Berita Metro 24 Juni 2016

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Tausiyah Ramadan

Jokowi Rapat di Atas Kapal Perang

Santuni Anak Yatim Oleh: Abdul salam, SH, MH (Ketua Umum DPC Asosiasi Advokat Indonesia-Surabaya, Wakil Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia)

PADA bulan Ramadan sudah menjadi tradisi bagi umat Islam untuk berlombalomba dalam kebaikan dan amal saleh.

Sangat tepat apa yang tengah dilakukan banyak orang, yang telah menyantuni kaum dhuafa, kaum lemah, dan warga yang memang membutuhkan pertolongan.

Lebih khusus lagi, di bulan suci ini, mudah-mudahan kita semua bisa memberikan perhatian lebih kepada anak-anak terlantar dan yatim piatu. Mereka adalah anak-anak yang kurang beruntung, yang sudah wajib hukumnya untuk kita santuni.

ISTIMEWA

Baca: Jangan.. Hal. 7

BULAN RAMADAN 1437 H/2016

Tunggu Jakarta, Tiga Parpol Jajaki Usung Khofifah BACA HALAMAN

09

Pendaftaran Siswa Baru Jadi Ajang Pungutan

ILUSTRASI:BM/KLIED

BACA HALAMAN

Otak Pembunuhan Salim Kancil Divonis 20 Tahun Masih pada mikir-mikir..

Jokowi Rapat di Atas Kapal Perang Tegas, tapi tetap berdamai..

12

Baca: Kembangkan... Hal. 7

Awas Vaksin Palsu!

JAKARTA (BM) - Mabes Polri mengungkap peredaran vaksin palsu. Selain di Bogor, Polisi juga menemukan vaksin palsu di Jakarta, Banten dan Jawa Barat.

Vaksin palsu itu merupakan vaksin yang wajib diberikan untuk bayi, yakni hepatitis, campak dan vaksin untuk tuberkulosis, BCG. Direktur Tindak Pidana Ekonomi

Khusus Brigjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan, dari penyelidikan awal ditemukan beberapa penjual vaksin yang tidak memiliki izin di Karang Satria, Bekasi.

“Di Karang Satria, Bekasi terdapat vaksin palsu. Setelah kita kembangkan kita menangkap saudara J sebagai pemilik toko Askal Medical yang berada di Ka-

rang Satria, Bekasi,” ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Mabes Polri Brigjen Agung Setya Imam Effendi dalam jumpa pers di Bareskrim Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2016).

Menurut Agung, jaringan vaksin palsu ini memiliki 3 kelompok, yakni pro-

ISTIMEWA

I INDEKS

PRESIDEN TINJAU KRI IMAM BONJOL: Presiden Joko Widodo meninjau KRI Imam Bonjol 383 usai memimpin rapat rapat terbatas tentang Natuna di atas kapal perang tersebut saat berlayar di perairan Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (23/6). KRI Imam Bonjol adalah kapal yang digunakan Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) untuk menangkap kapal Cina yang diduga menangkap ikan di perairan Natuna beberapa waktu lalu.

BARANG BUKTI: Mabes Polri ungkap vaksin palsu di Jakarta, Banten dan Jabar.

Baca: Sudah... Hal. 7

Koalisi Besar Jelang Pilgub DKI

Otak Pembunuhan Salim Kancil Divonis 20 Tahun SURABAYA (BM) - Kepala Desa Selok Awar-Awar, Haryono dan Ketua Tim 12, Mat Dasir divonis 20 tahun penjara. Dua otak pembunuhan Salim alias Kancil, itu dinyatakan terbukti bersalah melakukan pembunuhan terhadap aktivis lingkungan, Salim alias Kancil, oleh Majelis Hakim di Pengadilan Negeri

PAN Dukung Risma

(PN) Surabaya, Kamis (23/6).

Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa yang meminta hakim memenjarakan keduanya seumur hidup.

Timpangnya vonis dan tuntutan membuat keluarga Baca: Isteri... Hal. 7

Thoriq: Itu Pembunuhan Kejam, Jaksa Harus Banding - Baca di hal. 9

DIVONIS 20 TAHUN: Dua otak pembunuhan Salim Kancil, Mat Dasir (kiri) dan Haryono divonis 20 tahun penjara oleh Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Surabaya, Kamis (23/6).

JAKARTA (BM) - Partai Amanat Nasional (PAN) mengungkapkan, siap berkoalisi dengan PDI Perjuangan dalam Pilkada DKI 2017. Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi yang cukup intens dengan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut. ‘’Bisa kemungkinan seperti itu, kita kemungkinan koalisi

dengan PDIP,’’ kata Yandri, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (23/6).

Selain PDIP, PAN juga tengah menjajaki kerja sama dengan PPP dan PKB. Yandri menyebutkan, PAN siap mengusung Wali Kota Surabaya, yang merupakan Kader PDIP Baca: Akan... Hal. 7

Tito Disetujui Jadi Kapolri

Reformasi Budaya Koruptif, Hedonis dan Konsumtif Uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon Kapolri Komjen Pol Tito Karnavian di ruang rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Kamis (23/6), berjalan lancar dan diwarnai suasana keakraban. Beberapa pertanyaan anggota Dewan dijawab dengan lugas. Berikut laporan wartawan Berita Metro Priyoko Sarjito, dari Gedung DPR RI Jakarta.

Setelah membuka acara, Bambang Soesatyo mempersilakan Tito untuk memaparkan visi dan misinya jika terpilih menjadi Kapolri, menggantikan Jenderal Pol Badrodin Haiti.

Dengan lugas Tito memaparkan konsep penjabaran program prioritas, seperti pemantapan reformasi internal Polri. Kegiatan untuk mencapai tujuan reformasi itu, di

antaranya peningkatan soliditas internal, konsistensi pembinaan karir berdasarkan merit system dengan rekam jejak, dan melaksanakan rekruitmen dengan transparan, akuntabel, dan humanis.

Komjen Tito Karnavian menjanjikan akan melakukan reformasi internal Polri saat menjabat sebagai Kapolri nanti. Ada beberapa hal yang menjadi fokus reformasi di Polri.

Baca: Didukung... Hal. 7

ISTIMEWA

IMSAK SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA 4:09 4:19 11:33 14:55 17:25 18:40

FOTO: BM/ARINA

DAERAH SURABAYA DAN SEKITARNYA

NATUNA (BM) – Insiden penembakan kapal nelayan China oleh TNI AL terkait illegal fishing menuai protes pemerintah China. ‘Ketegangan’ itu ditanggapi Jokowi dengan mengunjungi langsung perairan Natuna sekaligus rapat di atas kapal perang.

Pemerintah tegas menyikapi kasus tersebut, namun tetap akan menjaga hubungan baik dengan China.

Rapat berlangsung satu jam di atas KRI Imam Bonjol 383 di perairan Natuna, Kepulauan Riau. Hadir Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Menlu Retno Marsudi, Menteri KKP Susi Pudjiastuti, Seskab Pramono

CALON KAPOLRI: Calon tunggal Kapolri Komjen (Pol) Tito Karnavian (kedua kiri) bersama Ketua Komisi III Bambang Soesatyo (kedua kanan) usai mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Kapolri oleh Komisi III DPR, Jakarta, Kamis (23/6).

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 25 - 33°C

BERAWAN Suhu 25 - 33°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 32°C

Bagi orang berilmu yang ingin meraih kebahagiaan di dunia maupun di akhirat, maka kuncinya hendakalah ia mengamalkan ilmunya kepada orang-orang.

- Syaikh Abdul Qodir Jailani -

2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

NPHD Belum Cair, Perekrutan PPK-PPS Terhambat Total uang yang dikeluarkan secara keseluruhan sebesar Rp 1,18 triliun. Sedangkan delapan daerah lain baru akan diselesaikan minggu ini. “Jadi dari 101 daerah dikurang 72 daerah, hanya 29 daerah yang belum terima transferan dari Pemda,” ujar Arief.

Menurutnya, saat ini masih ada 20 satuan kerja yang masih dalam proses verifikasi, yaitu Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Bener Meriah,KabupatenSimeuleu,dan Kabupaten Aceh Singkil.

Daerah lain yaitu Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Aceh Tamiang, Kabupaten Pidie, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Pekanbaru, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Cilacap, Provinsi Sulawesi Barat, Kabupaten Halmahera Tengah, Kabupaten Bolaang Mongondow, dan Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Sedangkan masih ada dua daerah yang masih izin membuka rekening, yaitu Provinsi DKI Jakarta dan Kabupaten Mesuji.

ah tak bakal mengganggu tahapan Pilkada serentak 2017.

“Itu teknis, karena secara prinsip anggarannya sudah ada,” kata Tjahjo.

Dia mengatakan, kepala daerah tidak bisa asal mencairkan NPHD. Pasalnya, proses pencairan memerlukan waktu dan proses yang tak sebentar.

“Uang itukan tidak bisa dari kantong ke luar langsung, enggak bisa. Ada proses, ada pertanggungjawabannya dan tahapannya,” ujar dia.

Tjahjo yakin setiap daerah yang akan melaksanakan pilkada serentak dan telah menan-

“

Kalau ada yang bisa dibayar belakangan untuk menyediakan ruangan untuk tes, konsumsi tes, dan materi tes, bisa dibayar belakangan maka tetap berjalan. Tapi tetap saja bulan depan harus segera dibayarkan.”

- ARIEF BUDIMAN Komisioner KPU RI

datangani NPHD anggarannya telah tercukupi. “Cuma secara prinsip 101 daerah anggaran cukup, tercukupi,” tambahnya.

Bantah Kesulitan Di sisi lain, Arief Budiman membantah bahwa KPU kesulitan merekrut petugas PPK dan PPS. Dia yakin banyak yang ingin berpartisipasi dalam proses Pemilu. “Jadi tidak benar jika kami akan kesulitan. Sampai saat ini belum ada laporan dari KPU daerah tentang itu,” kata Arief.

“Dari pengalaman kami, banyak yang mau ikut menjadi PPK dan PPS selama proses pemilu dan pilkada. Jadi kami tidak kesulitan.”

Namun, dia mengakui, setiap daerah menghadapi kendala masing-masing. Kendala itu di antaranya mencari petugas yang memenuhi persyaratan sesuai yang diatur dalam undang-undang yaitu tingkat pendidikan, kecakapan, dan kemampuan membaca serta berhitung.

Arief mencontohkan, di pedesaan, banyak yang mau menjadi PPK dan PPS. Akan tetapi, mereka terkendala ijazah karena jenjang pendidikan yang tak memenuhi syarat.

Tjahjo Kumolo

Sementara, di perkotaan, banyak yang mau berpatisipasi tetapi terkendala batas usia.

“Jadi syaratnya harus terpenuhi. Karena persyaratannya belum berubah, misalnya terkait minimal umur, ijazah. Masalah itu di beberapa daerah terlalu berat,” katanya.

Menurutnya, jika KPUD menemukan kendala terkait syarat dan kebijakan perekrutan PPK dan PPS, maka KPU pusat akan membantu mencari solusi. “Jika dibutuhkan kami akan bantu.

Tapi kami yakin banyak yang mau berpartisipasi,” kata Arief. (kms/rdl)

TeroriS

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan, masih ada 29 daerah dari 101 daerah yang belum mencairkan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).

Hal ini berakibat pada terhambatnya proses perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). “Kalau harus keluarkan uang sekarang pasti terhambat prosesnya,” kata Arief saat ditemui di Gedung KPK, Kamis (23/6).

Menurut Arief, jika perekrutan tetap dilakukan pun maka prosesnya hanya dilakukan secara terbatas. “Kalau ada yang bisa dibayar belakangan untuk menyediakan ruangan untuk tes, konsumsi tes, dan materi tes, bisa dibayar belakangan maka tetap berjalan. Tapi tetap saja bulan depan harus segera dibayarkan,” ujar Arief.

Dia mengatakan, saat ini baru 64 daerah satuan kerja (satker) yang telah ditransfer NPHD-nya.

“Nantinya kalau pembukaan rekening di daerah sudah dilakukan, maka harus registrasi ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu),” ujar Arief.

Selain itu, lanjut Arief, lima daerah masih dalam proses rencana pencairan seperti Kota Bekasi, Provinsi Bangka Belitung, dan Kabupaten Sarmi.

Sedangkan satu kabupaten akan dicairkan pada bulan ini yaitu Kota Waringin Barat dan satu kabupaten sedang menunggu peraturan gubernur terkait hibah yaitu Provinsi Papua Barat. Menurutnya, KPU daerah telah mengirimkan surat peringatan kepada daerah agar cepat mencairkan NPHD. Namun, tetap saja masih ada daerah yang belum dicairkan sampai saat ini.

“Sudah masing-masing KPU provinsi dan kabupaten/kota mengirimkan surat kepada kepala daerah bahwa tahapan kami sudah mulai berjalan dan meminta agar kebutuhannya segera dipenuhi,” kata Arief.

Sementara itu Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan belum cairnya NPHD di sejumlah daer-

ISTIMEWA

Mendagri: NPHD Belum Cair Tak Ganggu Tahapan Pilkada

Badrodin Haiti

ISTIMEWA

Mabes Polri Telusuri Kabar Penyenderaan WNI JAKARTA (BM) - Mabes Polri masih menelusuri kebenaran tujuh WNI yang dikabarkan menjadi korban penyanderaan militan asal Filipina, Abu Sayyaf.

“Masih dilakukan penelitian kebenaran. Sampai sekarang belum. Saya belum menerima laporan. Nanti saya akan cek,” ujar Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, Kamis (23/6).

Informasi pertama diperoleh sebanyak 13 orang menjadi korban penyanderaan. Namun belakangan setelah dilakukan pengecekan tidak benar.

Berselang beberapa waktu kemudian ada informasi sebanyak tujuh orang menjadi korban penyanderaan. Namun, informasi ini masih perlu ditelusuri kebenarannya.

“Kami harus mengecek kembali tujuh orang itu. Apa benar disandera Abu Sayaf sehingga nanti langkah-langkah yang dilakukan bisa direncanakan dengan baik,” katanya.

Sebelumnya, beredar kabar tujuh orang WNI menjadi korban penyanderaan militan teroris asal Filipina, Abu Sayyaf.

Tujuh WNI itu merupakan anak buah kapal (ABK), di mana mereka disergap dan disandera Abu Sayyaf di perairan Filipina sekira pukul 11.00 Wita.

Berita mengejutkan ini datang setelah salah seorang korban, menelefon istrinya dan mengatakan bahwa mereka ditangkap Abu Sayyaf. Semula di atas kapal ada 13 ABK dan tujuh diantaranya disandera dan dibawa gerombolan Abu Sayyaf ke sebuah pulau menggunakan dua perahu.

Dari istri korban lainnya yang berkomunikasi dengan Abu Sayyaf, dikatakan bahwa militan tersebut meminta tebusan 20 juta ringgit atau sekira Rp 66 miliar. (tbn/rdl)

ROBERT ANDREW JALANI SIDANG PERDANA KASUS PEDOFILIA Robert Andrew Fiddel Ellis mengikuti persidangan perdana kasus pedofilia di Pengadilan Negeri Denpasar, Kamis (23/6). Warga Australia yang ditangkap sekitar bulan Januari 2016 karena dugaan pencabulan belasan remaja di Bali tersebut proses persidangannya belum bisa berjalan karena terdakwa tidak didampingi penasihat hukum.

Penyelenggara Pemilu

Mereka Sebarkan Ajaran Islam Melalui Teror

agama dilarang keras menggunakan cara seperti demikian.

Apabila sebuah agama telah dicap sebagai agama kekerasan, kata Hasyim, yang terjadi kemu-

dian adalah keengganan manusia untuk menerima ajaran agama tersebut.

Penyebaran paham radikal maupun terorisme juga turut dipengaruhi dengan kemunduran kegiatan dakwah oleh alim ulama. Untuk kasus di Indonesia, Hasyim mencontohkan saat ini kerap terjadi penilaian subjektif dari segelintir pihak yang menuding kelompok atau individu yang tidak sepaham sebagai golongan kafir.

“Dulu, wali-wali mengislamkan orang kafir. Tapi yang ada sekarang malah banyak pemuka agama mengkafirkan orang Islam. Jika seperti ini terus maka gerakan dakwah akan pudar. Is-

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) KH Ahmad Hasyim Muzadi menyatakan aksi terorisme yang marak terjadi, baik di dalam maupun di luar negeri, sama saja dengan proses deislamisasi atau upaya penghapusan harkat ajaran Islam.

“Yang mereka lakukan ialah menyebarkan Islam melalui teror, yang terjadi adalah Islam berubah jadi agama kekerasan,” tutur Hasyim dalam sebuah

kegiatan yang diselenggarakan BNPT di Jakarta, Kamis (23/6).

Menurutnya, yang boleh menggunakan kekerasan hanya politik atau militer, sedangkan

KH Hasyim Muzadi

lam itu memimpin, bukan menekan,” ujarnya menegaskan.

Dia menilai, sebagai agama dakwah, Islam mengajarkan setiap pengikutnya agar menyebarkan Islam melalui jalan kedamaian. Selain itu, juga terjadi kesalahpahaman dalam mendefinisikan Islam yang kaffah, kata Hasyim.

Banyak yang menginginkan Islam secara kaffah ialah melalui pembentukan negara Islam, padahal menurut dia bukan seperti itu. “Yang diharuskan dalam negara bukan bentuknya, tapi prinsip-prinsip (Islam) yang jalan atau tidak di negara Islam itu sendiri,” tuturnya. (kms/rdl)

Kiai Ponpes Diminta Hati-hati Terima Donasi dari Pejabat JAKARTA (BM) - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhammad Syarif mengatakan, perlu digagas peraturan perundang-undangan yang mengatur donasi bagi pondok pesantren di Indonesia.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri diskusi dan peluncuran buku di Gedung PB Nahdlatul Ulama, Jakarta, Kamis (23/6). “Sebab ada satu dua ka-

sus, yang ketika asetnya kami telusuri, itu sudah berbentuk sekolah, sudah berbentuk pondok pesantren,” ujar Laode.

Lebih jauh, Laode mengingatkan para kiai di pondok pesantren agar berhati-hati menerima donasi dari pejabat negara maupun kelompok politik. “Pencatatan-pencatatan (keuangan) di pondok pesantren itu harus diperbaiki,” ujarnya.

Laode mengatakan, uang yang diperoleh dari hasil korupsi, dalam Islam termasuk uang haram. Dia menyebutkan, peredaran uang yang tidak jelas asalnya ke pondok-pondok pesantren itu sering terjadi menjelang pemilihan umum.

Kelompok politik tertentu biasanya mendekati tokoh pesantren untuk menjaring massa. “Lalu dia menggunakan kharismanya untuk menjaring massa yang banyak,” ujarnya.

Ketokohan kiai, kata Laode, bisa runtuh jika dia menjadi saksi

atas perkara korupsi. “Maka itu, hal-hal semacam ini perlu dip-

ikir bersama, apa jalan keluarnya,” katanya.(tbn/rdl)

ISTIMEWA

KPK: Pencatatan Keuangan di Pesantren Harus Diperbaiki

Laode Muhammad Syarif

ISTIMEWA

Wantimpres: Terorisme Sama dengan Deislamisasi

Arief Budiman

Tunjangan Kehormatan Pegawai, Ajukan Rp 305 M JAKARTA (BM) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengajukan anggaran tambahan sebesar Rp 305 miliar. Komisioner KPU Arief Budiman mengatakan, duit sebesar itu disiapkan untuk membayar uang kehormatan dan tunjangan kerja pegawai.

Pasalnya, berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) yang baru bahwa tunjangan kerja dan uang kehormatan pegawai mengalami kenaikan.

Menurutnya, KPU tidak mempermasalahkan pemotongan anggaran Rp 36 miliar. Pemotongan itu menjadikan anggaran KPU tahun ini hanya Rp 1,611 triliun. “Jadi anggaran yang kami ajukan sebesar Rp 1,9 triliun di tahun 2016,” kata Arief saat ditemui di Gedung KPU, Kamis (23/6).

Dia mengatakan, pengajuan anggaran tersebut masih harus melewati proses di Badan Anggaran DPR dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

“Kalau Banggar dan Fraksi Komisi II sudah setuju, tapikan harus di setujui di banggar DPR dan ditanyakan Kemenkeu ada uangnya tidak. Jadi prosesnya masih panjang,” ujarnya.

Arief berharap, pengajuan anggaran sebesar Rp 305 miliar segera disetujui. Pasalnya, KPU harus segera membayarkan uang kehormatan dan tunjungan kerja pegawai. “Kalau hanya Rp 1,6 triliun saja kami kerepotan,” tambahnya. (kms/rdl)

HUKUM & KRIMINALITAS 03

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Andri TS Didakwa Terima Suap

KILAS

Menunda Kiriman Putusan Rp 400 Juta; Gratifikasi Rp 500 Juta JAKARTA (BM) - Kasubdit Kasasi Perdata Direktorat Pranata dan Tata Laksana Perkara Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung, Andri Tristianto Sutrisna, didakwa menerima suap sebesar Rp 400 juta dan gratifikasi sebesar Rp 500 juta terkait pengurusan sejumlah perkara di MA. Dakwaan disampaikan Jaksa Penuntut Umum KPK, Ahmad Burhanuddin, dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat, Kamis (23/6).

Andri didakwa menerima Rp 400 juta dari pemilik PT Citra Gading Asritama, Ichsan Suaidi, melalui pengacara Ichsan yaitu Awang Lazuardi Embat.

Terdakwa Andri Tristianto Sutrisna bersama dengan Kosidah selaku pegawai negeri pada Panitera Muda Pidana Khusus MA menerima uang sebesar Rp 400 juta dari Ichsan Suaid melalui Awang Lazuardi Embat agar terdakwa mengusahakan penundaan pengiriman salinan putusan kasasi atas nama Ichsan Suaidi. Suap dalam perkara Tindak Pidana Korupsi Proyek Pembangunan Pelabuhan Labuhan Haji di Lombok Timur supaya tidak segera dieksekusi oleh jaksa dan untuk mempersiapkan memori Peninjauan Kembali (PK).

Awang meminta informasi mengenai perkara kasasi Ichsan kepada Andri pada Oktober 2015.

Andri pun menghubungi Kosidah melalui BBM dan menanyakan nomor putusan kasasi perkara Ichsan. “Sekaligus menanyakan biaya penundaan pengiriman pu-

BM/IST

Terdakwa Andri Tristianto Sutrisna

tusan perkaranya. Kemudian Kosidah menyampaikan penundaan pengiriman putusan kasasi bisa dilakukan dengan imbalan sebesar Rp 50 juta untuk 6 bulan,” kata jaksa Burhanuddin.

Setelah mendapat kepastian dari Kosidah pada 26 Januari 216, Andri bertemu Awang di hotel Atria Gading Serpong dan menyampaikan penundaan pengiriman salinan putusan kasasi dapat dilakukan. Awang pun meminta Andri agar bersedia dipertemukan dengan Ichsan di Surabaya dan disetujui oleh Andri.

Pada 1 Februari, Andri menghubungi Awang dan mengatakan akan ke Surabaya pada 5 Februari 2016 dan minta difasilitasi pertemuan dengan Ichsan.

Terdakwa juga menyampaikan penundaan pengiriman salinan putusan kasasi Ichsan telah dibicarakan dengan Kosidah dengan imbalan Rp 250 juta untuk 3 bulan

pertama, padahal Kosidah hanya meminta uang sebesar Rp 50 juta untuk enam bulan.

“Kemudian terdakwa menawarkan agar Awang nanti menyampaikan permintaan uang ke Ichsan sebesar Rp 350 juta, atas hal itu Awang menyetujuinya,” tambah jaksa Burhanuddin.

Dalam pertemuan di Hotel JW Marriot Surabaya pada 5 Februari 2016 antara Andri, Awang dan Triyanto, disepakati besaran imbalan yang diminta ke Ichsan Suadi sebesar Rp 400 juta.

Saat bertemu dengan Ichsan pada pukul 22.00 hari itu juga, Andri meminta imbalan Rp 400 juta kepada Ichsan untuk jangka waktu penundaan selama 3 bulan, atas permintaan tersebut Ichsan Suaidi menyanggupinya.

Pada 7 Februari 2016, Andri masih menerima uang saku dari Ichsan sebesar Rp 20 juta.

Selanjutnya pada 9 Februari

2016, Andri kembali menghubungi Kosidah dan mendapat kepastian penundaan pengiriman salinan putusan kasasi Ichsan dapat dilakukan untuk 3 bulan ke depan.

“Terdakwa menyampaikannya kepada Awang sekaligus meminta agar uang imbalan segera diserahkan, dan terdakwa memperloleh informasi bahwa imbalan akan diserahkan pada 12 Februari 2016 di Jakarta dan untuk itu terdakwa minta penyerahan uang dilakukan di hotel Atria Gading Serpong Tangerang,” jelas jaksa Burhanuddin.

Pada 12 Februari sekitar pukul 22.30 WIB di Hotel Atria Tangerang, Andri menerima uang sebesar Rp 400 juta dari Ichsan Suaidi melalui Sunaryo dan Awang. Setelah Andri pulang ke rumahnya, uang disimpan di tas koper biru dan beberapa saat kemudian Andri ditangkap petugas KPK. Gratifikasi Rp 500 Juta Sedangkan dalam dakwaan kedua, Andri didakwa menerima gratifikasi sebesar Rp 500 juta terkait dengan kewenangannya yaitu mengenai sejumlah perkara Tata Usaha Negara (TUN) dan tindak pidana khusus (pidsus) yang ditangani oleh pengacara di Pekanbaru Riau bernama Asep Ruhiat.

Perkara TUN dengan pemohon Wendry Purbyantoro, pemohon Riwayati, pemohon Burhan Koto melawan Zulheri, pemohon Burhan Koto melawan Marwan, pemohon Camat Kubu; selanjutnya perkara atas nama pidsus H. Zakri, atas nama Yumadris, atas nama Syahrizal Hamid dan satu

perkara pidsus No 97 PK/Pid.Sus/ 2015.

Asep Ruhiat bertemu dengan Andri pada 1 Oktober 2015 dan meminta Andri untuk memantau perkembangan perkara-perkara yang ditangani. Pada pertemuan itu Andri menerima uang sebesar Rp 300 juta dari Asep.

Andri kembali menerima uang Rp 150 juta pada November 2015 dari Asep di Summarecon Mall Serpong Tangerang.

Selain menerima uang dari Asep, Andri menerima uang dari pihak lain terkait penanganan perkara tingkat kasasi dan Peninjauan Kembali (PK) termasuk uang sebesar Rp 50 juta. “Sejak menerima uang sejumlah total Rp 500 juta, terdakwa tidak melaporkannya ke KPK sampai batas waktu 30 hari sebagaimana dipersyaratkan dalam UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,” kata JPU Fitroh Rochcahyanto.

Uang Rp 500 juta itu dimasukkan Andri dalam tas koper biru dan disimpan dalam kamar tidur rumahnya di Jalan San Lorenzo 5 No 11 Gading Serpong, Tangerang, Banten, yang akhirnya 12 Februari 2016 ditemukan petugas KPK saat Operasi Tangkap Tangan (OTT).

Atas perbuatan tersebut Andri didakwakan pasal 12B UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Terhadap dakwaan tersebut, Andri tidak mengajukan nota keberatan (eksepsi). (ant/nii)

Kepala BNN: 40 -50 Orang Meninggal tiap Hari

Jaringan Narkoba Ciptakan Pasar Baru JAKARTA (BM) - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol Budi Waseso, mengatakan saat ini ada sekitar 40 sampai 50 orang yang meninggal dunia per hari korban dari penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) di Indonesia. “Ini ancaman serius bagi negara kita. Data narkoba BNN dari tahun ke tahun ini semua meningkat baik itu masalah peredaran, kasusnya dan penyalahgunaannya kecenderungan meningkat, walaupun upaya pencegahan kita tingkatkan,” kata Budi Waseso di Jakarta, Kamis (23/6).

Hal tersebut mengambarkan satu wujud bukti memang peredaran narkoba di Indonesia dan pangsa pasarnya cukup besar dan suplainya terus meningkat serta masalah narkotika yang berkembang baik kasusnya maupun narkobanya.”Saat ini di dunia ada 643 narkoba jenis baru, sedangkan yang masuk ke Indonesia ada 44 narkoba jenis, yang 18 jenis yang bisa masuk ke kasus hukum. Sedangkan sisanya terus dilakukan untuk ditarik ke kasus hukum yang terus dilakukan oleh BNN, kepoli-

sian dan BPOM,” kata Buwas, panggilan akrab Budi Waseso.

Ditambahkan Buwas saat ini yang lebih memprihatinkan adalah jaringan narkoba tersebut menciptakan pangsa pasar baru yang dibiayainya. Dan sindikat narkoba melakukan hal tersebut ingin mempertahankan pangsa pasar berikutnya sebagai pengguna narkoba. “Sekarang ini yang sudah addict akan habis karena kerusakan organ tubuhnya dan akhirnya memperpendek usia. Celakanya sasarannya saat ini adalah anak TK dan SD dan ini faktanya. Lingkungan sekolah sudah disusupi operasi ini,” kata Buwas.

Harapan dari para bandar narkoba ini generasi yang masih TK dan SD inilah yang akan menjadi pangsa pasar berikutnya, maka diharapkan peran serta dari kelompok terkecil, keluarga, RT dan RW. “Terus berperan untuk aktif menyelamatkan anak cucu kita yang tidak mengerti dan tidak berdosa. Ini adalah wujud adanya penghancuran terhadap generasi kita, tidak boleh diam atau membiarkan ini,” kata Buwas.

Seperti diberitakan koran ini

GUDANG SABU: Aparat BNN berhasil membongkar penyimpanan ratusan kg sabu di sebuah gudang milik EMKL kawasan Ancol Barat, Jakarta Utara, Rabu malam.

BM/ISTIMEWA

kemarin, BNN pada Rabu malam mengungkap penyelundupan narkoba jenis sabu dalam tiga peti besi dengan ketebalan lima sentimeter dan berat di atas 800 kg. Setiap peti besi tersebut berisikan 11 bungkus sabu dalam bungkus aluminium foil yang berada di salah satu gudang milik Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL) kawasan

Ancol Barat, Jakarta Utara. “Masuknya barang tersebut menggunakan dokumen legal hanya modus operandinya berkembang untuk memasukkannya ke negara kita. Indonesia merupakan pangsa terbesar ASEAN untuk masalah terbesar narkoba khususnya sabu dan ekstasi,” kata Buwas.

BNN dalam kurun waktu Januari

-Juni2016sudahmengamankandan memusnahkan barang bukti narkobayangjumlahnyaratusankilogram.

Ini bukti nyata bahwa masalah narkotika adalah masalah yang serius dan kepedulian penting karena sampai hari ini jaringan internasional masih eksis yang melibatkan banyak negara untuk memasukan narkoba ke Indonesia. (ant/nii)

FOTO: BM/ANDRE.

Tersangka pengedar sabu hanya bisa tertunduk saat rilis perkara di Mapolrestabes Surabaya, kemarin.

Pengedar Sabu Dibekuk SURABAYA (BM) - Karena kecanduan narkoba jenis sabu, Nanik (50), akhirnya memilih menjadi pengedar sabu. Selain untuk mendapatkan sabu gratis, perempuan yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan cathering itu, memilih menjadi pengedar untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari. Namun, transaksi yang dilakukannya akhirnya terendus polisi.

Wanita asal RinginpituTulungagung itu pun disergap saat hendak bertransaksi di Jalan Raya Porong.

Tidak tanggung-tanggung, pada saat menyergap Nanik, Satreskoba Polrestabes mendapatkan barang bukti (BB) sabu dengan berat total 29,9 gram. Saat disergap, Nanik sedang mengemudikan mobilToyota.

Anggota yang sebelumnya sudah menguntitnya, langsungmenyergapmobilyangdibawaNaniktersebut.

Saat digeledah, anggota menemukan satu poket sabu seberat 4,27 gram yang disimpan di dalam jok mobil.

