Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Selasa Pahing, 15 JUNI 2021
PMI Jalur Darat dan Laut Tak Terpantau Pemerintah Strain Covid-19 Bangkalan Mirip dengan Kudus
Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim memastikan seluruh kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal luar negeri telah menjalani proses pengecekan secara ketat sekaligus karantina di Asrama Haji Surabaya. Sayang tak semua PMI terpantau dalam koordinasi Satgas pemulangan PMI. Khususnya mereka yang datang bukan melalui jalur penerbangan internasional.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menuturkan, banyak PMI yang datang melalui jalur laut dan darat tidak dalam kordinasi penanganan tim satgas. Misalnya PMI asal Malaysia yang pulang lewat Johor menggunakan jalur darat menuju Batam kemudian menggunakan penerbangan
domestik ke Juanda. “Ini yang sebetulnya kami komunikasikan intensif dengan BNPB karena ada hal yang harus dilakukan pengetatan di titik-titik pemulangan mereka tidak semua menggunakan penerbangan internasional. Begitu juga untuk pelabuhan,” tutur Gubernur Khofifah,
Senin (14/6). Namun Khofifah memastikan PMI yang datang menggunakan penerbangan internasional dan mereka landing di Juanda sudah dalam kordinasi KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan). Kalau sudah seperti itu, maka mereka juga dalam kordinasi Dan-
rem 084 sebagai tim satgas pemulangan PMI. Sehingga semua sudah melalui proses karantina di Asrama ke halaman 11
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa
Pemkab Trenggalek dan Pemprov Jatim Bebaskan ODGJ dari Pasungan Trenggalek, Bhirawa Pemkab Trenggalek bekerja sama dengan Pemprov Jatim dan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur lakukan pembebasan pasung terhadap ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), Senin (14/6/). Sekitar 18 ODGJ di seluruh wilayah Kabupaten Trenggalek yang selama ini dipasung akan mendapatkan perawatan di RSJ Menur. “Salah satunya adalah kita
ingin memastikan tidak ada satupun warga di Trenggalek yang terpasung, jadi mereka harus diberikan pelayanan sebaik-baiknya,” kata Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin. Menurut Bupati Nur Arifin, program bebas pasung tersebut juga selaras langkah yang dilakukan oleh Pemkab Trenggalek dalam mewu ke halaman 11
Segera Wujudkan SMK Kelas Animator di KEK Singhasari Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin bersama Kepala Dinsos Jatim, Alwi saat berdialog dengan klien pasung yang dibebaskan. Setidaknya ada 14 klien pasung yang dibebaskan untuk mendapatkan pengobatan dan diberikan keterampilan.
Stafsus Presiden Minta Pemprov Prioritaskan Vaksinasi Disabilitas Pemprov, Bhirawa Staf Khusus Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia meminta Pemprov Jatim agar memprioritaskan program vaksinasi untuk penyandang disabilita. Hal ini mengingat jumlah penyandang disabilitas Jatim cukup besar mencapai lebih dari 4 juta orang. “Kami ke sini dalam rangka sinergitas, termasuk meminta vaksinasi bagi disabilitas diprioritaskan,” ujar Angkie ditemui usai bertemu Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto ke halaman 11
MITRA
Program Tilik Warga MELAYANI warga sudah menjadi kewajiban bagi pejabat pemerintah khususnya dilingkup kecamatan. Hal inilah yang dilakukan Camat Semampir, Siti Hindun Robba Humaidiyah SPd SE MSi, yang biasa dipanggil Hindun, yang selalu bisa dekat dengan warganya. Menurutnya, saat pertama kali menjabat sebagai Camat Semampir, Kota Surabaya, Hindun sudah membuat terobosan program yang bisa membuat dirinya
Siti Hindun Robba Humaidiyah SPd SE MSi
Sentil
DPRD Kompak Tolak PPN Sembako dan Pendidikan -
Ini harus diperjuangkan
Sukses Bebaskan Tiga OPD dari Jeratan Hukum - Tenang, kasus lainnya masih ada Pemohon Kartu Kuning di Kantor Disnaker Turun Drastis - Bukan berarti tidak butuh kerja loh
ke halaman 11
Polda Amankan 67 Tersangka Premanisme Pungli
Polda Jatim, Bhirawa Ditreskrimum Polda Jatim beserta Polres jajaran berhasil mengamankan sebanyak 67 tersangka kasus premanisme dan pungutan liar (pungli). Hal ini sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit untuk membrantas praktik premanisme. “Tim dari Ditreskrimum Polda Jatim dan Satreskrim Polres jajaran berhasil mengamankan 67 pelaku praktik premanisme dan pungli,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Senin (14/6). ke halaman 11
oky abdul sholeh/bhirawa
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko (tengah) Bersama jajaran Ditreskrimum Polda Jatim saat menunjukkan bb dan 67 pelaku premanisme dan pungli di Mapolda Jatim, Senin (14/6).
