Berita Metro 26 Februari 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Sidang Kasus Pembunuhan Salim Kancil

Tosan Ungkap Kesadisan Kades SURABAYA (BM) - Tiga saksi dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus kematian Salim Kancil di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (25/2). Aktivis antitambang Tosan, yang juga rekan Salim dihadirkan ke muka sidang oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Namun, semua keterangan petani ini dibantah oleh Kades Selok Awar-Awar Haryono dan Ketua Tim 12, Madasir yang duduk sebagai terdakwa. Dalam kesaksiannya, Tosan mengatakan, dirinya mendadak didatangi kelompok pembunuh bayaran pada 25 September. Menurutnya, itu merupakan ujung dari pengajuan izin demo yang dilakukannya bersama Salim pada 9 September. Saat itu dia meminta Haryono menutup tambang pasir yang berada di Pantai Watu Pecak, yang masuk wilayah desa mereka. Kesaksian Tosan, juga berkaitan dengan

enam terdakwa lain, pelaku pengeroyokan dan penganiayaan atas dirinya. Adalah Tinarlap, Hendrik, Widianto, Hurianto, Farid, dan Sukit. “Saya minta kades menutup tambang, tapi hanya tujuh hari dan kemudian dibuka lagi,” ujar Tosan. Bahkan karena merasa keinginan warganya tidak dipenuhi,Tosan dan lainnya melapor ke Polres Lumajang hingga Bupati. Sayang laporan mereka tidak direspon, hingga beberapa hari selanjutnya, sejumlah teror diterimanya bersama keluarga. “Saya juga sempat meminta ketemu camat, tapi dihalangi Haryono,” tegasnya. Sampai akhirnya 26 September, Tosan yang saat ukul 06.30 Wib berada di depan rumah, mendadak kedatangan temannya bernama Farman. Farman berteriak hingga kemudian didatangi olehnya. Baca: Pengawalan ... Hal 7

Sidang Praperadilan Kasus Kematian Mirna

Jessica Yakin Bebas JAKARTA (BM) – Pengadilan Negeri Jakarta Pusat kembali menggelar sidang lanjutan praperadilan kasus kematian Mirna Salihin, Kamis (25/2). Hari ini, Hakim tunggal I Wayan Merta akan langsung membacakan kesimpulan praperadilan. Sementara itu, pengacara

Jessica menyatakan pihaknya yakin menang dalam persidangan ini. Dalam persidangan lanjutan ini, pihak tersangka,menghadirkanmantanhakimagung Arbijotountukmenilaiapakahkesaksianpara ahlibisamengkonstruksikanfaktabaru.

Tosan

Baca: Polri ... Hal 7

FOTO: BM/MADJI

Australia Ingatkan Serangan Teroris di Indonesia

FOTO: SESKAB

TERORISME: Menlu Retno Marsudi memberikan keterangan pers terkait peringatan serangan teroris yang dilontarkan pemerintah Australia.

JAKARTA (BM) – Pemerintah Australia menyatakan, teroris kemungkinan sudah pada tahap yang lebih maju dalam menyiapkan serangan di Indonesia. Sehingga negeri kanguru tersebut mengeluarkan peringatan kepada warga negaranya yang ada di Indonesia untuk berhati-hati. Peringatan ini disampaikan beberapa hari setelah peringatan serupa dilakukan di Malaysia. “Indikasi-indikasi terakhir menunjukan teroris mungkin sudah pada tahap maju dalam menyiapkan serangan di Indonesia,” kata

Peradi: Advokat Nakal Bisa Dipecat

Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT) dalam saran perjalanan untuk warga negaranya. “Kami menyarankan Anda untuk menerapkan tingkat kewaspadaan tinggi di Indonesia, termasuk Jakarta, Bali dan Lombok, mengingat ancaman tingkat tinggi serangan teroris.” DFAT mengaku terus menerima informasi yang mengindikasikan bahwa teroris tengah berencana menyerang Indonesia, yang bisa terjadi di mana saja, setiap waktu.

JAKARTA (BM) - Wakil Sekretaris Jenderal Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi), Victor W Nadapdap mengatakan, pengacara yang terlibat kasus suapbisadiberhentikankeanggotaannyasebagaiadvokat. Hal itu disampaikannya saat menjadi saksi tersangka Awang Lazuardi Embat, pengacara yang terlibat kasus suapkepadaKepalaSubditKasasidanPKPerdataKhusus Mahkamah Agung (MA), AndriTristianto Sutrisna. “Secara umum, di dalam kode etik tidak dibenarkan seorang pengacara menemui hakim atau pejabat sendirian,” ujar dia usai menjalani pemeriksaan tersebut, Kamis (25/2).

Baca: Mabes ... Hal 7

Baca: Tunggu ... Hal 7

Surabaya Hadirkan Destinasi Wisata Bahari

Sambut Cruise Mancanegara di Surabaya North Quay Sebuah destinasi wisata berkelas internasional segera dibuka di Surabaya. Wisatawan, warga Surabaya, dan para tamu yang sedang berada di Surabaya, kini bisa mampir di tempat nan indah ini, menikmati pemandangan indah tepi laut, sambil menyantap sajian kuliner yang tersedia. Destinasi baru tersebut adalah Surabaya North Quay, yang terletak di lantai 2 dan 3 gedung megah Terminal Gapura Suraya Nusantara, pelabuhan Tanjung Perak - Surabaya.

Sidang Salim Kancil, Tosan Ungkap Kesadisan Kades Sayangnya kesaksiannya dimentahkan..

Di destinasi wisata baru tersebut, pengunjung tidak hanya dapat menikmati pemandangan indah, namun juga mewah dengan sandarnya kapal pesiar internasional. “PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) sebagai terminal operator di Tanjung Perak, akan mengajak warga Kota Surabaya untuk bersama-sama warga maritim dunia menyambut cruise internasional, MS Rotterdam yang akan sandar pada Senin (29/2) esok,” ujar Kahumas

Australia Ingatkan Serangan Teroris di Indonesia Mabes: Indonesia Aman. Ngaco kali..

Pelindo III, Edi Priyanto di Surabaya. Ia mengungkapkan, bahwa kehadiran warga bersama komunitas kreatif dan pelaku bisnis maritim untuk menyapa kedatangan turis cruise internasional, akan membawa Kota Surabaya sebagai bagian dari komunitas cruise dunia. “Apalagi kini Kota Surabaya memiliki Surabaya North Quay sebagai destinasi wisata bahari yang modern,” ujarnya. Baca: Ajang ... Hal 7

FOTO: IST

WISATA BAHARI: Surabaya North Quay, destinasi wisata baru yang terletak di gedung megah Terminal Gapura Surya, Tanjung Perak - Surabaya.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG Suhu 25 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 32°C

HUJAN SEDANG Suhu 25 - 32°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 32°C

“Setiap manusia mempunyai orang yang dicintai dan yang dibenci. Tapi bagimu, jika ada maka berkumpullah kamu dengan orang-orang yang bertaqwa.” - Imam Syafií -


02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Pelayanan Administrasi MA Dinilai Lambat JAKARTA (BM) –Wakil Sekjen Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi), Victor W Nadapdap mengeluhkan lambatnya pelayanan administrasi perkara di Mahkamah Agung (MA). Menurut Victor, keterlambatan tidak hanya pada saat pendaftaran berkas perkara, tetapi sampai pada saat pengiriman salinan putusan. “Saya rasa semua mengetahui memang di MA ini pelayanannya sedemikian rupa, sehingga terlambat. Penomoran perkara saja kadang sangat luar biasa lamanya, apalagi turunnya salinan putusan itu,” kataVictor, Kamis (25/2). Victor mengaku tidak tahu persis bagaimana tahapan dan prosedur yang dilewati dalam suatu penyelesaian berkas perkara di MA. Namun, menurut dia, keluhan mengenai pelayanan administrasi tersebut sudah lama disampaikan.“Terkadang, dalam seminar sering kita utarakan keluhan ini ke MA,” kataVictor.

duta besar

FOTO : ISTIMEWA

DIKELUHKAN: Tampak gedung Mahkamah Agung (MA). Pelayanan administrasi perkara di MA dikeluhkan karena dinilai lambat.

Aktivis yang tergabung dalam masyarakat pemantau peradilan Indonesia, pernah meminta MA untuk memperbaiki manajemen penanganan perkara di internal MA. Penanganan perkara yang bermasalah dinilai rawan dija-

dikan lahan korupsi. Misalnya, alur penanganan perkara di MA harus melewati 27 tahapan, sehingga dinilai tidak efisien. Panitera Mahkamah Agung Soeroso Ono membantah jika pelayanan administrasi MA

disebut terlalu lambat. Misalnya, untuk penanganan perkara, menurut Soeroso, hanya melewati 9 tahapan. Saat ditemui seusai diperiksa KPK, Rabu (24/2 lalu), Soeroso menjelaskan bahwa dalam 1 X

24 jam, putusan hakim sudah dipublikasikan dalam situs MA. Menurut dia, jaksa sudah bisa melakukan eksekusi hanya dengan kutipan hakim, tanpa perlu menerima salinan putusan. (kcm/azt)

Pembahasan RUU Tax Amnesty Ditunda Bantah Berkaitan dengan Penundaan Revisi UU KPK

Tak ada penyanderaan terhadap RUU Tax Amnesty karena revisi UU KPK ditunda. Nanti sehabis reses kita kebut jalannya dan proses di Baleg akan terus dilakukan.” FOTO : ISTIMEWA

ADE KOMARUDIN KETUA DPR RI

JAKARTA (BM) – Pembahasan Rancangan UndangUndang (RUU) Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak di DPR ditunda. Seharusnya, rapat Badan Musyawarah (Bamus) pada Kamis (25/2) siang mengagendakan apakah RUU Tax Amnesty akan dibahas di Badan Legislasi, Komisi XI, atau melalui Panitia Khusus (Pansus). Namun, hal tersebut belum dilakukan karena fraksi-fraksi di DPR meminta waktu terlebih dahulu untuk mempelajari draf

RUU yang diusulkan pemerintah itu. “Pimpinan fraksi belum menerima naskah secara lengkap, dan dari pimpinan DPR baru beberapa hari yang lalu. Perlu waktu untuk membahas secara detail komprehensif,” kata Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto usai rapat Bamus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/2) sore. Namun, Agus membantah bahwa mandeknya RUU Tax Amnesty ini berkaitan dengan keputusan penundaan pemba-

hasan Revisi Undang-Undang (UU) Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut ia, ini hanya masalah teknis dan RUU Tax Amnesty akan kembali dibahas pada rapat Bamus selanjutnya. “Jadi supaya teman teman fraksi sudah melihat lebih jelas,” kata Politisi Partai Demokrat ini. RUU Tax amnesty merupakan inisiatif pemerintah. Ini satu dari tiga Program Legislasi Nasional Prioritas 2016 yang telah ditetapkan DPR. Total ada 40 undang-undang yang akan dibahas pemerintah dan DPR tahun ini. Sementara Ketua DPR Ade Komarudin menegaskan, tidak ada penyanderaan terhadap RUU Tax Amnesty karena revisi UU KPK ditunda. Ade mengatakan pembahasan RUU Tax Amnesty akan tetap berjalan “Kita cooling down dulu lah sekarang. Nanti sehabis reses kita kebut jalannya dan proses di Baleg (Badan Legislasi), di DPR akan dilakukan terus,” ujar Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/2). “Pada persidangan yang akan

datang Insya Allah akan selesai,” sambungnya. Seperti diketahui, Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro menyatakan, pihaknya berharap RUU Pengampunan Pajak itu segera dibahas dan dituntaskan pada masa sidang kali ini. Artinya, RUU sudah disahkan pada Rapat Paripurna DPR per 11 Maret 2016. Harapannya, Kementerian Keuangan bisa segera mengukur minat dan potensi penerimaan pajak dari uang tebusan pada 1-2 bulan pertama pelaksanaan program pengampunan pajak. Selanjutnya, itu akan menjadi dasar proyeksi Kemenkeu untuk merevisi target pendapatan negara. Menurut rencana, Kemenkeu mengajukan Rancangan APBN Perubahan 2016 pasca Mei. Kemenkeu memproyeksikan pendapatan tahun ini bakal meleset Rp 290 triliun dari target Rp 1.822,5 triliun. Ini karena penerimaan pajak jauh di bawah target. Target penerimaan negara dari minyak dan gas bumi serta komoditas juga akan meleset. (kcm/dbs/azt)

Pengampunan pajak akan mencederai rasa keadilan para pembayar pajak yang patuh, apa reward untuk mereka.” FADLI ZON WAKIL KETUA UMUM PARTAI GERINDRA

Menurut Wakil Ketua DPR ini, pemerintah bisa saja meningkatkan pendapatan dengan menambah dan memperluas objek-objek yang dikenai pajak. Jika pemerintah harus mengampuni para pengemplang pajak dengan menghapuskan denda yang harus dibayarkan seperti yang akan dirumuskan RUU Tax Amnsesty, Fadli menilai, hal tersebut tidak adil. “Pengampunan pajak ini akan mencederai rasa keadilan para pembayar pajak yang patuh, apa reward untuk

1. Alfred Tanduk Palembangan

2. Mohamad Wahid Supriyadi sebagai Dubes LBBP RI untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, berkedudukan di Moskow.

3. Ahmad Rusdi sebagai Dubes LBBP RI untuk Kerajaan Thailand merangkap UNESCAP, berkedudukan di Bangkok.

4. Muhammad Ibnu Said

Pimpinan fraksi belum menerima naskah secara lengkap, dan dari pimpinan DPR baru beberapa hari yang lalu. Perlu waktu untuk membahas secara detail komprehensif.” AGUS HERMANTO

terduga teroris cukup dikeluarkan hakim pengadilan. Selain itu, draf RUU Antiterorisme ini juga memuat perluasan penindakan aparat hukum terhadap kelompok terduga teroris mulai dari tahap

5. Mochammad Luthfie Witto’eng sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Bolivarian Venezuela merangkap Persemakmuran Dominika, Grenada, Saint Lucia, Saint Vincent dan The Grenadines, serta Republik Trinidad dan Tobago, berkedudukan di Caracas.

6. Husin Bagis sebagai Dubes LBBP RI untuk Persatuan Emirat Arab, berkedudukan di Abu Dhabi.

7. Soehardjono Sastromihardjo sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Kenya, merangkap Republik Demokratik Kongo, Republik Mauritius, Republik Seychelles, Republik Federal Somalia, Republik Uganda, serta UNEP dan UN-HABITAT, berkedudukan di Nairobi.

8. Bambang Antarikso sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Irak, berkedudukan di Baghdad.

WAKIL KETUA DPR RI

mereka,” ujar Fadli. Oleh karena itu, menurut dia, akan lebih baik jika pembahasan RUU Tax Amnesty ini ditunda dan DPR fokus membahas RUU lain yang lebih prioritas. Ia menegaskan, sikap Gerindra menolak RUU Tax Amnesty ini tak ada hubungannya dengan revisi UU KPK yang sudah lebih dulu diputuskan untuk ditunda pembahasannya. Dia membantah ada barter antara RUU KPK dan RUU Tax Amnesty. “Tidak ada hubungannya,” tegas Fadli.(kcm/azt)

Bahas Revisi UU Antiterorisme “Belum ditentukan sekarang,” ucap Agus. Revisi UU Antiterorisme menjadi langkah pemerintah pasca-peristiwa teror di kawasan Sarinah Thamrin, Jakarta, 14 Januri 2016 lalu. Pemerintah memasukkan sejumlah perubahan di dalam draf itu. Perubahan itu antara lain perpanjangan waktu penahanan terduga teroris, pencabutan status kewarganegaraan bagi mereka yang berperang untuk kepentingan negara lain, izin penyadapan kepada kelompok

sebagai Dubes LBBP RI untuk Kerajaan Denmark merangkap Republik Lithuania, berkedudukan di Kopenhagen.

FOTO : ISTIMEWA

DPR RI Bentuk Panitia Khusus kata Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto usai rapat Pansus. Nantinya, kata Agus, pansus ini akan diisi oleh gabungan anggota Komisi I DPR yang membidangi masalah militer dan pertahanan serta Komisi IIII DPR yang membidangi hukum dan keamanan. Namun, hingga saat ini, pimpinan hingga anggota pansus belum ditentukan. Nantinya, Komisi I dan III lah yang akan menentukan anggota mereka untuk ditempatkan di dalam pansus.

JAKARTA (BM) – Presiden Joko Widodo melantik 10 duta besar Indonesia yang akan bertugas di luar negeri. Pelantikan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (25/2) siang. “Bahwa saya untuk diangkat menjadi dubes luar biasa dan berkuasa penuh, langsung atau tidak langsung dengan nama atau dalih apa pun tidak memberikan sesuatu kepada siapa pun juga,” kata semua duta besar yang dilantik saat mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden Jokowi. “Bahwa saya akan melakukan dengan setia segala perintah dan petunjuk-petunjuk yang diberikan oleh pemerintah pusat, dan saya akan memenuhi dengan setia segala kewajiban yang ditanggungkan kepada saya oleh jabatan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh,” lanjut para duta besar yang dilantik. Pelantikan duta besar tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 26 P Tahun 2016. (kcm/azt)

sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Kuba merangkap Persemakmuran Bahamas, Republik Dominika, Republik Haiti, dan Jamaika, berkedudukan di Havana.

FOTO : ISTIMEWA

JAKARTA (BM) – DPR RI membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk membahas revisi Undang-Undang (UU) Nomor 15 Tahun 2003 tentang Antiterorisme. Keputusan ini diambil dalam rapat Badan Musyawarah yang diikuti Pimpinan DPR, Pimpinan Fraksi, dan Pimpinan Komisi serta Alat Kelengkapan Dewan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/2) sore. “Revisi UU Terorisme semuanya sudah setuju untuk diagendakan dalam bentuk Pansus,”

Presiden Joko Widodo Lantik 10 Dubes

10 Duta Besar yang Dilantik

Harus Kreatif Tingkatkan Pendapatan Pajak JAKARTA (BM) –Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan, fraksinya menolak RUU Tax Amnesty atau Rancangan Undang-Undang Pengampunan Pajak. Ia menyadari, RUU ini sangat dibutuhkan pemerintah untuk menggenjot pendapatan pajak. Namun, menurut Fadli Zon, RUU tersebut bukan satusatunya jalan untuk menggenjot pendapatan dari pajak. “Pemerintah harus kreatif untuk meningkatkan pendapatan dari pajak,” kata Fadli, Rabu (24/2).

FOTO : ISTIMEWA

PELANTIKAN: Presiden Joko Widodo melantik 10 duta besar Indonesia yang akan bertugas di luar negeri. Pelantikan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (25/2) siang.

persiapan aksi teror. Pemerintah juga memasukkan usulan agar terduga teroris dan mantan terpidana teroris beserta keluarganya turut dipantau dan sekaligus dilakukan rehabilitasi. (kcm/azt)

PERUBAHAN DI DALAM DRAF -

Perpanjangan waktu penahanan terduga teroris

-

Pencabutan status kewarganegaraan bagi mereka yang berperang untuk kepentingan negara lain

-

Izin penyadapan kepada kelompok terduga teroris cukup dikeluarkan hakim pengadilan

9. Eddy Basuki sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Namibia, merangkap Republik Angola, berkedudukan di Windhoek.

10. Helmy Fauzi sebagai Dubes LBBP RI untuk Republik Arab Mesir, berkedudukan di Kairo. Helmy merupakan bagian dari Dewan Pakar Hubungan Internasional kelompok relawan Seknas Jokowi.

partai politik

Muktamar PPP Paling Lambat April 2016 JAKARTA (BM) – Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan diselenggarakan selambat-lambatnya April 2016. Hal tersebut diputuskan dalam Musyawarah Kerja Nasional IV yang digelar PPP hasil Muktamar Bandung di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Kamis (25/2). “Menetapkan pelaksanaan Muktamar VIII selambatlambatnya pada bulan April 2016,” kata Sekjen PPP Romahurmuziy, membacakan hasil keputusan Mukernas. Tema yang diusung pada muktamar mendatang adalah ‘Muktamar VIII untuk Islah’. Muktamar tersebut diharapkan bisa menyatukan kembali PPP yang selama setahun lebih mengalami dualisme kepemimpinan antara PPP hasil Muktamar Surabaya dan PPP hasil Muktamar Jakarta. “Muktamar ini menunjukkan semangat islah yang sesungguhnya. Tidak ada surabaya dan Jakarta, yang ada hanyalah Bandung,” ujar Romy. Romy mengatakan, peserta Muktamar adalah Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) yang SK-nya ditandatangani oleh Suryadharma Ali sebagai ketua umum dan dirinya sebagai Sekjen. Selain itu, ada pula Dewan Perwakilan Cabang yang SK-nya telah ditandatangani oleh DPW. Presiden Joko Widodo diharapkan akan hadir dan membuka langsung Muktamar yang lokasinya akan ditentukan kemudian. “Ketika nantinya dibuka Pak Presiden, tentu menyesuaikan waktu Beliau. kita memahami kesibukan Beliau,” ujar Romy. (kcm/azt)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Selusin Advokat Praperadilankan Kejati Jatim bar materi gugatan. Isinya berkaitan dengan kejanggalan penyidikan yang dilakukan kejaksaan. "Lengkapnya kamis sampaikan di sidang," jelasnya. Anggota tim advokasi Kadin Jatim, Ir Togar M Nero menambahkan, praperadilan yang diajukan untuk melihat falsafah manfaat hukum dan kepastiannya. Hukum tidak merugikan atau menjadi alat penguasa untuk menindas. Ini sebagaimana dimaktub dalam UU No. 8/1981 KUHAP yang menyebut pengawasan penyidik sangat penting mengingat aparat penegak hukum adalah manusia biasa yang mungkin melakukan tindakan kesewenang-wenangan dalam menggunakan kewenangannya. "Intinya kami siap membuktikan di praperadilan nanti," ujarnya yakin. Selain Ma’ruf dan Togar, tim advokat Kadin Jatim juga diperkuat Sumarso, Sabron D Pasaribu, Anthony LJ Ratag, Adik Dwi Putranto, Amir Burhannudin, Djamal Aziz, Fahmi H Bachmid, Aristo Pangaribuan, Setiyo Hermawan dan Mustofa Abidin. (arn/nii)

FOTO:BM/MADJI

SURABAYA (BM)– Sidang gugatan praperadilan yang diajukanWakil Ketua Umum Kadin Jatim, Diar Kusuma Putra, digelar perdana Jumat (26/4) ini di PN Surabaya. Diar menggugat penyidikan dugaan korupsi dana hibah Kadin Jatim jilid 2 oleh Kejati Jatim yang sudah beberapa kali memeriksanya sebagai saksi. Sebelumnya, Diar merupakan tersangka pada perkara jilid 1 dan sudah divonis 14 bulan penjara. Informasi yang diterima Berita Metro, penjadwalan sidang berdasarkan relaas panggilan sidang yang diterbitkan PN Surabaya, Selasa (23/2). Bernomor 11/Praper/2016/PN.Sby, pemohon akan membacakan materi gugatan kepada termohon, melalui sidang yang dibuka untuk umum. Tak main-main, Diar menunjuk 12 advokat untuk melawan Kejati Jatim. Terkait kabar itu, Ketua tim advokasi Diar, Ma'ruf Syah membenarkannya. "Benar sudah diterima. Jadwalnya jam 9 pagi," ujar Ma'ruf. Menurut Ma'ruf, setidaknya pihak pemohon akan membacakan 14 lem-

PRAPERADILANKAN KEJATI JAWA TIMUR: Advokat Ma’ruf Syah (kedua dari kanan) sedang menyiapkan berkas gugatan praperadilan terhadap Kejati Jatim. Mereka mewakili Wakil Ketua Umum Kadin Jatim, Diar Kusuma Putra dalam sidang praperadilan PN Surabaya yang digelar Jumat (26/2).

Kasus Proyek Fiktif KPU Jatim

kilas

Lima Orang Jadi Tersangka

Dipercaya Malah Khianat

FOTO:BM/MADJI

SURABAYA (BM) – Kejari Surabaya akhirnya menetapkan lima orang tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan logistik di KPU Jatim. Dua di antaranya adalah pejabat internal yang diduga kuat mengetahui proyek fiktif yang terjadi menjelang pemilu Legislatif dan Pilpres 2014 lalu. Mereka yang ditetapkan sebagai tersangka adalah Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM) KPU Jatim, Anton Yuliono; Bendahara KPU Jatim, Achmad Suhari; perantara proyek, Fahrudi; Konsultan, Ahmad Sumariyono dan rekanan KPU, Nanang Subandi. Seluruhnya dijadikan calon pesak-

itan sesuai Surat Perintah Penyidikan No 0307/O.5.10/Fd.1/02/2016 tertanggal 24 Februari 2016. "Berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti, maka kelimanya kami tetapkan sebagai tersangka," terang Kepala Kejari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi, Kamis (25/2). Lanjut Didik, penetapan sebagaimana peranan masing-masing tersangka atas kasus ini. Pihak rekanan misalnya, diduga berfungsi sebagai penampung uang dugaan korupsi sebelum akhirnya dikembalikan lagi ke pejabat di lingkungan KPU Jatim. "Perusahaan ini yang bendera perusahaannya dipinjam KPU Jatim," jelasnya. Dari informasi yang dihimpun, penetapan tersangka setelah penyidik melakukan ekspose awal pekan ini. Sejauh ini, setidaknya sudah puluhan saksi yang diperiksa, termasuk mantan Pj Bupati Sidoarjo, Jonathan Judyanto. Dia yang sebelumnya disebut-sebut mengetahui rencana proyek fiktif ini, tidak terbukti

karena adanya peralihan jabatan 2014 lalu. Jonathan adalah mantan Sekretaris KPU Jatim. Kasus bermula dari audit yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Saat itu, lembaga negara ini menemukan ketimpangan dalam pengadaan logistik pemilu di Jatim senilai Rp 7 miliar. Setelah ditelusuri kejaksaan, lantas ditemukan adanya proyek fiktif. Kasus yang diadukan oleh masyarakat ini, kemudian naik ke tingkat penyidikan dan menemukan proyek abal-abal untuk cetak formulir C dan D pada penyelenggaraan Pilpres dan Pileg 2014. Modus para tersangka terbilang baru. Caranya, mereka menggandeng perusahaan swasta seakan-akan sebagai pelaksana proyek. Kemudian uang ditransfer, namun tak lama dana miliaran rupiah tersebut ditransfer ulang ke pejabat di KPU Jatim. "Kasus ini masih terus kita kembangkan," kata Didik. (arn/nii)

ABG Tertimpa Batu, Selamat “Dia sedang memancing ikan, dan tak menduga kalau batu yang bertengger di tebing di atasnya itu tidak kokoh,” tutur Soleh. Ketika melihat korban tertimpa bongkahan batu besar tersebut, temantemannya langsung berteriak dan meminta tolong kepada warga sekitar. “Karena ada teriakan orang minta tolong, warga sekitar berbondong-bondong datang ke lokasi. Saat tiba di lokasi, korban sudah terkapar,” tutur dia. Warga yang datang langsung membantu mengevakuasi batu besar itu dari tubuh korban, dibantu oleh aparat kepolisian yang datang kemudian. Evakuasi berhasil beberapa waktu kemudian. Korban selamat langsung dilarikan ke puskesmas. (lei/nii)

PESTA SABU: Enam orang pecandu narkoba dibekuk satuan Reskrim Polsek Tegalsari saat menggelar pesta sabu.

FOTO: BM/ANDRE

PAMEKASAN (BM) - Keajaiban dialami Safraji (15), seorang bocah ABG asal Pamekasan, Madura, Kamis (25/2) kemarin. Warga Dusun Daddak, Desa Palesanggar, Kecamatan Pegantenan, ini tertimpa batu dengan berat sekitar 3 kuintal saat sedang asyik memancing di pinggir sungai Durjegan, Dusun Pao, Desa setempat. Meski tubuhnya tertipa batu sebesar sapi muda, nyawa Safraji selamat. Menurut Soleh, warga sekitar, peristiwa itu terjadi saat ABG yang masih duduk bangku SMK tersebut memancing ikan bersama lima temannya di tepi sungai. Tiba-tiba, batu besar yang ada di atasnya jatuh. Korban yang berada persis di bawah batu tidak sempat menghindar. Batu besar itu pun menindih tubuh Safraji.

