Berita Metro Edisi 1 September 2015

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Hari Ini Puluhan Ribu Buruh Unjuk Rasa di 20 Provinsi JAKARTA (BM) - Massa buruh tergabung dalam Gerakan Buruh Indonesia (GBI) berencana melakukan unjuk rasa di Istana Negara, Jakarta, dan 20 kota besar lainnya, Selasa (1/9).

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), masuknya tenaga kerja asing, hingga tingginya harga BBM yang menggerus daya beli, akan menjadi sebagian poin yang akan dikeluhkan pada pemerintah.

Menurut Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said

Iqbal, rencananya tak kurang dari 50 ribu massa akan bergerak menuju Istana Negara berorasi. “Di Jabodetabek akan dipusatkan depan di Istana Negara. Titik kumpulnya di sekitaran Patung Kuda pukul 10.00 WIB, bukan di Bundaran HI. Kenapa tidak di HI? Karena untuk mengeliminir kemacetan,” kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal di Jakarta, Senin (31/8).

Selain di Istana, Said juga menyebut unjuk rasa oleh massa buruh yang

tergabung dalam GBI juga akan dilaksanakan di 20 provinsi di Indonesia. Contohnya, Aceh, Sumatera Utara (Medan), Kepulauan Riau (Batam), Lampung, Jawa Barat (Bandung), Banten (Serang), DKI Jakarta, Jawa Tengah (Semarang), Jawa Timur (Surabaya), Gorontalo, Sulawesi Selatan (Makassar), Kalimantan Barat dan lain-lain. Perlu diketahui, GBI adalah gabungan beberapa konfederasi serikat buruh seperti KSPI, KSPSI AGN, KSBSI, dan SBTPI.

Terkait aksi di Istana Negara, Said menjelaskan bahwa buruh rencananya akan ditemui Sekretaris Kabinet Pramono Anung. “Rencananya kami akan diterima oleh Setkab dan menteri. Siangnya massa dipecah ada yang ke Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Kesehatan. Kalau di daerah lain akan dipusatkan di Kantor Gubernur. Jadi kami minta maaf atas aksi besok,” kata dia.

Dia menjelaskan, ada tiga alasan para buruh menggelar aksi unjuk rasa.

Pertama, karena adanya PHK yang terjadi di beberapa sektor industri, terutama padat karya. Sebelumnya, dikabarkan bahwa PHK menjadi pilihan para pengusaha yang kesulitan menghadapi perlambatan pertumbuhan ekonomi seperti saat ini.

“Kedua, menurunnya daya beli masyarakat temasuk pada buruh akibat kenaikan BBM lalu. Hal ini membuat masyarakat tidak memiliki kemampuan untuk membeli,” kata dia.

Ketiga, lanjut dia, tenaga kerja asing

( TKA) masuk ke Indonesia dan penghapusan kewajiban berbahasa Indonesia bagi pada TKA tersebut.

Menurut Said, penghapusan kewajiban berbahasa Indonesia membuat posisi tenaga kerja Indonesia semakin terancam.

“Karena itu, tuntutan kami antara lain, turunkan harga barang dan BBM, lindungi pekerja buruh dari ancaman PHK. Kita minta regulasi perbaikan dari pemerintah.

Baca: Hari ... Hal 7

Rizal: Potong 124 Perizinan Dwelling Time

Curhat Mandra Jatuh Miskin karena Kasus

Orang yang Korupsi, Saya Dipenjara JAKARTA (BM) – Terdakwa kasus dugaan korupsi program siap siar di LPP TVRI senilai Rp 47 miliar tahun 2012, Mandra Naih menangis di hadapan Majelis Hakim PengadilanTipikor, Senin (31/8). Ini terjadi ketika komedian asli Betawi itu membaca nota keberatan atau eksepsi yang dibacakan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta.

“Saya ini ibaratnya orang yang makan cabe, saya yang kena pedesnya.

Orang yang korupsi, saya yang dipenjara,” ujar Mandra saat membacakan eksepsi, Senin (31/8).

“Saya minta maaf sama temanteman artis, crew artis saya jadi punya utang. Uang saya buat produksi yang dari lawan Rp 1,4 miliar, saya juga pinjam dari Bank Standard Chartered, film-film itu belum selesai saya masuk penjara,” kata Mandra sembari meneteskan air mata dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (31/8).

Tangis Mandra kian menjadi ketika dirinya menceritakan kehidupannya yang jatuh seketika setelah tersandung kasus tersebut. Sebagian harta yang dikumpulkan Mandra terpaksa dijualnya untuk melunasi utang piutang.

Target Masa Tunggu Bongkar Muat di Bawah Tiga Hari JAKARTA (BM) – Salah satu faktor yang turut menghambat masatunggubongkarmuat(dwelling time) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, yakni masalah perizinan. Menko Kemaritiman, Rizal Ramli menilai 124 perizinan dari 20 lembaga dan kementerian selama ini tidak masuk akal.

“Dwell time itu lama di peri-

zinan, dan ternyata ada 124 perizinan dari 20 kementerian dan lembaga. Saya nilai itu kan enggak masuk akal,” terang Rizal di kantornya Gedung BPPT Jalan MH Thamrin, Senin (31/8).

Untukitu,lanjutRizal,pihaknya meminta setiap kementerian dan lembaga memotong setiap perizinan. “Kami ingin Kemente-

Baca: Rizal ... Hal 7 KOORDINASI: Menko Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli menyambut kedatangan Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti sebelum menggelar tertutup di Kantor Kemenko Maritim dan Sumber Daya, Jakarta, Senin (31/8).

Baca: Orang ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

MENANGIS: Terdakwa tindak pidana korupsi pengadaan program siap siar di LPP TVRI, Mandra Naih, melambaikan tangan saat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (31/8). Saat membaca eksepsi atau nota keberatan dari terdakwa, Mandra sempat menangis dan mengaku sudah banyak menjual hartanya gara-gara terjerat kasus itu.

rian Perindustrian dari 44 perizinannyadipotongsepertiganya.Jadi yangperlu-perlusaja,”jelasnya.

Langkah tersebut dilakukan Rizal bukan tanpa alasan.

Menurutnya, jika perizinan panjang maka makin banyak juga oknum yang memiliki sumber pendapatan sendiri.

FOTO:BM/ANTARA

Malaysia Pegang Banyak SUN, Indonesia Patut Khawatir Instruksi Presiden, Pengumuman Mencari Pengacau Pilkada Surabaya

02

Hal 08

Narkoba, Jaksa Tuntut Hukum Mati WNA dan Warga Surabaya Hal 12

JAKARTA (NBM) - Malaysia sedang dilanda gejolak politik internal seiring tuntutan ribuan massa agar PM Najib Razak mundur. Indonesia pantas khawatir karena gejolak di Malaysia bisa saja berkibat pada Indonesia, terutama di sektor ekonomi.

“Ada kekhawatiran, kalau Malaysia ada apa-apa, walau pun belum sampai sekarang, merekapunyasuratutangdiIndonesiabesar.

Kalau itu keluar maka perlu diwaspadai,” kata Pengamat Ekonomi dari Universitas Indonesia, Anton Gunawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/8).

Baca: Malaysia ... Hal 7

Capim KPK Tersangka Ditunda

Hari Ini 8 Kandidat Disetor ke Jokowi FOTO:BM/ANTARA

OC Kaligis Merasa jadi Korban Kriminalisasi KPK Hal

BAHAS EKONOMI: Presiden Jokowi didampingi Anggota Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki (ketiga kanan) bertemu sejumlah pengamat ekonomi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (31/8).

JAKARTA (BM) – Pengumuman sosok calon pimpinan (Capim) KPK berstatus tersangka yang direncanakan berlangsung kemarin (31/8) akhirnya dibatalkan. Polri beralasan pengungkapan itu akan melanggar ketentuan.Disisilain,WapresJusufKalla

Misi ‘New Horizons’ Memburu Ujung Tata Surya

Usai Kunjungi Pluto, Siap Sambangi Planet 2014 MU69 Pesawat tanpa awak, New Horizons yang baru saja mengeksplotasi Pluto menanti tugas baru. Siap mengeksplorasi planet lain.

Jaraknya sekitar 1,6 miliar km dari Pluto, dan ditengarai sebagai ujung tata surya kita.

OC Kaligis: Saya target operasi KPK Nyanyian tersangka kadang tak berguna..

Potong 124 perizinan dwelling time Oknum pemain pelabuhan bisa kelimpungan..

TUGAS BARU: Ilustrasi grafis pesawat pemburu Pluto, ‘New Horizons’ yang sedang menunggu tugas baru mengeksplorasi planet-planet lain di ujung tata surya.

New Horizons yang bertugas mengorbit Pluto sejak Juli kemarin memang sudah melakukan tugasnya dengan baik, yaitu dengan mengumpulkan sejumlah data baru tentang si planet kerdil beserta bulan raksasanya, Charon. Tim New Horizons pun sudah merencanakan tujuan baru untuk berlabuh.

Baca: Usai ... Hal 7 FOTO : ISTIMEWA

Suharno

PRAKIRAAN CUACA SURABAYA CERAH Suhu 23-34°C

JAKARTA CERAH BERAWAN Suhu 23-34°C

SPIRIT DENPASAR BERAWAN Suhu 24-31°C

“Barang siapa tidak mencintai untuk agama dan membenci untuk agama, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya ia tidak memiliki agama.” - Abu Abdilah al- Shdiq -

(JK) menyebut Presiden JokoWidodo (Jokowi) menginstruksikan penundaan pengungkapan identitas tersangka itu.

“Perintah Presiden, capim yang hendak dijadikan tersangka diperiksa dulu. Jangan belum ada pemeriksaansudahdiumumkan,” kata Wapres Jusuf Kalla (JK) sebelum meninggalkan kantornya, Jakarta, Senin (31/8).

Baca: Instruksi ... Hal 7

Tangkap Tersangka Bom, Hadiah Rp 1,1 M Cair BANGKOK (BM) – Setelah menangkap seorang tersangka pelaku bom Bangkok yang menewaskan 20 orang, otoritas Thailand memenuhi hadiah yang dijanjikan. Kepala kepolisian ThailandJenderalPolisiSomyotPumpanmuang mengaku akan memberikan uang US$ 83 ribu (sekitar Rp 1,1 miliar) atas keberhasilan polisi menangkap tersangka bom Bangkok.

“Pekerjaan yang dilakukan menyebabkan penangkapan tersebut benar-benar karya otoritas dan kemampuan investigasi mereka,” tutur Somyot seperti dilansir kantor berita Reuters, Senin (31/8). “Ini karya otoritas Thai, tak ada yang memberi petunjuk,” imbuhnya.

Somyot pun menunjukkan tumpukan uang tiga juta baht atau setara Rp 1,1 miliar yang akan diserahkan kepada anak buahnya atas penangkapan itu.

Baca: Tangkap ... Hal 7

02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Bacakan Eksepsi Terhadap Dakwaan JPU

Lapangan Demokrasi

G

UBERNUR Jawa Timur Dr H Soekarwo lima tahun silam menjadi kepala daerah tingkat provinsi paling demokratis dalam menyikapi unjuk rasa dari berbagai elemen masyarakat, termasuk menerima aspirasi buruh ketika demo rutin setiap hari buruh internasional pada tanggal 1 Mei. Berbagai cara dilakukan untuk memberikan ruang kepada para demonstran menyatakan sikap dan kehendak.

Pakde Karwo –panggilan akrab Gubernur Soekarwo— kepada wartawan sempat mempunyai inisiatif membangun semacam lapangan demokrasi di sekitar jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) dengan harapan, tidak hanya buruh, masyarakat dengan kepentingan tertentu, atau apa saja bentuk ketidakpuasan terhadap pemerintah serta keinginan lainnya yang masuk akal, disampaikan pada forum yang sudah disediakan dengan ditentukan model demo yang demokratis, keamanan terjaga dengan baik tanpa kekerasan, dan semua aspirasi warga negara dapat disampaikan dengan terbuka.

Lima tahun sudah cita-cita amat mulia itu hanya sekadar numpang lewat sebagai wacana mewujudkan Jawa Timur sebagai salah satu provinsi demokrasi, sebab waktu itu Pakde Karwo menjadi satu-satunya gubernur yang mau menerima demonstran dan mengajak dialog terbuka, sehingga pada tahun berikutnya menjadi model di ibukota Jakarta dan provinsi lain, baik menteri maupun pejabat lain menerima demonstran dengan model keterbukaan menyampaikan berbagai informasi yang sehat.

Sekadar menulis keinginan seorang gubernur membuat lapangan demokrasi yang belum teralisir, sesungguhnya muncul kembali sebagai inspirasi bahwa hari ini puluhan ribu buruh akan menggelar demo besar-besaran ke Istana Negara dengan berbagai tuntutan yang belum disuarakan melalui demo, namun sudah disampaikan melalui pernyataan pimpinan mereka.

Negara Kesatuan Republik Indonesia secara de facto belum ini sudah memperingati 70 tahun kemerdekaan, sejak 17 Agustus 1945 proklamator RI Soekarno-Hatta menyatakan kemerdekaan Indonesia, dengan berbagai kekuatan, kelebihan, kenekatan, maupun kekurangan, namun diakui atau tidak, walaupun Indonesia merdeka sudah berumur 70 tahun, namun kekerasan pada kegiatan demo masih sering terjadi, sehingga cara berdemokrasi sudah seharusnya ditata sedemikian rupa supaya lebih cerdas, tangkas, dan tuntas, tanpa harus mengerahkan jumlah pasukan seperti perang dan baku hantam seperti pelajar SMP tawuran.

Tersinspirasi rencana sekitar 48 ribu elemen buruh yang tergabung dalam Serikat Buruh Pekerja akan menggelar aksi unjuk rasa dengan long march dari Bundaran HI ke Istana Negara di Jakarta, Selasa 1 September 2015, maka jauh lebih terhormat jika pemerintah dari pusat sampai daerah agar lebih menghidupkan suasana demokrasi, juga mendorong masyarakat lebih tertib dan tidak melakukan anarkhis, mau tidak mau harus segera membangun lapangan demokrasi di setiap kota, yang tidak menggangu arus lalu lintas. Juga sampai tidak sampai melumpuhkan roda perekonomian secara menyeluruh.

Lapangan demokrasi suatu negara berkembang dan tidak terlalu insyaallah akan menjadi negara maju yang gilang gemilang, dengan catatan jika para pejabat benarbenar amanat, tidak memberi ruang sedikit pun melakukan korupsi, kolusi, nepotisme dalam bentuk apapun, dan supremasi hukum benar-benar ditegakkan tanpa pandang bulu, kecuali untuk kemanfaatan negara dan bangsa, maka cita-cita luhur itu akan segera terwujud.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan mencoba dan mengarahkan puluhan ribu buruh yang menggelar aksi unjuk rasa hari ini, di dalam Lapangan Monumen Nasional (Monas). Kebijakan itu merupakan bentuk penerapan program 5 Tertib (5T), salah satunya tertib berunjuk rasa. Hal itu meniru konsep yang telah diterapkan Pemerintah Kota London yang juga mirip dengan rencana DPR RI yang hendak membangun sebuah kawasan bernama ’’Alun-Alun Demokrasi’’ di dalam kompleks parlemen.

Lapangan demokrasi jauh lebih dibutuhkan dalam upaya membangun bangsa dan negara yang demokratis, juga melahir politikus yang demokrat, pejabat dan apara yang amanat, dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dengan tetap mengedepankan Pancasila dan mengamalkan lima sila sescara sungguhsungguh untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia yang sesungguhnya, bukan kemerdekaan yang terjajah. (*)

OC Kaligis: Saya Target Operasi KPK JAKARTA (BM) - Otto Cornelis Kaligis dalam nota keberatan (eksepsi) terhadap dakwaan jaksa penuntut umum menyatakan dirinya sebagai target operasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Saya target operasi KPK! Karena Gerry adalah ‘associate’ di kantor OC Kaligis and Associates yang saya adalah pemiliknya dan bosnya, dan karena saya sudah menjadi target operasi KPK, fakta-fakta tersebut diabaikan KPK. Bahkan KPK membangun rangkaian peristiwa satu dengan lain untuk menempatkan saya dalam posisi sebagai apa yang petugas KPK sebut sebagai ‘dalang penyuapan’,” kata OC Kaligis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (31/8).

Dalam perkara ini Kaligis didakwa memberikan uang dengan nilai total 27 ribu dolar AS dan 5 ribu dolar Singapura kepada tiga hakim PTUN Medan yaitu Tripeni Irianto Putro, Dermawan Ginting dan Amir Fauzi serta panitera PTUN Medan yaitu Syamsir Yusfan.

Uang itu, kata JPU, untuk mempengaruhi majelis dan panitera perkara korupsi Dana Bantuan Sosial (Bansos), Bantuan Daerah Bawahan (BDB), Bantuan Operasional Sekolah (BOS), tunggakan Dana Bagi Hasil

(DBH) dan Penyertaan Modal ke sejumlah BUMD pada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

“Untuk maksud tersebut, KPK tidak segan-segan menempatkan Gerry yang adalah pelaku utama dalam operasi tangkap tangan (OTT) sebagai ‘justice collaborator’ karena saya telah menjadi target operasi KPK,” tambah Kaligis.

Ia mengklaim diculik di satu klub di Hotel Borobudur pukul 14.00 pada 14 Juli 2015. “Panggilannya tidak jelas sebagai saksi atau tersangka? Jika panggilan dilakukan menurut ketentuan dalam KUHAP saya pasti ‘nurut’.

Bukan dengan cara ‘menculik’.

Saya laporkan hal ini ke polisi. Saya mau lihat apa oknum KPK taat hukum, kalau laporan saya salah, silakan tunjuk balik,” kata Kaligis bersemangat.

Kaligis bahkan menilai bahwa pada era reformasi yang ditakuti di Indonesia hanya wartawanwartawan. “Kalau wartawan diperiksa polisi, dunia hukum Indonesia gempar. Saya kira setelah perkara ini saya pilih jadi wartawan. Toh saya punya sertifikat PWI, lulus wartawan versi PWIorde baru dan mengantongi anggota muda PWI. Johan Budi berjaya karena dia komisioner KPK, eks wartawan,” ungkap Kaligis sambil disambut dengan tepuk tangan wartawan yang memenu-

FOTO: BM/ANTARA

SIDANG DAKWAAN : OC Kaligis (tengah) dalam sidang dengan agenda pembacaan dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (31/8). JPU KPK mendakwa OC Kaligis telah memberikan uang dengan nilai total 27 ribu dolar AS dan 5 ribu dolar Singapura kepada tiga hakim dan satu panitera PTUN Medan untuk mempengaruhi putusan terkait penyelidikan korupsi bantuan sosial Pemprov Sumut.

hi ruangan sidang.

Selanjutnya Kaligis menilai bahwa perkaranya seharusnya masuk rekor “MURI KPK”. “Ada sesama tahanan Guntur, dua tahun tersangka baru masuk ke sel isolasi. Sesama tahanan memberi julukan: ‘Pak Kaligis Manusia Super Korban KPK, dalam waktu kurang 30 hari sudah P-21, sedangkan Gery, seorang advokat sudah dapat ‘bin-

tang justice collaborator’,” tambah Kaligis yang juga kembali mengundang tawa.

Perbuatan OC Kaligis merupakan tindak pidana korupsi yang diatur dan diancam pidana dalam pasal 6 ayat 1 huruf a atau pasal 13 UU No 31 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo Pasal 64

ayat 1 KUHP. Pasal tersebut mengatur tentang memberi atau menjanjikan sesuatu kepada hakim dengan maksud untuk mempengaruhi putusan perkara yang diserahkan kepadanya untuk diadili dengan ancaman pidana penjara paling singkat 3 tahun dan paling lama 15 tahun serta denda paling kecil Rp150 juta dan paling banyak Rp750 juta. (at/epe)

Pos Polisi Kosong Pasca Bentrok

Parpolisasi

Kapolda-Pangdam Sepakat Redam Friksi

Romi Sindir Kepengurusan PBNU

Polman (BM) - Kapolda Sulselbar dan Pangdam VII/ Wirabuana sepakat untuk bersama-sama meredam pasukannya pascabentrok yang melibatkan personil TNI dan Polri di arena sirkuit Permanen Roadrace, kompleks Stadion S Mengga, Polewali Mandar (Polman). “Kasus seperti ini sangat kita tidak harapkan terjadi. Karena itu, kami sepakat untuk sama-sama meredam anggota agar bisa menahan diri dan tidak terprovokasi,” ujar Kapolda Irjen Pol Anton Setiadji ketika melakukan sidak ke Polman, Senin (31/8).

Anton mengatakan, peristiwa kemarin yang melibatkan pihak TNI dan Polri hingga mengakibatkan satu anggota Yonif 721 meninggal dan sejumlah anggota TNI dan Polri terluka tidak pernah diharapkan terjadi. Guna meredam kejadian tersebut tidak terulang, ia bersama Pangdam VII/Wirabuana Mayjen TNI Bachtiar sepakat untuk bersama-sama meredam anggotanya agar tidak bertindak gegabah.

Dipaparkan, awal mula kasus yang melibatkan perkelahian anggota Patroli Motor (Patmor) dengan anggota 721 Majene sudah selesai dan telah didamaikan oleh Kapolres. Tetapi, selang beberapa jam, tiba-tiba terjadi bentrok yang melibatkan anggotanya dengan anggota TNI. Hingga akhirnya, anggotanya harus mengeluarkan tembakan. Hasil penyelidikan sementara, ujar Anton, tembakan yang dilucutkan anggota polisi tersebut karena merasa terdesak dengan situasi yang ada di lokasi kejadian. Walaupun demikian, Kapolda berjanji akan tetap memproses kasus tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku.

Selain dua pimpinan tertinggi yakni Kapolda dan Pangdam yang datang ke Polman, tim dari Markas Besar (Mabes) Polri rupanya turun tangan dan akan melakukan pemantauan kasus ini. Ditanya soal sanksi terhadap kedua anggotanya tersebut, Kapolda berjanji akan men-

SISA RUSUH: Truk polisi belum dievakuasi di lokasi awal kericuhan antara personel Batalyon 721 Majene dengan anggota Patmor Polres Polman.

indaknya sesuai dengan peraturan hukum yang ada. Disamping sanksi disiplin yang akan dikeluarkan nantinya.

Namun, hal itu baru bisa dilakukan setelah proses pidana selesai. “Sanksi kode etik ada, tetapi setelah proses pidana selesai,” ujarnya.

Sebelumnya, Pangdam juga sudah memerintahkan kepada para prajuritnya untuk menahan diri dan tetap siaga satu di markas, serta tidak terprovokasi dengan isuisu yang ada di luar. “Kasus ini kita minta diselesaikan secara hukum yang berlaku. Jadi, tidak ada yang bisa bertindak sendiri,” tegasnya.

Namun kondisi Polman masih panas. Indikasi itu terlihat dari kosongnya sejumlah pos polisi di sepanjang jalan. “Tidak seperti biasanya, pos polisi yang ramai kini kosong,” kata Rais salah seorang warga Polewali.

Samhan warga Kabupaten Majene yang bertetangga dengan Kabupaten Polewali Mandar, mengatakan, bentrok TNI dan Polri berimbas ke Majene. Di Kabupaten Majene pos polisi juga terlihat kosong. (at/epe)

SEMARANG (BM) - Ketua Umum DPP PPP M Romahurmuziy mendesak parpolisasi pada susunan kepengurusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dihentikan guna kepentingan bersama.

“Kepengurusan PBNU hasil Muktamar di Jombang, banyak didominasi oleh kekuatan partai politik tertentu sehingga harus segera dihentikan,” kata pria yang akrab disapa Romi di kantor PWNU Jateng, Senin (31/8).

Ia menjelaskan bahwa susunan pengurus PBNU saat ini tidak menunjukkan dan telah mencederai khitah NU. “Oleh karena itu, PBNU harus segera meluruskannya karena sangat membahayakan bagi eksistensi NU secara nasional,” ujarnya.

Menurut dia, NU merupakan aset bangsa yang harus dikelola secara profesional dan PBNU harus mampu menjaga jarak sama antara satu parpol dengan parpol lainnya. Ia mencontohkan DPP PPP yang akan selalu menjaga jarak dengan NU agar tidak mengganggu khitah NU. “NU seharusnya bisa menjadi organisasi perekat umat, bukannya justru menjadi organisasi yang menciptakan sekat bagi umat,” katanya.

Ketua PWNU Jateng Abu Hapsin juga mendesak pengurus pusat PBNU untuk merombak susunan kepengurusan yang ada saat ini karena diduga hanya mengakomodasi parpol tertentu. “PWNU Jateng telah mengirim surat yang juga ditandatangani oleh mustasyar kepada PBNU agar merombak kepengurusan yang saat ini sudah tersusun,” ujarnya. (at/epe)

Pengajuan Dana Hibah Dicoret

Anggota DPRD Surabaya Boikot Paripurna KUA-PPAS SURABAYA (BM) - Sejumlah anggota DPRD Surabaya memboikot rapat paripurna pengesahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2016, karena tidak masuknya proposal pengajuan dana hibah Jaring Aspirasi Masyarakat (Jasmas) di KUA-PPAS. “Teman-teman dewan (DPRD) mempermasalahkan kenapa proposal itu tidak masuk dalam KUA-PPAS, sehingga mereka memboikot untuk menunggu kejelasan,” kata Ketua DPRD Surabaya Armuji, Senin (31/8).

Sebelumnya, rapat sempat molor sampai tiga jam yakni pukul 10.00 hingga 13.00 WIB, karena banyak kalangan DPRD tidak hadir untuk mengikuti rapat paripurna sehingga rapat tidak bisa quorum. “Untuk Fraksi PDIP, semuanya hadir, sedangkan untuk fraksi-fraksi lain seperti Fraksi PKS hanya satu orang, Frak-

si Gabungan Handap dua orang, Gerindra dua orang, PKB hanya satu yang tidak hadir, Gerindra dua orang, Golkar satu orang, PAN satu orang dan Demokrat hanya beberapa orang,” katanya.

Menurut dia, anggaran hibah tidak akan hangus karena setiap tahun kalau hanya terserap setengah, maka setengah sisanya masih bisa diakumulasikan pada tahun berikutnya. “Jadi tidak perlu pusing, kalau saya tidak pusing kalau akhir jabatan diambil juga bisa,” katanya.

Hanya saja, lanjut dia, yang penting sudah ada aturan yang jelas mengenai dana hibah yakni Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 900/4627/SJ tentang Penajaman Ketentuan Pasal 298 ayat (5) UndangUndang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah. “Dalam SE Mendagri itu di-

pastikan hanya kelompok masyarakat dan organisasi yang berbadan hukumlah yang bisa mendapat dana hibah,” ujarnya.

Tentunya, kata dia, semua pengajuan dana hibah harus menyesuaikan dengan aturan tersebut. “Cuma diperbaiki administrasinya,” ujarnya. Untuk memperjelas aturan itu, kata dia, Pemkot dan DPRD Surabaya menggelar lokakarya (workshop) dengan menghadirkan narasumber dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Hal ini penting untuk menyamakan persepsi terkait pengajuan proposal dana hibah yang berbadan hukum. “Makanya rapat paripurna ini saya buka dulu, kemudian saya skors untuk mengikuti lokakarya di pemkot.

Setelah itu baru dilanjutkan rapat pariapurna DPRD Surabaya untuk pengesahan KUAPPAS,” katanya.

Ketua Komisi A DPRD Surabaya Herlina mengatakan paripurna penetapan KUA-PPAS Senin ini gagal dilaksanakan karena ada tahapan yang dilewati. “Jadi, idealnya ada rapat banggar dewan dan tim anggaran pemkot dulu untuk kemudian menetapkan, ini yang disebut per-angka-an. Ada kesepakatan bersama soal KUA PPAS yang akan diparipurnakan. Itu kemudian dibawa ke banggar dan dilaporkan ke banmus, baru banmus menjadwalkan paripurna,” ujarnya.

Ia mengatakan pada 7 Agustus 2015, muncul dari surat Sekjen Kemendagri, surat itu membuat komisi A DPRD Surabaya konsultasi ke Kemendagri. Hasilnya konsultasi dilaporkan ke rapat Badan Musyawarah (Banmus), kemudian ada kesepakatan menunggu Surat Edaran (SE) Mendagri.

SE Mendagri itu muncul 21 Agustus, sete-

lah itu ada rapat Banmus, Banggar DPRD Surabaya dan tim Anggaran Pemkot Surabaya dengan kesimpulannya pemkot akan mengadakan lokakarya mengenai dana hibah. “Tapi kok tiba-tiba ada banmus menjadwalkan paripurna saya sebagai banggar tidak pernah menandatangani perangkaan itu. Jadi ada tahapan yang dilalui,” katanya.

Herlina memastikan Pemkot Surabaya juga tidak berani kalau belum perangkaan. “Memang terbukti, dalam perangkaan itu pasti dana hibah dicoret. Semua itu didrop. Semua paham berbadam hukum, tapi angkanya itu ditetapkan dalam perangkaan. Ini yang belum pernah terjadi,” katanya.

“Setelah hibahnya dicoret pada beberapa bagian, misalnya anggaran sekian ratus miliar rupiah, itu dialihkan kemana itu yang tidak ada,” tambahnya. (at/epe)

METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Gubernur: Waspadai Penipuan Penerimaan PNS BM/MADJI

Persempit Gerak Calo, Perekrutan Gunakan Sistem CAT

DAMBAAN: Menjadi PNS masih menjadi salah satu dambaan sebagian besar masyarakat.

SURABAYA (BM) - Gubernur Jatim, Soekarwo mengingatkan kepadamasyarakatbahwatakada penerimaancalonPegawaiNegeri Sipil (CPNS) tanpa melalui jalur tes. Ini karena muncul sejumlah laporan masyarakat yang mengaku diterima menjadi PNS melalui orang tertentu tanpa tes.