Selain itu, anggota juga menemukan sejumlah poket sabu yang diletakkan Nanik di bawah pohon tidak jauh dari mobil Nanik berhenti. BB sabu 29,9 gram itu sendiri didapat dari beberapa poket yang ditemukan anggota polisi. Di antaranya, 1 poket seberat 0,71 gram; 1 poket seberat 4,27 gram; 1 poket seberat 5,11 gram dan 1 poket seberat 19,36 gram.

“Selainitu,kamiamankanpulasebuahHP,sebungkus rokok, sebungkus susu serta sebuah tas perempuan milik tersangka,” beberWakasat Reskoba Polrestabes Surabaya, Kompol Anton Prasetyo, Kamis (23/6).

Mantan Kapolsek Asemrowo ini menyebut, peran Nanik adalah sebagai pengedar sekaligus kurir. Sebab, dalam setiap transaksi, dia melayani pembeli dengan sistem ranjau. Begitu pula dengan bandar yang selama ini menyuplainya, tersangka Nanik mengaku tidak pernah bertemu. (dre/nii)

Jual Gadis Lewat Twitter JAKARTA (BM) - Penyidik Subdirektorat Cyber Crime menangkap seorang tersangka pelaku perdagangan gadis dibawah umur, berinisial D. “D bertindak sebagai penghubung maupun admin akun Twitter yang digunakan sebagai ‘outlet’ perdagangan seksual anak,” kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Agung Setya di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (23/6).

Selain menangkap D, turut diamankan A yang merupakan seorang ‘pelanggan’ yang berasal dari Kalimantan Selatan serta dua orang korban yakni FO (16) dan ACN (18). Keempatnya, kata dia, ditangkap di Hotel R, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Agung menyebut pengungkapan kasus berawal dari patroli siber yang menemukan adanya tawaran pelayanan seks yang melibatkan anak di bawah umur melalui akun Twitter @_sweety99.

“Pelaku mengiklankan kegiatan tur pelayanan seks dengan anak di Jakarta untuk tanggal 21-22 Juni dan Bandung pada 23 Juni melalui akun Twitter. Mereka menyebut tur ini Expo,” ungkapnya.

Menurutnya, cara kerja kelompok ini cukup rapi yakni dengan menampilkan iklan dan foto di akunTwitter untuk menarik perhatian para pria hidung belang.

Tersangka D bertindak sebagai perantara sekaligus admin akun Twitter tersebut. “D berperan mengatur jadwal para pelanggan masuk hotel setelah pelanggan mentransfer sejumlah uang muka,” paparnya.

Atas perbuatannya, tersangka D dijerat dengan Pasal 2 Jo Pasal 26 UU Nomor 21Tahun 2007TentangTindak Pidana Perdagangan Orang serta Pasal 76 (I) UU Nomor 35Tahun 2014Tentang Perlindungan Anak. (ana/nii)

Target Teroris Membidik Polisi (2-habis)

Mapolres dan Pos Polisi Jadi Sasaran Teroris Mantan Komisioner Kompolnas Edi Hasibuan menyatakan rencana pergantian Kapolri dari Jenderal Polisi Badrodin Haiti kepada Komisaris Jenderal Polisi Tito Karnavian menjadi momentum dan penangkapan kelompok Santoso tetap sebagai prioritas.Edi menyebutkan perburuan Santoso menjadi ujian bagi Tito Karnavian ketika secara resmi menyandang jabatan Kapolri yang saat ini masih menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT).

DIREKTUR Eksekutif Lembaga Kajian Kepolisian Indonesia (Lemkapi) itu menganggap Polri maupun TNI kesulitan menangkap Santoso karena terkendala kondisi geografis. “Tapi yakin Santoso akan tertangkap karena ini soal waktu saja,” sebut Edi. Edi mengingatkan polisi harus selalu waspada terhadap potensi ancaman teroris meskipun saat ini situasi dan kondisi nisbi aman. Potensi ancaman teror, menurut Edi tidak dapat dianggap remeh sehingga polisi harus menindaklanjuti segala bentuk laporan maupun informasi yang mencurigakan.

Sementara itu, Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Boy Rafli Amar mengatakan empat terduga teroris yang ditangkap di Surabaya, Jawa Timur terungkap siap menyerang pos kepolisian (Pospol).

Boy mengungkapkan anggota kelompok yang menginduk ISIS itu hendak menyerang simbol negara atau kepolisian lantaran dianggap memberantas teror.

Para pelaku memetakan empat lokasi yang akan menjadi sasaran aksi teror bom yakni Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Pos Polisi Jalan Darmo, Pos Polisi Jalan Basuki

FOTO: BM/IST

POS POLISI HANCUR. Kantor pos polisi hancur berantakan oleh serangan bom teroris Sarinah beberapa waktu lalu.

Rahmat dan Pos Polisi Taman Bungkul. Keempat tersangka teroris itu adalah Priyo Hadi Utomo (PHP), Befri Rahmawan (BR) alias Azis alias Ibnu, Feri Novandi (FN) alias Abu Fahri alias Koceng dan Sali alias Abah (SS). “Keempatnya ditah-

an di Rutan Brimob Kelapa Dua Depok Jawa Barat,” tutur mantan Kapolda Banten itu.

Berdasarkan hasil pemeriksaan terungkap tersangka PHP diduga siap menjadi pelaku bom bunuh diri atau “pengantin” dengan barang bukti dite-

mukan tiga bom bunuh diri siap ledak di wilayah Surabaya.

Anggota Densus 88 Antiteror Polri membekuk PHP di Kenjeran Surabaya, BR di ditangkap di Jalan Kalianak Surabaya, FN diringkus di rumahnya yang berada di Dukuh Setro Kecamatan Tambaksari Surabaya.

PHP, BR dan FN dijerat Pasal 7 dan Pasal 9 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

Sedangkan, tersangka Sali yang berperan sebagai perakit bahan peledak dikenakan Pasal 7, Pasal 13 huruf B dan C Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Selain membuat bom, Sali juga menyiapkan tempat perakitan bahan peledak dan mengetahui aksi serangan yang akan dilakukan.

Tersangka PHP sebagai pemimpin kelompok, ahli merekrut dan membuat bahan peledak, BR yang mengatur rencana aksi dan menyediakan ba-

han peledak dan menyiapkan calon eksekutor, sedangkan FN merangkai elektronik menggunakan sensor cahaya.

Tambah Anggaran Pada kesempatan lain, Kepala BNPT Komjen Polisi Tito Karnavian mengajukan penambahan anggaran untuk program penanganan teroris pada 2017 senilai Rp892 miliar kepada Komisi III DPR RI. Tito menjelaskan awalnya Bappenas telah menetapkan pagu anggaran BNPT sebesar Rp 505.592.273.000 pada 13 Mei 2016, angka itu menurun dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 531.914.878.000.

Padahal saat penyusunan RKP 2017 yang melibatkan Bappenas, Kementerian Keuangan dan BNPT, Tito mengusulkan alokasi anggaran RP 892.379.553.000. Kekurangan dana Rp 386 miliar itu, diungkapkan Tito untuk belanja barang dan modal terkait program BNPT. (tar/ant/nii)

04 OPINI

berita metro

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Bacalah: Mencegah Generasi Nol Buku

TAJUK

Selamatkan Anak

P

erkembangan teknologi yang sangat pesat mempengaruhi sendi kehidupan manusia. TV kabel sudah masuk ke desa-desa, anak-anak mulai SD-SMP sudah terbiasa mengakses internet, anak-anak Sekolah Menengah bahkan anak Taman Kanak Kanak (TK) sudah banyak yang mainan gadget.

Disadari atau tidak, produk-produk perkembangan zaman yang canggih itu, telah sangat berpengaruh pada perilaku anak-anak. Makanya, bagi yang sadar teknologi, sadar sosial, maraknya kejahatan seksual, penggunaan barang-barang narkotika, munculnya geng motor, dan bentuk kejahatan lain yang melibatkan anak-anak, hal itu tentu tak mengagetkan.

Apalagi, tampilan-tampilan televisi, internet, dan gadget saat ini sudah dalam kondisi yang sangat bebas. Tak bisa lagi, para orang tua berharap pada petugas polisi, atau aparat pemerintah untuk mengendalikan suguhan-suguhan yang bisa memicu kenakalan remaja atau bahkan kejahatan anak-anak.

Dalam Berita Metro edisi Kamis (23/6), menyebutkan, ribuan pelajar di Surabaya terlibat dalam kasus narkoba. Sebelumnya juga diberitakan, beberapa kasus pencabulan pada anak, yang pelakunya juga melibatkan anak-anak di bawah umur, bahkan anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Kejadian serupa juga terjadi di beberapa daerah, di luar kota Surabaya.

Mengenaskan!

Peribahasa lama kiranya masih relevan, bahwa ‘Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati’. Artinya, para orang tua, dan para guru, serta kondisi lingkungan akan sangat penting artinya dalam mengemban tugas mulia, mencegah anak-anak dari kejahatan dan kenakalan remaja. Mendidik anak-anak agar menjadi manusia-manusia yang ‘baik’, memiliki budi pekerti luhur, berkarakter, serta bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Sepakat dengan yang dikatakan Walikota Surabaya Tri Rismaharini, bahwa mendidik anakanak tak cukup dengan memintarkan mereka di bidang akademis. Tak cukup memupuk intelektual dan intelijensi anak. Tetapi, para guru dan orang tua sudah seharusnya menamkan budi pekerti, memberikan kasih sayang dan empati kepada anak-anak.

Para orang tua, para pendidik, harus memiliki kepedulian dan kepekaan terhadap perkembangan psikologi anak-anak. Tanpa ada pendekatan tersebut, anak-anak bisa terjerumus pada hal-hal negatif, yang tentu tak diharapkan oleh semua pihak.

Lebih baik terlambat, dari pada tidak berbuat.

Mulai sekarang juga, tips-tips dan masukan-masukan yang selama ini berkembang, seyogyanya bisa segera dilakukan oleh para orang tua, para pendidik, dan seluruh masyarakat, agar membekali anak-anak dengan pendidikan yang berorientasi pada perilaku anak, pada budi pekerti, selain mengejar prestasi akademik.

Bentengi anak-anak kita dengan nilai-nilai agama, norma-norma sosial, serta nilai-nilai keadapan, agar anak-anak benar-benar berjalan dalam ‘lintasan’ yang terarah, tak melanggar aturan-aturan, dan tak melakukan tindak kejahatan yang selama ini menjadi kekhawatiran bersama.

Anak-anak tak bisa dipaksa-paksa, didikte, dicekoi dengan ilmu-ilmu akademis melulu, diforsir untuk terus belajar Matematika, atau belajar terus-menerus mata pelajaran sekolah tanpa memperhatikan kondisi sosial anak, tanpa mempertimbangkan tumbuh kembang karakter anak.

Mari berempati, bahwa dalam dunianya, anakanak membutuhkan waktu bermain, anak-anak membutuhkan waktu untuk bersosialisasi, dan pada waktunya anak-anak juga membutuhkan pengembangan bakat dan hobinya. Dan jangan lupa, anak-anak juga butuh kasih sayang!

Hak-hak, waktu dan kesempatan yang memang dibutuhkan bagi tumbuh kembang anak harus diperhatikan. Orang tua, dan para pendidik tak boleh egois, tak boleh memaksakan kehendak.

Jangan hanya mengejar target-target akademik, atau prestasi sekolah, dengan mengesampingkan kebutuhan anak-anak tersebut.

Mengejar prestasi harus diimbangi dengan perkembangan perilaku anak, menyesuaikan dengan keadaan dan psikologi anak. Dengan upaya dan partisipasi semua pihak, dengan empati dan kasih sayang, diharapkan anak-anak akan tumbuh sehat, berprestasi, dan berbudi pekerti yang luhur.

Totok Hartana

Dari Redaksi Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter.

Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis.

Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com.

Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

S

astrawan Taufiq Ismail dalam suatu kesempatan mengungkapkan kegundahannya terhadap fenomena rendahnya minat baca di kalangan generasi muda Indonesia bila dibandingkan dengan negara tetangga di kawasan Asia, dan negara-negara maju, seperti Eropa dan Amerika.

Rata-rata pelajar sekolah menengah atas di Singapura dan Thailand membaca 5-7 buku dalam tiga tahun, di negara-negara Eropa dan Amerika hingga 32 buku, namun di Indonesia nol buku dalam tiga tahun.

Saat ini, bangsa ini tengah dihadapkan pada persoalan generasi muda yang tidak gemar membaca, generasi yang tak membaca satu pun buku pada saat anak muda di negara lain telah menghabiskan dua, tiga bahkan belasan judul buku.

Kekhawatiran Taufiq Ismail bukan omong kosong belaka.

Pasalnya, Indonesia menurut hasil studi yang dirilis Programme for International Student Assessment (PISA) tahun 2015, diposisikan sebagai salah satu negara tertinggal dalam urusan membaca dan menulis.

Indonesia menduduki peringkat kedua terbawah dari hasil survei tersebut dalam hal minat baca. Selain itu, survei tersebut mengungkapkan kemampuan sains dan matematika pelajar Indonesia dalam peringkat paling rendah dari 65 negara yang disurvei PISA. Ironisnya, puluhan tahun lalu ajakan untuk memberantas buta aksara sudah digaungkan

Presiden Soekarno. Pemerintahan Soekarno tidak hanya menyerukan mengangkat senjata melawan kolonialisme Belanda, tetapi juga memerintahkan rakyatnya menenteng pena dan buku untuk memberantas buta-huruf di kalangan rakyat Indonesia. Dimulai pada tanggal 14 Maret 1948, Bung Karno meluncurkan program Pemberantasan Buta Huruf (PBH).

Jendela Dunia Ungkapan, bahwa buku adalah jendela dunia, sepertinya peran itu mulai tergeser dengan fenomena gadget dan internet yang menyihir. Budaya membaca sudah mulai bergeser dalam kehidupan masyarakat Indonesia sebagai dampak globalisasi dan kemajuan teknologi membuat orang mengubah gaya membaca.

Sebagian besar masyarakat kini tidak lagi membaca lewat buku langsung tetapi lewat ponsel pintar. Namun ironisnya, teknologi yang semakin canggih ini terkadang tidak digunakan untuk meningkatkan kompetensi membaca, khususnya di kalangan generasi muda dan anak-anak pada kenyataannya lebih senang bermain games daripada membaca.

Untuk mendorong kemampuan berliterasi (membaca dan menulis), Kementerian Pendidikan dan kebudayaan telah mengeluarkan Peraturan Mendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti. Salah satu butir yang diatur dalam Permendikbud itu adalah Gerakan Membaca 15 Menit buku non aka-

Oleh : Oleh Zita Meirina (Wartawan Senior)

demika sebelum jam pelajaran dimulai. Gerakan ini sudah hampir dimulai di seluruh sekolah di Indonesia.

Pada tahun 2016, Kemdikbud menargetkan gerakan membaca 15 menit sebelum jam pelajaran dimulai akan terlaksana di seluruh sekolah di Indonesia. Gerakan membaca yang diinginkan Mendikbud dimaksudkan sebagai sarana membangun budaya membaca di kalangan pelajar.

Program literasi sekolah, menanamkan penumbuhan budi pekerti bagi siswa serta mengajak siswa untuk membiasakan diri setiap hari 15 menit sebelum belajar membaca buku serta melakukan olah tubuh sebagai penguat fisik anak. Pada mulanya memang sulit sehingga perlu diwajibkan. Lama kelamaan, hal yang semula diwajibkan akan menjadi kebiasaan. Dan tahap selanjutnya, bila telah menjadi kebiasaan, maka akan berubah menjadi budaya.

Anggota Baru Keluarga Sebuah kelakar namun membuat miris terkait kehadiran telepon pintar, gadget hingga televisi yang dinobatkan sebagai anggota baru keluarga karena daya pikatnya sehingga mengikat anak-anak, remaja bahkan orang tua untuk tidak berpaling dari benda-benda itu.

Lembaga rating AC Nielsen menyebutkan secara rata-rata masyarakat Indonesia menonton TV selama 4,5 jam per hari.

Menonton televisi telah menjadi menu wajib masyarakat Indonesia dan telah mengambil peran dalam mendidik bahkan hak asuh anggota keluarga khususnya anak-anak.

Tanpa disadari, anak-anak diberi keleluasaan menonton televisi dan bermain gadget karena orang tua sibuk dengan urusannya sendiri. Kebiasaan mendongeng sebelum tidur,dan kesempatan berkumpul bersama seluruh anggota keluarga nyaris hanya menjadi kenangan.

Mas Menteri panggilan akrab untuk Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dalam suatu kesempatan mengatakan kalau wilayah negara yang luas dan jumlah penduduk besar merupakan salah satu faktor yang memengaruhi buruknya prestasi Indonesia tersebut. Bahkan, keadaan makin parah pada daerah terpencil dan minim akses transportasi.

Ironisnya, diakui Anies tidak hanya minat baca, minat anakanak Indonesia ke perpustakaan juga rendah. Bahkan, fasilitas perpustakaan memadai di beberapa sekolah pun tidak dimanfaatkan dengan baik.

Komitmen memperbaiki bidang matematika, sains dan minat baca anak-anak Indonesia ini akan dimulai dengan membenahi para pengajar karena guru berperan penting dalam pembelajaran dan percontohan serta sebagai pelopor utama gerakan menaikkan minat baca.

Terkait rendahnya minat baca generasi muda di Indone-

sia, ternyata ada masalah klasik lain, yakni, kondisi perbukuan di Tanah Air dan distribusinya. Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) menyebutkan, baik jumlah penulis maupun penulis di Indonesia masih sangat sedikit. Pada 2014, buku yang terbit hanya sekitar 30 ribu judul. Penerbit anggota IKAPI yang tercatat, sebanyak 1.300 namun penerbit aktif hanya 700 sampai 800 penerbit yang terkonsentrasi di Pulau Jawa.

Fakta-fakta itu membuat Indonesia kalah bersaing dengan negara maju. Dengan sekitar 30 ribu judul buku per tahun dibanding penduduk Indonesia yang mencapai lebih dari 250 juta orang menjadi tidak imbang.

Padahal, Indonesia di penghujung tahun 2015 baru saja menjadi tamu kehormatan Frankfurt Book Fair (FBF) sebuah ajang jual beli hak cipta buku dari mancanegara yang telah berusia ratusan tahun.

Pesan kunci yang dibawa pulang oleh delegasi Indonesia setelah tampil percaya diri di pentas pameran buku dunia tersebut adalah menggaungkan literasi keberaksaraan, yaitu kemampuan menulis dan membaca.

Secara lebih khusus untuk membaca buku karya sastra pengarang Indonesia demi menjawab kegundahan Taufiq Ismail, sang sastrawan ternama karena tidak ada kewajiban membaca sehingga siswa sekarang tidak lagi mengenal buku sastra seperti Salah Asuhan, Tenggelamnya Kapal Van der Wijk, Siti Nurbaya, dan lainnya. (*)

“Di Balik Gerbang” Bukan Figuran Pendamping Diplomat

K

esan umum di Indonesia, kehidupan para diplomat dan keluarganya di luar negeri penuh dengan gemerlap “hura-hura” atau acara yang penuh sukacita. Tetapi, sebenarnya, ada berbagai peran lainnya yang baru sedikit diketahui khalayak.

Di tengah kesan awam itu, peran pendamping diplomat-yang mayoritas adalah para istri--di kancah diplomasi Indonesia baru sedikit terdengar di Tanah Air. Gaungnya pun masih menebalkan peran mereka sebagai “figuran” semata.

Kesan awam itu sebenarnya juga dipengaruhi pemberitaan media yang harus diakui kerap menayangkan perihal pentas budaya Nusantara, malam kesenian, resepsi peringatan HUT Kemerdekaan RI, Idulfitri, dan berbagai acara seremonial lainnya.

Tanpa mengecilkan arti penting diplomasi kebudayaan, harus diakui hanya sedikit sekali yang mengabarkan keberhasilan diplomasi Indonesia di bidang lainnya, misalnya ekonomi, bagaimana usaha para perwakilan RI di luar negeri mendatangkan investor dari negara A atau jumlah pengusaha dalam Trade Expo Indonesia (TEI).

Di sisi lain, publik di Indonesia juga jarang terpikat pada berita-berita yang demikian. Hal itu salah satunya dibuktikan dengan banyaknya pembaca yang melihat laman portal suatu media yang menampilkannya.

Umumnya, berita dari luar negeri yang dianggap “seksi” berkisar pada isu perlindungan WNI yang berada di suatu negara yang sedang dilanda bencana alam, aksi teroris, atau kecelakaan maut sehingga berita-berita seremonial di kedutaan besar

maupun perwakilan RI lainnya menjadi berita kelas dua.

Namun, melalui ceritacerita para pendamping diplomat RI yang terangkum dalam buku “Di Balik Gerbang, Inspirasi dari Kisah 7 Pendamping Diplomat”, sepertinya pendapat para awam akan naik tingkat menjadi lebih paham bahwa sebagian besar kehidupan para diplomat di luar negeri tidak sekadar hura-hura.

Sidang Umum PBB Lampu sorot yang selama ini menampilkan kegemerlapan panggung yang terlihat dari depan, digeser hingga jauh ke belakang layar oleh Andis E. Faizasyah, Angela Widowati Nugroho, Lona Hutapea Tanasale, Myra Junor, Syifa Fahmi, Tyas Santoso, dan Utami A. Witjaksono dalam buku setebal 234 halaman terbitan B First Bentang Pustaka.

Seperti dalam kisah Utami Witjaksono yang menceritakan hiruk pikuk di balik layar penyelenggaraan Sidang Umum PBB setiap September, yang membuat seluruh staf Perwakilan Tetap RI (PTRI) di New York “hectic”.

Utami yang mengalami empat kali Sidang Umum PBB di New York selama penugasan suaminya, tidak hanya turut serta menyiapkan masakan khas Nusantara untuk para anggota delagasi, tetapi juga mengerjakan “tugas khu-

Oleh: Azizah Fitriyanti (Jurnalis LKBN Antara)

sus” bagi tamu VVIP. Dalam cerita “36 Jam yang Mengesankan Saat Sidang Umum PBB” itu, Utami menggambarkan kesibukannya menjamu tamu, pengabdiannya untuk menjalankan tugas sebagai anggota Dharma Wanita Persatuan PTRI New York, dan sebagai seorang ibu.

Termasuk saat Utami harus pontang-panting mencari “sesuatu” yang istimewa bagi seorang VVIP (halaman 5), ceritanya seperti mengingatkan pada pemberitaan tentang beberapa anggota DPR yang meminta “fasilitas” kepada KBRI suatu negara selama mereka berkunjung ke sana, yang sempat heboh karena terlampir pula surat yang bertanda tangan mereka kepada para perwakilan RI. Apakah hal itu sudah menjadi rahasia umum di lingkar dalam para staf perwakilan RI di luar negeri?

Atau, sebenarnya publik Indonesia sudah mahfum dengan sikap para VVIP tersebut, hanya saja perlu suatu bukti?

Cerita Utami tampaknya bisa memberikan gambaran yang cukup jelas untuk menjawab hal itu.

Belasan cerita bertema kegiatan para istri diplomat itu seperti terhubung oleh satu benang merah bernama “blessing in disguise”, selalu

ada suka dalam duka yang hadir silih berganti selama tinggal di luar negeri sebagai istri diplomat.

Salah satunya, dialami oleh Lona Hutapea Tanasale yang harus melepaskan kariernya sebagai karyawan di perusahaan swasta demi mengikuti tugas suami yang dikirim ke luar negeri karena mempertimbangkan tumbuh kembang anak-anak mereka.

Dari “pengorbanan” itu, Lona bercerita bahwa dirinya bersyukur anak-anaknya menjadi pribadi yang mudah beradaptasi, di samping penguasaan bahasa asing yang mereka peroleh selama ayahnya bertugas di Konsulat Jenderal RI (KJRI) Osaka dan KBRI Paris.

Cerita Unik Terbagi menjadi empat subbab cerita, ketujuh pendamping diplomat itu tidak hanya menuliskan kegiatan resmi mereka, tetapi juga cerita unik selama tinggal di luar negeri, kekhasan negara setempat, dan wisata di negara sahabat.

Dari satu bagian ke bagian lainnya, buku “Di Balik Gerbang” seperti ingin merngurutkan tema yang serius ke topik yang lebih ringan meskipun sebenarnya tidak ada yang terlalu serius dalam cerita-cerita mereka.

Alih-alih menggambarkan sesuatu yang mendetail, cerita ketujuh istri diplomat

“…Termasuk saat Utami harus pontang-panting mencari “sesuatu” yang istimewa bagi seorang VVIP (halaman 5), ceritanya seperti mengingatkan pada pemberitaan tentang beberapa anggota DPR yang meminta “fasilitas” kepada KBRI suatu negara selama mereka berkunjung ke sana, yang sempat heboh karena terlampir pula surat yang bertanda tangan mereka kepada para perwakilan RI…”

tersebut lebih seperti selayang pandang pada kehidupan mereka yang secara awam dinilai penuh “hura-hura”.

Namun, sebenarnya ada suka dan duka di dalamnya.

Selayaknya melihat secara sekilas, pertanyaan besar dalam peran mereka sebagai pendamping diplomat yang mengemban tugas untuk menyukseskan misi diplomatik Indonesia dengan negara sahabat terasa kurang dalam dan masih menggambarkan peran “figuran”, serta belum lepas di dalam batas “hurahura” tersebut.

Harapan akan cerita yang lebih detail muncul saat membaca cerita Tyas Santoso yang mengikuti tugas suaminya di KBRI Damaskus, Suriah, pada tahun 2011, saat konflik mulai berkecamuk antara pendukung Bashar alAssad dan kelompok oposisi Suriah yang berkepanjangan hingga kini.

Namun, rasanya cerita Tyas “tanggung” karena ketegangan yang ada di sana tidak digali lebih dalam, misalnya saat dia mendengar suara baku tembak di suatu malam (halaman 135), seperti apa mencekamnya, apakah listrik padam? Bagaimana anak-anak mereka? Tentu saja, bagaimana pada akhirnya Tyas memutuskan kembali ke Indonesia bersama anak-anaknya, sementara suaminya tetap tinggal di Damaskus? Bagaimanapun cerita yang disampaikan ketujuh istri diplomat RI itu telah membawa lampu sorot ke belakang panggung, ke balik gerbang, bahwa ada peran yang mungkin tidak mencolok, tetapi krusial dalam pelaksanaan tugas diplomatik Indonesia di luar negeri, dan tugas tersebut juga di pundak para pendamping mereka. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Budi Arie Satriyo. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Reporter: Dian Kurniawan, Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Subairi Amar Bachan, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri.

Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi, Firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Probolinggo: Yusron Fuadi. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/ MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.

OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

0

SWEDIA

BELGIA

1

(Euro 2016, Grup E)

Gol Radja Nainggolan Menangkan Belgia Tumbangkan Swedia, Melaju ke Babak 16 Besar

44. Mendapatkan umpan silang dari De Bruyne, Meunier menyambutnya dengan sundulan.

Tapi sundulan Meunier masih melenceng tipis ke sisi kiri gawang Swedia. Skor imbang tanpa gol pun menutup babak pertama.

Memasuki babak kedua, Swedia mulai sering melakukan penetrasi. Melalui Ibrahimovic, Swedia beberapa kali mengancam pertahanan Belgia. Ibrahimovic nyaris membuka keunggulan untuk Swedia pada menit ke-50.

Berawal dari umpan crossing rekannya, Ibrahimovic kemudi-

NICE (BM) – Swedia gagal melaju ke babak 16 besar Piala Eropa 2016 setelah menelan kekalahan 0-1 dari Belgia di Allianz Riviera, Nice, Kamis (23/6) dinihari WIB. Gol tunggal Belgia diciptakan oleh Radja Nainggolan di menit ke-84.

Swedia gagal lolos lantaran hanya mengoleksi dua poin dari tiga laga. Mereka pun terpaksa menempati posisi juru kunci Grup E dengan raihan satu poin.

Sementara itu, Belgia melaju ke babak 16 besar dengan menempati posisi kedua dan mengemas enam poin.

Pada laga Grup E lainnya, Republik Irlandia secara mengejutkan menang 1-0 atas Italia. Re-

HASIL PERTANDINGAN EURO 2016 PENYISIHAN GRUP RABU (22/6) WIB GRUP F Hungaria 3 - 3 Portugal Zoltan Gera 34' Nani 42' B Dzsudzsak 47', 55' C Ronaldo 50', 62' Islandia 2 - 1 Austria J D Boedvarsson 18' A Schoepf 60' Thor Halldorsson 82'

SUSUNAN PEMAIN SWEDIA (4-4-2) : Isaksson; Johansson, Lindelof, Granqvist, Olsson; Larsson (Durmaz 70'), Ekdal, Kallstrom, Forsberg (Zengin 82'); Berg (Guidetti 63'), Ibrahimovic.

BELGIA (4-2-3-1) : Courtois; Vertonghen, Vermaelen, Alderweireld, Meunier; Witsel, Nainggolan; Carrasco (Mertens 71'), Bruyne, Hazard (Origi 90'); Lukaku (Benteke 87').

ISTIMEWA

GOL TUNGGAL : Gelandang Belgia, Radja Nainggolan mencetak gol tunggal ke gawang Swedia, Kamis (23/6) dinihari WIB. Belgia menang 1-0 dan lolos ke Babak 16 Besar.

publik Irlandia pun lolos ke babak 16 besar lewat jalur peringkat ketiga terbaik.

Berdasarkan statistik UEFA, Belgia memang mencatatkan penguasaan bola yang lebih baik ketimbang yakni 51 persen. Selain itu, mereka juga melepas-

3

kan tembakan yang cukup signifikan, yakni 21 kali.

Babak pertama berjalan menarik. Kedua tim sama-sama melancarkan serangan berbahaya meskipun tak tercipta gol sama sekali. Peluang pertama tercipta pada menit ke-5. Gelandang

HUNGARIA

Swedia, Kim Kallstrom, mengeksekusi tendangan bebas ke kotak penalti yang diteruskan sepakan keras Marcus Berg. Namun, bola masih bisa diamankan kiper Belgia, Thibaut Courtois.

Swedia kembali menciptakan ancaman pada menit ke-26, le-

PORTUGAL

wat upaya Zlatan Ibrahimovic.

Striker berusia 34 tahun itu menendang bola dari depan kotak penalti, tetapi masih belum menemui sasaran.

Thomas Meunier juga mencatatkan peluang emas untuk Belgia, tepatnya pada menit ke-

Rekor Ronaldo Iringi Langkah Portugal lawan Hungaria. Hasil imbang ini sudah cukup mengantarkan Portugal lolos sebagai salah satu tim peringkat tiga terbaik.

Ronaldo membukukan dua gol pada laga ini. Dia membawa timnya bangkit mengatasi ketertinggalan. Hungaria sempat tiga kali unggul dulu melalui gol Zoltan Gera menit ke-19, dan tendangan jarak jauh Balazs

Dzsudzsak menit ke-47 dan 55.

Tapi Portugal selalu bisa mengejar melalui gol Nani menit ke-42 dan Ronaldo menit ke-50 dan menit ke-62.

Dengan hasil imbang ini, Portugal lolos sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik. Portugal mengoleksi tiga poin dari tiga pertandingan. Hungaria berada di puncak klasemen dengan

ISTIMEWA

HEBAT : Cristiano Ronaldo merayakan gol Portugal ke gawang Hungaria di laga Rabu (22/6) malam WIB. Kedua tim bermain imbang 3-3.

1 Hungaria 2 Islandia 3 Portugal 4 Austria

3

(Euro 2016, Grup F)

LYON (BM) – Cristiano Ronaldo menjadi pemain pertama yang bisa mencetak gol di empat edisi Piala Eropa secara berurutan. Rekor itu mengiringi langkah Portugal ke babak 16 besar Piala Eropa 2016.

Pada pertandingan terakhir Grup F di Parc Olympique Lyonnais, Rabu (22/6) malamWIB, Portugal bermain imbang 3-3

an menyambutnya dengan tandukan. Namun, upaya Ibrahimovic tersebut masih belum tepat sasaran. Sundulan Ibrahimovic masih melambung di atas mistar gawang.

