Berita Metro 14 November 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

I INDEKS

Danpom Koarmatim Tutup Pelatihan Pawang Anjing Pelacak K-9 BACA HALAMAN

FOTO: BM/ISTIMEWA

BOM: Polisi menggeledah rumah terduga bom (kiri). Tempat kejadian perkara (TKP) pelemparan bom molotov diberi garis polisi untuk dilakukan oleh TKP, Minggu (13/11).

05

Jokowi: Usut Ledakan Bom Samarinda Jokowi Klaim Tertinggi Ketiga di Dunia BACA HALAMAN

08

JAKARTA (BM) – Presiden Joko Widodo memerintahkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mengusut tuntas pelaku peledakan bom di halaman Gereja Oikumene Sengkotek, Harapan Baru, Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Jokowi mengaku telah mendapat laporan dari Kapolri ihwal ledakan yang terjadi sekitar pukul 10.00 WITA tersebut. “Ya tadi saya sudah mendapat

tiba datang orang yang tidak dikenal melemparkan sesuatu yang diduga menggunakan jenis bom molotov. Pada pukul 10.15 WITA, pelaku yang melempar bom jenis molotov tadi melarikan diri ke arah depan dan melompat ke Sungai Mahakam. Warga melihat kejadian tersebut berusaha mengejar pelaku. Akhirnya pelaku ditangkap oleh warga dan diserahkan ke pihak kepolisian Polsek Samarinda Seberang.

laporan dari Kapolri dan saya sudah perintahkan Kapolri untuk segera ditangani dan dilakukan penegakan hukum tegas, mengusut secara tuntas pelaku,” kata Jokowi usai menghadiri Rapimnas PAN di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (13/11). Kronologi kejadian ledakan sekitar pukul 10.00 WITA saat jemaah gereja selesai melaksanakan kegiatan ibadah. Jemaah keluar melalui pintu depan menuju ke parkiran. Tiba-

Ditangkap Pelaku peledakan ditangkap saat berenang di sungai mahakam. Dia berupaya kabur usai beraksi. Keterangan dari saksi mata di lokasi, seorang pria yang belum diketahui identitasnya itu, masuk ke halaman gereja yang berada persis di pinggir jalan, sambil membawa tas. Tidak ada yang curiga dengan gerak gerik pria itu.

BACA HALAMAN

09

Giliran, 6 Kios di Tanggulangin Terbakar BACA HALAMAN

JAKARTA (BM) - Presiden Joko Widodo tak menutup kemungkinan akan melakukan safari politik ke seluruh partai politik. Maka dari itu, Jokowi membuka peluang untuk mengunjungi partai politik nonpendukung pemerintah, tak terkecuali Partai Demokrat. “Nanti semuanya diatur,” kata Jokowi, usai menghadiri Rapimnas Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Bidhakara, Jakarta, Minggu (13/11). Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan mengapresiasi langkah Presiden Jokowi yang terus mengunjungi partai politik maupun ormas Islam. Hal ini, kata dia, sebagai bentuk sosialisasi bahwa Jokowi tak akan melakukan intervensi terhadap proses hukum dalam dugaan penistaan agama yang dialamatkan ke Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok).

Baca: Tingkatkan... Hal. 7

Sikapi Aksi Demonstrasi di AS

Presiden Akan Sambang Parpol, termasuk PD Pendapatan Daerah Rp 27,7 T, Belanja Daerah Rp 28 T

“Tidak ada yang curiga. Ini kan gereja di wilayah terbuka. Kita kira yang masuk ke halaman, kan mau ibadah,” kata pendeta Samion (53) di lokasi kejadian, Minggu (13/11). Saat itu, di halaman memang penuh anak-anak yang sedang bermain menunggu orangtua mereka selesai ibadah. Begitu tas yang diletakkan di halaman meledak, pelaku lantas

WNI Harap Waspada, dan Tenang

Sebelum melakukan safari mendatangi hajatan partai politik pendukung pemerintah, Presiden Jokowi terlebih dahulu mengunjungi dua ormas Islam terbesar di Tanah Air, yakni NU dan Muhammadiyah.

NEW YORK (BM) – Ribuan demonstran anti Donald Trump masih melakukan unjuk rasa, bahkan terus melebar di beberapa kota Amerika Serikat. Unjuk rasa tersebar di New York, Los Angeles dan Chicago. Di New York misalnya ribuan pendemo melakukan unjuk rasa damai. Mereka menghiasi toko-toko dengan nuansa Natal. Seorang demonstran Mary Florin-Mc Bride 62 tahun mengaku takut dengan terpilihnya Trump. Apalagi ketika masa kampanye Trump selalu menampilkan nilai-nilai rasis dan menebar kebencian terhadap kaum wanita. Mantan bankir dari New York itu membawa poster berisi tulisan “No Fascism in America.” Unjuk rasa juga terjadi di Los Angeles dan Chicago. Ribuan orang berkumpul di bawah pohon-pohon di MacArthur Park membawa poster-poster berisi antara lain “Dump Trump” dan “Minorities Matter,” sebelum mereka bergerak ke pusat kota. Sejumlah demonstran mengibarkan bendera-bendera Amerika dan Meksiko. Evelyne Werzola 46 tahun, seorang imigran dari Afrika Selatan mengaku telah menyaksikan banyak orang tertekan ketika Trump memimpin negara AS. “Saya melihat orang-orang tertekan. Ini seperti detak

Baca: Masukan... Hal. 7

Baca: KJRI... Hal. 7

FOTO: BM/ISTIMEWA

RAPIMNAS: Presiden Jokowi saat menghadiri Rapimnas PAN di Hotel Bidhakara Jakarta.

“Presiden sudah tegas mengatakan dan jelas tidak akan melindungi gubernur nonaktif dan sudah menyerahkan ini kepada proses hukum agar polisi, aparat penegak hukum lainnya bisa memproses ini dengan cepat, tegas, memenuhi rasa keadilan dan transparan,” ujarnya.

12

Curhatan Mantan Ketua KPK

Antasari: Samad dengan Puteri Indonesia, Saya Caddy Golf Usai pembebasan bersyarat, mantan Ketua KPK Antasari Ashar dikunjungi beberapa tamu istimewa, salah satunya adalah Abraham Samad, sesama mantan Ketua KPK. Keduanya terlibat obrolan panjang dan mungkin menarik untuk disimak. Bagaimana keduanya sama-sama merasa pernah ‘tersandung’ masalah hukum, yang diduga upaya kriminalisasi terhadap dirinya. Berikut kisahnya.

Jokowi: Usut Ledakan Bom Samarinda Bukan pengalihan isu ya.. Samad Yakin Ada Kriminalisasi Jadi tersangka, sampai kapan..

MANTAN Ketua KPK Abraham Samad menemui Antasari Azhar di kediamannya kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (12/11) kemarin. Samad mengaku pertemuan tersebut membahas berbagai persoalan di dalam negeri. Salah satunya mengenai rawannya pimpinan KPK menjadi tar-

get serangan balik koruptor. “Karena pimpinan KPK rentan akan kriminalisasi,” kata Samad sambil menunggu Antasari yang saat itu sedang makan di luar rumah bersama keluarga besarnya. Menurut Samad, obrolan dengan Antasari menyangkut kriminalisasi

yang kerap dihadapi pimpinan KPK. Dia meyakini Antasari merupakan korban kriminalisasi saat memimpin KPK. “Ini bukan percaya tak percaya, tapi kan faktanya itu terjadi bagi pimpinan. Saya, Pak Antasari dan Pak Bambang (Bambang Widjojanto-red) mengalami itu,” ujar dia. Keyaninan bahwa Antasari dikriminalisasi menurut Abraham, karena dia merasakannya. “Saya memang tidak ikuti saat itu, tapi saya yakin dikriminalisasi,” tandasnya. Menanggapi pernyataan juniornya itu Samad hanya menyarankan Baca: Tersandung... Hal. 7

FOTO : BM/IST

BERTAMU: Abraham Samad saat bertemu Antasari Ashar. Keduanya adalah mantan Ketua KPK RI.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

BERAWAN SUHU : 26 - 34°C

BERAWAN SUHU : 25 - 32°C

BERAWAN SUHU : 25 - 34°C

CERAH BERAWAN SUHU : 24 - 32°C

SeƟap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pasƟlah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan. - Ibnu Mas’ud -


2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Bukan untuk Tebar Fitnah, Adu Domba dan Provokasi

kilas

Gunakan Medsos untuk Dakwah

Wanita Maroko Dipulangkan

JAKARTA (BM) - Presiden JokoWidodo (Jokowi) mengajak masyarakat untuk menggunakan media sosial untuk syiar dakwah bukan untuk saling menghujat, menyebarkan fitnah, adu domba, ataupun provokasi. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi dalam acara Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Rapimnas I Partai Persatuan Pembangunan Tahun 2016 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Minggu. Presiden mengamati dalam satu hingga dua pekan terakhir ini, media sosial isinya cenderung konten yang saling menghujat, mengejek, memaki, fitnah, adu domba, dan provokasi. Ia mengingatkan bahwa Islam sendiri tidak mengajarkan hal-hal

demikian itu. “Ajaran kita kelembutan, akhlakul karimah, saya mengajak bapak ibu sekalian untuk mendinginkan terutama di media sosial, gunakan untuk syiar dakwah,” katanya. Jokowi sendiri mengaku lebih banyak menggunakan media sosial untuk kepentingan hiburan. “Saya biasanya menggunakan media sosial untuk hiburan, yang lucu-lucu, tapi kalau sudah bantai, bunuh, itu bukan Islami, itu merusak kita sendiri,” katanya. Mantan Gubernur DKI itu kembali menegaskan Indonesia dengan penduduk muslim terbesar dunia selama ini dianggap telah menjalankan praktik demokrasi dan Islam yang baik di depan forum internasional.

Ia mengingatkan bahwa bangsa Indonesia sangat beragam dengan berbagai macam suku, adat, seni, budaya, hingga bahasa. “Saya ingatkan kebersamaan sebagaibangsa,yangmayoritassaya ajak lindungi minoritas, yang minoritas hargai yang mayoritas dan saling menghormati, itu terus saya ingatkan,” katanya. Ia juga mengajak segenap bangsa agar menggunakan energi kolektif untuk menyelesaikan persoalan mendasar seperti kemiskinan, ketimpangan, pengangguran. Provokasi di Medsos Sehari sebelumnya, Presiden Jokowi menyebutkan saat ini berkembang banyak fitnah dan konten yang berbau provokasi

di media sosial. Oleh karena itu Presiden Jokowi mengingatkan masyarakat untuk menghindari saling hujat di media sosial. “Karena kalau kita lihat di media sosial pada satu bulan belakangan ini isinya saling menghujat, isinya saling mengejek, isinya saling memaki, isinya banyak fitnah, isinya adu domba, provokasi,” katanya dalam acara doa bersama ribuan masyarakat di Econvention, Ancol, Jakarta, Sabtu. Menurut Presiden, hal tersebut yang harus diperbaiki karena tindakan-tindakan tidak terpuji itu bukan merupakan karakter bangsa Indonesia yang sesungguhnya. Tindakan tersebut ditegaskan Presiden bukan merupakan tata nilai bangsa Indonesia dan Umat Islam di

ISTIMEWA

DAMPAK LEDAKAN Gereja Oikumene HKBP diteror bom oleh orang tidak dikenal, Minggu (13/11) sekitar pukul 10.15 WITA. Bom diduga berjenis molotov meledak di lahan parkir Gereja Oikumene HKBP Jalan Cipto Mangun Kusumo Nomor 32 Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan, Samarinda Seberang, Kalimantan Timur. Dampak ledakan menimbulkan korban luka dan rusaknya sepeda motor. Berita di halaman 1

Tanah Air. “Kita tidak mau kita rusak, infiltrasi masuk, kita jadi bangsa yang suka saling hujat, memaki, memfitnah, mengadu domba, bangsa kita punya budi pekerti yang baik, punya sopan santun yang baik akhlakul karimah yang baik,” katanya. Namun sebaliknya yang terjadi di media sosial saat ini sehingga Presiden mengingatkan agar masyarakat mulai waspada. “Saya sampaikan yang di media sosial, sekali lagi mari kita waspada bersama, mengingatkan kalau ada teman kita yang melakukan itu diingatkan, itu bukan nilai-nilai bangsa Indonesia, bukan nilai-nilai kesantunan Islam,” katanya. Pada kesempatan itu Presiden menghadiri acara bertajuk Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ulama Rakyat “Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa” yang dihadiri ribuan orang termasuk para ulama, habaib, dan kiai. Acara tersebut digelar oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu upaya partai tersebut untuk menyejukkan umat dalam suasana perpolitikan yangdianggapsemakinmemanas dalam beberapa pekan terakhir. Sejumlah menteri yang turut mendampingi Presiden dalam kesempatan itu di antaranya Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, dan Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Hanif Dhakiri. Sementara Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan beberapa ulama juga tampak hadir dalam acara tersebut. (ant/nii)

Korupsi BOS dan Bopda Masuk Tahap Dua SURABAYA (BM) - Kasus korupsi Bantuan Operasional Daerah (Bopda), dan bantuan operasional Sekolah (BOS) di MI Al Hidayah, Krembangan Utara, akan memasuki tahap kedua. Kasus ini sedang ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak dengan tersangka KetuaYayasan Al Hidayah, Krembangan Utara, Syamsi, warga Tambak Asri. “Rabu (16/11) akan kami lakukan tahap dua, jadi tersang-

ka akan kami panggil ke kejaksaan,” kata Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Tanjung Perak, Andhi Ardhani , Minggu (13/11). Dengan dilaksanakannya tahap dua, kasus ini tinggal selangkah akan masuk ke persidangan. Andhi mengatakan jika berkas kasus ini sudah selesai diperiksa oleh jaksa penuntut. “Berkas sudah P21 maka dari itu kami akan melakukan panggil tersangka ke kejaksaan,” bebernya.

Saat ini tersangka masih mendekam di balik Jeruji besi Rutan Kelas 1 Surabaya yang ada di Medaeng, Waru, Sidoarjo. “Kami juga masih mengurus penjemputan tersangka untuk jalani pemeriksaan tahap dua,” kata Andhi. Kasus ini bermula dari adanya kucuran dana BOS dari Kementerian Agama yang mengalir ke MI Al Hidayah pada tahun 2013 dan 2014. Rincian dana

yang diterima oleh MI Al Hidayah pada tahun 2013 menerima dana BOS sebesar Rp 511.560.000 juta. Sedangkan pada tahun 2014 dana cair sebesar Rp 535.960.000 juta. Sedangkan untuk dana Bopda MI Al Hidayah menerima sebesar Rp 284 juta pada tahun 2013. Selanjutnya dana Bopda cair lagi ditahun 2014 dengan nilai yangsama.Dalampengajuannya, dana tersebut akan digunakan

untuk pengembangan pendidikan bagi 799 siswa MI tersebut. Sesuai petunjuk teknis (juknis), dana tersebut diantaranya digunakan untuk gaji pendidik, perpustakaan, dan lainnya. Namun dalam kenyataannya kucuruan dana tersebut diduga tidak digunakan sesuai peruntukannya, sehingga kasus ini ditangani Pidsus Kejari Tanjung Perak dan menetapkan keduanya sebagai tersangka. (zal/nii)

JAKARTA (BM) - Petugas Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten, menggagalkan kedatangan dua wanita asal Maroko berinisial EN (19) dan EH (23) yang diduga terlibat jaringan prostitusi. “Tujuan kedatangan yang bersangkutan tidak jelas, diduga jaringan prostitusi,” kata Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Heru Santoso, di Jakarta, Minggu. Heru menjelaskan awalnya petugas imigrasi memeriksa EN yang tiba di Bandara Internasional Soetta dari Abu Dhabi menggunakan maskapai penerbangan Ettihad EY474 pada Sabtu (12/ 11) pukul 17.15WIB. Selanjutnya, petugas memeriksa EH yang tiba di Bandara Internasional Soetta dari Kuala Lumpur menumpang maskapai KLM 809 sekitar pukul 18.00WIB. Heru mengungkapkan kedua wanita itu tidak dapat menjelaskan maksud tujuan ke Indonesia dan tidak memiliki biaya hidup yang cukup. “Petugas menolak kedatangan keduanya dan memulangkan pada kesempatan pertama pesawat yang ketika mereka datang,” ujar Heru. Sebelumnya, petugas Imigrasi Bandara Internasional Soetta juga menolak kedatangan dua wanita asal Maroko FZE (22) dan SEM (21) pada hari yang sama. Kedua wanita asal Maroko itu juga tidak memiliki tujuan yang jelas dan biaya hidup yang cukup selama kunjungan ke Indonesia. (ana/nii)

Ahmad Dhani Lapor Balik BEKASI (BM) - Calon Wakil Bupati Bekasi, Jawa Barat besutan Partai PKS, Gerindra, dan Demokrat, Ahmad Dhani berbalik melaporkan Indra Tan dengan dugaan melakukan pengeditan video orasi dugaan menghina Presiden RI yang tidak sesuai aslinya ke Polda Metro Jaya. “Video itu setelah dilakukan pengeditan kemudian dipublikasikan dengan kecenderungan dugaan menghina Presiden RI saat demo 4 November 2016,” kata Pengacara CalonWakil Bupati Bekasi, Ramdan Alamsyah, di Kabupaten Bekasi, Minggu. Menurut dia pelaporan Indra Tan ini karena mengunggah video fitnah yang diunggah lewat akun Facebooknya, sehingga menjadi viral di media sosial. Pengungkapan pengunggah video ini pertama kali muncul pada akun media sosial milik Indra Tan yang telah dilakukan pengeditan video orasi pada 4 November 2016. Pengeditan itu berisi hinaan dan cacian yang ditujukan kepada Presiden. “Dengan adanya pengeditan video ini saat ini menjadi viral di dunia maya, dan menuai tanggapan buruk dari masyarakat Indonesia, bahwa Ahmad Dhani tidak pantas dan layak untuk menjadi contoh calon pemimpin,” katanya. Perkataan lainnya juga menunjuk Ahmad Dhani sebagai biang keladi terjadinya perpecahan di Indonesia, dan lain sebagainya. Tentu dalam kredibilitasnya dalam pencalonan Ahmad Dhani menjadi Calon Wakil Bupati Bekasi akan menurun, dikarenakan dianggap arogan dengan tidak mementingkan perasaan orang lain. Ia menambahkan Indra Tan menyebarkan video editan itu hanya untuk menyebarkan fitnah belaka terhadap Dhani. “Dalam hal ini sudah cukup jelas arahnya dengan menyebarkan video tidak sesuai fakta itu fitnah dan dalam penyebarannya ada unsur politiknya,” katanya. Lanjut Ramdani menjelaskan dalam permasalahan ini Indra Tan dilaporkan dengan Pasal 45 Jo Pasal 27 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 311 KUHP. (ant/nii)

Tiga Nyawa Lagi Melayang Akibat Miras Oplosan

ILUSTRASI MIRAS OPLOSAN

BANDUNG (BM) - Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan, tiga orang meninggal dunia setelah mengonsumsi minuman keras oplosan di Kabupaten Garut. “Tiga orang meninggal dunia karena minum oplosan,” kata Yusri Yunus, di Bandung, Minggu. Ia mengatakan, ketiga korban merupakan pemuda warga Kampung Pasantren Sukadana, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, meninggal dunia, Sabtu (12/11) sekitar

pukul 22.00 WIB. “Keesokan harinya Minggu tanggal 13 November 2016 pukul 08.00 WIB ketiga korban telah dikuburkan oleh pihak keluarga,” katanya. Sebelumnya mereka berkumpul di kawasan Sira Situ, Jumat malam, kemudian mengonsumsi minuman keras oplosan alkohol 70 persen dengan minuman suplemen dan air mineral. Minuman tersebut lalu dikonsumsi bersama-sama dengan seorang korban lainnya, Rian. Setelah itu mereka pulang ke rumahnya masing-masing.

“Pada Sabtu malam Minggu, ketiga orang itu minum lagi. Dan malam itu juga pada pukul 22.00 WIB korban meninggal dunia,” katanya. Ia menambahkan, seorang yang selamat dari pesta minuman keras oplosan tersebut yakni Rian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. “Untuk sementara korban atas nama Rian Hidayatulloh masih dalam perawatan di Rumah Sakit dr Slamet, Kabupaten Garut,” katanya. (ant/nii)

ISTIMEWA

IKUT DEMO: Ahmad Dhani mengajak istrinya Mulan ikut demo 4 November lalu.

Diharapkan tak Ada Lagi Demo 25 November

Pemerintah dan Masyarakat Hendaknya Jaga Suasana Kondusif Hingar bingar kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Ahok mestinya usai ketika proses hukum sudah berjalan sesuai yang diharapkan. Pemerintah dan warga masyarakat memiliki kepentingan yang sama, dan kepentingan bersama, menjaga suasana tetap kondusif. Diharapkan tak ada lagi aksi demo yang hanya akan menguras energy, dana, waktu untuk menuntut Ahok yang kini sedang menjalani proses hukum di kepolisian. PRESIDEN Joko Widodo berharap tiada lagi demonstrasi pada 25 November 2016 terkait kasus dugaan penistaan agama karena cenderung menghabiskan energi. “Kita harapkan sudah tidak ada demo lagi,” kata Presiden Jokowi saat menghadiri acara doa bersama di Econvention, Ancol, Jakarta, Sabtu. Ia mengatakan, demonstrasi yang terjadi pada 4 November 2016 dihadiri oleh ribuan masyarakat dengan didasari niat

baik dan kesungguhan. Selain itu, Presiden juga mengakui bahwa penyampaian pendapat dan aspirasi melalui aksi turun ke jalan juga dibenarkan oleh undang-undang. Namun ia menegaskan hal itu tetap harus dilakukan dengan mengikuti kerangka aturan yang berlaku dan bukan berarti diperkenankan untuk berbuat anarkis. “Diharapkan tidak ada demo lagi. Menghabiskan energi,” katanya pula.