“Dimana-mana, tak ada yang lolos PNS tanpa melalui tes. Itu hanya sekadar janji dari oknum tak bertanggung jawab. Saya imbau masyarakat tak mudah per-

caya,” ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Senin (31/8).

Pakde Karwo, sapaan akrab gubernur mengatakan, saat ini untuk merekrut tenaga kepegawaian baru menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), yakni tes untuk merekrut CPNS yang dilakukan secara dalam jaringan (daring) dengan menggunakan komputer.

Sehingga,lanjutnya,ujiantidak lagimemerlukanpensildanpapan ujian seperti dalam sistem lembar

jawaban komputer. Hal ini mempersempit ruang gerak calo maupun orang yang akan melakukan kecurangan. Imbauan tersebut disampaikan gubernur sebagai bentuk antisipasi kasus yang terjadi di Kota Mojokerto pekan lalu yang terjadi praktik penipuan masuk CPNS Pemprov Jatim dengan korbannya mencapai kerugian ratusan juta rupiah.

Menurutnya, permasalahan penipuan tersebut karena masih adanya kesenjangan antarmasya-

rakat, di satu sisi melihat pengabdian sebagai PNS sebagai pekerjaan menarik, dan di sisi lainnya masih tidak sedikit yang masih pengangguran. “Tidak bisa menghentikan praktik penipuan kalau masih ada kesenjangan.

Banyak yang memanfaatkan modus penerimaan PNS karena melihatnya menarik sampai rela membayar ratusan juta rupiah.

Padahal, hal itu tidak pernah ada dan tidak dibenarkan,” ucapnya.

Orang nomor satu di Jatim itu menegaskan, yang bisa mengurangi penipuan semacam ini

adalah penerimaan informasi dan Kpendidikan. Krena itulah gubernur meminta masyarakat untuk tidak mudah tertipu oknum-oknum yang mengatasnamakan siapapun dan menjanjikan lolos menjadi PNS, terlebih dengan kewajiban membayar uang dalam jumlah besar.

“Sudahbanyakkorbannya,tapi kok masih ada yang percaya?Tapi yang menjadi rumus, setiap ada kesenjangan maka akan timbul manipulasi. Semoga ini terakhir dan tak ada lagi yang percaya oknum,” katanya.(zal/rdl)

Pemerintah Perlu Intervensi Sektor Pembiayaan

“

SURABAYA (BM) - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo melantik 17 pejabat eselon II di lingkungan pemprov Jatim, Senin (31/8).

Hal ini untuk mengisi sejumlah kursi Kepala Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang kosong karena ditinggal pensiun.

Seperti dinas tenaga kerja transmigrasi dan kependudukan yang ditinggalkan Edy Purwinarto yang memasuki purnatugas.

Dalam sambutannya gubernur berharap kepada kepala SKPD serius bekerja untuk mengatasi melemahnya perekonomian saat ini.

“Mutasi ini merupakan bagian dalam membangun organisasi terutama menghadapi

Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akhir 2015 sekaligus situasi yang bergejolak seperti sekarang ini,” ungkap Soekarwo di Gedung negara Grahadi, Surabaya.

Menurutnya, gejolak ekonomi ini dirasakan semua pihak termasuk perbankan. Hampir semua perbankan mengerem kredit investasi, jika pemerintah tidak mengintervensi maka sektor UMKM akan hancur. “Terutama, terhadap perusahaan yang bahan bakunya impor, saat ini sudah pada posisi slow down tinggal sebesar 75 persen produksinya,” terangnya.

Di bidang jasa juga mengalami krisis yang hebat. Berdasarkan

data dari Angkasa Pura I banyak pesawat yang mengalami reschedule jadwal penerbangan.

Hanya kota-kota besar seperti Jakarta yang tidak mengalami penurunan. Ini yang harus dicarikan solusinya oleh pemerintah.

Dalam waktu dekat pemerintah akan membahas permasalahan ekonomi ini bersama DPRD Jatim guna menyusun dan mencari formula tepat.

“Eksekutif dan Legislatif harus mengambil langkah tepat.

Pemerintah harus hadir mengintervensi terhadap gejolak krisis yang terjadi seperti sekarang ini. Pemerintah harus menjadi agen perubahan di dalam menahan gejolak krisis

yang terjadi,” tukasnya.

Sementara itu 17 Pejabat Eselon II yang dilantik antara lain Kadisnakertransduk Jatim Sukardo, Asisten Administrasi Umum Sekdaprov Jatim Mudjib Affan, Kadinkop & UMKM Made Sukartha, Asisten Pemerintahan Zainal Muhtadien dan Jonathan Juianto (Kepala Bakesbangpol), Idrus (Kepala Bakorwil Malang), Supaad (Kadis PU Bina Marga), Dachlan (Kadis PU Pengairan serta Asyhar (Kepala Bakorwil Pamekasan).

Gubernur Jatim juga melantik Shofwan yang menjabat sebagai Asisten Kesejahteraan Masyarakat, IndraWiragana sebagai Kadis Kehutanan, Sukesi (Kadinsos),

BM/ANTARA

Perekonomian Lesu, Pemprov-DPRD Jatim Cari Formula

MUTASI ESELON II: Gubernur Jatim Soekarwo (kanan) saat proses mutasi dan pelantikan 17 pejabat eselon II Pemprov Jatim di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Senin (31/8).

Kepala BPPKBTututTri Herawati, Ardo Sahak sebagai Kepala Badan Ketahanan Pangan.

Untuk Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM dijabat Ardi Prasetyawan dan

Pimpinan Dewan Santai Sikapi SE Mendagri Penyaluran Dana Hibah Wajib Berbadan Hukum SURABAYA (BM) - Turunnya SE Mendagri Nomor 900/4627/ SJ terkait penyaluran dana hibah

harus menggunakan badan hukum disikapi santai oleh pimpinan DPRD Jatim. Mengingat selama ini Jatim sudah taat dalam melaksanakan pencairan dana hibah baik yang diterimakan kepada organisasi maupun Pokmas (kelompok masyarakat).

Ketua DPRD Jatim, Abdul

Halim Iskandar menegaskan munculnya SE tersebut dikarenakan banyak daerah yang dalam pengucuran dana hibah tidak sesuai aturan. Sementara Jatim sendiri sejak awal sudah melalui aturan. Dimana untuk pokmas harus mendapatkan persetujuan dari kepala desa, semen-

tara untuk organisasi harus berbadan hukum dan ada dukungan dari masing-masing instansi dan mendapat persetujuan dari bupati/walikota atau gubernur.

“Bagi Jatim sendiri sebenarnya munculnya SE tidak ada masalah. SE ini muncul karena

BM/ANTARA

PERPUSTAKAAN DARI KONTAINER BEKAS Seorang pria membaca buku di depan perpustakaan yang terbuat dari kontainer bekas di area Alun-Alun Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (30/8). Kontainer bekas yang menyimpan sedikitnya seribu buku bacaan tersebut dibangun oleh pemerintah setempat untuk mendongkrak minat baca masyarakat.

banyak daerah tak mentaati aturan. Cuma yang perlu ditegaskan dalam SE tersebut adalah untuk Pokmas selama ini cukup mendapatkan persetujuan dari kades, namun di SE ini tidak mengaturnya. Nah, di sinilah kami akan berkirim surat ke Mendagri untuk konsultasi,” papar politikus asal PKB itu.

Ditambahkan, selama ini di masyarakat terjadi persepsi yang berbeda. Dimana setiap permintaan dana hibah harus memiliki Badan Hukum yang disahkan oleh Depkum HAM. Padahal untuk Pokmas tetap menggunakan aturan lama yaitu cukup disetujui oleh Kades termasuk sebuah organisasi dan yayasan tetap harus berbadan hukum. Ini sebagai antisipasi agar penggunaan dana hibah tidak melenceng dari ketentuan yang belaku dan tidak digunakan untuk kepentingan pribadi.

SementaraWakil Ketua DPRD Jatim, Tjutjuk Soenario mengaku jika masyarakat tidak dapat disalahkandalammengartikanSE Mendagri. Mengingat di dalam SE tersebut hanya mengatur organisasi dan yayasan yang harus berbadan hukum, sementara untuk Pokmas tidak disebutkan. Padahal selama ini banyak dari kelompokmasyarakatyangmengajukan dana hibah untuk pembangunan musala atau saluran, tentunya mereka sangat membutuhkan. (dwn/rdl)

Di Tengah Perekonomian Lesu Beban Pelaku UMKM Kian Berat

Terkendala Bahan Baku Impor, Tercekik Pajak PPH FAIZAL ABDILLAH - SURABAYA INDUSTRI sepatu, sandal, dan tas adalah salah satu contoh dari usaha yang terpukul. Mereka membeli bahan kulit dari luar negeri. Saat ini, di Jawa Timur terdapat 6,8 juta UMKM. Dari jumlah itu, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai Rp 1 triliun lebih. Gubernur Jatim Soekarwo juga sedang mempersiapkan konsep untuk menggenjot UKM dari aspek pembiayaan.

Anggota Komisi B DPRD Jatim, Moh Lutfi mengatakan diterapkannya pajak PPH 1 persen

menjadi beban berat masyarakat atau pelaku UMKM. Kondisi ini, jika dibiarkan bisa menjadi salah satu penyebab gulung tikarnya pelaku UMKM. Dia tidak memungkiri, dengan tingginya nilai tukar dolar terhadap rupiah, membuat sejumlah pengusaha kecil yang mengandalkan bahan baku dari impor terus merasakan dampaknya. Kondisi semakin tidak mengenakan, karena beban tersebut menjadi semakin berat dengan ketentuan pemerintah mengenai pajak penghasilan

bagi pelaku usaha.

Sementara Gubernur Soekarwo menegaskan, saat ini semua sektor usaha sedang terpuruk.

Usaha besar merasakan dampak itu, apalagi usaha kecil. Karena itu, Soekarwo meminta pemerintah pusat segera mengambil kebijakan baru dengan mempertahankan yang kecil. Misalnya, penghapusan Pajak Penghasilan (PPH) yang dipatok 1 persen “Kebijakan ini untuk mempertahankan yang kecil,” ujarnya.

Soekarwo meyakini, kebijakan Pajak Penghasilan (PPH) yang dipatok 1 persen saat ini, semakin menjadi beban derita panjang pengusaha kecil di tanah air, termasuk di Jawa Timur.

“Namun dengan kebijakan tersebut, diyakini membantu pengusaha kecil. Beban mereka bisa berkurang secara perlahan,”

tegasnya.

Sahriyono, pengusaha sandal di Wedoro Waru, Sidoarjo, mengeluh karena harga pembelian tiba-tiba naik, karena terpuruknya nilai rupiah di mata dolar.

“Ongkos produksi membeng-

ISTIMEWA

Kondisi perekonomian yang belum stabil membuat beberapa pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mengeluh. Utamanya pelaku UMKM yang bahan bakunya harus impor. Biaya produksi mereka bertambah, padahal kondisi penjualan saat ini sedang lesu.

Moh Lutfi

kak,” katanya.

Dia beruntung, pangsa pasar yangdimilikitetap.Yaknihoteldan apartemen di Malang, Bali, dan NusaTenggaraBarat.Namun,bagi pelaku UMKM lainnya, kondisi ekonomi sekarang mengancam mereka tidak produksi lagi.

Permasalahan lainnya, ada kebihakan pemerintah tentang pajak penghasilan. Setiap pelaku UMKM dikenakan 1 persen.

Meski tidak besar, tapi pajak tersebut cukup memberatkan pelaku usaha. “Ibarat orang jatuh tertimpuk tangga,” tegasnya.

Saat ini, pelaku UMKM kesulitan mempertahankan usahanya. Idealnya, pemerintah membuat kebijakan yang menyesuaikan kondisi perekonomian sekarang. Salah satunya penghapusan pajak tersebut. (*)

Suprayitno sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik. Sedangkan Agung Hariyanto menjabat sebagai Kepala Bakorwil Bojonegoro.

Selain melantik pejabat ese-

Eksekutif dan Legislatif harus mengambil langkah tepat.

Pemerintah harus hadir mengintervensi terhadap gejolak krisis yang terjadi seperti sekarang ini.

Pemerintah harus menjadi agen perubahan di dalam menahan gejolak krisis yang terjadi.”

- SOEKARWO -

Gubernur Jatim

lon II gubernur juga melantik 24 Pejabat eselon III serta 39 pejabat eselon IV di lingkungan Pemprov Jatim.(zal/rdl)

Pilkada Banyuwangi

Anggaran Belum Cair, Jadwal Kampanye Diundur BANYUWANGI (BM) - Jadwal kampanye Pilkada Kabupaten Banyuwangi diundur. Penyebabnya, anggaran pembuatan alat peraga dan bahan kampanye belum cair.

Tahapan kampanye yang seharusnya dimulai sejak 27 Agustus 2015 lalu, terpaksa mundur hingga awal September.

Menurut Komisioner KPU Banyuwangi, Edi Syaiful Anwar, molornya pelaksanaan tahapan kampanye tersebut akibat anggaran pembuatan alat peraga dan bahan kampanye belum cair seluruhnya. Baru beberapa alat peraga kampanye, salah satunya baliho, yang sudah terselesaikan.

“Kemarin anggaran yang kita ajukan asumsinya calonnya ada empat, tapi ternyata ada dua jadi perlu direvisi, nominalnya juga harus menyesuaikan,” jelas Edi Syaiful Anwar, usai pelaksanaan kesepakatan pelaksanaan kampanye bersama dua tim pemenangan pasangan cabup-cawabup peserta Pilkada, Senin (31/8).

Meski jadwal kampanye mundur, Edi menyebut itu tak menyalahi aturan. Karena P-KPU, tidak menyebutkan hal tersebut. Namun sebagai tanggung jawab moral, pihak KPU akan berusaha secepat mungkin menyelesaikan seluruh perlengkapan Pilkada. “Kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi seluruhnya,” ujar Edi. Awalnya, lanjut Edi, pihaknya mengajukan dana sekitar Rp 7 miliar, namun setelah dilakukan efisiensi menyesuaikan jumlah pasangan peserta Pilkada, menyusut menjadi Rp 2,6 miliar. Dengan adanya klausul pendahuluan, untuk penganggaran Pilkada, dipastikan pencairan bisa dilakukan pada bulan September. (dns/rdl)

Reformasi Birokrasi

Pemerintah Evaluasi Implementasi RB Jawa Timur SURABAYA (BM) - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) melakukan evaluasi implementasi reformasi birokrasi dan sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) di lingkungan Pemprov Jatim dan 11 kabupaten/kota di wilayah provinsi tersebut.

Kalau yang dikerjakan lain dengan yang dilaporkan, harus segera diperbaiki.

Deputi RB, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian PAN-RB, Yusuf Ateh mengatakan, evaluasi ini dilakukan untuk melihat perbaikan di kabupaten dan kota terhadap penyerapan anggaran. “Yang ingin kami evaluasi yaitu perbaikan-perbaikan yang sudah dilakukan di kabupaten/kota,” kata Yusuf saat memberikan sambutan di hadapan para SKPD di Jawa Timur, Senin (31/8).

Sebagai gambaran, Ateh mengatakan, setiap instansi pasti memiliki program-program prioritas. Ada yang tujuh prioritas, ada yang sepuluh dan lain-lain. “Setiap program harus ada ukurannya, sehingga semua SKPD tahu untuk apa dia ada, apa yang bisa dia berikan untuk pemerintah daerah dan pembangunan daerahnya,” jelasnya.

Dari hasil evaluasi ini akan akan diberikan penilaian, yakni A (memuaskan), BB (sangat baik), B (baik), CC (cukup baik).

Namun, lanjutnya, yang terpenting adalah hasil dari penyerapan anggaran sesuai dengan penggunaannya. Kalau nilainya 40 masuk kelompok prestasi C, yang berarti tidak jelas akuntabilitasnya, pertanggungjawabannya, dan hasilnya.

“Yang dikerjakan lain dengan yang dilaporkan. Itu harus segera diperbaiki karena banyak yang tidak nyambung, sehingga program-program prioritasnya banyak yang tidak tercapai,” katanya. (pnr/rdl)

04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

BONDOWOSO (BM) - Puluhan aliansi LSM dipimpin Edy Wahyudi meluruk kantor KPU dan Polres Bondowoso,untuk menanyakan proses tentang laporan dugaan ijazah palsu SMA milik Ketua DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir. Aksi mereka diterima langsung Kapolres AKBP Djadjuli, Senin (31/8).

Status ijazah Dhafir jadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat akhir-akhir ini. Ijazah yang diterbitkan Madrasah Aliyah Al Anwar pada 1981 tersebut dinilai bermasalah. “Selama ini kami selalu terbuka menerima laporan dari masyarakat. Kami akan melakukan proses penyidikan apabila laporan tersebut sudah cukup bukti dan memenuhi unsur pidananya,” terang kapolres ketika menerima perwakilan pendemo.

Terpisah, Kasat Reskrim AKP Mulyono mengatakan, polemik ini sebenarnya sudah lama terjadi. “Selama ini kami masih melakukan tahapan penyelidikan keabsahan Surat Tanda Lulus Ujian Akhir milik terlapor (Ahmad

FOTO:BM/SUN

KPU Didemo Aliansi LSM

MEMANAS LAGI: Aliansi LSM Bersatu mendatangi KPU dan Polres Bondowoso untuk menanyakan tindak lanjut status ijazah Ahmad Dhafir.

Dhafir, red) yang diterbitkan MA Al Anwar. Pada 2004 masalah ini pernah muncul. Dulu juga sempat dipermasalahkan ijazah Sarjana Akutansi Publik (SAP)-nya. Hal itu sudah ada surat keputusan yang dikeluarkan Pen-

gadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN) Surabaya yang menyatakan bahwa status ijazah Ahmad Dhafir legal,” terang AKP Mulyono.

Kasat Reskrim bahkan mengungkap, kasus yang sempat dilaporkan

ke Polda Jatim itu kembali dilimpahkan ke Polres Bondowoso. “Kami juga sudah melakukan pemanggilan sekitar 14 orang yang berkaitan dengan ijazah tersebut. Dan kami belum bisa menemukan bukti-bukti yang mengarah ke pidana tentang kasus tersebut,” sebutnya.

Namun penjelasan itu tak memuaskan perwakilan aliansi LSM Bersatu yang kemudian memberikan data pembanding copy ijazah MAN Al Anwar pada tahun yang sama milik Mudoli. Secara fisik, ada perbedaan surat tanda lulus ujian akhir milik Ahmad Dhafir dengan ijazah Mudoli yang cantumkan Keputusan Menteri Agama No. 75 tahun 1976 Jo. Kep.Dirjen Binbaga Islam No.Kep/E/92/1980.

Ujian dalam copy ijazah tersebut dilaksanakan di MAN Jember yang saat itu menjadi rayon MA Al Anwar dan dilegalisasi oleh Kementerian Agama Jember. Berbeda dengan ijazah milik Ahmad Dhafir yang tidak cantumkan Keputusan Menteri Agama. (sun/diq/edi/epe)

Pemerkosaan ABG Tempeh

Sewa Stan Mahal, Tidak Ada Akik di JFC JEMBER (BM)- Rangkaian peringatan HUT ke-70 tahun Kemerdekaan RI yang full kegiatan mulai dari pameran di alun-alun hingga Jember Fashion Carnival, tidak berpihak pada Paguyuban Pedagang Batu Akik Jember.

Padahal rangkaian acara itu cukup menguras APBD Jember karena ada alokasi sebesar Rp 1 miliar.

Pameran yang digelar selama 4 hari hanya diikuti segelintir pedagang batu akik Jember yang masih dalam kategori binaan orang dalam pemkab sendiri. Seperti yang diungkap Budi salah satu anggota paguyuban pedagang batu akik Jember. “Sebenarnya

kami ingin ikut pameran di alun-alun.

Tapi batal mas, sewa stannya mahal.

Antara Rp 8 juta sampai Rp 12 juta rupiah, lalu berubah lagi menjadi Rp 6 juta rupiah. Mungkin karena sepi peminat bahkan hanya tiga orang yang ikut, itupun dari orang dalam sendiri,” ujarnya.

Budi sangat menyayangkan situasi ini. Padahal pameran menggunakan dana APBD tapi masih harus membayar mahal untuk memeriahkannya.“Kami berharap dari paguyuban penjual batu akik Jember ke depan, apabila ada kegiatan semacam ini jangan sampai harus membayar mahal,” tutupnya. (aru/edi/epe)

FOTO : BM/EDO FIRMAN

Terkait Status Ijazah SMA Ketua DPRD Bondowoso

RUGI: Untuk menutup kerugian pelaku bisnis di sektor UKM kerap kongkalikong dengan produsen, terkait ketersediaan kualitas barang.

LUMAJANG (BM) - Ada fakta terbaru usai tertangkapnya JI (20), warga Desa Besuk, Kecamatan Tempeh, pelaku tindak asusila terhadap korban yang masih di bawah umur. Hasil pemeriksaan, selain Bunga (15), ada 5 anak baru gede (ABG) lainnya yang jadi korban ulah bejatnya. ”Pelaku mengaku ada 6 korban atas tindak asusilanya,” kata Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Heri Sugiono, Senin (31/8).

Kini polisi masih mencari 5 korban lainnya untuk penyidikan kasus ini lebih lanjut. ”Saya juga berharap kelimanya juga bisa langsung melapor,” kata Heri. Jika terbukti, pemuda pengangguran tersebut bakal dijerat pasal berlapis. Apalagi untuk korban terakhir, ada niat untuk melakukan pengguguran janin Bunga yang sudah memasuki usia kehamilan 40 hari.

Sangkaan itu dikuatkan dengan barang bukti 3 botol softdrink dan 1 butir nanas muda pemberian pelaku pada korban yang diamankan polisi. ”Barang

FOTO: BM/FITROH

Miris, JI Akui Lakukan pada Lima Korban Lainnya UKM Terpukul Naiknya Nilai Tukar Dolar

DIPERIKSA: Tersangka pelaku pemerkosaan JI saat diperiksa petugas.

bukti tersebut sudah cukup untuk menjerat pelaku,” jelas Heri.

Pada petugas, JI mengakui tindakannya ini didasari

suka sama suka. ”Tapi tetap ini tindak asusila di bawah umur,” tegas Heri.Dari 6 korbannya, pelaku juga mengaku ada 2 korban yang hamil. ”Sudah saya janjikan untuk dinikahi,” kata Heri menirukan pengakuan JI. Atas ulahnya, pelaku dijerat UU perlindungan anak, maksimal hukuman 15 tahun penjara. Serta UU aborsi, rencana pengguguran diancam hukuman maksimal 4 tahun penjara. Kasus ini masih ditangani PPA Satreskrim Polres Lumajang untuk pengusutan lebih dalam. ”Segera kita tindak tegas,” pungkas Heri.

Di tempat lain, Sat Shabara Polres Lumajang bersama Satpol PP menggelar razia lokalisasi ilegal di Dolog, Desa Labruk, Kecamatan Sumbersuko, Senin pagi. Enam PSK berhasil terjaring razia dan diamankan ke polres untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. ”Masih kita proses dan akan dilimpahkan ke pengadilan negeri,” kata Kasat Shabara Polres Lumajang AKP Dedi Santoso. (fit/edi/epe)

SITUBONDO (BM) - Lemahnya nilai tukar rupiah sangat terasa pada pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) Situbondo. Terutama perbengkelan dan toko elektronik yang hampir sebagian besar sparepart-nya harus sesuaikan dengan kurs dolar.

Dari pantauan ke sejumlah dealer dan bengkel resmi serta beberapa suku cadang sudah berubah angkanya.

“Ada kenaikan tapi belum begitu signifikan untuk sparepart, sedangkan untuk kenaikan ongkos jasa belum ada pemberitahuan lebih lanjut dan saat ini masih normal,” ungkap Jhoni di bengkel miliknya, Senin (31/8).

Sedangkan Mukrim (45), pemilik

bengkel otomotif di kawasan kota, malah mengkhawatirkan pemalsuan oli akibat perubahan harga yang cukup drastis tersebut. Tanpa mau menyebut merk dan penyuplainya, dia mengungkapkan sudah menjadi rahasia umum jika selama ini beredar minyak pelumas original dan KW, istilah yang menjurus pada kualitas merek serupa namun diduga palsu.

Ia menyebutkan, permainan ini kian terasa ketika nilai tukar dolar terus naik. “Distributor secara tersembunyi dengan sepengetahuan bengkel biasanya melakukan praktik semacam itu untuk menghindari kerugian,” terangnya. (edo/edi/epe)

PROBOLINGGO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

BADAN Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Probolinggo menjadi salah satu peserta dari 51 kontingen kesenian yang meramaikan Semipro ke-7, ajang tahunan yang digelar dalam rangka peringatan Hari Jadi Kota Probolinggo ke-656 dan HUT ke-70 tahun Kemerdekaan RI. Kisah pemberontakan Nambi yang memicu pertempuran utusan Majapahit dengan putra Raja Lumajang, jadi suguhan dalam kesenian Geger ing Banger. Kepala Bappeda, Imanto menyebutkan jika kisah itu memang benar-benar terjadi di luar Benteng Pajarakan yang merupakan batas wilayah Lamajang Tigang Juru.

Lokasi pertempuran itulah yang kemudian dikenal dengan nama Banger dan jadi cikal bakal terbentuknya daerah yang kini jadi Kota Probolinggo. “Tampilan Geger ing Banger ini semoga bisa memotivasi warga untuk merawat dan membangun Kota Probolinggo lebih baik guna kesejahteraan masyarakat,” terangnya.(fik/ard/adv)

Beban Pemkab Bebaskan Lahan Sisi Barat Jembatan

PERWAKILAN

ANGGARAN PUSAT: JLU Dringu yang anggarannya menggunakan APBN seiring keluarnya instruksi dari Kemen-PU.

Kemen-PU. Sayangnya, pemkab belum tahu kapan pastinya proyek ini akan dilanjutkan lagi.“Tidak sepenuhnya memang di-handle pemerintah pusat, kami punya kewenangan

membebaskan lahan di sisi barat jembatan untuk pelebaran jalan. Sebab, jalan yang ada saat ini kurang lebar. Pembebasan lahan ini yang menjadi tanggung jawab Bagian Pengelolaan dan Pengadaan,” jelasnya.

Pemkab rencananya akan menggelontorkan anggaran untuk pembebasan lahan, land clearing, pemadatan sampai membangun plengsengan. Lebar jalan yang sudah disiapkan di sisi timur sekitar 20 meter untuk proyek yang sudah berjalan sejak 2008. Total anggaran yang dialokasikan Pemkab Probolinggo sekitar Rp 632,5 juta.

JLU sendiri akan dimulai dari Desa Dringu menuju Kalisalam, Randuputih dan tembus keTamansari menyambung jalur dari Kota Probolinggo. Pembangunan JLU sendiri diharapkan bisa mengurangi volume kendaraan di jalur utama yang kerap memicu kemacetan. “Pusat baru bisa membangun setelah serah terima.Yakni setelah pembebasan lahan di sisi barat jembatan,” terangnya. (ugi/sip/epe)

Bagian Hukum Suguhkan Sakralnya Tari Tolak Balak MEMERIAHKAN Hari Jadi Kota Probolinggo ke-656 tahun serta HUT ke-70 tahun Kemerdekaan RI, Minggu (30/8) Bagian Hukum Pemerintah Kota Probolinggo, menyuguhkan Tari Tolak Balak yang berasal dari Banyuwangi.

Tarian ini menggambarkan usaha menghilangkan segala macam penyakit di kehidupan masyarakat. Tak heran, ritual tari itu terlihat sakral dan bernuansa magis.

Namun bukan itu yang diharapkan, Bagian Hukum hanya ingin melestarikan tradisi dan juga sebagai ungkapan agar masyarakat bisa menjaga Kota Probolinggo terhindar dari bencana.(fik/ard/adv) FOTO: BM/FIKI

Mekar Semebyar ala Sekretariat DPRD Kota Probolinggo

KISAH perjuangan tanpa pamrih dokter Mochammad Shaleh di masa-masa awal perjuangan mempertahankan kemerdekaan, menjadi inspirasi Kantor Pemberdayaan Masyarakat (Pemas) Kota Probolinggo dalam Semipro. “Dokter Shaleh kendati diangkat Belanda namun rasa patriotismenya tidak luntur. Banyak jasanya dalam merawat pejuang bangsa yang terluka dalam pertempuran dengan Belanda,” terang Kepala Kantor Pemas Drs Gatot Wahyudi Msi. “Kami berharap semangat beliau tetap dilestasrikan generasi muda nanti,” tutupnya. (adv/ard)

FOTO:BM/ARDY PRATAMA

Pemas Terinspirasi Patriotisme Dokter Shaleh FOTO: BM/FIKI

PAWAIbudaya Semipro ke7 menjadi ajang seni budaya andalan Kota Probolinggo. Semua pihak bahu membahu untuk meramaikan ajang yang digelar sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi Kota ke656 tahun sekaligus HUT ke-70 tahun Kemerdekaan RI. Tak terkecuali Sekretariat DPRD Kota Probolinggo yang menyuguhkan kesenian Mekar Semebyar Arum Gandane.

Kesenian asal Banyuwangi ini menceritakan tentang sosok gadis berbudi pekerti luhur namun tak kehilangan semangat dan kelincahannya dalam mengisi kehidupan. Tontonan yang diperankan staf dan karyawan DPRD ini jadi salah satu atraksi yang paling menyedot perhatian warga. Kompak mengenakan pakaian adat Madura yang didominasi warna merah dan putih, seolah jadi perlambang keberanian dari niat suci untuk menyuarakan aspirasi masyarakat. (fik/ard/kur/adv)

PROBOLINGGO (BM) - Pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) dilanjutkan pusat pasca keluarnya instruksi dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen-PU) menyusulnya kebutuhan anggaran yang sangat besar jika ditanggung APB. Sebab, anggaran pembangunan JLU tersebut terbilang besar. Namun begitu, pemkab masih puD Kabupaten Probolinggo.

