Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Senin Legi, 10 JANUARI 2022
Wagub Emil Tinjau Progres Cluster Animasi KEK Singhasari
Integrasikan antara Dunia Industri dengan Pendidikan Vokasi Pemprov, Bhirawa Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak meninjau cluster animasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari yang terletak di Jl. Raya Klampok, Perum Singosari, Purwoasri, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang pada Minggu (9/1).
Wagub Emil melihat progres pembangunan cluster animasi yang merupakan bagian dari pengembangan KEK Singhasari. Dalam peninjauan tersebut, Emil melihat satu bangunan sudah hampir jadi sedangkan yang lainnya masih proses pembangunan tingkat kedua. Meski begitu, telah ada beberapa meja serta kursi ala gamers yang ditempatkan di ke halaman 11
ist
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak meninjau cluster animasi di KEK Singhasari, Kabupaten Malang pada Minggu (9/1).
Waspada Omicron, Ajak Masyarakat Bangun Ekonomi
Bojonegoro,Bhirawa
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa meminta seluruh masyarakat Jatim optimis membangun ekonomi dengan tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes). “Saya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu menjaga semangat dan optimisme bahwa setelah ada kesulitan akan ada kemudahan (inna ma’al usri yusro). Insya Allah ekonomi kita segera bangkit. Hal yang Gubernur Jatim, menopang berbagai potensi Khofifah Indar Parawansa pertumbuhan ekonomi dapat menjadi penguat optimisme kebangkitan tersebut. Jangan lupa merawat persatuan dan kerukunan mengingat bangsa Indonesia ini terdiri dari belasan ribu pulau, ratusan suku , ribuan bahasa maupun adat istiadat yang ada,” ungkapnya saat meresmikan Gedung Kantor PC Muslimat NU Bojonegoro, Ds. Pacul Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (8/1). Gubernur Khofifah menegaskan, dengan merawat kerukunan dan persatuan akan menjadi modal kuat tumbuhnya social kapital bagi bangsa dan negara. “Karena ketentra ke halaman 11
MITRA
Wahid Wahyudi Ditunjuk Pj Sekdaprov
Jalankan Tugas Selter Sekdaprov Definitif Pemprov, Bhirawa Setelah menjabat sekitar 10 bulan sebagai Plh Sekdaprov Jatim, tugas-tugas Heru Tjahjono memimpin birokrasi di Pemprov Jatim akhirnya rampung. Sebagai penggantinya, Menteri Dalam Negeri telah menyetujui usulan Pemprov Jatim untuk mengangkat Pj Sekdaprov.
Dalam surat Mendagri Nomor X.821.4/01/SJ, disebutkan nama Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Wahid Wahyudi disetujui berdasarkan kelengkapan persyaratannya untuk diangkat sebagai Pj Sekdaprov Jatim.
Kendati persetujuan telah diberikan Mendagri, proses pengangkatan Pj Sekda masih harus dilakukan berupa penerbitan SK Gubernur dan pelantikan. Sejak surat tersebut diterbitkan tanggal 4 Januari,
hingga kini belum diketahui pasti jadwal pelantikan Pj Sekdaprov Jatim. Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mengatakan, pengangkatan Pj Sekdaprov masih menunggu SK Gubernur setelah turunnya persetujuan Mendagri. Persetujuan itu turun setelah Pemprov mengusulkan tiga nama sebagai Pj Sekdaprov. Ditanya alasan terkait pengangkatan Pj Sekda ini,
Heru Tjahjono (kiri) bersama Wahid Wahyudi (Foto diambil sebelum pandemi Covid-19).
ke halaman 11
Hadapi Omicron, Jatim Perketat Pencegahan di Sarana Perdagangan
Pengajuan Nikah Anak Usia Dini di Pasuruan Capai 723 Pemohon
Pasuruan, Bhirawa Pernikahan usia anak di Pasuruan Raya ternyata masih banyak dijumpai. Sepanjang tahun 2021, Pengadilan Agama (PA) Pasuruan menerima ratusan permohonan dispensasi nikah. Totalnya mencapai 723 permohonan.
Minta Dukungan Semua Elemen
USAI mendapatkan sambutan pedang pora, Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya SH SIK MH berharap, mendapatkan dukungan penuh dari semua elemen yang ada di tengah masyarakat Kota Santri Pancasila Situbondo. Kapolres Andi mengatakan, dirinya mendapatkan amanah untuk memimpin Polres Situbondo dan amanah tersebut harus dilaksanakan de ngan baik. Tentunya harus AKBP Dr Andi Sinjaya SH SIK MH ke halaman 11
Sentil
Jalankan Tugas Selter Sekdaprov Definitif - Menunggu yang berminat Pengajuan Nikah Anak Usia Dini di Pasuruan Capai 723 Pemohon - Antara kebelet atau terpaksa Wali Kota Ingin Pelayanan RSUD Kota Madiun Bak Hotel Berbintang - Yang penting tarif seperti terjangkau
ke halaman 11
Kadisperindag Jatim, Drajat Irawan dan Kadinkes Jatim, Erwin Astha Triyono saat Rakor Penceghan Covid-19 pada sarana perdagangan, pekan lalu.
Pemprov,Bhirawa Sebagai bentuk keseriusan Pemprov Jatim menghadapi varian baru Covid-19, Omicron,memasuki Tahun 2022, Pemprov berkomitmen untuk terus mengawal penerapan pro-
tokol kesehatan (Prokes) di semua sektor,termasuk pada Sarana Perdagangan dan Lingkungan Industri di Jatim. Dalam amanatanya saat Apel Pagi perdana Tahun 2022 di BPBD Jatim,Gubernur Jatim,
Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan bahwa kolaborasi dan sinergi antar OPD menjadi kunci dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Hilmi Husain/ Bhirawa
Kantor Pengadilan Agama Pasuruan. Sepanjang tahun 2021, Pengadilan Agama Pasuruan menerima 723 permohonan dispensasi nikah.
ke halaman 11
Mengunjungi Stasiun Bayeman yang Bakal Dijadikan Stasiun Transit
Masih Minim Fasilitas, Balai Teknik Siap Bantu Wujudkan untuk Mendukung KSPN Bromo Stasiun Bayeman di Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, direncanakan jadi stasiun transit, untuk mendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo. Sayangnya, Stasiun Bayeman saat ini masih minim fasilitas. Wiwit Agus P, Kab Probolinggo
Stasiun Bayeman terletak di tepi Jalan Raya Bayeman di Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo. Berhadapan dengan Pasar Bayeman. Dari luar, Stasiun Bayeman tampak lengang. Hampir tidak ada orang lalu-lalang. Sekitar pukul 11.00, sebuah kereta api dari arah timur ke barat melintasi Stasiun Bayeman. Kemudian, seorang petugas stasiun melambaikan rambu dengan ta-
ngan, begitu kereta api melintas. Stasiun Bayeman memiliki luas lahan sekitar 20 ribu meter persegi. Namun, area stasiun sendiri hanya menempati lahan sekitar 159 meter persegi dengan luas bangunan 41 meter persegi. Lumayan kecil diban dingkan ukuran lahannya. Di areal bangunan sendiri, tidak banyak ruang dan fasilitas yang ada. Di luar bangunan misalnya, tidak ada tempat parkir untuk kendaraan bermotor.
wiwit agus pribadi/bhirawa
Stasiun Bayeman yang diproyeksi jadi stasiun transit untuk mendukung kawasan wisata Gunung Bromo terus berbenah.
Lalu begitu masuk, bangunan itu hanya terdiri dari beberapa ruang. Yaitu, ruang pengoperasian jalur dan sinyal untuk perjalanan KA (PPKA), ruang pelayanan peralatan pintu perlintasan (PJL), ruang salat, kamar mandi, dan hall atau ruang tunggu. “Ya begini adanya bangunan Stasiun Bayeman. Tidak ada tempat parkir. Kamar mandi pun hanya untuk petugas stasiun,” kata Kepala Stasiun Bayeman Hari Susanto, Minggu (9/1). Hari sendiri sudah 14 tahun berdinas di PT Kereta Api (PT KA). Dan sejak dua tahun lalu, dia menjabat Kepala Stasiun ke halaman 11
EKSEKUTIF Mulai Pekan Ini ASN Pemkab WFO Penuh Senin Legi, 10 Januari 2022
Halaman 2
Pemkab Tulungagung, Bhirawa Paska Kabupaten Tulungagung menerapkan PPKM level 1, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, mewajibkan kembali ASN setempat untuk kembali masuk kerja dari kantor (WFO) secara penuh. WFO 100 persen ini akan dimulai pada pekan ini.
Bupati Maryoto Birowo memberi ucapan selamat pada 12 pejabat eselon II dan II yang dilantik.
wiwieko/bhirawa
“Sudah dibuatkan SKnya untuk ASN masuk kerja 100 persen di kantor,” ujar Bupati Maryoto Birowo usai melantik 12 pejabat eselon II dan III di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Jumat (7/1). Menurut dia, dengan status Kabupaten Tulungagung yang sudah menerapkan PPKM level 1, maka untuk ASN semuanya harus bekerja di kantor. Tidak lagi 50 persen
bekerja dari rumah (WFH) dan 50 persen di kantor. Mantan Sekda Tulungagung ini menyebut ASN lingkup Pemkab Tulungagung akan memulai WFO 100 persen pada Senin (10/1). “Jadi mulai Senin (10/1) semua ASN sudah masuk kerja di kantor semuanya,” tandasnya. Bupati Maryoto Birowo selanjutnya tetap meminta pada seluruh ASN untuk disiplin menerapkan prokes
(protokol kesehatan). Masalahnya, meski Kabupaten Tulungagung sudah menerapkan PPKM level 1, tetapi pandemi Covid-19 belum berakhir. “Tetap harus menjaga prokes. Mari kita jaga 5 M. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas,” paparnya. Sementara itu, saat melantik empat pejabat eselon II dan delapan pejabat eselon III, Bupati Maryoto Birowo mengungkapkan masih akan melakukan lelang jabatan untuk delapan jabatan eselon II yang kosong. Rencananya, lelang jabatan ini pun akan dilakukan pada pekan ini. Ada pun delapan jabatan eselon II yang masih kosong
dan akan dilelang jabatan adalah Kepala Dinas PUPR, Kepala DPMPTSP, Kepala Bappeda, Kepala BPBD, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah dan dua jabatan Staf Ahli Bupati. Sedang empat pejabat eselon II yang dilantik kemarin, yakni Sugianto yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bupati dilantik sebagai Asisten I Sekda, Endang Sri Utami dari Staf Ahli Bupati menjadi Asiten II Sekda, Rahadi Puspita Bintara dari Asisten II Sekda dilantik sebagai Kepala Dindikpora, dan Suroto yang sebelumnya Kepala BPBD dilantik sebagai Kepala BKPSDM. [wed]
Wali Kota Apresiasi Gelaran Festival Rakyat di Lapak Kampir Kanigoro Pemkab Madiun, Bhirawa Sekarang ini keberadaan lapak UMKM kelurahan terbukti dapat menarik perhatian masyarakat. Misalnya, Lapak Kampir Kanigoro lapak kelurahan yang terletak di Lapangan Kanigoro Kelurahan Kanigoro Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun, Sabtu (8/1) menjadi lokasi penyelenggaraan Festival Rakyat bersama dengan salah satu toko penyedia barang elektronik ternama di Kota Madiun. Sebelum acara dimulai, Wali Kota Madiun Maidi pun menyempatkan hadir untuk melihat persiapan acara. “Acara ini bagus. Apalagi dilakukan di lapak UMKM. Bisa menjadi magnet warga untuk datang ke sini,”kata Wali Kota Maidi, saat datang di Lapak Kampir Kanigoro seraya sepedaan bersama staf, Sabtu (8/1). Kesempatan itu, Wali Kota berpesan agar kegiatan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebab, bahaya penularan Covid-19 masih harus diwaspadai. Tak hanya itu, dalam kunjungannya tersebut Wali Kota juga meresmikan salah satu lapak pedagang yang dibangun oleh Dinas Perkim. Lapak tersebut nantinya akan melengkapi kebutuhan warga. Khususnya, di wilayah Kelurahan Kanigoro. Dalam masalah seperti ini, lanjut Wali Kota mengatakan, pihaknya akan terus berupaya menyempurnakan lapak-lapak UMKM. Sehingga, semakin diminati masyarakat sebagai jujukan wisata. “Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, kita sempurnakan. Kalau lapak ini lengkap dan bisa 24 jam, maka warga akan lebih mudah mendapatkan kebutuhannya sewaktuwaktu,” jelasnya. Dalam kesempatan itu, wali kota juga bercengkrama dengan pedagang. Wali Kota berpesan agar seluruh pedagang dapat ikut menjaga dan merawat lapak. Sehingga, senantiasa terjaga kebersihan dan kerapiannya. “Kalau tempatnya nyaman, pengunjung ramai, pedagang juga yang untung. Jadi harus mau ikut menjaga,” tegas Wali Kota. [dar.dre]
sudarno/bhirawa
Wali Kota Madiun, Maidi seraya bersepedaan bersama staf, mendatangi Lapak Kampir Kanigoro) yang menjadi lokasi penyelenggaraan Festival Rakyat bersama dengan salah satu toko penyedia barang elektronik ternama di Kota Madiun, Sabtu (8/1).
KILAS BIROKRASI
Mantan Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah.
ali kusyanto/bhirawa
ASN Sidoarjo Do’akan Abah Ipul Diberikan Kesehatan Pemkab Sidoarjo, Bhirawa Mantan Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, yang dipenjara di Lapas kelas 1 Surabaya, yang ada di Kec Porong, telah menghirup udara bebas, pada Jum at (7/1) pagi kemarin. Hal tersebut dibenarkan oleh Ridho, salah satu menantu dari Bupati Sidoarjo, yang memimpin Kab Sidoarjo dua periode tersebut. Menurut dirinya mantan Bupati Sidoarjo yang akrab disapa dengan panggilan Abah Ipul itu, saat ini kondisinya sehat-sehat saja. Dirinya mengucapkan terima kasih atas do’a dari ASN dan semua warga masyarakat Kab Sidoarjo. “Beliau kini istirahat di rumah, berkumpul bersama keluarga, Alhamdulilah sehat atas do’a semua masyarakat Sidoarjo,” kata Ridho, Minggu (9/1) kemarin. Karena masih istirahat bersama keluarga besar, menurut penuturan Ridho, belum sampai ada kolega dan masyarakat Sidoarjo yang datang berkunjung untuk bersilahturahmi. Meski tidak bisa datang untuk bersilahturahmi, sejumlah ASN Sidoarjo menyampaikan do’anya semoga disisa usianya yang sudah 73 tahun itu, mantan Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah tersebut, dihari-hari berikutnya diberikan keberkahan dan kesehatan. Sebagaimana diketahui, mantan Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, yang dipenjara karena kasus gratifikasi tersebut, telah bebas murni pada Jum at (7/1) kemarin. Kepala Lapas Kelas I Surabaya yang ada di Sidoarjo, Gungun Gunawan, kepada para awak media membenarkan kalau mantan Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, telah bebas murni. Saat meninggalkan Lapas Porong, Saiful Ilah, dijemput oleh tim kuasa hukum dan keluarganya. “Beliau selama ini menghuni di Blok H, bersama dengan warga binaan yang juga terkena kasus korupsi,” ujar Gungun. Mantan Bupati Sidoarjo tersebut, kata Gungun, dipenjara selama 2 tahun atas kasus gratifikasi yang menimpanya. Saiful Ilah ditangkap secara OTT oleh KPK pada awal-awal tahun 2019 lalu. [kus.dre]
Polda Jatim Lakukan Vaksinasi Serentak di 34 Sekolah di Jatim Surabaya, Bhirawa Vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun terus dilakukan oleh jajaran Polda Jawa Timur. Hari Jumat (7/1) kemarin dilakukan vaksinasi serentak di 34 sekolah di jatim. Vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini guna mendukung Pemerintah dalam penanganan Covid-19 dan terbentuknya Herd Immunity. Pelaksanaan vaksinasi ini ditinjau langsung oleh Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, yang dilaksanakan di SD Takmiriyah Surabaya. Dikatakan, bahwa target vaksinasi anak hari ini adalah 2.346 anak. “Tentunya kegiatan ini dilaksanakan oleh Polda Jawa Timur dan jajarannya, hari ini kita melaksanakan di Sura-
baya dengan dibantu rekan-rekan dari TNI dan Polri beserta rekan-rekan dari dinas kesehatan. Kemudian kita memadukan dengan sekolahsekolah, Alhamdulillah kita bisa melaksanakan,” kata Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo. Lebih jauh dijelaskan jendral bintang satu di pundaknya ini, bahwa per/hari ini capaian vaksinasi anak di Jawa Timur sudah mencapai 37,90 persen dengan jumlah anak yang sudah mendapatkan vaksinasi sebanyak 999.210 anak dengan sasaran 2.635.502 anak. “Kemudian untuk Surabaya hari ini sudah mencapai kurang lebih 65 persen. Dari jumlah total sasaran 271.005. Kemudian capaian dari 65 persen kurang lebih ada 172.411,” jelasnya.
Bukan hanya vaksinasi anak, upaya percepatan vaksinasi orang dewasa terus dilakukan Pemerintah bersama TNI dan Polri. Slamet menuturkan bahwa hingga hari ini, capaian vaksinasi di Jawa Timur telah mencapai 80,5 persen dari total sasaran yaitu 31 juta lebih. “Capaian ini tentunya wujud kerja sama pemerintahan daerah Provinsi Jawa Timur, dari Kepolisian Daerah Jawa Timur, kemudian dari Kodam atau dari TNI,” kata Slamet. Percepatan vaksinasi ini diharapkan Indonesia khususnya Jawa Timur bisa segera lepas dari Pandemi Covid-19. Slamet pun bersyukur per kemarin, Kamis (6/1/2022) penambahan kasus Covid-19 di Jawa Timur hanya 16 kasus saja. [bed.dre]
Bupati Karna Suswandi Janji Siap Bangun Akses Jalan Desa Tambak Ukir Pemkab Situbondo, Bhirawa Selama dua pekan kemarin, Bupati Situbondo Karna Suswandi intens menyalurkan bantuan sembako ke desa-desa di Kota Santri Situbondo. Ditengah menyalurkan bantuan sembako tersebut, bupati hasil pilihan rakyat tersebut berjanji akan segera membangun akses jalan yang dibutuhkan warga Dusun Pacalan, Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo. Dengan demikian perekonomian desa setempat kedepan akan segera tumbuh dan kembali bergairah. Menurut Bupati Karna Suswandi, Dusun Pacalan merupakan salah satu kawasan terpencil yang ada di Kecamatan Kendit. Untuk itu, imbuh Bupati Karna, kedatangan dirinya ke daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Bondowoso itu mendapatkan sambut yang antusias, baru baru ini. “Ya nanti akan kami bangun akses jalan di sana (Dusun Pacalan). Ini untuk mempermudah akses warga melintas ke daerah tetangga (Kabupaten Bondowoso),” papar Bupati Karna Masih kata Bupati Karna, saat berkunjung ke Dusun Pacalan ia mengaku tidak sendirian, melainkan bersama anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, Hj Zeiniye. Kala itu, aku Bupati Karna, ia sempat menyalurkan bantuan sembako sekaligus mensosialisasikan gebyar vaksin berhadiah kepada warga.
sawawi/bhirawa
Bupati Karna Suswandi saat menyalurkan bantuan sembako kepada warga Situbondo. Bupati berjanji siap membangun akses jalan di Dusun Pacalan Desa Tambak Ukir.
“Ya kami mengajak warga untuk segera melaksanakan vaksin. Ini untuk mencegah penyebaran virus Corona terutama varian Omicron, yang sudah mulai masuk ke Indonesia,” papar Bupati Karna. Bupati Karna kembali menegaskan, ia juga akan membangun infrastruktur jalan menuju Dusun Pacalan yang kini berpenghuni 700 jiwa. Pembangunan akses jalan tersebut sangat penting, urainya, demi untuk meningkatkan kesejahteraan warga setempat.
“Ya saya akan membangun infastruktur jalan di sana. Dengan demikian warga Dusun Pacalan bisa menikmati pembangunan, yang nanti akan berdampak bagi peningkatan perekonomian masyarakat. Jika jalannya sudah bagus, tentu bisa mendorong kelancaran perekonomian masyarakat disana,” terang Bupati Karna. Kacung, salah satu warga Dusun Pacalan Desa Tambak Ukir Kecamatan Kendit Kabupaten Situbondo
mengaku senang dengan kunjungan Bupati Karna saat menyalurkan bantuan sembako kemarin. Ia bersama masyarakat setempat mengaku bergembira dengan rencana pembangunan akses jalan karena selama ini perputaran ekononomi masyarakat tersendat akibat terganggunya akses jalan yang sulit. “Terlebih saat musim penghujan, kendaraan yang biasanya membawa bahan kerajinan yang akan dikirim ke Bali sering rusak di tengah jalan,” pungkasnya. [awi.dre]
LEGISLATIF
Senin Legi, 10 Januari 2022
Halaman 3
rokim/bhirawa
Rapat Komisi I DPRD Gresik Bersama Sekda, BKD dan Bagian Organisasi Pemkab.
Dewan Evaluasi Kinerja 1.800 THL yang Terancam di PHK Gresik, Bhirawa Rapat hering antara komisi I DPRD, bersama tim baperjakat pemkab. Yaitu Sekda, BKD dan Bagian Organisasi. Terkait evaluasi kinerja 1. 800 tenaga harian lepas (THL). Yang tersebar di sejumlah organisasi perangkat daerah, atau OPD Pemkab Gresik.
Nasibnya, akan di PHK masal dewan berharap ada solusi kerja swasta sebagai gantinya. Menurut Ketua Komisi I DPRD Gresik Jumanto mengatakan, bahwa rapat hering berdasarkan adanya surat edaran berdasarkan SE nomor 862/4149/437.73/2021 tentang Evaluasi Kinerja non ASN. Dari
3.900 THL hanya 1.800 yang dianggap kinerjanya tidak maksimal berdasarkan penilaian serta evaluasi. Evaluasi kinerja terhadap THL, sudah dilakukan di setiap dinas atau OPD. Sekitar 1.800 dari jumlah total sebanyak 3.900 an THL mendapat penilaian di bawah 8, yang terancam akan di lakukan pemutusan kontrak kerja (PHK).
“Kami berharap ada tim lagi dari sekda, untuk evaluasi lagi melakukan penilaian dari yang sudah dilakukan oleh OPD. Untuk poin kedua SE THL yang dikeluarkan oleh sekda, untuk pemerataan ASN yang sesuai dengan beban kerja,” ujarnya.
Sedangkan di poin ketiga, bahwa saat ini moratorium non ASN masih diberlakukan. Untuk itu, bagi THL yang ‘one prestasi’ dirinya meminta kepada Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) memberi pelatihan kerja bila sewaktu-waktu diputus. Sebab pada saat ini, sedang gencar penerimaan tenaga kerja di
perusahaan smelter. Dimana, perusahaan tersebut butuh tenaga kerja ribuan asal melalui disnaker. Ditambahkan Jumanto, bahwa untuk kinerja THL ada wacana untuk kontrak yang sebelumnya dilakukan satu tahun. Akan di berlakukan dengan sistem 3 bulan, sekalai di lakukan perpanjangan. [kim.dre]
Kekosongan Jabatan OPD Tunggu Perbup SOTK Baru Situbondo, Bhirawa Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Situbondo, Fathor Rakhman mengemukakan hingga saat ini kekosongan jabatan di beberapa OPD masih menunggu turunnya peraturan bupati tentang susunan organisasi dan tata kerja (SOTK) baru dari Gubernur Jatim.
