjai, Sumatera Utara yang membuka lahan untuk pertanian,” lanjutnya. Saat ini, kedua pelaku berikut barang bukti yang diamankan diserahkan ke Polsek Kampar Kiri untuk proses hukum lebih lanjut. Komandan Korem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) menegaskan kepada seluruh jajarannya untuk terus

meningkatkan patroli rutin. Bahkan, ia juga meminta kepada anggotanya untuk bermalam di lokasi yang berpotensi atau yang telah terbakar. “Upaya itu untuk terus mempersempit ruang gerak pelaku pembakar lahan,” ujarnya. Sejumlah wilayah di Provinsi Riau dalam sepekan terakhir terus dilanda kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Setidaknya ada tujuh kabupaten dan kota dilanda bencana tahunan itu seperti Bengkalis, Dumai, Rokan Hilir, Kampar, Pelalawan, Rokan Hulu dan terakhir di Pekanbaru. (ant/nii)

FOTO: BM/IST

PASUTRI : Pasangan suami istri kompak melakukan aksi curanmor diamankan anggota Reskrim Polsek Pakal

Mengaku BNN, Edarkan Sabu TANGERANG (BM) – Ini ulah pelaku kejahatan yang kebablasan. Mengaku aparat BNN malah mengedarkan narkoba jenis sabu. Aparat Polresta Tangerang pun bertindak tegas membekuk Nw alias Didu yang mengedarkan sabu di Kampung Kandang Kambing, Kelurahan Nusa Jaya, Kecamatan Karawaci. “Kami mengamankan 1,72 gram sabu-sabu dan sebuah timbangan elektrik dari pelaku yang juga mengaku dengan nama Tjien Siang itu,” kata Kasat Narkoba Polresta Tangerang Kompol Agus Hermanto di Tangerang, Jumat (12/8). Agus mengatakan ketika ditangkap Nw mengaku sebagai anggota BNN, namun setelah diperiksa kartu anggota ternyata palsu. Petugas menemukan kejanggalan pada kartu anggota milik pelaku karena selain tertera lambang BNN juga pada sisi kanan ada logo Polri. Atas petunjuk kartu anggota itu, maka petugas langsung menggelandang pelaku ke Mapolresta Tangerang di Tigaraksa untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Agus Hermanto mengatakan pelaku adalah sindikat peredaran narkoba yang dalam setiap beraksi selalu mengaku sebagai aparat dan sangat meresahkan. Penangkapan pelaku berkat adanya informasi dari warga dan kemudian dilakukan pengembangan dan mengejar hingga ke Karawaci, Kota Tangerang. Menurut Agus, ketika ditanya dalam upaya pengembangan, maka Nw mengakui ada dua rekan lainnya yang juga sebagai pengedar di Kota Tangerang dan Kecamatan Cikupa. Polisi kemudian membekuk dua rekan Nw lainnya yakni Nm (40) dan Al (39) pada dua lokasi terpisah di Kota Tangerang. Dia menambahkan dari dua pelaku tersebut petugas mengamankan sebanyak 6,65 gram sabu-sabu sebagai barang bukti. Petugas menjerat ketiga pelaku dengan pasal 114 dan pasal 112 UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (ant/nii)

Kebakaran Lahan dan Kabut Asap, Haruskah Dibiarkan Berulang? (1) Melawan lupa, kasus kebakaran lahan yang menimbulkan kabut asap selama ini menjadi tradisi saban tahun. Selain merusak lingkungan, kabut asap sangat mengganggu kesehatan warga. Salah satu sebab kenapa kemudian kebakaran lahan dan kabut asap itu menjadi susah dikendalikan adalah karena aparat dan masyarakat tidak peduli ketika api masih kecil. Kita baru rebut-ribut setelah kebakaran lahan dan kabut asap menjadi tak terkendali. Apakah ke depan kita masih tak mau belajar dari pengalaman? Atau aparat dan warga sudah mulai melakukan langkah-langkah pencegahan dini? Berikut catatannya. Kebakaran hutan dan lahan tahun ini masih menjadi momok menakutkan setelah terjadi bencana kabut asap hebat pada 2015 di lima provinsi. Bencana tersebut disebabkan terbakarnya 2.089.911 hektare hutan dan lahan yang setara empat kali luas Pulau Bali. Kini, kewaspadaan dini dikedepankan agar bencana yang menurut Bank Dunia telah menggerus pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga 0,2 persen atau setara dengan Rp221 triliun itu tidak terulang lagi. Salah satunya dengan memburu para pembakar lahan dan hutan karena berdasarkan data diketahui bahwa 99 persen penyebab kebakaran hutan dan lahan (karhutla) karena ulah manusia

dan hanya 1,0 persen disebabkan oleh alam. Terkait hal ini, anggota TNI yang bertugas di Kabupaten Ogan Ilir telah menangkap beberapa orang warga yang diduga kuat membakar lahan sejak digencarkan operasi pencegahan karhutla ketika Sumsel ditetapkan berstatus darurat bencana asap pada Maret 2016. Komandan Kodim Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir Letkol Kav Dwi Irbaya di Palembang, mengatakan, timnya telah menangkap dua orang pada Juli lalu yang kedapatan sedang membakar lahan. “Barang bukti didapatkan berupa korek api, pengakuan saksi, dan pen-

FOTO: BM/ISTIMEWA

TINDAKAN PEMADAMAN : Langkah pencegahan kebakaran lahan yang menimbulkan kabut asap dan kerusakan lingkungan lebih baik daripada tindakan pemadaman.

gakuan dari pelaku sendiri. Saat ini keduanya sudah diserahkan ke kepolisian untuk menjalani proses hukum,” kata Dwi. Ia mengatakan penangkapan dua orang pembakar lahan tidak lepas dari laporan masyarakat yang mendukung program pemerintah dalam “zero asap 2016”. Beberapa kampung yang rawan terbakar kini memiliki posko karhutla, baik bentukan pemerintah hingga swadaya masyarakat. “Ada warga melihat

asap dan lapor ke petugas. Secepatnya, anggota langsung ke lokasi dan benar mendapati ada pelaku,” kata dia. Kasus lain terjadi pada 4 Agustus 2016 di Teluk Gelam, Ogan Komering Ilir yakni mendapatkan seorang warga membakar daun kering untuk membersihkan lahan yang akan ditanami saat musim tanam mendatang. Saat didatangi, warga tersebut tidak berusaha melarikan diri dan tidak membantah bahwa dirinya telah membakar lahan untuk keperluan pe-

nanaman kembali. “Pelaku mengakui perbuatannya. Saat ini berkas sudah di kepolisian untuk dilanjutkan proses hukumnya,” kata dia. Dari dua kasus ini, Dwi mengatakan bahwa pembakaran lahan bertujuan untuk membuka lahan baru untuk siap ditanami kembali pada saat musim tanam. Tapi, ada juga kasus lain yang ditemui, ia melanjutkan, seorang warga membakar lahan hanya untuk membersihkan bagian atas saja karena bagian bawah masih terlihat hijau. “Ini ada kemungkinan mau dimanfaatkan lagi, jadi dibakar bagian yang atas saja. Terlepas mau sebagian atau seluruhnya, tapi pada prinsipnya, apapun jika membakar maka dilarang. Kini, sekecil apapun akan ditindak. Bahkan ada yang membakar sampah dekat lahan pun didatangi oleh petugas,” kata dia. Namun, dalam upaya pencegahan karhutla ini, menurut Dwi tidak semuanya lancar karena pada saat patroli di Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir pada pertengahan Juli lalu justru mendapatkan perlawanan dari oknum pembakar lahan. Pelaku menembakkan senjata api rakitan ke udara bermaksud menakuti petugas, sementara delapan ang-

gota TNI yang berpatroli tidak semua bersenjata. Petugas ke lokasi untuk menindaklanjuti laporan warga karena pelaku enggan mendengarkan nasihat dan mengancam warga yang melarangnya dengan senjata api rakitan. “Anggota yang bertugas tidak mundur, dan akhirnya pelaku kabur,” kata Dwi. Menurut Dwi, Kabupaten Ogan Komering Ilir ini merupakan salah satu provinsi paling rawan dari lima kabupaten yang sudah ditandai oleh Satgas Karhutla Sumsel. Kabupaten ini menjadi penyumbang terbanyak untuk lahan yang terbakar pada tahun lalu yakni mencapai lebih dari 300.000 hektare. Luasnya areal perkebunan yang berada di lahan gambut menjadi salah satu penyebab utama kawasan ini sangat rawan terbakar. Menurut Dwi, kondisi ini juga diperparah dengan kuatnya budaya masyarakat yang terbiasa membakar lahan untuk membuka lahan baru, dan maraknya peredaran senjata api rakitan. “Anggota saya harus masuk dan keluar kampung untuk mencegah karhutla, mulai dari berseragam hingga berpakaian preman,” kata Dwi. (ant/nii)


04 OPINI

berita metro

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

TAJUK

Advokasi untuk Bahreizy Rizma Aminullah

H

eadlines di halaman 3 Berita Metro, Jumat, 12 Agustus 2016, sungguh patut menjadi pemikiran para penegak hukum dan kajian siapapun yang peduli hukum. Berita bertajuk “Rekening Dipinjam, Juara Kontes Desain Diadili” itu memuat kisah seorang mahasiswa bernama Bahreizy Rizma Aminullah yang diadili PN Surabaya karena meminjamkan rekening banknya kepada saudara sepupunya, Adrian Firmansyah. Adrian Firmansyah ternyata menggunakan rekening yang dia pinjam itu untuk menerima uang hasil transaksi narkoba. Dalam berita disebutkan Bahreizy Rizma Aminullah adalah mahasiwa Universitas Hang Tuah. Temantemannya yang hadir di pengadilan mengenal Bahreizy sebagai mahasiswa yang rajin, ulet dan pintar. Dia tipe aktivis mahasiswa yang lebih banyak berada, bahkan tidur, di kampus, selama beraktivitas. Sekarang dia tengah menyelesaikan skripsi. Tahun 2014 lalu, ia menjuarai desain kapal tanpa awak di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar. Dalam berita memang tidak dijelaskan pasal yang digunakan penyidik kepolisian dan jaksa penuntut umum dalam menjerat Bahreizy Rizma Aminullah. Apakah, pasal 55 yang mengatur “turut serta melakukan” ataukah pasal 56 KUHP yang mengatur “membantu melakukan”, atau apakah kedua pasal itu digunakan sekaligus? Agar kita memiliki perspektif yang lebih utuh ihwal kasus ini, berikut adalah kutipan dua pasal tersebut. Pasal 55 KUHP: Dihukum sebagai orang yang melakukan peristiwa pidana: 1e. Orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut melakukan perbuatan itu; 2e. Orang yang dengan pemberian, perjanjian, salah memakai kekuasaan atau pengaruh, kekerasan, ancaman atau tipu daya atau dengan memberi kesempatan, daya upaya atau keterangan, sengaja membujuk untuk melakukan sesuatu perbuatan. (2) Tentang orang-orang yang tersebut dalam sub 2e itu yang boleh dipertanggungjawabkan kepadanya hanyalah perbuatan yang dengan sengaja dibujuk oleh mereka itu, serta dengan akibatnya. Pasal 56 KUHP: Dihukum sebagai orang yang membantu melakukan kejahatan: 1. Barangsiapa dengan sengaja membantu melakukan kejahatan itu; 2. Barangsiapa dengan sengaja memberikan kesempatan, daya upaya, atau keterangan untuk melakukan kejahatan itu. Kecuali dalam kasus kecelakaan karena kelalaian yang bisa diproses atau tidak diproses pidana, semua perbuatan pidana itu selalu mengandaikan adanya kesengajaan. Dalam bahasa ilmiah, hal itu disebut motif. Pasal-pasal yang mengatur perbuatan pidana karena itu hampir selalu disertai dengan frasa “dengan sengaja”. Maka, pertanyaan awal yang harus dijawab aparat penyidik dan penuntut umum dalam melihat suatu kasus pidana, termasuk kejahatan peredaran dan penyalahgunaan narkotika, juga tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang sering terkait dengannya, adalah ini: apakah pelaku punya motif? Pelaku itu meliputi pemeran utama, orang yang turut serta melakukan, atau orang yang membantu melakukan pidana tersebut. Dalam perkara yang membelit Bahreizy Rizma Aminullah, apakah penyidik dan penuntut umum sudah menjawab pertanyaan tentang motif itu sebelum memproses lebih jauh kasus ini hingga sampai ke pengadilan? Kita patut mempertanyakan hal itu karena, sedikitnya, dua alasan. Pertama, kasus narkoba menjadi prioritas negara sehingga aparat berusaha menangani kasus-kasus semacam ini dalam rangka membasmi hingga ke akarakarnya. Kedua, aparat dalam melaksanakan tupoksi juga dibebani target, sehingga semakin banyak kasus yang ditangani semakin baik catatan prestasi aparat yang bersangkutan. Kita tentu mengapresiasi dan mendukung setiap langkah aparat dalam upaya memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di negeri ini. Tetapi, kita juga wajib mengingatkan, bahwa setiap langkah penanganan aparat itu harus terukur. Tidak hantam kromo. Jangan sampai kemudian aparat menggiring orang yang tak bersalah ke meja hijau. Jika hal ini terjadi, ada dua kemungkinan konsekuensi di persidangan: (1) tersangka atau terdakwa kemudian dibebaskan majelis hakim karena tidak terbukti bersalah berdasarkan fakta-fakta persidangan; atau (2) tersangka atau terdakwa dihukum oleh majelis hakim yang berpegang pada fakta persidangan, padahal mungkin saja terdakwa tidak melakukan kesalahan esensial. Kemungkinan kedua bisa terjadi, dan dalam beberapa kasus selama ini kita sebut sebagai bentuk peradilan yang sesat. Kita tentu berharap agar kasus Bahreizy Rizma Aminullah ini tidak menambah daftar kasus peradilan sesat di negeri ini. Semoga TuhanYang Maha Kuasa menolong kita untuk berlaku adil. Sebab, berlaku adil itu mendekatkan kita kepada taqwa. Noor Ipansyah Iskandar

Dari Redaksi Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter. Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis. Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com. Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

Memartabatkan Penutur Bahasa D i Klinik Bahasa, g r u p W h a t s Ap p yang dikelola pegawai Badan Bahasa, yang diminati ratusan ahli dan pemerhati bahasa, penulis melontarkan kata-kata ini: “Di benak saya, frasa ‘memartabatkan bahasa Indonesia’ terasa aneh. Yang masuk akal ‘memartabatkan penutur bahasa’.” Manusialah yang punya watak bermartabat atau tidak. Bahasa, budaya, agama tak menyandang adjektiva itu. “Memartabatkan orang Indonesia” masuk akal karena manusia ideal dituntut punya harkat, harga diri, dan kehormatan. Atas lontaran kata-kata itu, sejumlah tanggapan bernada menampik bermunculan. Setelah itu petesaurus Eko Endarmoko menyalin tempel apa yang terlontar. Penyusun Tesamoko itu menambahi: setuju. Dalam perbincangan kebahasaan, frasa ganjil “memartabatkan bahasa” bertebaran. Laman-laman yang dikelola warga Malaysia, misalnya, menulis sejumlah langkah yang perlu diambil untuk memartabatkan bahasa Melayu. Sebuah artikel yang ditulis petinggi Badan Bahasa juga menggunakan frasa itu sebagai judul tulisan. Ramai-ramailah para pegawai di bawahnya, seperti para kepala kantor bahasa di berbagai provinsi, menggaungkan seruan “memartabatkan bahasa Indonesia”. Pemartabatan bahasa Indonesia kurang lebih diniatkan sebagai ikhtiar yang didasari anggapan bahwa bahasa Indonesia belum, kurang, tidak bermutu, setidaknya untuk saat ini. Fenomena yang digunakan sebagai bukti anggapan itu sewenang-wenang: ujaran lisan dan tulisan yang sungsang secara tata kata, gado-gado secara

ragam penggunaan, plinplan secara ejaan. Dirujuklah omongan politikus yang di benaknya bergemuruh hasrat mengukuhkan kuasa dan tak sekalipun berpikir tentang tata kata dan pilih diksi. Diaculah laman-laman media massa yang pemiliknya tidak sanggup dan tak menggagap perlu mempekerjakan penyunting bahasa. Ditunjuklah kalimat-kalimat tak bernalar yang sering muncul di korankoran kelas dua, atau terceplos dari mulut perempuan penyiar televisi yang setengah hati mempelajari tata bahasa yang tepat betul menurut standar pegiat bahasa.

Mutu Pendidikan Para penganjur pemartabatan bahasa itu berpaling dari fenomena sebaliknya: Kelahiran takkenal jeda kalimat-kalimat bening jernih berkilauan penaka kristal tersorot cahaya, setembus pandang air laut pantai indah menawan yang di kalangan warga Labuan Bajo kaprah disebut Pink Beach. Seabrek esais, kolomnis, cerpenis, novelis, penyair, pengkhotbah, bahkan penghasut, dan segelintir politikus memperlihatkan keelokan, kebernasan bahasa Indonesia

Oleh M. Sunyoto (Wartawan Senior)

sebagai peranti ujar. Mereka menuangkan, menyuarakan pikiran-pikiran mereka di berbagai media massa, sosial dengan bahasa Indonesia yang beragam corak dari yang ringkas efisien, padat bernas, meriah bergelora, hingga lembut teduh mengalun. Dibandingkan dengan penutur cermat piawai, jumlah pengujar ceroboh bodoh tentu jauh lebih banyak. Akan tetapi, bukankah itu gejala universal penutur bahasa-bahasa di mana pun? Di penutur bahasa Inggris, jumlah orang yang piawai mengungkapkan pikiran dalam bahasa yang semenawan novelis tentu jauh lebih sedikit daripada rata-rata orang. Demikian pula, di penutur bahasa Prancis. Mereka yang tak sehebat Gustav Flaubert dalam mengola kata-kata tentu jumlahnya jauh lebih banyak. Jika harus dirunut di mana poin kunci dari mata rantai masalah kebahasaan, di dunia pendidikanlah jawabnya. Kualitas bahasa Indonesia sesungguhnya berpaut dengan mutu pendidikan. Pakar ekonomi, matematika, hukum, politik, dan bidang keilmuan lain, yang sedikit bersentuhan dengan lin-

guistik, sanggup mengungkapkan gagasan mereka dalam gaya bahasa Indonesia yang memukau, penulis berani bertaruh, lebih diakibatkan kecintaan mereka pada jagat narasi dan literasi semasa mereka duduk di bangku sekolah, bukannya akibat kampanye penggunaan bahasa yang baik dan benar, apalagi bermartabat, yang selama ini dijalankan institusi bahasa.

Frasa Absurd Itu sebabnya, berhentilah menggemakan frasa absurd itu sebelum orang-orang latah membiakkannya di wilayah lain: memartabatkan seni rupa Indonesia, lenong Betawi, patung Asmat, kuliner Aceh. Sebagai konsep, pemartabatan bahasa Indonesia kabur maknanya. Sebagai slogan, itu serupa pepesan kosong: menawan di kemasan tetapi hampa di isi. Bahasa Indonesia tidak perlu dimartabatkan sebab bahasa memang tak bermartabat. Itu sebabnya, takpernah ada yang mengatakan bahwa bahasa Inggris lebih bermartabat daripada bahasa Jerman. Bahasa Ibrani tidak lebih bermartabat dari bahasa Hindi. Tiap bahasa punya keunikan, keistimewaan masing-

“…Itu sebabnya, berhentilah menggemakan frasa absurd itu sebelum orang-orang latah membiakkannya di wilayah lain: memartabatkan seni rupa Indonesia, lenong Betawi, patung Asmat, kuliner Aceh. Sebagai konsep, pemartabatan bahasa Indonesia kabur maknanya. Sebagai slogan, itu serupa pepesan kosong: menawan di kemasan tetapi hampa di isi. Bahasa Indonesia tidak perlu dimartabatkan sebab bahasa memang tak bermartabat. Itu sebabnya, takpernah ada yang mengatakan bahwa bahasa Inggris lebih bermartabat daripada bahasa Jerman. Bahasa Ibrani tidak lebih bermartabat dari bahasa Hindi….”

masing, begitulah hukum besi yang diyakini kalangan pakar linguistik. Setiap bahasa memancarkan kemilaunya masingmasing, tergantung pada sang pengguna bahasa itu. Di tangan atau mulut penulis atau orator ulung, bahasa apa pun memperlihatkan keindahan dan pesonanya. Seluruh pembaca terpukau oleh bahasa Inggris yang diungkapkan Shakespeare, bahasa Italia yang dituangkan oleh Umberto Eco, bahasa Indonesia yang digoreskan Pramoedya Ananta Toer atau Goenawan Mohaman, Sapardi Djoko Damono, juga Emha Ainun Nadjib. Jika melongok ke bahasa Indonesia yang dipertontonkan sejumlah media massa atau media sosial yang tak diperiksa penyunting bahasa, bahasa Indonesia bisa tampil amburadul. Akan tetapi, semua bahasa di dunia pun mengalami hal serupa. Dalam dunia linguistik, ada istilah diglosia, situasi di mana ada kesenjangan antara kaum terpelajar yang menggunakan bahasa standar dan kaum awam yang menggunakan bahasa nonstandar. Apalagi, di kalangan masyarakat yang tingkat keberaksaraannya rendah. Meskipun demikian, tidak berarti bahwa bahasa yang dituturkan orang-orang bukan terpelajar adalah bahasa yang tak bermartabat. Benedict Anderson, indonesianis asal Amerika yang piawai menulis dalam bahasa Indonesia, bahkan bisa terpukau oleh novel dalam bahasa Indonesia tempo dulu yang ditulis Kwee Thiam Tjing, pengarang yang menggunakan nama pena Tjamboek Berdoeri. (*)

Resensi Buku: Al-Quran dan Rahasia Umur 40 Tahun

Memaknai Slogan Life Begins at Forty

L

ife begins at 40” sudah menjadi kalimat yang demikian akrab. Namun siapa sangka jika faktanya tidak semua orang paham maksud ungkapan tersebut. Bahkan banyak orang yang memahami “Life Begins at Forty” sebatas wujud kematangan seseorang secara ekonomi, karier, dan seterusnya. Dr John Gerry dari Queen’s University mengatakan ungkapan “Life Begins at Forty” merupakan perkataan yang sangat multitafsir. Hal-hal unik secara keilmuan dan agama itulah yang kemudian dikemas dalam buku berjudul: Al-Quran dan Rahasia Umur 40 Tahun. Buku terbitan Mentari Media di Depok, Jawa Barat, itu ditulis oleh Erna Rasyid Taufan dan memuat berbagai temuan salah satunya bahwa perkembangan otak manusia ternyata tidak akan berhenti sampai usia 40 tahun. Buku yang terbit pertama pada Juni 2016 itu berisi 8 bab yang berisi ulasan tentang Al Quran dan Keajaiban Umur 40 Tahun. Erna mengaitkan usia 40 tahun dengan kematangan seseorang dalam bersyukur yang ditekankan kepada orang tua tanpa melupakan keturunan. Usia 40 tahun juga berarti menjadi penanda seseorang untuk memperbaharui tobat sehingga buku ini dilengkapi dengan ayat-ayat Al Quran

termasuk AsbabunNuzul ayat surat Al Ahqaf 15 berikut tafsir doa Al Ahqof. Pada halaman selanjutnya buku setebal 336 itu berkisah tentang insting kematian, tanda-tanda orang akan masuk neraka menjelang ajalnya, tanda-tanda psikologi calon penghuni neraka, dan tanda-tanda perbuatan calon penghuni neraka. Pada halaman 239 buku itu juga memuat tentang tandatanda keyakinan penghuni neraka, kisah-kisah jasad calon penghuni neraka, dan terakhir tentang tanda-tanda orang akan masuk surga dan 19 tanda kematian yang mulia (husnul khotimah). Erna kemudian mengaitkan kematangan seseorang dalam meyakini perbuatannya itu dengan misteri yang tersembunyi pada usia 40 tahun. Waktu Ashar Pada halaman 29 buku disebutkan bahwa jika seseorang belum mencapai usia 40 tahun kemungkinan ia masih bisa diombang-ambingkan oleh suasana dan belum mantap

Oleh Hanni Sofia Soepardi (Jurnalis LKBN Antara)

dalam pendirian serta perilaku. “Seseorang yang sudah mencapai usia 40 tahun ibarat waktu sudah masuk ashar, di mana teriknya matahari sudah berkurang, matahari sudah akan terbenam, seumpama kita menjemur pakaian tidak akan kering, sudah senja dan sesaat lagi akan masuk waktu magrib,” tulis Erna. Buku ini sekaligus berisi ajakan untuk berhati-hati bagi siapapun yang menjelang mencapai usia 40 tahun karena jika amal ibadahnya tidak unggul mengalahkan amal keburukannya maka hendaklah ia bersiapsiap ke neraka. Dikisahkan pula dalam buku tersebut tentang Imam asy-Syafi’i yang tatkala mencapai usia 40 tahun, ia berjalan dengan memakai tongkat. Saat ditanya kenapa, ia menjawab “Agar aku ingat bahwa aku adalah musafir. Demi Alloh, aku melihat diriku sekarang ini seperti seekor burung yang dipenjara di dalam sangkar. Lalu burung itu dilepas di udara,

kecuali telapak kakinya yang masih melekat dalam sangkar. Keadaanku sekarang seperti itu juga”. Sang penulis, Erna Rasyid Taufan, yang merupakan istri Walikota Pare-Pare, Sulawesi Selatan, itu mencuplik ayatayat Al Quran misalnya tentang perintah Allah untuk berbuat baik kepada kedua orang tua dan ketika sudah mencapai usia dewasa yakni usia 40 tahun, di mana ini adalah usia seorang manusia yang telah mencapai kematangan berpikir dan bertindak. Buku itu berusaha untuk mengungkap keajaiban Al Quran tentang umur 40 tahun yang banyak dianggap sebagai batas usia yang istimewa. Umur 40 bahkan dianggap penuh misteri dan rahasia karena pada umur itu menjadi awal kenabian ketika pertama Rasulullah menerima wahyu dari Alloh. Menurut Erna, umur 40 tahun adalah bilangan umur yang tercatat dalam Al Quran bahkan banyak dinarasikan oleh Rosulullah dalam hadist-hadistnya.

“…Dikisahkan pula dalam buku tersebut tentang Imam asy-Syafi’i yang tatkala mencapai usia 40 tahun, ia berjalan dengan memakai tongkat. Saat ditanya kenapa, ia menjawab “Agar aku ingat bahwa aku adalah musafir. Demi Alloh, aku melihat diriku sekarang ini seperti seekor burung yang dipenjara di dalam sangkar. Lalu burung itu dilepas di udara, kecuali telapak kakinya yang masih melekat dalam sangkar. Keadaanku sekarang seperti itu juga”…”

Berusaha Menjawab Buku itu memilih judul yang sangat menarik: Al-Quran dan Rahasia Umur 40 Tahun, sayangnya rangkaian bab di dalamnya hingga penutup belum sepenuhnya mampu menjawab pesan yang ada di dalam judul. Rasa penasaran pembaca akan adanya misteri dalam umur 40 tahun memang dicoba untuk terus dijawab namun penulis belum juga mampu mengungkapnya hingga buku berakhir. Beberapa typo juga masih dijumpai di sejumlah halaman dan penggunaan kata-kata baku beberapa terabaikan. Namun, di luar itu buku ini layak menjadi referensi yang membesarkan hati dan mendekatkan diri kepada Alloh. Tu n t u n a n d o a y a n g terselip di dalamnya bermanfaat bagi mereka yang ingin mendapatkan referensi doa sehari-hari. Buku itu juga tampak sudah berupaya untuk membuka optimisme pembaca agar tidak berkecil hati ketika memasuki usia 40 tahun. Buku juga menjadi semakin menarik lantaran ditulis oleh seorang istri Walikota yang penuh dengan kesibukan. Hingga kemudian buku ini menjadi layak untuk dibaca oleh siapapun yang ingin memetik manfaat dari tindakan selalu mendekatkan diri pada Alloh di usia yang istimewa 40 tahun. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Budi Arie Satriyo. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Reporter: Dian Kurniawan, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Subairi Amar Bachan, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Luthfi, firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


METRO SPORT 05

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

MAN CITY

JADWAL PERTANDINGAN

SUNDERLAND

PREMIER LEAGUE INGGRIS (Premier League Inggris)

Man City Incar Tiga Poin Kandang Debut Mudah Guardiola di Awal Musim MANCHESTER (BM) – Josep Guardiola menjalani debut di Premier League Inggris, ketika ManchesterCitymenjamuSunderland di Etihad Stadium, Sabtu (13/ 8)malamWIB.ManajerasalSpanyol itu tentu saja ingin melakoni debut yang manis bersama City. City memang sedang memulai era baru bersama Guardiola dan ia sudah melakukan sejumlah pembelian besar musim panas ini. Ilkay Gundogan, Leroy Sane hingga defender termahal dunia John Stones, berhasil didatangkan untuk membawa trofi Premier League yang sudah lepas dalam dua musim terakhir. Meski begitu, skuad City sedikit timpang lantaran beberapa pemainnya tidak dalam kondisi terbaik. Sang kapten, Vincent Kompany dan Gundogan dipastikan absen karena masih menjalani masa pemulihan.

