binder10feb22

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Kamis Pahing, 10 FEBRUARI 2022

Berharap Vaksin Merah Putih Diakui WHO

Menkes Sebut Potensi Vaksin Merah Putih untuk Booster dan Anak Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa optimistis Vaksin Merah Putih yang dikembangkan Universitas Airlangga (Unair) dan PT Biotis Pharmaceuticals mampu melalui seluruh proses uji klinis. Vaksin Merah Putih itu sendiri tengah memulai uji klinis fase I di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo dan telah mendapatkan ijin dari Badan POM, Rabu (9/2).

Uji klinis pada 90 orang subjek penelitian, disuntikan sebanyak dua dosis dengan interval waktu 28 hari. “InsyaAllah, ikhtiar ini akan membuahkan hasil terbaik. Semoga semua berjalan lancar, tidak ada kendala berarti dalam ujicoba sehingga keberadaan vaksin ini dapat meredam lonjakan covid-19,” kata Khofifah dalam peluncuran uji klinis Vaksin Merah Putih di RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Rabu (9/2) kemarin.

Dalam peluncuran yang juga dihadiri Menko PMK Prof Muhadjir Efendi dan Rektor Unair Prof. Nasih tersebut, Khofifah mengatakan, secara keilmuan Unair terus melakukan berbagai ikhtiar yang di dukung oleh tim RSUD Soetomo dalam melakukan uji klinis di fase satu hingga tiga.

Oleh sebab itu, kata dia, jejaring Alumni Unair yang tersebar di berbagai penjuru negeri Gubernur Jatim Khofifah, Menko PMK Muhadjir Efendi dan Rektor Unair Prof Nasih dalam peluncuran uji klinis Vaksin Merah Putih dan jumpa pers kick off uji klinis vaksin Merah Putih di  ke halaman 11 RSUD dr Soetomo Surabaya, Rabu (9/2).

Kemnaker Tawarkan Pendidikan Vokasi Berbasis Komunitas

Jakarta, Bhirawa.

Dalam Presidensi G20, Kementerian Ketenagkerjaan (Kemnaker) akan menawarkan konsep atau rekomendasi kebijakan tentang pendidikan dan pelatihan vokasi berbasis komunitas (BLK Komunitas).

Lewat BLK (Balai Latihan Kerja) Komunitas, diyakini akan memperkuat akses dan kualitas pelatihan. Terutama bagi masyarakat yang kurang beruntung, termasuk masyarakat pedesaan (rural areas).

“Konsep pelatihan berbasis komunitas, kita tawarkan ke negara-negara anggota G20. Saya yakin, beberapa negara

Kalaksa BPBD Jatim Resmikan Reaktivasi RS Lapangan BPWS Bangkalan

Antisipasi Lonjakan Covid-19 di Wilayah Madura Tingkatkan Kualitas BPBD Jatim, Bhirawa Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Budi Santosa meresmikan reaktivasi Rumah Sakit (RS) Lapangan BPWS Bangkalan, Rabu (9/2). Upaya reaktivasi Rumah Sakit ini merupakan langkah BPBD Jatim dalam mengantisipasi lonjakan Covid-19 di wilayah Madura.

“Presiden Joko Widodo me-

nyampaikan perlunya meredam dan menyelesaikan masalah Covid-19. Yaitu dengan dua poin utama, meliputi percepatan vaksinasi dan meningkatkan protokol kesehatan,” kata Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa.

Pihaknya menjelaskan, bagi masyarakat yang bergejala ringan atau OTG sebaiknya tidak ke Rumah Sakit RS). Namun alangkah

baiknya cukup dengan melakukan isolasi mandiri (Isoman) jika memungkinkan. Tapi jika tidak maka dibawa ke tempat Isoter seperti di BPWS Bangkalan ini.

Selain melakukan reaktivasi, pihaknya melakukan peninjauan untuk melakukan renovasi di beberapa bagian. Sebab, direncana ke halaman 11

 ke halaman 11

Ist

Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa meresmikan RS Lapangan BPWS Bangkalan, Rabu (9/2).

Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi

MITRA

Pernah Ngontrak Rumah SEBAGAI pembina kepegawaian tertinggi di Pemkab Sidoarjo, Drs Ahmad Zaini MM, selalu memberikan nasehat kepada bawahannya. Salah satu nasihat Zaini yang sehari-hari menjabat Sekdakab Sidoarjo ini adalah, agar pegawai di lingkungan Pemkab Sidoarjo bijak membelanjakan gaji bulanannya.

“Kita harus pintar mengelola keuangan, jangan gampang terpengaruh nafsu. Ada tetangga atau teman punya ini itu, ikutikutan kepingin,” ujar Ahmad Zaini

Sentil

Berharap Vaksin Merah Putih Diakui WHO - Yang penting lolos uji klinis Pelaporan Ijazah Palsu Masuk Pencemaran Nama Baik - Serangan balik bagi pelapor Petugas Layanan Publik OPD Diberikan Materi Kaidah Berbahasa yang Benar - Yang penting luwes

 ke halaman 11

Peringatan HPN di Grahadi

Mayoritas Pasien Covid-19 di Surabaya Bergejala Ringan Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut mayoritas pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang saat ini menjalani perawatan medis di sejumlah rumah sakit (RS) Kota Pahlawan, Jatim, bergejala ringan.

Eri Cahyadi di Surabaya, mengatakan saat ini yang dirawat di rumah sakit ada sekitar 400 pasien, tapi 350 pasien adalah yang bergejala ringan. “Kami berkeliling rumah sakit dan sudah berkoordinasi dengan para dokter bila bergejala  ke halaman 11

Hadapi Disrupsi Informasi Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berharap insan pers Indonesia meningkatkan kualitas informasi dan pemberitaan ditengah disrupsi informasi.

Menurutnya, pers Indonesia mampu mendorong peningkatan literasi masyarakat mengenai media karena sebagian besar masyarakat lebih banyak membaca berita dari media Gubernur Jatim  ke halaman 11

Khofifah Indar Parawansa

Kasus Dugaan Ijazah Palsu Bupati Ponorogo

Pelaporan Ijazah Palsu Masuk Pencemaran Nama Baik Surabaya, Bhirawa Indra Priangkasa selaku Kuasa Hukum Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menyebut pelaporan ijazah palsu kliennya masuk pada aksi pembunuhan karakter dan pencemaran nama baik. Menurutnya pelapor tidak memiliki cukup bukti untuk melaporkan kliennya dalam dugaan penggunaan ijazah palsu.

“Bukti bahwa klien kami pernah berkuliah dan memiliki ijazah sudah kuat. Pelapor cenderung melakukan pembunuhan karakter dan pencemaran nama baik,” kata Indra Priangkasa dikonfirmasi wartawan Rabu (9/2).

Pihaknya merasa ada nuansa politik yang kental dalam pelaporan tersebut. Mengingat  ke halaman 11

Petugas medis sedang menata ruangan yang digunakan tempat isolasi bagi pasien Covid-19 di Asrama Haji, Kota Surabaya, Senin (7/2).

Melihat Budidaya Iguana di Jombang yang Menjanjikan

Dipasarkan Melalui Medsos, Mampu Hasilkan Ratusan Juta per Tahun Berawal dari hobi merawat binatang melata sejak 2012, seorang warga Kelurahan Jelakombo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang bernama Tomi Lestoroputro, mampu meraup cuan hingga ratusan juta rupiah setiap tahunnya. Bagaimana ceritanya?.

Arif Yulianto, Kab Jombang

Awalnya, Tomi mendapatkan seekor iguana dari pamannya.

Kemudian ia membeli sendiri satu ekor iguana. Tak disangka, iguananya kemudian bertelur.

Harga jual iguana yang cukup tinggi, membuat otak bisnis Tomi pun jalan. Ia mulai berpikir untuk beternak sendiri iguana di pekarangan rumahnya.

Dari sangkar berukuran 3 x 2 meter, Tomi sudah berhasil

mengembangbiakan dari dua ekor iguana menjadi 30 ekor iguana saat ini. “Awalnya diberi paman satu ekor dan beli satu ekor kemudian bertelur. Akhirnya saya kepikiran untuk ternak iguana,” kata Tomi.

Pada awal mengembangkan usaha ternak iguana, jalan yang ditempuh Tomi Lestoroputro tidak berjalan mulus. Kendati telur-telur iguana gagal menetas, semangat Tomi untuk belajar menjadi seorang peternak iguana

arif yulianto/bhirawa

Budidaya Iguana di tempat milik Tomi Lestoroputro di Kelurahan Jelakombo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.

tak pernah pudar.

Bertahun-tahun Tomi menekuni cara beternak iguana. Tomi pun akhirnya berhasil mengembangbiakan Iguana dari proses kawin, pembuahan, bertelur hingga menetas.

“Awalnya sulit sekali cara agar telur iguana menetas. Pertama kali, telur-telur iguana tidak ada yang netas. Sekarang 90 persen menetas semua,” ucapnya menceritakan.

Proses yang paling sulit menurut Tomi yakni menentukan suhu penangkaran telur dalam inkubator. Dalam satu tahun satu ekor iguana bisa menghasilkan 90 telur. Namun tidak semua berhasil menetas. Proses penetasan hingga  ke halaman 11

EKSEKUTIF Bupati Yuhronur Terima AK-PWI Pusat Kamis Pahing, 10 Februari 2022

Halaman 2

Lamongan, Bhirawa Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama 9 bupati/ walikota di seluruh Indonesia yang berhasil terpilih sebagai penerima penghargaan AKPWI (Anugerah Kebudayaan Persatuan Wartawan Indonesia) hadir di Kendari Sulawesi Tenggara.

Kehadiranya tidak lain untuk menerima secara langsung trophy Abyakta AK-PWI pada acara puncak peringatan HPN (Hari Pers Nasional) tahun 2022, Rabu (9/2).

Pemberian penghargaan ini ditetapkan setelah melalui proses panjang yang meliputi seleksi administrasi, penjurian berkas proposal dan video, hingga presentasi dan tanya jawab.

Disaksikan secara virtual bersama stakeholder tingkat Nasional, Presiden RI Joko Widodo memberikan apresiasi atas capaian kepala daerah di momentum Hari Pers Nasional Tahun 2022.

“Apresiasi kepada Kepala Daerah yang tetap mampu mempertahankan budayanya di tengah kemajuan tekhnologi,” kata Jokowi.

Sedangkan soal Pers, Jokowi menyebut jika Pers dan pemerintah haruslah bekerja dalam frekuensi serta visi yang sama. “Kritik, masukkan, dan dukungan dari insan pers sangat-sangat penting. Mengingatkan jika ada yang kurang, yang perlu diperbaiki. Mendorong yang masih lamban dan juga mengapresiasi yang sudah berjalan baik.

Agar seluruh jajaran pemerintah dari pusat sampai ke daerah dan desa bekerja dalam frekuensi yang sama, visi yang sama, untuk negara kita, untuk Indonesia maju,” ujar Jokowi.

AK-PWI sendiri diberikan sebagai apresiasi kepada bupati/walikota di Indonesia yang mampu dan tetap

alimun hakim/bhirawa

Bupati Yuhronur Efendi menerima penghargaan dari PWI Pusat di Puncak Hari Pers Nasional Tahun 2022 yang dihadiri Presiden RI Jokowi secara virtual.

mempertahankan budayanya ditengah kemajuan teknologi.

Kabupaten Lamongan dengan bermacam terobosan budayanya yang berusaha direkonstruksi kejayaannya oleh Pak Yes, dimunculkan kembali untuk mencapai kejayaan Lamongan.

“Lamongan sebagai pusat peradaban Raja Airlangga, memiliki situs makam Nyai Andongsari, pun-

KILAS BIROKRASI

Tren Covid-19 Meningkat, Pemkot Siapkan Langkah Antisipasi Probolinggo, Bhirawa Tren kasus Covid-19 di Kota Probolinggo terus meningkat sejak awal Februari. Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kota Probolinggo menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Covid19 di Gedung Puri Manggala Bhakti, Selasa (8/2) malam. Rakor ini dihadiri oleh Forkopimda Kota Probolinggo, Kepala Kemenag, dan pimpinan Perangkat Daerah serta seluruh camat.

Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama secara sadar tetap memperhatikan protokol kesehatan dan menjalani vaksinasi lengkap.

“Percuma juga kalau kita sebagai pemerintah dan forkopimda sudah gencar melakukan sosialisasi dan imbauan terkait pencegahan covid-19, namun banyak masyarakat yang kesadaran prokesnya masih rendah,” terangnya.

“Apalagi sekarang banyak narasi bahwa ini direkayasa, menjelang bulan puasa tren kasus pasti naik lagi. Maka dari itu saya mengimbau, karena ini kenaikannya masih belum tajam, masyarakat semua untuk membatasi mobilitasnya, dibatasi juga pergi-pergi ke luar kotanya, vaksinnya juga dilengkapi, dan yang paling penting protokol kesehatan diterapkan dimanapun dan kapanpun. Karena saya lihat, masih banyak masyarakat yang prokesnya mulai menurun, tidak memakai masker,” tandasnya.

Asisten Pemerintahan Gogol Sudjarwo, yang juga bertindak sebagai moderator dalam rapat tersebut, menginformasikan empat topik terkait Covid-19 di Kota Probolinggo yang membutuhkan penanganan secepatnya, yaitu tren kenaikan kasus Covid-19, tata cara penjemputan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kota Probolinggo, Pembelajaran Tatap Muka, serta kesenjangan vaksinasi dosis 2. [wap.dre]

den berundak Sitinggil yang diyakini Gajah Mada lahir di Lamongan, penyebaran Islam yang dilakukan Sunan Drajat, Sunan Sendang Dhuwur, Joko Tingkir, Gapura Paduraksa bersayap, peradaban ekonomi masa kolonial dengan adanya Waduk Prijetan, Kapal Van Der Wijck. Jejak kejayaan ini akan kami rekontruksi kembali untuk kejayaan Lamo-

ngan kedepannya, dengan tagline Megilan,” terang Pak Yes. Tagline Lamongan ‘Megilan’ yang dipadukan dengan pendekatan sosial budaya menjadi spirit bagi pemerintah dan masyarakat untuk bersama (gotong royong) dalam penanganan pandemi covid-19, hingga akhirnya Lamongan ditetapkan sebagai Kabupaten Pertama di Indonesia yang berhasil meraih level 1 PPKM.

“Dalam penanganan covid-19, selain melalui budaya gotongroyong ‘beri seikhlasnya ambil seperlunya’ untuk membantu ketahanan pangan masyarakat, Lamongan membuat berbagai inovasi digital untuk memudahkan masyarakat, melakukan gerakan moral #ayoditumbasi, #ayobeliprodukLamongan, #ayodolennangLamongan, dan #ayonguliner, juga mem-

berikan ruang bagi pelaku seni dan budaya. Tentu keberhasilan ini juga tidak luput dari tambahan 1 M, yakni Manuto,” ungkapnya.

Selain itu, ditambahkan Pak Yes sadar akan pentingnya membangun daerah berbasiskan budaya dengan menjaga keselarasan pada berbagai bidang khususnya IPTEK dengan kepemimpinan yang melayani sangat perlu untuk terus dilestarikan. [aha.dre]

HPN 2022, Bupati Madiun Ingatkan Peran Besar Insan Pers Kabupaten Madiun, Bhirawa Bupati Madiun H. Ahmad menyampaikan ucapan selamat atas peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022. Didampingi oleh Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun menyelenggarakan tasyakuran bersama puluhan insan pers di Pendapa Muda Graha. Rabu (9/2).

“Atas nama pribadi dan pemerintah kabupaten Madiun saya mengucapkan selamat atas hari pers nasional tahun 2022 semoga seluruh insan pers makin maju,” ujar Bupati Madiun.

Bupati memberikan mengapresiasi terhadap kerja-kerja jurnalistik yang dinilainya mendukung programprogram pemerintah. Lanjutnya, insan pers saat ini berperan penting

sudarno/bhirawa

Pemkab Madiun memperingati HPN 2022 di Pendopo Muda Graha, Rabu (9/2). Kegiatan tasyakuran itu diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Madiun H. Ahmad Dawami dan diberikan kepada salah satu perwakilan wartawan.

dalam memberikan edukasi dan membangun pola pikir dan sikap masyarakat terkait dengan penanganan Covid-19.

“Ketika semua masyarakat sudah jenuh terkait informasi mengenai Covid, maka insan pers memiliki peran yang sangat besar yakni memberikan

edukasi dan pemahaman kepada masyarakat melalui berita,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Kaji Mbing sapaan akrabnya menegaskan jika Pemkab Madiun sangat mengharapkan kritik dan saran terkait program dan proses pembangunan yang ada.

Hal tersebut dimaksudkan agar Pemerintah Kabupaten Madiun memiliki program yang sejalan dan berintegritas untuk pelayanan kepada masyarakat.

Dirinya menyampaikan di Kabupaten Madiun sudah tidak ada yang namanya desa tertinggal yang ada hanyalah desa berkembang,desamaju,danmandiri.Haltersebut merupakan output sinergitas bersama termasuk peran besar para pers didalamnya.

Untuk itu, ia berharap agar para insan pers dapat menjaga nilai-nilai utama jurnalistiknya sembari terus berinovasi agar tidak tergerus oleh perubahan zaman. [dar.dre]

Latker, Salah Satu Pilar Utama Peningkatan Kualitas Naker

Pemprov, Bhirawa Pelatihan kerja merupakan salah satu dari tiga pilar utama peningkatan kualitas tenaga kerja, yaitu standar kompetensi kerja, pelatihan berbasis kompetensi serta sertifikasi kompetensi oleh lembaga yang independen.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur (Disnakertrans Jatim) Himawan Estu Bagijo saat membuka Pelatihan Institusional Berbasis Kompetensi di UPT BLK Singosari, Rabu (9/2)

Himawan menambahkan, pelatihan kerja atau yang sekarang biasa kitakenal dengan istilah training adalah seluruh kegiatan untuk memberi, memperoleh meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan.

“Pelatihan kerja merupakan proses mengajarkan dalam memberikan pengetahuan dan pengembangan keterampilan bekerja (vocational) serta sikap agar calon tenaga kerja atau karyawan semakin terampil

dan mampu melaksanakan tanggung jawabnya dengan semakin baik sesuai dengan standar,” katanya.

Pelaksanaan pelatihan kerja merupakan hal yang sangat penting dan strategis dalam menciptakan tenaga kerja yang terampil, kompeten untuk mengisi pasar kerja, Disnakertrans Jatim melalui UPT BLK Singosari, siap menciptakan calon tenaga kerja yang dibutuhkan guna mencapai kualifikasi kompetensi tersebut, dengan jalan melaksanakan pelatihan-pelatihan baik melalui anggaran APBN, APBD maupun Swadana. [rac.dre]

Jumlah Perempuan di Kota Mojokerto Lebih Banyak Dibanding Laki-laki Mojokerto, Bhirawa Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengatakan, jumlah perempuan di Kota Mojokerto saat ini lebih banyak dibanding dengan jumlah pria, dengan perbandingan 52 persen perempuan 48 persen pria.

Hal ini disebabkan usia perempuan di Kota Mojokerto lebih panjang 7 tahun dibanding laki-laki. Untuk itu saat ini, penduduk Kota Mojokerto didominasi oleh perempuan berdasarkan data Badan Pusat Statstik (BPS) Jatim.

Demikian disampaikan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat menghadiri pelantikan pengurus DPC Persatuan Ahli Salon Kecantikan dan Pengusaha Salon Indonesia, Tiara Kusuma, Kota dan Kabupaten Mojokerto di Rumah Rakyat, Selasa (8/2).

“Jumlah perempuan Kota Mojokerto berdasarkan pendataan 2021 ada 52 persen, yang dilakukan lembaga kredibel Unesa Surabaya.

Hal ini memperkuat Badan Pusat Statistik Jatim, Artinya jumlah perempuan lebih banyak dari pada laki-laki. Saya kira ini sama dengan data yang dirilis dari BPS Jatim untuk jumlah perempuan yang ada di Jatim,” terang Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini.

Selain itu menurut dia, usia harapan hidup perempuan Kota Mojokerto juga lebih lama 7 tahun dibandingkan laki-laki.

“Artinya, usia harapan hidup perempuan lebih lama 7 tahun. Untuk itu melihat data tersebut kita sebagai kaum perempuan harus mampu memiliki kemandirian dibandingkan dengan pria, karena kita miliki harapan usia lebih panjang.

Tentunya dengan semakin panjangnya harapan hidup ini, saya ingin perempuan semakin berdaya guna. Dan bukan sebaliknya panjang umur namun menjadi beban.Berdasarkan data tersebut, maka Pemkot Mojokerto dalam mengatur Anggaran Pendapatan dan Belaja Daerah (APBD) juga sangat memperhatikan masalah gender ini.

Artinya setiap tahun dalam anggaran APBD kami sudah memprioritaskan dalam rangka pembangunan berbasis gender dan kaum minoritas bisa dilihat,” papar Ning Ita. Lebih jauh ditambahkan Wali Kota bahwa di tahun 2021, Pemkot Mojokerto sudah meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

“Kami memang sangat mengupayakan dalam program pembangunan.

Bahwa pembangunan ini lebih utamakan perempuan karena jumlah lebih banyak dan usia lebih panjang.

Maka harus memiliki kemandirian ekonomi yang dilandasi dengan pendidikan dan kesehatan.

Ning Ita juga menjabarkan tentang dua indikator yang dirilis oleh BPS. Yakni Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG).

“IPG ini mencapai ukuran kualitas.

Tidak sakitan, kemudian secara ekonomi miliki kemandirian tak bergantung pada orang lain. Demikian halnya tentang

Wali Kota saat memberi sambutan sekaligus arahan pada pengukuhan Persatuan Ahli Salon Kecantikan.

pendidikan. Meskipun tak harus dengan memiliki titel panjang.

Sedangkan untuk IDG melihat perempuan dari kemandiriaan ekonomi dan keikutsertaan terhadap politik. “Ini melihat sejauh mana kesetaraan gender.

Dalam dunia ekonomi, pengambil keputusan dan politik.

Informasi lain dari data yang dirilis oleh BPS bahwa IPG dan IDB Kota Mojokerto jauh melesat tinggi dibanding Jatim. ‘’Seperti tahun 2021

hasan amin/bhirawa

Jatim baru diatas 91,7 persen untuk IPG, sementara Kota Mojokerto sudah 93,2 persen. Dan untuk IDB Jatim masih 73,03 persen, sementara Kota Mojokerto sudah 90,5 persen,’’ jelasnya. [min.dre]

LEGISLATIF

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

Halaman 3

Minyak Goreng Langka, Pemkot Harus Perbaiki Tata Niaganya Operasi Pasar dan Penetapan HET Tak Selesaikan Masalah DPRD Surabaya, Bhirawa Kelangkaan minyak goreng beberapa waktu lalu yang berakibat melambungnya harga minyak dan makanan, disoroti oleh Akhmad Suyanto, Anggota Komisi B DPRD Surabaya dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Yanto, panggilan akrabnya, menyayangkan langkah pemerintah yang hanya menertapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) saja, tanpa menyelesaikan akar persoalannya.

