Berita Metro 18 Juli 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Kasus Vaksin Palsu

I INDEKS

Kemenkes Buka Hotline 1500567 JAKARTA (BM) – Kasus vaksin palsu masih memanas. Para orang tua menggeruduk rumah sakit yang diduga menggunakan vaksin palsu. Mereka bahkan membentuk Crisis

Center. Sementara pihak Rumah Sakit mendirikan Posko. Dan Kementerian Kesehatan membuka hotline di nomor 1500567. Kemenkes dan pihak Bareskrim

Polri menyampaikan pembukaan hotline 24 jam di nomor 1500567, saat menggelar jumpa pers soal vaksin palsu di Kementerian Kesehatan Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Minggu (17/7).

“Kalau ada pertanyaan baiknya disalurkan melalui hotline 1500567. Ini hotline ada di Kementerian Kesehatan, masyakarat bisa menanyakan apapun soal vaksin palsu,” kata Direktur

Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Polri Brigjen Pol Agung Setya yang hadir dalam jumpa pers. Hadir juga Menkes Baca: Ortu... Hal. 7

Marc Marquez Juara MotoGP Jerman BACA HALAMAN

05

Cegah Potongan dan Akses Mudah, Mensos Luncurkan E-Warung 09

ISTIMEWA

BACA HALAMAN

KUDETA GAGAL: Pendukung Presiden Turki, Tayyip Erdogan turun ke jalan untuk merayakan kegagalan kudeta militer di Taksim Square, pusat kota Istanbul, Sabtu (16/7) waktu setempat.

Turki Buru Otak Kudeta

14 Bangli Prostitusi di Kalisogo Terancam Dibongkar BACA HALAMAN

16

Fethullah Gulen

Minggu (17/7). Pihak Polsek Pabean Cantikan yang dihubungi Berita Metro membenarkan adanya kejadian tersebut. Aiptu Hadi, petugas SPKT Polsek, Baca: Manajemen... Hal. 7

PERIKSA: Petugas memeriksa eskalator yang menjepit balita, Felix Yorgi, Minggu (17/7).

ILUSTRASI:BM/KLIED

Kamis, PDIP Umumkan Bacagub DKI Harap-harap cemas..

JAKARTA (BM) – Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristyanto mengatakan partainya akan mengerucutkan pasangan calon untuk Pilgub DKI tahun 2017 yang telah terjaring dalam dua mekanisme. Melalui pendaftaran dan penjaringan internal kader. Salah satu nama kader yang sering disebut adalah Walikota Surabaya Tri Ris-

maharini. “Kami belum menentukan calon yang ada, tapi dalam rapat Kamis yang akan datang kami akan mengerucutkan mereka-mereka yang sudah mendaftar ke PDIP, maupun mereka-mereka yang dipetakan PDIP berdasarkan aspirasi dari masyarakat yang dinilai mamBaca: Risma.. Hal. 7

Kejar Pokemon di Kuburan sampai Istana

Mabes Polri: Hati-hati, Jaga Keselamatan Aplikasi Pokemon Go tengah digandrungi oleh masyarakat dari semua golongan, usia anak-anak hingga orang dewasa. Satu pesan untuk mereka adalah, “hati-hati!”. Beberapa pengalaman membuktikan, semangat dan antusiasme memainkan game ini bisa mencelakakan. Berikut laporan selengkapnya.

Kejar Pokemon di Kuburan sampai Istana Asal jangan mengejar sampai akherat..

Baca: Gulen... Hal. 7

Kamis, PDIP Umumkan Bacagub DKI

Balita Terjepit Eskalator Pasar Atom SURABAYA (BM) - Seorang balita berusia sekitar tiga tahun terjatuh saat menaiki eskalator, di Pusat Perbelanjaan Pasar Atom, Surabaya. Bocah bernama Felix Yorgi tersebut, tangannya terjepit mesin eskalator,

ulama asal Turki yang kini mengasingkan diri di Pennsylvania, AS. Dia dituding sebagai otak kudeta militer di

Pejabat di lingkungan Istana Kepresidenan ternyata juga ikut penasaran dengan aplikasi berburu pokemon tersebut. Salah satunya Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Politikus PDIP ini mengaku

pernah menemukan beberapa Pokemon di lingkungan Istana. “Istana juga ada tuh (Pokemon). Saya ada aplikasinya, jadi bisa lihat,” kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (15/7).

Tak hanya itu, Pramono juga mendengar di sekitar Monumen Nasional (Monas) terdapat jenis Pokemon yang menarik. Temuan itu sangat berbeda jauh dengan Pokemon yang ditemukan di kedia-

mannya, yang menurutnya tak semenarik di Monas. “Kalau di rumah, pokemonnya cupu-cupu. Di Monas pokemonnya top,” ujarnya sembari tertawa. Keberadaan Pokemon sekitar Istana Negara, dari kolom ‘near by’ terlihat beberapa Pokemon yang biasa ditemukan, antara lain adalah Baca: Pokemon... Hal. 7

PRAKIRAAN CUACA

ISTIMEWA

13

Recep Tayyip Erdogan

Amerika Serikat (AS) segera menangkap atau memulangkan Fethullah Gulen ke Turki, yang diduga sebagai dalang dalam kudeta yang gagal tersebut. Fethullah Gulen adalah seorang

ISTIMEWA

BACA HALAMAN

ISTIMEWA

Hari Ini Batas Terakhir PKL GKB

JAKARTA (BM) - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan pemerintahannya dalam keadaan terkendali setelah adanya upaya kudeta militer pada Sabtu (16/7). Ia menuntut

KOMUNITAS POKEMON GO: Sejumlah anak muda pecinta game Pokemon Go berkumpul alun-alun di kota Malang.

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 32°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

BERAWAN Suhu 24 - 32°C

HUJAN RINGAN Suhu 23 - 32 °C

Pengetahuan ada dua macam : yang telah kita ketahui dengan sendirinya atau yang hanya kita ketahui dimana ia bisa didapatkan. - Samuel Johnson -


2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

PDIP: Wajar Parpol Berkuasa Dapat Kursi Menteri

Jika Ada Reshuffle,Tak Akan Intervensi Presiden JAKARTA (BM) - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai suatu hal yang wajar jika partai politik yang berkuasa mendapat jatah kursi menteri.Hal itu pun berlaku bagi partai yang mendeklarasikan mendukung Presiden dan pemerintah. “Suatu hal yang wajar bagi parpol setelah mendapatkan kekuasaan politik untuk kemudian menempatkan kadernya yang terbaik. Itu sistem demokrasi yang kami bangun,” ujar Hasto saat ditemui di Jakarta Selatan, Minggu (18/7). Menurut Hasto, partai memiliki tugas menempatkan kader terbaik dalam jabatan strategis. Hal tersebut dilakukan demi terlaksananya kebijakan strategis partai yang melekat dengan kebijakan bernegara. Hasto menilai, tidak ada kesepakatan di antara partaipartai pendukung pemerintah untuk menambah jumlah menteri yang berasal dari partai pendukung. Mengenai komposisi menteri dari partai atau tidak, menurut Hasto, adalah kewenangan mutlak Presiden. “Melalui pemilu kami dapat

kepercayaan rakyat, dan kepercayaan tersebut digunakan untuk menempatkan orang-orang terbaik dalam jabatan strategis, itu hukum demokrasi,” kata Hasto. Namun, kata Hasto, PDIP tidak akan mengintervensi Presiden Joko Widodo terkait reshuffle atau perombakan kabinet. Ini juga akan dilakukan PDIP apabila dua partai yang baru menyatakan mendukung pemerintah yakni, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Golkar, mendapat jatah kursi di kabinet. “Apakah dukungan itu kemudian dimanifestasikan ke dalam susunan kabinet atau representasi adanya anggota Golkar dan PAN, itu bagian dari hak prerogatif Presiden,” katanya. Meski demikian, menurut Hasto, melihat dari realitas politik selama dua tahun terakhir, bergabungnya PAN dan Golkar ke dalam pemerintahan akan memperkuat konsolidasi pemerintah dan parlemen. “Selama dua tahun terakhir, legitimasi dukungan rakyat kepada pemerintah memerlukan juga dukungan parlemen, ini yang tidak bisa kami lepaskan,” kata Hasto.

Suatu hal yang wajar bagi parpol setelah mendapatkan kekuasaan politik untuk kemudian menempatkan kadernya yang terbaik. Itu sistem demokrasi yang kami bangun.” - Hasto Kristiyanto Sekjen PDIP

Di sisi lain, menurut Hasto, partai politik pendukung pemerintah sama halnya dengan partai berkuasa, dapat mendorong kader-kader terbaiknya untuk berada di posisi strategis, seperti menteri anggota kabinet. Menurut dia, wajar jika partai politik diminta oleh Presiden untuk menyiapkan kader terbaik sebagai anggota kabinet. Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan telah menyerah-

kan sejumlah nama calon menteri kepada Presiden Joko Widodo. Namun, ia mengaku, tak mengetahui siapa saja nama yang diajukan Zulkifli.”Yang saya tahu sudah ada beberapa nama yang telah diserahkan Ketua Umum ke Presiden, tetapi saya tidak tahu berapa jumlahnya dan siapa saja mereka,” ujar Eddy. Eddy mengatakan, namanama calon menteri yang diajukan kepada Presiden hanya diketahui oleh Zulkifli yang melakukan komunikasi langsung dengan Jokowi.

“Saya sendiri tidak mengetahui siapa saja nama-nama yang diajukan Ketua Umum ke Presiden, karena itu disampaikan secara langsung,” kata dia. Eddy menambahkan, PAN telah menyiapkan kader-kader terbaiknya untuk berkontribusi optimal baik di dalam maupun di luar kabinet. “Apapun keputusan Presiden terkait reshuffle kami terima karena itu adalah hak prerogatif Presiden. Intinya kami akan tetap mendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla,” lanjut dia.(kms/rdl)

polri

ISTIMEWA

Budi Gunawan

Masinton: Budi Gunawan Cocok Kepala BIN JAKARTA (BM) – Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu mengatakan,Wakapolri Komisaris Jenderal Budi Gunawan sangat tepat jika ditunjuk menggantikan Sutiyoso menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Apalagi menurutnya, kinerja Sutiyoso selama ini tidak ada yang luar biasa. “ Ya biasa-biasa saja, tidak luar biasa namanya,” kata Masinton saat dihubungi wartawan, Minggu (17/7). Anggota Komisi III DPR RI ini menjelaskan, kewenangan untuk pengangkatan atau pencopotan Kepala BIN termasuk menteri kabinet itu sepenuhnya ada ditangan Presiden Joko Widodo. Akan tetapi, apabila nama Budi Gunawan benar dipilih untuk menggantikan Sutiyoso tentu sangat baik. “Kalau pengangkatan Kepala BIN itu kewenangan presiden, kemudian apakah (pengangkatan Budi Gunawan) tepat ya sangat tepat,” katanya. Budi Gunawan, kata Masinton, dalam posisi apapun itu sangat memungkinkan untuk menggantikan Sutiyoso mengingat kapasitas kemampuan pengalaman, pengalaman serta jaringan beliau sangat luas baik menteri atau Kepala BIN. “Artinya, dalam posisi apapun Pak BG sudah sangat layak dan memadai secara kapasitas pengetahuan, jaringan dan pengalaman,” katanya. Selain itu, jenderal bintang tiga ini juga disebut sosok yang memiliki segudang pengalaman dalam memimpin institusi Polri . Bahkan, kemampuan beliau dalam menjalin hubungan dengan penegak hukum yang lain juga tidak diragukan lagi. “Pengalaman Pak Budi Gunawan dalam memimpin institusi kepolisian sangat bagus, apalagi jaringannya yang memadai atau cukup luas . Memang fungsi-fungsi intelijen yang dibutuhkan tipikal seperti Pak Budi Gunawan, bekerja dengan teliti, hati-hati dan cermat,” katanya. Sebelumnya diberitakan, Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis Almasyhari menilai kinerja Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso belum memuaskan karena masih banyak teror yang menghantui Indonesia, terakhir aksi bom di Mapolresta Surakarta, Jawa Tengah. Anggota Fraksi PKS ini mengatakan, kinerja intelijen bisa dikatakan sukses apabila mampu menggagalkan seluruh rencana terorisme. Artinya, kalau masih ada yang kecolongan dengan aksi teror itu perlu meningkatkan kewaspadaan lagi. “Kalau kejahatan itu tidak terjadi mampu diantisipasi oleh intelijen, itu baru intelijen sukses. Kalau masih terjadi berarti intelijen masih gagal,” kata Abdul Kharis.(tbn/rdl)

Sengketa Pilkada Muna

Bawaslu Tunggu Putusan MK

ISTIMEWA

FGD TERKAIT PEMENANGAN PILKADA SERENTAK (Kiri-kanan) Kepala Bappilu Pusat PDIP ATeras Narang, Akademisi Ramlan Surbakti, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Komisioner KPU RI Juri Ardiantoro saat menghadiri Halal bihalal dan FGD BP Pemilu Pusat di Jakarta, Minggu (17/7). Dalam FGD BappiluPemilu Pusat mendiskusikan Pemenangan Pilkada Serentak 2017/2018 dan menuju kemenangan Pileg dan Pilpres 2019.

DPR: Pasukan TNI Bisa Masuki Filipina Atas Mandat PBB Upaya Bebaskan Sandera WNI JAKARTA (BM) - Kelompok teroris asal Filipina Abu Sayyaf masih menyandera sejumlah warga negara Indonesia (WNI). Menanggapi hal itu, Anggota Komisi I DPR, Charles Honoris menilai perlu adanya upaya operasi pembebasan (humanitarian intervention) untukWNI yang disandera kelompok tersebut. Hal ini, demi keselamatan nyawa para sandera. “Kami di Komisi I DPR mendukung penuh upaya melakukan operasi pembebasan apapun itu bentuknya, ini harus dilakukan segeradantidaklagibisamenunggu,” kata Charles dalam keterangan tertulis, Minggu (17/7). Politikus PDIP itu menjelaskan hukum internasional mengenal doktrin humanitarian intervention, yakni militer negara

asing atau pasukan yang diberikan mandat oleh PBB bisa saja masuk ke wilayah kedaulatan sebuah negara untuk menyelamatkan nyawa manusia dan menghindari terjadinya pembunuhan massal. “Ini pernah dilakukan Amerika Serikat di Kosovo pada tahun 1990-an. Humanitarian Intervention bisa dijadikan preseden pembebasan WNI yang disandera Abu Sayyaf,” katanya. Charles memilih menggunakan terminologi operasi pembebasan ketimbang operasi militer.Pasalnya, UU Filipina tidak mengizinkan militer asing untuk beroperasi di wilayah kedaulatannya. “Namun, saya rasa operasi pembebasan untuk menyelamatkan manusia tidak dilarang.

Tidak bedanya dengan operasioperasi penyelamatan yang melibatkan militer asing dalam hal bencana alam seperti longsor dan gempa bumi,” jelas Charles.

Ia menegaskan operasj pembebasan terhadap sandera WNI harus segera dilakukan Apalagi, Pemerintah RI sudah tegas menyatakan tidak akan membayarkan uang tebusan. Pada-

ISTIMEWA

Charles Honoris

hal, penculikan ini bukan didasarkan faktor ideologis tapi semata-mata untuk mencari uang. “Makin lama sandera ditahan oleh kelompok Abu Sayaf maka makin berbahaya pula nyawa para sandera. Penyelamatan nyawa para sandera harus diutamakan diatas kepentingan politik apapun. Ingat, kejahatan akan menang apabila orang baik tidak melakukan apapun ,” katanya. Ia juga yakin militer Filipina memiliki koordinat lokasi para sandera dan penyanderaan. Terlebih, ada komitmen bantuan dari Indonesia dan Malaysia. “Apabila sumber daya intelijen militer negara-negara di kawasan bisa dimaksimalkan saya yakin pembebasan sandera bukan hal yang mustahil dilakukan,” katanya.(tbn/rdl)

JAKARTA (BM) - Anggota Badan Pengawas Pemilu, Nasrullah menegaskan, pihaknya saat ini tengah menunggu keputusan apa yang akan diambil Mahkamah Konstitusi terkait sengketa pilkada di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Hal itu menyusul telah dilangsungkannya dua kali proses pemungutan suara ulang (PSU) berdasarkan hasil putusan sela yang dikeluarkan MK. “Pilkada Muna ini aneh. Baru kali ini ada dua kali putusan sela lalu terjadi PSU,” kata Nasrullah dalam diskusi bertajuk “Ada Apa dengan Pilkada Muna?” di Jakarta, Minggu (17/7). Hasil pilkada Kabupaten Muna saat Pilkada Serentak 2015 lalu digugat oleh pasangan Nomor Urut 1, Rusman EmbaMalik Ditu. Gugatan itu dilayangkan setelah KPUD Muna memutuskan untuk memenangkan pasangan Nomor Urut 3, Baharudin-La Pilli, yang unggul 33 suara. Atas gugatan tersebut, MK pada 25 Februari 2016 memutuskan agar dilaksanakan proses PSU. Hal itu menyusul dibatalkannya hasil pemungutan suara di tiga TPS, yaitu TPS 1 Desa Marobo, TPS 4 Wamponiki, dan TPS 4 Raha. Namun, setelah PSU dilangsungkan, MK justru kembali meminta PSU di TPS 4 Raha dan TPS 4 Wamponiki. Hal itu menyusul adanya keterangan dari aparat kelurahan setempat yang menyebut masih adanya persoalan saat proses PSU. Adapun persoalan yang terjadi di TPS Marobo dinyatakan selesai.Menurut Nasrulah, sejak PSU tahap pertama digelar, pihaknya telah memerintahkan kepada Bawaslu Sulawesi Tenggara dan Panwaslu Muna untuk mencermati persoalan daftar pemilih tetap (DPT) yang menjadi akar permasalahan. Hal yang sama ia sampaikan setelah PSU tahap kedua kembali diminta MK.”Bawaslu meminta ketika validasi daftar pemilih, Bawaslu (Sultra) melibatkan panwaslu dan tim pasangan calon. Ini perlu dilakukan apabila ditemukan hal yang kira-kira diragukan. Begitu pula dalam proses penyerahan C6,” ujarnya. Bawaslu, kata dia, melihat adanya keanehan di dalam proses pengambilan putusan sela kedua yang dilakukan MK. Sebab, aparat kelurahan yang keterangannya dijadikan pertimbangan MK untuk meminta PSU, hingga kini tidak berhasil ditemukan keberadaannya oleh Bawaslu. “Saya jengkel sama MK. Makanya tanggal 19 ini pengin hadir apa yang menjadi soal. Saya belum pernah menemukan hal di repulik ini PSU sampai dua kali,” kata dia. Sementara itu, pengamat politik dari Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti mengatakan, persoalan DPT memang kerap menjadi masalah klasik di setiap gugatan sengketa atas hasil pilkada. Meski proses demokrasi telah berjalan selama 12 tahun terakhir, hal itu tidak memberikan jaminan bahwa persoalan DPT rampung. “Mudah-mudahan hal ini tidak terjadi lagi di (pilkada serentak) 2017,” ujarnya.(kms/rdl)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Kasus Penggelapan Beras 864 Ton Diduga Libatkan Pimpinan Bulog

KILAS

Dua Terdakwa segera Disidangkan

Korban Pelecehan Diimbau Lapor

SEMARANG (BM) - Kasus penggelapan beras Bulog sekitar 864 ton dengan nilai total sekitar Rp 7,1 miliar sudah dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Semarang. Dalam waktu dekat, perkara ini akan segera disidangkan pengadilan. Panitera Muda Pidana Korupsi Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang Heru Sungkowo di Semarang, membenarkan berkas penyidikan perkara tersebut telah dilimpahkan. “Terdapat dua berkas yang dilimpahkan, masing-masing mantan Kepala Gudang Bulog Baru MangkangKulon,Semarang,Sudarmono dan juru timbang Gudang Bulog Baru Mangkang Kulon, Agus Priyanto,” kata Heru. Heru menambahkan sidang segera digelar setelah majelis hakim yang akan menyidangkan perkara itu ditetapkan. Sebelumnya diberitakan, Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah menahan mantan Kepala Gudang Bulog Baru MangkangKulon,Semarang,Sudarmono dan juru timbang Gudang Bulog Baru Mangkang Kulon, Agus Priyanto. Penggelapan beras Bulog sekitar 864 ton dengan nilai total sekitar Rp 7,1 miliar tersebut terungkap pada 2015. Dugaan penggelapan ratusan ton beras tersebut berawal dari

BERAS BULOG DIGELAPKAN: Kasus penggelapan beras 864 Ton diduga melibatkan pimpinan Bulog di tingkat kota Semarang. Dua terdakwa yang berkas perkaranya sudah komplet segera disidangkan. BM/ISTIMEWA

serah terima jabatan Kepala Gudang Bulog Baru Mangkang Kulon dari tersangka ke pejabat yang baru. Pejabat baru tersebut kemudian meminta dilakukan pengecekan stok yang ada yang ternyata ditemukan kekurangan fisik sebanyak 93.942 kilogram. Setelah dilakukan perhitungan secara keseluruhan, diketahui ter-

dapat selisih persediaan sebanyak 864.273 kilogram. Dengan harga jual beras sebesar Rp 8.325 per kilogram, maka diperoleh nilai kerugian akibat selisih persediaan tersebut sekitar Rp 7,1 miliar. Dalam pemberitaan sebelumnya tersangka Sudarmono, mengungkapkan adanya pimpinan di

tingkat Kota Semarang pada badan usaha milik negara tersebut yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi ini. Hal tersebut diungkapkan penasihat hukum Sudarmono, Ahmad Hadi Prayitno, di Semarang, beberapa waktu lalu. “Sudarmono sudah menyampaikan kepada BPKP perwakilan

JawaTengah tentang siapa saja yang menerima uang dan yang memerintahkan melakukan pemotongan volume beras,” katanya. Selain pimpinan Bulog, kata dia, terdapat juga pihak swasta yang diduga sebagai pembeli beras hasil penggelapan tersebut. Ia meminta seluruh pihak yang terlibat tersebut diusut tuntas. (nii)

Begal Klasik Masih Beroperasi Menuduh Korban Nyerempet, Merampas Motor SURABAYA (BM) - Jojo (14) mengalami nahas, Minggu (17/7) kemarin. Pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini menjadi korban begal di kawasan Simo Kwagean. Perampasan kendaraan bermotor ini terjadi dengan modus klasik, pelaku menuduh korban pernah menyerempet sepeda motor pelaku. Akibatnya, Honda Vario bernopol L 4709 YG milik korban pun raib. Kejadian itu bermula ketika Jojo (14) yang tinggal di kawasan Simo Kwagean bersama teman kampungnya pergi ke toko buku yang berada di Simo Gunung Keramat. Ketika pulang dari toko buku, dua orang lakilaki berboncengan satu sepeda motor mendekati korban saat di jalan. “Toko buku itu tutup. Pas pulang

dua orang berboncengan sepeda motor jupiter berhelm hijau itu mendekati keponakan saya lalu menuduhnya pernah menyerempet motor,” kata Arif, Paman Jojo. Mendapat tuduhan seperti itu, Jojo yang maih bau kencur itu pun ketakutan. Kedua pelaku merampas motor korban dengan alasan sebagai ganti rugi atas kesalahan korban. Tidak banyak membantah, korban yang masih duduk di bangku SMP pun pulang berjalan kaki. Sedangkan temannya ditinggal bersama pelaku. Jojo kemudian menceritakan hal ini kepada pamannya, Arif. Arif yang mendengar cerita Jojo sudah bersiap untuk melaporkan hal ini ke pihak berwajib. Tapi tidak lama kemudian, teman sekampung Jojo itu pulang tan-

pa membawa sepeda motor tersebut. “Pelaku memaksa teman keponakan saya untuk menyerahkan sepeda motornya. Alasannya sudah lapor ke polisi dan harus dibawa. Karena ketakutandiserahkanbegitusaja,”ujarArif. Sampai saat ini Jojo yang masih shock belum bisa bercerita lebih banyak mengenai ciri pelaku. Arif mengatakan, dia sudah melapor ke Polsek Sawahan namun pihak kepolisian menyuruhnya untuk kembali hari Senin (18/7), karena pada hari Minggu kantor polisi tutup. “Pihak kepolisian mengatakan kalau hari ini libur, kebetulan saya juga tidak membawa Surat BPKB saya. Saya juga tidak mengetahui nomor rangka kendaraan,” kata Arif. (ssn/ dre/nii)

Jajaran Polsek Simokerto Surabaya, Minggu kemarin menangani sesosok mayat tanpa identitas yang ditemukan tewas di sebuah selokan.

Pelajar Menjambret, Dibekuk SINGARAJA (BM) - Kepolisian Resor Buleleng, Bali, menangkap dua orang pelaku penjambretan berinisial GEP dan KB yang masih berstatus siswa salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Singaraja. Aksi kedua penjambret itu selama ini sangat meresahkan masyarakat di daerah itu. “Pelaku beraksi kerap membawa senjata tajam berupa sebilah sabit atau parang. Sangat meresahkan warga utamanya perempuan,” kata Kepala Polisi Sektor Kota Singaraja, Komisaris Polisi Nyoman Suarnata, Minggu (17/7). Ia mengatakan, kedua pelaku tersebut ditangkap tanpa perlawanan di kediamannya di Desa Jinengdalem, Kecamatan Buleleng dimana lantaran terungkap dari hasil penyelidikan tim intelejen. Penangkapan kedua pelaku sempat membuat geger warga sekitar karena warga tidak menyangka kedua anak tersebut adalah pelaku penjambretan, lantaran mereka masih sekolah. “Kedua pelaku pun digelandang ke Mapolsek Kota Singaraja untuk dimintai keterangan. Dari keterangan kedua pelaku diketahui, mereka sudah beraksi menjambret di Jalan Komodo Kelurahan Banyuning, wilayah Desa Bungkulan dan Sukasada,” papar Komisaris Polisi Nyoman Suarnata. (ana/nii)

Tiga Predator Diamankan BM/ANDRE.

KAWASAN SIMO KWAGEAN: Kawanan begal menggunakan modus klasik, dengan korban nyerempet motornya masih saja terjadi. Sasaran anak remaja yang gampang digertak.

Sosok Tanpa Identitas GemparkanWarga SURABAYA (BM) - Sesosok jasad pria tanpa identitas ditemukan tertelungkup di selokan di Jalan Sidoyoso Surabaya, Minggu (17/7) sore. Kejadian ini kontan membuat gempar warga setempat mereka memadati TKP untuk melihat korban. Penyebab tewasnya korban belum diketahui. Firman, warga sekitar yang saat itu mengetahui penemuan mayat tersebut, mengatakan

JAKARTA (BM) - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mendorong korban lain dari MA, tersangka tindak pidana pelecehan seksual yang ditangkapdikawasanPuncak,Bogor,untukmelaporkan kejahatanyangdidugamelibatkanpria26tahuntersebut. Pasalnya, korbam MA diduga tidak satu orang. “Selain kepada F (10), pelaku yang ditangkap pada Minggu (10/7) ini juga mengaku telah melakukan tindak pidana pelecehan seksual terhadap dua bocah perempuan lainnya yang berusia sekitar 7-10 tahun pada 2015,” kata Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Depok AKP Elly Pandiasari. “Para korban dan saksi yang mengetahui kasus ini jangan takut melapor,” ujar Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu di Jakarta, Sabtu (16/7). LPSK menyatakan siap memberikan perlindungan kepada korban maupun saksi jika ada ancaman yang datang kepada mereka, jelasnya. Menurutdia,untukmemastikankeamananterhadap parakorbandansaksikelak,pihaknyaakanberkoordinasi dengan aparat penegak hukum yang menangani kasus tersebut. Edwin juga mengemukakan bahwa lembaganya dapat menyediakan beberapa layanan medis dan psikologis bagi para korban. “Layanan ini pentinguntukmengurangitraumakorbanakibattindak pidana yang dialaminya,” tuturnya. (ant/nii)

bahwa korban sering terlihat mondar-mandir di lokasi tersebut. “Saya tidak tahu namanya, tetapi saya sering melihat dia sering mondarmandir sambil membawa jerigen,” ujarnya kepada Berita Metro, Minggu (17/7). Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan warga sekitar pukul 16.00 WIB. Saat ditemukan, mayat dalam kondisi telungkup dan mengenakan calana hitam dan baju warna biru bermotif kotak-kotak. Dugaan sementara, kata Kanit Reskrim Polsek Simokerto, tewasnya korban akibat penyakit epilepsi yang dideritanya.

“Kita belum bisa memastikan penyebabkematiankorban.Menurut info warga, korban menderita penyakit ayan (epilepsi),” ujar AKP Karem, Kanit Reskrim Polsek Simokerto. Tim Identifikasi dari Polrestabes yang mendapatkan laporan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan identifikasi terhadap korban. Di samping korban, juga ditemukan barang - barang milik korban, berupa jerigen yang berisi bensin. Tidak ada tanda - tanda kekerasan di tubuh korban. Jasad korban langsung dievakuasi ke kamar mayat oleh Tim Identifikasi. (dre/nii)

PALEMBANG (BM) - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polresta Palembang menangani sebuah kasus pemerkosaan remaja di bawah umur yang dilakukan oleh tiga orang pemuda. Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly PardedediPalembang,Sabtu,mengatakansaatinikorban sudahditanganipetugasUnitPerlindunganPerempuan dan Anak (PPA) untuk mendapatkan pendampingan dalamupayapemulihanpsikologis.“Saatinipolisisudah mengamankan pelaku,” kata Maruly. Maruly menjelaskan, seorang remaja usia 16 tahun berinisial AC melapor ke polisi setelah disekap tiga hari di pondok kosong yang berada di tengah sawah kawasan Sekojo, Kecamatan Kalidoni, Palembang. Selama tiga hari itu, AC diperkosa oleh tiga orang pemuda secara bergiliran. Atas kejadian ini, ibunda korban melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Rabu (13/7). Berdasarkan keterangan ibunda korban, kejadian bermula pada Senin (11/7), sekitar pukul 20.00 wib yakni ketika AC dijemput pelaku AP untuk diajak berjalan-jalan bersama dua rekannya. Kemudian dalam perjalanan, AC diajak ke lokasi kejadian. “Anak saya dipaksa minum vodka dan kedua tangannya serta kedua kakinya dipegang secara paksa. Bahkan, mulut juga dibekap. Kemudian mereka mengancam akan membunuh,” kata dia.(ant/nii)

Hentikan Aksi Main Hakim Sendiri

Jangan Biarkan Hukum Rimba Gantikan Hukum Negara Indonesia itu negara hukum. Artinya, supremasi hukum dijunjung tinggi di negeri yang oleh The Founding Fathers dibangun atas dasar Pancasila ini. Hukumlah yang berada di depan setiap kali tindak kejahatan atau pelanggaran terjadi. Aksi main hakim sendiri karena itu harus dihindari.

tuasah Tobing melalui Kanit Reskrim AKP Martualesi Sitepu, seperti dikutip Antara, kemarin. Massa yang emosi, menurut dia, menghakimi kedua pencuri itu, hingga sekarat. “Petugas Polsek Medan Kota yang mendapat informasi langsung mengamankan kedua pelaku ke RS Bhayangkara dan menyita barang bukti hasil kejahatan,” ujar AKP Martuasah.

NOOR IPANSYAH ISKANDAR – SURABAYA

Tak ada manusia normal yang suka apa lagi bersimpati pada orang yang melakukan tindak kejahatan. Itu pasti. Tetapi, jika kita pilah lebih jauh, bukan orangnyalah yang sepatutnya dibenci, tetapi perbuatannyalah yang membuat kita antipati. Proses hukum dilakukan untuk menghukum perbuatan seseorang yang melakukan kejahatan. Orang yang melakukan kejahatan itu dihukum sebagai bentuk pertanggungjawaban dia atas perbuatannya terhadap negara, terhadap masyarakat, terhadap manusia lain. Jika seseorang sudah menjalani proses hukum itu,

urusan dia dengan Negara, masyarakat, atau orang lain selesai. Sedang pertanggungjawaban dia di akhirat itu sudah urusan Tuhan. Dalam perspektif negara hukum, kita tentu saja tak bisa mentoleransi aksi main hakim sendiri oleh massa. Kita tahu ada yang salah ketika massa menerapkan hukum rimba kepada pelaku kejahatan yang mereka pergoki. Apalagi, ketika pelaku itu kemudian sampai kehilangan nyawanya. Kasuspenghakimanmassamutakhir terjadi pada seorang pelaku pencurian mobil berinisialWW (36).WW tewas setelah menjadi sasaran amuk massa di

Jalan Sisingamangaraja Medan, Sabtu sore. Sedangkan rekannya, RW (33), kini masih kritis dirawat di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Medan.

“Kedua pelaku pencurian mobil itu, dikejar massa dan mereka tertangkap di Jalan Sisingamangaraja,” ujar Kapolsek Medan Kota AKP Mar-

Luka di Kepala Ia menyebutkan, setelah sampai di RS Bhayangkara, petugas medis langsung melakukan pengobatan terhadap kedua pelaku dan menyatakanWW telah tewas, karena mengalami luka di kepala. Dari keterangan pelaku, terungkap bahwa mereka beraksi sebanyak empat orang dengan menggunakan mobil. Dua pelaku lainnya berhasil kabur, modus yang mereka gunakan adalah mencuri mobil yang sedang parkir.