Belgia akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan pada menit ke84. Pemain Belgia keturunan Indonesia, Radja Nainggolan, menjadi penentu kemenangan timnya. Gelandang milik AS Roma itu mencetak gol dengan melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Skor 1-0 untuk Belgia pun bertahan hingga laga berakhir. (dbs/azt)

5 poin. Mereka diikuti Islandia yang sama-sama mengoleksi lima poin tapi kalah selisih gol.

Di babak 16 besar, Portugal akan menantang Kroasia selaku juara Grup D. Sepanjang pertandingan, Portugal tampil lebih mendominasi dan memiliki penguasaan bola 59 persen. Tapi Hungaria mencetak gol lebih dulu di menit ke-19. Kapten tim Hungaria, Zoltan Gera, mencetak gol memanfaatkan bola liar.

Baru pada menit ke-42, Portugal memecah kebuntuan. Berawal dari umpan terobosan Ronaldo, Luis Nani menaklukan kiper Gabor Kiraly dengan sebuah tendangan keras ke arah tiang dekat. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama selesai.

Di babak kedua, Hungaria mampu mencetak gol cepat di menit ke-47 melalui eksekusi tendangan bebas Dzsudzsak.

Bola sempat membentur Andre Gomes sebelum mengecoh kiper Portugal.

Namun, keunggulan Hungaria hanya bertahan tiga menit.

Ronaldo mencetak gol indah menggunakan tumitnya, memanfaatkan umpan Joao Mario pada menit ke-50. Gol tersebut membuat Ronaldo mencatat rekor baru. Ia adalah satu-satunya pemain yang pernah mencetak gol di empat Piala Eropa secara beruntun.

Lima menit berselang, kedudukan kembali berubah.

Hungaria berhasil mencetak gol ketiga yang lagi-lagi dipersembahkan Dzsudzsak melalui tendangan keras kaki kiri yang sempat menyentuh kaki Luis Nani pada menit ke-55.

Namun, lagi-lagi Ronaldo berhasilmembuktikanketajamannya pada pertandingan ini. Memanfaatkan umpan silang Ricardo Quaresma, pemain milik Real Madrid itu menyambutnya dengan tandukan keras yang tidak mampu dibendung Kiraly pada menit ke-62. Skor imbang 3-3 bertahan hingga laga usai. (dbd/azt)

1 Italia 2 Belgia 3 Rep Irlandia 4 Swedia

KLASEMEN GRUP F 3 1 2 0 6-4 3 1 2 0 4-3 3 0 3 0 4-4 3 0 1 2 1-4 KAMIS (23/6) WIB GRUP E Italia 0 - 1 Rep Irlandia Robert Brady 85' Swedia 0 - 1 Belgia R Nainggolan 84' KLASEMEN GRUP E 3 2 0 1 3 2 0 1 3 1 1 1 3 0 1 2

3-1 4-2 2-4 1-3

5 5 3 1

6 6 4 1

JADWAL PERTANDINGAN URO 2016 BABAK 16 BESAR 20:00 23:00

02:00 20:00 23:00

02:00 23:00

02:00

SABTU (25/6) WIB Swiss v s Polandia Live RCTI Wales v s Irlandia Utara Live RCTI MINGGU (26/6) WIB Kroasia v s Portugal Live RCTI Prancis v s Rep Irlandia Live RCTI Jerman v s Slovakia Live RCTI SENIN (27/6) WIB Hungaria v s Belgia Live RCTI Italia v s Spanyol Live RCTI SELASA (28/6) WIB Inggris v s Islandia Live RCTI

HASIL PERTANDINGAN COPA AMERICA FINAL KAMIS (23/6) WIB Kolombia 0 - 2 Chile Charles Aranguiz 7' Jose Fuenzalida 11'

JADWAL PERTANDINGAN 0

KOLOMBIA

CHILE

2

COPA AMERICA FINAL

(Copa America, Semifinal)

07:00

SENIN (27/6) WIB Argentina v s Chile Live Kompas TV

Menang, Chile Tantang Argentina di Final CHICAGO (BM) – Chile melaju ke final Copa America Centenario, usai menang 2-0 atas Kolombia di laga Semifinal di Soldier Field, Chicago, Amerika Serikat, Kamis (23/6) pagi

SUSUNAN PEMAIN KOLOMBIA (4-2-3-1) : Ospina; Arias, Zapata, Murillo, Fabra (Perez 73'); Torres, Sanchez; Cuadrado (Bacca 80'), Cardona (Moreno 46'), Rodriguez; Martinez.

CHILE (4-3-3) : Bravo; Beausejour, Jara, Medel, Isla; Hernandez (Pulgar 30'), Silva, Aranguiz; Sanchez, Vargas, Fuenzalida (Puch 75').

WIB. Maka Chile akan menantang Argentina di laga final Copa America, Senin (27/6) pagi WIB. Laga final ini merupakan partai ulangan final Copa America 2015.

Saat berhadapan dengan Kolombia, Chile membuka keunggulan melalui gol Charles Aranguiz pada menit ke-7. Kemudian, gol Jose Fuenzalida pada menit ke-11 menyempurnakan kemenangan Cile menjadi 2-0.

Untuk penguasaan bola, Cile memang tampil lebih dominan ketimbang lawannya. Hal itu tecermin dari penguasaan bola Cile yang mencapai angka 53 persen. Saat laga baru berjalan

tujuh menit, Aranguiz membawa Cile unggul. Berawal dari kesalahan Juan Cuadrado dalam mengantisipasi umpan silang Fuenzalida, bola kemudian langsung disambar Aranguiz.

Empat menit berselang, Cile kembali membuat pendukungnya bergembira lewat gol yang diciptakan oleh Fuenzalida. Memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Alexis Sanchez yang membentur tiang gawang, Fuenzalida pun tanpa kesulitan membawa Cile unggul dua gol atas Kolombia.

Saat turun minum, laga sem-

pat ditunda karena cuaca buruk.

Beberapa bagian lapangan pun terlihat tergenang air akibat hujan deras. Namun, setelah cuaca membaik dan genangan air di lapangan telah dibersihkan, laga akhirnya dilanjutkan kembali pada pukul 10.25 pagi WIB. Memasuki babak kedua, langkah Kolombia untuk menyamakan kedudukan semakin berat setelah salah satu pemainnya, Carlos Sanchez, menerima kartu kuning kedua pada menit ke-57.

Namun, para pemain Kolombia tetap tampil semangat.

Pada sisa waktu pertandingan, mereka berupaya keras untuk melakukan serangan terhadap pertahanan Chile.

Untuk menambah daya gedor, Kolombia juga mengganti Cuadrado dengan Carlos Bacca pada menit ke-80. Kendati begitu, strategi tersebut tidak membuahkan hasil bagi Kolombia.

Hingga wasit mengakhiri laga, kedudukan 2-0 untuk Chile tetap tak berubah. Chile pun berhak melaju ke babak final, sedangkan Kolombia akan memperebutkan peringkat ketiga turnamen dengan melawan Amerika Serikat. (dbs/azt)

ISTIMEWA

MENANG TELAK : Chile menang telak 2-0 di laga Semifinal Copa America Centenario lawan Kolombia, Kamis (23/6) pagi WIB.

6 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Pede Rentetan Hasil Positif

KILAS

BSU Incar MU Jadi Korban Ketiga

Try Out Luar Negeri Biliar Belum Maksimal

SURABAYA (BM) – Tiga laga tanpa tersentuh kekalahan membuat skuat Bhayangkara Surabaya United (BSU) diselimuti kepercayaan diri tinggi. Tim yang bermarkas di Jemursari Selatan itu optimis bisa menghentikan perlawanan Madura United FC. BSU akan meladeni tim asal Pulau Garam itu di Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (25/6).

Fandi Eko Utomo dkk sempat dalam posisi genting ketika menjalani masa buruk di pekan-pekan awal Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Namun, seiring membaiknya performa dan meraup tujuh angka dalam tiga laga, posisi BSU beranjak naik. BSU meraih sekali hasil imbang kontra Pusamania Borneo FC dan dua kemenangan meladeni Persib Bandung serta Persiba Balikpapan.

“Para pemain punya tekad dan mental yang bagus untuk bangkit. Ini membuktikan bahwa kami bisa mencapai hasil lebih baik jika berupaya dengan maksimal. Tapi, kami tentu belum puas dan ingin semuanya lebih baik lagi,” tutur pelatih BSU Ibnu Grahan kepada awak media, Kamis (23/6).

“Dua kemenangan beruntun dan sekali seri, memang telah memacu seKEPALANG BASAH: Kendati rumor menyebutkan kursi Ibnu Grahan terancam di putaran kedua, namun dia masih optimistis BSU meneruskan trend positif ketika menjamu Madura United besok malam.

FOTO: BM/TOVAN BEKA

mangat tanding pemain. Sekarang, anak-anak jadi lebih percaya diri. Terutama para pemain muda kami. Hingga laga ketujuh TSC telah menambah jam terbang mereka,” sambung mantan arsitek Persebaya 1927 ini.

Kendati demikian, Ibnu meminta anak asuhnya untuk tetap fokus selama 90 menit saat melawan Laskar Sape Kerrab nanti. Ia menilai hasil imbang tanpa gol Madura United kontra Bali United bukan tolok ukur bagi BSU untuk dengan mudah menggondol tiga angka. “Madura United tim yang bagus, buktinya ada di lima besar. Mereka sangat ngotot, ngeyel, fighting spirit-nya tinggi meski tim baru,” terang PNS Dispora Kota Surabaya ini.

The Great Alligator, lanjut Ibnu, menilai Madura United memiliki keuntungan karena diperkuat mantan pemainnya. Mereka diantaranya Munhar, Slamet Nur Cahyo, Hery Prasetyo dan Asep Berlian. “Banyak mantan pemain kami yang memperkuat Madura United. Bisa jadi mereka sudah hafal karakter BSU,” sebut pelatih berkumis lebat ini.

“Tapi, semua tergantung di lapangan nanti.Karenadalamsepakbola,pembuktiannya disitu (lapangan). Saya percaya jika anak-anak dapat poin melawan Madura United. Kami harus menang di laga nanti, supaya kami tidak dipapan bawah lagi,” tegas Ibnu. (dek/epe)

Persib Siapkan Tiga Pengganti Hariono BANDUNG (BM) - Pelatih sementara Persib Bandung, Herrie Setyawan punya banyak pilihan untuk posisi yang ditinggalkan Hariono saat laga kontra Persegres Gresik United, Senin (27/6) di Stadion Petrokimia. Gelandang bertenaga kuda ini absen akibat akumulasi kartu.

“Kami masih punya banyak pilihan untuk menempatkan posisi yang ditinggalkan Hariono. Ada Taufiq, Yanto Basna, dan ada Tony Sucipto. Mereka juga bisa menggantikan posisi Hariono. Tinggal

nanti saya melihat siapa yang paling siap di posisi itu,” ujar Herrie.

Herriemengakudalambeberapakalilatihansudahmencobamenempatkanpemain yangakanmenggantikanposisipemainbernomor punggung 24 tersebut. “Saya sudah memegang beberapa nama pemain yang akan mengisi posisi Hariono. Kami tinggal mencari-cari yang pas saja,” ucap Herrie lagi.

Dia optimistis anak asuhnya bisa mempertahankan tren positif meski bermain tanpa Hariono. Walaupun diakuinya Har-

iono salah satu pemain yang paling diandalkan di lini tengah selama ini. “Tapi kami jangan terpaku oleh satu pemain. Saya masih optimistis tanpa Hariono masih bisa. Mudah-mudahan kami bisa mencuri poin di sana,” harap Herrie.

Jelang laga kontra Persegres, Herrie terus mengasah pemain dengan game internal, sekaligus untuk melihat kesiapan pemain yang akan diboyong ke Gresik.

Semua tim pelatih juga berdikusi dan sharing mengenai strategi dan formasi untuk

persiapan laga tandang.”Kami juga sharing dengan semua pemain. Jadi ada perbaikan saat laga kandang dan apa yang harus diperbuat saat laga tandang. Itu semua kami diskusikan sama-sama, tidak hanya tim pelatih,” jelas Herrie.

Herrie berharap mental pemain Persib Bandung juga menguat. “Kami sudah tancapkan pondasi kami untuk menjaga tren positif. Mudah-mudahan laga away ini berakhir dengan positif buat kami,” tambahnya. (blc/dek/epe)

Instruksi FIFA Turun

Agum Gumelar Jadi Ketua Pemilihan JAKARTA (BM) - Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dipastikan digelar 31 Oktober 2016 dengan agenda utama memilih ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota Komite Eksekutif. Agum Gumelar dan Erick Thohir juga sudah ditunjuk masuk dalam alat kelengkapan pemilihan. Agum duduk sebagai ketua komite pemilihan (KP), sedang Erick sebagai ketua komite banding pemilihan (KPB).

Dua alat pemilihan ini bertugas menjaring para kandidat, dari proses pendaftaran, verifikasi, hingga pengesahan calon. Dengan tahapan awal penjaringan dan verifikasi dilakukan oleh KP. “Untuk komite pemilihan, FIFA dan AFC sudah mengunci untuk

Agum Gumelar

posisi ketuanya. Komite pemilihan ketuanya, Pak Agum Gumelar. Tinggal mengisi enam anggota komite pemilihan,” ujar

Gusti Randa, Kuasa Kelompok 85.

Dengan munculnya nama Agum, kini tinggal mencari enam lagi figur untuk duduk sebagai

anggota. KP sendiri sesuai aturan dapat diisi tujuh hingga sembilan orang, tapi sesuai arahan FIFA dan AFC, tujuh sudah dirasa cukup.

Setelah melewati proses penjaringan hingga verifikasi, sebelum diumumkan, para bakal calon jika merasa ada yang kurang pas dengan proses awal, sebelum ditetapkan dapat mengajukan banding.

Di tingkat KBP bertugas, sebelum akhir nanti disahkan, dan akan di bawa ke kongres untuk dipilih oleh pemilik suara.

Saat ini, dari total 777 member PSSI, sesuai aturan hanya 107 member yang memiliki hak suara. “Lalu, mengisi juga komite banding pemilihan. FIFA dan AFC juga sudah mengunci, un-

tuk ketua komite bandingnya adalah Erick Thohir. Tinggal, nyari personil empat, kan untuk komite banding, bisa tiga atau lima,” lanjut Gusti Randa.

Selain struktur lengkap KP dan KBP, agar KLB berjalan sesuai statute, kode pemilihan atau electrocal code ini juga harus disahkan di forum kongres. Forum pengesahan ini sendiri, dijadwalkan bergulir paling lambat 3 Agustus mendatang di Balikpapan.

Dari jumlah member yang memiliki hak untuk memilih pengurus baru di kongres, tercatat 91 berada di belakang kelompok 85, yang sejak awal Mei lalu meminta kepada PSSI untuk menggelar KLB. (tsc/dek/epe)

Atlet Muslim Tetap Jalani Puasa di China

Peselam Jatim Jalani Latihan Bareng Atlet Mancanegara SURABAYA (BM) - Pengalaman berharga dijalani 10 atlet selam yang menjalani latihan di Kota Nanning dan Guanghzou, China. Persiapan peselam Jatim kePekanOlahragaNasional(PON) XIX/2016 Jawa Barat diperkaya melalui kesempatan berlatih dengan atlet mancanegara.

Saat ini 10 atlet selam Jatim menjalani latihan hingga, September mendatang, atau menjelang pelaksanaan PON. Empat atlet berlatih di Nanning yakni Angeline Soegianto, Seroja Mutiara Abadi, Fahriza Rosyadi dan Bima de Sakti Antono. Sedangkan yang berlatih di Guanghzou, Guntur Pratama Putra, Rodrick Luhur, Nadim Isaad, Dio Novanda, Priscillia Gunawan dan Janis

ISTIMEWA

PENGALAMAN: Para atlet selam Jatim menjalani latihan di Komplek Nanning, China, sebagai persiapan ke PON XIX/2016 Jawa Barat.

Rosalita Supriyanto.

Pelatih selam Jatim Nurul Ashori menceritakan kalau para

atlet berlatih di kompleks latihan terbaik di Nanning maupun Guangzhao. Selain itu, para atlet

juga memiliki kesempatan untuk melihat cara atlet China, Malaysia dan Vietnam. Sehingga para atlet Jatim bisa saling berbagi pengalaman.

“Kami sengaja memilih latihan di situ karena aroma semangat olahraganya sangat kuat. Dan aktifitas latihan disana mulai pukul 05.00 pagi hingga 11 malam. Jadi di sana para atlet hanya fokus latihan dan latihan,” kata Anshori saat dihubungi, Kamis (23/6).

Di komplek itu juga diterapkan aturan yang sangat ketat, seperti penerapan jam malam, yakni pintu gerbang komplek akan ditutup pada pukul 22.30.

Kemudian sarana dan fasilitas juga sangat lengkap mulai tem-

pat tidur hingga makanan. “Saya sudah berpesan kepada atlet agar mematuhi semua aturan,” tegas Anshori.

Saat disinggung mengenai kondisi cuaca, Anshori mengaku tidak ada masalah, karena suhu di Nanning maupun Guangzou hampir sama dengan Indonesia.

“Rata-rata 32-24 derajat celsius,” terangnya.

Hanya saja ia juga meminta agar atlet, terutama mereka yang muslim untuk berhati-hati memilih makanan. Karena di Tiongkok banyak makanan menggunakan bahan dari babi maupun arak. Anshori juga mengatakan, para atlet yang muslim tetap menjalankan ibadah puasa selama proses latihan. (dek/epe)

SURABAYA (BM) - Cabang olahraga (cabor) biliar tengah mencatatkan hasil negatif. Tiga program try out keluar negeri hasilnya tidak terlalu bagus. Mereka perlu bergegas melakukan pembenahan kemampuan bermain dan stabilitas yang kurang maksimal.

Hasil tiga kejuaraan yang diikuti pebiliar Jatim diluar negeri yakni China 9-21 Juni, Malaysia 10-21 Juni dan Taiwan yang saat ini masih berlangsung, tidak terlalu bagus. Ada lima atlet yang diberangkatkan. Mereka adalah Rudi Susato dan Ramli Hardjan turun di Malaysia, Candra Gondo dan Hadi Suryo ke China dan Heny Trisya ke Taiwan. Mereka peringkatnya masih terbilang berada di posisi bawah.

“Di China kami masuk 32 besar, sedangkan di Malaysia peringkat 72 besar. Kalau Taiwan saya masih belum menerima hasilnya. Dari dua negara itu, yang ikut dalam turnamen ini, lawannya sangat berat. Mereka memiliki kualitas kelas dunia. Seperti China, Filipina, Taiwan dan Korea Selatan,” jelas pelatih puslatda biliar Jatim Tony Ho, kemarin (23/6).

Ia melanjutkan, kendati berada di peringkat bawah, empat atlet yang turun di Negeri Tirai Bambu serta Malaysia sempat memberikan perlawanan yang sengit terhadap wakil-wakil Taiwan dan Filipina. Bahkan ada beberapa atlet tuan rumah berhasil dikalahkan oleh Candra Gondo dkk. Di atas kertas, pebiliar Indonesia dengan Filipina masih jauh secara teknik.

Menurut Tony Ho, yang terpenting dari try out ke tiga negara, bisa diketahui pembenahan yang perlu dilakukan para pebilliar Jatim. Yaitu di sektor stabilitas permainan serta kemampuan teknik setiap atlet masih dirasa kurang. Secara keseluruhan, lanjutnya, kemampuan atlet biliar Jatim sudah merata.

“Kalau untuk posisi yang kurang memuaskan, selain harus menghadapi musuh yang berada di level dunia. Jam terbang atlet Jatim juga saya rasa masih kalah dengan atlet asal China dan Filipina. Meskipun demikian, ada peningkatan dari, tapi belum signifikan,” bebernya saat ditemui seusai latihan di Galaxy Pool n Karaoke.

Keberangkatan atlet biliar Jatim ke China, diluar rencana. Sebab, para atlet itu awalnya akan coaching clinic di negara asal binatang Panda itu. Tetapi justru turun pada kejuaraan di China dan Malaysia. Sehingga itu keempat atlet yang berangkat di kedua negara langsung mendapatkan ilmu saat pertandingan. (dek/epe)

PS TNI Kembalikan Suharto AD JAKARTA (BM) – PS TNI akhirnya tidak lagi diarsiteki Eduard Tjong setelah resmi mundur menyusul rentetan hasil buruk di TSC 2016. Hingga pekan ketujuh, Lestusen Manahati dkk terjerembab di papan bawah dan jadi satusatunya kontestan yang belum pernah meraih kemenangan. Laga terakhir di Stadion Pakansari, Bogor (19/6), mereka dihajar Persipura 3-1.

Media Officer PS TNI, Djoko Purwanto menyebutkan, Edu panggilan akrab pelatih asal Solo tersebut, merasa sudah tidak bisa memberikan yang terbaik untuk PS TNI. “Ya, memang benar coach Edu mundur dari jabatannya. Ia merasa gagal memberikan yang terbaik untuk tim ini,” kata Djoko saat dihubungi.

“Sekarang coach Suharto AD yang menggantikan posisinya. Manajemen memutuskan hal tersebut, dan mulai latihan hari ini beliau sudah memimpin latihan,” ia menambahkan. (glc/dek/epe)

Persipura Tebar Ambisi di Kanjuruhan MALANG (BM) – Persipura Jayapura sudah mulai melupakan start buruk di awal kompetisi TSC 2016. Perlahan namun pasti, Boaz Solossa dkk mulai menemukan permainan terbaiknya. Motivasi berlipat pun mereka apungkan ketika tandang ke pemuncak klasemen sementara, Arema Cronus, Minggu (26/6).

Demi meraih poin di laga yang seharusnya bertajuk kandang Persipura tersebut, pelatih Jafri Sastra sampai memutuskan berangkat lebih awal ke Batu, sekaligus pemusatan latihan sejak Senin lalu. Dia ingin kondisi armadanya benar-benar prima untuk melanjutkan tren positif di empat pertandingan sebelumnya.

Jafri tak ingin menutup mata. Dia yakin Singo Edan juga memiliki motivasi tinggi di pertandingan nanti. “Kami langsung berangkat sehari setelah melawan PS TNI. Dari 18 pemain, kami menambah dua. Untuk persiapan di empat laga berturut-turut,” kata Jafri.

Secara keseluruhan, juru taktik asal Sumatera Barat itu mengakui, Arema merupakan lawan berat. Namun, dia optimistis anak asuhnya bisa memberi perlawanan kepada tuan rumah. “Kami sudah tidak ingin mengulangi start kurang bagus di awal musim ketika belum menemukan ritme permainan. Kami telah membaik tetapi saya tekankan kepada mereka untuk tidak cepat puas hasil ini,” tegas Jafri. (blc/dek/epe)

TORABIKA SOCCER CHAMPIONSHIP 2016 HASIL PERTANDINGAN KAMIS, 23 JUNI PSM Makassar

0-2

Pusamania Borneo FC

JADWAL PERTANDINGAN JUMAT, 24 JUNI Mitra Kukar Persija Jakarta

vs vs

Persiba Balikpapan Sriwijaya FC

SABTU, 25 JUNI Bhayangkara Surabaya United

vs

Madura United FC

MINGGU, 26 JUNI Arema Cronus Semen Padang

vs vs

Persipura Jayapura PS TNI

SENIN, 27 JUNI Bali United Persegres Gresik United Persela Lamongan

vs vs vs

Perseru Serui Persib Bandung Barito Putera

SAMBUNGAN 07

berita metro

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Sudah Dibekuk, Muncul Lagi AWAS...

Sambungan Halaman 1

dusen, distributor hingga pihak yang menyerahkan langsung ke pengguna. Tiga Kelompok itu ditangkap di 3 tempat yang berbeda yakni Puri Hijau Bintaro yang merupakan tempat produsen, kedua di Jl Serma Achim Bekasi Timur dan Kemang Regency, Bekasi.

“Di situ kita menangkap para pembuat dan mengetahui bagaimana vaksin itu dibuat.

Di lokasi yang di atas tadi yakni gudang atau rumah biasa namun dari segi higienis tidak memenuhi standar,” tutur Agung.

Agung menerangkan, bahan dasar vaksin tersebut yakni mereka mulanya menginjeksi dengan cara menyuntikkan cairan infus dicampur dengan vaksin tetanus.

Hasilnya yakni vaksin palsu untuk hepatitis, BCG, dan campak.

“Untuk menyempurnakan (vaksin), dipress dengan alat press kemudian dikemas dan dipacking lalu didistribusikan,” tuturnya.

Dalam kasus ini polisi mengamankan 10 orang dengan rincian 5 orang produsen, 2 orang sebagai kurir, 2 orang sebagai penjual termasuk pemilik apotek di Bekasi berinisial J dan satu orang yang mencetak label. Polisi juga menangkap 3 orang lagi siang ini di Subang, Jawa Barat.

“Pelaku kita kenakan UU tentang Kesehatan maupun UU terhadap Perlindungan Konsumen

dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara,” ucap Agung.

Berbahaya Hati-hati terhadap peredaran vaksin palsu tersebut. Karena, vaksin palsu berpotensi menjadikan bayi tidak sehat alias sakit.

“Pengungkapan ini hasil dari analisis dan pengkajian faktafakta yang kita lihat bahwa bayibayi itu kondisinya tidak baik (sakit-red) setelah divaksin. Ada fakta juga di lapangan, jadi kita dalami,” ujar Agung.

Menurutnya, vaksin wajib palsu ini dibuat dari tahun 2003.

Vaksin ini melibatkan 3 kelompok di Bekasi yakni produsen, pengedar dan pihak yang menyerahkan langsung ke pengguna.

Tips BPOM Pelaku pemalsu vaksin sulit diberantas. Mereka kembali muncul, padahal beberapa waktu lalu BPOM dan pihak kepolisian pernah melakukan penangkapan.

Menurut Plt Kepala BPOM Tengku Bahdar Johan Hamid, yang menjadi penyebab bisnis vaksin ini memiliki bisnis yang baik.

“Ini ada karena bisnisnya cukup baik dan mahal jadi timbul pemain-pemain baru. Dulu kita tangkap di Kramatjati sekarang di Bintaro, Bekasi, Kemang. Jd lain-lain. Waktu itu kita temukan

vaksin hepatitis dijual di Medan.

Karena mahal dan kadang-kadang tender itukan 1 set. Misal 40 item ada 1 vaksin dia nggak punya, kalau dia bilang nggak punya kan gagal semua, ini kadangkadang dia main di satu vaksin itu,” jelas Johan di kantornya di Jl Percetakan Negara, Jakarta, Kamis (23/6/2016).

“Kami koordinasi dengan Bareskrim tapi kami yang memastikan kandungannya dari tim ahli,” tambahnya lagi.

Johan menjelaskan, guna mencegah menyebarnya vaksin palsu, BPOM dan pabrik-pabrik vaksin antara lain Indofarma dan Sanopi sudah membentuk tim. Nantinya akan dilakukan pemeriksaan ketat membasmi vaksin palsu.

“Semua konsumen yang curiga bisa hubung BPOM. Tadi dikasih tahu yang biofarma tutupnya abu-abu, kalau nggak abu-abu berarti palsu. Kalo yang Sanopi kemasannya lebih berkilat, kalau kemasan kacau jangan dibeli. Sanopi juga menjual produknya lewat aplikasi tidak lewat freelance atau eceran.

Kalo Biofarma dari jalur-jalur resmi. Yang diamankan ini banyaknya dari jalur-jalur freelance,” tegas dia.

“Jadi harus diingat jangan beli vaksin di tempat yang tidak resmi atau freelance. Dia datang satu kotak harganya murah,” tambahnya.

Johan mengimbau masya-

Isteri Korban Kecewa OTAK...

Sambungan Halaman 1

Salim dan Tosan (korban kritis) berontak. Usai mendengarkan pembacaan amar putusan, pihak keluarga korban mendesak Jaksa untuk mengajukan banding.

Melalui amarnya, majelis yang diketuai Jihad Arkhanudin menyatakan sepakat dengan pembuktian Jaksa Kejari Lumajang yang menjelaskan Haryono dan Mat Dasir adalah otak peristiwa berdarah yang menewaskan Salim. Namun hakim tidak sependapat dengan tuntutan jaksa yang meminta para pesakitan untuk diprodeokan seumur hidupnya.

“Menjatuhkan pidana 20 tahun penjara terhadap terdakwa,” ujar Jihad di akhir pembacaan amarnya.

Jihad dan dua hakim anggota, tak menemukan alasan pemaaf yang bisa membebaskan terdakwa dari jerat hukum. Pertimbangan meringankan juga nihil ditemukan selama persidangan.

Haryono, terbukti melanggar Pasal 340 KUHP tentang juncto Pasal 55 ayat (1) KUHP tentang pembunuhan berencana. Sedangkan Mat Dasir terbukti melanggar Pasal 170 tentang Pengeroyokan yang mengakibatkan saksi Tosan mengalami luka berat.

Atas vonis yang dijatuhkan, Haryono dan Mat Dasir menyatakan pikir-pikir. Meski begitu, Haryono masih saja berusaha memastikan jika dirinya tidak terlibat dalam upaya pembunuhan tersebut. “Mobil saya memang digunakan untuk ke Probolinggo

oleh orang-orang Mat Dasir, tapi saya tidak terlibat,” jelasnya.

Haryono menyebut mobil miliknya sudah biasa dipinjam dan digunakan oleh warga. Dia mengamini jika asetnya itu digunakan untuk mengisi ilmu kekebalan. “Mat Dasir tahu jika Salim danTosan kebal,” kilahnya.

Di sisi lain, Istri Salim, Tijah (40) yang mengikuti pembacaan vonis, memastikan kekecewaannya atas keadilan yang ternyata tidak didapat keluarganya. Dengan berurai air mata, Tijah yang ditemani anaknya, Ike Nurillah, meminta jaksa segera mengambil sikap dengan mengajukan upaya banding. “Saya harap divonis mati, bukan dipenjara 20 tahun saja,” terang Tijah.

Menurut Tijah, vonis untuk dua pembunuh suaminya belum memenuhi unsur keadilan. Salim tewas di tangan kelompok pro tambang. “Minta jaksa banding, segera banding,” tegasnya.

Wanita berjilbab ini mengurai aksi penambangan di sisi selatan Pantai Watu Pecak sarat kepentingan. Pasir yang terus ditambang akan menggerus bibir pantai yang nantinya bisa merugikan masyarakat. Seperti bencana alam banjir rob yang bisa jadi sampai ke pemukiman warga. “Kawasan itu tidak untuk tambang,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasi Pidum Kejari Lumajang M Na’imullah, ditemui usai sidang mengatakan akan melaporkan hasil sidang ke Kepala Kejaksaan terkait. Untuk sementara pihaknya akan pikirpikir selama tujuh hari. “Kami

laporkan dulu ke pimpinan.

Sesuai KUHAP ada waktu selama tujuh hari,” terang dia.

Di ruang terpisah, delapan terdakwa lain yang merupakan anak buah Kades Haryono, juga menjalani sidang beragendakan pembacaan putusan. Mereka adalahTimartim, Gito, Harmoko, Edi Santoso, Eli Sandi Purnomo, Tedjo Sampurno, Ngatiman dan Rudi Hartono. Seluruhnya divonis 12 tahun penjara oleh majelis yang diketuai Sigit Sutanto.

Mereka terbukti melakukan pengeroyokan hingga menyebabkan Tosan alami luka parah.

“Mengadili, menjatuhkan pidana selama 12 tahun penjara terhadap para terdakwa,” putus Sigit. Vonis ini sekaligus lebih ringan dari tuntutan jaksa yang sebelumnya meminta majelis memidana terdakwa selama 15 tahun kurungan.

Meski lebih ringan tiga tahun, para terdakwa tidak begitu saja menerima. Kedelapannya kompak menyatakan pikir-pikir.

“Kami pikir-pikir saja dulu pak hakim,” ujar mereka.

Salim alias Kancil dan Tosan dikeroyok hingga tewas dan alami luka parah pada 26 September 2015. Dua aktivis tambang ini sebelumnya berencana melakukan aksi demo menolak kegiatan tambang ilegal di desa mereka.