LIVE BEIN SPORT 1 SABTU (13/8) PKL.23:30 WIB

Di lini depan, Sergio Aguero masih menjadi andalan untuk membombardir pertahanan lawan. Striker Argentina itu bakal dibantupemainbaruNolito,winger lincah Raheem Sterling dan gelandang kreatif David Silva. Sebaliknya, tim tamu Sunderland juga punya manajer baru

setelah mengangkat David Moyes. Mantan manajer Manchester United itu ditunjuk menggantikan Sam Allardyce yang menjadi bos baru timnas Inggris. Kondisi Jermain Defoe, Sebastian Larsson, Jan Kirchhoff dan Billy Jones masih diragukan untuk tampil menghadapi City. Meskipun begitu, tidak menutup kemungkinan bakal dimainkan Moyes pada laga perdana ini.

Sementara itu, Paddy McNair dan Donald Love punya peluang besar tampil sejak menit awal setelah didatangkan dari Manchester United. Namun pembelian musim panas lainnya, Papy Djilobodji sepertinya akan mulai dari bangku cadangan. Manchester City mendapat-

kan keuntungan besar memulai pertandingan pertama Premier League di depan pendukunganya sendiri. Hal ini tentunya bakal menambah kepercayaan diri skuad Josep Guardiola ketika menerima kunjungan Sunderland. Tak heran tuan rumah City diprediksi menang telak dengan skor 2-0. (dbs/azt)

23:30

19:30 22:00

02:00

PIALA SUPER SPANYOL SENIN (15/8) WIB Sevilla v s Barcelona Live RCTI

lintas arena

Tembus Perempatfinal Olimpiade Rio

MAN CITY (4-2-3-1) : Hart; Clichy, Stones, Otamendi, Zabaleta; Fernando, Fernandinho; Nolito, Silva, Sterling; Aguero. SUNDERLAND (4-3-3) : Mannone; Love, Kaboul, Kone, Aanholt; Rodwell, Mcnair, Cattermole; Borini, Defoe, Khazri.

ISTIMEWA

ANDALAN : Bomber Sergio Aguero dan David Silva masih jadi andalan Manchester City saat menjamu Sunderland di laga Premier League Inggris, Sabtu (13/8) malam WIB.

HEAD TO HEAD 0 4 1 3 1

21:00 21:00 21:00 ‘ 21:00 21:00

SABTU (13/8) WIB Hull City v s Leicester City Live Bein Sport 1 Burnley v s Swansea City Crystal Palace v s West Bromwich Albion Everton v s Tottenham Hotspur Live Bein Sport 1 Middlesbrough v s Stoke City Southampton v s Watford Live Bein Sport 2 Manchester City v s Sunderland Live Bein Sport 1 MINGGU (14/8) WIB Bournemouth v s Manchester United Live Bein Sport 1 Arsenal v s Liverpool Live RCTI SELASA (16/8) WIB Chelsea v s West Ham United

03:00

PRAKIRAAN PEMAIN

03-02-2016 Sunderland 26-12-2015Manchester City 23-09-2015 Sunderland 01-01-2015Manchester City 04-12-2014 Sunderland

18:30

-

1 1 4 2 4

LIMA LAGA TERAKHIR MAN CITY Manchester City Sunderland Manchester City Sunderland Manchester City

08-05-2016 15-05-2016 21-07-2016 28-07-2016 08-08-2016

Man. City Swansea City B. Munchen B. Dortmund Arsenal

HULL CITY

2-3 1-1 1-0 1–1 3-2

LIMA LAGA TERAKHIR SUNDERLAND

Arsenal Manchester Manchester Manchester Manchester

City City City City

23-07-2016 Rot. United 26-07-2016 Stade Nyonnais 27-07-2016 Dijon FCO 30-07-2016 Montpellier 05-08-2016 B. Dortmund

10211-

2 2 3 1 1

Sunderland Sunderland Sunderland Sunderland Sunderland

RIO DE JANEIRO (BM) – Petenis Spanyol Rafael Nadal menembus perempatfinal tenis tunggal putra Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro usai menang dua set langsung dari Gilles Simon (Prancis). Dalam pertandingan babak ketiga yang tuntas Kamis (11/8) malam WIB, Nadal memastikan tiket lolos dengan kemenangan 7-6(5) dan 6-3 atas Simon. Di pertandingan berikutnya Nadal akan berhadapan dengan pemenang partai antara petenis tuan rumah Thomaz Bellucci lawan unggulan delapan David Goffin (Belgia). Keduanya masih berduel sampai berita ini diturunkan. Dalam pertandingan lain petenis Argentina Juan Martin del Potro, yang di babak pertama menyingkirkan unggulan teratas Novak Djokovic, memantapkan langkah ke babak delapan besar usai menang 6-7(4), 6-1, dan 6-2 atas Taro Daniel asal Jepang. Di babak perempatfinal, Del Potro sudah ditunggu petenis Spanyol unggulan 10 Roberto Bautista Agut yang maju ke babak tersebut usai menyisihkan petenis Luksemburg Gilles Mueller dengan 6-4, 7-6(4). Pada partai lain unggulan 12 Steve Johnson (AS) juga melaju ke delapan besar usai menang 6-1 dan 6-1 atas Evgeny Donskoy dari Rusia. Ia kini menanti pemenang partai antara petenis Inggris Raya Andy Murray, peraih medali emas empat tahun lalu, lawan Fabio Fognini (Italia). (dtc/azt)

LEICESTER CITY

(Premier League Inggris)

‘The Fox’ Tetap Andalkan Vardy LONDON (BM) - Juara Bertahan Premier League, Leicester City mulai mempertahankan gelar juara mereka pada akhir pekan nanti. The Foxes akan berhadapan dengan klub yang baru promosi dari Championship, Hull City, Sabtu (13/8) malam WIB. Sebagai juara bertahan, tidak banyak yang menjagokan Leicester untuk kembali memenangkan gelar juara musim ini. Hal ini dikarenakan banyak yang menilai bahwa tim besutan Claudio Ranieri itu hanya kebetulan saja meraih gelar juara pada musim ini. Oleh karenanya The Foxes tidak akan mengalami tekanan yang besar untuk berhadapan dengan Hull City pada akhir pekan nanti. Leicester City sendiri punya catatan yang cukup bagus saat

LIVE BEIN SPORT 1 SABTU (13/8) PKL.18:30 WIB

jumpa kubu The Tigers. Mereka tidak pernah kalah dalam waktu normal melawan Hull di lima pertemuan terakhir kedua tim. Oleh karenanya JamieVardy dkk akan dijagokan untuk meraih kemenangan di Markas Hull City pada akhir pekan ini. Dengan skema 4-42, duet JamieVardy dan Shinji Okazaki akan menjadi tumpuan Leicester untuk membombardir lini pertahanan The Tigers. Di lini tengah, kepergian soosk N’Golo Kante akan digantikan oleh sosok Andy King yang akan berduet dengan Danny Drinkwater untuk mengatur tempo dan aliran bola. Jika Leicester berada dalam kondisiprima,kondisiyangberkebalikan terjadi di kubu Hull City.

Mereka masih dipastikan tanpa pelatih kepala setelah Steve Bruce yang memutuskan mengundurkan diri beberapa minggu yang

lalu. Kondisi ini diperparah dengan absennya Allan McGregor, MichaelDawson,MosesOdubajo dan Alex Bruce yang masih men-

galami cedera. Laga ini diprediksi berjalan seru dan Leicester City diprediksimenangdenganskor 20. (dbs/azt) ISTIMEWA

Rafael Nadal

ISTIMEWA

PAMUNGKAS : Bomber Leicester City, Jamie Vardy menjadi senjata pamungkas Leicester saat dijamu Hull City.

Duo Ducati Kuasai Latihan Kedua SPILEBERG (BM) – Sesi latihan bebas kedua MotoGP Austria menjadi milik Ducati. Dua pebalap mereka, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone, menjadi dua pebalap terbaik dalam sesi ini. Dovizioso mengukir waktu tercepat dalam latihan bebas di Red Bull Ring, Spielberg, Jumat (12/8). Catatan waktu terbaik pebalap Italia itu adalah 1 menit 23,617 detik. Iannone harus puas menempati posisi kedua. Dia lebih lambat 0,238 detik daripada rekan setimnya. Pebalap tercepat di sesi latihan bebas pertama, Maverick Vinales, turun ke posisi ketiga. Valentino Rossi tetap berada di posisi keempat, sama dengan posisinya di latihan bebas pertama, dengan catatan waktu 1 menit 24,483 detik. Juara bertahan Jorge Lorenzo hanya menempati posisi kedelapan. Catatan waktunya berselisih 1,371 detik dari milik Dovizioso.Sementara itu, Marc Marquez menempati posisi kesepuluh. Rekan setim Marquez di Repsol Honda, Dani Pedrosa, berada di posisi ke-19. (dtc/azt)

SEVILLA

BARCELONA

(Leg I, Piala Super Spanyol)

Dominasi Barca Sulit Dibendung Sevilla LIVE RCTI SENIN (15/8) PKL.03.00 WIB

ISTIMEWA

AKSI MESSI : Bintang Barcelona, Lionel Messi (kanan) dihadang pemain Sevilla, Sergio Escudero di final Copa del Rey, Juni 2016 lalu. Barca menang 2-0 sekaligus memenangkan Copa del rey.

SEVILLA (BM) – Barcelona bertandang ke markas Sevilla untuk melakoni duel Leg I Supercopa de Espana alias Piala Super Spanyol 2016, Senin (15/ 8) dinihari WIB. Barcelona mengincar start optimal di musim baru, tapi tidak bakal mudah karena lawan mereka adalah tim yang sekarang juga mulai piawai mendominasi permainan di atas lapangan. Barcelona turun di ajang ini dengan mengusung status sebagai juara La Liga dan Copa del Rey. Sedangkan Sevilla adalah

runner-up Copa del Rey 20152016. Ini merupakan laga resmi pertama Barcelona di musim anyar. Sevilla sudah terlebih dahulu memanasakan mesin dengan duel melawan Real Madrid di Piala Super Eropa, dan mereka ditaklukkan Real Madrid 2-3 lewat ekstra time. Sevilla era baru, dengan pelatih anyar Jorge Sampaoli dan sederet pemain anyar seperti Luciano Vietto dan Franco Vazquez, merupakan ancaman bagi tim manapun, tak terkecuali Barcelona. Filosofi Sampaoli adalah: Jangan sampai didominasi lawan di atas

lapangan. Sevilla sepertinya butuh waktu untuk menjadi satu. Jika duel kontra Madrid dianggap sebagai salah satu pemanasan dan pematangan skema, maka ini bisa jadi tanda bahaya bagi Barcelona, yang sepertinya tidak bakal diperkuat kiper Marc-Andre ter Stegen akibat cedera. Barcelona racikan Luis Enrique merupakan salah satu tim yang paling jago untuk urusan mendominasi lawan. Terakhir kali Barcelona berhadapan dengan Sevilla adalah di final Copa del Rey musim lalu. Sevilla yang waktu itu masih di-

latih Unai Emery, sekarang di PSG, dan Barcelona menang 20 lewat gol Neymar dan Jordi Alba. Tak heran kali ini pun Barca diprediksi menang telak 2-0. (dbs/azt)

PRAKIRAAN PEMAIN SEVILLA (4-2-3-1) : Rico; Escudero, Pareja, Rami, Mariano; Kranevitter, N’Zonzi; Konoplyanka, Vazquez, Vitolo; Vietto. BARCELONA (4-3-3) : Bravo; Digne, Mathieu, Pique, Roberto; Iniesta, Busquets, Rakitic; Turan, Suarez, Messi.


6 METRO SPORT

berita metro

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Torabika Soccer Championship MADURA UNITED

K ILA S

PERSELA LAMONGAN

TORABIKA SOCCER CHAMPIONSHIP 2016

(LIVE Indosiar, pukul 16:00 WIB)

JADWAL PERTANDINGAN

Duel Tim Pesakitan

BANGKALAN (BM) – Satu misi menjadi tujuan dua tim, Madura United dan Persela Lamongan yang sama-sama kalah di laga terakhir. Misi itu sudah tentu adalah meraih tiga angka di pekan ke-15 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Kedua tim bakal berebut kemenangan di Stadion Gelora Bangkalan, sore ini. Bertindak sebagai tuan rumah, Madura United telah melakukan beberapa pembenahan dan juga persiapan. Salah satunya dengan meminimalkan kesalahan yang terjadi saat melawan Semen Padang, pekan lalu. Saat itu Laskar Sape Kerrab harus kalah 1-3 dari Semen Padang. “Ada hal yang perlu kami perbaiki dan kami persiapkan, salah satunya

Prakiraan Pemain MADURA UNITED Hery Prasetyo; Gilang Ginarsa, Munhar, Fabiano Beltrame, Guntur Ariyadi; Asep Berlian, Ahmad Maulana Putra; Elthon Maran, Slamet Nurcahyono, Bayu Gatra; Pablo Rodrigues

Pablo Rodrigues

PERSELA LAMONGAN

kesalahan gol saat melawan Semen Padang lalu, itu akan kami perbaiki,” kata pelatih Madura United Gomes de Olivera dalam sesi jumpa pers, Jumat (12/8). Selain itu rotasi pemain juga dilaku-

Choirul Huda; Taufiq Kasrun, Djayusman Triasdi, M. Zainal Haq, Edy Gunawan; Zulvin M. Zamrun, Jusmadi, M. Radikal Idealis, Victor Pae; Dendi Sulistyawan, Herman Dzumafo

Dendi Sulistyawan kan oleh pelatih asal Brasil tersebut, sebab ada tiga pemain yang harus menjadi penonton. Engelberd Sani, Dane Milovanovic dan Rendy Siregar dipastikan menepi karena akumulasi kartu kuning. “Beberapa pemain sudah

SABTU, 13 AGUSTUS Persiba Balikpapan vs Perseru Serui Madura United vs Persela Lamongan (siaran langsung Indosiar, pukul 16:00 WIB) Persib Bandung vs Barito Putera (siaran langsung SCTV, pukul 19:00 WIB)

kami siapkan untuk menggantikan yang absen karena kena akumulasi. kami lihat besok siapa yang paling siap,” ujar Gomes. Selain itu, pelatih asal Brasil tersebut menjelaskan, meski Persela saat ini berada di posisi juru kunci klasemen, ia telah meminta anak asuhnya untuk tidak meremehkan. “Meski secara posisi saat ini berada di dasar klasemen, kami tidak bisa meremehkan mereka, karena dalam sepakbola selalu ada kejutan dan itu harus kami antisipasi,” jelas Gomes. Sementara itu, kubu Laskar Joko Tingkir yang sudah lama belum merasakan tiga angka lagi mengklaim tidak dalam posisi tertekan. Setiap pertandingan TSC, Persela terus menargetkan kemenangan. Kendati laga terkahirnya di kandnag sendiri berakhir dengan kekalahan 1-2 dari Persiba Balikpapan. “Tidak ada yang tidak mungkin di sepakbola. Kami bermain bagus saat away ke Palembang dengan mencuri satu poin, hanya saja penampilan kurang baik di pertandingan home terakhir. Kini, kami kembali main tandang, saya mengharapkan permainan yang baik dari anak-anak,” ungkap arsitek Persela Sutan Harhara. “Prinsipnya saya mempersiapkan Persela bukan untuk melakoni satu pertandingan lawan Madura United, saya persiapkan tim ini hingga kompetisi selesai. Akan sangat baik jika pertandingan besok (sore ini, red), kami memenangkan pertandingan atau tidak kalah,” tandasnya. (dek/epe)

Torabika Soccer Championship 2

BHAYANGKARA SURABAYA UNITED 1

SEMEN PADANG

Malah Tukar Posisi PADANG (BM) – Bhayangkara Surabaya United (BSU) harus menelan kekalahan kedua beruntun. Selain itu, posisi BSU juga tergusur oleh Semen Padang lantaran tak mampu memetik angka di Stadion H. Agus Salim, Jumat (12/8) sore. BSU takluk 1-2 dari tuan rumah. Memberikan ancaman saat laga memasuki menit ketiga ternyata tak cukup bagi BSU. Mereka gagal membongkar pertahanan Semen Padang. Bahkan, gawang BSU harus jebol pada menit ke-25 lewat Marcel Sacramento yang menyambar bola liar tendangan jarak jauh Nur Iskandar yang tidak bisa diamankan dengan baik oleh kiper Wahyu Tri Nugroho. Skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan hingga jeda pertandingan. Pada paruh kedua, Semen Padang mampu menggandakan kedudukan menjadi 2-0 pada menit ke-59. Usai mengecoh Putu Gede dan Sahrul Kurniawan, umpan Nur Iskandar berhasil diselesaikan dengan sempurna oleh Irsyad Maulana. Bola bersarang di pojok kiri atas gawang Wahyu Tri Nugroho.

Sementara BSU yang tertinggal dua gol masih gagal menciptakan peluang. Bahkan untuk menembus pertahanan Kabau Sirah saja mereka kesusahan. Hingga akhirnya, BSU bisa memperkecil ketertinggalan melalui Thiago Furtuoso yang merebut bola dari kaki kiper Riv­ki Mokodompit, pada menit ke-73. Berhasil mencuri gol membuat BSU kian agresif. Mereka terus berupaya untuk membobol gawang Semen Padang lagi. Jual beli serangan menjadi pemandangan menarik di 10 menit menjelang waktu normal berakhir. Hanya saja, skor 2-1 tetap bertahan hingga wasit Nusur Fadillah meniup peluit panjang. Meski menderita kekalahan, pelatih BSU Ibnu Grahan menilai pemainnya sudah tampil optimal. Terbukti, anak asuhnya mampu beberapa kali merepotkan pertahanan Semen Padang dan bahkan mampu mencetak gol. “Semen Padang tampil sangat bagus, tenang dan tidak terburu-buru. Tapi, kami juga bermain baik. Banyak peluang yang diciptakan, namun hanya

FOTO ISTIMEWA

TERGUSUR: Bhayangkara Surabaya United (BSU) menelan kekalahan dari Semen Padang di Stadion H. Agus Salim, Jumat (12/8) sore. BSU takluk 1-2 dari tuan rumah.

satu gol yang bisa dimaksimalkan. Sentuhan akhir menjadi kendala kami,” ucapnya. Sementara itu pelatih Semen Padang Nilmaizar bangga dengan hasil yang diraih Hengki Ardiles dkk. Ia menye-

but, catatan selalu menang di kandang sudah menjadi prestasi tersendiri. “Kami sudah bertekad tak akan membuat suporter kecewa di kandang. Ini buah kerja keras pemain,” jelasnya.

Pembangunan Wisma Atlet Dikebut

FOTO: BM/IST

ASIAN GAMES 2018: Menyambut Asian Games 2018, pemerintah mengebut pembangunan fasilitas untuk para atlet.

Sementara progresnya pada Minggu ke-21 per 21 Agustus telah mencapai 11 persen. Setiap menara yang dibangun akan memiliki jumlah lantai yang berbeda, seperti di Blok C2-1 akan dibangun 18

Mitra Kukar Bali United Arema Cronus

SENIN, 15 AGUSTUS PS TNI

vs

Pusamania Borneo FC

Tak Semua Pertandingan Gratis JAKARTA (BM) – Tidak semua pertandingan atau perlombaan cabang olah raga PON XIX nantinya gratis. Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XIX dan Peparnas XV tahun 2016 Jawa Barat akan memberlakukan tiket masuk berbayar untuk pertandingan di beberapa cabang olahraga. “Tiket akan kita siapkan, Jadi ada juga beberapa cabang olahraga yang tidak gratis ada 16 cabang olahraga. Tiket ini dalam rangka supaya tertib untuk yang masuk,” ujar Ketua III PB PON XIX/2016, Iwa Karniwa, di Bandung, Jum’at (12/8). Iwa mengatakan akan menyiapkan tiket berbayar untuk cabang olahraga yang populer dan pertandingan yang di laksanakan dalam gelanggang olahraga. Sedangkan pertandingan yang di luar gratis. “Karena supaya yang masuk itu tertib ada terigistrasi berapa penontonnya untuk disesuaikan dengan tempat duduk yang tersedia. Ada beberapa sifatnya gratis, ada pertandinganpertandingan yang kurang disenangi masyarakat, nah justru kita butuh penonton,” jelasnya. Pemberlakuan tiket ini, menurut Iwa, sudah menjadi ketentuan dari pihak PB PON. Belum ditetapkan berapa harga tiket masuk untuk 16 cabang olahraga. Namun yang pasti Iwa menjamin jika harga tiket akan terjangkau oleh masyarakat yang ingin menonton pertandingan. “Ini masih dibahas secara detail, nanti akan disesuaikan dengan cabornya. Nanti yang gratis itu akan tetap kita bagikan tiketnya pada saat mau masuk,” kata dia. Sistem tiket juga akan diberlakukan untuk Upacara Pembukaan dan Penutupandi Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Pihak PB PON rencananya akan menyiapkan 6.000 tiket masuk untuk umum. Sementara untuk para kontingan PON dengan syarat memiliki ID Card dengan kuota yang sudah ditetapkan. (det/nii)

Tim Voli Putra Jatim ke Kejuaraan Asia

Road to Asian Games 2018

JAKARTA (BM) - Pemerintah terus mengebut persiapan Asian Games 2018. Pembangunan Wisma Atlet saat ini baru mencapai 14 persen. “Dua hari lalu Menteri PUPR, Pak Basuki Hadimuljono, meninjau ke GBK dan Kemayoran terkait proses pembangunan fasilitas Asian Games. Ratarata sudah sekitar 11 persen tapi kalau menurut laporan sudah sekitar 13-14 persen ,” ujar Endra, di Jakarta, Jumat (12/8). Wisma Atlet Kemayoran berupa rusun nantinya akan memiliki 10 menara. Tiga menara rusun dibangun di blok C2 di atas lahan seluas 27.654 meter persegi dengan kapasitas 1.932 unit hunian dan tujuh menara di blok D10 di atas lahan seluas 79.400 meter persegi dengan 5.494 unit hunian.

MINGGU, 14 AGUSTUS Persipura Jayapura vs PSM Makassar vs (siaran langsung Indosiar, pukul 16:00 WIB) Sriwijaya FC vs (siaran langsung SCTV, pukul 19:00 WIB)

lantai, C2-2 sebanyak 24 lantai dan C2-3 sebanyak 18 lantai. Kemudian untuk tower D10-1 terdiri dari 24 lantai, D10-2 sebanyak 32 lantai, D10-3 sebanyak 24 lantai, D10-4 32 lantai, D10-5 32 lan-

tai, D10-6 sebanyak 24 lantai dan D10-7 sebanyak 32 lantai. Saat ini sedang dibangun fondasi bangunan di blok C 2 dan D 10. Tower 1,2,3 di blok C2 dalam tahap revisi sidang ketiga TPKB, sedangkan seluruh tower blok D10 telah lulus sidang sidang tim penasehat arsitektur perkotaan. “Kita sudah mulai di blok C 2 dan D 10 progresnya baik sudah sampai lantai 3. Kontraknya multiyears, mudah-mudahan sesuai target sehingga untuk GBK kontrak akan dilakukan minggu depan dengan Dirut GBK,” kata Endra. Untuk Asian Games bahwa pekerjaan sudah dimulai untuk Wisma Atletnya. “Ini akan dilaporkan kepada Presiden, yang di Kemayoran akan dilaporkan juga ke Presiden,” imbuhnya.(det/nii)

Hasil ini membuat posisi kedua tim berubah. Jika sebelumnya The Great Alligator di tangga ke-4, kini mereka harus turun satu tingkat ke posisi kelima. Sebaliknya, posisi empat menjadi milik Semen Padang. (dek/epe)

SURABAYA (BM) – Tim bola voli putra Jatim mendapat kehormatan mewakili Indonesia dalam Kejuaraan Asia di Myanmar, 21-31 Agustus mendatang. Kesempatan ini bisa menjadi pengalaman berharga untuk mempertahankan gelar di PON XIX/2016 Jawa Barat. Tim besutan Ibarsjah Djanu dapat mengikuti kejuaraan ini karena mayoritas pemain adalah dari Surabaya Samator. Apalagi, kejuaraan tersebut melibatkan klub. Dimana Surabaya Samator yang merajai Proliga 2016 menjadi wakil Indonesia di kejuaraan Asia. “Karena Samator menjadi juara Proliga 2016 berhak menjadi wakil Indonesia, tapi saat ini kami bawa tim Jatim. Jadi nanti atlet PON Jatim yang akan membela Indonesia,” ungkap asisten pelatih voli Jatim Sigit Ari Widodo, Jumat (12/8). Pada kejuaraan tersebut, tim Jatim akan tergabung dalam grup yang berisi Iraq, Jepang dan Kazakstan. Sigit mengatakan Jepang dan Kazakstan menjadi lawan berat Jatim nantinya. Sadar akan tekanan dari lawanlawannya, tim pelatih tak menargetkan juara. Tujuan yang dibidik adalah memantau perkembangan teknik bermain tim Jatim. “Target kami melihat progress teknik anak-anak. Kalau target juara itu susah ya. Karena memang tim luar itu bagus-bagus. Tapi kesempatan ini juga bagus, artinya nanti sepulang dari kejuaraan kami bisa memperbaiki kekurangan tim,” tandas Sigit. (dek/epe)

FIFA dan AFC Tinjau Kongres

MAKASSAR (BM)- Perwakilan dari federasi sepak bola dunia FIFA dan AFC direncanakan hadir langsung meninjau pelaksanaan kongres biasa Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di Makassar, Sulawesi Selatan, 17 Oktober 2016. “Untuk perwakilan FIFA dan AFC juga tentunya akan hadir menyaksikan langsung pelaksanaan kongres PSSI yang akan memilih ketua, wakil ketua dan EXCO,” kata Direktur Klub PSM, Sumirlan di Makassar, Jumat (12/8). Ia menjelaskan, mata pecinta sepak bola Tanah Air memang akan tertuju di Kota Daeng setelah penunjukkan resmi sebagai tuan rumah pelaksanaan kongres biasa PSSI tersebut. Maka dari itu, kata dia, pihaknya akan berupaya menjaga kepercayaan itu sebaik mungkin. Apalagi karena kegiatan besar ini juga memang direncanakan dihadiri perwakilan dari induk sepak bola dunia FIFA. “Sejumlah pihak termasuk dari kalangan wartawan dari berbagai daerah dan mungkin saja dari luar akan datang ke Makassar. Kami akan segera membentuk kepanitian agar pelaksanaan kongres bisa berjalan sukses,” katanya. Lebih jauh, Makassar sebagai tuan rumah

juga sudah berkomitmen untuk menanggung biaya akomodasi transportasi undangan dan peserta kongres PSSI. “Sesuai komitmen kita dengan PSSI maka tuan rumah yang tanggung tiket dan tempat nginap. Kami menyedian transportasi dan akomodasi bagi seluruh peserta,” ujarnya. Sebelumnya, Makassar, Sulawesi Selatan, akhirnya mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah kongres biasa Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada 17 Oktober 2016. Sumirlan mengaku telah mendapatkan surat keputusan (SK) terkait penunjukan Makassar sebagai lokasi pelaksanaan kongres dari pihak PSSI Pusat. Penunjukan Makassar sebagai tuan rumah sesuai SK bernomor : 506/AGB/91/VII/-2016 yang ditandatangani langsung Sekretaris Jenderal PSSI Arwan Karim. SK ini menindak lanjuti undangan kongres PSSI dengan nomor 478/AGB/73/VII-2016 tertanggal 5 Agustus 2016. “Kami tentunya bersyukur dengan penunjukan ini. Apalagi kita sejak awal memang sudah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah kongres PSSI 2016,” sebutnya. (ant/nii)


SAMBUNGAN 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

TPF Tanyakan Rekaman CCTV

Kepala BIN Akan Diganti KEPALA...