Digerebek saat Nyabu, Dul Lolos

ISTIMEWA

LONGSOR: Seorang bocah ABG asal Pamekasan tertimpa batu yang longsor saat dia sedang memancing di pinggir kali

SURABAYA(BM)– Dul tergolong beruntung. Peserta pesta sabu yang diduga Bandar ini berhasil lolos dari sergapan petugas. Empat teman Dul yang terlibat pesta sabu malah tak bisa berkutik. Keempat orang itu adalah Kadir (45) Abdul Rafid (37) dan Rossi (31) ketiganya warga Rusun Sumbo, dan Zaenal Arif (30) warga bulak banteng. Sebelum mereka bermepat, satuan Reskrim Polsek Tegalsari terlebih dahulu berhasil meringkus Rois (31) serta Sukron (45) yang sudah lama menjadi incaran polisi. Setelah diintai, kedua pelaku akhirnya ditangkap saat membawa sabu seberat 1,25 gram di depan HotelTwin yang berada di Jalan Kalisari. Selanjutnya, polisi langsung melakukan pengembangan. Dari kedua orang itulah diperoleh informasi tentang pesta sabu di rumah Susun Sumbo.Ternyata benar, setelah

datang di lokasi yang berada di Blok E Rusun Sumbo, petugas mendapati 5 pelaku yang tengahasyik menggelar pesta Narkoba. "Saat kami kembangkan ke Rusun Sumbo di blok E, kami dapatkan lima orang lainnya yang sedang melakukan pesta Narkoba bersama barang bukti," terang AKP Ari saat dikonfirmasi di Mapolsek Tegalsari, Kamis (25/2) Namun, polisi tidak berhasil menangkap kelima kawanan yang sedang pesta sabu itu. Dul, salah satu pelaku yang diduga Bandar malah berhasil melarikan diri saat petugas dating. "Dul berhasil lolos, dan anggota masih melakukan pengejaran terhadapnya," tambah Ari. Para tersangka dijerat dengan pasal 112 ayat (1) UU RI no 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. (dre/nii)

Ketua Peradi Ancam Pecat Anggota Nakal SITUBONDO (BM) – Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Situbondo, Jawa Timur, mengancam sanksi tegas hingga pemecatan terhadap anggotanya yang nakal, seperti melanggar kode etik profesi pengacara. “Sanksi tegas itu akan diberlakukan dalam rangka menegakkan aturan sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Peradi dan Undang-Undang Advokat,” kata Ketua DPC Peradi Situbondo, Zainuri Ghazali, di Situbondo, Kamis (25/2). Selama ini, kata Zainuri, profesi pengacara kerap dinilai mudah diajak kompromi. “Padahal, di saat beracara atau

ketika melaksanakan tugas profesi menjadi kuasa hukum tergugat maupun penggugat, advokat harus profesional," katanya seusai Musyawarah Cabang Dewan Pengurus Cabang Peradi itu. Ia menegaskan bahwa setelah terpilih menjadi Ketua DPC Peradi Situbondo dalam Muscab I itu akan mengambil langkah langkah untuk penegakan aturan sesuai AD/ART dan Undang Undang Advokat. Menurut dia, kode etik profesi pengacara tidak hanya akan menilai dan menindak serta mengadili anggotanya karena melanggar kode etik, melainkan juga kinerja sebagai anggota Peradi. Jika tidak aktif pihaknya tidak akan merekomendasikan perpanjangan kartu

tanda anggota (KTA) Peradi. "Tentunya kami tidak akan merekomendasikan perpanjangan KTA Peradi bagi anggota saya, karena untuk memperpanjang KTA ke Dewan Pengurus Nasional Peradi, harus ada rekomendasi dari Dewan Pengurus Cabang Situbondo," katanya. Anggota DPRD Jatim periode 20042009 ini meminta anggotanya untuk tetap menjaga kode etik profesi sebagai pengacara. Karena nantinya jika terdapat anggotanya melakukan pelanggaran yang fatal, tidak hanya dilakukan pemecatan sebagai anggota, peradi juga akan mencabut izin beracaranya. "Pelanggaran kode etik paling fatal itu, melakukan penipuan terhadap klien. Perbuatan berdiri

dua kaki yang artinya membela tergugat dan penggugat, gratifikasi, serta menjembatani melakukan suap kepada penegak hukum lainnya. Jika itu benar-benar terbukti pasti saya ajukan ke DPN untuk dipecat," katanya. Zainuri menambahkan untuk pertama kalinya ia akan mengambil langkah menyusun program Peradi, dan melakukan nota kesepahaman dengan tiga instansi lain. "Kami akan melakukan Mou dengan Polres, Kejaksaan dan Pengadilan Negeri Situbondo. Karena ketiga instansi itu pastinya akan membutuhkan pengacara di saat ada warga miskin yang wajib didampingi pengacara," katanya. (ant/nii)

SURABAYA (BM) – Pagar makan tanaman mungkin tepat menggambarkan ulah MY (42) dan MN (42). Dua sahabat itu dipercaya korban HS (71) untuk menjaga rumah selama ditinggal pergi itu malah khianat. Mereka berdua merusak kepercayaan itu dengan cara memindahtangankan atau menggadaikan barang pemilik rumah. Kedua tersangka ini sejak kecil sudah dipercaya dan saling kenal akrab dengan HS. Kepercayaan itu diamanahkan kepada kedua tersangka untuk menjaga rumah korban. “Tetapi keduanya justru menyalahgunakan kepercayaan dengan menggadaikan motor milik korban," kata Kanit Reskrim Polsek rungkut AKP Suhartono, Kamis (25/2). Suhartono menjelaskan HS menitipkan rumah dan tempat usahanya kepada tersangka MY dan MN karena akan pergi arisan keluarga di Sragen Solo. Namun, setelah pulang dari Sragen Solo korban langsung melaporkan kepada polsek rungkut, atas raibnya barang seperti motor dan Laptop serta handpone, yang diduga kuat telah digadaiakan oleh kedua tersangka. "Setelah diselidiki ternyata pelakunya MN yang dipercaya menjaga rumah dan tempat usahanya sewaktu berpergian minggu lalu. Sedang motor Honda Mega Pro 2005 korban yang dipinjamkan kepada MY juga digadaikan," tutur Suhartono. Lebih dari itu, MY mengambil barang korban di dalam rumah antara lain HP merk Vivo dan satu unit laptop Lenovo yang lalu digadaikan ke Royan AdIi. Polisi berhasil mengamankan barang bukti satu unit motor Honda Mega Pro dan satu unit laptop Lenovo. "Kedua tersangka dijerat pasal penipuan dan penggelapan" tandas Suhartono. (bjt/nii)

Curanwan Marak di Sampang SURABAYA (BM) - Maraknya aksi pencurian hewan di Kabupaten Sampang membuat Kapolres geram dan marah. Puluhan hewan sapi milik warga hampir setiap hari hilang, sehingga membuat warga tak nyaman. Tidak hanya itu, maraknya curanwan diduga efek domino narkoba yang merajalela di kabupaten setempat. Kapolres Sampang , AKBP Budi Mulyanto, kemarin mengumpulkan puluhan kepala desa di Mapolsek Kota Sampang, guna mengantisipasi maraknya aksi pencurian hewan yang meresahkan warga. Dalam pertemuan tatap muka di Mapolsek Kota Sampang, para kepala desa menceritakan aksi dan perilaku pencuri hewan di hadapan Kapolres. Malah sebagian kades berpendapat, maraknya curanmor diduga efek domino narkoba yang merajalela di kabupaten setempat. Menangapi itu, Budi Mulyanto mengatakan, pengamanan akan diperketat khususnya wilayah-wilayah rawan di antaranya, jantung kota dan wilayah pantura serta di Kecamatan Omben Sampang. “Saya juga perintahkan petugas kepolisian berpatroli tidak hanya di lokasi jalan raya, melainkan menyisir di setiap dusun sehingga keamanan terjaga dan membuat masyarakat aman dan nyaman,” kata Kapolres. Usai bertatap muka dengan kepala desa, pihak kepolisian akan melakukan langkah efektif untuk melindungi puluhan hewan sapi milik warga untuk ditempatkan di salah satu gerbong kandang hewan sampai situasi dan kondisi aman dari incaran maling. (pjp/nii)

Gara-gara HP, Tewas Dikeroyok SEMARANG (BM) – Satu lagi nyawa melayang sia-sia. Seorang penjambret tewas akibat dihakimi massa usai merampas telepon seluler seorang warga di sekitar GOR Manunggal Jati Kota Semarang, Kamis (25/2) kemarin. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Pedurungan Ajun Komisaris Bahrain membenarkan peristiwa yang menewaskan pelaku bernama Fachrudin (22), warga Jalan Kalicari, Pedurungan, Semarang. "Tersangka merampas HP di sekitar Manunggal Jati, tetapi korban teriak minta tolong," katanya. Pelaku berusaha melarikan diri, kemudian dikejar oleh warga yang mendengar teriakan korban itu. Usaha pelaku untuk kabur berakhir di depan pool taksi Blue Bird di Jalan Brigjen Sudiarto Semarang. Di situ pelaku dipukuli oleh warga serta pengguna jalan raya yang melintas. Bahkan, pelaku diduga juga dipukul dengan sebuah batu besar. Akibatnya pelaku tewas di lokasi kejadian. Jenzah pelaku kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk diautopsi. Pelaku yang merupakan residivis tersebut diperkirakan tewas akibat luka di kepala. (ant/nii)


04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Perangi Kafir = Perangi Hawa Nafsu (1)

S

Perangi Narkoba, Peduli Tetangga

P

erang Total Lawan Narkoba menjadi judul headlines harian Berita Metro edisi Kamis, 25 Februari 2016. Kesannya sedikit bombastis, tetapi fakta yang hendak disampaikan ihwal peredaran dan penyalahgunaan narkoba di negeri ini memang teramat sangat mengerikan. Simak angka-angka berikut. Setiap tahun, peredaran dan penyalahgunaan narkoba mengalami peningkatan 13,6%. Sepanjang 2015, polisi berhasil menyita 23,2 ton ganja, 2,3 ton sabu-sabu, dan 1.072.328 butir pil ekstasi. Barang haram itu diperoleh aparat sebagai hasil sitaan atas 40.253 kasus dengan 50.178 orang tersangka. Itu yang ditangani kepolisian di seluruh Indonesia. Jika data itu di-breakdown, maka setiap hari terjadi 110 kasus narkoba yang ditangani kepolisian. Setiap hari ada 137 orang tersangka yang dibekuk aparat kepolisian. Setiap hari ada 630 kg sabu, 63.560 kg ganja, dan 2.937 butir pil ekstasi yang disita aparat. Sekali lagi, setiap hari. Kenaikan kasus narkoba 13,6% setiap tahun itu untuk rata-rata nasional. Dilihat berdasarkan wilayah kepolisian daerah, data wilayah hokum DKI sungguh mencengangkan. Betapa tidak, selama kurun waktu 1 bulan 19 hari di awal 2016, Direktorat Reserse Narkotika Polda Metro Jaya berhasil menyita barang bukti sebanyak 138,77 kg sabu, 16.191 butir ekstasi, dan 12 kg ganja. Pada periode yang sama di tahun 2015 lalu, Ditres Narkotika Polda Metro Jaya ‘hanya’ menyita sekitar 8 kg sabu. Artinya, hasil tangkapan kasus sabu saja melonjak hingga 17 kali lipat. Satuhalyangmenjadicatatankita,bahwa besarnyaangkaangka hasil tangkapan itu sungguh teramat sangat memprihatinkan kita semua. DI negeri sebesar ini, dengan penduduk sebanyak ini, kita sudah betul-betul menjadi pasar narkoba dunia. Besarnya market yang menjadi konsumen potensial barang haram itu datang dari semua lapisan sosial dan latar belakang agama, etnis, suku, usia, jenis kelamin, profesi dan pekerjaan. Tak ada segmen yang tak menjadi konsumen potensial dalam perdagangan gelap narkoba. Kabar buruknya, angka-angka yang bikin kita miris itu harus dilihat sama sekali belum mencerminkan realitas yang sesungguhnya. Angka-angka itu hanya merupakan fenomenagununges.Dataituadalahhasildarisemuaoperasi kepolisian yang mencatat keberhasilan. Kita tak pernah tahu seberapa besar jumlah narkoba yang beredar di pasar gelap yangtakterungkap,sebagaimanakitataktahupersisseberapa luas gunung yang yang ada di bawah permukaan laut. Kita hanya bisa meraba-raba, menduga-duga. Akan tetapi, berdasarkan data yang ada, kita menemukan satu fenomena yang mestinya bisa kita kendalikan: 50% peredaran dan penyalahgunaan narkoba di negeri ini dikendalikan dan/atau berlangsung di penjara alias lembaga permasyarakatan. Ada banyak bandar besar, bahkan yang sudah berstatus terpidana mati, masih aktif mengendalikan bisnis narkoba dari balik jeruji besi. Beberapa kaki tangan mereka di luar, yang bertugas sebagai pengendali operasi distribusi narkoba satu demi satu tertangkap.Tetapi, seperti peribahasa lama, gugur satu tumbuh seribu, para operator lapangan itu seperti tak ada habis-habisnya. Kenapa? Bisnis narkoba melibatkan jumlah uang yang sangat besar. Ini bisnis beromzet puluhan bahkan ratusan trilyun. Dan, seperti kata peribahasa lama ada sampah ada lalat, selalu saja ada orang-orang yang bersedia menjadi lalat untuk mendapatkan uang banyak. Dengan melihat fakta itu, usulan Kepala BNN, Komjen Budi Waseso, kepada Kejaksaan Agung agar segera mengeksekusi 151 bandar narkotika yang telah divonis mati pengadilan, kiranya patut ditindak lanjuti. Eksekusi terhadap para terpidana mati itu akan sangat signifikan hasilnya bagi upaya meminimalisir para pemain besar dalam pasar perdagangan gelap narkoba. Selain itu, usulan agar aparat kepolisian diberi keleluasaan melakukan operasi di LP juga sepatutnya segera dipenuhi. Sebab, selain menjadi terpidana mati, ada cukup banyak bandar besar yang status hukumannya bukan vonis mati. Mereka ini juga diyakini BNN bersikap aktif dalam menjalankan bisnis narkoba. Tetapi, upaya perang melawan narkoba tak bisa hanya diserahkan kepada aparat kepolisian saja. Masyarakat harus bahu membahu menyelamatkan generasi muda agar bebas dari tindak penyalahgunaan narkoba. Pada titik ini, gagasan yang diluncurkan Wagub Jatim, Saifullah Yusuf, menjadi sangat relevan: Gerakan Peduli Tetangga. Semangat gotong royong, kebersamaan dan kekeluargaan antar tetangga, yang sejak dulu menjadi nilai masyarakat kita tetapi mulai luntur tergerus zaman, sudah seyogyanya dihidupkan lagi. Setiap orang harus mengenali siapa, apa dan bagaimana tetangganya. Jangan sampai, dalam kasus penyalahgunaan narkoba, tetangga tidak tahu apa-apa jika di kampung mereka terjadi penggerebekan oleh aparat kepolisian. Tetangga harus menjadi orangorang yang pertama tahu apa yang terjadi di sekitarnya. Begitu seharusnya. – Noor Ipansyah Iskandar

ecara harfiah, Islam artinya adalah berserah diri. Namun, berserah diri itu bukanlah pasif tidak melakukan apa pun. Berserah diri artinya aktif dan pontangpantingnya seorang muslim (orang yang berserah diri) dalam mencari, menemukan serta beramal sesuai dengan kehendak Allah. Bayangkan kehidupan kurang lebih 1500 tahun yang lalu. Orang bisa pergi ke pasar, lalu melihat sayur-mayur, buah-buahan serta lauk pauk dan daging di jual di sana. Tak lupa berbagai perabotan dan kebutuhan rumah tangga lainnya, termasuk budak.Ya, budak; manusia yang dijadikan hamba sahaya. Budak tidak memiliki kebebasan untuk melakukan apa pun, karena sang tuan telah membelinya dari pedagang budak, dan budak harus menuruti apa pun yang diperintahkan majikannya. Perbudakan adalah sejarah panjang yang kelam dalam peradaban manusia. Namun, sejarah kelam itu dapat memberi impresi tentang dalamnya arti menjadi hamba Allah, karena istilah hamba sinonim dengan budak. Karenanya, bisa dibayangkan apa impresi yang didapatkan orang-orang Arab masa itu ketika turun dua ayat berikut: “Dan di antara manusia ada yang mengorbankan nafs-nya karena mencari keridhaan Allah, dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hambaNya.” (QS Al-Baqarah [2]: 207) “Sesungguhnya Allah telah membeli dari al-mu‘min (yaitu, orang-orang beriman yang termasuk kalangan khusus dari mu‘min atau orang beriman secara umum) diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam

Taurat, Injil dan Al Qur‘an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.” (QS At-Taubah [9]: 111) Abstraksi dan impresi masyarakat Arab mengenai orang yang menjual nafs-nya kepada Allah tersebut, tentulah sangat kuat. Pada masa ayat di atas diturunkan, perbudakan masih mengakar kuat di masyarakat Arab, sehingga mereka pun dapat mengerti dan membayangkan dengan baik ihwal menjual nafs kepada Allah ketimbang masyarakat Islam hari ini. Kini, tidak lagi terlihat perbudakan seperti pada masa lalu. Kaum muslim pada masa ayat ini turun setidaknya bisa menangkap, dalam kata “Allah telah membeli diri”, ada makna tentang penghambaan. Namun, Islam atau keberserahdirian di sini justru dilakukan dengan suka cita seperti dinyatakan dalam QS Fushshilat (41): 11: “...‘Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa.’ Keduanya menjawab: ‘Kami datang dengan suka hati.’”

karena takut kepada siksa; inilah ibadah para budak. Sebagian manusia lainnya beribadah untuk bersyukur kepada Allah; inilah ibadah orang-orang yang bebas.”

Oleh: Alfathri Adlin (Pemerhati Sosial Keagamaan dan Kajian Filsafat)

Inilah sebentuk penghambaan secara suka hati yang dilakukan oleh al-muslimin. Jalaluddin Rumi menggambarkannya sebagai berikut: “Perintah ‘datanglah dengan terpaksa’ ditujukan kepada pengikut yang buta; ‘datanglah dengan suka hati’ diperuntukkan bagi orang yang dicetak oleh ketulusan.” Ini sejalan dengan pernyataan Ali bin Abi Thalib ra bahwa: “Sebagian manusia beribadah dengan harapan mendapatkan pahala dan ganjaran; inilah ibadah para pedagang. Sebagian lainnya beribadah

Bukan Bapak-Anak Masih terkait dengan keberserahdirian, berbeda dengan agama Nasrani, misalnya, Islam tidak memperkenalkan hubunganTuhan dengan manusia sebagai hubungan bapak dan anak, tapi Tuan dan hamba. Para sufi, sekali pun selalu memanggil Allah sebagai Kekasih, tetap dengan ketat memposisikan dirinya sebagai hamba yang jatuh cinta sepenuh hati kepada Tuannya. Pencapaian spiritual para sufi tersebut tetap ditopang oleh ketaatan mereka kepada fiqih, karena mereka tetaplah hamba. Terkait dengan etika (dalam) Islam, sebagai hamba karena itu seorang muslim tidaklah dibenarkan untuk memperturutkan syahwat dan hawa nafsunya sekehendaknya. Tentang syahwat, Sadruddin Al-Qunawi—anak tiri Ibn ‘Arabi—pernah menjelaskan hadits “Tidak ada yang lebih cemburu

"…Masih terkait dengan keberserahdirian, berbeda dengan agama Nasrani, misalnya, Islam tidak memperkenalkan hubungan Tuhan dengan manusia sebagai hubungan bapak dan anak, tapi Tuan dan hamba. Para sufi, sekali pun selalu memanggil Allah sebagai Kekasih, tetap dengan ketat memposisikan dirinya sebagai hamba yang jatuh cinta sepenuh hati kepada Tuannya. Pencapaian spiritual para sufi tersebut tetap ditopang oleh ketaatan mereka kepada fiqih, karena mereka tetaplah hamba …"

daripada Allah terhadap zina hamba-Nya yang laki-laki atau yang perempuan” (Muttafaq ‘alaih), yaitu: “Tiba-tiba diceritakan kepadaku tentang rahasia hal itu bahwa sebab munculnya perasaan ghiyrah (cemburu) dan penguasaannya bukanlah perbuatan yang diharamkan itu saja. Melainkan penyebabnya adalah karena ia bersekutu pada maqam rububiyyah. Hal itu disebabkan adanya pemutlakan dalam tindakan (bertindak semaunya) dan pelaku ingin melakukan setiap yang dikehendaki tanpa cegahan, ikatan, dan larangan yang merupakan sifat-sifat rububiyyah. Sebab Dialah (Allah) yang melakukan apa yang dikehendaki tanpa larangan dan cegahan dari yang lain. Maka pengikatan dan larangan adalah termasuk sifatnya yang khas. Ketika orang tersebut ingin keluar dari sifatsifat larangan dan mencari pemutlakan tindakan (ingin bertindak semaunya) menurut kehendaknya, maka berarti dia menginginkan persekutuan dengan Al-Haqq dalam sifat-sifat rububiyyah-Nya dan menentang kebesaran-Nya. Tidak diragukan, hal itu merupakan sebab munculnya ghirah (cemburu) yang menyebabkan kemurkaan atau siksaan jika tidak mendapat pertolongan dan mendapat seratus cambukan yang berkaitan dengan perhitungan yang merupakan induk hukumhukum rububiyyah. Ada pengurangan cambukan bagi anak gadis karena syafaat hukum esensi pertama. Itu merupakan contoh perincian hukumhukum hadirat Tuhan. Maka pahamilah. Ini merupakan kunci agung dari rahasia-rahasia syariat. Dari sini engkau tahu bahwa setiap tempat dan bilangan tertentu dalam syariat kembali pada prinsip rabbani dan urutan yang jelas sesuai dengan hakikatnya.” (bersambung)

Menelaah Hukum Lingkungan di Indonesia (Bagian 3-Habis)

Pejabat Pemerintah Bisa Dikenai Delik Materiil

R

umusan ketentuan dan penjelasan Pasal 118 UUPPLH merupakan sebuah terobosan atau kemajuan jika ditilik dari segi upaya mendorong para pengurus perusahaan agar secara sungguh-sungguh melaksanakan upaya pencegahan, pengendalian dan pemulihan pencemaran atau perusakan lingkungan manakala memimpin sebuah badan usaha. Rumusan Ketentuan Pasal 118 UUPPLH mirip dengan vicarious liability dalam sistem hukum Anglo Saxon. Keenam, UUPPLH juga memuat delik materil yang diberlakukan kepada pejabat pemerintah yang berwenang di bidang pengawasan lingkungan. pemberlakukan delik materil ini dapat dipandang sebagai sebuah kebijakan pemidanaan yang maju dalam rangka mendorong para pejabat pemerintah untuk sungguh-sungguh melaksanakan pengelolaan lingkungan hidup. Delik materil tersebut dirumuskan dalam Pasal 112 UUPPLH yaitu: “Setiap pejabat yang berwenang yang dengan sengaja tidak melakukan pengawasan terhadap ketaatan penanggungjawab usaha dan/atau kegiatan terhadap peraturan perundangundangan dan izin lingkungan , sebagaimana dimaksud dalam Pasal 71 dan Pasal 72 yang mengakibatkan terjadinya pencemaran dan atau kerusakan lingkungan yang mengakibatkan hilangnya nyawamanusia,dipidanadengan pindan penjara paling lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp. 500.000.000, 00 (lima ratus juta rupiah). Hukum lingkungan Indone-

sia berkembang selain karena perkembangan legislasi seperti melalui pengundangan UULH 1982, UULH 1997 dan UUPPLH 2009, juga berkembang melalui putusan-putusan pengadilan. Dua putusan Pengadilan yang dapat dipandang sebagai putusan-putusan penting (landmark decisions) adalah putusan Pengadilan Negara Jakarta Pusat dalam perkara WALHI melawan PT IIU, Menteri Perindustrian, Menteri Kehutanan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Lingkungan Hidup dan Gubernur Provinsi Sumatera Utara di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan WALHI diajukan pada masa berlakunya UULH 1982 yang pada dasarnya tidak secara tegas mengakui hak Lembaga Swadaya Masyarakat untuk mengajukan gugatan penegakan hukum lingkungan, tetapi majelis hakim dalam perkara tersebut menginterpretasikan hak gugat itu dari konsep peranserta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup yang memang diakui dalam UULH 1982 (Putusan perkaraWalhi lawan PT IIU No. 820/Pdt/G/1988). Putusan ini kemudian memberikan inspirasi bagi pembuat undang-undang untuk merumuskan hak gugat organisasi lingkungan hidup ke dalam undang-undang, yaitu Pasal 38 UULH 1997. Kasus Mandalawangi Putusan penting lainnya adalah gugatan oleh Dedi dan kawan-kawan (sebanyak delapan orang termasuk Dedi) terhadap Presiden RI, Menteri Kehutanan, Perum Perhutani, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Garut di

Oleh: Takdir Rahmadi (Hakim Agung RI)

Pengadilan negeri Bandung. Para Penggugat dan orang-orang yang diwakili mereka adalah korban tanah longsor Gunung Mandalawangi Kecamatan Kadungora Kabupaten Garut dan telah menderita kerugian berupa hilangnya harta benda, rusaknya lahan pertanian dan ladang, meninggalnya sanak saudara dan rusaknya fasilitas umum serta kerusakan ekosistem setempat. Majelis hakim Pengadilan Negeri dalam pertimbangnnya (No. 49/ Pdt.G/2003/PN.BDG, Tanggal 28 Agustus 2003), antara lain, mengatakan bahwa negara memiliki tanggungjawab dalam pengelolaan lingkungan hidup. Tanggungjawab negara itu dilaksanakan oleh pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, tetapi karena Presiden telah membentuk Menteri Kehutanan, maka pengelolaan kehutanan sepenuhnya telah menjadi tanggungjawab Menteri Kehutanan. Menteri Kehutanan telah memberikan kewenangan kepada Perum Perhutani Jawa Barat untuk mengelola kawasan hutan Gunung Mandalawangi. Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Garut sesuai dengan lingkup tugas masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, khususnya Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah - yang berlaku pada waktu terjadinya banjir dan longsor di Gunung Mandalawangi - juga memiliki tanggungjawab untuk melaksanakan pengelolaan kawasan hutan Mandalawangi karena kawasan

hutan itu berada dalam wilayah hukum Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Garut. Majelis Hakim juga dalam pertimbangannya mengatakan bahwa telah terjadi perubahan kebijakan pengelolaan kawasan hutan di Gunung Mandalawangi yang dilakukan oleh Menteri Kehutanan, yaitu dengan mengubah status fungsi kawasan hutan yang sebelumnya kawasan hutan lindung kemudian menjadi kawasan hutan produksi terbatas berdasarkan SK Menteri Kehutanan No. 419/ KPTS/II/1999 dengan segala akibat-akibatnya seperti berkurangnya jumlah tegakan pohon dan kegagalan reboisasi sehingga kawasan hutan Mandalawangi tidak lagi memiliki kemampuan resapan air. Selanjutnya Majelis hakim mengatakan bahwa kerugian lingkungan dan kerugian materiil para Penggugat yang disebabkan oleh banjir dan longsor di Gunung Mandalawangi telah faktual sehingga tidak perlu dibuktikan lagi. Masalah hukum yang masih perlu dibuktikan adalah hubungan kausalitas, yaitu perubahan fungsi kawasan hutan Gunung Mandalawangi dari kawasan hutan lindung menjadi kawasan hutan produksi yang didasarkan pada perubahan kebijakan kehutanan sebagaimana tercermin dalam SK Menteri Kehutanan No. 419/ KPTS/II/1999 telah menyebabkan banjir dan longsor. Hal yang menarik adalah Majelis Hakim juga dalam pertimbangannya merujuk pada prinsip keberhati-hatian (precautionary principle) yaitu prinsip ke 15 dalam Deklarasi Rio sebagai dasar untuk

pemecahan masalah tentang “kurangnya ilmu pengetahuan” yang diperlihatkan dengan keterangan-keterangan para saksi ahli dari kedua belah pihak yang saling bertentangan sehingga keterangan mereka tidak dapat dijadikan alat bukti untuk menyimpulkan penyebab fakta telah terjadinya banjir dan longsor di Gunung Mandalawangi. Meskipun prinsip keberhatihatian belum masuk ke dalam perundang-undangan Indonesia pada waktu perkara ini diadili, hakim ternyata telah menggunakan prinsip tersebut sebagai dasar pertimbangan putusan. Pemikiran dan pertimbangan hakim dalam kasus ini tidak terlepas dari fakta bahwa salah seorang majelis hakim di tingkat pertama yang mengadili pernah mengikuti pelatihan hukum lingkungan yang antara lain membahas fungsi prinsip-prinsip yang tercantum dalam Deklarasi Rio sebagai sumber hukum. Pengetahuannya yang diperoleh selama pelatihan telah memperluas wawasan dan digunakan dalam praktik hukum. Fakta ini membuktikan pula pentingnya hakim terus menerus meningkatkan pengetahuan melaluipendidikangelarmaupun non gelar, misalkan pelatihanpelatihan. Oleh sebab itu, kebijakan Ketua MA untuk menyelenggarakan program sertifikasi hakim lingkungan sebagaimana didasarkanpadaKeputusanKetua MA RI No. 134/KMA/SKIX/2011 tentang Sertifikasi Hakim Lingkungan Hidup merupakan sebuah kebijakan yang tepat karena melalui program ini kapasitas hakim dalam menangani perkaralingkungandapatterusditingkatkan. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/ Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris). Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

1

DYNAMO KIEV

MAN CITY

3

(Liga Champions Eropa)

City Sudah Pesan Tempat KIEV (BM) – Manchester City berhasil melewati hadangan Dynamo Kiev pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Olympic Stadium, Kamis (25/ 2). Meski memberikan perlawanan alot, Kiev gagal membendung City. Kemenangan City dengan skor 3-1 bisa dikatakan sudah ‘mengunci’ satu tempat di perempat final. Kiev mencoba untuk mengontrol jalannya pertandingan di awal babak pertama. Mereka berusaha memperlambat tempo permainan. Akan tetapi, Kiev justru tertinggal lebih dahulu. Di menit ke-15, berawal dari sepak pojok, Sergio Aguero menyambar bola hasil sundulan Yaya Toure di dalam kotak penalti. Tanpa banyak kontrol ia pun langsung menjebol gawang Shovkovsky. Gol tersebut mengubah arah permainan. City menjadi kian beringas dan terus menghadir-

kan tekanan bagi sang tuan rumah. Pasukan Manchester Biru itu akhirnya bisa kembali mencetak gol di menit ke40. Tanpa ada kesulitan berarti, David Silva yang menerima umpan datar ke tiang jauh dari Raheem Sterling langsung menendang bola masuk ke gawang. Gol tersebut menjadi penutup babak pertama. Usai turun minum, White-

SUSUNAN PEMAIN DYNAMO KIEV (4-3-3): Shovkovsky; Danilo/Makarenko 66', Khacheridi, Dragovic, Vida; Garmash/Veloso 31', Rybalka, Buyalskyy; Yarmolenko, Teodorczyk/Junior 46' MANCHESTER CITY (4-2-3-1): Hart; Sagna, Otamendi, Kompany, Clichy; Fernando, Fernandinho; Silva, Toure, Sterling; Aguero/Iheanacho 91'

0

Blues (julukan Kiev) bermain lebih agresif. Usaha Kiev akhirnya membuahkan hasil positif pada menit ke-58. Buyalskyy menendang bola dari jarak sekitar 17 meter. Bola sempat membentur badan Otamendi dan berbelok arah sebelum akhirnya melesat masuk gawang tanpa bisa dicegah Hart. Merapatnya keunggulan membuat City mencoba untuk menyiasatinya dengan memakai strategi counter attack. Mereka bermain lebih tenang dalam bertahan dan justru cukup sering menghadirkan mara bahaya di dalam kotak terlarang Kiev. Beberapa peluang pun tercipta bagi The Citizen. Tapi, hanya satu gol yang mampu tercipta melaluiYaya Toure pada menit ke-90, setelah melakukan umpan one-two dengan Fernando. Gol itu menjadi penutup

PSV EINDHOVEN

pertandingan ini. Manajer City Manuel Pellegrini mengaku senang anak asuhnya bisa menang kala bertandang ke markas Kiev. Kemenangan yang dihasilkan lewat pertandingan alot itu membuat Pellegrini sumringah. “Saya merasa sangat bahagia karena ini adalah hasil yang sangat bagus. Tim kami bermain baik dan mendapat banyak peluang,” seru manajer asal Chile itu pada BT Sport. Sementara itu, juru racik Kiev Serhiy Rebrov menyebutkan kekalahan timnya karena membiarkan City mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Dia juga mengakui, Shovkovsky dkk layak kalah. “Sayangnya, kami pantas mendapatkan kekalahan ini garagara kesalahan-kesalahan kami sendiri. Kami membiarkan City mengeluarkan kualitas terbaik mereka,” katanya seperti dilansir situs resmi UEFA. (bln/dek)

ISTIMEWA

TAJAM: David Silva (kiri) dan Sergio Aguero turut menyumbangkan gol kemenangan bagi Manchester City saat bertandang ke markas Dynamo Kiev, Kamis (25/2) dini hari WIB.

lintas arena

ATLETICO MADRID 0

Cari Manajer Anyar, FA Lirik Mourinho

(Liga Champions Eropa)

Atletico Sudah Buas tapi Mandul EINDHOVEN (BM) – Kerugian besar diterima Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions Eropa. Mereka hanya bisa bermain imbang tanpa gol saat melawat ke markas PSV Eindhoven di Philips Stadion, Kamis (25/2). Bermain lebih dominan, Atleti tak sanggup mengoyak gawang tuan rumah. Meski bertindak sebagai tim tamu, namun Atletico tampil percaya diri menekan pertahanan PSV sejak menit awal. Tapi, paruh pertama ini, PSV lebih dominan di sisi penguasaan bola, namun mereka tak bisa berbuat banyak di area pertahanan Los Colchoneros. Skor imbang tanpa gol pun bertahan hingga turun minum. Kembali dari kamar ganti, tensi laga sedikit lebih memanas. Puncaknya terjadi di menit 68 ketika pemain Roodwitten, Gaston Pereiro harus diusir wasit Daniele Orsato usai menerima kartu kuning kedua.