Presiden Jokowi juga membantah kehadirannya dalam forum-forum keagamaan termasuk pertemuan dengan para ulama, habaib, dan kiai yang dilakukannya dalam beberapa waktu terakhir merupakan upaya untuk meredam rencana demonstrasi susulan pada 25 November 2016. Ia kembali menegaskan kepada ribuan masyarakat yang hadir dalam silaturahmi nasional di Ancol, Jakarta itu, untuk tidak akan mengintervensi proses hukum persoalan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. “Saya sampaikan masalah yang berkaitan dengan Jakarta, sejak awal saya sampaikan saya tidak mau intervensi masalah hukum, serahkan saja pada hukum,” kata Presiden. Menurut dia, sebelum demonstrasi 4 November 2016,

sejatinya proses hukum atas kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI non-aktif Basuki Tjahaja Purnama juga sudah berlangsung. Namun, kata Presiden, segala sesuatu termasuk proses hukum yang berjalan membutuhkan waktu. Bahkan saksi-saksi sudah dimintai keterangan dan diperiksa. “Kok pada enggak sabaran. Jadi mari kita tunggu hasil proses hukum itu seperti apa,” katanya. Presiden juga meminta agar aparat hukum tidak ditekan dan dipaksa untuk memproses atau bahkan menangkap Ahok. Terpisah, Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo mengharapkan kompleksitas permasalahan yang mengemuka pascademo 4 November 2016

segera dilokalisir sehingga kondusivitas bisa dipulihkan. “Kompleksitas permasalahan yang mengemuka akhir-akhir ini harus dilokalisir pada persoalan pokoknya dan jangan dibiarkan

melebar,” kata Bambang Soesatyo di Jakarta, Minggu. Bambang menjelaskan, masalah yang dihadapi pemerintah, penegak hukum dan masyarakat saat ini terbilang

BM/ISTIMEWA

DOA BERSAMA: Presiden Jokowi menghadiri acara doa bersama di Econvention, Ancol, Jakarta, bersama ribuan umat islam yang menyambutnya dengan lantunan shalawat badar.

sangat kompleks. Ada kasus penistaan agama yang kemudian dikaitkan dengan adanya pihak yang mendanai demo serta aktor politik yang menunggangi rusuh pascademo itu. Menurut Bambang Soesatyo, suasana sekarang dirasakan tidak nyaman karena berbagai elemen masyarakat terlibat dalam aksi saling tuduh dan saling lapor. Situasi seperti itu hendaknya tidak dibiarkan berlarut-larut. “Kompleksitas permasalahan semakin tak terhindarkan karena pada kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan Gubernur DKI petahana non-aktif Basuki Tjahya Purnama atau Ahok tak jarang dikaitkan dengan agenda pemilihan gubernur pada Februari 2017 mendatang,” kata Bambang Soesatyo. (ana/nii)


SURABAYA 03

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Program Sertifikasi Massal BPN RI Dikeluhkan Warga

kilas

Sosialisasi tak Sesuai Praktik

Bursa Ketua PWI Ramai

SURABAYA (BM) - Program sertifikasi tanah yang dilaunching Menteri Agraria dan Tata Ruang, Sofyan Jalil, di kelurahan Made, 26 September lalu, dikeluhkan warga. Pasalnya, program sertifikasi massal swadaya (SMS) dengan biaya murah yang dicanangkan oleh BPN RI tersebut, kenyataannya tidak sesuai dengan pelaksanaan di lapangan. Warga menganggap program tersebut tidak berpihak pada masyarakat tingkat bawah, pasalnya biaya administrasi yang telah ditetapkan oleh BPN RI sebesar Rp 545 ribu untuk pengurusan sertifikasi tanah dengan ukuran tanah 0 - 500 M2 ternyata tidak sesuai dengan praktiknya. Kenyataan di lapangan, warga masih dibebani biaya Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP), bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB), pajak penjualan dan pajak pembelian, sehingga biaya yang harus dikeluarkan warga bisa mencapai puluhan juta rupiah. Seperti yang dikeluhkanYanto, warga RT 4 RW 5 kelurahan Bulak, kecamatan Bulak, Surabaya. Ia mengaku senang sekali dengan adanya program tersebut. “Tetapi, kenyataannya, antara sosialisasi dengan praktek di lapangan tidaksesuai,berdasarkansosialisasi dari BPN kemarin, warga hanya dikenakan biaya kurang lebih Rp 600 ribu,” kata nya. Lanjut Yanto, itu termasuk biaya pendaftaran, pengukuran, panitia A dan pasang patok. Tapi informasi dari kelurahan warga

masih dikenakan biaya NJOP, pajak penjualan dan pajak pembelian kalau dihitung-hitung biaya yang harus dikeluarkan bisa mencapai puluhan juta rupiah, “ terangnya, Sabtu (12/11), saat ditemui usai rapat sosialisasi sertifikasi massal. PernyataanYanto, dibenarkan oleh Kusairi selaku Ketua RT 04 RW 05 kelurahan Bulak kecamatan Bulak. “Informasi dari kelurahan warga masih harus mem-

bayar NJOP, pajak pembelian dan pajak penjualan, kalau pembelian di bawah tahun 1997 biayanya nol persen, kalau di atas tahun 1997 pajak penjualan dan pembelian dikenakan biaya dua setengah persen, “ jelasnya. Lanjut Kusairi, rumusan tersebut saya peroleh dari kelurahan, untuk kejelasannya, Senin besok saya mau tanyakan lagi di kelurahan terkait hal itu,”lanjutnya.

Hal serupa juga dialami Mat Lila, warga Wonokusumo Surabaya. “Saya sudah mendaftarkan tanah saya ke BPN. Segala berkas persyaratan sudah saya penuhi semua, termasuk biaya pengukuran, pendaftaran, materai dan pasang patok, semua kurang lebih Rp 600 ribuan,” paparnya. Namun, menurut keterangan petugas BPN, kata Mat Lila, ternyata masih ada persyaratan

yang kurang.”Saya disuruh ke notaris, setelah di notaris dikenakan biaya Rp 11,5 juta, itu termasuk biaya BPHTB (bea perolehan hak atas tanah dan bangunan). Kalau saya harus membayar biaya segitu, uangnya saya dapat dari mana, percuma BPN gembar gemborkan sertifikat massal, kalau biaya yang dikeluarkan tidak sesuai dengan yang disosialisasikan,” keluhnya. (has/nii)

PKS Launching Rumah Khikmad BM/MADJI

NORMALISASI KALI SURABAYA Normalisasi Sungai Surabaya sisi Barata Jaya terus dikebut. Alat berat dikerahkan untuk mempercepat proyek. Di sisi lain rumah warga yang berhimpitan dengan bibir sungai telah dibersihkan untuk memudahkan pengerjaan proyek, sebagaimana tampak pada Minggu (13/11) kemarin.

Undang Walikota, Diwakili Kepala Dinas Sosial

Keputih Timur Pompa Air Gelar Pesta Rakyat SURABAYA (BM) – Kawasan Keputih Timur Pompa Air yang biasanya sepi dari lalu lalang manusia, Minggu (13/11) pagi hingga siang mendadak dipenuhi lautan manusia. Selain warga setempat, kawasan itu juga kedatangan banyak tamu, mulai dari puluhan mahasiswa yang tergabung dalam IMM, anggota komunitas Amira Bilqis, aktivis pers yang tergabung dalam Jurnalis Independen Indonesia (JII), pegiat Urban Care Community (UCC), hingga pejabat dari Dinas Sosial Surabaya dan legislator. Warga masyarakat Keputih Timur Pompa Air yang selama ini termarjinalkan, kemarin mendapat perhatian memadai dari berbagai elemen tersebut

SURABAYA (BM) – Calon Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, Eko Widodo, Jumat sore (11/11), mendatangi kantor PWI Jatim di Jalan Taman Apsari - Surabaya untuk mengembalikan berkas formulir pendaftaran calon ketua PWI Jatim. Dengan mengembalikan berkas formulir tersebut kepastian reporter Arek TV itu resmi maju ikut serta dalam pesta demokrasi wartawan Jawa Timur . Eko Widodo mengatakan, dirinya mengembalikan formulir pendaftaran calon ketua PWI Jatim ke panita pemilihan di gedung PWI Jatim. Pengembalian formulir langsung diterima oleh panitia pemilihan, Yuwono. “Setelah mengisi secara lengkap formulir, segera saya kembalikan formulir pendaftaran calon Ketua PWI Jatim.”ujarnya, kepada sejumlah wartawan yang mengantarkan dirinya ke gedung PWI Jatim untuk pengembalian berkas persyaratan calon ketua PWI, Jumat (11/11). Ia mengaku, tekadnya menjadi bakal calon ini adalah untuk memberikan angin segar perubahan di PWI Jatim. Untuk itu dengan mengembalikan formulir persyaratan, reporter Arek TV tersebut semakin kokoh dan yakin maju meramaikan bursa pemilihan calon ketua PWI Jatim Periode 2016-2021. Sementara itu, panitia pemilihan calon ketua PWI Jatim, Yuwono, mengatakan, dari berkas pengisian formulir Calon Ketua PWI Jatim, Eko Widodo, datang bersama rekan-rekan wartawan lainnya ke gedung PWI Jatim. “Ini pesta demokrasi di kalangan wartawan, jadi siapa saja jika memenuhi syarat bisa ikut dalam bursa pencalonan Ketua PWI Jatim,” jelasnya. Menjelang penutupan pendafataran Calon Ketua PWI Jatim, Sabtu lalu, banyak bakal calon muda yang mulai mendaftarkan diri dan mengembalikan berkas formulir. Di antaranya, Arief Rahman dari Lensa Indonesia.com dan Riko Abdiono wartawan Harian Surabaya Pagi. (dji/nii)

di atas. Mereka menggelar perhelatan besar Pesta Rakyat 2016. Difasilitasi Amira Bilqis, JII, UCC dan IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Surabaya, warga Keputih Timur Pompa Air terlibat sejak persiapan hingga pelaksanaan. “Warga sangat antusias menjadi tuan rumah dalam acara Pesta Rakyat 2016 ini. Sebagai tuan rumah, warga tidak hanya bersikap pasif, tetapi aktif dan proaktif menyediakan tenaga dan segala keperluan untuk terselenggarannya acara ini, “ ujar Hendrik Kurniawan, juru bicara paguyuban warga. Ketua Panitia Acara Pesta Rakyat, Muchammad Syafrizal Izaqi, mengatakan kegiatan Pes-

BM/NII

PESTA RAKYAT: Keputih Timur Pompa Air yang selama ini tak mendapat layanan memadai dari pemerintah Kelurahan Keputih menggelar Pesta Rakyat, kemarin.

ta Rakyat ini merupakan rangkaian dari keterlibatan para aktivis IMM dalam melakukan pendampingan dan advokasi terhadap warga Keputih Timur Pompa Air yang selama ini termarjinalkan. “Pilihan lokasi Pesta Rakyat di kampung ini karena pertimbangan warga di sini sungguh butuh perhatian dan pelayanan pemerintah Kota Surabaya,” kata Kepala Bidang Hikmah IMM Cabang Surabaya ini. Hal senada disampaikan Ketua IMM Cabang Surabaya, Bahrul Amiq. Mahasiswa FT Unesa ini menerangkan, warga Keputih Timur Pompa Air membutuhkan layanan air bersih dari PDAM Surabaya. “Beberapa waktu lalu, kami melakukan pendampingan warga saat memperjuangkan hak-hak mereka memperoleh layanan air bersih,” katanya. Selain itu, kata Bahrul, organisasinya juga menyiapkan satu program pembelajaran melalui lembaga bimbingan belajar (LBB) yang dijalankan para aktivis mahasiswa. “LBB di sini bukan hanya untuk anakanak sekolah, melainkan juga untuk warga masyarakat dewasa sehingga mereka bisa lebih berdaya lagi,’ tuturnya. Dalam acara itu, hadir legislator dari Partai Nasdem, Vin-

cencius Awey. Dalam orasinya, Awey berjanji memfasilitasi perjuangan warga Keputih Timur Pompa Air untuk mendapatkan hak-hak mereka. Selain urusan pemenuhan air bersih yang belum dilayani PDAM, Awey juga menyoroti masalah KTP/KK yang belum dilayani aparat Kelurahan Keputih. “Selain itu, jalan di kawasan ini sudah saatnya dipaving. Masak, di pusat kota sebesar Surabaya masih ada jalan macadam,” kata Awey. Undang Walikota Penyelenggara sejatinya juga mengundang Walikota Surabaya, Tri Rismaharini untuk hadir dan membuka acara Pesta Rakyat ini. “Tetapi karena berhalangan, Bu Risma mengutus Kepala Dinas Sosial, Pak Supomo, untuk hadir menyampaikan orasi,” ujar Izaqi. Dalam orasinya, Supomo menjelaskan Pemkot tetap memberikan perhatian dan pelayanan kepada warga Keputih Timur Pompa Air, khususnya dalam penyediaan ambulans gratis untuk melayani warga yang sedang terkena musibah. Selain itu, Dinsos juga menyediakan anggaran untuk bedah rumah warga yang membutuhkan,dengananggaran sekitarRp25jutaperunit.“Khusus

untuk anak-anak warga yang berprestasi dalam pendidikan, Pemerintah Kota juga menyediakan beasiswa untuk biaya pendidikan bagi keluarga yang kurang mampu,” kata Kadinsos, tanpa menyinggung ihwal kebutuhan air bersih warga setempat. Akan tetapi warga merespon tawaran Kadinsos soal bedah rumah itu dengan hati-hati. “Kalau mau bedah rumah, silakan semua rumah difasilitasi. Kalau hanya satu dua, warga pilih tidak, karena khawatir menimbulkan rasa iri sesama warga. Hal yang lebih urgen bagi warga adalah layanan air PDAM. Kapan kami bisa mendapatkan pelayanan untuk kebutuhan air yang sangat vital itu,” kata Hendrik. Warga dan aktivis mahasiswa juga menyayangkan Kadinsos tidak memberikan perhatian khusus ihwal pelayanan air bersih PDAM dalam orasinya. “Padahal, sebelum beliau orasi, kami sudah sampaikan list kebutuhan warga marjinal di keputih Timur Pompa Air ini, termasuk tentu saja kebutuhan air bersih yang sampai sekarang, warga masih harus membeli dengan menggunakan gerobak dan jirigen,” pungkas Izaqi, yang baru lulus dari FISIP Unair ini. (nii)

SURABAYA (BM) - DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kota Surabaya meresmikan 8 rumah pusat khidmat. Hal ini bertujuan agar partai PKS lebih mendekatkan diri kepada masyarakat, serta memberikan pelayanan serta memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya. “Rumah khikmad ini merupakan salah satu pilot projek Partai Keadilan Sejahtera dalam melakukan upaya membantu masyarakat secara nyata,” demikian disampaikan ketua umum DPD PKS kota Surabaya, Ahmad Suyanto, usai acara launching rumah Khikmad, dikantor DPD PKS Surabaya, Jalan Tales, Minggu (13/11). Cak Yanto, sapaan akrab kader PKS ini, menerangkan, diharapkan rumah khikmad ini mampu membantu secara nyata pada masyarakat dalam segala hal. “Rumah khidmat tersebut, rumah peduli, rumah cerdas, rumah sehat, rumah keluarga indonesia, rumah aspirasi, rumah dakwah, rumah siaga berencana, dan rumah konsultasi syariah,” papar anggota legeslator kota Surabaya ini. Sementara, Ketua Bidang Kesra DPP PKS, Fahmi Alaydrus menjelaskan, dengan adanya 8 rumah pusat khidmad ini selain untuk mendekatkan diri antara PKS dengan masyarakat, progam ini nantinya juga dapat meringankan beban masyarakat. “Artinya, kami berharap dengan adanya 8 rumah khidmad yang didirikan DPD PKS ini mampu membantu masyarakat yang kurang mampu. Dengan adanya ini pula kami ingin lebih berdaulat,” jelasnya. (has/nii)

Catatan Tersisa dari Peringatan Hari Pahlawan 2016

Tunjungan Ikon Surabaya (TIS) Gelar Acara Unik dan Bersahaja Ada banyak cara warga negara Indonesia memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November setiap tahun. Tahun ini, Komunitas Tunjungan Ikon Surabaya (TIS) memperingati Hari Pahlawan, untuk pertama kali dengan cara lain daripada biasa. Mereka menggelar aksi doa bersama dan apresiasi budaya bertema “Untukmu Pahlawanku.” Berikut catatannya.

wan yang kami gelar ini pun disesuaikan dengan kondisi dan situasi saat itu,” ujar Ananto menjawab BM usai acara.

Kondisi dan situasi saat itu yang dimaksud Ananto adalah kesederhanaan dan rasa kebersamaan. Itu sebabnya mereka

NOOR IPANSYAH ISKANDAR - SURABAYA SEKITAR 100 orang anggota komunitas TIS yang diketuai Cak Yoyok Salim menggelar kloso dan duduk lesehan berbentuk lingkaran di depan Kantor BPN Surabaya, jalan Tunjungan. Mengenakan pakaian yang didominasi warna hitam putih, mereka mengisi acara malam itu dengan membaca puisi, orasi,

doa bersama, serta menyanyikan lagu-lagu perjuangan. Budayawan, Ananto Sidohutomo, MARS, yang menginisiasi berdirinya TIS dan gelar acara peringataninimengatakantujuan kegiatan ini dimaksudkan untuk mengembalikanruhkepahlawanan kepada generasi sekarang. “Bentuk peringatan hari pahla-

BM/SOEMADJI

TUNJUNGAN IKON SURABAYA: Sekitar seratus orang anggota komunitas Tunjungan Ikon Surabaya menggelar peringatan Hari Pahlawan secara unik di tepi Jalan Tunjungan, Kamis (10/11) malam lalu.

hanya menggelar tikar kloso sederhana, duduk bersila, sambil tak lupa sesekali meneriakkan pekik merdeka. Selain itu, salah satu hal yang unik dan mencerminkan rasa kebersamaan yang bersahaja di antara anggota komunitas adalah masing-masingpesertaaksimembawa bekal dari rumah. “Ayo rek gowo bekal dewe-dewe, mbek nyangkingsitukmanehgawekoncomu,” begitu bunyi seruan yang disebar lewat undangan. Orasi menggelorakan semangat kepahlawanan dilakukan secara bergantian, masingmasing3 menitan. Orasi ini dilakukan oleh peserta paling tua usia 67 tahun hingga yang termuda 17 tahun. Selain itu, mereka juga menggelar doa bersama

yang dipimpin seorang ustadz selama kurang lebih 20 menit. Setelah itu, acara pun diisi dengan melantunkan lagu-lagu perjuangan dengan iringan musik akustik. Sebuah acara sederhana yang sarat makna. “Kita berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi model acara peringatan Hari Pahlawan di semua level, mulai dari RT/RW, kalurahan, organisasi, komunitas, kelompok pengajian masing-masing di kota Surabaya,” tutur budayawan yang menggagas kemrenteking Tunjungan Ikon Surabaya sejak 2013 ini. Lamat-lamat terngiang potongan puisi yang ditulis dan dibacakan Ananto dalam suasana hikmad ditingkah deru mesin kendaraan yang melaju di jalan

Tunjungan: …Tiga hari tiga malam Surabaya dihujani bom tanpa henti Perempuan dan anak-anak mati di selokan-selokan Tuan muda, kami himpun batang tubuh matinya di bilik-bilik Saat hujan bom sesaat saja berhenti Kami tanam mayat-mayat saudara kami di sembarang tempat Sampai suatu ketika giliranku yang ditimbun tanah Kami telah memilih mati untuk tunjukkan siapa kami Dan kenang…. Kenanglah kematian kami… Tanpa tawa dan hingar bingar di kotaku…” (*)


04 MOJOKERTO - JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

KEDIRI - NGANJUK

berita metro

www.beritametro.co.id

Mas Abu: Pemuda Jangan Alergi Politik

KEDIRI(BM)-Merefleksikan sumpah pemuda, KNPI Kota Kediri menggelar seminar tentang kepemudaan, yang bertujuan untuk menggerakkan pemuda-pemudi dalam kegiatan yang positif. Acara yang digelar Sabtu (12/11) di hotel Insumo Palace dan dihadiri perwakilan organisasi kepemudaan di Kota Kediri. Selain itu hadir para peserta

lomba pemuda pemudi hits Kota Kediri, yang diselenggarakan dua bulan lalu. “Selamat bagi para juara lomba pemuda hits”, ucap Reza Darmawan Ketua KNPI Kota Kediri saat memberikan sambutannya. Selain itu, acara yang juga digunakan untuk melantik satgas KNPI Kota Kediri yang telah terbentuk beberapa saat lalu. Juga ada pertunjukan teater

yang ditampilkan oleh pemuda Muhammadiyah. Turut hadir dan mengisi materi, Abdullah Abu Bakar Walikota Kediri. Apa yang disampaikannya berisikan pengalamannya masuk dunia politik diusia muda, bahkan saat menjabat Wakil Walikota dulu dirinya masih lajang. “Pemuda harus kreatif,”ujarnya usai memberikan materi. Dia juga menyoroti tren

pemuda sekarang, yang terlihat ogah-ogahan dengan dunia politik. Padahal menurutnya bahwa semua lini kehidupan hampir terkait dengan politik. Dia menyatakan bahwa Prodamas yang memberdayakan masyarakat Rp 50 juta per RT per tahun, juga tidak lepas dari kepiawiannya dalam berpolitik, “Kalau tidak modal kecerdasaan politik, tidak mungkin

goal progam tersebut”, katanya. Dia juga mengingatkan bahwa negara ini terbentuk dan dijalankan dengan politik, jadi jika tidak mau negara ini dijalankan oleh politikus yang tidak diharapkan, seharusnya pemuda- pemudi yang masih mempunyai hati baik ikut dan belajar dunia politik. “Jangan sampai ada penyesalan dibelakang”, serunya.(roj/dra)

Anggaran Minim, Atlet Rawan Pindah

KEDIRI(BM)-Minimnya anggaran di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kediri menjadikan masalah tersendiri. Bahkan sejumlah atlet yang berpotensi menjadi rawan untuk berpindah domisili. Hal itu diungkapkan Ketua KONI Kabupaten Kediri Asrofi. Anggaran KONI Kabupaten Kediri hanya sekitar