Sambungan Halaman 1

Jadi biasa,” katanya. Sutiyoso tak mau membeberkan apa saja yang dilaporkannya ke Presiden Jokowi. Pasalnya hal itu bersifat rahasia. “Saya biasa melaporkan hal-hal yang memang itu konsumsinya untuk Presiden. Jadi saya enggak bisa menceritakan hal itu kepada publik,” katanya. “Macam-macam lah. Tapi intinya itu adalah rutin aku menghadap, bukan dipanggil,” tambahnya. Lalu, apakah pemanggilan dirinya berkaitan dengan evaluasi kinerjanya? “Enggak, enggak,” ucap Sutiyoso langsung meninggalkan wartawna dengan mobil Lexus yang ditumpanginya. Pergantian Jabatan Kabar pergantian Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) kembali mencuat usai DPR menyatakan siap untuk memproses pergantian itu. Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta seluruh pihak menunggu kabar terbaru mengenai hal ini. “Kalau BIN tunggu sajalah perkembangannya, dalam waktu tidak terlalu lama,” kata Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jalan

Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (13/8). Kalla tak ingin bicara banyak terkait masalah ini. “Saya tidak bisa mengonfirmasi sebelum ada langkah lebih konkret,” kata dia. Ketua DPR Ade Komaruddin menyatakan siap memproses pergantian Kepala BIN jika surat pergantian dari Presiden Joko Widodo masuk. “DPR siap sekali, (surat) masuk tanggal 15 Agustus, misalnya. Atau 16 Agustus saat pembukaan sidang, atau 17 Agustus, 18 Agusutus, kami langsung rapat pimpinan,” kata Ade di Kompleks Parlemen. DPR masih dalam posisi menunggu. Ade mengatakan, pergantian ini merupakan hak prerogratif Presiden Joko Widodo. Ade pun mengaku belum tahu apakah Sutiyoso akan diganti atau tidak. “Urgent atau tidak, itu bukan kami, tapi Presiden. Begitu ada surat ke saya, pasti langsung proses, saya tidak akan bikin lama,” kata dia. Sementara itu, Sutiyoso muncul di Istana Kepresidenan, pagi tadi. Sutiyoso mengaku menghadap Presiden untuk melaporkan perkembangan ter-

baru yang dibutuhkan Presiden. Mobil mantan Gubernur DKI Jakarta itu telah terparkir sedari pagi. Namun, Sutiyoso keluar dari pintu berbeda. Sutiyoso keluar dari pintu samping di dekat Wisma Negara. Sutiyoso diangkat sebagai kepala BIN oleh Presiden Joko Widodo (8/7/2015). Sutiyoso menggantikan Marciano Norman. Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres). Akhir Agustus Informasi yang berkembang, usulannamaKepalaBINyangbaru akandikirimkanolehPresidenJoko Widodo (Jokowi) pada 16 Agustus nanti. Hal ini dikarenakan DPR masihdalamwakturesesdanbaru akan memulai sidang paripurna pada tanggal di atas. Setelahnya, Komisi III akan segera melakukan fit and proper testterhadapcalonyangdiusulkan olehJokowidanakandiumumkan pada akhir Agustus nanti. Siapa calon Kepala BIN yang baru? Santer terdengarWakapolri Komjen Budi Gunawan akan mengisi pos itu. Tapi apakah benar Komjen BG yang akan duduk sebagai orang nomor satu di intelijen? Kita tunggu saja akhir Agustus nanti. (det/rep/tit)

Mengarah ke Indonesia BOM...

Sambungan Halaman 1

berada di sana atau mau liburan ke Thailand harus berhati-hati. Menurut mereka, pasca ledakan bom, pemerintah Thailand meningkatkan pengamanan untuk memastikan keselamatan warga dan wisatawan. Kantor domestik TAT telah ditugaskan untuk membantu wisatawan yang terluka dan untuk memfasilitasi layanan dukungan untuk semua pengunjung asing dan Thailand di daerah mereka. Kantor-kantor TAT ini akan memberikan bantuan dan berkoordinasi dengan pemerintah setempat sesuai kebutuhan. Sementara polisi terus menyelidiki kejadian bom ini. TAT mengatakan, kegiatan pariwisata tetap diadakan di Thailand saat bangsa Thai merayakan ulang tahun Ratu Sirikit dan Hari Ibu (12 Agustus 2016). Semua bandara, serta fasilitas transportasi nasional, tetap beroperasi secara normal. “Namun wisatawan dan pelancong disarankan untuk mempersiapkan waktu perjalanan yang cukup untuk menghindari kemacetan lalu lintas karena periode liburan panjang akhir pekan ini,” kata TAT. TAT akan memantau dan menilai situasi pariwisata dan akan memberikan rincian lebih lanjut seiring perkembangan situasi. Sementara itu, TAT ingin mendorong wisatawan untuk mendapatkan informasi dari berbagai sumber terpercaya di Thailand, sehingga dapat merencanakan perjalanan dengan baik. Untuk informasi lebih lanjut tentang situasi terakhir di Thailand, traveler bisa mengirim email ke admin@wisatathailand.com atau telepon

(+6221) 29922353 (jam kerja) atau ke +6282113399957. Info terbaru juga bisa dilihat di http://www.tatnews.org. Jika sudah berada di Thailand, informasi bisa didapatkan dengan menghubungi TAT Call Centre 1672. “Warning” bagi Indonesia Pengamat dan pakar terorisme Ansyaad Mbai mengingatkan agar jajaran kepolisian Indonesia mewaspadai rangkaian aksi peledakan bom yang terjadi di Thailand, Jumat (12/8). “A k s i b o m s e m a k i n mendekat ke arah Indonesia. Ini harus diwaspadai,” kata Ansyaad Mbai, di Jakarta, Jumat (12/8). Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu mengingatkan, aksi terorisme sebelumnya lebih banyak terjadi di Turki, Lebanon dan sekitarnya. Kemudian mereka bergerak ke arah Paris, Jerman dan Amerika Serikat. Kini, tambah Ansdyaad Mbai, aksi terorisme sudah masuk ke kawasan Asia dan bahkan ASEAN. Ia mencontohkan, Pakistan, Bagladesh, Malaysia dan Thailand. “Indonesia sendiri pernah menjadi sasaran bom mereka pada Januari 2016 lalu di Jalan Thamrin, Jakarta. Nah, bom Thailand ini juga sebuah warning bagi Indonesia,” kata pensiunan polisi bintang dua ini. Menurutnya, gelombang penyebaran aksi terorisme sudah semakin meluas dan bisa mengarah ke Indonesia. Karena itu kewaspadaan dari aparat kepolisian di Indonesia sangat diperlukan untuk antisipasi aksi serupa. (AF) WNI Aman

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menegaskan tidak ada WNI jadi korban ledakan bom di Bangkok, Thailand. Kemlu menyampaikan hingga saat ini masih terus berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat. Saat ini, lanjut Kemlu terdapat 3.600 WNI berada di Thailand. Mereka ratara t a m a h a s i s w a , p e l a j a r dan kalangan profesional. “ Terkait peledakan bom di Thailand yang terjadi berturut-turut di laporkan hingga saat tidak ada WNI yang menjadi korban,” tulis Kemlu di akun resmi twitter @Portal_Kemlu_RI seperti, Jumat (12/8/2016). “Terdapat sekitar 3.600 WNI di Thailand yang terdiri dari mahasiswa, pelajar dan profesional serta 725 WNI di Songkhla yang umumnya ABK,” lanjutnya. Bagi Anda yang memerlukan kontak KBRI Bangkok, Anda bisa menghubungi nomor telepon berikut, 02 252 3135-40 atau di nomor handphone 098 3382 143, 092 9031 103, dan 092 9951 595. Selain itu bisa juga melalui twitter @ KBRI_Bangkok atau Facebook di Komunitas Indonesia di Thailand. Sebelumnya diberitakan serangkaian ledakan bom yang mengguncang berbagai lokasi berbeda di Thailand menyebabkan empat orang tewas dan sedikitnya 21 orang luka-luka. Beberapa orang di antaranya merupakan warga negara asing. Otoritas Thailand mencatat ada delapan ledakan yang mengguncang empat lokasi berbeda pada Kamis (11/8) malam dan Jumat (12/8) waktu setempat. Empat ledakan bom mengguncang Hua Hin, yang berjarak 200 kilometer dari Bangkok, di dua lokasi berbeda.(sny/det/tit)

PT APII Kecolongan AP II... kita turunkan supaya tidak polemik, kontroversi dan simpan dulu,” ungkap Plt Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Djoko Murjatmodjo di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (12/8). Djoko memastikan, lukisan yang memasukkan sosok pemimpin PKI tersebut hanya satu buah. Jika terdapat pelanggaran, pihaknya tak akan memamerkan kembali gambar yang berisi tokoh-tokoh nasional tersebut. “Kalau nanti hasil penjelasan dari kurator dan pelukisnya ternyata tidak sejalan dengan konsep bandara ini ya

Sambungan Halaman 1 kita batalkan penayangan,” katanya. Sebelumnya, pameran foto digelar PT Angkasa Pura 2 di Terminal 3 Bandara SoekarnoHatta. Salah seorang penumpang melihat ada salah satu foto menampilkan wajah tokoh Partai Komunis Indonesia (PKI) DN Aidit. “Di Terminal 3 Soekarno Hatta ada fotonya D. N Aidit?,” kicau Hidayat Adhiningrat dikutip dalam akun twitternya @Big_Days, Jumat (12/8). Dalam foto kolase ini, wajah Aidit disandingkan dengan pendiri Nahdlatul Ulama KH

Hasyim Asy’ari, wajah presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan. Kemunculan foto Aidit tersebut juga mendapatkan perhatian dari aparat kepolisian. Rencananya, Mabes Polri akan menerjunkan tim untuk menyelidiki keberadaan gambar tersebut. PT AP II pun mengaku kesalahannya telah meloloskan gambar tersebut hingga dipajang di pelataran Terminal 3 Ultimate. Tak hanya itu, perusahaan pelat merah ini juga menyampaikan permohonan maaf atas kelalaiannya. (mer/tit)

PPATK... erja dulu berikan waktu untuk menelusuri kalau betul ada laporan PPATK tentunya wajib bagi tim independen atau yang memiliki kewenangan itu untuk menelusuri hal itu,” sambungnya. Selain itu juga, terkait nyanyian Freddy Budiman ke Koordinator KontraS, Haris Azhar, Prasetyo mengatakan sejak awal pihaknya mendukung penuntasan itu. “Nanti akan kalau terungkap benar atau tidak siapapun yang terbukti ada keterlibatan kejahatan narkoba harus bertanggung jawab,” imbuhnya. Prasetyo mengatakan terkait terpidana mati narkoba yang belum dieksekusi itu, apabila mereka melakukan aduan yang sama seperti Freddy Budiman, pihaknya akan memberikan pertimbangan. “Kalau ada laporan disampaikan KontraS digali dulu dong itukan laporannya disampaikan setelah eksekusi mati mestinya itu disampaikankepadakita,kitaakan informasikan juga,” tuturnya Artinya bila ditemukan laporan seperti itu Jaksa Agung akan turun tangan? “Oh iya pasti tapi laporan akurat disertai fakta dan bukti sehingga tentu di sini kita akan gali kebenaran informasi itu,” pungkasnya. Harus Dibongkar Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sidarto Danusubroto mengatakan testimoni terpidana mati Freddy Budiman sebagaimana diungkap Koordinator Kontras Haris Azhar harus dibongkar. “Itu peristiwa 2012 kan, yang selama ini terpendam ya? Ya saatnya sekarang dibongkar lah, setuju enggak? Ya dibongkar aja lah,” kata Sidarto di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (11/8). Namun Sidarto tak mengonfirmasi apakah permintaan ini juga disampaikan kepada Presiden. Dia hanya menegaskan bahwa Presiden tegas memberantas narkoba. “Ya Beliau tekadnya kan mana ada kompromi Beliau dengan soal narkoba, dengan soal begitu enggak ada kompromi lah Beliau,” kata Sidarto saat ditanya apakah Presiden juga siap menjamin laporan Haris ditelusuri.

Sambungan Halaman 1 Pencari Fakta Tim Gabungan Pencari Fakta yang dibentuk Polri akan ke Nusakambangan, Jawa Tengah pekan depan untuk menelusuri pertemuan antara Haris Azhar dan Freddy Budiman. Selain itu, tim juga akan menanyakan ke Kemenkumham apakah ada rekaman CCTV pertemuan 2014 lalu itu. “Kalau nanti beliau (Kemenkumham) menyatakan seperti itu tentunya kita bisa mintakan, nanti kita kroscek apa kaitannya dengan kedatangannya,” kata penanggungjawab jawab tim, Komjen Dwi Priyatno di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo,KebayoranBaru,Jakarta Selatan, Jumat (12/8). “Katakanlah fakta Pak Haris memang datang ke sana, kemudian berbicara, tapi isinya kan kita tidak tahu apa yang disampaikam. Dengan adanya informasi itu tentu kita akan tanyakan, kita akan kroscek, kita akan minta bantu Kemenkum HAM,” sambungnya. Perwakilan tim gabungan meminta keterangan adik Freddy Budiman yang bernama Jhony Suhendar atau Latief di LP Cipinang, Kamis (11/8) kemarin. Apa hasilnya? “Apa yang disampaikan memang tidak jauh dengan apa yang disampaikan berita acara pemeriksaan yang kena kasus,” ujarnya. Tidak hanya meminta keterangan adik Freddy Budiman, Irwasum Polri mengatakan, pihaknya mengecek berkas perkara termasuk pleidoi serta menanyakan kepada penyidik yang dulu menangani kasus itu. “Sekarang kan masih dirangkum hasil penyelidikannya itu, belum disimpulkan karena ini kan masih proses. Sekarang juga masih di Polda Metro ke Dit Narkoba mempelajari berkas lagi, menanyakan kepada penyidiknya lagi mengenai berkas-berkas kasus,” urainya. Video Testimoni Fredi Budiman sempat memberikan testimoni sebelum dieksekusi mati. Selain penggalan cerita, ada juga testimoni dalam bentuk video. Rekaman video diambil saat Fredi berada di ruang isolasi. Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Pemasyaraka-

tan (Ditjen PAS) Kemenkum HAM Akbar Hadi saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Menurutnya, rekaman diambil hanya untuk dokumentasi dan sudah mendapat izin dari Fredi. “Itu hanya video pembinaan terkait dengan perubahan sikap Fredi,” ujar Akbar, Jumat (12/8). Saat ini video berdurasi kurang lebih 30 menit itu masih disimpan oleh pihak Ditjen PAS. Menurutnya, perekaman juga dilakukan terhadap terpidana lainnya. “Sebagai upaya mempelajari untuk fokus pembinaan,” tuturnya. Seperti diketahui, Koordinator KontraS Haris Azhar adalah yang pertama membongkar testimoni Fredi. Haris bertemu dengan gembong narkoba itu pada 2014 lalu. Tulisan berjudul ‘Cerita Busuk dari Seorang Bandit’ dengan cepat beredar di media sosial. Pengakuan Haris, Fredi bercerita menyawer uang Rp 450 miliar ke BNN dan Rp 90 miliar ke pejabat di Mabes Polri. Bahkan, Fredi pun sempat satu mobil dengan jenderal bintang dua TNI dari Medan ke Jakarta sambil membawa narkoba. Akibat membeberkan ini Haris dilaporkan divisi hukum Polri,TNI, dan BNN ke Bareskrim, Selasa (2/8). Dia dianggap melanggar UU ITE Pasal 27 ayat 3 karena tulisannya di media sosial dinilai melakukan pencemaran nama baik. Untuk sementara penyelidikan terhadap Haris dihentikan sementara. Isi Video Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kemenkum HAM Akbar Hadi mengatakan, isi video testimoni itu terkait perubahan diri Fredi sebelum dieksekusi. Fredi, dalam video itu juga menyatakan permohonan maafnya. “Video terkait perilaku perubahan Fredi semula terkenal pengedar, menceritakan yang dialami, mengakui minta maaf kepada keluarga, istri, anak, masyarakat,” kata Akbar, Jakarta, Jumat (12/8). Selain berisi curhat perubahan diri sang gembong, Akbar mengatakan, Fredi juga menyampaikan kesiapannya menghadapi ajal di tangan eksekutor. “Dan dia juga menyampaikan bahwa betul bertobat, tegar

hadapi eksekusi. Betul-betul bertobat,” tegasnya. Akbar menuturkan, pertobatan Fredi semakin terlihat saat bulan Ramadan lalu. Fredi 10 kali khatam Alquran dalam tiga hari selama bulan puasa. “Dia puasa Senin-Kamis dan (puasa) Daud,” tutup Akbar. Testimoni Fredi Budiman pertama kali dibongkar Koordinator KontraS Haris Azhar. Haris bertemu dengan gembong narkoba itu pada 2014 lalu. Tulisan berjudul ‘Cerita Busuk dari Seorang Bandit’ dengan cepat beredar di media sosial. Pengakuan Haris, Fredi bercerita menyawer uang Rp 450 miliar ke BNN dan Rp 90 miliar ke pejabat di Mabes Polri. Bahkan, Fredi pun sempat satu mobil dengan jenderal bintang dua TNI dari Medan ke Jakarta sambil membawa narkoba. Akibat membeberkan ini Haris dilaporkan divisi hukum Polri, TNI, dan BNN ke Bareskrim, Selasa (2/8). Dia dianggap melanggar UU ITE Pasal 27 ayat 3 karena tulisannya di media sosial dinilai melakukan pencemaran nama baik. Untuk sementara penyelidikan terhadap Haris dihentikan sementara. Ke Nusakambangan Menkum HAM Yasonna Laoly menggelar penyelidikan kasus Freddy Budiman. Nyanyian Freddy ke Haris Azhar menjadi perhatian Laoly. Dia sudah memanggil eks Kalapas Batu Nusakambangan, Liberty Sitinjak untuk dimintai informasi. “Mengenai kasus Sitinjak memang sudah disidangkan tanggal 8 lalu dan atas seizin saya, dan dia sudah melapor ke saya. Kita masih kumpulkan dulu bukti-bukti yang terkait, masih dalam tahap pendalaman mengenai keterangan yang diberikan, karena ini kasus 2014 silam,” jelas Laoly di Cinere, Depok, Jumat (12/8). Laoly mengungkapkan dalam kasus Freddy ini, dia juga mendalami oknum-oknum di Lapas dan pihak lain yang diduga pernah terkait Freddy. “Nama oknum memang sementara sudah saya kantongi, sudah saya pegang dulu. Namun belum bisa saya ungkapkan sekarang. Tetapi memang saya sudah meminta keterangan dari Sitinjak mengenai hal ini,” jelas ini.(mer/det/tit)

Ahok: Risma Baper WARGA... baya di Jakarta yang tidak suka dengan Ahok untuk memprotes di sana. Kami juga akan berangkat ke sana,” ujarnya di Balai Kota Surabaya. Kusnan mengatakan, dia menyaksikan sendiri tayangan langsung di beberapa televisi nasional tentang pernyataan Ahok, juga reaksi Risma. “Saya melihat dari tayangan di televisi. Kalau pernyataan Ahok, di awal memang memuji Surabaya. Mau belajar dari Surabaya dan sebagainya. Tapi di akhir pernyataannya, itu sudah menyinggung Surabaya,” ujarnya. Kusnan menyatakan, unjuk rasa ini dipersiapkan sejak semalam. Begitu respons Risma ditayangkan langsung di televisi. Karena itulah, PAS hanya menyiapkan karton dan tulisan sebagai ganti spanduk. “Tulisan kami berisi amarah kami. Sebab ini tingkatannya sudah menyangkut harga diri kota. Kalau sudah soal harga diri, harga diri itu segala-galanya,” katanya. Para Demonstran ini berupaya untuk menemui Risma. Namun, tadi siang, Risma sedang memimpin rapat di Balai Kota. Pengunjuk rasa pun segera membubarkan diri. “Kami ini apa kata Ibu (Risma). Bu Risma minta kami meredam, kami redam, Bu Risma minta kami maju, kami maju. Bu Risma sudah seperti Ibu kami,” katanya. Kusnan juga menyatakan pesan kepada Ahok, agar tidak menyangkut pautkan Risma dengan isu politik Pilgub DKI Jakarta. “Kami di PAS sudah bersikap mengambil jalan tengah. Kalau Bu Risma terpilih di Ja-

Sambungan Halaman 1 karta, berarti itu takdirnya. Kami tidak bisa menghalangi,” katanya. Di Depan KBS Selain di depan Taman Surya, aksi protes pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang dinilai menyudutkan Kota Surabaya, juga digelar puluhan warga di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS), Jumat (12/8). M Sholahudin menyatakan, Ahok menyerang Tri Rismaharini Walikota Surabaya dan Kota Surabaya, karena Ahok merasa iri tidak dicintai oleh warga Jakarta. “Ahok merasa iri karena Ibu Risma dicintai warganya. Di Jakarta, Ahok dimusuhi warganya, suka ngajak berantem warganya,” ujar Sholahudin dalam orasinya. Sholahudin menilai, apa yang disampaikan oleh Ahok tersebut jelas menyakiti perasaan warga Surabaya. Maka, dia mewakili warga Surabaya mendesak Ahok untuk minta maaf. Bersama puluhan massa, Sholahudin meminta agar masyarakat Surabaya tidak melampiaskan kekesalan secara anarkis. “Biarkan saja Ahok memancing emosi warga kota Surabaya, tapi jangan diladeni dengan cara anarkis,” katanya. Selain berorasi, massa aksi juga membawa sejumlah poster yang berisi sejumlah kecaman terhadap Ahok. Diantaranya, “Risma Marah Kalau Rakyat Disakiti, Ahok Marah Menyakiti Rakyat”, “ Bu Risma memimpin dengan akhlaq, kalau Ahok?”. Risma baper Gubernur DKI Jakarta

Basuki Tjahaja Purnama juga memberikan tanggapan atas ‘kemarahan’ Risma kemarin. Ia menegaskan tidak pernah sekalipun ingin menyinggung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Bahkan dia sempat mengaku bingung kenapa politisi PDI Perjuangan itu sampai marah. Basuki atau akrab disapa Ahok menilai Risma terlalu berlebihan jika menggelar konferensi pers karena ucapannya terkait Surabaya dan Jakarta Selatan. “Bu Risma jadi baper (bawa perasaan), marah, gelar konferensi pers, seolah-olah aku diadu domba sama beliau,” katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/8). Dia menjelaskan, pernyataan mengenai perbandingan Surabaya dan Jakarta Selatan itu maksudnya memiliki kesetaraan administrasi, sama-sama pemerintahan kota. Alhasil, kurang tepat bilamana membandingkan Jakarta dengan Surabaya. “Misalnya Adipura. Ada enggak bandingin kota Surabaya sama Jakarta? Enggak. Adipura itu bandinginnya apa? Surabaya dengan Jakarta Pusat atau Jakarta Selatan, wali kota sama gubernur juga beda. Jadi itu yang saya maksud, Surabaya itu setaranya itu kayak Jakarta Selatan, kan sama-sama kota,” jelasnya. Sebelumnya, pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disapa Ahok, memicu kemarahan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma). Dia tidak terima jika keberhasilan Surabaya membangun trotoar disebut keberhasilan kecil dan dibandingkan ukurannya dengan Jakarta Selatan. Pernyataan kontroversial

Ahok ini bisa memicu kemarahan warga Surabaya. “Aku juga warga Surabaya yang punya harga diri,” kata Risma saat menggelar jumpa pers di ruang kerjanya, Kamis (11/8) kemarin. Risma menilai, pernyataan Ahok sama saja menghina dan merendahkan harga diri warga Surabaya. Risma memperlihatkan data. Luas Surabaya mencapai 374 kilometer persegi, sedangkan Jakarta 661,5 kilometer persegi. Kalau dibagi enam wilayah, luas Jakarta Selatan hanya sekitar 120 kilometer persegi. Dengan berpegang data ini, Risma secara tegas menolak jika Surabaya disebut sama luasnya dengan Jakarta Selatan. “Jadi Surabaya itu setengah lebih dibandingkan Jakarta,” ujarnya. Risma balik menyerang Ahok. Dia geram karena Ahok menyinggung Surabaya kaitannya dengan dukungan warga pada Risma. “Jadi ini bukan masalah pencalonan gubernur atau tidak. Tapi kalau begini saya jadi harus ngomong. Kenapa Surabaya diserang terus, kalau begini kan Surabaya dihina. Kalau warga Surabaya marah bisa bahaya makanya saya memutuskan untuk komentar lebih dulu,” kata Risma. Risma mengingatkan Ahok, jangan menyeret Surabaya dalam panasnya politik jelang pilgub DKI Jakarta. Dia menyindir Ahok yang seolah ketakutan bakal mendapat lawan kuat. Padahal Ahok punya modal sebagai calon petahana. “Aku salah apa? Warga Surabaya salah apa? tidak usah takutlah Pak Ahok, wong beliaunya itu incumbent (petahana),” kata Risma. (ssc/tit)


08 www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM 12-AGUSTUS-2016

-0.77% IHSG 5,377

1.0% NIKKEI

16,905

-0.1% STI 2,867

0.6% FTSE 6,911

0.3% KLCI 1,684

0.6% DJIA

18,614

0.5% NASDAQ

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

561,851

539,377

1,336.30 IDR/USD: 13,120

5,228

SUMBER: GERAIDINAR 12-AGUSTUS-2016

REI Pesimis Target Program Sejuta Rumah Tercapai

JAKARTA(BM)- Pembangunan program sejuta rumah yang dicanangkan pemerintah mulai menemui kendala. Ada beberapa kendala yang menghambat pembangunan program tersebut, diantaranya listrik, air bersih, pembebasan lahan dan infrastruktur. Maka itu Real Estate Indonesia (REI) memperkirakan target pembangunan 120 ribu rumah yang dikerjakan REI pada semester I-2016 dalam rangka menjalankan Program Sejuta Rumah yang dicanangkan pemerintah tidak akan tercapai sesuai rencana. Ketua Umum REI Eddy Hussy tidak memungkiri bila hingga saat ini pembangunan rumah dari program inipada kuartal I-2016 tercatat sudah terbangun sekitar 40-50 ribu

FOTO: BM/IST

PESIMIS: Pembangunan rumah untuk program sejuta rumah hingga saat ini baru mencapai 20 persen.

unit. “Sejuta rumah kita sampai semester I-2016 target kita harusnya sekitar 120 ribu, tapi

masih belum tercapai, ini jadi masalah REI juga. Kalau target pemerintah saya tidak berani

ngomong,” kata Eddy, ditemui di Kemenko Perekonomian, Lapangan Banteng, Jakarta Pu-

sat, Jumat (12/8). Namun, lanjut Eddy, pihaknya akan terus mengejar pembangunan sejuta rumah yang telah dicanangkan tersebut. Lebih lanjut, Eddy menyatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan PLN terkait masalah listrik terutama untuk daerah-daerah yang bermasalah dan belum dialiri listrik yang selama ini masih menjadi kendala utama. “Pembangunan ini akan kita genjot. Jadi memang ada daerah tertentu yang belum tersalurkan, seperti kabel dan tiang, hal ini terus kita koordinasikan. Memang semua pihak harus mendukung, tidak bisa hanya dari kita bangun. Kalau kita bangun terus listrik tidak ada, lalu KPR tidak bisa jalan itu tentu menghambat,” jelasnya.(nis/dra)

Minim Peserta Asuransi Pertanian di Jatim

SURABAYA(BM)- Pemanfaatan asuransi pertanian di Jawa Timur baru terserap pada lahan pertanian seluas 175 hektar sawah. Sedangkan untuk nasional saat ini masih terserap sekitar 400 ribu hektar sawah atau sekitar 30 persen dari target. Jumlah ini meningkat sedikit dibanding tahun lalu yang hanya terserap 300 ribu hektar sawah.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) akan terus melakukan sosialisasi asuransi pertanian di Jawa Timur. Karena, premi asuransi sektor ini di Jatim hingga semester I-2016 baru terserap sekitar Rp 200 juta-Rp 300 juta. Sementara, target nasional sekitar Rp 180 miliar. “Penyerapan ini masih jauh dari target. Karena itu,

kami terus melakukan sosialisasi. Hal ini disebabkan asuransi pertanian masih produk baru yang diluncurkan tahun lalu. Jadi masih butuh sosialisasi kepada para petani,” ujar Kepala Cabang Ritel Surabaya PT Jasindo Setiadi Imansyah di Surabaya kemarin Setiap hektar sawah, kata Setiadi, dikenai premi sebesar Rp 180 ribu. Namun, dari jum-

lah itu disubsidi pemerintah sebesar 80 persennya. Jadi setiap petani cukup membayar Rp 36.000 setiap hektar sawah yang diasuransikan. “Premi tersebut, nantinya para petani mendapat ganti rugi sebesar Rp 6 juta per hektar,” jelasnya. “Ganti rugi ini akan diberikan jika petani mengalami gagal panen atau bencana alam,”

kata Setiadi. Pada semester kedua tahun ini, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini akan menggencarkan sosialisasi agar tercapai target premi di sektor pertanian. “Saat ini memang banyak petani yang belum mengerti tentang asuransi. Atau mengerti tetapi masih takut atau ragu dengan asuransi,” ujarnya (top/tit)

Lazada Dukung UMKM Indonesia

SURABAYA(BM)-Pemerintah Indonesia saat ini tengah gencar mempromosikan UKM. Guna mendukung program tersebut Lazada Indonesia merilis buatan Indonesia, dari Indonesia untuk Dunia, Jumat (12/8). Kegiatan yang merupakan kolaborasi Lazada dengan para pelaku usaha kecil menengah di Indonesia dengan menampilkan produk lokal berkualitas tinggi untuk menjawab kebutuhan konsumen pasar online yang terus bertumbuh. Kampanye ini merupakan prioritas bagi Lazada Indonesia untuk dapat berkontribusi terhadap pengembangan industri UKM dengan cara hubungkan industri lokal dengan pasar luar negeri. Data Kementerian Koperasi dan UKM, tahun ini terdapat 57,9 juta unit usaha kecil menengah, atau sekitar 23,2 persen dari total penduduk

FOTO: BM/IST

BANTU: Salah satu produk UKM yang ditawarkan melalui e-commerce mampu menembus pasar dunia.

