Berita Metro 30 Januari 2017

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

5318686

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Tolak Kebijakan Trump

RIBUAN MASSA berunjuk rasa di Bandar Udara Internasional John F. Kennedy (JFK) New York City, Sabtu (28/1/2017) waktu setempat. Mereka menentang kebijakan Donald Trump terkait larangan imigran muslim masuk ke Amerika Serikat. Trump juga mengeluarkan kebijakan, melarang masuknya warga negara dari Iran, Irak, Libia, Somalia, Sudan, Suriah dan Yaman. (FOTO: BM/IST)

Buntut Kebijakan Trump

Ketua MK Dituntut Mundur

Menlu Imbau WNI Tenang

NEW YORK (BM) - Masyarakat Amerika Serikat (AS) menolak kebijakan imigrasi yang diteken oleh Presiden Donald Trump. Mereka berkumpul di bandara-bandara AS untuk menolak kebijakan yang dianggap kejam tersebut.

Di Forth Worth International Airport di Dallas, ratusan orang membawa spanduk menolak kebijakan pelarangan bagi para imigran yang datang ke AS. Pria, wanita dan anak-anak berkumpul membawa spanduk untuk menyambut para imigran yang datang ke AS. Di wilayah lain, demonstran

berkumpul di bandara internasional Jhon F Kennedy. Mereka berkumpul sambil membawa bendera AS dan bersorak menolak larangan berkunjung ke AS bagi beberapa warga negara yang berasal dari negara yang mayoritas penduduknya beragama muslim. Sopir taksi yang berada bandara JFK juga melakukan

mogok kerja. Mereka menyebut kebijakan yang dilakukan oleh Trump tidak inskonstitusional. Beberapa warga dari kelompok agama juga mengutarakan penolakannya dan membentangkan spanduk menyambut imigran  Baca: CEO Apple... Hal. 7 ­

Patrialis Akbar

JAKARTA (BM) - Mahkamah Konstitusi (MK) telah memutuskan untuk membebastugaskan Hakim Konstitusi Patrialis Akbar. Keputusan ini diambil usai Patrialis Akbar ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap terkait uji materi nomor 41 tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Tak hanya itu, gonjang-ganjing di lembaga MK tersebut telah memicu tuntutan mundur bagi Ketua MK. “Desakan agar

DPO Narkoba Internasional Dua Begal Tewas Dimassa Ditembak Mati

JAKARTA (BM) - Seorang buronan (DPO) kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang melarikan diri dari rumah tahanan Direktorat Tindak Pidana (Dirtipid) Narkoba Mabes Polsi ditembak mati polisi karena melawan. “Kami terpaksa melumpuhkan tersangka yang diketahui bernama Amirudin alias Amir karena melawan dan mencoba melarikan diri saat dilakukan pengembangan kasus kaburnya tujuh tersangka narkoba dari

Rumah Tahanan Cawang,” kata Brigjen Eko Daniyanto Direktur IV Dirtipdi Narkotika Bareskrim Mabes Polri di Sukabumi, Minggu (29/1/2017). Informasi yang dihimpun, Amirudin ditangkap tim gabungan dari Dirtipid Narkoba Bareskrim Mabes Polri dan Brimob Kedunghalang Bogor yang dibantu Polres Sukabumi saat bersembunyi di sekitar lereng Gunung Wayang, Desa Sukaati, Kecamatan Kalapanunggal, Ka-

SIDOARJO (BM)- Aksi begal dengan menggunakan senjata tajam menggemparkan warga sekitar Dusun Limbe, Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon pada Minggu (29/1). Dua pelaku begal, Herman (26), warga Dusun Sembong Selatan RT.09 RW. 02, Desa Kedung Banteng,Kecamatan Rembang,Pasuruan, dan seorang lagi belum diketahui identitasnya, tewas dimassa setelah gagal melakukan aksinya. Peristiwa bermula saat korban, Misran (48), warga RT.10 RW.02,Desa Kedungpandan, Jabon, sendirian mengendarai motor bebek Honda Vario warna

bupaten Sukabumi. Saat tengah dilakukan pengembangan, tersangka melawan petugas dan mencoba melarikan diri sehingga terpaksa dilumpuhkan, bahkan sempat melukai anggota polisi yang menyergapnya pada Sabtu (28/1/2017) sekitar pukul 18.00 WIB. Jasad pengedar narkoba kelas kakap ini langsung dibawa ke RSUD Sekarwangi di Kecamatan  Baca: Tiga Tersangka... Hal. 7 ­

BM/MUCHLIS

ketua MK mundur dari jabatannya karena gagal memimpin MK dan awasi hakim MK lainnya,” ujar anggota Divisi Hukim dan Monitoring Indonesia Corruption Watch Aradilla Caesar selaku salah satu inisiator petisi, Minggu (27/1). Koalisi Selamatkan Mahka­ mah Konstitusi kembali mengangkat petisi online bertajuk “Selamatkan MK” pasca-penangkapan hakim konstitusi, Patrialis Akbar, oleh Komisi Pemberan Baca: KPK... Hal. 7 ­

INDEKS

Ormas Harus Kawal NKRI

Menpora Imam Nahrawi mengandalkan peran organisasi massa (ormas) kepemudaan untuk mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). BACA HALAMAN

03

 Baca: Luka Serius... Hal. 7 ­

DIBAKAR: Motor milik pelaku begal dibakar massa.

Kampanye Terbuka Pilkada DKI 2017

Prabowo: Rebut Jakarta, Selamatkan Indonesia Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghadiri kampanye terbuka pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (29/1). Prabowo beberapa kali memekikkan takbir di tengah orasinya untuk membakar semangat massa. “Allahuakbar.. Allahuakbar.. Allahuakbar..,” teriaknya di tengah ribuan massa.

KAMPANYE: Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) ikut memberikan orasi didampingi Presiden PKS Sohibul Iman dan Sandiaga Uno saat Kampanye Akbar pasangan Anies-Sandi di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Minggu (29/1)

Pekikan takbir mantan danjen Kopassus itu dibalas takbir oleh ribuan massa di arena kampanye. Sesaat suasana hening. Prabowo lantas bergurau mencoba mencairkan suasana dengan menurunkan intonasi suaranya. “Boleh dong (takbir), nanti dilarang. Takbir masih boleh di republik ini?,” canda Prabowo. Seluruh massa yang

memadati stadion lantas tertawa dan menjawab ‘boleh’. Sebagian memekikkan takbir. Prabowo mengatakan, Pilkada DKI Jakarta adalah pertarungan besar untuk merebut keadilan. Pertarungan yang ada di depan mata sekarang, menurutnya, adalah pertarungan antara yang benar dan tidak benar. Antara keadilan dan

PRAKIRAAN CUACA

kesewenang-wenangan. “Pertarungan besar di depan kita. Pertarungannya nanti antara yang benar dan tidak benar. Antara yang membela keadilan dan yang membela yang nggaknggak lah,” kata dia disambut riuh tepuk tangan ribuan massa. Mantan danjen Kopassus ini mengatakan, Jakarta adalah barometer Indonesia. Ia mengajak seluruh rakyat Jakarta untuk memilih pasangan nomor urut tiga, Anies-Sandi. Pasangan ini dinilai cocok untuk memimpin Jakarta dan mengembalikan Ibu Kota yang berpihak kepada rakyat kecil.  Baca: Ada Surat Ijin... Hal. 7 ­

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN SUHU : 27°C

BERAWAN SUHU : 23 - 31°C

HUJAN RINGAN SUHU : 24 - 26°C

CERAH BERAWAN SUHU : 23 - 32°C

Saya tidak bangga dengan keberhasilan yang tidak saya rencanakan sebagaimana saya tidak akan menyesal atas kegagalan yang terjadi di ujung usaha maksimal. - Harun Al Rasyid -

Jatim Peringkat Tiga Kasus Radikalisme

JawaTimur masuk peringkat ketiga untuk kasus radikalisme dan kekerasan terbanyak setelah Jawa Barat dan JawaTengah. Untuk itu, diperlukan adanya upaya mencarikan solusi guna menangkalnya. BACA HALAMAN

09

Mantan Dirut PDAM Divonis 4 Tahun Penjara

Mantan Dirut PDAM Delta Tirta Sidoarjo, Sugeng Mujiadi (52), meneteskan air masa usai mendengar pembacaan putusan atas perkara yang menjeratnya. Ia divonis hukuman 4 tahun penjara. BACA HALAMAN

12


02 POLHUKAM

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

KILAS DATANGI KPK Sufriyeni (tengah), istri Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar, berjalan seusai mencoba menjenguk suaminya di gedung KPK, Jakarta, akhir pekan kemarin. Patrialis Akbar terjerat operasi tangkap tangan KPK terkait kasus dugaan suap uji materiil UndangUndang Peternakan dan Kesehatan di Mahkamah Konstitusi.

FOTO: BM/ISTIMEWA

Kasus Tewasnya Tiga Mahasiswa UII Peserta Diksar Mapala

Penyidikan Mengarah Dua Tersangka YOGYAKARTA (BM) - Kepala Polda Jawa Tengah, Irjen Pol Condro Kirono, mengatakan hasil penyelidikan sudah mengarah ke pelaku dugaan kasus tindak pidana penganiayaan yang menyebabkan tiga mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta meninggal dunia. “Tim penyidik Polres Karanganyar dibantu Direktorat Satuan Kriminal Umum Polda untuk mempercepat proses penyidikan khasus ini,” kata Kapolda di sela-sela acara gelar kasus di Mapolresta Surakarta, Sabtu. Kapolda yang didampingi Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol R Djarot PadaKova, dan Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ahmad Luthfi, mengatakan penyidik sudah meminta keterangan 21 saksi dan satu barang bukti tersebuyt sudah mengarah ke pelakunya. Namun, kata Kapolda, penyidik masih perlu alat bukti lagi, yakni hasil otopsi ketiga korban dari Rumah Sakit Sardjito

dan Bhetesda Yogyakarta. Menurut Kapolda, penyidik setelah mendapat barang bukti melakukan upaya paksa penangkapan dan menahanan terhadap pelakunya. Jadi harusnya setiap kegiatan-kegiatan seperti pendidikan dasar (Diksar) Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) harus memberitahukan ke kepolisian. “Panitia memberitahukan ke tingkat Polsek dan seharusnya dilanjutkan ke Satuan Intelejen. Jika pesertanya melibatkan orang asing, rekomendasi dari daerah harus Mabes Polri yang mengeluarkan. Namun, jika peserta lintas Provinsi atau kabupaten, Polda yang keluarkan izin,” kata Kapolda. Menurut Kapolda surat pemberitahuan disampaikan kepada kepolisian agar monitor kegiatan-kegiatan tersebut. Pada kegiatan Diksar Mapala tentunya kepanitiaan harusnya sudah ditunjuk siapa yang bagian kesehatan, dan peserta dicek harus dicek kondisi kesehatannya apakah ada penyakit atau tidak, serta

cuacanya. Hal ini, bisa menjadi pertimbangan selama kegiatan. Dua Tersangka Lebih jauh, Kapolda mengatakan kasus tersebut jelas ada tindak pidana penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.Walaupun penitia sendiri mengsyaratkan adanya surat penyataan dari orang tua dan peserta di atas meterai 6.000 tidak bertanggung jawab jika terjadi apa-apa, tetapi tidak menyebabkan hapusnya pidana oleh pelaku. “Kejahatan tidak bisa berlindung dengan adanya surat pernyataan itu. Hal ini bukan kasus perdata, tetapi pidana. Penyidik arahnya ada dua tersangka, di mana kelompoknya ada tiga korban yang meninggal dunia,” katanya. Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol R Djarot PadaKova, menambahkan hasil visum merupakan alat bukti kunci penyidik untuk mengungkap kasus pen-

ganiayaan yang menyebabkan tiga mahasiswa meninggal dunia. Menurut Djarot, berdasarkan keterangan saksi, apa yang terjadi di lokasi kegiatan Diksar Mapala menunjukan adanya dugaan penganiayaan, sedangkan hasil visum untuk mengetahui penyebab meninggalnya tiga korban. Sebanyak tiga mahasiswa pencinta alam asal UII diberitakan meninggal dunia, yakni Muhammad Fadli (20), asal Tibanbaru, Sekupang Batam, Syaits Asyam (19), asal Sleman, dan Ilham Nurfadmi Listia Adi (19), asal Lombok, setelah mengikuti Diksar Malapa di lereng Gunung Lawu Tawangmangu Karanganyar. Muhammad Fadhli meninggal saat hendak dibawa ke Puskesmas Tawangmangu, Karanganyar karena diduga hipotermia pada Jumat (20/1), Syaits Asyam di Rumah Sakit BethesdaYogyakarta, Sabtu (21/1), dan Ilham Nurfadmi Listia Adi di RS Bethesda, Senin (23/1) dini hari. (bdm/ant/nii)

Hasto: PDIP – Antasari Banyak Kecocokan JAKARTA (BM) - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristianto, mengatakan mantan Ketua KPK Antasari Azhar yang baru mendapat grasi dari Presiden Joko Widodo ada kemungkinan bergabung ke PDI Perjuangan. “Pada acara Debat Pilkada DKI Jakarta, kami banyak berdialog dan Pak Antasari menyatakan banyak kecocokan dengan gagasan-gagasan yang diperjuangkan oleh PDI Perjuangan,” kata Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Minggu. Hasto mengatakan hal itu menanggapi kehadiran Antasari Azhar pada acara Debat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (27/1) malam. Pada Debat Pilkada DKI Jakarta

Antasari Azhar

putaran kedua tersebut, Antasari Azhar duduk di bangku di barisan pendukung pasangan nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. Kedatangan Antasari terse-

but cukup mengagetkan dan menimbulkan spekulasi soal kemungkinan dirinya akan bergabung dengan PDI Perjuangan yang merupakan partai pengusung Basuki-Djarot pada Pilkada

DKI Jakarta tahun 2017. Ketika ditanyakan kepada Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan tersebut mengatakan sudah banyak berdialog dengan Antasari Azhar dan mantan ketua KPK tersebut menyatakan banyak kecocokan dengan gagasan-gagasan yang diperjuangkan PDI Perjuangan. “Kemarin Pak Antasari bersama Pak Djan Faridz datang ke acara Debat Pilkada DKI Jakarta. Saya sendiri sempat kaget. Begitu Pak Antasari datang, kami banyak berdialog, dan Pak Antasari menyatakan kecocokannya dengan gagasangagasan yang diperjuangkan PDI Perjuangan,” kata Hasto. Hasto juga memberikan peluang kepada Antasari Azhar

untuk bergabung dengan PDI Perjuangan. Ia juga membenarkan adanya penjajakan di antara kedua pihak agar Antasari Azhar bergabung ke PDI Perjuangan. “Pak Antasari jika bergabung dengan PDI Perjuangan tentunya melalui proses, dan hal ini sudah kami sampaikan ke Pak Antasari,” katanya. Hasto mengakui, antara PDI Perjuangan dan Antasari Azhar memiliki banyak persamaan, seperti menganut nilai “kebenaran lah yang akan menang”. Sebelumnya, Antasari Azhar juga hadir pada perayaan ulang tahun ke-70 Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Senin (23/1). (riz/ant/nii)

Rhoma Irama Dukung Anies JAKARTA (BM) - Ketua Umum Partai Islam Damai dan Aman (Idaman), Rhoma Irama, mendukung pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan- Sandiaga Uno (Anies-Sandi). Sandiaga menyambut dukungan Rhoma Irama dan segenap pendukungnya dari partai Idaman itu seraya mengucapkan selamat kepada partai idaman yang lolos seleksi di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). “Saat ini sedang mempersiapkan diri verifikasi di KPU, kami ucapkan selamat menuju pemilihan 2019,” kata Sandiaga, Ahad. Sementara itu, Anies mengatakan bergabungnya partai Idaman Rhoma Irama merupakan ikhtiar bersama untuk mengubah Jakarta dan mengembalikan Jakarta menjadi kota yang berkeadilan. “Semakin hari makin menampakan hasil, makin hari kita makin yakin bahwa warga Jakarta berpandanga kinerja yang selama ini ada dalam melayani kepentingan masyarakat belum sepenuhnya terlaksana,” kata Anies. Sedangkan Rhoma mengatakan pertimbangannya untuk mendukung pasangan Anies - Sandi karena faktor psikologis dan sosiologis. “Jadi itu alasan kami kenapa akhirnya kita mendukung Anies - Sandi. Dukungan kita punya Fans of Rhoma and Soneta (Forsa) jumlahnya cukup besar di Jakarta, mungkin ratusan ribu atau lebih,” kata Rhoma yang juga Raja Dang Dut Indonesia . Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (AniesSandi) yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 3. Selain itu, nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylvi) dan nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot). (sus/ant/nii)

Tebar Ujaran Kebencian Ditangkap BANDUNG (BM) - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) menangkap pemilik akun instagram @ cuci.sepatumu yang diduga menyebarkan kebencian, permusuhan dan provokasi di akun instagram milik Kepala Polda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan. “Pemilik akun instagram @cuci.sepatumu melakukan ujaran kebencian yang bersifat provokatif dan permusuhan di salah satu posting instagram @antoncharliyan milik bapak Kapolda Jawa Barat,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Sabtu. Ia menuturkan, Unit Cyber Kriminal Khusus Polda Jabar mengamankan satu orang diduga pemilik akun instagram @cuci.sepatumu atas nama Febri Adi Saputro (23) di Jalan Munggur Godean, Perumahan Griya Pratama Asri, Kota Yogyakarta. Pemilik akun tersebut, kata dia, diamankan berdasarkan laporan polisi 16 Januari 2017 dengan pelapor Wanda Putra Jayalaksana dengan tuduhan pasal 28 ayat 2 jo pasal 45 ayat 2 tentang penyebaran kebencian, permusuhan, dan provokasi. “Yang bersangkutan diamankan di tempat usahanya laundry sepatu di Jalan Rajawali Komplek Ruko Unires Putri UMY kav 7 Kecamatan Taman Tirto, Kasihan, Kabupaten Bantul,” katanya. Yusri menyampaikan, pemilik akun instagram @cuci. sepatumu mengakui telah melakukan ujaran kebencian tersebut karena emosi dan ketidak terimaan terhadap pendapat sendiri. Hasil koordinasi dengan ahli pidana, ahi ITE dan ahli bahasa, kata Yusri, menjelaskan bahwa perbuatan yang dilakukan pemilik akun @cucisepatumu memenuhi unsur pasal yang dipersangkakan. “Saat ini yang bersangkutan di Mako Polda Jabar dalam rangka riksa lebih lanjut,” kata Yusri. (fer/ant/nii)

Diskusi Pansus RUU Penyelenggaraan Pemilu (2-Habis)

Belajar dari Pengalaman Pilpres 2014 Ketika Media “Terbelah” Dalam materi diskusi tertulis, Pansus RUU Penyelenggaraan Pemilu memasukkan TVRI, RRI, dan ANTARA sebagai satu kategori yakni lembaga penyiaran. Padahal, walau sama-sama milik negara, landasan hukum ketiga media tersebut adalah berbeda, dengan konsekuensi badan hukum pun berbeda pula. Landasan hukum Lembaga Kantor Berita Nasional ANTARA adalah UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Dalam ketentuan umum pasal 1, misalnya, disebutkan kantor berita adalah perusahaan pers yang melayani media cetak, media elektronik, atau media lainnya serta masyarakat umum dalam memperoleh informasi. Pada pasal 14 UU itu menyebutkan “untuk mengembangkan pemberitaan ke dalam dan ke luar negeri, setiap warga negara Indonesia dan negara dapat mendirikan kantor berita”. Undang-Undang tentang Pers itu menjadi rujukan bagi adanya Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Umum Lembaga Kantor Berita Nasional Antara. Sementara landasan hukum TVRI dan RRI diatur dalam UU Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran dan masing-masing memiliki Peraturan Pemerintah (PP) yakni PP Nomor 12 Tahun 2005 tentang Lembaga Penyiaran Publik RRI dan PP Nomor 13 Tahun 2005 tentang Lembaga Penyiaran

Publik TVRI. Jadi badan hukum ketiga institusi pemberitaan itu berbeda, Antara berbentuk Perum (Perusahaan Umum) dalam rumpun badan usaha milik negara (BUMN) sehingga terikat pula dengan ketentuan UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN dan belum memiliki mata anggaran sendiri dalam APBN (masuk dalam mata anggaran Kementerian Kominfo untuk kewajiban layanan publik atau PSO) sedangkan TVRI dan RRI berbadan hukum LPP yang memiliki mata anggaran sendiri dalam APBN. Untuk itu, dalam diskusi tersebut dapat disetujui bahwa terkait penyiaran pemilu lebih pada mengutamakan fungsi dari masing-masing peran Antara, RRI, dan TVRI, dalam pemberitaan atau penyiaran seluruh hal yang terkait dengan publikasi penyelenggaraan pemilu. Lukman Edy menggambarkan bahwa pentahapan awal pelaksanaan pemilu yang dijadwalkan mulai berlangsung pada pertengahan tahun ini

Ilustrasi Media

setidaknya membutuhkan persiapan yang matang dari berbagai media massa untuk melakukan publikasi tentang pemilu setelah RUU Penyelenggaraan Pemilu dapat disetujui dan disahkan menjadi UU. Pengalaman Pilpres 2014 Terkait penyiaran pemilu, Pansus Pemilu mempertimbangkan berbagai pihak di media massa karena tidak boleh diskriminasi namun pertimbangkan stabilitas, netralitas, keadilan pemberitaan media. Pengalaman pada Pemilu Presiden 2014 yang membuat media

massa secara umum “terbelah” karena kepentingan dalam mendukung peserta pemilu, menjadi catatan Pansus agar ke depan media massa benar-benar dapat menjunjung tinggi objektivitas dan netralitas. “Pool” Mengenai isi materi dalam RUU yang mengatur bahwa pemilihan narasumber, tema, moderator, dan tata cara penyelenggaraan siaran monolog, dialog, dan debat diatur oleh lembaga penyiaran, Pansus mendapatkan masukan bahwa sebaiknya hal tersebut diatur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai lembaga penyelenggara pemilu.