Salim dan Tosan diberondong batu, palu, cangkul, gergaji dan celurit. Salim tewas di sekitar pemakaman umum desa setempat. Sedangkan Tosan ditemukan kritis di lapangan bola sekitar tiga kilometer dari rumahnya. (arn/tit)

Jangan Zalimi Anak Yatim SANTUNI...

Sambungan Halaman 1

Kalau di antara kita memiliki kelebihan harta, maka jangan disia-siakan harta kita. Banyak di antara kita yang tidak tahu bagaimana menginfaqkan harta, padahal punya rumah lebih dari satu, punya mobil lebih dari satu, tapi bingung cara menginfaqkan harta, tidak diberikan keberkahan dalam menginfaqkan harta, wal’iyadzubillah. Tanah di mana-mana, bisnis di manamana, tapi lupa dengan anak yatim.

Padahal, di rumah yang di dalamnya memelihara anak yatim maka Allah akan memudahkan rezeki yang tidak disangka-sangka kepada orang tersebut.

Pernah terjadi pada tetangga kami yang mana beliau memelihara anak yatim. Memang pada mulanya mereka hidup serba kekurangan. Namun rezeki mereka tetap lancar, hingga berkat kesabaran mereka, dalam pertambangan emas yang mereka usahakan di daerah pegunungan terdekat, mereka mendapat hasil yang berlimpah ruah, subhanallah.

Maka hal itu menjadi salah satu bukti dari hadits rasulullah berikut ini:“Sebaik-baik rumah kaum muslimin ialah rumah yang terdapat di dalamnya anak yatim yang diperlakukan (diasuh) dengan baik, dan seburuk-buruk rumah kaum muslimin ialah rumah yang di dalamnya terdapat anak yatim tapi anak itu diperlakukan dengan buruk”.(HR. IbnuMajah).

Mengutip bagian akhir dari hadits di atas, bahwa jangan sampai ada orang yang memperlakukan anak yatim dengan tidak sepantasnya. Dalam artian malah menganiaya anak yatim. Apalagi sampai memakan

harta mereka.

Karena, memakan harta anak yatim jelas ditentang Allah, sebagaimana firmannya dalam Surat An Nisa ayat 10 yang berbunyi: «Sesungguhnya orang-orang yang makan harta-harta anak yatim dengan cara penganiayaan, maka yang mereka makan dalam perut mereka itu adalah api neraka dan mereka akan masuk dalam neraka sa’ir.” (an-Nisa’: 10) Para yatim adalah golongan dhu’afa (kaum lemah) yang sangat membutuh tangan-tangan penuh kasih, yang mau mengayomi mereka, membimbing dan menjaga mereka dari ketergelinciran yang akan mencelakakan hidup mereka.

Maka selayaknya bagi setiap wali dan pihak-pihak yang diberi amanah mengurusi mereka untuk selalu mengontrol hati mereka, senantiasa meluruskan niat demi meraih keridhaan Allah Subhanahuwata’ala semata, serta menjauhi sikap mengkhianati amanah, berbuat zalim dan semena-mena terhadap anak yatim.

Berbuat zalim kepada mereka merupakan dosa besar yang diancam dengan siksa neraka. Adzab memakan harta anak yatim secara dhalim terkadang langsung Allah berikan di dunia. Mungkin para yatim yang lemah itu, tidak bisa membalas kezaliman yang mereka terima, tidak bisa menuntut haknya yang dirampas secara semena-mena.

Namun janganlah kita lupa, Allah-lah yang menjadi penolong mereka. Hendaklah kita takut terhadap adzab Allah yang mungkin datang secara tiba-tiba dan kita ditimpa su’ul khatimah disebabkan kezaliman kita, wal’iyadzubillah. (*)

rakat agar bertanya saat diinjek vaksin. “Hati-hati dan tanyakan pada RS cukup satu kata, ini belinya di mana? Kalau dari freelance nggak jadi saja,” tutup dia.

Ciri-ciri Terungkapnya praktik pembuatan vaksin palsu diTangerang oleh Bareskrim Polri pada Selasa (21/6) lalu mengkhawatirkan beberapa orang. Terutama mungkin bagi mereka yang tinggal di daerah Jakarta dan sekitarnya karena menjadi area jual vaksin palsu tersebut.

dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), dari RS Cipto Mangunkusumo dan pendiri RumahVaksin terkait hal ini mengatakan agar tak mudah tertipu ada beberapa hal yang bisa diperhatikan. Vaksin yang asli telah melalui proses pembuatan yang ketat bahkan melebihi obat sehingga dari kemasannya saja sudah khusus.

“Kita bisa curiganya gini kemasannya nggak rapi, agak belepotan, tutupnya beda, label juga nomor batchnya nggak terbaca dengan jelas. Untuk vaksin produksi Bio Farma misalnya

itu ada label VVM (vaccine vial monitor) yang susah dibikinnya,” papar dr Piprim kepada detikHealth dan ditulis Kamis (23/6/2016).

“Label itu bisa berubah warna kalau vaksin sudah terkena panas karena harusnya kan dia disimpan di tempat dingin. Vaksin asli ada label indikator itu sementara yang palsu belum tentu,” lanjut dr Piprim.

Selain dari kemasan, hal lainnya yang juga patut dicurigai adalah dari segi harga. Untuk bisa membuat vaksin diperlu-

kan proses pengujian panjang dengan biaya yang tak sedikit sehingga berdampak pada harga jual yang relatif mahal.

Apabila ada satu produk vaksin dijual dengan harga jauh lebih rendah dari vaksin lainnya untuk penyakit yang sejenis, maka waspada produk tersebut palsu.

“Saya pernah ketemu vaksin combo harganya beda, di distributor yang resminya 800 ribuan tapi ini yang beredar harganya 500 ribu. Nah itu kan kita nggak tahu isinya apaan,” pungkas dr Piprim. (det/tit)

Akan Ada Koalisi Besar PAN...

Sambungan Halaman 1

yaitu Tri Rismaharini. ‘’Salah satu yang kita gadang ada Risma dan Suyoto. Intinya PAN sedang melakukan komunikasi, bulatkan niat saja Risma untuk berhijrah ke Jakarta. Kami sedang bersungguh-sungguh untuk mencari penantang Ahok,’’ ujar Yandri.

Ia mengatakan, PAN berusaha untuk mencari penantang Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Jangan sampai, lanjutnya, Pilkada DKI hanya diikuti calon tunggal.

Yandri yakin, PDIP tidak akan mendukung Ahok. Sebab, ia menuturkan, PDIP merupakan partai ‘wong cilik’, yang bertentangan dengan gaya kepemimpinan Ahok yang suka menggusur rakyat. ‘’PDIP melindungi masyarakat yang didzolimi, terpinggirkan. Sedangkan Risma sosok yang humanis dan ada jiwa keibuannya,’’ ucapnya.

Karena itu, Yandri mengungkapkan, bukan tidak mungkin PAN dan PDIP akan menduetkan Risma dan Bupati Bojonegoro Suyoto yang merupakan kader PAN. Sementara itu, Partai Demokrat menyatakan keinginannya untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan dalam menghadapi Pilkada DKI Jakarta 2017.

“Kepinginnya koalisi dengan PDI-P,” ujar Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok saat ditemui di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (23/6/2016).

Soal PDI-P yang hingga saat ini belum menentukan bakal calon gubernur untuk diusung, Mubarok tidak mempermasalahkannya. Pihaknya menunggu sikap Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. “Itu kan masalah psikologis Bu Mega saja.

Tunggu saja,” ujar dia.

Mubarok menambahkan

bahwa akan ada koalisi besar dalam Pilkada DKI mendatang.

PDI-P dan Demokrat berada di dalamnya.

Mubarok mengatakan, Demokrat akan menyampaikan sikap resmi terkait Pilkada DKI Jakarta menjelang batas pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur.

Ahok Diusung Parpol Ahok yang telah memiliki dukungan sejuta KTP dikabarkan semakin jelas bakal diusung parpol di Pilgub DKI 2017 mendatang. Lantas apa yang membuat Ahok yang sudah memenuhi syarat maju lewat independen akhirnya kemungkinan besar akan memilih jalur parpol?

Jawabannya adalah kepastian parpol siap mengusung Ahok dalam wujud Surat Keputusan (SK).

Golkar telah resmi mendukung Ahok dengan menerbitkan SK. SK tersebut sudah diteken Ketum Golkar Setya

Novanto dan akan diserahkan ke Ahok.

“Benar,” kata Ketua DPD I Golkar DKI Fayakhun Andriadi saat ditanya apakah Golkar sudah menerbitkan SK dukungan untuk Ahok. Wawancara dengan Fayakhun dilakukan melalui pesan singkat, Kamis (23/6/2016).

SK itu akan diserahkan ke Ahok oleh Novanto pada Jumat (23/6) besok. Penyerahan SK digelar di kantor DPD I Golkar DKI di Cikini, Jakarta Pusat.

“Besok (hari ini, red) pukul 13.00 WIB Ahok akan datang ke kantor Golkar DKI di Cikini untuk menerima langsung dari Ketum SN didampingi saya,” ujar Fayakhun.

Tak hanya Golkar yang memberi kepastian mendukung dan mengusung Ahok. Partai Hanura juga telah menerbitkan SK mendukung penuh dan siap mengusung Ahok di Pilgub DKI. Ahok sendiri yang mengungkap fakta itu..(rep/kom/tit)

Kembangkan Wilayah Natuna JOKOWI...

Anung.

L a l u Me n t e r i E S D M Sudirman Said, Kepala Staf Angkatan Lau Laksamana Ade Supandi, Kepala Bappenas Sofyan Djalil, Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Arie Soedewo, serta Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun.

“Kita memberikan sinyal, Presiden juga kebetulan belum pernah kemari,” ucap Luhut usai rapat di atas KRI Imam Bonjol yang berlayar di perairan Natuna, Kamis (23/6/2016).

Luhut mengatakan selain rapat, Jokowi juga ingin melihat langsung kondisi alat utama sistem persenjataan TNI yang bertugas di perairan Natuna, setidaknya KRI Imam Bonjol yang digunakan Jokowi dalam kunjungan ini.

“Mungkin (Jokowi) Presiden pertama juga yang datang kemari dan sekalian melihat alutsista kita di sini,” ujar Luhut.

Lalu apakah kedatangan Jokowi ini ingin unjuk gigi ke negara lain soal kedaulatan NKRI di perairan Natuna? “Enggak ada gitu, kita tetap bersahabat

Sambungan Halaman 1 dengan Tiongkok dengan negara lain,” jawab Luhut.

Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi sempat mengecek KRI Imam Bonjol yang pada beberapa waktu kemarin berhasil menangkap kapal nelayan China. Jokowi juga sempat mengisi buku tamu dengan pesan ‘Jaga Kedaulatan NKRI’.

Selain itu, Presiden juga memberi arahan kepada menteri yang hadir untuk mengembangkan wilayah Natuna. Terutama perikanan, migas dan pertahanan.

Usai rapat, Menlu Retno Marsudi mengatakan, dalam rapat tiap anggota kabinet yang hadir memberikan paparannya di hadapan Presiden terkait Natuna.

Mulai dari potensi hingga rencana pengembangannya. Setelah itu Presiden memberi arahan.

“Pertama, Presiden meminta agar perkembangan ekonomi di wilayah Kepulaun Natuna dan sekitarnya dikembangkan terutama untuk dua hal, yaitu perikanan dan migas,” ucap Menlu Retno Marsudi usai rapat.

Retno mengatakan ber-

dasarkan paparan menteri ESDM Sudirman Said diketahui bahwa di perairan sekitar Natuna terdapat sekitar 16 blok untuk migas, di mana 5 blok sudah berproduksi dan 11 blok sedang bereksplorasi.

“Sementara itu Ibu Susi tadi menyampaikan mengenai pengembangan sektor perikanaan terutama pembangunan sentra kelautan dan perikanaan secara terpadu,” ujar Retno.

Retno menegaskan bahwa sejak awal pemerintahan, Presiden selalu menekankan perkembangan wilayah terluar harus diperhatikan dan menjadikan prioritas. Lalu mengenai kedaulatan dan hak berdaulat harus terus terpelihara dan terjaga.

“Panglima TNI juga menyampaikan paparan mengenai rencana pengembangan pertahanan di wilayah Natuna dan sekitarnya,” imbuhnya tak merinci rencana dimaksud.

Usai rapat terbatas, Presiden bersama menteri yang hadir meninjau perairan Natuna sambil berbincang dengan KSAL Laksamana Ade Supandi di atas KRI Imam Bonjol. KRI

Imam Bonjol ini adalah kapal yang digunakan Koarmabar untuk menangkap kapal China yang diduga menangkap ikan di perairan Natuna pada 17 Juni lalu. Penangkapan ini berbuah protes dari pemerintah China yang menyebut nelayan itu mencari ikan di wilayah pemancingan tradisional China.

Kedaulatan Acara rapat di atas KRI Imam Bonjol di perairan Natuna mendapat tanggapan Ketua MPR Zulkifli Hasan. Ia menegaskan hal ini penting sebagai pertanda Jokowi memperjuangkan kedaulatan NKRI. “Saya mengapresiasi Pak Jokowi ke Natuna, rapat di sana dan kita harus menunjukkan kedaulatan,” kata Zulkifli dalam siaran pers MPR, Kamis (23/6/2016).

Zulkifli menegaskan sudah diatur di konstitusi NKRI harga mati. Sinyal yang ditunjukkan Presiden sudah sangat tepat.

“Pembukaan UUD 1945, konstitusi kita tegas, kedaulatan itu harga mati, tidak ada kompromi, negosiasi, atau apapun,” tegas Ketum PAN ini. (det/tit)

Didukung Para Jenderal REFORMASI... Sambungan Halaman 1 “Reformasi Polri memfokuskan ke reformasi kultural, budaya koruptif, hedonis, konsumtif. Anggaran penting, belanja pegawai 62 persen. Bisa ditebak bahwa Polri organisasi tidak sehat karena habis untuk gaji,” kata Tito.

Menurut Tito, saat media hanya memberitakan hal-hal negatif tanpa mengekspose hal positif maka persepsi publik terhadap Polri menjadi buruk.

“Perlu ada langkah anggaran, perlu perbaikan agar belanja pegawai tidak meledak.

Take home pay cukup, biaya operasional cukup. Tidak akan ada lagi polisi jadi pemulung. Tidak harus terjadi seperti itu,” ujarnya.

Narkoba Komjen Tito Karnavian mengatakan akan meningkatkan kerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk berantas narkoba. Menurutnya, masalah narkoba menjadi salah satu perhatian Polri.

“BNN fokus di jaringan besar dan pencegahan. Kami di Polri, pencegahan, bimbingan masyarakat, intelijen. Dan kewilayahan, pencegahan di semua sektor.

Mendorong penindakan jaringan. Sama seperti kasus korupsi,” kata Tito.

“Rehabilitasi jadi fokus kita. Ini bisa mengurangi jumlah kasus, jumlah tersangka yang harus ditahan,” sambungnya.

Sementara untuk penanganan miras, Tito mengatakan hal itu sudah ada undangundangnya dan praktik lapangannya berbeda-beda di setiap wilayah.

“UU bolehkan miras. Di daerah masing-

masing buat perda. Bali boleh untuk wisata.

Tapi ada daerah yang larang miras. Misal di Papua, Aceh,” urainya.

“Sebagai pimpinan Polri tentu akan sesuaikan dengan kebutuhan lokal. Kalau perda larang miras, kita tegakkan. Kalau Perda seperti di Bali, kami tidak akan larang,” sambungnya.

Sedangkan untuk penanganan kejahatan seksual, Tito mengatakan akan mengedepankan mekanisme pencegahan dan penindakan.

“Akan banyak berkampanye. Kemudian Polri sudah punya unit khusus, PPA. Bagaimana mengintensifkan agar unit ini ditingkatkan di Mabes, Polda, Polres berjalan. Di Polsek tidak ada. Kita prioritaskan ada untuk yang rawan,” tutupnya.

Disetujui Komisi III DPR bulat menyetujui Komjen Tito Karnavian sebagai Kapolri. Tito pun langsung mendapat ucapan selamat dari para jenderal polisi yang mendampinginya serta anggota dewan.

Keputusan Komisi III menyetujui Tito sebagai Kapolri diketok oleh Ketua Komisi III Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2016) pukul 15.45 WIB. Bambang menanyakan ulang persetujuan anggota.

“Seluruh anggota Komisi III mufakat menyetujui pemberhentian dengan hormat Badrodin Haiti sebagai Kapolri dan pengangkatan Tito Karnavian sebagai Kapolri yang selanjutnya akan ditetapkan dalam paripurna.

Apakah dapat disetujui?” tanya Bambang.

“Setuju!” Kata anggota. Tok! Palu per-

setujuan pun diketok.

Tito yang berdiri lalu diberi ucapan selamat bergantian oleh anggota DPR. Mereka menghampiri Tito di mejanya.

Jenderal polisi dari lintas angkatan yang sejak pagi mendampingi Tito juga berdiri dan memberikan ucapan selamat. Senyum terkembang di wajah Tito serta para jenderal polisi itu.

Tito menyalami jenderal polisi itu satu persatu. Dia lalu maju ke meja pimpinan Komisi III untuk berfoto bersama. Senyum pun ditampilkan.

Para jenderal itu sudah mendampingi Tito sejak bergerak dari rumah dinasnya sebagai Kepala BNPT dari Jl Rajasa. Ada si antaranya Kepala PTIK Irjen Rycko Amelza Dahniel, yang merupakan Akpol ‘88 dan Kapolda Sulteng Brigjen Rudy Supahriadi yang juga ‘Akpol 88. Terlihat juga Staf Ahli Manajemen Polri Brigjen Arief Sulistyanto, rekan seangkatan Tito ‘Akpol 87.

Tampak Kabarhamkam Komjen Putut Eko Bayuseno yang merupakan Akpol ‘84, kemudian Kalemdikpol Komjen Syafrudin yang merupakan Akpol ‘85, kemudian Kapolda Metro Irjen Moechgiyarto yang merupakan Akpol ‘86, Kapolda Sulsel Irjen Anton Charliyan yang merupakan Akpol ‘84.

Terlihat juga Kadiv Propam Irjen M Iriawan, lalu Asrena Polri Irjen Arif Wachyunadi yang merupakan Akpol ‘84, Kakorlantas Irjen Agung Budi Maryoto yang merupakan Akpol ‘87, Kadiv Humas Irjen Boy Rafli Amar yang merupakan Akpol ‘88 . Dan banyak lagi staf ahli serta jenderal polisi yang hadir.

Sejak pagi, mereka duduk di barisan Polri di belakang Tito. Selamat, Komjen Tito!. (*)

08 www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

-0.46% IHSG 4,874

1.1% NIKKEI

16,238

0.3% STI 2,794

1.2% FTSE 6,336

0.1% KLCI 1,640

-0.3% DJIA

17,781

-0.2% NASDAQ

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

537,463

515,964

1,259.79

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,175

4,833

SUMBER: GERAIDINAR

SUMBER: KLIKBCA.COM 23-JUNI-2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13262.00 9922.86 15088.37 10050.57

BELI 13242.00 9902.86 14988.37 9970.57

Nilai Ekspor Jatim Naik Tipis 4,10 Persen SURABAYA(BM)-Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur mencatat nilai ekspor Jatim pada Mei 2016 mencapai USD1,732 miliar secara year on year (yoy). Angka itu naik 4,10 persen dibandingkan dengan ekspor April 2016 yang mencapai USD1,663 miliar.

“Nilai ekspor Jatim mulai Januari sampai Mei 2016 (year to date/ytd) mencapai USD8,380 miliar atau naik 6,50 persen dibanding ekspor periode yang sama tahun sebelumnya (ytd) yang mencapai USD7,869 miliar,” kata Kepala BPS Jatim, Teguh Pramono, di Surabaya, Kamis (23/6).

Teguh mengatakan, nilai ekspor migas Jatim pada Mei 2016 mencapai USD84,99 juta atau turun 3,75 persen secara month to month (mtm) dibanding ekspor migas April 2016 yang hanya mencapai USD88,30 juta.

Sedangkan selama Januari sampai Mei 2016 atau ytd ekspor migas mencapai USD334,39 juta atau naik 68,33 persen dibanding ekspor mi-

FOTO: BM/IST

Teguh Pramono

gas periode yang sama di 2015 yang mencapai USD198,65 juta.

Pada nilai ekspor nonmigas Jawa Timur pada Mei 2016 mencapai USD1,647 miliar atau naik 4,54 persen secara mtm dibanding ekspor nonmigas April 2016 yang mencapai USD1,575 miliar. Sedangkan selama

Januari sampai Mei 2016 atau ytd eks­ por nonmigas mencapai USD8,046 miliar atau naik sebesar 4,90 persen dibanding ekspor nonmigas periode yang sama di 2015 yang mencapai USD7,670 miliar.

Nilai ekspor nonmigas ini dido­ minasi oleh perhiasan/permata dengan nilai USD526,48 juta, diikuti kayu dan barang dari kayu sebesar USD93,18 juta, ikan dan udang sebesar USD90,31 juta, lemak dan minyak hewan/nabati USD83,68 juta, serta kertas/karton sebesar USD74,96 juta.

“Komoditi utama dari kelompok barang perhiasan/permata (HS 71) adalah perhiasan logam mulia lainnya senilai USD465,01 juta atau naik 18,71 persen dibanding bulan sebelumnya,” katanya.

Sedangkan pada kelompok kayu dan barang dari kayu (HS 44), komoditi utamanya adalah kayu termasuk strip dan frieze dari nonkonifer lainnya untuk lantai papan senilai USD30,92 juta, atau turun 9,09 persen

dari bulan sebelumnya.”Sementara di kelompok ikan dan udang (HS 03) komoditi utamanya adalah udang vanamei beku senilai USD29,42 juta atau naik 4,71 persen dibandingkan April 2016,” ujarnya.

Negara tujuan ekspor produk nonmigas terbesar adalah Swiss, dengan nilai ekspor mencapai USD253,29 juta, diikuti Jepang sebesar USD215,17 juta, dan berikutnya adalah Amerika Serikat (AS) dengan nilai ekspor USD158,89 juta.Sedangkan untuk ASEAN tujuan ekspor komoditi nonmigas utama Jatim adalah Singapura dengan nilai ekspor mencapai USD116,78 juta, diikuti Malaysia USD65,92 juta, dan Thailand senilai USD33,17 juta. Sementara untuk negara Uni Eropa tujuan utama ekspor Jawa Timur adalah Belanda dengan nilai ekspor sebesar USD31,87 juta atau naik 5,75 persen dibanding bulan sebelumnya.”Negara terendah adalah Jerman, senilai USD26,43 juta dan Inggris USD17,52 juta,”jelasnya. (nis/dra)

Tanah Mahal, Perumnas Bangun Hunian Vertikal

JAKARTA(BM)-Ketersediaan lahan yang semakin semakin sedikit, terutama untuk wilayah perkotaan.

Berdampak pada persaingan harga tanah di beberapa lokasi strategis yang semakin ketat. Sehingga Perumnas fokus menggarap hunian vertikal.

Perumnas, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang fokus menyediakan pemukiman menengah bawah hingga Mei 2016 menggarap 92 proyek di sejumlah lokasi strategis di Indonesia. Dari total 92 proyek, 80 lokasi merupakan rumah tapak (landed house) dan 12 lokasi merupakan vertical format.

Direktur Utama Perumnas, Himawan Arief mengatakan, semakin mahalnya harga tanah di perkotaan, kedepan Perumnas akan fokus membangun hunian vertikal dengan komposisi 60 persen dan sisanya rumah tapak 40 persen. “Pembangunan proyek khususnya high rise building menjadi prioritas dalam memenuhi kebutuhan rumah rakyat di Indonesia,” kata Himawan di Jakarta, Kamis.

FOTO: BM/IST

ALTERNATIF: Mahalnya harga tanah di perkotaan membuat perumnas fokus kepada pembangunan perumahan vertikal.

Dikatakan, sebanyak 12 lokasi hunian vertikal yang tengah digarap Perumnas adalah Sukaramai Medan, Ilir Barat Palembang, Jakabar-

ing Palembang, Cengkareng Banten, Pulo Gebang dan Kemayoran Jakarta, Karawang, Bekasi, Bandung, Semarang, Surabaya dan Makassar. “Dari

12 proyek vertical housing, dua diantaranya merupakan proyek peremajaan dan sudah disetujui dengan penghuni lama,” kata Himawan.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Perumnas meluncurkan Desain Center guna mendukung perencanaan perseroan dalam menyediakan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Selama ini, Perumnas menggandeng pihak ketiga dalam membuat perencanaan hunian yang terintegrasi memiliki aspek ekonomi, sosial dan investasi. Adanya Desain Center perencanaan pembangunan perumahan baik vertikal maupun horizontal dapat digarap internal.

“Konsumen Indonesia telah berkembang sengan selera pasar yang tinggi, kehadiran Desain Center akan membantu mengakomodasi selera konsumen,” katanya.

Perumnas pada tahun ini ditargetkan akan membangun 33.500 rumah sebagai bagian program sejuta rumah yang dicanangkan Presiden Jokowi. Sesuai dengan misi Perumnas membangun 400.000 unit rumah dalam lima tahun ke depan, perseroan pada 2017 akan membangun 100.000 unit rumah. (nis/dra)

Tips Beli Mobil Bekas untuk Lebaran

SURABAYA(BM)-Menjelang Lebaran, seperti biasanya tingkat pembelian mobil, baik mobil baru maupun bekas kembali ramai. Pada mobil baru, konsumen tidak per;lu dibuat pusing, karena masih adanya garansi hingga 2-3 tahun. Namun untuk pembelian mobil bekas perlu tahun kondisi dan riwatyatnya. Bahkan di beberapa showroom pembelian mobil bekas meningkat tajam. Hal ini, karena banyak pemudik yang berencana pulang kampung menggunakan mobil pribadi.

Dalam membeli mobil bekas, perlu kejelian dan harga yang pantas, sebelum memutuskan untuk membelinya. Hal ini penting, agar tidak salah membeli mobil. Maksudnya, mobil yang dibeli berkualitas dan dalam kondisi yang prima.

Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan saat membeli mobil bekas.

Periksa Riwayat Kendaraan Di Negara asing, calon pembeli bisa menggunakan jasa perusahaan peneliti riwayat kendaraan untuk mencari tahu ada tidaknya sejarah kecelakaan pada mobil tersebut. Sayangnya, di Indonesia belum ada perusahaan serupa yang bisa kita

manfaatkan jasanya.

Cara lainnya, cek riwayat seperti pada perusahaan asuransi yang melindungi mobil tersebut sebelumnya. Sayangnya, tidak banyak pengguna mobil yang sadar untuk mengasuransikan kendaraannya.

Jalan terakhir, periksa buku servis. Tetapi, harus waspada, penjual yang nakal bisa saja merekondisi mobil tersebut bukan pada bengkel resmi. Akibatnya, catatan tersebut tidak terekam pada buku servis.

Periksa Spatbor dan Bemper Mobil Periksa mobil yang hendak dibeli dngan cermat mulai dari bemper depan, belakang dan spatbor masing-masing roda.

Dua komponen ini merupakan bagian mobil yang mudah pecah atau retak, karena terbuat dari plastik keras, atau campuran fiber dan plastik.

Kerusakan pada bemper dan spatbor bisa mengindikasikan mobil pernah mengalami tabrakan. Kondisi yang terlampau mulus pada bemper, juga bisa sangat mencurigakan.

Sebab, bagian paling luar dari mobil ini amat mudah rusak atau lecet.

pintu dan panel bodi. Pada mobil yang normal, jarak tersebut biasanya lurus bahkan cenderung lebar dari atas ke bawah.

Sementara, mobil yang pernah mengalami kecelakaan berat, jarak tersebut tidak seimbang akibat pergantian panel, atau pintu.

FOTO: BM/IST

PERSIAPAN: Deretan mobil bekas yang mulai diminati konsumen khususnya untuk kegiatan saat lebaran mendatang.

Perhatikan kaca mobil Saat mobil mengalami kecelakaan serius, kaca depan dan belakang adalah bagian yang mudah pecah. Biasanya, sebelum dijual kaca tersebut diganti dengan kaca yang baru. Pada pemasangan kaca oleh bengkel biasanya tidak sesempurna keluaran pabrik. Cara mengetahuinya tidak sulit, cukup semprotkan air pada kaca mobil depan dan belakang.

Bila air merembes kedalam, bisa jadi kaca tersebut pernah diganti. Sebab, posisi kaca yang pernah diganti tidak akan presisi. Akibatnya, ada celah yang memungkinkan air merembes

ke dalam Goresan halus pada dasbor Masih berkaitan dengan kaca yang pecah. Saat mobil bertabrakan pada bagian depan, kaca akan pecah dan serpihannya mengenai dasbor.Jika tidak dibersihkan dengan hati-hati, serpihan tersebut akan menggores kulit dasbor. Bila menemukan dasbor penuh dengan goresan halus, sudah sepatutnya curiga mobil pernah mengalami tabrakan.

Perhatikan jarak antara panel dan pintu mobil Lihat baik-baik jarak antara

Bulkhead melintir Pada mobil yang pernah mengalami tabrakan, kondisi bulkhead atau pembatas yang terletak di atas radiator akan melintir, atau keriting. Memang ada bengkel yang bisa memperbaiki tampilan bulkhead yang keriting ini. Namun, kondisinya dijamin tidak akan kembali 100 persen seperti sebelum tabrakan.

Test drive Mobil yang pernah mengalami kerusakan parah akibat tabrakan tidak akan melaju dengan stabil jika dipacu dengan kecepatan di atas 60 kilometer per jam. Pasti ada yang tidak beres pada handling, baik itu setir miring ke kiri atau ke kanan.

Kondisi ini disebabkan tidak samanya radius putar, serta jarak pijak roda. Sayangnya, tidak semua penjual, terutama kredit mobil bekas mengizinkan mobil dicoba dengan kecepatan tinggi. (nat/dra)

PROPERTI

Fortune Mate Gandeng Sinarmas Garap Superblok SURABAYA(BM)-Perusahaan properti PT Fortune Mate Indonesia Tbk kembali melakukan kerja sama dengan grup Sinarmas Land untuk mengembangkan superblok di kawasan Surabaya Barat. Fortune Mate melalui anak usahanya PT Multi Bangun Sarana (MBS) akan melalukan penyertaan modal sebesar 18% atau sekitar Rp263,99 miliar dan 82% atau sekitar Rp700 miliar penyertaan modal dari PT Mitra Karya Multiguna, salah satu anak usaha dari Sinarmas Land.

D i r e k t u r Fo r t u n e Mate, Aprianto Susanto menjelaskan merger tersebut grup Sinarmas memiliki lahan seluas 300 ha yang berada bersebelahan dengan lahan milik Fortune di kawasan Benowo Surabaya barat seluas sekitar 100 ha. “Kami sudah ada kesepakatan untuk merger dan periode FOTO: BM/IST pengembangannya masih Aprianto Susanto dalam perencanaan,” katanya, Kamis (23/6).

Dia memaparkan, dalam kerja sama tersebut rencananya akan dibuat superblok yang terdapat perumahan, komersial dan mungkin ada juga pergudangan. Hanya saja berapa komposisinya masih belum dapat diketahui. “Site plan mungkin akan selesai 2-3 tahun lagi, karena dalam pengembangan superblok ini kami juga harus memikirkan akses di kawasan Surabaya barat itu, yang kebetulan juga bakal ada Jalan Lingkar Luar Barat (JLLB),” jelasnya.

Adapun dalam penyertaan modal Rp263,99 miliar dari Fortune Mate terhadap rencana proyek superblok itu, sebanyak Rp150 miliar merupakan dana pinjaman dan sisanya merupakan dana internal. “Harapannya melalui merger seperti ini dapat mendongkrak kinerja Fortune, karena tanpa perlu menjual lahannya, tetapi mendapat keuntungan yang bagus,” imbuhnya.(nis/dra)

REGULASI

OJK Siapkan Aturan Jasa Gadai Swasta JAKARTA(BM)-Maraknya jasa gadai swasta maupun online, mendorong Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menerbitkan regulasi terkait bisnis tersebut.

Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) Firdaus mengatakan Kamis (23/6), pihaknya akan mengeluarkan aturan yang mengatur usaha gadai pada akhir bulan.

“Sekarang lagi penomoran nunggu Kemenkumham. Peraturan OJK (POJK) mengenai penelusuran perizinan terintegrasi sebentar lagi dikeluarkan,” kata Firdaus. Firdaus mengatakan peraturan tersebut mengatur besaran modal minimun yang dipakai dalam usaha gadai swasta.

“Pada gadai swasta yang beroperasi di tingkat kabupaten atau kota, syarat modal minimum sebesar Rp 500 juta. Sedangkan untuk tingkat provinsi modal minimumnya Rp2,5 miliar,” terangnya. Nantinya, lanjut Firdaus, jasa gadai swasta juga diwajibkan memiliki tempat penyimpanan barang yang baik dan memadai, serta adanya juru taksir.

Selain itu, usaha gadai harus mempunyai izin yang dikeluarkan oleh kantor cabang OJK daerah.

Sementara itu, terkait gadai online, Firdaus mengatakan aturannya masih akan menunggu, karena masuk dalam regulasi untuk industri keuangan berbasis teknologi (fintech) yang tengah digodok oleh OJK bersama pelaku usaha dan pihak terkait lainnya.”Beda ya masing-masing sektor. Kita akan harmonisasikan aturannya,” tutup Firdaus.(nis/dra)

FOTO: BM/IST

BARU: Regulasi bidang keuangan khususnya pegadaian swasta segera diterapkan OJK.

09 www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Maksimalkan Pelayanan, Pegawai Dishub Dilarang Libur Lebaran

BM/FAIZAL ABDILLAH

Sekdaprov: Perjuangan Luar Biasa, Harus Ikhlas

LAYANI MASYARAKAT: Seluruh pegawai Dishub LLAJ dilarang libur dan cuti selama Lebaran 2016.

SURABAYA (BM) - Libur lebaran menjadi momen berkumpulnya keluarga. Namun sepertinya hal ini tidak berlaku bagi pegawai Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub dan LLAJ) Jatim dan Dishub kabupaten/kota yang bertugas mengawal arus mudik tahun ini.

Ini lantaran Sekdaprov Jatim, Akhmad Sukardi melarang seluruh pegawai untuk libur dan cuti selama Lebaran 2016. Kebijakan ini dikeluarkan guna memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat yang akan mudik maupun balik Lebaran 1437 H.

“Seluruh jajaran Dishub diimbau untuk tidak cuti selama musim Lebaran,” kata Sukardi. Personel Dishub ini dilarang cuti mulai H-5 hingga H+3 lebaran. Ini karena mereka memiliki tugas penting engawal keamanan dan kenyamanan pemudik.

Sukardi meminta seluruh jajaran Dishub yang bertugas di lapangan untuk ikhlas bekerja. Sebab ini adalah bentuk pengabdian yang luar biasa. Karena di saat orang lain sedang bersilaturrahmi petugas dishub harus mengatur arus lalu lintas agar tidak macet dan semprawut. “Ini adalah perjuangan yang luar biasa,

makanya harus dilaksanakan dengan ikhlas,” pintanya.

Sukardi juga meminta, jajaran Dishub yang bertugas di terminal untuk bersikap tegas mengeluarkan kendaraan keluar terminal, bila ditemukan kondisi kendaraan tidak laik jalan.

Seperti ban vulkanisiran, ban gundul, kaca depan retak, tidak ada speedometer, serta handrem tidak berfungsi baik. “Untuk itu, kepada pengusaha otobus agar menyiapkan armada yang laik jalan dan pengemudi yang sehat. Serta menempelkan tarif resmi pada bus baik ekonomi maupun non ekonomi. Kita berharap tidak ada kecelakaan yang melibatkan angkutan umum,” ungkapnya. (zal/rdl)

Tunggu Jakarta, Tiga Parpol Jajaki Usung Khofifah Golkar: Besok, Setnov Ketemu Kiai Hasyim SURABAYA (BM) - Kemesraan Partai Golkar, Hanura dan Nasdem di Jakarta yang memutuskan mengusung petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub Jakarta 2017 tampaknya bakal berlanjut ke Jawa Timur.

Ketiga Parpol itu mewacanakan mengusung Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim 2018.

Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Fredy Poernomo

membenarkan wacana tersebut. “Memang ada wacana mengusung Khofifah Cagub, tapi masih menunggu Jakarta,” ujar Fredy.

Hanya saja, ketiga Parpol tersebut masih membutuhkan tambahan koalisi karena jumlah kursi yang dibutuhkan masih kurang tiga lagi. Golkar 11 kursi, Hanura 2 Kursi dan Nasdem 4 kursi atau total 17 kursi. “Ren-

cananya koalisi ini akan diperkuat dengan PPP (5 kursi) atau Demokrat (13 kursi),” Fredy.

Jika benar koalisi terealisasi, maka Golkar menjadi pemilik kursi terbanyak sehingga berpeluang mengajukan bakal calon wakil gubernur. “Pak Nyono (ketua DPD PG Jatim) layak kita ajukan mendampingi Khofifah,” imbuhnya.

Untuk mengerucutkan wacana tersebut, Fredy menyebut Sabtu (25/6) besok Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto akan bertemu KH

Hasyim Muzadi di Surabaya untuk membahas hal ini.

Hasan Aminuddin, anggota

“

Memang ada wacana mengusung Khofifah Cagub, tapi masih menunggu Jakarta. Pak Nyono (ketua DPD PG Jatim) layak kita ajukan mendampingi Khofifah.”

- FREDY POERNOMO -

Wakil Ketua DPD Golkar Jatim

Fraksi Nasdem DPR RI asal Probolinggo juga mengaku partainya sedang menjajaki sejumlah nama. “Yang terkuat sepertinya Khofifah dan Bu Risma (Tri Rismaharini/walikota Surabaya). Tapi nama Gus Ipul (Saifullah Yusuf/Wagub Jatim) dan Pak Halim (Iskandar/ketua DPRD Jatim) juga masih berpeluang,” ungkapnya.

Meski demikian, Nasdem juga menyiapkan diri untuk mengusung calon wakil gubernur.

“Beberapa suara kader di tingkat daerah (kabupaten/kota) mem-

ISTIMEWA

MASIH DIBUTUHKAN JATIM: Khofifah Indar Parawansa, masih menjadi rebutan Parpol untuk mengusungnya di Pilgub Jatim 2018.

inta saya maju Pilgub, tapi saya menungguinstruksiresmipartai,” ujar Hasan yang menyatakan kesiapannya jika dipercaya partai untuk running Pilgub Jatim.

Hal sama ditegaskan Kelana Aprilianto, ketua DPD Partai Hanura Jatim. Dia tak menepis rencana koalisi dengan Nasdem dan Golkar seperti halnya di Jakarta. “Tapi semuanya belum pasti,” katanya.

Saat ini, menurut Kelana, Hanura Jatim masih melakukan penjajakan nama-nama kandidat yang ada. Pantauan DPP Hanura yakni Khofifah, Risma, Gus Ipul dan Halim. “Intinya kami ingin menata Jatim bersama-sama, dan mengusung calon yang punya peluang besar untuk menang,” tandasnya.

ISTIMEWA

TADARUS KELILING: Effendy Choirie saat memberangkatkan hafidz dan kader yang akan mengikuti tadarus Al Qur’an keliling Jatim, Kamis (23/6).

Nasdem Gelar Tadarus Al Qur’an Keliling Jatim hafal Al Qur’an.

“Tadarus keliling Jatim mulai dari Surabaya, Ponorogo, Magetan, Banyuwangi, Madura hingga kembali ke Surabaya. Insyaallah, minimal bisa 18 kali khatam Al Qur’an. Saya kira ini yang pertama di Indonesia,” ujar Ketua DPW Partai NasDem Jatim, Effendi Choirie yang akrab disapa

SURABAYA (BM) - DPW Partai Nasdem Jatim mengisi momentum bulan suci Ramadhan dengan agenda keagamaan. Salah satunya menggelar tadarus Al Qur’an keliling Jatim. Uniknya, tadarus itu dilakukan di atas bus tanpa henti oleh sembilan kader partai yang merupakan hafidz atau peng-

Gus Choi itu, Kamis (23/6).

Selain tadarus, kata Gus Choi, pihaknya juga menginstruksikan seluruh pengurus partai untuk menggelar shalat tarawih di kantor partai di seluruh tingkatan mulai DPW, DPD sampai DPC. Demikian pula setiap sore di setiap kantor Nasdem dilaksanakan pembagian takjil kepa-

da masyarakat umum.

“Kegiatan ini juga sekaligus sebagai ajang konsolidasi internal partai dan menyolidkan kader dan pengurus,” imbuh politikus asal Gresik itu.

Dia juga mengungkapkan optimismenya kalau pencapaian politik Nasdem 2019 akan lebih baik dari 2014. Termasuk pen-

capai target di Pilkada 2017 dan 2018 diharapkan lebih bagus dari Pilkada tahun 2015.

“Saat ini Nasdem sudah punya modal anggota sewan di setiap tingkatan mulai kabupaten/ kota, provinsi sampai pusat. Selain itu, saat ini Jatim dalam kondisi solid dan kompak,” pungkasnya. (rdl)

Thoriq: Itu Pembunuhan Kejam, Jaksa Harus Banding Vonis 20 Tahun Aktor Pembunuh Salim Kancil

BM/DOK

SURABAYA (BM) – Anggota DPRD Jatim asal Dapil IV (Lumajang-Jember), Thoriqul Haq angkat bicara soal vonis masingmasing 20 tahun penjara yang dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya untuk Hariyono (44) dan Mat Dasir (66), aktor utama pembunuhan Salim Kancil dan penganiayaan terhadap Tosan.

Menurut Sekretaris DPW PKB Jatim tersebut, putusan hakim belum mencerminkan keadilan jika melihat sisi kekejaman para pel-

aku. “Ini pembunuhan sangat kejam, terencana, masif, dilakukan ramai-ramai dan terbuka. Apap-

Thoriqul Haq

unmotifnya,latarbelakangnya,tak bisa diterima akal sehat pikiran manusia,”katanyasaatdihubungi Berita Metro, Kamis (23/6).

Menilik kekejaman pelaku dan fakta-fakta di persidangan, lanjut Thoriq, harusnya majelis hakim menjatuhkan putusan maksimal. “Bagi saya, pilihannya hanya dua. Hukuman sebanding (mati) atau seumur hidup,” katanya.

Karena itu, Thoriq berharap jaksa melakukan banding atas putusan majelis hakim. “Harapan saya jaksa banding. Menekankan untuk keadilan yang sesungguhnya berkenaan dengan proses pembunuhan yang sangat kejam dan terencana,” tambah ketua Komisi C DPRD Jatim itu.

Apakah putusan majelis hakim tak memicu masalah baru di Lumajang bagi masyarakat yang pro dan kontra? “Ini bukan soal pro dan kontra, tapi soal keadilan hukum. Siapapun yang melakukan perbuatan kejam, pembunuhan yang sangat kejam, harusnya mendapat hukuman maksimal. Apa yang dilakukan (pelaku) itu kejam sekali. Itu bukan manusia yang membunuh itu,” tandasnya.

Sebelumnya, majelis hakim yang diketuai Jihad Arkanudin menyatakan terdakwa Hariyono Mat Dasir terbukti melanggar Pasal 340 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pembunuhan Berencana. “Menyatakan terdakwa terbukti secara

sah dan meyakinkan melakukan perbuatan pembunuhan berencana yang menyebabkan hilangnya nyawa korban,” kata hakim dalam amar putusannya.

Hakim sepakat dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) soal pembunuhan berencana yang dilakukan oleh terdakwa terhadap Salim. “Tidak ada pertimbangan meringankan untuk terdakwa,” kata Jihad.

Namun hakim tidak sepakat terkait masa hukuman penjara yang diajukan oleh jaksa. Tuntutan 20 tahun penjara tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa.

Sebelumnya, JPU Dodi Emil Ghazali menuntut Hariyono dan Mat Dasir hukuman penjara seumur hidup. (rdl)

Restu Surya Paloh Di sisi lain, Ketua DPW Partai Nasdem Jatim, Effendi Choirie (Gus Choi) menyebut ada dua bakal calon gubernur atau wakil gubernur yang meminta restu Ketum Partai Nasdem, Surya PalohuntukbertarungdiPilgub2018.

“Yang minta izin untuk maju lewat Nasdem ada dua orang, yakni Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Hasan Aminuddin. Kata Pak Surya Paloh kepada keduanya: Silakan saja yang penting surveinya tertinggi. Nasdem akan mendukung siapapun surveinya yang tertinggi,” kata Gus

Choi usai pemberangkatan bus rombongan Silaturrahim Ramadan Tadarus/Hataman Quran Keliling Jatim DPW Partai Nasdem Jatim, Kamis (23/6).

Menurut Choi, keduanya diminta meningkatkan popularitas, elektabilitas dan akseptabilitas. “Otomatis mereka akan melakukan mobilisasi dan membentuk tim sukses. Hasan sudah bentuk tim sukses melibatkan kader. Hasan langsung melapor ke Pak Surya Paloh.

Kalau Gus Ipul kebetulan ketemu saya saat menghadap Pak Surya,” tuturnya.

Dia menjelaskan, proses satu tahun ke depan akan dilihat dulu siapa lebih popularitas dan elektabilitas di antara keduanya.

“Silakan kalau ada orang baru lagi seperti Khofifah mau daftar.

Masih terbuka semuanya, nanti DPP yang akan menentukan.

Logika Nasdem menggunakan logika publik, bukan logika elit atau kepentingan kadernya sendiri,” imbuhnya. (zal/rdl)

KOMPOSISI KURSI TIGA PARPOL · Golkar: 11 · Nasdem: 4 · Hanura: 2 Total: 17 Alternatif Parpol Perkuat Koalisi · PPP: 5 · Demokrat: 13

Posko Kesehatan

Difokuskan Jalur Rawan Kecelakaan SURABAYA (BM) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jatim, menyiagakan 1.109 pos kesehatan untuk melayani pemudik lebaran. Posko ini tersebar di seluruh jalur mudik di Jatim. Namun terdapat sejumlah daerah yang diprioritaskan, yakni daerah rawan kecelakaan dan rawan bencana.

Menurut Kepala Dinkes Jatim, Harsono, posko-posko ini lebih banyak terletak pada daerah-daerah yang rawan kecelakaan saat mudik. Posko itu juga didirikan pada daerah yang rawan banjir dan rawan longsor.

Harsono menyebutkan ada sekitar 10 daerah di Jatim rawan kecelakaan dan rawan terjadi bencana saat mudik. Daerah itu yakni Kabupaten Lumajang, Kabupaten Madiun, Kabupaten Malang, Kabupaten Jombang, Kota Malang, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Tuban, Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Lamongan.

“Kami memang memfokuskan pada daerah rawan kecelakaan rawan bencana untuk pendirian posko,” katanya. Menurutnya pendirian ini sesuai dengan Inpres No 3 Tahun 2004.

Dia menjelaskan dari 1.109 pos kesehatan itu terdiri dari 760 puskesmas, 235 pos terpadu, dan 95 rumah sakit rujukan.

Bahkan ada 19 jembatan timbang yang digunakan untuk pos kesehatan sekaligus rest area. “Unit gawat darurat di puskesmas dan mobil ambulance kami siagakan 24 jam,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Komisi E DPRD Jatim, Agung Mulyono mendukung penuh keberadaan pos kesehatan yang disediakan Dinkes saat mudik lebaran. Menurutnya, pos kesehatan itu dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan saat mudik. (zal/rdl)

10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Selama Libur Lebaran, Mobdin Pemkot Dikandangkan SURABAYA (BM) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan, melarang mobil dinas (mobdin) digunakan untuk mudik lebaran. Karena itu, sebanyak 398 unit mobil plat merah di lingkungan pemkot harus sudah diparkir di balai Kota mulai tanggal 1 Juli mendatang.

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini mengatakan, semua mobil yang dipakai pegawsainegeri sipil (PNS) akan diminta untuk dikumpulkan di Balai Kota. “Sudah dibuatkan Pak Sekda untuk surat edarannya. Tanggal 1 Juli harus dikumpulkan di Bali Kota. Kalau masih bandel yo dijaluk (diminta),” ujar Risma, Kamis (23/6).

Risma mengatakan, kebijakan memarkir mobil dinas saat lebaran ini sebenarnya sudah dilaku-

FOTO : BM / MADJI

DIKANDANGKAN: Mobil dinas milik Pemkot Surabaya bakal dikandangkan untuk pengamanan. Sejak tanggal 1 Juli harus dikumpulkan di Balai Kota.

kan pemkot sejak beberapa tahun lalu. Meski demikian, ada beberapa mobil dinas yang tidak di parkir yaitu mobil yang dipa-

kai untuk operasional. Seperti mobil Dinas Perhubungan, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Satpol PP, dan juga Bakesbang-

pol Linmas. “Seluruh mobil operasional itu tidak wajb dikumpulkan lantaran masih akan dipakai selama liburan lebaran mendatang,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPRD (Sekwan) Kota Surabaya hingga saat ini masih menunggu surat dari Walikota Tri Rismaharini soal boleh tidaknya mobildinas (mobdin) dipergunakan saat lebaran mendatang. “Sampai saat ini belum ada surat edaran walikota yang mengatur tentang penggunaan kendaraan dinas selama lebaran. Kalau soal pengelolaan kendaraan dinas, kami tunduk pada kebijakan walikota,” ujar Sekretaris DPRD Kota Surabaya, Hadi Siswanto.

Namun, kata dia,kalau mengacu pada pengalaman tahun-

tahun sebelumnya seluruh kendaraan dinas milik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memang dikandangkan di halaman balai kota. “Apapun kebijakannya, kami akan mengikuti. Kalau dalam perkembangan ada perubahan atau tetap di pool, kita juga akan ikuti,” katanya.

Hadi Siswanto menerangkan, jumlah kendaraan dinas yang ada di lingkungan DPRD cukup banyak. Selain kendaraan operasional sekretariat dewan, juga ada kendaraan yang digunakan pimpinan dan para anggota dewan. “Kalau jumlahnya saya belum tahu pasti, tapi di anggota ada sekitar 50-an, belum di pimpinan dan di sekretariat ,” terang mantan Asisten I Sekretaris Daerah Kota Surabaya ini. (dji/udi)

Grade Masuk SMP Kawasan Tetap 85 SURABAYA (BM) - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur SMP kawasan tahun ini dipastikan akan lebih ketat dibanding SMA kawasan. Selain passing grade lebih tinggi, tingkat keketatan juga di atas persaingan SMA kawasan yang hanya 1:1,7.

Ketua PPDB Surabaya Yusuf Masruh mengatakan, passing grade sekolah kawasan tetap sesuai juknis yang ditetapkan Dispendik Surabaya, yakni 85/75.

Artinya, nilai rata-rata Ujian Sekolah (Usek) SD/MI minimal 85 atau mendapat total nilai minimal 255. Selain itu, nilai per mata pelajaran yang diujikan di Usek tidak ada yang di bawah 75.

“Pembobotannya dalam seleksi sama dengan SMA kawasan. Nilai Usek SD/MI 50 persen dan TPA (Tes Potensi Akademik) 50 persen,” kata Yusuf, Kamis (23/6).

Yusuf mengakui, ketentuan ini telah disampaikan ke masyarakat melalui website resmi PPDB Surabaya di laman www.ppdbsurabaya.net. Dengan demikian, masyarakat yang akan memilihkan anaknya sekolah kawasan segera bersiap. Sebab, PPDB jalur kawasan baik SMP maupun SMA akan dibuka mulai besok, Sabtu (25/6) hingga 27 Juni mendatang secara online.

Kendati tidak ada penurunan passing grade, lanjut Yusuf, tingkatpersaingantetaplebihtinggi dibanding SMA kawasan. Dari total pagu yang tersedia untuk SMP kawasan sebanyak 4.142 kursi, siswa yang mendapat nilai dengan kriteria 85/75 sebanyak 8.957 siswa. Dengan demikian, tingkat keketatan sudah menca-

pai di atas 1 : 2. “Kita tidak perlu menurunkan grade karena tingkat persaingannya sudah cukup,” ungkap pria yang juga Kabid Tenaga Pendidik dan Kependidikan Dindik Surabaya itu.

Terkait pendaftaran sekolah kawasan, Yusuf kembali mengingatkan masyarakat agar mempertimbangkan jarak rumah dengan sekolah yang dipilh. Selain untuk mendekatkan siswa dengan sekolah, hal ini juga terkait dengan persaingan yang akan terjadi dalam PPDB. “Persaingan 1:2 itu sebenarnya tidak terlalu ketat. Tapi kalau semua wali murid memilih di pusat kota, otomatis persaingan akan lebih ketat di sekolah tertentu saja,” terang dia.

Pada saat TPA mendatang, Yusuf meminta pendaftar untuk menyiapkan bukti identitas diri.

Jika kartu Usek maupun Unas sudah tidak ada, pendaftar bisa membawa foto kopi kartu keluarga. “Atau bisa juga membawa Surat Keterangan Hasil US (SKHUS) atau SKHUN sementara dari sekolah. Karena itu sudah boleh dipakai meski belum diterbitkan yang asli,” tandas Yusuf.

Kabid Pendidikan Dasar Dispendik Surabaya Eko Prasetyoningsih menambahkan, tahun ini hasil Usek SD/MI di Surabaya mengalami peningkatan dari tahun lalu. Sehingga, dalam mematok grade sekolah kawasan tidak perlu ada pengurangan. Total nilai yang diraih Surabaya dalam Usek SD/MI adalah 212,76. (sdp/udi)

FOTO: BM/AMAR

BUKA BERSAMA: Pelajar SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya menggelar buka puasa bersama 60 anak yatim piatu di halaman sekolahnya.

Akhiri Pondok Ramadan dengan Buka Bersama SURABAYA (BM) – Mengakhiri kegiatan Darul Arqam (Pondok Ramadan) 1437 H, SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya menggelar buka puasa bersama 60 anak yatim piatu di halaman sekolahnya. Tampak puluhan anakanak bersemangat mengikuti kegiatan. Mereka berasal dari Panti Asuhan Muhammadiyah Medokan Ayu dan Rumah Pintar di Jalan Krembangan Jaya Selatan I/39 Surabaya.

Ustadz Edy Susanto, M.Pd selaku Kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya mengatakan, pihaknya sengaja mengundang puluhan anak yatim itu untuk mengedukasi para siswanya, bahwa di sekitar mereka masih ada anak-anak yang mengalami nasib kurang beruntung.

Karenanya, berbagi menjadi salah satu jembatan untuk bisa membantu dan memperhatikan saudara kita, khususnya sesame muslim. “Anak-anak bahkan ada yang berinisiatif untuk memberikan hasil karya mereka sendiri kepada saudara-saudaranya dari panti asuhan tersebut,” ujar pria yang akrab disapa Ustadz Edi ini, Kamis (23/6).

Dia menjelaskan, meski sekolah pada prinsipnya sudah tak ada kegiatan belajar mengajar. Namun dengan mengisi kegiatan yang positif di Bulan Ramadhan ini akan memberikan hikmah yang berlipat ganda. “Alhamdulillah dukungan orang tua selaku wali murid dari siswa-siswi kami sangat bagus. Semoga di bulan Ramadhan mendatang kita bisa memberikan yang lebih baik dari hari ini,” tukas Ustadz Edi. Sementara itu, Ahmad Sulkan salah seorang anak binaan dari Rumah Pintar Matahari mengungkapkan rasa bangganya. Dia tampak sumringah saat mengikuti permainan yang dipandu oleh pembawa acara. Begitu pula saat pembagian bingkisan. “Alhamdulillah, bisa buka puasa disini, tadi dapat hadiah game ditambah dapatbingkisandariSDMuhammadiyah4Pucang, terima kasih,” tuturnya dengan polos. (sab/udi)

Telepon Penting FOTO : BM / MADJI

DIBERSIHKAN: Semua bangunan yang ada di bibir pantai telah dibersihkan atas perintah Pemkot Surabaya. Area tersebut akan digunakan untuk jalan yang mempertemukan Jalan Luar Timur ke akses Suramadu.

Imbas Zona Merah, Warga Sekitar Suramadu Susah Urus SHM SURABAYA (BM) –Warga Tambak Wedi yang bermukim disekitar kaki Jembatan Suramadu (SurabayaMadura) hingga kini kesulitan untuk mengurus Sertifikat Hak Milik (SHM) rumah mereka. Hal itu sebagai dampak ditetapkannya kawasan pemukiman mereka sebagai zona merah oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Salah satu warga RT 03, KelurahanTambakWedi, Suroso mengatakan, sejak adanya Jembatan Suramadu, wilayahnya ditetapkan sebagai zona merah. Dan sejak saat adanya penetapan itu pula, warga tidak lagi bisa mengurus sertifikat rumah mereka.

“Informasinya, 600 meter dari kaki Surabaya akan dijadikan kawasan wisata. Selain itu, juga ada rencana pembangunan jalan lingkar Timur dari Suramadu tembus Pelabuhan Perak,” ungkapnya.

Namun begitu, lanjut dia, sampai sejauh ini belum pernah ada sosialiasi dari pemkot terkait persoalan itu, termasuk juga masalah pemberian ganti ruginya.

Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan dan Pemanfaatan Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPU BMP) Pemkot, Ganjar Siswo Pramono mengatakan, sesuai perencanaan yang ada kawasan itu memang dipersiapkan untuk wisata. (has/udi)

Polda Jatim Polrestabes Surabaya Polres Pelabuhan Tanjung Perak PLN 101, Surabaya PLN Surabaya Utara PLN Surabaya Selatan PLN Surabaya Timur PLN Tanjung Perak PMK Surabaya Pusat PMK Surabaya Utara PMK Surabaya Timur PMK Surabaya Barat PMK Surabaya Selatan RSUD Dr Soetomo RS Graha Amerta RSUP RS Bersalin Sayang Ibu RS Marinir Gunungsari RSI Surabaya RS Pelabuhan Surabaya Rumah Sakit Bunda RS Wiyung Sejahtera RS Thomas Erwin CJ Huwae Klinik Medis Pusura RS Umum Haji

(031) 8280748 (031) 3523927 (031) 3293023 (031) 3523927 (031) 5342094 (031) 5670641 (031) 3765828 (031) 3291044 (031) 3533843 (031) 3712208 (031) 8411113 (031) 7490486 (031) 7523687 (031) 5501011 (031) 5501355 (031) 5343950 (031) 5681170 (031) 5663539 (031) 8281744 (031) 3294801 (031) 7440077 (031) 7532653 (031) 70990543 (031) 5340604 (031) 5947760

Tiga Tim ITS Ikuti Kompetisi Internasional SURABAYA (BM) - Tiga tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bakal segera berlaga di ajang bertaraf internasional. Ketiga tim itu adalah Tim Sapu Angin XI, Barunastra Roboboat, dan Tim Marine Solar Boat yang dilepas secara resmi oleh Rektor ITS, Prof Ir Joni Hermana di Rektorat ITS, Kamis (23/6).

Rektor ITS berpesan kepada ketiga tim agar bisa menjaga nama baik ITS dan bangsa Indonesia. “Di pundak kalian nantinya tidak hanya membawa nama ITS tapi juga nama Indonesia. Begitu kalian keluar negara, kalian adalah duta dari bangsa Indonesia,” pesan Rektor di hadapan semua tim.

Mobil Sapu Angin XI (generasi ke11) yang awal Maret lalu berhasil menjadi juara satu dalam ajang Shell Eco Marathon (SEM) Challenge Asia 2016 di Filipina, kini siap untuk beradu cepat di Stadion Olympic pada ajang Shell Eco-Marathon (SEM) Drivers’ World Championship 2016 di London, Inggris pada 30 Juni - 3 Juli 2016 mendatang.

Dalam ajang yang diadakan kali pertama sejak 30 tahun diselenggarakannya SEM ini, para juara dari tiga benua, yakni Asia, Eropa, dan Amerika akan diadu. Tidak hanya pada konsumsi penggunaan bahan bakar yang irit, tapi juga diadu kecepatannya. Asia di-

wakili oleh lima tim, yakni dari Indonesia, Singapura dn Filipina. Dari Indonesia diwakili oleh tiga tim dari ITS, UI, dan UPI. Arnoldus Adro Pradhito, Humas tim Sapu Angin (SA) ITS mengungkapkan, persiapan yang dilakukan telah berjalan lancar. Bahkan, mobil sudah dikirim ke London pada 12 Juni lalu.

“Saat ini tim masih melakukan persiapan minor seperti pembelian suku cadang dan pengaturan strategi lomba,” tutur mahasiswa Teknik Mesin ITS tersebut.

Dia menjelaskan pula, mobil Sapu Angin XI saat ini dalam kondisi prima setelah mengalami perbaikan kecil. Hal itu terbukti dari hasil uji coba yang dilakukan beberapa hari sebelum pengiriman ke London. “Pada ajang sebelumnya tim kami terkendala pada kondisi ban, sehingga kami memutuskan untuk membeli ban dari eropa saja,” ujarnya.

Meski demikian, Adro mengaku bahwa tantangan tersulit hingga saat ini yakni terletak pada gambaran arena lomba dan bentuk perlombaan baru yang menyerupai balapan F1 (Formula 1). Namun uniknya, pada perlombaan ini urutan pertama hanya akan diraih oleh mobil yang paling irit. “Hal ini membuat kami benarbenar memutar otak dalam memper-

FOTO: BM/SULUH DP

UJI COBA: Rektor ITS Prof Joni Hermana (empat dari kanan) mendampingi Tim Barunastra saat melakukan ujicoba Kapal Roboboat, Kamis (23/6).

siapkan strategi dan kemampuan mobil Sapu Angin XI ini,” beber pria asal Jakarta tersebut.

Tim Sapu Angin XI ini siap berangkat menuju London pada 26 Juni nanti. “Kami mohon doa restu dan dukungan dari seluruh elemen kampus ITS supaya tim Sapu Angin dapat mencapai hasil yang lebih baik pada ajang kali ini. Amin,” harapnya.

Sementara itu, ITS juga akan berpartisipasi dalam kompetisi roboboat internasional yang digelar di Virginia, Amerika Serikat selama lima hari mu-

lai 4–7 Juli 2016. Dalam ajang ini, tim Barunastra dari Robotika ITS dengan kapalnya yang diberi nama Nala-Evo Mark II akan mewakili Indonesia bersama tim dari Universitas Indonesia (UI). Kapal itu pun dipersiapkan secara khusus sehingga memiliki kestabilan tinggi dan keunggulan dalam sistem elektronik.

Ketua tim, Darwin Setiyawan menjelaskan, kapal yang sebelumnya meraih Best Design ini telah menggunakan dua lambung atau biasa disebut catamaran. Spesifikasi catama-

ran sendiri lebih stabil berjalan di atas ombak dibandingkan monohull atau kapal berlambung satu. “Inovasi dari bentuk lambung ini didesain dengan kestabilan tinggi sehingga bisa bermanuver lebih lincah,” tutur mahasiswa jurusan Teknik Sistem Perkapalan (Siskal) ITS ini.

Selain itu, Darwin juga menerangkan, keunggulan kapal ini dibanding pesaing lain adalah sistem elektroniknya. Kapal ini menggunakan smartphone sebagai image processing. “Jadi kami menggunakan Android smartphone sebagai pengambilan citra warna sekaligus memproses data warna tersebut,” ujarnya. Selain image processing, smartphone juga difungsikan sebagai pelacak Global Positioning System (GPS) pada kapal.

Selain itu, kapal ini juga dilengkapi dengan kecepatan prosesor microcontroller yang sangat tinggi. “Kami menggunakan STM32F4, sehingga proses serta sistem kontrolnya bisa lebih cepat,” jelasnya. Selanjutnya, Darwin juga mengatakan kapalnya mampu dipantau secara real-time dari darat dengan menggunakan teknologi Wireless Fidelity (Wi-Fi).

