HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Kamis Pahing, 21 APRIL 2022
Presiden Jokowi Resmikan Bandara Trunojoyo, Madura
Optimis Buka Isolasi Wilayah Madura
Pemprov, Bhirawa Presiden Joko Widodo meresmikan Bandara Trunojowo Madura Rabu (20/4). Bandara ini akan menjadi penopang utama transportasi udara yang menghubungkan Madura dan wilayah kepulauan. Preside Jokowi menyampaikan rasa optimistisnya, bahwa dengan kehadiran bandara ini akan mampu
membuka keterisolasian daerah kepulauan kecil di sekitar Madura. “Selain itu, jika masyarakat memanfaatkan dengan baik kehadiran bandara ini maka saya yakin ini akan meningkatkan konektivitas, memudahkan keterhubungan dengan pulau kecil serta membuka isolasi pulau terpencil ke halaman 11
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendampingi Presiden RI Joko Widodo saat membuka Bandara Trunojoyo Sumenep, Madura, Rabu (20/4).
Ramadan 1443 H Mutiara Ramadan: “Islam dibangun di atas lima perkara, persaksian bahwa tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan salat, menunaikan zakat, berhaji dan puasa Ramadan.” (Muttafaq ‘alaihi)
Memperingati Nuzulul Qur’an
Oleh: Drs. H. Choirul Anam Djabar Ketua Jam’iyah Tilawatil Qur’an Provinsi Jatim
Jokowi Minta Usut Tuntas Korupsi Ekspor Migor Bangkalan, Bhirawa Presiden Joko Widodo meminta agar aparat penegak hukum mengusut tuntas perkara dugaan korupsi ekspor minyak kelapa sawit (crude palm oil) yang menyebabkan kelangkaan minyak goreng (migor).
BULAN Ramadan juga disebut sebagai bulan Al-Qur’an. Karena pada bulan inilah Al-Qur-an diturunkan. Oleh sebab itu, tidaklah mengherankan jika umat Islam banyak menghabiskan waktunya untuk membaca Al-Qur’an, dan mengkaji isi kandungan Al-Qur’an. Dalam sebuah hadits, dari Abu Hurairah ra, ia berkata: “Jibril itu (saling) belajar Al-Qur’an dengan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam setiap tahun sekali (khatam). Ketika di tahun beliau akan meninggal dunia dua kali khatam. Nabi shallallahu ‘alaihi
ke halaman 11
Jadwal Imsak
APRIL 21 2022
Untuk Surabaya dan sekitarnya Imsak :
04.05
Subuh : 04.15
Zuhur :
11.31
Asar
14.51
Magrib : 17.28
Isyak :
18.38
:
MITRA
ANTARA
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberikan keterangan pers usai mengunjungi Pasar Bangkal Baru, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (20/4).
Penetapan Perda APBD Tak Tepat Waktu, DID Rp 36 Miliar Hilang
MENDEKATI perayaan Lebaran 2022, jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Situbondo sudah siap siaga. Hal itu diakui Sekretaris Dishub Kabupaten Situbondo, H Mistoyo, di ruang kerjanya Rabu (20/4). Selain akan mengatur kelancaran arus lalu lintas perhubungan darat, aku Mistoyo, pihaknya juga mengatur arus mudik
Situbondo, Bhirawa Capaian berbagai penghargaan membanggakan yang diraih Pemkab Situbondo ternyata masih menyisakan satu catatan krusial, yakni tidak terpenuinya penetapan Perda APBD tahun 2021 lalu dengan tepat waktu, sehingga bantuan dana DID (dana insentif daerah) sebesar Rp 36 miliar menguap alias hilang. Kondisi ini sangat disayangkan oleh eksekutif, termasuk oleh pimpinan legislatif yang sebelumnya disampaikan Ketua DPRD Situbondo Edy Wahyudi.
ke halaman 11
ke halaman 11
Siapkan Sarpras Lengkap
H Mistoyo
Sentil
Penetapan Perda APBD Tak Tepat Waktu, DID Rp 36 Miliar Hilang - Kinerja yang aneh Jokowi Minta Usut Tuntas Korupsi Ekspor Migor - Usut sampai ke pusatnya Pemkot Sediakan Kebutuhan Warga di Pasar Murah Ramadan - Layak juga digelar diluar bulan Ramadan
“Kemarin, (Selasa, 19/4), Kejagung sudah menetapkan empat tersangka urusan minyak goreng ini dan saya minta diusut tuntas sehingga kita bisa tahu siapa ini yang bermain,” kata Presiden Jokowi seperti disaksikan dalam video di akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (20/4). Presiden Jokowi memberikan keterangan pers dan menyoroti penetapan empat tersangka yang berkaitan dengan kasus migor oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) usai mengunjungi Pasar Bangkal Baru di Sumenep, Jawa Timur, Rabu (20/4). Jokowi menilai migor masih menjadi permasalahan di tengah kebutuhan masyarakat terhadap komoditas itu. ke halaman 11
Jelang Mudik, Jalan di Pantura Pasuruan Rusak Pasuruan, Bhirawa Para pengguna jalan, terutama masyarakat yang akan mudik lebaran 2022 melintasi jalur pantura Pasuruan harus ekstra waspada. Sebab sepanjang jalan terdapat puluhan titik jalan
yang kondisinya rusak. Kanit Kamsel Polres Pasuruan Kota, Aipda Breni Raharjo menyampaikan kerusakan jalan itu berada di Jalan Raya Raci, Jalan ke halaman 11
Hilmi Husain/ Bhirawa
Kondisi jalur pantura, tepatnya di Jalan Soekarno Hatta, Kota Pasuruan rusak, Rabu (20/4).
BPPH PP Minta Polda Jatim Usut Kasus Dugaan Penipuan Robot Trading Prime 369
sawawi/bhirawa
Sekda Syaifullah saat memaparkan capaian kinerja Pemkab Situbondo dihadapan awak media Rabu (20/4).
Surabaya, Bhirawa Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (BPPH) Pemuda Pancasila (PP) Jatim meminta Polda Jatim mengusut tuntas kasus dugaan penipuan robot trading “Prime 369” oleh PT MMP dan PT FCD. Itu dilakukan menyusul adanya laporan pengaduan dari BPPH PP Jatim ke Ditreskrimsus
Polda Jatim. “Kami berharap Polda Jatim menindaklanjuti Laporan Pengaduan Nomor: 021/BPPH-PP/JTM/ IV/2022, tanggal 8 April 2022 atas dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh PT MMP dan PT FCD,” kata Ketua BPPH PP Kota ke halaman 11
Mengulik Sejarah Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang
Cikal Bakal dari Ulama Pejuang, Melahirkan Ulama Besar sekaligus Pahlawan Nasional Membicarakan sejarah Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang seolah tak ada habisnya. Cikal bakal berdirinya pesantren ini tak lepas dari sosok Kiai Abdus Salam atau Mbah Sechah (Shoicah) yang merupakan seorang ulama pejuang pada masa perang Jawa. Arif Yulianto, Kab Jombang Dari Ponpes Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang inilah, lahir seorang pahlawan nasional, KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab. KH Abdul Wahab Chasbullah dikenal sebagai ulama besar dan sebagai inisiator, pendiri dan penggerak Nahdatul Ulama (NU). Tahun 1825 merupakan titik awal sejarah berdirinya Pesantren Tambakberas Jombang. Hal
ini seperti ditulis dalam buku ‘Tambakberas, Menelisik Sejarah Memetik Uswah’ edisi ketiga yang disusun oleh Tim Sejarah Tambakberas. Pada tahun tersebut, Kiai Abdus Salam yang merupakan salah satu Panglima Perang Diponegoro berkunjung ke beberapa tempat di Jombang. Salah satu tujuannya yakni untuk mencari lokasi yang tepat untuk berdakwah. Kiai Abdus Salam merupakan putra dari
Syekh Abdul Jabar dari Tuban. Jalur nasab ke atasnya bersambung pada Jaka Tingkir, raja pertama Kerajaan Pajang. Setelah Pangeran Diponegoro ditangkap dengan siasat licik Belanda serta seiring usainya Perang Jawa, pada tahun 1830, Kiai Abdus Salam kemudian lebih fokus menjadikan hutan Gedang di Tambakberas timur menjadi basis pendidikan agama bagi santri, dengan tetap disiplin nilai-nilai perlawanan terhadap penjajah. “Waktu itu saat penjajahan, beliau (Kiai Abdus Salam) dicari oleh penjajah karena salah satu arif yulianto/bhirawa
Masjid Jami’ Tambakberas Jombang yang berada di area Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.
ke halaman 11
EKSEKUTIF Wali Kota Pantau Kebutuhan dan Objek Vital Jelang Lebaran Kamis Pahing, 21 April 2022
Halaman 2
Kota Madiun, Bhirawa Tahun ini, Pemerintah Pusat sudah memperbolehkan mudik lebaran kendati masih dalam pandemi Covid-19. Karenanya, banyak pemudik yang akan masuk ke daerah. Tak terkecuali Kota Madiun. Berbagai persiapan pun dilakukan Pemerintah Kota Madiun jelang lebaran tersebut. Wali Kota Madiun, Maidi menegaskan kesiapan sudah mencapai 90 persen hingga saat ini. ‘’Hari ini, kita keliling melakukan pemantauan bersama Forkopimda. Dan 90 persen siap. Tetapi memang ada beberapa evaluasi yang harus dibenahi,’’ kata Wali Kota Madiun, Maidi kepada awak media usai Pemantauan Komoditas Bahan Pokok dan Fasilitas Umum Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2022, Rabu (20/4). Diketahui bersama, pemantauan Wali Kota Maidi bersam Forkopimda dimulai dari gudang Bulog Madiun untuk memastikan stok bahan pokok. Kemudian, rombongan meninjau Pasar Besar Madiun, RSUD dr. Soedono, Stasiun KA Madiun, RSUD Kota Madiun, Depo BBM Pertamina, dan terakhir di Terminal Purbaya Madiun. Wali Kota tak menampik masih terdapat titik yang dirasa kurang maksimal. Salah satunya, Terminal Purboyo yang dirasa kurang terang dan butuh banyak perbaikan jalan. Namun, Pemerintah Kota Madiun hanya bisa menyarankan untuk penambahan lampu dan perbaikan karena pengelolaan terminal sudah diambil alih pemerintah pusat. ‘’Sekarang ini Terminal Purboyo Madiun, kalau menurut saya kondisinya tidak layak. Tetapi ini kan kewenangan pusat. Ya kami hanya bisa memberikan saran, semoga ada perbaikan biar tidak mengganggu pemudik. Ini kan bagian dari pelayanan tentunya,’’kata Wali Kota berterus terang kepada awak media. [dar.dre]
sudarno/bhirawa
Wali Kota Madiun, Maidi bersama Forkopimda di Pasar Besar Madiun meninjau ketersediaan pedagang ayam potong, Rabu (20/4).
KILAS BIROKRASI
ihsan kholil/bhirawa
Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin sampaikan sambutannya dalam acara penyerahan SK CPNS di Pendopo Bupati setempat.
Bupati Serahkan 291 SK CPNS Pemkab Bondowoso, Bhirawa Usai dinyatakan lulus sampai pada tahap akhir, maka sebanyak 291 orang berhak menerima SK CPNS oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso. Yang pada kesempatan itu, Bupati Salwa Arifin menyerahkan langsung SK itu di Pendopo Bupati setempat, Rabu (20/4). Karena sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bondowoso melakukan pengadaan CPNS melalui sistem seleksi berjenjang mulai seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB). Dari jumlah pendaftar sebanyak 2.416 orang, namun yang lulus sampai tahap akhir dan berhak menerima SK CPNS tinggal 291 orang. Bupati Drs KH Salwa Arifin menyampaikan, bahwa yang menerima SK ini adalah orang-orang pilihan dari hasil seleksi pengadaan CPNS yang di selenggarakan secara kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dan nepotisme. “Buktikan bahwa saudara-saudara memang putra-putri terbaik bangsa, yang layak menjadi CPNS. Tunjukkan melalui seluruh dedikasi serta karya bakti saudara dengan baik,” ungkapnya. Orang nomor satu di Bondowoso ini berharap kepada seluruh penerima SK ini agar menjalankan amanah, tugas dan tanggung jawab secara profesional, baik dalam pengabdian sebagai profesi maupun dalam melayani masyarakat. “Pastikan saudara berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah demi terwujudnya pemerataan pembangunan diberbagai bidang,” harapnya. [san.dre]
BPS Sidoarjo Replikasi Survey Kepuasan Masyarakat Elektronik Sidoarjo, Bhirawa Elektronik Survey Kepuasan Masyarakat atau e-SKM menjadi salah satu inovasi yang dibuat Pemkab Sidoarjo yang direplikasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kab Sidoarjo. Plh Sekda Kab Sidoarjo, Andjar Surjadianto SSos berharap Badan Pusat Statistik (BPS) Sidoarjo dapat memanfaatkan semaksimal mungkin inovasi aplikasi elektronik SKM yang dibuat Pemkab Sidoarjo. Selain itu, dirinya juga meminta masukan bagi perbaikan aplikasi tersebut. Demikian dikatakan Andjar saat Penandatangan bersama komitmen replikasi inovasi teknologi untuk Survey Kepuasan Masyarakat Elektronik antara BPS Sidoarjo dengan Pemkab Sidoarjo dilakukan itu, Selasa, (19/4) kemarin, di ruang Delta Wicaksana Setda Sidoarjo. Penandatangan dilakukan oleh Plh Sekda Sidoarjo Andjar Surjadianto S.Sos dengan Kepala BPS Sidoarjo Indriya Purwaningsih M.T. Dalam kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Asisten Administrasi Umum
ali kusyanto/bhirawa
Para pejabat Pemkab Sidoarjo dan pejabat BPS, dalam acara MoU replikasi e-SKM.
Setda Sidoarjo Drs. Achmad Zaini MM, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Fredik Suharto S.Sos. MM, Kepala Bagian Organisasi Setda Sidoarjo Arif Mulyono S.STP. M.HP serta pejabat Dinas Kominfo Sidoarjo.
Dikatakan Andjar aplikasi e-SKM diciptakan dengan latarbelakang karena adanya kegiatan survey yang dilakukan setiap OPD terhadap layanan yang telah diberikan. Pengajuan anggaran masing-masing OPD untuk kegiatan itu setiap
tahunnya cukup banyak. Melihat hal itu tercetus ide untuk membuat eSKM tersebut. Dikatakan Andjar e-skm tidak lagi dibelanjakan untuk masingmasing OPD yang harus melakukan survey. Tapi aplikasi ini dihandle oleh Bagian organisasi. Dan bisa diimplementasikan. “Dari sisi anggaran, sangat ekonomisn,” ditambahkan oleh Kabag Organisasi Prmkab Sidoarjo, Arif Mulyono. Kepala BPS Sidoarjo Indriya Purwaningsih menyampaikan ucapan terimakasih telah diperbolehkan mereplikasikan inovasi eSKM ciptaan Pemkab Sidoarjo. Menurutnya inovasi seperti ini sangat dibutuhkan instansinya untuk terus berbenah dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat. “Terimakasih sekali atas support Pemkab Sidoarjo terhadap BPS Sidoarjo yang luar biasa. sehingga kami bisa berkolaborasi baik dengan Pemerintah daerah secara keseluruhan,” ucapnya. [kus.dre]
Rencana Baca Alquran di Jalan Tunjungan, Pemkot Pastikan Belum Ada Izin Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bangkesbangpol) Kota Surabaya, memberikan klarifikasi terkait adanya kegiatan Membaca Alquran Berjamaah On The Spot, tepatnya di trotoar sepanjang Jalan Tunjungan oleh salah satu organisasi masyarakat (ormas) Arek Suroboyo Wani Jogo Agomo (Aswaja), yang rencananya akan digelar, Kamis (21/4). Menanggapi rencana tersebut, Kepala Bidang Kesatuan Bangsa Kota Surabaya, Eko Budi Susilo mengatakan, Pemkot Surabaya belum mendapat laporan perizinan dari kegiatan tersebut. Sayangnya, informasi tersebut telah ramai tersebar di media sosial (medsos) dan masyarakat luas. “Selain itu, karena Kota Surabaya telah resmi menetapkan PPKM Level 1 dan tidak ingin adanya kerumunan yang bisa memicu adanya persebaran kasus aktif Covid-19,” ujar Eko sapaan lekatnya, Rabu (20/4).
Oleh karena itu, ia menayangkan kegiatan tersebut. Sebab, dalam brosur yang telah tersebar itu, tidak tertera informasi secara jelas mengenai siapa penanggung jawab acara Membaca AlQur’an Berjamaah On The Spot (di trotoar sepanjang Jalan Tunjungan). “Kami hanya tidak ingin ada oknum yang berniat untuk membuat gaduh, sehingga muncul ketidaknyamanan bagi umat beragama di Kota Surabaya untuk beribadah,” terang dia. Untuk mengantisipasi kegiatan tersebut, pihaknya akan terus melakukan pengamanan bersama Muspika dan tiga pilar, yakni kecamatan bersama TNI-Polri, serta tokoh masyarakat. “Masyarakat harus tahu apakah kegiatan keagamaan ini memang hanya untuk masyarakat umum atau untuk kepentingan politik,” ujar dia. Sementara itu, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Surabaya, Muhammad Yazid mengatakan, ormas yang menggelar
kegiatan Membaca Al-Qur’an Berjamaah On The Spot (di trotoar sepanjang Jalan Tunjungan) dalam rangka memperingati Malam Nuzulul Qur’an, adalah ormas yang tidak terdaftar atau tidak diketahui asal usulnya. “Maka ini kewajiban untuk menjaga seduluran (persaudaraan) dan kebersamaan. Serta menjaga Surabaya untuk tetap damai dan harmonis. Apalagi acara ini tidak mendaftarkan perizinan pada kepolisian,” kata Yazid. Meski demikian, ia juga sangat mendukung kegiatan yang mengarah pada keragaman dan kerukunan umat beragama. Hanya saja, ia turut menyayangkan kegiatan yang tidak diketahui siapa penyelenggaranya. “Kiranya kalau ini dilaksanakan semacam Nuzulul Qur’an itu di lembaga pendidikan dan jelas penggagas dan pelaksana kegiatannya, tentunya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ungkap dia. [iib.dre]
Jelang Lebaran 2.148 Warga Kurang Mampu Terima Bansos dari Pemkot Mojokerto Sedikitnya 2.148 warga kurang mampu yang ada di wilayah Kota Mojokerto, kini bisa bernafas lega. Pasalnya di tengah gempuran Covid19 yang memporak porandakan sendi-sendi perekonomian, yang hingga kini belum berakhir. Pemkot Mojokerto telah menggelontorkan bansos berupa uang tunai yang diperuntukkan bagi warganya yang kurang mampu di bulan Ramadan 1443 tahun 2022 ini. Ke 2.148 warga tersebut, terdiri dari Tukang becak. Penyandang disabilitas. Anak Yatim non panti dan lansia kurang mampu. Tahap pertama penyaluran bansos dari APBD. Pemkot Mojokerto tahun 2022 ini. Diberikan kepada penyandang disabilitas. Sedangkan tahap ke dua. Penyaluran bansos diberikan kepada 486 orang yang berprofesi tukang becak di Kota Mojokerto masing masing berupa uang tunai sebesar Rp330.000,. bertempat di Pendopo Sabha Kridha Tama Gedhong Hageng Rumah Rakyat Kota Mojokerto Rabu (20/4). Untuk mengurai kerumunan massa, pembagian dibagi menjadi tiga gelombang, gelombang I warga dari Kecamatan Magersari mulai pukul 07.3009.00 WIB, gelombang II dari Kecamatan Pajuritkulon mulai pukul. 09.30–11.30 WIB, gelombang III dari Kecamatan Kranggan mulai pukul 11.30 –15.00 WIB. Kabid Rehabilitasi Dinas Sosial PPPA Pemkot Mojokerto Arifiani Yahya menjelaskan, hari ini Pemkot Mojokerto lakukan Penyaluran Bansos pada warga kurang mampu yakni sebanyak 486 tukang becak.
hasan amin/bhirawa
Suasana penerimaan bansos bagi tukang becak (kiri). Seorang penerima bansos menunjukkan jumlah uang yang di terima pas, sesuai yang tertulis diamplop (atas).
‘’Kemarin tanggal 19 untuk disabilitas, besok tanggal 21 untuk anak yatim non panti, dan tanggal 22 sampai tanggal 25 April untuk lansia kurang mampu,’’ jelasnya. Bansos Pemkot kali ini secara keseluruhan menyalurkan sebanyak
2.148 warga kurang mampu. 2.148 warga kurang mampu penerima Bansos APBD 2022 dari Pemkot Mojokerto. Untuk hari ini terdiri 486 tukang becak, lainnya penyandang disabilitas, anak yatim non panti, dan lansia kurang mampu.
“Seluruh data tersebut adalah warga Kota Mojokerto yang kurang mampu dan belum terakomodir dalam PKH Kementerian Sosial. Sedangkan untuk besaran Bansos APBD yang diberikan berbeda-beda sesuai pengelompokan, bagi tukang becak senilai Rp330 ribu,’’ tambahnya.
Harapannya melalui bantuan tersebut diharapkan akan bisa membantu dalam menunjang kebutuhan pangan bagi warga kurang mampu di Kota Mojokerto yang belum terakomodir dalam PKH. ‘’Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan untuk menunjang kebutuhan
bahan pangan bagi mereka, apalagi ini menjelang lebaran pasti kebutuhan semakin banyak,” kata Yahya. Wali Kota Mojokerto. Ika Puspitasari mengatakan, penyaluran bansos ini merupakan anggaran yang dialokasikan setiap tahun untuk mewujudkan kesetaraan bagi masyarakat, termasuk tukang becak, penyandang disabilitas serta anak yatim dan piatu dalam rangka membantu produktifitas, ekonomi, kesejahteraan. Menanggapi harapan Pemkot salah seorang penerima bansos yakni, Saeri (65) warga Panggreman usai terima bansos dari APBD Kota Mojokerto 2022 pada Bhirawa mengatakan, terima kasihnya pada Pemerintah Kota Mojokerto yang perduli pada wong cilik, pada tukang becak seperti saya dan teman seprofesi sehingga bisa membantu kebutuhan keluarga jelang lebaran.
