Harian Berita Metro Edisi 13 Juli 2015

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

SENIN, 13 JULI 2015

www.beritametro.co.id

Kalah di PTTUN, Djan Faridz Melawan Tak Khawatir PPP Gagal Ikut Pilkada Serentak JAKARTA (BM) - Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) memutuskan untuk menerima gugatan Menkum HAM Yasonna Laoly atas putusan PTUN. Dengan demikian kepengurusan PPP disesuaikan dengan SK Menkum HAM, yakni dipimpin Romahurmuziy (Romi) yang menang lewat Muktamar VIII Surabaya.

Tak terima dengan putusan PTTUN, Ketua Umum PPP hasil Muktamar VIII Jakarta, Djan Faridz

akanmengajukankasasi.“Kitasudah siapkan materinya dan akan segera kasasi,” katanya, Minggu (12/7).

Djan mengaku hingga kini belum menerima hasil putusan PTTUN secara resmi, sehingga belum mengajukan kasasi. “Paling selang beberapa menit kalau saya sudah terima putusan akan segera kami ajukan kasasi itu. Kami sudah siapkan kok materi-materinya,” tandasnya.

Putusan PT TUN tersebut telah

dipublikasikan lewat situs pttunjakarta.go.id pada Jumat (10/7) lalu. Pengumuman itu berbarengan dengan putusan soal kepengurusan Golkar yang memenangkan kubu Agung Laksono.

Terkait putusan PTTUN, kedua kubu memiliki tafsir berbeda. Kubu Romi yang merasa dimenangkan menafsirkan putusan tersebut bersifat langsung berlaku.

“Karena penetapan ini kan langsung, sehingga pelaksanaan

dari putusan PTTUN itu juga langsung berlaku. Kalau kita konsisten dengan undang-undang, tentunya kita harus mematuhi putusan ini,” tutur Wasekjen PPP kubu Romahurmuziy, Arsul Sani.

Menurut Arsul putusan PT TUN sangat jelas bahwa membatalkan putusan PTUN. Sehingga keabsahan kepengurusan dikembalikan sesuai SK Menkum HAM.

Baca: Kalah ... Hal 7

“

Paling selang beberapa menit kalau saya sudah terima putusan (PTTUN) akan segera kami ajukan kasasi itu. Kami sudah siapkan kok materimaterinya.”

- Djan Faridz Ketum PPP Hasil Muktamar Jakarta

Suku Bunga KUR Ditekan Lagi Jadi 9 Persen

Waspada Kristal Tajam Abu Gunung Raung

KUPANG (BM) – Pemerintah terus mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat melalui keringanan suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR). Setelah turun dari 22 persen menjadi 12 persen tahun ini, Wapres Jusuf Kalla (JK) menegaskan bahwa suku bunga KUR akan diturunkan menjadi 9 persen pada tahun 2016.

“KUR tahun ini kita turunkan 12 persen (dari 22 persen tahun lalu), tahun depan 9 persen.

Apapun risikonya kita lakukan,” kata Wapres JK di puncak peringatan ke-68 Hari Koperasi Nasional di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Minggu (12/7).

Dalam peringatan ini JK

BANYUWANGI (BM) – Gunung Raung kembali erupsi dan melontarkan material vulkanik mencapai 1 kilometer, atau yang tertinggi sejak tiga pekan terakhir, Minggu siang (12/7). Abu vulkanik yang disemburkan juga dilaporkan mengandung silika (SiO2), partikel halus batuan vukanik berupa kristal tajam yang dapat menyebabkan iritasi pada paru-paru dan mata.

Baca: Waspada ... Hal 7

hadir ditemani istrinya Mufidah Jusuf Kalla. Selain itu hadir jajaran menteri yakni Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Koperasi dan UMKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menpan RB Yuddy Chrisnandi, Ketua DPR Setya Novanto, Gubernur NTT Frans Leburaya, dan Ketua Dekopin Nurdin Halid. JK yang mengenakan baju batik merah duduk berdampingan dengan Setya Novanto yang merupakan anggota DPR dari Dapil NTT. JK mengakui bahwa pemerintah akan mengambil risiko untuk penurunan bunga KUR. Baca: Suku Bunga ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA FOTO:BM/ANTARA

HUJAN ABU: Aktivitas warga di di Desa Melaten, Bondowoso tetap berlangsung meski Gunung Raung mengalami erupsi, Minggu (12/7). Warga diimbau menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan karena hujan abu vulkanik Gunung Raung mengandung mengandung silika (SiO2), partikel halus batuan vukanik berupa kristal tajam yang dapat menyebabkan iritasi pada paru-paru dan mata.

Sejumlah Anggota Dewan Jatim Rela Mundur Demi Maju Pilkada Hal 03 KA Matarmaja Anjlok, Ribuan Penumpang di Malang Keleleran Hal 05

KPK: Kecil Kemungkinan Gubernur Sumut Tak Terlibat Kasus Suap Perkara Bansos di PTUN Medan JAKARTA (BM) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah dokumen dari Ruang Kerja Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho,

Sabtu (11/7) malam, terkait dugaan suap dalam kasus sengketa dana bantuan sosial (bansos).

Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja mengatakan, kecil kemungkinan bahwa Gubernur Sumut tidak terlibat dalam upaya suap persidangan sengketa dana bansos tersebut.

“Kecil kemungkinan tidak terlibat. Sejauh mana keterli-

DORONG USAHA RAKYAT: Wapres Jusuf Kalla (kiri) bersama Gubernur NTT Frans Lebu Raya tiba di Bandara El Tari Kupang NTT, Minggu (12/ 7). Saat menghadiri peringatan Hari Koperasi Nasional ke-68, Wapres menegaskan suku bunga KUR akan turun jadi 9 persen.

Puasa Membentuk Pribadi Berakhlak Mulia

batannya? Sedang didalami penyidik,” kata Pandu ketika dihubungi, Minggu (12/7).

Pandu mengatakan, penggeledahan oleh penyidik KPK di Ruang Kerja Gubernur Gatot dilakukan untuk mencari dokumen terkait kasus yang sedang diperkarakan di PengadilanTata Usaha Negara (PTUN) Kota Medan.

Baca: KPK... Hal 7

DI DALAM Islam disebutkan bahwa aktivitas baik yang diniatkan semata untuk mencari ridho Allah SWT adalah bagian dari ibadah. Hal ini juga se-

Oleh: H. Kasno Sudaryanto Direktur Idaroh Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya

JADWAL IMSAKIYAH 26 RAMADAN / 13 JULI 2015

Imsak

Maghrib

04:12

17:29

Desa Inakadate, Jepang Dikunjungi 250 Ribu Turis per Tahun

Ribuan Petani Sukses ‘Menyulap’ Sawah Jadi Kanvas Raksasa Jepang memang negeri yang sangat kreatif. Sawah pun bisa dijadikan karya seni. Seperti di Desa Inakadate, Prefektur Aomori, Jepang. Sawah tak sekadar menjadi lahan bercocok tanam. Para petani mengubah ladang-ladang mereka menjadi kanvas raksasa.

Kalah di PTTUN, Djan Faridz melawan Berharap pukul balik lewat kasasi..

IKONIK: Gambar raksasa ikonik Hollywood, Marilyn Monroe pun ‘mejeng’ di kanvas raksasa sawah Inakadate, Jepang. Karya seni sawah menyedot ribuan turis tiap tahun.

TIDAK ada cat, tidak pakai pewarna, semua karya seni itu dibentuk dari 11 jenis tanaman padi yang menghasilkan warna berbeda-beda saat tumbuh dan panen nantinya. Diperkirakan sampai dengan pertengahan Agustus nanti, lokasi wisata unik ini banyak dikunjungi turis.

Apalagi iklimnya sangat pas, cerah tidak hujan. Padi yang dipakai beraneka ragam, sehingga membentuk gambar, tanda, tulisan, katakata yang menarik dipandang dari jauh menjadikan satu tema.

Baca: Ribuan ... Hal 7 FOTO:ISTIMEWA

Anggota DPRD Jatim rela mundur demi maju Pilkada Syahwat politik harus dibarengi elektabilitas..

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

CERAH BERAWAN Suhu 23-33°C

CERAH BERAWAN Suhu 24-34°C

BERAWAN Suhu 20-31°C

mestinya menjadi landasan pola berpikir para pemimpin dalam ikhtiar dan menjalankan ibadah puasa Ramadan selama sebulan penuh.

Baca: Puasa ... Hal 7

“Kebersamaan dalam suatu masyarakat menghasilkan ketenangan dalam segala kegiatan masyarakat itu, sedangkan saling bermusuhan menyebabkan seluruh kegiatan itu mandeg.”

- Bediuzzaman Said Nursi -

Bawa Laras Panjang, Penerbad Serang Markas Brimob SEMARANG (BM) – Markas Satuan Brimob Polda Jateng Detasemen A Pelopor Subden 2 diserang ratusan orang bersenjata api, Minggu dini hariWIB (12/7). Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat Brigjen TNI Wuryanto mengakui terjadi bentrokan antara anggota Penerbang Angkatan Darat (Penerbad) dengan anggota Brimob di Markas Brimob di Kawasan Jalan Kumudasmoro Gisikdrono, Semarang.

“Motifnya adalah kesalahpahaman, itu juga masih dalam penyelidikan, latar belakang di balik itu masih diselidiki,” kata Wuryanto saat dihubungi wartawan, Minggu (12/7).

Wuryanto menegaskan, penyelidikan dilakukan oleh pihak Angkatan Darat dan Brimob. Komandan Brimob dan Kodam Diponegoro juga langsung konsolidasi terkait bentrokan tersebut.

Baca: Bawa... Hal 7

02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Menggali Potensi Mudik

L

USA diperkirakan puncak pelaksanaan mudik bagi masyarakat yang akan menikmati masa lebaran di daerah asal, usai sebulan menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan 1436 H. Harapan kita, para pemudik bukan sekadar silaturahmi menemui keluarga dan kerabat, namun memberikan rasa nyaman, bahagia dan bisa kembali melaksanakan aktivitas pasca lebaran lebih bergairah.

Pembenahan manajemen mudik terus dilakukan pemerintah melalui Kemenhub dan peran serta swasta serta parpol yang masih konsisten menggelar mudik gratis.

Kemenhub memprediksi jumlah pemudik tahun ini lebih dari 20 juta penumpang, baik melalui jalur darat, laut, dan udara. Bagaimana agar tradisi mudik bukan sekadar formalitas dan mampu menyambung silaturami?

Wallahu a’lam. Setidaknya, kita tetap yakin ada peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Menggali potensi mudik, ada beberapa prinsip mudik sering terabaikan, belum mampu mengangkat akar kebaikan budaya siklus sosial luar biasa sanggup membuka tabir kota-desa, mempertemukan kerabat sejahtera.

Faktanya, tidak jarang dari acara reuni, temu kangen memunculkan persoalan, semisal menganggap sepele perubahan perilaku setelah meninggalkan kampung halaman akibat racun kehidupan perkotaan. Sebagai umat beriman, dan menjadikan Ramadan sebagai wahana mendidik serta candradimuka saatnya menyambung silaturahmi bagian dari sunnatullah dan punya kewajiban menebar kemaslahatan dan kefaedahan terhadap sesama.

Salah satu kunci sukses dari kehidupan bermasyarakat adalah mampu menempatkan diri dengan mengedepankan niat tulus, prasangka baik dan ikhlas mengabdi. Target berikutnya, punya agenda pribadi, sosial, dan istikhomah, bahwa manusia yang paling baik adalah yang mempunyai komitmen membangun kemaslahatan dan berbuat baik dengan sesama. Dalam konteks keTuhan-an, mengupayakan diri mampu meng-Allah-kan Allah, memanusiakan manusia, dan mengalamkan alam.

Ketika mengawali dengan niat baik, proses dalam perjalanan saat mudik dengan penuh kehati-hatian, selalu mempersiapkan sarana dan prasarana sehingga kondisi tetap aman, nyaman, dan terkendali, maka kabar gembira menjadi bagian yang akan kita temui. Jujur, kita was-was ketika penambahan sarana infrastruktur, khususnya jalan sebagai penunjang transportasi menjadi ajang ‘eksekusi’.

Kecelakaan di tol Cipali berawal dari pengguna jalan kecapekan akibat rute tol sangat panjang tanpa sarana areal singgah yang representatif, penerang lampu jalan, dan rambu-rambu harus segera mendapat perhatian khusus. Kita jelas prihatin, kalau tujuan mulia dari mudik menambah jumlah korban laka. Saat berlebaran di kampung halaman penuh dengan suasana damai, rukun, tentram kerto raharjo, berbalik menjadi kabar duka.

Maka, kewajiban kita saling mengingatkan, bahwa berbagi rejeki bukan sekadar tuntutan, namun menjadi kebutuhan. Sekali lagi, proses menjadi orang baik adalah, keikhlasan dalam berbagi kebahagian kebutuhan (makanan) dan menebarkan salam (keselamatan) kepada orang yang dikenal maupun kepada orang yang tidak dikenal merupakan simbiosis mutualisme. Ajaran yang mulai tergerus arus globalisasi dan modernisasi.

Persoalan klasik, adalah pemudik mengajak sanak saudara ke kota untuk mengadu nasib. Bila Gubernur DKI Jakarta, Ahok mempersilakan ada urban, asal sesuai kebutuhan tidak menambah masalah sosial, pada hakikatnya persoalan ekonomi lah menjadi bom waktu yang siap meledak sewaktu-waktu, bila tidak ada keseriusan pemerintah melakukan pembenahan total.

Maka sekadar mengingatkan kembali, mari kita raih kemenangan pasca Ramadan dengan menularkan virus kebaikan. Sebelum berangkat mudik, perlu memeriksa rumah yang akan kita tinggal, kelayakan kendaraan, sopir harus sehat, punya SIM, dan mengikuti aturan selama dalam perjalanan. Selamat menikmati mudik, semoga selamat sampai tujuan. (*)

KY Berharap Jokowi Turun Tangan Buntut Dua Komisioner Dijerat Bareskrim JAKARTA (BM) - Komisi Yudisial (KY) berharap Presiden Joko Widodo turun tangan atas penetapan tersangka dua komisionernya, Suparman Marzuki dan Taufiqurrahman oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Dua pimpinan KY itu dituduh mencemarkan nama baik Hakim Sarpin Rizaldi.

“Ini sebenarnya tak berhubungan langsung. Tapi mudahmudahan presiden terketuk hatinya untuk menangani masalah ini,” kata Komisioner KY Imam Anshori saat jumpa pers di Gedung KY, Jakarta, Minggu (12/7).

Imam menegaskan, dua komisionerKYakantetapmenghadapi proses hukum di kepolisian. KY, katanya,akanmemberikanbantuan hukum untuk mendampingi SuparmandanTaufiq.

Namun, Imam melihat ada yang sumir dari penetapan tersangka ini. Sebab, Suparman dan Taufiqurrahman hanya menjalankan tugasnya sebagai pimpinan lembaga yang bertugas mengawasi hakim.

Keduanya, lanjutnya, hanya mengkritik putusan praperadilan Sarpin yang mengaggap penetapan Komisaris Jenderal Budi Gunawan oleh KPK tidak sah. Kritikan tersebut bukan menyerang Sarpin secara pribadi.

“Ini tidak hanya mengganggu KY, tapi lembaga pengawas lainnya. Jadi mudah-mudahan petinggi negara ini memberi perhatian. Jangan sampai ada preseden buruk,” ucap Imam.

Imam mengatakan, sejauh ini, sudah banyak dukungan yang mengalir ke KY. Para pengacara banyak yang menawarkan bantuan. Partai politik juga mem-

“

“Ini sebenarnya tak berhubungan langsung.

Tapi mudah-mudahan presiden terketuk hatinya untuk menangani masalah ini.”

- Imam Anshori Komisioner KY

FOTO:BM/IST

TANGGAPAN KY: Komisioner KY Taufiqurahman Sahuri (kiri) dan Imam Anshori Saleh berjabat tangan usai memberikan keterangan pers di Gedung KY, Jakarta, Minggu (12/7).

berikan dukungannya.

“Demokrat sudah mengatakan penetapan tersangka seperti ini tidak tepat. PPP dan PKB juga sudah mengaku menyesalkan hal ini,” ucapnya.

Dua pimpinan KY ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaanpencemarannamabaikdan fitnah, yang dilaporkan Jefri, salah satu kuasa hukum Sarpin. Dalam pengaduannya, Sarpin keberatan dengan pernyataan-pernyataan yang dilontarkan Taufiqurahman danSuparmandimediamassa,baik cetakmaupunelektronik.

Kepala Bareskrim Polri, Komisaris Jenderal Budi Waseso membantah kasus ini dihubunghubungkan dengan putusan KY terhadap Sarpin beberapa waktu lalu. Menurutnya, unsur pidananya telah terpenuhi. Polisi telah mengantongi alat bukti yang dikumpulkan dari beberapa tulisan dari tiga media, serta keterangan saksi ahli bahasa.

KY juga merasa kewenangannya untuk mengawasi kinerja hakim terancam. “Jadi ini tidak sekedar menyangkut Pak Taufiq dan Suparman, tapi masa depan pengawasan KY kedepan secara kelembagaan,” kata Imam.

Bahkan, lanjut Imam, bukan tidak mungkin lembaga lainnya yang juga memiliki wewenang pengawasan mengalami hal serupa dengan komisioner KY. Lembaga yang memiliki fungsi pengawasan tak bisa lagi menjalankan tugasnya secara utuh karena ancaman pidana ini.

“LembagasepertiOmbudsman misalnya,akanmudahdibegitukan kalaupenetapantersangkatakjelas unsurpidananya,”ucapnya.

Kewenangan Terancam Imam juga merasa KY senasib dengan KPK yang dua pimpinannya, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto, juga ditetapkan sebagai tersangka oleh

kepolisian.

“Karena penetapan tersangka ini hanya beberapa hari setelah KY memutuskan sanksi di rapat pleno (sanksi enam bulan skorsing),” katanya.

Menurutnya, KPK juga mengalami hal yang serupa. Abraham dan Bambang ditetapkan sebagai tersangka sesaat setelah KPK menetapkan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai tersangka. Belakangan, penetapan tersangka itu dibatalkan oleh Sarpin melalui putusannya di praperadilan.

“Sama polanya ketika KPK menetapkan tersangka ke petinggi Polri kemudian pimpinannya jadi tersangka. Kita merasakan itu,” ucap Imam.

Kendati demikian, KY enggan terburu-buru menilai penetapan tersangka terhadap dua komisionernya ini sebagai bentuk kriminalisasi. KY akan mengikuti terlebih dahulu

proses hukum di kepolisian.

Taufiqurrahmanmenambahkan, diasamasekalitakmenyerangpribadi Hakim Sarpin saat berkomentar di media. Dia hanya berkomentar mengenai putusan praperadilan Sarpinyangmenganggappenetapan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai tersangka oleh Komisi PemberantasanKorupsitidaksah.

“SayabilangputusanHakimSarpin melebihi KUHAP. Kontroversial dan jadiperhatian,tidaklazimdaribiasanya.

Ituyangsayakatakan.Selaluvonisyang sayakatakan,”ucapnya.

Menurut dia, kritik tersebut sama saja saat banyak pihak saat ini mengkritik putusan Mahkamah Konstitusi yang membolehkan kerabat petahanan maju dalam pilkada. Menurut dia, seorang hakim seharusnya tak boleh keberatan saat putusannya dikritik.

“Mungkin karena hakimnya tunggal merasa terserang pribadinya,” ucap Taufiq.

Taufiqurrahman menambahkan,pihaknyabelumberencana mengajukan praperadilan atas penetapan tersangka ini.“Tapi kalau nanti setelah mengikuti proses ini kita melihat ada yang sumir, tidak menutup kemungkinan kita ajukan praperadilan,” ucapnya.(kms/rdl)

PARPOL

Cak Imin Yakin Idaman Tak Ganggu PKB JAKARTA (BM) - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyambut baik kehadiran Partai Islam Damai dan Aman yang dipimpin Rhoma Irama. Menurut Muhaimin, kehadiran Partai Idaman tidak akan menggoyahkan loyalitas pemilih PKB.”Karena tentu kita punya pangsa (suara) yang permanen, tak terpengaruh,” kata pria yang akrab disapa Cak Imim itu di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Minggu (12/7).

Lebih jauh, Muhaimin mengaku memiliki hubungan yang baik dengan Rhoma. Dia menampik jika disebut hubungannya memburuk setelah Rhoma batal diusung sebagai calon presiden oleh PKB saat Pemilu Presiden 2014 lalu.

“Itu hak demokrasi Bang Haji (Rhoma), Bang Haji bisa eksis di parpol, kita saling support,” ujarnya.

Partai Idaman dideklarasikan Rhoma Irama pada Sabtu (11/7) di Jakarta. Rhoma yakin partainya akan meraih simpatik dari kelompok pemilih khususnya yang berbasis Islam.

Rhoma sebelumnya menjadi salah satu bakal capres PKB sebelum Pilpres 2014. Namun, dia memilih keluar sebagai kandidat lalu mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Rhoma juga ditawari jabatan Ketua Dewan Pembina Partai Bulan Bintang pimpinan Yusril Izha Mahendara.

Namun, dia memilih mendirikan partai.(kms/rdl)

FOTO:BM/ANTARA

PEMBUKAAN AKPOLBANG PKB KETUA Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) didampingi kadernya yang menjabat sebagai Menpora, Imam Nahrawi (kiri) memberikan pandangan saat meresmikan Akademi Politik Kebangsaan (Akpolbang) angkatan VII di Jakarta, Minggu (12/7). Akpolbang merupakan pendidikan politik bagi bakal calon kepala daerah yang diusung oleh PKB guna menghadapi Pilkada serentak Desember 2015.

Dampak Putusan MK, Mantan Napi Nyalon Walikota Batam Ismeth Ambil Formulir Pendaftaran di Partai Golkar BATAM, (BM) - Ismeth Abdullah, mantan Gubernur Kepulauan Riau, bakal tampil sebagai calon Wali Kota Batam periode 2015-2020. Keputusan Ismeth maju setelah adanya kepastian dari Mahkamah Konstitusi (MK) soal diperbolehkannya mantan narapidana (napi) mencalonkan diri sebagai kepala daerah.

“Udah enggak ada masalah.

Jadi, jika memang dikehendaki rakyat, saya ingin kembali memikirkan Batam,” kata Ismeth.

Sebelumnya, majelis hakim PengadilanTindakPidanaKorupsi Jakarta pada 28 Agustus 2010

menyatakan Ismeth bersalah karena korupsi dalam pengadaan mobil pemadam kebakaran di Otorita Batam tahun 2004-2005.

Oleh Pengadilan, Ismeth dijatuhi hukuman pidana selama dua tahun penjara plus denda Rp 100 juta. Atas putusan itu, baik Ismeth maupun jaksa KPK tidak banding sehingga putusan dinyatakan berkekuatan hukum tetap. Pada Juni 2011, Ismeth bebas bersyarat.

Ismeth menyebutkan bahwa dirinya telah menjadi orang biasa, bukan incumbent, sehingga tidak ada masalah lagi. “Namun, menyangkut maju atau tidak, itu

FOTO:IST

Ismeth Abdullah

bergantung pada kehendak Allah.

Jangan berandai-andai dulu,” ujarnya.

Yang tidak diperbolehkan, katanya, adalah calon incumbent karena dikhawatirkan mengguna-

kan fasilitas negara dan mempengaruhi bawahannya.

Petahana tak tertutup kemungkinan akan menyalahgunakan wewenangnya.

Sementara Ketua Dewan Pengurus Daerah Tingkat II Partai Golkar, Supandi AR mengemukakan bahwa Ismeth telah mengambil formulir pendaftaran untuk mencalonkan diri sebagai walikota Batam periode 20152020.

“Ya, benar, Bapak Ismeth akan diusung dari Partai Golkar,” tutur Supandi. Untuk itu, katanya, Golkar Batam akan berupaya agar Ismeth tampil dan terpilih sebagai

walikota Batam.

Alasan mengusung Ismeth, ujar Supandi, karena berpengalaman serta misi dan visinya jelas sebagai seorang ekonom.

Ismeth memimpin Otorita Batam selama lebih dari tujuh tahun, kemudian terpilih sebagai Gubernur Kepulauan Riau periode 2009-2014.

Namun Ismeth tersandung masalah korupsi proyek pengadaan mobil kebakaran. Akibatnya, dia tidak menjabat gubernur sampai akhir periode. “Jadi cukup pengalaman menggerakkan pertumbuhan ekonomi di daerah Batam,” ucap Supandi.(tmo/rdl)

METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Cegah Gizi Buruk, Mensos Aktif Safari Sosial di Jawa Timur

BM/ANTARA

Jumlah Pendamping PKH Ditambah 20 Ribu Orang

PENERIMA PKH: Mensos Khofifah Indar Parawansa memeluk warga penerima PKH di Desa Kedungasem, Probolinggo.

PROBOLINGGO (BM) – Selama bulan suci Ramadan, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa rajin melakukan safari sosial di sejumlah daerah di Jawa Timur. Setelah mengunjungi beberapa daerah di Pulau Madura, selama dua hari, Sabtu (11/7) dan Minggu (12/7), giliran bersafari di wilayah Pendalungan atau Tapal Kuda.

Di wilayah ini, selain mengecek beras untuk masyarakat miskin (raskin) di gudang Bulog, Mensos juga aktif menyosiali-

sasikan program ‘kartu sakti’, Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Saat mengunjungi gudang Bulog di Kabupaten Probolinggo, Mensos ditemani Bupati Hj Tantriana Hasan Aminuddin dan suaminya yang juga anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Aminuddin.

“Kemarin kita cek, raskin di Probolinggo, stoknya cukup.

Kondisinya juga baik, tidak berjamur, warnanya bagus, juga

tidak berkutu, sehingga layak dikonsumsi. Informasi yang kita teriama, di Probolinggo ini distribusinya sudah 60 persen,” kata Khofifah.

DijelaskanMensos,kenapadia aktif monitoring raskin di gudang Bulog karena kuasa pengguna anggaran (KPA) raskin merupakan kewenangan Kemensos, termasuk soal evaluasinya.

“Maka di setiap kunker (kunjungan kerja), saya selalu sempatkan mengecek gudang Bulog.

Pertama saya cek stoknya, cukup

sampai berapa bulan. Di Probolinggo misalnya, stoknya cukup sampai April 2016,” katanya.

Artinya, lanjut Mensos, di Kabupaten Probolinggo, stok raskin masih relatif aman hingga pertengahan 2016 mendatang.

“Kedua, saya cek kualitas berasnya. Distribusi harus dikawal mulai dari Bulog ke distribusi titik bagi. Saat sampe ke penerima manfaat, pastikan kualitasnya layak dikonsumsi.”

Selanjutnya harus dilakukan monitoring langsung ke penerima raskin.

Di wilayah Tapal Kuda, Kho-

fifah tidak hanya mengecek raskin di Gudang Bulog. Dia juga mengunjungi beberapa rumah peserta Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Kalisasalam, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

“Soal PKH ini, sebetulnya satu pola penuntasan kemiskinan yang best practice di beberapa negara. Saat rapat dengan Kemenkeu, nanti akan ada perluasan kembali ke penerima PKH TA 2016. Insyaallah akan ada penerimaan pendamping baru sebanyak 20 ribu orang,” katanya.(rdl)

Rela Mundur demi Maju Pilkada SURABAYA (BM) - Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait judicial review UU Nomor 8/2015 tentang Perubahan Atas UU Nomor 1/2015 tentang Penetapan Perppu Nomor 1/2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati danWalikota Menjadi UU mulai mendapatkan tanggapan dari kalangan legislatif.

Bahkan, sebagian anggota DPRD Jatim yang akan maju Pilkada menyatakan siap mundur dari jabatannya karena adanya larangan maju selama masih menjabat sebagai legislator.

Anggota DPRD Jatim dari Fraksi Partai Demokrat, Agung Mulyono, misalnya. Dia siap mundur sebagai anggota dewan

karena ingin berbuat lebih banyak untuk masyarakat Banyuwangi. “Kalau saya maju dalam Pilbup Banyuwangi, maka akan ada lebih banyak hal yang bisa saya perbuat untuk Banyuwangi.

Makanya saya rela mundur dari dewan,” tegasnya, Minggu (12/7).

Meski demikian, Agung menyayangkan munculnya putusan itu. Menurutnya, peraturan itu tidak tepat dikeluarkan saat ini. Alasannya, proses pelaksanaan Pilkada telah berjalan kurang lebih 50 persen atau setengahnya. “Mau jadi apa negeri ini kalau setiap peraturan bisa diubah seenaknya di tengah jalan,” sesalnya.

Hal senada disampaikan Ke-

tua Fraksi PKS yang akan maju sebagai Calon Bupati Mojokerto, Yusuf Rohana. Dia menilai, keputusan tersebut bisa mengurangi konstestasi demokrasi yang berkualitas. “Karena nanti akan mempersempit akses mereka yang ingin bertarung dalam Pilkada,” katanya.

NamunYusuf mengaku tetap menerima adanya keputusan itu. Sebab, hal itu telah ditetapkan oleh MK sehingga harus tetap dihormati. Saat ditanya apakah dia akan mundur dari DPRD Jatim, Yusuf menjawab masih menunggu keputusan dari struktural partainya.