Sedangkan, tim ketiga yang juga akan bertarung taraf internasional adalah tim Marine Solar Boat (MSB) ITS di ajang Dutch Solar Challenge (DSC)

2016 di Amsterdam, Belanda. Tim siap membawa kapal tenaga surya bernama Jalapatih 2 dalam kompetisi DSC yang akan berlangsung selama delapan hari mulai 2 Juli mendatang. Kompetisi dua tahunan tersebut akan mempertemukan 39 peserta dari 11 negara. Berbekal pengalaman Jalapatih 1 yang juga pernah berlaga pada 2014 lalu, tim MSB menaruh harapan besar dapat menyumbang gelar juara untuk ITS tahun ini.

“Untuk lomba ini, tim kami sudah terbentuk sejak 2014. Berbagai persiapan telah kami lakukan. Kapalnya juga sudah dikirim ke Belanda sebulan lalu,” jelas Humas tim MSB, Sekar AH. Kapal yang dalam bahasa Jawa berarti penguasa perairan tersebut pun telah diuji coba sebanyak sepuluh kali. Sekar mengaku beberapa kendala sempat muncul dalam masa uji coba tersebut.

Selain itu, tim yang beranggotakan 11 orang ini tak lupa mempersiapkan kondisi fisiknya dengan berolahraga.

Latihan ekstra berenang juga harus dilakoni para pengemudi kapal. Sebab, kemampuan tersebut akan turut diuji saat kompetisi. “Kondisi fisik harus prima karena lokasi lombanya berpindah-pindah. Apalagi kami harus berkemah di setiap lokasi itu,” ujar mahasiswi asal Bogor ini. (sdp/udi)

KEDIRI - NGANJUK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Batik Senilai Rp 6 Miliar

Kabarnya Bupati Nganjuk Ikut Dipanggil Pihak Kejari NGANJUK (BM) - Pasca diperiksanya mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nganjuk Drs H Masduqi terkait dugaan korupsi pengadaan kain batik senilai Rp 6 miliar oleh KPK pada Rabu (22/6), akhirnya berbuntut.

Beredar kabar jika Kejaksaan Negeri (Kejari) Nganjuk, juga mengeluarkan surat panggilan ke Bupati Nganjuk Drs H Taufiqurrahman, Kamis (23/6). Bupati jadi saksi untuk dimintai keterangan dalam kasus tersebut.

Namun, hingga menjelang pukul 15.30, Situasi di Kantor Kejari Nganjuk di Jalan Dermojoyo itu tampak sepi dan belum terlihat kedatangan orang nomor satu di Nganjuk tersebut. Bahkan, kantor tersebut tampak lengang.

Dikonfirmasi Berita Metro, terkait surat panggilan kejari kepada Bupati Nganjuk tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari)

Nganjuk Umar Zakar, SH, melalui Kasi Intelijen Anwar Risa Zakaria SH hanya tersenyum sambil mengalihkan pembicaraan. “Nanti kalau kalau ada saksi datang, pasti kita rilis dan kita beritahu semuanya,” terang Anwar, tanpa mau menyebut saksi yang dimaksud.

Informasi yang dihimpun Berita Metro tentang dipanggilnya Bupati Taufiq, karena pihak kejari kembali menemukan alat bukti baru dan berencana memanggil kembali saksisaksi lama yang sudah pernah dipanggil sebelumnya.

Selain itu, juga dari pengakuan Masduqi Dihadapan penyidik Kejari Nganjuk maupun dihadapan penyidik KPK sehingga kasus penyelewengan itu mendekati titik terang. Menanggapi hal itu, Kasi Intelijen Kejari Nganjuk Anwar Risa Zakaria SH tidak menampiknya.

FOTO: BM/KAMTO

Kantor Kejaksaan Negeri Nganjuk

Ia membenarkan jika ditemukan alat bukti baru dan tersangka Masduqi sudah ikhlas menerima kenyataan yang dihadapinya. Akan tetapi, dia tetap akan melakukan pembelaan terhadap kasus yang menjeratnya.

“Dia (Masduqi, red) sudah

mau terbuka dan telah membeberkan semuanya. Rencananya, minggu depan kita panggil kembali saksi-saksi lama itu itu melengkapi data,” imbuh Anwar.

Tentang kemungkinan adanya saksi baru dan tersangka baru, yang levelnya di atas mantan

Disperindag Gelar Bazar dan Bakti Sosial untuk Masyarakat KEDIRI (BM) - Pemkab Kediri melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bersama Gerakan Koperasi dan Pengusaha Kabupaten Kediri, menggelar Bazar Ramadan dan Bakti Sosial 2016.

Acara itu dihelat di halaman Kantor Koperindag Kabupaten Kediri, Kamis (23/6), sampai dengan Sabtu (25/6).

Acara itu dibuka langsung Bupati Kediri dr Hj Haryanti Sutrisno.

Sementara itu, Kepala Koperindag, Joko Suskiono, mengatakan manifestasi kepedulian pelaku koperasi tidak hanya untuk kesejahteraan anggota saja, namun juga untuk masyarakat sekitar.

FOTO BM/IBAD

BANTU MASYARAKAT : Bupati Hariyanti saat memberikan bingkisan ke seorang warga dalam bazar dan bakti sosial .

Utamanya adalah mereka yang termasuk rumah tangga sangat miskin di Kabupa­ ten Kediri. “Selain itu, juga merupakan perwujudan sinergi antara koperasi dengan pemerintah daerah terhadap beban masyarakat khususnya mereka mereka yang ekonominya kurang beruntung,” kata

Joko Suskiono Sementara itu, Bupati Kediri dr Hj Haryanti Sutrisno mengapresiasi berlangsungnya acara bakti social tersebut. Bupati mengatakan adanya bazar ini diharapkan mampu mengurangi beban kebutuhan selama Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul

Fitri. “Terlebih saat ini Ramadan waktu yang tepat untuk berbagi dengan mereka yang kurang beruntung. Semoga ini bisa membawa manfaat bagi semuanya,” kata dr Hj Haryanti Sutrisno.

Sebagai informasi acara ini merupakan keempat kalinya diadakan Koperindag Kabupaten Kediri. Pada kesempatan ini diberikan sembako gratis sebanyak 800 paket. Dalam Ramadan ini juga ada penjualan sembako murah melalui Operasi Pasar. Dengan rincian harga beras Rp 43.500 per lima kilogram, minyak goreng kemasan Rp 11.300 per kilogram, tepung Rp 7.200 per kilogram dan gula Rp 11.750 per kilogramnya. (bad/nov/adv)

Sekda Masduqi, Kasi Intel berusia 40 tahun ini sedikit berkelit dan menandaskan untuk saat ini pihaknya fokus terhadap empat orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Di antaranya mantan Sekda Masduqi, Edi Purwanto Direktur CV Ranusa, Sunartoyo Direktur PT Delta Inti, serta Mashudi Direktur CV Agung Rezeki Surabaya.

Akan tetapi jika dalam pengembangan penyidikan nanti ada hal-hal yang harus ditindaklanjuti, semua kemungkinan itu bisa terjadi. “Namanya saja kemungkinan jadi tetap saja ada,” pungkas Anwar.

Sementara sumber di lingkup Pemkab Nganjuk menyebutkan jika saat ini Bupati Nganjuk masih berada di Jakarta.

“Mungkin besok atau hari ini, Jumat (24/6), beliau akan pulang,” terang sumber tersebut. (kam/nov)

KILAS

Jasa Pencucian Mobil Semakin Laris di Kediri KEDIRI (BM) - Jasa pencucian mobil di Kota Kediri kini dipandang sebagai prospek bisnis dengan keuntungan besar.

Semakin banyaknya jumlah pengguna mobil di Kota Kediri, semakin membuat jasa ini semakin untung.

Seperti yang dikatakan Dhanis Suwanda, manajer salah satu usaha pencucian mobil dengan menggunakan mesin Robotic di Kota Kediri. Dalam sehari usaha cuci mobilnya bisa melayani hingga 50 mobil, dan satu bulan bisa mencapai 1000 mobil. Omzet yang didapat pun juga tidak kecil. Dalam satu bulan, usaha cuci mobil yang dia kelola bisa meraup rupiah hingga Rp 30 juta. Melihat keuntungan yang diperoleh, wajar saja jika banyak yang mau mencoba peruntung di bisnis ini.

Bukan hanya usaha pencucian mobil menggunakan mesin, usaha pencucian mobil itu dilakukan secara manual juga bertebaran di Kota Kediri. “Sekarang ini, di satu jalan saja bisa ada 2 hingga 4 usaha cuci mobil,” ujar Dhanis.

Kwon-Kwon, seorang pemilik usaha cuci mobil yang menggunakan tenaga manual mengatakan meski keuntungan yang diperoleh tidak sebanyak usaha cuci mobil menggunakan mesin, sehari ia melayani 20 mobil saja keuntungannya yang didapat sudah lumayan. (roj/nov)

Empat Pasangan Tak Sah Terjaring Razia di Kos-kosan KEDIRI (BM) – Petugas Satpol PP Kota Kediri tak henti- hentinya menggelar razia di beberapa titik yang dimungkinkan jadi tempat mesum.

Di Kelurahan Semampir dan Mojoroto, petugas mengamankan 4 pasangan tak sah.

Mereka diamankan di sebuah kamar kos. Sejumlah kos yang berada di Kelurahan Semampir, hampir semuanya didatangi. Petugas menyisir kamar per kamar yang ada penghuninya. Hingga akhirnya, diamankan 3 pasangan di dalam kos.

Awalnya mereka mengaku sebagai pasangan suami istri (pasutri). Namun, saat diminta menunjukkan surat nikah, mereka gelagapan dan akhirnya mengaku bukan suami istri. Akhirnya, ketiga pasangan tersebut dibawa ke Mako Satpol PP. Selanjutnya petugas merazia lagi di kos di Mojoroto. Di tempat itu, petugas menemukan satu pasangan bukan pasutri. Selesai di Kelurahan Mojoroto petugas melanjutkan merazia di GOR Jayabaya yang diketahui ada beberapa warung yang menjual miras. Namun saat dirazia hasilnya nihil.

FOTO BM/IBAD

JARING : Petugas Satpol PP saat merazia kos-kosan di wilayah Kota Kediri.

“Ini merupakan agenda pemberantasan penyakit masyarakat, serta menjaga dan menciptakan suasana Kota Kediri yang aman dan kondusif saat Ramadan,” kata Nur Khamid Kasi Trantib Satpol PP Kota Kediri. (roj/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

Operasi Pasar Digelar Sudah Lama tapi Tak Mampu Tekan Harga Sembako

Diindikasi Ada Permainan karena Harga Tetap Tinggi

M O J O K E RTO ( B M ) – Operasi Pasar (OP) dari Bulog sub Divre Surabaya Selatan sejak digelar pada 27 Mei silam masih belum mampu menekan harga sembako terutama beras, gula, minyak goreng dan terigu selama Ramadan ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Mojokerto Ruby Hartoyo mengatakan sejumlah sembako memang harganya masih tinggi. Indikasinya mengarah ke permainan meski untuk itu perlu ada pembuktian.

Data dari Diskoperindag setempat menyebutkan, sampai 21 Juni, OP empat sembako di pasar Tanjung Anyar terjual 11.373 kilogram untuk komoditi

beras. Untuk gula sebanyak 30.641 kilogram, migor 15.650 kilogram dan terigu 863 kilogram.

Sedangkan di pasar Prajurit Kulon, beras terjual 10.500 kilogram, gula 30.099 kilogram, migor 12.930 kilogram dan terigu 863 kilogram. Ruby mengatakan, penjualan tersebut melampaui target penjualan yang masingmasing sembako dipatok 500 kilogram per hari.

“Angkanya melampaui target sekitar 500 kilogram untuk setiap komoditas per hari,” ujarnya.

Untuk menjaga efektifitas penyaluran sembako OP, pihak Diskoperindag dan Bulog menyematkan tinta pemilu pada pembeli. Sehingga, meminimalisir pembelian ganda. OP ini digelar sejak

FOTO BM/PRAYOGI

TAK PENGARUH: Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus saat melakukan sidak Operasi Pasar di sejumlah tempat untuk antisipasi naiknya harga sembako.

27 Mei sampai 30 Juni 2016 mendatang.

Kegiatan ini dimulai pukul 07.00, sampai pukul 09.00. Masih

kata Ruby, harga beras dalam OP dijual dengan harga Rp 8.700 per kilogram, gula Rp 11.750 per kilogram, migor Rp 11.300 per kilogram dan terigu Rp7.200 per kilogram.

Rata-rata per hari, di dua pasar yakni pasar Tanjung Anyar dan Prajurit Kulon, beras habis 500 kilogram, gula 1 ribu kilogram, migor 500 kilogram dan terigu 50 kilogram.

Ironisnya, tingginya minat masyarakat Kota Mojokerto terhadap empat sembako yang dijual dalam OP Bulog tak membuat harga kebutuhan pokok turun. Di pasaran harga sembako malah melejit tinggi.

Sementara harga migor, terigu dan beras juga masih tinggi. (gie/nov)

Korem 082 CPYJ Jadi Kebanggaan Pangdam V Brawijaya

MOJOKERTO (BM) – Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Sumardi melaksanakan Safari Ramadan 1437 H di Korem 082 Citra Panca Yudha Jaya (CPYJ), Kamis (23/6) petang.

Acara itu dihadiri seluluruh jajaran kodim, polres dan kepala daerah di wilayah Korem 082 CPYJ. PangdamV/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Sumardi dalam sambutannya menyampaikan pada kesempatan Safari Ramadan kali ini sekaligus untuk berpamitan kepada seluruh anggota Makorem 082 CPYJ dan undangan yang hadir. “Saya akan pindah tugas mengemban tugas yang baru sebagai Dankodiklat,” jelasnya.

Sumardi juga menuturkan bahwa Korem 082 CPYJ itu sangat dibanggakan. Pada 6 tahun lalu, Sumardi punya kenangan sangat luar biasa saat

PERWAKILAN

FOTO BM/PRAYOGI

SANTUNI: Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Sumardi saat menyerahkan bingkisan kepada sejumlah anak yatim piatu

jadi Komandan Korem 082 CPYJ yang kala itu wilayah Kabupaten Mojokerto sedang terjadi kerusuhan politik pemilihan kepala daerah.

Ia sangat bersyukur peris­ tiwa kerusuhan itu tidak membuat karir dirinya menjadi terhambat. “Saat itu saya melaporkan semuanya dengan

apa adanya kepada atasan dan atasan bisa memahami kondisi saat itu,” tuturnya.

Oleh karena itu, Sumardi berpesan kepada anggota Ko-

rem 082 CPYJ agar tidak melakukan pelanggaran, jangan sampai terlibat dalam pengedaran dan penggunaan narkoba. Jangan mengambil hak-hak anggota apakah uang latihan dan lainnya dan menyerahkan kepada yang berhak. “ Mari kita saling mendoakan supaya bisa menjalankan tugas dengan baik,” ujarnya.

Ia juga mengajak untuk menjaga kekompakan baik dengan sesama TNI, dengan polri maupun dengan masyarakat.

Sebagai TNI, Sumardi menambahkan harus bisa berdampingan dengan masyarakat dan hal Itu sangat penting.

Pada acara Safari Ramadhan kali ini, Pangdam V/Brawijaya juga menyerahan bingkisan kepada anak-anak yatim piatu yang selama ini menjadi bimbingan Korem 082 CPYJ. (gie/nov)

KILAS

Jasa Pengiriman Barang Naik 2 Kali Lipat MOJOKERTO (BM) - Permintaan jasa pengiriman barang kebutuhan lebaran di kantor Pos Mojokerto, naik dua kali lipat sejak beberapa hari terakhir. Membludaknya barang kiriman membuat PT Pos Indonesia menambah jumlah armada angkutan karena banyak barang tak terangkut.

Semnetara itu, Manajer Proses dan Transportasi Kantor Pos Mojokerto Nur Hayati mengatakan, peningkatan pengiriman barang terjadi sejak 20 Juni lalu. Jika sebelumnya rata-rata sehari barang yang dikirim sebanyak 80 kantong besar, saat ini naik hingga 160 kantong atau 15 ton per hari.

“Sebagian besar pengiriman barang-barang kebutuhan lebaran, seperti kue, parsel, pakaian dan sandal,” kata FOTO BM/PRAYOGI PADAT: Kiriman paket yang menggunakan Nur Hayati.

Nur Hayati jasa PT Pos jelang lebaran meningkat. menjelaskan, permintaan jasa pengiriman barang itu berasal dari warga Mojokerto dengan tujuan beberapa daerah di Jawa Timur hingga Sumatera dan Kalimantan. Seperti pakaian dan sandal, tujuan pengiriman sebagian besar ke Probolinggo, Pasuruan dan Samarinda, Kalimantan Timur. (gie/nov)

Koramil Baru Butuh 22 Personel MOJOKERTO (BM) - Pemecahan wilayah administratif Kota Mojokerto dari dua Kecamatan menjadi tiga kecamatan ternyata berdampak penambahan administrasi aparatur negara, seperti TNI maupun polri. Kodim 0815 Mojokerto sebagai komando TNI AD berupaya menambah wilayah administrasinya lewat pembentukan koramil baru di Kecamatan Kranggan. Tambahan 22 personel TNI dibutuhkan untuk mengisi kekosongan Koramil baru yang akan diresmikan.

Seperti yang dikatakan Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol (Inf) Djohan Dharmawan menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih me­nunggu kepastian persetujuan dari komando di atasnya tentang pembentukan Koramil di Kecamatan Kranggan. “Kita masih menunggu acc dari komando atas. Yang pasti kita meminta penambahan personel di koramil kecamatan baru,” katanya saat dikonfirmasi pagi tadi.

Djohan menambahkan, sesuai aturan tambahaan personel itu berjumlah 22 orang. Namun pihaknya belum mengetahui tambahan tersebut akan diambilkan dari kesatuan mana. (gie/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang). IKLAN/LANGGANAN: 081 134 647 71

12 PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

ABG Diculik Orang Tak Dikenal

BOJONEGORO (BM) Penculikan kembali terjadi di wilayah Bojonegoro, kali ini korbannya bernama Rina Ridaul Fakhali (14) warga RT:01 RW:01 Desa Balenrejo, Kecamatan Balen. Orang tua korban Syam­ sudin (46) saat melaporkan kejadian tersebut mengatakan bahwa anaknya bersama adik­ nya, Ahmad Mustahiq Akmal (14) berbelanja di pasar Kapas.

Menurut keterangan adik­

nya pada saat di depan pasar, kakaknya (Korban) berbincang -bincang dengan seseorang dengan berpakaian baju koko berwarna coklat dan memakai songkok berwarna hitam, saksi tidak mengetahui apa yang diomongkan antara pelaku dan korban, namun saat itu saksi juga mengikuti korban dengan pelaku. “Saya hanya mendengar kalau kakak saya mau di beri handphone, “ujar saksi.

Kamis (23/6) Setelah mendapat janji pelaku yang di perkiraan berumur 30-an tahun itu langsung membonceng korban menggunakan sepeda motor jenis Vario warna kuning ke arah Bojonegoro.

“Saya ditinggal begitu saja

dan tanpa berpesan apa-apa,” tambahnya. Sementara itu Kasubag Humas Polres Bojonegoro AKP Suyono membenarkan atas kejadian tersebut, setelah mendapatkan laporan orang tua korban pihaknya langsung melakukan penyelidikan. “Petugas Reskim langsung menindak lanjuti dan kini sedang mengejar pelaku, “ujar Kasubag Humas Polres Bojone­ goro.(ndo/zen)

FOTO: BM/ZAENUDIN

DICULIK: Rina Ridaul Fakhali

Gus Ipul : Pramuka Jadi Tempat Pendidikan Paling Efektif

TUBAN (BM)- Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur, Drs. Saifullah Yusuf mengatakan, Pramuka merupakan tempat pendidikan paling efektif di tengah-tengah antara sekolah dan rumah. Saat ini masalah yang sering terjadi justru di tengah-tengah antara kantor dan rumah. Adanya kegiatan pramuka, maka dapat disalurkannya kegiatan-kegiatan positif.

Namun, tantangan yang ada pada Pramuka adalah kurang menariknya di mata pemuda, sebab, kegiatan Pramuka kadang hanya dipersepsikan sebagai latihan baris berbaris semata, padahal banyak sekali ilmu dan pengalaman yang dapat diambil. Karena itu, harus ada inovasi yang menarik agar Pramuka tidak kalah pamornya dengan smartphone yang ba­nyak man-

faatnya, tetapi juga banyak sekali konten tidak mendidik, bahkan menjurus ke pornografi.

“Pemuda saat ini cenderung lebih dekat dengan smartphonenya. Memang disana banyak ditemukan berbagi pengetahuan bahkan kitab agama manapun dan ilmu apa saja, tetapi jangan lupa, disana banyak juga akses informasi yang salah dan cen­ derung memecah belah serta dekat dengan pornografi yang mengancam mental generasi penerus bangsa,” ujar Saifullah Yusuf saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan Majelis Pembimbing, Lembaga Pemeriksa Keuangan dan Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Tuban periode 2011-2016 di Pendopo Kridho Manunggal

FOTO: BM/IST

PANTAU: Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur, Drs. Saifullah Yusuf saat memberikan arahan pada pelantikan Majelis Pembimbing, Lembaga Pemeriksa Keuangan dan Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Tuban periode 2011-2016.

Tuban, Rabu (22/6).

“Sebagai wujud keberagaman dan gotong royong serta cinta sesama seperti yang digelorakan Pramuka, sudah sepantasnyalah kita merenungkan kembali Dasar Negara, Pan-

casila,” imbuh Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah Yusuf, yang merupakan Wagub Jatim ini.

Mengingatkan pada pesan Presiden Soekarno saat menyerahkan Panji Gerakan Pramuka pada 14 Agustus 1961,

gerakan Pramuka untuk semua kalangan dengan tujuan meluaskan dan membesarkan Pramuka.“Berusahalah sehebatsehebatnya untuk mengembangkan dan meluaskan gerakan kita. Baik anak-anak maupun mahasiswa, seharusnya dengan rasa bangga dan hormat dapat menyatakan “Aku Pramuka Indonesia,” ajak Gus Ipul menirukan gaya Presiden Pertama Republik Indonesia.

Setelah Bupati Tuban, H. Fathul Huda resmi dilantik kembali menjadi Bupati periode 2016-2021 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (22/6) malam Pak Huda, sapaan akrab Bupati Tuban juga resmi dilantik menjadi Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Tuban. (emi/zen/dra)

Jelang Arus Mudik Lebaran, Dishub Razia Angkutan Umum

TUBAN(BM)-Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tuban dan Polres Tuban menggelar razia kelayakan kendaraan angkutan penumpang umum di Terminal Wisata Kambang Putih Tuban, Kamis (23/6).

Operasi yang digelar untuk mengecek kelaikan kendaraan umum yang beroperasi dan melintas di

wilayah Kabupaten Tuban menjelang arus mudik Lebaran 1437 Hijriah.

Pantauan dilapangan menyebutkan, setiap armada angkutan penumpang umum, baik bus maupun Mobil Penumpang Umum (MPU) saat melintas di Terminal Tuban, langsung digiring petugas untuk masuk kedalam terminal. Satu per satu kendaran terse-

but diperiksa petugas, mulai kondisi rem, ban, lampu, lampu sign, kelengkapan surat-dokumen kendaraan hingga dilakukan uji emisi.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas gabungan, masih ditemukan pelanggaran administrasi pada MPU dan bus. Petugas langsung memberikan surat bukti pelanggaran

(Tilang) kepada pengemudi yang telah melakukan pelanggaran. Menurut Sukartiwi, Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Tuban, mengatakan operasi kelaikan kendaraan umum ini dilakukan untuk mengetahui secara langsung kondisi angkutan lebaran 1437 Hijriah mendatang. (emi/zen/dra)

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

KILAS

Jasa Penukaran Uang Kebanjiran Order TUBAN(BM)- Jasa penukaran uang selama bulan Ramadan ini, menjadi keberkahan tersendiri bagi para pelaku jasa penukaran uang baru. Apalagi mendekati hari raya Idul Fitri ini di Tuban semakin marak. Salah satunya pemuda asal Pati Jawa Tengah ini dalam tiap harinya menempati stand di jalan Sunan Muria Tuban, sejak tanggal 15 Juni lalu.

Mereka memanfaatkan momen ramadhan untuk melakukan jasa penukaran uang.

Pemuda asal Pati ini, jauh hari sebelum bulan puasa, bersama kawan-kawanya yang tergabung dalam 10 orang, menukarkan uangnya di bank BI. Nilai uang puluhan juta rupiah dijadikan uang pecahan, untuk menjadi FOTO: BM/ZAENUDIN penyedia jasa penukaran uang. MENANTI: Jasa penukaran uang baru di Me re k a m e n - Tuban mulai marak, karena menjanjikan keuntungan yang besar. gakui di bulan ramadhan. ada keberkahan, karena jasa penukaran uangnya meraup hasil yang memuaskan, itupun bukan sekali saja mereka lakukan di Ramadan ini, sebelumnya sudah kerapkali melakukannya.

Menurut Farizal (20) untuk menerima jasa penukaran uang. “Kami sediakan dengan nominal Rp 2 ribuan, Rp5 ribuan dan Rp 10 ribuan yang tergolong baru dari hasil penukaran BI,”terangnya. Bagi penukar uang Rp 100 ribu untuk dijadikan uang pecahan harus dikenakan potongan Rp 10 ribu oleh Rizal. Itupun masyarakat juga sangat suka, mereka banyak sekali yang menukarkan mulai jumlah Rp 500 ribu - Rp1 jt , sehingga dalam sehari Rizal memutar jasa penukarannya hingga puluhan juta rupiah, Kalo sepi, paling Rp 2-3 juta saja, kalo ramai puluhan juta ya sekitar Rp 10 juta - Rp15 juta dalam sehari,” tutur Farizal.

Mereka tergabung 10 orang dalam usahanya ini, mereka patungan modal untuk menjalankan usahanya yang tersebar di beberapa kabupaten antara lain Pati, Rembang, Blora dan Tuban, Mereka sudah merasa banyak untung, rencanaya akan berbagi hasil setelah menjelang bulan lebaran, Mas Boy (17) salah satu temanya, mereka akan pulang menjelang lebaran,”Sementara ini saya tinggal disini sampai nanti menjelang hari lebaran,” pungkasnya (emi/zen/dra)

PASURUAN

berita metro

www.beritametro.co.id

Pendaftaran Siswa Baru Jadi Ajang Pungutan PASURUAN(BM)- Penerimaan siswa baru masih menjadi ajang mencari uang bagi sekolah-sekolah. Utamanya sekolah tingkat pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Di Kabupaten Pasuruan pungutan biaya masuk sekolah baru sudah menjadi kesepakatan bersama antar sekolah se Kabupaten Pasuruan. Contohnya, untuk penerimaan siswa baru SMA, seluruh sekolah di Kabupaten Pasuruan sudah sepakat menarik biaya pendaftaran sebesar Rp 75 ribu per anak.

Tarikan uang tes ini untuk membiayai masing-masing anak.

Mulai dari foto copy lembar soal hingga kebutuhan alat tulis setiap siswa serta biaya wira-wiri dari sekolah ke Kantor Diknas Kabupaten Pasuruan di Jl Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Pasuruan. “Makanya tarikan setiap siswa sebesar Rp 75 ribu adalah wajar. Mengapa? Uang tes masuk ke SMA ini sebenarnya untuk membiayai diri sendiri setiap siswa,” papar Kepala Sekolah SMAN Bangil, Dwi Cahyo Setyono, SP.d, M.Si.

FOTO BM/IST

Dwi Cahyo Setyono

Masih kata Dwi, di SMAN Bangil yang dibawah naungannya sama sekali tidak ditarik biaya

pendaftaran. Alasannya, karena pendaftaran dilakukan secara on line. Makanya sekolah tidak menarik biaya sama sekali. Tapi setelah calon siswa mendaftar akan mengikuti tes, pihak sekolah menarik biaya. Biaya untuk tes sebesar Rp 75 ribu per siswa.

Dijelaskan Dwi, besarnya tarikan Rp 75 ribu untuk pendaftaran dan tes masuk SMA ini sudah menjadi kesepakatan bersama antar sekolah se Kabupaten Pasuruan.

Makanya SMA manapun di Kabupaten Pasuruan tarifnya sama.

Hanya saja, ada sekolah yang pendaftarannya tidak melalui system on line. Tapi system manual. Karenanya, bagi sekolah yang menggunakan system manual langsung menarik biaya pendaftarannya.

Dwi terus menguraikan penggunaan uang Rp 75 ribu tersebut.

Yaitu, untuk pengadaan lembar soal, administrasi kantor, biaya transportasi dari sekolah ke Kantor Diknas Kabupaten di Kota Pasuruan, dan alat tulis setiap siswa.

“Ini namanya tetap bentuk pungutan. Bagaimanapun namanya

pungutan harus jelas aturannya.

Kami sebagai lembaga swadaya masyarakat tentu menolak, karena memberatkan orang tua,” tegas H. Umar, Direktur Eksekutif Lembaga Monitoring Nasional (L-Moral) Jatim.

Dwi kemudian membeberkan masalah uang tarikan ini, sebenarnya di SMA dengan SMK tidak sama. Apakah di SMK ada tarikan semacam ini atau tidak, dirinya mengaku tidak tahu. Tapi kalau melihat kebutuhannya yang sama di semua sekolah, tentu ada penarikan. “Jadi intinya penarikan uang pendaftaran atau biaya tes ini sudah menjadi kesepakatan bersama antar seluruh sekolah SMA se Kabupaten Pasuruan,” ungkap Dwi. Lanjut Dwi, di sekolahnya untuk calon siswa baru tahun ini kurang lebih sebanyak 600 orang siswa. Maka total uang yang diterima Rp 75 ribu X 600 siswa = 45.000.000,-. Dwi tidak bisa membayangkan kalau sekolah yang hanya dapat siswa baru dibawah 100 orang.

Ditangkap, Menantu dan Mertua Pembuat Mercon PASURUAN(BM)-Menantu dan mertua asal Desa Sumberpitu, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan sepertinya kompak meracik mercon. Akibat perbuatannya, keduanya ditangkap Satreskrim Polres Pasuruan. Kini dua pelaku akan merayakan lebaran Idul Fitri di sel tahanan Mapolres Pasuruan.

Kasubag Humas Polres Pasuruan, AKP Yusuf Anggi menyebutkan, kedua pelaku diketahui bernama Rujianto (Menantu) dan Satuman (Mertua). “Kedua pelaku ini berhasil kami tangkap di dalam rumah masing-masing, pada Rabu (22/6),”kata AKP Yusuf.

Ditambahakan, dari penangkapan kedua pelaku tersebut, pihaknya berhasil menyita ribuan butir mercon siap ledak beserta PERWAKILAN

FOTO: BM/IST

DITANGKAP: Kedua tersangka pembuat mercon berhasil diamankan petugas dari Polres Pasuruan.

bahan mercon. Diantaranya yaitu bahan – bahan pembuat mercon seperti 680 biji Selongsong Mercon,

8 bungkus serbuk mercon, 36 lembar sumbu mercon dan peralatan lainnya. serta75 biji mercon besar

siap ledak, 4.830 biji mercon kecil siap ledak, 9 biji mercon bulat besar siap ledak, 2 bendel sumbu Mercon, 1 kantong plastik berisi serbuk mercon.

“Saat kami periksa keduanya mengaku meracik mercon di samping kandang sapi,”imbuhnya.

Kini untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, kedua pelaku dijerat pasal 1 ayat 1 UU Darurat No.12 th 1951, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

“Penangkapan kedua pelaku pembuat mercon ini, merupakan salah satu bagian dari operasi Camer atau cara mengatasi mercon.

Operasi ini berlangsung selama 12 hari, yaitu mulai tanggal 14 – 25 Juni 2016,” pungkasnya.(pas/dra)

“jelas sekolah yang harus noroki (tekor) untuk biaya-biaya tersebut. Kalau di SMAN Bangil salama ini jumlah calon siswa yang mendaftar kisaran 600 orang – 700 orang sehingga tidak sampai harus nomboki,” tandasnya.