Mengingat selama dua tahun pandemi Covid-19 tukang becak tidak bisa diharapkan hasilnya. Sepi dan tidak ada orang yang menggunakan jasanya. Sehingga untuk makan sehari hari terpaksa dikurangi dari 3 kali menjadi 2 kali. ‘’Untuk itu bantuan sosial dari Kota Mojokerto akan kami manfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan keluarga menjelang lebaran,” katanya Hal Senada juga disampaikan Sumarsono warga Kranggan, tukang becak yang terima bansos, bantuan tersebut akan dipakai untuk kebutuhan makan anak cucu sehari – hari. “Alhamdulillah dapat bansos dari Pemkot Mojokerto, tahun lalu berupa sembako, tahun ini berupa uang tunai, akan kami gunakan kebutuhan keluarga,” terangnya. [min.adv]
Kamis Pahing, 21 April 2022
Bhirawa
Halaman 3
Ditengah kesibukannya, Srikayatin masih menyempatkan memberikan pelatihan dan motivasi pada yang lain.
Kartini dari Bumi Wali, Bangkit dan Menginspirasi Kartini Membuka Sejarah Perjuangan Perempuan. Kini, Perempuan Indonesia Terus Berkarya dan Menginspirasi! Srikayatin, namanya. Perempuan asal Desa Dawung Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban ini jarang terlihat berkumpul bersama ibu-ibu lainnya yang lazimnya mengobrol dan menghabiskan waktu di depan rumah. Oleh: Khoirul Huda, Kabupaten Tuban Bukannya enggan bersosialisasi dengan tetangga, namun Srikayatin lebih fokus pada aktivitasnya. Setiap hari, waktunya dihabiskan untuk menjalankan usaha produksi kerupuk di rumahnya. Disela-sela itu, Srikayatin meluangkan waktunya untuk aktif di organisasi perempuan tingkat desa, kegiatan kader kesehatan desa, dan juga mengajar anakanak mengaji. Srikayatin telah merintis bisnis produksi kerupuknya sejak 2017 dengan merek D'KAYAteen. Usaha inilah yang kemudian membuatnya roda ekonomi rumah tangganya jauh lebih baik. Sepak terjang perempuan yang akrab dipanggil Bu Kayat itu semakin dikenal masyarakat karena mendorong dan memfasilitasi para perempuan lainnya untuk menggeluti bisnis serupa. Awal per-
juangan Srikayatin bukannya tidak penuh tantangan. Mulai dari lingkungan yang kurang mendukung, hingga sebagian kawan-kawannya kadang memandang sebelah mata usahanya. Baginya, hal tersebut bukan kendala utama. Tantangan terbesar justru dari dirinya sendiri yang sering minder dan terbelenggu gengsi. "Dulu saya keliling kewarung-warung dan toko-toko menitip produk. Di situ saya sering dilihat sebelah mata, membuat saya malu, rendah diri, dan kadang emosi," tuturnya. Kesadaran untuk maju dan merajut kehidupan yang lebih baik, membakar semangatnya untuk menaklukkan tantangan tersebut. Srikayatin fokus menata jalan kedepan. Ia menyadari, kesuksesan itu tidak selalu terlihat pada langkah dan jejak awal. Namun, ia meyakini, akan menemuinya pada titik perjalanan. Setiap kali muncul keraguan, setiap kali pula ia hempaskan. Sejalan dengan waktu, konsistensi dan tekad yang kuat, sedikit demi sedikit, usahanya membuahkan hasil. Tidak ingin sukses sendirian, Srikayatin juga membaginya kepada orang lain. "Sekarang saya sering keliling memberi motivasi kepada kelompok ibu-ibu untuk berbisnis,
Srikayatin saat memberikan pelatihan dan motivasi pada siswa-siswi SMK.
merintis usaha seperti saya," ucapnya bersemangat. Bagi Bu Kayat, pencapaian tertinggi dalam usahanya adalah saat melihat orang lain juga meraih sukses yang sama. "Saya sering diundang setiap kali ada pelatihan atau seminar di Dinas dan organisasi di kota saya. Saya senang bukan karena bayarannya, tapi ada semacam kepuasan dalam jiwa saya bisa berbagi ilmu," ungkapnya. Saat merintis usahanya, Srikayatin rajin mengikuti beragam pelatihan. Berbekal ilmu yang diperoleh dalam pelatihan tersebut, kemudian, mencoba memulai usaha sendiri di rumah. Modal awal hanya Rp.1,5juta. Kini, sudah berkembang jadi rumah produksi dengan tim yang mumpuni. "Kalau dilihat dari omset memang tidak seberapa. Tapi produk kami sudah dipasarkan tidak hanya di Tuban, D'KAYAteen sudah masuk di gerai-gerai supermarket di Provinsi Bali dan bahkan ada yang dikirim keluar negeri." Jelasnya. Srikayatin meyakini bahwa bisnisnya masih akan terus berkembang. Berbagai kerjasama telah dirintis agar produk-produk kerupuk olahannya bisa memenuhi permintaan pasar. Ia pun juga tetap haus ilmu. Karena itu, pada saat ExxonMobil memprakarsai "Program Ibu Inspirasi" pada 2019, Srikayatin bergabung dalam program tersebut. Program Ibu Inspirasi merupakan upaya pemberdayaan perempuan dalam sektor ekonomi. Mulai dari membuka usaha, manajemen perusahaan, membuka akses pasar, hingga inovasi produk. Berbagai usaha dijalankan dengan pendampingan dari tim ahli Kopernik, lembaga swadaya masyarakat yang menjadi mitra ExxonMobil dalam
pelaksanaan program. Sekitar 100 perempuan terlibat aktif dalam program ini. Selain Program Ibu Inspirasi, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) sebagai operator lapangan minyak Banyu Urip, juga telah menjalankan berbagai program pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sejak 2005. Puluhan ribu perempuan berperan aktif dalam program-program tersebut dan menjadi bagian dari upaya mewujudkan masyarakat yang berdaya. "Dimanapun beroperasi, kami ingin berkontribusi pada pengembangan masyarakat sekitar, termasuk pemberdayaan perempuan. Keberhasilan merealisasikan komitmen tersebut tentu tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah, SKK Migas serta mitra bisnis kami, seperti; Pertamina EP Cepu (PEPC), dan Badan Kerja Sama Participating Interest (BKS PI) Blok Cepu," ujar Ichwan Arifin, External Affairs Manager EMCL. Pernyataan ini diamini Ketua BKS PI Blok Cepu, Wisnu Prabawa Taher. "Kami mendukung penuh EMCL dalam melaksanakan program pengembangan masyarakat. Diperlukan sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak untuk mengakselerasi terwujudnya kesejahteraan dan kemajuan masyarakat," tegasnya. Dalam konteks pemberdayaan perempuan, Wisnu menambahkan, "Kartini sejati adalah perempuan yang mampu menginternalisasi ketegaran hati, kekuatan pikiran, dan kemampuan menarasikan keresahan menjadi sebentuk kesadaran tentang kesetaraan yang adil dan bijaksana seperti yang dicitacitakan Kartini," tandasnya. Srikayatin sebuah potret kecil dari jutaan perempuan yang menginspirasi, namun potret-potret kecil itulah yang terus menginspirasi upaya mewujudkan masyarakat yang berdaya, berkeadilan dan kesetaraan. Selamat Hari Kartini! [adv]
OPINI
Kamis Pahing, 21 April 2022
Refleksi Hari Kartini KE-57
TAJUK
Feminisme RA. Kartini
Kartini Era Digital IRING-iringan anak dan remaja perempuan, murid SD hingga SLTA, dengan kostum daerah, mulai nampak lagi tahun (2022) ini. Dua tahun lalu, peringatan Hari lahir Raden Ajeng Kartini, bagai kelelap CoViD-19. Diselenggarakan dengan keprihatinan masa pandemi. Tetapi kalangan pejuang pegiat perempuan selalu memiliki cara mem-bahagia-kan kaumnya. Walau hanya dengan frasa kata sederhana, “ayo bangun.” Tetapi setiap kata perempuan yang kuat, selalu memiliki daya besar bagai pembangkit spiritual. Peringatan hari Kartini 2022, juga ditandai dengan pengesahan rancangan undang-undang (RUU) Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS), menjadi UU. Pengesahan UU TPKS akan berkonsekuensi pembentukan kelembagaan negara. Antara lain, Direktorat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) di Kepolisian. Setidaknya, kelembagaan Direkorat akan dipimpin oleh seorang Perwira Tinggi Polri (minimal Brigadir Jenderal). Bisa jadi, kelembagaan di Pemerintahan Daerah (propinsi, serta kabupaten dan kota) juga akan memiliki “program tetap” advokasi PPA. Namun banyak pula perempuan, melupakan daya besarnya, memilih sebagai insan tak berdaya. Sampai saat ini, masih banyak perempuan menjadi incaran berbagai tindakan kriminal, dan diskriminasi. Serta gerakan sektarian anti emansipasi. Sehingga di seluruh dunia, masih diperlukan peraturan anti-diskriminasi terhadap perempuan. Visi UU TPKS sesuai cita-cita RA Kartini, memberi “ruang” partisipasi lebih adil terhadap perempuan. Terutama kesempatan dalam Pendidikan, serta jaminan keamanan (kenyamanan) di tempat umum. Namun berdasar data WHO (World Health Organization, Badan Kesehatan Dunia PBB), hingga kini sekitar 140 juta perempuan menjadi korban tindak kekerasan. Di India, dan Indonesia, diskriminasi terhadap perempuan terus berlanjut-lanjut. Di negara-negara paling demokrasi (Amerika dan Eropa), perempuan masih diragukan untuk menerima jabatan publik (politik). Tetapi seluruh dunia sedang berupaya mewujudkan jaminan keamanan (dan kenyamanan) perempuan. Termasuk hak perempuan memperoleh pekerjaan, yang semula hanya terbatas untuk laki-laki. Misalnya, menjadi Komandan militer (dan Polisi). Sampai pada tahun 1979 (43 tahun lalu) telah diterbitkan kesepakatan internasional berupa konvensi kesetaraan perempuan. Wajib ditaati seluruh negara di dunia. Indonesia meratifikasi (bukti persetujuan) CEDAW, melalui UU Nomor 7 tahun 1984. Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) merumuskan CEDAW (Convention on the Elimination of all Forms of Discrimantion Against Women) sebagai payung hukum perlindungan perempuan. Agar perempuan di seluruh dunia dapat berpartisipasi memajukan masyarakat. Pembangunan martabat ke-manusia-an berbasis keluarga, tak bisa lepas dari peran perempuan. Secara mayoritas, perempuan men-dominasi peran pengelolaan keluarga, sebagai ibu rumahtangga. “Kelebihan” perempuan, adalah, biasanya selalu memiliki solusi berbagai permasalahan. Agama menempatkan perempuan sejajar dengan laki-laki. Banyak ayat-ayat dalam kitab suci, mewajibkan perilaku hormat dan santun kepada kaum ibu. Bahkan ratusan hadits Nabi SAW, memberi status “nomor satu” kepada perempuan. Misalnya, dinyatakan bahwa perempuan adalah al-madrasah al-ula (pendidik awal) seluruh manusia. Pada masa lalu (21 April tahun 1879), sumber literasi Raden Ajeng Kartini, hanya dongeng. Sangat sedikit perempuan (termasuk RA Kartini) membaca karya sastra. Kartini, antaralain membaca roman anti-perang karangan Berta Von Suttner, berjudul “Die Waffen Nieder” (Letakkan Senjata). Ia juga membaca “Max Havelaar” karya Multatuli (Douwes Dekker). Pada masa kini, literasi perempuan terbuka tanpa batas (ruang, waktu, dan teritorial batas negara). Perempuan nyaris sejajar dengan laki-laki. Ironisnya, perempuan identik dengan “tukang” belanja, sekaligus menjadi “korban” iklan. Terutama iklan belanja online, tak terkecuali dari luar negeri. Era digital (media social) menjadi tantangan “kaum Kartini” masa kini. Sering pula media sosial menjadi jebakan yang menghancurkan masa depan perempuan. [*]
S
osok Ibu Kartini adalah tokoh perempuan inspiratif yang sangat melegenda dan menjadi pintu terbukanya emansipasi wanita di era penjajahan. Gagasan-gagasannya terlihat dari surat-surat yang ditulisnya untuk para sahabatnya di Belanda. Sosok R.A Kartini yang meninggal di usia 25 tahun, terlihat dekat dengan ayahnya sehingga banyak gagasannya dipengaruhi oleh sang ayah. Salah satu buktinya dilihatkan dalam surat yang ditujukan pada Estela H. Zeehandelaar (12 Januari 1900): “Ayah akan berusaha sekuat tenaganya untuk memajukan anak negeri dan saya memihak kepadanya.” Kartini pun menjadi ikonik Mimpi Perempuan untuk Bangsa. Dan mimpi tersebut diharapkannya milik semua perempuan tanpa memandang keturunan dan penampilan fisik. Tertuang dalam suratnya untuk Stella (18 Agustus 1899): “Tidak ada manusia yang lebih gila dan bodoh menurut persepsi saya dari pada melihat orang membanggakan asal keturunannya.” Dan pada surat lainnya untuk Stella (25 Mei 1899), ia menceritakan tentang sikap seorang pria Belanda: “Baru-baru ini datang seorang Belanda, tampaknya mendengar sesuatu tentang kami, lalu setidak-tidaknya ia minta kepada orangtua kami agar boleh diperkenalkan kepada “puteri-puteri”. “Bupati,” ujarnya berbisik kepada ayah, tetapi cukup jelas untuk kami dengar. Dari suaranya terdengar kekecewaan besar. Katanya: “Saya membayangkan pakaian puteri-puteri begitu gemerlap, keindahan Timur yang luar biasa...tapi anak-anak Tuan sederhana sekali.” Dengan susah payah kami menahan senyum ketika mendengar itu.” Sosok Kartini adalah pemilik mimpi besar untuk kaum perempuan. Dan dari ‘mimpi besar’ Kartini-lah, terangkai sebuah spirit untuk mendoHARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
pengaruhi dunia politik (peraturan perundangan) dan budaya di Indonesia. Secara longgar, feminisme dapat dipahami sebagai klaim pemberdayaan perempuan untuk berpartisipasi melalui berbagai bentuk pendekatan. Dengan adanya feminisme yang telah Oleh : dilakukan RA Kartini, H. Moch. Nur Arifin*) telah memberikan ruang Dari buku-buku, koyang kondusif kepada ran, dan majalah Eropa Kaum Perempuan untuk yang dibacanya, Kartini tertarik pada memimpin di ranah publik, terlebih kemajuan berpikir para perempuan Erodalam kesejarahan banyak “Pendekar” pa. Oleh sebab itu lah, timbul keinginPerempuan di Indonesia yang berhasil annya untuk memajukan perempuan menjadi Pemimpin Negara atau Daerah, pribumi yang memiliki status sosial yang dan tidak kalah dengan Pemimpin rendah salah satunya karena pendidikan laki-laki. yang terbatas. Setelah RA Kartini wafat, Yang menjadi lambatnya Perempuan J.H. Abendanon, yang juga merupakan mendapat “panggung” memimpin di Menteri Kebudayaan, Agama, dan Keraranah publik justru dikarenakan masih jinan Hindia Belanda tahun 1900-1905, adanya stigma (terkonstruksi sosial) mengumpulkan surat-surat yang pernah bahwa perempuan adalah makhluk dikirimkan R.A Kartini pada temanlemah-lembut sedangkan laki-laki temannya di Eropa. Buku pertamanya makhluk kuat. Perempuan dianggap diberi judul Door Duisternis tot Licht tidak mampu melaksanakan komyang berarti Dari Kegelapan Menuju petisi di berbagai bidang pembangunan. Cahaya, yang diterbitkan pada 1911. Di Perempuan sulit mengambil keputusan tahun 1922, Balai Pustaka menerbitkan kebijakan karena mengedepankan buku tersebut dalam bahasa Melayu perasaan, dan lain-lain. dengan judul: Habis Gelap Terbitlah Terang: Boeah Pikiran. Tantangan terbesar Kartini Indonesia Kemudian tahun 1938, keluarlah HaTantangan terbesarnya, pada kebis Gelap Terbitlah Terang versi Armijn nyataannya masih banyak perempuan, Pane, seorang sastrawan Pujangga Baru. terutama ibu rumah tangga yang tidak Sementara itu, surat-surat Kartini dalam memiliki akses untuk memiliki peran bahasa Inggris juga pernah diterjemahlebih di kalangan masyarakat, sesuai kan oleh Agnes L. Symmers. Terbitnya cita-cita RA Kartini. Akses yang ada di surat-surat Kartini sangat menarik era modernitas ini diperuntukkan bagi perhatian masyarakat Belanda. Di sisi manusia yang dapat mengelola peluang lain, pemikiran-pemikiran Kartini juga usaha dengan baik yang memadukan mulai mengubah pandangan masyarakat unsur modernitas sesuai dengan perkemBelanda terhadap perempuan pribumi bangan zaman. Penggunaan teknologi di Jawa. Salah satunya adalah Van Demodern pun tidak dapat dihindari untuk venter, seorang tokoh politik etis atau menunjang usaha yang dikelola. politik balas budi. Ketika surat-surat Oleh sebab itu, perempuan menjadi Kartini diterbitkan pada tahun 1911, terhambat untuk melakukan peran yang Van Deventer terkesan sehingga tergerak lebih seperti bekerja dan memulai usaha. untuk menulis sebuah resensi untuk meEra yang serba modern ini, perempuan nyebarluaskan cita-cita Kartini. Cita-cita atau ibu rumah tangga justru mempoKartini tersebut ia rasa cocok dengan sisikan “serasa dipingit”, masih terbecita-cita Deventer sendiri yakni menbani dengan pekerjaan domestik yang gangkat bangsa pribumi secara rohani seolah-olah dibebankan kepadanya saja. dan ekonomis, serta memperjuangkan Sebelum memulai pekerjaan pada sektor emansipasi mereka. publik perempuan harus mengerjakan pekerjaan domestik terlebih dahulu, Feminisme RA Kartini seperti mencuci, menyapu, memasak, Feminisme (Feminin = kaum peremdan mengurus anggota keluarga. puan, tokohnya disebut Feminis) adaSelain itu, beberapa perempuan lah sebuah gerakan perempuan yang hanya bekerja pada sektor tertentu yang menuntut emansipasi atau kesamaan dan kebanyakan adalah pedagang kecil, keadilan hak dengan pria (Maskulin). buruh pabrik dengan upah rendah, serta RA Kartini telah berjasa dalam mempetani sayur mayur. Hal ini disebabkan
Raden Ajeng Kartini atau yang biasa dikenal sebagai RA. Kartini merupakan sesosok wanita tangguh yang mendasari adanya emansipasi wanita di Indonesia. Beliau lahir di Jepara, Jawa Tengah pada tanggal 21 April 1879. Kartini yang dari kecil merasa tidak bebas untuk menentukan pilihannya dan juga merasa diperlakukan berbeda dengan saudara maupun teman-teman prianya karena terlahir sebagai seorang wanita, serta merasa kurang adil dengan kebebasan teman-teman wanitanya yang berada di luar negeri khususnya dengan para wanita Belanda.
H
al tersebut menumbuhkan keinginan dan tekad di dalam hati Kartini untuk menjadikan para wanita di Indonesia juga mempunyai persamaan derajat yang sama dengan laki-laki, bahwa setiap wanita juga mempunyai hak untuk memperoleh pendidikan. Demi mewujudkan keinginannya tersebut, Kartini mendirikan sekolah gratis untuk anak gadis di Jepara dan Rembang. Melalui sekolah gratis tersebut diajarkan pelajaran menjahit, menyulam, memasak, dan sebagainya. Sekolah gratis yang didirikan oleh kartini tersebut kemudian diikuti oleh wanita-wanita lainnya dengan mendirikan ‘Sekolah Kartini’ di berbagai tempat lain, seperti di Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, dan Cirebon. Perjuangan dan tekad Kartini untuk menyamakan derajat kaum wanita dengan kaum pria telah membuahkan hasil, yaitu dibuktikan dengan berkembangnya sekolah-sekolah untuk wanita, namun tidak seindah dengan hasil yang telah ia capai, Kartini sakit-sakitan dan wafat setelah melahirkan putra pertamanya yaitu pada usia 25 tahun, tanggal 17 September 1904. Karya RA Kartini Sebelum menikah, Kartini telah melahirkan sejumlah tulisan, seperti “Upacara Perkawinan pada Suku Koja” yang terbit di Holandsche Lelie saat berusia 14 tahun. Selama masa pingit yang ia jalani, ia mulai belajar sendiri dan menulis surat kepada teman-teman korespondensi dari Belanda menggunakan kemampuan berbahasa Belanda yang ia miliki. Salah satu temannya adalah Rosa Abendanon yang banyak mendukungnya. Surat-surat yang dikirimkan menguraikan pemikiran Kartini terkait berbagai masalah termasuk tradisi feodal yang menindas, pernikahan paksa dan poligami bagi perempuan Jawa kelas atas, dan pentingnya pendidikan bagi anak perempuan. Di sisi lain, surat-surat tersebut juga mencerminkan pengalaman hidup Kartini sebagai putri seorang Bupati Jawa.
oleh masih rendahnya pendidikan formal yang mereka dapatkan saat masih muda. Fenomena semacam ini merupakan faktor nyata yang ada di pedesaan yang membuat perempuan atau ibu rumah tangga terhambat aksesnya untuk maju membantu meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Peran Pemerintah Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/ Kota harus hadir dan memfasilitasi dalam meningkatkan peran wanita dalam dunia kerja. Menyadari pentingnya peran perempuan dalam pembangunan, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota haruslah fokus untuk memperluas kesempatan kerja, mendorong fleksibilitas pasar tenaga kerja, menyesuaikan gaji dengan mekanisme pasar, memperbaiki keterampilan dan kapasitas tenaga kerja dengan pelatihan untuk perempuan, dan menguatkan implementasi kebijakan tenaga kerja yang mengakomodasi kesetaraan gender. Melalui momentum peringatan Hari Kartini kali ini, adalah sangat penting menelusuri kembali inspirasi dari semangat perjuangan perempuan di masa pandemi ke perjuangan perempuan Indonesia masa mendatang. Bisa dikata, perjuangan perempuan Indonesia masuk dalam area kritis dimana di sisi lain masih terjadi praktik-praktik yang diskriminatif terhadap perempuan. Sesungguhnya, perjuangan perempuan Indonesia belum lah selesai, pencapaian IPG (Indeks Pembangunan Gender) dan IDG (Indeks Pendayagunaan Gender) masih dirasa masih berjalan lambat, kekerasan masih terus dialami, dan tingkat kesejahteraan lainnya juga masih rendah. Ketimpangan antara perempuan dan laki-laki sangat terlihat dalam hal ekonomi. Kita berharap Kartini-Kartini jaman sekarang sadar betapa berharga dirinya. Utamanya karena tidak pernah berhenti berperan atau berpartisipasi dalam seluruh aspek pembangunan. Peringatan Hari Kartini bukan hanya diperingati dengan Perempuan Indonesia memakai kebaya semata. Harapan kita, akan banyak muncul Kartini-Kartini hebat yang akan memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk menerapkan nilainilai emansipasi dan kesetaraan gender untuk kemajuan Indonesia masa kini. Kita warnai Hari Kartini dengan peran, kerja, dan karya nyata dari dari para perempuan, untuk Indonesia tercinta. Selamat Hari Kartini. Bupati Trenggalek dan Mahasiswa Peminatan Pemberdayaan Perempuan S2 PSDM Unair
Perempuan, Bangun Peran Melalui Spirit ‘KARTINI’ rong peran perempuan Indonesia, yaitu spirit ‘KARTINI’, yang merupakan perpaduan karakter menuju peran luhur perempuan, yaitu: Kindly (baik hati), Adaptive (jiwa beradaptasi), Respectful (rasa menghormati), Tough (jiwa tangguh), Intelligent (cerdas), Negotiable (mampu bernegosiasi), dan Integrity (teguh).
