Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Kamis Wage, 22 JULI 2021
PPKM Darurat Diperpanjang, Gubernur Khofifah Minta Maaf
Pemprov, Bhirawa Presiden Jokowi resmi mengumumkan perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat hingga 25 Juli mendatang. Perpanjangan ini diyakini memiliki dampak yang tidak ringan bagi masyarakat. Karena itu, Presiden juga mengumumkan jika kasus baru Covid-19 dapat terus melandai, maka 26 Juli 2021, pemerintah akan melakukan pembukaan bertahap.
Terkait hal tersebut, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan permohonan maafnya kepada
masyarakat. Khususnya terhadap upaya penanganan Covid-19 di Jatim yang kemungkinan belum dapat memuaskan
seluruh masyarakat. “Pemprov Jawa Timur memahami dampak perpanjangan ini tentu tidak ringan bagi masyarakat. Atas nama Pemprov Jatim, saya meminta maaf jika penanganan Covid-19 di Jatim belum dapat memuaskan seluruh masyarakat,” tutur Khofifah melalui akun Instagram pribadinya @khofifah. ip, Selasa (20/7) malam. ke halaman 11
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Petugas melakukan penyekatan di Bundaran Waru saat pelaksanaan PPKM darurat beberapa waktu lalu.
Disnakertrans Jatim Kerjasama dengan PT Takumi Koba Indonesia
Pemprov, Bhirawa Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim menandatangani kerjasama fasilitasi informasi peluang kerja dan peningkatan kualitas melalui Program Specified Skilled Worker (SSW) ke Jepang dengan PT Takumi Koba Indonesia sebagai perwakilan RSO (Sending Organization). Penandatanganan kerjasama berlangsung virtual di Disnakertrans Jatim, Rabu (21/7). “Dengan kerjasama ini, kita lebih cepat ambil peluang dan merespon terhadap situasi ke halaman 11
Targetkan Herd Immunity Jatim Terpenuhi dengan Vaksinasi
Surabaya, Bhirawa Kodam V/Brawijaya mendukung penuh Pemerintah dalam penanganan Covid-19. Selain akan menambah tenaga kesehatan penanganan Covid-19. Kodam juga menargetkan terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok) di wilayah Jatim dengan serbuan vaksinasi. Sebanyak 2.500 dosis vaksin disebar dibeberapa wilayah Jatim atau Koramil jajaran Kodam V/Brawijaya. Yaitu di Koramil 0814/04 Gudo, Koramil 0814/05 Perak, Koramil 0814/03 Tembelang dan di GOT Tenis Indoor Dr. Soetomo, Kabupaten Jombang. “Di Jawa Timur dalam
pelaksanaan dan perencanaan tidak ada masalah. Yang kita tunggu sekarang adalah ketersediaan vaksin. Sehingga herd immunity di Jatim bisa merata,” kata Pangdam V/ Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto, Rabu (21/7). Pihaknya menjelaskan, setiap gelaran vaksinasi massal ditargetkan selesai dalam satu hari. Sebab, pihaknya mengaku saat ini kurang lebih sebanyak 18 juta warga Jatim belum tervaksin. Sehingga percepatan program serbuan vaksinasi ini harus dikebut dan ke halaman 11
Dokter Sembuhkan Pasien Covid-19 dengan Uap Obat Kabupaten Malang, Bhirawa dr Yosephine Pratiwi yang berdomisili di Desa Ngijo, di wilayah Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang Pratiwi menemukan metode penyembuhan pasien yang terpapar Covid-19 dengan terapi uap obat. dr Yosephine Pratiwi atau biasa diapanggil dr Tiwi, mengatakan jika dirinya secara tidak sengaja ke halaman 11
Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto.
Ist
Peminat CPNS Menurun, Pendaftaran Diperpanjang
Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo saat menandatangani kerjasama dengan program SSW ke Jepang dengan PT Takumi Koba Indonesia secara virtual.
MITRA
Terapkan WFH 50 Persen
Jadwal Tes SKD dan SKB Tunggu Situasi Perkembangan Covid-19
Pemprov, Bhirawa Situasi pandemi Covid -19 yang diikuti dengan penerapan PPKM Darurat tampaknya berdampak pada penurunan peminat seleksi CPNS sekaligus PPPK. Hal tersebut
membuat pemerintah pusat harus melakukan perpanjangan jadwal pendaftaran dari yang semula tanggal 21 Juli menjadi 26 Juli. Pemerintah bahkan juga melakukan perubahan jadwal
pelaksanaan Computer Assisted Test (CAT) Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) hingga waktu yang belum ditentukan. ke halaman 11
Sentil
PPKM Darurat Diperpanjang, Khofifah Minta Maaf - Beberapa pejabat juga melakukan hal yang sama Dokter Sembuhkan Pasien Covid-19 dengan Uap Obat - Dibalik musibah, selalu ada orang kreatif WFH ASN Diperpanjang Ikuti PPKM Darurat - Dan tetap terima gaji
Surabaya Zona Merah
Usulkan ke Kemenkes Percepat Rekrutmen Relawan Nakes
DIMASA pandemi Covid-19 dan penerapan PPKM Darurat saat ini, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Situbondo tidak bisa menerapkan kebijakan Pemkab Situbondo, yang mengatur ASN mengikuti bekerja dari rumah atau WFH (work for home) sebanyak 75 persen. Ini karena, kata Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Situbondo, H Solikhan, jumlah ASN yang ada di lembaga yang ia pimpin jumlahnya terbatas. ke halaman 11
cahyono/Bhirawa
Pasien yang terpapar Covid-19 saat melakukan terapi uap obat yang ditemukan dr Yosephine Pratiwi.
Surabaya, Bhirawa Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengusulkan ke Kementerian Kesehatan agar mempercepat rekrutmen relawan tenaga kesehatan menyusul Kota Pahlawan, saat ini masuk zona merah Covid-19. “Kami mengusulkan agar ada percepatan penetapan dari Kemenkes, sehingga dapat menutupi kekurangan nakes,” kata Armuji saat rapat koordinasi penanganan Covid-19 secara daring bersama Kemenkes di Surabaya, Rabu (21/7). Diketahui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jatim menyampaikan 33 dari 38 kabupaten/kota di ke halaman 11
H Solikhan
Dinkes Sidoarjo Latih Modin Cara Pemulasaran Jenazah Covid-19
Cegah Penolakan Jenazah karena Tak Siap Pemakaman Jenazah Positif Covid-19 Tingginya lonjakan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo, membuat sejumlah rumah sakit kewalahan merawat pasien. Tak hanya pasien yang dalam perawatan, namun juga kewalahan dalam merawat jenazah pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Ali Kusyanto, Kab Sidoarjo
Melonjaknya kasus positif Covid-19 ini membuat jajaran Pemkab Sidoarjo pun merasa prihatin. Secara khusus Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sidoarjo berharap tidak sampai ada aksi penolakan dari warga desa di Sidoarjo, terkait pemakaman jenasah dari pasien Covid19. Khususnya yang meninggal dunia di rumah. Karena itu, para
Modin yang ada di kabupaten ini, diberikan tata cara bagaimana pemulasaran jenasah pasien Covid19 yang semestinya. Menurut dr Evi Diana Fitri, spesialis forensik dari RSUD Sidoarjo, para modin di Sidoarjo diharapkan akan bisa membantu pihak rumah sakit rujukan, untuk merawat jenasah pasien Covid-19 dengan semestinya. “Saat ini banyak pasien Covid19 yang meninggal dunia. Tidak
alikus/bhirawa
Dinkes Kabupaten Sidoarjo belum lama ini mengagas kegiatan pemulasaran jenasah pasien Covid-19 bagi modin se Kabupaten Sidoarjo.
hanya di RSUD Sidoarjo saja. Juga ada yang meninggal di rumah. Kami semua saat ini, pokoknya sedang kewalahan dalam perawatan jenasah untuk pemulasaran pasien Covid-19 ini,” kata dr Evi, saat menjadi narasumber acara koordinasi pemulasaran jenasah pasien Covid-19 yang digelar Dinkes Kabupaten Sidoarjo, secara zoom meeting, di ruang COC, pendopo Delta Wibawa, belum lama ini. Karena itu, memandikan jenasah pasien Covid-19, kata dr Evi, tidak hanya tanggung jawab rumah sakit saja. Juga para modin dan kewajiban warga yang masih hidup. ke halaman 11
EKSEKUTIF
Kamis Wage, 22 Juli 2021
Halaman 2
wiwieko/bhirawa
ASN lingkup Pemkab Tulungagung kembali diminta untuk melakukan sistem kerja WFH dan WFO seiring perpanjangan PPKM Darurat.
WFH ASN Diperpanjang Ikuti PPKM Darurat Pemkab Tulungagung, Bhirawa Sistem kerja shift di Pemkab Tulungagung dilanjutkan seiring perpanjangan pemberlakuan PPKM Darurat. Mereka tetap melakukan WFH dan WFO masing - masing 50 persen sampai Minggu (25/7). Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, Rabu (21/7), mengungkapkan perpanjangan penerapan separuh WFH dan separuh WFO itu dilakukan setelah pemberlakuan PPKM Darurat diperpanjang. “Hari ini (Rabu, 21/7), untuk sistem kerja
WFH dan WFO diperpanjang. Ini perintah Presiden,” ujarnya. Perpanjangan sistem kerja WFH dan WFO ini, menurut Bupati Maryoto Birowo, akan berlangsung sampai tanggal 25 Juli 2021. Atau sampai
KILAS BIROKRASI
Bupati Serahkan Pupuk Subsidi ke Petani Pemkab Madiun, Bhirawa Guna meningkatkan meningkatkan hasil pertanian dan ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Madiun saat pandemi covid-19, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami dan Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto menyerahkan pupuk bersubdi kepada para Petani secara simbolis di Ruang Rapat Eka Kapti Puspem Mejayan, Rabu (21/7). Sekitar 346 ton pupuk NPK plus yang akan diberikan kepada 10.968 petani yang menggarap/memiliki lahan usahatani padi kurang dari 0,199 ha per musim. “Dinas Pertanian sudah mencari para penerima pupuk subsidi ini, tentunya sudah ada skala prioritas penerima yang masih sangat perlu dibantu. Dan ini memang belum semuanya mendapatkan pupuk bersubsidi karena mengingat kemampuan keuangan daerah, tapi minimal sudah dapat mengintervensi dalam ketahanan pangan ini dapat tertangani”, jelas Bupati setelah melakukan penyerahan pupuk bersubsidi secara simbolis kepada petani. Pemberian pupuk bersubsidi ini juga bermaksud untuk menambah porsi pupuk subsidi yang masuk di e-RDKK, “Jadi kita perbesar subsidi pupuk, karena ini dimasa sulit juga, kita ringankan lah, kalau kita tidak berikan bantuan uang, minimal kita beri bantuan pupuk, sehingga konteksnya sama, artinya biaya yang dikeluarkan oleh petani ini turun sehingga pendapatan petani bisa naik,” jelasnya. Pembagian pupuk ini bagian dari intervensi terhadap produsi panen, “Dimasa pandemi ini bicara pertanian harus surplus, karena ini merupakan bagian ketahanan pangan juga. Bisa dibayangkan bila hasil panen ini berkurang dan kebutuhan pokok kurang, maka masa sulit ini semakin sulit lagi,” tambahnya. [dar]
PPKM Diperpanjang, Wabup Irwan Imbau Masyarakat Ikuti Intruksi Pemerintah Pemkab Bondowoso, Bhirawa Diperpanjangnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga 25 Juli 2021 mendatang adalah merupakan ketentuan dari pemerintah pusat. Pemerintah daerah hanya menjalankan tugas saja. Hal yang demikian seperti yang disampaikan oleh Wakil Bupati Bondowoso H Irwan Bachtiar Rahmat saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (21/7). “Kalau PPKM darurat perpanjangan sampai tanggal 25 juli itu kewenangan pusat. Kita di daerah hanya menjalankan tugas,” kata Wabup Irwan. Politisi PDI Perjuangan itu menyebutkan bahwa dalam penegakannya tak ada perbedaan. Akan tetapi, pihaknya menekankan agar masyarakat tetap tenang dengan mengikuti instruksi pemerintah. Menurutnya, karena bagaimana pun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat ini dilakukan untuk menyelamatkan rakyat di tengah pandemi Covid-19. “Sehingga tolong masyarakat memahami itu dengan partisipasinya melakukan prokes, menggunakan masker, jaga jarak, sering cuci tangan dan tidak berkerumun,” terangnya. Wabup Irwan menegaskan bahwa Covid-19 ini bukan wacana, bukan retorika, melainkan benar-benar ada. “Memang ada Covid-19, saya mengalami sendiri. Bagaimana saya berjibaku greges,” urainya. Disamping itu, bahwa di tengah PPKM darurat sejumlah bantuan pun digelontorkan untuk masyarakat terdampak. Seperti diantaranya, bantuan untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yang jumlahnya mencapai sekitar 65 ribuan orang. Tak hanya itu, selain menerima bantuan uang tunai seperti biasanya. Kini ditambah bantuan beras sebanyak 10 kilogram untuk masing-masing KPM. [san]
selesai pemberlakuan PPKM Darurat yang diperpanjang. Soal masih adanya kepala OPD lingkup Pemkab Tulungagung yang bingung dan mewajibkan seluruh ASN untuk kembali WFO semua pada Rabu (21/7) karena PPKM Darurat berakhir pada Selasa (20/7), Bupati Maryoto Birowo menandaskan hal itu sebenarnya sudah harus dimengerti oleh para kepala OPD. “Dengan diperpanjangnya PPKM Darurat, kepala OPD sudah tahu. Kita aparat pemerintah harus tahu terkait hal itu,” tegasnya.
Pantauan Bhirawa hampir sebagian besar OPD di lingkup Pemkab Tulungagung pada Rabu (21/7) kembali mewajibkan ASN mereka untuk masuk kerja tanpa WFH. Kebijakan ini diambil karena surat edaran terkait sistem kerja WFH dan WFO berakhir pada tanggal 20 Juli 2021 seiring berakhirnya masa PPKM Darurat. Namun demikian, ada sebagian kecil OPD lainnya yang mengambil kebijakan tetap memberlakukan WFH dan WFO. Hanya saja ASN yang sedang terjadwal
bekerja di rumah tetap diwajibkan untuk absensi dengan fingerprint di kantor dan kemudian pulang. Salah seorang ASN yang OPD-nya kembali memberlakukan WFO 100 persen menyatakan pasrah dengan kebijakan atasannya yang membuat kembali seluruh ASN di kantornya masuk kantor tanpa ada yang WFH. “Mungkin karena belum ada surat lagi tentang WFH dan WFO sebagai tindak lanjut dari perpanjangan PPKM Darurat,” ucapnya. [wed]
Bupati-Bulog Resmi Luncurkan Bantuan Beras PPKM Darurat 2021 Situbondo, Bhirawa Secara resmi Bupati Situbondo Karna Suswandi didampingi Kepala Cabang Perum Bulog Bondowoso Rudy Prasetya serta jajaran Forkopimda melakukan peluncuran perdana bantuan beras PPKM Darurat di pendopo kabupaten Rabu (21/7). Ikut serta dalam kegiatan tersbut diantaranya Plt Kepala Dinas Sosial Samsuri dan perwakilan PKH dan BST yang ada di Kabupaten Situbondo. Menurut Kepala Perum Bulog Cabang Bondowoso Rudy Prasetya, pihaknya dalam kegiatan ini hanya sebagai penyedia beras dengan kemasan 10 kg. Bantuan ini, sambut Rudy, jika disetarakan dengan jumlah tonase maka terhimpun 770 ton. “Beras ini disuplai dengan kesiapan stock yang ada di Gudang Bulog Klatakan dan Gudang Bulog Arjasa. Termasuk kalangan transporter kami melibatkan dari DNR,” ungkap Rudy. Masih kata Rudy, tak hanya itu perwakilan pendamping PKH dan BST, juga direncanakan melakukan penyaluran bantuan secara door to door dengan masa waktu satu bulan kedepan. “Ya kami bekerjasama dengan Pemkab Situbondo, termasuk perencanaan selama satu bulan kedepan. Ini karena dikawatirkan jadwal
sawawi/bhirawa
Bupati Situbondo Karna Suswandi didampingi Kepala Cabang Perum Bulog Rudy Prasetya saat acara peluncuran perdana bantuan beras PPKM Darurat 2021 di pendopo, Rabu (21/7).
PPKM Darurat bisa saja mundur. Beras ini merupakan hasil penyerapan dari CBP (Cadangan Beras Pemerintah) tahun 2021 ini,” kupas Rudy Prasetya. Rudy Prasetya menerangkan, beras ini diambilkan dari stock dengan kualitas medium. Untuk penerima, ujar Rudy, akan diberikan kepada warga yang masuk dalam katagori PKH (Program Keluarga Harapan) dan BST (Bantuan Sosial Tunai). Khusus untuk penyerapan beras Bulog hingga saat ini, sambung
Rudy, pihaknya masih menunggu keputusan dari kantor Bulog pusat. Sebab, aku Rudy, pengadaan itu sudah diserahkan kepada mitra kerja sedari awal. “Ya sekarang kami hanya menerima penyerapan beras dengan katagori beras tertentu karena masih sambil menunggu keputusan dari Bulog pusat. Rencananya penyerapan itu sekitar 250 ribu ton,” papar Rudy. Terpisah, Bupati Situbondo Karna Suswandi mengaku pelepasan bantuan beras khusus untuk penerima
PKH dan BST yang ada di Kabupaten Situbondo dengan jumlah 77 ribu KK. Bantuan ini, kupas Bupati Karna, sebagai penerima yang akan disalurkan dan didistribusikan mulai hari ini (kemarin). “Ya setiap penerima itu 10 kg dengan kualitas beras medium. Ini juga biar masyarakat mengetahui kalau ada bantuan dari Pemkab Situbondo. Kami juga akan memberikan bantuan bagi pengusaha mikro dan PKL dengan masing masing dana Rp 300 ribuan,” pungkas Bung Karna. [awi]
Bupati Tulungagung Salurkan 689,58 Ton Bantuan Beras PPKM Pemkab Tulungagung, Bhirawa Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, menyalurkan bantuan beras PPKM tahun 2021 pada warga Desa Boyolangu Kecamatan Boyolangu, Rabu (21/7). Pemberian bantuan di tengah pemberlakukan PPKM Darurat ini dilakukan di Balai Desa Boyolangu. “Bantuan beras ini untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga penerima manfaat PKH (Program Keluarga Harapan) dan BST (Bantuan Sosial Tunai) agar kebutuhan pangan beras bagi mereka yang terdampak pandemi Covid-19 bisa terpenuhi dan tetap terjaga kesehatannya,” ujar Bupati Maryoto usai pemberian beras pada warga yang dilakukan secara simbolis. Mantan Sekda Tulungagung ini memberkan jika setiap keluarga penerima manfaat PKH dan BST menerima beras masing-masing sebanyak 10 kg. “Kami berharap seluruh keluarga penerima manfaat di Tulungagung menerima bantuan beras ini,” sambungnya. Di Tulungagung bantuan beras ini akan menyasar pada 68.958 keluarga penerima manfaat. Atau sebanyak 689,58 ton beras. Bupati Maryoto Birowo selanjutnya berharap seluruh pihak dapat membantu dan mengawasi penyaluran bantuan beras tersebut. Ini agar seluruh keluarga penerima manfaat yang berhak dipastikan mendapatkannya. Lebih lanjut Bupati Maryoto Birowo juga menyatakan agar masyarakat Tulungagung tetap patuh dalam penerapan protokol kesehatan (prokes). Apalagi ditengah perpan-
wiwieko/bhirawa
Bupati Maryoto Birowo saat menyerahkan bantuan beras 10 kg pada salah seorang warga di Balai Desa Boyolangu, Rabu (21/7).
jangan pemberlakuan PPKM Darurat, Kabupaten Tulungagung masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19. “Seluruh warga harus tetap prokes. Tidak melakukan prokes akan merepotkan. Harus disiplin dengan penerapan 5 M,” paparnya. Sementara itu, Kepala Bulog Cabang Tulungagung, Junaidi, menegaskan akan menyalurkan bantuan beras PPKM pada keluarga penerima
manfaat se-Kabupaten Tulungagung secepatnya. “Nanti dijadwal per kecamatan atau pun per desa. Kami upayakan secepatnya,” katanya. Pemberian bantuan beras di tengah pemberlakuan PPKM Darurat yang disalurkan oleh Bulog itu akan semakin lancar karena ada pula jaminan dari Bupati Maryoto Birowo yang memastikan Forkopimca di setiap kecamatan bakal membantu Bulog dalam pendistribusiannya. [wed]
LEGISLATIF Banyak Diprotes, Pelaksanaan PPKM Darurat Kurang Sosialisasi Kamis Wage, 22 Juli 2021
Halaman 3
DPRD Jatim, Bhirawa Ketua Komisi E DPRD Jatim, Wara Sundari Reny Pramana mengatakan dirinya melihat sosialisasi pelaksanaan PPKM Darurat dinilai masih kurang sampai tingkat bawah. Buktinya masih saja dijumpai perlawanan dari masyarakat yang menolak ketika dilakukan penertiban oleh petugas. Anggota MKGR Jatim bagikan daging kurban dan sembako kepada warga.
“Banyak dijumpai masih dipenuhi protes-protes bahwa mereka merasa tidak boleh mencari nafkah, tidak boleh berjualan dan lainnya. Padahal yang tidak diperbolehkan orang makan ditempat, berkerumun dan hal-hal lain yang bisa memicu penambahan kasus positif covid-19,” jelasnya saat dikonfirmasi di Surabaya, Rabu, (21/7).
gegeh bagus setiadi/bhirawa
Politisi asal PDIP ini mengatakan diakui saat ini untuk mengetahui proses PPKM Darurat berhasil atau tidak belum bisa terlihat secara signifikan karena proses inkubasi dari terpapar covid bisa terlihat setelah 4 - 10 hari bahkan bisa sampai 14 hari. “Tetapi saya yakin dengan kebijakan PPKM bisa menekan angka laju orang terpapar,” jelasnya. Diakui oleh
Wanita yang juga bendahar PDIP Jatim ini, dalam PPKM Darurat, memang ada plus minusnya tetapi jika kebijakan tersebut tak kunjung diberlakukan tentunya kondisinya akan lebih buruk. “Bayangkan saja rumah sakit penuh, tabung Oksigen sulit, kalaupun ada tabungnya regulator dan isinya kosong,” terangnya. Dibeberkan mantan ketua DPRD Kediri ini, masyarakat saatnya sudah harus memulai meningkatkan disiplin untuk diri sendiri, dan mematuhi peraturan Pemerintah. “Kita melihat negara Australia, tidak hanya dibatasi tetapi begitu diketahui ada penam-
pahan kasus langsung LD(lock down) dan semuanya dipatuhi oleh warganya, sehingga bisa segera selesai,” jelasnya. Reni lalu mencontohkan kedisiplinan di masyarakat berkurang soal vaksin covid-19. “Belum semua mau di vaksin, sulitnya membujuk orang untuk mau di vaksin sampai di beberapa daerah ada yang di imingiming hadiah,” terangnya. Wanita yang akrab dipanggil Reni menyakini Vaksin sangat diperlukan untuk mencapai hight imunity. “Memang hasilnya tidak instan, perlu waktu agak panjang dan hasil vaksin massal akan bisa dilihat 6 bulan setelahnya,” tandasnya. [geh]
samsul arifien/bhirawa
Salah satu kader PDI Perjuangan saat membagikan daging kepada warga Sumenep.