Dewan akan Bentuk Raperda Majukan Kota Berdasar Budaya dan Nilai Kepahlawanan DPRD Surabaya, Bhirawa Kota Surabaya yang identik dengan sebutan Kota Pahlawan masih dianggap sebagai jargon semata. Belum adanya Peraturan Daerah (Perda) untuk memajukan Kota berdasarkan kebudayaan dan nilai kepahlawanan menjadi salah satu penyebabnya. Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, AH Thony menyampaikan, Kota Surabaya perlu memiliki Perda yang berkaitan dengan Pemajuan Kebudayaan, Kejuangan, dan Kepahlawanan Kota Surabaya untuk menindaklanjuti UU Pemajuan Kebudayaan Nomor 5 tahun 2017. “Di dalam UU itu mengamanatkan ada 10 objek Kebudayaan yang harus kita eksplor dan karena pertimbangan kekuatan lokal kita ditambah dengan dua, yakni perjuangan dan kepahlawanan,” jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (7/1). Lebih lanjut, Thony menyampaikan, 10 objek Kebudayaan itu adalah tradisi lisan, manuskrip, adat istiadat, ritus, pengetahuan tradisional, teknologi tradisional, seni, bahasa, permainan rakyat, dan olahraga tradisional. Untuk itu, Thony menginisiasi adanya Rancangan Perda (Raperda) inisiatif bersama akademisi dan komunitas pecinta sejarah yang diberi nama Raperda Pemajuan Kebudayaan, Kejuangan, dan Kepahlawanan Kota Surabaya. Tujuan Raperda ini untuk melestarikan dan memberikan arah untuk perkembangan Kota Surabaya kedepan. Serta tidak menghilangkan esensi dari nilai Kebudayaan dan kepahlawanan yang melekat di Kota Surabaya. “Kita tahu bahwa ada satu proses akulturasi budaya yang begitu rupa, kita punya
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, AH Thony.
budaya-budaya dari leluhur, kita punya kreatifitas kemampuan yang tidak kalah dari pihak luar, tapi kemudian terkikis karena tidak termanage dengan baik, tidak diamankan dengan baik, tidak dikaji dengan baik, tidak dikembangkan dengan baik, dan tidak tersosoalisasi dengan baik, akhirnya nilai-nilai itu tenggelam karena ada proses pembiaran,” urainya. Menurut Thony selama ini pembanguan Kota Surabaya saat ini lebih didominasi dengan pendekatan infrastruktur bangunan yang bersifat keben-
KILAS DEWAN
Hujan Lebat, Ruangan Wakil Ketua Kebocoran DPRD Surabaya, Bhirawa Hujan lebat yang mengguyur Kota Surabaya sejak sore hari membuat Ruangan Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya A.H Thony di Gedung Baru DPRD lantai 7 bocor parah. Akibatnya, dirinya terpaksa harus mengepel lantai yang penuh genangan air. Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya A.H Thony menyayangkan atas bocornya ruangannya yang ada di lantai 7. “Ketika hujan nggak sadar kaki kita tiba-tiba basah semua, ternyata gedung yang baru yang bagus, dindingdindingnya dipenuhi wall paper basah,” jelasnya usai mengepel lantai ruangannya, Jumat (7/1). Menurut Thony pada saat hujan kali ini tidak hanya ruangannya saja yang bocor. Namun juga di ruang Fraksi PKS yang berada di lantai yang sama juga mengalami hal serupa. “Saya lihat di ruang PKS juga sama bocor semua dan disini memang perlu ada satu langkah perbaikan cepat,” katanya. Politisi Partai Gerindra ini juga meminta agar perawatan Gedung baru DPRD yang baru ditempati sekitar bulan Januari 2020 ini lebih dimaksimalkan agar kerusakan akibat air hujan tidak semakin bertambah parah. Apalagi banyak instalasi listrik yang berpotensi menimbulkan kerusakan dan korban. “Ini kalau tidak segera diperbaiki, nanti bisa rusak semua padahal kan Gedung ini masih baru ya,” pungkasnya. [dre]
andre/bhirawa
daan. Sedangkan pembangunan tak benda masih kurang diperhatikan. Oleh karena itu, dengan adanya Raperda baru ini nantinya Pemerintah Kota Surabaya mampu menjadi jembatan untuk menghidupkan kembali kebudayaan beriringan dengan pembangunan Kota Surabaya sebagai kota megapolitan. “Sekarang ini Surabaya Kota Pahlawan itu hanya menjadi jargon jadi ini ancaman, dalam rangka untuk penyelamatan, maka perda pemajuan kebu-
dayaan adalah sebuah keniscayaan yang harus kita Wujudkan,” pungkas Thony. Sementara itu, Forum Begandring Surabaya, Nanang Purwono mengapresiasi adanya inisiatif dari DPRD melalui Raperda ini. Menurutnya dengan adanya Raperda ini nantinya dapat menjadi ciri khas yang melekat erat pada Kota Surabaya. “Kota ini boleh maju semaju-majunya kedepan tetapi dia harus punya ciri khas sehingga menjadi pembeda Surabaya dengan daerah lain,” katanya. [dre]
“Perbup SOTK baru saat ini masih dalam proses di Biro Organisasi Provinsi Jawa Timur, serta menunggu rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) hasil asesmen pejabat pimpinan tinggi pratama,” katanya di Situbondo, Jumat (7/1). Ia menjelaskan bahwa para pejabat eselon II yang baru saja mengikuti asesmen, hasilnya sudah diusulkan ke Komisi ASN. Sedangkan pejabat di bawahnya, di samping membutuhkan penyesuaian, juga menunggu turunnya perbup yang saat ini dalam proses di Biro Organisasi Provinsi Jawa Timur. Menurut Fathor, dua hal tersebut sangat berpengaruh terhadap hal-hal yang menyangkut kepegawaian seluruh ASN di Lingkungan Pemkab Situbondo, terutama organisasi perangkat daerah (OPD) yang mengalami perbaikan organisasi. “Tentu ini akan berpengaruh terhadap ASN. Bisa jadi ada penurunan jabatan sehingga itu bisa berdampak ke bawah juga,” katanya. Fathor mengatakan perbaikan organisasi ini dimungkinkan akan optimal pada awal Februari 2022. Sementara realisasi gaji ASNyang hingga saat ini belum terbayar, katanya, akan menunjuk pejabat dari dua OPD yang mengalami perampingan maupun pengembangan. “Kami akan menunjuk pejabat dari dua OPD yang mengalami perampingan maupun pengembangan. Gaji tetap cair, namun tertunda, dan ini sudah biasa terjadi setiap tahun anggaran. Karena proses administrasi tidak sama dari tahun sebelumnya,” katanya. [ant.dre]
Arif Fathoni : Tidak Semua Pemimpin Punya Keberanian untuk Meminta Maaf DPRD Surabaya, Bhirawa Tidak semua pemimpin mempunyai keberanian untuk menyampaikan kata maaf, karena masih ada kekurangan dalam rencana pembangunan. Hal itu merupakan sebuah keteladanan yang baik. Ungkapan itu disampaikan langsung oleh Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni di Jalan Yos Sudarso Surabaya. Menurutnya, hal itu adalah diksi yang sangat langka. Setelah sekian lama kita tidak mendengar ada pemimpin di Kota Surabaya yang meminta maaf atau menyampaikan hal yang sama saat sang pemimpin memang menyadari adanya kekurangan. “Saya baru menemukan pemimpin yang sesungguhnya di masa Pak Eri menjadi Wali Kota Surabaya. Karena kata maaf itu, kata maaf kepada masyarakat itu diksi yang langka,” ujar Arif Fathoni, Sabtu (8/1). Legislator muda dari Fraksi Partai Golkar menyampaikan bahwa setelah dirinya melihat dan membaca berita terkait permintaan maaf Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kepada masyarakat atas genangan yang masih terjadi di kota ini.
Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni.
“Mudah - mudahan ini menginspirasi kepada para Camat dan Lurah di Kota Pahlawan ini. Hal itu, untuk menggerakkan partisipasi publik. Untuk bersama-sama bagaimana kita menangani banjir ini,” harap pria yang akrab disapa Toni ini. Dia menjelaskan ketika saya melihat Walikota Surabaya menyampaikan permohonan maaf karena masih terjadi genangan disana-sini
andre/bhirawa
dan dirinya berjanji akan menyempurnakan di masa - masa mendatang dengan planning yang holistik. “Saya pikir ini kepemimpinan yang luar biasa. Karena kalau kita belajar ilmu kepemimpinan itu bahwa tugas pemimpin itu dua saja. Kesatu, meminta maaf kalau masih ada kekurangan dan yang kedua, berterima kasih kepada anggota atau anak buahnya kalau kemudian program-
nya sudah tercapai dengan maksimal,” papar Thoni. Pria yang juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar Surabaya ini menyatakan, Pemerintah Kota Surabaya membikin perencanaan dan pembangunan untuk mengurangi genangan di sana-sini. Baik peningkatan kualitas rumah pompa, kemudian pembangunan saluran baru dan lain-lain. “Camat dan Lurah mestinya bisa bekerjasama dengan RT dan RW maupun dengan LPMK setempat. Untuk membangun gerakan buang sampah, agar tidak membuang ke saluran, sungai dan lain-lain yang bisa menjadi salah satu penyebab penyumbatan aliran air di Kota Surabaya,” urainya Arif Fathoni menegaskan, artinya yang paling penting adalah setelah Walikota menyampaikan permintaan maaf, diimbangi dengan janji walikota untuk membuat perecanaan yang lebih baik. “Ini langkah yang luar biasa. Karena tidak semua pemimpin mempunyai karakter untuk meminta maaf kepada masyarakatnya,” tegasnya. [dre]
OPINI
Senin Legi, 10 Januari 2022
Memperingati Hari Gerakan Sejuta Pohon Se-Dunia, 10 Januari 2022
TAJUK
“Mitigasi” Sekolah PTM SEKOLAH pembelajaran tatap muka (PTM) tidak dapat lagi ditunda seiring menyusutnya pandemi CoViD-19. Seluruh jenjang sekolah (Pendidikan Usia Dini hingga Pendidikan Tinggi) telah terbiasa dengan persyaratan PTM. Guru, dan murid juga telah divaksin. Terbiasa pula dengan pelaksanaan protokol Kesehatan (Prokes). Terutama 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) bagai menjadi prosedur per-sekolah-an. Setara dengan prosedur upacara bendera, dan berdoa. Sekolah PTM terbatas dengan kapasitas 100% mulai digelar di seluruh Indonesia. Walau masih terdapat kekhawatiran, berkait potensi ancaman varian baru Omicron, dan Delta yang belum tuntas. Namun Satgas Penanganan CoViD-19 telah meyakinkan “keamanan” sesuai data penyebaran nasional. Beberapa Suasana area lingkungan sekolah menjadi pertimbangan utama. Sekolah PTM akan ditutup manakala area lingkungan sekolah terjadi peningkatan penularan CoViD-19. Tidak mengkhawatirkan, namun tetap waspada. Bahkan Satgas CoViD-19 berharap, setiap guru, dan orangtua bisa berperan ganda sebagi “Satgas” PTM. Pemerintah telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani empat Menteri. Yakni, Menkes, Mendagri, Mendikbud, dan Menag (berkait sekolah berbasis agama, Madrasah). Namun sekolah PTM tetap dilaksanakan dengan ekstra hati-hati. Juga dengan “mitigasi” yang dibawahkan Satgas CoViD-19 daerah. Sekolah TPM dilakukan setelah pandemi menunjukkan tren penurunan selama beberapa bulan berturut-turut sejak bulan Agustus 2021 lalu. Namun partisipasi kehadiran di sekolah tetap bergantung pada “keberanian” orangtua murid. Kesehatan dan keselamatan menjadi prioritas seluruh warga sekolah. Di berbagai daerah, sesungguhnya telah dilakukan ujicoba sekolah PTM, mulai April 2021 lalu. Namun tak dinyana, terjadi lonjakan kasus CoViD-19. Setiap hari sepanjang bulan Juni hingga Juli, terjadi pecah kasus sampai 54 ribu per-hari. Sekolah PTM saat ini telah disiapkan lebih seksama di setiap sekolah. Juga di-supervisi Dinas Kesehatan (selaku Satgas penanganan CoViD-19), serta Dinas Pendidikan di setiap kabupaten dan kota. Dalam SKB 4 Menteri, disebutkan pertimbangan, “Berdasarkan hasil evaluasi Pemerintah, terdapat kebutuhan pembelajaran tatap muka dari peserta didik yang mengalami kendala dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh.” Terdapat frasa kata “kendala” diantaranya berupa kepemilikan (dan penguasaan) smartphone kalangan orangtua, serta sinyal sambungan internet. Walau telah diberikan subsidi pulsa paket data internet. Namun belum seluruh kawasan perdesaan bisa menikmati sambungan internet yang baik dan lancar. Sehingga di berbagai daerah banyak tenaga pendidik harus bekerja lebih keringat. Sampai mendatangi rumah murid memberikan lembar “tugas belajar” di rumah. Prinsip ke-hati hati-an (Ketahanan Kesehatan) akan mengiringi hak setiap anak memperoleh pendidikan. Seluruh guru, dan tenaga administrasi sekolah telah menjalani vaksinasi dosis lengkap. Guru, dan karyawan baru yang belum vaksin CoViD-19 tidak diperkenankan masuk sekolah. Berdasar data nasional Kependidikan, jumlah tenaga pendidik (tidak termasuk dosen pada peguruan tinggi) sebanyak 2,7 juta orang. Rinciannya, guru SD sebanyak 1,446 juta, guru SMP dan Madrasah Tsanawiyah sebanyak 640.050, serta guru SMA, SMK, dan MA sebanyak 612.141 orang. Pemerintah telah menggelar vaksinasi khusus anak usia 6 – 11 tahun, pertengahan Desember (2021) lalu. Target sasaran usia murid SD ini sebanyak 26,5 juta anak. Hingga kini masih sekitar 33% yang sudah divaksin dosis awal. Jumlah peserta didik pada seluruh jenjang pendidikan, sebanyak 45.534.371 anak. Secara perbandingan jumlah guru hanya 5,9% jumlah siswa. Seluruh “warga sekolah” (guru dan murid) wajib dilindungi dalam melaksanakan hak dan kewajiban. Prokes, dan vaksinasi menjadi prosedur standar proses pendidikan. Termasuk menunda berangkat ke sekolah manakala nampak gejala sakit. [*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Melalui Sektor UMKM AWAL tahun 2020 Indonesia digemparkan dengan munculnya Virus Covid-19 yang pada akhirnya wabah tersebut benar-benar ada hingga menyebar dan menjangkit sebagian masyarakat Indonesia. Bahkan tidak sedikit dari mereka meninggal dunia akibat terjangkit virus tersebut. Keadaan darurat ini memaksa pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan pembatasan mobilitas masyarakat untuk menekan penyebaran virus. Kebijakan tersebut diberlakukan pada bulan April 2020 hingga berakhir di bulan September 2021 dengan istilah PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Hampir dua tahun sudah kehidupan masyarakat Indonesia diselimuti dengan wabah Virus Covid-19 yang tidak hanya menjakit dari segi kesehatan melainkan juga berdampak signifikan terhadap penurunan perekonomian nasional maupun global. Kebijakan terkait Pembatasan kegiatan masyarakat mengakibatkan penurunan omset bagi pelaku UMKM. Strategi awal dalam pemulihan ekonomi nasional haruslah dimulai dari upaya pemulihan terhadap sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), karena UMKM memiliki peranan sangat penting terhadap perekonomian Indonesia sebab sebanyak 99% pelaku usaha di Indonesia adalah UMKM. Dengan pemulihan UMKM tidak hanya berdampak terhadap pemulihan ekonomi nasional saja, melainkan juga dapat mempertahankan berbagai karya kerajinan, makanan khas, dan juga produkproduk lainnya yang menjadikan Indonesia mempunyai ciri khas dari tangan kreatif para pelaku UMKM. Dalam mengikuti perkembangan zaman terkait digitalisasi disertai pasca pandemi yang kemungkinan wabah tersebut akan selalu berdampingan dengan kehidupan sampai masa mendatang, memaksa kita untuk selalu melakukan inovasi dan berpirkir kreatif dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari terutama terkait dalam proses ekonomi. Pelaku UMKM mau tidak mau harus sudah menguasai hal tersebut karena peran digital saat ini sangat berpeluang besar terhadap pemasaran produk ke berbagai daerah bahkan sampai luar negeri. Selain itu dibutuhkan kerjasama antara Kementerian/Lembaga, pemerintah daerah, institusi perbankan, fintech, dan marketplace untuk dapat bersaing di pasar domestik dan pasar global. Lailatul Fitria Mahasiswi Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
Spirit Pohon untuk Gerakan Lingkungan mengakibatkan kerugian kota seperti kota menjadi panas. Berawal dari keprihatinan ini muncu NGO (Non Governmental Organization) konservasi dan advokasi yang akhirnya menjadi salah satu motor berdirinya perubahan status Oleh : Kota Batu sebagai kota mendatangkan banyak Rachmad K Dwi otonom (2001). Dari sini keuntungan yang bisa Susilo, Ph.D sejatinya, pohon bisa diambil manusia, fungsi memicu perubahan besar Manrove sebagai penahan tsunami. Dengan demikian pohon dan sekaligus bisa menjadi simbol memperkuat ketangguhan lingkungan perubahan. Makna simbolis pohon lebih luas (environmental resilient) yang dibutuhkan oleh ketangguhan komunitas. dari pada sekedar realitas fisik kaPeran ekologis dimainkan pohon, rena memiliki beragam makna sesuai sedangkan ketahanan sosial diperkuat konstruksi sosial para pegiat secara dengan pengelolaan (manajemen) dan terus menerus. Untuk itu ia menjadi basis gerakan lingkungan berbasis kokebijakan kebencanaan. Masih ada lagi manfaat pohon yaitu munitas. Christopher Rootes (2004) sumber-sumber nabati dari pohon un- menyatakan bahwa gerakan lingkuntuk program energi baru terbaharukan gan merupakan jejaring cair dan tidak (EBT). Tindakan ini akan memperkuat terlembaga dari interaksi informal yang ketahanan energi nasional sebab terdiri dari individual dan kelompok mengganti ketergantungan manusia yang tidak memiliki afiliasi organisasi pada bahan bakar fosil. Secara fisik, dengan tingkatan bervariasi dari forbegitu banyak manfaat pohon yang malitas dan terlibat dalam aksi kolektif menopang kehidupan kita. Namun yang dimotivasi oleh identitas bersama ternyata pohon juga memiliki sim- (shared identity) terkait persoalan bolik. Manusia membutuhkan rep- lingkungan. Pengertian ini merupakan resentasi kehidupan sosial melalui pengembangan definisi gerakan sosial pohon. Sebagai simbol, pohon menun- Mario Diani yaitu, jaringan informal jukkan sebaik-baik manusia. Dalam yang dibentuk oleh beragam individu, Surat Ibrahim 24:25 Tuhan meng- kelompok dan organisasi dalam konflik gambarkan kebermanfaatan manusia kultur dan politik pada basis identitas sebagaimana karakter pohon yakni kolektif bersama. Pohon simbolik menjadi dasar akarnya teguh, cabangnya (menjulang) ke langit dan buah yang dipanen se- perjuangan perbaikan lingkungan tiap musim. Di sini manusia dituntut yang kemudian menjadi spirit yang banyak belajar pada pohon. Dalam memperkuat identitas kolektif (colsemua aspek kehidupan, manusia lective identity). Karakter kultural seharusnya memberi banyak manfaat pohon menguatkan identitas kolektif secara kolektif untuk bersama-sama gerakan. Pohon sebagai spirit mengingatkan tentang kebermanfaatan pomenyelamatkan bumi. hon. sebagai kolektivitas, ia mengikat ke dalam (bonding) dan keluar (bridgGerakan Lingkungan Pohon terbukti menjadi stimuli ing).Ke dalam untuk menggerakan gerakan lingkungan. Kemunculan warga untuk penanaman secara masif. NGO lingkungan, LSM Brantas di Sedangkan keluar yaitu mengingatkan Kota Batu, Jawa Timur dipicu pen- pihak-pihak yang abai pada konserebangan pohon untuk pembangunan vasi atau bahkan merusak pohon. utakantor walikotatif di tahun 1999. manya pada para pengambil kebijakan Penebangan pohon yang semena-mena yang memiliki otoritas.
Di era desentralisasi ini, fokus gerakan seharusnya bukan lagi penanaman tetapi sudah perawatan melalui pendekatan kebijakan ideologis. Menurut penulis, langkah-langkah kebijakan bisa dilakukan sebagai berikut. Pertama, memastikan tidak ada pohon yang mati. Penanaman pohon sudah dilakukan, tetapi kadang pencitraan dan berhenti pada kepuasan, tanpa memikirkan keberlangsungan pohon-pohon ke depan. Untuk itu perlu diidentifikasi dan selalu dipastikan tidak ada penebangan pohon semena-mena. Kedua, pohon tidak mencelakakan manusia. Identifikasi tidak hanya menjelaskan usia pohon atau karakter pohon, tetapi juga melihat pohonpohon yang layak ditebang. Jika tidak memerhatikan ini, adanya hujan lebat dan angin puting beliung menyebabkan pohon tumbang dan sebagai malapetaka manusia. Ketiga, penghormatan hak asasi pohon. Hak asasi pohon menjelaskan bahwa pohin harus dihormati keberadaannya. Ia tidak hanya diambil keuntungan oleh manusia tetapi juga diakui sebagai organisme ekosistem. Etika lingkungan biosentrisme mengajarkan tumbuh-tumbuhan sebagai sentral kehidupan. Keempat, sosialisasi pohon pada generasi milenial. Generasi milenial lebih dekat kepada gadget dan IT (informasi teknologi). Jika mereka selalu mengunjungi obyek wisata pun jarang pada wisata ekologis berkelanjutan. Akhirnya, generasi ini jauh dengan lingkungan alamian, maka narasi dan diskursus tentang pohon sebagai kehidupan sosial perlu diangkat kembali. Untuk itu dalam Peringatan Hari Sejuta pohon tahun 2022 ini, saatnya pohon sebagai simbol dan spirit gerakan tertata dan sebagai manifesto penggerak komunitas dan aktor-aktor negara. Semoga.