“Kelangkaan minyak in ikan menjadi tanda tanya rakyat. Negara kita kan produsen dan eksportir CPO (crude palm oil) terbesar di dunia.

Kalau sampai langka, tidak masuk akal, ibarat tikus mati di lumbung padi. Pasti ada yang salah dengan tata niaganya. Ini yang harus ditelusuri,” ujarnya.

Yanto melanjutkan, selama ini dalam pengendalian harga, pemerintah kota (pemkot) hanya mengandalkan operasi pasar. Padahal persoalannya bukan hanya itu.

“Seperti minyak goreng ini. Perlu ditelusuri langkanya dimana. Stok harus ditelusuri. Apakah langkanya di sisi distributor, di agen, atau di retail/pengecer. Kalau penelusuran itu belum selesai lalu negara mematok HET, bagaimana nasib toko kelontong, warung-warung di kampung-kampung. Mereka kulaknya saja sudah di atas 15 ribu, bahkan 23 ribu lebih. Ini tentu merugikan pedagang kecil, para UKM kita, yang sebagiannya justru tergabung dalam E-Peken yang dibuat pemkot,” kata Yanto.

Yanto berharap pemerintah kota bisa memperbaiki tata niaga sembako, agar perekonomian berjalan lancer dan tidak ada pihak yang dirugikan.

“Kalau ingin menegakkan tata niaga yang baik, pemkot harus mampu membimbing pedagang yang tergabung di E-Peken maupun yang belum. Dibimbing bagaimana agar tidak rugi. Kalau aturannya bisa refund, mengembalikan kelebihan bayar saat harga kulak terlalu

tinggi, misalnya. Bagaimana itu caranya. Diberitahu. Atau diajari cara melakukan antisipasi kerugian.

Kalau itu terjadi, rakyat kecil atau UKM terlindungi dengan adanya proses administrasi yang baik dalam proses jual beli,” papar Yanto.

Ditanya lebih jauh, Yanto kemudian memberikan contoh. “Misalnya tentang proses kulak. Mestinya kan ada faktur penjualan dari agen. Di situ akan muncul angka. Maka pengecer kulak ke agen sekian ribu.

Ini mendidik. Dengan adanya faktur disamping ada kejelasan administrasi, dia juga akan kena pajak. PKP. Dan begitu seterusnya berjenjang. Saat agen ke distributor. Lalu terus ke pabrik. Dengan ada faktur itu akan menjadi catatan jika ada kebijakan pemerintah seperti penerapan HET ini.

Atau kebijakan lainnya. Sehingga tidak ada yang dirugikan. Dan tata niaga terperbaiki,” terang Yanto.

Bapak enam anak ini lalu meneruskan, jika setiap jenjang distribusi ada tata niaga yang baik seperti di

atas, maka negara pun akan diuntungkan. Sebab ada Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang tergali.

Masyarakat dan pedagang juga diuntungkan karena harga stabil dan tidak spekulatif.

“Maka di sini pemkot bisa mengusulkan kepada pemerintah agar ada pengaturan yang baik di setiap jenjang transaksi distribusi. Sampai ke pabrik sebagai produsen. Sebab HET berawal dari HPP (harga pokok produksi) yang ditentukan oleh pabrik. Misalnya negara mensubsidi pabrik maka seluruhnya akan mendapatkan keuntungan,” kata Yanto.

Sekali lagi Yanto menekankan pentingnya penegakan tata niaga.

Kerumitan refund akan terjadi jika tidak ada faktur. Makai ia menyerukan kepada Dinas Koperasi dan Perdagangan agar tidak hanya menyampaikan soal refund tapi juga disampaikan tata caranya.

“Jika pedagang tidak dibantu dengan benar, akan terjadi policy loss, kebijakan yang tidak applicable di bawah. Entah karena malas, entah karena pedagang urusannya banyak.

Anggota Komisi B DPRD Surabaya, Akhmad Suyanto.

Sebab urusannya pedagang kecil itu kan harian. Sekarang untung berapa, besok makan apa. Jangan sampai itu terjadi,” ujarnya mengingatkan.

Terakhir, Yanto meminta pemkot tidak mengambil kebijakan yang sporadis, seperti langsung menerapkan HET tanpa melihat kenyataan di bawah, sehingga para pedagang yang kulak dengan harga 26 ribu, misalnya, bisa rugi 12 ribu.

“Saya berharap pemerintah kota melalui Dinas Kominfo bisa mem-

andre/bhirawa

berikan edukasi tata niaga yang benar tentang sembilan bahan pokok (sembako) kepada masyarakat dan pedagang. Agar semua diuntungkan. Kita PKS membela kepentingan rakyat. Rakyat retail dibela, agen juga dibela, distributor juga dibela. Sehingga rantai hulu sampai hilir ada hadirnya negara dalam regulasi stabilitas harga bahan pokok, yang bermuara pada kesejahteraan rakyat,” pungkasnya. [dre]

KILAS DEWAN

Pemkab Probolinggo Gelar Ikrar Damai Pilkades Serentak 2022 Probolinggo, Bhirawa Dalam menciptakan situasi yang aman dan lancar pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menggelar istighotsah dan ikrar damai Pilkades Serentak, di Pendopo Prasaja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo.

Kegiatan ini dihadiri Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko didamping anggota Forkopimda Kabupaten Probolinggo, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono, tokoh agama serta tokoh masyarakat Kabupaten Probolinggo.

Istighotsah dan ikrar damai Pilkades serentak ini diikuti oleh seluruh Calon Kepala Desa (Cakades) se-Kabupaten Probolinggo. Sebagian mengikuti di Pendopo Kabupaten Probolinggo dan sebagian lagi mengikuti di pendopo kecamatan masing-masing dengan melibatkan Forkopimka, Ketua MWCNU, Pj Kepala Desa beserta BPD dan Panitia Pemilihan Desa.

Kegiatan ini dimaksudkan agar pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo tahun 2022 berjalan amanah, profesional dan aman. Tentunya yang diinginkan dalam proses Pilkades berjalan aman, lancar, damai dan kondusif sesuai aturan perundangan-undangan yang berlaku.

Pembacaan ikrar damai ini dipandu oleh Kepala Bidang Penataan Desa pada DPMD Kabupaten Probolinggo Nur Rachmad Sholeh dan secara serentak diikuti oleh seluruh Cakades yang berada di Pendopo Kabupaten Probolinggo dan para cakades yang lain secara virtual. Dilanjutkan dengan penandatanganan naskah ikrar damai.

Proses Pilkades serentak pada 250 desa se-Kabupaten Probolinggo ini diikuti oleh 803 Cakades yang tersebar di 24 kecamatan yang telah ditetapkan oleh Panitia Pemilihan Desa.

Sejumlah 723.046 Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 1.847 TPS (Tempat Pemungutan Suara) dengan pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat.

Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko, Rabu (9/2) berharap para Calon Kepala Desa yang berjumlah 803 orang untuk menjaga dan membawa pendukungnya selalu dalam suasana kekeluargaan.

Pemilihan kepala desa serentak di 250 desa di Kabupaten Probolinggo tinggal menghitung hari. Pemkab Probolinggo menggelar Istighotsah dan Ikrar Damai Pilkades Serentak 2022.

Mereka kompak mengucapkan ikrar damai dan aman Covid19 secara langsung dan virtual. [wap.dre]

hartono/bhirawa

Tampak Anggota KPU Kabupaten Blitar Bersama Bupati Blitar, Rini Syarifah usai menyampaikan kebutuhan anggaran Pilkada tahun 2024 sebesar Rp. 98 miliar di Pendopo Kabupaten Blitar, Rabu (9/2) kemarin.

Pilkada Tahun 2024 KPU Ajukan Rp98 Miliar Kabupaten Blitar, Bhirawa Anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang di Kabupaten Blitar, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Blitar alokasikan anggaran mencapai Rp98 miliar.

Komisioner KPU Kabupaten Blitar Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Ruli Kustatik mengatakan KPU Kabupaten Blitar telah menghitung estimasi kebutuhan anggaran untuk Pilkada 2024, baik Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur maupun Pemilihan Bupati (Pilbup).

“Hasil estimasi perencanaan anggaran Pilkada tahun 2024 juga telah

Marsono menyerahkan berita acara persetujuan penetapan Ranperda RPI Kabupaten Tulungagung Tahun 2022-2042 menjadi Perda, Rabu (9/2).

wiwieko/bhirawa

DPRD Tulungagung Sahkan Perda RPIK Tahun 2022 - 2042 Rapat paripurna DPRD Tulungagung, Rabu (9/2), menyetujui penetapan Ranperda tentang Rencana Pembangunan Industri (RPI) Kabupaten Tulungagung Tahun 2022 – 2042 menjadi Peraturan Daerah (Perda). Persetujuan dan penetapan Perda ini berlangsung di Graha Wicaksana lantai II Kantor DPRD Tulungagung.

Namun demikian, meski telah menyetujui pengesahan Perda tentang RPI Kabupaten Tulungagung Tahun 2022-2042, dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Tulungagung Marsono dan dihadiri Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo serta Wabup Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, tersebut, semua fraksi tetap memberi catatan dalam pandangan fraksinya masing-masing.

Pembacaan pandangan fraksi dalam sidang paripurna kali ini tetap mengacu hanya satu fraksi saja yang membacakan. Sementara fraksi lainnya hanya memberi catatan dalam bentuk lembaran cetakan pada Bupati

tanpa dibacakan. Hal ini untuk mempersingkat waktu karena masih dalam masa pandemi Covid-19.

Rijal A’bdulloh, juru bicara Fraksi PA N D P R D Tu l u n g a g u n g y a n g membacakan pandangan akhirnya berharap dengan ditetapkannya Ranperda RPI Kabupaten Tul u n g a g u n g Ta h u n 2 0 2 2 – 2 0 2 4 menjadi Perda dapat memberikan semangat dan terobosan baru di berbagai bidang guna menuju industrialisasi.

“Fraksi PAN berharap perencanaan pembangunan industri daerah yang disusun harus dapat mengakomodasi segala bentuk kepentingan yang ada

kami sampaikan kepada Dewan dan Pemkab Blitar pekan lalu sebesar Rp98 miliar,” kata Ruli Kustatik.

Lanjut Ruli Kustatik , dari estimasi anggaran Pilkada tahun 2024 mencapai Rp98 miliar tersebut masih ada sharing anggaran dengan Provinsi Jawa Timur, karena juga bersamaan dengan Pilgub yaitu sekitar Rp7,9 miliar.

pada setiap elemn masyarakat sehingga tujuan yang diinginkan dapat tercapai,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, saat menyampaikan sambutannya, menyatakan rasa terimakasihnya atas persetujuan dan penetapan Ranperda tentang RPI Kabupaten Tulungagung Tahun 20222042 menjadi Perda. Ia pun menandaskan akan pula menindaklajuti catatan-catatan yang telah disampaikan DPRD Tulungagung melalui pandangan akhir fraksi.

“Perda RPI Kabupaten Tulungagung ini penguatan dari program utama yang sejak dulu sudah ada yakni, Ingandaya (industri, pangan dan budaya). Ini sekarang dicantoli penguatan termasuk kawasannya juga,” sambungnya usai rapat paripurna. [wed.adv]

“Artinya anggaran Pilkada 2024 yang dibebankan di Kabupaten Blitar sekitar Rp91 miliar,” ujarnya. Selain itu dikatakan Ruli, estimasi perencanaan kebutuhan anggaran Pilkada 2024 ini juga berdasarkan evaluasi pemilihan tahun 2020 lalu. Bahkan menurutnya nantinya juga ada penambahan jumlah TPS, serta penganggaran Alat Pelindung Diri (APD).

“Untuk APD tetap dianggarkan, sebab tidak mengetahui kapan Pandemi akan berakhir,” jelasnya. Bahkan dikatakan Ruli, berbeda dengan Pilkada tahun 2024 mendatang,

pada pada pemilihan tahun 2020 lalu semua anggaran APD dibiayai dari APBN karena pandemi dimulai Maret 2020, dimana saat itu Pandemi sudah berada di tengah-tengah tahapan Pilkada.

“Namun untuk Pilkada 2024 mendatang, anggaran APD dipastikan sudah tidak dibebankan melalui APBN namun dari APBD,” terangnya.

Tambah Ruli, untuk estimasi perencanaan anggaran untuk APD sekitar Rp16 miliar. Sehingga murni untuk rencana anggaran Pilgub dan Pilbup 2024 total sekitar Rp75 miliar. [htn.dre]

WPP PPP Targetkan Kursi DPRD Melebihi Periode 2019-2024 Situbondo, Bhirawa Pengurus WPP (Wanita Persatuan Pembangunan) PAC Kecamatan Arjasa secara resmi dilantik di RM Kaliurang oleh Ketua DPC PPP Kabupaten Situbondo Hj Zeiniye dengan didampingi Ketua WPP PPP Kabupaten Situbondo Ulfiyah kemarin.

Disela-sela prosesi pelantikan, Ketua WPP PPP Kabupaten Situbondo Ulfiyah menargetkan perolehan kursi DPRD periode 2024-2029, bisa melebihi kursi periode 2019-2024.

Menurut Ulfiyah, target itu tidak berlebihan karena kaum perempuan yang aktif di WPP sejatinya lebih unggul dari kaum laki laki. Ulfi-panggilan akrabnya, menargetkan pengukuhan WPP dari ranting dan PAC harus tuntas tahun 2022 ini.

“Ya hingga saat ini masih tersisa 10 PAC WPP lagi yang belum dikukuhkan. Insya Allah akan dilakukan dalam dua bulan kedepan ini,” terang Ulfi.

Masih kata Ulfi, PAC WPP PPP yang baru dikukuhkan hingga saat ini baru tujuh wilayah kecamatan. Diantaranya, sebut Ulfi, PAC WPP Kecamantan Arjasa, PAC WPP Mlandingan, Kapongan, Mangaran, Banyuputih dan Asembagus.

Sisanya, terang Ulfi, 10 PAC WPP harus tuntas pada tahun 2022 ini.

“Ya kami menekankan, agar pengurus baru yang merupakan kepanjangan tangan dari DPC PPP

Situbondo, harus aktif menyiarkan program program partai,” jelas Ulfi.

Tak cukup itu, imbuh Ulfi, pengurus WPP PPP hingga tingkat ranting juga harus mengawal kebijakan pemerintah. Sebab, aku Ulfi, Bupati Situbondo saat ini yang diberangkatkan oleh PPP dan harus mendapatkan dukungan penuh dari WPP PPP. “Ya minimal WPP PPP itu tahu prorgram program Pemkab seperti Sehati dan BPJS. Ini sebagai bentuk keterwakilan kita di banom PPP. Hal itu juga sangat penting untuk diketahui kalangan masyarakat Kota Santri Pancasila,” beber Ulfi.

Keyakinan pengurus WPP PPP akan lebih sukses, terang Uldi, karena kinerja perempuan lebih ikhlas saat berada di partai atau kursi dewan. Ulfiyah menerangkan, tugas lain dari pengurus WPP sebenarnya tidak ribet karena merupakan kepanjangan tangan dari DPC PPP di lapis terbawah.

“Ya kami harus siap menyampaikan syiar mulai dari tingkat bawah atau ranting. Sebagai banom PPP, kaum perempuan dikenal lebih aktif di sosmed dan grup gup WA sehingga kegiatan akan lebih terpublis. Endingnya syiar PPP akan lebih dikenal oleh masyarakat Situbondo,” pungkas Ulfi. [awi.dre]

Ketua WPP DPC PPP Kabupaten Situbondo Ulfiah SPdi mendampingi Ketua DPC PPP Hj Zeiniye SAg, saat pelantikan pengurus WPP PAC Kecamatan Arjasa di RM Kaliurang.

sawawi/bhirawa

OPINI

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

TAJUK

“Menyehatkan” Profesi Pers USAHA media pers Indonesia masih kukuh bekerja sebagai “jurnalisme perjuangan.” Terus maju walau tanpa garansi perlindungan keamanan dan kenyamanan. Termasuk aspek kesejahteraan wartawan. Pada masa pandemi pers menjadi corong utama “warning,” dan bebagai upaya pemutusan rantai wabah. Setiap jurnalis (wartawan) bekerja dalam persaingan ketat “luar-dalam.” Tiada regulasi (undang-undang) yang mampu menjaga ketenangan profesi kewartawanan.

Sudah banyak usaha pers tutup terbit, dan berhenti siar, terdampak CoViD-19. Karena memotong biaya langganan koran (dan televisi berbayar), menjadi paling mudah dilakukan. Dianggap bukan kebutuhan esensial utama. Begitu pula pemasangan iklan gampang dihentikan. Karena seluruh perusahaan mengalami kesulitan operasional. Bahkan sampai tutup usaha. Seluruh masyarakat juga mengalami penyusutan penghasilan dampak pandemi. Bahkan sampai kehilangan nafkah akibat PHK (Pemutusan Hubungan Kerja).

Kinerja pers bukan sekedar memotret kehidupan. Melainkan juga menjadi potret realita (lebih) komplet kehidupan masyarakat. Dengan detil tidak kalah dramatik. Banyak wartawan harus nyambi bekerja sebagai petani, dan pengemudi online. Demi mempertahankan ke-cukup-an penghasilan. Namun banyak pula yang tidak tahan godaan. Sehingga banyak lembaga usaha pers terperosok dalam pragmatisme, mengabaikan independensi. Menjadikan wartawan tidak netral.

Keterpurukan usaha pers bukan hanya dialami lembaga pers nasional, dan skala kecil (koran daerah). Melainkan juga pers global, yang tergolong “raksasa” media. Dampaknya, pemerintah kehilangan sarana sosialisasi. Program pemerintah tidak akan menjangkau seluruh daerah. Yang lebih parah, rantai usaha pers merupakan lapangan kerja cukup luas. Selain keagenan oplag, di berbagai kota-kota juga dibuka kantor cabang agen perikalanan oleh masyarakat.

Begitu pula unit distribusi, dengan ribuan armada, menjadi sumber lapangan kerja. Sedangkan halaman opini dijadikan “kolom” pengaduan masyarakat. Bahkan beberapa profesor mempublikasikan penelitian melalui koran. Fungsi surat nasional, menyokong pemerintah membangun peradaban (kemasyarakatan) yang egalitarian. Di seluruh daerah korankoran juga tumbuh dan berkembang dalam pengelolaan “putra daerah.” Bukan holding company. Di Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sumatera, masing-masing memiliki koran daerah yang cukup maju.

Bahkan umumnya koran daerah di Indonesia memiliki keterkaitan dengan sejarah kemerdekaan. Misalnya, koran Kedaulatan Rakyat, Yogyakarta, edisi, Jumat Legi, 26 Oktober 1945, menulis berita tentang “Resolusi Jihad,” ulama di Surabaya. Berita di koran Kedaulatan Rakyat, bagai pengumuman pembentukan relawan perang kemerdekaan. Sepekan setelah berita di koran, di Surabaya terjadi perang besar, pada 10 November 1945.

Maka sesungguhnya, koran di Indonesia lazim disebut “koran perjuangan.” Potret kebersamaan koran (pers) dengan pemerintahan “dijembatani” melalui Dewan Pers. Tercancum dalam UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers, yang memapar peran pers. Termasuk peran kenegaraan dan kebangsaan.

Pada penjelasan pasal 15 ayat (1), dinyatakan, “Tujuan dibentuknya Dewan Pers adalah untuk mengembangkan kemerdekaan pers dan meningkatkan kualitas serta kuantitas pers nasional.”

Kini pers nasional, dalam ancaman ke-tidak layak-an usaha penerbitan. Tujuan meningkatkan kualitas dan kuantitas pers nasional, beradu kuat dengan ancaman ongkos operasionak.

Pers juga bersaing dengan berita hoax di media sosial. Pada masa kini Setiap orang bisa menjadi “wartawan” menulis berita di media sosial (medsos). Sekaligus memalsukan informasi, data dan fakta sejarah palsu . Tak terkecuali informasi palsu (hoax) kenegaraan. Tak jarang, kalangan pemerintahan (dan daerah) merilis informasi data palsu.

Masyarakat masih mengandalkan kinerja jujur jurnalis profesional. Kedaulatan pers masih patut diperjuangkan, terutama tingkat kesejahteraan insan pers harus dijauhkan dari “godaan” jurnalisme picisan. Juga perlindungan kelembagaan pers sebagai profesi global.[*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Wujudkan Jurnalisme yang Berkualitas PERKEMBANGAN pers dari waktu ke waktu memiliki dinamika dan cerita dari setiap zamannya, terlebih di era disrupsi digital saat ini bisa dipastikan dunia pers memiliki tantangan yang luar biasa. Pers bukan hanya menyajikan informasi yang cepat, tepat, akurat, dan dapat dipercaya, namun pers juga dihadapkan pada tantangan untuk tetap eksis di tengah perkembangan informasi dan teknologi.

Media massa di era digital ini memang mengalami pergeseran cara kerja, sehingga kualitas pers menjadi suatu hal yang perlu dipertaruhkan. Kendati begitu, bukan berarti harus mengalami pergeseran nilai dan meninggalkan kode etik jurnalistik dalam pembuatan konten. Berdasarkan Indeks Kebebasan Pers, pada tahun 2021 yang dirilis RSF (Reporters Without Borders), Indonesia menempati urutan ke-113 dari 180 negara atau meningkat signifikan dari urutan 139 pada 2013 silam. Kemudian, indeks kemerdekaan pers Indonesia juga mencapai skor 76,02 pada 2021. Angka ini meningkat 0,75 dari tahun sebelumnya, (Kompas, 8/2/2022) Itu artinya, kualitas pers dimasa kini ikut mengalami perubahan, yakni peningkatan menjadi ke arah yang lebih baik. Namun, kendati demikian akurasi dan keberimbangan dalam sebuah konten media massa haruslah menjadi nomor satu dalam membangun pers yang profesional dan bertanggung jawab. Pers bukan hanya menyajikan informasi yang cepat, tepat, akurat, dan dapat dipercaya, namun juga mampu menjaga integritas bangsa.

Memang untuk mewujudkan pers yang berkualitas agar tetap eksis ditengah perkembangan informasi dan teknologi bukanlah perkara yang mudah. Terlebih, di tengah kemunculan mediamedia baru dan fenomena media sosial yang sarat clickbait, hoaks, dan infodemik juga menjadi tantangan lain yang dihadapi pers Indonesia. Karena itu, Pers Indonesia harus mampu beradaptasi lebih cepat, tetap akurat serta tidak terjebak pada sikap pragmatis yang bisa menggerus integritas bangsa. Dan, tetap terus melanjutkan agenda-agenda besar bangsa, menguatkan pijakan untuk melompat lebih tinggi dan mampu berselancar di tengah-tengah perubahan dengan mempercepat transformasi digital untuk menghasilkan karya-karya jurnalistik berkualitas.

