Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Penuhi Janji Presiden, Mentan Serahkan Alsintan
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat Kabupaten Malang, Bhirawa Petani di Kabupaten Malang telah mendapatkan bantuan Alsinta atau alat mesin pertanian dari Menteri Pertanian (Mentan) Syarul Yasin Limpo. Sedangkan penyerahan Alsinta tersebut di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang.
Rabu Kliwon, 19 MEI 2021
Bantuan itu merupakan dukungan nyata Pemerintah Pusat agar produktivitas pertanian di Indonesia, khususnya di Kabupaten Malang dapat naik secara signifikan. “Kami hadir untuk menyerahkan bantuan Alsinta ini merupakan tindaklanjut dari kunjungan kerja Presiden Repulik Indonesia (RI)
Joko Widodo, yang mana beliau telah melihat langsung hasil panen di Kabupaten Malang, pada beberapa Minggu lalu saat kunjungan kerja di Kabupaten Malang,” terang Mentan Syarul Yasin Limpo, Selasa (18/5). ke halaman 11
Tiga KIPI Kategori Serius Gunakan Vaksin AstraZeneca
Petugas saat memeriksa mobil yang mau masuk Surabaya.
Polrestabes Perpanjang Penyekatan Masuk Surabaya Polrestabes Surabaya, Bhirawa Satlantas Polrestabes Surabaya melakukan antisipasi membludaknya kendaraan pasca Lebaran 2021. Personel TNI-Polri, Linmas, Satpol PP, dan Dishub yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Surabaya memperpanjang penyekatan masuk Surabaya hingga Senin (24/5) mendatang. Penyekatan itu dibenarkan Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Jhonny Eddizon Isir. Izin menjelaskan, pihaknya memperpanjang jadwal penyekatan di 13 titik ke halaman 11
MITRA SALAH satu daerah di Jatim yang mendapat jatah untuk melakukan rekrutmen pegawai pada 2021 ini adalah Pemkab Sumenep. Guna mengantisipasi masalah percaloan, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi pun mewantiwanti masyarakatnya, agar tak mudah tergoda dengan imingiming oknum yang mengaku bisa meloloskan seseorang menjadi pegawai Pemkab Sumenep. D a l a m Achmad Fauzi ke halaman 11
Pemkot Surabaya Dalami 17 Pegawai yang Bolos - Benar-benar nekad Varian Baru Covid-19 dari Afsel dan Inggris Masuk Surabaya - Mutasi virus lebih cepat dari Vaksinnya Pasca Larangan Mudik, Penumpang KA Meningkat - Kangen jalan-jalan
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jatim Herlin Ferliana mengakui, setidaknya ada 353 KIPI yang dialami warga Jatim pasca vaksinasi Covid-19. Tiga diantaranya adalah KIPI kategori serius dan sisanya adalah gejala non serius atau ringan. Ia memastikan semua nakes memantau dengan ketat seluruh peserta vaksinasi selama 30
menit setelah imunisasi sehingga KIPI terdeteksi dengan baik. “Untuk tiga KIPI yang serius, itu diketahui setelah menggunakan vaksin AstraZeneca. Namun setelah kita teliti, semuanya adalah koinsiden. Artinya tidak terkait dengan vaksinasi,” tegas Herlin, Selasa (18/5). Selanjutnya untuk KIPI non
serius sebanyak 350 kejadian, berdasarkan data Dinkes Jatim 284 KIPI terjadi karena penggunaan vaksin AstraZeneca. Dan sebanyak 66 KIPI yang terjadi karena menggunakan vaksin sinovac. “Gejala yang dialami adalah demam, diikuti mual dan muntah,” tegas Herlin. Laporan terkait KIPI ini juga sempat disampaikan Herlin saat rakor dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terkait progres vaksinasi di Jatim. Lebih lanjut Herlin mengatakan, saat ke halaman 11
Mentan Syarul Yasin Limpo didampingi Bupati Malang HM Sanusi saat menyerahkan bantuan Alsintan kepada petani di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang.
Varian Baru Covid-19 dari Afsel dan Inggris Masuk Surabaya Surabaya, Bhirawa Varian baru virus Covid-19 dari Afrika Selatan (Afsel) dan Inggris telah masuk di Surabaya. Kecepatan penularan virus ini lebih cepat dari varian sebelumnya. Hal ini disampaikan penanggung jawab Rumah Sakit Lapangan Kogabwilhan II Indrapura (RSLKI) Kota Surabaya, Laksamana Pertama TNI dr I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara saat konferensi pers, Selasa (18/5) kemarin. ke halaman 11
Penanggung jawab RSLKI Kota Surabaya, Laksamana Pertama TNI dr I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara bersama tim saat memberikan keterangan ke wartawan.