Penyederhanaan Jabatan maupun organisasi. Administrasi ke Dalam Memperhatikan conJabatan Fungsional. toh di atas, maka keMeskipun demikian beradaan uji kompetensi nampaknya terdapat bagi penyetaraan mepengabaian terhadap benempati posisi sangat berapa ketentuan yang krusial karena beberapa ada. Salah satu ketentuan faktor. Pertama, jabatan yang nampak diabaikan yang disetarakan adalah adalah Pasal 8 Ayat (2) jabatan fungsional ahli Oleh: yang mengamanatkan muda. Merujuk PP NoMunari Kustanto bahwa penyetaraan jamor 11 Tahun 2017 yang batan dapat dilakukan telah diubah menjadi PP setelah mengikuti dan 17 Tahun 2020 tentang lulus uji kompetensi. SeManajemen Pegawai Negeri Sipil, lanjutnya pada Ayat (3) diamanatkan maka kualifikasi profesional tingkat pengalihan ke jabatan fungsional lain lanjut menjadi syarat utama. Salah jika tidak lulus uji kompetensi. satu upaya untuk dapat memenuhi Penghujung tahun 2021 menjadi kualifikasi tersebut adalah melalui momentum perubahan birokrasi ta- uji kompetensi. Sebuah prasyarat nah air, yaitu ketika ratusan pejabat yang akan dengan mudah ditemukan administrasi pengawas dilantik dalam dalam regulasi yang berkaitan denjabatan fungsional. Penyetaraan jaba- gan jabatan fungsional. Tatkala ASN tan administrasi pengawas ke dalam yang menduduki jabatan fungsional jabatan fungsional yang dilakukan di tidak memiliki kompetensi yang daerah nampaknya belum menaruh dipersyaratkan, maka mewujudkan perhatian serius pada ketentuan terse- ASN yang profesional hanya sebatas but. Hal ini terlihat dari ditemukannya cita-cita mulia. beberapa jabatan fungsional yang Kedua, memperhatikan pola karier terkesan dipaksakan. ASN jabatan fungsional yang disContoh yang sangat menarik ada- etarakan. Menilik contoh yang telah lah jabatan fungsional pengawas mutu dikemukakan sebelumnya, maka pakan. Merujuk Permentan Nomor 119 penyetaraan jabatan tanpa melalui uji Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis kompetensi hanya akan menghamJabatan Fungsional Pengawas Mutu bat bahkan membunuh karier ASN. Pakan dan Angka Kreditnya, maka Kondisi tersebut sangat bertentangan dapat dibayangkan kesulitan yang dengan prinsip pola karier ASN yang akan dihadapi. Butir-butir kegiatan tertuang dalam Permen PAN-RB yang diatur membutuhkan kompetensi Nomor 22 Tahun 2021 tentang Pola khusus. Karier PNS. Salah satunya adalah melakukan Setidaknya terdapat dua prinsip pemeriksaan gross energi/NaCl. yang tidak dipenuhi yaitu kepastian Pertanyaannya apakah pejabat yang dan profesionalisme. ASN yang medisetarakan dalam jabatan fungsional nempati jabatan fungsional tanpa uji tersebut memiliki kompetensi untuk kompetensi tentu tidak akan memiliki melaksanakan butir kegiatan tersebut. gambaran kepastian mengenai alur Hal yang serupa dapat saja terjadi pada karier yang ditempuh. Bagaimana jabatan fungsional lainnya. Kondisi membicarakan alur karier ketika komdilematis tersebut sedikit banyak akan petensi yang dimiliki tidak sesuai. berkontribusi terhadap kinerja individu Kondisi ini jika diabaikan tentu ber-
implikasi terhadap tidak terpenuhinya prinsip profesionalisme. Padahal pola karier ASN diharapkan mampu mendorong peningkatan kompetensi dan prestasi kerja ASN. Semangat menjadikan birokrasi Indonesia naik kelas tentu membutuhkan sumberdaya manusia yang profesional. Berbagai faktor di atas perlu disikapi secara arif oleh banyak pihak, khususnya pengambil kebijakan. Tatkala keduanya tidak mampu dikelola dengan baik, maka yang merasakan dampak negatif tentu organisasi. Paradoks terjadi ketika upaya penyederhanaan birokrasi untuk meningkatkan kinerja organisasi. Implementasinya malah menjadikan kinerja organisasi terganggu. Senyampang langkah penyetaraan baru saja dilakukan, maka belum terlambat untuk melakukan berbagai upaya perbaikan. Pihak-pihak yang terkait perlu duduk bersama untuk menemukan solusi berkaitan dengan permasalahan kompetensi pejabat fungsional yang baru saja dilantik. Komunikasi dan koordinasi dengan instansi pembina masing-masing jabatan fungsional menjadi hal yang wajib dilakukan. Banyak hal yang perlu dikomunikasikan dan dikoordinasikan, mulai dari pemenuhan syarat kompetensi, penilaian angka kredit, hingga pembinaan. Termasuk kemungkinan pemindahan jabatan fungsional lain bagi pejabat administrasi yang tidak memenuhi kompetensi. Semoga niat baik pemerintahan Joko Widodo, mampu menjadikan birokrasi kita menjadi lebih gesit dan mampu merespon setiap perubahan lingkungan strategis yang terjadi. Aamiin.
Setiap tanggal 10 Januari komunitas dunia memperingati Hari Sejuta Pohon. Peringatan semacam ini perlu untuk menyegarkan kembali arti penting pohon dan eksistensi pohon bagi kehidupan manusia baik secara ekonomi, sosial maupun ekologi. Kemudian, kata sejuta yang disematkan dalam peringatan ini sendiri bukan menunjuk angka pasti atau angka sama persis bahwa penanaman harus berjumlah seratus, tetapi secara substansi menunjukan jumlah besar.
T
erlebih, di tengah bumi yang sudah krisis dan rusak, forestasi jangan tanggungtanggung, dibuatlah jumlah yang besar. Bencana ini terjadi merata sejak sejak Oktober 2021. Warga Aceh Utara dan Papua masih menghadapi banjir dan tanah longsor. Kemungkinan ke depan bencana tidak akan berhenti mengingat pembangunan dan investasi memiliki konsekuensi alih fungsi lahan. Etos modernisasi, komodifikasi dan kapitalisasi ruang melahirkan pemukiman dan pusat-pusat bisnis baru. Konsekuensinya, ruang terbuka hijau menyempit, pohon di hutan dibabat dan bunuh diri ekologis di depan mata. Makna Simbolis Pohon Secara denotatif, pohon dibutuhkan untuk konservasi dan mitigasi bencana. Banyak bukti yang menjelaskan hal tersebut. Kota Surabaya yang sebelumnya panas berubah menjadi sejuk karena penanaman pohon secara masif baik di pinggir jalan-jalan besar maupun memperbanyak taman. Disinilah, banyak pohon telah mampu mengubah wajah kota metropolitan. Penanaman pohon juga diperlukan untuk mencegah banjir. Di wilayah-wilayah dekat perbukitan, pohon-pohon penyangga menahan air banjir. Air bah tidak melibas pemukiman karena air ditahan pohonpohon di hutan tersebut berkahnya korban bisa dikurangi. Sementara itu di masyarakat pesisir, pohon mangrove menahan laju dan amukan gelombang tsunami. Tidak heran, pelestarian Mangrove menjadi agenda penting pemerintah. Selain pohon mangrove
T
Pengajar Mata Kuliah Sosiologi Lingkungan, Program Studi Sosiologi FISIP Universitas Muhammadiyah Malang, Alumni Public Policy and Social Governance di Hosei University, Tokyo
Penyetaraan Jabatan dan Paradoks ASN Profesional
ahun 2021 baru saja kita lewati, berbagai cerita suka dan duka telah dirasakan sepanjang tahun. Sepanjang tahun 2021 tersaji beragam drama yang mengundang gelak tawa dan menguras air mata. Gelombang kedua Covid-19 pada pertengahan tahun 2021 nampaknya menjadi episode paling menguras air mata dan emosi bangsa. Meskipun demikian, kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat pemerintah untuk merubah wajah birokrasi Indonesia. Pemerintah memiliki agenda besar berupa penyederhanaan struktur organisasi di lingkungan pemerintah daerah. Agenda besar yang sedianya rampung pada pertengahan tahun 2020, terpaksa tertunda untuk fokus penanganan Covid-19. Langkah cukup radikal ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja birokrasi menjadi lebih gesit, dinamis, dan mudah melakukan penyesuaian terhadap perubahan lingkungan strategis sebagaimana disampaikan Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo pada pertengahan tahun 2021. Kebijakan penyederhanaan birokrasi sebagaimana diketahui bersama, dilaksanakan melalui tiga tahapan yaitu penyederhanaan struktur organisasi, penyetaraan jabatan, dan penyesuaian sistem kerja. Upaya penyederhanaan struktur organisasi dilakukan tanpa menghapus tugas dan fungsi urusan pemerintahan. Pemerintah dalam hal ini berupaya mengalihkan pelaksana fungsi menjadi jabatan fungsional. Salah satu hal yang menarik untuk didiskusikan adalah upaya pemerintah dalam penyetaraan jabatan sebagai dampak dari penyederhanaan struktur organisasi. KemenPAN-RB sendiri telah memberikan panduan yang jelas melalui Permen PANRB Nomor 17 Tahun 2021 tentang
Peneliti Muda Bappeda Kabupaten Sidoarjo dan Pengurus Perhimpunan Periset Indonesia (PPI) Provinsi Jawa Timur Periode 2021-2026
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK Program SSW dan Shelter PMI Lanjut ke PR UPT P2TK Halaman 5
Senin Legi, 10 Januari 2022
Pemprov, Bhirawa Program Specified Skilled Worker (SSW) dan program pengembangan shelter Pekerja Migran Indonesia (PMI), merupakan bagian program yang akan dilanjutkan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur (UPT P2TK Disnakertrans Jatim) di Surabaya yang baru.
Kepala UPT P2TK Disnakertrans Jatim, Purwanti Utami dan Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnakertrans Jatim, Budi Raharjo usai kegiatan pisah sambut di UPT P2TK Disnakertrans Jatim.
Sebagai informasi, kini Kepala UPT P2TK Disnakertrans Jatim dijabat Purwanti Utami menggantikan posisi Budi Raharjo yang kini dipromosikan sebagai Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnakertrans Jatim. Dalam pisah sambut, Purwanti Utami mengatakan, dirinya akan melanjutkan program-program yang sudah baik dan akan meningkatkan lagi karena program yang sudah baik ini merupakan pertaruhan Disnakertrans Jatim dan Pemerintah Provinsi Jatim sesuai den-
gan visi misi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawasa. “Tentunya program yang baik selama ini secara konsisten akan teruskan jangan sampai kendor,” katanya. Selain itu di tahun 2022 program pengembangan shelter PMI, menjadi shelter unggulan yang dikembangkan. Tidak hanya berupa pelayanan pada saat ada PMI deportasi yang masuk, lalu di tampung di shelter transit Jatim. Program tersebut juga menjadi program yang berkelanjutan dan
terintegrasi, agar PMI mendapat tempat perlindungan di shelter. “Didalamnya ada konsultasi, ada bimbingan hukum/pendapingan hukum, kalau konsultasi nanti ada kerjasama denga psikologi sampai PMI yang purna supaya mereka produktif,” tambahnya. Di tempat yang sama, Budi Raharjo menyampaikan, secara prinsip UPT P2TK Disnakertrans Jatim sudah on the track dalam memberikan pelayanan tenaga kerja migrant. “Kita berusahaa untuk memberikan kemanfaatan, kemudahan, pelayanan, perlindungan warga Jatim yang memilih bekerja ke luar negeri,” tambahnya. Adapun program yang harus di tindak lanjuti dan mendesak harus segera di jalankan oleh Kepala UPT P2TK yang baru, lanjut Budi, yaitu realisasi untuk kerjasama penyiapan
tenaga kerja melalui Program Specified Skilled Worker (SSW) ke Jepang. “Karena pihak ke tiga sudah siap, vendornya sudah siap,agensinya sudah siap, dikembangkan untuk menjadi kerjasama province to province sudah siap, tinggal bagaimana UPT dengan Disnakertrans Jatim menangkap peluang itu dan realisasikan menjadi penyediaan calon tenaga kerja trampil dari Jatim,” paparnya. Berbagai program itulah, kata Budi, merupakan pekerjaan rumah (PR) bagi pejabat baru, aset di sini di rubah menjadi tempat pelatihan, menyediakan perkantoran untuk tempat rekrut dan promosi, dan merefreshing lagi layanan-layanan di LTSA, seperti kerja lintas dan konten-konten menu layanannya karena saat pandemic covid19, tantangan perlu beradaptasi.[rac.ca]
LINTAS PELAYANAN
Pemkab Fasilitasi Pengobatan Bayi Penderita Hidrosefalus Sidoarjo, Bhirawa Nayla, bayi berusia 3 bulan sudah menderita Spina Bifida dan hidrosefalus. Putri pasangan suami istri warga Desa Gedangrowo RT 02 RW 03 Kecamatan Prambon tersebut, dinyatakan sakit sejak lahir dikarenakan sumsum tulang belakang gagal berkembang dengan baik. Wakil Bupati Sidoarjo H Subandi SH langsung mengunjungi rumahnya, bersama kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo drg. Syaf Satriawarman serta Kepala Dinas Sosial Sidoarjo Asrofi. Kedatangannya untuk memastikan pengobatan Nayla berjalan lancar sekaligus memberikan semangat kepada orang tuanya, atas kesembuhan buah hatinya. Juga memberikan bantuan secara pribadi sekaligus menyampaikan bantuan dari Baznas Sidoarjo dan Sembako dari Pemkab Sidoarjo. Wabup Subandi meminta Evita Nuriana ibu dari Nayla untuk bersabar. Disampaikannya Pemkab Sidoarjo akan berupaya membantu proses kesembuhannya. Dinas Kesehatan dimintanya ikut mendampingi pengobatan Nayla sampai tuntas. Dinas Kesehatan juga dimintanya untuk memeriksa kondisi Nayla setiap hari. “Ibu yang sabar, kita dari Pemkab Sidoarjo akan berusaha membantu kesembuhan putri jenengan,” ucap Wakil Bupati saat memberikan semangat, pada (7/1).[ach.ca]
PDAM Kabupaten Lamongan Kembangkan Cakupan Pelayanan Lamongan, Bhirawa Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum Kabupaten Lamongan M. Ali Mahfudi menegaskan jika pada tahun ini PDAM akan mengembangkan cakupan pelayanan, baik dari SPAM Mojolagres. Selain offteker (penerima air curah) Mantup, direncanakan akan segera dioperasionalkan offteker di Desa Puter Kecamatan Kembangbahu dan Tikung. “Sehingga nanti PDAM akan bekerjasama dengan PT Air Bersih Jatim untuk kawasan wilayah selatan, yaitu total sebesar 100 liter per detik. Tinggal melakukan trial (percobaan) pada tower tank di Sukodadi, nanti kami harapkan dapat difungsikan dan memberi cakupan pelayanan yang lebih luas, terutama di daerah wilayah Jalan Mastrip, Sugio, Daerah Tanjung, Desa Made, dan Wilayah Kecamatan Lamongan Kota sisi barat,” terangnya,Minggu (9/1). Hal tersebut sesuai target PDAM yang harus bisa menambah 3 ribu sambungan rumah mulai tahun 2021 sampai 2022. Disamping itu juga harus mengoptimalkan pelayanan sambungan rumah yang targetnya kurang lebih 1.500 sambungan. “PDAM harus bisa memberikan jangka pelayanan yang terjauh, sehingga kebutuhan masalah air bersih ini akan segera tercukupi,” tambah Ali Mahfudi.[aha.yit.ca]
Alimun Hakim/Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Lamongan terus memberi perhatian khusus dan mendukung penuh berbagai kegiatan yang diselenggarakan difabel di Kabupaten Lamongan.
Menuju Kabupaten Inklusif
Festival Difabel Megilan Diselenggarakan Lamongan, Bhirawa Meski belum mendeklarasikan diri menjadi kabupaten inklusif, Pemerintah Kabupaten Lamongan terus memberi perhatian khusus dan mendukung penuh berbagai kegiatan yang diselenggarakan difabel di Kabupaten Lamongan. Perhatian tersebut termasuk memberi ruang seluas-luasnya kepada para difabel untuk menyalurkan ekspresi mereka ditempat umum. Termasuk terselenggaranya Festival Difabel Megilan Lamongan Tahun 2022 dengan amat meriah. Dengan tetap mematuhi protokol
kesehatan, Bupati kebanggan Lamongan, Yuhronur Efendi membuka secara langsung Festival Difabel Megilan Lamongan Tahun 2022 yang diselenggarakan di Alun-alun Lamongan, Minggu (9/12). Bupati Yes dalam kesempatan tersebut mengungkapkan rasa bangganya atas semangat para difabel. Menurutnya semua masyarakat tak terkecuali para difabel memiliki hak yang sama sehingga pembangunan harus ramah difabel. “Ini sebuah momen yang memberitahukan kepada semua bahwa difabel ini memiliki hak yang sama dengan seluruh masyarakat Indonesia.
Bahkan hak difabel dilindungi undang-undang,” tutur Bupati Yes. Untuk itu, lanjut Bupati Yes, Pemerintah Kabupaten Lamongan bertekad untuk menuju kabupaten inklusif. Lamongan menjadi kabupaten ramah terhadap difabel. “Apa sih inklusif itu, yakni pembangunan yang dipersembahkan untuk semuanya, tidak membedakan antara difabel maupun non difabel. Sehingga semua masyarakat turut menikmati pembangunan di Lamongan. Selanjutnya bagaimana kita ramah difabel, apapun kebijakan yang diambil pemerintah ada perhatian terhadap difabel.
Atasi Genangan Pusat Kota
Pemkot Bakal Pecah Aliran Air ke Kalimas
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat mengecek dan ikut membantu mengatur lalu lintas yang macet karena genangan di kawasan Jalan Dharmawangsa.
Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah menyiapkan sejumlah langkah untuk menangani genangan di tengah kota, saat hujan deras terjadi di Kota Pahlawan. Seperti di kawasan Jalan Basuki Rachmad hingga Jalan Dharmawangsa. “Di Dharmawangsa itu yang di Kalidami dulu ada pompa, tapi kita mengandalkan gravitasi. Gravitasi kalau dia kontur tanah turun, aliran airnya cepat. Tapi kalau landai, maka kita butuh pompa. Berarti ya harus dipasang pompa,”
ujar Wali Kota Eri, Minggu (9/1). Menurutnya, genangan air yang terjadi di kawasan Basuki Rachmad disebabkan karena aliran air hanya menuju satu titik ke Rumah Pompa Kenari (Grahadi). Makanya, pintu air brandgang tersebut harus dibuka supaya dapat membagi aliran air ketika hujan deras turun. “Air yang harusnya lari ke brandgang malah ke grahadi (Kenari), jadinya antre di situ. Maka harus diganti brandgangnya, jangan ditutup,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas
Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Lilik Arijanto menambahkan, genangan air yang terjadi di pusat kota disebabkan konektifitas saluran arah pembuangannya hanya menuju satu titik ke Rumah Pompa Kenari. Karena itu, katanya, sesuai arahan Wali Kota Eri, pihaknya telah mengambil sejumlah langkah alternatif. “Saya sudah koordinasi dengan teman-teman di dinas. Nanti ke depan saya akan membagi aliran dari Panglima Sudirman ke arah Kalimas langsung,” kata Lilik.
Melalui cara itu, Lilik menyebut, aliran air tak hanya menuju ke Rumah Pompa Kenari karena sudah terbagi menjadi dua arah. Nah, dengan cara tersebut, diharapkan dapat mengatasi genangan air di pusat kota ketika hujan deras turun. “Biar tidak hanya melalui pompa grahadi (kenari), itu yang pertama. Dari situ nanti kita bisa membagi aliran air arah hulu ke hilirnya jadi dua, paling tidak pompa grahadi akan lebih mampu mengatasi genangan di pusat kota,” jelas dia. [iib.ca]
Monggo kita semua bertekad agar Perda difabel di Lamongan segera disahkan,” ungkapnya. Berbagai pembangunan di Kabupaten Lamongan telah ramah difabel, dimana telah dibangun berbagai fasilitas khusus seperti toilet khusus, akses jalan masuk gedung pemerintahan khusus kepada difabel dan bahkan baru-baru ini tercipta inovasi tempat sampah ramah bagi para penyandang disabilitas. Semua itu menurut Bupati Yes sebagai bentuk perhatian dan dukungan penuh kepada difabel. Ketua Persatuan Tuna Netra Indonesia Cabang Lamongan, Try Febri Khoirun Nidhom mengungkapkan terima kasihnya atas support penuh Pemkab Lamongan sehingga festival terselenggara dengan lancar. Kegiatan yang bertujuan untuk mengadvokasi teman-teman difabel untuk menunjukkan kreativitasnya ini diharapkan dapat terus terlaksana kedepannya. “Festival Difabel Megilan ini adalah inisiatif dari seluruh perwakilan organisasi difabel dan Alhamdulillah disupport penuh Pemkab Lamongan. Saya berpesan mari kita advokasi agar tercipta lingkungan yang inklusif di Kabupaten Lamongan,” harap Khoirun Nidhom. Festival yang berbarengan dengan minggu ceria tersebut semakin meriah dengan ditampilkannya berbagai kemampuan terpendam para difabel Lamongan, diantaranya penampilan pantomim, parade tongkat putih, parade kursi roda dan masih banyak lagi.[aha.yit.ca]
Bakesbangpol Peringkat Satu Survey Kepuasan Masyarakat Tahun 2021 Bakesbangpol Kabupaten Sidoarjo dalam pemeringkatan Survey Kepuasan Masyarakat ( SKM) di tingkat OPD Kabupaten Sidoarjo tahun 2021 lalu, berada di urutan nomor satu. Dari 152 responden yang merespon SKM, nilai yang didapat sebesar 97.24 atau kategori sangat baik. Disusul oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo, dari 138 responden SKM, nilainya 96.06 juga kategori sangat baik. Kemudian, dari Dinas Perindag Sidoarjo, dari 600 responden SKM, mendapat nilai 96, juga dengan kategori sangat baik. Kabag Organisasi Pemkab Sidoarjo, Arif Mulyono, menjelaskan survey kepuasan masyarakat (SKM ) saat ini merupakan hal yang wajib dilakukan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat atas layanan publik yang sudah diberikan oleh semua lembaga layanan publik Pemerintah kepada masyarakat.
“Pemerintah ini esensinya adalah melayani rakyat, maka harus bisa melayani dengan baik. Bukan malah minta dilayani. Masyarakat bisa berkomentar atas mutu layanan dari Pemerintah,” komentar Arif, Jumat (7/1) kemarin, usai memberikan sosialisasi pemberlakuan SKM secara elektronik kepada para ASN yang ada di lingkungan Setda Sidoarjo. Arif sempat menyayangkan pada pemeringkatan SKM di lingkungan OPD Sidoarjo tahun 2021 itu, ternyata ada satu OPD yang mengabaikan SKM ini, sehingga sama sekali tidak melaporkan SKM di OPD nya.