Ani Sri Rahayu Dosen Civic Hukum Universitas Muhammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Guru Penggerak, Sang Transformer kan metode among siswa dalam penyelenggaraan pembelajaran seperti mengusung semboyan: pertama, tut wuri handayani yaitu guru penggerak senantiasa penjadi pendorong kemandirian dan kemerdekaan belatanaman dan guru seperti jar murid. Kedua, ing Oleh : petani. Petani tidak dapat madya mangun karsa, Yogyantoro mengganti kodrat iradatguru penggerak senannya padi. Petani tentu tiasa membangkitkan tidak akan bisa menjadisemangat murid-murid kan padi yang ditanamnya tumbuh untuk dapat terus belajar, dan ketiga, sebagai jagung. Bahkan dalam aliran ing ngarsa sung tuladha, guru pengnegative dijelaskan bahwa siapapun gerak harus menjadi teladan yang baik tidak dapat mengubah karakter murid bagi murid-muridnya. Sesuai dengan sedangkan dalam teori convergentie filosofi merdeka belajar, yakni asas dinyatakan bahwa anak yang dilahirpenciptaan manusia yang merdeka, kan itu diumpamakan sehelai kertas murid-murid di sekolah diharapkan

Program pendidikan guru penggerak (PGP) saat ini telah sampai pada pendaftaran untuk angkatan ke-6. Programprogram guru penggerak yaitu mandiri-reflektif, inovatifkolaboratif dan berpihak pada murid. Program ini mengenalkan, mendiskusikan dan menyelaraskan pemikiran calon guru penggerak (CGP) tentang prinsip pendidikan yang memerdekakan.

K

eberhasilan penerapan pendidikan yang memerdekakan di sekolah dapat ditandai dengan terciptanya sekolah sebagai tempat pembelajaran atau pemelajar sepanjang hayat, penyelenggaraan pendidikan yang mandiri dan merdeka lahir dan batin serta bebas dari tekanan.

Hal ini dalam upaya mewujudkan manusia seutuhya yang dapat berkontribusi pada masyarakat. Sekolah harus mampu menciptakan iklim kemandirian sehingga murid dapat menerapkan kedisiplinan tanpa harus ada paksaan. Selain itu sekolah harus dapat berperan sebagai fasilitator yang menghubungkan murid dengan dunia nyata dengan cara melaksanakan asesmen hasil belajar dalam bentuk portofolio, karya dan kegiatan.

Oleh karena itu dibutuhkan kehadiran guru-guru penggerak yang dapat berperan sebagai fasilitator, kolaborator dan inspirator dan menjadi pendukung model pendidikan transformatif, berbasis konstruktivistik dan student-centered (berhamba pada anak atau murid).

Berhamba pada murid adalah filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantoro yang ingin mendorong perubahan radikal dalam dunia pendidikan dan pengajaran. Di mulai tahun 1922 lewat lahirnya Taman Siswa di Yogyakarta yang menjadi gerbang emas kemerdekaan dan kebebasan kebudayaan bangsa sekaligus jiwa rakyat untuk merdeka maka pendidikan harus menuntun hidup dan tumbuhnya anak-anak.

Guru penggerak yang berada dalam garda terdepan pendidikan perlu menuntun segala kodrat yang ada pada murid-murid agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun anggota masyarakat. Murid itu seperti benih

M

Guru penggerak dalam mendorong well-being ekosistem pendidikan di sekolah serta kesediaan guru penggerak menjadi coach atau mentor bagi rekan guru lain agar dapat ikut bergerak mewujudkan visi sekolah. Guru penggerak sebagai pemimpin pembelajaran dalam pengelolaan sekolah harus berfokus pada perubahan sekolah dan menyelenggarakan praktik pembelajaran yang berpihak pada murid yang menitikberatkan pada adanya perubahan di dalam kelas dan rekan sejawat.

yang sudah ditulis penuh meskipun semua tulisan itu masih suram. Sebagaimana asas Taman Siswa mengajarkan kepada kita bahwa segala tingkah laku dari segala kehidupan anak-anak itu sudah diisi Sang Maha Among (Pemelihara). Maka yang seharusnya dilakukan oleh guru penggerak adalah mendekati murid berbekal hati yang suci dan mau berhamba pada murid. Harapannya agar murid dapat lebih menguasai dirinya (zelfbeheersching).

Misalnya ada murid yang takut naik pesawat, maka dengan penguasaan diri yang baik sebenarnya murid tersebut bukan berubah menjadi orang yang berwatak pemberani, hanya saja rasa takutnya tidak lagi nampak karena sudah mendapatkan kecerdasan pikiran.

Dalam upaya mencapai tujuan tersebut di atas guru penggerak mengguna-

dapat belajar memilih jalan hidupnya dengan berbekal hati,akal dan jasad sebagai anugerah Tuhan. Guru penggerak mengarahkan murid dalam memilih jalan hidupnya melalui internalisasi nilai-nilai agar terwujud profil pelajar Pancasila, mendorong murid berpikir holistik, aktif dan proaktif serta menyelenggarakan pembelajaran yang berpusat pada murid.

Pengejawantahan dari filosofi merdeka belajar yang telah dilaksanakan saat ini adalah seperti penyelenggaraan asesmen nasional (AN), ujian sekolah berstandar nasional (USBN) yaitu ujian diselenggarakan oleh satuan pendidikan, penyederhanaan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dan penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang fleksibel. Kesemua itu membutuhkan dukungan

guru penggerak dalam mendorong well-being ekosistem pendidikan di sekolah serta kesediaan guru penggerak menjadi coach atau mentor bagi rekan guru lain agar dapat ikut bergerak mewujudkan visi sekolah.

Guru penggerak sebagai pemimpin pembelajaran dalam pengelolaan sekolah harus berfokus pada perubahan sekolah dan menyelenggarakan praktik pembelajaran yang berpihak pada murid yang menitikberatkan pada adanya perubahan di dalam kelas dan rekan sejawat. Hal ini dimulai dari adanya perubahan paradigma dan visi guru penggerak atau adanya perubahan diri dan mindset guru penggerak itu sendiri.

Model kompetensi guru seperti pengembangan profesi baik kepribadian maupun sosial diarahkan agar berorientasi pada murid, berasas gotong-royong untuk pengembangan bersama, adanya kebiasaan refleksi dan kematangan spiritual,moral dan emosi. Kita ingat kembali strategi utama kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) adalah sekolah penggerak atau kepala sekolah penggerak dengan program utama direktorat jenderal guru dan tenaga kependidikan (Dirjen GTK) adalah transformasi kepemimpinan pendidikan melalui guru penggerak. Program-program yang terkait adalah kebijakan teknologi asesmen kurikulum, transformasi pendidikan profesi guru (PPG) prajabatan, pemberdayaan komunitas pendidikan (gotong-royong) dan pengembangan ekosistem belajar guru di setiap provinsi melalui balai guru penggerak. Pembentukan komunitas praktisi yang cikal bakalnya dari praktik pendidikan di tingkat akar rumput atau level individu (kelas) lalu bersemi ke lingkup satuan pendidikan akan menjadi referensi terbaik bagi pemerintah dan akan menginspirasi pembuat kebijakan. Model skema piramida terbalik inilah yang semestinya menjadi rancangan transformasi pendidikan di daerah karena sejatinya guru penggerak adalah katalis terciptanya praktik-praktik baik.

Pendamping Guru Penggerak Angkatan 3

Pergaulan Remaja Makin Mengkhawatirkan

iris jika kita melihat fakta dalam sebuah penelitian yang dipaparkan Ana Sandra Pidah dalam sebuah studinya tentang Determinan Perilaku Seks Pranikah Pada Remaja Pria (15-24 Tahun) di Indonesia (2021). Dalam penelitian tersebut dijelaskan bahwa fenomena seks pranikah di Indonesia pada kalangan remaja dapat ditemukan di perkotaan maupun perdesaan, tanpa memandang suku, agama atau bahkan latar belakang tingkat pendidikan. Bahkan revolusi seksual ini, sering disebut sebagai tren yang merupakan salah satu ciri mencolok dari lingkungan sosio kultural Barat, dan sebagian remaja menganggap hal ini sebagai normatif dan bukan hal yang tabu lag.

Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017 (dilakukan per 5 tahun) mengungkapkan, sekitar 2% remaja wanita usia 15-24 tahun dan 8% remaja pria di usia yang sama mengaku telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah, dan 11% diantaranya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan. Di antara wanita dan pria yang telah melakukan hubungan seksual pra nikah 59% wanita dan 74% pria melaporkan mulai berhubungan seksual pertama kali pada umur 15-19 tahun.

Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan dan Pemuda Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Femmy Eka Kartika Putri, persentasi remaja yang melakukan hubungan seksual pranikah tersebut sangat memperihatinkan. Karena itu perilaku seksual berisiko pada pemuda perlu mendapatkan perhatian khusus. (https://www. kemenkopmk.go.id/, 1 Juni 2021) Jika ditelisik, ada beberapa faktor yang mendorong anak remaja usia sekolah SMP dan SMA melakukan hubungan seks di luar nikah.

kurangnya penghayatan Di antaranya pengaruh dan pengamalan orangliberalisme atau pergaultua/keluarga terhadap an hidup bebas, faktor agama. Sekolah merulingkungan dan keluarga pakan lingkungan belajar yang mendukung ke arah kedua yang berkontribusi perilaku tersebut, serta terhadap keberhasilan pengaruh perkembangan dan ketidakberhasilan, media massa. dengan salah satu indikaKusumah (1982) tor kenakalan anak. mengatakan, salah satu Oleh: Faktor sekolah yang penyebab munculnya Nanang Qosim, M.Pd berkontribusi terhadap kenakalan dan tindak pekenakalan remaja antara nyimpangan pada remaja lain disiplin sekolah yang adalah akibat komunikasi longgar, ketidakacuhan orangtua (terutama ibu) yang tidak guru dan pengelola sekolah terhadap memuaskan, tanpa memandang status masalah siswa di luar urusan sekolah, ekonomi keluarga itu. Orangtua dapat serta tidak lancarnya komunikasi antara memahami bahwa perilakunya dapat guru dan orangtua yang menyebabmenjadi faktor pencetus bagi perilaku kan kecilnya peran orangtua dalam anak-anaknya yang tidak dikehendaki. kemajuan pendidikan anaknya. FakPada tahap perkembangan awal, tor lingkungan merujuk pada peranan sebagian besar waktu anak umummasyarakat, multimedia, dan berbagai nya dihabiskan di lingkungan rumah

jika seorang remaja terjatuh dalam kenakalan, maka orangtualah yang memiliki tanggung jawab terbesar. Anak yang kekurangan kasih sayang cenderung mengembangkan perasaan negatif, merasa tidak diterima sehingga penghargaan terhadap dirinya sendiri rendah. Anak seperti ini akan cenderung menjadi anak tertutup, rendah diri, dan menyimpan potensi gagal dalam kehidupannya.

atau dalam pengawasan keluarga. Ini berarti bahwa perkembangan mental, fisik, dan sosial individu ada di bawah arahan orangtua atau terpola dengan kebiasaan yang berlaku dalam rumah tangga. Dengan demikian, jika seorang remaja menjadi nakal atau liar, besar kemungkinan faktor keluarga turut memengaruhi keadaan tersebut.

Kondisi keluarga yang dapat menyumbang terhadap terjadinya kenakalan anak adalah kurangnya perhatian yang diberikan orangtua, serta

fasilitas, seperti pusat-pusat hiburan yang menyediakan pelbagai produk yang bisa menumbuhkan dan meningkatkan rangsangan seksual.

Lingkungan yang menyumbang terhadap kenakalan remaja antara lain pergaulan bebas di antara pria dan wanita, sikap permisif yang ditunjukkan masyarakat, munculnya pusat-pusat hiburan serta pertunjukan musik yang mengumbar berahi serta tayangan kekerasan dan pornografi.

Pada praktiknya kontribusi faktor-

faktor tersebut berbeda-beda dalam berbagai kasus kenakalan remaja.

Sekalipun demikian, jika seorang remaja terjatuh dalam kenakalan, maka orangtualah yang memiliki tanggung jawab terbesar. Anak yang kekurangan kasih sayang cenderung mengembangkan perasaan negatif, merasa tidak diterima sehingga penghargaan terhadap dirinya sendiri rendah. Anak seperti ini akan cenderung menjadi anak tertutup, rendah diri, dan menyimpan potensi gagal dalam kehidupannya. Kasih sayang yang tulus dan berlimpah tentulah datang dari orangtua (terutama ibu).

Untuk itu, kehadiran para ibu yang selalu berusaha menyiapkan surga bagi anak-anaknya di telapak kakinya, ibu yang siap memberikan teladan buat putra-putrinya, dan ibu yang bertanggung jawab terhadap kebahagiaan dunia akhirat anak-anaknya sangat didambakan.

Seorang ibu harus mampu memberikan arahan kepada anak-anak sesuai dengan tuntutan zamannya. Sudah bukan zamannya lagi kita marah, tapi lebih baik memberi arah. Tidak perlu memukul, lebih baik kita rangkul. Jangan otoriter, tapi otorisasi. Tidak perlu kita hardik, lebih baik kita didik.

Dengan demikian, sosok ibu idaman adalah sosok yang mempunyai multifungsi peran dalam keluarga dan mampu memerankannya secara baik.

Ibu dapat berperan sebagai sahabat, sebagai polisi, guru, atau sebagai teladan dan konsultan bagi anakanaknya. Tugas pemerintah adalah menjamin agar ibu bisa menjalankan peran keibuannya dengan sempurna.

Sebab, ibu punya tanggung jawab besar di pundaknya untuk masa depan bangsa. Bisa dikatakan bahwa perempuan adalah tiang negara. Apabila tiang itu roboh, maka tunggulah waktu keruntuhan negara.

Dosen Agama Islam Poltekkes Kemenkes Semarang, Peneliti di LTN NU Kota Semarang

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu.

Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.

PELAYANAN PUBLIK Petugas Layanan Publik OPD Diberikan Materi Kaidah Berbahasa yang Benar Halaman 5

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

Sidoarjo, Bhirawa Puluhan petugas OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Pemkab Sidoarjo, khususnya yang membidangi kehumasan mendapatkan materi tentang berbahasa yang baik dan benar. Dengan harapan dalam pelaksanaan sehari-harinya terhindar dari ranah hukum, karena mereka lembaga pemerintah.

Hal tersebut ditegaskan Kepala Balai Bahasa Jawa Timur Dr Asrif MHum saat membuka ‘Sosialisasi Penguatan Ragam Bahasa Hukum Bagi Lembaga Layanan Publik’ pada (9/2) kemarin. Dengan pemateri Dian Roesmiati, MHum selaku Koordinator KKL dan Pembinaan Bahasa Hukum BBJT dan juga dari perwakilan Kepolisian Sidoarjo.

Ia terangkan, kalau pihak OPD yang melayani publik ini setiap hari harus memberi informasi kepada masyarakat ataupun merespos masukan masyarakat. Karena posisi tersebut terkait sekali dengan bahasa, maka kami berikan sosialisasi seperti yang kita lakukan sekarang ini. Agar mereka dapat menyampaikan informasi dengan baik dan tepat.

Lanjutnya, sehingga mereka akan tercegah dengan potensi kesalahan berbahasa yang sangat rawan untuk masuk keranah hukum. “Jangan sampai kita bekerja salah sedikit bisa berpotensi hukum. Makanya harus kita berikan bahasa yang tepat, yang standar dengan kalimat-kalimat yang pas. Potensi hukumnya itu seperti apa agar mereka dapat meng-

hindarinya. Karena mereka lembaga pemerintah dan layanan puplik,” tegas Asrif.

Jadi, di jaman sekarang untuk informasi itu tidak cukup diucapkan tetapi juga ditulis. Oleh karena itu, agar tidak salah kaprah dan salah tafsir di masyarakat. Sebagai lembaga pemerintah harus menunjukkan kaidah bahasa yang lebih baik. “Karena kaidah itu sangat penting, sebab yang penyimak informasi itu adalah beragam orang, semua kalangan. Makanya kita menganjurkan untuk menggunakan bahasa yang standar, yang memenuhi kriteria untuk mudah dipahami,” pungasnya.

Dari pantauan peserta sosialisasi yang antusias sekali, terbukti banyaknya penanya kepada pemateri.

Dengan respon yang luar biasa, menurut Dian Roesmiati selaku pemateri berharap tidak akan muncul masalah-masalah kejatah berbahasa yang marak di masyarakat. Kami juga berharap ada kesamaan dalam berbahasa, baik dari sisi kaidah, dari sisi ejaannya harus ada kesamaan.

Ketika menuliskan di Medsos itupun juga harus dilakukan secara benar. Lebih hati-hati dalam menggunakan bahasa karena mere-

LINTAS PELAYANAN

Pengda IAKMI Jatim Gelar Transformasi Pelayanan Kesehatan Surabaya,Bhirawa Pandemi COVID-19 di Indonesia hampir 2 tahun sudah terjadi di Indonesia. Tidak bisa dipungkiri apa yang terjadi merupakan bagian dari pandemi penyakit koronavirus 2019 (COVID-19) yang sedang berlangsung di seluruh dunia.

Penyakit ini disebabkan oleh koronavirus sindrom pernapasan akut berat 2 (SARS-CoV-2). Kita masih ingat kasus positif COVID-19 di Indonesia pertama kali dideteksi pada tanggal 2 Maret 2020, ketika dua orang terkonfirmasi tertular dari seorang warga negara Jepang.

Tidak lama dari waktu tersebut, yakni pada tanggal 9 April, pandemi sudah menyebar ke 34 provinsi di Indonesia.

Dua tahun bukanlah waktu yang singkat untuk sebuah pandemi. Banyak yang sudah berubah, semua sisi kehidupan juga merasakan dampaknya. Dampak yang dirasakan tidak hanya pada perubahan fisik yang bisa kita lihat secara langsung selama ini, tetapi juga terjadi pada perubahan psikologis di masyarakat.

Keadaan ini memberi banyak dampak ke masyarakat termasuk kesehatan mental. Bagaimana mengenali gejala kesehatan mental? Bagaimana menjaga kesehatan mental di masa pandemi ini? Bagaimana tatalaksananya? Bagaimana sinergisitasnya? Bagaimana kebijakannya?

Keadaan yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19, mengakibatkan peningkatkan kecemasan, ketakutan sehingga masyarakat terkadang hilang harapan hidup dan menjadi putus asa. Hal ini dapat meningkatkan resiko terjadinya depresi, bunuh diri dan PTSD. WHO pada tahun 2020 menyatakan bahwa depresi menjadi penyebab kematian kedua setelah penyakit jantung dan diperkirakan tahun 2030 diperkirakan depresi menjadi peringkat pertama penyebab kematian.

Dalam rangka menghadapi hal ini IAKMI Pengda Jawa Timur mengadakan Webinar TRANSFORMASI PELAYANAN KESEHATAN JIWA DALAM MENGHADAPI PANDEMI DAN PASCA PANDEMI COVID-19 yang dilaksanakan pada Rabu, 9 Februari 2022 yang dilaksanakan secara online melalui portal zoom dan juga disiarkan melalui live streaming pada akun YouTube “PENGDA IAKMI JATIM”. Acara ini berlangsung dari pukul 08.00-12.30 WIB dan ber-SKP dari organisasi profesi seperti IAKMI, PPNI, IBI. Beberapa pihak juga turut terlibat untuk menyukseskan webinar ini. Yaitu, tim media Warta Indonesia, Times Indonesia, Jatim Media, Pikiran Rakyat, Bhirawa, Kabar Aktualita, RRI, Jelajah nusantara, tim jurnalis FKM dan Universitas Ailangga, dan juga sponsor tunggal pada webinar ini yaitu Institut Ilmu Kesehatan STRADA Indonesia. [ma]

PENGDA IAKMI JATIM”.Gelar Transformasi kesehatan jiwa saat dan pasca Pandemi

Suasana Sosialisasai Penguatan Bahasa Hukum yang dilakukan oleh Balai Bahasa Jawa Timur.

ka ini humas di masing-masing OPD. Ada sekitar 20 lembaga yang kami undang, mulai dari dinas per-

ijinan, rumah sakit, dinas sosial termasuk juga dinas kominfo serta dinas pendidikan dan kebuday-

aan. “Kita juga ingin sosialisasi, bahwa di Sidoarjo inilo ada Balai Bahasa, yang kapanpun siap dibu-

ahmad suprayogi/bhirawa

tuhkan untuk berdiskusi dan konsultasi tentang bahasa,” jelas Bu Dian_sapaan akrabnya. [ach]

Antisipasi Lonjakan Covid - 19

Gedung KORPRI Lamongan Kembali Disiapkan untuk Ruang Isoter

Alimun Hakim/Bhirawa

Ruang Isolasi Terpadu (Isoter) disiapkan kembali untuk antisipasi lonjakan Covid - 19.

Lamongan,Bhirawa Antisipasi lonjakan kasus Covid 19, Graha Bhineka Karya atau yang biasa disebut Gedung KORPRI di Kabupaten Lamongan kini kembali

disiapkan untuk menjadi tempat isolasi terpusat (Isoter) pasien Covid-19.

Bagian dalam gedung yang semula berupa aula tersebut kini kembali disekat menjadi beberapa ruangan

atau kamar yang nantinya digunakan untuk tempat isolasi terpusat pasien Covid-19 Tak hanya itu puluhan anggota TNI jajaran Kodim 0812 Lamongan di kerahkan untuk pembersihan sekitaran gedung tersebut Dalam penyiapan tempat isoter ini Kepala Staf Kodim 0812 Lamongan Mayor Arh G. N. Putu Ardana bersama anggota Polri dan Pemkab meninjau persiapan ruang isoter tersebut.

“Kami menyiapkan Gedung KORPRI sebagai antisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Lamongan.Sesuai dengan hasil cek lokasi,Gedung KORPRI nanti terbagi menjadi 10 ruangan atau kamar dengan total tempat tidur atau bet sebanyak 191,” ujar Mayor Arh H.N Putu Ardana,Rabu (9/2).

Dijelaskan Mayor Putu , dari 10 kamar tersebut terdapat dua kamar yang khusus diperuntukkan bagi orang yang menjadi kontak erat dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.”Masing-masing kamar ada 2 tempat tidur,” jelasnya.

Selain itu, Satgas Covid - 19 Lamongan juga tiada hentinya untuk selalu memberikan himbauan secara humanis kepada warga agar menaati protokol kesehatan. “Dengan disiplin protokol kesehatan menjadi ihtiar bersama dalam pencegahan dab penutusan mata rantai Covid - 19,” imbuhnya.

Dari Data Dinas Kesehatan Kab.Lamongan menyebutkan jika terus ada penambahan kasus Covid - 19 dalam 1 pekan ini. Namun penambahanya tidak terlalu signifikkan.

Saat ini tercatat 106 orang aktif atau positif Covid - 19 dan saat ini menjalani isolasi.

Sedangan, Dinkes setempat terus berupaya memperluas cakupan vaksinasi baik dosis 1, 2 dan 3 kategori anak dan dewasa.”Vaksinasi terus diperluas untuk menciptakan kekebalan tubuh.Sehingga dengan harapan kasus Covid - 19 tetap dapat dikendalikan di Lamongan,” terang Kepala Dinas Kesehatan dR.Taufik Hidayat. [Aha/Yit]

Aksi Bersih-bersih Lingkungan Wujudkan Pasuruan Resik Pasuruan, Bhirawa Seluruh ASN hingga pegawai non ASN Pemkot Pasuruan melakukan aksi bersih-bersih di kantor masingmasing. Aksi tersebut sebagai simbol menuju Pasuruan Resik atau bersih.