Indonesia yang berjumlah 255 juta jiwa. Kontribusi industri UKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) diperkirakan mencapai 58,92 persen. Semakin meningkatnya ragam usaha yang dirintis pengusaha lokal, kompetisi yang

semakin tinggi memicu industri UKM untuk memikirkan alternatif cara dalam memasarkan produknya. Salah satunya adalah melalui platform bisnis elektronik (e-commerce). Industri UKM di Indonesia dapat memetik keuntungan dari transformasi digital yang

terjadi saat ini. Salah satu contoh kesuksesan pengusaha lokal yang meraih keberhasilan di bidang ini seperti Ihsan, pemilik brand Indo Camera Bag dari Malang yang bergabung dengan Lazada Indonesia. Ihsan mengungkapakan, awalnya sejak kuliah, dia memulai usahanya dengan menjual aksesoris kamera. Namun, sayangnya bisnis tidak berkembang, karena hanya bertindak sebagai reseller yang kualitas produknya tidak dapat dipastikan. “Akhirnya kami bergabung dengan Lazada Indonesia setelah memutuskan untuk menjual sepatu produksi rumahan. Melalui Seller Center Lazada, saya dapat dengan mudah melakukan pengelolaan stok dan order dari konsumen, bahkan saat saya menerima order dalam jumlah luar biasa banyak. Kami pernah menerima order hingga 1.500

pasang sepatu dalam satu hari. Saat ini kami terpilih menjadi salah satu seller untuk menjual produk melalui Lazada Malaysia,” paparnya. Pengusaha lokal lainnya, Novita Maria, pemilik toko Makanan Enak dari Surabaya. Dirinya memanfaatkan platform jual online Lazada, kini bisa menjangkau lebih banyak konsumen dibandingkan hanya berjualan melalui toko offline yang dimiliki. “Komitmen Lazada adalah untuk dapat mengembangkan para pelaku UKM di Indonesia dengan memberikan akses terhadap lebih banyak konsumen dan tidak hanya di Indonesia. Kami percaya bahwa dengan mendukung pertumbuhan dan kualitas pelaku UKM melalui e-commerce dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia dan meningkatkan kualitas industri e-commerce tanah air,”jelas Co-CEO Lazada Indonesia, Florian Holm. (nis/dra)

Sajian Menu Nusantara di Hotel Ciputra World

SURABAYA(BM)-Kampanye terhadap cinta produk lokal Indonesia tidak dikumandangkan. Semakin banyak orang yang memakai dan menggunakan produk lokal, maka akan semakin besar permintaan yang diterima pengrajin atau petani lokal dari tiap daerah. Hal ini tentu membawa keuntungan tersendiri bagi para pengusaha lokal. Menyambut Hari Raya Kemerdekaan Indonesia pada bulan Agustus ini, Hotel Ciputra World Surabaya memberikan sajian lokal dengan menyajikan ragam makanan tradisional dari seluruh wilayah Indonesia. Tidak semua masyarakat Indonesia mengenal ragam masakan Indonesia mulai dari Sabang hingga Merauke. Umumnya masyarakat hanya mengenal masakan yang itu-itu saja, seperti Soto Betawi, Gado-Gado, Rujak Cingur, Nasi Rawon, Nasi Rames dan lainnya. Pada bulan Agustus ini, sebagai bentuk penghormatan akan datangnya Hari Raya Kemerdekaan Indonesia, tim kulinari Hotel Ciputra World telah

menyiapkan ragam menu spesial, makanan-makanan unik, dari beberapa wilayah di Indonesia. Mulai tanggal 1 hingga 7 Agustus 2016, tim kulinari menyiapkan masakan khas Sumatera. Khusus bulan Agustus ini, Executive Chef Hotel Ciputra World, Chef Kelana, berencana membuat menu lain yang akan memperkaya pengetahuan dan meningkatkan selera makan. Menu-menu itu, antara lain, Gulai Tunjang, Asam Keu-eung, Arsik, Timphan, dan lainnya. Thimphan sendiri adalah makanan ringan asal Aceh yang terbuat dari ulenan tepung beras, dicampur dengan jus nangka dan diberi isian kelapa manis. Menu lainnya diantaranya menu Jawa. Selain menyajikan makanan Jawa yang sudah sering dikenal, Chef Kelana akan menyajikan menu yang tidak kalah enak, seperti Tauge Goreng, Ketupat Sayur, Soto Betawi, Empal Gentong, Nasi Liwet dan lainnya. Aneka jajanan juga tidak ketinggalan untuk disajikan

KURS MATA UANG

FOTO: BM/IST

LOKAL: Sajian menu nusantara yang ditawarkan untuk masyarakat yang ingin tahu kelezatan ragam makanan di Indonesia.

guna menyempurnakan suasana khas Jawa tradisional di The Gallery Restaurant. Tim kulinari akan mengajak para tamu menikmati menu khas Bali dan Lombok. Memang tidak ada yang bisa memisahkan masakan Ayam Betutu dengan Pulau Bali, atau Ayam Taliwang dengan Pulau Lombok. Jika ditelusuri lebih dalam, masih banyak masakan khas Bali dan Lombok yang tidak kalah

enak dengan Ayam Betutu atau Ayam Taliwang. Maka itu Chef Kelana akan mengeluarkan ragam masakan Bali dan Lombok seperti Bebek Betutu, Sambel Embé, Plecing Kangkung, Tum Ayam, dan lainnya. Kalimantan, Sulawesi serta Papua juga memiliki menu yang patut dicoba. Pada minggu terakhir di bulan Agustus, tim kulinari lebih banyak mengeksplor sajian khas dari daerah Kalimantan, Sulawesi dan Papua. Seperti misalnya Saraba, Soto Banjar, Ikan Bakar Manokwari, Coto Makassar dan lainnya. Tepat Hari Kemerdekaan Indonesia, The Gallery Restaurant mengeluarkan ragam menu, tidak hanya dari seluruh Indonesia, juga menu Internasional. Membicarakan mengenai tujuan dari eksplorasi ragam masakan tradisional Indonesia ini, menurut Chef Kelana, selain untuk menambah pengetahuan dan mengajak masyarakat mencintai keragaman budaya lokal, juga untuk mengembalikan rasa otentik dari masakan khas itu sendiri.(sur/dra)

SUMBER: KLIKBCA.COM 12-AGUSTUS-2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13123.00 9748.58 14668.38 10106.20

BELI 13103.00 9728.58 14568.38 10026.20

KULINER

Lezatnya Mooncake di Sheraton Surabaya

FOTO: BM/AMAR

KUE BULAN : Chef Suparno memeragakan pembuatan dan penyajian Kue Bulan di Lung Yuan Restoran, Surabaya Sheraton Hotel & Towers.

SURABAYA(BM) –Menu mooncake atau kue bulan, merupakan hidangan yang dinantikan dalam kaitannya dengan perayaan Mooncake Festival atau perayaan kue bulan. Pada hari istimewa ini, masyarakat Tionghoa di Indonesia berkumpul bersama keluarga serta menikmati kue bulan bersama teh Cina yang rasanya pahit. Tradisi lain yang tak terlewatkan adalah menghantarkan kue bulan kepada orang-orang terkasih yang diiringi dengan harapan baik. Tradisi perayaan ini sendiri telah dimulai sejak lebih dari 2.200 tahun yang lalu. Mayoritas masyarakat mempercayai bahwa perayaan ini merupakan bentuk ucapan syukur atas hasil panen yang berlimpah dan setiap penanggalan Imlek ke-15 pada bulan ke-8, mereka menikmati pemandangan bulan purnama sambil menikmati kue bulan. “Hadir dengan bermacam rasa, kue bulan merupakan satu komponen yang tak boleh terlewatkan dalam perayaan ini. Secara tradisional, umumnya kue bulan terbuat dari kacang merah, biji teratai putih dan teratai merah serta dipadukan dengan telur asin,” ujar Chef Suparno di Surabaya Sheraton Hotel & Towers. Dijelaskan bahwa kue bulan berisi daging, sayuran, serta kacang-kacangan. Selain itu, menurut tradisi, mereka yang mendapatkan egg yolk (kuning telur) paling besar dalam kue bulan, maka keberuntungannya sepanjang tahun juga akan besar. Bertempat di Lung Yuan Restaurant, Chef Suparno menampilkan kepiawaiannya membuat kue bulan jenis snow skin. Ada lapisan kulit pembungkus yang lembut, serta rasa yang lezat, tentunya kesempatan ini mampu meningkatkan pengalaman kuliner setiap pihak yang mencoba. “Kue bulan jenis snow skin ini selain memiliki rasa yang akan menggoyang lidah, juga secara visual tampil dengan atraktif karena tersaji dalam aneka warna,” jelasnya. Menyambut Mooncake Festival, masyarakat Surabaya dapat menikmati kelezatan kue bulan karena tim kuliner Sheraton Surabaya Hotel & Towers menghadirkan kreasi kue bulan dengan tiga pilihan varian rasa: pandan, durian, dan white lotus.(sab/dra)

Majapahit Tawarkan Empat Varian Mooncake SURABAYA(BM)-Sarkies Restaurant, di Hotel Majapahit Surabaya, kembali menghadirkan Mooncake Festival atau Festival Kue Bulan tahun ini. Tradisi yang berasal dari perayaan di Tiongkok dan Vietnam untuk mensyukuri hasil panen. Kue Bulan dinikmati bersama keluarga pada pertengahan September. Tekstur kue yang lembut, manis dengan isian kuning telur yang gurih dan kulit serta empuk, namun kuat melambangkan hidup yang penuh perjuangan dan nuansa. F e s t i v a l yang dirayakan masyarakat keturunan Tiongkok di seluruh dunia, termasuk warga Tionghoa di Surabaya. Mereka memiliki tradisi untuk mengirimkan kue bulan kepada kerabat, sahabat dan kolega. Menurut Igga Mone, Marketing CommuFOTO: BM/IST nication Hotel MaTAWARKAN: Penawaran kue bulan japahit Surabaya, dengan empat rasa menjadi daya m e s k i p e ra y a a n tarik tersendiri. Festival Kue Bulan masih akan berlangsung bulan depan, namun banyak yang sudah mulai memesan kue saat ini. “Banyak yang sudah memesan jauh hari untuk dikirimkan kepada kerabat, sahabat atau kolega menjelang perayaan itu,” katanya. Sarkies menawarkan pilihan empat varian rasa yaitu Red Bean, White Lotus, Red Lotus dan Tausa. Pemesan bisa memilih dengan atau tanpa isian kuning telur. Menurut Igga, yang menjadi favorit adalah varian Lotus dengan isian kuning telur. Igga mengatakan, kue bulan bisa didapatkan satuan atau per kotak dengan atau tanpa isian kuning telur. Pemesanan lebih dari 10 kotak akan mendapat harga khusus. Pembeli yang memesan lebih dari 50 kotak, dapat menyertakan logo sesuai keinginan. Biasanya yang memesan dalam jumlah banyak adalah perusahaan untuk dkirimkan kepada kolega atau klien. Syahroni, Chef Sarkies Restaurant, mengatakan untuk menjaga kualitas dan rasa, pihaknya mengimpor semua bahan dan membuat Kue Bulan dengan resep asli sejak bertahun-tahun lalu. (nat/dra)


09 www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Modal 19 Kursi, PDIP Tak Bersikeras Usung Cagub BM/ROFIQ KURDI

Kusnadi: Tergantung Hasil Survei, Minimal Cawagub

Kusnadi

SURABAYA (BM) – Bermodal 19 kursi di DPRD Jatim tak membuat PDIP bersikeras mengusung calon gubernur (Cagub) di Pilgub Jatim 2018. Padahal tinggal satu kursi lagi yang dibutuhkan untuk bisa mengusung Cagub. “Kami punya mekanisme, yakni tergantung hasil survei. Tapisudahadakesepakatan,kalautidak bisa Cagub yang minimal Cawagub. Kita ini kan parpol, kalau hanya sebagai ‘bus kota’ saja kita nggak mau,” tutur Ketua DPD PDIP Jatim, Kusnadi. Menurutnya, saat ini PDIP masih

melakukan proses penjaringan dan penyaringan yang dilaksanakan hingga akhir tahun ini dan selambat-lambatnya awal 2017. “Kita harus melaksanakan proses itu. Nanti kita akan melihat dari kader maupun anggota DPRD asal PDIP atau dari tokoh warga masyarat yang berminta menjadi Cagub,” jelasnya. Walaupun mereka itu belum mendaftar lewat PDIP, tapi popularitas dan elektabilitasnya bisa diketahui berdasarkan hasil survei yang rencananya akan dipublikasikan September mendatang. Survei juga akan dilakukan lebih sempit, per wilayah (kabupaten/kota) bukan regional (provinsi). “Agak sedikit mahal tapi

hasilnya kan lebih maksimal. Tapi wilayah yang ada kabupaten/kotanya seperti Madiun kita jadikan satu,” tandasnya. Survei itu untuk kepentingan Pilgub atau Pilkada serentak? “Pilkada serentak yang di dalamnya ada Pilgub, kalau satu-satu biayanya akan sangat besar sekali.” Di antara kader PDIP yang masuk survei terdapat nama Abdullah Azwar Anas (bupati Banyuwangi), Said Abdullah (anggota DPR RI), Bambang DH (anggota DPRD Jatim/ ketua Bappilu DPP PDIP) maupun Tri Rismaharini (walikota Surabaya). BagaimanadenganKusnadi?Secara formal dia tak bisa mencalonkan atau dicalonkankarenastatusnyapimpinan

DPRD Jatim. “Saya sudah meneken pakta integritas utuk tidak mencalonkan diri maupun dicalonkan sebagai kepala daerah maupun wakil, kecuali DPP memberikan penugasan. Kalau mencalonkan dan dicalonkan secara aktiftidakboleh,”tandasnya.(rdl)

Kami punya mekanisme, yakni tergantung hasil survei. Tapi sudah ada kesepakatan, kalau tidak bisa Cagub yang minimal Cawagub. Kita ini kan parpol, kalau hanya sebagai ‘bus kota’ saja kita nggak mau,” - KUSNADI -

Ketua DPD PDIP Jatim

Gus Choi Dorong Rendra Maju Pilgub Jatim Besok, Pengukuhan Bakal Dihadiri Para Kandidat Gubernur SURABAYA (BM) - Mantan Ketua DPW Partai Nasdem Jatim, Effendy Choirie (Gus Choy) mendorong Rendra Kresna yang saat ini resmi menjabat ketua DPW Partai Nasdem Jatim untuk maju pada Pilgub 2018. Hal ini menjadi menarik karena sebelumnya, mantan petinggi PKB itu mendukung Wagub Jatim, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) untuk maju memperebutkan kursi Jatim 1. Meski mendapat dorongan dari Gus Choy, Rendra menyatakan tidak akan maju Pilgub. Sebaliknya, dia akan mendukung kader Nasdem yang akan maju, meskipun nantinya tetap melalui mekanisme partai. “Saya tidak akan maju Pilgub Jatim. Saya akan dukung keputusan partai siapa yang akan dicalonkan. Saya konsentrasi membesarkan Nasdem di Jatim,” tegas Rendra usai acara Sekolah

Legislatif dan Sekolah Kader ‘Save Jawa Timur dari Narkoba, Korupsi, Terorisme, Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak’ di Hotel Mercure Surabaya, Jumat (12/8) malam. Namun statemen Rendra balik ‘dimentahkan’ Gus Choy. Menurutnya Rendra punya potensi untuk memimpin Provinsi Jatim. “Pak Rendra salah seorang tokoh yang punya potensi. Kami tetap melakukan survei dan pemetaan,” tukasnya. Sementara itu pada Pemilu mendatang Rendra tak ingin

Pak Rendra salah seorang tokoh yang punya potensi. Kami tetap melakukan survei dan pemetaan.” - EFFENDY CHOIRIE -

Sekjen DPP partai Nasdem

menjadikan perolehan kursi legislatif sebagai targetnya. Rendra berjanji akan membawa Nasdem minimal menduduki tiga besar perolehan suara di Jatim dalam Pileg 2019. “Minimal Nasdem masuk tiga besar,” tegasnya. Rendra, mantan ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Malang Rendra yang juga Bupati Malang kemarin resmi menjabat ketua DPW Partai Nasdem Jatim setelah pada 11 Agustus lalu menerima SK dari DPP Partai Nasdem. “Kami ketua lama menyambut dengan suka cita Pak Rendra Kresna untuk menjadi ketua DPW Nasdem Jatim. SK-nya 11 Agustus kemarin. Beliau sudah ketua, hanya saja masih transisi. Nanti pelantikannya di JX International pada 14 Agustus dan mengundang seluruh DPC se-Jatim dan kader sekitar 6.000 orang,” Gus Choi yang akan mendapat tugas baru sebagai Sekjen DPP Partai NasDem. Dalam acara pelantikan Ren-

dra besok, beberapa kenadidat gubernur Jatim diundang hadir. “Bu Mensos Khofifah, Wagub

Jatim Gus Ipul dan anggota DPR RI Hasan Aminuddin diundang. Semua ketua partai juga diun-

dang, baik yang calon gubernur atau tidak. Ketua PKB Jatim Abdul Halim Iskandar juga diun-

BM/FAIZAL ABDILLAH

SAVE JATIM: Partai Nasdem Jatim menggelar Sekolah Legislatif dan Sekolah Kader ‘Save Jawa Timur dari Narkoba, Korupsi, Terorisme, Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak’ di Hotel Mercure Surabaya, Jumat (12/8).

PDIP: 67,56% Saham Publik Bank Jatim Didominasi Asing Gubernur Sebut Kepemilikan Pemprov Masih Mayoritas SURABAYA (BM) – Seluruh fraksi di DPRD Jatim menyetujui Raperda tentang Perubahan atas Perda No 1 Tahun 1999 tentang Perubahan Bentuk Badan Hukum BPD Jatim dari Perusahaan Daerah menjadi PT BPD Jatim, Jumat (12/8). Perubahan Perda ini dilakukan agar ruang gerak PT BPD Bank Jatim dalam mengeksplorasi potensi ekonomi dan keuangan syariah di Jatim lebih leluasa. Terlebih Jatim menjadi salah satu provinsi yang memiliki potensi tinggi bagi perkembangan ekonomi syariah di Indonesia. “Selain memiliki kegiatan ekonomi yang tinggi, postur de-

mografi Jatim juga mendukung pertumbuhan ekonomi dan keuangansyariah.Dari38jutapenduduk, sebanyak 36,7 juta (sekitar 96,6 persen) di antaranya beragama Islam,” kata Juru Bicara Fraksi PKB, Aisyah Lilia Agustina saat rapat paripurna DPRD Jatim.

Namun ada yang mengejutkan saat Fraksi PDIP menyampaikan pandangannya. Fraksi yangdipimpinSriUntariitumenyetujuipenggedokanPerdanamun dengan sejumlah catatan‘kritis’. Di antaranya perlu adanya sosialisasi dan ajakan kepada

BM/ROFIQ KURDI

PENANDATANGANAN PERDA: Pimpinan DPRD Jatim dan Gubernur Soekarwo menandatangani persetujan bersama Perda tentang Perubahan atas Perda No 1 Tahun 1999 tentang Perubahan Bentuk Badan Hukum BPD Jatim dari Perusahaan Daerah menjadi PT BPD Jatim, Jumat (12/8).

Lingkungan

Aliran Bengawan Solo Tecemar Berat

Namun Gubernur Jatim, Soekarwo membantah pernyataan Fraksi PDIP yang disampaikan dalam pandangan akhir fraksi tersebut. “Lho, bukan Bank Jatim, itu bank lain,” katanya usai paripurna. Soal IPO (Initial Public Offering)? “Ndak, ndak, yang IPO hanya 20 persen. Jangan salah, nanti dikira Bank Jatim dikuasai asing. Pemprov masih mayoritas, 50 persen plus,” tandasnya. Mengapa masuk IPO, kata gubernur, agar ‘likuidnya’ bertambah tapi tidak dari APBD. “Jadi sekarang itu dalam kondisi sangat krisis maka manajemen yang harus diatur seperti yang disinggung Pak Bambang (Brodjonegoro, Menteri PPN/Kepala Bappenas) jangan terlalu berpikir oh seperti ini tentang APBN dan APBD.Carisolusipembiayaanlain karena ini dalam posisi turun pembiayaan kita,” paparnya. (rdl)

segenap masyarakat Jatim, terutama bagi perseorangan maupun lembaga yang memiliki potensi ekonomi agar mau ikut memiliki saham Bank Jatim. “Data terakhir, per 31 Mei 2016, persentase kepemilikan saham publik PT Bank Jatim ternyata didominasi oleh asing yaitu sebesar 67,56%,” kata Jubir Fraksi PDIP, Giyanto. “Bandingkan dengan data per 31 Juli 2012, dimana pihak investor asing baru menguasai 15,07% saham publik.” Lanjut Giyanto, makin lama porsi kepemilikan asing dalam saham publik Bank Jatim ternyata semakinbesar.Dengandemikian, keuntunganmayoritasdarisaham publik Bank Jatim makin lama makin banyak yang mengalir ke luar negeri. “Karena itu perlu ada upaya sosialisasi dan penyadaran agar saham publik Bank Jatim dapat lebih banyak dimiliki oleh masyarakat JawaTimur,” katanya.

