binder22jun22

Page 1

HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Rabu Wage, 22 JUNI 2022

Gubernur Khofifah Berangkatkan Jemaah Calon Haji Kloter 24

Ingatkan JCH Jatim Tak Sepelekan Masker Selama di Tanah Suci Surabaya, Bhirawa Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa telah melepas 450 jemaah calon haji (JCH) yang tergabung dalam kloter 24, Selasa (21/6) pukul 05.00 WIB di Hall Muzdalifah Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES). Pada kesempatan tersebut, Gubernur berbaur dan menyapa jemaah haji kloter 24 yang berasal dari Kabupaten Jember, Banyuwangi, Situbondo dan Sidoarjo. Gubernur berpesan kepada jemaah agar jemaah haji juga menselipkan doa untuk Jatim. “Selain berdoa untuk diri sendiri dan keluarga, jangan lupa untuk juga mendoakan Jawa Timur agar selalu aman damai, masyarakatnya bisa membangun satu harmoni dalam persatuan dan kesatuan,” ungkap Gubernur. Gubernur Khofifah juga mengingatkan jemaah calon haji asal daerah itu untuk tidak menyepelekan penggunaan masker sebagai bentuk disiplin protokol kesehatan (Prokes) selama berada di Tanah Suci. “Meskipun di sana panas, tolong jangan sepelekan menggunakan masker karena protokol kesehatan di sana sangat penting,” katanya. Ia juga meminta jemaah tetap

menjaga kesehatan, sebab ibadah haji tahun ini harus dijalankan di tengah cuaca Arab Saudi yang panas. Menurut Khofifah, cuaca panas atau lebih dari 40 derajat Celcius, membuat sebagian jemaah gerah sehingga ada kecenderungan melepas masker. Selain itu, menjaga Prokes tidak boleh disepelekan karena mereka berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai belahan dunia. “Bismillah semoga semua berangkat sehat, kembali ke Tanah Air nanti pun dalam kondisi sehat. Berangkat selamat kembali juga selamat,” ucapnya. Didampingi Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram, Gubernur Khofifah mendoakan jemaah agar diberi kesehatan, keselamatan, dan kelancaran selama menunaikan ibadah di Tanah Suci. “Semoga semua diberikan kelancaran dalam ibadah dan bisa khusyuk sehingga semua kembali sebagai haji mabrur,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut. Berdasarkan data dari Kemenag Jatim untuk Embarkasi Surabaya tahun ini ada 16.967 calon haji yang dilayani dan terbagi dalam 38 kloter. [riq,ant.wwn]

Wujudkan Desa Cantik, Kominfo Jatim Jalin Kerjasama dengan BPS

ANTARA

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan) menyapa jemaah calon haji kloter 24 di Asrama Haji Sukolilo Surabaya sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci, Selasa (21/6).

Komitmen Berantas Mafia Tanah Menteri ATR/BPN Bentuk Satgas Selesaikan Sengketa Tanah di Kediri

Kediri, Bhirawa Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto menyatakan dirinya siap menindak para mafia tanah yang telah merugikan banyak pihak.

Kadis Kominfo Jatim Hudiyono menunjukkan MoU dengan Kepala BPS Jatim Dadang Hardiwan terkait pelaksanaan Desa Cantik.

Pemprov, Bhirawa Upaya Pemprov Jatim untuk mewujudkan perncanaan pembangunan yang akurat berbasis data terus dilakukan. Tidak hanya di level pemerintah provinsi,

melainkan hingga di level pemerintah desa. Upaya tersebut diwujudkan melalui kerjasama Desa ‘Cantik’ (Cinta Statistik)  ke halaman 11

“Akhirnya sudah mulai menuju ke koridor sana (praktik mafia tanah). Ini kan tidak sedikit, saya akan ketahui dan di lapangan mudah menindaknya,” katanya saat melakukan kunjungan kerja di Kediri,

Jawa Timur, Selasa (21/6). Hadi Tjahjanto berkomitmen untuk memberantas praktik mafia tanah, sebab banyak merugikan. Bahkan, dirinya sudah memberikan peringatan agar mafia tanah berhati-hati

dan tidak melakukan praktik itu lagi. “Hati-hati dengan mafia tanah. Sekali lagi, hati-hati mafia tanah,” katanya saat dialog dengan warga Dusun Mangli, Desa/Kecamatan Puncu di Kabupaten Kediri, Selasa (21/6). Saat berdialog dengan warga Mangli, Ketua Paguyuban Mangli Bersatu Sasminto berharap Menteri Hadi Tjahjanto agar masalah sengketa lahan  ke halaman 11

Api Porprov ke-VII Jatim Diterima Sekda Situbondo

Komunitas Motor dan Jip Meriahkan Serah Terima Obor Api Porprov

MITRA

 ke halaman 11

Dispendukcapil Wajib Catat Administratif Perkawinan Beda Agama - Katanya cinta tidak mengenal perbedaan. Gubernur Khofifah Minta OPD dan BUMD Maksimalkan Sumber Pendapatan Daerah Baru - Itulah pentingnya inovasi. Eks Hakim PN Surabaya Didakwa Pasal Berlapis Tindak Pidana Korupsi - Dulu mendakwa sekarang didakwa.

 ke halaman 11

sawawi/bhirawa

Api Porprov Jatim ke-VII yang diambil dari Gunung Ijen di serahkan Kadisparbudpora Kab Bondowoso Moelyadi ke Sekda Kabupaten Situbondo, Syaifullah di Polsek Kota, Selasa (21/6).