“Kasus pencurian mobil hingga menyebabkan seorang pelaku tewas kini ditangani oleh Reskrim Polresta Medan,” katanya. Informasi diperoleh menyebutkan, kedua pelaku beraksi di depan Sekolah “Prime One School” Jalan Tritura Medan. Ketika itu, korban Lumianan Sitorus, warga Jalan Turi Ujung, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan hendak mendaftarkan anaknya di sekolah tersebut. Korban tersebut pergi bersama sopirnya, Monto Arjo Manullang. Setelah menurunkan korban dan anaknya, Arjo memarkirkan mobil tersebut dipinggir Jalan Tritura, dan kemudian langsung masuk ke sebuah warung. Saat itulah, kedua pelakuWW dan RW mencongkel mobil yang lagi parkir dan melarikannya. Arjo yang melihat peristiwa tersebut, langsung mengejar dan berteriak maling. Akhirnya, dua pelaku tertangkap masa, dua lainnya kabur. (*)


04 OPINI

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Pertarungan Wacana: Amnesti atau Pengampunan

TAJUK

Atur Ulang Produksi dan Distribusi Vaksin

K

asus vaksin palsu semakin menarik. Kita jadi tahu, meskipun hanya sedikit, kelemahan produksi dan distribusi vaksin asli secara nasional. Para penjahat vaksin palsu memanfaatkan kelemahan itu untuk memproduksi dan mengedarkan di institusi kesehatan resmi. Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri membongkar peredaran vaksin palsu tersebut, sekaligus membekuk sepasang suami istri: Hidayat Taufiqurahman dan Rita Agustina, yang diduga kuat membuat dan mengedarkan vaksin palsu. Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Rabu (22/6), membekuk sepasang suami istri: Hidayat Taufiqurahman dan Rita Agustina, yang diduga kuat membuat dan mengedarkan vaksin palsu. Warga Perumahan Kemang Regency, Bekasi Timur, Kota Bekasi, itu dibekuk beserta barang bukti berupa ribuan ampul vaksin palsu siap edar. Dari penyidikan polisi, diketahui bahwa peredaran vaksin palsu untuk anak balita itu sejak 2011 lalu. Polisi kemudian menetapkan 20 tersangka terkait peredaran vaksin palsu tersebut. Kedua puluh tersangka itu ditangkap karena berbagai peran, yaitu enam tersangka karena membuat vaksin palsu, lima tersangka karena mendistribusikan vaksin palsu, tiga tersangka karena menjual vaksin palsu, dua tersangka karena mengumpulkan botol bekas vaksin asli, seorang tersangka karena mencetak label/bungkus vaksin palsu, serta 1 bidan dan 2 dokter. Ada 14 rumah sakit yang menggunakan vaksin palsu itu untuk pasien balitanya; delapan rumah sakit berada di Bekasi, lima di Cikarang, dan sebuah rumah sakit di Jakarta Timur. Melihat pemberitaan demikian itu, para orang tua anak-anak yang pernah melakukan vaksin di 14 rumah sakit tersebut kontan saja panik bukan main. Mereka (para orang tua itu) justru kebal terhadap informasi mengenai ada atau tidak dampak penggunaan vaksin palsu. Berbagai penjelasan seputar kandungan (isi) vaksin palsu dan dampaknya pada kesehatan si anak, seakan tak mempan meredakan kekhawatiran mereka terhadap kesehatan putra-putrinya. Mereka dengan emosi membuncah menggeruduk rumah sakit tersebut. Meminta pertanggungjawaban. Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan, Maura Linda Sitanggang, menjelaskan, dari hasil uji laboratorium, diketahui bahwa vaksin tersebut tidak ada isinya alias kosong. Artinya, tidak ada kandungan vaksin dimaksud. Hanya berupa cairan biasa yang tak berbahaya. Namun, ada pula yang berisi vaksin dimaksud tapi kadarnya lebih rendah daripada yang asli. Kedua-duanya tidak membahayakan anak pengguna, hanya anak tersebut tidak memperoleh kekebalan terhadap penyakit tertentu. Maka, vaksinasinya harus diulang. Hal senada disampaikan Pengurus Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Soedjatmiko. Dia bahkan memastikan, isi vaksin palsu tidak membahayakan karena hanya berupa cairan infus dan antibiotik. Dampak bagi anak yang terpapar vaksin palsu, menurut dia, sama saja dengan tidak diberikan vaksin sama sekali. Dari kasus itu, akhirnya terungkap pula beberapa kelemahan pengadaan vaksin untuk balita. Seorang pengelola sebuah rumah sakit di Bekasi, menyatakan sudah lama menunggu pasokan dari PT Biofarma, sebagai produsen tunggal vaksin untuk balita. Celakanya, pabrik milik BUMN ini hanya konon memiliki empat distributor resmi untuk seluruh wilayah di Indonesia. Entah karena produksi kurang atau distribusinya tersendat, rumah sakit sering kekurangan pasokan vaksin produksi Biofarma itu. Sedangkan balita yang membutuhkan vaksin terus berdatangan. Maka, ketika ada tawaran vaksin dari distributor tak resmi, pihak rumah sakit tanpa pikir panjang langsung membelinya. Apalagi harganya lebih murah. Masalah kelangkaan stok vaksin juga disampaikan Direktur RS Karya Medika II Tambun, Bekasi, Dominggus M Efruan. Dia berasalan menggunakan vaksin palsu karena distributor sebelumnya kosong pasokannya, sedangkan permintaan vaksin di rumah sakit cukup tinggi. Apakah kelangkaan vaksin hanya sebuah alasan bagi rumah sakit untuk membeli vaksin palsu tersebut? Hal ini memerlukan penelusuran lebih jauh. Namun, jika hanya sebuah pabrik BUMN yang memroduksi dan empat distributor yang mengedarkannya di seluruh wilayah Indonesia yang maha luas ini, boleh jadi terjadi kelangkaan penyediaan vaksin. Entah lantaran produksinya atau distribusi. Atau disebabkan keduanya. Kalau benar yang terjadi adalah hal seperti itu, maka sudah waktunya pemerintah mengatur ulang produksi dan distribusi vaksin untuk balita. Jangan sampai kasus seperti ini terulang lagi dan menelan korban, yakni anak balita. Juga rumah sakit, dokter, dan bidan, yang bisa saja sebenarnya adalah korban penipuan penjahat vaksin palsu. - Priyoko

Dari Redaksi Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter. Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis. Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com. Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

P

residen RI Joko Widodo cukup sering bertemu dengan pimpinan media-media massa di Indonesia. Kamis (14/7) pecan lalu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu kembali bertemu sejumlah pemimpin redaksi dan redaktur ekonomi. Salah satu hal yang dibahas saat itu adalah rencana pemerintah memberikan pembebasan denda bagi para pengusaha pengemplang pajak dengan syarat melunasi pajak-pajaknya. Tujuannya adalah menghimpun dana pajak yang selama ini dinilai tidak maksimal karena ulah pengusaha yang tidak tertib membayar kewajibannya. Rencana itu dituangkan dalam rancangan undang-undang yang tampaknya akan berjalan mulus. Rancangan undang-undang itu dikenal sebagai RUU Tax Amnesty, atau ada pula media yang menyebut sebagai RUU Pengampunan Pajak. Namun, dalam pertemuan antara Presiden dan pimpinan media massa itu, ternyata tidak hanya tentang kebijakan saja yang dibicarakan. Ada informasi bahwa pemerintah meminta media massa untuk menyebut “tax amnesty” sebagai “amnesti pajak”, bukan “pengampunan pajak”. Sepertinya ada yang berpendapat bahwa frasa “pengampunan pajak” tidak bagus karena menimbulkan konotasi negatif. Oleh karena itu, diusulkan penggunaan frasa “amnesti pajak”. Apa masalahnya? Masalahnya adalah kata “amnesti” bukan kata asli bahasa Indonesia meskipun sudah diserap ke dalam bahasa Indonesia dan sudah tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Pusat Bahasa. Penggunaan kata serapan pun bukan sesuatu yang tabu atau haram karena “9 dari 10

kata bahasa Indonesia adalah asing”, seperti halnya judul buku Remy Silado dengan nama Alif Danya Munsyi. Namun, meskipun menulis buku itu, bukan berarti dia menyetujui arus deras penyerapan kata asing yang bisa “membunuh” bahasa Indonesia. Bila memang ada padanan katanya dalam bahasa Indonesia, mengapa harus kata serapan yang biasanya masih berbunyi seperti aslinya yang dikedepankan? Bukankah bangsa Indonesia, yang terdiri atas banyak suku, memiliki ragam kosakata yang bisa digunakan. Bagaimana pula dengan sumpah yang diucapkan para pemuda dan diperingati setiap tahun sebagai Sumpah Pemuda bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan yang harus dijunjung, sementara bangsa dan tanah air Indonesia hanya diakui sebagai kesatuan saja. Butir ketiga Sumpah Pemuda pada dasarnya adalah bentuk cita-cita bangsa Indonesia untuk memiliki kedaulatan bahasa, sebagaimana bangsa dan tanah air berdaulat yang disebutkan dalam butir-butir sebelumnya. Oleh karena itu, pengarusutamaan penggunaan kata asli Indonesia sejatinya adalah bentuk kedaulatan bahasa. Bila kata “pengampunan pajak” tidak bisa berterima, akan lebih baik jika digunakan padanan katanya dalam bahasa Indonesia, alih-alih mengambil kata serapan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, amnesti adalah pengampunan atau penghapusan hukuman yang diberikan kepala negara kepada seseorang atau sekelompok orang yang melakukan tindak pidana tertentu. Oleh karena itu, bila kata pengampunan tidak diterima, bisa digunakan kata penghapusan. Dalam hal ini, bukan pajaknya yang dihapus, melainkan

Oleh : Dewanto Samodro (Jurnalis Antara, Penerima Medco-Paramadina Fellowship)

sanksi atau dendanya. Maka,“tax amnesty” bisa disebut sebagai “penghapusan sanksi pajak” atau “pembebasan sanksi pajak”. Kata “penghapusan” atau “pembebasan” sepertinya masih relatif tidak berpihak pada konotasi yang negatif sehingga lebih bisa diterima. Pertarungan Wacana Namun, selain mendiskusikan tentang kata asli Indonesia dan kedaulatan bahasa, permintaan pemerintah agar media massa menggunakan frasa “amnesti pajak” juga mendorong diskusi lebih lanjut, yaitu tentang pertarungan wacana. Menurut kajian Roger Fowler, Robert Hodge, Gunther Kress dan Tony Trew, bahasa adalah praktik ideologi. Bahasa menggambarkan bagaimana realitas dunia dilihat, memberikan kemungkinan seseorang untuk mengontrol dan mengatur pengalaman pada realitas sosial. Oleh karena itu, peristiwa yang sama bisa dibahasakan dengan bahasa yang berbeda. Penggunaan kata yang berbeda atas peristiwa yang sama tidak dipandang sebagai hal yang teknis semata, tetapi sebagai praktik suatu ideologi. Bahasa pada dasarnya selalu menyediakan klasifikasi sehingga peristiwa harus dilihat dari sisi yang satu, bukan yang lain. Penggunaan kata tertentu terhadap suatu peristiwa akan memaksa khalayak melihat bagaimana realitas seharusnya dipahami. Fowler dkk. menilai kosakata tertentu bukan hanya tidak netral dan tidak menggambarkan realitas, melainkan juga mengandung penilaian. Bahasa juga bersifat membatasi karena kita diajak berpikir untuk memahami peristiwa seperti itu, bukan yang lain.

Oleh karena itu, kosakata haruslah dipahami dalam konteks pertarungan wacana. Setiap pihak memiliki versi atau pendapat sendiri-sendiri atas suatu masalah. Mereka bukan hanya memiliki versi yang berbeda, melainkan juga berusaha agar versinya yang dianggap paling benar dan lebih menentukan dalam memengaruhi opini publik. Dalam memenangi penerimaan publik tersebut, masingmasing pihak menggunakan kosakata sendiri dan berupaya memaksakan agar kosakata itu yang lebih diterima khalayak. Dengan kosakata dan istilah tertentu, jalan berpikir dan pandangan khalayak dibatasi. Dengan pemakaian istilah dan kosakata tertentu, kata tidak menggambarkan peristiwa sebenarnya. Penggunaan kata-kata tertentu biasanya dipilih pejabat pemerintah untuk menutupi peristiwa yang sebenarnya terjadi. Pada masa Orde Baru, pemerintah kerap menggunakan istilah “penyesuaian harga” untuk menyebut “kenaikan harga”. Kosakata itu membatasi perspektif dan cara pandang khalayak tentang peristiwa yang sebenarnya. Bahasa “penipuan” seperti itu ternyata diadopsi oleh media. Kesalahan “Pengampunan” Dengan mendasarkan pemikiran pada kajian Fowler dkk., permintaan pemerintah agar media massa menggunakan frasa“amnesti pajak” memunculkan beberapa pertanyaan. Pertanyaan pertama adalah apa yang salah dengan“pengampunan”? Bila alasan yang disampaikan pemerintah bahwa kata “pengampunan” berkonotasi negatif, jawaban yang paling memungkinkan adalah karena pengampunan biasanya diberikan kepada pesakitan yang sedang dihukum. Apa pun istilah berarti be-

rarti “pengampunan” yang ada pada ranah hukum, termasuk amnesti, selalu diberikan kepada para pesakitan yang menghuni penjara-penjara karena melakukan kejahatan. Karena asosiasi yang mengarah kepada para pesakitan seperti pencuri, pembunuh, pencoleng, dan pemerkosa itu, “pengampunan” dianggap bersalah dan dihukumi berkonotasi negatif. Pertanyaan kedua adalah siapa yang merasa tidak nyaman dengan kata “pengampunan”? Jawaban yang paling memungkinkan untuk pertanyaan ini adalah subjek dari kebijakan pengampunan pajak itu sendiri, yaitu para pengusaha pengemplang pajak. Mungkin saja para pengusaha pengemplang pajak itu, yang menghuni rumah-rumah bak istana, tidak ingin disamakan dengan para pesakitan penghuni hotel prodeo. Mungkin mereka berpikir, menghindari pajak bukanlah kejahatan atau tidak sejahat mencuri dan merampok sehingga tidak pantas menggunakan istilah “pengampunan”. Hal itu juga sejalan dengan pemikiran Fowler dkk. bahwa kosakata memunculkan marginalisasi, peminggiran. Penggunaan kosakata tertentu merupakan upaya untuk membentuk pendapat umum, meneguhkan, dan membenarkan pihak sendiri dengan mengesampingkan pihak lain. Dalam hal ini, yang pantas mendapatkan “pengampunan” adalah para penjahat, sedangkan pengusaha yang terhormat lebih pantas mendapatkan “amnesti”. Pemikiran-pemikiran tersebut memunculkan pertanyaan lanjutan, mengapa pemerintah ikutikutan menganggap “pengampunan” tidak layak disematkan kepada pengusaha pengemplang pajak? Mungkin Anda yang bisa menjawab.(*)

Beda Bentuk Beku dan Salah Kaprah Bahasa

S

udah banyak orang yang mafhum bahwa bahasa bukanlah matematika yang logis dan bahasa tak selalu berperilaku dalam koridor nalar matematis. Namun, tak sedikit pula orang yang bertanya bahkan mempertanyakan fenomena ketakrasionalan yang berlaku dalam kasus-kasus tertentu kebahasaan. Syukurlah kalangan ahli bahasa yang kadang juga disebut kaum linguis, menghadapi gugatan dan pertanyaan itu tanpa rasa jemu memberikan pencerahan di berbagai forum. Forum itu bisa berupa ruang diskusi publik, loka karya kebahasaan, dan sekarang yang paling popular adalah ruang di media sosial, salah satunya di sejumlah grupWhatsApp. Di grup yang bernama Klinik Bahasa yang dikelola para linguis dari Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan diikuti peminat masalah kebahasaan dari berbagai kalangan profesisepertigurudanwartawan, beragam persoalan kebahasaan dibicarakan, dipertanyakan dan dikupas dengan riuh rendah. Persoalan rasionalitas bahasa merupakan salah satu topik paling sering diperbincangkan. Ada yang memulai mengemukakan topik begini: kenapa frasa dalam bahasa Indonesia yang berupa pasangan kata sering berpola tak rasional seperti “pulang pergi”, “keluar masuk”, “kaya miskin”, “tinggi rendah”. Bagi para penanya, susunan frasa demikian tidak masuk akal alias tidak mengikuti

urutan rasional. Mestinya, demikian mereka berpikir, urutan yang rasional adalah sebaliknya, “pergi pulang” sebab seseorang itu melakukan urutan aktivitas pergi dulu baru kemudian pulang. Tak mungkinlah seseorang pulang dulu baru kemudian pergi. Begitu juga dengan urutan kegiatan “keluar masuk” dan “kaya miskin”, demikian pendapat mereka. Menjawab pertanyaan demikian, sejumlah linguis mengatakan: frasa semacam itu merupakan bentuk beku, semacam ujaran hasil produk kebahasaan masa lampau yang dilatarbelakangi oleh kondisi kultural para leluhur yang harus diterima sebagai kebenaran yang telah berlangsung dan tak perlu diperdebatkan lagi, apalagi diubah untuk memenuhi rasionalitas pengguna bahasa masa kini. Tak hanya frasa berpasangan seperti di atas yang serasa menyalahi rasionalitas pengguna bahasa masa kini. Ada juga ungkapan keseharian produk kebahasaan masa silam yang jika disimak dan dipikir lebih seksama akan terasa ira-

Oleh: M Sunyoto (Wartawan Senior)

sional. Ungkapan itu antara lain “gali lubang”, “masak nasi”, “jahit baju”. Bagaimana seseorang menggali lubang atau sumur? Bukankah yang digali adalah tanah yang belum berupa lubang atau sumur. Memang ada orang yang menggali sumur karena kedalaman sumur yang ada sudah tak mengalirkan lagi air dari mata airnya. Tapi ungkapan “gali sumur” pada umumnya dimaksudkan sebagai pekerjaan seseorang membuat sumur baru. Begitu juga dengan ungkapan “memasak nasi” yang dinilai irasional. Yang betul, menurut penggugat yang memanglimakan rasionalitas berbahasa, adalah memasak beras menjadi nasi. “Menjahit pakaian”, kata mereka, juga nonsens karena itu pekerjaan mengada-ngada. Yang dijahit adalah kain yang sudah digunting-gunting sesuai dengan pola untuk dijadikan baju. Para linguis menjawab, semua itu merupakan bentuk beku, bukan baku, tapi sudah menjadi

kelaziman dan tak perlu diubah atau dibetulkan sesuai dengan logika. Para ahli bahasa itu juga mengatakan bahwa fenomena semacam itu berlangsung universal di semua bahasa di dunia. Para penutur bahasa Inggris juga menerima tanpa protes sejumlah bentuk-bentuk kebahasaan yang tak mengikuti kelaziman sebagaimana tercermin antara lain pada kasus “irregular verbs”. Tampaknya, kesadaran menerima bentuk beku kebahasaan itu perlu dibarengi dengan kewaspadaan terhadap fenomena salah kaprah kebahasaan. Fenomena bentuk beku dan gejala kebahasaan salah kaprah adalah dua hal yang harus dipahami perbedaannya. Para penutur bahasa yang cermat dan kritis tak perlu mempersoalkan bentuk beku tapi perlu mengambil sikap terhadap kesalahan umum dalam berbahasa. Salah kaprah kebahasaan, bagi penutur yang cermat, tak perlu diikuti. Salah satu contoh salah kaprah kebahasaan paling mewabah di sini adalah memadankan makna “etis” dengan “sopan santun”, “lembut atau halus ber-

“…Persoalan rasionalitas bahasa merupakan salah satu topik paling sering diperbincangkan. Ada yang memulai mengemukakan topik begini: kenapa frasa dalam bahasa Indonesia yang berupa pasangan kata sering berpola tak rasional seperti ’pulang pergi’, ’keluar masuk’, ’kaya miskin’, ’tinggi rendah’. Bagi para penanya, susunan frasa demikian tidak masuk akal alias tidak mengikuti urutan rasional. Mestinya, demikian mereka berpikir, urutan yang rasional adalah sebaliknya, ’pergi pulang’ sebab seseorang itu melakukan urutan aktivitas pergi dulu baru kemudian pulang. Tak mungkinlah seseorang pulang dulu baru kemudian pergi…”

tutur kata”. Salah kaprah yang satu ini bukan cuma berlangsung di ranah ujaran lisan tapi juga dikukuhkan di mandala tulisan. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Tesaurus Bahasa Indonesia dan Tesamoko mengukuhkan salah kaprah pemadanan antara “etika”, “etis” dan “kesopansantunan”, “sopan santun”. Dalam kultur yang melahirkan konsep tentang moralitas itu, “etika” harus dibedakan secara diametral dengan“etiket”, yang sepadan dengan “kesopansantunan”. Usaha menyadarkan salah kaprah kebahasaan yang perlu dikoreksi itu tentu telah dilakukan oleh kalangan para linguis maupun peminat masalah kebahasaan. Mereka mengoreksi perkara itu baik lewat forum diskusi maupun sejumlah rubrik bahasa di media massa, juga media sosial. Salah kaprah yang berupa pemadanan antara “etika” dan “kesopansantunan” perlu, bahkan wajib, dilakukan karena implikasi pragmatis dari pemadanan itu yang cukup serius. Hanya karena tak terbiasa hidup dalam kultur masyarakat yang berbahasa ala keraton feodal, seorang pejabat yang punya integritas moral tinggi pun bisa dicap tidak bermoral, setara dengan penipu, pengkhianat, pencuri dan pelenyap nyawa sesama. Atas dasar implikasi yang tak main-main itulah, salah kaprah kebahasaandiatasharusdikoreksi, terlepas apakah mayoritas pengguna bahasa mengacuhkannya atau malah cuek masa bodoh. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Budi Arie Satriyo. Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Reporter: Dian Kurniawan, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Subairi Amar Bachan, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi, Firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/ Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Marc Marquez Juara MotoGP Jerman Tujuh Kali Menang Beruntun di Sachsenring

SACHSENRING (BM) – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, membalap dengan brilian dan akhirnya menjuarai GP Jerman di Sachsenring, Minggu (17/7) malam WIB. Ini merupakan kemenangan ke-7 beruntunnya di Sachsenring pada semua kelas, atau yang keempat di MotoGP. Cal Crutclow menyusul finish di urutan kedua dan Andrea Dovizioso di urutan tiga. Sedangkan Valentino Rossi finish di urutan delapan dan Jorge Lorenzo di urutan ke-15. Marquez sempat tersisih ke luar lima besar, tetapi berhasil kembali ke depan dan akhirnya memenangi balapan. Di awal start, Valentino Rossi (Movistar Yamaha) dari grid tiga melakukan start dengan baik. Dia melewati Hector Barbera (Avintia) dan pole-sitter Marquez untuk memimpin balapan. Pada lap ketiga, Rossi kehilangan posisinya setelah terlewati Andrea Dovizioso (Ducati). Tak lama berselang, dia turun lagi ke posisi ketiga setelah dilewati

FOTO : ISTIMEWA

BRILIAN: Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, membalap dengan brilian dan akhirnya menjuarai GP Jerman di Sachsenring, Minggu (17/7) malam WIB.

Danilo Petrucci (Octo Pramac). Pada lap berikutnya, Petrucci berhasil melewati Dovizioso untuk memimpin balapan. Rossi, Marquez, dan Jack Miller (Marc VDS) menyusul di belakang mereka. Di lap ke-6, Miller naik ke urutan keempat dengan

melewati Marquez. Memasuki lap ke-9, Marquez kehilangan posisi kelima karena dilewati Barbera. Memasuki lap ke-11, Petrucci yang tengah memimpin balapan terjatuh saat melewati tikungan 3. Dovizioso

memimpin balapan diikuti Rossi dan Miller. Api muncul di motor Petrucci. Dia harus masuk pit untuk berganti motor. Dia akhirnya berhenti dari balapan. Tepat satu putaran berikutnya, Barbera naik ke urutan kedua dengan melewati Rossi. Dia

dua detik tertinggal dari Dovizioso yang memimpin balapan. Marquez yang berada di urutan ke-7 masuk ke pit untuk berganti motor pada awal lap ke-18. Rossi kembali ke posisi kedua setelah melewati Barbera. Beberapa saat kemudian Cal Crutchlow (LCR Honda) naik ke posisi keempat dengan melewati Miller. Dovizioso masih nyaman berada di depan, disusul Rossi, Barbera, dan Crutchlow. Empat pebalap tersebut masih bertahan dengan ban lama. Rossi dan Dovizioso mengabaikan tanda di pitwall untuk masuk pit dan berganti motor. Dovizioso, Rossi, Crutchlow, dan Barbera baru masuk ke pit pada akhir lap ke-23, sementara Miller masih bertahan. Marquez di posisi kedua, di belakang Miller. Pada lap ke-25, Marquez melewati Miller untuk memimpin balapan. Scott Redding (Octo Pramac) menyusul di belakang mereka. Di putaran berikutnya, Miller masuk ke pit untuk berganti motor. Marquez bertahan di depan dan akhirnya finish di urutan pertama sekaligus menjuarai MotpGP Jerman di Sachsenring. (dbs/azt)

FOTO : ISTIMEWA

MANAJER BARU: Aksi Antonio Conte, Manajer baru Chelsea saat ‘The Blues’ dibekuk Rapid Vienna 2-0 di laga uji coba pra musim, Sabtu (16/7) WIB.

Bayern Menang, Robben Cedera Lagi LIPPSTADT (BM) – Bayern Muenchen menjalani laga uji coba pertamanya di bawah arahan pelatih baru Carlo Ancelotti. ‘Die Roten’ mengalahkan klub Divisi V Jerman, SV Lippstadt 4-3, di Stadion Am Bruchbaum, Sabtu (16/7). Bayern belum diperkuat pemainpemain yang tampil di Piala Eropa 2016, seperti Manuel Neuer, Jerome Boateng, Mario Goetze, Thomas Mueller, David Alaba, dan Robert Lewandowski. Pemain-pemain itu masih berlibur setelah membela negara masing-masing. Namun, masih ada bintang-bintang top Bayern yang turun ke lapangan pada laga ini, seperti Javi Martinez, Rafinha, Philipp Lahm, Xabi Alonso, Juan Bernat, Franck Ribery, dan Arjen Robben. Ironisnya, Arjen Robben belum bisa lepas dari hantu cedera. Ia dipastikan melewatkan awal musim depan

karena cedera pangkal paha, usai laga tersebut. Robben hanya beraksi selama 36 menit sebelum digantikan oleh pemain muda Mario Crnicki. Sehari setelah pertandingan, Robben menjalani pemeriksaan dan hasilnya dia mengalami masalah pada pangkal pahanya, cedera yang kerap kali mendera pemain asal Belanda tersebut. Musim lalu saja, Robben hanya tampil 15 kali di Bundesliga karena masalah serupa. Dengan cederanya tersebut, Robben harus absen enam pekan dan dipastikan melewatkan beberapa laga awal musim 2016/2017 seperti Piala Super Jerman kontra Borussia Dortmund dan laga perdana Bundesliga lawan Werder Bremen. Tak cuma itu, Robben dipastikan juga absen di lagalaga pramusim Bayern kali ini. “Robben akan menepi selama kurang lebih enam pekan,” demikian pernyataan resmi Bayern. (dbs/azt)

FOTO : ISTIMEWA

CEDERA: Bintang Bayern Muenchen, Arjen Robben kembali cedera usai memperkuat Bayern menang 4-3 lawan SV Lippstadt.

ego Costa. Rapid Vienna memegang kendali permainan pada menit-menit awal. Gawang Chelsea jebol di menit ke-8. Kerja sama apik pemain-pemain RapidVienna dituntaskan oleh Joelinton, yang melewati Begovic sebelum menceploskan bola. Skor 1-0 untuk Rapid Vienna. Chelsea memiliki kesempatan bagus untuk menyamakan skor pada menit ke-35 melalui aksi Diego Costa. Namun, sepakan Costa masih melebar. Peluang Rapid Vienna lewat Louis Schaub tak berujung gol karena bola melebar. Rapid Vienna memantapkan kemenangan mereka melalui gol Tomi Correa pada menit ke-82. Berawal dari kesalahan Ivanovic di lini belakang, RapidVienna melakukan serangan balik cepat, yang diselesaikan Tomi melalui sontekan jarak dekat. Chelsea pun kalah 0-2. (dbs/azt)

Mkhitaryan Adaptasi ’Atmosfer’ MU WIGAN (BM) – Posisi terbaik Henrikh Mkhitaryan adalah gelandang serang alias nomor 10. Meski demikian, Mkhitaryan siap jika dimainkan di posisi yang bukan favoritnya. Hal itu dikatakan Mkhitaryan usai adaptasi ‘atmosfer’ MU dengan tampil di uji coba Manchester United kontra Wigan Athletic, Sabtu (16/7) malam WIB, yang berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan timnya. Mkhitaryan sendiri dimainkan sebagai starter dengan menempati posisi nomor 10 alias gelandang serang di belakang JamesWilson yang diturunkan sebagai striker tunggal oleh manajer Jose Mourinho. Mkhitaryan tampil oke dengan mengkreasikan peluang yang tak bisa dimaksimalkan oleh Memphis Depay. Dia sendiri juga mendapatkan kans untuk mencetak gol, tapi tak bisa memanfaatkannya. Hanya tampil sebabak, pemain asal Armenia lantas ditarik keluar oleh Mourinho bersama beberapa pemain lainnya. Usai pertandingan, Mourinho mengaku puas dengan penampilan Mkhitaryan. Di saat bersamaan, Mkhitaryan menyebut dirinya masih mencoba beradaptasi dengan gaya permainan tim barunya tersebut. Selain itu, pemain 27 tahun tersebut mengaku tak masalah jika ke depannya dimainkan tidak pada posisi terbaiknya. “Pertandingannya bagus, babak pertama berjalan sulit karena kami tidak bisa bikin gol tapi kami tampil

Lengan Patah, Tetap Menang TKO BIRMINGHAM (BM) – Petinju kelas berat AS, Deontay Wilder menang TKO ronde delapan atas Chris Arreola meski dalam separuh pertarungan harus berlaga dengan satu tangan. Wilder menjatuhkan Arreola pada ronde delapan dalam pertarungan di Legacy Arena, Birmingham. Kubu Arreola lalu melempar handuk yang menyebabkan wasit terpaksa menghentikan pertarungan. Usai pertarungan, promotor Lou DiBella mengatakan Wilder langsung di bawa ke Rumah Sakit UAB untuk pemeriksaan. Dokter memastikan Wilder mengalami patah lengan kanan dan retak pada sikunya. Wilder memperlihatkan para jurnalis cedera yang dialaminya saat menuju ruang ganti dan menyadari tangannya patah. Sejak menjatuhkan Arreola pada ronde keempat,Wilder memang jarang melontarkan pukulan tangan kanan yang menjadi senjata andalannya. Ini merupakan kali keempat Wilder (37-0, 36 KO) mempertahankan gelar juara. Mei lalu, ia gagal mempertahankan gelar juara pada Mei lalu setelah lawannya, Alexander Povetkin gagal menjalani tes doping. Sementara buat Arreola, ia mencatat rekor bertarung 36-5-1. (kcm/azt)

FOTO : ISTIMEWA

Deontay Wilder

Halep Mundur dari Olimpiade Rio

Laga Pertama Conte, Chelsea Kalah VIENNA (BM) – Laga pertama Antonio Conte sebagai manajer Chelsea berakhir dengan kekalahan. Chelsea kalah 0-2 pada laga ujicoba pramusim melawan klub Austria, Rapid Vienna. Laga Rapid Vienna vs Chelsea, Sabtu (16/7) lalu, digelar untuk merayakan pembukaan Allianz Stadion. Stadion berkapasitas 28.000 penonton itu adalah stadion baru yang akan menjadi kandang Rapid Vienna. Chelsea tak diperkuat oleh pemain-pemain yang tampil di Piala Eropa 2016. Dengan formasi 4-23-1, Asmir Begovic mengisi posisi kiper. Kuartet bek diisi Branislav Ivanovic, John Terry, Papy Djilobodji, dan Baba Rahman. John Obi Mikel dan Nemanja Matic menjadi duet gelandang tengah. Willian, Ruben LoftusCheek, dan Victor Moses menjadi trio gelandang serang, sementara posisi ujung tombak diisi oleh Di-

lintas arena

LONDON (BM) – Dua bintang tenis dunia, Simona Halep (Rumania) dan Milos Raonic (Kanada), memutuskan untuk mundur dari Olimpide Rio 2016 yang akan berlangsung pada 5-21 Agustus. Keduanya mundur karena pertimbangan keselamatan terkait virus Zika yang menyerang Brasil pada 2015. “Saya membuat keputusan ini dengan pertimbangan keselamatan termasuk tentang virus zika. Saya sangat menyesali kondisi ini,” kata Halep dalam berita yang ditulis BBC. Halep dan Raonic merupakan petenis pertama yang memutuskan mundur karena virus yang disebut bisa menyebabkan cacat otak pada bayi baru lahir. “Keluarga jauh lebih penting buat saya dan saya tidak bisa mengambil risiko tidak memilikinya ketika karier saya di tenis nantinya berakhir,” ucap Halep. Halep mengungkapkan penyesalannya tidak bisa ikut Olimpiade lewat Facebook, begitu juga dengan Raonic. “Semoga hal ini tidak memengaruhi keputusan atlet lain jelang Olimpiade. Saya tak sabar untuk mendukung tim Kanada,” tulis Raonic. (dbs/azt)

FOTO : ISTIMEWA

Simona Halep

Durant Pilih Gabung Warriors WASHINGTON (BM) – Kevin Durant, yang tengah berstatus free agent, akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Golden State Warriors. Durant sendiri yang mengumumkan kepindahan itu. Lewat situs Players’ Tribune, Durant mengunggah tulisan berjudul ‘My Next Chapter’. “Ini adalah pekan-pekan paling menantang sepanjang karier profesional saya,” demikian Durant membuka pernyataan sepanjang lima alinea tersebut. “Saya paham bahwa saya menghadapi persimpangan dalam evolusi saya sebagai seorang pemain dan sebagai seorang manusia, dan itu berjalan seiring dengan pilihan-pilihan yang amat sulit. Kendati begitu, apa yang tidak saya pahami, banyaknya emosi yang harus saya rasakan selama proses tersebut,” ucap Durant lagi. Durant akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Golden State Warriors untuk menjadi rekan setim Stephen Curry, Klay Thompson, dan Draymond Green. Menurut Los Angeles Times, Durant dikontrak Warriors selama dua tahun dengan nilai kontrak mencapai 54,3 juta dolar AS. Dalam beberapa pekan terakhir, Durant, yang kini berusia 27 tahun, telah bertemu dengan enam tim, termasuk dengan Oklahoma City Thunder dua kali. Beberapa tim lain yang juga bertemu dengannya adalah San Antonio Spurs, Miami Heat, dan Boston Celtics. (dtc/azt)

FOTO : ISTIMEWA

BARU: Gelandang serang baru Manchester United, Henrikh Mkhitaryan.

bagus dan terima kasih kepada rekanrekan setim atas penampilan hari ini,” ujar Mkhitaryan kepada MUTV. “Saya hanya coba bermain senyaman mungkin, jadi saya rasa segalanya akan makin membaik dari hari ke hari,” sambungnya. (dbs/azt)

FOTO : ISTIMEWA

Kevin Durant


6 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Torabika Soccer Championship PERSELA LAMONGAN

KILAS

AREMA CRONUS

(siaran langsung SCTV, pukul 19:00 WIB)

Pantang Keder

WAJIB GARANG: Herman Dzumafo menjadi tumpuan Persela mejamu Arema Cronus malam ini. Torehan gol dari striker Kamerun ini akan jadi nilai pembeda.