Ketua Banggar DPR RI Nilai Iduladha Momen Berkurban untuk Sesama Sumenep, Bhirawa Hari Raya Idul Adha merupakan momentum untuk saling berbagi antar sesama, salah satunya berbagi daging qurban. Apalagi di masa pandemi ini. Dimana kondisi ekonomi masyarakat sangat terjepit. Ketua Badan Anggaran DPR RI, MH Said Abdullah menyatakan Idul Adha merupakan momen tepat berqurban untuk
kepentingan sesama. Dalam momen Idul Adha tahun ini, sebanyak 51 ekor sapi telah disebarnya melalui pondok pesantren, musholla, dan warga. “Puluhan ekor sapi qurban itu merupakan hasil gotong royong PDI Perjuangan yang dagingnya dibagikan kepada warga Sumenep,” kata MH Said Abdulla melalui telepon dari Jakarta, Rabu (21/7).
KILAS DEWAN
MKGR Jatim Bagikan Daging Kurban dan Sembako untuk Warga Isoman Surabaya, Bhirawa DPD Organisasi Masyarakatat Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Jawa Timur terus melakukan aksi berbagi di tengah wabah pandemi Covid-19. Pada momen Idul adha 1442 H kali ini, pemberian daging kurban dan paket sembako diberikan kepada warga yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) di wilayah Surabaya dan Gresik, Selasa (20/7). Ketua DPD Ormas MKGR Jatim, Kodrat Sunyoto menyampaikan bahwa pembagian daging kurban dan paket sembako ini merupakan serangkaian dari kegiatan ‘MKGR Jatim Berbagi’. “Kita salurkan paket sembako dan daging kurban ini kepada warga yang tengah isoman di wilayah Surabaya dan Gresik,” kata Kodrat yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim ini. Apalagi, sambung Kodrat, selama dua pekan ini, adalah dua pekan yang penuh cobaan, mengingat saat ini warga Jawa Timur merasakan beban ekonomi di tengah menjalankan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. “Di momen Iduladha 1442 H adalah kesempatan untuk kita semua saling berbagi. Yang miliki kelebihan, membantu yang memiliki kekurangan, khususnya, bagi warga yang tengah menjalani isoman,” ucapnya. Anggota Komisi E DPRD Jatim ini pun menambahkan, selain warga yang menjalani isoman, para seniman dan pelaku budaya juga tak luput dari perhatian ‘MKGR Jatim Berbagi’. Pasalnya, para pekerja seni adalah salah satu yang terdampak ekonominya akibat Covid-19. Bantuan tersebut, Kodrat berharap dapat diterima oleh warga Surabaya dan Gresik yang sedang isoman, sehingga dapat meringankan beban mereka untuk beberapa hari kedepan. “Semoga dapat meringankan beban warga dan harapan saya nantinya seniman dan budayawan tetap kreatif dan inovatif dalam mengembangkan hiburan dan budaya di Jawa Timur,” pungkas Kodrat. Adapun titik pembagian daging kurban dan paket sembako di Gresik yakni Desa Sidorukun, Desa Prambangan, warga Kelurahan Indro, Kelurahan Singosari, Kelurahan Gending dan warga di sekitar DPD Golkar Gresik. Beberapa wilayah di Surabaya pun demikian. [geh]
Said menjelaskan, Idul Adha 1422 H yang masih pada masa pandemi Covid-19 merupakan waktu yang tepat untuk terus menggelorakan semangat gotong royong, berbagi rasa, dan empati dengan semua elemen masyarakat. “Dalam kondisi saat ini kita tidak boleh egois, harus saling berbagi rasa dengan cara gotong royong seperti ini,” jelas politisi PDI Perjuangan asal Sumenep.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep, Achmad Fauzi menjelaskan, pembagian daging qurban hasil gotong royong kader PDI Perjuangan sengaja menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang masih Pandemi Covid-19. “Kami memang meminta distribusi daging qurban secara door to door. Ini dilakukan sebagai bagian dari ikhtiar bersama mencegah kerumunan massa dan penyebaran Covid-19,” jelas Fauzi.
Fauzi yang juga Bupati Sumenep itu mengajak semua elemen masyarakat bersama-sama terus berdoa dan berikhtiar supaya pandemi Covid-19 segera berakhir. “Jangan lupa dan selalu jaga protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Semoga Pandemi ini segera berakhir dan kita semua bisa beraktivitas normal lagi ,” tegasnya. [sul]
Pemkab Harus Dirikan Shelter Isolasi di Semua Kecamatan Sidoarjo, Bhirawa Melihat kondisi sekarang, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sidoarjo mestinya sudah harus mendirikan shelter isolasi di semua wilayah kecamatan atau minimal eks kawedanan guna menyelamatkan nyawa warga Sidoarjo yang terinfeksi virus corona. Hal tersebtu disampaikan Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo, Dhamroni Chudlori saat ditemui di ruang kerjanya. Pasalnya sampai saat ini Pemkab Sidoarjo baru membuka dua shelter isolasi, yakni di hotel Delta Sinar Mayang yang berkapasitas 60 orang dan di gedung Puskesmas lama Kecamatan Sedati yang mampu menampung 70 orang. “Yang butuh shelter isolasi itu bukan hanya warga di wilayah Kecamatan Sidoarjo dan Sedati saja. Tapi semuanya. Terus apa warga Jabon yang terinfeksi Covid-19 harus jauh-jauh dibawa sampai ke Sedati sana,” katanya. Menurutnya, selama ini keberadaan shelter-shelter isolasi itupun
achmad suprayogi/bhirawa
Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo Dhamroni Chudlori saat memberikan keterangan.
juga kurang efektif lantaran lemahnya sistem pemetaan data oleh Gugus Tugas terhadap warga yang melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumahnya masing-masing. “Kalaupun Pemkab punya, datanya pasti tidak sesuai dengan
kenyataan di lapangan. Karena tidak semua orang yang isoman lapor. Dan kalaupun lapor, lapornya juga kemana?,” tandas legislator PKB. Ia mendorong Pemkab untuk mengaktifkan kembali relawan-relawan desa yang khusus bertugas untuk
menangani masalah pandemi Covid19 ini termasuk dampak sosial dan ekonomi yang ditimbulkan. “Segera bentuk relawan desa itu. Tapi Juklak dan Juknis (petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknisred) nya harus jelas. Tugas dan fungsi mereka apa, dan orang-orang itu harus mendapatkan pelatihan sesuai dengan bidangnya. Jadi bukan untuk pasang portal di jalanjalan desa,” ujarnya. Lanjutnya, yang terpenting, peran relawan desa tersebut membantu berjalannya proses 3T terhadap warganya yang meliputi Testing, Tracing dan Treatment. Selain itu mereka juga yang melakukan mapping alias pemetaan terhadap warga yang menjalani Isoman. “Dengan begitu khan jelas, mana warga yang melakukan isoman karena benar-benar terinfeksi corona berdasarkan hasil test. Lalu bagaimana treatment yang harus diberikan pada mereka berdasarkan hasil pantauan riil di lapangan,” tutur Dhamroni. [ach]
Golkar Surabaya Usul Gratiskan Tagihan PDAM Warga Surabaya Surabaya, Bhirawa Ketua DPD Golkar Surabaya, Arif Fathoni mengusulkan agar Pemkot Surabaya menggratiskan tagihan PDAM untuk warga dua bulan ke depan. Hal ini perlukan, ujar Toni, guna membantu kondisi ekonomi masyarakat yang terus terpuruk akibat pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali. Meski batas waktu PPKM Darurat bakal berakhir, namun masih belum jelas apakah kebijakan tersebut dilanjut atau dihentikan. Diketahui, Pemerintah Pusat mengumumkan mulai
berlakunya PPKM Darurat pada 3 hingga 20 Juli 2021 bagi semua wilayah di Jawa-Bali. Terlepas diperpanjang atau tidak PPKM Darurat ini, Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Arif Fathoni meminta Pemkot Surabaya tetap fokus dan optimal dalam penanganan Covid-19. Politisi muda Golkar ini mengatakan, dampak dari PPKM Darurat selama hampir 17 hari sangat berdampak bagi masyarakat, khususnya sektor ekonomi. “PPKM Darurat dengan segala kekurangan dan kelebihannya kita hanya mengalami kerugian ekonomi, tapi tujuan PPKM untuk menurunkan mobilitas masyarakat, membatasi interaksi ke-
rumunan itu tidak tercapai,” kata Fathoni yang juga Ketua DPD Golkar Surabaya ini, Senin (19/7). Fathoni menyampaikan, bahwa semua keputusan PPKM Darurat sejatinya merupakan kewenangan Pemerintah Pusat. Tapi bukan berarti Pemkot Surabaya diam saja. Di tengah kondisi banyak masyarakat terpuruk karena pandemi ini, ia berharap Pemkot Surabaya dapat membuat kebijakan yang bisa dirasakan baik oleh masyarakat. Misalnya, menggratiskan tagihan PDAM selama dua bulan mendatang untuk golongan keluarga yang memang tidak mampu. [dre]
OPINI
Kamis Wage, 22 Juli 2021
Belajar Secara Online di Tengah Pendemi:
TAJUK
Menjamin Hak Isoman PENURUNAN drastis kasus baru Covid-19 sejak awal pekan, cukup menggembirakan. Menunjukkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan (Prokes) semakin kuat. Sekaligus bisa menurunkan assesmen ke-darurat-an PPKM meninggalkan level tertinggi (4, dan 3). Pemerintah juga perlu mempertimbangkan pelonggaran berbagai pembatasan. Karena masyarakat semakin menderita lahir batin akibat kehilangan nafkah. Terutama sektor ekonomi kreatif. Selama ini pergerakan sektor ekonomi kreatif bagai menjadi “tulang punggung” perekonomian nasional. Berbagai usaha mikro dan ultra-mikro, khususnya unit kuliner, warung makan, warung kopi, gerai aneka sandang, dan produk konveksi skala rumah tangga, telah menjadi nafkah utama. Ironisnya, sektor ekonomi kreatif tidak termasuk dalam kriteria kritikal, juga bukan tergolong esensial. Sehingga sangat terdampak PPKM Darurat. Wajib mengurangi jam operasional. Bahkan fasilitasi area (lahan milik Pemda, dan milik TNI, serta Polri) lokasi dagang PKL telah ditutup. Sebagian warung coba bertahan dengan risiko merosotnya omzet dagang, karena dilarang melayani makan di tempat. Berdasar UU Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, sektor usaha terdampak bencana berhak memperoleh bantuan. Pada 69 ayat (2), korban yang kehilangan mata pencarian dapat diberi pinjaman lunak usaha produktif. Sektor ekonomi kreatif kini bagai “mati suri,” harus rela berkorban demi mencegah keparahan pandemi. Pengorbanan yang “berbuah manis.” Karena penambahan kasus baru tidak lagi pecah rekor. Melainkan selalu menurun sejak awal pekan, tetapi tergolong sangat tingi. Masih bertambah 38 ribu kasus baru. Diikuti penambahan penanganan isolasi mandiri (di rumah) yang semakin baik. Isolasi mandiri (Isoman) hanya untuk kasus positif dengan gejala ringan, dan tanpa gejala (OTG). Setiap orang yang Isoman berhak memperoleh bantuan berupa obat-obatan, vitamin, dan suplai makanan. Tetapi pemerintah (dan daerah tidak sendiri menangani pandemi. Beberapa BUMN (Badan Usaha Milik Negara), dan perusahaan swasta nasional, juga menyokong. Termasuk penyediaan oksigen refill (isi ulang). Di Jawa Timur bantuan isi ulang oksigen dijanjikan kontinyu selama pandemi, sebanyak 50 ton setiap pekan. Keluarga pasien bisa mengajukan permintaan melalui online, dan call centre (1500117). Pemenuhan bantuan kebutuhan pasien terdampak pendemi, sesungguhnya hak yang dijamin undang-undang (UU) Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Pada pasal 26 ayat (2), menyatakan, “Setiap orang yang terkena bencana berhak mendapatkan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar.” Pada pasal 53, terdapat enam jenis kebutuhan dasar. Yakni, air bersih dan sanitasi, pangan, sandang, pelayanan kesehatan, dan layanan psiko-sosial. Mulai pekan ini pemerintah menggelontor paket bantuan khusus pasien isoman, berisi obat-obatan, vitamin. Sebanyak 300 ribu paket untuk Jawa dan Bali. Serta 300 ribu paket untuk luar Jawa dan Bali. Setiap paket telah di-kategori sesuai tingkat gejala. Terdiri dari paket 1 untuk pasien tanpa gejala, paket ke-2 untuk gejala ringan, dan paket ke-3 untuk gejala sedang. Seluruhnya gratis. Pasokan paket dikoordinasikan Kementerian BUMN, sedang distribusi paket dilaksanakan TNI dan Polri. Seluruh bantuan paket obat wajib diterima pasien di setiap RT (Rukun Tetangga), dan RW (Rukun Warga), sesuai prinsip PPKM skala mikro. Aparat TNI pada struktur paling bawah (Babinsa, dan Bhabinkamtibmas) pada area terdampak wajib terlibat aktif. Begitu pula pemerintahan desa, wajib aktif mengurus warga yang terpapar, bekerjasama dengan Puskesmas. Namun Bansos, tak kalah strategis dibanding bantuan obat, dan vaksinasi. Pemerintah wajib menyeimbangkan setiap amanat undang-undang. Walau sesungguhnya tiada rakyat yang suka hidup dari Bansos. Hidup mandiri mengusahakan nafkah lebih mulia. [*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Menyoal PPKM Darurat Menjadi PPKM Level 4 LANGKAH dan upaya pemerintah dalam menekan penyebaran, penularan, lonjakan angka kasus positif, angka kematian serta mencegah lumpuhnya rumah sakit karena pasien Covid-19 yang sudah melebihi kapasitas, hingga kini terus dilakukan oleh pemerintah. Salah satunya, adalah pemerintah telah melakukan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali hingga 25 Juli, dan pemerintah secara resmi tidak lagi menggunakan istilah PPKM Darurat. Namun, pemerintah kini memilih istilah PPKM Level 4. Sontak istilah baru itupun kini menarik perhatian publik. Namun, jika tertelesik istilah itu sudah ada dasar regulasinya. Pasalnya, pemerintah telah menerbitkan dua aturan baru sebagai dasar hukum penerapan kebijakan itu. Detailnya, melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 22 Tahun 2021 mengatur perpanjangan PPKM Darurat untuk wilayah di Jawa dan Bali. PPKM Darurat Jawa-Bali kini disebut sebagai PPKM Level 4. Kemudian Inmendagri Nomor 23 Tahun 2021 mengatur perpanjangan PPKM Mikro untuk wilayah di 27 provinsi lainnya, (Sindonews.com, 21/7/2021). Pada dasarnya, jika tercermati dua instruksi tersebut tidak ada perubahan pada ketentuan PPKM Darurat dan PPKM Mikro. Secara umum, aturan itu masih menerapkan berbagai pembatasan yang berlaku selama PPKM Darurat. Aturanaturan PPKM Level 4 mengadopsi ketentuan di inmendagri nomor 15, 16, 18, 19, dan 21. Kebijakan PPKM Level 4 itu, pada dasarnya ditetapkan Presiden Joko Widodo usai masa penerapan PPKM Darurat habis pada Selasa (20/7). Mengingat aturan PPKM Darurat yang kini menjelma menjadi PPKM level 4 itu jelas, maka idealnya tidak ada lagi masyarakat yang resisten dengan PPKM Darurat dengan menganggap kebijakan itu tidak efektif. Pandangan seperti itu harus diubah agar kasus harian Covid-19 bisa turun. Selebihnya, ke depan kiranya pemerintah perlu menegakan aturan secara konsisten. Begitupun, seharusnya pemerintah daerah tidak bingung lagi menegakkannya dan tentu saja semua kalangan masyarakat harus mendukung keputusan itu agar kasus harian Covid-19 bisa turun sesuai target. Muhammad Yusuf Dosen PPKn Univ. Muhammadiyah Malang
HARIAN
Halaman 4
Benarkah Sebagai Momentum Mengembalikan Fungsi Utama Keluarga? Euforia mulai masuknya sekolah tatap muka siswa-siswa di seluruh Indonesia tidak nampak pada tahun ajaran baru 2021-2021. Hal ini, karena diterapkannya PPKM darurat dari Tanggal 3 Juli sampai 20 Juli 2021 (https:// setkab.go.id/mendagri-terbitkan-instruksi-tentang-ppkmdarurat-jawa-bali/) dan rencana akan diperpanjang menjadi 2 Agustus 2021 (https://www.cnbcindonesia.com/ news/20210713100840-4-260350/akankah-ppkm-daruratdiperpanjang-ini-pengakuan-luhut).
S
ebagai orangtua, pertama kali yang dirasakan adalah gelisah. Para orangtua telah satu setengah (1,5) tahun mendampingi putraputrinya belajar secara online (https:// pusdatin.kemdikbud.go.id/pembelajaran-online-di-tengah-pandemi-covid19-tantangan-yang-mendewasakan/) dengan hasil di bawah standar Pendidikan (https://www.harianbhirawa.co.id/ evaluasi-pembelajaran-jarak-jauh/). Ditambah lagi, mulai terdistorsinya etika, tata krama, dan moral para siswa dengan adanya sekolah daring ini. Dengan PPKM darurat diterapkan, menyebabkan sekolah kembali dilaksanakan secara daring sehingga menyebabkan persoalan signifikan terhadap dunia Pendidikan. Sementara itu, terselenggaranya sekolah tatap muka menimbulkan kekhawatiran di hati orang tua di tengah serangan pandemi. Sebagaimana makan buah simalakama, maju mati dan mundur pun mati. Apakah para siswa menuntuk terhadap guru di sekolah? Jelas tidak mungkin sebab pandemi bukan tanggung jawab mereka sehingga menjadi keprihatinan. Untuk itu, mengajak para orangtua melakukan instropeksi diri, apakah selama ini telah memaksimalkan fungsi keluarga?Apabila hanya mengandalkan pendidikan dari belajar online semata berat sekali. Oleh karena itu, di era pandemi ini, perlu melibatkan orang tua dan keluarga dalam mengatasi pendidikan. Belajar secara virtual atau daring atau PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) rawan munculnya masalah pada anak antara lain: (1) Anak bisa stress. Hal ini bisa dicegah oleh peran keluarga, karena anak belajar secara daring sendiri,
saat pembelajaran online, tidak memberikan beban mereka di luar kemampuan anak. Berikutnya fungsi sosialisasi dan Pendidikan, merupakan fungsi krusial dalam belajar daring saat ini sehingga harus lebih dioptimalkan. Saat anakanak dikembalikan pada Oleh : keluarga, keluarga harus Dr. Rokhmat bisa mengawal, mengatanpa teman, dengan senSubagiyo, M. E. I wasi, dan mendampingi dirinya kehilangan sarana anak-anak dalam belajar. untuk bersosialisasi dan Jika keluarga bisa menmengekspresikan diri Bersama teman-temanya. (2) Menurunnya dukung secara penuh, dengan segala nilai moral, tata krama, dan nilai-nilai keterbatasan, maka insyallah anak-anak sosial lainnya pada anak. Belajar secara bisa belajar dengan baik. Dari kedelapan fungsi keluarga di atas, virtual hanya sekedar mentranfer ilmu/ materi saja, hingga minim sekali nilai- dengan penuh kesadaran kita usahakan nilai agama ataupun sosial pada diri untuk mengaplikasikan secara optimal siswa. Ini bisa jadi, disebabkan sarana dalam keluarga kita. Dengan demikian, yang terbatas dan kemampuan guru da- depresi, stress, penurunan akhlak, dan lam mempergunakan teknologi informasi moral mampu dihindari. Ditambah yang minim yang masih membutuhkan dengan penguatan dasar-dasar keimanan (aqidah dalam Islam) dalam melaksanapenyesuaian. Deskripsi permasalahan di atas, merupa- kan fungsi keluarga tersebut. Kita mengenal golden age, istilah dakan sebagian kecil saja. Bisa jadi, di tempat lain lebih banyak masalah yang timbul. lam dunia Pendidikan. Sebagai orangtua, Untuk itulah sebagai bagian keluarga, kita kita diharuskan mengetahui dan mengerharus melakukan intropeksi diri. Sebagai ti masa tumbuh kembang anak dan terus orang tua, apakah kita sudah berfungsi seba- melatih kemampuan mereka agar terus belajar. Untuk itu, dibutuhkan metode gaimana seharusnya terhadap anak-anak? Institusi paling kecil yang membentuk yang tepat dalam membantu proses masyarakat adalah keluarga. Keluarga ber- pendidikan, supaya rendahnya kualitas peran penting dalam mencetak generasi. Pendidikan mampu dikatrol naik. BaEra pandemi ini, telah sewajarnya kita gaimanapun memperoleh Pendidikan kembali memperkuat pondasi keluarga yang layak merupakan hak anak. Islam mengenal metode pembelajaran berupa pemahaman agama dan menjalankan fungsi keluarga secara optimal. talqiyyan fikriyyan, yakni sebuah teknik Terdapat delapan (8) fungsi keluarga di menerapkan atau mewujudkan sebuah antaranya: fungsi keagamaan, fungsi so- ide sehingga bisa diterapkan dan tidak sial budaya, fungsi cinta dan kasih sayang, hanya sekedar teori semata (https://kalfungsi perlindungan, fungsi rerproduksi, sel.kemenag.go.id/opini/563/Idealismefungsi sosialisasi dan pendidikan, fungsi Guru-Antara-Harapan-dan-Realita). ekonomi, dan fungsi pembinaan lingkun- Adapun caranya dengan memahami tentang hakekat fakta yang didapatkan gan (Wirdhana et al., 2013). Orangtua mampu mengoptimalkan dari proses penelaahan dengan pengfungsi keagamaan dengan membentengi inderaan terkait fakta tersebut melalui anak-anak dengan dasar-dasar agama. Se- panca indera. Selanjutnya, dari panca lanjutnya, fungsi cinta dan kasih sayang, indera diteruskan menuju otak, untuk orangtua lebih melimpahkan perhatiannya mengindera terhadap fakta tersebut dan lebih mengerti tingkat kesukaran anak disertai dengan beberapa informasi sebe-
lumnya yang pasti kebenarannya untuk menginterpretasikan fakta tersebut. Kemudian, otak menilai terhadap fakta yang diperolehnya. Hasil dari penilaian inilah yang disebut dengan pemikiran atau kesadaran rasional. Berdasarkan pemikiran tersebut diambil dan dijadikan sebagai pemahaman yang integratif tentang kehidupan dengan menerapkan pemikiran tersebut. Metode pembelajaran talqiyyan fikriyyan diaplikasikan dalam matematika sebaiknya mempergunakan cara berpikir yang benar, dengan melalui empat (4) komponen penting dalam proses berpikir berupa: otak, indera, fakta, dan informasi sebelumnya (Shibghatullah Ahmad, Maret 2013). Ciri-ciri dari metode talqiyyan fikriyyan yang bisa diaplikasikan terhadap anak-anak saat belajar di rumah antara lain: anak mengerti ilmu/ materi yang disampaikan gurunya, ilmu yang disampaikan tuntas sampai pada taraf anak menyakini ilmu yang diterimanya, ilmu yang diajarkan tidak banyak namun anak bisa menguasainya, anak termotivasi untuk mengamalkan ilmu yang diterimanya, anak diajarkan menurut level berpikir usia anak, ilmu yang diajarkan tidak selalu kognitif yang selalu terfokus pada hafalan, mengajak anak untuk selalu berpikir, anak belajar tanpa beban, anak merasa senang/minat terhadap pelajaran yang diajarkan, membiasakan anak untuk selalu kreatif dan inovatif, anak bisa mengindera sebuah fakta dengan detail, anak bisa mempresentasikan ilmu yang diterimanya dengan rinci dengan bahasa sendiri dan membiasakan anak bisa menyelesaikan persoalan hidupnya. Dengan mengadopsi metode talqiyan fikriyan di rumah, setidaknya keluarga mampu memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak, selain mereka masih aktif belajar daring di sekolah. Karena bagaimanapun keluarga adalah tempat kembali dan berlindungnya anak-anak. Wallahu ‘alamu bi showwab.