SURABAYA (BM) - Aliran sungai Bengawan Solo bagian hilir yang masuk Jawa Timur dari Jawa Tengah saat ini pada kondisi kategori cemar berat. Kondisi cemar berat ini mulai naik turun seiring dengan karakteristik wilayah yang ada di beberapa daerah, dimana lebih banyak industri maupun limbah domestik yang terbuang di daerah aliran sungai. Seperti di daerah Dungus, Jatim, konsentrasi COD atau BOD mulai menurun. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Jatim, Bambang Sadono melalui Kabid Pengawasan dan Pengendalian Lingkungan, Ir Uda Hari Pantjoro MM mengatakan, BLH Jatim juga berupaya melaksanakan beberapa kegiatan yang terkait dengan pengendalian pencemaran di wilayah sungai. Kegiatan itu diantaranya pemantauan kualitas air di wilayah Bengawan Solo sebanyak 16 titik pantau dengan frekuensi lima kali dalam setahun (Juni, Juli, Agustus, September, dan Oktober) dengan 25 parameter. Selanjutnya, BLH Jatim juga melangsungkan pengawasan pengelolaan lingkungan pada perusahaan atau kegiatan usaha di wilayah sungai Bengawan Solo. Dari hasil pemantauan kualitas air terdapat empat parameter yang rata-rata tidak memenuhi baku mutu, yaitu TSS, BOD. Fecal Coliform, dan Total Coliform. “Nilai STORET pada DAS Bengawan Solo tahun lalu pada kisaran antara – 64 sampai dengan – 166 sehingga seluruh lokasi pemantauan DAS Bengawan solo pada 16 titik pantau masuk kategori cemar berat,” katanya. Sebelumnya pada bulan ini juga terdapat kegiatan susur sungai Bengawan Solo yang dilakukan oleh tim gabungan dalam rangka Pra Kongres Sungai Indoensia (KSI) II Jatim. Dalam ekspedisi, Koordinator Garda Lingkungan Jatim melihat perubahan pemanfaatan bantaran. Kanan kiri sungai Bengawan dari Sembayat, banyak tanah di dekat bantaran yang ditanami pisang dan padi. Lepas 10 menit berikutnya ditanami pohon trembesi,randu, dan lamtoro. Setelah itu mendekati muara masih terdapat banyak timbunan sampah di bantaran sungai. Lalu memasuki TPI (tempat pelelangan ikan) Tanjung Sedayu sudah mulai bersih dan bantaran banyak ditumbuhi mangrove. (zal/rdl)

ganda di di sekolah dan di indutri. “Karena itu, pergub-nya sedang kami proses sekarang. Sedang dikaji dan didiskusikan dengan ketua MKKS (musyawarah kerja kepala sekolah, Red),” tuturnya. Melalui Pergub, dia berharap penyelarasan SMK dengan dunia industri bisa tercapai. Pihak sekolah bisa mempersiapkan sumber daya manusia sesuai dengan kebutuhan industri. Demikian juga sebaliknya, dunia industri bisa terlibat langsung dalam pengembangan pendidikan SMK. Baik di bidang industri rekayasa, garmen, retail, dan berbagai bidang keahlian lainnya. “Ini seiring dengan tuntutan sertifikasi lulusan SMK dan magang,” jelasnya. Di Jatim, ada sekitar 500 ribu siswa yang lulus setiap tahun-

nya. Dari jumlah itu, yang melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi hanya sekitar 30 persen. Sementara 70 persen lainnya melanjutkan kerja. Mulai dari wirausaha, melanjutkan

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Upaya untuk meningkatkan kompetensi SMK terus dilakukan. Sebagai sekolah kejuruan, SMK memiliki banyak keunggulan. Pemerintah Provinsi Jawa Timur pun akan memperkuat kompetensi lulusan SMK melalui peraturan gubernur. Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful Rachman mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengajukan adanya peraturan gubernur tentang SMK. Regulasi tersebut dibuat untuk memperkuat SMK dengan industri. Terutama di Jawa Timur. “Apalagi, fokus Jawa Timur ad-

alah meningkatkan kualitas SMK,” katanya, Jumat (12/8). Menurutnya, industri harus bisa menerima SMK. Selama ini, kerja sama dengan industri dilakukan oleh masing-masing sekolah. Mantan Kepala Badan Diklat Jatim itu menyebut, butuh payung hukum untuk menjaga agar industri juga proaktif menerima SMK. Baik untuk magang maupun untuk studi kunjungan industri. Harapannya, keahlian siswa SMK bisa semakin terasah dan menjadi tenaga kerja yang berkompeten. “Selama ini regulasi ini belum ada,” jelasnya. Kondisi itu berbeda dengan di Jerman. Saiful mengatakan, Jerman sudah memiliki regulasi yang memperkuat SMK. Salah satunya melalui program dual system, yakni sistem pendidikan

Saiful Rachman

usaha orang tua, ataupun kerja di industri. Karena itu, dibutuhkan langkah untuk memperkuat kompetensi dan lulusan SMK. Saiful berharap, lulusan SMK bisa cepat terserap di dunia kerja. Jika ada siswa yang belum terserap di dunia kerja, menurut dia, itu bukan karena lapangannya yang tidak tersedia. “Tapi terserap atau tidaknya karena perekrutan,” katanya. Dia menambahkan, setiap perusahaan memiliki kriteria tersendiri dalam merekrut karyawan. Lapangan kerja pun sangat terbuka. Meski begitu, ada proses seleksi yang harus dilalui. Terutama untuk memperoleh grade atau level-level tertentu. “Karena itu, SMK harus diperkuat, termasuk sertifikasi, juga link and match SMK dengan industri,” jelasnya.(sdp/rdl)

ISTIMEWA

Perkuat SMK dengan Industri, Dindik Jatim Ajukan Pergub Kadindik: Sedang Dikaji dengan Ketua MKKS

dang. Khofifah belum confirm, Gus Ipul sudah confirm,” tuturnya. (zal/rdl)

Bambang Sadono


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Kecaman Ahok Menuai Simpati pendidikan menurutnya juga tertata bagus,” ungkapnya. Politis senior ini menyatakan, dengan menyandang sebagai ibu kota Jawa timur, Kota Surabaya kerap pula menjadi Pilot Project atau percontohan nasional dalam beberapa program pembangunan. Sehingga tak heran, kalau secara fenomenal Kota Surabaya sering menjadi perbincangan di tingkat nasional. Kuswiyanto menambahkan, sebagai sesama kota besar, Surabaya dan Jakarta mempunyai karakter yang hampir sama. Ia menilai, Ahok saat menjadi Gubernur ada nilai prestasinya, namun disisilainselamakepemimpinannya juga menyisakan berbagai persoalan di masyarakat. “Komunikasinya kurang baik, banyak menyakiti (masyarakat) yang di bawah,”katanya. Belum lagi, beragam kasus yang menimpah dirinya, seperti kasus hukum Rumah Sakit Sum-

BM/AMAR

Kuswiyanto (Baju putih) dan Henky Kurniadi (Pakai Batik) saat berada di Surabaya.

ber Waras, kemudian reklamasi Pantai Utara Jakarta. Menurut Anggota DPR RI dapil IX (Tuban dan Bojonegoro) ini, sebagai kepala daerah Ahok semestinya juga memperjuangan banyak sisi, terutama nasib rakyat kecil. “Karena Jakarta adalah tumpuan Indonesia, bagaimana membuat dinamis,” jelasnya. Sementara itu, anggota DPR RI dari PDIP, Henky Kurniadi menganggap suasana memanas antara dua figur yang banyak digadang maju dalam Pilgub DKI, Risma dan Ahok adalah hal yang wajar. “Mendekati pilkada, aksi dan reaksi memang biasanya makin tinggi,” katanya. Namun demikian, politisi PDIP ini juga mengkritisi sikap Ahokyangmembandingkankota Surabaya dengan Jakarta Selatan itu akan menjadi masalah ketersinggungan. “Membanding-bandingkan satu kota dengan lainnya tak patut,” paparnya. Menurut legislator asli Surabaya ini, Surabaya merupakan kota besar, selain memiliki budaya yang luar biasa juga kental dengan sejarah. Surabaya juga juga tempat lahirnya tokoh perjuangan bangsa. “Mulai Cokroaminoto, Soekarno, semuanya orang-orang besar. Bahkan, tempat peristiwa 10 Nopember,” ungkapnya. Henky mengaku, pembangunan yang berjalan di kota Pahlawan ini juga luar biasa. Mulai sektor pariwisata, industri dan lainnya yang kemajuannya se-

BM / MADJI

GERAM: Aksi turun jalan melawan kecongkakan Gubernur DKI Ahok di Balaikota Surabaya juga diikuti kaum hawa, Jumat (12/8). Mereka merasa geram ketika pemimpinya diremehkan, dan menuntut Ahok untuk minta maaf kepada warga Surabaya dan menjaga ucapanya yang dinilai melukai hati warga Surabaya.

makin pesat. “Kota Surabaya adalah terminal perdagangan Indonesia Timur,” ungkapnya. Anggota DPR RI dapil I (Surabaya dan Sidoarjo) menilai Kota Surabaya bukan hanya maju tetapi juga terlihat aman dan nyaman. Di Surabaya banyak berdiri beberapa tempat ibadah

besar berdiri, mulai Masjid, Gereja dan tempat ibadah lainnya yang berdampingan. “Semakin nyaman, karena di sini ada Pangkalan TNI AL,” tandasnya. Ia mengharapkan, Ahok tak meremehkan Kota Surabaya. Dengan lambang, “Suro” yang

4 Guru Ikuti Seleksi Lomba Gupres

Pertumbuhan Ekonomi Lambat, Kadin-Pemkot Tak Kompak SURABAYA (BM) - Pansus RPJMD DPRD Kota Surabaya menilai antara Pemerintah Kota (Pemkot) dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) setempat tidak ada sinergisitas dalam membangun kota ini sehingga terkesan berjalan sendiri-sendiri. “Pada saat rapat RPJMD, Kadin sempat mengeluhkan selama ini belum bisa bertemu secara langsung menyampaikan pendapatnya kepada wali kota. Sehingga belum ada sinkronisasi dalam meningkatkan perekonomian di Surabaya,” kata anggota Pansus RPJMD Surabaya Agustin Poliana di Surabaya. Menurut dia, peran Kadin dalam membina masyarakat untuk bisa usaha sendiri secara tidak langsung membantu perekonomian di Surabaya. Kalau pemkot dan kadin berjalan sendiri-sendiri, lanjut dia, tentunya pertumbuhan ekonomi di Surabaya berjalan lambat. “Harapan kami ada sinkronisasi atau persamaan persepsi terkait program pemkot dan kadin. Khususnya dalam bidang perekonomian dan ketenagakerjaan. Jika keduanya terhubung, maka bisa menyelesaikan persoalan sosial seperti pengangguran akan turun, pelaku usaha di Surabaya juga bermunculan. Akhirnya ekonomi tidak lagi jatuh tapi merangkak naik,” katanya. Selain itu, lanjut dia, pihaknuya berharap kadin tidak harus melakukan komunikasi dengan wali kota saja, melainkan juga dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Surabaya. Hal sama juga dikatakan Sekretaris Pansus RPJMD DPRD Surabaya Herlina. Ia mengatakan sejauh ini Pemkot dan Kadin kurang bersinergi. “Kadin membuka peluang, tapi sejauh ini belum direspons,” katanya. Menurut dia, pihaknya berharap potensi yang ditawarkan oleh kadin bisa dimanfaatkan oleh pemkot. “Bisa saja melalui disperindag, warga Surabaya potensial bisa dilatih untuk berusaha mandiri sampai berkembang. Bicara MEA (masyarakat Ekonomi ASEAN), produk hasil dari warga yang dilatih tidak tidak hanya dijual di tingkat lokal, tapi nasional bahkan internasional,” katanya. Ketua Kadin Surabaya Jamhadi mengatakan pada saat pihaknya diundang rapat RPJMD oleh DPRD Surabaya, ia sudah menyampaikan bahwa dalam UU 1 Tahun 1987, kadin merupakan mitra strategis dari pemerintah sekalius wadahnya dunia usaha.(has/udi)

SURABAYA (BM) - Semangat pantang menyerah dan tidak mudah putus asa mampu mengantar empat guru Surabaya mengikuti seleksi lomba guru tingkat nasional. Tiga orang di antaranya mengikuti seleksi lomba guru berprestasi (gupres) tingkat nasional dan satu orang mengikuti seleksi lomba anugerah konstitusi. Mereka yang mengikuti seleksi gupres yakni Biwara Sakti Pracihara, Sukamto, Puguh Handoyo, dan Sriyanto wakil guru Surabaya dalam lomba anugerah konstitusi. Biwara Sakti Pracihara atau yang akrab dipanggil Praci ini menuturkan, pengalamannya untuk dapat mengikuti seleksi gupres tingkat nasional banyak

tantangan. Setelah gagal mengikuti gupres tingkat kota pada tahun 2014, dirinya tidak begitu saja putus asa. Kemudian, mendaftar kembali pada seleksi gupres tingkat kota namun pada tahun 2015 hanya mampu menduduki peringkat tiga. Baru tahun 2016 ini dirinya menjadi juara I tingkat provinsi dan mewakili Jawa Timur ke tingkat nasional. “Modalnya cuma satu yakni semangat bonek (bondo nekad),” kata dia, Jumat (12/8). Guru SMKN 12 jurusan DKV tersebut menambahkan, semangat untuk terus mengikuti seleksi tidak lain kerena selama ini belum ada guru produktif SMK di Surabaya yang menjadi gupres tingkat nasional. “Itu

BM/SULUH DP

BERPRESTASI: Kepala Dispendik Surabaya, Ikhsan (tengah), bersama empat guru yang akan berangkat mewakili Semangat Bonek Antar Guru Surabaya ke Tingkat Nasional.

merupakan motivasi saya untuk terus mengikuti seleksi,” jelasnya. Praci lolos berkat karya “Media Pembelajaran Buku Tutorial Desain Grafis Berbasis Entrepreneurial”. Praci juga berkisah untuk dapat lolos ke tingkat nasional harus memiliki strategi tersendiri baik dalam penyusunan protofolio maupun dalam mempresentasian karya. Pertama untuk portofolio meskipun tidak tebal harus semua komponen yang terkandung harus terisi dengan lengkap serta pada saat melakukan presentasi harus menarik perhatian para juri. “Waktu presentasi saya menggunakan XBanner untuk menampilkan prestasi, baik secara nasional, internasional, maupun social,” terangnya. Berbeda dengan Praci, Sukamto, guru SMALB Karya Mulia, menggunakan metode kreatif dalam mengajari anak tuna rungu membuat sepatu biasa menjadi karya yang luar biasa. Metode tersebut dinamai SSJ (Sim Salabim Jadi). Dengan waktu singkat para siswa mampu menyulap sepatu mejadi barang yang siap untuk dipasarkan. “Caranya yakni para siswa terlebih dahulu mensimetriskan pola gambar pada dua sepatu termasuk coraknya, kemudian baru di cat,” katanya.(sdp/udi)

berarti berani dan “Boyo yang maknanya berbahaya. Maka menurutnya, berdasarkan bahasa Sansekerta maknanya,

bahwa orang-orang di sini (Surabaya) berani menghadapi tantangan. “Jadi tidak bisa ditantang,” katanya.(dji/sab/udi)

SOSOK

Suka Berorganisasi SAAT awal masuk ke Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya, sedikit pun tak pernah terbesit di benak Zainal Abidin untuk menjadi aktivis kampus. Sebagai lulusan pondok pesantren, daa hanya berpikir bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi. Menyelesaikan pendidikan dasar hingga SMA di Sukorejo, Situbondo, pria muda ini baru kembali ke Kota Surabaya setelah 12 tahun menimba ilmu di Pondok Pesantren Salafiyah Zainal Abidin Syafiiyah di Situbondo. “Masuk Unitomo saya langsung aktif di Himpunan Mahasiswa Sosial. Namun, akhirnya saya aktif di PMII Komisariat PMII Perjuangan Unitomo Surabaya,” tutur pria kelahiran Sampang 32 tahun silam ini, Jumat (12/8). Ditemui di kantornya di Jalan Kahuripan Surabaya, mantan Ketua Dewan Legislatif (DLM) Unitomo di tahun 2006 ini mengaku sangat suka berorganisasi, khususnya di bidang sosial. Hal itulah yang kemudian mengantarkannya sebagai Ketua II di Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam (PC PMII) Kota Surabaya. Sambil melakoni bisnis wiraswastanya, pria yang akrab disapa Zainal ini juga pernah aktif di dunia politik. “Prinsip hidup saya adalah terus berkarya akan mengasah otak kita untuk terus maju. Paling tidak, ada yang lita berikan pada Kota Surabaya, sumbangsih sebagai putra Jawa Timur dan kalau mampu mari berbuat untuk negeri Indonesia tercinta ini,” papar salah satu pendiri Garda Bangsa di Kecamatan Gubeng Surabaya ini. Bosan dengan dunia politik praktis, mantan Pengurus PAC Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Gubeng ini aktif di Pengawas Pemilu pada 2013-2014 lalu. Zainal Abidin terpilih menjadi Ketua Panwascam Tambaksari. Tak berhenti di situ, Dia akhirnya juga terpilih sebagai Koordinator Dapil 2 Panwas Kota Surabaya. “Alhamdulillah waktu itu saya dipercaya untuk memimpin pengawas pemilu di dapil 2 Kota Surabaya, meliputi Kecamatan Tambaksari, Kenjeran, Semampir dan Pabean Cantian,” jelasnya. (sab/udi) BM/AMAR

SURABAYA (BM) – Pembelaan atas sindiran Gubernur Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama, terhadapWalikota Surabaya, Tri Rismaharini, yang menganggap Kota Surabaya hanya seluas Jakarta Selatan, hingga kini masih terus bergulir. Legislator DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), Kuswiyanto, misalnya, meminta Basuki Tjahaya Purnama yang juga akrab disapa Ahok tak meremehkan Kota Surabaya. Pasalnya, di bawah kepemimpinan Risma, Kota Surabaya lebih maju dari kota-kota yang lain. “Prestasi Surabaya luar biasa banyak,” tegasnya, Jumat (12/8). Di bawah kepemimpinan Risma, Kota Surabaya semakin indah dan ramah lingkungan. Hal ini yang membuat Kota Surabaya berhasil menorehkan prestasi tingkat nasional bahkan beberapa kali mendulang prestasi di ajang internasional. “Di bidang

Melihat Kehidupan Ali Prapanca Korban Pembongkaran Strenkali Jagir

Cuma Bisa Pasrah dan Berharap Keadilan Banyak cerita menarik muncul ke permukaan setiap kali terjadi kasus pembongkaran dan penggusuran yang dilakuklan petugas Satpol PP. Wartawan Berita Metro, Hasan N Rahmad, mencoba menelusuri berbagai cerita di balik pembongkaran stren Kali Jagir. HASAN – SURABAYA MUNGKIN kita belum mengenal siapa Ali Prapanca itu. Sosok anak usia 10 tahun yang masih duduk di bangku kelas V SDN Ngagel Surabaya itu, kehidupansehari-harinya sungguh menyentuh hati banyak orang. Ali, sapaan bocah itu sudah menempati stren kali sejak masih bayi. Artinya, sudah 10 tahun Ali bersama kedua orang tuanya tinggal di rumah ukuran 3x7 meter persegiitu. Raut kesedihan saat ditanya tersirat pada bocah yang berkulit legam itu. Bajunya yang kumal, tidak berbenik tampak ter-

buka,menunjukkandadanyadan terlihat tulang rusuknya. Ali Prapanca dilahirkan dari pasangan suami istri yang kerjanya sebagai pemulung. Terkadang, Ali juga membantu mencari tambahan uang dengan cara mengamen. “Saya kadang ngamen habis pulang sekolah. Cari uang untuk jajan dan membantu bapak sama ibu,” ucap Ali, saat ditanya. Bapak ibunya yang asli Madiun harus merantau ke Surabaya, Kehidupan keras kota Surabaya akhirnya Ali dan kedua orang tuannya memilih Strenkali sebagai tempat tinggal-

nya. Namun, mereka sudah berKTP Surabaya. Awal mula mereka tinggal di strenkali lantaran tidak punya sanak saudara yang bisa menampung di Kota Pahlawan ini. Bapak ibunya Ali harus membeli tanah strenkali kepada pengurus warga di situ. Besarnya sekitar 1,5 juta sampai 2 juta rupiah. Sungguh sangat ironis tanah strenkali diperjualbelikan sama orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Kalau kita melihat dari 50 KK itu adalah korban pemanfaat sejumlah orang yang tidak bertanggung jawab. Mereka bahkan sudah tahu kalau tanah itu merupakan tanah pemerintah daerah kota Surabaya. Ali kecil seakan tidak menghiraukan akan rumahnya yang telah dibongkar pihak Sapol PP Surabaya. Jam 08.00 WIB dengan 4 truk yang dibantu pihak aparat kepolisian telah meng-

habiskan rumah strenkali. Sebanyak kurang lebih 50 kepala Keluarga yang tinggal di situ harus rela kehilangan tempat tinggalnya. Ali kecilpun saat itu sudah di sekolah untuk menuntut ilmu. Dia merasa terkejut, saat didapat rumah tinggalnya terlah rata dengan tanah.

Kesedihan pun tidak bisa ditutupi dari wajahnya yang polos. “Saya bingung mau tidur dimana. Gak tahu apakah besok sekolah atau tidak,” papar Ali. Belas kasihan tidak tampak dari petugas Satpol PP Surabaya. Mereka hanya menjalankan tugas yang diperintahkan Kepala

BM/HASAN

TINGGAL PUING: Sejumlah bangunan di stren kali Jagir rata dengan tanah dan tinggal puing setelah dilakukan pembongkaran oleh petugas Satpol PP.

Satpol PP Surabaya, Irvan Widiyanto. Sejumlah bangunan telah diratakan tanpa ampun. Jarak peringatan pun sangat terbatas yakni hanya tiga hari. “Sebelumnya ketua DPRD kota Surabaya pak Armudji, melakukan proses negosiasi dengan pihak Pemkot untuk minta batas waktu pembongkaran dua minggu atau 14 hari,” kata Hari, kakek berusia 62 tahun ini. Menurut Hari, dirinya tak bisa berbuat apa-apa. “Ketua DPRD saja tidak digubris dan dilecehkan, apalagi kami yang tidak berdaya. Kami hanya bisa pasrah sambil lalu mencari tempat tinggal lain,” tutur Hari yang kerjanya sebagai penjual sepatu bekas dan sol sepatu. Kakek yang tinggal sendiri ini, mengaku berasal dari Trenggalek-Jatim. Dia, hijrah ke Surabaya untuk menyambung sisa hidupnya. Keahliannya, hanya

menjahit sepatu dan menjual sepatu bekas di wonokromo, jelas sang kakek. Sudah empat tahun, Hari tinggal di gubuk strenkali dengan cara menyewa. Dia harus mengeluarkan uang sewa tiap bulannya Rp 250 ribu, tidak termasuk listrik. Belum air yang dibelinya dari tukang air, yang setiap hari lewat di kampung strenkali itu. “Mungkin 3-4 hari saya harus tidur tanpa atap. Hanya beralaskan tikar. Sambil lalu saya akan cari tempat kost disekitar situ. Agar saya bisa meneruskan dagangan saya ini,” paparnya. Sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) harus meratapi nasibnya. Lantaran tidak ada ampun dari penegak Perda Kota Surabaya yakni Satpol PP Surabaya. Solusi pun tidak pernah dibicarakan, tahunya hanya membongkar. (*)


KEDIRI - NGANJUK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

Lima Perampok Bercadar Satroni Rumah dan Toko di Desa Ringin Sari

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Gasak Uang dan Perhiasan, Usai Sekap 3 Korbannya

KEDIRI (BM) – Lagi-lagi, wilayah hukum Polres Kediri diobok-obok kawanan perampok. Kali ini, para pelaku yang mengenakan cadar sebagai penutup wajah itu, menyatroni rumah sekaligus toko di Desa Ringin Sari Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri. Dari rumah korban, pelaku berhasil membawa kabur uang tunai, ponsel, seperangkat perhiasan serta sejumlah barang dagangan di toko. Lantaran, pemilik rumah disekap dan kedua tangannya diikat tali rafia di dalam kamar, aksi pelaku pada Jumat (12/8), itu leluasa dilakukan. Informasi yang dihimpun, jumlah komplotan perampok sebanyak 5 orang. Saat kejadian, dua pelaku berjaga di luar rumah dan 3 pelaku lain bertugas sebagai eksekutor untuk menguras barangbarang berharga milik korban. Sementara, tiga korban yang saat itu berada di rumah masing-masing Ny Utami (35), dan anaknya yang masih SD serta ibunya Ny Katemi (58), tak berdaya

FOTO BM/IST

KEBOBOLAN: Lokasi perampokan yang menyekap tiga korbannya dan diketahui pelaku berjumlah lima orang.

ketika pelaku beraksi di tempatnya. Sepertinya, para pelaku tersebut kenal dan mengetahui seluk-beluk lokasi yang dijarahnya. Dari keterangan para korban, kejadian yang menimpanya diperkirakan pukul 02.00, dan memang waktu itu semua korban usai beranjak tidur. Meski

ketiga korban diikat dan disekap, pelaku tak melukai mereka tapi mengancam memakai senjata tajam (sajam) jika korban nekat berbuat sesuatu. Setelah beraksi sekitar satu jam, para pelaku kemudian kabur naik sepeda motor. “Kami tak bisa apa-apa karena takut ancaman pelaku yang akan menghabisi

kami serta membakar rumah,” beber Ny Katemi pasca kejadian itu. Ditambahkan Katemi, untuk uang tunai yang digondol pelaku diperkirakan sebesar Rp 25 juta setelah mengacakngacak lemari di kamar. Tiga korban baru dapat keluar dari sekapan di dalam kamar setelah perampok pergi. Mereka ditolong tetangga yang kaget mendengar teriakan korban. Usai mendapat laporan, tim Identifikasi Polres Kediri segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya tali rafia dan botol air mineral yang diminum pelaku. Petugas juga memeriksa sidik jari pelaku yang tertinggal di lemari saat mengobok-obok hingga menemukan uang tunai. Kapolsek Kandat AKP Slamet saat dikonfirmasi mengaku masih menyelidiki kasus perampokan di rumah Katemi. “Kami masih melakukan penyelidikan dan memintai sejumlah keterangan ke sejumlah saksi dan korban,” katanya. (son/bad/nov)

Potret Kemiskinan Keluarga Suprianto dengan 6 Anak

Kerap Puasa karena Tak Mampu Membeli Beras

NGANJUK (BM) – Potret kemiskinan di sejumlah daerah, seharusnya cepat ditanggulangi pemerintah setempat. Selain untuk mengurangi jumlah keluarga miskin, ada kepedulian dan memberi solusi yang tepat. Fakta sejumlah keluarga miskin masih belum mendapat perhatian berada di Kabupaten Nganjuk. Adalah keluarga Suprianto (35), warga RT 02 RW 06 Dusun Kujon Manis Cemoro KelurahanWarujayeng Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk. Suprianto mempunyai 6 anak, tapi ironisnya tak satu pun mereka mengenyam pendidikan yang layak alias bersekolah. Lebih memilukan lagi, keluarga ini kerap ‘berpuasa’ karena tak punya beras untuk dimasak.

FOTO BM/KAMTO

IRONIS: Keluarga Suprianto salah satu contoh keluarga miskin di Kabupaten Nganjuk, yang belum mendapat perhatian sama sekali.

Meski sesekali tersedia beras, keluarga miskin itu hanya makan nasi putih tanpa ada lauk sama sekali. Meski demikian, keluarga Suprianto luput dari perhatian pemerintah setempat atau mendapatkan bantuan layak.

Terutama soal pekerjaan, agar Suprianto mampu mencari nafkah untuk kebutuhan anakanaknya. Setiap harinya, pria ini hanya menjadi kerja serabutan membantu membuat batu-bata merah.Selain itu, Suprianto dan

keluarganya hanya menempati tempat untuk berteduh dan beristirahat, yang bisa dibilang hanyalah gubuk. Padahal, di dalamnya tinggal Suprianto, istri berikut 6 anak-anaknya. Gubuk itu hanya disekat memakai asbes ukuran 2 x 5 meter. Sedangkan lahan yang ditempati juga bukan milik pribadi melainkan milik saudara iparnya. Lebih menyedihkan, untuk urusan mandi keluarga ini terpaksa menumpang di rumah tetangga. Saking miskinnya, Suprianto menceritakan proses kelahiran anak bungsunya. Tak seperti keluarga kebanyakan, istrinya saat melahirkan anak bungsunya di jalan atau di depan rumah bidan. Karena telah melahirkan, mau tak mau bidan yang tadinya enggan menerima istrinya, akhirnya

keluar hanya sekadar memotong tali pusar sang bayi. “Anak bungsu saya trepaksa lahir di jalan. Karena saat itu, ibu bidan tidak mau membuka pintu. Mungkin karena tahu kami adalah orang tak punya,” beber pria ini sembari tak kuasa menahan tangisnya. Bahkan, sekarang ini Supri kerap menangis di tengah malam karena tak punya uang untuk membeli makan untuk anak-anaknya, esok harinya. Ditanya, kenapa tidak memakai kontrasepsi untuk mengontrol jumlah anaknya, Supri mengaku tak mempunyai uang, karena biaya suntik ke bidan saja, dirinya harus mengeluarkan uang sebesar Rp 20 ribu yang menurutnya ukuran itu baginya sangat besar nilainya. (kam/nov)

KILAS

CJH Kabupaten Kediri Dibagi Tiga Kloter KEDIRI (BM) – Pemberangkatan calon jamaah haji (CJH) Kabupaten Kediri, kurang satu minggu lagi. Saat pemberangkatan nanti, CJH Kabupaten Kediri akan dibagi jadi tiga kelompok terbang (Kloter). Yakni Kloter 25, 26 dan 27. Data yang dihimpun pemberangkatan tersebut akan dilakukan selama dua hari. Mulai Kamis (18/8), untuk Kloter 25, sementara kloter 26 dan 27 diberangkatkan pada Jumat (19/8). Pemberangkatan tersebut dilepas dari Kantor Pemkab Kediri sekitar pukul 04.00. Kabag Humas Kemenag Kabupaten Kediri Paulus Jose Ximenes menjelaskan, CJH yang berangkat pada tahun ini sebanyak 956 orang. Mereka akan diangkut dengan 20 bus. “Ada 20 armada bus yang akan mengantarkan CJH ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya,” ungkapnya. Menurutnya, beberapa CJH asal Kediri yang memiliki penyakit seperti, stroke, asam urat dan asma tetap diperbolehkan selama masih tidak membahayakan. Meski demikian pihak Kemenag berharap selama di Baitul Haram, para CJH tetap dalam kondisi sehat dan fit.“Bagi CJH yang masih sakit semoga lekas sembuh agar ibadahnya lancar,” katanya. Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Kediri M Haris Setiawan menuturkan sebanyak 956 CJH asal Kediri secara resmi akan diberangkatkan Bupati Haryanti Sutrisno di halaman Pemkab Kediri. Selain mengantar dan menjemput para CJH di Asrama Haji Sukolilo, Pemkab Kediri juga akan memperketat pengamanan CJH. (bad/nov)

Tiket KA Turun untuk Sambut Kemerdekaan KEDIRI (BM) - Sebagai wujud ikut memeriahkan HUT RI ke-71, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menurunkan harga tiket sebesar Rp 17 ribu. Penurunan tersebut berlaku untuk semua jenis KA. Baik kelas ekonomi, bisnis maupun eksekutif. Pemesanan tiket berlaku mulai Jumat (12/8), hingga Rabu (17/8). Sementara, Wakil Kepala stasiun KA Kediri Gatot Sudarmaji mengatakan, pemesanan tiket kereta api 17 Agustus akan dilayani selama tempat duduk masih tersedia. Pihaknya yakin, pada hari H nanti, penumpang KA tidak akan membludak, karena informasi pengumuman dilakukan pada hari yang mepet. Sedangkan bila jumlah peminat minim nanti akan diinformasikan kepada penumpang saat hari H. ”Penurunan harga tiket ini berlaku untuk jarak jauh saja, kalau jarak pendek tidak,” ujarnya. Sementara, kebijakan itu masih belum banyak diketahui banyak masyarakat. Bahkan, sejumlah pegawai di stasiun juga belum tahu informasi tersebut. Hal itu, dikarenakan minimnya sosialisasi yang dilakukan. (bad/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

Kadisdik Instruksikan Buku Mapel Kewarganegaraan Ditarik dari Siswa

Melanggar Pasal 2 Permendikbud Nomor 8 MOJOKERTO (BM) - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Mojokerto Yoko Priyono menginstruksikan SMK Islam Walisongo, agar menarik buku penunjang mata pelajaran (mapel) Kewarganegaraan lantaran dinilai melecehkan lambang negara dan berbau pornografi. Instruksi itu disampaikan usai menggelar rapat tertutup dengan musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS) negeri dan swasta di kantornya, Jumat (12/8). “Tadi disimpulkan buku itu kurang mendidik, itu tanggung jawab sekolah. Saya kembalikan ke kepala sekolah untuk menariknya dari semua siswa,” kata Yoko. Sikap tegas Disdik Kabupaten Mojokerto itu terkait beredarnya dua buku modul acuan

FOTO BM/PRAYOGI

REDAM: Kadiknas Yoko Priyono menginstruksikan menarik buku yang melecehkan lambang negara.

siswa terampil (Master) bersampul Burung Garuda yang tidak sesuai lambang negara dan sampul bergambar bocah seten-

gah telanjang sedang membawa bendera merah putih. Yoko menjelaskan, setelah dipelajari, sampul buku bergam-

bar Burung Garuda dan bocah setengah telanjang itu memang melanggar ketentuan pasal 2 ayat (2) Permendikbud nomor 8 tahun 2016 tentang Buku yang digunakan satuan pendidikan. “Anak itu mengibarkan bendera, semangat nasionalismenya tinggi, tapi posisinya pakai celana dalam, itu yang tak sesuai norma. Soal Burung Garuda, sudah diatur undang-undang. Paling tidak, sudah ditentukan perisainya, sayap harus 17 helai, ekornya delapan,” terangnya. Menurut dia, pasal tersebut jelas mengatur buku yang digunakan di setiap sekolah harus mengandung nilai-nilai positif. Tidak boleh mengandung unsur pornografi, radikalisme, rasisme, isu gender, SARA, dan isu negatif lainnya.

