binder10jun22

Page 1

HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Jumat Pahing, 10 JUNI 2022

Terserang Penyakit Jamur, Harga Cabe Rawit Melonjak Tinggi

cahyono/Bhirawa

Harga cabe rawit ditingkat pedagang Pasar Singosari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang melonjak tinggi.

Hadiri Mubes IKSASS ke-X

Gubernur Khofifah Ajak Alumni IKSASS Majukan Digital UMKM

sawawi/Bhirawa

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi KHR Azaim Ibrahimy dan Ketua panitia Mubes Iksass ke-X Hj Zeiniye di ponpes salafiyah Syafi’iyah, Kamis (9/6).

meresmikan Mubes yang di hadiri Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin, Wabup Situbondo Hj Khoirani serta pengasuh ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo KHR Azaim Ibrahimy berikut Jajaran Forkopimda Situbondo.  ke halaman 11

MITRA

Kembalikan Situs Arca Tondo Wongso

WARGA Desa Gayam Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri menginginkan situs arca yang di bawah oleh BP3 Trowulan, Mojokerto untuk penelitian segera dikembalikan ke tempat asal. Ketua Komisi E DPRD Jatim, Wara Sundari Renny Pramana yang juga berasal dari Dapil Kediri ini pun langsung merespon. Pasalnya, persoalan situs ini merupakan masuk bidang kesra yang dipimpinnya.  ke halaman 11

Sentil

Terserang Penyakit Jamur, Harga Cabe Rawit Melonjak Tinggi - Sementara puasa pedas DPRD Pertanyakan Keseriusan Disnak Tangani PMK - Ditunggu jawaban dan solusi yang serius PMK di Blitar Meluas Hingga 12 Kecamatan - Cobaan menjelang Iduladha

Wara Sundari Renny Pramana

 ke halaman 11

PMK di Blitar Meluas Hingga 12 Kecamatan Kabupaten Blitar, Bhirawa Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) hewan ternak di Kabupaten Blitar meluas hingga 12 Kecamatan dari sebelumnya hanya 6 Kecamatan. Pihak Pemkab tetap meminta agar para peternak tidak panik dan terus menjaga kebersihan.

Situbondo, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menghadiri Musyawarah Besar (Mubes) Ke-10 Ikatan Santri Alumni Salafiyah Syafi’iyah (IKSASS) Sukorejo di ponpes Salafiyah Syafi’iyah Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Situbondo, Kamis (9/6). Gubernur Khofifah juga

Kab Malang, Bhirawa Masyarakat kini kembali dikeluhkan dengan kenaikan harga cabe rawit yang harganya terus merangkak naik di pasaran. Sebelumnya masyarakat dikeluhkan dengan kenaikan harga minyak goreng (migor). Dengan kenaikan harga kebutuhan pokok secara bergantian membuat sebagian masyarakat mengurangi pembelian cabe rawit. Seperti harga cabe rawit di pasar tradisional wilayah Kabupaten Malang, sebelumnya Rp 60 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp 100 ribu per kilogram. Sedangkan kenaikan harga cabe rawit, berdasarkan sejumlah pedagang pasar, disebabkan pasokan dari petani tidak dapat mencukupi kebutuhan pasar. “Produksi cabe berkurang, diakibatkan tanaman cabe diserang jamur,” terang salah satu petani cabe rawit asal Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malanng Nurhadi, Kamis (9/6), kepada Bhirawa Selain produksi cabe rawit menurun akibat terserang jamur, kata dia, hal ini juga pada bulan Juni 2022 ini mulai masuk masa tanam. Sedangkan permintaan pasar terus meningkat, sehingga dengan permintaan pasar meingkat, secara otomatis petani tidak bisa memenuhinya. Tidak hanya tanaman cabe rawit saja yang terkena penyakit jamur, tapi juga tanaman cabe merah, sehingga harga cabe merah juga naik. Kemungkinan di daerah lain tanaman cabe tidak terserang penyaki jamur.

Toha Mashuri

Hartono/Bhirawa

“Kami tetap menghimbau kepada masyarakat untu tidak panik dan selalu menjaga kebersihan kandang untuk mengantisipasinya,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, Toha Mashuri, Kamis (9/6). Lanjut Toha, 12 Kecamatan yang kini mulai berimbas PMK diantaranya Kecamatan Ponggok, Srengat, Udanawu, Gandusari, Binangun, Garum, Talun, Sutojayan, Panggungrejo, Ka-

demangan, Nglegok, dan Wates. “Dari 12 Kecamatan tersebut, ditemukan sebanyak 84 ekor sapi yang suspek PMK,” jelasnya. Selain itu dikatakan Toha, sapi yang dinyatakan suspek PMK tersebut merupakan dari hasi tes darah yang dikirim ke Pusvetma Surabaya. “Sehingga Kabupaten Blitar sudah masuk daerah tertular,” terangnya.  ke halaman 11

DPRD Pertanyakan Keseriusan Disnak Tangani PMK Peternak Nantikan Vaksin

DPRD Jatim, Bhirawa DPRD Jatim mempertanyakan keseriusan Dinas Peternakan dalam menangani Penyakit, Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Mengingat Jatim adalah lumbung sapi nasional yang memiliki populasi sapi tertinggi di Indonesia. Pasalnya, kematian hewan ternak akibat PMK terus bertambah dan meluas di seluruh Jatim. Apalagi, hari raya iduladha sudah mulai dekat. Hal itu diungkapkan Anggota Komisi B DPRD Jatim, Agatha Retnosari. Politisi PDI Perjuangan ini mempertanyakan keseriusan Pemprov dalam hal ini Dinas Peternakan Jatim. Sebab, Menteri Pertanian (Mentan) sudah mengeluarkan surat edaran (SE) tentang pelaksanaan kurban dan pemotongan hewan dalam situasi

wabah PMK. “Di masa PMK ini yang dinanti-nanti oleh peternak itu sebenarnya adalah vaksin. Karena pengobatan yang dilakukan selama ini kan hanya mengobati hewan yang sakit saja. Seperti hewan ternak panas, pilek dan batu, itu yang diobati. Lidah sariawan, kuku yang luka itulah yang diobati. Jadi hanya mengobati dampaknya saja,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis (9/6) kemarin. Agatha melanjutkan untuk menanggulangi wabah PMK itu harus melewati vaksinasi. “Nah, info yang saya dengar itu pemerintah pusat sudah mengimpor vaksin. Dan kapan Jatim melakukan vaksinasi pada hewan ternak,” katanya. Ia menceritakan waktu kunjungan komisinya di Sidoarjo bahwa sekretaris  ke halaman 11

Gubernur Khofifah Tarik Animo 7.780 Peserta Ikuti ASN Belajar BPSDM Jatim

Di masa PMK ini yang dinanti-nanti oleh peternak itu sebenarnya adalah vaksin. Karena pengobatan yang dilakukan selama ini kan hanya mengobati hewan yang sakit saja. Seperti hewan ternak panas, pilek dan batu, itu yang diobati. Lidah sariawan, kuku yang luka itulah yang diobati. Jadi hanya mengobati dampaknya saja,”

Anggota Komisi B DPRD Jatim, Agatha Retnosari.

Melacak Kebenaran Bung Karno Lahir di Surabaya

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Pemprov, Bhirawa Tingginya peminat program ASN Belajar yang dikembangkan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim terus mengalami peningkatan. Tidak hanya ASN asal Jatim, melainkan juga dari berbagai wilayah di Indonesia. Puncaknya, webinar ASN Belajar seri 22 yang diikuti oleh 7.780 partisipan. Jumlah peserta tersebut palling tinggi sepanjang kelas virtual ASN Belajar ini dilaksanakan BPSDM  ke halaman 11

Ingatkan Kinerja Administrator Selaras Motto CETTAR

Pemprov, Bhirawa Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mendorong peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XIII dan XIV untuk menanamkan motto CETTAR (Cepat, Efektif, Tanggap, Transparan, Akuntabel, dan Responsif) dalam dirinya. “CETTAR ini moto yg kita inginkan dan harus kita resapi. Terutama karena yang akan menjadi agen perubahan, frontline perubahan, adalah administrator,” ujar Wagub Emil saat menutup Pelatihan Administrator Angkatan XIII dan XIV di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim di Jalan Balongsari Tama Surabaya, Kamis (9/6). Ia menjelaskan, kelima elemen itu memiliki  ke halaman 11

Di Buku Induk Mahasiswa ITB Tercatat Kota Kelahiran Soekarno di Surabaya Sejarah mencatat Kota Surabaya memiliki hubungan erat dengan Presiden pertama RI Soekarno. Surabaya merupakan kota kelahiran Sang Proklamator pada 6 Juni 1901, tempat pertama mengenyam pendidikan dan mengenal Islam. Apakah betul demikian?. Zainal Ibad, Kota Surabaya Pemerintah Kota Surabaya terus berusaha untuk merawat sejarah, sekaligus merawat identitas Kota Pahlawan. Dari catatan historis tersebut, pemkot berencana menjadikan rumah kelahiran lelaki yang akrab disapa Bung Karno itu menjadi sebuah museum edukasi. Menurut Sejarawan Bonnie Triyana, terdapat bukti dan keterangan yang menyatakan bahwa Putra Sang Fajar itu bukan lahir

di Kota Blitar pada tahun 1902, melainkan lahir di Kota Surabaya pada tahun 1901. Ia mengatakan, seorang arsitek dan pemerhati sejarah Bambang Eryudhawan memberikan bukti otentik bahwa Kota Surabaya merupakan tempat kelahiran Sang Proklamator. Bambang saat itu menunjukkan buku induk  ke halaman 11

Buku induk mahasiswa ITB yang mencatat kota kelahiran Soekarno, dan rumah lahir Bung Karno di Pandean IV Nomor 40, Peneleh, Genteng, Surabaya.


EKSEKUTIF

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Halaman 2

KILAS BIROKRASI

Polrestabes Dalami Kasus Dugaan Korupsi Pilwali Surabaya 2020 Polrestabes Surabaya, Bhirawa Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Satreskrim Polrestabes Surabaya menyelidiki kasus dugaan korupsi pada Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020. Sejumlah saksi dipanggil guna dimintai keterangan terkait kasus ini. Dari penyelidikan kasus dugaan korupsi itu, beberapa orang sudah dimintai keterangan, sejak aduan tersebut masuk ke kepolisian pada Desember 2021 lalu. Dikonfirmasi Bhirawa, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana membenarkan tengah menyelidiki dugaan korupsi tersebut. “Masih dalam penyelidikan Unit Tipidkor Satreskrim Polrestabes Surabaya. Pemanggilan saksi masih berlangsung dan proses masih tetap berjalan,” kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana dikonfirmasi Bhirawa via WhatsApp, Kamis (9/6). [bed.dre]

Perekrutan Tenaga PPPK Disesuaikan dengan Kemampuan Daerah Tulungagung, Bhirawa Pemkab Tulungagung dalam merekrut tenaga pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2022 akan disesuaikan dengan kemampuan APBD setempat. Masalahnya, penggajian tenaga PPPK tersebut sebagian dibebankan pada APBD. “Untuk merekrut tenaga PPPK disesuaikan kemampuan APBD. Namun sampai saat ini masih belum ditentukan berapa jumlahnya,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tulungagung, Soeroto, usai acara vidcon sosialisasi Peraturan Menpan RB No. 20 Tahun 2022 tentang pengadaan PPPK untuk jabatan fungsional guru tahun 2022 di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Kamis (9/6). Menurut dia, penggajian tenaga PPPK oleh pemerintah pusat yang ditransfer ke daerah melalui dana alokasi umum (DAU) hanya untuk gaji pokok saja. Sedang untuk tunjangan, seperti tunjangan fungsional, tunjangan keluarga dan tunjangan lainnya menjadi beban APBD. “Kalau dihitung-hitung beban APBD untuk penggajian PPPK hampir separuh dibanding yang dari pemerintah pusat. Memang gaji pokok itu lebih besar jika dibanding besaran tunjangan,” paparnya. [wed.dre]

gegeh bagus setiadi/bhirawa

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta pemerintah daerah (Pemda) mengalokasikan anggaran perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi pegawai non-Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah.

Kemendagri Minta Pemda se-Jatim Anggarkan Jamsostek Bagi Pekerja non-ASN Surabaya, Bhirawa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta pemerintah daerah (Pemda) mengalokasikan anggaran perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi pegawai non-Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah. Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kemendagri Agus Fatoni secara virtual pada acara lanjutan Monitoring dan Evaluasi Kepesertaan Non ASN Pemda Tindak Lanjut Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di provinsi Jawa Timur, setelah sebelumnya telah dilakukan di provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Tengah. Kegiatan

pada provinsi Jawa Timur berlangsung Kamis (9/6) kemarin. Agus Fatoni menyampaikan, BPJS Ketenagakerjaan merupakan penyelenggara yang ditunjuk negara untuk memberikan perlindungan Jamsostek bagi pegawai non-ASN. “Khusus bagi pemerintah daerah yang telah mengalokasikan anggaran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi pegawai pemerintah dengan status non-Aparatur Sipil Negara pada APBD

untuk segera melakukan pendaftaran kepesertaannya dan menyesuaikan pembayaran iuran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada BPJS Ketenagakerjaan,” tuturnya. Fatoni mengatakan, fokus Kemendagri dalam menjalankan Inpres Nomor 2 Tahun 2021 yakni dengan mendorong seluruh kepala daerah untuk mengalokasikan anggaran dalam rangka optimalisasi pelaksanaan program Jamsostek. Hal itu juga termasuk memastikan seluruh pekerja, terutama para pekerja di Pemda baik sebagai honorer, guru dan tenaga kependidikan, perangkat Desa dan BPD, hingga Perangkat RT/ RW dengan status non-ASN untuk menjadi program peserta aktif Jam-

sostek. Upaya ini agar memberikan perlindungan serta meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh pekerja dan keluarganya. Inpres tersebut, tambah Fatoni, telah ditindaklanjuti oleh Kemendagri melalui Permendagri Nomor 27 Tahun 2021 dan Surat Edaran Mendagri Nomor 842.2/5193/SJ tentang Implementasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Pemerintah Daerah. Aturan ini, kata dia, menjadi pedoman bagi Pemda untuk mengalokasikan anggaran dalam APBD. Fatoni mengimbuhkan, regulasi tersebut mengatur terkait penganggaran tahun 2022. [geh.dre]

35 PM Remaja Angkatan I 2022 Dilepas ke Keluarga Pemprov, Bhirawa Sebanyak 35 Penerima Manfaat yang terdiri dari para remaja dengan perilaku mengarah ke potensi hukum telah menjalani pembinaan selama lima bulan lamanya di UPT Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Marsudi Putra (PRSMP) Surabaya di bawah Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Sosial. Kini, mereka dilepas ke keluarga masing masing. Mewakili Kadinsos Jatim, Sekretaris Dinsos Jatim, Sukardi mengatakan, para remaja ini merupakan angkatan pertama tahun 2022 dan berasal dari berbagai daerah. Mereka dikirim ke UPT karena ada kecenderungan nakal hingga berpotensi bersinggungan dengan hukum. Untuk itu, mereka diberikan pembinaan dan diberikan pembekalan keterampilan. Bagi angkatan pertama tahun 2022 yang mulai dilepas ke keluarga ini, diberikan bekal berupa keterampilan service sepeda motor dan las. Harapannya, keterampilan itu bisa dikembangkan di daerah asal masing-masing PM. Sukardi berharap, agar penerima manfaat ini benarbenar bisa memanfaatkan potensi dirinya yang kini semakin lebih baik setelah mendapatkan pembinaan. “Jadi setelah kembali nantinya mereka menjadi semakin baik, seperti keberfungsian sosialnya, hingga kemandiriannya,” katanya.

Sementara, Kepala UPT PRSMP Dinsos Jatim, Pinky Hidayati SPsi MPsi mengatakan, penerima manfaat yang dilakukan pembinaan di UPT ini merupakan rekomendasi dari daerah asalnya. “Karena pandemi mulai berangsur normal, kini daerah berani mengirimkan kembali remaja tersebut ke UPT PRSMP. Untuk saat ini kuota masih 35 orang,” katanya. Disampaikannya, dalam memberikan pembinaan juga memerlukan ketelatenan agar keberfungsian sosial para penerima manfaat bisa kembali dengan baik. “Berbagai pendekatan harus dilakukan, dan hasilnya kebanyakan mereka sudah mulai terbuka dan berani mencurahkan hatinya,” katanya. Salah satu remaja asal Jember yang juga penerima manfaat angkatan pertama tahun 2020, Arifin mengaku, kalau selama lima bulan diberikan pembinaan dan keterampilan sangat ketat. “Kalau usai dari UPT ini, saya mau langsung kembali ke pondok. Lebih ketat di sini dibandingkan di pondok pesantren,” akunya yang berusia 17 tahun ini. Namun, lanjut Arifin, selama di UPT banyak ilmu yang didapatkan, dan nantinya selepas dari UPT dia akan berupaya untuk mengembangkannya. “Sembari ke pondok, juga berupaya mengaplikasikan apa yang didapat dari UPT,” katanya. [rac.dre]

Wali Kota Kediri Berangkatkan Komunitas Dolan Numpak Vespa ke Vespa Wolrd Day 2022 di Bali Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberangkatkan komunitas Dolan Numpak Vespa untuk mengikuti Vespa World Day 2022, Rabu (8/6) di Halaman Balai Kota Kediri. Vespa World Day 2022 ini digelar di Bali pada tanggal 9 hingga 12 Juni 2022. Ada 22 anggota Komunitas Dolan Numpak Vespa yang berangkat. “Kita senang ada rombongan dari Kota Kediri ke Vespa World Day 2022. Mudahmudahan aman dan lancar. Pastikan keadaan motor baik-baik ben gak amen rendani (leren dandani),” ujarnya. Wali Kota Kediri berpesan agar komunitas Dolan Numpak Vespa menaati segala peraturan lalu lintas. Tidak perlu

kebut-kebutan dan membahayakan keselamatan orang lain. Apalagi saat ini kondisi jalanan sudah ramai. “Tunjukkan kalau anak vespa pantas jadi contoh berlalu lintas di jalan. Saya yakin kalau soal solidaritas anak vespa ini juaranya. Karena Satu vespa satu juta saudara,” ungkapnya. Hal paling penting pergi ke Bali ini bukan hanya ikut euforia Vespa World Day 2022, namun juga bersama-sama membangkitkan perekonomian di Bali.

Penyerahan sertifikat pada penerima manfaat dalam acara Pelepasan Penerima Manfaat Angkatan Pertama Tahun 2022 UPT PRSMPS Dinsos Jatim.

Seperti diketahui perekonomian di berbagai daerah terpuruk akibat adanya pandemi Covid-19. Dimana saat ini sudah mulai bergerak untuk bangkit. “Insya Allah kalau ekonomi Bali pulih ekonomi Kota Kediri akan merasakan multiplier effectnya,” pungkasnya. Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Asisten Administrasi Umum Nur Muhyar, Penasehat komunitas Dolan Numpak Ve s p a F e r r y D j a t m i k o , K e t u a Komunitas Dolan Numpak Vespa Anang Kurniawan, dan Kepala OPD terkait [van.adv.kom]

rachmat caesar/ bhirawa

Rapat Paripurna, Bupati Mojokerto Sampaikan Nota Penjelasan Raperda Pertanggungjawaban APBD 2021 Dalam agenda rapat paripurna DPRD Kabupaten Mojokerto, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto Teguh Gunarko menyapaikan Nota Penjelasan Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Mojokerto Tahun Anggaran 2021. Penyelenggaraan rapat paripurna kali ini, dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni Zuroh dan juga tampak hadir Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Mojokerto dalam melaksanakan rapat tersebut. Agenda rapat paripurna ini berlangsung di Ruang Rapat Graha Wichesa DPRD Kabupaten Mojokerto, Kamis, (9/6) pagi. Dalam penjelasannya Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati terlebih dahulu menjelaskan Sesuai pasal 194 ayat 1 Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019, maka Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2021 telah disampaikan pada 6 Juni 2022 dan telah dilampirkan. “Laporan terkait realisasi anggaran, laporan perubahan saldo

anggaran lebih, laporan tentang operasional, laporan perubahan ekuitas, neraca, laporan terkait arus kas, dan catatan atas laporan keuangan. Adapun ringkasan laporan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Mojokerto tahun 2021 sebagai berikut, “Realisasi pendapatan sebesar 108 persen dari target atau sebesar Rp 2.606.948.558.432.54,-, realisasi belanja

dari target sebesar Rp. 2.760.095.112.268,- terealisasi sebesar 88,52 persen dan mengalami penghematan sebesar 11 , 4 8 p e r s e n , p e m b i a y a a n Netto dari alokasi sebesar Rp.346.294.020.746,- terealisasi sebesar Rp.346. 224.427.240.41,- atau 99,98 persen, dan sisa lebih pembiayaan anggaran tahun 2021 adalah sebesar Rp. 509.866.214.060.90,-. Bebernya.

Bupati Ikfina saat menjelaskan laporannya. Selain itu dalam menyampaikan terlepas dari kerja keras, kerja laporannya, Bupati Ikifina ber- cerdas dan komitmen yang kuat syukur, Pemkab Mojokerto kembali antara legislatif, eksekutif dan meraih opini Wajar Tanpa Penge- seluruh jajaran di Pemerintah cualian (WTP) sebagaimana yang Kabupaten Mojokerto untuk metelah diperoleh atas laporan wujudkan tata kelola keuangan keuangan tahun 2014 sampai dan tata kelola pemerintahan tahun 2021. yang baik sesuai dengan aturan “Artinya Pemerintah Kabupaten yang berlaku,” ujarnya. Mojokerto telah mendapatkan Lebih lanjut Ikfina, mengajak, opini Wajar Tanpa Pengecualian seluruh instansi Pemerintah Ka(WTP) sebanyak delapan kali bupaten Mojokerto untuk beruberturut-turut. Prestasi ini tidak paya meningkatkan kesejah-

hasan amin/bhirawa

teraan masyarakat Kabupaten Mojokerto seutuhnya. “Sesuai dengan visi Kabupaten Mojokerto ‘Terwujudnya Kabupaten Mojokerto yang Maju Adil dan Makmur’ melalui penguatan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM),” pungkasnya. Dalam sidang paripurna DPRD Kabupaten Mojokerto, Ikfina juga melaporkan terkait laporan perubahan saldo ang-

garan lebih pada tahun 2021, laporan terkait operasional Kabupaten Mojokerto sampai dengan 31 Desember 2021, laporan perubahan ekuitas Pemerintah Kabupaten Mojokerto sampai dengan 31 Desember 2021, posisi Neraca Kabupaten Mojokerto per 31 Desember 2021, dan posisi arus kas Pemerintah Kabupaten Mojokerto per 31 Desember 2021. [min.adv]


LEGISLATIF PKS Jatim Silaturahim dengan Gubernur Khofifah Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Halaman 3

PKS Jatim, Bhirawa Usai Puncak Milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jakarta beberapa waktu lalu yang mengusung tema Kolaborasi untuk melayani Indonesia, jajaran Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jawa Timur bersilaturrahim kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (8/6) di Gedung Grahadi Surabaya. Rombongan DPW PKS dipimpin oleh Ketua Irwan Setiawan dan Sekretaris Ahmadi. Didampingi Bendahara Lilik Hendarwati dan Ketua Bidang Kaderisasi Abdul Rahman Shaleh. Turut pula hadir Ketua Fraksi PKS PBB Hanura DPRD Jatim Dwi Hari Cahyono. Rombongan diterima Gubernur di Gedung Negara Grahadi pada Rabu siang, selama hampir satu jam. Kepada Khofifah, Irwan menyampaikan pesan bahwa PKS punya semangat untuk terus me-

ningkatkan kolaborasi sebagaimana yang diamanatkan Ketua Majelis Syuro PKS Dr Salim pada saat Milad. “Membangun Indonesia yang sangat besar dan bhinneka ini, kita tentu tidak bisa sendiri. Harus berkolaborasi dengan seluruh elemen bangsa,” ujar Irwan. Karena itu, Irwan menambahkan, PKS Jawa Timur bermaksud melanjutkan kolaborasi yang selama ini telah terjalin bersama Pemerintah Provinsi.