Lembaga penyiaran sebagaimana disebutkan dalam UU Nomor 32Tahun 2002 tentang Penyiaran adalah penyelenggara penyiaran, baik lembaga penyiaran publik, lembaga penyiaran swasta, lembaga penyiaran komunitas maupun lembaga penyiaran berlangganan yang dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Lembaga penyiaran seperti televisi dan radio yang ada dimiliki dan atau dikuasai oleh beragam pemilik media, ada yang dimiliki oleh negara/ pemerintah, ada yang dimiliki oleh pengusaha swasta yang cenderung memiliki kepentingan politik pada partai tertentu, ada yang dimiliki berdasarkan konglomerasi media, termasuk yang sebagian kepemilikannya oleh pengusaha asing, dan sebagian lain dimiliki oleh perorangan/ormas. Dengan keberagaman kepemilikan itu pula menentukan arah dan kebijakan redaksional masing-masing lembaga penyiaran. Meskipun lembaga penyiaran menyiarkan pemberitaan secara independen tetapi mereka tidak bisa netral atas beragam kepentingan. Oleh karena itu, lembaga penyiaran kurang tepat bila harus mengatur pemilihan narasumber, tema, mod-

erator, dan tata cara penyelenggaraan siaran monolog, dialog, dan debat dalam penyiaran kampanye pemilu. Pengaturan penyiaran kampanye pemilu merupakan kewenangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara pemilu yang diatur terakhir dalam UU Nomor 22 Tahun 2007. Pengaturan pemilihan narasumber, tema, moderator, tata cara penyelenggaraan siaran monolog, dialog, dan debat, tetap diatur oleh KPU dan merupakan kewenangan KPU. Untuk penyiaran kampanye pemilu KPU bekerja sama dengan lembaga penyiaran dalam teknis penyiarannya. “Kami percayakan pada KPU namun secara teknis harus koordinasi dengan lembaga penyiaran,” ujar Direktur Pemberitaan LKBN Antara Aat Surya Safaat. Dalam teknis penyiaran kampanye monolog, dialog, dan debat, berbagai lembaga penyiaran bisa membentuk pooluntukmenyiarkansecarabersamasama. Secara teknis dilaksanakan oleh satu, dua, atau tiga lembaga penyiaran tetapi dalam penyiarannya dilakukan secara bersama-sama dan serentak. Ada beberapa pasal dalam RUU Pemilu yang perlu disempurnakan karena di dalamnya hanya membedakan media cetak dan lembaga penyiaran. (bud/ant/nii))


SURABAYA 03

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Pelihara dan Pertahanakan Kebhinekaan

KILAS

Ormas Harus Kawal NKRI SURABAYA (BM) - Menteri Pemudan dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengandalkan peran organisasi massa (ormas) kepemudaan untuk mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Saat menghadiri pelantikan pengurus cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Surabaya di Balai Pemuda Surabaya, Minggu, Menpora menekankan ormas kepemudaan berperan memberi pencerahan dan penyadaran terhadap masyarakat tentang pentingnya keutuhan NKRI. “Siapapun yang mengganggu pancasila harus kita cerahkan mereka dan yang berperan memberi penyadaran adalah ormas kepemudaan, seperti Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Imam Nahrawi

(PMII) ini,” ujarnya. Menpora, yang pernah menjabat Ket-

tuturnya. Selain itu, yang jauh lebih penting, mantan Sekjen DPP PKB ini menegaskan, seluruh ormas kepemudaan yang ada di Indonesia harus mengawal NKRI dengan baik. “Teman-teman yang duduk di dalam kepengurusan ormas kepemudaan menunjukkan bahwa mereka sebenarnya telah eksis di tengah-tengah masyarakat. Memimpin organisasi itu adalah cermin ketika kelak kita menjadi pemimpin,” ungkapnya. Maka, menteri asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, ini menambahkan, keberadaan ormas kepemudaan, termasuk PMII, merupakan bagian terpenting dari keinginan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan, kemakmuran, dan keadilan di bumi pertiwi. (agu/ant/nii)

ua Umum PMII Cabang Surabaya periode 1995 - 1996, menuturkan bahwa bangsa Indonesia lahir dari proses panjang yang disertai dengan pengorbanan luar biasa oleh para pejuang. “Maka selamanya Indonesia harus tetap berdiri seperti sekarang ini, dengan kebhinekaannya yang harus dipelihara dan dipertahankan,” tutur Ketua Umum PMII Koordiantor Jawa Timur periode 1997 - 1998 ini. Untuk itu, khususnya terhadap ormas kepemudaan ataupun kemahasiswaan yang bernafaskan Islam seperti PMII, Menpora menekankan harus eksis terhadap doktrin “Ahlussunah wal Jamaah”. “Tidak boleh goyah ke kanan atau ke kiri. Rencana berpikirnya harus ‘tawasul’, ‘ihdtidal’, ‘tawasut’, ‘tasamuh’, sebagaimana dalam doktrin ‘Ahlussunnah wal Jamaah’,”

Walikota Serahkan Sertipikat kepada Warga

Warga Apresiasi Program SMS SURABAYA (BM) – Wajah-wajah sumringah memnacarkan kegembiraan mewarnai suasana kantor Kelurahan Kebonsari, akhir pekan kemarin. Mereka adalah warga yang mengikuti program Sertipikatkan Surabaya pola SMS (Sertipikat Masal Swadaya) dan CSR. Setelah menjalani prosedur pengurusan, warga bisa menerima sertipikat tanah. Penyerahan sertipikat tanah yang diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, Kepala kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur, Gusmin Tuari serta Plt Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya, Samsul Bahri. Ikut hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu dan Kepala Bagian pemerintahan Pemkot Surabaya, Eddy Christianto. Serta perwakilan dari penyedia CSR. Plt Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya, Samsul Bahri, mengatakan, total ada 2835 warga dari 16 kecamatan yang berkasnya terkumpul dalam kegiatan Sertipikatkan Surabaya dengan pola SMS dan CSR ini. Sebanyak 57 warga menerima sertipikat tanahnya, pada bulan Januari tahun ini. Mereka adalah warga dari wilayah Kecamatan Lakarsantri, Kecamatan Benowo dan Kecamatan Jambangan yang meliputi 10 kelurahan di Surabaya 1 yang sudah dapat diselesaikan sertipikat tanahnya. Sementara warga lainnya akan menerima secara bertahap. “Pembagiannya bertahap. Ke depan, tiap bulan akan dibagi ke kelurahan,” ujar Samsul bahri. Menurutnya, kegiatan Sertpikatkan Surabaya yang merupakan pertamakali di Indonesia, berjalan sangat lancar. Ini karena Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberikan dukungan penuh dari dinas terkait hingga kecamatan, kelurahan dan juga LKMK. DukunganpenuhdariPemkotitudis-

Gelar Wayang Orang SURABAYA (BM) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya berupaya melestarikan pertunjukan wayang orang yang kini mulai tergeser dengan maraknya budaya populer di kalangan masyarakat. “Dengan adanya pertunjukan wayang orang diharapkan menjadi edukasi di kalangan generasi muda. Pemuda dan pemudi Surabaya bisa mengerti tentang budaya bangsa. Selain itu, hal ini juga dimaksudkan sebagai bentuk pelestarian budaya,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya Widodo Suryantoro di Surabaya, Minggu (29/1). Menurut dia, untuk pertunjukan wayang orang yang digelar Dispudpar, warga Surabaya bisa menikmatinya secara gratis tanpa biaya dengan lokasi pertunjukan berada di tengah kota. “Kami berharap mampu mempermudah akses warga Surabaya yang ingin melihat seni pertunjukkan ini,” katanya. Dispudpar Surabaya sendiri, lanjut dia, sudah menggelar pertunjukan wayang orang “Baladewa Lena” dari grup Pamor Katon di Balai Pemdu pada Sabtu (28/1) malam. Dengan ikut menonton seni pertunjukkan ini, kata dia, para pemuda-pemudi tersebut bisa ikut dalam upaya melestarikan pertunjukkan wayang orang. Selain itu, hal ini juga merupakan bentuk dan upaya pelestarian dari Pemerintah Kota Surabaya kepada warganya. Setelah penampilan wayang orang “Baladewa Lena”, lanjut dia, pihaknya juga berencana mengadakan berbagai penampilan seni secara reguler dua kali dalam sebulan, yakni pada hari Sabtu. Selain wayang orang, akan ada penampilan seni Ludruk, Siswo Budoyo, Srimulat, dan yang lainnya. Selain itu, total ada 8 grup penampil yang akan mengisi secara bergantian dalam setahun ini. Penampilan yang disajikan secara berbeda-beda ini agar masyarakat juga memahami dan mengerti tentang budaya di Surabaya. “Balai Pemuda merupakan tempat berkumpulnya para pemuda dalam berkesenian. Pemuda juga harus tahu tentang kesenian ini,” katanya. (abd/ant/nii)

FOTO: BM HASAN

SERTIPIKAT MASAL. Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini melakukan penyerahan sertipikat tanah secara simbolis kepada warga yang berhak. Pensertipikatan ini hasil program Sertipikatkan Surabaya pola SMS (Sertipikat Masal Swadaya) dan CSR.

ebut Samsul membuat personel dari kantor pertanahanKotaSurabaya,jugabersemangat dalam menyukseskan program ini. “Kami sampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya atas dukungannya. Dengan adanya dukungan ini, kawankawan bekerja di kelurahan jadi lebih semangat dan tidak ada halangan berarti. Surat-surat yang dibutuhkan juga tidak terlalu susah,’ imbuh Samsul. Walikota Tri Rismaharini menyatakan, sejak awal Pemkot sudah melakukan sosialisasi kepada warga yang mengikuti program ini. Ada ribuan warga dan semuanya diundang untuk menghadiri sosialisasi agar paham substansi persoa-

lan dan juga prosedur pengurusannya. Kini, warga sudah bisa merasakan kemanfaatan dari. “Saya yakin warga sangat senang karena sangat terbantu dengan adanya program ini,” ujar Rissma. Karena jumlahnya puluhan ribu (tanah warga yang disertipikatkan-red), Risma mengaku butuh waktu untuk menyelesaikan semuanya. Namun lanjut dia, Pemkot Surabaya akan terus memantau pengurusan di lapangan. Pemkot juag siap memberikan bantuan kepada warga bila menghadapi masalah semisal sengketa tanah ataupun masalah ahli waris. Namun, Pemkot akan merekap terlebih dulu laporan yang ada.

“Kami akan segera tindaklanjuti bila ada masalah di lapangan. Karena masalah nya macam-macam. Kalau ada yang membutuhkan sidang ahli waris, kami akan bantu menfasilitasi ,” jelasnya. Warga yang menerima sertipikat tanah tersebut, beberapa di antaranya langsung mengucap syukur. Salah satunya Djoko. Warga Kelurahan LidahWetan ini mengaku sangat terbantu dengan program Sertipikatkan Surabaya yang mengusung misi kepastian hak atas tanah demi kepastian investasi ini. “Program ini sangat membantu kami. Sejak awal kami tidak mendapati kesulitan ketika mengurus karena mengurusnya mudah,” ujar Djoko. (has/nii)

Sebuah Rumah Hangus SURABAYA (BM) – Sebuah rumah dua lantai di Jalan Kalidami IV terbakar, Minggu (29/1) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Sebanyak 7 unit kendaraan pemadam dari Dinas Pemadam Kebakaran terjun ke lokasi untuk memadamkan api yang diduga berasal dari lantai dua rumah tersebut. Fauzi, petugas Piket PMK Pasar Turi, mengatakan berdasarkan laporan yang masuk dari warga, rumah yang terbakar beralamat di Jalan Kalidami IV nomor 7. Bambang Vistadi, Kabid Pembinaan Operasional Dinas Pemadam Kebakaran

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya Widodo Suryantoro

Kota Surabaya, mengatakan ada kemungkinan penyebab kebakaran itu akibat lilin yang ada di ruangan paling belakang di lantai dua rumah itu. “Informasi yang kami dapat dari warga, ruangan paling belakang di lantai dua itu dihuni pengamen. Ruangan itu tidak ada aliran listrik, jadi kemungkinan dari lilin. Tapi ini masih kemungkinan, biar tim Labfor (Laboratorium Forensik Polrestabes Surabaya) yang menentukan,” katanya. Menurut kesaksian warga, pasangan pengamen itu memang hidup di ruangan

paling belakang rumah milik Subakti. Ruangan itu tidak teraliri listrik, sehingga sehariharinya keduanya hidup diterangi lilin. Sebelum kejadian itu, kata warga kepada petugas Dinas Pemadam Kebakaran, si istri sudah berangkat mengamen terlebih dulu. Kemudian setelah adzan Maghrib, sang suami yang biasa dipanggil “Salome” keluar rumah. “Kata warga tadi, suaminya keluar setelah Maghrib menyusul istrinya. Jadi kami masih menduga, ya mungkin karena lilin itu,” ujar Bambang. Bambang Vistadi mengatakan, keba-

karan mengakibatkan lantai dua rumah berukuran 3x10 meter itu hangus. Atap rumah itu roboh. Api juga merembet membakar sebagian ruang belakang di lantai satu. Sekitar pukul 19.25 WIB, titik api utama sudah berhasil dipadamkan. “Pada pukul delapan seluruh tim sudah saya tarik setelah melakukan pembasahan,” kata Vistadi. Sementara, Tim Inavis Polrestabes Surabaya masih berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan penyebab kebakaran. (den/ssn/nii)

Meriahkan HPN 2017 SURABAYA (BM) - Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Jawa Timur (PWI Jatim) menggelar 10 kegiatan untuk memeriahkan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2017. “Ada 10 kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka HPN tahun ini,” ujar Ketua Panitia HPN PWI Jatim 2017, Erfandi Putra, kepada wartawan di Surabaya, Minggu. Ke-10 kegiatan tersebut yakni lomba karya jurnalistik, Liga Futsal SIWO PWI Jatim pada 17 Januari - 28 Februari 2017, anjangsana tokoh pers Jawa Timur pada 14-15 Februari 2017, bakti sosial pengobatan massal di Kabupaten Tuban pada 8-10 Maret 2017, donor darah pada 11 Maret 2017, dan seminar kebencanaan pada 16 Maret 2017. Kemudian, lomba “stand up comedy” ala Kartolo pada 18 Maret 2017, “Focuss Group Discusion” (FGD) bertema berita dalam dunia maya pada 23 Maret 2017, anugerah olahraga oleh SIWO Jatim pada 24 Maret 2017 di Pasuruan, dan sebagai puncak acara HPN 2017 pada 30 Maret 2017 adalah malam resepsi di Gedung Negara Grahadi di Surabaya. Menurut dia, rangkaian acara tahun ini cukup padat, namun ini semua merupakan bentuk pengabdian terhadap organisasi PWI sekaligus memberikan dorongan kepada jurnalis di Jatim agar terus berkarya. Khusus lomba karya jurnalistik, kata dia, tak hanya penulis media cetak atau dalam jaringan (online), namun wartawan foto, radio dan televisi juga diberi kesempatan sama meraih penghargaan berupa Piala Prapanca yang dibuka pendaftarannya mulai 1 Januari hingga 28 Februari 2017. “Lomba karya tulis ini menjadi kebanggaan setiap jurnalis dalam berkarya selama setahun terakhir. Apalagi Piala Prapanca ini sebagai pendorong kreativitas jurnalis di bidangnya,” katanya. (fiq/ant/nii)

Menghidupkan Suasana Car Free Day Tunjungan

Tarik Tambang di Acara “Ayo Rek Dolanan” Di saat anak-anak zaman sekarang lebih fokus dan senang dengan permainan yang berhubungan dengan kecanggihan teknologi, saat itu pula, permainan tradisional semakin tergeser. Banyak anak semakin betah bermain di depan gadgetnya, dibanding melakukan permainan traditional yang menggunakan olah tubuh, dan justru sebenarnya baik bagi kesehatan. Komunitas Kampung Dolanan bersama Surabaya Historical Community (SHC), Komunitas Inspiring Youth Educators dan Komunitas Prasetya Baya mengadakan acara bertajuk “Ayo Rek Dolanan” di Car Free Day (CFD) Tunjungan Surabaya, Minggu (29/1). “Kegiatan ini mengajak para pengunjung CFD Tunjungan untuk bernostalgia dan mengedukasi permainan tradisional,” ungkap Mustofa Sam, Ketua Panitia Ayo Rek Dolanan. Tujuan diadakannya kegiatan ini yaitu mengajak masyarakat untuk

mengingat kembali bahwa Indonesia masih memiliki permainan tradisional yang menyenangkan dan patut dilestarikan. Beberapa kegiatan yang bisa diikuti oleh warga Surabaya dan sekitarnya antara lain Tarik Tambang, Engkle Pesawat, Engkle Gunung, Gasing, Tembak Karet, Dakon, Tekotek dan masih banyak lainnya. Acara ini dimulai sejak pukul 06.00 WIB. Banyak pengunjung yang memadati acara ini karena memang sangat menarik dan langka. Di acara inilah terlihat kerinduan masyarakat pada permainan tradis-

FOTO/ERA

TARIK TAMBANG. Selama ini lomba tarik tambang hanya marak saat perayaan 17an. Kini dolanan rakyat satu ini bisa dinikmati saat CFD.

ional yang semakin jarang ditemui. Dan salah satu permainan yang sangat menarik pengunjung adalahTarikTam-

bang. “Awalnya, panitia memberikan contoh untuk bermain tarik tambang. Kami bermain tepat di tengah jalan

raya. Tetapi setelah itu, banyak pengunjung lain yang tidak sabar ingin merasakan kembali serunya bermain Tarik Tambang,” lanjut Mustofa atau yang akrab disapa Cak Mus. Ya, permainan tarik tambang sangat bermanfaat karena bisa menghadirkan suasana keakraban, kekompakan, kemampuan sosialisasi dan juga menghadirkan gelak tawa. Ada juga permainan menarik lainnya yaitu pertandingan gasing antara Gasing Lombok dengan Gasing Surabaya. Pertandingan ini sangat seru karena para pemain harus bisa menarik sekuat-kuatnya agar gasing bertahan lama. Ada juga permainan Dakon yang menarik pengunjung dan mereka rela antri untuk bisa merasakan permainan tersebut. “Cara melestarikan permainan tradisional adalah dengan memainkannya, memperkenalkan dan

mengedukasi pada orang lain. Setelah itu, para remaja akan meniru dari apa yang mereka lihat. Sedangkan anakanak, akan senang hati melakukan permainan yang menyenangkan bagi mereka,” jelas pria yang juga Penggagas Kampoeng Dolanan. Tidak hanya bisa merasakan serunya permainan tradisional, tetapi pengunjung juga bisa melestarikan budaya membaca. Karena di sana juga ada perpustakaan keliling yang merupakan fasilitas untuk para pengunjung yang suka membaca buku. “Menurut saya, acaranya bagus banget karena bisa mengenalkan anak-anak pada permainan zaman dahulu. Selain itu, ada juga perpustakaan berjalan yang bisa mengajarkan anak untuk lebih mencintai pada kegiatan membaca,” ungkap Linda, salah seorang pengunjung yang saat itu hadir bersama kedua anaknya. (era/nii)


04 MOJOKERTO - JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

KSAD: SP3T Itu Bukan Unit Bisnis TNI

JOMBANG(BM)–Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jendral TNI Mulyono menegaskan Sentra Pelayanan Pertanian Padi Terpadu (SP3T) dibangun untuk mengatasi persoalan petani. Bukan unit bisnis TNI AD. Persoalan yang dikeluhkan para petani, salah satunya anjloknya harga gabah petani saat musim panen yang bersamaan dengan musim penghujan. Petani yang takut gabahnya membusuk, terpaksa menjual kepada tengkulak dengan harga murah. Itu terjadi karena proses pengeringan padi para petani masih mengandalkan sinar matahari. “Kami membuat uji coba SP3T, ini fasilitas pertanian dari hulu sampai hilir, dari mengolah tanah sampai menjual beras. Ternyata banyak yang bisa diefisiensikan. Kedepan kami kembangkan di seluruh wilayah. Saya targetkan setiap Kodim punya lahan 400 hektar,” ujarnya di acara peresmian Sentra Pelayanan Pertanian Padi Terpadu

(SP3T) di Desa Denanyar, Kecamatan/Kabupaten Jombang. “Tujuan utama kami membantu kesusahan masyarakat yang selama ini tak punya gilingan, pengering saat hujan, kami tidak nekan harga petani, malah menaikkan. Sudah menjadi kewajiban TNI membantu masyarakat,” tandasnya. Komandan Korem 082, Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo menjelaskan, fasilitas SP3T di Desa Denanyar, Kecamatan/Kabupaten Jombang dilengkapi peralatan modern untuk pertanian padi mulai dari hulu sampai hilir. Diantaranya traktor untuk mengolah lahan, mesin pembibitan, mesin pemanen padi, mesin pengering gabah, mesin giling, hingga gudang dan sarana tranportasi untuk mengirim beras ke Bulog. Mesin pengering gabah di SP3T Korem 082, lanjut Gathut, mempunyai kapasitas 10 ton. Alat ini diklaim mampu mengeringkan gabah dalam waktu

delapan jam. Adanya pelbagai peralatan modern itu diharapkan mampu menyerap gabah petani di Kabupaten Jombang secara maksimal dengan harga memadai, yakni Rp 4 ribu per Kg. Disamping itu, penggunaan mesin pemanen padi dari SP3T, diklaim mampu menghemat biaya panen sekaligus meningkatkan hasil panen para petani. Jika menggunakan sistem panen tradisional, kata Gathut, petani hanya akan mendapatkan gabah 8,6 ton per hektar dengan biaya panen Rp 5,2 juta. Sementara dengan mesin, biaya panen petani hanya Rp 2,5 juta untuk membayar sewa alat dan bahan bakar. “SP3T didesain untuk membina 400 hektare lahan petani. Apabila menggunakan cara tradisional, pendapatan petani Rp 19 juta. Kalau memakai mesin, petani mendapatkan Rp 27 juta. Maka petani mendapatkan penghasilan tambahan Rp 8 juta per hektar. Apabila 400 hek-

tare, dalam sekali panen petani akan mendapatkan penghasilan tambahan Rp 3,2 miliar,” kata Gathut. Tak hanya menguntungkan petani, jelas Gathut, keuntungan yang diraup SP3T juga cukup menjanjikan. Dia menjabarkan, setiap 10 ton gabah petani yang diolah dengan mesin pengering dan penggiling gabah di SP3T, akan menghasilkan 5,3 ton beras kualitas medium serta 800 Kg dedak. “Kami beli gabah petani Rp 4 ribu per kg, kami membayar Rp 40 juta. Dengan hasil beras 5,3 ton, kami terima Rp 45,5 juta dari Bulog. Jual dedak 800 kg seharga Rp 2.250 per Kg, kami mendapatkan Rp 1,9 juta. Jadi, pendapatan kami per 10 ton gabah Rp 7,5 juta. Dalam setahun, pendapatan kami Rp 1,8 miliar. Setelah dikurangi biaya operasional untuk listrik dan tenaga kerja Rp 344 juta, maka pendapatan bersih kami Rp 1,4 miliar,”terangnya.(gie/dra)

FOTO: BM/PRAYOGI

RESMIKAN: KASAD mendapat paparan fasilitas SP3T dari Danrem 082 CPYJ

PERAYAAN IMLEK DI KLENTENG HOK SIAN KIONG

FOTO: BM/PRAYOGI WALUYO

Suasana perayaan imlek 2568 di Tempat Ibadah Tri Dharma Hok Sian Kiong Kota Mojokerto dilaksanakan Minggu (29/1) pagi. Seperti perayaan tahun sebelumnya warga Kota Mojokerto sangat antusias untuk melihat atraksi kesenian Barongsai. Ribuan warga terlihat berjubel di luar pagar Klenteng yang berada di jalan Panglima Sudirman dan ruas jalan protokol yang akan dilalui pawai atraksi barongsai.