kuartal III terprediksi penduduk miskin BPS pada akan terkontraksi minus Maret 2021 meningkat 0,5 persen. Kalaupun bisa 0,36 persen dari sebelumtumbuh positif, pertumnya 26,42 juta pada Maret buhan ekonomi hanya 2020 menjadi 27,54 juta akan mencapai 1,5 persen pada Maret 2021. Terlebih, saja. Proyeksi pertumbubulan Juli sampai Septemhan ekonomi di kuartal ber ini sangat krusial bagi III, besar kemungkinan ekonomi. Oleh sebab itu, skenario terburuknya pemulihan ekonomi dan Oleh: akan kontraksi minus kesehatan saat ini, masih Novi Puji Lestari 0,5 persen dan batas atas menjadi pekerjaan yang pertumbuhan positif 1,5 sangat berat bagi bangsa persen di kuartal ke III, dan negeri ini. (Kontan, 21/7/2021). Secara umum kondisi perpanjangan Pemulihan ekonomi PPKM Darurat dapat memukul perekodan kesehatan nomian lebih dalam. Terutama sektorMensinergikan pemulihan ekonomi sektor yang berkaitan dengan mobilitas dan kesehatan di tengah pandemic masyarakat seperti ritel, transportasi, Covid-19 saat ini memang suatu pekerperhotelan dan restoran akan mengalami jaan yang tidak mudah dilakukan. tekanan yang lebih besar. Jika di awal Terlebih hanya pemerintah saja. Itu pandemi perusahaan masih memiliki artinya, semua pihak haruslah bersatu simpanan dan cash flow yang lancar, padu untuk bersama-sama memerangi ketika sudah satu tahun lebih pandemi pandemi ini secara seksama. Salah satutidak sedikit perusahaan yang merumahnya, dengan tetap menerapkan protokol kan karyawan dan jual aset karena cash kesehatan serta tetap arif dan bijak dalam flow tertekan. menghadapi situasi saat ini, sehingga Perpanjangan PPKM Darurat bisa tidak saling salah menyalahkan satu berpotensi membuat para pengusaha medengan yang lainnya. Upaya-upaya nagih kompensasi dan bantuan kepada itu harus konsisten kita sadari bersama pemerintah. Khususnya, pengusaha hotel agar bangsa dan negeri ini bisa keluar dan restoran yang terimbas PPKM darudari krisis pandemi ini. Nah, disini ada rat. Situasi itupun, besar kemungkinan beberapa solusi yang ingin penulis tamembuka potensi adanya perusahaan warkan terkait pemulihan ekonomi dan yang mengajukan penundaan bayar kesehatan di tengah PPKM level 4. utang bahkan mengajukan pailit akan Pertama, pemerintah sekiranya bisa meningkat pada kuartal III ini. Kondisi membantu meringankan pengusaha tersebut tentunya bisa mendorong kenaihotel dan restoran dengan memberikan kan angka Pemutusan Hubungan Kerja pelonggaran pajak dan retribusi daerah, (PHK), sehingga berdampak pula kepada biaya listrik, kewajiban perbankan, angka kemiskinan, sehingga tidak menusubsidi gaji pegawai, tarif sewa, dan tup kemungkinan dampaknya memicu sebagainya. Sebab, meskipun tidak berPHK massal di berbagai sektor. operasi, pengusaha tetap harus memSituasi itupun, bisa berpotensi menambayar semua biaya tersebut. bah angka kemiskinan dari . proyeksinya Kedua, pemerintah harus siap dengan bisa bertambah satu sampai 1,5 juta orang konsekuensi untuk memberikan stimuluspada September 2021 dibanding Septemstimulus ekonomi yang dibutuhkan para ber 2020. Kondisi itu berangkat dari data pelaku usaha agar tetap menjalankan
kegiatan ekonomi di tengah berlangsungnya PPKM Level 4. Stimulus bagi pelaku usaha yang diharapkan antara lain berupa stimulus permodalan dan kredit. Dalam hal ini, harus ada stimulus berupa penyuntikan modal baru kepada pelaku usaha yang terdampak PPKM darurat, khususnya UMKM. Stimulus ini idealnya diperbesar agar penerimanya juga lebih banyak. Ketiga, akselerasi program vaksinasi dan penguatan kapasitas pengujian, pelacakan dan perawatan diharapkan akan membantu untuk melandaikan kasus harian, serta menekan kasus aktif Covid-19. Selebihnya, pemerintah perlu melakukan pergeseran (refocusing) anggaran Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN) dan memperkuat APBN untuk merespons dampak negatif peningkatan kasus Covid-19 terhadap perekonomian. Keempat, pemerintah pusat dan daerah perlu lebih serius dan ketat dalam penanganan PPKM Level 4 ini, agar wabah tidak meluas ke daerah lain. Apabila pemerintah dapat melandaikan kasus harian Covid-19 nasional sesuai dengan jadwal awal dari 20 – 25 Juli, maka pemulihan ekonomi diperkirakan akan lebih cepat terealisasi. Berangkat dari keempat solusi yang penulis tawarkan dalam proses pemulihan ekonomi dan kesehatan di tengah PPKM level 4, besar kemungkinan jika diaplikasikan secara seksama dan bijak akan berpotensi meringankan dan mengeluarkan bangsa dan negeri ini dari krisis pandemi covid-19. Untuk itu, saatnya kita bersatu untuk mentaati aturan yang ada, sebagai bentuk kepatuhan, sekaligus kesadaran agar pemulihan ekonomi dan kesehatan negeri ini cepat tercapai sesuai dengan target dan bangsa ini bisa segera keluar dari krisis pandemi covid-19.
Dosen Ekonomi Syariah, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
Urgensi dan Logika Perpanjangan PPKM Darurat
U
rgensi dan logika kebijakan perpanjangan PPKM darurat, mau tidak mau memang harus diterapkan karena adanya peningkatan kasus Covid-19 yang signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Memburuknya situasi pandemi tentu dengan sendirinya berdampak negatif terhadap kepercayaan diri masyarakat dalam melakukan kegiatan ekonomi. Situasi itupun mengantarkan pada pemulihan ekonomi Indonesia dihadapkan pada suka tidak suka yang besar kemungkinan akan sangat bergantung pada keberakhiran pandemi Covid-19. Persoalannya lagi, pandemi di Indonesia dari hari ke hari masih mengerikan. Rekor kematian terbanyak selama pandemi Covid-19 Indonesia hingga kini masih terjadi, yang hingga kini akhirnya berdampak pada perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang seharusnya berkakhir 20 Juli. Justru PPKM Darurat kini diperpanjang hingga 25 Juli 2021. Realitas tersebut, tentu saja akan menahan pemulihan ekonomi nasional. Dilema perpanjangan PPKM darurat Pemerintah pusat memutuskan memperpanjang PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021. Bila tren kasus terus mengalami penurunan, maka pada 26 Juli 2021, pemerintah akan melakukan pembukaan bertahap. Pelonggaran dan pengetatan PPKM memang membawa dilemma tersendiri. Jika terlonggarkan tentu berpotensi berbahaya, mengingat kondisi saat ini masih rawan. Namun, disisi lain perpanjangan PPKM Darurat dengan nama PPKM level 4 kali ini membawa konsekwensi memburuknya situasi perekonomian nasional. Perpanjangan PPKM darurat ini bisa terdiprediksi akan membuat ekonomi di kuartal III sulit untuk tumbuh positif. Pertumbuhan ekonomi
Dosen Fakultas Ekonomi dan BisnisUniversitas Muhammadiyah Malang
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu.
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK POL Dukung Kebutuhan Warga Ketika Stay At Home Halaman 5
Kamis Wage, 22 Juli 2021
Lamongan, Bhirawa Sesuai dengan Instruksi Presiden Joko Widodo, PPKM Level 4 diperpanjang hingga 25 Juli 2021 dan akan dilakukan pelonggaran secara bertahap apabila terjadi tren penurunan angka penularan covid-19. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Lamongan tetap mengimbau masyarakat agar tetap stay at home.
Bupati Yuhronur Efendi saat meninjau pelayanan Pasar Online Lamongan (POL) sebagai inovasi di masa PPKM Darurat.
LINTAS PELAYANAN
2021, Penyembelihan Hewan Kurban di RPH Meningkat Situbondo, Bhirawa Proses pemotongan hewan kurban di RPH (Rumah Pemotongan Hewan) Situbondo pada perayaan idhul adha tahun 1442 H menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Itu terlihat dari jumlah petugas yang juga dibatasi. Sehingga dapat maksimal untuk melakukan jaga jarak saat pelaksanaan potong hewan kurban. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Situbondo, drh MH Riwansia menerangkan, Petugas DPKH Kabupaten Situbondo akan berjaga di lokasi penyembelihan. Tim dokter hewan juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan daging. “Jika ada daging tidak layak konsumsi maka akan dimusnahkan dan akan dipisah. Itu nanti juga dimusnahkan,” tegas pria yang akrab disapa Udin itu. [awi]
Alimun Hakim/Bhirawa
Terutama untuk belanja kebutuhan sehari-hari. Bupati Yes menyerukan masyarakat Lamongan untuk dapat aktif menggunakan platform kebanggaan Lamongan yaitu aplikasi POL (Pasar Onloine Lamongan) yang telah dikenalkan sejak tahun 2020 lalu. “Saya melihat dan mengevaluasi kembali POL. Ini memang menjadi salah satu solusi ditengah pandemi, masyarakat dengan mudah belanja kebutuhan sehari-hari tanpa harus keluar rumah agar himbauan pemerintah untuk stay at home ini bisa dipatuhi,” seru Bupati Yuhronur Efendi ketika meninjau di kantor PD Pasar Lamongan, Rabu (21/7). Kehadiran aplikasi POL di tengah masyarakat Lamongan akan terus disempurnakan, evaluasi dan perbaikan dilakukan oleh PD Pasar secara berkala selaku developer aplikasi POL. “Kita akan terus perbaiki supaya POL nantinya menjadi instrument layanan pemerintah untuk masyarakat yang membutuhkan layanan belanja. Akses terus POL, pasar online lamongan,” ungkapnya. Sementara itu, untuk penjual pasar tradisonal yang tetap buka selama masa PPKM Darurat, Bupati Yes mengapresiasi dan mengimbau untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dan mematuhi pembatasan-pembatasannya. “Untuk penjual offline, pemerintah
sampai saat ini masih akan mengevaluasi pada tangal 26 juli. Sementara kita jalankan keadaan yang sudah baik ini. Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan baik. Upaya2 kita mengurangi mobilitas, sosialisasi, penyaluran bantuan juga. Akan terus kita pertahankan. Masyarakat sudah banyak yang patuh walaupun masih ada saja yang belum nahu. Tapi kita tidak akan pernah lelah untuk terus mengingatkan. Masker! Masker! Masker!” Tegas Bupati yang akrab disapa Pak Yes. Dalam kesempatan yang sama Direktur PD Pasar, Hartono, juga menghimbau kepada msyarakat Lamongan yang masih berbelanja langsung ke pasar tradisional terutama di Pasar Rakyat Sidomulyo agar tidak berkerumun dan beralih menggunakan aplikasi POL. “Alhamdulillah POL membantu masyarakat di tengah kondisi pandemi seperti ini, masyarakat sebaiknya di rumah saja dengan pesan online, belanjaan bisa sampai di rumah. Kami berharap, yang menumpuk di Pasar Rakyat Sidumulyo tidak semuanya belanja di sana. Bisa melalui POL! Kami berharap masyarakat paham dengan aplikasi yang dimiliki oleh Pemerintah ini. Hanya dengan menambah 5.000 saja belanjaan sudah sampai di rumah,” ujar Hartono.[aha,yit]
Pantau Aktivitas Masyarakat
Dishub Pasang Voice Announcer di Sejumlah Jalan Bojonegoro, Bhirawa Berbagai upaya terus dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah memasang voice announcer Area Traffic Control System (ATCS), serta closed circuit television (CCTV) di sejumlah titik traffic ligh seputar kota. Tujuan pemasangan voice announcer dan CCTV untuk memantau aktivitas masyarakat saat berada di kawasan tersebut. Jalur tersebut sering digunakan masyarakat untuk beraktivitas. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bojonegoro, Andik Sudjarwo mengatakan, banyak manfaat melalui pemasangan voice announcer dan CCTV. Termasuk membantu tugas kepolisian dalam mengungkap kasus. “Manfaat lain, CCTV di jalanan juga dapat merekam jejak pelaku kejahatan. Hal ini sangat positif, karena beroperasi 24 jam,” katanya, kemarin (21/7).
Selain itu, fungsi voice announcer juga memberikan himbauan dalam keselamatan berkendara. Tidak menutup kemungkinan juga akan menjadi alat teguran jika ada warga yang melanggar. “Seperti imbaun dan teguran terhadap pengguna jalan yang lewat hendak mengguna helm serta taat pada rambu lalulintas,” ujarnya. Meski hanya imbauan, Andik Sudjarwo mengklaim, program Voice Announcer ATCS telah memberikan dampak signifikan. Para pengendara selalu terlihat waspada dalam berkendara. Dengan demikian, pelanggaran di simpang jalan tersebut dapat berkurang dibandingkan sebelumnya. “Ia menilai, imbauan melalui suara keras sangat efektif mengurangi pelanggaran lalu lintas di simpang jalan. Sebab, para pelanggar akan menjadi pusat perhatian di sekitarnya,” katanya. Sangat memberikan pemahaman
Petugas Dishub Kabupaten Bojonegoro saat pantau aktivitas masyarakat melalui layar monitor dengan alat voice announcer.
pada masyarakat taat pada aturan dan rambu-rambu yang ada. Namun pada jam malam pelanggaran cenderung naik, karena banyak pemotor tidak menggunakan helm. “Kalo
malam kesadaran menurun mungkin aktifitas ngopi dan mungkin tidak ada petugas. Sehingga tidak menggunakan kelengkapan helm,” ujarnya. [bas]
Nakes Bakal Dapat Tambahan Insentif
Serum Herbal
trie diana/bhirawa
Camat Asemrowo Surabaya, Drs Bambang Udiukoro SH MSi, saat menunjukkan serum herbal penderita Covid-19 yang diperuntukkan warga yang membutuhkannya. Herbal serum Covid-19 ini bekerjasama antara Kec Asemrowo Surabaya bersama Yayasan Haji Muhammad Chenghoo (YHMCHI), Rabu (21/7).
Pemkab Malang, Bhirawa Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali yang sebelumnya berakhir pada Selasa (20/7) kemarin, namun masa PPKM tersebut diperpanjang oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo hingga Minggu (25/7) mendatang. Hal itu membuat Pemerintah Pusat berencana menambah insentif bagi tenaga kesehatan (nakes) berupa sembilan bahan pokok (sembako). Informasi tersebut dibenarkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang Wahyu Hidayat, Rabu (21/7), kepada wartawan. Menurutnya, penambahan insentif bagi tenaga kesehatan (nakes) yang selama ini menjadi garda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19, pihaknya berencana untuk memberikan tambahan insentif dalam bentuk sembako. “Tambahan insentif
Nakes dari Dinkes Kabupaten Malang yang selama ini mejadi garda terdepan dalam merawat pasien Covid-19 yang akan mendapatkan tambahan insentif.
kita diberikan agar para nakes di Kabupaten Malang lebih maksimal dalam menjalankan tugasnya,” kata Wahyu Hidayat.
Tambahan insentif tersebut, lanjut dia, agar mereka lebih semangat dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi pasien yang terpapar Cov-
id-19, baik itu di rumah sakit maupun di safe house. “Mengingat saat ini kerja mereka sangat dibutuhkan, karena hingga kini terus terjadi penamhabahan kasus penularan Covid-19. Sehingga para nakes harus bekerja secara ekstra, agar pasien yang dirawatnya bisa segera sembuh,” ujarnya. Wahyu menjelaskan, penambahan insentif bagi nakes berupa sembako tersebut, anggaranya berasal dari Pemerintah Pusat. Sedangkan yang mendapatkan tambahan insentif itu, bagi nakes yang menangani pasien Covid-19. Dan tambahan insentif itu akan rutin diberikan, dan secepatnya kita cairkan. Sementara, Pemerintah Pusat sejak adanya pandemi Covid-19, yakni mulai awal tahun 2020 lalu, telah memberikan insentif bagi nakes yang menangani pasien Covid-19, dengan besarannya yang beragam. [cyn]
PPKM Level 4, Bupati Jember Hendy Siswanto Minta Warga Lebih Kooperatif Pemerintah kembali menerbitkan PPKM Level 4 sebagai ganti PPKM Darurat dalam memutus penyebaran covid 19. Oleh sebab itu, Bupati Jember Ir H.Hendy Siswanto meminta kepada masyarakat Jember untuk lebih kooperatif dalam menerapkan kebijakan baru ini (PPKM Level 4). “Kebijakan ini resmi dimulai dari tanggal 21 sampai 25 Juli 2021 mendatang. Aturan-aturan yang mencakup PPKM Level 4 ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2021 yang secara umum masih menerapkan berbagai pembatasan yang diterapkan selama PPKM Darurat,” ungkap Bupati Hendy usai mengikuti video conference dengan tema Implementasi PPKM Level 4 di Jawa Bali bersama Presiden RI Joko Widodo, di pendopo Wahyawibawa graha, Rabu ( 21/07) kemarin.
Menurut Bupati, ada empat level penilaian krisis covid-19 di sebuah daerah yang ditetapkan berdasarkan indikator WHO. Level 1, ada kurang dari 20 kasus covid-19 per 100 ribu penduduk, 5 kasus yang dirawat di rumah sakit per 100 ribu penduduk, dan 1 kasus meninggal per 100 ribu penduduk di daerah tersebut. Level 2, ada 20 sampai 50 kasus covid-19 per 100 ribu penduduk, 5 sampai 10 kasus yang dirawat di rumah sakit per 100 ribu penduduk, dan 1 sampai 2 kasus meninggal per 100 ribu penduduk di daerah terse-
but. Level 3, ada 50 sampai 150 kasus covid-19 per 100 ribu penduduk, 10 sampai 30 kasus yang dirawat di rumah sakit per 100 ribu penduduk, dan 2 sampai 5 kasus meninggal per 100 ribu penduduk di daerah tersebut. Level 4, ada lebih dari 150 kasus covid-19 per 100 ribu penduduk, lebih dari 30 kasus yang dirawat di rumah sakit per 100 ribu penduduk, dan lebih dari 5 kasus meninggal per 100 ribu penduduk.” Kabupaten Jember ditetapkan masuk pada kriteria Level 3,” ungkap Bupati Hendy. Menurut arahan Presiden, tandas Hendy, kasus peningkatan covid 19 di Kabupaten Jember terjadi karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjalankan aturan-aturan. “Tentunya pemerintah sudah mak-
simal berjuang keras melakukan seluruh upaya untuk melaksanakan kebijakan ini. Bahkan sampai harus mematikan PJU semata-mata untuk mengurangi mobilitas, karena itu saya mohon kepada warga Jember untuk koorperatif,” ungkapnya dengan nada prihatin. Bupati Hendy Siswanto juga menyampaikan, seluruh Kepala Daerah di Jawa Bali sempat melaporkan perkembangan di daerahnya masing-masing pasca pelaksanaan PPKM Darurat pada video conference yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan. “Tadi kami juga sempat menyampaikan perkembangan di Jember,” imbuh Hendy. “Terpenting saat ini, baik pemerin-
Bupati Jember Ir.H. Hendy Siswanto didampingi Forkopimda saat video conference dengan tema Implementasi PPKM Level 4 di Jawa Bali bersama Presiden RI Joko Widodo, di pendopo Wahyawibawa graha, Rabu ( 21/07) kemarin.
tah dan masyarakat harus sama-sama menyadari bahwa cara yang paling efektif untuk meredam kenaikan Cov-
id-19 adalah dengan patuh aturan dan saling kooperatif,” katanya menutup wawancara dengan media.[efi]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Kamis Wage
Hilangkan Stress, Isi Wakt Olah Raga Selama Pan Surabaya, Bhirawa Olahraga jadi salah satu kegiatan penghilang penat ditengah masa pandemi yang identik dengan pembelajaran daring dan bekerja dari rumah. Namun, sayangnya hal ini jarang dilakuakan sebagain orang. Padahal manfaat yang besar bisa didapatkan jika mau sedikit saja menyempatkan waktu olahraga. Salah satunya adalah menghilangkan stress.
Psikiater Fakuktas Kedokteran Universitas Airlangga, Dr dr Yunias Setiawati SpKJ
BANGKU POJOK
Salah satu guru SMAN 4 Sidoarjo yang ikut juga dalam Webinar dengan Rajamanggala University.