“Kami menyampaikan apresiasi karena di bawah kepemimpinan Ibu Gubernur, Jawa Timur mampu meningkatkan capaian indikator kinerja utama seperti menurunnya angka kemiskinan ke angka 10,59%. Meskipun tentu jumlahnya masih besar, namun kami yakin dengan semangat kolaborasi, angka kemiskinan akan berganti dengan peningkatan kesejahteraan. Indikator kinerja utama, pertumbuhan ekonomi juga cukup menggembirakan karena sudah diatas nasional walaupun masih dibawah pemprov Jawa Barat,” ujar Irwan, yang pernah menjabat anggota DPRD Jatim 2 periode itu. PKS, ujarnya, juga memberi apresiasi atas berbagai prestasi yang diraih oleh Pemprov yang dipimpin Gubernur Khofifah. “Saya mencatat

misalnya diraihnya predikat WTP atas Laporan Keuangan Tahun 2021. Lalu Peringkat 1 Berkinerja Terbaik Penerapan SPM, Peringkat II Terbaik Nasional Penghargaan Pembangunan Nasional, dan berbagai capaian lainnya. Ini tentu patut kita syukuri. Namun, pihaknya telah memberikan mandat kepada anggota DPRD Provinsi Jatim dari PKS untuk menyampaikan kritik konstruktif terhadap kondisi yang masih perlu dibenahi,” ujar Irwan. Selain membicarakan persoalan pembangunan Jawa Timur, Irwan juga menyampaikan beberapa kegiatan PKS berkaitan dengan semangat kolaborasi. “Dalam waktu dekat, PKS akan mengadakan Festival Laut Nusantara yang dipusatkan di Jawa Timur.

Ini adalah wujud kepedulian kepada persoalan saudara-saudara kita para nelayan yang selama ini bekerja keras menangkap dan mengolah hasil laut kita,” katanya. Menurut Irwan, PKS punya perhatian yang sangat besar pada kelompok nelayan dan tani. Sehingga, dalam struktur, PKS mempunyai Bidang Tani dan Nelayan. “Sektor pertanian sudah banyak perkembangannya daripada sektor nelayan. Kami berharap, kegiatan ini bisa menumbuhkan semangat para nelayan,” katanya. Kepada Khofifah, Irwan bercerita bahwa akan ada banyak kegiatan yang akan melibatkan para nelayan, seperti lomba masak menu masakan laut, ekspose UMKM, ada berbagai lomba untuk para nelayan, dan juga ada parade perahu, serta kegiatan lainnya.

Irwan juga menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dihadiri langsung oleh Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Al Jufri. “Sae, saya membayangkan acara ini sepertinya indah sekali. In syaa Allah saya akan hadir. Untuk format kegiatannya seperti apa, saya ikut saja,” kata Khofifah. Khofifah mengakui, di daerah pesisir Jawa Timur masih menyisakan beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama, seperti kebersihan lingkungan dan perekonomian masyarakat. “Pemprov menyadari bahwa perlu kolaborasi semua pihak termasuk PKS. Oleh karena itu, sikap PKS dalam berbagai pendapat Fraksi banyak bermuatan kritik konstruktif atau dalam bahasa lain amar ma’ruf,” ujar Khofifah. [geh.dre]

KILAS DEWAN

Sebanyak 11 DPAC Kawal Suriyanto Daftar Calon Ketua PD Gresik Gresik, Bhirawa Sebanyak 11 ketua Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) Partai Demokrat Gresik, dan 2 anggota DPRD mengantar pendaftaran Supriyanto. Sebagai bakal calon (balon), ketua dalam musyawarah cabang (Muscab) DPC Partai Demokrat Gresik periode 20222027. Pendaftaran di kantor DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Menurut Supriyanto mengatakan, bahwa pendaftaran balon ketua DPC Partai Demokrat Gresik. Sidah di buka mulai 9- 13 Juni 2022, menjadi pendaftar pertama. Calon ketua DPC Partai Demokrat periode 2022-2027, berkas telah diterima langsung oleh Satgas Muscab DPD Partai Demokrat Jawa Timur dengan status memenuhi syarat. “Semoga ikhtiar kami, di restui dan di ijabahi oleh Allah Swt. Dan kepada para kader yang berniat untuk mendaftar sebagai bakal calon DPC. Segera mendaftar, mari kita berkompetisi secara sehat dan demokratis,” ujarnya. Sementara Anggota FPD DPRD Gresik H Suberi mengatakan, bahwa komitmen mendukung penuh pencalonan Supriyanto. Sebagai balon ketua DPC Partai Demokrat Gresik, periode 2022-2027. “Saya dan Ibu Ifta, meneguhkan komitmen mendukung sepenuhnya pencalonan Supriyanto sebagai ketua DPC. Sebagai kader partai berharap dengan perubahan ini, partai bisa berbuat banyak untuk kemaslahatan rakyat. Insya Allah akan terpih sebagai Ketua DPC, sebab dikungan sudah banyak,” ungkapnya. Sedang Akhmad Sulkan yang menjadi juru bicara 11 ketua DPAC mengatakan, bahwa mereka sangat solid dan berkomintmen penuh dalam perjuangan menjadikan Supriyanto sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Gresik periode 2022-2027. Tidak ada keraguan sedikitpun terhadap perjuangan, dalam memenangkan Supriyanto. [kim.dre]

rokim/bhirawa

GP Ansor Demo DPRD.

GP Ansor Demo DPRD Terkait Kasus Perkawinan dengan Kambing Gresik, Bhirawa Kembali kantor dewan di serbu demo dari GP Ansor, mendesak pimpinan dewan tindakan tegas anggotanya terlibat kasus perkawinan dengan kambing. Juga meminta, Sanggar Cipta Alam untuk dibubarkan karena mengajarkan aliran sesat. Sementara rapat Majelis Ulama Indonesia (MUI), mengeluarkan fatwa para pelaku telah melakukan penistaan agama, dan dinyatakan murtad.

Ketua GP Ansor Gresik Abdul Rokim dalam orasinya, meminta agar sanggar dibubarkan karena terindikasi mengajarkan kesesatan. Pimpinan dewan harus mengambil tindakan tegas tehadap anggotanya, yang terlibat kasus perkawinan dengan kambing tersebut. “Kami berharap pimpinan nantinya dalam rapat memberi rekomendasi sangsi tegas, peristiwa ini telah mencederai kota Gresik juga agama. Juga

status anggota dewan sebagai wakil rakyat, yang prilakukan telah menyimpang,” ujarnya. Ketua DPRD Gresik Abdul Qodir mengatakan, telah memulai proses pembahasan kasus pernikahan dengan kambing yang melibatkan anggotanya. Mereka juga sudah memastikan rapat Badan Kehormatan (BK), bakal diikuti langsung oleh pimpinan. Sehingha bisa memastikan semua berjalan sesuai aturan, hasil keputusanya juga akan sesuai. [kim.dre]

Pemerintah Provinsi Jawa Timur

Kabar Baik, Seluruh Kab/Kota di Jatim Masuk PPKM Level 1 Gubernur Khofifah Apresiasi Kinerja SDM Kesehatan Serta Masyarakat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan kabar menggembirakan dari kondisi pandemi covid-19 di Jatim. Saat ini seluruh kabupaten kota di Jatim telah masuk status PPKM level 1. Hal ini sesuai dengan Inmendagri Nomor 29 Tahun 2022 yang berlaku pada tanggal 7 Juni - 4 Juli 2022. Oleh sebab itu, atas kondisi ini, secara khusus Gubernur Khofifah mengapresiasi kinerja SDM di lingkungan kesehatan Jatim atas kontribusi luar biasa di masa pandemi covid-19. Terimakasih kepada semua jajaran FORKOPIMDA serta seluruh masyarakat dan semua elemen strategis di Jawa Timur. “Alhamdulillah, berdasarkan data dari Inmendagri yang terbit tanggal 7 Juni kemarin bahwa assesment PPKM di Jatim seluruh kabupaten kota sudah masuk level 1,” ujar Khofifah di sela-sela kunjungan kerja di Kabupaten Situbondo, Kamis (9/6). “Maka secara khusus saya ingin mengucapkan terima kasih kepada SDM lingkungan kesehatan karena ini berkat kerjasama dan kerja keras yang luar biasa dari semua elemen strategis di Jawa Timur,” imbuhnya. Khofifah menyebut, selama 2 tahun diterpa pandemi, para garda terdepan sudah teruji dalam menangani kondisi darurat. Hal

Gubernur Khofifah bersama Forkopimda Jatim terus meningkatkan sinergi dalam upaya penanganan Covid-19 di Jatim.

tersebut, katanya, bisa menjadi pedoman di masa depan bagi semua pihak baik dari dalam maupun luar Jatim. Bahwa semua elemen strategis Jawa Timur teruji dapat membangun sibergi, kolaborasi serta bergotong royong. “Banyak hal yang bisa dijadikan referensi bagaimana penanganan covid-19 ini dibangun di atas kerja keras, profesionalisme, dan sinergi yang luar biasa. Insya Allah, kinerja baik seperti ini bisa diadaptasi oleh siapapun,” ungkap Khofifah. Kepada SDM di lingkungan kesehatan, baik itu Persi, IDI, PPNI , IBI , Dinas Kesehatan seluruh kab/kota, maupun tenaga di fasilitas kesehatan lain, mantan Menteri Sosial itu berpesan agar terus menguatkan esensi profesi masing- masing. Hal tersebut juga tercermin saat Khofifah mengajak para peserta seminar untuk menyanyikan lagu Heal the World karya Michael Jackson. Yang artinya bahwa di situasi genting apapun, entah di medan

Gubernur Khofifah saat meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk masyarakat Jatim.

perang atau bencana alam, tugas semua orang adalah menyelamat-

kan satu sama lain. “Tugas dari kita semua, terlebih para Nakes, adalah bagaimana kita menyembuhkan dunia. Hakikatnya kita tidak hanya berusaha membantu satu atau dua orang, tapi seluruh masyarakat dunia. Ini tugas mulia yang Alhamdulillah terus dilakukan SDM kesehatan kita dengan luar biasa,” imbuhnya. Ia juga mengingatkan agar semangat ini terus dijaga. Terutama koordinasi, kolaborasi dan sinergi harus terbangun baik dalam kondisi apapun di masa depan. “Saya harap, semua pihak bisa membangun komunikasi, sinergi, dan koordinasi sebaik mungkin untuk memberikan layanan kesehatan terbaik bagi seluruh warga di Indonesia,” tutupnya. Sebagai informasi, Inmendagri Nomor 29 Tahun 2022 tersebut berlaku pada 7 Juni - 4 Juli 2022. Di dalamnya disebutkan bahwa

fasilitas umum, ruang publik, dan kegiatan masyarakat sudah dapat berjalan 100%. Meski begitu, ada beberapa peraturan yang memang harus dipatuhi demi menyesuaikan terhadap new normal pasca pandemi. Di antaranya adalah sekolah pertemuan tatap muka (PTM) dan penonton pada pertandingan olahraga hanya boleh 100% jika mereka sudah divaksin penuh. Selain itu, masyarakat juga sudah bisa makan di tempat makan secara langsung. Dengan catatan restoran, mall, dan tempat sejenis buka hingga 22.00 saja. Sedangkan, tempat-tempat yang hanya buka pada malam hari diijinkan buka dari pukul 18.00 hingga 02.00. Sementara itu, berdasarkan data nasional situasi Covid-19 di Jawa Timur per 8 Juni 2022, terdapat penambahan mereka

yang terkonfirmasi positif sebanyak 34 kasus. Untuk kasus aktif adalah sebanyak 161 orang atau 0,03% dari total kasus terkonfirmasi positif 576.541 kasus. Sedangkan mereka yang sembuh terdapat tambahan sebanyak 26 orang. Sehingga jumlah pasien yang sembuh menjadi 544.735 orang atau 94,48% dari total terkonfirmasi positif. Untuk vaksinasi, berda sarkan Dashboard Kemenkes/ KCPEN, per 8 Juni 2022, dosis pertama telah mencapai 29.804.560 orang atau 93,65% dari total sasaran 31.826.206 orang. Sementara dosis kedua telah mencapai sebanyak 25.426.944 atau 79,89%. Sedangkan dosis ketiga atau b o o s t e r t e r h i t u n g 6 . 0 11 . 2 3 8 peserta atau 18,89% dari total target. [tam*]


SASTRA & RESENSI

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Halaman 4

Di Mana Om Kelik? Enam minggu lalu relawan sengaja me- sampingku, walau terlihat dipaksakan, senymasang spanduk dan baliho di sepanjang umnya menyembul. Ia mencubit genit ujung jalan utama yang membelah desa. Foto den- lemak di pingganggku, seolah ingin berkagan senyum yang kubuat semanis mungkin ta, ‘kamu gendut sekarang’. Aku tersenyum tipis. Paham dari sorot matantanpa aspartam, pemanis buaya yang seolah berbicara. tan, berdiri gagah, diusung OLEH : “Pak Kelik kemarin datang, dari jalur incumbent. Ini kedDody Widianto mungkin masalah pembanua kalinya aku akan menjabat gunan pabrik baru di kawasan. sebagai kepala desa jika masyarakat masih percaya denganku. Jalur Orang perwakilan perusahaan juga datang. petahana memang punya peluang besar Aku bilang Mas sedang tidak di rumah. Apa menang lagi. Namun, ibu pernah berkata, ada telepon?” “Sudah selesai kemarin malam. Tinggal “Tuhan tak pernah bermain dadu, hanya kejujuran yang akan menampakkan secara tanda tangan kesepakatan.” “Mas ingat pesan ibu ‘kan?” nyata siapa dirimu sebenarnya.” SejujurnAku mengangguk. Ia tahu hidup memang ya aku tak begitu percaya ucapan terakhirnya. Di negeri ini, uang mewakili kosakata selalu diliputi pilihan-pilihan. Seperti perdalam semua birokrasi. Nanti aku buktikan judian, kita diharuskan membaca peluang. Dan setiap pilihan selalu mengandung risiasumsiku tak pernah salah. Istriku tiba-tiba datang mengelus pundak. ko. Aku hanya ingin berusaha melakukan Dari kaca lemari di sebelah ranjang, aku tugas dengan sebaik-baiknya. Proposal pembangunan kawasan industri melihat wajahnya yang cantik seolah menyimpan keraguan. Kuharap ia tak ingin baru itu rencana akan memakan sebagian bercerita lagi tentang mimpi konyolnya lahan pertanian warga. Bukan hanya itu, ada akhir-akhir ini. Bagaimana tubuhku katan- puluhan rumah di pinggir jalan yang akan ya jadi bulan-bulanan para algojo hingga ikut tergusur. Penggantian hak tanah dan membiru di dalam jeruji besi. Dan mimpi rumah kemarin berjalan agak alot. Belum ada kesepakatan tentang harga ganti rugi. itu terus saja berulang. Ia masih berdiri mematung di belakangku Aku berusaha meyakinkan warga bahwa ketika tanganku sibuk merapikan jas. sesuatu yang baik kadang harus ada yang Menyemprot minyak wangi ke kerah baju dan dikorbankan, berdalih bahwa semua untuk dadaku. Meenyisir ulang rambutku yang kemaslahatan umat. Peningkatan ekonomi, sudah rapi. Di saat seperti ini aku harus tampil peningkatan pembangunan, juga lapangan prima di depan semua orang. Sama seperti kerja, semua telah ada dalam benakku. Tentu bagaimana rapi dan wanginya aku saat ‘di- ada dampak buruk selain itu. Aku sudah paksa’ olehnya berkunjung ke rumah Tuhan. memikirkannya matang-matang. Aku yakin Ia selalu memaksaku bangun pagi tepat masyarakat masih percaya dan kembali saat jam empat berdentang, bahkan saat memilihku untuk memimpin desa ini. “Apa pun yang Mas lakukan, kuharap itu kunang-kunang belum selesai gosok gigi. Karena baginya, waktu sebelum subuh ad- bukan hanya datang dari sini, tetapi juga dari alah waktu yang tepat memiliki lebih dari sini,” ujung jarinya menunjuk pelipisku lalu semesta dan seisinya. Begitulah, dalam be- turun ke dadaku. “Hati punya akalnya sendiberapa hal, atas nama kebaikan dan kebe- ri,” ucapnya lirih. “Kemarin perwakilan dari KLHK dan naran istriku selalu menasihatiku. Mirip ibuku. Bahkan setelah menghadiahiku sep- WALHI sudah datang, masih dikaji lagi nanasang jagoan lucu yang serupa, ia tetap can- ti dampaknya bagi masyarakat. Aku putustik, ramping, dan cerewetnya masih sama kan pembuangan limbah jangan sampai seperti dulu. Namun, untuk kali ini raut wa- mencemari lingkungan pertanian sekitar.” jahnya benar-benar berbeda. Di balik api Aku duduk di tepi ranjang, istriku mengikuti. semangat yang tersirat dalam wajahnya, aku “Kau masih percaya padaku ‘kan?” Sorot matanya ragu, tetapi seolah ada dormelihat ada kesedihan dan keraguan di sana. ongan yang kuat di sana. “Aku mendukuEntah apa yang ada di dalam kepalanya. Sesaat ia mendekat, merapikan ikat ping- ngmu,” begitu jawabnya. Beberapa detik setelah itu, pintu depan gangku yang agak melorot. Entah kenapa akhir-akhir ini perutku terus bergerak maju. diketuk tamu. Dua anak kembarku yang Membuatku sedikit susah bernapas. Di masih kelas satu SD berlarian ke pintu. Oleh: Fiana Winata

Sajakku Memeluk Sepi

(Just For You “Ridwan Kamil”) Dukamu membuatku pilu Ada hening yang tak akan lekang oleh waktu Tertunduk dan diam membisu Sungai itu hanya diam tak berlagu Mungkin pesonanya tak akan sirna oleh waktu Tapi bagiku sungai itu menyimpan haru Pria itu berharap bermunajat dalam hati Menyentuh tepian sungai nan mati Tak mampu berkata hanya sunyi Diam sambil mengamati Akankah bersua dengan buah hati Ikhlas sulit untuk diselami Tapi pria ini harus kembali Mengemban tugas untuk negeri Membanggakan ibu pertiwi Sungguh akhlaq dan tegarmu menjadi panutan kami Bukittinggi, 3 Juni 2022

Jauh Dan Pergi Kuncup bunganya tak akan mekar lagi Hanya mampu menatap dalam sunyi Menjauh untuk menghargai Katamu akulah taman indah berseri Katamu akulah pelangi indah yang akan kau bersamai Tapi musim selalu berganti Pagi akan berganti dengan malam yang sepi Kataku ini hanya mimpi Merindu senja yang silih berganti Bukittinggi, 3 Juni 2022

Menepi Saat itu bersua dalam maya Menata kata menjalin ukhuwah Meyakini dengan visi misi yang sama Tapi hati memilih untuk pergi Bukan tak membuka hati

Lukisan elegi selalu menghampiri Takut membaca apa lagi mengeja sebuah arti Apakah pelangi telah datang menghampiri Atau kembali terusik akan sepinya angin malam ini Yang aku pahami langkahmu selalu mendekati Walau hati tak jua kokoh menemani Bukittinggi, 4 Juni 2022 \

“Ayah, ada Om Kelik,” teriak salah satu dari mereka. Tak butuh waktu lama sampai akhirnya Pak Kelik berhasil membawaku keluar rumah lewat izin istriku dan kecupan pipi kiri dan kanan anak-anakku. Banyak yang harus kuselesaikan sekarang sebelum acara pemilihan lurah digelar. Hanya yang membuatku sedih adalah ketika salah satu dari mereka berkata ke telinga istriku, “Kenapa Ayah sekarang jarang di rumah?” Kelik adalah partner kerja sekaligus sahabat terbaikku. Kami tak punya hubungan darah. Dulu ia tinggal bersama kedua orangtuanya di pusat kota Sidoarjo. Ia pindah ke sini atas permintaan kakeknya yang tuan tanah. Mungkin hanya ia satu-satunya cucu yang bisa dipercaya. Ia memang orang yang bisa diandalkan. Semua agenda desa dan kepengurusan ke kantor kecamatan dan pusat ia yang tangani. Dari bujang dulu, ia terbiasa ikut karang taruna dan selalu aktif urusan yang biasa ada di desa. Ronda, kerja bakti, lomba kemerdekaan, sampai menjadi kepala dewan masjid. Wajar jika masyarakat memilihnya sebagai Sekretaris Desa. Kalau boleh jujur aku sangat berbeda dengannya. Aku kutu buku. Manusia rumahan layaknya kucing Persia. Otakku hanya berisi algoritma dan rumus aljabar. Bahkan teori Einstein beserta rumus rumitnya aku hafal di luar kepala. Namun, ia menyadarkanku. Hidup tak selamanya bergantung teori. Aku pun berubah dan mulai percaya, ia lebih hebat dariku. Sayang, sampai usianya hampir kepala 4 ia belum juga mau menikah. Itu sebab anak-anakku sering memanggilnya “Om”. Dulu ia pernah terlibat cinta dengan gadis cantik tetangga kampung. Sayang, perbedaan agama jadi kendala. Dan setahuku aku dengar kabar gadis itu meninggal setelah kecelakaan di rel KA tanpa palang pintu. Entah bunuh diri atau kemalangan aku tak tahu. Cintanya terlalu mendalam sampai ia trauma untuk jatuh cinta lagi. Sebagai gantinya, ia kadang menginap di rumahku atas permintaan anak-anakku. Istriku tak pernah keberatan dan membuang jauh-jauh rasa curiga. Sudah kukatakan, ia benar-benar seperti saudara. Bahkan kadang ia sering ‘meminjam’ anak-anakku untuk sekadar menghilangkan kesepiannya. Membawa dua jagoanku yang serupa ke rumahnya. Orangtua Kelik sudah tiada. Ia hanya bersama kakenya di rumah. Selain supel, ia orang yang tegar. Ia tak pernah cerita tentang kesedihannya. Hingga aku makin dekat dengannya dan memintaku mau jadi lurah di sini. Dalam waktu dekat, setelah jabatan kepala desa untuk masa enam tahun tahap kedua selesai, desa

Bukittinggi, 5 Juni 2022

Entah dan Hanya Entah berapa banyak lagi kugoreskan kisah ini Entah sampai kapan hati ini lelah menanti Entah apa yang akan terjadi esok hari Entah apa yang harus aku selami Entah pada siapa akan berbagi Entah berapa lama lagi kisah ini dipelajari Hanya berharap pada kata semoga Hanya ada doa yang mengawal sebuah asa Hanya ingin bahagia Sebelum diri ini tutup usia Bukittinggi, 5 Juni 2022

BIODATA PENYAIR Fiana Winata. Wanita kelahiran Cirebon, Jawa Barat saat ini berdomisili di Bukittinggi. Kegiatan hari ini sebagai pendidik di SMP Islam Al Ishlah Bukittinggi. Menulis lima buku tunggal puisi dan empat belas antologi. Beberapa tulisan sudah dimuat di surat kabar dan media online. Silakan sapa penulis ig.ofie_gw atau fb.Fiana Winata.

ini akan diubah jadi kelurahan. Kades akan diganti menjadi lurah. Semuanya sudah disetujui oleh pemerintah daerah dan pusat. Kelik akan senang jika aku terpilih jadi lurahnya. Setidaknya itu yang ia harapkan dulu. Padahal aku yakin ia lebih berkompeten untuk itu. Bisa dibilang desa ini maju berkat kerja kerasnya. Penambaham pendapatan ekonomi dari lahan tani ke bidang industri dan jasa adalah atas jerih payahnya. Aku selalu ingat bagaimana ia mengajariku menganyam tas dari limbah tali keramik. Sebenarnya aku ingin dia yang menggantikan posisiku. Sayang, dia hanya tamatan SMA. Syarat pendidikan minimal calon lurah harus S1, lain dengan kades yang boleh hanya tamatan SMP. *** Segalanya jadi beku saat dari balik jeruji aku melihat penjaga menggiring anak-anak dan istriku masuk ke ruanganku. Bibirku kaku dan aku seolah tak ingin bicara sepatah kata pun pada orang yang telah memberiku cinta dan semangat. Bahkan sampai ia cerita kalau kakek Kelik terus datang ke rumahku untuk bertanya dan mencari cucunya yang tak pulang-pulang. Begitulah, acapkali hujan deras datang sebelum payung dibentangkan. Semua terlambat. Dan hari ini di depan anak-anakku yang belum mengerti apa yang terjadi dengan ayahnya, istriku memintaku berkata sejujur-jujurnya apa yang sebenarnya terjadi. Kenapa aku sampai begini? Di mana Kelik sekarang? “Kau benar, hati punya akalnya sendiri. Kuharap Kelik masih hidup.” Istriku terperanjat, wajahnya merah padam. “Apa maksudmu?” “Aku benar-benar minta maaf. Segalanya berubah sejak ada perwakilan dari developer untuk membangun proyek industri di desa kita. Demi memuluskan rencanaku untuk maju ke pemilihan lurah agar aku bisa lu-

lus, semua sudah diatur. Aku tinggal mengikuti rencana. Namun, Kelik berseberangan denganku. Ia orang yang baik, jujur. Ia mementingkan lahan pertanian dan industri UMKM warga daripada merelakan tanah sawah itu terus digerus arus zaman. Ia sangat tahu imbas limbah industri baru itu sangat tercemar. Bahkan aku ikut bancakan, rebutan tanah ganjaran perangkat desa yang telah dikembalikan haknya ke pemerintah kota. Desa kita akan jadi kelurahan. Lebih dari sebulan yang lalu sebelum pengadilan memutuskan aku bersalah, aku sering adu argumen dengannya. Sekarang semuanya terlambat. Aku pun tak tahu di mana Kelik sekarang.” Istriku terdiam melihat wajahku. Hatinya hancur bersama bulir-bulir bening yang tak sengaja meluncur ke pipinya. Ia buru-buru mengelapnya dengan tisu dari dalam tasnya. Menggeleng perlahan seolah tak percaya dengan apa yang telah kulakukan. Aku menunduk. Bukan hanya malu, tetapi sedih mendengar sahabat yang juga kuanggap kakakku hilang entah ke mana. Aku harus bicara apa pada kakeknya. Waktu cepat berlalu sampai tiba-tiba penjaga datang lagi ke tempatku. Istriku memberi kode ke anak-anak kalau sekarang waktunya pulang. Mereka berlarian berebut ke pangkuanku lalu menciumi semua bagian di kepalaku. Dan pertanyaan itu tiba-tiba datang seperti belati yang mengiris pergelangan tanganku dan seolah membunuhku perlahan-lahan. “Ayah, Om Kelik di mana?” [*] Profil Penulis: Dody Widianto lahir di Surabaya. Karya cerpennya banyak tersebar di berbagai antologi penerbit dan media massa nasional seperti koran Tempo, Suara Merdeka, Kompas.id, Kedaulatan Rakyat, Fajar Makassar, Solo Pos, dll. Buku kumpulan cerpen terbarunya, “Daff, Ron, dan Seekor Capung yang Menyimpan Dialog Rindu Kita” (Airiz Publishing, Yogyakarta 2021). Akun IG: @pa_lurah.