Kindly (baik hati). Sosok Kartini lekat dengan kebaikan hati dan kepeduliannya pada orang lain. Bukan hanya kepeduliannya pada pendidikan para perempuan seperti yang tertulis dalam suratnya kepada Van Kool (Agustus 1901): “Berharaplah kami dengan harapan yang sangat supaya disediakan pelajaran dan pendidikan, karena inilah yang akan membawa bahagia baginya (kaum perempuan)”, namun juga kepada orang yang dikenalnya. Di antara kisah kepedulian tersebut, dijelaskan dalam suratnya yang ditujukan pada Tuan Abendanon agar memberikan beasiswa yang seharusnya menjadi hak Kartini, kepada Agus (H. Agus Salim). Namun niat baik Kartini itu berbuah penolakan karena Agus Salim menganggap pemberian (beasiswa) seharusnya diterimnaya karena penghargaan atas kecerdasan dan jerih payahnya, bukan karena permintaan Kartini yang memiliki hak atas beasiswa tersebut. Dan dalam kisah lain, tertuang dalam suratnya pada Abendanon (8 April 1902) saat ditemuinya anak yatim berusia 6 tahun yang hanya makan satu kali dalam sehari. “Saya berpikir-pikir dan melamun tentang keadaan saya sendiri dan di luar, di sekeliling saya demikian banyaknya orang yang hidup menderita dan sengsara. Seolah-olah udara tibatiba bergetar disebabkan oleh suara orang-orang menderita di sekeliling saya yang menjerit: Bekerja! Bekerja!
Bekerja! Berjuanglah membebaskan diri! Baru setelah kamu bekerja membebaskan diri, akan dapatlah kamu menolong orang lain.”
memandang diri tua sekali dan kerap berhati murung. Dan sekarang setelah saya melampuai umur 20 tahun, saya merasa muda sekali dan penuh gairah hidup.”
Adaptive (jiwa Respectful (rasa beradaptasi). menghormati). Sosok Kartini merSosok Kartini meupakan sosok sangat mang dikenal sangat luOleh: cerdas yang mampu gas dalam menyampaiDr. Lia Istifhama, MEI beradaptasi dengan zakan gagasannya, bahkan man, meskipun saat cenderung sangat berani. itu begitu banyak keNamun, Kartini tetaplah terbatasan yang berbeda jauh dengan menunjukkan penghormatan pada berbagai kemudahan saat ini. budaya Jawa, seperti yang tertuang Dalam salah satu suratnya, yaitu dalam suratnya pada Abendanon (10 yang dikirim pada Stella (25 Mei Juni 1902): “Kami sekali-kali tidak 1899), sosok Kartini memiliki keya- hendak menjadikan murid-murid kami kinan bahwa kaum perempuan akan menjadi orang setengah Eropa atau mengalami perkembangan, yang tentu- orang Jawa yang kebarat-baratan”. nya harus bisa mengikuti perkembangan tersebut dengan penuh semangat: Tough (jiwa tangguh). “Saya ingin sekali berkenalan deKetangguhan dan keberanian tidak ngan “gadis modern”, yang berani, yang bisa untuk tidak disematkan pada sosok dapat berdiri sendiri, yang menarik hati Kartini. Kartini memang kita kenal sebasaya sepenuhnya, yang menempuh jalan gai sosok yang berani mengkritik sistemhidupnya dengan langkah cepat, tegap, sistem keterbatasan hak pada perempuan riang dan gembira, penuh semangat dan saat itu, yang salah satunya dituangkankeasyikan. Gadis yang selalu bekerja nya dalam surat pada Abendanon tidak hanya untuk kepentingan dan ke- (Agustus 1900): “Pergilah, laksanakan bahagiaan dirinya sendiri saja, tapi juga cita-citamu. Bekerjalah untuk hari depan. berjuang untuk masyarakat luas, bekerja Bekerjalah untuk kebahagiaan beribudemi kebahagiaan sesama manusia. Hati ribu orang yang tertindas”. saya menyala-nyala karena semangat Namun, Kartini juga berani mengyang menggelora akan zaman baru. kritik Belanda, seperti yang tertuang Masa itu pasti datang, saya tahu. Tapi, dalam suratnya untuk Rosa Abendanon mungkin baru tiga-empat keturunan (27 Oktober 1902). “Terlukis rasa haru sesudah kami.” kami ketika kami mulai menyadari Kartini, gadis muda yang saat itu be- bahwa betapa mengagumkan hebatnya lum menikah, terlihat mengikuti perkem- permainan sandiwara dalam dunia bangan usianya dengan penuh syukur Eropa, di luar pentas.” Tulisan Kartini dan semangat tinggi. Tertuang dalam itu ditengarai sebagai kritik atas bangsa suratnya untuk Stella (25 Mei 1899): Eropa yang menyebabkan penderitaan “Bulan yang lalu saya baru saja 20 tahun. kepada bangsa di negara jajahannya. Aneh, bahwa ketika saya berumur 16 saya Bahkan, Kartini juga melihat ada
orang Eropa yang memperlakukan perempuan dengan tidak layak. Kartini menceritakan, saat itu ia melihat seorang pria Eropa dengan kasar memisahkan dua gadis Eropa yang sedang asyik bercakap-cakap, berpegangan tangan dan saling bersandaran. “Perempuan jahat!” bentak pria Eropa tersebut. Padahal, Kartini mendengar sendiri bahwa isi percakapan kedua wanita itu murni percakapan dua sahabat karib. Selain itu, ia melihat wajah para pria Eropa seperti terbakar, memerah, lantaran mabuk dan membuat gaduh. Dari mulutnya tercium bau minuman keras yang menyebar. Intelligent (cerdas). Saat kita membaca surat-surat Kartini, maka akan tampak kuat kecerdasannya dan mimpinya untuk pendidikan kaum perempuan, yang kelak menjadi seorang ibu. Hal ini nampak pada suratnya kepada Prof. Anton (4 Oktober 1901): “Kami disini memohon diusahakan pengajaran dan pendidikan anak-anak wanita, bukan sekali-kali karena kami menginginkan anak-anak wanita itu menjadi saingan laki-laki dalam hidupnya. Tapi karena kami yakin akan pengaruhnya yang besar sekali bagi kaum wanita, agar wanita lebih cakap melakukan kewajibannya: menjadi ibu, pendidik manusia yang pertama-tama”. Negotiable (mampu bernegosiasi). Kemampuan bernegosiasi atau mengajak orang lain berdiskusi dan mengarahkannya pada pemikirannya, sangat nampak dimiliki oleh seorang Kartini. Salah satunya tertuang dalam surat yang ditujukan pada Abendanon (27 Oktober 1902): “Sudah lewat masanya, tadinya kami mengira bahwa masyarakat Eropa itu benar-benar satu-satunya yang paling baik, tiada taranya. Maafkan kami, tetapi apakah ibu sendiri menganggap
masyarakat Eropa itu sempurna? Dapatkah ibu menyangkal bahwa dibalik hal yang indah dalam masyarakat ibu terdapat banyak hal-hal yang sama sekali tidak patut sebagai peradaban?” Integrity (teguh). Ada beberapa bentuk integritas atau keteguhan pemikiran yang dimiliki Kartini, yaitu integritas untuk bangsa dan agama. Salah satu bentuk integritasnya pada peradaban bangsa, dijelaskan dalam suratnya untuk Ovink-Soer (tahun 1900): “Bila orang hendak sungguhsungguh memajukan peradaban, maka kecerdasan pikiran dan pertumbuhan budi harus sama-sama dimajukan. Dan, siapa yang bisa paling banyak berbuat untuk yang terakhir itu, yang paling banyak membantu mempertinggi kadar budi manusia? Perempuan. Karena, di pangkuan perempuan lah pertamatama manusia menerima pendidikannya. Di sana anak mula-mula belajar merasa, berpikir, berbicara.” Sedangkan bentuk keteguhan imannya tertuang dalam surat yang ditujukan pada Abendanon (12 Oktober 1902): “Dan saya menjawab, tidak ada Tuhan kecuali Allah. Kami mengatakan bahwa kami beriman kepada Allah dan kami tetap beriman kepada-Nya. Kami ingin mengabdi kepada Allah dan bukan kepada manusia.”. Dari kumpulan surat-surat tersebut, terkandung mimpi dan harapan seorang Kartini agar perempuan Jawa yang semula hidup dalam berbagai pembatasan, memiliki harapan perubahan, yang dalam hal ini kesamaan hak pendidikan seperti halnya kaum lakilaki. Jika kaum perempuan mendapatkan hak pendidikan dengan baik, tentunya mereka pun mampu mendidik anak-anak bangsa secara terdidik.
Aktivis Perempuan
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK Visitasi Kemenkes RI Jadikan RSUD Soegiri sebagai RS Pendidikan Halaman 5
Kamis Pahing, 21 April 2022
Lamongan, Bhirawa Pada tahun 2019 Rumah Sakit Umum Daerah (RSID) Soegiri telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surabaya, terkait penyelenggaraan pendidikan profesi dokter. Untuk dapat ditetapkan sebagai RS Pendidikan tersebut, RSUD plat merah ini telah melengkapi berbagai persyaratan, dan telah dilakukan pengajuan untuk penilaian kelayakan. Tim Visitasi Kemenkes RI yang diketuai oleh dr. Else Mutiara Sihotang mengunjungi RSUD Soegiri, Rabu (20/4) untuk melakukan pemeriksaan ulang, pemeriksaan silang, dan wawancara untuk kemudian diperoleh hasil penilaian akhir dan dilaporkan kepada Tim Akreditasi RS. Setelah itu, Tim Akreditasi akan melakukan rapat penentuan kelayakan dari hasil visitasi, disampaikan hasil rekomendasi penetapan, hingga akhirnya ditetapkan oleh Kemenkes RI sebagai RS Pendidikan. Dipaparkan dr. Else Mutiara Sihotang, untuk dapat ditetapkan sebagai RS pendidikan ada 5 standar yang harus dipenuhi mengacu pada WFME (Word Federation of Medical Education). Lima standar ini meliputi standar visi, misi, komitmen dan persyaratan; standar manajemen dan administrasi; standar sumber daya manusia untuk program pendidikan klinik; standar penunjang pendidikan; serta standar perancangan dan pelaksanaan program pendidikan klinis yang berkualitas. “Harapannya proses ini berjalan dengan baik sehingga RSUD Soegiri bisa menjadi tempat koas yang baik
untuk para dokter muda. Saya menyampaikan arahan dari pimpinan, bahwa RS pendidikan memiliki 3 fungsi yakni pelayanan, pendidikan, dan penelitian. Kami harapkan funsi ketiga yakni penelitian ini bisa dilakukan, kami juga minta dukungan untuk Pak Bupati yang kali ini hadir dalam kegiatan,” ucap dr. Else. Sementara, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengungkapkan dengan beradanya Lamongan pada level 1 dan setelah diterimanya penghargaan perencanaan pembangunan daerah terbaik di Jatim ini akan menjadi dorongan, spirit dan energi bagi pembangunan khususnya di bidang kesehatan. “Kami yakin bahwa dengan predikat sebagai RS pendidikan nantinya pada RSUD Soegiri ini akan menjadi dorongan dan kebangkitan untuk memberikan kualitas yang lebih baik lagi. Kualitas dalam semua hal, dalam pelayanan, layanan kesehatan, maupun kualitas yang sesuai stansar ketentuan yang diminta,” terangnya. Menanggapi arahan yang disampaikan dr. Elsa, Bupati Yuhronur menekankan RSUD agar selain
Alimun Hakim/Bhirawa
Tim Visitasi Kemenkes RI yang diketuai oleh dr. Else Mutiara Sihotang mengunjungi RSUD Soegiri untuk melakukan pemeriksaan ulang, pemeriksaan silang, dan wawancara untuk kemudian diperoleh hasil penilaian akhir dan dilaporkan kepada Tim Akreditasi RS.
melaksanakan fungsi pendidikan dan pelayanan juga akan mampu melaksanakan fungsi penelitian.
didikan. Saya berharap, kedepannya RSUD Soegiri bisa mendapatkan, melakukan, dan memerankan fung-
si yang dituntut sebagaimana undang-undang yang ditetapkan,” pungkas Pak Yes.[aha.yit.ca]
Pemkot Sediakan Kebutuhan Warga di Pasar Murah Ramadan
LINTAS PELAYANAN
Pelebaran Jalan Nasional Balen-Baureno Dilanjutkan Tahun ini Bojonegoro, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang (DPU BMPR) kembali melanjutkan pelebaran jalan Nasional Bojonegoro – Babat. Proyek pelebaran jalan ini merupakan lanjutan perencanaan dari pusat yaitu Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN). Pelebaran jalan tersebut dilakukan secara bertahap. Achmad Basir/bhirawa Sebelumnya, pada tahKabid Bina Marga 1 DPU BMPR Bojonegoro, Radityo Bismoko. un lalu telah merampungkan pelebaran jalan sepanjang 10 kilometer. Mulai dari tugu selamat datang Bojonegoro hingga Desa Margomulyo, Kecamatan Balen. Kabid Bina Marga 1 DPU BMPR Bojonegoro, Radityo Bismoko mengatakan, tahun ini akan dilanjutkan pelebaran jalan sepanjang 10 kilometer lagi mulai dari Desa Margomulyo, Kecamatan Balen hingga Desa Ngemplak, Kecamatan Baureno. Menurutnya, untuk spesifikasinya pelebaran jalan yaitu 1,5 meter tiap sisi jalan dan lebar total mencapai 10 meter. “Pelebaran jalan akan dilakukan sepanjang 10 km, dan untuk pelebaran 1,5 meter sedangkan untuk lebar 10 meter,” ujarnya, kemarin (20/4).[bas.ca]
Kota Batu, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menyediakan beraneka kebutuhan masyarakat dengan harga di bawah rata- rata. Hal ini dilakukan dengan menggelar Pasar Murah Ramadan yang bertempat di halaman Balai Kota Among Tani Kota Batu. Pasar Murah yang digelar pada 20-24 April 2022 dibuka langsung oleh Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko. Rabu (20/4). “Akhirnya pada Ramadhan hari yang ke-18 kita bisa menyelenggarakan Pasar Murah Ramadhan. Keberadaan pasar ini bukan untuk menyaingi para pedagang yang ada di pasar sekarang, tetapi murni untuk membantu masyarakat,”ujar Dewanti dalam sambutannya, Ditambahkan Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Batu, Eko Suhartono bahwa di Pasar Murah Ramadhan di depan Balai
Kota Batu ini ada sebanyak 50 stand pedagang. Mereka menempati tendatenda yang telah disediakan di halaman balai kota. “Selain bahan kebutuhan sehari-hari, juga ada stand khusus untuk memasarkan produk UMKM,”ujar Eko dalam laporannya. Eko berharap Pasar Murah Ramadan ini bisa memudahkan masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan sehari-hari. Terutama kebutuhan menjelang Lebaran. Selain itu keberadaan pasar murah ini juga diharapkan bisa mendukung dan memberdayakan pelaku usaha di Kota Batu, utamanya di masa pemulihan ekonomi. “Makanya kami melibatkan berbagai unsur, termasuk menggandeng asosiasi peternak ayam dan pedagang pasar sayur,”jelas Eko. Namun dalam penyelenggaraannya semua peserta maupun pengunjung dituntut tetap aturan protokol kesehatan.
Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko saat membuka Pasar Murah Ramadhan di depan Balai Kota Among Tani, Rabu (20/4).
Untuk harga, Pemkot Batu bakal mewajibkan kepada semua peserta mengadakan promo. Baik diskon atau mu-
ngkin ada bonus lainnya. Dengan demikan warga tidak akan ragu untuk datang ke Pasar Murah Ramadhan ini.[nas.ca]
Pemkot Buka Sosialisasi Pembuatan MP-ASI, Penting untuk Gizi Anak Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo membuka Sosialisasi Pembuatan MP-ASI (Makanan Pendamping ASI) bagi warga di Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Rabu (20/4) siang. Sosialisasi ini penting agar orangtua dapat memberikan MPASI yang benar dengan gizi tercuk-
Pemkot Blitar Berikan Bingkisan Hari Raya Idul Fitri Kepada LPMK, RW dan RT Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 M, Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar memberikan bingkisan Lebaran Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 kepada para seluruh pengurus RT, RW dan LPMK se-Kota Blitar di Balaikota Koesumo Wicitro, Rabu (20/4). Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan peranan RT, RW dan LPMK di masyarakat sangat penting dalam membantu semua program Pemerintah Kota Blitar kepada masyarakat. Sehingga pihaknya selalu memberikan apresiasi dan penghargaan atas kinerja RT, RW dan LPMK selama ini, dimana salah satunya diberikannya bingkisan Lebaran Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 yang berisi sembako, minyak goreng, kue kering, dan produk UMKM Kota Blitar. “Hari ini (kemari red) dilakukan kegiatan pemberian bingkisan untuk seluruh Pengurus RT, RW, dan
“Selain sebagai fungsi pendidikan dan pelayanan, juga dituntut nantinya untuk melakukan fungsi pen-
LPMK secara simbolis. Setelah itu disalurkan di masing-masing Kelurahan untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 H,” kata Wali Kota Blitar, Santoso usai menyerahkan secara simbolis paket bingkisan Lebaran kepada perwakilan pengurus RT, RW, dan LPMK se-Kota Blitar. Lanjut Wali Kota Santoso, sebanyak 2.580 pengurus LPMK, RW dan RT di Kota Blitar yang berada di 21 Kelurahan dan 3 Kecamatan se-Kota Blitar, semua program Pemkot Blitar kepada masyarakat yang harus disampaikan dan direalisasikan bisa terlaksana dengan cepat dan tanggap
Hartono/Bhirawa
Wali Kota Blitar, Santoso didampingi Wakil Wali Kota Blitar, Tjuktjuk Sunario secara simbolis menyerahkan paket bingkisan Lebaran kepada perwakilan pengurus RT, RW, dan LPMK seKota Blitar di Balaikota Koesumo Wicitro, Rabu (20/4).
dengan adanya bantuan dari RT, RW dan LPMK, utamanya pada program penanganan Pandemi Covid-19 dengan adanya PPKM Mikro yang telah dibentuk di masing-masing RW yang dibantu RT. “Kami sangat terbantu adanya kepengurus RT, RW dan LPMK yang solid dan kompak, apalagi selama Pandemi Covid-19 bisa terkendali dengan sangat baik. Karena para pengurus RT, RW, dan LPMK ikut bekerja keras membantu Pemkot Blitar dalam penanganan pandemi Covid19,” jelasnya. Selain itu dikatakan Wali Kota Santoso, saat ini para Ketua RT dan Ketua RW mempunyai peran penting untuk mensukseskan program RT Keren yang telah dicanangkan sebagai Program Unggulan Wali Kota Blitar, Santoso dan Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario, dimana masingmasing RT mendapatkan dana sebesar Rp 50 juta per RT untuk pembangunan dan pemberdayaan di masing-masing RT. “Kami berharap dengan program ini bisa berjalan dengan baik dan lancar, sehingga lingkungan RT akan semakin keren, asri dan nyaman karena bisa diperbaiki dengan menggunakan dana ini. Bahkan semua ide dan masukan berasal dari masyarakat sendiri dan dikerjakan sendiri di masing-masing RT,” pungkasnya. Sementara perlu diketahui dalam acara tersebut tampak hadir selain Wali Kota Blitar, Santoso ada Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario, Sekretaris Daerah Kota Blitar, Priyo Suhartono, Kepala Bagian Pemerintahan Kota Blitar, Parminto serta beberapa Kepala OPD Kota Blitar.[htn.ca.adv]
upi. “Jangan sedikit-sedikit anak e berri’ (dikasih) aeng tajin (air tajin) atau air gula, padahal anak masih bayi. Ususnya belum bisa mencerna,” tegas Wali Kota Habib Hadi seraya menjelaskan tentang kondisi kesehatan balita. Menurutnya, pemerintah juga ikut andil dan bertanggung jawab ter-
hadap pemberian edukasi dan pengetahuan bagi warganya. “Namun disamping itu orang tua harus sadar dan memahami, jangan membiarkan seolah itu hal yang biasa. Karena gizi anak itu penting untuk masa tumbuh kembangnya,” pesan wali kota di hadapan ratusan undangan. Habib Hadi berharap giat ini mem-
berikan pemahaman baru dan orang tua berkelanjutan untuk mempersiapkan MP-ASI sang buah hati. “Saya akan evaluasi kegiatan hari ini dalam beberapa bulan ke depan. Yang saya tanyai pertama kader PKK, kader Posyandu, dan terakhir orang tuanya. Apa ada peningkatan berat badan bayi,” tegasnya. [wap.ca]
Pemkab Bantu Cukupi Kebutuhan dan Stabilkan Harga Sembako
Alimun Hakim/ Bhirawa
Melalyi Safari Ramadan, Pemkab Lamongan jaga stabilitas kebutuhan pokok masyarakat.