Namun Pemkab tidak serta merta lepas tangan karena masih punya tugas untuk membebaskan lahan di sisi berat jembatan yang masuk Desa Dringu. Seperti yang dilontarkan Dewi Korina, Kepala Bappeda (Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah).“Untuk pembangunan selanjutnya diserahkan pada pemerintah pusat dengan difasilitasi Pemprov Jatim. Kami mendapat instruksi tidak melakukan pembangunan fisik karena eman-eman anggarannya,” terang Dewi, Senin (31/8).

Dewi menyebutkan, JLU sudah masuk dalam renstra

FOTO: BM/SUGIANTO

JLU Dringu Proyek Pusat

FOTO: BM/FIKI

Bappeda Lestarikan Kisah Geger Ing Banger

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Djoko Susilo, Sodiq; Jember: Ahmad Rullah; Lumajang: Sentono Priambodo, Ulum Subektian, Fitroh; Banyuwangi: Gatot Imawan Herusustyo, Sumawi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

Dua Polsek Wilayah Polres Malang, Gabung ke Polresta MALANG (BM) - Lima Polsek yang ada di wilayah Polres Malang pindah dan menjadi naungan dan tanggung jawab Polresta Malang. Praktis, bergabungnya 2 polsek itu jumlah jajaran di polresta ada 10 polsek.

Kapolresta Malang AKBP Singgamata saat dikonfirmasi membenarkan wacana penggabunganlimapolsekdiwilayahnya.“Benarada dua polsek yang akan gabung. Saat ini, masih menyiapkandataadministrasisebagaipendukungdankelengkapanlain,”katadia,Senin(31/8).

Menurut mantan Kapolres Lumajang itu, pendataan administrasi selanjutnya diserahkan ke Polda Jatim. Hal tersebut sebagai tahap awal dari rencana perluasan wilayah di Mapolresta Malang. ”Soal perluasan itu sesuai instruksi Polda Jatim. Makanya, surat-surat sebagai data pendukung selanjutnya kita ajukan ke Biro Perencanaan dan Pelayanan,” ujarnya.

AKBP Singgamata, Kapolresta Malang

Kapolresta mengungkapkan, perluasan wilayah ini semata-mata demi kecepatan pelayanan polisi kepada masyarakat. Sebab, saat ini masyarakat yang berada di wilayah

Malang utara harus pergi jauh ke Kepanjen jika membutuhkan pelayanan dari polisi.

Singgamata mencontohkan seperti mengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK)ataupunmengurusperizinankeamanan. “Bayangkan saja jauh kan kalau dari Lawang ke Kepanjen. Bisa sampai satu jam lebih. Jika pelayanan itu di Polresta Malang lebih menyingkat waktu dan tenaga,” paparnya.

Di samping itu, kata dia, perluasan wilayah Mapolresta Malang itu sebagai antisipasi kejahatan dalam kota. Karena selama ini banyak pelaku kriminalitas berasal dari wilayah utara. “Kalau nanti di bawah satu kendali penanganan masalah kriminalitas bakal lebih terorganisir. Itu yang terpenting,” kata dia.

Kendati demikian. Singgamata belum bisa memastikan kapan penggambil alihan polsek tersebut dilaksanakan. Sebab, semuanya sedang dalam proses. “Kalau dari

pihak mapolresta siap kapan saja. Semoga bisa secepatnya terealisasi,” paparnya.

Yang pasti, menurut Singgamata tim survei dari Polda Jatim juga segera turun ke mapolresta. Ke depan masih banyak proses-proses lagi yang bakal dilalui. “Tujuannya agar penggabungan polsek nanti benar-benar matang,” papar dia.

Penggabungan Polsek di Kabupaten Malang ke wilayah Polresta Malang bukan yang pertama kalinya. Sebab, sebelumnya Polres Batu juga sudah melakukan pengembangan tiga polsek yang berada di wilayah Kabupaten Malang.

Ketiga Polsek itu adalah Polsek Pujon, Polsek Ngantang dan Polsek Kasembon.

Ketiga Polsek itu kini di bawah kendali Polresta Batu. “Nanti lima Polsek di Malang Utara itu juga seperti itu menjadi bagian dari Mapolresta Malang,” paparnya. (lil/nov)

Pembahasan RAPBD Molor, Gaji PNS Terancam Tertunda BATU (BM) - Penambahan gaji untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Batu sebesar Rp 19 miliar terancam tertunda. Hal itu, karena pembahasan RAPBD hingga kini belum tuntas.

Meski begitu, Asisten ll Sekkota Batu Endang Triningsih berjanji akan membahasnya secara maraton. “Kita akan segera rampungkan dan membahas RAPBD itu lewat Rapat Paripurna secara maraton bersama dewan,” kata dia, Senin (31/8).

Endang juga menjelaskan pembahasan dilakukan secara maraton agar tidak berdampak luas. Sebab, nantinya bisa ribet dan merepotkan. Makanya dia berharap molornya pembahasan tidak berdampak lanjutan pada proses penyusunan APBD 2016.

“Itu yang paling penting,” terang dia.

Untuk itu, masih kata Endang kini penyusunan APBD 2016 sudah mulai dilakukan. Dengan begitu mulai bulan Oktober hingga November 2015 pembahasan-

nya sudah bisa berjalan lancar. “Ya itu harapan kami sehingga pengesahannya tidak molor pada 2016 ketika tahun anggaran sudah berjalan,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Bapeda Kota Batu Moch Chori berharap semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tak terkecuali secepatnya mempersiapkan usulan anggaran untuk APBD 2016.

Sebab, usulan tersebut bisa mendasarkan pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang telah terkumpul dari tiga Kecamatan di Kota Batu. Hasil Musrenbang, jelas dia bisa diambil sesuai masingmasing bidang SKPD. “Dengan begitu akan secepatnya APBD 2016 bisa diselesaikan SKPD,” katanya.

Chori menambahkan akan ada sanksi sesuai aturan bila ada SKPD yang terlambat. Sekarang pemerintah pusat juga memerketat

masalah ini. Dijelaskan Chori sanksinya jika terlambat mulai penundaan gaji terhadap kepala daerah dan DPRD. Untuk menghindari sanksi tersebut maka SKPD secepatnya menyusun dan menyerahkan usulan APBD 2016.

“Nanti bila usulan sudah terkumpul bisa diketahui dan dibahas bersama APBD 2016.

Langkah cepat tersebut dilakukan mengingat semakin pendeknya waktu anggaran berjalan tahun ini,” imbuh Chori.

Terpisah, Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kota Batu, Sudiono memastikan Banmus akan menjadwalkan ulang agenda Rapat Paripurna penyampaian Perubahan APBD 2015 yang dibahas eksekutif ke legislatif DPRD Batu.

“Setelah agenda Rapat Paripurna dalam rangkaian proses pembahasan Perubahan APBD 2016 pada Agustus gagal maka secepatnya kami menyusun ulang. Itu komitmen kami,” pungkasnya. (gus/nov)

Harga Naik, SPSI Minta UMK Jadi Rp 3 Juta BATU (BM) - Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Batu minta agar upah minimum kota (UMK) Batu tahun 2016 naik hingga 80 persen atau sebesar Rp 3 juta. Sebab, harga kebutuhan pokok di Kota Wisata itu juga mengalami kenaikan signifikan.

Kenaikan UMK sebesar Rp 3 juta itu menurut Ketua SPSI Kota Batu, Purtono, Senin (31/8), sangat wajar.

Sebab, menurutnya harga kebutuhan pada tahun ini sudah mengalami kenaikan luar biasa dan membuat masyarakat kelimpungan.

Sedangkan UMK Batu tahun ini, kata dia hanya sekitar Rp 1,8 juta. “Harga barang kebutuhan sudah naik semua tapi UMK masih tetap. Sehingga hidup buruh tetap susah hingga saat ini,” katanya.

Makanya, dia menegaskan bila kenaikan UMK pada 2016 hingga 80 persen wajar. Dia berharap usulan kenaikan itu bisa diterima dan dijadikan sebagai kebijakan yang ditetapkan sesuai aturan.

“Kalau usulan itu menjadi kebijakan, saya yakin UMK Batu bakal menjadi standar tertinggi di wilayah Jatim. Sebab, KotaWisata Batu memiliki standar harga yang rata-rata di atas kota lain,” jelas dia.

Dia mencontohkan, harga apel. Menurut dia, harga buah apel di Batu yang dikenal sebagai penghasil buah apel ternyata lebih murah di Malang.

Maka dari itu, menurut Purtono, sangat layak bila UMK Kota Batu nantinya lebih tinggi dibanding daerah lain.

Meski begitu, dia mengakui bila usulan kenaikan itu masih belum final. Alasannya, karena tim terpadu yang salah satu anggotanya dari SPSI baru melakukan survei pasar satu kali. Untuk itu, menurut dia, masih harus melakukan survei pasar satu kali lagi sebelum dilakukan penentuan usulan kenaikan UMK tahun 2016.

Karena itu, kata dia, usulan kenaikan UMK itu masih harus dilakukan dengan serangkaian survei ulang lagi dan pengkajian secara mendalam. “Itu sebelum besaran UMK Kota Batu untuk tahun depan ditetapkan,” tandasnya. (gus/nov)

MINAT BACA: Kepala Perpustakaan Umum Kota Malang Endang Suyatikah akan mewujudkan minat baca dengan mengadakan setiap kelurahan, satu perpustakaan.

Hasil Survei Unesco, Minat Baca Warga Indonesia Sangat Rendah MALANG (BM) – Kepala Perpustakaan Nasional RI Sri Sularsih mengaku miris dengan hasil survei yang dilakukan pihak Unesco. Sebab, sesuai hasil survei ternyata minat baca penduduk Indonesia sangatlah rendah. “Hasil servei itu menunjukkan bila setiap 1000 penduduk Indonesia hanya ada 1 orang saja yang membaca buku. Itu yang membuat saya miris,” kata dia, Senin (31/8).

Survei tersebut, kata dia mengungkapkan jika budaya baca buku warga Indonesia lebih rendah dibanding dengan wilayah Asia atau Eropa terutama Amerika. Perbandingannya masih kata dia, kalau di Amerika Serikat satu penduduk bisa sampai 20 hingga 30 judul buku yang dibaca.

Di Jepang antara 10 hingga 15 buku yang dibaca, di Asia 1 hingga 3 buku.

Sementara di Indonesia 0 sampai 1 buku setiap tahunnya yang dibaca. Kemalasan atau rendahnya minat membaca, menurut dia karena anak-anak Indonesia lebih akrab dengan nama pemain sinetron ketimbang judul buku.

Masih, kata dia, memperbanyak judul buku hingga melakukan road show untuk mencapai target Gerakan Nasional Indonesia Membaca yang dicanangkan Wakil Presiden RI tahun 2012. Itu mengingat, imbuh dia faktor rendahnya minat baca karena akses transportasi yang sulit ke perpustakaan, judul buku yang tidak lengkap dan sarana lainnya.

“Makanya, kami meningkatkan minat baca dengan menambah buku, mobil keliling dan sarana yang lain. Jika perlu kami targetkan tiap kelurahan punya perpustakaan,” katanya.

Dia menjelaskan, hingga saat ini Perpustakaan Nasional mencatat telah ada sekitar 500 perpustakaan di kota dan PERWAKILAN

kabupaten seluruh Indonesia. Selain itu, sekitar 22 ribu perpustakaan tingkat desa dan kelurahan. Perpustakaan Kota Malang disebut sebagai barometer perpustakaan nasional dengan jumlah kunjungan yang sangat tinggi.

Bahkan, jumlah kunjungan di perpustakaan yang ada di Jalan Semeru Kota Malang itu disebut sebagai gambaran dari perpustakaan maju lain yang bisa ditemui di negara lain dengan tingkat minat baca yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata minat baca di Indonesia.

Karena itu, kata dia Malang masuk dalam agenda road show Perpustakaan Nasional RI tahun 2015. Sebab, prestasi yang diraih sangat bagus.

Sementara itu, Kepala Perpustakaan Umum Kota Malang Endang Suyatikah menyatakan, perpustakaanya Kota Malang saat ini telah dilengkapi dengan katalog online dan buku elektronik yang bisa diakses lewat website milik perpustakaan.

“Kami terus memperbaiki layanan bukuelektronik,walaupunkadangmasih sering susah diakses. Itu karena terbatasnya tenaga,” kata Endang Suyatikah.

Karena itu, Perpustakaan Kota Malang juga berencana menambah perpustakaan di setiap kelurahan lengkap dengan tenaga pustakawannya. “Untuk itu kami mendapat dukungan banyak dari Pemkot Malang. Misalnya, lewat anggaran yang terus naik. Bahkan pada 2015 anggaran kami mencapai sebesar Rp 4,3 miliar,” papar dia. Dia berharap pada 2016 bisa mengalami kenaikan anggaran. Alasannya, pihak perpustakaan telah mengajukan program baru yakni satu perpustakaan di masingmasing desa. (lil/nov) Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Jembatan Penghubung Dua Gedung Jalan Urip Sumoharjo, Disorot Dewan

Tak Beri PAD dan Berstatus Milik Swasta JOMBANG (BM) – Keberadaan jembatan penghubung dua gedung di Jalan Urip Sumoharjo, Desa Kepatihan Kecamatan Jombang , menuai sorotan anggota dewan setempat.

Mereka menganggap jembatan itu tak memiliki keabsahan karena tak memberi pendapatan apapun kepada pemerintah daerah. Apalagi jembatan penghubung dua gedung tersebut milik salah satu rumah sakit yang berada di Desa Kepatihan Ke-

camatan Jombang itu berstatus swasta.

Imam Hanafi, Ketua Fraksi Demokrat dalam pandangan umum fraksi (PU) menyebut, pada sektor pajak dan retribusi keberadaan jembatan penghubung dua gedung harusnya dapat memberikan pemasukan ke pemerintah daerah.

“Kami memertanyakan keberadaan jembatan di atas jalan Urip Sumoharjo, baik dari sisi keabsahan bangunan maupun pema-

sukan yang di dapatkan,” ujarnya, Senin (31/8).

Lebih lanjut menurut Ketua Fraksi Demokrat ini, dari kaca mata masyarakat awam keberadaan bangunan itu sangat janggal mengingat kedua gedung tersebut bukan milik pemerintah. “Institusi yang menaungi tergolong atau minimal dapat dikatakan mementingkan keuntungan (profit oriented),”paparnya.

Hal senada juga disampaikan Mulyani Puspita Dewi, Seketaris

FOTO:BMAAN

DIPERTANYAKAN: jembatan penghubung dua gedung yang berada di jalan Urip Sumoharjo jadi sorotan dewan karena tak memberi keuntungan.

Diduga Langgar Aturan, Pembangunan Wisma Panti Jompo Dikritik MOJOKERTO (BM) - Proyek pembangunan wisma Panti Jompo di Lingkungan Pondok Sosial (Liposos) di Balongrawe Baru Keluruhan Kedundung Kecamatan Margersari Kota Mojokerto yang diduga melanggar aturan mendapat sorotan DPRD setempat.

Edwin Endra Praja, Anggota Komisi II DPRD Kota Mojokerto menyesalkan tidak adanya pemasangan papan proyek. Politisi Gerindra ini mengimbau agar dinas terkait bisa memberikan sanksi yang tegas kepada kontraktor proyek senilai Rp 1.159.650.000 tersebut.

Apalagi jika imbauan yang diberikan seolah tidak mendapatkan respon baik dari para pengembang. Sebab, memasang informasi papan proyek merupakan kewajiban hukum sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan nomor 25/ 2009 tentang pelayanan publik.

“Jika Perpres tersebut jelas dilanggar berarti pembangunan yang dilakukan melanggar. Pemerintah Kota Mojokerto juga tidak menjalankan regulasi yang ada,” tandasnya.

Ia juga menambahkan, selain itu bisa menimbulkan spekulasi jika terjadi penyelewengan pada pembangunan

Fraksi Demokrat yang menilai jika keberadaan jembatan itu harus diperjelas seperti apa Memorandum of Understanding (MOU) antara pihak pemilik bangunan dengan pemerintah daerah.

“Meski itu bangunan milik rumah sakit dan menunjang pelayanan kesehatan bagi masyarakat, seharusnya tetap ada perjanjian kontrak dengan pemerintah daerah. Karena jembatan itu berada tepat di atas jalan raya milik negara,” bebernya. (aan/gie/nov)

Pengedar Pil Koplo Kalangan ABG, Dibekuk di Rumah MOJOKERTO (BM) – Pengedar pil koplo di kalangan anak baru gede (ABG), diringkus polisi. Aris Badrus Saman asal Dusun Brumbung, Desa Jambuwok, Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto ditangkap anggota Satnarkoba Polres Mojokerto tanpa perlawanan.

Tersangka yang sudah lama diincar polisi, ditangkap di rumahnya. Dari rumah tersangka, polisi menemukan barang bukti berupa 564 butir pil double L, terdiri dari 56 plastik klip yang isinya masing-masing 10 butir dan satu plastik klip berisi empat butir.

“Selain menyita ratusan pil double L petugas juga mengamankan uang Rp165.000, satu unit ponsel, dua botol bekas tempat pil double L serta satu bendel plastik klip,” kata Kasat Narkoba AKP Sahari.

Menurut AKP Sahari, barang bukti tersebut disembunyikan tersangka di sebuah kantong plastik di lemari kamar.

rehabilitasi tersebut. “Jika memang pembangunan dilakukan sesuai dengan prosedur, kenapa papan nama proyek saja tidak dipasang, “ serunya.

Padahal, dengan dipasangnya papan proyek agar masyarakat ikut berperan serta untuk mengawasi proses pembangunan yang dilakukan.

“Kenapa harus takut jika tidak salah untuk memasang papan proyek, “ tegasnya.

Menyikapi dugaan adanya pelanggaran Kepala Dinas Sosial Kota Mojokerto,SriMudjiwatimenanggapienteng.

“Cuma papan proyek gampang nanti saya pasang,” cetusnya.(bro/gie/nov)

Diduga tersangka sudah lama berprofesi sebagai pengedar karenajumlahbarangbuktiyangadacukupbanyak.Bahkan tersangka juga disinyalir memiliki jaringan pengedar pil koplo antar kota. “Jaringan itu yang tengah kami dalami untuk membongkar sindikat ini,” tandasnya.

Tersangka yang diinterogasi penyidik, mengaku pil koplo selain dijual juga dikonsumsi sendiri. Pemakaian pil koplo itu diakui bisa menambah stamina, mengingat pekerjaan tersangka adalah sopir truk. “Setelah mengonsumsi pil koplo, badan tersangka fresh,” aku tersangka kepada penyidik.

Tersangka Aris sudah lama masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus peredaran pil koplo sejak beberapa bulan ini. Dalam kasus ini, tersangka dijerat UU Kesehatan No 36 Tahun 2009 pasal 196 dan pasal 197 dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara. (bro/gie)

Lemahnya Rupiah, Berdampak ke Pelaku UMKM yang Andalkan Bahan Impor Sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Jombang, kelimpungan akibat melemahnya nilai tukar rupiah. Seperti yang diakui Fadlan, warga Desa Mojojejer Kecamatan Mojowarno sebagai perajin tas yang hanya mengandalkan bahan baku dari impor.

AAN HIDAYAT - JOMBANG MENURUT Fadlan, untuk produk tas buatannya mayoritas bahan bakunya dari impor,

sehingga pada kondisi melemahnya nilai tukar rupiah sangat berpengaruh ke omzet pro-

FOTO:BM/AAN

SURVIVE: Salah satu pelaku UMKM yang masih bertahan meski nilai tukar rupiah melemah.

duksinya. Lebih lanjut ayah dua anak ini menuturkan jika produknya memang dari awal membidik pasar kalangan menengah ke atas.

Sehingga dirinya memilih mendatangkan barang baku kulit dari sejumlah Negara asing.

Sebab bahan baku kulit lokal kualitasnya kalah jauh dibanding merek impor.“Kalau bahan baku dari lokal memang masih kalah kualitasnya dari yang merek impor,” tegasnya.

Tak ayal di saat kondisi rupiah

melemah seperti ini, selain berpengaruh pada permintaan pasar juga terpaksa harus mengurangi jatah produksi.

“Harus pandai menyiasati selain pengurangan jumlah produksi, juga terpaksa menonaktifkan sejumlah karyawan untuk sementara waktu, hingga kondisinya kembali stabil,” paparnya.

Sebelum rupiah melemah, rata-rata satu bulan dirinya bisa memproduksi hingga sekitar 1000 produk, termasuk meme-

KEDIRI RAYA

kerjakan hingga puluhan karyawan. Namun saat ini rata rata dirinya hanya berani memproduksi tas kualitas yang bahannya impor hanya separuhnya saja.

“Jadi jumlah produksinya menurun sekitar 50 persen, termasuk karyawannya yang aktif cuma belasan orang, selebihnya terpaksa kami non job kan dulu.

Sebelumnya omzet satu bulan bisa capai hingga sekitar seratus juta, sekarang turun separuhnya,” jelasnya. (nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Sebanyak 40 Karyawan Kontrak Di-PHK karena Efisiensi Anggaran

Ancam Gugat PD Pasar karena Tak Lakukan Kesalahan KEDIRI (BM) - Sebanyak 40 karyawan PD Pasar Kota Kediri, mengeluhkan nasib mereka akibat ada pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak.

Merasa ada yang janggal dari PHK itu, mereka bakal menguggat PD Pasar.

Seperti yang dibeberkan Tomy Ariwibowo Koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Ikatan Pemuda Kediri (IPK). Pihaknya menerima pengaduan dari 40 pegawai kon-

trak PD Pasar yang diberhentikan sepihak.

Bahkan, saat ini pihaknya tengah melakukan musyawarah dengan puluhan pegawai tersebut atas nasib yang dialaminya. “Ada 40 pegawai PD Pasar yang meminta bantuan kami.

Mereka keberatan dengan kebijakan dari jajaran direksi yang melakukan pemecatan sepihak. Kami siap mendampingi dan memerjuangkan

nasib mereka kalau perlu kita gugat,” tandas Tomy Ari Wibowo, Senin (31/8) Sedangkan alasan pemecatan itu menurut pihak PD Pasar akibat kondisi lesu dan harus melakukan efisiensi karena tak mampu lagi menggaji. Namun, informasi yang berkembang usai melakukan PHK, PD Pasar ternyata merekrut karyawan baru. Mengetahui itu, karyawan yang dipecat merasa diperlakukan sewenang-wenang dan

ada permainan kotor. Bukan hanya itu, berdasarkan hasil musyawarah dengan para pegawai yang telah dirumahkan itu Tomy mengaku sangat prihatin.

Salah satunya karena mereka sebagai karyawan kontrak dengan gaji di bawah Upah Minimum Kota (UMK) Kediri.

“Mereka hanya digaji antara Rp 400 ribu hingga Rp 700 ribu sebulan. Namun PD Pasar tega malakukan PHK

sepihak tanpa tahu kesalahan karyawan tersebut. Lebih ironis lagi, PD Pasar justru merekrut tenaga baru,” katanya.

Sementara itu Direktur PD Pasar Kota Kediri Saiful Yazin saat dikonfirmasi mengakui ada PHK para pegawai kontrak. Jumlah pegawai yang telah dirumahkan sebanyak 40 orang. Sedangkan alasan pemberhentian tersebut, karena efisiensi penggunaan anggaran di PD Pasar. (bud/nov)

FOTO : BM/BUDI ARYA

M Saiful Yazin

Enam Bulan Berlalu, Korban Tanah Longsor di Desa Blimbing Makin Tak Jelas KEDIRI (BM) - Puluhan Kepala Keluarga (KK) yang jadi korban tanah longsor di lereng Gunung Wilis, tepatnya di Desa Blimbing Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, nasibnya belum jelas hingga kini. Bahkan, mereka sekarang terpaksa tinggal di kawasan rawan bencana dan hal itu dilakukan karena pemerintah daerah (pemda) setempat, belum mampu merelokasi ke tempat aman.

Sedangkan korban bencana alam dialami 63 KK. Selama selama tiga bulan mereka berada di tempat pengungsian.

Tempat yang didiami korban bencana saat ini adalah ruang kelas milik SD Blimbing. Kondisi tanggap

darurat telah berakhir, namun Pemkab Kediri belum sanggup mencarikan lahan untuk relokasi.

Hingga warga yang jadi korban bencana itu memutuskan kembali ke rumahnya masing-masing.

Hingga berita ini ditulis, para korban tanah longsor nekat menempatirumahnyamasing-masing.

Padahal, rumah tersebut sudah tak layak dihuni. Selain bangunan rumahmengalamikerusakan,lahan yang dijadikan sebagai tempat hunian juga rawan terjadinya tanah longsor susulan.

Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Kediri Haris Setiawan mengungkapkan, pemerintah membutuhkan lahan bebas seluas

1,5 hektar untuk tempat relokasi para korban bencana tanah longsor di Desa Blimbing.

Namun,upayapemkabmembebaskan lahan di perkebunan PT Secang Sukosewu gagal dilakukan.

Pemkab terpaksa menempuh jalan lain. “Badan Penanggulangan BencanaDaerah(BPBD)Kabupaten Kediri sudah pergi ke Jakarta untuk melakukankonsultasidenganBadan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” tandasnya.

Selain itu, tambah dia pihak BPBD juga menemui Kementerian Kehutanan dan Kementerian Sosial.

“Hasil dari konsultasi tersebut kita akan melakukan pengadaan lahan untuk para korban,” imbuh Haris Se-

tiawan, Senin (31/8), di kantornya.

Lebih jauh Haris mengungkapkan, rencana pengadaan lahan tidak seluas 1,5 hektar, sebagaimana wacanaawal,namunhanya1hektar.

Pengadaanlahanakandilaksanakan BPMPD Kabupaten Kediri. Sedangkan anggaran yang akan dipergunakan berasal dari Bantuan Keuangan Desa (BKD) Ditambahkan Haris, kajian tim geologi bertujuan untuk menentukan lokasi mana yang bisa digunakan relokasi dan setelah tahu lokasinya selanjutnya dilakukan pembelian. “Masyarakat jangan khawatir semua itu akan kita upayakan secepatnya,” jelas Haris.(bud/nov)

FOTO : BM/BUDI ARYA

PEDULI: Kondisi warga di pengungsian saat menerima bantuan dari pihak yang peduli dengan musibah tanah longsor.

Meski Kelola 9 Pasar Potensial, PD Pasar Belum Penuhi Target PAD Diduga tak maksimalnya penarikan retribusi pasar, berdampak minimnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor tersebut. Bahkan disinyalir banyak hal melatarbelakangi masalah itu utamanya pola penarikan retribusi yang diduga tanpa disertai karcis.

BUDI ARYA - KEDIRI BUKAN rahasia umum, penarikan retribusi di pasar dilakukan di bawah tangan. Artinya, pendapatan atau pemasukan yang mestinya ke kas daerah jadi PERWAKILAN

rebutan sejumlah oknum untuk kepentingan pribadinya.

Data yang dihimpun Berita Metro menyebutkan, PD Pasar Kota Kediri selaku pihak yang

FOTO:BM/BUDI ARYA

LEMAH: Kantor PD Pasar Kota Kediri yang tak mampu memenuhi target PAD.

berkompenten mengelola hal itu selama ini menaungi 9 pasar yang boleh dikata memunyai potensi menggali sektor pendapatan dari retribusi.

Akan tetapi, dalam perjalanannya PD Pasar justru hanya mampu memberi PAD Kota Kediri hanya berkisar Rp 50 juta tiap tahunnya. Padahal, dari total 9 pasar di bawah pengelolaannya itu terdapat pasar besar antara lain pasar Setonobetek dan pasar Paing. “Kuncinya sederhana hanya kesungguhan dan tertib administrasi. Kita sering jumpai

tatkalamasukpasar, retribusiyang dipungut petugas pasar jarang diberi karcis melainkan uangnya saja yang diterima. Mungkin ini yang menjadi pemicu minimnya PAD,” ujar Andik seorang warga Kediri, Senin (31/8).

Terpisah, M SaifulYazin selaku Direktur PD Pasar Kota Kediri, mengatakan pihaknya beranggapan, bahwa sektor PAD sudah lebih baik dari pada tahun sebelumnya. Menurutnya, meski kurun waktu setahun hanya mampu menyumbang PAD Rp 50 juta, semuanyasudahdilakukansecara

maksimal. “Kamisudahberupaya maksimal meski ada 9 pasar yang kami kelola. Meski ada dua pasar besar, akan tetapi juga terdapat pasar hewan yang relatif sepi dan tidak mungkin diterapkan retribusi secara maksimal,” akunya.

Saat disinggung adanya indikasi kebocoran terhadap lini penarikan retribusi di tingkat bawah, Yasin enggan menjabarkan hal itu. Menurutnya, pihaknya sudah menerapkan kepada bawahanya untuk selalu menyertakan karcis di saat penarikan retribusi. (nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Soal Kasus Lino, Jokowi Hati-hati Menjawab SAMBUNGAN HALAMAN 1

Rizal ...

“Kalau enggak dipotong jadi makin ribet, makin jadi sumber pendapatan. Dulu di kalangan birokrat ada pepatah, kalau bisa dibikin sulit, kenapa dibikin mudah. Sekarang kita ubah paradigmanya, jadi kalau sulit kita bikin mudah. Dulu di birokrat ada lelucon itu,” tuturnya.

Selain itu, berkoordinasi dengan kepolisian juga dilakukan.

Kemarin, Rizal melakukan

pertemuan dengan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. “Tadi kami berdua bertemu pada dasarnya silaturahim, apapun Kapolri dan kami punya cita-cita sama yaitu untuk Indonesia lebih baik, maju dan lebih benar,” ujarnya.

Rizal mengatakan, banyak masalah-masalah terutama di sektor riil karena sistem yang kurang bagus. Seperti policy-nya

yang ribet, aturannya yang terlalu banyak dan kasus-kasus mafia.