“Seluruh pegawai, kita wajibkan untuk turun bersih-bersih, minimal membersihkan lingkungan kerjanya masing-masing. Hari ini, serentak kami kerja bakti bersih-bersih lingkungan,” urai Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat bersih-bersih di lingkungan Gradika Bhakti Praja, Kota Pasuruan, Rabu (9/2).

Kawasan Gradika juga menjadi rumah dinas wali kota. Sehingga, aksi bersih-bersih dipimpin langsung Gus Ipul. Istri Wali Kota, Fatma Saifullah Yusuf juga mengikuti kegiatan bersih-bersih kali ini Pantauan di lokasi, Gus Ipul dan istri juga terlihat memegang sapu untuk membersihkan sampah. Saat mengetahui masih ada rumput liar, Gus Ipul dan istri juga membersihkan langsung dengan menggunakan sabit.

Selain di dalam gedung, aksi bersih-bersih di area, juga dilakukan hingga ke trotoar depan Gradika dengan melakukan pengepelan trotoar.

“Bersih-bersih ini, juga dilakukan secara serentak di seluruh kantor milik Pemkot Pasuruan. Tak hanya di kompleks kantor walikota, tapi seluruh kantor OPD hingga puskesmas, rumah sakit, kantor kecamatan serta kelurahan se-Kota Pasuruan yang hari ini juga melakukan kerja bakti bersih-bersih lingkungan. Makanya, Pasuruan Resik dimulai dari lingkungan masing-masing,” kata Gus Ipul.

Saat ini, Pemkot Pasuruan berulang tahun yang ke-366 tahun dengan mengambil tema “Pasuruan Resik”.

Sebagai langkah awal menuju Pasuruan Resik, pada peringatan HUT Kota Pasuruan kemarin, Selasa (8/2), Gus Ipul bersama Forkopimda secara simbolis juga melakukan prosesi menyapu halaman Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan.

Tagline Pasuruan Resik digunakan untuk memulai visi Kota Pasuruan

Hilmi Husain/Bhirawa

Wali Kota Pasuruan, Gus Ipul bersama istri Fatma Saifullah Yusuf saat bersih-bersih di lingkungan Gradika Bhakti Praja, Kota Pasuruan, Rabu (9/2).

Menuju Kota Madinah, yakni, Maju Ekonominya, Indah Kotanya, Harmoni Warganya.

Pasuruan resik juga dilakukan dengan sebuah gerakan bernama “Lisa Bunga” lihat sampah, ambil dan buang pada tempatnya.

“Ini menjadi tanda bahwa Kota Pasuruan harus bersih. Tentunya, apabila kotanya bersih maka bisa nyaman dan masyarakatnya menjadi betah. Wisatawan juga akan kerasan karena Kota Pasuruan akan kita bikin menjadi lokasi wisata yang nyaman,” jelas Gus Ipul. [hil]

Lapas Tulungagung Lockdown Akibat Tiga Pegawai Positif Covid-19 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tulungagung mulai Rabu (9/2) sampai Sabtu (12/2) melakukan lockdown sementara.

Pembatasan layanan ini dilakukan akibat tiga pegawai lapas setempat terkonfirmasi Covid-19.

Kepala Lapas Kelas IIB Tulungagung, Tunggul Buwono, Rabu (9/ 2), mengakui jika Lapas Kelas IIB Tulungagung terpaksa melakukan lockdown karena tiga pegawainya terpapar Covid-19. “Kami sudah lapor pimpinan untuk lockdown. Ini sebagai langkah antisipasi untuk memutus mata rantai penularan Covid-19,” ujarnya.

Temuan adanya pegawai lapas terkonfirmasi positif Covid-19,

menurut Tunggul, setelah salah satu di antaranya menderita sakit demam dan flu pada Minggu (6/2) lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan dengan tes usab atau swab, diketahui jika satu keluarga pegawai tersebut semua terpapar Covid-19 pada Selasa (8/2).

“Karena itu, kami kemudian melakukan tracing pagi tadi (Rabu, 9/ 2), pada semua pegawai lapas. Dari sekitar 65 yang ditracing hasilnya ada dua pegawai lagi yang dinyata-

kan positif,” paparnya.

Tungul menyebut pelaksanaan lockdown Lapas Kelas IIB Tulungagung dimulai Rabu (9/2) sampai dengan Sabtu (12/2). “Kami buka lagi pada hari Senin (14/2),” sambungnya.

Imbas dari lockdown saat ini Lapas Kelas IIB Tulungagung tidak menerima penitipan barang kunjungan untuk warga binaan. Layanan penitipan barang kunjungan tersebut untuk sementara dihentikan atau libur sampai lapas beroperasi normal kembali pada Senin (14/2) mendatang.

Tunggul berharap masyarakat utamanya keluarga warga binaan dapat memaklumi Lapas Kelas IIB

Tulungagung yang saat ini melaksanakan lockdown. “Kami harap semuanya memahami keadaan kami.

Lockdown merupakan keharusan setelah ada pegawai yang terkonformasi positif Covid-19,” tuturnya.

Sedang terkait kondisi warga binaan setelah ada pegawai lapas yang terpapar Covid-19, Tunggul menyatakan untuk warga binaan semuanya bebas dari Covid-19. “Kami pun sudah melakukan tracing terhadap warga binaan utamanya yang sering berinteraksi dengan pegawai yang terkonformasi positif Covid-19.

Tetapi hasilnya semua negatif.

Tidak ada warga binaan yang positif Covid-19,” pungkasnya. [wed]

Pengumuman yang meniadakan sementara layanan penitipan barang kunjungan di Lapas Kelas IIB Tulungagung, Rabu (9/2).

Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Kamis Pahing, 1

ITS Surabaya Menjabarkan Tiga Dua Dosen Untag Surabaya Teliti Manfaatnya untuk Bahan Makanan

Bunga Telang Tidak Sekedar untuk Pewarna Makanan Surabaya, Bhirawa Bunga telang (Clitorea ternatea) merupakan salah satu edible flower (bunga yang dapat dikonsumsi) dan tumbuh subur di Asia tropis, termasuk Indonesia. Bunga Telang sering digunakan masyarakat Asia sebagai pewarna makanan dengan mengambil ekstraknya. Manfaat Bunga Telang ini menarik minat dua dosen Prodi Agroindustri Fakultas Vokasi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Amelia Nirmalawaty dan AA Putu Sri Mahayani untuk melakukan penelitian manfaatnya untuk bahan makanan.

Menurut Amelia Nirmalawaty, Bunga Telang mengandung berbagai antioksidan, antara lain antosianin, flavonoid dan karotenoid (Choiriyah, 2020), bunga telang juga mengandung kadar serat yang cukup tinggi (2,1%) disamping lemak, karbohidrat dan berbagai macam mineral esensial yang diperlukan manusia antara lain kalium, magnesium, kalsium, natrium dan lain - lain.

"Melihat kandungan nutrisi yang besar maka sangat disayangkan apabila Bunga Telang hanya dimanfaatkan ekstraknya saja, sehingga dalam penelitian ini dilakukan penambahan jus bunga telang sebagai upaya peningkatan kadar serat dalam bolu kukus dan mengetahui pengaruhnya terhadap daya pengembangan adonan bolu, kadar air dan teksturnya,'' jelas Amelia Nirmalawaty.

Amelia Nirmalawaty menjelaskan, bolu kukus dipilih sebagai bahan uji coba dalam penelitian ini karena jajanan ini merupakan salah satu jajanan yang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia dan sering disajikan teman minum teh di sore hari. Kandungan gizi bolu kukus terdiri dari karbohidrat (44%), lemak (23%), protein (4,5%), abu (mineral) sebesar 1,25% dan air (27,25%).

"Tingginya karbohidrat dalam jajanan akan berakibat meningkatnya kadar gula darah yang pada suatu waktu akan memicu munculnya penyakit de-

Dalam penelitian membuat kue bolu kukus dari Bunga Telang ini Amelia Nirmalawaty dan AA Putu Sri Mahayani dibantu dua mahasiswa, yaitu Wildan Almufarrij dan Riska Larasati Putri.

geratif seperti diabetes. Salah satu upaya untuk mempertahankan kadar gula darah adalah mengkonsumsi serat sebanyak 25 - 29 gram per hari,'' kata Amelia Nirmalawaty.

Amelia Nirmalawaty menegaskan, dengan konsumsi serat sebanyak 25 - 29 gram per hari bukan hanya kadar gula darah penderita diabetes saja yang akan terkontrol tetapi juga akan menurunkan resiko penyakit jantung coroner, stroke dan kanker usus serta kanker payudara.

"Kami berharap dari hasil penelitian ini diperoleh jajanan yang tidak saja disukai masyarakat karena rasa dan warnanya yang menarik, tetapi juga jajanan yang lebih sehat karena mengandung serat yang dapat berkontribusi

terhadap pemenuhan kebutuhan serat harian pada manusia,'' ujar Amelia Nirmalawaty berharap.

Sementara itu, Putu Sri Mahayani menambahkan, hasil penelitiannya menunjukkan adanya peningkatan kadar serat kasar dalam bolu kukus, dimana semakin tinggi prosentase bunga telang yang diberikan menghasilkan kadar serat yang semakin tinggi. Mengingat kadar air bunga telang yang cukup tinggi, peningkatan serat kasar disertai peningkatan kadar air bolu, penurunan daya kembang adonan dan penurunan ke lembutan (tekstur) bolu kukus.

"Berdasarkan sajian hasil penelitian kami, penambahan seluruh bagian Bunga Telang (kecuali kelopak bunga) sebesar 9% dari total berat adonan menurun-

kan daya kembang adonan, menurunkan kelembutan kue (tekstur) dan meningkatkan kadar air bolu. Kadar air bolu yang tinggi mengakibatkan kue lebih lambat matang. Herdany (2016) menyebutkan, kadar air yang tinggi pada bolu kukus mengakibatkan proses glutenisasi terhambat, daya kembang adonan menurun dan tekstur menjadi keras,'' papar Putu Sri Mahayani.

Sedangan pada penambahan jus bunga telang yang semakin banyak, menurut Putu Sri Mahayani, pori - pori bolu semakin padat yang menunjukkan semakin padatnya bolu. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahawa penambahan bolu kukus dapat meningkatkan kadar serat dan penambahan bunga telang yang disarankan adalah penambahan bunga telang sebanyak 3 - 6% dari berat adonan agar bolu yang dihasilkan masih cukup lembut, dan tidak bantat, menghasilkan warna yang menarik serta dapat meningkatkan asupan serat.

"Penelitian ini masih dapat dikembangkan melalui penelitian selanjutnya antara lain mengetahui jumlah dan antioksidan yang terkandung dalam bolu kukus, masa simpan serta kandungan gizinya. Maka warga masyarakat tidak perlu ragu lagi kan mengkonsumsi Bunga Telang, karena tidak saja akan menghasilkan jajanan yang berwarna menarik tetapi sehat karena kandungan antioksidan dan seratnya,'' papar Putu Sri Mahayani.

Cara pembuatan, Bunga Telang Seger dicuci dan ditiriskan namun sebelumnya bagian kelopaknya dibuang, kemudian dicampur dengan santan dan minyak goreng, selanjutnya diblender juga dicampur dengan bahan lainnya dengan cara diaduk, setelah menjadi adonan dimasukkan dalam wadah atau cetakan, terakhir dikukus selama sekitar 30 menit. Setelah dikukus Kue Bolu Bunga Telang siap disajikan. [fen]

Surabaya, Bhirawa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya memaparkan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) untuk Program Sarjana, vokasi, hingga kelas internasional secara daring.

Menurut Koordinator Sosial dan Promosi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) 2022, Dr Ismaini Zain MSi, untuk tahun 2022 jalur PMB di ITS masih sama dengan tahun - tahun sebelumnya. Penerimaan mahasiswa baru bisa melewati jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan juga Seleksi Kemitraan, Mandiri, dan Prestasi (SKMP).

"Di ITS, untuk SNMPTN diberi kuota 20%, SBMPTN dengan penerimaan minimal 30% dan sisanya untuk SKM,'' ujarnya, Rabu (9/2).

Untuk SNMPTN, lanjutnya, ITS akan menilai berdasarkan indeks sekolah yang mempertimbangkan akreditasi sekolah, alumni yang diterima SNMPTN dan SBMPTN di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Indonesia. Setelah itu, siswa akan dibandingkan dengan siswa lain pada sekolah itu yang mendaftar di ITS. "Perbandingan ini diutamakan pada nilai rapor, didukung dengan sertifikat yang disertakan seperti kejuaraan akademik dan nonakademik,'' jelas Ismaini.

Sedangkan untuk jalur SBMPTN, calon mahasiswa harus mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan perlu melakukan registrasi sebelum 15 April mendatang. Dosen Departemen Statistika ITS ini menyebutkan pada tahun ini UTBK akan sedikit berbeda dimana materi UTBK

akan terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), Tes Bahasa Inggris, dan Tes Kompetensi Akademik (TKA).

Dijelaskan lebih lanjut, TPS yang diujikan dalam UTBK, terdiri dari empat aspek yang sama dengan tahun sebelumnya. Sedangkan TPA, akan diujikan pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang berdasarkan pada tes Higher Order Thinking Skill (HOTS). Juga tes Bahasa Inggris akan diadakan ditekankan pada pemahaman kemampuan bahasa Inggris tingkat lanjut.

Lain halnya dengan SNMPTN dan SBMPTN, dijelaskan Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Kemaha-

Warek 1 ITS, Soeprijanto menjabarkan mekanis

Tasyakuran HPN, KWG Gelar Khotmil Quran dan Santunan Anak Yatim

BANGKU POJOK

kerin Ikanto/bhirawa

Salah satu siswa tengah menjalani perawatan.

Penularan Covid-19 Kluster Sekolah di Gresik Mulai Meluas Gresik, Bhirawa Penularan Covid 19 cluster sekolah di Kabupaten Gresik mulai meluas. Demi keselamatan siswa, untuk sekolah yang menjadi cluster maka seluruh kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kab Gresik, S Hariyanto, awalnya ada delapan siswa SMPN 22 Gresik dan lima siswa SDN 28 Gresik terkonfirmasi positif Covid 19. Namun hingga kini bertambah 19 siswa di SMPN 1 Gresik. Kini meluas ke SMPN 1 Gresik ada 19 siswa disana, jadi yang jadi cluster langsung PJJ. Satgas Covid 19 sekolah, kata Hariyanto, terus memantau kondisi siswa yang positif. Tentu dilakukan bersama pihak Dinas Kesehatan. ''Kami memantau kondisinya. Seluruh siswa kondisinya baik - baik saja. Gejala ringan,'' terangnya, Rabu (9/2).

Terkait Gresik masuk ke PPKM Level II, Hariyanto menyatakan, pihaknya bersiap mengintruksikan sekolah untuk kembali menerapkan PTM 50%. Hal ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 2 tahun 2022, bahwa PTM 50% dapat dilakukan di wilayah level 2 (PPKM). ''Dalam waktu cepat akan kami akan membahas bersama Forkopimda terkait naiknya kasus,'' imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gresik, Mukhibatul Khusnah menambahkan, tren kasus aktif terus naik. Saat ini sudah ada sekitar 500-an orang terpapar Covid 19.Mereka ada yang menjalani perawatan di RS, meski mayoritas menjalani isolasi mandiri di rumah masing - masing. [eri.fen]

Gresik,Bhirawa Komunitas Wartawan Gresik (KWG) menggelar syukuran Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 secara sederhana namun penuh khidmah, Rabu (9/2) kemarin. Acara ini dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Hj Aminatun Habibah (Bu Min).

Serangkaian agenda yang digelar itu diantaranya Khotmil Quran dan santunan anak yatim serta kegiatan sosial bertujuan untuk merekatkan dengan warga sekitar Kantor KWG Jl Basuki Rahmat. Syukuran HPN yang digelar KWG ini mengundang antusiasme dari masyarakat, juga para pejabat di lingkungan Pemkab Gresik.

Bahkan, puluhan karangan bunga ucapan Selamat HPN 2022 membanjir halaman depan kantor KWG di Jl Basuki Rahmat, Gresik.

Ketua KWG, M Syuhud Al Manfuty mengatakan, acara HPN KWG digelar dengan sederhana tapi penuh hikmat

yaitu santunan anak yatim dan khataman Alquran. ''Semoga kegiatan HPN KWG bermanfaat dan barokah,'' ujar Syuhud Al Manfaluty.

Selain itu, lanjut Syuhud Al Manfaluty puncak acara HPN KWG nantinya dengan kegiatan study banding bersama DPRD Gresik ke Banyuwangi yang sukses dalam penanganan kemiskinan merupakan salah satu parameter sebuah pemerintah dinilai berhasil atau tidak.

Karana itu, kemiskinan selalu masuk dalam program dasar.

"KWG sebagai pilar demokrasi keempat ingin turut andil, berkontribusi membantu pemerintah dalam penangan kemiskinan. Sehingga, diharapkan angka kemiskinan di Gresik terus turun setiap tahun,'' ujarnya. Berdasarkan data statistik angka kemiskinan di Gresik tercatat di tahun 2021 masih tinggi di atas Provinsi Jawa Timur, bahkan nasional. Tahun 2021 kemiskinan di Gresik 12,42%, Jawa Timur 11,40%, dan nasional 10,14%. [eri.fen]

kerin Ikanto/bhirawa

Wali Kota Madiun, Maidi dan Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya BMS melakukan pukul kock, ta

Kejurkot Bulu Tangkis Kota Madiun, Bhirawa Kejuaraan Bulu Tangkis tingkat Kota Madiun resmi dibuka Wali Kota Madiun Maidi di GOR Bulu Tangkis yang ada di Jl Sombo, Rabu (9/2).

Wali Kota mengapresiasi persiapan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Madiun dalam menyiapkan kejuaraan.

"Terima kasih PBSI Kota Madiun yang telah menyiapkan pertandingan calon atlet Porprov. Kondisi ini menunjukkan untuk Kota Madiun siap. Mau mengadakan pertandingan bulu tangkis tingkat Jatim pun kita juga siap,'' kata Wali Kota dalam sambutannya. Tak hanya mengapresiasi, Wali Kota Maidi juga menyinggung terkait pendidikan para atlet. Orang nomor satu di Kota Madiun itu mengatakan dirinya bakal memberi rekomendasi bagi yang juara akan diperboleh-

kan untuk memilih sekolah dimana saja yang ada di Kota Madiun.

"Yang juara pilih sekolah dimana langsung diterima. Itu saya rekom yang juara SD masuk SMP mana saja boleh. Tropi dan uang pembinaan itu penting tapi kelanjutan pendidikan anak - anak lebih penting,'' tegasnya.

Tak hanya itu, wali kota juga tegas berpesan kepada panitia agar disiplin dalam penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) selama gelaran Kejurkot. Pasalnya kini kondisi Covid 19 sedang naik. Sehingga wali kota berpesan agar semua kegiatan Prokes dijaga dan harus bawa masker. "Makan di luar, kerumunan dikurangi. Harus sportif dalam hati dan fisik Mudah - mudahan dengan ada Kejurkot PBSI semua Cabor bisa segera menggelar kejuaraan juga,'' kata Wali Kota. [dar.fen]

Peserta kejuaraan b di Jl Sombo oleh W

Ketua KWG, Syuhud Almanfaluty, menyerahkan potongan tumpeng kepada Wabup Hj Aminatun Habibah.

GALERI PRESTASI

Prodi Teknik Mesin Umsida Buat Kursi Roda Elektrik untuk Disabilitas Berawal dari keprihatinan melihat kursi roda yang dipakai sehari - hari para disabilitas fisik, khususnya ketidaknormalan tangan mereka dalam mengayuh kursi roda manual, membuat mereka kesulitan dan melelahkan.

Oleh: Ahmad Suprayogi, Kabupaten Sidoarjo

ahmad suprayogi/bhirawa

Bagus sedang mencoba kursi roda elektrik hasil konfersi mahasiswa Umsida.

Prodi Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) membuat konversi kursi roda manual menjadi kursi roda elektrik. Dengan Koordinator Penanggungjawab Dr Prantasi Harmi Tjahjanti SSi MT dibantu para mahasiswa semester III Prodi Teknik Mesin Umsida, Buyung Artha Gumelar, Sayyid Muhammad Alif Al Ghofur, Rakhmad Rudyansyah Kristiadi dan Anggit Prastio.

Menurut Prantasi Hasmi

Tjahjanti, program ini terealisasi lewat hibah Program Kompetensi Kampus Merdeka (PKKM) tahun 2021. Kursi roda manual yang diperbaiki menjadi kursi roda elektrik adalah milik Ajar Bagus Prianggono, disabilitas fisik keadaan tangan dan kakinya, yang merupakan wirausaha pembuatan undangan, banner, poster dan lainnya, yang tinggal di Sidoarjo.

Prantasi menjelaskan, pembuatan kursi roda manu-

al menjadi kursi roda elektrik dimulai dari pembuatan desainnya, perakitan komponen - komponen rakitannya hingga manufaktur pemasangan rakitannya menjadi kursi roda elektrik.

"Pembuatan kursi roda manual menjadi kursi roda elektrik, memang tujuannya untuk menumbuhkan semangat kreatif dan inovatif kepada para mahasiswa. Sehingga tidak selalu berfikiran membeli saja, namun juga harus berfikir kreatif untuk dapat menciptakan.

Disisi lain yang juga tidak kalah pentingnya adalah menumbuhkan rasa simpati dan empati kepada masyarakat khususnya masyarakat disabilitas untuk membantu meringankan aktivitas kerja mereka sehari - hari,'' jelas Prantasi,

pada (9/2) kemarin.

Menurutnya, kursi roda konversi manual ke elektrik telah diserahterimakan ke Bagus pada 22 Januar 2022 lalu, Bagus pun gembira dan puas saat mencoba menjalankan kursi roda elektrik tersebut. Kedepan masih terus dicarikan dana untuk dapat membantu para wirausaha disabilitas fisik untuk mengubah kursi roda manualnya menjadi kursi roda elektrik.

"Selain itu juga Prodi Teknik Mesin UMSIDA membuka kerjasama dengan sekolah sekolah vokasi di Jawa Timur khususnya, untuk bidang Mesin dan Elektronik dalam rangka workshop TTG pembuatan konversi kursi roda manual menjadi kursi roda elektrik,'' tandas Prantasi. [fen]

rawa

AYAAN 0 Februari 2022

& OLAHRAGA

a Jalur PMB siswaan ITS, Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT, ITS juga memiliki jalur khusus yaitu SKMP. Jalur SKMP ini direncanakan akan dibuka 1 hingga 26 Juni mendatang, dengan ketentuan jalur kemitraan dikhususkan bagi calon mahasiswa yang orang tuanya bekerja di instansi mitra ITS, perusahaan, Pemerintah Provinsi (Pemprov), Pemerintah Kota/Kabupaten (Pemkot/ Kab), ataupun instansi yang bergerak di bidang jasa atau manufaktur.

Adi memaparkan, untuk jalur mandiri dan prestasi tidak memiliki ketentuan khusus, namun seleksi dilakukan berdasarkan nilai UTBK/Tes Kemampuan Akademik (TKA) ITS, nilai rapor, prestasi, dan portofolio.