Meski unggul jumlah pemain, namun Atletico gagal memanfaatkan hal ini untuk mencuri gol tandang. Hingga peluit panjang dibunyikan skor 0-0 tetap bertahan. Meski hanya bisa bermain imbang tanpa gol, entrenador Atletico Diego Simeone tidak sepenuhnya kecewa. Dia mengatakan kalau dirinya adalah orang yang sabar dan yakin gol akan datang - di leg kedua. “Gol-gol akan datang. Saya orang yang sabar,” tegasnya. “Kami bermain dengan buas. PSV adalah lawan sulit. Kami mengendalikan babak kedua dan (kiper) Jan Oblak sampai tak perlu melakukan apa-apa. Kami memang tak mencetak gol, tapi kami belum tersingkir. Tim sudah memberikan segalanya, menciptakan banyak peluang dan mengurung lawan di wilayah mereka. Itu sudah membuat saya puas,” tambahnya seperti dilansir situs resmi UEFA.

AC Milan

Balotelli Dipermanenkan dengan Syarat

ISTIMEWA

MILAN (BM) – Penyerang pinjaman AC Milan dari Liverpool, Mario Balotelli, dikabarkan bakal dipermanen Rossoneri, asalkan sang pemain bisa berkembang. Hal tersebut dikatakan langsung oleh Presiden klub, Silvio Berlusconi. Balotelli saat ini tengah menjalani masa peminjaman bersama AC Milan dari Liverpool. Namun, sampai saat ini belum menunjukkan permainan meyakinkan. Meski begitu, Berlusconi, memberikan lampu hijau kepada penyerang Timnas Italia itu dengan syarat Balotelli bisa Balotelli bermain lebih baik lagi. “Apakah kita akan memberikan kontrak permanen? Itu tergantung Balotelli. Ia memiliki kualitas teknik dan fisik yang luar biasa. Jika dia benar-benar bisa berkembang dan bermain lebih baik, kami senang dia tetap berada di sini,” ucap Berlusconi seperti dikutip dari Mirror. Penampilan Balotelli sempat melambung saat bermain di Inter Milan dalam kurun waktu tiga musim (2007-2010). Hal itu membuat kepincut Manchester City. Sayang, perselisihannya dengan Roberto Mancini, pelatih City ketika itu, harus berakhir dengan penjualan sang penyerang ke AC Milan. Liverpool memboyong Balotelli dari AC Milan pada 2014 dengan biaya 16 juta pound untuk menggantikan Luis Suarez yang hengkang ke Barcelona. Namun, penampilannya tidak memuaskan, karena hanya mampu mencetak sebiji gol dari 16 penampilannya bersama The Reds. Alhasil, ia pun dipinjamkan ke AC Milan. Namun, di AC Milan pun demikian. Hingga saat ini ia baru 12 kali bermain dan hanya satu kali mencetak gol. (dbs/dek)

ISTIMEWA

MANDUL: Penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann gagal menjebol gawang PSV Eindhoven yang dikawal Jeroen Zoet pada leg pertama 16 besar Liga Champions Eropa.

STATISTIK PERTANDINGAN PSV EINDHOVEN ATLÉTICO MADRID 49 Penguasaan bola (%) 51 3 (1) Tendangan (Terarah) 10 (5) 1 Tendangan Pojok 10 8 Pelanggaran 8 1 Kartu Kuning 1 1 Kartu Merah 0 0 Offside 1

Menurutnya, kemandulan Atletico bukan salah para pemain. Berdasarkan statistik, rival sekota Real Madrid ini melepaskan 10 tendangan, dimana separuhnya mengarah ke gawang. Tapi, tidak ada satu pun yang berbuah gol. “Para pemain memang gagal mencetak gol, tapi itu adalah tanggung jawab saya. Saya akan terus mendorong mereka untuk menciptakan kesempatan demi kesempatan. Jika terus seperti itu, kami pasti akan bisa mencetak gol,” tutup Simeone. (bln/dek)

SUSUNAN PEMAIN

LONDON (BM) – Sosok Jose Mourinho menjadi perburuan hangat pasca didepak Chelsea awal 2016 ini. Dia menjadi bidikan sejumlah klub-klub top Eropa. Namun, ternyata FA, PSSI-nya sepakbola Inggris, dikabarkan memasukkan nama Mourinho sebagai salah satu kandidat manajer baru. Saat ini, posisi manajer The Three Lions dikuasai oleh Roy Hodgson. Manajer berusia 68 itu dikontrak hingga berakhirnya kompetisi Euro di Prancis musim panas mendatang. Pihak FA sendiri sepertinya masih akan memperpanjang kontrak Hodgson. Namun dengan catatan apabila skuat Gary Cahill dkk mencatatkan prestasi apik di ajang tersebut. Hanya saja, menurut laporan The Sun, jika pada akhirnya Inggris gagal mencatatkan hasil bagus, FA tak akan mempertahankan mantan manajer Liverpool tersebut. Mereka lantas disebut membuka opsi untuk menjadikan Mourinho sebagai bos anyar Timnas Inggris. Mourinho sendiri kabarnya akan kembali bekerja pada musim panas ini setelah berpisah dengan Chelsea pada Desember lalu. Namun ia justru dikabarkan bakal menangani Manchester United. (bln/dek)

PSV EINDHOVEN: Zoet; Arias, Bruma, Moreno, Willems; Narsingh/Isimat-Mirin 66', Van Ginkel, Propper, Guardado/Hendrix 75', Locadia/ Lestienne 86'; Pereiro (KK 54', KM 68') ATLETICO MADRID: Oblak; Juanfran, Savic (KK 22'), Godin, Luis; Koke, Gabi, Saul/ Correa 74', Oliver; Griezmann, Vietto/Torres 61'

Satu Laga Tertunda LIVERPOOL (BM) – Pertandingan Liga Primer Inggris antara Liverpool melawan Chelsea yang akan berlangsung di Stadion Anfield, 13 Maret mendatang, dipastikan tertunda. Berubahnya jadwal pertandingan tersebut karena hampir berbarengan dengan babak perempat final Piala FA. The Reds dan The Blues memetik hasil berbeda di Piala FA musim ini. Liverpool sudah tersingkir dari turnamen tertua di dunia tersebut usai menelan kekalahan 1-2 dariWest Ham United dalam laga putaran keempat, Rabu (10/2) lalu.

Sementara itu, Chelsea berhasil melaju hingga ke putaran keenam setelah membungkam Manchester City dengan skor 51 di Stamford Bridge, Minggu (21/2) kemarin WIB. Pada fase perempat final, skuat London Biru bakal menghadapi Everton di Goodison Park, 12 Maret mendatang. Akibat pertandingan tersebut, laga Liverpool kontra Chelsea pada pekan ke-30 Liga Primer Inggris di Stadion Anfield terpaksa ditunda. Sebab, duel itu hanya berjalan seharisetelahpertandinganPialaFA. “Liverpool telah mengonfirmasi pertandingan Premier

League melawan Chelsea di Stadion Anfield telah ditunda. Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 13 Maret 2016, harus dijadwal ulang karena Chelsea akan berlaga di Piala FA. Belum ada tanggal baru yang ditetapkan untuk laga ini,” bunyi pernyataan Liverpool di situs resmi klub. Selain pertandingan melawan Chelsea, pertemuan kontra Everton pada pekan ke-27 di Stadion Anfield, Minggu (28/2) juga ditunda. Laga tersebut terpaksa diundur karena Liverpool bakal bersua Manchester City di final Piala Liga Inggris yang dihelat di Stadion Wembley, pada tanggal tersebut. (dbs/dek)

ISTIMEWA

MAU KEMANA?: Teka-teki kemana Jose Mourinho akan berlabuh masih simpang siur. Meski semakin banyak yang tertarik menggunakan jasanya, termasuk FA, PSSI-nya Inggris.

HASIL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS EROPA KAMIS, 25 FEBRUARI Dynamo Kiev 1-3 Manchester City V. Buyalskyy 58' S. Agüero 15' David Silva 40' Y. Touré 90' PSV Eindhoven 0-0 Atlético Madrid

LIGA EUROPA Sporting Braga 2-2 FC Sion Josué 27' T. Gekas 16', 29' N. Stojiljkoviæ 48' agregat 4-3

JADWAL PERTANDINGAN LA LIGA SPANYOL ISTIMEWA

TERTUNDA: Laga lanjutan Liga Primer Inggris yang mempertemukan Liverpool melawan Chelsea diputuskan ditunda karena bentrok dengan jadwal perempatfinal Piala FA.

02:30

SABTU, 27 FEBRUARI SD Eibar v s UD Las Palmas SEMUA WAKTU KICK-OFF TERCANTUM DALAM WIB


06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

TETAP BERSYARAT: Sekjen BOPI Heru Nugroho (kanan) dan Juru Bicara Kemenpora Gatot Dewa Broto menegaskan rencana pencabutan pembekuan PSSI akan dikaji.

mau menjalankan aturan FIFA dan AFC dengan benar, tak perlu ada masalah seperti ini kan? Selain itu, mereka juga harus mengklarifikasi tuduhan adanya intervensi pemerintah, melalui BOPI," sambungnya. Sementara itu, adanya sejumlah syarat semisal pembekuan PSSI dicabut kembali ditegaskan pihak Kemenpora. Syarat utama, menurutnya, adalah PSSI harus mematuhi seluruh peraturan yang ada

dalam melaksanakan kerja mereka. Termasuk syarat menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. KLB dimaksudkan Kemenpora agar terjadi restrukturisasi dan pergantian kepengurusan organisasi yang bersih di dalam PSSI. Apalagi selama ini, Menpora Imam Nahrawi kerap menuduh kepengurusan PSSI sebagai biang ketidakbecusan sistem sepakbola di Tanah Air. Juru Bicara Kemenpora Gatot Dewa

Broto menegaskan, pihaknya tidak akan masuk dalam ruang demokrasi dan pemilihan kepengurusan PSSI yang baru. Dia menjamin, pemerintah tak akan bergerilya melakukan perlawanan untuk menghalang-halangi orang-orang tertentu yang dimunculkan dalam KLB PSSI. "Itu haknya voters (pemilih) dalam KLB. Kemenpora tidak akan mempersoalkan orang-orang tertentu yang terpilih di KLB nantinya," ujarnya. Hanya, Gatot mengatakan, dalam kajian pencabutan SK Pembekuan PSSI tersebut, Kemenpora meminta agar KLB PSSI segera dilakukan selambatnya enam bulan setelah normalisasi dilakukan. Selain itu, KLB bukan satu-satunya syarat yang harus dilakukan agar pemerintah mencabut SK Pembekuan PSSI tersebut. SekretarisTimTransisi itu mengungkapkan, ada sejumlah syarat lainnya, seperti adanya kepanitiaan bersama dari hasil komunikasi antara Kemenpora dan Komite Ad-Hoc yang juga melibatkan PSSI sebagai penyelenggara KLB. Syarat tersebut, menurut Gatot, sebagai salah satu indikator koordinasi yang baik dari PSSI terkait peran pemerintah untuk pembenahan federasi sepakbola nasional itu. (bln/dek)

ISTIMEWA

JAKARTA (BM)– Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menolak dianggap menghalangi 'perdamaian' antara pemerintah dengan PSSI. Padahal, lembaga yang berada di bawah Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) itu getol meminta pemerintah meninjau rencana pencabutan pembekuan PSSI. BOPI berdalih sikap yang ditunjukkan tak lebih dari upaya penegakan aturan, yang selama ini selalu diabaikan. Sebelumnya, sempat muncul tudingan miring pada BOPI terkait sikap mereka ihwal dikajinya pencabutan sanksi pembekuan PSSI. Pernyataan BOPI yang meminta pemerintah tak gegabah mencabut pembekuan PSSI dinilai sebagai upaya menghalangi perdamaian antara pemerintah dengan induk sepakbola Tanah Air tersebut. Tapi, Sekretaris Jenderal BOPI Heru Nugroho meluruskan anggapan yang berkembang bahwa lembaganya tak menghendaki adanya 'perdamaian' antara pemerintah dan PSSI. "Intinya bukan masalah kami mau damai atau tidak. Kami sejak awal hanya ingin menegakkan aturan," ujarnya, Kamis (25/2). "Bahkan, kalau sejak awal mereka

ISTIMEWA

BOPI Bantah Halangi Pencabutan Pembekuan PSSI

persela lamongan

BONUS MENANTI: Bupati Lamongan Fadeli (tengah) siap memberikan bonus jika Persela Lamongan bisa memetik kemenangan di Piala Gubernur Kaltim 2016.

Bupati Siap Beri Bonus LAMONGAN (BM) – Wajah personel Persela Lamongan nampak sumringah usai bertemu Bupati Lamongan Fadeli di Guest House, Kamis (25/2). Bupati yang memasuki periode keduanya memimpin Kota Soto itu berjanji memberi bonus jika Persela meraih hasil positif di Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016. Persela akan mengandalkan racikan tangan dingin pelatih anyar Stefan Hansson. Tim kebanggaan LA Mania ini juga masih bertumpu pada sejumlah pemain lawas, seperti Choirul Huda, Zainal Haq, Taufiq Kasrun, Eky Taufik, Zaenal Arifin, Edy Gunawan, Jusmadi, Radikal Idealis, Dzikri Afdholi dan Dendy Sulistyawan. Selain diperkuat para pemain lawas, Laskar Joko Tingkir juga merekrut sejumlah pemain lokal seperti Dwi Kuswanto (kiper), Djayusman Triasdi, Firdaus Ramadhan, Victor Pae, Tamsil Jaya, Ramadhan Saputra dan Engkus Kuswaha. Persela juga memiliki tiga pemain asing pada sosok Herman Dzumafo Epandi (penyerang/Kamerun), Omar El Husseiny (gelandang/Mesir) dan Selim Kaabi (bek/Prancis). Sesuai jadwal, Persela akan meladeni tim tangguh Arema Cronus di Stadion Palaran, Samarinda, Sabtu (27/2) nanti. Fadeli berharap Choirul Huda dkk dapat memberi perlawanan berarti kepada tim asal Malang tersebut. "Saya menilai laga pembuka untuk Persela akan sulit karena bertemu Arema. Tapi, saya harap tim tidak menyerah, ikuti instruksi pelatih agar dapat memetik kemenangan," katanya. "Persela tidak boleh menyerah di laga pertama, kedua dan selanjutnya. Bertemu Arema maupun tuan rumah Pusamania Borneo FC yang materinya pemain-pemain top, jika Persela bermain lebih baik, tentu kemenangan akan datang. Saya sudah menegaskan kepada pelatih Stefan Hansson target harus menangi setiap pertandingan. Nanti ada bonus untuk setiap kemenangan," tandasnya. (dek)

proliga 2016

Gancev Resmi Gantikan Kiko Insa MALANG (BM) - Pasca melepas, Kiko Insa dengan status pinjaman, Arema Cronus langsung mendatangkan, Goran Gancev. Pemain berusia 32 tahun ini tiba di Samarinda, Kamis (25/2) pagi. Dia langsung mengikuti sesi latihan Arema untuk persiapan Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016 yang digelar 27 Februari - 13 Maret. Nada miring langsung bermunculan saat Gancev bergabung karena dia masih satu agen dengan pelatih Milomir Seslija

di Indo Bola Mandiri. Selain itu, dia merupakan tandem Hamka Hamzah di Pusamania Borneo FC (PBFC) pada ajang Piala Jenderal Sudirman. Kesan adanya nepotisme dibalik perekrutan Gancev ikut mencuat. Tapi, hal itu langsung dibantah manajemen Arema. Versi manajemen, mereka harus cepat mencari alternatif pengganti bek Surabaya United, Otavio Dutra yang gagal diboyong untuk menggantikan Kiko Insa. Kegagalan Arema mendapatkan Dutra

karena ada klausul yang tidak bisa dipenuhi saat negosiasi. Padahal, kata sepakat untuk nilai kontrak sudah tercapai. "Awalnya memang Dutra, namun terbentur sebuah syarat yang tidak bisa saya jelaskan. Nama Gancev pun muncul karena dia tidak terikat dengan klub lamanya (PBFC, red)," kata General Manager Arema Ruddy Widodo. Secara kualitas, Dutra memang lebih baik dan punya pengalaman bermain untuk beberapa klub besar seperti Per-

SAPU BERSIH: Tim voli putra Surabaya Samator bertekad menyapu bersih dua laga Seri II Proliga 2016.

sipura, Persegres Gresik United dan Persebaya Surabaya. Singo Edan sendiri sudah cukup lama mengincar bek asal Brasil itu tapi selalu berujung pada kegagalan. Sehingga Arema harus mengarahkan bidikan pada pemain lain. "Kebetulan kami butuh pemain untuk segera bergabung dalam Piala Gubernur Kaltim. Kami yakin pilihan pelatih (Milomir Seslija) karena sudah terbukti sebelumnya dan berhasil mempertahankan gelar juara Bali Island Cup," tutup Ruddy. (dbs/dek)

Petro dan Samator Bakal All Out

perkembangan lawan-lawannya. Nus menilai Arema dan PBFC menjadi lawan paling menakutkan dan sulit ditaklukkan Persegres di Samarinda nanti. "Dua tim yang saya anggap terberat cuma Arema dan PBFC. Sebab, mereka tim yang bertabur bintang. Sementara Persela tim underdog," ucapnya, Kamis (25/2). "PBFC dan Arema jelas paling berkualitas karena memiliki pemain-pemain bagus. Kalau Persela, mungkin peluang kami mengalahkan mereka masih fiftyfifty. Saya tak mau bicara muluk, karena beginilah kondisinya," tambah Nus. Nus menambahkan bahwa dirinya dirinya tak mematok target terlalu muluk. Ia sadar bahwa persiapan timnya sangat mepet. Kurang dari seminggu. "Saya sadar dengan kekuatan tim saya sendiri. Tetapi, kami tidak boleh pesimis. Sebab, sepakbola ukurannya bukan matematis," jelasnya. Dia juga mengaku waktu berkumpulnya pemain dalam

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Lebih Waspadai PBFC dan Arema GRESIK (BM) – Dalam tempo singkat dapat membentuk tim membuat Persegres Gresik United keder dengan kekuatan pesaingnya di Grup Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016. Mereka menilai Arema Cronus dan Pusamania Borneo FC (PBFC) lebih berbahaya ketimbang Persela Lamongan. Persegres membentuk tim dengan instan berkat koneksi pelatih Nus Yadera yang membawa banyak mantan anak didiknya di Deltras Sidoarjo maupun PBFC. Di antaranya adalah Danilo Fernando, Harun Nur Rosyid, Mujib Ridwan, Yanuar F, Juni Irawan, Imam Yulianto. Mereka dipadukan dengan pemain lama yang masih bertahan di Kota Pudak antara lain kiper Aji Saka, Kacung Munif, Davis Faristian, Wismoyo, hingga Khabib Syukron. Komposisi ini melengkapi kuota 25 pemain yang diboyong Laskar Joko Samudro ke turnamen. Salah satu yang menjadi perhatian 'tim ajaib' ini adalah

TERANCAM PENGGEMBIRA: Minimnya persiapan David Faristian (kiri) bersama Persegres Gresik United membuat mereka bisa menjadi bulan-bulanan kontestan lain.

persipaan ke Piala Gubernur Kaltim sangat singkat sehingga chemistry di antara mereka belum tercipta dengan maksimal. Kekhawatiran lain saat ini lebih pada kemampuan fisik serta organisasi tim. Sebab, para pemain menjalani latihan sendiri alias tidak terprogram dalam sebuah tim, karena vakum dari aktivitas

sepakbola. "Tentu saja belum sempurna karena persiapan juga minim, terutama faktor stamina pemain. Kondisi mereka belum maksimal, apalagi tidak sempat menjalani latihan khusus fisik. Semoga stamina pemain bisa meningkat selama di Kalimantan nanti," tandas Nus. (dek)

SKUAT PERSEGRES KE PIALA GUBERNUR KALTIM 2016: KIPER: Aji Saka, Yanuar F, Juni Irawan. BEK: Fadly Tanjung, Nugroho. M, Mujib Ridwan, Traore Ernest, Achmad Faris Ardiansyah, Wismoyo Widhistio, Imam Yulianto, Sulkhan Arif. GELANDANG: David Faristian, Kacung Khoirul Munif, Haryanto, Heri Saputra, Danu Rhosade, Zainul Hidayat, Danilo Fernando, Achmad Aris. S, Asman Akman. PENYERANG: Indra Setiawan, Wage Dwi Aryo, Alidu Kante, Khabib Syukron, M. Harun Nur Rosid.

FOTO:BM/TOVAN BEKA

ISTIMEWA

DADAKAN: Bek Goran Gancev (kanan) resmi menggantikan posisi Kiko Insa di Arema Cronus yang akan berlaga di turnamen Piala Gubernur Kaltim 2016.

GRESIK (BM) – Target tinggi dibidik dua tim bola voli dari Jatim, Gresik Petrokimia dan Samator Surabaya, pada Seri II Proliga 2016. Tim voli putri Petro mengincar kemenangan atas Jakarta PGN Popsivo dan Bekasi Bina Voli Nusantara (BVN). Target serupa diusung tim voli putra Surabaya Samator. Meski menderita kekalahan pada Seri I di GOR Ken Arok, Malang, Petro mulai merevisi target. Mereka kini membidik posisi tiga besar untuk dapat berlaga di final four. Petro optimis dapat memenuhi target manajemen karena di sektor putri hanya diikuti lima peserta. Tapi, rintangan Lailatul Aisyah dkk cukup berat. Bermain di hadapan publik sendiri, SOR Tri Dharma, Petro sudah dinanti calon kuat juara, Popsivo, sore ini. Tim plat merah milik pabrik pupuk ini kemudian meladeni Bekasi BVN, Minggu (28/2) nanti. "Kekalahan pada Seri I sudah di evaluasi oleh pelatih (Li Hua Ning). Kami percaya pelatih sudah memiliki strategi menghadapi dua laga nanti," ungkap Ketua Umum Tim BolaVoli Gresik Petrokimia HeriWidyatmoko, Kamis (25/2). Dia semakin optimis karena perkembangan positif dua pemain asingnya, Lisbet Arredondo Reyes dan Alaina Bergsma. Adaptasi keduanya semakin padu setelah Seri I kemarin. "Kami berharap Lisbet dan Alaina dapat bermain maksimal," tandas Heri. Sementara itu, pelatih Samator Ibarsjah Djanu Tjahjono berambisi menyapu bersih laga melawan Jakarta Pertamina Energi, Sabtu (27/2), dan Jakarta Electric PLN, sehari kemudian. "Gresik iklimnya sama dengan Surabaya. Jadi saya anggap Gresik adalah rumah sendiri bagi Samator. Secara materi pemain, komposisi Pertamina dan PLN sudah berbeda Proliga 2015 lalu. Tapi, kami siap all out dan sapu bersih poin," terang Ibarsjah. (dek)

JADWAL PIALA GUBERNUR KALTIM 2016 SABTU, 27 FEBRUARI Stadion Palaran, Samarinda Pusamania Borneo FC vs Persegres Gresik United Arema Cronus vs Persela Lamongan MINGGU, 28 FEBRUARI Stadion Aji Imbut, Tenggarong Sriwijaya FC vs PS TNI Mitra Kukar vs Madura United SENIN, 29 FEBRUARI Stadion Persiba, Balikpapan Surabaya United vs Semen Padang Persiba Balikpapan vs PON Kaltim


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Pengawalan Ketat SAMBUNGAN HALAMAN 1

Tosan ... Saat di depan rumah, Madasir rupanya sudah ada di lokasi dan memukulnya dengan gagang celurit. “Farman teriak ada carok, lalu saya diseret dan tengkuk dipukul celurit,” beber Tosan. Tosan mengurai jika dia juga dicangkul di bagian kepala dan dicelurit di pinggang. Namun saat majelis yang diketuai Efran Basuning meminta melihat bekas lukanya, Tosan mengaku tidak memiliki luka jahit. “Anda kebal?” tanya Efran yang lantas dijawab dengan gelengan kepala oleh Tosan. “Tidak pak hakim. Saya beruntung saja,” akunya. Lebih lanjut, karena melihat dirinya masih bisa berdiri dan sadarkan diri, Tosan terus dihujani pukulan, tendangan dan sabetan benda tajam oleh kelompok Madasir. Bahkan, Madasir dengan tega melindasnya dengan motor matik yang dipacu dengan kecepatan cukup tinggi. Tak hanya di depan rumah, Tosan juga dianiaya di lapangan bola. Di sana dia dikeroyok hingga kemudian istrinya menolongnya. Tosan mengaku berpurapura pingsan agar dibebaskan. “Kemudian saya dibawa ke RS Syaiful Anwar, Malang,” tegas dia. Tak hanya Tosan, jaksa juga menghadirkan Kepala Kantor Perizinan Terpadu, Desa Selok Awar-Awar bernama Paimin. Bahkan karena keterangan Paimin yang berbelit-belit, majelis sempat membentaknya agar berkata jujur. Ini terungkap saat paimin mengaku sebagai petugas UPT. Dia mengaku tidak mengetahui

perihal perizinan tambang. Dia berdalih berpindah tugas dan tidak mengetahui ada atau tidaknya izin di lokasi. Tak sepakat dengan pengakuan saksi, hakim Efran lantas meminta Paimin berkata jujur atau akan dijerat pidana. “Memang tidak ada izin yang mulia,” ralat Paimin. Tak hanya soal perizinan, Paimin juga berulah ketika bersaksi soal adanya wisata bahari di desa Salim Kancil itu. Menurutnya, ada petugas yang menjaga loket penjualan karcis di wisata. Namun lagi-lagi keterangan ini diralat setelah majelis membentaknya. “Maaf, tidak ada kawasan wisata bahari tersebut,” akunya lagi. Imbuh Paimin, tambang Haryono memang tidak berizin. Permohonan juga tidak pernah diajukan oleh kades setempat. Menanggapi hal itu, Efran menegaskan ada kongkalikong di balik tambang itu. “Jelas ada pembiaran. Polres dan pemkab Lumajang tidak mungkin tidak tahu. Ada 200 truk yang mengangkut pasir di sana,” kritik Efran. Saksi Kunci Dua saksi kunci peristiwa terbunuhnya aktivis anti tambang Salim Kancil,Tijah (istri Salim Kancil) danTosan, mendapat pengawalan khusus dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Bahkan, pengawalan yang diberikan kepada Tijah dan Tosan oleh bodyguard (pengawal pribadi) bersifat seperti melekat secara fisik. Wakil Ketua LPSK, Lili Pintauli

Siregar mengatakan, pengamanan yang diberikan kepada Tijah dan Tosan sudah sesuai prosedur tetap (protap) dari LPSK. Saat ini, katanya, ada 20 pengawal yang ditempatkan di Desa Selok Awar-Awar. Mereka bertempat di posko yang tak jauh dari rumah almarhum Salim Kancil dan Tosan. Sedangkan, pengawal yang melekat kepada Tijah dan Tosan masing dua orang. “Sebelumnya ada empat orang yang mengawal. Tapi atas permintaan Bu Tijah dan Pak Tosan menjadi dua orang. Itupun tidak melekat penuh, melainkan mengikuti sejauh mata melihat,” ujar Lili usai mengikuti sidang kasus Salim Kancil di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jalan Arjuno, Kamis (25/2). Lili menjelaskan, sejumlah pengawal tersebut diambilkan dari unsur Brimob Polda Jatim dan tergantung permintaan dari keduanya. Yang terpenting, tujuan diberikan pengawal adalah untuk memastikan keamanan saksi tersebut. Perempuan berkacamata ini juga menyebut, pengawal yang ditempelkan kepada Tijah dan Tosan ini dilengkapi dengan sejumlah kemampuan pengawalan.Tak hanya itu, pengawal tersebut juga dibekali senjata dalam bertugas. “20 orang itu akan berpatroli secara bergantian. Untuk waktunya sampai kapan tergantung situasi. Bahkan, jika diperlukan setelah keputusan pengadilan juga masih bisa dilakukan. Kami melakukan evaluasi setiap enam bulan sekali,” jelasnya. (arn/tem/tit)