Hj Zeiniye SAg

Sentil

Gubernur Khofifah memimpin rapat pembahasan RKPD dan LKPJ dengan Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta OPD dan BUMD berupaya maksimal melakukan harmonisasi dan sinergi untuk meningkatkan sumber pendapatan daerah baru. Dengan begitu, sumber-sumber pendapatan daerah baru bisa dimaksimalkan bagi peningkatan ke-

Menjadi Haji Mabrur

PADA musim haji 2022 ini, Hj Zeiniye SAg, salah satu anggota DPRD Jawa Timur asal Fraksi PPP, berkesempatan menunaikan rukun Islam yang kelima, naik haji ke Tanah Suci Mekkah Al Mukarromah. Wanita yang kini masih menjabat Pembina Pengurus Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Situbondo itu, juga meminta doa agar selama melaksanakan ibadah haji diberi kelancaran dan menjadi haji yang mabrur. Menurut Zeiniye, pada musim haji 2022 ini dia bersama suami tercintanya

Gubernur Khofifah Minta OPD dan BUMD Maksimalkan Sumber Pendapatan Daerah Baru

Situbondo, Bhirawa Estafet kirab obor api Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII/2022 Jatim dari Bondowoso berlanjut ke Situbondo. Obor api

yang diambil dari Kawah Ijen itu diserahkan Panitia Daerah Bondowoso kepada Panitia Situbondo di Kantor Polsek Situbondo Kota, Selasa (21/6). Sebelumnya obor api diarak menuju wilayah timur Situ-

bondo, dilakukan serah terima Panitia Daerah Bondowoso yang diwakilkan Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga Bondowoso, Mulyadi kepada Sekretaris Daerah Situ ke halaman 11

Dispendukcapil Wajib Catat Administratif Perkawinan Beda Agama

PN Surabaya, Bhirawa Pengadilan Negeri (PN) Surabaya mengesahkan permohonan perkawinan beda agama pasangan suami istri (pasutri) RA dan EDS. Itu dituangkan dalam Penetapan Nomor 916/Pdt.P/2022/PN.Sby. Dan memberikan izin kepada para pemohon untuk melangsungkan dan mencatatkan perkawinan berbeda agama di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya.  ke halaman 11

Yang Terserak dari Perayaan Yadya Kasada

Marit Bertaruh Nyawa demi Menangkap Larung Sesaji di Kawah Bromo Membahas keunikan dan kearifan budaya masyarakat Tengger memang tidak akan pernah habis. Selain menarik untuk disaksikan, ternyata dibalik ritual-ritual adat yang dimiliki masyarakat yang mendiami lereng pegunungan Bromo ini memiliki makna luhur yang tidak banyak orang paham. Wiwit Agus P, Kab Probolinggo

Salah satu yang paling umum ialah ritual adat labuh sesaji di kawah Gunung Bromo pada momentum puncak perayaan Yadnya Kasada. Pada momentum ini seluruh masyarakat Tengger dari berbagai penjuru saling berdatangan untuk mengorbankan ongkek-ongkek berisi sesajen berupa buah-buahan, hewan ternak dan uang.

Saat menyaksikan labuh saji ini perhatian kita juga pasti akan tertuju kepada puluhan orang yang nampak sibuk, bahkan saling berebut untuk menangkap dan mengumpulkan sesaji yang dilemparkan para warga Tengger ke arah dapur kawah Gunung Bromo. Mereka adalah para Marit. Aktivitas mereka ini dapat dilihat sejak malam hingga siang hari, sehari pasca upacara Yadnya Kasada. Mereka jauh-jauh hari

sudah tiba, bahkan sengaja membuat tenda darurat di bibir terluar kawah, disamping beton pembatas atau keamanan. Melihat para Marit berjibaku saat menangkap sesaji membuat siapa pun akan bergidik ngeri. Meski tempat berpijak mereka memiliki kemiringan yang sangat ekstrim namun tak tampak rasa takut sedikitpun. Kaki-kaki para Marit ini seakan lekat dengan dinding kawah saat berlarian mengejar arah jatuhnya sesaji. Sebagian besar dari Marit percaya dan yakin bahwa mereka mendapatkan perlindungan dari wiwit agus pribadi/bhirawa

Perjuangan para marit menangkap sesaji warga Tengger di kawah Gunung Bromo.

 ke halaman 11


EKSEKUTIF

Rabu Wage, 22 Juni 2022

Halaman 2

Eksekutif Jawab PU Fraksi Terhadap LPj Pelaksanaan APBD 2021 Probolinggo, Bhirawa DPRD Kabupaten Probolinggo maupun kota Probolinggo, Senin (20/6) malam kembali menggelar rapat paripurna dengan agenda Jawaban Eksekutif atas Pemandangan Umum (PU) Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten/kota Probolinggo terhadap Raperda Laporan Pertanggungjawaban (LPj) Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten/kota Probolinggo Tahun Anggaran 2021. Rapat paripurna yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Jon Junaidi ini dihadiri oleh Pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo. Dari pihak eksekutif hadir, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo. Serta perwakilan Forkopimda, Pimpinan BUMN/BUMD serta instansi vertikal di Kabupaten Probolinggo. Jawaban Eksekutif atas PU Fraksifraksi DPRD Kabupaten Probolinggo ini dibacakan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono. Satu persatu jawaban terhadap PU Fraksifraksi DPRD Kabupaten Probolinggo disampaikan. Terhadap PU Fraksi Partai NasDem, salah satu jawaban yang disampaikan terhadap pemenuhan anggaran untuk penanganan pan-

demi Covid-19 melalui refocusing dapat dijelaskan bahwa hal tersebut berpedoman pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 tahun 2020 Tentang Pencegahan Penyebaran dan Percepatan Penanganan Covid19 di lingkungan Pemerintah Daerah, dengan mengalihkan paling sedikit 8% dari alokasi DAU dan 20% dari DID yang dipergunakan untuk penanganan kesehatan, dampak ekonomi serta bantuan sosial akibat pandemi Covid-19. Selanjutnya terhadap PU Fraksi Kebangkitan Bangsa, salah satu jawaban yang disampaikan adalah ekuitas Pemerintah Kabupaten Probolinggo sebesar Rp 3.060.281.631.801,81, sudah termasuk perhitungan hasil penambahan aset, baik aset lancar maupun aset tetap. Terhadap PU Fraksi Partai Golkar, salah satu jawabannya menyampaikan terima kasih atas apresiasi Fraksi Partai Golkar terhadap realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang melampaui target. Pemerintah Kabupaten Probolinggo memiliki komitmen untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) guna memberikan keleluasaan dalam membiayai pengeluaran penyelenggaraan pemerintahan termasuk didalamnya pembangunan perbaikan infrastruktur untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Lalu terhadap PU Fraksi PPP, salah satu jawaban yang disam-