“Saya tidak bisa memutuskan sendiri. Tapi andaikata saya me-

mang dipercaya untuk bertarung di Mojokerto, maka saya juga siap mundur dari DPRD Jatim,” tegasnya.

Pernyataan siap mundur juga disampikan dua anggota DPRD Jatim yang disebut-sebut akan maju dalam Pilbup Sidoarjo, M Zainul Lutfi dan Ka’bil Mubarak.

Keduanya juga menyatakan siap mundur apabila ditunjuk oleh partainya sekaligus menghormati keputusan dari MK tersebut.

Meski demikian, baik Ka’bil maupun Lutfi sama-sama menyatakan dukungannya atas munculnya putusan tersebut.

“Tujuannya biar legislatif itu fokus pada tugasnya, dan menuntaskan tugasnya hingga selesai.

Sehingga, saya menganggap keputusan dari MK itu sudah sangat tepat,” ujar Ka’bil yang juga

merupakan politikus PKB. Sementara berdasarkan informasi yang beredar, saat ini terdapat sembilan orang anggota DPRD Jatim yang dikabarkan akan maju dalam Pilkada serentak tahun ini. Mereka yakni anggota Fraksi PKB Kartika Hidayati dan Suhandoyo dari FPDIP yang akan maju dalam Pilbup Lamongan.

Lalu Agung dari Demokrat yang akan maju dalam Pilbup Banyuwangi, Yusuf Rohana dari FPKS yang akan maju dalam Pilbup Mojokerto, M Fawaid dari F Partai Gerindra yang akan bertarung dalam Pilbup Jember.

Selain itu, juga masih ada Sugiri Sancoko dari Fraksi Partai Demokrat yang juga akan bertarung di Kabupaten Ponorogo.

Lalu Ketua Fraksi PPP Musyafa’

Kemarau Panjang, PJT I Siapkan Hujan Buatan SURABAYA (BM) - Kemarau panjang berpotensi kembali menimpa wilayah Jawa Timur tahun ini. Hal inilah yang diwaspadai Perum Jasa Tirta (PJT) I dengan menyiapkan sejumlah skenario untuk menyediakan stok air.

Bahkan pihaknya juga me-

nyiapkan strategi hujan buatan jika memang ketersediaan air sudah kritis. Hujan buatan ini dilakukan dengan teknologi modifikasi cuaca.

Menurut Sekretaris PJT I, Ulie Mospar Dewanto, hujan buatan dapat dilakukan jika memang kondisi awan di atmosfer sudah

cukup mengandung banyak air tapi masih sulit menjadi hujan.

“Sehingga, dengan rekayasa teknologi maka awan bisa dipaksa untuk menjadi hujan yang jatuh sampai ke permukaan tanah dan tepat pada daerah yang diinginkan,”ujarnya,Minggu(12/7).

Proses hujan buatan sebelum-

nya juga beberapa kali dilakukan perusahaan BUMN terebut seperti tahun 2012 silam. Saat itu, hujan buatan berhasil dilakukan bekerjasama dengan UPT Hujan Buatan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di wilayah hulu DAS Brantas.

Dalam pelaksanaannya yakni

BM/ANTARA

MESIN PENJUAL TIKET KA Calon penumpang melakukan transaksi penjualan tiket melalui mesin penjual tiket (E-Kios tiket) di Stasiun Kereta Api (KA) Madiun, Minggu (12/7).

Stasiun KA Madiun merupakan salah satu stasiun yang dijadikan proyek percontohan untuk mengoperasikan mesin penjual tiket KA sehingga masyarakat tak perlu antre di depan loket.

menggunakan pesawat Cassa milik BPPT dengan bantuan crew pesawat dari PT Nusantara Buana Air (NBA). Pos komando hujan buatan biasanya bertempat di Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Tujuannya, lanjutnya, adalah mengamankan ketersediaan air di waduk-waduk yang berada di bagian hulu DAS Brantas agar dapat mencapai kondisi penuh.

Air dari waduk-waduk di bagian hulu DAS Brantas dipakai memenuhi kebutuhan seperti sumber tenaga Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), air baku Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), irigasi pertanian, industri dan lain-lain.

Adapun sasaran pengisian waduk adalah di Bendungan Sutami-Lahor dan Bendungan Sengguruh yang merupakan beberapa waduk pengendali air di DAS Brantas dan menjadi penopang perekonomian bagi masyarakat di Jawa Timur.

Namunskenarioinisepertinya tidak dilaksanakan dalam waktu dekat. Karena ketersediaan air di waduk masih mencukupi. “Saat ini stok air dari waduk yang kami kelola masih cukup banyak.

Namunjikaterjadielninodanstok air di waduk menipis, maka kami pun siap untuk membuat hujan buatan,” katanya. (zal/rdl)

Pantau Arus Mudik, KPP Kritisi Moda Laut Tak Layak

Pemudik Dinaikkan Kapal Barang dengan Atap dan Alas Terpal Untuk mengetahui secara dekat arus mudik gratis yang digelar Pemprov, Komisi Pelayanan Publik (KPP) Jatim melakukan pemantauan pada hampir seluruh moda transportasi, baik yang melalui darat, udara maupun laut.

dapat memperhatikan dan membenahi berbagai temuan ini, agar pelayanan mudik dan arus balik dalam rangka lebaran dapat dilakukan dengan baik oleh pe-

DARI pantauan yang dilakukan tiga orang komisioner KPP, Hardly Stefano, Nuning Rodiyah dan Immanuel Yosua, ditemukan hanya moda transportasi laut yang dinilai kurang layak.

Nuning mengaku sangat prihatin terhadap kondisi kapal laut yang digunakan untuk mudik gratis. Mengingat kapal yang digunakan yakni kapal barang dan hanya diberi alas terpal berikut atasnya. Bisa dibayangkan bagaimana panasnya.

Apalagi penumpang di kapal

tersebut tidak hanya orang dewasa, tapi juga anak-anak, ibu hamil dan orang tua. Seharusnya, yang disiapkan Pemprov dan Dinas Perhubungan yakni menyewa kapal penumpang jauh-jauh hari.

“Bukan menggunakan kapal barang. Atau Dishub dapat membeli tiket yang dijual oleh kapal penumpang jauh-jauh hari untuk kemudian dibagikan secara gratis,” papar perempuan asli Ponorogo itu.

Karena itu, KPP meminta kepada seluruh pihak terkait untuk

ISTIMEWA

ROFIKI – SURABAYA

Nuning Rodiyah

nyelenggarapelayanan.Sehingga, masyarakat sebagai pengguna layanan dapat memperoleh kenyamanan dan keamanan.

Sementara moda transportasi darat yang dipantau yakni pada kesiapan Terminal Purabaya dalam melayani penumpang bus. Temuan yang menonjol adalah terkait sarana terminal yang sampai dengan tiga tahun belum selesai proses pembangunannya. Hal ini mengakibatkan ketidaknyamanan pada calon penumpang bus.

Selain itu fasilitas untuk penyandang cacat pun belum ada. KPP mengapresiasi Dishub Jatim yang telah menempelkan tarif penumpang dalam setiap bus, namun yang disayangkan belum ditempelkan nomor hotline pengaduan yang dapat

diakses oleh pengguna layanan.

Penumpang masih belum tahu kemana harus mengadu apabila menemukan pelanggaran oleh perusahaan otobus.

Sementara Hardly Stefano mengaku pada moda transportasi udara dilakukan pemantauan di bandara Juanda. Secara umum PT Angkasa Pura I sebagai pengelola telah menunjukkan kesiapan dengan adanya posko bersama yang melibatkan berbagai instansi.

Temuan KPP di posko tersebut tidak ada wakil dari maskapai penerbangan, namun PT Angkasa Pura menjamin mampu mengkomunikasikan secara cepat setiap permasalahan yang dialami oleh penumpang agar dapat segera ditindaklanjuti oleh masing-masing maskapai penerbangan. (*)

SIAP BERTARUNG DI PILKADA SERENTAK PILBUP LAMONGAN · Kartika Hidayati (PKB) · Suhandoyo (PDIP) PILBUP MOJOKERTO · Yusuf Rohana (PKS) PILBUP BANYUWANGI · Agung Mulyono (Demokrat) PILBUP JEMBER · M Fawaid (Gerindra) PILBUP PONOROGO · Sugiri Sancoko (Demokrat) PILBUP GRESIK · Musyafa’ Noer (PPP)

FOTO-FOTO: BM/MADJI

Putusan MK Batasi Gerak Anggota Dewan

PILBUP SIDOARJO · Ka’bil Mubarak (PKB) · M Zainul Lutfi (PAN)

Noer yang akan bertarung sebagai Cabup Gresik, serta Ka’bil Mubarak dari Fraksi PKB, dan

M Zainul Lutfi dari Fraksi PAN yang akan maju sebagai Cabup Sidoarjo.(vic/rdl)

ANGKUTAN MUDIK

Perlu Tambahan Petugas Keamanan SURABAYA (BM) – Komisi D DPRD Jatim mengimbau kepada penyelenggara angkutan mudik untuk memperketat pengamanan selama arus mudik dan balik. Persiapan tersebut diperlukan untuk mengantisipasi kejahatan dan gangguan kepada para pemudik. “Hasil pantauan kami persiapan sudah bagus. Baik mengenai layanan tiket, ruang tunggu hingga armada yang akan dipakai. Namun, yang perlu menjadi perhatian lebih adalah persoalan keamanan. Di stasiun Pasar Turi maupun Pelabuhan Tanjung Perak, kami lihat pengamanan masih terlalu longgar,” kritik Anggota Komisi D DPRD Jatim, Abdul Halim di Sela sidak di Stasiun Pasar Turi.

Di stasiun Pasar Turi, misalnya, sejumlah sopir taksi dan ojek liar masih bisa masuk dengan mudah ke ruang tunggu penumpang. Begitu juga dengan penjual jasa angkut.

“Situasi ini yang harus diwaspadai. Sebab bukan tidak mungkin, ulah mereka membuat rasa tidak nyaman bagi penumpang. Bayangkan saja, kadang mereka menyerbu penumpang dan menarik tas dengan paksa. Nah yang seperti ini harus diantisipasi,” tegas politisi Partai Gerindra itu.

Tak hanya itu, Halim juga meminta kapada penyelenggara angkutan mudik untuk menambah petugas medis lebih banyak lagi. Ini untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang bisa terjadi pada puncak arus mudik nanti. “Kalau masih longgar, satu dokter dan paramedis mungkin cukup.Tetapi pada puncak mudik nanti, tentu dua orang akan kwalahan,” tegasnya.

Anggota Komisi D lainnya, Achmad Hery menilai bahwa persiapan mudik lebaran untuk semua jalur (jalur darat, laut dan udara) terpantau bagus. “Di Pelabuhan Tanjung Perak misalnya, sudah ada tempat transit yang memadai. Sehingga penumpang dari luar kota tidak lagi keleleran di teras dan pinggir jalan seperti tahun-tahun sebelumnya,” ungkap politikus Partai Nasdem itu. (vic/rdl)

04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

lintas kota

Jumlah Penderita HIV/AIDS di Situbondo Bertambah

FOTO: BM/ANTARA

MULAI PADAT: Kepadatan terlihat di Pelabuhan Gilimanuk Banyuwangi. Selain jumlah penumpang kapal meningkat, ternyata jumlah kendaraan roda 2 dan 4 juga melonjak.

SITUBONDO (BM) - Korban penderita HIV/AIDS terus berjatuhan. Hingga pertengahan bulan ini sudah tercatat tujuh orang pengidap HIV AIDS meninggal.

Penyebaran HIV AIDS di Situbondo kian memprihatinkan.

Sejak 2010 hingga Mei 2015 jumlah penderita HIV/AIDS mencapai 371 orang dan tujuh orang di antaranya meninggal. Bahkan sejak Mei hingga Juli ini, Dinas Kesehatan setempat kembali menemukan 55 penderita baru. Dengan demikian jumlah total penderita HIV/AIDS di Situbondo jadi 419 orang.

Sebagian pengidap HIV/AIDS yang baru ditemukan masih berusia produktif. Ada sebagian penderita penyakit mematikan tersebut selama ini diketahui bekerja di luar kota. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Situbondo, Abu Bakar Abdi para penderita baru itu sudah menjalani perawatan medis di laboratoriumVCT atauVoluntury Clinic Tes RSUD Abdoerrahem Situbondo “Saat ini Dinas Kesehatan terus mencari penderita lain. Hanya dengan melokalisir pengidap HIV/AIDS petugas akan lebih mudah memutus mata rantai penyebarannya. (son/edi/nov)

BANYUWANGI (BM) - Kepadatan kendaraan mulai terjadi pada H-7 lebaran di pelabuhan Gilimanuk Banyuwangi. Data harian sekitar pukul 00.00 - 24.00 tercatat jumlah penumpang mencapai 45.415 orang, roda 2 sebanyak 8.883 unit dan roda 4 sebanyak 5.428 unit.

pai luar pelabuhan namun kepadatan segera terurai pada pagi hari,” kata corporate secretary Christine Hutabarat PT ASDP Indonesia Ferry, kemarin (12/7) .

Sementara untuk Pelabuhan Ketapang tercatat data penumpang sebanyak 17.436 orang, roda dua sebanyak 951

Untuk sementara H-7 mencapai angka tertinggi dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Peningkatan ini diperkirakan salah satunya karena aktivitas Gunung Raung yang mengakibatkan penerbangan ke Denpasar dan Banyuwangi terhambat. ”Kepadatan kendaraan sempat menca-

unit dan roda empat sebanyak 3.428 unit. Prediksi kepadatan akan terus terjadi hingga H-1 dengan puncak arus mudik pada H-3. “Kepadatan terus terjadi di hari ke depan namun kami telah bersiaga penuh agar tak menumpuk,” kata Christine. (aru/edi/nov)

Tengara Ada Konspirasi, Dua Mantan Pengasuh MA Ikut Resah INLINE STORY

FOTO:BM/SODIQ

l Ijazah palsu milik Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso, terus menjadi sorotan dan pertanyaan sejumlah pihak. Kasus tersebut malah dianggap mencoreng dunia pendidikan yang kini mulai dibenahi di Kota Tape tersebut. Kasus itu pun sudah dilaporkan ke ke Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

BUKTI: Sahawi yang juga mantan pengasuh MA Al Imam saat menunjukkan perbedaan dan kejanggalan ijazah milik Ahmad Dhafir yang diyakini palsu.

paten Bondowoso yang juga mantan pengasuh MA Al Imam. Ia menilai bahwa ijazah atas nama Ahmad Dhafir yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD tidak masuk akal.

Ijazah MA Ahmad Dhafir berbeda dengan beberapa ijazah yang dikeluarkan MA Al Anwar pada tahun yang sama. Di temui di kediamannya, ia menceritakan kedekatannya dengan pengasuh MA Al Anwar KH Toha. Dia malahan saat itu mereka sering komu-

nikasi tentang kurikulum mata pelajaran sesama pengasuh.

Berkaitan dengan ijazah milik Ahmad Dhafir, menurut dia banyak kejanggalan dan tak masuk akal. “Sangat tak masuk akal seharusnya semua lebih teliti melihat dan membandingkan ijazah itu.

Saya sangat malu karena citra pendidikan di Bondowoso dikotori orang-orang yang tak bertanggung jawab. Saya berharap ada peninjauan kembali ijazah Ahmad

l Rupanya, kasus itu juga membuat beberapa mantan pengasuh Madrasah Aliyah (MA) termasuk Al Imron dan pengasuh MA Al Anwar ikut resah. Hal itu, disebabkan ada tengara konspirasi hingga diterbitkannya ijazah palsu milik anggota DPRD Bondowoso itu.

Dengan ijazah itu pula Ahmad Dhafir maju hingga terpilih jadi anggota dewan. l Dari beberapa data konkret dari sumber tentang ijazah palsu tersebut menguatkan kalau dokumen milik Ketua DPRD itu memang palsu. Yang paling menonjol adanya kejanggalan nomor induk yang tercantum milik Ahmad Dhafir yang dikeluarkan MA Al Anwar pada 1981. Sementara beberapa alumni yang pernah menempuh pendidikan di MA Al Anwar, ikut menyoroti kasus tersebut.

Dhafir,” katanya.

Untuk meyakinkan, Sahawi menunjukkan beberapa pembanding ijazah yang dikeluarkan MA Al Anwar dengan ijazah milik Ahmad Dhafir.

Sementara beberapa alumni yang pernah menempuh pendidikan di MA Al Anwar seorang di antaranya Moh Halil memperlihatkan ijazah MTs yang diterbitkan pada 1981

dan ijazah MA pada 1984.

Kedua ijazah tersebut ditandatangani kepala sekolah lengkap dengan nomor NIP dan tercantum surat keputusan Menteri Agama nomor 24 tahun 1980. Pada nomor induk ijazah MA Al Anwar pada 1981 milik Ahmad Dhafir saat diperlihatkan tercantum nomor 626. (diq/edi/nov)

ISTIMEWA

Mensos Beri Bantuan Sembako ke Ratusan Warga Miskin

PEDULI: Mensos Khofifah Indar Parawansa berikut Ibu Nyai dari Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, saat pemberian bantuan sembako untuk warga prasejahtera.

SITUBONDO (BM) - Ratusan warga kurang mampu mendapat bingkisan sembako dari Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Minggu (12/7). Bantuan untuk masyarakat tersebut diberikan secara simbolis ke warga miskin di Aula Pelabuhan Jangkar.

Tampak hadir dalam acara itu, Muspida dan Kepala Dinas Sosial Pemkab Situbondo serta jajaran Ibu Nyai dari Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah. Seorang warga menuturkan mesiki sudah menungggu sejak pukul 08.00, namun dirinya sangat senang karena akan bertemu dengan ibu menteri.

“Tidak masalah yang penting saya bisa bertemu ibu menteri sudah senang,” kata Sumyani.

IRIT: Kondisi sekretariat Panwascam tak steril karena masih ada berkas-berkas milik pemerintah kecamatan. Selain itu juga tak ada komputer.

Sekretariat Panwascam Kurang Memadai

Dugaan Ijazah Palsu Milik Ketua DPRD Bondowoso

BONDOWOSO (BM) - Pasca dilaporkannya soal ijazah palsu milik Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso ke Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi ternyata ikut membuat mantan pengasuh Madrasah Aliyah (MA) Al Imron dan pengasuh MA Al Anwar resah.

Resahnya dua mantan pengasuh MA itu disebabkan ada tengara konspirasi hingga diterbitkannya ijazah palsu milik anggota DPRD Bondowoso itu. Dengan ijazah itu pula, Ahmad Dhafir memakai sebagai syarat maju ke pemilihan legislatif hingga akhirnya lolos.

Selain itu, beberapa data konkret dari sumber tentang ijazah palsu tersebut menguatkan kalau dokumen milik Ketua DPRD itu memang palsu. Yang paling menonjol adanya kejanggalan nomor induk yang tercantum milik Ahmad Dhafir yang dikeluarkan MA Al Anwar pada 1981.

Seperti yan dikatakan Sahawi (65), warga Desa Grujugan Lor KecamatanJambesariDarussolahKabu-

FOTO : BM/EDO FIRMAN

H-7 Lebaran Kepadatan Mulai Terjadi di Pelabuhan Gilimanuk

Usai bertemu ratusan warga miskin Mensos Khofifah Indar Parawansa bersama rombongan melanjutkan untuk melakukan pengecekan stok beras di gudang milik Perum Bulog di Arjasa. “Saya ingin memastikan bahwa semua penerima manfaat raskin sebelum lebaran, mereka betul-betul sudah memiliki stok di rumah masing-masing,” kata Khofifah di sela-sela kunjungannya.

Menurutnya, pihaknya optimistis stok kebutuhan beras akan aman hingga Desember 2015. Apalagi dalam waktu dekat akan menghadapi musim panen raya.“Kalau kita melihat stok yang ada di Situbondo maka stok di sini masih aman untuk sepuluh bulan ke depan,” jelasnya. (edo/nov)

SITUBONDO (BM) - Keberadaan pengawas pilkada di Kabupaten Situbondo memprihatinkan. Salah satunya, adalah kurang memadainya sekretariat untuk Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) saat ini.

Misalnya dari ruangan yang ditempati kategori tidak steril. Sedangkan perangkat pendukung yang lain juga tidak bisa terpenuhi. Misalnya perangkat berupa komputer.

Di beberapa kecamatan di wilayah barat hanya Kecamatan Bungatan yang disediakan komputer.

Hal itu dibenarkan Slamet seorang Komisioner Panwaslih Kabupaten Situbondo. Menurut Slamet, sekretariat yang tidak steril karena ruang yang diberikan pemerintah kecamatan juga ditempati perangkat kecamatan yang lain. ”Berkas-berkas milik kecamatan masih ada sehingga menumpuk di sekretariat,” ujarnya Tidak semua Panwascam menempati Kantor Kecamatan sebagai sekretariat. Beberapa di antara mereka terpaksa juga menempati kantor desa. Misalnya Panwascam Kota yang menempati Kantor Desa Olean.

Kondisi yang dialami Panwascam Kecamatan Kapongan lebih memprihatinkan. Mereka terpaksa harus sewa sebuah kios. ”Padahal tidak ada anggaran sewa sekretariat,” kata Slamet. (edo/edi/nov)

Pemilik Toko Minta Pemkab Tutup Swalayan KDS SITUBONDO (BM) - Keberadaan swalayan KDS terus menuai sorotan. Sehari sebelumnya sejumlah pemilik toko di jalan Ahmad Yani meminta pemkab menutup KDS. Desakan ini bukan tanpa alasan. Para pelaku usaha merasa terkena dampak melubernya pengunjung KDS. Tidak tersedianya areal parkir di KDS, menyebabkan pengunjung parkir di bahu jalan hingga menutup akses ke sejumlah toko lainnya di sepanjang jalan Ahmad Yani.

Akibatnya sebagian pemilik toko mengaku sepi pembeli, karena enggan masuk ke toko.

Tak hanya mengganggu pelaku usaha lain di sekitar KDS, banyaknya pengunjung di malam hari menyebabkan arus lalu lintas di jalur Pantura tersendat. Banyak pengguna jalan kecewa karena pemkab membiarkan KDS tetap buka meski mengganggu kepentingan umum.

Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa EdyWahyudi meminta pemkab mengevaluasi keberadaan swalayan KDS. Pemkab harus memberi batas waktu bagi pengelola KDS agar menyiapkan lahan parkir yang memadai untuk pengunjung.

Edy Wahyudi menambahkan, skenario perubahan arus lalu lintas di dalam kota sepertinya tak terlalu berdampak signifikan. Banyaknya pengunjung jelang lebaran ikut jadi penyebab kelancaran arus lalu lintas di kawasan jalan Ahmad Yani terganggu. (edo/edi/nov)

SITUBONDO (BM) - Arus mudik penumpang yang menggunakan penyeberangan kapal motor (KM) dari pelabuhan Rakyat Besuki menuju Talang Siring dan Aeng Panas Madura, Minggu (12/7), H-5 lebaran terpantau sepi alias belum ada lonjakan penumpang.

Dedi seorang warga yang tinggal di sekitar pelabuhan yang pekerjaannya setiap hari sebagai keamanan pelabuhan setempat mengatakan jumlah penumpang sampai H-5 lebaran saat ini masih PERWAKILAN

sepi-sepi saja. “Biasanya pada H7 lebaran sudah mulai terjadi lonjakan penumpang. Tapi di H5 ternyata masih sepi,” ujar Dedi.

Dia menjelaskan, arus mudik saat menjelang lebaran tahun ini, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya dan jika melihat jadwal pelayaran dari pelabuhan Rakyat Besuki menuju Talang Siring, pemberangkatannya setiap Selasa dan Jumat, pukul 10.00.

Sedangkan jadwal keberangkatan dengan tujuan Aeng Panas, ditambahkan Dedi yaitu

setiap Kamis dan Minggu pukul 10.00. Dia memprediksi sepinya arus mudik penumpang di pelabuhan Rakyat Besuki karena faktor kondisi ekonomi saat ini dan berkurangnya minat masyarakat menggunakan kapal di penyeberangan pelabuhan Besuki.

“Sepinya penumpang mungkin karena kondisi saat ini sedang paceklik dan ada alternatif dengan akses angkutan dan jalan lain yang dinilai lebih efisien dan cepat,” pungkasnya. (kim/edi/nov)

FOTO:BM/ABDUL HAKIM

Kondisi Pelabuhan Rakyat Besuki H-5 Terpantau Sepi

LENGANG: Pelabuhan Rakyat Besuki masih sepi meski lebaran kurang 5 hari lagi. Hal itu disebabkan kondisi masyarakat saat ini sedang paceklik.

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Djoko Susilo, Sodiq, Budi; Jember: Ahmad Rullah; Lumajang: Sentono Priambodo, Ulum Subektian, Fitroh; Banyuwangi: Gatot Imawan Herusustyo, Sumawi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05

MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

PDIP Usung Duet Dewanti-Masrifah di Pilbup Malang Jaring Potensi Pemilih Wanita untuk Saingi Incumbent MALANG (BM) – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang akhirnya mengusung Dewanti Rumpoko sebagai calon bupati (cabup) pada Pemilihan Bupati (Pilbup) 2015. Kepastian itu disampaikan Eddy Rumpoko, Sabtu (11/7) malam saat konferensi pers di Kantor DPC PDIP Kabupaten Malang.

Menurut Eddy Rumpoko, sang istri akan diusulkan menggandeng Ketua Muslimat NU Malang, Hj. Masrifah menjadi Bupati danWabup Malang periode 2015-2020. Dijelaskan Eddy, Dewanti dan Masrifah, dianggap bisa menyaingi elektabilitas incumbent Rendra Kresna yang diusung koalisi 4 partai. “Ini atas saran Sekjen DPP PDIP (Hasto Kristiyanto, red) ketika rapat

di rumah dinas Walikota Surabaya beberapa waktu lalu setelah kami mengusulkan nama Dewanti dan Masrifah. Dan Alhmadulillah, mendapat restu dan respon yang baik,” ungkap ER, sapaan akrab Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang yang juga Walikota Batu tersebut.

ER menjelaskan, pertimbangan memunculkan nama Dewanti dan Masrifah, pemilih wanita sangat potensial untuk memenangkan pilbup.

Selain itu, dua figur yang diusung adalah akademisi yang baik. Sehingga diharapkan bisa membawa perubahan Kabupaten Malang menjadi lebih baik lagi. “Dua perempuan ini kami rasa pasangan serasi. Kiprah keduanya di organisasi sosial kemasyaraka-

tan juga sangat baik,” paparnya. “Saya bisa memberikan jaminan jika Dewanti dan Masrifah mendapat rekom.

Kalau direkom, ini pasangan perempuan fenomenal dan satu-satunya di Indonesia,” tambahnya.

Disinggung tentang pencalonannya, Dewanti menuturkan untuk memberikan sumbangsih terbaik bagi Kabupaten Malang. Apalagi dengan potensi besar yang belum tergarap maksimal. Dia menyebutkan, dari segi kekayaan sumber daya alam, seharusnya Kabupaten Malang bisa menjadi satu wilayah yang lebih baik. “Sumber daya alam dan sumber daya manusia di Kabupaten Malang begitu besar.

Dibandingkan Kota Batu, lebih baik di Kabupaten Malang. Tapi kenapa kok

pembangunan di Kabupaten Malang, sangat lambat. Ini yang akan saya optimalkan jika mendapat rekom,” terangnya.

Ia menambahkan, progres dan arah pembangunan di Kabupaten Malang sejauh ini ada. Namun, grafiknya masih belum meningkat.

Sehingga, akan kita petakan dan buat prioritas utama dalam hal membangun dan membangkitkan ekonomi dan potensi alam di Kabupaten Malang. “Selain pendidikan prioritas utama kami nanti jika terplih sebagai Bupati Malang, pastinya juga kita optimalkan soal kesehatan. Kami melihat tidak ada progres yang jelas dalam membangun Kabupaten Malang sejauh ini,” tandasnya. (lil/epe)

FOTO: BM/M CHOLIL

FENOMENAL: Dewanti dalam salah satu acara sosial, dinilai punya potensi untuk menyaingi popularitas Rendra Kresna di Pilbup 2015.

KA Matarmaja Anjlok, Jadwal Pemberangkatan dan Kedatangan Kacau

Ribuan Penumpang di Stasiun Kota ’Keleleran’ MALANG (BM) - Dampak anjloknya kereta api Matarmaja Jakarta-Malang di Wlingi, Kabupaten Blitar, menyebabkan jadwal kedatangan dan pemberangkatan sejumlah kereta di Stasiun Kota Malang Minggu (12/7) kacau.

Pemberangkatan kereta Penataran tujuan Blitar-MalangSurabaya, misalnya. Kereta Penataran yang seharusnya berangkat pukul 12.20 WIB dari Stasiun Kota menuju Surabaya mengalami keterlambatan satu jam. Akibatnya, sejumlah penumpang harus rela menunggu di stasiun hingga jadwal kepastian berangkat diumumkan.