“Banyaknya kasus di sektor riil padahal bukan kewenangan kami, makanya penting berkoordinasi dengan Kapolri. Untuk dapat menahan mafia di sektor riil dan ekonomi, supaya ada revolusi mental. Untuk wewenang hukum minta bantuan kepada polisi,” terangnya.

Terdapat beberapa poin bahasan dalam pertemuan tersebut. Pertama, kata Rizal, mengenai pembentukan satuan tu-

gas (satgas) dwelling time. “Satgas untuk mengurangi dwelling time 7 sampai 8 hari. Target kami di bawah tiga hari,” katanya.

Kedua, pengadaan kereta api barang. Dengan kereta tersebut diharapkan dapat mengurai kemacetan di pelabuhan. “Kedua kami ingin kereta barang langsung masuk setelah pemeriksaan. Kalau itu terjadi sepertiga kemacetan diTanjung Priok akan terurai,” tutur Rizal.

Ketiga, menyelesaikan persoalan harga sewa gudang.

Menteri Hanif Klaim Sudah Kembangkan Program Bemper PHK SAMBUNGAN HALAMAN 1

Hari ...

Kita minta pemerintah stop memudahkan TKA Masuk ke Indonesia dengan syarat yang lebih ketat,” ujar Said.

Terpisah, Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri meminta unjuk rasa buruh itu dilakukan tertib, dan tidak anarkis.

Hanif mengklaim bahwa pemerintah telah melakukan penanganan masalah ketenagakerjaan secara optimal.

Menanggapi tuntutan agar

tidak terjadi PHK massal, Hanif mengakui bahwa salah satu sebab PHK adalah terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi. Hal itu kemudian berdampak terhadap sektor ketenagakerjaan. PHK merupakan upaya terakhir, setelah dilakukan upaya efisiensi perusahaan.

“Kalau masalah PHK menjadi masalah ekonomi secara keseluruhan sehingga kebijakankebijakan yang diambil peme-

rintah tentu tidak hanya terkait dengan Kementerian Ketenagakerjaan, tapi juga instansi terkait untuk mempercepat arus investasi.Karenadenganinvestasi pembangunan bisa dijalankan, ekonomi bisa lebih bergerak, dan lapangan kerja bisa diciptakan,” tutur Hanif.

Hanif juga menyebut Kementerian Ketenagakerjaan telah mengembangkan program-program sebagai bemper kasus PHK. Misalnya, program padat karya produktif, atau pengembangan kewirausahaan.

“Pemerintah juga berupaya meningkatkan kompetensi, meningkatkan daya saing, dan sekaligus produktivitas dari tenaga kerja. Harus diakui memang daya saing dan produktivitas kita ini masih harus digenjot. Karena itu ini harus menjadi pekerjaan bersama, baik pemerintah, dunia usaha, maupun serikat buruh atau serikat pekerja. Serikat pekerja juga punya tanggung jawab untuk mendorong agar produktivitas dari tenaga kerjanya semakin baik,” kata Hanif. (ant/lip)

SIDANG DAKWAAN SDA Terdakwa tindak pidana korupsi penyelenggaraan haji di Kemeterian Agama periode 2012-2013 dan 2010-2011 Suryadharma Ali menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (31/8). Mantan Menteri Agama tersebut didakwa Jaksa Penuntut Umum KPK telah menggunakan Dana Operasional Menteri (DOM) hingga Rp1,821 miliar untuk kepentingan pribadi yang tidak sesuai dengan asas dan tujuan penggunaan DOM.

Kini Buru Dua Tersangka Baru SAMBUNGAN HALAMAN 1

Tangkap ...

“Satu juta baht berasal dari saya, sisanya, 2 juta dari rekan saya yang enggan disebutkan namanya,” tutur Somyot dalam konferensi pers di markas besar kepolisian Thailand.

Sebelumnya, kepolisian Thailand menangkap pria 28 tahun

pada Sabtu lalu (29/8) di wilayah Nong Chok. Di apartemen pria itu juga ditemukan bahan material pembuat bom dan banyak paspor palsu.

Dari penelusuran kepolisian, tersangka telah tinggal di Thailand sejak 2014. Kini tersangka

ditangkap atas dakwaan kepemilikan bahan peledak ilegal. Meski demikian, hingga kini kepolisian Thailand belum mengkonfirmasi identitas ataupun kewarganegaraan.

Kemarin, polisi Thailand juga mengumumkan telah menerbitkan surat penangkapan untuk dua tersangka baru. Terdiri dari satu untuk seorang wanita Thai-

land berusia 26 tahun, dan satu untuk seorang pria asing.

Sebuah foto wanita mengenakan jilbab, yang diidentifikasi sebagai Wanna Suansan, dan sketsa tersangka pria yang tidak disebutkan namanya, tampil dalam siaran khusus di semua saluran televisi Thailand pada siang hari.(ant/ cnn/rtr)

Rumah Dijual tapi Masih Kurang SAMBUNGAN HALAMAN 1

Orang...

“Rumah saya disita 2 hari lalu karena belum bisa bayar. Bahkan buat bayar crew, ada rumah yang dari hasil syuting ‘Si Doel’ itu juga saya jual masih kurang.

Rumah ditempati mpok (kakak perempuan) saya (juga dijual),” tutur Mandra.

Mandra juga masih menitikkan air mata ketika mengungkapkan permintaan maaf pada istrinya. Mandra ingat perjuangan sang istri ketika dia ditahan oleh pihak Kejaksaan Agung selama 6 bulan.

“Saya minta maaf sama istri saya karena saya tinggal masuk penjara. Dia juga babak belur dengan ekonomi,” ujar Mandra.

Mandra juga meminta Majelis Hakim, agar Pengadilan Tipikor mengawal jalannya sidang secara

adil dan teliti. “Saya minta maaf hakim yang mulia. Tolong kawal dilihat. Tolong bapak jaksa saya ngomong begini jangan diberatin yah,” tutup Mandra.

Dia menyebut, hanya diminta Direktur PT Media Art Image Iwan Chermawan, orang yang menjual film Mandra ke pihak TVRI, untuk membuka rekening di Bank Victoria. Mulanya Mandra tak mau, tapi Iwan meyakinkannya. “Karena Iwan bilang ini syarat dari TVRI, saya tidak punya pikiran jelek, jadi saya ikuti,” tambah Mandra.

Sebelumnya, Mandra Naih alias Mandra didakwa melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dengan Iwan Chermawan, Irwan Hendarmin (Direktur Program dan

Berita TVRI) dan Yulkasmir (PPK). Mandra didakwa korupsi Rp1,4 miliar terkait pengadaan program siap siar di TVRI. “Terdakwa Mandra telah melakukan atau turut serta melakukan bersama-sama melakukan perbuatan melawan hukum, melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain,” kata Jaksa Penuntut Umum Immanuel Richendry, saat membacakan dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (20/8).

Jaksa Immanuel membeberkan, pada 4 Mei 2012 dalam rangka launching ‘Acara Baru Kemasan Baru’ dan ’50 Tahun Emas TVRI’, perusahaan pelat merah itu melaksanakan kegiatan pengadaan program siap siar.

Iwan lantas mendatangi Mandra dan menyampaikan soal pengadaan program siap siar itu.

Dalam kesempatan itu, Iwan mengenalkan menantunya, Andi Diansyah pada Mandra. Direktur PTViandra Production itu lantas setuju untuk ikut lelang filmfilmnya, tapi di perusahaannya tak ada yang dapat mengurus dokumen lelang, sehingga akhirnya meminta Andi untuk mengurusnya.

Singkat cerita, Mandra memasukkan lelang tiga filmnya yakni FTV Komedi ‘Gue Sayang’ dan ‘Zorro’ serta FTV Kolosal ‘Jenggo Betawi’. Belakangan, Iwan menambah film animasi robotik ‘Zoid’.

Dalam perjalanan pembelian film-film itu kepada TVRI banyak hal yang tak sesuai dengan prosedur, sehingga merugikan keuangannegaraRp12.145.486.091 dan memperkaya Mandra Rp 1,4 miliar serta saksi Iwan Cherman Rp 10.639.263.637. (ant/tri/mer)

Targetkan Empat Tahun ke Depan Usai ...

Pesawat sebesar piano itu rencananya akan mengobservasi objek di Sabuk Kuiper, sebuah area di ‘halaman belakang’ Pluto yang dihuni oleh planet-planet es.

Objek-objek di Sabuk Kuiper yang letaknya bisa dibilang sangat di ujung sistem tata surya itu masih mengorbit Matahari.

Dari laporan NASA, target potensial New Horizons berikutnya bernama 2014 MU69, sebuah planet yang ukurannya lebih kecil dari Pluto. Jarak planet mungil itu terbilang jauh dari Pluto, yakni 1,6 miliar kilometer.

Menurut tim pimpinan investigator New Horizons Alan Stern, alasan 2014 MU69 menjadi kandidat ideal dibanding KBO (Kui-

SAMBUNGAN HALAMAN 1 per Belt objects) lainnya adalah pesawat tak akan memakan banyak bahan bakar.

Menurut Stern, semakin pesawat antariksa menghemat bahan bakar untuk menyambangi objek, maka daya untuk mengirim data oleh instrumen ilmiahnya akan lebih banyak.

Tapi yang jelas, tim peneliti meyakinibahwatujuanutamaNew Horizons meneliti objek nun jauh diKuiperBeltitugunamenambah pemahaman terhadap dunia di ujung sistem tata surya itu.

Pada pertengahan Juli lalu, New Horizons berhasil melintas 12,5 ribu kilometer di atas permukaan Pluto dengan kecepatan 45 ribu kilometer per jam. Jarak

tersebut menjadi yang terdekat sejak New Horizons menjelajah ruang angkasa selama 9,5 tahun.

Keberhasilan New Horizons sambangi Pluto dari dekat itu menjadi sejarah baru bagi AS dan diklaim sebagai satu-satunya negara yang pernah mengunjungi tiap planet di dalam sistem tata surya.

Tapi rencana tim New Horizons memang begitu ambisius.

Dengan tujuan agresif yang mengedepankan penelitian ilmiah soal misteri asal-usul kehidupan ujung tata surya, mungkin misi sambangi Sabuk Kuiper bakal ditunggu-tunggu oleh pencinta astronomi.

NASA sebagai badan antariksa yang menciptakan New Horizons ternyata belum menyetujui secara resmi rencana tim peneliti.

Tim New Horizons masih harus menulis pengajuan resmi kepada NASA agar mendapat pendanaan misi tersebut. Kabarnya, panel mandiri akan mengulas dan menentukan proposal tersebut pada 2016 mendatang.

Kendati demikian, tim New Horizons dianggap tetap harus mempersiapkan rencana pelintasan pesawat dari sekarang. Jika tidak, kemungkinan besar tidak akan lancar rencana mereka.

Mereka pun menyusun rencanauntukmenunjukanempat manuver di akhir Oktober dan November yang kira-kira bakal dilakukan New Horizons saat mendekat ke planet 2014 MU69.

Mereka pun sudah menentukan tanggalkapanNewHorizonsbakal menyambangi 2014 MU69, yaitu pada1Januari2019.(cnn/dbs/azt)

Harga sewa gudang yang murah menyebabkan banyak barang tertimbun di pelabuhan.

“Ketiga pricing, kenapa sewa gudang murah sekali kontainer hanya Rp 27 ribu jadi banyak importir yang simpan saja barangnyadiTanjungPriokkarena kalaudiakeluarmahal.Kamiubah pricing policy supaya lebih mahal sehingga mereka cepat-cepat keluarkan barangnya,” jelasnya.

Terakhir masalah teknologi.

Belum terintegrasinya sistem informasi menjadikan waktu tunggu semakin lama. “Sistem ICT-nya, komputer dan lain-lain belum terintegrasi. Harusnya langsung ketahuan kontainer barangnya apa posisi di sana sudah memenuhi syarat apa belum. Masih terpecah-pecah belum terintegrasi.”

Kapolri menambahkan akan mendukung Kemenko Maritim untuk membenahi masalah ini.

Polri juga akan memasukkan perwira polisi terpilih untuk masuk ke dalam Satgas yang dibuat Kemenko Maritim.

“Sepenuhnya mendukung Menko Maritim, apa yang dibenahi, kalau masalah penyimpangan hukum. Secara umum Kemenko buat satgas dan saya akan tugaskan perwira-perwira tinggi untuk bantu Pak Rizal,” tambah Kapolri.

ApakahjugamembahassoalRJ Lino atau Pelindo? “Secara umum kita bahas soal itu. Kasus RJ Lino itu proses komoditi yang diimpor masalah perizinan sampai proses bagaimana regulasi perlu diperbaiki,” jawab Kapolri.

Puji Kinerja Lino Di sisi lain, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tampak berhatihati ketika menanggapi pertanyaan terkait dengan kasus yang

menimpa Direktur Utama PT Pelindo II, RJ Lino.

“Saya belum menerima laporan lengkap soal itu. Jadi saya tidak ingin bicara terlalu maju soal Pak Lino dan kasus itu,” kata presiden setelah pertemuan dengan sejumlah editor ekonomi dari berbagai media di Istana Kepresidenan, Jakarta, kemarin sore.

Meski demikian, presiden mengatakan aparat penegak hukum dan pihak-pihak terkait harus membedakan tindakan yang merupakan aksi korporasi dan kebijakan, dengan tindakan yang bisa dikategorikan sebagai tindak pidana yang merugikan keuangan negara.

“Kanbedaantaraaksikorporasi atau kebijakan dan maling yang ambilduituntukkantongnya,”kata presiden. “Aksi korporasi itu bisa untungdanbisarugi.Perencanaan itu bisa akurat dan bisa meleset.

Ujungnya memang rugi, tapi itu harus dibedakan. Tapi ini bukan bicara kasus Pak Lino.”

Presiden mengakui persepsi itu masih belum sama di antara para penegak hukum. Itu sebabnya, katanya, para pimpinan lembaga itu akan dikumpulkan di Istana Bogor untuk menyamakan persepsi. “Kalau aksi korporasi yang rugi dianggap pidana, nanti semua direktur bank itu masuk penjara.”

Sementara Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarnomemaklumikekecewaan RJ Lino atas penggeledahan kantornya oleh Bareskrim Polri.

Penggeledahan terkait dengan pengadaan sepuluh crane pada 2010.

“Padahal semua ini sudah mendapat konfirmasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Tidak ada masalah dengan transaksi ini,” kata Rini seusai

penandatanganan sinergi BUMN di GerbangTol Sedyatmo Kapuk, Jakarta.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Sofyan Djalil juga memuji kinerja RJ Lino selama menjabat Dirut PT Pelindo II. Beberapa prestasi Lino antara lain menambah jumlah kontainer dari awalnya 3,8 juta menjadi 7 juta.

“Kinerjanya (Lino) cukup bagus, misalnya beberapa indikator kontainer waktu dia masuk cuma 3,8 juta sekarang sudah hampir 7 (juta), cuma membeli peralatan,” kata Sofyan.

Selain itu Sofyan menyebut bahwa sebelumnya antrean kapal cukup panjang. Di bawah kepemimpinan Lino, antrean kapal di Tanjung Priok dan Pontianak sudah berkurang.

Namun Sofyan belum mau berkomentar banyak terkait ancaman mundur Lino itu.

Kalaupun Lino ingin mundur, maka alurnya adalah disampaikan ke Menteri BUMN Rini Soemarno untuk dilaporkan kepada Presiden Jokowi.

Ketika ditanya ada hubungan apa sehingga Sofyan telepon Lino saat Pelindo II digeledah Bareskrim, dia mengatakan merasa berempati saja.

Seberapa dekat hubungan keduanya? Sofyan mengaku sebagai orang yang mengangkat Lino sebagai Dirut Pelindo II pada 2008. Ketika itu Sofyan menjabat Menteri BUMN. “Dia saya angkat 2008 waktu itu kita mencari direksi, ada beberapa kandidat, saya cari, kemudian saya bilang Pak Lino, kita interview luar biasa itu.

Akhirnya kita bikin panel tentang visi-misi dia. Tapi memang Pak Lino kinerjanya luar biasa,” tandas Sofyan.(dns/tmo/cnn/rdl)

Giliran Massa Berkaus Merah Muncul Malaysia ...

GejolakpolitikMalaysiadiyakini akan berpengaruh pada perekonomian negeri jiran itu. Terlebih, gejolak ini terjadi pada saat perkembangan ekonomi global yang tak bersahabat, sehingga mata uang Ringgit Malaysia berpotensi melemah tajam. Bahkan, bukan tidak mungkin Malaysia menarik dananya di luar negeri untuk berbagai biaya kebutuhan.

Anton menyebutkan, kepemilikan Surat Utang Negara (SUN) Indonesia yang banyak dimiliki oleh Malaysia, membuat pemerintah harus mulai menyiapkan strategi demi mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi akibat kondisi di Malaysia.

Jika Malaysia terus memburuk, lanjut Anton, bisa saja negeri jiran itu akan menarik dananya dari kepemilikan surat utang atau obligasi di Indonesia untuk membiayai berbagai hal di negaranya. ”Kalau mereka ada masalah, bisa saja keluar mereka.

Sebelum itu keluar, kita mesti

SAMBUNGAN HALAMAN 1 pendekatan dulu, jelaskan situasinya, kalau mereka benerbener butuh, di swap-kan atau diapakan, supaya tidak begitu kencang terkena ke Indonesia,” ujar pria yang juga Komisaris Independen PT Bank Mandiri (Persero) Tbk itu.

Seperti diberitakan, puluhan ribu massa yang tergabung dalam Bersih 4.0 melakukan aksi unjuk rasa di Kuala Lumpur dan beberapa wilayah lain pada Sabtu (29/8), dan Minggu (30/8).

Desakan agar PM Najib mundur tak lepas dari skandal korupsi BUMN investasi 1Malaysia Development (1MDB). Juli lalu, Wall Street Journal menyebut tuduhan sebesar 700 dolar AS telah disetorkan pada rekening atas nama Najib.

Najib mengaku tidak mengambil uang itu untuk kepentingan pribadi. Para menteri kabinet Najib menyebut dana itu merupakan donasi politik dari Timur Tengah.

Namun, rekening penampung

dana itu dinyatakan telah dibekukan, sehingga nasib dana tidak jelas. Mamanasnya persoalan 1MDB berlanjut pemecatan Wakil PM dan mengganti jaksa Agung yang memeriksa ke dalam 1MDB. Kemarin (1/9), unjuk rasa itu memang sudah tak dilakukan.

Tapi bukan berarti gejolak di Malaysia berhenti. Apalagi PM Najib yang tak menggubris tuntutan mundur dirinya itu juga didukung massa lain.

Menjelang tengah malam Senin (31/8), giliran sekelompok pemuda berbaju T merah muncul di Dataran Merdeka Kuala Lumpur. Mereka disebut-sebut kelompok “Pemuda Umno” yang mendukung pemerintah.

Berdasar informasi yang beredar, kelompok itu bukan bagian dari kelompok baju merah yang dipimpin Ketua Umno Sungai Besar, Datuk Jamal Yunos.

Jamal sebelumnya berniar menghadirkan 30 ribu massa berbaju merah untuk menandingi aksi baju kuning Bersih 4.0.

Namun, keinginan itu dibatalkan oleh polisi. (ant/tri)

Pansel Yakin 8 Kandidat Tak Ada yang Tersangka Instruksi ..

JK menekankan, pengumuman mengenai penetapan status tersangka Capim KPK boleh dibagikan pada publik.

Syaratnya, Polri sudah memegang bukti yang kuat. “Orang baru boleh ditersangkakan kalau sudah ada buktinya, baru boleh di-ekspose,” katanya.

Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal Polri Brigadir Jenderal Victor Simanjuntak menyatakan pihaknya akan menetapkan status tersangka yang pada salah satu capim KPK. Rencananya, identitas tersangka itu juga akan dipublikasikan kemarin (31/8).

Tapi pengumuman itu dibatalkan, lantaran dianggap melanggar hukum dan tak sesuai dengan undang-undang.

“Saya tidak akan umumkan tersangka karena itu melanggar hukum, equality before the law,” kata Brigjend Victor di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (31/8).

Lantas bagaimana sosok tersangka itu bisa terungkap?

SAMBUNGAN HALAMAN 1 Brigjend Victor menjelaskan identitas tersangka itu bisa terungkap ketika yang bersangkutan dipanggil oleh kepolisian.

Dia kemudian mencontohkan, pihaknya tak memberitahu siapa tersangka dalam perkara korupsi kondensat yang menjerat pemilik lama PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), Honggo Wendratno. “Memang kemarin-kemarin saya mau ungkap? TPPI kan tidak. Saya tidak mau sebutkan inisial.

Ketika dipanggil kan terungkap,” tuturnya.

Pansel KPK sendiri tetap pada rencananya untuk menyerahkan 8 nama kandidat pimpinan KPK pada Presiden JokoWidodo, hari ini. “Enggak (terlambat). Hanya soal agenda di Pak Presiden sehingga disamakan dengan Komisi Yudisial besok. KY jam 09.00, kita jam 10.00,” kata Ketua Pansel Destry Damayanti di Jakarta, Senin (31/8).

Meski di antara 19 kandidat Capim KPK itu ada yang bermasalah hukum, Destry mengklaim tidak ada kesulitan

dalam mengerucutkan kandidat yang lolos seleksi. “Enggak, karena kita sudah punya kriteriakriteria yang jelas. Jadi Insyaallah, 8 nama itu tidak masuk dalam tersangka yang akan disampaikan Bareskrim,” katanya.

Terkait perkara yang menjerat salah satu Capim KPK, Kejaksaan Agung menyatakan belum menerima surat perintah dimulainya penyidikan (SPDP) dari Bareskrim Polri. Menurut Jaksa Agung, Muhammad Prasetyo, SPDP salah satu capim KPK belum diterima baik oleh Jaksa Agung Muda Pidana Umum (Jampidum) ataupun Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus).

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Tony Spontana mengatakan akan menunggu dulu pengumuman nama capim KPK yang berstatus tersangka, sebelum memastikan ada tidaknya SPDP untuk nama tersebut. “Bagaimana mencari SPDP-nya kalau belum diketahui namanya? Kita tunggu saja pengumuman dari Bareskrim Polri dulu ya,” katanya. (ant/ cnn/dtc)

08 www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

RDL Laporkan Komisioner KPU Lamongan ke DKPP Di Mojokerto, Tim Nisa-Syah Minta Klarifikasi Panwaslu

FOTO:BM/M. ZAENUDDIN

DUGAAN KECURANGAN: M Sholeh (tengah), kuasa hukum RDL saat memberikan keterangan pers, Senin (31/8).

MOJOKERTO (BM) – Memasuki kampanye, bukan berarti dugaan pelanggaran saat pendaftaran selesai. Mereka yang merasa dirugikan ada yang minta klarifikasi ke Panwaslu, ada pula yang melaporkan komisioner KPU ke DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu).

Di Kabupaten Mojokerto, tim kuasa hukum Choirun NisaArifudinsjah (Nisa-Syah), Samuel AP bersama dua rekannya, Jaya Putrayadi dan Triono mendatangi kantor Panwaslu di Jalan Raya Bangsal, Kecamatan Bangsal, Senin (31/8) siang.

Samuel mengatakan kedatangannya untuk klarifikasi terkait laporan dari kuasa hukum Mustofa Kamal Pasa-Pungkasiadi (MKP-Ipung), apakah laporannya bisa ditindaklanjuti

Panwaslu atau tidak. “Tadi pagi kami juga koordinasi dan klarifikasi ke KPU,” terangnya.

Dari klarifikasi di Panwas, kata Samuel, ternyata sudah diputus bahwa laporan tim kuasa hukum MKP-Ipung tidak diterima dan tidakbisaditindaklanjuti.Apalagi,pihaknyajugamendengarbahwatim kuasa hukum mempersoalkan rekomyangdiajukanNisa-Syah.

“Keputusan Panwas, laporan tim hukum MKP tidak diterima karena tidak memiliki legal

standing sesuai dengan fatma Mahkamah Agung,” ujarnya.

Sementara di Kabupaten Lamongan, Relawan Demokrasi Lamongan (RDL) melalui kuasa hukumnya, Muhammad Sholeh melaporkan KPU dan Panwaslu Kabupaten Lamongan ke DKPP. Keduanya dinilai tidak melaksanakan UU dan dituding turut serta dalam dugaan permainan Pilkada hingga meloloskan dua paslon dari jalur perseorangan.

Pihak RDL, kata Sholeh, me-

nemukan 16.255 dukungan yang diduga fiktif atau tidak pernah memberikan dukungan kepada salah satu calon. Bahkan ada yang tanda tangan atau cap jempol yang dipalsukan oleh petugas di lapangan.

“Kami berharap DKPP memberhentikan tidak hormat penyelenggara Pemilu di Lamongan mulai KPU hingga Panwas. Biar menjadi pelajaran penyelenggara Pemilu di Indonesia,” tandas Sholeh.(gie/nun/han/zen/rdl)

Mencari Pengacau Pilkada Surabaya PAN Enggan Dijadikan Kambing Hitam, Curigai Ada Upaya Penggagalan SURABAYA (BM) – Kisruh Pilkada Surabaya melebar ke pusat. Pengurus DPP Partai Demokrat (PD) dan PAN — pengusung Rasiyo-Dhimam Abror yang digugurkan KPU — angkat bicara.

Waketum PAN, Hanafi Rais bahkan menyebut ada pihak yang ingin mengacaukanPilkadadiKotaPahlawan.

Lantas,siapayangpunyakepentingan besar untuk menggagalkan? “Kita ingin selamatkan demokrasi. Kita siap aturan ini ditegakkan. Apa ada niat adu domba dari luar, ada yang mengacau, itu persoalan lain,” keluhnya, Senin (31/8).

Hanafi merasa PAN dijadikan kambing hitam setelah KPU Surabaya menggugurkan pencalonan RasiyoAbror. Berkas pendaftaran dinyatakan tidak memenuhi syarat karena permasalahan SK rekomendasi DPP PAN dan

5 INDIKASI UPAYA JEGAL RISMA VERSI PDIP Ketua Bappilu PDIP Surabaya, Adi Sutarwijono mencatat ada lima indikasi upaya penjegalan Pilkada Surabaya 2015, dalam rangka menghadang pasangan yang diusungnya (Risma-Whisnu).

ILUSTRASI:BM/ KLIED

surat pajak Abror.

“Kitasudahpenuhisemuaaturan,kenapa kita jadi kambing hitam? There’s something wrongdiprosesini,”sambungHanafi.

Tak hanya PAN yang kecewa calon yangdiusungdigugurkan.KetuaUmum PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga angkat bicara.

1

Terbentuknya koalisi yang bertujuan mengundur Pilkada 2015 ke 2017.

“Malam ini beredar isu ’ada pihak’ yang ingin tunda Pilkada Surabaya. Daripada saling curiga, apalagi fitnah, silakan dilakukan investigasi,” tulis SBY dalam akun Twitternya,@SBYudhoyono.

“Sangat baik kita tahu, terutama rakyat, kalau memang ada yang ingin tunda Pilkada Surabaya, siapa oknumoknum itu gerangan?” lanjutnya.

Kecurigaan tentang adanya upaya menggagalkan Pilkada Surabaya juga

2

Paslon muncul, tetapi saat mendaftar salah satu pasangannya meninggalkan lokasi tanpa alasan yang jelas.

3

Paslon berikutnya mendaftar tetapi kondisinya fatal, salah satu pasangan tidak mampu memenuhi persyaratan yakni soal laporan pajak.

datang dari Ketum PAN, Zulkifli Hasan.

“Sayakirainiadausahakeras,bukanhanya rekayasa,untukgagalkanPilkadaSurabaya (ditunda)ketahun2017,”katanya.

SalahsatualasanKPUSurabayamencoret Rasiyo-Abror karena adanya perbedaan antara scan SK rekomendasi DPP PAN yang dikirimkan di awal denganyangdisusulkankemudian.Zulkifli pun mengungkapkan alasannya.

“Ya kan satu (suratnya) hilang. Masa nomornya sama, ya beda dong. Kalau

4

Sehari sebelum penetapan terjadi aksi demo agar paslon Rasiyo-Abror dicoret.

5

hilang, beda juga meterainya.Waktu itu dibawaterusdihilangkan.Makanyaaneh, masa ada yang bawa surat terus menghilangkan diri. Wakilnya juga menghilangkandiri.Tapikankitalengkapilagi,” ungkapketuaMPRitu.

Alasan kedua pencoretan karena ketiadaan surat bebas tunggakan pajak dari Abror.

Zulkifli pun menyesalkan mengapa hal itu tidak dikomunikasikansejakawal.

KPU SURABAYA BERGEMING: Pertemuan DPP PAN dan KPU Surabaya, Senin (31/8). Upaya PAN minta KPU menganulir keputusan membatalkan pencalonan Rasiyo-Dhimam tak bersambut.

FOTO:BM/MADJI

Waketum DPP PAN, Suyoto:

Rekom Diambil Suruhan Abror, tapi Tak Diserahkan ke KPU

FOTO:BM/SULUH DP

Suyoto

SURAT rekomendasi DPP PAN menjadi salah satu alasan KPU Surabaya tidak meloloskan pasangan Rasiyo-Dhimam Abror. Surat yang diberikan kepada KPU dinilai tidak identik dengan surat pertama yang diberikan saat pendaftaran. Surat rekomendasi tersebut bahkan dikabarkan hilang. Bagaimana kronologisnya?

Wakil Ketua Umum PAN, Suyoto mengaku surat itu sudah diambil utusan Abror. Surat itu rencananya diserahkan 11 Agustus sebagai pengganti surat scan

yang digunakan untuk mendaftar.

Tapi faktanya, lanjutnya, sampai malam surat tersebut tidak sampai ke KPU Surabaya. Karena PAN berkomitmen agar Pilkada di Surabaya dapat terlaksana tepat waktu, DPP PAN membuat kembali surat rekomendasi. Surat baru ini diserahkan saat perbaikan berkas pendaftaran. “Surat yang dibuat dari arsip surat pertama ini kemudian diambil oleh Bu Firda,” ungkapnya, Senin (31/8).