Rp 500 juta per tahun. Padahal untuk pengembangan, pelatihan maupun fasiltas para atlet cukup memerlukan dana besar. “ Kalau fasilitas anggaran yang diperoleh atlet minim, atlet bisa pindah domisili,” ujarnya. Masih kata Asrofi, minimnya anggaran yang dikucurkan ke KONI sudah terjadi sejak dirinya menjabat be-

berapa tahun silam dan telah menjadi masalah klasik. Padahal menutunya atlet di Kabupaten Kediri cukup berpotensi, bahkan bisa bersaing di cabang olah raga tingkat nasional maupun internasinal. Kabupaten Kediri terdapat beberapa Cabang Olahraga (Cabor) yang menjadi andalan, seperti cabang lari,

tenis, pacuan kuda, sepakbola maupun beladiri. Sejauh ini, KONI telah mempersiapkan para atlet untuk menghadapi pekan olahraga kabupaten dan open turnamen se kediri raya. Nantinya, para juara akan di promosikan untuk mengikuti pekan olahraga se Jawa Timur.(bad/dra)

Sosok Jenderal Sudirman Dalam Kenangan Mbah Tukiyem NGANJUK(BM)-Nuansa hari Pahlawan saat ini hanya terasa pada saat tanggal 10 Nopember saja, Padahal sosok pahlawan merupakan insan yang menjadi embrio lahirnya sebuah negara. Sumbangsih dan jasa seorang pahlawan tidak bisa diukur dengan materi, Bahkan hutang budi kita terhadap seorang pahlawan bangsa tidak akan pernah lunas untuk kita balas. Pengorbanan seorang pahlawan terkadang sedikit yang diketahui publik, bahkan nyaris terlupakan. Mungkin hanya mereka yang pernah bersama dan mengetahui pengorbanannya, yang bisa menjadi saksi sejarah dan akan dikenang hingga akhir hayatnya. Inilah gambaran yang tersirat dari seorang saksi sejarah yang mengetahui fakta sebenarnya yang dialami Bapak Tentara Indonesia, Panglima Besar Jendral Sudirman. Adalah Tukiyem, wanita berusia 80 tahun asal Dusun Salam judeg Desa Blongko Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk, merupakan salah seorang saksi hidup yang rumahnya pernah disinggahi PERWAKILAN

FOTO: BM/KAMTO

INGAT: Meski usia sudah udzur, Mbah Tukiyem masih bisa mengenang sosok Pahlawan Jendral Sudirman.

oleh Jendral Sudirman. Memang selain di Desa Bajulan Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk sebagai tempat persinggahan sang pejuang Besar Jendral Sudirman, Terdapat sejumlah tempat dan desa yang diyakini menjadi saksi perang Gerilya yang dipimpin Panglima Besar, termasuk di Desa Blongko tempat Tukiyem tinggal dan daerah ini merupa-

kan daerah pegunungan dan hutan. Dalam ingatan Tukiyem, sekitar tahun 1948 terjadinya perang gerilya membuat Sudirman saat itu harus selalu berpindah tempat untuk mengecoh lawan. Ketika Belanda melakukan serangan di persinggahanya di Desa Bajulan, Saat itu juga Sudirman memerintahkan pasukan untuk berpindah tempat ke desa lain dan

menginap di rumah Tukiyem. Saat itu, menurut Tukiyem, sekitar pukul 15.00 wib, Sudirman dengan ditandu oleh pasukan singgah di rumahnya diantar oleh Radi seorang perangkat Desa yang merupakan paman Tukiyem sendiri. Wanita yang sudah berusia lanjut ini, masih cukup mampu mengingat peristwa puluhan tahun yang lalu, meski saat itu usianya masih tujuh tahun dan tinggal bersama Ibunya Rakiyem. “Kulo tasih iling pas dugi teng griyo enten suwanten bledosan dateng ngandap mriko( Saya masih ingat ketika Sudirman datang, dibawah sedang terjadi Ledakan ), ”ujar Tukiyem. Demi keamanan pasukan Sudirman, Dirinya diwanti-wanti oleh ibunya agar merahasiakan keberadaan tamu besar tersebut, yakni Pakde. (memanggil Sudirman dengan sebutan Pakde). Sebutan Pakde ini dipakai agar persembunyian Sudirman tidak diendus oleh belanda. Sehingga warga sekitar pun tak banyak yang mengetahui bahwa di desa mereka sempat menjadi tempat singgah Jendral besar Sudirman. (kam/dra)

KILAS

Wisudawan UNP Bisa Menjadi PNS KEDIRI(BM)-Wisudawan Universitas Nusantara PGRI (UNP) dijamin ijazahnya bisa digunakan untuk mendaftar sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal itu ditegaskan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) Republik Indonesia saat menghadiri di acara wisudawan UNP. P r o f . D r. Su p r i a d i Rustad Ketua Tim Evaluasi Kinerja Pendidikan Tinggi Kemenristek Dikti kembali mendatangi kampus Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri. Kehadirannya kali ini untuk memantau prosesi wisuda kampus yang dilaksanakan dua hari, Sabtu (12/11) hingga Minggu (13/11). FOTO:BM/IST Prof. Supriadi meminta kepada wisudawan mau- Prof. Dr. Supriadi Rustad pun mahasiswa UNP Kediri saat ini agar tidak takut terkait status ijasah mereka. Pasalnya, pihaknya yang terus memantau perkembangan kampus UNP Kediri saat ini sudah dinyatakan sehat oleh Kemenristek Dikti. “Kami terus memantau dengan platfon baru saat ini kami sudah tidak menemukan unsur penyakit kambuhan yang dilakukan oleh salah satu oknum. Masyarakat jangan khawatir, karena kampus ini sudah benar-benar sehat,” ujarnya. Penyakit yang dimaksud, lanjut Prof. Supriadi, yang salah satunya status mahasiswa di pangkalan data Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti). Saat ini sudah tidak ada mahasiswa UNP Kediri yang tidak terdaftar di pangkalan tersebut. “Semuanya sudah dibersihkan, peserta wisuda hari ini semuanya juga sudah masuk di pangkalan data,” jelasnya. Bahkan, Prof. Supriadi bisa menjamin jika lulusan UNP Kediri saat ini sudah bisa mendaftar di perusahaan besar bahkan mendaftar sebagai PNS. “Sejak tahun lalu (2015) kampus ini sudah sehat. Kami langsung keliling ke perusahaan-perusahaan untuk menginformasikan kondisi kampus UNP Kediri ini. Agar, tidak ada kekhawatiran dari Perusahaan terkait status mahasiswa kampus ini,” ujarnya. “Mahasiswa atau alumnus jangan takut ijasahnya tidak bisa digunakan untuk mendaftar jadi PNS. Saya pastikan, ijasahnya sudah laku, kalau mendapat penolakan langsung laporkan kepada kami (Kemenristek Dikti) karena kampus ini sudah tidak ada masalah,” tambah Prof. Supriadi Rustad. Ssebanyak 1801 mahasiswa dari Strata 1 dan Pasca Sarjana melangsungkan prosesi wisuda. Ada sekitar 900 mahasiswa yang akan diwisuda, dan sisanya akan dilangsungkan pada hari Minggu (13/11), kemarin.(bad/dra)


MALANG RAYA 05

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Guru dan Kepsek Plesir ke Jerman, DPRD Berang

MALANG(BM)-Adanya guru dan Kepala Sekolah melakukan pelesir ke Jerman mematik reaksi sejumlah anggota DPRD Kota Malang. Bahkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang akan memanggil Dinas Pendidikan terkait kegiatan studi banding yang dilakukan oleh seluruh Kepala Sekolah SMA dan SMK Negeri se-Kota Malang ke Negara Jerman. Anggota Komisi D DPRD Kota Malang, Hadi Susanto mengungkapkan, dewan tidak mengetahui kepergian

kepala sekolah didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Zubaidah dan istri Walikota Malang, Dewi Farida. “Kami belum mendapat laporan, nanti akan kita panggil Dindik dan pihak yang terkait untuk mengetahui urgensi kepergian mereka ke Jerman,” kata Hadi Susanto,akhir pekan lalu. Menurutnya, selama ini dalam APBD dan program Dinas Pendidikan memang tidak tertuang agenda studi banding ke Jerman.

“Akan kita lihat sebenarnya tujuan studi banding ini apa dan anggarannya dari mana, sebab dalam program tidak ada,” tuturnya. Sementara itu, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Malang, Tri Suharno membenarkan jika pihaknya bersama kepala sekolah dan sejumlah wali murid sedang berada di Jerman. “Kami sedang melakukan studi banding demi kemajuan pendidikan, apalagi Kota Malang selama ini dike-

nal sebagai kota pendidikan,” tutur Tri Suharno saat dikonfirmasi via telepon. Selain Kepala Sekolah dan Kepala Dinas Pendidikan, sejumlah guru dan siswa juga mengikuti studi banding tersebut. Namun Tri Suharno menampik jika kunjungan tersebut menggunakan dana APBD Kota Malang. “Dana yang digunakan untuk berangkat menggunakan dana pribadi masingmasing sekolah, setiap orang dianggarkan sekitar Rp 29 juta,”tandasnya. (mal/dra)

Danpom Koarmatim Tutup Pelatihan Pawang Anjing Pelacak K-9

SURABAYA(BM)-Komandan Polisi Militer Komando Armada RI Kawasan Timur (Danpom Koarmatim) Kolonel Laut (PM) Drs. Audi Rahman secara resmi menutup pelatihan pawang anjing pelacak (K-9) selama 14 hari dimulai sejak 31 Oktober lalu. Pelatihan yang diikuti oleh 14 Prajurit Pomal Wilayah Timur, berlangsung di Desa Willa Von Zorro Sekuti Prigen, Kabupaten Malang, pekan lalu. Kegiatan penutupan pelatihan pawang K-9 ditandai dengan pelepasan tanda peserta kepada perwakilan dari Lantamal XIII Tarakan yaitu Kls POM FW. Manurung. Selanjutnya mengawali amanatnya, Danpom Koarmatim menyampaikan, penyelenggaraan pelatihan yang dilaksanakan ini pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya prajurit Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) serta mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat. “Pelatihan ini hanya mengantarkan para peserta, selanjutnya para peserta mendalaminya di satuan masing-masing. Diharapkan pelatihan pawang anjing pelacak (K-9) nantinya akan lebih memiliki kemampuan deteksi dini terhadap narkotika dan psikotropika khususnya di wilayah Pangkalan TNI Angkatan Laut, perbatasan, daerah rawan peredaran narkoba,” pungkas Danpom Koarmatim. Keberadaan 12 ekor anjing pelacak K-9 jenis Labrador Retreiver akan ditugaskan masing-masing 2 ekor anjing di wilayah Lantamal VI Makassar, Lanta-

KILAS

FOTO BM/IST

INGATKAN: Salah satu alat peraga yang dipasang KPUD di sepanjang jalan protokol Kota Batu.

Panwaslih Ingatkan Masyarakat Tak Rusak APK

FOTO BM/IST

PELEPASAN TANDA: Para peserta pelatihan pawang anjing pelacak K-9 ditutup secara resmi oleh Komandan Polisi Militer Komando Armada RI Kawasan Timur (Danpom Koarmatim) Kolonel Laut (PM) Drs. Audi Rahman.

mal VII Kupang, Lantamal XIII Tarakan, Lanal Nunukan, Lanal Palu dan Lanal Kendari. Hal ini sebagai upaya untuk deteksi dini terhadap tindakan kriminal, maupun penyalahgunaan dan penyelundupan Narkoba melalui jalur laut atau bandara di wilayahnya. Bekerjasama dengan Indonesian

German Shepherd Club yakni Perhimpunan Anjing Gembala Jerman Indonesia, Serma POM Wisnu Gunawan dibantu dua asisten pelatih yaitu Zainal Abidin dan Kastari melaksanakan pelatihan pawang anjing pelacak dengan materi diantaranya, dasar pelatihan pelacakan dan pengenalan

dengan anjing-anjing K-9. Mengakhiri kegiatan, Danpom Koarmatim menyerahkan sertifikat pelatihan pawang anjing pelacak (K-9) kepada masing-masing prajurit Pomal yang terlibat latihan. Hadir dalam acara tersebut, Para Perwira, Bintara dan Tamtama POM Koarmatim.(mal/dra)

MALANG(BM)-Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Batu mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak melakukan perusakan Alat Peraga Kampaye (APK) yang telah terpasang di sejumlah jalan di Kota Batu. Karena jika diketahui APK sengaja dirusak yang bersangkutan akan dikenakan sanksi pidana. KPU Kota Batu telah melakukan pemasangan alat peraga pasangan calon dan alat peraga tersebut kini sudah terpasang di sejumlah titik di Kota Batu, seperti di jalan Sultan Agung Kota Batu. Di Jalan Sultan Agung, sejumlah alat peraga keempat pasangan calon sudah terpasang rapi seperti baliho dan umbul - umbul pasangan calon. Dipasangnya alat peraga ini, selain sebagai bentuk pelaksanaan tahapan Pilkada juga sekaligus sebagai upaya untuk melaksanakan peraturan KPU RI, dimana KPU yang harus melakukan pemasangan alat peraga kampanye. Terpasangnya alat peraga kampanye ini, dihimbau agar masyarakat bisa turut serta menjaganya dan tidak melakukan perusakan terhadap alat peraga tersebut, namun, jika diketahui adanya unsur kesengajaan telah di rusak yang pelakukanya akan dikenakan sanksi pidana. Adi Wiyono juga mengatakan jika alat peraga kampanye ini rusak karena faktor alam dan belum ada satu bulan pemasangan maka pihak rekanan harus menggantinya lantaran bergaransi. Namun, jika setelah lebih dari satu bulan dari pemasangan alat peraga kampanye, pemiliharaan APK akan diserahkan kepada setiap masing-masing calon.(mal/dra)

PASURUAN - PROBOLINGGO

berita metro

www.beritametro.co.id

Marak Begal, Polres Lakukan Razia Besar-besaran

PASURUAN(BM)-Maraknya aksi kejahatan di wilayah hukum Polres Pasuruan, khususnya kasus perampasan motor atau begal yang terjadi belakangan ini, membuat polisi makin geram. Guna mencegah jatuhnya korban, pihak polres meningkatkan pengawasan dan patroli ke lokasi-lokasi yang rawan baik di jalan raya maupun di pemukiman warga. Tak hanya itu, saat ini genderang perang terhadap para pelaku begal mulai ditabuh. Polres Pasuruan mulai melakukan operasi besar-besaran dalam menekan maraknya aksi begal motor tersebut. Hal itu seperti yang dilakukan pihak Polres Pasuruan pada

Sabtu (12/11) malam. Ratusan personel polisi berseragam maupun pakaian sipil yang dilengkapi dengan senjata api, melakukan operasi berantas begal di sejumlah titik rawan yang ada di wilayah Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan. Operasi berantas begal ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pasuruan, AKBP Muhammad Aldian yang saat itu mengenakan pakaian sipil. Bahkan, dalam operasi berantas begal ini pihaknya juga melibatkan Polisi Militer (PM). Selain itu, sejumlah Kasat dan Kapolsek jajaran pun juga ikut terjun langsung dalam operasi berantas begal tersebut. Diantaranya Kasatreskrim AKP Khoirul Hi-

dayat, Kasatlantas AKP Evon Fitrianto, Kasat Narkoba AKP Nanang, Kapolsek Kejayan AKP Endro Aprianto, dan Kapolsek Wonorejo, AKP Selamet Santoso. “Operasi ini kami lakukan dalam rangka menekan gangguan kriminalitas yang ada di wilayah hukum Polres Pasuruan. Di antaranya yaitu begal, curanmor, dan jambret. Dalam operasi ini, kami libatkan gabungan semua fungsi. Dan dari TNI pun juga ada,” kata Kapolres. Kapolres menegaskan bahwa operasi ini akan digelar pihaknya secara terus menerus dengan lokasi dan waktu yang berbedabeda. Bahkan, Kapolres juga

KILAS

GTT di Kabupaten Probolinggo Capai 1800 Orang FOTO BM/IST

PERIKSA: Sejumlah aparat kepolisian dan unsur dari TNI melakukan razia besar-besaran terhadap para pengendara motor.

mengaku kalau pihaknya sudah membentuk tim khusus dalam menekan aksi begal motor tersebut. “Kami sudah membentuk tim khusus untuk

menangani kasus begal yang saat ini kian marak. Mohon doanya semoga para pelakunya dapat segera tertangkap,” pungkasnya.(pas/dra)

Tausiah Habib dan Ulama Ajak Jaga Keutuhan NKRI

FOTO BM/SAIFULLAH

SITUASI : Situasi Haul ke-32 Habib Husein bin Hadi Al-Hamid di Ponpes Ahlussunnah Waljamaah Desa Brani Kulon, Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo.. PERWAKILAN

PROBOLINGGO(BM) Ribuan kaum muslim menghadiri haul ke-32 Habib Husein bin Hadi Al-Hamid di Ponpes Ahlussunnah Waljamaah Desa Brani Kulon, Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo, Minggu (13/11). Selain ribuan umat Islam, tampak anggota Komisi VII DPR RI Habib Hadi Zainal Abidin berada ditengah ribuan warga. Pengasuh Ponpes Ahlussunnah Waljamaah, Habib Mahdi mengatakan, haul Habib Husein adalah momentum bagi umat Islam untuk saling menghormati dan memperkuat NKRI. Sekitar puluhan ulama, habaib dan kiai yang hadir dalam haul memberikan kesejukan kepada ummat. “Haul ini menghadirkan tiga ulama yang memberikan tausyiah kebangsaan untuk menyejukkan umat

Islam. Hadir sekitar 10.000 masyarakat,” ujar Anggota DPRD Jatim Dari Fraksi PPP ini. Haul tersebut diisi dengan istighosah dan pembacaan shalawat serta tahlil. Ribuan peserta haul juga diajak mendoakan Indonesia dijauhi dari bencana dan adu domba. Para ulama dan habib yang memberikan tausyiah dalam haul juga menyinggung demo 4 November lalu. Menurut Habib Taufik Asseggaf, umat Islam turun ke jalan karena kitab suci Al-Quran dihina oleh Ahok. “Umat Islam juga kecewa karena pengunjuk rasa tidak ditemui Presiden. Umat Islam meminta Ahok diproses hukum secara adil karena diduga menistakan agama. Warga Indonesia lainnya di penjara karena menistakan agama Islam,” ujar Habib Taufik.(sip/dra)

PROBOLINGGO (BM) - Permasalahan GTT (Guru Tidak Tetap) di Kabupaten Probolinggo yang mencapai 1.800 orang dan menyebar di 24 Kecamatan, hingga kini belum kelar. Hal itu diungkapkan Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari saat dialog pendidikan yang digelar PGRI Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo dan PT IPMOMI Paiton di Rechall PT IPMOMI Paiton yang dihadiri anggota Komisi VIII DPR RI Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si. Bupati menegaskan, kalau permasalahan GTT yang jumlahnya mencapai 1800 itu akan di selesaikan secara bertahap.. Mengingat, jumlah itu cukup banyak. “Dengan anggaran yang terbatas, GTT juga diperhatikan oleh Pemerintah Daerah,” jelas Bupati. Guna peningkatan kualitas guru, Bupati berharap agar bisa meningkatkan SDM guru. “Kedepan Pemerintah Daerah menyediakan beasiswa untuk 1.000 mahasiswa miskin. Silahkan manfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan SDM guru,”tegasnya. Sementara anggota DPR RI H Hasan Aminuddin mengatakan, pendistribusian guru wajib hukumnya. Tidak boleh guru menumpuk di satu tempat dan tempat lain kekurangan. Persoalannya, mendistribusikan guru ini sangat sulit. Ketua PGRI Kabupaten Probolinggo Purnomo mengungkapkan selama ini antara Pemkab Probolinggo dan PGRI terjalin sinergi yang sangat baik. Sudah terbentuk simbiosis mutualisme dengan peningkatan kualitas pendidikan. “Saya mengajak kepada PGRI untuk bersama-sama optimis menyongsong masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.(sip/dra)

FOTO BM/SAIFULLAH

DIALOG : Dialog Pendidikan Antara Bupati dan PGRI di Kawasan Paiton Kabupaten Probolinggo.


METRO SPORT 06

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Evan Dimas Terancam Absen di Laga Perdana

HASIL PERTANDINGAN

Indispliner, Riedl Coret Jandia JAKARTA (BM) - Jelang gelaran Piala AFF 2016, pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl kembali mencoret satu nama dari skuat. Uniknya, nama yang dicoret merupakan sosok yang baru ditarik menyusul laga uji coba melawanVietnam yang berakhir 3-2 di Hanoi lalu. Yakni kiper Semen Padang Jandia Eka Putra. Keputusan tegas ini diambil pelatih Austria tersebut menyusul tidak hadirnya Jandia di Karawaci, Tangerang, lokasi pemusatan latihan timnas pasca pulang dari Vietnam dua hari beruntun (11-12 November).“Ya, kami resmi mencoret Jandia Eka Putra dari seleksi timnas ini,” ujar Riedl kepada awak media. Saat ini, skuad Indonesia sedang menjalani pemusatan latihan di Karawaci, Tangerang.