Anjloknya KA Matarmaja juga mengganggu kedatangan MENUNGGU: Suasana Stasiun Kota Malang yang dipenuhi calon penumpang yang menunggu jadwal keberangkatan.

INLINE story Akibat anjloknya KA Matarmaja, ribuan penumpang di Stasiun Kota Malang sempat keleleran.

Selain mengganggu jadwal kedatangan dan pemberangkatan sejumlah KA, insiden itu dikhawatirkan akan terulang jika PT KAI tidak segera memperbaiki jalur KA. Dugaan awal dari Polres Blitar, rel retak penyebab KA anjlok.

sejumlah kereta jarak jauh. Seperti KA Malabar, Majapahit, dan Gajayana. Wakil Kepala Stasiun Kota Malang, Fakhrudi mengatakan, ada lima kereta yang terlambat datang akibat insiden ini.

Rata-rata keterlambatannya sampai empat jam. Keterlam-

batan itu otomatis berpengaruh pada jadwal keberangkatan.

Akibatnya terjadi penumpukan penumpang di Stasiun Kota Malang. Ada lebih dari 2.000 penumpang yang harus rela menunggu jadwal penundaan pemberangkatan. “Tapi, semua penumpang dipastikan berangkat hari ini. Hanya saja keberangkatannya tertunda. Kami menunggu pembersihan jalur dulu. Dari lima kereta itu ada lebih 2.000 penumpang di Stasiun Kota Malang,” kata Fakhrudi.

Dikatakannya, kereta Matarmaja yang anjlok seharusnya tiba di Stasiun Kota Malang pukul 07.50. Karena anjlok, kereta Matarmaja baru sampai di Stasiun Kota Malang, pukul 12.25. “Kereta Matarmaja anjlok sekitar pukul 06.25, dan bisa berangkat lagi pukul 10.12. Kereta baru sampai di Stasiun Kota Malang pukul 12.25. Kedatangan kereta terlam-

bat 205 menit,” ujarnya.

PT KAI meminta maaf atas gangguan jadwal kereta api akibat peristiwa anjloknya kereta Matarmaja. Gangguan perjalanan itu murni karena musibah.

Ia memastikan perjalanan kereta api sekarang sudah normal kembali. “Sekarang perjalanan sudah normal, tinggal menunggu pembersihan jalur di lokasi kecelakaan,” ujarnya.

Terpisah, Polres Blitar menduga pemicu anjloknya KA Mataramaja karena rel retak.

“Penyebab kereta anjlok ini karena as rodanya keluar. Itu disebabkan karena rel mengalami retak,” kata Kapolres AKBP Muji Ediyanto. Ia mengatakan, sebenarnya rel yang retak itu pernah dilakukan perbaikan, namun diduga masih belum maksimal, sehingga menyebabkan kejadian anjloknya rel kereta api. (at/lil/epe)

FOTO: BM/M CHOLIL

H-3 Diprediksi Mulai Padat

Pemudik Bermotor Sudah Penuhi Malang Utara MALANG (BM) - Kepadatan arus mudik di Kabupaten Malang diprediksi terjadi pada H-3.

Menurut Kasat Lantas Polres Malang AKP Bobby Adimas CP, jalur-jalur utama yang padat itu ada di wilayah Malang Utara. Di antaranya, Lawang, Singosari, dan Karanglo.

Ia menjelaskan, berdasarkan pegalaman arus mudik tahun lalu, kepadatan kendaraan bermotor yang masuk pintu gerbang Kabupaten Malang dari arah Malang Utara selalu dipadati kendaraan bermotor para pemudik Lebaran, sejak H-3 hingga puncak Lebaran. Untuk musim mudik tahun ini bahkan diprediksi lebih besar.

“Saat ini bahkan sudah terlihat kepadatan kendaraan di jalan poros utama Malang-Surabaya, di wilayah Kecamatan Lawang hingga Singosari,” terangnya, Minggu (12/7).

Selain itu, Bobby melanjutkan, kepadatan kendaraan bermotor juga akan terjadi pada arus balik mudik Lebaran, dan akan terjadi pada H+4. Karena pada hari itu sebagian pemudik kembali ke daerahnya masing-masing setelah merayakan Lebaran bersama keluarganya di kampung halamannya.

Sebagai antisipasi terjadi kemacetan pada jalur utama, kata dia, Satlantas Polres Malang membentuk tim pengurai kemacetan arus mudik dan arus balik yang berjumlah 56 orang personel. Mereka ditempatkan pada tiga titik Pos Pengamanan (Pos PAM). “Para personel tersebut bertugas untuk mmemonitor atau melakukan pemantauan arus lalu lintas (lalin). Dan jika terjadi kepadatan kendaraan, mereka mobiling untuk mencari penyebab kemacetan dan segera mencari solusi untuk bisa menguarai kemacetan,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Bobby juga mengaku, peningkatan jumlah kendaraan para pemudik, tidak hanya di wilayah Malang Utara saja. Namun juga di wilayah Malang Selatan, seperti di wilayah jalur utama Malang-Blitar yakni pintu masuk Kabupaten Malang, Sumberpucung hingga Kepanjen, serta pada pintu masuk Kabupaten Malang, Malang-Lumajang. “Untuk sementara ini, titik kemacetan di depan pasar, karena banyak masyarakat yang berbelanja untuk persiapan menjelang Lebaran. Sehingga kemacetan tidak bisa dihindari,” tuturnya. (lil/epe)

Apel-Kesra Bakal Dipolisikan Pertanggungjawaban Dana Hibah Rp 670 Juta BATU (BM) - Dugaan penyelewengan dana hibah di Pemkot Batu terus bergulir. Lembaga Pengawas Pemantau Penggunaan Keuangan Negara dan Daerah (LP3KND) bahkan berjanji akan melaporkan Bagian Kesra Pemkot Batu dan Asosiasi Kepala Desa dan Lurah (Apel) ke penegak hukum.

Alasannya, karena kedua instansi itu dinilaitak bisamempertanggungjawabkan dana hibah Rp 670 juta. “Sesuai temuan BPK dana hibah itu bermasalah.

Temuan itu menyebutkan bila penggunaan dana dari APBD itu tak ada pertanggungjawaban,” kata Direktur LP3KND Supriyadi SH, Minggu (12/7).

Sesuai laporan temuan BPK, dana hibah itu sebesar Rp 1,015 miliar. Dana itu diajukan untuk pemberian bingkisan dan biaya administrasi dokumentasi berupa piagam penghargaan, pakaian batik dan uang tunai.

Semua itu akan diberikan pada tokoh

masyarakat. Namun dalam proposal yang dibuat Apel dibantu Bagian Kesra, tidak merinci secara jelas nama dan tokoh masyarakat yang dimaksud.

Menurut Supriadi proposal itu disetujui hibah sebesar Rp 670 juta melalui SP2D nomor 03435/SP2D-LS/2814 tanggal 6 Agustus 2014.

Dana sebanyak itu ditransfer langsung dari kas daerah ke rekening APEL. Anehnya setelah cair, dana tersebut langsung diserahkan kembali kepada Kesra sesuai arahan Kabag Kesra pada saat itu. Hasil pemeriksaan BPK, kata Supriadi, diketahui bila pembelian barang tidak didasari perjanjian kontrak serta penyerahan barang. Selain itu tidak didukung berita acara serah terima apalagi pemeriksaan barang. Sehingga, dinilai ada kerugian negara. “Kami merasa penegak hukum harus terlibat untuk mengusutnya,” tutupnya. (gus/epe)

Kapolresta Instruksikan Tembak di Tempat

Polresta Malang Siagakan URC Bersenjata Laras Panjang MALANG (BM) - Polresta Malang menyiagakan Unit Reaksi Cepat (URC) yang dibekali senjata laras panjang untuk mengamankan Lebaran 2015 dan diperintahkan tembak di tempat jika ada penjahat yang berulah selama perayaan Idul Fitri.

“Kami sudah menyiagakan 20 personel bersenjata laras panjang dalam pengamanan Lebaran kali ini. Oleh karena itu, penjahat jangan coba-coba berulah atau beraksi, sebab kami sudah perintahkan untuk tembak di tempat,” kata Kapolresta AKBP Singgamata, Minggu (12/7).

Menurut dia, anggota URC bersenjata laras panjang tersebut tidak hanya berdiam di satu tempat, namun bergerak dengan menggunakan motor maupun mobil.

Hanya saja, sebelum melakukan tembak di tempat, petugas harus melakukan pendekatan preventif terlebih dahulu, dan jika tetap bandel baru bisa dilakukan temPERWAKILAN

FOTO: BM/M CHOLIL

PERMANEN: AKBP Singgamata ketika memantau kesiapan Pos PAM permanen di depan kantor BTN Sawojajar.

pat di tempat.

Selain menyiagakan personel bersenjata laras panjang, katanya, pihaknya juga menambah pos polisi permanen, selain pos pantau di sejumlah titik di kota itu. Pos polisi permanen itu berlokasi di depan Kantor BTN Sawojajar.

Menyinggung angka kriminali-

tas selama Ramadan, Singgamata mengatakan masih cukup aman dan kondusif. Namun demikian, masyarakat maupun petugas keamanan tidak boleh lengah, bahkan harus melakukan patroli terus menerus dan petugas yang berjaga di pos pengamanan Operasi Ketupat Semeru 2015 juga harus lebih

aktif serta melakukan patroli.

Ia mengatakan, selain obyek vital, fokus pengamanan adalah area perumahan karena pada saat menjelang Hari Raya Idul Fitri, banyak penghuni perumahan yang memilih pulang kampung (mudik).

“Kami berharap warga pun juga bisa menjadi polisi bagi diri sendiri, artinya harus berperan aktif untuk mengamankan dirinya maupun asetnya agar tidak menjadi incaran pelaku kejahatan,” ujarnya.

Untuk standar pengamanan selama Lebaran, ujarnya, pihaknya masih tetap memerintahkan anggotanya untuk menindak tegas pelaku kejahatan. Bagi anggota yang bertugas menjaga obyek vital, wajib membawa senjata dengan peluru tajam.

“Kami sudah memerintahkan anggota untuk menindak tegas pelaku kejahatan, bila perlu, anggota boleh tembak langsung penjahat itu agar ada efek jera pada pelaku lainnya. Hanya saja, lang-

kah tegas menembak langsung (tembak ditempat), dilakukan jika pelaku kejahatan sudah membahayakan petugas dan orang lain,” katanya. Jika penjahat tidak beraksi dan tidak membahayakan nyawa petugas serta masyarakat, petugas tidak akan melakukan penembakan. “Semua harus tetap dilakukan sesuai prosedur pengamanan,” tambahnya.

Untuk diketahui, wilayah Sawojajar memang rawan kejahatan, terutama pencurian sepeda motor dan jambret. Bahkan, pelaku pencurian dengan modus pecah kaca juga pernah beraksi di sekitar kawasan ini. Salah satu korban pencurian ini adalah Andi Nur (27), warga Jalan Danau Kerinci , Sawojajar I, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang Rabu (8/7) malam. Pelaku diperkirakan berjumlah dua orang. Lalu, pelaku memecah kaca depan sebelah kiri mobil, mengambil tas, kemudian kabur. (lil/epe)

LINTAS KOTA

Ubah RTRW, LSM Duga Ada Indikasi Suap BATU (BM) - Isu suap menerpa kalangan DPRD Kota Batu. Beberapa wakil rakyat ditengarai menerima uang ratusan juta dari pengusaha terkait rencana perubahan Perda RTRW kawasan Junrejo. “Indikasi itu semakin menguat dan ramai diperbincangkan. Sebab, ada beberapa kalangan dewan yang hendak mengubah RTRW Junrejo itu. Namun, banyak yang menolak,” kata Ketua LSM Alab-Alab Gaib Sampurno, Minggu (12/7).

Menurut dia, ketidakkompakan dewan itu menimbulkan spekulasi. Apalagi ada beberapa anggota dewan yang ngotot ingin mengubah ruang terbuka hijau (RTH) untuk dijadikan taman penangkaran buaya. Indikasi itu kian kuat setelah gagalnya koordinasi eksekutif-legislatif (11/7).

Salah satu anggota dewan yang tidak mau namanya dipublikasikan, mengungkap ada18 anggota DPRD dari total 25 orang yang menolak mengubah RDTRK untuk dijadikan kawasan kuning. Makanya, kata dia, koordinasi sempat molor sampai sore. (gus/epe)

Empat Puskesmas Buka 24 Jam Non-stop MALANG (BM) - Sebanyak empat Puskesmas rawat inap di Kota Malang, yakni Puskesmas Dinoyo, Kedungkandang, Kendalsari, dan Mulyorejo, tetap buka 24 jam selama cuti bersama dan libur Lebaran 2015. “Masyarakat tidak perlu khawatir untuk berobat ketika mengalami sakit pada saat cuti bersama dan libur Lebaran karena ada empat Puskesmas yang siaga dan buka selama 24 jam, bahkan Puskesmas lainnya juga tetap buka, namun jam bukanya yang berbeda,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Asih Tri Rachmi Nuswantari, Minggu (12/7).

Hanya saja, katanya, yang bertugas di Puskesmas selama libur Lebaran tersebut hanya perawat dan tenaga medis lainnya, tidak didampingi oleh dokter.

“Seluruh dokter yang bertugas di Puskesmas nanti tetap bisa menangani karena mereka semua ‘on call’,” ujar Asih. Ia menjelaskan tenaga medis di 11 Puskesmas akan jaga bergilir selama Lebaran, dengan jam operasi mulai pukul 8.00 WIB hingga 11.00 WIB setiap hari.

Sedangkan empat Puskesmas rawat inap buka selama 24 jam. “Di Puskesmas rawat inap kami siagakan dua perawat dan satu apoteker saja dan utnuk tenaga dokter sifatnya on call,” ungkap Asih.

Asih menambahkan Pemkot Malang tidak hanya menyiagakan tenaga medis di Puskesmas, tetapi juga menempatkan dua tenaga medis, ambulance dan obat-obatan di tujuh Posko Operasi Ketupat Semeru Polresta Malang. “Total ada 34 perawat yang kami siagakan selama Lebaran,” ucapnya. (at/epe)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Insiden Meledaknya Tungku Peleburan Baja Milik PT JMI di Desa Tumapel

Diduga Langgar UU Keselamatan Kerja dan UU BPJS MOJOKERTO (BM) - Insiden meledaknya tungku peleburan baja milik PT Jaya Mestika Indonesia (JMI), di Desa Tumapel Kecamatan Dlanggu, beberapa waktu lalu terus ditindaklanjuti Polres Mojokerto.

Polisi kini sedang menyelidiki dugaan pelanggaran undangundang keselamatan kerja yang dilakukan pabrik dan dugaan pelanggaran UU nomor 24 tahun 2011 tentang BPJS. Ledakan salah satu tungku peleburan baja PT JMI terjadi pada Jumat (10/ 7), lalu sekitar pukul 12.45.

Saking kecangnya ledakan suaranya terdengar hingga radius 1 kilometer. Akibat ledakan

itu, Kapolres Mojokerto menyebut sebanyak 9 buruh mengalami luka bakar cukup serius.

Dari sembilan korban yang mengalami luka bakar itu hanya 4 orang yang tercover BPJS. Data tersebut berdasar dari BPJS Ketenagakerjaan Mojokerto. Bahkan menyebutkan dari sekitar 500 orang yang bekerja di pabrik PT JMI hanya 25 pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.

Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Mojokerto Muhyidin mengatakan hanya 25 pekerja PT JMI yang sudah didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan. Padahal, jumlah kar-

yawan di pabrik baja yang berlokasi di Desa Tumapel Kecamatan Dlanggu itu mencapai 500 orang. Kondisi itu membuat korban ledakan tungku peleburan baja jadi kelimpungan.

Ini lantaran karena tak jelas siapa yang akan menanggung biaya pengobatan mereka. MuhyidinmenyayangkansikapPTJMI yang tak kunjung mendaftarkan karyawannya ke BPJS Ketenagakerjaan. Janji perusahaan sejak November 2014 lalu yang akan mendaftarkan karyawannya bertahap 20 orang per bulan ternyata janji palsu. “Pembinaan sudah sering kami lakukan dengan datang ke pabrik. Mereka

FOTO:BM/PRAYOGI

TAK TERLINDUNGI: Sejumlah karyawan PT JMI yang mengalami luka bakar yang kini masih dirawat di dua RS setempat.

terakhir mendaftar Juli 2014 sampai saat ini hanya 25 orang saja yang terdaftar BPJS. Janji mereka sampai saat ini belum dilakukan,” ungkapnya.

Hasil Seleksi PPDB Tahun Ini, Hak Siswa Kota Tak Tertampung MOJOKERTO (BM) - Proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kota Mojokerto telah berakhir. Calon siswa baru sudah bisa melihat hasil seleksi pendaftaran secara online di situs yang disediakan Dinas Pendidikan setempat.

Hanya saja PPDB tahun ini tak menampung hak siswa kota.

Sementara dari 2.694 siswa lulusanSDnegeridiKotaMojokerto, 1.055 di antaranya tak bisa diterima untuk melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri. Tak hanya itu, sebanyak 1.897 siswa lulusan SMP negeri juga tersingkir darisekolahSMAdanSMKNegeri.

Mereka pun terpaksa pindah ke sekolah swasta dan sekolah di Kabupaten Mojokerto. Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Mojokerto Sunardi mengatakan, angka lulusan siswa SDN di wilayahnya pada 2015 mencapai 2.694 orang.

Di sisi lain sesuai dengan Perwali nomor 29 tahun 2015 tentang PPDB, kuota yang disediakan bagi siswa dalam kota

yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang SMPN hanya 80 persen atau 1.639 siswa dari total kuota siswa baru sebesar 2.048. Kuota tersebut tersebar di 9 SMP negeri di Kota Mojokerto.

Terbatasnya daya tampung SMPN dibandingkan angka lulusan SDN membuat ribuan siswa dalam kota harus bersaing ketat agar bisa diterima di sekolahnegeriyangnotabenememiliki fasilitas lebih memadai dan biaya pendidikan yang lebih murah dibandingkan sekolah swasta.

Melihat kuota yang tersedia, dipastikan sebanyak 1.055 siswa dalam kota terenggut haknya untuk menikmati pendidikan di 9 SMP negeri yang ada di Kota Mojokerto. Terbatasnya daya tampung sekolah negeri justru diperparah dengan tingginya kuota siswa luar kota yang dipatok 20 persen dari daya tampung SMP negeri yakni sebanyak 409 siswa.

Pemerintah daerah seakan sengaja mengabaikan nasib siswa dalam kota. Kondisi serupa juga dialami ribuan siswa lulusan

SMP negeri di Kota Mojokerto.

Daya tampung SMAN dan SMKN di kota Onde-Onde yang hanya 1.568 siswa baru tak sebanding dengan angka lulusan SMP negeri kota yang mencapai 2.995 siswa.

Kuota bagi siswa dalam kota yang tersebar di 3 SMAN dan 2 SMKN itu dipatok hanya 70 persen dari kuota total atau 1.098 siswa. Sisanya sebesar 30 persen atau 470 kursi dinikmati siswa dari luar Kota Mojokerto. Kondisi ini membuat 1.897 siswa lulusan SMPN kota tak tertampung untuk melanjutkanpendidikandiSMAN dan SMKN. MenurutSunardi,tersingkirnya ribuan siswa dalam kota dari sekolah negeri merupakan konsekuensi logis karena ada kompetisi.Berbicarasoalsolusi,Sunardi malah merencanakan untuk kembali merubah mekanisme PPDB tahun ajaran 2016-2017 mendatang.PesertaPPDBdengan jalur online tahun depan selain bersaing nilai hasil ujian nasional.

Mereka juga harus menjalani tes potensi akademik. (gie/nov)

Inilah yang membuat Polres Mojokerto menyelidiki adanya dugaanpelanggaranterhadapUU nomor 24 tahun 2011 tentang BPJS. Kasat Reskrim Polres Mojo-

kerto AKP Budi Santoso mengatakan masih melakukan penyelidikan sehingga belum ada tersangka. “Informasi sementara banyak yang belum tercover BPJS

Bupati Larang Pejabat Pemkab Terima Parsel Lebaran JOMBANG (BM) - Bupati Jombang Nyono Suharli menyatakan akan menolak pemberian parsel atau hadiah menjelang Idul Fitri 1436 Hijriah. Sebab, pemberian parsel berpotensi melunturkan semangat anti korupsi. “Tak hanya saya, wabup, sekdakab maupun para pejabat pimpinan unit kerja dilarang keras menerima hadiah atau parsel dari pihak manapun,” tegas Bupati Nyono, didampingi Kabag Humas Agus Panuwun, Minggu (12/7).

Alasan yang lebih prinsip, lanjut dia,

setiap penerimaan hadiah atau parsel bisa dikategorikan gratifikasi yang akan menggerus semangat anti korupsi. “Gratifikasi akan melunturkan semangat anti korupsi.

Karenanya sanksi berat pasti menghadang setiap pejabat yang melanggar larangan ini,” tandas Nyono.

Orang nomor satu di Kabupaten Jombang ini juga meminta agar pihak-pihak yangberkeinginanmengirimparselatauhadiah lebaran agar mengurungkan niatnya.

“Sebab pasti akan kami tolak,” tandasnya.

JOMBANG (BM) – Anggota DPRD Kabupaten Jombang mengingatkan kepada pemerintah desa (pemdes) supaya melakukan dengan penuh tanggung jawab dalam mengelola anggaran dana desa (ADD).

Dalam pelaksanaannya, diharapkan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa setiap tahunnya. Wakil Ketua DPRD Jombang Winardi, juga menyampaikan bahwa anggaran bantuan keuangan desa yang sudah diterima pemerintah desa benar-

kualitas sumber daya manusia. Sebab mekanisme pengelolaan anggaran tersebut sudah dijabarkan dalam Permendes nomor 5 tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa. Sehingga tidak jika ada yang digunakan untuk beli parsel lebaran dan kegiatan lain di luar koridor yang sudah ditentukan. “Khususnya tenaga yang nantinya bersinggungan langsung dengan proses FOTO : BM/AAN pengurusan administrasi keuangan desa. Hal Winardi ini untuk menghindari persoalan akibat masih benar dialokasikan untuk membangun lemahnya sejumlah SDM pemerintah desa demi kesejahteraan masyarakat desa. harus ada langkah-langkah anstisipatif yang Baik dari sisi infrastruktur maupun diambil,” pungkasnya. (aan/gie/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Dugaan Kasus Asusila dengan Belasan Korban di Bawah Umur, Terkesan Lamban

Minta Kapolres Bertindak, Khawatir Berbuntut SARA

FOTO : BM/BUDI ARYA

Kasat Reskrim Polresta Kediri AKP Wisnu Prasetyo

kelamaan ungkapnya malah masuk angin dan pelaku keburu kabur ke luar negeri,” jelas Tomi.

Menurut Tomi, pihaknya meragukan

profesionalisme penegak hukum karena banyak kasus dugaan asusila ketika pelaku diketahui sebagai warga biasa justru polisi bergerak cepat. “Kami ada laporan, hanya

karena memegang (maaf ) payudara perempuan ada warga Kediri yang ditangkap kemudian diproses dalam waktu singkat,” imbuhnya. Justru, di kasus asusila yang korbannya hingga belasan gadis yang masih di bawah umur, Tomi menambahkan polisi tampak kesulitan mengungkap kasusnya. Padahal, pelaku telah diketahui dan polisi telah pula melakukan olah TKP dan memintai keterangan para korbannya.

Sempat muncul isu, Sabtu ( 11/7) malam, lalu, pelaku berinisial Koko telah diamankan hingga sejumlah wartawan mendatangi Polresta Kediri untuk mengecek kebenarannya. Tak berselang lama, Kasat Reskrim Polresta Kediri AKP Wisnu Prasetyo yang datang sekitar pukul 23.00 memasuki ruang kerjanya.

Ketika ditanya isu tersebut, mantan Kanit Reskrim Polsek Malang Kota mengaku isu tersebut tidak benar. “Kami sedang lembur karena banyak kasus yang harus ditangani. Yang jelas pelaku kini masih dalam pengejaran,” jelasnya sembari masuk ke mobil dan keluar dari halaman Polresta Kediri. (bud/nov)

Tradisi Salam Tempel PT Gudang Garam, Dinantikan Masyarakat Tiap Tahun Mendengar istilah salam tempel sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Kota Tahu saat jelang lebaran.

Boleh dikata istilah itu merupakan tradisi yang selalu dilakukan PT Gudang Garam (GG) Tbk dalam memberi santunan kepada masyarakat.

BUDI ARYA - KEDIRI DIRENCANAKAN agenda tahunan itu akan dilakukan Rabu (15/7), mendatang yang akan berlangsung di area unit 1 gedung lama Kelurahan Semampir Kota Kediri. Seperti biasa pemandangan adanya ribuan manusia akan datang dalam kegiatan sosial itu.

Meski acara digelar pagi, sekitar pukul 06.00, warga rela datang awal dan antre.

PERWAKILAN

Sebelumnya, Bupati Nyono juga sudah melarang kendaraan dinas berupa mobil dinas (mobdin) dipakai transportasi untuk mudik. “Menurut saya mudik itu bukan bagian dari tugas. Jadi ya tidak boleh menggunakan kendaraan dinas,” terang Nyono.

Guna menindaklanjuti larangan itu, dia akan memerintahkan untuk mengandangkan atau memasukkan seluruh mobdin ke garasi di Pemkab Jombang. “Maksimal H-2 semua mobdin akan kami kandangkan,” kata Ketua Partai Golkar Jombang ini. (aan/nov)

Dewan Ingatkan Anggaran Dana Desa Dikelola Sesuai RPJM dan RKP

KEDIRI RAYA

KEDIRI (BM) - Sepekan telah berlalu laporan dugaan kasus asusila yang diterima Polresta Kediri masih tak ada hasil signifikan. Sekadar mengingatkan, sejumlah pihak meminta Kapolresta Kediri AKBP Bambang W Baiin untuk mengungkap kasus tersebut.

Hingga saat ini, polisi masih belum menetapkan pelaku dalam kasus tersebut.

Padahal, sejumlah elemen masyarakat, mulai dari Forum Komunikasi Antar Umat Beragama dan Penghayat Kepercayaan (FKAUB–PK) serta beberapa LSM, meminta polisi bertindak agar pelaku ditangkap.

“Kami meminta polisi segera ungkap kasusnya karena kami tidak ingin berkembang hingga memunculkan isu SARA. Karena isu yang tersiar pelakunya adalah warga keturunan,” jelas Ma’ruf Anas Ketua FKAUB - PK Kota Kediri, Minggu (12/7) Tidak kalah kerasnya nada protes disampaikan juga Ketua Ikatan Pemuda Kediri, Tomi Aribowo yang menduga dengan lambatnya kerja polisi dimungkinkan kasus ini akan menguap. “Jika

Ketenagakerjaan. Berapa banyak nanti menunggu pemeriksaan terhadap pemilik pabrik,” tandasnya.

Sementara korban dirawat di RS Sidowaras Bangsal pada insiden tersebut di antaranya Nasukan (28), asal Desa Kedunglengkong Kecamatan Dlanggu; Nur Okta (28), asal Desa Tumapel Kecamatan Dlanggu; Hesti Sulistyowati (19), asal Desa Randu Genengan Kecamatan Dlanggu. Untuk satu korban yang dirawat di RSUD Dr Soekandar Mojosari adalah Heru Prasetyo (30), asal Desa Sumberkarang Kecamatan Dlanggu. (gie/nov)

Kerumunan massa yang akan menerima uang lebaran memang sudah dinantikan masyarakat, untuk tambahan kebutuhan hidupnya. Bahkan, untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan panitia memersiapkan ratusan personel gabungan mulai kepolisian, TNI maupun satpam internal PT GG. Seperti yang diutarakan Wakil Kepala Bidang Humas PT GG Tbk

FOTO : BM/IST

Wakil Kepala Bidang Humas PT GG Tbk Iwhan Tricahyono

IwhanTricahyono, jauh hari panitia telah memersiapkan segala sesuatunya sama seperti tahun-tahun

sebelumnya. Seperti biasa, tradisi tahunan ini PT GG akan membagikan uang kepada siapapun yang

datang untuk mengantre dengan tertib. “Tradisi ini akan berjalan tiap tahun dan untuk uang yang disiapkan dan besarannya nanti yang dibagikan kami belum tahu,” papar Iwhan saat jumpa pers.

Iwhan menambahkan menilik pengalaman tahun sebelumnya dari data panitia maupun tim pencatat acak sekitar 13 ribu warga datang dan mengantre demi mendapatkan salam tempel tersebut.

Apa yang dilakukan itu sebagai wujud kepedulian PT GG Tbk. “Untuk menghindari berdesakdesakan serta menghindari hal buruk lainnya kami juga membuat pola antrean dengan sistem berlapis dengan penjagaan ketat personel yang sudah ditugaskan di lokasi,” katanya. (nov)

sudut Kota tahu

Berdalih untuk Pemotretan, Motor Tak Dikembalikan KEDIRI (BM) – Hati-hati dengan teman meski telah kenal baik. Karena kepepet atau sudah mata gelap, apapun akan dilakukan demi mendapatkan uang.