Yoko menambahkan, selain melecehkan lambang negara, ternyata buku terbitan CV Aviva Klaten Jawa Tengah itu belum terdaftar di Perpustakaan Nasional. “Tidak ada nomor ISBN-nya (kode standar buku internasional),” ungkapnya. Sementara Kepala SMK Islam Walisongo Sucahyo Muji Raharjo yang hadir dalam rapat itu berjanji akan segera menarik buku tersebut dari siswa. Sebagai penggantinya, dewan guru diminta mencari buku dari penerbit lain. Buku pengganti nantinya akan dibagikan ke siswa tanpa kembali memungut biaya. “Besok atau lusa kami tarik untuk kami kembalikan ke penerbitnya. Penggantinya kami serahkan ke dewan guru,” tandasnya. (gie/nov)

Kasdim Periksa Kendaraan Dinas dan Pribadi Anggota Kodim MOJOKERTO (BM) - Kodim 0815/ Mojokerto menggelar pemeriksaan kendaraan dinas dan kendaraan pribadi, milik anggotanya. Kegiatan yang dilaksanakan usai apel itu dipimpin Kasdim Mayor (Inf) M Husin Zaenudin S Sos. Sementara, kendaraan yang diperiksa itu terdiri roda dua pribadi sebanyak 36 unit, roda dua kendaraan dinas (randis) 5 unit, randis roda empat sebanyak 6 unit dan kendaran pribadi roda empat ada 1 unit. Dalam pemeriksaan itu, sekaligus menghadirkan pemegangnya. Untuk sasaran pemeriksaan mulai dari Pasi Intel, Pasi Ops, Pasi Log, anggota staf dan Unit Intel serta anggota Provoost dengan mengecek kelengkapan kendaraan, administrasi kendaraan dan kelengkapan identitas pengguna. Pemeriksaan secara fisik meliputi spion, klakson, lampu, lighting, TNKB/plat nomor kendaraan dan helm standar TNI AD harus dilengkapi. Sedangkan untuk administrasi meliputi kelengkapan administrasi kendaraan berupa surat-surat kendaraan dan identitas pemegang kenPERWAKILAN

daraan dinas/pribadi seperti KTA dan SIM. Menurut Mayor M Husin Zainudin, bahwa pemeriksaan itu merupakan kegiatan program yang dilaksanakan secara berkala, dan pemeriksaan kali ini khusus untuk personel Makodim 0815 baik militer maupun PNS AD. Sedangkan, untuk ramil jajaran akan dilaksanakan berikutnya. Lebih lanjut Kasdim 0815 menuturkan bahwa kegiatan pemeriksaan kendaraan bermotor ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan disiplin prajurit. Sekaligus untuk mengeliminir terjadinya kasus pelanggaran lalu lintas yang dilakukan para prajurit dan PNS AD. Masih kata Husin, prajurit dan PNS AD harus sopan, tertib dan mentaati aturan dalam berlalu lintas, “Kita sebagai aparat yang bertugas di wilayah harus jadi pelopor keselamatan berlalu lintas sehingga jadi contoh dan tauladan bagi masyarakat. Bagi anggota yang SIM dan pajak massa berlakunya jelang habis segera diurus untuk diperpanjang,” ungkap Kasdim. (gie/nov)

FOTO BM/PRAYOGI

PANTAU: Kasdim 0815 Mojokerto saat memeriksa kendaraan dinas dan pribadi di lingkungan Kodim 0815.

KILAS

Kadinsos Peduli di Kasus Siti Maria Ulfa MOJOKERTO (BM) – Kasus asusila yang menimpa Siti Maria Ulfa yang juga menderira keterbelakangan mental di Mojokerto, kian mendapat perhatian publik. Bahkan, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mojokerto Hariono ikut bersuara. Ia mendesak para pelaku itu dihukum seberatberatnya. Hariono menyayangkan, jika ada pihak-pihak yang mempermainkan kasus asusila yang menimpa Siti Maria Ulfa warga Desa Mlaten Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto. Ko r b a n d i k e r j a i lima pria dalam waktu dan tempat berbeda pada pertengahan 2015. Hingga korban hamil dan melahirkan bayi. Setelah dilaporkan ke polisi pada Desember 2015 dan disidik awal Januari 2016, perkara ini dilimpahkan ke kejaksaan. Namun tiga kali berkas itu dikembalikan karena dianggap FOTO BM/DOK belum sempurna. Juni INGIN TUNTAS: Ibu korban saat 2016, polisi menghen- didampingi kuasa hukumnya. tikan perkaranya (SP3) dengan alasan tidak memenuhi unsur pidana karena dianggap persetubuhan dilakukan suka sama suka. “Perbuatan para tersangka bejat, kalau sampai ada yang mempermainkan kasus ini kasihan korban dan keluarganya,” ujar Hariono. Namun, ia yakin polisi profesional dan berupaya memperbaiki berkas perkara yang beberapa kali dikembalikan jaksa. Sementara Kasat Reskrim AKP Budi Santoso mengatakan kepolisian akan menunggu tambahan keterangan saksi ahli yang diajukan pihak pengacara korban. “Pengacara korban minta tambahan keterangan ahli pidana dari Unair dan kami sudah layangkan surat ke ahli,” katanya. Ahli pidana tersebut masih mempelajari berkas perkara yang akan diberi pendapat. “Ahli minta waktu seminggu untuk mempelajari berkas,” ujarnya. Sementara, pengacara korban Edy Yusef melihat ada beberapa kejanggalan dalam pengusutan perkara ini. “Makanya kami akan mendatangkan ahli hukum dari Unair,” ucapnya. (gie/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang). IKLAN/LANGGANAN: 081 134 647 71


12 PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

KILAS

Jelang HUT RI, 159 Napi Diusulkan Dapat Remisi TUBAN(BM)- Menjelang HUT RI ke 71 2016, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tuban, telah mengusulkan sedikitnya 159 narapidana kepada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur untuk mendapatkan remisi umum. Sebanyak 159 narapidana dari total keseluruhan 350 narapidana penghuni Lapas, 150 narapidana diantaranya termasuk diusulkan mendapat remisi umum yang pertama, disusul usulan remisi kedua sebanyak 5 narapidana dan usulan ketiga sebanyak 4 narapidana dan sebanyak 5 narapidana lainnya,

rencananya diusulkan bebas. Julandra Wikjatmiko, selaku Kasubsi Binkemas Lapas Kelas II B Tuban, saat dikunjungi di kantornya, Jumat (12/8), menyampaikan, Lapas Tuban telah mengusulkan 159 narapidana untuk mendapatkan remisi umum pada peringatan HUT RI ke 71 pada Dirgahayu RI tahun ini. “Hasil Surat Keputusan Menkumham RI melalui Kanwil Jawa Timur biasanya turun pada 16 Agustus sore hari, sehingga pada saat upacara Kemerdekaan HUT RI 17 Agustus di Lapas nanti sudah bisa diumumkan berapa

FOTO: BM/ZAENUDIN

USUL : Sebanyak 159 narapidana diusulkan mendapatkan remisi HUT RI ke Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur.

Meriahkan HUT RI dengan Lomba Gerak Jalan Tingkat SMP-MTS

jumlah narapidana yang mendapat remisi umum dan bebas,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Lapas Kelas II B Tuban, RB. Danang Widiyawan menambahkan, dari 159 narapidana yang diusulkan mendapat remisi umum harus memenuhi beberapa kriteria di antaranya; berkelakuan baik, sudah menjalani 6 bulan masa tahanan, mentaati peraturan selama di Lapas dan sudah inkracht (berkekuatan hukum tetap) dari pengadilan,” terang pejabat yang baru bertugas selama 1,5 bulan di Tuban ini. (emi/zen/dra)

Dandim 0813 Ikuti Rakor Kejar Target Tanam Padi BOJONEGORO (BM)- Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Inf M. Herry Subagyo, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Kejar Target Tanam Padi, di Aula Makorem 082/CPYJ, Mojokerto, Jumat (12/8). Rapat Koordinasi bersama Sekretaris Dirjen Pengembangan Sarana dan Prasarana Pertanian (SESDIRJEN PSP) Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Ir. Abdul Majid, dipimpin langsung oleh Danrem 082/CPYJ, Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo, dan dihadiri Kasrem 082/CPYJ, Letkol Arh Supyan, para Kasi Korem 082/CPYJ, para Dandim dan Pasiter Kodim jajaran Korem 082/CPYJ, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/Kota serta para Penyuluh Pertanian dari Kabupaten/Kota Mojokerto, Jombang, Kediri, Bojonegoro, Tuban dan Lamongan. Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo, mengucapkan selamat datang kepada Sekretaris Direktur Jenderal Pengembangan Sarana dan Prasa-

FOTO: BM/ZAINUDIN

TARGET : Rapat Koordinasi bersama Sekretaris Dirjen Pengembangan Sarana dan Prasarana Pertanian (SESDIRJEN PSP) Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

rana Pertanian (SESDIRJEN PSP) Ir.Abdul Majid dan rombongan di Wilayah Korem 082/CPYJ. “Saya harapkan, para hadirin menyimak dan memperhatikan apa yang disampaikan bapak Ir. Abdul Majid. Sehingga, nantinya bisa

bermanfaat dalam mempraktekkan Kejar Target Luas Tambah Tanam di wilayahnya masing-masing,”harap Danrem. Sementara itu, Sekretaris Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan RI, Ir. Abdul Majid,

mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menindaklanjuti dari Menteri Pertanian Republik Indonesia, bagi wilayah di Jawa Timur yang belum mencapai target Luas Tambah Tanam (LTT) padi periode Januari sampai Juli 2016 agar dikompensasi di bulan Agustus dengan dirinci per Kecamatan yang memperhatikan prakiraan cuaca terhadap La-Nina. “Maka diperlukan revisi target. Kelompok Kerja (Pokja) agar benar-benar turun ke lapangan untuk mengidentifikasi sumber pertambahan Luas Tambah Tanam melalui perbaikan sistem” tambahnya. Rapat koordinasi yang memiliki maksud dan tujuan untuk menyamakan persepsi dengan cara meningkatkan pencapaian produksi tanam padi sesuai target, diakhiri dengan sesi tanya jawab oleh peserta. Terutama terkait dengan pencapaian dan keluhan di lapangan oleh Kelompok Tani (Poktan). (ndo/zen/dra)

Nyambi Jual Togel, Tukang Kayu Ditangkap Polisi BOJONEGORO(BM)- Sebagai seorang tukang kayu dengan pendapatan yang masih cukup untuk kebutuhan hidup, namun masih nyambi sebagai pengecer Toto Gelap (Togel). Hal ini dilakoni KSN (53) warga Desa Kacangan, Kecamatan Tambakrejo. Dirinya harus berurusan dengan pihak berwajib, saat tim Resmob Polres Bojonegoro mencokok pria baya yang sehari-harinya sebagai tukang kayu tersebut. Kasubag Humas Polres Bojonegoro AKP Suyono mendampingi Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro, membenarkan penangkapan ini, penangkapan tersebut terkait informasi dari masyarakat bila pelaku selama ini melakukan perjudian jenis togel. Setelah mendapat informasi, tim Resmob melakukan penyamaran di rumah tetangga pelaku dan saat itu juga pelaku kedapatan merekap nomor -nomor tombokan togel.”Langsung saja tim Resmob mengamankan pelaku beserta barang buktinya, “ujarnya. Jumat (12/8). Sementara itu Barang Bukti (BB) yang berhasil diamankan berupa Uang tunai Rp 40.000, satu buah handphone

PASURUAN

FOTO: BM/UMAR

dalam waktu yang relatif singkat. Lebih lanjut Iswahyudi, mengatakan berbagai kesiapan telah dilakukan. Sekarang masih dalam persiapan adalah soal anggaran yang akan digunakan untuk

membayar honor guru atau tenaga pendidik. Diakuai Iswahyudi, kalau anggaran akan disharingkan dengan Pemerintah Propinsi Jatim. Pemkab Pasuruan berapa prosen dan Pemprov berapa prosen, masih belum ditentukan. Harapan Iswahyudi, anggaran itu nanti paling tidak ada uang transport untuk siswa sekaligus dengan dana operasionalnya. Sehingga nantinya tidak merepotkan orang tua maupun sekolah. Sesuai hitungannya, paling tidak dana yang harus disiapkan sebesar Rp 30 milyar untuk honor guru, uang transport siswa dan operasional keseluruhannya. Dana sebesar itu, ditanggung bareng-bareng. Artinya, Pemprov Jatim 50 persen (Rp 15 Milyar) kemudian Pemkab Pasuruan Rp 15 Milyar (50 persen). Sebenarnya

program Wajib Madin adalah program dari Pemprov Jatim. Tujuan utamanya adalah melibatkan pesantren dalam rangka memberikan pendidikan agama untuk membangun moral anak bangsa. Kata Iswahyudi, Kabupaten Pasuruan yang merupakan Kota Santri dengan banyak pondok pesantren, menyambut baik program tersebut. Bupati Pasuruan HMIrsyadYusufmenyambutbaik. Bupati tidak hanya sekedar respon belaka, tapi tahun ini langsung mewujudkannya. Sementara ini, Kabupaten Pasuruan adalah daerahyangpertamakalimewujudkan Wajib Madin. “Mudah-mudahan saja PAK (Perubahan Anggaran Keuangan)nantidanaRp15Milyar dapat cair sehingga program ini segera berjalan,” harap Iswahyudi. (umr/kd/dra)

Berjalan Pincang, Begal Motor yang Dilumpuhkan Polisi PASURUAN(BM)-Seorang pelaku begal motor yang selama ini meresahkan masyarakat dan dikenal raja tega, akhirnya berhasil dilumpuhkan oleh anggota Satreskrim Polres Pasuruan dengan ditembak dan mengenai dengan kakinya hingga pincang. “Pelaku terpaksa kami hadiahi timah panas, karena berusaha melawan saat akan ditangkap petugas,” kata Kapolres Pasuruan, AKBP M Aldian kepada sejumlah wartawan, di halaman Mapolres Pasuruan,kemarin. Dijelaskan, pelaku yang dimaksud adalah Sholeh (34), warga Dusun Kloto’an, Desa Kebonrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Begal sepeda motor yang selama ini dikenal sadis tersebut diciduk

PERWAKILAN

FOTO: BM/IST

DILUMPUHKAN : Begal sepeda motor yang selama ini dikenal sadis tersebut diciduk anggota Satreskrim Polres Pasuruan, pelaku diketahui bernama Sholeh (34), warga Dusun Kloto’an, Desa Kebonrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

anggota Satreskrim Polres Pasuruan, saat bersembunyi di

merk nokia warna abu- abu hitam berisi SMS tombokan nomor togel,satu lembar kertas ramalan nomor togel dan 7 lembar kertas tombokan nomor togel. Sementara pelaku dijerat pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman diatas tujuh tahun penjara. (ndo/zen/dra)

www.beritametro.co.id

WAJIB : Kepala Dispendik Drs H. Iswahyudi telah menyiapkan 1.432 lembaga Madin dengan kurang lebih 11000 orang guru.

guru se-Kabupaten Pasuruan,” ungkap Iswahyudi, Jumat. Sekarang sudah pada tahapan pelaksanaan. Sosialisasi kepada seluruh lembaga dan guru telah dilakukan meski

FOTO: BM/ZAINUDIN

JUAL TOGEL :KSN (53) warga Desa Kacangan, Kecamatan Tambakrejo ditangkap polisi.

berita metro

Realisasikan Wajib Madin, Pemkab Harus Siapkan Anggaran Rp 15 Miliar PASURUAN(BM)-Wajib Madrasah Diniyah (Madin) yang dicanangkan Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf, pada tahun ajaran 2016/2017, langsung ditindaklanjuti Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Pasuruan. Kepala Dispendik Drs H. Iswahyudi, dengan tegas kalau sudah memulai. Sebagai bentuk nyata persiapannya, Iswahyudi menyiapkan 1.432 lembaga Madin dengan kurang lebih 11000 orang guru. “Begitu bapak Bupati menyatakan kalau Wajib Madin harus segera diwujudkan, kami langsung tindaklanjuti. Ahlamdulillah persiapan yang kami lakukan, sudah ada sekitar 1432 lembaga Madin yang siap menampung para siswa nanti. Sedang jumlah tenaga pendidik yang kami sediakan kurang lebih 11000 orang

TUBAN(BM)-Dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-71, Pemerintah KabupatenTuban melalui panitia PHBN menggelar Lomba Gerak Jalan tingkat SMP/ MTs di wilayah Kecamatan Kota Tuban, Jumat (12/8). Lomba yang diikuti 74 peserta menempuh rute start dari depan Kantor Pemkab Tuban melalui Jalan Veteran, Panglima Sudirman, Teuku Umar, Sunan Kali Jaga, Jenderal Basuki Rahmad, menuju WR. Supratman dan kembali menuju Jalan Panglima Sudirman, hingga finish depan Kantor Pemkab Tuban lagi. Pemberangkatan peserta Lomba Gerak Jalan ini dilepas Dandim 0811 Tuban, Letkol Inf Sarwo Supriyo. Komandan Kodim 0811 Tuban menyampaikan, generasi muda sekarang harus menjadi generasi yang tangguh, tidak mudah terpengaruh oleh maraknya nilai-nilai radikalisme yang bisa merusak mental anak bangsa. Sementara itu,Toni Subiantono selaku Ketua Panitia Lomba Gerak Jalan tingkat SMP/MTs menyatakan, Lomba Gerak Jalan tingkat SMP/Mts ini diikuti 74 regu.(emi/zen/dra)

rumah seorang warga bernama Salim, di Desa Wedoro, Kecama-

tan Pandaan. Selain menangkap Sholeh,

Satreskrim Polres Pasuruan juga menangkap pelaku lainnya yakni Ahmad Rodi (35), warga Linkungan Krajan Barat, Kelurahan Pecalukan, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Dirinya ditangkap lantaran melakukan aksi pencurian sepeda motor jenis Kawasaki Ninja 250 cc tanpa nopol, yang merupakan milik korban Guan Suharto (47), warga Perum Baujeng Indah, Desa Baujeng, Kecamatan Beji, kabupaten setempat. “Kami tidak akan berhenti untuk mengejar para pelaku kejahatan. Ini kami lakukan agar situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Pasuruan selalu tetap aman dan terkendali, dan tertangkapnya dua pelaku ini adalah salah satu buktinya,” pungkasnya.(pas/dra)

KILAS

Aksi Kejahatan Lempar Batako pada Kendaraan Terjadi Pandaan PANDAAN(BM)-Aksi kejahatan dengan modus lempar batu kepada kendaar juga terjadi di kawasan jalan raya By Pass Pandaan. Bahkan pelaku kejahatan tidak melihat tempat dan kondisi sekeliling dalam melancarkan aksinya. Salah satunya yang terjadi di Jalan Raya By Pass Pandaan,kemarin. Kejahatan dengan aksi pecah kaca menimpa seoarang pengemudi mobil Suzuki Ertiga asal Sidoarjo bernama Pintus (27). Saat ditemui di Pos Lantas Pandaan, Pintus mengaku, mobil Ertiga bernopol W-1499-SC yang dikemudikanya tersebut dilempar benda mirip batako dan mengenai kaca bagian depan saat memasuki jalan Raya by Pass Pandaan. Pintus yang mengemudi sendiri dari arah Surabaya menuju Taman Safari Prigen terkejut ketika tiba-tiba sebuah benda seperti batako menghantam kaca depan mobilnya. “Kaget juga, tiba-tiba ada orang yang melempar benda seperti batako kearah mobil saya untung saja kaca mobil tidak sampai hancur,”jawab Pintus. Saat dilempar, Pintus mengaku dalam kecepatan sedang 40 km/jam, karena melintas di Simpang empat depan Mapolsek Pandaan. Pintus mengaku tidak mengetahui siapa pelaku yang melempar benda tersebut. Setelah terkena lemparan, Pintus langsung putar balik arah dan melaporkan kejadian tersebut ke Pos Lantas Pandaan.“Setelah terkena lemparan, saya sengaja tidak berhenti di lokasi, karena kawatir kalau terjadi sesuatu, entah ditodong atau hal lain yang bisa mencelakai saya,” tandas Pintus. “Kalau sampeyan (kamu) tadi berhenti, mungkin bisa ditodong,” gumam seorang petugas di Pos Lantas Pandaan kepada korban.Setelah melaporkan kejadian tersebut ke Pos Lantas Pandaan, Pintus kembali ke Sidoarjo dan membatalkan perjalannya ke Taman Safari.(pas/dra)

FOTO: BM/IST

PECAH : Kendaraan roda empat yang menjadi korban pelemparan batako dan sudah ditangani pihak kepolisian, kini pelakunya masih dalam pemburuan petugas.

PASURUAN: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani IKLAN/LANGGANAN: 081 336 484 057


PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Bupati Dituntut Bersikap Tegas soal TKA

Kadisnakertrans dan Pengerah TKA Dipanggil GRESIK (BM)- Serbuan Tenaga Kerja Asing (TKA) di Kabupaten Gresik yang mengancam keberadaan tenaga pribumi (asal Kabupaten Gresik) makin memprihatinkan. Kondisi ini disikapi serius oleh DPRD Kabupaten Gresik. Komisi D DPRD Gresik yang membidangi perburuhan telah mengagendakan untuk memanggil pihak terkait. “Kami akan panggil Kepala Disnakertrans (Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) dan perusahaan pengerah tenaga kerja asing di Gresik,” kata anggota Komisi D DPRD Gresik, Noto Utomo, Jumat (12/8). Menurut Noto, Komisi D telah mendapatkan data beberapa perusahaan pengerah TKA di Kabupaten Gresik. Di antaranya, PT. BUT Wuhuan. E. Perusahaan tersebut berdasarkan informasi yang masuk ke Komisi D telah menyuplai ratusan TKA untuk mengerjakan pabrik baru di kawasan PT PG (Petrokimia Gresik). “Perusahaan pengerah TKA itu akan kita panggil,” jelas politisi muda PDIP asal Kecamatan

Bungah ini. Ditegaskan Noto, pemanggilan manajemen PT. BUT Wuhuan. E itu sangat penting. Hal ini dilakukan untuk mengecek keberadaan ratusan TKA tersebut ilegal atau tidak. “Juga TKA tersebut masuk 8 kategori 8 profesi yang diizinkan atau tidak,” kata dia. Noto lebih jauh menyatakan, untuk pemanggilan Kepala Disnakertrans Pemkab Gresik, Mulyanto, SH, itu juga sangat penting. Langkah ini dilakukan selain untuk klarifikasi dan kroscek data TKA sebenarnya yang masuk di Kabupaten Gresik. Berdasarkan data yang masuk ke Komisi D, bahwa di Kabupaten Gresik banyak diketemukan TKA selundupan. Dibilang selundupan, sebab keberadaan TKA-TKA tersebut tidak dilengkapi izin resmi. “Mereka dipekerjakan di banyak industri,” terang dia. Komisi D, kata Noto, akan minta data soal jumlah TKA di Kabupaten Gresik. Sebab, data yang dimiliki Komisi D dan Disnakertrans tidak sinkron.

Berdasarkan data di Disnakertrans TKA yang terdaftar dan legal cuma kisaran 375 TKA. Sedangkan laporan yang masuk ke Komisi D jumlahnya ribuan TKA. “Nanti kita minta penjelasan Kadisnakertrans, 375 TKA itu di perusahaan mana saja. Sehingga, nanti bisa diketahui. Kalau data yang diberikan Disnakertrans tidak sesuai dengan yang ada di perusahaan bersangkutan, berarti yang tidak terdaftar itu ilegal,” tukasnya. Noto menambahkan, TKA masuk ke Gresik akan menjadi ancaman terhadap program pengurangan angka pengangguran di Kabupaten Gresik. Sebab, berdasarkan data yang ada, banyak TKA yang mau digaji lebih rendah dari upah buruh di Kabupaten Gresik. “Kalau TKA mau dibayar lebih rendah, kan perusahaan jelas lebih memilih TKA,” pungkas dia. Panggil BPPM Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi A DPRD Gresik, Mujid Riduan juga menyatakan, pihaknya akan memanggil

BPPM (Badan Perizinan dan Penanaman Modal) Pemkab Gresik untuk memeriksa izinizin TKA sesuai dengan amanat Perda (peraturan daerah) Nomor 9 Tahun 2014, tentang IMTA (Izin Mempekerjakan Tenaga Asing). Selain itu, makin menjamurnya TKA (Tenaga Kerja Asing) yang bekerja di Kabupaten Gresik terus menuai kecaman masyarakat. Mereka meminta kepada Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto agar mencegah semakin banyaknya TKA yang masuk ke Gresik. Sebab, di Gresik masih banyak pengangguran yang membutuhkan pekerjaan. “Jumlah pengangguran di Kabupaten Gresik masih tinggi. Mereka membutuhkan pekerjaan,” kata Sandi Kepala Desa Pangkah Wetan, Kecamatan Ujungpangkah Ditegaskan dia, masyarakat Kabupaten Gresik yang belum memiliki pekerjaan saat ini sangat banyak. Bahkan mereka harus rela merantau ke negeri orang seperti Malaysia, Sin-

gapura, Qatar, Arab Saudi dan lainnya. Mereka nekat bekerja di negeri orang karena di daerahnya tidak ada pekerjaan. “Kan kasihan mereka. Harus merantau, karena di daerahnya tidak ada pekerjaan,” ungkap Sandi. Sebelumnya,Kepala Disnakertrans (Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) Pemkab Gresik, Mulyanto, SH menyatakan, kalau jumlah TKA yang bekerja di perusahaan di Gresik cukup banyak. Terlebih TKA yang bekerja di perusahaan milik pengusaha asing seperti RRC, Jepang dan lainnya. Disnakertrans lanjut Mulyanto, tidak bisa mengendalikan laju pertumbuhan TKA yang bekerja di Gresik. Sebab, TKATKA tersebut bisa bekerja di perusahaan di Gresik atas regulasi (rekomendasi) Kemenakertrans (Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi). “Kami di sini hanya bisa menerima pekerja-pekerja asing itu masuk ke Gresik, karena yang membuat regulasi Kemenakertrans,” tandasnya. (sgg/zen/nii)

KILAS

FOTO: BM/FDN

PEMOHON KTP: Pemohon KTP elektronik di Dispenduk Capil Kabupaten Lamongan terus meningkat.