Pemkab Lamongan, Bhirawa Melalui kegiatan Safari Ramadhan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan, Bupati Yuhronur Efendi beserta jajaran gencar dalam kegiatan pasar Ramadhan yang digelar bersama Disperindag Lamongan. Hal itu tidak lain keinginan Pemkab untuk dapat membantu masyarakat dalam mencukupi kebutuhan bahan pokok di Bulan Ramadhan. Tidak hanya itu, Pemkab Lamongan juga berharap dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut juga akan mampu menjaga agar harga sembako di Kabupaten Lamongan tetap stabil. Safari Ramadan untuk ketiga kalinya telah digelar oleh Pemkab Lamongan dan dampak yang dihasilkan dari kegiatan tersebut ternyata dapat dikatakan se-
suai dengan apa yang diharapkan. Diungkapkan oleh salah satu warga setempat, Zulaikha (58) bahwa adanya pasar murah dan pembagian sembako ini sangat membantu dirinya. Pasalnya, minyak yang harganya cukup mahal jika dibeli di pasar atau toko biasa, pada pasar murah tersebut dapat diperoleh dengan harga yang murah. “Sebelumnya belum ada kegiatan seperti ini, ya baru ini. Namanya saya orang yang tidak punya ya, saya sangat senang karena minyak di toko sekarang sudah mahal. Nah ini minyak 2 liter gula 2 kg dan mie instan 4, harganya hanya Rp 60 ribu. Ya alhamdulillah ini masih bisa beli dan dapat harga yang murah,” terang Zulaikha, kepada wartawan, Rabu (20/4). Selain bisa mendapatkan bebera-
pa bahan pokok dengan harga murah, ditambahkan Zulaikha dirinya juga memperoleh sembako secara gratis. “Ini minyaknya beli kupon, tadi ada beras juga 5 kg harganya Rp 35.000, alhamdulillah juga masih bisa dapat minyak goreng. Kalau yang sembako ini kami diberi,” tambahnya. Pada kesempatan tersebut, sejumlah kurang lebih 200 paket sembako disediakan oleh Pemkab Lamongan untuk masyarakat sekitar Desa Lohgung. Tidak hanya itu, pada kegiatan tersebut juga pemerintah melakukan jemput bola mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dan juga melakukan vaksinasi booster. Bupati Yuhronur Efendi menegaskan, hadirnya pemerintah ditengah masyarakat seperti ini selain untuk melakukan silaturahmi, memastikan kebutuhan masyarakat tercukupi, juga untuk memberikan rasa tentram dan aman pada masyarakat. Beliau juga mengajak untuk bersamasama bangkit pasca pandemi. “Selain silaturahmi, saya juga menyampaikan mari kita bersemangat kembali untuk bangkit dalam segala hal. Pandemi semakin melandai, tetap patuhi protokol kesehatan, mari vaksinasi booster. Semoga kegiatan safari Ramadhan ini membawa manfaat kepada masyarakat, mendekatkan pelayanan kepada masyarakat Desa Lohgung khususnya, semoga ikhtiar kita mampu mewujudkan kejayaan Lamongan yang berkeadilan,” terang Bupati.[aha.yit.ca]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Kamis Pahing,
Peminat I SBMPTN Na
Wabup Tulungagung Serahkan 675 SK PPPK Tenaga Guru Tulungagung, Bhirawa Sebanyak 675 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tenaga guru di lingkup Pemkab Tulungagung mendapat Surat Keputusan (SK). Penyerahan SK secara simbolis dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, di Ruang Praja Mukti Kantor Bupati Tulungagung, Rabu (20/4). "PPPK yang mendapat SK saat ini merupakan formasi tahun 2021,'' ujar Wabup Gatut Sunu usai acara penyerahan SK PPPK. Wabup Gatut, menyebut ke-675 PPPK yang telah mendapat SK merupakan penyerahan tahap pertama. Sedang sisanya akan diberikan SKnya pada tahap kedua. Yang belum mendapat SK itu ada 105 orang. Saat menyampaikan sambutannya, Wabup Gatut Sunu meminta PPPK yang sudah mendapat SK untuk segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerjanya. Termasuk dapat beker-
ja secara cerdas dan inovatif. "Tanggungjawab ke depan semakin berat. Maksimalkan transformasi ilmu dan teknologi,'' paparnya. Sebelumnya di tempat yang sama, Wabup Gatut Sunu juga melakukan pelantikan terhadap delapan PNS daam jabatan fungsional. Mereka berasal dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tulungagung, Soeroto menjelaskan, jumlah PPPK yang mendapat SK pada tahap pertama rencananya sebanyak 678 orang. Tetapi kemudian tiga orang tidak bisa mendapat SK. Satu orang karena meninggal dunia. Dan yang dua orang lainnya dibatalkan akibat pendidikannya tidak sarjana tetapi D3. Sedang untuk 105 orang yang juga lulus ujian PPPK dan saat ini belum menda-
wiwieko/bhirawa
Wabup Gatut Sunu saat menyerahkan SK PPPK secara simbolis di Ruang Praja Mukti Kantor Bupati Tulungagung, Rabu (20/4) kemarin.
pat SK. Menurut Soeroto, akan diikutkan pada tahap kedua. Ia membeberkan jika SK ke-105 orang tersebut masih berproses di BKN. Jadi NIP PPPK-nya belum tu-
run. Soeroto menyebut dari 675 PPPK yang mendapat SK kebanyakan guru SD. Sementara yang lainnya merupakan tenaga guru SMP. [wed.fen]
Ngaji Bareng Dr Nurbani, Diingatkan Pentingnya Kejujuran Malang, Bhirawa Silaturahmi, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bersama para jurnalis di Malang, dilakukan dengan pengajian menjelang magrib serta berbuka bersama pada Selasa (19/4) lalu. Dr Nurbani Yusuf MSi saat memberikan kultum, mengingatkan pentingnya kejujuran dalam mengemban pekerjaan, utamanya wartawan dan jurnalis. Menurutnya, pekerjaan yang bersinggungan dengan media memiliki tantangan tersendiri, bahkan bisa diibaratkan berada antara surga dan neraka. Apa yang diberitakan bisa jadi sebagian dari ghibah, atau malah menjadi sebuah fitnah. Beberapa kisah sahabat dan sufi berkaitan dengan penyebaran informasi disampaikan Nurbani, salah satunya cerita tentang seorang qodhi bernama Nasruddin. Ia diberita-
kan telah melakukan korupsi yang banyak di Baghdad. Hingga membuatnya harus mengundurkan diri. Menariknya, dua tahun setelah kemundurannya, Nasruddin dinyatakan bersih dan tidak bersalah. "Kemudian seseorang yang sebe-
lumnya memberitakan korupsinya merasa bersalah dan berinisiatif untuk meminta maaf. Nasruddin berkata bahwa ia tentu akan memaafkannya, namun dengan satu syarat. Ia meminta orang tadi untuk membawa satu karung tepung esok hari,''
m taufiq/bhirawa
Suasana Ngaji Bareng Wartawan dan Civitas Akademika UMM Selasa petang (19/8) kemarin.
BANGKU POJOK
Salah satu sekolah di Tulungagung yang melaksanakan uji coba penerapan PTM 100%.
Kelanjutan PTM 100 Persen Tunggu Evaluasi Dua Pekan Tulungagung, Bhirawa Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Tulungagung masih menunggu hasil evaluasi untuk melanjutkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100% yang kini dalam tahap uji coba. Evaluasi membutuhkan waktu dua pekan. "Butuh waktu dua pekan untuk evaluasi. Apakah nantinya bisa dilanjutkan secara menyeluruh ke semua sekolah penerapan PTM terbatas 100%,'' ujar Kepala Dindikpora Kabupaten Tulungagung, Rahadi Puspita Bintara, Rabu (20/4). Menurut Pipit sapaan akrab Rahadi Puspita Bintara, kini pemberlakuan uji coba PTM terbatas 100% baru berjalan tiga hari. ''Jadi masih butuh waktu sembilan hari lagi,'' tuturnya. Namun, lanjut Pipit, selama tiga hari pelaksanaan uji coba PTM terbatas 100% menunjukkan hal yang menggembirakan. Semua siswa yang sekolahnya melaksanakan uji coba PTM terbatas 100% terpantau relatif patuh dalam menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). "Kalau pun ada yang tidak patuh dan itu jumlahnya sedikit seperti dengan melepas masker langsung mendapat teguran dari tim UKS masing - masing sekolah. Sekarang kedisolinan dalam prokes semakin meningkat,'' paparnya. Saat ini, menurut mantan Camat Ngunut ini, jumlah SD dan SMP yang melakukan uji coba PTM terbatas 100% masing masing kecamatan berjumlah enam lembaga. Tiga lembaga SD dan tiga lembaga SMP. "{Sedang khusus untuk Kecamatan Kota Tulungagung yang melaksanakan uji coba PTM terbatas 100% untuk SD sebanyak empat lembaga dan untuk SMP juga empat lembaga,'' terangnya. [wed.fen]
tutur Dosen UMM ini. Lebih lanjut, Dr Nurbani menjelaskan, hari yang ditunggu pun tiba diiringi dengan angin yang cukup kencang. Lalu Nasruddin meminta orang tadi untuk mengangkat tepung dan mengangkatnya ke langit hingga terbawa angin. Begitu terus hingga satu karung tepung itu terkuras habis. Kemudian Nasruddin berkata ''Aku akan memaafkan salahmu, asal kamu bisa mengambil bersih tepung yang sudah tertiup angin tadi. "Dari sini dapat kita lihat bahwa menyebarkan informasi yang tidak benar memiliki konsekuensi. Jika dosa syirik hubungannya hanya kepada Allah, tidak dengan bergosip maupun fitnah yang harus meminta penghalalan dan maaf dari orang lain. Maka perlu adanya kehati-hatian agar bisa menjalankan pekerjaan sebagai jurnalis,'' tegasnya. [mut.fen]
Surabaya, Bhirawa Calon mahasiswa mendaftar di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya melalui pendaftaran jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) naik 17%. Dari data terakhir yang tercatat, sebanyak 19.778 siswa telah memilih ITS sebagai pilihan mereka untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi. Menurut Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Admisi Direktorat Pendidikan ITS, Dr Eng Unggul Wasiwitono ST MEngSc, terjadi peningkatan yang cukup signifikan terhadap peminat ITS di SBMPTN tahun ini. "Dapat diakumulasikan, peningkatan peminat ITS naik 17% tahun ini dibandingkan dengan 16 ribu pendaftar pada tahun lalu,'' un-
gkap Unggul melalui wawancara secara tertulis, Rabu (20/4). Sama halnya dengan tahun sebelumnya, lanjut Unggul, ITS akan memberikan usaha yang terbaik selama proses seleksi ini. "Belum ada persiapan khusus dari ITS, proses seleksi akan dilakukan secara terpusat,'' terang dosen Departemen Teknik Mesin ini. Tak hanya menunjukkan jum-
Jelang Lebaran, Santri di Jombang Pulang Kampung Jombang, Bhirawa 10 hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022, santri dari beberapa Pondok Pesantren (Ponpes) di Jombang pulang kampung. Kepulangan santri menuju kampung halamannya ini sebagian ada yang menggunakan jasa kereta api. Di Stasiun Kereta Api (KA) Jombang, Rabu (20/04), sejumlah santri terlihat menunggu kereta api yang akan mereka tumpangi untuk pulang kampung. Sesaat setelah Kereta Api Jayakarta Premium jurusan Surabaya - Jakarta (Pasar Senen) dari arah timur tiba di Stasiun Kereta Api Jombang, mereka pun bergegas memasuki kereta api dengan membawa bekalnya masing - masing. Salah seorang santri bernama Alfarizi Selo Prakoso mengaku, ia mudik ke kampung halaman selama musim libur Lebaran hingga tiga pekan ke depan. Ia pun mengaku senang mudik dengan menggunakan kereta api. "Liburan tiga minggu,'' ucap santri dari Banyumas, Jawa Tengah tersebut. Sementara, salah seorang santri lainnya yang naik kereta api berbeda bernama, Afa Muqtada Kindi M mengaku
dirinya baru mengikuti vaksinasi Covid 19 hingga dosis kedua. "Sama petugas sudah tanya, mau swab antigen, tapi di bawah usia 17 tahun sudah nggak diberlakukan lagi antigen,'' kata Kindi asal Magelang, Jawa Tengah itu. "Rasanya senang, nggak usah ribet ribet swab lagi,'' ungkapnya. Kepala Sub Urusan Customer Care Stasiun KA Jombang, Sunaris mengatakan, pada beberapa terakhir ini, memang ada peningkatan jumlah penumpang kereta api di Stasiun KA Jombang. Kenaikan jumlah penumpang tersebut antara 40% hingga 60%. "Rata - rata penumpang dari Stasiun Jombang, kalau kita lihat dari situasinya, kelihatannya dari beberapa pondok dari Jombang. Diantaranya Pondok Tebuireng, Pondok Rejoso, Pondok Tambakberas,'' papar Sunaris. Dikatakan Sunaris, rata - rata tujuan santri menggunakan kereta api ini yakni, Jawa Tengah, Bandung, maupun Jakarta. Untuk kondisi tiket kereta api di Stasiun KA Jombang sendiri hingga saat ini masih tersedia. Ada penambahan di lintas dan masih hanya (kereta api) Pasundan. [rif.fen]
arif yulianto/bhirawa
Para siswa TK B Mutiara Bangsa Surabaya dipandu para Ibu Guru memainka
TK Mutiara Bangsa Perin Gerak Lagu Profil Surabaya, Bhirawa TK Muatiara Bangsa di Jl Penjaringan Asri I Blok J 38 Rungkut, Surabaya, memperkenalkan perjuangan Raden Ajeng (RA) Kartini, Pahlawan Nasional asal Kota Rembang kepada para siswanya dengan mengajak mempertingati Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan berbagai kegiatan dan lomba menyanyikan lagu Ibu Kita Kartini. Menurut Kepala TK Mutiara Bangsa, Bunda Erlina Novianty SPd, dalam menjelang peringatan Hari Kartini yang jatuh pada Kamis (21/4) hari ini, TK Mutiara Bangsa menggelar Lomba Menyanyi Lagu Kita Kartini tujuannya untuk menanamkan kepada para siswa nasionalisme. Supaya para siswa bisa mengenal lebih jauh betapa cita cita RA Kartini yang sangat mulia sehingga diharapkan ke depannya setelah dewasa bisa mengisi kemerdekaan dan memajukan Bangsa Indonesia. Dan para siswa mengikuti lomba dengan antusias yang tinggi dan penuh semangat. "Antusias para siswa sangat luar biasa dan semangat luar biasa, apalagi saat ini sudah dicanangkan Profil Pelajar Pancasila. Jadi dalam peringatan Hari Kartini ini kami juga menanamkan rasa nasionalisme kepada para siswa sejak usia dini. Peringatan Hari Kartini tahun diba-
gi dua sesi ini karena masih Pandemi Covid 19 setelah dua tahun belakangan tidak bisa menggelar peringatan Hari Kartini secara tatap muka, dan kini Alhamdulillah bisa menggelar peringatan Hari Kartini meski dengan sederhana tetapi tidak mengurangi kemeriahannya,'' jelas Bunda Lina. Bunda Lina berharap, setelah para siswa menginjak usia SD dapat melampaui pembelajarannya dan bisa belajar lebih semangat lagi. Bunda Lina juga menjelas-
kan, dalam penila yanyi Lagu Ibu Ki berapa aspek y peserta lomba m saat menyanyika Kartini dengan g keunikannya, seh peserta lomba menyanyikan Lag dengan penuh pe gat dan dengan p Pemenang Lo kan Lagu Ibu Kita B, juara I dimen
Sejumlah santri saat akan memasuki kereta api di Stasiun KA Jombang, Rabu (20/04).
GALERI PRESTASI
Asah Kemampuan Bentuk Karakter Anak, Gelar Lomba Mendongeng Antar OPD Pemerintah Kota (Pemkot) Batu memberikan perhatian terhadap pembentukan karakter anak. Karena itu melalui Dharma Wanita Persatuan (DWP) kota ini diselenggarakan Lomba Mendongeng Antar OPD bertempat di Graha Pancasila, Balai Kota Batu, Selasa (20/4). Oleh: Anas Bahtiar, Kota Batu
anas bahtiar/bhirawa
Suasana Lomba Mendongeng Antar OPD yang digelar DWP Kota Batu bertempat di Graha Pancasila, Balai Kota Batu, Selasa (20/4).
Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko, dalam sambutannya menyampaikan mendongeng merupakan salah satu cara atau metode untuk memberikan pendidikan karakter kepada anak. Dengan mendongeng, anak - anak dapat mendapatkan nilai budaya, nilai humanis dan nilai moral yang baik dan tangguh. Untuk itu, dalam rangka memperingati Hari Kartini 2022 para 'Kartini Kota Batu'
diajak untuk kembali membudayakan dongeng untuk anak lewat 'Gelar Lomba Dongeng Antar OPD Pemkot Batu'. Bahkan tak hanya OPD, perwakilan instansi di Kota Batu juga tak ngin ketinggalan untuk ikut menjadi peserta. "Mudah - mudahan dengan ajaran mendongeng ini, para ibu tersadar kalau mendongeng merupakan cara untuk memasukkan nilai - nilai luhur yang akan menjadi pegangan
anak - anak hingga dewasa,'' ujar Dewanti, Rabu (20/4). Untuk memperkuat pencapaian target dalam lomba ini, panitia sengaja mengusung tema khusus, yakni, 'Peran Ibu dalam Pembentukan Karakter Anak Melalui Dongeng''. Dan tak hanya OPD Pemkot Batu yang mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti lomba ini. Tetapi juga beberapa instansi yang ada di Kota Batu, di antaranya Balai Penelitian Jeruk dan Stroberry (Balitjestro). Sementara itu, Ketua DWP Kota Batu, Qurotu Aini Zadim menambahkan, kebiasaan mendongeng atau membacakan cerita seringkali sudah ditinggalkan masyarakat, terutama para ibu. Padahal mendongeng menjadi salah satu cara menyenangkan untuk
mendukung tumbuh kembang anak psikologis atau karakter anak. "Bahkan melalui mendongeng juga dapat menstimulasi keterampilan bahasa dan beberapa jenis kecerdasan majemuk anak-anak. Karena itu kebiasaan mendongeng untuk anak- anak jangan kita tinggalkan,'' Ujar Aini. Setelah setiap peserta menunjukkan kebolehannya, akhirnya Lomba Mendongeng dimenangkan Atik dari BKPSDM. Dikuti Wahyu Sasongko dari BKAD sebagai juara II, dan Yanti dari Diskumdag sebagai juara III. "Juga ada Juara Harapan I yang diraih Niken dari Balitjestro Kota Batu dan Juara Harapan II diraih Aulia dari Diskominfo Kota Batu,'' tandas Aini. [fen]
rawa
& OLAHRAGA ITS Jalur aik 17 Persen
AYAAN
, 21 April 2022
Halaman 7
Audiensi KONI dan Atlet
Wali Kota Habib Hadi Berharap Minat Berolahraga Anak Meningkat
lah peminat ITS secara umum, Unggul juga membagikan data mengenai lima departemen dengan peminat terbanyak. Yang pertama adalah Departemen Teknik Informatika, kemudian Departemen Sistem Informasi, Departemen Teknik Sistem dan Industri, Departemen Teknik Sipil, dan terakhir Departemen Arsitektur. Unggul menjelaskan, adanya peningkatan peminat ini menunjukkan keketatan penerimaan juga akan semakin tinggi. Para calon mahasiswa akan memoerebutkan 1.644 kursi yang disediakan ITS. Hal ini mengharuskan para siswa yang akan mengikuti tes Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) un-
Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyambut baik silaturahmi dan Audiensi antara Atlet dan Wali Atlet Cabang Olahraga (Cabor) Taekwondo Kota Probolinggo. Dalam kesempatan ini, wali kota juga sekaligus menyerahkan medali secara simbolis kepada para pemenang Kejurprov Taekwondo se-Jawa Timur 2022. Audiensi digelar Selasa (19/4) malam, di gedung Puri Manggala Bhakti, Kantor Wali Kota Probolinggo. Ketua Umum Pengurus Kota (Pengkot) Taekwondo Indonesia (TI) Lalu Purnawadi menuturkan, ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) ini terlaksana atas dukungan penuh wali kota dan KONI Kota Probolinggo. Bahkan, ia menambahkan, atlet dibawah binaan KONI sudah sepatutnya berbangga, karena ketika dinobatkan sebagai atlet berprestasi, Wali Kota Probolinggo juga turut hadir menyaksikan. "Ini jarang sekali ditemukan di daerah lain. Kehadiran wali kota di podium
tuk lebih mempersiapkan yang terbaik agar harapannya menjadi bagian dari ITS dapat diraih. "Kuota 1.644 kursi ini menunjukkan akan adanya persaingan yang cukup tinggi antar peserta untuk memperebutkan kursi di ITS, dengan peningkatan jumlah pendaftar saat ini,'' urainya. Unggul berharap, para siswa yang memilih ITS, untuk dapat memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin, yakni dengan belajar sungguh - sungguh. "Harapannya agar calon mahasiswa ITS adalah yang terbaik, mampu menyelesaikan soal - soal UTBK dengan benar, sehingga skor yang diraih juga tinggi,'' tandasnya. [ina.fen]
Kejurprov, menjadi satu kebanggaan tersendiri bagi atlet Kota Probolinggo yang telah meraih prestasi. Terimakasih supportnya, Bapak," katanya, yang lalu disambut dengan tautan kedua tangan Wali Kota Probolinggo, dihadapan puluhan atlet. Lalu menerangkan, progres ke depan dalam waktu dekat ini, para atlet taekwondo selanjutnya akan dihadapkan pada gelaran Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) dan Kukkiwon bertaraf internasional yang akan berlangsung pada bulan November mendatang. "Mohon ijin Pak Wali, Kota Probolinggo kembali dipercaya menjadi tuan rumah. Kali ini untuk gelaran UKT dan Kukkiwon yang bertaraf internasional," terangnya. Wali Kota Habib Hadi pun menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas peran penting Perangkat Daerah (PD) terkait dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dalam suksesnya cabor-cabor Kota Probolinggo meraih juara di Kejurprov Taekwondo Jawa Timur Tahun 2022, yang sukses dihelat beberapa waktu lalu.
"Sebagai kepala daerah Kota Probolinggo saya menyambut baik, sangat menghargai dan begitu bangga atas keberhasilan Pengkot Taekwondo Kota Probolinggo sebagai tuan rumah dalam Kejurprov Taekwondo Se-Jawa Timur, beberapa waktu lalu, yang menghasilkan sukses prestasi, sukses penyelenggaraan dan sukses ekonomi dengan meraih juara umum," serunya bangga. Wali Kota mengatakan, ajang turnamen olahraga beladiri itu perlu mendapat perhatian lebih karena dari sini lah bibit-bibit potensial atlet berkualitas bermunculan. Aspek pengembangan juga harus lebih dibenahi karena tak cukup sekadar berpotensi, atlet juga wajib mendapat treatment yang baik untuk menunjang peningkatan kualitasnya. Keberhasilan itu sendiri, lanjutnya, juga hendaknya dijadikan sebagai penyemangat dan evaluasi untuk penyelenggaraan event-event Kejurprov Jawa Timur maupun Kejuaraan Nasional Tahun 2023 mendatang.
wiwit agus pribadi/bhirawa
Audiensi Koni dan Atlet, dengan Habib Hadi.