Dia menganggap surat pertama yang dibawa utusan Dhimam Abror hilang,

sehingga dibuat kembali surat rekomendasi. “Kami tidak ingin berpolemik soal ini, silakan tanya ke Abror langsung saja. Tapi, KPU Surabaya juga tidak boleh menggantungkan nasib Pilkada Surabaya berdasar perbedaan tanda titik maupun koma. Yang jelas keduanya (scan dan basah) sama aslinya,” jelasnya.

Terakit pengguguran pencalonan Rasiyo-Abror, politikus yang juga menjabat Bupati Bojonegoro ini menegaskan, hal itu dapat mengancam keberlangsungan Pilkada di Surabaya. Penun-

“Cumabelumnyatakan lampirkan surat SPPT. Kan tinggal dilampirkan kalau kurang. Kenapa enggak cepat-cepat diberitahu dari awal,” ujar Zulkifli.

Upaya-upayaitudisebut sebagaiusahakerasdariPAN dalam mengajukan calon di Surabaya.

Namun,trikpengagalanituternyatamasih ada. “Ini tentu saya kira ada batu di balik udangatauudangdibalikbatu,”ucapnya.

Ketetapan KPU memutuskan jika pasangan Rasiyo-Abror dinyatakan tidak memenuhi syarat alias TMS.

daan bakal membuat rakyat Surabaya kehilangan hak pilihnya dalam Pilkada serentak tahun ini.

Menurutnya, pelaksanaan Pilkada adalah rezim politik, dimana memilih adalah hak rakyat dan pencalonan merupakan kewenangan partai politik.

“Tapi penggagalan pencalonan yang bersifat administratif justru menimbulkan kesan ini adalah rezim administratif. Soal pajak itu tidak substantif, kalau terkait kesehatan paslon itu substantif,” tuturnya.(sdp/rdl)

Datangi KPU Tak terima pengguguran pencalonan Rasiyo-Dhimam, kemarinrombonganDPP,DPW danDPPPANdipimpinWaketum PAN Suyoto mendatangi komisioner KPU Surabaya.

Mereka meminta agar penyelenggara menganulir keputusannya atau bakal dilaporkan ke Dewan Kehormatan PenyelenggaraPemilu(DKPP).

DikantorKPUSurabaya,rombongan PAN ditemui Ketua KPU Robiyan Arifin serta dua komisioner, Nur Syamsi dan Nurul Amalia. Usai menyampaikan pendapatnya,PANkemudianmendengar langsungdarikomisionerKPUSurabaya bahwamengubahkeputusanTMS(tidak memenuhi syarat) tidak bisa dilakukan.

Kecuali jika ada putusan dari pihak berwenangsepertiDKPPatauPanwaslu.

Robiyan menjelaskan, KPU bekerja berlandaskan administrasi normatif.

Artinya, tidak mungkin melanggar keputusan yang sudah dibuat. “Partai punya saluran sendiri untuk menggugat keputusan KPU Surabaya. Silakan ke DKPP atau Panwaslu,” ujarnya.

Terkait surat rekomendasi PAN yang tidakidentik,pihaknyasebenarnyasudah mengingatkan kepada DPD PAN Surabaya saat pengembalian berkas pendaftaran untuk diperbaiki. KPU Surabaya dengan jelas meminta supaya PAN menyerahkan surat rekomendasi yang identik dengan surat scan saat perbaikanberkas.“Bukansuratyangtidak identik yang kami minta,” tandasnya.

Mendengar pernyataan tersebut, Suyoto mengambil putusan untuk mengadukan KPU Surabaya ke DKPP ataspenghilanganhakdemokrasi.Selain itu, meminta paslon Rasiyo-Abror untuk melayangkan gugatan ke PTUN. “LangkahlainnyaakankamibahasdenganPartaiDemokratsetelahini.Sementara laporankeDKPPlangsungdiproseshariini (kemarin,red)juga,”pungkasnya.(sdp/rdl)

Rilis Hasil Riset KPU Malang Dinilai Memihak Calon Petahana

Samakan Persepsi, Penyelenggara Pemilu Lakukan Klarifikasi Hasil riset yang dirilis KPU Kabupaten Malang memantik polemik. Penyelenggara dinilai memihak calon petahana. Klarifikasi pun dilakukan untuk menyamakan persepsi.

KHOLIL - MALANG DISOROT banyak pihak terkait hasil survei, termasuk DPD PDIP Jatim yang berencana melaporkan para komisioner ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Senin (31/8) kemarin KPU Kabupaten Malang memberikan klarifikasi.

Menurut Ketua KPU Kabupaten Malang, Santoko, klarifikasi dilakukan untuk menyamakan persepsi karena dirilis yang dilakukan pihaknya sebenarnya bu-

kanlah hasil survei melainkan riset.

“Hasil riset itu terkait perilaku pemilih pada Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014. Jadi tak ada korelasi sama sekali dengan Pilbup Malang 2015,” jelas Santoko, didampingi semua komisioner KPU Kabupaten Malang.

Sebelumnya, KPU Kabupaten Malang merilis hasil riset terkait Pileg dan Pilpres 2014. Namun riset tersebut terkesan diarahkan untuk menonjolkan calon incumbent. Padahal, menurut Santoko, rilis hasil riset itu selain instruksi KPU RI dan Jatim, juga bertujuan untuk memberikan informasi soal perilaku pemilih secara umum.

Namun, lanjutnya, rilis dipersepsi beragam sehingga komisioner KPU sempat diklarifikasi Panwaslu Kabupaten Malang.

Santoko mengatakan bila rilis itu dilakukan atas dasar perintah

FOTO:BM/M KHOLIL

BANTAH HASIL SURVEI: Komisioner KPU Kabupaten Malang saat klarifikasi hasil riset, Senin (31/8).

KPU RI lewat surat edaran dan KPU serta Panwaslu Jatim.

Selain itu, dia mengaku tidak pernah menyebut calon incumbent atau terkait Pilkada.

“Yang kami maksud incumbent itu terkait Pileg dan Pilpres,” katanya.

Ketua Panwaslu Kabupaten

Malang, Wahyudi mengakui bila telah melakukan klarifikasi ke KPU. “Itu kami lakukan agar tidak bias,” katanya.

Menurutnya, setelah dilakukan klarifikasi berdasarkan fakta yang ada memang tidak ditemukan pelanggaran. “Sebab, dari kuesioner

penelitian tidak ditemukan nama calon incumbent di hasil riset,” paparnya. “Setelah diteliti tidak ada kaitan dengan Pilbup Malang.”

Sebelumnya, DPD PDIP Jatim mengancam akan melaporkan KPU ke DKPP. “DPD PDIP Jatim yang hendak melaporkan ke DKPP, bukan DPC,” kata Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang, Eddy Rumpoko.

Menurut Eddy, KPU dinilai melanggar kode etik sebagai penyelenggara Pemilu. Ada dugaan keperpihakan kepada calon petahana terkait hasil survei — yang disebut KPU sebagai riset tersebut.

“Ini kita lakukan karena hasil survei KPU yang dimuat di media cetak telah menunjukkan adanya keberpihakan pada Cabup incumbent. Hal ini merugikan Cabup lainnya,” katanya.(*)

Posko Nomor Piro, Wani Piro SEJAK KPU Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, menetapkan masa kampanye resmi dibuka 27 Agustus lalu, salah satu warga Soeryono Admojo membuka posko bernama “Nomor Piro Wani Piro” atau Posko NPWP di lokasi Angkringan Sego Kucing miliknya di Jl Bhayangkara Nunukan. 2 Dari postingan di akun Facebook milik Soeryono, puluhan warga memberikan tanggapan beragam. Ada yang berkomentar pendirian Posko NPWP adalah modus untuk mendapatkan money politics.

Meski demikian, pemilik akun Pakde Suryo Admojo itu berharap pendirikan Posko NPWP bisa menyentil masyarakat agar memilih calon pemimpin yang tidak terlibat dalam money politic, sehingga bisa melahirkan bupati yang bisa membangun wilayah perbatasan.(kms/rdl) ILUSTRASI:BM/KLIED

9 www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Persebaya Surabaya

AREMA CRONUS

PERSELA LAMONGAN

(Piala Presiden 2015)

BM/TOVAN BEKA

Adu Tangguh Rekrutan Anyar

KOMANDO: Gede Sukadana akan memimpin lini tengah Arema Cronus, malam ini.

MALANG (BM) – Pertemuan antara Arema Cronus menjamu Persela Lamongan pada laga perdana Piala Presiden 2015 Grup B seolah déjà vu.

Keduanya sempat bentrok saat perhelatan Piala SCM awal tahun lalu. Kini, Arema yang tengah berduka lantaran meninggalnya pelatih Suharno siap mengulang sukses pertemuan sebelumnya.

Modal berharga dikantongi dua tim yang akan berlaga di Stadion Kanjuruhan, malam ini (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB). Modal itu adalah tambahan pemain asing.

Nantinya, Arema akan mengandalkan Lancine Kone dan Morimakan Koita. Sementara Persela mendapat suntikan tenaga

3

dari Mahamadou Tassaiou Bakko dan Onambele Jules Basile.

“Kami sudah siap menghadapi laga pertama besok (malam ini, red). kami tidak masalah meski harus meladeni Arema yang merupakan tim besar. Namun, bukan berarti Arema tidak bisa kami kalahkan,” tegas caretaker Persela Didik Ludianto, Senin (31/8).

“Kami juga dapat tambahan pemain asing, yaitu Mahamadou dan Jules Basile. Mereka memang baru datang ke Lamongan, Minggu (30/8) malam, dan ikut latihan di Stadion Surajaya pagi tadi (kemarin). Namun saya belum bisa mengevaluasi kemampuannya karena baru sekali

PSM MAKASSAR

latihan,” tambah pelatih berlisensi B AFC ini.

Dia juga belum dapat menjamin apakah keduanya akan turun bersama pemain asing lainnya, Mamadou Lamarana Diallo sejak menit awal atau tidak. Mamadou sendiri juga baru bergabung sepekan di tim Laskar Joko Tingkir bersama Frank Ongfiang dan Banaken Bassoken. Hanya saja, dua nama terakhir batal berkostum biru laut karena terkendala Kitas.

“Saya akan lihat kondisi pemain yang siap turun. Siapa yang siap, itu yang akan main. Kami mengusung semangat tinggi agar hasil saat SCM Cup dulu bisa berubah lebih baik kali ini,” tandas Didik.

Sementara itu, pelatih Arema Joko Susilo mengaku belum ten-

PERSEGRES

tu menurunkan Kone dan Koita.

Pelatih yang disapa Gethuk itu perlu perlu memantau ulang perkembangan rekrutan teranyarnya itu. “Mereka baru latihan, Sabtu (29/8) kemarin.

Secara individu sudah terlihat bagus, tapi pertandingan bukan permainan individu. Kami pantau lagi kesiapan keduanya,” jelasnya. (dek)

BM/TOVAN BEKA

Rahmad Sumanjaya

KitasTak Beres, Salahkan Agen

PRAKIRAAN PEMAIN AREMA CRONUS Kurnia Mega; H. Kipuw, Purwaka, Fabiano Beltrame, B. Wahyudi; Gede Sukadana, A. Bustomi, Koita; C. Gonzáles, D. Santoso, Kone

SURABAYA (BM) – Niat Persebaya United menggunakan jasa penyerang Emile Mbamba di ajang Piala Presiden 2015 tak kesampaian. Pemain berpaspor Kamerun itu gagal mendapatkan Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas) sebagai persyaratan tampil.

Dalam daftar pemain terbaru yang dirilis manajemen Persebaya United, resmi tak ada nama Mbamba dalam skuad di turnamen garapan Mahaka Sport and Entertainment ini.

Yang tersisa hanya Otavio Dutra. Sebab, Persebaya juga tidak dapat memakai skill Sengbah Kennedy.

“Kami tidak jadi memakai tenaga Mbamba. Dia gagal mendapatkan Kitas hingga hari ini (kemarin, red). Padahal itu menjadi syarat dari Mahaka untuk dapat tampil,” keluh Sekretaris Tim Persebaya United Rahmad Sumanjaya, Senin (31/8).

Manajemen melemparkan kesalahan kepada agen pemain, Francis Yonga, yang membawa Mbamba. Bajul Ijo memproyeksikan pemain 32 tahun itu sebagai juru gedor tim.

“Jelasinikesalahandankecerobohandariagenpemain.Diaterlalu mengampangkan urusan. Kalau sudah seperti ini bagaimana coba. Kan kasihan pemain tidak jadi turun di turnamen, padahal sudah lama ikut latihan tim,” ketus pria berkacamata ini.

Rahmad berharap absennya mantan pemain Vittese ini tidak mempengaruhi performa Persebaya United. Mereka dijadwalkan melakoni laga perdana Piala Presiden Grup A, Rabu (2/9). “Dalam uji coba, dalam latihan, Mbamba masuk dalam starting eleven kami. Semoga tidak mengganggu performa tim,” harapnya.

Sementara itu pelatih Persebaya United Ibnu Grahan sangat khawatir pada kondisi lini depannya karena Mbamba tercoret dari tim berkostum hijau-hijau ini.“Kalau untuk posisi Kennedy, kami sudah memiliki Fandi Eko Utomo. Satu-satunya yang sulit dicarikan penggantinya yang sepadan hanya Mbamba,” kata pelatih berlisensi A AFC ini. (dek)

PERSELA LAMONGAN C. Huda; Kasrun, E. Taufik, Z. Haq, M. Panggabean; Dhanu Rosade, Z. Arifin, Jusmadi, A. Ariyanto; Mamadou, B. Chalwa

0

(Piala Presiden 2015)

Persegres Dipermalukan Sembilan Pemain MAKASSAR (BM) – Hasil positif diraih PSM Makassar yang memetik kemenangan telak 3-0 atas Persegres Gresik United pada laga perdana Piala Presiden 2015 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Senin (31/8) malam. Menariknya, PSM meraih tiga angka penuh dengan bermain sembilan orang di lapangan hijau.

Kemenangan ini sebetulnya cukup mengejutkan. Bagaimana tidak, Persegres mampu mengambilinisiatifuntukmenguasai jalannya laga. Buktinya, tim tamu langsung mengancam gawang PSM yang dikawal Dimas Galih Prata pada menit ke-9 melalui tendanganYusuf Effendi.

PSM unggul setelah wasit menunjuk titik putih karena Ferdinand Sinaga dijatuhkan bek Rendy Siregar di dalam kotak 12 pas. Syamsul Chaeruddin menjalankan tugasnya dengan baik dan membuat PSM unggul sejak menit ke-26. Tapi, PSM menda-

SUSUNAN PEMAIN PSM MAKASSAR Dimas Galih Prata; Satrio Syam, Agung Prasetyo, Hendra Wijaya (KM 90'+), Iqbal Samad (KM 45'); Ardan Aras, Rasyid Assahid Bakri/Kurniawan Karman 84', Syamsul Bachri Chaeruddin; Aditya Putra Dewa/Muchlis Hadi Ning 84', Ferdinand Sinaga, M. Rahmat/Tamsil Sijaya 45' PERSEGRES GRESIK UNITED Muhammad Ridwan; Supriyono/ David Faristian 67', Muhammad Rifqi, Agus Nova Wiantara, Rendi Siregar; Fitria Ridwan, Bima Sakti, Riko Simanjuntak, Muhammad Kamri; Yusuf Effendi/Fahriza Dila 62', Herman Dzumafo Epandi

PT Liga Indonesia

ISL Tak Bisa Sesuai Jadwal JAKARTA (BM) – PT Liga Indonesia (PT LI) telah merilis proyeksi waktu pelaksanaan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015/2016 yang rencananya mulai bergulir pada pekan ketiga Oktober 2015. Beberapa tahapan pada fase persiapan jelang kompetisi telah dilakukan.

Penjelasan secara rinci terkait time line kompetisi, dan beberapa program terobosan telah disampaikan saat PT LI menggelar pertemuan dengan seluruh klub peserta ISL pada 12 Agustus lalu di Jakarta.

Satu hal penting dari pertemuan tersebut, PT LI akan memberikan update informasi terkait kepastian kompetisi pada akhir Agustus 2015, khususnya terkait izin pertandingan dari kepolisian. “Proses permohonan perizinan telah disampaikan, namun hingga 30 Agustus, izin dari kepolisian belum kami dapatkan. Proses masih terus berlangsung, menjalin koordinasi dan berinteraksi dengan semua pihak hingga izin pertandingan didapatkan,” kata CEO PT LI Joko Driyono.

Sebagai gambaran, dan untuk menghindari potensi kerugian di sisi klub serta memperhatikan aspek persiapan teknis, maka jadwal kick-off baru, efektif 6 sampai 8 minggu setelah kepastian perizinan pertandingan diperoleh. “Kami berharap pergeseran ini tidak berlangsung lama. Sehingga kick-off bisa tahun ini atau selambat-lambatnya Januari 2016,” jelas Joko Driyono.

Kendati kompetisi belum bisa dimulai sesuai proyeksi sebelumnya, kekosongan waktu yang ada akan dimanfaatkan PT LI dan klub untuk mematangkan berbagai terobosan yang telah dibahas pada pertemuan 12 Agustus 2015, baik secara konsep hingga pelaksanaannya, untuk meningkatkan kualitas kompetisi ISL musim mendatang. (bln/dek)

BM/ANTARA

MALU: Pemain Persegres Gresik United Fitra Ridwan (kiri) gagal menyelamatkan timnya dari kekalahan memalukan 0-3 atas PSM Makassar di Stadion Mattoanging Gelora Andi Mattalatta, Makassar, Senin (31/8).

pat petaka karena Iqbal Samad dikeluarkan. Beruntung, keunggulan PSM atas Persegres bertahan hingga turun minum.

Pada pergantian babak, para penggawa Juku Eja lebih bersabar untuk membangun skema serangan, dibanding babak pertama. Hasilnya pada menit-51, gelandang muda berbakat PSM, Aditya Putra Dewa, berhasil menggandakan keunggulan melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti.

Ketinggalan dua gol membuat Laskar Joko Samudro melakukan upaya untuk menyamakan kedudukan. Tetapi, PSM kembali mencetak gol usai Ferdinand Sinaga sukses mengeksekusi titik putih pada menit ke-69. Itu setelah Agus Nova dianggap handsball di kotak penalti Persegres.

Sementara itu, Persegres terus mencoba mengejar ketertinggalan. Namun, tak kunjung

berbuah gol. Hanya saja, meski PSM kembali kehilangan pemain karena Hendra Wijaya mendapat kartu kuning kedua, skor 3-0 untuk keunggulan PSM bertahan hingga laga berakhir.

Pelatih Persegres Liestiadi mengakui PSM layak menang karena bermain lebih baik dibandingkan timnya.

Ia mengatakan tidak menyalahkan anak asuhnya yang sudah menjalankan instruksi. “Tapi,

kami ingin evaluasi dua gol penalti. Apakah itu murni penalti atau tidak. Jadi tolong diputar kembali videonya yang disiarkan di televisi,” katanya, saat jumpa pers usai laga.

Hasil tersebut membuat PSM memuncaki klasemen Grup D Piala Presiden dengan selisih keunggulan satu gol dari Pusamania Borneo FC, yang mengalahkan Persipas Bandung Raya dengan skor 2-0 di pertandingan sebelumnya. (dbs/dek)

Empat Punggawa Persebaya Siap Teruskan Kuliah Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana agar seseorang mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

Hal tersebut yang kini getol dilakoni empat pemain Persebaya United.

DENGAN perkembangan zaman yang terus berubah, setiap orang tentu ingin mendapatkan pendidikan layak untuk menjamin masa depannya. Tak ingin merana di hari tua, empat punggawa Persebaya United memutuskan meneruskan jenjang pendidikan, sarjana strata1 (S-1). Setelah mengantongi ijazah S-1, mereka tidak lagi akan merumput di lapangan hijau.

Thomas Ryan, Nurmufid Fastabiqul Khairot, Fandi Eko Utomo dan Wahyu Subo Seto adalah pemain Persebaya. Dua

nama terakhir merupakan kakak beradik, anak mantan pemain PersebayaYusuf Ekodono.

Akhir pekan lalu, keempatnya melengkapi berkas pendaftaran di Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya.

Thomas Ryan, Fandi Eko Utomo dan Wahyu Subo Seto datang lebih dulu, disusul Fastabiqul Khairot. Sebagai bentuk hukuman yang datang terlambat pada awal Orientasi Pengenalan Kampus (Ospek) dan tidak mengenakan seragam putih-putih, mereka diberi sanksi fisik,

melakukan juggling bola.

Melihat hal ini, mahasiswa baru lainnya pun tepuk tangan. Mereka merasa bangga atas masuknya empat punggawa Timnas Indonesia itu dalam keluarga besar Unitomo.“Teman-teman, kami datang untuk minta maaf dan

pamitan. Minta maaf karena tidak bisa ikut Ospek dan pamitan untuk mengikuti Piala Presiden. Saya mohon doa teman-teman dan masyarakatSurabaya,”kataFandi.

Usai pamitan dan juggling, Fandi mengaku bahwa kuliah adalah keinginan dirinya dan atas

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

MASA DEPAN: Fandi Eko Utomo dan rekan-rekan pesepakbola Persebaya United tak luput memikirkan hari tua dengan mengenyam pendidikan yang lebih tinggi.

saran orang tua. Terlebih sudah ada salah satu bank nasional“plat merah” yang bersedia merekrut Fandi sebagai karyawan. Dengan catatan mengantongi ijazah S-1.

Ini menjadi latar belakang lain keputusan meneruskan kuliah.

“Sepakbola Indonesia tidak menentu. Karena itu saya ingin kuliah,” kata lulusan SMA Mardi Siwi Surabaya 2009 ini.

Unitomo selama ini juga dikenal sebagai kampus atlet. Ini lantaran kampus yang berlokasi di Jalan Nginden Semolo itu memberikan beasiswa penuh bagi atlet yang berkancah di skala nasional, bahkan internasional.

“Ada program beasiswa bagi atlet-atlet. Ini kebijakan Unitomo. Tiap tahun, tiap angkatan selalu ada atlet yang kuliah,” kata Kabag Humas Unitomo Dandy Patria. (sdp/dek)

HASIL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 SENIN, 31 AGUSTUS Persipasi Bandung Raya 0-2 Pusamania Borneo FC PSM Makassar 3-0 Persegres Gresik United 1.

2.

3.

4.

KLASEMEN SEMENTARA GRUP D Pusamania Borneo FC 1 1 0 PSM Makassar 1 1 0 Persipasi Bandung Raya 1 0 0 Persegres Gresik United 1 0 0

0 0 1 1

JADWAL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 SELASA, 1 SEPTEMBER Sriwijaya FC v s PSGC Ciamis (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00 WIB) Arema Cronus v s Persela Lamongan (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB) RABU, 2 SEPTEMBER Persebaya Surabaya v s Martapura FC (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00 WIB) Persib Bandung v s Persiba Balikpapan (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB)

2-0 1-0 0-2 0-3

3 3 0 0

10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

0

SEVILLA

ATL MADRID

lintas arena

3

(La Liga Spanyol)

Atletico Hajar Sevilla Tiga Gol Awal Sempurna Skuad ‘Rojiblancos’ MADRID (BM) – Atletico Madrid meneruskan start yang sempurna di La Liga Spanyol musim ini. Skuad berjuluk ‘Rojiblancos’ itu menggebuk juara Liga Europa 2014-2015, Sevilla, dengan skor 3-0, Senin (31/8) dinihari WIB. Dengan hasil itu, Atletico mencetak enam poin dari dua pertandingan. Sebelumnya, pada laga perdana, juara Liga Spanyol 2013-2014 itu menekuk tim promosi Las Palmas 1-0 di Vicente Calderon, Madrid.

Bertanding dengan status tamu, Atletico langsung menggebrak pertahanan Sevilla yang musim lalu menempati posisi kelima pada klasemen akhir Liga Spanyol. Dengan cara itu, tim asuhan pelatih Diego Simeone itu berhasil mengontrol permainan di babak pertama dan beberapa kali mengancam gawang Sevilla yang dijaga Beto. Salah satunya tendangan dari Fernando Torres yang melayang beberapa inci di atas mistar gawang Sevilla.

Beto juga dipaksa berjibaku untuk menahan serangan Oliver Torres. Namun, Beto tidak berdaya ketika menahan tendangan keras Koke dari jarak dekat pada menit ke-35. Gol bermula ketika Antoine Griezmann menusuk ke jantung pertahanan lawan. Ia kehilangan keseimbangan, tetapi kakinya masih bisa menyodorkan bola pendek kepada Koke yang langsung disambut tendangan keras. Skor pun berubah 1-0 untuk Atletico.

Sevilla yang menurunkan pemain anyarnya yang dibeli dari Juventus Kamis lalu,

Fernando Llorente, berusaha keluar dari tekanan. Tim asuhan pelatih Unai Emery itu mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan ketika bek Atletico, Diego Godin, tidak sempurna menyapu bola silang lawan. Llorente yang berada di depan berusaha mencocor bola, tetapi tendangannya melebar di sisi gawang Atletico.

Selanjutnya, Sevilla tidak menemukan cara yang pas untuk

menahan gempuran Atletico yang kian deras. Pada menit ke78, Rojiblancos menggandakan keunggulan setelah Gabi melakukan penetrasi di tengah lapangan. Ketika mendekati kotak penalti lawan, Gabi melepaskan tendangan keras yang membentur punggung salah seorang bek Sevilla. Bola pun berbelok dan membuat kiper Beto mati langkah.

Atletico menyempurnakan

kemenangannya dengan mencetak gol ketiga lewat kaki Martinez yang masuk ke lapangan menggantikan Torres di babak kedua. Pemain yang baru saja ditransfer dari Porto itu membuktikan Atletico tidak sia-sia membelinya seharga 35 juta euro, sekitar Rp 550 miliar. Ia menggiring bola menembus pertahanan Sevilla dan melepaskan tendangan kaki kiri yang keras ke sudut kanan gawang Beto.

Di tempat lain,Valencia masih harus berjuang untuk merebut kemenangan pertamanya. Pada pertandinganmelawantim lemah Deportivo La Coruna, Valencia hanya bermain imbang 1-1.

Valencia bahkan ketinggalan lebih dulu 0-1 ketika Lucas Perez mencetak gol pembuka. Valencia baru bisa menyamakan kedudukan 1-1 sebelum turun minum lewat gol pemain pinjaman dari Manchester City, Alvaro Negredo. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Marc Marquez

Marc : Tak Ada Peluang Juara Dunia SILVERSTONE (BM) – Gagal finish pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Minggu (30/8) malamWIB, membuat Marc Marquez sadar bahwa peluangnya untuk mempertahankan gelar juara dunia musnah sudah.

Marquez yang tengah bersaing ketat denganValentino Rossi terjatuh ketika balapan tinggal menyisakan delapan putaran.

Rossi yang akhirnya finis pertama semakin membuat sulit posisi pebalap Repsol Honda tersebut.

Sebelum GP Inggris, Marquez yang tertinggal 52 poin dari Rossi dan Jorge Lorenzo masih punya keyakinan untuk meraih gelar juara dunia ketiga beruntunnya. Namun, ketika kini tertinggal 77 poin dari Rossi dengan enam balapan tersisa, semua jadi terlalu sulit.

“Kami kehilangan peluang untuk menjadi juara dunia, tetapi kami akan mencoba untuk memenangi balapan sebanyak mungkin dari sekarang sampai musim berakhir,” kata Marquez.

“Tidak ada lagi pikiran untuk menjadi juara dunia. Saya akan mencoba untuk menang dan jika tidak berhasil, saya akan mencoba untuk finis kedua atau ketiga. Saya tidak akan mengubah level saya karena saya sudah mengambil banyak risiko,” lanjutnya.

Musim ini, Marquez empat kali gagal finis, di Argentina, Italia, Catalunya, dan Inggris. Angka tersebut sama dengan jumlah kemenangan yang diraih Rossi musim ini, sementara Marquez hanya menang tiga kali (Austin, Jerman, dan Indianapolis).

Pada balapan di Inggris, Marquez jadi penantang terkuat Rossi sebelum akhirnya terjatuh di tikungan Copse. “Saat hujan, sulit untuk mengatur feeling sepanjang balapan. Saya berada di belakangValentino ketika berada di akhir jalur lurus.

Saya mengerem dan kehilangan kontrol ban belakang. Ketika saya mencoba menghindari kecelakaan, saya sudah melayang,” tutur pebalap 22 tahun tersebut. (kcm/azt)

ISTIMEWA

GOL PEMBUKA : Midfielder Atletico Madrid, Koke (kanan) mencetak gol pembuka saat Atletico menang telak 3-0 di kandang Sevilla, Senin (31/8) dinihari WIB di ajang La Liga Spanyol.

2

AS ROMA

JUVENTUS

1

(Serie A Italia)

Strategi ‘Satu Sentuhan’ Menangkan Roma ROMA (BM) – Pelatih AS Roma, Rudi Garcia, mengungkapkan kiat timnya ketika mengalahkan Juventus dengan skor 2-1 pada lanjutan Serie A, Minggu (30/8) malam WIB. Di-

nyatakan Garcia, I Giallorossi tampil dominan berkat gaya satu sentuhan.

Roma tampil mendominasi.

Berdasarkan rekaman Serie A, Roma menguasai 60 persen

permainan dan melepaskan sembilan tembakan ke arah gawang dari 15 percobaan. Golgol pada pertandingan tersebut baru tercipta di pertengahan babak kedua.

ISTIMEWA

SELEBRASI : Bomber anyar AS Roma, Edin Dzeko berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Juventus, Minggu (30/8) malam WIB. Roma menang tipis 2-1.

Roma membuka kebuntuan lewat gol Miralem Pjanic di menit ke-61. Disusul gol Edin Dzeko di menit ke-79 yang membuat tuan rumah Roma unggul 20. Sedangkan satu gol balasan Juventus dicetak Dyabala di menit ke-87.

Skor akhir pun Roma menang tipis 2-1.