Dengan dicoretnya Jandia, kini tersisa tiga kiper di skuad Indonesia, yaitu Andritany Ardhiyasa, Dian Agus Prasetyo, dan Kurnia Meiga Hermansyah. Sementara itu, kabar tak mengenakkan lainnya juga datang dari lini tengah. Gelandang Bhayangkara FC, yang juga jadi tumpuan Riedl selama ini, Evan Dimas Darmono masih dalam perawatan dokter tim dan berpeluang tak tampil di laga perdana Piala AFF 2016 melawan Thailand yang digelar 19 November nanti. “Kami memiliki dua pemain yang sakit, mereka sakit sejak beberapa hari lalu,” kata pelatih timnas, Alfred Riedl, merujuk pada Evan Dimas dan bek kiri Abdul Rachman. “Dian Agus juga menderita cedera, kami tak tahu jika mere-

ka akan sembuh hingga Piala AFF. Kami akan lihat kapan mereka bisa kembali berlatih, atau untuk Piala AFF, karena saya tidak yakin mereka bisa bermain di laga pertama.” Rield menegaskan bahwa sakit yang diderita penggawa Indonesia bukan karena hujan dan timnas telah bersiap-siap dengan gangguan cuaca buruk kala Piala AFF nanti. Beruntung di sektor depan, Boaz Solossa telah kembali menjalani sesi latihan pagi. Sebelumnya, Boaz sempat mengalami masalah dengan ototnya sehingga absen latihan. “Boaz pertama kalinya latihan pagi ini. Ia terlihat bagus, sementara sisa pemain yang lain baik-baik saja,” kata Riedl. Jelang keberangkatan ke Filipina, Riedl sendiri masih memi-

Semen Padang 2 - 1 Pusamania Borneo FC Persela Lamongan 3 - 3 Sriwijaya FC Sabtu, 12 November 2016 PSM Makassar 1 - 0 Madura United Persib Bandung 2 - 0 Persipura Jayapura Persegres Gresik United 0 - 0 Bhayangkara FC Minggu, 13 November 2016 Perseru Serui 1 - 0 Arema Cronus Barito Putera 1 - 0 PS TNI Persija Jakarta 1 - 0 Persiba Balikpapan

JADWAL PERTANDINGAN Senin, 14 November 2016 Mitra Kutai Kartanegara v s Bali United (live Indosiar, 16.00 WIB) KLASEMEN PEKAN KE-28 ISTIMEWA

PERSIAPAN AKHIR: TC timnas Indonesia sempat terganggu hujan deras.

liki beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Salah satunya adalah soal lini pertahanan. “Bertahan bukan hanya soal garis pertahanan, tapi juga keseluruhan tim. Bertahan mulai dari para penyerang di depan, bagaimana caranya mengambil

bola ketika kehilangan.” Indonesia akan memulai pertandingan di Piala AFF dengan berhadapan dengan Thailand pada 19 November. Skuat Garuda tergabung di Grup A bersama tuan rumah Filipina dan Singapura. (dbs/tbn/epe)

BFC Galau Kehilangan Thiago SURABAYA (BM) – Kekuatan tempur Bhayangkara FC (BFC) tampaknya bakal kembali berkurang di sisa Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Tukang gedor gawang lawan milik BFC Thiago Furtuoso dipastikan istirahat cukup lama. Situasi bak pukulan telak bagi BFC yang lebih dulu kehilangan Evan Dimas Darmono. Padahal skuat komplit sangat diharapkan agar bisa bersaing di perburuan tempat terbaik klasemen. Saat ini, BFC memiliki sisa tujuh pertandingan lagi. Rinciannya adalah tiga kali laga kandang dan sisanya melawat ke markas klub lain. Dari empat laga tandang, tampaknya ganjalan terbesar ada pada Persipura Jayapura. Ujian terdekat tentu saja ketika menjamu PSM Makassar, Senin (21/11) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Sebab, laga tersebut bisa saja menjadi tes perdana BFC tampil tanpa Thiago. Striker asal Brasil ini mendapat cedera ketika BFC bermain imbang tanpa gol melawan Persegres Gresik United di Stadion Petrokimia, Sabtu (12/1) kemarin. “Belum bisa dipastikan berapa lama (istirahat). Kehilangan Thiago merupakan pukulan berat bagi kami,” keluh arsitek BFC Ibnu Grahan, Minggu (13/11). Pada pertandingan di Kota

Jumat, 11 November 2016

1 Arema Cronus 2 Madura United 3 Persipura Jayapura 4 Bhayangkara FC 5 Sriwijaya FC 6 Semen Padang 7 PSM Makassar 8 Persib Bandung 9 Pusamania BFC 10 Mitra Kukar 11 Perseru Serui 12 Bali United 13 Persiba Balikpapan 14 Persija Jakarta 15 Persegres GU 16 PS TNI 17 Persela Lamongan 18 Barito Putera

28 28 28 27 28 28 28 27 27 27 28 27 28 28 28 27 28 28

15 15 14 14 12 12 12 11 11 10 11 8 8 7 6 7 6 6

7 7 8 6 9 6 6 8 7 10 6 8 6 9 8 4 7 6

6 6 6 7 7 10 10 8 9 7 11 11 14 12 14 16 15 16

36-15 45-33 36-22 42-26 48-29 37-27 42-39 31-28 43-31 36-33 30-32 26-40 31-40 22-36 27-52 30-51 31-48 34-45

52 52 50 48 45 42 42 41 40 40 39 32 30 30 26 25 25 24

lintas arena

Peringkat WBA El Cino Turun

ISTIMEWA

TERKAPAR: Thiago Furtuoso dikerubuti pemain BFC lainnya usai mengerang kesakitan ketika laga kontra Persegres GU baru berjalan 10 menit.

buat Ibnu pusing. Sejauh ini, Thiago adalah top skor sementara BFC dengan sumbangsih 15 gol dari total 42 gol yang dikoleksi tim milik Polri itu. “Dengan cederanya Thiago, pasti akan lebih berat lagi di pertandingan selanjutnya,” sebut mantan pelatih Persela Lamongan U-21 ini.

Pudak tersebut, Thiago hanya bermain 10 menit. Sebab, ia terkapar setelah bertabrakan dengan kiper Persegres, Satria Tama. Thiago lantas dilarikan ke rumah sakit. Lima menit berselang, posisinya digantikan penyerang senior, Rudi Widodo. Cedera Thiago pun mem-

Lawan yang lebih tangguh ketimbang Persegres telah menanti. BFC akan kedatangan PSM Makassar. Upaya meraup poin maksimal juga terasa berat karenalebihdulukehilanganEvan Dimas yang bergabung Timnas Indonesia proyeksi Piala AFF 2016. “Kami masih tunggu kabar

dari dokter. Semoga cederanya tidak terlalu parah,” harap Ibnu. “Untuk sementara ini, kekosongan Evan sudah bisa diatasi. Sekarang tinggal bagaimana meramu lini depan tanpa Thiago. Masih ada waktu sebelum meladeni PSM, akan kami matangkan persiapan,” tandasnya. (dek/epe)

SEMARANG (BM) - Juara tinju kelas ringan (61,2 kilogram) WBO Asia Pasifik Daud Yordan saat ini menempati penantang peringkat kedua kelas ringan WBA. Petinju berjuluk El Cino, mengatakan usai mengalahkan petinju Argentina Cristian Rafael Coria di Uruguay, (4/6) lalu, dirinya menempati peringkat satu. “Dulu saya peringkat satu sekarang ini peringkat kedua. Turun satu tingkat,” kata petinju dengan rekor bertarung 36 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah tersebut. Penantang peringkat satu sekarang ini ditempati petinju Rusia Petr Petrov, sedangkan peringkat ketiga ditempati petinju Rusia lainnya Xolisani Ndongeni. Ketika ditanya kemungkinan awal 2017 untuk naik ring lagi, Daud Yordan mengatakan kemungkinan besar awal tahun depan bisa naik ring. “Sebenarnya jadwal pertarungan saya sebelumnya sudah ditetapkan pada akhir November ini di Indonesia tetapi akhirnya batal karena ada beberapa hal dan diundur hingga awal 2017,” kata Daud Yordan. Ada tiga petinju yang berpeluang ditantang Daud Yordan, yaitu juara kelas ringanWBA Anthony Crolla, juara dunia kelas ringan versiWBC, Jorge Linares, serta berpeluang naik ke kelas super ringan untuk menantang juara duniaWBA, Ricky Burns. (at/epe)

ISTIMEWA

Haruna Beber Alasan Interupsi

Haruna Soemitro

SURABAYA (BM) - Manajer Madura United Haruna Soemitro melakukan klarifikasi terkait upayanya menginterupsi pimpinan sidang saat Kongres PSSI (10/11) ketika hendak membahas status Persebaya. Klarifikasi ini dianggap penting mengingat namanya kini ada di daftar orang paling dibenci Bonek Mania. “Tidak ada niat saya menghambat pembahasan permasalahan Persebaya di Kongres. Saya tidak punya kapasitas

dalam hal itu,” jelas Haruna. Dia hanya semata ingin menyelamatkan agenda utama kongres. Yakni pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eskekutif (Exco) PSSI saja. “Tolong jangan lihat sepotong-sepotong, karena saya hanya memastikan kongres tidak melenceng dari rencana awal,” tuturnya. Sebab jika dibahas hari itu juga, ada sejumlah pihak yang memprediksi jalannya kongres

justru akan kacau. Sebab, bila pembahasan pemulihan status enam klub tersanksi di era PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin diteruskan, salah satunya Persebaya, potensi kekacauan yang berujung pada berantakannya agenda kongres sangat besar. Padahal tanggal 10 November merupakan batas terakhir dari FIFA untuk pelaksanaan yang seharusnya berlangsung 17 Oktober tersebut. (bln/ epe)

Cipayung Hanya Kirim Tiga Tunggal Putri

Pertarungan Tangkas dan Djarum SURABAYA (BM) – Seri kedelapan Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jatim 2016 diramaikan 831 peserta dari 5 negara yakni Malaysia, Singapura, India, Maladewa dan Indonesia. Tapi, dari daftar unggulan yang dirilis, tampaknya akan menjadi pertarungan dua Perkumpulan Bulutangkis (PB) Tangkas Jakarta dan Djarum Kudus. Nomor tunggal dewasa pada seri terakhir Sirnas 2016 di GOR Sudirman, 14-19 November, akan menjadi panggung dua PB besar Tanah air. Empat nama unggulan teratas menjadi milik Wisnu Yuli Prasetyo (Djarum), disusul kemudian Fikri Ihsandi ( Tangkas), Shesar Hiren Rhustavito (Djarum) dan Vicky Angga Saputra (Tangkas). Sedangkan pada nomor tunggal dewasa putri lebih mer-

ata. Secara berurutan posisi pertama dikuasai Hera Desi Ana Rachmawati (Mutiara Cardinal Bandung), disusul Febby Angguni (Pertamina Fastron Jakarta), Aprilia Yuswandari (Semen Gresik) dan Ana Rovita (USM Tri Star Semarang).

Menariknya, kendati diikuti tiga anggota Pelatnas Cipayung, tidak ada satu pun yang masuk menjadi unggulan teratas. Ketiganya adalah Eprilia Mega Ayu Swastika, Isra Faradila dan Putri Ayu Desiderianti yang akan turun di nomor tunggal dewasa

BM/DIAN K

TETAP SERU: Kepala Bidang Pengembangan PP PBSI Basri Yusuf (kiri) memastikan Sirnas seri terakhir di 2016 ini akan tetap kompetitif karena sudah setara ajang challenge.

putri. Pun demikian dengan pebulutangkis luar negeri asal Malaysia, Singapura, India dan Maladewa yang tak berada dalam daftar atlet unggulan. Kepala Bidang Pengembangan PP PBSI Basri Yusuf menyatakan tensi pertandingan dipastikan tidak akan kalah sengitnya. Sebab, sirnas kali ini setaraf kejuaraan challenge lantaran memperebutkan total poin 4.000. “Jadi kalau sirnas biasa, hanya memperebutkan 2.500 poin, tapi karena ini premier dan sejajar dengan challenge, saya yakin persaingannya tetap menarik,” tegasnya, Minggu (13/11). Sementara itu, Tim Monitoring dan Evaluasi PP PBSI Eddy Sabarudin mengatakan tidak masuknya pebulutangkis pelatnas dan luar negeri sebagai unggulan karena mereka belum

menembus rangking dunia. “Tidak, mereka belum masuk rangking IBF sehingga harus mengikuti penyisihan jika ada,” katanya. Hal serupa juga harus dilakoni mantan atlet pelatnas, Dionysius Hayom Rumbaka. Ia dipastikan turun kembali usai dua tahun absen lantaran cedera. Mantan punggawa Tim Thomas Cup 2014 lalu itu, akan turun di nomor tunggal dewasa putra bersama klub Djarum. “Hayom akan kembali turun setelah dua tahun cedera. Maklum, karena selama itu tidak ada aktifitas, jadi poinnya cuma 4.500. Kalau ada kualifikasi, Hayom harus melewati babak penyisihan karena poinnya kurang. Makanya dia ingin memburu poin sebanyak mungkin,” beber Eddy. (dek/epe)

ISTIMEWA

Daud Yordan

Pendaftaran KBAM Ditutup 20 November SURABAYA (BM) – Pertarungan antar awak media di arena bulutangkis bakal kembali tersaji. Ajang yang bertajuk Kejuaran Bulutangkis Antarmedia (KBAM) 2016Wilayah Timur segera diputar. Para jurnalis akan unjuk kekuatan di GOR Sudirman, 23-24 November mendatang. Pada ajang tahun ini, KBAM menggelar perorangan nomor ganda. Even yang disokong Djarum Foundation tersebut, akan dibagi menjadi kelompok umur. ‘’Ini ajang silaturahmi antarwartawan yang sudah rutin dilaksanakan setiap tahun,’’ kata Sekretaris Panpel KBAM 2016Wilayah Timur, Ram Surahman dalam rilisnya, Minggu (13/11). ‘’Kelompoknya di bawah 35 tahun, 36-45 tahun, dan 45 tahun ke atas. Semua media bisa mengirim sebanyak-banyaknya asalkan kuota tiap kelompok umur belum terpenuhi. Kuota tiap kelompok adalah 32 pasang,’’ lanjutnya. Untuk itu, dia mengimbau segera mendaftar sebelum ditutup 20 November. Pada KBAM 2016, lanjut Ram, hadiah bagi pemenang cukup besar. Juara akan memperoleh Rp 4 juta, runner-up Rp 3 juta, dan semifinalis memperoleh Rp 2 juta. ‘’Juara tiap kelompok otomatis akan mewakili wilayah timur dalam putaran final yang dilaksanakan di Kudus, sepekan kemudian,’’ ujar Ram. Untuk babak penyisihan KBAM 2016 digelar di tiga kota. Selain Surabaya, Wilayah Indonesia Barat (Sumatera, DKI Jakarta, Jawa Barat serta Banten) sudah dilaksanakan di Jakarta, 11-13 November. Kemudian dilanjutkan ke Indonesia Tengah yang meliputi Jateng, Jogjakarta, dan Kalimantan di GOR USM, Semarang, 16-17 November nanti. (dek/epe)


OPINI 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Mengelola Demo Masif

TAJUK

Perlu Kedewasaan Berpikir

P

ascademo 4 November 2016 lalu membuat suhu politik di negara ini terus ‘memanas.’ Bukan cuma dikarenakan mereka yang terlibat dalam unjuk rasa yang juga dengan istilah aksi 411 dikabarkan sudah mempersiapkan dan merancang demo susulan pada 25 November mendatang manakala proses hukum terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dianggap tidak memuaskan. Lebih dari itu. Sesudahnya unjuk rasa yang pada awalnya berlangsung damai namun belakangan tercoreng karena beberapa kericuhan yang timbul pada malam harinya, suhu politik juga dipanaskan ulah sejumlah elite politik dan kelompok tertentu yang saling melakukan pelaporan ke polisi. Bila lebih dicermati, di balik aksi saling melaporkan itu tersirat adanya semacam gerakan untuk saling menjatuhkan. Dengan kondisi seperti itu, ketegangan di antara elite politik dan kelompok tertentu akan terus berlanjut. Dan, bukan tidak menutup kemungkinan ketegangan yang terjadi juga akan semakin memperpanas suhu politik yang belakangan terjadi. Isu yang digulirkan pun tidak sebatas pada kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Pemerintah dan penegak hukum harus cermat dan tepat mengambil tindakan dalam menyikapi semua persoalan yang belakangan terus bermunculan. Jika mereka tidak tepat atau malah salah melangkah dalam mengambil sikap dan tindakan, bukan juga tidak mungkin keselamatan pemerintahan Jokowi-JK akan menjadi taruhan akibat kesalahan bersikap dan bertindak. Dari catatan yang ada, sejak aksi 411 hampir ada sepuluh laporan yang masuk kepada Bareskrim Polri terhadap para tokoh publik di tanah air. Di antaranya, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dilaporkan Bara JP ke Bareskrim Polri dengan dugaan melakukan penghinaan dan dugaan makar pada 9 November. Disusul kemudian, pada tanggal yang sama Komunitas Pengusaha Indonesia juga melaporkan Ahmad Dhani dengan dugaan melakukan penghinaan terhadap Presiden saat orasi 4 November. Selang sehari kemudian, Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga masuk dalam daftar termasuk tokoh politik yang disebut-sebut akan dilaporkan Forum Silaturrahmi Alumni HMI dilaporkan atas dugaan telah melakukan penghasutan dengan ucapan ‘Lebaran Kuda’. Menaggapi pelaporan itu, sehari sesudahnya Forum Silaturrahmi Partai Demokrat juga beranang-ancang melaporkan balik Forum Silaturrahmi Alumni HMI ke Bareskrim Polri. Namun, belakangan laporan itu ditunda lantaran laporan alumni HMI tidak diterima Bareskrim dengan alasan syarat formal belum dilengkapi. Masih pada 11 November, HMI melaporkan Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan ke Divpropam Polri terkait adanya dugaan melakukan penghasutan saat berlangsungnya aksi 4 Vovember. Komisi penegakan Pro Yustisia juga melaporkan Fadli Zon dan Fahri Hamzah ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) dengan dugaan telah melakukan penghasutan saat terjadinya demo 4 November. Kalangan pengamat politik menyebut, gerakan saling melapor seperti itu menunjukkan kemerosotan etika politik dari para politikus itu sendiri. Hal itu, setidaknya juga terlihat dengan banyaknya pernyataan-pernyataan yang sifatnya saling menjatuhkan dan membunuh karakter lawan politik masing-masing. Pernyataan-pernyataan yang dimunculkan bukan lagi murni soal kritik, tapi lebih bertendensi untuk saling menjatuhkan. Di satu sisi, fenomena ini juga diakibatkan hilangnya tradisi saling mengklarifikasi atau tabayun satu sama lain. Mereka juga belum siap dengan terbukanya ruang publik di ranah politik. Itu sebabnya, mereka mereka lantas begitu mudahnya menanggapi sesuatu secara frontal dengan berusaha ‘membunuh’ lawannya melalui jalur resmi, yakni jalur hukum. Padahal, semestinya mereka lebih mengutamakan ruang dialog sebelum menuju rana hukum. Di sinilah, perlu adanya semacam perlunya ada sosialisasi secara cepat dan tepat. Partai politik harus mengambil peran mengingatkan dan mengedukasi kadernya agar tidak mudah terpancing. Dan, yang lebih penting lagi, adanya kedewasaan berpikir dan bersikap para pelaku politik untuk lebih bijak dalam menyikapi semua percoalan. Budiarie S

Masukan Alim Ulama PRESIDEN... Setelah itu, Jokowi bertandang ke Markas Kopassus, Marinir sampai Brimob. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga telah mengundang sejumlah ulama ke Istana Negara. Buka Rapimnas I PPP Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Rapimnas I Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Tahun 2016 di Jakarta, Minggu siang. Acara tersebut berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur. Presiden Jokowi yang mengenakan kemeja batik lengan panjang tiba di lokasi acara sekitar pukul 13.00 WIB. Setibanya di lokasi acara Presiden Jokowi disambut oleh Ketua Umum PPP HM Romahurmuziy. Tampak hadir dalam acara tersebut Sekjen PPP Arsul Sani, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Mendagri Tjahjo Kumolo. Selepas membuka acara PPP di Pondok Gede Jakarta Timur, Presiden Jokowi juga dijadwalkan menghadiri silaturahim dengan peserta Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Bidakara Pancoran Jakarta Selatan, Minggu sore. Sebelumnya Wakil Sekretaris Jenderal PPP Achmad Baidowi menjelaskan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Rapat Pimpinan Nasional I berlangsung 13-14 November 2016. “Munas Alim Ulama biasanya digelar minimal sekali dalam setiap kepengurusan,” katanya. Munas Alim Ulama akan dihadiri 1.500 peserta yang terdiri atas para pengurus PP, ulama, habaib, pimpinan pondok pesantren, ustaz dan ustazah, aktivis Islam dari seluruh In-

B

etul bahwa demokrasi haruslah menjadi urusan seluruh komponen bangsa. Namun, tidak bisa dimungkiri bahwa presiden sebagai kepala negara punya peranan sangat penting dalam pengelolaan demokrasi. Cukup menarik untuk melihat sebuah komparasi bagaimana autokrat dan pemimpin demokrat memperlihatkan siasat mereka ketika menghadapi unjuk rasa masif yang melibatkan ratusan ribu pedemo. Dalam demonstrasi 4 November lalu, Presiden RI Joko Widodo merepresentasikan diri sebagai pemimpin yang antikekerasan, memberi ruang pedemo melampiaskan gemuruh pikiran dan perasaan mereka. Di sini Jokowi tak menggunakan siasat untuk melakukan kontrademonstrasi dengan memotori para pendukungnya untuk turun ke jalan sebagai pengimbang demonstran yang menekannya. Itu jelas bertolak belakang dengan siasat yang biasa dijalankan kalangan autokrat. Beberapa kali dalamsejarahpolitikdibawahkekuasaan Orde Baru publik menyaksikan bagaimanapenguasamenggerakkan pendukungnya untuk turun ke jalan ketika demo besar-besaran berlangsung menentang sang autokrat. Jika siasat pelibatan massa itu tak dijalankan, siasat yang lebih liciklah