Mabes Membantah SAMBUNGAN HALAMAN 1

Australia ... Australia menyarankan warganya untuk secara khusus berhati-hati saat berada di tempattempat dengan tingkat keamanan rendah dan mengenal tempat-tempat yang kemungkinan menjadi sasaran teroris, yakni klub malam, bar, kafe, restoran, hotel internasional, bandara dan tempat peribadatan. Menurut DFAT, “Pemerintah Indonesia baru-baru ini telah meningkatkan keamanan di seluruh Indonesia yang menggarisbawahi ancaman tingkat tinggi serangan teroris.” Pekan lalu DFAT sudah memperingatkan kemungkinan serangan teror di dalam dan di sekitar ibu kota Malaysia Kuala Lumpur, yang kemungkinan tidak pandang bulu dan menyasar kepentingan atau lokasi Barat yang kerap dikunjungi orang Barat. Mabes Polri Menanggapi peringatan tersebut, Markas Besar Polri membantah ada ancaman serangan teroris kepada Indonesia seperti diperingatkan Australia kepada Indonesia dan warga negaranya di sini. “Kami menjamin keamanan seluruh Indonesia menyusul adanya peringatan ancaman terorisme dari Australia,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjenpol Agus Rianto di Jakarta, Kamis (24/2). Namun, Polri tidak menganggap remeh semua ancaman dan akan selalu menanggapi informasi teror sebagai masukan kewaspadaan. Sebelumnya, Australia memperingatkan kemungkinan serangan teror di Kuala Lumpur, dan mendesak wisatawan wasp-

ada setelah terjadi sejumlah penangkapan tersangka teroris. “Teroris mungkin merencanakan serangan di dan sekitar Kuala Lumpur,” tertulis dari sumber Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia dalam peringatan terkini. Polisi Malaysia akhir bulan lalu telah menangkap tujuh militan ISIS yang diduga merencanakan kekerasan, termasuk satu orang yang diduga berhubungan dengan ekstrimis Indonesia, Bahrun Naim. Naim adalah satu dari tiga orang Indonesia yang berperang untuk ISIS di Suriah. Polri sendiri menilai Naim memainkan peran penting dalam memotivasi kelompok teroris untuk melancarkan serangan di Indonesia. Indonesia Aman Pemerintah menyatakan Indonesia aman dari ancaman serangan teroris usai menanggapi travel advisor dari Otoritas Australia. Pramono Anung, Sekretaris Kabinet menyatakan pemerintah selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan, terutama usai terjadinya serangan di Thamrin. Dia mengatakan pemerintah menerima travel advisory itu sebagai bahan masukan untuk bersiap dini dalam meningkatkan kewaspadaan. “Tapi kami sampaikan kepada dunia bahwa Indonesia saat ini sangat aman,” katanya, di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (25/2). Dia menegaskan kepada masyarakat tidak perlu ada kekhawatiran berlebihan dalam menanggapi travel advisory

tersebut. Adapun, dia mengatakan revisi UU terorisme dan radikalisasi yang sedang diproses DPR menjadi salah satu alat untuk adanya tindakan preventif dalam mengantisipasi teror. “Jadi kami harap itu bisa segera terselesaikan. Meskipun masih diproses, tanpa itu pun penegakkan keamanan sekarang sudah terurai dengan baik,” ujarnya. Menlu Usai mendampingi Presiden JokoWidodo (Jokowi) menemui Menteri Luar Negeri Republik Ceko, HE Mr Lubomir Zaoralek, Kamis (25/2) di Istana Merdeka, Jakarta, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menjawab pertanyaan wartawan tentang peringatan Australia kepada warga negaranya. “Saya kira setiap negara memiliki hak untuk menyampaikan, dan alertness kita dari waktu ke waktu selalu on,” jelas Menlu Retno. Tentunya, Menlu Retno menjelaskan akan berbicara Kapolri, bahwa hal itu juga merupakan hak Australia untuk mengingatkan. “Karena dalam kondisi tertentu juga hal yang sama, akan kita lakukan ke warga negara Indonesia,” tambah Retno. Saat ditanya mengenai pengaruh peringatan tersebut, Menlu Retno sampaikan bahwa pesan kepada dunia harus tersampaikan tentang langkah pengamanan yang dilakukan Pemerintah Indonesia. “Kita harus confidence, kita harus kirim message kepada dunia mengenai apa yang kita lakukan, stabilitas yang kita coba jaga, dan keamanan yang kita lakukan,” tutur Retno. (tem/ mer/tit)

Polri Akan Perbaiki Berkas SAMBUNGAN HALAMAN 1

Jessica ... Mengingat dalam kasus kematian Mirna polisi menghadirkan banyak saksi ahli untuk menilai kasus itu. Menurut hakim agung 19962008 itu, keterangan saksi ahli tidak akan mengubah fakta apa pun. “Keterangan ahli hanya keterangan yang sifatnya ditangkap empirik. Kalau meminjam pemikiran biasa dikatakan Immanuel Kant,” kata Arbijoto di dalam persidangan. Selain itu, menurut Arbijoto, dalam hukum pidana yang harus dibuktikan adalah fakta. Di mana fakta itu dibuktikan secara empiris. Begitu juga dengan saksi yaitu orang yang melihat sendiri secara indrawi dan empiris. “Tidak bisa dengan suatu opini atau pendapat,” papar Arbijoto. Pihak Jessica yakin akan bebas karena hingga hari ini tidak ada satu pun bukti yang melihat Jessica memasukkan sianida ke kopi. Selain itu juga tidak ada jejak sinida yang bisa ditemukan polisi. Menyedot Perhatian “Anda kalau bertanya jangan diulang-ulang lah, Anda sekolah atau tidak ini?” kata Arbijoto saat diminta mengulangi kesaksian oleh tim hukum Polsek Tanah Abang. Arbijoto, hakim agung periode 1998-2006, bahkan mengatakan ingin tidur dulu dalam sidang tersebut karena merasa bosan menunggu pertanyaan tim polisi. “Saya tidur dulu deh, nanti kalau Anda mau tanya baru bangunkan saya.” Pria dengan kemeja berwarna biru dongker tersebut melangkah keluar dari ruang sidang setelah tugasnya sebagai saksi selesai. Ketika dirubungi wartawan, dosen Fakultas Hukum UniversitasTrisakti itu menjawab santai.

“Saya enggak kuat berdiri, nih. Duduk dulu ya, di sana,” ujarnya lalu duduk di lantai marmer di lobi pengadilan. Arbijoto menjelaskan, dia bertugas memberi keterangan seputar mekanisme hukum pengusutan dugaan pembunuhanWayan Mirna Salihin di kafe Olivier, Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, pada awal Januari lalu. Dalam kasus itu, Jessica ditetapkan sebagai tersangka dan kini mendekam di rumah tahanan Polda Metro Jaya. “Yang harus ditanyakan kepada saya haruslah tentang, apakah penahan Jessica sah atau tidak, itu kan yang dibahas di praperadilan ini,” ujar alumnus Universitas Trisakti ini. Menurut dia, penangkapan Jessica beberapa waktu lalu sah hanya jika polisi memiliki sedikitnya dua alat bukti. “Masalah alat bukti cukup atau tidak hakim yang menilai. Kalian (wartawan) juga mengikuti kasusnya. Dan untuk menetapkan Jessica sebagai tersangka, polisi harus punya bukti empiris yang tertangkap panca indra. Rekaman CCTV termasuk atau tidak? Ya, harus secara indrawi terlihat bahwa pelaku memasukkan racun ke kopi yang meninggal (Mirna). Nah, terlihat tidak?” kata Arbijoto. Adapun saksi ahli lain dari pihak Jessica enggan berkomentar banyak kepada wartawan. Saksi ahli kedua itu AbdulWahid Oscar, mantan hakim tinggi pengawas di Mahkamah Agung. Keluar dari Ruang Sidang Kartika 1, Oscar berjalan melewati hadangan wartawan. Optimis Menang Menjelang pembacaan kesimpulan pada (26/2) esok, pengacara Yudi Wibowo Sukinto

optimis pihaknya akan menang. “Bismillah saja, minta pada Allah. Kuasa hakim semua itu,” ujar Yudi dalam pesan singkat, Kamis (25/2). Keyakinan itu muncul karena ia merasa gugatannya terhadap pihak kepolisian yang dalam hal ini adalah Polsek Tanah Abang benar. Sebaliknya Yudi justru menyebut kubu lawan tidak paham undang-undang kepolisian. “Menurut saya, polisi yang ditunjuk sidang adalah tidak pernah beracara di pengadilan karena dia tidak tahu Pasal 10 UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian. Bahwa polisi dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya secara hierarkis,” jelas Yudi. “Maka yang saya gugat itu benar karena asal mula adanya laporan polisi kejadian ini dari Polsek Metro Tanah Abang,” sambungYudi. Seperti diketahui, pihak Jessica hari ini menghadirkan saksi dan ahli. Mereka adalah Ketua RT 14 RW 02 Graha Sunter Pratama, Sunter Agung, Sunter, Jakarta Utara dan eks hakim agung Arbijoto. Sedangkan pihak kepolisian sama sekali tidak menghadirkan saksi dalam persidangan. Hal ini dikarenakan pihaknya menilai gugatan yang dilayangkan Jessica tidak relevan. Sejak awal kubu polisi memang berulang kali menyebut gugatan terhadap pihaknya salah alamat. Sebab yang melakukan penggeledahan, menetapkan status tersangka, menahan hingga mencekal Jessica selama enam bulan oleh tim penyidik Polda Metro Jaya bukan Polsek Tanah Abang. “Permohonan Pemohon yang ditujukan kepada Termohon, Polsek Tanah Abang, dan bukan di tujukan pada Ditreskrimum Polda Metro Jaya,

Peradi ... Dalam kode etik, kata Victor, diatur saat menemui hakim atau pejabat pengadilan, seorang pengacara harus didampingi jaksa. “Namun kalau kaitanhya dengan perkara, kode etik kami juga melarangnya,” kata dia. Victor menambahkan, kalau seorang yang advokat terbukti

dilaporkan menemui hakim tanpa dampingan jaksa, Peradi akan memberikan sanksi. “Bahkan kalau terjadi penyuapan akan mendapat sanksi berupa pencabutan profesi yang bersangkutan sebagai advokat,” kata dia. Khusus kasus Awang, Peradi akan menunggu proses hukum

lanjutan terhadap pengacara tersebut. “Kalau vonisnya lebih dari 4 tahun, kami akan pecat langsung,” katanya. Awang Lazuardi Embat adalah pengacara Ichsan Suaidi, pengusaha yang menyuap Kasubdit Kasasi dan PK Perdata Khusus Mahkamah Agung, Andri Tristianto. Saat ini, dia sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. (kbr/tit)

Berkas Dikembalikan Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati DKI Waluyo mengatakan, berkas perkara Jessica Kumala Wongso dikembalikan ke Polda Metro Jaya karena kurang lengkap. Pihak Polda Metro Jaya menilai, pengembalian ini adalah hal yang biasa. “Itu biasa buat kami. Sering memang bolak-balik perkara, dengan petunjuk karena temanteman jaksa ingin komprehensif, tidakterbantahkandandibuktikan secara ilmiah,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal di Polda Metro Jaya, Jl Gatot Subroto, Jaksel, Kamis (25/2). Iqbal mengatakan, pihaknya akan memenuhi kekurangan berkas-berkas tersebut. Kejaksaan telah memberikan petunjuk tentang apa saja yang harus dilengkapi. “Kami akan penuhi petunjuk itu dan kekurangan, akan kami kembalikan. Kemudian temanteman JPU pasti akan diperiksa lagi, kalau ada yang kurang dikembalikan,” kata Iqbal. Namun ia enggan menjelaskan apa saja yang masih kurang, mengingat hal itu merupakan materi penyidikan. Setelah pemenuhan berkas selesai, pihaknya akan segera mengembalikan berkas ke Kejaksaan. “Kita akan berikan sesegera mungkin. Sesuai dengan fakta yang kita dapat,” tuturnya. (tem/ det/tit)

Ajang Pesta Belanja SAMBUNGAN HALAMAN 1

Sambut ... MS Rotterdam merupakan kapal pesiar modern dengan panjang badan kapal mencapai 230 meter. Dengan ukuran sebesar itu, cruise tersebut mampu menghibur sekitar 1.400 orang penumpang yang berpesiar bersamanya dengan dilayani oleh 600 kru kapal. “Silakan datang langsung ke Pelabuhan Tanjung Perak pada Senin (29/2), mulai pukul 12.00 WIB siang. Pemandangan paling indah ialah di kala senja, saat lampu cruise mewah mulai menyala dengan latar suasana senja perairan Selat Madura nan menawan yang berhiaskan Jembatan Suramadu,” kata Edi berpromosi. Jika berhalangan hadir pada saat MS Rotterdam sandar, warga Surabaya masih bisa berwisata menikmati akhir pekan bersama kerabat dan sahabat di Surabaya North Quay. Yakni pada Sabtu

(27/2) pukul 14.00-16.00WIB dan Minggu (28/2) pukul 09.00-21.00 WIB. “Di Surabaya North Quay, pengunjung dapat menyaksikan hiburan live music, atraksi seni, pameran produk komunitas lokal, dan pasar kuliner,” kata Dirut Pelindo Properti Indonesia (PPI), Prasetyo. PPI menjadi lini bisnis Pelindo III yang melebarkan sayap usahanya di bidang properti dan pariwisata. Selain turut mengembangkan Surabaya North Quay, PPI saat ini juga sedang menggarap proyek pembangunan kawasan wisata bahari yang terintegrasi di Boom Marina Banyuwangi, Jawa Timur; Benoa Bali; dan Labuhan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Surabaya North Quay diproyeksikan menjadi destinasi kongkow baru di Kota Pahlawan. Komunitas-komunitas

anak muda yang gemar mencari suasana baru dapat hangout di tempat yang modern dengan suasana laut di sini. Kini untuk keluarga muda juga tidak perlu jauh-jauh untuk bersantai bersama anak-anak sembari mengenalkan dunia bahari. “Tinggal bagaimana pelaku bisnis kuliner dan leisure merespon kesempatan emas untuk berinteraksi dengan banyak pengunjung yang menikmati suasana Surabaya North Quay,” ungkap Prasetyo. Lantai dua Terminal Gapura Surya akan disulap sebagai ajang pesta belanja. Beberapa penjual yang selama ini memeriahkan Basha Market dan Pop Market juga telah diundang untuk menggelar lapak-lapak mereka di lantai dua Terminal Gapura Surya. Sementara di lantai tiga, akan diisi aneka kuliner khas Surabaya. Aneka kerajinan produk UMKM juga akan menggelar lapak mereka di lantai tiga.

Tunggu Proses Hukum SAMBUNGAN HALAMAN 1

maka permohonan pemohon tersebut adalah menjadi kabur dan tidak jelas,” terang kuasa hukum Polsek Tanah Abang, AKBP Aminullah. Rencananya, hakim tunggal I Wayan Merta akan langsung membacakan kesimpulan praperadilan pada Jumat (26/2). Sidang praperadilan keempat diagendakan mulai pada pukul 09.00 WIB.

Cruiser MS Rotterdam

Pada pasar kuliner akan banyak menu khas Surabaya yang dihidangkan, mulai dari Lontong Balap Pak Gendut, Bebek Harisa, Rujak Cingur Bu Nur, hingga sajian seperti soto, bakso, dim sum, dan jamu dari aneka resto, jajanan khas kampung dan café pilihan di Surabaya. Sementara itu, di ruang pameran, sejumlah komunitas anak muda urban akan memamerkan produk-produk karya kreatif mereka. Selain itu juga ada booth dari para perajin sepatu dari kawasan eks-lokalisasi Dolly yang produknya belum lama ini dipakai oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini untuk pelantikan jabatannya. Suasana akan semakin meriah dengan sajian musik, mulai dari jazz, top 40, perkusi, dan penampilan spesial, musik patrol dari anak-anak Kampung Lawas Maspati yang merupakan kampung wisata kreatif binaan Pelindo III. (ssn/tit)


08 www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016 INDEX HARGA SAHAM

0,01% IHSG

4.658

1,4% NIKKEI

16.140

-0,6% STI

2.603

2,3% FTSE

6.001

-0,4% KLCI

1.658

0,1% DJIA

16.494

0,7% NASDAQ 4.537

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

531,916

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

510,640

1.233,46

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 13.430

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 25-Feb-2016 / 16:15 WIB

USD

JUAL

BELI

13410.00

13390.00

SGD

9549.75

9529.75

EUR

14798.05

14698.05

AUD

9655.18

9575.18

SUMBER: IMQ21.COM

Jatim Tepat untuk Industri Jasa Keuangan SURABAYA (BM) – Jatim menjadi provinsi yang tepat untuk mengembangkan industri jasa keuangan. Kondisi ini bisa dilihat dari pertumbuhan ekonomi dan kondisi makro ekonomi yang setiap tahunnya mengalami peningkatan. Hal tersebut dikatakan Gubernur Jatim, Soekarwo pada acara Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan 2016 bertemakan ‘Mendorong Pertumbuhan dan Meningkatkan Daya Saing dalam Era Masyarakat Ekonomi ASEAN’ di Surabaya, Kamis (25/2). Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Jatim selalu di atas rata-rata nasional. Pada 2015 pertumbuhan ekonomi Jatim 5,44 persen, sedangkan nasional 4,79 persen. Hal yang tidak kalah hebatnya adalah share Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim terhadap na-

sional pada 2015 sebesar 14,64 persen. Untuk PDRB Jatim sebesar 1.689,88 triliun, sedangkan nasional Rp 11.540,80 triliun. Kinerja perdagangan Jatim juga sangat bagus. Nilai ekspor luar negeri (non migas) tanpa jasa pada tahun 2015 surplus sebesar 846,461 juta dolar AS. “Dengan capaian yang bagus seperti itu Jatim layak untuk menjadi destinasi dalam mengembangkan industri jasa keuangan. Pada tahun 2016 saat yang tepat untuk berinvestasi di Jatim,” jelas Pakde Karwo. Salah satu sektor yang bisa menjadi pengembang industri jasa keuangan adalah industri pengolahan yang memberikan sumbangan terbesar bagi PDRB Jatim yakni sebesar 29,27 persen. Namun industri pengolahan masih memerlukan sentuhan dan dukungan dari industri jasa

keuangan. “Pada 2016, Jatim juga mendeklarasikan sebagai provinsi industri. Hal itu, menjadi saat yang baik bagi industri jasa keuangan untuk berperan dalam industri pengolahan,” katanya. “Syarat utamanya adalah memiliki suku bunga yang murah pasti bisa menjadi pemenang. Apabila tetap dengan bunga yang tinggi maka hal itu disebut deindustrialisasi. Semoga industri jasa keuangan bisa memperkuat konsep Jatim tersebut.” Industri jasa keuangan juga bisa masuk di kalangan petani dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Pemprov Jatim telah mengumpulkan Gapoktan se-Jatim mengenai kerjasama antara Bulog dan Gapoktan untuk memberikan kredit. Dengan demikian maka pembeli akan jelas yakni bulog sedangkan produsennya adalah Gapoktan.

KONDISI PEREKONOMIAN JATIM 2015 Pertumbuhan Ekonomi 5,44% di atas rata-rata nasional 4,79%. PDRB 1.689,88 triliun, nasional Rp 11.540,80 triliun. Nilai ekspor luar negeri (non migas) tanpa jasa surplus 846,461 juta dolar AS.

Forum FKLJKD Sementara itu Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 3 menggelar acara Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan 2016 sekaligus membentuk Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan Daerah (FKLJKD). Forum tersebut terdiri dari unsur perbankan, lembaga keuangan non bank dan pasar modal yang dikoordinasikan oleh OJK. “Dengan adanya forum ini diharapkan kebijakan OJK dapat disosialisasikan di seluruh LJKD yang di dalamnya selain perbankan, lembaga keuangan non bank dan pasar modal juga ada asosiasi-asosiasi. Core function forum ini untuk mendukung kebijakan pemerintah provinsi hingga kabupaten dan

kota,” kata Kepala OJK Regional 3, Sukamto dalam pertemuan di Surabaya. Dalam pidatonya, Sukamto menyampaikan dalam rangka menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata, partisipatif dan inklusif, OJK juga mendorong terlaksananya Program Percepatan Akses Keuangan Daerah. Program percepatan tersebut sangat membutuhkan peran aktif dari berbagaj pihak dalam bentuk koordinasi secara efektif dari Pemda, OJK, Bank Indonesia, dan Industri Jasa Keuangan yang akan ditindaklanjuti dengan pembentukan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (FPAKD) bersama dengan Kementrian Dalam Negeri dan lembaga terkait lainnya.

BM/MADJI

Gubernur: Pertumbuhan Ekonomi Selalu di Atas Rata-rata Nasional

Dengan capaian yang bagus seperti itu Jatim layak untuk menjadi destinasi dalam mengembangkan industri jasa keuangan. Pada tahun 2016 saat yang tepat untuk berinvestasi di Jatim.” - SOEKARWO Gubernur Jatim

Perajin Batik Masih Kesulitan Pasarkan Produk Berdampak pada Perputaran Modal Usaha SURABAYA (BM) - Beragam corak batik nusantara dan UKM berkompetisi sambut pasar bebas ASEAN tahun ini. Pedagang asal Sragen, Raminah mengaku sedikitnya ada 20 desain batik mulai aneka batik tulis batik cap, batik printing, serta kain katun dan sutra untuk kebutuhan bakal baju dan pakaian jadi banyak pilihan. “Gabungan dari keraton dan kehidupan masyarakat Sragen menjadi titik utama penentuan ciri khas batik. Selain itu, ketelitian membuat corak dalam jumlah terbatas maupun kain saat ini banyak diburu di kalangan masyarakat untuk kebutuhan baju lebaran keluarga,” terangnya di stand UKM pesona batik Indonesia, Surabaya, Kamis (25/2). Selain mengakomodasi dan bermanfaat bagi masyarakat luas, terutama para perajin, sebutnya, keberadaan kain dan baju batik saat ini bagian dari gaya hidup dan kebutuhan pakaian yang dijadikan seragam kerja bagi sebagian pegawai pemerintahan maupun swasta. Lebih lanjut dikatakan, kerajinan berbasis industri kreatif ini

bisa meningkatkan peluang pasar domestik dengan produksi berbasis kerajinan tangan. Alasan ini jadi dasar para pelaku usaha ekonomi kreatif kain batik, terus menggiatkan produk olahan dalam negeri di sektor garment/tekstil. Diakuinya, karena perajin sulit

memasarkan dan mendapatkan perputaran modal dalam waktu cepat, berdampak pada pemasaran terhambat dan berdampak pada minimnya nilai jual. “Sebelumnya, dalam dua tiga tahun lalu kain batik sempat menjadi tren industri kain. Ini

bisa digairahkan kembali, asal pemasaran secara masif dilakukan seperti melalui online dan permodalan bazar produk kreatif diadakan secara berkala,” tandasnya. Saat ini baru industri kreatif batuan dan perhiasan yang mampu bersaing serta unggul di

Beberapa prioritas kebijakan di sektor perbankan, pasar modal, dan industri keuangan non bank (IKNB) yang akan dilakukan OJK dalam rangka mendorong pertumbuhan dan meningkatkan daya saing LJK dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean terbagi dalam beberapa sektor. Di antaranya perbankan, pasar modal, IKNB, bidang edukasi dan perlindungan konsumen. (btm/ jey/rdl)

PERBANKAN

pasar internasional, bahkan tumbuh hingga 150 persen. “Kenapa kain batik tidak? Ini kan bagian dari warisan budaya yang harus dijaga dan menjadi tanggung jawab bersama pelestarian maupun pengembangannya juga harus mendapat tempat samam,” katanya.(jey/rdl)

Bank Umum ’Malas’ Turunkan Bunga Kredit SURABAYA (BM) - Suku bunga Bank Central atau yang lebih dikenal dengan BI Rate sudah turun 25 basis point dari 7,25 persen menjadi 7 persen. Namun respon perbankan terhadap penurunan ini tak secepat ketika BI Rate naik beberapa waktu lalu. Hal itu diakui Benny Siswanto, Pimpinan BI Perwakilan Jawa Timur. Dimana kebijakan BI Rate yang seharusnya menjadi transmisi bagi dunia perbankan masih direspon lamban jika BI Rate turun. “Kami tak memungkiri saat BI Rate naik, bank umum dalam waktu singkat langsung menaikkan bunga kreditnya. Tapi sekarang saat BI Rate turun, mereka masih ‘malas’ menurunkan bunga kreditnya,” ungkap Benny. Namun BI tak akan tinggal diam. Pihak BI berencana akan melakukan pengawasan ketat bagi bank umum yang belum menurunkan suku bunga kreditnya. Sebab, semangat penurunan BI Rate ini sendiri tak lain bisa meningkatkan penyaluran kredit sehingga ekonomi bisa lebih kompetitif lagi.(btm/rdl)

TAMU BISNIS

Asrilia Kurniati (Ketua Gabungan Organisasi Wanita Surabaya)

Aktif di Luar, Bermanfaat di Rumah BM/MADJI

RAGAM CORAK BATIK: Penggiat batik di kawasan eks lokalisasi prostitusi Dolly. Menawarkan beragam corak kain warisan budaya Indonesia.

Rajin Gelar Festival, Manfaatkan PerjalananWisatawanWilayah Lain Banyuwangi menjadi contoh konkret menempatkan pariwisata sebagai lokomotif membangun daerah. Memanfaatkan perjalanan wisatawan dari Jawa ke Bali dan sebaliknya, lewat suguhkan atraksi yang memaksa pikiran orang untuk singgah satu dua hari sebelum atau sesudah ke Bali. perjalanan wisatawan dari Jawa ke Bali dan sebaliknya. Mereka suguhkan atraksi yang memaksa pikiran orang untuk singgah satu dua hari sebelum atau sesudah ke Bali,” katanya. Bahkan, menurut AriefYahya, UNWTO (United Nations World Tourism Organization) atau lembaga PBB yang bergerak di bidang pariwisata menganugerahkan penghargaan khusus buat usaha keras dan konsisten Kabupaten Banyuwangi. “Itu kebanggaan, dan semua bisa belajar dari kisah sukses kota kecil itu. Bagaimana membangun mimpi ke depan, apa yang

dilihat saat ini, dan bagaimana cara mewujudkan impiannya itu,” kata Arief Yahya yang juga mantan Dirut PT Telkom itu. Menurut Arief, semua berawal dari Bupati Abdullah Azwar Anas yang berani beda, membuat terobosan untuk menaikkan taraf hidup dan kesejahter-

aan warganya dari pariwisata. Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi MY Bramuda mengatakan pariwisata Banyuwangi bisa menjadi jawara lantaran getol menggelar berbagai festival pariwisata yang dikelola dengan baik.