RESENSI BUKU

Menyegarkan Kembali Pemahaman Agama Judul Buku Penulis Penerbit Tahun ISBN Peresensi

: : : : : :

Menalar Islam Aksin Wijaya IRCiSoD Desember, 2021 978-623-6166-76-5 Moh. Rofqil Bazikh Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga. Sekarang bermukim di Bantul Yogyakarta

Keindahannya Menyimpan Duka Senyumnya amatlah memesona Manis berbalut gamis nan indah Menulis dan mengajar adalah dunianya Wahai ibunda langkahmu jihad fi sabilillah Mendidikku tanpa kenal lelah Saat malam kau berkisah tegarnya kehidupan yang menimpa Pagi hari kau berlaga seolah bahagia Sungguh dirimu amat kucinta Sungguh kisahmu panutan jiwa Saat senja datang yakinlah Dekapanku menghangatkan hari tua

A Story About My Uncle by Gone North Games Review

Beberapa tahun belakangan, sebagian dari kita sering mencampuradukkan dua hal berbeda. Dua entitas tersebut sejatinya memiliki domain masing-masing. Namun, karena kesalahan berpikir kita dan ketidatahuan, sehingga keduanya dicampuradukkan. Ada banyak sekali implikasi—dalam konotasi buruk—yang lahir dari pencampuradukkan itu. Salah satunya adalah, kekaburan antara domain yang profan dan sakral. Hal-hal yang profan seringkali disebut sakral dan dimasukkan dalam domain sakral. Salah satu contoh anatara agama dan pemahaman terhadap agama. Ihwal yang pertama, sudah jelas bahwa itu sakral, sementara yang kedua sebaliknya. Membahas argumentasi dalam Abdul Karim Soroush, yang harus dipahami terlebih dahulu adalah dua hal tersebut. Semula dan terlebih dahulu Soroush melakukan klasifikasi antara keduanya, agama dan pemahaman agama. Agama dalam dirinya sendiri hanya berada di sisi Tuhan, ia sifatnya mutlak, sakral, dan universal. Sedang, pemahaman agama yang lahir dari kacamata manusia bersifat relatif, profan, serta partikular. Ketika dua domain ini dipisah, maka kita akan bebas untuk melakukan sebuah analisis kritis terhadap pemahaman agama. Dari pemisahan ini pula, pertanyaan dan pernyataan kritis bisa lahir tanpa sedikit gamang. Saya kasih sebuah tamsil, awalnya sebelum ada klasifikasi itu, maka kegamangan muncul. Karena dalam konsepsi sebagian besar orang bahwa agama(maksudnya pemahaman agama) tidak bisa dikritik. Ia ad-

alah entitas yang kebal akan kritik dan pasti benar. Sesudah ada klasifikasi tersebut dari Soroush, maka kekebalan pemahaman agama dari kritik seharusnya mulai pudar. Pemahaman yang lahir dari kacamata manusia sampai kapanpun tidak bisa dimutlakkan. Ia tidak bisa dijadikan sebagai suatu hal yang haram dikritik. Dengan klasifikasi ini, kita akan melihat bagaimana wacana keagamaan akan tumbuh subur beserta proses dialektikanya. Bagian selanjutnya yang menarik dari pemikiran Sorosuh tidak lain adalah pergeseran paradigmatisnya. Aksin menguraikan, bahwa pergeseran paradigmatis mencakup ranah penafsiran teks keagamaan(al-Qur’an). Semula, interpretasi yang berhubungan dengan teks keagamaan hanya demi kepentingan Tuhan semata. Sedang eksistensi manusia jarang atau sama sekali tidak diperhatikan. Maka, paradigm dari Soroush mengalami semacam

pergeseran. Yakni, segala pembacaan terhadap teks keagmaan berpusat pada manusia(antroposentris). Dengan pergeseran ini, maka eksistensi manusia beserta kepentingannya mendapat perhatian lebih. Dengan pergeseran paradigama dari Tuhan sebagai pusat(teosentris) ke antroposentris, maka beragama demi kemaslahatan manusia adalah tujuan. Musabab pembacaan teks keagamaan tidak sepenuhnya berpusat pada Tuhan, maka ia seketika memusat pada manusia. Dengan hal itu, dalam kacamata Soroush, akan mengimplikasikan pada beragama secara maslahi. Beragama dalam taraf ini yang memerhatikan penuh kemaslahatan manusia di muka bumi. Agama hanya berarti jika ia benar-benar memberi kemaslahatan di muka bumi[Hal.188] Pemikiran Soroush inilah yang menurut saya bisa menyegarkan kembali paham kita terhadap agama. Dengan meminjam argumen Soroush pula kita tidak akan lagi mencapuradukkan dua hal yang berbeda. Dan yang lebih menggembirakan, bahwa itu berdampak pada hajat dan kepentingan manusia. Agama dalam dirinya sendiri menekankan kemaslahatan di muka bumi, maka hendaknya begitu juga dengan pemahamannya. Agama hanya akan eksis jika pemahaman terhadapnya menjadi segar dan lebih terbuka. Jika tidak, barangkali keberadaan agama menjadi hal yang tidak begitu urgen dalam kehidupan. Sikap keterbukaan ini juga penting bagi perjalanan agama. Ia tidak akan pernah terkikis oleh zaman dan waktu. Sebab pemahaman terhadapnya selalu bisa disegarkan(refresh). Atas maksud mulia ini, kita bisa menerima pemikiran Soroush terlepas dari latar belakangnya. Saya tidak akan menyinggung sedikit saja latar belakang dari Soroush. Ditakutkan hal tersebut menjadi tertolaknya argumen pemikirannya terhadap nalar beragama. Argumentasi rasional darinya yang akan membantu kita beragama secara ilmiah. [*]


PELAYANAN PUBLIK Peraturan Perusahaan sebagai Pedoman Hak dan Kewajiban Halaman 5

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Pemprov, Bhirawa Peraturan Perusahaan sebagai pedoman induk pengaturan hak dan kewajiban bagi pekerja/buruh dan pengusaha. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi Provinsi Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis Peraturan Perusahaan. Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo menghimbau kembali kepada perusahaan yang ada di Jawa Timur agar selalu melakukan perbaikan-perbaikan yang bersifat konstruktif terhadap kualitas Peraturan Perusahaan di perusahaan. Dikatakannya, peraturan perusahaan yang berkualitas pada gilirannya akan mampu memberikan perlindungan bagi kedua belah pihak baik pihak pengusaha maupun pekerja, dari permasalahan hubungan

industrial di internal perusahaan. Menilik hal tersebut, Himawan berharap pada dinas yang membidangi ketenagakerjaan Kabupaten/Kota, untuk personil Hubungan Industrial di daerah agar meningkatkan kompetensi mengenai teknis pembuatan Peraturan Perusahaan. “Karena personil Hubungan Industrial yang ada di daerah itu semua menjadi ujung tombak yang mendampingi perusahaan dalam pembuatan Peraturan Perusahaan, “ tandasnya.

Kembali ditegaskan Himawan, agar ada peningkatan pembinaan yang menyangkut peraturan perusahaan kepada perusahaan-perusahaan yang berada di wilayah kerja personil Hubungan Industrial, agar secara kuantitas maupun kualitas perkembangan peraturan perusahaan di Jawa Timur berjalan dengan baik. “Dan yang terakhir, teman-teman di Provinsi maupun Kab./Kota jangan bosan-bosan untuk mengingatkan perusahaan yang PP-nya telah habis masa berlakunya. Melalui peningkatan fungsi Peraturan Perusahaan, saya yakin perbaikan dan peningkatan syarat-syarat kerja dalam sebuah perusahaan dapat diwujudkan, yang muaranya adalah untuk peningkatan perlindungan serta

kesejahteraan,” kata Himawan. Sebelumnya Kabid Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Disnakertrans Jatim, Nanik Tri Yuliati melaporkan kalau Bimtek Pembuatan Peraturan Perusahaan Di Bidang Hubungan Industrial Dan Jaminan Sosial untuk meningkatkan kompetensi SDM HRD perusahaan maupun SDM pemerintah dalam pembuatan peraturan perusahaan. “Sedangkan tujuannya adalah agar peraturan perusahaan sebagai sarana hubungan industrial di perusahaan di Jawa Timur mengalami peningkatan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. semakin banyak perusahaan yang memiliki peraturan perusahaan yang dibuat dengan kualitas substansi yang baik,” katanya.[rac.ca]

Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo saat berfoto bersama dengan seluruh peserta Bimtek Peraturan Perusahaan.

LINTAS PELAYANAN

Dapat Hibah Tanah Bangunan Kajati Jatim Desak Perbaikan Kinerja Kejari Batu Kota Batu,Bhirawa Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Dr Mia Amiati SH MH mendorong agar Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu meningkatkan kinerjanya dalam penegakan hukum di Kota Wisata ini. Hal ini setelah Kejari Batu mendapatkan hibah tanah bangunan untuk dijadikan gedung kantor Kejari yang selama ini dianggap kurang optimal. Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima (BAST) Hibah Tanah Bangunan telah dilaksanakan di Graha Pancasila, Balaikota Batu, Kamis (9/6). Penandatanganan dilakukan langsung oleh Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko dan Kajari Kota Batu, Agus Rujito, serta disaksikan langsung Kajati Provinsi Jawa Timur, Dr Mia Amiati DH MH. Selain itu, juga diselenggarakan penandatanganan Nota Kesepakatan tentang penanganan permasalahan Hukum Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (TUN). “Semoga dengan penandatanganan ini, Kejari Kota Batu dapat memoerbaiki kinerjanya dalam penegakan hukum dan bisa melangkah serta berprestasi lebih baik lagi,” pesan Mia dalam arahannya, Kamis (9/6). Ia menjelaskan bahwa rencananya tanah dan bangunan hibah yang diterima oleh Kejari Kota Batu ini akan digunakan sebagai Gedung Barang Bukti. Sementara Penandatanganan Nota Kesepakatan tentang Penanganan Permasalahan Hukum bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (TUN) dapat memberikan kuasa kepada Kejari untuk membantu penyelesaian kendala dan permasalahan hukum yang dialami Pemkot Batu. [nas.ca]

Pemkot Beri Alat Bantu Disabilitas Serta Serahkan Sembako bagi Anak Yatim Piatu Pemkot Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin didampingi Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos, PPPA) Rey Suwigtyo menyerahkan bantuan sosial alat bantu bagi penyandang disabilitas dan bantuan sembako bagi anak yatim/piatu, Kamis (9/6) pagi di Shelter Dinsos Jalan Mastrip. Tiyok–Saapaan Kepala Dinsos, PPPA, mengatakan bahwa kegiatan penyerahan bantuan ini merupakan upaya Pemerintah Kota Probolinggo sebagai bentuk kehadiran dan kepedulian untuk kelangsungan hidup warga yang membutuhkan. Bantuan sosial alat bantu yg diserahkan terdiri dari 5 kaki palsu, 18 kursi roda dan bantuan sembako bagi puluhan anak yatim/piatu. “Bantuan sembako kami serahkan 4 bulan sekali tiap tahunnya dan penyerahan hari ini adalah untuk kedua kalinya. Kami serahkan kepada 26 penerima manfaat,” terangnya. Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyampaikan pemerintah harus hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan sosial. Hal itu, lanjutnya merupakan bentuk komitmen Pemkot Probolinggo. Karena apa yang dihadapi dan dirasakan oleh warga khususnya bagi yang kurang mampu secara ekonomi, menunjukkan bahwa betapa pentingnya peran pemerintah.[wap.ca]

Hilmi Husain/Bhirawa

Danrem 083 Baladhika Jaya, Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo bersama Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron dan Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Nyarman di acara penutupan program TNI TMMD ke 113 di Kabupaten Pasuruan di Desa Sebalong, Kecamatan Nguling dengan meresmikan jembatan, Kamis (9/6).

Program TMMD Ditutup dengan Resmikan Jembatan di Nguling Pasuruan, Bhirawa Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 di Kabupaten Pasuruan tahun 2022, tuntas. Selesainya program kerja sama Pemkab Pasuruan dengan TNI tersebut diwujudkan melalui peresmian jembatan yang memiliki panjang 30 meter, lebar 3 meter dan tinggi 7 meter di Dusun Dawuan, Desa Sebalong, Kecamatan Nguling, Kamis (9/6). Danrem 083 Baladhika Jaya, Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Pasuruan yang sudah mensupport anggaran un-

tuk program TMMD tahun 2022 di Kabupaten Pasuruan. Masyarakat terbantukan, karena banyak sarana prasarana, infrastruktur publik yang dibangun maupun diperbaiki. Seperti jembatan, RTLH (rumah tidak layak huni), musholla, MCK (mandi cuci kakus) umum hingga jalan usaha tani. “Kami dari TNI sangat berterima kasih kepada Pemkab Pasuruan yang selalu mensupport program TMMD. Kerja sama yang baik ini akan terus berjalan untuk mewujudkan slogan TNI, dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat,” urai Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo.

Saat TMMD, seluruh kekuatan TNI dikerahkan dengan tujuan supaya pengerjaan proyek cepat tuntas. Totalnya, ada sekitar 150 prajurit yang turun untuk menyelesaikan seluruh pembangunan maupun perbaikan fasilitas publik. Hasilnya terbukti efektif dan efisien. “Ada sekitar 150 prajurit langsung bergotong royong menyelesaikan proyek pembangunan. Bahkan ada yang sudah selesai sebelum batas akhir,” jelas Yudhi Prasetiyo. Sementara itu, Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron

menyampaikan bahwa Pemkab Pasuruan menyediakan anggaran sebesar Rp 2,3 miliar untuk kegiatan TMMD tahun 2022. Dari total semua proyek pengerjaan, jembatan di Dusun Dawuan adalah yang paling besar dari sisi pengeluaran anggarannya. “Kami sangat bersyukur, karena pembangunannya sudah selesai dan lebih cepat dari target yang diharapkan. Anggaran total TMMD tahun ini mencapai Rp 2,3 miliar,” tandas Gus Mujib sapaan akrabnya KH Abdul Mujib Imron. [hil.ca]

Dua ODGJ Warga Madiun Dinyatakan Sembuh Dihadiahi Dua Ekor Kambing Kapolres Madiun

wiwit agus pribadi/bhirawa

Beri alat bantu disabilitas, wali kota Hadi serahkan kaki palsu.

Kabupaten Madiun, Bhirawa Usai menjalani pengobatan selama kurang lebih 1 bulan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur Surabaya, kini dua Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) telah dinyatakan sembuh. Dua warga tersebut diketahui bernama Muhari dan Sanusi yang sama-sama warga Desa Betek Kecamatan Madiun Kabupaten Madiun. Kedua ODGJ tersebut dijemput oleh Tim Kesehatan Polres Madiun dari RSJ Menur Surabaya untuk se-

lanjutnya dikembalikan kepada pihak keluarga masing-masing, Kamis (9/6). Kemudian, Keduanya juga diberikan masing-masing dua ekor kambing dari Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo dengan maksud memberikan kesibukan pada saat kembali ke masyarakat. “Tujuannya untuk memberikan kesibukan. Sehingga, mereka bisa diterima kembali dimasyarakat, dan masyarakat mau membantu untuk kembali kekehidupan normal,”kata

Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo kepada awak media. Menurut Kapolres Madiun AKBP Anto Prasetyo, sekarang ini terdapat 8 warga Madiun yang telah diobati oleh pihak Polres Madiun. Di antaranya 6 orang yang mengalami gangguan jiwa dan 2 orang yang mengalami sakit menahun yang cukup parah. “Alhamdulillah sampai sekarang sudah 8 orang yang kita obati, 6 orang gangguan jiwa, 2 orang dalam kondisi sakit tahunan yang

parah dan sudah kita lakukan operasi,” tegas Kapolres. Dengan kondisi seprti sekarang ini, lanjut Kapolres, pihaknya akan terus melakukan pemantauan kondisi kedua ODGJ yang telah sembuh melalui Bhabinkamtibmas yang bekerja sama dengan Perangkat Desa, dan Dinas Kesehatan setempat. “Yang jelas, hal itu merupakan bentuk kepedulian Polres Madiun kepada warga masyarakat Kabupaten Madiun yang menderita gangguan jiwa,”jelas Kapolres. [dar.ca]

Beri Kemudahan Tertib Pajak, Pemkab Lamongan Launching E-SPTPD dan E-BPHTB Di era digitalisasi, berbagai bidang dituntut untuk memberikan akses kemudahan dan kecepatan khususnya kepada wajib pajak di dalam pembayaran pajak daerah. Keberadaan wajib pajak yang tersebar di berbagai daerah tentunya sangat membutuhkan adanya digitalisasi untuk akses percepatan pembayarannya. Untuk itu, dalam rangka memberikan kemudahan dan tertib perpajakan, serta meningkatkan pelayanan pajak, Badan Pendapatan Daerah bekerja sama dengan Bank Jatim melaunching digitalisasi pajak daerah yakni e-SPTPD (elektronik surat pemberitahuan pajak daerah) dan eBPHTB (elektronik bea perolehan hak atas tanah dan bangunan), Kamis (9/6) di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan. Diungkapkan Bupati Yuhronur, sesuai misi ke 5 RPJMD Lamongan yakni menghadirkan tata kelola pemerintah yang dinamis, serta memberikan

pelayanan publik yang berkualitas sebagai upaya optimalisasi reformasi birokrasi, launching digitalisasi ini merupakan salah satu bentuk implementasi pada digitalisasi. “Tata kelola pemerintahan yang dinamis ini penting, yakni yang adaptif terhadap permintaan bublik terkait pelayanan yang diberikan, serta berbenah untuk terus memperbaiki pelayanan. Hari ini adalah eSPTPD dan e-BPHTB. Tidak hanya pajak tapi layanan-layanan lain yang tujuannya agar masyarakat semakin mudah, semakin cepat, juga semakin akuntabel dan transparan

pemerintah dalam memberikan pelayanan,” ujar Pak Yes. Ditambahkan Pak Yes, semua lini harus terus berproses agar di Lamongan digitalisasi ini dapat menjadi 100 persen. Hal tersebut demi kesejahteraan masyarakat. “Kita hadir untuk memberikan layanan yang baik di Lamongan, yang tentu berimbas pada kesejahteraan masyarakat,” tambahnya. Kepala Bapenda Lamongan Ahmad Farikh mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untuk memberikan kemudahan dan tertib perpajakan, yaitu tertib pendaftaran, tertib pelaporan, dan tertib pembayaran. “Ada beberapa hal yang ingin kita jangkau terkait dengan acara ini. Yang pertama adalah dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan perpajakan di Lamongan. Yang kedua untuk mem-

berikan kemudahan kemudian meningkatkan pelayanan pajak daerah, serta menekan cost atau biaya terkait dengan perpajakan. Yang ketiga kita ingin menggugah kesadaran wajib pajak terkait dengan kewajibannya, dan yang keempat dalam rangka untuk mengoptimalkan pendapatan hasil daerah Kabupaten Lamongan,” terang Farikh. Pada kesempatan tersebut, Direksi Bank Jatim Arif Wicaksono mengungkapkan bahwa dengan adanya aplikasi ini akan lebih memberikan kemudahan pada wajib pajak. “Dengan aplikasi ini akan semakin mudah, wajib pajak tinggal mengakses aplikasi, bisa menggunakan website PAD maupun bisa menggunakan aplikasi, yang kemudian bisa diperoleh kode billing, kode pembayaran, calon pajak datang ke bank jatim untuk membayar pajak,” ungkapnya.[aha.yit.ca]

Alimun Hakim/Bhirawa

Badan Pendapatan Daerah bekerjasama dengan Bank Jatim melaunching digitalisasi pajak daerah yakni e-SPTPD (elektronik surat pemberitahuan pajak daerah) dan e-BPHTB (elektronik bea perolehan hak atas tanah dan bangunan).


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Jumat Pahing

Kebutuhan Development iOS di Indonesia Cukup Tinggi

Penuhi Kebutuhan Industri, UC Siapkan Pengemba Surabaya, Bhirawa Pengembangan aplikasi IOS di Indonesia masih cukup rendah. Padahal kebutuhan untuk posisi ini cukup tinggi. Masih 10% tenaga develop iOS dibanding develop android. Padahal kedua developmen software ini sangat dibutuhkan oleh industri. Karena itu, melalui kolaborasi School of Information Technology SIFT Universitas Ciputra (SIFT UC) dan Apple Developer Academy, para mahasiswa semester VI diminta membuat projek aplikasi berbasis iOS. Project ini hasil penerapan metode Challenge Base Learning. Dosen pengampu mata kuliah Advance Mobile Application Development School Of Information Technology (SIFT) UC Mychael Maoeretz Engel ini mengatakan, project aplikasi berbasis iOS ini sebagai pembekalan bagi mahasiswa sebelum mengikuti rekrutmen kelas Apple Developer Academy. Apalagi, standar industri saat ini sudah mulai bergeser ke iOS. "Kebutuhan Aplikasi di iOS cukup tinggi. Tapi masih sangat kurang. Ini adalah peluang sekaligus tantangan kita untuk mempersiapkan mahasiswa yang mumpuni dibidang itu,'' terang Mychael, Kamis (9/6). Dalam pengerjaan project ini, pembekalan melibatkan mentor dari Apple Developmen Academy (ADA) yang secara langsung membimbing mahasiswa dalam mengerjakan projectnya, juga memberikan kesempatan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman untuk langsung belajar pada ahlinya. "Mahasiswa di support oleh ADA bukan hanya dalam hal pengajar,

namun juga dipebolehkan menggunakan device berbasih iOS dalam prosesnya,'' tambah Mychael. Sementara itu, Dekan School of Tecnologi sekaligus Direktur ADA, Dr Trianggoro Wiradinata aplikasi yang dihasilkan mahasiswa semester 4 ini melebihi ekspektasi yang diharapkan. "Awalnya kami berharap mahasiswa mengenal dasarnya, kemudian bisa mendesain saja. Namun ternyata dengan metode Challenge Base Learning yang dipakai oleh mentor ADA, ternyata mahasiswa mampu mendevelop aplikasi dengan baik,'' tuturnya. Lebih lanjut, Tri sapaan akrabnya menyebut keterserapan lulusan SIFT di industri cukup tinggi. Hampir mencapai 70% lulusan bekerja di industru dengan fokus pekerjaan developmen iOS. Sisanya, para mahasiswa fokus oada pengembangan aplikasi yang dibuat sebelumnya dengan mendirikan startup. Sementara 10% lainnya, studi lanjut. "Para mahasiswa memang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan industri. Salah satu kesiapan ini melalui ADA. Di UC setiap tahun kami buka untuk 100 orang mengikuti ADA. Sebanyak 70 dari mahasiswa. Dan 30 lainnya untuk umum, dibina selama satu tahun untuk program 10 bulan,'' tandasnya.