Informasi lebih lanjut dan pendaftaran jalur SKMP dilakukan secara online dan dapat diakses melalui laman resmi ITS its.ac.id/admission.

Sedangkan untuk Program Voka-

sme Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2022.

si, ITS membuka pendaftaran melalui jalur prestasi, reguler, dan mandiri. Di jalur prestasi, calon mahasiswa akan diseleksi berdasarkan hasil penelusuran prestasi dan portofolio akademik. "Sedangkan untuk masuk melalui jalur reguler dan mandiri, dibutuhkan nilai UTBK/TKA ITS dan jejak prestasi,'' ujar Adi. Tak hanya itu, ITS juga kembali membuka pendaftaran kelas internasional atau yang biasa dikenal dengan International Undergraduate Program (IUP). Program ini menawarkan international exposure dan dapat diikuti oleh Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) yang lulus pada tahun terkait dengan kemampuan Bahasa Inggris yang mumpuni.

Seleksi program ini dibuka dalam tiga gelombang. Gelombang pertama akan segera berlangsung beriringan dengan SNMPTN pada tanggal 14 Februari dan calon mahasiswa disaring berdasarkan nilai rapor/SAT atau prestasi. "Pendaftaran gelombang dua dan tiga akan berlangsung Mei dan Juni mendatang dengan membutuhkan nilai UTBK/TKA/ nilai SAT dan prestasi portofolio yang dikumpulkan,'' paparnya.

Pada acara yang diikuti para calon mahasiswa dan guru dari berbagai sekolah di Indonesia ini, Adi sangat mengharapkan antusiasme siswa di Indonesia untuk mendaftar ke kampus ITS. Sebagai salah satu kampus teknik terbaik di Indonesia, ITS sangat ingin mendapatkan mahasiswa yang berkualitas. "Dengan acara sosialisasi ini pun diharapkan para peserta bisa mengenal ITS lebih jauh dan keinginan untuk masuk ITS bertambah,'' tandasnya. [ina.fen]

Halaman 7

Kukuhkan Bunda PAUD, Wali Kota juga Luncurkan Aplikasi Si Bunda Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi bersama Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Surabaya Rini Indriyani mengukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Kota dan Bunda PAUD Kecamatan/Kelurahan se-Kota Surabaya.

Setelah mengukuhan 184 orang Bunda PAUD, Wali Kota juga meresmikan aplikasi Si Bunda (Sistem Informasi Bunda PAUD) di Gedung Convention Hall, Jl Arief Rahman Hakim, Surabaya, Rabu (9/2) kemarin.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri meminta seluruh Bunda PAUD dan Perwakilan PKK untuk terus bergerak dengan maksimal dalam mencegah bayi stunting, membantu warga susah dan orang kekurangan serta anak tidak bisa sekolah. Bahkan, ia juga meminta mereka untuk ikut menggerakkan kader - kader kesehatan yang ada di kampong - kampung.

"Tolong cari siapa yang MBR dan anak usia paud, bisa ditarik. Biar bisa ikut PAUD yang kita adakan,'' kata Wali Kota Eri dalam sambutannya.

ERi juga berharap kepada seluruh Bunda PAUD se-Surabaya untuk terus mendidik anak - anak usia dini yang berkarakter dan berakhlak. Ia ingin ke depannya anak usia dini Surabaya

menjadi anak - anak yang berguna, baik untuk orang tuanya, maupun bangsa dan Kota Surabaya. Menurut dia, ketika bunda paud menanamkan kebaikan dan akhlak, tidak ada lagi yang namanya persaingan.

"Karena anak usia dini itu ada di dalam fase usia emas. Tolong, anak usia emas ini dididik yang baik. Jadi kalau didandani itu masih bisa, tapi

kalau sudah usia remaja atau dewasa, itu susah. Tapi, kalau sejak kecil diberikan pengertian cara hidup yang benar dan mengajarkan tidak ada persaingan, itu masih bisa,'' ujar Wali Kota Eri. Di kesempatan ini, Wali Kota Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani dan Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Puji Astuti, meresmikan aplikasi Si Bunda. Ap-

Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani saat mengukuhkan Pokja Bunda Paud Kota dan Bunda Paud Kecamatan/Kelurahan se-Kota Surabaya.

likasi ini untuk memudahkan komunikasi guru PAUD apabila mengalami permasalahan atau kesulitan dalam hal belajar mengajar.

Sementara itu, Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani berharap, setelah dikukuhkannya Pokja Bunda PAUD Kota dan Bunda Paud Kecamatan/Kelurahan Se-Kota Surabaya ini. Ke depannya bisa berkontribusi dalam perkembangan pendidikan anak usia dini. Terlebih, dalam hal kesiapan mental dan spiritual pada anak-anak.

"Kami harap kepada para bunda paud, bisa membangun program atau inovasi pendidikan anak usia dini, yang sejalan dengan visi dan misi Pemkot Surabaya,'' kata Rini.

Untuk mempertahankan citra Kota Surabaya layak anak dan ramah anak, Rini ingin adanya kolaborasi pada setiap stakeholder pendidikan di Kota Pahlawan. Menurut dia, dengan adanya kolaborasi, maka kualitas pendidikan paud di Kota Pahlawan akan semakin baik kedepannya.

"Dengan adanya Bunda PAUD, saya harap bisa menjadi lokomotif untuk mendorong segenap elemen masyarakat, baik di kecamatan atau di kelurahan untuk mengembangkan potensi pendidikan,'' tandasnya. [iib.fen]

Belasan Siswa Kini Dirawat di Isoter Rusunawa Mayangan

Siswa SMPN 5 Probolinggo Terpapar Covid-19 Probolinggo, Bhirawa Penyebaran Covid 19 di sekolah yang menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Probolinggo makin meluas.

Setelah menyasar lima siswa dan satu pengajar di SMAN 1 Kota Probolinggo kini 15 siswa SMPN 5 positif Covid 19. Mereka langsung dibawa ke Rusunawa dengan masih berpakaian seragam.

Kepala SMPN 5 Kota Probolinggo, Zubaidah, Rabu (9/2) kemarin membenarkan, ada belasan siswanya positif Covid 19. Awalnya ada satu siswa yang sakit pada Sabtu (5/2). Pada Senin (7/2) lalu, siswa ini tak masuk. Setelah orang tua

siswa membawa ke dokter baru diketahui kalau positif Covid 19.

"Selanjutnya, orang tuanya melapor kepada sekolah kami. Karena ada siswa yang positif, maka kami berinisiatif meminta sekolah didisinfeksi. Termasuk dilakukan tes PCR pada guru dan swab pada murid di sekolah,'' terangnya, Selasa (8/2) sore.

Hasilnya, sejumlah siswa dan guru dinyatakan positif. Namun, mereka semua dalam kondisi sehat atau tanpa gejalan. Kini mereka semua lantas dirawat di Rusunawa Mayangan. ''Anak - anak itu sehat, tertawa, bercanda. Tidak ada gejala. Jadi sementara dirawat ke Rusunawa. Kalau

wiwit agus pribadi/bhirawa

Para siswa SMPN 5 Kota Probolinggo dievakuasi ke Rusunawa untuk menjalani isolasi terpusat.

kondisinya membaik, dua atau tiga hari sudah boleh pulang,'' katanya.

Karena kondisi itu, sekolah akan memberlakukan Pembejalaran Jarak Jauh (PJJ) atau daring. PJJ diberlakukan mulai Rabu (9/2) kemarin. Sesuai aturan, menurut Zubaidah, jika siswa yang positif hanya ada di satu kelas, maka PJJ hanya diberlakukan pada kelas itu selama lima hari. Namun, untuk berjaga - jaga pihaknya langsung menghentikan PTM sementara.

"Jadi untuk PTM sementara mulai besok dihentikan. Sebagai gantinya dilakukan PJJ sampai informasi berikutnya,'' lanjutnya.

Zubaidah menjelaskan, pihaknya belum menerima surat resmi dari Dinkes dan P2KB Kota Probolinggo sampai kapan PJJ diberlakukan di sekolahnya. Namun, mengacu aturan yang ada, PJJ dilakukan hanya lima hari.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB), dr Nurul Hasanah Hidayati juga membenarkan ada belasan siswa SMPN 5 yang positif Covid 19. Sampai kemarin siang, ada 11 siswa yang positif Covid 19 dari total 500 yang dites. Itu pun tes nantinya berkelanjutan dilakukan ke orang tua. Sehingga belum ditemukan ini terpapar dari mana.

Dr Nurul akan berkirim surat pada Satgas agar untuk sementara SMPN

5 menggelar PJJ. Sesuai SKB Empat Menteri, PJJ dilakukan 24 jam kali 14 hari. Juga akan dilakukan sterilisasi di sekolah guna memutus mata rantai penyebaran. Dan berharap, masyarakat termasuk para siswa tetap menerapkan Prokes ketat. Prokes ketat bukan hanya diberlakukan ketika PTM. Saat tidak PTM pun, Prokes harus dilakukan. Mengingat dari kasus sebelumnya siswa terpapar dari luar sekolah.

Kabid Pendas pada Disdikbud Kota Probolinggo, Siti Romlah menambahkan, total ada 16 siswa SMPN 5 yang positif Covid-19. Terdiri atas 11 siswa dan empat siswi.

Datanya terus bertambah. Yang jelas sampai kemarin sore, ada 16 siswa yang positif Covid 19,'' ungkapnya.

Menurut Romlah, Disdikbud langsung menggelar rapat untuk menyikapi penyebaran Covid 19 ini. Berdasarkan hasil rapat koordinasi yang dilakukan bersama Satgas Penangangan Covid 19.

Senin (7/2) lalu, diputuskan sekolah tetap membolehkan PTM. Namun, dengan Prokes ketat dan kuota siswa sebanyak 50%.

"Dari dinas sendiri, sesuai dengan koordinasi bersama yang diperkuat dengan koordinasi lanjutan memutuskan PTM tetap diberlakukan dengan Prokes ketat. Sementara siswa yang masuk 50% atau dibagi shift,'' tegasnya. [wap.fen]

Ratusan Siswa SDI Al-Abror Sukseskan Vaksin Anak sudarno/bhirawa

anda Kejuaraan Bulu Tangkis tingkat Kota Madiun resmi dibuka di GOR Bulu Tangkis yang berada.

s 2022 Resmi Dibuka

bulu tangkis tingkat Kota Madiun mengikuti acara pembukaan kejurda bulu tangkis di GOR Bulu Tangkis Wali Kota Madiun, Rabu (9/2).

Situbondo, Bhirawa Ratusan siswa SDI Al-Abror Situbondo mengikuti vaksin usia 6 hingga 11 tahun Rabu (9/2). Sebanyak 620 siswa, tetapi yang mengikuti vaksinasi sebanyak 320 siswa. Sisanya, sebanyak 114 siswa mengikuti vaksinasi mandiri dan 150 siswa lebih tidak mengikuti vaksinasi karena berbagai alasan.

Diantaranya, tak diizinkan dari orang tua, kondisi anak tidak memungkinkan, trauma dan sebagainya.

Kepala SDI Al-Abror Situbondo, Fita Ariyani MPd, mengaku bersyukur karena berhasil menjalankan perintah himbauan Pemerintah, melalui Gubernur dan Bupati dengan SE yang diturunkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo serta ditindaklanjuti oleh masing - masing koordinator berikut Puskesmas setempat.

"Alhamdulillah vaksin ratusan anak telah dilaksanakan dengan lancar,'' ujar Fita Ariyani kemarin.

Fita menjelaskan, untuk siswa se-

banyak 150 lebih yang memilih tidak mengikuti vaksinasi akan menjadi catatan lembaganya. Dari berbagai macam alasan itu sehingga ratusan anak tidak mengikui vaksin, akan tetap diupayakan untuk mengikuti vaksinasi. Sehingga target SDI Al-Abror untuk bisa melaksanakan vaksin kepada siswa bisa terealisasi 100%. "Ya kami akan terus berupaya agar semua siswa sudah divaksin,'' papar Fita.

Fita menegaskan, sebaliknya tenaga pendidik SDI Al-Abror sudah hampir 100% menyelesaikan vaksin ketiga. Maka murid dan orang tua juga harus sama sehingga bisa sejalan dengan program pemerintah. Harapannya, semua siswa SDI Al-Abror menjadi sehat dan mempunyai tameng bagi penyakit serta tidak gampang terkena virus atau penyakit lain.

"Ya ini program pemerintah memiliki tujuan yang sangat baik. Nanti anak anak akan punya imun yang kuat sehingga saat PTM diberlaku-

kan 100% anak - anak sudah aman,'' papar Fita. Agar vaksin berjalan lancar, Fita sebagai penanggung jawab pelaksanaan vaksinasi membagi kegiatan dengan dua sesi. Yakni pertama dimulai jam 07.30-09.30 wib khusus untuk siswa kelas I hingga III, serta sesi kedua dimulai jam

sawawi/bhirawa

Kepala SDI Al Abror, Fita Ariyani MPd saat memantau pelaksanaan vaksinasi siswa umur 6 hingga 11 tahun, Rabu (9/2).

BIN Targetkan 689 Dosis Vaksin Anak Tahap Dua dan Booster di Jombang Jombang, Bhirawa Vaksinasi Covid 19 bagi anak usia 6 hingga 11 tahun maupun vaksin dosis ketiga atau vaksin booster terus dijalankan Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa (Timur) di Kabupaten Jombang. Pada Rabu (9/2), BIN Daerah Jatim menargetkan sebanyak 689 dosis bisa tervaksinkan di empat lokasi di Kabupaten Jombang.

BIN Daerah Jatim menargetkan sebanyak 330 dosis vaksin tahap kedua bagi anak di SDIT Ruhul Jadid, Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang. Kemudian di SDN Plosogenuk 1, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, ditargetkan sebanyak 184 dosis vaksin tahap dua bisa tervaksin kepada anak. Selain itu, BIN Daerah Jatim juga menargetkan sebanyak 25 dosis vaksin tahap di TK PG Djombang Baru di Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.

Sementara untuk vaksinasi booster di Puskesmas Perak, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, BIN Daerah

Jatim menargetkan sebanyak 150 dosis pada hari itu. Pada pelaksanaan vaksinasi anak tahap kedua di SDIT Ruhul Jadid, Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang,

siswa di sekolah setempat terlihat cukup antusias mengikuti vaksinasi.

Mereka datang didampingi orang tuanya masing - masing.

"Karena memang situasi dan kon-

arif yulianto/bhirawa

Vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun dosis kedua yang digelar BIN Daerah Jatim di SDIT Ruhul Jadid, Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Rabu (9/2).

10.00 wib hingga selesai. Siswa peserta vaksin juga dibagi di ruang bawah dan ruang atas sehingga tidak terjadi kerumuman.

"Kami juga membuat inovasi dengan memberi hiburan sehingga anak anak tidak tegang saat mengikuti vaksinasi,'' tandas Fita. [awi.fen]

disinya seperti ini, jadi kami sepakat untuk mengizinkan anak-anak kami divaksin untuk keselamatan kita bersama. Karena kami selaku orang tua juga sudah divaksin, jadi anak-anak kami juga kami tidak keberatan untuk divaksin supaya sehat semuanya,'' tutur salah seorang orang tua siswa, Riska Uzlifah (39) di lokasi.

Rizka Uzlifah memiliki harapan yang besar agar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah anaknya bisa kembali normal. Sebab selama ini pembelajarannya masih shift, semoga ke depannya bisa pulih seperti biasa dan anak anak bisa belajar seperti biasanya.

Harapan agar PTM kembali bisa dijalankan secara normal tentunya bagi Rizka Uzlifah cukup beralasan.

Selama ini Rizka mengkondisikan anaknya untuk belajar di rumah, memiliki kesulitan tersendiri.

"Jadi anaknya itu sama gurunya lebih nurut, tapi kalau sama orang tua kadang minta nego,'' kata dia menceritakan. [rif.fen]

POJOK DAERAH

Suka Duka Memimpin KORMI Sidoarjo Sidoarjo, Bhirawa Setiap aktivitas pasti ada cerita suka dan dukanya. Seperti yang dirasakan MG Hadi Sutjipto yang dipercaya memimpin Komite Olah Raga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Sidoarjo, hingga beberapa kali. Pada tahun 2021 lalu, mantan Wabup Sidoarjo ini dikukuhkan lagi memimpin KORMI Sidoarjo untuk periode 2021 - 2025 oleh Ketua KORMI Jatim, Hudiono.

Menurut Hadi Sutjipto, meski KORMI Sidoarjo diback up dengan pengangaran dana yang tidak terlalu besar, namun malah mampu berprestasi di tingkat Pekan Olah Raga Nasional (PORNAS), bahkan juga pernah berprestasi di tingkat Internasional. "Setiap Pornas KORMI, lomba ponco pasti medali emasnya diboyong atlet dari Sidoarjo,'' ujar mantan Wabup Sidoarjo, yang kini berusia hampir 70 tahun ini.

Hadi Sutjipto juga menyebut komunitas sepeda BMX dari KORMI Sidoarjo telah masuk dalam 6 ranking dunia. Belum lama ini, komunitas tersebut telah ikut lomba ke Beijing, Tiongkok, membawa nama harum Kab Sidoarjo.

"Uniknya di KORMI Sidoarjo ini, kami disuruh untuk maju dengan dukungan anggaran yang minim, namun demikian, masih bisa membawa nama harum daerah. Saya sempat malu juga. Ada komunitas KORMI yang tidak bisa dibiayai namun bisa meraih juara,'' ceritanya. [kus.fen]

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

JATIM MEMBANGUN

Halaman 8

Pemkab Trenggalek Dukung Perkembangan Kewirausahaan dalam Program JAPRI Trenggalek, Bhirawa Dukungan pemkab Trenggalek pada perkembangan kewirausahaan dalam Program Jadi Pengusaha Mandiri (JAPRI), menghasilkan penghargaan dari United States Agency for International Development (USAID).

Penghargaan untuk Kabupaten Trenggalek itu diserahkan langsung oleh Jeffery P. Cohen, Mission Director USAID Indonesia kepada Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Natanegara di Grand Ballroom, Mercure Hotel Grand Mirama, Surabaya, Selasa (9/2).

Sebenarnya program JAPRI sendiri selaras dengan cita-cita Pemerintah Kabupaten Trenggalek, yang ingin menciptakan 5.000 pengusaha perempuan (female preneur) baru di daerahnya. “Ini adalah suatu keberkahan bagi Kabupaten Trenggalek,” ungkap Wakil Bupati Trenggalek usai menerima penghargaan ini.

Disampaikan Wakil Bupati Trenggalek , “ selaras dengan cita-cita kita ingin mencitakan 5 ribu pengusaha perempuan baru dan JAPRI sangat membantu kami. Ada sebanyak 2.468 wirausahawan baru yang terintervensi program JAPRI,” tambahnya.

Dari program ini tercatat sebanyak 64% atau 1.571 perempuan muda mengalami peningkatan kapasitas pasca pelatihan. 389 diantaranya memiliki legalitas usaha dan 1.267 perempuan muda membuka usaha baru dan mengalami peningkatan pendapatan.

Hal ini yang menjadi tujuan Pemkab Trenggalek, karena berdasarkan survey biåa perempuan berpenghasilan maka sebagian besar penghasilannya akan dikembalikan untuk perbaikan gizi dan pendidikan keluarga.

Tidak hanya perempuan melalui JAPRI WEE (Jadi Pengusaha Mandiri - Women’s Economic Empowerment), kelompok rentan (Disabilitas) juga disasar melalui program JAPRI PWD (Jadi Pengusaha Mandiri - People With Disabilities).

Pimpinan Proyek USAID JAPRI, Anna Juliastuti dalam kegiatan ini juga menyampaikan, “USAID JAPRI sendiri bertujuan meningkatkan kesempatan kerja melalui kewirausahaan bagi individu miskin dan rentan serta penyandang disabilitas,” ungkapnya.

“JAPRI fokus pada promosi wirausaha melalui penguatan kemampuan kewirausahaan, dengan memastikan perempuan muda miskin dan rentan mendapatkan akses dan menerima pelatihan keterampilan dasar dan kewirausahaan,” terangnya.

Program JAPRI sendiri berfokus pada Pelatihan untuk Pelatih; Pelatihan untuk Pendamping; Pelatihan Kewirausahaan; One Day Business Training dan Pendampingan dan mentoring usaha.

Jeffery P. Cohen, Mission Director USAID Indonesia, menambahan keberadaan USAID ditujukan dapat membantu perempuan, anak dan kelompok rentan bisa memberikan jalan untuk meningkatkan taraf hidup dengan berwirausaha. “ Baik menciptakan peluang ekonomi bagi diri sendiri dan orang lain, serta berkontribusi pada pembangunan ekonomi Indonesia,” terangnya.

KELANA JATIM

Apresiasi PWI Pasuruan Beritanya Berimbang Pasuruan, Bhirawa Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengapresiasi sinergitas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pasuruan bersama Pemkab Pasuruan. Sinergitas itu, tertuang dari keberimbangan pemberitaan. Terlebih di masa pandemi saat ini yang masih dibayangi dengan ancaman virus Covid-19 varian Omicron.

“Selama ini, teman-teman PWI Pasuruan ini sangat banyak membantu kita. Baik Pemerintah Kabupaten maupun Kota Pasuruan. Bagaimana melakukan sosialisasi, harapan-harapan yang disampaikan oleh pemerintah kepada masyarakat. Beritanya berimbang,” ujar Gus Irsyad saat menghadiri acara kenduri memperingati HPN 2022, di kantor PWI Pasuruan, Rabu (9/2).

Peran insan pers, terutama yang tergabung di PWI Pasuruan dapat terlihat dari ragam konten pemberitaannya. Utamanya yang berkaitan dengan pentingnya penerapan protokol kesehatan (prokes).

Berikut upaya percepatan penanganan pandemi yang selama ini terus dimaksimalkan oleh Pemkab Pasuruan bersama jajaran Forkopimda, stake holder, tokoh agama dan masyarakat. [Hil.gat]

HPN 2022 PWI Madiun bersama Kapolres Madiun Kota Silaturami Wartawan Senior yang Sakit Kota Madiun, Bhirawa Peringatan HPN Tahun 2022 di Kota Madiun tak hanya insan wartawan yang memperingatinya. Lebih dari itu Polres Madiun Kota pun juga turut serta memperingatinya. Misalnya, Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan di dampingi Kasi Humas Polres Madiun Kota Iptu Supriyanto bersama PWI Madiun silaturahmi kepada wartawan senior yaitu Santoso, Rabu pagi (9/20).

Menurut Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan menyatakan, tujuannya bersilaturahmi kepada wartawan senior yang sedang sakit di Madiun, karena menurut Kapolres dalam berjurnalis untuk menulis yang baik dan benar. “Karena itu, kita harus belajar kepada yang lebih senior. Masalahnya, meski beliau sudah tua dan dalm keadaan sakitpun semangat jurnalis dalam menulis itu tetap semangat. Nah ini yang perlu ditiru bagi yang masih diberikan kesehatan,”kata Kapolres Dewa Putu memberikan alasan.