ISTIMEWA

SALAH SATU DAYA TARIK: Festival Gandrung Sewu di Pantai Boom, Banyuwangi, menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk singgah di Sunrise of Java

Ia menyebutkan pada tahun ini akan ada lebih dari 35 festival, salah satunya Festival Banyuwangi, yang menawarkan sejuta pesona mulai dari seni dan budaya, olahraga dan pariwisata, sampai kearifan lokal yang dikemas dalam festival kreatif. “Festival Banyuwangi tidak hanya digelar untuk mempromosikan pariwisata namun juga memaksimalkan potensi daerah dan memberikan semangat kepada masyarakat untuk bersama-sama membangun daerah,” kata Bramuda. Disbudpar Kabupaten Banyuwangi membagi berbagai festival pariwisata ke dalam tiga kelas yakni festival brekelas internasional, nasional, dan lokal. Festival berkelas internasional akan mengundang banyak negara di berbagai belahan dunia, seperti, “International Tour de Banyuwangi Ijen”. (kbn/rdl)

BM/JEFRI YULIANTO

Banyuwangi, Tempatkan Pariwisata sebagai Lokomotif Membangun Daerah

MENTERI Pariwisata, Arief Yahya memuji kemajuan pariwisata di Kabupaten Banyuwangi, sehingga bisa mendatangkan sekitar 1,5 juta wisatawan nusantara dan 30 ribu wisatawan mancanegara ke daerah itu. “Banyuwangi itu contoh konkret. Bupatinya menempatkan pariwisata sebagai lokomotif membangun daerahnya,” katanya, Kamis (25/2). Arief Yahya mengatakan alokasi sumber daya manusia (SDM) dan APBD Kabupaten Banyuwangi fokus menggarap pariwisata. “Mereka memanfaatkan

Soekarwo

TETAP berbuat dan bermanfaat bagi orang lain menjadi prinsip Asrilia Kurniati. Dia terbilang aktif berkegiatan di berbagai bidang, mulai menggeluti dunia artis, penyanyi hingga menjadi ketua Organisasi (Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya hingga sekarang. Fokus organisasi ini bergerak di kegiatan sosial dan pendidikan anak. Meski aktif berkegiatan, Leeya — sapaan akrab Asrilia Kurniati — tidak mengabaikan pengabdian sebagai seorang ibu di lingkungan keluarga. “Tugas dan kewajiban perempuan tetap untuk keluarga,” katanya, Kamis (25/2). Selain aktif di kegiatan sosial, Leeya juga memiliki usaha di bidang kuliner bahkan semua menu hidangan dia mengaku yang masak. “Semua kuliner di restoku, aku sendiri yang masak. Jadi setiap pagi pukul 06.00 mulai memasak dan pukul 10.00 resto mulai buka,” tuturnya. Baginya, sosok ibu tetap harus bisa menempatkan posisi, yakni bisa menjadi temen, sahabat tanpa meninggalkan tata kerama. Tetap ada sopan santun yang harus dijaga antara orang yang lebih tua, begitu sebaliknya. Pesan moral yang disampaikan, saat usia 0-7 anak menjadi raja/ratu di rumah dan jelang usia 7-14 jadi ‘tahanan rumah’. “Artinya di usia remaja, anak harus dibekali pendidikan, memilah mana baik dan tidak baik dengan bekal akhlak, moral dan norma agama yang diajarkan,” tuntasnya.(jey/rdl)


09 www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Double Track Serap Anggaran Rp 1,2 T SURABAYA (BM) – Akhir tahun ini Jawa Timur akan memiliki double track (jalur ganda) yang melintasi sengah provinsi ini. Pembangunan infrastruktur transportasi ini diharapkan akan meningkatkan perekonomian Jatim. “Sudah disetujui Kemenhub. Pemprov Jatim akan segera membangun dengan biaya dari APBN 2016,” kata Gubernur Soekarwo, Kamis (25/2). Menurut Pakde Karwo — sapaan akrabnya — double track ini sangat penting bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan ekonomi Indonesia, khususnya Jatim, karena menjadi pusat perekonomian. Hal ini juga diharapkan menjadi jawaban atas rasio kemacetan lalu lintas Jatim yang sudah mendekati satu. Artinya, titik-titik kemacetan terjadi di semua ruas jalan arteri. Untuk mengurangi beban ke-

BM/MADJI

Diharapkan Tingkatkan Perekonomian Jatim

Soekarwo

padatan itulah dibutuhkan pembangunan double track kereta api (KA) jalur tengah. Anggaran yang disiapkan cukup besar, yakni Rp 1,2 triliun. Di antaranya digunakan untuk membangun double track KA Lintas Se-

PEMBANGUNAN TRANSPORTASI DI JATIM 2016 · Sumber Anggaran: APBN 2016 · Total: Rp 2,8 triliun TERBAGI DALAM LIMA PROGRAM KEGIATAN · Ditjen Perhubungan: Rp 94 miliar · Ditjen Perkeretaapaian: Rp 1,2 triliun · Ditjen Perhubungan Laut: Rp 606 miliar · Ditjen Perhubungan Udara: Rp 180 miliar · BPSDM Perhubungan: Rp 687 miliar

miliar, Ditjen Perkeretaapian Rp 1,2 triliun, Ditjen Perhubungan Laut Rp 606 miliar, Ditjen Perhubungan Udara Rp 180 miliar, dan BPSDM Perhubungan Rp 687 miliar. Pembangunan double track sendiri telah dimulai sejak 2014 dari Solo menuju Ngawi, sedangkan double track lintas utara Surabaya -

latan Jawa antara Madiun-Kedungbanteng (Rp 75,54 miliar). Lalu Jombang-Wonokromo (Rp 15 miliar) dan Jombang-Madiun (Rp 590,77 miliar). “Jatim adalah pusat aktivitas ekonomi provinsi-provinsi di Indonesia bagian timur, sehingga kelancaran arus transportasi menjadi syarat yang mutlak,” ujarnya. Lanjut Soekarwo, secara keseluruhan anggran APBN yang disiapkan Kemenhub untuk pembangunan transportasi di Jatim pada 2016 sebesar Rp 2,8 triliun yang terbagi dalam lima program kegiatan. Yakni, Ditjen Perhubungan Rp 94

Jakarta sudah beroperasi. “Makanya saya usul, double track lintas tengah juga harus dibangun, yaitu Surabaya - Mojokerto - Jombang - Madiun - Solo. Jadi pembangunannya jangan dari Solo saja, tapi juga dari sisi timur yaitu Surabaya,” jelas Soekarwo. Di sisi lain, Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Jalan (Dishub LLAJ) Wachid Wahyudi mengatakan, untuk pembangunan double track di sisi Jawa Timur sedang masuk dalam tahap Detail Engineering DEsain (DED). “Sekarang sedang masuk tahap DED, dan akhir 2016 insyaallah masuk ke tahap pengerjaan fisik,” ujarnya.(zal/rdl)

KEPENDUDUKAN

RENCANA PEMBANGUNAN DOUBLE TRACK

Surabaya Tak Masuk Uji Coba KIA

· Nilai anggaran: Rp 1,2 triliun · Tujuan: Peningkatan perekonomian Jatim, serta kurangi beban kepadatan lalu lintas. RINCIAN ANGGARAN · Madiun-Kedungbanteng: Rp 75,54 miliar · Jombang-Wonokromo: Rp 15 miliar · Jombang-Madiun: Rp 590,77 miliar

Thoriq: Pengambil Kebijakan di Lumajang Harus Tegas gungkapkan masih ada pencurian pasir yang dilakukan pada malam hari untuk dipindahkan ke aliran sungai lewat kesaksiannya dalam persidangan pembunuhan Salim Kancil di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (25/2). “Saya juga mendapatkan informasi serupa. Itu soal pelanggaran

BM/MADJI

SOLIDARITAS PEJUANG TAMBANG: Dukungan untuk penegakan hukum dan keadilan atas kasus Salim Kancil terus mengalir di hari kedua persidangan di PN Surabaya, Kamis (25/2).

sudah ada,” jelasnya. Hari ini, lanjut Thoriq, ada banyak orang yang dievaluasi izinnya untuk pengelolaan sekaligus penambangan pasir, tapi faktanya mereka tetap melakukan penambangan. “Nggak boleh, sudah ada aturannya, ada kejelasan regulasinya. Tapi fakta di lapangan terjadi hal-hal yang masih melanggar hukum,” tuntas ketua Komisi C DPRD Jatim itu.(rdl)

Thoriqul Haq

Ajak Bicara Bangsa, Pakde Karwo Kumpulkan Muspika se-Jatim

Dihadiri Kapolri-Panglima TNI, Dua Menteri Ikut Beri Materi Setelah mengumpulkan kepala daerah, Gubernur Soekarwo akan mengumpulkan seluruh anggota Musyawarah Pemimpin Kecamatan (Muspika) untuk diberi pengarahan yang dihadiri Kapolri dan Panglima TNI. FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA Pak Menteri yang akan menyampaikannya. Tapi secara umum tentang bangsa ini,” ucap Pakde Karwo, sapaan akrabnya. Sebelumnya, gubernur di hadapan Mendagri dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) telah mengumpulkan seluruh

“Jatim juga melakukan inovasiinovasi pelayanan publik agar masyarakat semakin dimudahkan oleh pelayanan pemerintah, seperti Perizinan Satu Pintu (P2T), Samsat Elektronik, Drive Thru, eplanning, e-budgeting, e-audit yang bekerja sama dengan BPK sehingga semakin berkualitas,” katanya. Sejumlah program lainnya, lanjutnya, antara lain membentuk wilayah bebas korupsi, peningkatkan kualitas hidup manusia melalui Indonesia Pintar dan Indonesia Sehat, pemberdayaan UMKM ser-

ta kantor perwakilan dagang di 26 provinsi untuk memperkuat perdagangan dalam negeri, dan sebagainya. (*)

FORUM MUSPIKA MEREKA YANG DIUNDANG · Camat, Kapolsek, Danramil di 664 kecamatan DIHADIRI · Kapolri, Panglima TNI, Menkopolhukam dan Mendagri

ISTIMEWA

ANGGOTA Muspika yang diundang terdiri dari camat, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) serta Komandan Rayon Militer (Danramil) yang tersebar di 664 kecamatan di Jawa Timur. Selain Muspika, pada pertemuan yang rencananya digelar di Grand City Surabaya itu juga dihadiri 38 bupati/walikota. “Pertemuannya dijadwalkan 7 Maret 2016 di Surabaya dan semua Muspika wajib hadir,” ujarnya kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (25/2). Selain Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, ada dua menteri yang hadir sekaligus memberikan paparan yakni Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Panjaitan serta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. “Paparannya tentang apa, nanti

kepala daerah se-Jatim, khususnya yang baru dilantik pada 17 Februari 2016. Pada kesempatan tersebut, dia memaparkan implementasi program Nawacita sesuai visi-misi Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Sembilan program Nawacita, katanya, saat ini sedang diimplementasikan dalam menjalankan berbagai program dan kebijakan di Jatim, salah satunya menghadirkan kembali negara yang aman dan nyaman dengan selalu bekerja sama antarpihak.

Gatot Nurmantyo

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Pertambangan DPRD Jatim, Thoriqul Haq meminta siapapun pengambil kebijakan di Lumajang agar tegas terkait penambangan pasir di pesisir selatan yang hingga kini masih dilakukan. Sebelumnya, Tosan men-

gusaha pasir yang sekarang diamdiam melakukan kerjasama dengan oknum dari para pengambil kebijakan di Lumajang untuk meraih keuntungan sendiri. “Kita ini sedang mengatur semua aturan yang memberikan batasan-batasan terhadap semua pihak berkenaan dengan pengelolaan pasir, tetapi nyata-nyata masih ada pelanggaran hukum,” ujar anggota DPRD Jatim dari Dapil IV (Lumajang-Jember) tersebut. Apalagi, lanjutnya, ini selalu berulang di Lumajang. “Saya resah dengan kondisi ini. Bayangkan, bagi masyarakat yang seharusnya pasir menjadi berkah kenapa malah menjadi musibah. Saya mohon dengan hormat untuk melakukan hal yang benar berkenaan dengan siapa yang melanggar aturan, melanggar hukum, jangan ini dipermainkan.” Jika masih ada yang melakukan pelanggaran hukum dan dibiarkan, tegas Thoriq, akibatnya akan semakin memperburuk keadaan sekaligus mencari masalah baru. Lantas, bagaimana langkah Pansus yang merekomendasikan agar penambangan di seluruh pesisir selatan ditutup? “Langkah Pansus itu membuat rekomendasi sekaligus menetapkan regulasi. Sekali lagi, ini konteksnya soal penegakan hukum karena aturannya

hukum yang nyata-nyata dan tak sepatutnya terjadi di Lumajang,” katanya di sela persidangan. “Ini konteksnya penegakan hukum, bukan aturannya. Saya kira tak ada pilihan lain, kecuali, siapa pun yang mengambil kebijakan di Lumajang, saya mohon dengan hormat untuk tegas.” Thoriq menuturkan, dirinya mendengar sekian banyak pen-

BM/MADJI

Masih Ada Pencurian Pasir di Pesisir Selatan

Badrodin Haiti

SURABAYA (BM) - Kota Surabaya tidak masuk dalam daftar 52 kabupaten/kota se-Indonesia sebagai uji coba pelaksanaan Kartu Identitas Anak (KIA) 2016. Di Jatim hanya Kota Malang, Kota Pasuruan, Kota Kediri dan Kabupaten Banyuwangi. Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan (DisnaSukardo kertransduk) Jatim, Sukardo, mengaku tak tahu alasannya. “Mungkin jumlah warga di Surabaya jauh lebih banyak dibanding empat daerah itu, sehingga pemerintah pusat mungkin ingin Surabaya fokus pada penyelesaian e-KTP terlebih dahulu,” duganya. Sukardo mengatakan, ada dua bentuk KIA pada anak-anak. Pertama, untuk anak berusia 05 tahun tidak terdapat foto, sedangkan KIA bagi anak berusia 5 hingga 17 tahun terdapat foto. Namun, kata Sukardo, fungsi dan manfaat KIA dengan e-KTP tak jauh beda. KIA dan eKTP sama-sama penting untuk mendata warga. Bagi orang tua yang ingin anaknya memiliki KIA juga sangat mudah, proses pengurusannya sama persis dengan E-KTP. Dalam sehari bisa langsung selesai. “Kalau KIA kan tinggal orang tuanya yang mengurus ke kelurahan dan kecamatan dengan membawa kartu keluarga (KK). Kalau eKTP, masing-masing perorangan yang mengurus sendiri,” tegasnya. Menurut data, di Surabaya tercatat ada 600 ribuan anak yang berpotensi memiliki KIA. Kartu ini tidak jauh berbeda dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) milik orang dewasa. KIA tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 2/2016 tentang KIA.(zal/rdl)

UMKM

Target Penyaluran Kredit Naik SURABAYA (BM) - Bank Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Jatim menargetkan penyaluran kredit 2016 naik 15 persen dari Rp 1,5 triliun pada 2015 menjadi Rp 1,7 triliun di 2016. Direktur Utama Bank UMKM, Subawi mengatakan untuk mencapai target itu pihaknya akan menjadi salah satu dari 28 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Jatim yang menyalurkan program kerjasama Pemprov Jatim dengan Bank Jatim. “Untuk langkah awal mencapai target, kami akan menyalurkan sesuai kebutuhan yakni sekitar Rp 50 miliar dulu, baru kalau respon bagus kami akan tambah lagi hingga Rp 150 miliar,” katanya, kamis (24/2). Dia menjelaskan program kerja sama antara Bank Jatim dengan Pemprov Jatim sebelumnya juga telah dituangkan melalui perjanjian pinjaman (loan agreement). “Pemprov meminjamkan dananya sebesar Rp 400 miliar yang merupakan dana untuk pemilihan gubernur, agar dipergunakan untuk penyaluran kredit sektor pertanian dalam jangka waktu dua tahun,” katanya. Dikatakan Subawi, program ini sangat membantu bidang pertanian khususnya industri primer yang mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi, agar nilai jualnya lebih tinggi, seperti ketela yang dijadikan keripik. Meski demikian, Subawi menyadari pengambilan kredit bagi pengusaha kecil agak berat di tengah kondisi saat ini, karena mereka masih berjuang di tengah ketidakpastian perekonomian. (ara/rdl)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Pengesahan Raperda Mihol Akan Dapat Hambatan Serius SURABAYA (BM) - Pertengahan tahun ini Perda tentang Mihol (Minuman Beralkohol) akan digedok oleh DPRD Surabaya dalam agenda rapat paripurna. Namun Raperda tersebut masih tarik ulur antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dengan Pemerintah Kota Surabaya. Pansus hanya memiliki waktu hingga 14 Maret mendatang. Ini artinya pihak pansus ekstra keras bekerja dan menyerap aspirasi warga Surabaya. Dari 10 anggota Pansus yang ada, Partai Keadilan Sejahtera secara tegas menolak pasal penjualan eceran melalui supermarket dan minimarket serta Hypermarket, Demikian diungkap anggota Pansus Ahmad Zakaria dari fraksi PKS DPRD Surabaya, Kamis (25/2) di Jalan Yos Sudarso Surabaya usai menerima ormas FPI (Front Pembela Islam). “Kami dari fraksi PKS menolak secara tegas tentang pasal penjualan ece-

ran mihol di supermarket dan minimarket serta Hypermarket itu. Dari 10 anggota Pansus itu 4 di antaranya tidak melakukan voting saat rapat Pansus yang membahas Raperda tersebut,” ucap politikus PKS itu. Ahmad Zakaria mengatakan bahwa sudah ada dua ormas dan satu gabungan elemen mahasiswa yang datang ke DPRD Surabaya untuk menyampaikan aspirasinya. Mereka ini menolak pasal penjual eceran mihol di super market dan minimarket . “Dua ormas itu Pemuda Muhammadiyah Surabaya dan Front Pembela Islam serat adik-adik mahasiswa Unair dan ITS,” terangnya. Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah FPI Surabaya, Muhammad Mahdi Al-Habsy menyampaikan, ada apa dengan Pemprov Jatim yang ngotot agar raperda mihol khususnya pasal 6 raperda mihol tentang penjua-

lan eceran melalui Super market dan minimarket. Pihaknya menyangka ada gratifikasi dari pengusaha minuman beralkohol yang telah diterima pihak Pemprov Jatim. “Dengan kebijakan tersebut jelas akan merugikan masyarakt, khususnya umat muslim yang menjadi korban. Dan yang lebih ngeri lagi anak kita sebagai generasi muda yang akan rusak , lantaran bisa membeli mihol di super market atau minimarket,” ucap Muhammad Mahdi Al-Habsy. Dia menegaskan bahwa pihaknya menolak tentang raperda khususnya pasal 6 tentang penjualan mihol di super market dan minimarket. Peredaran minuman beralkohol (mihol) haruslah mendapat perhatian yang serius dari pemerintah. Tidak hanya penegendalian di lapangan. Namun juga penegendalian dalam penyusunan Raperda minuman beralkohol.

“Perubahan sikap yang ditunjukkan oleh pansus Raperda pengendalian mihol DPRD Surabaya di dalam pembahasannya menunjukkan suatu sikap yangtidakkonsistendantidaktegasdalam upaya memperjuangkan kepentingan rakyat terutama warga Surabaya.Hal ini tidak bisa kita benarkan dengan alasan apapun,”sambungMahdi. Dia mengharapkan pansus Raperda Mihol mencoret pasal penjual eceran di supermarket, minimarket dan Hypermarket di Surabaya. Mahdi juga menyerukan perlawanan atas intervensi Pemprov Jatim dan pengusaha mihol dalam pasal larangan penjualan mihol secara eceran di supermarket, minimarket dan Hypermarket. Kami menuntut fraksi-fraksi partai di DPRD dan ormas Islam serta elemen masyarakat Surabaya untuk turut serta menyatakan penolakan adanya pasal tentang penjualan eceran mi-

FOTO: BM/HASAN

TOLAK : Anggota Front Pembela Islam (FPI) yang mendatangi gedung DPRD Kota Surabaya untuk menyampaikan penolakannya terhadap pasal 6 Raperda Mihol.

hol. Dan menyerukan semua lapisan masyarakat kota Surabaya untuk aktif melindungi anak-anak kita generasi

Menelisik Bocornya Retribusi Parkir Surabaya SURABAYA (BM) - Kebocoran retribusi penerimaan parkir di Dishub kota Surabaya mendapat penanganan yang serius dari Plt Kepala Dishub Surabaya. Sehingga Plt Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyu Drajat harus mencari cara dan memutar akal agar retribusi parkir tidak bocor lagi. Langkah yang diambil melalui kebijakan Dishub Surabaya dengan menerapkan e-parkir. Tujuannya hanya memberikan kenyamanan bagi pengguna jasa parkir dan menyejahterakan teman-teman Jukir. Namun kebijakan tersebut ditanggapi berbeda oleh teman-teman Jukir yang tergabung dalam Paguyuban Juru Parkir Surabaya (PJS). Mereka sempat melakukan Demo di depan gedung DPRD Surabaya dan sempat menimbulkan kericuhan kecil dengan aparat kepolisisan yang menjaga saat itu. Kemacetan arus lalu lintas juga tidak terelakkan. Pengakuan salah satu Jukir (Juru Parkir) di jalan Tunjungan Nisman yang memutuskan memilih profesi sebagai Jukir sejak tahun 1975. Artinya sudah 41 tahun dia menekuni profesi itu. Umurnya yang sudah tua dan rentah, tidak mengendorkan semangatnya membantu menertibkan setiap kendaraan yang parkir di sekitar Jalan Tunjungan itu. Saat ditemui Berita Metro, Nisman menceritakan suka dan duka menjadi jukir. Pendapatannya berkisar 20 ribu hingga 30 ribu rupiah sehari bersih setelah dipotong dengan kewajiban setoran yang mencapai 130 ribu rupiah pada Dishub Surabaya. Awalnya penarikan retribusi parkir yang dibayarkan ke Dishub adalah 75 ribu rupiah. Namun sejak tujuh bulan yang lalu Nisman harus menyetorkan 130 ribu rupiah perhari. Artinya ada kenaikan setoran retribusi ke Dishub 100 persen. Sehari-harinya Nisman dibantu anak laki-lakinya untuk membantu menjaga lahan parkir di jalan

FOTO: BM/MADJI

DIDUGA MASIH BOCOR: Salah satu sisi area parkir di jalan Tunjungan Surabaya.

Tunjungan secara bergiliran. Kebetulan istri Nisman juga berjualan disekitar tempat itu. “Pendapatan yang saya peroleh setiap hari berkisar 20 ribu dihari-hari biasa. Kadang pas rame paling besar saya mendapatkan 30 ribu,” ucap Nisman begitu polosnya. Pada saat menyetorkan kewajiban pada petugas Katar Nisman tidak pernah dikasih tanda terima, begitu pengakuan Nisman pada Koran ini. Setiap hari ada Katar (kepala Pelataran) yang diketahui sebagai mitra Dishub bentukan Perda nomor 1 tahun 2009 dan Perwali Nomor 2 Tahun 2015 tentang aturan perparkiran dan retribusi parkir.

Berdasarkan pengakuan Nisman katar yang menarik retribusi lewat Nisman tidak pernah memberikan tanda terima. Wajar kalau temanteman PJS menduga hal itu sebagai penyebab kebocoran retribusi parkir di Dishub Surabaya. Atas dasar itu tudingan mengalir pada Dishub Surabaya. Bisa jadi petugas Katar tidak semuanya menyetorkan tarikan retribusi yang diambil dari jukir.Menurut Perwali Kota Surabaya petugas Katar tidak di gaji melainkan memakai sistem komisi yang diterima besarnya 10 persen dari jumlah tarikan retribusi yang dibayarkan jukir. “Katar yang merupakan mitra Dishub berdasarkan Perwali Kota

Surabaya hanya menerima komisi 10 persen dari jumlah tarikan retribusi yang dia terima,” papar Irvan saat dihubungi lewat telepon sellulernya,Kamis (25/2). Jadi Irvan menambahkan, mereka (petugas Katar) tidak mendapatkan gaji. Ini mengacu pada peraturan walikota Surabaya Nomor 2 Tahun 2015 dan Perda Nomor 1 Tahun 2009 yang tidak menggaji para petugas Katar. “Dari target retribusi 25 M ditahun 2015 penerimaan kami hanya sekitar 18M dari 1.570 lokasi titik parkir di Surabaya. Artinya ada kebocoran tentang penarikan retribusi yang kami terima. Untuk menanggulangi kebocoran tersebut maka kami membuat

Tim Pemadam Kebakaran Terima Penghargaan SURABAYA (BM) – Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya meraih penghargaan kategori Respon Time dari Kementerian Dalam Negeri. Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Surabaya Pusat Ari Subekti, mengungkapkan, penghargaan tersebut akan

diberikan, Selasa (1/3) dalam Musyawarah Nasional Pemadam Kebakaran (PMK) di Semarang. “Kebetulan dalam munas nanti salah satu narasumbernya adalah Bu Risma,” katanya, (25/2). Ari mengakui, timnya dalam melaksana-

FOTO: BM/MADJI

DOKUMENTASI: Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya, Chandra Oratmangun (memegang kamera) saat sedang mendokumentasikan pemadaman di Pakal, Benowo.

kan tugas di Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya memiliki standar operasional prosedur (SOP) dalam response time yang kurun waktunya berkisar 15 menit. “5 menit untuk persiapan, 5 menit perjalanan menuju lokasi dan 5 menit berikutnya gelar peralatan melakukan pemadaman,” jelasnya. Institut Tehnologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dalam penelitiannya, dari sejumlah kejadian yang ditangani, total waktu response time hingga lokasi berkisar 12,37 menit. “Jadi, lebih cepat dari SOP,” ucapnya singkat. Ia mengaku, pihaknya kerap kali menemui kendala khususnya di kawasan perumahan, di antaranya polisi tidur, portal dan gapura yang rendah hingga menjadi penghalang menuju lokasi kejadian. “Kesadaran masyarakat masih rendah, tentang pentingnya akses bagi tindakan penyelamatan jika terjadi kebakaran,” pungkasnya. Kebakaran di Kota Pahlawan ini trennya meningkat, sejak bulan Januari ini, sekitar 15– 20 kasus kebakaran terjadi. Padahal, tahun lalu pada bulan yang sama, sekitar 12–15 kasus. Di tahun 2015, total kasus kebakaran di Surabaya sebanyak 600 kasus.(dji/sab)

suatu kebijakan tentang pemberlakuan E-parkir itu. Selain menjaga kenyamanan bagi pengguna jasa parkir di tepi jalan umum (TJU) kami juga memikirkan ketertiban dan kesejahteraan teman-teman jukir dilapangan,” ungkap Irvan. Kesejahteraan jukir sebagai mitra Dishubnantinyaakanmendapatkan gaji. Penerimaan retribusi parkir sebetulanya tidak mencukupi dibanding dengan apa yang kita kembalikan padamasyarakatSurabaya.Pengembalian retibusi parkir itu dituangkan dalam perbaikan sarana dan prasana.“Artinya ada ketimpangan antara penerimaan dengan pengembalian pada masyarakat,” pungkas Irvan. (has/sab)

muda Surabaya dari bahaya minuman beralkohol yang dijual bebas,” pungkas Habib Alhabzi. (has/sab)

UPTD Damkar Bantu Atasi Banjir SURABAYA (BM) – Dinas Kebakaran Kota Surabaya tidak hanya mampu menyelesaikan masalah kebakaran saja. Namun dinas yang memiliki semangat “Pantang Pulang Sebelum Padam” ini juga memiliki perhatian dab kemampuan atasi banjir. Hal itu disampaikan oleh Ari Subekti selaku Kepala UPTD Pemadam Kebakaran bahwa kemampuan mengatasi banjir ini menindaklanjuti instruksiWalikota Surabaya Tri Rismaharini. “Bahwa instansi teknis harus bersinergi saat terjadi bencana,” ujarnya, Kamis (25/2). Lebih lanjut Ari Subekti mengatakan bahwa banjir besar yang melanda kota Surabaya membuat seluruh dinas terkait di Pemerintah Kota Surabaya terlibat. Sehingga kecepatan dalam pelayanan masyarakat terpenuhi. “Dalam menangani banjir, kami mempunyai pompa dengan kemampuan untuk menguras air seribu lima ratus liter per menit. Kapasitas tersebut masih lebih rendah dari pompa milik Dinas PU, Bina Marga dan Pematusan yang mencapai 6.000 liter per menit. Sedangkan, pompa yang ada di Mobil Dinas kebakaran kapasitasnya sekitar 2.000 liter per menit,” papar Ari. Dia menambahkan bahwa hal itu dikarenakan ada yang aus 2.000 liter per menit. “Kalau (Mobil) masih baru kapasitasnya 3.000 liter per menit. Karena ada yang aus 2.000 liter per menit,” ungkapnya. Masih menurut Ari Subekti, Dinas kebakaran mempunyai 5 UPTD dan 15 pos Pembantu. Masing-masing UPTD mempunyai tenaga operasional 12 – 14 personel. Dalam mengatasi banjir, Dinas Kebakaran melibatkan UPTD yang ada di sekitar kawasan tersebut. Pihaknya menurunkan satu mobil PMK yang terdiri dari 7 personel dan beberapa Portabel Pump dalam membantu mengurangi genangan air yang ada. Sementara, apabila menggunakan portable pump kapasitasnya 1.000 liter per menit. untuk mengalirkan air dari titik rendah ke dataran yang lebih tinggi, Dinas kebakaran menggunakan selang yang panjangnya per roll mencapai 20 meter. Ari Subekti memperkirakan, dalam mengatasi banjir di kawasan perkampungan membutuhkan waktu sekitar 2- 3 jam. “Sifatnya bantuan, jika kami kerahkan semua kalau terjadi kebakaran akan lumpuh,” pungkasnya. (bjt/sab)

Meningkatkan Kualitas Generasi Muda, Danramil Krembangan Terjun ke Sekolah SURABAYA (BM) - Untuk mempererat tali silaturahmi dan kerjasama yang baik dalam rangka mendukung Tugas Pokok Babinsa serta terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Danramil 0830/01 Krembangan jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara Mayor Czi Muhammad Lutfi terjun langsung melakukan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Guru SMP Negeri 2 Surabaya, Kamis 25 Februari 2016 Mayor Czi Muhammad Lutfi , mengatakan bahwa komunikasi sosial ini dilakukan untuk menjaga hubungan yang harmonis dengan masyarakat. “Demi menjaga hubungan yang harmonis dengan masyarakat, secara rutin dan berkesinambungan kami bersama Babinsa melaksanakan Komunikasi Sosial di wilayah binaan, mendatangi dan berkomunikasi dengan tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan elemen masyarakat lainnya,” katanya. Pelaksanaan Komunikasi Sosial ini merupakan tugas rutin yang dilaksanakan Babinsa untuk mengetahui perkembangan wilayah binaan dari Babinsa tersebut dan akan lebih mempererat hubungan antara TNI dan Masyarakat.

“Satuan Koramil hingga Babinsa adalah ujung tombaknya satuan di lapangan, maka kegiatan Komsos yang dilaksanakan oleh jajaran Koramil dapat diterima positif oleh masyarakat. Dengan adanya Babinsa yang berkeliling di Desa binaannya jadi Babinsa tahu permasalahan sehingga kalau ada permasalahan cepat terselesaikan”, ujar Mayor Czi Muhammad Lutfi. (pdm/sab)

FOTO: PENDAM V/BRAWIJAYA

KOMSOS: Danramil 0830/01 Krembangan jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara Mayor Czi Muhammad Lutfi (Baju Doreng) saat melakukan Komunikasi sosial (Komsos) dengan para Guru SMPN 2 Surabaya.