KEDIRI - NGANJUK

berita metro www.beritametro.co.id

Satpol PP Tertibkan Rombong PKL KEDIRI(BM)-Satpol PP Kota Kediri menertibkan belasan rombong Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ditinggal pemiliknya. Rombong ditepi jalan itu kemudian diangkut ke Dinas Satpol PP, Sabtu (28/1) dini hari. Penertiban rombong PKL ini dimulai pukul 22.00 WIB dan berlanjut hingga Sabtu dini hari. Petugas mendatangi rombong yang selama ini ditinggal di pinggir jalan. Pemilik rombong ini sudah beberapa kali ditegur petugas untuk membawa rombongnya. Namun teguran petugas tidak pernah dihiraukan, sehingga ditertibkan petugas. Kasi Trantib Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid menjelaskan, banyak pengaduan dari masyarakat terkait keberadaan rombong yang membuat kumuh. Selain itu rombong dari sejumlah PKL yang juga meninggalkan tenda, meja dan kursi. Barangbarang milik PKL yang ditinggal itu kemudian diangkut petugas semuanya tanpa kecuali. “Rombong milik PKL kami amankan di Dinas Satpol PP. Pemiliknya bisa mengambil di kantor,” jelasnya. Penertiban itu diantaranya dilakukan di sepanjang jalan Veteran memang banyak dimanfaatkan untuk berjualan para PKL yang menggelar rombong diatas trotoar. Namun rombong dan tenda itu setelah selesai berjualan ditinggalkan di tempat begitu saja. (bad/dra)

FOTO: BM/IST

TERTIBKAN: Sejumlah rombong PKL di jalan Veteran yang berhasil diamankan petugas Satpol PP

KILAS

Perampok Berpistol Santroni Rumah Makan KEDIRI(BM)–Dua perampok dengan membawa pistol nekat beraksi di toko Dapur 99 Jl Urip Sumoharjo, Kota Kediri. Pelaku menodongkan senjata api jenis pistol kepada pelayan serta menguras uang yang ada di laci toko. Informasi yang dihimpun, perampokan ini bermula dari kedatangan dua pria tak dikenal naik sepeda motor berboncengan. Satu pelaku masuk toko berpura-pura hendak membeli bak air. Kemudian Novia Oktaviana (25) warga Purwodadi, karyawan yang sedang menjaga toko menunjukkan bak air yang ditanyakan pelaku. Namun saat berada di bagian belakang toko, tiba-tiba pelaku menyekap Novia dengan terlebih dahulu mencekik leher korban. Kemudian Novia dibawa masuk ke dalam gudang sambil pelaku menodongkan pistol. Setelah melumpuhkan penjaga toko, pelaku lainnya membongkar laci kasir serta membawa kabur uang toko.Termasuk uang milik Novia yang ada didalam tasnya juga dibawa kabur. Kemudian kedua pelaku kabur mengendarai sepeda motor. Akibat perampokan ini, Toko Dapur 99 dirugikan sebesar Rp 8,5 juta. Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Anwar Iskandar saat dikonfirmasi, Sabtu (28/1) menjelaskan, petugas masih menyelidiki kasus perampokan yang diduga pelakunya membawa senpi. Petugas telah mengamankan barang bukti kotak laci kasir dan pintu laci kasir. Sedangkan korban Novia telah dimintakan visum.(roj/dra)

Harga Bawang Merah Merosot, Petani Harapkan Perhatian Pemerintah NGANJUK(BM)-Para Petani Bawang merah di Nganjuk mengeluh, Karena memasuki musim panen bawang merah, justru harga jual semakin merosot. Para petani yang seharusnya mendapatkan untung dari hasil panen tersebut justru mengeluh rendahnya harga jual, Tak terkecuali petani bawang merah di Desa Klagen Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk. Seperti dikeluhkan Maskur, salah satu petani bawang merah desa setempat mengungkapkan bahwa hasil panen tahun ini belum sebanding jika dihitung dengan biaya operasional yang PERWAKILAN

dikeluarkan, karena usia tanam bawang merah rata-rata mencapai 60 hari. Dia mengaku pada musim tanam November 2016 lalu, dirinya telah mengeluarkan biaya untuk membeli obatobatan, jasa pekerja, konsumsi, lainnya mencapai Rp 8 juta. “Itu belum termasuk untuk membeli benihnya. Kalau benihnya beli, bisa sampai Rp 15 jutaan, tergantung besar dan luasan tanah yang akan kita tanami,” ujar Maskur. Ditambahkan, dirinya sudah 20 tahun lebih menekuni profesi sebagai petani bawang merah. Menurutnya ada dua jenis benih

yang sering ditanam, yaitu Bauji dan Thailand. Tiap-tiap benih, memiliki harga dan kualitas hasil yang berbeda pula. “Pada benih Bauji, harga benih per kilogramnya mencapai Rp 48 ribu. Sedang Thailand, per kilogramnya mencapai Rp 38 ribu,” imbuhnya. Guna menyiasati harga benih yang mahal, biasanya dirinya dan petani bawang merah lainnya membuat benih sendiri dari hasil panen yang disisihkan. “Dalam membuat benih sendiri maka biaya operasional bisa ditekan sampai Rp 7 jutaan,” terangnya. Sementara itu harga

jual panen saat ini adalah Rp 11 ribu di tingkat petani untuk bawang merah yang tidak diikat (pritilan-jawa,red), sedang untuk yang diikat (ombyokanjawa,red) harganya mencapai Rp 18 ribu per kilogramnya. Adanya harga jual itu, pada musim panen kali ini belum sebanding dengan tingginya biaya operasional. Terlebih, dengan kondisi cuaca yang menjadi kendala utama cuaca. Guna mengatasi kondisi cuaca, petani bawang merah di Kabupaten Nganjuk hanya bergantung pada obat-obatan jenis fungisida sebagai antisipasi serangan

hama ulat dan kaper yang bisa mengakibatkan kerusakan pada bagian daun dan buah. Petani bawang merah berharap ada perhatian lebih dari Pemerintah Kabupaten Nganjuk dan Dinas Pertanian setempat, mengingat bawang merah merupakan salah satu komoditi utama di Kabupaten Nganjuk. “Baik berupa pendampingan, penyuluhan rutin, maupun pinjaman modal usaha dengan bunga ringan, Karena pinjaman yang sudah ada masih terasa memberatkan bagi para petani bawang merah,” pungkas Maskur.(kam/dra)

FOTO: BM/KAMTO

PANEN : Disaat masa panen tiba, harga bawang merah merosot, petani bawang merah, mengeluh.

BIRO MOJOKERTO - JOMBANG: Prayogi BIRO KEDIRI - NGANJUK: Ibad, M Siroj, Kamto


MALANG RAYA 05

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Ada Puluhan Balita Terdeteksi Gizi Buruk MALANG(BM)-Sebanyak 22 bayi dibawah lima tahun atau balita di Kota Malang terdeteksi mengalami gizi buruk yang disebabkan beberapa faktor, diantaranya kekurangan asupan karbohidrat, protein, serta faktor keturunan. “Jumlah 22 balita yang mengalami gizi buruk tersebut terbilang sangat kecil, yakni hanya 0,036% dibandingkan dengan jumlah balita yang tercacat sebanyak 60.911 balita di Kota Malang,” kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Malang Sumarjono, Minggu (29/1).

Terdeteksinya 22 balita yang mengalami gizi buruk maupun jumlah balita sebanyak 60.911 tersebut, didapatkan dari hasil pencatatan balita di pos pelayanan terpadu (posyandu) selama 2016 yang tersebar di setiap RW yang ada di kota itu. Menurutnya, kekurangan gizi pada balita rata-rata disebabkan kurangnya asupan karbohidrat dan protein pada balita. Selain itu, juga karena faktor keturunan. Contohnya, orang tua bayi yang kekurangan gizi, saat melahirkan pun bayinya juga akan mengalami kekurangan gizi.

Dikatakan balita kurang gizi diindikasikan dengan berat badan tidak seimbang dengan usianya, kulit keriput, rambut mudah rontok, dan tulang belakang menonjol, bahkan mereka mudah rewel. Kekurangan gizi pada anak-anak berimbas pada pertumbuhan yang terganggu, kecerdasan menurun, dan kesulitan mengikuti pelajaran. “Dinkes tidak hanya menangani balita atau anak-anak yang kekurangan gizi saja, tetapi juga kelebihan gizi. Indikasi balita anak-anak kelebihan gizi ini, di antaranya berat badan tidak ideal atau obesitas,”jelasnya. Guna

mengantisipasi balita yang kekurangan atau kelebihan gizi, Dinkes mengimbau ibu rajin memeriksakan anaknya ke posyandu. Sebab, dari pemeriksaan di posyandu, gizi anak akan teridentifikasi, sehingga tidak sampai kekurangan atau kelebihan. Di Kota Malang ada 647 posyandu tersebar di lima kecamatan. “Datang saja ke posyandu, tidak dipungut biaya. Jika ibu-ibu rajin membawa balitanya ke posyandu, kami bisa menanggulangi mereka yang kekurangan gizi agar tidak sampai mengalami gizi buruk,”imbuhnya.(mal/dra)

Buntut Munculnya Surat Tagihan Pembayaran ke Pedagang

DPRD Segera Panggil Pengelola Pasar Dinoyo MALANG(BM)-Sejumlah pedagang pasar Dinoyo dari eks pasar Merjosari masih menyisakan mengadukan beberapa masalah dan kini mengadukan ke DPRD Kota Malang. Ketua Komisi C DPRD Kota Malang Bambang Soemarto menanggapi terkait pengiriman surat yang oleh pengelola Pasar Dinoyo kepada para pedagang yang menunggak pembayaran lapak. Dirinya menilai surat tersebut justru malah merugikan pedagang dan memperkeruh keadaan. “Tujuannya membangun Pasar Dinoyo kan menyejahterakan para pedagang biar lebih nyaman dan lebih baik. Namun kalau dengan cara begitu pengiriman surat yang juga tidak sesuai Perjanjian Kerjasama (PKS) malah merugikan pedagang. Kalau tidak segera melunasi batal transaksi pemmbelian ya nggak boleh seperti itu,” ujar Bambang Soemarto. Politisi Partai Golkar mengatakan, sekarang kondisi bangunan dari Pasar Dinoyo

FOTO: BM/IST

SESALKAN :Pedagang mengeluhkan adanya surat tagihan yang dilayangkan pengelola Pasar Dinoyo kepada pedagang yang menunggang pembayaran lapak.

saja tidak layak huni. Maka, Dewan dalam waktu dekat akan memanggil seluruh pihak yang berkaitan dengan pasar tersebut baik investor maupun pedagang. “Adanya surat itu, yang tidak sesuai PKS sudah keluar dari tujuan awal pasar dibangun, dan yang paling dekat adalah penyelesaian

PKS, Investor dan pedagang juga dipanggil. Namun pedagang dulu yang akan kita panggil, saya ingin tahu kan sekarang ada dua kelompok pedagang yang satunya ada yang sudah lunas, ada yang masih nyicil. Nah kelompok satunya ini belum mau melaksanakan angsuran itu karena

memang pasarnya belum layak. Maka dari itu kira-kira akan kami panggil minggu depan,” terangnya. Ketika ditanya apakah akan ada pembongkaran pasar jika nantinya ditemukan pembangunan yang tidak sesuai kondisi yang dijanjikan, kesepakatan awal atau PKS, Bambang men-

jawab, bahwa investor dulu telah berjanji akan melakukan rekayasa kelayakan pasar seperti pembuatan blower-blower yang dulu dikatakan bahwa alatnya masih di Singapura. “Namun nyatanya sampai sekarang belum terealisasi dan alat-alatnya belum ada itu janjinya mereka pada kami, sekitar hampir 6 bulan yang lalu tahun 2016. Maka dari itu kami undang lagi, jadi substansinya cuma 2 yakni sistem pembayaran dan layak huni bangunan yang menjadi dasar. Sekarang sistem pembayaran tak tuntas, layak huni juga tidak terpenuhi, ya kasian kalau pedagang disuruh pindah,” ujar Bambang. Sementara itu surat yang dikirimkan Pengelola Pasar Dinoyo berisi ancaman bahwa pedagang hanya diberikan tenggang waktu pembayaran sampai 7 Februari 2017. Konsekuensinya jika tidak menyelesaikan pembayaran akan terjadi proses pembatalan transaksi pembelian serta denda keterlambatan.(mal/dra)

KILAS

Layanan Kependudukan Dapat Dilakukan di Kelurahan MALANG(BM)-Layanan administrasi kependudukan di Kota Malang yang sempat diambilalih dan dipusatkan di area perkantoran terpadu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) akhirnya dikembalikan ke masing-masing kelurahan. Menurut Kabid Pendaftaran Pelayanan Penduduk Dispendukcapil Kota Malang, Slamet Utumo di Malang, layanan di kelurahan dibuka kembali per 1 Februari 2017. “Selama Januari 2017 memang sempat diambil alih Dispendukcapil, karena kami kekurangan petugas (personel),” urainya. Pembukaan kembali layanan kependudukan itu bersamaan dengan dipekerjakannya 72 tenaga non-PNS. Para pegawai ini akan disebar di 57 kelurahan dengan rincian 66 pekerja sebagai operator input data, dua orang penata arsip, tiga orang penata jaringan, dan seorang kurir. Slamet Utomo mengatakan 72 pekerja itu dijaring dari 3.836 pendaftar. Melalui serangkaian tes, para pegawai itu terpilih untuk bekerja selama 11 bulan nanti. “Berdasar hasil kajian lembaga independen terkait analisa jabatan dan beban kerja, Dispendukcapil butuh 72 orang tenaga bantu,” ucapnya. Sementara proses perekrutan sudah dibuka sejak awal bulan Januari. Sebanyak 3.836 orang mengajukan surat lamaran untuk mengisi beberapa formasi yang dibutuhkan. Dari jumlah itu, sebanyak 1.318 orang lolos ke jenjang selanjutnya untuk tes tulis.Proses selanjutnya, Dispendukcapil kembali menyaring melalui tes wawancara dan yang lolos diperoleh 120 orang. Fase berikutnya, yakni uji kemampuan di bidang komputer, yang menyisakan 72 orang ini.(mal/dra)

FOTO: BM/IST

KEMBALIKAN :Pelayanan kependudukan kini dapat dilakukan di kelurahan.

PASURUAN - PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

TNI, Amankan Pupuk Bersubsidi dari Penimbun PROBOLINGGO (BM) - Pupuk bersubsidi masih menjadi primadona untuk diselewengkan oleh pemilik kios. Tak ingin terjadi kelangkaan saat musim tanam, tim Gabungan Kodim 0820 Probolinggo berhasil menangkap seorang penimbun pupuk bersubsidi,pekan lalu. Dandim 0820 Probolinggo Letkol. Inf. Hendi Yustian Danangsuta menuturkan, sebelumnya Unit Inteldim mendapat informasi masyarakat tentang penyalahgunaan pupuk bersubsidi antar daerah. Setelah diselidiki, ternyata informasi itu benar ada. Kemudian Tim gabungan dari Unit Inteldim 0820, Tim Intelrem 083 dan Den Inteldam V/Brawijaya yang dipimpin oleh Dan Unit Inteldim 0820/Prob Lettu Inf. Subairi, melakukan pengintaian. Sekitar pukul 10.30 WIB, Tim gabungan bergerak menuju ke rumah Enda, warga Desa Mentor Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Rumah buruh tani ini diduga sebagai

tempat penimbunan pupuk bersubsidi yang berasal dari luar daerah. Alhasil, sekitar 30 menit kemudian, ada mobil pick up nopol L 8144 DV yang dikemudikan Agus, warga jalan Kyai Syafii RT 01/RW 02 Kelurahan Jrebeng Kidul, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo. “Penangkapan kami lakukan karena ada dugaan, bahwa ada upaya penimbunan pupuk bersubsidi yang dilakukan oleh pelaku. Apalagi pupuk itu berasal dari daerah yang berbeda. Praktik ini dilarang, karena akan menimbulkan kelangkaan pupuk dan tidak sesuai RDKK yang telah ditetapkan pemerintah,” ujar Dandim. Dari penangkapan ini, tim Gabungan mengamankan barang bukti antara lain, sebuah kendaraan Nopol L 8144 DV beserta muatan sebanyak15 sak pupuk urea, dan uang sebesar Rp.6.815.000. Kemudian 3 unit handphone, sebilah keris, Kartu nama, 5 lembar NPWP dan tas hitam. (sip/dra)

KILAS

Tertangkap Curi Helm, Pemuda Bertato Dihajar Warga

FOTO BM/SAIFULLAH

AMANKAN : Petugas TNI dari Kodim 0820 Probolinggo, ketika mengamankan barang bukti berupa pupuk bersubsidi dari salah sati kios untuk ditimbun.

Pencarian Nelayan Hilang Libatkan Basarnas

PASURUAN(BM)-Proses pencarian hilangnya dua orang nelayan asal Krampyangan dan Panggungrejo Kota Pasuruan yang dilakukan Tim gabungan dari BPBD, Basarnas dan Polair Polres Pasuruan terus melakukan penyisiran. Sebanyak 30 orang personil dari tim SAR gabungan diterjunkan untuk melakukan pencarian terhadap kedua nelayan naas tersebut. Kasat Polair Polres Pasuruan, AKP Slamet Prayitno mengatakan, proses pencarian dilakukan di sekitar wilayah awal titik hilangnya dua orang nelayan Ruslan (50), dan Said, (38) yang dinyatakan hilang di tengah laut lantaran perahunya terbalik dihantam ombak. Dan juga diperairan sekitar Semare. “Tim gabungan kita bagi, untuk memperluas jangkauan pencarian dan semoga cepat ketemu, kita dibantu juga dari Basarnas dan BPBD serta Kamla,” terang Kasatpolair Polres Pasuruan, AKP Slamet Prayitno, usai memberikan PERWAKILAN

FOTO BM/IST

PENCARIAN : Tim gabungan terus berupaya mencari dua orang nelayan yang hilang akibat perahu terbalik setelah dihantam ombak

arahan kepada tim gabungan. Cuaca ekstrim yang terjadi akhir-akhir ini di Kota/Kab.Pasuruan mengakibatkan angin kencang yang melanda wilayah daratan maupun lautan. Bila di darat angin kencang mengakibatkan banyak

pohon bertumbangan. Di wilayah perairan, angin kencang yang menyebabkan ombak besar juga memakan korban. Sebelunya dilaporkan dua orang nelayan tenggelam dan hilang di perairan laut utara Semare, Pasuruan, akibat

perahu mereka terbalik dihantam ombak besar. Kedua nelayan yang hilang tersebut, diketahui bernama Ruslan (50) warga Krampyangan, BugulKidul dan Said, (38) warga Kelurahan Panggungrejo, Kota Pasuruan. “Benar, ada dua orang nelayan yang hilang karena perahu mereka terbalik akibat ombak besar. Kedua korban ini tidak dalam satu perahu, tetapi sendiri-sendiri,” terang Kasatpolair Polres Pasuruan, AKP Slamet Prayitno. Dijelaskan oleh AKP Slamet, sebelumnya terdapat 5 orang nelayan yang sedang beraktifitas di perairan menggunakan 4 perahu kecil. Satu perahu berisi 2 orang dan 3 perahu lainnya berisi 1 orang termasuk kedua korban yang masing-masing menaiki perahunya sendiri – sendiri. Namun, diduga lantaran kondisi angin kencang, mengakibatkan ombak besar menerjang perahu milik korban hingga akhirnya terbalik.(pas/dra)

PROBOLINGGO(BM)–Seoarnga bertato dan menjadi pelaku kriminal, bernama Johan (21), warga Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo tidak berkutik saat tertangkap tangan sedang mencuri helm. Peristiwa ini bermula saat pelaku tertangkap tangan akan mencuri helm salah satu karyawan KSB Grand Mutiara. Namun, pada saat menjalankan aksinya, pria yang mengendarai sepeda motor matic itu, justru kepergok Andri, pemiliknya. Seketika Andri berteriak maling, hingga terdengar warga dan akhirnya berhasil ditangkap massa. “Dia turun dari sepedanya dan mengambil helm di motor saya. Saya langsung menangkapnya namun dia berusaha kabur. Akhirnya saya teriak maling dan dia kemudian ditangkap warga dan sempat dihajar warga,”ujar Andri, di lokasi kejadian. Beruntung, tak lama kemudian datang polisi dan TNI, datang ke TKP. Agar massa tidak semakin bringas, pemuda bertato di dada ini, terpaksa harus diamankan di dalam ruko gang Kelapa sawit. Ketua RT setempat, Sumardi, mengatakan massa yang mendengar teriakan korban dalam sekejap langsung mengejar pelaku. Tanpa ampun, massa yang bringas langsung menghajar pelaku. “Kebetulan saya di luar rumah, saat ada teriakan warga langsung mengepungnya. Pelaku sempat dihajar warga sebentar, dan langsung diamankan,” jelasnya. Setelah massa tidak terlalu ramai, dengan tangan di borgol, Johan dibawa ke Mapolres setempat. Polisi kini terus mengembangkan kasus pencurian tersebut, mengingat pelakunya dari kalangan remaja. (pro/dra)

FOTO BM/IST

DIHAKIMI : Tersangka pencuri helm berhasil diamankan petugas dari amukan massa.

MALANG RAYA: AJI A HAJI (KOORD), M. KHOLIL, AGUS SUSANTO PASURUAN - PROBOLINGGO: Saifullah


06 M E T R O S P O R T

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Rafael Nadal Kalah dalam Pertarungan 5 Set di Final

KILAS

Roger Federer Menang Dramatis

PSSI Belum Tetapkan LIB

MELBOURNE (BM) - Roger Federer berhasil menjadi juara Australia Terbuka 2017, setelah mengalahkan seteru bebuyutannya, Rafael Nadal. Dalam pertandingan di Rod Laver Arena, Minggu (29/1), yang merupakan duel kesembilan mereka di babak final, Federer harus bertarung sengit dengan Nadal. Petenis Swiss itu sempat kehilangan set kedua dan keempat namun bisa menyudahi pertandingan dengan skor 6-4, 3-6, 6-1, 3-6, 6-3. Duel perebutan gelar juara grand slam pembuka tahun di Melbourne Park itu bergulir dalam tempo tiga jam 37 menit. Gelar itu menjadi koleksi titel grand slam ke-18 Federer. Hasil positif itu sekaligus memangkas jarak head to head mereka menjadi 12-23. Petenis 36 tahun itu sekaligus membayar lunas kekalahan dia dari Nadal pada final di Melbourne Park pada tahun 2012. Nadal menunjukkan dominasi pada set pertama. Petenis Spanyol itu membuat triple break dan memastikan kemenangan gim pertama tanpa kecolongan poin. Memasuki gim kedua, giliran Federer yang mendapatkan kemenangan. Sempat terjadi perebutan poin sengit, namun Federer berhasil menyamakan kedudukan 1-1. Dia tak membuat kesalahan pada servis-servis pertamanya. Dalam pertandingan ini, kedua petenis mendapatkan dukungan dari pasangan. Mirka dan Maria Francisca Perello duduk di bangku VIP. Nadal memenangi gim ketiga dengan gaya. Dia berhasil mengecoh Federer yang memberikan bola di depan net hingga memimpin angka 40-30. Sekali lagi, Nadal bermain bola net dan unggul 2-1. Gim keempat giliran Federer yang mampu menembus pertahanan Nadal. Sempat kehilangan backhand-nya, tapi Federer bisa membayar dengan mendapatkan poin dari pukulan forehand-nya dan kedudukan pun imbang 2-2. Gim kelima diselesaikan dengan mudah oleh Nadal dengan unggul 3-2. Dia tak memberikan kesempatan Federer untuk mencetak angka. Giliran Federer yang meraih angka mulus dan menyamakan kedudukan 3-3. Dia membuat triple break point dan menutup gim dengan kemenangan. Reli panjang terjadi saat pada gim ketujuh dan kedudukan 15-15. Federer akhirnya berhasil memimpin gim setelah pengembalian Nadal out. Federer menyudahi

Roger Federer Juara Australia Terbuka 2017

gim ini keunggulan 4-3. Dia diuntungkan dengan kesalahan-kesalahan Nadal. Setelah pengembalian gagal, pengembalian Nadal kemudian out. Federer mengulang hasil mulus gim ketujuh pada gim kedelapan. Dia sama sekali tak kehilangan angka di sini dan menyudahi 5-3. Memasuki gim kedelapan, Nadal sempat tertinggal 1-15. Namun dia berhasil membalikkan keadaan dan menyudahi gim itu dengan kedudukan 4-5. Gim berikutnya diselesaikan dengan amat mudah oleh Federer meski sempat tertinggal 0-15. Dia mendapatkan poin dari servisservis pertamanya. Gim kedelapan ini pun menjadi milik Federer dan memastikan unggul set pertama 6-2. Selanjutnya, kedua pemain bergantian memenangkan set kedua, ketiga dan keempat sehingga kedudukan menjadi 2-2. Saat jeda waktu menuju set kelima, Federer meminta medical time out. Sementara Nadal mencoba untuk menjaga kondisi dengan melakukan pemanasan. Ketika masuk lapangan Federer langsung disambut oleh penonton dengan meriah. Tampaknya mereka tak sabar menunggu siapa juara Australia Terbuka 2017 ini. Laga penentuan pun digelar. Federer yang melakukan servis lebih dulu. Lewat perebutan poin yang cukup sengit, Na-

dal memenangi gim pertama. Stadion bergemuruh tiap kali gim berakhir. Para pendukung masing-masing petenis memberikan standing applaus setiap kali idola bisa unggul. Gim kedua juga bergulir sengit. Nadal memimpin lebih dulu tapi Federer menyamakan kedudukan 15-15. Federer sempat memimpin hingga 40-15, tapi Nadal menyamakannya menjadi 40-40. nadal akhirnya memenangkan gim itu berkat pengembalian Federer yang out. Kedudukan menjadi 2-0 untuk Nadal. Federe membuat triple break point pada gim ketiga. Dia sekaligus memastikan kemenangan dan memperpendek ketinggalan 1-2. Namun, paha kanan Federer kurang oke. Dia mendapatkan penanganan dari tim medis saat jeda pertandingan. Gim ketiga juga berlangsung alot hingga ditentukan lewat deuce. Nadal menjadi pemenangnya dan membuat dia unggul 3-1. Federer kembali memangkas jarak dengan Nadal 2-3. Forehand Nadal yang terlalu kencang dan out menguntungkan Federer. Memasuki gim keenam, Federer membuat double break tapi Nadal berhasil memperpendek ketinggalan 15-30. Perebutan poin menjadi sangat sengit setelah terjadi deuce dan Federer memenanginya hingga kedudukan menjadi 3-3.