SMAN 4 Sidoarjo Optimalkan Kerjasama dengan PTN Luar Negeri Sidoarjo, Bhirawa Berbagai mancam inovasi dan kreasi satuan pendidikan dalam mengisi Program MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) terhadap siswa didik baru, SMAN 4 Sidoarjo juga memperkenalkan secara optimal sejak dini kepada perguruan tinggi di luar negeri. Yakni Rajamanggala University Thailand. Menurut Kepala SMAN 4 Sidoarjo, Dr Imam Jawahir MPd menjelaskan, kalau pengenalan lingkungan sekolah itu bukan berarti lingkungan fisik saja. Tetapi lingkungan yang bagaimana siswa itu nanti bisa merencanakan masa depannya. Masa depan itu ada jalan yang akademik dan ada yang non akademik. Untuk jalur akademik, para siswa bisa belajar dari perguruan tinggi di dalam negeri maupun belajar dari perguruan tinggi luar negeri. "Bagi siswa yang mempunyai potensi menuju ke pendidikan luar negeri, mulai awal ini sudah diperkenalkan. Karena SMAN 4 Sidoarjo termasuk sebagai sekolah penggerak, salah satu ada program Profil Pelajar Pancasila, yaitu Kebhinekaan Global. Jadi para siswa itu bisa mengenal dari berbagai bangsa di seluruh dunia. Makanya, kita ada program Webinar dengan perguruan tinggi luar negeri,'' jelas Imam Jawahir, pada (21/7) kemarin. Imam menjelaskan, tujuannya untuk mengenalkan para siswa terhadap penddikan di luar negeri sejak awal. Juga aware dengan perguruan tinggi di dalam negeri. Jadi mereka kalau mau kuliah di luar negeri dibantu dan difasilitasi. Maka perlu diperkenalkan sejak awal, bahkan sebelumnya juga kami perkenalkan kepada orang tuanya,'' terangnya. Imam menegaskan, pilihan dengan perguruan tinggi Thailand karena satu rumpun melayu. Biasanya siswa kalau sudah membicarakan kuliah keluar negeri, itu bayangannya sulit, dan berbagai macam hal. ''Sebenarnya banyak, tidak hanya di Thailand, tetapi kita ambil salah satunya adalah Thailand, karena kita juga sudah kerjasama dengan PENS (Politehnik Elektronika Negeri Surabaya) yang mempunyai program memfasilitasi dengan pendidikan internasional,'' jelasnya. Sementara itu, terkait soal biaya kuliah juga tidak jauh berbeda dengan PTN di Indonesia, sangat terjangkau. Akomodasi tempat tinggal juga tidak mahal, karena di Thailand juga sudah banyak orang Indonesia. "Makanya program ini kami perkenalkan kepada siswa baru. Mereka juga antusias, penyampaikan dari Thailand juga bisa nyambung. Mereka mengerti dengan Bahasa Inggris yang disampaikan. Apalagi juga ada penterjemahnya. Jadi kendala - kendala itu sudah dipelajari dari awal, sehingga nantinya mereka akan lebih lancar bila memilih kuliah di luar negeri,'' pungkas Imam Jawahir. [ach]
Psikiater Fakuktas Kedokteran Universitas Airlangga, Dr dr Yunias Setiawati SpKJ menyebut, Pada situasi pandemi, seseorang rentan mengalami stress. Ini lumrah karena stressor atau pemicu stres juga banyak. Mulai dari kelelahan melakukan interaksi online, kurang
sosialisasi yang nyata, kekhawatiran dan lain sebagainya. "Stressor-stressor di atas jika dibiarkan akan menumpuk dan mengakibatkan masalah serius seperti gangguan kecemasan dan berujung depresi. Yang tidak hanya mengganggu tubuh, tapi dampaknya juga hingga
Dua Mahasiswa UK Petra Terpilih Ikuti YLI 2021 Surabaya, Bhirawa Dua mahasiswa Universitas Kristen (UK) Petra terpilih mengikuti Young Leaders for Indonesia (YLI) 2021. Mahasiswa itu, Charaqua Vania Rawiadji dari Prodi English for Creative Industrry (ECI) dan Gabriella Gunawan dari Program International Business Accounting (IBAcc). Selama enam bulan kedepan, yakni Sejak Juli 2021 hingga Januari 2022 para mahasiswa berprestasi terpilih akan mengikuti tiga forum besar secara online. Tak hanya itu mereka juga diminta mengerjakan dua proyek yang dilakukan secara pribadi maupun berkelompok. Young Leaders for Indonesia (YLI) merupakan salah satu program intensif pengembangan kepemimpinan yang diinisasi McKinsey and Company (perusahaan consulting internasional). Program yang dijalankan sejak tahun 2009 ini banyak melahirkan pemimpin seperti Nadiem Makarim (CEO, Founder Go-Jek Indonesia dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi) dan Iman Usman (Co-Founder Ruang Guru). Mereka yang terpilih menjadi delegasu merupakan mahasiswa tahun ketiga dan keempat yang memiliki prestasi, baik akademik maupun non - akademik serta aktif berorganisasi organisasi. Serangkaian seleksi ketat pun dilakukan sejak Bulan Mei lalu. Mulai dari mengirimkan berkas, esai pendek tentang pengalaman kepemimpinan, visi misi memajukan Indonesia hingga wawancara dengan konsultan McKinsey and Company and partners dalam bahasa Inggris. Banyak yang mendaftar sampai akhirnya terpi-
lihlah 72 mahasiswa yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, Asia, Inggris, Amerika dan Kanada termasuk dua mahasiswi UK Petra. "Kami sangat bersyukur dan bahagia sekali bisa mengikuti ajang bergengsi ini. Kegiatan ini mendekatkan diri agar bisa mengembangkan aspirasi dan berkontribusi buat Indonesia,'' ujar Charaqua Vania Rawiadji Di forum pertama dibuka dengan pembahasan cara memimpin diri sendiri (lead self) serta pembuatan Personal Leadership Project (PLP) yang berjalan pada 11-12 Juli lalu. Kegiatan ini juga mengundang Staf Khusus Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yaitu Pramoda Dei Sudarmo. "Sesi materi yang diadakan sementara ini sangat berbobot dan efektif. Saya belajar banyak hal tentang problem solving. Para pembicaranya pun merupakan orang-orang yang sangat ahli di bidangnya. Yang membuat semakin semangat, pesertanya merupakan anak - anak muda high-achievers yang sangat seru dan menginspirasi,'' jabar mahasiswi Program ECI 2017. Hal yang sama juga diungkapkan Gabriella yang aktif di BEM UK Petra. Menurutnya program YLI ini sangat melengkapi dirinya lebih dalam lagi khususnya dalam skill leadership dan cara mewujudkannya agar bisa berkontribusi buat Indonesia. "Teruslah belajar, gali talenta dan mimpimu, jangan pernah menyerah dan lakukan semua yang terbaik untuk Tuhan dan bukan manusia. Jangan bandingkan diri kita dengan orang lain tapi jadilah dirimu yang lebih baik dari dirimu kemarin,'' tandas mahasiswi Program IBAcc 2018. [ina]
Puluhan delegasi YLI dari berbagai negara mengikuti workshop Staf Khusus Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yaitu Pramoda Dei Sudarmo.
GALERI
menurunkan produktifitas, rasa malas berlebih, gangguan konsentrasi dan dampak negatif lain," ujarnya dalam Webinar Anosmia yang digagas oleh Kelompok 16 KKN Modul Covid FK Unair, Rabu (21/7). Sebenarnya, stress bisa dikendalikan dengan cara sederhana dan murah dengan menggerakkan tubuh alias olahraga. dr Yunias menjelaskan saat olahraga, tubuh melepaskan hormon endorfin. Endorfin sendiri adalah zat kimia seperti morfin yang dapat mengurangi rasa sakit dan memicu perasaan positif. "Hal ini mengurangi efek buruk dari stress. Endorfin juga mampu meningkatkan nafsu makan dan membantu meningkatkan kekebal-
an tubuh. Ini yang sangat penting di masa pandemi ini. Olahraga juga mampu meningkatkan kempuan berpikir dan kreatifitas," jelas dia. Hal ini karena saat olahraga, BDNF(Brain Derived Neurotrophic Factor), suatu sistem yang bekerja dalam pembelajaran, memori dan kesehatan mental juga terpicu naik. "BDNF mampu menjaga otak tetap segar dan muda, kreatifitas kita sangat tergantung dengan BDNF ini," tambahnya. Manfaat olahraga lain adalah mampu meningkatkan aliran darah ke otak. Aliran darah ke otak yang lancar akan memacu daya ingat dan kemampuan berpikir. Ini terjadi karena saat aliran darah meningkat, proses pengiriman nu-
Pejabat Cabdindik Provinsi Jatim wilayah Bojonegoro foto ber
PPKM
Cabdindik Bojonegoro Sem Bojonegoro, Bhirawa Di tengah Pandemi Covid 19 serta Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk penyembelihan hewan kurban dilakukan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH), untuk mencegah terjadinya penularan atau kluster baru pada penyebaran Covid 19. Seperti dilakukan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur Wilayah Bojonegoro meliputi Kabupaten Bojonegoro dan Tuban. Momentum Idul Adha 1442 Hijriyah kali ini, penyembelihan hewan kurban dilakukan di rumah pemotongan hewan (RPH) Bojonegoro. "Secara teknis penyembelihan hewan kurban mengikuti anjuran Pemerin-
tah Pusat dan Kabupaten, dilaksanakan di RPH,'' kata Cabdindik Provinsi Jawa
Timur Wilaya Adi Prayitno SMK, Lena, ke
Kepala Candindik Prov Jatim wilayah Bojonegoro, Adi Prayitno saa
SISWA
Guru MGMP Kimia SMA Gresik Ikuti Pelatihan E-Modul Interaktif Sebagai solusi Inovatif di Era Pandemi, sebanyak 25 guru yang tergabung dalam MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Kimia SMA di Gresik telah mengikuti pelatihan E-Modul Interaktif. Mereka mendapat pendampingan dari lima dosen Jurusan Kimia Unesa Surabaya, untuk dapat menghasilkan modul elektronik-interaktif. Oleh: Kerin Ikanto, Kabupaten Gresik
Antusias salah satu guru kimia peserta pelatihan E Modul Interaktif.
kerin ikanto/bhirawa
Kegiatan awal yang dilangsungkan 17-18 Juli secara Live Zoom, dilanjutkan dengan kegiatan workshop, pendampingan, pengumpulan tugas hingga pada proses pendampingan HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) pada 20 Agustus mendatang. Ketua MGMP Kimia SMA Kabupaten Gresik, Idlhar SPd menuturkan, tujuan akhirnya pelatihan ini untuk menghasil-
kan karya, sekaligus mendaftarkan hak cipta intelektual dari karya. Idlharmengaku sangat senang dengan pelatihan EModul Interaktif ini. Meski diakuinya kegiatan yang diproyeksikan berlangsung sebulan lebih ini benar - benar menyita waktu dan konsentrasi para guru yang mengikuti kegiatan ini. Idlhar juga menjelaskan, pihaknya optimisme bisa menyelesaikan proyeksi kegiatan
ini dengan baik.Jadi dibutuhkan semangat dan kerja keras untuk dapat mewujudkan karya yang berupa modul. Alhamdulillah semua peserta memiliki komitmen kuat untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik hingga tuntas, sampai proses bagaimana cara mendaftarkan karya EModul ini sebagai HAKI. Narasumber pertama, Prof Dr Sri Poedjiastoeti Msi menjelaskan, seluk beluk modul pembelajaran, Dengan modul, siswa bisa belajar secara mandiri, karena di dalamnya lengkap dengan petunjuk penggunaan, materi, kunci jawaban atas soal-soal latihan, rubrik penilaian dan lain sebagainya. Selain itu juga disampaikan manfaat adanya Modul yang dibuat guru. Narasumber kedua, Dr Ach-
mad Luthfi M Pd dan Dr Sukarmin, yang menguraikan tentang materi elektronik modul. Bagaimana cara memasukkanan draf materi modul yang telah dibuat secara lengkap untuk dapat dimasukkan dalam aplikasi. Lebih jauh, materi yang telah dikemas secara virtual itu dikonsep secara interaktif. Dilanjutkan, Kusumawati Dwiningsih SPd MPd bahwa dimasa pandemi Covid-19 ini, guru diharapkan lebih kreatif dalam mendampingi siswa belajar. Termasuk diantaranya adalah menghindari kebosanan siswa dalam belajar secara Daring. "Modul elektronik ini hadir disaat yang tepat. Saat siswa menggunakan modul elektronik interaktif ini tak membutuhkan pendampingan guru secara face to face. [*]
rawa
AYAAN
, 22 Juli 2021
&
OLAHRAGA
Halaman 7
u dengan ndemi trisi dan bahan kimia yang dibutuhkan oleh sel memori otak. "Olahraga akan membantu proses transfer memori di sekitar otak dan menyimpannya dalam jangka panjang,"tegasnya. Psikiater anak ini juga menambahkan, olahraga memberikan rasa bahagia. Hal ini karena saat olahraga saraf monoaminergic juga terpicu naik. Monoaminergic adalah neurotransmitter atau saraf di otak yang berisi serotonin, dopamin. Dopamin ini yang menyebabkan seseorang merasa bahagia. "Sedangkan serotonin berfungsi untuk mengatur emosi, daya ingat, dan menurunkan kadar stres pada tubuh akibat kelelahan fisik,"lanjutnya.
Tak hanya itu, olahraga juga mampu meningkatkan metabolisme glukosa dan lipid. Metabolisme yang baik akan mengubah makanan yang kita konsumi menjadi energi secara maksimal. Sehingga jaringan tubuh tetap sehat, tubuh, berkembang dan berfungsi dengan baik. "Sehingga mampu meminimalisir penyakit jantung, diabetes, obesitas serta penyakit metabolik lain," paparnya di depan 700 lebih peserta dari berbagai daerah. Karena manfaatnya yang sangat krusial bagi tubuh ini, hendaknya kita menyempatkan waktu untuk olahraga. Tentunya olahraga yang aman dan bisa dilakukan di rumah dan menghindari kerumunan. [ina]
Berdialog dari jarak jauh dilakukan Sutiaji untuk memberikan motivasi anak - anak terpapar Covid 19.
Wali Kota Sutiaji Beri Semangat untuk Tiga Anak Isoman Malang, Bhirawa Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji, saat menyambangi tiga anak terpapar Covid 19, Rabu (21/7) kemarin memberikan motivasi agar anak - anak tetap semangat. Tiga bersaudara ini menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) tanpa orang tua, di rumahnya yang berada di Perumahan Puskopad, Kelurahan Bu-
ring, Kecamatan Kedungkandang. "Ayo, nak, semangat. Supaya cepat sehat,'' ujar Walikota Sutiaji sembari mengangkat kepalan tangannya memberikan dukungan. Terlihat Wali Kota Sutiaji berbincang ringan dengan ketiga anak mengenai cita-cita mereka. Dengan ramah Wali Kota Sutiaji juga memperkenalkan
Kapolresta Malang Kota, AKBP Bhudi Hermanto dan Komandan Kodim 0833, Letkol Arm Ferdian Primadhona yang turut mendampinginya. Menurut Wali Kota Sutiaji, sambang ini menjadi salah satu upaya penyembuhan trauma (trauma healing) bagi penderita Covid 19. Pengalaman saat menjalani isolasi mandiri memiliki muatan emosi yang masuk ke memori dan dapat meninggalkan dampak psikologis, terlebih apabila dialami oleh anak - anak. Sehingga Sutiaji juga meminta pendampingan baik dari psikolog maupun dukungan bersama dari warga setempat. "Kita menguatkan, nanti kita pendampingan. Kita karena keterbatasan psikolog, nanti pendampingan ada RT RW tangguh. Nanti kalau ada kasuistis baru laporan ke kami, akan kami manage juga,'' urai Pak Aji. Sejalan dengan itu, pagi tadi, Wali Kota Sutiaji memberikan apresiasi terhadap Program Satgas Malang Raya Trauma Healing (Sama Ramah) yang diinisiasi Kapolresta Malang Kota, AKBP
Bhudi Hermanto. Ini disampaikan saat Sutiaji memimpin Apel Gabungan dalam rangka peresmian program Sama Ramah di halaman Polresta Malang Kota. Program ini melibatkan jajaran Polresta Malang Kota, Kodim 0833, Politeknik Kesehatan Kemenkes (Poltekkes) Malang, serta Pemerintah Kota Malang. Wali Kota Sutiaji mengapresiasi Program Sama Ramah sebagai upaya sinergitas dan koordinasi hexahelix dalam rangka trauma healing korban Covid-19 di wilayah Kota Malang. "Terdiri dari psikolog yang akan memberikan dampingan pada saudarasaudara kita, yang sedang terpapar, dan bagaimana cara mengatasinya. Ada saudara yang terdampak pasca terpapar, ada yang ditinggal anggota keluarga, ini perlu ada penumbuhan semangat hidup dan pendampingan. Banyak program yang akan kita lakukan,'' jelas Walikota Sutiaji. Tim tersebut juga nampak terjun langsung bersama Walikota Sutiaji saat menyambangi ketiga anak yang melakukan Isoman tanpa orang tua. [mut]
Pemkot Tunggu Dropping Gelar Vaksinasi Anak dan Remaja
achmad basir/bhirawa
rsama penerima daging kurban di kantor Cabdindik setempat.
Darurat
belih Hewan Kurban di RPH
h Bojonegoro, melalui Kasi emarin (21/7).
Pelaksanaan tidak hanya di Kantor Cabdindik Bojonegoro, namun juga dikantor
at menyerahkan daging kurban kepada penerima, secara simbolis.
Kabupaten Tuban pun dilaksanakan Penyembelihan Hewan kurban. Selain itu, penyembelihan Hewan kurban di Tuban pada hari Kamis 22 Juli (hari ini, red). Meski pemotongan hewan dilakukan di RPH, penyaluran daging kurban tetap diserahkan ke rumah penerima daging kurban secara langsung oleh panitia kurban. "Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kerumunan saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat,'' sambungnya. Adi berharap, kurban dapat meningkatkan amal ibadah dengan berbagai kebaikan dan membantu sesama. Dan tidak memandang suku agama karena Covid-19 sangat berdampak pada ekonomi masyarakat. [bas]
Probolinggo, Bhirawa Pemerintah Kota Probolinggo berencana melangsungkan vaksinasi Covid 19 bagi anak dan remaja usia 12-17 tahun. Ini dilakukan sebagai upaya penanggulangan Covid 19 sekaligus percepatan membentuk herd immunity (kekebalan kelompok). Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DKP2KB) Kota Probolinggo, Setyorini Sayekti, Rabu (21/ 7) mengatakan, pelaksanaan vaksin Covid-19 pada anak dan remaja masih belum ditetapkan. Sebab, masih menunggu pengiriman stok vaksin Covid 19 dari pemerintah pusat. Sasaran remaja masih menunggu dropping vaksin dari pusat. Setyorini menjelaskan, kini sisa stok vaksin Covid 19 di Kota Probolinggo berjumlah 1.488 vial. Stok vaksin ini diutamakan untuk penerima yang masuk dalam jadwal dosis II pada minggu ini. Tambahan stok vaksin dari TNI sebanyak 2.500 dosis, Polri 200 dosis, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) 600 dosis. Stok vaksin untuk sasaran usia 18 tahun ke atas. Total sasaran vaksinasi Covid-19 di Kota Probolinggo berjumlah 153.328 penerima. Jumlah ini termasuk Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan, pelayan publik, lansia, dan masyarakat rentan dan umum. Realisasinya hingga Rabu (21/7) kemarin, dosis pertama sebanyak 57.549 penerima atau 37,5% dan dosis kedua 23.603 penerima atau 15,4%. Skema pelaksanaan vaksinasi masih dirancang dan dikoordinasikan dengan Pemprov Jatim. Untuk meningkatkan kekebalan herd immunity dalam menghadapi pandemi Covid19 dalam rangka percepatan program vaksinasi di Kabupaten Probolinggo, di mulai dari Puskesmas Jorongan, Kecamatan Leces mulai menggelar vaksinasi gratis bagi pelajar usia 12 hing-
ga 18 tahun. Kepala Puskesmas Jorongan, dr Lila Puspita Sari mengaku sangat mendukung program pemerintah untuk pelaksanaan vaksinasi, sebagaimana Instruksi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) bahwa vaksinasi juga dilakukan untuk para pelajar usia 12 tahun sampai 18 tahun, supaya terlindungi dari penularan Covid 19 sebelum mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. "Vaksin Sinovac tahap pertama sasarannya para pelajar yang berada di empat desa di Kecamatan Leces meliputi Desa Jorongan, Kerpangan, Clarak dan Warujinggo. Terpenting bagi pelajar setelah mengikuti vaksinasi tahap pertama maupun tahap kedua, harus tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) agar sela-
lu sehat dan terhindar dari Covid 19,'' ungkapnya. Puskesmas Jorongan juga melanjutkan vaksinasi untuk orang dewasa, baik pelayanan vaksinasi secara mobile di desa - desa maupun pelayanan vaksinasi di lokasi Puskesmas Jorongan itu sendiri. Pelaksanaan selanjutnya tanggal 22 Juli 2021 untuk vaksin AstraZeneca dosis ke1 di Desa Kerpangan, tanggal 24 Juli vaksin Sinovac dosis kedua dilaksanakan di Puskesmas Jorongan, tanggal 26 Juli vaksin AstraZeneca dosis ke-1 di Desa Clarak dan vaksin AstraZeneca dosis ke-1 tanggal 27 Juli dilaksanakan di Desa Warujinggo. Moh Iqbal Iswanto, salah satu siswa SMA Taruna Leces mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang telah mendukung program vaksina-
Pelajar usia 12 hingga 18 tahun di kecamatan Leces kab Probolinggo ikuti vaksinasi gratis.
PSSI Kota Batu Gelar Kompetisi Internal Jaring Pemain Masuk Persikoba Kota Batu, Bhirawa Dalam upaya memantau bakat pemain lokal Kota Batu, Askot PSSI Kota Batu bakal menggelar kompetisi sepak bola internal. Kompetisi ini juga menjadi sarana penjaringan pemain muda berbakat untuk direkrut dan mengisi tim Persatuan Sepak Bola Kota Batu (Persikoba) tahun 2022. Sekretaris Askot PSSI Kota Batu, Riyanto mengatakan, rencananya kompetisi internal ini akan dihelat pada bulan September hingga November 2021. "Mudah- mudahan pada pada bulan September hingga November ini tidak ada kendala sehingga Askot PSSI Kota Batu bisa menggelar kompetisi internal bagi anggota," ujar Riyanto, Rabu (20/7). Ia menjelaskan, untuk kompetisi pertama akan diikuti oleh sekitar 30 tim yang terbagi di Divisi Utama, Divisi Satu, dan Divisi Dua. Kemudian untuk Kedua adalah kompetisi kelompok U-13 dan U-15.