Karena itu lanjut Kapolres, di Polres Madiun Kota ada Humasnya harus belajar ke beliau kepada wartawan senior agar dalam pembuatan rilis kegiatan Polres Madiun Kota lebih baik lagi dibandingkan sebelumnya. Sebab, sekarang ini kan sudah ada zom nitizen yang lebih mudah mengakses tulisan. Tetapi tulisannya belum sebaik dari tulisan dari wartawan senior.

“Itu sebabnya, kami berkunjung bkepada wartawan senior pada HPN 2022 ini, agar semuanya bisa belajar menulis yang baik dan benar,”kata kapolres seraya menambahkan, “Sekarang ini, tentunya baik Polri, PWI dan lembaga lainnya bersinergi berkonsultasi bagaimana kota Madiun ini bisa lebih kondusif ,” [dar.gat]

Dukungan pemkab Trenggalek pada perkembangan kewirausahaan dalam Program Jadi Pengusaha Mandiri (JAPRI)

Dalam kesempatan itu Jeffery tidak lupa mengucapkan rasa terima kasihnya kepada beberapa alumni USAID JAPRI yang sukses mengembangkan usahanya dan mam-

pu menginspirasi bagi yang lainnya.

Mission Director USAID Indonesia itu juga merekomendasikan kepada pemerintah untuk melakukan pendekatan kewirausahaan dalam upaya

pengentasan kemiskinan.

Memperluas dan mempermudah akses dan jangkauan, USAID meluncurkan USAID JAPRI e-learning.

Platform pelatihan wirausaha yang

bisa diakses secara digital. Diharapkan dengan peluncuran ini praktikpraktik baik yang dilakukan oleh USAID JAPRI ini bisa diakses masyarakat luas . [Wek.gat]

Lahan Dinas PM/PTSP Sidoarjo, Sudah Sah Menjadi Aset Daerah Sidoarjo, Bhirawa Melalui proses panjang selama 7 tahun, mulai tahun 2015 lalu hingga 2022, akhirnya lahan yang ditempati Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kab Sidoarjo di jalan Pahlawan nomor 141 Sidoarjo ini, sudah sah menjadi aset milik Pemkab Sidoarjo.

Penyerahan sertifikat hak milik dari Dirjen Pertanian kepada Pemkab Sidoarjo itu, Rabu (9/2) kemarin, dilewatkan Dinas Perkebunan Prov Jatim kepada Pemkab Sidoarjo.

Dari Dinas Perkebunan Prov Jatim, diwakili oleh Heru Suseno S.TP MT, selaku kepala Dinas, dan dari Pemkab Sidoarjo, yang diwakili langsung oleh Sekdakab Sidoarjo, Drs Ahmad Zaini MM. Orang nomor satu di Kepegawaian Pemkab Sidoarjo itu merasa bersyukur, akhirnya aset seluas 600M2 itu bisa menjadi aset milik Pemkab Sidoarjo.

Sebab selama ini dalam setiap kegiatan audit oleh tim BPK, keberadaan

alikusyanto/bhirawa

Sekdakab Sidoarjo, Ahmad Zaini, menerima sertifikat aset hak milik dari Dirjen Perkebunan kepada Pemkab Sidoarjo, yang diserahkan oleh Kepala Dinas Perkebunan Prov Jatim.

status aset yang masih belum jelas selalu menjadi catatan.

“Semoga dengan jelasnya status aset ini, sedikit demi sedikit masalah

tata kelola administrasi aset di Kab Sidoarjo bisa menjadi terang. Dan tak sampai menimbulkan masalah lain,” paparnya, usai penyerahan sertifikat

hak milik tersebut.

Ahmad Zaini yang dulu pernah menjabat sebagai Kadin PM/PTSP Sidoarjo saat masih bernama Dinas Perizinan itu menerangkan kalau dulu aset lahan itu milik dari Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian, yang ditempati oleh cabang dinas Perkebunan Prov Jatim.

Dikatakan Zaini dalam setiap penerimaan opini wajar tanpa pengecualian (WTP), Kab Sidoarjo mendapat masukan supaya menertibkan masalah status aset di wilayahnya. Semoga dengan penyerahan aset tersebut kepada Pemkab Sidoarjo, semakin berkurang permasalahan tentang aset di wilyah Pemkab Sidoarjo.

“Kami merasa lega. Ini perjuangan panjang,” komentarnya.

Dalam penyerahan aset, kemarin, Ahmad Zaini, juga didampingi sejumlah pejabat terkait. Diantaranya Plt Kadin PM/PTSP Kab Sidoarjo, Rony Juliano Warso SSTP dan Plt Kepala BPKAD, Chusnul Inayah SE. [kus]

Pengendalian Kontrak dan Penilaian Kinerja Penyedia Barang/Jasa Harus Selalu Dipantau

Wali Kota Malang Sutiaji saat memberikan pengarahan kepafa PA dan PPK.

Malang, Bhirawa Diseminasi Pengendalian Kontrak dan Penilaian Kinerja Penyedia di Lingkungan Pemerintah Kota Malang, resmi digelar, Rabu (9/2) kemarin.

Kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada elemen pengadaan barang/jasa Pemerintah Kota Malang; Pengguna Anggaran (PA), Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)

selaku Pejabat Penandatanganan Kontrak (PPK); mengenai pentingnya melakukan pengendalian kontrak serta memberikan penilaian kinerja kepada penyedia barang/jasa.

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, menyampaikan perlunya PA/KPA untuk menerapkan strategi guna melakukan kontrol dan penilaian kinerja penyedia.

“Terapkan strategi. Paling tidak, prosesnya harus ada evaluasi. Evaluasi tentu kita lakukan sebaik mungkin, dan terus-menerus harus diawasi. Maka, PA/KPA harus selalu mengontrol,” ungkap Sutiaji.

Ditambahkan dia dengan penilaian kinerja atau evaluasi terhadap performa penyedia barang/jasa, akan berguna sebagai suatu pertimbangan dalam proses pemilihan penyedia.

Sutiaji pada kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Malang Erik Setyo Santoso dan Kepala Bagian Unit

Layanan Pengadaan Barang/Jasa (Kabag ULP) Setda Kota Malang, R. Widjaja Saleh Putra, dan narasumber kegiatan, Dr. H. M. Fahrurrazi, M.Si. Selanjutnya, orang nomor satu di Kota Malang ini berharap fungsi pengendalian kontrak dan penilaian kinerja dapat dikuatkan guna mewujudkan tata kelola pengadaan barang/jasa Pemerintah Kota Malang yang semakin unggul dan terintegrasi.

“Maka kontrol terus menerus, yang harapannya dapat menjadi satu nilai komitmen kita antara perencanaan dan pelaksanaan. Komitmen antara asa dan realita bisa tercapai,” paparnya.

Apresiasi positif juga disampaikan Walikota Sutiaji atas gelaran ini. Diutarakan olehnya, bahwa diseminasi ini akan mendorong pemahaman PA/ KPA dalam mengatur strategi pengendallian kontrak maupun dalam memberikan penilaian kinerja. [mut]

Bupati Sumenep Potong Tumpeng di Balai PWI Sumenep Puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT ke-76 PWI, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sumenep menggelar resepsi syukuran dengan potong tumpeng.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat potong tumpeng di PWI Sumenep

Dalam acara tersebut, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi memotong tumpeng yang diberikan kepada Ketua PWI Sumenep, M. Syamsul Arifin. Tampak hadir dalam acara itu, Sekda Kabupaten Sumenep, Edy Rasyadi, Kapolres Sumenep, AKBP Rahman Wijaya dan Dandim 0827 inf Nur Kholis diwakili serta Ketua DPRD Sumenep, KH. Abd Hamid Ali Munir yang diwakili staf dewan.

Sebagai rangkaian dari peringatan HPN 2022 dan HUT ke-76 PWI, wartawan yang tergabung

dalam organisasi PWI Sumenep menggelar beberapa kegiatan, mulai dari hari Senin (8/2) ziarah ke makam jurnalis senior dan membagikan santunan pada anak yatim di resepsi HPN kali ini.

Ketua PWI Sumenep, M. Syamsul Arifin menyampaikan pada HPN 2022 dan HUT ke-76 PWI ini jadikan momentum untuk berbenah diri dan kehadiran bupati dan anggota Forkopimda ini menunjukkan bahwa ada sinergitas yang terbangun antara insan pers dengan pemerin-

tah daerah. Namun pemerintah daerah dalam hal ini bupati harus siap dikritik para kuli tinta soal kebijakan yang tidak mengutamakan kepentingan Masyarakat.

“Wartawan ini kan sebagai kontrol pemerintah dan masyarakat, maka harus memberikan informasi yang mengedukasi dan sesuai kode etik jurnalis. Kami tidak akan segan memberikan kritikan, tapi kritik itu tetap harus solutif,” kata Syamsul Arifin, Rabu (9/2).

Sementara itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengaku siap menerima kritikan dan masukan dari para wartawan jika kritikan itu mengandung makna membangun. Karena masukan para wartawan sangat

penting demi pembangunan Sumenep dan kesejahteraan masyarakat.

“Kami tidak anti kritik, tapi tetap kritik yang solutif. Berikan kami informasi yang valid agar kami di pemerintahan bisa menjadikan acuan arah pembangunan,” jelas Bupati.

Bupati menginginkan, pemerintah dan pers harus berjalan bergandengan. Namun, kemesraan itu tidak harus mengurangi penyampaian fakta yang sebenarnya di bawah.

Karena fakta yang terjadi di masyarakat sangat dibutuhkan.

“Media tidak perlu hanya menyampaikan kondisi baiknya saja, tapi juga yang jelas juga perlu. Kami besi masukan yang memang sesuai fakta di lapangan,” ucapnya. [Sul.gat]

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

JATIM MEMBANGUN

Halaman 9

Kajari Batu Ajak Kades Giatkan Kembali Posko Jogo Deso Kota Batu,Bhirawa Penanganan Covid-19 di daerah tidak cukup diserahkan kepada Pemerintah Kota/ Kabupaten. Tetapi juga butuh keterlibatan langsung pemerintah level bawah seperti Desa dan Kelurahan. Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu menginisiasi untuk menggerakkan Desa/ Kelurahan agar mengaktifkan kembali Posko Jogo Deso.

Kepala Kejaksaan Negeri Kota Batu, Dr Supriyanto SH MH mengajak Kepala Desa dan Lurah di kota ini untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi mulai meningkatnya kasus Covid-19. Apalagi kasus Covid-19 varian Omicron memiliki karakteristik penularan yang lebih cepat dari pada varian Deta.

“Dan salah satu upaya pencegahan meningkatnya kasus Covid-19 ini dengan menggiatkan kembali Posko Jogo Deso/ Kelurahan,”ujar Su-

priyanto, Rabu (9/2). Untuk itu, beberapa waktu lalu Kajari telah mengumpulkan para kades/ lurah untuk mengkordinasikan rencana ini.

Meskipun Posko Jogo Desa/ Kelurahan bukan barang baru di Kota Batu, namun keberadannya kini sudah kurang aktif bahkan tidak aktif dengan meredanya kasus Covid-19. Dan Kota Batu sudah sempat meraih status zona hijau setelah kasus di kota ini berada di angka nol alias tiak ada kasus lagi.

Namun dengan kembali mencuat-

nya kasus Covid-19 maka Kepala Desa dan Lurah perlu untuk kembali mengaktifkan penjagaan keamanan lingkungan dari potensi penularan yang tadinya melonggar. Dan diharapkan dengan adanya Posko Jogo Deso ini akan mampu menekan angka kenaikan covid-19 di Kota Batu.

“Ayo digiatkan kembali, posko jaga desa/ kelurahan, satgas desa/ kelurahan, pro aktif para kepala desa dan lurah mengingat bahwa perkembangan varian omicron ini empat kali lipat lebih cepat dari (varian) delta. Walaupun secara epidomilogi dampaknya tidak seberat delta, tapi yang tertular sudah banyak,”jelas Kajari.

Kajari Batu meminta agar kades dan lurah betul-betul menjaga warganya, dan kembali memanfaatkan anggaran-anggaran yang dialokasi-

kan untuk penanganan Covid-19.

“Saya minta, teman teman semua, seluruh kades dan Lurah, hidupkan kembali pengamanan di desa, jaga betul, jangan sampai sakit. Diupayakan sedapat mungkin untuk bisa mempergunakan anggaran untuk Covid-19 dengan optimal,”pesan Supriyanto.

Selain Posko Jaga, pria yang pernah bertugas di Kejari Gorontalo ini juga mengajak kades dan lurah untuk menghidupkan kembali shelter di desa/ kelurahan. Jika ada wara yang terpapar, diharapkan bisa dengan cepat ditangani oleh petugas medis yang berkompeten.

“Kita semua harus bergerak bersama agar tidak ada lagi ledakan lagi kasus Covid-19. Apalagi jika hal ini sampai terjadi lagi maka akan membuat perekonomian kita kembali terpuruk,”tandas Kajari. [nas.gat]

Kepala Kejaksaan Negeri Kota Batu, Dr Supriyanto SH MH saat mengkordinasikan penanganan Covid-19 bersama para Kades dan Lurah di Kota Batu.

Wali Kota Ingatkan 6M Covid-19 dan 3M DB

Saat Salat Isya’ di Masjid Al-Kautsar Kota Madiun, Bhirawa Upaya penekanan kasus Covid-19 terus dioptimalkan Wali Kota Madiun, Maidi saat bertemu dengan masyarakat. Tak terkecuali saat Salat Isya’ berjamaah di Masjid AlKautsar Kelurahan Patihan Kecamatan Manguharjo Kota Madiun, Selasa (8/2) malam.

Berbagai imbauan terkait bahaya Covid-19 disampaikan wali kota usai salat. Vaksinasi juga digelar di lokasi untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. ‘’Covid-19 sedang tinggi. Hari ini, ada tambahan 45 kasus. Memang banyak, karena memang kita kejar. Tracing kita massifkan,’’ kata Wali Kota.

Bahkan, dalam sehari jumah warga yang di-tracing bisa mencapai ratusan. Seperti, pada Senin lalu, tracing kepada masyarakat kontak erat mencapai 214 orang. Wali Kota memang menginstruksikan untuk mengejar kontak erat setiap temuan kasus. Tujuannya, agar mereka yang terpapar segera ditemukan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. ‘’Jangan takut. Kalau merasa tidak enak badan. Ada gejala-gejala, jangan malah sembunyi. Segera saja lapor untuk segera ditangani. Jangan malah diam, tetapi kemudian menulari orang-orang disekitarn-

trie diana/bhirawa

Gelar Sosialisasi Bangli

Tim gabungan diantaranya, jajaran Kasie di lingkungan Kelurahan Pagesangan, Polrestabes Surabaya, Kajari Surabaya, Dinas BPPD, BPKAD, DPRKP dan dinas tanah Surabaya, Dinas Sosial Surabaya, Babinsa Pagesangan dan Bhabinkamtibmas Pagesangan Surabaya, mensosialisasikan tanah aset milik GS 388 Jl Pagesangan Asri Surabaya, diarea tersebut oleh oknum yang tidak bertanggung jawab didirikan bangunan rumah semi permanen.Tampak petugas menempelkan segel pelanggaran, Rabu (9/2).

KELANA JATIM

35 Taruna Akmil Kunjungi Kodim 0815/Mojokerto Dalam Rangka OJT Mojokerto, Bhirawa Sebanyak 35 orang Taruna Akademi Militer (Akmil) Tingkat IV TP 2021/2022,melakukan kunjungan ke Markas Kodim 0815/Mojokerto. Kedatangan rombongan Taruna Akmil TK IV ini diterima langsung Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., M.H., di Ruang Data Makodim 0815/Mojokerto Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Rabu (9/2).

Dalam sambutannya, Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., M.H., mengatakan, kunjungan Taruna Akademi Militer Tingkat IV Sermatutar TP 2021/2022 dalam rangka silaturahmi ke Satuan Komando Kewilayahan merupakan suatu kehormatan bagi Kodim 0815/Mojokerto.

Untuk itu, Letkol Beni menyampaikan selamat berlatih kepada para Taruna Akmil yang sedang melaksanakan On The Job Training (OJT) di Yonif PR 503/MK Mojosari, yang berada diwilayah Kodim 0815/Mojokerto. [min]

Tampak dalam foto Dandim 0815 sedang menyalami rombongan Akmil tingkat IV yang sedang berkunjung ke Makodimng

ya,’’ jelas Wali Kota.

Wali Kota menambahkan Rumah Sakit Lapangan (RSL) Asrama Haji kembali diaktifkan. Sudah ada puluhan warga yang menjalani isolasi secara terpusat di sana. Pemerintah pusat memang menginstruksikan penanganan Covid-19 di tempat isolasi terpusat. Utamanya, untuk lansia jika tidak disertai komorbid.

Demikian halnya, lansia yang disertai penyakit penyerta wajib menjalani isolasi di rumah sakit.

Harapannya, penanganan bisa lebih cepat dan optimal. ‘’Kalau di rumah sakit atau di Asrama Haji, ada dokter dan perawat.

Alatnya juga lengkap termasuk oksigen. Kalau ada apa-apa bisa segera mendapatkan penanganan,’’ ungkapnya.

Selain Covid-19, Wali Kota juga mengingatkan akan Demam Berdarah Dengue (DBD). Sebab, kasus DBD juga tengah mengancam belakangan ini. Wali kota mengimbau masyarakat untuk selalu menerapkan hidup bersih selain disiplin protokol kesehatan tentunya. ‘’Harihari ini banyak M yang kita lakukan. Baik 6M untuk Covid-19 maupun 3M plus untuk DBD,’’kata Wali Kota. [dar.gat]

Surabaya PPKM Level 2, Supermarket Maksimal Buka Pukul 21.00 WIB Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 Covid-19 di Kota Surabaya tertanggal 8 Februari 2022.

SE bernomor 443.2/2205/436.8.5/ 2022 itu ditujukan kepada pelaku usaha, pengelola, penyelenggara atau penanggung jawab tempat usaha dan/ atau fasilitas umum se-Kota Surabaya, Ketua RT/RW, LPMK, Kepala OPD, Camat dan Lurah se-Kota Surabaya.

SE tersebut sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No 09 Tahun 2022 tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 COVID19 di Wilayah Jawa dan Bali. Dalam SE tersebut, sejumlah protokol kese-

hatan diperketat untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Di Surabaya, PPKM Level 2 itu akan berlaku hingga Senin (14/2) mendatang.

Wali Kota Eri menjelaskan beberapa pointer penting dalam SE tersebut, yakni berbagai peraturan dan sejumlah prokes yang diperketat, dimulai dari pelaksanaan pembelajaran, pembatasan jam kegiatan masyarakat, pelaksanaan pembelajaran dan kapasitas jumlah pengunjung di supermarket, bioskop, hingga kegiatan di pusat kebugaran.

“Pelaksanaan pembelajaran di satuan pendidikan, dapat dilakukan melalui pembelajaran tatap muka terbatas dan/atau pembelajaran jarak jauh berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Men-

teri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 05/KB/ 202l, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, Nomor 443-5847 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID - 19),” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Rabu (9/2).

Pengetatan prokes juga dilakukan untuk warga yang hendak memasuki atau membeli kebutuhan sehari-hari di supermarket, hypermarket, pasar tradisional, toko kelontong dan pasar swalayan. Kegiatan ini dibatasi jam operasionalnya sampai dengan pukul 21.00 WIB, dengan kapasitas pengunjung 75 persen. Sedangkan untuk apotik dapat buka selama 24 jam.

“Pasar rakyat yang menjual barang

non kebutuhan sehari-hari dapat beroperasi dengan kapasitas maksimal 75 persen dan jam operasional sampai dengan pukul 20.00 WIB. Lalu untuk pedagang kaki lima, toko kelontong, agen/outlet voucher, barbershop/pangkas rambut, laundry, pedagang asongan, bengkel kecil, cucian kendaraan, dan lain-lain sejenisnya diizinkan buka sampai dengan pukul 21.00 WIB,” ujar dia.

Hal serupa juga wajib diterapkan di warung makan/warteg, pedagang kaki lima, lapak jajanan dan sejenisnya. Para pemilik diizinkan buka dengan protokol kesehatan yang ketat sampai dengan pukul 21.00 WIB dengan maksimal pengunjung makan 75 persen dari kapasitas dan waktu makan maksimal 60 menit. [iib.gat]

Puluhan Jurnalis Ikuti Cek Kesehatan dan Vaksin Booster Probolinggo, Bhirawa Guna mengantisipasi meluasnya virus Covid-19 varia Omicron, wartawan Probolinggo Raya yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Probolinggo menjalani cek kesehatan sekaligus vaksinasi booster, di Labkesda Kabupaten Probolinggo di Jalan Panjaitan Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo.

Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo Yulius Christian, Ketua PWI Probolinggo HA. Suyuti, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo Mujoko

serta Kepala Puskesmas Sumberasih, dr.

Imilda Kusumaningrum.

Puluhan wartawan antusias untuk melakukan pengecekan kesehatan agar supaya kondisi kesehatannya selalu sehat. Kegiatan ini merupakan salah satui upaya untuk mengantisipasi dan proteksi terhadap para jurnalis yang bertugas peliputan tidak menemui kendala kedepannya. Bahkan dapat menjaga kesehatan keluarga dari bahaya virus Covid-19 varian Omicron.

Para jurnalis yang diperbolehkan memperoleh vaksin booster, sudah pernah vaksin pertama dan kedua dengan jarak waktu diatas enam bulan

dari vaksin kedua. Kendala lain yang tidak diperbolehkan vaksin booster yaitu kondisi kesehatan yang tidak fit.

Jika nantinya kondisi kesehatannya sudah stabil dan fit, disarankan untuk ikut vaksin ketiga atau booster.

Kepala Puskesmas Sumberasih dr.

Imilda Kusumaningrum, Rabu (9/2) mengungkapkan pemberian vaksin booster merupakan salah satu antisipasi dari merebaknya varian Omicron. Varian itu lebih cepat sistem penularannya dibanding varian sebelumnya. “Meskipun dampak yang ditimbulkan tidak seganas varianvarian sebelumnya,” ungkapnya.

Sementara Ketua PWI Probolinggo

HA. Suyuti menyampaikan para jurnalis yang tugasnya melakukan peliputan dan kerap bertemu dengan orang baru serta memasuki kerumunan. “Kegiatan yang dilakukan jurnalis ini sangat rentan terhadap penularan Covid19 terlebih varian Omicron,” ujarnya.

Pengecekan kesehatan dan vaksin booster ini merupakan rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di wilayah Probolinggo. “Para jurnalis tetap fokus dan harus memiliki stamina yang prima dalam menjalankan tugas peliputan. Yaitu menyampaikan informasi-informasi penting dan dapat mengedukasi masyarakat,” katanya [Wap.gat]

Kapolres Rajin Kunjungi Tokoh Agama, Bangun Sinergitas dengan Kiai-Ulama Belakangan ini Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya rajin turun melakukan silaturrahmi dengan berbagai kiai kharismatik di Kota Situbondo. Diantaranya, berkunjung ke kediaman KHR Kholil Asad Samsul Arifin, KHR Azaim Ibrahimy.