G R E S I K 11

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

KM Mitra Kencana 1 Terbakar di Perairan Gresik

Dua KRI TNI AL Ikut Padamkan Api GRESIK (BM) - Dua KRI TNI AL ikut membantu memadamkan KM Sumber Mitra Kencana 1 yang terbakar di perairan Gresik, Rabu (24/2). Padahal kedua KRI hendak berangkat ke wilayah operasi di perbatasan RIFilipina. Dua KRI TNI AL itu adalah KRI Terapang (TRP)-648 dan KRI Sidat-851 yang tergabung dalam Satgas Operasi (Ops) Pengamanan Terbatas (Pamtas) Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) IndonesiaFilipina Tahun 2016. Rilis dari Pusat penerangan TNI AL, kesigapan kedua KRI itu terjadi setelah melihat asap mengepul dari KM Sumber Mitra Kencana 1, kapal bermuatan crude palm oil (CPO) jenis setirin yang tengah membuang sauh di

Pelabuhan Maspion, Gresik untuk dikirimkan ke PT Wilmar. Keterangan dari berbagai sumber, kebakaran bermula dari ruang mesin. Melihat kejadian itu,Wakil Komadan Satgas Pamtas RI-Filipina Kolonel Laut (P) Patkuryanto yang on board di KRI Terapang-648 memerintahkan kepada KRITerapang-648 dan KRI Sidat-851 untuk segera membantu memadamkan api. Selama lebih dari 2 jam akhirnya api dapat dipadamkan oleh prajurit KRI Terapang-648 dan KRI Sidat-851 bersama Kapal Tunda PelabuhanTanjung Perak. Sedangkan menurut Kasi Tata Usaha Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Gresik, Nanang Afandi, kebakaran bermula ketika kapal

FOTO: BM/ISTIMEWA

SIGAP: Di tengah tuntutan kewajiban sebagai unsur pengamanan perbatasan NKRI, kru dua KRI TNI AL tetap sigap bertindak mengatasi kebakaran yang terjadi di KM Sumber Mitra Kencana 1.

yang berangkat dari Jakarta dan dinahkodai Abdul Rahmad (43) asal Makassar tersebut, buang sauh di pelabuhan Maspion. “Sekitar pukul 13.25 WIB, anak buah kabal (ABK) sedang me-

laksanakan tugas tiba-tiba melihat api di bagian broiler bagian kiri kapal,” ungkapnya. Upaya pemadaman sebenarnya sudah dilakukan ABK KM Sumber Mitra Kencana 1. Namun

sempat kesulitan sebelum beberapa kapal lain yang melihat peristiwa itu, ikut membantu pemadaman. Termasuk KRI TerapangdanKRISidat.“Tidaksampai mengganggu alur. Api cepat diatasi sehingga alur kembali normal,” kata Nanang kemarin. Terpisah, Kasatpolair Polres Gresik AKP Dwi Ari S, menambahkan kerugian akibat kebakaran masih dihitung. “Kerugian masih belum bisa ditaksir. Kapal rencananya kirim ke PTWilmar,” kata Dwi dengan buru-buru meninggalkan kantor Satpolair, Gresik. Sedangkan Humas PT WNI Wahib mengakui akibat kebakaran kapal tersebut tidak sampai mengganggu aktivitas produksi. (sol/epe)

100 Operator Layani SMS Gateway GRESIK (BM) - Pemkab Gresik terus berupaya untuk mempermudah masyarakat dalam menyampaikan saran atau komplain terhadap pelayanan publik. Bagian Humas Pemkab Gresik memberikan sosialisasi kepada 100 operator penanganan pengaduan masyarakat melalui sms gateway di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Gresik, Kamis (25/2). Wakil Bupati Moh. Qosim mengatakan, peran operator pengaduan masyarakat sangatlah penting. “Pelayanan publik adalah upaya dalam mensejahterakan masyarakat. Peran para operator menentukan sukses tidaknya pelayanan terhadap masyarakat. Kita wujudkan upaya untuk mendekatkan jarak antara masyarakat dengan pemerintah,” katanya. Sementara Kabag Humas Pemkab Gresik, Suyono mengatakan bahwa pelatihan ini untuk memberikan pemahaman terhadap operator pengaduan masyarakat tentang etika pelayanan publik sesuai dengan Undang-Undang RI No 25 Tahun 2009. “Kami memberikan materi tentang pengoperasian dashboard sistem informasi manajemen penanganan pengaduan masyarakat dan pelayanan pengaduan tersebut dapat dikirimkan oleh masyarakat melalui sms (gateway) ke 082232220005,” katanya. (bgs/epe)

Pelaku Perampasan Sesama Outsiders

Tak Cukup Umur, Dua Tersangka Dititipkan di Bapas GRESIK (BM) – Ulah Outsiders, julukan fans berat grup Superman Is Dead ini tak pantas ditiru. Polres Gresik berhasil mengamankan lima tersangka tindak pemerasan terhadap sesama Outsiders, yang terjadi di Jalan Raya Desa Pandanan, Duduk Sampean, Minggu (21/ 2). Aksi tersebut, bermula dari empat orang korban yang melapor ke Polres Gresik atas nama Mochamad Zamroni, Ismail, Hasan, dan M Febri Darmawan, yang mengaku telah diperas oleh tersangka MR alias Ochim, AQJ alias Gembel, AF alias Cepot, FY, dan IAF, sekitar pukul 08.00 WIB. “Korban dan para tersangka sama-sama menumpang satu truk dari pintu exit tol Kebomas

FOTO: BM/ISTIMEWA

TAK AKUR: Tiga tersangka pemerasan berikut barang bukti hasil rampasan dan celurit yang digunakan untuk menakut-nakuti sesama Outsiders ketika ditunjukkan petugas Polres Gresik.

Gresik, usai menonton konser grup musik Superman Is Dead di Makodam Surabaya. Sampai di Desa Pandaan, tersangka baru melancarkan aksinya,” tutur Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Heru Purnomo, Kamis (25/2). Imbas tindakan tersebut, beberapa barang korban berhasil dirampas oleh para pelaku di antaranya, satu buah handphone merk Lenovo A600, power bank merk Vivan berikut kabel data, satu unit Blackberry Gemini, serta beberapa potong pakaian, yang nilainya total ditaksir mencapai Rp 1,4 juta. “Begitu mendapat laporan, anggota kami langsung bergerak dengan berkoordinasi dengan Polres Lamongan. Dan kurang dari 24 jam atau tepatnya pada

hari Minggu (21/2) pukul 22.00 WIB, anggota kami sudah berhasil mengamankan para tersangka di kediaman masingmasing yang berada di Lamongan,” jelasnya. Dalam menunjang aksinya, paratersangkajugamembekalidiri dengan satu buah celurit dan sebuahpisaukecil,gunamenakutnakuti korban. Sementara korban yang sudah dirampas barangnya, saat itu dipaksa untuk turun dari truk. “Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 368 ayat (1) KUHPdenganancamanmaksimal sembilan tahun penjara. Sementara tersangka FY dan IAF, kami titipkan di Bapas (Balai Pemasyarakatan) karena masih berusia di bawah umur,” pungkasnya. (grs/epe)

Banjir Melanda Bawean GRESIK (BM) - Curah hujan tinggi yang turun di wilayah pusat kecamatan Sangkapura mengakibatkan sejumlah desa di Kepulauan Bawean tergenang air. Beberapa rumah warga, terutama di Desa Kotakusuma dan Sawahmulya terlihat paling parah. “Air sungai meluap karena curah hujan tinggi,” kata Camat Sangkapura Abdul Adim (24/2). Tapi bila dibandingkan tahun lalu, banjir tahun ini relatif lebih rendah dikarenakan hujan cepat reda. Abdus Salam, Kepala Desa Patarselamat menyatakan dinding pembatas tanah di sekitar balai desa ambrol sekitar 20 meter. Sedangkan luapan air juga masuk ke dalam balai desa yang mengakibatkan banyak arsip penting terendam. Walaupun banjir, menurut Kades ternyata warga bersyukur karena membawa banyak rezeki seperti mendapatkan banyak pasir untuk dijual. Himmatus Syarifah mengatakan banjir terjadi waktu pagi hari, hampir seluruh wilayah kota Sangkapura terkena banjir bila rumahnya rendah. Adapun rumah yang bangunan tinggi sepertinya aman dari banjir. (grs/epe)

MOJO-JOMBANG

berita metro www.beritametro.co.id

MOJOKERTO l JOMBANG

Ketua DPC Hanura Kabupaten Mojokerto Tersandung Illegal Mining

Senedi Akhirnya Divonis 16 Bulan Bui MOJOKERTO (BM) - Ketua DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Mojokerto, Senedi (47) dijatuhivonis1tahun4bulanpenjaraoleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto dalam perkara pertambangan ilegal (illegal mining), Kamis (25/2).Vonis itu jauh lebih ringan jika dibandingkan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU). Sidang pembacaan putusan dengan terdakwa Senedi dan rekannya, Sugeng Prastyo (37) digelar terbuka untuk umum di ruang Sidang Tirta. Didampingi kuasa hukumnya, Ketua DPC Hanura Mojokerto itu terlihat tenang mendengarkan isi putusan yang dibacakan majelis hakim. “Mengadili, menyatakan terdakwa Sugeng Prastyo dan Senedi terbukti bersalah melakukan pertambangan tanpa

FOTO : BM/PRAYOGI

RINGAN : usai divonis ringan, Senedi terlihat berdiskusi dengan kuasa hukumnya pasca sidang putusan, Kamis (25/2)

IUP (izin usaha pertambangan), IPR, dan IUPK,” sebut Ketua Majelis Hakim,Wahyudi Said saat membacakan isi putusan di ruang sidang Tirta, PN Mojokerto.

Di dalam persidangan, majelis hakim PN Mojokerto menyatakan baik Senedi maupun Sugeng terbukti melanggar Pasal 158 UU RI No 4 Tahun 2009 ten-

tang Pertambangan Minerba. Majelis hakim menjatuhkan vonis kepada terdakwa Senedi 1 tahun 4 bulan penjara. Sementara terdakwa Sugeng divonis 1 tahun 2 bulan penjara. “Dan denda untuk masing-masing terdakwa Rp 50 juta subsider 3 bulan kurungan,” imbuhWahyudi yang didampingi hakim anggota Bambang Supriyono dan Hendra Hutabarat. Terdakwa Senedi dan Sugeng bersama-sama melakukan aktivitas pertambanganpasirdantanahurukdiDusunJabon, Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo sejak Juni 2014. Pertambangan itu akhirnya digerebek polisi lantaran tak mengantongi IUP, IPR, maupun IUPK. Dalam menjalankan aksinya, Senedi yang juga mantan anggota DPRD Kabupaten Mojokerto periode 2009-2014

Bupati Berharap Pemerintahan yang Baik MOJOKERTO (BM) – Bupati Mustofa Kamal Pasa menstimulus jajarannya agar bahu membahu mewujudkan tata kelola pemerintahan baik, akuntabel, bersih, dan berwibawa melalui penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang lebih profesional, aspiratif, partisipatif, dan transparan, sesuai dengan visi misi. “Saya punya rancangan untuk mengumpulkan tokohtokoh masyarakat untuk berkumpul di pendopo guna membahas percepatan pembangunan di desa-desa. Saya juga memotivasi kepada para perangkat desa dan juga penyelenggara pemerintahan untuk membentuk ‘Desa Mandiri’. Dimana nantinya desa ini diberi anggaran untuk diserap sektor pembangunan, PERWAKILAN

FOTO : BM/PRAYOGI

VISI MISI 2015-2019: Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto memimpin rapat bersama staf Pemkab.

dari situ kemudian desa memberi kontribusi berupa PAD,” angannya. Bupati memberi penekanan pentingnya komunikasi dua arah yang intens antar pemerintah dan masyarakat,

supaya rancangan dan realita yang ada bisa berjalan berdampingan. Kedua hal tersebut merupakan komponen dasar dalam menentukan tepat tidaknya sebuah rancangan jangka panjang. Bupati

ingin dari pada pemerintahan yang Ia pimpin pada periode kedua ini, SKPD lebih maksimal lagi dan memacu program kerja. “SKPD tidak bisa santaisantai. Program pemba-

ngunan harus dipacu levelnya, pun begitu juga dengan pelaksanaan dan penyerapan anggarannya. Pembangunan harus rata dan tepat sasaran. Pemerintah pusat atas perintah presiden, terus memantau kita yang ada di daerah untuk mempercepat pembangunan dan penyerapan anggaran di Kabupaten Mojokerto,” tegas suami Ikhfina Mustofa Kamal Pasa tersebut. Sementara Pungkasiadi yang masih baru dalam dunia birokrasi pemerintahan, menyatakan sikap tegasnya mengawal pemerintahan yang bersih dan bermartabat. Pung sapaan akrabnya, ingin agar percepatan kinerja aparatur pemerintah dibarengi dengan komunikasi terbuka agar semua amanat dapat terselesaikan dengan baik. (gie/adv)

bekerjasama dengan Sugeng. Pria asal Desa Sidowangi, Kecamatan Kutorejo itu membantu Senedi dengan menyediakan alat berat (eskavator). Setiap satu truk hasil galian, Senedi menerima bagian Rp 100.000. Sementara Sugeng menerima bagian Rp 280.000. Kuasa hukum Senedi, Kholil Askohar menyatakan kliennya masihpikir-pikiruntukmengajukan banding. Pasalnya, menurut dia vonis majelis hakim sudah sangat

ringan. “Menurut saya vonis sudah ringan jika dibandingkan tuntutan JPUyangmenuntut2tahunpenjara dan denda Rp 50 juta subsider 6 bulan kurungan,” ujarnya. Sementara JPU Yuni Wahyuningsih pada akhir persidangan menyatakan akan mengajukan banding. Menanggapi hal itu, Kholil siapmelakukanperlawanan.“Kalau dia (JPU) mengajukan banding kami akan melakukan perlawanan. Kami siap,” pungkasnya. (gie/epe)

Polisi Ringkus Seniman Tato MOJOKERTO (BM) - Ardy Chandra Putra Pamungkas (23) seorang seniman lukis tato, terpaksa diciduk unit Reskrim Polsek Trowulan. Dia ditangkap karena mengedarkan narkoba jenis sabu. Akibat perbuatannya, pria yang tinggal di Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto ini, harus mendekam di sel tahanan Polsek setempat. Kompol Mohammad Sulkan Kapolsek Trowulan mengatakan penangkapan tersebut dilakukan pada, Senin (22/2), bermula dari laporan masyarakat yang merasa resah karena di Desa Sentonorejo sering dijadikan tempat transaksi narkoba yang tak lain di tempat pelukisan tato milik tersangka. “Setelah memperoleh laporan dari warga pada hari, Senin (22/2) kemudian kami langsung bergegas menuju lokasi tersebut sekitar pukul21.00 WIB untuk melakukan pengintaian terhadap tersangka,” tuturnya. Untuk menangkap tersangka, lanjut Sulkan, anggota Unit Reskrim harus melakukan pengintaian selama 6 jam dipimpin Kanit Reskrim Polsek Trowulan AKP Supriadi. Tak lama setelah mengintai gerak gerik tersangka dan memastikan jika tersangka berada di tempat pembuatan tato itu, petugas langsung mengerebek tersangka pada, Selasa (23/2) sekitar pukul 03.00 WIB. “Selain tersangka kita juga mengamankan barang bukti berupa 62 lembar plastik klip ukuran 6x4, 2 timbangan digital, 1 korek api, 1 dos box bekas berisi kaca bekas bong alat sabu, sisa sabu dalam kaca pipet, 1 bungkus kantong rokok bekas bungkus sabu dan 1 HP BB warna putih,” imbuhnya. Sementara itu, tersangka yang berprofesi sebagai pelukis tato tersebut mengaku baru pertama kali menggeluti bisnis barang haram itu karena pengaruh teman. “Baru kali ini mas, saya dapat dari teman tetapi saat ini kemana saya kurang tau,” kata Ardy singkat. Saat ini tersangka beserta barang bukti di amankan di Mapolsek Trowulan guna pemeriksaan lebih lanjut serta mencari jaringan narkoba yang diikuti tersangka. Akibat ulahnya, tersangka dijerat pasal 114 ayat (1) subs 112 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009, tentang narkotika. (bm/gie/epe)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71


12 MALANG RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Anggota Satreskoba Bekuk 5 Tersangka Pengedar Sabu dan Koplo MALANG (BM) – Anggota Satreskoba Polresta Malang meringkus pengedar sabu dan pil Koplo. Sebanyak lima tersangka dikeler di halaman Mapolresta Malang, Kamis (25/2), untuk dirilis dengan menyertakan sejumlah barang buktinya;. Lima tersangka itu adalah MAA (19), warga Parang Tritis; CR (20), warga Atletik; DWU (19), warga KH Yusuf, FR (21), warga Ikan Tombro dan YA (23), warga Jalan Candi Badut Malang. “Anggotamengungkapperedaran narkoba pil jenis dobel L serta mengamankan lima orang tersangkanya.Sayaselalumenekanke anggotadilapanganagarselalugiat memberantasperedarannarkoba apapun jenisnya,” kata Kapolresta MalangAKBPDeckyHendarsono, Kamis(25/2). Lebih lanjut, Decky mengatakan peredaran narkotika jenis dobel L itu sangat membahayakan generasi muda utamanya para pelajar. Hal itu mengingat harga barang haram itu sangat murah. Dengan uang Rp 10 ribu, pembeliakanmendapatkansepuluh butir pil. “Berarti harga pil dobel L per bijihanyaseriburupiah.Makanya,

FOTO : BM/KHOLIL

UNGKAP : Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarsono didampingi Kasat Reskoba Iptu Imam Mustadji, saat merilis 5 tersangka pengedar sabu dan pil koplo tangkapannya.

anggota kami tegaskan untuk memberantasperedarannarkoba hinggakeakar-akarnya,”papardia. Dijelaskan dia, Unit Satreskoba selain menyita barang bukti dobel L sebanyak 13.550 butir, mengamankan lima tersangka yang peranannya sebagai pengedar. “Kelima tersangka itu diamankan di lima lokasi berbeda.

Ada yang diamankan di depan SPBUSulfat,dilokasiatletik,depan kolam renang dan kawasan Soekarno-Hatta pada rentang waktu 9-22 Februari,” papar mantan Kapolres Batu didampingi Kasat Reskoba Iptu Imam Mustadji serta Kasubbag Humas AKP Nunung Anggraeni. Selain menggelar pengungka-

pan kasus peredaran pil koplo, Satnarkoba Polresta Malang juga merilis penangkapan pengedar sabu. “ Unit Satrarkoba juga mengamankan seorang pengedar sabu pada Kamis (4/2), lalu di kawasan pertokoan Jalan Raya Sulfat,” imbuh AKBP Decky Hendarsono. Lebih lanjut, Decky mengata-

kan dari tangan tersangka yang diketahuiberinisialMLA(23),warga Desa Sudimoro Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang itu ikut disita barang bukti di antaranya SS seberat 22,54 gram, 28 butir pil ekstasi, satu timbangan elektronik dan sebuah HP. Sementara, Kasat Reskoba Iptu Imam Mustadji yang saat merilis mendampingi Kapolresta Malang menambahkan tersangka mendapatkan barang haram itu dari seseorang yang saat ini masih dalam penyelidikan. Berdasarkan pengakuan tersangka, dirinya tidak pernah bertemu langsung dengan pemasok SS yang diedarkannya. Dirinya, hanya berkomunikasi melalui HP saja. “Tersangka mengaku dapat keuntungan Rp 3 juta sejak jadi pengedar sejak Januari. Barang bukti yang disita saat ini kiriman pada Jumat (29/1), yang diambil memakai sistem ranjau diambil dari tong sampah di terminal Bungurasih Sidoarjo,” beber Iptu Imam Mustaji yang menjerat tersangka dengan pasal 112 UU RI nomor 23 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 4 hingga 20 tahun kurungan penjara. (lil/nov)

Rencana Pendirian Laboratorium Produk di Kota Batu

Walikota Kecewa karena 2 Tahun Tak Terealisasi

BATU (BM) - Rencana Pemkot Batu mendirikan laboratorium (lab)produkyangdigagassejakdua tahun lalu sampai saat ini, masih belum terealisasi. Walikota Batu Eddy Rumpoko mengaku sangat kecewa dengan kondisi tersebut. “Kitasudahmenggagaspendirian laboratorium produk itu sejak dua tahun lalu. Itu yang membuat saya benar-benar kecewa,” kata Eddy Rumpoko di sela-sela

menghadiri FGD KUR di Hotel Singhasari Batu, Kamis (25/2). Padahal, kata dia kalau lab itu terealisasi maka manfaatnya sangat besar bagi masyarakat . Alasan walikota karena lab itu untuk menjamin kualitas semua produk. Mulai dari kualitas kemasan, hingga kehalalan bahan dari produk yang dihasilkan masyarakat. “Jadi, sebelum produk itu di-

pasarkan masuk lab dulu. Nanti, kalausudahdiujilabbarudipasarkan. Sehingga, kualitasnya benarbenar terjamin,” kata dia. Makanya, menurut dia jika lab itu terealisasi semua produk harus masuk lab dulu dan lulus sertifikasi. Harapannya, agar wisatawan yang membeli benarbenar merasa terpuaskan. Mengingat, KotaWisata Batu ini sudah memiliki modal. Modal tersebut

disebutkan walikota di antaranya berupa market pasar yaitu wisatawan. Diamengatakanjikawisatawan puas, kata dia maka mereka bakal kembalilagiberwisatakeKotaBatu. ”Sayapunsangatyakinwisatawan akanterusmeningkat,”katanya. Namun sayangnya, terang dia sampai saat ini belum terwujud. Padahal, kata dia, sudah melakukan studi banding ke daerah lain,

seperti di Solo. “Karena kepala dinasnya terlalu banyak pertimbangan hingga belum jadi. Padahal, soal tenaga ahli kan bisa ambil dari akademisi perguruan tinggi,” papar dia. Karena itu, walikota tetap berharap laboratorium produk itu bisa terwujud di Kota Batu. Sehingga, memberikan banyak manfaat bagi masyarakat luas. (gus/nov)

FASILITAS

Anggarkan Rp 15 M untuk Lampu PJU MALANG (BM) - Dinas Bina Marga Kabupaten Malang pada 2016 ini akan menambah lampu penerangan jalan umum (PJU) sebanyak 600 unit. PJU pada ruas jalan di 33 Kecamatan itu dianggarkan sebesar Rp 15 miliar. KepalaDinasBinaMarga(DBM)KabupatenMalangHIrMoch Anwarmengatakan,PJUituakandipasangdalamwaktudekatini. “Selainpemasanganbaru,kamijugamelakukanperawatan,”kata M Anwar, Kamis (25/2). Dia menjelaskan, dana sebesar Rp 15 miliar itu berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Malang2016.MenurutAnwar,pemasanganbaruPJUitutidakhanya di sepanjang jalan poros. Namun,jugadijalanyangrawankejahatandankecelakaanserta derah-daerah yang sering digunakan untuk kegiatan sosial kemasyarakatan. Lampu PJU di wilayah Kabupaten Malang ini, kebanyakanmasihbanyakmenggunakanmodelyanglama. Sedangkanlampumerupakanlamputipebarudenganmenggunakan jenis lampu LED hanya ada 8 persen saja dari total PJU sekitar 15 ribu titik.“Lampu LEDinisangatefisienterhadapbiaya,” terangnya.(lil/nov)

KANDIDAT CAWALI

Khamim Tohari Banyak Dikenal BATU (BM) - Pilwali di Kota Batu awal 2017 nanti, tak hanya menarikperhatianpolitisi,partaidanlembagasurveiresmi.Sebab, tokoh masyarakat pun mengaku sudah melakukan survei untuk CalonWalikota (Cawali) Kota Batu. Di antara tokoh masyarakat yang mengaku sudah melakukan survei tersebut adalah Sugianto.Warga DesaTulungrejo Kecamatan Bumiaji ini, Kamis (25/2), berani menyebut nama kandidat yang diinginkan masyarakat. “Sesuai hasil survei yang kami lakukan, KhamimTohari banyak dikenal dan disebut masyarakat.Tapi kami akan terus memantau perkembangannya,” kata dia. Dia menjelaskan, bahwa Khamim Tohari banyak dikenal masyarakat. Menurut dia, bisa jadi karena pengusaha muda asal DesaTulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu itu selalu berkomunikasi dengan baik pada masyarakat. (gus/nov)

FOTO : BM/AGUS

Khamim Tohari didampingi istrinya Sumarlik.

Diuji Terbuka, Disertasi tentang Mahasiswa Flobamora Mampu Raih Gelar Doktor

BM/KHOLIL

PERCAYA DIRI : Dr Drs Nurcholis Sunuyeko MSI saat memaparkan disertasi tentang Interaksi Sosial Mahasiswa Rantau dengan tem kajian Adaptasi dan Akulturasi Mahasiswa Asal Flobamora di depan para pengujinya.

MALANG (BM) - Masa panjang penuh perjuangan akhirnya berhasil dituntaskan Rektor IKIP Budi Utomo (IBU) Dr Drs Nurcholis Sunuyeko MSI. Sebab, lewat perjuangan dan kerja kerasnya dia sukses meraih gelar doktor dengan nilai sangat memuaskan. Gelar prestisius itu, diraih berkat Mahasiswa Flobamora. Sebab, disertasinya di program pascasarjana Universitas Merdeka (Unmer) Malang yang diuji secara terbuka, pada Kamis (25/2), menyangkut ribuan mahasiswa rantau. Nurcholis dengan percaya diri mampu meyakinkan para pengujinya. Kepercayaan Nurcholis itu cukup beralasan. Sebab, selain menguasai materi yang diujikan dia benar-benar mendalami penelitian yang dilakukan di lapangan. Penelitian yang dilakukan Nurcholis memang sangat

PERWAKILAN

menarik. Sebab, disertasinya bertajuk Interaksi Sosial Mahasiswa Rantau dengan tema kajian Adaptasi dan Akulturasi Mahasiswa Asal Flobamora di sebuah perguruan tinggi swasta (PTS) multi-etnik Kota Malang. Makanya, disertasinya

mengupas kehadiran ribuan mahasiswa rantau dari daerah di luar Kota Malang. Dia mengamati dan meneliti mereka selama setahun lebih. Setelah diamati dan diteliti ternyata menimbulkan kontak sosial dan kontak kultural dalam bentuk proses sosial asosiatif -kon-

jungtif yang bersifat positif. Bersifat positif, kata dia karena meningkatkan solidaritas dan memberikan kemanfaatan bagi masyarakat maupun proses sosial disosiatif-disjungtif yang bersifat negatif dalam bentuk disintegrasi maupun kerugian lain bagi masyarakat sekitar.

Disertasi yang mengambil sampel tempat penelitian di IBU itu pun sangat korelatif dengan tema yang diangkat Nurcholis. Di mana, sebanyak 50 persen jumlah mahasiswanya berasal dari Flores, Sumba, Timor Barat dan Alor (Flobamora). Menurut dia, secara umum interaksi sosial mahasiswa Flobamora berpola asosiatif. Hal itu, tak hanya dengan mahasiswa daerah lain. Namun, juga dengan masyarakat sekitar kampus. Makanya, kata dia sosialisasi etnik dan ciri kultural mahasiswa Flobamora tak berhubungan dengan interaksi sosial disosiatif. Dicontohkan seperti konflik sosial. Baik itu sesama mahasiswa asal Flobamora, mahasiswa dari daerah lain maupun dengan masyarakat sekitar kampus. “Itu karena secara keseluruhan interaksi sosial kolektifa mahasiswa Flobamora dengan mahasiswa lain dan masyarakat bersifat konBM/KHOLIL jungtif, positif dan fung- MEMUASKAN : Atas disertasi yang dipaparkan Dr Drs Nurcholis Sunuyeko MSI, mampu menghasilkan fakta sesuai penelitian di sional,” papar dia. lapangan, sehingga berbuah mendapat nilai sangat memuaskan.

Kondisi semacam itu dikatakan Nurcholis, karena mahasiswa asal Flobamora secara bertahap bisa beradaptasi secara sosio kultural. Sehingga, melahirkan akulturasi dengan pola melatenkan unsur budaya, agama dan kepercayaan serta etniknya. Bahkan, mereka menyerap unsur-unsur budaya berupa bahasa pergaulan, adat istiadat, makanan, minuman serta kegemaran positif lainnya. Makanya, BM/KHOLIL BM/KHOLIL BERI UCAPAN : Karena keberhasilan Dr Drs Nurcholis Sunuyeko MSI FOTO SELFIE : Dr Drs Nurcholis Sunuyeko MSI bersama istri saat kata dia, mahasiswa rantau meraih gelar doktor, sejumlah relasi, kolega dan teman memberi ucapan berfoto bersama dengan rekan - rekan jurnalis yang ikut memberikan tersebut mengalami pemaselamat kepada bersangkutan yang saat itu didampingi istri tercinta. penghargaan setinggi tingginya atas gelar doktor yang diraihnya. jemukan dari jejaring sosial.

“Itu mulai tingkat keluarga, hingga lintas bahasa, etnik, daerah dan bangsa,” katanya. Karena itu, dia menegaskan bila tidak ada konflik etnik bagi mahasiswa rantau khususnya dari Flobamora. Sebab, yang ada menurut dia, hanya konflik individu . Alasannya, karena sudah terintegrasikan secara sosio kultural. “Jadi, konflik etnis di antara mereka tidak ada. Yang ada karena rebutan pacar atau hal lain yang bersifat kepentingan individu,” pungkasnya. (lil/nov/adv)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN

kilas

Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan Siaga Banjir!