“Nilainya Nol. Ini sebuah catatan khusus,” kata Arif. Seiring dengan perkembangan, bila sebelumnya OPD untuk memperoleh nilai SKM itu masih melakukan secara manual, mulai tahun 2022 ini dilakukan secara elektronik. Ini mengacu pada PermenPAN RB nomor 14/2017 tentang pedoman penyusunan SKM. Dengan cara ini, hasil SKM pada OPD tidak lagi menjadi tanggung jawab dari OPD. Namun menjadi tanggung jawab dari ASN-ASN yang berada di OPD tersebut. Para pegawai bisa melaporkannya melalui HP. Pada tahun 2022 ini, laporan SKM elektronik ini juga, lanjut Arif, juga diharuskan dari 322 desa yang ada di Kab Sidoarjo. Dengan metode elektronik ini, menurut Arif, untuk mendapatkan hasil SKM, tidak perlu lagi repot untuk tu-
run ke lapangan. Sehingga tentu saja akan efisiensi dari aspek biaya, waktu dan tenaga. Arif juga mengaku yakin dengan kualitas bobot nilai dari SKM secara elektronik ini. Dari tanggung jawab yang diberikan kepada para pegawai ini, menurut Arif, bisa dipakai untuk mengevaluasi para pegawai di OPD. Bagi pegawai ASN, tanggung jawab mengirimkan SKM secara elektronik ini bisa untuk mengevaluasi pemberian tunjangan kinerja (Tukin). Sedangkan bagi pegawai non ASN, bisa sebagai evaluasi kontraknya diperpanjang atau tidak. “Laporan SKM dari OPD ini akan kita rekapitulasi tiap 1 semester. Tiap OPD, sebulan kita target bisa mengirimkan 150 respon SKM. Agar bisa dapat hasil maksimal, dalam tiap bulan, kita juga mengadakan pembinaan kepada para OPD,” ujar Arif.[kus.ca]
alikus/bhirawa
Pegawai yang ada di lingkungan Setda Sidoarjo, diberikan sosialisasi terkait kebijakan melakukan SKM secara elektronik pada tahun 2022.
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Senin Legi, 10
RS Terapung Ksatria Wahana Riset dan Pe Surabaya, Bhirawa Rumah Sakit Terapung Ksatria Airlangga (RSTKA) diharapkan tak hanya menjadi layanan kesehatan di pulau - pulau terpencil. Ke depan ditargetkan menjadi kapal penelitian. Harapan ini disampaikan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair), Prof Dr Budi Santoso. Menurutnya, RSTKA mempunyai potensi besar untuk dikembangkan. "Salah satunya adalah bagaimana RSt yang menjamah daerah daerah terdalam Indonesia tidak hanya untuk pelayanan kesehatan saja. Tapi membantu menjawab per-
Rumah Sakit Terapung Ksatria Airlangga (RSTKA)
masalahan kesehatan melalui riset,'' urainya, Minggu (9/1). Salah proyek terdekat yang bisa dilakukan adalah riset mengenai Angka Kematian Ibu (AKI), Ang-
ka Kematian Bayi (AKB) dan stunting di wilayah terdalam di Indonesia. Sebelumnya, FK Unair telah berdiskusi dengan BKKBN untuk mencoba menjawab tiga persoalan yang masih tinggi presentasenya di Indonesia ini. Dan dalam hal ini, peran RSTKA bisa dimaksimalkan dalam melakukan riset di wilayah terdalam. "Akan baik sekali jika nanti kita membuat proposal penelitian tentang stuntung. RSTKA nanti diban-
tu bidang 3 FK UNAIR. Nanti bergerak bersama RSTKA, staf dosen, alumni semua dilibatkan,'' jabarnya. Keinginan ini disambut baik Direktur RSTKA, dr Agus Harianto Sp B(K). Pihaknya mengatakan, jika siap bertransformasi menjadi kapal riset. ''Kami siapkan penelitian seperti apa yang disarankan oleh Bapak Dekan,'' tambahnya. Dokter Agus menuturkan, RSTKA nantinya akan berfokus di Pulau Madura terlebih dahulu se-
Salah Satu Dampak PJJ Banyak Anak Usia SD Terganggu Penglihatannya Mojokerto, Bhirawa Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengatakan,salah satu dampak dari seringnya menggunaan gatget, seperti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dalam dua tahun terakhir ini mengakibatkan banyak anak usia SD maupun SMP penglihatannya terganggu, sehingga harus menggunakan kacamata.. Hal inilah yang menjadikan UPZ Kids Baznas( Badan Amil Zakat Nasional) Kota Mojokerto berfikir untuk bisa membatu membagikan kacamata gratis kepada anak anak yang terdampak. Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari bersama Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) Kids dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Mojokerto memberikan bantuan berupa pemeriksaan mata dan pembagian kacamata gratis kepada pelajar usia SD di Kota Mojokerto, Jumat (7/1) lalu. Pemberian kacamata ini tak lepas dari dampak gadget yang luar biasa, sehingga siswa SD harus
menggunakan kacamata. "Melalui programnya UPZ Kids ini ternyata bisa membantu teman teman mereka yang membutuhkan bantuan kacamata bagi siswa usia SD, namun penglihatannya sudah terganggu. Kadang penurunan
prestasi anak bukan karena IQ nya, bukan karena mereka tidak belajar tetapi karena mereka tidak bisa membaca dalam arti terganggu dalam membaca,'' jelas wali kota. Sehingga Baznas berfikir dan karena anak - anak saat ini dalam
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, saat membagikan kacamata gratis pada anak SD yang terganggu penglihatannya.
BANGKU POJOK
Sekolah Penggerak di Kota Probolinggo disosialisasikan Wali Kota Hadi.
Implementasi SP di Kota Probolinggo Didukung Wali Kota Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin menghadiri acara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Probolinggo di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Kamis (6/1). Acara yang bertajuk 'Sosialiasi Rekrutmen Pendidikan Guru Penggerak, Pengajar Praktik Angkatan 6, dan Program Sekolah Penggerak (SP) Angkatan 3 di Lingkungan Kota Probolinggo' ini mengundang 450 peserta yang dibagi menjadi dua hari (5-6/1). Program SP merupakan salah satu program dari Program Merdeka Belajar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Program ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian dengan terciptanya pelajar pancasila. Habib Hadi menyatakan, Program SP akan mengakselerasi sekolah negeri/swasta di seluruh kondisi untuk bergerak satu dua tahap lebih maju. ''Program ini akan dilakukan bertahap hingga seluruh sekolah di Indonesia, khususnya Kota Probolinggo, menjadi Program SP,'' terang wali kota. Kegiatan diharapkan dapat memberi manfaat kepada nusa dan bangsa dan generasi mendatang. Wali Kota Habib Hadi mengungkapkan terima kasihnya kepada guru yang bersedia untuk menjadi pengajar praktik program ini. ''Terima kasih kepada para guru atas apa yang telah dilakukan selama ini, semoga yang dikerjakan dalam membimbing generasi masa depan dapat menjadi ladang pahala bagi kita semua,'' ujarnya. [wap.fen]
kondisi PJJ dengan menggunakan handphone, menjadikan mata anak - anak bisa terganggu sehingga kami punya inisiatif untuk kami bagikan kacamata gratis bagi anak - anak yang membutuhkan. Insya Allah bermanfaat,'' jelasnya. Pada kesempatan ini, Ning Ita-sapaan akrab Ika Puspitasari menyalurkan bantuan pendidikan dari UPZ Kids untuk siswa kurang mampu yang berasal dari SDN Wates 2 Kota Mojokerto yaitu Otnel Victory dan Klaudia Gressela yang tinggal di Jl Pandan III, Kelurahan Wates, Kecamatan Magersari. Yang mana ayah dari keduanya saat ini sedang sakit dan juga pernah terpapar Covid 19. Pantauan di lapangan hingga kini kacamata yang sudah dibagikan sebanyak 48 kacamata untuk anak anak SD se-Kecamatan Magersari. Rencananya kacamata gratis ini akan diberikan kepada seluruh siswa SD/ MI, SMP/MTs dan penjaga sekolah se-Kota Mojokerto. [min.fen]
SMKN 2 Kota Probolinggo Borong Prestasi di Tingkat Daerah Hingga Nasional Probolinggo, Bhirawa Para pelajar dan Guru di SMKN 2 Kota Probolinggo mengharumkan nama sekolahnya dengan menorehkan prestasi di berbagai ajang lomba, baik di tingkat Daerah maupun tingkat Nasional. Prestasi lomba yang diraih guru SMKN 2 Probolinggo Juara I lomba Daur Ulang dalam kegiatan guru dan tenaga pendidik GTK Creative Camp (GCC) tingkat Provinsi Jawa Timur. Juara III Lomba Urban Agriculture SMK GTK Creative Camp, Juara III Lomba penulisan Artikel Dalam memeriahkan HUT ke 76 PGRI tingkat Kota Probolinggo. Torehan prestasi yang diraih siswa di tingkat Kota Probolinggo yakni, Juara I lomba Tari Kontemporer yang digelar unit mahasiswa Universitas Panca Marga Probolinggo, Juara II Lomba musik Islami semarak Hari Santri Nadional VII Tahun 2021 tingkat Kota, Juara I lomba membuat Vlog Hari Jadi Kota Probolinggo Ke-662 Tahun 2021, dan Juara I Lomba MTQ tingkat Kota. Untuk tingkat Provinsi prestasi yang diraih Juara I lomba LKS SMK tingkat
Provinsi Jawa timur ke XX1X tahun 2021 bidang lomba Electrical Installation, Juara Harapan IV Lomba LKBB PADANTARA 21 virtual. Juga prestasi lomba yang digelar Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Negeri dan Swasta Wilayah Kerja (Wilker) 2 Provinsi Jawa Timur, Juara I LKS Wilker 2 tahun 2021 bidang lomba Refrigeration And Air conditioning, Juara I LKS Wilker 2 tahun 2021 Bidang Lomba CNC Turning. Sedangkan prestasi di tingkat Nasional yakni, Juara III LKS tingkat Nasional XXIX Tahun 2021 Bidang Lomba Electrical Installation, Juara I Lomba Maket SMA/SMK sederajat Senasional dengan tema Build Indonesia Young Creativity. Terkait prestasi yang ditorehkan para siswa, Guru Bidang Kesiswaan, Joni mengatakan, prestasi ini tak terlepas dari pembinaan pendidikan karakter SMKN 2 Probolinggo. Di sekokah ini kegiatan extrakuler anak - anak itu mengarah pada prestasi, pembinaan juga dari orang tua juga. [wap.fen]
wiwit agus pribadi/bhirawa
Bupati Yuhronur Efendi saat menyer
Penyerahan Bus Sekola
Bersama IKA SNESA, Bupati Yuhronu Lamongan, Bhirawa Tak hanya memiliki tekad memperbaiki infrastruktur dan perekonomian, Bupati Yuhronur Efendi juga tidak melupakan sisi penting untuk mewujudkan kejayaan di bidang pendidikan. Kab Lamongan sendiri telah membaca gagasan Generasi Emas 2045 dan sudah mulai dipersiapkan sejak dini, bibit - bibit unggul penerus bangsa telah ada dari sekarang. Hal ini harus didukung dan dipersiapkan dengan baik. "Pendidikan merupakan bagian penting dalam mencapai kejayaan, karena melalui pendidikan dapat dicetak SDM yang siap dan mumpuni untuk mendukung kemajuan Indonesia, utamanya Lamongan,'' ujar Bupati Yuhronur. Bupati mengakui, merasa bangga dengan capaian - capaian prestasi yang telah ditorehkan SNESA untuk Lamongan, baik dalam ajang nasional bahkan internasional. "Saya bangga, banyak prestasi yang sudah diraih SNESA, baik di ajang nasional bahkan internasional. Berarti sudah mempunyai generasi penerus yang unggul dan mampu bersaing, tidak kalah dengan daerah atau negara lain. Tapi
saya berpesan, jangan berpuas diri dengan satu prestasi, terus dijaga, dan terus untuk meningkatkan prestasinya, terus menjadi kebanggaan Lamongan,'' ujar bupati. Bersama anggota Komisi X DPR RI, Debby Kurniawan, Bupati Yuhronur menyerahkan bantuan satu
unit bus sekolah d Perhubungan. B bupati melaunch SA sebagai sala kebanggaan Lam "Dilaunchingny pu menjadi identi serta SNESA da
Salah satu torehan juara yang diperoleh siswa SMKN 2 Kota Probolinggo.
GALERI PRESTASI
PENS Gelar Pameran Kolaboratif Secara Virtual Departemen Teknik Informatika dan Komputer (DEPTIK), Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) menggelar pameran virtual. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi melalui teaching industry selama pembelajaran satu tahun dengan tajuk PENS Startup Festival 2022. Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya
Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa
Tampilan pameran virtual yang ada di Hall A. Pengunjung bisa memilih pameran yang ingin dikunjungi.
Digelar selama tiga hari, yakni 7 hingga 9 Januari 2022, pameran virtual ini menyediakan empat bagian Hall diantaranya, Hall A yang diisi dengan karya mahasiswa berupa software aplikasi hasil kolaborasi dengan industri dan dunia usaha serta Departemen Informatika dan Komputer sebanyak 47 exhibitor. Hall B diisi sponsor, startup dan UMKM sebanyak 26 exhibitor. Hall C diisi pro-
gram studi yang ada di PENS sebanyak 23 exhibitor dan di Hall D diisi Politeknik Negeri yang tersebar di seluruh Indonesia sebanyak 22 exhibitor. Total peserta dalam pameran virtual ini sebanyak 118 Exhibitor. Melalui laman www.pensfest.com pengunjung bisa menikmati pameran kolaboratif antara politeknik negeri, DUDIKA dan UMKM. Setelah login, pengunjung di-
arahkan untuk mendaftar akun, kemudian pengunjung diarahkan ke lobby virtual gedung Pascasarjana. Selanjutnya pengunjung akan diberikan pilihan untuk berkunjung ke Auditorium dan Hall A, B, C atau D. Di ruang virtual Auditorium, pengunjung dapat menyaksikan talkshow dan sharing session tentang dunia usaha dan industri disuguhkan. Menurut Direktur PENS, Aliridho Barakbah SKom PhD, proses ini diawali setahun yang lalu mengundang industri, mahasiswa didampingi dosen untuk mengeksplorasi ide dan mendifinasikan user requirement. Kini show up ke public dengan konsep integrated teaching. Dimana konsep membenam-
kan industrial teaching ke dalam pembelajaran sehingga menghasilkan satu karya yang inovatif. "Kami mencoba untuk menarik dari sekolah vokasi, dari Politeknik dan Akademi Komunitas agar kedepannya mencoba untuk melangkah bersama bagaimana mewujudkan pendekatan pembalajaran seperti yang kami lakukan ini bisa dilakukan di perguruan tinggi yang lainnya terutama di vokasi,'' tambah dia, Minggu (9/1). Harapannya, melalui pameran ini pihaknya mampu melangkah dan mengajak siapapun. Termasuk dunia industri, dunia usaha, UMKM dan institusi pendidikan tinggi yang lainnya terutama di vokasi. Sehingga saling dapat kuat dan menguatkan Indonesia. [fen]
rawa
AYAAN
0 Januari 2022
& OLAHRAGA
a Airlangga ndidikan bagai percontohan. Hasil dari penelitian ini, nantinya bisa dijadikan acuan awal untuk diterapkan di pulau - pulau lain. "Madura akan kami jadikan pilot project pelayanan kesehatan berbasis maritim. Jadi dua kali dalam setahun kami akan melakukan pelayanan kesehatan serta riset di situ. Setidaknya ada 15 pulau kecil yang akan kita kunjungi dan akan kita lakukan penelitian,'' paparnya. Penelitian pertama, lanjutnya
Halaman 7
Targetkan Buku Antologi, YAMI Gelar Kelas Menulis Sidoarjo, Bhirawa Memiliki anak adalah anugerah yang harus disyukuri dengan merawat dan membesarkannya sepenuh hati. Namun tidak semua orang tua siap dan bisa menjalani tugas mulia itu apalagi ketika mendapat anugerah Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). "Tidak semua orangtua memiliki bekal pengetahuan dan pengelaman ketika anaknya adalah anak Berkebutuhan khusus,'' kata Founder Yayasan Ananda Mutiara Indonesia (YAMI) Sidoarjo, Susi Bhakti K. Berangkat dari keinginan untuk bisa berbagi pengalaman dan inspirasi saat menghadapi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), maka YAMI menggelar Kelas Menulis dengan tajuk Literasi dan Narasi Inspirasi. Kegiatan kelas menulis menghadirkan praktisi media dan sekaligus dosen Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya Wahyu Kuncoro ST MMedkom. "Alhmadulilah, baru tiga hari diumumkan, kelas menulis langsung terpenuhi kuotanya sehingga kami harus menolak peserta yang ingin ikut kelas ini,''
RSTKA akan membuat database tentang pelayanan kesehatan dan penyakit yang lain. Selanjutnya akan disusul mengenai program peningkatan ekonomi masyarakat di kepulauan. Terakhir, Dokter Agus juga berharap kapal ini bisa menjadi wahana pendidikan. Terutama Pendidikan karakter yang mampu mendidik dokter berjiwa satria, memiliki kepekaan sosial tinggi dan tetap rendah hati. [ina.fen]
kata Susi lagi. Melalui kelas menulis ini, Susi berharap, bisa menghasilkan sebuah buku antologi (kumpulan) karya peserta yang notabene adalah para orangtua dari anak berkebutuhan khusus. Ketua YAMI, Yeni Darmawanti menambahkan, buku yang nantinya dihasilkan diharapkan bisa menjadi sarana belajar bagi para orangtua yang
memiliki anak berkebutuhan khusus. Lebih lanjut, Yeni menjelaskan, selama ini sebenarnya para ibu sebagian sudah yang memiliki hobi menulis namun belum ada yang mengarahkan mau ditulis seperti apa. "Kegiatan ini kami harapkan bisa menyemangati ibu ibu untuk menulis sehingga bisa menghasilkan buku antologi,'' jelas Yeni lagi.
Ditemui di sela - sela acara, narasumber kegiatan Kelas Menulis Wahyu-sapan akrab Wahyu Kuncoro mengakui bersyukur bisa berinteraksi dengan para orantua anggota YAMI. "Saya bersyukur bisa bertemu dengan ibu ibu yang luar biasa. Apa yang saya sampaikan sesungguhnya lebih merupakan motivasi bagi ibu ibu untuk berbagi melalui tulisan,'' jelas Wahyu. Mendengar kisah dan pengalaman yang dilalui para anggota YAMI lanjut Wahyu sungguh sayang kalau tidak dibukukan. Dengan menuliskannya, maka pengalaman ibu ibu itu bisa dibaca oleh anggota masyarakat luas. Secara materi, kisah - kisah yang disampaikan ibu-ibu sungguh menarik dan inspiratif,'' jelas Wahyu. Secara khusus, Wahyu juga menyatakan, kesiapannya untuk melakukan pendampingan hingga tulisan tulisan yang dihasilkan peserta Kelas Menulis tersebut bisa dicetak menjadi buku. "Prinsipnya saya siap mendamping para ibu dari YAMI Dosen Untag Surabaya Wahyu Kuncoro ST MMedkomn (tengah) berfoto bersama dengan ibu - untuk menulis hingga menjadi sebuah ibu peserta kegiatan Kelas Menulis Literasi dan Narasi Inspirasi yang diselenggarakan Yayasan buku,'' tegas Wahyu menutup perbincangan dengan Bhirawa. [ach.why] Ananda Mutiara Indonesia (YAMI), Minggu (9/1).
Pemkab Blitar Siapkan 106 Ribu Dosis Vaksin Anak Kabupaten Blitar, Bhirawa Percepat program vaksinasi anak, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar siapkan 106 ribu dosis vaksin untuk anak. Bupati Blitar, Rini Syarifah mengatakan, dalam rangka mempercepat target pelaksanaan vaksinasi anak di Kabupaten Blitar pihaknya sudah menyiapkan 106 ribu dosis vaksin untuk anak usia 6 hingga 11 tahun. "Hal ini dilakukan mengingat jumlah sasarannya banyak sehingga harus dipersiapkan sejak awal,'' kata Rini Syarifah. Bupati Rini menjelaskan, berdasarkan kordinasi dengan pihak terkait, Pemerintah Daerah telah menyiapkan sebanyak 106 ribu dosis vaksin pertama yang diperuntukkan bagi anak yang masih duduk di
bangku sekolah dasar. "Harapannya, dengan adanya ketersediaan tersebut dapat mempercepat target sasaran vaksin anak di Kabupaten Blitar. Mengingat beberapa daerah lain sudah berlangsung sehingga harus dipercepat agar Pembelajaran Tatap Muka (PTM)di sekolah berjalan maksimal," ujarnya. Selain itu, dikatakan Bupati Rini, pihaknya juga telah meminta kepada petugas medis yang melakukan penyuntikan vaksin lebih teliti mengecek kondisi kesehatan pelajar. Program vaksinasi anak ini juga untuk menunjang proses pembelajaran tatap muka agar bisa terlaksana secara 100%. Bahkan juga meminta petugas medis untuk melakukan jemput bola dalam percepat
vaksin anak di Kabupaten Blitar. "Memang ada beberapa cara yang efektif dalam mensukseskan vaksin anak, untuk itu saya juga meminta kepada Dinas Kesehatan agar mengerahkan seluruh petugas Puskesmas ataupun Pustu yang ada di setiap wilayah untuk jemput bola di sekolah,'' ujarnya. Bupati Rini menegaskan, selain vaksinasi anak harus mencapai target seperti vaksinasi anak usia 12 tahun keatas, pihaknya juga berharap vaksinasi untuk lanjut usia juga bisa tercapai dengan maksimal. ''Untuk itu kamu juga telah berkoordinasi dengan petugas lintas sektor seperti tenaga medis dari TNI/Polri ikut berkecimpung sukseskan vaksini di Kabupaten Blitar,'' tandasnya. [htn.fen]
Rini Syarifah
Vaksin Anak di Kota Probolinggo Targetkan 102.777 Probolinggo, Bhirawa Usai mengikuti Gowes Kerukunan, Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin singgah di Mapolres Probolinggo Kota guna menghadiri Launching Vaksinasi Merdeka Anak Usia 6 hingga 11 Tahun Drive Thru.