"Ke depan kita terus membenahi dan menambah fasilitas-fasilitas olahraga yang ada, guna menunjang prestasi atlet-atlet dalam pekan olah raga baik di tingkat Provinsi, Nasional dan Internasional," ujarnya. Habib Hadi juga mengucapkan terima kasihnya pada atlet dan wali atlet atas dukungannya yang turut mensukseskan kegiatan tersebut dengan memperoleh 115 medali. "Kalian jangan senang dulu, jangan sombong apalagi merasa sudah berhasil. Ingat! Tanpa doa orang tua, yang rela mengantarkan kalian latihan, melihat potensi atau minat, yang menemani bahkan mendampingi pertandingan sampai berhasil, siapa kalau bukan orangtua kita?," ucapnya. Hal itu, tambahnya, merupakan hal yang luar biasa. Dimana atas kegigihan para atlet dengan dukungan orang tua dan pelatih, prestasi ini berhasil diraih. "Semoga prestasi ini semakin meningkat di masa akan datang dan mampu menemukan calon - calon atlet berkualitas di masa depan," harapnya. Wali kota pun berharap selain PD terkait dan KONI, para wali atlet dan atlet dapat menyebarluaskan informasi tentang mendidik anak untuk tertarik dan terjun dalam dunia olahraga. Olahraga ini, menurutnya, bisa menjadi pilihan bagi anak-anak. Agar tidak hanya sibuk dengan gadget, sehingga terlena pada kecanggihan teknologi. "Terima kasih atas perjuangan dalam menjaga nama baik Kota Probolinggo melalui prestasi yang berhasil diraih selama ini. Tentunya, kita harus bersama-sama saling mendukung mewujudkan Kota Probolinggo sebagai Kota Seribu Atlet," tandasnya. [wap.fen]
Sahabat Indonesia Satu Berbagi Sahur ke Pedagang
an Gerak Lagu Pelajar Pancasila dengan penuh semangat dan riang gembira.
sufendhi dimyati/bhirawa
ngati Hari Kartini dengan Pelajar Pancasila
aian Lomba Menita Kartini ada beakni bagaimana mengapresiasikan an Lagu Ibu Kita gayanya, dengan hingga para siswa menyanyi bisa gu Ibu Kita Kartini enjiwaan, semanperasaan senang. omba Menyanyia Kartini untuk TK nangkan Gwenn
Azalea A, juara II dimenangkan Naura Septya A, dan juara III dimenangkan Kayla Almira. Sedangkan juara harapan I diraih Henzy Arya Satya, juara harapan II diraih Tristan Ardiano dan juara III diraih Talitha Aulia. Sementara itu, untuk TK A, juara I dimenangkan Bilqis, juara II dimenangkan Raline dan juara III diraih Fia. Sedangkan juara harapan I dimenangkan Aisya, juara harapan II diraih Arsen, dan Ayu mendapatkan juara harapan III. Para pemenang lomba menda-
patkan mendapatkan hadiah berupa trophi dan bingkisan dari sekolah, serta dari sponsor. Selain menggelar lomba menyanyi Lagu Ibu Kita Kartini, para siswa TK Mutiara Bangsa juga diajak mengikuti fashion show dengan mengenakan busana tradisional dari suku - suku di Negara Indonesia yang bermacam ragam. Menurut Bunda Lina, tujuannya untuk mengenalkan keanekaragaman Budaya Indonesia kepada para siswa sejak dini. Yang menarik ketika para siswa diajak bersama - sama para ibu guru untuk mengikuti Gerak Lagu Pelajar Pancasila, sebab para siswa yang masih mengenakan busana adat tradisional dengan memegang Bendera Merah Putih ukuran kecil tampak semangat dan riang gembira mengikuti gerak dan lagu yang diputar melalui e fokus di depan kelas. "Kami juga mengenalkan tentang gambaran Profil Pelajar Pancasila yang ditarikan para siswa delam gerak dan lagu Pelajar Pancasila. Kebetulan dalam Gerak Lagu Profil Pelajar Pancasila TK Mutiara Bangsa mendapatkan penghargaan 10 terbaik sekolah tingkat sekolah PAUD dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Tehnologi (Kemenristek) RI,'' tandas Bunda Lina. [fen]
Surabaya, Bhirawa Sejumlah musisi jalanan yang tergabung di dalam Komunitas Sahabat Indonesia Satu menggelar kegiatan sahur on the road (SOTR) dengan cara membagikan sahur gratis. Aksi ini digelar di Pasar Pahing, Surabaya, Rabu (20/4)dini hari. Sasarannya ialah para pedagang dan pembeli yang tengah bertransaksi di pasar yang berada di Jalan Rungkut Kidul Surabaya itu. Dalam kegiatan tersebut, Komunitas Indonesia Satu ini sengaja mengumpulkan uang, yang kemudian dibuat untuk membeli makanan dan minuman yang sengaja dibagikan untuk sahur bersama. Sekretaris Sahabat Indonesia Satu, Fidi Eka Suwandi mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian para seniman yang ingin menjalin kebersamaan ber-
sama masyarakat. "Kali ini kami membagikan makanan dan minuman saur ke para pedagang dan pembeli di pasar Pahing," katanya saat ditemui dilokasi. Lebih lanjut Fidi menjelaskan, setiap Bulan Ramadan Sahabat Indonesia Satu selalu melakukan kegiatan bhakti sosial berupa membagikan takjil maupun berbagi dengan anak yatim piatu. Tapi saat masa pandemi Covid-19 kegiatan itu terpaksa harus dihentikan sementara. "Selain di Bulan Ramadan, Sahabat Indonesia Satu yang terdiri dari seniman juga menggelar kegiatan di hari-hari besar nasional," katanya. Ia juga mengatakan, usai saur on the road, nantinya pada Hari Jumat (22/ 4) Sahabat Indonesia Satu akan mengundang para seniman reog dan dilanjutkan pemberian santunan ke anak yatim-piatu. [wwn.fen]
wawan triyanto/bhirawa
Sekretaris Sahabat Indonesia Satu Fidi Eka Suwandi saat memberikan makan saur ke pedagang di Pasar Pahing Rungkut Surabaya, Rabu (20/4) dini hari.
PTMSI Jatim Siapkan Atlet Puslatda dan Datangkan Pelatih Asal Tiongkok Surabaya, Bhirawa Pengurus Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Provinsi Jatim mulai mempersiapkan atlet yang akan dilatih di Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) untuk persiapan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumut-Aceh 2024. Selain itu pengurus juga berencana mendatangkan pelatih asal Tiongkok. Ketua PTMSI Jatim, Antonius Pangestu mengaku, pengurus dan atlet yang ada sangat antusias karena tenis meja tidak dipertandingkan di pada PON XX 2021 Papua. "Tenis meja sudah pasti masuk di PON 2024, sehingga semangat kita muncul lagi," ungkap Antonius, Selasa (19/4) malam. Untuk menjaring bibit atlet, ia bersama pengurus akan memantau beberapa agenda pertandingan seperti Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Tenis Meja Jatim yang sudah berlangsung akhir 2021 lalu dan selanjutnya akan dipantau melalui Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VII 2022. "Sementara, ini sudah ada beberapa atlet yang sudah terkumpul hasil Kejurprov, selanjutnya kita
akan mengambil atlet jebolan Porprov yang nanti kita seleksi bersama dengan atlet yang sudah ada. Siapa yang terbaik pasti akan mendapat tempat," ujarnya. Seleksi ini, kata pengusaha jam itu, penting dilakukan karena nama-nama yang pernah membela Jatim sudah tidak bisa mengikuti PON karena dibatasi usia maksimal 25 tahun. Sehingga, pengprov perlu mencari atlet muda baru yang potensial. Saat disinggung rencana menda-
tangkan pelatih dari Tiongkok, Antonius mengatakan kalau itu hasil koordinasi dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim. "Kami diminta KONI Jatim untuk mendatangkan pelatih asal Tiongkok untuk melatih atlet Puslatda," katanya. Sementara itu, technical delegate tenis meja di Porprov Arso Widodo mengatakan, dalam Porprov nanti akan dipertandingkan tujuh nomor yakni tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri, ganda campuran
Ketua PTMSI Jatim, Antonius Pangestu bersama technical delegate tenis meja di Porprov Arso Widodo saat memberikan keterangan ke wartawan.
Ketum KONI Jatim Target Petanque Raih Tiga Emas di PON XXI Surabaya, Bhirawa Pengurus Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Jatim kini menyatukan visi dan membuat perencanaan agar cabang olahraga (Cabor) Petanque bisa meraih prestasi di nasional terutama bisa meraih medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang digelar di Sumut-Aceh. Ketua KONI Jatim, M Nabil, diundang untuk membuka raker FOPI Jatim, menyatakan bahwa cabor baru seperti petanque, harus bisa meraih medali emas sebanyak banyaknya di PON XXI. "KONI punya harapan besar terhadap petanque. Kami tidak banyak menuntut, tapi meminta 3 medali emas atau medali sebanyak banyaknya. Kalau bisa, dalam raker ini harus ada ide-ide bagaimana Jawa Timur bisa mengikuti semua nomor petanque yang dipertandingkan di PON nanti," pinta Nabil, saat membuka Rapat Kerja Pengprov FOPI Jatim, di kampus Unesa di kawasan Lidah
Surabaya, Rabu (19/4). Bahkan, Nabil mempertegas bahwasannya cabor petanque yang dipimpin seorang 'gila olahraga' seperti Nurhasan, baik gagasan dan ide-ide-
nya yang ditularkan kepada semua pengurus harus dijalankan. "Seorang milineal pikiran dan percepatan seperti pak Nurhasan harus ditiru bahkan bisa ditularkan terus kepada se-
Ketua umum KONI Jatim M Nabil (tengah) bersama Ketua Pengprov FOPI Jatim Nurhasan (tiga dari kiri) dan pengurus di sela-sela Raker.
serta beregu putra dan beregu putri. "Karena ini pembinaan, sehingga pesertanya berusia maksimal 21 tahun. Kebetulan di PON nanti usia maksimal 25 tahun, sehingga ini nanti pas untuk diambil usia 22 maksimal karena PON masih dua tahun lagi," ujarnya. Hanya saja, dalam Porprov nanti ada satu daerah yakni Lamongan yang tidak bisa mengikuti multievent dua tahunan itu karena belum terbentuk kepengurusan PTMSI. [wwn.fen]
mua pengurus," katanya. Sementara, Ketua Pengprov FOPI Prof Nurhasan, memberikan support kepada pengurus kota/kabupaten, agar bisa kolaborasi dan membuka diri untuk memajukan petanque sebagai cabor baru. "Kalau ingin maju dan mencapai prestasi, harus bisa duduk bersama, namun tidak eker-ekeran (ribut) sesama pengurus. Kalau organisasi sehat maka akan maju," ujarnya, di depan peserta Raker Pengprov FOPI Jatim. Selain itu, lanjut Nurhasan, bahwa sebagai pengurus FOPI tidak lamban dalam mengerjakan tanggungjawab. "Jangan lelet (lamban). Ketika ada informasi meski mendadak, jangan menyalahkan itu mendadak. Artinya, kata-kata mendadak harus dihilangkan, karena infonya sekarang. Maka menganggap info masuk itu mendadak, harus dihilangkan dalam mindset diri pengurus FOPI, dan sudah tidak jaman lagi," tegasnya. [wwn.fen]
GELANGGANG
Olah Raga Setelah Sahur Tak Dianjurkan Selama Puasa Surabaya, Bhirawa Menjaga tubuh tetap bugar dengan olah raga selama Bulan Ramadan sangat dianjurkan. Namun, pemilihan waktu olah raga juga menjadi bagian yang perlu diperhatikan selama berpuasa. Salah satu yang menjadi perhatian adalah olahraga setelah sahur. Menurut Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair), Dr Lilik Herawati dr MKes, tidak menganjurkan olah raga dilakukan setelah sahur, karena tubuh memerlukan jeda untuk memproses makanan. "Sebelum melakukan aktifitas fisik kita harus memberikan jeda pada lambung. Kenapa, karena langsung, makanannya tidak tercerna dengan sempurna dan malah memberikan rasa sakit di perut,'' terangnya, Rabu (20/4). Terlebih, rentan waktu setelah sahur dan berbuka masih belasan jam. Dikhawatirkan jika olah raga setelah sahur, tubuh mengalami penurunan energi dan dehidrasi. Padahal, selama puasa, tubuh memerlukan energi yang cukup untuk melakukan aktifitas selama seharian. Ditambahkan Dosen Ilmu Kesehatan Olahraga FK Unair ini, ada waktu terbaik untu berolahraga bagi orang berpuasa. Berdasarkan literatur, ada beberapa waktu yang disarankan untuk berolahraga selama berpuasa. [ina.fen]
JATIM MEMBANGUN
Kamis Pahing, 21 April 2022
Halaman 8
Antisipasi Mudik Lebaran
Polres Bojonegoro Gelar Rakor Lintas Sektoral Ops Ketupat Semeru 2022 Bojonegoro,Bhirawa Dalam rangka kesiapan Operasi (Ops) Ketupat Semeru 2022, Polres Bojonegoro menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan instansi terkait di Gedung Meliwis Sat Lantas Polres Bojonegoro, kemarin (20/4). Rakor tersebut dipimpin oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad, didampingi Dandim 0813/Bojonegoro, Letkol . Arm. Arif Yudo Purwanto, Bupati Bojonegoro diwakili Kadishub Bojonegoro Andik Sujarwo. Rakor juga diikuti Para Pejabat Utama Polres Bojonegoro, Komandan Subdenpom V/2-1 Bojonegoro, Komandan Kompi 3 Yon C Pelopor Sat Brimob Polda Jatim, Camat Se Kabupaten Bojonegoro, Kapolsek Jajaran Polres Bojonegoro, Danramil Jajaran Kodim 0813/Bojonegoro, Para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bojonegoro, Kepala Terminal Rajekwesi
Bojonegoro, Kepala Stasiun Kereta Api Bojonegoro, Ketua Palang Merah Indonesia Bojonegoro, Ketua Senkom Bojonegoro. Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad dalam sambutannya menyampaikan, bahwa ucapan terimakasih kepada seluruh undangan yang sudah hadir dalam rakor Lintas Sektoral Ops. Ketupat Semeru 2022. Kegiatan ini merupakan wujud dari kekompakan semua instansi Pemerintah dimana akan digelarnya Operasi Kemanusiaan. Lebih lanjut, Kapolres Bojonegoro menyampaikan, dalam Ops. Ketupat Semeru 2022 digelar sebe-
lum dan sesudah hari Raya Idul Fitri 1443 H. Prediksi dari Pemerintah Pusat untuk mudik lebaran tahun ini dimungkinkan ada peningkatan. Hal tersebut tentunya membutuhkan pengawalan serta pengamanan agar seluruh kegiatan menjadi aman dan lancar. “ Mari bersama-sama untuk mengamankan dan mengawal Operasi Kemanusiaan ini dengan memberikan pelayanan kepada warga masyarakat yang akan mudik nanti. Serta tetap memberikan edukasi dan sosialisasi terhadap disiplin protokol kesehatan saat mudik,” ucapnya. Dandim 0813/Bojonegoro dalam kesempatan ini menyampaikan, pada tahun ini akan terjadi peningkatan jumlan pemudik. Sehingga perlu diantisipasi agar mudik aman, sehat dan selamat. “ Mari saling menjaga serta menyiapkan jalur yang akan digunakan
para pemudik dan memberikan kenyamanan kepada seluruh pemudik,” ucapnya. Rakor Ops. Ketupat Semeru 2022 dilanjutkan penyampaian materi oleh Kabag Ops Polres Bojonegoro, Kompol Yusis Budi Krismanto. Di tempat yang sama, Kapolres Bojonegoro mengatakan rakor ini dalam rangka menyamakan persepsi dan juga menyamakan langkah di lapangan menjelang Ops. Ketupat Semeru 2022. Serta memahami tugas pokok dan fungsi masingmasing instansi sehingga dalam pelaksanan Operasi Ketupat Semeru Tahun 2022 dapat berjalan dengan baik dan sinergitas antar institusi dapat terjaga dengan baik. “Harapannya juga kepada seluruh stakeholder serta elemen masyarakat lainnya dapat berpartisipasi dalam kelancaran Operasi Ketupat Semeru 2022 di Kabupaten Bojonegoro.
Dalam rangka kesiapan Ops Ketupat Semeru 2022, Polres Bojonegoro menggelar Rakor bersama unsur Forkopimda dan instansi terkait di Gedung Meliwis Sat Lantas Polres Bojonegoro.
Juga saling mengedukasi dan mengingatkan tetap patuh protokol kesehatan selama mudik sehingga mu-
dik aman, sehat dan selamat,”pungkas Pria lulusan alumni Akademi Kepolisian 2003 ini. [bas.gat]
KELANA JATIM
Harap RSUD Ada Peningkatan Pelayanan ke Depan Kotas Madiun, Bhirawa Sekarang ini, RSUD Kota Madiun telah memasuki usia 18 tahun. Beragam kegiatan dilaksanakan sebagai rangkaian acara memperingati momen bersejarah tersebut. Salah satunya, seminar tentang penyakit jantung pada perempuan yang terselenggara di ruang pertemuan lantai 3 rumah sakit tersebut, Rabu (20/4). Wali Kota Madiun Maidi, hadir pada HUT RSUD Kota Madiun, menyampaikan harapannya agar pelayanan di RSUD Kota Madiun semakin meningkat. ‘’Usia 18 tahun usia yang sehat. Saya minta RS juga sehat. Sehat itu semua pengelolaan dan prestasi harus ditunjukkan karena semua pelaksana SDM-nya sehat,’’kata Wali Kota Maidi. Menurut Wali Kota, untuk dapat meningkatkan pelayanan itu, ada beberapa hal yang harus dilakukan. Salah satunya, melengkapi sarana dan prasarana penunjang di rumah sakit. Selain alat-alat canggih, juga dibutuhkan SDM yang berkualitas. Selama ini, RSUD Kota Madiun telah menjadi salah satu rumah sakit pilihan di wilayah eks Karesidenan Madiun. Hal ini diharapkan bisa menjadi pemacu semangat bagi pengelola rumah sakit agar semakin meningkatkan pelayanan. Sehingga, tingkat kesembuhan pasien semakin tinggi. [dar.gat]
Ada Batas Usia, Ratusan CJH Pasuruan Terancam Gagal ke Tanah Suci Pasuruan, Bhirawa Usia maksimal 65 tahun, saat ini menjadi batas usia calon jamaah haji (CJH) oleh Pemerintah Arab Saudi. Adanya pembatasan usia tersebut membuat ratusan CJH asal Kabupaten Pasuruan menjadi khawatir. Hal itu karena mereka terancam gagal berangkat ke tanah suci. Kasi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, Agus Suhaery menyampaikan total ada 1.258 calon jemaah haji asal Kabupaten Pasuruan yang harusnya berangkat tahun 2022 ini. Mereka sudah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji sejak 2020. Dari jumlah tersebut, yang tidak memenuhi syarat usia ada sekitar 176 CJH. Penyebabnya adalah para CJH itu sudah berusia 65 tahun ke atas. “Total ada 176 CJH Kabupaten Pasuruan yang usianya lebih dari 65 tahun. Mereka bisa gagal berangkat karena aturan,” ujar Agus Suhaery, Rabu (20/4). [Hil.gat]
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Direktur TI dan Operasi Bank Jatim Tonny Prasetyo foto bersama usai serah terima bantuan.