Terakhir Kapolres Andi mengunjungi kediaman KH Jaiz Badri Masduki. Lalu berkunjung ke pengasuh ponpes Manba’ul Hikam KH Zakki Abdullah dan pengasuh Ponpes Tahsinul Akhlaq Kalibagor KH Abdul Hadi Khozin.

KH Abdul Hadi Khozin misalnya, secara tegas mengaku siap menyampaikan kebenaran dengan kesejukan serta siap membantu dan

melakukan kerjasama dengan Mapolres Situbondo demi terwujudnya keamanan serta kemajuan di Kabupaten Situbondo.

“Kami siap melakukan sinergitas dengan Polres Situbondo demi terciptanya kondisi yang aman dan sejuk,” ujar KH Abdul Hadi Khozin.

Sementara itu Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya, mengatakan kegiatan silaturahmi yang ia lakukan

sangat penting mengingat kiai dan ulama serta pesantren memiliki peran penting dalam ikut menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Tentu apabila kiai dan ulama dengan umaro terjalin komunikasi yang baik maka setiap ada persoalan akan cepat terselesaikan dengan baik pula,” ujar Kapolres Andi.

Masih kata Kapolres Andi, dengan terwujudnya situasi kamtibmas Situbondo yang terjaga dan kondusif, termasuk penanganan pandemi Covid-19 akan berjalan dengan lancar. Dalam pandangan Kapolres Andi membangun sinergitas dengan ulama akan dilakukan secara berkelanjutan.

“Caranya dengan melaksanakan kunjungan dan silaturahmi dengan para tokoh agama dan pengasuh pondok pesantren yang ada di Kabupaten Situbondo” tutur Kapolres Andi.

Kapolres Andi Sinjaya, menjelaskan kegiatan silaturahmi tersebut sebagai upaya merangkul tokoh agama, ulama, kiai dan pengasuh pondok pesantren yang sangat berperan dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta membentengi masyarakat dari paham radikalisme.

“Ini semua demi kokohnya persatuan dan kesatuan NKRI khususnya di wilayah Kabupaten Situbondo,” pungkas Kapolres Andi. [awi.gat]

sawawi/bhirawa

Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya saat berkunjung ke kediaman KH Jaiz Badri Masduki.

Kunjungan ini untuk memperkuat sinergitas dengan kalangan kiai dan ulama.

EKONOMI PT SIER Gelar Vaksinasi Booster bagi 4 Ribu Orang Kamis Pahing, 10 Februari 2022

Halaman 10

Surabaya, Bhirawa PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) menggelar vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau vaksin booster.

Vaksinasi ini diperuntukkan bagi pekerja, keluarga pekerja, pedagang kaki lima (PKL) dan warga yang ada di sekitar kawasan industri SIER. Kegiatan vaksinasi Covid-19 yang ketiga kalinya yang pernah digelar SIER ini, mendapat apresiasi dari Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono, yang datang langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi booster, Rabu (9/2).

“Saya memberikan apresiasi kepada PT SIER yang terus berbuat bagi Kota Surabaya, dengan menggelar vaksin booster. Ini adalah vaksinasi ketiga yang pernah digelar PT SIER. Kebetulan saat vaksinasi dosis pertama dan kedua, saya juga hadir langsung melihat pelaksanaannya,” ujar Adi. Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini mengaku, sangat terkesan dengan pelaksanaan vaksinasi booster ini. Sebab hampir tidak ada penumpukan. Bahkan hingga pukul 13.00 WIB, sudah ada 700 lebih orang yang divaksin.

“Tidak ada antrian bukan berarti tidak ada yang vaksin. Tapi prosesnya yang sangat cepat. Mungkin karena sudah pengalaman menggelar vaksinasi Covid-19 sebelumnya,” ujarnya.

Adi mengakui, jika saat ini Surabaya tengah terjadi lonjakan Covid19 seiring munculnya varian Omicron. Untuk itu, dengan dilaksanakannya vaksin booster ini bisa memproteksi masyarakat, diri sendiri dan keluarga dari ancaman Covid-19.

zainal ibad/bhirawa

Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono didampingi Direktur Operasi PT SIER saat meninjau pelaksanaan vaksin booster di SIER.

“Di Surabaya Covid-19 memang naik.

Tapi angka kesembuhannya juga sangat tinggi. Kita percaya Pemkot Surabaya dengan seluruh jaringan pemerintahan terus siap siaga menghadapi kenaikan Covid-19,” tandasnya.

Sementara itu, Direktur Operasi PT SIER, Didik Prasetiyono menambahkan, vaksinasi booster ini total

BURSA EKONOMI

Lenmarc Mall Gelar Peringatan Hari Pers Nasional Surabaya, Bhirawa Sehubungan dengan Peringatan Hari Pers Nasional yang jatuh pada setiap tanggal 9 Februari, LENMARC Mall menggelar acara peringatan tersebut dengan mengundang sejumlah awak media baik dari Media Cetak, Media Online maupun Media Elektronik Acara yang di gelar pada Selasa, 8 Februari 2022 di West Corridor - Ground Floor menghadirkan lebih dari 60 orang awak media.

Menurut Kukuk F Soeharno, Marcomm Manager Lenmarc Mall Surabaya diadakannya acara tersebut adalah untuk menjalin silaturahmi antara Lenmarc Mall dengan para insan media yang selama ini telah bekerja sama dengan LENMARC, baik itu yang sudah tertuang pada hasil Liputan maupun beberapa agenda event yang telah di laksanakan selama ini Manajemen LENMARC Mall berharap agar jalinan silaturahmi ini tetap berjalan baik, apalagi sesaat lagi LENMARC akan melakukan serangkaian renovasi demi memberikan kenyamanan dan keamanan terhadap pengunjung nya. Kami pun berharap agar kerjasama selama ini bisa lebih ditingkatkan meskipun kondisi negara kita masih dalam pandemi Covid-19.

Acara ini pun sudah sesuai dengan protokol kesehatan yang telah ditetap kan oleh pemerintah agar semua yang hadir masih dalam kondisi sehat.

Sekali lagi atas nama Manajemen LENMARC Mall Surabaya, kami mengucapkan SELAMAT HARI PERS NASIONAL, semoga media yang ada di Indonesia pada umum nya dan Surabaya pada khusus nya selalu menjadi “mata” dan “tellinga” buat kita semua. [ma.gat]

KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, Spd Mtor Honda, AG 4667 REG, a/n. Maryuni, Dsn. Cabe RT 02/01 Ds. Bendo, Gondang – T. Agung No. 8476/IMB/BI-IV/2022

SURABAYA Telah kehilangan KTP yang dikeluarkan Dispendukcapil Kab. Sidoarjo No. NIK : 3515182105980005 dan STNK sepeda motor yamaha vega ZR, tahun 2009, warna merah, Nopol : W – 6839-NAR, Noka MH35D90019J175365, Nosin : 5D9175412, No. BPKB : F-8880941, alamat Ngingas Pelita 30 RT. 06 RW. 02 Ds. Ngingas Kec. Waru Kab. Sidoarjo a/n WIDAYATI No. 8477/IMB/BI-IV/2022

vaksin yang disiapkan sebanyak 4.000 dosis dengan jenis AstraZeneca.

Vaksin ini bantuan dari Pemkot Surabaya sebanyak 3.000 vaksin dan dari TNI sebanyak 1.000 vaksin.

“Vaksinasi ini digelar selama tiga hari mulai Rabu hingga Jumat atau tanggal 9-11 Februari 2022. Pada hari pertama kami targetkan ada

1.500 orang yang ikut vaksin booster. Vaksin ini diperuntukkan pekerja, keluarga pekerja, PKL dan warga sekitar. Untuk pendaftarannya melalui online sehingga tidak ada antrian yang berlebihan,” jelasnya.

Sama seperti vaksinasi sebelumnya, lanjut Didik, pelaksanaan vaksin dosis ketiga booster ini untuk membangun

imunitas dalam menghadang laju Covid-19, khususnya varian Omicron disektor pelaku ekonomi di kawasan industri. Selain itu juga dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 PT SIER. “Alhamdulillah untuk vaksinasi booster ini prosesnya lebih cepat dan tidak ada antrian yang berarti.

Mudah-mudahan upaya ini membantu percepatan penyerapan vaksin booster di pekerja kawasan industri, ujungnya bisa membangun imun pekerja roda perekonomian tetap terjaga dan tumbuh. Disiplin prokes yes, bangun imun lewat vaksin yes,” pungkas alumnus Fakultas Ekonomi Unair ini. [iib.bb]

HPN Dewan Ajak Perusahaan Tumbuhkan Ekonomi Lewat Eco Tourism Gresik, Bhirawa Dalam acara kegiatan refleksi Hari Pers Nasional (HPN), yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik di Kendari Sulawesi Tenggara. Ketua DPRD Gresik Muh Abdul Qodir, mengajak beberapa perusahaan dan instansi untuk mendukung perkembangan Eco Tourism (Pariwisata berbasis lingkungan).

“Yang sudah ada, Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) yang sudah ditetapkan pemerintah. “Punya fungsi wisatanya dengan satwa dan flora endemiknya, juga menjadi tujuan edukasi dan riset yang potensial untuk terus dikembangkan.”Ujarnya.

Pada saat ini, Eco Tourism menjadi salah satu sektor pendorong pertumbuhan ekonomi hijau. Yakni Ekonomi yang mengupayakan pertumbuhan, tapi tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Di beberapa desa, banyak tumbuh wisata alam yang dikelola pemerintah dan masyarakat desa setempat.

Hasilnya cukup memuaskan, dengan demikian manfaat ekonominya akan dirasakan masyarakat. Disisi lain ekosistem alaminya mau tak mau

Ketua DPRD Gresik Muh Abdul Qodir dalam refleksi HPN, menyampaikan perkembangan Eco Tourism.

harus dirawat, karena itu yang jadi magnet wisatanya.

Ditambahkan Abdul Qodir mengatakan, bahwa beberapa perusahaan dan instansi yang juga mengikuti kegiatan refleksi HPN itu seperti SKK Migas. Petrokimia Gresik, PT. Freeport Indonesia, Cargill, Pertamina

untuk turut mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi hijau, khususnya sektor eco tourism.

Potensi besar untuk itu, seperti Bawean yang belum banyak dapat sentuhan.

Sementara Ketua PWI Gresik Ashadi Iksan mengatakan, bahwa peran

rokim/bhirawa

pers salah satunya sebagai akselerator pertumbuhan ekonomi dan pengembangan masyarakat.

Karena pelestarian lingkungan dan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan penduduk sebenarnya tidak boleh dipisahkan. [kim.bb]

Driver Ojol Beruntung Dapat Hadiah Satu Unit Honda Mobilio dari Telkomsel Surabaya, Bhirawa Keberuntungan memang tidak bisa diduga datangnya. Ini yang dirasakan Helmi Samsiar Rohman 36 tahun warga Surabaya Helmi mendapatkan keberuntungan dari Telkomsel melalui program Undi-Undi Hepi 2021.

Keberuntungan yang diperolehnya tidak membutuhkan effort yang luar biasa, tapi cukup menukarkan poin Telkomsel yang diperolehnya.

“Saya sudah berlangganan Telkomsel sejak tahun 2008 Begitu tahu ada info di aplikasi MyTelkomsel, ya rutin saja tukar poin dengan hadiah mobil. Tidak

disangka saya mendapatkan 1 unit Honda Mobilio dari Telkomsel,” terangnya, Rabu (9/2).

Helmi mengatakan hadiah yang diterimanya ini akan digunakan untuk mendukung pekerjaannya yang sehari-hari menjadi ojek online . Hadiah undian ini sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya sudah membuktikan sendiri, keberuntungan bisa diterima oleh siapa saja. Untuk itu, saya mengajak pengguna Telkomsel untuk memanfaatkan aplikasi MyTelkomsel dan melihat program-program yang ada. Harapan saya, program

Undi-Undi Hepi bisa diteruskan agar makin banyak pelanggan Telkomsel yang menikmati hadiah luar biasa seperti saya,”papar Helmi dengan bangga.

General Manager Consumer Sales Jawa Timur, Mulyadi Indra mengatakan, Helmi Samsiar Rohman memenangkan hadiah Honda Mobilio untuk program “Undi-Undi Hepi” periode november 2021. Program ini diundi setiap minggu dan berhadiah mobil. Pada bulan januari 2022, pemenang dihubungi dan baru sekarang mobil diserahkan karena harus menunggu selesainya surat-surat kendaraan. [riq.bb]

Akomodasi Minyak Goreng, Pemkab Gelar Operasi di Enam Pasar Tradisional Bondowoso, Bhirawa Meski minyak goreng (migor) sudah disubsidi oleh pemerintah. Akan tetapi beberapa warga di Bondowoso Kota Tape ini masih mengeluhkan stok migor yang sulit. Termasuk di Indomaret dan Alfamart yang sudah menjadi anggota Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), stok migor sering kosong.

Akan hal itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) menggandeng produsen minyak di Sidoarjo, PT. Mega Surya Mas, menggelar operasi pasar dengan menjual minyak goreng di enam titik, Rabu (9/2).

Operasi pasar itu dilakukan di enam pasar tradisional. Yakni diantaranya di Kecamatan Sumberwringin, Sukosari, Tapen, Klabang, Prajekan dan Cermee. Pantauan di lokasi, tampak warga sangat antusias dengan hal tersebut.

Kabid Perdagangan Diskoperindag Bondowoso, Totok Hariyanto menjelaskan, bahwa di setiap kecamatan dijatah 1.000 liter. Karena memang total minyak yang didapat hanya 6ribu liter saja. “Kalau harganya kita jual Rp 13.500 per liter,” .

Totok mengaku, jika operasi pasar kalo ini sama seperti sebelumnya, dimana para

pembeli juga masih akan dibatasi untuk membeli minyak. Masing-masing orang maksimal membeli sebanyak dua liter.

Di samping itu, untuk mengantisipasi adanya seorang warga membeli berulangulang. Pihaknya memberlakukan wajib menunjukkan KTP dan menggandeng pihak pasar. “Kami pun juga minta bantuan teman-teman pasar. Mereka kan hafal orang-orang satu per satu,” urainya.

Dijelaskannya, pihaknya melakukan operasi minyak goreng dengan menyasar konsumen secara langsung. Bukan kepada penjual atau toko kelontong, karena di tengah langkanya minyak ini mereka menjadi masyarakat terdampak secara langsung.

Sedangkan untuk toko-toko kelontong, pihaknya khawatir jika menyasar itu justru akan dijual kembali dengan harga lama dengan alasan stok lama. “Makanya sasaran kami kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan,” terangnya.

Totok menerangkan, bahwa operasi minyak goreng ini dilakukan karena permasalahan minyak goreng masih belum usai. Kerap masih dijumpai di toko modern berjaringan, stok minyak habis diserbu oleh masyarakat.

Sementara di pasar tradisional atau di toko biasa, masih ada penjual yang

ihsan kholil/bhirawa

Masyarakat tampak antusias saat dilakukannya operasi pasar minyak goreng di salah satu pasar tradisional oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Diskoperindag setempat.

memiliki stok lama, sehingga mereka juga menjual dengan harga sebelumnya yang lebih mahal.

“Sebenarnya pedagang bukan enggan menjual minyak dengan harga Rp 14 ribu per liter. Tapi, mereka tidak memperoleh kompensasi dari suplier atau distributor,” terangnya.

Pihaknya masih menjajaki dengan perusahaan atau produsen agar ada operasi pasar lanjutan. Baik dengan PT. Megasurya Mas atau dengan yang lain.

“Kami kan masih bergantung ke perusahaan. Kami tidak bisa menjadwal seenak kami, karena semua tergantung dari perusahaan,” ujarnya.

Pihaknya sengaja mendistribusikan ke enam kecamatan itu, untuk mengakomodasi kebutuhan minyak goreng warga di pinggiran. “Enam titik ini memang yang ada di luar perkotaan mas. Karena kemarin sepertinya berpusat di kota, sekarang enam titik itu pasar yang ada di pedesaan,” katanya.

Menurut dia, dalam operasi pasar di enam pasar tradisional di Bondowoso itu stok habis dalam hitungan jam. Yakni stok minyak goreng 6.000 liter itu ludes dalam dua jam. “Setiap orang dibatasi dua liter, takutnya dijual lagi dengan harga lebih mahal,” ungkapnya.

Pihaknya pun berharap, produsen bisa mengakomodasi keinginan warga agar bisa melaksanakan operasi pasar lagi di Kabupaten Bondowoso ini. [san.bb]

SAMBUNGAN

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

Tingkatkan Kualitas Hadapi Disrupsi Informasi l

Pelaporan Ijazah Palsu Masuk Pencemaran Nama Baik l

Sambungan hal 1

terlapor merupakan kepala daerah.

Namun pihaknya enggan menjelaskan secara detil dugaan tersebut.

“Yang pasti, di negeri ini instrumen hukum kerap dimanfaatkan untuk menjatuhkan lawan politik,” jelasnya.

Indra hanya mengingatkan, dalam perspektif hukum, tuduIst han tanpa dasar Kuasa Hukum Bupati Ponorogo, merupakan fitnah Indra Priangkasa. dan pencemaran nama baik. Terlebih hal itu melanggar Pasal 317 KUHP Jo Pasal 311 ayat (1) Jo Pasal 310 KUHP. “Ancaman hukuman bagi pelakunya maksimal 4 tahun penjara,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Sugiri Sancoko menjadi Bupati Ponorogo menggantikan Ipong Muchlisoni.

Pihaknya dilantik 26 Februari 2021 bersama Lisdyarita Wakilnya. Sebelum menjadi Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko adalah anggota DPRD Provinsi Jatim dari Partai Demokrat untuk 2009 – 2014 dan 2014 – 2019.

Selama pendaftaran 3 kali menjadi anggota DPRD dan 2 kali menjadi calon kepala daerah, Sugiri Sancoko lolos persyaratan administrasi dengan menggunakan ijazah dari Universitas Tritunggal Surabaya. [bed.wwn]

Pernah Ngontrak Rumah l

Dugaan Kasus Suap Penanganan Perkara di PN Surabaya

KPK Panggil Tiga Saksi

Sambungan hal 1

sosial (medsos) ketimbang media massa sebagai sumber utamanya.

“Disinilah penyebab berita bohong begitu cepat tersebar luas. Masyarakat kita ada yang belum tahu dan belum bisa memilah mana informasi yang valid mana informasi yang sesungguhnya,” ungkap Khofifah dalam peringatan Hari Pers Nasional 2022 di Gedung Negara Grahadi, Rabu (9/2).

Khofifah mengatakan terbatasnya jumlah karakter di media sosial menjadikan informasi atau berita yang disajikan sangat terbatas. Alhasil, informasi yang diperoleh masyarakat pun menjadi tidak utuh.

“Belum lagi ditambah budaya membaca masyarakat kita yang masih relatif kurang,” imbuhnya.

Khofifah menyebut jika pekerjaan rumah insan pers, bertambah berat dengan semakin maraknya bermunculan citizen journalism seiring kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Dimana masyarakat umum melakukan aktivitas jurnalistik tanpa memiliki dasar jurnalistik dan mematuhi etika jurnalistik.

Sudah bisa ditebak, karya jurnalistiknya pun menurut Khofifah menjadi sangat variatif dan tidak mengikuti standart jurnalistik. Jamak ditemui, jurnalisme warga sering mengejar kecepatan informasi tanpa mengedepankan faktual tidaknya.

Maka dari itu, lanjut Khofifah, media massa perlu memberikan edukasi kepada masyarakat untuk memilah berita maupun informasi yang diterima. Perusahaan media juga harus benar-benar menerapkan prinsip dasar jurnalisme. Dengan demikian, hasil karya jurnalisme yang dihasilkan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dan juga negara.

“Fenomena saat ini, tidak sedikit media yang tidak survive, tapi saya yakin jika media massa tersebut secara konsisten menyajikan karya jurnalistik yang bagus, berbobot, dan beretika, masyarakat tetap akan mencarinya sebagai sumber referensi terpercaya,” imbuhnya.

Lebih lanjut Khofifah mengingatkan agar media massa terus melakukan inovasi dan beradaptasi dengan cepat terhadap perkembangan teknologi. Dengan begitu, eksistensi media massa sebagai salah satu pilar demokrasi dapat terus bertahan.tam.wwn

Sambungan hal 1

Zaini, disela-sela kegiatan sosialisasi program Taspen bagi tenaga PPPK Kabupaten Sidoarjo tahun 2021, di Kantor BKD Sidoarjo.

Pejabat yang akan memasuki masa purna tugas dua tahun lagi ini mengatakan, gaji yang didapat tiap bulan sebaiknya digunakan sebaik mungkin.

Contohnya bagi pegawai yang belum memiliki rumah akan lebih bermanfaat jika digunakan untuk kredit rumah. “Supaya nanti setelah pensiun, sudah bisa memiliki tempat tinggal sendiri,” ujar ayah dua orang putra itu.

Sebagai pimpinan, dirinya mengaku merasa prihatin, apabila sampai ada pegawai yang sudah purnah tugas, namun ternyata masih belum mempunyai tempat tinggal. “Kadang-kadang saya prihatin masih menemukan pegawai yang akan pensiun tapi masih belum memiliki tempat tinggal sendiri,” ungkapnya.

Pejabat kelahiran Pamekasan, Madura ini bercerita, awal-awal menjadi Capeg tahun 1991 lalu, dirinya juga masih belum memiliki rumah sendiri.

Dirinya ngekos, karena sebagai pendatang di Kota Sidoarjo pada saat itu.

Setelah menikah, dirinya sempat mengontrak rumah. Namun, belum sampai genap dua tahun, dirinya sudah bisa mengambil cicilan kredit rumah, yang ia tempati saat ini bersama keluarga di Perumahan Magersari Permai Kota Sidoarjo.

Jika seandainya para pegawai sudah mempunyai rumah, menurut dirinya, gaji tiap bulan mungkin bisa dimanfaatkan para pegawai untuk keperluan positif yang lain lagi. Misalnya ikut asuransi tertentu. Sehingga saat memasuki masa purna tugas, para pegawai selain mendapat pasti tabungan dari Taspen, juga mendapat hasil lain, dari asuransi yang mereka ikuti.

“Intinya saya menyarankan agar pegawai di Pemkab Sidoarjo, harus pinter-pinter dalam mengelola keuangan. Supaya nanti saat pensiun, masih ada hasil finansial yang bisa diharapkan untuk menyambung hidup,” kata pria yang kini sudah berusia 58 tahun itu. [kus.iib]

Halaman 11

Jakarta, Bhirawa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu memanggil tiga saksi dalam penyidikan kasus dugaan suap penanganan perkara di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jatim untuk tersangka Hakim PN Surabaya nonaktif Itong Isnaeni Hidayat (IIH).

“Pemeriksaan dilakukan di Ruang Pemeriksaan Ditreskrimsus Polda Jatim, Kota Surabaya, Jawa Timur,” kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (9/2).

Tiga saksi, yaitu Mohammad Sofyanto dari pihak swasta, Yudi Her Oktaviano selaku pegawai negeri sipil (PNS), dan Achmad Prihantoyo selaku wiraswasta.