LAMONGAN (BM) – Ujian konsistensi Persela Lamongan di kandang telah tersaji melalui derby Jatim di Stadion Surajaya, malam ini. Lawan yang datang tidak main-main, Arema Cronus. Meski yang datang salah satu unggulan juara Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Persela bertekad mempertahankan dominasi atas tim tamu. Persela selalu memetik kemenangan di kandang ketika meladeni Arema dalam laga turnamen maupun kompetisi resmi. Tim asal Kota Soto itu pertama kali bersua Arema pada 2001 di pelbagai ajang. Meski secara keseluruhan Arema menang sepuluh kali, kalah enam kali dan imbang lima kali. “Kalau di Malang, kami memang pernah menang.Tapi disini (Lamongan), kami agak susah, seperti tahun-tahun lalu. Jadi, kami akan berusaha meraih hasil maksimal untuk pertandingan besok (malam ini, red),” jelas asisten pelatih Arema Joko Susilo dalam sesi jumpa pers, Minggu (17/7). Menurutnya, performa Persela membaik setelah dibesut Sutan Harhara. Sejak dipoles pelatih asli Jakarta tersebut, Persela mulai bangkit dengan dua kemenangan di Stadion Surajaya. Mereka mengandaskan Perseru Serui dan menyikat Barito Putera 4-2. “Mereka terbukti bisa bangkit setelah mendapat pelatih baru dan menang dua kali di kandang. Itu yang kami waspadai saat menghadapi Persela,” beber Joko. Skuat asuhan Milomir Seslija tersebut tidak bisa membawa dua pemain andalannya pada pertandingan ini. Mereka ad-

Banyak Insiden, BSU Naik Peringkat

FOTO: BM/TOVAN BEKA

TERJAGA: Catatan positif Bhayangkara Surabaya United selama laga di Kalimantan terjaga ketika sukses menaklukkan Mitra Kukar 2-3.

ofisial BSU menginstruksikan pemainnya untuk melakukan aksi mogok selama 15 menit. Laga kembali terhenti sejenak karena Michael Orah, tergeletak di lapangan usai bertubrukan dengan Wahyu Subo Seto. Wasit memberikan instruksi untuk ambulance agar mendekat ke lapangan. Setelah mendapat pertolongan pertama di atas lapangan, sang pemain langsung dilarikan ke rumah sakit. Di menit-menit akhir babak kedua, BSU mencetak gol ke gawang Mitra Kukar. Thiago Furtuoso menjadi pahlawan untuk BSU dengan sebuah tendangan voli di depan gawang. Bola tak mampu dihalau oleh Shahar Ginanjar dan kedudukan menjadi 3-2 untuk kemenangan tim tamu. Menurut pelatih BSU Ibnu Grahan, anak asuhnya mampu men-

Prakiraan Pemain Persela Lamongan Choirul Huda; Taufiq Kasrun, Zainal Haq, Djayusman Triasdi, Edy Gunawan; Zulvin Zamrun, Jose Galan, Tamsil Sijaya, Zainal Arifin; Dendi Sulistyawan, Herman Dzumafo Arema Cronus Kurnia Meiga; Beny Wahyudi, Hamka Hamzah, Goran Gancev, Alfarizie; Raphael Maitimo, Juan Revi, Syaiful Indra Cahya; Sunarto, Gustavo Giron, Cristian Gonzales

Langsung Geber Evaluasi

Mitra Kukar 2-3 Bhayangkara SU TENGGARONG (BM) – Dua aksi mogok dan masuknya ambulan mewarnai laga pertandingan antara Mitra Kukar kontra Bhayangkara Surabaya United (BSU). Laga pekan ke-10 TSC 2016 itu menjadi milik BSU. Tim tamu memetik kemenangan 3-2 atas tuan rumah di Stadion Aji Imbut, Minggu (17/7) sore. BSU membuat kejutan dengan mencetak gol cepat ke gawang Mitra Kukar. Rudi Widodo dan Otavio Dutra berhasil membobol gawang Shahar Ginanjar sebelum babak pertama berjalan di menit ke-20. Skor itu bahkan bertahan hingga turun minum. Paruh kedua sempat tertunda karena Naga Mekes tak kunjung masuk lapangan. Tak jelas apa alasan tuan rumah hingga mereka melakukan hal itu. Akibatnya, waktu istirahat berlangsung lebih panjang. Lebih dari 45 menit. Begitu pertandingan berlanjut, Mitra Kukar memperlihatkan permainan yang cepat dan sesekali melakukan serangan berbahaya ke gawang BSU. Hasilnya, Yogi Rahadian memberikan harapan pada tim tuan rumah di menit 49. Disusul kemudian gol tendangan bebas Michael Orah pada menit ke67. Tapi, gol ini mendapat protes dari para pemain The Great Alligator. BSU menganggap Abdul Gamal lebih dulu melanggar kiper Wahyu Tri Nugroho. Pertandingan pun terhenti karena tim pelatih dan

alah EstebanVizcarra dan Hendro Siswanto yang masih berkutat dengan cedera yang menimpanya. Singo Edan juga melempar psywar dengan menyebut dalam posisi tertekan karena berada di papan atas. Sementara itu pelatih Persela Sutan Harhara optimis timnya bisa meraih hasil positif di depan LA Mania. Guna meraih target maksimal, ia meminta Choirul Huda dkk tidak gentar dan takut dengan nama besar Arema. “Kami tidak akan menyerah. Arema boleh berada jauh di atas kami.Tapi, Insya Allah kami bisa meraih hasil yang baik,” tegasnya. “Dari latihan maupun dalam pertandingan, anak-anak tidak menunjukkan rasa takut atau keder. Memang rasa takut itu manusiawi, tapi bagaimana caranya kita menghilangan hal itu. Saya selalu tekankan ke pemain, kalau dalam sepakbola kalian memiliki rasa takut sebelum bertanding, berarti kalian mati sebelum mati,” ungkap Sutan. (dek/epe)

guasai permainan pada awal babak pertama dan mencetak dua gol, karena pemain lawan terlambat panas. “Kami bersyukur bisa meraih kemenangan di kandang Mitra Kukar, meski awalnya hanya menargetkan satu poin. Dua gol balasan di babak kedua karena anak-anak melakukan kesalahan sendiri,” katanya usai laga. Dengan hasil tersebut, BSU meraih tiga poin dan naik ke peringkat lima klasemen sementara TSC 2016 dengan koleksi 17 poin. BSU juga mempertegas dominasinya di Bumi Borneo dengan mengalahkan Barito Putra, imbang kontra Pusamania Borneo FC dan menang atas Persiba Balikpapan. Sementara Mitra Kukar tertahan di posisi kesembilan dengan koleksi 13 poin dari 10 pertandingan. (dek/epe)

GRESIK (BM) – Persegres Gresik United berupaya melepas beban pasca kekalahan perdana di kandang, Sabtu (16/ 7). Waktu yang mepet dengan pertandingan berikut wajib digunakan dengan maksimal jika tidak ingin kembali terluka. Persegres pun bergerak cepat melakukan evaluasi untuk menyambut laga away ke markas Bhayangkara Surabaya United (BSU), Kamis (21/7). Madura United sukses memecahkan keangkeran Stadion petrokimia. Tak hanya kehilangan poin, tim pujaan Ultrasmania itu juga menjadi kontestan TSC 2016 yang paling banyak menderita kebobolan. Dari 10 laga, gawang mereka telah 21 kali dijebol lawan-lawannya. Dua gol terakhir terjadi ketika takluk 1-2 dari Madura United. “Saya akan evaluasi hasil kemarin. Terutama proses terciptanya gol kedua Madura United yang seharusnya tidak perlu terjadi. Selain itu, pada laga itu kami lah yang mendominasi peluang lebih banyak ketimbang Madura United,” kata arsitek Persegres Liestiadi, Minggu (17/7). “Kami harus segera bangkit dan melupakan kekalahan perdana di kandang sendiri. Lawan Persegres berikutnya sudah menanti. Kami tidak bisa terus terpaku pada hasil negatif kemarin. Meski harus diakui, kekuatan kami belum maksimal, utamanya di lini belakang,” kilah pelatih asal Medan ini. Liestiadi berdalih kekalahan kemarin karena absennya tiga pilar utama lini belakang Laskar Joko Samudro. Mereka adalah Sasa Zecevic, Supriyono dan Ambrizal. “Sasa, Ambrizal dan Supriyono tidak main, kami juga tidak beruntung, dan kualitas pemain Madura United memang lebih bagus,” kelit mantan pelatih Persiba Balikpapan ini. Ia menyatakan akan mempersiapkan tim lebih baik lagi untuk menghadapi BSU, tengah pekan ini. Apalagi, dari posisi peringkat klasemen sementara cukup jomplang. “Saya terus mengevaluasi tim untuk setiap pertandingannya. Kenapa kami bisa terlalu mudah melakukan kesalahan dan kecolongan gol? Masih ada waktu untuk berbenah,” tandas Liestiadi. (dek/epe)

Gregoria Mariska

Warning dari Sektor Junior BANGKOK (BM) – Pelapis bulutangkis Indonesia wajib segera berbenah menyusul torehan tak memuaskan dari Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia 2016 yang digelar di Bangkok, Thailand. Indonesia hanya mendapatkan satu medali perak dan satu perunggu. Perak didapat Gregoria Mariska setelah di final tunggal putri kalah dari wakil China, ChenYufei 23-25, 14-21 selama 46 menit pertandingan. “Saya senang dapat meraih medali karena badan saya masih kuat meskipun harus mengawali kejuaraan dari pertandingan beregu,” kata atlet asal klub Mutiara Cardinal Bandung itu, Minggu (17/7). Torehan itu disebut antiklimaks menyusul penampilan Gregoria yang masih dibekap cedera usai lawan wakil lain China, Gao Fangjie di semifinal. “Pergelangan kaki masih terasa sakit usai semifinal. Sudah saya paksa tapi di game kedua kaki ini sudah tidak kuat lagi,” katanya. Atlet asal Wonogiri itu menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang mencapai putaran final. Sedangkan medali perunggu diraih pasangan atlet Rinov Rivaldy-Apriani Rahayu yang hanya sampai di semifinal. (at/epe)

Sapu Bersih Sri Lanka SOLO (BM) - Indonesia berhasil menyapu bersih semua partai melawan Sri Lanka pada babak penentuan degradasi turnamen tenis beregu putra Grup II Zona Piala Davis Asia/ Oseania 2016 di Lapangan Tenis Manahan Solo, Minggu (17/7) dengan skor akhir 5-0. Tim Piala Davis Indonesia menyapu bersih lima partai yang dipertandingkan itu, setelah petenis tunggal terakhir diturunkan David Agung Susanto berhasil mengalahkan petenis Sri Lanka, Yasitha De Silva dengan dua set yakni 6-3 dan 6-1. Hasil ini membuat Indonesia tetap bertahan di Grup II Zona Piala Davis Asia/Oseania pada tahun ke depan bersama delapan negara lainnya. Kapten tim Piala Davis Indonesia Andrian Raturandang, mengatakan hasil ini sudah sesuai target. “Kami apresiasi dengan semua pemain yang memperkuat tim Davis Indonesia dengan disiplin, bekerja keras, motivasi tinggi akhirnya bisa lolos dari degradasi grup II,” kata Andrian usai pertandingan terakhir. Menurut Adrian, Aditya dan David yang turun pada hari terakhir ini, tampil lebih maksimal, sehingga keduanya mampu memenangkan pertandingan ini. “Semua petenis Indonesia masih perlu ada evaluasi untuk tim Piala Davis ke depan,” kata Andrian. Namun, Andrian tentunya juga akan memberikan kesempatan kepada petenis Indonesia lapis kedua untuk ikut kompetisi pada tim Davis mendatang. “Kami terbuka siapa yang siap mereka peluang masuk di tim Davis. Kemenangan Indonesia 5-0 atas Sri Lanka ini, untuk kebangkitan kembali Piala Davis mendatang,” katanya. Menurut dia, keberhasilan Tim Davis Indonesia berat kerja keras dan disiplin para pemain menjalani persiapan baik melakukan tour pertandingan baik di Hong kong, Malaysia, maupun nara lainnya, sehingga mampu menyingkirkan Sri Lanka. (at/epe)

TORABIKA SOCCER CHAMPIONSHIP 2016 Jadwal Pertandingan Senin, 18 Juli Perseru Serui vs Persela Lamongan vs (siaran langsung SCTV, pukul 19:00 WIB) Hasil Pertandingan Sabtu, 16 Juli PSM Makassar Persib Bandung Persegres GU

Minggu, 17 Juli

FOTO: BM/TOVAN BEKA

Keluar dari kamar ganti, Laskar Ranggalawe menarik sejumlah pemain untuk meningkatkan intensitas serangan.

Masuknya Taufan Hidayat memberi angin segar bagi Persatu. Mereka pun unggul berkat aksinya pada menit ke-60. Memimpin

2-3 Bhayangkara Surabaya United 0-1 Bali United Sabtu, 16 Juli

Terus Kejar Peluang Lolos Grup

POIN KRUSIAL: Tertinggal lebih dulu, satu gol balasan Sidoarjo United di kandang Persatu membuat kans lolos masih terjaga.

Persiba Balikpapan Persija Jakarta Madura United

Indonesia Soccer Championship – B

Persatu Tuban 1-1 Sidoarjo United

satu gol membuat Persatu bernafsu menambah keunggulan. Keasyikan menyerang membuat Persatu lupa pertahanan. Akibatnya, Sidoarjo United bisa menyampakan kedudukan. Tim kolaborasi antara Persida Sidoarjo dengan Deltras Sidoarjo ini membobol gawang Persatu pada menit ke-83 melalui Akhmad Hamdan. Gol pemain bernomor punggung 22 itu merupakan yang terakhir pada laga ini. “Saya nilai permainan anakanak sudah bagus pada laga tadi (kemarin, red). Harus saya akui, saya sempat was-was karena tuan rumah tak hanya unggul fisik. Tapi juga secara permainan, Persatu cukup apik,” ujar pelatih Si-

3-2 0-0 1-2

Mitra Kukar Barito Putera

Indonesia Soccer Championship – B

TUBAN (BM) – Sidoarjo United terus memberi tekanan ke Persepam Madura yang bertengger di tangga kedua Grup 6 Indonesia Soccer Championship (ISC) B. Bermain imbang 1-1 dengan Persatu Tuban di Stadion Loka Jaya, Minggu (17/7) sore, membuat Sidoarjo United tetap menjaga peluang dari fase grup. Babak pertama dimulai, tuan rumah langsung mencoba membongkar pertahanan Sidoarjo United. Namun, tim tamu tak tinggal diam menerima bombardir dari Persatu. Kedua tim pun saling serang dan berhasil menciptakan berberapa peluang tendangan ke gawang. Namun, sampai turun minum skor tanpa gol tak berubah.

PS TNI Arema Cronus

doarjo United Harmadi, seusai pertandingan. Meski bisa mencuri poin, pelatih asli Sidoarjo itu tak puas dengan kepemimpinan wasit. Akibatnya, mental Zainal Abidin dkk sempat down. “Saya memang bersyukur dengan hasil imbang ini. Tapi, tidak puas dengan kepemimpinan wasit yang secara tidak langsung telah merusak permainan kami,” tandas Harmadi. Sukses memenuhi target curi poin membuat Jefry Dwi Hadi cs mengumpulkan 10 angka dari tujuh laga. Hasil itu membuat Sidoarjo United menjaga jarak empat angka dari Persepam yang sehari sebelumnya menang 2-0 dari Laga FC Surabaya. (dek/epe)

GRUP 5 Persiba Bantul Persinga Ngawi

0-0 2-1

PSBI Blitar Madiun Putra

GRUP 6 Laga FC Surabaya PSBK Blitar

0-2 0-0

Persepam Madura Persik Kediri

GRUP 7 Persepam PS Sumbawa Barat

2-0 1-2

Persewangi Banyuwangi Persekap Pasuruan

Minggu, 17 Juli GRUP 6 Persatu Tuban 1-1 Sidoarjo United* *Sidoarjo United peringkat ketiga dengan 10 poin, sisa 3 laga. Di bawah Persik dan Persepam Klasemen TSC 2016 Pekan ke-10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Madura United Arema Cronus Sriwijaya FC Persipura Bhayangkara SU Semen Padang Pusamania Borneo FC Bali United Persib Mitra Kukar Persija Barito Putera Persegres GU PSM Makassar Persiba Balikpapan Perseru PS TNI Persela

10 9 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 9 9 9

6 6 5 5 5 5 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 1 2

3 2 3 3 2 1 3 3 5 4 3 2 2 1 3 3 3 0

1 1 2 2 3 4 3 3 2 3 4 5 5 6 5 4 5 7

13-11 12-3 14-5 14-9 15-11 13-9 16-10 12-11 11-11 15-13 5-10 18-17 12-21 10-14 12-16 5-12 7-13 10-18

21 20 18 18 17 16 15 15 14 13 12 11 11 10 9 9 6 6


SAMBUNGAN 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Ortu Berdatangan KEMENKES... Nila F Moeloek dan Ketua Satgas Vaksin Palsu Maura Linda Sitanggang. Agung mengatakan bahwa proses hukum akan berjalan beriringan dengan proses lainnya seperti vaksinasi ulang. Oleh karenanya Polisi akan terus mengusut kasus tersebut. “Kita mensupport dari satgas ini sepenuhnya. Jadi langkahlangkah dalam penanganan kemanusiaan atau segi hukumnya kita berjalan paralel. Kita harapkan bisa berjalan dengan baik,” kata Agung. Rekam Medis Menanggapi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) yang meminta agar rekam medis korban vaksin palsu dibuka, Menkes Nila F Moeloek menolaknya. “Rekam medis itu sebenarnya suatu yang sifatnya rahasia, tidak secara awam, kalau punya terus dikeluarkan begitu saja itu tidak benar,” ungkap Nila di Kantor Kemenkes, Jl HR Rasuna Said,

Sambungan Halaman 1 Kuningan, Jaksel, Minggu (17/7). Menurut Nila, rekam medis tidak bisa sembarangan diberikan kepada pihak tertentu. Terlepas dari kerahasiaannya, rekam medis para juga dibutuhkan Kemenkes dan Bareskrim untuk melakukan penyidikan kasus vaksin palsu. “Rekam medis ini juga untuk kepentingan penyidikan dan kepentingan kami, kami harus melihat apa yang diutuhkan. Untuk penyidikan juga, di rekam medis dia tercatat terimunisasi tapi nama obatnya kan tidak ketahuan, itu harus kita telusuri lagi,” ujarnya. “Atau dari kemenkes ada ditulis kemudian kita mencurigai nama vaksinnya termasuk dalam list yang palsu, ternyata yang diambil oleh Bareskrim dan kita uji lab, kita uji BPOM dan benar palsu ternyata palsu, inilah yang harus kita telusuri,” imbuhnya. Sebelumnya, sejumlah orang tua anak korban vaksin palsu dari RS Harapan Bunda mendatangi Kantor YLBHI. Mereka meminta

bantuan hukum sehingga rumah sakit bisa bertanggung jawab. Untuk keperluan itu, YLBHI meminta pihak rumah sakit memberikan rekam medis anakanak yang pernah mendapatkan vaksin. Jika pihak keluarga menyetujui, YLBHI mengklaim rekam medis dapat dibuka. “Kita ingin kaji dulu bagaimana sebenarnya, apa kejadiannya, untuk itu kita kita ingin membuka rekam medis. Rekam medis ini milik RS, tapi atas persetujuan keluarga bisa dibuka,” kata Direktur YLBHI Alvon Kurnia Palma, Sabtu (16/7). Imunisasi Ulang Akibat dugaan penggunaan vaksin palsu, Kementerian Kesehatan memutuskan akan melakukan imunisasi ulang. Imunisasi ini sementara baru dilakukan di tiga tempat. “Kami memutuskan untuk melakukan imunisasi wajib sebagai bentuk mitigasi dari pemberian dampak vaksin palsu tersebut. Kami akan melakukan di tiga tempat yaitu di puskesmas di Ciracas, di RS di daerah RSUD

Risma Walikota yang Berhasil KAMIS... pu bawa perubahan di DKI,” kata Hasto. Hal itu disampaikan Hasto dalam halal bihalal Badan Pemenangan Pemilu Pusat PDIP dan diskusi Pilkada di The Darmawangsa Hotel, Jl Darmawangsa Raya, Jakarta, Minggu (17/7). Mereka yang mendaftar dan ikut fit and proper test sudah lebih dulu dikerucutkan dari 27 orang menjadi 5 orang, nama-namanya belum dipublikasi. Namun untuk mekanisme kedua belum diketahui siapa saja calonnya, meski salah satunya sering disebut Tri Rismaharini. “Bu Risma sebagai salah satu kepala daerah yang dinilai PDIP berhasil, mampu membawa Surabaya menjadi ruang publik dan kebijakan publiknya berorientasi kepada rakyat bawah. Sehingga ini juga merupakan salah satu tokoh yang dicermati oleh DPP PDIP,” ujar Hasto soal Risma. Tokoh lain kader PDIP pada mekanisme penjaringan kedua yang sering diungkap PDIP adalah Djarot Saiful Hidayat (DKI), Ganjar Pranowo (Jateng), Bambang DH (Surabaya), Abdullah Azwar Anas (Banyuwangi) hingga Samanhudi Anwar (Blitar). “Kemudian juga Hasto Wardoyo dari Kulon Progo dan beberapa tokoh lainnya, temasuk Pak Djarot Saiful Hidayat sendiri. Meskipun Pak Djarot sebagai wagub (DKI), beliau sebenarnya punya leadership di dalam pemerintahan daerah yang sangat teruji,” kata Hasto menyinggung Djarot. PDIP menilai Jakarta adalah barometer perpolitikan nasional dan batu lompatan ke jenjang lebih tinggi, sehingga turut menjaring calon gubernur DKI dari unsur kepala daerah yang sedang menjabat dan merupakan kader PDIP. “Kita melihat orientasi politik partai-partai besar berada di DKI, sehingga membuat PDIP mempersiapkan calon pemimpin yang terbaik,” kata Hasto. Buwas Dalam bursa nama bacagub DKI, Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat disebut memiliki peluang duet dengan Komjen Budi Waseso (Buwas). Nama Kepala BNN itu masuk dalam daftar cagub oleh Tim Relawan Jakarta Bergerak Gerindra. Meski masih menjawab di-

Sambungan Halaman 1 plomatis, Djarot sudah beberapa kali menyatakan siapa saja masih memiliki peluang untuk maju di Pilgub DKI. Termasuk kemungkinan dirinya disandingkan dengan Buwas. “Semuanya masih ada peluang. Semua masih ada peluang, semuanya. Makanya saya sampaikan sebelum pendaftaran di KPUD itu peluang masih terbuka,” ungkap Djarot usai menutup cara Festival Jakarta Great Sale (FJGS) 2016 di Pasar Mayestik, Jl Tebah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (17/7). Djarot mengaku saat ini ingin fokus menjalankan tugas terlebih dahulu bersama Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok). Apalagi saat ini Jakarta memiliki banyak permasalahan yang perlu ditangani secepatnya. “Kalau saya pribadi konsentrasi pada tugas saja. Ya. Masalah pilkada itu sudah ada yang mikirin. Sekarang saya mikir tugas kewajiban saya. Karena banyak masalah, vaksin palsu, pengenalan sekolah, kerja bakti, penataan birokrasi, itu saja,” ujarnya. “Supaya kita nggak ributin pilkada. Pil KB sajalah,” lanjut Djarot sambil berkelakar. Politisi PDIP ini menjadi salah satu kandidat kuat dari partainya untuk dibawa maju di Pilgub DKI. Sebelum Ahok menyatakan ingin maju secara independen, kuat kemungkinan Djarot akan kembali dipasangkan mendampinginya. Sebagai gubernur petahana, Ahok sempat mengatakan ada saja kemungkinan Djarot akan disandingkan dengan Buwas oleh PDIP. Meski isu terus santer beredar, Djarot mengaku hubungannya dengan Ahok tak tertanggu. “Baik. Kita baik, nggak ada masalah. Tetep baik,” tegasnya. Menurut Djarot, saat ini partainya masih terus melakukan pembahasan terkait calon yang akan diajukan PDIP. Ia juga mengingatkan bahwa PDIP adalah satu-satunya partai di DKI yang bisa mengusung pasangan calon sendiri. “Progresnya sekarang lagi dilakukan pembahasan secara internal, pemetaan, gitu kan ya. Termasuk mencermati dinamika dan perkembangan terakhir,” kata dia Djarot. Seperti diketahui, Gerindra membentukTim Relawan Jakarta Bergerak untuk mempercepat

pencarian cagub DKI untuk Pilgub 2017. Ada 6 nama cagub yang masuk daftar Tim Relawan Jakarta Bergerak. Salah satunya adalah Kepala BNN Komjen Budi Waseso. Lalu muncul wacana Buwas akan diduetkan dengan Djarot. Sandiaga Uno Di tempat terpisah, bakal calon gubernur Sandiaga Salahudin Uno, menyambangi kediaman Adhyaksa Dault dalam rangka safari politik. Dalam pertemuan tersebut, Adhyaksa sekaligus menyampaikan dukungan politiknya kepada Sandiaga untuk maju sebagai Gubernur DKI Jakarta 2017-2022. “Saya mendukung Sandiaga Uno menjadi Gubernur DKI,” kata Adhyaksa, Sabtu (16/7). Adhyaksa berharap, Sandiaga menjadi Gubernur DKI Jakarta yang baru. Dia menilai sosok Sandiaga tepat menjadi Gubernur karena Sandi punya potensi dan kesempatan yang baik. “Kan semua ingin semua calon mengusung yang paling tinggi kans, peluangnya serta didukung partai dan itu adalah Sandi,” ujar dia. Bahkan, seusai pertemuan, secara gamblang Adhyaksa meminta Sandiaga mengundang dirinya dalam acara pelantikan Gubernur DKI pada Oktober 2017 mendatang. “Nanti sekeluarga kita datang saat pelantikan Sandi menjadi Gubernur,” kata Adhyaksa yakin. Adapun Sandiaga mengakui kedatangannya ke rumah Adhyaksa memang bagian dari silaturahmi kepada para tokoh. Tekad Sandiaga bulat untuk bersilaturahmi dan menjalin komunikasi ke berbagai pihak dikarenakan memiliki mandat menjadi Gubernur DKI dari Gerindra. “Sudah menjadi komitmen saya untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan para tokoh, saya ingin menciptakan demokrasisejuk,”terangSandiaga. Sebagai bentuk tanggung jawabnya, saat ini Sandi sudah ‘blusukan’ mengunjungi lebih dari 220 kelurahan. Dan, jumlah ini masih akan terus bertambah. Selama menyapa warga Jakarta, Sandi banyak membicarakan programnya untuk DKI 2017. Seperti, solusi masalah pengangguran dan stabilisasi harga kebutuhan pokok bagi warga. (det/mer/tit)

Manajemen Masih Mengecek BALITA... mengatakan, korban bernama Felix Yorgi, kelahiran Juni 2013. Setelah kejadian itu, korban dirawat di rumah sakit Undaan. “Hingga kini masih dilakukan koordinasi dengan pihak manajemen Pasar Atom,” ujar Aiptu Hadi. Fena Widodo, saksi mata yang tinggal di Jalan Gianyar, Purimas melaporkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.10 WIB di lantai tiga Mall Pasar

Sambungan Halaman 1 Atom. Peristiwa itu terjadi di depan Toko Baju Caroline Kosasih di Mall tersebut. “Tidak terlihat laki-laki atau perempuan. Usianya sekitar tiga tahun. Kejadiannya cepat sekali, darah ada di manamana,” katanya. Menurut keterangan beberapa pengunjung mall, ujar Fena, balita itu terlepas dari pengawasan orang tuanya. Fena mengatakan, petugas

keamanan setempat telah menyelamatkan balita tersebut dari jepitan eskalator. Akibat peristiwa ini, pengunjung mall berkerumun di lokasi kejadian. Ibu balita, setelah kejadian itu menangisi peristiwa itu. Sementara Yunis, Wakil Manager Marketing PT Profan Plano Pasar Atom mengatakan, belum mendapat kabar mengenai kejadian tersebut. Pihaknya masih hendak mengonfirmasi peristiwa ini kepada petugas di lokasi. (dre/ssc/tit)

Ciracas dan di RS Harapan Bunda dan RS Sayang Bunda,” kata Nila F Moeloek, Minggu (17/7). Nila mengatakan langkah ini dilakukan setelah Kemenkes menerima hasil penyelidikan Bareskrim terhadap 14 rumah sakit dan klinik yang menerima vaksin palsu. Kemenkes melalui Satgas Vaksin Palsu mendata anak-anak yang diduga mendapat vaksin palsu. “Dari kemarin satgas sudah melakukan kontak kepada anak-anak yang mau dilakukan imunisasi wajib ini atau yang telah menerima vaksin palsu. Kami sudah menerima daftarnya kurang lebih 20 (anak), mungkin besok barang kali masih bisa bertambah lagi,” ucap Nila. Nila menambahkan pemberian imunisasi wajib ini tidak dilakukan sekaligus, namun bertahap. Pertama akan dilakukan pada Senin (18/7). Keluhkan Posko Untuk memberikan layanan

terkait vaksin palsu, Rumah Sakit Harapan Bunda telah membuka Posko. Namun jam buka hanya dari jam 08.00 WIB pagi sampai 12.00 WIB siang. Puluhan orang tua yang datang di atas jam 12.00 WIB siang pun mengaku kecewa. Dalam pantauan, setelah ditutup pada jam 12.00 WIB masih ada belasan orang tua korban vaksin palsu mendatangi posko di RS Harapan Bunda. Salah satu orang tua tersebut adalah Ana. “Harusnya buka terus dong, kalau seperti ini kayak (RS Harapan Bunda) lepas tanggung jawab,” kata Ana di RS Harapan Bunda, Jakarta Timur. Sebelumnya ratusan orang tua berdatangan ke Rumah Sakit Harapan Bunda untuk melaporkan anaknya yang mendapatkan vaksin palsu di rumah sakit tersebut. Di posko pengaduan RS Harapan Bunda, hingga tengah hari kematin, ada 146 orang tua yang mendaftarkan anaknya sebagai penerima vaksin palsu. RS Harapan Bunda sudah

membuka posko pengaduan ini mulai Kamis (14/7) kemarin. Sejak itu ratusan orang tua terus berdatangan melaporkan bahwa anaknya telah mendapatkan vaksin palsu. Sebelumnya posko dibuka di ruang Hospital Service Controller (HSC) tempat para pasien keluarmasuk mendaftar. Kemarin, posko digelar di dekat tempat parkir. “Sudah ratusan lebih (orang tua) yang mendaftar. Tapi angka pastinya belum tahu,” kata salah seorang staf Posko Nunung di RS Harapan Bunda Jl. Raya Bogor, Jakarta Timur, Minggu (17/7). Posko RS Harapan Bunda untuk pengaduan vaksin palsu ini buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB sampai 12.00 WIB siang. Posko dilayani oleh 4 orang petugas dan penjaga. Crisis Center Sejumlah orang tua yang anaknya menjadi korban vaksin palsu di Rumah Sakit Harapan

Bunda, Jakarta Timur, membentuk Crisis Center. Ketua Aliansi Korban Vaksin, August Siregar, mengatakan Crisis Center ini dibentuk karena adanya krisis kepercayaan kepada pihak RS Harapan Bunda. “Crisis Center dibentuk karena adanya krisis kepercayaan korban kepada rumah sakit. Seharusnya rumah sakit punya data sejak 2003 sampai tahun ini nama-nama pasien yang menggunakan vaksin palsu,” kata August kepada wartawan di RS Harapan Bunda Jl Raya Bogor, Jakarta Timur, Minggu (17/7). Menurut August, Crisis Center ini akan dibuka selama 24 jam. Semua data tentang anak yang menerima vaksin palsu di RS Harapan Bunda sejak 2003 sampai tahun ini akan dikumpulkan. Selanjutnya setelah data dikumpulkan dan diverifikasi akan diserahkan ke Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan serta Kepolisian Ri untuk ditindaklanjuti.(det/tit)

Gulen Tolak Tudingan TURKI...