Pemkot Terima Bantuan Alat Perekaman e-KTP dari Bank Jatim Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya menerima corporate sosial responsibility (CSR) dari Bank Jatim di halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (20/4). CSR tersebut diterima langsung langsung Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Bantuan itu berupa dua unit alat perekaman e-KTP, sarana dan pra-
KEHILANGAN HILANG STNK, AG 2575 RCA, Honda, Merah Hitam, a/n. Ulum Futi Asta, Ds. Balerejo, Kauman – T.Agung No. 8618/IMB/BI-IV/2022
No. 8619/IMB/BI-IV/2022
TUBAN HILANGAN STNK S-2171-EL. An.Serly tungga Dewi, Ds Karangagung Dsn Karangagungtimur RT 001/001, Kec Palang, Kab Tuban No. 8620/IMB/BI-IV/2022
HILANGAN STNK S-2488-GR, IR Aris Septiana Setiawan, Ds Sugihan RT 002/ 005, Kec Jatirogo, Kab Tuban No. 8621/IMB/BI-IV/2022
Sekti itu muter di halaman Balai Kota Surabaya. Ia juga melihat satu persatu alat yang diserahkan oleh Bank Jatim itu. “Alhamdulillah hari ini Bank Jatim sebagai partner pemkot, memberikan support kepada pemkot terkait dengan pelayanan publik yang salah satunya berkaitan dengan ad-
Pemkab-PWI Pamekasan Siapkan Awarding Inovasi Desa Ketahanan Pangan dan Hewani
TULUNGAGUNG
HILANG BPKB, Mobil KBM Honda Brio Satya 1,2 E CVT, Th. 2016, AG 1787 SC, a/n. Yuri Adriansyah, Perum. Ervina Regency, Jl. Jamrud No 23 Ds. Rejoagung, Kedungwaru – T.Agung
sarana administrasi kependudukan termasuk kendaraan Jempol Sekti, beserta sarana dan prasarana penunjang produksi UMKM Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Surabaya. Seusai penandatanganan serahterima CSR, Wali Kota Eri langsung mencoba kendaraan Jempol
Pemkab Pamekasan, Bhirawa Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mensepakati gagasan kegiatan awarding inovasi Desa bidang ketahanan pangan dan hewani. Dukungan ini, Ketua bersama pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan, mempresentasikan tujuan kompetisi tersebut. Kesepakatan bersama kegiatan awarding ini ditandai jabat tangan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam dengan Ketua PWI Pamekasan, Tabri S Munir, disak-
sikan Sekdakab Pamekasan, Totok Hartono, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Pamekasan, di acara Silaturrahmi Dialogis di Balai Rejo Pamekasan - Madura, Jawa Timur. Kesepakatan bersama antara Pemkab Pamekasan-PWI Pamekasan dalam wujud pelaksanaan kompetisi inovasi desa dalam pemanfaatan 20 persen dana desa untuk sektor ketahanan pangan dan hewani. Syamsul Arifin, Wakil Ketua 1 PWI Pamekasan sebagai presentator menjelaskan
bahwa implementasi penggunaan Dana Desa (DD) Tahun 2022, sebesar 20 persen harus dialokasikan untuk sektor ketahanan pangan dan hewani. “Beragamnya kebijakan desa dalam implementasi 20 persen DD untuk sektor ketahanan pangan dan hewani sangat beragam. Ketauladanan dalam melakukan inovasi dari masing-masing desa, penting digali mana yang paling baik dan sustainable sehingga bisa menjadi inspirasi bagi desa lainnya,” ucap pria yang kerap disapa Coel. [Din.gat]
mindukcapil dan pengembangan UMKM. Hari ini dibantu oleh Bank Jatim total sekitar Rp 2 miliar lebih,” kata Wali Kota Eri. Menurut Wali Kota Eri, dengan adanya bantuan alat perekaman e-KTP beserta kendaraan Jempol Sekti, maka perekaman e-KTP ke rumah-rumah warga yang sakit dan tidak mampu ke kelurahan bisa disasar. Selain itu, perekaman e-KTP bisa lebih didekatkan lagi kepada warga, sehingga ke depan lurah-lurah bisa mengumpulkan warga yang belum melakukan perekaman e-KTP di Balai RW, lalu kendaraan Jempol Sekti inilah yang akan datang. “Insya Allah yang dibantu ini 4 kendaraan, dan kita sudah punya mobil sendiri satu unit. Jadi, ada 5 unit kendaraan untuk jemput bola melakukan perekaman e-KTP, sehingga tujuan pemkot untuk hadir memberikan pelayanan publik yang lebih dekat dengan warga bisa terwujud dengan bantuan dari Bank Jatim ini,” katanya.[iib]
Novita Hardini Safari Ramadan Sambil Dengungkan Pentingnya Asupan Gizi Anak Tak pernah absen gagasan , Novita Hardini, SE., menggagas program SMS (Sareng Masak Sama) Bu Novita guna meningkatkan peran PKK dalam penanganan stunting di daerahnya. Rencananya program ini akan selalu ada dalam setiap kegiatan Safari Ramadan Ketua TP PKK Trenggalek,Selasa ( 19/4 ). Kenapa SMS ini dipilih, karena anak cenderung makan apa yang dimaunya. Padahal itu belum tentu memenuhi asupan gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak. Maka dari itu dengan SMS Bu Novita ini, para orang tua yang memiliki anak atau anak stunting diharapkan bisa kreatif menciptakan menu makan yang disukai anak namun tanpa meninggalkan asupan gizi yang cukup untuk anaknya. Apalagi kejadian stunting pada anak, belum tentu karena kemiskinan. Bisa saja kejadian gagal tumbuh ini disebabkan oleh pola asuh yang salah. Selain itu stunting sendiri bukan dikarenakan faktor genetik. “Hari ini kita Safari Ramadan seperti biasa kita beribadah bersama,
buka puasa bersama dan alhamdulillah juga melakukan peresmian mushola yang dibangun bersamasama oleh warga Baruharjo, Kecamatan Durenan, Mushola Nurul Iman,” ungkap Ketua TP PKK Trenggalek itu. Dan yang paling penting dan spesial dari Safari Ramadhan tahun ini, sambung sarjana ekonomi itu, “setiap kegiatan saya berkunjung ke kecamatan akan selalu ada program SMS Bu Novita. Mengajak bersama masyarakat untuk membedah bagaimana menyajikan menu makanan yang bergizi tapi disukai oleh anak-anak kita. Ini demi menekan angka Stunting,” lanjutnya. Berharapnya semoga inovasi ini bisa menekan lagi angka Stunting
Novita Hardini, SE., menggagas program SMS (Sareng Masak Sama) Bu Novita guna meningkatkan peran PKK dalam penanganan stunting di daerahnya.
kita. Serta bisa menjadi inovasi kembanggan dari program PKK. “Kita kemarin kita memasak Brown-
ies Tiwul, sekarang Brownies Pisang,” tandasnya. Mengupas kandungan gizi pada
olahan program SMS Bu Novita, Penjabat Sekda Trenggalek, Dr. Andriyanto, SH., M.Kes., menjelaskan kalau Brownis Tiwul kaya akan kabrohidrat yang baik untuk mencegah gangguan pencernaan. Kemudian dikombinasikan dengan coklat yang kaya anti oksidan. Sedangkan Brownis Pisang yang dimasak di Desa Baruharjo menurut pria yang juga merupakan Ketua Umum PP AsNI (Asosiasi Nutrisionis Indonesia) itu, kaya akan Kalium, karena ada pisang didalamnya. Dijelaskan olehnya, “fungsi Kalium atau K ini baik untuk relaksasi otot. Paling banyak terdapat pada kelapa muda dan setelahnya pisang,” terang Andriyanto saat mendampingi Ketua TP PKK Trenggalek dalam Safari Ramadhan di Desa Baruharjo. Pisang memiliki prebiotik (makanan bakteri baik), lanjut Birokrad yang juga akademisi ini. “Bakteri baik banyak terdapat seperti yakult,
yogurt dan lainnya. Bakteri baik ini kalau didalam tubuh akan memakan bakteri jahat. Sayangnya kalau didalam tubuh hanya bertahan 24 jam. Agar tidak sia-sia perlu ada prebiotik, makanan bakteri yang banyak terkandung pada buah buahan seperti pisang, bawang putih atau bawang merah,” jelasnya. Mendapatkan pertanyaan dari ibu-ibu, kandungan gizi makanan konon rusak bila dimasak, Dosen Pasca Sarjana Universitas Airlangga itu menjelaskan hilangnya hanya 10 sampai 15% saja. Jadi masih ada kandungan gizi yang bisa diserap tubuh. Yang tidak boleh itu seperti gule, kemudiam dipanaskan berkali kali, selain kandungan gizinya yang berkurang santannya yang jahat bagi tubuh. “Seperti vitamin C akan hilang dengan panas, namun pada pisang masih ada kandungan vitamin A dan juga kalium yang berfungsi sebagai prebiotik tadi,” tutupnya . [Wek.gat]
JATIM MEMBANGUN
Kamis Pahing, 21 April 2022
Halaman 9
Antisipasi Penimbun BBM
Polisi di Kabupaten Malang Terus Patroli SPBU Kab Malang, Bhirawa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kabupaten Malang terus dipantau oleh Anggota Kepolisian Polres Malang terkait ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) menjelang Lebaran 2022. Meski Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus sudah memastikan ketersedian stok BBM dan gas LPG selama Ramadan dan menjelang Lebaran aman. Dan bahkan, Pertamina juga kembali mengaktifkan Tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) tahun 2022 untuk memantau stok BBM dan gas LPG, di 19 terminal BBM. Yang tersebar di wilayah Jawa Timir (Jatim). “Polsek Pakis sudah melaksanakan kegiatan patroli terkait ketersediaan BBM di SPBU Pakis, Kecamnatan Pakis, Kabupaten Malang,” kata Kapolsek Pakis AKP Mohamad Lutfi, Rabu (20/4), kepada wartawan. Tujuan patroli di SPBU, lanjut dia, hal ini juga bertujuan untuk mengantisipasi tindakan oknum yang tidak bertanggungjawab atas kelangkaan BBM yang terjadi pada beberapa waktu lalu. Sehingga pihaknya juga melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) yakni untuk mengetahui ketersediaan stok BBM menjelang Lebaran. Sedangkan patroli antar SPBU di wilayah kerja Polsek Pakis, untuk mengantisipasi tindakan oknum yang tidak bertanggungjawab dalam penimbunan BBM. “Namun dari hasil patroli tersebut,
tidak ditemukan adanya penimbunan BBM, sehingga stok ketersediaan BBM masih memadai untuk konsumen terutama di wilayah kerjanya,” terang Lutfi. Sementara, kata dia, hasil pemantauan di lokasi SPBU di wilayah Kecamatan Pakis, saat ini situasi pembeli nampak landai, tertib dan tidak terjadi antrian BBM.. Artinya, ketersediaan BBM masih cukup untuk melayani masyarakat menjelang Lebaran. Sedangkan untuk pengiriman dari Pertamina cukup lancar dan tidak adanya aksi tindakan oknum tidak bertanggungjawab. Dan berdasakan keterangan dari pihak pengurus SBPU Pakis untuk stok BBM dalam keadaan aman serta pengiriman dari Pertamina tidak terdapat kendala. “Kami menghimbau kepada masyarakat agar jangan mudah percaya dengan informasi-informasi yang tidak benar atau hoax, terutama informasi ketersediaan BBM. Karena Pertamina sudah menyalurkan BBM di masing-masing SPBU lancar, dan ketersediaan stok BBM cukup,” tandas Lutfi. [cyn.gat]
KELANA JATIM
Lantik DMI dan BKMM Tingkatkan Peran Masjid Kota Batu dalam Menyejahterakan Umat Kota Batu,Bhirawa Keberadaan Masjid di Kota Batu dituntut mampu memberikan peran positif dan salah satunya bisa memberikan manfaat dan kesejahteraan pada masyarakat sekitar. Hal ini disampaikan Ketua DMI Jawa Timur, H Muhammad Roziqi MM saat melantik Pengurus DMI dan BKMM Kota Batu dalam acara Peringatan Nuzulul Quran di Balai Kota Batu, Selasa (19/4) malam. Roziqi mengatakan upaya yang bisa dilakukan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Batu dan pengurus Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid (BKMM) setempat dengan membentuk koperasi dan badan usaha lain di tengah masyarakat. DMI juga bisa mendirikan lembaga pendidikan seperti, TK, Paud maupun pengadaan fasilitas kesehatan dan tenaga medis untuk jamaah. Ketua DMI Jatim menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas fasilitas yang diberikan oleh Pemerintah Kota Batu. “Kami sampaikan apresiasi kepada Ibu Wali Kota Batu yang banyak peduli kepada masjid khususnya terhadap marbut, pengurus masjid maupun kegiatan di masjid,” ujar Roziqi dalam sambutannya.. Sementara, Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko mendorong sekaligus mendukung upaya memakmurkan Masjid. Wali Kota berharap, ke depan para pengurus dapat menjalankan amanahnya dengan baik selama lima tahun ke depan. [nas.gat]
Anggota Polsek Pakis saat memantau ketersediaan stok BBM di SPBU di wilayah Kec Pakis, Kab Malang
cahyono/Bhirawa
Warga Binaan di Jatim Lantunkan Ayat Suci pada Peringatan Nuzulul Quran Surabaya, Bhirawa Status Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tak membatasi pribadi seseorang dalam meningkatkan ketakwaannya. Melalui lika liku kehidupan inilah warga binaan mencoba memperbaiki kehidupannya, baik dengan tekun dalam beribadah maupun berbuat baik kepada sesama. Pada peringatan Nuzulul Quran, sebanyak 39 warga binaan di Lapas dan Rutan jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim menunjukkan keahliannya dalam melantunkan ayat suci Al-Quran. Keahlian tersebut dibuktikan dalam lomba tartil Al-Quran yang digelar Kanwil Kemenkumham Jatim secara daring, Rabu (20/4). “Lantunan ayat suci Al-Quran yang dilantunkan para peserta ini tidak kalah dengan santri di pondok pesantren. Para warga binaan ini aktif mengikuti pembinaan di pondok pesantren yang ada di dalam Lapas dan Rutan,” kata Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim, Teguh Wibowo.
Kegiatan ini, dijelaskan Teguh, sekaligus mengukur sejauh mana kualitas pembinaan kerohanian yang dilakukan pihak Lapas dan Rutan kepada warga binaan. Pihaknya berharal momentum lomba Tartil Qur’an ini dapat menumbuhkan benih-benih generasi Qur’ani di Lapas dan Rutan di Jawa Timur. “Hendaknya Tartil Qur’an ini tidak hanya dipahami sebagai kompetisi. Namun nilai-nilai positif yang terkandung di dalamnya dapat kita aktualisasikan dalam kehidupan seharihari,” harapnya. Peringatan Nuzulul Quran, sambung Teguh, merupakan salah satu keistimewaan bulan Ramadan. Sehingga umat islam dapat mengingat diturunkannya Al-Quran kitab suci umat islam yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk bagi hidup dan kehidupan manusia. Kegiatan ini, masih kata Teguh, merupakan rangkaian Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-58 tersebut. Adapun dewan juri yang hadir yaitu
Istimewa
Lomba tartil Al-Quran yang digelar Kanwil Kemenkumham Jatim secara daring, Rabu (20/4).
Ustadz Nur Kholis Majid dari MUI Prov Jatim dan Nyai Muhayyinah dari Kemenag Kota Surabaya. “Juara I lomba ini adalah perwak-
ilan dari Lapas Lumajang. Diperingkat kedua dan ketiga ditempati wakil Rutan Bangil dan Rutan Sampang,” ucapnya. [Bed.gat]
Cegah Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan dan Anak dengan Ikut Penyuluhan
Suasana pelantikan Penurus DMI dan BKMM Kota Batu bertempat di Graha Pancasila Balai Kota Batu, Selasa (19/4) malam.
Situbondo, Bhirawa Kasus kekerasan seksual terhadap anak di Kabupaten Situbondo selalu saja muncul. Buktinya, beberapa waktu lalu kembali terjadi di Kabupaten Situbondo sehingga menjadi viral di media sosial (medsos). Untuk itu, jajaran Satbinmas Polres Situbondo melakukan upaya pencegahan dengan cara intens sosialisasi dan mengadakan penyuluhan kepada masyarakat. Diharapkan para orang tua mengetahui tentang cara mencegah
kejadian kriminalitas tersebut. Menurut Kasat Binmas Iptu Djembadi, kegiatan sosialisasi dan penyuluhan tentang pencegahan kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak sudah dilakukan jajaran Satbinmas melalui Kanit Binmas Polsek maupun Bhabinkamtibmas di desa desa. “Kegiatan penyuluhan ini dilakukan bukan hanya saat terjadi sebuah kasus, akan tetapi jauh sebelumnya sudah ada penyuluhan-penyuluhan kepada masyarakat,” ujar Djembadi.
Masih kata Djembadi, upaya pencegahan kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak diharapkan angka kasus kekerasan seksual tidak terjadi kembali di Kabupaten Situbondo. Selain itu, imbuh Djembadi, pihaknya juga aktif menghimbau masyarakat dan para orang tua agar memiliki kepedulian dan lebih ketat dalam mengawasi anak-anaknya saat berada di lingkungan masyarakat. “Ya usahakan para orang tua tidak membiarkan anak anaknya beraktifi-
tas sendirian di luar rumah. Ini demi untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan terhadap anak,” kupas Djembadi. Djembadi menambahkan, kedepan pihaknya juga berharap masyarakat atau para orang tua agar lebih peduli dan lebih ketat mengawasi anak-anaknya saat beraktifitas di luar rumah. Sebab, ulasnya, dengan rajin mendamping anak-anak akan dapat mencegah terjadinya kejadian negatif. [awi.gat]
Sosialisasi Perda Nelayan Dewan di Sambati Jaring Trawl Masih Marak Gresik, Bhirawa Aturan dalam peraturan daerah ( Perda ), tengah di sosialisasikan anggota dewan. Kepada masyarakat. Disambati nelayan yang menggunakan jaring trawl ( cangkang ), keberdaanya menganggu ekosistem juga berdampak pada pendapatan nelayan lainya. Menurut Anggota DPRD Gresik Musa mengatakan, sosialisasi peraturan daerah Nomor 1 Tahun 2022. Tentang perlindungan dan pemberdayaan nelayan, pemerintah mempunyai dasar untuk bisa membuat nelayan sejahterah. “Yang di keluhkan, terkait masih banyaknya kapal-kapal dari daerah lain. Masuk di perairan bawean, mengunakan jaring trawl ( cangkang ). Minta untuk dilakukan operasi dan ditertipkan.”ujarnya. Adanya perda ini, perhatian pemerintah terhadap hasil tangkapan bisa
memiliki daya jual yang tinggi. Juga ada perlindungan terhadap zona aman, pada waktu nelayan melakukan kegiatan penangkapan ikan di laut. Pemerintah khususnya, bisa tercapainya kesejahteraan masyarakat salah satunya kesejahteraan nelayan. Ditambahkan Musa, bahwa kesejahteraan nelayan menjadi prioritas. Karena nelayan dan komoditas perikanan telah memberi sumbangsih dalam pembangunan, potensi kekayaan alam laut, dapat dikembang-
kan menjadi sektor ekonomi kelautan. “Pengaturan perlindungan dan pemberdayaan nelayan menjadi sebuah kebutuhan yang sangat strategis, dan penting dalam rangka mengoptimalkan hasil produksi perikanan tangkap. Dengan demikian kesejahteraan nelayan akan meningkat. Terhadap nelayan kecil nelayan tradisional, dan nelayan buruh akan memiliki dampak positif bagi peningkatan produksi perikanan tangkap di Kabupaten Gresik.”ungkapkanya. [kim.adv]
Suasana Sosialisasi Perda
Amggota DPRD Gresik Musa
EKONOMI TPID Intensifkan Upaya Stabilisasi Harga Jelang Idulfitri 2022 Kamis Pahing, 21 April 2022
Halaman 10
Surabaya, Bhirawa Dalam rangka mendukung upaya pengendalian inflasi Jawa Timur khususnya menjelang Idulfitri 2022, Bank Indonesia Jawa Timur bersama Pemprov Jawa Timur yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jawa Timur pada 19 April 2022 menyelenggarakan High Level Meeting (HLM) dan Rapat Koordinasi Wilayah TPID Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dengan tema
m ali/bhirawa
Upaya TPID Jatim Stabillkan Harga Jelang Lebaran.
“Sinergi Antar Daerah dalam Mendukung Stabilitas Harga dan Ketersediaan Pasokan Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional”. Kegiatan yang dilaksanakan di gedung kantor Bank Indonesia Jawa Timur ini dipimpin oleh Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak dan dihadiri Bupati Magetan, Wakil Bupati Bangkalan, Kepala BI Jatim, Kepala OJK Jatim,
Kepala Bulog Jatim, Executive GM Pertamina, dan Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota. Memantik diskusi pengendalian inflasi, Budi Hanoto, Kepala BI Jatim sekaligus Wakil Ketua TPID Jatim menyampaikan bahwa kondisi geopolitik global memberikan dampak pada pemulihan ekonomi Jawa Timur. Meski demikian, inflasi Jatim pada
triwulan I-2022 masih terpantau stabil dalam kisaran target inflasi sebesar 3,04% (year on year). Ke depan, TPID perlu mewaspadai dampak konflik Ukraina Rusia yang diperkirakan akan mulai dirasakan dalam anatomi inflasi Jawa Timur. Kenaikan harga komoditas pangan dan energi global diduga akan menjadi sumber tekanan cost-push inflation Jawa Timur melalui transmisi kenaikan harga BBM, gandum, kedelai, hingga pupuk pertanian. Tekanan tersebut semakin meningkat seiring dengan pola inflasi musiman yang berasal dari peningkatan permintaan menjelang Idul Fitri. Oleh karena itu diperlukan langkah kon-
krit dalam meredakan tekanan inflasi tersebut. Selaras dengan yang penyampaian Kepala Perwakilan BI Jatim, Emil E. Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur dalam sambutannya menyampaikan bahwa inflasi Jatim menunjukkan tren yang meningkat, tetapi masih terkendali dalam sasaran inflasi nasional 3+/- 1%. Oleh karena itu, Emil mendorong anggota TPID khususny OPD untuk memperkuat dan mengoptimalkan strategi pengendalian inflasi melalui sinergi dan inovasi pada pilar 4K TPID, yaitu Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif.[ma.ca]
Sinergi Pembangkit dengan Masyarakat, PJB Salurkan Dana Rp2,3 M
BURSA EKONOMI
Dinsos Jatim Terima 500 Paket Sembako Pemprov, Bhirawa Tidak sekedar memproduksi bahan gas saja, namun di bulan suci ramadhan ini Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SSK MIGAS) dan Kontraktor kontrak Kerja Sama (KKKS) Perwakilan Wilayah Jawa Bali dan Nusa Tenggara (Jabanusa) menyerahkan bantuan sosial berupa 500 paket sembako ke Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur pada Rabu (20/4). Paket sembako tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Sosial Jawa Timur, Dr Alwi M. Hum di halaman Gedung A Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Abah Alwi panggilan akrabnya Kadinsos Jatim berharap, bantuan ini bisa jadi manfaat untuk banyak orang. “Hari ini kami dapat bantuan 500 paket sembako yang akan diberikan kepada yang membutuhkan. Kami dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur mengucapkan terimakasih pada SSK MIGAS dan KKKS. Paket bantuan ini sesegera mungkin akan kami distribusikan,” jelasnya. Kepala Departemen Humas Perwakilan Jabanusa SKK Migas, Indra Zulkarnain mengungkapkan, kegiatan bantuan sosial ini dalam rangkaian Safari Ramadhan 2022, yang bertujuan meringankan kesulitan masyarakat di Jawa Timur. Terlebih, mereka yang terkena dampak Covid-19 dan nantinya bantuan ini juga diberikan kepada anak-anak yatim piatu hingga kaum duafa. “Kegiatan ini dalam rangka kepedulian kami dari industri hulu Migas SKK MIGAS dan KKKS Jabanusa kepada masyarakat Jawa Timur. Khususnya di bulan Ramadan ini menjelang Idul Fitri mudah-mudahan bisa meringankan beban teman-teman kita yang kurang mampu,” terang Indra. [rac.ca]
Surabaya, Bhirawa Ramadan 1443 H, PT Pembangkitan Jawa-Bali (PT PJB) telah menyalurkan dana sebesar Rp 2,3 miliar untuk membantu anak yatim dan masyarakat berpenghasilan rendah yang ada di 17 Unit kerja yang tersebar di seluruh Indonesia. Pendistribusian bantuan dana dilaksanakan selama periode 3 April hingga 30 April 2022. Dana disalurkan bagi kurang lebih 5.309 penerima manfaat yang terdiri dari 2.621 yatim dan 2.699 masyarakat berpenghasilan rendah. Direktur Operasi 2 PT PJB, Rachmanoe Indarto mengungkapkan Ramadan Berkah merupakan wujud rasa syukur PJB terhadap keberhasilan yang telah diraih selama ini. Apa yang telah dicapai tersebut dapat terwujud berkat doa serta dukungan masyarakat yang hidup berdampingan di sekitar unit pembangkit PJB. “Melalui Kegiatan Ramadan Berkah ini kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat sekitar. Keberhasilan PJB selama ini tak lepas dari doa serta dukungan masyarakat yang hidup berdampingan di sekitar unit pembangkit,” terangnya, Rabu (20/4). Adapun kegiatan ini merupakan sinergi antara Lembaga Amil Zakat Dan Infaq (LAZIS) PJB dengan CSR PJB serta partisipasi lainnya melalui Serikat Pekerja dan Koperasi. Dana
achmad tauriq/bhirawa
Berbagi berkah di bulan Ramadan, PJB bantu anak yatim dan masyarakat berpenghasilan rendah yang ada di 17 Unit kerja yang tersebar di seluruh Indonesia.