Menurut Kapolreta Probolinggo, Wadi Sabani, Minggu (9/1), pelaksanaan Program Vaksinasi Merdeka sudah sesuai dengan Instruksi Presiden untuk segera melaksanakan vaksinasi pada anak. Vaksinasi Merdeka merupakan sebuah kegiatan vaksinasi untuk anak pada tahap
Alimun Hakim/bhirawa
ahkan satu unit bus dari Kemenhub.
ah dan Launching Jersey
ur Ajak Siapkan Generasi Emas 2045
dari Kementerian Bersamaan pula, hing Jersey SNEah satu identitas mongan. ya jersey ini mamitas kebanggaan, apat lebih dikenal
dengan segala prestasinya. Kami juga berharap, adanya fasilitas berupa bus sekolah dari Kementerian Perhubungan ini dapat dimanfaatkan sebaik - baiknya untuk mobilitas pelajar dan juga kegiatan sekolah lainnya,'' tambah bupati. Kepala Sekolah SNESA Lam-
ongan, Khoirul Anam, menyambut gembira pemberian bantuan satu unit bus itu, menurutnya, hal itu sangat membantu peningkatan kualitas belajar di sekolahnya. Ia juga mengungkapkan tekad SNESA untuk terus berjuang dalam meningkatkan kualitas dan mutu yang dimiliki. "Di usia yang ke 71 ini menjadi momen bagi kami untuk terus berjuang meningkatkan kualitas pendidikan. Terima kasih, semoga dengan adanya bus sekolah ini kualitas belajar mengajar di SMPN 1 Lamongan semakin meningkat,'' ungkapnya. Sebelumnya diketahui beberapa siswa SNESA meraih berbagai prestasi, seperti Hisyam Najamudin memperoleh medali perunggu pada International Junior Sains Olimpiade (IJSO) di Dunai, Uni Emirat Arab, Hapsari Norma Maulidyah K dan Rehan Wisnu Gustara yang memperoleh juara I di Primero Championship, serta Reshandy Taftazani Aulya yang telah memenangkan berbagai kejuaraan tingkat nasional seperti medli emas pada Literasi Stem, Read Online Competition dan Indonesia Match Contest. [aha.yit.fen]
wiwit agus pribadi/bhirawa
Vaksinasi anak di Kota Probolinggo di mulai.
pertama dengan konsep vaksinasi memaksimalkan pelayanan pada masyarakat, memberikan kemudahan akses tanpa turun dari kendaraan. Vaksin berlangsung setiap hari selama Bulan Januari tahun ini mulai jam 08.00 sampai jam 14.00 di kawasan Jl dr Saleh Nomor 34. Jenis vaksinasi yang digunakan Sinovac. Pelaksanaan di Klinik Polresta dan mobiling bersama Pemkot Probolinggo dan Forkopimda ke sekolah - sekolah. Mekanisme Vaksinasi Merdeka Anak Drive Thru, masyarakat melakukan pendaftaran secara online dengan scan barcode aplikasi. "Di tahap ini, masyarakat dalam hal ini wali atau orang tua, mendapatkan hasil print out yang didalamnya juga mencakup pernyataan orang tua yang menyatakan orang tua menyetujui pelaksanaan vaksinasi ini,'' katanya. Lalu, anak - anak yang sudah
Seluruh Lembaga Pendidikan Sidoarjo Sudah Jalani PTM 100 Persen Sidoarjo, Bhirawa Setelah wilayah Sidoarjo dinyatakan PPKM masuk level 1 dan sebaran vaksinasi untuk tenaga kependidikan lebih dari 80%, dan sebaran vaksin untuk Lansia 50% lebih. Berdasarkan SKB Empat Menteri, lembaga pendidikan diperbolehkan menjalani (Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100%. Seluruh lembaga pendidikan di wilayah Sidoarjo sudah menjalankan PTM%. Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo, Dr Tirto Adi MPd. Menurutnya, mulai TK, PAUD, SD dan SMP, sekaligus melibatkan pengawas sekolah untuk pemantauan penerapan Protokol Kesehatan (Porkes) secara ketat. "Mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri yak-
ni Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Menteri Agama (Menag) dan Menteri Kesehatan (Menkes), saat ini di Kabupaten Sidoarjo sudah siap menerapkan PTM 100%. Semua sekolah telah memenuhi syarat itu. Saat ini juga vaksinasi bagi anak 6-11 tahun terus berjalan,'' jelasnya, Sabtu (8/1) lalu. Tirto menjelaskan, yang menjadi syarat dalam SKB empat menteri yakni cakupan vaksin Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) lebih dari 80% dan vaksin bagi Lanjut lebih dari 50%. Mungkin masih ada beberapa sekolah yang melakukan dengan sistem sift, tetapi itu tidak apa - apa asalkan waktunya enam jam pelajaran. Bukan enam jam waktu normal. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo bersama
Dindik Jawa Timur juga memantau jalannya PTM 100% terbatas dan penerapan Prokes di SLB Dharma Wanita dan SMKN 1 Buduran Sidoarjo. Penerapan Prokes di kedua seko-
Nganjuk akan bekerja keras demi kemajuan olahraga di Kabupaten Nganjuk. Dengan keoengurusan yang baru ini akan dimulai dengan semangat baru. Selain itu kerjasama pengurus dengan masing-masing Cabang Olah Raga (Cabor) harus sinergi dan berkomitmen demi mewujudkan KONI Nga-
njuk yang lebih baik dan maju. Untuk mewujudkan KONI Nganjuk lebih maju, seluruh pengurus bertekad bekerja bersama sama untuk meraih prestasi. Agar lebih mudah dan lebih cepat dalam melaksanakan semua kegiatan yang berkaitan dengan KONI, semua pengurus harus solid.
ristika/bhirawa
Ketua KONI Kabupaten Nganjuk, Ali Mahfud memimpin rapat koordinasi untuk mempersiapkan atlet berprestasi dalam event Porprov 2022 mendatang.
lah berjalan baik. Warga sekolah disiplin memakai masker ataupun face shield. Begitu tiba di sekolah, mereka diwajibkan mencuci tangan dan mengecek suhu tubuh. [ach.fen]
ahmad suprayogi/bhirawa
Kepala Dindik Jatim dan Kepala Dikbud Sidoarjo saat memantau penerapan PTM 100% di SLB Dharma Wanita Sidoarjo.
KONI Nganjuk Persiapkan Atlet untuk Porprov Nganjuk, Bhirawa Menjelang gelaran Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) 2022, Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI ) Kabupaten Nganjuk melakukan persiapan awal. Atlet - atlet potensial dan telah berprestasi di event nasional akan menjadi tumpuan utama kontingen Kabupaten Nganjuk dalam meraih medali. Menurut Ketua KONI Nganjuk periode 2021- 2025, Ali Mahfud, Kabupaten Nganjuk banyak memiliki atlit berprestasi skala nasional. Sebut saja Cantik Mutiara Harsanto atlit yang barubaru ini mendapat 3 medali emas dalam kejuaraan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) IX yang meraih Juara Umum Nasional dalam cabang renang. Ali Mahfud menyebutkan, Kepengurusan KONI Nganjuk telah melakukan rapat kordinasi dengan pengurus baru. Hal ini dilakukan sebagai persiapan Porprov tahun 2022 yang rencananya akan digelar pada bulan Juli mendatang. Ali Mahfud menjelaskan, KONI
didaftarkan menuju tahapan skrinning dan vaksinasi di tempat yang dilakukan petugas medis yang telah disiagakan. Selanjutnya, setelah divaksin, memasuki pos observasi untuk memastikan pasca penyuntikan vaksin, tidak ada masalah kesehatan yang serius terhadap kondisi si anak dan sekaligus menunggu kartu vaksinnya selesai dicetak. Wali Kota Habib Hadi mengapresiasi giat yang digagas Polresta Probolinggo. Ini merupakan langkah awal yang baik sebagai bentuk komitmen bersama untuk melayani masyarakat. Semoga tujuan baik ini dilancarakan dan capaian vaksinasi anak di Kota Probolinggo pada bulan ini dapat tercapai. Vaksin merupakan kunci menghadapi situasi dan kondisi di tengah wabah pandemi. Kota Probolinggo sukses meniadakan kasus aktif Covid 19 menjadi zero kasus per Desember lalu. [wap.fen]
"KONI Kabupaten Nganjuk berkomitmen membina dan mencetak atlet, terutama dari cabang olahraga prestasi. Kami berkomitmen, bersinergi untuk mewujudkan prestasi bagi Nganjuk. Terutama bagi generasi muda, yang kebanyakan masih usia sekolah,'' ujar Ali Mahfud kepada Bhirawa. Sementara itu, Plt Bupati Nganjuk, H Marhaen Djumadi mengatakan, sebenarnya Kabupaten Nganjuk menghasilkan banyak atlet berprestasi dalam berbagai kejuaraan. Hal itu telah membuat nama harum Nganjuk di berbagai event yang diikuti atlet-atlet Nganjuk. Karena itu, dengan telah disahkannya Pengurus KONI periode 2021 - 2025 atlet dari Kabupaten Nganjuk dapat berpartisipasi dan mengikuti Porprov Jawa Timur pada 2022 mendatang. Disisi lain anggaran pembinaan olahraga di setiap cabang olahraga di APBD tentunya dapat dimanfaatkan maksimal untuk prestasi para atlet di berbagai event kejuaraan. [ris.fen]
GELANGGANG
Jaga Imun, Kodim 0815/Mojokerto Jelajah Kampung dengan Gowes Mojokerto, Bhirawa Dandim 0815/Mojokerto, Letkol Inf Beni Asman SSos MH, beserta segenap Perwira Staf dan Danramil jajaran gowes sehat jelajah kampung di wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto, Kamis (6/1). Selain Anggota TNI dan PNS AD Makodim 0815/Mojokerto, gowes perdana pada pekan pertama tahun 2022 ini juga diikuti Camat Sooko Masluchman SH MSi. Pgs Danramil 0815/03, Sooko Lettu Inf Akhmad Rifa'i beserta unsur Forpimka Sooko. Menurut Letkol Beni, olah raga bersepeda atau yang populer disebut gowes ini merupakan olah raga murah namun menyehatkan. Gowes ini salah satu cara untuk menjaga stamina dan kebugaran sekaligus meningkatkan imunitas tubuh ditengah pandemi yang masih berlaku. Letkol Beni menjelaskan, melalui olah raga bersepeda ini, kondisi fisik akan tetap prima dan terbina. Dengan kesehatan yang terjaga tentunya dapat mendukung pelaksanaan tugas para prajurit. Tidak itu saja, disepanjang perjalanan kita melintasi perkampungan dan medan persawahan yang hijau dan sedap dipandang, tentunya membuat pikiran lebih fresh. [min.fen]
JATIM MEMBANGUN
Sanin Legi, 10 Januari 2022
Halaman 8
Petani Masih Kesulitan, Balai Kota Among Tani Harus jadi Pengayom Kota Batu,Bhirawa Memperingati tahun keenam penempatan gedung Balai Kota Among Tani, Pemerintah Kota Batu mendapatkan banyak masukan, kritik, dan saran dari masyarakat. Jika sebelumnya Legislatif menuntut adanya peningkatan sinergitas antar OPD yang dinilai belum optimal, kini para petani juga mengkritisi kurangnya pengayoman pemkot terhadap mereka. Kurangnya pengayoman ini membuat petani menganggap gedung Pemerintah Kota Batu ini belum layak menyandang nama Balai Kota Among Tani. Salah satu petani apel Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Subakri mengatakan bahwa saat ini banyak para petani mengeluhkan tingginya harga obat- obatan pertanian dan pupuk. Bahkan
petani juga kesulitan mendapatkan bahan bakar minyak (bbm) untuk traktor ataupun pompa air guna menyirami pohon apel. “Sebelumnya petani gak boleh beli solar di jeriken. Keberadaan para petani ini rasanya seolah mau dibunuh saja. Dalam perkembangannya, kita hanya boleh beli BBM di jeriken untuk jenis dexlite,” keluh Subakri, Minggu (9/1). Saat ini harga obat pertanian juga belum ada yang turun (tetap mahal). Bahkan obat yang sebelumnya masih stabil saat ini justru ikut-ikutan naik. Kemudian jika mau membeli pupuk bersubsidi, petani harus memakai kar-
Para petani apel Kota Batu berharap pemkot bisa memberikan respon cepat untuk membantu petani saat berada dalam situasi tidak menguntungkan.
tu yang harus diisi ke BNI. “Terus gimana kalau yang mau beli pupuk kaum petani kecil? Masa beli pupuk 5 kg harus ngisi card ke BNI dulu?,”ungkap Subakri. Dan kondisi ini tak mendapat respon cepat dari pemkot untuk memberi ban-
tuan dan kemudahan bagi petani. Akibatnya, para petani mengaku bahwa gedung Pemerintah Kota Batu dirasa tidak sesuai dengan namanya, yakni Balai Kota Among Tani. Subakri yang juga menjadi anggota Koperasi Produsen Bolo Tani
Makmur ini mengaku bahwa kondisi tak menguntungkan ini semakin membuat para petani apel di Kota Batu menjerit. Karena kenaikan signifikan harga obat pertanian juga dibarengi dengan merosotnya harga apel di pasaran. Akibatnya, setiap kali panen para petani justru menanggung rugi hingga Rp 6 juta. Seharusnya, desa- desa di Kota Batu yang menjadi produsen apel dengan kebun apel yang luas dan subur, bisa memberikan kemakmuran bagi warganya. Namun hal ini menjadi terbalik ketika biaya operasional melambung akibat harga obat pertanian dan pupuk yang naik signifikan, serta kesulitan mendapatkan bbm untuk alat pertaniannya. Pada bulan November tahun lalu, harga jual apel di pasaran sempat mengalami anjlok. Jika biasanya harga Apel Anna Rp 9000 per Kg sempat
anjlok menjadi hanya Rp 2000 per Kg. Kondisi ini sangat tidak berimbang saat tiba masa panen. Satu kali panen dalan kurun waktu 6 bulan, dari lahan setengah hektar bisa menghasilkan 15 ton apel. Namun dengan harga Rp 2000 per Kg petani justru menanggung kerugian sampai Rp 6 juta sekali panen. “Namun di awal tahun 2022 ini harga apel mulai merangkak naik. Saat ini harga apel di pasaran sudah mulai kisaran Rp 6000 per Kg, baik apel jenis Anna maupun jenis Manalagi,”jelas Subakri. Para petani berharap, pemkot bisa memberikan respon cepat untuk membantu petani saat berada dalam situasi tidak menguntungkan. Dengan demikian Balai Kota Among Tani bisa menjadi institusi yang menjadi pengayom bagi para petani.[nas.gat]
KELANA JATIM
Targetkan 5 Pasar di Surabaya Bebas Kantong Plastik pada 2022 Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan Citraland Fresh Market Bebas Kantong Plastik yang merupakan pasar percontohan bebas kantong plastik pertama di Kota Surabaya, Minggu (9/1). Saat meresmikan itu, Wali Kota Eri juga sempat menyapa dan membeli sejumlah barang di pasar yang bersih itu. Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengaku bangga dan mendukung penuh upaya pengurangan kantong plastik sekali pakai di pasar tradisional. Bahkan, ia menargetkan lima pasar tradisional di Kota Surabaya bisa mencontoh dan menerapkan apa yang sudah diterapkan di Citraland Fresh Market. “Di tahun 2022 ini, minimal ada lima pasar yang berubah, minimal mencontoh pasar di sini. Karena di sini bisa tertata dengan baik, pedagangnya juga makmur,” kata Wali Kota Eri. Bahkan, pada kesempatan tersebut Wali kota Eri juga meminta Kepala Dinas Lingkungan Hidup untuk segera menyiapkan Perda dan Perwali yang sesuai dengan Pasar Bebas Kantong Plastik. Sebab, selama ini permasalahannya di Perwali, sehingga dia meminta untuk segera dibuatkan. “Tolong pulang dari sini langsung dibuatkan, supaya bisa segera jalan,” tegasnya. Menurutnya, jika kantong plastik dapat berkurang di Surabaya, tentu akan menjadi peluang besar bagi para UMKM di Surabaya untuk membuat usaha tas kain yang bisa digunakan berulang kali ketika belanja di pasar. “Insyaallah kalau kita sudah menciptakan pasar yan bersih, enggak ada kantong plastik, dan pembeli juga bijak dalam menggunakan plastik, ini merupakan peluang besar bagi para UMKM untuk membuat tas kain,” ungkapnya. Program pasar bebas kantong plastik itu sebenarnya program yang digagas oleh Komunitas Nol Sampah dan Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik. Kali ini, mereka bekerjasama dengan Citraland untuk membuat pasar Citraland yang bebas sampah plastik.[iib.gat]
Memberantas Narkoba Tanggung Jawab Bersama Pasuruan, Bhirawa Wakil Bupati Pasuruan, KH Mujib Imron meminta agar pemberantasan narkoba di masyarakat bukan hanya menjadi tugas BNN (Badan Narkotika Nasional) saja, melainkan tugas semua pihak. Menurutnya, tokoh masyarakat, tenaga pendidik berperan besar dalam penanggulangannya. Karena, narkoba merupakan penyakit masyarakat, baik dari sisi agama maupun kesehatan. “Dampaknya sangat luar biasa, bisa memporakporandakan dunia dan memutus generasi muda. Ditambah lagi, perkembangan teknologi yang serba canggih saat ini. Makanya, memberantas narkoba tugasnya semua. Semua lapisan masyarakat dan semua institusi. Makanya, mari kita bersama-sama memerangi narkoba,” urai Gus Mujib panggilan akrabnya, Sabtu (8/1). Selain itu, peran orang tua memiliki andil paling dominan dalam upaya pemberantasan narkoba di masyarakat. Terutama dalam memberikan edukasi tentang bahaya narkoba bagi putra-putrinya. “Bapak Bupati dan saya punya jargon, yaitu pembangunan Kabupaten Pasuruan prioritasnya berbasis keluarga. Karena keluarga yang harus terus mengawal putra-putrinya. Dan jangan sampai abai mendidik dan mengawal pendidikannya,” jelas Gus Mujib. [hil.gat]
Live musik Kajoetagan akan selalu menjadi hiburan menarik di akhir pekan.
Pagelaran Live Musik Tiap Akhir Pekan akan Hadir di Kayutangan Malang, Bhirawa Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), bersama dengan sejumlah komunitas di Kota Malang menggelar Pagelaran Seni Musik dan Pertunjukan di koridor Kayutangan, Sabtu (8/1). Bata putih, Daun, Kirana Band dan Sapoe Angin Percussion menjadi deretan penampil perdana yang menghadirkan nuansa baru yang bisa dinikmati pengunjung di sepanjang koridor jalan Basuki Rahmat. Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji mengemukakan bahwa seiring agenda lanjutan penataan kawasan, upaya aktivasi memang akan ditingkatkan
di kawasan heritage kayutangan pada tahun 2022. “Kita sudah siapkan serangkaian event di kayutangan. Harapan saya, ini bisa memberi ruang berkarya bagi komunitas dan talenta kreatif”, terang Sutiaji. Sementara itu Kepala Disporapar, Ida Ayu Made Wahyuni menambahkan bahwa pihaknya di awal tahun ini melakukan uji coba pagelaran dan siap menggandeng sejumlah komunitas seperti Dewan Kesenian Malang (DKM), Musik Malang Bersatu (MMB), dan Komite Kebudayaan Kota Malang (K3M). “Untuk fase trial kita siapkan em-
pat titik show, yakni di depan signage kayutangan, depan Gang 6, depan Gang 4 dan depan Showroom Honda”,terang Ida Ayu. Menurutnya, hal ini bertujuan meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekraf dan menjadikan kawasan Kayutangan Herritage sebagai salah satu destinasi wisata di Kota Malang; Pagelaran seni musik dan pertunjukan dari pelaku ekonomi kreatif subsektor seni musik dan pertunjukan bisa dinikmati masyarakat setiap Sabtu dan Minggu mulai pukul 15.00 s.d 20.00. “Di awal ini memang baru musik
ya, kedepan kita harapkan jadwal dan ragam show bertambah untuk seni pertunjukan”,tukas Ida. Ida memastikan bahwa pihaknya akan terus melakukan evaluasi agar pagelaran semakin baik secara kualitas dan kuantitas. Disporapar juga membuka kesempatan bagi para pelaku ekraf yang ingin terlibat untuk mengirimkan profil band/ komunitas dengan syarat ber-KTP Kota Malang agar bisa dilakukan kurasi dan penjadwalan. Salah satu pelaku musik Brama Yoga Putra, menyambut baik, pemberian ajang kreasi bagi pelaku seni di Kayoetangan.[mut.gat]
Wali Kota Ingin Pelayanan RSUD Kota Madiun Bak Hotel Berbintang Kota Madiun, Bhirawa Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Madiun terus dioptimalkan. Rumah Sakit milik Pemkot Madiun itu, baru saja memiliki dua gedung baru. Yakni, gedung pelayanan rawat inap VIP Paviliun Cendana dan gedung laundry Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Madiun diresmikan oleh Wali Kota Madiun Maidi bersamaan dengan giat gowes, Sabtu (8/1). ‘’Rumah Sakit itu kan pasti dibutuh-
kan orang. Usia semakin tua, akan semakin butuh rumah sakit. Karenanya, pelayanan terus kita tingkatkan, salah satunya dengan memperbarui fasilitas,’’ kata Wali Kota Maidi saat mereskian kedua gedung di RSUD tersebut. Dikatakan oleh Wali Kota, kedua gedung terurai diatas diharapkan semakin meningkatkan pelayanan. Gedung rawat inap VIP berkapasitas 14 kamar itu wajib benar-benar bagus. Baik secara fasilitas maupun petugas yang melayani. Harapannya, pasien yang dirawat
semakin cepat sembuh. Seperti diketahui, hal-hal di luar urusan medis juga berperan besar untuk kesehatan. Mulai kenyamanan ruangan, keramahan petugas, dan suasana, dan lainnya. ‘’Saya minta ini benar-benar bagus. Jangan hanya casing-nya bagus tapi pelayanan dan fasilitas di dalamnya sama saja,’’ terangnya. Begitu juga dengan gedung laundry. Biarpun urusan cuci-mencuci, laundry juga berperan besar pada pelayanan kesehatan. Wali kota berharap urusan pelayanan kesehatan
tidak terkendala urusan pakaian kotor. Tidak ada tindakan yang harus menunggu karena pakaian operasinya belum kelar dicuci. Selain itu, wali kota juga berharap tak ada keluhan dari pasien terkait sprei, selimut, maupun sarung bantal yang kotor dan bau. ‘’Gedungnya semakin besar, alat dan petugasnya juga lengkap dan banyak. Saya harap seperti hotel berbintang. Begitu masuk ruangan, bau wangi khas laundry-nya terasa,’’ jelasnya. [dar.gat]
Tangkal Paham Radikalisme, Aswaja Jember Roadshow ke Masjid-Masjid Jember, Bhirawa Majelis Taklim Ahlussunnah Wal Jamaah ( Aswaja) Jember terus melakukan kegiatan roadshow dari masjid ke masjid. Hal ini dikakukan sebagai bentuk upaya mengantisipasi masuknya paham-paham radikalisme melalu pengajian di masjid dan musholla yang dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu.