paikan untuk penanganan wabah Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak melalui pengobatan masal dan penyemprotan kandang dapat disampaikan bahwa saat ini kegiatan tersebut telah dilaksanakan pada sebagian kecil populasi ternak yang terkena wabah melalui APBD murni tahun 2022 yang ada pada Dinas Pertanian. Adapun untuk memenuhi kekurangannya akan dilakukan pergeseran anggaran dari Belanja Tidak Terduga ke DPA Dinas Pertanian sebesar Rp 13.300.000.000,00. Hal ini sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 31 tahun 2022 Tentang Penanganan Wabah Penyakit Mulut dan Kuku serta kesiapan hewan kurban menjelang hari raya Idul Adha 1443 H. Selanjutnya dapat dijelaskan bahwa telah ditetapkan Keputusan Bupati Probolinggo Nomor 360/ 567/426.32/2022 Tentang Penetapan Status Keadaan Darurat Bencana wabah penyakit akibat Penyakit Mulut dan Kuku (foot and mouth disease) di Kabupaten Probolinggo serta Keputusan Bupati Probolinggo Nomor 188/575/426.32/2022 Tentang Pembentukan Satuan Tugas Penanganan Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Probolinggo. Disamping itu juga telah dibentuk Unit Respon Cepat (URC) terhadap

wiwit agus pribadi/bhirawa

Pleno jawab PU fraksi terhadap LPj pelaksanaan APBD 2021.

Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS) Kabupaten Probolinggo. Adapun tugas URC-PHMS adalah melakukan tindakan penghentian atau pembatasan lalu lintas hewan dan produk hewan peka terhadap PHMS dan melakukan investigasi lanjut untuk mengidentifikasi sebaran PMK di luar kecamatan terduga. Terakhir Fraksi PDI-P, salah satu jawaban yang disampaikan adalah rendahnya realisasi capaian pembangunan infrastruktur jalan pada tahun 2021 disebabkan banyak ken-

dala-kendala dalam merealisasikan belanja modal pada tahun anggaran 2021 yang serapannya hanya sebesar 78,32% antara lain adanya putus kontrak disebabkan alokasi waktu sampai batas akhir kontrak pada bulan Desember pihak penyedia belum mampu meyelesaikan pekerjaan fisik di lapangan dan belum dilaksanakannya kegiatan fisik utamanya yang berasal dari APBD Perubahan karena adanya keterbatasan waktu. Disamping hal tersebut besarnya sisa serapan anggaran belanja modal juga

berasal dari efisiensi atas pelaksanaan tender. Setelah mendengarkan Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Probolinggo pada rapat paripurna sebelumnya, Senin (20/6) petang Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin kembali hadiri rapat paripurna dengan acara Penyampaian Jawaban Wali Kota Probolinggo terhadap Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi tentang Raperda atas Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Probolinggo Tahun Anggaran 2021 di ruang sidang utama DPRD setempat. [wap.dre]

KILAS BIROKRASI

Bupati Maryoto bersama Taukhid menandatangani MoU pemanfaatan bersama data dan informasi fiskal, Selasa (21/6).

sudarno/bhirawa

Belasan hektare sawah milik petani di Kabupaten Madiun terancam gagal panen akibat serangan hama wereng.Dari permasalahan ini, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami mengumpulkan para penyuluh pertanian di Dinas Pertanian, Selasa (21/6).

Belasan Hektare Sawah Petani Terancam Gagal Panen Kabupaten Madiun, Bhirawa Sektor pertanian Kabupaten Madiun dihadapkan pada ancaman dampak perubahan iklim yang terjadi secara global. Hal ini mengakibatkan Belasan hektare sawah milik petani di Kabupaten Madiun terancam gagal panen akibat serangan hama wereng. Berdasarkan laporan dari penyuluh terdapat permasalahan yang timbul karena beberapa faktor saat ini, yakni faktor iklim sehingga tanamanan sakit dan buruknya media tanah yang saat ini sudah dilakukan pengecekan kandungan di laboraturium. Selain itu juga perlu adanya Multidrainase, karena iklim masih penghujan hal ini harapannya agar tanah cepat kering dan mikro organisme tanah semakin besar yang dapat mengurangi hama wereng. Dari permasalahan ini, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami mengumpulkan para penyuluh pertanian di dinas pertanian, Selasa (21/6). Pertemuan ini dimaksud untuk menyamakan persepsi dalam menangani permasalahan ini. “Kita harus satu suara dalam menyelesaikan permasalahan ini, pemerintahan juga harus ikut dalam menyelesaikan permasalahan ini,” ungkap Bupati. Melihat cuaca yang sampai saat ini masih penghujan, Bupati mengatakan bahwa apabila kita satu suara, kita mudah mengambil solusinya, jangan kita kira-kira harus cepat kita ekspouse. [dar.dre]

wiwieko/bhirawa

Bupati Teken MoU Pemanfaatan Data dengan DJPb Kanwil Jatim Tulungagung, Bhirawa Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, menandatangani kesepakatan (MoU) kerjasama dengan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kantor Wilayah (Kanwil) Jatim, Selasa (21/6). Acara yang berlangsung di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso itu bertujuan untuk pemanfaatan bersama data dan informasi fiskal. “MoU ini penting. Kami akan memanfaatkan data infirmasi pengelolaan keuangan untuk layanan publik,” ujar Bupati Maryoto Birowo usai acara penandatanganan kesepakatan tersebut. Menurut dia, dengan pemanfaatan data fiskal, Pemkab Tulungagung akan