Sementara H. Umar kembali menegaskan, sebenarnya tarikan ini bisa dinilai sebagai bentuk pungutan liar yang

diformalkan. Mestinya pihak Diknas tidak membolehkan adanya tarikan semacam ini. Kalau alasan untuk kebutuhan siswa sendiri, lebih baik setiap siswa disuruh membiayai sendiri dengan membawa peralatan tes dari rumah. Alat tulis bawa sendiri, foto copy lembar soal biar dilakukan siswa sendiri, dan lainnya,” kata Umar kepada Berita Metro. (kd/umr/dra)

Rumor Kepala Diknas Akan Digantikan Sekretarisnya Dibantah PASURUAN(BM)- “Demi Allah, saya tidak ingin jadi Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) menggantikan pak Iswahyudi”.

Kalimat ini dilontarkan H. Mustain, Sekretaris Diknas Kabupaten Pasuruan.

Karena nama Mustain belakangan ramai rumor bahwa dirinya berambisi ingin menjadi Kepala Dinas sangat tidak benar. Mustain mengakui kalau dirinya memang dekat dengan Bupati Pasuruan H. Irsyad Yusuf.

Karena saudara kandungnya sebagai pengurus PKB serta pernah sebagai Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan.

Mustain bahkan mengelak jika selama ini kedekatannya dengan Bupati hanya karena punya keinginan untuk menjegal Iswahyudi. Mustain menjelaskan kalau Iswahyudi sangat dekat dan diibaratkan seperti saudara sendiri. Bahkan gambaran kedekatannya seperti kakak dan adik.

Memang, Mustain yang selama ini memegang jabatan PPK seluruh proyek Diknas, benar-benar menjadi “penguasa”. Dalam penguasaan proyek layaknya sebagai Kepala Diknas. Tidak sembarang orang bisa masuk untuk mendapatkan proyek sebelum mendapatkan rekomendasi dari dirinya. Bahkan Iswahyudi sendiri sepertinya masih perlu mendapatkan rekomendasi dari Mustain.

Mustain yang ditemui di ruang kerjanya, mengakui kalau belakangan ini memang banyak orang memandang dirinya miring. Terutama dalam kaitannya dengan akan habisnya masa jabatan Iswahyudi sebagai Kepala DIknas.

Mustain dikabarkan akan menjadi

FOTO BM/IST

H. Mustain

penggantinya. Iswahyudi sendiri juga mengatakan kalau Mustain adalah kader yang dipersiapkan untuk menggantinya.

Iswahyudi mengatakan, jika Mustain sudah memenuhi syarat. Kariernya dimulai sebagai guru, lalu menjadi Kepala UPT Pandaan dan sekarang sudah menjadi Sekretaris Diknas. “Memang ada beberapa sikap dan sifat dari Mustain yang harus dirubah. Contohnya, Mustain itu terkadang seperti angkuh terhadap orang atau tamu yang datang ke dirinya.

Kadang cara dia menrima orang seperti meremehkan. Hanya sifat-sifat itu saja yang harus dirubah,” kata Iswahyudi, Kepala Diknas Kabupaten Pasuruan menilai Mustain. (umr/kd/dra)

PASURUAN: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani IKLAN/LANGGANAN: 081 336 484 057

PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Rekaman CCTV Pantau Sudah Ada Penjemput

KILAS

PINTU KABUR: Pintu besi penghubung Kejari dengan PN Gresik yang menjadi celah lolosnya Ferido Martin kabur dari pengawasan kejaksaan.

keluarganya, Regi Mahardika di pinggir jalan raya dekat kantor BPN. I Made Suwarjana, Kajari Gresik dikonfirmasi kaburn-

“Kemarin sore setelah persidangan sekitar jam 5 sore, salah seorang terdakwa yang bernama Ferido Martin bisa melepaskan borgol padahal

ya tahanan membenarkan.

Dia menganggap peristiwa ini musibah dengan dalih proses pengawalan sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku.

telah dilakukan pengawalan oleh 2 orang polisi dan petugas kejaksaan bersenjata lengkap sejumlah 4 orang sesuai protap dan prosedur pengawalan tahanan,” terang I Made Suwarjana kemarin.

Dengan kaburnya tahanan ini, kejaksaan langsung berkoordinasi dengan pihak Polres Gresik untuk diupayakan penangkapan secepatnya tahanan yang kabur ini. “Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Polres Gresik. Mereka sudah terjunkan tim buru sergap memburu tahanan yang kabur ini,” tambah I Made Suwarjana.

Setelah kejadian ini, pihak kejaksaan akan mengevaluasi bentuk dan model penanganan tahanan yang akan disidang pasca kejadian ini akan kami evaluasi yang pas seperti apa agar tidak terjadi lagi seperti hal ini. “Rencananya akan kita bentuk rantai bersambung agar tahanan tetap pada kelompoknya dan tidak lagi kabur,” pungkasnya. (gbr/zen/epe)

FOTO: BM/MOCH SUGENG

GRESIK (BM) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik dibuat geger Ferido Martin yang raib ketika hendak dibawa naik bus tahanan usai jalani sidang tuntutan, Rabu (22/6). Tahanan kasus curanmor yang dijerat pasal 363 ayat 1 sampai 4, diketahui kabur di tengah penjagaan dua petugas polisi bersenjata lengkap dan 4 anggota kejaksaan.

Diduga aksi kabur Ferido sudah direncanakan. Ferido yang diborgol bersama tahanan lainnya, bisa melepaskan ikatan besi itu dan langsung menuju pintu belakang Pengadilan Negeri (PN) Gresik yang berhubungan dengan Kejari. Dalam rekaman CCTV, Ferido terpantau sampai melewati celah pintu kecil lalu melalui pintu utama kantor kejaksaan yang tanpa penjagaan.

Tahu ada tahanan yang kabur, 2 polisi dan 4 petugas kejaksaan langsung mengejar.

Namun Ferido sudah ditunggu seseorang yang diduga anggota

FOTO: BM/GILANG BUDI RAHARJA

Tahanan Kejari Gresik Kabur Usai Sidang UKHUWAH ISLAMIYAH: Wabup M Qosim ikut memberikan bingkisan dan santunan dari TP PKK Gresik kepada ratusan kaum dhuafa di bulan ramadan 1437 H.

PKK Gresik Beri Santunan 591 Kaum Dhuafa GRESIK (BM) - Sebanyak 591 anak yatim dan dhuafa mendapat santunan dan bingkisan dari Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Gresik, Kamis (23/6) yang acaranya dipusatkan di Pendopo. Rincian penerima bantuan terdiri dari anak yatim (50), janda lansia (25), pasukan taman (130), pasukan kebersihan (280), pasukan draenase (71), pasukan bina marga (25) dan pasukan PJU 10 orang.

Ketua II TP PKK Kab Gresik Hj Bambang Isdianto menjelaskan, agenda ini merupakan kegiatan rutin tahunan.

“Semoga dengan satunan dan bingkisan ini bisa sedikit membantu memberikan kebutuhan anak yatim dan keluarga kurang mampu dan menjalin kebersamaan ukhuwah islamiyah antar sesama muslim,” ujarnya.

Wakil Bupati H Moh Qosim yang ikut memberikan santunan, berharap kendati nilainya tidak seberapa namun diharapkan bisa meningkatkan kebersamaan warga dengan pemkab. “Terima kasih atas kiprah para pasukan pasukan kebersihan selama ini, kami juga berharap kebersamaan yang sudah kita jalin selama ini mari lebih kita tingkatkan agar kedepan Gresik semakin maju,” ucapnya. (sgg/zen/epe)

Dugaan Korupsi Jasa Retribusi PT Smelting

PNS Lamongan Dilarang Terima Parsel LAMONGAN (BM) – Bupati Lamongan mengeluarkan instruksi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab setempat, dilarang menerima segala macam bentuk parcel lebaran. “Saya sendiri sudah melaksanakan kebijakan ini sejak lama. Saya harap semua PNS Pemkab Lamongan melakukan hal yang sama. Bahkan petugas jaga di pendopo (lokatantra) sudah saya instruksikan untuk menolak jika ada tamu yang mengantarkan parcel ke rumah,” ungkap Fadeli, Kamis (23/6) Menurut Fadeli, akan menjadi lebih baik jika para PNS bisa menjaga diri. “Selain sudah ada aturan soal gratifikasi, ini juga masalah kepatutan. Jangan sampai pemberian itu ada maksudmaksud tertentu di kemudian hari,” pesan dia.

Jika sudah ada PNS yang terlanjur menerima parcel lebaran dari orang lain, dia mewajibkan agar parcel itu dilaporkan dan diserahkan kepada Inspektorat. Fadeli menegaskan perintah itu berlaku untuk semua, bukan hanya pejabat, staf juga dilarang menerima parcel lebaran. Larangan ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS. Belum lagi Undang-undang (UU) Nomor 31 Tahun 199 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang menyebut pemberian hadiah itu masuk dalam kategori gratifikasi.

“Jangan sampai ada PNS yang menerima parcel atau hadiah lebaran dan tidak dilaporkan. Karena itu nanti akan menjadi gratifikasi, dan sanksi disiplin, bahkan pidana sudah menanti,” tegasnya. (zen/epe)

Husnul Khuluq

penyidikan masih terus berjalan.

Sebelumnya, tim penyidik yang dipimpin Kasubdit Tipikor

Polda Jatim AKBP Sudamiran menggledah sejumlah ruangan di Pemkab Gresik, Rabu (22/6), termasuk ruangan Sekda Gresik. Dari penggledahan tersebut tim penyidik menyita sejumlah dokumen register, surat menyurat dan dokumen yang diduga terkait dengan operasional antara PT Smelting dan Pemkab Gresik.

Untuk diketahui, kasus ini berawal dari perjanjian antara Pemkab Gresik dengan PT Smelting tahun 2006 silam. Perjanjian itu terkait sewa perairan laut yang akan digunakan untuk

bongkar muat. PT Smelting menyetor uang sebanyak dua kali.

Kemudian, pada 2012 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan adanya penyimpangan dalam penggunaan dana kas ini. Polda Jatim lantas memeriksa kasus ini berdasarkan laporan polisi LP.H/21/V/2015/SUS/Jatim.

Dalam laporannya, 2006, Pemkab Gresik melakukan perjanjian sewa perairan laut dengan PT Smelting untuk bongkar muat. Bupati Gresik waktu itu dan PT Smelting menandatanginya. (sgg/zen/epe)

GRESIK (BM) - Ratusan calon penumpang kapal Expres Bahari tujuan Bawean, terlibat aksi saling dorong ketika antri tiket di kantor perusahaan kapal milik Pemkab Gresik tersebut di Jl Pahlawan No 32. Kejadian itu dipicu lambatnya loket dibuka.

Sebagian calon penumpang yang tidak sabaran bahkan coba mendorong pintu teralis sambil menggedor-gedor gerbang, Kamis (23/6).

Ketika beberapa petugas berinisiatif membuka pintu teralis dan memasukkan sebagian calon penumpang ke dalam kantor, insiden itu tak terelakkan. Suasana ricuh itu membuat meja dan kursi kantor berantakan. Beberapa wanita terjepit di antara ratusan penumpang. “Biasanya dalam beberapa hari masih bisa boking dulu, namun dua minggu jelang lebaran mendadak membludak, yang penting hari ini harus dapat tiket,” ungkap Afidah.

TERJEPIT: demi mendapat tiket mudik lebih awal, beberapa penumpang rela terjepit antrian ratusan calon penumpang.

Kepala cabang Express Bahari, Reven Syahputra mengatakan, bahwa seluruh calon penumpang ini berebut jadwal keberangkatan tanggal 26 Juni.

“Seharusnya tak perlu terlibat aksi dorong. Tanggal 28 dan 30 Juni kan masih banyak yang kosong,” ungkap Revan. Namun untuk menghindari keributan lebih besar, pihaknya tetap mengakomodir untuk jadwal tanggal 26 Juni. Jika tidak tertampung,

PERWAKILAN

FOTO:BM/THAFHANUL FAHRI

Tidak Hadir di Acara Diskusi Pengawasan Keuangan Dana Desa

DISKUSI SEPIHAK: Ketidakhadiran perwakilan Kejari Lamongan membuat acara bukber sekaligus rembuk desa yang digelar DPC Clean Governance terasa hambar dan hanya bisa berlangsung sepihak.

Menurut panita kegiatan DPC CG, Sulkan Ahmad, pihak panitia mempersoalkan ketidakhadiran kepala Kejari Lamongan yang tanpa konfirmasi kepada panitia. Padahal surat undangan resmi telah dikirim dan sudah dikonfirmasi oleh panitia di kantor Kejari pada H-1. Pihak kejaksaan ketika

JADI RUMAH KOS: Beberapa pemukim ilegal di Terminal Gubernur Suryo, tertidur dengan hanya beralas seadanya. Di beberapa stand yang terletak di belakang terminal bahkan sudah jadi tempat tinggal.

Legislator Sindir Alih Fungsi Stand di Terminal

Loket Lambat Buka, Ratusan Calon Pemudik Saling Dorong

baru digeser ke jadwal selanjutnya.

“Izin dari Dinas Perhubungan sudah tidak ada masalah, kapasitas kapal 350 penumpang, namun untuk cabang yang di jalan pahlawan hanya diberi jatah 165 penjualan,” tambahnya. Jadwal Expres Bahari masih tersisa 10 keberangkatan hingga 5 Juli nanti.

Jadwal ini menyusul perubahan dari 3 kali seminggu menjadi setiap hari. (gbr/zen/epe)

DPC Clean Governance Pertanyakan Komitemen Kejari LAMONGAN (BM)- DPC Clean Governance Kabupaten Lamongan menyayangkan ketidakhadiran wakil dari kejaksaan Negeri (Kejari) setempat dalam acara Rembug Desa dan Buka Bersama yang mereka gelar, Rabu (22/6).

Padahal acara itu membedah topik tentang pengawasan keuangan desa dengan pembicara tunggal dari Kejari Kabupaten Lamongan. Acara tersebut dihadiri oleh para aktvis muda, tokoh LSM, Perangkat Desa, Pemerhati Desa, Pendamping Desa, pendamping Lokal Desa serta elemen akademisi.

FOTO: BM/MOCH SUGENG

Jatim sudah menetapkan tiga tersangka kasus dugaan korupsi jasa retribusi Smelting yang diduga merugikan negara Rp 1,3 miliar itu. Namun kepolisian belum memastikan apakah langsung menahan ketiga tersangka atau tidak. “Penahanan terhadap tersangka merupakan kewenangan penyidik,” katanya, Kamis (23/6).

Setelah menetapkan mantan Sekda Gresik Husnul Khuluq sebagai tersangka baru, Polda Jatim tidak menutup kemungkinan adanya tersangka lain, sebab hingga kini proses

FOTO: BM/GILANG BUDI RAHARJA

GRESIK (BM)- Selain menetapkan mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik Husnul Khuluq sebagai tersangka, Polda Jatim telah menjerat dua orang lainnya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi jasa retribusi PT Smelting. Kedua orang yang ikut ditetapkan sebagai tersangka itu adalah pejabat PT Smelting yang berinisial SB dan DIW. Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Jatim RP Argo Yuwosono saat dikonfirmasi.

Dia mengatakan, penyidik unit tindak pidana korupsi Polda

ISTIMEWA

Polda Jatim Tetapkan Mantan Sekda Sebagai Tersangka Baru

dikonfirmasi panitia menyatakan kesanggupannya untuk hadir.

“Surat undangan resmi sudah kami kirimkan, H-1 kami datang ke kantor kejaksaan mempertanyakan kehadiran katanya siap, lalu pagi (22/6) kami datang lagi kroscek perihal kehadiran katanya siap datang

namun ternyata hingga acara selesai digelar tidak ada satu orangpun entah office boy atau cleaning service yang datang mewakili kajari ke acara yang kami gelar. Sebenarnya apa sih mau mereka?” jelas Sulkan, Kamis (23/6).

Sulkan menambahkan pihaknya mempunyai niat baik dengan menggandeng pihak kejaksaan dan stakeholder untuk mewujudkan pemerintahan desa (pemdes) yang bersih, mandiri, profesional dan mampu berdaya saing di era globalisasi. “Kami mempertanyakan komitmen kejari lamongan dalam pengawasan keuangan desa,”tegasnya Kekecewaan ketidakhadiran pihak Kejari Lamongan juga diungkapkan oleh peserta diskusi.

Salah satunya Bahrul, yang sebe-

narnya mempunyai keinginan yang kuat untuk mengetahui strategi dan langkah yang diambil oleh pihak penegak hukum seperti Kejari Lamongan dalam pengawasan keuangan desa.

“Saya ingin mengetahui bagaimana strategi, dan langkah yang harus diambil dalam pola pengawasan keuangan Desa, eh ternyata tidak ada yang hadir dari pihak kejaksaan. Terus terang kami sangat kecewa. Karena di pantura banyak yang tidak sesuai penggunanaan dana desanya,” papar Bahrul.

Sementara dari pihak kejari Lamongan sampai berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi terkait ketidakhadiran pihak kejari dalam diskusi yang diadakan oleh DPC CG Lamongan. (han/zen/epe)

GRESIK (BM) - Terminal Gubernur Suryo Gresik berubah fungsi saat malam hari. Beberapa oknum tidak bertanggungjawab menjadikan terminal sebagai ajang mencari penghidupan. Semisal pencopet, pengamanen jalanan hingga pelaku human trafficking.

Kondisi ini didukung penerangan terminal yang minim.

Hanya sisi depan saja yang terlihat benderang. Sedangkan di bagian belakang yang hanya mengandalkan lampu jalan, dibiarkan temaram. “Ndak heran banyak stand di belakang terminal yang disewakan bukan untuk berjualan,” terang Kasmidi, seorang warga yang tengah menunggu angkutan di terminal.

Dia menyebutkan jika stand itu difungsikan sebagai tempat kos dan rata-rata bukan warga yang kantongi identitas Gresik. Karena heterogennya penghuni, kerap terjadi friksi seperti beberapa waktu lalu, penghuni stand jadi korban pembunuhan.

Alihfungsi ini mendapat sorotan dari Ketua Komisi C DPRD Gresik Syafi’ AM. Politisi dari F-PKB itu, meminta Dinas Perhubungan (Dishub) segera melakukan tindakan selaku pengelola lahan. “Harus segera ada tindakan karena sudah dianggarkan untuk perawatan terminal,” tuturnya, Kamis (23/6).

Kapolsekta Gresik AKP Abdul Rokib mengatakan, sebelumnya dirinya sudah pernah meminta kepada pengelola Terminal Gubernur Suryo untuk menatanya. Tapi, sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya. “Saya kuatir kalau dibiarkan dampaknya tidak baik,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik, Andhy Hendro Wijaya membenarkan bahwa kondisi Terminal Gubernur Suryo di malam hari beralih fungsi.

“Memang beralih fungsi karena itu saya minta agar dirazia,” pungkasnya. (sgg/zen/epe)

Koramil Deket Bukber Bareng Warga LAMONGAN (BM)- Dalam rangka memelihara kondusifitas wilayah memang memerlukan intensitas komunikasi sosial antara aparat TNI dan pemerintah dengan masyarakat.

Langkah itu yang diwujudkan Danramil Deket dengan melibatkan semua unsur ketika menggelar buka bersama (bukber) dengan tokoh masyarakat setempat di Rumah Makan Aqila Lamongan, Rabu Petang, (22/6) Dalam acara yang dihadiri sekitar 100 orang dari berbagai unsur masyarakat tersebut, Danramil Kapten Kav Taruji mengapresiasi kondusifnya Kecamatan Deket. “Selama ini komunikasi yang telah terjalin dengan baik membuat wilayah Kecamatan Deket Kondusif. Di bulan ramadan yang penuh berkah ini mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kita bersama,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan olehnya, untuk komunikasi sosial merupakan salah satu metode pembinaan teritorial yang memiliki fungsi strategis dalam rangka menyerap informasi dan aspirasi dari masyarakat sehingga dapat dijadikan sebagai bahan masukan oleh satuan dalam menentukan kebijakan lebih lanjut.

“Bahkan dengan intensitas komunikasi sosial yang mantap akan memupuk kemanunggalan TNI bersama rakyat sebagai kekuatan yang kokoh dalam menjaga kedaulatan NKRI,” pungkasnya. (han/zen/epe)

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.

14 TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

SITUBONDO I LUMAJANG I BANYUWANGI

Sertifikat Milik Peternak Terancam Dilelang

Harga Daging Sapi Sulit Rp 80 Ribu

Dampak Kolapsnya Program Sapi Perah di Banyuwangi

JEMBER (BM) – Pemkab Jember menyatakan, harga daging sapi potong di pasaran sulit untuk turun menjadi Rp 80.000 per kg pada bulan Ramadan hingga Lebaran tahun ini.

“Harga daging sapi relatif stabil kisaran Rp 110.000 hingga Rp 115.000 per kilogram karena stok cukup, namun untuk turun menjadi Rp 80 ribu per kilogram sesuai harapan pemerintah, sepertinya sulit direalisasikan di Jember,” kata Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan (Disperindag) dan ESDM Jember, Agus Nur Abadi, Kamis (23/6).

Menurutnya, harga daging sapi segar di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) termasuk biaya operasional pemeliharaan dan biaya pemotongan sapinya yang dijual kepada pedagang berkisar Rp 95.000 hingga Rp 100.000 per kilogram.

“Harga daging sapi di RPH sudah di atas Rp 80.000 per kilogram, sehingga otomatis para pedagang eceran ingin mendapat keuntungan berkisar Rp 10.000 hingga Rp 15.000 per kilogram karena pedagang tentunya tidak ingin merugi,” tuturnya.

Ia memastikan stok daging sapi di Jember cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan hingga Lebaran 2016 karena Kabupaten Jember merupakan salah satu daerah sentra ternak sapi.

“Data dari Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Jember tercatat jumlah hewan ternak sapi siap potong sebanyak 60.000 ekor atau setara dengan 8.900 ton daging per tahun, sedangkan kebutuhan per hari di Jember sekitar 30 hingga 40 ekor atau setara dengan 10 ton,” katanya.

Dengan besarnya jumlah populasi ternak sapi di Jember, Agus optimistis harga daging sapi tidak akan naik dan cenderung relatif stabil karena pasokannya cukup ke sejumlah pasar tradisional di wilayah setempat. (ant/azt)

BANYUWANGI (BM) – Program unggulan sapi perah ke sejumlah peternak di Kecamatan Licin, Banyuwangi kini berdampak munculnya keluhan para peternak. Karena sejumlah sertifikat tanah hak milik peternak yang jadi agunan di Bank Jatim Banyuwangi, terancam masuk pada proses lelang.

Seperti diketahui, seluruh peternak sapi perah yang tergabung di empat kelompok secara bersamaan mengalami kolaps dalam pengelolaan program unggulan tersebut karena tidak mendapatkan perhatian dan pendampingan serius dari Pemkab Banyuwangi, dalam hal ini Dinas Peternakan.

Terhitung sejak 10 April 2015 lalu, pihak Bank Jatim telah mengirimkan surat ke Balai Lelang Tunjungan (Balangan) yang berkantor di Jalan Basuki Rachmat Surabaya, mengajukan surat bernomor 053/837/PKB/bw untuk pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan menunjuk perjanjian kredit atas nama kelompok sapi perah Andini Mulyo, dengan plafon kredit sebesar Rp 1.491.791.000 dengan jangka waktu kredit hingga tanggal 06 Maret 2018.

Sesuai data agunan, sertifikat tersebut yaitu SHM no. 152 seluas 21.300 meter persegi atas

nama Mariyono, SHM no 133 seluas 1.890 meter persegi nama Osa Malaki, SHM no. 100 seluas 3.060 meter persegi atas nama Miswan dan SHM no. 164 seluas 4.140 meter persegi.

Sedangkan dari Kelompok sapi perah Margo Mulyo ada enam sertifikat, di antaranya SHM no.225 seluas 19.400 meter persegi atas nama Ny Suyati binti H Marduki istri dari Suhardi, SHM no.117 seluas 7.195 meter persegi atas nama Mudarat, SHM no.144 seluas 1.230 meter persegi atas nama Setyo Ariyanto, SHM no. 1163 seluas 2.830 meter persegi atas nama Dariharto, SHM no.437 seluas 5.000 meter persegi atas nama Pak Oewi dan SHM no. 233 seluas 4.510 meter persegi, atas nama Ismiyati.

“Kedua kelompok peternak sapi perah itu sudah mendapatkan surat pemberitahuan dariBankJatim.Untukselanjutnya,kamiakan melakukan upaya pengajuan kepailitan dengan harapan tahapan proses lelang tersebut bisa ditunda,” kata Ketua Kelompok Andini Mulyo, Murdoko, Kamis (23/6).

Alasan Murdoko, hal ini merupakan bagian dari hak mereka sebagai debitur yang mengalami kebangkrutan. “Mengenai kronologis tidak suksesnya kelompok dalam

melakukan pengelolaan ternak sapi perah, sudah dibuat. Tinggal mengajukan ke instansi terkait,” lanjut Murdoko.

Hingga saat ini belum ada perhatian dari Dinas Peternakan maupun dari Pemkab Banyuwangi untuk melakukan upaya pengentasan atau mencarikan solusi menyikapi persoalan ternak sapi perah, yang setiap harinya mengalami persoalan rumit.

Seperti diketahui, awalnya program sapi perah yang diluncurkan Bupati Banyuwangi, H Abdullah Azwar Anas bersama Bank Jatim sebagai mitra, menjanjikan kesuksesan.Tapi faktanya kemudian peternak sapi perah mengalami kebangkrutan dengan besarnya agunan bank yang terakumulasi di empat kelompok.

Menurut Ketua Kelompok Ternak Sapi Perah Andini Mulyo, H Murdoko, program sapi perah yang menjadi program unggulan pada kenyataan memunculkan segudang permasalahan.

“Semua peternak mengalami persoalan yang sama karena pendapatan per hari dibandingkan dengan biaya rutin pengeluaran per hari tidak seimbang. Belum lagi setiap bulan semua peternak harus menang-

gung beban cicilan bunga pokok pinjaman ke Bank Jatim untuk mengangsur secara rutin pinjaman keuangan untuk membeli sapi perahm” kata H Murdoko, Rabu (22/6) lalu.

Namun, lanjut ia, pencairan pinjaman untuk membeli sapi perah saat awal pencairan dilakukan pihak bank tanpa melibatkan peternak sapi perah. Sehingga, semua peternak tidak mendapatkan uang tunai. “Hanya langsung diberi sapi perah sesuai dengan limit pinjaman masing-masing,” bebernya.

Menurutnya, program sapi perah yang selama ini berjalan ada indikasi ketidakprofesionalan dari supplier. Terbukti, sapi perah yang diberikan ke masing – masing kelompok, kurang produktif.

“Saat ini peternak sapi perah menghadapi persoalan pelelangan yang dilakukan oleh Bank Jatim. Sertifikat yang telah menjadi jaminan terancam dilelang karena semua peternak tak bisa memenuhi kewajibannya melakukan pembayaran. Ini karena usahanya mengalami kebangkrutan. Bisa dilihat secara langsung sapi perah milik peternak sudah terjual semuanya untuk digunakan mencicil piutang dan sebagian ada yang mati,” ungkapnya. (edh/azt)

Ekosistem Membaik, Satwa Laut Mendekat

FOTO : BM/DOK

PERAIRAN : Kawanan hiu tutul yang sempat mendatangi perairan di Kabupaten Probolinggo.

PROBOLINGGO (BM) - Perairan di Kabupaten Probolinggo rupanya tidak hanya sekali ini didatangi satwa laut berukuran jumbo. Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya peristiwa terdamparnya puluhan paus pilot sirip pendek sepekan lalu merupakan kali kelima.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Probolinggo Dedy Isfandi mengatakan, mulanya perairan Kabupaten Probolinggo mengalami kerusakan ekosistem sekitar 1996 silam. Ketika itu, masyarakat setempat mengeksploitasi kekayaan laut dengan mengabaikan kearifan lokal. Saat itu pencarian ikan

menggunakan bom ikan sangat populer.

“Akibat dari penggunaan bom ikan ini, terumbu karang dan rumah-rumah ikan hancur. Plankton dan biota laut ukuran kecil habis. Intinya, ekosistem tidak stabil,” kata Dedy Isfandi pada Berita Metro (BM) di kantornya.

Berdasarkan keadaan itu, pada 1997 Pemkab Probolinggo membuat regulasi baru, pelarangan menggunakan bom ikan. Pada 1998, ekosistem kembali dibenahi termasuk, dengan membuat ‘fish apartemen’ di beberapa titik yang mengalami kerusakan parah.

“Perlahan, keadaan berangsur membaik. Ditandai keberadaan

terumbu karang dan biota laut ukuran kecil lainnya,” jelasnya.

Hal ini diperkirakan mengundang kehadiran hewan laut raksasa. Seperti hiu tutul, paus orcha atau hiu paus (whale shark) dan hiu pilot sirip pendek pekan lalu.

Berdasarkan catatan Diskanla, pada 2002 hiu tutul kandas diperairan Kecamatan Kraksaan. Disusul pada 2006 paus orcha dan 2010 hiu tutul kembali kandas.

Pada 2015 hiu paus dan 2016 paus pilot juga kandas di pantai.

Secara jumlah, terdamparnya paus pilot sirip pendek ini yang terbanyak. Sebab mereka bergerak dalam koloni besar, sekitar 60 hingga 90 ekor per koloni. (sip/azt)

FOTO : ISTIMEWA

MAHAL: Penjual daging sapi di Pasar Tanjung menjual daging sapi berkisar Rp 110.000 hingga Rp 115.000 per kg.

PROBOLINGGO

Bergelombang, Jembatan Pantura Diperbaiki Dikebut Menjelang Arus Mudik Lebaran Tahun Ini PROBOLINGGO (BM) – Jalur Pantura Surabaya-Situbondo, tampak tersendat lantaran jembatan di jalur Pantura, Gending, dilakukan perbaikan menjelang arus mudik tahun ini. Sementara ini di jalan tersebut hingga Kamis (23/6), juga masih diberlakukan buka tutup, untuk pengendara, baik dari arah Barat maupun arah Timur.

Semenjak memasuki bulan Ra-

madan, di Kabupaten Probolinggo, ada dua titik jembatan di jalur Pantura yang harus dilakukan perbaikan. Di antaranya Jembatan Randumerak Paiton, dan Jembatan Gending. Namun, yang paling parah dan memakan waktu lama perbaikan yakni Jembatan Randumerak, yang baru selesai diperbaiki. Selama masa perbaikan, jalan di sisi Selatan dialihkan ke sisi Utara.

FOTO : BM/SAIFULLAH

PERBAIKAN : Para pekerja sedang melakukan perbaikan di Jembatan Pantura, Gending, Kabupaten Probolinggo. Perbaikan dikebut untuk menyambut arus mudik Lebaran.

Sementara di jembatan jalur Pantura, Gending, dilakukan perbaikan karena berlubang dan bergelombang.

Sebab, selama ini di jalan tersebut kerap terjadi kecelakaan akibat jalan yang bergelombang tersebut.

Pelaksana kontraktor Provinsi Jatim, Ichwan mengatakan, jembatan yang membentang di jalur Pantura, Gending, tersebut memang cukup membahayakan bagi pengendara dari masing-masing arah, karena kondisinya berlubang dan bergelombang.

“Perlu perbaikan, apalagi saat ini sudah memasuki arus mudik jelang Lebaran. Namun, perbaikan kali ini tidak memakan waktu lama, hanya butuh beberapa hari saja. Arus Lalin jelas tersendat karena kondisi jembatan agak sempit,” ungkap Ichwan, saat berada di lokasi perbaikan.

Dari pantauan di lokasi perbaikan, hingga puluhan kilometer dari arah Probolinggo ke Kraksaan, jalur Pantura masih banyak terdapat jalan berlubang dan bergelombang. Terutama di sisi kanan jika melaju dari arah barat. (sip/azt)

Dicari, Terkait Dugaan Kasus Penipuan PROBOLINGGO(BM)–KantorKelurahanPatokan,KecKraksaan,KabProbolinggodidatangipetugasPoldaBali.MerekamencariberkaskependudukansalahseorangyangmasukDaftarPencarianOrang(DPO)PoldaBali,terkaitdugaanpenipuandanpemalsuanyangdilakukanorangyangmengakusebagaiAzisHusein.