Federer berkesempatan membalikkan keadaan. Gim ketujuh bergulir dengan lebih mudah untuk Federer. Dia memenangkan gim ini dengan mulus. Situasi di Rod Laver Arne makin meriah saat jeda pertandingan. Teriakan dan cuitan serta tepuk tangan menjadi satu. Nadal melakukan servis pada gim kedelapan ini. Federer unggul lebih dulu dengan hingga 40-0. Nadal belum menyerah dan memaksa deuce. Perebutan poin sampai melibatkan reli panjang dengan 26 shot. Akhirnya Federer menyudahi gim ini dengan keunggulan 5-3. Dia diuntungkan dengan pengembalian Nadal yang mengenai tiang net. Satu gim lagi dan jika Federer memenanginya maka dia berhak menjadi juaranya. Namun Nadal tak membiarkan gim kesembilan ini bergulir mudah untuk Federer terjadi deuce. Federer mendapatkan advantage lebih dulu. Kedudukan kian genting buat Nadal. Namun, servis kedua Federer out. Sekali lagi Federer mendaptakan advantage. Pertandingan bergulir dan pengembalian Federer dinyatakan out. Dia pun meminta challenge. Ternyata bola masuk dan Federer berhasil menahbiskan diri menjadi juara. Spontan dia mengangkat tangan, melompat dan berteriak. Matanya berkaca-kaca, setelah menutup set kelima dengan skor 6-3. (rtr/ant/det/nii)

Kompetisi Bola Voli Proliga 2017

Putri Bandung Bank BJB Menang Lagi MALANG (BM) - Putra Palembang Bank Sumselbabel tanpa kesulitan menyudahi perlawanan

Batam Sindo BVN 3-0 melalui kemenangan cepat 25-15, 25-17 dan 25-17 dalam putaran pertama seri

KEMBALI MENANG. Tim putri Bandung Bank BJB yang sebelumnya menundukkan Gresik Petrokimia, kembali menang atas Batam Sindo BVN, Minggu kemarin.

I kompetisi bola voli Proliga 2017 di GOR Ken Arok Malang, Jawa Timur, Minggu. Permainan buruk anak-anak Batam kemarin agak di luar dugaan karena sehari sebelumnya mereka mampu merepotkan tim kuat Jakarta Elektronik PLN meski kalah 2-3. Asisten pelatih Batam, I Nyoman Sudiantara, mengaku tak habis pikir dengan performa yang diperlihatkan anak asuhannya itu, padahal komunikasi antar pemain di lapangan sudah cukup baik, terbukti beberapa kali berhasil dalam melakukan bloking. “Mungkin stamina mereka juga habis terkuras ketika melawan Jakarta Elektrik sehari sebelumnya sehingga permainan mereka

menurun,” katanya. Namun Nyoman masih menyisakan optimisme mengingat kompetisi baru saja berlangsung. “Kami kan punya kesempatan menjadi tuan rumah di Batam pada putaran ketiga 10-12 Februari nanti. Di situlah kami berusaha meraih poin, tentu dengan dukungan suporter,” ujar dia. Sementara itu pelatih Palembang Bank Sumselbabel, Samsul Jais, menyatakan kegembiraannya atas keberhasilan tim didiknya meraih poin absolut. Dengan kemenangan telak itu, Bank Sumsel sementara memimpin klasemen kelompok putra dengan nilai 5. Dalam pertandingan sebe-

lumnya, putri Bandung Bank BJB juga menang telak 3-0 (2519, 25-10, 25-10) atas Batam Sindo BVN. Hasil itu merupakan kemenangan kedua bagi Bandung Bank BJB karena pada hari pertama mereka menundukkan Gresik Petrokimia 3-1. Sedangkan bagi putri Batam, ini adalah kekalahan kedua setelah sehari sebelumnya dihajar Jakarta PGN Popsivo juga dengan 0-3. Kekalahan ganda juga dialami putri Gresik Petrokimia yang dalam pertandingan hari Minggu kembali kalah dari Jakarta PGN Popsivo 2-3. Hanya saja kekalahan dari tim Polwan itu masih memberi keuntungan bagi Petrokimia karena memperoleh satu poin. (ind/ant/nii)

JAKARTA (BM) - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan bahwa susunan kepengurusan operator kompetisi sepak bola tahun 2017, PT Liga Indonesia Baru (LIB), belum ditetapkan. “Susunan direksi dan pengurus PT Liga Indonesia Baru belum final. Jika sudah mencapai kesepakatan, keputusan akhir akan disampaikan kepada publik,” demikian siaran pers PSSI yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu. Informasi tersebut dikeluarkan PSSI untuk meredam pemberitaan yang menyampaikan PT Liga Indonesia Baru akan dipimpin oleh Iwan Budianto, yang baru dilantik sebagai Kepala Staf Ketua Umum PSSI. Menurut PSSI, jabatan Iwan Budianto sementara ini di kompetisi adalah sebagai Ketua Panitia Pelaksana Piala Presiden 2017. Adapun penyelenggaraan Liga 1 direncanakan akan bergulir pada tanggal 26 Maret 2017. PSSI memastikan Liga Satu akan bergulir dengan peraturan yang sudah diputuskan dalam rapat anggota Exco PSSI pada 8 Januari 2017 di Bandung. Beberapa regulasi yang penting adalah tentang kewajiban klub yang hanya boleh mengontrak tiga pemain asing dengan aturan dua plus satu atau dua pemain asing non-Asia dan satu pemain Asia. Kedua, setiap tim tidak boleh menggunakan jasa lebih dari dua pesepak bola berusia 35 tahun ke atas. Kemudian, klub juga diwajibkan mengontrak sedikit-dikitnya lima pemain dengan usia 23 tahun ke bawah (U-23) dengan tiga di antaranya harus dimainkan secara reguler. Namun, Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono mengatakan pada Jumat (27/1), walau peraturan ini sudah tetap, tetapi ada aspek-aspek rinci yang perlu dibahas lebih lanjut, terutama terkait pemain U-23. “Misalnya kalau ada pemain U-23 yang ditarik untuk pemusatan latihan tim nasional, entah satu atau dua atau tiga dan seterusnya, apakah klub wajib mencari pengganti atau kewajibannya gugur. Ini menjadi catatan. Kemudian apakah pemain muda itu harus dimainkan 90 menit atau tanpa pembatasan waktu. Bagaimana kalau kelima-limanya cedera, sakit,” tutur Joko. Sebelum Liga 1 bergulir, akan ada turnamen pramusim Piala Presiden 2017 yang diikuti 20 klub. Tim-tim tersebut bergabung dalam lima grup, yang akan bermain di lima stadion berbeda yang ditunjuk sebagai tuan rumah yaitu Stadion Maguwoharjo, Sleman; Stadion Kanjuruhan, Malang; Stadion Jalak Harupat, Bandung; Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali; dan Stadion Gelora Bangkalan, Madura. (mic/ant/nii)

Wenger Apresiasi Welbeck LONDON (BM) - Manajer Arsenal Arsene Wenger memuji Danny Welbeck setelah striker itu mencetak gol pertamanya sejak cedera lutut pada Mei lalu untuk membantu timnya menaklukkan Southampton dengan skor 5-0 di pertandingan Piala FA, Sabtu malam. Welbeck diturunkan sejak awal untuk pertama kalinya di musim ini setelah tampil tiga kali sebagai pemain pengganti sejak pulih, mencetak gol pembuka di menit 22 dan membantu rekan setimnya di timnas Inggris Theo Walcott menciptakan gol pertamanya dari tiga dari gol lain saat Arsenal di pertandingan putaran keempat sebelum turun minum. “Kami sangat dinamis, meledak dan secara keseluruhan kami memiliki kinerja yang baik dan lebih konsisten dalam 90 menit dan semua orang bermain bagus,” ujar Wenger, yang dipaksa untuk menonton dari tribun karena larangan menyentuh garis lapangan dalam empat pertandingan. “Welbeck telah absen untuk waktu yang lama, saya tidak berharap dia untuk langsung membuat gol dan itu menunjukkan keinginan yang ada. “Dia sangat tajam karena dia telah bekerja sangat keras. Dia telah melalui beberapa saat yang sulit secara mental. “Tapi ketahanannya benar-benar luar biasa dan ia layak dihargai malam ini, jadi kami senang.” Arsenal, yang memberi kesempatan tampil untuk gelandang muda Jeff Reine-Adelaide dan Ainsley MaitlandNiles, melaju ke babak 16 besar Piala FA untuk tahun ketujuh secara berturut-turut. Ini adalah malam hukuman atas Southampton yang pada tiga hari lalu mereka mengalahkan Liverpool di Anfield untuk mencapai final Piala Liga dan mana mereka akan menantang Manchester United. Manajer Claude Puel membuat 10 perubahan pada timnya dan ia harus membayar harga yang berat dengan Arsenal memiliki terlalu banyak kekuatan secara keseluruhan. “Saya bertanggung jawab atas kekalahan ini,” kata Puel. (rtr/ant/nii)

Ditahan Imbang Tim Papan Tengah, Alaves

Atletico Toreh Catatan Terburuk Sejak 2011 BARCELONA (BM) - Masalahmasalah Atletico Madrid saat memainkan pertandingan tandang berlanjut ketika mereka ditahan imbang tanpa gol di markas Alaves, Sabtu malam (Minggu dinihariWIB). Hasil ini membuat mereka gagal membawa pulang nilai penuh beruntun selama dua pekan . Tidak hanya itu, mereka juga kehilangan pemain internasional Uruguay, Jose Maria Gimenez, karena cedera. Bahkan menjelang pertandingan leg pertama semifinal Piala Raja melawan Barcelona pada Rabu, Diego Simeone menurunkan tim berkekuatan penuh untuk menghadapi Alaves namun ia menyaksikan timnya direpotkan klub asal Basque tersebut, yang belum pernah memenangi pertandingan liga pada 2017. Pada pertandingan, bek Alaves Victor Laguardia melepaskan sepakan voli yang membentur bagian bawah mistar gawang saat timnya tampil

gemilang pada babak pertama. Penyerang asal Brazil Deyverson kemudian gagal memaksimalkan bola pantul dari jarak dekat. Pasukan Mauricio Pellegrino, yang seperti Atletico juga telah mengamankan tiket di semifinal Piala Raja pada pekan lalu, terus mendominasi permainan setelah turun minum dan dua gelandang Victor Camarasa dan Edgar Mendez menyia-nyiakan peluang, sedangkan pemain pinjaman dari Atletico Theo Fernandez digagalkan mencetak gol ke klub pemiliknya itu melalui penyelamatan kiper Miguel Angel Moya. Gelandang Atletico asal Argentina Nicolas Gaitan memiliki peluang emas untuk mengunci kemenangan yang sangat diperlukan untuk tim tamu, ketika ia mendapati dirinya melaju ke depan gawang namun ia gagal menggiring bola untuk menghindari Fernando Pacheco. Tensi meninggi pada fase akhir

Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, saat mendampingi timnya dalam laga lanjutan La Liga Spanyol menghadapi Real Betis di Stadion Vicente Calderon, Madrid, Spanyol, Minggu (15/1) dini hari WIB.

pertandingan ketika Atletico bertahan pada situasi tendangan bebas, di mana bek Diego Godin dan penyerang Deyverson terlihat saling meludahi. Pasukan Simeone hanya mendu-

lang satu kemenangan dari empat pertandingan tandang terakhirnya di liga, yang merupakan salah satu catatan terburuk mereka sejak pelatih asal Argentina ini mengambil alih tim pada Desember 2011.

Atletico menghuni peringkat keempat dengan 36 angka dan berpeluang turun ke posisi kelima jika Real Sociedad menang di markas pemuncak klasemen Real Madrid pada Minggu. Alaves berada di peringkat ke-12 dengan koleksi 24 angka. Juara bertahan Barcelona, di peringkat ketiga, mengunjungi markas Real Betis pada Minggu, sedangkan tim peringkat kedua Sevilla melawat ke kandang Espanyol. “Kami pergi dengan satu angka yang lebih dari layak untuk kami dapatkan melihat bagaimana cara kami bermain. Ini pertandingan buruk dari sudut pandang kami dan Alaves lebih baik dari kami dalam semua aspek, khususnya terkait intensitas,” kata Simeone kepada para pewarta. “Ini bukan penampilan bagus dan kami harus berusaha dan mengembangkan diri maka kami dapat lebih baik lagi pada pertandingan beri-

kutnya (melawan Barcelona).” Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Villarreal mendapatkan kemenangan pertamanya dari tujuh pertandingan di semua kompetisi dengan menaklukkan tim juru kunci Granada dengan skor 2-0, melalui gol-gol dari Bruno Soriano dan Alvaro Gonzalez untuk mempererat genggaman mereka terhadap peringkat keenam. Eibar mengobati rasa duka karena disingkirkan Atletico dari Piala Raja dengan menang 3-1 atas Deportivo La Coruna untuk naik ke peringkat kesembilan, sedangkan Celta Vigo menindak lanjuti keberhasilan mereka mendepak Real dari Piala Raja dengan menang 2-0 di markas Leganes, sehingga untuk sementara berhak menduduki peringkat ketujuh. Granada kembali ke dasar klasemen liga, menyusul hasil imbang 1-1 antara Osasuna dengan Malaga pada Jumat. (rtr/ant/nii)


OPINI 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

TAJUK

Penanganan Banjir Terpadu S

BANJIR yang terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, membutuhkan penanganan serius dan terpadu yang melibatkan banyak pihak. Begitu, kata Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim) Saifullah Yusuf saat meninjau lokasi banjir di Desa Kupang dan Semambung, Kecamatan Jabon. Banjir di Jabon memang tergolong memprihatinkan dan parah. Banjir yang terjadi sejak 11 Januari 2017, hingga saat ini masih terlihat mengenangi sejumlah kawasan akibat jebolnya tanggul dan pintu air di perbatasan Sidoarjo dan Pasuruan. Sedikitnya lima desa masih terendam dengan ketinggian air bervariatif sekitar 20-70 cm. Selain Kupang dan Semambung, tiga desa lainnya yang juga terendam adalah Tambak Kalisogo, Kedung Rejo dan Kedung Pandan. Kalau saja semua pihak mau belajar dari pengalaman, bisa jadi banjir di Jabon tak akan terulang. Kalau pun masih terjadi, mungkin tidak akan separah sekarang. Dibanding tahun-tahun sebelumnya, banjir yang terjadi saat ini tergolong paling parah. Selain cakupan areal terdampak lebih luas, kurun waktu genangan juga terlama. Berdasarkan data yang ada di Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo, banjir yang terjadi di Jabon memang hampir selalu berulang setiap tahunnya. Setiap kali turun hujan deras, dan waktunya bersamaan dengan air laut, hampir dipastikan terjadi luapan air dan menggenangi sejumlah kawasan di daerah itu. Kondisi ini, juga diperparah adanya air kiriman dari Pasuruan. Melihat kondisi yang semacam itu, memang ada benarnya pernyataan Wagub Saifullah Yusuf yang menyebut, perlu adanya penanganan serius dan terpadu guna mengatasi persoalan banjir di Jabon. Bukan cuma Sidoarjo, melainkan daerah sekitar seperti Pasuruan juga sangat diperlukan. Termasuk, juga kepedulian warganya untuk ikut menjaga lingkungan. Selain penanganan jangka pendek, perlu pula dipersiapkan penanganan jangka panjangnya. Untuk jangka pendek, dilakukan penyedotan dengan menggunakan pompa dan membuat tanggul darurat supaya air tidak masuk ke desa-desa. Yang terpenting lagi, perlu segera dilakukan normalisasi, perbaikan tanggul dan bosem-bosem. Sementara untuk jangka panjangnya, perlu juga adanya solusi pembuatan dam sampai dengan penguatan tanggul sungai supaya air bisa langsung dialirkan ke laut. Sebetulnya, bencana banjir dapat dihindari. Banyak penelitian ilmiah membuktikan kerusakan lingkungan menjadi salah satu penyebab bencana banjir. Banjir di sejumlah daerah umumnya disebabkan rusaknya daerah aliran sungai di hulu. Hutan, yang berfungsi sebagai kawasan penahan sekaligus penyimpan air hujan, rusak. Kerusakan daerah aliran sungai (DAS) dapat terjadi karena penduduk sekitar memanfaatkan untuk bermukim atau bertani. Sebagian, juga akibat secara ilegal mengambil kayu hutan besar-besaran. Perubahan tata ruang karena pembangunan fisik juga berpotensi menghadirkan banjir jika tidak dikelola dengan hati-hati. Budiarie S

Ada Surat Ijin Ortu REKTOR MUNDUR.. Prabowo mengatakan, Gerindra dan PKS rela mencalonkan Anies sebagai calon gubernur yang notabene bukan kader dari kedua partai pengusung tersebut. Sandiaga yang mempersiapkan diri menjadi calon gubernur jauhjauh hari juga legowo untuk menjadi cawagub. Capres 2014 ini menambahkan, Anies-Sandi adalah kandidat yang akan mampu menjawab tantangan Jakarta ke depan. Ia mengajak seluruh masyarakat DKI untuk tak salah memilih pada 15 Februari nanti. Jakarta, kata dia, tak boleh jatuh pada pemimpin yang tidak berpihak kepada rakyat kecil. “Rebut Jakarta untuk selamatkan Indonesia,” ujar Prabowo. Dalam kampanye terbuka ini, ribuan massa memadati Stadion Soemantri Brodjonegoro. Selain Prabowo, hadir juga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Selain itu, para petinggi PKS juga turut mendampingi. Di antaranya, Presiden PKS Shohibul Iman, Wakil Ketua Majelis Syuro Hidayat Nur Wahid, Mardani Ali Sera, hingga cagub DKI 2007 Adang Darojatun. Kejayaan Jakarta Ditempatterpisah,CalonWakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno mengatakan, dia dan pasangannya Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengembalikan kejayaan Jakarta mewujudkan ‘maju kotanya dan bahagia warganya’. “Kita kembalikan kejayaan Jakarta dan menjadikan warga sebagai tuan di rumah sendiri,” kata Sandiaga di GOR Jakarta Utara, Minggu (29/1). Ia menegaskan tak boleh lagi ada warga Jakarta yang menganggur. Apalagi jika lapangan pekerjaan di Jakarta dikuasai orang asing. “Kita bukan anti-asing, tapi akan memberikan kesempatan kepada putera-puteri terbaik Indonesia bukan hanya menjadi pintar tapi juga memiliki akhlak yang baik,” kata Sandiaga. Pasangan Anies-Sandi juga memiliki program One Kecamatan, One Center for Enterprenuer-

Sambungan Halaman 1 ship (OK OCE) untuk meningkatkan sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Program KJP Plus diperuntukkan bagik warga usia 6-21 tahun dan dapat diambil tunai. Sedangkan program harga OK untuk menstabilkan hargaharga sembako dengan menyederhanakan rantai distribusi. Pasangan Anies BaswedanSandiaga Uno (Anies-Sandi) diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 3. Dua pasangan peserta lainnya masing-masing, nomor urut 1 Agus HarimurtiYudhoyono-Sylviana Murni (AgusSylvi) dan nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot). Rapor Merah Sebelumnya, Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeritik kinerja pemda periode ini jauh dari baik. “Dari awal kami sudah tunjukkan ini lho raportnya birokrasi Jakarta, raportnya nilai standar, kalau nilainya merah ya merah,” ucap Anies saat berkampanye di daerah Jati Padang, Pasar Minggu, Sabtu pagi(28/1), Mantan Mendikbud itu juga menilai, ada yang tidak beres dalam kinerja pemda selama ini. Menurutnya nilai merah kinerja Pemda adalah pertanda bahwa kepemimpinan dan birokrasi tidak dapat belerja sama untuk kesejahteraan warga Jakarta. “Nilai merah itu pertanda kinerja kepemimpinan dan birokrasi gak nyambung dan memberikan tak banyak berdampak kepada kesejahteraan warga,” jelasnya. “Kalau nilainya merah ya gak usah diterusin, kalau nilainya merah ya harus kita ganti,” terang mantan ketua komite etik KPK itu. Anies memparkan contoh riil dari pengelolaan aset pemda yang jumlahnya lebih dari Rp.1000 triliun, dengan anggarannya Rp 70 triliun,tetapi pemanfaatannya masih minimal. “Saya tunjukkan kemiskinan masih tinggi dan angka putus sekolah masih banyak, terlebih di Jakarta Utara, separuh anaknya tak lulus SMA,” ungkap inisiator Indonesia Mengajar itu.(rep/tit)

Apakah BUMN Perlu Dipimpin Bule?

aya agak “gelagapan” ketika rombongan wartawan tibatiba menanyakan apa pendapat saya tentang wacana BUMN dipimpin orang asing. Harap maklum, hari itu saya baru saja menyampaikan topik tentang disruptive leadership dalam sebuah seminar internasional yang dihadiri sejumlah eksekutif asing di Yogyakarta. Mungkin karena itu, wartawan jadi teringat wacana ini. Tapi saya juga sadar bahwa bangsa ini sedang sensitif sekali terhadap isu pekerja asing. Walaupun tak tampak eksekutif China, tetapi cukup banyak profesional bule dan India di dalam ruangan. Harap diketahui, karakter profesional asing di seluruh dunia sama: senang menjajaki karir internasional pada perusahaan yang tumbuh, bukan yang bermasalah. Untuk menangani perusahaan-perusahaan yang tengah bermasalah, ternyata jagonya tetap saja eksekutif-eksekutif kita. Maka kalau sedang bermasalah dan belum rapi manajemennya, jangankan mampu, mau saja mereka (para profesional, terlebih asing) belum tentu. Lihat saja saat Dubai dilanda krisis keuangan pada 2008. Kota yang terlihat multinasional itu tibatiba sepi, mobil mewah milik para profesional ditinggal begitu saja di bandara. Itu juga terjadi di sini pada 1998 bukan? Pemiliknya sudah pindah ke Singapura dan Hongkong. Menciptakan Keteraturan Jadi, perjuangan atau ketangguhan menghadapi kesulitan itu ada pada sejumlah corporate leader dalam bangsa kita.Tetapi sebaliknya harus diakui, kita belum begitu tangguh dalam menata keteraturan dan sistem. Itu sebabnya konsultan asing masih menguasai sektor jasa di sini. Bukan karena kita sulit diatur, melainkan karena kebiasaan atau kekuatan kita adalah bermanuver menghadapi banyak intervensi dan ketidakpastian, khususnya masalahmasalah hukum dan perizinan yang rumit. Anda tahu sendiri bukan, kita tengah berada di sebuah negeri yang banyak tidak bolehnya. BUMN itu meskimiliknegara,lebihbanyakyang memusuhi dan menghadangnya ketimbangmembantu.Lihatsaja,keti-