Tindak Lanjuti Usulan dalam Musrenbang, Disperdagin Gelar Workshop Digital Marketing Digital marketing merupakan skill yang paling dibutuhkan para pelaku IKM dan UMKM pada era digital sekarang ini. Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri mengadakan Workshop Digital Marketing di salah satu Cafe di Kota Kediri, Selasa (21/6). Dalam sambutannya saat membuka workshop, Tanto Wijohari, Kepala Disperdagin Kota Kediri mengungkapkan, penguasaan digitalisasi saat ini merupakan suatu keharusan bagi pelaku IKM dan UMKM khususnya dalam aspek pemasaran. “Penguasaan teknologi informasi sangat diperlukan pelaku usaha untuk peningkatan daya saing dan perluasan pangsa pasar. Untuk itu pelaku usaha dituntut untuk melakukan transformasi digital,” ujarnya. Menurut Tanto, workshop digital marketing juga menjadi alternatif pilihan yang tepat dalam rangka menjembatani pelaku usaha yang pasca pandemi m e n g a l a m i k e s u l i t a n d a l a m p em a s a r a n s e c a r a o f f l i n e . Te r lebih saat ini penjualan online

semakin mendapat tempat di hati konsumen. “Kota Kediri melalui Disperdagin selalu berkomitmen untuk memberikan dukungan serius kepada pelaku usaha terutama IKM dan UMKM Kota Kediri supaya bisa memulihkan kondisi setelah pandemi Covid-19. Salah satu bentuk dukungan tersebut diwujudkan melalui workshop digital marketing ini,” jelasnya. Mengangkat tema, Kerja Cerdas Cuan Mengalir Deras, kegiatan workshop ini memberikan pemahaman kepada peserta terkait pembuatan konten video dan foto produk yang menarik serta optimalisasi media sosial dan marketplace sebagai sarana promosi. “Semoga workshop digital marketing ‘Kerja cerdas, cuan mengalir

deras’ ini bermanfaat dalam pengembangan usaha perdagangan dan perindustrian di Kota Kediri sehingga roda perekonomian Kota Kediri makin baik dan meningkat,” harapnya. Workshop digital marketing akan berlangsung selama dua hari, terhitung mulai 21 hingga 22 Juni 2022. Adapun peserta yang mengikuti workshop sebanyak 30 orang hasil usulan Musrenbang tahun 2021. Workshop menghadirkan Agus Riyadi selaku Owner @Desain Promosi dan @Yoiso Web. “Kegiatan ini sekaligus tindak lanjut dari usulan kelurahan Lirboyo, Burengan, Jagalan, Banjaran, Pakunden dan Blabak yang disampaikan melalui musrenbang tahun 2021 sehingga 30 peserta berasal dari kelurahan tersebut. Semoga nantinya peserta mampu menyerap dan praktek langsung tips dan trik digital marketing sehingga bisa mewujudkan kerja cerdas yang akan mengakibatkan cuan mengalir deras,” pungkasnya. [van.adv.kom]

lebih cepat dalam mengetahui danadana bantuan dari pemerintah pusat. Seperti di antaranya dana dekonsentrasi. “Selain itu kami bisa menyerap lebih awal dana-dana itu untuk dimanfaatkan oleh masyarakat,” tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Kanwil Direktirat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jatim, Taukhid, mengungkapkan MoU ditantadangani dengan Pemkab Tulungagung guna pemanfaatan bersama data dan informasi serta penguatan koordinasi penyelenggaraan pelaksanaan kebijakan pengelolaan keuangan publik dalam pelaksanaan hubungan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. “Data yang kami berikan semua data fiskal. Baik berupa data penerimaan negara, belanja negara

juga TKDD (transfer ke daerah dan dana desa),” katanya. Ia pun berharap dengan kesepakatan tersebut bisa memastikan belanja pemerintah pusat dan pemerintah daerah dapat dilaksanakan secara cepat dan memberi dampak ekonomi terhadap wilayah Tulungagung. Termasuk memberikan data yang belum diketahui oleh Pemkab Tulungagung. “Kami ingin dampaknya pada pertumbuhan ekonomi. Tumbuh ekonominya, kesejahteraan masyarakat juga tumbuh,” paparnya. [wed.dre]

Bupati Ikfina Tekankan Percepatan Penurunan Stunting Mojokerto, Bhirawa Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati secara langsung menghadiri sekaligus menyampaikan paparan dalam agenda Pelatihan Peningkatan Kapasitas Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa se-Kecamatan Pacet, Selasa (21/6) siang. Dalam paparannya Bupati Ikfina menekankan peran TP PKK tingkat desa dalam upaya penurunan stunting. Karena program penurunan stunting ini bukan hanya program Pemkab Mojokerto, tetapi ini adalah prognas (program nasional), jadi ini dari pemerintah pusat, turun ke daerah-daerah. Oleh karena, TP PKK tingkat Desa merupakan ujung tombak pemerintah dalam hal upaya penurunan angka stunting di wilayah Kabupaten Mojokerto. Maka kami menyampaikan bahwa TP PKK Desa masuk

dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS). Untuk itu Pemerintah daerah diminta untuk membentuk TPPS. Ketua TPPS Desa adalah Ketua TP PKK Desa. Makanya ini saya langsung bilang ke panjenengan semua. ‘’Panjenengan semua adalah ketua TPPS Desa yang nantinya langsung bersentuhan dengan masyarakat dalam hal percepatan penurunan stunting di Kabupaten Mojokerto,” tandasnya. Untuk itu lanjut Ikfina, guna meningkatkan komitmen Pemkab Mojokerto dalam mencetak generasi emas menuju Indonesia Emas tahun 2045, Pemerintah Kabupaten Mojokerto terus berupaya dalam menurunkan angka stunting di wilayah Kabupaten Mojokerto. Mengingat hasil survei dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), lanjut Ikfina, menun-