“Kami menyadari kemampuan untuk bermain satu sentuhan. Hal itu meningkatkan kualitas serangan dan menjadi alasan mengalahkan tim kuat seperti Juventus,” kata Garcia.

“Kami juga memberikan tekanan kepada Giorgio Chiellini dan Martin Caceres sehingga beberapa kali merebut bola.

Inilah Roma yang saya inginkan,” ucap pelatih berkebangsaan Perancis ini.

Atas dasar konsep permainan pula, Garcia menurunkan Lucas Digne sebagai starter. Padahal,

pemain belakang berkebangsaan Perancis itu baru bergabung dengan skuad.

“Sebenarnya, saya tak mau menurunkan Lucas Digne sejak awal.

Sebab, dia tak bermain sejak Juli. Namun, dia mengenal gaya permainan saya dengan baik,” tutur Garcia.

Untuk diketahui, Garcia merupakan pelatih yang memberikan kesempatan debut kepada Digne bersama Lille pada 26 Oktober 2011. Keduanya juga mengantarkan Lille menjadi juara Ligue 1 pada 2010-2011.

Sedangkan pemain bertahan AS Roma, Daniele De Rossi, masih menangkap titik lemah timnya. Penuturan De Rossi mengacu pada gol Paulo Dybala pada menit ke-87. Padahal, ketika itu, I Giallorossi unggul jumlah pemain menyusul kartu merah Patrice Evra. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Maria Sharapova

Sharapova Absen di AS Terbuka NEW YORK (BM) – Unggulan tiga asal Rusia, Maria Sharapova memutuskan mundur dari turnamen grand slam AS Terbuka dengan alasan mengalami cedera kaki kanan.

Keputusan petenis asal Rusia ini diumumkan direktur turnamen, David Brewer. Posisi Sharapova akan digantikan oleh petenis Rusia lainnya, Daria Kasatkina.

Mundurnya Sharapova tampaknya akan memuluskan jalan buat unggulan pertama Serena Williams. Petenis AS ini berambisi menjuarai kembali AS Terbuka untuk menyamai rekor petenis Jerman, Steffi Graf sebagai petensi puteri terbaik dengan 22 gelar juara turnamen grand slam. “Sayang sekali saya tidak bisa bersaing di ASTerbuka tahun ini,” kata Sharapova melaluiTwitter. “Saya melakukan segala hal untuk siap, namun ternyata tidak cukup waktu,” katanya.

Sharapova mengaku mengalami cedera otot kaki tertarik.

“Untuk semua penggemar, saya akan kembali bermain dalam turnamen di Asia dan berharap tetap sehat dan kuat hingga akhir musim,” lanjut ia.

Sharapova merupakan satu pesaing utama Serena. Meski begitu, ia memiliki rekor pertemuan yang buruk dengan Serena unggul 18-2 dalam pertemuan di antara keduanya. Dengan absennya Sharapova, unggulan 7 Ana Ivanovic memiliki peluang menghadapi Serena di babak semifinal. (kcm/azt)

Indonesia Kuasai Daftar Unggulan SURABAYA (BM) – Masuknya dua pebulutangkis Indonesia sebagai unggulan pertama turnamen Indonesia International Challenge menumbuhkan asa gelar juara. Firman Abdul Kholik menempati unggulan pertama tunggal dewasa putra.

Sementara Hana Ramadini menjadi unggulan pertama tunggal dewasa putri.

Turnamen bulutangkis internasional yang diikuti 359 atlet ini digeber di GOR Sudirman, Surabaya, 1-6 September. Rinciannya, 242 pebulutangkis Indonesia dan 117 pebulutangkis luar negeri. “Baru kali ini terbesar jumlah peserta dan negara selama kejuaraan ini digelar,” kata Ketua Umum Pengprov PBSI Jatim Wijanarko Adi Mulya kepada wartawan di Surabaya,

Senin (31/8).

Berdasar drawing panitia, pebulutangkis tuan rumah, Firman Abdul Kholik menempati unggulan pertama tunggal dewasa putra. Dengan tampil di Indonesia International Challenge 2015, Firman diharapkan mampu menempa kemampuannya. Apalagi, pada SEA Games 2015 di Singapura pada Juni lalu, Firman menjadi salah satu pilar utama saat mempersembahkan emas di nomor beregu.

Demikian pula unggulan pertama tunggal dewasa putri ditempati Hana Ramadini. Pebulutangkis putri yang menduduki posisi 52 BWF per 13 Agustus kemarin menggantikan posisi andalan Vietnam, Thi Trang Vu yang batal mengukuti

turnamen ini. “Hanya nomor tunggal putri saja yang berubah.

Unggulan di nomor-nomor lainnya masih sama,” terang Wijanarko.

“Tapi, persaingan tetap bakal sengit. Hanya, harapan kami, pebulutangkis Indonesia mampu memberikan prestasi di Surabaya. Pemain muda harus bisa mengatasi pressure pebulutangkis seniornya,” lanjutWidjar, sapaan akrabnya.

Hal senada dikatakan wakil dari PB PBSI, Edy Sabaryanto.

PBSI patut bersyukur Indonesia Challenge ini sampai sekarang masih bertahan. Jumlah peserta pun terus mengalami peningkatan.

“Awalnya dari Jatim dan pertama kali dihelat tahun 2005.

Dua kali pindah ke DKI Jakarta,

selanjutnya kembali ke Jatim.

PBSI pasti mendukung karena even ini menjadi tolok ukur pembinaan atlet bulutangkis Indonesia, khususnya dari Jatim,” ujarnya.

Selain menempatkan unggulan di sektor tunggal dewasa, tuan rumah Indonesia memiliki pasangan Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto sebagai unggulan di nomor ganda putra.

Sedangkan di nomor ganda putri, pemain unggulannya adalah pasangan Keshya Nurvita dan Devi Tika.

Selanjutnya ada nama pasangan Ronald Alexander dan Melati Daeva Oktaviani jadi unggulan di nomor ganda campuran. Turnamen ini memperebutkan total hadiah sebesar 20.000 Dolar AS. (dek)

BM/DIAN K

RAJAI UNGGULAN: Pebulutangkis andalan tuan rumah (kiri ke kanan) Firman Abdul Kholik, Hana Ramadini dan Sony Dwi Kuncoro siap tampil di Indonesia International Challenge.

RAGAM JATIM 11

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

JLS Pacitan-Sendang Biru Dikebut Pemerintah Targetkan Proyek Selesai 2019 TRENGGALEK (BM) - Pemerintah menargetkan pembangunan jalur lintas selatan (JLS) mulai dari Kabupaten Pacitan hingga wilayah Sendang Biru, Malang, bisa tuntas pada 2019. ”Targetnya bisa kita hubungkan sampai akhir 2019 lah. Semoga cepat selesai sesuai rencana,” kata Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Hermanto Dardak, Minggu (30/8).

Mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum RI era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu mengakui, megaproyek JLS di koridor selatan Jatim sejauh ini masih terkendala masalah pembebasan tanah. Tidak hanya tanah milik perorangan, hambatan terutama justru datang akibat berbelitnya proses pinjam-pakai dengan pengganti lahan

hutan negara yang dikelola Perhutani.

Namun kendala tersebut, menurut Hermanto, perlahan mulai bisa diatasi seiring diberlakukannya kebijakan dispensasi yang diberikan Kementerian Kehutanan. ”Memang sekarang sudah ada upaya dispensasi dari Perhutani.

Kendala selama ini memang masalah (tukar-guling-red) tanah,” ujarnya.

Hermanto menjelaskan, pembangunan JLS di Jatim, khususnya dari Pacitan hingga Malang selatan saat ini terus dikerjakan secara bertahap.

JLS untuk wilayah Kabupaten Pacitan telah selesai, dan saat ini proses pembangunan dilanjut antara Pacitan menuju Trenggalek yang saat ini telah sampai Kecamatan panggul, serta dari Trenggalek menujuTulungagung, yakni antara Munjungan menuju Watulimo, serta dariWatulimo menuju Popoh, Tu-

lungagung. ”Pengerjaannya dilakukan sebagian demi sebagian, sembari menyelesaikan masalah tukar-guling lahan yang dilalui jalur ini,” terangnya.

Pembangunan JLS sendiri merupakan bagian dari rencana besar pemerintah dalam meningkatkan nadi perekonomian kawasan di wilayah Jawa Timur sektor selatan atau diistilahkan ”pembangunan koridor selatan”.

Penyelesaian JLS dari Pacitan hingga Sendangbiru, Malang, maupun seterusnya dari Malang hingga Jember dan Banyuwangi diharapkan bisa membantu upaya pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi kawasan selatan Pulau Jawa tersebut, sehingga ketimpangan antara koridor selatan dan utara maupun tengah bisa dipersempit. (ant/azt)

Pemkab Rintis Jalur Wisata Kuliner BLITAR (BM)- Pemkab Blitar membuat jalur wisata kuliner mengingat potensi wisata ini menguntungkan dan meningkatkan perekonomian warga di sekitarnya.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkab Blitar Puguh Imam Susanto, mengatakan, jalur wisata saat ini masih dibuat dan nantinya menghubungkan sejumlah daerah di Kabupaten Blitar yang terdapat lokasi kuliner unggulan. ”Kami masih petakan agar pengunjung nyaman dan mengetahui dengan pasti pusat kuliner di Blitar,” katanya.

Ia mengatakan, sengaja mengangkat kuliner menjadi salah satu andalan wisata di Kabupaten Blitar, sebab banyak orang menyukai kuliner dan belum begitu banyak orang yang tahu.

Selain itu, kegiatan itu juga sebagai salah satu promosi untuk produk-produk unggulan di Kabupaten Blitar, sehingga ke depannya bisa meningkatkan pereekonomian warga di sekitarnya.

Ia mengatakan, saat ini pemetaan yang dilakukan adalah wisata kuliner buah belimbing serta pohon cokelat.

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Untuk wisata buah belimbing dipusatkan di Desa Gogodeso, Kecamatan Kanigoro, Blitar. Di tempat ini, merupakan sentra tanaman belimbing.

Selain dijual berupa buah, masyarakat dengan dibantu oleh tim ahli dari Universitas Brawijaya, juga membuat olahan dari belimbing, menjadi berbagai macam produk, salah satunya minuman sari buah belimbing. ”Kalau belimbing jika produksi melimpah, harga turun bahkan sering dijadikan pakan ternak. Untuk itu dibuatlah aneka olahan buah belimbing,” kata Puguh.

Ia mengatakan, dalam waktu dekat akan ada pameran untuk berbagai macam olahan buah belimbing di desa itu. Dengan agenda itu, nantinya akan dikenalkan ke masyarakat luas tentang produk-produk olahan buah belimbing, sehingga nantinya bisa semakin berkembang.

Setelah dari wisata buah belimbing, nantinya dilanjutkan ke wisata buah cokelat. Jalur daerah itu searah, sehingga lebih mudah untuk pemetaan lokasinya.

Lokasi wisata itu di Desa Plosorejo, Kademangan, Blitar, dengan nama ”Kampung Coklat”. ”Di sana selain ada wisata alam, juga ada edukasinya. Pengunjung pun bisa menikmati olahan cokelat,” kata Puguh.

Pengelola wisata ”Kampung Coklat” Kholid Mustofa mengatakan minat masyarakat berkunjung untuk wisata edukasi dan menikmati olahan buah cokelat cukup besar. Mereka juga datang dari berbagai daerah, menikmati liburan dengan keluarga.

Ia juga mengatakan, saat ini olahan buah kakao sebagai penghasil cokelat sudah semakin besar. Jika sebelumnya mampu memproduki olahan cokelat sampai sekitar 50 kilogram, atau sekitar 1,5 ton per bulan saat ini sudah semakin besar.

Seluruh cokelat itu selain untuk dijual di lokasi wisata, juga untuk memenuhi pesanan ke berbagai daerah di Jatim misalnya Sidoarjo, Gresik, Malang, serta berbagai daerah luar Jatim. (ant/azt)

WADUK DAWUHAN MENGERING

FOTO: BM/ANTARA

Ternak kambing milik warga digembalakan di dasar Waduk Dawuhan, Wonoasri, Kabupaten Madiun, Senin (31/8). Warga memanfaatkan Waduk Dawuhan yang memiliki daerah irigasi seluas 3.000 hektar itu karena kondisinya mongering. Dasae waduk dipakai untuk menggembala kambing.

’Himpaudi’ Ajak Anak Gemar Makan Ikan MADIUN (BM) - Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kota Madiun, Jawa Timur mengajak anakanak usia dini di wilayahnya untuk gemar memakan ikan dalam menu makanan kesehariannya.

Upaya itu diwujudkan dengan melakukan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) secara nasional yang khusus di Kota Madiun dilakukan di GOR Stadion Wilis pada Minggu (30/8). ”Tujuan dari kegiatan tersebut adalah mengajak anak-anak sejak usia dini untuk suka makan ikan,” ujar Ketua Panitia Gemarikan Himpaudi Kota Madiun, Suci Widaryanti, kepada wartawan, Senin (31/8).

Menurut dia, anak-anak Indonesia

harus gemar memakan ikan karena ikan sangat penting untuk memenuhi gizi pada tubuh anak. Selain itu, ikan juga merupakan sumber kecerdasan alami bagi anak-anak.

Kegiatan Gemarikan tersebut juga sekaligus menjadi ajang sosialisasi kepada para ibu, untuk memberikan ikan disela menu makanan harian si anak. ”Kami juga mengedukasi para orang tua terlebih ibu, untuk memilih ikan sebagai keanegaraman lauk-pauk yang diberikan kepada anak-anak,” imbuhnya.

Suci menambahkan, kegiatan Gemarikan secara nasional merupakan bagian dari upaya menumbuhkan cinta tanah air dan suka makan ikan pada anak usia dini.

Selain itu kegiatan ini juga men-

dorong kurikulum pembelajaran Paud untuk terwujudnya kecintaan maritim dan gemar makan ikan.

Di Kota Madiun, kegiatan tersebut diikuti oleh 77 lembaga Paud yang ada di kota setempat, 360 tenaga Himpaudi, dan 950 anak Paud. Selain makan ikan, anak-anak juga mengikuti tari massal serta lomba menggambar ikan dan objek lainnya yang berhubungan dengan tema Gemarikan.

Diharapkan, dengan kegiatan tersebut, tingkat konsumsi ikan pada anak-anak dan masyarakat umum di Kota Madiun dapat meningkat.

Sesuai data, tingkat konsumsi ikan di Kota Madiun tergolong rendah yaitu 13 Kg/orang/tahun, jauh di bawah tingkat konsumsi ikan nasional 26 Kg/orang/tahun. (ant/azt)

METRO PAS

12 SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

www.beritametro.co.id

Sindikat Pengiriman 6,1 Kilogram Narkotika

SURABAYA (BM) - Empat terdakwa penyelundupan 6,1 kilogram narkotika, dituntut hukuman mati oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), Harry Rahmat Basuki. JPU menilai bahwa fakta persidangan terbukti memberatkan para terdakwa. Sindikat yang salah satunyaWarga Negara Asing (WNA) asal Belanda, Ali Tokman, seketika berwajah pucat mendengar tuntutan yang dibacakan di PN Surabaya, Senin (31/8) itu.

Selain Tokman, adapula Alfon (44), warga Pondok Laguna, Fredy Tedja Abdi (40), warga Gersikan Surabaya dan Rendy (39). Seluruhnya seketika lemas mendengar tuntutan maksimal yang disebutkan JPU. Masih menurut Harry, terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar dakwaan pertama, Pasal 114 ayat (2) Undang-Undang No 35

FOTO-FOTO:BM/ARINA

Jaksa Tuntut Hukum Mati WNA dan Warga Surabaya

Alfon

Fredy Tedja Abdi

Ali Tokman

tahun 2009 tentang Narkotika. Meski disidang melalui berkas terpisah, keem-

patnya dianggap berperan aktif melakukan penyelundupan serbuk

Methylene Dioxy Meth Amphetamine (MDMA) yang termasuk narkotika atau

bahan untuk membuat sabu-sabu, seberat 6,1 kg. ”Meminta majelis menjatuhkan pidana mati pada terdakwa. Terdakwa terbukti melakukan perbuatan yang bertentangan dengan program pemerintah yang berkaitan dengan pemberantasan narkotika,” urai Harry.

Atas tuntutan tersebut, majelis yang diketuai Musa Arief Aini, memberikan kesempatan bagi para terdakwa untuk membela diri. Pembelaan akan disampaikan melalui pledoi pada pekan depan. ”Kami beri waktu satu minggu untuk menyusun pledoi,” kata Musa.

Kasus ini mencuat ketika petugas bandara juanda mencurigai terdakwa Ali Tokman, penumpang pesawat Singapore Airlines yang mendarat di Bandara Juanda. Kemudian petugas melakukan pemeriksaan X-ray dan menemukan tas

koper warna hitam dan ransel yang diduga milik terdakwa warga Belanda yang datang ke Surabaya seorang diri.

Pemeriksaan menyeluruh menghasilkan temuan kotak kemasan berisi clumping cat litter (pasir buatan untuk pembuangan kotoran kucing). Setelah diperiksa mendalam, ternyata tas tersebut berisi bubuk berwarna coklat yang dicurigai sebagai Methylene Dioxy Meth Amphetamine (MDMA) dengan berat bruto 6,150 gram, dan nilai jual total Rp 17,220 miliar.

Tak butuh waktu lama, kasus pun dikoordinasikan ke Polda Jatim dan BNN Provinsi Jatim. Setelah dilakukan pengembangan, petugas berhasil menangkap tiga terdakwa lainnya, yakni Alfon (44), warga Pondok Laguna , Fredy Tedja Abdi (40), warga Gersikan Surabaya, dan Rendy (39). (arn/dra)

SMK Tunggu Lisensi BNSP bisa untuk sertifikasi,” paparnya.

Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Sudarminto mengatakan, LSP ini wajib dimiliki oleh setiap SMK. Dia menjelaskan, ketika MEA (masyarakat ekonomi ASEAN) pada akhir tahun 2015, SMK bisa membekali siswa lulusannya terutama untuk siap bekerja. Selain dua SMK tersebut, saat ini juga akan menyusul empat SMK, yakni SMKN 1, SMKN 6, SMKN 8, dan SMKN 12.

“Idealnya wajib ya untuk SMK. Agar setiap sekolah memiliki hak untuk menguji siswanya sendiri. Yang mengaluarkan LSP ini dari BNSP, lalu atas nama direktorat PSMK (pembinaan sekolah menengah kejuruan, red),” sebut Sudarminto. (sdp/dek)

FOTO: BM/ANTARA

melainkan juga untuk sertifikasi siswa dari sekolah lain. Dalam hal ini juga dibutuhkan assessor untuk menguji siswa yang akan sertifikasi. “Ketika visitasi LSP kami juga dinilai dari kesiapan assessor-nya. Karena bukan sembarangan orang,” ujar Wiwik, kemarin (31/8).

Pihaknya juga berharap dalam minggu ini sudah resmi memiliki lisensi LSP. Selain SMKN 10, SMKN 5 juga sedang dalam tahap lisensi dari BNSP. Pengurus LSP SMKN 5, Cicik Sri Wulandari juga berharap sudah menerima lisensi itu bulan ini.

“Sementara kami masih menunggu untuk lisensi. Kalau bulan ini sudah keluar, kami masih mengutamakan dari siswa kami dulu. Tapi semua siswa bisa sertifikasi di mana saja lembaga yang

Unas Perbaikan Diperuntukkan Setingkat SMA alumninya yang telah lulus,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful Rachman saat dikonfirmasi, Senin (31/8).

Saiful menegaskan pentingnya Unas perbaikan bagi siswa yang telah lulus pada tahun ajaran 2014/2015 lalu. Salah satunya untuk kepentingan melamar pekerjaan atau mendaftar di instansi tertentu. “Jangan sampai menyesal di kemudian hari karena nilainya jelek lantas sulit mencari kerja. Jadi sekarang harus bisa memanfaatkan kesempatan ini,” tutur dia.

Secara teknis, Kasi Kurikulum Pendidikan Menengah PertamaMenengah Atas Dindik Jatim Eka Ananda mengakui belum ada ketentuan resmi. Namun demikian, Kemendikbud telah memberikan sosialisasi sebagai persiapan awal. Diantaranya terkait Unas yang hanya diperuntukkan bagi lulusan SMA/MA dan SMK. “Jadwalnya tetap sesuai rencana, yakni Februari. Tapi tanggalnya sampai sekarang belum ditetap-

kan,” tutur dia.

Sementara terkait pendaftaran, dalam waktu dekat ini Kemendikbud akan melaunching sistem online untuk pendaftaran Unas perbaikan. Sementara terkait tempat ujian, akan dipusatkan di beberapa sekolah di kabupaten/kota. “Misalnya siswa lulusan SMK di Surabaya. Karena sekarang sudah diterima di UGM Yogyakarta, maka bisa memilih ikut ujian di sana. Seluruh ujian perbaikan akan dilakukan dengan metode Computer Based Test (CBT),” tutur Eka. Eka menyebutkan bahwa perbaikan nilai tidak akan mengubah Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) asli.

Melainkan, pemerintah akan menerbitkan SKHUN tambahan atau perbaikan untuk peserta.

“Karena ini awal dilaksanakannya Unas perbaikan, jadi kita (provinsi) harus kerja keras sosialisasi ke daerah. Tapi bagaimanapun juga, kita masih harus menunggu bola (regulasi) dari pusat,” pungkas dia. (sdp/dek)

Terkait Praperadilan di PN Surabaya

MA Batalkan Putusan terhadap Kurator Jandri SURABAYA (BM) - Mahkamah Agung menganulir gugatan praperadilan kurator Jandri Onasis yang sebelumnya dimenangkan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Jandri merupakan tersangka pemalsuan surat PT Surabaya Agung Industri dan Pulp (SAIP), hingga perusahaan itu mengalami pailit.

Tidak terima dijadikan pesakitan, dirinya lantas mengajukan praperadilan.

Gugatan praperadilannya sendiri menggugat jaksa dan polisi, dimenangkan oleh Hakim Ainur Rofik. Ainur mengabulkan gugatan dengan mewajibkan PT SAIP membayar ganti rugi Rp 500 juta. Sementara polisi dan jaksa yang mengusut kasus ini disebut bersalah dan melawan hukum tentang Undang-Undang Kepailitan karena mempidanakan Jandri.

Kini, vonis Ainur yang menguntungkan

UJIAN: Pelaksanaan Unas perbaikan tahun depan hanya akan dilakukan untuk jenjang pendidikan SMA/MA dan SMK saja.

pemohon sudah dianulir hakim agung pada MA. Informasi di kejaksaan, salinan putusan itu sudah diterima Kejati Jatim beberapa waktu lalu. MA menilai apa yang sudah dilakukan polisi dan jaksa sesuai dengan prosedur hukum yang benar.

Terkait itu, JPU Darwati Diah Astuti membenarkan jika MA sudah menganulir putusan PN Surabaya. Artinya, vonis MA membatalkan kemenangan Jandri yang mengajukan praperadilan. Sayangnya, Darwati menolak menjelaskan lebih lanjut putusan hakim agung tersebut. ”Lupa nama majelisnya. Yang jelas salinan putusannya sudah diterima Kamis (27/8),” jelas dia.

Sebelumnya, Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim, Andi Muhammad Taufik, meyakinkan jika pihaknya memiliki bukti

kuat bahwa ada surat palsu di antara sekian dokumen terkait utang-piutang PT SAIP, yang diajukan Jandri saat perkara PT SAIP diajukan ke Pengadilan Niaga sehingga berujung pemailitan. Dengan begitu, dia meyakini akan menang gugatan praperadilan tersebut. ”Ada buktinya. Dan kami punyai itu,” kata Taufik beberapa waktu lalu.

Kasus ini bermula ketika Robert Imanuel Janoan dari PT SAIP melaporkan Jandri Onasis Siadari ke Polda Jatim 23 April 2013.

Jandri dituding menyerahkan dokumen palsu dalam proses sidang terkait utang-piutang PT SAIP di Pengadilan Niaga Surabaya. Akibatnya, PT SAIP dinyatakan pailit. Jandri sempat ditahan dan menjadi pesakitan di PN Surabaya sebelum akhirnya ia dibebaskan PN Surabaya. (arn/dra)

KPK Siap Awasi Paslon Pilkada Bermain Politik Uang

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

SURABAYA (BM) - Rencana menggelar Ujian Nasional (Unas) perbaikan bagi siswa yang mendapat nilai di bawah standar 55 pada Unas tahun ajaran 2014/ 2015 lalu, terus dimatangkan.

Beberapa hal perlu diperhatikan oleh calon peserta. Salah satunya prosedur pendaftaran ujian yang menggunakan sistem online ke sistem milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Dengan mekanisme tersebut, sukses atau tidaknya Unas perbaikan secara otomatis akan bergantung pada kesadaran peserta didik untuk melakukan perbaikan nilai. Sebab, baik pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota bahkan sekolah sekalipun, tidak bisa menekan siswa yang telah lulus untuk mengikuti Unas perbaikan.

“Karena itu, kita akan mengoptimalkan koordinasi dengan kabupaten/kota agar pro aktif memberikan sosialisasi ke pada sekolah-sekolah. Begitu juga sekolah, harus menghubungi

SIDANG KORUPSI BUPATI Bupati Sumedang Ade Irawan (kanan) mendengarkan keterangan dari saksi pada sidang lanjutan kasus dugaan korupsi perjalanan dinas DPRD Cimahi tahun anggaran 2011 di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Bandung, Jawa Barat, Senin (31/8). Bupati Sumedang Ade Irawan didakwa melakukan korupsi perjalanan dinas DPRD Cimahi tahun anggaran 2011 yang mengakibatkan negara mengalami kerugian Rp1,7 miliar.

JAKARTA (BM) - Memasuki masa kampanye calon kepala daerah di sejumlah kota dan kabupaten. KPK meminta peran aktif masyarakat untuk melaporkan jika ada pasangan calon (paslon) yang terbukti melakukan politik uang, terutama dimasa kampanye seperti saat ini, agar Pilkada serentak mampu berintegritas.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak segan bakal menangkap tangan pasangan calon yang melakukan politik uang dalam penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah serentak 2015. ”KPK sekarang siaga memantau penyelenggaraan Pilkada ini. Kami bersama Bawaslu dan KPU ingin menciptakan Pilkada serentak 2015 sebagai Pilkada yang berintegritas,” kata Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Adnan Pandu

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Sejumlah SMK di Kota Pahlawan telah mengajukan diri untuk dapat menjadi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Dari 10 SMK yang mengajukan, baru SMKN 5 dan SMKN 10 yang telah lolos pengajuan awal dan telah divisitasi.

Ketua LSP SMKN 10 Surabaya Wiwik Fatmawati mengatakan sekolahnya tinggal menunggu lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Pasalnya, SMKN 10 telah lolos pengajuan awal dan juga lolos tahap visitasi.

Selain itu, sertifikasi ini berguna untuk ujian kompetensi kejuruan.

Dengan keluarnya lisensi dari BNSP, sekolah dapat menyelenggarakan uji kompetensi bagi siswa SMK. Manfaatnya tidak hanya untuk siswa SMKN 10 sendiri,

Adnan Pandu Praja

Praja, di Gedung KPK, Jakarta, Senin (31/8). ”Kami harap masyarakat melaporkannya secara akurat.

Selain itu, kami juga buat ‘VCD’

mengenai apa yang kami bahas saat ini dan dibagikan ke para pemangku kepentingan di daerah agar mengerti Pilkada yang berintegritas,” jelasnya. Se-

lama ini, dia mengakui KPK belum menangkap pasangan calon yang terbukti melakukan politik uang. Melalui kesiapsiagaan ini dirinya berharap pasangan calon, partai politik dan penyelenggara pemilu tak ada yang berani main-main. ”Target akhirnya, kepala daerah yang terpilih nanti enggak ada yang tertangkap kami.

Pilkada serentak punya posisi strategis menentukan wajah daerah yang akan datang bisa maju atau tidak, bisa melawan korupsi atau tidak. Pilkada adalah kuncinya,” ucapnya.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu, Daniel Zuhron menuturkan dengan adanya Program Pilkada Berintegritas yang diluncurkan KPK bersama Bawaslu dan KPU menegaskan kalau semakin banyak pihak yang mengontrol keberlangsungan Pilkada serentak ini.(nur/dra)

www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

FOTO : BM/MADJI

EKOWISATA: Kampung nelayan di Kenjeran menjadi salah satu proyek penataan Walikota Tri Rismaharini sebelum lengser. Selain potensi ekonomi, kampung tradisional ini punya modal untuk jadi kampung wisata seperti yang diterapkan di Benoa dengan harapan warga tidak hanya mengandalkan dari tangkapan hasil melaut namun bisa menjual wisata untuk alternatif pendapatan.

Risma Ingin Semua Terwujud Tiga Target di Akhir Masa Jabatan SURABAYA (BM) – Jabatan Walikota Tri Rismaharini akan berakhir 28 September 2015 mendatang.

Masih banyak mimpi yang menggantung di benak birokrat wanita pertama yang menduduki kursi L-1 tersebut. Kendati berpeluang besar memenangkan pertarungan di Pilkada 2015, namun walikota menginginkan target itu terwujud

sebelum jabatannya berakhir. “Akan saya selesaikan, di antaranya, masalah terhadap proyek-proyek. Kendalanya apa dan kenapa,” katanya.

“Yangkeduamenyelesaikanadministrasi-administrasi. Dan ketiga realisasi mimpi-mimpi,” tambahnya.

Walikota yang akrab disapa Risma tersebut, mengatakan sudah ada beberapa proyek sesuai dengan

mimpinya. Seperti pembuatan underpass di Jalan Mayjen Sungkono.

Proyek itu sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka MenengahDaerah(RPJMD).Namun yang membuat walikota sumringah, adalah pembiayaan underpass yang tidak menggunakan dana APBD. “Ini lagi persiapan, semoga saya bisa meletakkan batu pertama,

awal bulan ini (September, red).