"Peserta kompetisi kelompok U-13 dan U-15 ini adalah SSB (Sekolah Sepak Bola-red) yang telah terafiliasi di PSSI Jatim,"jelas Riyanto. Ada 6 tim atau SSB dan sudah disahkan di
si untuk pelajar. Dengan vaksinasi ini nantinya dapat mengantisipasi adanya penularan virus Covid-19 khususnya di sekolah. Demikian pula pelajar di Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu, mengikuti vaksinasi Covid-19 dengan vaksin Sinovac dosis pertama yang digelar Puskesmas Dringu di Balai Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu, di mulai Senin (19/7) kemarin. Dengan menerapkan Prokes secara ketat, para pelajar dan remaja ini secara bergantian mendaftarkan diri sesuai ketentuan persyaratan. Kemudian dilakukan skrining dengan mengecek tekanan darah dan pertanyaan dari dokter terkait penyakit bawaan. Jika memenuhi persyaratan, selanjutnya dilakukan penyuntikan vaksin Sinovac dosis pertama oleh tenaga medis dari Puskesmas Dringu. [wap]
antaranya, Angsa Putih Sumberejo, Persidapim Dadaprejo, IKC dari Sidomulyo, Bineka Indonesia Pendem, dan Elang putih Kota Batu. Kemudian dari pemenang ko-
Dengan menggelar kompetisi internal diharapkan bisa memantau pembinaan yang dilakukan SSB sekaligus menjaring pemain untuk masuk tim Persikoba.
mpetisi ini akan dijadikan wakil Piala Soeratin di tingkat provinsi U-13 dan U-15. Tahun 2019 lalu Kota Batu diwakili tim Elang Putih, baik U-13 dan U-15 dan mampu masuk fase tiga atau enam besar. Sedangkan tahun 2020 off karena pandemi. Riyanto menambahkan bahwa kompetisi internal tersebut bisa berjalan pada September nanti jika PSSI mendapatkan anggran dari Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) Kota Batu 2021. Karena saat ini anggaran Askot PSSI Kota Batu sudah sangat terbatas. Pada tahun ini Askot PSSI Kota Batu hanya menerima anggaran sebesar Rp 500 juta. Terakhir ada kompetisi internal kelompok U-16 dari tingkat desa/ kelurahan. Tujuannya untuk peningkatan kualitas pemain kelompok umur dan persiapan kerangka pemain Persikoba U-17. "Untuk anggaran pembinaan tim desa/kelurahan adalah Pemerintah Desa/Kelurahan," tandas Riyanto. [nas]
wiwit agus pribadi/bhirawa
OLIMPIADE
Sofbol Jepang Taklukkan Australia Dalam Pertandingan Perdana Jakarta, Bhirawa Olimpiade Tokyo resmi dimulai setelah penundaan satu tahun karena virus corona dengan lemparan pertama pertandingan sofbol, ketika tuan rumah dan juara bertahan Jepang unggul dalam pertandingan dengan kemenangan 8-1 atas Australia di stadion Fukushima Azuma, utara Tokyo, Kyodo melaporkan, Rabu. Pada inning pertama, pitcher (pelempar) yang juga pahlawan Jepang pada Olimpiade Beijing 2008, Yukiko Ueno, melakukan kesalahan yang membuat tim Australia mampu mencetak angka. Namun, hal itu tidak berlangsung lama ketika Yu Yamamoto membuahkan angka pertama untuk Jepang. Minori Naito berhasil mendapatkan dua run yang berarti mencetak skor ketiga untuk Jepang. Keberhasilan itu diikuti oleh Yamato Fujita pada inning berikutnya dengan membuahkan dua run, menjadikan skor 5-1. Yamamoto mengakhiri pertandingan dengan mencetak home run. Stadion Fukushima Azuma merupakan salah satu di antara venue lain yang dipilih di bagian timur laut Jepang, wilayah yang dilanda gempa bumi, tsunami dan bencana nuklir pada Maret 2011, dan sejalan dengan tujuan penyelenggara yang menggunakan Olimpiade Tokyo sebagai kendaraan untuk memulihkan kawasan tersebut. [ant]
JATIM MEMBANGUN 53.595 PKM Kabupaten Mojokerto Terima Bansos Kamis Wage, 22 Juli 2021
Halaman 8
Mojokerto. Bhirawa Sebuah hembusan angin segar, kini sedang dirasakan oleh puluhan ribu warga Kabupaten Mojokerto yang sedang dilanda krisis ekonomi. Akibat Pandemi Covid-19 dan diberlakukannya PPKM. Darurat. Pasalnya Pemerintah Kabupaten Mojokerto telah menerimakan bantuan sosial berupa, sembako, sayur, lauk. Bahkan buah buahan. Kepada 53.595 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 304 desa dan kelurahan yang tersebar di 18 Kecamatan yang ada di
wilayah Kabupaten Mojokerto. Tahap awal telah diterimakan kepada warga di Desa Kertosari dan Desa Simbaringin Kecamatan Kutorejo. Masing masing 200 KPM dan 300 KPM. Penyaluran ini telah ditinjau langsung oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati didampingi Ke-
pala Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono. Kepada Bhirawa Rabu (21/ 7) salah seorang warga (pedagang nasgor) bernama Parto (57)yang menerima bantuan ini mengaku sangat senang dan sangat terbantu dengan diterimakannya bansos Penyerahkan Bantuan Sosial Pangan (BSP) Program Sembako, saat ini. Karena di tengah PPKM. Darurat. Penghasilannya turun drastis. Yang mana biasanya bisa mendapatkan uang 100 hingga 150 ribu tiap kali jualan,
mulai jam 17 hingga jam 10 malam. Kini hanya rp 50 ribu saja sudah bagus. Dengan sepinya pembeli akibat penyekatan jalan dan tutup pada jam 8 malam. Kata Parto.yang berjualan di jalan raya Pacet Desa simbaringin. Bupati mojokerto Ikfina Fahmawati dalam keterangannya antara lain mengatakan, penyaluran bansos kali ini kepada para keluarga penerima manfaat (PKM) Desa Simbaringin (200 paket) dan Desa Kertosari Kecamatan Kutorejo (200 paket). Sedangkan jum-
lah global BSP untuk bulan Juli 2021 adalah sebanyak 53.595 PKM. Bansos Sembako meliputi beberapa kebutuhan pokok sehari-hari. Seperti beras, telur ayam, kentang, hingga sayur dan buah segar seperti jeruk, jagung manis dan labu siam. Untuk itu “Hari ini kita turun lapangan menyaksikan penyerahan sembako dan bantuan pokok lainnya kepada PKM. Jumlahnya sudah didata dan diseleksi Dinsos, lalu diverifikasi Kemensos. Meski saat ini PPKM darurat, barang-barang
Tampak dalam foto bupati Ikfina saat mengecek dan mencocokan data yang tercatat dengan penerima langsung.
yang disalurkan dalam keadaan baik. Segala kendala di lapangan, akan kita evaluasi dan tin-
daklanjuti agar ke depan semua penyaluran berjalan lancar,” kata bupati [min]
KELANA JATIM
Bupati Madiun Ikuti Rakor Covid Virtual Kabupaten Madiun, Bhirawa Bupati Madun H. Ahmad Dawami didampingi oleh Forkopimda mengikuti Rakor Implementasi PPKM level 4 di Pulau Jawa dan Bali yang digelar oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, secara virtual bertempat di Pendopo Muda Graha, Rabu (21/7). Rakor virtual yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan, dijelaskan bahwa PPKM level 4 menggantikan PPKM Darurat, meskipun secara substansi tetap sama dengan aturan PPKM Darurat. PPKM level 4 diberlakukan sejak tanggal 21 Juli s.d 25 Juli 2021. Ketentuan dalam PPKM level 4 sesuai dengan instruksi Mendagri no 22 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali. “Kita harapkan sampai dengan tanggal 25 Juli aturan pengetatan bisa tetap dilakukan sesuai dengan ketentuan PPKM Level 4, namun tetap mengedepankan pendekatan persuasive dan edukatif dalam penegakan aturan,” jelasnya. Terakhir Luhut mengatakan, pada tanggal 26 Juli akan dilakukan evaluasi lebih lanjut mengenai daerah-daerah dan sektor usaha yang bisa dilakukan relaksasi jika tren kasus terus mengalami penurunan.[dar]
Ditengah PPKM Darurat PWI Gresik bagi Daging Kurban pada Tukang Gali Kubur Gresik, Bhirawa Di hari raya Idul Adha Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), dengan semangat di tengah PPKM Darurat. Pandemi Covid-19, menyalurkan daging qurban kepada tukang gali kubur di wilayah Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas. Menurut anggota PWI Ali Sugiarto mengatakan, bahwa tukang galih kubur mungkin hingga kini perjuanganya banyak yang mengabaikan. Untuk itu, PWI yang telah mendapat bantuan di lanjutkan, disalurkan pada mereka yaitu tukang galih kubur. “Setelah disembeli oleh panitia, dagingnya kami salurkan kepada masyarakat, salah satunya tukang gali kubur. Juga tukang ojek online dan petugas kebersiahan, sebagai wujud kebersamaan dan saling peduli sesama untuk meringankan beban.”ujarnya. Pada Idul Adha tahun ini, PWI mendapatkan tiga ekor kambing dari Petrokimia Gresik dan Polres Gresik serta E-Sport. Dan memang tukang gali kubur patut mendapat apresiasi tinggi, mereka bekerja keras siang malam selama pandemi Covid-19. Terlebih, ketika banyaknya warga yang meninggal akibat terpapar virus yang sekarang lagi melanda. Ditambahkan Ali, dalam sehari tukang gali kubur sampai dua kali membuat tempat peristirahatan terakhir warga yang meninggal. Dan berharap, meski tidak begitu besar bantuan daging qurban bisa bermanfaat dan menambah nutrisi bagi kesehatanya.[kim]
Kemnaker Bersama ILO Perkuat Aturan Perlindungan Pekerja Perikanan Jakarta, Bhirawa Untuk memperkuat kerangka hukum, kebijakan dan peraturan terkait migrasi tenaga kerja sektor perikanan dan pemrosesan hasil perikanan serta boga bahari di Asia Tenggara. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) bersama International Labour Organization (ILO), menyelenggarakan diskusi Program Shop To Shore Rights Southeast Asea, pada hariRabu (27/7). Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi selaku co-chair National Programme Advisory Commiee (NPAC) Meeting, menjelaskan; Diskusi konsultasi secara virtual, untuk memberikan kesempatan berkonsultasi dengan para pemangku kepentingan, relevan untuk meng- identifikasi area aksi prioritas. “Selama diskusi, didapat informasi, bahwa beberapa pemangku kepentingan, telah memiliki atau proses mendirikan pusat-pusat layanan untuk sektor perikanan dan pengolhan hasil ikan,” ujar Anwar Sanusi. Dialog yang secara luas melibatkan para pemangku kepentingan di Indonesia ini, bertujuan menangkap berbagai pandangan yang beragam dan representatif dari pekerja, pembri kerja, pemerintah, sektor swasta, para pembeli, organisasi non pemerintah, peneliti, masyarakat sipil dan para mitra pembangunan. “Para peserta, banyak gagasan dan usulan kegiatan. Banyak permasalahan dalam sektor perikanan, muncul dan di-diskusikan. Lalu solusi pun ditawarkan dengan niat untuk mem- perbaiki situasi. Agar dapat lebih mendukung dan melindungi para pekerja Migran,” jelas Anwar Sanusi.[ira]
wiwit agus pribadi/bhirawa
Bupati Tantri Worning Kades akan PPKM darurat.
Bupati Tantri Minta Tiap Desa Bentuk Tenaga Tracer dan Edukasi Warga Tentang 5 M Probolinggo, Bhirawa Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penularan varian baru Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo secara bertahap memberikan sosialisasi penguatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat setelah Presiden RI Joko Widodo memperpanjang hingga (25/7), di Pendopo. Diikuti oleh kepala desa dari Kecamatan Leces, Tegalsiwalan, Dringu dan Sumberasih untuk sesi pertama serta kepala desa dari Kecamatan Tongas, Gading, Krejengan dan Maron untuk sesi kedua. Mereka didampingi oleh Camat dan Forkopimka. “Satgas desa sebagai garda terdepan dalam upaya penanggulangan Covid-19 dan melaksanakan kebijakan-kebijakan yang ada dalam situasi pandemi agar dapat memutus mata rantai penularan virus Covid-19,” kata Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE, Rabu (21/7). Bupati Tantri menegaskan Satgas Desa harus bertanggung jawab atas keselamatan masyarakatnya. Dari aturan dan ketentuannya bahwa Satgas Desa diberikan amanah dalam upaya mendisiplinkan dan melakukan upaya preventif kepada masyarakat. Tugas
kepala desa selaku Ketua Satgas Desa memperkuat edukasi kepada masyarakat dengan melibatkan kader PKK, kader posyandu, tokoh agama, Karang Taruna serta organisasi-organisasi kepemudaan/kemasyarakatan harus bergerak. “Berkaitan program vaksinasi menghadapi situasi pandemi ini, Kepala Puskesmas untuk melakukan percepatan dan pendekatan memberikan layanan vaksinasi di kantor desa. Vaksin ini sebagai pelindung pada diri kita agar supaya dapat meminimalisir adanya penularan virus Covid-19,” ujarnya. Terkait tentang penguatan proses kuratif Bupati Tantri menegaskan kepala desa harus menunjuk orang sebagai tenaga treacer tingkat desa yang tugas dan fungsinya membantu melakukan pendataan tim survey dari puskesmas yaitu membantu mendata terkait dengan trecing dan memback up testing. “Kepala desa sesegera mungkin melakukan koordinasi dengan para Ketua RT dan RW untuk proses pemantauan masyarakatnya. Agar supaya pergerakan orang bisa terkontrol dan dapat meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan dan upaya-upaya pro aktif yang berpotensi kerumunan salah satunya hajatan,” tandasnya.
Berkaitan dengan bantuan sosial Bupati menyampaikan agar dilakukan pengecekan kembali data-data KPM dan dicocokan dengan datadata bantuan sosial dari berbagai skema. “Semua ini dilakukan agar supaya nantinya diketahui warga yang berdampak dan berhak menerima bantuan,” tuturnya. Kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo saat ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Berkaitan dengan Covid-19 tentu harus dipahami bersama bahwa sesuai dengan apa yang disampaikan oleh para ahli dimungkinkan memang varian delta yang lebih menular dan agresif ini sudah mendominasi di Kabupaten Probolinggo. Menyikapi hal tersebut, Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE memanggil secara khusus seluruh Kepala Desa yang ada di Kabupaten Probolinggo secara bertahap karena pertimbangan faktor kerumunan. “Keinginan saya bagaimana Satgas Desa ini perannya betul-betul ada dan dikuatkan di masyarakat. Tidak ada hal lain, pandemi Covid-19 ini harus ditangani secara bersama-sama dan gotong royong,” katanya. Bupati Tantri menekankan kepada
seluruh Kepala Desa bagaimana ada kesamaan persepsi, semangat dan tindak lanjut yang sama sehingga seolah-olah tidak hanya Satgas Kabupaten dan Kecamatan yang bekerja, tetapi yang sebetulnya basis kekuatan ini adalah basis masyarakat. “Itulah yang saya arahkan kepada Kepala Desa untuk action di wilayah preventif. Artinya harus bersama-sama mengedukasi masyarakat bagaimana upaya dan penerapan disiplin 5M, utamanya masker dan menghindari kerumunan serta tidak memperbolehkan kegiatan kerumunan dan mengurangi mobilitas kecuali hal-hal yang sangat urgent,” jelasnya. Lebih lanjut Bupati Tantri menegaskan PPKM Darurat yang diperpanjang 5 hari ini adalah langkah terbaik yang diputuskan oleh pemerintah pusat dan diberlakukan pada seluruh daerah Jawa-Bali. Hal ini harus dijalani dengan penuh ikhtiar dan kesabaran. “Tujuan dari negara adalah bagaimana memberikan perlindungan dalam upaya penyelamatan kepada masyarakat. Memang ada dampak, tetapi jika kemudian ditimbang apakah nyawa ataukah ekonomi, tentu sebagai manusia akan lebih memilih nyawa,” terangnya.[wap]
Satpol PP Kabupaten Blitar Terus Melakukan Operasi Prokes Kabupaten Blitar, Bhirawa Sebelum dan sesudah perayaan Hari Raya Idul Adha tahun 2021, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Blitar terus melakukan operasi ke wilayah. Kepala Satpol PP Kabupaten Blitar, Rustin Tri Setyobudi mengatakan sebelum dan sesudah perayaan Hari Raya Idul Adha tahun 2021 yang jatuh pada tanggal 20 Juli 2021, Satpol PP Kabupaten Blitar terus melakukan operasi ke 22 Kecamatan. “Pada operasi ini juga melibatkan petugas lintas sektor seperti TNIPOLRI maupun dari Dishub,” kata Rustin Tri Setyobudi. Lanjut Rustin Tri Setyobudi, keg-
Tampak Petugas Satpol PP Kabupaten Blitar saat melaksanakan Apel persiapan operasi di 22 Kecamatan seKabupaten Blitar di depan Kantor Satpol PP Kabupaten Blitar. Hartono/Bhirawa
iatan operasi ke wilayah seperti penertiban protokol kesehatan akan terus semakin digencarkan, dimana selain bisa meningkatkan kedisiplinan warga, juga dapat mengendalikan
laju penyebaran virus corona. “Salah satu tujuan utama kami untuk mengendalikan laju penyebaran virus corona di Kabupaten Blitar,” jelasnya. Selain itu dikatakan Rustin, pada keg-
iatan operasi tersebut lebih ditekankan saat menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Adha. Sehingga pada momentum tersebut petugas lebih berfokus di pergerakan mobilitas masyarakat. “Mengingat di hari-hari besar banyak warga yang melaksanakan aktivitas jadi perlu diperhatikan dan diberikan tindakan jika melanggar aturan,” ujarnya. Tambah Rustin, dalam situasi seperti ini, masyarakat tetap dihimbau supaya patuh dan disiplin terhadap aturan Pemerintah terutama penerapan protokol kesehatan yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. [htn]
Bersama Mendukung Penanganan Covid-19
Kodim Bojonegoro Dapat Suplemen Bojonegoro,Bhirawa PT. Realfood Winta Asia menggelar kegiatan Bakti Sosial, kali ini realfood berbagi minuman sarang walet kepada personel TNI Kodim 0813 Bojonegoro dalam penanganan pandemi covid-19 khususnya di Kabupaten Bojonegoro. Secara simbolis bantuan diterima Pasilog Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Riyanto, Rabu (21/7). PT. Realfood Winta Asia berbagi minuman sarang walet kepada personel TNI Kodim 0813 Bojonegoro dalam penanganan pandemi covid-19 khususnya di Kabupaten Bojonegoro.
Owner PT. Realfood Winta Asia, Handoko, menuturkan bahwa minuman realfood yang terbuat dari
sarang walet tersebut berkhasiat meningkatkan imun, sehingga dengan bantuan yang diberikan
kepada rekan-rekan TNI Kodim 0813 Bojonegoro yang menangani covid-19 bisa membantu memberikan tambahan suplemen guna peningkatan imunitas. Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto, melalui Pasilog mengapresiasi adanya bantuan dari realfood tersebut. Menurutnya, hal tersebut sangat bermanfaat terutama ditengah masa pandemi yang menuntut petugas bekerja ekstra dilapangan.