jukan bahwa angka stunting di wilayah Kabupaten Mojokerto sebesar 27,4 persen. Kendati demikian, jumlah real stunting di Kabupaten Mojokerto perlu dirinci ulang, dengan cara melakukan monitoring secara langsung baik melalui Puskesmas atau Posyandu yang sudah ada. “Dari DAK sendiri, ada anggaran untuk alat pengukur panjang badan. Diharapkan dengan alat ini nanti, petugas Posyandu bisa melakukan pengukuran panjang badan balita secara menyeluruh. Agar data awal untuk bekal penanganan stunting ini real.Tak hanya itu, dalam percepatan penurunan stunting, TPPS tingkat kabupaten, kecamatan dan desa/kelurahan diharpkan mampu bersinergi sehingga pendataan angka stunting bisa lebih fokus dan penanganan stunting bisa tepat sasaran. [min.dre]

Pemkab Sumenep Miliki Satgas Penyakit Mulut dan Kuku Sumenep, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Sumenep telah membentuk Satgas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Pasalnya, akhir-akhir ini jumlah penyakit sapi terus bertambah, bahkan tidak sedikit sapi yang sudah mati. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumenep Edy Rasyadi mengatakan, saat ini pemerintah telah membentuk satgas PMK. Penanggung jawab penuh ada di Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian. “Kami di Pemkab Sumenep telah membentuk satgas PMK. Ini kami lakukan untuk mengantisipasi bertambahnya penyebaran penyakit mulut dan kaki,” kata Edy Rasyadi, Selasa (21/06). Menurut Edy, dalam Satgas PMK yang telah dibentuk, pihaknya melibatkan TNI dan Polri yang akan memback up semua kegiatan pencegahan penyakit hewan tersebut. Tugas Satgas PMK adalah mengurangi mobilisasi hewan dengan dibentuk beberapa posko.

“Satgas juga nanti akan di backup oleh TNI dan Polri. Mudah-mudahan penyebaran virus ini segara berakhir, karena kita akan menghadapi idul adha, dimana masyarakat biasanya banyak yang berkurban,” ujarnya. Lebih lanjut ia memaparkan, mendekati hari raya qurban, pihaknya mengaku telah membuat surat edaran terkait hewan kurban. “Kalau ada hewan, utamanya sapi yang sakit telah ada tenaga medis kesehatan hewan yang akan mendatangi lokasi untuk memeriksanya,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep, Arif Firmanto, melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, drh. Zulfa mengatakan, DKPP terus mengantisipasi penyebaran PMK dengan memaksimalkan pengawasan kesehatan hewan ternak dan pengamatan berdasarkan gejala di pasar-pasar hewan dan centra hewan ternak. [sul.dre]


LEGISLATIF Dua Nama Berebut Kursi Ketua DPC Lamongan Rabu Wage, 22 Juni 2022

Halaman 3

Lamongan, Bhirawa Dua nama resmi diluncurkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat sebagai calon Ketua DPC Demokrat Kabupaten Lamongan. Hal itu merupakan hasil Musyawarah Cabang (Muscab) tahap ke II yang telah digelar serentak di Surabaya kemarin. Dua nama hasil Muscab tahap ke II itu adalah incumbent Debby Kurniawan dan Sugeng Santoso yang saat ini menjabat Ketua Fraksi Demokrat di DPRD Kab. Lamongan. Selanjutnya masing masing calon bakal mengikuti fit and proper test di DPP Partai Demokrat 2 minggu ke depan. Calon incumbent Debby Kurniawan membenarkan jika diinternalnya ada 2 nama yang muncul.

“Hasil muscab, Lamongan ada 2 calon yang akan mengikuti tahapan fit and proper tes. Jadwalnya sekitar 1-2 minggu ke depan. Saya nomer 1 dan nomor 2 Pak Sugeng Santoso,” ungkap Debby Kurniawan yang nerupakan putra Alm. H. Fadeli ini kepada wartawan, (21/6). Sedangkan, Calon kedua yakni Sugeng Santoso mengaku telah mempersiapkan diri untuk menjalani tahapan selanjutnya dan menyatakan siap menerima apapun hasil yang ditetapkan DPP Partai Demokrat nanti. “Hasil Muscab telah dilayangkan ke DPP, tentunya saya mempersiap-

kan diri untuk tahapan selanjutnya dan siap menerima apapun keputusan DPP,” tegas Sugeng. Seperti diketahui, DPD Partai Demokrat Jatim akhirnya selesaikan pelaksanaaan Musyawarah Cabang (Muscab) DPC 22 Kota Kabupaten di Jatim yang berlangsung serentak di Shangrila hotel, Senin (20/6) kemarin. Dalam Muscab yang belangsung serentak ini sebanyak 16 DPC mengusulkan calon tunggal dan 6 DPC calon lebih dari satu. Deputi II BPOKK DPP Partai Demokrat, Jemmy Setiawan mengatakan, semua calon yang masuk baik yang calon tunggal maupun lebih dari satu calon akan mengikuti fit and propertes yang akan dilakukan oleh DPP Partai Demokrat setelah pelaksanaan Muscab ini.