Sambungan Halaman 1

Turki yang menewaskan sekitar 200 orang, namun gagal. “Saya menyerukan kepada Amerika Serikat dan Presiden Barack Obama untuk sebaiknya menangkap Fethullah Gulen atau mengembalikannya ke Turki. Jika kita adalah mitra strategis atau mitra model, maka lakukan apa yang diperlukan,” kata Erdogan di dekat rumahnya seperti dilansir CNN. Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan, pada Sabtu (16/7) dia telah berkomunikasi dengan Menlu AS John Kerry. Dalam kesempatan itu dia menyampaikan tokoh ulama Turki yang kini mengasingkan diri di AS, Fethullah Gulen berada di balik upaya kudeta tersebut. “Topik ekstradisi tidak datang langsung dalam percakapan kita kemarin. Namun, saya mengatakan sekali lagi bahwa ini merupakan upaya Gulen, yang berada di negara mereka, dan strukturnya dalam militer,” kata Mevlut Cavusoglu di sebuah wawancara di Ankara,

yang dilansir oleh Reuters, Minggu (17/7). Fethullah Gulen sebelumnya sudah membantah mendalangi percobaan kudeta militer itu. “Sebagai orang yang menderita di bawah sejumlah kudeta militer selama lima dekade terakhir, ini merupakan penghinaan karena dituduh terlibat upaya tersebut. Saya dengan tegas membantah tuduhan seperti itu,” tegas Gulen. “Saya mengutuk, dengan sekeras-kerasnya, percobaan kudeta militer di Turki,” imbuh Gulen dalam pernyataan singkat tersebut. “Pemerintah harus menang lewat proses pemilihan yang adil dan bebas, bukan dengan kekerasan,” tutur ulama Turki yang bermukim di Amerika Serikat itu. Ulama berumur 75 tahun itu, dulunya merupakan sekutu erat Erdogan. Namun keduanya berseteru dalam beberapa tahun terakhir seiring Erdogan mencurigai gerakan

Hizmet yang dipimpin Gulen. Keberadaan gerakan tersebut belakangan ini menonjol di masyarakat Turki, termasuk media, kepolisian dan pengadilan. Gulen pindah ke AS pada tahun 1999, sebelum dia dikenai dakwaan pengkhianatan di Turki. WNI Bisa Pulang Kementerian Luar Negeri RI melaporkan Bandara Attaturk Istanbul, Turki, telah dibuka kembali sehingga sekitar enam puluh WNI yang terjebak di sana dapat pulang ke Indonesia ataupun melanjutkan perjalanan mereka ke tempat lain. Laporan itu disampaikan Lalu Muhammad Iqbal Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Minggu. “Bandara Attaturk Istanbul sudah kembali normal, petugas sudah kembali memberikan pelayanan,” kata dia. Iqbal juga menyampaikan pesawat Turkish Airlines TK 056 yang membawa penump-

ang sudah terbang ke Jakarta. Demikian juga dengan penerbangan Turki ke Kuala Lumpur sudah terbang. Bandara Attaturk kembali beroperasi secara normal sejak Sabtu siang, sekitar pukul 13.30 waktu setempat atau pukul 17.30 WIB setelah terjadi kudeta militer terhadap Presiden Receep Thayyeb Erdogan pada Jumat (15/7). Kantor berita Reuters melaporkan Turkish Airlines saat ini sedang menangani penumpukan akibat penundaan penerbangan. Seorang juru bicara Turkish Airlines mengatakan penerbangan-penerbangan sekarang telah kembali ke jadwal normal dari bandara terbesar ketiga di Eropa itu, walaupun kemungkinan terjadi penundaan penerbangan. Penutupan Bandara Ataturk Istanbul pada Jumat malam menyebabkan pengalihan 35 pesawat dan membatalkan 32 penerbangan, kata Ilker Ayci Ketua Turkish Airlines kepada stasiun televisi berita CNN Turk. (cnn/det/tit)

Pokemon Muncul di Kuburan MABES...

Sambungan Halaman 1

Ratata, Zubat, dan Bulbasaur. Tak hanya itu, terdapat lima Pokestop di Kompleks Istana, di antaranya Air Mancur di depan Istana Negara, Patung Panahan di belakang Istana Negara, Patung Dewa Ganesha di depang Gedung Kementerian Sekretaris Negara, patung penjaga di Gerbang Istana di Jalan Medan Merdeka Timur, dan Patung Dewi Sri yang terletak di dekat Gedung Sekretaris Kabinet. Peringatan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar mengatakan tidak ada larangan bagi siapapun untuk menggunakan aplikasi tersebut. Akan tetapi apabila untuk jajaran anggotanya sendiri Boy mengimbau supaya tidak digunakan saat dalam kondisi bertugas. “Saya rasa polisi tidak main pokemon kalau dalam keadaan dinas. Itu kalau konteksnya dinas ya, jadi tidak dibenarkan, kalau kerja ya kerja,” ujar Boy di lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Ahad (17/7). Selain anggotanya kata Boy kepada siapa saja termasuk masyarakat luas kembali ia mengingatkan agar aplikasi tersebut tidak digunakan untuk melanggar tata tertib. Jangan sampai kata dia pengguna aplikasi tersebut justru mengganggu keselamatan atau justru melakukan pelanggaran hukum. “Pesan saya jangan sampai langgar ketertiban, jangan sampai keselamatan terganggu, jangan sampai melanggar hukum pemainnya itu karena orang lainnya dirugikan,” papar Boy. Sedangkan terkait adanya dugaan spionase, Boy mengaku Polri masih perlu mengkajinya. Yang pasti, kata dia, Polri mengimbau supaya masyarkat untuk tidak menggunakan kegiatan mengejar pokemon sampai ke lokasi-lokasi yang merupakan objek vital. “Nanti kita lihat sejauh mana spionase. Masyarakat akan tahu sendiri kalau kegiatan mengejar Pokemon ke arah vital itu tidak boleh,” jelasnya. Sedangkan mengenai objek vital sendiri tambahnya seperti Bandara, Markas Mabes Polri, Kantor Pemerintahan, termasuk pusat Militer. Sehingga pihaknya perlu mengingatkan seluruh elemen masyarakat yang menggunakan aplikasi tersebut untuk berhati-hati. “Yang jelas nanti orang-orang yang main pokemon hati-hati aja, jaga keselamatan, hati-hati kalau digunakan di ruang publik. Saya sarankan begitu. Memang dunia ini

serba bebas banyak permainan-permainan tetapi kalau serba bebas, berkaitan dengan hak yang langgar hukum di ruang publik bisa jadi permaslahan hukum, saya ingatkan itu ya,” jelasnya. Ke Dasar Jurang Ayu Kusuma Wardani, mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) ini mengaku pernah mendapatkan tantangan berat hanya untuk mendapatkan Pokemon. “Saat itu, Pokemon ada di dasar jurang, saya harus melewati sungai. Karena takut ada apa-apa. Saya pilih meninggalkan,” ceritanya, Sabtu (16/7). Dengan pengalaman itu, Ayu salah satu dari tim Pokemon di Kota Malang, berharap para trainer (sebutan untuk pemain game Pokemon Go) lebih mengedepankan keselamatan dirinya, begitu juga orang lain. “Saya masih pemula dibanding yang lain. Tapi banyak tantangannya, jadi senang main game ini,” jelasnya. Menurut dia, game Pokemon juga dapat membuat pemakainya sehat. Bagaimana tidak, trainer harus berjalan kaki agar mendapatkan lokasi Pokemon. Untuk lebih leluasa bermain, kata dia, trainer bisa memilih tempat terbuka, seperti taman, mall, kampus, hingga alun-alun kota. “Dengan begitu, badan sehat karena jalanjalan,” tuturnya. Nyaris Tertabrak Bus Adi Susanto, salah satu penggemar Pokemon Go asal Surabaya mengaku mengubah setting Apple ID dengan negara Amerika agar bisa men-download game tersebut. “Saya ubah menjadi wilayah Amerika. Game ini bisa dinikmati,” ujar pengguna Gadget Iphone 6 plus ini, Minggu (17/8). Adi mengaku, ada pengalaman yang membuat jantung berdebar ketika memainkan Game dengan karakter monster-monster yang pertama kali populer di era 90-an itu. Pertama kali menanamkan game dalam Iphone miliknya ada yang beda. Meski game ini sederhana, yakni menangkap Pokemon dengan bola tapi tandangan harus berjalan yang dirasa ada tantangan tersendiri. Terlebih lagi, menemukan Pokemon langka yang memiliki CP sangat tinggi. Sehingga, harus berusaha untuk ditangkap. Adi mencritakan, pernah suatu ketika dalam perjalanan memainkan Pokemon Go. Nah, sedang asyik mengamati Virtual Map ternyata ada Pokemon langka. Celakanya, Pokemon langka itu, berada di jalan raya Surabaya-Perak. Otomatis perjalanan pun berhenti.Tanpa

sadar, saat berhenti ternyata di belakang ada bus yang melintas. Beruntung bus tersebut langsung mengklakson dan Adi pun kaget lantas spontan menghindar. “Kemarin nyaris ketabrak Bus Restu. Gara-gara di tengah jalan ada Pokemon yang memiliki CP sangat tinggi. Saya langsung berhenti di tengah jalan,” kata Adi. Melihat kejadian itu, Adi meminta kepada penggemar Pokemon untuk berhatihati untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab, game ini menggunkan Virtual Map sehingga tidak sama dengan kondisi lapangan sebenarnya. “Makanya, tidak heran jika ada yang sampai ke kuburan untuk mencari Pokemon ini,” kelakarnya. Aplikasi Game Pokemon GO ini benarbenar booming dalam beberapa hari terakhir. Game ini baru dirilis di Amerika, Australia dan sejumlah negara di Eropa. Pemain game lainnya ialah Sugiantoro (35 tahun), warga Menur, Surabaya, Jawa Timur. “Saya upload game Pokemon sejak seminggu lalu, karena penasaran,” kata pria yang biasa dipanggil Batman itu, , Sabtu, 16 Juli 2016. Dia bercerita pertama kali mengupload Pokemon saat sedang ada makan-makan di kantornya di Jalan A Yani, Surabaya. “Begitu terpasang, saya langsung main. Tiba-tiba banyak monster Pokemon di sekitar kantor. Yang paling dekat di meja depan saya duduk. Langsung saya tangkap,” ujar Batman. Ia mengaku pernah diberi petunjuk adanya monster Pokemon di sekitar kuburan di kampungnya.Waktu itu malam hari. Ia pun mencari monster tersebut. “Takut juga ada di sekitar kuburan Pokemonnya. Beruntung monsternya ketemu di luar area kuburan, tidak sampai masuk,” tandas Batman. Pria bertubuh jangkung itu merasakan bahwa bermain Pokemon cukup menarik dan menghibur. Ada pula sisi positif yang ia rasakan. “Seperti sekarang saya ada di Kebraon, ketika dilakukan pelacakan, di sini ada tiga monster Pokemon, semuanya berada di masjid. Mungkin saya harus rajin-rajin beribadah dan berdoa,” kata Batman. Batman berpendapat bermain Pokemon tidak harus meninggalkan hal lainnya yang lebih penting, apalagi sampai melupakan keluarga dan pekerjaan. “Pokemon tidak mengganggu pekerjaan saya. Ketika saya temukan monster saat kerja, ya saya cari nanti. Saya tetap kerja dulu,” ucapnya.(oke/viv/tit)


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

0.52% IHSG 5,110

0.7% NIKKEI

16,498

0.3% STI 2,917

-0.6% FTSE 6,630

0.7% KLCI 1,666

0.7% DJIA

18,506

HARGA EMAS

0.6% NASDAQ

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

558,929

536,572

1,331.70 IDR/USD: 13,090

5,034

SUMBER: GERAIDINAR

Ajukan Kredit Tanpa Agunan, Nasabah ’Wajib’ Miliki NPWP JAKARTA (BM) - Maraknya tawaran Kredit Tanpa Agunan (KTA) mendorong berbagai pihak yang berkepentingan untuk melindunginya dengan berbagai syarat dan juga disarankan memperhatikan ketentuan persyaratan kewajiban memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Kini masyarakat yang hendak mencari permodalan dengan memanfaatkan layanan Kredit Tanpa Agung disarankan untuk melengkapinya dengan kepemilikan NPWP. Petrus Andre, Financial Content Manager cermati.com, mengatakan banyak kasus ketika calon peminjam sudah memenuhi persyaratan mulai dari gaji, bebas daftar hitam Bank Indonesia, merasa yakin akan dikabulkan. Namun, hasilnya justru ditolak oleh pemberi pinjaman. “Beberapa penyedia KTA

KURS MATA UANG

penghasilan sang pemohon yang dibutuhkan oleh bank. Ditegaskan NPWP sangat penting sebagai jaminan bank dalam “mengenal” calon peminjam, bank tentu mengajukan syarat-syarat yang berkaitan dengan hal tersebut. Selain KTP, kartu NPWP menjadi salah satu syaratnya. NPWP juga menjadi syarat penting bagi masyarakat Indonesia untuk permasalahan seperti pengajuan kredit hingga pembuatan rekening koran. Petrus mengatakan dengan memiliki NPWP, calon nasabah akan mendapatkan askes kredit di bank jauh lebih mudah. Apalagi, lanjutnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan bagi setiap nasabah bank dan asuransi untuk memiliki NPWP. “Setidaknya itu membuat bank lebih yakin terhadap white list pajak,” ujarnya. (nis/dra)

SUMBER: KLIKBCA.COM 16-JULI-2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13098.00 9744.12 14627.42 10040.55

BELI 13078.00 9724.12 14527.42 9960.55

REGULASI

FOTO: BM/IST

SAMAKAN: Pelayanan terhadap nasabah diantaranya dengan penawaran bunga kredit yang turun.

Bank Mayapada Turunkan Bunga Kredit

OJK Siapkan Perlindungan Konsumen Keuangan

JAKARTA (BM) - Implementasi kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty bisa berjalan dengan sukses, bila semua elemen yang bersingungan saling bersinergi. Salah satunya PT Bank Mayapada Internasional Tbk menurunkan suku bunga dasar kredit seluruh segmen bisnisnya. Perseroan menurunkan tingkat suku bunga dasar kredit rentang 25 basis poin sampai 46 basis poin. Haryono Tjahjariyadi, Direktur Utama Bank Mayapada Internasional, mengatakan perseroan mengharapkan suku bunga kredit bisa terus turun. “Proyeksi seberapa besar potensi penurunan suku bunga kredit kami sampai akhir tahun, mungkin akan sangat bergantung dengan kondisi likuiditas di pasar dan posisi suku bunga acuan,” jelasnya, kemarin. Suku bunga kredit segmen bisnis konsumtif bagian nonKredit Pemilikan Rumah (KPR) perseroan mencatatkan penurunan suku bunga paling besar dibandingkan segmen lainnya yaitu 46 basis poin (bps) menjadi 12%, sedangkan segmen konsumtif turun 42 bps menjadi 11,9%. Lalu, suku bunga dasar kredit segmen korporasi perseroan mencatatkan penurunan terbesar ketiga sebesar 40 bps menjadi 12%. Pada suku bunga dasar kredit segmen mikro turun sebesar 32 bps menjadi 14,3%, sedangkan segmen ritel turun 25 bps menjadi 12,3%. Haryono mengatakan penurunan suku bunga kredit itu bisa berpotensi mendorong pertumbuhan kredit lebih baik. Namun, agar pengaruh penurunan suku bunga kredit bisa mendorong pertumbuhan kredit, dibutuhkan juga pertumbuhan positif pada sektor riil. “Kami sampai saat ini belum mengubah target kredit pada tahun ini,” ujarnya. Dari segi DPK, sebelumnya perseroan menargetkan sebesar 12% atau dari segi nominal sebesar Rp 50,9 triliun. Sampai lima bulan pertama tahun ini, perseroan mencatatkan pertumbuhan 23,89% menjadi Rp 44,74 triliun dibandingkan dengan periode sama pada tahun lalu yang senilai Rp 36,11 triliun. Selain itu, pada tahun ini perseroan juga merencanakan menambah 13 kantor baru dan menutup 3 kantor sehingga pada tahun ini total kantor cabang perseroan menjadi 217 kantor. (nat/dra)

Dealoka Tawarkan Pembelian dengan Voucher

POTENSI

JAKARTA (BM) - Pentingnya perlindungan dalam berhubungan dengan keuangan. Maka itu perlindungan penting, karena jumlah orang yang terlibat dalam inklusi keuangan mencapai jutaan orang. Maka Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan adanya perlindungan kepada semua konsumen jasa keuangan termasuk mereka yang menjadi peserta layanan inklusi keuangan. Menurut Deputi Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Anggar B Nuraini, OJK

FOTO: BM/IST

BERKAS: Pengajuan aplikasi untuk memperoleh KTA disarankan dilengkapi dengan NPWP

ternyata mengharuskan peminjam memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak . Sayangnya, banyak orang masih belum paham dan seberapa penting

selalu hadir meski konsumen inklusi keuangan umumnya berada di daerah terpencil. “Kami memiliki 35 Kantor OJK di seluruh provinsi yang siap memberikan pelayanan,” kata Anggar di Jakarta, kemarin. Beberapa program dan kegiatan inklusi keuangan OJK menjadi Jaring (Jangkau, Sinergi dan Guideline), Laku (Layanan Keuangan) Mikro, Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif) dan Simpanan Pelajar (Simpel). Ada jutaan orang yang terlibat pada program-program terse-

SURABAYA (BM) - Aplikasi mobile yang diklaim dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan lifestyle sehari hari dengan harga dan promosinya mulai dikenalkan di Surabaya. Sebuah aplikasi mobile Dealoka dengan memberikan voucher gratis yang menyediakan offer-offer eksklusif dan terbatas, yang diyakini mampu mengisi celah pada model daily deals serta memberikan promo eksklusif dengan diskon yang menarik dan digabungkan dengan kebutuhan gaya hidup (lifestyle). CEO Dealoka, Sidnei Budiman, mengatakan customer bisa mendapatkan voucher dari restoran, salon, spa, tempat rekreasi serta membeli pulsa dengan bonus voucher exclusive, voucher game, voucher hotel dan kategori lain yang akan segera hadir untuk memudahkan lifestyle sehari-hari dengan bantuan teknologi aplikasi. “Saat ini, terdapat ratusan voucher yang tersedia untuk kota Jakarta

manfaat NPWP,” jelasnya. Petrus mengungkapkan, banyak orang memilih untuk mengabaikan memiliki NPWP. Padahal, sangat dibu-

but. Sebagai gambaran, hanya pada Laku Pandai, sampai November 2015, sudah ada 24.865 agen dengan 1.094.362 nasabah dengan jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp 41,3 miliar. Dikatakan jika nasabah inklusi keuangan memiliki masalah terkait seperti tabungannya, pertama kali melapor kepada pihak yang berhubungan langsung dengan nasabah, seperti perbankan atau asuransi yang disebut Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK). Pada tahap ini, PUJK dan nasabah akan melaku-

tuhkan dalam pengajuan KTA seperti misalnya permohonan aplikasi KTA BNI, karena memberikan informasi pembayaran pajak dan

kan mediasi. Konsumen yang tidak puas bisa membuat pengaduan ke Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa (LAPS). Ada enam LAPS yang diakui OJK yaitu Badan Mediasi dan Arbitrase Asuransi Indonesia (BMAI), Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (BAPMI), Badan Mediasi Dana Pensiun (BMDP), Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Perbankan Indonesia (LAPSPI), Badan Arbitrase dan Mediasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (BAMPPI) dan Badan Mediasi Pembiayaan dan Pegadaian Indoensia

FOTO: BM/IST

BARU: Teknologi pembayaran dengan voucher digital jadi tren saat ini. Seperti yang dilakukan oleh para model dalam aplikasi mobile.

dan sekitarnya, Bandung, kemudian Surabaya,”jelasnya, kemarin. Pada voucher Dealoka terdapat metode pembayaran Cash on Cashier (COC) untuk voucher-voucher Restoran, Spa, dan lain-lain. Seperti layaknya COD, customer

membayarkan promo dari voucher yang mereka gunakan langsung di kasir setelah voucher di ponsel mereka berhasil di-validasikan, tanpa perlu transfer pembayaran apapun dimuka. Tidak diperlukan cetak voucher sehingga membantu untuk go-green.

(BMPPI). Dalam mencari informasi mengenai LAPS, masyarakat dapat mencari informasi ke Kantor OJK setempat. Namun, karena di beberapa daerah ini sulit dilakukan dengan cepat, OJK pun berencana akan memudahkan nasabah untuk memberikan laporan langsung kepada LAPS. “Ke depan akan kita usahakan bagaimana masyarakat di daerah terpencil bisa langsung berkomunikasi dengan LAPS mungkin nanti bisa lewat telepon atau internet,” ujar Anggar.(nis/dra)

Dealoka memposisikan diri seperti portal e-commerce yang berfokus pada aplikasi mobile untuk produk produk voucher digital. Sementara CMO Dealoka, Kevin Tano, menambahkan bahwa Dealoka juga sangat menguntungkan bagi para merchant partner, karena terdapat fitur portal bisnis dimana merchant dapat melihat performa dari voucher mereka secara live dan mempelajari statistik dari campaign merek untuk dapat mengerti keinginan konsumen. “Ini dapat membantu memberikan insight bagi para marketer untuk campaign berikutnya,” tambahnya. Saat ini, Dealoka telah bekerja sama dengan Perusahaan telekomunikasi besar sebagai salah satu chanel bagi para pelanggan untuk mendapatkan bonus dari setiap pengisian pulsa atau paket data. Sebagai contoh, membeli pulsa Rp 100,000 akan langsung mendapatkan bonus voucher Indomaret Rp 25,000. (sur/dra)

Pengelola Mall Optimis Daya Beli Meningkat

JAKARTA (BM) - Berkah lebaran turut dinikmati oleh para pengelola mall setelah belum pulihnya daya beli masyarakat yang membuat kinerja pusat perbelanjaan tidak maksimal pada awal 2016 lalu. Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Stefanus Ridwan menyebutkan pertumbuhan terjadi di semua segmen selama Ramadan dan libur tahun ini. “Pertumbuhan ini hampir sama dengan tahun lalu. Hampir semua orang berkumpul di mall saat liburan,” ucapnya, kemarin. Lonjakan terbesar terjadi di segmen makanan dan minuman yang tumbuh di atas 50%. Bioskop juga

disebut menikmati pertumbuhan omzet yang hampir sama. Kenaikan terjadi terutama di pekan terakhir Ramadan dan berlangsung sampai hari terakhir libur. Sementara, penjualan pada segmen produk pakaian pada hari lebaran tidak seramai restoran dan bioskop. Jadwal great sale tahunan di beberapa kota yang berbarengan dengan momen lebaran, menambah keuntungan para pengelola pusat perbelanjaan.APPBI optimistis pengaruh positif Lebaran dapat berlanjut hingga akhir tahun ini dan omzet pusat perbelanjaan bisa bertumbuh double digit.(nis/dra)

FOTO: BM/IST

MENINGKAT: Transaksi di sejumlah mall selama Lebaran kemarin mampu mendongkrak omzet pengelola. Selain itu menjadi daya tarik konsumen dalam bertransaksi.

FOTO: BM/IST

PROSPEKTIF: Meningkatnya permintaan pasar luar negeri terutama dari Tiongkok menjadi peluang usaha busana.

Tiongkok Jadi Pasar Eksportir Indonesia JAKARTA (BM) - Tiongkok mencatat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) sepanjang semester I-2016 sebesar 6,7 persen. Adapun realisasi pertumbuhan ekonomi saat ini masih dalam kisaran target pertumbuhan di 2016 yang berada di 6,5 persen sampai dengan tujuh persen. Direktur Statistik, Distribusi, dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Sasmito HadiWibowo memandang, angka tersebut untuk ukuran Tiongkok merupakan angka yang rendah dan masih bisa tumbuh lebih baik lagi di masa mendatang. Meski pertumbuhan ekonomi hanya pada angka 6,7 persen, namun Sasmito menilai negeri Tirai Bambu masih menjadi peluang yang bisa dimanfaatkan untuk perdagangan Indonesia. Maka itu, dia meminta agar eksportir Indonesia lebih kreatif dalam menciptakan produknya untuk dipasarkan ke Tiongkok. “Tiongkok masih bisa tumbuh. Berarti kita harus lebih kreatif karena pasar mereka sangat besar penduduknya sekitar 1,2 miliar,” kata Sasmito, di Kantor Pusat BPS, Jakarta Pusat, kemarin. Selama satu bulan ekspor produk Indonesia ke Tiongkok tercatat hanya sebesar USD 1 miliar, dan didominasi oleh CPO serta batu bara. Padahal, produk lain yang bisa diekspansi oleh pemerintah Indonesia adalah produk-produk syariah seperti pakaian muslim dan sebagainya. “Kalau perlu masuk ke wilayah Xinjiang yang mayoritasnya muslim. Ada segmentasi pasar harusnya agar produk muslim masuk ke sana. Atau ke Beijing dan ke daerah utara juga pakaian musim dingin,” jelasnya.(nis/dra)


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Komisi A Nilai Rekrutmen KPID Cacat Hukum

ISTIMEWA

Beberapa Aturan Tak Sesuai UU 32/2002

Miftahul Ulum

SURABAYA (BM) - Komisi A DPRD Jatim meminta agar panitia seleksi (Pansel) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) untuk sementara menghentikan rekrutmen calon komisioner KPID. Ini karena ada beberapa aturan yang tidak sesuai dengan UU No 32/2002 tentang Penyiaran. Menurut Anggota Komisi A DPRD Jatim, Miftahul Ulum, dalam Undang-Undang 32/2002 tentang Penyiaran, dan Peraturan KPI 1/2014 disebutkan bahwa pembentukan pansel dilakukan oleh DPRD untuk di daerah kalau di pusat dibentuk oleh DPR RI. Karena itu,DPRD Jatim tidak menginginkan terjadi permasalahan di kemudian hari, karena rekrutmennya sudah menyalahi aturan.

“Rekrutmen KPID periode sebelumnya juga menyalahi aturan sebenarnya. Pansel dibentuk oleh Pemprov, dan yang daftar atas nama pribadi bukan mewakili lembaga,” ujarnya. Sebenarnya yang mempunyai wewenang adalah DPR atau DPRD. Maka SK tersebut bisa cacat hukum.Menurutnya, pansel yang dibentuk harus berasal dari unsur akademisi, ormas seperti NU atau Muhamadiyahdan mewakili tokoh masyarakat. Komisioner KPID yang lama bisa menyetorkan nama calon pansel ke DPRD untuk selanjutnya diseleksi oleh legislatif. “Kalau pansel yang bentuk Pemprov belum tentu mewakili unsur yang diamanatkan dalam undang-undang. Apalagi ada yang dari unsur media, pasti tidak fair,” ujar anggota Fraksi

PKB tersebut. Mantan anggota DPRD Jember itu menilai pansel dibentuk karena dewan memiliki keterbatasan waktu. Maka untuk seleksi administrasi diserahkan kepada panitia seleksi. Pansel akan menyeleksi calon komisioner menjadi 21 orang, yang selanjutnya akan ke Komisi A untuk diseleksi lagi menjadi 7 orang berdasarkan nilai tertinggi dari hasil fit and proper test. Tak hanya itu saja, politisi asal PKB tersebut menilai pendaftaran calon komisioner KPID atas nama pribadi juga menyalahi aturan. Calon komisioner yang mendaftar harus mewakili lembaga, masyarakat atau ormas.(zal/rdl)

Cegah Potongan dan Akses Mudah, Mensos Luncurkan E-Warung yang digandeng Kemensos, yakni BNI dan Bank Tabungan Negara (BTN). “Sekarang pencairan bantuan tidak tunai langsung,” terang Khofifah. E-Warung, lanjutnya, secara tidak langsung akan memutus oknum tak bertanggungjawab untuk menyelewengkan bantuan dari pemerintah. Tidak akan ada calo yang memotong nilai bantuan karena dicairkan dan direalisasikan langsung oleh penerima. “Ke depan layanan ini juga bisa untuk transaksi listrik, gas, dan pupuk bersubsidi,” ucap Khofifah. Secara bertahap, kata Ketua Umum PP Muslimat NU ituakan dibentuk e-Warung Kube di seluruh Indonesia. Tahun ini ditargetkan ada 300 E-Warung Kube. Tahun berikutnya diharapkan sudah berdiri 3.500 E-Warung,” ujar Khofifah.(rdl)

SUARA DPRD SURABAYA Pansus Penyertaan Modal Jaringan Utilitas PDAM

PANSUS pertama Penyertaan Modal Jaringan Utilitas (PMJU) PDAM oleh Pemkot Surabaya pada tahun 2013 yang lalu ternyata ditolak oleh Ketua DPRD Surabaya. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kota Surabaya kembali membentuk Pansus lanjutan, Pansus lanjutan diharapakan mampu menuntaskan permasalahan penyertaan modal Pemkot, terkait jaringan utilitas PDAM yang hingga kini belum tuntas. Sejak 2003 hingga 2014, dengan anggaran yang dikeluarkan Pemkot Surabaya untuk penyertaan modal pada pemenuhan target jaringan utilitas masih menyisahkan 5% dari target 100%. “Artinya masih ada pemenuhan pemasangan jaringan 5% yang segera terselesaikan, hal tersebut guna memenuhi permintaaan ketersedian air bersih di Surabaya secara merata,” ungkap ketua pansus penyertaan modal PDAM, Budi Leksono, Jumat (17/7). Menurutnya, untuk memenuhi rasa keadilan dari seluruh elemen masyarakat Surabaya guna mendapatkan ketersediaan aliran air bersih PDAM. “Maka pihaknya meminta pada Pemkot Surabaya dan pihak PDAM Surya Sembada segera menuntaskan target jaringan untilitas 100% hingga 2019 nanti,” tegas politis PDIP ini. “Sejak 2003 sampai 2014 Pemkot telah melakukan penyertaan modal berupa jaringan utilitas pada PDAM Surya Sembada, totalnya 40,5 miliar rupiah. Terkait masalah tersebut menjadi suatu temuan

FOTO: BM/MADJI

‘Penyertaan Modal Pemkot terkait jaringan Utilitas PDAM tahun 2017-2019 berdasarkan pagu anggaran yang disetujui senilai Rp 30 miliar dengan indikasi penyaluran penyertaan modal Pemkot sebesar Rp 10 miliar per tahun. Pansus DPRD Surabaya meminta PDAM Surya Sembada, segera menuntaskan sisa taget 5% yang belum selesai hingga tahun 2019 nanti.’

Budi Leksono

BPK (Badan Penyelidik Keuangan). Untuk itu, setelah pansus pertama gagal dan ditolak maka dibentuklah pansus kedua (lanjutan). Pansus ini bekerja guna menuntaskan dari permasalahan terkait penyertaan modal jaringan PDAM oleh pihak Pemkot Surabaya,” urainya. Jangan sampai penyertaan modal jaringan PDAM kali ini, juga menjadi temuan BPK. Karena dalam penyertaan modal dari tahun 2003 sampai 2014 itu, belum ada payung hukumnya.Yakni Perda yang mengatur soal Penyertaan modal itu. Untuk itu lanjut Budi, pansus kali ini harus menyelesaikan masalah Raperda penyertaan modal jaringan PDAM oleh pihak Pemkot, sehingga tidak lagi menjadi temuan BPK. “Anggaran yang telah dikeluarkan Pemkot Surabaya di tahun 2015 sebesar 600 juta rupiah. Sedang tahun 2016 sendiri, sebesar 6 miliar rupiah. Guna menuntaskan target 100% dari target yang telah terselesaikan 95% itu, nilai penyertaan modal guna menyelesaikan sisa 5% pemerintah kota Surabaya telah menganggarkan 30 miliar rupiah. Dan jaringan utilitas tersebut harus terselesaikan hingga tahun 2019 nanti,” ungkap Budi. “Berdasarkan data yang kami dapatkan dari PDAM bahwa target 5% tersebut yang belum terselesaikan itu, terkendala dengan jaringan yang melintasi lahan PT KAI. Sedang PT KAI sendiri berisih kukuh me-

minta sewa lahan, kalau jaringan PDAM melintasi lahan mereka. Inilah perjuangan Dewan Surabaya supaya ada titik temu antara keduanya, sehingga jaringan yang ditanam melintasi lahan milik PT KAI itu tidak diminta sewa lagi. Hal itu guna memenuhi rasa keadilan bagi warga surabaya untuk mendapkan aliran air bersih dari PDAM secara merata,” sambungnya. Untuk itu Pansus kali ini akan bekerja secara maksimal guna menuntaskan permasalah pemenuhan 5% sisa target ketersediaan jaringan utilitas tersebut. Hal ini merupakan tantangan dan perjuangan kinerja Pansus penyertaan modal, terutama masalah jaringan yang melintas pada lahan milik PT KAI. “Kami berharap jaringan itu bisa terpasang pada lahan milik PT KAI, agar semua target yang dijanangkan tersebut bisa tuntas 100%. Oleh karenanya Pansus akan meminta Pemkot juga membikinkan draf Raperda soal penyertaan modal. Sehingga tidak lagi menjadi temuan BPK karena tidak ada aturan yang mengatur soal tersebut,” ujar kader PDIP ini. Sedangkan pada 2017-2019, Budi menambahkan, penambahan modal yang disetujui masih dalam bentuk pagu anggaran yang nilainya mencapai Rp 30 miliar. “Jadi, tiap tahun diestimasi alokasi anggaran penyertaan modal sekitar Rp 10 miliar. Penyertaan modal hingga 2019, karena target nasional di tahun itu harus 100% semua warga terlayani air bersih,” pungkasnya. Oleh karenanya DPRD kota Surabaya bersama Pemerintah kota (Pemkot) berserta jajaran Dirut dan manajemen PDAM Surya Sembada, mengoptimalkan perumusan penyertaan modal pemerintah kota ke PDAM mulai dari 2003 hingga 2019. Harapannya tidak ada lagi Pansus lanjutan, karena perumusan Raperda Penyertaan modal telah rampung diselesaikan. Dan yang lebih penting target pemenuhan ketersediaan air bersih di Surabaya dapat dirasakan oleh warga Surabaya, demikian Budi Leksono Ketua Pansus Penyertaan Modal PDAM.(adv/has)

LAUNCHING E-WARUNG KUBE: Mensos Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah saat me-launching program e-warung Kube atau Warung Kelompok Usaha Bersama secara digital di Kelurahan Wonocolo, Taman, Sidoarjo, Minggu (17/7).