Azis Husein gadungan ini mengaku beralamat di RT 03 RW 03KelurahanPatokan,KecamatanKraksaan,kabupatenProbolinggo.DiadilaporkanolehAzisHusein,pemilikTanahasalKabupaten Malang. Diduga, warga Patokan itu menjual tanah milik wargaMalangtanpasepengetahuanpemiliksahnya Kedatangan anggota Polda Bali pada Rabu (22/6) ke kantor kelurahan bergeser ke kantor Kecamatan Kraksaan. Mereka mencari arsip kependudukan berupa surat pindah milik Azis Husein gadungan yang diduga fiktif.

PERWAKILAN

“Bagaimana mungkin seseorang tanpa surat pindah atau surat keterangan lainnya dapat semudah itu mengurus KTP di kelurahan. Pasti ada yang tidak beres,” ujar Taufik, salah seorang rekan dari Azis Husein yang asli.

Taufik menjelaskan, kronologis pelaporan Azis Husein yang asli terhadap Azis Husein gadungan itu adalah penipuan atas perkara jual beli sebidang tanah seluas 1.060 meter persegi di Denpasar, Bali.

Ketua RW 03 Kelurahan Patokan, Edi saat dihubungi membenarkan adanya pencarian informasi terkait seseorang yang bernama Azis Husein yang di-KTP-nya beralamat sebagai warganya. Namun, Edi mengaku tak hafal satu persatu warganya, terutama yang mengaku bernama Azis Husein. (sip/azt) SITUBONDO: Edo Firman, Abdul Hakim. LUMAJANG: Santono Priambodo, Fitroh. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05. PROBOLINGGO: Yusron Fuadi (koord), Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.

MALANG RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Bripka Seladi Kebingungan Cari Lahan untuk Rongsokannya MALANG (BM) - Bripka Seladi kebingungan lahan untuk barang rongsokannya. Sebab, gudang yang dipakai untuk barang rongsokan itu diminta yang punya untuk dibangun sebagai tempat hunian.

Makanya, polisi yang baru mendapat penghargaan sebagai Polisi Teladan dari DPR RI itu kini mencari lahan baru. “Sebab gudang yang selama ini dipakai diminta yang punya,” kata Seladi, Kamis (23/6).

Seperti diketahui, Seladi selain sebagai polisi juga mencari tambahan rezeki dengan menjadi pengumpul barang rongsokan.

Makanya, setelah lepas dinas, dia menjadi pemulung rongsokan.

Hasil rongsokannya itu dimasukkan gudang di gudang rongsokan yang berada di Jalan Dr Wa-

hidin Kecamatan Klojen. Seladi tak malau apalagi risih menjalani profesi tambahan itu. Makanya, selesai berdinas di Kantor Satpas SIM dia langsung melepas baju dinasnya.

Dia kemudian menggantinya dengan celana pendek serta kaus putih biasa dengan baju lain yang dikalungkandilehernyagunamengusap peluh keringat serta menggunakantopiterbalik.“Inilaginunggu teman yang mengambil sampah. Sebab, gudang ini harus segeradikosongkan,”kataSeladi.

Pengosongan itu sesuai permintaan pemilik. Ironisnya, itu terjadi justru pasca gencarnya pemberitaan tentang dirinya.

Dia pun terlihat galau. Karena dalam waktu dekat ini, dia tidak akan lagi menempati gudang rongsokan yang saat ini ditem-

pati. “Ya, sekarang lagi bingung mau ke mana,” katanya.

Seladi menjelaskan, gudang rongsokan yang ditempati saat ini memang bukanlah miliknya. Na-

mun,itumilikoranglainyangtinggal di Jakarta. “Namanya Ibu Suci, orangnyabarusajakesini,”jelasdia.

SaatpemiliknyadatangkeKota Malang, dia menjelaskan bahwa

bangunantersebutakandibangun kembali setelah lebaran. Sehingga harus segera dikosongkan.

“Pokoknyasebelumlebaranharus sudah kosong,” jelasnya. (lil/nov)

BM/KHOLIL

BINGUNG CARI TEMPAT: Bripka Seladi bersama anak buahnya saat mengumpulkan barang rongsokan untuk dijual.

Staf Ahli Bupati Minta Masyarakat Waspada Beli Produk Mamin

Jika Temukan Kadaluarsa Lapor Polisi MALANG (BM) - Staf Ahli Bupati Malang Bidang Politik dan Hukum Yoyok Wardoyo, meminta masyarakat Kabupaten Malang agar waspada dan berhatihati. Terutama, jika membeli

produk makanan dan minuman (mamin) untuk lebaran.

“Kalau tak hati-hati bahaya.

Akibatnya, bisa celaka bahkan dafat lebih fatal akan meninggal jika keracunan. Itu karena masih

BM/KHOLIL

PANTAU : Petugas gabungan Pemkab Malang saat sidak mamin selama Ramadan, di sejumlah toko dan supermarket yang tersebar di wilayah Kabupaten Malang.

banyak toko dan supermarket yang menjual mamin kadaluarsa,” kata dia, Kamis (23/6).

Makanya, di berharap kepada produsen mamin agar barang yang dijualnya tidak merugikan pedagang. Jika mamin dalam kondisi kadaluarsa, maka yang dirugikan tidak hanya pedagang saja, namun juga konsumen.

Untuk itu, kata dia, sebelum masyarakat membeli mamin, harus meneliti secara detail. Terutama pada tanggal kadaluarsa yang tertera pada kemasan mamin. “Jika masyarakat menemukan mamin kadaluarsa masih dijual pedagang, maka sebaiknya melaporkan kepada Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Disperindagsar) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang,” kata dia.

Bahkan, tambah Yoyok bila perlu masyarakat melaporkannya kepada polisi, agar selanjutnya barang-barang yang sudah tidak layak konsumsi bisa diamankan. Selanjutnya, ia juga meminta, agar pedagang dan pengusaha mencari uang dengan cara yang halal, agar tidak merugikan orang lain.

Sedangkan dalam Bulan Suci Ramadaninijangandibuatkesempatan untuk menjual barang dalam kondisi kadaluarsa, hanya mengejarkeutungan.Sehingga,hal itu akan merugikan konsumen, karena dampaknya bisa mengganggu kesehatan jika mengonsumsi mamin kadaluarsa.

Selain itu, jika keracunan makanan maupun minuman tidak hanya bisa menyebabkan sakit, namun bisa berujung

pada kematian. Secara terpisah, Kepala Disperindagsar Kabupaten Malang Herlijanti Koentari membenarkan, jika masih banyak toko dan supermarket menjual mamin kadaluarsa.

Hal itu, kita ketahui setelah pihaknya gencar melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah toko dan supermarket selama Ramadan. “Meski sudah banyak mamin kadaluarsa yang sudah kami amankan, tapi tidak menutup kemungkinan masih ada mamin kadaluarsa beredar di pasaran,” terangnya.

Ia menegaskan, menjelang Hari Raya Idul Fitri selalu ada sebagian pengusaha yang memanfaatkan situasi dengan menjual mamin dalam kondisi kadaluarsa atau tidak layak konsumsi.(lil/nov)

www.beritametro.co.id

Rebutan Lahan Garam di Dusun Trokem Desa Manjungan

Kamis (23/6).

Kecurigaan Ipung terhadap keasilian sertifikat ini, berdasarkan sidang kasus perdata menyangkut lahan garam yang selama ini digarap Raji Pak Sipah. Dalam sidang itu, sertifikat yang dipegang warga diduga palsu.

Sayangnya, pihak Perhutani menindak lanjuti. Sementara sertifikat yang sudah kadung terbit itu tidak dinonaktifkan. Bagian Humas Kantor Perhutani, Pamekasan Makbul, kepada wartawan mengaku selama ini Perhutani belum pernah menjual tanah di lokasi itu kepada warga perorangan atau pihak manapun.

Dikatakan, jika belakangan ini terdapat warga yang mengaku memiliki sertifikat tanah atas lahan di sana, patut dipertanyakan bagaimana prosesnya sehingga mereka mendapatkan sertifikat.

Samsuri (40), anggota DPRD Pamekasan, asal Desa Padelegan, Kecamatan Pademawu yang mengaku mengantongi sertifikat atas lahan itu, tidak mau memberikan komentar, menyangkut kepemilikan

sertikat atas lahan di sana, karena itu pemberian orang tuanya.

Disinggung lahan garam miliknya yang pernah dijual ke warga Sumenep senilai Rp 400 juta, Samsuri mengakui, namun lahan garam yang dijual bukan miliknya, melainkan sertifikat atas nama Kholifah.

Sementara, bagian pengukuran tanah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pamekasan Sufwan tidak mau memberikan keterangan. Ia meminta wartawan yang ingin menanyakan sertifikat di lahan garam yang disengketakan itu disuruh langsung ke bagian Humas BPN.

Seperti diberitakan, meski bolak-balik dilaporkan ke polisi dengan tudingan penyerobotan tanah, namun Raji Pak Sipah dan sejumlahwargapetanigaramDesa Majungan Kecamatan Pademawu Pamekasan, tetap akan menggarap lahan garam seluas 110,2hektaredidesaitu.(son/nov)

ISTIMEWA

RUSAK PARAH Warga melintas di jalan rusak jalur alternatif dari Madiun ke Kediri di Desa Guyangan, Kabupaten Nganjuk, Rabu (22/6). Jalur padat kendaraan sebagai jalur pengurai kemacetan saat musim mudik tersebut kondisi aspal mengelupas dengan sejumlah lubang besar yang merata sejauh kurang lebih 2 km.

Sebanyak 10 Warga Kota Malang Tak Tertolong Akibat DBD

PERWAKILAN

MALANG (BM) - Semua PNS kini merasa lega. Karena tak hanya gaji ke-13 yang cair. Gaji ke-14 pun juga akan cair. Hal itu, diakui Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Malang, Sapto Prapto Santoso, Kamis (23/6).

Dia mengatakan, pencairan gaji ke-14 itu dilakukan karena sudah ada peraturan pemerintah (PP) bahwa gaji sudah turun dari Kementerian dan mulai ditransfer minggu depan.

“PP sudah turun, gaji ke-14 akan cair secepatnya,” kata Sapto.

Ia menambahkan, khusus gaji ke-13 bakal dicairkan pada Juli, bersamaan gaji Juni. Sehingga, bulan depan PNS menerima dua gaji sekaligus. ”Mekanisme pencairannya dengan cara ditransfer seperti biasanya,” tukasnya.

Gaji ke-14, lanjut Sapto, kerap disebut Tunjangan Hari Raya (THR) bagi PNS karena hanya gaji pokok saja tanpa ada tunjangan lainnya. Sedangkan, gaji ke 13 itu selain gaji pokok juga ditambah tunjangan lainnya. Sementara itu, Wakil Wali Kota Malang, Sutiaji, mengaskan, struktur anggaran Pemkot Malang mencukupi untuk mencairkan gaji ke-13 dan ke-14.

Hal serupa juga dialami PNS Kota Batu. Sebab, Pemerintah Kota Batu sudah mulai ancang-ancang mencairkan gaji ke-14. Gaji tersebut akan turun terlebih dulu, dan kerap dikenal dengan istilah Tunjangan Hari Raya (THR). (lil/gus/nov)

Serius Kembangkan Wisata Singhasari M ALANG (BM) - Pemkab Malang sangat serius mengembangkan destinasi komplek wisata terpadu Singhasari. Untuk itu, pemkab melakukan kerja sama dengan pihak terkait.

Menurut Bupati Malang Rendra Kresna kerja sama strategis ini ditujukan untuk mengakselerasi program pengembangan ekonomi lokal dan destinasi wisata. Hal itu bersinergi dengan program pemerintah dan Pemprov Jawa Timur.

“Kami optimistis kerja sama ini akan memberikan hasil yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Malang dan menjadikan kawasan wisata terpadu Singhasari sebagai destinasi wisata bertaraf Internasional,” tutur Bupati Malang Rendra Kresna, Kamis (23/6).

Makanya, kata dia, manajemen PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menandatangani kesepakatan kerjasama pengembangan destinasi komplek pariwisata terpadu Singhasari atau Singhasari Integrated Tourism Complex dengan Pemerintah Kabupaten Malang dan PT Intelegensia Grahatama.

Hal itu diakui juga Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer, Direktur Pengembangan ITDC Edwin Darmasetiawan dan Direktur Utama PT Intelegensia Grahatama David Santoso. “Kami optimistis dengan kapasitas, kapabilitas dan pengalaman dalam mengelola kawasan pariwisata berstandar Internasional di Nusa Dua Bali, ITDC juga dapat memberikan kontribusi terbaik dalam mewujudkan komplek pariwisata terpadu Singhasari,” tutur Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer. (lil/nov)

kilas

Ada Temuan Sertifikat yang Diduga Palsu

MALANG (BM) – Masih menyoalwabahdemamberdarah dengue (DBD). Di Kota Malang ternyata ada sepuluh orang warga setempat selama Januari hingga Mei tahun ini, meninggal karena terserang (DBD) akibat terlambat dibawa ke rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang Dr dr Asih Tri Rachmi Nuswantari di Malang, Kamis mengatakan jumlah korban meninggal tersebut jauh lebih banyak dibanding pada

PNS Akan Terima Gaji ke-13 dan 14

METRO JATIM

berita metro

PAMEKASAN (BM) – Polemik adanya rebutan lahan garam di Dusun Trokem Desa Majungan Kecamatan Pademawu Pamekasan Madura, sejak 2002 hingga kini belum tuntas.

Bahkan, disinyalir sejumlah dokumen atau terbitnya sertifikat tersebut palsu atas lahan garam itu. Sebab selama ini, pihak Perhutani Madura di Pamekasan selaku penguasa lahan itu tidak merasa memperjual belikan tanah.

Sehingga timbulnya sertifikat itu ada oknum yang memperjual belikan itu tanpa melalui prosedur resmi. Menurut Ipung (40), Desa Majungan, warga meragukan keberadaan sertifikat lahan garam. Sebab sepanjang pengetahuannya, lahan milik Perhutani, namun belakangan ini tiba--tiba terdapat warga yang mengaku memiliki sertifikat.

Bahkan, yang aneh, di antara pemilik sertifikat itu warga Sumenep. “Bukannya kami menuduh, tapi kepemilikan sertifikat sejumlah warga atas lahan garam milik Perhutani ini janggal. Apa mungkin Perhutani berani menjual tanah negara kepada perorangan,” kata Ipung,

kilas

periode yang sama 2015, yang hanya tiga orang. “Selain ada sepuluh penderita yang meninggal, ada sekitar 300 warga yang juga terserang DBD,” katanya.

Ia mengemukakan selama kurun waktu Januari hingga Desember 2015, jumlah penderita hanya 289 orang, namun tahun ini baru berjalan enam bulan sudah mencapai 300 kasus dan sepuluh penderita tidak tertolong nyawanya.

Meski belum termasuk kategori kejadian luar biasa (KLB),

kasus DBD di wilayah itu menunjukkan perkembangan yang mengkhawatirkan. Apalagi, lanjutnya, jumlah yang meninggal jugabertambah.Sepanjangtahun lalu hanya tiga orang, sementara padapertengahantahuninisudah mencapai sepuluh orang dan tidak menutup kemungkinan pada akhir tahun ini jumlahnya meningkat dua kali lipat.

Menurut Asih, meningkatnya jumlah penderita DBD tersebut disebabkanpolahidupmasyarakat

yang belum sepenuhnya bersih.

Selain itu, imbauan Dinkes terkait program 3M juga masih belum berdampak signifikan, padahal para juru pemantik (Jumantik), pembagianbubukabate,sertafogging(pengasapan)sudahdisiapkan.

Akantetapi,katanya,semuaitu juga harus ada timbal balik dari masyarakat, terutama kesadaran untuk menjaga lingkungannya.

Tanpa adanya peran aktif masyarakat, sosialisasi 3M, kinerja Jumantik, hingga fogging tidak

akan memberikan pengaruh.

Padahal, kata Asih, alternatif terbaik untuk menekan angka DBD yang bisa dilakukan masyarakat adalah menjaga kebersihandilingkunganmasyarakattinggal. Kasus DBD, ini juga merata di seluruh wilayah kecamatan.

Menyinggung usia penderita, Asih mengatakan mayoritas menyerang anak-anak usia SD hingga menengah. Namun, pada umumnya berusia antara 5 tahun hingga 14 tahun. (aja/nov)

Penderita TB Wajib Diperiksa Screening HIV/AIDS MADIUN (BM) – Gara-gara ada temuan tiga penderita tuberculosis (TB), yang terjangkit HIV, kini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Madiun mewajibkan para penderita TB wajib melakukan pemeriksaan screening test HIV/AIDS. Tujuannya guna mendeteksi keberadaan virus mematikan tersebut pada yang bersangkutan. Seperti yang dikatakan Kepala Bidang Pencegahan Penyakit dan Upaya Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun Agung Tri Widodo, Kamis (23/6).

Ia mengatakan, kewajiban melakukan tes pemeriksaan HIV bagi penderita TB tersebut menyusul adanya temuan baru kasus HIV/AIDS pada penderita TB. “Kami mencatat sudah ada tiga temuan penderita TB yang ternyata juga terjangkit HIV,” ujar Agung Tri Widodo.

Menurut dia, pasien TB yang wajib melakukan tes pemeriksaan HIV tersebut adalah baik yang TB paru maupun TB ekstra paru. Harapannya, dengan melakukan tes tersebut, gaya hidup si penderita dapat membaik dengan serangkaian pengobatan yang dijalani.

Tidak hanya penderita TB yang diwajibkan untuk melakukan tes pemeriksaan HIV, namun juga para ibu hamil, karena sekitar 21 persen penderita HIV/AIDS di kabupaten Madiun merupakan ibu rumah tangga. (aja/nov)

Pembuat Sekaligus Penyulut Petasan Ditangkap BLITAR (BM) – Perang terhadap petasan terus dilakukan pihak kepolisian. Kali ini, Polresta Blitar menangkap seorang penjual petasan bernama Abdul Rahman (23), warga Dusun Jengklik Desa Salam Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar.

Pria ini ditangkap di rumahnya, Kamis (23/6), dini hari atau saat sahur. Dari tangan Rahman , petugas mengamankan bubuk petasan seberat 10 kilogram, 12 petasan dengan ukuran 4 dim, yang siap dijual dan enam pak sumbu.

“Dia, selain penjual juga pembuat petasan. Itu dibuat di belakang rumahnya setiap bulan puasa,” kata AKP Muhammad Lesi Kabag Humas Polresta Blitar.

Menurutnya, penangkapan ini berawal dari petugas mendapatkan keluhan dari masyarakat setempat akibat maraknya suara petasan pada jam-jam sahur. Setelah diselidiki, ternyata petasan itu dibeli para pemuda dari Abdurrahman dengan harga Rp 5 ribu per biji.

Selanjutnya, petugas melakukan lidik hingga menggerebek rumah Rahman. Saat digeledah, polisi menemukan sejjumlah barang bukti. Pun saat itu, tersangka juga sedang menyulut petasan ketika sahur tiba. (son/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

www.beritametro.co.id

JUMAT, 24 JUNI 2016

Polisi Kembali Periksa Rifai soal Ijazah Palsu

SIDOARJO (BM) - Wakil DPRD Kabupaten Sidoarjo dari Partai Gerindra, Moch. Rifai, kembali menjalani pemeriksan di Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Sidoarjo, Kamis (23/6) siang. Pemeriksaan itu berkaitan dengan penetapan Kejaksan Negeri (Kejari) Sidoarjo yang menyatakan berkas perkaranya sudah lengkap (P21).

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Sidoarjo, AKP. Wahyudin Latief,

Untuk Melengkapi Berkas Tahap Dua

saat di hubungi melalui sambungan selularnya mengatakan, pemeriksaan itu berkaitan dengan kelengkapan berkas tahap dua yakni penyerahan tersangka dan barang bukti.

Meski begitu, pihaknya masih mengkomunikasikannya lagi dengan penyidik kejaksaan untuk penyerahan berkas tahap dua itu.

“Hal ini untuk melengkapi berkas tahap dua ke kejaksaan pasca dinyatakan lengkap berkasnya. Tapi, untuk penyerahannya sendiri, kami masih

akan koordinasi dulu dengan kejaksaan,” tegasnya.

Sementara itu, Moch. Rifai hanya bisa diam saat ditanya beberapa wartawan. Dia menolak memberikan keterangan dengan alasan permasalahan dirinya sudah dialihkan ke penasehat hukumnya. “Langsung saja ke pengacara saya ujntuklebnih jelasnya,” sahutnya secara diplomatis saat coba ditemui untuk dikonfirmasi selesainya mengikuti sidang paripurna di DPRD Sidoarjo.

Sebelumnya, Kejari Sidoar-

jo menetapkan status berkas perkara wakil DPRD Kabupaten Sidoarjo, Moch Rifai lengkap (P21), Jumat (17/6). Rifai ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Satreskrim Polres Sidoarjo dalam kasus dugaan penggunaan ijazah palsu pada Senin 14 September 2015 silam.

Penetapan itu diputuskan pascapenyidik melaksanakan gelar perkara di Mapolres Sidoarjo. Penetapan tersangka itu bukan hanya berdasarkan hasil gelar perkara, akan tetapi dalam penyidikan perkara

kasus dugaan penggunaan ijazah palsu yang dilakukan Rifai saat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (anggota DPRD Sidoarjo) Tahun 2014. Tim penyidik juga sudah memeriksa sebanyak 12 saksi dan 2 saksi ahli.

Moch. Rifa’i sendiri dijerat pasal 264 ayat 1 dan 2, pasal 266 ayat 1 dan 2 kuhp dan atau pasal 69 ayat 1 dan 2 Undangundang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sikdiknas dengan ancaman hukuman diatas lima tahun. (adi/udi)

FOTO: BM/IST

Moch. Rifai

Komisi V DPR RI Pantau Kesiapan Mudik di Juanda

SIDOARJO (BM) - Anggota Tim Komisi V DPR RI memantau kesiapan mudik Lebaran 2016 di Bandara Internasional Juanda Surabaya untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.

Ketua Tim Rombongan Komisi V DPR RI Muhidin M Said mengatakan, kedatangan rombongannya ke Juanda ingin melihat dari dekat segala kesiapan dan koordinasi pemangku kepentingan di Juanda terkait dengan pelaksanaan Lebaran 2016.

“Kedatangan kami ke Juanda ingin mengetahui secara spesifik bagaimana persiapan yang dilakukan terkait dengan kesiapan lebaran tahun ini,” katanya dalam kegiatan yang bertajuk kunjungna kerja spesifik anggota komisi V DPR RI dalam rangka kunjungan

FOTO: BM/S HADI

KESIAPAN LEBARAN: Anggota Tim Komisi V DPR RI saat memantau kesiapan mudik Lebaran 2016 di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Kamis (23/6).

kesiapan infrastruktur dan angkutan lebaran tahun 2016 ke Provinsi Jawa Timur di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda.

Ia mengemukakan kunjungan kerja ini dilakukan setelah sebelumnya pihaknya melakukan pertemuan dengan pemangku kepentingan yang ada di Jakarta seperti dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum/Perumahan Rakyat, dan unsur lainnya.

“Kedatangan kami ingin mengecek langsung ke lapangan bagaimana kesiapan yang dilakukan. Setelah kami lakukan pengecekan ternyata kesiapannya bagus semua dan sudah terkoordinasi dengan baik,” katanya.

Dijelaskan pula, selain di Juanda ada dua tim lain yang melakukan kunjungan kerja

di antaranya ke Lampung dan jalur pantai utara di Semarang, Jawa Tengah. “Jadi ada teman kami yang melakukan perjalanan darat menuju ke Semarang untuk mengetahui kesiapan jalur mudik di pantai utara seperti apa. Dan dari laporan kami yang masuk sampai dengan saat ini tidak ada kendala di lapangan,” katanya.

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga melakukan peninjauan ke sejumlah lokasi di bandara seperti di tempat bagasi barang, layanan penumpang dan juga melakukan peninjauan di posko terpadu.

Setelah melakukan kunjungan di Bandara Internasional Juanda, rombongan melakukan kunjungan ke Terminal Purabaya Surabaya Bungurasih dan ke Gapura Surya Perak Surabaya. (adi/udi)

Jelang Lebaran, Penukaran Uang Bank Jatim Membludak

FOTO: BM/MUCHLIS

BAZAR EMAS: PT Pegadaian Area Surabaya II menggelar bazaar emas terpadu di kantor Pegadaian Cabang Sidoarjo. Kegiatan yang digelar sebulan dua kali ini, merupakan pelelangan dan penjualan perhiasan emas dari nasabah di beberapa cabang yang digadaikan dan tidak diselesaikan sampai batas jatuh tempo.

Dua Jam, Bazar Emas Pegadaian Langsung Ludes

SIDOARJO (BM) - Bazar emas terpadu yang digelar PT. Pegadaian Persero Deputy Bidang Bisnis Area Surabaya II di Sidoarjo banyak diminati masyarakat. Kegiatan bazar yang dilakukan dua kali dalam sebulan ini, merupakan pe­ le­langan dan penjualan perhiasan emas dari nasa­ bah di beberapa cabang yang digadaikan dan tidak diselesaikan sampai batas jatuh tempo oleh pemiliknya.

Bagian Penjualan PT Pe­gadaian Persero Deputy Bidang Bisnis Area Surabaya II,

Tyas Pancarismi menjelaskan, meski mendekati lebaran dan tahun pelajaran baru namun animo masyarakat terhadap penyelenggaraan bazar emas sangat tinggi. ”Bayangkan bazar dibuka jam 10, hanya waktu sekitar 2 jam semua emas yang dipasarkan habis terjual,” jelasnya, Kamis (23/6).

Dalam bazar emas yang digelar kali ini, diikuti 10 cabang pegadaian yang ada di Sidoarjo dan beberapakotalain di sekitarnya. Ke-10 cabang pegadaian itu adalah Cabang

Mojokerto Jombang, Mojosari, Sepanjang, Sidoarjo, Gedangan, Gresik, Sedayu, Syariah Sidoarjo, dan Syariah Kebomas Gresik.

Ditambahkan Tyas, untuk harga emas yang dilelang mengikuti standar harga emas di pasaran yaitu emas kadar 16 karat dengan harga Rp 370.000/gram. “Yang membuat harganya lebih murah di bazar ini tidak ada biaya pembuatan. Jadi, yang kami jual adalah emas dalam bentuk perhiasan,” ungkapnya. (cls/udi)

Main Judi di Warkop, Warga Tulangan Diringkus Polisi SIDOARJO (BM) – Arif Wahyudi (22), warga Desa Kepunten, Kecamatan Tulangan, dijebloskan ke tahanan penjara Polsek Tulangan, setelah tertangkap tangan bermain judi domino di warung kopi yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.

Kapolsek Tulangan,,AKP Hardyantoro menyatakan, penggerebekan pelaku judi domino itu berawsal dari informasi masyarakat. “Masyarakat resah dan melaporkan kalau tempat itu kerap dijadikan arena judi, ” jelasnya,Kamis (23/6).

Ditambahkan Hardyantoro, dari penggerebekan yang dilakukan tim Reskrim Polsek Tulangan terhadap pelaku judi ini berhasil ditangkap hanya 1 pelaku. Dua pelaku lainnya

berhasil kabur. Namun identitas keduanya sudah diketahui san saat ini tengah dilakukan pengejaran.

“Saat ini kedua pelaku yang kabur dalam pengejaran petugas. Tersangka dijerat pasal 303 KUHP dengan ancama hukuman 10 tahun dipenjara.1 Set kartu demino,uang taruhan sebesar Rp.176 ribu,dan 1 alas tikar disita sebagai barang bukti ” tegasnya.

Tersangka kepada petugas mengaku kalau permainan judi dilakukan bersama beberapa temannya karena iseng. “Petugas tidak percaya begitu saja, karena dari laporan warga warung kopi tersebut kerap dijadikan arena judi,” katanya. (cls/udi)

SIDOARJO (BM) - Mendekati hari Raya Idul Fitri 1437 H, jumlah nasabah atau masyarakat yang menukarkan uang di Bank Jatim Sidoarjo terus membeludak. Tak heran, bila jumlah antrean memenuhi halaman Bank Jatim di Jalan Pahlawan sejak pagi hingga siang.

Kepala Bidang (Kabid) Operasional Bank Jatim Sidoarjo, Subeky menjelaskan, penukaran uang ini sudah dilakukan sejak awal bulan puasa.

Namun, diakui baru beberapa hari terakhir ini terus dipadati nasabah yang akan menunkarkan uangnya. Dikatakan pula, jam buka untuk penukaran uang mulai pukul 08.00 sampai 12.00 WIB. Menurut dia, untuk mengantisipasi terjadinya antrean sebenarnya sudah diupayakan memberikan tempat penukaran uang di Cabang Pembantu (Capem) Bank Jatim di Sidoarjo. Ada sekitar delapan tempat yang dibuka secara serentak dengan total anggaran dibatasi sampai Rp 150 juta setiap harinya. “Kalau di kan-

FOTO: BM/S HADI

ANTRE: Jumlah nasabah atau masyrakat yang akan menunakrkan uangnya di kantor Bank Jatim Sidoarjo, terus membeludak. Hampir setiap hari, selalu terlihat antrean panjang di tempat itu.

tor pusat, dibatasi perharinya sekitar Rp 650 juta hingga Rp 700 juta,” jelasnya, Rabu (23/6).

Upaya lain yang dilakukan adalah menyediakan nomor antrean. Sesudah itu, dipanggil satu per satu untuk proses penukaran. “Kami minta nasabah untuk tidak khawatir

tidak dilayani. Selama sudah memegang nomor antrean, meski waktunya sudah tutup tetap akan diprioritaskan pada besok paginya,” jelasnya.

Hingga saat ini, lanjut Subeky, penukaran uang recehan di Bank Jatim sudah mencapai Rp 11 miliar. Diperkirakan,

hingga penutupan pada 4 Juli mendatang penukaran uang akan mencapai Rp 16 miliar.

“Jadi, masih ada kesempatan bagi yang ingin menukarkan uang pecahan, dengan syarat membawa KTP, kalau yang nasabah bisa menunjukkan buku tabungan,” tandasnya. (adi/udi)

Korban Pancabulan Trompoasri Segera Jalani Operasi Caesar

SIDOARJO (BM) – Korban pencabulan yang sempat tinggal cukup lama di bekas kandang bebek asal Trompoasri, Kecamatan Jabon, Sidoarjo menjalani pemeriksaan ultrasonografi (USG) di Rumah Sakit Bunda, Kecamatan Waru, untuk menjalani operasi caesar yang dijadwsalkan Sabtu (25/6).

“Sesuai rencana awal, Kamis ini memang dilakukan USG. Kalau dokter menyatakan siap maka Sabtu (besok) langsung dilakukan operasi caesar,” ujar Pupuh Lingga Mardi, Humas RS Bunda, Kamis (23/6).

Pihak Rumah Sakit Bunda

FOTO: BM/IST

JALANI PEMERIKSAAN: Korban pencabulan asal Trompoasri, Kecamatan Jabon, Sidoarjo menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Bunda, Kecamatan Waru

mengaku sempat khawatir, karena belum mendapatkan izin dari Dinas Sosial Tenaga

Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) yang selama ini menangani korban. Na-

mun, akhirnya pihak Dinsosnakertrans memberikan surat rekomendasi pelaksanaan operasi. “Surat rekomendasi sudah kami terima dari Pak Wiyono, Dinsosnakertrans Kabupaten Sidoarjo sekitar 5 hari lalu,” tambahnya.

Sementara itu, H M Husni Thamrin saat dikonfirmasi di kantornya mengaku belum mendapat laporan terkait pelaksanaan operasi caesar.

Namun, dirinya menyatakan kalau surat rekomendasi dari pihaknya telah sampai di RS Bunda, maka izin penanganan korban juga telah diberikan. (adi/udi)