binder14feb22

Page 1

HARIAN

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Senin Legi, 14 FEBRUARI 2022

Tragedi Pantai Payangan Jember

Ritual Rendam Renggut 11 Jiwa Jember, Bhirawa Ritual menenangkan diri dengan cara berendam di laut yang dilakukan oleh padepokan Jamaah Tunggal Jati Nusantara Jember menelan korban jiwa. Sebanyak 24 orang yang ikut ritual di pantai Payangan, Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember terseret ombak, Minggu (13/2) dini hari.

Dari jumlah itu, 13 orang diantaranya selamat dan 11 orang meninggal dunia. Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, dari 11 orang yang dinyatakan meninggal dunia, kini berada di RSU dr. Subandi Jember untuk dilakukan otopsi. Mer-

11 Korban Meninggal Nama

Warga

 Ida  Pinkan (13)  Bu Bintang  Sofi (22)  Arisko (21)  Febri (28)  Musni (55)  Yuli (30)  Kholifah  Bu Syaiful  Syaiful (40)

Tawangalun Kec Rambipuji, Kab Jember Tawangalun, Kec Rambipuji, Kab Jember Jalan Kacapiring, Gebang, Kec Patrang, Kab Jember Dusun Botosari, Desa Dukuhmencek, Kec Sukorambi, Kab Jember Dusun Botosari, Desa Dukuhmencek, Kec Sukorambi, Kab Jember Bondowoso, Sempusari Wetan, Kab Jember Kecamatan Panti, Kab Jember Desa Gugut, Kec Rambipuji, Kab Jember Desa Krasak, Kec Ajung, Kab Jember Desa Krasak, Kec Ajung, Kab Jember

eka terdiri dari 8 orang berjenis perempuan dan 3 orang berjenis lak-laki. Sedang korban selamat dibawa ke puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan. Rombongan ritual yang berasal dari be ke halaman 11

 ke halaman 11

Jenazah para korban ritual padepokan Jamaah Tunggal Jati Nusantara Jember. Sebanyak 11 orang meninggal dan 13 orang selamat.

Tingkat Kesembuhan Covid-19 di Surabaya Capai 93,5 Persen Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya terus berupaya untuk mengantisipasi dan menangani penyebaran virus Covid-19 di Kota Pahlawan. Bahkan, Pemkot Surabaya telah berhasil memberikan penanganan yang tepat dan sesuai untuk pasien yang terpapar Covid-19, serta pasien yang terpapar varian Omicron. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengaku bahwa tingkat kesembuhan kasus Covid-19 di Kota Surabaya mencapai 93,50 persen. Hasil ini merupakan total angka dari kesembuhan kasus konfirmasi Covid-19 secara kumulatif, hingga Kamis (10/2) lalu. “Sedangkan angka kesembuhan kasus Omicron sampai dengan Kamis (10/2) adalah sebesar 86,05 persen,” ungkap Wali Kota Eri Cahyadi, Minggu (13/2). Wali Kota Eri Cahyadi menerangkan, pasien yang terpapar Covid-19 membutuhkan perawatan yang bervariasi, yakni sesuai dengan kondisi pasien, serta komorbid yang diderita oleh pasien. Hanya saja, rata-rata kesembuhan kasus konfirmasi dengan gejala asymptomatik, serta gejala  ke halaman 11

MITRA

Sehari Pernah Vaksin 400 Orang

PEMKAB Sidoarjo bersama sejumlah instansi terkait saat ini tengah gencar melakukan vaksinasi Covid-19, termasuk di lingkungan sekolah. Salah seorang petugas vaksinator yang bertugas itu adalah dr M Ato’ilah, yang seharihari menjabat Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Dinkes Sidoarjo ini. Saat ditunjuk sebagai vaksinator Pemkab Sidoarjo, dirinya telah ikhlas mengabdikan diri untuk memberikan vaksin kepada warga Sidoarjo. Bahkan, dirinya pernah seorang diri harus  ke halaman 11

Sentil

Ritual Rendam Renggut 11 Jiwa - Harus belajar dari kasus lama DPRD Jatim Minta Gubernur Bentuk Pansel Sekdaprov - Definitif itu penting Dewan Antisipasi Keterlambatan Lelang Program Prioritas - Tenang yang minat banyak kok

Lebih dari Seribu Pelaku Usaha Ultra Mikro Nikmati Zakat Produktif Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim terus berupaya memberikan stimulus bagi pelaku usaha kecil melalui berbagai programnya. Tak terkecuali bagi pelaku usaha ultra mikro yang sejak akhir tahun lalu digelontor zakat produktif dari Baznas Jatim. Lebih dari seribu pelaku usaha ultra mikro telah menikmati zakat produktif ini. Mereka adalah pelaku usaha yang banyak meng-

gantungkan nasibnya di jalanan seperti penjual cilok, gorengan, dan berbagai jenis pedagang kaki lima. Dari zakat produktif tersebut, Baznas setidaknya telah mengeluarkan lebih dari Rp 1 miliar. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kembali membagikan zakat produktif sebesar Rp 500.000 tersebut untuk 150 pelaku usaha ultra mikro di pasar Wonocolo Surabaya, Minggu (13/2).