Persediaan Blanko E-KTP dI Lamongan Masih Tercukupi

PELANTIKAN KEPALA DESA

FOTO: BM/MUCHLIS

Sebanyak 52 Kepala Desa (Kades) terpilih hasil Pilkades serentak 17 Juli lalu dilantik secara serentak oleh Bupati Fadeli di Pendopo Lokatantra, Jumat (12/8). Ada tiga amanat yang disampaikan bupati untuk segera dijalankan Kades usai pelantikan. Dia meminta Kades terpilih agar merangkul semua komponen masyarakat di desa, termasuk rival dalam Pilkades lalu.

Mediasi Gagal, Risa Cutes Terancam 5 Tahun Penjara GRESIK (BM) – Berkas perkara kekerasan antarpelajar dengan tersangka Geng Cutes, akhirnya dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik, Jumat (12/8). Halitu dilakukan, setelah dua kali dilakukan diversi di polres setempat namun belum ada kesepakatan soal penyelesaian secara kekelurgaan. Kejaksaan Negeri Gresik memanggil tersangka dan korban beserta keluarga masing-masing untuk dilakukan diversi kembali agar kasus yang melibatkan masa depan anak bangsa ini tidak sampai di meja hijau. Dalam mediasi tersebut, keluarga korban Umi Salamah, siswi kelas I SMK Taruna Jaya minta ganti rugi Rp 5 juta kepada tersangka pelaku Herisa Alias Risa Cutes. Namun, pihak keluarga Herisa tidak mau memberikan uang ganti rugi yang

diminta oleh pihak Korban, dan hanya mau memberikan ganti rugi sebesar satu juta saja dengan alasan tidak punya. Karena tidak ada kesepakatan dari kedua belah pihak, bisa dipastikan bahwa kasus ini akan berlanjut ke Persidangan. Mediasi dilakukan sekitar pukul 09.30 WIB di ruang diversi Kejari Gresik, dengan dipimpin Jaksa Fajar Setro Nugroho SH didampingi Jaksa Angga Saputra SH dan disaksikan juga oleh perwakilan dari P2TP2A juga dipantau intelijen kejaksaan Nurul Istiana dan Anjar Satrio. Tersangka Herisa didampingi orangtuanya dan korban Umi Salamah juga didampingi ibunya beserta pengacaranya Sulton SH. Sementara Sulton Sulaiman SH kuasa hukum korban yang mendampingi korban dalam mediasi mengatakan jika korban maunya minta ganti rugi lima

juta. Korban tahu kondisi keluarga Herisa, makanya dia hanya minta segitu. ”Mediasi tadi gagal mencapai kesepakatan Karena pihak pelaku tidak mau memberikan ganti rugi yang diminta. Sebenarnya ganti rugi yang diminta itu tidak seberapa jika dibandingkan ancaman hukuman nya nanti sampai ke Pengadilan. Karena ancaman nya bisa 5 tahun penjara.” Ujar Sulton. Karena selama kurang lebih 25 menit mediasi deadlock maka diputuskan oleh jaksa bahwa ini akan berlanjut ke pengadilan. Kemudian jaksa membuatkan berita acara diversi. Ibu korban Lilik Supriatin yang mendampingi putrinya menyerahkan sepenuhnya pada Korban. Menurutnya sudah membujuk umi namun umi tetap tidak mau. “Saya sudah berusaha membujuk

Umi tapi dia tetap dengan pendiriannya, jika tidak mau bayar ganti rugi segitu ya tetap akan dilanjut.” Katanya. Dia menambahkan bahwa umi masih teringat saat itu dia sudah menangis minta maaf sambil sujud dikakinya. Tetapi tetap saja dia dianiaya oleh pelaku. Diketahui kasus ini bermula hanya sepele. Gara gara umi memakai nama Cutes pada DP BBM. Pada (1/4) lalu, Herisa atau Risa Cutes yang merasa nama gank nya dipakai tidak terima kemudian mengajak korban bertemu sepulang sekolah. Selanjutnya, pelaku menganiaya korban dengan cara menyuruh bersujud dan menginjak kepala korban, kejadian itu dilakukan di kawasan industri Gresik. Disaksikan oleh teman-teman korban yang tidak berani menolong karena diancam oleh pelaku. (gbr/zen/udi)

Handoko Wakili Indonesia di Ajang AFS Interculture Program Swiss SATU permintaan Bupati dan Wakil Bupati Gresik, agar jangan meninggalkan sholat. Karena, kalau sholat sampai ditinggal maka semuanya akan menjadi rusak. Per mintaan Sambar iQosim itu disampaikan saat memberi arahan kepada Muhammad Heaven Handoko, siswa kelas XII MIA 3 SMA Muhammaddiyah I Gresik, Jawa Timur yang berpamitan akan berangkat ke Swiss. Rencananya, dia bersama peserta yang lain harus berkumpul di Jakarta pada 17 Agustus 2016. Dengan diantar kedua orangtuanya, yakni Arif Handoko dan Umsullah Hariati, serta didampingi staf Dinas Pendidikan Gresik serta segenap guru dan Kepala Sekolahnya, siswa yang menguasai 5 bahasa asing ini diterima di ruang kantor Bupati Gresik pada Jumat (12/8). Heaven pamit kepada Bupati dan Wakil Bupati Gresik akan berangkat ke Swiss mengikuti AFS Intercultural Program. PERWAKILAN

Terpilihnya Heaven setelah terseleksi menyisihkan 600 siswa se Kabupaten Gresik. Dia adalah salah satu siswa dari 129 siswa yang terseleksi dari 2 juta siswa se Indonesia. “Kami bangga karena Heaven adalah satu-satunya wakil dari Kabupaten Gresik” kata Bupati saat menerima di ruang kerjanya. “Ini sesuatu yang luar biasa. Kalau siswa lain yang berangkat ke luar negeri paling lama hanya setahun, namun Heaven akan tinggal di Eropa selama 6 tahun,” jelas Sambari. Wabup Qosim yang ikut mendampingi Bupati berpesan agar Heaven menjaga nama baik bangsa dan negara, ”Anda di Luar Negeri ini membawa nama Indonesia,” kata Qosim. Wabup juga mengingatkan, Negara Swiss tempat tujuan pertama adalah negara yang sudah tertata. Masyarakatnya baik dan bertoleransi tinggi. “Saya pernah tinggal selama 2 hari disana dan tahu persis keadaan disana,” tambahnya.

FOTO BM/SUGENG. S

BERPAMITAN: Muhammad Heaven Handoko, siswa kelas XII MIA 3 SMA Muhammaddiyah I Gresik, saat berpamitan kepada Bupati Gresik untuk mengikuti AFS Intercultural Program di Swiss.

Meski ada rasa bangga akan prestasi putra pertamanya dari 2 bersaudara, namun tak urung ada rasa haru terlihat di wajah kedua orang tuanya. “Saya hanya bisa berdoa, semoga study anak saya lancar dan berhasil.” ujar Arif Handoko yang didampingi isterinya Umsullah Hariati. Dalam kesehariannya, Heaven yang dilahirkan pada 2 Maret 1999 adalah siswa dari

kelas eksakta. Tetapi dia sangat menyukai belajar Bahasa. “Saya kursus Bahasa Inggris, Bahasa Jepang, Bahasa Jerman, Bahasa China dan Bahasa Arab,” katanya. Selain mahir membawakan tarian Garuda Nusantara, dia juga punya kegemaran lain yaitu robotic. Dalam utak atik kegiatan robotic yang diawali sejak kelas 3 SMP, Heaven pernah meraih berbagai juara

robotic, baik nasional maupun Internasional. Tak tanggung-tanggung, Heaven meraih Merit Award atas penemuan neurologic home pada kompetisi Nasional Teknologi Informasi dan Teknologi 2013, Juara I Nasional ME Award 2015, Juara I Robot Sumo dalam Olimpiade Robot International (IISRO 2015) serta seabreg juara bidang robot yang lain. Penggemar olahraga taekkwondo ini juga meraih sertifikat menyelam International. Kepala SMA Muhammaddiyah I Gresik, Ainul Muttaqien melalui Kabag Humas, Suyono mengatakan, rencana siswanya tersebut di Swiss selama setahun. Namun, dia langsung melanjutkan studinya di Inggris selama 5 tahun. Menurut pengakuan heaven ke gurunya, dia akan belajar ilmu Enterpreuneur. “Praktis dia akan tinggal di luar negeri minimal selama 6 tahun” katanya. (sgg/ zen/udi)

LAMONGAN (BM) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Lamongan menepis isu menipisnya blan\ ko pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik, dalam satu pekan terakhir. “Persediaan Blanko masih ada kok, kemarin stok yang tersedia masih 1 ribu blangko dan tidak sampai habis kita langsung mengambil lagi sebanyak 2 ribu blanko ke Jakarta sehingga tidak sampai kekurangan,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Lamongan Rusgianto,SH, Jumat (12/8). Disdukcapil Kabupaten Lamongan sendiri, menjadi daerah yang masih cukup stok blanko e-KTP. Menurutnya, kemampuan lobi pemerintah daerah sangat vital dalam situasi seperti ini. “Kemarin (selasa) saya dan 2 staf saya berangkat ke Jakarta untuk mengambil 2 ribu blangko dan saya menugaskan mereka tetap tinggal dijakarta untuk mengambil lagi, karena blangko e-Ktp yang baru sudah datang,” tegasnya. Selain itu, dijelaskan olehnya, kewenangan pencetakan blanko e-KTP ini juga harus sesuai ketentuan UndangUndang Nomor 24 Tahun 2013 pasal 5 tentang administrasi kependudukan. intinya, bahwa pemerintah melalui kementrian dalam negeri (Mendagri) berkewajiban menyediakan blangko e-ktp bagi kabupaten atau kota. Rusgianto juga menjelaskan, pengadaan blanko e-KTP dilakukan Dirjen Adminduk Kementerian Dalam Negeri. Sedangkan, Disdukcapil Lamongan hanya sebatas mencetak dan melakukan perekaman. Permintaan (KK, Akte) setiap hari tidak kurang dari 750 data dan untuk e-Ktp bisa lebih dari itu, setiap bulan sekitar 7.500 blangko. Jumlah wajib e-KTP di Lamongan sebanyak 1.025.854 orang dan yang sudah sebanyak 93 persen, sisanya sekitar 42.260 orang yang belum melakukan perekaman e-Ktp. Warga yang belum melakukan perekaman e-Ktp yakni para perantau keluar daerah maupun tenaga kerja indonesia (TKI) di luar negeri. (fdn/zen/udi)

RSUD Soegiri Gelar Bimbingan Akreditasi Paripurna LAMONGAN (BM)– Sebagai tindak lanjut Workshop tentang Penyusunan Program Quality Improvement and Patient Safety (QPS) dalam rangka persiapan menuju akreditasi. RSUD dr. Soegiri menggelar bimbingan akreditasi yang bertujuan untuk mencapai target kedepan menuju akreditasi paripurna. Bimbingan yang dilaksanakan sejak Senin (8/8) itu berakhir Jumat (12/8). Pada saat bimbingan, jajaran RSUD dr. Soegiri membagi beberapa kelompok kerja (pokja) menjadi 3 tim. Dan pada setiap tim akan difokuskan bimbingan pada beberapa bidang. Pada tim satu akan difokuskan pada materi Manajemen Fasilitas dan Keselamatan, Manajemen Komunikasi dan Informasi, Hak Pasien dan Keluarga, Tata Kelola, Kepemimpinan dan Pengarahan serta Pendidikan Pasien dan Keluarga. Untuk tim 2 difokuskan pada materi Asesmen Pasien, Akses Pelayanan dan Kontinuitas Pelayanan, Pelayanan Pasien, Pencehagan dan Pengendalian Infeksi, serta Pelayanan Anestesi dan Bedah. Sedangkan tim 3 lebih difokuskan pada materi Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien, Sasaran Keselamatan Pasien, Manajemen Penggunaan Obat, Kualifikasi dan Pendidikan Staf serta Millenium Development Goal. Yang mana setiap team akan dibimbing langsung oleh pihak pembimbing akreditasi versi 2012. Kegiatan bimbingan ini merupakan lanjutan dari bimbingan yang sebelumnya sudah digelar 3 bulan yang lalu. Saat itu, direktur RSUD dr. Soegiri, dr. Yuliarto Dwi Martono, MM.Kes juga mengaku bahwa proses bimbingan akreditasi terfokus hanya pada keselamatan pasien. dr. Yuli menjelaskan, akan ada beberapa tahapan yakni bimbingan akreditasi 1, 2 dan ke-3. Tujuannya agar rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang berkwalitas. ”Kita semua maunya terakreditasi dan saya punya target akreditasi paripurna,”jelasnya. (ifa/zen/udi)

FOTO BM/IFA

GELAR BIMBINGAN: Bimbingan akreditasi digelar RSUD dr Soegiri Lamongan untuk mencapai target ke depan menuju akreditasi paripurna.

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Nur Afifah, Mochamad Fiddin Rosyadi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.


14 TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO I LUMAJANG I BANYUWANGI

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Perketat Pengawasan Kapal di Selat Bali

Desa Licin Buka Pelayanan Gratis 24 Jam

Surat Izin Operasional dan Kelaikan Kapal Dikontrol

BANYUWANGI (BM) – Program layanan yang jadi prioritas utama bagi Desa/Kecamatan Licin, dengan memberikan layanan 24 jam non-stop gratis, patut menjadi contoh. Terbukti, tiap perangkat Desa Licin selalu siap sewaktu-waktu memberikan pelayanan administrasi di malam hari. Seperti diungkapkan Kepala Desa (Kades) Licin, Akhmad Sugiono, Jumat (12/8), ketika ditemui Berita Metro (BM) di ruang pelayanan masyarakat. Ia mengatakan, pelayanan gratis ini merupakan bentuk kemudahan yang diberikan oleh desa untuk seluruh warga masyarakat. “Hal ini berlaku bagi siapa pun yang akan mengurus administrasi, seperti halnya pengurusan surat pengantar KTP, KK dan administrasi surat lain. Semua bentuk pelayanan bisa dilakukan di saat jam kerja kantor dan di luar jam kerja. Namun, pelayanan di luar jam kerja akan dilakukan di rumah masing-masing perangkat desa,” katanya. Menurut Akhmad Sugiono, semua fasilitas kantor sudah dianggarkan melalui alokasi Dana Desa (ADD). Sebagai bentuk pelayanan di luar jam kedinasan, ada tiga fasiltas laptop yang diperuntukkan bagi Kaur Pemerintahan, Kaur Umun dan Kaur Kesra. Pada 2016 ini, besarnya Dana Desa (ADD) untuk realisasi pembangunan fisik sebesar Rp 539 juta, difokuskan di enam titik di wilayah Kampoeng Turis yang berada di Dusun Glondok. “Alhamdulillah, semua program dan perencanaan di desa kami sudah tertata secara maksimal, sehingga konsep pemerataan pembangunan yang di masing –masing dusun bisa berjalan optimal,” bebernya. (irw/azt)

BANYUWANGI (BM) – Pelabuhan LCM Ketapang, Banyuwangi merupakan satu-satunya jalur penyeberangan terbesar yang menghubungkan Pulau Jawa ke Pulau Bali. Sebagai pusat penyeberangan, pihak Sahbandar terus memperketat puluhan kapal yang setiap harinya beroperasi. Pantauan Berita Metro (BM) saat berada di lokasi pelabuhan penyeberangan, Jumat (12/8), tampak puluhan kapal masih melakukan aktivitasnya secara normal. Dilihat dari kondisi cuaca, walaupun masuk pada musim pancaroba, arus di Selat Bali dan tinggi gelombang masih terlihat kondusif. Hal tersebut diungkapkan oleh sejumlah sopir truk tronton, termasuk Mamad ketika dikonfirmasi Berita Metro (BM). Ia mengakui, kondisi arus transportasi berjalan normal dan tidak terlihat antrian panjang seperti

halnya saat musim liburan lalu. “Penataan parkir bisa dikatakan tertata rapi dan pihak sahbandar secara intens terus melakukan pengawasan, khususnya bagi sejumlah unit kapal yang saat itu beraktivitas,” ujarnya. Terpisah, Wakil Kepala Kantor Sahbandar,Widodo ketika dikonfirmasi mengatakan, tiap hari pihaknya memperketat melakukan kontroling bagi semua unit kapal yang beroperasi. “Bila ada unit kapal tidak lengkap surat izin operasionalnya, sudah jelas akan kita berhentikan untuk sementara waktu. Begitu pula dengan kondisi fisik dan kelaikan kapal yang beroperasi,” katanya. (abk/azt) FOTO : BM/ARW

NORMAL: Tampak kondisi Pelabuhan LCM Ketapang, Banyuwangi. Masih terlihat normal dan kondusif.

FKDML Bisa Cegah Munculnya Beragam Persoalan LUMAJANG (BM) – Bupati Lumajang, Ds H As’at Malik meyakini kalau FKDML (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Lumajang) sukses memainkan perannya dengan baik, maka akan mampu mencegah timbulnya persoa;an di antaranya, inflasi, dampak kerusakan lingkungan, dan salah komunikasi di pemerintahan. “Potret atau informasikan yang sebenarnya, jika hitam ya hitam, putih ya putih. Nanti yang hitam akan kita perbaikai menjadi putih,” katanya. Diungkapkan, dengan adanya Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Lumajang (FKDML) yang dibentuk Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Lumajang, diharapakan mampu memberikan kontribusi

Dengan adanya masukan lebih dini, pemkab bisa segera melakukan langkah antisipatif untuk menyelesaikan.” - Drs H As’at Malik Bupati Lumajang

nyata pada Pemkab Lumajang. “Hal ini sesuai dengan tugas pokok dan fungsi dari FKDML,” ungkapnya. Salah satu cara di antaranya, dengan memotret atau menginformasikan lingkungan di sekitar lokasi tinggal anggotanya, dan dis-

ampaikan langsung ke tingkat kabupaten. “Nanti dari sini mampu dijadikan bahan masukan atau pendapat yang bisa digunakan oleh pemerintah sebelum mengambil kebijakan,” dalihnya. Maka hal-hal yang tidak diinginkan, bisa dideteksi sejak dini, salah

satunya dengan peran forum kewaspadaan dini ini. “Dengan adanya masukan lebih dini, pemkab bisa segera melakukan langkah antisipatif untuk menyelesaikan,” terangnya. FKDML juga diharapkan mampumenyukseskanSembilanbidang program unggulan yang sudah dicanangkan sebelumnya. Seperti diketahui, sembilan bidang program tersebut, di antaranya, pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan pemerintahanan/birokrasi. “Kalau iniformasi yang kita dapatkan akurat dari bawah, program tersebut bisa sukses dijalankan dengan baik,” harapnya. Sedangkan, Kepala Bakesbangpol Lumajang Drs. Imam Supriyono menjelaskan, FKDML berperan sesuai amanah dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Untuk membentuk sinergitas, kekompakan, sumber informasi data, pencegahan dini dan kondusivitas wilayah. “Contohnya untuk kewaspadaan di bidang agama, sosial budaya, ideologi dan kebangsaan, ekonomi dan politik, pembangunan dan lingkungan hidup, hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), dan kajian konflik,” jelasnya. FKDML dibentuk pada Agustus 2015 lalu. Menurut Imam, ada 109 orang yang terdiri dari pengurus dan anggota. Mereka dibagi beberapa wilayah dan juga bidang yang berbeda. “Dibagi per wilayah dan juga sesuai dengan bidang masingmasing, agar segala informasi bisa terserap ke pemkab,” pungkasnya. (adv/pri)

PROBOLINGGO

FOTO : BM/IRW

PELAYANAN : Kades Licin, Akhmad Sugiono di ruang pelayanan Balai Desa Desa Licin, Kec Licin, Kab Banyuwangi.

berita metro www.beritametro.co.id

Soroti Menjamurnya Karaoke di Probolinggo

Seriusi Wacana Perubahan Status Satker

Dinilai Tak Sesuai Karakter Masyarakat Religius

PROBOLINGGO (BM) – Wacana perubahan status sejumlah satuan kerja (Satker) di Pemkab Probolinggo, santerterdengarbeberapawaktuterakhir.Wacanatersebut pun diseriusi pemkab. Faktanya, pada rencana Perubahan APBD(P-APBD)2016,terdapatpengajuananggaranuntuk membahas perubahan status sejumlah Satker. Salah satu satker dimaksud adalah Bagian Komunikasi dan Informasi, lazim disebut Bagian Kominfo. Ada wacana Bagian Kominfo akan naik status menjadi Dinas Kominfo dan berstatus dinas tipe B. Selain itu, ada dua dinas yang kabarnya akan dimerger dan naik status menjadi dinas tipe A. Dinas PU Bina Marga, PU Cipta Karya, dan PU Pengairan akan dimerger. Dari tiga dinas, cukup menjadi dua dinas saja, yakni Dinas PU dan Tata Ruang, dan Dinas Perumahan dan Pemukiman. Terkait wacana tersebut, Kepala Dinas PU Pengairan Donny Adianto mengaku tidak tahu secara pasti. Namun diahanyamendengarprosesuntukhalitusedangdilakukan BagianOrganisasi.“Sayatidaktahudetailnya,hanyakabarnya halitusedangdigodokolehbagianorganisasi,”ujarDonny. Senada diungkapkan Kepala Dinas PU Cipta Karya, Prijono. Ia mengaku mendengar ada wacana merger dua dinas PU sehingga meningkat statusnya menjadi Dinas tipe A. “Tapi memang informasi detailnya ada di Bagian Organisasi, terkait dinas a akan gabung dengan dinas B, atau dinas A dengan C saya tidak tahu,” ujarnya. Sementara itu Kepala Bagian Organisasi Pemkab M Heru Santoso membenarkan wacana tersebut. Namun ia belum menjelaskan detail peningkatan status dan merger Satker di tahun 2017. “Kominfo menjadi dinas tapi belum dibuatkan kantor terpisah. Sementara masih menempati manjadi satu di kantor sekretariat Pemkab Probolinggo di Kota Kraksaan,” ujarnya. (koc/azt)

PROBOLINGGO (BM) – Anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Aminuddin mengecam soalnya menjamurnya jumlah tempat hiburan malam karaoke di Kota Probolinggo. Faktanya, tempat hiburan malam yang kini jumlahnya membludak di Kota Probolinggo itu, dengan mudah bisa ditemui. Hal itu diungkapkan oleh Hasan Aminuddin ketika melakukan serap aspirasi bersama aktivis NU Kota Probolinggo serta PCNU Kabupaten Probolinggo. “Saya protes keras, karena dampaknya sangat buruk (tempat hiburan malam-red),” kata Hasan Aminuddin di Pendopo Kabupaten Probolinggo, Kamis (11/8) malam. Menurut Hasan, selain dampaknya sangat buruk, tempat hiburan malam tersebut mengundang ajang maksiat yang bisa merusak akhlak penerus bangsa. “Hal itu tidak sesuai dengan karakter masyarakat Probolinggo yang religius,” papar Hasan Aminuddin yang juga mantan Bupati Probolinggo dua periode tersebut. Oleh sebab itu, Ketua DPP Nasdem Bidang Agama dan Adat ini mengajak pada seluruh elemen masyarakat, utamanya NU, harus memerangi menjamurnya ajang maksiat itu. “NU adalah ideologi. Sedangkan partai adalah kendaraan. Karena itu, di pertemuan ini, saya undang semuanya,” pungkas Hasan. (sip/azt)

FOTO : BM/SAIFULLAH

DIALOG : Anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Aminuddin ketika berdialog bersama warga NU Kota dan Kabupaten Probolinggo serta pengurus Nasdem.

Hadapi MEA, Target Rekrut 1.000 Banser

FOTO : BM/SAIFULLAH

DUKUNGAN: Ketua PC GP Ansor Kab Probolinggo, Muchlis memberikan surat dukungan dalam ungkap kasus ke Kapolres Probolinggo, AKBP Arman Asmara Syarifuddin. PERWAKILAN

PROBOLINGGO (BM) – Jumlah personel Barisan Serbaguna (Banser) Kabupaten Probolinggo yang kini berjumlah 644 anggota, ditargetkan jumlahnya pada tahun 2017 mendatang menjadi 1.000 anggota. Hal ini terkait dengan persiapan mereka menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Hal tersebut disampaikan PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo, Muchlis saat acara Pra Diklatsar Banser tahun 2016 yang diselenggarakan di Gunung Pandek, Desa Tamansari, Kecamatan Dringu. Acara turut dihadiri Muhtasyar PCNU Kabupaten Probolinggo. Muchlis mengungkapkan, Banser merupakan garda terdepan untuk menghadapi MEA. Banser sebagai bagian dari

masyarakat merupakan badan otonom (Banom) NU dan harus siap melindungi seluruh kepentingan warga pribumi dari pengaruh asing yang masuk ke NKRI, utamanya di Kabupaten Probolinggo. “Maka dari itu, idealnya tiap Satkoryon harus memiliki minimal 100 anggota, dan jika dikalkulasikan maka target 1.000 anggota Banser akan terlampaui,” jelasnya. Muchlis menjelaskan, saat ini Banser Kabupaten Probolinggo telah berhasil merekrut 208 calon anggota Banser yang akan didiklat di Pulau Gili, Kec Sumberasih, selama tiga hari, tiga malam. “Sebagai dasar pendidikan karakter dan juga mentalitas seorang anggota Banser sebagai barisan pemuda penegak ajaran agama Islam. Utamanya menjadi tameng

untuk membela kepentingan NU dan keutuhanan NKRI,” ujarnya. Satkorcab Banser Kabupaten Probolinggo, Adimas Luthfi Hidayat menambahkan, Diklatsar di Pulau Gili, nantinya akan dijadikan momentum kebangkitan Banser Kabupaten Probolinggo dalam upayanya melakukan pemerataan pembangunan dan melindungi kepentingan NKRI. Sementara itu, Muhtasyar PCNU Kabupaten Probolinggo, Hasan Aminuddin, mengungkapkan, MEA merupakan tantangan tersendiri untuk bangsa Indonesia berkompetisi dan bersaing dengan hadirnya pekerja asing. “Kita tak boleh kalah di tanah sendiri, apalagi jika harus bersaing dengan warga asing,” ujarnya. (sip/azt)

FOTO : ISTIMEWA

BERGULIR; Tampak kantor Pemkab Probolinggo. Wacana perubahan status sejumlah Satker di Pemkab Probolinggo terus bergulir.

PANGGILAN Manajemen Berita Metro memerintahkan kepada Yusron Fuadi, selaku Koordinator Biro Probolinggo agar segera menghadap ke kantor pusat Berita Metro di Surabaya. Terima kasih.

SITUBONDO: Edo Firman, Abdul Hakim. LUMAJANG: Santono Priambodo, Fitroh. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05. PROBOLINGGO: Yusron Fuadi (koord), Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.