Script Logic Lebih Mudah Aplikasi iOS Pengembangan aplikasi iOS dinilai lebih mudah dibanding pengembangan aplikasi android. Hal ini diungkapkan mahasiswa semester 4 Justin Ja. Pada projek ini, Justin Ja bersam Kenny Jinhiro, Kevin Sander dan Dabiv Christian membuat aplikasi bernama Floo. Aplikasi berbasis iOS ini untuk mengeksplorasi dan mencatat resep makanan dan minuman. Setidaknya ada lebih dari 5000 macam jenis makanan di dunia. Tak hanya itu, aplikasi ini juga dilengkapi berbagai fitur. Seperti penyimpanan resep bagi user, nama makanan, penjelasan makanan, keterangan gizi, bahan-bahan yang dibutuhkan dan langkah-langkah pembuatannya. "Berbeda dengan aplikasi masakan lainnya yang kebanyakan

menyediakan resep saja, aplikasi kami resep bisa disimpan. Mengupload video masak pribadi juga lebih aneka ragam resep masakannya," jelas Justin. Diakui Justin, pengembangan aplikasi baik berbasis iOS ataupun Android memiliki perbedaan script yang cukup jauh. Mulai dari tata User Interface (UI) hingga cara pengambilan data internet yang cukup berbeda. "Disisi lain android lebih muda menata UI, kalau logic atau scrip lebih muda iOS," terangnya. Meski begitu, Justin mengatakan jika pengolahan data dari internet menjadi kesulitan karena kebanyakan menyesuaikan data. Kedepan, aplikasi yang dibuat selama 3 minggu itu, akan dikembangkan dengan menggunakan data bersifat lokal (database). Tim mahasiswa lain, yang ber-

anggotakan Nur Azizah, Nathanael Abel, Probo Krishnacahya, Haning Galih membuat aplikasi Holiyay. Aplikasi untuk merencakan liburan ini dibuat karena tren

perkembangan masyarakat saat ini, lebih banyak melakukan liburan. "Aplikasi tersebut dibuat untuk memberikan rekomendasi kepada masyarakat untuk tujuan wisata di

oky abdul sholeh/bhirawa

Salah satu tim mahasiswa dalam projek kolaborasi School of Information Technology Universitas Ciputra (SIFT UC) dan Apple Developer Academy membuat aplikasi Floo berbasis iOS.

Dari kiri, Ustadz Ahmad Zaini, Ustadz Ahmad Hamri Al Jauhari, Ustadz Edy Susanto, Ustadz Muham

Teruskan Program Ustadz Syaikhul y RSD Moh Anwar Siapkan Fasilitas Setelah Jadi Pendidikan Mahasiswa Kedokteran Ustadz Edy Susanto Nahkoda Baru

BANGKU POJOK

sawawi/bhirawa

Jajaran mahasiswa Unars Situbondo bersama PPDIS dan polisi saat menggelar diskusi di gedung Jananuraga.

PPDIS Bersama Mahasiswa Gelar Diskusi Penanganan Kasus Disabilitas Situbondo, Bhirawa Jajaran Polres Situbondo bersama Pelopor Peduli Disabilitas Situbondo (PPDIS) menggelar diskusi tematik tentang Sidik dan Lidik untuk penanganan Kasus Disabilitas berhadapan dengan Hukum digedung Bhayangkara Jananuraga Situbondo. Diskusi diikuti mahasiswa dari berbagai kampus serta jajaran personil Polres Situbondo, PDIS, PC PMII Situbondo dan HMI Cabang Bondowoso Situbondo. Menghadirkan narasumber Wakapolres Situbondo, Kompol Pujiarto dan Iptu Gatot Sukoco SH MH dari Polda DIY. Hadir dalam diskusi ini, diantaranya Wakapolres Kompol Pujiarto, Kasat Reskrim, AKP Dhedi Ardi Putra SIK KBO Sat Reskrim Iptu Tobron SH, Ketua PPDIS (Pelopor Peduli Disabilitas Situbondo) Luluk Ariantini, Wakil Ketua PC PMII Kab Situbondo Yudha, Ketua HMI Cabang Bondowoso Situbondo Ramaimun dan Pengurus PPDIS Situbondo, PMII dan HMI serta anggota Polres Situbondo. Menurut Kompol Pujiarto, diskusi tematik tentang Sidik dan lidik untuk penanganan kasus Disabilitas berhadapan dengan hokum, bertujuan untuk mewujudkan kesamaan kesempatan dalam menghindari perlakuan yang diskriminatif dalam segala aspek kehidupan manusia terutama pada hal yang rentan. ''Khususnya penyandang kelompok disabilitas khususnya dalam kesetaraan hukum,'' jelas Pujiarto. Dengan adanya diskusi ini, kata Pujiarto, semoga dapat memberi nilai positif dan pengetahuan bagi seluruh peserta yang hadir sehingga dalam penerapan hukum tidak diskriminatif khususnya penyandang kelompok disabilitas. ''Untuk itu saya sebagai Wakapolres sangat mendukung kegiatan ini,'' tandasnya. [awi.fen]

Sumenep, Bhirawa Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Moh Anwar Kabupaten Sumenep menjadi salah satu partner Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang (Unisma). RSD ini akan menjadi tempat pendidikan bagi mahasiswa kedokteran Unisma. Dirut RSD dr Moh Anwar Sumenep, dr Erliyati melalui Kasi Humas, Arman Endika Saputra mengatakan, RS sudah menandatangani MoU dengan tiga pihak yakni Fakultas Kedokteran Unisma, RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan yang merupakan induk kerjasama Unisma itu. Sementara, RSD Moh Anwar hanya sebagai jejaring dari RS di Bangkalan. "Kami sudah menandatangani MoU pada awal tahun lalu. Kami sepakat, RS kami menjadi wahana pendidikan mahasiswa kedokteran Unisma,'' kata Arman, Kami (9/6). Arman menyatakan, kini pihak RS telah melakukan persiapan, salah satunya lokal kelas dan perpustakaan lokal yang bisa digunakan para mahasiswa kedokteran. Karena, syarat menjadi wahana pendidikan mahasiswa kedokteran itu seperti itu. Untuk memenuhi syarat itu telah dipersiapkan. Semua

pihak di RS telah bersinergi untuk memenuhinya. Ditanya keuntungan yang didaulat pihak RS menjadi wahana pendidikan mahasiswa kedokteran, Arman menyatakan, RS akan memiliki tambahan tenaga medis dalam rangka meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. RS nantinya bisa memilih mahasiswa yang cocok untuk ditarik sebagai tenaga medis di RS milik daerah itu. "Dengan adanya mahasiswa kedokteran yang menimba ilmu atau praktek di RS ini, kami juga mendapatkan tambahan tenaga dan bisa melihat siapa yang dinilai mampu bekerja profesional dan bergabung dengan RS kami. Selain itu, mungkin ada keuntungan lain yang sifatnya non materi,'' paparnya. Arman menjelaskan, dalam prakteknya para mahasiswa kedokteran akan dikelompokkan, biasanya satu kelompok ada 28 orang dan setiap kelompok akan ada instrukturnya yang memantau dan membimbing saat ada di RS. Setiap aktifitas yang berkaitan dengan medis, mahasiswa kedokteran itu akan dibimbing dan tentunya ada batasan - batasannya. Instruktur itu ada dari RS ini dan ada yag dari kampusnya. [sul.fen]

samsul/bhirawa

Surabaya, Bhirawa Nahkoda Baru SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Sekolah Teladan Nasional) yakni Ustad Edy Susanto SPd MPd terpilih dan dilantik untuk periode 2022-2026, melanjutkan kepemimpinan Ustadz Muhammad Syaikhul Islam SHI MHI yang menjabat periode 20182022. Ustadz Edy dilantik Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya, Ustadz Drs H Hamri Al Jauhari MPdI, di Auditorium HM Din Syamsudin lantai 4 The Millenial Building (TMB) Surabaya, Kamis (9/6) siang. Pelantikan dihadiri seluruh guru dan Tendik (GTK) SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya beserta tamu undangan. Turut hadir Ketua Majelis Dikdasmen PDM Kota Surabaya Ustadz Dr H Ridlwan MA, Ketua Pengurus Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngagel Ustadz Drs H Ahmad Zaini MPd, Ketua Majelis Dikdasme Pengurus Cabang Muhammmadiyah Ngagel Ustadz Drs Ridwan MPd, serta para kepala sekolah, baik SD, SMP dan SMA di lingkungan PCM Ngagel. Sementara itu, Keluarga Besar SD Muhammadiyah 4 (SD Mudipat) Surabaya mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian Ustadz Syaikhul yang telah memimpin selama empat tahun terakhir. Warga sekolah juga menghaturkan selamat dan sukses mengemban amanah kepada Ustadz Edy untuk empat tahun ke depan. Menurut Ustadz Edy-sapaan akrab Kepala SD Mudipat usai dilantik, dalam mewujudkan sekolah unggul dan berdaya saing global, maka dalam kepemimpinannya ke depan akan melaksanakan pendidikan Al Islam dan Kemuhammadiyah secara holistik. Penguatan pembiasaan akhlaqul karimah, rajin ibadah berjamah dan amal sholeh, serta mengoptimalkan Tim Program Tahfidzul Alqu-

ran dan Tim Kelas Internasional, juga mengoptimalkan pengembangkan diri siswa melalui ekstrakurikuler untuk mencapai prestasi nasional dan internasional. "Agar target itu tercapai, maka harus mengoptimalkan pembinaan siswa dan guru berprestasi di bidang akademik untuk mencapai prestasi nasional dan internasional. Meningkatkan mutu tenaga pendidik dan kependidikan berskala nasional dan internasional. Menjalin Kerjasama dengan lembaga pendidikan dalam negeri dan luar negeri. Meningkatkan pelayanan prima kepada stakeholder untuk mendapatkan kepuasan pelanggan dan kepercayaan masyarakat. Serta mengoptimalkan aset utama untuk peningkatan kualitas pendidikan,'' papar Ustadz Edy. Sedangkan untuk program prioritas, Ustadz Edy menjelaskan, kepala sekolah menjadi figur pimpinan dan guru yang dapat diteladani. Menciptakan soliditas inter-

nal antara pimp karyawan.Mem cayaan masyara kan produktifitas guru dan siswa d dia pembelajaran eo, dan hasta ka karya inovasi yan guru dan siswa d dia pembelajaran eo, dan hasta k musik (band cilik kompetensi guru agar semakin han hubungan pimp karyawan serta, terjalin harmonis "Untuk para s membangun sist program tahfidz handal dan profes capai target Pro Quran target tig malkan pembina demik dan non a serta penataan si binaan untuk me olehan prestasi d

Tim dari Universitas Islam Malang berkunjung ke RSD dr Moh Anwar Sumenep.

GALERI PRESTASI

Film Pendek Tentang Pancasila Mendapat Respon Positif Kaum Milenial Kaum milenial di Kota Malang merespon positif lomba film pendek dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila, yang dihelat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang. Gelaran baru pertama kalinya ini terbilang sukses, sebanyak 37 karya disetor kepada panitia lomba Film pendek cerita fiksi dan Tiktok. Oleh: M Taufiq, Kota Malang

m taufiq/bhirawa

Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba film pendek di Hotel Pelangi.

Menurut Wakil Wali Kota Malang, Ir H Sofyan Edi Jarwoko, mengapresiasi gelaran lomba film pendek Even yang bertema Pelangi Nusantara Dari Malang untuk Indonesia dan diikuti pelajar, mahasiswa dan umum itu. "Ini lomba yang sangat bagus, keren dan istimewa. Karena melalui karya yang bagus dan menghibur dari para peserta ini, esensi dari nilai - nilai Pancasila

sangat masuk dan mengena sekali,'' terang Sofyan Edi. Pesan yang disampaikan melalui karya filmnya juga, mengena. Jadi alangkah lebih baiknya lagi kalau karya - karya ini diupload di media sosial Pemerintah Kota Malang, agar bisa disaksikan oleh masyarakat Malang dan Indonesia. "Saya kira ini adalah lomba film yang pertama kali digelar Bakesbangpol. Sehingga

tidak elok kalau berhenti hanya di sini saja dan tidak dilanjutkan di lomba yang ke dua, ketiga dan seterusnya. Tentu dengan kreasi yang lebih menantang, lebih bagus dan dengan tema yang lebih spesifik,'' imbuhnya. Apalagi Kota Malang sudah terlanjur ditetapkan sebagai kota krearif yang berbasis IT, film pendek, aplikasi, game dan sejenisnya. Maka kalau tak ada ruang untuk lomba semacam ini, kasihan mahasiswa, pelajar dan anak-anak yang memang kreatif dan perlu wadah untuk berkompetisi. Sementara itu, Kepala Bakesbangpol Kota Malang, Dra Rinawati MM mengatakan, lomba Film pendek cerita fiksi dan Tiktok ini untuk meningkatkan cinta akan tanah air.

Perlombaan film pendek ini digelar untuk meningkatkan cinta terhadap tanah air, bela negara dan bangsa Indonesia, khususnya bagi para pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum Kota Malang. Rina menjelaskan, Pendaftaran dan pengumpulan karya dimulai tanggal 18 April - 20 Mei lalu. Sebelum pelaksanaan lomba para peserta dibekali dengan bimbingan teknis secara singkat bagaimana pembuatan film yang baik, yang akan dilaksanakan pada tgl 25 April. Dari 37 karya yang diterima panitia, dipilih 12 karya dari tiga kategori yang dinyatakan sebagai pemenang. Perkembangan teknologi yang sangat cepat memberi pengaruh dan dampak sangat besar terhadap kehidupan masyarakat. [fen]


rawa

AYAAN

g, 10 Juni 2022

& OLAHRAGA

angan Aplikasi iOS kota tertentu," ujar Nathael. Lebih lanjut, aplikasi berbasis iOS itu selain berisi rekomenasi juga berisi informasi wisata. Misalnya informasi wisata Gunung Bromo

Halaman 7

Naik 96 Poin, Unair Raih Peringkat 369 Kampus Terbaik WUR Surabaya, Bhirawa Universitas Airlangga (Unair) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Kali ini, Unair berhasil meraih peringkat 369 kampus terbaik di dunia berdasarkan World University Rankings (WUR). Menurut Rektor Unair, Prof Dr Moh Nasih, pihaknya tidak menyangka akan berhasil naik 96 poin dibandingkan rangking tahun lalu. Apalagi hanya mentargetkan rangking 425. "Sebelumnya kita optmisnya di target ranking 425. Kemudian pada rapat terakhir Unair masuk 399. Hasilnya ternyata yang 9 kena angin jadi kita diperingkat 369. Kita bersyukur,'' ungkap Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Kamis (9/6.). Prof Nasih menjelaskan, hasil yang dicapai Unair ini merupakan bagian tanggung jawab Unair yang dipercaya Mahasiswa, para orang tua hingga masyarakat untuk mengelola Unair. Ada dua poin yang menyumbang penilaian tinggi dalam perangkingan itu,

dam booking tanggal untuk liburan. "Kedepan kita akan lengkapi dengan fitur budget dan pengembanga tempat wisata terdekat di wisata tujuan," tandasnya. [ina.fen]

yaitu akademik reputation dan employer reputation. "Ada beberapa komponen yang menjadi kontributor utama dalam

capaian ini, yang pertama akademik reputation Unair berada di urutan 277 dunia dan kedua employer reputation Unair berada posisi 125 du-

Prof Dr Moh Nasih

nia, ini angka yang melebihi ekspektasi kami,''urainya. Meskipun demikian, Unair masih memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, baik itu terkait manfaat inovasi dan ilmu pengetahuan. "Selain itu upaya peningkatan jejaring baik dalam negeri maupun luar negeri juga perlu ditingkatkan. Artinya kolaborasi yang lebih tinggi, luas dengan berbagai pihak. Unair tidak mungkin berdiri sendiri,'' paparnya. Saat ini Unair juga mempertahankan jumlah publikasi jurnal di angka 2.500 hingga 3 ribu jurnal per tahun. Unair juga berupaya meningkatkan kualitas publikasi, dengan fokus pada publikasi Q2 dan Q1 atau top tier. "Kami support juga pembiayaan dan penelitian. Termasuk harus ada penelitian melibatkan partner yang x indeksnya tinggi. Karena jika publikasi belum dikenal maka orang nggak akan baca,'' tandasnya. [ina.fen]

InMind Bedah Perjalanan Intelejen Santri di Unipdu Jombang Jombang, Bhirawa Inisiatif Moderasi Indonesia (InMind) menggelar seminar dan bedah buku berjudul Perjalanan Intele-

jen Santri, karya mantan Wakil Ketua Badan Intelijen Negara (Waka BIN), KH As'ad Said Ali di Auditorium Unipdu, Pondok Pesantren

trie diana/bhirawa

mmad Syaikhul Islam, Ustadz Ridlwan dan Ustadz Ridwan berfoto bersama usai serah terima jabatan.

yang Habis Masa Kepemimpinannya

arif yulianto/bhirawa

Bedah buku Perjalanan Intelijen Santri karya mantan Waka BIN, KH As'ad Said Ali di Unipdu Jombang, Kamis (9/6).

Darul Ulum Jombang, Kamis (9/6). Bedah buku Perjalanan Intelijen Santri ini dihadiri Ketua Program Studi Kajian Wilayah Timur Tengah, Yon macmudi, Guru Besar Ilmu Politik Universitas Airlanngga, Prof Kacung Marijan, Dosen Fakultas Ushuludin UIN Sunan Ampel, Dr Muh Ainur Rofiq, serta KH As'ad Said Ali selaku penulis buku dan ratusan peserta dari berbagai kalangan mulai dari akademisi, mahasiswa, pelajar hingga Ormas. As'ad Said Ali mengatakan, basis intelejen sudah dimulai sejak zaman nabi yakni mulai Nabi Sulaiman saat akan menaklukan Negeri Saba. "Saat itu yang diperintahkan adalah burung Hud untuk menjadi intelijen yang diperintahkan untuk melihat reaksi dari Ratu Saba usai menerima surat dari Nabi

Sulaiman,'' kata KH As'ad Said Ali yang pernah menjabat sebagai Waka BIN 2001-2010 ini. KH As'ad menambahkan, Informasi intelijen sangat diperlukan dalam berbagai aspek kehidupan agar dapat bertindak secara sistematis. Informasi Intelijen berguna untuk mengetahui siapa kawan, siapa lawan dan bagaimana menghadapinya. 'Jangan kawan dilabrak sendiri, serta bertindak secara sistematis,'' tandasnya. Dikatakannya, informasi yang akurat adalah laporan infromasi yang dilihat, didengar dan disaksikan sendiri oleh informan itu. ''Saat ini lebih trennya yakni informasi A1, berarti laporan itu, dilihat, didengar dan disaksikan sendiri oleh informan jadi bisa dijadikan acuan,'' terangnya. [rif.fen]

u SD Mudipat Periode 2022 - 2026 Bupati Anna Minta PPPK Jaga Integritas dan Loyalitas

pinan, guru dan mbangun keperakat. Meningkats dan kreatifitas dalam bentuk Men, karya tulis, vidarya. Banyaknya ng dihasilkan oleh dalam bentuk men, karya tulis, vidkarya, serta seni k). Meningkatkan u dan karyawan ndal, membangun pinan, guru dan wali murid agar . siswa kami akan tem pengelolaan zul Quran yang sional untuk menogram Tahfidzul a juz. Mengoptiaan prestasi akaakademik siswa, istem kelola pemeningkatkan perdi tingkat nasional

dan internasional. Membangun jaringan dalam dan luar negeri untuk meningkatkan mutu dan layanan pendidikan. Meningkatkan Mutu lulusan yang memiliki daya saing di tingkat nasional dan internasional. Agar banyak perolehan prestasi nasional dan internasional,'' jelas Ustadz Edy. Sementara itu, Ketua Majelis Dikdasmen PDM Kota Surabaya, Ustadz Dr H Ridlwan MA, berpesan tiga hal kepada Ustadz Edy, yang sudah mengawali tugas kepala sekolah usai dilantik, pertama jaga kekompakan, jaga kebersamaan. Baik antara guru, karyawan dan wali murid. "Jadi jangan sampai hanya guru karyawan sedangkan dengan wali murid ada masalah. Jangan sampai hanya guru saja sedangkan dengan karyawan ada masalah. Jadi semua unsur yang ada di sekolah ini harus dijaga kekompakannya. Maka ketika ada sedikit masalah saja harus segera diatasi, jangan sampai masalah kecil dib-

iarkan sehingga nantinya masalah itu menjadi besar,'' katanya. Kedua, kata Ustadz Ridlwan, karena SD Mudipat ini karena menyandang sebagai Sekolah Teladan Nasional sebenarnya tidak hanya dari segi gedung dan pembelajarannya saja yang unggul, tetapi untuk kegiatan ekstra kurikuler juga harus menjadi bagian terpenting. Sebab kompetensi dan life skill para siswa itu harus diasah, akhlak para siswanya juga harus diperhatikan, ketrampilan juga terasah. Ketiga, kesejahteraan guru harus diperhatikan, agar bisa tenang dalam memberikan pengajaran dan pemikirannya tidak bercabang karena kesejahteraannya dinilai kurang. Bahkan ketika sudah memasuki usia purna tugas juga harus diperhatikan kesejahteraannya. Sedangkan untuk Ustadz Syaikhul, yang telah menjalankan amanah sebagai kepala sekolah harus dihormati. Seperti dikatakan Ustadz Hamri Al Jauhari, keluarga besar SD Mudipat harus bisa Mikul Dhuwur Mendem Jeruh artinya Menjunjung Tinggi Derajat dan Menutupi Kekurangan. Jadi setelah tidak menjabat kepala sekolah merasa senang karena dihormati oleh semua Keluarga Besar SD Mudipat. "Kami juga berharap kepada Ustadz Edy agar bisa merangkul kembali semua pihak, termasuk Ustadz Syaikhul ditempatkan diposisi terhormat. Bisa dibentuk Lembaga apa saja terserah. Misalnya, dibentuk Lembaga Pengembangan Bisnis atau ditempatkan di Lembaga Penjamin Mutu, dibentuk Lembaga Penelitian dan Pengembangan, Lembaga Humas dan Penerimaan Siswa Baru. Lembaga ini bisa diisi oleh orang orang terhormat mantan kepala sekolah seperti Ustadz Syaikhul atau sesuai kompetensinya. [fen]

Bojonegoro, Bhirawa Secara simbolis, Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah menyerahkan surat keputusan (SK) pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) kepada dua orang perwakilan peserta yang lolos seleksi tahap dua formasi 2021.Penyerahan SK kepada dua perwakilan PPPK formasi tenaga pendidik SD dan SMP itu di pendopo malowopati Bojonegoro, kemarin (9/6). Bupati Anna Mu'awanah menyampaikan ucapan selamat atas ikhtiar dan kerja keras guru penerima SK PPPK. Program pengangkatan guru PPPK merupakan solusi bagi pegawai non ASN agar bisa mendapatkan fasilitas yang hampir setara dengan ASN. "Saya berharap apa yang kalian terima dalam kesempatan yang baik ini jangan disia - siakan, jaga kode etik guru, jangan sampai mendapat punishment dari pembina ASN,'' ucap Bupati.