Awalnya menggunakan APBD dan sekarang bukan. Jadi uang APBD Surabaya bisa dihemat,” paparnya.

Gagasan proyek lain yang tengah dikebut adalah pembuatan taman gantung di eks Gedung Siola dan pembuatan patung Surabaya yang akan jadi ikon baru di wilayah Bulak.

“Nantinya bisa terlihat dari laut,” cetusnya. Untuk mendukung rencana terakhir itu, Risma meng-

ungkap akan menata kampung nelayan di Kenjeran. “Agar lebih bagus. Kemarin sudah kita survei, nelayan sudah kita ajari dan melihat pengembangan ekowisata di Benoa (Bali, red). Jadi hari Sabtu dan Minggu bisa untuk wahana boat di Kenjeran,” pungkasnya.

Terpisah, rencana pelebaran jalan kembar di Tambangboyo yang digagas sejak 5 tahun lalu, masih terkendala pembebasan lahan. Kepala

Bidang Perancangan dan Pemanfaatan Dinas Bina Marga dan Pematusan (DBMP), Ganjar Siswo Pramono, mengatakan jalan yang akan dibebaskan tersebut adalah aset milik PT Kereta Api (KA). “Kami sendiri berusaha melakukan pendekatan PT KA agar tanah di sana bisa digunakan untuk pelebaran jalan,” katanya.

Menurut dia, pelebaran jalan ini penting untuk mendukung kelancaran lalu lintas menuju Jembatan Suramadu. Saat ini di kawasan JlTambangboyo kerap terjadikemacetankarenasempitdanpadatkendaraan.

Selain jalan tersebut hanya dipakai satu arah saja. Ada opsi, pemkot akan menyewa lahan PT KAI untuk pelebaran jalan kendati penentuan harga masih belum. Ganjar berharap, persoalan ini segera tuntas karena dipakai untuk kepentingan umum. “Kami akan terus berunding dengan PT KA,” tegasnya.

Selain itu, jalan yang akan dipakai pelebaran jalan di sana, juga terdapat Pasar Pacar Keling yang juga menempati tanah milik PT KA. Direncanakan Pasar Pacar Keling akan direlokasi ke tempat lain, yang tak jauh dari lokasi semula. “Tanah yang akan digunakan relokasi tersebut masih aset PT KA,” katanya. (dbs/dji/at/epe)

Ketua DPRD Surabaya Nilai Ada Pembiaran

Tuntut KPU Pertanggungjawabkan Anggaran SURABAYA (BM) – DPRD Surabaya akan memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) untuk meminta pertanggungjawaban penggunaan anggaran pilkada 2015.

“Hari Jumat (4/9) kami panggil KPU dan Panwaslu. Kami minta pertanggungjawaban anggaran yang dipakai. Penggunaan dan rinciannya kita minta,” tegas Ketua DPRD Surabaya Armuji, Senin (31/8).

Menurut dia, penggunaan anggaran APBD Surabaya 2015 harus ada “output” yang jelas, namun kali ini tidak jelas. Sejak dibuka pendaftaran calon wakil walikota dan wakil walikota sebanyak dua kali, ternyata hasilnya tetap calon tunggal. Bahkan kini dibuka pendaftaran untuk ketiga kalinya.

Ia menilai, dinamika ini lantaran tidak objektifnya KPU selain gegabah dalam memproses bakal calon wakil walikota Surabaya

”

Ini ada unsur pembiaran, kalau bertindak transparan mestinya mengingatkan sebelum ada keputusan, ini sembunyi-sembunyi tidak ada iktikad baik dari KPU,”

INLINE story

”

ARMUJI Ketua DPRD Surabaya

FOTO:BM/MADJI

Dhimam Abror dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) karena tidak menyertakan daftar bebas tanggungan pajak. Padahal dalam kasus yang sama, di Samarinda diloloskan.

Armuji menuding KPU Surabaya membiarkan pasangan calon walikota-wakil walikota Rasiyo-

Dhimam tidak melengkapi berkas pencalonannya. “Ini ada unsur pembiaran, kalau bertindak transparan mestinya mengingatkan sebelum ada keputusan, ini sembunyi-sembunyi tidak ada iktikad baik dari KPU,” katanya.

Senada dengan ketua dewan yang sama-sama dari PDI Perjuangan, Wakil Ketua Komisi A Bidang Hukum dan Pemerintahan Adi Sutarwijono, menilai KPU Surabaya tidak jeli dalam meng-

ambil risiko. “Status memenuhi syarat (MS) atau tidak memenuhi syarat ( TMS) itu sama-sama mengandung risiko. KPU tidak bisa mengambil risiko terendah, malah sebaliknya mengambil risiko besar dengan membuka pendaftaran ketiga kalinya,” ujarnya.

Tentunya ketidakjelasan Pilkada Surabaya ini mempengaruhi penggunaan anggaran pilkada yang tidak tepat sasaran. “(Penggunaan) anggaran itu ‘output’-nya harus

Kendati masih ada perpanjangan pendaftaran ketiga, legislator PDIP di unsur pimpinan DPRD Surabaya ramai-ramai akan menuntut pertanggungjawaban anggaran KPU dan Panwaslu.

Acuannya, polemik di Samarinda yang hampir serupa namun KPU setempat masih bisa meloloskan bakal pasangan calon.

Dengan risiko pasangan calon tunggal, Surabaya memang terancam hanya dipimpin Pj hingga 2017 mendatang.

jelas,” katanya. Untuk itu, lanjut dia, Komisi A akan menindaklanjuti dengan memanggil KPU dan Panwaslu Surabaya dalam waktu dekat.

“Kami akan panggil KPU dan Panwaslu,” ujarnya. (arn/sdp/at/epe)

Bobol Toko Emas Modus Sewa Rumah

Dipergoki Warga, Satu Pelaku Melarikan Diri SURABAYA (BM) – Aksi pembobolan toko emas dengan modus menyewa rumah di sebelahnya, berhasil terungkap berkat partisipasi warga. Tiga dari 4 kawanan berhasil diringkus warga ketika berusaha membongkar brankas toko emas Gadjah di Jalan Kupang Gunung Timur, Minggu (16/8) malam.

Ketiga tersangka kini masih dalam proses pemeriksaan di Polsek Sawahan. Yakni

Budianto (43) warga Dusun Laok Persen Desa Tambun Bangkalan, Sudarijanto (45) dan Andri Febrianto (33) keduanya warga Jl Petemon Surabaya. Kanit Reskrim Iptu Budi Susanto mengatakan, aksi kawanan itu berhasil digagalkan warga sebelum diserahkan ke polisi. “Pelaku sebenarnya ada empat orang, satu berhasil melarikan diri, yang tiga berhasil kita amankan dari kepungan warga,” katanya, Senin (31/8).

Budi menjelaskan, untuk melakukan aksinya, tersangka menyewa rumah dekat dengan toko emas Gadjah selama dua tahun. Tujuannya untuk mengintai situasi dan kondisi toko emas. “Tersangka mengontrak selama 2 tahun Rp 23 juta, tapi baru tinggal dua minggu ternyata untuk membobol toko emas,” ujar dia.

Budimengungkapkan,aksiitugagalkarena warga curiga melihat ada aktivitas di dalam

toko yang tiap malam selalu ditutup tersebut.

“Ada warga yang curiga melihat percikan api las di dalam toko. Ketika didekati, terlihat ada orang yang berusaha membongkar brankas dan juga menjebol tembok dengan peralatan las, linggis dan palu besar,” terang Budi. Untuk mengungkap jaringan ini, pemeriksaan kepada tiga tersangka masih dilakukan.

Apalagi ada indikasi, modus serupa pernah dilakukan di beberapa daerah. (ssn/epe)

Raperda Mihol Direvisi

Belajar dari Bali, Harus Ditempatkan Tersendiri SURABAYA (BM) – Komisi B DPRD Surabaya, merevisi Rancangan Peraturan Daerah (raperda) tentang pengendalian peredaran minuman beralkohol (mihol).

Agenda ini tengah dibahas di internal komisi, salah satunya tentang dibolehkannya minimarket kembali menjual mihol.

Namun ada ketentuan yang wajib dipatuhi manajemen minimarket. Yakni dengan menjual terpisah dari jenis minuman non alkohol dan ditempatkan dalam rak tersendiri dengan kasir tersendiri juga. “Jika ada pembeli, maka pembeli itu harus menunjukkan

KTP (kartu tanda penduduk),” kata Sekretaris Komisi B Edi Rachmat, Senin (31/9).

Legislator dari Hanura tersebut merinci, ketentuan lain adalah lokasi minimarket penjual mihol harus berada jauh dari tempat pendidikan, tempat ibadah dan pasar tradisional. Poin lain yang juga diubah dalam raperda ini adalah nama raperda. Dari sebelumnya raperda tentang pengendalian peredaran mihol menjadi raperda tentang pengendalian dan pengawasan peredaran mihol. “Tapi semua pasal-pasal itu masih akan kami pelajari di pansus (pansus).

FOTO:BM/MADJI

Baktiono

Mungkin akhir tahun ini sudah selesai,” ujarnya.

Dia menambahkan, revisi raperdainimenindaklanjutiinstruksi Menteri Perdagangan (Mendag) untuk menarik peredaran mihol golongan A dengan kadar 5 persen ke bawah, di toko modern. Penjualan mihol harus di tempat yang semestinya, agar tidak bisa dilihat semua orang termasuk anak kecil.

“Pembatasan peredaran mihol telah berhasil diterapkan di Bali. Itu kami ketahui saat kunjungan kerja ke provinsi itu. Bali yang menyandang kota wisata, tetap membatasi peredaran mihol di tempat-tempat tertentu,” terangnya.

Namun anggota Komisi B dari

Fraksi PDI Perjuangan, Baktiono mengatakan, raperda ini jangan sampai mematikan keberadaan mihol tradisional seperti tuak, badeg dan beberapa minuman rakyat lainnya. Menurut dia, mihol tradisional merupakan budaya yang harus dijaga kelestariannya.

“Tuak dan badeg itu kan pasti tidak akan bisa masuk toko modern.

Nah, kami khawatir kalau seperti itu minuman trasidisional ini lamalama bisa hilang. Kami nanti juga akan bahas bagaimana menjaga agar minuman-minuman tradisional ini bisa tetap ada,” kata Baktiono. (arn/epe)

Hamil Muda, Calhaj Jombang Dipulangkan SURABAYA (BM) - Panitia Penyelenggara Kesehatan Haji (PPKH) Embarkasi Surabaya memulangkan calon haji (calhaj) Erna Latifah Usroh (43) asal Jombang, karena diketahui hamil 4-5 minggu. “Calhaj hamil itu boleh berangkat ke Tanah Suci, tapi kalau usia kehamilannya 14 - 26 minggu, sedangkan kurang atau lebih dari itu cukup rawan,” kata dokter piket di Bagian Kesehatan PPKH Surabaya, dr Suharnoto, Senin (31/8).

Erna diketahui masuk dalam Kloter 15 bersama suaminya. “Dia batal berangkat bersama suaminya, karena keduanya sama-sama tunda berangkat hingga tahun depan,” tambah Suharnoto. Hingga kini, katanya, tercatat 8 calhaj yang tertunda berangkat ke Tanah Suci, karena sakit, namun ada lima calhaj yang sakit tapi akhirnya berangkat dengan kloter berikutnya, karena kesehatannya pulih.

“Dari delapan tunda karena sakit itu ada tiga calhaj yang akhirnya dipulangkan ke daerah atau tunda hingga tahun depan yakni seorang calhaj gila, seorang calhaj yang sakit pasca-bedah otak, dan seorang calhaj hamil,” ungkapnya.

Sebelumnya (27/8), Kabid Kesehatan PPKH Embarkasi Surabaya dr Susanto MSH SpKP menegaskan bahwa jika pemeriksaan kesehatan di daerah optimal, maka calhaj yang kelainan mental atau hamil tidak akan sampai ke asrama haji.

Mengenai visa, Kasi Dokumen dan Pendaftaran Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya Dra Peni Wiluntari MM mengatakan, yang terkendala sistem E-Hajj di Kedubes Arab Saudi hingga kini tercatat 115 visa milik calhaj Jatim yang belum selesai. “Tapi 115 visa itu milik calhaj gelombang kedua yang akan berangkat ke Tanah Suci pada 3-4 September mendatang,” terangnya.(at/epe)

lintas kota

BNN Tes Urine Satpol PP SURABAYA (BM) – Mengantisipasi penyalahgunaan narkoba di lingkup pemerintahan, BNN Jatim menggelar tes urine terhadap anggota Satpol PP Surabaya, Senin (31/8). “Kami berharap tidak ada satupun anggota yang terbukti mengkonsumsi atau menyalahgunakan narkotika dari jenis apapun. Seluruhnya, akan kami periksa melalui tes urine ini,” terang Irvan Widyanto Kepala Satpol PP. Menurut Irvan pelaksanaan tes urine memang sudah beberapa kali dilakukan dan diikuti oleh seluruh anggota di jajarannya. Jika ada indikasi dan terbukti menggunakan, Irvan berjanji akan menindak tegas anggota instansi penegak perda ini. “Kalau memang terbukti menggunakan atau menyalahgunakan narkotika, kami akan tindak tegas. Sanksi berat termasuk pemecatan akan kami lakukan,” tegas Irvan.

Dari sekitar 200 anggota Satpol PP Surabaya yang telah mengikuti tes urine, petugas BNN Jatim memastikan seluruhnya negatif. (ssn/epe)

14 SIDOARJO

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Bau Limbah Resahkan Warga BLH Didesak Terjunkan Tim Analisis

FOTO : BM/HADI

PEMBUANGAN: Tampak pembuangan limbah pabrik pengolahan ikan, Sekar Laut yang dituding warga menyebarkan bau tak sedap. Warga mendesak BLH Kab Sisodarjo untuk bertindak cepat.

SIDOARJO (BM) –Warga Desa Kemiri, Kec Sidoarjo, Kab Sidoarjo mengaku resah karena tiap hari mencium bau tak sedap yang dari limbahbuanganpabrikpengolahan ikan, Sekar Laut yang berlokasi di Jalan Jenggolo, Sidoarjo.

Salah seorang warga Desa Kemiri, Arizal mengungkapkan, bau tak sedap dari limbah pabrik berlangsung cukup lama. Berkisar antara pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Bahkan tak jarang bau limbah itu masih tercium hingga dinihari.

“Setiap hari bau itu pasti ada.

Pulang kerja maupun pada saat berangkat bau itu pasti terasa.

Dan ini sangat mengganggu akti-

vitas warga,” ujar Arizal kepada Berita Metro (BM), Senin (31/8).

Lebih lanjut ia menceritakan, tiga tahun lalu, warga pernah melakukan aksi di depan pabrik tersebut. Bahkan warga sempat menutup saluran pembuangan limbah menggunakan pasir dan batu (sirtu).

“Saya kecewa, setelah didemo, limbah masih bau. Tak ada perbaikan. Seharusnya ini menjadi pelajaran bagi perusahaan.

Limbahnya jangan dibuang begitu saja. Sehingga mengganggu kenyamanan warga,” keluhnya.

Arizal berharap Pemkab Sidoarjo bergerak cepat menangani soal bau limbah tersebut. Teru-

tama Badan Lingkungan Hidup (BLH) agar segera menerjunkan tim analisis untuk menelusuri bau tak sedap tersebut.

Bau tak sedap tak hanya dirasakan warga sekitar pabrik.

Siswa-siswiSMKNegeriIIBuduran Sidoarjo juga merasakan hal yang sama. Bau limbah itu sangat mengganggu proses belajar mengajar.Tak jarang mereka harus menutup hidung pada saat belajar.

Meski bau limbah dirasakannya mengganggu, pihak sekolah tak bisa berbuat apa-apa. “Mau protes ke siapa, kita hanya bisa tutup hidung,” kata Ayu, salah seorang siswi SMK Negeri II Buduran, Sidoarjo. (adi/azt)

Alat Peraga Kampanye Tak Kunjung Jadi SIDOARJO (BM) – Hingga Senin (31/8), alat peraga kampanye (APK) bagi Paslon (Pasangan Calon) belum disediakan KPU. Tak ayal hal itu membuat sejumlah Paslon memasang sendiri APK sejak ditetapkan menjadi Paslon. Padahal, alat peraga untuk seluruh Paslon seharusnya disediakan KPU Sidoarjo.

Akibatnya muncul hal-hal yang janggal. Seperti beberapa waktu lalu, saat pemberangkatan jamaah haji oleh Pemkab Sidoarjo, terlihat spanduk yang terpampang adalah foto Paslon Nomor 3, yakni H Saiful Ilah-Nur Achmad Syaifuddin. Meski tak disebutkan mereka adalah Paslon Pilbup Sidoarjo. Padahal foto yang terpampang seharusnya pimpinan daerah, yakni bupati bersama wakil bupati Sidoarjo.

Tak hanya itu, spanduk kampanye Paslon Nomor 1, Hadi Sutjipto-Abdul Kolik dengan jargon ‘Sidoarjo Hatiku’ juga terlihat

Dishub Tolak Relokasi ke Lingkar Timur SIDOARJO (BM) – Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo menolak penggunaan lahan di lingkar timur untuk relokasi tempat uji kir kendaraan. Lahan seluas empat hektar itu memang ideal untuk tempat uji kir kendaraan.

Namun ironisnya, akses menuju Jalan Raya Lingkar Timur buntu.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Sidoarjo, Joko Santoso, pihaknya tidak mengajukan anggaran untuk membangun uji kir di Lingkar Timur. Ia justru mengusulkan rehab ruang uji kir di Kantor Dishub Jl Raya Candi. Rencananya, meluaskan lahan pelayanan dengan menambah sarana uji kir sehingga menjadi dua tempat uji kir. Bahkan bangunan kantor utama diusulkan menjadi tiga lantai.

“Yang satu lantai ini nantinya akan digunakan untuk tempat parkirbertingkatsatuarah.Kendaraanyangdiujikirmasukdan keluardaripintuyangberbeda,”ujarJokoSantoso,Senin(31/8).

Ia mengaku problem yang dihadapi adalah tempat parkir truk di badan jalan depan kantor. Kondisinya memang overload. Lahan parkir di dalam Dishub tidak sebanding dengan armada kendaraan yang dilayani.

Diakuinya, pengadaan tanah seluas empat hektar di Lingkar Timur Sidoarjo yang dibeli empat tahun lalu itu memang tidak memperhitungkan akses jalan keluar.

Padahal akses jalan satu-satunya lahannya dimiliki pengembang Surabaya yang menawarkan tanah dengan harga sangat mahal. Padahal untuk mengurus rencana relokasi itu sudah dilakukan sejak lama dengan melakukan lobi ke pemerintah pusat sejak Kadishub dijabat Husni Thamrin. (adi/azt)

Ajak Teladani Jenderal Sudirman

FOTO : BM/HADI

JANGGAL: Spanduk pelepasan CJH Kab Sidoarjo yang terlihat janggal. Karena yang terpampang bukan foto bupati dan wakil bupati Sidoarjo, tapi justru Paslon Nomor 3, meski tak disebutkan mereka adalah Paslon Nomor 3.

dipasang di kawasan lembaga pendidikanPAUDIslamBaktiyang berlokasi di Jalan KH Mukmin.

Hadi Sutjipto saat dikonfirmasi mengatakan, alat peraga yang sudah dipasang itu sudah diturunkan KPU melalui petugas Satpol PP.“Tidak keberatan. Span-

duk yang kita pasang sudah diturunkan KPU,” ungkap Hadi Sutjipto, Senin (31/8) saat dihubungi melalui telepon selularnya.

Sedangkan Paslon Warih Andono meminta KPU agar netral dalam proses Pilkada. Pihaknya mengkritik kinerja KPU dan

PanwaspadasaatsalahsatuPaslon memasang alat peraga kampanye.

“KPU itu mestinya netral.

Kalau ada satu yang diberikan, yang lain juga harus diberikan.

Karena yang menyediakan alat peraga kampanye itu kan KPU. Seperti beberapa waktu lalu, ada

Paslon yang sudah pasang spanduk, konsekuensinya apa,” kata Warih dengan nada Tanya.

Meski saat ini belum ada alat peraga kampanye, pihaknya berharap ke depan nanti KPU dan Panwas tetap mengedepankan netralitas. (adi/azt)

SIDOARJO (BM) – Pemkab Sidoarjo mengajak masyarakat untuk terus meneladani sifat pantang menyerah yang ditunjukkan Panglima Besar Jenderal Sudirman.Wakil Bupati Sidoarjo Hadi Sutjipto, Senin (31/8), mengatakan, generasi muda saat ini wajib mencontoh sikap dari Panglima Jenderal Sudirman dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sampai titik darah penghabisan.

“Melalui film tersebut akan menumbuhkan sikap patriotisme generasi muda. Sikap rela berkorban demi bangsa dan negara yang ditunjukkan Jenderal Sudirman hendaknya mendorong pemuda untuk lebih mencintai tanah airnya,” katanya usai menonton bersama film tersebut di salah satu gedung bioskop di kabupaten setempat.

Ia mengemukakan, sifat yang ditunjunkan oleh Panglima Sudirman ini patut menjadi contoh bagi generasi muda yang ada saat ini.

“Generasi muda yang ada saat ini wajib menonton film tersebut untuk meningkatkan rasa kecintaan terhadap tanah air karena dalam memperebutkan kemerdekaan tersebut tidak mudah,” katanya. (ant/azt)

PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

Sungai Mengering, Warga ’Wadul’ Dewan Dampak Terparah Dirasakan di Lima Desa PASURUAN (BM) – Musim kemarau panjang yang melanda Kabupaten Pasuruan mulai berdampak terhadap mengeringnya saluran irigasi. Dampaknya dirasakan warga lima desa di Kecamatan Kejayan, Kab Pasuruan, Senin (31/8). Mereka mengadukan keringnya saluran irigasi ke kantor DPRD Kab Pasuruan.

Mereka berharap, para wakil rakyat memberikan solusi untuk

mengatasi persoalan keringnya sungai di wilayah tersebut. Sebab, dampak kekeringan itu sangat besar dirasakan warga yakni mereka kesulitan air bersih, serta puluhan hektar tanaman padi terancam mati.

“Kami ingin agar saluran air kembali lancar. Karena keringnya sungai Krikil, membuat warga kesulitan untuk MCK dan mengairi sawahnya,” jelas Ahmad

Yani, salah seorang perangkat Desa Kepuh, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan.

Yani menambahkan, Sungai Krikil menjadi salah satu sumber air yang sangat penting bagi warga desa. Tak hanya bagi warga Desa Kepuh, tetapi juga empat desa lain yang ada di Kejayan, yaitu Kedungpengaron, Lorokan, Randu Gong dan Tanggulangin.

Ia menuturkan, ada beberapa

sumber air yang ada di desa setempat. Hanya saja, sumber itu tak mencukupi kebutuhan warga.

“Sumbernya sangat kecil. Diambil 10 orang saja, sudah keruh,” tandas dia.

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan, Rusdi Sutejo menyampaikan, bakal berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menemukan solusi terkait persoalan tersebut. Pembangunan

pipanisasi dari sumber air Nyonya di Kecamatan Tutur, bakal ditindaklanjuti dengan membuatkan kajian.

“Mereka kesulitan air, karena mengeringnya sungai. Untuk mandi, mereka harus menempuh jarak 700 meter untuk memperoleh air. Kami akan berkoordinasi dengan dinas terkait, untuk menemukan solusi,” sampainya. (bib/azt)

Canda Tawa Warnai Jalan Sehat

MERIAH: Kegiatan karnaval di Dusun Tempel, Desa Legok, Gempol.

Karnaval Meriahkan HUT RI ke-70

PASURUAN (BM) – Canda tawa suka cita mewarnai kemeriahan acara gerak jalan sehat di Desa Mendalan, Kecamatan Winongan. Tua muda dan remaja semua turut larut dalam kegembiraan saat acara berlangsung. Semuanya bersemangat, terlebih peserta yang mendapatkan door prize.

Pelepasan gerak jalan dilakukan Kepala Desa Mendalan, Agus beserta istri dan diikuti pula oleh karyawan BRI Cabang Winongan. Saat ditemui Berita Metro (BM) Agus mengatakan dipilihnya event ini untuk mengajak masyarakat gemar berolahraga. Selain menyehatkan badan juga untuk refreshing.

“Tahun depan acara ini akan terus digelar. Peminatnya banyak sekali hingga panitia kehabisan kupon untuk pengambilan door prize,” jelas Agus.

Meskipun dilakukan di jalan umum, namun jalan sehat itu tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas. (bib/an/hms/azt)

Peserta Kenakan Baju Koran Bekas

FOTO : BM/AAN WIJAYANTO

PEMENANG: Penyerahan trofi diberikan oleh Camat Winongan Techtona Djati kepada pemenang lomba.

Penyerahan Trofi Disambut Meriah

FOTO : BM/AAN WIJAYANTO

JALAN SEHAT: Tampak Kades Mendalan, Agus beserta istri membuka acara jalan sehat di desa tersebut.

PERWAKILAN

FOTO : BM/ANAM

UNIK: Baju dari koran bekas yang dipakai salah seorang peserta.

PASURUAN (BM) – Acara penyerahan trofi pada pemenang lomba dalam rangkaian acara HUT RI ke-70 di Kecamatan Winongan berlangsung meriah. Para pemenang menyambut gembira trofi yang mereka dapatkan, saat nama mereka dipanggil satu persatu naik ke atas pentas. Tampak raut muka mereka yang terlihat sangat ceria dan penuh kegembiraan.

Pemenang lomba yang digelar kali ini di antaranya, Lomba Memasak, Juara I PuskesmasWinongan, Juara II Camat dan Juara III KadesWinongan Lor. Lomba Gerak Jalan Umum untuk tingkat pelajar, Juara I SMKN Winongan, Juara II SMKNWinongan dan Juara III MTs Annur.

Untuk Kalangan Umum Juara I PKK Ds Winongan Lor, Juara II Ds Bandaran dan Kader Mendalan.

Peserta Karnaval Juara I PGRI, Juara II Ds Prodo, Juara III Kampung Baru Bandaran.SedangkanJuaraHarapan, Juara I Ds Penataan, Juara II SMKN Winongan dan Juara III Desa Gading.

LombaPaduanSuara,JuaraISMPN Winongan, Juara II SMKNWinongan, Juara III Guslah I. Sedangkan juara harapan I diraih IGTKI,JuaraHarapan IIGuslahIIdanJuaraHarapanIIIDesa Jeladri. (bib/an/hsn/azt)

PASURUAN (BM) – Ratusan warga RT 01 RW 06 dan RT 03 RW 07 Dusun Tempel, Desa Legok, Kecamatan Gempol menggelar berbagai lomba memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-70. Ketua Panitia, Sunarto dan Ketua RW 06 Sutikno menyatakan, kegiatan lomba ini tiap tahun dilaksanakan.

“Kegiatan ini dari masyarakat untuk masyarakat, sekaligus menanamkan rasa kebersamaan dan kecintaan terhadap tanah air,” kata Sunarto.

Ia mengucapkan terima kasih pada masyarakat di lingkungan RT atau RW yang telah ikut berpartisipasi aktif. Kegitan yang digelar diikuti ribuan warga, yakni jalan sehat. Pesertanya dari siswaTK, SD, SMP sampai SLTA. Juga perangkat desa dan tokoh masyarakat.

Di event tahunan tersebut ada hal unik dan menyedot perhatian warga, yaitu ada salah seorang peserta karnaval yang mengenakan kostum baju dari koran bekas. (adv/bib/nam) RALAT Ada kesalahan penulisan nilai proyek di berita berjudul ‘ADD dan DD untuk Bangun Jalan dan Plengsengan’. Disebutkan ‘pembangunan tanggul penahan di utara Polindes sebesar Rp 147.265.000.’. Yang benar adalah ‘Rp 47.265.000.’

Berita Metro (BM) minta maaf pada instansi Pemkab Pasuruan, Pemerintahan Desa Bulusari serta Warga Bulusari, Kec Gempol.

Dengan ini kesalahan tersebut sudah dikoreksi. (bib/nam)

Sidoarjo: Yahdar Balhmar (koord), Syaikul Hadi; Pasuruan Raya: Ah. Habibi (koord), Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807

LAMONGAN 15

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015

Usai Minum Obat Epilepsi, Kulit Pasien Berubah Gosong dan Melepuh

Diagnosa Dokter, Derita Penyakit SJS dan Alergi Penicilin LAMONGAN (BM) - Bukannya sembuh setelah berobat, kondisi Eko Feri Bambang Agung Prasetyo, malah semakin parah. Bahkan, usai minum obat pemberian dokter di Mantup sekujur tubuh Eko jadi gosong dan melepuh.

Kejadian yang dialami pria warga Desa Pelabuhan Kecamatan Mantup ini diduga akibat kesalahan resep yang diberikan dokter yang memeriksanya. Eko menuturkan awal diperiksa dokter di RSUD dr Soegiri dirinya cerita memiliki riwayat penyakit kejang-kejang (epilepsi) dan mengidap penyakit steven johnson syndrom (SJS).

Setelah memeriksa kondisi Eko, dokTAMBAH PARAH: Kondisi Eko Feri Bambang Agung Prasetyo, kulitnya berubah gosong dan melepuh setelah meminum obat pemberian dokter yang memeriksanya.

ter kemudian memberi pil dan menjelaskan dampak dari pil tersebut akan membuat tubuh Eko merasa gatal-gatal.

“Saya bilang ke dokter punya riwayat penyakit kejang dan SJS. Dokter lalu memberi pil dan mengatakan efek pil itu membuat tubuh jadi gatal-gatal,” beber Eko, Senin (31/8).

Setelah minum 5 butir pil pemberian dokter itu, ternyata benar tubuh Eko mulai terasa gatal-gatal. Bahkan, tubuh pria itu muncul bintik-bintik merah disertai panas di sekujur tubuhnya. Bahkan, Eko juga mengalami kejang-kejang.