MENLU..

kanegara-negaratetanggamenikmati bandara dan pulau-pulau baru hasil reklamasi, kita malah bertengkar melarangnya.Maubangunkeretacepat ditakut-takuti bakal merugi; mau bekerjasama dengan China dibilang bakaldikuasaiasing.Sinergidikatakan menghambat swasta. Giliran melakukan ekspansi pabrik, dikatakan akan merusak sumber mata air. Kalau sudah berhasil lalu dikrikinalisasi. Begitu membentuk holding, dicurigai untuk dijual tanpa melalui parlemen. Pokoknya, memimpin BUMN di negeri ini banyak hambatannya. Banyak berpikir negatif yang melihat dengan kacamata buram. Tetapi kalau ia rugi, ia pun habis ditertawakan. Padahal itu semua karena ulah mereka juga yang menguras energi bangsa untuk hal yang tak penting. Jangan lupa ada banyak orang yang punya kepentingan dan menjadi lobyist, namun tidak mendeklarasikan mewakili siapa. Di luar mereka mengaku sebagai pengamat dan pekerjaannya menakut-nakuti kita, lalu mengadu eksekutif dengan para wakil rakyat, wartawan, LSM bahkan dengan para akademisi.Ini ditambah lagi dengan sedikit masalah mendasar, yaitu pendidikan yang kurang melatih “deep understanding” dan “classification”. Sedangkan dalam bangsabangsa tertentu, pendidikan tidak diberikan seberat di sini, namun mengutamakan pembentukan “executive functioning” sejak usia dini. Jadi, sejak kecil mereka sudah memiliki keterampilan-keterampilan manajerial seperti pengorganisasian, perencanaan, dan menyusun prioritas, inisiatif dan bertindak, berpikir fleksibel, melakukan evaluasi, pengendalian emosi, dan berpikir sebelum bertindak. Ini berbeda dengan pendidikan dasar di sini yang sangat mengedepankan pengenalan pada angka dan huruf, pengetahuan dan hafalan. Sementara keterampilan dasar dalam menata diri kurang diberikan. Karena perbedaan mendasar seperti itu pulalah maka langkah dan tindakanmanajerialnyamenjadiunik dan berbeda. Ini mengindikasikan

Aceh lulusan Harvard. Sebelum menjadi komisaris ia adalah CEO di perusahaan yang sama. Namun beberapa perusahaan Indonesia yang lain, kita mulai bisa menyaksikan mempekerjakan direktur-direktur berkebangsaan asing. Seorang teman yang bergerak dalam bidang investasi dan infrastruktur mempekerjakan beberapa Ph.D asal Inggris. Susi Air juga sudah lama menggunakan pilot-pilot muda dari Spanyol, Italia, dan New Zealand. Beberapa konglomerat kita juga mempekerjakan direktur-direktur berkebangsaan Filipina, India, Malaysia, dan Belanda. Sewaktu saya tanya, mereka semua menjawab enteng. Kalau ada orang lokal yang bagus, kami pasti memakai bangsa sendiri. Masalahnya baru muncul kalau suplay-nya tidak ada. Supply–Demand eksekutif ini memang selalu jadi masalah. Bukan karena jumlah semata, tetapi juga karena didalamnya ada unsur selera dan harga. Katakanlah ada begitu banyak calon direktur dari kalangan bangsa sendiri. Namun diketahui tak banyak profesional yang berani mengikuti proses seleksi untuk menjadi eksekutif BUMN. Apalagi kalau mereka dibesarkan dalam keteraturan dan sistem yang mapan. Lalu yang kedua, harga seorang eksekutif di BUMN itu tidak selalu lebih menarik dari harga yang berlaku dalam rata-rata industri. Benar, untuk perbankan, telko dan migas, rate BUMN sudah jauh lebih bagus. Tetapi dalam bidang farmasi, logistik, perkebunan dan lain sebagainya, harus diakui masih jauh di bawah rata-rata pasar. Sementara itu kita juga mengetahui, pada masa-masa tertentu, di pasar tenaga kerja dunia terjadi kelebihan pasokan profesional bidang tertentu. Sebut saja ketika terjadi krisis ekonomi di Amerika Serikat dan Eropa. Ini mengakibatkan nilai mereka sewaktu-waktu bisa berada di bawah harga yang dinikmati eksekutif lokal. Informasi yang saya dapatkan dariteman-temanyangmempekerjakan eksekutif asing di sini menyebut-

kan, gaji profesional asing bisa lebih murah 30 persen dari rata-rata profesional kita. Tambahan pula, mereka sudah merasa senang mendapatkan fasilitas rumah dan pengemudi.Kontrol Harus Ada di Kita Sampai di sini mungkin Anda mulai bisa memahami bahwa mengisi jabatan-jabatan strategis, khususnya CEO dan direktur di BUMN bukanlah masalah yang sederhana Terlepas dari itu semua, kita pun perlu memikirkan bahwa BUMN itu bukan sekedar perusahaan biasa. Ini adalah bagian yang tak terpisahkan dari tangan pemerintah sebagai pelaksana pembangunan. Jangankan mempekerjakan CEO asing, mempekerjakan CEO kita saja, kalau didapat orang yang rumit, ia bisa saja membuat kita menghadapi banyak kesulitan. Mereka bisa berlindung bahwa perusahaan mereka adalah Tbk, walaupun pada kenyataannya pemerintahmemegangkontrolmelalui saham dwi warna (merah - putih). Tidak jarang juga kita menemukan satu dua eksekutif lokal yang justru membiayai para pelobi untuk menggagalkan kebijakan-kebijakan pemerintah. Ketidaksamaan visi ini pada akhirnya dapat menghambat gagasan-gagasan besar pembangunan dan menghambat alignment. Maka mempekerjakan seorang CEO, apakah dia asing atau lokal perlu mempertimbangkan aspek kontrol tadi. Saya berpendapat, harus ada mekanisme kontrol, yang mampu membuat para CEO BUMN mampu mengembangkan BUMN yang dipimpinnya menciptakan nilai tambah positif,namunjugamampumenerjemahkanprogram-programpemerintah di lapangan. Ini berarti harus ada mekanisme kontrol yang memadai. Namun demikian, penjelasan Menteri BUMN Rini Soemarno belum lama ini, bahkan kalaupun mungkin, gagasan itu paling tinggi hanya akan diberikan untuk mengisi jabatan Komisaris Independen saja, cukup melegakan. Sampai saat ini mungkin baru itu yang bisa kita buka. Itupun harus amat selektif. (lip/*)

perkembangan yang terjadi dan akan mengantisipasi dampak yang mungkin timbul bagi WNI,” ujar Lalu Muhammad Iqbal Direktur Jenderal Perlindungan WNIBHI dalam rilis tersebut. “Itu diperlukan karena salah satu komponen penting dalam perintah eksekutif yang ditandatangani Trump yakni kebijakan penangkapan dan deportasi terhadap imigran gelap yang pada pemerintahan sebelumnya dilindungi dengan adanya sanctuary policies di beberapa kota dan county,” kata Lalu. Perintah eksekutif Trump mengatur larangan masuk bagi 7 negara mayoritas muslim yakni Suriah, Iran, Irak, Yaman, Sudan, Somalia, dan Libya selama 90 hari ke depan serta penundaan penerimaan pengungsi selama 120 hari. Para pendatang yang sesuai dengan kriteria tersebut dan dalam perjalanan menuju AS pada Jumat (27/01/2017) sore,

saat Trump menandatangani dokumen tersebut, ditahan dan dihentikan setibanya di bandara AS. Begitu pula pengunjung yang telah memiliki visa resmi dan tiket pesawat menuju AS juga dicegah untuk terbang, beberapa bahkan terjebak di luar negeri saat transit perjalanan, segera setelah maskapai penerbangan dan bandara asing memahami dan mematuhi kebijakan imigrasi terbaru AS.

Protes Kebijakan Google, Apple dan perusahaan teknologi lainnya menyatakan kekecewaan mereka terhadap kebijakan imigrasi Presiden Donald Trump yang melarang warga dari tujuh negara mayoritas muslim memasuki AS. Industri teknologi AS bergantung kepada insinyur asing dan ahli teknik lainnya yang tercemin dalam persentase tenaga kerja yang cukup besar.

“Saya ikut prihatin” terhadap kebijakanTrump tentang imigrasi, Tim Cook CEO Apple menulis memo kepada para karyawan yang diperoleh Associated Press. “Ini bukan kebijakan yang kami dukung.” “Kami telah menghubungi Gedung Putih untuk menjelaskan efek negatif pada rekan kerja kami dan perusahaan kami,” lanjut Cook. Cook tidak mengatakan berapa banyak karyawan Apple yang secara langsung terpengaruh oleh kebijakan tersebut, namun dia mengatakan tim SDM, legal dan keamanan perushaan tersebut mendukung karyawan Apple. “Apple tidak akan ada tanpa imigrasi, apalagi berkembang dan berinovasi seperti yang kami lakukan,” tulis Cook -yang tampaknya mengacu pada Steve Jobs pendiri Apple, yang merupakan seorang putra dari imigran Suriah.(ant/kom/tit)

Di waktu bersamaan, petugas lainnya berhasil menangkap dua buronan di wilayah Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Bogor. Sehingga hingga saat ini sudah enam buronan yang tertangkap. “Kami masih memburu sorang tersangka lainnya Antony bin M Ridwa yang diduga masih

bersembunyi di wilayah hukum Polres Sukabumi,” tambah Eko seperti dilansir Antara. Adapun ketujuh tersangka kasus narkoba yang melarikan diri yakni Ricky Felani alias Ruslan (30) tersangka dan Sukma Jaya alias Jaya (34), Azizul alias Izul (30), Ridwan alias Mame (22), Cai

Chang alias Antoni (49), Antoni alias Ridwan (33) dan Amirudin alias Amir (27). Tiga tersangka yang ditangkap di Sukabumi yakni Ridwan, Cai Chang dan Antoni. Seluruh tersangka ini merupakan bandar besar narkoba yang dikenal licin dalam aksinya.(ant/tit)

Warga yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian, begitu mendengar teriakan ‘minta tolong’, langsung berhamburan melakukan penghadangan. Naas kedua pelaku terjungkal ke jalan aspal. Tanpa basabasi, keduanya dihujani bogeman mentah oleh warga.Tidak hanya itu,warga yang geram melihat aksi kedua pelaku itu, langsung membakar motor milik pelaku. Kapolsek Jabon, AKP Subadri

Jabon menegaskan, dua tersangka yang diduga pelaku begal ini diamankan warga. Namun massa, yang berada dilokasi begitu banyak, akhirnya kedua pelaku dimassa, dan meninggal di tempat kejadian. “Kedua jenazah dievakuasi, dan dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong untuk dilakukan visum “ terangnya. Ditambahkan Subadri, Korban mengalami luka bacok pada

bagian tangan kanan dan dilarikan ke RSUD Bangil, Pasuruan untuk mendapatkan perawatan medis.Namun, karena lukanya cukup serius, korban kemudian dirujuk ke rumah sakit Dr Soetomo. “Kami masih melakukan olah tempat kejadian perkara, ada dua pelaku yang meninggal dunia. sementara indentitas salah satu pelaku belum diketahui dan dilakukan pendalaman ,” tegasnya. (cls/tit)

Patrialis Akbar, di-update dengan desakan yang sama,” kata Aradilla. Untuk kedua kalinya, kata Aradilla, Arief dianggap gagal menjaga marwah dan kepercayaan publik atas lembaga tersebut. Ia menilai bahwa Arief semestinya menyadari secara moral bahwa ia telah gagal memimpin MK dan secara negarawan melepaskan jabatannya yang gagal ia jalankan dengan baik. Aradilla berpendapat bahwa mundurnya Arief sebagai Ketua MK dan hakim konstitusi dianggap langkah tepat untuk menyelamatkan MK dari praktik korupsi. Petisi tersebut diperbarui pada Sabtu (28/1/2017). Hingga

Minggu (29/1/2017) pukul 15.07 WIB, petisi ini ditandatangani oleh 10.936 pendukung. Aradilla berencana menyampaikan hasil petisi ini kepada Arief, Dewan Etik MK, dan Presiden Joko Widodo.

“Jadi telah membebastugaskan hakim Patrialis Akbar dari tugas dan kewenangannya sebagai Hakim Konstitusi sejak hari ini, Jumat 27 Januari 2017,” kata Arief dalam jumpa pers di Gedung MK, Jumat (27/1). Arief menjelaskan keputusan tersebut berdasarkan usulan dari Dewan Etik MK, yang kemudian dilanjutkan dengan rapat permusyawaratan hakim (RPH), sehingga sepakat untuk membebastugaskan mantan Menkum HAM era Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. “Jadi dalam RPH telah mengambil keputusan itu,” ujarnya.(kom/mer/tit)

Rhenald Kasali

Guru Besar Ilmu Manajemen Universitas Indonesia rekrutmen berdasarkan nilai raport atau ijazah saja tidak cukup. Banyak orang pandai yang tak memiliki keterampilan eksekutif dan terperangkap sebagai manusia penumpang yang mendiamkan. Namun, ini bukan berarti terjadi secara merata. Sebab, banyak juga keluarga Indonesia yang berhasil mendidik anak-anaknya menjadi eksekutif profesional yang memiliki kemampuan menata dan mengorganisir secara strategis. Namun harus diakui, menata BUMN bukanlah perkara mudah. Siapapun yang berhasil memimpin BUMN pastinya memiliki kualifikasi setingkat di atas perusahaan-perusahaan swasta, atau multinational company yang system dan keteraturan sudah terbentuk. Jumlah UU yang harus dipatuhi BUMN juga jauh lebih banyak dari yang dihadapi perusahaan-perusahaan swasta. Regulator yang harus dikunjungi secara rutin juga demikian. Banyak sekali.Asing atau Domestik Lantas mengapa memperkerjakan CEO asing dan mengapa perusahaan-perusahaan asing justru memilih profesional Indonesia? Maksud saya, lihat saja Freeport, Unilever, dan Axiata. Sejak awal, Freeport selalu dipimpin bangsa Indonesia dari Mr Ali Budiardjo (1973) sampai mantan KASAU Marsekal Chappy Hakim. Di Unilever, Anda tentu bisa menyaksikan banyak direktur berkebangsaan Indonesia. Demikian juga dengan perusahaan telco Malaysia, yang sejak 2005 Mengakuisisi XL. Di sana,memangpernahadaCEOasing tetapi justru mengalami kejayaan di tangan lulusan ITB, Hasnul Suhaimi (2006 - 2015). Saya bisa ceritakan pada Anda perusahaan-perusahaan lainnya yang juga bertaburan CEOCEO berkebangsaan Indonesia dan berhasil. Di Amerika Serikat bahkan ada perusahaan kelas global yang salah seorang komisarisnya adalah putra

CEO Apple Hubungi Gedung Putih Sambungan Halaman 1

yang datang ke AS. Demonstrasi di bandarabandara AS ini merupakan demonstrasi terbesar dalam bulan ini, di mana beberapa minggu lalu sekitar 1 juta orang berunjuk rasa dengan melakukan long march. Salah seorang demonstran, Olivia Katbi mengatakan kebijakan imigrasi Trump dianggapnya sangat kejam. “Saya pikir ini sangat keterlaluan dan sangat buruk. Kita seperti berbelasungkawa atas kematian seseorang dengan tidak memperbolehkannya untuk datang ke sini,” ucapnya seperti dikutip dari CNN. “Tuan Presiden, lihat kami. Ini Amerika. Apa yang kamu lakukan sangat memalukan. Ini sangat tidak Amerika,” ujar seorang warga Nydia Velazquez. Menyikapi hal tersebut, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi

mengimbau seluruh WNI yang bermukim di Amerika Serikat, untuk tetap tenang pasca penandatanganan perintah eksekutif tentang keamanan perbatasan dan peningkatan penegakan imigrasi oleh Donald Trump Presiden AS. Melalui keterangan pers, Minggu (29/01/2017), Kementerian Luar Negeri RI meminta WNI di AS untuk tetap menghormati hukum setempat dan ikut menjaga ketertiban umum di lingkungan masing-masing. Untuk mengantisipasi hal-hal yang mungkin terjadi, Retno telah memerintahkan seluruh perwakilan RI diWashington DC, Chicago, Houston, Los Angeles, New York, dan San Francisco untuk mengaktifkan layanan hotline 24 jam. “Pemerintah Indonesia melalui perwakilan RI di seluruh Amerika Serikat terus mengamati

Tiga Tersangka Terkenal Licin DPO..

Sambungan Halaman 1

Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Selain Amir, tim gabungan berhasil menangkap Cai Chang alias Antoni (49) warga Taiwan tidak jauh dari lokasi penangkapan Amir. Cai Chang merupakan

pengedar narkoba sindikat internasional yang menyelundupkan sabu-sabu seberat 140 kilogram ke Indonesia. Sementara Amir terjerat kasus peredaran ganja seberat 650 kg.

Luka Serius, Korban Dirujuk ke RSUD

DUA BEGAL.. putih Nopol W 5423 QT melaju dari arah barat Desa Kedungrejo, setelah mengantarkan anaknya berangkat bekerja, di kawasan industri Wonokoyo, Beji, Pasuruan. Usai mengantar anaknya Niswatin (20), dia (korban) melintasi jalan raya, Dusun Limbe, Desa Kedung pandan, Jabon. Pada saat itulah, ada empat orang berbon-

KETUA MK.. tasan Korupsi. Dalam petisi ini, koalisi tersebut menuntut Ketua MK Arief Hidayat untuk mundur sebagai bentuk pertanggungjawabannya atas kasus Patrialis. Petisi ini merupakan pembaruan petisi sebelumnya yang juga menuntut Arief mengundurkan diri. Petisi pertama muncul saat Arief tersandung kasus etik dengan sanksi teguran lisan oleh Dewan Etik MK pada April 2016. Sanksi diberikan terkait beredarnya memo yang ditulis oleh Arief sebagai Ketua MK kepada

Sambungan Halaman 1 cengan dengan mengendarai 2 motor mengikuti Misran. Saat di depan Dam pintu air Limbe,salah satu pelaku langsung menghentikan laju motor korban. Setelah berhenti,pelaku merampas motor dan membacokkan celurit pada tangan kanan korban. Seketika korban terjatuh,dan berteriak meminta tolong.

KPK Tetapkan 4 Tersangka

Sambungan Halaman 1 mantan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Widyo Pramono. Dalam memo tersebut, Arief menitipkan saudaranya, Zainur Rochman yang berprofesi sebagai jaksa pada Kejaksaan Negeri Trenggalek dengan jabatan Kasi Perdata dengan pangkat Penata Muda IIIC, untuk dibina dan dijadikan anak kepada Jampidsus. Aradilla mengatakan, karena dianggap masih relevan, akhirnya petisi itu diperbarui setelah Patrialis ditangkap KPK. “Petisi (pertama) itu dibuat April 2016. Cuma karena ada kasus

Resmi Dipecat Mahkamah Konstitusi memutuskan membebastugaskan Hakim Konstitusi Patrialis Akbar. Ketua MK Arief Hidayat menjelaskan, keputusan tersebut merujuk pada Pasal 4 Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pembentukan Majelis Kehormatan dan Pembebastugasan Hakim.


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: WWW. IMQ21.COM 19 JANUARI 2017

-0.15% IHSG

0.5% STI

-0.1% NIKKEI

-0.3% FTSE

0.2% KLCI

0.4% DJIA

0.3% NASDAQ

5,114

2,873

18,357

6,809

1,630

19,152

5,399

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

520.396

507.056

1,188.00 IDR/USD: 13,375

SUMBER: HARGA-EMAS.ORG 26 JANUARI 2017

Tawarkan Spa Bahan Buah Naga di Hotel Singgasana SURABAYA(BM)-Setiap wanita tentu ingin memiliki kulit yang sehat dan halus. Salah satu modal untuk tampil lebih percaya diri bagi wanita karir maupun saat hendak menghadiri pesta. Guna mendapatkan kulit yang sehat dan halus, tidak cukup dengan perawatan sehari-hari di rumah. Apalagi bagi ibu rumah tangga sekaligus wanita karir. Tak ada salahnya memanjakan diri dengan melakukan perawatan di spa. Jenis perawatan yang dilakukan bergantung kebutuhan dan keinginan. Terpenting adalah usai perawatan, tubuh terasa segar dan kulit menjadi halus. Spa Buah Naga yang ditawarkan Bali Garden Spa di Hotel Singgasana Surabaya dengan nuansa spa di luar ruang yang asri, di gazebo dekat kolam renang sehingga bisa menikmati perawatan sekaligus udara segar dan angin semilir yang bisa membuat nyaman. Seperti diketahui Buah Naga selain memiliki manfaat bagi kesehatan, seperti mencegah penyakit kanker dan penyakit usus yang mematikan, juga bisa dipergunakan sebagai bahan spa. Inovasi dengan menggunakan buah naga sebagai bahan dasar spa, tidak banyak dilakukan di sebagian tempat spa. “Inovasi spa buah naga ini kami persembahkan untuk yang menginginkan suasana

yang lain dan outdoor, maka kami buat inovasi spa dengan buah Naga,” ujar Dwirini, therapist Bali Garden Spa. Spa buah Naga ini, lanjut Dwirini, memiliki beberapa tahapan mulai dari pelemasan tubuh selama 15 menit, massage dengan minyak green tea ataupun lavender, baru kemudian body scrub menggunakan buah naga selama 1 jam. Total treatment spa buah Naga ini dilakukan selama dua jam. “Buah Naga bermanfaat untuk mengangkat sel kulit mati, sebagai anti oksidan dan juga sebagai detoks. Adapun cara membuatnya yakni dengan melembutkan buah Naga lalu dicampur dengan body scrub. Lulurkan ke seluruh tubuh,” jelas Dwirini. Spa kali ini ditutup dengan jus buah naga yang akan memberikan kesegaran pada tubuh.. Menurut Humas Singgasana Surabaya, Virtaloka, pihaknya menawarkan Spa Buah Naga, karena buah ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya mencegah penyakit usus dan penyakit kanker yang mematikan.“Buah Naga ternyata juga bisa dipergunakan untuk bahan dasar spa. Hasilnya bagus untuk kulit. Body scrub menggunakan buah naga bermanfaat untuk mengangkat sel kulit mati, sebagai anti oksidan dan detoks,” ujarnya. (dra)

SUMBER: GERAIDINAR 26 JANUARI 2017

SUMBER: KLIKBCA.COM 26 JANUARI 2017/ 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13341.00 9410.94 14369.50 10118.24

BELI 13321.00 9390.94 14269.50 10038.24

Penetapan HET Gula Sebagai Langkah Alternatif JAKARTA(BM) - Kebijakan penetapan Harga Eceren Tertinggi (HET) untuk produk gula dinilai langkah yang tepat untuk saat ini. Karena komoditas pangan ini tengah dalah ketidakpastian terkait harga yang ada saat ini. Kesepakatan penetapan harga gula antara produsen gula dan distributor yang dilakukan dengan memangkas rantai distribusi diyakini sebagai langkah efektif turunkan harga. Ekonom Senior Institute for Development of Economic and Finance (Indef) Fadhil Hasan menuturkan, selama ini untuk melaksanakan dan memastikan suatu harga komoditas pangan strategis, pemerintah menunjuk Perum Bulog dan BUMN lainnya sebagai stabilisator dan disributior BUMN. Namun selama ini peran tersebut dinilainya kurang optimal. “Karenanya kesepakatan untuk menetapkan harga komoditas seperti gula ini bisa dilakukan agar fungsi stabilisasi lebih berhasil,” kata Fadhil, di Jakarta. Menurutnya, tujuan stabilisasi harga harus dilaksanakan dengan memastikan produksi gula ditingkat produsen bisa terjaga. Peran Bulog

yang mendistribusikan gula dari produsen ke tangan peritel. “Soal HET gula Rp12.500 per kilogram (kg), pemerintah pasti sudah punya hitung-hitungan. Kalau untuk petani, yang dikhawatirkan itu impor gula. Karena impor yang justru sering menekan harga. Makanya mekanisme impor ini yang harus dibenahi juga,” tuturnya. Seperti diketahui, komitmen produsen dan distributor gula untuk menjaga harga gula pada level Rp12.500 per kg pada tahun ini dituangkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh produsen (pabrik) dan distributor gula di kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag), Jakarta 16 Januari lalu Menter i Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita mengatakan, dengan kesepakatan tersebut, produsen dan distributor bertanggung jawab untuk bisa mendistribusikan gula sampai ke pasar. “Distributor dan produsen juga menyepakati akan mengikuti harga acuan pemerintah sebesar Rp12.500 per kg. Itu HET yang nanti akan dicantumkan pada kemasannya,” ujar Enggar. (nas/dra)

BM/IST

NYAMAN : Melakukan spa di ruang terbuka, menjadikan tubuh menjadi rilek saat dilakukan terapi spa dengan bahan buah naga.