Turut hadir Kepala BKPP Bojonegoro, Aan Syahbana, Plt kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro Yayan Rohman dan peserta penerima SK PPPK. Bupati juga berpesan kepada PPPK guru agar selalu menjaga integritas dalam mengajar, loyalitas dalam melaksankan

tugas dan sepenuh hati menunaikan kewajiban, dengan aktif ikut serta memperkuat pondasi pendidikan guna menciptakan generasi yang berkualitas. "Jaga integritas dalam mengajar, loyalitas dalam melaksankan tugas dan sepenuh hati menunaikan

Secara simbolis, Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah menyerahkan SK PPPK kepada dua orang perwakilan peserta yang lolos seleksi tahap dua formasi 2021 di Pendopo Malowopati Bojonegoro.

Berharap Atlet E-Sport Raih Prestasi di Porprov Jatim 2022 Pasuruan, Bhirawa Pemkot Pasuruan sangat mendukung atlet E-Sport dan berharap para atlet yang akan berlaga di Porprov Jatim 2022 di Jember bisa meraih prestasi. Menurut Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, ESport saat ini digandrungi anak anak muda maupun pelajar. Sehingga, E-Sport bisa menjadi ruang bagi mereka untuk mengukir prestasi. "Pemkot Pasuruan sangat mendukung semua atlet apapun yang mewakili Kota Pasuruan menuju Porprov Jatim 2022. Tentunya kita berharap kegiatan ini bisa menjadi ruang bagi mereka untuk mengukir prestasi atlet E-Sport di Porprov Jatim 2022 di Jember,'' ujar Adi Wibowo, Rabu (8/6) petang kemarin. Kini ada ratusan remaja Kota Pa-

suruan antusias mengikuti seleksi atlet E-Sport untuk Porprov Jatim 2022. Usai lolos seleksi, mereka akan dilatih agar siap diterjunkan ke kejuaraan. Seleksinya digelar di Kantor Kecamatan Purworejo diikuti 250 peserta dari seluruh kecamatan. Seleksi tersebut dilaksanakan selama dua hari untuk memilih juara I dan II di lima kategori. "Ada lima kategori untuk Pomprov 2022 ini. Yaitu, Mobile Legend, PUBG, Free Fire, PES dan FIFA. Setiap kategori kita ambil juara I dan II. Dari ratusan peserta nanti itu di pilih 32 peserta terbaik,'' ujar Syaqif Constantin, Ketua Harian ESI Kota Pasuruan. Syaqif menjelaskan, juara I pada setiap kategori akan dikirim ke Porprov Jatim. Sedangkan juara II di-

jadikan cadangan untuk dilatih dan diikutkan dalam event lain baik regional maupun nasional. "Seleksi ini sangat ketat meng-

selalu dibutuhkan masyarakat. Salah satunya, dalam urusan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Masyarakat tentunya akan melakukan kepengurusan dokumen yang dibutuhkan untuk pendaftaran itu.

Wali Kota berharap, melalui sosialisasi ini masyarakat semakin terpahamkan apa yang harus dilakukan dalam pengurusan dokumen yang dikehendaki. ''Tidak ada yang sulit. Sekarang online kan bisa. Cetaknya

sudarno/bhirawa

Wali Kota Maidun, Maidi pada Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Administrasi Kependudukan di Aston Hotel, Kamis (9/6).

gunakan sistem gugur. Tentu kami akan mencari atlet yang bisa kerja sama dengan person - person di tim,'' jelas Syaqif. [hil.fen]

hilmi husain/bhirawa

Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo saat melihat seleksi atlet E-Sport di Kantor Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan untuk berlaga di Porprov Jatim 2022.

Jelang PPDB, Pemkot Sosialisasikan Perundangan Adminduk terkait Pendaftaran Kota Madiun, Bhirawa Sosialisasi Perundang-undangan terkait Administrasi Kependudukan terus dilakukan Pemerintah Kota Madiun melalui OPD terkait. Terbaru, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Madiun mensosialisasikan aturan Permendagri Nomor 73 terkait pencatatan nama pada dokumen kependudukan. Selain itu, juga mensosialisasikan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) dalam genggaman. "Kepengurusan adminduk di kita tidak ada yang sulit. Dukcapil kita bisa semua dan cepat. Apalagi, kalau nanti sudah terintegrasi semua, tinggal klik semua data ada di situ,'' kata Wali Kota Maidun, Maidi usai Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Administrasi Kependudukan di Aston Hotel, Kamis (9/6). Wali Kota menambahkan data yang akurat dan pelayan yang cepat penting dalam urusan adminduk. Sebab,

kewajiban disatuan pendidikan,'' imbuhya. Di kesempatan yang sama, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bojonegoro, Aan Syahbana menambahkan, pemerintah kabupaten telah mengajukan formasi PPPK tahun 2021 dan mendapatakan formasi sebanyak 351 orang, dan terisi pada tahap I sebanyak 250 orang dan tahap II sebanyak 93 orang. Rincian untuk PPPK tahap ll sebanyak 93 orang formasi 2021 adalah formasi guru SD sejumlah 80 formasi yang terdiri dari guru pendidikan agama islam sejumlah 29 formasi, guru kelas sejumlah 51 formasi. Sedangkan formasi guru SMP sejumlah 13 formasi dengan rincian guru IPA tiga formasi, guru Penjas olah raga dan kesehatan berjumlah empat formasi dan guru Agama Islam enam formasi. Dari 351 formasi ada delapan formasi yang tidak terisi. [bas.fen]

bisa di anjungan. Jadi tidak perlu datang antri di kantor,'' jelasnya. Terpisah, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Madiun Agus Triono menyebut pihaknya memang menambahkan sosialisasi keterkaitan dokumen kependudukan dalam PPDB. Tak heran, peserta sosialisasi juga dari perwakilan sekolah SMP dan SMA sederajat serta Komite Sekolah dan Dewan Pendidikan. Pihaknya selalu turut terlibat dalam PPBD khususnya terkait KK untuk menentukan domisili calon peserta didik. "Jadi untuk aturan domisili PPDB itu kan sudah menjadi warga Kota Madiun minimal satu tahun. Itu bisa dilihat di KK. Tetapi kebanyakan yang dilihat adalah tanggal cetaknya KK yang di bawah. Padahal, bukan itu. Di dalam nomor induk kependudukan itu ada kode-kodenya. Dari situ bisa dilihat yang bersangkutan ini sudah berapa lama pindah dan lain sebagainya,'' terang Agus. [dar.fen]

POJOK JATIM

Pangdam V Brawijaya Cek Kesiapan Stadion Merdeka Jombang Jelang Liga Santri 2022 Jombang, Bhirawa Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Nurchahyanto didampingi Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab mengecek kesiapan Stadion Merdeka Jombang, Rabu (8/6) menjelang pembukaan Liga Santri PSSI 2022 yang bakal digelar, pada 20 Juni mendatang. Pembukaan Liga Santri PSSI 2022 ini akan dilangsungkan di Stadion Merdeka Jombang, sedangkan pertandingan grand finalnya bakal berlangsung di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Liga Santri PSSI 2022 sendiri akan memperebutkan piala Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Nurchahyanto usai pengecekan mengatakan, secara umum semuanya berjalan sesuai rencana. ''Alhamdulillah terima kasih kami sampaikan kepada Ibu Bupati dan seluruh pejabat Pemda yang telah mengakomodir, yang telah membantu kesiapannya,'' kata Pangdam V Brawijaya. Mayjen Nurchahyanto mengaku masih mempunyai waktu kurang lebih 12 hari untuk menyiapkan semuanya. Termasuk melaksanakan gladi, intinya untuk teknis kegiatannya, demonstrasi apa yang akan ditampilkan.dsn lain sebagainya. [rif.fen]


JATIM MEMBANGUN

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Halaman 8

Trenggalek Berangkatkan 192 Jemaah Calon Haji dari Pendopo Manggala Praja Nugraha Trenggalek ,Bhirawa Walaupun sempat tertunda kini Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin melepas keberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) asal daerahnya, Rabu ( 8/6). Ada sebanyak 192 JCH yang berangkat tahun 2022 ini. Angka tersebut turun sangat signifikan, sekitar 50% dibanding kuota sebelumnya. Jumlah Jamaah Calon Haji yang berangkat turun akibat aturan pembatasan kuota setelah keberangkatan haji tertunda 2 tahun akibat Pandemi Covid 19. Tahun 2022 ini, sesuai peraturan Kementrian Agama jemaah yang diizinkan untuk berangkat haji, harus berusia di bawah 65 tahun dan telah melunasi pembayaran haji.

Jemaah asal Trenggalek sendiri masuk pada gelombang I kloter 8 yang diberangkatkan pada Kamis (9/ 6) dini hari dari Pendopo Manggala Praja Nugraha menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Dengan rincian dari 192 CJH yang ada, tercatat 85 orang diantaranya merupakan calon jemaah haji laki-laki dan sisanya sebanyak

107 sisanya merupakan jemaah perempuan. Terbanyak calon jemaah dengan usia rentang 50 sampai 59 tahun dengan jumlah 87 orang. Sedangkan CJH rentang usia 60 hingga 64 sebanyak 59 orang. Untuk calon jemaah haji Trenggalek yang paling muda atas nama Muhamad Fahrur Rozikin (25) asal Desa Sumberejo, Kecamatan Durenan. Sedangkan yang tertua atas nama Soimin (65) asal Desa Masaran, Kecamatan Munjungan. Di lingkup Pemkab Trenggalek sendiri ada nama, Staf Ahli Bupati , Abdul Shomad dan istri, kemudian Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR, )Ramelan,

dan istri yang menjadi CJH di tahun ini. Keduanya merupakan 2 dari 45 PNS yang berangkat Haji tahun 2022. Melepas pemberangkatan jemaah haji ini Bupati Trenggalek berharap kelancaran para jemaah dalam menjalankan semua rukun haji. “Saya mendoakan semoga diberi kelancaran saat berangkat. Disana juga lancar, tidak ada kekurangan satu apapun,” ungkapnya. Didampingi Wakil Bupati, Syah Muhamad Natanegara beserta beberapa jajaran, kepala daerah yang erat disapa Gus Ipin itu menambahkan, “pulang kembali semoga dalam keadaan sehat, semuanya yakin haji mabrur,” tutup Bupati Trenggalek . (Wek.gat)

KELANA JATIM

Bersama PWI Jatim, Otban Wilayah III Gelar Workshop Penerbangan Aman dan Selamat Surabaya, Bhirawa Kantor Otoritas Bandara Wilayah III menggelar kegiatan workshop ‘Penerbangan yang Aman dan Selamat’ bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, Kamis (9/6) Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Timur, Lutfil Hakim berharap dengan adanya workshop ini bisa menjadi jembatan antara para wartawan dan pihak Otban 3 Surabaya dalam memahami setiap peristiwa yang terjadi di Bandara, khususnya yang ada di Jawa Timur. “Jadi nantinya, para jurnalis ini bisa membedakan penyebutan otoritas yang berkaitan dengan sumber berita, khususnya bila terjadi kejadian-kejadian. Jangan sampai para jurnalis ini salah meminta informasi di otoritas yang tidak bersangkutan,” terangnya. Namun, dengan mulai pulihnya ekonomi serta semakin mudahnya melakukan perjalanan ke luar kota telah membuat trafik pergerakan pesawat maupun penumpang di berbagai Bandara pun berangsur membaik. Kepala Otban wilayah III, M. Mauludin menjelaskan jumlah pesawat yang beroperasi belum seutuhnya pulih, termasuk di Bandara Juanda.[riq.gat]

ODGJ di Bojonegoro Didominasi Usia Produktif Bojonegoro,Bhirawa Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bojonegoro mencatat 14 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di tahun 2022. Dari jumlah tersebut rata - rata mereka berusia dibawah 50 tahun dan masih di katagorikan berusia produktif. Adapun 14 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), yakni 13 dipasung dan 1 orang dalam perawatan di Kabupaten Bojonegoro. “ Antara usia 20 hingga 50 tahun, pengakuan keluargannya rata-rata waktu kecil dia normal. Dan secara fisik mereka kuat dan sehat,” ujar Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial, Kabupaten Bojonegoro, Adi Santoso, Kemarin (9/6). Menurutnya dari jumlah tersebut berasal dari kalangan tidak mampu, sehingga pihaknya sampai saat ini masih mencanangkan progam sosial seperti pendampingan pasung dan itu sudah terbentuk team. “Kami memiliki tenaga kesejahtaraan sosial di Kecamatan yang tugasnya melakukan pengawasan maupun pendampingan kepada mereka, dan itu dilakukan dalam satu maupun dua bulan sekali,” terangnya. [Bas.gat]

Ketua TP PKK Berharap Angka Stunting Sampang Bisa Turun Sampang, Bhirawa Ketua TP PKK Kabupaten Sampang Hj. Mimin Slamet Junaidi membuka kegiatan Pelatihan Komunikasi Antar Pribadi (KAP) di Hotel Panglima Sampang pada Rabu (8/6). Turut hadir pada kesempatan tersebut Kadinkes Kabupaten Sampang dr. Abdullah Najich, Ketua TPPS 7 Kecamatan Lokus Stunting, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Lokus Stunting, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Desa Lokus Stunting, Ketua Tim Penggerak PKK Desa Lokus Stunting dan sejumlah pihak lainnya yang terlibat dalam pengendalian stunting di Kabupaten Sampang. Kadinkes Sampang dr. Abdullah Najich mengungkapkan tujuan diadakannya acara ini adalah untuk membenahi komunikasi antar pribadi dalam penanganan masalah stunting di Kabupaten Sampang. “Tujuan diadakannya pelatihan ini untuk menurunkan stunting di Kabupaten Sampang, stunting ada image sulit untuk dirubah, maka perlu dilakukan pendekatan pada masing-masing personal, “ ujarnya.[lis.gat]

Bupati Maryoto Birowo saat melepas keberangkatan jemaah calon haji Tulungagung menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Rabu (8/6), sekitar pukul 23.00 WIB.

Keluarga Terkonfirmasi Covid-19, Calhaj Undur Diri Berangkat Haji Tulungagung, Bhirawa Jumlah rombongan jemaah calon haji Kabupaten Tulungagung menyusut menjadi 396, setelah enam orang calon haji yang salah satunya terkonfirmasi Covid-19 mengundurkan diri. Mereka yang mengundurkan diri itu berharap dapat diberangkatkan secara bersamaan pada tahun depan. “Jumlah rombongan jemaah calon haji yang diberangkatkan sebanyak 396 orang,” ujar Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, usai melepas rombongan jemaah calon haji Tulungagung menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Rabu (8/

6) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Sebelumnya, jumlah rombongan jemaah calon haji asal Kabupaten Tulungagung sebanyak 402 orang. Mereka terdiri dari calon haji sejumlah 398 orang serta empat orang petugas haji dari Kemenag Tulungagung dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung. Bupati Maryoto Birowo berharap semua rombongan jemaah calon haji dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar. Tidak terganggu kesehatannya selama di tanah suci Mekkah. “Kami berdoa saat berangkat dan pulang lancar semuanya. Juga kembalinya tetap dengan jumlah 396

orang,” paparnya. Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Tulungagung, Fuad Saiful Anam, yang ikut mendampingi Bupati Maryoto Birowo, menjelaskan jika penurunan jumlah jemaah calon haji yang berangkat menunaikan ibadah haji akibat satu keluarga jemaah calon haji mengundurkan diri. “Karena satu orang terkonfirmasi Covid-19, selanjutnya lima orang anggota keluarga lainnya yang juga merupakan jemaah calon haji mengundurkan diri. Mereka akan berangkat (haji) tahun depan,” terangnya. Ia mengakui bisa saja jemaah calon

haji yang terkonfirmasi Covid-19 menyusul berangkat haji dengan kloter lain. “Tetapi keluarganya menghendaki mengundurkan diri,” ucapnya. Selanjutnya, Fuad menyatakan untuk akomodasi jemaah calon haji dari Tulungagung menuju embarkasi Juanda sudah disediakan oleh Pemkab Tulungagung. Bahkan sampai pulang dari embarkasi Juanda menuju Tulungagung juga sudah dibiayai oleh APBD Tulungagung. “Fasilitas angkutan bus dan juga ketika tasyakuran sepulang haji nanti dibiayai oleh Pemkab Tulungagung melalui APBD Tulungagung,” pungkasnya. (wed.gat)

PPIH Temukan Uang Rp150 Juta dalam Jurigen Koper Jemaah Kloter 9 Surabaya, Bhirawa Usai rombongan bus dari kloter 8 asal Kabupaten dan Kota Kediri, Surabaya dan Trenggalek dan kloter 9 asal Tulungagung mulai memasuki Asra-

ma Haji Embarkasi Surabaya mulai diperiksa oleh petugas melalui x-ray. Dari hasil pemeriksaan tersebut, petugas menemukan uang senilai Rp150 juta rupiah yang dibungkus

Uang Rp150 juta hasil pemeriksaan dari koper jemaah haji.

rapi dan dimasukkan ke dalam jurigen yang juga diisi dengan beras. Adapun pemilik koper asal Tulungagung ini mengaku uang tersebut merupakan milik dari 5 orang jemaah yang tergabung dalam satu KBIH. Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Husnul Maram selaku Ketua PPIH Embarkasi Surabaya mengungkapkan, uang yang berada dalam koper jemaah tersebut kemudian diperiksa lebih lanjut oleh Petugas Bea Cukai PPIH Embarkasi Surabaya. “Oleh petugas, uang tersebut dihitung, dan total jumlahnya ada 150 juta rupiah,” terangnya, Kamis (9/6). Maram menambahkan, berdasarkan Peraturan Bank Indonesia no :4/8/ PBI/2002 tentang Persyaratan dan tata cara membawa uang rupiah keluar dan masuk wilayah pabean Re-

publik Indonesia, maka setiap orang yang membawa keluar negeri uang tunai rupiah >= 100 juta harus mendapatkan izin dari BI. “Karena jumlah uang tunai yang dibawa jemaah haji kloter 9 ini di atas 100 juta, maka tadi oleh petugas dibuatkan surat pengantar untuk bisa membawa uang tersebut ke Arab Saudi,” ujar Kakanwil. Selain ditemukannya uang dalam koper jemaah, petugas juga masih menemukan koper yang overwight. “Masih banyak koper yang kelebihan berat, dan harus dibongkar dikurangi isinya,” kata Kakanwil. Kelebihan berat koper jemaah, tandas Maram sebagian besar didominasi bahan makanan seperti mi instan, kacang hijau, sagu mutiara, kacang sambel dan lainnya. [riq.gat]

Pemkot Batu Upayakan Eco Enzyme Dapat Legalitas Dalam Penyembuhan PMK Kota Batu,Bhirawa Bertempat di Kebun Sumarno yang berkokasi di Desa Tulungrejo, Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko dan Wawali H Punjul Santoso melaksanakan Panen Serentak Eco Enzyme (EE), Kamis (9/6). Di Kota Batu EE yang berbentuk cairan ini telah terbukti bisa menyembuhkan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak sapi. Karena itu Pemerintah Kota Batu berupaya mendapatkan legalitas agar EE bisa dijadikan obat reami untuk penyembuhan PMK di Jawa Timur. Di Kota Batu, pembuatan cairan Eco Enzyme ini dilakukan oleh komunitas yang menamakan dirinya Relawan Eco Enzyme (REE). Dan REE ini telah melaksanakan aktivitas pembuatan EE sejak tahun 2020. “Dari waktu ke waktu produksi

Eco Enzyme ini terus mengalami peningkatan. Dan hari ini (kemarin), kita melaksanakan panen serentak Eco Enzyme se-Kota Batu dengan jumlah mencapai 7 ton,” ujar Gung Endah Tuti Rahayu, kordinator REE. Ia menjelaskan bahwa cairan EE telah mampu menjadi obat penyakit manusia seperti pilek hingga sesak safas. Karena itu wanita watga Desa Mojorejo Kota Batu ini berinisiatif untuk memberikan EE kepada ternak sapi yang terkena PMK. Dan ternak yang diberi cairan EE, beberapa di antaranya telah mendapat

kesembuhan dari PMK. “Di antara yang sembuh dari PMK itu adalah ternak sapi milik Pak Su’aib. Dengan adanya bukti bahwa ada ternak sapi yang sembuh setelah diberi EE, maka cairan ini bisa dijadikan obat alternatif terhadap penanganan ternak sapi yang terjangkit PMK,” jelas Endah. Namun, kendala muncul ketika sesuai Standart Operasional Procedure (SOP), dokter hewan yang menangani PMK tidak diperbolehkan menggunakan obat yang belum memiliki legalitas. Dalam arahannya, Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko mengatakan bahwa dalam pembuatan EE tidak ada bahan yang membahayakan. Karena itu ia akan segera menginstruksikan kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Ke-

pala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) untuk menggandang akademisi untuk meneliti secara formal manfaat EE dalam penyembuhan PMK. “Jika dalam kajian atau penelitian itu membuktikan bahws eco enzyme benar- benat bisa menyembuhkan PMK, saya akan segera melaporkannya ke ibu Gubernur agar keberadan ilmu tentang eco enzyme ini bisa ditularkan kepada para peternak lain sehingga bisa menjadi obat menyembuhkan PMK di Jawa Timur,” jelas Dewanti. Ditambahkan Kepala DLH Kota Batu, Aris Setiawan bahwa Eco Enzyme merupakan cairan hasil fermentasi limbah organik seperti kulit buah dan sayuran. EE merupakan cairan multi fungsi yang bisa digunakan untuk kebutuhan rumah

Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko, dan Wawali H Punjul Santoso melaksanakan Panen Serentak Eco Enzyme (EE) bertempat di Kebun Sumarno Desa Tulungrejo, Kamis (9/6).

tangga, pertanian, dan peternakan. “Mulai tahun 2020, pemerintah sudah memberikan pembinaan dan pelatihan kepada masyarakat untuk

membuat Eco Enzyme, dan saat ini kita rasakan begitu banyak manfaat dari pengolahan sampah menjadi Eco Enzyme,” kata Aris.(nas.gat)


JATIM MEMBANGUN

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Halaman 9

KPK Periksa Sekdes Krucil

Kasus Pencucian Uang Bupati Nonaktif PTS Probolinggo, Bhirawa Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap 2 saksi terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) Bupati nonaktif Probolinggo, Puput Tantriana Sari (PTS) dan suaminya, Hasan Aminuddin (HA), hari ini Kamis (9/6) di Polres Probolinggo. Kedua saksi tersebut adalah Sekretaris Desa (Sekdes) Krucil, Yono Kusdiardianto dan pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Hendro Purnomo. Keduanya bakal dimintai keterangan penyidik KPK di Mapolres Probolinggo. “Hari ini (Kamis, 9/6) pemeriksaan saksi TPPU tersangka PTS. Pemeriksaan dilakukan di Polres Kabupaten Probolinggo, atas nama tersebut,” kata Plt Juru Bicara KPK,

Ali Fikri, Kamis (9/6). KPK kembali menetapkan Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin sebagai tersangka. Kali ini, pasangan suami-istri (pasutri) itu ditetapkan sebagai tersangka penerima gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Penetapan tersangka gratifikasi serta TPPU terhadap Puput dan Hasan merupakan pengembangan dari perkara sebelumnya. Sebelumnya, KPK

telah menetapkan Puput dan Hasan yang merupakan mantan anggota DPR RI sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait jual beli jabatan kepala desa (kades) di Probolinggo. KPK juga menetapkan 20 orang lainnya yang mayoritas para calon kepala desa sebagai tersangka. Adapun, 20 orang tersangka lainnya itu adalah Sumarto; Ali Wafa; Mawardi; Mashudi; Maliha; Mohammad Bambang; Masruhen. Kemudian, Abdul Wafi; Kho’im; Akhmad Saifullah; Jaelani; Uhar; Nurul Hadi; Nuruh Huda; Hasan; Sahir; Sugito; Samsuddin; Doddy Kurniawan; serta Muhamad Ridwan. Mereka adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Probolinggo. Dalam perkara suapnya, Hasan Aminuddin dan Puput Tantriana

diduga mematok harga sekira Rp20 juta ditambah upeti penyewaan tanah kas desa Rp5 juta per hektar, untuk jabatan kepala desa di Probolinggo. Hasan dan Puput meminta uang suap dari para calon kepala desa melalui camat atau pejabat desa. KPK berhasil menyita uang Rp362,5 juta saat OTT yang diduga merupakan suap dari para calon kepala desa untuk Puput Tantriana dan Hasan. Kasus suap jual beli jabatan kepala desa tersebut sudah masuk proses persidangan. Tantri dan Hasan di putus masing-masing 4 tahun penjara. Bahkan, sejumlah pihak yang terlibat sudah diputus bersalah. Saat ini, KPK masih menyidik dugaan penerimaan gratifikasi serta TPPU Puput Tantriana Sari dan Hasan Aminuddin. Komisi Pemberantasan Korupsi