Disperindag: Minggu Ini Harga Sembako Normal SURABAYA (BM) - Harga komoditas sembako sejak sebelum puasa hingga seminggu pasca lebaran masih terpantau tinggi. Hal ini dikarenakan permintaan dari masyrakat yang masih tinggi. Sedangkan biaya operasional juga tinggi karena masih masuk libur lebaran. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Timur, memprediksi jika harga kebutuhan pokok atau sembako baru akan normal pada minggu ini. Dimulai sejak Senin 18 Juli. “Lebaran memang sudah selesai, tapi nuansa halal bihalal serta hari raya ketupat terjadi minggu-minggu ini jadi harga sembako dipasar memang

masih tinggi tapi tidak setinggi ketika puasa,”ujar Kepala DisperindagJatim, Mochammad Ardhi Prasetyawan. Beberapa komoditas yang masih mahal diantaranya seperti Bawang merah dikisaran Rp 29.000 sampai Rp 30.000. Lalu Bawang Putih dikisaran Rp 29.000. Cabai Keriting Rp 25.000, dan cabai merah besar Rp 23.000. Lalu cabai rawit berada diangka Rp 30.000. Sedangkan untuk daging sapi di antara Rp 108.000-Rp 111.000. “Kalau telur masih ada di kisaran Rp 19.000 sampai Rp 20.000 dan daging ayam diangka Rp 35.000,” jelas Ardhi. Menurut Ardhi harga ayam masih tinggi, karena minggu-minggu ini memang masih banyak acara halal

bihalal dan hari raya ketupat. Sehingga permintaan ayam cukup tinggi sedangkan pemasok ayam masih libur lebaran.“Mungkin nanti, jika aktivitas sudah mulai teratur, harga-harga akan kembali normal lagi,”tambahnya. Selain daging ayam yang masih cukup tinggi, komoditas yang masih bertahan adalah gula. Meski telah dilakukan operasi pasar harga gula masih berada di kisaran Rp 15.000 sampai Rp 16.000. Menurutnya Pemprov sudah tidak dapat melakukan apa-apa jika distributor pertama telah meninggikan harga. Meskipun begitu, pemerintah pusat melalui Bulog telah menyiapkan 5000 ton gula untuk dijual ke Masyarakat dengan harga Rp 13.000.(zal/rdl)

Kalau Menang Gugatan, PKB Siap Berunding Cak Anam Akan Ladeni sampai Mahkamah Agung SURABAYA (BM) – Selasa (19/7) besok, sidang sengketa lahan dan gedung Astra Nawa di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya memasuki putusan. Siapapun pihak yang kalah tampaknya bakal berbuntut pajang. Lewat jumpa pers yang digelar Minggu (17/7), DPW PKB Jatim tetap optimistis memenangi gugatan perdata melawan Choirul Anam (Cak Anam). “Kami berkeinginan untuk mendapatkan kepastian dan kejelasan statusnya secara hukum atas tanah itu,” kata Sekretaris DPW PKB Jatim, Thoriqul Haq. “Status tanah itu adalah kantor PKB Jatim. Sampai saat ini proses keabsahan dan kejelasan status tanah tidak memiliki bukti apapun yang dimiliki siapapun, meskipun itu diklaim Cak Anam.” PKB Jatim, menurutnya, berkepentingan memberikan kejelasan status kepemilikan tanah melalui proses hukum. Ini karena Indonesia negara hukum. “Cak Anam tidak bisa klaim dan justifikasi apapun,” tandasnya. “Tanah itu memang belum memiliki status hukum sampai sekarang dari BPN. Kalau PKB yang menang dan Cak Anam menginginkan tanah itu ayo bisa rundingan, mungkin melalui proses jual-beli. PKB kasihan sama Cak Anam kalau ini tidak ada sertifikat bukti hukum,” tuturnya.

ISTIMEWA

Sidoarjo, Saiful Ilah, Khofifah menyaksikan teknik transaksi penerima PKH di warung e-Warung Kubeyang digandeng BNI melakukan transaksi elektronik. Disuplai dari Bulog, warung tersebut menjual kebutuhan pokok, seperti beras, gula, dan minyak goreng. Saat transaksi, penerima PKH cukup mengeluarkan kartu e-Warung yang berfungsi sebagai alat penarik uang tunai secara elektronik (ATM). Begitu barang yang dibutuhkan dibeli, penerima PKH menggesekkan kartunya di alat pembayaran elektronik. “Kartu E-Warung itu bisa digunakan di agen Kube mana saja,” kata Mensos. E - Wa r u n g h a n y a d i m i l i k i oleh penerima PKH saja. Mereka mendapatkan dana bantuan yang dicairkan melalui rekening bank

ISTIMEWA

SIDOARJO (BM) - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa me-launching program e-warung Kube atau Warung Kelompok Usaha Bersama secara digital di Kelurahan Wonocolo, Taman, Sidoarjo, Minggu (17/7). Program yang menggandeng perbankan itu, dilakukan seiring dengan pembangunan sistem penyaluran bantuan sosial (bansos) yang dikembangkan Kemensos melalui penerbitan Kartu Masyarakat Indonesia Sejahtera (KMIS). Kartu yang dapat digunakan dalam bertransaksi di e-Warung Kube tersebut dapat diterbitkan berkat kerjasama antara Kemensos RI dan BNI. “Aman potongan dan bisa diakses dengan mudah,” kata Khofifah. Bersama pejabat BNI dan Bupati

FOTO: BM/ROFIQ KURDI

Khofifah: Bisa Digunakan di Agen Kube Mana Saja

Mokhammad Kaiyis

Thoriqul Haq

Sebaliknya, pihak tergugat menegaskan siap perang hukum hingga Mahkamah Agung (MA). “Kalau semua orang bisa meralat dokumen dengan dalih salah ketik, bisa bubrah hukum ini,” ujar Mokhammad Kaiyis, pembina Yayasan Bisma (Turut Tergugat II) menyoal salah satu bukti PKB yang dinilai cacat hukum. “Nanti SP (surat persetujuan) Cak Narto bisa diralat lagi Kecamatan Ketintang. Kalau hukum seperti ini orang tidak akan mau kuliah hukum.” SP Cak Narto, tambahnya, tidak berdiri sendiri. “Kalau benar itu tanah YKP, tunjukkan darimana dia dapat? Mestinya begitu! Sementara sertifikat tanah jelas-jelas atas nama Ramelan.” Menurut Kaiyis, Ramelan telah diperlakukan tak adil secara hukum

dan politik. “Apakah karena KTP Pak Ramelan ada tanda OT, lalu direbut begitu saja? Padahal kepemilikan tanah jelas tidak ada kaitannya dengan OT,” tambahnya. Selain itu, pihak tergugat juga berupaya untuk mendapat kepastian hukum karena selama ini tanah Astra Nawa belum berhasil disertifikat, walaupun sertifikat (Ramelan) sudah diserahkan. Alasannya selalu dalam gugatan, padahal bisa jadi semua itu karena ada kekuatan di luar hukum. “Kalau ditanya yakin menang? Pastilah! Karena tidak ada satu pun bukti yang membuat kami kalah. Saya yakin hakim PN Surabaya berani menegakkan kebenaran. Saya haqqul yakin, kebatilan pasti kalah,” tuntasnya.(rdl)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Tommy Akhirnya Diterima Jalur MitraWarga SURABAYA (BM) – Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya langsung merespons temuan siswa miskin yang tidak masuk jalur mitra warga. Sabtu (16/7) lalu, siswa atas nama Tommy Ardyansyah itu didatangi Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Dispendik Surabaya. Pembiayaan sekolah Tommy bakal ditanggung Pemkot Surabaya. Tommy merupakan anak yatim. Ayahnya meninggal dunia sejak dia masih kecil. Sedangkan ibunya sejak beberapa tahun belakangan ini bekerja di Papua.Tommy pun harus tinggal bersama kakak kandungnya di sebuah rumah kontrakan. Untuk mencukupi uang saku sekolah, Tommy pun harus bekerja. Kini Tommy bisa bernapas lega. Meski tidak memiliki Surat Keterangan Miskin (SKM), dia bersama ibunya Sulastri mengetahui jika seluruh pembiayaan pendidikan ditanggung Pemkot Surabaya.Walaupun anaknya tidak masuk ke sekolah negeri, Sulastri sangat bersyukur anaknya dapat sekolah di SMK Kartika II tanpa dipungut bi-

aya apapun dalam PPDB tahun ini. “Alhamdulillah anak saya dapat sekolah gratis, sehingga kelak dapat membantu orang tua,” katanya. Ibu dua anak itu tinggal menumpang di rumah sang kakek yang beralamatkan di Pulo Tegal Sari5/23-B dengan kondisi kurang layak dengan luas rumah yang tidak lebih dari 4 x 6 m. Kontrakan tersebut dihuni dua keluarga. Kabid Dikmenjur Dispendik Surabaya Sudarminto mengatakan, pembiayaan pendidikan gratis bagi warga miskin tidak hanya diberikan kepada sekolah negeri saja, namun sekolah swasta wajib mengalokasikan kuota 5 persen bagi warga tidak mampu. Menurutnya, selain terima dana BOS dari pusat, Pemkot Surabaya juga meberikan bantuan pendidikan yang bertujuan meng-cover pendidikan gratis di Surabaya. Bantuan pendidikan tersebut diwujudkan melalui pemberian BOPDA serta penyediaan sarana dan prasarana kebutuhan siswa yang memadai. “Khusus untuk siswa mitra war-

ga Pemkot Surabaya juga memberikan bantuan perlengkapan sekolah bagi siswa tidak mampu,” tutur Sudarminto usai melihat langsung kondisi keluargaTommy. Mantan Kepala SMAN 16 tersebut langsung terjun ke lapangan karena mendapatkan informasi tidak kesesuaian data siswa di sekolah dengan kondisi di lapangan. Hal tersebut terlihat dengan ketidakmampuan wali murid ketika akan membayar biaya daftar ulang di SMK Kartika 2 menjelang awal masuk sekolah yang akan di mulai pada Senin (18/7) hari ini. “Di dalam formulir PPDB SMK Kartika 2 mereka tidak menyertakan SKM, untuk itu kita langsung tindak lanjuti di lapangan,” jelasnya. Sudarminto juga mengimbau agar sekolah-sekolah memiliki kepekaan yang tinggi terhadap kondisi ekonomi sosial para siswa baru terutama bagi sekolah swasta, jika ada yang memang layak untuk dibantu segera dapat difasilitasi melalui jalur mitra warga. Sudarminto berpesan agar para siswa mitra warga untuk lebih

SOSOK

FOTO: BM/AMAR

Anna Susanti

FOTO: BM/SULUH DP

TURUN LAPANGAN: Kabid Dikmenjur Dispendik Surabaya Sudarminto (kanan) turun mengecek ke rumah Tommy.

meningkatkan semangat belajarnya untuk dapat mencapai kesuksesan dan dapat bermanfaat baik kepada keluarga ataupun masyarakat lingkungan sekitar. Sementara itu, Ketua PPDB SMK Kartika 2 Zaenuri mengaku setelah melihat data dan kenyataan yang berbeda telah berkoordinasi

dengan Dispendik untuk turun langsung ke lapangan, agar siswa tesebut dapat terfasilitasi dengan baik. “Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar para siswa mitra warga dapat mendapatkan pendidikan yang sama dengan siswa pada umumnya,” tandasnya. (sdp/udi)

Jelang Prepcom III, Giliran Kampung Ketandan Dipoles SURABAYA (BM) – Berbagai persiapan terus dilakukan sejumlah kampung dan kawasan di Kota Surabaya menjelang pelaksanaan Preparatory Committee (Prepcom) 3 for Habitat III yang diagendakan 25-27 Juli mendatang. Salah satunya, Kampung Ketandan di sisi Barat Jalan Tunjungan yang merupakan salah satu kawasan yang nantinya dijadikan semacam ‘etalase pesona’ bagi Kota Surabaya. Kampung yang memiliki potensi luar biasa itu, terus bersolek. Minggu (17/7) pagi, warga kampung berjarak sekitar 100 meter dari arah Siola di Kelurahan Genteng, Kecamatan Genteng itu, utamanya anak-anak muda Karang Taruna ditambah kalangan mahasiswa bergotong royong memoles kampung mereka bersamaWalikota Surabaya, Tri Rismaharini. Mereka menggoreskan cat aneka warna mulai gang masuk Kampung Ketandan.Dalamhitunganmenit,kerjabaktibersamaWalikotaSurabayaitu, mampu merubah wajah Kampung Ketandanyangdulunyatakbegitudilirikorangmenjadimemikat. “Dulu Kampung Ketandan

FOTO: BM/HASAN

MENGECAT: Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, ikut kerja bakti yang dilakukan warga Kampung Ketandan, Minggu (17/7). Nampak Walikota mengecat jalan paving di kampung itu dengan aneka warna.

memang terlihat kotor dan tidak terawat. Tetapi sekarang beda. Kampung yangkotor dan kurang terawat itu, sekarang menjadi terlihat jauh lebnih cantik dan bersih,” ujar Camat Genteng, Mahmud Sariadji, ditemui di

sela-sela acara kerja bakti bersama Walikota Surabaya. Lebih lanjut diungkapkan Mahmud Sariadji, Kampung Ketandan nantinya menjadi salah satu destinasi yang akan dikunjungi delegasi dari berbagai negara yang menjadi

peserta agenda Prepcom 3 for Habitat III di Surabaya.“Tempat itu banyak menyimpan legendaris dan dipenuhi bangunan-bangunan lawas (tua) sarat sejarah,” katanya. Menurut dia, perubahan wajah Kampung Ketandan itu tidak lep-

as dari adanya kemauan warga untuk mengubah kampungnya menjadi lebih baik. Dia menambahkan, dulu warga di kampung yang rumah-rumahnya dikeliling gedunggedung menjulang ini susah untuk sekadar diajak kerja bakti dikarenakan kesibukan masing-masing. “Sekarang warga sudah guyub. Karang taruna nya juga aktif. Bahkan, kerja bakti ini merupakan inisiatif dari warga,” sambungnya. Sementara itu, Sekretaris Karang Taruna, Carla Della mengatakan, Kampung Ketandan kini terlihat berseri dan lebih fresh dengan warna-warni yang menghiasi jalanan berpaving. Tembok-tembok dipenuhi lukisan mural warna-warni. Pagar tanaman toga juga dicat dengan bermacam warna. “Dulu, kampung ini seperti mati dan agak kumuh. Sekarang Alhamdulillah keguyuban warga sangat menonjol. Anak-anak mudanya juga kompak. Ini yang membuat kami selaku anak muda, bersemangat untuk menghidupkan kampung ini. Dan, seru sekali bisa ikut rame-rame mengecat kampung,” ujar Carla Della. (has/udi)

Ribuan Bikers Ikut Sukseskan UN Habitat SURABAYA(BM)-Sebanyak7.000PemudaSurabayaberkumpuldiTamanSurya,halamanBalaiKota SurabayadalamacaraSilaturahimAkbardanHalal BiHalalyangdigelarPemudaPutraSurabaya(Pusura),Minggu(17/7).Sesuai rencana, para pemuda yangmayoritasbikersiniberkumpuldisanadan akanbersilaturahmidenganWalikotaTriRismaharini dan jajaran Forpimda Kota Surabaya. Ketua Pemuda Pusura, Hosli Abdullah

mengatakan, acara ini sebagai wujud rasa syukur atas kondusifnya kota surabaya. Selain itu, acara ini juga digelar sebagai bentuk dukungan saat penyelenggaraan Prepcom III UN Habitat III yang akan digelar di Grand City Surabaya, 25-27 Juli mendatang. “Inibentukkepeduliankamiuntukmenjaga keamanan dan ketertiban di Surabaya selama berlangsungnya acara itu. Karena acara itu kan

acaraInternasional,danmembawanamaSurabaya sebagai tempat penyelenggaraan,” kata pria yang biasa dipanggil Cak Dollah ini. Ribuanpemudainitampakberkumpulduduk lesehandiTamanSurya.SedangkanribuanmotordiparkirdiJalanSedapMalamsebelahtimur TamanSurya.Parabikerinisempatmelakukan arak-arakansejakJalanBasukiRahmathinggake TamanSurya.Pantauansuarasurabaya.net,para

bikertadimelakukankegiatanitudengan. Cak Dollah yang memimpin jalannya arakarakan sepeda motor hingga keTaman Surya juga mengimbau agar para bikers juga tertib hingga selesai acara diTaman Surya. Selain itu, dia juga berharap saat pulang nanti, bikers tetap menjaga ketertiban. “Ciri khas Arek Suroboyo harus dibuktikan. Berangkat tertib, pulang juga harus tertib,” katanya. (ant/udi)

Menelusuri Kampung Lawas Maspati (3-habis)

Menyimpan Banyak Peninggalan Bangunan Bersejarah Kampung Lawas Maspati menyimpan banyak peninggalan bangunan tua yang memiliki banyak catatan sejarah pula. Salah satunya adalah Sekolah Ongko Loro yang hingga saat ini masih terjaga keasliannya. Berikut hasil pengamatan Wartawan Berita Metro, Hasan Nur Rahmad dan Madji Soemadji, seputar bangunan tua dan bersejarah di tempat itu. DISEBUT Sekolah Ongko Loro (angka dua), bahasa Belanda-nya juga disebut tweede Inliandsche School yang juga berarti angka dua, karena sekolah rakyat (SR) ini memang hanya berjenjang dua tahun. Ketua RW VIII Kampung Lawas Maspati, Surabaya, Sabar Swastono menerangkan, Sekolah Ongko Loro yang dulunya semasa penjajahan Belanda tersebar hampir di berbagai pelosok desa itu, didirikan untuk memberantas buta huruf dan ketidakmampuan masyarakat kampung dalam membaca dan berhitung. Sedang bahasa pengantar yang dipakai adalah bahasa daerah dengan guru

tamatan dari HIK. HIK ini merupakan bahasa Belanda yang merupakan pelajaran pengetahuan dan bukan sebagai mata pelajaran pokok. “Selepas dari sekolah ini, murid-murid bisa meneruskan pada Scbacel School selama 5 tahun yang sederajat dengan Hollandse Undische School,” urai Sabar seraya menambahkan, keberadaan Sekolah Ongko Loro di Kampung Lawas Maspati hingga saat ini terjaga bentuk keasliannya. Lebih lanjut diungkapkan Sabar, Sekolah Ongko Loro hanyalah satu dari sekian banyak peninggalan sejarah yang ada di Kampung Lawas Maspati. Di luar itu, kata dia,

FOTO: BM/MADJI

BUKTI SEJARAH: Kampung Lawas Maspati Aktivitas keseharian warga di Kampung Lawas Maspati tak beda jauh dari perkampungan lain yang ada di Surabaya. Hanya saja, suasana keakraban dan kekeluargaan masih terlihat lebih kental di kawasan perkampungan itu.

masih ada peninggalan penjajahan kolonial Belanda di antaranya berupa markas tentara (Army Headquarters). “Bangunan itu dibangun tahun 1907. Di rumah ini mencatatkan heroik sejarah yang dalam bagi

perjuangan arek-arek Suroboyo. Karena di rumah itu pernah dijadikan sebagai markas tentara. RumahyangdihuniM.Soemargono itu, pernah difungsikan sebagai tempat rapat atau pertemuan pemuda-pemudi Surabaya

khususnya pemuda Kampung Maspati dan sekitarnya untuk membahas dan menyusun strategi perang dalam pemberontakan 10 November,” ungkapnya. Satu lagi bangunan tua yang ada di tempat itu adalah rumah yang dihuni Raden Sumomiharjo. Dia adalah keturunan Kraton Solo yang dilahirkan di tanah percikan (tanah yang bebas pajak) di Karang Gebang, Ponorogo, Jawa Timur. Semasa hidupnya, dia pernah menjabat carik di Karang Gebang Ponorogo, kemudian menjadi mantri kesehatan di Surabaya dan tinggal di Kampung Lawas Maspati. Menelusuri lebih jauh Kampung Lawas Maspati,juga akan ditemui dua makam pasangan suami istri. Yakni makam Raden Karyo Sentono dan Mbah Buyut Suruh. Konon, mereka berdua adalah kakek dan neneknya Sawungaling, yang disebut-sebut sebagai pendiri hawasan hunian yang letaknya tak seberapajauh dari Monumen Tugu Pahlawan itu. (*)

Hibur Anak-anak dengan Mainan MUSIBAH kebakaran di Srengganan, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya beberapa waktu lalu benar-benar dirasakan dr Anna Susanti cukup menyita waktu, pikiran, dan tenaganya. Utamanya, dalam upayanya memperlakukan keluarga korban yang kebanyakan terdiri perempuan dan anak-anak. “Secara psikologis, mereka (korban perempuan dan anak-anak, red) pastilah terguncang kejiwaannya. Perlu ada perlakuan khusus untuk menghadapi mereka,” ujar dr Anna, demikian perempuan yang sehari-harinya menjabat Kepala Puskesmas Simolawang biasa disapa, di sela-sela kesibukannya melayani warga berobat di Posko Kesehatan di tempat penampungan. Setelahbeberapakalimenjalaniperawatan,kata dia, hampir semua kondisi kesehatan para korban boleh dibilang tergolong bagus dan berangsurangsur normal kembali. Namun secara psikologis, dampaknya masih terasa. Sebagian malah ada yang masih shock dan trauma. “Saatini,tindakan yangkamilakukanlebihkepada penangananpsikologis.Untukanak-anakkitahibur pakai mainan atau lainnya. Sementara khusus kalangan ibu-Ibu dan lansia juga kami kumpulkan untukdiajakngobrolbareng.Semuaitukamilakukan untuk menghibur mereka agar bisa melupakan trauma yang sudah mereka alami,” katanya. Diungkapkan dr Anna, pada hari pertama pascakebakaran, jumlah warga yang datang berobat di Posko Kesehatan di lokasi penampungan sebanyak 30 orang. Terparah, mereka mengalami luka karena benda tajam seperti terkena seng, aluminium, ada juga luka karena pecahan kaca. Sebagian lagi, pasien hipertensi ringan yang sebelumnya tidak pernah mengalami hipertensi akibat kurang tidur atau syok dengan musibah yang dialaminya. Keluhan lain adalah pegal-pegal dan batuk pilek. (sab/udi)

AGENDA KOTA Surabaya Spectacular Job Fair 2016 Surabaya Spectacular Job Fair kembali digelar. Kegiatan dengan tema ‘Job for Career 2016’ itu digelar Selasa (19/7) hingga Rabu (20/7) bertempat di JX International Expo, Jl. Ahmad Yani 99 – Surabaya, pukul 09.00 – 17.00 WIB. Untuk program acara adalah rekrutmen langsung dengan dilakukan test & interview langsung dari beberapa perusahaan. Kegiatan kali ini juga dirangkai dengan seminar dunia kerja dengan pembicara Ishak Manik Psi, career clinic berupa konsultasi cara membuat CV yang baik dan benar, trik & tips interview & psikotes, serta demo kecantikan oleh Wardah Cosmetics. (sab/udi)

Goesmart 2016 di Grand Convex City Goesmart 2016 digelar di Grand Convex City, Surabaya pada 20 – 21 Juli 2016. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari konferensi e-Indonesia Initiative (eII) Forum yang sudah berjalan selama 11 kali sejak tahun 2005, dengan menghasilkan berbagai rekomendasi dan aksi untuk pemangku kepentingan Indonesia. Peserta yang hadir dalam konferensi ini rata-rata melebihi 400 peserta, baik dari kalangan pemerintahan, akademisi, industri maupun masyarakat umum. Salah satu rekomendasi terakhir adalah perlunya peran serta dan kolaborasi dalam membangun smart city, perlu dibangunnya government network, pemerataan infrastruktur dan pemerataan teknologi dan inovasi TIK. Pendaftaran bisa dilakukan di Daftarkan diri kamu di goesmart.id. (sab/udi)

Workshop by Basic Workshop di Midtown Hotel Decoupage Workshop by Basic Workshop digelar Midtown Hotel Surabaya pada 23 – 24 Juli 2016 pukul 13.00 WIB sampai Selesai. Workshop Session 1 Bassic Decoupage dengan trainer Adelh Team (23 Juli 2016), Session 2 Intermediate Class dengan trainer Ms. Anna dari Adelh Gifts Founder (24 Juli 2016). (sab/udi)

Telepon Penting Polda Jatim Polrestabes Surabaya Polres Pelabuhan Tanjung Perak PLN 101, Surabaya PLN Surabaya Utara PLN Surabaya Selatan PLN Surabaya Timur PLN Tanjung Perak PMK Surabaya Pusat PMK Surabaya Utara PMK Surabaya Timur PMK Surabaya Barat PMK Surabaya Selatan RSUD Dr Soetomo RS Graha Amerta RSUP RS Bersalin Sayang Ibu RS Marinir Gunungsari RSI Surabaya RS Pelabuhan Surabaya Rumah Sakit Bunda RS Wiyung Sejahtera RS Thomas Erwin CJ Huwae Klinik Medis Pusura RS Umum Haji

(031) 8280748 (031) 3523927 (031) 3293023 (031) 3523927 (031) 5342094 (031) 5670641 (031) 3765828 (031) 3291044 (031) 3533843 (031) 3712208 (031) 8411113 (031) 7490486 (031) 7523687 (031) 5501011 (031) 5501355 (031) 5343950 (031) 5681170 (031) 5663539 (031) 8281744 (031) 3294801 (031) 7440077 (031) 7532653 (031) 70990543 (031) 5340604 (031) 5947760


KEDIRI - NGANJUK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Dipecat dari PAN dan di-PAW, Anggota Dewan Gugat DPD

Jadi Terpidana Penipuan dan Telah Divonis MA NGANJUK (BM) – gara-gara diberhentikan dari keanggotaan Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) Kabupaten Nganjuk, Djoko Widijantoro yang masih anggota DPRD Nganjuk dari PAN melayangkan gugatan hukum. Gugatan itu ditujukan ke DPD PAN Kabupaten Nganjuk, terkait pemberhentiannya sebagai anggota dewan dan anggota PAN. Djoko menegaskan, gugatan yang dilakukan sesuai UU nomor 27 tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (selanjutnya disebut UU MD3). Di UU tersebut, masih kata

Djoko disebutkan seorang anggota DPRD dianggap berhenti dan tidak menerima hak dan fasilitas apapun, jika sudah mendapat surat pemberhentian dari Gubernur. “Contohnya seperti Fahri Hamzah yang masih menjabat sebagai Wakil DPR RI,” imbuh Djoko. Diketahui, DPD PAN Nganjuk memang telah memberhentikan Djoko Widijantoro sebagai anggota DPRD Nganjuk dan keanggotaan di PAN. Ini berdasarkan surat keputusan (SK) DPP PAN perihal pemberhentian tetap Djoko bernomor

FOTO BM/IKAMTO

Djoko Widijantoro

PAN/Kpts/KU-SI/006/II/2016 yang ditandatangani Ketua Umum Zulkifli Hasan dan Sek-

retaris Jenderal Eddy Soeparno pada 3 Februari 2016. Namun, saat ini Djoko ditengarai masih menerima gajinya sebagai anggota dewan dan belum diberhentikan secara resmi dari pejabat yang berwenang. Sementara itu, Ketua DPD PAN Nganjuk Imam Suherdik menerangkan, pertimbangan utama pemberhentian Djoko karena jadi terpidana kasus penipuan CPNS dan divonis Mahkamah Agung (MA) dengan hukuman penjara selama delapan bulan. Untuk menindaklanjuti SK tersebut, Imam bersama pengurus DPD PAN Nganjuk kemudi-

an membuat surat permohonan pergantian antar waktu (PAW) Djoko Widijantoro yang dikirim ke Ketua DPRD Nganjuk sejak 9 Februari 2016. “Keanggotaan Djoko di PAN sudah dicabut permanen dan dilarang melakukan segala aktivitas kepartaian,” ujar Imam. Imam menambahkan, seharusnya Djoko sudah tidak boleh lagi duduk sebagai anggota DPRD mewakili PAN di Nganjuk. “Karena anggota dewan itu adalah anggota partai sedangkan dia (Djoko, red) bukan lagi sebagai anggota PAN,” pungkas Imam. (kam/nov)

Sosialisasi Tak Digubris, Lapak Pedagang Buah Dibongkar Paksa KEDIRI (BM) – Lantaran peringatan yang diberikan tak digubris, membuat petugas Satpol PP Kota Kediri akhirnya membongkar paksa sejumlah kios pedagang buah yang berjualan di trotoar sekitar pasar Bandar Kecamatan Mojoroto. “Eksekusi dilakukan sebagai tindakan tegas atas peringatan yang telah kami lakukan. Sebelum melakukan pembongkaran, para pedagang telah diberi sosialisasi agar tak lagi berjualan di trotoar dan membongkar sendiri kiosnya,” kata Kepala Satpol PP Kota Kediri Ali Muklis, Jumat (15/7). Hanya saja, sosialisasi dan peringatan yang diberikan petugas Satpol PP, dianggap angin lalu. Bahkan, pedagang tak terpengaruh dan tetap berjualan di trotoar. Alasan mereka bertahan di lokasi itu, karena lebih mudah dijangkau pembeli. Namun di sisi lain, hal itu mengakibakan fungsi trotoar yang seharusnya digunakan untuk pejalan kaki beralih

fungsi sebagai lapak dagangan. “Kami tak mungkin melakukan penertiban tanpa lebih dulu sosialisasi. Ternyata, semuanya tak dianggap hingga kami wajib bertindak tegas,” tandas Ali Muklis saat ditemui usai melakukan eksekusi. Se m e n t a ra , s e j u m l a h petugas Satpol PP, mendatangi pasar Bandar sekitar pukul 07.00. Tanpa banyak kompromi, petugas langsung meminta para pedagang buah yang berjualan di trotoar untuk memberesi dagangannya. Kali ini, pedagang menurut. Tapi, setelah dagangan dibereskan selanjutnya petugas langsung membongkar kios-kios yang dibangun semi permanen dan mengangkutnya ke Kantor Satpol PP menggunakan truk operasional. Sejumlah pedagang yang melihat pembongkaran itu, sempat keberatan dan akan membongkarnya sendiri. Namun, petugas tetap tak bergeming karena waktu kompromi

KILAS

Pasca Lebaran, Pengiriman Barang Meningkat KEDIRI (BM) - Jasa Pengiriman barang pasca lebaran di Kantor Pos Besar Kediri ke wilayah Surabaya, Bandung mengalami peningkatan hingga 75 persen. Sementara barang kiriman yang masuk malah separuhnya. Rata-rata barang yang dikirim masyarakat berupa kendaraan bermotor, senapan angin, perabot rumah tangga dan online shop. Masyarakat mulai kembali melakukan aktivitasnya seperti biasa, usai liburan panjang lebaran. Memang masyarakat lebih memilih mengirimkan barang-barang miliknya melalui jasa pengiriman di Kantor Pos Besar Kediri. Mulai sepeda motor, perabot rumah tangga, senapan angin, sepeda angin serta serba serbi online shop seperti baju, aksesoris yang dikirim melalui ekspres kargo Kantor Pos. Seperti yang dikatakan Yuni Suhariyati di bagian penjualan Kantor Pos Besar Kediri. Barang yang datang ke kantor pos pasca lebaran sekitar lima puluh persen. Sementara untuk untuk pengiriman barang terus meningkat. Bahkan, sepekan pasca lebaran telah mencapai 75 persen.(roj/nov)

Dilarang Ada Perploncoan di Acara MOS

FOTO BM/IBAD

TAK KOMPROMI: Petugas Satpol PP Kota Kediri saat membongkar paksa lapak di sekitar pasar Bandar.

yang diberikan habis. “Dengan tindakan tegas ini diharapkan tak ada lagi pedagang yang

menggunakan trotoar sebagai tempat berjualan. Kita ingin Kota Kediri tertata rapi dan

tak seharusnya trotoar dipakai tempat berjualan,” pungkas Ali Mukhlis. (bad/nov)

KEDIRI (BM) - Guna hindari perploncoan saat tahun ajaran baru, Dinas Pendidikan Kota Kediri membentuk tim monitoring. Di samping itu, Menteri Pendidikan juga melarang masa orientasi siswa (MOS), yang dibimbing sesama pelajar atau kakak kelas. FOTO: BM/IST Dalam pelaksanaan MOS di Agus Suharmaji sejumlah sekolah pada tahun ini akan berbeda dibanding waktu-waktu lalu. Alasannya, ada kebijakan baru dari Kementrian Pendidikan bahwa MOS tidak boleh ada perploncoan apalagi dikendalikan kakak kelasnya. Pelaksanaan masa pengenalan siswa baru itu harus dilakukan guru sebagai pembimbingnya, sehingga bisa meminimalisir aksi balas dendam. Terkait hal ini, dinas pendidikan akghirnya membentuk tim monitoring atau pengawasan. Kepala Bidang Pendidikan Non Formal dan Informal Disdik Kota Kediri Agus Suharmaji mengatakan, bahwa sekolah sudah menerima aturan dari Kementerian, sehingga sekolah mempunyai formulasi sendiri dalam pelaksanaan MOS untuk hindari perploncoan. (roj/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

Lokasi KKN Putra Bungsu Jokowi di Dusun Gumeng Dijaga Ketat Warga Setempat

Semua Dilarang Masuk kecuali Penduduk Lokal

MOJOKERTO (BM) - Kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep di Dusun/ Desa Gumeng Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto berlangsung tertutup. Selain penduduk asli dan kerabat serta orang yang biasa mencari nafkah di Gumeng, tak seorang pun diizinkan masuk ke desa yang terletak di lereng Pegunungan Anjasmoro itu. Sementara itu, Kaesang tercatat sebagai mahasiswa di Singapore of Institute Management (SIM). Ia tiba di Kabupaten Mojokerto sejak Selasa (12/7). Kaesang bergabung dengan ratusan mahasiswa dari 15 perguruan tinggi dari 9 negara untuk mengikuti kegiatan community outreach program (COP), yakni KKN yang melibatkan mahasiswa asing. Setelah diterima Bupati Mo-

FOTO: BM/PRAYOGI

LENGANG: Suasana Desa Gumeng jadi tertutup sejak putra bungsu Presiden Jokowi yang melakukan kegiatan community outreach program (COP) .

jokerto Mustofa Kamal Pasa, Kaesang dan ratusan mahasiswa lainnya langsung ditempatkan di 5 desa terpencil. Di antaranya, Desa Jembul, Dusun Lebaksari dan Dusun Siman di Desa Rejosari Kecamatan Jatirejo, serta Desa Gumeng, Desa Dilem dan Desa Jatidukuh Kecamatan Gondang. Kaesang menempati dan melakukan kerja sosial di Dusun Gumeng. Selama 21 hari,

dia bersama mahasiswa dari 9 negara akan fokus mengerjakan sejumlah proyek yang dibutuhkan di Gumeng, sekaligus mempelajari kehidupan masyarakat setempat. Kegiatan KKN Kaesang di Dusun Gumeng berlangsung tertutup. Tak hanya wartawan, warga dari luar kampung dilarang masuk ke desa terpencil ini. Satusatunya jalan masuk ke Gumeng dipasang portal dari bambu.