“ Terima kasih disampaikan kepada PT. Realfood atas perhatiannya kepada anggota Kodim 0813 Bojonegoro. Sehingga, dengan bantuan yang diberikan dapat menambah imunitas kepada petugas kami dilapangan,” ujar Pasilog. Sinergisitas ini dapat berkelanjutan dengan bersama-sama untuk mentaati protokol kesehatan (Prokes) dalam setiap kegiatan agar masyarakat terjaga dari covid19.[bas]
JATIM MEMBANGUN
Kamis Wage, 22 Juli 2021
Halaman 9
Ruang Isolasi Empat RS di Probolinggo Raya Hampir Penuh Probolinggo, Bhirawa Sudah 18 kecamatan di Kabupaten Probolinggo yang berstatus zona merah. Angka Covid-19 yang aktif juga tercatat ada 725 kasus. Kondisi itu, membuat empar rumah sakit (RS) di Probolinggo Raya hampir penuh. Empat Rumah sakit di Probolinggo Raya adalah RSUD Waluyo Jati Kraksaan, RSUD Tongas dan RS Wonolangan Dringu. Demikian pula RSUD dr Mohsaleh kota Probolinggo. Juru Bicara Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica, Rabu (21/7) mengatakan, angka tambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo, terus naik. Kondisi itu, sangat berdampak pada ketersedian ruang isolasi Covid-19 di rumah sakit kabupaten. Di Kabupaten Probolinggo sendiri, ada tiga rumah sakit rujukan pasien covid-19. Mulai RSUD Waluyo Jati Kraksaan, RSUD Tongas dan RS Wonolangan Dringu. Hampir rata-rata ruang isolasi di tiga rumah sakit tersebut mau penuh. BOR (bed occupancy rate) ruang isolasi di Rumah sakit rujukan pasien Covid-19 Kabupaten Probolinggo sudah hampir penuh semua. Karena lonjakan kasus memang tinggi. Selain itu, pasien yang terpapar dan dibawa ke rumah sakit, banyak kondisi dengan gejala,” katanya. Dewi menerangkan, pihaknya ter-
us berusaha melakukan perputaran pasien Covid-19 baik di rumah sakit maupun rumah karantina kabupaten. Bagi pasien Covid-19 di rumah sakit yang sudah tertangani dan kondisi mulai membaik, segera digeser pindah ke rumah karantina kabupaten. Dengan harapan, tidak sampai terjadi penumpukan atau overload pasien Covid-19 dirawat di rumah sakit. “Perputaran pasien Covid-19 juga cepat mas. Jadi mereka yang kondisinya sudah membaik, langsung dipindah ke rumah karantina kabupaten,” terangnya. Saat ini di Kabupaten Probolinggo dikatakan Dewi, orang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 4.597 kasus. Dengan keterangan 725 kasus aktif yang masih dirawat dan menjalani isolasi. Sedangkan 3.632 kasus dinyatakan sembuh dan 240 kasus meninggal dunia. “Dengan adanya penambahan 158 kasus harian Covid-19 ini, kini sudah
ada 18 kecamatan yang masuk zona merah. Yakni, Kecamatan Paiton, Kraksaan, Pajarakan, Gending, Dringu, Sumberasih, Tongas, Leces, Tegalsiwalan, Banyuanyar, Maron, Krejengan, Besuk, Kotaanyar, Pakuniran, Gading, Krucil dan Tiris,” terangnya. Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo, yang berkapasitas 18 tempat tidur sempat overload. Karenanya, ditutup sementara. Senin (19/7), IGD kembali dibuka. Sejumlah pasien yang sempat ditangani di IGD, telah dipindah ke ruang perawatan. Plt. Direktur RSUD dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo dr Abraar HS Kuddah, Rabu (21/7) mengatakan, melonjaknya pasien Covid-19 di Kota Probolinggo, membuat sejumlah rumah sakit kewalahan. IGD RSUD dr. Mohamad Saleh, sempat ditutup sementara. Karena, harus fokus menangani pasien yang sudah masuk IGD. “Kami putuskan tutup sementara. Karena, di IGD sudah penuh dan melebihi kapasitas. Seharusnya hanya diisi 18 pasien, waktu itu sampai 24 pasien di IGD,” jelas dr Abraar. Keterbatasan tenaga dan fasilitas kesehatan juga menjadi perhatian serius. Pihaknya juga tidak bisa menerima semua pasien datang ke
IGD. Tetapi, fasilitas dan nakesnya tidak mampu. Karena, bisa mengancam keselamatan pasien yang sudah parah di IGD. Karenanya, pihaknya fokus menangani pasien di IGD. Kemudian, memindahkan mereka yang sudah tertangani ke ruang perawatan. “Kami juga kekurangan nakes di IGD. Kami sudah pindahkan nakes di dalam (luar IGD) untuk dipindahkan ke IGD. Tapi, semua itu belum cukup,” jelasnya. Lonjakan kasus covid-19 di Kota Probolinggo, kata Abraar, cukup tinggi. Sampai kemarin, ruang isolasi Covid-19 yang berkapasitas 115 tempat tidur sudah terpakai 80 tempat tidur. “Jika mau menambah tempat tidur, harus menambah fasilitas kesehatan lainnya. Membuka ruangan isolasi Covid-19, bukan seperti membuka ruangan pasien biasa,” ujarnya. Selain itu melonjaknya kasus Covid-19, membuat kebutuhan tabung gas oksigen juga meningkat. Termasuk di Probolinggo. Selain harganya naik, barangnya juga sulit didapatkan. Hal ini diungkapkan distributor tabung oksigen di Kota Probolinggo, Bambang Santoso. Warga Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, itu mengatakan sejak beberapa hari lalu oksigen sulit didapatkan. Dengan men-
ingkatnya kasus Covid-19, kebutuhan tabung oksigen turut meningkat. Bukan hanya tabungnya yang langka, kata Bambang, juga pengisian oksigennya. “Ini tabung saya banyak yang kosong. Saya ngisinya di Paiton. Pengisiannya dibatasi. Sebab, diprioritaskan untuk rumah sakit. Kami hanya bisa maksimal 50 tabung,” ujar pemilik UD Syarifa Gas tersebut, Rabu (21/7). UD Syarifa Gas hanya melayani permintaan tabung oksigen secara mandiri. Dengan meningkatnya kasus korona, banyak warga luar daerah juga membeli oksigen di UD Syarifa Gas. “Selain warga kota (Probolinggo), juga banyak dari luar kota. Seperti Surabaya, Madura, Bangil, dan warga kabupaten (Probolinggo) datang ke sini untuk mencari tabung oksigen,” ungkapnya. Melihat kebutuhan warga, Bambang mengaku, memperpanjang waktu pelayanan. Biasanya hanya buka mulai pukul 08.00 sampai pukul 16.00. Karena yang butuh untuk kepentingan kesehatan, pihaknya rela melayani 24 jam. “Ketika sakit tidak pandang waktu. Tak jarang jam satu dini hari, bahkan jam tiga dini hari ada permintaan tabung oksigen. Karena melihat unsur kemanusiaan, kami tetap layani,” ujarnya. Sebelum pandemi, menurutnya permintaan antara 5 tabung sampai
15 tabung per hari. Akibat pandemi, meningkat. Antara 25 tabung sampai 60 tabung per hari. “Harganya juga naik. Yang normalnya tabung ukuran 1 kubik Rp 60 ribu, naik menjadi Rp 75 ribu. Tabung 6 kubik saya jual Rp 120 ribu, biasanya hanya Rp 100 ribu,” jelasnya. Bambang mengaku kewalahan menghadapi membludak permintaan. Sementara stok tabung oksigen tidak ada. “Saya berharap pihak pengisian menambah stoknya. Harapanya, bisa 75 atau bahkan 100 tabung tidak masalah. Mengingat saat ini hanya dibatasi 50 tabung,” tandasnya. Kepala Filling Station PT Sandana Multigas Stasiun Pengisian 02 (Samator) Probolinggo Donny Priambodo, membenarkan permintaan oksigen meningkat. Karenanya, stok di Samator, juga menipis. “Memang banyak permintaan, namun meski stoknya menipis, tetapi masih ada,” ujarnya. Mengenai jumlah perminaatn baik ke RSUD dr. Mohamad Saleh dan Rumah Sakit Dhamar Husada, Kota Probolinggo, menurutnya tidak ada masalah. “Memang beberapa waktu lalu liquit yang kami terima lebih sedikit. Sehingga, harus dibagi keseluruhan. Jadi, untuk RSUD dr. Momahad Saleh, yang biasanya 200 tabung dalam sehari, hanya ter-supply 150 tabung,” tambahnya. [Wap]
KELANA JATIM
Sterilkan Markas Kodim dengan Penyemprotan Disinfektan Lamongan,Bhirawa Sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Kodim 0812/ Lamongan kembali melakukan sterilisasi penyemprotan desinfektan atau disinfeksi di seluruh area Makodim 0812 Lamongan. Dandim 0812/Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono menegaskan jika tujuan penyemprotan disinfektan untuk memutus mata rantai transmisi virus covid-19 yang mungkin menempel di benda-benda yang disemprot dan membebaskan lingkungan Makodim 0812/Lamongan dari virus covid-19. “Pelaksanaan penyemprotan foging Disinfektan melibatkan anggota Kodim 0812/Lamongan bersama Dinas kesehatan Kabupaten Lamongan,” kata Letkol Inf Sidik Wiyono, Rabu (21/7). Penyemprotan disinfektan ini, ungkap Letkol Inf Sidik Wiyoni, dilakukan di sejumlah titik diantaranya ruangan staf seperti kursi, meja, Mushola, Randinas dan tempat penjagaan dan tempat ibadah. [Aha/Yit]
Kodim 0815/Mojokerto Bagikan Daging 4 Ekor Hewan Qurban Kepada Masyarakat Mojokerto, Bhirawa Sebanyak 4 ekor hewan qurban yang dipotong dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat, hari ini, dilaksanakan Kodim 0815/Mojokerto, dalam merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah / 2021 Masehi. Penyembelihan hewan qurban yang terdiri 2 ekor sapi dan 2 ekor kambing tersebut dilakukan di areal parkir Makodim 0815 Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Rabu (21/7). Adapun Penyerahan hewan qurban dilakukan secara langsung oleh Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., M.H., kepada Ketua Panitia Qurban, disaksikan Pgs. Kasdim 0815/Mojokerto Kapten Arh Aris Tiyono beserta para Danramil dan Perwira Staf Kodim 0815. Pada kesempatan tersebut, Dandim 0815 berpesan agar pelaksanaan penyembelihan hewan qurban dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, demikian juga saat pendistribusiannya kepada masyarakat di lingkungan Markas Kodim 0815. “Distribusikan daging qurban ini sesuai alokasi yang direncanakan, utamakan masyarakat kurang mampu yang saat ini terdampak PPKM Darurat”, pinta pria kelahiran Padang Sumatera Barat saat menyerahkan hewan qurban kepada panitia. Sementara itu, Perwira Seksi Logistik (Pasilog) Kodim 0815/ Mojokerto Kapten Inf Wahyudi, S.Sos., selaku Ketua Panitia Qurban, menambahkan, pada Hari Raya Idul Adha kali ini, Kodim 0815/Mojokerto berqurban dua ekor sapi dan dua ekor kambing untuk didistribusikan kepada masyarakat yang berhak menerima. Setidaknya ada 256 paket daging qurban yang kita bagikan kepada abang becak dan masyarakat kurang mampu. “Kita tugaskan beberapa anggota untuk keliling membagikan paket daging qurban menggunakan satu unit mobil patroli”, jelas Kapten Wahyudi [min]
Tampak dalam foto Dandim telah menyerahkan seekor sapi kepada panitia hewan qurban yg dagingnya untuk dibagikan kepada masyarakat kurang mampu.
Dua petinggi Polri bersama Kapolres Batu membagikan daging kurban saat melakukan pantauan perpanjangan PPKM Darurat, Rabu (21/7).
Petinggi Polri Pantau Perpanjangan PPKM Darurat Kota Batu Kota Batu,Bhirawa Dua petinggi Polri melakukan pantauan pelaksanaan perpanjangan PPKM Darurat di Kota Batu. Mereka meninjau beberapa lokasi penyekatan dan Pos Alun-Alun Kota Batu. Di tempat ini perwira tinggi Polri ini berdialog sambil membagikan sembako dan daging kurban kepada juru parkir dan beberapa pedagang di sekitar alun- alun. Dua petinggi Polri yang memantau langsung PPKM Darurat Kota
Batu adalah Direktur Registrasi Identifikasi (Dirregident) Korlantas Polri, Brigjen Yusuf SIK MSi, dan anggota Tim Patmatwil Korlantas Polri, Kombes Pol Drs Abrieyanto Pardede SIK. “Kami datang untuk memantau pelaksanaan PPKM Darurat, sebelumnya kita sudah memantau mulai Banyuwangi hingga Madura, pelaksanaan PPKM Darurat di Jatim sangat baik, terjadi penurunan angka Covid-19
yang sangat signifikan,” ujar Abrieyanto Pardede, Rabu (21/7). Kedua petinggi Polri ini juga memberikan arahan kepada Kapolres Batu, AKBP Catur C Wibowo SIK MH terkait pelaksanaan PPKM Darurat yang diperpanjang hingga 25 Juli 2021 mendatang. Ditegaskan bahwa penyekatan dilakukan dengan mengutamakan keselamatan jiwa dan dilaksanakan dengan cara-cara humanis. “Kita laksanakan lewat dua cara pre-
ventif yakni dengan memberikan edukasi secara door to door dan melaksana secara preventif lewat patroli dan penyekatan,” jelas Abrieyanto. Lebih lanjut ia menjelaskan selama penyekatan kurang lebih 500 kendaraan di putar balikkan dari Pos Pendem dan 1.141 kendaraan diputar balikkan dari Pos Karanglo. Dengan cara ini efektif dan efisien untuk menurunkan angka penularan Covid-19 di Kota Batu. [nas]
Bantu Perangi Covid-19
Puslatpur 3 Grati Pasuruan Lakukan Vaksinasi di 33 Puskesmas Pasuruan, Bhirawa Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) 3 Grati, Pasuruan melaksanakan vaksinasi gratis kepada masyarakat umum di 33 puskesmas yang berada di Kabupaten Pasuruan. Komandan Puslatpur 3 Grati, Letkol Marinir Kartika Wijaya Setyawan menyampaikan vaksinasi di gelar merupakan bagian dari mensukseskan program pemerintah terhadap vaksinasi massal. “Kegiatan ini mendukung program percepatan vaksinasi nasional untuk menciptakan herd immunity,” ujar Letkol Marinir Kartika Wijaya Setyawan di Puskesmas Kedawung, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan,
Hilmi Husain/ Bhirawa
Salah satu warga saat di vaksin gratis dari Puslatpur 3 Grati, Pasuruan di Puskesmas Grati, Kabupaten Pasuruan, Rabu (21/7).
Rabu (21/7). Puslatpur 3 Grati berkerja sama dengan TNI dan Polri serta tenaga medis untuk menvaksin ribuan masyarakat. Adapun dosis vaksin yang
disiapkan di setiap puskesmas dilaksanakan 50 botol dengan total sebanyak 500 orang setiap puskesmas. “Dosis vaksin yang kami siapkan setiap puskemas, untuk 500 orang. Di
wilayah Kabupaten Pasuruan, ada 33 puskesmas untuk vaksinasi dari Puslatpur 3 Grati. Sebelum melakukan vaksinasi, dilakukan pendataan, screening, pemeriksaan tensi dan lainnya,” jelas Letkol Marinir Kartika Wijaya Setyawan. Meski sudah divaksin, pihaknya mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap virus Covid-19 dengan selalu menerapkan protokol kesehatan 5 M. “Vaksinasi dilakukan dalam rangka menekan angka penyebaran Covid-19. Dengan harapan, supaya masyarakat kembali pulih, ekonomi pulih dan segera normal kembali,” terang Letkol Marinir Kartika Wijaya Setyawan. [hil]
Danrem 081/DSJ Bekerjasama PT Wings Peduli Lepas Bantuan Paket Beras 512.282 Kg Komandan Korem 081/DSJ, Kolonel Infanteri Waris Ari Nugroho memimpin apel pelepasan bantuan paket beras dari PT Wings Peduli di halaman Makorem 081/DSJ, Rabu (21/7). Menurut Danrem 081/DSJ, bantuan beras sebanyak 512.282 Kg dalam kemasan 10 Kg ini nanti bakal disalurkan kepada 512 kepala keluarga yang ada di 10 wilayah Kabupaten/ Kota jajaran Korem 081/DSJ. Pendisitribusian bantuan, dikatakan Danrem bakal dilakukan oleh Babinsa Kodim jajaran Korem 081/DSJ. “Kami bersama Polri akan bekerjasama dalam pendisitribusian bantuan. Tidak dilakukan terpusat, un-
tuk menghindari kerumunan. Tapi nanti akan dilakukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Kodim dan Polres jajaran secara door to door berdasarkan data yang sudah direncanakan,” kata Danrem. Dikatakan oleh Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, pandemi Covid-19 dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, memberikan dampak yang significant kepada masyarakat. Maka dari itu,
bantuan paket beras ini diharapkan bisa sedikit meringankan beban masyatakat, terutama dalam hal General Manager PT Cipta Gagas Lestari (Wings Madiun) area Madiun Raya, Ivan Ariana Prawira mengucapkan terima kasih kepada Danrem 081/DSJ dan Forkopimda Kota Madiun beserta pihak terkait, dalam pendistribusian bantuan ini, dan berharap , bantuan ini memberikan manfaat. Menurut Ivan, dengan adanya PPKM Darurat, praktis pergerakan menjadi terbatas sehingga ekonomi menjadi rentan menurun. “Kami tidak mampu melakukan
ini sendiri. Untuk itu, kami sampaikan terima kasih kepada Korem 081/DSJ dan jajaran Forkopimda Kota Madiun, serta pihak terkait atas kerja samanya dalam pendistribusian bantuan beras ini,” kata Ivan Arian Prawira. Sementara itu, turut hadir dalam pelepasan 10 truk pengangkut bantuan paket beras, diantaranya Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya AMS, Dandim 0803/Madiun, Letkol Inf Edwin Charles, Waka Polres Madiun, Kompol Joes Indra Lana Wira, Danyon Sat Brimob Det C Madiun, AKBP Agus Waluyo. [dar]
sudarno/bhirawa
Komandan Korem 081/DSJ, Kolonel Infanteri Waris Ari Nugroho didamping Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS mengangkat bendera tanda pelepasan bantuan paket beras dari PT Wings Peduli di halaman Makorem 081/ DSJ, Rabu (21/ 7).
EKONOMI Bulog Mulai Salurkan Bantuan Beras PPKM Kamis Wage, 21 Juli 2021
Halaman 10
Surabaya, Bhirawa Perum BULOG mulai menyalurkan tambahan Bantuan Beras PPKM 2021, menyusul penyerahan data dari Kementerian Sosial pada hari Jumat (16/7) lalu, yang ditandai dengan pemberangkatan perdana truk pengangkut Bantuan Beras PPKM tersebut dari Komplek Pergudangan BULOG Kelapa Gading Jakarta Utara. Adapun penyaluran bantuan serupa juga dilakukan serentak di seluruh gudang-gudang BULOG di Indonesia. Sebelumnya Presiden Joko Widodo menginstruksikan seluruh jajaran untuk mempercepat penyaluran semua bantuan di tengah kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat termasuk Bantuan Beras PPKM. “Sesuai instruksi dari Presiden, mulai hari ini tambahan Bantuan Beras PPKM ini akan kami kirimkan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Sosial Tun-
ai dan 10 juta KPM Program Keluarga Harapan sesuai data yang kami terima dari Kemensos. Masing-masing KPM nanti akan mendapat tambahan bantuan beras sebanyak 10 kg,” terang Dirut BULOG, Budi Waseso. Budi Waseso menambahkan BULOG telah menetapkan ‘quality control management’ yang bertugas memastikan kualitas beras BULOG sesuai standar kualitas terbaik. BULOG juga berkomitmen untuk memastikan kual-
Pemberangkatan perdana truk pengangkut Bantuan Beras PPKM.
itas dan kuantitas beras yang disalurkan dengan membentuk Tim monitoring dan Evaluasi (Monev) BULOG. “Selain membentuk Tim Monev, jajaran direksi dan tim juga terjun langsung melakukan pengecekan tahap akhir pada Sabtu kemarin guna memastikan penyaluran tambahan
Bantuan Beras PPKM 2021 ini dapat berjalan lancar sesuai dengan arahan Bapak Presiden,” ujarnya. Sementara itu Perum BULOG sudah menyiapkan beras sebanyak 200 ribu ton untuk tambahan Bantuan Beras PPKM ini sesuai hasil Rapat Internal bersama Presiden dan
sejumlah Menteri terkait pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). “Dengan adanya tambahan Bantuan Beras PPKM 2021 ini, tidak hanya masyarakat penerima saja yang merasakan manfaatnya, namun juga para petani yang juga merupakan kelompok masyarakat terdampak Covid-19 karena beras BULOG ini berasal dari beras petani yang dibeli sesuai amanah dari Inpres No.5 Tahun 2015,” jelas Budi Waseso. Mantan Kepala BNN itu menyampaikan Bantuan Beras PPKM 2021 ini dicairkan seiring Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali sejak tanggal 3 Juli dan diperpanjang sampai dengan akhir Juli ini. Selain tambahan Bantuan Beras, pemerintah juga menyalurkan Bantuan Uang Tunai, Bantuan Potongan Tarif Listrik, Bantuan Kartu Sembako, Bantuan
PKH dan Bantuan UMKM. “Kami menyadari bahwa tugas pemenuhan pangan bagi masyarakat yang terdampak di setiap daerah akan berjalan dengan baik apabila terdapat sinergi diantara seluruh pihak. Untuk itu saya berharap seluruh pihak yang terlibat dapat bekerjasama menyukseskan program ini, sehingga manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya. Kepala Wilayah Perum BULOG Jawa Timur, Khozin mengatakan untuk wilayah Jawa Timur kami juga sudah memulai penyaluran bantuan Beras PPKM mulai hari ini kepada 3.198.864 KPM. “Sesuai dengan instruksi dari Pak Dirut dalam melakukan pendistribusiannya kami telah membentuk Tim monitoring dan Evaluasi (Monev) BULOG untuk memastikan kualitas beras BULOG sesuai standar kualitas terbaik”, Pungkas Khozin.[riq]
BURSA EKONOMI
Mahakarya Crown Group
Pertumbuhan Harga Property Australia Lampaui Prediksi Awal Surabaya, Bhirawa Perusahaan pengembang properti terkemuka di Australia, Crown Group, memberikan informasi termutakhir perihal perkembangan pasar properti di Australia. Menurut KPMG Economics, harga properti Australia telah meningkat jauh di atas apa yang seharusnya terjadi jika COVID-19 tidak pernah terjadi, analisis baru menunjukkan. Sebagian besar kota di Australia mengalami kenaikan pada tahun 2020, menurut laporan dari KPMG Economics, tetapi suku bunga yang sangat rendah dan dukungan pemerintah untuk pasar properti selama pandemi memberi pasar nafas tambahan, menambahkan ratusan ribu dolar ekstra untuk nilai properti. KPMG yang berkantor pusat di Amstelveen, Belanda, adalah sebuah jaringan jasa professional multinasional , dan merupakan salah satu dari empat organisasi akuntansi terbesar di Dunia. KPMG eksis di 147 negara dengan lebih dari 219.000 pegawai, memiliki tiga layanan utama, yakni audit keuangan, pajak dan penasehatan. Menurut laporan The Impact of COVID on Australia’s Residential Property Market selama 18 bulan terakhir dibandingkan dengan skenario tanpa COVID-19, mereka menemukan bahwa secara nasional, harga rumah sekarang antara 4% hingga 12% lebih tinggi dari prediksi awal dan harga unit apartemen naik hingga 13% lebih tinggi daripada jika dunia tetap ‘normal’.[ma]
Pemenang Promo ‘PaketBiznet’ Diumumkan Surabaya, Bhirawa Biznet telah melakukan pengundian pemenang promo #PakeBiznet Lebih Cepat! Lebih Cuan! yang merupakan salah satu promo yang dihadirkan oleh Biznet untuk periode 1 April 2021 – 30 Juni 2021. Promo yang dihadirkan oleh Biznet untuk memberikan nilai tambah bagi pelanggan dalam menggunakan layanan Biznet Home ini, resmi ditutup pada tanggal 30 Juni 2021 yang lalu. “Untuk memudahkan dan memberikan nilai lebih bagi pelanggan dalam menggunakan layanan Biznet Home, terutama di masamasa pandemi seperti saat ini, kehadiran program promo Biznet semoga bisa menjadi pilihan yang memberikan solusi terbaik bagi pelanggan,” ujar Adi Kusma, President Director Biznet. Para pemenang, masing-masing, uang tunai Rp 50,000,000 diraih Grace Lanny Widiastuti, uang Tunai Rp 25,000,000 diraih Made Subamia, uang Tunai Rp 10,000,000 diraih Brandon Van Dorn Jawato, PlayStation 5 diraih Mewanto Mewanto dan Lam Shui Mau, iPhone 12 Mini diraih Irsan Adiyoso, iPad Mini Gen 5 diraih Agus Riyanto, Smart TV 43 diraih Cahyo Setyo Aribowo dan Victor R Suyanto. “Untuk para pemenang, saya pribadi mengucapkan selamat kepada para pelanggan yang beruntung dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan Biznet Home yang telah ikut berpartisipasi dalam program promo ini,” tambah Adi Kusma.[ma]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 4367 REP, Honda, a/n. Henri Gunawan, Jl. M. Sungkono No:116D, Kel. Kutoanyar - T.Agung No. 8172/IMB/BI-IV/2021
Berbagai elemen masyarakat menjawab dan merespon panggilan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melalui gerakan ‘Surabaya Memanggil’. Mereka menggelontorkan sejumlah bantuan Covid-19.