Seperti yang dialami M Bintoro, mahasiswa asal Desa Bangkok, Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri.

Tak mengira bakal ditipu temannya, membuat korban melapor ke polisi setelah motornya diketahui digelapkan. Kejadian itu bermula, saat Budi Said, yang mengaku warga Desa Sindangkerta Kecamatan Lohbeneh Indramayu Jawa Barat, meminjam motor korban.

Dengan alas an akan dipakai acara pemotretan di Pabrik Gula (PG) Ngadirejo Kediri, membuat korban melepaskan motorYamaha Mio AG 3846 HT miliknya dipakai. Setelah dipinjam sehari, Bintoro yang telah mengenal pelaku bermaksud menanyakan keberadaan motornya.

Namun ternyata selular pelaku tak bisa lagi dihubungi. Alhasil, korban pun kelimpungan karena motornya ikut tak kembali dan hanya bisa melaporkan kejadian itu ke Polisi. Kasubbag Humas Polresta Kediri AKP AnwarIskandarmembenarkankejadianitu.(tox/bud/nov)

Instansi Tertentu Dilarang Libur saat Lebaran KEDIRI (BM) - Pemkot Kediri akhirnya memberlakukan dan melarang beberapa pegawai yang bekerja di instansi tertentu mengambil libur saat lebaran. Instansi dilarang libur meliputi Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan.

Diambilnya langkah itu, lantaran di tiga instansi tersebut, memang mempunyai kewajiban melayani masyarakat saat lebaran. Di samping itu, tiga satuan kereja (satker) yang memang dilarang libur tersebut juga memunyai peran sangat penting saat memasuki Hari Raya Idul Fitri.

Kabag Humas Pemkot Kediri Apip Permana mengatakan, meskipun ada larangan pihaknya tetap menyerahkan kewenangan itu kepada satker terkait. Adapun polanya, menggunakan sistem piket atau sistem yang lain.

“Yang pasti untuk tiga satker memunyai kewajiban melayani masyarakat saat lebaran tiba dan diharapkan, petugas yang mempunyai kewajiban masuk untuk mengikhlaskan diri tetap bertugas dalam pelayanan ke masyarakat,” katanya. (bud/nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Wisnu Joeda, Mardiansyah Tri Raharjo, Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Hari Ini Kubu Romi Gelar Rapimnas SAMBUNGAN HALAMAN 1

Kalah ...

“Sewaktu rapat konsultasi antara KPU, Komisi II, dan Mendagri memang sempat ada keputusan bahwa yang berhak menandatangani Pilkada bisa dilakukan oleh dua kepengurusan berseteru. Tapi karena sekarang sudah ada keputusan PT TUN,

maka keputusan ini yang digunakan. Maka itu, kami yang berhak atas Pilkada,” ujarnya.

Sebaliknya, Sekjen PPP kubu Djan Faridz, Dimyati Natakusumah menganggap putusan PTTUN tak menentukan kepengurusan. Pasalnya putusan

PTUN masih menjadi objek sengketa.

“PTTUN hanya membatalkan PTUN dan berdasarkan UU Nomor 5/1986 tentang peradilan tata usaha negara pasal 115 yang berbunyi ‘hanya putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatanhukumtetapyangdapat dilaksanakan’, jadi selama belum inkracht masih dalam sengketa dan tidak bisa digunakan sebagai

alas untuk menyatakan menang,” papar Dimyati.

Dia juga menganggap bahwa putusan PTTUN tak menggunakan dasar yuridis atau dasar AD/ART Parpol dan bekas pembuktian PTUN. Dimyati menyebut PTTUN mengambil keputusan yang subjektif.

Meski dinyatakan kalah di PTTUN, Djan Faridz mengaku tak khawatir akan persiapan Pilkada

Kemenhub Instruksikan Tambah Jadwal Kereta dan Kapal Laut SAMBUNGAN HALAMAN 1

Waspada ...

Kepala Subbidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Wilayah Barat pada Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Hendra Gunawan, menjelaskan tekstur abu yang mengandung silika lebih tajam. Bila dihirup dalam jangka panjang, bisa menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan. Selain saluran pernapasan, abu Gunung Raung bisa menyebabkan infeksi muklosa mata.

Hendra menjelaskan, komposisi magma Gunung Raung termasuk andesit basaltis. Kandungan basanya lebih tinggi, dan kadar silikanya mencapai 56 persen. Tipe inilah yang menyebabkan abu gunung itu berwarna kehitaman. “Abu vulkanik terbentuk dari fragmentasi magma yang terlontar keluar,” kata Hendra.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, dr.Widji Lestariono juga menyebut partikel abu vulkanik Gunung Raung rentan mengganggu kesehatan. “Partikel abu vulkanik mengandung silika tajam sehingga membuat lebih iritatif di mukosa selaput mata dan pernapasan,” terang pria yang akrab disapa dr. Rio itu. Menurut dia, partikel abu yang diameternya kurang dari 2 mikrometer ini, jika terkena mata disarankan untuk tidak mengucek mata. Tapi cukup dibilas dengan air bersih.

Dia mengimbau warga terdampak erupsi Gunung Raung untuk menggunakan masker.

“Sebisa mungkin di rumah terutama jika masih hujan abu, jika keluar rumah pakailah masker.

Jika naik motor maka mata harus dilindungi dengan memakai kaca

mata atau memakai helm full face atau yang tertutup,” kata dr. Rio. Menurutnya, ada 15 dari 24 kecamatan di Banyuwangi yang terdampak hujan abu dari Gunung Raung.

Kemarin siang (12/7), Gunung Raung kembali erupsi dan melontarkan material vulkanik. Bahkan, material vulkanik yang dilontarkan mencapai 1 kilometer. Artinya ini menjadi yang tertinggi sejak tiga pekan terakhir.

Berdasarkan pantaun dari sebuah kamera CCTV di Puncak Kawah Ijen –sebelah timur kawah Gunung Raung- erupsi terlihat sejak pukul 11.27 WIB. Lontaran berbentuk lonjong ke atas berwarna hitam pekat sedikit condong ke selatan. Namun ada awan putih tebal yang menyelimuti lontaran material. Sehingga erupsi sulit dilihat kasat mata dari beberapa sudut, baik dari Banyuwangi, Jember dan Bondowoso.

Menurut catatan Pos Pantau Gunung Api Raung, di Songgon, Banyuwangi, asap tersebut bertekanan lemah dengan ketinggian antara 500 hingga 1.000 meter. Abu vulkanik akan mengarah ke selatan dan tenggara sesuai arah angin kemarin. Inilah yang menyebabkan hujan abu vulkanik terjadi di wilayah Kabupaten Banyuwangi. Sementara data gempa tremor kemarin tercatat memiliki amplitudo 6 – 32 milimeter.

Kemarin, Gubernur Jatim Soekarwo menyatakan, bencana letusan Gunung Raung yang memberi dampak di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Banyuwangi, Jember dan Bondowoso, merupakan bencana provinsi.

“Akibat letusan Gunung Raung ini memang menjadi bencana tingkat provinsi karena terdampak bagi tiga kabupaten sekaligus. Namun hingga kini belum perlu untuk mengungsi, silahkan masih bisa aktivitas seperti biasa,” kata Soekarwo saat menyapa warga terdampak letusan Gunung Raung di Desa Sumberarum, Songgon, Banyuwangi, Minggu (13/7).

Dalam agenda itu, dia juga didampingi Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas beserta forpimda mengecek aktivitas vulkanik Gunung Raung melalui PPGA di Dusun Mangaran, Songgon, Banyuwangi.

Pakde Karwo –sapaan Soekarwo- mengakui bahwa bencana ini berdampak pada aktivitas ekonomi di ketiga kabupaten. “Aktivitas ekonomi memang terganggu tapi ini tidak bisa dihindari, kita harus harmoni dengan alam. Gunung itu telah banyak membantu sekitarnya, sedikit-sedikit diganggu jangan banyak mengeluh. Kalau gunungnya tidak berapi maka tanahnya tidak subur, harus sabar menerima bencana dan ini rutin gotong royong,” pesan Pakde Karwo.

Pakde Karwo menjelaskan jika pihak pemerintah siap memberikan bantuan, baik pelatihan, sarana prasarana, pendampingan psikologi, kesehatan, dan hingga pasokan makanan.

Dalam kunjungannya kemarin, Pakde Karwo juga memberikan bantuan 165 ribu lembar masker, 40 paket peralatan dapur, 660 paket lauk pauk, dan 1320 paket tambahan gizi.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa juga memantau aktivitas Gunung Raung, serta mengecek kesiapan BPBD di posko pengungsian yang terletak

di lapangan SMKN 1 Sumber Wringin, Bondowoso, Minggu siang (12/7). Setelah mendengarkan paparan dari Dandim 0822 Letkol Arh Sudrajat, Khofifah melihat langsung aktivitas gunung raung. Mensos juga memantau persiapan tenda untuk pengungsi yang telah disiapkan.

Mensos menegaskan adanya bantuan dari pemerintah untuk masyrakat terdekat terdampak letusan Gunung Raung. “Setelah Bupati mengeluarkan surat tentang siaga darurat. Bupati punya wewenang untuk mengirimkan beras cadangan pemerintah. Jika 100 ton beras cadangan masih kurang, dan dibutuhkan melebihi 100 ton atau hampir 200 ton itu wewenang Gubenur,” kata Khofifah.

Hujan abu vulkanik di sejumlah daerah telah mengakibatkan ditutupnya beberapa bandara. Kemarin (12/7), Bandara Ngurah Rai Denpasar ditutup mulai pukul 09.30-16.00 WITA, sedangkan Bandara Blimbingsari Banyuwangi ditutup mulai pukul 07.10-13.10WIB. Seiring kebijakan penutupan bandara tersebut, Kementerian Perhubungan meminta agar dilakukanpenambahanjadwalkereta api dari Surabaya menuju Banyuwangi. Penambahan juga dimintauntuktransportasilautuntuk penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi menuju Gilimanuk, Bali; dan Padang Bai, BalimenujuPelabuhanLembardi Lombok Barat.

“Kementerian Perhubungan telah meminta kepada operator agar penambahan kereta segera dilakukan karena debu vulkanik erupsi Gunung Raung masih melingkupi Bandara Ngurah Rai,” kata Kepala Pusat Komunikasi PublikKemhubJABarata,Minggu (12/7). (ant/dtc/met/sun/edi)

Proses Menuju Budi Pekerti Luhur dalam Sebulan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Puasa ...

Dalam memaknai rangkaian ibadah puasa selama sebulan penuh,kitamengenaltigafase.Yakni 10 hari pertama disebut dengan rahmah, 10 hari kedua sebagai maghfiroh, dan 10 hari ketiga disebut itqun minannar, yakni dijauhkandarisiksaapineraka.

“Awal bulan Ramadan adalah rahmah, pertengahannya maghfirah, dan akhirnya itqun minan nar (pembebasan dari neraka).”

(H.R. Ahmad dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam AshShahihah no. 45).

Dasar dari pada puasa itu adalah semata-mata untuk pengabdian menjalankan kewajiban dengan landasan iman dan

takwa kepada Allah SWT. Karena itu,bulanRamadanadalahwahana pendidikan dan pelatihan bagi manusia untuk memiliki budi pekerti luhur. Misalnya, puasa itu sudahdiaturdalamhukumsyariat, seperti tidak makan dan minum.

Tak terkecuali, menahan lapar dan dahaga juga menjadi sebuah kesadaran kepekaan sosial.

Dimana seseorang dalam segala aktivitasnyadisadaridandipantau langsung seraya Allah SWT begitu dekat dan menyertai hamba-Nya. Dankarenaitu,puasamerupakan satu unsur pembentukan akhlak moralitas manusia.

Nabi Muhammad SAW dalam dakwahnya, selain memperke-

nalkan Allah SWT sebagai satusatunyaTuhan yang wajib disembah, beliau juga menuntun umatnya untuk berperilaku mulia dan memberikan teladan kepada mereka. Dengan sikap sabar dan keteguhan hati, beliau mampu mengubah moral yang telah rusak menjadi manusia yang berakhlak mulia. “Sesungguhnya aku diutus ke bumi hanyalah untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak”.

Dalam mengilhami hakikat puasa, kita juga perlu mengendalikandiridarikata-katakotordan tidak terpuji. Satu bulan ini, watak dan kepribadian menjadi bagian proses satu perubahan dengan memulai budi pekerti luhur dan membentukpribadiakhlakmulia.

Saat ini, kita memasuki 10 hari

ketiga dalam Ramadan, dimana ada beberapa kajian tauladan amalan ilmu yang dapat dikerjakan demi mendapatkan malam Lailatul Qadar (Al-Qodar).

Pertama, membiasakan jamaah salat di masjid (memakmurkan dan beriktikaf). Kedua, menjadi pribadi seorang mukmin yang mampu mengendalikan hawa nafsu, dan kembali ke arah jiwa yang fitrah, disucikan kembali ke bentuk suci seperti awal manusia itu diciptakan.

Seperti halnya diraih semua umat islam di hari raya Idul fitri.

Maka dari itu, marilah kita jalankan ibadah puasa dengan menjaga akhlak budi pekerti, agar peroleh keridhoan Allah dan diangkat derajat kita ditempatkan padatempatyangMulia.Amin.(*)

Semula Desa Miskin, Kini Makmur Ribuan ...

Lokasinya didekatstasiunkereta api terdekat Inakadate Station.

Dengan berjalan kaki sekitar 20 menit, di pinggir jalan besar sudah terlihatkanvasraksasatersebut.

Ada tema sawah bergambar ‘StarWars’ lengkap dengan robot yang terkenal ‘C-3PO’ dan ‘R2-D2’ di kanan kiri tulisan Star Wars, dilatarbelakangiseolahsemprotan sinar lambang luar angkasa. Tak ketinggalankaraktarStarWarsyang baru robot BB-8 ikut pula muncul di karya seni sawah tersebut.

Sedangkan tema ‘Gone withe theWind’ memunculkan gambar lelaki dan perempuan saling berpelukan, adegan dari Rhett Butler yang terkenal memegang Scarlett O’Hara pada poster film yang sama.

Adajugayangmenggambarkan

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ratu Hollywood Marilyn Moenroe lengkap dengan pose rok putih yang ‘tersingkap’ tertiup angin.

Lukisangeishabergayatradisional, MonaLisa,sertaNapoleon.

Sejak tahun 1993, para petani diInakadatememangmenjadikan sawah mereka lebih berwarna dengan motif-motif cantik berukuran raksasa. Dilaporkan Amusing Planet, mereka menggambardiatassawahdengan menanam beberapa jenis padi sekaligus mengikuti pola yang sudah dibuat sebelumnya.

Hasilnya warna-warni hijau dan kuning yang membentuk sebuah lukisan besar. Gambargambar ini bisa bertahan selama musim tanam. Dan setiap tahun para petani Inakadate mengganti gambar di ladang mereka untuk

menarik pengunjung.

Sebelum terkenal karena ladang-ladangnya yang bak karya seni, Inakadate merupakan desa miskin yang hampir ditinggalkan seluruh penduduknya. Satusatunyanilaijualdarisegipariwisata yang bisa dibanggakan Inakadate adalah varietas padi berusia 2.000 tahunyangditemukandisana.

Pemerintah setempat sempat mendirikan taman hiburan bertema neolitikum di sana, namun langkah ini gagal menarik turis. Justru mendatangkan utang yang jauh lebih besar bagi desa.

Setelahsawah-sawahdiInakadate diubah menjadi karya seni, barulah desa itu kembali hidup.

Sekarang ribuan turis dari seluruh Jepangberdatangankesanasetiap tahunnya. Tak kurang dari 200 ribu turis per tahun.

Gambar-gambar tersebut semuamemangsangatindahsaat

ini menjelang pertengahan Juli.

Namun akan akan menjadi keemasan saat menuju padi yang kering di pertengahan Agustus nanti.

Pembuatankaryasenisawahini diikuti 1.800 orang yang membuatnyasejakJunilalu.Karya seni ini dibuat di atas tanah seluas 1.000meterpersegi.SeniSawahatau tambo art ini dilakukan setahun sekalisetiappertengahantahun.

Tahun2013misalnyamembuat gambar Ultraman dan karakter manga Sazae-san di tahun 2014.

Dibuka mulai 1 Juli hingga 31 Agustusdenganbiayaorangdewasa 200 yen dan anak-anak separuhnya atau 100 yen per orang.

Karya kali ini merupakan pertama kali dalam sejarah seni sawah di sana, menampilkan gambar luar Jepang. Selama ini hanya menampilkan karya seni dalam negeriJepangsaja. (dbs/azt)

serentak. Dia tak memusingkan soal siapa yang akan tanda tangan untuk merestui kader yang ikut Pilkada.

“Terserah siapa yang tanda tangan, yang jelas kalau kami tak khawatir. Partai-partai KMP seperti Gerinda, PAN, PKS, Golkar, semua siap menampung kader PPP,” kata Djan.

Selain itu Djan juga masih berpegang pada KPU yang membolehkan ‘restu’ kader lewat dua kepengurusan. Maka dia tetap akanikutmemberipertimbangan atas kader yang melenggang ke Pilkada. “Kalau Pilkada kan sudah ada jalan keluar dari KPU mengizinkan pendatanganan dua pihak,” ujarnya.

Djan juga akan berkonsultasi dengan Majelis Syariah dan Mahkamah Partai. Dia berharap kubu Romi juga melakukan hal yang sama.

Ketua DPP PPP kubu Romi, RusliEffendimenanggapilain.Dia menegaskan dengan dasar putusan PTTUN, maka PPP kubu Romyyangberhakmengeluarkan dukungan untuk kader partai yang hendak mengikuti Pilkada serentak akhir 2015.

Rusli mengingatkan dalam putusan PTTUN tersebut pihak yang bersengketa adalah Suryadharma Ali dan Akhmad Ghazali, dan bukan Djan Faridz dan Achmad Dimyati Natakesumah.

Dia mengimbau Djan dan Dimyati yang juga mengklaim sebagai pengurus PPP yang sah, tidak meneruskan upaya hukum.

“Karena itu Djan Faridz dan Achmad Dimyati Natakusumah tidak memiliki basis legal apapun untuk mendatangani surat menyurat,” sambung Rusli.

Rusli berharap KPU tidak lagi meragukan dualisme di PPP karena PTTUN mengembalikan keabsahanSKMenkumHAMatas kepengurusan Romi. “Kita harap KPU tidak ragu sedikit pun soal alas hukum yang jelas ini. Kami mengharap dan mendesak KPU menerima Romi dalam Pilkada berdasarkan hasil PTTUN,” kata Rusli.

PPP kubu Romi diklaim mendapat dukungan mayoritas DPW dan sebagian besar akar rumput partai. Sehingga kepengurusan sah adalah kubu Romi.

“Kami sudah dapat pengesahan, ini berkah Ramadan,” tambah Sekjen DPP PPP kubu Romy, Aunur Rofiq.

Asrul menambahkan, dengan berbekal putusan PTTUN, pihaknya akan menggelar Rapimnas,Senin(13/7)hariini.Rapimnas tersebut akan dihadiri oleh seluruh DPW dari seluruh Indonesia. Ada pun hal yang dibahas adalah mengenai persiapan Pilkada.

“Kalau kita mengacu pada hukum yang berlaku, maka yang berhak menandatangani kader untukikutPilkadaadalahDPPyang dipimpinolehPakRomi,”ujarnya.

Rapimnas tersebut juga sekaligusuntukmensosialisasikan hasil PTTUN kepada seluruh kader di daerah. Nantinya Majelis Syariah dan Mahkamah Partai juga akan diberitahukan secara resmi. “Selama ini kami masih beri tahu lewat media elektronik.

Besok secara resmi akan kita umumkan,” kata Arsul.

Rapimnas PPP akan dilangsungkan di Hotel Bidakara, Pancoran,JakartaSelatan.Romidijadwalkan akan membuka acara tersebut.

Berjiwa Besar Di sisi lain, anggota Komisi II DPR Riza Patria meminta partaipartai lainnya berjiwa besar menanggapi kelonggaran yang diberikan kepada dua partai yang berkonflik, yakni Golkar dan PPP dalam mengajukan calon kepala daerah. KPU mengizinkan dua kubudiGolkarmaupunPPPuntuk mengusungcalonbersama-sama.

Syaratnya,kepengurusanparpol yang berselisih tersebut harus mengajukansatupasangancalonkepala daerahdankoalisipartaiyangsama meskipundalamberkasberbeda.

“Saya kira partai lain juga harus berjiwa besar. Tentu kita memberikansimpatikepadaduapartaiyang sedang berselisih untuk dapat menyelesaikan masalahnya. Dan kitatentumemberikankesempatan yangsamapadakader-kaderterbaik untukdicalonkan,”kataRiza.

Keputusan KPU ini disepakati dalam rapat konsultasi dengan pemerintah dan Komisi II DPR di DPR, Kamis (9/7) lalu. Menurut Riza, yang harus dikedepankan saat ini adalah cara agar semakin banyak partai politik yang berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah serentak tahun ini.

Selanjutnya, Riza meminta Presiden JokoWidodo, DPR, dan pimpinan partai politik mencari solusi agar kesepakatan yang ditetapkan terkait pencalonan kepala daerah Golkar dan PPP ini bisa segera dilaksanakan.

“Tentu ini tidak ada pilihan karenawaktutinggalsedikit.Inikita berharap pemerintah bersama Presiden, DPR, dan pimpinan parpol tingkat nasional dapat berkumpul duduk dalam satu meja untuk mencari solusi,” katanya.(dns/kms/rdl)

Akui Berdampak Negatif pada Koperasi Simpan Pinjam Suku Bunga...

Terlebih, ini sebagai wujud dukungan pemerintah atas usaha masyarakat khususnya berskala mikro.“Pokoknyaberapapunsubsidinyakitaberikan,”tambahWapres.

“Pemerintah tidak mungkin mengikuti (suku bunga) yang tinggi. Kita harus adil. Bank harus beri bunga rendah. Jangan hanya pengusaha besar yang diberi

SAMBUNGAN HALAMAN 1 kemudahan, tapi juga pengusaha mikro,” tegas JK. Namun, JK juga mengakui penurunan suku bunga KUR bisa berdampak negatif untuk simpan pinjam koperasi. “Bisa berdampak negatif bagi yang (koperasi) simpan pinjam yaitu bagaimana bersaing dan menjaga efisiensinya,” katanya.

Dia menjelaskan saat ini jumlah koperasi terus bertambah setiap tahunnya. Namun, JK tak memungkiri hanya 50 persen yang aktif. “Ekonomi kita tidak secemerlang tahun lalu. Karena itu salah satunya caranya dengan menggiatkan usaha koperasi secara bersama. Pemerintah dari daerah hingga pusat, bersamasama warga, bekerjasama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya. (ant/dtc)

Ruangan Digeledah, GubernurTak Ada diTempat KPK ...

“Dokumen yang berhubungan dengan kasusnya di PTUN. Tetapi belum bisa kami sampaikan,” ujar Pandu.

KPK menangkap tiga hakim PTUN Medan, seorang panitera, dan seorang pengacara, terkait kasus suap gugatan sengketa korupsi dana bansos di Pemerintah Provinsi Sumut. KPK menduga pengacara M Yagari Bhastara (MYB) sebagai pemberi suap, sedangkan Hakim Ketua PTUN Tripeni Irianto Putro, hakim Amir Fauzi, dan hakim Dermawan Ginting, serta panitera Syamsir Yusfan sebagai penerima suap.

Lima orang tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan pada Jumat (10/7) malam. Yagari alias Geri akan mendekam di Rumah Tahanan KPK; Tripeni ditahan di Rutan Pomdam Jaya Guntur Cabang KPK; Amir Fauzi dibui di Rutan Polres Jakarta Pusat; Dermawan Ginting menghuni Rutan

SAMBUNGAN HALAMAN 1 Polres Jakarta Selatan; dan Syamsir mendekam di Rutan Polda Metro Jaya.

Dari operasi tangkap tangan, mulanya penyidik menemukan duit 5 ribu dolar AS di ruang kerja Hakim Tripeni. Selanjutnya, ketika diperiksa oleh tim penyidik, Tripeni mengaku masih ada duit lainnya di ruangan tersebut.

Setelah digeledah, penyidik pun menemukan duit 10 ribu dolar AS dan 5 ribu dolar Singapura.

Pada Sabtu malam, KPK juga telah menggeledah sejumlah lokasi, termasuk rumah dinas Panitera Syamsir Yusfan. Dari ruma Syamsir, KPK menyita uang 700 dolar AS. Sementara dari Ruang Kerja Gubernur Sumut, KPK membawa tiga koper berisi dokumen.

Penggeledahan di ruang kerja Gubernur Sumut sendiri berlangsung sejak pukul 23.00 Sabtu malam. Namun hingga pukul 00.00, Minggu (12/7) penyidik masih menggeledah ruangan

Gatot dan ruang kerja Kepala Biro Keuangan Ahmad Fuad Lubis.

Penyidik berpencar menjadi dua kelompok. Kelompok pertama menggeledah ruang kerja Gatot. Kelompok ini dipimpin penyidik HN Christian ditemani lima penyidik. Adapun kelompok kedua yang dipimpin Aryo menggeledah ruang kerja Ahmad Fuad Lubis. Beberapa penyidik sempat keluar dari ruang kerja Gatot dan membawa beberapa lembar dokumen serta komputer.

Sekdaprov Sumatera Utara, Hasban Ritonga mengakui menandatangani surat tugas penyidik KPK dalam penggeledahan. Dan penggeledahan ini sudah dilaporkan ke Gubernur Gatot Pujo.

“Ya, saya Sabtu malam menandatangani surat tugas KPK yang akan melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Sumut dan saya sudah laporkan hal itu ke Gubernur Gatot Pujo Nugroho yang tidak berada di tempat,” katanya.(cnn/tmo/rdl)

“Saya Takut, Cuma Lihat dari Dalam Warung” Bawa ...

Seiring insiden tersebut, Wuryanto menegaskan bahwa para anggota Penerbad tidak boleh keluar dari markasnya.

“Anggota masih di barak (Markas) nggak boleh keluar. Jangan sampai ini meluas permasalahannya,” kataWuryanto.

Sebelumnya, ratusan orang bersenjata laras panjang terlibat bentrok dengan anggota Brimob Simongan di Markas Satuan Brimob Polda Jateng di Kawasan Jalan Kumudasmoro Gisikdrono, Semarang, sekitar pukul 02.00 WIB, Minggu (12/7).

Seorang warga yang enggan

SAMBUNGAN HALAMAN 1 disebutidentitasnyamengatakan, orang-orang berpakaian serba hitam tiba–tiba mendatangi Markas Brimob tersebut. Mereka datang menggunakan sejumlah mobil dan motor sembari menenteng senjata laras panjang.

Beberapa warga yang berada di sekitar lokasi mengaku mendengar beberapa kali letusan tembakan. Bahkan, orang-orang yang belum dipastikan identitasnya itu meminta warga yang keluar rumah karena mendengar keributan tersebut untuk masuk kembali ke dalam. “Saya takut, cuma lihat dari dalam warung,”

kata Nik (55) salah seorang warga di dekat lokasi kejadian.

Saksi lain, Y (60) menuturkan penyerangan tersebut diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI. Menurut dia, diduga ada satu anggota Brimob yang jadi korban pengeroyokan kelompok itu.

Insiden itu kemudian berakhir setelah datang kendaraan taktis serta beberapa bus yang diperkirakan milik Brimob dan TNI. Seiring dengan itu, kompleks markas brimob juga langsung dijaga ketat oleh polisi.

Minggu siang sekira pukul 12.20WIB, mobil Unit Identifikasi dan Olah TKP Satuan Reskrim Polrestabes Semarang tampak mendatangi TKP.(ant/sin/mer)

www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Kejagung Dalami Rekening Gendut 8 Kepala Daerah JAKARTA (BM) - Kejaksaan Agung sedang mendalami adanya dugaan “rekening gendut” yang ditenggarai milik delapan kepala daerah, termasuk Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam.

Meski demikian, kasus ini belum naik ke tingkat penyidikan. “Itu kan baru dugaan, kita tidak bisa serta merta melakukan justifikasi. Karena ada dugaan rekening gendut, lalu kita tetapkan jadi tersangka,” kata Jaksa Agung Muhammad Prasetyo di Jakarta, akhir pekan.

Guna memastikan apakah rekening gendut milik sejumlah kepala daerah itu merupakan hasil tindak pidana korupsi atau bukan, Korps Adhyaksa masih melakukan pengembangan lebih mendlaam. “Tentunya, kita akan lakukan pen-

dalaman,” katanya.

Kejaksaan Agung mendapat bantuan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), dalam pengusutan kasus ini. Terlebih, saat PPATK menyerhakan hasil laporan dan belum menyatakan ini merupakan tindak pidana. “Kita dapat bantuan dari PPATK. PPATK juga tentunya tidak langsung menyatakan itu sudah pasti tindak pidana korupsi. Mereka meminta kita mendalami juga,” ujar Prasetyo.

Sebelumnya, Direktur Penyidikan di Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejaksaan Agung, Maruli Hutagalung, mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan alat bukti untuk mengungkap kasus “rekening gendut” milik delapan

kepala daerah, termasuk Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam itu.