(KPK) terus mengusut kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat Bupati nonaktif Probolinggo, Puput Tantriana Sari. Dugaan tersebut diusut KPK melalui pemeriksaan sejumlah saksi mulai dari buruh tani hingga pedagang. “Selain itu pemeriksaan saksi TPPU tersangka PTS (Puput Tantriana Sari). Pemeriksaan dilakukan di Polres Kabupaten Probolinggo,”. Para saksi yang diperiksa yakni wiraswasta bernama Ahmad Nawawi, buruh tani bernama Bahar, serta dua pedagang bernama Moh Hafidli dan Helmawati, ungkapnya. Diberitakan, KPK telah menetapkan Puput serta suaminya yang merupakan mantan anggota DPR Fraksi Partai Nasdem, Hasan Aminuddin sebagai tersangka kasus dugaan grat-

ifikasi dan pencucian uang. Pasangan suami istri itu diduga menerima suap terkait seleksi jabatan kepala desa (kades) di Pemkab Probolinggo. Dalam kasus tersebut, Puput dan Hasan diketahui memasang tarif Rp 20 juta untuk aparatur sipil negara (ASN) yang hendak menjadi pejabat kepala desa. Saat ini sudah 8 penyitaan dan pemasangan papan penyitaan oleh KPK, seperti halnya sebidang tanah kapling di desa Bulu, Krakssaan, satu unit rumah di desa Sumber lele Kraksaan, biddang tanah di desa sidomukti Kraksaan, sebidang tanah di desa Klampokan Besok, juga sebidang tanah di desa Klampokan besok, tiga bidang tanah di desa Kedungcalok Krejengan, tambahnya. [Wap.gat]

KELANA JATIM

Polisi Dalami Temuan Ormas Khilafatul Muslimin Surabaya Raya Polda Jatim, Bhirawa Setelah menggeledah markas organisasi masyarakat (Ormas) Khilafatul Muslimin Surabaya Raya pada Rabu (8/6). Subdit I Keamanan Negara (Kamneg) Ditreskrimum Polda Jatim memanggil dan memeriksa 18 anggota Khilafatul Muslimin di Mapolda Jatim, Kamis (9/6). Mengenakan jubah berwarna putih hijau, kelompok yang berpusat di Lampung ini tiba di Mapolda sekitar pukul 10.00 WIB. Pemeriksaan yang dilakukan secara maraton ini menyusul adanya proses penggeledahan yang dilakukan oleh pihak kepolisian terkait keberadaan aktivitas kelompok tersebut di Kota Surabaya. “Sekitar 18 orang yang rencana akan kita periksa. Serta mendalami keterkaitan dengan pelanggaran-pelanggaran hukum yang dilakukan oleh ormas tersebut,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, Kamis (9/6). Pihaknya menjelaskan, saat ini Subdit I Kamneg melakukan pemeriksaan terhadap anggota Khilafatul Muslimin yang ada di Surabaya. Disinggung mengenai pemeriksaan terkait peserta konvoi, Dirmanto mengaku akan mendalami hal tersebut. Sebab saat ini masih proses pemeriksaan Subdit I Kamneg. Mantan Kabid Humas Polda Kalbar ini menambahkan, pemeriksaan dan pendalaman ini terkait informasi konvoi yang viral di seluruh Indonesia. Pihaknya memastikan semua yang terkait dengan konvoi ini akan periksa sebagai saksi. Serta akan didalami oleh penyelidik keterangan dari pihak-pihak terkait. [Bed.gat]

Istimewa

Penutupan TMMD ke-113 Kodim 0829/Bangkalan, Kamis (9/6).

Tutup TMMD 113 Kodim Bangkalan

Danrem 084/BJ Apresiasi Sinergitas Stakeholder Istimewa

Belasan anggota ormas Khilafatul Muslimin Surabaya Raya memenuhi panggilan Subdit I Kamneg Ditreskrimum Polda Jatim, Kamis (9/6).

Peran Aktif Koramil Pacet, Pantau Penyaluran BLT DD Mojokerto, Bhirawa Koramil 0815/16 Pacet Kodim 0815/Mojokerto senantiasa hadir, mengawal dan mendukung setiap program atau kegiatan yang diselenggarakan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah terlebih dalam dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Demikian disampaikan Danramil 0815/16 Pacet Kapten Caj M. Lutfi Anam saat memantau pelaksanaan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Tahun 2022, di Balai Desa Wiyu Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (9/6). Ditambahkannya, Koramil Pacet merupakan bagian dari TNI AD/TNI berkewajiban melaksanakan pembinaan teritorial dalam rangka pembinaan wilayah demi keberlangsungan program pembangunan pemerintah/Pemda. Namun tentunya dalam pelaksanaannya dikoordinasikan dan dilakukan bersama forum pimpinan kecamatan dan pihak terkait. Untuk itu Koramil akan terus bersinergi dan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini forum pimpinan kecamatan (Forpimcam) Kecamatan Pacet dalam kegiatan apapun yang tujuannya untuk melayani kepentingan masyarakat luas yang ada diwilayah teritorial yang menjadi tanggung jawabnya. [min.gat]

Surabaya, Bhirawa Komandan Korem (Danrem) 084/ Bhaskara Jaya (BJ), Brigjen TNI Widjanarko resmi menutup program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 Kodim 0829/Bangkalan. Penutupan TMMD ke-113 ini dilakukan di Pendopo Agung Kabupaten Bangkalan, Kamis (9/06). Acara penutupan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Bangkalan, Forkopimda Kabupaten Bangkalan, Pamen

Sahli bidang OMSP Kodam V/Brawijaya. Kemudian Dandim Jajaran Korem 084/BJ, Pasi Bakti TNI Korem 084/BJ, Perwira staf dan Danramil Jajaran Kodim 0829/Bangkalan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan itansi terkait. “Terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada segenap jajaran Pemerintah Daerah, elemen masyarakat serta semua pihak yang telah terlibat. Utamanya dalam mem-

bantu secara moril maupun materiil sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan Sukses,” kata Danrem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Widjanarko membacakan sambutan Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto. Diakuinya, selama 1 bulan mulai 11 Mei sampai 9 Juni 2022, para prajurit TNI bersinergi dengan Pemerintah Daerah, segenap elemen bangsa serta warga masyarakat bahu mem-

BKD Tes Urine Camat dan Seluruh Staf Sidoarjo, Bhirawa Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kab Sidoarjo, yang bekerja sama dengan BNNK Sidoarjo akan memeriksa urine 18 Camat dan stafnya yang berstatus ASN, dalam triwulan ke-2 tahun 2022 ini. Kepala Bidang Pembinaan Kesejahteraan Pegawai BKD Kab Sidoarjo, Diana Ambarukmi SH, menyampaikan sudah 3 Kecamatan yang ASNnya telah dilakukan pemeriksaan urinenya. Pertama Kec Sukodono, pada 25 Mei, Kec Prambon pada 30 Mei dan Kec Gedangan pada 9 Juni. “Target kita, 18 kecamatan akan kita

tuntaskan pada tribulan ke-2 ini,” kata Diana, Kamis (9/6) kemarin, saat di Kantor Kec Gedangan, bersama tim BKD dan tim dari BNNK Sidoarjo. Di Kec Gedangan, tim ini memeriksa kondisi urine ASN nya, mulai Camat Gedangan, Ineke Dwi Setiawati SSTP, MAP, hingga staf ASN disana. Kegiatan tes urine ini, kata Diana, hanya dikhususkan pegawai yang ASN saja. Belum sampai pegawai yang non ASN. Dikarenakan anggaran yang tersedia masih terbatas. Pada tahun 2022 ini, pihaknya mendapatkan alat tes urine sebanyak 325. Dari

jumlah itu, pada tribulan I sudah digunakan sebanyak 125 alat. Dan pada tribulan ke II targetnya akan dipakai 125 alat. Kalau dalam PAK tahun 2022, permintaan alat tidak disetujui, tentu saja akan menggunakan jumlah alat yang tersisa. Kegiatan tes urine ini, kata Diana, setiap tahun dilakukan, meski target quotanya berbeda-beda. Karena tidak terlepas dari masalah anggaran. “Kegiatan ini selalu kita lakukan, karena ini merupakan bentuk pembinaan SDM kepada pegawai. Jangan sampai pegawai di Pemkab Sidoarjo menjadi pemakai Narkoba,” katanya. [kus.gat]

bahu menyelesaikan Program TMMD ke-113. Kebersamaan itu merupakan wujud sinergitas dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa, termasuk membantu Pemda mempercepat pembangunan di daerah. Selain itu, sambung Danrem, merupakan bukti bahwa sinergitas TNI dengan masyarakat. Serta memantapkan kemanunggalan TNI dan rakyat dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara. “Kita semua patut bersyukur, sehingga berhasil dan sukses dalam menyelesaikan program TMMD ke113 dengan baik dan tepat waktu. Ini merupakan bukti nyata keseriusan Pemerintah dalam mengatasi segala kesulitan masyarakat,” ungkapnya. TMMD ini, sambung Widjanarko, bisa di jadikan sebagai sarana untuk menumbuh kembangkan jiwa gotong royong. Serta mendorong semangat kebersamaan membangun bangsa dan mempererat Kemanunggalan TNI dengan rakyat. Pencapaian yang telah di raih ini bisa di jadikan tolak ukur keberhasilan di tahun tahun mendatang. [Bed.gat]

Pastikan Program Rutilahu, Dandim 0812 Lamongan Cek Pembangunan di 3 kecamatan Harga Migor dan Pencegahan PMK Juga Dilakukan

Komandan Kodim 0812/Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf melakukan peninjauan langsung ke 3 lokasi dalam program pembangunan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) yang dicanangkan Kodam V/Brawijaya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mewujudukan tempat hunian yang representatif dan sehat. Terutama bagi masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan. Peninjauan kali ini dilakukan di wilayah Kecamatan Ngimbang, Sambeng, dan Babat yang berada di Kabupaten Lamongan, Kamis (9/8). Dandim 0812/Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf mengungkapkan, peninjauan Rutilahu dilakukan untuk melihat langsung kondisi rumah dan sekaligus memantau langsung perkembangan pembangunan rumah yang direhap dalam program Rutilahu dicanangkan Kodam V/Brawijaya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mewujudukan tempat hunian yang representatif dan sehat. Teru-

tama bagi masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan. “Saya akan terus memantau sekaligus menyapa warga penerima manfaat Program Tersebut serta perkembangan pembangunan Rutilahu ini di semua sasaran. Karena ini merupakan amanat bagi saya, agar masyarakat yang menerima bantuan dapat menikmati rumah yang kita rehap , dengan kondisi rumah yang kokoh dan baik,” ungkapnya. Menurutnya, untuk memastikan secara langsung program Rutilahu, apakah sudah tepat sasaran diteri-

Alimun Hakim/Bhirawa

Selain meninjau lokasi proses pembangunan Rutilahu, Kodim 0812 / Lamongan juga mengawasi harga minyak goreng dan melakukan aksi pencegan PMK pada hewan ternak.

ma oleh masyarakat yang membutuhkan, sehingga benar-benar bermanfaat bagi mereka.

Sementara salah satu warga penerima bantuan program Rutilahu Ibu Hefi Nugraheni dari kecamatan

Ngimbang mengucapkan terima kasih sebesar – besarnya kepada Kodam V Brawijaya dan Pemprov jatim serta Komandan Kodim 0812/ Lamongan dan anggotanya. “Berkat Program Rutilahu, rumah kami dapat dibangun. Semoga bapakbapak TNI diberikan kekuatan dan keselamatan dalam menjalankan tugas,” ungkap salah seorang penerima program Rutilahu Ibu Hefi Nugraheni yang berada di Kecamatan Ngimbang. Tak hanya itu, Babinsa Kodim 0812 Lamongan juga tengah fokus memantau terus minyak goreng curah dan melakukan aksi pencegahan Penyakit Mulut dan Kaki pada hewan ternak. Babinsa Koramil 0812/04 Tikung Serda Rianto jajaran Kodim 0812/ Lamongan bersama Tiga Pilar melakukan penyemprotan disinfektan serentak terhadap hewan ternak di Desa Soko Kecamatan, Tikung, Kabupaten Lamongan. Danramil 0812/04 Tikung Lettu

Inf Taman mengatakan, bahwa kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut sebagai tindakan antisipasi, agar wabah PMK tidak menyerang hewan ternak di Kabupaten Lamongan khususnya di wilayah Kecamatan Tikung. Ini wujud kepedulian kita terhadap masyarakat peternak di Kecamatan Tikung agar ternak mereka terbebas dari serangan PMK tersebut,” jelas Danramil. Sedangkan Babinsa Desa Payaman, Kec Solokuro Koptu Ony Suhartono melakukan pemantauan minyak goreng. Ia menghimbau kepada masyarakat, jika ada oknum - oknum yang menjual tak sesuai HET yang telah di tentukan, agar segera melaporkan kepada Forpimka atau aparat setempat untuk di tindaklanjuti. Dengan di tingkatkan pengawasan setiap hari, ini akan memberikan pelayanan masyarakat dalam hal kebutuhan pangan. [Aha,Yit.gat]


EKONOMI Cegah PMK, Pemkab Tutup Seluruh Pasar Hewan Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Halaman 10

Jombang, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang melakukan penutupan seluruh pasar hewan yang ada di Kabupaten Jombang, salah satunya yakni, pasar hewan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Pasar hewan Mojoagung, Jombang yang ditutup Pemkab Jombang, Kamis (09/06).

istimewa

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penutupan dilakukan berdasarkan Surat Edaran Menteri Pertanian nomor: 01/SE/ PK.300/M/5/2022 Tentang Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Pada Ternak, Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor: 118/362/KPTS/014/2022 Ten-

tang Status Keadaan Darurat Bencana Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) (foot and mouth disease) serta Surat Edaran Bupati Jombang Nomor: 500/ /415.29/ 2022 Tentang Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Pada Ternak. “Penutupan pasar ternak juga guna mencegah serta menghenti-

kan lalu lintas hewan ternak di Kabupaten Jombang,” kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Jombang, Agus Susilo Sugioto, Kamis (09/06). “Selain itu dari kabupaten tetangga sudah melakukan penutupan,” imbuhnya. Agus Susilo Sugioto menambahkan, penutupan pasar ternak dilakukan sampai batas waktu yang ditentukan dengan melihat kondisi di lapangan,. Jika data deteksi suspec PMK menurun, maka pasar hewan akan kembali dibuka. “Penutupan ini berlaku untuk semua pasar hewan ternak. Di Jombang ada dua pasar sapi dengan kategori besar yakni, di Ngoro dan

Kabuh, selebihnya pasar hewan kambing dan domba, namun kami imbau juga untuk dilakukan penutupan karena domba dan kambing juga berpotensi membawa virus tersebut,” bebernya. Agus Susilo Sugioto melanjutkan, sebagai langkah upaya pencegahan lain, pihaknya juga membuat posko pengaduan atau call center yang berada di Kantor Dinas Peternakan Kabupaten Jombang. “Di Posko juga ada tenaga medic dan medic ontrier yang siaga dan siap bertindak jika memang ada laporan yang masuk agar segera ditangani,” tutupnya.[rif.ca]

BURSA EKONOMI

Puluhan Peternak Kota Mojokerto Dapat Bimtek Pembuatan Pakan Secara Mandiri Kota Mojokerto, Bhirawa Dalam upaya memulihkan ekonomi kerakyatan, akibat goncangan badai Covid-19. Pemkot Mojokerto tak pernah henti untuk terus mengobarkan semangat kepada warganya untuk berwira usaha umumnya bidang peternakan khususnya. Dengan memberikan pendampingan secara menyeluruh, mulai pelatihan, management dan pemberian modal usaha.Bahkan pembuatan pakan secara mandiri. Seperti yang dilakukan kali ini, sekitar 43 warga peternak yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (Kube) bidang peternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kota Mojokerto, kembali mendapat bimbingan teknis (Bimtek) pembuatan pakan secara mandiri. Bertempat di Pendopo Sabha Kridatama Rumah Rakyat Kota Mojokerto. Dalam keterangannya Usai membuka Bimtek, Kamis (9/6), Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan, Pemkot Mojokerto masih mengalokasikan anggaran untuk bantuan permodalan bagi kube. Siapa yang masih konsisten dan komitmen dalam bidang ini maka kami akan terus memberikan pendampingan. Hal ini agar kube bidang peternakan masih tetap bertahan menguatkan komitmen untuk konsusten melakukan budidaya ternak, meski dengan keterbatasan lahan yang tersedia di Kota Mojokerto. Tentunya melalui berbagai cara pendampingan ini, kube dibidang peternakan di wilayah Kota Mojokerto punya daya saing dan akan terwujud kemandirian pangan dalam upaya memulihkan perekonomian. Jelas Wali Kota.[min.ca]

Harga Cabai di Probolinggo Tembus Rp 100 Ribu per Kg Probolinggo, Bhirawa Para petani cabai semringah karena harga cabai melejit tinggi hinga Rp 100 ribu perkilo. Bahkan sampai Rp 120 ribu per kilogram. Meski begitu, mereka kecewa lantaran tanaman cabai tak bagus. Sehingga produksi cabai terganggu, bahkan menurun. Ahmad Zulfikar, salah satu petani asal Desa Opo-opo, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, mengatakan, memang harga cabai sangat menguntungkan petani saat ini. Namun, hal itu bertolak belakang dengan produksi cabai. “Harganya memang pedas (tinggi). Tapi, produksinya terganggu. Normalnya satu hektare lahan cabai bisa panen dua kuintal. Tapi sekarang turun separonya. Sekitar satu kuintal saja dapatnya,” terang Fikar –panggilannya-, Kamis (9/6). Menurutnya, produksi cabai turun lantaran hama penyakit banyak menyerang tanaman cabai. Cuaca yang tidak menentu, menjadi penyebab hama penyakit menyerang. “Cuaca tidak menentu. Kadang hujan, kadang panas. Tapi, hujan lebih sering turun. Ini tidak baik untuk tanaman cabai. Cuaca seperti ini menyebabkan cabai rentan terserang hama,” katanya.[wap.ca]

wiwit agus pribadi/bhirawa

Petani cabe panen untuk kejar harga mahal.

Proses pendampingan di salah satu desa wisata untuk meningkatkan potensi wisatanya.

ahmad suprayogi/bhirawa

Pemkab Sidoarjo Menetapkan 21 Desa Wisata Sidoarjo, Bhirawa Pengembangan desa wisata yang menjadi kebijakan untuk meningkatkan potensi kapasitas dan sumber daya lokal di bidang pariwisata. Serta untuk mewujudkan pembangunan pariwisata berkelanjutan. Pemkab Sidoarjo melalui Disporapar (Dinas Kepemudaan Olah Raga dan Pariwisata) telah menetapkan 21 Desa Wisata. Proses penetapannya telah disahkan melalui Surat Keputusan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor pada 21 April 2022. Menurut Kepala Disporapar Drs Joko Supriyadi menjelaskan kalau di Sidoarjo ini banyak potensi-potensi wisata yang terus digali dan

dikembangkan. Diantaranya adalah potensi wisata edukasi, Agrowisata, wisata budaya dan ekonomi kreatif. Termasuk juga wisata alam atau wisata bahari, juga wisata religi. “Bahkan ada wisata kuliner yang meliputi aneka produk olahan ikan dan makanan kas pesisir. Jadi potensi-potensi tersebut kalau terus dikelola dengan baik juga akan membangkitkan ekonomi warga Sidoarjo,” jelasnya. Sementara Kepala Bidang Pariwisata Dra Wahyu Utami MSi menambahkan kalau proses pengelolaannya dilakukan secara bertahap, dari 21 Desa Wisata tersebut, sekarang ini baru ada 5 desa yang sudah dilakukan pen-

dampingan. Yakni Desa Pagerngumbuk Kec. Wonoayu yang terdapat Kampung Lali Gadget, Desa Kebaron Kec. Tulangan terdapat Agrowisata Petik Jambu Kristal dan olahannya. Termasuk juga Desa Wage Kec. Taman terdapat wisata budaya dan ekonomi kreatif, Desa Kalanganyar Kec. Sedati terdapat wisata kulinernya, Desa Kedung Pandan Kec. Jabon yang terdapat wisata bahari Tlocor. “Kami baru melakukan pembinaan dan pendampingan terhadap 5 desa tersebut. Nantinya akan kita lakukan terus berekelanjutan secara bertahap,” jelas Wahyu Utami pada (9/6) kemarin. Sementara desa wisata yang akan

mendapatkan pembinaan dan pendampingan secara bertahap, diantaranya adalah Desa Tebel Kec. Gedangan, Desa Lemah Putro Kec. Sidoarjo, Desa Tambak Oso Kec. Waru, Desa Candipari Kec. Porong, Gisik Cemandi Kec. Sedati, Desa Seketi Kec. Balongbendo, Desa Watesari Balongbendo, Desa Saworah Kec. Buduran, Desa Pagerwojo Kec. Buduran, Desa Prasung Kec. Buduran, Desa Kedensari Kec. Tanggulangin, Desa Kalidawir Kec. Tanggulangin, Desa Kedungsogo Kec. Prambon, Desa Simpang Kec. Prambon, Desa Tropodo Kec. Krian dan Desa Terung Wetan Kec. Krian.[ach.ca]

Pemkab Ajak Tingkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri Situbondo, Bhirawa Pemkab Situbondo bersama Kejaksaan Negeri mengadakan sosialisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri kemarin. Langkah ini dilakukan sebagai upaya mewujudkan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) melalui pengadaan barang jasa pada Pemkab Situbondo. Menurut Sekda Syaifullah, kegiatan awal ini diadakan dengan cara mensukseskan sosialisasi dan koordinasi pelaksanaan serta pengawasan P3DN, yang dipusatkan di aula lan-

tai II Pemkab, Selasa (7/6). “Kami (Pemkab Situbondo) akan berupaya terus bersama dengan berbagai kalangan untuk mensukseskan program peningkatan penggunaan produk dalam negeri,” tutur mantan Kepala Bappeda Kabupaten Situbondo itu. Sementara Kajari Situbondo Nauli Rahim Siregar, SH., MH., mengatakan tujuan penggunaan produk dalam negeri disektor pengadaan barang dan jasa pemerintah sasaran utamanya untuk meningkatkan ultilasi nasional, sehingga pada akhirnya kedepan dapat mengefisiensi industri dan

mampu bersaing di pasar dunia. Selain itu, imbuh dia, untuk meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri. “Terakhir untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk luar negeri melalui optimalisasi belanja pemerintah serta untuk penghematan devisa negara,” ungkap Kajari Nauli. Masih kata Kajari Nauli, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2018 tentang pemberdayaan industri, mengandung maksud agar produk dalam negeri disektor barang

dan jasa, termasuk rancang bangun dan perekayasaan yang diproduksi atau dikerjakan oleh perusahaan yang berinvestasi bisa berproduksi di Indonesia,” tandas Kajari Nauli. Sementara itu dari data yang berhasil dihimpun menyebutkan, kegiatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri selain dihadiri Sekda Syaifullah Situbondo Drs H. Syaifullah, juga di ikuti jajaran pimpinan OPD, KPA, PA dan PPK se-Kabupaten Situbondo. Hingga acara selesai kegiatan tersebut berjalan dengan sukses dan lancar.[awi.ca]

Harga Cabai Pedas, Wakil Wali Kota Surabaya Minta Warga Optimalkan Urban Farming Menjelang Hari Raya Iduladha 1443 H, berbagai harga barang pokok mulai merangkak naik. Tidak hanya telur ayam, harga cabai rawit dan cabai besar juga mulai naik. Bahkan, di sejumlah pasar di Jawa Timur harga cabai rawit tembus Rp100 ribu per kilogram. Mengetahui mahalnya harga cabai ini, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji berdialog dengan petani cabai di aula Kelurahan Made, Kecamatan Sambikerep, Kamis (9/6). Tampak hadir Muspika beserta Penyuluh Pertanian dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP). “Pemerintah kota akan mengambil langkah terkait dengan melambungnya harga cabai jelang Iduladha, tidak hanya cabai nanti juga akan kita amati bahan pokok lainnya,” kata Armuji. Cak Ji juga meminta agar petani cabai berbesar hati dan terus menggunakan daya-upaya untuk menjaga ritme produksi seoptimal mungkin. Untuk mendukung Pemkot

Surabaya dalam menjaga stabilitas ekonomi, maka ia juga meminta agar DKPP membantu kelancaran distribusi pupuk subsidi bagi petani, hingga pengembangan teknologi tepat guna untuk membantu meningkatkan produktivitas lahan pertanian. “Kita seharusnya bisa belajar dari tahun ke tahun agar bisa memiliki langkah antisipastif apabila ada tren maupun kejadian seperti ini, maka dari itu saya juga minta penyuluh pertanian mampu mendampingi para petani dan mengambil tindakan terbaik,” ungkap Cak Ji. Selain melakukan berbagai langkah antisipasi, Armuji juga menegaskan Pemerintah Kota Surabaya akan mengawasi distributor maupun

pasar untuk komoditi bahan pokok, agar tidak terjadi penimbunan serta menyusun skema kerjasama dengan daerah prdousen bahan pokok untuk mengamankan ketersediaan stok di Kota Surabaya,” tandasnya. Menurut Cak Ji, Pemerintah Kota Surabaya juga menyiapkan ribuan bibit tanaman pangan. Diantaranya cabai rawit untuk dapat ditanam di tabulapot yang dapat diambil di Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian. “Kalau bibit sudah disiapkan, masyarakat yang gemar melakukan urban farming maka akan kita siapkan bibitnya. Sehingga ketahanan pangan dalam skala lingkungan kampung dapat terbentuk,” katanya. Sementara itu, berdasar Sistem Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) yang dikelola Pemerintah Provinsi Jawa Timur, harga rata-rata cabai rawit mencapai Rp82.023 per kilogram. Di pasar-pasar di Surabaya, harga cabai rawit mencapai Rp85.000 per

kilogram untuk Pasar Genteng, Keputran, dan Tambahrejo. Untuk Pasar Pucanganom Rp70.000 dan Pasar Wonokromo Rp90.000. Harga cabai besar di Pasar Genteng dan Keputran Rp70.000 per kilogram. Sedangkan Pasar Pucanganom dan Tambahrejo Rp60.000. Kemudian Pasar Wonokromo Rp65.000. Untuk harga rata-rata cabai besar Jawa Timur Rp60.725 per kilogram. Harga ratarata tertinggi di Kabupaten Gresik Rp70.000. Dan harga rata-rata terendah di Kabupaten Blitar Rp51.500. Mahalnya harga cabai ini, diduga penyebabnya adalah serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) terdapat empat serangan, yakni hama lalat buah seluas, trips, dan kutu kebul. Sedangkan penambahan serangan penyakit virus kuning, antraknose, bercak daun, dan layu fusarium. Selain itu cuaca Ekstrem juga menjadi penyebab fluktuasinya angka produksi cabai rawit. Petani cabai di Kelurahan Made,

Wawali Surabaya Armuji saat berdiskusi dengan petani cabai rawit di Kelurahan Made, Kecamatan Sambikerep yang juga mengalami gagal panen.