“Saya tegaskan tidak ada aklamasi dalam muscab ini. Semua calon tetap akan mengikuti fit and proper yang akan dilakukan oleh DPP yakni Ketua Umum, Sekertaris Jendran, Ketua BPOKK dan ditambah ketua DPD dam Sekretaris DPD,” ujarnya. “Sekali lagi kita juga tegaskan yang calon lebih dari satu tidak serta merta mereka yang mendapatkan dukungan banyak akan menjadi ketua DPC. Semua sama tetap menunggu hasil fit and proper,” lanjutnya. Jemmy menjelaskan, DPP juga telah melakukan validasi dukungan sehingga dalam pelaksanaan Muscab ini, sudah tidak ada lagi dukungan ganda. “Tidak benar kalau ada dukungan ganda. Sebelum pelaksanaan mus-

cab tim DPP dan DPD telah melakukan validasi dukungan sehingga tidak ada dukungan ganda dan semua sudah memenuhi ketentuan dukungan,” ungkapnya. “DPP dalam waktu kedepan setelah Muscab ini akan menyelenggarakan fit and proper dan dalam waktu 14 hari kedepan sudah rurin keputusan DPP terkait ketua DPC hasil Muscab hari ini,” tambahnya lagi. Sementara itu, Emil Elestianto Dardak mengatakan dalam muscab ini tidak soal kalah menang. Melainkan ajang konsolidasi regenerasi kepemimpinan yang baik bagi perjalanan Partai Demokrat. Apalagi ini menjelang pelaksanaan verikasi parpol. Sehingga perlu ada kesatuan dalam langkah kebersamaan untuk kebesaran Partai Demokrat di Jatim.

“Alhamdulillah Muscab berjalan lancar. Guyub dan rukun tersajikan. Ada aksi adalah sebuah dinamika. Yang penting bukan kalah menang tapi bagimana kita bisa memaknai muscab sebagai salah satu instrumen partai untuk terus bergerak. Kita harus bisa menerima apapun hasilnya,” ujarnya. Kembali pria yang juga Wakil Gubernur (Wagub) Jatim ini menegaskan, apa yang dilalukan Demokrat dalam penentuan ketua DPC ini merupakan metode terbaik bagi kesebesar partai. Emil menambahkan momen untuk melihat kedewasaan kader serta soliditas kader partai sampai tingkat bawah. “Dengan begini maka kader akan semakin solid menghadapi setiap cobaan yang datang menerpa partai nantinya. Sehingga Demokrat semakin kuat dan solid,” pungkasnya. [aha.dre]

KILAS DEWAN

Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono.

andre/bhirawa

Warga Rusunami Tak Bisa Perbaiki Rusunnya DPRD Surabaya, Bhirawa Komisi C DPRD Surabaya pada hari Senin (20/6/2022) kemarin menggelar hearing memfasilitasi keluhan warga penghuni Rusunami Menanggal agar mendapat bantuan perbaikan 592 bangunan rusak dari pemkot Surabaya. Namun menurut Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono, pemerintah kota hanya bisa membangun fasum fasosnya atau PSU saja, karena rusunami sudah menjadi milik warga atau milik pribadi. ‘’Kalau untuk program rumah tidak layak huni (Rutlahu) untuk hunian horizontal, jadi pemerintah kota tidak bisa intervensi. Maka, kita berikan jalan keluar, yaitu karena warga mayoritas MBR. Silakan warga, membentuk P3SRS (Perhimpunan Pemilik Penghuni Rumah Susun) yang tugasnya untuk mengelola rusun untuk perawatan, keamanan, dan perbaikanperbaikan disana,’’ jelasnya kepada wartawan. Menurut Baktiono setelah warga membentuk P3SRS terlebih dahulu, kemudian bisa berkirim surat ke Pemerintah Kota dan Pemerintah Provinsi, kalau rusunnya rusak dan warga tidak mampu untuk memperbaikinnya. ‘’Paling tidak pemerintah kota bisa menghubungi pihak ketiga, untuk bisa menyisihkan CSR nya, agar rusunami ditengah kota tidak nampak kumuh,” papar Baktiono. Hal senada juga disampaikan Doni Ardian, Subkor Pembangunan Rumah Susun dan Rumah Khusus DPRKP CKTR Kota Surabaya. “Memang itu bukan kewenangan pemkot, tetapi ada yang dipilah-pilah, terkait dengan rusunami itu, PSU (Prasarana, Sarana Umum) nya atau fasum nya sudah diserahkan Pemkot, saluran, jalan dan sebagainya. Ketika itu sudah diserahkan ke Pemkot, pemkot bisa menangani,” ujar Doni. [dre]

Wakil Bupati Pamekasan, RB Fattah Yasin, sampaikan jabawan PU Fraksi atas LKPJ APBD TA 2022.

syamsudin/bhirawa

Paripurna DPRD Pamekasan Dengar Jawaban Bupati atas PU Fraksi LKPJ APBD TA 2021 Pamekasan, Bhirawa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan menggelar sidang paripurna mendengarkan jawaban Bupati atas Pandangan Umum (PU) Fraksi mengenai Raperda tentang Pertanggungjawaban (LKPJ) pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021. Wakil Bupati Pamekasan, RB Fattah Jasin menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penilaian positif, masukan-masukan, saran dan kritik yang telah disampaikan dalam pemandangan umum fraksi beberapa waktu yang lalu. Untuk bidang pendapatan terkait PU fraksi Demokrat, Nasdem, Amanat Nasional, PPP, PKS dan Madani agar

pemerintah daerah melakukan upayaupaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), Wakil Bupati mengatakan akan menjadi perhatian eksekutif. Menurut Wabup pemerintah daerah sudah berupaya, pertama melakukan elektroniksasi pajak retribusi yang antara lain pembayaran semua jenis pajak secara online dibeberapa bank pemerintah sehingga sangat mudah bagi wajib pajak dalam melakukan pembayaran. “Termasuk kemarin kami mencoba untuk melakukan online retribusi pasar di dua tempat yaitu di pasar 17 Agustus dan pasar Kolpajung. Dan nanti secara bergiliran 13 pasar yang ada akan kami coba untuk elektronik retribusi,” jelasnya. Pemerintah daerah perencana melakukan pemasangan teping box pada