Siapkan Lebih dari Satu Juta Dosis Vaksin Pemkot Surabaya Dalami 17 Pegawai yang Bolos
Maksimalkan Vaksinasi Guru dan Lansia Jelang PTM
Waspadai Percaloan
Sentil
Pemprov, Bhirawa Monitoring terhadap berbagai gejala yang terjadi sebagai Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) terus dilakukan Dinas Kesehatan Jatim. Baik KIPI yang terjadi pasca menggunakan vaksin AstraZeneca maupun vaksin Sinovac.
cahyono/Bhirawa
Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim memastikan kebutuhan vaksin untuk guru dan tenaga kependidikan (GTK) jelang pembelajaran tatap muka akan tercukupi. Sebab, ada lebih dari satu juta dosis vaksin yang telah tersedian untuk melayani GTK maupun lansia di Jatim. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa merinci, dari catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) saat ini, ketersediaan vaksin di kabupaten/ kota mencapai 2.416.402 dosis di 3.000 fasilitas kesehatan (Faskes).
Sedangkan kalau dipotong dengan dosis kedua, maka ada sekitar 1.550.456 ke halaman 11
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa
Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya melalui Inspektorat melakukan monitoring kehadiran pegawai pada H-1 serta H+1 pasca libur Lebaran Idul Fitri 2021. Kebijakan ini menindaklanjuti Surat Edaran Wali Kota Surabaya tentang Pembatasan Bepergian ke Luar Daerah dan /atau Mudik dan /atau Cuti bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun non PNS dalam Masa Pandemi Covid-19. Pada poin ke 1 huruf a Surat Edaran itu disebutkan, bahwa pegawai PNS maupun non PNS dan keluarganya dilarang melakukan kegiatan bepergian ke luar daerah dan/atau mudik dan/atau cuti sejak tanggal 6-17 Mei 2021. Sementara pada poin ke 1 huruf d, disebutkan bahwa pegawai PNS maupun non PNS untuk tidak mengajukan cuti selama periode tanggal 6 - 17 Mei 2021. ke halaman 11
Mengintip Kebiasaan Baru Pegawai BPKP Provinsi Jatim
Kurangi Alat Berbahan Plastik, Membawa Alat Makan dan Minum dari Rumah bahan baku dari plastik. Fajar mengtakan, pemerintah mengkampanyekan kebiasaan baru dengan mengurangi alat-alat berbahan dari plastik ini. Karena diakui limbah dari bahan baku plastik, proses daur ulangnya oleh alam, memakan waktu yang bertahun-tahun. Bahkan bisa-bisa tidak akan hancur oleh proses daur ulang alam. “Sehingga akan sangat berbahaya bagi kehidupan ekosistem lingkungan. Di lautan, sejumlah hewan laut bisa mati karena dampak limbah-limbah plastik ini,” jelasnya.
Kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan tidak menggunakan alat-alat berbahan plastik mulai tinggi. Contohnya seperti yang dilakukan pegawai Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jatim, yang kini tidak lagi menggunakan air mineral yang dikemas dalam botol plastik. Ali Kusyanto, Kabupaten Sidoarjo
Di instansi vertikal yang diisi sebanyak 288 pegawai itu, saat rapat-rapat internal mereka, kini tidak lagi ditemui adanya air mineral yang dikemas dalam bahan baku dari plastik. Namun, kini mulai berganti dengan menggunakan alat-alat minum yang berbahan baku dari kaca atau keramik yang nantinya bisa digunakan kembali.
“Memang tidak sesering dulu. Namun kini kita berupaya untuk mengurangi dan mengganti alatalat makan dan minum dari yang berbahan dari plastik,” kata Kasubag Umum BPKP Provinsi Jatim, Fajar Pramudita, belum lama ini. Melakukan kebiasaan baru itu, menurut Fajar, tidak lepas untuk mendukung program positif dari pemerintah yang berusaha mengurangi alat-alat dalam hidup keseharian yang kini banyak ber-
Pegawai BPKP Provinsi Jatim kini menerapkan kebiasaan ramah lingkungan dengan mengurangi penggunaan alat yang terbuat dari plastik.
ke halaman 11