yang tersalurkan mencapai Rp 2.375.210.000,- dengan rincian Rp 827.010.000,- berasal dari dana CSR dan Rp 1.460.200.000,- berasal dari LAZIS. Untuk sisanya sejumlah Rp 88.000.000 berasal dari partisipasi lainnya. Dana LAZIS PJB merupakan hasil himpunan dari zakat, infaq dan
sedekah karyawan PJB yang disalurkan melalui lembaga tersebut. Sementara itu dana yang disalurkan merupakan hasil sinergi dari unit-unit PJB yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari UBJOM Arun hingga UBJOM Sambelia. Untuk penyaluran dana CSR, secara serentak
diberikan kepada masyarakat di sekitar pembangkit. Dana dari LAZIS Kantor Pusat dan UBJOM dibagikan kepada 11 lembaga keagamaan dan Pendidikan Islam serta 239 muzzaki untuk selanjutnya disalurkan bagi para mustahik di lingkungan masing-masing. [riq.ma.ca]
Pansus LKPJ Temukan Kejanggalan Penggunaan Dana Refocusing 2021 Panitia Khusus (Pansus) DPRD Jawa Timur LKPJ Gubernur Jatim 2021, kembali menemukan adanya ketidaksesuaian alokasi penggunaan anggaran LKPJ Gubernur Jatim 2021. Pansus kembali menemukan adanya dana siluman sebesar Rp147, 91 miliar Belanja Tidak Terduga (BTT) hasil realokasi belanja yang bersumber dari DBHCHT Bidang Penegakan Hukum tidak ada kejelasan penggunaannya. Ironisnya, dana yang berasal dari bidang penegakan hukum, ternyata Kepala Biro Hukum, Lilik Pudjiastutik mengakui hanya mendapatkan dana sebesar Rp500 juta. “Mohon maaf saya tidak mengetahui kegunaan dana tersebut. Kita hanya mendapatkan dan menggunakan dana itu sebesar Rp500 juta. Silahkan Bapakbapak menanyakan ke Pak Bobby (Bobby Soemiarsono, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD),” ujar Lilik didepan anggota Pansus dalam rapat kerja pembahasan LKPJ Gubernur 2021 DPRD Jatim, Selasa (19/4) kemarin. Menanggapi hal ini, anggota Pansus Amar Syarifudin mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan dana yang digunakan untuk penegakan hukum tidak digunakan sebagaimana mestinya oleh Pemprov Jatim. “Ini kan tidak jelas. Katanya dana itu berasal dari dana hasil refocusing
yang dilakukan kemarin saat pandemi. Tapi kok Biro Hukum hanya mengelola Rp500 juta. Terus yang lainnya kemana?,” tanya Amar. Politisi PAN ini ini mengatakan dengan kondisi semacam ini, maka pihakya semakin penasaran alokasi dana refocusing APBD Jatim sebesar Rp1,3 triliun digunakan untuk apa saja. “Kita di Pansus sampai saat ini juga belum mendapatkan jawaban dari BPKAD maupun Bapeprov terkait
penggunaan dana refoucusing di tahun anggaran 2021 yang mencapai Rp1,3 triliun. Padahal kita sudah minta laporan tertulis,” ungkap Amar. “Ini kalau tidak ada penjelasan dari pihak terkait, apalagi sebentar lagi kita Pansus akan menyampaikan rekomendasi, maka kasus ini semakin membuka kembali peluang kita untuk melalukan hak interplasi (bertanya) kepada Gubernur,” pungkas politisi asli Lamongan ini.
Sebelumnya, Pansus DPRD Jatim juga menemukan banyak kejanggalan ketika pendalaman materi bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas dan Badan di Pemerintahan Provinsi Jawa Timur. Akibat hal ini, Pansus mengancam akan meningkatkan hasil rekomendasinya nanti menjadi Hak Interpelasi kepada Gubernur, apabila OPD tidak menyajikan data yang sesuai dan transparan.
Potensinya munculnya Hak Interpelasi tersebut serius diungkapkan beberapa Anggota Pansus LKPJ Gubernur tahun 2021. Usai melakukan rapat marathon dengan sejumlah OPD sejak 30 Maret 2022 lalu. Pernyataan Amar ini memiliki argumen berdasarkan fakta-fakta Hasil penelusuran ketika rapat bersama OPD-OPD di lingkungan Pemprov Jatim. Misalnya, terkait dengan penggunaan Anggaran BTT
Usulkan Kawal Pemudik Sampai Kampung Halaman Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi mengusulkan aktivitas mudik dan balik lebaran tahun 2022, butuh pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Pengawalan khusus ini, dikhususkan masyarakat yang mudik menggunakan fasilitas sepeda motor menuju kampung halaman. “Saya kira masyarakat yang mudik menggunakan motor, bisa konvoi bersama dengan pengawalan pihak kepolisian,” tutur Kusnadi, Rabu (20/4) kemarin. Kusnadi yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini, mengaku segera mengusulkan pada Forkopimda Jawa Timur. Karena itu, pemerintah harus bisa menjaga ketertiban masyarakat di saat menjalankan aktivitas mudik. Apalagi, lanjut Kusnadi, sudah dua tahun belakangan, aktivitas mudik terhalang karena pandemi. “Kekhawatiran kami jangan sampai muncul klaster baru. Apalagi Jawa Timur pandemi Covid-19 sudah melandai,” tutur Kusnadi. Meski begitu, Kusnadi tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol
kesehatan. Masyarakat juga harus melakukan vaksin dosis ketiga (booster), sebagai bentuk kekebalan komunitas. “Jika terjadi pandemi, kasihan warga yang lansia. Karena kekebalan tubuh mereka paling rentan. Karena itu, mar kita sama-sama menjaga jangan sampai timbul kluster baru,” tegas Kusnadi. Kusnadi juga mengingatkan perangkat desa tujuan pemudik, untuk melakukan pengawasan bersama. Sebagai upaya komunikasi dan menjaga agar tidak terjadi pandemi. “Penerapan prokes sangat penting, masyarakat jangan abai, dan harus waspada terhadap Covid-19,” tegas Kusnadi. Sebelumnya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansah tetap mengingatkan warga Jatim untuk selalu menjaga protokol kesehatan. Meski angka kasus Covid-19 di Jatim terus merosot tajam. Bahkan Pemprov Jatim juga sudah menutup Rumah Sakit Lapangan Indrapura, sebagai salah satu sarana medis pasien Covid-19. [geh*]
Ketua DPRD Jatim, Kusnadi.
sebagai belanja tak terduga di APBD 2021. Dimana asal dana BTT yang cukup besar itu didapatkan setelah mengurangi anggaran dari seluruh OPD di Pemprov Jatim termasuk anggaran di Sekretariat DPRD Jatim. “BTT tak terduga itu besar sekali. Saat perubahan APBD tahun 2021 itu semua anggaran OPD kena refocusing. Yang nambah hanya sekretariat Daerah 20 miliar dan BPKAD naik menjadi 3,6 Triliun,” papar Amar. Dari BPKAD ini, lanjut Amar, dana BTT di transfer ke beberapa OPD yang terkait dengan penanganan covid-19. “Itu kan besarnya berbeda-beda. Termasuk yang terbanyak di dinas Kesehatan dan beberapa rumah sakit Daerah. Waktu rapat di Sidoarjo, Saya minta itu secara tertulis, begitu juga OPD lainnya,” terang Amar. Senada, Dwi Hari Cahyono, Wakil Ketua Pansus DPRD Jatim Pembahas LKPJ Gubernur membenarkan jika data dari OPD ini berpotensi memunculkan Hak Interpelasi pasca menyelesaikan rekomendasi Pansus nanti. Pasalnya, dari segi anggaran tahun 2021, pansus sudah minta data refocusing tapi belum disampaikan. Baru OPD Rumah Sakit Daerah saja yang masuk. “Nah, kalau ternyata nanti data refocusing semua OPD yang disampaikan tidak sesuai, maka LKPJ ini kan tidak bisa menerima atau menolak, tetapi ketika ada temuan, makan kita akan melanjutkan dengan melakukan Hak Bertanya (Interpelasi),” tegasnya. [geh*]
SAMBUNGAN
Kamis Pahing, 21 April 2022
BPPH PP Minta Polda Jatim Usut Kasus Dugaan Penipuan Robot Trading Prime 369 l
Sambungan hal 1
Surabaya, Rohmad Amrulloh, Rabu (20/4). Amrulloh menjelaskan, pihaknya saat ini melakukan advokasi terhadap Ferdinand Jonas Hamdani beserta 572 anggotanya (korban robot trading). Kasus ini bermula pada sekira 3 November 2021, Christine Gunadi memperkenalkan Ferdinand Jonas Hamdani dengan Stenly Mokoginta, Direktur PT MMP dan Agusyuwono Umuur, Komisaris PT MMP. Saat itu Stenly, Agus dan Christine meyakinkan perusahaan tersebut akan legal dan sesuai perizinan. Ferdinand pun tertarik dan bersedia untuk menjalankan bisnis. Pada 11 November 2021, Ferdinand diberikan akun dan mempresentasikan sesuai dengan materi yang diberikan Stenly dan Agus. Dari presentasi itu tergabunglah sekira 572 akun. “Jadi para member membli robot ke PT MMP dan melakukan deposit ke broker PT FCD agar robot bisa dijalankan,” jelasnya. Saat itu, sambung Amrulloh, Ferdinand dan 572 anggotanya mentransfer Rp 50.317.500.000 ke PT CFD dan Rp 1.500.000.000 ke PT MMP, dengan total keseluruhan Rp 51.817.500.000. Pada 19 Februari 2022 robot berhenti sampai dengan 21 Februari 2022. Para member meminta memberhentikan robot beroperasi karena takut di margin call (dikalahkan). “Fredinand dan anggotanya mengakses website PT MMP, tapi tidak bisa diakses. Dari situlah timbul kerugian negara Rp 51.817.500.000 atau Rp 51,8 miliar lebih,” bebernya. Atas kasus tersebut, Amrulloh meminta PT MMP dan PT CFD serta seluruh pihak robot trading “Prime 369” untuk mengembalikan uang Ferdinand dan 572 anggotanya sesuai kerugian yang ditimbulkan. Pihaknya juga meminta Polda Jatim mengusut tuntas dan memeriksa pihak-pihak terkait. Seperti Direktur dan Komisaris PT MMP, Direktur dan Komisaris PT FCD, kemudian Christine Gunadi, Rizki Puguh Wibowo dan AP2LI yang mengeluarkan izin terhadap PT MMP. “Beberapa hari lalu kita datang ke Polda Jatim untuk mengetahui progres laporan pengaduan kami. Saat ini laporan pengaduan kita sudah diterima dan dilanjutkan ke Subdit I Indagsi. Tinggal menungguh surat perintahnya dan dilanjutkan dengan penyelidikan,” tegasnya. Sementara itu, Ferdinand Jonas Hamdani menyerahkan penanganan kasus ini kepada BPPH PP Jatim dan Kepolsian. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk tidak tertipu dengan robot trading. Sebab sindikat robot trading ini semakin lama semakin pintar. Bahkan seperti PT MMP, diakuinya pintar membuat orang percaya dengan adanya surat perizinan yang legal. “Saya hanya berpesan kepada masyarakat untuk berhati-hari apabila menemuhi peluang bisnis seperti ini,” pungkasnya. [bed.wwn]
Jelang Mudik, Jalan di Pantura Pasuruan Rusak l
Sambungan hal 1
Raya Tambakrejo di wilayah Kabupaten Pasuruan serta Jalan Soekarno Hatta, Jalan Achmad Yani, Jalan Untung Suropati hingga Jalan Urip Sumoharjo yang masuk di wilayah Kota Pasuruan. “Untuk kerusakan terdiri dari jalan kategori parah hingga sedang. Totalnya ada 20 titik, jalan yang rusak,” jelas Breni Raharjo, Rabu (20/4). Tak hanya itu, sebanyak 2 titik jalan rusak masuk kategori parah karena kebocoran pipa air dan 18 titik lainnya kategori sedang. Meski kategori rusak sedang, namun tetap saja membahayakan pengguna jalan. “Setiap jalan yang rusak, kita kasih tanda dengan menggunakan cat agar pengendara bisa mengenali jalan yang rusak dan menghindarinya,” tandas Breni Raharjo. Agar tak mengganggu pengguna jalan, ia berkoordinasi dengan BBPJN Jawa-Bali. Tujuannya supaya jalan yang rusak tersebut segera diperbaiki. Terlebih untuk meminimalisasi kecelakaan, supaya jalur mudik maupun balik lebaran bisa lancar. “Harapan kita adalah jalan yang rusak secepatnya diperbaiki sebelum mudik lebaran. Tujuannya memberikan rasa aman, nyaman bagi pengendara,” tegas Breni Raharjo. [hil.wwn]
Siapkan Sarpras Lengkap l
Sambungan hal 1
di sektor perhubungan laut. Misalnya arus penyeberangan penumpang laut di pelabuhan Jangkar Situbondo-Pulau Madura. Menurut H Mistoyo, mendekati lebaran pihaknya akan menambah armada kapal laut agar arus mudik penumpang ke pulau Madura berjalan lancar. Tak hanya itu, imbuh H Mistoyo, Dishub Kabupaten Situbondo juga menyediakan sarana prasarana (sarpras) yang lengkap bagi kenyamanan penumpang yang akan menyeberang ke Pulau Madura. “Sudah ada fasilitas di kawasan pelabuhan Jangkar yang terkoneksi kedalam satu layanan. Ini untuk kenyamanan semua penumpang yang akan melintas ke Pulau Madura,” ulas mantan Plt Kasatpol PP Kabupaten Situbondo itu. Dengan kelengkapan sarana dan prasarana di kawasan pelabuhan Jangkar tersebut, aku Mistoyo, kedepan tidak ada lagi temuan atau laporan ada penumpang yang keleleran. Termasuk sarana untuk pencegahan protokol kesehatan, lanjutnya, pihaknya menyediakan secara lengkap di Pelabuhan Jangkar. “Untuk layanan dari Satpolairud dan Basarnas juga berencana akan siaga bersama instansi lain yang lebih dahulu sudah berada di Pelabuhan Jangkar,” beber mantan Kabid Sarpras Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo itu. Mistoyo bersyukur karena pada arus mudik tahun ini kondisinya lebih longgar dari pada tahun sebelumnya yang masih di lingkupi kejadian pandemi Covid-19 dengan angka kematian yang sangat tinggi. Untuk itu, H Mistoyo ingin kondisi ini kedepan akan semakin kondusif sehingga warga yang akan mudik baik lewat darat dan penyebrangan akan lancar dan aman. “Kondisi yang baik ini semoga akan terus mendukung kegiatan mudik tahun ini,” pungkas H Mistoyo. [awi]
Abednego/Bhirawa
Ketua BPPH PP Kota Surabaya, Rohmad Amrulloh menunjukkan laporan pengaduan kasus robot trading Prime 369, Rabu (20/4).
Jokowi Minta Usut Tuntas Korupsi Ekspor Migor Sambungan hal 1 Pemerintah pun berupaya memberikan subsidi bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng sebesar Rp300 ribu per penerima selama tiga bulan, periode April hingga Juni 2022, agar daya beli tetap terjaga di tengah kenaikan harga migor. Harga CPO dunia memang mengalami peningkatan, sehingga perusahaan produsen minyak sawit di dalam negeri cenderung melakukan ekspor
l
dengan memanfaatkan harga CPO yang sedang tinggi tersebut. “Kecenderungan produsen itu pengennya ekspor, memang harganya tinggi di luar,” tambahnya. Dengan kebijakan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng kemasan, yang saat itu ditetapkan Rp14 ribu per liter, keberadaan minyak goreng di pasaran akhirnya menjadi langka. Oleh sebab itu, Pemerintah akhirnya mencabut pen-
etapan HET migor kemasan dan melakukan subsidi terhadap migor curah, sehingga masyarakat bisa membeli dengan harga Rp14 ribu per liter. Namun, Jokowi melihat kebijakan itu belum efektif menurunkan harga migor, bahkan kembali normal. “Di pasar saya lihat minyak curah banyak yang belum sesuai dengan HET yang kami tetapkan. Artinya, memang ada permainan,” ujar Jokowi. [ant.wwn]
Penetapan Perda APBD Tak Tepat Waktu, DID Rp 36 Miliar Hilang Sambungan hal 1 Menurut Sekda Syaifullah, katagori kinerja setiap daerah dinilai dari beberapa kriteria. Salah satu diantaranya, tata kelola keuangan daerah dari sisi kemandirian daerah. Khusus di sektor ini, aku Syaifullah, Kabupaten Situbondo berada pada nilai E, sama dengan Kabupaten Bondowoso dan Jember. “Khusus Bondowoso, sebagai daerah perbandingan tetap mendapat dana DID, karena berhasil menetapkan Perda APBD 2021 dengan tepat waktu. Sebaliknya Kabupaten Situbondo tidak bisa memenuhi tepat waktu sehingga dana DID sebesar Rp 36 miliar, hilang,” aku Sekda Syaifullah, Rabu (20/4). Masih kata Syaifullah, khusus kriteria utama seperti Opini BPK atas LKPD, Kabupaten Situbondo berhasil memenuhi, sama dengan Kota Probolinggo dan Bondowoso. Sedangkan disektor penetapan Perda APBD tahun 2021, Kabupaten Situbondo tidak memenuhi alias tidak tepat waktu. Disisi lain, dua sektor l
l
Sambungan hal 1
kriteria utama yakni penggunaan e-procurenment, penggunaan e budgeting serta ketersediaan PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) Kabupaten Situbondo berhasil memenuhi. “Ya jadi Situbondo mendapatkan nilai E karena tidak bisa memenuhi penetapan Perda APBD 2021 lalu secara tepat waktu,” terang mantan Kepala Bappeda Kabupaten Situbondo itu. Lebih detail Sekda Syaifullah memaparkan, dengan Kabupaten Situbondo tidak mendapatkan dana DID maka juga berpengaruh pada besaran dana yang diterima tahun 2021. Sekda Syaifullah mengakui jika kemandirian dana Kabupaten Situbondo bergantung pada pusat sehingga mendapatkan nilai E. “Kalau yang lain seperti WTP, Kabupaten Situbondo sudah berhasil mendapatkan serta nilai pengadaan barang dan jasa Situbondo meraih nilai BB. Khusus penggunaan pelaporan e budgeting SIPD, Situbondo juga sudah menerapkan,” ulas Sekda Syaifullah.
Khusus kriteria segmen PTSP, lanjut Sekda Syaifullah, dalam waktu dekat Situbondo akan melaunching mall pelayanan publik. Sekda Syaifullah kembali menambahkan, DID itu awalnya dilombakan oleh pemerintah pusat dan jika meraih nilai A maka daerah akan mendapatkan dana Rp 12 miliar dan nilai BB mendapatkan Rp 9 miliar. “Kalau IGA Kabupaten Situbondo sudah masuk katagori sangat inovatif,” ulas Sekda Syaifullah. Untuk itu Sekda Syaifullah, kedepan mengajak jajaran legislatif dan eksekutif menyepakati APBD tahun 2022-2023 harus selesai denan tepat waktu yakni maksimal tuntas akhir November 2022. “Saya tegaskan dengan hilangnya dana DID tahun 2021 senilai Rp 36 miliar, maka tidak akan merubah perencanaan Situbondo. Ya karena kami memang tidak mendapatkan anggaran DID lagi, makanya kita tidak memasukkan angka DID. Intinya tidak merubah perencanaan yang sudah ada,” pungkas Sekda Syaifullah. [awi.wwn]
Memperingati Nuzulul Qur’an
wa sallam biasa pula beri’tikaf setiap tahunnya selama sepuluh hari. Namun di tahun saat beliau akan meninggal dunia, beliau beri’tikaf selama dua puluh hari.” (HR. Bukhari). Sebagian ulama mengatakan bahwa turunnya Al-Qur’an terjadi pada tanggal 17 Ramadan. Dasar yang mempercayai bahwa turunnya Al-Quran adalah seperti dalam hadits yang menjelaskan bahwa, Al-Qur’an diturunkan pada malam ke-17 Ramadhan. Dari Zaid bin Arqam radhiyallahuanhu berkata, ”Aku tidak ragu bahwa malam 17 Ramadhan adalah malam turunnya Al-Quran.” (HR. Ath-Thabarani dan Abu Syaibah). Sementara itu, ulama lain berpendapat bahwa Al-Qur’an itu ditu-
runkan pada malam lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Hal ini sebagaimana Allah berfirman, “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.” (QS. Al Qadr: 1). Oleh karena, itu, di Mesir menetapkan Nuzulul Qur’an pada tanggal 27 Ramadan. Sementara di Indonesia, Nuzulul Quran diperingati pada 17 Ramadan. Terlepas kapan sebenarnya turunnya AlQur’an, yang jelas sama-sama berpendapat turun di bulan Ramadan, marilah kita melakukan amalan-amalan malam nuzulul Quran. Beberapa amalan untuk memperingati Nuzulul Qur’an, di antaranya adalah dengan membaca Al- Qur’an. Nuzulul Quran, yang memang seharusnya men-
jadi momen bagi umat Islam untuk semakin mendekatkan diri pada Al- Quran. Kita mungkin tidak bisa mengkhatamkan Al-Qur’an sebanyak para ulama terdahulu. Namun di bulan Ramadan ini, paling tidak kita bisa istiqamah dalam membaca Al-Quran, atau yang lebih baik mengkhatamkannya di bulan Quran ini. Masih banyak amalan-amalan lain untuk memperingati Nuzul Qur’an. Seperti memperbanyak ibadah salat malam, i’tikaf, dan lain-lainnya. Marilah kita hidupkan peringatan Nuzulul Qur’an, sambil menunggu sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan, yang banyak diceritakan bahwa pada sepuluh malam terakhir tersebut adalah banyak kemungkinan turunnya lailatul qadr. Malam yang lebih baik dari seribu bulan.**
Halaman 11
Optimis Buka Isolasi Wilayah Madura l
Sambungan hal 1
yang ada di sekitar Madura,” katanya. Jokowi juga mengatakan bahwa selain mempermudah konektivitas, dirinya juga percaya bahwa Bandara Trunojoyo akan menjadi pintu gerbang pertumbuhan ekonomi di Madura dan sekitarnya. “Dengan konektivitas yang mudah, maka saya percaya mobilitas masyarakat akan meningkat. Ditambah lagi, maka akan ada titik pertumbuhan ekonomi baru akan muncul. Usaha-usaha baru bermunculan sehingga peluang kerja juga terbuka luas,” ujarnya Bertepatan dengan momentum jelang Hari Raya Idul Fitri, Jokowi meminta secara khusus Menteri Perhubungan untuk melakukan uji coba rute penerbangan Surabaya-Sumenep dan Jakarta-Sumenep. “Ini penting untuk kita cek apakah masyarakat antusias dengan adanya rute penerbangan ini. Penuh atau tidak pesawatnya. Insyaallah saya yakin penuh. Mohon diusahakan,” pintanya. Di akhir, Jokowi berharap bahwa kehadiran bandara harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh masyarakat dan dijaga dengan baik. “Utamanya dimanfaatkan untuk meningkatkan daya saing daerah, meningkatkan roda perekonomian agar masyarakat lebih sejahterah,” harapnya. Sebagai informasi, peresmian Bandara Trunojoyo ditandai dengan pemukulan gong dan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi didam pingi Menteri Perhubungan RI, Menteri Pertahanan RI, Menteri BUMN RI, Menteri Sekretaris Negara, Gubernur Khofifah dan Bupati Sumenep. “Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, saya resmikan Bandara Trunojoyo Kab. Sumenep Provinsi Jawa Timur,” ucap Jokowi. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan bahwa Bandara Trunojoyo melayani penerbangan perintis dari Sumenep-Bawean PP dan Sumenep-Pagerungan PP. Kemudian juga melayani penerbangan komersial rute Sumenep-Surabaya PP, dan Sumenep-Banyuwangi PP. Bahkan ke depannya bandara tersebut diproyeksikan akan membuka rute dari dan ke Banjarmasin, Denpasar, Jakarta, Pulau Kangean, Pulau Masalembu, dan Jember. Dengan diresmikannya bandara tersebut, Gubernur Khofifah optimis akan mengungkit pertumbuhan ekonomi wilayah Madura dan kepulauannya. “Alhamdulillah, semoga ini menjadi starting point pertumbuhan ekonomi di Madura dan sekitarnya yang semakin meningkat ke depannya,” ungkap Gubernur Khofifah. Saat ini bandara ini memiliki runway sepanjang 1600 m x 30 m, yang mampu didarati pesawat jenis ATR-72. Bandara ini juga telah memiliki gedung terminal baru seluas 3.600 m2 dengan kapasitas 129 ribu penumpang per tahunnya.