‘Surabaya Memanggil’, Pemkot Kebanjiran Bantuan Covid-19 Surabaya, Bhirawa Berbagai stakeholder dan elemen masyarakat menjawab dan merespon panggilan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang didengungkan melalui gerakan ‘Surabaya Memanggil’. Merespon gerakan itu, Pemkot Surabaya kini kebanjiran bantuan Covid-19 dari berbagai elemen masyarakat. Partisipasi masyarakat itu seperti terlihat di Balai Kota Surabaya pada, Rabu (21/7). Mereka seakan berbondong-bondong memberikan bantuan kepada Pemkot Surabaya dalam menangani pandemi Covid-19. Setidaknya ada tujuh bantuan untuk penanganan Covid-19 yang diterima langsung oleh Wali Kota Eri di halaman Balai Kota Surabaya. Bantuan itu diantaranya berasal dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Surabaya yang memberikan bantuan berupa 1.000 baju hazmat, 1.000 kan-
tong jenazah, 1.000 sarung tangan, 7.500 masker medis, dan 250 buah face shield, serta 100 liter hand sanitizer. Berikutnya, Yayasan Paliatif Surabaya menyerahkan bantuan berupa 720 kotak masker medis, 400 buah sarung bantal, 400 buah sprei, 200 buah bantal, 140 kotak nurse cap, dan 40 dus air mineral ukuran 600ml. Kemudian, PT Kalbe Farma turut memberikan bantuan berupa 1.000 kotak vitamin, 50 liter hand sanitizer, dan 200 botol hand sanitizer semprot. Sedangkan PT Pompa Dex Indoguna memberikan 37.200 masker. Lalu, McDonald’s juga menyumbangkan 44.000 masker. Kemensos menyumbang 30 bed, dan PT Jawa Pos bersama Yayasan Pelangi Hidup Bersama (YPHB) juga memberikan bantuannya ke Pemkot Surabaya. Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengatakan, bantuan yang diberikan akan
sangat bermanfaat untuk meringankan beban pemkot dan masyarakat Surabaya dalam menghadapi pandemi ini. Ia yakin, kehadiran dan dukungan dari berbagai stakeholder kepada pemkot sangat berharga untuk membantu menangani pandemi Covid-19 di Kota Pahlawan. “Bantuan dari teman-teman semuanya, Insya Allah sangat berarti, dan ini akan sangat membantu penanganan pandemi Covid-19 di Kota Surabaya. Bantuan ini akan kita salurkan ke tenaga medis, relawan, dan warga Surabaya yang terdampak,” kata Wali Kota Eri. Sementara itu, Ketua KADIN Surabaya Muhammad Ali Affandi mengatakan, KADIN akan mendukung Pemkot Surabaya dalam menanggulangi pandemi Covid-19. Menurutnya, meskipun bantuan yang mereka berikan tidak seberapa dibandingkan perjuangan tenaga kesehatan dan warga Surabaya di masa pandemi ini.
Namun, ia berharap dengan bergotong-royong, Surabaya diyakini bisa menangani pandemi Covid-19. “Apresiasi setinggi-tingginya kepada Wali Kota, seluruh jajaran di lini terdepan, warga Surabaya, dan tenaga kesehatan. Ini ada bantuan sedikit, tidak sebanding dengan apa yang mereka sudah perjuangkan. Ini untuk menjawab dan merespon panggilan yang disampaikan Pak Wali Kota melalui Surabaya memanggil,” kata Ali. Pengurus Yayasan Paliatif Kota Surabaya Edwin Hendriadi yang turut memberikan bantuan pada saat itu mengungkapkan, bahwa ini merupakan bantuan yang kedua kalinya diberikan ke Pemkot Surabaya. Sebelumnya, mereka telah memberikan bantuan saat awal masa pandemi. “Kita berharap ekonomi bisa bergerak kembali dan yang terpenting adalah masyarakat Surabaya bisa selalu sehat,” ungkapnya.[iib]
Pemkab Tak Bedakan Bantuan bagi Warga Isoman Sidoarjo, Bhirawa Pemkab Sidoarjo membagikan paket Sembako untuk warganya yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah, akibat terpapar Covid-19. Camat Sidoarjo, Gundari S.Sos, menyampaikan bantuan Sembako ini tiap desa/ kelurahan @ 100 paket. Di wilayahnya yang ada 14 kelurahan dan 10 desa, sehingga total bantuan Sembako ini ada 2.400 paket Sembako. Wilayah Kecamatan Sidoarjo yang kondisinya zona merah Covid-19, Senin (19/7) malam, kata Gundari, datang lagi di Kantor Kec Sidoarjo bantuan sebanyak 200 paket Sembako. “Sebagai jaga-jaga bila ada warga yang menjalani Isoman baru lagi,” jelas Gundari, Rabu (21/7) kemarin. Bantuan paket Sembako ini, jelas Gundari, diberikan kepada semua
warga di Kab Sidoarjo yang saat ini sedang menjalani Isolasi mandiri. Bantuan ini tidak pilih-pilih kaya atau miskin. Semuanya akan diberikan. “Pokoknya warga yang sedang menjalani isolasi mandiri dapat. Tidak memandang status kaya atau miskin,” ujarnya. Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, menurutnya sudah datang ke sejumlah warga Isoman di wilayah Kecamatan Sidoarjo menyerahkan bantuan paket Sembako itu. Misalnya di Desa Lebo dan di Desa Cemengkalang. Desa di wilayah Kecamatan Sidoarjo ini yang dinilai banyak menjalani Isoman karena terpapar Covid-19, menurut Gundari, adalah Desa Suko. Desa ini masuk dalam kategori padat penduduk. Gundari menyampaikan pihaknya
harus kerja keras dalam mencegah penularan virus Covid-19 ini. Karena kondisi Kec Sidoarjo saat ini sedang berada dalam zona merah. Selain mendukung dalam membatasi mobilitas masyarakat, salah satu upaya yang di-
lakukan adalah terus melakukan vaksinasi, bekerja sama dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan Sidoarjo. “Dalam Seminggu, setiap desa/kelurahan, ada 250 an warganya yang telah kita vaksin,” katanya.[kus]
alikus/bhirawa
Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, menyerahkan bantuan paket Sembako kepada warga Isoman di Desa Lebo Kecamatan Sidoarjo.
Di Tengah Pendemi Covid-19, KBI Catatkan Pertumbuhan Laba 40,6 Persen Di tengah tekanan pandemi yang cukup berat ini, masih ada korporasi yang tetap bertahan bahkan tumbuh dan salah satunya adalah PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berperan sebagai Lembaga Kliring Penjaminan dan Penyelesaian Transaksi di Perdagangan Berjangka Komoditi dan Pasar Fisik Komoditas, serta sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang ini tetap mencatatkan kinerja positif selama semester I tahun 2021.
Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi.
Sepanjang semester I tahun 2021, KBI berhasil membukukan pendapatan operasional sebesar Rp77,4 miliar atau naik 6,27 persen dibandingkan di periode yang sama di tahun 2020 yaitu Rp72,8 Miliar. Dari sisi Laba, sampai dengan semester I tahun 2021 KBI telah membukukan laba Rp43,9 mil-
iar, naik 40,6 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2020 yaitu sebesar Rp31,2 miliar. Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi mengungkapkan tekanan pandemi yang telah berjalan sejak tahun lalu, mau tidak mau harus disikapi dengan baik. Per-
tumbuhan yang dibukukan di semester I ini merupakan hasil dari berbagai langkah strategis, baik dalam menjaga kinerja usaha seperti transformasi serta digitalisasi bisnis. Selain itu, tekanan pendemi ini juga kami sikapi dengan berbagai langkah efisiensi. “Terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat) yang saat ini tengah diberlakukan, KBI juga menjalankan dengan melakukan WFH 100% bagi karyawan. Namun dengan otomasi yang telah dilakukan, kegiatan operasional KBI tetap bisa berjalan untuk para pemangku kepentingan. Kegiatan kliring tetap berjalan seperti biasa, termasuk dalam proses registrasi resi gudang,” terangnya, Rabu (21/7).
Fajar Wibhiyadi menambahkan kami optimis trend positif di semester I 2021 ini akan berlanjut di semester II 2021. Kami mentargetkan laba tahun 2021 ini tumbuh 20 persen dari laba tahun 2020 sebesar Rp66,4 miliar menjadi Rp79,7 miliar. “Berbagai inisiasi bisnis tengah kami jalankan, salah satunya adalah peran KBI sebagai Lembaga Kliring Perdagangan Timah Dalam Negeri, yang sudah mulai berjalan beberapa waktu yang lalu. Selanjutnya, di tahun 2021 ini, berbagai inisiasi bisnis baru juga tengah dalam persiapan, seperti peran KBI sebagai Lembaga Kliring Pasar Fisik Emas Digital serta Lembaga Kliring Berjangka di Perdagangan Aset Kripto,” pungkas Fajar Wibhiyadi.[riq]
SAMBUNGAN
Kamis Wage, 22 Juli 2021
Disnakertrans Jatim Kerjasama dengan PT Takumi Koba Indonesia n
Sambungan hal 1
saat ini. Kebetulan juga UPT P2TK Disnakertrans Jatim juga sudah siap. Yang penting, kita lihat peluang dan tentunya ada evaluasi,” kata Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo. Ia mengatakan, penandatanganan itu terkait dengan dikeluarkan undang – undang N0. 18 tahun 2017 tentang pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI), upaya perlindungan menjadi amanat sangat penting dalam perubahan tatakelola penempatan dan perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia. Setidaknya ada empat perubahan, meliputi peran negara dalam memfasilitasi migrasi Pekerja Migran Indonesia, keberadaan layanan terpadu satu atap(LTSA) dan Disnaker kabupaten/kota sebagai tempat pendaftaran calon Pekerja Migran Indonesia, fungsi perlindungan lebih dioptimalkan baik sebelum, selama dan sesudah purna kerja dan tidak ada biaya dalam proses pelatihan kerja di BLK. Perubahan tatakelola perlindungan PMI khususnya di Jatim, juga memasuki babak baru 2021 ini, Pemprov Jatim mulai menjalankan program bantuan pelatihan dan sertifikasi kompetensi bagi calon PMI. Program ini baru satu-satunya di Indonesia yang dijalankan oleh Pemerintah Daerah dengan mengoptimalkan potensi BLK Pemerintah yang bekerjasama dengan Disnaker kab/kota dan P3MI. Perubahan lain yang signifikan adalah dengan ditandatangi kesepakatan kerjasama penempatan kerja melalui program Specified Skilled Worker (SSW) ke Jepang, terutama untuk mampu bersaing mengisi peluang kerja sebanyak 345.150 orang di 14 bidang/ sektor. Sebagai informasi gaji dalam program SSW ini Rp. 22 juta /bulan diluar lembur dan bonus tahuan. Penandatanganan ini menjadi sangat strategis selain untuk mendorong perubahan image bekerja ke luar negeri yang selama ini didominasi disektor informal, yang sering dikatakan sebagai sektor domestic worker. Hal ini juga mendorong peran serta disnaker kab kota dan BLK Disnakertrans Jatim untuk menyediakan informasi dan pelatihan kerja serta menjadi wadah kelanjutan karir terutana bagi eks peserta magang Jepang asal Jatim. Berikutnya baru dilakukan tahapan seleksi bagi calon kandidat baru (new comer) dengan syarat umur antara 18 sd 35 tahun. CEO Takumi Koba Indonesia, Mr Tomonori Kobayasi, menjelaskan bahwa Jepang saat ini membutuhkan 345.150 orang tenaga terampil di 14 sektor sampai dengan tahun 2024 karena angka kelahiran di Jepang menurun dan populasi lansia yang meningkat. Dikatakannya, saat ini di Jepang, kekurangan tenaga kerja terjadi diberbagai sektor industri karena angka kelahiran yang menurun dan populasi orangtua meningkat. Hal ini diperkirakan akan terus berlanjut di masa mendatang. Terutama di bidang keperawatan, kekurangan tenaga kerja yang serius terus berlanjut Sebaliknya, Indonesia memiliki jumlah penduduk yang terus bertambah. “Saya berpikir akan menjadi hubungan yang saling menguntungkan jika orang Indonesia yang muda dan berbakat dapat datang ke Jepang untuk bekerja. Tenaga terampil Indonesia sangat disenangi di Jepang karena sopan, berbakat dan terampil,” ujarnya. CEO Vital Corporation, Mr. David Kawazaki mengatakan peserta dengan visa SSW ini status dan fasilitasnya termasuk asuransi sama dengan pekerja di Jepang dan dapat bekerja sampai dengan 5 tahun. Dalam tahapan selanjutnya pasca penandatanganan MoU ini dilakukan sosialisasi pengenalan dan tahapan teknis kepada 38 Disnaker se Jatim dan 16 BLK Disnakertrans Jatim untuk mengisi program SSW. Pendaftaran calon kandidat selain dapat dilakukan melalui online juga lamgsunf sekaligus konsultasi yang dipusatkan di “SSW Center “ di UPT P2TK Jl. Bendul Merisi No 2 Surabaya. Jika seorang PMI ingin bekerja di Jepang dengan visa “Keterampilan Khusus (SSW)”, maka harus belajar bahasa Jepang terlebih dahulu. “Koba Group siap memberikan pelatihan untuk mendidik PMI yang akan dikirim ke Jepang, selain itu, kami memiliki banyak pengalaman di bidang pendidikan,” ujar David. Hal ini terbukti, Koba Group sudah banyak mengirimkan Tenaga Kerja Indonesia ke Jepang dalam program “Specific Skills Worker (SSW)”. Para Peserta Perawat Pekerja Migran Indonesia dari Koba Group, khususnya juga Vital Corporation di Jepang yang telah memfasilitasi dan memberikan pengawasan / Perlindungan selama PMI bekerja di Jepang. “Bersama Koba Group dan UPT P2TK Jawa Timur, Republik Indonesia. Kami berharap kedua negara semakin berkembang dengan memperkuat hubungan kerja sama dengan meningkatkan persahabatan yang baik antara kedua negara.” katanya. Sebagai informasi, pandemi covid-19 berdampak disektor ekonomi dan ketenagakerjaan, Terlebih dampak disektor usaha dan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta kepulangan para PMI dari luar negeri baik karena finish kontrak atau PHK karena covid-19 dinegara penempatan. Jumlah Pekerja Migran asal Jatim yang pulang Januari sd Juli ini sudah mencapai 35.285 orang dimana 94.28% berstatus finish kontrak. [rac]
Terapkan WFH 50 Persen n
Sambungan hal 1
Menurut H Solikhan, untuk menyiasati kekurangan tersebut di jajaran Disnaker Kabupaten Situbondo memberlakukan bekerja dari rumah sebanyak 50 persen. Ini karena, tutur dia, jumlah ASN yang ada jumlahnya tidak banyak hanya sekitar 24 orang. Akhirnya, sebut mantan Kabid Hubungan Industrial (Hubin) Disnaker Kabupaten Situbondo, tidak bisa melakukan WFH 75 persen. “Ya agar pelayanan tetap berjalan kami menerapkan WFH sebanyak 50 persen,” ungkap H Solikhan. Meski hanya 50 persen, H Solikhan ia terus menmalin semua layanan yang dibutuhkan oleh masyarakat tetap berjalan sebagaimana mestinya. Misalnya untuk pelayanan permintaan kartu kuning, terang H Solikan, pihaknya masih menyiapkan staf untuk melayani kartu sebagai persyaratan lamaran kerja tersebut. “Ya itu (layanan kartu kuning) masih ada dan kami melayani untuk permintaan pelamar pekerjaan. Kami siagakan sejumlah staf,” pungkas mantan Sekretaris Kecamatan Kendit itu. [awi]
Minta Dinsos Gunakan Produk Lokal untuk Bantuan Covid-19
Pamekasan, Bhirawa Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meminta Dinas Sosial (Dinsos) menggunakan produk lokal untuk bantuan paket obat-obatan dan jajanan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya, sebagai upaya menghidupkan perekonomian masyarakat di wilayah itu. “Produk lokal yang bisa digunakan untuk bantuan pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri, seperti madu, jamu tradisional dan jajanan. Saya minta dinsos sebagai penyelenggara teknis memanfaatkan produk ini. Tujuannya agar ekonomi lokal tidak stagnan,” katanya di Pamekasan, Madura, Jatim, Rabu (21/7). Bupati menjelaskan jika bantuan makanan dan jamu untuk menambah imun tubuh dibeli dari luar, maka tidak akan membantu dalam menggerakkan ekonomi masyarakat Pamekasan. Dengan demikian, sambung bupati muda ini, Pemkab Pamekasan harus bisa membantu menggerakkan
perekonomian masyarakat dengan cara memanfaatkan produk lokal hasil kerajinan masyarakat. “Madu di Pamekasan banyak warga yang beternak lebah. Jadi, bantuan madunya bagi warga yang menjalani isolasi mandiri harus dibeli dari peternak lebah madu yang ada di Pamekasan ini,” ujarnya. Demikian juga, sambung dia, dengan jajaran yang akan diberikan kepada warga yang positif Covid-19 juga harus dibeli dari jajanan yang dibuat oleh masyarakat Pamekasan. “Dengan cara seperti ini, saya yakin, masyarakat akan terbantu. Jangan semuanya dibeli dari luar, karena pandemi ini telah menyebabkan ekonomi masyarakat Pamekasan merosot. Banyak pedagang kecil yang sudah tidak bisa berjualan lagi,” ujarnya. Sebelumnya, saat menyampaikan paparan dalam rapat virtual tentang perubahan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD), Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menjelaskan, pertumbuhan ekonomi
Pamekasan di era pandemi Covid-19 ini minus 2,54 persen. Pertumbuhan ekonomi di kabupaten dengan julukan Kota Batik ini lebih rendah dari Jawa Timur, karena pertumbuhan ekonomi Jatim minus 2, 39 persen, sedangkan pertumbuhan ekonomi nasional selama 2020 minus 2,1 persen. Pada 2019, pertumbuhan ekonomi Pamekasan masih 4,92 persen, Jawa Timur 5,52 persen dan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5 persen. Pandemi Covid-19 yang menimpa bangsa Indonesia, termasuk Jawa Timur dan Pamekasan, telah menyebabkan dampak luar biasa dalam bidang ekonomi. Daya beli masyarakat menurun dan banyak anggaran dialokasikan pemerintah untuk bidang pembangunan dan pemberdayaan masyarakat terpaksa di-refocusing untuk mengatasi pandemi. “Salah satu upaya yang bisa kita manfaatkan untuk membantu masyarakat, dengan cara memanfaatkan produk lokal,” katanya, menjelaskan. [ant]
PPKM Darurat Diperpanjang, Gubernur Khofifah Minta Maaf Sambungan hal 1 Seperti diketahui, sejak pelaksanaan PPKM Darurat angka penambahan kasus baru Covid-19 masih cukup signifikan. Per tanggal 20 Juli, kasus kumulatif Covid-19 di Jatim mencapai 249.246 kasus dengan penambahan kasus harian mencapai 5.654 kasus dalam sehari. Penambahan daerah dengan status zona merah pun semakin meluas hingga mencapai 34 kabupaten/kota per tanggal 20 Juli. Sementara empat daerah yang masih bertahan dengan status zona oranye antara lain Kabupaten Sampang, Pamekasan, Sumenep dan Kota Blitar. Terkait penanganan Covid-19 tersebut, Gubernur Khofifah meyakinkan kepada masyarakat bahwa pemerintah akan terus berupaya semaksimal mungkin menekan angka penularannya. “Pemprov Jatim bersama Forkopimda serta kabupaten/ kota se-Jatim terus berupaya semaksimal mungkin memutus penyebaran Covid-19 dan mempercepat vaksinasi hingga pelosok agar pandemi ini segera berakhir,” lanjutnya. n
Gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut juga mengharapkan kerjasama seluruh masyarakat agar tetap mematuhi seluruh peraturan dalam PPKM Darurat. “Tetap disiplin protokol kesehatan, dan segera mengikuti vaksinasi,” tulisnya. Terakhir, Gubernur Khofifah juga mengajak kepada seluruh stake holder pemerintah hingga tingkat RT – RW agar tetap memberikan pelayanan kepawa warga masyarakat yang terdampak Covid-19. Khususnya bagi mereka yang saat ini tengah menjalani isolasi mandiri. “Kepada semua warga Jawa Timur tetaplah semangat. Pengurus RT, RW, Kamituwo tetaplah di garda depan melayani warga terutama yang sedang isoman. Semoga Allah SWT meringankan beban kita, membukakan pintu untuk menyeleseikan masalah ini serta melindungi kita semua dan bangsa ini. Aamiin,” pungkas dia. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam pengumumannya secara virtual menyampaikan sejumlah ketentuan dalam perpanjangan PPKM darurat ini. Di antaranya ialah bagi warung makan, pedagang
kaki lima, lapak jajanan dan sejenisnya yang memiliki tempat usaha di ruang terbuka diijinkan buka dengan protokol kesehatan ketat sampai dengan pukul 21.00 dan maksimum waktu makan untuk setiap pengunjung 30 menit. Kemudian, Pedagang kaki lima, toko kelontong, agen/outlet voucher, pangkas rambut, laundry, pedagang asongan, bengkel kecil, cucian kendaraan, dan usaha kecil lain yang sejenis, diijinkan buka dengan protokol kesehatan ketat sampai dengan pukul 21.00 yang pengaturan teknisnya diatur oleh Pemerintah Daerah. Selanjutnya, Pasar tradisional yang menjual kebutuhan pokok sehari-hari, diizinkan dibuka sampai pukul 20.00 dengan kapasitas pengunjung 50 persen. Pasar tradisional, selain yang menjual kebutuhan pokok sehari-hari, diizinkan dibuka sampai dengan pukul 15.00 dengan kapasitas maksimal 50 persen, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat yang pengaturannya ditetapkan oleh Pemerintah Daerah. [tam]
Targetkan Herd Immunity Jatim Terpenuhi dengan Vaksinasi n
Sambungan hal 1
bisa menciptakan herd immunity bagi masyarakat Jatim. Alumnus Akmil 1989 ini menambahkan, jumlah penduduk yang belum divaksin ini harus segera divaksinasi. Pihaknya pun selalu berkoordinasi dengan Pemprov Jatim. Terutama dalam hal penanggulangan Covid-19 dan vaksinasi massal di Jatim. “Kami (Kodam V/Brawijaya) selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi dalam penanganan
Covid-19 di Jatim. Khususnya dalam serbuan vaksinasi, sehingga masyarakat Jatim semuanya sudah divaksin dan herd immunity nya terpenuhi,” tegasnya. Pihaknya pun mengimbau masyarakat Jatim untuk ikut aktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Terutama dalam penerapan protokol kesehatan (prokes). “Prokes 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas harus dilakukan. Sehingga penyebaran Covid-19 bisa
ditekan,” imbaunya. Sementara itu, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menambahkan, Jatim masih menunggu dropping vaksin yang berkelanjutan. Sebab, vaksinasi ini merupakan salah satu langkah dalam mewujudkan herd immunity Minimal 70% masyarakat Jatim. “Agustus mendatang kita berharap bersama-sama akan mewujudkan Indonesia Merdeka. Yakni dengan terciptanya herd immunity, khususnya di Jatim,” pungkasnya. [bed]
Beberapa jenis obat itu ia larutkan dengan Natrium klorida (NaCl) dan sedikit minyak kayu putih. Kemudian ditampung dalam Nebulizer atau alat bantu penguapan. “Lalu uap itu dihirup pasien dan membuat nafas pasien menghangat karena ada kandungan Ambroxol dan kortikosteroid, maka pasien yang batuk akan mengeluarkan dahak,” jelasnya. Terapi uap itu sudah diterapkan ke83 orang pasien yang positif Covid-19 dan 81 orang pasien diantaranya telah dinyatakan membaik dan sembuh dari Covid-19. Untuk dua orang pasien lainnya meninggal dunia karena salah satunya tidak mau dirujuk ke RS dan seorang lainnya dirujuk ke RS namun tidak tertampung. Ia juga menjelaskan terapi uap itu mampu mengembalikan saturasi
oksigen pada pasien ke taraf normal. “Jika dalam keadaan normal saturasi 95-100 atau dalam kondisi baik kadar oksigennya. Dan bila saturasi dibawah 83-85 maka harus dibantu mengggunakan ventilator. Namun, dengan terapi uap pagi dan sore di ruang terbuka, saturasi oksigennya bisa naik hingga 95 keatas,” terangnya. Selain pasien melakukan terapi uap, Tiwi menegaskan, dirinya menganjurkan pada para pasiennya untuk juga mengkonsumsi asupan sehat dan bergizi, dan tetap melakukan kontrol secara rutin selama perawatan atau isolasi mandiri (isoman). Sehingga terapi uap itu untuk membantu pasien dalam meningkatkan saturasi oksigen yang ada ditubuh pasien yang terpapar Covid-19. Dan pasien harus rutin kontrol ke dokter maupun ke rumah sakit. [cyn]
Dokter Sembuhkan Pasien Covid-19 dengan Uap Obat n
Sambungan hal 1
menemukan penyembuhan Covid19 dengan uap obat. Awalnya ia banyak didatangi pasien yang terpapar Covid-19 dan tidak mendapat perawatan di rumah sakit (RS) ataupun tidak mau di rawat ke RS. Lalu pemilik klinik dan Apotek Kondang Waras itu mencoba memberi obat pada umumnya dengan cara penguapan. “Dan ternyata ada tiga pasien yang pertama saya coba itu sembuh,” ucapnya, Rabu (21/7). Komposisi obat yang ia berikan kepada pasien itu, yakni dengan memberi Abroxol, obat batuk berdahak yang berfungsi sebagai pengencer dahak (mukolitik) ditambah obat golongan kortikosteroid, yakni obat mengatasi peradangan, reaksi alergi dan penyakit autoimun.