Sengketa Tanah Nyaris Bawa Petaka

WASPADA: Personel TNI/Polri diterjunkan untuk ikut memantau kenaikan permukaan Bengawan Solo agar penanganan banjir bisa dilakukan dengan cepat dan efektif.

pukul 06.00 WIB. Sedangkan daerah hulu di Karangnongko, Kecamatan Ngraho pada waktu bersamaan, ketinggian air Bengawan Solo, juga merangkak naik mencapai 28,00 meter. "Kenaikan air di Karangnongko sekitar 20 centimeter dalam waktu tiga jam. Kenaikan airnya cukup tajam,

sebab lokasi Karangnongko, lebih tinggi dibandingkan dengan daerah hilirnya," ucapnya. Di daerah hilirnya, di Babat, Plangwot/Laren, Karanggeneng, dan Kuro, yang semuanya di Lamongan, masing-masing 7,28 meter (siaga II), 5,10 meter (siaga I), 3,80 meter (siaga II) dan 1,67

meter (siaga II). "Yang jelas, air di Bojonegoro, juga daerah hilir di Jawa Timur, masih akan terus merangkak naik," beber Pandu. Ia menjelaskan meningkatnya ketinggian air di daerah hilir, Jawa Timur, dipengaruhi naiknya ketinggian air di Dungus, Ngawi, hingga mencapai 8,00 meter (siaga III), Kamis pagi. "Naiknya ketinggian air Bengawan Solo di Ngawi, karena dipengaruhi dari anak-anak sungai yang meluap. Ngawi, Madiun, Magetan dan sekitarnya, sehari lalu terjadi hujan deras," jelas Perwakilan UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Ngawi, Andik T dihubungi terpisah. Senada dengan itu, Kasi Operasi UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro, Mucharom, menjelaskan banjir luapan Bengawan Solo, yang terjadi di daerah hilir Jatim, bisa mengalir dengan lancar. Debit banjir, lanjut dia, mengalir melalui sungai utama di Sembayat,

LAMONGAN (BM) – Keselamatan jiwa Juwariyah (53) warga Dusun Kadung Desa Kedungrembug, Kecamatan Sukodadi, dipertaruhkan ketika berniat bicara baik-baik dengan Solkan (45), warga lain dusun, Kamis (25/2) pagi disambut dengan emosi yang nyaris membuatnya celaka. Kejadiannya bermula ketika menjalani rutinitas setiap pagi mencabuti rumput di sawah miliknya. Entah kebetulan atau tidak, pelaku juga ada di sawah milik korban. Sebelumnya, di antara kedua orang sempat terjadi sengketa tanah yang dipicu batas kepemilikan namun sudah diputuskan oleh perangkat desa setempat. Lazimnya masyarakat pedesaan yang memilih jalan musyawarah daripada berkonflik, korban lantas mendekati Solkan dengan niat untuk berbicara secara kekeluargaan. “Ternyata dia (Solkan, red) masih belum puas dengan keputusan desa. Dia mengacungkan sabit sambil mengejar saya. Sekitar satu meter, sabit itu disabetkan dan sempat mengenai hidung,” terang Juwariyah sambil menunjukkan luka yang dialami ketika melapor ke Polres Lamongan. Tak hanya mencoba melukai, terang Juwariyah, pelaku bahkan sesumbar tidak takut dilaporkan ke perangkat desa. Sikap emosi Solkan membuat Juwariyah ketakutan dan memilih kabur menyelamatkan diri. Pertikaian ini sempat disaksikan Umiyah (35) tetangga korban dan berusaha didamaikan. Bukannya berhenti, emosi Solkan justru naik dan mengancam keduanya sambil berupaya mengejar. Sontak, tak ingin jiwanya melayang, Juwariyah lantas lari dan mengadukan kepada orang tuanya. “Siapa yang tidak takut dikejar dengan sabit seperti itu. Kejadian ini pun saya laporkan ke polisi setelah disarankan keluarga,” tutup Juwariyah.(dwi/zen/epe)

Gresik, juga melalui sudetan Bengawan Solo di Plangwot-Sedayu Lawas, di Lamongan, yang debitnya sekitar 645 meter kubik per detik. "Meskipun air Bengawan Solo meluap, tapi debit banjir bisa mengalir ke laut, karena air laut tidak pasang, apalagi bulan purnama sudah lewat," ucapnya. Meski demikian, ia meminta tim penanggulangan bencana di ketiga daerah tersebut untuk tetap meningkatkan kewaspadaan luapan Bengawan Solo. Apalagi ketinggian air erus naik sejak dipantau Rabu malam. “Perkiraannya, titik tertinggi akan terjadi Kamis malam menyentuh angka14.30 peilshcal (ukuran duga ketinggian air secara manual),” tutupnya. Pantauan di lapangan, luapan Bengawan Solo juga sudah mulai berdampak di beberapa wilayah di Bojonegoro. Seperti yang terjadi di Desa Bogo, Kecamatan Kapas kemarin. Sedikitnya 21 hektar sawah sudah terendam banjir. (at/ndo/zen/epe)

Masih Dinilai Aib, 26 Pasien Gangguan Jiwa ’Disembunyikan’

Lamongan Bebas Pasung Terkendala Faktor Keluarga ungkap Fida. Saat ini, lanjut Fida, Dinkes sudahmenuntaskanpelatihankepada dokter dan tenaga kesehatan di Puskesmas Karangkembang Babat terkait penanganan pasien sakit jiwa. Ini merujuk pada rencana puskesmastersebutmenjadifasilitas perawatan pasien sakit jiwa. Mendengar paparan Kadinkes tersebut, Fadeli kembali menegaskan bidang pelayanan kesehatan adalah salah satu prioritasnya untuk ditingkatkan kualitasnya. Termasuk terkait penanganan warga gangguan jiwa yang tahun ini ditarget bebas pasung. “Karena itu, saya meminta Dinas Kesehatan untuk menyusun program yang jelas dan terukur sehingga target Lamongan Bebas Pasung tahun ini bisa terwujud,” terang Bupati dua periode ini.(zen/epe)

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM)–Tingginya angka penderita gangguan jiwa yang mengalami pemasungan, ternyata terkait dengan faktor keluarga. Kondisi ini diungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lamongan Fida Nuraida saat disidak Bupati Fadeli dan wakil bupati Kartika Hidayati, Kamis (25/2). Menurut Fida, dari data awal Dinkes ada 16 penderita gangguan jiwa yang dipasung, namun dalam perkembangan terbaru jumlah itu meningkat drastis menjadi 42 orang. “Dari penelusuran kami yang bekerjasama dengan sejumlah pihak, ternyata saat ini masih ada 42 warga dengan gangguan jiwa yang dipasung. Tambahan data sebanyak 26 orang ini karena rupanya selama ini mereka disembunyikan oleh keluarganya,”

KERJA KERAS: Bupati Fadeli didampingi Wabup Kartika Hidayati, menerima penjelasan Kepala Dinkes Lamongan dr Fida Nuraida (kiri) demi suksesnya program Lamongan Bebas Pasung tahun ini ketika disidak.

Fahri Tenggelam di Embung Desa Pohwates di embung,” ujar Saiful. Kekhawatiran itu terjawab. Setelah sekitar 3 jam lebih mencari, tubuh mungil Fahri terlihat mengapung dalam kondisi sudah tidak bernyawa sekitar pukul 16.15 WIB. “Diduga korban tenggelam karena tidak bisa berenang saat bermain di sekitar embung,” kata Kapolsek Kepohbaru AKP Yasimbang. Hal itu dikuatkan dengan hasil visum di RS Muhamadiyah Sumberejo yang tidak ditemukan bekas penganiayaan di tubuh korban. Menurut Kapolsek, anak pasangan almarhum Kariyadi dan Suntini ini, diasuh pamannya Rohmad (59). Sedangkan Suntini mencari nafkah di Bandung. Karena itu, hingga Rabu malam, jenazah korban tak segera dimakamkan menunggu ibu kandung Fahri melepas kepergian untuk terakhir kali. (ndo/zen/epe)

LAMONGAN(BM)– Bambang Subiyanto (62) warga Dusun Sumberejo, Desa Bagel, Kecamatan Sugio harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah dipolisikan Agus Siswanto(24),pemudaasalDusunMangai, Desa Sukorejo, Kecamatan Karangbinangun, Kamis (25/2). Polisi meringkus Bambang di rumahnya akibat enggan membayar gabah milik Agus. Dalam pengiriman sebanyak 5 kali ke pelaku, Agus hanya dibayar Rp 20 juta. Padahal total keseluruhan harusnya sebesar Rp 80 juta. “Saya sudah mengalah dengan mendatangi rumah pak Bambang namun sulit ditemui,” terang Agus ketika melapor ke Mapolres Lamongan. Dugaan itu diperkuat dengan nomor seluler milik Bambang yang sebelumnya aktif, kini tidak bisa dihubungi Agus lagi. “Tentu saja saya

khawatir. Uang sebesar itu sangat berarti bagi keluarga saya,” cetus Agus menceritakan alasan memperkarakan Bambang. Usai menerima laporan Agus, polisi lantas melakukan penyelidikan karena ada dugaan terjadi tindak penipuan dalam perkara jual beli gabah ini. Apalagi ada indikasi, korban penipuan bukan hanya Agus. Untuk mencegah tersangka melarikan diri, polisi lantas meringkus Bambang di rumahnya yang selanjutnya digelandang ke mapolres untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut mengenai motif wanprestasi yang dilakukan, apabila resmi ditetapkan bersalah maka akan kita tahan,” terang Paur Subbag Humas Polres Lamongan, Ipda Rakhsan. (dwi/zen/epe)

Diberi Pengetahuan Militer kendati Bukan Unit Tempur TNI

PERWAKILAN

FOTO: BM/AINUN FACHRUDDIN

Pembaretan Resimen Yudha Putra Yon XIII-12 Bekal Jadi Cadangan Nasional LAMONGAN (BM)- Bertempat di lapangan Makodim 0812 Lamongan di Jalan Panglima Sudirman No.113, Dandim Letkol Jemz Andre.R.E, membuka latihan pembaretan ResimenYudha Putra Yon XIII-12 tahun 2016 yang diikuti 67 pelajar putra-putri, Kamis (25/2). Sebelum pelaksanaan pembaretan, Kodim Lamongan telah memberi pembekalan tentang pasukan baris berbaris (PBB), Navigasi Darat, Pioner, Pengenalan Senjata, PBB senjata, Lari Jalanan dan Wawasan Kebangsaan. Pengisi materi pada kegiatan tersebut terdiri dari personil TNI AD di Kodim 0812 Lamongan. Di antaranya Letda InfTaman, Serma Kodrat Babinsa Ramil 0812/07 Bluluk, Serka Sunarto Babinsa Ramil 0812/15 Karangeneng, Serka Lugito Babinsa Ramil 0812/ 01 Kota, Sertu Sugeng Ops Dim, Sertu Khoirul Babinsa Ramil

SISHANKAMRATA: Kendati bukan personil militer, namun kesiapan Resimen Yudha Putra Yon XIII-12 Lamongan diharapkan bisa jadi kekuatan cadangan yang selalu siaga ketika negara membutuhkan.

0812/14 Sukodadi, Serda Nur Khaidi Babinsa Ramil 0812/14 Sukodadi. Dalam pengarahannya, Dandim mengatakan bahwa Korps Yudha Putra merupakan salah satu pilar dalam keluarga besarTNI/Polri. “Resimen Yudha Putra juga

LAMONGAN (BM) - Cahyo Dwi Rahmawan (35), warga Desa Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, akhirnya ditangkap anggota Polres Lamongan di rumahnya, Kamis (25/2). Cahyo menjadi tersangka tunggal kasus penipuan dan penggelapan dua BPKB sepeda motor milik Ririt Leny (32) warga Desa Sumberrejo, Kecamatan Lamongan beberapa waktu lalu. Paur Subbag Humas Polres Lamongan, Ipda Rakhsan mengatakan, perbuatan tersangka bakal dijerat dengan Pasal 378 KUHP. “Ancaman hukumannya maksimal empat tahun penjara. Sedangkan untuk penggelapan 372 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara atau pidana denda paling banyak Rp 900 juta,” terangnya. Penipuan dan penggelapan ini bermula ketika korban berkenalan dengan Cahyo pertengahan Januari 2016. Dia terjebak pengakuan tersangka yang mengaku pegawai Bank Bukopin Gresik, sehingga tanpa curiga menyerahkan 2 BPKB sepeda motor miliknya untuk mendapatkan kredit sebesar rp 25 juta. Namun hingga jatuh tempo janji tersangka, kredit yang diharapkan tak kunjung diterima. Ketika dicek ke Bukopin Gresik, baru ada kepastian jika tersangka bukanlah karyawan setempat. (dwi/zen/epe)

Jual Beli Gabah Berujung Penjara

Nasib Tragis si Anak Yatim

BOJONEGORO (BM) – Jalan hidup Fahri Ramadani, bocah berumur 6 tahun warga RT 12/RW 4 Desa Pohwates, Kecamatan Kepohbaru, sungguh tragis. Dia meninggal dalam kondisi tanpa kedua orang tua di sisinya di saat-saat terakhir setelah ditemukan tewas mengapung di sebuah embung di desanya, Rabu (24/2) petang. Menurut keterangan Saiful (20) kerabat korban, firasatnya sudah terasa tidak enak ketika Fahri yang pamit main tak kunjung pulang hingga Rabu siang. Karena itu, dia berinisiatif mencari bersama beberapa anggota keluarga yang lain. Informasi dari tetangga, bocah yang sudah yatim tersebut, terihat membawa pancing menuju embung di desanya. “Ada yang melihat korban berjalan membawa alat pancing. Lalu keluarga mencari

Pegawai Bukopin Gadungan Akhirnya Diringkus

mengemban tugas menunjang konsepsi strategis kemanunggalan TNI dan rakyat,” katanya. Korps Resimen Yudha Putra Yon XIII-12 Lamongan juga merupakan suatu lembaga/alat kelengkapan organisasi Pemuda Panca Marga dalam rangka pengem-

bangan dan pelaksanaan progam Pemuda Panca Marga di bidang Sistem Pertahanan, Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) dan kewiraan. “KorpsYudha Putra mempunyai tugas pokok mewujutkan pertahanan sipil di bidang perlawanan rakyat (Wanra), perlindungan masyarakat (Linmas), cadangan nasional (Cadnas) dan turut serta membantu pemerintah dalam rangka pembinaan teritorial,” terang Dandim. Dilaksanakannya latihan tersebut guna mempersiapkan para anggota ResimenYudha Putra agar memenuhi persyaratan dasar dalam mengenakan baret dengan pembekalan fisik, mental dan pengetahuan. Tak hanya itu, latihan tersebut juga untuk membentuk kepribadian yang kuat dengan disiplin dan jiwa korsa yang tinggi ter-

hadap sesama anggota dan satuan Resimen Yudha Putra serta dapat mengembankan kemampuan kerjasama tim, kemampuan fisik, pengetahuan dan ketrampilan dasar agar mampu melaksanakan tugas fungsi Resimen Yudha Putra. Untuk itu, Dandim berpesan kepada seluruh peserta agar bersungguh-sungguh, selalu bersemangat, dan memiliki motifasi yang tinggi dalam melaksanakan latihan tersebut. Sementara untuk pelatih, Dandim berpesan agar dapat bekerja secara profesional dan proporsional, serta mengutamakan faktor keselamatan. Dandim juga mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah atas kepercayaan yang diberikan sehinggadapatmelaksanakanpembinaan ini dengan baik dan berharap agar kerjasama tersebut dapatterusberlanjut.(nun/zen/epe)

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

BOJONEGORO (BM) – Bupati Bojonegoro Suyoto yang tengah jadi pembicara di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BNPB BPBD di Jakarta, tetap memantau perkembangan ketinggian air sekaligus mengingatkan jajarannya untuk siaga banjir luapan Bengawan Solo. Ini terjadi setelah petugas dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro, menyatakan daerah hilir sungai terpanjang di Pulau Jawa ini, yakni Bojonegoro, Tuban dan Lamongan memasuki siaga banjir. "Ketinggian air di daerah hilir, mulai Bojonegoro, Tuban, Lamongan, sudah masuk siaga banjir," kata Petugas Posko UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro, Pandu, Kamis (25/2). Data di UPT setempat mencatat ketinggian air pada papan duga di Bojonegoro mencapai 13,77 meter (siaga I) pada Kamis

ISTIMEWA

Kurun Tiga Jam, Permukaan Bengawan Solo di Karangnongko Naik 20 Cm

TANGGUNG JAWAB BESAR: Pengajar pendidikan usia dini punya peran penting untuk menguatkan karakter generasi mendatang Bojonegoro yang terhimpun dalam Himpaudi.

Istri Kang Yoto Kukuhkan Pengurus Himpaudi BOJONEGORO (BM) - Bertempat di Pendopo Malwopati Kantor Pemkab Bojonegoro, dilaksanakan pengukuhan pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) oleh Pembina Himpaudi Bojonegoro, Dra Hj Mahfudhoh Suyoto, Msi yang juga dihadiri Ketua DPRD setempat, Hj Mitro’atin, Kamis (25/2). Dalam sambutannya, istri Kang Yoto, panggilan akrab Bupati Bojonegoro, mengatakan pentingnya menghimpun unsur pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini untuk membangun generasi bangsa yang berkualitas. “Anggota Himpaudi mengemban amanah dan memiliki tanggung jawab yang besar untuk mensukseskan pendidikan anak anak sejak usia dini,” terangnya. “Jadi tak ada kata bersenang-senang setelah resmi dikukuh dan dilantik, di depan menanti tantangan yang luar biasa salah satunya menyiapkan generasi Bojonegoro yang memiliki kecakapan hidup,” pesannya. Tanggung jawab besar ini juga ditegaskan ketua dewan untuk siapkan generasi cerdas yang dapat membangun Bojonegoro dan Indonesia. “Tidak ingin generasi yang kita tinggalkan adalah generasi lemah, tapi siap cetak generasi emas Bojonegoro. Hal penting lainnya yang harus dimengerti para guru dan pendidik adalah mengetahui perkembangan dalam pembentukan karakter siswa sejak dini untuk bekal masa depan. Kejujuran, kebersamaan dan gotong royong yang baik adalah nilai penting yang harus dijalankan dalam kehidupan sehari-hari,” bebernya dalam pelantikan yang diikuti seminar penguatan organisasi Himpaudi. (ndo/zen/epe)

Lamongan: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. Bojonegoro: Sandi Suswondo, Rico Akbar Ardiansyah. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.


14 PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Kerapnya Kasus Penyerobotan Aset Milik PTPN X, XI dan XII

PTPN dan Polda Jatim Datangi Mapolresta untuk Penyelesaian PASURUAN (BM) Menyusul seringnya terjadi tindak kriminalitas hingga penyerobotan aset milik PTPN X, XI, dan XII, siang kemarin (25/ 2), rombongan tim gabungan dari Polda Jatim dan PTPN mendatangi Polres Pasuruan di Bangil. Maksud dan tujuan tim ini adalah menindaklanjuti nota kesepahaman yang pernah dibuat bersama beberapa waktu lalu. Kali ini, kedatangan tim itu untuk meminta bantuan penyelesaian sengketa tanah yang terjadi di Pabrik Gula (PG) Kedawung Kecamatan Grati dengan Desa Kawisrejo Kecamatan Rejoso. Permasalahannya, aset milik PG Kedawung sekarang ini beralih menjadi milik desa

FOTO: BM / UMAR

MINTA BANTUAN : Tim Polda Jatim dan PTPN X, XI, dan XII saat melakukan koordinasi dengan Kapolres Pasuruan di Bangil.Satpol PP.

setempat. Oleh karenanya, pihak PTPN minta agar perkara ini segera diselesaikan. Rombongan PTPN lalu diarahkan ke Polresta Pasuruan. Ini karena, letak sengketa berada di wilayah hukum Polresta Pasuruan. Rombongan yang didampingi Kompol

Soejitno akan mendatangi Polresta Pasuruan untuk melakukan koordinasi. Rombongan berjumlah sekitar 12 orang itu diterima langsung Kapolresta Pasuruan AKBP Soelistijono dan Kabag Ops Kompol Sumarsono di Ruang Tunggal Panuluhan.

Arahan Ketua Tim Supervisi Polda Jatim yang intinya adalah menindaklanjuti MoU yang telah dibuat antara Polda Jatim dengan PTPN X, XI, dan XII yaitu Bidang Pengamanan Aset dan Produksi. Kompol Soejitno sebagai ketua tim mengatakan agar Kapolres Pasuruan di Bangil dan Polresta Pasuruan menyosialisasikan nota kesepahaman ini kepada anggota di jajarannya. “Permasalahan yang sekarang muncul adalah soal aset yang sekarang diakui milik Desa Kawisrejo Kecamatan Rejoso. Padahal aset itu adalah milik PTPN atau milik PG Kedawung,” terang Kasubbag Gumas Polres Pasuruan AKP Yusuf Anggy. Ia juga menambahkan, sesuai nota kesepahaman itu maka

pihaknya diminta untuk membantu menyelesaikan perkara tersebut. Karena wilayah hukumnya ikut Polresta Pasuruan maka tim akan meminta bantuan polresta setempat. Masih kataYusuf Anggy, yang lebih penting dari nota kesepahaman itu adalah menjaga aset negara supaya tidak hilang ataudimilikipihaklain.Sementara itu, tim Polda Jatim meminta supaya untuk setiap penyelesaian tetap menjaga kondusifnya daerahnya. Tidak hanya itu saja, dengan adanya kerja sama tersebut paling tidak juga akan dapat membantu mendeteksi secara diri setiap permasalahan yang terjadi di masing-masing daerah. (umr/nov)

Pencarian Terus Dilakukan Tim SAR untuk Temukan Korban Tenggelam PASURUAN (BM) - Abdul Kholik (60), warga Jalan Jambangan II Kelurahan/ Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan, yang hilang terseret banjir di sungai Gembong, belakang rumahnya, hingga Kamis (25/2), belum ditemukan. Lokasi hilangnya korban yang diduga terpeleset itu, sudah diubek-ubek tim SAR hingga sampai pelabuhan Pasuruan yang berjarak sekitar 5 kilometer. Diperkirakan mayat korban hanyut ke lautan lepas. Sejak pagi kemarin, petugas gabungan tim SAR dan Polresta Pasuruan bersama warga sekitar, terus menyusuri badan sungai Gembong. Terlihat, mereka berkali-kali menyisir mulai dari lokasi awal korban

tergelincir hingga sampai ujung pelabuhan Kota Pasuruan. “Kami sudah berulang kali melakukan penyisiran sungai hingga pelabuhan namun tubuh korban belum ditemukan juga,” kata Gangsar S koordinator tim pencarian korban yang sehari-harinya menjabat Sekretaris BPBD Pemkot Pasuruan. Jika dihitung sejak korban hilang pada Minggu lalu, berarti, masih kata Gangsar tim sudah lima hari ini melakukan pencarian. Upaya pencarian sudah maksimal, tapi korban masih belum ditemukan juga. Gangsar menambahkan ada kemungkinan jasad korban sudah terbawa hingga ke pantai Kota Pasuruan. Jika memang

demikian, jelas korban sudah terbawa ombak air laut. “Mudah-mudahan saja tidak sampai terbawa ombak laut,” katanya. Sementara keluarga korban hingga kini masih terlihat sedih. Di rumah korban hingga malam kemarin, masih digelar tahlilan bersama dengan para tetangganya. Keluarga korban berharap tubuh korban segera bisa ditemukan. Keluarga korban mengatakan sangat berterima kasih kepada tim SAR dan anggota Polresta Pasuruan yang terus melakukan pencarian mulai dari sungai hingga sampai pantai, hanya untuk menemukan tubuh Abdul Kholik. (umr/nov)

FOTO: BM / UMAR

TERUS BERUPAYA : : Anggota gabungan tim SAR Kota Pasuruan yang tak lelah melakukan pencarian terhadap Abdul Kholik, yang hilang terseret arus di sungai Gembong.

Ular Sanca Sebesar Pohon Kelapa Gemparkan Warga Sekarputih PASURUAN (BM) - Warga Desa Sekarputih Kecamatan Gondang Wetan Kabupaten Pasuruan, Kamis (25/2), digemparkan adanya ular besar di sungaisetempat.Ularyangdiperkirakansebesarpohonkelapaitu melilitdipohoncerys(anggrung) yangadaditepisungai. Sayangnya, ular yang menurut warga jenis sanca (phyton) itusempatdikejarwarganamun menghilang setelah masuk sungai.Munculnyaulartersebut setelah adanya banjir dua hari sebelumnya. Ada kemungkinan keberadaanularituterusikterkena banjir yang airnya keruh. “Awalnya yang tahu itu seorang pengendara sepeda pancal yang melintas di atas jembatan. Dia melihat di kiri jalan di bawah jembatan ada ular besar melilit di pohon cerys. Besarnya kira-kira sebatang pohon kelapa,” ungkap Sudi

Asyik Merekap Judi di Rumah, Digerebek Polisi PASURUAN (BM) – Punya hobi judi membuat Lastari (47), buruh tani asal Dusun Ngemplak, Desa Tanjungarum, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruandijebloskanketahanan Polsek Sukorejo, Kamis (25/2). Pria ini tertangkap tangan sedang merekap judi togel di rumahnya. Dari hasil pemeriksaanpenyidikpolsek,tersangka ini mengaku hanya sebagai pengecer. Pengakuan lain tersangka, ia terpaksa berperan sebagai pengecer karena pekerjaan buruh tani sepi. Terlebih, pekerjaan sawah sekarang ini didominasi mesin pembajak sawah. Termasuk panenan pun sekarang sudah

KEDIRI

menggunakan mesin. “Sebagai buruh tani akhirnya saya sepi order. Makanya untuk memenuhi kebutuhan ekonomi sehari-hari terpaksa saya jadi pengecer togel,” aku Lastari. Cerita penengkapan Lastari, saat dirinya di rumah sejak pagi sedang merekap nomor togel milikpenombok.Selainmerekap, dia juga melayani para penombok melalui SMS HP. Nomornomoritujugalangsungdirekap. “Saya kaget tatkala sejumlah orangmasukkerumah.Ternyata mereka polisi hingga saya tak mampu lagi kabur,” imbuh tersangka yang diamankan berikut menyita HP, kertas rekapan dan uangtunaiRp636ribu.(umr/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Bupati Haryanti Akan Terapkan E-Government dan E-Performance

Untuk Hindari Pengurangan PNS se-Indonesia

FOTO: BM / BUDI ARYA

BERI DORONGAN: Bupati Kediri Haryanti Sutrisno saat memimpin apel di lapangan pemkab setempat dan meminta tahun ini semua pejabat, staf dan PNS tingkatkan kinerjanya.

KEDIRI (BM) - Usai dilantik sebagai Bupati Kediri sepekan yang lalu, dr Hj Haryanti Sutrisno, langsung memimpin apel pagi di lapangan Kantor Pemkab Kediri. Turut hadir dalam apel itu Wakil Bupati Kediri Drs H Masykuri MM. Tak ketinggalan seluruh pejabat, staf dan karyawan pemkab. Saat memimpin apel, Bupati Kediri mengatakan agar seluruh karyawan meningkatkan kedisplinan dan kinerjanya. Hal ini, demimeningkatkanoptimalisasi pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Kediri. “Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sudah menunjang dengan instrumen pembantu yaitu absen finger print atau sidik jari. Dengan alat itu

seluruh kedisiplinan absensi karyawan dapat terpantau secara online,” jelasnya. Ke depannya, imbuh bupati pihak pemkab akan meningkatkan kualitas kinerja melalui e-government. Yakni penggunaan teknologi informasi untuk memberikan pelayanan kepada warganya terkait urusan kepentingan birokrasi pemerintahan. Tujuannya untuk efisiensi, kenyamanan serta aksesibilitas yang lebih baik lagi. “Bagi aparatur negara (PNS), e-government akan diterapkan salah satunya adalah e-performance. Dari sini penilaian prestasi setiap PNS akan kelihatan apakah kinerjanya bagus atau tidak,” tandas Haryanti Sutrisno Apalagi, lanjut bupati, Keme-

nterian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mengindikasikan pengurangan PNS di seluruh Indonesia sebanyak satu juta orang. Harapannya, kinerja PNS Kabupaten Kediri dapat ditingkatkan agar tak terkena gelombang pengurangan tersebut. Ditambahkan bupati, sebagai informasi e-performance adalah sistem informasi manajemen kinerja dalam rangka penilaian prestasi kinerja pegawai yang lebih objektif, terukur, akuntabel, partisipasif dan transparan. “Harapan ke depannya akan terwujud manajemen pegawai berdasarkan prestasi kerja dan sistem karir,” pungkas Bupati Haryanti Sutrisno. (adu/bud/nov)

KNPI dan Organisasi Kepemudaan Tolak LGBT KEDIRI (BM) - Santernya informasi terkait lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT ), disikapi puluhan pemuda dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kediri dan sejumlah perwakilan organisasi kepemudaan lainnya, menggelar aksi pada Kamis (25/2), sore. Mereka melakukan aksi damai dengan berorasi di Alun-Alun Kota Kediri. Puluhan pemuda itu, menolak keberadaan LGBT di Indonesia utamanya di Kediri. Karena, belakangan ini marak pemberitaan tentang keberadaan LGBT. Bahkan, isu LGBT tengah santer di Indonesia saat ini, merupakan sebuah serangan pihak tertentu dengan tujuan ingin menghancurkan gene-

warga setempat sembari menunjuk pohon cerys. Ular itu menurut saksi ini berwarna cokelat kenuningkuningan mengkilap. Sepintas terlihat sangat panjang dan besar. Kira-kira ukurannya sebesar batang pohon kepala. Begitu melihat itu, orang tersebut berhenti dan teriak kalau ada ular. Spontan teriakannya membuatwargasekitarberhamburan keluar untuk melihatnya.Warga yangsempatmelihatkelebatular langsungmengejarnya.Bahkan, puluhan warga turun ke sungai untuk mencari keberadaan ular tersebut. “Kalau mendengar cerita orang-orang tua dulu, di sini ada dua ular jenis sanca. Ular itu besar dan jarang sekali keluar. Biasanya keluar kalau sungai diterjang banjir,” tandas Supri warga lainnya. (umr/nov)

rasi muda Indonesia. Agus Fuad Hasan, selaku Ketua Bidang 10 KNPI Kota Kediri mengatakan, pihaknya menolak keras keberadaan LGBT di Indonesia terutama di Kota Kediri. “Kami bersama pemuda lainnya menolak jika ada pelegalan LGBT di Indonesia karena akan membahayakan para generasi m u d a ,” t e g a s n y a s a a t berorasi. Aksi tersebut, sempat mendapatkan pengawalan aparat kepolisian baik dari Polsek Mojoroto dan juga Polresta Kediri. Bahkan, untuk melakukan antisipasi kemacetan pihak kepolisian menyeterilkan jalur tertentu agar tidak terjadi kemacetan saat ada konvoi. (bud/nov)

FOTO: BM / BUDI ARYA

TOLAK: Puluhan pemuda Kediri yang tergabung dalam organisasi kepemudaan saat melakukan aksi damai yang menolak pelegalan LGBT.

Ditipu Jual Beli Mangga, Rugi Ratusan Juta Rupiah KEDIRI (BM) – Gara-gara tergiur menjalankan bisnis jual beli mangga, Asrori warga Desa Sonorejo Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri, malah merugi ratusan juta rupiah lantaran ditipu rekan bisnisnya. Dari kejadian itu, korban akhirnya melapor ke Polisi. Ceritanya, saat itu Hermawan yang mengaku warga Banjarnegara Jawa Tengah, mendatangi rumah korban dengan maksud menawarkan kerjasama jual beli mangga. Karena tertarik, korban menyetujui dan mengirimkan mangga ke Banjarnegara sebanyak empat kali.