“Nur Alam masih pendalaman. Tunggu lah. Saya sudah panggil timnya, dia (tim) masih mencari alat bukti untuk memperkaut,” kata Maruli, beberapa waktu lalu. Sedangkan untuk menelisik lebih lanjut adanya aliran dana dari rekening orang nomor satu di SulawesiTenggara dari perusahaan tambang Richcorp International Limited di Hongkong, Kejaksaan Agung telah mengirim surat kepada otoritas Hongkong.

“Kita membuat pertanyaan, lalu dikirim ke Hongkong untuk mendapatkan jawaban, sudah ada jawabannya, nanti saja kita lihat. Jadi masih didalami,” katanya. Dalam kasus ini, Kejaksaan

Agung tengah menyelidiki kasus dugaan rekening gendut pada delapan nama kepala daerah di Indonesia. Penyelidikan tersebut berdasarkan pada temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang terlihar mencurigakan dalam transaksi keuangan melalui rekening.

Beberapa nama yang kepala daerah yang ditengarai isi rekeningnya tidak wajar di antaranya Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo, Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam, Bupati Seruyan Sudarsono, Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang, Bupati Klungkung I Wayan Candra, dan Bupati Rejang Lebong Suherman.(nat/dra)

10 Tahun Lagi, Sekolah Wajib Miliki Tanah

VERIFIKASI PPDB SELESAI Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya telah merampungkan berkas hasil seleksi akhir PPDB Jalur Umum. Verifikasi tersebut dilakukan agar hasil PPDB jalur umum dapat segera dipasang di tiap-tiap sekolah. Terkait pengumuman pemenuhan pagu, Dispendik akan mengumumkan hal tersebut melalui website ppdbsurabaya.net ataupun pengumuman-pengumuman yang di tempel di sekolah, Senin (13/7).

Kecewa Multitafsir Kata Peringkat SURABAYA (BM) – Polemik pemenuhan pagu sekolah kawasan terus menggelinding.Wali murid yang anaknya tidak diterima, padahal nilainya tinggi, tetap bersikukuh Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya melakukan kesalahan dalam menentukan kriteria siswa yang berhak mengikuti pemenuhan pagu.

Versi Dispendik Surabaya, definisi kata peringkat adalah sekolah pilihan pertama. Sementara wali murid beranggapan kata peringkat itu mengacu pada nilai. Dalam sekolah kawasan, nilai didapat dari gabungan nilai Ujian Nasional (Unas) dan hasil Tes Potensi Akademik (TPA).

Multitafsir kata peringkat inilah yang kemudian menjadi polemik.

“Kalau sejak awal dijelaskan bahwa pemenuhan pagu di sekolah diikuti siswa yang memilih pertama, tentu kami bisa terima. Ini kan tidak,” ketus Abi Suksmana, salah seorang wali murid, saat ditemui di Baksos Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Surabaya di Balai RW IV Darmokali, Minggu (12/7).

Abi menyatakan, dirinya secara pribadi tidak mempunyai masalah dengan Dispendik Sura-

baya. Apa yang dilakukannya ini semata-mata demi perbaikan agar tidak terulang di kemudian hari. Utamanya bagi adik-adik kelas anaknya. “Meski tidak diterima di sekolah kawasan, anak saya sudah masuk di SMPN 39 lewat jalur umum. Toh mutu sekolah yang bukan kawasan juga sama baiknya,” ungkap pria yang anaknya tidak masuk di SMPN 6 dan SMPN 12 ini.

Dirinya juga yakin, masih banyak wali murid lain bernasib serupa dengan dirinya. Hanya mereka belum berani melakukan protes ke Dispendik Surabaya. Bahkan beberapa wali murid juga belum memahami ketentuan ini sehingga pasrah dengan keadaan. Bila dibiarkan, kejadian serupa bakal terulang di proses pemenuhan pagu jalur umum yang dilakukan Senin (13/7) ini.

Wali murid lain, Teguh Eko justru masih berharap anaknya bisa masuk ke sekolah kawasan di SMPN 19. Sebab, kesalahan bukan ada pada pihaknya. Meski demikian, dirinya sudah mendaftarkan anaknya ke jalur umum dan diterima di SMPN 43. “Saya tidak ingin persoalan ini berlarut-larut. Kalau istilah peringkat itu dibenahi, saya berharap anak saya masuk kawasan,” jelasnya.

Kepala Dispendik Surabaya Ikhsan berharap wali murid mau menerima keputusan yang ada. Pasalnya, sistemnya sudah berjalan sedemikian rupa. “Soal dialog dengan wali murid ini, kami lihat perBM/SULUH DWI PRIAMBUDI kembangan terlebih KONSOLIDASI: Dari kiri, Heru Sutiyono, Abi Suksmana, Ketua Baksos dahulu,” katanya PPDB Muhammad Isa, dan Teguh Eko saat berkumpul di Balai RW IV singkat. (cj-1/dek) Darmokali, kemarin.

SURABAYA (BM) – Sekolahsekolah swasta perlu mempersiapkan diri mulai saat ini. Utamanya bagi satuan pendidikan yang belum memiliki tanah dan gedung sendiri. Berdasarkan peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No 36 Tahun 2014 tentang Pedoman Pendirian, Perubahan, dan Penutupan Satuan Dasar dan Menengah, sekolah swasta wajib memiliki tanah sendiri.

Sekolah swasta yang belum memiliki tanah sendiri, diberi toleransi hingga 10 tahun mendatang sejak Permendikbud itu dikeluarkan. Otomatis, dengan keluarnya aturan ini, keputusan Mendikbud No 060/U/2002 tentang Pedoman Pendirian Sekolah, dinyatakan tidak berlaku lagi.

“Peraturan itu sudah kami sosialisasikan ke sekolahsekolah swasta di Surabaya, jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak mempersiapkan diri mulai sekarang,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Ikhsan kemarin.

Peraturan itu dikeluarkan Mei 2014. Artinya, tenggang waktu untuk memenuhi syarat kepemilikan tanah atas nama penyelenggara pendidikan jatuh pada Mei 2024. Ikhsan menjelaskan, lembaga pendidikan harus punya visi untuk memenuhi persyaratan ini. Bila disiapkan mulai sekarang, waktu 10 tahun dirasa sangat cukup.

Dia mengimbau kepada sekolah di Kota Pahlawan yang belum memiliki tanah sendiri

untuk tidak leha-leha. Nantinya, Peraturan Daerah (Perda) Surabaya yang mengatur pendirian unit sekolah baru akan menyesuaikan Permendikbud.

“Sekolah swasta di Surabaya yang belum miliki tanah sendiri jumlahnya puluhan. Tapi ada juga yang sudah atas nama sekolah. Nanti, Perdanya kami sesuaikan dengan aturan yang lebih tinggi, yakni Permendikbud No 36Tahun 2014,” ungkap mantan Kepala Bapemas KB Surabaya ini.

Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Dispendik Surabaya Eko Prasetyoningsih menambahkan, Permendibud itu berlaku untuk jenjang TK, SD, SMP, SMA/SMK. Tujuan pemerintah jelas, ingin semua sekolah-sekolah swasta seperti sekolah negeri yang menggunakan tanah dan gedung milik sendiri. “Makanya kami sosialisasikan sejak awal. Yang belum memiliki tanah agar mulai berinvestasi mulai sekarang,” ujar perempuan asal Ponorogo ini.

Bagaimana dengan sekolah yang menyewa lahan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) maupun swasta? Eko menegaskan, dengan adanya Permendikbud No 36 Tahun 2014 itu, sekolah swasta tidak diizinkan lagi menyewa. Kepemilikan dan hak penggunaan tanah harus atas nama yayasan atau sekolah.

“Kalau sekarang tidak apa-apa menyewa, namun itu ada batasnya. Jika sekarang sudah mampu, tidak perlu nunggu sampai 10 tahun. Cepat-cepat beli,” pungkasnya. (cj-1/dek)

Muhammad Prasetyo

Jaksa Agung Beri Atensi KPK Atas Penangkapan Tiga Hakim JAKARTA (BM) - Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengucap syukur, karena uang suap sejumlah USD 15,000 dan SGD 5,000 itu dikabarkan terkait gugatan Kepala Biro Keuangan Pemerintah Provinsi Sumut, Fuad Lubis, terhadap Kejaksaan Agung atas pemeriksaan yang dilakukan Kejaksaan Tinggi Sumut tentang kasus dugaan korupsi Bantuan Sosial dan Bantuan Daerah Bawahan (Bansos dan BDB) tahun anggaran 2012 dan 2013 berhasil diamanakan KPK. Penangkapan tiga hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, Sumatera Utara oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diduga menerima suap, guna memuluskan perkara yang sedang ditangani PTUN atas praperadilan dana bansos yang saat ini ditangani Kejati Sumut.

“Saya kemarin dapat telepon, berita dari ketua KPK, mereka sudah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT), saya bersyukur,” kata Prasetyo, di Jakarta, kemarin. Orang nomor satu di Korps Adhyaksa ini meminta lembaga antirasuah mengungkap dan menyeret semua pihak yang terlibat dalam perkara ini. “Saya berterima kasih pada mereka (KPK) dan saya minta supaya diungkap tuntas siapa dalang di balik penyuapan dan telah saya sampaikan pada mereka (KPK),” jelasnya.

Prasetyo tidak menampik, bahwa OTT KPK di PTUN Medan terkait kasus Bansos dan BDB Sumatera Utara tahun anggaran 2012 dan 2013. “Iya benar (terkait kasus yang ditangani Kejaksaan),” katanya. Kejaksaan Tinggi Sumut masih memproses kasus ini. Namun, pihaknya dipraperadilankan. “(Masih) jalan, hanya masih digugat praperadilan,” ujar Prasetyo.

Setelah memeriksa secara intensif, KPK akhirnya menetapkan 5 orang yang terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT)

di PTUN Medan, Sumatera Utara (Sumut), sebagai tersangka.

Kelima orang yang ditangkap saat bertransaksi suap di PTUN Medan dan menjadi tersangka itu, yakni Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Medan, Tripeni Irianto Putro (TIP); Hakim Amir Fauzi (AF) dan Dermawan Ginting (DG), Panitera Sekretaris PTUN Medan, Syamsir Yusfan (SY); serta seorang advokat yang bekerja di kantor Kaligis & associates, M Yagari Bhastara alias Gerry.

“Jadi sebagai pemberi diduga adalah MYB, adalah pengacara.

Kemudian sebagai penerima masing-masing- hakim TIP, Hakim AF, Hakim DG, kemudian Panitera SY,” kata Johan Budi SP, Plt Wakil Ketua KPK. KPK menyangka Gerry selaku pengacara dan pemberi suap diduga melanggar Pasal 6 ayat (1) huruf a dan Pasal 5 ayat (1) huruf a atau b dan atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 64 ayat (1) dan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.Kemudian, Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Medan, Tripeni Irianto Putro yang diduga sebagai pihak penerima suap, disangka melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau huruf c atau Pasal 6 ayat (2) atau Pasal 5 ayat (2) atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 64 ayat (1) dan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Untuk dua orang Hakim lainnya yakni hakim Amir Fauzi dan hakim Dermawan Ginting juga diduga sebagai pihak penerima, dijerat dengan Pasal 12 huruf a atau huruf b atau huruf c atau pasal 6 ayat 2 atau pasal 5 ayat 2 atau pasal 11 Undang-Undang Nomor 31Tahun 1999 sebagaimana diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (nur/dra)

9 www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Siap Lepas Evan ke Jepang SURABAYA (BM) - Pesona bintang muda milik Persebaya Surabaya, Evan Dimas Darmono, membuatnya jadi incaran. Tak hanya klub-klub Liga Indonesia, tapijugaklubmancanegara.Yakni, klub Liga Jepang, Jubilo Iwata.

Sosok Evan Dimas yang mencuat bersama Timnas Indonesia U-19 menarik perhatian Jubilo Iwata. Selain itu, juga mendapat perhatian dari klub Australia, Brisbane Roar. Sementara di dalam negeri, terbaru ada Persepam Madura United yang tertarik mendapatkan jasa pemain asli Surabaya itu.

“Ada informasi dari Pak Gede (owner dan CEO Persebaya Gede Widiade, red), kalau ada ketertarikan klub Jepang pada Evan. Dan komunikasi ini sudah berlangsung antarpetinggi,” ujar Sekretaris Tim Persebaya Rahmad Sumanjaya, Minggu (12/7).

BM/TOVAN BEKA

GO ASIA: Tawaran trial dari klub Jubilo Iwata untuk Evan Dimas telah diterima manajemen Persebaya Surabaya yang siap melepasnya ke Jepang.

“Pada dasarnya, manajemen Persebaya tidak mempermasalahkan apabila Evan Dimas gabung klub Jepang, Jubilo Iwata.

Karena masih sebatas trial, dan kabar trial ini sebenarnya semakin kencang usai SEA Games 2015 Singapura kemarin,” tambahnya.

Jika kemudian, lanjut Rahmad, selama masa trial Evan Dimas mampu menarik perhatian Jubilo, maka Bajul Ijo siap melepas aset berharganya tersebut.

“Mereka menawarkan Evan Dimas untuk trial yang dijadwalkan Agustus, namun kapan pastinya, belum tahu,” ungkap pria berkacamata ini.

“Kalau selama masa trial Jubilo tertarik merekrutnya, tentu harus ada negosiasi. Ini karena Evan terikat kontrak empat tahun di Persebaya. Tapi, ini juga tergantung pemain bersangkutan,” tutup Rahmad. (dek)

BOPI Matangkan Standar Verifikasi Verifikasi Peserta Piala Kemerdekaan Sama dengan ISL JAKARTA (BM) – Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) tak ingin sembarangan dalam memverifikasi para calon peserta untuk turnamen Piala Kemerdekaan 2015. Maklum, turnamen tersebut ingin dijadikan sebagai tonggak awal tata kelola klub yang baik dan profesional.

Turnamen Piala Kemerdekaan yang digagas Tim Transisi direncanakan bakal dimulai pada 1 Agustus 2015. Artinya, waktu persiapan hanya menyisakan sekitar tiga minggu lagi. Namun, BOPI masih belum menerima berkas-berkas administrasi klub

calon peserta turnamen tersebut dari Tim Transisi.

Padahal, BOPI sendiri membutuhkan waktu untuk memverifikasi berkas-berkas tersebut.

Verifikasi ini sendiri yang akan menentukan siapa klub yang layak mengikuti turnamen yang memperebutkan hadiah Rp 500 juta untuk sang juara tersebut.

“Belum ada berkas yang dilimpahkan ke BOPI,” kata Sekretaris Jenderal BOPI Heru Nugroho, Minggu (12/7).

Maka itu, BOPI pun memberikan tenggat kepada Tim Transisi terkait penyerahan berkasberkas itu. “Minggu depan untuk

Piala Kemerdekaan sudah harus masuk,” tegas Heru.

Selain itu, BOPI bakal menerapkan standardisasi dalam verifikasi klub-klub tersebut. “Prinsipnya, sama dengan verifikasi untuk klub ISL (Indonesia Super League). Tapi, Senin (13/7), mau kami matangkan lagi,” kata Heru.

Namun, Heru mengakui hingga saat ini pihaknya masih belum menerima pelimpahan berkas administrasi klub calon peserta dari Tim Transisi. BOPI pun sudah menetapkan tenggat agar berkas-berkas itu bisa diserahkan paling lambat pekan depan.

Seperti diketahui, sudah ada

27 klub yang mendaftarkan diri untuk menjadi peserta turnamen. Apalagi, memang cukup menggoda klub-klub Divisi Utama. Sebab, Tim Transisi menjanjikan match-fee di setiap laga untuk para peserta Piala Kemerdekaan. Di samping itu, biaya akomodasi dan transportasi klub-klub tersebut juga akan ditanggung Tim Transisi.

Sayang, tata kelola sepakbola yang selama ini digembor-gembor pihak Menpora Imam Nahrawi dan Tim Transisinya dinilai hanya pepesan kosong. Bagaimana bukan pepesan kosong, dari 253 wasit yang mengikuti

penyegaran Tim Transisi hanya satu wasit asal ISL dan tiga wasit asal Divisi utama. Sisanya adalah wasit-wasit yang memimpin pertandingan saat Indonesian Premier League (IPL) beberapa waktu yang lalu.

“Bahwa sejauh ini hanya ada satu wasit ISL dan tiga wasit dari Divisi Utama, lalu sebagian besar lainnya adalah wasit yang tidak dikenal oleh PSSI mungkin misalnya adalah wasit eks LPI. Maka sesungguhnya ucapan-ucapan Menpora, maupun Tim Transisi yang mengkampanyekan tata kelola sepakbola yang lebih baik adalah pepesan kosong,” ketus Juru Bicara PSSI Tommy Welly, beberapa waktu lalu. (glc/dbs/dek)

Dua Gelandang Diincar, Arema Santai MALANG (BM) – Ambisi Persepam Madura Utama (Persepam-MU) memboyong dua pemain Arema Cronus belum mendapat respon positif. Namun, manajemen Arema menyatakan lebih memilih mendengar keinginan dari pemainnya sendiri.

Untuk diketahui, PersepamMU berniat mendatangkan gelandang Ahmad Bustomi dan I Gede Sukadana. Kedua gelandang Singo Edan itu diproyeksikan memperkuat tim berjuluk Laskar Sape Ngamok di Piala Kemerdekaan.

Namun ketertarikan itu tak membuat Manajemen Arema Cronus bereaksi keras. Justru sebaliknya, mereka memilih untuk menunggu konfirmasi dari duo gelandangnya tersebut.

“Bustomi dan Sukadana belum bicara apa-apa dengan saya,” ungkap CEO Arema Cronus Iwan Budianto, Minggu (13/7).

Sejauh ini, sambung dia, kedua pemain yang sering bertandem di lini tengah tim besutan Suharno-Joko Susilo itu belum mengajukan izin ke Manajemen Arema. “Belum pernah minta izin itu. Rabu kemarin ketemu dengan Bustomi juga tidak membahas itu sama sekali,” kata pria yang biasa disapa IB ini.

Manajemen Arema sendiri tak menutup celah yang bisa digunakan Persepam-MU untuk mendapatkan Bustomi dan Sukadana. “Belum ada pemikiran kesana. Nanti kalau Bustomi membahas masalah itu dengan saya, sampeyan tak kabari, karena tidak baik berandai-an-

dai,” urai IB. Sementara itu, Bustomi menjadi incaran serius Persepam-MU usai sulitnya mendapatkan Evan Dimas dari Persebaya Surabaya. Bustomi sendiri mengatakan tidak akan ke manamana. Itu apabila manajemen Arema terus memperpanjang statusnya sebagai punggawa skuad kebanggaan Aremania.

“Pokoknya diperpanjang, ya tidak ke mana-mana,” tulisnya dalam bahasa Jawa di akun twitter-nya setelah ada yang memintanya tetap di Arema. (dbs/dek)

BM/TOVAN BEKA

BERTAHAN: Gelandang Arema Cronus Ahmad Bustomi memilih bertahan ketimbang memperkuat Persepam-MU.

Geber Persiapan dalam Dua Minggu GRESIK (BM) – Menghadapi turnamen Piala Indonesia Satu yang dijadwalkan bergulir, 15 Agustus mendatang, Persegres Gresik United hanya butuh wak-

tuduaminggupersiapan.Namun, secara total, para pemain Persegres berlatih selama satu bulan.Sebab,jelangmelakonilatihan bersama pasca lebaran, para

BM/TOVAN BEKA

MEPET: Masa persiapan Persegres Gresik United yang dijadwalkan pelatih Liestiadi akan digeber selama dua minggu saja.

pemain diminta berlatih mandiri.

Pelatih Persegres Liestiadi menguraikan, pihaknya memang masih menunggu kepastian dari promotor, Mahaka Sports and Entertainment terkait peserta event dan jadwal pertandingan.

“Untuk saat ini kami menunggu kepastiannya. Hanya saja, kami juga perlu rencana persiapan tim,” tuturnya, Minggu (12/7).

Dijelaskan, setelah ada kepastian jadwal pertandingan, maka pihaknya bisa menentukan kapan pemain mulai berlatih bersama. Meski begitu, dengan asumsi bahwa laga awal dimulai 15 Agustus mendatang, maka Laskar Joko Samudro akan berlatih bersama selama dua minggu.

“Waktu dua minggu atau

maksimal tiga minggu itu efektif untuk membentuk kekompakan para pemain dan koordinasi antar lini. Rencananya, latihan akan digeber setelah lebaran,” terang Liestiadi.

Hanya saja, meski persiapan tim butuh sekitar dua minggu saja, pelatih asal Medan ini juga tak ingin persiapan ala kadarnya. Karena itu, dia meminta para pemain untuk berlatih sendiri di rumah selama dua minggu, sebelum latihan bersama.

Liestiadi menyatakan latihan mandiri yang dilakoni anak asuhnya itu bersifat wajib.

Sebab, dia ingin pemain bisa meningkatkan kondisi fisik dan speed-nya. “Jadi kalau dihitung total, pemain berlatih selama sebulan, dimana dua minggu-

nya dipakai latihan sendiri,” pungkasnya.

Sebelumnya, manajemen Persegres telah memastikan jika mengikuti turnamen tersebut hanya akan menggunakan 22 pemaindari28namayangdimiliki.

Selain itu, tim kebanggaan Ultrasmania itu tidak akan menggunakantenagapemainasing.

Langkah ini diambil demi efisiensi. Karena, jika dipaksakan menggunakan seluruh komposisi pemain, termasuk pilar impor, maka Persegres harus mengeluarkan cost yang cukup besar. Padahal, manajemen hanya menganggarkan dana sebesar Rp 1 miliar untuk terjun di Piala Indonesia Satu. Selain itu, Persegres juga belum mendapatkan pemasukan anggaran. (sol/dek)

Tim Sepakbola Jatim

BM/TOVAN BEKA

BELUM SELESAI: Program tim sepakbola Jatim proyeksi PON XIX/2016 Jawa Barat kembali dilanjutkan, Senin (27/6) mendatang, dengan fokus pembenahan penyelesaian akhir.

Usai Libur, Benahi Finishing KEDIRI (BM) - Skuad tim sepakbola Jatim proyeksi ke PON XIX/2016 Jawa Barat tidak akan dapat bernapas lega.

Usai menikmati libur selama dua pekan, Ridho Nurcahyo akan kembali berkumpul untuk menempa diri menjadi bagian tim sepakbola Jatim.

Selama 10 hari terakhir, tim sepakbola Jatim berlatih intensif di Stadion Brawijaya, Kediri. Mereka juga banyak melakoni uji coba. “Selama di Kediri, kami fokus memoles teknik dan taktik game para pemain. Hasilnya, rata-rata mobilitas passing anakanak sudah mencapai 580 sampai 625 sentuhan,” kata pelatih tim PON Jatim Hanafing kepada Berita Metro, Minggu (12/6).

“Saat ini mereka tengah menikmati Lebaran bersama keluarga, namun saya telah tekankan kepada seluruh pemain untuk menjaga kondisinya masing-masing selama liburan.

Sebab, kami jadwalkan anak-anak untuk kembali berlatih, Senin (27/7) mendatang,” tambahnya.

MantanpelatihPSMMakassarinimenyatakanprogramlatihan nanti terkonsentrasi pada sektor passing dan finishing. Menurut Hanafing, kendati mampu melancarkan passing selevel dengan tim-tim Divisi Utama maupun Indonesia Super League (ISL), anak asuhnya tetap harus membenahi speed passing.

“Kami akan membenahi kualitas speed passing dan penyelesaian akhir. Karena kesalahan finishing masih tinggi.

Rata-rata 32 persen dari rataan tendangan 25 kali dalam delapan pertandingan di Kediri. Artinya, banyak peluang gol tidak diselesaikan dengan baik,” jelas Hanafing. (dek)

Persela Lamongan

Sudah Hubungi Pemain untuk Latihan LAMONGAN (BM) – Skuad Persela Lamongan tampaknya sudah tidak sabar lagi ingin merasakan atmosfer turnamen Piala Indonesia Satu. Motivasi para pemain tim kebanggaan publik Kota Soto itu bangkit kembali usai menganggur cukup lama sejak kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 terhenti.

Menurut rencana, Mahaka Sports and Entertainment selaku promotor akan menggulirkan Piala Indonesia Satu, 15 Agustus mendatang. Sayang, sesi latihan persiapan Persela sedikit molor. Sebab, manajemen berencana memulai persiapan pada 17-18 Juli nanti.

Ramadan yang hanya tinggal kurang dari satu pekan membuat manajemen Laskar Joko Tingkir kesulitan mengumpulkan pemain.“Pemain rindu latihan dan kompetisi,” ujar asisten pelatih Persela Didik Ludianto, Minggu (12/7).

“Tapi, kalau latihan digelar sekarang terlalu nanggung.

Soalnya, setelah ini mau Lebaran Idul Fitri. Jadi, latihannya akan kami geber usai lebaran nanti,” tambahnya.

Sesuai aturan, kata Didik, pemain yang ikut Piala Indonesia Satu harus diambil dari klub yang didaftarkan saat kompetisi ISL pada Maret lalu. Tetapi karena sebagian pemain sedang berada di luar kota, akhirnya manajemen berinisiatif memprioritaskan pemain yang mudah dihubungi.

Adapun para pemain yang telah dihubungi yaitu Choirul Huda, Eki Taufik, Mahyadi Panggabean, Zaenal Arifin, Jusmadi, Arif Ariyanto, Bijahil Chalwa dan Agus Salim. “Mereka sudah kami hubungi dan bersedia main,” kata Didik.

Mengenai tiga pemain asing Persela, yaitu David Pogba, Bolsa Bozovic dan Pedro Javier, menurut Didik manajemen masih menimbang-nimbang apakah perlu dipanggil atau tidak.

Kemungkinan besar, jelas Didik, timnya hanya akan menggunakan kekuatan pemain lokal. “Itu yang paling memungkinkan. Kalau pemain asing, ranah manajemen. Saya belum tahu kebijakan dari manajemen,” ungkap pelatih berlisensi B AFC ini. (dek)

BM/TOVAN BEKA

TAK SABAR: Kiper Persela Lamongan Choirul Huda yang telah dihubungi manajemen sudah tidak sabar untuk kembali berlatih.

10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

lintas arena

Marquez Taklukkan GP Jerman Raih Kemenangan Kedua Musim Ini tempat keenam, berada tepat di belakang Pedrosa.

Rossi mencatat putaran tercepat dalam 1 menit 21,810 detik, sekaligus mematahkan rekor sebelumnya yang dicatat Pedrosa pada 2011 dengan 1 menit 21,846 detik. Pada lap keempat, Rossi mempertajam putarannya menjadi 1 menit 21,641 detik.

Pada lap kelima, Rossi naik ke posisi ketiga dengan melewati Pedrosa. Tak lama berselang, Marquez juga berhasil melewati Lorenzo untuk memimpin balapan. Keempat pebalap

terpisah dari yang lain.

Rossi dan Lorenzo bersaing ketat dalam perebutan tempat kedua. Pada akhir lap ketujuh, keduanya sempat saling melewati dan Lorenzo bertahan di urutan kedua. Pada lap berikutya, Rossi berhasil menaklukkan Lorenzo, dan kali ini dia berhasil bertahan di depan.

Persaingan ketat beralih antara Lorenzo dan Pedrosa yang memperebutkan tempat ketiga. Pada awal lap ke-11, Pedrosa melewati Lorenzo dan bertahan di posisi ketiga.

NO 01.

02.

03.

04.

05.

06.

07.

08.

09.

10.

PEMBALAP Marc Marquez Dani Pedrosa Valentino Rossi Jorge Lorenzo Andrea Iannone Bradley Smith Cal Crutchlow Pol Espargaro Danilo Petrucci Aleix Espargaro

TIM WAKTU ESP Repsol Honda Team 41m 1.087s ESP Repsol Honda Team 41m 3.313s ITA Movistar Yamaha MotoGP 41m 6.695s ESP Movistar Yamaha MotoGP 41m 11.015s ITA Ducati Team 41m 21.872s GBR Monster Yamaha Tech 3 41m 24.302s GBR CWM LCR Honda 41m 30.968s ESP Monster Yamaha Tech 3 41m 36.040s ITA Octo Pramac Racing 41m 36.962s ESP Team Suzuki Ecstar 41m 38.340s

Sementara itu, Marquez mencatat rekor baru dengan 1 menit 21,530 detik. Pebalap 22 tahun tersebut mulai mening-

ISTIMEWA

MENANG : Pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez memacu motornya di Sirkuit Sachsenring, GP Jerman, Minggu (12/7) malam WIB. Marquez finish pertama, disusul Dani Pedrosa dan Valentino Rossi.

1

KOSTA RIKA

EL SALVADOR

galkan Rossi, yang kini mendapat tekanan dari Pedrosa.

Pada pertengahan balapan 30 putaran tersebut, Andrea Dovizioso terjatuh dan tak bisa melanjutkan balapan. Ini merupakan kali ketiga pebalap Ducati tersebut gagal finis dalam empat balapan tearkhir.