Kecamatan Sambikerep, Surabaya mengakui adanya penurunan hasil panen cabai tahun ini. Bahkan, penurunannya sangat drastis. “Biasanya, dalam puncak musim panen kami bisa menghasilkan dua kwintal un-

tuk satu hektare lahan. Namun, saat ini kami hanya bisa mendapatkan sekitar 20 kg,” kata Ketua Kelompok Tani Sendang Biru, Kelurahan Made, Kecamatan Sambikerep, Kota Surabaya Karnoto.[iib.ca]


SAMBUNGAN

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

Gubernur Khofifah Tarik Animo 7.780 Peserta Ikuti ASN Belajar BPSDM Jatim l

Sambungan hal 1

Jatim. Tingginya animo peserta ini tak lepas dari kehadiran Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan narasumber lainnya. Mengusung topik ‘Peran Kepemimpinan Perempuan Mendukung SDG’s Indonesia’, Gubernur Khofifah hadir secara virtual sebagai Keynote Speaker. Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah men­ jelaskan terkait pentingnya kesetaraan perlakuan, ke­ setaraan penghargaan dan kesetaraan peluang antara laki-laki dan perempuan. Sebab, pada diri perempuan terdapat keunggulan kompetitif dan komparatif yang kadang tidak terekspresikan lebih maksimal baik di ruang privat maupun publik. “Kadang di rumah pun perempuan tidak berani menyampaikan apa yang sebaiknya dia maksimal­ kan dari potensinya. Maka, hari ini perempuan harus lebih banyak bersuara dan menjadi bagian dalam mengambil keputusan,” ujar Gubernur Khofifah. Dalam Islam, lanjut Khofifah yang juga Ketua PP Muslimat NU tersebut, telah memberi kesetaraan bagi perempuan dan laki-laki. Ketika perempuan mengaju­ kan sesuatu, maka dia harus berani bersuara. “Dalam posisi ini, Rasulullah juga mengajarkan terkait penghormatan kepada perempuan. Ketika ditanya, siapa yang harus dihormati? Rosulullah menjawab ibumu hingga tiga kali baru kemudian bapakmu,” jelas Khofifah. Selanjutnya, dalam pencapaian Tujuan Pemba­ ngunan Berkelanjutan (TPB) atau SDG’s, Indonesia sesungguhnya telah mencanangkan goal ke 18. Tujuan ke-18 tersebut ialah SDG’s Desa yang ber­ tujuan untuk pemberdayaan masyarakat desa untuk memberi penguatan dari 17 goals yang sudah ada. “Presiden Jokowi telah memberi arahan terkait dana desa yang cukup signifikan. Ini bisa menjadi pintu masuk yang penting dalam mewujudkan ke­ sejahteraan masyarakat,” ujar dia. Pemprov Jatim sendiri terus mendorong terwu­ judnya desa devisa yang didukung masyarakat dan kearifan lokal setempat. “Saat ini industri Kecil Menengah rata-rata pelakunya adalah perempuan. Maka jika kita mengusung narasi bagaimana perem­ puan lebih produktif, di desa-desa akan ditemukan sangat banyak perempuan yang sudah menunjukkan kontribusi luar biasanya,” pungkas Khofifah. Selain Gubernur Khofifah, turut hadir pula seba­ gai narasumber lainnya yakni Deputi Menteri PPPA Bidang Kesetaraan Gender Lenny N Rosalin dan Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia sekaligus Ketua Umum Koperasi Wanita Setia Budi Dr Sri Untari Bisowarno. Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai men­ gatakan, webinar ini telah diterima dengan baik oleh peserta. Sebab, melalui webinar ini peserta tidak hanya mendapatkan informasi dan edukasi, melaink­ an juga dapat menyentuh dan memotivasi seluruh wanita di Indonesia untuk mendapatkan haknya yang setara. “Seluruh wanita mampu menjadi pemimpin di manapun dan kapanpun. Dimulai dari kebebasan dalam memimpin diri sendiri.” Ucap Aries. Aries mengakui, topik dan narasumber pada seri ke-22 ini sukses menarik animo peserta yang sangat signifikan. Karena seri ke-22 ini diikuti peserta ter­ banyak selama BPSDM Jatim menggelar program ASN Belajar tahun ini. “Sebelumnya yang paling banyak ialah seri pertama dengan 5.500 peserta. Kali ini peserta yang berpartisipasi mencapai 7.780 ASN,” pungkas Aries. Webinar ASN Belajar Seri 22 ini juga dime­ riahkan dengan adanya give away yang diadakan pada akun instagram @bpsdmjatim dan @wepro­ comm, dimana para pemenang yang beruntung akan mendapatkan merchandise eksklusif ASN Belajar berupa T-shirt, Power Bank, Headseat, dan Clutch dengan logo BPSDM Jatim dan ASN Belajar di dalamnya”. “Dengan narasumber yang luar biasa, ditambah dengan kemasan webinar yang menarik, webinar yang berkolaborasi dengan WePro Communication ini berhasil membuat seluruh peserta baik dari Zoom maupun Youtube BPSDM berpartisipasi secara aktif selama acara berlangsung. Akses sertifikat tidak berbayar yang didukung oleh Indev untuk aplikasi pencetakan E-Certificate juga turut mensukseskan acara ini” tutup Aries.[tam.wwn]

PMK di Blitar Meluas Hingga 12 Kecamatan l

Sambungan hal 1

Bahkan dikatakan Toha, secara teori ada beberapa cara penularan, diantaranya penularan antar hewan. Kemudian juga bisa melalui manu­ sia dalam hal ini peralatan, dimana apabila ada orang datang ke hewan tertular, kemudian mendatangi lagi ke ternak yang sehat, maka dimungkinkan manusianya ini

menjadi media menularkan kepada hewan yang sehat. “Sehingga berbagai kemungki­ nan bisa terjadi penularan, untuk itu kami juga menghimbau untuk selalu berhati-hati dan tetap ten­ ang,” ujarnya. Tambah Toha, ada beberapa ekor yang menunjukkan gejala sembuh PMK, sehingga pihaknya juga meminya peternak tidak

perlu khawatir berlebihan. Karena penyakit ini masih bisa disembuh­ kan, dan ini terbukti ada beberapa ekor yang sudah mulai membaik. “Selain itu hewan ternak terke­ na PMK tidak menular terhadap manusia, sehingga produk-produk daging dan hewan yang terkena PMK masih bisa dikonsumsi den­ gan aman,” pungkasnya. [htn. gat]

produksi vaksin sendiri untuk hewan ternak di Pusvetma Sura­ baya. “Sekretaris dinas juga me­ nyampaikan perkiraan vaksin itu bisa diproduksi massal di bulan Agustus. Tapi sampai sekarang be­ lum tahu perkembangannya sampai dimana,” herannya lagi. Politisi Dapil Surabaya ini mene­ rangkan Dirjen Peternakan pun sudah mengeluarkan SE menteri terkait penanganan hewan kurban dimasa wabah PMK. Didalam SE itu ada beberapa syarat, salah sa­ tunya yakni tempat penampungan hewan kurban harus memenuhi syarat dan ketentuan. Termasuk perebusan kepala, kaki dan jeroan hewan korban. “Maka saya berharap, Dinas Peternakan Jatim mestinya saat ini sudah mengeluarkan juklak juknis ke seluruh dinas peternakan yang ada di Jatim. Agar kemudian dinas yang ada di Kabupaten dan Kota bisa melaksanakan tugasnya lebih pasti. Jadi ikut mengawasi, karena yang kita lindungi adalah warga

Jatim,” pungkasnya. “Nah apakah SE Kementerian ini sudah diikuti oleh Dinas Peter­ nakan Jatim untuk seluruh dinas di Kabupaten kota terkait dengan penanganan wabah PMK,” tan­ dasnya. Perlu diketahui, wabah PMK yang menyerang hewan ternak di Jatim terus meluas. Berdasarkan data Dinas Peternakan (Disnak) Jatim per 5 Juni 2022, ada seban­ yak 32.949 sapi yang terpapar virus PMK. Dari jumlah tersebut, ada 164 hewan ternak yang dinya­ takan mati. Kemudian ada sebanyak 3.821 ekor hewan ternak yang telah din­ yatakan sembuh, dan masih ada 28.964 hewan ternak yang saat ini masih terpapar PMK. Ternak-ternak yang terinfeksi PMK ini tersebar di 31 kabupaten/kota. Tinggal tujuh wilayah bebas PMK di Jatim. Yakni Pamekasan, Kota Pasuruan, Kota Blitar, Tulungagung, Kota Madiun, Ngawi, dan Kota Mojokerto. [geh. wwn]

DPRD Pertanyakan Keseriusan Disnak Tangani PMK l

Sambungan hal 1

dinas peternakan Jatim menyam­ paikan perkiraan vaksin akan masuk ke indonesia sekitar awal Juni. “Maka, saya secara pribadi memperkirakan akan masuk ke Jatim mestinya pa­ling lambat di pertengahan Juni ini,” katanya. “Nah, kapan kemudian ada vak­ sinasi massal untuk ternak di Jatim? sampai saat ini masih belum ada kabar dari Dinas Peternakan,” herannya. Agatha juga mempertanyakan kepada Dinas terkait penjadwalan vaksinasi massal untuk peternakan di Jatim. “Ini juga belum ada jad­ walnya,” imbuhnya. Apalagi, kata Agatha, akan me­ masuki Iduladha sehingga dibutuh­ kan langkah-langkah antisipatif jitu oleh Dinas Peternakan. “Supaya warga pada saat merayakan Idu­ ladha tidak kesulitan mendapatkan hewan kurban,” jelasnya. Gubernur Khofifah Indar Parawansa, lanjut Agatha juga pernah menyatakan untuk mem­

Gubernur Khofifah Ajak Alumni IKSASS Majukan Digital UMKM l

Sambungan hal 1

Pembukaan mubes Iksass yang digeber langsung oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansah dihadiri ribuah undangan dari selu­ ruh pelosok tanah air. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawans mengatakan, ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo merupakan salah satu epicentrum ponpes digital di tanah air. Semen­ tara itu dari data dunia pada tahun 2030, kata Gubernur, Indonesia akan masuk tujuh besar dunia, untuk itu kedepan pesantren harus­ menata kekuatan secara ekonomi. Ini akan sukses jika ditopang, dan didukung oleh pengusaha Ik­ sass yang kini sudah mulai masuk di jajaran pengusaha dunia. “Selain itu Indonesia juga akan masuk nomr empat dunia di tingkat kemajuan ekonomi nya, maka letak pesantren harus mulai ikut masuk melalui digi­ tal UMKM,” ujar Gubernur. Selain itu Gubernur juga me­ negaskan pertumbuhan UMKM di Jatim kini sudah tembus diangka 57 persen dan itu akan di topang salah satunya oleh ekonomi digital di UMKM yang posisinya sangat

strategis. “Ya in sangat penting. Mis­ alnya kita melihat Shopie. Kita harus bisa melihat cara motret dan cara memasarkan barangnya. Nah dari itu, Iksass bisa belajar tentang tata cara memasarkan dan bisa masuk dalam jaringan Shopie di dunia. Ini bisa menjadi bagian materi mubes Iksass kali ini,” ungkap Gubernur. Gubernur Jatim juga membahas ekonomi di negeri Islam dunia dan melihat posisi ekonomi pesantren harus bisa membangun penguatan kesejahteraan masyarakat melalui santri dan alumninya. “Mubes Ik­ sass ini bukan hanya untuk santri semata tetapi juga menjadi pen­ guatan bagi lembaga didunia dan menjadi penyangga bagi perguruan tinggi (PT),” pungkas Gubernur. Ketua panitia mubes Iksass ke-X, Zeiniye menjelaskan keg­ iatan Mubes akan berlangsung selama tiga hari dan diikuti oleh Iksass nusantara serta para nyai dan keluarga besar ponpes Salafi­ yah Syafi’iyah Sukorejo, tokoh Nusantara, pengurus rayon dan sub rayon, dan alumni serta maha­ siswa yang lain. “Ini Mubes bukan hanya merupakan sarana regenerasi kepemimpinan, tetapi juga menjadi

sarana konsolidasi,” terang anggota DPRD Jatim itu. Ia berharap Mubes berjalan hikmat guna meneguhkan persau­ daraan dan menuju kejayaan santri. Zeiniye juga meminta Iksass harus menguatkan tekat serta menguat­ kan dasar potensi Iksas. “Nanti siapa pun yang terpilih harus hik­ mat organisasi Erta menjadi mata hati ponpes Salafiyah Syafi’iyah serta bangsa dan negara. Sekretaris Iksass pusat Sunardi mengatakan, salah satu agenda Mubes kali ini adalah Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Pengurus Pusat IK­ SASS masa khidmah 2018-2022. Pembahasan AD ART IKSASS serta perumusan garis-garis Besar Program Perjuangan dan Pengabdian IKSASS (GBP3I). Lainnya, imbuh Sunardi, membuat pokok-pokok pikaran dan rekomendasi yang bersifat inter­ nal maupun ekstenal. Disamping itu, mengusulkan dan menetapkan Ketua Umum Majelis Tanfidzi Pusat IKSASS masa khidmah 2022-2026 serta merumuskan keputusan-kepu­ tusan lain yang penting dan strategis. “Mubes di dilaksanakan mulai 9-11 Juni 2022 mendatang,” ujar Sunardi. [awi.wwn]

Kembalikan Situs Arca Tondo Wongso

l

Sambungan hal 1

“Persoalan situs ini juga masuk ke komisi saya, Kebudayaan. Nanti saya akan komunikasikan dulu sama Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kediri. Kemudian nanti saya akan mengundang dari Dinas Pariwisata Provinsi Jawa timur agar

bisa terhubung dengan Pariwisata Kabupaten Kediri,” katanya. Hal ini, menurut kakak kandung dari Sekretaris Kabinet Pramono Anung ini, agar masalah yang ada di dapilnya bisa tuntas lantaran ter­ lanjur di bawah ke Trowulan. Bunda Wara sapaan akrabnya, menuturkan, menurut keteran­

gan warga situs Tondo Wingso ditemukan sejak tahun 2006. Atas penemuan itu membuat per­ ekonomian masyarakat setempat meningkat. “Kata warga sekitar dengan adanya situs tersebut perekonomian di Desa Gayam meningkat,” pung­ kasnya. [geh]

Halaman 11

Ingatkan Kinerja Administrator Selaras Motto CETTAR l

Sambungan hal 1

makna yang mirip, tetapi semuanya sa­ling berke­ sinambungan. Salah satu yang terpenting, ad­ ministrator tidak boleh menunda menyelesai­ kan pekerjaan yang ada. “Adaptasikan cara kerja yang efektif, seperti yang dimuat dalam Cettar. Re­ sponsif itu penting, kalo bisa sekarang jangan besok,” katanya. Menjadi administra­ tor, jelasnya, merupa­ kan tantangan sekaligus ke­s empatan luar bia­ sa. Sehingga angkatan pelatihan administrator kali ini diharapkan da­ pat menjadi agen pe­ rubahan. “Leadership stylenya harus berubah, begitupun pembagian tugas pada tim. Saya harap angkatan ini bisa menjawab tantangan yang ada pada birokrasi kita,” pintanya. Pada kesempatan yang sama, Emil ber­ harap, dengan mengacu pada Cettar dan mengi­ nisiasi perubahan pola kerja, kinerja adminis­ trator dapat ditingkat­ kan. “Jangan sampai jus­ tru malah proses transisi ini menurunkan kinerja. Ini tantangan bagi se­ genap rekan-rekan yang telah mengikuti pelati­ han kepemimpinan ini,” imbaunya. Tak hanya itu, Emil juga menegaskan, kini tangga karir bukan lagi jabatan, melainkan kom­ petensi. Dan kompetensi itu penting untuk men­ ciptakan birokrasi yang lebih luwes guna men­ jawab tantangan dalam

bidang administrasi dan pemerintahan. “Terdapat beban kerja yang berbeda bagi tiap elemen, salah satu­ nya administrator. Kami bisa memaklumi bila speed of adaptationnya berbeda bagi tiap OPD. Yang terpenting ada­ lah melihat bagaimana birokrasi menjadi en­ abler, bukan pengham­ bat,” katanya. D i a k h i r, Wa g u b Emil memuji kiat-kiat BPSDM Jatim dalam mengadakan pelatihan kepemimpinan yang senantiasa meningkatkan kualitas SDM di Bumi Majapahit. Ia berharap SDM unggul Jatim akan senantiasa menciptakan terobosan baru dalam hal kepemimpinan dan be­ ragam kinerja lainnya. “Tentunya saya meng­ apresiasi inovasi dari Kepala BPSDM Jatim yang berusaha untuk se­ lalu membuat terobosan dalam meningkatkan kualitas dari pembelaja­ ran kepemimpinan ini,” pujinya. Diketahui, pada pe­ serta PKA telah melak­ sanakan pelatihan sejak tanggal 21 Februari 2022 dengan 30 hari dilakukan di dalam kelas (klasikal) dan 60 hari di luar kelas (non klasikal). Pada an­ gakatan XIII, melalui sidang akademik, dari 40 peserta, sejumlah 26 mendapatkan predikat sangat memuaskan dan 14 memuaskan. Sesang­ kan pada angkatan XIV, 10 peserta menyandang predikat sangat memuas­ kan dan 30 orang me­ muaskan. [tam.wwn]

Terserang Penyakit Jamur, Harga Cabe Rawit Melonjak Tinggi l

Sambungan hal 1

“Kalau tanaman cabe di wilayah Kabupaten Malang rata-rata terserang penyakit jamur, Sehingga petani tidak maksimal dalam memperoleh hasil produksi cabe. Apalagi saat ini waktunya musim tanam, yang hal itu telah mempengaruhi kenaikan harga cabe melambung tinggi, terutama pada harga cabe rawit,” tutur Nurhadi. Ditempat terpisah, salah satu pedagang Pasar Singosari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang Sulastri mengatakan, jika kebutuhan dapur yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi yakni cabe rawit mencapai Rp 100 ribu per kilogram. Kenaikan cabe rawit itu bisa terus naik, bila paso­ kan cabe rawit ditingkat pedagang terus berkurang. Sedangkan melonjaknya harga cabe rawit sudah hampir dua Minggu terakhir ini, serta cabe besar harganya juga naik. Menurut dia, kenaikan harga cabe disebabkan pa­ sokan cabai sendiri mengalami penurunan. Dan infor­ masinya, jika tanaman cabai ditingkat petani diserang penyakit jamur. Sehingga dengan terserangnya penya­ kit jamur pada tanaman cabe itu, maka hal tersebut yang menyebabkan harga cabe melambung tinggi. Dengan kenaikan harga cabe itu, dirinya selalu mendapatkan keluhan dari pelanggan, dan rata-rata pelanggan saya menurunkan jumlah kebutuhan cabe. “Biasanya, membeli cabe rawit seberat 1 kilogram, kini hanya 1/2 kilogram,” terangnya. [cyn.wwn]

Di Buku Induk Mahasiswa ITB Tercatat Kota Kelahiran Soekarno di Surabaya l

Sambungan hal 1

Technische Hogeschool (TH, cikal bakal ITB Bandung). Disana tertera data diri Soekarno saat sedang berkuliah di sana. “Ia menunjukkan buku induk mahasiswa TH yang dibuat sejak tempat itu berdiri pada 1920 hingga Jepang belum menduduki Indo­ nesia. Soekarno menempati nomor urut 55 dan masuk ke TH Bandung pada 1921, yang artinya satu tahun setelah TH berdiri,” kata Bonnie Triyana, Kamis (9/6). Dalam buku induk tersebut, tertera nama Raden Soekarno lahir pada 6 Juni 1902, bukan pada tahun 1901 sebagaimana sejarah yang diketahui khalayak umum. Namun, Bonnie menjelaskan, bahwa hal seperti itu lumrah dilakukan, mengingat kebiasaan zaman dulu, jika anak mau masuk sekolah maka usianya sengaja dibuat muda atau bahkan dibuat tua. “Mungkin sengaja dibuat muda, serta ke­ mungkinan besar data itu menggunakan data saat Soekarno bersekolah di HBS (Hoogere Burger­ school), yakni sekolah bumi putera yang didirikan pada zaman penjajahan Belanda,” ujar dia. Tak hanya itu saja, pada buku induk ma­ hasiswa Soekarno juga tertera nama ayahnya, Raden Sosrodihardjo yang berprofesi sebagai seorang guru (onderwijzer) di Blitar dan ter­ tera nama ibunya, Ida Nyomanaka. Soekarno sendiri tercatat sebagai mahasiswa teknik sipil jurusan pengairan (waterbouwkunde). “Penulisan nama ibu Soekarno ada sedikit perbedaan, sebagaimana yang kita ketahui adalah Ayu Nyoman Rai. Tetapi di buku induk tersebut tertulis Ida Nyomanaka,” kata dia. Buku tersebut tidak hanya mencatat data diri saja, melainkan semua nama mahasiswa

yang lulus maupun yang tidak lulus dari TH. Bahkan, pekerjaan mereka juga tercatat da­ lam buku induk tersebut. “Jadi tidak hanya Soekarno, tapi seluruh mahasiswa yang per­ nah mengenyam pendidikan di sana tercatat lengkap oleh universitas teknik pertama di Indonesia itu,” terang dia. Buku induk mahasiswa tersebut juga mencatat nilai Soekarno semasa kuliah di TH. Meski sempat cuti selama hampir satu tahun pada 1921, ia kembali melanjutkan pendidikannya pada tahun ajaran 1922/1923. “Nilai yang diperoleh tahun itu adalah 5,85. Kemudian tahun 1923/1924 adalah 6,75. Ta­ hun ajaran 1925/1925 adalah 6,28 dan pada tahun 1925/1926 adalah 6,55,” ungkap dia. Melalui buku induk mahasiswa TH, Soekarno ingin memperkuat keterangan bahwa dirinya dilahirkan di Kota Pahlawan. Selain itu, dalam sebuah buku yang ditulis oleh Cindy Adams mengisahkan otobiografi Soekarno. Buku itu berjudul Penyambung Li­ dah Rakyat Indonesia, tertulis kisah tentang ayah dan asal usul tempat kelahirannya. “Soekarno berkisah, ‘karena merasa tidak disenangi di Bali, Bapak kemudian mengaju­ kan permohonan kepada Departemen Pengajar­ an untuk pindah ke Jawa. Bapak dipindahkan ke Surabaya dan disanalah aku dilahirkan’. Demikian kata Soekarno yang memperjelas tempat kelahirannya,” pungkasnya. Sementara itu, inisiator Komunitas Be­ gandring Soerabaia, Kuncarsono Prasetyo mengungkapkan, selain lahir pada 6 Juni 1901 di Jalan Pandean IV No 40 Surabaya, Bung Karno untuk pertama kalinya juga bek­ erja di Kota Pahlawan. “Bung Karno pertama kali menikah dan kerja juga di Surabaya.