Sejumlah pemuda berjaga di depan portal tersebut. Terdapat meja dan kursi layaknya pos penjagaan. Tak nampak seorang pun petugas dari unsur kepolisian maupun TNI di tempat penjagaan tersebut. Setiap orang yang akan masuk, ditanyai identitas dan maksud kedatangan. Warga luar kampung diizinkan masuk dengan syarat hendak menemui kerabat yang tinggal di Dusun Gumeng. Itu pun, mereka harus meninggalkan KTP di meja penjagaan. Selain itu, pedagang buah yang sudah biasa masuk ke kampung ini masih diizinkan melewati portal. “Orang luar kampung tidak boleh ma­ suk, tidak tahu apa alasannya. Penjag­aan dilakukan 24 jam,” te­rang Sugianto (60), petani yang sudah 25 tahun menetap di Desa Gumeng.

Dari portal penjagaan itu, tak nampak sama sekali aktivitas Kaesang maupun mahasiswa peserta COP. Susana desa terpencil di lereng Pegunungan Anjasmoro ini nampak sepi seperti biasanya. Hanya nampak sejumlah penduduk Dusun Gumeng hilir-mudik mengangkut rumput dan hasil berkebun. Serta beberapa orang yang harus kembali lantaran dilarang masuk. Satu-satunya petunjuk adanya kegiatan COP, yakni spanduk ucapan selamat datang yang dipasang beberapa meter dari portal penjagaan. Tak hanya menutup akses masuk ke Dusun Gumeng, warga setempat juga bungkam saat ditanyai perihal kegiatan KKN Kaesang di kampung mereka. Sikap warga yang biasa ramah, kini cenderung menutup dari dari orang luar.

Imbas Kekecewaan kepada Bupati MKP, Bantuan Kementan Bakal Ditunda

MOJOKERTO (BM) – Pemkab Mojokerto yang bakal menerima bantuan dari Kementerian Pertanian terancam tertunda. Pemkab setempat dinilai kurang serius menjalankan program pemerintah untuk meningkatkan swasembada pangan. Penilaian itu tersirat dalam sambutan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaeman, di acara panen raya jagung di Desa Kedunglengkong Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto, pada Jumat (15/7). Mentan menyebut dalam tiga kali kunjungannya ke Kabupaten Mojokerto itu tanpa dihadiri Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) selaku kepala daerah. Padahal kunjungan Mentan yang hadir di tengah-tengah para petani PERWAKILAN

FOTO: BM/PRAYOGI

BERBUNTUT: Wabup Pungkasiadi mendampingi Menteri Pertanian saat acara panen raya jagung di Desa Kedunglengkong beberapa waktu lalu

itu demi rakyat. Bahkan, menurut dia, Kementerian Pertanian rela memangkas Rp 800 miliar dana perjalanan dinas tahun dari APBN,

yang selanjutnya dialihkan untuk memberi bantuan ke para petani di daerah-daerah. Tak terkecuali Kabupaten Mojokerto yang mendapat alokasi dana bantuan

naik 100 persen dari tahun sebelumnya. Kunjungan Mentan ini kiranya memang menjadi angin segar bagi perkembangan sektor pertanian di Kabupaten Mojokerto. Meski, Bupati Mojokerto tidak pernah hadir untuk menyambut atau sekadar mendampingi Mentan. Sementara itu, Kabupaten Mojokerto merupakan salah satu daerah yang mendapat perhatian dari Kementerian Pertanian. Terbukti, sebelum kunjungan Mentan pada Jumat lalu, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, lebih dulu berkunjung pada Minggu (10/7). Saat itu, Sekjen Ditjen PSP Kementerian Pertanian Ir Abdul Majid yang mewakili Dirjen

datang bersama rombongan juga melakukan panen raya di Dusun Badung Desa Kedung Lengkong Kecamatan Dlanggu. Fakta adanya perhatian dari Kementerian Pertanian yang kurang mendapat apresiasi dari kepala daerah Pemkab Mojokerto inilah yang memantik Mentan sangat kecewa. Bahkan, kekecewaan itu disampaikan secara terbuka dalam acara. Bahkan, keluhan Mentan yang juga diliput sejumlah media mendapat respon sangat luar biasa publik khususnya di Mojokerto. Termasuk, berita kekecewaan Mentan terhadap Bupati Mojokerto hingga jadi berita most popular di sejumlah media online. (gie/nov)

“Ada mahasiswa dari 9 negara, termasuk puteranya Pak Jokowi. Kegiatannya apa, saya tidak tahu,” imbuh Sugianto. Dusun Gumeng memang kerap menjadi jujukan kegiatan KKN mahasiswa. Kam-

pung yang dihuni sekitar 150 kepala keluarga (KK) ini jauh dari pusat kota. Suasana desa masih sangat asri. Seluas mata memandang, membentang hijaunya hutan jati dan perkebunan warga.(gie/nov)

KILAS

Gagal RampasTas, 2 Jambret Digebuki

MOJOKERTO (BM) – Dua Pelaku jambret kena batunya. Gagal membawa hasil, keduanya malah babak belur dihajar massa. Aksi mereka gagal lantaran tertabrak mobil dari arah berlawanan. Massa tak peduli meski dua pelaku kondisinya tergeletak setelah tertabrak mobil. Dari data yang diperoleh, dua pelaku itu adalah Himawan Raka Sonya (21) dan Ilyas Yaman Nangeko Warsetiyanto (23). Dua pemuda sama-sama berasal dari Dusun Terusan Desa Bagusan Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto. Aksi pelaku gagal menjambret tas milik pengendara motor yang melintas di jalan RA Basuni Kecamatan Sooko. “Kedua pelaku berboncengan mengendarai motor Yamaha Vixion warna putih nopol S 2632 ZK,” terang Kapolsek Sooko AKP Purnomo. Sebelum beraksi, masih terang kapolsek keduanya mondar-mandir lebih dulu untuk mencari mangsa. Hingga akhirnya menemukan sasaran, yakni dua perempuan yang berboncengan mengendarai motor Honda Beat nopol S3565 RS.Ketika itu, korban melintas di depan sekolah MAN Sooko. “Kejadiannya pada Rabu (13/7), sekitar pukul 22.30. Pelaku bernama Himawan sebagai eksekutor dengan merampas tas milik Diah Sulistyawati (41) warga Perum BPS Regency Sooko yang saat itu dibonceng. Tas tersebut ada dipangkuannya,” kata kapolsek. Sempat terjadi aksi tarik-menarik lantaran korban mencoba mempertahankan tasnya. Agar direspon orang di sekitar lokasi kejadian, korban mencoba berteriak meminta tolong. Upaya korban membuahkan hasil. Merasa kesulitan merampas tas korban serta takut kepergok, pelaku menyerah dan berusaha kabur. Nahas, saat mencoba kabur, motor pelaku diseruduk mobil sedan dari arah utara hingga keduanya terkapar di jalan. Namun, massa yang telah mengetahui ulah kedua pelaku, sempat melampiaskan kemarahannya dengan menghakimi pelaku itu. Beruntung, polisi yang mendapatkan laporan, tiba di lokasi kejadian dan mengamankan kedua pelaku tersebut. (gie/nov)

MOJOKERTO-JOMBANG: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang). IKLAN/LANGGANAN: 081 134 647 71


12 PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Permintaan Daging Tinggi, Dispertan Lakukan Pemeriksaan

TUBAN (BM) - Dinas Pertanian Kabupaten Tuban mengoptimalkan laboratorium kesehatan hewan dengan cara memeriksa dan memantau daging sapi di sejumlah pasar tradisional di 14 kecamatan di Kabupaten Tuban, menyusul tingginya permintaan daging sapi dari para konsumen. Hasilnya, setelah UPTD Laboratorium Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian Kabupaten Tuban melakukan uji laboratorium terhadap sampel daging dari penjual daging sapi,

kambing dan ayam, dinyatakan layak dikonsumsi oleh masyarakat. Namun, ada beberapa catatan berdasarkan beberapa kriteria untuk menunjang hasil pemeriksaan sampel daging (sapi, kambing dan ayam), yaitu wadah yang digunakan, warna daging, bau daging, konsistensi pH/T daging, reaksi EBER dan kebersihan daging serta kios yang ditempati pedagang. Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tuban Dra Mustarikah MM,

dalam rekomendasinya mengatakan, masih ada beberapa tempat penjualan maupun kios daging yang belum memenuhi syarat untuk menyediakan produk yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh dan Halal). “Namun secara keseluruhan sudah cukup baik dan layak dikonsumsi masyarakat,” terang Mustarikah, Ming­ gu (17/7). Mustarikah mengimbau, agar Kepala UPTD Pertanian di masing-masing

kecamatan untuk segera menginformasikan hasil pemeriksaan kepada para pengedar daging yang telah diperiksa dan mengupayakan tindak lanjut penanganan melalui koordinasi dengan pihak terkait/penyedia daging. “Sehingga masyarakat di Kabupaten Tuban tidak perlu merasa khawatir dan resah, sebab peredaran daging yang ada di pasar tradisional dapat terjamin kualitasnya, serta terbukti halal dikonsumsi,” pungkasnya. (emi/zen/dra)

Disdikpora Bubarkan Panitia Kompetisi Olahraga Tradisional

TUBAN (BM) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tuban, yang juga penyelenggara kompetisi olahraga tingkat propinsi optimis bahwa olah raga tradisional di Kabupaten Tuban bisa mendulang prestasi di kancah nasional. Dalam pertandingan se-Provinsi yang digelar selama dua bulan lalu hanya mendapatkan juara tiga kategori trompah panjang. Sekretaris Disdikpora Tuban Drs Endro Budi Sulistyo dalam pembubaran panitia penyelenggara Pertandingan Tingkat Propinsi, sekaligus menjadi tuan Rumah dan Tuban hanya juara tiga, sebelumnya Tuban selalu menang dalam pertandingan olahraga tradisional. Sebagai evaluasi sebagai panitia penyelenggara pertandingan tingkat propinsi, sehingga tidak perlu disesali dalam kekalahan tersebut yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Kabupaten Tuban bulan lalu. “Seharusnya hal ini menjadi kesempatan yang baik bagi kita, dalam kekalahan tersebut. Kita tahu kelemahan dan kekurangan, namun kedepan harus lebih baik, karena masih punya kesempatan banyak.” pungkasnya. Ketua panitia penyelenggara, sekaligus Ketua Devisi Olahraga Tradisional Disdikpora Tuban

dalam kekalahanya, waktu itu ada beberapa kendala yakni mental dan kesiapan dari panitia, sehingga tidak bisa maksimal. Dalam pertandingan berikutnya mereka semakin yakin atlet olahraga tradisional mentalnya akan tertata kembali. Lebih lanjut, pihaknya akan menggalakkan dan membudayakan di tingkat Desa, Kecamatan, bahkan Kabupaten. Agustusan mendatang aka nada even yang dinilai jauh lebih efektif, karena pihaknya menjaga kejuaraan jauh lebih gampang, yang terpenting bisa membudayakan di masyarakat.(emi/zen/dra)

FOTO: BM/IST

INSTROSPEKSI: Pembubaran panitia penyelenggara Pertandingan Tingkat Propinsi, sekaligus sebagai sarana evaluasi untuk even selanjutnya

Rosul, mengatakan, kali ini kita bersama membubarkan panitia pertandingan tingkat propinsi bulan lalu, berarti kita tidak mempunyai tugas lagi. Namun, Kita mempunyai agenda besar, yakni cita-cita kami, bagaimana bisa memajukan olahraga tradisional di Tuban agar bisa lebih baik. tentunya, bisa mengikuti kejuaraan ditingkat nasional, lanjutnya, yang lebih baik. Rosul menambahkan, kami akan selalu optimis, diakui

KILAS

Sesosok Mayat Ditemukan di Bawah Jembatan

BOJONEGORO (BM) - Sesosok mayat laki-laki yang diperkirakan umur 20 tahunan ditemukan warga di sekitar jembatan Desa Sudu Kecamatan Gayam, Minggu (17/7). Menurut salah satu perangkat desa menuturkan sebelum kejadian, korban yang diduga bunuh diri. Sebelumnya korban telah meminjam pisau kepada salah satu warga seusai salat subuh, tidak berselang lama warga desa setempat menemukan jasad korban di bawah jembatan dengan posisi mengapung dengan dengan luka bekas tuFOTO: BM/IST sukan di bagian leher GEGER : Warga Desa Desa Sudu Kecamatan Gayam menemukan dan perut. mayat laki-laki di bawah S e m e n t a r a K a - seorang jembatan Desa Sudu Kecamatan polsek Gayam, AKP Gayam, Minggu (17/7). Wiwin Rusli membenarkan penemuan mayat tersebut. Setelah mendapat laporan dari perangkat desa setempat, pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP dan membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Soesodoro Djati Koesoemo Bojonegoro untuk mendapatkan visum. (ndo/zen/dra)

Pendidikan Harus Diprioritaskan untuk Kemajuan Bangsa

TUBAN (BM) – Ketua tidak heran lembaga ini DPRD Tuban menghadiri memadukan konsep religius wisuda di Yayasan Madrasah kekinian, sebagai bentuk Islamiyah “Sunatunnur”, manusia yang berguna bagi Desa Jatisari, Kecamatan bangsa dan negara,” pungSenori, Kabupaten Tuban. kas Sutrisno. Acara ini berlangsung cukup Ke t u a D P R D Tu b a n meriah dan juga dihadiri dalam sambutan menkepala Dinas Pendidikan gapresiasi dan berharap FOTO: BM/IST Tuban. Minggu (17/7) kepada lembaga, karena di Lembaga yang berkeg- BERGUNA :Menjadikan anak didik yang berhasil guna bagi Ne- lembaga ini salah satu beniatan di dunia pendidikan gara merupakan prioritas dunia pendidikan saat ini, tidak terke- teng negara dan juga menccuali lulusan dari Yayasan Madrasah Islamiyah “Sunatunnur” mulai Madrasah Ibtida’(MI), etak kemajuan bangsa dan Madarsah Tsanawiyah (MTS), MaKabupaten Tuban, mengatakan generasi penerus. “Kami berharap drasah Aliyah (MA) dan sekolah “Salah satunya memiliki misi menclulusan dapat melanjutkan pada jenMenengah Kejuruan (SMK). Drs . etak generasi yang cerdas intelekjang lebih lanjut, jangan cukup disini Sutrisno Kepala Dinas Pendidikan tual dan berahlakul karimah, maka ,” pungkas Miyadi politikus PKB itu.

PASURUAN

Wisudawan sebagai salah satu penerus bangsa diharapkan dapat menerus ke jenjang yang lebih tinggi untuk mengisi dan turut serta memajukan bangsa. Salim salah satu Kepala SMK di yayasan tersebut, mengapresiasi kepada hadirnya para tokoh pemerintah Kabupaten Tuban, mereka sangat berharap ada sinergitas dalam kemajuan lembaga yakni perioritas pendidikan yang jauh sangat penting dalam arti memberi lebijakan yang pro terhadp pendidikan. “jadi pendidikan hari ini sangat perlu melek tehnologi, tentunya para pemangku kebijakan harus tahu hal itu,” pungkas Salim.(emi/zen/dra).

berita metro

www.beritametro.co.id

Ketua Geng “Blendes” Ditangkap Polisi PASURUAN(BM)-Ketua geng ‘Blendes’Asmadi alias Katok tidak berkutik saat Tim Buser Polres Pasuruan Kota menggerebek rumahnya di Desa Branang, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan. Ketua Geng “Blendes” menjadi tersangka utama bondet rumah warga dan dibekuk serta diamankan ke Mapolres Pasuruan Kota demi keamanannya,kemarin. “Ditangkap dini hari tadi pukul 02.00,” kata Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, Iptu Puryanto. Asmadi ditangkap setelah ditetapkan sebagai otak pengrusakan dan pembondetan rumah Amir, tetangganya sendiri.

PERWAKILAN

Menurut Puryanto, sebelum beraksi 14 Juli lalu, pelaku mengumpulkan anggota Geng “Blendes” di pos kampling untuk berangkat melakukan serangan ke rumah Amir. Saat sampai di rumah korban dan mendapati korban tidak ada di rumah, Asmadi kemudian melempar bondet sebanyak dua kali ke rumah korban. Akibatnya, atap, genting dan ruang tamu rusak parah. “Motifnya balas dendam. Tapi penyidik masih melakukan pengembangan,” pungkas Pur­ yanto Hasil pemeriksaan yang dilaku-

kan Polres, tersangka mengakui telah melempar sebuah bondet ke rumah korban sebanyak satu kali dan mengakibatkan atap, genting serta ruang tamu rumah korban rusak berantakan. “Hasil penangkapan ini, kami mengamankan satu buah celurit dan jas anti peluru yang merupakan milik tersangka. Pemindahan tempat penahanan tersangka atas perintah bapak Kapolres Pasuruan Kota, untuk mencegah agar tidak berkembang menjadi konflk antar desa. Maka saat ini tersangka beserta barang buktinya telah kami amankan di Mapolres Pasuruan Kota,” pungkasnya.(pas/dra)

PASURUAN: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani IKLAN/LANGGANAN: 081 336 484 057


PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Demi Program Hari Pertama Sekolah Orang Tua

LINTAS

GRESIK (BM) – Hari pertama sekolah, Senin (18/7), tidak lagi memicu rasa waswas orang tua, apalagi bagi mereka yang berstatus PNS. Munculnya Surat Edaran (SE) Nomor 4 Tahun 2016 dari Menteri Pendidikan, menjadi payung hukum bagi mereka untuk terlambat masuk kerja. Dalam surat edaran di sebutkan beberapa dukungan yaitu mendorong aparatur sipil daerah untuk mengantarkan anak di hari pertama sekolah (HPS), sebagai kampanye dan bentuk interaksi antara orang tua dengan civitas sekolah. Kampanye ini juga bertujuan meningkatkan kepedulian dan keterlibatan publik dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Menurut Lasmirin, salah satu guru SDN 2 Sidokumpul Gresik, munculnya surat edaran itu sangat diapresiasi pihak sekolah. “Sudahsaatnyakebersamaanpihaksekolah dan orang tua ikut mengiringi proses belajar mengajar di sekolah, sehingga apa yang menjadi kendala sekolah akan dirasakan pula oleh orang tua,” terangnya. “Pada dasarnya kami siap memberikan pembelajaran yang terbaik bagi siswa,

namun kepedulian orang tua juga ikut mendukung proses tersebut, salah satunya seperti pertemuan-pertemuan rutin antara orang tua, guru, kepala sekolah dan pihak lain. Karena pertemuan rutin ini jadi kesempatan sekolah untuk menjelaskan visi dan misi pembelajaran. Dan orang tua bisa menjelaskan perkembangan pembelajaran anak mereka di rumah,” pungkasnya. Di Lamongan, Bupati Fadeli bahkan menegaskan dispensasi ini sembari mengingatkan tenggatnya hanya sampai 2 jam.“Saya berikan dispensasi bagi mereka (PNS, red) tidak masalah terlambat masuk kantor, satu sampai dua jam,” sebutnya. Apalagi, tambah Fadeli, kampanya HPS sudah menjadi kebijakan dua kementerian, yakni Kementerian Pendidikan dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Karena itu, Pemkab Lamongan, sambung bupati, wajib sukseskan kampanye HPS dengan mendorong orang tua mengantar anak di hari pertama masuk sekolah. “Makanya, saya harus memberikan dispensasi bagi orang tua yang menjadi PNS. Terlambat

satu sampai dua jam tidak masalah,” tandasnya. Sementara itu, Kabid Pendidikan Menengah Umum dan Kejuruan (Dikmenumjur), Kandam Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lamongan, Kandam mengimbau semua wali murid untuk menyempatkan mengantarkan anaknya ke sekolah pada hari masuk pertama sekolah. Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4Tahun 2016 tentang Hari Pertama Sekolah di awal tahun ajaran baru 2016-2017. SE itu mendorong seluruh pegawai negeri sipil dan karyawan perusahaan untuk mengantarkan anak ke sekolah di hari pertama. Menurutnya, imbauan dari Mendikbud tersebut merupakan langkah positif bagi dunia pendidikan di Lamongan. Apalagi hari pertama masuk sekolah merupakan momen penting bagi seorang siswa untuk menjalani masa sekolah selanjutnya. Terutama bagi siswa yang menempuh jenjang baru pendidikan.

FOTO: BM/M. NUR AFIFAH

Daerah Wajib Beri Dispensasi PNS Selain itu, sambung Kandam, hari pertama sekolah, Didsik mendorongnya sebagai momen untuk menumbuhkan interaksi antara orang tua dengan guru di sekolah.“Adanya orang tua siswa harus ada rapat wali murid di awal masuk sekolah,” bebernya. Untuk itu, Ia meminta semua sekolah mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat untuk bersiap menyambut kedatangan murid baru beserta orang tua mereka dengan suasana yang penuh kekeluargaan. “Kita buat sistem parenting, mengumpulkan wali murid untuk di pembinaan,” lanjutnya. Apalagi, pada hari pertama, pihak sekolah akan menjelaskan aturan sekolah, pengenalan guru serta semua pihak yang terlibat dalam proses pendidikan di sekolah. Selain itu orang tua juga akan mendapatkan informasi berbagai kegiatan baik intra maupun ekstrakurikuler yang bisa dipilih yang bisa disesuaikan dengan bakat dan minat anak. Sekolah menyampaikan program sekolah.(sol/sgg/zen/epe)

KETAT: Polsek Brondong mengawal ketat pengamanan Menteri UMKM RI yang disambut Wabup Kartika Hidayati di TPI Brondong.

Menteri UMK Kunjungi TPI Sepi Brondong LAMONGAN (BM) - Kunjungan Menteri UKM RI Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga di wilayah Pantai Utara Lamongan yang didampingi Wakil Bupati Kartika Hidayati dan unsur Forpimda lainnya, mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat, Sabtu (16/7). Sayangnya, kunjungan pejabat pusat ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha di unit Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong, salah satu lokasi yang didatangi. Akibat kondisi cuaca dilaut yang tak menentu dan imbas libur panjang, TPI Brondong masih sepi dari aktivitas. “Sudah beberapa hari ini TPI Brondong sepi lantaran sebagian besar para nelayan tidak melaut akibat cuaca buruk sehingga ikan laut langka di pasaran,” jelas Kapolsek Brondong AKP Sunaryo. Sepinya aktivitas membuat pengamanan yang digelar personil Polsek Brondong pun tidak perlu bekerja keras menjalankan tugas. Namun standar pengamanan VIP pejabat negara tetap dilakukan hingga Menteri Yoga bergeser ke Bojonegoro. “Ini merupakan tugas dan kewajiban kita untuk menjamin keamanan pejabat negara seperti Menteri UMK,” ungkapnya. (ifa/zen/epe)

Pemkab Belum Beri Solusi

GRESIK (BM) – Mulai hari ini, Senin (18/7), pedagang kaki lima (PKL) yang biasa mangkal di sepanjang jalan perumahan Gresik Kota Baru (GKB) dari Jalan Sumatera, Jalan Jawa hingga Bunderan GKB, harus angkat kaki dari tempat mereka mencari sumber penghidupan sejak beberapa tahun terakhir. Di satu sisi, belum ada solusi yang diberikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik untuk menjamin asap dapur mereka tetap mengepul. Seperti yang dikeluhkan Shobirin. Pedagang kopi dan minuman instan ini, terlihat mengemasi berbagai barang di warung semi permanennya yang telah menjadi sandaran hidup dalam 5 tahun ini. Hanya beberapa yang masih dipertahankan dengan harapan, larangan berjualan tidak berjalan tegas. “Saya Cuma bisa pasrah kalau diusir dari tempat ini. Namun seharusnya, kalau dilarang, kami diberi jalan keluar, paling tidak diberi lokasi jualan lainnya. Sampai hari ini

FOTO: BM/GILANG BUDI RAHARJA

Hari Ini Batas Terakhir PKL GKB

VANDALISME: Rambu larangan PKL jadi sasaran vandalisme jelang penertiban hari ini.

saya belum punya gantinya untuk tempat berjualan,” keluh Shobirin kemarin.

Pengurus Paguyuban PKL Bunder GKB memang masih mengupayakan jalan terbaik.

Termausk mencoba mengulur waktu agar Satpol PP memperpanjang masa berjualan. “Saya

Kapolres Warning Pemburu ’Monster’

dengar masih akan diperpanjang dua minggu sampai ada tempat baru untuk berjualan. Karena itu, tidak semua barang dagangan saya bersihkan,” tambah Shobirin. Pembersihan PKL GKB dilakukan Satpol PP untuk menertibkan dan menata kawasan itu. Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, situasi lalu lintas di kawasan itu terlihat semrawut. Penertiban sendiri sesuai isi kesepakatan antara Pemkab dengan DPRD Gresik yang akan dilakukan usai lebaran. “Setelah Lebaran usai, jalan itu harus steril dari pedagang. Jika masih ada yang berjualan di sana, jelas akan kami tertibkan,” kata Agung Hendro, Kasi Ops Satpol PP. Namun Paguyuban PKL membantah jika mereka jadi biang kemacetan selama ini. “Kami berjualan tidak memakan jalan, yang menyebabkan macet itu kendaraan yang parkir sembarangan di jalan,” kata Nurkan Ketua Paguyuban PKL GKB. (gbr/zen/epe)

GRESIK (BM) – Demam game online Pokemon Go membuat gerah Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan. Apalagi jika sampaiadayangmengabaikanaturanberlalulintasdanmembahayakan pribadi maupun pengguna jalan lainnya.“Jika ada yang kedapatan memainkan game Pokemon sambil mengemudi maka akan kami tindak tegas karena itu melanggar hukum dan membahayakan pengguna jalan,” katanya, Minggu (17/7). Kapolres menegaskan, ada hukum yang melarang menggunakan HP saat berkendara baik itu motor maupun mobil. “Tidak masalah mengnggunakan hp tapi kalau sampai mengancam nyawa pengguna jalan yang lain, tentu akan kita tindak tegas,” terangnya Terkait wabah game berburu monster yang sudah merebak itu, kapolres mengimbau orang tua untuk bersikap bijak. “Amati perilakunya, awasi handphone anak dan pastikan apa yang dilakukan si anak bisa dimengerti oleh orang tua agar bisa antisipasi sebelum ada korban,” pungkasnya. Seperti fenomena global, dalam beberapa waktu terakhir di Gresik memang mewabah game Pokemon Go. Game itu mengharuskan setiap pemainnya berburu monster di berbagai sudut kota. Bagi yang sudah keranjingan, mereka tak segan mencari dan mengkoleksi monster sesuai petunjuk di telpon pintarnya. Entah itu di tempat ibadah, kantor pemerintah maupun lokasi-lokasi lain yang tersinkronisasi dengan sistem GPS. (gbr/zen/epe)

Anomali Cuaca Sulitkan Petani Tembakau

Kehabisan Uang saat Lebaran

GRESIK (BM) - Berdalih kehabisan uang dan banyak tanggungan setelah merayakan lebaran, dua mantan karyawan dan sopir serta kernet PT Hacaca Setio Abadi (HSA) yang berkantor di Surabaya melakukan penggelapan kontainer bermuatan tepung 25 ton yang diangkut dari PT Wilmar Nabati Indonesia jalan Kapten Darmo Sugondho 56 Gresik. Faruk Afero alias Toher (40) warga Semarang, Riyadi (43) warga Gresik, Anton Taufiq Hidayat (32) warga Sidoarjo dan Moch. Solikin (38) warga Jombang, diringkus setelah polisi berhasil mencium keterlibatan mereka dalam kasus ini. “Dari ke empat tersangka yang

FOTO: BM/MOCH SUGENG

Polisi Ringkus Komplotan Penilap Tepung 25 Ton

MOKONG: Empat komplotan penilap tepung 25 ton ketika gelar kasus di Mapolres Gresik.

kami tangkap tersebut masih tergolong komplotan pemula,” ujar Kapolres AKBP Adex Yudis-

wan, Minggu (17/7). Adex menambahkan kronologi tersebut, berawal dari

Dwi Adhi Susanto salah satu koordinator PT HSA menugaskan Faruk Afero untuk mengangkut tepung di PT Wilmar Nabati Indonesia untuk dibawa ke CV Sinar Jaya di Jombang. Amanah itu dianggap Faruk kesempatan emas untuk mengeruk keuntungan pribadi. Dengan alasan tidak boleh masuk pabrik lantaran KTP dan SIM hilang, dia akhirnya meminta Dwi menghubungi PT Wilmar. Setelah di perbolehkan masuk, lanjut Adex, tepung sebanyak 25 ton akhirnya diambil dari gudang. Namun pihak PT HSA tidak mengira Faruk bersama tiga reaknnya sudah rencanakan niat busuk

dengan menggunakan KTP dan SIM palsu. “Pihak PT HSA baru mengetahui gelagat itu setelah barang tak kunjung sampai. Padahal perjalanan normal Gresik-Jombang paling lambat butuh 4-5 jam saja. Manajemen lantas melaporkan kasus ini ke polisi,” ujarnya. “Satu orang masih kita kejar, berinisial DNR dengan peran sebagai penadah,” tambah kapolres. Perbuatan komplotan Faruk terancam pasal 372 KUHP yang hukuman maksimalnya bisa mencapai 4 tahun penjara. Namun ada perkara lain yang bakal mereka terima, yakni temuan narkoba jenis sabu sebanyak dua poket ketika digerebek.(sgg/zen/epe)

LAMONGAN (BM) – Hujan tak menentu beberapa hari terakhir, membuat petani Lamongan berpikir ulang untuk memulai musim tanam. Padahal di pertengahan tahun biasanya kemarau sudah datang. Di beberapa kecamatan yang dikenal sebagai lahan tembakau, seperti Kedungpring, Sambeng, Ngimbang dan Sugio, pemilik lahan masih menunda memulai musim tanam. Seperti diungkapkan Sugianto (65), salah satu petani asal Desa Klubuk Kecamatan Sugio. Dia mengaku belum berani untuk menanam tembakau di sawahnya, meski sudah terlanjur membuat pesemaian.“Kalau ditanam mulai sekarang takutnya malah mati mas, soalnya masih sering turun hujan,” ungkapnya, Minggu (17/7). Sugianto menambahkan, lebih baik dirinya mengundur masa tanam daripada harus menanggung kerugian yang lebih besar, jika tetap memaksakan untuk menanam tembakau saat cuaca yang masih tak menentu seperti sekarang ini. “Daripada nanti rugi, ya kita tunggu sampai cuacanya tidak hujan,”ungkapnya. Bahkan untuk hindai kerugian lebih besar, bibit tembakau yang sudah terlanjur disemai akan dijual ke petani di daerah lain. Sedangkan lahannya, ditanami dengan kacang hijau yang harganya relatif stabil dan di masa pembibitan memang butuh pasokan air banyak. Kepala BPBD Lamongan sebelumnya mengatakan, Lamongan sebenarnya sudah masuk musim kemarau. Namun kemarau basah yang terjadi membuat beberapa kawasan masih sering dilanda hujan deras. “Biasanya puncak kemarau akan terjadi pada akhir Agustus. Namun dalam beberapa tahun terakhir susah diprediksi,” katanya. (tbn/zen/epe)

SEGENAP KELUARGA BESAR SELURUH JAJARAN PIMPINAN & STAF FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR) DPRD KABUPATEN LAMONGAN

Musda IX DPD Partai Golkar Kabupaten Lamongan

Aklamasi, Kacung Purwanto Pimpin Beringin hingga 2021

PERWAKILAN

akhirnya terpilih ketua secara aklamasi. Usai ditetapkan sebagai ketua terpilih, Kacung Purwanto menyatakan kesanggupannya untuk memajukan serta membesarkan Partai Golkar. “Saya ingin mengembalikan masa kejayaan Partai Golkar seperti di era Orde Baru (Orba) yang tumbuh pesat menjadi partai penguasa di negeri ini, serta ingin menaikkan syarat dukungan dari 6 kursi menjadi 10 kursi,” ujar kacung. Ia pun menegaskan, dirinya juga menyatakan sudah siap bekerja keras untuk membangun sebuah tujuan, visi-misi

untuk membesarkan partai yang akan dipimpinya tersebut. Salah satunya, merapatkan dan mensolidkan barisan baik pengurus di tingkat Kabupaten, kecamatan maupun di desa. Setelah sidang selesai, dilakukan serah terima bendera partai yang dari Nyono Suharli kepada Kacung Purwanto. “Terima kasih Kepada Ketua DPD Partai Golkar jatim, DPD II serta seluruh Kader Golkar Kabupaten Lamongan yang telah memberikan kepercayaan dan amanah kepada saya untuk mempimpin Partai Golkar Kedepannya,” tutupnya.(fdn/zen/epe)

Mengucapkan: SELAMAT ATAS TERPILIHNYA SECARA AKLAMASI

Drs. H. KACUNG PURWANTO

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM) - Usai melakukan sidang yang cukup lama, Musyawarah Daerah (Musda) IX DPD Partai Golkar Kabupaten lamongan di Hotel Grand Mahkota, Sabtu (16/7), akhirnya menetapkan Kacung Purwanto sebagai ketua terpilih periode 2016-2021. Musda dibuka Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Nyono Suharli yang juga dihadiri Bupati Fadeli, Sekda Yuhronur Efendi, serta jajaran Forpimda dan pengurus dan kader partai berlambang pohon beringin di Kota Soto. Mereka sejak pagi mengikuti proses pemilihan hingga

TANTANGAN: Kacung Purwanto tertantang untuk kembalikan kejayaan Partai Golkar seperti di era orde baru ketika terpilih sebagai ketua secara aklamasi dalam musda yang digelar akhir pekan lalu.