Regulasi Baru IKM yang Berorientasi Ekspor

BM/IST

PERMUDAH : Pemerintah memberikan fasilitas yang memeberikan kemudahan bagi IKM yang kesulitan bahan baku impor, namun produknya untuk ekspor.

JAKARTA(BM)-Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengenalkan satu fasilitas untuk membantu Industri Kecil Menengah (IKM) dalam mengembangkan bisnisnya hingga ke mancanegara. Fasilitas bernama Kemudahan Impor Tujuan Ekspor IKM (KITE IKM) itu dikeluarkan oleh pihak Bea Cukai. Tujuannya, adalah memberikan kemudahan IKM mengimpor bahan baku untuk proses produksi yang akan diekspor kembali. “KITE IKM ini diharapkan dapat memberikan bantuan kepada para pelaku usaha yang bergerak di industri kecil dan menengah agar dapat meningkatkan ekspor,” ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani, Minggu Selain itu IKM juga akan diberikan insentif berupa pembebasan bea cukai dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan

BM/IST

PENTING : Pentingan keamanan data serta penyediaan dalam visibiltas secara real time menjadi tren saat ini

Dukung Kemajuan dalam Industri

Atas Barang Mewah (PPnBM). Di Indonesia, potensi IKM sangat besar, sebab mampu menyerap tenaga kerja hingga 97 persen. Bahkan, berkontribusi sebesar 57 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia adalah dari IKM. Keberadaan IKM, selain mampu bertahan dalam gelombang krisi, juga terbukti dapat tumbuh tanpa terpengaruh isu ekonomi global. Disaat industri besar bertumbangan karena krisis ekonomi 1998, IKM justru menjadi sektor usaha yang mampu bertahan. Karena itu, pemerintah berharap insentif fiskal dan kemudahan prosedur yang diberikan pemerintah mampu membuat IKM lebih bergairah. “Tujuannya untuk dapat meningkatkan ekspor, kontribusi PDB, penyerapan tenaga kerja, dan menciptakan desa-desa wisata IKM,” kata Sri Mulyani. (jak/dra)

PTPN XI Proyeksikan Laba Rp 86 Miliar SURABAYA(BM) - Salah satu taget pencapaian pendapatan yang diharapkan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI adalah peningkatan pendapatan. Sebagai upaya untuk mencapai target tersebut adalah melakukan perluasan lahan. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI tahun ini telah memproyeksikan bisa kembali mencetak laba sekitar Rp86 miliar . Dianataranya upaya perbaikan pabrik, sistem manajemen hingga perluasan lahan tebu HGU (Hak Guna Usaha). Direktur Utama PTPN XI, Dolly Parlagutan Pulungan mengatakan perseroan akan menyiapkan anggaran Rp1,5 triliun untuk perluasan lahan tebu HGU. Rencananya PTPN XI akan membeli lahan di Jember dan Pasuruan dengan total luas lahan 1.100 ha. “Kami sudah mendapat persetujuan Rp1,5 triliun untuk beli lahan. Kita harus ekspansi, kalau kita bisa menguasai 60% lahan tebu sendiri itu sudah aman. Sekarang ini lahan tebu kita sendiri masih 35%, 65% nya milik

KURS MATA UANG

petani,” jelasnya. Namun, kata Dolly, PTPN XI tetap berkomitmen untuk mengontrak kerja sama dengan petani untuk tanam tebu, dan membantu modal kerja dan jaminan tebang angkut sesuai dengan jadwal. “Kami juga menyiapkan dana talangan kepada petani Rp750 miliar setiap tahun untuk modal tanam tebu, salah satunya dari KUR perbankan sehingga petani percaya kepada kita,” imbuhnya. Berdasarkan catatan kinerja PTPN XI, pada 2016 perseroan berhasil mencatatkan laba sebesar Rp132 miliar. PTPN XI merupakan BUMN gula yang berhasil mencatatkan laba di tengah kondisi ekonomi dan cuaca buruk saat musim tanam. “Selama dua tahun terakhir ini laba PTPN XI mengalami peningkatan dan tahun ini target laba memang turun, karena dihitung prognosa bulan September dan pemegang saham,” kata Dolly. Sedangkan total produksi gula PTPN XI pada 2016 tercatat mencapai 142.000 ton, dengan rendemen

tertinggi dari Pabrik Gula (PG) Assembagoes yakni 7,08%. Tahun ini, ditargetkan rendemen tebu bisa mencapai 8,04%.“Produksi gula kita yang terbesar

untuk BUMN gula, ini karena kami berupaya melakukan efisiensi biaya, menekan down time, dan efisiensi sumber daya,”jelasnya. (sur/dra)

BM/IST

PERLUAS : salah satu opsi untuk dapat mencapai target pendapatan adalah dengan memperluas lahan untuk tanaman tebu.

Zebra Technologies Validasi Intelligent Enterprise SURABAYA(BM) - Intelligent Enterprises (EI) saat ini telah menjadi tren bagi industri-industri di seluruh dunia. Ini setelah Zebra Technologies Corporation, pemimpin global dalam solusi dan layanan yang menyediakan visibilitas secara real-time kepada perusahaan tentang kegiatan operasional, bersama para pemimpin global dari sektor kesehatan, ritel, transportasi dan logistik (T&L), serta manufaktur memvalidasinya. Visi tentang Enterprise Asset Intelligence (EAI), Zebra Technologies Corporation bekerjasama dengan Technology and Entrepreneurship Center at Harvard (TECH) menghadirkan 40 eksekutif terkemuka, pakar industridan para pembuat kebijakan dalam acara Innovation Symposium 2016: The Intelligent Enterprise, beberapa waktu lalu. Hasilnya para eksekutif dari berbagai perusahaan, seperti Google, GE Healthcare dan IBM menjelaskan tentang keberadaan Intelligent Enterprise dan membahas praktik-praktik terbaik serta peluang bagi perusahaan dari berbagai skala dan jenis industri sehubungan dengan Internet of Things (IoT). TECH telah meluncurkan white paper yang merangkum hasil diskusi, serta beberapa pertimbangan untuk keberhasilan penerapan solusi-solusi IoT dan melihat bagaimana perusahaan dapat memanfaatkan seluruh potensi IoT. EAI Consulting Practice Zebra menghadirkan metodologi, tool dan keahlian vertikal yang telah terbukti untuk

membantu menentukan kondisi masa depan yang tepat demi tercapainya efisiensi operasional dan mempercepat hasil bisnis yang diinginkan. Dalam release yang diterima, CEO Zebra Technologies, Anders Gustafsson, menegaskan konsep “Intelligent Enterprise” adalah menjadikan perusahaan-perusahaan sama cerdas dan terkoneksi sebagaimana dunia di sekeliling kita. Sebuah sensor mungkin terlihat seperti sebuah perangkat kecil, namun ketika digabungkan dengan data dalam jumlah besar dan kemampuan untuk memahami dan bertindak. “Teknologi ini menghadirkan suatu gelombang besar inovasi teknologi, kreativitas dan tingkat kecerdasan baru bagi dunia. Guna mewujudkan Intelligent Enterprise, perusahaan-perusahaan dari seluruh industri harus bersatu padu untuk menghadirkan dan menyetujui praktik-pratik dan pedoman standar sehingga seluruh enterprise dapat terhubung dan menjadi semakin cerdas. Perusahaan-perusahaan dari berbagai industri telah mengambil langkah guna mewujudkannya,” ujar Anders Gustafsson, Minggu (29/1). Co-founder Auto ID Center, Massachusetts Institute of Technology (MIT), Kevin Ashton, menegaskan, sampai saat ini, teknologi informasi masih memiliki suatu keterbatasan mendasar, yakni ketergantungan pada manusia untuk menyediakan data. (rls/dra)


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Jatim Peringkat Tiga Kasus Radikalisme SURABAYA (BM) – Jawa Timur masuk peringkat ketiga untuk kasus radikalisme dan kekerasan terbanyak setelah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Untuk itu, diperlukan adanya upaya mencarikan solusi guna menangkalnya. Penegasan itu diungkapkan Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI, Imdadun Rahmat, saat memberikan manteri pada Seminar Nasional bertajuk Radikalisme dan Kekerasan Berlatar belakang Agama di Jawa Timur di Hotel Novotel Surabaya. Kegiatan itu sendiri diselenggarakan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras). “Diskusi ini bertujuan menangkal bahaya radikalisme yang saat ini di Indonesia sedang marak-maraknya, dan

FOTO : BM/IST

PERANGI RADIKALISME: Seminar Nasional bertajuk Radikalisme dan Kekerasan Berlatar belakang Agama di Jawa Timur yang digelar di Hotel Novotel Surabaya, menghadirkan sejumlah tokoh.

di Jatim sendiri menjadi urutan ketiga kasus radikalisme dan kekerasan terbanyak setelah Jawa Barat dan Jawa Tengah,” terang Imdadun Rahmat. Selain Imdadun Rahmat, ikut hadir pada acara itu di antaranya Kasubdit Satu Dirkam

Polda Jatim AKBP Asmoro yang merupakan perwakilan dari Polda Jatim dan H.AW Evendi perwakilan Kemenag Jatim. Lebih lanjut diungkapkan H.AW Evendi, pluralitas perlu diwujudkan dengan ketulusan dan kejujuran. Tanpa keduan-

ya, mustahil dapat diwujudkan. “Radikal kalau sudah menjadi suatu paham menjadi suatu kondisi merasa paling baik, sempurna dan benar sendiri sehingga menimbulkan pemaksaan yang bersifat intoleransi. Itu yang harus dihapuskan dari berkehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam NKRI,” katanya. Di menit akhir menjelang acara selesai, aktivis kontraS Andy Irfan, sempat menyinggung aksi hadang atau tolak kedatangan Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq. Dia mengakui, memang banyak dari komunitas ataupun lembaga yang setuju untuk menolak kehadiran Habib Rizieq. “Jangan ditolaklah kedatangannya ke sini. Dia kan punya hak asasi mau kemana-mana. Tapi jika memang si Habib

Rizieq ini berulah di sini, tinggal tahan saja, pihak kepolisian pasti bisa menangani,” katanya. Sebelumnya, berbagai upaya sebenarnya sidah dilakukan sejumlah elemen masyarakat guna mengantisipasi berkembangnya pergerakan radikalisme di Jatim. Salah satinya, seperti dilakukan Satuan Koordinasi Wilayah Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU Jatim yang menyatakan siap bersama Tentara Nasional Indonesia menghadapi gerakan radikalisme dan ormas anti-Pancasila. “Banser Jatim siap dan akan bersama TNI menghadapi ormas yang bertentangan dengan ideologi Pancasila,” ujar Kasatkorwil Banser Jatim Abid Umar di sela memimpin rapat Persiapan Pemantapan Banser Jatim 2017 di Surabaya, beberapa waktu lalu.

Netizen NU Gelar Kopdar Antisipasi Hoax

SURABAYA (BM) - Ansor Jawa Timur (Jatim) menggelar kopi darat (kopdar) netizen dari kalangan warga nahdliyin (NU). Kopdar yang diikuti sekitar 200 orang dari berbagai profesi itu, untuk menyamakan persepsi menangkal informasi yang tak bisa dipertanggungjawabkan alias hoax di media sosial (medsos). “Mereka dari berbagai profesi, komunitas IT (informasi teknologi). Mereka bergabung bukan karena paksaan, tapi mereka mau sebagai relawan cyber Ansor,” kata Ketua Bidang Infokom Ansor Jatim M Nur Arifin kepada wartawan di sela Kopdar Netizen NU Jatim ‘Benteng Ulama & NKRI’ di aula kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, Jalan Masjid Al Akbar Pagesangan, Minggu (29/1). Ia menerangkan, netizen yang mengikuti kopdar sekaligus dibaiat sebagai Cyber Ansor Jatim. Mereka sebagai Virtual Dakwah dan tugasnya memantau informasi yang berkembang di medsos. Jika ada informasi yang dinilai tidak bisa dipertanggungjawabkan, apalagi menyinggung kiai dan umat NU, mereka akan mel-

FOTO : BM/IST

TANGKAL HOAX: Berbagai upaya terus dilakukan Ansor Jatim untuk mengantisipasi berita hoax di media sosial. Salah satunya, melalui pembentukan relawan cyber Ansor.

aporkan temuan informasi tersebut ke group whatsapp (WA) Cyber Ansor Jatim. Dari informasi tersebut, akan ditangani admin groupWA yang diteruskan ke pengurus NU. Setelah ada jawaban dari pengurus NU, jawaban tersebut

disebarkan lagi untuk meluruskan berita hoax. “Setelah ada tabayun, nanti dishare lagi ke group WA dan disebarluaskan, sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan,” tuturnya.

Kopdar Netizen NU Jatim ini dihadiri Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Helmy Faishal Zaini. Dikatakan pula, kopdar netizen NU di Jatim adalah yang kelima. Sebelumnya, sudah digelar acara kopdar NU di Jakarta, Band-

ung, Semarang, Pekalongan. Rencananya juga ada daerah lain yang akan menggelar kegiatan serupa seperti Yogyakarta, Aceh dan beberapa daerah lain. “Dengan adanya dakwah virtual ini, untuk meluruskan informasi yang tersebar di media sosial,” ujar Helmy. Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) ini menambahkan, ada tiga hal yang akan dilakukan untuk menyikapi informasi yang tidak jelas sumbernya beredar di media sosial yakni, Mengcounter berita hoax. Konsolidasi netizen NU. Serta menjadikan medsos sebagai sarana edukatif dan berakhlakul karimah. “Masyarakat NU dan masyarakat pada umumnya, bisa mendapatkan informasi yang benar,” katanya. Helmy mengatakan, tim cyber Ansor ini sudah terbentuk sekitar dua bulan. Selama berdiri, ada beberapa temuan sebaran berita hoax, kabar yang memfitnah kiai NU, yang sudah menyebar sampai ke masyarakat bawah. Ansor NU pun menghimpun aktivis-aktivis IT yang tergabung dalam Cyber Ansor NU untuk meng-counter berita tersebut. (det/udi)

Menaker Kesulitan Cegah TKI Ilegal ke Luar Negeri

BANYUWANGI (BM) - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Indonesia, Muhamad Hanif Dhakiri, mengaku kesulitan untuk memantau para pekerja ilegal asal Indonesia ke luar negeri. Hal itu dikarenakan, kebanyakan dari mereka berangkat melalui jalur tikus yang sulit dipantau pergerakannya. “Kita masih akan lakukan konsolidasi dan kordinasi dengan pihak Polisi, imigrasi maupun TNI. Karena kan jalur yang dilalui oleh mereka ini tidak resmi jadi kita agak kesulitan,” jelas Menteri Tenaga Kerja M. Hanif Dhakiri, saat datang ke Banyuwangi, Sabtu (28/1). Menurutnya, pihaknya juga akan mendorong penindakan hukum bagi para pelaku penempatan kerja ilegal. Sehingga akan timbul efek jera pada perekrut maupun penempatan kerja

non prosedural tersebut. Sementara itu, pihaknya juga akan melakukan pengawasan serta sosialisasi bagi calon tenaga kerja agar melakukan proses sesuai prosedur. Terlebih banyak dampak negatif menimpa bagi para calon maupun TKI ilegal di luar negeri. Terlebih hal itu menyulitkan proses administrasi mereka. “Sosialisasi terhadap masyarakat sangat penting, untuk memberikan pemahaman terhadap masyarakat untuk melakukan proses administrasi secara prosedural. Menginformasikan dan mengedukasi agar saat akan pergi ke luar negeri sebagai TKI untuk menggunakan jalur legal yang disediakan pemerintah,” terangnya. Terlebih, kata Hanif, Banyuwangi termasuk daerah penyumbang TKI

terbesar di Indonesia. Hal ini tentunya perlu menjadi perhatian bagi pemerintah untuk melakukan pantauan. “Kita juga akan melakukan perbaikan tata kelola penempatan dan perlindungan TKI agar lebih cepat, mudah, lebih murah dan lebih aman. melalui layanan terpadu satu pintu,” ungkapnya. Hanif juga menyebut, Kementrian Ketenagakerjaan juga telah membentuk Desa Migran Produktif (Deskigratif ). Program ini akan dilakukan mulai tingkat desa dengan diiringi pemberdayaan keluarga TKI. Sementara itu sebelumnya Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim), Syaifullah Yusuf mengingatkan, agar para calon TKI yang berangkat ke luar negeri hendaknya melalui jalur resmi dan menggunakan agen yang terpercaya.

Menurut dia, pemberangkatan melalui jalur tidak resmi tentunya akat menyulitkan saat di belakangan hari terjadi masalah. Seperti kemungkinan terjadinya kasus penyiksaan bahkan hingga meninggal dunia terhadap TKI di luar negeri, akan menyulitkan pemerintah karena tanpa dilengkapi dokumen legal. Lain halnya, kalau keberangkatannya secara resmi. “Pasti Dinas Ketenagakerja dan Kependudukan akan mempersiapkan segala dukungan yang diperlukan seperti penjemputan jenazah, membawa jenazah ke kampung halaman dan juga menyelesaikan dokumen-dokumen yang diperlukan. Itulah yang kita lakukan dan akan membantu jika ada klaim-klaim seperti asuransi,” ungkap Syaifullah Yusuf. (nt/era/udi)

Dinas Pendidikan Siapkan BOS-PK 16,5 Miliar SURABAYA (BM) - Persoalan seputar pelimpahan wewenang mengelola pendidikan nyaris tak terdengar untuk jenjang Pendidikan Khusus (PK). Tak terkecuali seputar anggaran untuk m e n u n j a n g o p e ra s i o n a l sekolah. Ini lantaran Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur ( Jatim) memastikan PK sepenuhnya menjadi tanggungan pemerintah. Ke p a l a Di n d i k Ja t i m , Saiful Rachman menuturkan, peserta didik dan pengelelola PK tidak perlu bingung soal anggaran. Sebab, selain bantuan dari pusat, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim juga akan mengucurkan anggaran

FOTO: BM/SULUH

Saiful Rachman

Bantuan Operasional Sekolah (BOS)-PK. Nilainya lumayan, mencapai Rp 16,5 miliar.

“Kita tanggung seluruhnya, gratis. Termasuk untuk yang berasrama juga kita berikan biaya untuk kebutuhan hidup,” katanya. Pendidikan khusus, lanjut Saiful, tidak hanya menangani anak-anak berkebutuhan khusus, melainkan juga anak dengan keberbakatan khusus. Satuan pendidikan yang menangani keberbakatan khusus misalnya SMAN Olahraga (SMANOR) di Sidoarjo. “Kepala sekolahnya (Smanor) tidak perlu mikir sumber anggaran. Sudah kita siapkan mulai dari biaya hidup sampai kebutuhan untuk pendidikannya,” terang mantan Kepala Badan Diklat Jatim ini.

Perhatian ini tidak terlepas dari komitmen Pemprov Jatim dalam melayani anak-anak berkebutuhan khusus dan berbakat khusus. Menurut dia, mereka merupakan anakanak yang luar biasa dan harus mendapat layanan sebaik mungkin. “Mulai tahun kemarin Jatim mendeklarasikan diri sebagai provinsi inklusi. Karena itu, anak berkebutuhan khusus baik di SLB (Sekolah Luar Biasa) maupun di sekolah inklusi juga akan digratiskan,” terang Saiful. Kabid Pembinaan Pendidikan Khusus-Layanan Khusus (PKLK) Dindik Jatim Ninik Astuti Dewantari mengung-

kapkan, pihaknya tengah melakukan pemutakhiran data sasaran BOS PK. Selain itu, mekanisme pencairan secara teknis juga sedang dibahas. “Pencairan BOS PK ini akan ditangani oleh tim khusus di Dindik Jatim,” tutur dia. Ninik menjelaskan, Smanor yang semula merupakan UPT di bawah naungan Dindik Jatim kini statusnya sama seperti SMA pada umumnya. Hanya saja, anggaran tetap disiapkan Dindik Jatim. Nilainya tahun ini mencapai Rp 9,3 miliar. “Semua gratis, mulai seleksi penerimaannya, latihan, vitamin sampai sabun mandi juga ditanggung,” pungkas Ninik. (sdp/udi)

Selain itu, pihaknya mengaku berkomitmen mendukung langkah TNI menghadapi gerakan radikalisme yang mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selaku pemimpin Banser Jatim, ia telah menginstruksikan kepada seluruh kader Banser untuk selalu siap menghadapi ormas yang mengancam keutuhan NKRI serta menanamkah bibit kebencian yang disebarkan oleh pihak-pihak perusak harmoni kerukunan antarumat beragama di Indonesia. ”Keluarga besar Banser lahir batin setia bahwa Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 adalah harga mati dan keputusan final,” ucapnya. Menurut dia, gejolak belakangan ini menjadi perang opini bernada kebencian di

media sosial telah berpengaruh besar dalam mengubah pola pikir masyarakat Indonesia, padahal budaya Indonesia adalah santun dan damai. Karena itulah, kata dia, pihaknya akan mengantisipasi dan Banser sudah Ikrar Setia bersama TNIPolri untuk jaga keutuhan dan kedamaian NKRI lahir maupun batin. Pada kesempatan berbeda, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat menghadiri acara diskusi yagn diadakan Komisi A DPRD Jatim juga meminta Jatim memiliki perda terkait kontrol radikalisme. Disebutkan kapolri, paham tersebut penuh kekerasan. Untuk itu, perlu adanya mekanisme kontrol dengan aturan. Selain dari pemerintah pusat juga harus ada perda untuk kontrol radikalisme di Jatim. (nt/udi)

PEMERATAAN LAYANAN KESEHATAN

Wagub Sepakat Dokter Mengabdi di Desa SURABAYA (BM) - Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim), Saifullah Yusuf, menyatakan sepakat dengan program dokter-dokter muda yang diharuskan mengabdi di desa untuk membantu masyarakat di daerah terpencil agar tertangani dengan baik. “Program itu tentu akan memberikan jaminan bagi masyarakat di daerah terpencil memperoleh kesehatan yang layak,” ujarnya di sela membuka ‘Symposium Emergency Dokter’ di Surabaya, Sabtu (28/1). Menurut dia, sebaran dokter yang lebih banyak berada perkotaan dibandingkan pedesaan sama halnya dengan istilah ‘ada gula ada semut’ karena daerah perkotaan masih menjadi tempat berkumpulnya dokter dokter ahli dikarenakan segala unsur yang mendukung kebutuhan medis dan segala sumber ada di kota. Kendati demikian, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) akan memberi fasilitas jika program tersebut terealisasi, antara lain memfasilitasi kebutuhan dokter di antaranya melalui regulasi peraturan, menambah insentif hingga mempersiapkan akses dokter untuk dapat menuju ke lokasi terpencil dan pelosok daerah di Jatim. “Tentu pemprov tak akan diam saja. Bagi calon dokter atau dokter yang mengabdi di daerah daerah terpencil selama 1-2 tahun akan dipermudah aksesnya oleh pemerintah,” ucapnya. Gus Ipul, sapaan akrabnya, mengaku membayangkan jika nanti akses jalan tol di Jatim tuntas dan menghubungkan antara satu daerah dan daerah lain maka akan memberikan motivasi kepada dokter untuk datang ke daerah-daerah terpencil sehingga masyarakat tertangani kesehatannya. Sementara itu, terkait kegawatdaruratan, orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut meminta kepada dokter untuk lebih cermat menangani pasien agar tertangani lebih baik. Sebagai contoh, berdasarkan data yang dimiliki Pemprov Jatim, di RSUD dr Soetomo Surabaya pada periode Januari sampai Juni 2016 terdapat 17.600 pasien, yang mana 2.100 pasien di antaranya harus ditangani di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). “Dari yang masuk IGD, pasien kategorinya beragam dan 60 persen di antaranya bisa diselamatkan, karena itulah diperlukan dokter terampil karena masalahnya belum semua dokter memahami kedaruratan sehingga simposium ini sangat berarti,” katanya. Di sisi lain, ketua panitia simposium dr. Prihatma mengatakan kegiatan ini bertujuan sebagai wujud pengabdian dokter-dokter kepada bangsa dan negara Indonesia pada bidang kesehatan. Pembahasan simposium, kata dia, difokuskan pada aspek pertolongan dalam kondisi kegawat daruratan dan Dalam akan dijabarkan banyak informasi bahwa kasus kegawatdaruratan dapat terjadi di mana saja, menimpa siapa saja dan kapan saja. “Kasus kegawatdaruratan dapat menyebabkan risiko yang besar jika penanganannya tidak optimal dan dapat menyebabkan kecacatan hingga kematian. Karena itu kami ingin memberikan informasi dan pengetahuan kepada dokter dokter beserta cara penanganan kepada pasien secara tepat dan cepat,” katanya. (nt/udi)

FOTO : BM/IST

BUKA SIMPOSIUM: Wakil Gubernur Saifullah Yusuf saat mencoba salah satu peralatan medis di sela membuka ‘Symposium Emergency Dokter’ di Surabaya, Sabtu (28/1).