Bandara Trunojoyo juga dilengkapi standar keselamatan yang mumpuni serta digunakan oleh beberapa sekolah penerbangan seperti Merpati Pilot School, BP3 Banyuwangi Kemenhub, Nusa Flying Internasional, Aviatera, Global Aviation, dan Bali International Flight Academy. Bahkan, Gubernur Khofifah menambahkan, jika sudah ada bandara dan secara resmi sudah beroperasi komersial, maka kehadiran bandara ini akan menjadi daya tarik masuknya investasi di Madura. “Adanya bandara ini akan menarik bagi para investor. Utamanya pariwisata dan kerajinan khas Madura. Karena saya yakin, jika diiringi dengan branding yang baik, maka para investor akan berdatangan ke Sumenep, mengingat Sumenep memiliki banya potensi khususnya wisata di kepulauan,” jelas Khofifah. Selain itu, melalui bandara Trunojoyo ini, diharapkan Sumenep dan daerah sekitar yang selama ini harus menggunakan jalur darat dan laut untuk menjangkau Surabaya dengan waktu tempuh 4 jam bisa dipersingkat. Sehingga peluang pertumbuhan perekonomian masyarakat sekitar bisa meningkat. Terkait penambahan jadwal penerbangan, Mantan Menteri Sosial RI ini mengatakan fokus utama dan terpenting untuk melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat akan adanya layanan bandara dari dan ke Sumenep. “Masyarakat Madura ini diasporanya banyak. Kita harus sosialiasi secara masif. Agar masyarakat mengetahui ada layanan penerbangan dari dan ke Sumenep,” tuturnya Pemprov Jatim melalui Dinas terkait akan memberseiringi Pemkab Sumenep untuk proses sosialisasi kepada masyarakat secara luas. Harapannya masyarakat bisa aware sehingga diharapkan setelah pandemi covid selesei akan ada penerbangan setiap hari dari atau ke Sumenep. “Karena sekali lagi ini sangat berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Kami di Pemprov Jatim akan terus mendampingi proses pengembangan daerah di Jawa Timur,” pungkasnya. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bandara Trunojoyo akan melayani rute perintis yang cukup banyak, seperti MaduraSurabaya, Madura-Bawean, Madura-Pagerungan, MaduraBanyuwangi, Madura-Banjarmasin, Madura-Jakarta, dan Madura-Bali. “Pembangunan ini kami lakukan dengan dana APBN, meskipun pandemi kami tetap lakukan kegiatankegiatan ini,” kata Budi Jarak Surabaya sampai Sumenep memang hanya 127 KM. Jika menggunakan kendaraan jalur darat, lumayan lama, sekitar 4 jam dalam kondisi normal. Sementara jika menggunakan pesawat dengan kecepatan 500 km perjam hanya butuh waktu 15 menit atau setengah jam. [sul, tam.wwn]
Cikal Bakal dari Ulama Pejuang, Melahirkan Ulama Besar sekaligus Pahlawan Nasional l
Sambungan hal 1
tokoh penggerak, maka beliau tinggal di situ (Gedang). Dulunya masih semaksemak, belum ada penduduknya,” kata Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, KH Hasib Wahab, Rabu (6/4) lalu. Pada akhirnya, alas (hutan) Gedang berubah menjadi perkampungan sekaligus padepokan atau pondok, yang kemudian dikenal sebagai Pondok Selawe (Dua Puluh Lima), karena hanya 25 santri yang menetap di padepokan tersebut. Pada saat pesantren ini mulai berkembang, Kiai Abdus Salam mengamati beberapa santrinya untuk dijadikan menantu. Ada dua orang santri pilihan yang memiliki kemampuan lebih. Kedua santri yakni, Usman dan Said. Usman dijodohkan dengan putri pertama Kiai Abdus Salam yang bernama Layyinah, sedangkan Said dijodohkan dengan putri kedua Kiai Abdus Salam yang bernama Fatimah. Pernikahan Usman dengan Layyinah dikaruniai beberapa putra dan putri. Salah satunya bernama Halimah. Putri Mbah Usman ini kemudian dijodohkan dengan Asy’ari (Kiai Asy’ari) yang kemudian menurunkan KH Hasyim Asy’ari (Ha dratussyaikh KH Hasyim Asy’ari).
Sedangkan pernikahan antara Said (Kiai Said) dengan Fatimah kemudian menurunkan beberapa putra dan putri yang salah satunya bernama Chasbullah (Kiai Chasbullah). Sepeninggal Kiai Abdus Salam, pesantren kemudian dikelola oleh Kiai Said dan Kiai Usman. “Santri mulai banyak, Kiai Usman mengajar Ilmu Tarekat, Kiai Said mengajarkan Ilmu Syariat,” tutur KH Hasib Wahab. Pengembangan pesantren Kiai Usman kemudian pindah ke Desa Kapas di Kecamatan Peterongan di bawah asuhan Kiai Abdulloh yang juga merupakan salah satu menantu Mbah Usman, dan sebagian lagi pindah ke Desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang di bawah asuhan Kiai Asy’ari. Sementara, pesantren yang dipimpin oleh Kiai Said dipindah ke sebelah barat Sungai Tambakberas yang hanya beberapa ratus meter dari Pondok Selawe. Sepeninggal Kiai Said, pesantren di barat Sungai Tambak Beras ini kemudian dikelola oleh Kiai Chasbullah ( Kiai Chasbullah Said). Dalam mengembangkan pesantren yang berada di sebelah barat sungai ini, Kiai Chasbullah didampingi istrinya, Nyai Latifah yang merupakan putri dari Kiai Abdul Wahab dari Tawangsari, Sepanjang, Sidoarjo. Pernikahan antara Kiai Chasbullah
dengan Nyai Latifah dikaruniai beberapa putra dan putri yakni, Abdul Wahab (KH Abdul Wahab Chasbullah), Abdul Chamid (KH Abdul Chamid Chasbullah), Khodijah (Nyai Khodijah/istri KH Bisri Syansuri, Denanyar), Abdurrochim (KH Abdurrochim Chasbullah), Fatimah (istri KH Hasyim Idris dari Kapas), Sholihah (istri KH Abdul Muhsin, Lasem), Zuhriyyah, dan Aminatur Rohiyyah. Di masa Kiai Chasbullah Said inilah Masjid Tambakberas dibangun berdampingan dengan pondok induk. Pada masa Kiai Chasbullah Said pula, pesantren ini kemudian dikenal sebagai Pondok Tambakberas. Masjid Jami Tambakberas dibangun sekitar tahun 1903 pada masa Kiai Chasbullah Said. Spirit perjuangan kemerdekaan bangsa terlihat jelas di tulisan empat huruh Hijaiyah yang berada di bawah menara Masjid Jami Tambakberas ini. Empat huruh Hijaiyah tersebut yakni, ha ra ta mim yang memiliki arti kemerdekaan yang sempurna yang dituliskan jauh sebelum Kemerdekaan 1945. “Di bagian menara terdapat cerita menarik terdapat goresan huruf arab mengandung makna kemerdekaan yang sempurna. Menjadi cita-cita sejak Mbah Chasbullah Said menginginkan kemerdekaan. Sengaja ditulis dengan huruf arab
agar tidak diketahui oleh bangsa penjajah saat itu,” terang KH Hasib Wahab. Menurut KH Hasib Wahab, Masjid Jami’ Ponpes Bahrul Ulum juga menjadi saksi perjuangan para santri untuk mewujudkan kemerdekaan bangsa jauh sebelum kemerdekaan 1945. “Menjadi salah satu saksi perjuangan ulama di Tambakberas melakukan pergerakan. hingga sampai ingin merdeka yang sempurna, sampai digoreskan di menara yang sampai saat inipun masih ada tulisan tersebut,” tutupnya. Di area masjid ini terdapat selongsong mortir. Selongsong mortir tersebut diduga bekas mortir yang pernah dijatuhkan penjajah di area pesantren. Selain itu, di sebelah selatan masjid juga terdapat batu untuk menumbuk obat-obatan untuk mengobati para Pejuang Hisbullah yang terluka pada masa perang kemerdekaan. Hingga kini, Masjid Jami’Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang masih menjaga keaslian desain, mulai dari menara, pilar penyangga, dan ornamen lainnya. Masjid ini hanya mengalami perehaban karena jumlah jamaah yang bertambah. Terdapat teras atau serambi untuk perluasan. Perubahan nama Pondok Pesantren Tambakberas menjadi Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas terjadi pada masa KH Abdul Wahab Chasbullah. [*]
UTAMA
Kamis Pahing, 21 April 2022
Halaman 12
Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Gubernur Khofifah Fasilitasi Mudik Gratis ke 15 Daerah Tujuan Setelah dua tahun menghentikan program mudik gratis akibat pandemi Cocid-19, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan tahun ini Pemprov Jatim kembali menggelar program Mudik Bareng Gratis. Program ini kembali dihadirkan seiring dengan kebijakan Presiden Joko Widodo yang telah membolehkan kegiatan mudik lebaran. Serta juga sebagai program dari Pemprov Jatim guna menyediakan fasilitas mudik bareng yang aman, nyaman, dan taat protokol kesehatan bagi warga masyarakat Jawa Timur. “Alhamdulillah tahun ini kita akan kembali menyediakan program Mudik Bareng Gratis. Ini menjadi bentuk perhatian kita guna memfasilitasi mudik masyarakat Jatim yang aman nyaman dan sehat,” kata Gubernur Khofifah, di Gedung Negara Grahadi, Selasa (20/4). Lebih lanjut, program Mudik Bareng Gratis tahun 2022 akan dilaksanakan tanggal 28 April 2022 mendatang. Program ini memfasilitasi mudik ke 15 kabupaten kota tujuan Se Jawa Timur dengan pemberangkatan dilakukan dari depan kantor Dinas Perhubungan Jawa Timur. “Bagi warga masyarakat yang mengikuti program Mudik Bareng ini dipastikan gratis alias bebas biaya. Syarat utamanya adalah sudah disuntik vaksin booster,” tegas Khofifah. Proses pendaftaran program Mudik Bareng Gratis tahun ini akan dilakukan mulai tanggal 21-24 April 2022. Pendaftaran bisa dilakukan dengan dua cara. Yang pertama bisa dilakukan secara online di alamat mudikgratis.dishub.jatimprov.go.id. Dengan
berkas yang diperlukan untuk mendaftar yaitu fotokopi KTP dan KK. Kemudian juga bisa mendaftar melalui operator di Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Jatim Jalan Ahmad Yani No 268 Surabaya mulai tanggal 22-27 April 2022 mulai pukul 08.00 - 16.00 WIB. Syarat yang diberlakukan sama dengan sistem online dan pendaftaran tersebut dilakukan sampai tiket habis. Setelah setiap proses pendaftaran selesai, pihak Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan akan melakukan verifikasi berkas pada tanggal 22-27 April 2022. Di sisi lain, sebagaimana vaksin booster yang dijadikan syarat utama untuk memanfaatkan program ini, Gubernur Khofifah kembali mengimbau warga masyarakat yang belum vaksin agar segera melengkapi dosis vaksinasi booster covid-19. Pemprov Jatim, disampaikan Khofifah, juga menyediakan fasilitas percepatan vaksinasi booster di sejumlah titik. Seperti di kantor Pemprov Jatim dan juga di Masjid Nasional Al Akbar. Selain itu masyarakat juga bisa segera mendatangi fasyankes terdekat. “Monggo masyarakat Jatim yang ingin memanfaatkan program ini bisa mendaftar mulai besok. Besar harapan dari kami program ini dapat membantu dan mengawal proses mudik yang terkendali, aman nyaman dan sehat,” pungkas Gubernur Khofifah. [tam*]
Gubernur Khofifah saat memberangkatkan masyarakat dalam program mudik gratis sebelum pandemi Covid-19.
15 Rute Mudik Gratis Pemprov Jatim Surabaya-Tulungagung Surabaya-Trenggalek Surabaya-Magetan Surabaya-Madiun Surabaya-Ngawi Surabaya-Ponorogo Surabaya Pacitan Surabaya-Jember Surabaya-Jember-Banyuwangi Surabaya-Situbondo-Banyuwangi Surabaya-Tuban Surabaya-Sumenep Surabaya-Bojonegoro Surabaya-Bondowoso Surabaya-Malang-Blitar Surabaya-Nganjuk Tahun ini, Pemprov Jatim kembali menggulirkan mudik gratis untuk 15 rute di Jatim.
Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Ratna Harapkan Media Tak Mengurangi Sikap Kritis Tuban, Bhirawa Seluruh jurnalis yang bertugas di Kabupaten Tuban, baik yang tergabung adalam Aliansi Jurnalis Independen (AJI Bojonegoro), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Tuban dan Ronggolawe Press Solidarity (RPS), Senin (18/04) kemarin ikuti Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang diadakan oleh Anggota MPR RI Hj. Ratna Juwita Sari, SE, MM. Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, yang dilakukan di Resto Faleeha Seafood Jl. Fatkhurrahman Kafrawi Bogorejo Tuban, dengan seksama diikuti oleh para jurnalis hingga selasaia dan dilanjutkan buka bersama. Hj. Ratna Juwita Sari, SE, MM, yang juga anggota Fraksi PKB DPR
RI ini menyampaikan tentang makna dan nilai nilai empat pilar kebangsaan. Yakni Undang Undang Dasar 1945, Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika. Sosialiasi empat pilar berlangsung tetap mengedepankan protokol kesehatan dengan mengenakan masker, sosialisasi empat pilar MPR RI ini menjadi kewajiban untuk terus ditanamkan kepada seluruh lapisan masyarakat. “Sosialisasi empat pilar merupakan tugas yang harus selalu kami sampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat,” tegas anggota DPR RI komisi VII yang membidangi energi, riset dan industri ini.
Saat sosialiasi empat pilar MPR RI, politisi muda kelahiran Tuban ini juga menyerap aspirasi masyarakat Tuban. “Saya juga menyerap aspirasi masyarakat”, kata Ratna Juwita. Ibu dua putri yang enak diajak Ngobrol ini juga mengkungkapkan kalau peran pers begitu vital disaat teknologi informasi menghegemoni setiap denyut kehidupan masyarakat. Sikap kritis yang ditampilkan media massa sangat dibutuhkan semua organ pemerintah. Fungsi kontrol media patut dimainkan secara profesional, agar menjadi bagian dari mengawal perubahan. “Dibutuhkan sikap kritis yang konstruktif dari media
agar tahu kekurangan Pemerintah, baik di lembaga legislatif maupun eksekutif, dalam membuat kebijakan,” papar alumni Fakultas Ekonomi Bisnis, Unair, Surabaya itu. Berita yang dipublis media acap kali berbasis data yang faktual. Apalagi bila dikemas dengan kritik membangun, bukan kritik yang mematikan. Sisi inilah yang dibutuhkan, dan itu menjadi bagian dari kinerja media. Alumni STIE Mahardika, Surabaya yang aktif diberbagai organisasi sosial di Bumi Wali Tuban ini tak menampik, jika terbantu oleh peran kontrol dari media massa. Hampir semua informasi yang berbasis data, tentunya setelah ia
khoirul huda/bhirawa
Oleh Anggota MPR RI Hj. Ratna Juwita Sari, SE, MM. Saat memaparkan materi Empat Pilar MPR RI dihadapanpara Jurnalis baik yang tergabgung dalam AJI, PWI mapun RPS di Kabupaten Tuban.
verifikasi di lapangan, akan dibawa ke Senayan. Termasuk pula, diantaranya, ke Kementrian ESDM yang menjadi domain dari komisinya, Komisi VII.
“Saya berharap media pernah jangan mengurangi sikap kritis yang konstruktif, agar pemerintah ada yang mengontrol,” pungkas Ratna yang juga pengurus Muslimat NU Tuban.n [hud.dre]
Pansus IV Lakukan Diagnosa Penyebab Gagalnya Target
KILAS DAERAH
DPRD Trenggalek, Bhirawa Dalam pertengahan bulan suci Ramadan ini, Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD Trenggalek menemukan sebanyak tujuh tujuan dan 18 indikator bisa dikatakan gagal dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan daerah.
Ketua DPD Partai Golkar Surabaya Arif Fathoni.
andre/bhirawa
Karyawan RHU Tak Terima THR Bisa Lapor ke Dewan DPRD Surabaya, Bhirawa Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Surabaya meminta sektor rekreasi hiburan umum (RHU) yang selama pandemi tutup, maka tidak membuat kewajiban perusahaan memberikan THR kepada karyawannya menjadi gugur. Apalagi perputaran bisnis RHU semenjak dibuka kembali saat Surabaya masuk PPKM Level 2 sudah cukup bagus. “Bagi karyawan yang THR-nya belum diberikan silahkan mengadu ke DPRD Surabaya. Kami juga minta pemkot mencabut operasional usaha perusahaan yang tidak memberikan THR,” kata Arif Fathoni di Surabaya, Rabu (20/4). Thoni juga meminta para pengusaha di Kota Pahlawan memberikan Tunjangan Hari Raya Idul Fitri (THR) secara penuh dan tepat waktu. “Atas nama Fraksi Golkar, kami meminta seluruh pengusaha di Surabaya memberikan THR secara penuh atau tanpa dicicil,” katanya. Hal itu sesuai dengan Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan M/6/HK.04/IV/2021 yang mewajibkan para pengusaha untuk melakukan pembayaran THR secara penuh, atau tanpa dicicil. [dre]
Adanya Kegagalan itu ditemukan pansus IV pada pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Bupati Trenggalek tahun 2021, Rabu ( 20/4 ) Salah satu contoh kegagalan itu terjadi pada pelaksanaan kegiatan di Dinas PUPR. Pada laporan Dinas PUPR pelaksanaan kegiatan yang sudah tercapai sudah mendekati target, namun ternyata pada kenyataannya dilapangan tidak sesuai indikator. “Dengan demikian Rapat LKPJ Bupati tahun 2021 kembali kita gelar dan akan kembali dibahas hari Jum’at mendatang,” kata Sukarodin Ketua Pansus IV DPRD Trenggalek usai rapat. Dalam pembahasan LKPJ Bupati kali ini disampaikan Sukarodin untuk mendiagnosa tujuan dan indikator yang gagal dalam pelaksanaan. Ditemukan ada tujuh tujuan yang gagal dan terdapat 18 indikator yang juga gagal atau tidak tercapai dari target RPJMD 2021. Diagnosa tersebut dilakukan untuk mengetahui sebab kegagalan pelaksanaan yang selanjutnya akan dicarikan
wahyu asmoro/bhirawa
Dalam pertengahan bulan suci Ramadan ini, Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD Trenggalek menemukan sebanyak tujuh tujuan dan 18 indikator bisa dikatakan gagal dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan daerah.
formula atau obat sebagai upaya pembenahan dalam pelaksanaan kegiatan tahun mendatang. “Pansus tengah mengklarifikasi sebab gagalnya target tersebut untuk selanjutnya dijadikan draf dalam menyusun rekomendasi,” ucapnya. Sukarodin menerangkan sesuai laporan LKPJ Bupati banyak hal yang tidak sesuai eksisting dilapangan. Misal pada Dinas PUPR, itu terjadi pada persentase kualitas jalan kabupaten yang mantap dan berkeselamatan mencapai target 97,38 persen dan jaringan irigasi mencapai 99,95 persen.
Jadi dari laporan itu semua mencapai target, namun jika dilihat dilapangan tidak sesuai output yang ada. Apalagi semua telah mengetahui kondisi jalan dan irigasi saat ini bagaimana, maka dalam evaluasi apakah target yang target terlalu rendah. “Jika sesuai laporan itu, masyarakat tidak harus mempermasalahkan kondisi jalan dan irigasi, karena tujuan dan target sudah sesuai,” kata Sukarodin. Untuk evaluasi kesalahan teknisnya tidak dikupas pada pansus ini, namun pansus sebatas mendiagnosa mengapa target tidak tercapai. Meskipun
hampir tercapai mengapa tidak sesuai dengan realita dilapangan. Sementara untuk Dinas Perinaker capaian wajar, namun berat dalam pelaksanaan kegiatan yang akan datang. Karena tatget Bupati punya misi menciptakan 5000 pengusaha wanita baru. “Sedangkan untuk Disparbud, wajar karena dalam proses pelaksanaan terhambat adanya wabah Covid-19,” ungkapnya. Pada Disparbud, untuk kunjungan wisata target 400 ribu dan realisasi 146 ribu, itu semata-mata karena Covid-19 dan masih wajar. [wek.dre]