Dikatakannya, setiap berkeliling daerah dia kerap mengajak Baznas untuk menyalurkan zaka produktif. “BUMD-BUMD sekarang ini juga mengikuti. Jadi selang-seling zakat produktif dari berbagai BUMD termasuk teman-teman OPD yang mungkin mereka akan bagi untuk dua atau lima orang.  ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan zakat produktif untuk pelaku usaha ultra mikro sebesar Rp 500 ribu per orang di Surabaya, Minggu (13/2).

Peringati HPN

Jurnalis Jatim Bedah Tiga Tahun Kinerja Khofifah-Emil Pemprov, Bhirawa Perjalanan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Wakilnya Emil Elestianto Dardak telah sampai di tahun ketiga. Sejak dilantik 12 Februari 2019 lalu, keduanya berupaya maksimal untuk merealisasikan janji politiknya yang terangkum dalam Nawa Bhakti Satya. Lantas, setelah tiga tahun berjalan seperti apa potret kepemimpinan keduanya? Pakar Komunikasi Politik Universitas Airlangga (Unair) Dr Suko Widodo mengatakan, Gubernur Khofifah memiliki gaya yang excellent. Hal ini dilihat dari konteks dinamika sosial, tidak ada konflik sosial yang besar. Jika terjadi demonstrasi, relatif muncul karena isu dari Jakarta, bukan kebijakannya. Hal tersebut diungkapkan Dr Suko Widodo, pakar Komunikasi Politik Universitas Airlangga, Surabaya, saat menjadi pembicara pada diskusi bertemna ‘Harmonisasi Pemerintah dan Media  ke halaman 11

DPRD Jatim Minta Gubernur Bentuk Pansel Sekdaprov

dr M Ato’Ilah

DPRD Jatim, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa diminta segera menyiapkan Panitia Seleksi (Pansel) untuk menunjuk Sekdaprov Jatim definitif. Sebab keberadaan Sekdaprov Jatim definitif sangat penting untuk menjalankan roda pemerintahan agar tidak menimbulkan implikasi hukum di kemudian hari, serta hambatan dalam penyerapan APBD Jatim 2022 mendatang.

“Segeralah dibentuk pansel untuk menyeleksi karena Jatim tidak pernah kekurangan PNS berprestasi,” kata anggota Komisi A DPRD Jatim Ubaidillah Umar Soleh, Minggu (13/2) kemarin. Politisi PKB Jatim itu berharap setelah masa tugas PJ Sekdaprov Jatim Wahid Wahyudi habis, Gubernur Khofifah segera mengusulkan

Ubaidillah Umar Soleh

 ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak dan Pj Sekdaprov Jatim serta Ketua Pokja Wartawan Pemprov Jatim memotong tumpeng peringatan HPN 2022 dan Tasyakuran Tiga Tahun Kepemimpinan Khofifah - Emil di Jatim.

Saat DKPP Kota Surabaya Panen Bandeng

Luas 1,5 Hektare Panen 350 Kilogram, Bagikan Hasil Panen Bandeng ke Warga MBR Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya pada, Sabtu (12/2), panen bandeng dari hasil budidaya. Di lahan milik Pemkot Surabaya seluas 1,5 hektare tersebut, DKPP berhasil memanen kurang lebih 350 kilogram ikan bandeng. Zainal Ibad, Kota Surabaya

Bandeng hasil panen ini tidak untuk dijual dan masuk pendapatan daerah. Namun ikan bandeng ini dibagikan kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Mereka pun sangat bahagia karena mendapatkan bantuan ikan bandeng ini. Salah satunya seperti Hidayah, warga Wonorejo Rungkut Gang 4 No. 5 RT 01/ RW 01. Dia mengaku senang, setelah menerima

hasil panen Ikan Bandeng dari Pemkot Surabaya. “Tadi dapat informasi dari Pak RT, disuruh datang ke kelurahan, bawa KTP. Alhamdulillah, dapat tiga ekor Bandeng, bisa dibuat masak di rumah,” ujar Hidayah. Selain Hidayah, juga ada ibuibu paruh baya Dias dan Bu Dadang, mereka berdua adalah warga Kelurahan Wonorejo. Keduanya mengaku senang, setelah menerima hasil panen Ikan Bandeng dari Pemkot Surabaya.

Kepala DKPP Kota Surabaya, Antiek Sugiharti saat ikut panen ikan bandeng hasil budidaya tambak di wilayah Kecamatan Rungkut.

“Terima kasih, nanti buat masak. Terima kasih juga buat Pak Eri (Wali Kota Eri Cahyadi). Alhamdulillah, Pak Eri orang yang baik, mudah - mudahan diangkat derajatnya dan rezekinya. Suami saya lagi sakit dan tidak kerja, saya sangat berterima kasih,” ungkapnya. Pemberian bandeng kepada para MBR ini adalah sebagai bentuk perhatian Pemkot Surabaya. Kepala DKPP Kota Surabaya, Antiek Sugiharti mengatakan, pembagian ikan bandeng ini dipusatkan di masing-masing kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Rungkut. Diantaranya, Kelurahan  ke halaman 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.