Bahkan, ia juga pertama kali mengenal Islam di Surabaya. Jadi orang tidak banyak yang tahu,” kata Kuncar. Sejarah itu, dikatakan Kuncar, berdasar­ kan catatan histori buku yang ditulis oleh Cindy Adams dengan judul ‘Penyambung Lidah Rakyat Indonesia’. Buku tersebut juga menjadi tanda sekaligus bukti, bahwa Putra Sang Fajar dilahirkan di Jalan Pandean IV No 40, Kelurahan Peneleh, Kecamatan Genteng Kota Surabaya. “Catatan pertama, Bung Karno lahir di Pandean Surabaya. Na­ mun saat itu, hanya enam bulan Bung Karno tinggal di Surabaya, yakni sejak lahir 6 Juni sampai 28 Desember 1901,” ungkap dia. Menurut Kuncar, saat baru berusia enam bulan itu, Raden Soekemi Sosrodihardjo atau ayah Bung Karno mendapatkan SK Mutasi ke Ploso, Kabupaten Jombang sebagai guru. Otomatis Putra Sang Fajar pun diboyong ayahnya untuk tinggal bersama di Jom­ bang. “Baru usia 6 bulan Bung Karno lahir, lalu pindah ke Jombang. Nah, saat usianya menginjak 4 tahun, Bung Karno kemudian dibawa kakeknya ke Tulungagung, karena sakit-sakitan,” ujar Kuncar. Namun, ketika usianya memasuki 7 tahun, ayah Bung Karno harus pindah tugas ke Mojokerto. Tentu saja Bung Karno kecil turut serta dan menempuh pendidikan sekolah di sana. “Jadi saat Bung Karno umur 7 tahun itu pindah di Mojokerto. Di sana sempat tidak naik kelas satu tahun, sehingga sekolah sampai umur 15 tahun,” papar Kuncar. Setelah lulus sekolah di Mojokerto, sang proklamator kembali pindah ke Surabaya untuk melanjutkan pendidikan di Hoogere Burgerschool (HBS). Yakni, sekolah untuk

bumiputera yang berdiri pada zaman pen­ jajahan Belanda. Selama sekolah di HBS, Soekarno muda tinggal indekos di rumah mi­ lik Hadji Oemar Said (HOS) Tjokroaminoto, di Jalan Peneleh Gang VII Surabaya. Selama mengenyam sekolah di HBS, Bung Karno dikenal sebagai pemuda yang pintar dan cerdas. Kuncar menyebut, jika ke­ cerdasaan Putra Sang Fajar itu salah satunya lantaran suka membaca dan meminjam buku di perpustakaan Freemason, Jalan Tunjungan Surabaya. “Bung Karno pintar karena menjadi mem­ ber VIP perpustakaan freemason, sekarang jadi kantor BPN (Badan Pertanahan Nasional). Padahal kelak, organisasi freemason itu sendiri yang dilarang oleh Bung Karno,” jelas dia. Tak hanya mengenyam sekolah HBS atau setara pendidikan SMA di Kota Surabaya. Akan tetapi, kata Kuncar, Bung Karno saat usia 15 tahun itu juga untuk pertama kalinya mengenal Islam. Sang proklamator mengenal Islam karena diajak HOS Tjokroaminoto mengikuti pengajian rutin setiap bulan di de­ pan rumahnya. “Di depan rumah Pak Tjokro yang sekarang menjadi Toko Buku Peneleh, itu dulu merupakan aktivis Muhammadiyah. Waktu itu organisasi Muhammadiyah baru berusia 8 tahun,” kata Kuncar. Setiap bulan, Soekarno muda diajak HOS Tjokroaminoto untuk mengikuti pengajian rutin bersama. Berdasarkan catatan yang diketahui Kuncar, sebelumnya Bung Karno mengaku jika keluarganya belum pernah mengenalkan agama Islam. “Jadi pertama kali Soekarno mengenal agama Islam saat ikut pengajian di depan rumahnya Pak Tjokro,” ujarnya.

Seiring berjalannya waktu, pada usia 21 tahun, Bung Karno kemudian diterima men­ jadi mahasiswa di Institut Teknologi Bandung (ITB) Jawa Barat. Namun, baru menempuh pendidikan kuliah, Soekarno mendapatkan informasi jika istri HOS Tjokroaminoto meninggal dunia. “Mendapatkan informasi Bu Tjokro meninggal dunia, sehingga dia (Bung Karno) memilih cuti kuliah tujuh bulan untuk balik lagi ke Surabaya,” katanya. Di Surabaya, kata Kuncar, sang proklama­ tor memilih bekerja sebagai petugas kereta api di Stasiun Semut. Itu merupakan kali per­ tama Putra Sang Fajar bekerja agar mendap­ atkan uang. “Selama 7 bulan itu Bung Karno bekerja di Stasiun Semut untuk mendapatkan uang dan uangnya itu dikasihkan kepada Pak Tjokro,” ujar Kuncar. Di waktu itu pula, Kuncar menyebut, adik HOS Tjokroaminoto menyarankan Soekarno muda untuk menikah dengan putri sulung Pak Tjokro, yakni Siti Oetari. Bung Karno pun setuju menikah dengan Siti Oetari, karena juga merasa iba dengan HOS Tjokroaminoto. “Di atas Jembatan Peneleh, Bung Karno menyatakan cintanya kepada Oetari karena memandang Pak Tjokro galau setelah is­ trinya meninggal,” kata Kuncar. Lantas pernikahan antara Soekarno den­ gan Siti Oetari kemudian digelar. Menurut Kuncar, pernikahan Bung Karno dengan istri pertamanya itu digelar di Surabaya, tepatnya di ruang tamu rumah milik HOS Tjokroamin­ oto. “Setelah menikah dan cuti kuliahnya ha­ bis, dia (Bung Karno) kemudian memboyong istrinya ke Bandung untuk melanjutkan lagi kuliahnya,” tandasnya. [*]


KOMINFO

Jumat Pahing, 10 Juni 2022

DERAP NUSANTARA

Halaman 12

Presiden dan Ibu Negara Berboncengan Kendarai Sepeda Motor Listrik

ANTARA

Presiden Joko Widodo memboncengkan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengendarai sepeda motor listrik saat melakukan perjalanan ke Kampung Mola di Pulau Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Kamis (9/6/2022), saat tengah menyerahakan sertifikat lahan kepada masyarakat setempat.

Jakarta, Birawa Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyempat­ kan diri berboncengan mengendarai sepeda motor listrik menuju Kam­ pung Mola dalam rangkaian kunjun­ gan kerja di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Kamis (9/6). Keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden yang diterima di Jakarta menyebutkan bahwa Presiden dan Ibu Negara awalnya menum­pangi mobil jip terbuka saat menuju Kampung Mola untuk penyerahan sertifikat tanah kepada masyarakat. Namun mendekati lokasi acara, keduanya tu­ run dari mobil jip dan berganti meng­ endarai sepeda motor listrik berwarna putih untuk menyusuri jalanan berja­ rak sekitar 1,5 kilometer, termasuk yang permukaan jalannya terbuat dari kayu, mengingat Kampung Mola yang berada di atas permukaan laut. Kampung Mola terletak di Pulau Wangiwangi, yang oleh warga setem­ pat lebih akrab disebut sebagai Wanci,

dan merupakan perkampungan yang dihuni oleh Suku Bajo di Wakatobi. Kampung terapung itu terletak sekitar 28 kilometer dari Bandara Matahora. Perjalanan Presiden yang membon­ cengkan Ibu Negara di atas sepeda motor listrik juga menjadi pemandan­ gan tersendiri bagi warga Kampung Mola yang menyapa Kepala Negara dari rumah masing-masing. Setibanya di lokasi acara, Presi­ den Jokowi beserta Ibu Negara me­ nyerahkan sertifikat kepada sejumlah perwakilan dan menyempatkan diri berdialog dengan masyarakat. “Simpan semuanya, jangan sam­ pai sertifikatnya malah hilang,” kata Presiden berpesan kepada masyarakat penerima sertifikat. Ini bukan kali pertama Presiden dan Ibu Negara berboncengan meng­ endarai sepeda motor listrik. Sebel­ umnya dalam rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Asmat, Papua, pada April 2018 hal serupa juga di­ lakukan Presiden. Kala itu, Presiden

dan Ibu Negara menaiki sepeda mo­ tor listrik serupa hanya sesaat setelah mendarat dari helikopter kepresi­ denan Super Puma di Pelabuhan Ewer tepian Sungai Aswet, Agats, menempu jarak sekira 6-7 kilometer menuju Kampung Kayeh. Borong Habis Produk UMKM di Wakatobi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mem­ borong habis semua produk UMKM makanan di salah satu stan pameran dekat lokasi Pertemuan Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2022, Kabupaten Wakatobi, Su­ lawesi Tenggara, Kamis (9/6). Produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang diborong habis Jokowi dan Iriana adalah stan UMKM CCR Wakatobi yang menjual berbagai macam produk makanan rin­ gan khas Sulawesi Tenggara. “Bahagia saya sebagai pendam­ ping UMKM sangat senang, karena

Wapres Paparkan Empat Strategi Pemerintah Dorong UMK Halal Jakarta, Bhirawa Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin memaparkan empat strategi pemerintah dalam mendorong percepatan pengembangan usaha mikro dan kecil (UMK) halal.

“Pertama, mendorong segera terbentuk Komite Daerah Ekonomi dan Keuan­ gan Syariah (KDEKS) di se­ luruh provinsi,” kata Wapres saat menghadiri penutupan Festival Syawal 1443 H se­ cara daring, dari Kediaman Resmi Wapres di Jakarta, Kamis (9/6), sebagaimana siaran pers yang diterima. Wapres menyebutkan, KDEKS sudah terbentuk di Su­ matera Barat dan akan disusul di Riau, Jawa Barat, dan lain-lain. Langkah kedua, lanjut Wapres, bisnis proses ser­ tifikasi halal terus disem­ purnakan, termasuk upaya percepatan pencapaian tar­

get fasilitasi 10 juta produk usaha mikro, kecil, dan me­ nengah (UMKM) halal. Wapres meminta pelaku UMK ikut aktif berpartisi­ pasi mendaftarkan produkproduk unggulannya agar segera tersertifikasi halal, sehingga semakin mening­ katkan nilai tambah dan daya saing produk UMK, serta memperkuat jaminan mutu produk, yaitu aman, higienis, dan sesuai dengan syariat. Wapres pun menyampaikan apresiasi atas peran aktif LP­ POM MUI dalam sertifikasi halal. Langkah nyata kepedu­ lian LPPOM MUI terhadap pengembangan UMK di In­

LINTAS NUSANTARA Peternak Sapi Kabupaten Kuningan Harapkan Bantuan Obat Tangani PMK Kuningan, Bhirawa Peternak sapi perah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat mengharapkan bantuan obat untuk penanganan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak mereka. “Kami membutuhkan bantuan untuk pengobatan ternak yang terjangkit PMK,” kata peternak sapi perah asal Kabupaten Kuningan Junen di Kuningan, Kamis (9/6). Junen yang juga Sekretaris Koperasi Serba Usaha (KSU) Karya Nugraha, Kabupaten Kuningan mengaku adanya wabah PMK, banyak peternak sapi perah harus mengeluarkan biaya lebih untuk pengobatan ternak masing-masing. Ketika sapi sudah terjangkit PMK, katanya, dibutuhkan sekitar Rp200-Rp500 ribu untuk pengobatannya. Padahal, meskipun sudah mengeluarkan banyak uang, belum tentu ternaknya sembuh dan itu yang membuat peternak susah. “Karena ini wabah, kami meminta bantuan dan keringanan dari pemerintah,” ujarnya. Junen mengatakan saat ini ada ratusan sapi perah yang terjangkit PMK dan membuat produksi susu terganggu, karena produktivitas menurun drastis. “Kalau sudah terkena PMK, sapi susah untuk memproduksi susu,” katanya. Apalagi, kata Junen, adanya kabar hoaks yang menyebutkan bahwa susu dan daging dari sapi terjangkit PMK tidak boleh dikonsumsi, ini butuh edukasi kepada masyarakat luas. “Daging dan susu masih bisa dikonsumsi, meskipun sapi sudah terkena PMK,” tuturnya. Sementara itu dokter Hewan Medik Veteriner Dinas Perikanan dan Peternak Kabupaten Kuningan Rofiq mengatakan petugas kesehatan hewan saat ini sedang fokus melakukan penyembuhan terhadap ternak yang terjangkit PMK. Ia menjelaskan sapi perah menjadi hewan yang rentan terserang wabah PMK, karena kondisi kandang berdekatan membuat virus tersebut cepat menyebar. [ant]

Wapres Ma’ruf Amin saat menghadiri acara penutupan Festival Syawal 1443 H secara daring di Jakarta, Kamis (9/6).

donesia ini perlu terus dijaga, di antaranya melalui sinergi dengan lembaga terkait. “Sebagai perintis sertifika­ si halal dan ikon label halal bagi produk halal Indonesia, LPPOM MUI saya harapkan terus menjaga komitmennya

dalam menjalankan fungsi sertifikasi halal yang pertama dan terpercaya,” harapnya. Dia juga meminta LPPOMMUI, Badan Penyelengg­ ara Jaminan Produk Halal (BPJPH), dan berbagai pihak terkait dapat terus bersinergi mendukung program akselera­ si sertifikasi halal, khususnya bagi pelaku UMK. Langkah yang ketiga, menurut Wapres, berupa pembentukan dan optimal­ isasi kawasan industri halal (KIH) sebagai strategi pen­ guatan rantai nilai halal. Langkah keempat, yaitu dengan terus mengakselerasi ekosistem industri halal dalam negeri, yang diharapkan mem­ perkuat kapasitas dan kualitas industri produk halal. Wapres optimistis den­ gan menguatnya implemen­ tasi strategi-strategi tersebut

maka akan semakin banyak produk UMK halal nasional yang mampu menembus pasar ekspor. “Pemerintah, melalui Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, akan terus mendorong konsolidasi berbagai program fasilitasi di kementerian dan lembaga terkait, untuk memberikan ke­ mudahan dalam hal pengem­ bangan kapasitas UMK, le­ galitas perizinan, akses pem­ biayaan, maupun perluasan akses pasar,” jelasnya. Direktur Utama LPPOM MUI Muti Arintawati me­ nyampaikan Festival Syawal yang telah digagas sejak 2021, merupakan komitmen LP­ POM MUI untuk terus men­ dukung upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi produk halal Indonesia agar berdaya saing global. [ant]

Kementerian PUPR Rehabilitasi TMII untuk Lokasi G20

Jakarta, Bhirawa kita perbaiki, jalan-jalan kita dan bendungan muara. Kementerian Pekerjaan perbaiki, gedung-gedung kita “Karena Bapak Presiden Umum dan Perumahan Rakyat perbaiki, lapangan parkir kita mau menunjukkan bahwa In­ (PUPR) menyiapkan anggaran perbaiki. Mudah-mudahan donesia ke arah green energy. Rp1,2 triliun untuk melakukan akan jadi lebih baik dan me­ Jadi, kita buka mangrove rehabilitasi besar-besaran Ta­ mang sudah lama tidak kita nanti, semua kepala negara man Mini Indonesia Indah sentuh,” katanya. akan dibawa ke mangrove di (TMII), yang nantinya akan Sementara itu, untuk per­ estuary dam,” katanya. juga menjadi lokasi pertemuan siapan infrastruktur di Bali, Basuki mengatakan semua KTT G20 2022. Kementerian PUPR mendapat persiapan ditargetkan bisa se­ “Untuk Taman Mini, ang­ tugas memperbaiki ruang VIP lesai pada Juni dan Juli 2022. garannya Rp1,2 triliun, jadi di Bandara Ngurah Rai den­ Termasuk mempercantik tol memang sangat besar-besa­ gan biaya sekitar Rp50 miliar, bandara yang dikerjakan oleh ran,” kata Menteri PUPR Ba­ serta membuat kebun pem­ PT Jasa Marga tanpa meng­ suki Hadimuljono dalam rapat bibitan (nursery) mangrove gunakan APBN. [ant] kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Kamis (9/6). Basuki menjelaskan Ke­ menterian PUPR mendapat tugas untuk mempersiapkan infrastruktur serta memperin­ dah di Bali dan TMII. Ia menambahkan rehabilitasi yang dilakukan di TMII meli­ puti hampir seluruh lokasi, mu­ lai dari danau archipelago yang memuat miniatur pulau-pulau Indonesia, gedung-gedung pertemuan, jalan-jalan hingga lapangan parkirnya. “Di TMII semua kita rehab ANTARA besar-besaran seperti GBK (Gelora Bung Karno) dulu, Pekerja melakukan pekerjaan revitalisasi trotoar di kawasan Taman termasuk danau archipelago Mini Indonesia Indah, Jakarta, Selasa (17/5).

SEKILAS JAWA TIMUR

Pemkot Malang Siapkan Aturan Penjualan Hewan Kurban Malang, Bhirawa Pemerintah Kota Malang me­ nyiapkan aturan terkait penjualan hewan kurban menjelang datangnya Hari Raya Idul Adha 2022 dan memi­ nimalisasi adanya risiko penyebaran wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Malang Sri Winarni menjelaskan bahwa saat ini pihaknya tengah membuat aturan rinci terkait penjualan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 2022. “Dalam waktu dekat, SE resmi akan dikeluarkan. Tetapi jika meng­ acu pada aturan Kementerian perta­ nian, maka masyarakat yang ingin menjual hewan ternak harus memi­ liki surat izin,” kata Sri. Sri menjelaskan, surat izin terse­ but merupakan surat persetujuan dari dinas terkait untuk penjualan hewan kurban dalam upaya mengantisi­ pasi adanya penyebaran wabah PMK khususnya di Kota Malang. Menurutnya, selain merujuk pada

ANTARA

Peternak menyemprotkan cairan disinfektan pada kandang sapi miliknya di SYD Fam di Malang, Jawa Timur, Kamis (9/6).

aturan dari Kementerian Pertanian, SE tersebut juga aman berlandaskan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan aturan perundangan yang lain. Penjualan hewan ternak untuk kurban akan diberikan izin selama

memenuhi ketentuan. “Sesuai dengan SE yang mengacu sejumlah ketentuan. Asalkan me­ menuhi persyaratan yang ditetapkan, (akan) diperbolehkan,” ujarnya. Ia menambahkan, berdasarkan data

tahun sebelumnya, kebutuhan hewan kurban di wilayah Kota Malang kurang lebih mencapai 5.000 ekor. Kebutuhan tersebut disuplai dari sejumlah wilayah yang ada di Jawa Timur. Untuk memastikan kondisi hewan kurban yang dijual di wilayah Kota Malang dalam keadaan sehat, nanti­ nya akan dilakukan sejumlah langkah, diantaranya adalah pemeriksaan kon­ disi kesehatan hewan pada tempattempat yang melakukan penjualan. “Tidak hanya di kawasan per­ batasan. Nantinya juga bakal ada pemeriksaan ke lapak-lapak penjual hewan ternak,” tambahnya. Saat ini, di Kota Malang ter­ catat ada sebanyak 265 ekor sapi yang terpapar PMK. Dari jumlah tersebut, satu ekor sapi mati, semen­ tara sebanyak 81 ekor lainnya sudah sembuh dan 118 ekor dalam tahap pengobatan. Sebaran kasus berada di beberapa wilayah seperti Ciptomulyo, Lesan­ puro, Purwantoro, Bunulrejo, Pisang Candi. [ant]

produk UMKM-nya laris semua dibo­ rong oleh beliau, terima kasih banyak Pak Presiden,” ujar Salfiah, pendamp­ ing stan UMKM CCR Wakatobi. Salfiah juga mengaku, Presiden Jokowi memesan secara khusus salah satu produk makanan ringan khas Wakatobi, yaitu abon ikan tuna. Salfiah pun berharap dengan keda­ tangan Presiden Jokowi dapat semakin membangkitkan UMKM di Tanah Air dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masing-masing daerah. “Semoga makin berkembang, karena kita pahami bahwa salah satu pertumbuhan ekonomi daerah itu tidak terlepas dari UMKM, jadi me­ mang UMKM ini harus jadi prioritas utama oleh Presiden,” katanya. Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana antara lain Menteri ATR/ Kepala BPN Sofyan Djalil, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif San­ diaga Uno, Gubernur Sulawesi Teng­ gara Ali Mazi, dan Bupati Wakatobi Haliana. [ant]

Bangun Infrastruktur Dasar IKN Butuh Rp43,73 T Jakarta, Bhirawa Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan dibutuhkan ang­ garan sebesar Rp43,73 triliun dari tahun 2022-2024 untuk membangun infrastruktur dasar di ibu kota negara (IKN) Nusantara. “Kebutuhan semua 2022 sampai 2024 sebesar Rp43,73 triliun. Usulan kami untuk bulan April kemarin untuk 2022 ini adalah Rp5 triliun,” katanya dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Kamis (9/6). Basuki menjelaskan pihaknya telah menyurati Menteri Keuangan terkait ke­ butuhan dana pembangunan IKN sebesar Rp5 triliun. Saat ini pun sudah ada sejumlah proyek yang da­ lam proses lelang. Dengan demikian, usulan pendanaan sebesar Rp5 triliun kemung­ kinan hanya akan diserap Rp4,3 triliun. “Ada beberapa yang su­ dah lelang di Cipta Karya, ada yang lelang Juni ini.

Kemungkinan tidak akan menyerap Rp5 triliun, tapi sekitar Rp4,3 triliun. Tapi semua keseluruhan sampai 2024 sekitar Rp43,73 triliun, ini juga disiapkan DIPAnya,” katanya. Namun, Ba­ suki menegaskan bahwa Kementerian PUPR hanya bertugas untuk membangun infrastruktur dasar di ibu kota baru. “Kami hanya menangani beberapa pekerjaan prasara­ na dasar, yaitu jalan tol, jalan nasional, kantor presiden, kantor wapres, kantor-kantor kementerian koordinator dan Kementerian Sekretaris Negara,” katanya. Selain itu, Kementerian PUPR juga bertugas untuk pengerjaan air baku dan drainase. Pembangunan tahap awal Kawasan Inti Pusat Pemer­ intahan (KIPP) di Ibu Kota Nusantara ditargetkan selesai pada tahun 2024. Pembangu­ nan KIPP IKN direncanakan terbagi menjadi empat zona, yaitu Zona 1A, Zona 1B, Zona 2, dan Zona 3. [ant]

UPS (Uninteruptable Power System) milik PLN yang disiagakan di IKN bila ada seremoni atau kebutuhan tertentu sementara belum ada infrastruktur kelistrikan di kawasan tersebut.

INFO GRAFIS


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.