Oleh M. Sunyoto ma yang digelembungkan sebagai persoalan politik yang masif pada akhirnya dikhawatirkan menjadi bola salju yang berkembang liar di luar prediksi siapa pun. Para analis politik sebagian berspekulasi bahwa gelombang demonstrasi 4 November itu meskipun sejak awal dirancang sebagai aksi damai, bisa terekskalasi menjadi huru-hara yang merepotkan petugas keamanan. Dengan pertimbangan politik seperti itulah Jokowi merasa perlu untuk melakukan komunikasi politik yang dalam bahasa agama diistilahkan sebagai menjalin silaturahmi ke berbagai kalangan umat Islam dari berbagai ormas yang mewakilinya. Jokowi perlu meyakinkan mereka bahwa kepentingan dan aspirasi Muslim tidak akan diabaikan. Pada momentum yang bersamaan, Jokowi melakukan kunjungan ke sejumlah markas komando Tentara Nasional Indonesia dan kepolisian untuk meyakinkan publik bahwa kesetiaan TNI dan polisi pada NKRI tak diragukan. Kunjungan ini sesungguhnya sebuah sinyal bahwa semua kekuatan TNI dan kepolisian berada di bawah kendali Istana. Lawan-lawan politik Jokowi yang mencoba bermain siasat di balik

kekuatan demonstrasi 4 November perlu menyadari posisi politik sang presiden yang menguat itu. Pengalaman pengelolaan demokrasi yang dilakukan Jokowi terkait dengan peristiwa 4 November itu sesungguhnya bisa digunakan untuk mawas diri bagi semua pihak. Artinya, sesungguhnya perkara dugaan penistaan agama tidak harus digelembungkan menjadi perkara yang melibatkan ratusan ribu pedemo sehingga bisa mengkhawatirkan runtuhnya sendi-sendi demokrasi dengan meletusnya huru-hara massal. Itu berbeda dengan demo besar-besaran yang dilakukan karena persoalan yang secara subtansial menyangkut pelanggaran berat hak asasi manusia seperti yang dilakukan penguasa autokrat yang menculik dan menghilangkan paksa nyawa demonstran. Sentimen keagamaan tampaknya masih menjadi ganjalan yang sulit disingkirkan dalam perjalanan Indonesia meniti demokrasi yang masih rentan ambruk ini. Elite politik yang bermain di air keruh sentimen keagamaan agaknya tidak cukup efektif untuk dipagari dengan peraturan perundangan. Kesulitan utama untuk mengekang pemanfaatan sentimen keagamaan di wilayah politik oleh elite politik, antara lain, terletak pada fondasi atau sistem

kenegaraan itu sendiri. Artinya, jika di negara-negara Barat, pengekangan itu dilakukan lewat kodifikasi hukum dalam bingkai sekularisme, tak mungkinlah hal itu diterapkan di Tanah Air, yang dalam dasar hukumnya tak secara tegas memisahkan urusan politik dan urusan agama. Bahkan, sila pertama Pancasila itu bisa menjadi peneguhan atas pengakuan urusan iman dalam perpolitikan di Tanah Air. Maka, tidak pelak lagi bahwa organisasi yang menaungi kaum ulama, rohaniwan tetap akan diperhitungkan sebagai kekuatan politik. Dalam bahasa Jokowi, mereka adalah pilar NKRI. Tentu mereka adalah kekuatan yang netral yang bisa untuk menekan pemerintah atau pada masa otoriter, mereka pun bisa dipakai oleh penguasa untuk mengukuhkan kekuasaan sang autokrat. Tampaknya, ada satu perkara krusial yang perlu diatur sehubungan dengan kasus mobilisasi massa dalam jumlah besar yang digerakkan lewat isu sentimen keagamaan yang menyimpan agenda politik dari aktor atau elite politik tertentu. Tentu aturan semacam itu perlu dipikirkan secara cermat antara eksekutif dan legislatif agar tak menjadi bumerang bagi pertumbuhan demokrasi yang masih muda usia ini. (*)

Tingkatkan Kewaspadaan JOKOWI.. melarikan diri ke arah sungai dan melompat ke sungai. “Jadi orang teriak-teriak itu pelakunya, saya ikut mengejar dengan warga di sekitar. Asap sempat mengepul tebal di halaman, percikan apinya sempat membakar atap tapi bisa dipadamkan,” ujar Samion. “Itu motor pelaku ditinggal di halaman. Motornya Honda Karisma, itu terbakar dan rusak di halaman gereja Pak.Yang saya lihat tadi ada 6 luka-luka, 2 paling parah,” tambahnya. Saksi mata lainnya, Samuel Tulung (50), yang juga menangkap pria itu mengatakan, pria terduga peledakan memang ditangkap di sungai mahakam. “Saya kebetulan mau lewat depan gereja, ada orang-orang lari-lari. Pelakunya itu sudah berenang sampai ke tengah. Saya minta kapal motor di tengah

Sambungan Halaman 1 sungai, mengejar,” kata Samuel. “Saya berdua dengan warga lain, tangkap pelaku. Sempat menarik kaki saya, saya pukul mukanya, akhirnya dia lepaskan. Saya bilang jangan dipukuli, ini serahkan ke polisi, supaya diungkap jaringannya,” terang Samuel. Seperti diketahui, ledakan terjadi sekira pukul 10.00 WITA pagi tadi, di depan Gereja Oikumene. Saat ledakan, jemaat gereja sedang beribadah. Gegana Brimob Polda Kalimantan Timur, Polresta Samarinda, dan Polsekta Samarinda Seberang, mengamankan lokasi kejadian. Geledah Polisi menggeledah kediaman seorang pria terduga pelaku peledakan bom di halaman gereja Oikumene, Jalan Cipto Mangunkusumo, Sengkotek, Minggu (13/11) pagi.

Pria berambut banjang itu, kini diamankan polisi. Dari pantauan, rumah di RT 29 Jalan Cipto Mangunkusumo, didatangi aparat kepolisian bersenjata sekira pukul 12.30 WITA. Rumah terduga pelaku, dihuni 2 perempuan, salah satunya bercadar. “Belum, belum ada barangbarang kita amankan dari rumah terduga pelaku,” kata salah seorang personel kepolisian di lokasi penggeledahan. Saat mencoba menyambangi kediaman terduga pelaku, dengan memasuki sekitar 50 meter dari pinggir jalan. Salah seorang penghuni terlihat mengenakan cadar. Pemilik rumah menolak memberikan keterangan. “Bukan, bukan di sini rumahnya,” ujar seorang wanita dari dalam rumah. KapolrestaSamarindaKombes Pol Setyobudi Dwiputro kepada wartawan di lokasi, juga memastikan Densus 88 Antiteror dan

Brimob Polda Kalimantan Timur, telah menggeledah rumah pelaku di Harapan Baru, beberapa saat usai kejadian ledakan. “Ya, ya Densus langsung gerak, geledah rumahnya. Sementara 1 orang kita amankan, terduga pelaku peledakan ya,” ungkapnya. Di lokasi ledakan, tim gegana brimob Polda Kalimantan Timur, menyisir sekitar gereja. Mereka ingin memastikan, tidak ada lagi barang atau benda mencurigakan. Satu unit barracuda di tempatkan di depan gereja. Sementara ini, kepolisian memasang garis batas polisi mengelilingi gereja. Waspada Polda Metro Jaya meningkatkan kewaspadaan pasca ledakan bom molotov di depan Gereja Oikumene, Jl Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Lo Janan Ilir, Samarinda, Kaltim. Tempat-tempat peribadatan

akan dipatroli. “Meningkatkan kewaspadaan tentunya, kita akan gelar patroli skala besar di tempattempat rawan, termasuk di tempat-tempat peribadatan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono, Minggu (13/11/2016). Awi menambahkan, Polda Metro Jaya bersama jajaran Polres akan melakukan razia di sejumlah titik rawan untuk mengantisipasi serangan teror. “Selain pemeriksaan terhadap kendaraan juga akan kita lakukan pemeriksaan orang-orang yang dicurigai,” imbuhnya. Sementara itu, Awi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing. “Masyarakat tetap tenang, jangan mudah terpancing, percayakan kepada aparat kepolisian,” sambungnya.(mer/det/ tit)

KJRI Sediakan Honor Hotline

Sambungan Halaman 1 WNI.. donesia. Baidowi yang juga merupakan Sekretaris Panitia Pelaksana acara tersebut menyatakan munas akan membicarakan berbagai persoalan bangsa serta solusinya. “Ada tiga tema utama. Pertama, kenegaraan dan kepemimpinan nasional. Kedua, terkait keadilan sosial. Ketiga, keagamaan dan kemaslahatan masyarakat,” katanya. Selain itu, dalam kesempatan tersebut para alim ulama juga akan membahas masukanmasukan untuk sejumlah Rancangan Undang-Undang. RUU yang akan diminta masukannya kepada alim ulama tersebut di antaranya RUU Larangan Minuman Beralkohol, RUU Pendidikan Keagamaan, RUU Anti LGBT dan RUU KUHP. “Masukan dari para alim ulama akan diperjuangkan oleh Fraksi PPP dalam pembahasan RUU tersebut,” katanya. Wakil Ketua Pelaksana Bambang Hermanto mengatakan, akan hadir dalam Munas Alim Ulama tersebut Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimoen Zubair, Wakil Ketua Majelis Syariah KH Syukron Makmin, Wakil Ketua KH Muhammad Syamsul Arifin dan Sekretaris Majelis Syariah KH Lukman Hakim Hasibuan. Munas juga akan dihadiri oleh Majelis Syariah DPW PPP seluruh Indonesia. “Ada 34 DPW seluruh Indonesia semuanya menyatakan hadir,” katanya. Selain itu, juga diundang para pembicara yang kompeten untuk berbicara di acara tersebut, di antaranya Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siraj, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sosiolog Erna Chotim. (mer/ant/tit)

yang dipilih, yakni menyusupkan sejumlah orang-orang pilihan autokrat untukmelakukanprovokasiditengah massa yang sedang berunjuk rasa. Ditilik dari parameter ini, pengelolaan demokrasi yang dilakukan Jokowi sudah berada di jalur yang tepat. Namun, harus diakui bahwa dampak psikis demonstrasi 4 November itu tampaknya cukup menggores di benak sang presiden. Itu bisa dirasakan lewat langkah politik yang diambil Jokowi pascademo yang melibatkan ratusan ribu orang dari elemen Muslim itu. Secara politik kenegaraan, posisi Jokowi sangat kuat dengan dukungan mayoritas partai politik. Namun, fenomena 4 November itu seperti mendegradasi kemantapan kuasa Istana. Di mana suara pendukung utama sang presiden, seperti Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Setya Novanto? Tampaknya substansi yang jadi roh penggerak demonstrasi 4 November itulah yang memaksa Jokowi untuk berjibaku mengelola suara-suara yang menuntutnya untuk ambil bagian sebagai penuntas persoalan. Substansi dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaya Purna-

jantung dari mimpi Amerika bagi saya. Jadi saya takut dengan apa Amerika dirikan untuk bertahan hidup,” ujar dia. Apalagi, belakangan ini aksi-aksi unjuk rasa diwarnai kekerasan. Seorang massa aksi di Portland misalnya, menderita luka-luka setelah dia ditembak Sabtu (12/11) pagi ketika dia ikut unjuk rasa di Morrison Bridge. Seorang anak muda yang bersenjata melarikan diri setelah melakukan aksinya. Polisi Portland mengatakan mobil tersangka telah diketahui, sepucuk senjata disita dan empat orang ditahan. Mereka yang di dalam kendaraan itu diyakini berasal dari kelompok kriminal. Tetap Tenang Menyikapi aksi massa di AS tersebut, pemerintah RI melalui Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi meminta WNI yang berada di AS diminta tetap tenang dan waspada. Melalui perwakilannya, Kedubes RI

Sambungan Halaman 1 meminta WNI untuk proaktif berkomunikasi. Retno mengatakan, dirinya dan pihak Kemlu terus memantau situasi di AS dan juga kondisi para WNI. Retno juga terus berkomunikasi dengan kedutaan besar RI di Amerika. “Komunikasi kita dengan perwakilan di Amerika baik dalam level dubes maupun konsulat jenderal kita lakukan intensif. Contoh pagi ini saya tiga kali komunikasi per telepon dengan dubes kita di Washington. Jadi intinya kita terus pantau dari dekat mengenai perkembangan situasi di Amerika,” kata Retno di rumah dinas Gubernur Jawa Tengah, Minggu (13/11/2016). Retno meminta WNI yang berada di AS untuk tetap tenang dan memantau situasi melalui pemberitaan media. Meski demikian ia mengimbau agar WNI tidak begitu saja menerima informasi, namun tetap berusaha mencari konfirmasi.

Nomor hotline untuk WNI yang ingin menghubungi kedutaan besar RI sudah tersebar. Retno menegaskan hotline tersebut selalu aktif, sehingga jika saat ini nomor tersebut viral tersebar, bukan berarti WNI di Amerika dalam keadaan genting. “Itu protap untuk perlindungan WNI, hotline itu ada dalam kondisi apapun. Untuk memudahkan masyarakat kita keluarkan lagi. Untuk info situasi setempat atau meminta bantuan, kita siapkan semua,” pungkas Retno. Untuk diketahui, KJRI Chicago melalui Facebook menginformasikan hotline perlindungan WNI di AS yaitu: KBRI Washington, DC +1 202 569 7996, KJRI Chicago +1 312 547 9114, KJRI Houston +1 346 932 7284, KJRI Los Angeles +1 213 590 8095, KJRI New York +1 347 906 9279, KJRI San Fransisco +1 415 875 0783 Pantau Keamanan Pemerintah RI diminta memastikan jaminan perlind-

ungan WNI oleh pemerintah Amerika Serikat (AS). Perlindungan ini terkait kekhawatiran minoritas di AS setelah Donald Trump memenangi Pilpres. Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana mengatakan antisipasi ini perlu dilakukan karena adanya sejumlah intimidasi terjadi terhadap kalangan minoritas sebagaimana diberitakan media di AS. “Ada baiknya Pemerintah Indonesia meminta perhatian kepada Pemerintah AS untuk melakukan perlindungan bagi warga negara Indonesia, khususnya mereka yang menggunakan atribut Islam,” ujar Hikmahanto, Sabtu (12/11/2016). Menurut Hikmahanto, pemerintah juga perlu mempertimbangkan untuk mengeluarkan travel warning bagiWNI yang berada di AS maupun yang akan berpergian agar berhatihati. Pihak perwakilan RI di AS harus responsif dan memastikan komunikasi dengan para WNI terjaga. “Pemerintah Indonesia juga

perlu mendorong perwakilan AS yang ada di Indonesia untuk melakukan sosialisasi bahwa kampanye Trump yang kerap sangat merugikan Islam akan berbeda saat Trump menjadi Presiden. Ini untuk mencegah kompleksitas ketika pemerintah Indonesia melakukan hubungan dengan pemerintah AS di bawah Presiden Trump,” imbuh Hikmahanto. Perwakilan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI saat dikonfirmasi soal ada tidaknya gejolak kekhawatiran WNI, menegaskan perwakilan RI di AS tetap melakukan pemantauan. “Semoga WNI di AS semuanya dalam keadaan baik. Kemlu melalui perwakilan RI seAmerika terus memantau,” kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu, Lalu M Iqbal melalui pesan singkat. Sedangkan Dubes RI untuk AS Budi Bowoleksono dalam wawancara di Washington, DC, menjawab diplomatis ketika mendapat pertanyaan yang sama. (det/tit)

Tersandung Isu Perempuan ANTASARI.. agar komisioner KPK mempersiapkan diri dari serangan balik para koruptor. Sebab dia melihat menjadi pimpinan KPK tersebut memiliki resiko yang besar. “Menjadi pimpinan KPK itu harus tahu bagaimana koruptor menyerang balik. Kita ini (saat menjabat ketua KPK) telah menegakkan hukum. Ibarat membangun rumah di pinggir pantai. Ketika ada ombak besar, kita harus mengantisipasinya karena sudah resiko membangun rumah di tepi pantai akan ada ombak,” kata Antasari.

Sambungan Halaman 1 Tetapi Antasari menyatakan, dirinya tidak menyesal dengan apa yang pernah dia lakukan ketika menjadi ketua KPK. Karena, kata dia, itulah tugas dirinya. “Saya justru akan menyesal kalau saya pernah melanggar SOP KPK,” ujar Antasari di hadapan Abraham Samad. Karenanya dia berpesan kepada pimpinan KPK saat ini untuk berhati-hati. “Karena pasti ada perlawanan. Tapi harus tetap mengungkap korupsi,” katanya. Tersandung

Dengan santai Antasari sempat melontarkan candaan kepada Samad, yang duduk disampingnya. Ia katakan, dirinya dan Samad pernah tersandung isu perempuan. “Saya iri dengan Pak Samad, dia dengan Puteri Indonesia. Sedangkan saya cuma dengan caddy golf, ya meski itu isu belaka, tetap saja itu tidak adil. Saya kepengennya sih sama Tamara Blezinsky gitu loh,” ujarnya sambil tertawa lebar, Sabtu (12/11) malam di teras rumahnya. Antasari yang hanya menggunakan baju tidur itu memang terlihat lebih santai ketimbang sore tadi bertemu dengan Abraham Samad. Dia juga mengakui

kalau cara paling mudah untuk membuat opini di mata masyarakat dengan cepat bisa dipercaya adalah dengan isu perempuan. “Kan harta, tahta, wanita. Itu lah, dan itu memang bukan hanya di Negeri kita, sejak zaman Nabi pun seperti itu,” ujarnya. Dia bersumpah, dengan Rani Juliani sama sekali tidak terjadi apa-apa. Tidak seperti pada yang dikisahkan hingga sejumlah wartawan digiring untuk membuat opini agar mematikan langkah dirinya. “Kisahnya tak seperti itu,” ujar dia. Diketahui, Antasari Azhar baru bebas bersyarat usai tujuh tahun dipenjara terkait

kasus pembunuhan terhadap Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PBR), Nasrudin Zulkarnaen. Antasari didakwa membunuh Nasrudin lantaran disebut terlibat cinta segitiga dengan caddy di Padang Golf Modernland Tangerang, Rani Juliani yang juga istri ketiga Nasrudin Zulkarnaen. Sementara itu, sempat beredar foto ‘mesra’ ketika Abraham Samad menjabat ketua KPK dengan Putri Indonesia 2014 Elvira Devinamira Wirayanti. Foto ini disebar hanya berselang sehari setelah KPK mengumumkan status tersangka terhadap calon Kapolri, Komjen Budi Gunawan. (mer/tit)


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: WWW. IMQ21.COM 10 NOVEMBER 2016

0.66% IHSG

1.6% STI

6.7% NIKKEI

0.9% FTSE

0.3% KLCI

1.4% DJIA

1.1% NASDAQ

5,450

2,834

17,341

6,902

1,653

18,590

5,251

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

538,783

517,232

1,217.60

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,280 SUMBER: GERAIDINAR 10 NOVEMBER 2016

Pertumbuhan Ekonomi

SUMBER: KLIKBCA.COM 10 NOVEMBER 2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13128.00 9371.40 14371.80 10154.21

BELI 13112.00 9331.40 14271.80 10074.21

IDENTITAS NASIONAL

Jokowi Klaim Tertinggi Ketiga di Dunia

FOTO ISTIMEWA

TANTANGAN: Mengacu prediksi Bank Dunia, Presiden Jokowi di acara Rapimnas PAN menyebutkan tantangan Indonesia adalah perlambatan pertumbuhan ekonomi global dari 3,5 persen menjadi 3,1 persen hingga akhir 2016.

JAKARTA (BM) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi RI dalam beberapa waktu terakhir masuk tiga tertinggi di dunia. “Kita termasuk ketiga tertinggi dunia setelah China, India dan kita,” kata Jokowi dalam sambutan saat silaturahmi dengan peserta Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Bidakara Pancoran Jakarta Selatan, Minggu (13/11). Presiden mengajak semua komponen bangsa untuk bersyukur karena di tengah perlambatan ekonomi dunia, Indonesia masih mengalami pertumbuhan yang positif. “Pertumbuhan ekonomi dunia berdasar perkiraan Bank Dunia akan melambat menjadi 3,1 persen dari 3,5 persen tahun 2016, ini tantangan yang harus kita hadapi,” kata Presiden. Presiden menyebutkan di tengah perlambatan ekonomi dunia, ekonomi Indonesia pada kuartal I 2016 mencapai 4,91 persen, pada kuartal II 2016 sebesar 5,18 persen dan kuartal III

2016 sebesar 5,02 persen. Presiden menyebutkan berbagai indikator lain juga menunjukkan perbaikan seperti angka kemiskinan, angka pengangguran dan angka kesenjangan. “Angka kemiskinan, meski kecil, mengalami penurunan, pengangguran juga turun padahal negara yang lain melonjak. Gini ratio juga membaik, jangan naik lagi, sudah 0,397, sekecil apapun harus turun,” kata Presiden. Ia menyebutkan angka inflasi dalam dua tahun terakhir juga bisa dikendalikan dengan baik. “Tahun lalu mencapai 3,5 persen, tahun ini diperkirakan mencapai 3,0 persen, ini artinya kenaikan harga barang bisa dikendalikan,” katanya. Ia menyebutkan pertumbuhan ekonomi tinggi tidak akan berarti jika inflasi juga tinggi. “Kalau pertumbuhan ekonomi 5,0 persen, inflasi 3,0 persen, masih ada selisih 1,5 persen, tapi kalau pertumbuhan ekonomi 5,0 persen, sementara inflasi 8,0 persen, itu artinya kita tekor,” katanya. (at/epe)

Anggaran Promosi Hanya Rp 3,49 M

BPM Jatim Was-was Berdampak Pada Minat Investasi SURABAYA (BM) – Iklim investasi di Jawa Timur terancam turun seiring lesunya ekonomi global. Ironisnya lagi, alokasi anggaran Badan Penanaman Modal (BPM) Jatim juga terus menurun, khususnya untuk program promosi. Padahal, masuknya investasi melalui izin prinsip selama ini sangat bergantung pada upaya promosi yang dilakukan. Kepala BPM Jatim, Lili Soleh membenarkan bahwa anggaran promosi investasi sangat bergantung pada alokasi anggaran yang ada BPM. Dia merinci penurunan sudah terjadi sejak 2013. Kala itu, dari alokasi Rp 42,26 miliar, untuk promosi hanya dianggarkan sebesar Rp 8,35 miliar. Namun mampu menghasilkan izin prinsip senilai Rp 113,6 triliun. Setahun berselang, kendati anggaran BPM Jatim naik menjadi Rp 57,09 miliar, Rp 10 miliar diantaranya untuk promosi, bisa menarik izin prinsip sebesar Rp 110,6 triliun. Begitu juga di 2015 naik menjadi Rp 63,05 miliar dengan anggaran

promosi sebesar Rp 8,96 miliar dan mampu menghasilkan izin prinsip senilai Rp 172,5 triliun. Namun tahun, anggaran justru tinggal sebesar Rp 53,04 miliar. Sedangkan promosi hanya dialokasikan sebesar Rp 3,49 miliar. Dampaknya sungguh terasa. Hingga triwulan ketiga hanya mampu menghasilkan izin prinsip senilai Rp 43,11 triliun. Rinciannya, dari penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp 19,14 triliun dan PMDN sebesar Rp 23,97 triliun. “Walaupun izin prinsip turun tapi realisasinya justru mengalami kenaikan Rp 10,33 triliun menjadi Rp 118,38 triliun. Padahal tahun sebelumnya realisasi investasi hanya sebesar Rp 107,29 triliun,” ungkap Lili Soleh, Minggu (13/11). Ia mengakui anggaran BPM Jatim tahun 2017 kembali turun menjadi sekitar Rp 40 miliar sehingga program promosi hanya dialokasikan sebesar Rp 3,5 miliar. “Kami sangat berharap KBRI bisa lebih proaktif seperti tahun 2015, sehingga bisa sedikit mem-

bantu pemerintah daerah dalam promosi ke luar negeri untuk menarik investasi,” harap Lili Soleh. Pejabat murah senyum itu mengakui mengukur kinerja BPM paling mudah dilihat sejauhmana nilai izin prinsip dan realisasi investasi yang masuk ke Jatim. Padahal provinsi lain juga mengalami penurunan kecuali Sulawesi Tengah dan Sumatera Selatan yang akan menjadi tempat Asian Games. Izin prinsip PMDN hingga triwulan III 2016, Jatim tertinggi di Indonesia. Sedangkan dari PMA menempati peringkat kedua di bawah Jabar. “Jatim kalah dengan Jabar karena kita hanya miliki 7 kawasan industri sementara Jabar sudah memiliki 25 kawasan industri,” beber Lili. Kendala lain yang menghambat realisasi izin prinsip, adalah masih banyaknya perizinan lanjutan yang harus dilakukan. “Pengakuan seorang pengusaha, ada 47 perizinan yang harus dilalui dengan waktu hingga 2 tahun,” jelasnya. (jtt/epe)

Sasar Kelas Menengah ke Atas

Jaringan Ritel Korea Bidik Kawasan Surabaya Barat SURABAYA (BM) – Potensi kawasan barat Surabaya dalam beberapa dekade terakhir menjadi magnet ekonomi. Tak heran, sejumlah pelaku ritel jaringan nasional maupun internasional membidik pasar di daerah ini. Salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah minimnya pesaing namun di sisi lain, pangsa pasar sangat besar menyusul kian padatnya kawasan pemukiman menengah ke atas. Salah satunya adalah PT Lotte Mart Indonesia. Store General Man-

ager Pakuwon Lotte Mart, Arwin Arin Rinenda mengatakan, pihaknya sengaja membidik pasar Surabaya Barat karena di wilayah ini masih belum banyak kompetitor. “Selain itu, di pusat perbelanjaan ini pasarnya sudah jelas dan sudah terbentuk, sehingga menjadikan pilihan kami untuk membuka gerai di tempat ini,” katanya. Pihaknya membidik pasar menengah atas di kawasan Surabaya barat dengan membuka gerai Lotte Mart Hypermarket ke-15 di Pakuwon

FOTO ISTIMEWA

PASAR SUDAH TERBENTUK: Jaringan ritel asal Korea Selatan, Lotte Mart menambah gerai dengan membuka cabang di Pakuwon Mall untuk merangkul konsumen kelas menengah ke atas.