MALANG RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Walikota Serukan ke Pengusaha untuk Manfaatkan Amnesti Pajak

kilas

Pajak Terutang Tak Disanksi

Dua Dam Dianggarkan Rp 6 M

MALANG (BM) - Walikota Malang HM Anton serukan ke semua wajib pajak khususnya pengusaha agar memanfaatkan program amnesti pajak. Sebab, pajak yang terutang tak dikenai sanksi administrasi perpajakan dan sanksi pidana bidang perpajakan. “Caranya dengan mengungkap harta dan membayar uang tebusan. Makanya, amnesti pajak ini merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui masyarakat luas,” papar HM Anton, Jumat (12/8). Menurut Abah Anton begitu ia akrab disapa, Pemkot Malang berusaha membantu melakukan sosialisasi program pemerintah tersebut. “Utamanya para pengusaha. Saya kira patut dan

wajib paham apa itu amnesti pajak,” kata Abah Anton saat memberi sambutan di acara sosialisasi yang diselenggarakan Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Malang Selatan dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur III. Dalam kesempatan itu Abah Anton juga mengingatkan kepada sekitar 200 pengusaha yang ikut sosialisasi. Mereka diharap agar tidak melewatkan program yang dijadwal hingga Maret tahun 2017 mendatang. Dikatakan pula, kesadaran masyarakat akan pajak sangat berkorelasi dengan pembangunan. Baik itu di tingkat daerah maupunnasional.“Iniadalahprogram yang sangat baik dan mo-

wajib pajak. Sedangkan di KPP Pratama Malang Selatan, telah menerima Rp 783 juta dari partisipasi 12 wajib pajak yang memanfaatkan program ini. Dalam acara sosialisasi itu se-

hon dimengerti. Jika masyarakat tak menyambut baik program ini, maka akan merugikan mereka selaku wajib pajak. Sebab, jika setelah31Maret2017makadendanya besar sekali,” beber Abah Anton. Sementara itu, Kepala KPP Pratama Malang Selatan, Dwi Joko Kristanto menyampaikan jika program amnesti pajak merupakan program unggulan. Alasannya karena manfaatnya bisa langsung. “Diharapkan program ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan memperkecil defisit APBN 2016,” ungkapnya. Data Kanwil DJP Jawa Timur III jumlah uang tebusan yang telah diterima negara adalah sebesar Rp 6,24 miliar dari 76

lain di hadiri Abah Anton, juga dihadiri Anggota Komisi XI DPR RI Andreas Eddy Susetyo,Wakil Ketua DPRD Kota Malang Zainuddin serta para tokoh masyarakat dan sejumlah pengusaha. (lil/nov)

BM/KHOLIL

IMBAU: Walikota Malang HM Anton usai menyampaikan sosialisasi tentang Amnesti Pajak ke ratusan pengusaha sebelum masa berlakunya habis.

Kumpulkan Uang Koin Sebanyak Rp 346 Ribu, Selama 2 Hari lumnya dilakukan di Jalan Raya Diponegoro Kota Batu. Tepatnya di depan Batu Town Square (Batos). Namun, kini para aktivis tersebut berpindah lokasi di Jalan simpang empat depan BCA Kota Batu. Dari hasil turun penggalan-

gan koin dari para pengguna Jalan tersebut, selama dua hari, dikumpulkan koin sebanyak Rp 346 ribu. Menurut Ketua LSM LP3BJ Sarwiono dari hasil penggalangan koin yang dilakukan itu, rencananya Selasa (16/8) depan, bakal diserahkan ke

BM/KHOLIL

BATU (BM) - Puluhan aktivis dari tujuh LSM hingga Jumat (12/ 8), masih terus turun ke jalan. Mereka, menggelar aksi turun jalanitubertujuanuntukpengumpulanataupenggalangankoinbuat sewa Kantor Panwasih Kota Batu. Penggalangan koin ini, sebe-

TERUS BERJUANG : Tujuh aktifis dari sejumlah LSM di Kota Batu ketika menghitung hasil dari penggalangan uang recehan (koin).

DPRD Kota Batu. “Dalam penyerahan hasil penggalangan koin tersebut, nantinya akan diserahkan langsung ke pihak Komisioner Panwaslih Kota Batu. Sedangkan, penyerahannya bakal dilakukan di Kantor DPRD Kota Batu,” terang Sarwiono. DijelaskanSarwionobilapenggalangan koin itu terpaksa dilakukan. Alasannya, karena seruan LSM tidak direspon dengan baik. Sehingga, upaya untuk pindah Kantor Panwaslih tersebut tidak ada sama sekali. “Kami dari LSM merasa malu, karena Kantor Panwaslih berlokasi di kawasan yang bukan pada tempatnya. Itu lantaran berkantor di komplek eks kantor pemkot yang lama di Jalan Diponegoro,” katanya. Menurut dia, mestinya Pemkot Batu merasa malu. Itu mengingat kantor institusi yang terhormat ditempatkan di sem-

barang tempat. Yang perlu diketahui, menurut Sarwiono, Panwaslih ini sudah tidak kredibel lagi sesuai tupoksinya. Padahal, terbentuknyaPanwaslih ini karena Kota Batu bakal punya gawe di Pilkada 2017 mendatang. “Yang menjadi pertanyaan, kenapa petugas Panwaslih masih belum berbuat untuk persiapan jelang pilkada mendatang,” katanya. Maka dari itu, kata dia, selaku lembaga yang tergabung di Kota Batu, menuding Panwaslih Kota Batu terkesan mandul. Selain itu, Panwaslih ini patut diduga hanya dibentuk dari salah satu kandidat, sehingga tak ada bedanya seperti boneka. “Kalau ini sampai terjadi, artinya masyarakat Kota Batu harus waspada dan saling mengawasi jalannya Pilkada Kota Batu mendatang. Jika tidak maka bisa dicurangi,” katanya. (lil/nov)

MALANG (BM) - Dua dam yang rusak akibat bencana banjir bandang di Pujiharjo Kecamatan Tirtoyudo bakal segera diperbaiki. Anggarannya ditetapkan menelan Rp 6 miliar. Anggaran tersebut disalurkan melalui Dinas Pengairan Kabupaten Malang. Sementara itu, Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Malang Wahyu Hidayat mengatakan dari total anggaran yang dibutuhkan, selebihnya digunakan untuk membangun dua Dam. Dam tersebut memiliki volume dengan lebar 150 meter dengan panjang 120 meter. Selain itu, ada pembanguan saluran serta plengsengan sungai. “Anggarannya sudah ada dan ini dipakai untuk menormalisasi kerusakan akibat bencana banjir. Anggaran yang disiapkan sebesar Rp 6 miliar,” katanya saat ditemui di Gedung DPRD Kabupaten Malang. Dikatakannya, sungai yang dinormalisasikan ini lokasinya sangat dekat dengan permukiman penduduk. Menurut dia yang dikhawatirkan jika terjadi bencana lagi, maka akan mengancam penduduk sekitarnya. Wahyu menambahkan pada saat bencana banjir, air sungai mengikis dan membentuk jurang dengan kondisi miring. Melihat kondisi seperti ini, kerusakan pasca bencana membutuhkan penangan cepat. Dia beralasan masuk dalam kategori emergency (darurat). Sementara, Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Malang Ir H. Moch Anwar mengaku meski pasca bencana masuk peristiwa emergency, akan tetapi untuk membangun kembali infrastruktur jalan dan jembatan tidak otomatis bisa langsung ditangani. “Memang emergency tapi untuk jembatan yang rusak harus diprogramkan dulu di tahun 2017 nanti, makanya kita anggarkan Rp 1 miliar untuk tahun depan,” tukasnya. Selain itu, lanjut Anwar, untuk jalan yang rusak, penanganannya secara swadaya masyarakat. Dikatakan, ruas jalan yang mengalami kerusakan mencapai 200 meter.(lil/nov)

Pemkab Ajukan 300 Bidan Jadi PNS MALANG (BM) – Pemkab Malang saat ini memang kekurangan tenaga bidan. Untuk itu, pemkab tahun ini mengajukan 300 nama bidan untuk pengangkatan sebagai PNS. “Kami sudah ajukan 300 nama calon ke pemerintah pusat. Para bidan itu sudah lulus verifikasi,” jelas Rendra, Jumat (12/8). Rendra menjelaskan, langkah ini diambil karena Kabupaten Malang masih kekurangan bidan. Saat ini, rata-rata di satu desa masih ada satu bidan saja. “Kami sudah ajukan tapi keputusan pengangkatan tetap di pemerintah pusat. Sebab, hal itu kewenangan dari pusat,” jelas dia. Dia berharap, pengangkatan bidan lebih memprioritaskan bidan yang sudah lama menjadi pegawai tidak tetap (PTT). Alasannya, bidan PTT ini memiliki pengalaman yang tidak diragukan lagi. “Jangan ambil yang baru, yang PTT saja diprioritaskan. Sebab, mereka sudah mengabdi bertahun-tahun dalam bidangnya,” tegas dia. (lil/nov)

METRO JATIM

berita metro www.beritametro.co.id

Ratusan PKL Luruk Taman Adipura untuk Jualan Lagi

kilas

Sengaja Tinggalkan Area Relokasi

DCKTR Malang Dukung Program BPBD

yang mau masuk areal Taman Adipura dengan membentuk pagar betis. Beberapakali negosiasi antara PKL dengan Pemkab Sumenep akhirnya dilakukan, tapi tak menemukan solusi. Pemkab tetap menolak keinginan PKL berjualan di Taman Adipura dan meminta agar mereka kembali ke tempat relokasi yang baru di lapangan Giling. “Sesuai dengan keputusan Pemkab Sumenep, Taman Adipura harus bersih dari PKL. Apalagi, mereka tela direlokasi ke lapangan Giling,” tandas Ketua Tim Relokasi PKL Taman Adipura Syaiful Bahri, kemarin. Menurutnya, relokasi dilapanganGilingsifatnyasementara,karena Pemkab Sumenep telah mempersiapkan tempat permanen di eks pasar Giling yang tidak jauh daritempat relokasisaatini.“Nanti akan dibuatkan lokasi permanen

di eks pasar Giling, dan lokasinya tentu lebih nyaman,” jelasnya. Hanya saja, rencana tersebut ditolak PKL, karena lokasi yang

dijanjikan belum siap, tetapi mereka sudah dipindah ke tempat yang sepi dari pengunjung. Bahkan akibat kebijakan sepihak

itu banyak pedagang yang gulung tikar karena jualannya tidak laku, karena tak ada pengunjung ke lokasi tersebut.(son/nov)

TIKET PROMO HUT KEMERDEKAAN Penumpang menaiki gerbong Kereta Api Rapih Dhoho di Stasiun Tulungagung, Tulungagung, Jumat (12/8). Tiket Promo Merdeka yang dikeluarkan PT KAI sebanyak 71 kursi per kereta api jarak jauh dengan harga Rp17 ribu per tiket telah ludes/habis terjual hanya dalam lima menit sejak diluncurkan pada 11 Agustus.

Komplotan Pengedar Ganja dan Pil Koplo Dibekuk MALANG (BM) - Polsek Klojen meringkus komplotan pengedar ganja dan pil koplo, pada Jumat (12/8). Komplotan tersebut beranggotakan lima orang. Di antara kelima tersangka di antaranya adalah Oki Azhari.

Pria 21 tahun warga Jalan Batu Amaril Kecamatan Blimbing itu, ditangkap di salah satu kafe di kawasan Jalan SoekarniHatta. Dalam penangkapan tersebut disita barang bukti berupa 1 tik/bungkus kecil isi 5

BM/KHOLIL

DIUNGKAP: Kapolsek Klojen AKP Andi Yudha Pranata SH SIK saat menunjukkan barang bukti dan para tersangkanya. PERWAKILAN

butir pil Doble L. Kini dia ditahan di Mapolres Malang untuk pengembangan. Tersangka lain yang ikut dibekuk adalah Yayan Sugiono (23), warga Jalan Cipto Mulyo Kecamatan Sukun, dengan menyita barang bukti sebanyak 17 butir pil koplo dan 5 tik/plastik kecil berisi 62 butir. Kemudian, ikut ditangkap adalah Andik Prasetyo (23), warga Jalan Ketela Bumi Ayu Kecamatan Kedungkandang. Dari tangannya, polisi mengamankan barang bukti 605 butir pil koplo dan uang tunai Rp 700 ribu. Lalu ada juga Saifulah elias Reza (21). Dari warga perumahan Ngijo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang itu polisi mendapati barang bukti 4.109 butir pil koplo, dan 213

gram daun ganja serta uang tunai Rp 170.000. Sedangkan dari Saiful Anwar (35), warga Jalan S Supriadi Gang VI Kecamatan Sukun yang ikut ditangkap, polisi mengamankan barang bukti 3 buah HP. “Reskrim Polsek Sukun telah menangkap 5 orang tersangka pengedar pil koplo. Yang kesemuanya adalah pengembangan dari tersangka OA,” kata Kapolsek Klojen AKP AndiYudha Pranata SH SIK, Jumat (13/8). Ditambahkan dia, satu tersangka yang ditangkap pertama adalah Oki. Penangkapan itu berawal ketika ada situs online jual beli motor HondaVario nopol DK 7261 US dengan harga murah hanya seharga Rp 2 juta. Polisi akhirnya melakukan penyelidikan atas kepemilikan

motor itu karena belum diketahui identitasnya. Rupanya, tersangka juga tidak mampu menunjukkan kelengkapan surat baik itu STNK serta motor tersebut juga tidak terdaftar di Samsat Jatim. Polisi pun merasa curiga, hingga menyelidiki penawaran di situs OLX. Dari motor tersebut, ditemukan barang bukti berupa pil koplo satu tik/ bungkus kecil tersimpan di jok motor yang berasal dari tersangka Oki. Nah, dari pengakuan Oki, polisi langsung mengembangkan penyelidikannya dan akhirnya menangkap tersangka lainnya. SaatYayan ditangkap ia mengaku mendapatkan barangnya dari Andik, hingga ditangkap pelaku yang lainnya.(lil/nov)

BM/KHOLIL

SUMENEP (BM) – Petugas gabungan dari Satpol PP dan Polres Sumenep bersitegang dengan ratusan pedagang kaki lima (PKL) setempat, yang rencananya akan membuka lapaknya di areal Taman Bunga Sumenep, Jumat (12/8). PKL bersikeras akan membuka lagi lapaknya di tempat lama, setelah tempat relokasi yang baru di lapangan Giling, dianggap sepi pengunjung dan pembeli. Hanya saja, langkah mereka dihentikan petugas gabungan saat di pintu masuk areal Taman Adipura. Hanya saja, para PKL dan lapaknya-lapaknya tetap memaksa akan memasuki Taman Adipura, namun karena dihadang petugas, mereka bertahan di depan Kantor Dinas PU Bina Marga, hingga pukul 18.00. Petugas gabungan tetap bertahan menolak rencana PKL

MALANG(BM)-DinasCipta Karya danTata Ruang (DCKTR) Kabupaten Malang, mendukungpenuhprogramBadan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD). Dukungan itu diungkapkan Kepala DCKTR KabupatenMalangRomdhoni, Jumat(12/8). Menurut dia, saluran air bersih pasca bencana banjir bandang yang terjadi pada awal Juli, membutuhkan revitalisasi. “Makanya semua intansi terkait mendukuRomdhoni ng program BPBD itu. Termasuk juga kami,” katanya. Dia menjelaskan semua instansi bahu-membahu melakukan normalisasi kerusakan dengan cara mengajukan anggaran melalui BPBD. Itu karena BPBD merupakan instansi yang memiliki kompetensi dalam menangani peristiwa bencana alam. Instansi seperti bina marga, dinas pengairan maupun Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya termasuk leading sektor. Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Hafi Lutfi ketika dikonfirmasi melalui jejaring sosialWhatsApp menyampaikan bahwa bencana alam yang di Kecamatan diagendakan dalam program kerja tiap-tiap SKPD. (lil/nov)

Pengelolaan Arsip Pemkab Amburadul PAMEKASAN (BM) – Meski mempunyai slogan Bumi Gerbang Salam, tapi tak sebanding dengan pengelolaan dokumen dan arsip yang dimiliki Pemkab Pamekasan. Hingga saat ini, pengelolaan itu dianggap amburadul. Penyebabnya lantaran tidak adanya pijakan hukum tetap. Tentunya, hal itu jadi persoalan tersendiri dalam penertiban administrasi. Sebab di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), praktis juga tidak dilengkapi dengan Perda. “Kalau tidak ada Perdanya tentu membatasi ruang gerak kita, karena Perda itu yang memaksa seseorang untuk patuh. Kalau kita memaksa mereka tanpa Perda tentu tak bisa,” kata Kepala Perpustakaan Umum dan Arsip Kabupaten Pamekasan Akhmad Zaini, Jumat (12/8). Pada dasarnya pengelolaan arsip di setiap SKPD diserahkan langsung kepada instansi yang dipimpinnya, yang notabene sebagai kantor arsip. “Tapi kami tidak mungkin bergerak bebas untuk mengambil arsip ke setiap kantor pemerintahan. Karena tidak memiliki payung hukum berupa Perda,” ungkapnya. Tidak hanya itu, kendala lainnya bukan hanya seputar di Perda saja. Namun Pemkab Pamekasan juga tidak memiliki depo arsip dan arsiparis. “Arsiparis itu pejabat fungsional yang membidangi kearsipan, jadi yang mengelola arsip selama ini bukan orang spesialisasi arsip,” jelasnya. (bet/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


www.beritametro.co.id

SABTU, 13 AGUSTUS 2016

Temuan Tengkorak Manusia Gegerkan Warga Ditemukan di Parit Kebun Tebu Gempol Klutuk

SIDOARJO (BM) – Temuan kerangka manusia di tengah kebun tebu menggegerkan warga Desa Gempol Klutuk, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo. Hingga Jumat (12/8), petugas Polres Sidoarjomasih terus melakukan pengembangan penyelidikan. Kapolres Sidoarjo, AKBP Muhammad Anwar Nasir, yang juga ikut mengawsasi jalannya proses olah tempat kejadian perkara (TKP) mengatakan, anggotanya masih terus berupaya mengungkap identitas maupun penyebab kematian korban. Dikatakan kapolres, proses identifikasi sedikit menemui kesulitan lantaran tidak ditemukannya barang bukti yang mengarah kepada identitas korban. “Masih terus dilakukan penyelidikan sambil

tama kali ditemukan Sutono sekitar pukul 16.00 WIB. Selama ini, pria 60 tahun itu bekerja serabutan. Salah satunya, membersihkan parit di area persawahan. Saat membersihkan parit itulah, Sutono menemukan beberapa tulang mirip tulang manusia. Dia curiga, lalu menggali beberapabagian tanah menggunakan cangkul. Benar

“Masih terus dilakukan penyelidikan sambil menunggu hasil otopsi untuk proses identifikasi,” - AKBP M ANWAR NASIR Kapolres Sidoarjo

menunggu hasil otopsi untuk proses identifikasi,” ujar AKBP Anwar, Jumat (12/8). Saat ditemukan pertama kali, kerangka manusia dalam posisi berserakan tanpa kepala. Lokasinya, di sekitar parit yang berada di tengah-tengah

lahan tebu. Bagian tengkorak belakangan juga ditemukan di tempat tak seberapa jauh dari lokasi pertama. Sesudahnya dilakukan serangkaian pemeriksaan di lokasi kejadian, petugas yang datang setelahnya mendapat laporan dari warga

langsung mengumpulkan tulang-tulang yang berserakan di beberapa tempat. Selanjutnya, kerangka dibawa ke RS Pusdik Gasum Porong untuk pemeriksaan DNA. Dalam upayanya mengungkap identitas kerangka, polisi juga meminta keterangan dari sejumlah saksi. Beberapa jam setelah penemuan kerangka, polisi sempat menerima laporan warga sekitar yang telah kehilangan

anggota keluarganya. Orang yang melapor itu bernama Sai. Pria 43 tahun itu, mengaku kehilangan ayahnya yang bernama Kadri, 70. Menurut Sai, ayahnya memiliki gangguan kejiwaan dan sudah tidak pulang ke rumah sejak November 2015. “Untuk mengecek kebenarannya dari pengaduan itu, nanti kami juga akan cocokkan DNA-nya,” ujar Kapolres Sidoarjo. Kerangka manusia itu per-

saja, beberapa tulang lainnnya kemudian kembali ditemukan. Selanjutnya, Sutono melaporkan temuan kerangka manusia itu ke perangkat desa sebelum akhirnya diteruskan ke Mapolsek Tarik. Lokasi penemuan kerangka itu, sekitar 300 meter dari jalan setapak. Untuk mencapai tempatnya, kendaraan juga tidak bisa mendekat. (cls/udi)

DELTA SINGKAT

FOTO: BM/IMUCHLIS

DIAMANKAN: Tersangka pengedar ganja berikut barang buk­ tinya saat ini diamankan di Polsek Balongbendo guna dilakukan penyidikan lebih lanjut.

Pengedar Ganja Diringkus Saat Transaksi

MENEMPEL IMBAUAN PENGOSONGAN FOTO: BM/MUCHLIS

Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo terus melakukan sosialisasi kepada para penghuni bangunan liar (bangli) di Desa Kalisogo, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo. Mereka diminta segera mengosongkan dan melakukan pembongkaran sendiri bangunan-bangunan tersebut sebelum nantinya dilakukan pembongkaran paksa yang direncanakan 15 Agustus mendatang. Nampak dua petugas Satpol PP tengah menempel kertas berisi imbauan untuk segera mengosongkan dan melakukan pembongkaran sendiri bangunan-bangunan liar itu.

Dispendik Tak Paksakan Full Day School SIDOARJO (BM) - Wacana Full Day School yang dilontarkan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Muhajir Effendi, ternyata tidak serta merta bisa diterapkan di Kabupaten Sidoarjo. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo, Mustain Baladan menjelaskan, pihaknya tidak akan memaksa sekolah untuk menerapkan kebijakan ini, jika nantinya memang benar-benar diterapkan. “Biar pihak sekolahan dan orang tua yang menentukan kebijakan ini. Kalau memang tidak siap, ya tidak usah dipaksakan,” jelas Mustain, Kamis (11/8). Mustain menambahkan, sebenarnya program full day school ini sudah diterapkan oleh beberapa sekolahan di Sidoarjo. Karenanya, hal itu sebetulnya bukan sesuatu yang baru lagi di Sidoarjo. “Ada sekolah yang memang siap menerapkan full day school dengan dukungan oenuh orang tua. Namun banyak juga sekolahan yang tidak bisa menerapkan sekolah itu,” ungkap Mustain. Hal yang sama juga disampaikan H.Usman, Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo yang membidangi Pendidikan. Ditegaskan Usman, wacana full day school jangan sampai dijadikan sebuah kewajiban. Lebih baik, wacana itu dijadikan pilihan, dan biar sekolah yang menentukan apa layak tidaknya sekolah itu full day. “Sidoarjo bukannya tidak

Ada sekolah yang memang siap menerapkan full day school dengan dukungan penuh orang tua. Namun banyak juga sekolahan yang tidak bisa menerapkan sekolah itu, Lebih baik, wacana itu dijadikan pilihan, dan biar sekolah yang menentukan apa layak tidaknya sekolah itu full day.”

Peringati HAN 2016, Bupati Minta Stop Kekerasan Anak SIDOARJO (BM) - Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2016 di Kabupaten Sidoarjo, dimanfaatkan Bupati H Saiful Ilah untuk mengingatkan agar tindak kekerasan terhadap anak dihentikan. Penegasan itu dilontarkan menyikapi maraknya kasus kekerasan dan pelecehan terhadap anak belakangan ini. Bupati mengaku prihatin karena kekerasan dan pelecehan terhadap anak akan berdampak buruk pada tumbuh kembangnya. Bahkan, tidak mungkin saat dewasa nanti, anak korban kekerasan dan pelecehan akan melakukan hal yang sama. Untuk itu, kasus-kasus seperti itu harus menjadi kewaspadaan bersama dalam menjaga buah hatinya masing-masing. “Kasus kekerasan dan pelecehan anak banyak di lakukan oleh orang terdekat,” jelasnya. Puncak peringatan HAN ke-32 tahun 2016 di Kabupaten Sidoarjo, diperingati dengan menggelar senam bersama Bupati

H. Saiful Ilah SH,M.Hum dan Wakil Bupati H. Nur Ahmad Syaifuddin di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jumat (12/8). Kegiatan itu diikuti sekitar 9.600 anak dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak/Roudhatul Athfal (TK/ RA) se-Kabupaten Sidoarjo. Sebelum senam, juga dilakukan sosialisasi gemar makan telur dan minum susu, sebagai bentuk dukungan terhadap pelaksanaan untuk mengampanyekan Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak (GN-AKSA). Bupati Saiful Ilah mengatakan, peringatan HAN dapat dimaknai sebagai bentuk kepedulian bangsa Indonesia terhadap pemenuhan hak dan perlindungan anak di Indonesia agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. “Pemerintah terus mendorong keluarga Indonesia untuk menjadi lembaga pertama dan utama di dalam melakukan pengasuhan yang berkualitas,” katanya. (cls/udi)

- MUSTAIN BALADAN Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo

mampu, tapi jeda waktu juga harus dilihat, kapan anak bersosialisasi dengan lingkungan, kapan waktu sekolah,” ungkap Usman. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

LEPAS BALON: Bupati H Saiful Ilah melepas sejumlah balon pada puncak peringatan Hari Anak Nasional Kabupaten Sidoarjo di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jumat (12/8).

SIDOARJO (BM) – Meski upaya memberantas peredaran narkoba terus gencar dilakukan, ternyata tak membuat jera pelaku pengedarnya. Terbukti, masih saja ada pelaku yang berhasil diringkus petugas kepolisian. Satreskrim Polsek Balongbendo menangkap Adi Kristanto (33), warga Sedengan Mijen, Kecamatan Krian, saat membawa ganja yang baru diterimanya dari seorang Bandar. Tersangka ditangkap di Desa Katerungan, Kecamatan Krian, tepatnya di depan SMA Al Islam Krian. “Pelaku merupakan target dari Polsek Balongbendo, pelaku ini sangat licin dalam melakukan aksinya ,” jelas Kompol Sutriswoko Kapolsek Balongbendo, Jumat (12/8). Penangkapan itu, berawal dari laporan masyarakat yang menyatakan kalau tersangka sering melakukan transaksi narkoba di wilayah Balongbendo, Krian. Petugas Satreskrim Posek Balongbendo segera menindaklanjuti informasi dengan melakukan penyelidikan. Pada saat dilakukan pengintaian, tersangka melakukan transaksi di Desa Katerungan Krian. Petugaspun melakukan penyergapan dan melakukan penggeledahan terhadap tersangka. Dari tangan tersangka, diamankan ganja seberat 433 gram yang dibungkus kertas minyak dan dilakban. “Barang haram itu diperoleh tersangka dari Bandar yang bernama Eko dengan harga Rp 1.750.000.dan saat ini kami sedang melakukan pengembangan dan pengejaran,” ungkap Sutriswoko. Di hadapan petugas, tersangka yang setiap hari tadinya sebagai pekerja konstruksi bangunan itu mengaku, keuntungan yang didapat dari hasil penjualan sekitar Rp 300 ribu. “Uangnya untuk istri saya, karena saya sudah tidak bekerja lagi di konstruksian,” ungkapnya. (cls/udi)

148 Proyektil Peluru Ditemukan Tercecer di Jalan

SIDOARJO (BM)- Sebanyak 148 butir proyektil peluru diamankan petugas Unit Reskrim Polsek Wonoayu, Kamis (11/8) sekitar pukul 18.50 WIB. Saat pertama kali ditemukan, proyektil tersebut dtercecer di pinggir Jalan Raya Pilang, tepatnya depan lokasi parkir tak jauh dari Simpang Empat Pilang, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo. Kapolsek Wo n o a y u , A K P Hariyanto mengatakan, ratusan proyektil tersebut ditemukan warga tercecer di jalan usai jatuh dari sebuah motor jenis matik. Dari keterangan warga, pengendara motor yang tidak diketahui nopolnya FOTO: BM/MUCHLIS tersebut melaju PROYEKTIL PELURU: Petugas Pol­ dari arah barat sek Wonoayu menunjukkan proyektil luru yang ditemukan tercecer di m e n u j u t i m u r pe­ dengan membon- pinggir Jalan Raya Pilang. ceng anak-anak. “Saat tiba di lokasi, warga melihat ada bungkusan terjatuh. Pengendara motor juga diketahui sempat berhenti dan mengambil ceceran proyektil tersebut sebelum akhirnya melarikan diri,” ujarnya. Kapolsek AKP Hariyanto menjelaskan, proyektil yang ditemukan itu berkaliber 5,56 milimeter yang biasa digunakan untuk senjata SS1 atau M16. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Wonoayu, Ipda Ahmad Yani menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan terkait penemuan tersebut. Meski belum berani memperkirakan kemungkinan kegunaan proyektil itu, Ipda Ahmad Yani mengaku tetap akan mencari asal-usul penemuan benda berbahan murni tembaga tersebut. “Yang penting kita akan cari asal-usul proyektil ini. Siapa pemiliknya dan dapatnya dari mana,” ujarnya. (cls/udi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.