hotel dan restoran dalam rangka akurasi data dan transaksi sehingga akan diperoleh perhitungan pajak yang sesuai dengan transaksi. Ditambahkan, transaksi elektronik selain untuk mempermudah pembayaran pajak juga untuk mengurangi keterlibatan petugas pemungut pajak retribusi sehingga akan menekan kebocoran. Langkah kedua dalam meningkatkan PAD, Pemkab Pamekasan melakukan pemutakhiran data wajib pajak khususnya PBB dan BPHTB yang dilakukan melalui sistem manajemen informasi obyek pajak (Sismiop) dilakukan secara bertahap di semua desa. “Ketiga perluasan layanan dan peningkatan sarana dan prasarana opera-

sional mall, layanan dimana selain merupakan wujud komitmen pemerintah daerah terhadap peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya. Keempat, kata Wabup Pamekasan, restrukturisasi Badan usaha milik daerah khususnya PT Aneka Usaha Mekkasan Makmur (AUMM). “Dan kelima menciptakan iklim yang kondusif bagi investor agar lebih menarik untuk berinvestasi di Kabupaten Pamekasan,” tandasnya. Paripurna secara langsung dan virtual, dipimpin Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rahman, hadir Wakil Bupati Pamekasan RB Fattah Jasin, Setdakab Pamekasan, beberapa pejabat dilingkungan Pemkab Pamekasan serta Ketua Fraksi maupun Ketua Komisi DPRD setempat. [din.dre]

Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun, Drs. H. Armaya selaku pimpinan Rapat Paripurna Peringatan Hari Jadi ke 104 Kota Madiun memotong tumpeng diserahkan kepada Wali Kota Madiun, Maidi di gedung DPRD setempat, Senin (20/6). sudarno/bhirawa

Rapat Paripurna Peringati Hari Jadi ke 104 Kota Madiun Undangan Berpakaian Adat Jawa Khas Kota Madiun Wali Kota Sebut Kerja Solid Dengan DPRD Jadi Kunci Kemajuan Kota Madiun Pemerintah Kota Madiun bersama DPRD Kota Madiun menggelar rapat paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi ke104 Kota Madiun. Kegiatan tersebut berlangsung di kantor DPRD Kota Madiun, Jalan Taman Praja, Senin (20/6). Rapat Paripurna Memperingati Hari Jadi ke 104 Kota Madiun dipimpin Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun Drs. H. Armaya. Dihadiri oleh Forkopimda, pimpinan OPD, anggota DPRD, dan tokoh masyarakat, rapat paripurna menjadi saksi momen bersejarah pertambahan usia Kota Madiun untuk menjadi daerah yang lebih matang dan lebih maju. Rapat Paripurna sebelum dilanjutkan dibacakan sejarah singkat Kota Madiun oleh Perwakilan DPRD Kota Madiun yakni Drs. Sutardi anggota DPRD Kota Madiun dari PDI Perjuangan. Kesempatan itu juga dibacakan bahwa setelah tahun 1927 sampai sekarang, terdapat 29 Wali Kota Madiun. Urut-Urutan Wali Kota yang pernah memimpin Kota Madiun ada-

Ketua Fraksi Partai Golkar, Arif Fathoni.

andre/bhirawa

Fraksi Golkar Minta Pemkot Diversifikasi Penerimaan Pajak sudarno/bhirawa

Rapat Paripurna Peringati Hari Jadi ke 104 Kota Madiun juga dibacakan sejarah singkat Kota Madiun oleh Perwakilan DPRD Kota Madiun yakni Drs. Sutardi anggota DPRD Kota Madiun. lah Wali Kota yang pertama bernama menuju kesuksesan. Sesuai dengan Mr. R.A Schottman dan yang ke 29 tema HUT tahun ini yaitu Stop Covid, adalah Wali Kota Madiun, Drs. H. Gas Ekonomi. Maka, peringatan Hari Maidi, SH. MM.M.Pd (2019 sampai Jadi ini menjadi momen kebangkitan dengan sekarang. Kota Madiun setelah diterjang panWali Kota Madiun, Maidi dalam demi Covid-19. sambutannya mengatakan, “Usia bo“Sampai hari ini sudah banyak leh bertambah, tapi semangat dan capaian yang diraih Kota Madiun. tampilan harus tetap muda,” tuturnya Berbagai penghargaan bergengsi. Baik saat diwawancarai setelah acara. di tingkat provinsi maupun nasional. Usia 104 tahun, kata wali kota, Bahkan, internasional juga. Ini semua semakin meningkatkan semangat tak lepas dari kerja solid bersama seluruh elemen masyarakat untuk DPRD,” jelasnya. Tidak hanya itu, OPD sebagai tulang punggung pemerintahan juga memegang peranan penting. Begitu pula dengan dukungan forkopimda Kota Madiun. “Harapannya, ke depan semakin banyak capaian yang bisa kita raih dan kota ini menjadi kota terbaik di negeri ini,” kata Wali Kota. Rapat Paripurna Peringatan Hari Jadi ke 104 Kota Madiun juga diadakan pemotongan tumpeng sebagai simbolis oleh Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun, Drs. H. Armaya yang disesudarno/bhirawa rahkan kepada Wali Kota Madiun, Dari kiri Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS, Wali Kota Madiun, Maidi dan Wakil Ketua II DPRD Maidi.Dilanjutkan pemutaran vidio Kota Madiun, Drs. H. Armaya selaku pimpinan Rapat Paripurna Peringatan Hari Jadi ke 104 Kota ucapan selamat. [dar.adv] Madiun di gedung DPRD setempat, Senin (20/6).