Mall Surabaya setelah sebelumnya gerai serupa juga dioperasikan di wilayah Surabaya Timur. Ia mengemukakan, di tempat ini juga berbeda karena lebih banyak menyedikan produk-produk fashion dengan merek-merek yang lebih terkenal. “Untuk saat ini yang terbanyak masih ‘dry food’ atau sekitar 50 persen dari total barang yang kami jual sebanyak 19 ribu item,” katanya. Kemudian, kata dia, disusul dengan ‘fresh food’ dan juga produk-produk lainnya seperti garment dan juga produk elektronik. “Dari pengalaman kami pada akhir pekan terdapat sebanyak enam sampai delapan ribu transaksi, dan pada hari biasa terdapat sebanyak 3500 sampai dengan empat ribu transaksi,” katanya. Ia optimistis bisa bersaing dengan kompetitor yang sama di dalam pusat perbelanjaan ini mengingat ada beberapa program yang sering dilakukan untuk menarik pembeli. “Salah satu program kami adalah ‘paket cepek’ di mana dengan uang Rp 100 ribu, pembeli bisa mendapatkan beras, minyak, gula dan teh. Sedangkan ‘paket gocap’ pembeli bisa mendapatkan paket kebutuhan mandi seperti shampo, konditioner dengan uang Rp 50 ribu,” katanya. (zal/epe)

PROMOSI: Deretan finalis Miss Senegal 2016 yang mengenakan batik karya Susi Rewita di awal acara.

Final Miss Senegal Peragakan Batik Indonesia DAKAR (BM) - Batik Indonesia karya Susilowati George Gerban (Susi Rewita) menjadi pembuka rangkaian acara Grand Final Miss Senegal 2016 di King Fahd Palace, Dakar. Karya wanita yang berdomisili di Dubai ini diperagakan oleh ke-15 finalis yang merupakan wakil dari 14 provinsi dan satu perwakilan Sine-Saloum, region baru dari dua pulau. Kehadiran batik Indonesia kali ini adalah bentuk promosi batik sebagai identitas nasional Indonesia yang diakui UNESCO sebagai salah satu “Intangible Cultural Heritage of Humanity” pada tahun 2009. Selain itu, peragaan batik Indonesia di ajang Miss Senegal 2016 juga lahir dari kerja sama KBRI Dakar dengan President Miss Senegal, Amina Badiane. Istri Dubes RI untuk Senegal,

Ny Febie Mansyur, yang turut menjadi juri mendapat kehormatan untuk menyematkan selempang yang bertulikan“Miss Senegal 2016” kepada pemenang ajang pemilihan Miss Senegal 2016. Gelar tersebut akhirnya dimenangkan oleh Ndeye Astou Sall dari Provinsi Dakar. Dilansir dari Antara, Kamis (10/11), Amina Badiane menyampaikan keinginan mengundang Mustika Ratu untuk hadir sebagai tamu kehormatan di acara Grand Final tersebut, serta mempromosikan produk-produk kecantikannya. Melalui perhelatan Miss Senegal, diharapkan seni budaya Indonesia dapat dikenal oleh masyarakat di Senegal. Selain itu, kerja sama ini dapat mempererat hubungan antara Senegal dan Indonesia di berbagai bidang. (at/epe)


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Kans Ketua DPC Naik Level ke DPW

Jelang Musyawarah Wilayah PKB Jatim SURABAYA (BM) - Jelang Musyawarah Wilayah (Muswil) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jatim yang akan digelar pada 27 November, sejumlah figur kader mulai disebut layak maju sebagai calon ketua DPW. Mereka yakni Syamsul Arifin (Ketua DPC PKB Surabaya), Saiful Illah (Ketua DPC PKB Sidoarjo), Fatkhul Huda (Ketua DPC PKB Tuban), M Qossim (Ketua DPC Gresik) dan Moch Anton (Ketua DPC PKB Kota Malang). Direktur Eksekutif Lembaga Survei dan Kajian The Initiative, M Dahlan menilai wajar dinamika yang terjadi di PKB Jatim jelang Muswil. Menurutnya, dalam iklim demokrasi sangat lumrah kalau ketua DPC naik level menjadi ketua DPW dan ketua DPW menjadi ketua DPP, bahkan ketua umum partai. Hal itu justru membuktikan pengkaderan dalam partai tersebut

berjalan dengan baik. “Jangan lupa, Abdul Halim Iskandar, ketua DPW PKB Jatim saat ini juga berangkat dari ketua DPC PKB Jombang,” terang alumnus Magister FISIP Universitas Indonesia (UI) tersebut, Minggu (13/11). Menurut Dahlan, PKB sebagai partai yang demokratis akan membuka peluang siapapun kader potensial yang akan maju sebagai kandidat ketua DPW. Terlebih dia melihat pasca dipimpin Muhaimin Iskandar, PKB yang konstituennya tradisional tapi pengkaderannya sudah mengarah ke sistem partai modern. Dia yakin bila PKB mampu menjalankan kaderisasi secara terbuka, maka akan memunculkan kader-kader terbaik di setiap tingkatan yang nantinya tak hanya menduduki jabatan internal partai tapi juga jabatan publik seperti kepala daerah dan lem-

IST

JALAN SEHAT Gubernur Jawa Timur, H Soekarwo saat memberangkatkan peserta jalan sehat di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (13/11) pagi. Kegiatan ini sekaligus menutup rangkaian peringatan acara HUT Provinsi Jawa Timur.

baga parlemen. Jadi dalam Muswil nanti tak perlu dipaksakan aklamasi atau musyawarah mufakat. “Kalau sistem pengkaderan dan demokrasi di PKB berjalan baik, tak heran kalau kader-kader terbaik PKB bisa menjadi kepala daerah di Jatim, baik bupati, walikota dan gubernur. Bahkan sangat mungkin kader PKB menjadi cawapres di Pilpres 2019,” imbuhnya. Dia juga menyoroti posisi Halim Iskandar sebagai calon ketua incumbent. Menurut Dahlan, politikus PKB yang akrab disapa Pak Halim itu punya jabatan strategis, yakni Ketua DPRD Jatim sekaligus Cagub Jatim dari PKB. Dirinya melanjutkan, posisi Ketua DPW PKB Jatim akan membuat Halim mudah mengkontrol dan mengkonsolidasi internal partai. Tapi dalam konteks pencalonannya sebagai Cagub, tak menjadi soal dia menjadi ketua partai atau tidak karena elektabilitas di partai tak berbanding lurus dengan elektabilitas di publik. “Saya kira Pak Halim tak perlu ngotot untuk menjadi ketua partai. Sebab dengan posisi ketua partai atau tidak tak terlalu berdampak bagi pencalonannya sebagai calon gubernur. Biarkan proses Muswil mengalir saja di tangan pemilik suara,” urai Dahlan. Sementara Ketua DPC PKB Kota Surabaya, Syamsul Arifin mengaku saat ini belum berpikir untuk maju dalam Muswil sebagai calon ketua DPW PKB Jatim. Namun banyak kalangan yang menilai adik kandung Menpora Imam Nahrawi itu punya kans untuk terpilih. Syamsul dikenal punya hubungan baik dengan para ketua DPC PKB yang notabene pemilik suara. Dia tak hanya punya hubungan baik dengan ketua-ketua DPC di daerah Madura dan Tapa kuda, tapi juga di daerah lain seperti Mataraman. (rdl/udi)

Suara DPRD Kota Surabaya soal Megaproyek Trem

Kalangan DPRD Surabaya Pesimis Megaproyek Trem Bisa Terealisasi PERIHAL Megaproyek Trem untuk Kota Surabaya ternyata menimbulkan pesimisme di kalangan legislator. Pasalnya,seperti diungkap anggota Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Surabaya,Vinsensius Awey, berdasarkan informasi yang diserap dari Kementerian Perhubungan RI, ketika kalangan dewan melakukan kunjungan ke instansi tersebut, dalam APBN 2017 tak ada alokasi anggaran untuk membangun trem di Surabaya. Saat ini, pemerintah pusat tengah berkonsentrasi membangun infrastruktur di Palembang, menjelang pelaksanaan Asean Games di daerah tersebut. Begitu yang diinformasikan Awey,Jumat (11/11) di gedung DPRD Surabaya. “Anggaran sekitar Rp 4 Triliun kesedot ke sana, salah satunya untuk membangun LRT (Light Rail Transit), Bisa jadi pembangunan trem di ujung tanduk,” terangnya. Di sisi lain, Awey menegaskan, hingga saat ini presiden Jokowi juga belum mengeluarkan Perpres. Padahal, peraturan tersebut merupakan kunci untuk membangun moda transportasi massal tersebut. “Pemkot harusnya kembali mengkaji secara benar terkait pernyataan Menteri Perhubungan sebelumnya bahwa trem hanyalah proyek romantika belaka,” ujar Politisi Partai Nasdem ini. Awey mengatakan, angkutan

BM/HAS

Vinsensius Awey

BM/HAS

TRANSPORTASI: Trem yang merupakan angkutan massal diharapkan bisa mengatasi masalah transportasi di daerah ini.

massal cepat, trem sudah tidak cocok dengan masanya. Apabila di negara-negara lain di Eropa seperti Belanda dan Prancis masih dipertahankan, karena satu satunya trasnportasi massal di sana. Namun, ucap dia, berbeda dengan di Surabaya, karena angkutan massal ini sudah pernah beroperasi pada masa penjajahan kolonila Belanda maupun Jepang. Kemudian berhenti operasional, karena kalah bersaing dengan umum lainnya. “Trem di Surabaya mati sekitar tahun 1970-an, karena kalah bersaing dengan kehadiran angkutan umum jenis bus dan opelet dan juga banyaknya kendaraan pribadi roda empat maupun roda dua. Ada begitu banyak pilihan,” ujarnya. Anggota Komisi C ini menilai, apabila pembangunan trem dipaksakan maka dikhawatirkan akan terjadi benturan di jalan raya, sehingga membutuhkan rekayasa lalu lintas, karena kendaraan umum dan pribadi berada di ruas jalan yang sama. Selain itu, mengingat keterbatasan anggaran, ia khawatir pembangunan trem akan berhenti di tengah jalan. Pasalnya, sebelumnya alokasi dana APBN hanya berkisar Rp155 Milyar. Kendati di Kementerian Perhubungan terdapat dana bantuan yang ditawarkan pemerintah Jer-

man yang nilainya mencapai Rp 1,5 triliun, namun besaran dana tersebut masih belum mencukupi dari jumlah biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 2,4 triliun. “Jangan sampai nasibnya sama dengan proyek monorel di Jakarta yang mangkrak di era gubernur Fauzi Bowo dan kini hanya tinggal pemandangan sejumlah tiang konstruksi beton di beberapa titik lokasi DKI” ungkapnya. Vinsensius Awey berharap agar pemerintah kota lebih baik kembali mengkaji keberadaan trem sebagai moda transportasi masa di kota Surabaya dan bila perlu menunda pembangunan moda transportasi massal sekitar 1-2 tahun, kemudian beralih pada proyek pembangunan LRT sesuai program kementerian perhubungan pusat. “Karena dalam planning kemenhub, kota-kota besar di Indonesia seperti Semarang, Palembang, Jakarta - Depok - Bogor & Bandung, moda transportasi jenis LRT ini yang direalisasikan,” tandasnya. Urban transportation jenis Light Rail Transit (LRT) ini, menurutnya jauh lebih baik dari trem. Dalam pengoperasiannya, LRT ini dapat ditempatkan di antara lalu lintas lainnya mengingat tidak memiliki kecepatan tinggi. Hanya sekitar antara 30 hingga 40 kilometer setiap jamnya. (adv/has/nii)

Penetapan Raperda tentang APBD Provinsi Jatim TA 2017

Pendapatan Daerah Rp 27,7 T, Belanja Daerah Rp 28 T SURABAYA (BM) – Sembilan fraksi di DPRD Jawa Timur menyetujui dan mengesahkan Raperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jatim Tahun Anggaran (TA) 2017, Kamis (10/11). Dalam pembahasan, pendapatan daerah dipatok Rp 27,7 triliun (tepatnya Rp 27.781.544.750.123) yang berasal dari Pendapatan Asli Daerah(PAD),danaperimbangan danlain-lainpendapatanyangsah. Sedangkan belanja daerah sebesar Rp 28 triliun (tepatnya Rp 28.088.211.416.798). Dengan demikian APBD Jatim 2017 mengalami defisit Rp 306,6 miliar yang akan ditutup dari pembayaran netto. Meski menyetujui, dalam pandangan akhir fraksi-fraksi tetap memberi catatan kritis untuk ditidaklanjuti. Fraksi PAN lewat juru bicaranya, Malik Effendi, menyoroti angka pesimistis pendapatan daerah yang diusulkan dalam nota keuangan gubernur dari Rp 23,5 triliun meningkat menjadi Rp 27,7

triliun. “Perlu digarisbawahi peningkatan tersebut bukan berasal dari jerih payah SKPD penghasil dan BUMD namun dari penambahan DAU, DAK dan Dana Perimbangan,” katanya. Fraksi PAN, kata Malik, tetap kecewa dengan SKPD penghasil dan BUMD yang tidak menganggap penting peningkatan pendapatan asli daerah, sehingga mempengaruhi fiscal capacity yang sebelumnya rata-rata 63:37% ketergantungan ke pusat sekarang menjadi 52:48%. “Fraksi PAN meminta sudara gubernur lebih keras lagi menengur SKPD penghasil dan BUMD yang santai tersebut,” katanya. Sedangkan juru bicara Fraksi PKS Jatim, Artono dalam pandangan akhir fraksi mengatakan, fraksinya dapat menyetujui Raperda APBD TA 2017 menjadi Perda dengan beberapa catatan yang perlu diperhatikan. Pertama, guna meningkatkan Pendapat Asli Daerah (PAD),

BM/HUMAS

PERSETUJUAN BERSAMA: Pimpinan DPRD Jatim bersama gubernur menandatangani keputusan persetujuan bersama terhadap Raperda tentang APBD Jatim TA 2017.

Pemprov didorong mengoptimalkan sumber penerimaan melalui kegiatan penghimpunan

data objek dan subyek pajak daerah serta retribusi daerah. Penentuan besarnya pajak

BM/HUMAS

PENETAPAN RAPERDA: Anggota DPRD Jatim mengikuti sidang penetapan Raperda tentang APBD Provinsi Jatim TA 2017.

daerah dan retribusi daerah yang terutang sampai pada kegiatan penagihan pajak daerah dan retribusi daerah kepada wajib pajak, dan retribusi pajak serta pengawasan penyetorannya. “Fraksi PKS sangat sepakat, mengingat sumber-sumber penerimaan daerah yang terbatas (limitative), maka program intensifikasi penerimaan daerah perlu untuk terus dijalankan secara optimal,” ujarnya. Kedua, dimana besarannya APBD 2017 yang digunakan untuk peralihan SMA/SMK ke Provinsi Jatim. Fraksi PKS berharap kepada Pemprov untuk peralihan SMA/SMK tetap kondusif dan tidak terjadi gejolak, karena banyak orang tua siswa di daerah yang mengkhawatirkan dengan peralihan tersebut. “Kami berharap ke depannya baik secara personal maupun kelembagaan kepada DPRD dan elemen masyarakat lainnya untuk menjalankan fungsi budget-

ing dan controling-budgeting secara ketat dan optimal agar semua anggaran dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat, khususnya oleh saudara-saudara kita yang berada di bawah garis kemiskinan,” paparnya. Sementara Fraksi PKB lewat juru bicaranya, Ahmad Tamim mengatakan, fraksinya mengingatkan agar pertumbuhan APBD 2017 dapat benar-benar memicu pertumbuhan yang signifikan pada indikator-indikator pembangunan di Jatim. Khususnya pada Indikator Kinerja Utama (IKU) yang dipilih sebagai indikator pembangunan makro di Jatim. Yaitu tingkat pertumbuhan ekonomi, indeks gini rasio, pemerataan pendapatan versi bank dunia, persentasi jumlah penduduk miskin terhadap total penduduk JawaTimur, tingkat pengangguran terbuka, indeks pembangunan manusia, indeks

pembangunan gender, serta kualitas air sungai yang diukur dari indeks BOD dan COD. Di sisi lain, Gubernur Jatim Soekarwo mengucapkan terima kasih atas pembahasan yang dilakukan DPRD Jatim dan tim anggaran Pemprov Jatim. Anggaran Rp 27,7 triliun ini untuk kesejahteraan masyarakat di Jatim mulai membantu pelaku UMKM, nelayan, pertanian dan peralihan SMA/ SMK.(adv/rdl)

Perlu digarisbawahi peningkatan tersebut bukan berasal dari jerih payah SKPD penghasil dan BUMD namun dari penambahan DAU, DAK dan Dana Perimbangan,” - MALIK EFFENDI Jubir Fraksi PAN


10 JATIM RAYA

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Hasyim Muzadi: Presiden Harus Utus Ulama ‘Berhati Ulama’

KILAS

Meredam Dampak Liar Demo 4 November JEMBER (BM) - Mantan Ketua Umum PBNU, Hazim Muzadi menyarankan Presiden Joko Widodo mengutus ulama yang betul-betul berhati ulama untuk berkomunikasi dengan kelompok-kelompok yang kini terus mendesak penegakan hukum atas kasus penistaan agama sehingga lebih diterima. “Kalau tidak ulama yang memang berhati ulama, maka tidak nyambung. Kalau yang diutus adalah orang politik maka yang muncul lebih ke politik. Misalnya ini masalah Quran, yang diutus harus orang yang ngerti Quran, bukan malah orang yang Quran saja tidak percaya,” katanya kepada wartawan seusai berbicara pada seminar nasional tentang perjuangan pahlawan nasional KHR As’ad Syamsul Arifin di Ponpes Nurul Qarnain, Baletbaru, Sukowono, Jember, Minggu (13/11). Menurut Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Malang ini, sebetulnya aksi demo umat Islam yang dilakukan pada 4 November dan kemungkinan akan

Hazim Muzadi

dilanjutkan pada 25 November 2016 itu, tidak perlu terjadi jika masalah dugaan penistaan agama itu diselesaikan. “Intinya di proses hukum, yang sekarang masih samarsamar. Mestinya pemerintah (Presiden) segera menemui mereka (pendemo). Ini karena belum ketemu, padahal mereka sudah ke Istana. Semakin lama tertunda, maka emosi umat

akan semakin meningkat, tentu masalahnya makin berat,” kata anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) ini. Menurut dia, masalah yang muncul akibat pernyataan Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu menjadi viral di berbagai media sosial dan masyarakat karena yang diurusi pemerintah bukan pada inti persoalannya.