KH. Badrud Tamam Direktur Aswaja Center Jember (kiri) didampingi Ketua Takmir Masjid Baiturrohman Kebonsari Ustad Ahmad Yusuf saat memberikan kajian, Jumat (7/1)
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Aswaja Center KH. Badrud Tamam saat menggelar pengajian di Masjid Baiturrohman Kebonsari, Jumat (7/ 1) sore kemarin. Menurut KH. Badrud Tamam paham radikalisme yang disebarkan oleh mereka bukan hanya melalui masjid dan mushollah tapi lembaga dan instansi pemerintah juga menjadi sasarannya. “ Bukan hanya masjid dan mushollah saja, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jember menjadi incaran mereka untuk menyebarkan ajaran agama Islam yang menyimpang dan radikal,” ujar Pengasih Ponpes
Nurul Qurnain Sukowono Jember kepada Bhirawa kemarin. Diakui oleh KH Badrud Tamam banyak masjid dan mushollah serta instansi pemerintah di Jember banyak diisi pengajian oleh mereka (kelompok radikal). Kini dengan gerakan roadshow dari masjid ke masjid dan mushollah yang dilakukan oleh Aswaja Center, bisa diambil alih kembali. “Alhamdulillah kegiatan majelis taklim yang dilakukan oleh Aswaja Center yang dilakukan secara rutin dan anjang sana, kini sudah banyak masjid dan mushollah yang kita ambil alih. Untuk in-
stansi pemerintah seperti perbankan sudah kita kuasai, tinggal PLN yang belum,” akunya. KH. Badrud Tamam mengaku Aswaja Center akan menjada garda terdepan dalam mengikis ajaran agama islam yang menyimpang dan radikal. Bahkan Aswaja selalu memberi ruang yang seluas-seluasnya kapada tokoh masyarakat dan takmir masjid di Jember yang menghendaki pencerahan agama Islam khususnya Ahlussunnah Wal Jamaah. “Kami siap hadir bila diinginkan. Kami siap menangkal ajaran agama islam yang menyimpang, dengan ajaran agama Islam khususnya Ahlussunnah Wal Jamaah. Konsepnya, kita masuk masjid yang terkontaminasi, kita siap mengisi dan memberikan kesadaran kepada mereka, bahwa menurut ajaran Islam khususnya ahli sunnah wal jamaah keliru. Khususnya untuk
takmir dan tokoh masyarakat setempat karena mereka yang berperan langsung. Mereka yang merusak rata-rata pendatang” ungkapnya. Oleh sebab itu, KH Badrud Tamam mengimbau kepada seluruh takmir masjid khususnya Ahlussunnah Wal Jamaah untuk terus melakukan koordinasi dengan Aswaja Center untuk mengikis dan mempersempit ruang gerak meraka. “ Kami berharap ada koordinasi dengan Aswaja Center, kita akan turun ke lapangan, karena selam ini masih ada takmir yang tidak koordinasi sehingga setelah terkontaminasi baru melaporkan. Kedua, mari kita secara bersama-sama perkuat akidah dan amaliah Ahlussunnah Wal Jamaah dengan cara seluruh takmir masjid duduk bersama dan Aswaja Center siap hadir untuk memberikan pencerahan,” himbau Direktur Aswaja Center KH. Badrud Tamam.[efi.gat]
JATIM MEMBANGUN
Senin Legi, 10 Januari 2022
Halaman 9
Pisah Sambut Kapolres Madiun
Bupati Sampaikan Selamat Datang di Kampung Pesilat Indonesia Kabupaten Madiun, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Madiun mengadakan acara silahturahim serta pisah sambut Kapolres Madiun AKBP Jury Leonard Siahaan kepada AKBP Anton Prasetyo di Pendopo Muda Graha. Sabtu (8/1). Bupati Madiun H. Ahmad Dawami mengucapkan terima kasih dan selamat kepada dua perwira polisi tersebut. Dirinya berdoa agar AKBP Jury mampu bekerja dan semakin berprestasi. Kaji Mbing sapaan akrab Bupati juga mengucapkan selamat bergabung kepada Kapolres Madiun yang baru. “Selamat datang di Kampung Pesilat Indonesia Madiun AKBP Anton Prasetyo, saya yakin pak Anton melihat datanya tadi, nanti Madiun akan sangat terjaga kondusif baik keamanan dan Covidnya,” ucap Bupati Madiun Selama menjabat di Kabupaten Madiun, Kaji Mbing menyampaikan AKBP Jury sosok yang tak ada sekat dengan adik-adiknya dan anggota Polres Madiun. Sehingga keamanan dan kondusifitas di Kabupaten Madiun sangat terjaga. AKBP Jury Leonard Siahaan dalam sambutannya mengatakan banyak kenangan yang telah mewarnai selama menjadi Kapolres Madiun. Dirinya bercerita mengenai penanganan Covid 19 dan vaksinasi bersama - sama dengan Forkopimda Kabupaten Madiun. “ Kami secara pribadi dan keluarga menghaturkan maaf apabila dalam berinteraksi ada kata yang tidak
berkenan tidak lain dan tidak bukan untuk menjaga kamtibmas di Kabupaten Madiun tetap kondusif,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Kapolres Grobogan tersebut. Pada 1 Juni 2021 menjadi waktu pertama kali AKBP Jury Leonard Siahaan menjabat sebagai Kapolres Madiun. Sekitar 196 hari pengabdiannya di Kabupaten Madiun memberikan segudang prestasi mulai penanganan Covid 19, percepatan program vaksinasi dan penanganan ungkap kasus yang ada. AKBP Jury sendiri mendapat jabatan baru sebagai Kasubbagtrimlap Bagyanduan Divpropam Polri. Sebagai gantinya Kapolres Madiun akan dijabat oleh AKBP Anton Prasetyo. Anton diketahui sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Muda Bidang Paminal Divpropram Polri. Sementara itu, Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo mengharapkan kerja sama dengan seluruh pihak Kabupaten Madiun. Dirinya menjelaskan bahwa sudah banyak yang sudah dilakukan oleh seniornya dan Pemkab Madiun.” Kami selaku orang baru “nuwun sewu”, mohon bimbingan dan kerjasamanya,” tegas Kapolres angkatan tahun 2003 tersebut. [dar.gat]
sudarno/bhirawa
Kapolres Madiun (lama) AKBP Jury Leonard Siahaan Kapolres Madiun menyambut Kapolres Madiun yang baru AKBP Anton Prasetyo keduanya saling mengepalkan tangannya, Sabtu (8/1).
Sehari Usai Sertijab, Kapolres Situbondo Sidak Kamar Tahanan
KELANA JATIM
Jalin Silaturahmi Kapolres Madiun Kota Ngopi Bareng Awak Media Kota Madiun, Bhirawa Untuk menjalin silaturahmi, Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Dharmawan SIK.,MH.,gelar acara ngopi bareng bersama media (Piramida) bersama para wartawan yang biasa mengadakan peliputan di Polres Madiun Kota,Sabtu pagi (8/1). Menurut Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan,program Piramida menjadi atensi Kapolda Jatim agar dilaksanakan selain di lingkup Polda juga di jajaran Polres khususnya di Polres Madiun Kota. Kapolres Madiun Kota didampingi Ketua PWI Madiun, Siswo Widodo menjelaskan, dengan program ngopi bareng bersama media, setidak dapat terjalin hubungan yang kian akrab, dan diharapkan adanya masukan, saran dan kritik yang membangun dari rekan-rekan media terhadap kinerja Kepolisian dalam melayani masyarakat saat ini. [dar.gat]
Kodim 0831/SU Tracing Covid-19 dengan Swab Warga Surabaya, Bhirawa Kodam V/Brawijaya berkomitmen dalam upaya penanganan Covid-19 di masyarakat. Langkah tersebut juga diambil oleh Koramil jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara (SU) yang melalukan tracing pada warga yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Tracing ini dilakukan dengan cara melakukan swab PCR di wilayah teritorial Kodim 0830/SU besera Koramil jajaran, Minggu (9/1). Tracing ini dibenarkan oleh Danramil 0830/03 Pabean Cantian, Mayor Inf Sumarsono. Pihaknya mengatakan telah menerjunkan Babinsa untuk membantu pelaksanaan tracing dan blocking di wilayah setempat. “Semakin cepat data tracing yang masuk, maka langkah-langkah antisipasi akan segera dapat kita dilakukan. Sehingga lonjakan kasus positif dapat ditekan,” Danramil 0830/03 Pabean Cantian, Mayor Inf Sumarsono, Minggu (9/1). Dijelaskannya, Babinsa yang diterjunkan ini telah mendapat pelatihan work shop Training of Trainer (TOT) Covid-19. Pencegahan ini, lanjutnya, tidak cukup dengan testing dan tracing. Namun dalam hal ini protokol kesehatan (protokol kesehatan) juga harus terus diterapkan dan jangan sampai abai guna menekan penyebaran Covid-19. [bed.gat]
Situbondo, Bhirawa Sehari usai sertijab di Mapolda Jatim, Kapolres Situbondo, AKBP Dr. Andi Sinjaya, langsung melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke ruang tahanan di Mapolres Situbondo, Sabtu (8/1). Sidak tersebut di gelar, menurut Kapolres Andi Sinjaya, untuk mengecek kondisi ruang tahanan, laik ditempati atau tidak. Dalam pandangan Kapolres Andi, sidak ke kamar tahanan Polres merupakan salah satu hal yang penting dilakukan. Selain untuk mengecek secara langsung kondisi kesehatan warga yang ditahan, sidak Kapolres Andi untuk memastikan kondisi kelayakan ruang tahanan Polres Situbondo. “Setelah kami tadi meninjau ruang tahanan Polres, ternyata semua kondisi tahanan sehat semua. Termasuk kondisi fisik ruang tahanan juga bagus. Pengecekan ini untuk memastikan ada penghuni tahanan yang sakit serta untuk mengantisipasi tahanan yang melarikan diri,” jelas Kapolres Andi. Masih kata Kapolres Andi, saat
mendatangi kamara tahanan Polres Situbondo ia juga sempat mengecek SOP (standar operation prosedur) serta kesiapan petugas jaga berikut mekanisme penjagaan ruang tahanan. Di sisi lain, imbuhnya, personil penjaga tahanan ditekankan untuk aktif melakukan kontrol kepada tahanan. “Yang penting rutin mengontrol terkait masalah kesehatan dan kebersihan serta keamanan tahanan. Setiap melakukan pengecekan harus dilakukan secara rutin setiap jam,” papar Kapolres Andi. Tak cukup itu saja, Kapolres Andi juga secara detail meminta petugas setiap hari untuk melakukan pengawasan terhadap benda-benda yang membahayakan. Ini juga menjadi prioritasnya, aku Kapolres Andi, dengan cara melakukan pemeriksaan yang tidak hanya dilakukan oleh petugas saja. “Saya minta pastikan semua ruangan terkunci dengan benar dan kamera CCTV berfungsi dengan baik,” ungkap Kapolres Andi. Kapolres Andi juga mengingatkan kepada para tahanan agar selalu men-
Istimewa
jaga kebersihan ruangan dan berperilaku baik serta menjaga kesehatan pribadi baik itu fisik dan mental selama menjalani masa tahanan di Polres Situbondo. “Mereka itu memiliki hak yang
sama untuk diperlakukan secara baik. Jika ada kebutuhan yang menyangkut kesehatan maupun kebutuhan pribadi agar mereka menyampaikan langsung kepada petugas jaga,” pungkas Kapolres Andi. [awi.gat]
Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi Media Siber Sangat Penting
Bekerjasama dengan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jawa Timur, BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Madura mensosialisasikan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan ke para pemilik perusahaan media siber se-Madura Raya
Seab PCR bagi warga yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19, Minggu (9/1).
sawawi/bhirawa
Sehari baru sertijab, Kapolres AKBP Andi Sinjaya melakukan sidak ke kamar tahanan Polres Situbondo Sabtu (8/1).
Surabaya, Bhirawa Bekerjasama dengan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jawa Timur, BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Madura mensosialisasikan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan ke para pemilik perusahaan media siber se-Madura Raya di Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur di Surabaya, Sabtu (8/1) kemarin.
Sosialisasi tersebut dilakukan bersamaan dengan acara Pengukuhan Pengurus SMSI Madura Raya (Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep) Masa Bakti 2022-2025 oleh Ketua SMSI Jatim H. Samiadji Makin Rahmat. Acara ini juga dihadiri Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim, Sekretaris Dewan Kehormatan SMSI Jatim H Djoko Tetuko, dan jajaran pengurus SMSI
Jatim lainnya. Terkait BPJS Ketenagakerjaan, Makin Rahmat mengatakan, Badan Hukum publik ini sengaja dihadirkan dengan harapan bisa membantu kelancaran pemilik perusahaan media siber menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan - bagi yang belum terdaftar. “Karena, untuk bisa mendapatkan verifikasi Dewan Pers, perusahaan media dipersyaratkan terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,” katanya. Di hadapan para pemilik perusahaan media siber yang telah menjadi pengurus SMSI di Madura tersebut, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Madura Vinca Meitasari menjelaskan program-program BPJS Ketenagakerjaan yang meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP). Selain itu, Vinca juga menyebutkan adanya Inpres Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, dan manfaat beasiswa 2 anak peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meninggal dunia, mulai dari TK hingga Perguruan Tinggi yang total maksimal-
nya bisa mencapai Rp 174 juta. “Perihal iuran kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, kami berharap para pemilik perusahaan media siber seMadura ini mendaftarkan karyawan dan wartawannya minimal 3 program BPJS Ketenagakerjaan, yakni JKK, JKM dan JHT, yang iurannya tidak terlalu berat dan sudah termasuk tabungan di hari tua,” pintanya. Soal iuran kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan memang lebih banyak dibahas di sesi ini. Berawal dari sambutan Sekretaris Dewan Kehormatan SMSI Jatim H Djoko Tetuko yang menyampaikan bahwa perusahaanperusahaan media siber ini masih belum lama berdiri, masih tergolong belum mampu secara finasial. Karena itu dia berharap mereka bisa terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan tapi dengan iuran paling rendah. Sementara itu Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim, berharap BPJS Ketenagakerjaan lebih banyak melakukan sosialisasi. “Di era digital ini pertumbuhan perusahaan media terutama media siber sangat luar biasa, sehingga potensi kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan juga sangat luar biasa,” ulasnya. [geh.gat]
Awal Tahun 2022, Kepala Unit II Subdit III Ditresnarkoba Polda Jatim Naik Pangkat Awal tahun 2022 ini merupakan hari yang tak terlupakan bagi Kepala Unit II Subdit III Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jatim, Kompol Mochamad Mukid. Pasalnya, pada 3 Januari 2022 lalu, ia resmi menyandang pangkat Komisaris Polisi (Kompol) dari yang sebelumnya menyandang pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP). Di awal tahun 2022 ini, Magister Sarjana Hukum itu mendapat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi menjadi Komisaris polisi (Kompol) dengan tanda kepangkatan satu melati emas di pundak. “Ini semua merupakan amanah yang diberikan kepada saya. Semakin tinggi pangkat di pundak, semakin berat tanggung jawab yang akan saya emban,” katanya usai tasyakuran
kenaikan pangkat di rumahnya di Perum Puri Dharma Indah, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Sabtu (08/01). Bagi dia, menjadi seorang polisi merupakan cita-citanya sejak kecil. Sebagai penegak hukum, Mukid siap ditugaskan di manapun tempatnya untuk menjadi pelindung, pelayan dan pengayom masyarakat. Sekadar diketahui, Mukid pernah
bertugas di Polres Nganjuk, kemudian bertugas sebagai Kapolsek Kabaena Polres Bombana Polda Sulawesi Tenggara, lalu menjabat Kasatresnarkoba Polres Ngawi, kemudian menjabat sebagai Kasatresnarkoba Polres Jombang dan sekarang sebagai Kanit I Subdit III Ditresnarkoba Polda Jatim. “Saya berpesan kepada semuanya untuk menjauhi narkoba, karena bisa menyesatkan segalanya. Kami sebagai penegak hukum berkomitmen memberantas peredaran gelap narkoba sampai ke akar-akarnya,” ujarnya. Tanyakuran kenaikan pangkat sekaligus menempati rumah baru dan selamatan hari kelahiran Ko-
mpol Mukid diisi santunan puluhan anak yatim yang mengundang anggota kepolisian serta para wartawan cetak, televisi maupun online. “Tasyakuran ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas pemberian nikmat rezeki dan kesehatan kepada saya dan keluarga,” ungkapnya. Polisi yang sudah beberapa kali menciptakan lagu pop rock tersebut mengucapkan terima kasih kepada semua undangan yang hadir dalam undangan tasyakuran tersebut. “Terima kasih rekan-rekan yang telah meluangkan waktu untuk hadir di sini. Tetap kompak dan jaga sinergitas yang selama ini terjalin dengan baik,” tutupnya. [rif.gat]
arif yulianto/bhirawa
Kepala Unit II Subdit III Ditresnarkoba Polda Jatim, Kompol Mochamad Mukid saat menggelar tasyakuran kenaikan pangkat di Jombang, Sabtu (08/01).
EKONOMI
Senin Lagi, 10 Januari 2022
Halaman 10
Dugaan Fraud
Bank Jatim Hormati Proses Hukum yang Sedang Berjalan Surabaya, Bhirawa Perihal dugaan fraud di bankjatim Unit Usaha Syariah Cabang Sidoarjo dan Cabang Mojokerto, bankjatim sebagai salah satu BUMD Jawa Timur menjunjung tinggi tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance). Corporate Secretary, Umi Rodiyah mengungkapkan bankjatim telah melakukan investigasi internal untuk memastikan permasalahan yang sama tidak terjadi lagi di masa mendatang dan kepercayaan masyarakat tetap terjaga. “Sebagai warga usaha (corporate citizen) yang taat hukum, bankjatim akan mendukung penuh proses dan penyelesaian hukum yang sedang dan akan dilakukan oleh aparat penegak hu-
kum,” terangnya, Minggu (9/1). Umi Rodiyah menambahkan bankjatim mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atas kepercayaannya kepada bankjatim dan memastikan bahwa layanan di seluruh jaringan bankjatim tetap berjalan dengan baik. “Sampai dengan saat ini kinerja bankjatim terus menunjukkan pertumbuhan yang sangat baik. bankjatim saat ini telah memiliki JCon-
nect yang merupakan branding layanan digital bankjatim dan bertujuan untuk mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi perbankan,” jelasnya. Sementara itu dengan melalui fasilitas yang ada di JConnect mobile dan JConnect internet banking, nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi perbankan dengan cepat dan aman seperti melakukan transaksi pembayaran iuran BPJS dan Pajak Kendaraan Bermotor kapanpun dan dimanapun nasabah berada. Adapun fasilitas terbaru yang dapat dinikmati oleh nasabah melalui layanan JConnect Mobile adalah Top Up saldo Gopay dan Top Up saldo OVO. bankjatim juga memiliki fasilitas
kredit multiguna elektronik (eKMG) yang dapat dimanfaatkan nasabah melalui JConnect e-KMG. Fasilitas ini merupakan pengembangan kredit multiguna yang sudah ada sebelumnya. Kali ini JConnect e-KMG menyajikan kemudahan dalam mengajukan permohonan kredit baik para Aparatur Sipil Negara (ASN) aktif maupun para pensiunan. Beberapa keunggulan dari JConnect e-KMG antara lain kemudahan dan keamanan dalam pengajuan kredit melalui mobile application. Selain itu nasabah cukup memiliki rekening dan payroll gaji yang terdaftar di bankjatim. JConnect, Koneksikan Semua Kemudahan.[riq.ca]
Perihal dugaan fraud di bankjatim Unit Usaha Syariah Cabang Sidoarjo dan Cabang Mojokerto, bankjatim sebagai salah satu BUMD Jawa Timur menjunjung tinggi tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).
BURSA EKONOMI
Investasi Rp 1,5 Triliun Bakal Segera Mengucur ke Tulungagung Tulungagung, Bhirawa Kabupaten Tulungagung sebentar lagi kebanjiran investasi. Tak tanggung-tanggung nilainya mencapai Rp 1,5 triliun dan di antaranya akan membangun destinasi wisata sekelas Jatim Park, selain hotel bintang lima dan pusat perbelanjaan. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung, Santoso, Minggu (9/1), mengungkapkan saat ini dalam menyambut investasi tersebut sedang dibentuk tim kecil dan penyusunan kajian. “Kajian ini yang dijadikan pihak investor untuk melakukan investasi di Tulungagung,” ujarnya. Santoso enggan menyebut siapa saja yang masuk dalam keanggotaan tim kecil tersebut. “Yang membentuk tim kecil itu bupati dan kewenangan bupati untuk menyampaikan,” elaknya. Menurut dia, investasi yang akan dikucurkan oleh kumpulan beberapa perusahaan ternama di tanah air itu dipastikan akan terealisasi pada tahun ini. Dan itu artinya pula akan menyerap ribuan tenaga kerja. “Tahap awal prioritas investasi untuk percepatan ekonomi dan wisata. Kemudian ada juga bidang ekonomi kreatif dan perikanan,” paparnya.[wed.ca]
Sentralisasi Bawang Putih, Target Bulan Ini Mulai Tanam 100 H Probolinggo, Bhirawa Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Probolinggo, berencana melakukan sentralisasi penanaman bawang putih. Penanamannya ditargetkan akan dimulai bulan depan. Kabid Holtikultura DKPP Kabupaten Probolinggo Tulus, Minggu (9/1) mengatakan, hingga saat ini pihaknya menunggu suplai benih bawang putih dari pemerintah pusat. “Januari ini, sudah paling akhir untuk rencana penanamannya. Mengingat, benihnya dapat bantuan dari Pemerintah Pusat, jadi saat ini kami masih menunggu,” kata dia. Sedikitnya akan ada 100 ton benih untuk pengembangan sentra bawang putih. Ratusan ton benih itu akan disesar ke sejumlah kecamatan yang menjadi lokasi penanaman. “Persebarannya nanti ada di 3 kecamatan yang dijadikan lokasi pengembangan bawang putih. Meliputi, Kecamatan Sukapura, Sumber, dan Tiris,” ujarnya. Ratusan ton benih itu akan ditanam di 100 hektare lahan. Kecamatan Sukapura mendapatkan jatah 65 hektare, Sumber 30 hektare, dan tiris 5 hektare. “Per hektare biasanya membutuhka 0,8-1 ton benih bawang putih. Sehingga, total keseluruhan benih yang dibutuhkan sekitar 80-100 ton,” katanya. Dengan adanya pengembangan bawang putih ini, diharapkan dapat menggaet minat para petani. Sehingga, nantinya varietas tanaman di Kabupaten Probolinggo, semakin bervariasi. “Saat ini tanaman bawang putih sudah mulai sedikit. Tahun lalu hanya sekitar 25 hektare lahan bawang putih. Lokasinya di Sukapura. Harapannya, petani juga ikut mengembangkan tanaman ini,” lanjutnya.[wap.ca]
Bupati saat meninjau usaha ekonomi kreatif pengrajin Enceng gondok untuk aksesoris
Bupati Getol Kunjungi Usaha Ekonomi Kreatif Guna Genjot Pertumbuhannya Mojokerto, Bhirawa Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, tampaknya diawal tahun 2022 ini ingin menggenjot pertumbuhan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Mojokerto, lebih cepat dan terarah. Untuk itu potensi SDM penggiat ekonomi kreatif yang banyak tersimpan hampir di seluruh wilayah Kecamatan ini, secara bergantian ditinjau oleh Bupati Ikfina. Hal ini guna mengenal lebih dekat penggiat ekonomi kreatif sekaligus bisa mendengarkan permasalahan yang dihadapi selama ini, untuk dicarikan jalan keluarnya. Salah satunya ke tempat usaha pengrajin enceng gondok milik Suliadi warga Jeruk Seger Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto, Sabtu (8/1) lalu. Dalam perbincangan dengan pengrajin yang satu ini, Sulia-
di mengaku bahwa saat ini produksi masih berdasarkan pesanan. Hal ini dikarenakan beberapa kendala, diantaranya kurangnya tenaga kerja, bahan baku dan terbatasnya ruang produksi serta penyimpan. Guna mengatasi kendala tersebut, Bupati Ikfina langsung meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk mendata pengrajin dan pengusaha agar pemerintah daerah dapat memberikan bantuan kepada pengrajin. Seperti memberikan pelatihan, agar lebih kreatif untuk menambah nilai jual dan mengikuti kebutuhan pasar. Memperluas pangsa pasar melalui kepesertaan dalam Majafest tahun ini. Pada kesempatan sebelumnya Bupati Ikfina Fahmawati juga mengunjungi dan memberikan support kepada 20 pengrajin tahu home in-
dustri yang mengeluhkan tingginya harga kedelai dan minyak goreng yang membuat para pengrajin kesulitan produksi. Dalam kesempatan ini, bupati juga berkeliling melihat langsung proses produksi tahu.dan berjanji dalam beberapa hari menggelar Operasi pasar. Sidak Galian C Sementara di kesempatan lain, Bupati Ikfina juga melakukan sidak ke lokasi galian C, menyusul adanya isu adanya penyalah-gunaan usaha ini di lapangan. Bupati sempat berdialog langsung dengan salah satu aktivis LSM pemerhati lingkungan ‘Srikandi Peduli Lingkungan Mojopahit’, yang diwakili oleh Sumarti, Suwarti dan Sri Wahyuningtyas. Tiba di lokasi Desa Ngembat, Kecamatan Gondang, yang merupakan
salah satu daerah terdampak, dan Bupati Ikfina, memberikan arahan kepada OPD terkait untuk pemasangan LPJU dan perbaikan jalan. Terkait Galian C tidak dilarang, asalkan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan proses pekerjaannya. Serta tidak membahayakan masyarakat sekitar, seperti galian yang memicu longsor, dan banyaknya kubangan yang ketika hujan dipenuhi dengan air. “Untuk itu saya mengajak semua pihak harus memiliki komitmen, bahwa pembangunan dilaksanakan untuk menjadikan masyarakat menjadi lebih baik. Karenanya saya minta OPD terkait, pengusaha dan warga desa untuk duduk bersama dapat memanfaatkan potensi desa tanpa merusak lingkungan dan membahayakan masyarakat,” jelas dia.[min.ca]
Kota Batu, Bhirawa Relokasi dan pembongkaran Pasar Besar Batu kini sudah berjalan dan berlangsung lancar. Karena itu diperkirakan revitalisasi Pasar Besar ini akan bisa dipercepat dari semula 16 bulan menjadi 12 bulan saja. Hal ini ditegaskan Sekda Kota Batu, Zadiem Efisiensi. Zadiem menjelaskan bahwa revitalisasi Pasar Besar Batu sudah menjadi prioritas dalam Musrenbang Kota
Batu sejak tahun 2020. “Relokasi pasar sudah jalan, dan mudah- mudahan bisa segera dilakukan pembangunan (revitalsasi). Dan semoga rencana pembangunan pasar yang semula 16 bulan bisa dipercepat menjadi 12 bulan,” ujar Zadiem, Sabtu (8/1). Ditambahkan Kepala Diskumdag Kota Batu, Eko Suhartono bahwa pihaknya mengucapkan terima kasih atas bantuan semua pihak sehingga
relokasi pasar bisa berjalan dengan baik. Ia menyatakan bahwa beberapa waktu lalu pihaknya telah bertemu dengan pemenang tender pembangunan pasar, PT Sasmito. “Ini kerja bareng dan kerja tim yang luar biasa, alhamdulillah semua berjalan dengan baik. Namun masih banyak tugas yang harus kita tuntaskan, ada beberapa hal yang perlu kita sikapi,” ujar Eko. Ia menjelaskan bahwa di antara yang
perlu dtindaklanjuti adalah penataan parkir, dan pembongkaran TPS. Pihaknya juga melakukan pengumpulan keterangan profil PT Sasmito selaku pemenang lelang.Setelah dicek, diketahui perusahaan ini sangat profesional dengan pekerjaan yang banyak dan terbiasa membangun gedung Perguruan Tinggi. Selain itu, kata Eko, PT Sasmito juga tercatat pernah membangun Pasar Bontang dengan hasil yang baik.[nas.ca]
Revitalisasi Pasar Besar Bisa Dipercepat 12 Bulan
wiwit aguspribadi/bhirawa
Petani Sukapura Probolinggo mulai tanam baawang putih.