DPRD Kompak Tolak PPN Sembako dan Pendidikan DPRD Jatim, Bhirawa Penolakan terhadap wacana pemerintah untuk menarik pajak pertambahan nilai (PPN) bahan pokok sembako dan pendidikan terus bergulir. Termasuk kalangan legislatif di DPRD Jatim juga ramai-ramai meminta wacana tersebut untuk dikaji ulang. Anggota Fraksi Gerindra arif yulianto/bhirawa DPRD Jatim Hidayat menolak keras adanya rencana Ema Umiyyatul Chusnah. pemerintah tersebut karena wacana itu hanya akan menyulitkan rakyat. “Pertama, hari ini situasi pandemi belum selesai. ke halaman 11
Wali Kota Dewanti Apresiasi Kejari
Sukses Bebaskan Tiga OPD dari Jeratan Hukum Kota Batu,Bhirawa Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko memberikan apresiasi berupa penghargaan ke Kejari Kota Batu melalui Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) yang berhasil membebaskan tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Batu dari jeratan hukum.
Tim Jaksa Pengacara Negara (JPN) Kejari Batu menang atas gugatan perbuatan melawan hukum yang diajukan oleh Nining Kusumaningsih. Atas keberhasilan ini, Wali Kota Dewanti memberikan penghargaan ke Kasie Datun Kejari Batu, Muhammad Bayanullah saat apel
pagi di halaman Balai Kota Batu,Senin (14/6). Diketahui, Kasi Datun Muhammad Bayanullah bersama Tim JPN Kejari Batu melaksanakan sidang perkara perdata mewakili tiga OPD Pemkot Batu sebagai tergugat. Yaitu, Inspek ke halaman 11
Kasi Datun Bayanullah SH MH saat mendapatkan piagam penghargaan dari Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko.
Memaknai Lagu ‘Untuk Lamongan Tercinta’
Jika Ngaku Orang Lamongan, ya Harus Beli Produk Lamongan dan Cinta Persela “Dimana pun kita berdiri, ingatlah tuk kembali. Berbagi hati, berbagi mimpi. Kobarkan semangat ini. Kini saatnya kita melangkah dan mencipta karya, untuk Lamongan tercinta. Mari kita bersama, satukan cita-cita, wujudkan Lamongan yang indah, sejahteraa…”. Alimun Hakim, Suprayitno, Kabupaten Lamongan
Demikian penggalan lirik lagu berjudul ‘Untuk Lamongan Tercinta’, karya Sogie, yang dinyanyikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama penciptanya, Sogie dalam acara momen 100 hari kerja bupati dan Pelantikan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lamongan, Periode 2021-2024 yang
di gelar di Pendopo Lokatantra Lamongan, pekan lalu. Dalam bait lagu tersebut, memang mengandung makna yang dalam. Intinya warga Lamongan harus cinta Lamongan dan membangun Lamongan. Lagu itu tercipta berdasarkan kisah inspirasi hidup Sogie yang merantau, dan sedang kangen dengan kampung halamannya. “Lagu saya ini terinspirasi dari kisah hidup saya yang dulu
alimun hakim/bhirawa
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama Sogie menyanyikan lagu berjudul ‘Untuk Lamongan Tercinta’ sebagai wujud mencintai daerah kelahiran.
pernah menjadi orang perantauan. Singkat cerita, saya rindu dengan kampung halaman di Lamongan. Sebagai pesan pribadi, saya ingin mengingatkan kepada warga Lamongan untuk ingat dan mencintai kampung halaman,” ujar Sogie. Lagu ciptaannya ini, lanjutnya, merupakan wujud kecintaannya terhadap kampung halamannya. Lamongan bagi Sogie merupakan hati. Jika sudah cinta, harus ditunjukkan dengan sikap dan tindakan yang nyata. “Kalau ngaku orang Lamongan, ya harus beli produk Lamongan. Kalau merasa orang asli Lamongan ya harus cinta Persela. Sebab mencintai ke halaman 11