Halaman 11
Usulkan ke Kemenkes Percepat Rekrutmen Relawan Nakes Sambungan hal 1 provinsi itu saat ini berstatus zona merah atau berisiko tinggi terhadap penyebaran virus corona termasuk Kota Surabaya. Untuk itu, kata dia, Pemkot Surabaya mengambil langkah cepat dengan menggelar Rapat Koordinasi bersama Pusat Perencanaan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Kemenkes. Rapat tersebut membahas percepatan usulan penetapan Kota Surabaya sebagai Wahana Internship. Rapat Koordinasi yang dipimpin langsung oleh Wawali Armuji itu juga dihadiri anggota Komisi D DPRD Surabaya, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Surabaya, Dinas Kesehatan Jatim dan Dekan Fakultas Kedokteran Se-Kota Surabaya. Armuji berharap dalam penanganan Covid-19 di Kota Surabaya dapat berkolaborasi dengan Program Internship Dokter Indonesia (PIDI) Tahun 2021 sesuai dengan Surat Kepala PPSDMK Kemenkes. “Saat ini puskesmas beroperasi 24 jam melayani warga yang terinfeksi Covid-19. Per 20 Juli 2021 level risiko sudah menjadi zona merah, kami butuh langkah cepat,” katanya. Pada kesempatan itu, dirinya juga menyampaikan usulan Kota Surabaya melalui Program Internship Dokter Indonesia periode Agustus 2021 sebanyak 60 orang di antaranya RSUD Soewandhie, RSUD Bhakti Dharma Husada, RSAL Dr. Ramelan, RS Marinir Ewa Pangalila dan RS Bhayangkara. “Kami juga telah menyiapkan hak-hak dokter yang Internship. Kalau Insentif disiapkan Kemenkes kami akan siapkan kebutuhan yang menjadi kewajiban Pemkot Surabaya,” ujarnya. [ant]
n
Peminat CPNS Menurun, Pendaftaran Diperpanjang n
Sambungan hal 1
Perubahan jadwal pengumuman hasil seleksi administrasi juga ditunda pada 2 - 3 Agustus 2021. Sejumlah perubahan tersebut tertuang dalam Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor: 6201/BKS.04.01/SD/K/2021 tertanggal 19 Juli 2021. Tren menurunnya peminat dalam seleksi CPNS maupun PPPK dapat dilihat dari jumlah pelamar di Pemprov Jatim yang telah melakukan registrasi hingga keemarin pukul 15.00, Rabu (21/7). Tercatat baru 42.975 pelamar CPNS dan PPPK yang telah melakukan registrasi dan 32.218 pelamar di antaranya telah melakukan submit. Sementara formasi yang dibuka untuk kedua seleksi tersebut mencapai 13.496 formasi dengan rincian, CPNS 1.408 formasi, PPPK Non Guru 868 formasi dan PPPK guru 13.496 formasi. Jumlah peminat tersebut jauh dibandingkan dengan pelamar CPNS 2019 dengan lowongan sebanyak 1.817 formasi dengan pelamar mencapai lebih dari 62 ribu. Kendati demikian, jumlah pelamar di Pemprov Jatim tercatat yang paling tinggi dibanding dengan Pemerintah Daerah lain. Berdasarkan data yang dirilis BKN sampai dengan Minggu, 18 Juli 2021 jumlah pelamar Pemprov Jatim mencapai 36.465 pelamar disusul Pemprov Jawa Barat 31.248 pelamar dan Pemprov DKI sejumlah 29.725 pelamar. Pemerintah Provinsi Jatim juga menjadi instansi dengan jumlah pelamar terbanyak ke-6 nasional jika disejajarkan dengan kementerian/Lembaga. Terkait perpanjangan tersebut, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyambut baik keputusan BKN sebgai panitia seleksi nasional. Menurutnya, perpanjangan jadwal tersebut akan memberi peluang lebih besar bagi calon pelamar, baik yang akan mengikuti seleksi CPNS maupun seleksi PPPK. Lebih khusus lagi, perpanjangan ini juga memberi kelonggaran waktu bagi tenaga kesehatan yang saat ini tengah fokus bekerja keras menangani pasien akibat lonjakan kasus Covid-19. Seperti diketahui, terdapat sejumlah formasi di Pemprov Jatim yang masih longgar persaingannya. Bahkan untuk sejumlah formasi tenaga kesehatan seperti dokter spesialis, beberapa diketahui masih nihil pendaftar. Di antaranya ialah ahli pertama dokter spesialis anastesi, dokter spesialis bedah plastik, dokter spesialis bedah syaraf, dokter spesialis kulit dan kelamin, serta dokter spesialis THT. Hal ini cukup dapat dimaklumi Gubernur Khofifah, mengingat tugas para dokter dan perawat dalam menangani pasien Covid-19 cukup banyak menyita waktu dan energi mereka. “Perpanjangan jadwal ini tentu akan memberi kesempatan lebih bagi masyarakat Jatim untuk mengikuti pendaf taran” terang gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut. Kendati terdapat perpanjangan, Gubernur Khofifah, tetap mendorong agar calon pelamar segera memanfaatkan kesempatan ini. Khususnya bagi tenaga kesehatan yang saat ini sangat dibutuhkan untuk menjadi bagian dari setiap penguatan dalam menghadapi pandemi Covid-19. Berdasarkan data Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim, hingga saat ini sejumlah jabatan yang masih longgar pelamarnya antara lain, PPPK Non Guru sebanyak 37 formasi dari total lowongan yang dibuka sebanyak 868 formasi. Sementara lowongan CPNS yang masih kosong pendaftarnya sebanyak 42 formasi dari total 1.408 formasi. [tam]
Cegah Penolakan Jenazah karena Tak Siap Pemakaman Jenazah Positif Covid-19 n
Sambungan hal 1
Menurut dia, apabila sampai ada warga desa yang melakukan penolakan pemakaman jenasah pasien Covid-19, itu dikarenakan mereka belum paham dalam tata laksana pemulasaran jenasah pasien Covid-19. Dalam kegiatan secara zoom meeting yang juga diikuti perwakilan rumah sakit rujukan Covid-19 di Sidoarjo itu, dr Evi bersyukur di Sidoarjo tidak sampai ada penolakan jenasah pasien Covid-19 ini. Sehingga sesuai ketentuan agama Islam, mayat bisa segera dimakamkan tidak lebih dari 20 jam.
“Dengan adanya kegiatan pemulasaran yang digagas Dinkes Sidoarjo ini, saya harap tidak akan ada alasan lagi, dari warga apabila sampai menolak jenasah pasien Covid-19 di makamkan di wilayah Sidoarjo karena alasan desa tak siap tata laksana jenasah Covid-19,” tegasnya. Kepala Bidang Pelayanan Dinkes Kabupaten Sidoarjo, dr M Abdilah Asegaf MM, mengatakan masalah ini sangat perlu dikoordinasikan secara seksama, karena banyak masyarakat di desa yang merasa gelisah. Karena melihat banyak lonjakan pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Baik yang ada di rumah sakit rujukan maupun yang berada di rumah.
Dirinya mengaku bangga atas usaha Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, ada pihak yang membantu 1.000 peti jenasah untuk keperluan ini. Sementara dari Dinkes Kabupaten Sidoarjo sendiri, juga akan menyediakan 500 kantong jenasah. Sejumlah informasi yang didapatkan Bhirawa, di Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan, termasuk banyak warganya yang meninggal dunia karena lonjakan kasus Covid-19 saat ini. Di desa yang masuk dalam kondisi orange itu, dalam sehari bahkan pernah ada sampai 5 orang warga yang meninggal dunia karena Covid ini. Meski demikian, menurut Kadesnya, Sanuri, di desa yang berpenduduk seban-
yak 11.500 orang ini, tidak sampai ada penolakan pemakaman dari warga desa atas warga yang meninggal dunia karena kasus Covid-19. Demikian juga di Desa Bluru Kidul, Kecamatan Sidoarjo. Di desa terpadat se Kecamatan Sidoarjo itu, menurut Kadesnya, Tri Prasetyono, jumlah warganya tambah lebih banyak lagi. Hampir 20.000-an. Di desa ini juga banyak warga yang meninggal karena kasus Covid-19. Namun disana, menurutnya selama ini juga tidak sampai terjadi ada aksi-aksi penolakan pemakaman warga yang meninggal karena kasus Covid-19. [*]
Bhirawa
UTAMA
Kamis Wage, 22 Juli 2021
Halaman 12
Bupati Yuhronur: Lamongan Pakai Konsep Kebersamaan dalam Perpanjangan PPKM Darurat Lamongan, Bhirawa Masih dalam momen Hari Raya Idul Adha 1442 H,Bupati Yuhronur Efendi menggelar rapat terbatas dengan suasana outdor di halaman Rumah Dinas Bupati Pendopo Kab.Lamongan.
Bupati Yuhronur Efendi bersama sesepuh Komisaris Harian Bhirawa Lamongan Suprayitno dan perwakilan OPD saat menggelar rapat terbatas.
Rapat tersebut diikuti bersama oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Bupati Yuhronur Efendi mengungkapakan bahwa hal utama saat ini dalam menghadapi pandemi Covid -19 dan perpanjangan Pem-
berlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yakni dengan konsep Pentahelix atau kekuatan kebersamaan. Disebutkanya, Karena dalam teori konsep tersebut juga dipakai bangsa - bangsa maju dan berhasil mengendalikan pandemi Covid-19.
"Segala lini kalau bersama - sama akan membuat sebuah kekuatan besar dalam menghadapi pandemi. Terlebih juga fokus mewujudkan visi misi Lamongan bersama yang sudah saya sampaikan dalam 100 hari kerja," ujar Yuhronur, Rabu (21/7). Kini,Lanjutnya, dirinya bersama Pemkab terus fokus dalam upaya pengendalian pandemi Covid - 19 dengan segala multi effectnya. "Sekali lagi, kebersamaan dan saling mengisi,mendorong dan motivasi akan sangat bermanfaat
bagi masyarakat Kab.Lamongan," tandasnya. Ditambahkanya, Kita sudah melalukan kerja keras dan segala upaya baik secara fisik dan non fisik.Seperti menambah bed Rumah Sakit dan penyaluran pakt sembako serta obat - obatan juga sudah kita lakukan. "Untuk Heard Imunity 70 persen menjadi target yang kita kejar. Vaksinasi dan suplay oksigen terus kita maksimalkan.Usaha - atau ihtiar batin juga terus kita lakukan secara virtual," pngkasnya. [aha.yit]
Ringankan Beban
KILAS JATIM
PPKM Darurat, Dispendukcapil Kabupaten Malang Tetap Layani Adminduk Kab Malang, Bhirawa Meski di Kabupaten Malang diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, hal ini tidak membuat turunnya kinerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Malang untuk memberikan pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) kepada masyarakat. Sehingga masyarakat yang mengurus adminduk dilayani seperti biasa, namun melalui sistem online. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dispendukcapil Kabupaten Malang Sirath Aziez, Rabu (21/7), kepada wartawan mengatakan, untuk mengurus adminduk, masyarakat bisa melakukan semuanya melalui sistem online yang telah kita sediakan. Terkecuali bagi masyarakat yang akan melakukan perekaman untuk foto elektoronik Kartu Tanda Penduduk e-KTP, yang hal itu memang harus datang langsung ke Kantor Dispendukcapil. "Sistem pelayanan online ini telah lama diterapkan di Kabupaten Malang, sehingga walau masih dalam masa pandemi ini, tidak banyak perubahan aturan yang diberikan kepada warga yang akan melakukan pengurusan berkas kependudukan," jelasnya. Masih dia jelaskan, dengan sistem online masyarakat Kabupaten Malang yang mengurus adminduk cukup dengan melalui online. Sehingga mereka tidak datang ke Kantor Dispendukcapil, tapi cukup melalui rumah. Dengan mengurus adminduk melalui online, tentunya hal ini memberikan kemudahan masyarakat, karena hanya cukup di rumah bisa mengurus adminduk. Namun sebelum adanya palayanan online, masyarakat ketika mengurus adminduk harus datang ke Kantor Dispendukcapil di wilayah Kota Kepanjen. "Tapi untuk perekaman e-KTP masyarakat harus datang ke Kantor Dispendukcapil, dan belum bisa melalui online. Sehingga meski saat ini terjadi PPKM Darurat kepengurusan adminduk tetap kita layani," tutur Azies. [cyn]
Pemerintah Berikan Bantuan pada Belasan Warga yang Isoman Bondowoso, Bhirawa Untuk meringankan beban masyarakat di Kecamatan Pakem, Kabupaten Bondowoso yang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman). Pemerintah setempat memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp 50 ribu per hari kepada belasan warganya. Bantuan uang tunai tersebut diserahkan pada, Rabu (21/7) di Kantor Kecamatan Pakem secara simbolis oleh anggota Muspika kepada anggota keluarga yang sedang menjalani isolasi mandiri dirumahnya masing-masing. Ketua Badan Koordinasi Antar Desa (BKAD) Kecamatan Pakem, Bambang Suwito mengatakan, bahwa bantuan yang diberikan untuk meringankan beban masyarakat yang menjalani isolasi mandiri. Mengingat, selama mereka menjalankan isoman tentu tak lagi bekerja. Sehingga, melalui bantuan harian ini diharapkan bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari anggota keluarga lainnya. "Kita bantu untuk keluarga Rp 50 ribu per hari. Tadi yang tak hadir kita datangi ke rumahnya," kata Bambang Suwito. Dijelaskannya, bahwa anggaran bantuan tersebut diambilkan dari dana amanah pemberdayaan masyarakat (DAPM) di kecamatan. Bambang berharap, dengan inisiatif pemberian bantuan harian itu, bisa juga turut diikuti dengan bantuan dari CSR perusahaan. Sehingga, dapat
Pemerintah Kecamatan Pakem berikan bantuan uang tunai kepada belasan warga yang menjalani Isolasi Mandiri secara simbolis.
menyentuh warga isoman di wilayah Bondowoso lainnya. Seperti diketahui jumlah warga yang terpapar Covid-19 mayoritas menjalani isolasi mandiri. Berdasar-
kan evaluasi PPKM mikro kabupaten Bondowoso per data 20 Juli 2021 pukul 13.00 WIB, warga yang menjalanu isoman ada 75 persen atau sebanyak 619 orang.
Ihsan Kholil/Bhirawa
Adapun yang dirawat di tiga rumah sakit rujukan di Bondowoso ada 178 orang atau 21 persen. Sementara di beberapa Puskesmas ada 33 orang. [san]
Bupati Hendy Jadi Pelopor Donor Darah Plasma Konvalesen Ajak ASN dan Masyarakat Penyintas Untuk Donor Jember, Bhirawa Tingginya angka pasien covid 19 di Jember sebabkan permintaan darah plasma konvalesen semakin meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan itu, Bupati Jember Ir H.Hendy Siswanto mengajak ASN dan masyarakat penyintas (sembuh dari covid) untuk mendonorkan plasma darah konvalesennya bantu Bupati Hendy mengawali menjadi pendonor di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kab. Jember. Bupati Hendy menjadi penyintas covid 19, karena pernah terpapar covid 19. Bupati menjadi pelopor pendonor darah plasma konvalesen bagi ASN penyintas untuk memenuhi kebutuhan." Kebetulan pada tanggal 25 Oktober 2020, saya terkonfirmasi covid 19," kata Bupati kemarin. Selian itu, Bupati Hendy berjanji membantu membelikan mesin Apharesis untuk donor
darah plasma konvalesen. " Mesin Apharesis milik PMI Jember terbatas dan hanya mampu melayani delapan prang saja. Padahal permintaan darah plasma konvalesen diatas itu, sehingga rata-rata pasien covid 19 antri lama untuk memperoleh darah plasma konvalesen tersebut," kata Hendy didampingi Ketua PMI Kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH dan Kepala UDD PMI Kabupaten Jember dr Dudung Ari Rusli dan dr Ach. Wahib Wahyu Winarso SpAn. KNA, Dokter Spesialis Anestesi dan juga kepala IGD RSD RSD dr Soebandi Jember Serta dr. Triwiranto pengurus PMI Kabupaten Jember. Dalam kesempatan itu, Bupati Hendy berharap agar ASN dan masyarakat penyintas covid untuk segera mendonorkan darah plasma konvalesen. "Ini setengah perintah, setengah minta tolong, demi kemanusiaan, khususnya untuk para pasien covid 19 yang membutuhkan uluran tangan penyintas covid 19,"kata Bupati Jember H Hendy Siswanto disela-sela donor kepada media. Ketua PMI Kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH menegaskan permintaan darah plasma konvalesen sangat tinggi. "Antreannya panjang, untuk masing-masing golongan darah
ada 10 pasien covid 19 yang antre minta plasma konvalesen ke PMI Kab. Jember, kalau ada yang donor langsung dikirim ke pasien covid 19 yang antre," imbuhnya. Dia menjelaskan, layanan donor darah plasma konvalesen PMI Kab. Jember untuk bantu pasien covid-19 yang dirawat dirumah sakit. Sejak Juli 2021 PMI Kabupaten Jember telah melengkapi mesin Apharesis, dan dilanjutkan menggelar bimbingan teknis kepada petugas UDD PMI Kabupaten Jember yang telah disiapkan." Sejak Juli 2021 dilakukan donor darah plasma konvalesen pertama atas nama Dwi Tanjung dengan golongan darah O sebanyak 400 cc," imbuhnya. Berdasarkan data, hingga saat ini (Selasa kemarin) menjaring 54 penyintas covid 19 yang telah menyumbangkan plasma darah konvalesen. Dengan rincian Golongan darah A sebanyak 12 kantong @ 200 Cc, Golongan darah B sebanyak 45 Kantong @ 200 CC, Golongan darah AB sebanyak 10 Kantong @200 CC dan Golongan darah O sebanyak 48,5 @200 CC. "Namun saat ini, darah plasma konvalesen stok kosong, karena langsung terpakai sesuai pengajuan plasma konvalesen dari rumah sakit." pungkas Marzuki kemarin. [efi.adv]
Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto saat mendonorkan darah plasma konvalesen, di UDD PMI Jember, kemarin.
Libatkan Polisi dan Tentara Distribusikan Bansos
Bupati Hendy Distribusikan Bantuan Kemensos untuk 136.016 KPM di Jember Jember, Bhirawa Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto secara resmi mendistribusikan bantuan sosial Kementrian Sosial (Kemsos). Bantuan berupa paket beras ini, didistribusikan kepada 136.016 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kab Jember.
Sebelum dilepas, Bupati melakukan pengecekan terhadap kualitas beras yang akan didistribusikan di Gudang Bulog yang ada di Desa Pecoro Kec.Rambipuji." Alhamdulillah beras dalam kondisi baik dan layak untuk dikonsumsi," kata Bupati Hendy kepada sejum-
Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto saat mendistribusikan bantuan Kemensos secara simbolis kepada KPM.
lah media kamarin. Menurut Bupati Hendy, bantuan sosial dari Kemensos berupa paket beras ini dikemas masing-masing 10 kg kepada KPM yang pendistribusiannya melalui Desa dan Kelurahan " Bantuan ini wujud kehadiran pemer-
intah dalam membantu meringankan beban kehidupan sehari-hari masyarakat di masa PPKM darurat ini," tandasnya. Sebelumnya, Bupati Hendy juga melepas pasukan TNI dan Polri yang bertugas membagikan bansos berupa beras kemasan 5,6
Kapolres AKBP Arif Rachman Arifin dan Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf La Ode M. Nurdin saat menyerahkan secara simbolis kepada ojek online, kamarin.
kg kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19 secara serentak. Ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Jember, TNI dan Polri untuk mempercepat pendistribusian bantuan agar meringankan beban masyarakat yang terdampak PPKM Darurat. "Pendistribusian bansos ini akan dilakukan setiap hari secara terus menerus sampai merata," ungkap Bupati Hendy di dampingi Wakil Bupati, Kapolres, Dandim 0824 dan Komandan Brigif Raider 9 saat memberikan bantuan secara simbolis kepada tukang becak dan ojek online, kemarin. Dikesempatan itu, Bupati Hendy telah mempersiapkan beberapa langkah untuk menghambat laju kasus covid 19 di Jember. Bupati mengaku akan lebih melakukan pengetatan pergerakan warga, memperbanyak ruang isolasi. " Di masing-masing desa diwajibkan menyediakan 10 kamar isolasi mandiri (isoman). Selain itu, Jember Sport Garden (JSG) juga dialih fungsikan sebagai tempat isoman," katanya. "Pandemi Covid 19 kuncinya hanya satu kata "taat", apabila seluruh warga taat terhadap apa yang diarahkan pemerintah pandemi covid 19 akan teratasi. Jadi tolong disiplin memakai masker, menerapkan protokol kesehatan," pungkasnya pula. [efi.adv]