SELAYANG PANDANG
Pemkab Trenggalek Berikan Kemudahan bagi Investor yang Berminat untuk Berinvestasi Kemudahan investasi yang dikampanyekan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mulai dilirik banyak pihak. Terbukti beberapa investor tertarik mengembangkan usaha di daerah ini, setelah melakoni perjalanan bisnis yang didampingi langsung oleh Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin dan jajaran terkait. Apalagi beberapa kemudahan dan skema kerja sama yang menguntungkan disiapkan Pemkab Trenggalek untuk para investor yang mau berinvestasi di daerahnya. Mulai dari insentif pajak daerah, kemudahan pengurusan perijinan dan bahkan investor tidak perlu membeli lahan sendiri untuk mendirikan sebuah usaha, pasalnya pemerintah telah menyiapkan lahan yang clean and clear yang bisa dikerjasamakan sesuai mekanisme yang ada.
Saat mendampingi para investor ini, pria yang akrab disapa Gus Ipin itu menyampaikan, semuanya yang punya ketertarikan di Trenggalek harus dilayani dengan baik. “Harapannya nanti dengan dilayani baik, bisa kemudian terjadi investasi di sini,” ungkapnya, Sabtu (8/1). “Sekarang kita ada di lokasi Pantai Mutiara 2, naik itu ada Pantai Petok Sawo, sambungnya. Di kawasan itu ada satu start up namanya cabinite.id, itu yang tertarik untuk bikin,
Kemudahan investasi yang dikampanyekan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mulai dilirik banyak pihak. Terbukti beberapa investor tertarik mengembangkan usaha di daerah ini, setelah melakoni perjalanan bisnis yang didampingi langsung oleh Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin dan jajaran terkait.
kaya semacam Eco Glamping dari bambu. Nanti semua konstruksinya dari bambu, kita bikin semacam resort di atas bukit yang masuk ke pantai,”
terang Bupati Trenggalek ini usai menemani para investor mengenali potensi yang dimiliki daerahnya. Terus satu lagi, lanjut Bupati,
mulai dari kemarin yang dari perwakilan kedutaan Taiwan. “Hari ini kita MoU dan mereka nanti akan pitching dengan para investor di sana. Akhir Maret
atau April. Prinsipal beberapa pengusaha dari Taiwan anda akan datang ke sini untuk melihat potensi yang kita punya,” kata bupati. “Ini semua adalah small step atau langkah kecil untuk sesuatu yang besar di Trenggalek. Semoga nanti bisa mengungkit perekonomian secara umum di Trenggalek,” tegas mantan pengusaha peralatan rumah tangga itu. Menjelaskan potensi di daerahnya, Bupati Arifin menambahkan, ke depan Trenggalek akan menjadi salah satu barometer ekonomi. “Posisi kita menjadi semakin strategis karena kita akan terhubung dengan Bandara Internasional. Kemudian pintu tol yang berada di perbatasan Trenggalek-Tulungagung,” jelasnya. Kemudian di Utaranya ada
jalan tengah, jalan Trans Jawa, di Selatannya ada Pansela. Terus kemudian kita juga punya pelabuhan nantinya. Jadi orang akan lebih merasa dekat, karena sekarang dekat itu bukan perkara jarak melainkan aksesibilitas. “Dengan adanya poin-poin transportasi dan poin-poin infrastruktur yang dibangun, tentu aksesbilitasnya akan lebih mudah,” jelasnya. Selain itu Trenggalek punya keunikan, bagian Pantai Selatan namun ombaknya sangat tenang, luas dan cukup dalam. Mungkin tidak ada pantai di tempat lain di Selatan Jawa yang tenang seperti ini. Mungkin ini berkah dari Tuhan, karena meskipun Pantai Selatan namun pengunjung masih bisa bermain air,” tutup Bupati Arifin.[wek,ca]
SAMBUNGAN
Senin Legi, 10 Januari 2022
Pemkab Tulungagung Lelang Jabatan Delapan OPD
Tulungagung, Bhirawa PemkabTulungagung, Jatim mempersiapkan kegiatan lelang jabatan untuk delapan organisasi perangkat daerah (OPD) yang saat ini masih kosong karena pejabat lama pensiun ataupun yang terjerat proses hukum. “Insyaallah pekan depan pro sesnya (lelang jabatan) dimulai,” kata Bupati Tulungagung Maryoto Birowo dikonfirmasi usai pelantikan empat pejabat tinggi pratama dan delapan pejabat administrator di lingkup Setda Tulungagung, Minggu (9/1). Proses lelang jabatan dimaksud akan dimulai dengan mempersiapkan kelengkapan administrasi untuk program lelang jabatan delapan OPD dimaksud. Setelah itu dilanjutkan dengan pengajuan izin ke Komisi Aparatur Sipil Negara
ANTARA/H Humas Pemkab Tulungagung.
Bupati saat melantik pejabat pratama di lingkup Setda Tulungagung.
(KASN), izin panitia seleksi (pansel) hingga proses lelang jabatan digelar sesuai tahapan yang telah disusun pansel. “Sementara ini (jabatan) diisi oleh pejabat pelaksana tugas (plt). Tidak masalah, tidak mengganggu kinerja,” katanya. Delapan OPD yang masih
Hadapi Omicron, Jatim Perketat Pencegahan di Sarana Perdagangan
l
Sambungan hal 1
OPD diharapkan mampu bergerak cepat dan tanggap menyikapi setiap peristiwa yang sedang atau akan terjadi sehingga dapat melakukan langkah antisipasi dan kesiapsiagaan. Sebagai tindak lanjut atas arahan Gubernur Khofifah, telah digelar Rapat Koordinasi Pencegahan Penyebaran Covid-19 pada Sarana Perdagangan dan Lingkungan Industri di Jatim secara virtual. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jatim, Dr. dr. Erwin Astha Triyono, Sp.PD-KPTI hadir sebagai narasumber pada Rapat Koordinasi tersebut membahas hasil monitoring penerapan protokol kesehatan dan upaya pencegahan transmisi Covid-19 di sarana perdagangan dan lingkungan industri di Jatim. Rapat Koordinasi diikuti oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan di Kota/Kabupaten di Jatim, serta asosiasi di Jatim yaitu Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Asosiasi Pengelola Pusat Perbelanjaan (APPBI), Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI), dan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (ASPARINDO). Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jatim, Drajat Irawan, dikonfirmasi Minggu (9/1) menyatakan bahwa monitoring dan evaluasi terhadap penerapan protokol kesehatan telah dilakukan secara berkala. “Kami juga mengundang asosiasi dan pelaku usaha terkait di Jatim untuk melakukan koordinasi mengenai penerapan protokol kesehatan di lingkungan perdagangan. Ini merupakan bentuk sinergi untuk memaksimalkan upaya pencegahan transmisi varian baru Covid-19, Omicron di Jatim,” ungkap Drajat. Rapat virtual tersebut, lanjut Drajat disepakati untuk meingkatkan kewaspadaan dan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan di sarana –sarana perdagangan di seluruh Jatim. “Diimbau agar semua penyelenggara sarana perdagangan di Jatim untuk memperketat protokol kesehatan terutama pemakaian masker, cuci tangan, jaga jarak, pengurangan mobilitas dan mengurangi kerumumnan , serta mempercepat vaksinasi,” terang Drajat. Disiplin prokes ini , lanjutnya, terutama harus dilakukan baik di sarana sarana perdagngan seperti pasar rakyat, minimarket, supermarket, mall serta sarana industri. Saat ini, Jatim memiliki 5.876 sarana perdagangan dengan dominasi pasar rakyat sejumlah 2.070 unit. Jumlah pasar rakyat di Jatim merupakan yang terbanyak di Indonesia dengan kontribusi sebesar 14,42%. Selain pasar rakyat, sarana perdagangan lainnya meliputi pasar modern/mal/pusat perbelanjaan, minimarket, supermarket, department store, hypermarket, dan perkulakan. Drajat menyebut ,berdasarkan hasil monitoring evaluasi pembukaan pusat perbelanjaan di Jatim hingga akhir Desember 2021, rata-rata indikator penerapan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 telah mencapai 95,84%. “Sementara itu, monitoring evaluasi pembukaan department store menunjukkan rata-rata indikator penerapan protokol kesehatan mencapai 65,95%,” terangnya. Menurut hasil evaluasi yang dilakukan, penggunaan transaksi pembayaran elektronik; penerapan fitur nontouch pada mesin pengambilan tiket; implementasi aplikasi Peduli Lindungi; pengaturan jaga jarak dan kapasitas orang di lift; pengaturan jaga jarak dan kapasitas orang di toilet; dan keberadaan Satgas Covid-19 Mandiri menjadi beberapa poin yang perlu dioptimalkan. Pemprov Jatim sendiri telah mengimbau para pengelola sarana perdagangan serta pelaku usaha di Jatim untuk tetap waspada dan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, mencegah dan menjauhi kerumunan, serta mendorong percepatan vaksinasi. [gat.wwn]
Minta Dukungan Semua Elemen
l
Sambungan hal 1
menjalankan program yang sudah dibangun oleh Kapolres lama. Kata Kapolres Andi, agar upaya itu berjalan dengan baik juga harus mendapatkan dukungan dari seluruh personil polisi, instansi terkait, TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat, kiai dan kalangan pondok pesantren. “Termasuk, dukungan dari elemen masyarakat serta media sebagai mitra untuk bersama-sama menjaga kamtibmas di wilayah Kabupaten Situbondo agar tetap kondusif. Sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik,” ungkap Kapolres Andi. Tak cukup itu, mantan Kapolres Enrekang Sulawesi Selatan (Sulsel) itu berjanji akan segera melakukan kunjungan silaturrahim ke sejumlah pondok pesantren yang ada di Kabupaten Situbondo. Kunjungan itu dirasa sangat strategis, sambung Kapolres Andi, mengingat Situbondo merupakan salah satu daerah yang banyak memiliki pondok pesantren. “Ya kami akan segera silaturrahim dengan kiai kiai di Situbondo,” papar perwira dengan dua melati di pundaknya tersebut. [awi.iib]
kosong jabatan selama berbulanbulan bahkan ada yang sudah dua tahun lebih itu adalah dua jabatan Staf Ahli Bupati, kepala Dinas PUPR, kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Atap, Bappeda, BPBD, Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Arsip.
Maryoto berharap proses lelang jabatan yang akan digelar bisa menjaring SDM ASN terbaik yang memang memiliki kualifikasi serta kapabilitas sesuai kebutuhan kinerja pada OPD yang ditempati. Sementara menunggu proses lelang jabatan itu, BKD Tulungagung lebih dulu menggelar pelantikan untuk empat pejabat tinggi pratama dan delapan pejabat administrator. Empat pejabat tinggi pratama itu adalah Sugianto, yang sebelumnya menjabat sebagai staf ahli bupati bidang ekonomi dan pembangunan menjadi Asisten peme rintahan dan kesejahteraan rakyat Setda Kabupaten Tulungagung. Kemudian ada nama Endang Sri yang sebelumnya menjabat sebagai staf ahli bupati bidang pemerintahan
dan kesejahteraan rakyat pada digeser menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tulungagung. Pejabat tinggi pratama ketiga yang dilantik adalah Rahardi Puspita Bintara. Rahardi sebelunya menjabat sebagai asisten perekonomian dan pembangunan merangkap Plt kepala dinas pendidikan, pemuda dan olahraga, dilantik menjadi pejabat definitif Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagung. Terakhir Suroto yang selama ini menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tulungagung, digeser menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Tulungagung. [ant.wwn]
Jalankan Tugas Selter Sekdaprov Definitif
l
Sambungan hal 1
Heru mengakui bahwa tugasnya sebagai Plh Sekdaprov sudah hampir memasuki masa satu tahun. Berdasarkan ketentuan, pihaknya masih bisa menjabat sampai masa satu tahun tersebut. “Tapi secara politis itu tidak bagus. Apalagi tugas-tugas saya sudah selesai untuk membantu ibu gubernur menyelesaikan pengisian jabatan, penyederhanaan birokrasi dan penganggaran, baik P-APBD maupun APBD tahun 2022,” tutur Heru, Minggu (9/1). Selanjutnya, pengangkatan Pj Sekda ini dilakukan untuk pelaksanaan seleksi terbuka (Selter) Sekdaprov Jatim. Wahid Wahyudi, lanjut Heru, akan meng awal proses selter secara netral. Sebab, pihaknya tidak dapat mengajukan diri mendaftar sebagai Sekdaprov Jatim. “Proses selter ini kemungkinan memakan waktu sekitar tiga bulan. Jadi itu nanti yang menjadi tugas utama Pj Sekdaprov Jatim,” ujar mantan Bupati Tulungagung dua periode tersebut.
Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Indah Wahyuni menambahkan, proses penunjukan Pj Sekdaprov ini bukan proses yang tiba-tiba. Sebab, sebelum turun persetujuan Pemprov telah mengirimkan usulan tiga nama eselon II untuk dilakukan verifikasi. Dari tiga nama yang diusulkan, dua di antaranya tidak memenuhi syarat usia. Sebab, batas usia pensiunnya kurang dari satu tahun. “Yang dipilih adalah yang batas usia pensiunnya masih di atas satu tahun,” ujar perempuan yang akrab disapa Yuyun tersebut. Lebih lanjut Yuyun menuturkan, selama hampir 10 bulan ini Plh Sekdaprov telah melaksanakan tugas membantu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Set elah tigastugas itu rampung, Plh Sekdaprov mengusulkan ke Gubernur Khofifah untuk menunjuk Pj Sekdaprov dan melaksanakan selter. “Masa jabatan Pj Sekdaprov ini berlaku selama tiga bulan sampai ditentukannya Sekdaprov definitif. Selain juga
melaksanakan tugas administratif lainnya,” ujar Yuyun. Terkait isu pelantikan yang beredar, Yuyun membantah bahwa pelantikan telah digelar. Sebab, berdasarkan Perpres Nomor 3 tahun 2018, Pj Sekda dilantik Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) yakni Gubernur Jatim paling lambat lima hari setelah keputusan pengangakatan Pj Sekda ditetapkan. “Berarti kan harus ada keputusan pengangkatan dulu sebelum ada pelantikan lima hari setelah adanya keputusan itu,” pungkas Yuyun. Sementara itu, Anggota Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo menyampaikan, jabatan PJ atau PLT hanya sementara waktu tiga bulan dan bisa di perpanjang paling lama enam bulan. Sambil menunggu proses lelang sekdaprov definitif. Ia juga menegaskan, menempati posisi PJ atau PLT yang jelas harus sesuai norma atau ketentuan/peraturan per UU an yg ada. “Apalagi pemerintah pusat sudah memfasilitasi dengan terbitnya Perpres Nomor 3 Tahun 2018,” katanya.[tam,geh.wwn]
Waspada Omicron, Ajak Masyarakat Bangun Ekonomi l
Sambungan hal 1
man dan ketenangan yang terwujud akan memberi efek pada ekonomi kita tumbuh produktif, pendidikan kita berjalan maksimal, dimensi sosial kita juga tumbuh produktif begitu juga bidang lainnya,” katanya. Gubernur Khofifah yang juga selaku Ketua Umum PP Muslimat NU ini kemudian juga melanjutkan bagaimana ujian-ujian yang bisa mempengaruhi kerukunan umat sering terjadi di masa sekarang. Utamanya, dengan adanya kemajuan teknologi bisa mengganggu hubungan antar sesama umat tanpa terasa karena gerakannya secara virtual. “Ini PR yang bisa mengganggu ukhuwah islamiyah, wathaniyah dan insaniyah. Tugas kita adalah menjaga ketentraman dan kerukunan yang sudah terbentuk di lingkungan kita. Jangan lupa tetap diikuti do’a,” tuturnya “Tidak masalah lebih sering me-
natap layar handphone jika gadget masing-masing bisa dimanfaatkan untuk mengakses belajar hal produktif, aplikasi pembelajaran UMKM, jejaring pemasaran produk, juga tadarrus al-quran. Ini bentuk transformasi digital yang baik,” tambah dia. Dengan kehadiran teknologi yang semakin akrab di masyarakat, lanjut Khofifah, maka harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mendukung hal produktif. “Insyaallah jika dimanfaatkan dengan baik, teknologi akan meningkatkan derajat keilmuan kita. Insyaallah juga, Allah akan mengangkat derajat kemulyaan diri kita. Aamiin,” ucapnya. Tak lupa Khofifah menegaskan kembali bahwa saat ini covid-19 belum selesei.Dengan ditemukannya penyebaran varian baru covid-19 yakni Omicron, Khofifah juga mengingatkan kembali untuk terus menjaga protokol kesehatannya. “Terlebih, menjelang memasuki
bulan Rajab, seringkali masyarakat melakukan ziarah-ziarah wali songo secara masif. Saat ini silahkan tetapi dengan menjaga protokol kesehatan yang baik. Niatnya haik, tujuannya baik harus dengan cara yang baik pula,” ujarnya. Dirinya turut mebagikan data yang berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) 2021, Indeks Kebahagiaan masyarakat Jatim mencapai 72,08 poin. Angka tersebut meningkat 1,31 poin dari nilai pada 2017 senilai 70,77. Jika dibandingkan provinsi lain di Pulau Jawa, Indeks Kebahagiaan Jatim paling tinggi, baik dari sisi nilai maupun peningkatannya. “Ini artinya meski dalam kondisi pandemi masyarakat Jatim tetap bahagia. Apa indikasinya? Itu semua antara lain karena istighosah dan khataman qur’an yang dilakukan panjenengan semua. Jadi saya mohon sekali, untuk prokes tetap dijaga dan lakukan vaksinasi. Ya do’a ya ikhtiar,” ajaknya. [bas.wwn]
Pengajuan Nikah Anak Usia Dini di Pasuruan Capai 723 Pemohon l
Sambungan hal 1
Sejak pemerintah menerbitkan UU Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas UU Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, batas minimal usia perkawinan diubah. Sebelumnya batas usia bagi perempuan 16 tahun, saat ini diubah menjadi sama dengan lakilaki yakni 19 tahun. Panitera PA Pasuruan, Margono menyampaikan alasan yang menyebabkan masyarakat memilih
menikahkan anaknya meski belum mencapai batas minimal perkawinan adalah sebagian wilayah di Pasuruan ada menganggap bahwa usia 19 tahun atau bahkan 17 tahun sudah dianggap matang untuk menikah. “Di beberapa wilayah di Pasuruan usia 17 tahun sudah dikatakan matang. Tentu khawatir terjadi dengan hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya ada beberapa yang sudah kebablasan,” tetang Margono, Minggu (9/1). Menurut Margono, apabila pasangan calon pengantin yang mengaju-
kan permohonan sudah berbadan dua, pasti hakim mengabulkan dengan pertimbangan nasib bayi yang sudah dikandung sang ibu. Namun, hakim juga tak langsung mengabulkan permohonan dispensasi nikah. Dalam sejumlah kasus, pasangan calon pengantin tidak ada masalah, tidak berbadan dua, tetapi usianya masih dianggap terlalu muda, hakim tidak akan mengabulkan. “Untuk usia 14-15 tahun, hakim pasti menolak. Alasannya masih terlalu muda,” terang Margono. [hil.wwn]
Halaman 11
Integrasikan antara Dunia Industri dengan Pendidikan Vokasi Sambungan hal 1 beberapa ruangan. Dalam kesempatan tersebut, mantan Bupati Trenggalek itu mengatakan bahwa peninjauan dan pembangunan KEK Singhasari merupakan bagian dari atensi Pemprov Jatim keindustri animasi. Mengingat, sudah menjadi keinginan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa untuk mengintegrasikan antara dunia industri dengan pendidikan vokasi. “Ini bentuk konkret dari pemerintah provinsi untuk bisa mengembangkan kawasan ekonomi khusus berbasis digital. Dan memang belum ada contohnya yang bisa kita ambil 100%. Jadi ini membuka banyak sekali ruang untuk berkreasi. Kalau kita tidak kerja keras bareng-bareng, cita-cita kita mau membangun ekonomi kreatif tentu nggak mudah,” ujarnya. Lebih lanjut, Wagub Emil menjelaskan bahwa sektor animasi di dalam KEK Singhasari melibatkan konsep inti plasma. Di mana, ada satu studio relatif besar yang menggandeng studio-studio lain untuk bersama-sama membangun sebuah sistem cluster animasi. “Syarat yang mereka ajukan adalah mereka ingin dekat dengan pendidikan vokasi karena banyak sekali kebutuhan talentatalenta magang untuk bisa mengerjakan project-project di sini,” jelasnya. Untuk itu, Wagub Emil menerangkan bahwa Pemprov Jatim sedang mengupayakan akses yang lebih mendukung pergerakan ini. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pemberian dana bantuan pelebaran akses jalan kepada Pemkab Malang. “Tadi juga saya meninjau ada bantuan keuangan provinsi yang kita berikan pada Kabupaten Malang untuk melebarkan dan membenahi jalan akses. Memang belum sampai ke gerbang sini tapi sudah dapat 2 Km. Harapannya, tambahan 2 Km lagi bisa segera sampai gerbang depan. Untuk bantuannya sendiri lumayan besar, yakni Rp 10 miliar lebih. Termasuk bantuan dari pemerintah pusat juga,” terangnya. Di akhir, Wagub Emil mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan cluster animasi di KEK Singhasari. Pasalnya, berbagai instansi baik swasta maupun negeri saling bahu-membahu mewujudkan cita-cita membangun ekonomi kreatif. “Saya berterima kasih kepada Viva Group dan Telkom yang sudah men-support pembangunan ini. Selain itu juga ada BNI yang sudah memberikan kredit untuk pembiayaan cluster animasi ini. Jadi ini sudah bukan hanya government, tapi sudah melibatkan swasta dan juga BUMN,” ungkapnya. “Kami tentunya nggak akan berhenti. Kami ingin memastikan publik bisa melihat kinerja dari support-support yang kita berikan untuk generasi muda yang ada di Jawa Timur. Ini langkah pertama untuk memfasilitasi creativity anak muda. Karena memang ini eranya orang bisa kerja secara remote, tapi ekosistem tetap diperlukan,” tutupnya. Sebagai informasi, KEK Singhasari merupakan satu dari 15 KEK yang dibangun di Indonesia dan merupakan bagian dari Perpres no. 80 terkait pembangunan nasional. Nantinya, KEK ini akan diisi dengan Commerce Park, Lokanima (Indonesian content and animation aggregator), Kampung Animasi, Omah Storia, Content Garage, serta Film and Animation Factory. Di dalamnya, Pemprov Jatim akan menstabilisasi Milenial Job Center (MJC) untuk mendorong tren kerja gig economy di kalangan anak muda. Selain itu, Pemprov juga akan menghadirkan kelas-kelas yang mendukung pemaksimalan industri kreatif. Untuk cluster animasi sendiri, akan ada 7 studio plus 1 studio besar yang dibangun. Di studio besar itulah nantinya akan ada viewing theatre untuk pemutaran video kepada client. Pembangunan cluster ini jadwalnya akan selesai pada Februari. Sementara, launching akan dilakukan pada awal atau pertengahan Maret 2022. [tam.wwn] l