Gebrakan dicatat Pedrosa jelang akhir putaran ke-17. Pebalap 29 tahun tersebut berhasil melewati Rossi untuk mendapatkan posisi kedua. Marquez dan Pedrosa yang menggunakan ban depan hard sementara unggul atas Rossi dan Lorenzo yang memakai ban depan asimetris.

Marquez makin jauh meninggalkan para pesainganya dengan unggul empat detik lebih di depan Pedrosa. Marquez secara konsisten membalap dengan kecepatan 1 menit 21 detik pada sepanjang balapan.

Pada empat putaran terakhir, Pedrosa mulai lepas dari Rossi.

Sementara di depan, Marquez tak lagi terbendung dan berhasil menyentuh garis finis pertama.

Ini merupakan kemenangan keduanya musim ini setelah GP Asutin. Pedrosa finish kedua, disusul Rossi di urutan ketiga. (dbs/kcm/azt)

1

(Grup B Gold Cup 2015)

Lagi, Kosta Rika Bermain Imbang HOUSTON (BM) - Kemenangan Kosta Rika atas El Salvador terpaksa batal di saat-saat terakhir, sedangkan Kanada terpaksa takluk akibat gol semata wayang Rudolph Austin di waktu kritis.

Perempatfinalis Piala Dunia 2014, Kosta Rika, kembali harus menelan hasil seri di Gold Cup (Piala Emas) 2015 setelah ditahan imbang El Salvador dengan skor 1-1 di laga kedua Grup B, Minggu (12/7) pagi WIB. Ini menjadi hasil seri beruntun yang didapat armada Paulo Wanchope setelah di laga pembuka Grup B pekan lalu, mereka ditahan imbang 2-2 oleh Jamaika. Dalam laga kontra El Salvador yang digelar di BBVA Compass Stadium, Houston tersebut, Kosta Rika sepertinya bakal membawa pulang tiga poin berkat sepakan kencang kapten Bryan Ruiz di menit ke-60 yang sukses memecah kebuntuan.

Tapi striker pengganti El Sal-

vador, Dustin Correa, mampu menyamakan skor di menit ke91 untuk membuat Kosta Rika kecewa. Kosta Rika kembali meraih hasil mengecewakan di Piala Emas setelah ditahan imbang El Salvador.

Di tempat yang sama, beberapa jam sebelum duel Kosta Rika versus El Salvador tersebut, Jamaika berhasil menaklukkan Kanada dengan skor tipis 1-0. Kemenangan Jamaika ini ditentukan oleh gol injury time Rudolph Austin.

Laga tersebut berjalan berat sebelah setelah armadaWinfried Schafer mendominasi jalannya laga. Namun kiper Kanada, Kyriakos Stamatopoulos, terbukti tangguh dengan melakukan empat penyelamatan cemerlang.

Pada akhirnya Stamatopoulos takluk juga di menit 93 setelah Austin menanduk umpan silang Adrian Mariappa.

Kemenangan Jamaika dan hasil seri yang didapat Kosta

LONDON (BM) – Petenis Amerika Serikat Serena Williams memenangi gelar juara keenamWimbledon sekaligus menjadi pemain tertua yang meraih gelar juara turnamen grand slam, Sabtu (11/7).

Di final, Serena mengalahkan petenis muda asal Spanyol Garbine Muguruza dalam dua set 6-4, 6-4. Serena meraih gelar juara turnamen grand slam ke-21 pada usia 33 tahun 289 hari. Ini melampaui usia petenis legendaris Martina Navratilova menjadi petenis tertua yang menjuarai Wimbledon di era terbuka.

Keberhasilan menjuarai turnamen ini juga menandai prestasi Serena meraih empat gelar juara turnamen grand slam secera berurutan meski dalam tahun yang berbeda.

Serena menjadi juara sejak AS Terbuka, Australia Terbuka, Perancis Terbuka, dan Wimbledon.

Keberhasilan yang membuatnya mendapat sebutan “Serena Slam” ini mengulangi prestasi Serena pada musim 2002-2003.

“Perasaan saya luar biasa. Garbine bermain sangat baik.

Saya bahkan tidak tahu pertandingan telah selesai karena ia berjuang sangat luar biasa hingga usai. Saya rasa suatu saat ia akan menjadi juara di sini,” kata Serena.

“Saya tidak percaya bahwa saya bisa berdiri lagi di sini dengan kembali mengulangi Serena Slam. Sangat luar biasa,” ujar dia.

Dengan keberhasilan meraih gelar juara ke-21 ini, Serena hanya membutuhkan satu gelar juara turnamen grand slam lagi untuk menyamai rekor yang masih dipegang Steffi Graf dengan menjuarai 22 gelar grand slam.

Ia juga hanya tinggal menjuarai turnamen grand slam AS Terbuka, Agustus mendatang, untuk menyamai rekor Steffi Graf pada 1988 dengan menjuarai 4 turnamen grand slam dalam tahun yang sama. (dbs/azt)

10 BESAR HASIL GP JERMAN

Rika tersebut membuat persaingan di Grup B tetap terbuka seiring fase grup tinggal menyi-

sakan satu laga. Saat ini, Jamaika memimpin puncak klasemen dengan empat poin, diikuti Kos-

ta Rika (dua poin), El Salvador (dua poin), dan Kanada (satu poin1). (dbs/azt)

ISTIMEWA

IMBANG : Pemain El Salvador Jaime Alas (depan) dikawal ketat pemain Kosta Ria, Dave Myrie di penyisihan Grup B Gold Cup (Piala Emas) 2015, Minggu (12/7) pagi WIB.

ISTIMEWA

HOHENSTEIN-ERNSTTHAL (BM) – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, akhirnya meraih kemenangan keduanya musim ini setelah finish pertama pada GP Jerman di Sachsenring, Minggu (12/7) malam WIB. Ini merupakankemenangankeenam Marquez secara beruntun di Sachsenring.

Jorge Lorenzo melakukan start dengan baik dari posisi ketiga. Dia memimpin saat putaran pertama berakhir, diikuti Marquez dan Dani Pedrosa. Valentino Rossi yang start dari

Serena Enam Kali Juara Wimbledon

ISTIMEWA

Sania Mirza- Martina Hingis

Mirza-Hingis Juara Ganda Puteri LONDON (BM) – Petenis Swiss, Martina Hingis meraih gelar juara ganda puteri Wimbledon bersama Sania Mirza, setelah 17 tahun ia merebut gelar juara terakhir di turnamen grand slam tersebut.

Hingis (34), dan Mirza (28), menjadi juara setelah di final mengalahkan ganda puteri Rusia, Ekaterina Makarova/Elena Vesnina 5-7, 7-6 (7/4) dan 7-5.

Hingis terakhir kali menjuarai nomor ganda puteri Wimbledon saat berpasangan dengan Jana Novotna pada 1998. Sebelumnya, ia juga pernah menjadi juara saat berpasangan dengan Helena Sukova pada 1996.

Buat Sania Mirza ini merupakan gelar juara keempat turnamen grand slam setelah sebelumnya merebut gelar juara di nomor ganda campuran. Pasangan Mirza/Hingis ini baru mulai bersatu pada Maret lalu. “Ini merupakan lembaran baru dalam hidup. Setelah 17 tahun, butuh keberuntungan untuk tetap dapat bermain di lapangan Wimbledon. Ini jauh melebihi keinginan saya,” kata Hingis.

Petenis asal Swiss ini juga pernah menjadi juara nomor tunggal putera pada 1997. “Pasangan saya sangat membantu.

Butuh kebaranian untuk mampu membalik keadaan dari tertinggal 2-5 di set ketiga,” lanjut Hingis.

Pertandingan sempat dihentikan pada kedudukan 5-5 pada set ketiga karena masalah lampu. Saat dilanjutkan, Hingis dan Sania tidak tertahankan dan merebut dua gim untuk keluar sebagai juara. “Menjadi juara di Wimbledon adalah impian kami sejak kecil,” kata Mirza. “Menjadi petenis (di India) adalah saat membayangkan suatu saat menjadi juara diWimbledon.”

“Sebagai seorang India, saya seeprti berada di Little India.

Banyak sekali orang India di Inggris. Di tempat ini pula saya selalu mendapat dukungan yang besar.”

Martina Hingis masih berkesempatan menambah gelar juara. Minggu (12/7), ia akan berpasangan dengan pemain India lainnya, Leander Paes di nomor ganda campuran. Di final, pasangan ini akan menghadapi pasangan Alexander Peya dan Timea Babos. (kcm/azt)

Tinggalkan Real Madrid ke FC Porto, Sang Ibu Tak Rela

Air Mata dan ‘Hala Madrid’ Iringi Kepergian Iker Casillas MADRID (BM) – Ucapan ‘Hala Madrid’ (Jayalah Real Ma-

drid-red) mengiringi kepergian Iker Casillas dari Real Madrid.

Itulah kata-kata terakhir Casillas saat meninggalkan ruang jumpa

pers di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu (12/7).

Casillas resmi pindah dari Real Madrid ke FC Porto mulai musim 2015-2016. Bersama Real Madrid, Casillas telah mengabdi selama 27 tahun, sejak memulai karier di Real Madrid C pada 1998.

“Terima kasih telah berada di sini dan berbagi di hari spesialku.

Terima kasih juga kepada FC Porto yang telah memercayaiku.

Ini saat tersulit dalam karier sepak bolaku,” kata Casillas mengawali jumpa pers sambil meISTIMEWA

LEGENDA : Iker Casillas merumput bersama Real Madrid selama 27 tahun, sejak memulai karier di Real Madrid C pada 1998. Kini Casillas memulai babak baru di FC Porto, Portugal.

neteskan air mata.

“Real Madrid tidak hanya menjadikanku sebagai pemain sepak bola. Namun, juga sebagai pribadi bersama nilai-nilai di dalam klub ini,” katanya dengan nada haru.

“Terima kasih kepada semua pelatih dan staf pelatih yang telah bekerja bersamaku. Dari mereka semua, aku bisa belajar banyak hal. Hala Madrid!” kata Casillas.

Bersama Real Madrid, Casillas sudah mempersembahkan banyak gelar. Gelar prestisius terakhir yang dipersembahkan Casillas adalah juara Piala Dunia Antarklub 2014.

Di sisi lain, kepindahan Iker Casillas ke FC Porto disesali oleh sang ibu. Dia tak rela Casillas bermain di tim yang tak selevel dengan Madrid.

“Porto hanyalah tim selevel klub Divisi Segunda. Anak saya lebih pantas bermain di klub yang lebih hebat, misalnya Barcelona,” kata Maria del Carmen Fernandez, ibu Casillas, saat diwawancarai El Mundo.

“Seorang juara dunia tak pantas mengakhiri karier di Porto.

Saya malah tak mempermasalahkan andai dia bergabung dengan Barcelona,” tutur Maria soal kemungkinan anaknya pindah ke klub rival.

Dia pun menyalahkan Florentino Perez, Presiden Madrid, sebagai biang kepergian Casillas.

“Dialah yang paling bersalah atas kepergian Casillas,” ucap Maria.

“Anak saya pasti mendapatkan tawaran dari banyak klub.

Tapi, Perez tak mau Casillas bergabung dengan klub besar lain.

Dia tak suka Casillas sukses,” kata

istri dari Jose Luis Casillas ini.

Sementara sang ayah, menyalahkan keterlibatan sejumlah media dalam isu transfer Casillas, khususnya yang berafiliasi dengan Perez. “Perez mengarahkan semuanya. Dia pun mendapatkan dukungan dari sejumlah jurnalis sejak 2010 lalu,” ucap ayah Casillas.

Kedua orangtua Casillas memang menyalahkan Perez sebagai dalang dari transfer anaknya. Menurut mereka, Perez tak suka Casillas lantaran posturnya yang kecil untuk seorang kiper.

“Casillas mendapatkan perlakuan berbeda selama lima tahun (kepemimpinan Perez) ini. Padahal, oleh dua presiden sebelumnya, Lorenzo Sanz dan Ramon Calderon, Casillas diperlakukan dengan baik,” ujar mereka kompak. (dbs/azt)

KOTA PROBOLINGGO 11

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Pengunjung Mall Meningkat 70 Persen

Omzet Produksi Tape Menggiurkan PROBOLINGGO (BM) Jumlah produksi tape yang merupakan salah satu oleholeh khas Kota Probolinggo meningkat tajam saat menjelang Lebaran. Seperti dialami Geby (43), salah seorang pemilik usaha tape di Jl Ahmad Dahlan, Kebonsari Kulon, Kota Probolinggo.

Ia mengatakan, kebutuhan produksi tape menjelang Lebaran naik hingga tiga kali lipat dibanding hari-hari biasa.“Permintaan tape saat menjelang Lebaran selalu naik tiap tahun.

Diperkirakan kali ini bisa tiga kali lipat dari hari-hari biasa,” kata Geby, Minggu (12/7).

Menurut ia, pada hari biasa ia memproduksi sampai 4 kwintal tape. Tapi, sejak beberapa hari terakhir menjelang Lebaran, ia bisa mem-

produksi hingga 11 sampai 12 kwintal per hari.

Tape-tape itu dijajakan di rumah makan. Tapi lebih banyak di daerah Ketapang, Kota Probolinggo. Selain itu, ia juga melayani pesanan dari luar kota seperti untuk Pasar Lawang, Pandaan dan Pasuruan. Selain itu, hasil dari tape mengasilkan pemasukan cukup besar.

“Omzet kita per bulan di kisaran Rp 50 juta. Itu untuk hari-hari biasa. Kalau menjelang Lebaran, ya bisa dikalikan tiga saja,” kata Begy.

Bukan hanya itu, melonjaknya permintaan tape menjelang Lebaran ini juga memberi berkah kepada para karyawannya. Menurut Fitri (25), salah seorang karyawan Geby, usaha tape kian mening-

FOTO:BM/ARDY PRATAMA

Jelang Lebaran, Permintaan Meningkat Tiga Kali Lipat

PROBOLINGGO (BM) - Peningkatan pengunjung terjadi di sejumlah mall di Kota Probolinggo, termasuk KDS Mall dan GM. Ada beberapa faktor yang membuat mall tersebut kebanjiran pembeli, yaitu karena libur panjang dan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri.

Salah satu pengunjug KDS Mall, Jessica, saat ditemui di lokasi mengatakan, tak hanya Sabtu dan Minggu mall tersebut kebanjiran pengunjung. Bahkan diperki-

rakan pengunjung meningkat 60 persen hingga 70 persen. “Kalau hari ini (Minggu, red) malah lebih ramai lagi,” kata Jessica.

Lebih lanjut dikatakan Jessica, libur panjang ini berbarengan dengan persiapan menjelang Idul Fitri. Tak heran mall jadi serbuan, khususnya kebutuhan pakaian anak-anak, remaja dan dewasa.

Lonjakan pengunjung mall membuat arus lalu lintas macet, sehingga arah kendaraan roda empat harus dialihkan. (ard/fik/azt)

MENINGKAT: Tampak pengemasan oleh-oleh tape di salah satu usaha tape di Kota Probolinggo.

Menjelang Lebaran, permintaan produksi tape meningkat hingga tiga kali lipat.

kat dan ia terbantu dengan hasil yang diperoleh selama bekerja.

“Kalau menjelang Lebaran begini senang, soalnya pekerjaan tambah banyak dan ini sangat membantu buat saya,”

ungkap Fitri.

Hal serupa disampaikan karyawan lainnya, Kusnadi dan Dalis. Mereka menyampaikan momentum Lebaran memang sangat membantu.

“Musim seperti saat ini itu

enak, banyak kerjaan, tapi kalau sudah musim hujan, sepi,” kata Kusnadi.

Mereka berharap agar oleholeh tape lebih diminati wisatawn sehingga permintaan terus meningkat. (ard/fik/azt)

PROBOLINGGO (BM) - Remaja Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) mengadakan penanaman mangrove, Sabtu (11/7) lalu. Acara yang digelar di Kelurahan Pilang ini mengikutsertakan 16 jemaat dari berbagai daerah, Dinas Pertanian dan Kelompok Tani Mangrove.

Briadi, selaku ketua panitia mengatakan, penanaman mangrove ini dalam acara ‘Tutur Tinandur’ dari MD Malang 3 dan diikuti 16 jemaat dari Ngantang, Tulungrejo, Tujungsekar, Batu, Lawang, Singosari, Dinoyo, Wulung, Gempol, Pandaan, Pasuruan, Situbondo, Kraksaan dan Kota Probolinggo.

“Ini adalah acara rutin lima tahun sekali. Kita lakukan kegiatan bakti sosial untuk mempererat tali silaturahmi,” ungkapnya.

FOTO:BM/ARDY PRATAMA

Gelar Tutur Tinandur, Remaja Tanam Mangrove

MANGROVE: Tampak saat penanaman mangrove yang dilakukan remaja Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW), Sabtu (11/7) lalu.

Bukan hanya itu, respon positif juga dilontarkan oleh Ika Hidayati

dari Bidang Kehutanan dan Perkebunan Disperta. “Kami sangat bert-

erima kasih pada kelompok elemen masyarakat, apalagi anak-anak remaja seperti ini. Karena telah membantu kami melakukan rehabilitasi lingkungan. Mudah-mudahan semangat untuk melakukan penanaman pohon, membantu iklim yang lebih baik ke depan,” ungkap Ika. Kelompok tani pun tidak mau kalah, dengan menyediakan 500 bibit mangrove dalam kegiatan tersebut.

Mereka mendampingi dan mengajarkan bagaimana cara menanam mangrove yang benar.

Menurut Nathan(15), perwakilan remaja GWJK asal Sengkaling berharap, semoga tanaman mangrove itu tumbuh dengan baik. “Kami berharap mangrove yang kami tanam bisa tumbuh dengan baik dan terus dirawat,” harapnya. (ard/fik/azt)

KABUPATEN PROBOLINGGO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Polisi Amankan Arus Mudik Lebaran PROBOLINGGO (BM)- Para pemudik yang akan melintas di jalur Pantura, Probolinggo harus waspadai empat jalur rawan kemacetan, yaitu di Jalan Raya Tongas, Jalan Raya Dringu dan di sepanjang Jalan Raya Panglima Sudirman, Kota Kraksaan dan di Jalan Raya Paiton.

“Kalau di Jalan Panglima Sudirman ini, ada pasar tumpah.

Jadi bagi pemudik harus berhatihati saat melintas di jalur itu,” kata KRI Satlantas Polres Probolinggo, Iptu Purwanto Sigit Ra-

harjo.

Saat terjadi kemacetan panjang, masih menurut Sigit, pihak Satlantas Polres Probolinggo menyiapkan tim pengurai kemacetan.

“Kami menyediakan tim urai kalau ada kemacetan yang panjang di jalur Probolinggo ini. Tim urai itu sudah kita siapkan, utamanya di jalur yang rawan kemacetan,” tuturnya.

Sebab, lanjut Sigit, jalur Probolinggo ini merupakan Jalur Tapal Kuda yang menghubung-

kan antardaerah seperti Situbondo, Banyuwangi, Bondowoso, Lumajang dan Jember.

“Probolinggo ini merupakan jalur penghubung, jadi setiap mau ke daerah lain harus melewati jalur ini. Makanya, kami sangat fokus agar tidak terjadi kemacetan di jalur ini,” tambah Sigit.

Selain menyiapkan tim pengurai kemacetan, pihak Satlantas Polres Probolinggo juga mendirikan Pos Yan (Pos Pelayanan) berlokasi di Jalur Gending, di Wisata Pantai Bentar.

“Ada delapan pos yang didirikan di wilayah hukum Polres Probolinggo ini. Dari delapan pos itu, ada juga pos pantau dan ada Pos Yan (Pelayanan) kepada tim pemudik,” beber Sigit.

Di Pos Pelayanan Pantai Bentar tersebut, ada fasilitas yang bisa dinikmati oleh pemudik di antaranya, pijat gratis, terapi gratis di pos pelayanan tersebut.

“Semua kita siapkan di PosYan ini, agar pemudik bisa nyaman saat beristirahat,” pungkas Iptu Purwanto Sigit Raharjo. (med/sip/azt)

FOTO:BM/AHMAD SUMEDI

Siapkan Tim Pengurai Kemacetan Arus Lalu Lintas

DUTA LANTAS: Tampak Duta Lantas Polres Probolinggo, saat menunjukkan Pos Pelayanan (Pos Yan) di lokasi wisata Pantai Bentar.

PROBOLINGGO (BM) - Para mantan narapidana (napi) bisa bernapas lega saat ini. Pasalnya, Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan, mantan narapida bisa maju dalam pesta demokrasi Pemilihan kepala Daerah (Pilakada), baik itu Cabup, Cawalkot maupun Cagub di berbagai daerah.

Kesempatan mantan napi bisa mencalonkan diri sebagai calon kepala daerah tertuang dalam Putusan MK Nomor: 42/PUUXIII/2015.

Hal itu diungkapkan langsung oleh salah satu pemohon ke MK, warga Dusun Siyem, RT 01 RW 04, Desa Sogaan, Kecamatan Pakuniran Kabupaten Probolinggo, Drs Jumanto pada Berita Metro (BM), Minggu (12/7) di kawasan Dringu.

Menurut Jumanto, pihaknya tidak menyangka perjuangan berat bersama rekannya, agar permohonan dikabulkan oleh MK ternyata membuahkan hasil. Sebab, selama ini para mantan narapidana kerap dipandang sebelah mata oleh masyarakat luas. ”Putusan MK itu membuat mantan narapidana bisa mengembalikan kepercayaannya kepada masyarakat luas. Tapi untuk maju

FOTO:BM/SAIFULLAH

Mantan Napi Boleh Ikut Bursa Pilkada

BERKAS: Drs Jumanto saat menunjukkan sejumlah berkas, terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

di Pilada, mantan narapidana harus memberikan pernyataan terbuka dan jujur yang telah diketahui oleh masyarakat umum,” tegas Jumanto.

Menurut Jumanto, kalaupun mantan narapidana itu, tidak mau mengumumkan diri pada publik, kalau mereka pernah ditahan, maka berlaku syarat kedua putusan MK, Nomor 4/PUU-VII/2009.

Dalam putusan tersebut diten-

tukan bahwa mantan narapidana bisa ikut Pilkada setelah lima tahun selesai menjalani hukumannya. ”Dengan demikian maka ketika seseorang mantan narapidana selesai menjalankan masa tahanannya dan mengumumkan secara terbuka dan jujur bahwa dia adalah mantan narapidana, yang bersangkutan dapat mencalonkan diri di Pilkada.” Kata Jumanto.

Seperti diketahui, MK mengab-

ulkan permohonan agar pasal 7 huruf g Undang-Undang nomor 8 tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah dibatalkan. Pasal tersebut memuat ketentuan bahwa mantan narapidana dilarang ikut Pilkada. Dalam putusannya MK menyatakan bahwa pasal 7 huruf g UU Pilkada tersebut bertentangan dengan UUD 1945.

“Ini yang mengajukan pemohonan saya sendiri dan Fathor Rasyid. Pengacara pemohonnya, Yusril Ihza Mahendra,” ungkap Jumanto.

Menurut Jumanto, masyarakat biasa dan mantan narapidana haknya sama dalam pembangunan bangsa Indonesia. Mantan narapidana adalah warga negara yang telah menjalani hukuman berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap, dan telah kembali ke masyarakat untuk menjadi warga yang bebas dan merdeka. ”Semua warga negara dengan itu dapat turut serta dalam kegiatan pembangunan salah satunya dengan menjadi kepala daerah. Dengan putusan dari MK itu, Fathor Rasyid rencananya akan ikut di Pilbup Situbondo,” lanjut Jumanto. (sip/azt)

Tahun 2015, Jumlah Lansia Capai 16 Juta Orang PROBOLINGGO (BM) - Stok pangan, khususnya beras di wilayah Jawa Timur menjelang Hari Raya Idul Fitri dipastikan aman. Hal itu diungkapkan Menteri Sosial (Mensos), Khofifah Indar Parawansa ketika melakukan inspeksi mendadak (sidak) di gudang Bulog kawasan Kedungasem, Probolinggo.

Pantuan Berita Metro (BM) di lapangan, Mensos Khofifah yang didampingi Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari dan anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Aminuddin, turun dari mobil langsung masuk ke gudang penyimpanan beras Raskin.

Bahkan, Khofifah juga menusuk karung beras untuk mengetahui kualitas beras raskin, khawatir beras raskin yang akan disalurkan kepada warga miskin bau kapek serta kualitasnya kurang baik saat dikonsumsi.

“Kualitas Raskin di sini bagus dan sudah memenuhi standar. Sudah 60 persen distribusikan untuk warga miskin. Saya harap sebelum Lebaran bisa 100 persen diterima masyarakat,” ungkap Khofifah.

Selain melihat stok Raskin di gudang Bulog, juga melakukan pengecekan ke rumah Lansia di Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu. Mensos juga melantik pengurus Komisi Daerah Lansia Kabupaten Probolinggo untuk masa bhakti 2015-2018 di Pendopo Kabupaten Probolinggo.

“Pemerintah akan menempatkan Lansia sebagai warga negara yang berhak mendapat bantuan di masa tuanya, khususnya usia 60

tahun. Memiliki kartu Asuransi Lanjut Usia.

Penerima kartu tersebut bisa mendapatkan tunjangan dari pemerintah sebesar Rp 300 ribu per bulan,” kata Khofifah.

Selain itu di tahun 2015 ini, jumlah Lansia di Indonesia mencapai 16 juta orang, bahkan diprediksi dalam kurun waktu 10 tahun, jumlah Lansia akan bertambah lima kali lipat lebih atau menjadi 64 juta orang.

“Dari 16 juta orang Lansia, sedikitnya ada 2,8 juta Lansia yang terlantar dan ada 4,6 juta Lansia yang potensial terlantar. Ini terjadi karena Lansia di Indonesia kurang mendapatkan tempat,” lanjut Mensos.

Khofifah meminta Pemkab Probolinggo menyisir kembali warga Lansia dan miskin yang belum terdata. ” Sebagaimana diamanatkan oleh PBB, negara berkewajiban menjamin warga miskin dan Lansia,” kata Mensos Khofifah mengakhiri sambutannya.

Sementara itu, Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari menyatakan rasa bersyukurnya kepada pemerintah yang memberikan perhatian terhadap warga kurang mampu melalui program Kementerian Sosial.

“Terima kasih kepada Kementerian Sosial yang membantu bagi kaum Lansia dan warga kurang mampu di Probolinggo. Semoga kerjasama yang baik antara pusat dan daerah mampu mengentas persoalan warga miskin dan Lansia,” pungkasnya. (sip/azt)

www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015 HARGA EMAS 0,43%

0,4%

0,4%

1,4%

0,8%

0,2%

0,3%

0,2%

IHSG

NIKKEI

STI

FTSE

KLCI

DJIA

NASDAQ

S&P500

4,859

19,780

3,280

6,673

1,716

17,549

4,922

2,051

JUAL (Rp/gr)

498,120

BELI (Rp/gr)

478,195 SUMBER: GERAIDINAR

KURS MATA UANG

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

1,163.90

JUAL: 13.320,00 BELI : 13.300,00

JUAL: 9.879,87 BELI : 9.859,87

JUAL: 14.920,60 BELI : 14.820,60

JUAL: 9.994,56 BELI : 9.914,56

IDR/USD: 13,311

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 10 JULI 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Sekaligus Peluncuran Pertalite

Usai Lebaran, Harga BBM dan Elpiji Kembali Naik

FOTO:BM/IST

Dwi Soetjipto

JAKARTA (BM) - PT Pertamina (Persero) kembali mempertimbangkan untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) setelah hari raya Idul Fitri 1436 H. Pasalnya, sudah berbulan-bulan, Pertamina menahan kenaikan harga BBM, baik jenis Premium, Solar hingga BBM nonsubsidi seperti Pertamax RON 92.

“Nanti akan kita lihat. Karena

nanti akan dibahas pemerintah lebih dahulu,” jelas Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto di JCC, Jakarta, Minggu. Dwi menambahkan, dalam menetapkan harga kenaikan BBM memang melihat kondisi yang ada, seperti harga minyak dunia yang naik, inflasi serta nilai kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

“Akan dilihat dulu kondisinya,

tentu terhadap cost dan operasional yang ada harus dilihat.

Setelah lebaran barangkali kita akan siap untuk meluncurkan produk baru (Pertalite) agar lebih fokus daripada masalah kenaikan harga,” paparnya.

Pertamina juga menjamin dalam waktu dekat belum ada rencana menaikkan harga BBM maupun gas elpiji 12 kg. “Sampai dengan lebaran kemungkinan

tidak melakukan kenaikan,” tukasnya. Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto juga memastikan, H+7 lebaran 2015 segera melalukan penjualan BBM jenis baru yakni Pertalite.

“Iya kira-kira itu, tanggalnya saya nggak mau ngomong, pokoknya H+7. Tergantung lebarannya ikut siapa. Kalau Jumat lebaran, berarti hitung aja,” tambahnya. Jika dihitung,

H+7 Lebaran 2015 jatuh pada tanggal 23 Juli 2015. Dwi menuturkan, kesiapan Pertamina dalam meluncurkan BBM jenis baru ini sudah baik. Disediakan 103 SPBU mulai dari Jakarta sampai Surabaya telah siap.