Nahasnya, usai mangga dikirim ternyata pemesan mangga sudah tidak bisa dihubungi lagi. Bahkan, korban berkali-kali menghubungi tapi tetap gagal. Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Kediri Kota AKP Anwar Iskandar mengatakan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kasus itu. “Saya berharap dan mengimbau masyarakat, untuk tidak mudah percaya pada orang yang baru dikenal untuk mengadakan ikatan bisnis atau kegiatan lain yang berhubungan dengan uang,” katanya. (bud/nov)

Siswa SMP Edukasi dengan Datangi Mapolsek Pare KEDIRI (BM) – Sudah semestinya korps Polri berubah dan waktunya mendekatkan diri ke masyarakat untuk lebih dicintai. Seperti yang dilakukan Polsek Pare yang membuka diri untuk memberi pengetahuan ke puluhan siswa SMP. Puluhan pelajar SMPN 3 Pare Kabupaten Kediri, Kamis (25/2), mendatangi Polsek Pare. Kedatangan itu untuk menimba ilmu ke anggota Polsek Pare sebagai bekal benteng masa depan. Sementara itu, Kapolsek Pare AKP Saiful Alam melalui Kasi Humas Aiptu Lilis Budiarti mengatakan kedatangan murid SMPN 3 Pare, akan diberi penyuluhan imbauan narkoba dan pergaulan bebas yang merugikan diri sendiri. “Banyak kejahatan terhadap

anak-anak di tingkat pelajar. Untuk itu, kami berikan bekal penyuluhan agar anak-anak bisa menjaga diri dalam pergaulannya,” kata Aiptu Lilis. Selain itu, para siswa diharapkan untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor sendiri karena belum memenuhi syarat. “Kami juga kenalkan bahaya di jalan raya agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas tehadap pelajar, “ tutur Kasi Humas. Tak hanya itu, dalam pemberian penyuluhan itu mengenalkan seluruh anggota Polsek Pare. “Bila nantinya agar timbul rasa kekeluargaan antara kita dan pelajar SMP 3 Pare, serta mereka diharap dapat memberikan contoh yang baik terhadap lingkungan,” pungkasnya. (tbn/bud/nov)


P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

Siap Tertibkan PKL Liar Jalan Pantura Didata Satpol PP, Rencanakan Relokasi PROBOLINGGO (BM) – Satpol PP Kabupaten Probolinggo berjanji segera menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) liar di pinggir Jalan Pantura Probolinggo-Situbondo. Mereka mulai melakukan pendataan untuk merelokasi para PKL tersebut. Kepala Satpol PP Kabupaten Probolinggo, M Abduh Ramin mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan pendataan jumlah PKL yang berjualan di sempadan Jalan Pantura. Baik yang berjualan di wilayah Kecamatan Kraksaan, Paiton dan

Dringu. Pendataan ini, nantinya akan digunakan sebagai bahan acuan untuk merelokasi PKL liar tersebut. “Kami masih menghitung berapa jumlah mereka. Untuk relokasi kami koordinasikan dengan satker lain, setelah itu segerakamilakukanrelokasi,”kata Kepala Satpol PP Kab Probolinggo, M Abduh Ramin, Kamis (25/2) tanpa menyebut tanggal pasti penggusuran PKL tersebut. Abduh mengatakan, fungsi Satpol PP sebagai penegak Perda tak hanya sebagai tukang gusur. Melainkan juga berkoordinasi

dengan Satker terkait seperti Disperindag, Diskop UMKM, camat setempat, untuk menemukan solusi alternatif. Dengan cara menempatkan PKL tersebut ditempat yang layak. “Bagaimanapun mereka merupakan warga kami juga, yang juga berkontribusi bagi perekonomian warga lainnya. Sehingga perlu dicarikan terbaik bagi semuanya,” timpal mantan Camat Kuripan ini. Seperti diketahui, puluhan PKL buah yang berjualan di beberapa titik di Jalan Pantura tersebut dikeluhkan para peng-

MS Rotterdam Singgah di Probolinggo PROBOLINGGO (BM) – Kota Probolinggo kedatangan kapal pesiar yang mewah. Adalah kapal pesiar MS Rotterdam yang membawa 1.258 wisatawan mancanegara (wisman). Kapal tersebut singgah di Pelabuhan Tanjung Tembaga (PTT) Mayangan. Kedatangan kapal berbendera Belanda itu membawa sekitar 700 kru. Ratusan wisman naik becak dari pelabuhan menuju museum Probolinggo. Di museum kebanggaan warga kota seribu taman ini, mereka disambut dengan beragam kesenian seperti, Jaran Bodhag, tari Remo, tari Waru, dan penampilan Reog Ponorogo. Selain itu juga disuguhi welcome snack berupa makanan khas Kota Probolinggo. Di antaranya, klepon, cenil, lupis, onde-onde dan pisang susu. Sementara itu, Wakil Walikota Probolinggo HM Suhadak dalam sambutannya mengatakan, Kota Probolinggo secara geografis merupakan kota transit yang menghubungkan kota-kota di sekitarnya. Ia

FOTO: BM / IST

HM Suhadak

menambahkan, Kota Probolinggo memberi kesempatan pada tamunya untuk berinvestasi dengan jaminan pengurusan izin yang mudah, cepat dan transparan. (yus/azt)

guna jalan. Tak hanya itu, keberadaan mereka juga diprotes keras pedagang buah di Pasar Semampir, Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Sementara itu, Camat Kraksaan Sugeng Wiyanto meminta, pedagang pasar buah Semampir untuk meningkatkan kualitas dagangannya. Serta kebersihan lingkungan di pasar tersebut yang terlihat kumuh. “Saya yakin, jika kualitas buah dan kebersihan terjaga dengan baik, pembeli akan ramai-ramai datang ke lapak mereka,” ujar Sugeng. (sip/azt)

FOTO : BM/SAIFULLAH

DIDATA: Petugas Satpol PP Kabupaten Probolinggo sedang mendata PKL liar di sepanjang Jalan Pantura, Probolinggo-Situbondo.

Latih UKM Pengembangan Kewirausahaan PROBOLINGGO (BM) – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Probolinggo, melatih puluhan pelaku usaha kecil dan menengah dari Yayasan Petobin Banjardowo tentang pengembangan kewirausahaan dan usaha alternatif. “Pelatihan itu digelar dengan tujuan untuk menumbuhkan dan membentuk wirausaha baru yang mandiri dengan memanfaatkan limbah kayu menjadi barang yang memilki nilai ekonomis tinggi,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Probolinggo Santiyono melalui Kasi Pengembangan Kewirausahaan Imam Suyitno, Kamis (25/2). Menurutnya, pelatihan itu dihadiri narasumber ‘Duplicate Antique’ dari Kecamatan Sumberasih dan kegiatan itu dalam rangka pembinaan kemampuan bagi masyarakat di kawasan Industri Hasil Tembakau. “Sebanyak 40 pelaku UKM mendapatkan keterampilan pemanfaatan limbah kayu menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis tinggi,” katanya. Ia menjelaskan pelatihan itu untuk

memberikan bekal keterampilan kepada masyarakat, agar bisa bersaing dalam perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Sebab, jika tidak memiliki keterampilan, maka tentunya akan menjadi penonton di negeri sendiri,” tuturnya. “Saya berharap para wirausaha baru memiliki bekal keterampilan dan mampu meningkatkan pendapatan, serta meningkatkan perekonomian keluarganya,” ujarnya. Imam berharap pelatihan itu dapat membuat masyarakat bisa mandiri dan mempunyai usaha baru dari ilmu yang diperolehnya, sehingga dapat menambah pendapatan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Sementra itu, Diskop Probolinggo juga menargetkan pembentukan sebanyak 1.000 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) baru setiap tahunnya. “Upaya membentuk 1.000 wirausaha baru setiap tahun sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian dan daya saing produk lokal,” ujarnya. (ant/azt)

Dimas Kanjeng Jadi Pembina BPI KPN PN PROBOLINGGO (BM) - Guru Besar Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi mempunyai gelar baru dalam catatan sejarahnya. Setelah dilantik menjadi Raja Nusantara, kini Raja yang bergelar ‘Sri Raja Prabu Rajasa Nagara’ dikukuhkan menjadi Ketua Dewan Pembina Badan Peneliti Independen Kekayaan Pejabat Negara dan Pengusaha (BPI KPN PN) Pusat serta Ketua BPI KPN PN Jawa Timur. Informasi yang berhasil dihimpun Berita Metro, pengukuhan itu dilakukan Dahlan Iskan dengan menyematkan simbol kelembagaan pada baju kebesarannya di Hotel Oval Surabaya, Rabu (24/2) lalu. Tidak hanya dilakukan pengukuhan kepada Dimas Kanjeng, selama dua hari berturut-turut juga dilakukan pelatihan atau kursus singkat bagi semua anggota BPI menyangkut Tindak Pidana Korupsi (tipikor) dan Pulbaket data. “Alhamdulillah, ini suatu kepercayaan dan amanah yang luar biasa sekali. Ini tugas berat. Namun, saya akan amanah atas tugas baru ini. Semuanya untuk kemaslahatan umat. Mudah-mudahan dalam membawa kebaikan,” ujar Dimas Kanjeng merendah. (adv/sip)

FOTO : BM/SAIFULLAH

PENGUKUHAN: Dimas Kanjeng Taat Pribadi atau Sri Raja Prabu Rajasa Nagara berpose di acara pengukuhannya sebagai Ketua Dewan Pembina BPI KPN PN Pusat.

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Lokasi Penjemuran Kulit Udang Disoal Warga Keluhkan Bau Busuk Menyengat SITUBONDO (BM) – Warga Desa Seletreng, Kecamatan Kapongan, Kab Situbondo mengeluhkan usaha penjemuran kulit udang di Desa Landangan, Kecamatan Kapongan karena mengeluarkan bau busuk. Kulit udang itu dibeli pegusaha bernama H Latif (50), warga Desa Seletreng, dan dijemur di salah satu tempat dengan jarak 2 kilometer dari rumah warga Dusun Kajer Desa Seletreng. Bau busuk limbah tersebut sangat mengganggu warga, terutama di malam hari. Menurut Murafi, warga Desa Seletreng, jajaran Polsek Kapongan sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah mendapat laporan dari warga. Bahkan kata Murafi, tempat penjemuran kulit udang itu sudah tiga kali pindah lokasi. Pertama dan kedua diusir warga karena bau tidak sedap itu. “Tempat penjemuran limbah itu sudah tiga kali pindah dengan kasus yang

FOTO : BM/EDI

BAU BUSUK: Lokasi penjemuran kulit udang di Desa Landangan, Kecamatan Kapongan, Kab Situbondo. Warga mengeluhkan bau busuk yang menyengat, terutama saat malam hari.

sama,” kata Murafi, Kamis (25/2). Lebih lanjut dikatakan Murafi, jika

tempat penjemuran kulit udang itu masih tetap mengeluarkan bau busuk,

warga akan kembali mendatangi kantor Kecamatan Kapongan untuk meminta pertanggungjawaban. “Kalau H Latif tetap mau berbisnis kulit udang, usahakan dia mencari solusi agar limbah tersebut tidak berbau. Paling tidak dicarikan obat penghilang bau,” katanya. Kades Seletreng dan perangkat desa, meski banyak menerima laporan warga, namun tidak dapat berbuat apa-apa. Sehingga warga memilih mendatangi Kantor Kecamatan Kapongan. Banyaknya keluhan warga tersebut membuat Camat Kapongan, Drs Sutrisno bersama rombongan mendatangi lokasi penjemuran kulit udang yang dikelola H Latif tersebut. “Saya sudah menyarankan dan memberi teguran pada H Latif, agar diusahakan mencari obat untuk mengurangi bau kulit udang yang dikelolanya. Ini agar warga tidak resah dengan bau tersebut,” kata Sutrisno. (edi/azt)

Penanganan Bongkar Muat Dinilai Tak Serius SITUBONDO (BM) – Pemkab Situbondo harus memperhatikan aktivitas bongkar muat barang di pasar-pasar yang memanfaatkan badan jalan. Beberapa di antaranya seperti di Pasar Mimbaan, Jl Jawa dan Jl Irian Jaya. Dampaknya, tiap kali ada aktivitas bongkar muat barang, maka arus lalu lintas terganggu. Maka Pemkab Situbondo disarankan segera membangun pasar induk agar bongkar-muat barang tidak memanfaatkan badan jalan. Hal itu dikatakan salah seorang aktivis di Situbondo, Ary Cahyadi, Kamis (25/2). Menurut Ary, selama ini banyak keluhan dari masyarakat soal aktivitas bongkar muat barang yang semakin mengganggu arus lalu lintas. Pemkab Situbondo pun diminta tegas melakukan penertiban. “Soal mekanismenya bisa dibicarakan lebih lanjut, apakah Pemkab PERWAKILAN

nantinya sebagai penyedia lahan, Pemprov yang membangun atau ada mekanisme lain,” kata Ary. Bongkar muat barang tersebut, terutama di jalan-jalan protocol, biasanya dilaksanakan saat dini hari hingga siang hari. Seluruh pasokan sembako dibongkar di badan-badan jalan. Kepala Dishumkominfo Situbondo, H Lutfi Joko Prihatin SH MHum, ketika dihubungi Berita Metro (BM), Kamis (25/2) mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali melakukan hearing dengan DPRD untuk membangun sarana terminal bongkar muat. Namun hingga kini belum ada realisasinya. (edo/edi/azt) FOTO : BM/EDO

MENGGANGGU: Aktivitas bongkar muat barang yang memanfaatkan badan jalan dikeluhkan karena mengganggu arus lalu lintas.

Hujan Deras, Lereng Semeru Longsor LUMAJANG(BM) –Hujanderasyangmengguyurwilayahlereng Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, berakibat bencana longsor di jalur menuju Desa Ranupane, Kecamatan Senduro. HendroWahyono Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kab Lumajang menjelaskan, titik longsoran berada di atas kawasan Ireng-ireng. “Longsoran dilaporkan terjadi dinihari kemarin dan kami bisa segera merespon dengan mengirimkan personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang ke lokasi, pagi tadi,” jelasnya. Di lokasi, personel TRC bergabung dengan unsur TNI/Polri dan TNBTS untuk melakukan pembersihan. Dari pengecekan yang dilakukan, ternyata tidak hanya longsor saja yang harus ditangani. Pasalnya ada dua pohon besar berusia ratusan tahun yang termasuk langka. Dua pohon yang ikut tumbang karena terdampak longsoran tanah tebing ini, masing-masing jenis Putih Dodo dengan diameter 100 centimeter dan jenis Anggrong berdiameter 75 centimeter. Akibatnya, akses jalur menuju Desa Ranupane pun terputus berjam-jam. Hendro Wahyono juga mengatakan, dari pemetaan yang dilakukan, sepanjang jalur menuju Desa Ranupane yang masuk kawasan hutan lindung TNBTS rawan terjadi longsoran dan pohon tumbang. Apalagi jika wilayah tersebut diguyur hujan lebat, hingga mengakibatkan kontur tanah menjadi labil. “Dengan kondisi tersebut, kami telah melakukan koordinasi untuk melakukan pemotongan pohon yang rawan tumbang,” pungkasnya. (pri/azt)

Chikungunya Serang Lumajang LUMAJANG (BM) – Penyakit Chikungunya menyerang Lumajang, dan ejak awal Januari lalu,di wilayah Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, serangan tersebut hingga saat ini belum teratasi. Bahkan warga yang terserang Chikungunya terus bertambah. Menurut Askab Hariyanto, Kepala Seksi Pemberantasan Penyakit Menular pada Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kab Lumajang, jumlah penderita yang mengalami rasa sakit di bagian persendian itu mencapai lebih dari 200 orang. “Penyakit Chikungunya ini hanya terjadi di wilayah Kecamatan Jatiroto saja. Sedangkan di wilayah kecamatan lainnya tidak ada, atau tidak ditemukan penderita,” jelasnya. Diungkapkan, jumlah penderita sebanyak ini, telah mengalami peningkatan signifikan dari angka penderita yang terdata dalam kurun waktu tiga pekan pada bulan Januari lalu. “Saat itu tercatat jumlah penderita Chikungunya yang juga diakibatkan gigitan nyamuk Aedes Aygipty ini telah mencapai 111 orang,” ungkapnya. Awalnya penyakit ini menyerang Desa Kaliboto Lor kemudian menyebar ke Desa Kaliboto Kidul hingga merata ke Desa-Desa lainnya. Dari data Puskesmas Jatiroto, di Desa Jatiroto ditemukan 26 penderita, Desa Kaliboto Lor 2 penderita, Desa Kaliboto Kidul 17 penderita, Desa Rojopolo 38 penderita dan Desa Sukosari 28 penderita. (pri/azt)

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05


16 JUMAT, 26 FEBRUARI 2016

www.beritametro.co.id

Satu Unit Mobil Milik Anggota Dewan Tertimpa Tower menaranya tapi hanya mengganti kawat penahannya saja. “Saya sudah laporkan kejadian ambruknya menara ini ke Sekretaris Daerah, dan secepatnya akan segera diganti dengan menggunakan dana PAK,” jelas Endang. Ditambahkan, dengan ambruknya menara ini secara otomatis kinerja di lingkungan sekretariatan dewan terganggu, terutama bagian keuangan yang langsung ngelink dengan DPPKA, untuk itu pihaknya sudah memanggil bagian IT untuk segera melakukan antisipasi. ”Mas Dedi dari bagian IT sudah saya panggil, dan segera melakukan antisipasi, apa saja yang diperlukan segera disampaikan, untuk kendaraan milik pak Bambang Riyoko anggota dewan yang rusak tertimpa menara, segera kami lakukan perbaikan dan untuk sementara beliaunya akan diberikan pinjaman mobil dinas selama perbaikan,” pungkasnya. (adi/sab) TOWER ROBOH: Kondisi Tower setinggi 42 meter di area DPRD Kabupaten Sidoarjo yang roboh. (INZET): Mobil anggota dewan yang tertimpa tower yang roboh.

FOTO:BM/HADI

sehingga menyebabkan ambruknya menara jaringan ini. Menurut salah satu saksi mata yang pada saat kejadian berada di halaman gedung dewan Suparno mengatakan pihaknya dikagetkan dengan suara ambruknya tower. Menurutnya, kondisi menara memang sudah sangat tua dan karatan, bahkan kemarin baru saja diganti kawat penahannya. ”Kawat penahan yang baru diganti ini terlihat lebih kecil, ya mungkin tidak bisa menahan beban berat sehingga sampai ambruk, rekanan yang mengerjakan ini layak dipertanyakan tentang kepahamannya terhadap kekuatan beban. Untung saja tidak ada korban jiwa," ungkap Suparno yang juga anggota LSM ARAS ini. Sementara itu, Sekretaris Dewan Endang Soesijanti di ruang kerjanya menjelaskan bahwa robohnya menara jaringan ini murni musibah. Apalagi hujan disertai angin yang hampir setiap hari terjadi dan ini mungkin salah satu penyebabnya. Selain itu, pihaknya juga mengakui kalau usia menara tersebut sudah sangat tua, dan dalam hal pemeliharaannya tidak sampai dilakukan ke

SIDOARJO (BM) - Pansus Raperda Penanggulangan Kemiskinan akhirnya memanggil Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sidoarjo terkait sinkronisasi data warga miskin (gakin) di Kota Delta. Dalam pertemuan tersebut juga disepakati untuk membentuk kelompok kerja (pokja) pendataan gakin serta menyiapkan sanksi untuk penyelewengan data gakin. Ketua Pansus Raperda Penanggulangan Kemiskinan Mahmud mengatakan, BPD dan Bappeda sudah sepakat jika data gakin nanti untuk disinkronkan menjadi satu data yang nanti menjadi patokan data gakin di Sidoarjo. Alasannya, hingga saat ini masih belum ada data yang tepat atas jumlah gakin di Sidoarjo. “Data dari BPS dan Bappeda kan selalu beda,” ujarnya. Kamis (25/2). Politisi asal PAN ini menambahkan, setelah adanya sinkronisasi data gakin, nantinya akan dibentuk pokja pengaduan

ISTIMEWA

Pansus Siapkan Pokja Pengaduan Gakin

Mahmud

data gakin di Sidoarjo. Pokja tersebut berfungsi untuk menampung data gakin yang belum tercover dan melakukan verifikasi data untuk dimasukkan ke dalam data gakin.

“Pokja itu nantinya berfungsi mendata awal jika ada laporan gakin yang belum masuk kuota,” jelasnya. Anggota Komisi D ini menegaskan, meski nantinya pokja menerima data gakin yang belum tercover, Perda Penanggulangan Kemiskinan nantinya akan memberikan sanksi tegas bagi pelanggaran. Pelanggaran tersebut berupa pemalsuan data agar masuk dalam data gakin. “Semua yang terlibat (pemalsuan) nantinya berujung pada pidana,” tegasnya. Menurutnya, pemalsuan data gakin tersebut akan diancam hukuman paling lama tiga bulan penjara atau denda paling banyak Rp 50 juta. Aturan tersebut nantinya akan diterapkan dalam perda yang saat ini sedang dibahas oleh Pansus. “Jangan seenaknya ngaku gakin tapi ternyata mampu,” terangnya. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Ika Harnasti mengatakan, data gakin berfungsi untuk mengcover bantuan kesehatan dari pemerintah pusat maupun

daerah dalam bentuk program kesehatan. Sehingga data valid dari gakin sangat penting agar pemerintah pusat dan daerah bisa berancang-ancang menyiapkan anggaran. “Ya harus valid biar semua bisa tercover dengan baik,” katanya. Pada 2015 lalu, Dinkes menganggarkan Rp 21 miliar untuk jaminan kesehatan bagi gakin yang belum tercover. Pada 2016 ini sekitar Rp 28 miliar disiapkan untuk antisipasi gakin yang belum tercover. Untuk diketahui, data Bappeda Sidoarjo menyebutkan bahwa jumlah warga miskin yang belum tercover jaminan kesehatan dari pemerintah pusat maupun daerah sebanyak 87.389 orang. Terdiri dari, 70.286 warga miskin, non Jamkesmas 9.537 orang, Jamkesmas lama yang tidak tercover dalam jamkesmas baru sekitar 4.953 orang, Jamkesmasda lama yang belum tercover dalam jamkesda baru 1.474 orang, dan SKTM sebanyak 1.139 orang. (adi/sab)

SIDOARJO (BM) – Sebanyak 31 PKL menyambi berjualan Minuman Beralkohol (Mihol) yang meninggalkan rombongnya setelah berjualan di kawasan GOR Delta Sidoarjo, Alun-Alun Sidoarjo dan Jalan Raya Majapahit Sidoarjo menjalani SidangTindak Pidana Ringan (Tipiring) di ruang Penindakan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo, Kamis (25/2). Sidang yang digelar oleh Satpol PP Kabupaten Sidoarjo ini, dipimpin majelis hakim, I Ketut Swarta dan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Novita.“Puluhan PKL ini, Kami putus dengan denda Rp 49.000, dan biaya perkara Rp 1.000 dan kalau tak sanggup membayar denda, dikurung selama 3 hari,” ujar Ketua Majelis Hakim, I Ketut Swarta. Lebih lanjut, Ketut mengatakan bahwa jika untuk PKL yang sengaja berjualan minu-

ISTIMEWA

Puluhan PKL Sidoarjo Jalani Sidang Tipiring

SIDANG TIPIRING: Beberapa Pedagang Kaki Lima yang terkena razia Satpol PP Kabupaten Sidoarjo sedang menjalani sidang Tipiring di ruang penindakan Satpol PP.

man keras di denda Rp 299.000, dan jika tak mampu membayar denda akan diganti kurungan selama 7 hari atau sepekan. “Ada satu PKL yang kita putus denda lebih besar, karena dia sengaja menjual

miras Bir dan Arak yang alkoholnya diatas 15 persen, yang bila dikonsumsi pasti miras yang alkoholnya tinggi itu akan membahayakan si peminum dan yang ditakutkan pemicu tindak kriminal,” tegas Ketut.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Pemkab Sidoarjo, Mulyawan, Menegaskan akan memberi sanksi lebih berat bagi PKL yang tetap bandel berjualan Miras dan menyalahi perda. ”Kalau yang kita sidang hari ini (PKL, red) pada saat kita razia lagi tertangkap. Jelas sanksi dan dendanya akan lebih berat lagi dan langsung kita kurungan penjara bukan denda lagi seperti sidang hari ini,” jelasnya. Mulyawan menambahkan bahwa pihaknya akan lebih getol melakukan razia pada PKL yang melanggar perda tetap bandel menjual miras. ” Razia miras, razia PKL liar, razia tempat hiburan selalu kita gelar rutin setiap minggunya, Intinya sebagai penegak Perda ini kita tidak mau Kabupaten Sidoarjo yang notabene Kota Santri ini dikotori dengan hal hal negatif,” tukasnya. (sdn/sab)

kilas

1.500 Anak TK Ikuti Lomba Mewarnai dan Fashion Show SIDOARJO (BM) – Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tidak harus dengan pertemuan satu arah saja. Sosialisasi juga bisa dilakukan dengan berbagai cara dan media atau sarana apapun. Tidak kaku dan tak harus dalam suasana formal. Seperti yang dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah OperasiVIII Surabaya, yang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan mengenalkan tentang stasiun dan sarana kereta api pada anak. Dengan mengajak siswa taman kanak-kanak (TK) di Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, di antaranya dengan cara mewarnai gambar Stasiun Tulangan, Sidoarjo. Kamis (25/2). Menurut Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam format lomba. "Kami ingin memperkenalkan kepada siswa TK yang ada di Tulangan ini bahwa Kereta Api tujuan Sidoarjo-Mojokerto yang melewati Tulangan ini sudah beroperasi," katanya. Kegiatan yang diikuti oleh 1.500 siswa-siswi Taman Kanakkanak tersebut berlangsung di ruang tunggu penumpang di Stasiun Tulangan Sidoarjo. Selain mengambar, anak-anak TK tersebut juga mengikuti lomba fashion show dengan menggunakan pakaian dengan bahan dari daur ulang. Para peserta fashion show yang menggunakan pakaian daur ulang itu, tetap percaya diri berlenggak-lenggok di atas panggung. “Lomba yang diinisiasi oleh PT KAI Daop 8 Surabaya ini bertujuan untuk mengajak anak peduli terhadap lingkungan sekitar, menunjukkan kepada generasi penerus bangsa itu bahwa sampah di lingkungan sekitar bisa didaur ulang,” pungkas Suprapto.(kbs/sab)

ISTIMEWA

SIDOARJO (BM) - Suasana gedung DPRD Sidoarjo mendadak digegerkan dengan robohnya tower setinggi 42 meter. Beruntung, tidak ada korban tewas dalam kejadian ini. Hanya saja satu unit mobil milik anggota DPRD Sidoarjo tertimpa tower saat terparkir di halaman DPRD Sidoarjo. Berdasarkan data lapangan, kejadian itu sekitar pukul 11.30 WIB, Kamis (25/2). Menara jaringan yang di perkirakan sudah puluhan tahun tersebut setiap harinya digunakan untuk menunjang kinerja sekretariat dewan dalam menerima dan menyampaikan berbagai laporan dari SKPD. Meski setiap tahunnya dianggarkan ratusan juta untuk pemeliharaan rutin terhadap alat dan perlengkapan di lingkungan sekretariat dewan, namun menara jaringan yang dinilai sangat vital ini lolos dari kontrol dan pengawasan. Sehari sebelumnya, tampak beberapa petugas sedang melakukan perbaikan dan penggantian terhadap kawat penahan menara. Entah ada kesalahan teknis tentang pemasangannya atau memang kondisi menaranya yang sudah mulai berkarat

MEWARNAI: Ratusan siswa-siswi Taman Kanak-kanak yang mengikuti pengenalan transportasi kereta api sedang mengikuti lomba mewarnai di ruang tunggu penumpang Stasiun Tulangan Sidoarjo.

Sudah Lengser, Mantan Ketua RW 2 Pucang Masih Ambil Jatah di Perusahaan

FOTO:BM/HADI

SIDOARJO (BM) - Beberapa warga RW 2 Pucang resah atas sikap mantan Ketua RW yang baru saja lengser sejak 2 Februari lalu. Pasalnya, mantan Ketua RW 2, Sahrun masih menerima dana parkir senilai Rp 7,5 juta dari sejumlah instansi yang sebelumnya diperuntukkan untuk membayar juru parkir. Sebelumnya, pada 5 maret 2014 lalu, Sahrun yang menjabat sebagai ketua RW pernah membuat surat pernyataan yang juga disepakati oleh Lurah Pucang, Yahya Fuad atas pemanfaatan aset pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang bertempat di Kelurahan Pucang (yang rencananya akan digunakan sebagai gedung serbaguna untuk Kelurahan Pucang) digunakan sebagai lahan parkir. Sedangkan BUKTI PENGUNDURAN DIRI: Foto bukti yang menunjukkan surat pengunduran diri Sahrun sebagai mantan ketua RW 02 Pucang, Sidoarjo.

lahan parkir tersebut diperuntukkan bagi pemuda yang ada di bawah lingkungan RW 2 lantaran tidak memiliki pekerjaan yang tetap. Tak tanggung-tanggung, dana yang masuk ke kantong pribadi mantan Ketua RW 02, Sahrun senilai Rp 11.5 juta perbulan. Dengan rincian dari PT Sekar Grup senilai Rp 5 juta, outsourcing senilai Rp 500 ribu, dan PT. Perdana senilai Rp 2 juta. Sedangkan CSR dari PT Sekar Grup senilai Rp 4 juta. Nah, beberapa waktu lalu, Sahrun yang sudah lengser tersebut, diam-diam mendatangi perusahaan yang sudah memberikan CSR tersebut untuk mengambil jatah bulanan. Sontak warga yang mengetahui hal tersebut berang bahkan berencana untuk melaporkan mantan Ketua RW 02 Desa Pucang ke pihak berwajib. "Dia kan sudah tidak menjabat lagi. Kok malah jatah untuk dibayarkan ke jukir malah diambilnya lagi.Terus siapa nanti yang membayar

jukir ini?" tanya salah satu warga desa pucang RW 2 dengan nada heran. Kamis (25/2). Lebih lanjut, pria yang juga pegurus desa ini menjelaskan bahwa persoalan ini tidak hanya terjadi kali ini saja. Sebelumnya, pada tahun 2014 lalu, pasca warga melakukan aksi atas bau menyengat dari sungai jenggolo yang ditimbulkan oleh PT Sekar Grup, pihak PT Sekar grup memberikan sebuah CSR senilai Rp 75 juta yang diperuntukkan sebagai kompensasi warga. Namun, hingga saat ini warga tak pernah menerima sepeserpun atas kompensasi tersebut. "Dulu juga sama. Waktu desa menerima CSR dari PT Sekar Grup senilai 75 juta. Warga tidak menerima satu rupiah pun dari hasil CSR tersebut. Padahal, itu kompensasi masyarakat yang berdampak langsung atas bau tersebut," ceritanya. Bahkan, hingga lengser pun, lanjutnya. Kinerja mantan Ketua RW 2. Sahrun tidak

ada Laporan Pertanggung jawaban (LPj) selama menjabat. Pihaknya berharap, agar pemerintah turun tangan menyikapi persoalan yang terjadi. "Saya harap pemerintah turun tangan menyikapi persoalan tersebut. Tak hanya itu, kita akan melaporkan ke pihak kepolisian untuk mengusut kasus penerimaan sejumlah dana yang tidak sedikit itu," ancamnya. Sementara, salah satu tokoh masyarakat yang merupakan pengurus RW mengatakan pihaknya akan berusaha membuat wilayah RW 2 kondusif. Akan tetapi jika mantan RW ini (Sahrun) sudah terlewat batas, maka pihaknya sepakat untuk membawa permasalahan ini ke pihak berwajib. "Sementara ini akan kita tangani dulu biar kondusif di masyarakat. Tapi kalau misalkan sudah tidak bisa di tolerir, maka akan kami laporkan bersama warga ke pihak kepolisian," jawabnya singkat. (adi/sab)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.