Masih Minim Fasilitas, Balai Teknik Siap Bantu Wujudkan untuk Mendukung KSPN Bromo l
Sambungan hal 1
Bayeman. Selama itu juga, dirinya menjaga Stasiun Bayeman yang berfungsi sebagai persilangan kereta api. Bukan stasiun transit. Itulah mengapa, kondisi stasiun sepi. “Stasiun ini fungsinya hanya untuk tempat perlintasan kereta api. Sewaktuwaktu digunakan untuk persilangan atau penyusulan antara dua kereta api jika ada salah satu kereta api yang terlambat,” terangnya. Secara umum, Stasiun Bayeman memiliki dua jalur perlintasan. Dua jalur adalah jumlah minimal bagi sebuah stasiun untuk menjadi stasiun transit. Penggunaannya, satu jalur untuk kereta transit dan satu jalur lagi untuk kereta api lainnya melintas. Akan lebih baik, jika ada tambahan jalur kereta api. “Untuk menjadi stasiun transit memang masih banyak fasilitas dan bangunan yang harus disiapkan dulu. Tapi, untuk jalur kereta api, dengan
minimal memiliki dua jalur sudah bisa jadi stasiun transit,” lanjutnya. Sementara sebagai transit, Stasiun Bayeman butuh area parkir umum, toilet umum, loket, ruang informasi penumpang. Lalu, tempat ibadah untuk penumpang dan ruang tambahan petugas stasiun lainnya. Saat ini, Stasiun Bayeman hanya punya dua petugas tiap harinya. Yakni, satu orang PPKA dan petugas PJL. “Saya sendiri belum tahu sejauh mana perkembangan Stasiun Bayeman ini akan menjadi stasiun transit. Tapi yang pasti, Stasiun Bayeman ini dijadikan stasiun transit untuk mendukung KSPN Bromo,” terangnya. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo Taufik Alami menjelaskan, rencana pemkab menjadikan Stasiun Bayeman sebagai stasiun transit terus berjalan. Hanya saja, untuk rencana itu Dishub tidak dapat alokasi anggaran penanganan Stasiun Bayeman. Kemungkinan, anggarannya melekat di OPD lainnya. ”Nanti kami
akan koordinasikan dengan Bappeda soal rencana Stasiun Bayeman menjadi stasiun transit. Dulu kajian itu dilakukan oleh Bappeda,” terangnya. Langkah Dishub mendatangi Balai Teknik dilakukan dilakukan sembari menunggu balasan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Balai Teknik di Surabaya, kewenangannya di bawah Kemenhub. Hal itu disampaikan Kabid LLAJ di Dishub Kabupaten Probolinggo, Bambang Singgih Hartadi. Saat dikonfiramsi, Bambang mengatakan, pihaknya sangat serius untuk menjadikan Stasiun Bayeman di Tongas menjadi stasiun transit. Mulai dari perencanaan sampai kajian telah dilakukan, dengan kerjasama pihak Bappeda (badan perencanaan pembangunan daerah). Karena itu, pihaknya terus kejar dan cari jalan, supaya pengajuan menaikkan status stasiun bayeman itu bisa terealisasi. ”Sejak awal rencana menaikkan stasiun Bayeman menjadi statiun transit sangat serius. Karena itu, sebagai men-
dukung perekonomian dan pariwisata di Kabupaten Probolinggo, khususnya kawasan Bromo,” katanya. Bambang menjelaskan, di Surabaya ada Balai Teknis Perkeretaapian yang merupakan di bawah langsung Kemenhub. Rupanya, kedatangan Dishub mendapatkan respons baik. “Alhamdulillah, Balai Teknik Perkeretaapian di Surabaya, siap mendukung dan akan sampaikan pengajuan itu ke kementerian. Semoga saja, upaya pengajuan naikkan status stasiun bayeman bisa segera terealisasi,” harapnya. Untuk menjadikan stasiun Bayeman menjadi stasiun transit, kata Bambang, akan terus berkelanjutannya. Jika Stasiun Bayeman sudah menjadi stasiun transit, pihaknya bisa realisasikan kerjasama dengan pihak Damri, untuk bus transportasi dari stasiun menuju Sukapura. ”Setelah jadi stasiun transit, bakal ada pogram lanjutan yang bisa dikembangkan dan direalisasikan,” tambahnya. [wap.iib]
Bhirawa
UTAMA
Senin Legi, 10 Januari 2022
Halaman 12
Peduli Lingkungan
JSC Dinsos Jatim Tanam 1.500 Bibit Pohon Pemprov, Bhirawa Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Jatim Sosial Care Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur (JSC Dinsos Jatim), melakukan penanaman 1.500 bibit pohon di Kabupaten Nganjuk, Sabtu (8/1) kemarin. Kegiatan tersebut sejalan dengan arahan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yaitu menanam pohon.
Kadinsos Jatim, Dr Alwi MHum saat melangsungkan kegiatan penanaman 1.500 pohon di dua lokasi di Kabupaten Nganjuk.
KILAS DAERAH
Adapun penanaman 1.500 bibit pohon yang terdiri dari bibit pohon nangka, sirsak dan sengon ini dilakukan di dua titik lokasi, yakni Desa Duren, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, dan di area obyek wisata Sedudo Nganjuk. Menilik kegiatan tersebut, Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum menyampaikan, dirinya selalu mendukung kegiatan ini, terlebih di-
lakukan tepat di titik-titik yang selama ini rawan longsor. "Sesuai arahan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yakni nandur, nandur dan nandur (menanam pohon). Hidup harus bisa memberikan kehidupan juga bagi orang lain," kata Alwi. Ditambahkannya, kegiatan ini sangat tepat guna ikut memberikan pemahaman pada masyarakat
agar bisa menjaga ekosistem. "Dengan penanaman pohon ini, diharapkan bencana longsor bisa berkurang," kata orang nomor satu di Dinsos Jatim itu. Dalam penanaman pohon kali juga melibatkan anak asuh UPT PPSAA Nganjuk yang memberikan kesan tersendiri. Anak anak tersebut tampak amat antusias melakukan penanaman bibit pohon. "Kita melibatkan anak-anak sebagai sarana pendidikan buat mereka," imbuhnya. Alwi juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Brantas (BPDAS Bran-
Satgas Bhinneka Eka Bakti Koarmada II Berhasil Tuntaskan Misi
Komisi D Berharap Pelabuhan Jangkar Bangkitkan Ekonomi Masyarakat DPRD Jatim, Bhirawa Setelah diresmikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Komisi D DPRD Jatim menggelar sidak di dermaga gerak (movable bridge/MB II) Pelabuhan Jangkar Situbondo pada Jumat (7/1) kemarin. Dalam agenda itu, DPRD Jatim menyambut positif pembukaan jalur Long Distance Ferry (LDF) atau pelayaran jarak jauh dari pelabuhan Jangkar ke NTB dan NTT. Diharapkan, pembukaan rute baru itu bisa mengangkat perokonomian di kabupaten Situbondo dan sekitarnya. "Harapan saya memang pelabuhan makin berdaya, bagus dan besar. Apalagi dengan anggaran tidak sedikit dari gubernur mencapai Rp 107 miliar. Mudah-mudahan ini akan menaikkan great dari yang kemarin," kata Ketua komisi D DPRD Jawa Timur dr Agung Mulyono. Sekadar diketahui, dermaga gerak (movable bridge/ MB II) di Pelabuhan Jangkar Situbondo, Jawa Timur, diresmikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pada akhir tahun 2021 lalu. Dermaga gerak merupakan jembatan yang dapat bergerak mengikuti pasang surut air laut. Sehingga kendaraan dapat berpindah tempat dari kapal ke dermaga dan sebaliknya. Dengan lokasi strategis dan aman terhadap gelombang berkedalaman hingga 20 meter dan tingkat sedimentasi yang rendah. Anggota DPRD dari Dapil Situbondo-Bondowoso-Banyuwangi itu berjanji akan mengawal penuh agar program pembukaan rute baru dan pembangunan jalur pelayaran rakyat di pelabuhan tersebut bisa direalisasikan pada tahun ini. "Intinya adalah tahun 2022 ada secercah harapan di pelabuhan baru. Dampaknya nanti Jawa Timur akan tersambung dengan NTT dan NTB. Kami di komisi D mendukung dan mendorong untuk realisasi," tambahnya. [geh.bb]
tas) Mojokerto, selaku penyedia 1.500 bibit pohon. Kadinsos Jatim ini berharap sinergitas ini dapat tetap terjalin ke depannya. Sebelumnya, kegiatan diawali dengan apel yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinsos Jatim, Dr. Alwi, M.Hum. Kegiatan penanaman bibit pohon ini melibatkan tim Jatim Social Care (JSC) yang terdiri dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK). Tirit hadir pula beberapa pihak lain seperti anak asuh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (PPSAA) Nganjuk, komunitas Rea Reo, serta perangkat desa setempat. [rac.bb]
Satgas Bhinneka Eka Bakti Koarmada II kembali ke pangkalan Surabaya.
Surabaya, Bhirawa Satgas Bhinneka Eka Bakti (BEB) 2022 Koarmada II kembali ke pangkalan Surabaya pada Sabtu (8/1). Dua KRI, yakni KRI I Gusti Ngurah Rai-332 (GNR) dan KRI Surabaya-591 berhasil mengemban misi yang dilakukan Satuan Kapal Perang milik Koarmada II. "Misi maupun tugas yang diberikan pada dua KRI milik Koarmada II ini berhasil diselesaikan dengan baik," kata Komandan
KRI GNR-332, Kolonel Laut (P) Sumarji Bimoaji, Minggu (9/1). Sumarji yang juga selaku Komandan Satgas BEB menjelaskan, se-
belum memulai perjalanan lintas laut dari Pelabuhan Tanjung Mas Semarang ke Surabaya, masingmasing KRI melaksanakan apel ke-
lengkapan. Yaitu meliputi kelengkapan personel maupun material yang akan dibawa. Untuk KRI GNR-332, sambung Sumarji, apel kelengkapan dipimpin oleh Palaksa Letkol Laut (P) Fuad. Sementara apel kelengkapan di KRI Surabaya-591 dipimpin oleh Palaksa Mayor Laut (P) Hendra. Selanjutnya prajurit di kedua KRI diminta memanjatkan doa untuk memohon keselamatan dan lindungan Tuhan Yang Maha Esa. Dua KRI ini, lanjut Sumarji, mengemban misi Passex (Passing Exercise) dan latihan Replenishment At Sea (RAS). Dalam Passing Exercise, latihan diawali dengan peran parade pada lambung kanan dan isyarat bendera rembang penuh. Kemudian latihan Replenishment At Sea (RAS) dengan materi latihan Miscex (Mailbag Transfer), Flashex (Isyarat Lampu Sorot), Sim Surfex dilanjutkan Pubex serta Farewell Pass. "Latihan bersama ini bertujuan melatih dan mengasah kemampuan para prajurit. Khususnya dari KRI Surabaya-591 dan KRI I Gusti Ngurah Rai-332," jelasnya. Sumarji menambahkan, Passex ini merupakan bekal dan wawasan bagi para prajurit. Khususnya bagi prajurit yang ada disatuan KRI milik TNI AL, dalam hal ini Koarmada II. Sehingga apa yang dilatihkan dapat diterapkan dalam menjalankan tugas yang diembankan. "Alhamdulillah, pelaksanaan latihan berjalan dengan lancar. Sehingga Satgas Bhinneka Eka Bakti (BEB) 2022 Koarmada II dapat menjalankan misi dan tugas dengan baik. Serta dapat kembali ke pangkalan dengan selamat," pungkasnya. [bed.bb]
GALERI KEMANUSIAAN
Wali Kota Bakal Libatkan Masyarakat Update Data Penerima Bansos Serah terima Program Pengembangan Masyarakat (PPM) PEPC JTB, berupa pipanisasi pertanian di Desa Karangdowo, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro.
PEPC JTB Kuatkan Komitmen Pembangunan Berkelanjutan Bojonegoro, Bhirawa Pembangunan berkelanjutan saat ini dipandang sebagai sebuah DNA bagi keberadaan perusahaan migas. Komitmen pembangunan berkelanjutan menjadi suatu keniscayaan yang harus menjiwai setiap jejak langkah dan tumbuh kembang perusahaan bersama masyarakat. PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12 JTB Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina kembali menegaskan komitmen dalam pembangunan berkelanjutan melalui berbagai Program Pengembangan Masyarakat (PPM) guna mendukung upaya pemulihan ekonomi di Kabupaten Bojonegoro. Di tahun 2021, PEPC JTB telah bekerjasama dengan beberapa LSM lokal untuk melaksanakan PPM yang bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan potensi sumber daya lokal seperti penyediaan akses air bersih dan sanitasi, serta meningkatkan kualitas pendidikan. Lebih dari 53.000 jiwa di 20 desa di Kabupaten Bojonegoro bisa merasakan manfaat dari pelaksanaan program PPM PEPC JTB ini. Untuk mendukung peningkatan daya saing sektor pertanian, PEPC bekerjasama dengan Lembaga Fospora membangun sarana prasarana pertanian dan masyarakat desa berupa pembangunan cekdam, penguatan dinding embung, pembuatan sumur bor, pompanisasi dan pipanisasi pertanian di Desa Jari, Kepohkidul, Sugihwaras, Blongsong, Mlideg, Sugihwaras, Karangdowo, Kedungdowo dan Kumpulrejo. Dari program ini diharapkan lebih dari 100 hektar lahan pertanian akan bisa menikmati pengairan secara reguler. JTB Site Office & PGA Manager PEPC, Edy Purnomo menyampaikan bahwa, program ini merupakan komitmen dari PEPC dalam mendukung upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. "Kami ber-
harap melalui program ini masyarakat dapat meningkatkan produktivitas lahan pertanian dan memberikan dampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya. Program pengembangan ekonomi produktif juga menjadi salah satu fokus program yang dilakukan PEPC sebagai bentuk dukungan upaya pengembangan potensi sumberdaya lokal. Program revitalisasi BUMDes dengan unit bisnis budidaya ayam petelur kembali dilakukan di tahun 2021 bersama LSM IDFoS di Desa Kaliombo dan Dolokgede. Terbentuknya kawasan ekonomi produktif pedesaan di sektor peternakan ayam petelur ini, diharapkan mampu menyokong ketahanan pangan melalui peningkatan produksi telur di Bojonegoro. Komitmen Pembangunan Berkelanjutan PEPC juga diwujudkan melalui dukungan bagi masyarakat dalam upaya peningkatan derajat kesehatan melalui program penyediaan akses air bersih dan sanitasi, dimana telah terbangun jaringan perpipaan air bersih sepanjang lebih dari 7,5 kilometer di Desa Pelem, Ngemplak, Gading, Meduri, Ngasinan, dan Prangi. Kepala Desa Ngemplak, Desi Irawati mengucapkan terima kasih kepada PEPC.
"Adanya program dari PEPC ini, warga desa sekarang dapat menikmati air melalui pipanisasi yang bisa menjangkau ke rumah," pungkasnya. Di tahun 2021 ini, PEPC juga memberikan komitmen dukungan bagi upaya Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dalam peningkatan kualitas pendidikan dan lingkungan. Sinergitas ini diwujudkan melalui pembangunan sarana prasarana pendidikan di SMPN 2 Purwosari dan SMP/SMA Ahmad Yani Baureno, pembentukan Taruna Tanggap Bencana melalui Program Rintisan Desa Siaga di 4 desa, serta komitmen akan pelestarian lingkungan melalui penanaman 3.700 pohon penghijauan di area ruang terbuka hijau, daerah aliran sungai, lahan kritis, dan bahu jalan poros desa di sekitar Proyek JTB. Dengan Visi menjadi perusahaan migas nasional kelas dunia, maka penting bagi PEPC untuk terus menegaskan komitmen akan Pembangunan Berkelanjutan. PEPC percaya perwujudan komitmen Pembangunan Berkelanjutan menjadi pondasi fundamental bagi upaya memenuhi kebutuhan energi masa sekarang, serta demi pemenuhan kebutuhan hidup generasi mendatang. Mari tumbuh berkembang bersama PEPC. [bas.adv]
Program Pengembangan Masyarakat (PPM) PEPC JTB, guna mendukung upaya pemulihan ekonomi di Kabupaten Bojonegoro.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta kepada seluruh pendamping Bantuan Sosial (Bansos) di Kota Pahlawan agar dapat menyamakan persepsi dan menghilangkan sekat perbedaan. Dia berharap, seluruhnya dapat menjadi satu bagian dalam upaya mensejahterakan warga Kota Surabaya. Oleh: Zainal Ibad, Kota Surabaya
Hal ini disampaikan Wali Kota Eri Cahyadi sesuai memberikan pengarahan kepada pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Pangan (BSP) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) di Graha Sawunggaling Lantai 6 Gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Sabtu (8/1). "Selama ini mereka melakukan survei sendiri-sendiri dan mulai hari ini saya ingin jadi satu. TKSK, BPNT (sekarang BST), dan petugas pemkot itu bisa turun bersama. Jadi tidak melakukan survei sendiri-sendiri, sehingga teman-teman menjadi satu bagian," kata Wali Kota Eri. Wali Kota Eri berharap, meski sentuhan atau jenis bansos yang diberikan pemerintah berbeda, tapi data yang disasar atau Keluarga Penerima Manfaat (KPM) orangnya sama. Sehingga pendamping bansos antara satu dan lainnya memiliki satu data penerima manfaat yang sama. "Jadi sudah cukup jangan mlaku dewe-dewe (cukup jangan berjalan sendiri-sendiri)," pesannya. Selain itu, Wali Kota Eri mengungkapkan, bahwa pihaknya juga melibatkan masyarakat dalam update data penerima bansos. Nantinya, data dari hasil survei dan verifikasi pendamping bansos sebelumnya, akan ditempel di setiap Balai RW dan kelurahan. Dengan demikian, masyarakat dapat melihat, mengontrol maupun mengusulkan perubahan. Warga dan pengurus RT/RW, akan diberikan waktu sebelum data itu diteken
dan disetujui bersama. "Insya Allah data yang sudah dicek ditaruh Balai RW dulu pada hari Minggu. Kalau tidak ada perubahan dari RT/RW atau warga, nanti setelah itu ditempel lagi sampai Kamis. Nah, setelah itu semuanya teken, mulai pendamping PKH, BPNT, TKSK, Camat dan Lurah. Sehingga data ini sama, setelah itu kita sentuh," jelasnya. Di samping itu, kata dia, sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi publik, pemkot juga berencana menempel stiker rumah setiap KPM. Dengan begitu diharapkan, masyarakat juga bisa menilai apakah bansos yang diberikan pemerintah sudah tepat sasaran. "Rumahnya (KPM) kita juga berikan stiker, di situ bisa tahu apakah tepat
sasaran atau tidak," katanya. Ketika ditanya langkah penempelan stiker apakah tidak membuat malu KPM, Wali Kota Eri menuturkan, bahwa hal yang justru membuat malu adalah ketika bansos yang diberikan tidak tepat sasaran. Makanya langkah itu diambil agar masyarakat lain juga bisa menilai apakah bansos yang diberikan pemerintah sesuai dan sudah tepat sasaran. "Yang jadi malu adalah ketika pemerintah memberikan bansos tidak tepat sasaran. Karena itu saya ingin semua bisa dilihat, bisa dikontrol masyarakat, kalau keliru atau salah, ya dibenarkan," ujarnya. Bagi dia, Pemkot Surabaya tidak akan bisa sempurna kalau hanya kerja sendiri. Makanya dia mengajak masyarakat untuk turut serta dalam mengawasi, mengontrol maupun mengusulkan data calon penerima bansos. "Jadi ditempel di Balai RW biar dikoreksi warga. Kalau ternyata datanya salah atau jumlahnya turun, naik, ya kita ubah. Makanya ayo (gotong-royong) barengbareng, karena ini juga untuk jangka panjang," pungkasnya. [bb]
Warga saat mengecek data bantuan PKH, BSP dan TKSK yang ditempel di Balai RW oleh Pemkot Surabaya.