SEBAGAI KETUA DPD PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR) KABUPATEN LAMONGAN MASA BHAKTI 2016-2021 SEMOGA DAPAT MENJALANKAN TUGAS H. UJIK SILVIAN EFFENDI, ST.MM SERTA MENGEMBAN AMANAH SEKRETARIS FRAKSI PARTAI GOLKAR DENGAN SEBAIK-BAIKNYA. KABUPATEN LAMONGAN

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Nur Afifah. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.


PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Demi Program Hari Pertama Sekolah Orang Tua

LINTAS

GRESIK (BM) – Hari pertama sekolah, Senin (18/7), tidak lagi memicu rasa waswas orang tua, apalagi bagi mereka yang berstatus PNS. Munculnya Surat Edaran (SE) Nomor 4 Tahun 2016 dari Menteri Pendidikan, menjadi payung hukum bagi mereka untuk terlambat masuk kerja. Dalam surat edaran di sebutkan beberapa dukungan yaitu mendorong aparatur sipil daerah untuk mengantarkan anak di hari pertama sekolah (HPS), sebagai kampanye dan bentuk interaksi antara orang tua dengan civitas sekolah. Kampanye ini juga bertujuan meningkatkan kepedulian dan keterlibatan publik dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Menurut Lasmirin, salah satu guru SDN 2 Sidokumpul Gresik, munculnya surat edaran itu sangat diapresiasi pihak sekolah. “Sudahsaatnyakebersamaanpihaksekolah dan orang tua ikut mengiringi proses belajar mengajar di sekolah, sehingga apa yang menjadi kendala sekolah akan dirasakan pula oleh orang tua,” terangnya. “Pada dasarnya kami siap memberikan pembelajaran yang terbaik bagi siswa,

namun kepedulian orang tua juga ikut mendukung proses tersebut, salah satunya seperti pertemuan-pertemuan rutin antara orang tua, guru, kepala sekolah dan pihak lain. Karena pertemuan rutin ini jadi kesempatan sekolah untuk menjelaskan visi dan misi pembelajaran. Dan orang tua bisa menjelaskan perkembangan pembelajaran anak mereka di rumah,” pungkasnya. Di Lamongan, Bupati Fadeli bahkan menegaskan dispensasi ini sembari mengingatkan tenggatnya hanya sampai 2 jam.“Saya berikan dispensasi bagi mereka (PNS, red) tidak masalah terlambat masuk kantor, satu sampai dua jam,” sebutnya. Apalagi, tambah Fadeli, kampanya HPS sudah menjadi kebijakan dua kementerian, yakni Kementerian Pendidikan dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Karena itu, Pemkab Lamongan, sambung bupati, wajib sukseskan kampanye HPS dengan mendorong orang tua mengantar anak di hari pertama masuk sekolah. “Makanya, saya harus memberikan dispensasi bagi orang tua yang menjadi PNS. Terlambat

satu sampai dua jam tidak masalah,” tandasnya. Sementara itu, Kabid Pendidikan Menengah Umum dan Kejuruan (Dikmenumjur), Kandam Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lamongan, Kandam mengimbau semua wali murid untuk menyempatkan mengantarkan anaknya ke sekolah pada hari masuk pertama sekolah. Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4Tahun 2016 tentang Hari Pertama Sekolah di awal tahun ajaran baru 2016-2017. SE itu mendorong seluruh pegawai negeri sipil dan karyawan perusahaan untuk mengantarkan anak ke sekolah di hari pertama. Menurutnya, imbauan dari Mendikbud tersebut merupakan langkah positif bagi dunia pendidikan di Lamongan. Apalagi hari pertama masuk sekolah merupakan momen penting bagi seorang siswa untuk menjalani masa sekolah selanjutnya. Terutama bagi siswa yang menempuh jenjang baru pendidikan.

FOTO: BM/M. NUR AFIFAH

Daerah Wajib Beri Dispensasi PNS Selain itu, sambung Kandam, hari pertama sekolah, Didsik mendorongnya sebagai momen untuk menumbuhkan interaksi antara orang tua dengan guru di sekolah.“Adanya orang tua siswa harus ada rapat wali murid di awal masuk sekolah,” bebernya. Untuk itu, Ia meminta semua sekolah mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat untuk bersiap menyambut kedatangan murid baru beserta orang tua mereka dengan suasana yang penuh kekeluargaan. “Kita buat sistem parenting, mengumpulkan wali murid untuk di pembinaan,” lanjutnya. Apalagi, pada hari pertama, pihak sekolah akan menjelaskan aturan sekolah, pengenalan guru serta semua pihak yang terlibat dalam proses pendidikan di sekolah. Selain itu orang tua juga akan mendapatkan informasi berbagai kegiatan baik intra maupun ekstrakurikuler yang bisa dipilih yang bisa disesuaikan dengan bakat dan minat anak. Sekolah menyampaikan program sekolah.(sol/sgg/zen/epe)

KETAT: Polsek Brondong mengawal ketat pengamanan Menteri UMKM RI yang disambut Wabup Kartika Hidayati di TPI Brondong.

Menteri UMK Kunjungi TPI Sepi Brondong LAMONGAN (BM) - Kunjungan Menteri UKM RI Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga di wilayah Pantai Utara Lamongan yang didampingi Wakil Bupati Kartika Hidayati dan unsur Forpimda lainnya, mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat, Sabtu (16/7). Sayangnya, kunjungan pejabat pusat ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha di unit Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong, salah satu lokasi yang didatangi. Akibat kondisi cuaca dilaut yang tak menentu dan imbas libur panjang, TPI Brondong masih sepi dari aktivitas. “Sudah beberapa hari ini TPI Brondong sepi lantaran sebagian besar para nelayan tidak melaut akibat cuaca buruk sehingga ikan laut langka di pasaran,” jelas Kapolsek Brondong AKP Sunaryo. Sepinya aktivitas membuat pengamanan yang digelar personil Polsek Brondong pun tidak perlu bekerja keras menjalankan tugas. Namun standar pengamanan VIP pejabat negara tetap dilakukan hingga Menteri Yoga bergeser ke Bojonegoro. “Ini merupakan tugas dan kewajiban kita untuk menjamin keamanan pejabat negara seperti Menteri UMK,” ungkapnya. (ifa/zen/epe)

Pemkab Belum Beri Solusi

GRESIK (BM) – Mulai hari ini, Senin (18/7), pedagang kaki lima (PKL) yang biasa mangkal di sepanjang jalan perumahan Gresik Kota Baru (GKB) dari Jalan Sumatera, Jalan Jawa hingga Bunderan GKB, harus angkat kaki dari tempat mereka mencari sumber penghidupan sejak beberapa tahun terakhir. Di satu sisi, belum ada solusi yang diberikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik untuk menjamin asap dapur mereka tetap mengepul. Seperti yang dikeluhkan Shobirin. Pedagang kopi dan minuman instan ini, terlihat mengemasi berbagai barang di warung semi permanennya yang telah menjadi sandaran hidup dalam 5 tahun ini. Hanya beberapa yang masih dipertahankan dengan harapan, larangan berjualan tidak berjalan tegas. “Saya Cuma bisa pasrah kalau diusir dari tempat ini. Namun seharusnya, kalau dilarang, kami diberi jalan keluar, paling tidak diberi lokasi jualan lainnya. Sampai hari ini

FOTO: BM/GILANG BUDI RAHARJA

Hari Ini Batas Terakhir PKL GKB

VANDALISME: Rambu larangan PKL jadi sasaran vandalisme jelang penertiban hari ini.

saya belum punya gantinya untuk tempat berjualan,” keluh Shobirin kemarin.

Pengurus Paguyuban PKL Bunder GKB memang masih mengupayakan jalan terbaik.

Termausk mencoba mengulur waktu agar Satpol PP memperpanjang masa berjualan. “Saya

Kapolres Warning Pemburu ’Monster’

dengar masih akan diperpanjang dua minggu sampai ada tempat baru untuk berjualan. Karena itu, tidak semua barang dagangan saya bersihkan,” tambah Shobirin. Pembersihan PKL GKB dilakukan Satpol PP untuk menertibkan dan menata kawasan itu. Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, situasi lalu lintas di kawasan itu terlihat semrawut. Penertiban sendiri sesuai isi kesepakatan antara Pemkab dengan DPRD Gresik yang akan dilakukan usai lebaran. “Setelah Lebaran usai, jalan itu harus steril dari pedagang. Jika masih ada yang berjualan di sana, jelas akan kami tertibkan,” kata Agung Hendro, Kasi Ops Satpol PP. Namun Paguyuban PKL membantah jika mereka jadi biang kemacetan selama ini. “Kami berjualan tidak memakan jalan, yang menyebabkan macet itu kendaraan yang parkir sembarangan di jalan,” kata Nurkan Ketua Paguyuban PKL GKB. (gbr/zen/epe)

GRESIK (BM) – Demam game online Pokemon Go membuat gerah Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan. Apalagi jika sampaiadayangmengabaikanaturanberlalulintasdanmembahayakan pribadi maupun pengguna jalan lainnya.“Jika ada yang kedapatan memainkan game Pokemon sambil mengemudi maka akan kami tindak tegas karena itu melanggar hukum dan membahayakan pengguna jalan,” katanya, Minggu (17/7). Kapolres menegaskan, ada hukum yang melarang menggunakan HP saat berkendara baik itu motor maupun mobil. “Tidak masalah mengnggunakan hp tapi kalau sampai mengancam nyawa pengguna jalan yang lain, tentu akan kita tindak tegas,” terangnya Terkait wabah game berburu monster yang sudah merebak itu, kapolres mengimbau orang tua untuk bersikap bijak. “Amati perilakunya, awasi handphone anak dan pastikan apa yang dilakukan si anak bisa dimengerti oleh orang tua agar bisa antisipasi sebelum ada korban,” pungkasnya. Seperti fenomena global, dalam beberapa waktu terakhir di Gresik memang mewabah game Pokemon Go. Game itu mengharuskan setiap pemainnya berburu monster di berbagai sudut kota. Bagi yang sudah keranjingan, mereka tak segan mencari dan mengkoleksi monster sesuai petunjuk di telpon pintarnya. Entah itu di tempat ibadah, kantor pemerintah maupun lokasi-lokasi lain yang tersinkronisasi dengan sistem GPS. (gbr/zen/epe)

Anomali Cuaca Sulitkan Petani Tembakau

Kehabisan Uang saat Lebaran

GRESIK (BM) - Berdalih kehabisan uang dan banyak tanggungan setelah merayakan lebaran, dua mantan karyawan dan sopir serta kernet PT Hacaca Setio Abadi (HSA) yang berkantor di Surabaya melakukan penggelapan kontainer bermuatan tepung 25 ton yang diangkut dari PT Wilmar Nabati Indonesia jalan Kapten Darmo Sugondho 56 Gresik. Faruk Afero alias Toher (40) warga Semarang, Riyadi (43) warga Gresik, Anton Taufiq Hidayat (32) warga Sidoarjo dan Moch. Solikin (38) warga Jombang, diringkus setelah polisi berhasil mencium keterlibatan mereka dalam kasus ini. “Dari ke empat tersangka yang

FOTO: BM/MOCH SUGENG

Polisi Ringkus Komplotan Penilap Tepung 25 Ton

MOKONG: Empat komplotan penilap tepung 25 ton ketika gelar kasus di Mapolres Gresik.

kami tangkap tersebut masih tergolong komplotan pemula,” ujar Kapolres AKBP Adex Yudis-

wan, Minggu (17/7). Adex menambahkan kronologi tersebut, berawal dari

Dwi Adhi Susanto salah satu koordinator PT HSA menugaskan Faruk Afero untuk mengangkut tepung di PT Wilmar Nabati Indonesia untuk dibawa ke CV Sinar Jaya di Jombang. Amanah itu dianggap Faruk kesempatan emas untuk mengeruk keuntungan pribadi. Dengan alasan tidak boleh masuk pabrik lantaran KTP dan SIM hilang, dia akhirnya meminta Dwi menghubungi PT Wilmar. Setelah di perbolehkan masuk, lanjut Adex, tepung sebanyak 25 ton akhirnya diambil dari gudang. Namun pihak PT HSA tidak mengira Faruk bersama tiga reaknnya sudah rencanakan niat busuk

dengan menggunakan KTP dan SIM palsu. “Pihak PT HSA baru mengetahui gelagat itu setelah barang tak kunjung sampai. Padahal perjalanan normal Gresik-Jombang paling lambat butuh 4-5 jam saja. Manajemen lantas melaporkan kasus ini ke polisi,” ujarnya. “Satu orang masih kita kejar, berinisial DNR dengan peran sebagai penadah,” tambah kapolres. Perbuatan komplotan Faruk terancam pasal 372 KUHP yang hukuman maksimalnya bisa mencapai 4 tahun penjara. Namun ada perkara lain yang bakal mereka terima, yakni temuan narkoba jenis sabu sebanyak dua poket ketika digerebek.(sgg/zen/epe)

LAMONGAN (BM) – Hujan tak menentu beberapa hari terakhir, membuat petani Lamongan berpikir ulang untuk memulai musim tanam. Padahal di pertengahan tahun biasanya kemarau sudah datang. Di beberapa kecamatan yang dikenal sebagai lahan tembakau, seperti Kedungpring, Sambeng, Ngimbang dan Sugio, pemilik lahan masih menunda memulai musim tanam. Seperti diungkapkan Sugianto (65), salah satu petani asal Desa Klubuk Kecamatan Sugio. Dia mengaku belum berani untuk menanam tembakau di sawahnya, meski sudah terlanjur membuat pesemaian.“Kalau ditanam mulai sekarang takutnya malah mati mas, soalnya masih sering turun hujan,” ungkapnya, Minggu (17/7). Sugianto menambahkan, lebih baik dirinya mengundur masa tanam daripada harus menanggung kerugian yang lebih besar, jika tetap memaksakan untuk menanam tembakau saat cuaca yang masih tak menentu seperti sekarang ini. “Daripada nanti rugi, ya kita tunggu sampai cuacanya tidak hujan,”ungkapnya. Bahkan untuk hindai kerugian lebih besar, bibit tembakau yang sudah terlanjur disemai akan dijual ke petani di daerah lain. Sedangkan lahannya, ditanami dengan kacang hijau yang harganya relatif stabil dan di masa pembibitan memang butuh pasokan air banyak. Kepala BPBD Lamongan sebelumnya mengatakan, Lamongan sebenarnya sudah masuk musim kemarau. Namun kemarau basah yang terjadi membuat beberapa kawasan masih sering dilanda hujan deras. “Biasanya puncak kemarau akan terjadi pada akhir Agustus. Namun dalam beberapa tahun terakhir susah diprediksi,” katanya. (tbn/zen/epe)

SEGENAP KELUARGA BESAR SELURUH JAJARAN PIMPINAN & STAF FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR) DPRD KABUPATEN LAMONGAN

Musda IX DPD Partai Golkar Kabupaten Lamongan

Aklamasi, Kacung Purwanto Pimpin Beringin hingga 2021

PERWAKILAN

akhirnya terpilih ketua secara aklamasi. Usai ditetapkan sebagai ketua terpilih, Kacung Purwanto menyatakan kesanggupannya untuk memajukan serta membesarkan Partai Golkar. “Saya ingin mengembalikan masa kejayaan Partai Golkar seperti di era Orde Baru (Orba) yang tumbuh pesat menjadi partai penguasa di negeri ini, serta ingin menaikkan syarat dukungan dari 6 kursi menjadi 10 kursi,” ujar kacung. Ia pun menegaskan, dirinya juga menyatakan sudah siap bekerja keras untuk membangun sebuah tujuan, visi-misi

untuk membesarkan partai yang akan dipimpinya tersebut. Salah satunya, merapatkan dan mensolidkan barisan baik pengurus di tingkat Kabupaten, kecamatan maupun di desa. Setelah sidang selesai, dilakukan serah terima bendera partai yang dari Nyono Suharli kepada Kacung Purwanto. “Terima kasih Kepada Ketua DPD Partai Golkar jatim, DPD II serta seluruh Kader Golkar Kabupaten Lamongan yang telah memberikan kepercayaan dan amanah kepada saya untuk mempimpin Partai Golkar Kedepannya,” tutupnya.(fdn/zen/epe)

Mengucapkan: SELAMAT ATAS TERPILIHNYA SECARA AKLAMASI

Drs. H. KACUNG PURWANTO

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM) - Usai melakukan sidang yang cukup lama, Musyawarah Daerah (Musda) IX DPD Partai Golkar Kabupaten lamongan di Hotel Grand Mahkota, Sabtu (16/7), akhirnya menetapkan Kacung Purwanto sebagai ketua terpilih periode 2016-2021. Musda dibuka Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Nyono Suharli yang juga dihadiri Bupati Fadeli, Sekda Yuhronur Efendi, serta jajaran Forpimda dan pengurus dan kader partai berlambang pohon beringin di Kota Soto. Mereka sejak pagi mengikuti proses pemilihan hingga

TANTANGAN: Kacung Purwanto tertantang untuk kembalikan kejayaan Partai Golkar seperti di era orde baru ketika terpilih sebagai ketua secara aklamasi dalam musda yang digelar akhir pekan lalu.

SEBAGAI KETUA DPD PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR) KABUPATEN LAMONGAN MASA BHAKTI 2016-2021 SEMOGA DAPAT MENJALANKAN TUGAS SILVIAN EFFENDI, ST.MM SERTA MENGEMBAN AMANAH DENGAN H. UJIK SEKRETARIS FRAKSI PARTAI GOLKAR SEBAIK-BAIKNYA. KABUPATEN LAMONGAN

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Nur Afifah. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.


14 TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO I LUMAJANG I BANYUWANGI

SENIN, 18 JULI 2016

Situs Sejarah Prabu Tawangalun Tak Terurus Jalan Rusak Parah, Butuh Perhatian Pemkab Banyuwangi BANYUWANGI (BM) – Tempat peninggalan bersejarah peradaban masa lalu, tepatnya situs Prabu Tawangalun di Desa Macan Putih, Kec Kabat berjarak kurang lebih 10 km dari Banyuwangi kota, semakin memprihatinkan. Infrastruktur jalan dan lokasi situs sejarah itu tak terurus secara layak, seperti halnya tempat pelestarian budaya lainnya.

Seperti diungkapkan pemangku wilayah desa atau Kepala Desa (Kades) Macanputih, Aseri, Minggu (17/7). Warga Dusun Kopenlangi ini ketika ditemui Berita Metro (BM) di kediamannya mengatakan, selama ini akses jalan menuju ke situs Prabu Tawangalun itu belum mendapatkan perhatian dari Pemkab Banyuwangi. Terutama, pengaspalan jalan

dan realisasi pembangunan drainase menuju ke lokasi situs yang sejak dulu disakralkan oleh warga masyarakat Banyuwangi. Menurutnya, dilihat dari kondisi fisik , jalan tersebut rusak parah karena air di selokan menggenangi badan jalan. Apalagi saat musim penghujan,seringkaliaksesjalansulit dilewatikarenatergenangluapanair. “Kami sangat prihatin kondisi

jalan yang menuju ke lokasi situs Prabu Tawangalun. Sebenarnya warga sudah lama berharap agar jalan itu bisa diaspal, karena hampir tiap hari situs Prabu Tawangalun disinggahi tamu dari luar Banyuwangi ataupun dari warga Banyuwangi sendiri,” terangnya. Selain itu, papan nama penunjuk arah ke tempat situs Prabu Tawangalun tidak terpasang, seh-

FOTO : EDHI PRASETYO

MEMPRIHATINKAN : Situs Prabu Tawangalun di Desa Macan Putih, Kec Kabat, Banyuwangi memprihatinkan. Infrastruktur jalan rusak parah sehingga butuh perhatian Pemkab.

KONFIRMASI : Kades Macan Putih, Aseri ketika dikonfirmasi Berita Metro, Minggu (17/7).

ingga seringkali pengunjung salah jalan menuju ke desa tetangga, yakni Desa Tambong dan Desa Gombolirang. “Semoga situs bersejarah di Desa Macanputih ini bisa terawat secara maksimal, karena hal ini merupakan bagian dari peninggalan sejarah adanya kerajaan masa lalu di Banyuwangi,” ungkapnya. Terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi (Disbudpar) melalui Kabid Kebudayaan, Kholik Ridha mengatakan kepada Berita Metro (BM), situs Prabu Tawangalun sudah terdata dan masuk jadi agenda sebagai kawasan cagar budaya. Hal ini sudah disampaikan ke Bappeda beberapawaktu lalu. Maka ke depan, secara bertahap akan dilakukan pembahasan bersama antara sejumlah tokoh sejarah dan budayawan untuk membuat replika peninggalan sejarah di era keraton Tawangalun tersebut. “Kita masih menginventarisir semua peninggalan sejarah kerajaan, khususnya yang ada di Banyuwangi,” katanya. (edh/azt)

Bupati Respon Pengaduan Lewat ‘Medsos’ BANYUWANGI (BM) – Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas menyatakan, pihaknya selalu merespon cepat pengaduan dari masyarakat, termasuk yang didapatkan melalui akun media sosial (Medsos). “Lewat media sosial dan SMS center, sangat efektif mendapatkan laporan dari masyarakat, terutama yang terkait masalah kesehatan. Perlu kepedulian banyak pihak, karena pasti ada hal yang terlewat dari pantauan aparat, mulai RT, desa, sampai kecamatan. Maka peran warga sangat dibutuhkan,” kata Bupati Anas, Minggu (17/7). Menurut ia, pengaduan melalui jalur

yang mudah itu menjadi penanda bagi pemerintah daerah, sekaligus membentuk iklim pemerintahan yang ‘jangan cuma asal bapak senang’ (ABS), karena masyarakat bisa mengadu langsung. Anas mencontohkan, dirinya merespon pengaduan adanya seorang warga Kecamatan Rogojampi bernama Juminten yang menderita kanker payudara. Aduan masuk melalui twitter pribadi Anas sekitar pukul 11.40 WIB. Anas langsung merespon sekitar pukul 12.22 WIB dengan menyatakan, pihak kecamatan dan petugas Dinas Kesehatan sedang menuju ke lokasi rumah warga tersebut.

“Kemarin, ibu itu sudah dibawa ke RSUD Blambangan untuk dilakukan tindakan medis,” kata Anas. Dari penjelasan bersangkutan, permasalahan kanker payudara sudah muncul sekitar tujuh bulan lalu. Keluarganya disarankan untuk memeriksa ke Puskesmas, tapi yang bersangkutan takut masalah biaya. Hal tersebut, ujar Anas, adalah buah minimnya sosialisasi tentang jaminan pengobatan gratis bagi warga kurang mampu. Selain itu, juga minim juga kepedulian untuk membantu sesama dengan mengantarkan yang bersangkutan ke Puskesmas. (ant/azt)

FOTO : ISTIMEWA

CEPAT: Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwzr Anas merespon cepat pengaduan masyarakat lewat media sosial.

PROBOLINGGO

FOTO ; ISTIMEWA

PARIPURNA: Rapat paripurna pemandangan umum atas nota pengantar RPJMD di DPRD Jember, Sabtu (16/7) lalu.

Dewan Soroti Sekolah Gratis di RPJMD JEMBER (BM) – Sejumlah fraksi di DPRD Jember menyoroti tentang kebijakan sekolah gratis dalam rapat paripurna pemandangan umum fraksi-fraksi atas penyampaian nota pengantar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang digelar di DPRD Jember, Sabtu (16/7) lalu. Juru bicara Fraksi Partai Keadilan Sosial (PKS) Nur Hasan menyambut baik kebijakan pendidikan gratis dalam 22 janji kerja Bupati Jember Faida dan Wakil Bupati A. Muqit Arief, namun seharusnya direncanakan secara matang. “Dengan rencana matang, maka output kualitas pendidikan semakin baik. Pendidikan gratis boleh, tapi jangan sampai menurunkan kualitas,” tuturnya. Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Fraksi Gerindra Ardi Pudjo Prabowo yang menyampaikan program pendidikan gratis hingga SMA membingungkan masyarakat dan penyelenggara sekolah. “Faktanya sekolah masih meminta partisipasi wali murid untuk memenuhi kebutuhan operasionalnya termasuk untuk gaji guru honorer dan lain sebagainya, sehingga pendidikan belum bisa benar-benar gratis,” katanya. Menurut ia, sesuai Undang-Undang Pendidikan masih memperbolehkan adanya partisipasi wali murid itu, namun Bupati Jember sejak awal melarang berbagai bentuk pungutan utamanya bagi sekolah negeri. “Kami berharap ada penjelasan secara detail terkait dengan pendidikan gratis, agar tidak membingungkan masyarakat dan pihak sekolah tidak disalahkan, apabila menarik pungutan untuk biaya yang tidak bisa disubsidi dari dana BOS,” ujarnya. Juru Bicara Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) Jember Mufti Ali mengatakan fraksinya setuju dengan program pendidikan gratis, namun realisasi di lapangan seperti apa petunjuk pelaksanaan dan teknisnya belum disampaikan. (ant/azt)

berita metro www.beritametro.co.id

Jalan Rusak Delapan Tahun Tak Diperbaiki

Diskanla Terapkan Budi Daya Hemat Air

Warga Protes Pindahkan Pos Kamling ke Tengah Jalan

PROBOLINGGO (BM) – Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Probolinggo menerapkan budi daya ikan sekaligus sayur mayur hemat air dan lahan, dengan metode Buah Ikan (Bumina) dan Sayur Ikan (Yumina). Kepala Diskanla Kabupaten Probolinggo Dedy Isfandi, Sabtu (16/7) mengatakan, metode budi daya ‘Bumina-Yumina’ itu merupakan salah satu teknologi budi daya yang hemat air dan lahan karena pembudi daya bisa menerapkan dua budi daya sekaligus, yakni budi daya ikan sekaligus bercocok tanam. “Kitamenggunakankomoditasleleyangdibudidayakan masyarakat karena limbah air budi daya lele itu cenderung kotor.DenganmetodeBumina-Yuminaini,limbahairbudi daya lele digunakan untuk menyiram tanaman sayur, sehingga bisa hemat air dan lahan,” tuturnya. Ia mengatakan, penerapan metode itu dilakukan dengan mengalirkan air limbah budi daya lele untuk budi daya sayur yang ditaruh di pot dari timba-timba kecil dan dalam timba itu, air limbah disaring yang kemudian mengalir lagi ke tanaman sayur di bawahnya dan setelah melewati dua kali filter, air tersebut jatuh lagi ke kolam. “Dengan metode itu, kolam lele tidak perlu seringsering ganti air. Tetapi untuk sementara metode ini baru diterapkan Balai Benih Ikan (BBI) di Klenang Lor, Kecamatan Banyuanyar,” katanya. Menurutnya, sistem ‘Bumina-Yumina’ tersebut sangatlah mudah dan di dalam pot dari timba kecil diberi keranjangplastikdalamposisiterbalik,kemudiandiatasnya diberi batu koral dan arang dan paling atas diberi pakis. “Kemudianditengah-tengahtempattanamansayuryang ditanamdiberipupukkompos,sehinggadenganmetodeitu, airlimbahtidakterbuangdanbisadigunakanlagi,”ujarnya. Dedy menerangkan, metode ‘Bumina-Yumina’ itu bertujuan untuk pemanfaatan air limbah budi daya lele sehingga tidak perlu mengganti air terlalu sering, sehingga sangat cocok diterapkan di daerah yang kekurangan air dan dari metode itu sudah terpenuhi kebutuhan keluarga dari ikan dan sayur. (ant/azt)

PROBOLINGGO (BM) – Kesal lantaran jalan rusak tak kunjung diperbaiki pemerintah, warga Desa Kaliacar, Kec Gading, Kab Probolinggo memindahkan pos kamling, kios bensin, pot bunga dan pohon pisang ke tengah jalan. Aksi protes warga itu dilakukan sejak beberapa hari terakhir. Warga juga memasang sejumlah poster bernada protes kepada pemerintah,sertaanggotaDPRDDapil setempat. Seperti ‘Selamat Datang Anggota Dewan’, ‘Anda Pura-pura Buta Apa Memang Sudah Buta’ dan ‘Ini Jalan Umum Bukan Sungai’. Protes warga itu praktis membuat pengguna jalan hanya bisa melintas di tapi jalan. Meski demikian, pengguna jalan justru mendukung protes warga tersebut. “Saat hujan, repot melintasi jalan ini. Saya setuju dengan protes warga,” kata Sodiq, salah seorang pengendara, Minggu (17/7). Nawawi (50), warga setempat

mengatakan, kondisi jalan rusak itu sudah berlangsung sekitar delapan tahun. Jalan itu luput dari perhatian Pemkab Probolinggo. Padahal merupakan jalan penghubung antar Kecamatan Gading, Kraksaan, Besuk, Tiris dan Krucil. Kepala Desa Kaliacar, Abdul Jalil mengatakan, aksi protes itu merupakan inisiatif warga sendiri. Mereka geram dengan kondisi jalan yang tidak kunjung diperbaiki, dan kondisinya memprihatinkan. Di Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo, warga memilih berbelanja kebutuhan seharihari ke Pasar Senduro, Kabupaten Lumajang karena akses jalan ke sana jauh lebih baik. Sementara akses jalan menuju pasar di wilayah sendiri hancur. Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Binamarga Rachmad Waluyo mengatakan, jalan di Desa Kaliacar sebenarnya selalu diperbaiki sejak tiga tahun

terakhir. Namun, upaya perbaikan dilakukan bertahap karena anggaran terbatas. “Perbaikan sejak 2014, 2015 sampai 2016 ini juga ada. Cuma belum sampai ke lokasi (yang diprptes warga-red). Kurang sabar,” kata Rachmad. Untuk proyek perbaikan 2016, menurutnya telah direalisasikan. Dia menambahkan, anggaran untuk perbaikan jalan itu akan terus dialokasikan di APBD sampai seluruh kerusakan tertangani. “Di tahun 2017 nanti akan ada, cuma bukan di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan 2016-red) karena sisanya masih panjang,” terangnya. Dari kalkulasi Dinas PU Binamarga, jalur yang telah diperbaiki sekitar tiga perempat. Dari pantauan di lokasi, panjang jalan yang rusak masih sekitar 1 kilometer. Lapisan aspal pun telah terkelupas dan membentuk kubangan. (sip/azt)

FOTO : BM/SAIFULLAH

PROTES: Kesal jalan rusak tak diperbaiki, warga Desa Kaliacar, Kec Gading, Kab Probolinggo memindahkan pos kamling, pot bunga dan pohon pisang ke tengah jalan.

Bentuk Tim UKL,Tangani Pelempar Kaca Mobil

FOTO : BM/SAIFULLAH

TIM UKL: Kapolres Probolinggo, AKBP Arman Asmara Syarifuddin ketika menyampaikan pembentukan tim UKL. PERWAKILAN

PROBOLINGGO (BM) – Polres Probolinggo membentuk tim Unit Kecil Lapangan (UKL) di Jalur Pantura, Probolinggo. UKL itu untuk mengantisipasi keluhan pengguna jalan di jalur Pantura, karena ada orang yang tak bertanggung jawab melempar batu ke sejumlah mobil. Hal itu diungkapkan langsung Kapolres Probolinggo, AKBP Arman Asmara Syarifuddin ketika di temui di Mapolres Probolinggo, jalan raya Pajarakan. Menurut AKBP Arman, UKL itu dibentuk setelah ada kejadian yang menewaskan pengguna jalan akibat mobilnya dilempar batu oleh orang yang tak bertanggung jawab. “Kita bentuk tin khusus, namanya UKL. Jadi tim ini yang menangani kasus tersebut di Pantura Probolinggo,” jelas AKBP Arman, Minggu (17/7). Tim UKL itu meliputi dari Satuan Shabara, Satuan Reskrim, Satuan Lantas serta Satuan Intelkam. “Setiap beberapa lokasi, ada orang yang khusus melakukan penjagaan di beberapa titik jalur Pantura itu,” paparnya.