10 JATIM RAYA

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Belasan Rumah di Tulungagung dan Trenggalek Ambruk Diterjang Angin Puting Beliung Disertai hujan Deras TULUNGAGUNG (BM) – Belasan rumah diTulungagung danTrenggalek, mengalami kerusakan dan sebagian ambruk akibat diterjang angin kencang yang juga disertai hujan deras. “Untuk jumlah pastinya masih terus kami inventarisasi. Namun data yang masuk sementara ada empat rumah yang rusak berat dan sebagian lagi roboh,” kata Gunawan, salah seorang petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tulungagung, Minggu (29/1) pagi. Pernyataan senada dilontarkan Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Trenggalek, Agung Widodo. Dia mengatakan, jumlah rumah yang rusak berat ada belasan. Mulai dari rusak ringan hingga berat. “Datanya kemungkinan masih akan berubah, karena TRC (tim reaksi cepat) masih melakukan pendataan di masing-masing wilayah,” kata Agung Widodo. Dikatakan pula, belasan rumah yang mengalami kerusakan itu tersebar di empat kecamatan masing-masing Kecamatan Gandusari, Durenan, Panggul, dan Kecamatan Pogalan.“Sebagian rusak dan roboh akibat tertimpa pohon yang tumbang akibat diterjang angin puting beliung,” katanya. Berdasarkan data di BPBD Kabu-

paten Tulungagung, kerusakan rumah paling parah dialami Wiji, warga Desa Boyolangu, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Rumah semipermanen miliknya yang berada persis di tepi sawah ambruk total akibat terhempas angin kencang. “Tidak sampai ada korban jiwa maupun luka. Pemilik rumah sudah menyingkir saat angin kencang terjadi,” kata Camat Boyolangu, Muhammad Hanafi. Ia mengatakan, warga sekitar langsung bergotong-royong membersihkan perabot dan harta benda di dalam rumah yang masih bisa diselamatkan. “Kami akan ajukan data kerusakan ke dinas sosial untuk diusulkan mendapat bantuan (rehabilitasi),” katanya. Selain menyebabkan sejumlah rumah rusak, angin kencang yang melanda kawasan pesisir selatan Tulungagung hingga wilayah dataran juga menyebabkan sejumlah pohon perdu ambruk dan memutus arus lalu lintas setempat. Akibatnya, arus lalu lintas terganggu selama hampir sejam lebih. Terputusnya akses jalan juga terjadi di Trenggalek. Sejumlah ruas jalan tertutup total yang disebabkan adanya beberapa pepohonan yang tumbang diterjang angin puting

beliung. Salah satunya, terjadi terjadi di Jalan Raya Bendorejo-Pogalan. “Untuk pohon yang melintang di jalan sudah teratasi semuanya. Kemudian di wilayah Tangkil, Kecamatan Panggul ada empat tiang listrik yang roboh, saat ini masih dalam penanganan pihak PLN,” jelas Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Trenggalek, Agung Widodo. Di Trenggalek, wilayah paling parah terdampak puting beliung berada di Dusun Karangtengah, Desa Sukorame, Kecamatan Gandusari. Enam rumah rusak, tiga di antaranya rusak parah. “Rumah yang roboh milik bapak saya, Pak Samid, hampir seluruh bagian rumah rusak tertimpa pohon sengon berukuran besar. Dapur, kamar hingga bagian depan itu hancur,” kata salah seorang warga, Ahmad Khoiri. Menurutnya, peristiwa puting beliung terjadi sekitar pukul 14.00WIB dan berlangsung sangat cepat. Tibatiba angin berkekuatan cukup besar yang disertai hujan deras bergerak dari arah barat menuju ke timur. Kondisi tersebut mengakibatkan pohon sengon menimpa dua rumah sekaligus. (nt/det/udi)

BM/IST

PUTING BELIUNG: Warga bergotong royong membersihkan material bangunan yang ambruk di Desa Boyolangu, Kabupaten Tulungagung akibat diterjang angin kencang. Angin kencang yang disertai hujan deras juga menyebabkan beberapa pohon berukuran besar tumbang di Trenggalek.

Empat Jenazah TKI Jatim Diserahkan ke Keluarga

BM/IST

DIURUG: Perbaikan kerusakan jalan menuju lokasi tambang emas Gunung Tumpangpitu, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, dilakukan dengan diurug dan dipadatkan. Pondasi jalan juga ditinggikan sekitar 30 centimeter.

Jalan Rusak ke Tambang Emas Tumpangpitu Diperbaiki BANYUWANGI (BM) –Kerusakan jalan yang menuju lokasi tambang emas Gunung Tumpangpitu, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, mulai dilakukan perbaikan. Sebelumnya, warga sempat berunjuk rasa menuntut segera dilakukannya perbaikan jalan di kawasan itu. Perbaikan jalan yang rusak tersebut dilakukan dengan meninggikan pondasi jalan sekitar 30 cm. Tidak hanya ditinggikan, jalan juga dipadatkan hingga rata menggunakan batu halus (base course). “Ini inisiatif kita. Kerusakan jalan bukan dari kendaraan berat kami. Tapi kita perbaiki. Ini demi masyarakat agar perekonomian lancar dan tidak ada kecelakaan. Sempat tertunda karena cuaca sering hujan beberapa hari ini,” kata Senior Manager External Affairs PT Bumi Suksesindo (BSI), Bambang Wijonarko, Sabtu (28/1). Perbaikan jalan ini, menurut Bambang, menjadi prioritas bagi PT BSI dalam Corporate Social Responsibility (CSR) tahun ini. PT BSI pada tahun 2017 ini, menganggarkan Rp 12 miliar. Anggaran tersebut terbagi dalam 47 CSR di bidang infrastruktur. “PT BSI akan memprioritaskan pembangunan jalan yang rusak ataupun yang belum tersentuh pembangunan dan perbaikan. Kita bagi dan sisanya 40 persen untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ujar Bambang Wijonarko.

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

PERWAKILAN

Bambang mencontohkan, perbaikan jalan di dekat jembatan SMP 2 Sumberagung, yang rusak imbas proyek pembangunan Pelabuhan Pancer, Pesanggaran. Kondisi jalan tersebut rusak parah hingga berlubang hampir 30 sentimeter. Parahnya lagi, jalan berlubang itu mencapai 500 meter dan sudah berlangsung hampir setahun. Tak hanya itu, proyek pengerasan jalan desa dengan sistim Base Coarse sepanjang 4,4 kilometer yang dikerjakan sejak 2016, di Desa Pesanggaran, Kecamatan Pesanggaran beberapa waktu lalu juga menjadi bagian CSR PT BSI. Selain infrastuktur jalan, dana CSR juga menyisir 47 infrastuktur lain, diantaranya terdiri dari sarana dan prasarana pendidikan, akses jalan serta tempat ibadah. Untuk pelaksanaanya, tersebar di 11 desa di 5 Kecamatan wilayah operasional perusahaan. Yakni Kecamatan Pesanggaran, Siliragung, Bangorejo, Gambiran dan Cluring. “CSR PT BSI selalu menekankan pada program yang berdampak luas dan manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, sehingga bisa mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi, sosial budaya, pendidikan dan keagamaan, ini merupakan wujud khidmat PT BSI dalam berbagi manfaat kepada masyarakat,” pungkas Bambang. (det/udi)

SURABAYA (BM) - Empat jenazah TKI Jawa Timur ( Jatim) yang menjadi korban dalam musibah di perairan Malaysia, dekat Kota Mersing Johor, diserahkan kepada keluarganya. Keempat jenazah itu diterbangkan dari Malaysia menuju Surabaya menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 324. Usai pengurusan administrasi, keempat jenazah itu langsung di anara kepada keluarga masingp-masing melalui jalur darat. Penyerahan dilakukan petugas Unit Pelaksana Teknis Pelayanan, Penempatan, dan Perlindungan (UPT P3TKI) Dinas Kependudukan dan Tenaga Kerja Provinsi Jatim. “Keempat jenazah TKI tersebut dua berasal dari Sampang, satu dari Bangkalan, dan seorang lagi dari Ngawi,” ujar Benny Sampir Wanto,

Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim, Sabtu (28/1). Keempat jenazah itu adalah Suhana, kelahiran 1 Juli 1976 asal Desa Bira Barat Ketapang Sampang, Sayyidah kelahiran 7 April 1983 asal Sampang, Hamidah kelahiran 2 mei 1979 asal desa Banyoneng Dajah, Geger Kab. Bangkalan, dan Sulis Setyowati asal Margomulyo Ngawi kelahiran 31 Desember 1981. Kepada keluarga yang berduka, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan (BNP) TKI memberikan sumbangan uang duka masingmasing senilai Rp 5 juta. Sementara, Disnakertransduk Jatim menyediakan tiga ambulans dan BNPTKI satu ambulans. “Kita ikut berbela sungkawa, semoga almarhumah memperoleh ampunan dan diterima disisi-Nya,” ujar Benny. (nt/udi)

Komunitas di Banyuwangi Bantu Berantas Kemiskinan BANYUWANGI (BM) - Pemberantasan kemiskinan di Banyuwangibenar-benardilakukansecara keroyokan. Tak hanya pemerintah kabupaten (pemkab), masyarakat punikutambilbagiandalam‘perang’ terhadap kemiskinan. Salah satunya, seperti yang dilakukan KomunitasKetimbangNgemisdanKaukus Muda Banyuwangi. Mereka menemukan beberapa kasus kemiskinan yang ada di Banyuwangi. Tak cuma ‘berburu’, mereka juga membantu warga Banyuwangi yang tak beruntung tersebut. Mereka menyediakan rumah singgah untuk berteduh ataupun menjadi tempat tinggal sementara. Terakhir kali, kedua komunitas ini menemukan kasus kemiskinan di Pasar Blambangan, Kelurahan Lateng Banyuwangi. Seorang nenek, berusia 75 tahun, Asiyah, hidup sebatangkara di los pasar yang dibuat menjadi kamar

berukuran 2x2 meter. Tak banyak perabotan, di dalamnya hanya terdapat sebuah bangku kecil untuk tempat tidur, dan bekas kandang ayam yang dijadikan lemari. Sementara dinding kamar terbuat dari seng dan kayu seadanya. “Ibu Asiyah ini sudah setahun tinggal di kamar sempit ini. Ibu ini pekerjaannya menjualkan makanan ringan di pasar dan dibayar hanya makanan saja. Dia tinggal seorang diri di sini tidak punya anak dan keluarga,” ujar Fajar Isnaini, Koordinator Kaukus Muda Banyuwangi (KMB), Minggu (29/1). Saat ini, kata Fajar, Ibu Asiyah ini sedang sakit. Tapi tak dirasakannya karena setiap hari harus bekerja untuk dapat melanjutkan hidupnya. Ibu Asiyah, tambah Fajar, adalah warga Kecamatan Siliragung, Banyuwangi. Namun lantaran setahun lalu dibawa oleh sang suami,

BM/IST

SEBATANG KARA: Beberapa aktivis yang tergabung dalam Komunitas Ketimbang Ngemis dan Kaukus Muda Banyuwangi saat mendatangi seorang nenek berusia 75 tahun, Asiyah, yang hidup sebatangkara.

Samin, pindah ke Banyuwangi. “Sekarang suaminya meninggal. Dan saat ini ibu Asiyah ini tidak punya sanak saudara. Anaknya ada di Papua tidak pernah pulang. Kami hanya memberikan tali asih. Rencananya mau kita bawa ke rumah singgah. Tapi beliau tidak mau,” tambahnya. Sementara itu, Ketua Komunitas Ketimbang Ngemis, Dimas Agung mengatakan, kegiatan komunitas ini ingin membantu masyarakat yang kurang beruntung. Tak hanya itu, pihaknya ingin menginspirasi masyarakat juga melakukan tindakan yang sama seperti komunitasnya. “Setidaknya membantu atau melaporkan ke perangkat desa atau kelurahan terdekat. Agar mereka yang kekurangan ini bisa terbantu. Mengenai nenek Asiyah, kita sudah laporkan ke Camat Kota Banyuwangi,” ujarnya. Sementara itu, setelah mendapatkan laporan, Camat Kota Banyuwangi, Yusdi langsung mengunjungi nenek Asiyah tersebut. Melihat kondisi kamar yang digunakan oleh nenek Asiyah, Yusdi mengaku prihatin. Namun kembali lagi, sang nenek enggan pindah dari kamar yang tak layak huni tersebut. “Kami masih melakukan penyelidikan terlebih dahulu. Kita cari keluarganya. Tadi sempat saya ajak ke rumah saya saja tidak mau, sementara biar tinggal disini. Tapi tetap kita kontrol,” ujarnya. (det/udi)

KILAS

AKP Hasanuddin

Melawan dan Kabur, Spesialis Curanmor Ditembak Betisnya SUMENEP (BM) – Seorang tersangka spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil diringkus Satuan Resmob Polres Sumenep. Petugas terpaksa melumpuhkan tesangka dengan tembakan karena melawan saat akan ditangkap. Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Hasanuddin mengatakan, tersangka berinsial JR (36), warga Desa Keles, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, ditangkap sesaat setelah melakukan aksinya di Pasar Anom Baru. “Saat itu, tersangka mencoba membawa kabur motor salah seorang pengunjung pasar. Anggota yang sudah mengendusnya, langsung melakukan penangkapan. Tersangka berusaha melawan dan melarikan diri sehingga terpaksa ditembak di bagian betis kanannya,” ujar AKP Hasanuddin, Minggu (29/1). Tersangka melakukan aksinya dengan cara mendorong korban. Sesudahnya merasa aman, sekitar 300 meter kea rah utara dari lokasi, dia menitipkan Honda Beat warna putih dengan Nopol M 2363 XH milik Rahman, warga Kabupaten Sumenep itu, di rumah salah seorang warga. Dia berdalih, kunci motornya hilang. Selanjutnya, tersangka mencoba membuatkan kunci duplikat. Kepada tukang kunci di area Taman Bunga Jantung, Kota Sumenep, dia dia juga beralasan kunci motornya hilang. Setelah mendapatkan kunci duplikat dan akan menghidupkan mesin motor curiannya itulah, dilakukan penangkapan terhadap tersangka. Sebelum digelandang ke Polres Sumenep, tersangka terlebih dulu dibawsa ke RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep guna mendapatkan perawatan akibat luka tembak yang dideritanya. Tersangka dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian siang hari dengan ancaman pidana 7 tahun penjara. Hasil pengembangan penyidikan yang dilakukan polisi, tersangka JR tidak sendirian dalam melakukan aksinya. Dia ditemani seorang temannya yang tinggal di Desa Pasongsongan. “Saat ini, masih dalam proses pengembangan. Untuk identitasnya masih kami rahasiakan,” tandas AKP Hasanuddin. (sur/udi)

Iklan Kehilangan Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 5634 PJ. a/n Nurus Sobahah. d/a Dusun Duko Desa Tambelangan Kec Tambelangan Sampang. Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 3279 PN. a/n Marsa’i. d/a Desa Noreh Sreseh Sampang. Hilang STNK Mobil Nopol M 460 NA. a/n Halwani. d/a Dusun Gunungah Desa Pangarengan Kec Pangarengan Sampang. Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 4159 PN. a/n Moh Amiruddin. d/a Dusun Buk Batang Desa Tamberu Barat Sokobanah Sampang

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapemred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur: Budi Arie Satriyo, Bambang Andrias, Indra Nanang. Wartawan Senior: Rofiq Kurdi Ismail, Aziz Tri. Reporter: Dian Kurniawan, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji. Pracetak/Artistik/Tata Letak: Luthfi, firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Kediri: Ibad, M. Sirojudin Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Imam Muchlis. Gresik: Sugeng (Kepala), Asepta Lamongan: Komari Probolinggo: Saifullah Madura: Agus Suroso (Sumenep), Abdurrahman (Pamekasan), Syaiful (Sampang). Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto, Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


GRESIK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Tujuh Bangunan Semi Permanen Dibongkar Warga

GRESIK(BM)-Kekurangan lahan pemakaman, ratusan warga Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik membongkar paksa tujuh bangunan semi permanen di area pemakaman setempat. Pembongkaran paksa bangunan itu untuk perluasan pemakaman, selain itu bangunan yang semula warung, kini beralihfungsi menjadi rumah. Warga kemudian meminta pihak desa mengambil paksa tujuh bangunan yang masa sewanya sudah habis. Lahan itu adalah milik desa. Jaiyaroh, Kepala Desa Randuagung mengatakan bangunan semi permanen ini memiliki luas lahan 100 x 5 meter. “Tujuh bangunan ini terpaksa kami robohkan, karena masa sewanya yang sudah habis dan selanjutnya lahan bekasnya kami gunakan untuk perluasan makam,” ujar Jaiyaroh, Minggu, (29/1) Guna mengantisipasi perlawanan dari pemilik bangunan, puluhan personil Polisi dan Satpol PP disiagakan di lokasi untuk mengaw-

FOTO BM/GILANG BUDI RAHARJA

BONGKAR: Bangunan semi permanen di Desa Randuagung, Kebomas, Gresik dibongkar oleh warga untuk perluasan makam.

Enam Anggota FPG Mbalelo, Segera Diklarifikasi GRESIK (BM)-Diindikasikan telah berpindah partai, para anggota yang disinyalir tersebut segera dipanggila oleh induk partai sebelumnya. Kabar adanya enam anggota DPRD Kabupaten Gresik Fraksi Partai Golkar (FPG) yang pindah partai secara diam-diam kini semakin santer. “Saya sudah mendengar kabar itu. Makanya kami sangat serius menyikapi persoalan ini,” kata Ketua DPD II Golkar Kabupaten Gresik Ahmad Nurhamim kepada wartawan, Minggu (29/1). Nurhamim menegaskan, dari 11 anggota FPG di DPRD, data yang masuk kepadanya sedikitnya ada 6 anggota yang terindikasi mbalelo. “Data awal yang masuk

ke kita ada 6 anggota,” ungkap mantan Wakil Ketua DPRD Gresik ini.”Kami akan penggil anggota FPG untuk klarifikasi,” katanya. Pihaknya mengatakan dalam waktu dekat juga akan membentuk tim investigasi. Tim itu bisa dibentuk gabungan dari internal (orang Golkar) dan eksternal (kalangan independen). Langkah ini diambil untuk memastikan kebenaran kabar tersebut. Saat ditanya jika 6 anggota dewan itu nantinya terbukti mbalelo, Nurhamim mengatakan akan memproses sesuai aturan partai. “Ya jelas, secara garis partai sanksi tegas menanti para anggota FPG yang

teridentifikasi mbalelo tersebut,” cetus Nurhamin. “Namun, sebelum sanksi dijatuhkan, tahap awal akan menempuh jalan persuasif. Para anggota FPG yang terindikasikan membangkang tersebut akan diberi teguran. Mereka kami minta bertobat agar tidak mengulangi tindakan yang melanggar AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga) partai tersebut,” terang politisi senior Golkar asal Kecamatan Kebomas ini. Namun jika tetap membangkang, Nurhamim dengan tegas siap memberikan sanksi berat. Sanksi itu bisa berupa penarikan keanggota bersangkutan

di DPRD atau dilakukan PAW (Pergantian Antar Waktu). “Yang pasti, kalau mereka tetap kukuh pendirian tidak mau bertobat ya kita PAW,” tandasnya. Ketika ditanya ke-6 anggota FPG DPRD Gresik yang terindikasi bangkang dan pindah partai lain, Nurhamim enggan menyebutkan nama-nama bersangkutan. “Tunggu saja tanggal mainnya mas,” pungkasnya. Sayang, Ketua FPG DPRD Gresik Asroin Widiyana belum berhasil dikonfirmasi soal adanya 6 anggotanya yang terindikasi mbalelo menyeberang ke partai lain. Dihubungi melalui telepon selulernya tidak aktif. (sgg/yog/dra)

al aksi pembongkaran bangunan ini. Pembongkaran berlangsung lancar, tanpa ada perlawanan. Penghuni bangunan sudah meninggalkan tempat tersebut sehari sebelum ada pembongkaran. Pemilik bangunan ada yang asal dari warga Desa Randuagung dan ada yang pendatang. Warga kompak merobohkan bangunan berupa rumah dan warung, karena pihak desa sudah memberikan peringatan sejak 2007 sampai 2017.Bahkan, penghuni bangunan liar tersebut sudah dicarikan tempat lain, tapi, tetap menyewa. Lahan baru yang disediakan lumayan luas, ukurannya 6 kali 12 meter untuk satu bangunan. Ternyata mereka tidak mau pindah. “Kami sudah berkali-kali memberikan peringatan. Tapi penghuni bangunan ini tidak mau menghiraukan, terpaksa warga menertibkan bangunan ini. Setelah ditertibkan nanti digunakan untuk perluasan makam dan jalan umum,” kata Kepala Desa. Warga sepakat menertibkan bangunan tersebut karena jalan

yang ada di tepi makam umum tersebut terlihat kumuh dan sempit. Padahal lokasi tersebut berada di tengah kota Gresik dan dekat Pos Polisi Desa Randuagung. “Warga hanya ingin perluasan makam dan jalan. Jika tidak ditertibkan sekarang, maka akan menjadi permasalahan di kemudian hari. Jalan ini aset desa sehingga perlu dikembalikan fungsinya,” kata Suparto, warga yang ikut kerja bakti menertibkan bangunan liar.Sementara Muhamad Rodhi (48), mengatakan bahwa selama menempati tanah tersebut sudah menyewa ke desa. “Selama hampir 23 tahun ini menempati tanah disini sudah membayar uang sewa. Disediakan lahan baru juga menyewa,” kata Rodhi, sambil mengamankan barang berharga dari bangunan rumah dan warung. Setelah penertiban tersebut Rodhi tetap akan membuka warung kopi tapi belum menemukan tempat yang layak. “Ya nanti tetap buka usaha warung kopi. Belum tahu dimana tempatnya,” katanya. (gbr/yog/dra)