Slank Pastikan Hibur Harjalu ke-761 yang sudah dipastikan,” ujarnya. Lanjutnya, satu band lagi yang sudah terjadwalkan adalah Tipe-X. Band tersebut akan manggung pada 3 Desember. Acara ini bekerjasama dengan salahsatu perusahaan besar di Indonesia. “Selain Tipe-X mungkin ada tambahan band lain juga apa kata EO (Event Organizer) nantinya,” ucapnya. Sementara Naff, Kotak, dan Boomerang masih belum bisa dipastikan kedatangannya. Namun jika negoisasi selesai, rencannya ketiganya akan manggung di Pendopo Kabupaten pada 14 Desember. Selain akan mendatangkansejumlah artis dari ibukota, serangkaian acara kerakyatan juga sudah dijadwalkan. Diantaranya wayang kulit 10 dalang, festival jaran kenchak, dan, festival Lumajang zaman dulu, dan karnaval. Dilanjutkan acara puncaknya, kata Masudi, yakni pada 15 Desember yang merupakan hari lahir Lumajang.“Akan ada 1.255 tumpengbersamamasyaraatuntukhajatan. Jumlah tersebut dipilih sesuai dengan tahun lahir Pemerintahan Lumajang,” terangnya. Masudi beraharap serangaian acara ini akan terselenggarakan dengan lancar. Serta mampu menjadi pesta rakyat bagi masyarakat Lumajang. “Semua acara yang akan diselanggarakan unPEDULI LINGKUNGAN: Aksi Slank pada pencanangan tuk masyarakat Lumajang, dan saya Geo Park Gunung Lemong mengukuhkan band terbaik Indonesai saat ini tersebut, sangat peduli lingkungan dalam berharap masyarakat bisa terhibur,” harapnya.(adv/pri) peringatan Harjalu ke-761

LUMAJANG (BM) – Rangkaian peringatan Hari Jadi Lumajang (Harjalu) ke-761 tahun bakal ‘panaskan’ Lumajang. Setelah lama pendam kerinduan akan aksi band-band ibukota, tidak tanggung-tanggung, lima grup band papan atas berbagai gendre dihadirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang. Sekretaris Daerah Drs. Masudi, M.Si yang juga Ketua Panitia Harjalu tahun ini, mengatakan 5 band itu adalah Slank, Naff, Kotak, Tipe-X, dan Boomerang. Slank bahkan sudah memastikan kedatangannya dan main pada 20 November dalam acara pencanangan Geo Park Gunung Lemongan. “Informasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata ada Slank

Ditanya apakah saran itu sudah disampaikan kepada Preiden Jokowi, ia menegaskan bahwa hal tersebut sudah berkali-kali disampaikan. Terkait umat Islam yang akan melakukan aksi damai lanjutan, Hasyim mengingatkan untuk fokus saja pada perjuangan agar masalah hukum mengenai penistaan agama ditegakkan. “Jangan melebar kemanamana. Ke khilafah dan lainnya. Melebarnya itu akan dimuati kepentingan yang lain. Misalnya soal khilafah ikut-ikutan, itu secara tidak langsung sama dengan antiNKRI,” katanya. S e m e n t a r a Pe n g a s u h Ponpes Salafiyah Syafiiyah Sukorejo, Situbondo, KHR Ahmad Azaim Ibrahimy, mengajak umat Islam untuk meneladani sikap KHR As’ad Syamsul Arifin dalam memandang pesoalan kebang-

saan, yakni mendahulukan kemaslahatan umat. “Semoga gelar kepahlawanan Kiai As’ad menjadi inspirasi bagi umat Islam dalam menyikapi masalah ini. Beliau selalu menempatkan nilai keagamaan untuk menyikapi masalah kebangsaan. Kalau sekarang malah ada yang berusaha membenturkan antara agama dengan negara,” katanya. Mengenai seruan untuk para alumni Ponpes Sukorejo yang jumlahnya ratusan ribu tersebar di berbagai daerah di Indonesia, terkait rencana aksi damai 25 Nopember, Kiai Azaim menyatakan masih menunggu perkembangan yang akan terjadi. “Sifatnya masih kondisional. Kalau nanti menurut kami perlu siaga, kami nanti akan mengeluarkan intsruksi,” kata cucu dari Kiai As’ad ini. (at/epe)

Direktur RSUD dr Koesnadi Lebih Dulu Mundur

22 Dokter Spesialis Batalkan Aksi Keprihatinan BONDOWOSO (BM) - Sebanyak 22 Dokter Spesialis RSUD dr Koesnadi Bondowoso, urung mengundurkan diri setelah direktur rumah sakit milik pemerintah kabupaten (pemkab) setempat itu telah terlebih dulu menyerahkan surat pengunduran diri. “Pada Jumat (11/11) siang, dr. Agus Suwardjito (Direktur RSUD Koesnadi) telah berbesar hati mengundurkan diri sebaga direktur, bahkan surat pengunduran dirinya sudah diserahkan kepada Bupati Amin Said Husni,” kata salah seorang dokter spesialis RSUD dr Koesnadi Bondowoso, dr. Yus Priyatna, Sabtu (12/11). Dengan pernyataan surat pengunduran diri itu, lanjut dia, maka secara otomatis 22 dokter yang sebelumnya berencana mengundurkan diri itu telah mencabut surat pengunduran dirinya karena tuntutan mereka juga telah dipenuhi. Apalagi pemkab juga telah berjanji akan menyediakan fasilitas kesehatan yang lebih baik demi kemajuan dan peningkatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

“Kami semua (dokter spesialis) selain mengurungkan niat dan mencabut surat mengundurkan diri karena sudah ada kesepakatan (islah), kami juga membatalkan rencana melakukan aksi keprihatinan dengan menutup layanan poli pada pekan depan,” ucapnya. Dikonfirmasi, Agus Suwardjito mengakui jika sudah membuat dan mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai direktur yang ditujukan kepada bupati. “Kita sudah mengajak dokter spesialis untuk berembuk, jadi kedepan dokter spesialis memang harus lebih diperhatikan karena bagaimanapun keberadaan dokter spesialis sangat diperlukan dalam pelayanan kesehatan di sebuah rumah sakit,” katanya. Sebelumnya, sebanyak 22 dokter spesialis di rumah sakit milik Pemkab itu mengundurkan diri karena menilai manajemen rumah sakit tidak memperhatikan peralatan fasilitas kesehatan yang dibutuhkan oleh dokter spesialis untuk pelayanan terhadap pasien. (at/epe)

Anas Luncurkan Program ‘Banyuwangi Berwarna’

Jadikan Sungai Cerminan Wajah The Sunrise of Java Banyuwangi (BM) - Bupati Abdullah Azwar Anas mencanangkan program “Banyuwangi Berwarna” untuk memulihkan lingkungan sungai agar bersih dan cantik sehingga diharapkan menjadi tujuan wisata baru lewat sentuhan seni, Minggu (13/11). Dia mengatakan, sungai harus menjadi wajah Banyuwangi yang mencerminkan budaya masyarakatnya. “Kami ingin masyarakat Banyuwangi bisa mulai memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan sungai. Mari jadikan sungai sebagai halaman depan kota kita yang bersih dan indah,” katanya. Selain itu, kata Anas, kebersihan sungai ini sebagai upaya mendorong daya saing pariwisata di kabupaten yang berjuluk “The Sunrise of Java”. Bukan hanya menjaga kebersihannya, namun wajah sungai juga perlu dipercantik. Salah satunya dengan mengecat bangunan dan dindingnya di sepanjang bantaran sungai agar terlihat lebih menarik. Sungai Kalilo di Kelurahan Singonegaran, menjadi sungai pertama yang disentuh. Selain bersih, sepanjang bantaran sungai kini berwarna-warni. Pelengsengan sungai dan tembok-tembok rumah yang menghadap ke sungai kini berwarna-warni yang diharapkan menjadi tujuan wisata baru. Ditambahkan Anas, warna-warni cat tersebut membuat areal sungai menjadi segar dan tampak menarik. Warna-warni yang indah ini akan membantu mengembalikan keindahan sungai. “Dengan membersihkan sungai

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

PERWAKILAN

FOTO ISTIMEWA

LEBIH HIDUP: Bantaran sungai Kalilo selaih lebih bersih juga semarak dengan warna-warni sejak dicanangkan ‘Banyuwangi Berwarna’.

berarti ikut berkontribusi membangun Banyuwangi. Sungai bisa menjadi daya tarik wisata tersendiri. Seperti sekarang dimana bangunan di sekitarnya kita cat menarik sehingga menjadi titik wisata tersendiri,” kata Anas. Sungai Kalilo memiliki sejarah bagi Banyuwangi. Banyak lagu-lagu Banyuwangi yang terinspirasi dari sungai yang alirannya membelah pusat kota. Di masa lalu Kalilo bahkan punya peran strategis. Berdasarkan cerita masyarakat, Kalilo berasal dari kata kali dan elo. Kali adalah sungai, sedangkan elo merupakan nama pohon yang dulu banyak tumbuh di Kelurahan Singonegaran dan Pengantigan.

Revitalisasi Kepala Dinas PU Pengairan Pemkab Banyuwangi Guntur Priambodo mengatakan kegiatan ini adalah bagian dari merevitalisasi sungai. Pemkab Banyuwangi secara bertahap akan mengembalikan kondisi Sungai Kalilo. “Kami ingin meng-’create’ Kalilo yang juga ikon bagi Banyuwangi ini menjadi sebersih dulu. Dulu orang bisa menikmati kejernihan Kalilo sepanjang hulu hingga hilir. Sekarang ‘kan sudah dicemari limbah industri kecil maupun rumah tangga. Ini yang akan kami kembalikan seperti dulu. Dipercantik dulu, agar pola pikir masyarakat bisa berubah,” kata Guntur. Upaya pembenahan ini, lanjut Gun-

tur, pihaknya menggandeng Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya (IKA ITS). “Alumni ITS siap menyumbangkan tenaga-tenaga ahlinya yang telah mumpuni. Kerja sama ini akan menjadi energi positif bagi Banyuwangi,” kata Guntur. Sekitar 100 alumnus ITS, masyarakat sekitar, dan Pemkab Banyuwangi, tampak hadir ikut mengecat tembok dan pelengsengan sungai. Mereka bergotongroyong membuat sungai lebih indah dan sedap untuk dipandang. Melalui program “Banyuwangi Berwarna”, mereka bekerjasama membuat sungai bersih dan berwarna-warni. Tahap awal ini, lanjut Guntur, akan mulai dihilangkan cerobong-cerobong atau pipa pembuangan yang masuk ke sungai. “Nantinya tidak akan ada lagi pipa pembuangan yang menjorok ke sungai. Sebagai gantinya, kami akan buatkan sumur resapan. Ini akan kami ujicobakan dalam kurun satu tahun ke depan,” kata Guntur. Wakil Dekan Fakultas Teknik ITS Warma Dewanti mengatakan apa yang dilakukan IKA ITS di Banyuwangi merupakan bagian daribanyakkerjasamaantaraIKAITSdengan Pemkab Banyuwangi. “Kami sangat senang bisa ambil bagian dari kegiatan Banyuwangi Berwarna. Kami ingin mewarnai lingkungan baik dari segi arsitekturnya maupun kebersihan lingkungannya. Secara bertahap kami juga akan mengedukasi masyarakat sekitar sungai supaya tidak mengotori sungai,” kata Warma. (at/epe)

FASILITAS LENGKAP: RS Dian Husadha resmi beroperasi dengan pemotongan pita oleh Ketua Yayasan Sugeng didampingi staf dan pejabat Dinkes Mojokerto.

Kampanye Kesehatan Gigi MOJOKERTO (BM) - Puncak acara Hari Kesehatan Nasional di Mojokerto diiringi dengan peresmian pembukaan Rumah Sakit Dian Husadha, Sabtu (12/11). Mulai dari jalan sehat hingga bakti sosial kesehatan gigi yang bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga Surabaya diwakili Departemen Periodonsia dari Ikatan Periodonsia Indonesia (IPERI). Panitia sekaligus alumni FKG Unair, dr Dwi Wahyu Indrawati mengatakan, baksos ini diikuti sekitar 1.000 peserta. Baik dari kalangan internal RS Dian Husadha, Dinas Kesehatan Mojokerto, perwakilan Puskesmas se-Mojokerto maupun masyarakat sekitar. “Kami menerjunkan 40 dokter spesialis untuk mendukung acara ini,” terangnya dihubungi di Surabaya. Terlibatnya FKG dalam pembukaan rumah sakit yang terletakdiJalanGemekan77Sooko,Mojokertoinimerupakan bagian dari kampanye kesehatan gigi kepada masyarakat umum. Apalagi RS Dian Husadha salah satu layanan medis yang dibuka ada poli kesehatan gigi. “Kami berharap agenda ini bisa diikuti masyarakat luas,” sambungnya. Hal ini dibenarkan pimpinan Yayasan yang menaungi RS Dian Husadha, Sugeng. “Selain dilengkapi peralatan canggih terkini, RS Dian Husadha juga diisi oleh tenaga-tenaga ahli dari dokter spesialis. Termasuk pelayanan kesehatan gigi yang bekerja sama dengan FKG Unair dan IPERI,” katanya. Dengan lokasi yang strategis dan berdiri di atas lahan seluas 2 hektar, RS Dian Husadha sebut Sugeng, memiliki fasilitas yang sangat istimewa. Ada 300 bed rawat inap yang terbagi untuk ruang VVIP, VIP, kelas I, kelas 2 dan kelas 3 . “Semuanya dilengkapi dengan pendingin ruang,” cetus lulusan Fakultas Farmasi Unair tersebut. Pemaparan ini dibenarkan dr Dwi. Menurut dia, fasilitas kesehatan di RS Dian Husadha tak kalah dengan rumah sakit di kota-kota besar seperti Surabaya. “Semisal ruang OK (ruang operasi) yang diisi peralatan medis terkini dan sangat lengkap. Sesuai visi dan misi beliau (Yayasan), berdirinya Rumah Sakit Dian Husadha memang diharapkan untuk memudahkan warga Mojokerto berobat dengan fasilitas medis terbaik tanpa harus perlu jauh-jauh ke luar kota,” tutupnya. (at/epe)

Kalikemuning Meluap SAMPANG (BM) - Banjir menggenangi lima desa di Kota Sampang, akibat luapan Sungai Kalikemuning, Minggu (13/11). «Ketinggian genangan air antara 30 hingga 40 sentimeter,» kata warga Sampang Sally Nawali. Kelima desa itu masing-masing Desa Kamuning, Tanggumung, Pasean, Desa Panggung dan Desa Gunung Maddah. Selain menggenangi lima desa itu, banjir kiriman dari hulu sungai itu juga menggenangi tiga kelurahan lainnya yakni Kelurahan Dalpenang, Kelurahan Rongtengah dan Kelurahan Gunung Sekar. Setidaknya, ribuan rumah terendam di lima desa dan tiga kelurahan. Selain menggenangi rumah-rumah warga, banjir akibat luapan Sungai Kalikemuning juga menggenangi sejumlah sekolah dan lahan pertanian milik warga. Kepala BPBD setempat, Wisnu Hartono menjelaskan, volume banjir kali ini lebih kecil dari sebelumnya. Namun tetap saja akibat banjir itu melumpuhkan arus lalu lintas di kota Sampang. Petugas mengalihkan arus lalu lintas dari Pamekasan yang hendak menuju Surabaya melalui jalur alternatif dan demikian juga sebaliknya. Demikian juga dengan arus lalu lintas dari Kota Sampang menuju Kecamatan Omben. (at/epe)

Trenggalek Belajar dari Catbalongan TRENGGALEK (BM) - Walikota terbaik Filipina, Hon Stephany Uy-Tan berbagi ilmu serta pengalaman dalam mengembangkan kemampuan dan kapasitas daerahnya sehingga memiliki daya saing tinggi kepada Pemkab Trenggalek. Tidak sendiri, Walikota Catbalongan tersebut didampingi sejumlah anggota Asosiasi Pemerintah Daerah se-Asia Pasifik (UCLG Aspac) serta Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi). “Kunjungan walikota terbaik Filipina ini kami manfaatkan untuk belajar tata kelola pengembangan perekonomian lokal yang dikemas dalam bentuk seminar,» kata Bupati Emil Elestianto Dardak. Emil mengatakan, kedatangan Stephany sekaligus sebagai sarana mempererat kerja sama internasional antara Kabupaten Trenggalek dengan Catbalogan. Apalagi Stephany yang baru berusia 33 tahun, memiliki prestasi mumpuni dalam hal membangun daerahnya. Terbukti, setelah menjabat Stephany mendongkrak daya saing Catbalogan ke peringkat 46 dari posisi sebelumnya di urutan 106 dari total 121 kota di Filipina. (at/epe)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapemred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur: Budi Arie Satriyo, Bambang Andrias, Oki Lukito, E Prayogo, Indra Nanang. Wartawan Senior: Rofiq Kurdi Ismail, Aziz Tri, Novi Triawan. Reporter: Dian Kurniawan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Luthfi, firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Imam Muchlis. Gresik: Asepta Y Permana (Kepala), M Sugeng Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto, Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/ MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


GRESIK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Ribuan Relawan Bersihkan BGS

GRESIK (BM)-Sebanyak 1.000 relawan bersama-sama membersihkan kawasan Bendung Gerak Sembayat (BGS) di Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Kegiatan ini diprakarsai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik. Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan tidak hanya untuk bersih-bersih saja, namun melatih kewaspadaan terhadap bahaya banjir yang diakibatkan oleh luapan sungai maupun penyebab lainnya. “Musim penghujan tidak menutup kemungkinan terjadi bencana banjir. Maka, melalui kegiatan ini, kita tanamkan untuk senantiasa menjaga kebersihan terutama tidak membuang sampah pada saluran air yang nantinya berakibat banjir,” kata Bupati Sambari, Sabtu (12/11). Bupati Sambari mengatakan bahwa BPBD Gresik akan membuat Sekolah Sungai. Nantinya, melalui materimateri yang diberikan BPBD melalui Sekolah Sungai tersebut, masyarakat dapat mengetahui penanggulangan bencana yang disebabkan oleh sungai. Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Gresik, Abu Hasan mengatakan ini adalah program nasional untuk penanggulangan bencana. Selain itu, Bendung Gerak Sembayat (BGS) juga merupakan pengendali banjir bagi wilayah-wilayah di sekitar aliran sungai Bengawan Solo. Selain itu, dikatakan bahwa dengan adanya Bendung Gerak Sembayat

FOTO BM/MOCH. SUGENG

KERJASAMA : Bupati Gresik Sambari Halim Radianto (dua dari kiri) menanam tanaman di sekitar Bendung Gerak Sembayat.

tersebut, nantinya destinasi wisata di Kabupaten Gresik akan bertambah. Disisi lain, Abu Hasan mengatakan bahwa perilaku hidup bersih masyarakat juga sangat diperlukan. “Bendung Gerak sembayat ini tidak akan bermanfaat jikalau masyarakat sekitar tidak peduli dengan kebersihannya,” kata Abu Hasan. Kabag Humas Pemkab Gresik Suyono mengatakan bahwa pemkab Gresik selalu berupaya untuk memberikan kesadaran terhadap masyarakat untuk menjaga kondisi lingkungan, terutama

dalam menghadapi musim penghujan kali ini. “Hal itu dilakukan untuk semakin mengurangi resiko banjir yang terjadi di kabupaten Gresik,” kata Suyono. Suyono juga berharap, melalui kegiatan bersih-bersih bersama 1.000 relawan, maka forum-forum sungai di kabupaten Gresik ini akan ikut terbentuk dalam upaya Gresik semakin tangguh dalam menghadapi bencana. Banjir Kota Hujan deras yang mengguyur ka-

wasan Kota Gresik selama 2 jam membuat beberapa jalan, kelurahan maupun desa banjir pada Jumat (11/11) sore. Sejumlah jalan protokol seperti Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Wahidin Sudirohusodo, dan Jalan Tridharma diserbu genangan air mencapai 40 cm. Dari pantauan di lapangan, daerah yang parah tergenang banjir adalah Desa Pulopancikan. Pasalnya, daerah tersebut air tergenang mencapai lutut orang dewasa. Ironisnya, akibat banyaknya jalan yang tergenang air menyebabkan puluhan pengendara sepeda motor yang melintas di tiga jalan tersebut mengalami mogok. “Banjir kali ini cukup parah mengingat tidak seperti biasanya di daerah kami Desa Pulopancikan air yang menggenangi mencapai setinggi lutut orang dewasa,” ujar Rachmat (25), salah satu warga Desa Pulopancikan. Sementara itu, di daerah lainnya seperti di Jalan Wahidin Sudirohusodo air yang menggenangi jalan tersebut cukup deras. Sampai-sampai banyak pengendara sepeda motor terpaksa mendorong motornya karena mesinnya kemasukkan air. Kabag Humas Pemkab Gresik Suyono terkait dengan adanya banjir ini mengatakan, imbas intensitas hujan yang cukup tinggi membuat banyak jalan tergenang air. Padahal, Pemkab telah membuat box culvert untuk menanggulangi.”Pembangunan box culvert masih terjalan, kalau sudah selesai semua genangan air bisa diminimalisir,” paparnya.(sgg/yog/dra)

Lolapil PG Jawaban Program “Link and Match” Pendidikan

GRESIK (BM)- Program Link and Match bertujuan untuk menyelaraskan kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan kompetensi yang dibutuhkan pengguna lulusan, dalam hal ini industri. Program ini diamanatkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi SMK. Hal ini disampaikan Tim Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) saat melakukan kunjungan kerja ke PT Petrokimia Gresik (PG). Syarif Hidayat, Sekjen Kemenperin mengajak PG untuk bekerjasama dalam program Link and Match.

“Industri mengaku kesulitan mencari tenaga kerja, tapi disisi lain banyak pengangguran di Indonesia. Ini tidak match, karena lulusan yang ada di Indonesia dianggap belum sesuai standar industri. Selama ini, SMK yang berada dibawah Kemenperin yang dianggap paling kualitatif, karena kita selama ini kerjasama dengan industri, ujar Syarif, Kamis (10/11). Kemenperin memiliki tugas baru untuk memfasilitasi SMK dalam menjembatani dengan industri. Kedatangan tim Sekjen Kemenperin ke PG untuk membuat pilot project program Link and Match. Dipilihnya PG karena memiliki pengalaman yang

mumpuni dengan dunia pendidikan. Selain PG, Kemenperin juga bekerjasama dengan PT Siemens Indonesia di Cilegon dan Honda Motor Indonesia di Karawang dan Bekasi. GM SDM PG, Rudi Nur Tjahya mengatakan, selama ini PG sudah bekerjasama dengan SMK untuk magang. Program itu diberi nama Praktik Kerja Industri (Prakerin). Dimulai sejak 1998 hingga sekarang. Terbanyak di dari jurusan Permesinan dan Kimia Analis. Siswa yang magang tidak hanya dari sekolah di Jawa Timur, tapi seluruh Indonesia. PG juga mengeluarkan sertifikasi. (sgg/yog/dra)

KILAS

HKN, Dinkes Gelar Cek Kesehatan Massal GRESIK(BM)- Program pemerintah pusat melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Pemerintah Kabupaten Gresik dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 melaksanakan kegiatan cek up kesehatan massal. Acara yang digelar pada acara Car Free Day (CFD) pada Minggu (13/11) di Wahana Ekspresi Pusponegoro Jalan Jaksa Agung Suprapto Gresik. Ratusan masyarakat Gresik memanfaatkan kesempatan, usai melakukan olahraga pagi dan mampir ke gerai Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik. Layanan yang diberikan ada pemeriksaan gula darah, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan kadar kolesterol dan lemak darah, pemeriksaan kadar asam urat, serta pemeriksaan dokter dengan menggunakan stetoskop. Sekda Gresik, Djoko Sulistio Hadi yang hadir mewakil Bupati Gresik menyatakan pihaknya sangat mendukung seluruh program. “Kesehatan adalah program prioritas Pemerintah Kabupaten Gresik. Kesehatan sebagai upaya yang harus dilaksanakan oleh semua komponen masyarakat. Kita perlu meningkatkan kesadaran, kemamuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya” ungkap Sekda. Tentang kegiatan pemeriksaan kesehatan dan cek up gratis, Kepala Dinas Kesehatan, Nurul Dholam melalui Kabag Humas Suyono mengatakan pemeriksaan kegiatan ini salah satu upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat setiap saat agar selalu melakukan pemeriksaan kesehatan. “Saat ini kita tengah mengalami transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, jantung, diabetes dan lain-lain” katanya. Data Dinas Kesehatan, kesakitan dan kematian akibat Penyakit Menular (PM) saat ini semakin menurun. Prevalensi penyakit secara umum masih cukup tinggi. Periode 1990-2015, pola kematian akibat PTM semakin meningkat (37% menjadi 57%), akibat PM menurun (56% menjadi 38%) dan akibat kecelakaan akan me­ ningkat (7% menjadi 13%).(sgg/yog/dra)

FOTO BM/MOCH. SUGENG

GRATIS : Cek kesehatan massal yang digelar Dinkes Gresik, Mingggu (13/11).

PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

Polisi Amankan Sebelas Truk Pengangkut Limbah Berbahaya LAMONGAN (BM)-Sebanyak sebelas dum truk yang diduga membawa limbah berbahaya yang berasal dari salah satu pabrik kertas di Gresik, diamankan jajaran Kepolisian Polres Lamongan. Dum truk tersebut diamankan oleh anggota Sat Reskrim Polres Lamongan setelah membuang limbah pabrik kertas di kawasan Pantura Paciran. Hingga saat ini kesebelas sopir dum truk tersebut masih menjalani pemeriksaan insentif di Polres Lamongan. Dum truk itu milik PT PJSA, kendaraan itu terpaksa diamankan oleh anggota jajaran Sat Reskrim Polres Lamongan, saat

FOTO: BM/IST

SELIDIKI: Dump truk yang diduga membawa limbah cair berbahaya diamankan petugas polisi.

melintas depan pos lalu lintas di jalur Poros Pantura Lamongan tepatnya di terminal bus

Lamongan. Sebelas dum truk yang diamankan petugas tersebut adalah dum truk yang telah

memuat limbah pabrik kertas dari Gresik. Saat diamankan petugas, keseblas dum truk sudah dalam keadaan kosong dan semua limbah telah dibuang di daerah kawasan galian C di kawasan Sunan Drajad Paciran. Bahan limbah yang mengandung racun atau B3 saat dibuang di kawasan galian C Paciran. Beberapa sopir sendiri saat di lakukan penyidikan di Polres Lamongan menyatakan bahwa limbah yang diangkut tersebut berasal dari PT ASP yang berada di Gresik. Salah seorang sopir bernama Ribut mengaku, dirinya tidak tahu menahu barang apa yang telah diangkut tersebut, apakah itu barang limbah

yang berbahaya atau tidak, karena selama ini dia bersama dengan teman - temannya sudah berkali - kali mengangkut limbah tersebut dan di buang ke daerah Paciran. Hingga kini petugas masih terus melakukan pengembangan terkait dengan kasus tersebut, apakah limbah - limbah yang diangkut oleh dum truk dum truk tersebut telah di buang ke laut di kawasan Pantura atau tidak, hingga kini penyidik masih terus mengembangkan kasus ini. Karena sejak beberapa minggu terakhir ini banyak ikan - ikan di kawasan laut Pantura yang mati secara mendadak.(lam/dra)

Kecewa dengan PSSI, Pendukung Persibo Turun ke Jalan BOJONEGORO(BM)-Kecewa dengan hasil kongres PSSI yang berlangsung 10 November kemarin, membuat para pendukung Persibo kecewa. Akhirnya mereka menyuarakan aspirasinya dengan turun ke jalan,Minggu (13/11). Aksi yang dipimpin Abdullah Umar selaku CEO Persibo yang didampingi Sally Atya Sasmi dan Khoirul Anam ketiganya merupakan anggota DPRD Bojonegoro, mengaku kecewa terhadap hasil kongres PSSI. Menurut Abdullah Umar dihadapan para peserta aksi mengatakan bahwa Kongres PSSI 10 November lalu yang diharapkan menjadi momen kebangkitan Persibo, karena sanksinya beserta 6 klub Aliansi Klub Sepakbola Indonesia (AKSI) lainnya bakal dihapus, berujung mengecewakan, karena tidak jadi. Alasannya, kongres hanya membahas agenda tunggal. Lebih jauh Abdullah Umar mengatakan dirinya kecewa terhadap PSSI. PSSI telah menPERWAKILAN

FOTO: BM/SANDI S

DEMO: Para pengurus dan suporter Persibo menggelar aksi protes hasil kongres PSSI yang tidak mengakomodir keabsahan Persibo Bojonegoro.

janjikan saat KLB PSSI 3 Agustus lalu bahwa sanksi Persibo dan keenam klub lainnya akan dihapus saat Kongres 10 November di Jakarta. Namun saat Kongres digelar, agenda penghapusan sanksi itu ternyata dibatalkan melalui voting suara. Sebanyak 84 suara setuju menghapus agenda penghapuskan sanksi dan yang tidak

setuju hanya 14. “Kita kecewa dengan PSSI, padahal pada saat KLB lalu berjanji akan diakomodir di Kongres pada 10 November lalu. Ternyata tidak jadi, alasannya kongres itu hanya membahas agenda tunggal, yaitu pemilihan ketua dan wakil ketua,” ujarnya. Aksi yang diawali dari jalan Trunojoyo, Panglima

Sudirman,Hasyim Ashari,dan Jalan Mas Tumapel dan mereka berhenti di depan Pendopo Pemkab Bojonegoro. Setelah orasi di depan Pemkab, massa bergerak ke kantor Askab PSSI di jalan Untung Suropati dengan mengambil rute Jalan Pahlawan, Jalan Trunojoyo, Jalan Panglima Soedirman, Jalan Diponegoro, jalan Un-

tung Suropati hingga depan kantor Askap PSSI. Massa lalu menyegel kantor Askab PSSI sebagai simbol bentuk protes dan kekecewaan. Setelah itu massa membubarkan diri. Unjuk rasa tersebut berjalan dengan tertib. Sebanyak 2 peleton pasukan dari Polres Bojonegoro diterjunkan dalam pengamanan unjuk rasa yang melibatkan sekitar 500 massa pendukung persibo itu. Pengamanan tersebut dipimpin oleh Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Teguh Susilo mengatakan, bahwa aksi berjalan damai, tidak ada tindakan anarkis dan indikasi timbulnya kericuhan dalam aksi itu. “Aksi berjalan damai. Massa melakukan unjuk rasa dengan tertib, kita apresiasi ini,” katanya. Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro juga nampak hadir dalam pengamanan aksi itu. Kapolres terlihat menemui dan menyapa massa, juga sempat bergurau dengan para peserta aksi.(ndo/dra)

KILAS

Dewan Gerah Kinerja SKPD Asal-asalan TUBAN(BM)–Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mendesak agar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Tuban meningkatkan kinerja dan melaksanakan pembangunan dengan tidak asal-asalan. Seperti disampaikan Anggota Fraksi Golkar Keadilan Sejahtera, Edi Susanto dalam menyampaikan Pandangan Akhir Fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2017, akhir pekan. Menurut fraksi Golkar Sejahtera, Pemkab harus berbenah diri terutama dalan pelaksanaan pembangunan. Karena saat ini pelaksanaan pembangunan masih terkesan asal-asalan. “Pelaksanaan pembangunan tidak asal-asalan dan perlu adanya peningkatan pengawasan,” kata Edi Susanto. Sementar itu, Fraksi NasDem Nurani Rakyat dalam pandangan akhirnya yang disampaikan Rasmani berpendapat bahwa kegiatan yang dilakukan SKPD kurang publikasi. Seperti kegiaBM/IST tan di Dinas PerhubunNoor Nahar Hussein gan yaitu Lomba Tertib Lalu Lintas, yang menghabiskan biaya Rp 127 juta. “Kegiatan yang dilakukan bagus, tetapi tidak adanya publikasi, sehingga tidak ada masyarakat yang tau dan tindaklanjutnya harus jelas,” kata Rasmani. Ada juga program lainnya seperti program peningkatan alat jalan senilai Rp 5 miliar. Pengadaan marka jalan Rp 200 juta yang setiap tahunnya selalu dianggarkan. Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan untuk kegiatan pembinaan dan kewirausahaan dana sebesar Rp 900 juta dan kegiatan temu usaha pasar lelang Rp 100 juta. “Program yang telah dibuat harus jelas tindaklanjutnya dan jangan hanya asal-asalan,” ujar Politisi Nasdem itu. Sementara Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein usai rapat paripurna mengatakan semua pertanyaan dan saran dari fraksi akan dijawab pada rapat paripurna berikutnya. “Semuanya akan kita jawab besok Senin (14/11) saat paripurna,” kata Wabup singkat.(tub/dra)


www.beritametro.co.id

SENIN, 14 NOVEMBER 2016

Pedagang Nekad Berjualan SIDOARJO (BM) - Pedagang Baru Porong Sidoarjo nekat berjualan di bawah puing-puing bekas kebakaran, meski mereka mengetahui bahwa kegiatan itu berbahaya. Mereka berdalih, kegiatan jual beli itu adalah satu-satunya pendapatan mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. “Kami nekat berjualan dibawah puing bekas kebakaran di pasar baru Porong ini berbahaya,” Kata Santi (34), pedagan sayuran di lokasi kebakaran, Minggu (13/11). Hal yang sama disampaikan Hj.Rohmawati (52) yang menyatakan meski juga diakuinya bahwa berjualan di bawah bekas kebakaran itu berbahaya. “Kami mengetahui berjualan ini berisiko tapi apa boleh buat berjualan adalah penghasilan untuk menghidupi keluarga,” ulasnya. Hj.Rohmawati mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo untuk secepatnya membantu para pedagan Pasar Baru Porong, setidaknya mencarikan tempat sementara untuk ber-

PascaKebakaran Pasar Baru Porong

BM/MUCHLIS

NEKAT BERJUALAN: Sebagian pedagang yang menjadi korban kebakaran beberapa waktu lalu, nekat untuk tetap berjualan di lokasi bekas kebakaran.

jualan. “Syukur kalau lokasi bekas kebakaran ini secepatnya dibangun kembali,”jelasnya.

Pantauan di lapangan, ada puluhan pedagang yang menjadi korban kebakaran di

Pasar Baru Porong yang nekat menggelar dagangannya di bawah bangunan yang bebera-

pa hari sebelumnya terbakar. Koordinator Pasar Porong Baru, Sugiyono mengatakan, segala upaya larangan berjualan sebenarnya sudah dilakukan, seperti menempelkan selembaran di setiap sudut bangunan. “Kalau kios yang enggak kena kebakaran tidak masalah kalau mau dibuka. Tapi untuk blok yang terkena kebakaran, kami minta jangan ditempati dulu. Karena masih belum dibersihkan,” ujar Sugiyono. Pasar Baru Porong terbakar pada Selasa (8/11) sore. Kobaran api baru berhasil dipadamkan menjelang tengah malam. Lebih dari 30 unit mobil pemadam kebakaran serta watercanon Polres Sidoarjo dan Pusdik Sabhara dikerahkan dalam upayanya memadamkan kobaran api. Kebakaran yang meludeskan sedikitnya 700 stand milik 420 pedagang yang tersebar di lima blok, yaitu Blok D, E, F, G, dan Blok H Pasar Baru Porong, sempat membuat kaget Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah SH,M. Hum, saat melakukan sidak pascakebakaran. (cls/udi)

Giliran, 6 Kios di Tanggulangin Terbakar DIDUGA akibat terledor saat menambal ban, dua warung nasi, satu warung kopi, satu potong rambut, satu tembal ban, dan satu bengkel di Perumahan tanggulangin Sejahtera (Perumtas) II, Desa Kludan, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jumat (11/11) dini hari, ludes terbakar. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 00.10 WIB ini, pertama kali diketahui Suroso (40), seorang security Perumtas II. Diduga, kebakaran itu disebabkan tumpahnya minyak pembakaran tambal ban. Akibatnya deretan kios yang ada di samping kanan dan kiri ludes terbakar. Suroso menceritakan, kebakaran tersebut bermula dari sebuah tempat tambal ban yang buka 24 jam milik Suprapto (40) yang sedang menambal ban. Namun, spirtus yang ia gunakan, tumpah sehingga menjalar ke tempat bensin dan ke warung kanan kirinya.

Beberapa warga sudah berusaha memadamkan api dengan cara disiram air. Tapi, api tidak bisa dipadamkan akhirnya membakar kios tambal ban dan kios lain yang berdekatan. “Spirtusnya tumpah dan mengenai bensin yang terletak dibawah dan menjalar ke warkop, warung nasi pecel, potong rambut, warung nasi goreng dan loundry,” katanya. Suroso menambahkan, kejadian ini sudah yang kedua kalinya terbakar dengan kasus yang sama. “Sekitar 6 bulan yang lalu terbakar, sekarang juga terbakar lagi. Kasusnya pun sama, dari spirtus yang tumpah,” tambahnya. Sementara itu, api berhasil dipadamkan setelah dua unit Mobil Petugas Memadam Kebakaran (PMK) dari Pemkab Sidoarjo tiba dilokasi. “Kalau korban jiwa tidak ada mas,” pungkasnya. (cls/udi)

FOTO BERSAMA: Penutupan Diklatpim tingkat IV di Pendopo Delta Nugraha, Jumat (11/11).

Pengecer Togel Diringkus saat Layani Pelanggan SIDOARJO (BM) - Achmad S (42), warga Tulangan, Kecamatan Tulangan, diringkus Unit Reskrim Polsek Tulangan setelah kedapatan menjadi pengecer judi toto gelap (togel). Dia diamankan petugas di jalan raya depan PG Tulangan, Minggu (13/11). Kapolsek Tulangan, AKP Hardyantoro menjelaskan, penangkapan terhadap tersangka dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat yang menyebutkan adanya seorang laki-laki mengendarai motor bebek Supra Fit menjadi pengecer judi togel. ”Dari situlah, akhirnya kami melakukan penyelidikan,” katanya Sesuai ciri-ciri yang didapat, mengenakan jaket merah, helm putih. Petugaspun melakukan pengintaian, tersangka sedang mengendari motor dari arah Desa Medalem menuju Jalan Raya Tulangan. “Saat di depan PG Tulangan, tersangka menghetikan laju motor untuk melayani penombok “ ucapnya. Ditambahkan Hardyantoro, saat tersangka melayani pelangannya itulah petugas melakukan penangkapan. Si pelanggan berhasil melarikan diri saat akan dilakukan penangkapan. “Ketika digeledah, ditemukan handpone merk polytron berwarna biru berisikan angka judi togel disimpan pada saku baju,” terangnya. Barang bukti yang berhasil diamankan dari tersangka, 1 buah handpone merk Polytron warna biru yang terdapat sms para penombok, dan uang tunai sebesar Rp. 20 ribu..”Tersangka dijerat pasal 303 KUHP tentang tindak pidana perjudian dengan ancaman hukuman 5 tahun dipenjara “ jelasnya. (cls/udi)

BM/MUCHLIS

DIAMANKAN: Tersangka judi togel digelandang menuju Polsek Tulangan. Tersangka diringkus saat tengah melaya­ ni pelangganya di jalan raya depan PG Tulangan, Minggu (13/11).

Cemburu, Nekat Aniaya Istri Siri

BM/MUCHLIS

LUDES: Kobaran api meludeskan enam kios di Perumahan Tanggulangin Sejahtera (Perum­ tas) II, Desa Kludan, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

Pelantikan Pejabat OPD Baru Januari 2017

BM/MUCHLIS

DELTA SINGKAT

SIDOARJO (BM) – Kepastian siapa-siapa pejabat yang akan duduk di 20 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru Pemkab Sidoarjo akan diketahui pada Januari 2017 mendatang. Penegasan itu dilontarkan Kepala Badan Kepegawaian Kabupaten Sidoarjo, Hj Sri Witarsih SH, salah satu anggota Baperjakat Kabupaten Sidoarjo, di sela acara penutupan Diklatpim IV 2016. “Soal nama namanya kita tidak akan sebut, namun bisa diketahui pada 2 Januari 2017 nanti pada saat pelantikan,” jelas Sri Witarsih. Witarsih selepas penu-

tupan Diklatpim tingkat IV di Pendopo Delta Nugraha, Jumat (11/11). Menurut Sri Witarsih, selain pejabat pimpinan OPD baru, pada tahun 2017 nanti juga ada mutasi menyeluruh seluruh eselon. “Ada ribuan pegawai yang akan dimutasi, dan ini sesuai kebutuhan,” terangnya. Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sidoarjo telah mengesahkan peraturan daerah (perda) tentang perubahan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Sidoarjo, yang mulai efektif dilaksanakan tahun 2017. Awalnya, E ksekutif

mengusulkan 20 dinas dan pihak pansus saat itu menginginkan ada 17 dinas. Setelah berkonsultasi kepada pihak provinsi, maka disepakati perubahan menjadi 20 dinas dan 4 badan. Namun, dalam pembahasan selanjutnya jumlah dinas harus dikurangi menjadi 19 dinas karena ada dua dinas yang digabung. Yaitu, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Pengendalian Penduduk, dan KB serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa digabung menjadi Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Pengendalian Penduduk. (cls/udi)

SIDOARJO (BM) – Cemburu yang membabi buta membuat Krisdianto (32), warga Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo berbuat nekat dengan menganiaya perempuan yang dinikahinya secara siri. Akibat perbuatannya itu, dia juga harus meringkuk di ruang tahanan PolsekWonoayu. Kapolsek Wonoayu, AKP Heryanto menjelaskan, pemukulan dilakukan tersangka di tempat kosnya saat dirinya mendapati istri sirinya, Sulistianingsih (36) tak kunjung pulang dari tempat kerja. Padahal, saat itu sudah pukul 23.00 WIB. Kekesalan tersangka kian memuncak saat mendapati Sulistianingsih pulang dengan diantar seorang pria. “Saat ditanya tersangka soal lelaki yang mengantarnya, korban hanya diam hingga membuat kekesalan pelaku semakin memuncak lalu memukulinya,” jelas AKP Heryanto. Ditambahkan Hery, karena luka yang akibat pukulan pelaku cukup serius, korbanpun melapor ke Mapolsek Wonoayu terkait penganiayaan yang dilakukan pelaku. “Korban yang bekerja di pabrik rotan ini mengalami luka serius di bagian kepala, mata dan tangan,” katanya. Berdasarkan laporan korban, petugaspun menangkap pelaku di tempat kosnya tanpa ada perlawanan dan saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolsek Wonoayu. “Saat menjalani penyidikan, ternyata juga terungkap, tersangka sebelumnya juga pernah melakukan pencurian tabung elpiji. Tersangka dijerat dengan dua pasal yaitu penganiayaan dan pencurian,” tandasnya. (cls/udi)

BM/MUCHLIS

TERLIBAT PENCURIAN: Pelaku penganiayaan yang dia­ mankan polisi ternyata juga terlibat kasus pencurian gas tabung elpiji.

KONI Bertekad Jadikan Sidoarjo Kota Bibit Atlet SIDOARJO (BM) - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sidoarjo bertekab untuk menjadikan daerah itu sebagai kota bibit atlet. Janji itu disampaikan Ketua KONI Kabupaten. Sidoarjo M Franky Effendi, di depan Bupati H. Saiful llah, Wabup Sidoarjo H. Nur Ahmad Saifuddin dan Waka KONI Jatim M. Nabil. “Saya bertekad bersama pengurus lainnya, bersama-sama akan menjadikan Sidoarjo menjadi kota atlit berskala lokal, Jatim, Nasional dan bahkan Internasional,” kata M. Franky Effendi usai dilantik menjadi Ketua KONI Sidoarjo periode 2016-2020 di

Convention Hall Suncity Sidoarjo Sabtu (12/11). Dia menambahkan, selain menjadikan kota atlet, KONI Sidoarjo juga akan berusaha dan berupaya untuk menyelamatkan anak-anak dari bahaya narkoba dan berprestasi dalam olah raga. “Anak-anak Sidoarjo harus bebas dari narkoba, dan berprestasi dalam olahraga,” tukasnya. Dia menyebutkan dalam waktu dekat KONI Sidoarjo akan menggelar Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) di Sidoarjo 18-28 November 2016. Dalam Porkab nanti, KONI Sidoarjo akan menjaring atlet-atlet di tingkat pedesaan yang dikordinir melalui

kecamatan. Sementara itu, Asosiasi Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Kabupaten Sidoarjo berharap kepada pengurus KONI Sidoarjo yang baru saja dilantik lebih memperhatikan sepak bola karena memiliki massa paling banyak dan bisa mendatangkan keuntungna untuk sektor ekonomi. Ketua Asosiasi PSSI Kabupaten Sidoarjo, Ahmad Riyadh, di sela acara pelantikan pengurus KONI Sidoarjo yang baru mengatakan, sudah menyampaikan rencana itu ke pengurus inti KONI Sidoarjo. Di Sidoarjo, kata dia, ada dua

klub yaitu Deltras dan Persida. Untuk lebih memajukan sepak bola di Kota Delta ini, Riyadh berharap, kedua tim ini dilebur jadi satu demi tujuan utama agar ada satu klub yang mewakili Sidoarjo untuk berkompetisi di kasta tertinggi Liga Indonesia. “Kita sudah kumpul dengan Deltamania yang merupakan suporter setia Deltras untuk duduk bersama memikirkan serta membuat sayembara nama apa yang menarik untuk membentuk klub baru serta logo klub,” tegasnya sembari meminta agar jangan menggunakan nama united di belakangnya karena sudah pasaran. (cls/udi)

BM/MUCHLIS

PENGURUS BARU: Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo foto bersama pengurus baru KONI Sidoarjo Periode 2016-2020. Pelantikan dilakukan di Convention Hall Suncity Sidoarjo Sabtu (12/11).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.