“Nanti kalau semua sudah aman, kita akan perluas ke berbagai kota. Saat ini kita perlu sosialisasi dengan berbagai instansi terkait supaya tidak

terjadi kebingungan di masyarakat,” tambahnya.Dwi menegaskan, peluncuran Pertalite juga bukan upaya Pertamina mengganti Premium. Pertamina, tetap menyediakan kuota Premium sesuai yang dibutuhkan.

“Dan pertalite merupakan pilihan lebih banyak ke masyarakat.

Kalau gak pengen beli pertamax atau premium, bisa beli pertalite,” tutupnya.(nis/dra)

JAKARTA (BM) - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), Arif Wibowo mengatakan, Agustus 2015 mendatang, Garuda Indonesia segera miliki bengkel pesawat terbesar di dunia.

Pasalnya, anak usaha Garuda Indonesia yakni PT Garuda Maintenance Facilities (GMF) tengah menyelesaikan hanggar keempat untuk tempat perawatan pesawat.

“Agustus akan ada peresmian Hanggar di GMF, terbesar di dunia,” kata Arif di Kantor Garuda Merdeka Selatan, Jakarta, Minggu (12/7).

Direktur Teknik dan Teknologi Informasi Garuda Indonesia, Iwan Joeniarto mengatakan, bengkel pesawat Garuda Indonesia itu akan mulai soft opening Juli ini. Menurut Iwan, yang menjadi terbesarnya bengkel pesawat Garuda Indonesia tersebut lantaran

mampu menampung 16 sekaligus pesawat narrow body.

Sedangkan untuk investasi, Iwan mengungkapkan, Garuda mengeluarkan USD 45 miliar untuk membangun hanggar keempat milik BUMN penerbangan tersebut.

“Temen-temen di GMF soft launchingnya di Juli, setelah lebaran pindah, grand openingnya Agustus dan dibuat secara resmi karena ada Presiden,” tutupnya.

Penambahan pembangunan hanggar ini terkait penerbangan di kawasan Indonesia Timur yang sudah mulai relatif banyak, namun belum didukung oleh adanya tempat reparasi dan perawatan.

Karenanya, PT Garuda Maintenance Facility (PT GMF) berencana untuk membuka bengkel pesawat di kawasan tersebut.

“Belum ada perusahaan yang

menawarkan jasa reparasi dan perawatan pesawat di wilayah timur Indonesia,” kata Direktur Utama PT Garuda Maintenance Facility (PT GMF) Richard Budihadianto beberapa waktu lalu. Richard mengungkapkan bahwa bengkel tersebut akan dibangun untuk memenuhi kebutuhan perawatan pesawat di wilayah tersebut. “Itu untuk pesawat di Indonesia bagian timur.

Kalau tidak di Makassar, ya, Manado,” tutur Richard, Saat ini, kata Richard, penerbangan di kawasan indonesia timur sudah mulai padat dan kebanyakan didominasi oleh pesawat berbadan sedang.“Saat ini lalu lintas udara di wilayah timur didominasi pesawat narrow body,” jelas Richard.

Richard mengungkapkan jika selama ini pesawat di indonesia kebanyakan melakukan reparasi di negara lain yakni di Singapura.(nis/dra)

ATSI Dukung Kebijakan Wajib Pakai Rupiah JAKARTA (BM) - Asosiasi mengikat, serta kajian terhadap Penyelenggara Telekomunikasi peraturan bank Indonesia mengenai Seluruh Indonesia (ATSI) kewajiban penggunaan mata uang mendukung kebijakan Bank Indorupiah. nesia (BI) terkait kewajiban peng“Putusan Mahkamah Konstitusi gunaan mata uang rupiah di wiladinilai sangat tepat, karena pungutan yah NKRI. Namun ATSI akan meretribusi menara oleh pemerintah ngajukan permohonan pengecuadaerah sebesar dua persen dari NJOP lian masa berlakunya dengan tetap dirasakan memberatkan oleh penyemendasarkan pada ketentuan. lenggara telekomunikasi sehingga “Hal itu dilakukan dengan perperlu didasarkan pada formula perhitimbangan bahwa telekomunikasi tungan yang mencerminkan biaya FOTO:BM/IST merupakan industri strategis yang dikeluarkan oleh pemerintah Alexander Rusli dengan karakteristik tertentu yang daerah untuk melaksanakan tugas sebagian peralatan telekomunikasi masih harus pengawasan dan pengendalian menara,” jelasnya. diimpor dari luar negeri. Guna menghindari timbulnya Ririek yang baru terpilih menyampaikan terima beban tambahan kepada masyarakat,” kata Ketua kasih dan penghargaan kepada Alex J Sinaga atas Umum ATSI, Alexander Rusli, di Jakarta, Minggu. sumbangsihnya dalam membangun ATSI sehingga Selain itu ATSI juga menindaklanjuti atas berhasil mempersatukan visi dan meningkatkan kerja dikabulkannya permohonan dari salah satu penyedia sama antar anggotanya dalam memajukan dan jasa menara yang menyatakan bahwa penjelasan dari mengembangkan layanan telekomunikasi sesuai Pasal 124 UU No. 28/2009 tentang Pajak Daerah dan dengan tuntutan kebutuhan masyarakat dan Retribusi Daerah tidak mempunyai kekuatan hukum perkembangan teknologi.(nat/dra)

Kenaikan Harga Oli, Siapkan Strategi Bersama Mekanik SURABAYA (BM) - Kondisi perekonomian masih belum menunjukkan kenaikan signifikan, beberapa pelaku industri otomotif nasional terkena imbas dari kondisi perekonomian ini. Hingga tahun ini sejak Januari hingga Juli pasar otomotif nasional mulai R4 hingga R2 masih belum ada kegairahan pada pelaku industri otomotif Indonesia. Selain perekonomian kurang baik, para pelaku industri otomotif saat ini masih terganjal dengan nilai rupiah kian anjlok.

Dampaknya, harga jual otomotif roda empat dan roda dua mengalami kenaikan. Sementara beberapa kebutuhan otomotif seperti, suku cadang, oli juga berimbas kenaikan harga pula.

Salah satu yang dialami oleh PT

Topindo Atlas Asia, pemegang lisensi oli Top 1 di Indonesia mengakui, kondisi perekonomian tidak stabil dan nilai dolar yang kian merangkak naik. Guna mengatasi kenaikan pasaran oli nasional, Top 1 mulai menggandeng beberapa mekanik di seluruh Indonesia.

“Mereka (mekanik) juga merupakan ujung tombak dalam meningkatkan penjualan. Kita tidak bisa seperti sekarang tanpa peran mereka,” terang President & CEO PT Topindo Atlas Asia, Arief Goenadibrata di Surabaya kemarin.

Menurutnya dengan merangkul mekanik ini, dikatakan Arief, diharapkan pada tahun ini Top 1 bisa mencapai target yang ditetapkan yakni Rp 1,2 triliun atau naik 20 persen dibandingkan penjualan tahun lalu.

Karena itu, Topindo melebarkan sayap untuk terus menggandeng mekanik dan bengkel. Hingga kiniTopindo memiliki 29 ribu mitra bengkel dengan 100 ribu mekanik di seluruh Indonesia serta didukung 42 distributor dan di Jatim didukung tiga distributor.

Tidak hanya itu, agar bisa mencapai target, Topindo akan bermain untuk oli nonsintetis. Apalagi pasar ini masih sangat besar dibandingkan pasar non sintetis.

“Selama ini Top 1 syntetic menguasai pasar dan masih teratas di kelasnya, mulai tahun ini kami mengenalkan oli non syntetic, jika penjualan secara ritel bisa mencapai 58 persen, maka dengan adanya oli nonsintetis ini maka target tahun ini bisa mencapai 85 persen,” ujar Arief. (top/dra)

FOTO-FOTO : BM/ANTARA

Garuda Siap Miliki Bengkel Pesawat Terbesar

MUDIK BARENG BANK MANDIRI - GARUDA Dirut Garuda Indonesia Arief Wibowo (kanan) bersama Sesmen Kementerian BUMN Imam Aprianto Putro (kedua kanan), Dirut Bank Mandiri Budi G Sadikin (kedua kiri) dan Dirut PT.Angkasa Pura II Budi Karya (kiri) menyentuh layar monitor sebagai tanda simbolis seremoni pelepasan nasabah peserta mudik bareng Bank Mandiri - Garuda Indonesia dan Angkasa Pura II di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Minggu (12/7).

Dampak Perekonomian Lesu, Pengusaha Jatim Tunda Gabung BPJS SURABAYA (BM) - Perusahaan swasta di Jawa Timur belum siap untuk melakukan aktivasi kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Mereka akan menunda hingga tahun depan (2016). Forum Komunikasi Asosiasi Pengusaha (Forkas) Jatim menyatakan ada beberapa alasan yang membuat perusahaan-perusahaan menunda aktivasi kesehatan di BPJS. Diantara kesiapan yang diperlukan guna mendaftarkan pekerja dalam program perawatan kesehatan yang ditangani BPJS adalah mencakup sosialisasi kepada pekerja serta penataan administrasinya. Selain itu, kondisi perekonomian tahun ini mengalami kelesuan, sehingga pembayaran iuran BPJS Kesehatan menambah berat bagi para pengusaha untuk mempertahankan kelangsungan bisnis.

“Selama ini sosialisasi yang dilakukan BPJS belum optimal, banyak perusahaan maupun pekerja belum memahami berbagai aspek tentang kepesertaan. Tidak mudah memotong gaji pekerja untuk pembayaran iuran BPJS Kesehatan,” kata Wakil Ketua Forkas Jatim Peter S. Tjioe, di Surabaya kemarin.

Menurut dia, sebagian besar perusahaan swasta di Jatim belum siap melakukan aktivasi kepesertaan pekerja pada 10 Juli 2015, sebagaimana batas waktu yang ditetapkan pihak BPJS Kesehatan. Perlu ada tenggat waktu hingga awal tahun 2016 agar manajemen perusahaan bisa melakukan penataan secara internal terlebih dulu.

Sebelumnya, BPJS memberikan batas waktu hingga 10 Juli 2015 kepada seluruh perusahaan swasta untuk melakukan aktivasi kepesertaan. Kebijakan tersebut dilakukan setelah ditandatanganinya nota kesepahaman antara BPJS Kesehatan dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) yang menyepakati aktivasi pada

30 Juni 2015. Tapi BPJS memberi tambahan waktu 10 hari yakni 10 Juli 2015 atas pertimbangan peningkatan kepesertaan.

Adapun iuran yang harus dibayar peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) yang didaftarkan badan usaha adalah 4,5% (4% dibayar pemberi kerja atau perusahaan dan 0,5% dibayar peserta PPU). Nilai nominalnya untuk karyawan kategori A (pekerja dengan upah setara UMK) sebesar Rp 64.058/bulan dengan hak rawat kelas I, karyawan B Rp 67.500/bulan hak rawat kelas II, dan karyawan C (upah hingga Rp 4,725 juta) Rp 212.615/bulan hak rawat kelas I. Peter mengatakan aktivasi kepesertaan perusahaan di bawah Forkas Jatim dalam program BPJS dapat mengontribusikan jumlah peserta cukup besar, karena forum komunikasi tersebut menghimpun 32 asosiasi pengusaha yang mengoperasikan 10.000 perusahaan dengan tenaga kerja jutaan orang.

“Masalahnya, sebagian perusahaan mengoperasikan pabrik di tingkat kabupaten, dimana di lokasi yang berdekatan hanya beroperasi klinik-klinik kesehatan dan bukan rumah sakit yang mampu memberikan layanan kesehatan lengkap.

BPJS belum siap dengan infrastruktur/fasilitas kesehatan sesuai kebutuhan peserta,” tuturnya. (top/dra)

www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Upload Status Penyiksaan Empat Ekor Kucing di FB

S2PKD Laporkan Ulah Pegawai Bank Mandiri Syariah ke Polisi SIDOARJO (BM) – Komunitas pecinta kucing yang menamakan diri dengan Surabaya-Sidoarjo Pecinta Kucing Domestik (S2PKD), resmi melaporkan Ony netizen yang diketahui juga staf Bank Mandiri Syariah Sepanjang ke Mapolres Sidoarjo, setelah pengakuan menghebohkan di akun Facebook miliknya yang terpuaskan setelah menyiksa 4 ekor kucing dengan cara diseret mobil sebelum dibunuh.

Ketua Komunitas S2PKD, Yana Okta Purbowati mengatakan, pihaknya menempuh langkah hukum setelah Ony merasa tidak bersalah. “Secara resmi, hari ini kami laporkan Ony ke Mapolres Sidoarjo atas perlakuan kejinya itu,” katanya, Minggu (12/7).Yana mengungkapkan, ulah Ony juga dinilai telah menimbulkan keresahan sesuai pasal 27 dan 28 UU IT. “Dua hal itu yang kami laporkan,” tambahnya.

Pelaporan Ony juga sebagai bentuk pelajawaran kepada masyarakat umum untuk menghargai semua makhluk hidup.

Sebelum melaporkan secara resmi, komunitas yang menurut Yana berdiri sejak 8 April 2014 dan sudah punya 200 member ini, telah membuat petisi di akun medsos miliknya. Petisi yang sudah mencapai 35.870 pendukung ini dijadikan salah satu dasar laporan ke Kapolres Sidoarjo AKBP Anggoro Sukartono dan Kepala Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Sidoarjo, tempat Ony bekerja. Petisi itu berbunyi “Hukum Ony pelaku penganiayaan kucing dan beri teguran keras dan atau pemberhentian kerja karena tindakannya yang bangga menyiksa kucing”.

Sejauh ini, S2PKD melakukan berbagai aksi kepedulian terhadap kucing liar di lingkungan masyarakat. Dari turun langsung ke lapngan sampai merawat jika ditemukan kucing yang sakit. “Kami bekerja sama dengan Dokter hewan yang ada di klinik dan rumahan untuk melakukan penyembuhan kucing liar yang kami tangani,” terangnya.(adi/epe) FOTO:BM/ISTIMEWA

Respon Ide Safari Politik PDIP

lintas kota

Sidoarjo segera Miliki Perda Disabilitas

Koalisi Majapahit Ingin Jadi Agenda Kolektif SURABAYA (BM) - Rencana safari politik pasangan calon walikota dan wakil walikota (cawali-cawawali) Surabaya, Tri Rismaharini-Wisnu Sakti Buana menuai kritik dari Koalisi Majapahit. Safari politik itu bahkan ditolak jika gagasan PDI Perjuangan tersebut hanya melakukan safari ke salah satu partai peserta koalisi. “Saya usulkan agar partai bisa menerima secara bersama-sama dengan anggota partai Koalisi Majapahit,” kata Ketua Koalisi Majapahit A.H Thony, Minggu (12/7).

Kader partai Gerindra ini mengatakan partainya sudah menerima pemberitahuan dari PDIP Sabtu malam. Namun dia mengungkap, hasil komunikasi dengan beberapa petinggi partai peserta Koalisi Majapahit, ada keinginan safari politik itu dilakukan dalam satu agenda bareng yang dinilai lebih banyak manfaat positifnya.

“Selain itu, waktu dan tenaganya Bu Risma dan Pak Wisnu tidak banyak yang tersita,” katanya.

Lanjut dia, penerimaan secara kolektif itu supaya bisa dipakai sebagai medium untuk menjaga rasa kebersamaan dan meminimalisir terjadinya kesalahpahaman, dan mencegah munculnya manuver isu dari para pihak yang mungkin kurang senang kalau 6 partai di Koalisi Majapahit terlihat rukun.

“Bisa juga dipakai sebagai ajang klarifikasi yang efektif terhadap

munculnya rumor yang katanya ada dua partai koalisi yang minta mahar uang Rp 5 miliar dan satu kantor partai,” katanya.

Saat ditanya jika PDIP enggan safaripolitikitudilakukankolektif,Thony tidakmempermasalahkannya.“Kalau tidak berkenan ya tidak ada masalah.

Gitu saja kok repot,” tambahnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya Sukadar mengatakan, safari politik itu bentuk silaturahim untuk saling mengenal lebih dekat antarpengurus partaipolitikdiKotaSurabaya.“Bukan berarti kami menolak gagasan tersebuttapikalaudalamjumlahbesar bukansilaturahimlagitapirapatakbar.

Kami ingin mengenal lebih dekat dengan seluruh pengurus partai di kota Surabaya. Bukan hanya delegasi partai-partai,” ujarnya.

Sementara itu, DPW Nasdem Jatim merespon positif permintaan PDIP untuk meminta waktu menerimakehadirancawali-cawawaliyang sudah resmi dideklarasikan pada Rakercabsuslalu.“Kamisudahmenerima surat dari PDIP. DPW Nasdem Jatim menyambut baik dan telah memberikanresponsbersediamenerima besok( hari ini,red) atau Selasa pukul14.00WIB,”kataWakilSekretaris DPW Nasdem JatimVinsensius.

Awey, sapaannya, mengatakan kehadiran Risma-Wisnu ke kantor DPW Nasdem Jatim untuk melakukan silaturahim guna membangun

FOTO:BM/MADJI

A.H Thony

komuniksi politik yang lebih baik merupakan kredit poin tersendiri bagi Nasdem. Soal komunikasi yang nantinya akan dibangun seperti apa, Awey juga belum tahu. “Kalau yang diinginkan adalah untuk mengajak berkoalisi, maka tentu Nasdem punya cara sendiri yakni menyodorkan selembar formulir pendaftaran cawali-cawawali lewat pintu Nasdem,” ujarnya.

Sedangkan Ketua DPC PKB Surabaya, Syamsul Arifin menilai safari politik itu gagasan setengah hati atau tidak ikhlas. “Selama lima tahun kemana aja mereka, kok baru sekarang,” cetusnya. Saat ditanya apakah sudah dapat surat atau pemberitahuan non-formal dari PDIP, Syamsul mengatakan hingga saat ini belum ada. Saya juga tidak tahu, di DPC belum ada surat apa-apa,” ujarnya.

Mengenai adanya usulan Koalisi Majapahit (Gerindra, PAN, Demokrat, Golkar, PKB dan PKS) agar safari politik dilakukan secara kolektif tidakperpartai,Syamsulmengatakan pihaknya belum memikirkan hal itu.

“Kami masih mikir kegiatan rutin tahunan puasa Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. Kalau safari ini kan safari kagetan saja,” ujarnya.

Ia mengatakan selama lima tahun Rismaharini menjabat sebagai Walikota Surabaya tidak pernah melakukan komunikasi dengan partai-partai. “Jadi pertemuan itu tidak ikhlas untuk kepentingan semua,” ujarnya.

Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya DidikPrasetyomengatakanpihaknya sudah mengirim surat safari politik ke semua partai, termasuk PKB.“Ada tanda terimanya, mungkin staf di PKB belum lapor,” ujarnya.

Ia mengatakan komunikasi yang telah dibangun PDIP Surabaya selain formal dengan mengirimkan surat ke masing-masing partai, juga secara informal dengan komunikasi antar-pimpinan partai.

“Kami menghargai kedaulatan masing-masing partai, sehingga surat kami kirim ke kantor masingmasing partai. Masak iya sih kepentingan PKB sama dengan kepentingan Demokrat? Ya kami akan sabar menunggu respon formal maupun informal dari masingmasing partai,” katanya.

Didik bahkan menepis kekhawatiran partai di Koalisi Majapahit jika safari politik itu merupakan

INLINE story Setelah gagasan Pilwali aklamasi terganjal, PDIP kembali menggulirkan gagasan safari politik untuk silaturahim pasca deklarasi dukungan kepada Risma-Wisnu.

Namun gagasan itu kembali rentan penolakan dari 6 parpol peserta Koalisi Majapahit.

PKB bahkan menyebut safari politik itu setengah hati dan mengkritik hubungan Risma dengan parpol selama periode kepemimpinannya.

bentuk penggembosan. “Soal Koalisi Majapahit tidak perlu khawatir eksistensinya pudar. Ini sekadar silahturahmi antar-partai.

Apalagi di bulan bagus ini, bulan Ramadan dan Lebaran sebentar lagi tiba,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono menjelaskan, tujuan safari politik adalah untuk menyusun titik temu, antara PDIP dengan setiap partai politik yang tentunya banyak ragam dan detailnya. Menurut dia, keberadaan partai politik jauh lebih resmi, legal dan eksis dari pada agregat tertentu, seperti sebuah koalisi. Untuk itu sangattepatjikaPDIPberkirimsurat dan menyampaikan keinginan bersilaturahim dengan partaipartai politik, karena eksistensi legalitas dan alamat partai-partai politik itu lebih jelas dan sah, ketimbang koalisi.(arn/at/epe)

FOTO:BM/IST

Kabil Mubarak

SIDOARJO (BM) – Ketua Dewan Koordinator Wilayah (DKW ) Garda Bangsa Jatim, Kabil Mubarak berharap semua daerah di Jatim punya peraturan daerah (perda) tentang penyandang disabilitas yang saat ini masih belum mendapatkan perhatian khusus. Saat ini, terangnya, banyak di antara para penyandang disabilitas yang belum mendapatkan haknya sebagai warga negara, terutama pada fasilitas umum yang ada.

“Sesuai dengan piagam PBB tidak ada perbedaan antara disabilitas dengan manusia normal lainnya. Saya bangga bisa berkumpul dengan kawan-kawan komunitas disabilitas yang ada di Sidoarjo ini,” katanya, saat diskusi bertajuk“Merajut Asa Disabilitas di Kabupaten Sidoarjo,” kemarin.

Ia mengemukakan, sudah saatnya ada aksi nyata dari pemerintah daerah setempat untuk turut serta mendukung para penyandang disabilitas, khususnya yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini dengan membuat peraturan daerah tentang penyandang disabilitas ini.

Salah seorang aktivis penyandang disabilitas Wuri Handayani menyatakan, penyandang disabilitas saat ini masih belum mendapatkan fasilitas, terutama saat mereka berada pada tempat dan juga fasilitas umum. “Saat ini banyak di antara fasilitas umum yang belum memiliki sarana dan prasarana pendukung kepada penyandang disabilitas. Oleh karena itu peraturan daerah tentang penyandang disabilitas tersebut sangat dibutuhkan,” tambahnya. (adi/epe)

Pemkot Merasa Dirugikan

Kontrak Hi Tech Mall Tidak Diperpanjang SURABAYA (BM) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tidak akan memperpanjang kerjasama dengan PT Sasana Boga atas Pengelolaan Hi Tech Mall atau yang lebih dikenal THR Mall. Keputusan ini mengacu pada sering meruginya pemkot sejak kerjasama berlangsung. Kerjasama akan berhenti pada 2019 mendatang.

Walikota Tri Rismaharini menjelaskan, kerjasama itu hanya menguntungkan salah satu pihak saja. “Kalau saya perpanjang Pemkot akan rugi,” cetus-

nya, Minggu (12/7). Dia menerangkan, bentuk kerugian karena nilai aset tanah milik pemkot, harganya relatif murah.

Meski begitu, dia tidak menyebut secara rinci berapa nilai appraisal lahan yang ada di Jl Kusuma Bangsa itu.

Bentuk perjanjian ini adalah Build Operation Transfer (BOT), dimana bangunan yang dibangun PT Sasana Boga akan diserahkan ke Pemkot, termasuk pengelolaannya. Lebih lanjut, Risma menjelaskan, pada 2019 nanti, THR Mall sepenuhnya

akan dikuasai Pemkot. Pihaknya sejauh ini belum memutuskan, rencana selanjutnya setelah Pemkot menguasai pusat perbelanjaan perangkat elektronik terbesar di Indonesia timur itu.

Kendati demikian, Pemkot tetap membuka ruang bagi investor untuk menjalin kerjasama dalam pengelolaan lahan di THR ini. Tentunya harus dengan tender dan aturan yang baru.

“Masih akan didiskusikan dulu dengan masyarakat. Kalau ada yang mau kerjasama, harus pakai aturan baru,” terangnya.

Kepala Dinas Pengelolaan Tanah dan Bangunan (DPTB) Kota Surabaya, Maria Theresia Rahayu menambahkan, kerjasama antara Pemkot dengan PT Sasana Boga pernah diperpanjang sekali. Yakni setelah sewa pertama selama 20 tahun ke sewa kedua selama 10 tahun.

Menurut dia, ada rencana jika Hitech Mall akan diintegrasikan dengan rencana pembangunan Tempat Remaja Surabaya (TRS) dan Tempat Hiburan Rakyat ( THR). “Jadi nantinya tiga tempat tersebut akan menjadi

FOTO: BM/MADJI

TINGGAL 4 TAHUN: Sebagai pusat penjualan elektronik terbesar di Indonesia timur, Hi Tech Mall akan segera berakhir 2019 setelah Pemkot hentikan kontrak dengan pengelola.

kawasan terintegrasi. Di sana ada tempat hiburan dan juga sekaligus tempat berbelanja,” tuturnya.

Yang menjadi persoalan adalah kondisi ketika gedung Hi

Tech Mall diserahkan ke Pemkot pada 2019 nanti. Bisa dipastikan kondisi bangunan di sana sudah banyak yang rusak. Pasalnya, sekarang ini saja, banyak bagian gedung tidak terawat. Di antara-

nya lift dan eskalator yang sering tidak berfungsi dengan baik.

“Kami akan mengecek dulu, sebelum penyerahan gedung ketika perjanjian kerjasama habis,” pungkasnya. (arn/epe)

Diusulkan Masuk Jajaran Pengurus DPP PDIP

Dukung Risma, IKAMRA Instruksikan Warga Madura Rapatkan Barisan SURABAYA (BM) - Ikatan Keluarga Madura (IKAMRA) menginstruksikan warga Madura yang tinggal di Surabaya memenangkan Tri Rismaharini dalam Pilwali pada 9 Desember 2015. “Kami perintahkan warga Madura yang memiliki hak pilih gunakan suaranya untuk memenangkan Tri Rismaharini,” ujar Ketua IKAMRA Jatim H. Muhammad di sela

pembagian zakat salah seorang tokoh Madura di Surabaya, Minggu (12/7).

Menurut dia, selama menjadi walikota, Risma dinilai pro dan peduli terhadap nasib rakyat kecil. Tidak itu saja, meski sebagai warga pendatang dari luar Pulau Jawa, namun kepedulian dan perhatian terhadap warga Madura dipandang positif. Bahkan, sebagai bentuk

nyata, pada 2 Agustus 2015, IKAMRA akan mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Tri Rismaharini-Wisnu Sakti Buana agar kembali memimpin Surabaya untuk periode kedua.

Di tempat sama, Mat Mochtar tokoh masyarakat Madura di Surabaya, mengaku bangga memiliki walikota seperti Risma.

Dia dinilai sukses memimpin dan melaksanakan program-

program nyata pro rakyat.

“Terutama keberhasilan beliau menutup lokalisasi Dolly. Sejak dulu, tidak ada yang seberani Bu Risma dan kami bangga memilikinya,” katanya.

Sementara menyusul resminya Risma jadi kader, DPC PDIP Surabaya mengusulkan walikota perempuan pertama dalam sejarah birokrasi Surabaya itu masuk DPP PDIP. “Kalau

kelasnya bu Risma bukan lagi masuk kepengurusan cabang, tapi di DPP PDIP atau minimal Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jatim,” kata Wisnu.

Menurut dia, usulan tersebut akan ditindaklanjuti pasca pilwali. “Semua itu akan dievaluasi di cabang, apalagi kepengurusan di DPC PDIP Surabaya saat ini berkurang, yakni pak Armuji yang semula sebagaiWakil Ketua

DPC PDIP Surabaya sudah masuk di DPD PDIP Jatim.

Sampai saat ini posisinya belum sempat diisi yang lain,” ujarnya.

Namun demikian, lanjut dia, tidak harus petugas partai yang menjabat sebagai kepala negara atau kepala daerah dan masuk dalam kepengurusan partai.

“Contohnya petugas partai tidak harus pengurus partai, yakni Pak Jokowi,” ujarnya.

Bahkan, lanjut dia, selama lima tahun Rismaharini menjabat Walikota Surabaya tidak pegang KTA juga tidak ada permasalahan. “Selama ini aman-aman saja, tetap jadi orang PDIP,” katanya. Jika selama ini dikabarkan hubungan bu Risma kurang baik dengan partai, Wisnu mengatakan itu hanya kabar yang ada di luar. “Keintiman kan tidak perlu dipublikasikan,” katanya. (at/epe)

14 LAMONGAN

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

Polres Panen Penjudi Gerebek Tiga Lokasi, Ringkus Lima Pelaku LAMONGAN (BM) – Imbauan untuk memperbanyak ibadah di bulan Ramadan ternyata tidak berlaku bagi penjudi yang sudah silau godaan duniawi. Memanfaatkan kesibukan polisi yang fokus pengamanan arus mudik, beberapa warga nekat berjudi. Akibatnya, mereka pun harus merasakan pengapnya udara penjara setelah berhasil diringkus dari 3 lokasi berbeda, Sabtu (11/7) malam.

Kelima tersangka yang diamankan, di antaranya Supriyono (40) warga Desa Gempolpading Kecamatan Pucuk, Nadhir (45) asal Desa Sungelebak Karanggeneng, tiga orang terakhir yang ditangkap, M Indra Sutino (25) Sugianto (45) keduanya asal Desa Gempolpading Keca-

matan Pucuk, Kastur (49) warga Moropelang Kecamatan Babat.