Terkendala Lahan, Pembangunan TPA 2016 Gagal GRESIK(BM)-Desakan masyarakat Kabupaten Gresik, khususnya mereka yang tinggal di perkotaan, agar Pemkab Gresik merelokasi TPA (Tempat Pembuangan Akhir) sampah Ngipik, kandas. Sebab, rencana Pemkab Gresik membangun TPA pada tahun 2016 untuk pengganti TPA Ngipik gagal. Sebab Pemkab Gresik gagal mendapatkan lahan untuk relokasi TPA Ngipik.”Kami tidak jadi membangun TPA untuk pengganti TPA Ngipik,” kata Kepala BLH (Badan Lingkungan Hidup) Pemkab Gresik, Sumarno. Dijelaskan Sumarno, Pemkab melalui Bagian Pemerintahan pada APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) 2016 sudah mengalokasikan anggaran Rp 10 miliar untuk tanah TPA pengganti TPA Ngipik. Sedikitnya, ada dua lahan yang direncanakan untuk pembangunan TPA tersebut. Pertama, adalah lahan di Desa Banyutengah Kecamatan Pan-

ceng, dengan luas 20 hektare. Sedangkan lahan kedua, di wilayah Kecamatan Kedamean yang luasnya juga puluhan hektare. “Karena TPA batal dibangun, anggaran Rp 10 miliar tidak terserap, sehingga menjadi SILPA (Sisa Lebih Penggunaan Anggaran),” jelas Sumarno.Sementara Kepala Bidang Pengelolaan Kebersihan pada BLH Pemkab Gresik Joyo Prawoto menyatakan, sesuai rencana awal, lahan TPA baik di wilayah Gresik Utara maupun Selatan kisaran 60 hektare. Rencana awal, pembangunan kedua TPA tersebut akan rampung pada tahun 2016. Sebab, pada tahun 2017 pinjam pakai lahan PT. SI (Semen Indonesia) untuk penampungan sampah masyarakat Gresik habis. “Karena kami gagal bangun TPA di tahun 2016, maka konsekuensinya kami akan lakukan perpanjangan pinjam pakai lahan SI di TPA Ngipik,” ungkap Joyo. (sgg/yog/dra)

LAMONGAN

berita metro

www.beritametro.co.id

Ganggu Ketertiban, Satpol PP Razia Anjal LAMONGAN (BM)-Puluhan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Lamongan merazia anak jalanan (anjal) yang seringkali meresahkan pengguna jalan di jalur Pantura Lamongan. Razia tersebut diantaranya diwarnai kejar-kejaran, karena belasan anjal melarikan diri saat mengetahui petugas hendak menertibkan mereka. “Beberapa anjal melarikan diri ke perkampungan dan masuk ke rumah warga. Mereka menolak untuk diangkut ke Dinas Satpol PP” kata Kepala Dinas Satpol PP Lamongan, Bambang Hajar. Karena merasa terkepung saat bersembunyi, lanjut Bambang, akhirnya anjal tersebut tidak bisa berkutik saat hendak digirng ke Dinas Satpol PP di jalan Kusuma Bangsa Lamongan. Bambang Hajar menjelaskan razia anak jalanan tersebut dilakukan atas laporan warga dan keluhan

pengguna jalan terkait ulahnya yang dianggap mengganggu kenyaman. “Selain melakukan razia di jalur Pantura, kita juga melakukan hal yang sama di pusat-pusat keramaian. Misalnya di pasar-pasar dan Alun-alun Kota Lamongan” terangnya. Mereka yang terjaring langsung dilakukan pendataan di Dinas Satpol PP. “Setelah didata mereka akan diserahkan ke Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan , agar tidak mengganggu lingkungan sekitar dan meresahkan warga.” ungkap Bambang. Razia serupa rencananya akan terus dilakukan secara berkala, termasuk akan dilakukan di wilayah kecamatan-kecamatan. “Kondisi tersebut semata-mata untuk memberi rasa aman bagi warga. Serta untuk mengantisipasi tindak pidana kriminal yang akan dilakukan para anjal,”tegas Bambang.(kom/dra)

DARI DESA KE DESA Kampung Bonsai di Lamongan

Cara Kreatif Tingkatkan Kesejahteraan Warga

FOTO: BM/KOMARI

RAZIA : Petugas Satpol PP menjaring anjal yang berusaha bersembunyi di rumah warga

Bupati Buka Pencanangan Perluasan Kawasan Jagung Modern

LAMONGAN (BM) - Bupati Fadeli mencanangkan perluasan Kawasan Jagung Modern (KJM) menjadi 10 ribu hektar di 12 kecamatan. Pencanangan perluasan KJM ini ditandai dengan melakukan penaman benih secara simbolis di Desa Banyubang Kecamatan Solokuro. Menurut Fadeli, perluasan tanaman jagung secara modern tersebut semata-mata untuk mengingkat kesejahteraan petani, khususnya petani jagung di Lamongan. “Agar maju harus mau kerja keras. Empat hari lalu, kami sudah buktikan dengan mengikuti road map pertanian jagung modern, rata-rata produktivitas atau hasil panennya bisa naik menjadi 10,6 ton perhekar, dari yang sebelumnya 5,8 ton perhektar, “ kata Fadeli. Terkait lahan pertanian di luar Kawasan Jagung ModPERWAKILAN

FOTO: BM/KOMARI

PERLUASAN : Bupati Fadeli dan Forpimda Lamongan menanam jagung di kawasan yang dikelola secara modern

ern, Fadeli mengungkapkan bukan berarti tidak mendapat perhatian. Pembukaan Kawasan Jagung Modern baru semata-mata karena untuk mencari terobosan agar petani semakin sejahtera.Dia mewanti-wanti agar jajaran di bawahnya turut ngotot

bekerja keras menyukseskan perluasan kawasan jagung modern tersebut. Jangan sampai, kata dia, yang ngotot hanya bupatinya saja. Tapi penyuluh, UPT ( Tanaman Pangan Holtikulturan dan Perkebunan) maupun camat tidak ikut ngotot.

“Ini demi kesejahteraan petani, semua harus ngotot. Setelah ini, Saya minta camatcamat yang lain segera mencanangkan kawasan jagung modern di wilayahnya. Jangan lelah melakukan sosialisasi, karena belum semua petani kita paham bahwa perlakuan pertanian modern yang kita lakukan di Banyubang bisa sukses,“tegasnya. Bupati juga mendapatkan garansi dari Menteri Pertanian. “Saat ini sudah ada alokasi benih hibrida untuk lahan seluas 5 ribu hektar, dan sisanya akan dipenuhi oleh Menteri Pertanian” ungkapnya. Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikulturan dan Perkebunan Kabupaten Lamongan, Aris Setiadi, menyebutkan produksi jagung Lamongan di tahun 2016 di lahan seluas 62.737 hektar, mencapai 372.162 ton

dengan produktivitas rata-rata 6,05 ton perhektar. “Itu berarti terjadi peningkatan dibanding produksi tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 323.549 ton dengan produktivitas ratarata mencapai 5,8 ton perhektar” kata Aris Setiadi. Dinas Tanaman Pangan Holtikulturan dan Perkebunan Lamongan sendiri di musim tanam tahun ini menargetkan sasaran luas tanam jagung 65.250 hektar. Seluas 10 ribu hektar diantaranya dijadikan Kawasan Jagung Modern yang tersebar di 12 kecamatan. “Kawanan tanaman jagung modern tersebut diantara di wilayah Kecamatan Solokuro, Paciran, Brondong, Laren dan Kedungpring. Kemudian di Kecamatan, Sugio, Modo, Mantup, Sambeng, Ngimbang, Sukorame dan di wilayah kecamatan Bluluk,”tegasnya. (kom/dra)

LAMONGAN(BM)- Di Lamongan di Dusun Tulung Desa Wanar Kecamatan Pucuk seluruh warganya membuat usaha tanaman bonsai. Hasilnya sangat menjanjikan untuk meningkatkan perekonomian keluarga. Di dusun yang seluruh warganya menekuni seni bonsai ini dikenal dengan sebutan Kampung Bonsai. “Hampir seluruh warga Dusun Tulung menekuni seni atau sebagai pengrajin tanaman bonsai semenjak 10 tahun terakir” kata salah seorang warga FOTO BM/KOMARI Tulung, Zazinul USAHA : Deretan Bonsai yang siap jual Huda. Menurut karya warga Dusun Tulung Kecamatan Zazin, panggi- Pucuk Kabupaten Lamongan lan Zazinul Huda, hasil dari tanaman bonsai ini sangat menguntungkan dibanding dengan hanya sebagai petani. Dalam satu bulan penghasilan, setiap warga mencapai Rp 3 juta hingga puluhan juta. Bahan baku bonsai di Dusun Tulung diperoleh dari hutan di sekitar wilayah Lamongan, Tuban dan Bojonegoro. Pohon tersebut kemudian dilakukan penyetekan dan perawatan” ungkapnya. Zazin menjelaskan ide awal pembuatan bonsai ini berasal dari sejumlah warga Tulung yang berprofesi sebagai tukang taman di sejumlah daerah. Dimana setiap taman membutuhkan bonsai untuk memperindah. “Kemudian mereka mencoba untuk membuat bonsai sendiri dengan memanfaatkan lahan di sekitar rumah. Ternyata hasilnya sangat menjanjikan , akhirnya diikuti seluruh warga Tulung hingga Tulung dikenal dengan sebutan Kampung Bonsai” terangnya. Sementara itu menurut Ahmad, salah seorang pembeli, bonsai dari Tulung memiliki seni dan karakter yang menarik sehingga banyak pembeli yang menjadi pelanggan. “Selain itu banyaknya pilihan juga menarik perhatian calon pembeli untuk mendatangi Dusun Tulung,”urainya. Disisi lain bonsai-bonsai dari Dusun Tulung juga dikenal sangat terjangkau, mulai Rp 500 ribu hingga jutaan rupiah. “Harga itu tergantung pada tingkat kesulitan saat proses pembentukan. Namun demikian dipastikan sangat terjangkau” jelas Adi pengrajin Bonsai asal Tulung.(kom/dra)

BIRO GRESIK: M Sugeng (Kepala), Asepta Y Permana, Gilang Budi Raharja Sirkulasi & Iklan: Imam Taufik. BIRO LAMONGAN: Komari


www.beritametro.co.id

SENIN, 30 JANUARI 2017

Pembuat Rokok Ilegal Diringkus Ribuan Barang Bukti Siap Dipasarkan Diamankan

SIDOARJO (BM) – Tim Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satuan Reskrim Polresta Sidoarjo kembali mengungkap pembuatan rokok ilegal berjenis kretek filter yang tanpa dilengkapi pitai cukai bekas. Selain mengamankan ribuan rokok tanpa cukai yang siap dipasarkan ke Sulawesi Selatan, dalam penggerebekan di sebuah rumah di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo itu polisi juga meringkus seorang pelakunya. Pelaku bernama Irfan Afandi (27) itu, menjadikan rumahnya sebagai home industri produk rokok jenis kretek filter yang menggunakan cukai palsu dengan merk Rasta dan Milder. Tiap minggunya pelaku bisa mengirim satu sampai dua kali rokok illegal produksinya untuk dipsarkan. Barang bukti yang berhasil diamankan di antaranya berupa 15 karton rokok merk MX Mild, 10 karton rokok merk Milder, 14 karton rokok merk Rasta, 18 bal pita cukai bekas serta beberapa bendel pembungkus rokok. “Tersangka ini kami tangkap di rumahnya saat memproduksi rokok ilegal yang dilengkapi dengan pita cukai bekas berjenis kretek filter dengan merk Rasta dan Milder,” kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Manang Soebeti kepada wartawan. Dalam satu bulannya, pelaku bisa memproduksi rokok dengan bahan baku tembakau sebanyak 1,5 hingga 2 kwintal. “Dan rokok siap edar sebanyak 50 bal atau 12 karton,” tambahnya. Dia menerangkan, keuntungan setiap pengiriman rokok yang tidak terdaftar di DepkumHAM RI, ini sebesar Rp 500 ribu.

DELTA SINGKAT

Wabup Santuni Keluarga Korban Pohon Tumbang

ROKOK ILEGAL: Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Manang Soebeti, bersama beberapa anggotanya menunjukkan tersangka berikut barang buktinya terkait kasus pembuatan rokok tanpa cukai yang berhasil diungkapnya.

SIDOARJO (BM) - Keluarga almarhum Karjono (65), korban pohon tumbang di Desa Sumorame, Kecamatan Candi, meneriman santunan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Bantuan yagn disalurkan melalui BAZDA Kabupaten Sidoarjo itu, diserahkan langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) H. Nur Ahmad Syaifuddin, SH. Ikut mendampingi di antaranya Kabag Kesra, Camat Candi Solikin serta perangkat Desa Sumorame. “Saya turut belasungkawa atas musibah yang terjadi kepada keluarga korban, semoga keluarga yang ditinggal diberikan kekuatan dan kesabaran,” tutur wakil kepala daerah yang juga akrab disapa Cak Nur itu. Kehadiran wakil bupati ke rumah korban disambut isak tangis istri dan anak korban. Musibah itu menimpa korban pada Kamis (26/1). Sebuah pohon mangga berukuran besar tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang. Pohon mangga itu tumbang dan menimpa tembok yang kemudian ikut roboh. Korban yang saat itu tengah mengambil baju di jemuran, ikut tertimpa tembok yang ambruk. Korban meninggal di lokasi kejadian. (cls/udi)

Bahkan, dibanding beberapa daerah lain di Jatim, Sidoarjo tergolong tinggi. Dirjen Bea Cukai, Heru Pambudi, saat memusnahkan rokok ilegal di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) B Sidoarjo beberapa waktu lalu juga menyebutkan, ada tiga wilayah di Jatim yang menjadi pabrik rumahan rokok ilegal. Sidoarjo termasuk wilayah utama produsen rokok ilegal, selain juga Malang dan Surabaya Heru mengatakan, khusus untuk Jatim ada peningkatan 134 kasus, dari

BERI SANTUNAN: Wabup H Nur Ahmad Syaifuddin SH memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal akibat tertimpa pohon tumbang.

FOTO: BM/MUCHLIS

“Dari pengakuannya, pelaku baru empat bulan memproduksi rokok ini. Dan pelaku mendapat pita cukai bekas dari seseorang pengepul di wilayah Pandaan Pasuruan,” tegasnya. Kini pelaku dijerat pasal 50 dan atau pasal 55 dan atau pasal 58 UU RI nomor 39 tahun 2007 tentang Cukai. “Selanjutnya akan kami serahkan ke pihak Bea dan Cukai,” jelasnya. Produksi dan peredaran rokok ilegal di Sidoarjo, memang mendapatkan perhatian khusus dari aparat kepolisian setempat. Hal itu dikarenakan masih maraknya kasus itu di Sidoarjo.

208 kasus pada 2015 menjadi 342 kasus pada 2016. “Kenaikan 64 persen sudah signifikan. Ini artinya pengungkapan semakin intens, sehingga kerugian negara bisa semakin ditekan,” kata Heru. Dari jumlah kasus itu, Bea Cukai berhasil menyita sekitar 5,6 juta batang Rokok ilegal dari berbagai daerah di Jatim sepanjang 2016. Nilai rokok tersebut senilai Rp 3,3 miliar. Nilai kerugian tersebut belum termasuk kerugian cukai, karena kemasan Rokok ilegal itu menggunakan pita cukai bekas atau palsu, sebagian malah tak menggunakan pita cukai. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

DPRD Tetap Upayakan Bantuan Beasiwa Pascapengalihkelolaan SMA/SMK

KEMERIAHAN PERINGATAN HARI JADI Lomba senam Poco-Poco dan Panco mewarnai rangkaian Peringatan HUT Sidoarjo ke-158, Minggu (29/1). Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah, SH.HUM, turut serta dalam perlombaan itu. Ikut hadir di antaranya wakil bupati, forkopimda dan juga Ketua FORMI Kabupaten Sidoarjo H. MG. Hadi Sutjipto, SH, MM.

Divonis 4 Tahun, Mantan Dirut PDAM Menangis Terkait Kasus Korupsi Pipanisasi 10.000 SR Senilai Rp 8,9 M

SIDOARJO (BM) - Mantan Direktur Utama (Dirut) PDAM Delta Tirta Sidoarjo, Sugeng Mujiadi (52), langsung meneteskan air masa selesainya mendengar pembacaan putusan atas perkara yang menjeratnya. Dalam sidang putusan yang digelar di Pengadilan Tindak Pidan Korupsi (Tipikor) Jawa Timur (Jatim) di Juanda Sidoarjo, dia divonis bersalah dan dijatuhi hukuman 4 tahun penjara dengan denda Rp 50 juta subsider 3 bulan penjara serta uang pengganti Rp 0 (kosong). Vonis itu dibacakan Ketua Majelis Hakim, Matius Samiaji. Putusan ini jauh lebih ringan dibandingkan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dalam sidang sebelumnya menuntut terdakwa 8 tahun penjara, denda Rp 200 juta subsider kurungan 6 bulan penjara dan uang pengganti Rp 1,4 miliar subsider kurungan 4 tahun penjara. “Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah sesuai pasal 3 UU No 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang diubah UU No 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tipikor. Terdakwa dijatuhi hukuman 4 tahun penjara dan denda Rp 50 juta

subsider kurungan 3 bulan penjara,” terang Matius Samiaji dalam membacakan putusan. Selain itu, terdakwa juga dikenai biaya perkara Rp 5.000. Hal-hal yang meringankan terdakwa karena belum pernah menjalani hukuman, menjadi tulang punggung serta tanggungan keluarga dan selalu sopan di persidangan. Sedangkan yang memberatkan karena terdakwa tidak mengakui perbuatannya. “Putusan ini menjadi keputusan majelis hakim dan anggota berdasarkan fakta persidangan. Kalau

terdakwa belum mengerti silakan bertanya ke tim penasehat hukumnya,” imbuhnya. Menanggapi putusan itu, tim JPU yang dipimpinWido Utomo langsung menyatakan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Jawa Timur di Surabaya. Salah satu pertimbangannya, tidak adanyanya uang pengganti kerugian negara yang diduga mencapai Rp 2,8 miliar dalam lelang pengadaan pipanisasi 10.000 Sambungan Rumah (SR) Tahun 2015 senilai Rp 8,9 miliar yang dimenangkan CV Langgeng Jaya, Surabaya itu. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

SIDANG PUTUSAN: Mantan Dirut PDAM, Sugeng Mujiadi, saat mendengarkan pembacaan vonis pada sidang putusan di Pengadilan Tipikor Jatim di Juahnda, Sidoarjo.

SIDOARJO (BM) – Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo terus melakukan langkah koordinasi dengan dinas pendidikan setempat terkait pengalihkelolaan pendidikan menengah SMA/SMK dari kabupaten ke provinsi. Ketua DPRD Kabupten Sidoarjo, H. Sulamul Hadi Nurmawan mengatakan, langkah koordinasi itu diperlukan untuk bersamasama memberikan solusi selama masa transisi pengalihkelolaan, utamanya menyangkut masalah biaya pendidikan peserta didik. Pengalihkelolaan itu merupakan implementasi Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang memuat tentang sistem administrasi pengelolaan pendidikan menengah SMA dan SMK yang telah dilimpahkan ke pemerintah provinsi (pemprov), dari sebelumnya di bawah kendali dinas pendidikan kabupaten. Menurut ketua dewan yang juga akrab disapa Gus Wawan itu, pengalihkelolaan SMA/SMK itu sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat. Pemerintah daerah di tingkat kabupaten/kota harus menjalankan kebijakan tersebut. Meski segala pembiayaan dikelola provinsi, namun kata dia, tetap diupayakan pemberian bantuan berupa beasiswa. Permendagri nomor 14 tahun 2016 tentang pedoman yang mengatur pemberian hibah dan bantuan yang bersumber dari APBD sudah turun, namun pihaknya tidak bisa serta merta menjalankannya. “Dalam APBD 2017 tidak mencantumkan anggaran untuk pemberian hibah SMA/SMK karena adanya kebijakan alih kelola oleh provinsi, namun kalau ada regulasi yang mengatur pemberian dana hibah, kita bisa upayakan melalui PAK,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Komisi D H Usman menambahkan, koordinasi dengan pihak dinas pendidikan juga diperlukan untuk map-

Mengelompokkan SMA/SMK berdasarkan wilayah penting dilakukan. Dari pemetaan itu, kita bisa melihat efek apa yang terjadi dengan pemberlakuan kebijakan alih kelola ini,”

Meski dalam praktiknya pengelolaannya sudah diambil alih provinsi, tapi bagaimanapun para siswa SMA/SMK ini juga anak-anak Sidoarjo,”

- H USMAN -

Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo

ping zona sekolah. “Mengelompokkan SMA/SMK berdasarkan wilayah penting dilakukan. Dari pemetaan itu, kita bisa melihat efek apa yang terjadi dengan pemberlakuan kebijakan alih kelola ini,” katanya. Hal senada dilontarkan Bangun Winarso, anggota Komisi D lainnya, Dia meminta, dinas pendidikan hendaknya selalu melakukan koordinasi dengan pemprov. Selain itu, juga terus mencari celah untuk dapat membantu pembiayaan siswasiswa SMA/SMK di Sidoarjo. “Meski dalam praktiknya pengelolaannya sudah diambil alih provinsi, tapi bagaimanapun para siswa SMA/ SMK ini juga anak-anak Sidoarjo,” ungkapnya. Ditambahkan Bangun, persiapan alih pengelola ini sudah dilakukan sejak 1 tahun lalu dan baru diterapkan Oktober 2016. Dalam masa transisi, sebagian siswa ada

- BANGUN WINARSO -

yang terbebani dan sebagian lagi ada yang merasa terbantu dengan alih kelola ini. “Dengan kebijakan ini, SPP menjadi sedikit ringan bagi sekolah yang berada di kota, namun sekolah yang di pinggiran menjadi terbebani karena SPP pastinya akan lebih mahal,” ungkap politisi Partai Amanat Nasional ini. Lebih lanjut dikatakan Bangun, dewan bakal terus mencari strategi yang nantinya bisa disampaikan ke pemerintah kabupaten (pemkab) dalam upayanya bisa membantu pembiayaan para siswa. Semisal, dengan memberi beasiswa bagi siswa miskin, utamanya sekolah pinggiran agar tercapai pendidikan yang merata “Dengan adanya alih kelola untuk SMA/SMK berarti pemerintah mendapatkan ruang lebih untuk mengelola SD/SMP dalam mewujudkan tercapainya program wajib belajar 9 tahun,” harapnya. (adv/*)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.