Kondisi Eko yang mengkhawatirkan, membuat keluarganya kemudian membawanya ke Puskesmas Mantup dan sempat dirawat inap semalam. Pihak puskesmas menyatakan tidak sanggup merawat Eko dan merujuk ke RSUD dr

Soegiri Lamongan, Minggu (23/8).

Menurut pihak RSUD dr Soegiri melalui dr Eko Budisantoso menjelaskan pasien Eko dirawat di RSUD dr Soegiri Lamongan sejak 23 Agustus lalu. Awal masuk RSUD dr Soegiri dengan keluhan panas dan ada bintik-bintik merah di sekujur tubuhnya setelah minum obat epilepsi.

Dijelaskan dr Eko, pasien itu mempunyai riwayat alergi penicilin dan ketika masuk RSUD dr Soegiri, Eko menderita steven johnson syindrom (SJS) dan badannya juga panas. Pasien Eko itu mendapat perawatan tiga dokter. “Pasien dirawat tiga dokter masing-masing dokter syaraf karena menderita penyakit epilepsi, dokter kulit karena punya kelainan kulit dan dokter penyakit dalam juga karena ada infeksi di tubuhnya,” terang dr Eko terkait kondisi pasiennya tersebut. (nun/han/zen/nov)

Musim Kemarau, Petani Sugio Masih Mampu Panen Kedelai LAMONGAN (BM) - Musim kemarau tak selalu identik dengan kesusahan terutama bagi para petani.

Di Desa Sidorejo Kecamatan Sugio, malah sedang panen kedelai dengan harga jual yang mulai naik.

Menurut M Zaini, petani desa setempat harga jual kedelai di tingkat pengepul saat ini mencapai Rp 6 ribu per kilogram. Naik dari harga panen minggu lalu yang sebesar Rp 5.800.

Ditambahkan Zaini, petani di desanya rutin menanam kedelai di saat musim kemarau seperti sekarang ini.

Karena komoditi tersebut sangat tahan terhadap cuaca dan tahan kekurangan air serta perawatannya tak terlalu sulit.

Bahkan, lahan pertanian kedelai di desanya hanya sekali menerima pengairan dari irigasi teknis saat awal tanamlalu.Setelahitu,airdariwadukGon-

dangsudahhabis.Cukuphanyasekali itu pula kedelainya mendapatkan air selebihnyadilakukanperawatandengan penyemprotan pupuk daun.

“Sebenarnya hasilnya akan lebih bagus lagi kalau ada hujan satu kali saja. Namun hasil yang sekarang ini patut disyukuri. Ditambah lagi, kami menerima bantuan benih dan pupuk serta obat-obatan dari pemerintah,” imbuhnya, Senin (31/8).

Petani di desa itu juga memanfaatkan jerami dari limbah padi. Jika di tempat lain jerami biasanya dibakar, di Sidorejo jerami itu masih digunakan sebagai media tanam kedelai. Dengan menyebar jerami di lahan semai, tanah tidak akan cepat kering, meski cuaca sangat panas. Sehingga kedelai bisa tumbuh lebih bagus.

Kecamatan Sugio juga menjadi

salah satu kecamatan yang dijadikan lokasi demplot percontohan kedelai varietas grobogan seluas 10 hektar. Selain itu, demplot lainnya seluas 5 hektar berada di Kecamatan Kedungpring.

Umur kedelai percontohan tersebut saat ini sudah mencapai 60 hari, sedangkan panen biasanya dilakukan di usia 85 hari. Data Dinas Pertanian dan Kehutanan setempat menyebutkan, dari sasaran tanam komoditi kedelai seluas 19.200 hektar, terealisasi seluas 18.059 hektar, atau 94,06 persen.

Sedangkan dari sasaran panen seluas19.213hektar,sampaisaatiniyang sudah dipanen seluas 14.574 hektar atau75,85persen.Kemudiandarisasaran produksi sebesar 19.213 ton, saat ini sudah tercapai 20.574 ton atau 107,08 persen. (nun/han/zen/nov)

BERKAH: Di musim kemarau panjang tahun ini, Desa Sugio mampu memanen kedelai meski hanya satu kali dipasok air. Selain itu, harga jual kedelai mulai naik.

Ditinggal Belanja 15 Menit, Vario Digasak Maling LAMONGAN (BM) - Maharani Rosinta Dewi AS (31), warga Dusun Tambakboyo Desa Tambakrigadung Kecamatan Tikung Lamongan jadi korban pencurian sepeda motor (curanmor). Kejadian saat wanita ini belanja di Toko Mawar di Jalan Kiai Amin, Minggu (30/8).

Kejadian tersebut bermula sekitar pukul 19.00, korban semula memarkir motor Honda Vario warna merah bernopol S 3100 MJ miliknya di depan toko dalam keadaan terkunci setir.

Selanjutnya, korban masuk ke dalam toko untuk belanja.

Sekitar 15 menit, korban usai berbelanja langsung menuju ke tempat parkir motornya. Na-

mun, wajah korban kebingungan lantaran motornya sudah tak ada lagi di tempat semula.

Saking kagetnya, korban berusaha mencarinya berkeliling tapi usaha tetap nihil.

Sialnya lagi, dalam jok motor yang digasak pelaku tersimpan dompet korban yang berisi STNK motor tersebut.

Korban selanjutnya melaporkan kejadian itu ke Mapolres Lamongan. Dari kejadian itu kerugian materi yang diderita korban sekitar Rp 17.000.000. Sementara Paur Subbag Humas Polres Lamongan Ipda Raksan mengatakan saat ini masih melakukan pengusutan dan penyelidikan. (nun/han/zen/nov)

Ngaku Teman Baik, Uang Rp 8 Juta di ATM Lenyap LAMONGAN (BM) - Aksi penipuan kembali terjadi di Lamongan. Kali ini, nasib sial menimpa Joko Santoso (27), warga Dusun Ngambeng Desa Ngambeng Kecamatan Pucuk Kabupaten Lamongan.

Modus penipuan, pelaku yang mengaku sebagai teman korban mampu menggiring korban ke ATM untuk mentransfer sejumlah uang. Kejadian pada Minggu (30/8) itu, bermula pada tujuh bulan lalu.

Waktu itu, Joko Santoso menerima telepon dari seseorang dengan nomor 08122994697.

Penelepon mengaku teman korban bernama Firdaus. Karena, Joko punya teman dengan nama yang sama nomor nomor HP pelaku itu disimpan korban di memori selularnya.

Puncaknya, di kejadian nahas itu korban kembali ditelepon pelaku di nomor yang sama.

Saat itu, pelaku yang mengaku

sebagai teman korban memberitahu ada pelelangan motor dengan kredit murah total seharga Rp 10 juta.

“Jenis motor HondaVario harganya 10 juta sehingga saya tertarik untuk mengambilnya,” terang Joko Santoso saat memberi keterangan ke polisi yang menangani perkaranya, Senin (31/8).

Joko menambahkan, akibat terlalu percaya yang menelepon adalah temannya bernama Firdaus, korban memutuskan untuk membeli motor seperti tawaran yang dilakukan pelaku.

Bahkan, saat pelaku meminta Joko mentransfer uang muka sebesar 60 persen atau senilai Rp 6 juta, korban tanpa rasa curiga menurutinya.

Alangkah kagetnya Joko, ketika akanmenanyakantawaranmotor dengan kredit murah ke Firdaus, malah mendapat jawaban yang membuatnyatersadarjadikorban penipuan. (nun/han/zen/nov)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Dugaan Penipuan dengan Modus Penjualan Tanah Kavling

Polisi Bakal Jemput Paksa Terlapor GRESIK (BM) - Diduga menipu beberapa orang dengan modus jual kapling tanah, pria berinisial SPR (50), warga Desa Gempol Kurung Kecamatan Menganti Gresik, yang dikenal sebagai juragan tanah berurusan dengan anggota Polsek Menganti, hingga terancam akan dijemput paksa.

Informasi yang dihimpun di lapangan, Pardi panggilan juragan tanah itu awalnya menjual tanah yang berlokasi di wilayahnya dengan harga per kavling sebesar Rp 47 juta.

Hingga ada seorang pembeli warga Benowo, sepakat lalu memberi uang muka sebe-

sar Rp 30 juta.

Selanjutnya sisanya akan dicicil sebanyak 17 kali. Namun, saat dilihat tanah yang semestinya sudah sah sebagai milik pembeli itu ternyata ada proses pembangunan rumah. Kaget, pembeli itu lalu menghubungi Pardi untuk dimintai pertanggungjawaban.

Namun, juragan tanah itu malah berkelit dan kerap menghindar tujuannya agar pembeli tersebut tak mengejarnya.

Beberapa kali, korban sebagai pembeli tanah dan merasa dirugikan berusaha

menemui Pardi.

Sayangnya menurut keluarga juragan tanah itu, Pardi tidak pernah di rumah.

Merasa ditipu, korban akhirnya melaporkan ke Polsek Menganti. Ternyata korban penipuan tersebut bukan hanya seorang.

Melainkan abeberapa orang ikut jadi korban atas penipuan yang didugfa dilakukan Pardi. Hanya saja, para korban tidak ada yang melapor ke polisi.

Sementara itu, Kapolsek Menganti AKP Ludiro membenarkan pihaknya telah menerima laporan perkjara penipuan

penjualan tanah kavling tersebut. “Memang benar korban penipuan penjualan tanah itutelah melapor ke kami,” tegas mantan Kanitreskrim Polsek Kebomas itu.

Ditamnbahkan kapolsek pihaknya sudah memanggil terlapor sekali. Dan rencananya, Senin (31/8), akan dikirim panggilan kedua dibarengi surat perintah jemput paksa. “ Silahkan kalau ada korban yang lain untuk melaporkan hal yang sama,” pungkas Ludiro. (sgg/uki/ nov)

Ingatkan Orang Tua, Tak Sepenuhnya Serahkan Pendidikan ke Sekolah

GENERASI BERAKHLAK: Festival Anak Saleh di SD Irada komplek perumahan Griya Bunder Asri (GBA), kemarin (31/8).

PERWAKILAN

GRESIK (BM) - Pemkab Gresik berharap anak-anak yang kini belajar di play grup atau TK, kelak jadi generasi penerus yang membanggakan. Namun, pemkab mengingatkan para orang tua tak menyerahkan sepenuhnya pendidikan itu ke sekolah atau lembaga pendidikan.

Tapi, peran orang tua berperan besar dan penting dalam membantu pendidikan anak-anaknyua. Sebab, keberadaan orang tua lebih dekat kesehariannya dengan anak tersebut.

“Kami minta orang tua turut berperan aktif dalam tumbuh kembang dan pendidikan anak mulai usia dini,” kata Wabup, Moh Qosim saat membuka Festival Anak Saleh di SD Irada, komplek perumahan Griya Bunder Asri (GBA), kemarin.

Wabup meminta kepada semua sekolah, kepala sekolah dan guru agar turut membantu membenahi akhlak anak-anak. “ Pendidikan akhlak di sekolah harus terus ditingkatkan,” pintanya.

Langkah ini dilakukan lanjut wabup karena rendahnya pendidikan akhlak yang diberikan pendidik ke anak-anak

didiknya. Sehingga, seiring pertumbuhan usia hingga remaja membuat mereka cenderung melakukan tindakan tidak terpuji. Mulai tawuran, mengkonsumsi obatobatan terlarang dan lainnya.

Menurut Wabup, kejadian memilukan yang tidak diiginkan itu bisa menimpa pelajar disebabkan gencarnya teknologi dan informasi yang diserap oleh para pelajar namun tidak diimbangi dengan pendidikan akhlak yang memadai.

Sehingga, anak-anak atau remaja tidak bisa memfilter budaya-budaya buruk yang dikirim melalui teknologi informatika tersebut. “Ayo kita jaga anak-anak kita agar terhindar dari bahaya-bahaya tersebut,” tandas wabup.

Pada kesempatan itu, wabup juga mengajak para orang tua dan anak-anak untuk membudayakan membiasakan membaca Sholawat Nabi. Sebab, dengan memerbanyak sholawat akan mendapatkan safaat Nabi dan dimudahkan segala persoalan yang dihadapi. “ Mari kita gemar membaca sholawat.

Mari kita ajari anak-anak kita bersholawat sejak dini,” pungkasnya. (sgg/uki/nov)

AGENDA RUTIN: Direktur Produksi PT PG Nugroho Christijanto saat menyalami ratusan CJH yang akan berangkat ke tanah suci Makkah untuk menunaikan Rukun Islam kelima.

PT PG Kembali Berangkatkan 268 CJH ke Tanah Suci GRESIK (BM) - PT Petrokimia Gresik (PG) memberangkatkan sebanyak 268 calon jamaah haji (CJH). Dari total CJH itu merupakan karyawan PG dan keluarganya sebanyak 95 orang.

Pensiunan PG dan keluarga ada 16 orang, serta masyarakat sekitar pabrik sebanyak 141 orang.

Dibanding tahun lalu, jumlah CJH mengalami peningkatan tahun ini. Pada 2014, CJH yang berangkat melalui PG capai 246 orang.

Sementara itu, Direktur Produksi PT PG Nugroho Christijanto mengatakan pihaknya sangat berharap pada tahun depan jumlah CJH bisa meningkat lebih banyak lagi. “Kami berdoa semoga seluruh CJH PG diberi kemudahan dan kelancaran dalam pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini,” harapnya, Senin (31/8).

Sebelum berangkat ke tanah suci, semua CJH telah diberikan berbagai pelatihan dan bimbingan melalui program manasik haji sebanyak 14 kali sebagai bekal.

Tujuan bimbingan haji itu agar CJH dapat mengetahui dan memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji yang baik dan benar.

Rombongan haji asal PG mendapat bimbingan penuh dari KH. Zubairi Rahman. Nugroho Christijanto menambahkan, kegiatan pemberangkatan CJH itu merupakan kegiatan rutin yang terus dilakukan setiap tahun yang digagas PG bersama dengan pengurus Masjid Nurul Jannah di komplek PT PG. “Kami doakan semoga seluruh CJH PG bisa kembali dengan sehat, selamat, serta Insyaallah menjadi haji yang mabrur,” katanya diamini semua CJH dan undangan yang mendampingi Nugroho. (uki/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

16 www.beritametro.co.id

SELASA, 1 SEPTEMBER 2015 1,43% IHSG

4,509

1,3% NIKKEI

18,890

1,2% STI

2,921

0,9% FTSE

6,248

0,7% KLCI

1,613

HARGA EMAS 0,1% DJIA

16,643

0,3% NASDAQ 4,828

0,1% S&P500 1,989

JUAL (Rp/gr)

511,671

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

491,204

1,131.93

JUAL: 14.055,00 BELI : 14.035,00

JUAL: 9.961,89 BELI : 9.931,89

JUAL: 15.798,67 BELI : 15.698,67

JUAL: 10.052,69 BELI : 9.972,69

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 14,046

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 31 AGUSTUS 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Bunga Kredit UMKM Rp 10,5 Triliun

Pemerintah Siapkan Subsidi hingga Level 9 Persen JAKARTA (BM) - Sektor UMKM dan koperasi bisa menjadi penyangga perekonomian pada saat situasi ekonomi sedang bergejolak. Dana yang dikucurkan perbankan pada sektor ini juga tidak sedikit. Bahkan pemerintah melalui Kementerian Keuangan sedang menyiapkan anggaran subsidi suku bunga Rp 10,5 triliun pada tahun depan. Ini dilakukan untuk menggerakkan sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) agar tidak terbebani tingginya suku bunga.

“Suku bunga tinggi menghambat penggerak sektor ekonomi Indonesia. Sekarang in-

tervensi dari pemerintah melakukan subsidi terhadap suku bunga,” kata Staf Khusus Menteri Keuangan, Arif Budimanta, kemarin.

“Sebagai penyangga utama ekonomi dari sektor riil (UMKM dan koperasi). Ada dana Rp 120 triliun yang bergulir, dikucurkan dari bank ke UMKM,” jelasnya.

Ditambahkan, adanya subisidi dari pemerintah, suku bunga bagi UMKM akan menurun dari posisi saat ini sebesar 12%.

“Kalau tahun ini angka subsidi suku bunga Rp 5 triliun, dengan Rp 10,5 triliun, tahun depan end user mendapatkan bunga 9%,” jelasnya.

Pemerintah terus mendorong pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satu cara pendorong yang dilakukan dengan memberikan kemudahan peminjaman modal usaha. “Pinjaman untuk UMKM akan diberikan secara agresif,” kata Gubernur BI Agus MW. Kesempatan ini seharusnya dimanfaatkan dengan baik terutama oleh kalangan muda untuk membuka usaha.

Pembukaan usaha diharapkan bisa menciptakan lapangan kerja baru. “Sekarang generasi muda harus pakai fasilitas ini. Maka saatnya In-

donesia bangkit dan anak Indonesia jangan jadi karyawan, jadilah pengusaha handal,” ungkapnya.

Agus menambahkan, selain penggelontoran dana untuk modal yang dilakukan pemerintah. Bank Indonesia juga akan memangkas secara bertahap bunga pinjaman khusus sektor UMKM, rencananya, 2016 bunga pinjaman untuk UMKM berada di level 9 persen. “Bunga pinjaman UMKM dari 20 persen akan diturunkan menjadi 12 persen. Nanti pada 2016 bisa jadi 9 persen,” tuturnya.

Hal ini untuk mendorong

dari Filipina serta Singapura.

“Penjualan ini membuktikan produk bioetanol kami secara bertahap terus mendapat kepercayaan pasar untuk memenuhi kebutuhan energi dalam negeri,” jelasnya di Pabrik Gula Gempolkrep di Mojokerto.

“Pasar bioetanol dalam negeri masih sangat besar seiring dengan adanya kewajiban bagi penyedia bahan bakar minyak (BBM) untuk melakukan pencampuran (blending) dengan bahan bakar nabati (BBN) seperti bioetanol. Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM 25 Tahun 2013 tentang Penyediaan, Pemanfaatan dan Tata Niaga Bahan Bakar Nabati sebagai Bahan Bakar Lain, telah diatur kewajiban untuk blending BBM dengan biofuel, yaitu biodiesel dan bioetanol,” imbuhnya.

Dikatakan, pemerintah menetapkan pemanfaatan BBN untuk tiga sektor yaitu transportasi Public Service Obligation (PSO) atau BBM bersubsidi, transportasi non-PSO (BBM nonsubsidi), dan industri serta komersial. (nat/dra)

FOTO: BM/IST

BERKUALITAS: PT Energi Agro Nusantara (Enero) menghasilkan bioetanol berkualitas tinggi dan mampu menembus pasar ekspor.

PRODUKSI BONEKA RUMAHAN Pekerja menyelesaikan pembuatan boneka di rumah industri di Kawasan Rawalumbu, Bekasi, Senin (31/8).

Dampak menguatnya dolar AS terhadap rupiah mengakibatkan naiknya harga bahan benang impor namun permintaan masih stabil dimana dalam sehari bisa memproduksi 1200 boneka.

Tarif Listrik Non-subsidi Turun per September JAKARTA (BM) – Per Agustus 2015, tarif listrik pernah mengalami sedikit penurunan yakni hanya Rp 1 per kWh dibandingkan Juli 2015, setelah naik selama empat bulan (AprilJuli 2015). Per 1 Januari 2015, pemerintah menerapkan skema tarif penyesuaian (adjustment tariff) bagi 10 golongan pelanggan listrik PLN setelah sebelumnya sejak Mei 2014 hanya berlaku pada empat golongan.

Kini PT PLN (Persero) kembali menetapkan tarif listrik komersial atau non-subsidi pada September turun dibandingkan bulan sebelumnya, karena harga minyak mentah Indonesia mengalami penurunan.

Menurut keterangan dari PLN di Jakarta, Senin, tarif listrik turun

dibandingkan Agustus, tarif listrik September 2015 turun Rp 23,17 per kWh dari Rp 1.546,6 menjadi Rp 1.523,43 per kWh. Penurunan tarif Rp 23,17 per kWh berlaku untuk golongan pelanggan R-2 dengan daya 3.500-5.500 VA, R-3 dengan daya 6.600 VA ke atas dan B-2 dengan daya 6.600.200.000 VA. Sementara, golongan B-3 dengan daya di atas 200 kVA dan I-3 di atas 200 kVA, tarif listriknya turun dari Rp 1.218,26 menjadi Rp 1.200,01 per kWh. Golongan I-4 dengan daya 30.000 kVA ke atas, tarifnya juga turun dari Rp 1.086,12 menjadi Rp 1.069,85 per kWh. Selain itu PLN menetapkan tarif golongan R-I dengan daya 1.300 VA dan R-I 2.200 VA pada Septem-

ber 2015 tidak berubah yakni tetap Rp 1.352 per kWh. Tarif untuk golongan pelanggan 450 VA dan 900 VA juga tidak berubah.

Pada skema tersebut, maka tarif listrik mengalami fluktuasi naik atau turun yang tergantung tiga indikator yakni ICP, kurs dan inflasi. PLN mencatat harga minyak mentah Indonesia (ICP) turun dari 59,4 dolar AS per barel pada Juni menjadi 51,82 dolar AS per barel pada Juli 2015.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dari Rp 13.313 per dolar AS pada Juni menjadi Rp 13.375 per dolar AS pada Juli dan inflasi yang pada Juni berada di level 0,54 persen naik menjadi 0,93 persen pada Juli 2015.(nat/dra)

Ciputra World

Produk Industri Kreatif Jadi Modal di Pasar Global SURABAYA (BM) - Kenaikan industri kreatif tumbuh dari angka 7% menjadi 12% per tahun, hal ini ditandai adanya banyak dukungan sosialisasi pameran yang dikemas seperti bazar yang digelar Benchmark lewat Basha Arcade yang menampilkan produk lokal buatan anak muda yang inovatif dan kreatif terkait fesyen, kuliner dan gaya hidup.

Tema yang diambil, menurut Christie Erin Harsono, Co-Founder Basha mengatakan brand lokal lewat konsep ‘mad lab’ ini menjadi ruang eksperimen anak muda dapat menciptakan ide secara kreatif.

“Potensi kreativitas anak muda sangatlah besar. Kami ingin mewadahi mereka karena kami yakin brand lokal Indonesia bisa mendapatkan tempat di pasar global,” jelasnya di Ciputra World Mall kemarin.

FOTO: BM/JEFRI

BERKEMBANG: Pertumbuhan industri kreatif ditandai adanya banyak dukungan sosialisasi pameran yang menampilkan produk lokal buatan anak muda yang inovatif dan kreatif terkait fesyen, kuliner dan gaya hidup.

Lebih lanjut dikatakan, Basha Arcade menghadirkan workshop Instagenic Food Photography bersama food blogger kenamaan Surabaya, serta workshop merangkai bunga dengan Enge Kusuma Hendra, florish ternama asal Surabaya.

Industri kreatif di Surabaya, sebutnya juga sangat berkembang dan memiliki daya beli

DBA Surabaya Live 2015

FOTO : BM/ANTARA

Enero Jual Bioetanol ke Total Oil SURABAYA (BM) - Penjualan etanol hasil produksi dalam negeri mampu menembus pasar ekspor. Hal ini dilakukan oleh Enero yang juga merupakan anak usaha PT Perkebunan Nusantara X (PTPN X). Enero mengolah limbah cair tebu (tetes/molasses) dari pabrik gula PTPN X menjadi bioetanol.

Pabrik ini mampu menghasilkan bioetanol “fuel grade” kualitas tinggi dengan tingkat kemurnian minimal 99,5 persen yang sangat ramah lingkungan. Anak usaha PT Perkebunan Nusantara X (PTPN X) produsen bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) saat ini telah menandatangani kontrak jual-beli produk bioetanol sebesar 135 ribu liter dengan PT Total Oil Indonesia (TOI) yang merupakan sektor hilir dari Total Group.

Direktur Utama Enero Misbahul Huda, Senin, mengatakan penjualan bioetanol ini melengkapi sejumlah pihak yang telah membeli bioetanol dari Enero, seperti PT Pertamina dan sejumlah perusahaan

TS SUITE SUTOS

pemberdayaan UMKM yang memerlukan akses dari perbankan dan lembaga keuangan bukan bank, Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 14 Tahun 2015 tentang Komite Kebijakan Pembiayaan Bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah telah ditandatangani presiden. Komite ini berkedudukan dan bertanggung jawab kepada Presiden.

Dalam keppres tugas dari Komite Kebijakan tersebut adalah merumuskan dan menetapkan kebijakan pembiayaan bagi UMKM, termasuk penetapan prioritas bidang usaha. (nis/dra)

masyarakat cukup tinggi dan bagian kota kedua tak kalah semarak sejajar dengan ibu kota besar lain seperti, Jakarta atau Bandung. Namun, industri yang mayoritas melibatkan anak muda ini terus bersemi di Kota Pahlawan.

“Itu semua adalah cermin dan inspirasi sekaligus modal diadakan bazar kreatif ini.

Diikuti 90 brand terpilih yang

menyajikan tata rupa adalah sebuah program yang mempertemukan desainer produk UKM yang membuat kemasan dengan desan dan logo menarik,” terangnya.

Tak ketinggalan, kuliner unik khas besutan para industri kreatif. Selain bazar, acara tersebut juga diisi workshop photograph, merangkai bunga dan kaligrafi.(jey/dra)

DBA Surabaya LIVE 2015 dengan thema “Dream It. Believe It. Achieve It”. Penyelenggara mengundang para Internet Marketers dan Pebisnis Online dan Offline Surabaya dan sekitarnya untuk menghadiri ajang keren, akbar dan langka ini, yang akan diadakan di Surabaya, 3-6 September 2015 di TS Suite Surabaya Town Square Surabaya dengan harga tiket masuk IDR 2.000.000 sampai IDR 4.000.000 PT Shavuot Kreatif Solusi dengan bangga mempersembahkan acara Keren, Akbar & Langka dan berkesempatan untuk bertemu dan belajar secara langsung dari 15 Pakar Internet Marketing dari berbagai disiplin ilmu, dari dalam dan luar Negeri. CONTENT! Bukan Itu saja! Ada 2 Sesi Networking Party; Welcome Party dan Farewell Party, dimana nantinya dapat berbincang langsung dan menjalin kekerabatan dalam acara yang membuat acara FUN! ada Contest, Door Prizes, etc! Work Hard. Party Hard! You Deserve It! Dan Juga Untuk Para Peserta VIP, kami juga akan menyediakan 2 Jam Khusus Mastermind Session dengan Para Pakar Marketing Ini. Anda bisa bertanya, berdiskusi secara langsung dengan Mereka!.

Penyelanggara juga menyediakan Translation Headset bagi yang memerlukan pada saat sesi yang disampaikan oleh pakar dari Luar Negeri (English Speakers).

Tujuan kami supaya semua peserta mengerti, memahami apa yang disampaikan baik oleh English speakers dan mendapatkan value sebanyak-banyaknya dari event ini. Tantangan Utama dari penyelenggara adalah mengumpulkan Para Pakar ini untuk berada di 1 Event sehingga bisa mendapatkan ilmu yang komprehensif dengan harga yang terjangkau.

Jadi jangan lewatkan !! DAFTAR SEKARANG! Kejar Mimpi Anda Kawan! Dream It. Believe It. Achieve It!

GRAND CITY SURABAYA Powerful & High Impact Presentation For Sales And Everyone Presentasi merupakan cara penyampaian sebuah Informasi yang kita tahu, yang akan disampaikan kepada audience atau orang yang menyimak dengan menggunakan bahasa yang mudah dicerna. Bagaimana merencanakan dan menyampaikan presentasi dengan terarah & sistematis agar orang yang mendengarnya tertarik seketika untuk membeli.

Pembicara dalam seminar merupakan praktisi, diantaranya : James Gwee T. H., MBA (Indonesia's Favorite Seminar Speaker & Trainer), Tanadi Santoso, MBA (Business Motivational Speaker), Herman Josep Soewono (Praktisi Penjualan & Direktur PRO-M) yang akan dilangsungkan Tanggal 5 September 2015 di Grand City Convex lt. 3 Surabaya.

Tiket masuk: PLATINUM Seat: Normal Price : Rp. 1.695.000/org (Hemat Rp. 500.000), Special Price: Rp. 1.195.000/org BUY 2 Get 1 Free, Gold Seat:Daftar 1 s/d 3 org : Rp. 625.000/org, Daftar 4 s/d 8 org : Rp. 525.000/ org, Daftar 9 s/d 14 org : Rp. 425.000/org,

JEMBATAN MERAH PLAZA Festival Kuliner dan Pasar Rakyat Festival Kuliner & Pasar Rakyat “Soerabaja Tempoe Doloe” berlangsung di Lap.Pakir Jembatan Merah Plaza Mall (JMP-2), tanggal 29 Agustus -06 September 2015 pukul 14.00 -21.00 wib. Beberapa Kegiatan seperti, FESTIVAL DOLANAN JADOEL, Nobar (nonton Bareng) Film Perjuangan, Bazar Murah, Ngopi Bareng Komunitas , Senam Massal “Aerobik Nigh Style” 2000 orang, Area mainan rekreasi. Performance Komunitas Ludruk Arek Soerabaja, dan masih banyak kesempatan Terbuka untuk Semua Warga Surabaya.

Pesta Rakyat “Soerabaja Tempoe Doloe” untuk semua kalangan ini dibuka langsung oleh walikota Tri Rismaharini. Dan dimeriahkan sebagai bintang tamu asli Surabaya, Klantink Band. Selain juga diisi aneka produk mewakili Beberapa Kegiatan : FESTIVAL DOLANAN JADOEL, Nobar (nonton Bareng) Film Perjuangan, Bazar Murah, Ngopi Bareng Komunitas , Senam Massal 2000 org , Area mainan rekreasi . Performance Komunitas Ludruk Arek Soerabaja, dan masih banyak kesempatan Terbuka untuk Semua Warga Surabaya. Pesta Rakyat Untuk Semua Kalangan. Hubungi :081216504468