KPK telah menetapkan Itong dan Panitera Pengganti pada PN Surabaya nonaktif Hamdan (HD) sebagai tersangka penerima. Sementara tersangka pemberi adalah pengacara dan kuasa dari PT Soyu Giri Primedika (SGP) Hendro Kasiono (HK).

Dalam konstruksi perkara, KPK menjelaskan Itong selaku hakim tunggal pada PN Surabaya menyidangkan salah satu perkara permohonan terkait pembubaran PT SGP. Adapun yang menjadi pengacara dan mewakili PT SGP adalah Hendro di mana diduga ada kesepakatan antara Hendro dengan pihak perwakilan PT SGP untuk menyiapkan sejumlah uang yang akan diberikan kepada hakim yang menangani perkara tersebut.

KPK menduga uang yang disiapkan untuk mengurus perkara ini sejumlah

ANTARA

Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Itong Isnaeni Hidayat (tengah) menyampaikan pembelaan saat berlangsungnya jumpa pers di gedung KPK, Jakarta, Kamis (20/1/2022).

sekitar Rp1,3 miliar dimulai dari tingkat putusan Pengadilan Negeri sampai tingkat putusan Mahkamah Agung.

Sebagai langkah awal realisasi dari uang Rp1,3 miliar itu, Hendro menemui Hamdan dan meminta agar hakim yang menangani perkaranya bisa memutus sesuai dengan keinginan Hendro. Untuk memastikan proses persidangan perkaranya berjalan sesuai harapan, Hendro diduga berulang kali menjalin komunikasi dengan Hamdan dengan

menggunakan istilah “upeti” untuk menyamarkan maksud dari pemberian uang.

KPK mengungkapkan setiap hasil komunikasi antara Hendro dan Hamadan diduga selalu dilaporkan oleh Hamdan kepada Itong. KPK menyebut putusan yang diinginkan oleh Hendro diantaranya agar PT SGP dinyatakan dibubarkan dengan nilai aset yang bisa dibagi sejumlah Rp50 miliar.

Berharap Vaksin Merah Putih Diakui WHO l

Sambungan hal 1

dan dunia diharapkan bisa turut mengabarkan keberadaan Vaksin Merah Putih agar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia bahkan dunia.

“Kami semua bangga dengan Unair yang punya komitmen kuat memberikan persembahan terbaik bagi negeri ini apalagi dapat memberikan perlindungan dan keselamatan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahkan dunia,” puji Khofifah yang juga Ketua Ikatan Alumni Airlangga (IKA) UNAIR. Khofifah berharap Vaksin Merah Putih akan memperoleh persetujuan dan pengakuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Tentunya hal ini sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo yang menetapkan vaksin merah putih sebagai program super prioritas pemerintah.

Khofifah menerangkan, Vaksin Merah Putih dikembangkan dengan platform inactive virus atau virus yang tidak aktif. Selanjutnya, Khofifah merinci, uji klinik fase I dilakukan pada 9 Februari - 8 Maret 2022, uji klinis fase II akan dilakukan pada 11 Maret 2022 - 11 April 2023, dan uji klinis fase III akan dijadwalkan setelah lolos fase II kepada 5.000 orang.

“Saya menyampaikan terima kasih dan selalu meminta support dari seluruh Forkopimda Jatim untuk menyiapkan para relawan bagi fase Uji Klinis demi tercapainya Vaksin Merah Putih dan dikembangkan bagi seluruh anak negeri bahkan dunia. Uji klinis pertama ini

merupakan bentuk strong partnership dan strong commitment kita semua,” ungkapnya.

Hadir secara virtual, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya atas keseriusan Pemerintah Provinsi Jatim bersama Universitas Airlangga (Unair) dalam mengembangkan vaksin dalam negeri untuk penanganan Virus Covid-19.

Secara khusus, dirinya menyebut bahwa Vaksin Merah Putih ini merupakan satu-satunya vaksin dalam negeri yang pengembangannya dimulai dari hulu di tahap peneletian hingga hilirnya atau di sisi produksi. “Ini merupakan satusatunya produksi inisiatif vaksin dalam negeri yang mulai dari awal.

Banyak yang mengerjakan hanya dari sisi hilirnya saja, tapi yang memulai dari awal hingga produksi Ready to Use hanya dari Unair ini,” ujar Menkes Budi.

Terkait peruntukannya, Menkes RI juga berharap bahwa kedepannya bisa dipergunakan untuk Vaksin Booster dan Vaksin anak usia 3 tahun ke atas. Mengingat masih sedikit vaksin yang lolos uji klinis untuk anak-anak.

“Untuk sementara kita lihat, potensi vaksin Merah Putih untuk vaksin booster dan anak khususnya diatas 3 - 6 tahun. Di dunia tidak banyak vaksin (untuk anak 3-6 tahun) setahu saya baru sinovac dan Pfizer. Untuk Pfizer juga sedang uji klinis,” kata Budi.

Oleh sebab itu, dirinya juga menyebut bahwa ini menjadi potensi besar bagi Indonesia. Bahkan, Presiden Joko Widodo berharap

nantinya Vaksin Merah Putih bisa digunakan sebagai Vaksin Donasi Internasional. Utamanya bagi negara-negara muslim yang kesulitan mendapatkan vaksin dikarenakan status halal. Terlebih, Indonesia akan menjadi tuan rumah dalam G20 pada November mendatang, Sementara, Menko PMK Prof.

Muhadjir Efendi menegaskan bahwa Fase tahap pertama ini menjadi fase terpenting untuk kemudian lanjut ke fase selanjutnya. Dimana Vaksin Merah Putih juga telah menjadi prioritas Presiden Jokowi dirinya pun mengapresiasi penuh upaya kolaborasi semua pihak yang terlibat.

“Selain itu, sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo, Vaksin Merah Putih ini adalah Super Prioritas nasional untuk menuju kemandirian vaksin,” terangnya.

Masa pandemi, diharapkan pemerintah juga bisa menjadi momen bangkitnya kemandirian bangsa utamanya di sektor kesehatan nasional. Sehingga tidak lagi tergantung produk dari luar negeri untuk menangani hal-hal yang sifatnya emergency.

Oleh sebab itu, dirinya terus mendorong berbagai peruguruan tinggi di Indonesia untuk bisa bersama mengembangkan penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia maupun Internasional.

Turut hadir, antara lain Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Kapolda Jatim Nico Afinta, Pj. Sekdaprov Jatim Wahid Wahyudi dan Dirut RSUD Dr. Soetomo Joni Wahyuhadi. [tam,ina. wwn]

pengembangan kapasitas SDM, bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan perusahaan. Tetapi juga tanggung jawab bersama semua pihak, termasuk individu, Serikat Pekerja/ Serikat Buruh (SP/ SB) dan masyarakat.

“Dalam konteks ke Indonesia-an, mmbangun SDM unggul, membangun SDM berbicara dan berkarakter, itu tanggung jawab kita semua,” tandas Sekjen.

Dalam forum G20, Anwar Sanusi bertekad akan menjadikan sidang Presidensi G20 tahun 2022, sebagai forum tukar pikiran negaranegara anggota G20. Sekaligus menemukan formula yang tepat untuk bangkit bersama dan kuat bersama, pasca pandemi Covid-19.

“Diharapkan, kita bukan hanya memimpin sidang. Tapi betul-betul akan menjadi role model pimpinan yang akan menjadi referensi bagi setiap isu yang akan di muncullah dalam G-20,” tambah Sekjen.

Dijelaskan, pada Presidensi G20 tahun 2022 ini, Kemnaker akan mengusung 4 isu/tema prioritas. Isu pertama, penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan dalam menghadapi perubahan dunia kerja (sustainable job creation towards changing world of work).

Isu kedua, pasar kerja yang inklusif dan afirmasi pekerjaan yng layak, untuk penyandang disabilitas (Inclusive labour market and affirmative decent jobs for person with disabilities). Isu ketiga, pengembangan kapasitas SDM untuk pertumbuhan produktivitas yng berkelanjutan (Human Capasity Development for Sustainable growth of productivity).

Sedangkan isu keempat, pelindungan tenaga kerja yang adaptif dan inklusif dalam merespon dunia kerja yang terus berubah (adaptive and inclusive Labour Protection in the changing world of work). [ira.gat]

Kemnaker Tawarkan Pendidikan Vokasi Berbasis Komunitas l

Sambungan hal 1

juga memiliki seiring sosial budaya yang sama dengan Indonesia,” ujar Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi, saat menjadi pembicara Kick Off G20 on Education and Culture, Gelar Wicara I, bertajuk Solidaritas dan Kemitraan serta Masa Depan Dunia Kerja Pasca Covid-19, secara virtual, Rabu (9/2).

Menurut Anwar Sanusi, salah satu upaya meningkatkan produktivitas, yaitu melalui pelatihan vokasi. Yng seharusnya diselenggara kan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan perkembangan dunia kerja. Upaya ini sejalan dengan salah satu tema/isu prioritas yang diusung pengembangan kapasitas SDM (Sumber Daya Manusia).

Untuk pertumbuhan produktivitas yang berkelanjutan.

Selaku Chair Employment Working Group (EWG), Anwar Sanusi mengingatkan; Bahwa

Hamdan lalu menyampaikan keinginan Hendro kepada Itong. Itong pun menyatakan bersedia dengan adanya imbalan sejumlah uang. Pada 19 Januari 2022, uang lalu diserahkan oleh Hendro kepada Hamdan sejumlah Rp140 juta yang diperuntukkan bagi Itong.

KPK juga menduga Itong menerima pemberian lain dari pihak-pihak yang berperkara di PN Surabaya dan hal itu akan didalami lebih lanjut oleh tim penyidik. [ant.wwn]

Antisipasi Lonjakan Covid-19 di Wilayah Madura l

Sambungan hal 1

kan Gedung A untuk pasien wanita, Gedung B dan C untuk pasien pria. Sementara Gedung D duperuntukan bagi ASN. Sehingga tidak dicampur satu dengan yang lainnya.

“Guna memaksimalkan pelayanan, dalam dua hari ini dikebut beberapa renovasi di Gedung B dan C. Maka sementara pasien pria bisa menempati lantai bawah Gedung A,” pungkasnya.

Turut mendampingi Sekretaris BPBD Jatim, Suharlina Kusumawardhani; Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jatim, Sriyono; Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim, Andhika N. Sudigda dan Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jatim, Satriyo Nurseno.

Kemudian pejabat fungsional di lingkungan BPBD Jawa Timur. Serta para dokter dan tenaga kesehatan yang bertugas di RS Lapangan BPWS Bangkalan. [bed.gat]

Mayoritas Pasien Covid-19 di Surabaya Bergejala Ringan

l

Sambungan hal 1

ringan jangan dirawat di rumah sakit,” katanya, Rabu (9/2).

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu kemudian memberikan pilihan kepada masyarakat yang memiliki gejala ringan yang tidak ingin dirawat di tempat isoter, bisa melakukan isolasi mandiri di hotel dengan menggunakan biaya mandiri.

“Tapi orang-orang yang menengah ke atas dan takut berada di isoter (isolasi terpusat), bisa memanfaatkan hotel dengan biaya mandiri. Nanti juga akan dipantau oleh rumah sakit, sehingga level ini tidak naik,” ujarnya.

Selain itu, mengenai Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur rumah sakit di Kota Surabaya saat pemberlakuan PPKM Level 2, Wali Kota Eri mengaku bahwa saat ini BOR di Kota Pahlawan belum mencapai 20 persen.

Sebab, lanjut dia, tingkat BOR pada penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 2 ini bukan berdasarkan jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19, melainkan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit.

Diketahui Kota Surabaya memasuki PPKM Level 2 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No 09 Tahun 2022 tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 COVID-19 di Wilayah Jawa dan Bali.

Wali Kota Eri menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terkait isoter bagi warga luar Kota Surabaya. Nantinya, kata dia, warga luar kota bisa memanfaatkan isoter milik Pemprov Jatim yang berlokasi di Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (BPWS). “Akan ada isoter di BPWS, jadi kalau ada KTP luar Surabaya akan dikirimkan ke sana,” katanya.

Oleh karena itu, Eri berharap masyarakat Kota Surabaya untuk tidak panik dalam menghadapi varian Omicron yang mulai masuk ke Kota Pahlawan.

Sebab, kata dia, masyarakat telah mendapatkan vaksinasi dosis satu dan vaksinasi dosis dua. “Karena kalau kita sudah vaksin dosis satu dan dua, Insya Allah tidak akan genting seperti varian Delta,” katanya. [ant.wwn]

Dipasarkan Melalui Medsos, Mampu Hasilkan Ratusan Juta per Tahun l

Sambungan hal 1

bertelur memakan waktu 5 bulan. Di dalam kandungan selama 2 bulan, dan pengeraman 3 bulan.

Harga iguana yang di Tomi pun

bervariasi. Dari mulai seharga Rp200 Ribu hingga jutaan rupiah. Hal tersebut tergantung ukuran dan keunikan iguana.

Jenis iguana yang dikoleksi Tomi yakni, Iguana Elsa, Peru Colombia.

Dalam setahun, Tomi bisa menjual

200 ekor iguana. Selama ini, Tomi memasarkan koleksi puluhan ekor iguana melalui media sosial (medsos). Dari jejaring melalui Facebook, tawaran dari berbagai daerah di Pulau Jawa terus mengalir kepada Tomi.

“Sekarang kirim paling banyak ke Banyuwangi sebanyak 200 ekor per tahun. Ada permintaan juga dari Jakarta tapi mintanya 500 ekor. Saya masih belum mampu untuk menyanggupi permintaannya,” tandasnya. [*]

Bhirawa

Kamis Pahing, 10 Februari 2022

UTAMA

Halaman 12

Bantu Disabilitas, Anak Muda dan Perempuan Kembangkan Usaha

Wagub Apresiasi Program USAID Japri Demi Kemajuan Dunia Usaha di Jatim Surabaya, Bhirawa Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud) dan Pemprov Jatim berhasil mengembangkan kemajuan dunia usaha di Jatim. Capaian tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak.

Bersama Pemprov Jatim, USAID merayakan hasil kemitraan lima tahun. Dan telah membantu lebih dari 24.000 anak muda, sebagian besar perempuan, memulai usaha atau meningkatkan laba. Melalui program USAID Japri (Jadi Pengusaha Mandiri), senilai 4,4 juta dolar, pemerintah AS telah memberikan pelatihan, mentoring, dan fasilitasi peluang dana bagi anak muda, perempuan, dan penyandang disabilitas untuk mewujudkan impian kewirausahaan.

"Program USAID Japri ini didesain untuk membina dan membimbing kewirausahaan. Japri ini membawa antusiasme bahwa pemuda yang terhalang latar belakang ekonomi maupun saudara-saudara disabilitas bisa mengenbangkan usahanya dengan program ini," kata Wagub Emil Dardak, Rabu (9/2) di Surabaya.

Emil menjelaskan, program ini mendorong mereka yang kategori ekonomi lemah. Dan Pemerintah mendorong sociability nya. Dalam wirausaha akses knowledge banyak didominasi mereka yang punya ekonomi tinggi. Pihaknya tidak mau kemiskinan diwariskan. Sehingga mendorong pemuda-pemuda untuk mandiri berwirausaha. Sebab 57% ekonomi Jatim disumbang oleh UMKM. "Hari ini para pengusaha program USAID Japri menjadi pengusaha mandiri. Kami akan selalu bersamasama dalam mendukung para pengusaha muda dan lainnya," ungkapnya.

Sementara itu, Direktur USAID, Jeffrey P Cohen menambahkan, USAID memberikan dana awal sebesar 110.000 USD kepada 850 perem-

puan dan penyandang disabilitas untuk membantu memulai usaha baru atau membantu memulihkan pendapatan yang hilang akibat Covid-19. USAID juga meningkatkan keterampilan literasi digital di antara pelatih dan wirausaha lokal agar usahanya lebih bisa bertahan.

"USAID bekerja bahu-membahu dengan masyarakat Indonesia untuk mengakhiri diskriminasi dan mempromosikan kesempatan yang sama bagi ribuan anak muda, perempuan, dan penyandang disabilitas.

Khususnya membantu mereka mewujudkan potensi ekonomi sepenuhnya, membangun usaha kecil, dan mendapat penghasilan yang lebih baik," jelasnya.

Jeffrey menambahkab, pengusaha kecil atau usaha mikro berkontribusi pada ekonomi lokal dengan membawa pertumbuhan dan inovasi ke komunitas tempat mereka beropera-

si. Usaha mikro juga membantu merangsang pertumbuhan ekonomi dengan menyediakan lapangan kerja. Pihaknya juga menjelaskan visinya mengenai kesetaraan bagi perempuan dan disabilitas.

"Visi kami adalah dunia yang sejahtera dan damai di mana perempuan dan penyandang disabilitas menikmati kesempatan ekonomi yang sama dan sama-sama diberdayakan untuk mengamankan kehidupan yang aman dan sejahtera bagi diri mereka sendiri dan keluarga mereka," ungkapnya.

Di kesempatan yang sama, salah satu peserta dari kelompok usaha disabilitas, Puji Rahayu mengaku terbantu dengan pelatihan USAID Japri.

Puji yang saat ini memiliki usaha batik ini menilai program USAID Japri bisa menjadi contoh bagi program-program lain untuk para disabilitas menjadi lebih mandiri.

"Pelatihan USAID JAPRI sangat membantu usaha saya dan juga teman-teman disabilitas lain lebih berkembang. Saya berharap ke depan ada program serupa yang bisa memberikan pelatihan bagi disabilitas agar mereka mandiri dan bertahan di masa pandemic," pungkasnya. [bed.bb]

abednego/bhirawa

Wagub Jatim, Emil Elestianto Dardak bersama Direktur USAID, Jeffrey P Cohen dalam kegiatan capaian USAID Japri, Rabu (10/2)

Impian Memiliki Pasar Wisata Mendekati Kenyataan

Pembangunan Pasar Besar Batu Resmi Dimulai Kota Batu,Bhirawa Rencana dan semangat Pemerintah Kota (Pemkot) Batu untuk menyediakan Pasar Besar yang layak untuk masyarakat mulai terealisasi dan terlihat sebagai sebuah kenyataan. Realisasi ini ditunjukkan dengan peresmian dimulainya pembangunan Pasar Besar oleh Wali Kota Batu Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi, Rabu (9/1) pagi.

Sebagai tanda dimulainya pembangunan Pasar Besar, Wali Kota melakukan penekanan tombol sirine di lokasi pembangunan yang berlokasi di Jl. Dewi Sartika, Kota Batu. Setelah penekanan tombol sirine dilanjutkan dengan pemasangan tiang pancang dengan menggunakan alat berat khusus. Tanpa menimbulkan suara benturan dan getaran, alat berat hidrolik ini mulai menancapkan tiang pancang yang rencananya ada sebanyak 1062 buah.

"Alhamdulillah hari ini merupakan momen yang sangat berharga dan bersejarah bagi Kota Batu. Sudah 10 tahun lebih warga Kota Batu ingin mempunyai pasar yang representatif. Dan hari ini merupakan awal dalam proses realisasi pembangunannya,"ujar Dewanti, Rabu (9/2).

Catatan di Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Pemkot Batu, Pasar Besar Kota Batu ini dibangun pada tahun 1996, atau saat Batu masih bagian dari

Suasana peresmian dimulainya pembangunan Pasar Besar Kota Batu oleh Wali Kota Dra Hj Dewanti Rumpoko bersama para tamu undangan, Rabu (9/2).

Kabupaten Malang. Dan sejak sepuluh tahun yang lalu kondisi Pasar Besar sudah tidak layak sehingga butuh dilakukan revitalisasi.

Setelah melaksanakan proses yang panjang, akhirnya Kota Batu mendapatkan anggaran dari APBN sebesar Rp 200 miliar untuk merevitalisasi Pasar Besar. "Tapi dalam lelang yang dilakukan, pemenang tender sanggup melakukan pembangunan pasar dengan dana sebesar Rp 151 miliar. Artinya, ada efisiensi sekitar Rp 49 miliar," jelas Dewanti.

Dengan pembangunan pasar ini diharapkan bisa menjadikan pedagang dan warga bisa pergi ke pasar dengan nyaman. Dan dalam perkembangannya, Pasar Besar Batu bisa menjadi tempat yang layak dikunjungi wisatawan dan akhirnya bisa menjadi destinasi Pasar Wisata.

Dengan demikian Pasar Besar Batu akan mampu meningkatkan perekonomian di kota ini.

Sebagai salah satu sentral peningkatan perekonomian masyarakat, diharapkan pembangunan Pasar Besar ini bisa dipercepat. Dari rencana penyelesaian 16 bulan, diharapkan pasar ini bisa selesai tiga bulan lebih cepat.

Optimisme juga terlihat dari pihak pengembang dari pembangunan pasar Besar Batu, yaitu PT Sasmito. Mereka mengaku tak menemui kendala hingga saat ini dalam proses ka-

jian awal, pengukuran, hingga dimulainya pemasangan tiang pancang kemarin.

"Kita tidak menemukan kesulitan dalam memulai pembangunan ini. Meskipun kontur tanah di sini agar miring hal itu bukan menjadi kendala. Kita sudah mengkaji dan menyiapkan semuanya, termasuk penerapan cut and fill,"ujar Reva, juru bicara PT Sasmito.

Dapat Dukungan Menjadi Pasar Wisata Bukan suatu yang mustahil jika Pasar Besar Batu kelak menjadi destinasi pasar wisata. Selain desain gedung pasar tiga lantai ini sangat bagus, juga didukung oleh suasana alam yang sejuk dan asri. Dukungan. Atas kelayakan menjadi pasar wisata ini datang dari Direktur Prasaran Strategi di Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementrian PUPR, Ir Essy Asiyah MT yang kemarin ikut hadir secara virtual.

"Pasar Besar Batu ini sangat besar sekali dengan desain yang apik. Dengan menampung para pedagang yang banyak diharapkan pasar ini bisa menjadi pasar modern. Untuk itu perlu adanya pengelolaan pasar yang bisa bekerja secara profesional,"ujar Essy.

Ia mengarahkan agar manajemen yang menelola Pasar Besar Batu yang baru nanti mampu melakukan pengelolaan standar sebagai destinasi wisata. Di antara yang sering terabaikan adalah pengelolaan sampah maupun limbah yang lain, pemeliharaan, dan pengaturan fasilitas umum dan fasilitas penunjang lainnya.

"Semua pengelolaan ini harus menjadi Grand teory yang harus dimiliki manajemen pengelaan Pasar Besar Batu,"pesan Essy.

Untuk mendukung pengelolaan Pasar Besar menuju Pasar Wisata, Wali Kota Dewanti Rumpoko sengaja memberikan nama baru untuk pasar ini. Secara khusus wali kota menamakan pasar baru ini dengan nama Pasar Induk Among Tani Kota Batu.

Untuk memberikan nama ini, Dewanti mengaku telah berkonsultasi dengan DPRD, dan sejumlah pejabat Pemerintahan Kota Batu.

"Hal ini juga dilatarbelakangi bahwa 70 persen penduduk Kota Batu bekerja sebagai petani. Walaupun namanya Kota Wisata Batu, mayoritas warga adalah petani. Makanya kami pertahankan nama Among Tani menjadi nama monumen yang monumental," tandas Walikota. [nas.adv]