Ia berharap dengan dibentuknya tim UKL, maka kejadian tragis yang menimpa pengguna jalan akibat mobil kaca dilempar batu tidak terulang lagi. Sebab, jalur Pantra Probolinggo ini, merupakan jalur penghubungantaradaerahyangadadiwilayahTapalKuda. “Jalur Pantura Probolinggo ini jalur penghubung. Yang mau ke Bali kalau lewat darat, ya lewat jalur Pantura Probolinggo,” sambungnya. Aksi lempar kaca mobil itu bukan hanya terjadi kali ini saja, namun dua tahun terakhir sempat juga terjadi pelemparan kaca mobil. “Dua tahun lalu, sempat juga ada aksi teror semacam itu (pelemparan batu-red),” pungkasnya. Perlu diketahui, tiga pemuda ditangkap karena melakukan aksi lempar batu di 14 TKP. Di wilayah Kraksaan delapan TKP, dan di wilayah Kecamatan Paiton enam TKP. “Ada warga yang mengetahui tindakan tersebut, lalu melaporkannya ke Pospam Polsek Paiton. Setelahdikejar,ketiganyatertangkapdidepanRutanKraksaan,” kata Kapolsek Paiton, AKP Riduwan. (sip/azt)

FOTO : ISTIMEWA

HEMAT AIR: Budi daya ikan sekaligus tanam sayur diterapkan Diskanla Probolinggo.

SITUBONDO: Edo Firman, Abdul Hakim. LUMAJANG: Santono Priambodo, Fitroh. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05. PROBOLINGGO: Yusron Fuadi (koord), Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.


MALANG RAYA 15

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Wujudkan Birokrasi Kondusif, Walikota Mutasi Sejumlah Pejabat Pemkot

Petugas Satpol PP Nakal Ikut Diusulkan ’Dibersihkan’ “Ini upaya pembersihan di kami,” terang dia. Dikatakan juga, pembersihan oknum nakal di tubuh Satpol PP itu perlu dilakukan. Harapannya, agar ke depan instansi penegak Perda itu bisa bekerja maksimal. “Saya ingin institusi ini bersih dari oknum yang berkelakuan kurang baik. Makanya harus dikeluarkan,” tukasnya. Niatan Agoes Eddy membersihkan instansi yang dipimpinnya sudah jauh hari didengungkan. Sebab, ia mendapat banyak laporan dari berbagai pihak, ada beberapa oknum anggota Satpol PP yang berkelakuan tidak baik dan bisa merusak citra Pemkot Malang. Saat ini, Kepala Satpol terus melakukan aktivitas pemantauan.

FOTO: BM/ISTIMEWA

MALANG (BM) - Sesuai rencana, Walikota Malang HM Anton akan memutasi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Malang, Senin (18/7). Untuk itu, Kepala Satpol PP Kota Malang Agoes Eddy Poetranto ikut mengusulkan beberapa nama anggotanya yang nakal untuk dimutasi. “Ada beberapa oknum anggota Satpol PP yang coba-coba bermain. Salah satunya mengizinkan pedagang kaki lima (PKL) berjualan di Alun-Alun Merdeka, sehingga membuat keadaan makin tidak kondusif,” papar dia. Menurut dia, beberapa nama itu sudah diajukan kepada walikota agar segera dikeluarkan dari keanggotaan di Satpol PP.

Wali Kota Malang, H M Anton

Sehingga, ke depan seluruh anggota Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) itu, bisa bekerja dengan pedoman yang ada. Sementara itu, Walikota Malang HM Anton mengakui bakal memutasi pejabat eselon II, III dan IV. Itu termasuk sejumlah oknum Satpol PP yang dinilai nakal.

sebuah kebijakan. “Makanya, mutasi harus dilakukan. Karena kami juga ingin ada perubahan birokrasi yang baik dan sehat,” tuturnya. Selain itu, kata dia, mutasi yang dilakukan Pemkot Malang juga mengedepankan prinsip keterbukaan. Sehingga tidak akan ada proses jual beli jabatan seperti yang ditakutkan sejumlah pihak. “Kami selalu terbuka soal mutasi,” timpal walikota. Siapa saja pejabat eselon II yang akan dimutasi, HM Anton enggan menyebutnya. Dia hanya menegaskan bila kini banyak pejabat yang pensiun, sehingga ada beberapa jabatan kosong dan perlu diisi. “Seperti Camat Klojen yang masuk masa pensiun,” paparnya. (lil/nov)

Menurut dia, mutasi akan dilakukan pada Senin (18/7), di Kantor Balai Kota Malang. “Memang benar akan ada mutasi bagi sejumlah pejabat,” kata Anton. Mutasi, lanjut Anton, bisa dilakukan sepanjang dibutuhkan pemerintah daerah. Alasannya, karena berdasar imbauan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), yang dibutuhkan saat ini adalah birokrasi yang kondusif dan membawa manfaat besar kepada masyarakat. Apalagi, sambung Anton, saat ini pemkot yang dipimpinnya sedang mengejar nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) A. Hal itu, menekankan pada outcome dari

MALANG (BM) - Ritual dan budaya Klenteng Eng An Kiong, berubah semarak dan meriah karena dilakukan dengan kirab. Bahkan, kirab diberangkatkan langsungWalikotaMalangHMoch Anton, pada Minggu (17/7). Sementara, kirab ritual dan budayatersebutuntukmemperingati HUT ke-191 Klenteng Eng An KiongdikawasanJalanLaksamana Martadinata.Padakesempatanitu, selain Walikota Abah Anton juga hadirWakilWalikota (Wawali) Malang Sutiaji, Ketua DPRD Kota Malang ArifWicaksono dan sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD ) serta Forpimda dan FKUB. Gelaran even besar bertaraf nasional itu cukup meriah. Apalagi, acara itu berhasil menarik masyarakat untuk berbondongbondong menyaksikan pawai lintas budaya yang diikuti klenteng

FOTO: BM/KHOLIL

Kirab Ritual dan Budaya Klenteng Eng An Kiong Dilepas Walikota

MERIAH : Acara Ritual Budaya Klenteng Eng An Kiong yang diwujudkan dalam kirab sebagai peringatan HUT ke-191 klenteng tersebut. “Pemkot Malang sangat mengapresiasi kirab ini. Hal itu karena merupakan bagian dari

sono ikut dalam pawai tersebut. Mereka berbaur dengan ratusan orang yang terlibat dalam kirab.

se-Jawa dan Bali itu. Lebihmeriahlagi,WawaliSutiaji bersama Ketua DPRD, Arif Wicak-

pelestarian budaya kita,” kata Abah Anton usai memberangkatkan kirab. Masih kata Abah Anton, cara mempertahankan budaya di tengah arus modernisasi yang gencar ini perlu terus dilakukan. Harapannya, supaya para generasi penerus bangsa bisa memahami makna kebudayaan. “Kita akan terus bersinergi dengan Klenteng Eng An Kiong utamanya dalam hal menjaga budaya ini,” tukasnya. Abah Anton juga mengapresiasi upayaYayasan Klenteng Eng An Kiong yang selalu tanggap dan responsif terhadap masalah sosial dengan memberikan bantuan kepada warga tidak mampu. “Saya ucapkan selamat kepada Klenteng Eng An Kiong atas HUT ke-191 semoga tahun depan makin jaya selalu,” ungkapnya. (lil/nov)

KILAS

UB Siapkan Metal Detector untuk Antisipasi MALANG (BM) – Seleksi mahasiswa lewat jalur mandiri di Universitas Brawijaya (UB) Malang, akan digelar mulai Selasa (19/7), mendatang. Untuk itu, panitia seleksi akan menyiapkan metal detector untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan. Menurut Kasubag Kearsipan dan Humas UB Pranatalia Pratami, Minggu (17/7), ada 14 ribu calon mahasiswa baru (maba) yang akan mengikuti tes lewat jalur mandiri. Mereka akan mengerjakan soal tes berbasis kertas atau paper based test di 40 lokasi ujian di UB. “Makanya, panitia melakukan antisipasi kecurangan terutama pada program studi yang peminatnya tertinggi seperti Kedokteran di Fakultas Kedokteran,” kata dia. Dijelaskan dia, bahwa di Fakultas Kedokteran dilakukan pengawasan ekstra. Untuk menghindari joki, kata dia, sama seperti tahun lalu juga akan diperketat. Ia mengatakan, sebenarnya ada 5 program studi lain dengan peminat paling banyak selain kedokteran. Disebutkan seperti Manajemen, llmu Komunikasi, Ekonomi, dan Teknik Sipil. Namun, lanjut dia, karena jumlah metal detector terbatas, UB hanya mengantisipasi kecurangan di prodi Kedokteran saja. Lagi pula, terang dia, prodi Kedokteran memang selalu rawan dengan praktik perjokian. Menurut dia, peminat jalur mandiri di UB mengalami peningkatan dibanding tahun lalu yang hanya 11 ribu camaba. Sebab, kini ada 14 ribu camaba. (lil/nov)

PBI II Digelar di Kabupaten Malang MALANG (BM) - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar Pekan Budaya Indonesia (PBI) II mulai 1-6 September 2016 mendatang. PBI itu, akan dipusatkan di Kabupaten Malang. Bupati Malang H Rendra Kresna, Minggu (17/7), mengakui hal itu. Menurut dia, rencana PBI II akan diselenggarakan di Kabupaten Malang disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbud DR Hilman Farid. Dijelaskan dia, dalam pekan budaya itu akan diikuti seluruh provinsi di Indonesia. “Menteri Pendidikan dan Budaya (Mendikbud) DR Anies Bawesdan akan hadir,” tutur bupati. Rendra menegaskan, dirinya akan mendukung pelaksanaan PBI II 2016 yang dihelat di Kabupaten Malang itu. Sebab, tidak hanya kegiatan seremonial saja, namun juga natinya ada pementesan seni kebudayaan. Adanya pementasan seni ini diyakini akan membuat masyarakat, khususnya generasi muda mengetahui jika Indonesia ini kaya bermacam-macam seni budaya. Sehingga generasi muda tidak selalu membanggakan seni budaya asing. Dia sebutkan seperti acara labuhan, bersih desa, hingga keberadaan pande keris. Semua itu masih hidup di wilayah Singosari, Pakis dan Kepanjen. “Makanya dengan dipilihnya Kabupaten Malang jadi tempat PBI II, hal ini sangat tepat. Itu jika dilihat dari sejarah,” pungkas Rendra. (lil/nov)

METRO JATIM

berita metro

www.beritametro.co.id

Pesta Miras Oplosan Digelar Tiga Hari, Berbuah Petaka

KILAS

Satu Tewas, Satu Dilarikan ke RS dan Dua Selamat

Strategis Dibangun Bandara Perintis

Ia mengalami muntah tak hentihenti, perutnya terasa panas luar biasa, dan matanya berkunangkunang. “Korban meninggal setelah melakukan pesta miras selama tiga hari, mulai Kamis, Jumat dan Sabtu. Sorenya, korban dibawa ke RS dan tak tertolong akibat miras yang ditenggaknya,” terang Kapolsek Talun AKP Subondo, Minggu (17/7). Selain Rizal, Dani juga dirawat di RSUD NgudiWaluyo,Wlingi. Namun, Dani lebih beruntung karena berhasil diselamatkan meski tubuhnya sangat lemas, matanyajugaberkunang-kunang dan tak punya nafsu makan. Saat ini, ia sudah dipulangkan. “Kalau dua teman lainnya, tak sempat dibawa ke RS karena tak mengalami gejala seperti korban. Mereka hanya istirahat di rumah,” paparnya. Menurut Subondo, pesta miras itu dilakukan tanpa ada

FOTO: BM/ISTIMEWA

BLITAR (BM) – Lagi, minuman keras (miras) oplosan membawa maut. Satu dari empat peminum miras tersebut akhirnya tewas. Tak tanggungtanggung, pesta miras tersebut dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Kali ini, kejadian yang menggemparkan warga Kota Patria itu berada di Dusun Tugurejo Desa Sragi Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Empat pemabuk yang menggelar pesta miras maut itu di antaranya Rizal (31), Dani (28), Eko (39), dan Yahya (22). Dari empat pemuda itu, satu di antaranya tewas akibat over menenggak miras oplosan. Korban diketahui bernama Rizal. Korban tewas saat dirawat beberapa jam di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Sabtu (16/7) petang. Kondisi korban sangat parah.

Ilustrasi

momen apapun. Itu dilakukan di rumah tetangganya,Yanto (32). Namun,Yanto tak ikut mencicipi miras oplosan, meski berlangsung tiga hari. Acara dimulai Kamis (14/7) sore hingga berakhir malam hari. Ternyata, Jumat (15/7), sore dilanjutkan kembali hingga berakhir malam hari. Tak cukup hanya dua hari, Sabtu (16/7)

siang, acara menenggak miras dilanjut kembali dan pesertanya tetap empat orang tersebut. “Tak ada warga yang tahu karena dilakukan di dalam rumah tetangga korban. Namun, pemilik rumahnya tak ikut pesta miras,” paparnya. Menginjak hari ketiga, tepatnya Sabtu sore atau sekitar pukul 15.00, kondisi Rizal dan Dani mulai tak terkontrol. Selain mabuk berat, keduanya juga mengerang kesakitan karena perutnya terasa panas yang luar biasa. Mungkin itu akibat pengaruh miras yang terlalu banyak ditenggak dan tentunya pengaruh oplosan miras yakni arak dan berbagai macam miras lainnya, termasuk dicampur dengan minuman ringan atau suplemen. “Saat itu, mereka berteriakteriak sambil memegangi perutnya. Katanya, perutnya terasa

panas,” paparnya. Karena keduanya terus mengerang kesakitan, warga setempat akhirnya melarikan ke RS. Namun, Rizal tak bisa diselamatkan setelah dirawat beberapa jam. Hasil pemeriksaannya, papar Subondo, mereka membeli miras dari Irwanto (32), warga Kelurahan Bajang Kecamatan Talun. Namun, dari rumah Irwanto, petugas tak mengamankan miras karena sudah habis terjual. “Saat ini, Irwanto sedang kami amankan dengan ancaman pasal berlapis. Yakni, diancam hukuman 15 tahun penjara karena melanggar UU No 18 tahun 2012 tentang pangan, dan UU No 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen,” pungkas kapolsek yang menambahkan, tiga orang yang selamat itu belum bisa dimintai keterangan karena kondisinya masih belum fit. (son/nov)

FOTO: BM/ISTIMEWA

Polisi Buru Anak Bacok Bapak Kandung

DIAMANKAN : Petugas Kepolisian dibantu TNI mengamankan seorang anggota komunitas punk pemakai pin bergambar palu arit pada kerah baju di Kota Kediri, Minggu (17/7). Atribut yang mengarah ke faham komunis tersebut diketahui petugas saat pembubaran konser musik cadas komunitas punk. PERWAKILAN

TULUNGAGUNG (BM) – Anggota Satreskrim PolresTulungagung, masih memburu seorang remaja yang tega menganiaya ayah kandungnya. Anak durhaka itu, membacok tangan ayahnya lantaran rtak diberi uang saku. Saat kejadian, Rohmad berencana pergi ke Surabaya, pada Sabtu (16/7), malam. “Saat ini, tim buru sergap dan Satreskrim masih menyisir beberapa lokasi yang diduga menjadi lokasi persembunyian pelaku,” kata Kapolsek Sumbergempol AKP Sukirno, Minggu (17/7). Sejak dilakukan pengejaran sejak Sabtu malam hingga Minggu siang, pelaku berusia 18 tahun dan bekerja sebagai kuli bangunan asal Desa Wates Kecamatan Sumbergempol itu belum kunjung tertangkap.

Polisi masih menyisir kawasan hutan di pesisir selatan Tulungagung serta beberapa rekan Rohmad yang diduga menjadi lokasi persembunyian. “Akan kami kejar kemanapun dia lari sambil menunggu hasil visum. Pelaku sudah sering berbuat onar dan informasi yang kami terima, pelaku juga pemakai narkoba jenis pil koplo,” kata Babinkamtibmas Polsek Sumbergempol Aipda Maryudi. Ia menjelaskan, insiden pembacokanyangterjadidirumah korban Murni (60) di Desa Wates KecamatanSumbergempolsekitar pukul 21.00 itu diduga mengarah percobaan pembunuhan. Sebab menurut keterangan saksiistrikorban,Amin(55),saatinsiden terjadi pelaku menyabetkan

parang ke arah kepala korban. Aksi pembacokan yang berlatar cekcok mulut antara bapak-anak itu ditangkis Murni, namun gerakan reflekitumenyebabkantangannya lukaparahsehinggaharusdilarikan ke RSUD dr Iskak Tulungagung. Amin yang melihat insiden tersebut berteriak histeris sehingga memancing kedatangan warga sekitar. “Pelakulangsunglarisementara ayahnya tergeletak bersimbah darah. Warga lalu melaporkan kejadian ini ke polsek dan korban dievakuasi menuju rumah sakit,” tuturnya. Usai kejadian, Kepala Desa Wates Djani langsung memerintahkanwargadanseluruhpemuda desauntukmelakukanperburuan, namun pelaku Rohmad tak kunjung ditemukan. (aja/nov)

TULUNGAGUNG (BM) – Dinilai strategis dan berada di tengah delapan daerah pengusul pembangunan bandar udara di wilayah Jawa bagian selatan, Kabupaten Tulungagung jadi alternatif sebagai lokasi pembangunan bandara perintis. Nantinya, bandara itu untuk penerbangan komersial. “Tulungagung selatan cukup sentral lokasinya karena berada di tengah-tengah dan bisa dijangkau dengan mudah kabupaten/kota yang ada wilayah eks-Karesidenan Kediri dan Madiun,” kata Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak yang dikonfirmasi melalui telepon, Minggu (17/7). Sementara, titik lokasi bandara yang menurut Emil strategis adalah di Tulungagung selatan. Alasannya, kata dia, dengan terbukanyajalurlintasselatanmulaidariJateng-PacitanhinggaBlitar dan Malang dalam kurun lima tahun ke depan akses bandara komersil di Tulungagung akan mudah dijangkau semua daerah. Terlebih, kata dia, pemerintah saat ini telah memulai tahapan pembangunan jalur koridor selatan dan jalur lingkar wilis sebagai program jangka menengah nasional sehingga akses antardaerah termasuk dengan Madiun-Nganjuk dan Magetan lebih mudah dijangkau. Suami artis Arumi Bachsin ini mengatakan, delapan kepala daerahpengusulbelumbermufakatsoallokasipendirianbandara. Mereka justru menyerahkan pilihan tersebut pada survei dan kajian Kementerian Perhubungan.“Persisnya memang belum ada, tapi dulu pernah ada usulan bandara di Pacitan, Kediri dan Blitar selain pemanfaatan Lanud Iswahyudi,” kata Emil. (aja/nov)

Polisi Kejar Penabrak Anggota Polresta KEDIRI (BM) – Balap liar yang digelar di jalan raya tepatnya di depan makam Ngadisimo Kota Kediri, berbuntut panjang karena menabrak seorang anggota polisi dari Polresta Kediri. Polisi yang ditabrak diketahui bernama Brigadir Aris Prasetyo yang saat kejadian sedang melakukan razia terhadap balap liar tersebut.“Kapolresta sudah memerintahkan seluruh jajaran untuk melakukan pencarian dan pengejaran terhadap pelaku sampai ketemu,” kata Kasubbag Hubungan Masyarakat Polresta Kediri AKP Anwar Iskandar di Kediri, Minggu (17/7). Ia mengungkapkan, insiden tabrak lari itu terjadi pada Sabtu (16/7) malam. Petugas Polresta Kediri melakukan razia mengantisipasi balap liar dan dipimpin Kabag Ops Polresta Kediri Kompol Ketut dengan jumlah personel sebanyak 90 orang. Saat traffic light merah terdapat sepeda motor menerobos, termasuk menerobos petugas yang sedang melakukan razia hingga akhirnya menabrak Brigadir Aris Prasetyo yang berusaha menghentikannya, sehingga korban terjatuh. Ia mengatakan, akibat kecelakaan tersebut Brigadir Aris Prasetyo mengalami patah pada bagian kakinya. Selain itu, pelaku pasca insiden menabrak tersebut juga melarikan diri dan hingga kini sedang dilacak keberadaannya oleh polisi. Anwar mengatakan, razia itu sengaja dilakukan, sebab sering ada laporan jika ada balap liar. Kondisi itu membuat warga resah, sebab dikhawatirkan bisa memicu kecelakaan di jalan raya dan sudah terbukti ada anggota polisi yang justru sengaja ditabrak saat razia. (aja/nov)

MALANG RAYA: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto. IKLAN/LANGGANAN: 081 333 4050 30


www.beritametro.co.id

SENIN, 18 JULI 2016

Puncak Arus Balik, Purabaya Dipadati Penumpang SIDOARJO (BM) - Puncak arus balik di Terminal Purabaya, Kecamatan Waru, Sidoarjo terjadi pada Minggu (17/7) malam bersamaan dengan menjelang hari pertama masuk sekolah, Senin (18/7) hari ini. Pantauan di lapangan, arus balik kali ini didominasi karyawan swasta dan pedagang. Hal itu dikarena mereka tidak terkena peraturan Menpan yang mewajibkan aparat sipil negara masuk kantor pada 11 Juli 2016 lalu. Kepadatan calon penumpang arus balik yang menggunakan kendaraan bus terjadi sejak Sabtu (16/7) malam. Jumlah itu terus mengalami peningkatan dan puncaknya terjadi pada Minggu (17/7) malam. Calon penumpang yang akan kembali ke daerah masing-masing setelah menikmati libur panjang lebaran, juga terjadi di Bandara Interna-

FOTO: BM/MADJI

ARUS BALIK: Area keberangkatan domistik di Bandara Juanda Surabaya dipenuhi oleh arus balik yang memburu hari Senin anak-anak yang pertama masuk sekolah, Minggu (17/7).

sional Juanda. Untuk penerbangan domestik dari Bandara Juanda, kebanyakan penumpang ber-

tujuan Jakarta, Banjarmasin, Medan dan Jambi. Beberapa calon penumpang ada yang terpaksa menginap di Terminal

1 dan 2, utamanya yang datang dari daerah akan menggunakan penerbangan pagi. Sebelumnya, Menteri Per-

hubungan Ignasius Jonan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Terminal Purabaya juga sudah memprediksi lonjakan penumpang balik Lebaran 2016 akan terjadi lagi pada akhir pekan mulai Jumat (15/7) dan Minggu (17/7) menyusul telah berakhirnya liburan siswa. “Prediksi saya memang terjadi dua kali puncak arus balik yaitu pada H+3 dan akhir pekan besok yakni pada 15 Juli dan 16 Juli 2016 karena pada tanggal 18 Juli 2016 siswa sudah mulai aktif sekolah,” katanya. Ia mengemukakan, saat akhir liburan sekolah memang terjadi kecenderungan ada peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan sarana angkutan. “Prediksi kami mulai Jumat sampai Minggu akhir pekan akan ada peningkatan lagi karena pada tanggal 18 Juli 2016 siswa sudah mulai sekolah,” katanya. (adi/udi)

Mensos Serahkan 350 Bansos PKH Nontunai

SIDOARJO (BM) - Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan Sosial kepada 350 keluarga Sejahtera Mandiri (KSM) wilayah Kecamatan Sidoarjo. Bansos dalam Program Keluarga Harapan ini tak lagi diberikan secara tunai, melainkan nontunai melalui rekening tabungan. Program ini sebenarnya sudah diberlakukan di wilayah Kabupaten Sidoarjo sejak 2007. Namun, baru kali ini diberikan secara nontunai. Penyaluran dana bansos ini seiring dengan arahan Presiden RI, Ir Joko Widodo agar penyalurannya secara nontunai, alasannya untuk mengantisipasi adanya penyalahgunaan dalam pencairannya. “Sesuai arahan Presiden, penyalurannya tidak lagi secara tunai. Tapi sudah nontunai. Jadi, tidak ada lagi penyalahgunaan terhadap pencairan tersebut,” kata Khofifah Indar Parawansa di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo, Minggu (17/7). Penyerahan ini merupakan kali kedua setelah Kementerian Sosial melakukan exercise di Kota Malang, Jawa Timur. Ada sekitar 30 pen-

FOTO: BM/S HADI

BERI ARAHAN: Menteri Sosial Hj Khofifah Indar Parawansa saat memberikan arahan pada penyerahan bantuan Peserta Keluarga Harapan (PKH) tahap II 2016. Penyerahan bantuan dilakukan di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (17/7).

erima bantuan sosial melalui Program Keluarga Harapan.

Sedangkan di Kabupaten Sidoarjo ada sekitar 350 Kelu-

arga Sejahtera Mandiri. “Ini juga sekaligus pe-

luncuran E-Warung yang juga akan disebar dan dikembangkan di berbagai daerah di Indonesia. Karena saat ini kan semuanya sudah elektronik, jadi mau enggak mau harus pakai elektronik untuk memudahkan masyarakat,” katanya. Tahun ini, telah dialokasikan bagi sekitar 3,5 juta masyarakat miskin dalam penerimaan bantuan dana bansos tersebut. Sementara Pemerintah berencana akan menambah Alokasi dana bagi 6 juta masyarakat yang berhak. Saat ini ada sekitar Rp.40 triliun yang akan di salurkan secara non tunai melalui bank. Untuk bantuan Sosial PKH sendiri ditargetkan akan tersalur sekitar Rp 20 triliun melalui rekening Bank BTN.“Penyalurannya juga akan memanfaatkan jaringan kantor pos di seluruh Indonesia, agar menjangkau masyarakat sampai ke pelosok-pelosok,” tandasnya. Tak hanya itu masing masing anak beprestasi yang berasal dari Sidoarjo juga tak luput dari perhatian. Secara simbolis mereka mendapatkan bingkisan baik dari Mensos dan Bupati Sidoarjo. (adi/udi)

Pemkab Perbesar Anggaran Penanganan Banjir

SIDOARJO (BM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo makin serius menanggulangi masalah banjir yang beberapa waktu lalu sempat terjadi di sejumlah lokasi. Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, Achmad Amir Aslichin mengatakan, porsi untuk penanggulangan banjir yang akan dibagi di tiga dinas pekerjaan umum cukup besar. Hanya saja, dia belum bisa mengungkapkan secara detail berapa besar persentasenya. “Nota KUA-PPAS untuk

RAPBD-P belum masuk, jadi belum tahu untuk detailnya seperti apa dan berapa anggaran yang nantinya akan dialokasikan. Tapi, yang pasti lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya. Menurut dia, beberapa kasus banjir seperti kejadian yang sempat melumpuhkan Jalan Raya Porong secara total, membuat pemerintah daerah lebih serius menangani persioalan banjir dan dimasukkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P)

FOTO: BM/IST

Achmad Amir Aslichin

tahun ini. Dia menyebutkan, pro-

gram penanggulangan banjir yang utama adalah normalisasi drainase dan afvoer. Kemudian memfungsikan kembali pintu air di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, di Afvoer Buntung. Juga peninggian bagian atas dari plengesengan dan pembuatan sistem pintu serta pompa air di kawasan yang rawan banjir. Tidak hanya itu. Aslichin meminta Dinas PU Pengairan untuk menghapus anggaran yang tidak ada kaitannya dengan penanggulangan bahaya

banjir. “Paling tidak dua hingga tiga tahun ini harus fokus dalam penanganan banjir saja,” imbuh politisi PKB ini. Aslichin berharap program-program tersebut bisa dilaksanakan sesegera mungkin. Namun, hingga saat ini belum ada pembahasan RAPBD-P 2016. Sebab, KUA-PPAS belum diterima oleh DPRD Sidoarjo. “Rencananya, awal Agustus sudah bisa diparipurnakan sehingga program-program itu bisa langsung berjalan,” tandasnya. (adi/udi)

14 Bangli Prostitusi di Kalisogo Terancam Dibongkar

SIDOARJO (BM) – Razia dan penertiban terhadap lokasi-lokasi yang ditengarai menjadi tempat prostitusi terus digencarkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Kali ini, sebanyak 14 bangunan liar (bangli) yang berdiri di tanah pengairan di Desa Tambak Kalisongo, Kecamatan Jabon terancam dibongkar paksa. Pebongkaran dan penertiban nantinya dilakukan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dengan dibantu petugas kecamatan setempat. Sebelum pembongkaran, terlebih dulu sudah dilakukan imbauan dengan dikirimi su-

FOTO: BM/MUCHLIS

DIROBOHKAN: Petugas merobohkan bangunan liar (bangli) di stren Sungai Porong, Desa Kalisogo, Kecamatan Jabon. Selama ini, keberadaan bangli itu dijadikan tempat prostisusi.

rat peringatan. “Sebelumnya, kami sudah mengirimkan

surat peringatan kepada para penghuni bangli itu untuk

melakukan pembongkaran sendiri bangunan-bangunan miliknya. Kalau surat imbauan itu tetap tidak dindahkan, kami akan tindaklanjuti dengan langkah tegas berupa penertiban dan pembongkaran paksa,” ujar Kasi trantib Kecamatan Jabon, Imam Basuki. Menurut dia, bangli yang berdiri sejak tahun 2014 itu belakangan memang semakin menjamur di kawasan Desa Tambak Kalisongo. Kebanyakan bangli itu dijadikan sebagai tempat prostitusi yang berkedok sebagai pramusaji. “Untuk saat ini, masih proses pendalaman terkait keberadaan

warung remang-remang yang juga menyediakan PSK (pekerja seks komersial). Saat ini, sudah kita terjunkan beberapa petugas untuk mengawasi tempat itu,” terangnya. Beberapa penghuni bangli di Desa Tambak Kalisongo yang terancam dibongkar paksa mengaku tidak keberatan dengan rencana penertiban yangakan dilakukan pemkab itu. Hanya saja, mereka meminta penertiban yang dilakukan tidak tebang pilih. “Kalau memang harus ditertibkan dan dibongkar, semuanya harus ditertibkan. Jangan tebang pilih,” ujar salah seorang penghuni. (cls/udi)

DELTA SINGKAT

Muslimat NU Deklarasikan Laskar Anti Narkoba SIDOARJO (BM) – Pengurus Cabang Muslimat NU Sidoarjo menyatakan ‘perang’ terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Penegasan itu dibacakan di hadapan Ketua Umum PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa saat pelantikan Pengurus Cabang Muslimat NU Sidoarjo di aula SMPN 1 Sidoarjo, Minggu (17/7). Beberapa pernyataan sikap ‘perang’ terhadap narkoba yang dibacakan Laskar Anti Narkoba Muslimat NU Sidoarjo ini di antaranya bersatu melawan narkoba, mendorong semua ibu memastikan keluarganya bebas narkoba, dan mendukung hukuman berat bagi pelaku pengedar narkoba, serta merehablitiasi korban narkoba. Ketua Umum PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa memberikan apresiasi atas kepedulian Muslimat NU Sidoarjo, yang turut memerangi peredaran narkoba. “Dengan deklarasi Laskar Anti Narkoba ini, kita berharap anak anak kita akan semakin terlindungi dari bahaya peredaran narkoba,” jelas Khofifah. Masih menurut Khofifah, pada pelantikan ini, dirinya ingin Muslimat NU Sidoarjo juga ikut berlomba lomba mensukseskan program kesejahteraan yang diperjuangkan Muslimat NU. “Program yang akan kita songsong adalah penyediaan rumah bagi para tenaga kerja yang memiliki gaji tidak tetap, seperti guru madrasah. Tolong untuk pengurus yang baru dilantik, segera melakukan konsolidasi internal,” pinta Khofifah. Pelantikan pengurus PC Muslimat NU Sidoarjo sendiri, dipimpin langsung Hj Masruroh Wahid selaku Ketua PW Muslimat NU Jawa Timur. Hadir juga pada pelantikan ini, Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah SH MHum, Ketua DPRD Sidoarjo H Sullamul Hadi Nurmawan beserta beberapa anggota DPRD dan pengurus NU Sidoarjo. (adi/udi)

FOTO: BM/S HADI

DEKLARASI:Pengurus Muslimat NU Sidoarjo saat mendeklarasikan keberadaan Laskar Anti Narkoba.

Sidang Paripurna Sepi Anggota Dewan SIDOARJO (BM) – Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo yang berlangsung akhir pekan, Sabtu (16/7) molor dan sepi dibanding hari-hari biasanya. Agenda paripurna yang semestinya dimulai pukul 11.00WIB itu, molor dan baru dimulai pukul 12.45 WIB. Selain itu, tercatat hanya 27 anggota DPRD yang hadir dari 50 anggota pada sidang paripurna dengan agenda pembacaan Nota Penjelasan Bupati terhadap Raperda tentang pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2015 dan Penyampaian Nota Penjelasan Bupati Terhadap Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA- PPAS) tahun 2017. Dalam Sidang kedua, terkait pandangan umum fraksi fraksi DPRD Sidoarjo atas rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2016 – 2021, hampir semua fraksi mengkritisi draf RPJMD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016-2021 yang disusun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Salah satu sektor yang dikritisi adalah bidang pendidikan, sebagaimana dalam pandangan umum Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) melalui juru bicaranya Abdilah Nasikh. ”Rendahnya angka artisipasi murni (APM) SMPSMA dan juga tidak terpenuhinya rasio ideal guru terhadap murid sebagai salah persoalan pendidikan di Sidoarjo tapi ironisnya justru tak ada upaya maupun program atasi masalah tersebut,” cetus Abdilah Nasikh. Menurut politasi PKB yang juga anggota komisi C DPRD Sidoarjo ini, pada draft RPJMD Bab VII dalam program pembangunan daerah maupun Bab IX Indikator kinerja pemkab, upaya mengatasi persoalan pendidikan di Sidoarjo tersebut tidak nampak. ”Mulai tahun 2017, SD dan SMP bisa gratis. Sedangkan SMA, bisa gratis di tahun berikutnya,” lanjut Abdilah Nasih. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

SEPI: Sidang Paripurna DPRD yang dilangsungkan Sabtu (16/7) molor dan sepi. Tercatat hanya 27 anggota DPRD yang hadir dari 50 anggota pada sidang paripurna itu.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.