Lima tersangka ditangkap dengan kasus yang berbeda, tiga tersangka M Indra Sutino, Sugianto dan Kastur ditangkap saat bermain judi domino, sedang Supriyono dan Nadhir ditangkap karena judi toto gelap (togel).

Polisi berhasil mengamankan barang bukti dari tersangka berupa uang tunai Rp 562 ribu.

Barang bukti lainnya yang turut disita adalah kartu domino, karpet untuk alas, 1 ponsel dan kertas rekapan togel. Ironisnya, dalam pemeriksaan, penjudi kartu domino berdalih aktivitas itu dilakukan sembari menunggu waktu sahur. Hal senada juga diakui pelaku judi togel.

Sehari sebelumnya, Jumat (10/7) petugas Polres Lamongan juga mengamankan seorang pengepul judi togel Kastopo (66) warga Desa Badurame Kecamatan Turi. Dari tersangka diamankan barang bukti berupa uang tunai Rp 140.000, 2 lembar kertas rekapan judi togel dan 1 pena turut diamankan.

Menurut Paur Subbag Humas Polres Lamongan, Ipda Raksan, judi adalah termasuk penyakit masyarakat yang menjadi perhatian polisi. Bahkan pelaku sepertinya tak menggubris kesakralan bulan Ramadan. “Mereka terlena, meski masuk bulan Ramadan tetap saja judi,” kata Raksan seraya menambahkan, para tersangka dijerat pasal 303 KUHP. (nun/han/zen/epe)

Berita Metro Biro Lamongan Meraih Berkah Ramadan

Gelar Baksos Dihadiri Keturunan Sunan Drajat LAMONGAN (BM) - Bakti sosial buka puasa bersama kaum dhuafa dan sekaligus pemberian santunan untuk anak yatim piatu dan janda tua miskin yang digelar harian Nasional Berita Metro Biro Lamongan selama dua hari berturut-turut, berlangsung meriah.

Yakni di Pendopo Ndalem Desa Drajat, Kecamatan Paciran, Sabtu (11/7) dan di Desa Mayong, Kecamatan Karangbinangun, Minggu (12/7), berjalan lancar dan mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat setempat. Sebanyak 200 yatim piatu dan janda tua miskin di kedua desa tersebut mendapat paket bantuan.

Bahkan baksos di Pendopo Ndalem Sunan Drajat, juga dihadiri oleh kerabat Ndalem Sunan Drajat, KHYahya, KH Ibnu S serta Gus Edi (keturunan Sunan Drajat ke-14) dan sejumlah tokoh warga sekitar. Gus Edi mengapresiasi kegiatan ini. Dia juga berharap acara baksos ini tetap berlanjut apalagi di dalam bulan suci Ramadan.

“Saya apresiasi kegiatan ini, semoga acara ini membawa berkah bagi Berita Metro khususnya dan masyarakat umumnya,” ujar Gus Edi Di Desa Mayong, paket bantuan yang dibagikan disambut suka cita anak-anak yatim piatu dan janda tua. Setidaknya, mereka ikut merasakan meriahnya bulan suci umat Islam ini untukmenyambut kemenangan di Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah yang kurang lima hari lagi tersebut.

KHIDMAT: Suasana bakti sosial di Pendopo Ndalem Sunan Drajat yang bersamaan dengan menunggu waktu berbuka puasa, diisi dengan taudziah dari Gus Edi, keturunan ke-14 salah satu penyebar agama Islam di Lamongan dan sekitarnya.

Dalam acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh masyarakat seperti KH Mustofa, Kepala Desa Mayong dan kepala Desa Palangan, Ketua BPD dan anggota, perangkat desa serta tokoh masyarakat lainnya.

Dalamsambutannya,KepalaBiroBeritaLamongan,MohammadZainuddin,mengatakan bahwa Berita Metro Biro Lamongan akan senantiasamenjagaprofesionalitasdalampemberitaan. Berita Metro akan menjadi sahabat berbagaikalanganmasyarakatmulaidarirakyat

kecilhinggapejabat.Gunamempererathubungan pembaca dengan media, Berita Metro akan melakukan kegiatan bakti sosial secara kontinyu sepertisantunananakyatimdanjandatuamiskin.

“Intinya kegiatan ini adalah khoirunnas anfaatul linnas ( sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya). Sebagai media cetak Berita Metro akan selalu berusaha dekat dengan masyarakat, karena itu Berita Metro melakukan bakti sosial seperti ini,” paparnya. (nun/han/zen)

Pemkab Kucurkan Bonus Rp 315,5 Juta

Aeromodeling Penyelamat Muka Lamongan di Porprov V LAMONGAN (BM) - Terima kasih Aeromodeling! Itu lah kalimat pertama yang disampaikan Bupati H Fadeli sebelum memberikan bonus bagi atlet peraih medali di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Jawa Timur di Pendopo Lokatantra, Jumat (10/7) petang.

Prestasi cabang olahraga (cabor) aeromodeling memang ibarat embun penyejuk di tengah kemarau prestasi Lamongan di ajang multieven 2 tahunan yang berlangsung sejak 6-13 Juni lalu di Banyuwangi.

Dengan target pertahankan posisi peringkat perolehan medali di ajang porprov sebelumnya, kontingen Lamongan justru menurun prestasinya. Keberhasilan aeromodeling meraih predikat juara umum tentu sangat membanggakan.

Ketua Umum KONI Lamongan Djanadi menyebutkan, di Porprov V, hanya berhasil mengumpulkan 7 medali emas, 9 perak dan 18 perunggu dengan total skor 64. Hasil itu hanya bisa mengantarkan Lamongan menempati peringkat ke-10 dari 38 daerah peserta. Padahal di Porprov IV Madiun, Lamongan ada di peringkat tujuh dengan torehan 14 emas, 14 perak dan 10 perunggu. Cabor panjat tebing kala itu yang tampil sebagai juara umum.

Penurunan itu terang Djanadi karena ada beberapa atlet sejumlah cabor unggulan yang dipanggil Puslatda Program Jatim 100. Seperti Nanda Dea dan Dorifatus Sarifiyah dari panjat tebing serta pegulat putri, Nurhayati. Di sisi lain, dia akui kurang jeli memilih cabor dan nomor lomba yang memiliki peluang medali.

Selain itu, perkembangan daerah lain

juga cukup pesat. Seperti panahan yang di Madiun hanya diikuti 12 kabupaten/kota, saat di Banyuwangi diikuti 25 kabupaten/ kota. “Namun Lamongan masih punya kebanggaan. Karena aeromodeling meraih juara umum cabor dengan menyisihkan 25 kabupaten dan kota peserta,” terangnya.

Bupati Fadeli berharap, hasil ini jadi cambuk untuk mengangkat prestasi lagi di PorprovVI yang akan digelar di Gresik dan Lamongan. “Saya memahami alasan penurunan prestasi ini. Namun sejak sekarang harus disiapkan pelapis sehingga ketika atlet Lamongan mampu berprestasi di level yang lebih tinggi, regenerasi tidak terputus,” pesan dia.

Menurut dia, memang sudah selayaknya atlet Lamongan prestasinya terus menanjak. Seperti Cabor Gulat, Putra Orga yang saat ini sedang mengikuti Kejuaraan Asia di Myanmar. Adik Putra Orga, Dimas Sapta Anugrah juga sudah dilirik untuk mengikuti ajang yang lebih tinggi.

Total bonus uang tunai kepada atlet dan pelatih peraih medali sebesar Rp 315,5 juta.

Untuk cabor perorangan, bonus emas Rp 10 juta, perak Rp 7,5 juta dan Rp 5 juta. Sedangkan cabor beregu, peraih emas diberi bonus Rp 15 juta, perak Rp 10,5 juta dan perunggu Rp 7,5 juta. Nilai bonus yang sama diberikan kepada pelatih yang atletnya meraih medali.

Rincian peraih medali Lamongan di Porprov V, di antaranya dari panjat tebing (1 emas, 1 perak, 3 perunggu); gulat (2 emas, 2 perak, 3 perunggu); atletik (2 perak, 2 perunggu); catur (1 perak, 1 perunggu); aeromodeling (2 emas, 2 perak, 1 perunggu). (adv/nun/han/zen)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Tiga Kandidat Cabup dan Cawabup Telah Jalani Uji Kepatutan

DPP PKB Belum Rekom Calon yang Layak Maju ke Pilkada GRESIK (BM) – Tiga kandidat Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Gresik di DPP PKB telah mengikuti fit and proper test lewat DPC PKB Gresik dan DPW PKB Jatim. Meski kegiatan itu telah dilakukan seminggu lalu, namun hasilnya hingga kini belum turun.

Sementara ketiga kandidat yang mengikuti proses uji kelayakan dan kepatutan itu adalah Bupati dan Wakil Bupati Gresik Sambari Halim Radianto-Moh Qosim (SQ), Ketua PCNU Kabupaten Gresik Husnul Khuluq dan Ketua DPC PKB Gresik Jazilul Fawaid.

Untuk mengetahui hasil uji kelayakan itu DPP PKB belum mengeluarkan tiket siapa di antara tiga cabupcawabup tersebut yang direkomendasi dan pantas untuk maju di Pilkada Gresik pada 9 Desember 2015 mendatang. “Hasil fit and proper test-nya belum turun,” kata Ketua DPC PKB Gresik Jazilul Fawaid saat di kantor DPC PKB Gresik Jalan RA Kartini Gresik, kemarin (12/7).

Bagi PKB Gresik, lanjut Jazilul tak mempersoalkan siapa cabup-cawabup yang bakal direkom DPP PKB untuk maju di Pilkada Gresik 9 Desember 2015. Namun, dirinya menyayangkan langkah cabup-cawabup Sambari-Qosim

DUKUNGAN: Sejumlah baliho parpol yang terpasang di ruas jalan Gresik untuk mendukung calonnya menjadi yang terbaik di pilkada tahun ini.

(SQ) yang maju atau mendaftar tidak melalui jalur DPC PKB Gresik tapi langsung ke DPW PKB Jatim.

“Itu yang kami sayangkan. Ibaratnya, tamu mereka tidak lewat pintu depan. Masak langsung lewat

pintu atas,” sindir Jazilul.

Jazilul menegaskan, mekanismenya pendaftaran cabup-cawabup PKB itu tahapannya diawali mendaftar di DPC PKB. Kemudian, pendaftaran itu kemudian diteruskan ke DPW. Selanjutnya berkas pendaftaran itu dikirim DPW ke DPP. “Itu mekanisme yang kami jalankan selama ini,” katanya.

Nah, berdasarkan mekanisme tersebut, hasil dari penjaringan cabup-cawabup di DPC PKB Gresik menghasilkan, merekomendasi dua cabup untuk dikirim ke DPP dan proses selanjutnya mengfikuti fit and proper test.

Kedua cabup PKB Gresik itu adalah Ketua PCNU Gresik, Husnul Khuluq dan Ketua DPC PKB Gresik Jazilul Fawaid. Iamenambahkankalaunantinya yangdirekom DPP PKB di luar dua nama yang diajukan DPC PKB Gresik, makapihaknyaakanpatuhdantidakakanmempersoalkan.

Sementara itu Wabup Gresik Moh Qosim mengakui dirinya memang mendaftarkan diri sebagai cabup di PKB. Bahkan dirinya yang mendaftar bersama Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto sudah jalani fit and proper test di DPP PKB. (sgg/uki/nov)

Himpitan Ekonomi, Paksa Badrun Kecil Jualan Pentol GRESIK (BM) - Faktor ekonomi memaksa Badrun yang masih berusia 9 tahun harus berjualan pentol keliling jelang berbuka puasa di areal swan lake perumahan Pondok Permata Suci (PPS) Kecamatan Manyar Gresik.

Anak kelas 3 SD ini ternyata masih awam mata uang rupiah. Bahkan saat ada pembeli justru Badrun menanyakan ke pembelinya harus mengembalikan uang kembalian berapa. “Kalau beli pentol empat pakai uang sepuluh ribu kembaliannya berapa?” tanya seorang pembeli untuk mengetes Badrun, kemarin (12/7).

Namun bocah lugu ini hanya diam dan justru balik menanyakan ke pembeli tersebut. Meski sudah kelas 3 SD Badrun nampaknya memang belum begitu paham hitung-hitungan uang. Atas kepolosan Badrun membuat para pembeli iba hingga mereka mengikhlaskan uang PERWAKILAN

KERASNYA HIDUP: Badrun kecil yang terpaksa jualan pentol dibantu kakek dan neneknya yang menyiapkan dagangan hingga mengantarkan ke tempat jualan.

kembaliannya untuk Badrun.

“Kasihan kami memang berniat memberikan kembaliannya ke anak

penjual pentol. Mestinya belum saatnya anak ini berjualan. Lagi-lagi soal ekonomi yang membuatnya harus mencari uang,” kata Hantoyo seorang pembeli.

Sementara untuk mempersiapkan segala perlengkapan jualannya, Badrun dibantu neneknya. Mulai dari menyiapkan pentol dan es lilinnya. Setelah semua dagangan siap semua, Badrun segera dibonceng kakeknya memakai motor tua menuju ke swan lake PPS sebagai lokasi pusat keramaian.

“Dibantu sama nenek hingga diantar ke swan lake. Biasanya saya jualan sampai jelang Tarawih baru pulang,” kata Badrun saat ditemui di PPS. Bandrun yang duduk di kelas 3 SD ini mulai berjualan sejak setahun lalu karena ekonomi. Ia tinggal dengan kakek dan neneknyayangpensiunanTNI.Sedangayah dan ibunya tinggal di Surabaya, itupun de-

ngan kondisi ekonomi tak jauh beda.

Berita terakhir Rendy adiknya yang paling kecil, Selasa (7/7) lalu meninggal karenasakitgangguanpernapasan. Kedua orang tuanya dikabarkan juga mengalami beberapa penyakit yang hampir sama seperti yang dialami adiknya.

Sehingga Badrun terpaksa dipindahkan untuk tinggal dan bersekolah bersama kedua kakeknya di Gresik.

Selama ini Badrun yang memiliki ibu bernama Reni hidup normal seperti anak-anak sebayanya. Badrun beberapa hari ini memang menjadi buah bibir warga di PPS. Kehadiran Badrun dengan jualan pentolnya membuat warga banyak yang iba. Bahkan Badrun juga ramai diperbincangkan di dunia maya berikut meng-upload fotonya sedang jualan pentol di sekitar swan lake PPS. (sgg/uki/nov)

Kendaraan Berat Dilarang Operasi Mulai H-5 hingga H+3 GRESIK (BM) - Polres Gresik bakal menindak tegas kendaraan berat yang tetap beroperasi saat H-5 hingga H+3 Hari Raya Idul Fitri. Hal tersebut disampaikan Kapolres Gresik AKBP Ady Wibowo usai melaunching pos pelayanan lebaran di Desa Tebaloan Kecamatan Duduksampean Kabupaten Gresik, Minggu,(12/7).

Pihaknya, kata AKBP Ady akan bersikap arif dan bijaksana dalam menindak setiap kendaraan berat yangnekatberoperasisaatH-5sampai H+3 lebaran. “Kami bersikap arif dengan menindak secara santun bagi kendaraan berat yang beroperasi sebelum dan sesudah lebaran sehingga tidak terjadi hal yang tak diinginkan,” kata kapolres.

Kapolres Ady juga menambahkan semua jenis kendaraan berat yang akan ditindak. Kecu-

ali kendaraan yang mengangkut sembako, pengangkut BBM, BBG, ternak, pupuk, susu murni dan barang antaran pos. “Kecuali kendaraan yang mengangkut kebutuhan masyarakat, seperti sembako atau mengantar barang lewat jasa pos yang boleh beroperasi,” pungkasnya.

Penindakanbagikendaraanberat yang beroperasi tersebut, telah disosialisasikan Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik melalui surat edaran. Surat tersebut diperuntukan kepada semua pengusaha/ pemilik usaha angkutan barang berat agar mematuhi aturan yang ditentukan. Bagi kendaraan pengangkut bahan bangunan, kereta tempelan, kontainer, dilarang beroperasi mulai 12 Juli 2015 (H5) pukul 00.00 sampai 21 Juli 2015 (H+3) pukul 24.00. (sgg/nov)

Produksi Garam Menurun Akibat Proyek Pelabuhan GRESIK(BM) - Produksi garam diGresikmenurun.Halini,disebabkan karena ada pembangunan proyekpelabuhanInternasionalKalimireng Manyar Gresik. Semenjak proyektersebutdimulaiternyataberdampakmenurunnyahasilgaram.

Yang paling mencolok produksi garam petani berkurang disebabkan lantaran ribuan hektar lahan yang tadinya dipakai untuk memproduksi garam telah dialihfungsikan sebagai pelabuhan.

SepertiyangdisampaikanSanabi(40),wargaManyarasalSumenep Madurayangjugapetanigaram.Dia mengatakansejakdibangunpelabuhan Kalimireng produksi garam mengalamipenurunan.Namunpihaknyatidakmengatakansecaradetailberapapenurunannya.

“Kalaudikatakanmenurunmemang menurun. Dulu sebelum dibangunpelabuhanhasilgarambanyak.Namuntapisetelahadanyape-

labuhantersebutmenurunsecara persentasedari100persenkira-kira menurun50persen,”katanya.

Hanya saja pembangunan pelabuhan Kalimireng bukan faktor utama penyebab menurunnya produksi garam di Gresik. Sebab lainnya karena cuaca yang tidak mendukung. “Kadang kendala angin dan panas yang tidak seimbang hasil garam juga mengalami penurunan,” imbuhnya.

Ditambahkanpetanigaramitu untuk satu lahan tambak menghasilkan sekitar 50 sampai 60 karungdenganberatkeseluruhan mencapai2sampai2setengahton.

Sedangkanlahanyangdialihfungsikanjadipelabuhanyangmemakan lahan banyak ikut jadi penyebab menurunnya garam. Pihaknyajugamenambahkan,lahan yang dibuat memproduksi garam membutuhkan waktu 10 hari untukmemanenhasilnya.(sgg/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350

PASURUAN RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 13 JULI 2015

KABUPATEN PASURUAN I KOTA PASURUAN

Menara Air PDAM Siap Beroperasi Dukung Suplai Air Pelanggan dan Pengembangan Market PASURUAN (BM) – Untuk mendukung suplai air ke pelanggan PDAM di wilayah Gempol seiring turunnya debit air di Sumberingin, Desa Sumbersuko, PDAM Kabupaten Pasuruan sudah menyiapkan langkah preventif dengan membangun menara air yang memiliki daya tampung 200 meter kubik dari proyek Dinas Cipta Karya Provinsi Jawa Timur.

Pembangunan menara air di Dusun Klabangan, Desa Kepulungan tersebut bertujuan untuk menambah suplai bahan baku air ke pelanggan, khususnya di cabang Gempol yang tiap musim kemarau mengalami kendala klasik, yakni distribusi air tak maksimal akibat debit air turun.

“Pada saat kemarau, pelayanan memang tak maksimal karena jumlah pelanggan tak sebanding dengan debit air di

”

Saat kemarau, pelayanan memang tak maksimal karena jumlah pelanggan tak sebanding dengan debit air di sumber sebesar 30 liter per detik.

”

FOTO : BM/AH HABIBI

Yoyok Widoyoko SE Dirut PDAM Kab Pasuruan

PERWAKILAN

Sumber sebesar 30 liter per detik,” kata Dirut PDAM Kab Pasuruan, Yoyok Widoyoko SE. Ia mengatakan, saat ini pembangunan menara air tersebut sudahrampungsemua,termasuk pemasangan pipa transmisi yang sudah disambungkan ke pipa jaringan dari sumber mata air.

Program yang dimulai sejak 2014 ini memang belum bisa beroperasi dikarenakan ada kendala non-teknis, yakni pemasangan elektrikal dari PLN. Masih dilakukan negosisasi soal kompensasi warga sekitar.

Pihak PDAM pun optimis, dalam waktu dekat menara air tersebut segara bisa dioperasikan, sehingga pelayanan ke pelanggan di wilayah Gempol bisa diatasi. “Tidak ada lagi pelayanan bergilir, karena pasokan bahan baku air sudah terpenuhi,” lanjut Yoyok. (bib/azt)

Pasuruan Raya: Ah. Habibi (koord), Mochtar Hartadi Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807

OTOMOTIF

JASA

OTOMOTIF

19/05

19/05

05/05

12/05

ADA PROGRAM BUNGA 0% UNTUK TYPE KAWASAKI BAJAJ DAN ER6N, YANG 2 TAK DISC 1 JT LANGSUNG HUB: IVA KAWASAKI URIP SUMOHARJO47SBY085102279375/081938562689 09/05

08/05

26/05

30/04

16 SENIN, 13 JULI 2015

www.beritametro.co.id

DTC

Surabaya, jadi langsung bisa dikunjungi masyarakat. Sedangkan permintaan kapasitas volume partai terjadi dari luar pulau seperti di Kalimantan, Bali, Samarinda, Sulawesi masih mendominasi pesanan baju muslim dan perlengkapan baju ikhrom kelengkapan umroh dan haji,” jelasnya.

Dia menambahkan selain digemari dengan aneka model berganti dalam kurun waktu sebulan sekali, dibarengi diskon 20% bisa menjadi daya tarik pengunjung. Harga batas bawah mulai Rp 50 ribu sampai Rp 500 ribu, menurutnya harga ini masih terjangkau bagi kalangan yang melihat barang dan kualitas terjaga. ”Nyaman dipandang, nyaman di-

BG Junction

Wawasan Islami Jadi Bekal Generasi Muda

FOTO:BM/JEFRI

SURABAYA (BM) - Kebutuhan baju muslim menjelang lebaran terus meningkat, hal ini mulai terlihat di pusat perbelanjaan mall DTC Surabaya, Minggu (12/7). Aneka baju muslim pria dan wanita berbagai model dan varian, seperti tren gamis bermodel pyas (bawahan lebar mirip payung, red) warna pastel. Farida Syaiful, pemilik toko Zida Collection DTC Mall Surabaya menjelaskan model yang satu ini banyak digemari lantaran berkesan elegan dan anggun tidak meninggalkan busana syar’i. ”Daya beli masyarakat terjadi kenaikan 10% yang didominasi pengunjung luar kota. Ya, bisa dibilang DTC ini pusat pintu masuknya Kota

FOTO:BM/JEFRI

Busana Muslim Lebaran, Permintaan Kian Meningkat

IMAN: Adanya lomba da’i yang menjadi syiar dakwah bagi generasi muda utamanya di bulan Ramadan merupakan memanfaatkan momen dalam meningkatkan keimanan dan taqwa.

LAGI TREN: Tren gamis model pyas warna pastel saat ini banyak dicari konsumen, selain lagi tren model ini, juga nyaman dipakainya.

pakai, busana ini jadi andalan banyak pengunjung berdatangan. Tentunya masih dengan kualitas bahan katun, jacquard dan trijie,” paparnya. Selain belanja murah dan barangnya berkualitas, modelnya tidak kalah keren. Selain

itu juga trendi masih sejajar dengan busana berkelas mahal seperti di mall elit. Sesekali boleh juga, belanja barang mewah harga kualitas standar dan terjangkau serta ekonomis,” ujar Trias pelanggan Zida Collection.(cj7/dra)

SURABAYA (BM) - Meningkatkan pemahaman dan penghayatan wawasan Islam di kalangan generasi muda, menjadi tujuan diadakannya kontes da’i anak yang berlangsung di BG Junction Mall Surabaya, Minggu (12/7).

Ketua panitia even kontes da’i, Yayuk mengatakan dari seleksi peserta mewakili Kota Surabaya, sebanyak 12 remaja dipilih menjadi pemenang lomba dengan durasi panggung selama 7 menit. Generasi muda sekarang wajib memiliki wawasan islami dan bisa menjadi bekal seorang pemimpin dengan dasar tauhid kokoh sekaligus sebagai syiar Islam ditengah kemajuan zaman dan teknologi yang semakin berkembang.

“Kegiatan ini dikemas dalam bazaar ramadan yang diramaikan kalangan pedagang mulai assesoris, busana muslim hingga batu akik yang kini sedang tren di masyarakat. Adanya lomba da’i yang menjadi syiar dakwah generasi muda di bulan Ramadan adalah momen tepat meningkatkan keimanan dan taqwa,” jelasnya.

Dia menambahkan, untuk menghadapi era perkembangan modernisasi jalur komunikasi antar orang tua dan anak sangat penting diterapkan. Anak yang siap meng-

hadapi tantangan hari esok yang lebih berat dibutuhkan kesempatan kepada anakanak untuk belajar menyelesaikan masalah yang dihadapi sejak usia dini.

Keberagaman lingkungan, sebutnya menjadi dasar pertumbuhan secara akhlak dan moral bagi anak, minimal bisa menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam pergaulan. Dengan demikian, bekal wawasan keislaman bisa dijadikan sarana tanggung jawab dan siap menghadapi masalah dan menjadi pemimpin masa depan yang sukses dan mulia.

Menurutnya, apapun yang dikehendaki oleh anak akan terpenuhi, manakala anak tidak memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalah. Artinya, semua akar masalah yang dihadapi oleh anak sudah diambil alih oleh peran orang tua.

“Memberikan motivasi kepada anak, tak jauh beda dengan kita menata diri kita sendiri dengan pemahaman sesuai tuntunan Al Quran dan al hadist ajaran islam. Pengalaman itu sebagai induknya pengetahuan. Ini artinya, jika anak tidak dilatih menyelesaikan masalah sendiri, anak sudah kehilangan momen penting di masa kecil. Bekal kemandirian lah, bagi orang tua wajib untuk mengenalkan sejak kecil,” pungkasnya.(cj7/dra)

Berbagi dengan Kaum Dhuafa dan Memompa Spirit Berprestasi Sementara itu, Biro Pembinaan dan Pengembangan IMI Jatim, Ahmad Riyadh optimis pebalap Jatim akan meraih prestasi di PON 2016 nanti.

Keyakinan itu tak lepas dari banyak atlet muda berbakat, serta bekal kekompakan dan kerja keras para pebalap serta official. “Mereka ibaratnya mutiara yang harus terus diasah agar prestasinya kian bersinar,” ungkap Riyadh. (cj7/dra)

H. Momo Harmono Dewan Pembina IMI Jatim

SEMANGAT: Para pengurus IMI Jatim berfoto sejumlah para anak yatim piatu. Selain bakti sosial, acara buka bersama di halaman Kantor IMI Jatim, di kawasan Manyar, Surabnaya kemarin (12/7) juga menjadi agenda untuk memompa semangat para pebalap Jatim.

PEDULI SESAMA: Ketua IMI Jatim, Bambang Haribowo membagikan donasi pada sejumlah anak yatim piatu dalam acara buka bersama yang diselenggarakan di halaman Kantor IMI Jatim, di kawasan Manyar, Surabaya kemarin (12/7).

FOTO-FOTO:BM/MADJI

SURABAYA (BM) Komunitas bikers di Jatim belum berhenti berbagi di Bulan Ramadan ini. Kemarin sore (12/7), puluhan anggota Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pengprov Jatim menggelar acara buka bersama dengan masyarakat dan kaum dhuafa di Halaman Kantor IMI Jatim, di kawasan Manyar Surabaya. Selain kegiatan sosial, acara itu juga menjadi agenda untuk memompa para atlet IMI Jatim agar lebih berprestasi.

Dewan Pembina IMI Jatim, H. Momo Harmono berpesan tentang pentingnya lima disiplin ilmu bagi generasi penerus olahraga motor. Kelima disiplin ilmu itu, di antaranya berdoa, belajar, aksi, kesabaran, serta istiqomah dalam menjalankan tanggung jawab. Artinya, selain mengasah keterampilan, Momo berharap para pebalap Jatim juga tak melepas aktivitas spiritual mereka. ”Batasan olahraga yakni mengasah kemampuan dengan beradaptasi pada pemikiran positif. Misalnya, konsentrasi sangat penting bagi pebalap muda sekarang, selain ketepatan juga dianjurkan mengolah kesiapan mental dalam menghadapi berbagai kejuaraan dengan prestasi gemilang,” kata mantan pembalap era 1990-an itu.

Hal itu juga diamini oleh Ketua IMI Jatim, Bambang Haribowo. Dia kemudian menekankan pentingnya meningkatkan kecerdasan para atlet Jatim, serta menumbuhkan sportivitas tinggi demi prestasi sesuai target. Terlebih, agenda PON 2016 sudah di depan mata. ”Target kami meraih dua medali emas. Persiapannya memang bisa dibilang singkat dan dibutuhkan kesiapan secara matang. Sebagai manajer, dan H Momo selaku pelatih, kami akan komitmen berlatih. Nanti akan kita mulai dari isi praktik pada motor balap, yakni teknik membalap, mulai cara start, cara belok sampai titik pengereman,” jelasnya.

Demi target dua emas itu, Bambang menyatakan akan menggembleng 16 pebalap muda Jatim. Mereka akan berlatih seminggu tiga kali, meliputi latihan fisik dan praktik.

BERBAUR: Para pengurus dan anggota Pengprov IMI Jatim berbaur bersama yatim piatu dan masyarakat.