DPRD Surabaya, Bhirawa Pembahasan soal Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) APBD tahun 2021 di DPRD Surabaya, kini telah masuk tahapan pandangan setiap Fraksi. Wakil dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kota Surabaya menyebut melihat ada beberapa proyeksi penerimaan pajak dan retribusi jauh dari target, sementara wakil Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memilih untuk menyerahkan buku pandangan umum ke pimpinan rapat. Menurut Ketua Fraksi Partai Golkar, Arif Fathoni pihaknya melihat ada beberapa proyeksi penerimaan pajak dan retribusi jauh dari target. Salah satunya rekreasi hiburan umum (RHU), Restoran dan hotel. “Kita memahami sektor (RHU) ini cukup terdampak karena penerapan PPKM yang berjilid jilid. Karena itu, Fraksi Golkar mendorong ada diversifikasi atau upaya lain yang tidak hanya menggantungkan sektor tersebut (RHU). Mengingat kita tidak pernah tahu pandemi ini kapan berakhir,” katanya Selasa (21/6/2022). Tak hanya itu, Fraksi Golkar juga kembali mendorong tempat tempat yang secara empiris itu sudah beralih fungsi dan dilakukan review RTRWnya. Salah satu contoh di kawasan kali Kedinding awalnya pemukiman secara kasat mata hari ini beralih fungsi menjadi kawasan pergudangan.

“Secara otomatis, Pemkot tidak bisa memungut pajak dan retribusi sepanjang RTRWnya masih kawasan pemukiman. Kan harus berganti kawasan jasa dan perdagangan demikian juga kawasan gunung anyar dan gelora Bung Tomo,” katanya Jika review RTRW sudah dilakukan dan timbul kawasan ekonomi baru, kata Toni, otomatis Pemkot bisa meningkatkan potensi pajak dan retribusi. “Pemkot bisa meningkatkan potensi pajak dan retribusi dari sektor sektor itu,” tuturnya. Selain itu, Toni juga menyampaikan apresiasi atas wali kota menyampaikan laporan pertanggungjawaban APBD tahun 2021. “Kami mengapresiasi Wali Kota yang kemarin (20/06/2022) telah menyampaikan laporan pertanggungjawaban APBD tahun 2021,” pungkasnya. Namun uniknya, Fraksi PSI mendapatkan giliran untuk sesi penyampaian, Wakil Ketua Fraksi PSI Josiah Michael memilih untuk tidak menyampaikan secara terbuka lewat podium yang telah disiapkan, namun cukup dengan menyerahkan buku pandangan fraksinya kepada pimpinan rapat paripurna. Kepada wartawan, Josiah Michael mengatakan jika hal itu dilakukan sebagai sikap dari fraksinya, karena menurutnya dari sekian banyak rekomendasi dari fraksi (PSI) yang diberikan kepada wali kota hanya beberapa yang terakomodir. [dre]


OPINI

Rabu Wage, 22 Juni 2022

TAJUK

Kebaya Masuk UNESCO PAKAIAN tradisi budaya jenis Kebaya, akan didaftarkan sebagai “Warisan budaya tak-benda” ke UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization). Kementerian Dikbudristek RI meng-inisiasi pakain Kebaya dalam pawai perempuan di car free day Jakarta. Sebagai budaya adiluhung pakaian perempuan, Kebaya hanya dikenakan pada saat seremonial acara pemerintahan (pusat hingga daerah). Juga dalam gelar hajatan (pernikahan) kostum adat Jawa, Sunda, dan Bali. Pakaian Indonesia sudah kondang di tingkat global. Terutama motif batik telah disandang delegasi resmi pada forum Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB). Tak terkecuali Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, dan delegasi pemegang hak veto, juga mengenakan baju bermotif batik. Sidang Dewan Keamanan PBB yang lazim terasa “garang” berubah menjadi bernuansa damai, penuh warna. Dress-code (seragam) baju batik merupakan penghargaan kepada Indonesia sebagai presiden DK PBB. Saat itu (awal Oktober 2019) Sekjen PBB mengenakan baju tenun batik bermotif troso (warna cerah). Sedangkan pimpinan delegasi pemegang hak veto, Perancis, China, dan Amerika Serikat, mengenakan motif batik yang berbeda-beda. Dress-code (seragam) baju batik merupakan penghargaan kepada Indonesia sebagai presiden DK PBB. Dress-code (pakaian seragam) motif batik, kini menjadi andalan, dan kebangaan nasional dan internasional. Batik terasa bisa mengubah suasana forum debat terbuka DK PBB menjadi adem. Beberapa tokoh internasional juga gemar (sampai fanatik) mengenakan baju batik. Misalnya, Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela, telah mengenakan baju batik sejak tahun 1990 (sebelum menjadi Presiden). Nelson Mandela semakin fanatik mengenakan baju batik pada acara resmi kenegaraan di Afrika Selatan, sampai akhir hayatnya. Kain pakaian bermotif batik, dikukuhkan sebagai Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity oleh UNESCO, pada 2 Oktober 2009. Badan dunia yang mengurusi pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan (dibawahkan PBB), menetapkan batik sebagai warisan kemanusiaan kategori Budaya Lisan dan Bukan Benda (bangunan).Sejak itu pemerintah Indonesia, melalui Keppres Nomor 33 tahun 2009, terdapat Hari Batik Nasional. Saat ini terdapat delapan sertifikat ICH (Intangible Cultural Heritage) Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO.Berdasar data UNESCO, kedelapan itu adalah Keris, dan Wayang, terdaftar tahun 2008. Disusul Batik dan Pelatihan Batik (tahun 2009), lalu Angklung Sunda (2010), Tari Saman asal Aceh (2011), Noken asal Papua (2012) dan tiga genre Tari Tradisional Bali (2015). Yang terbaru, kapal phinisi, pada September 2017, menerima sertifikat ICH dari UNESCO. Kini sertifikat ICH asal Indonesia akan bertambah dengan pendaftaran pakaian Kebaya. Konon, kebaya berasal dari Timur Tengah dengan sebutan qaba. Juga populer di kalangan perempuan Persia, Turki, dan Urdu (seluruhnya mayoritas berpenduduk muslim). Namun Kebaya baru populer pada abad ke-19, dikenakan secara masif perempuan Jawa, Sunda, dan Bali. Serta biasa pula dikenakan perempuan beberapa negara tetangga (Malaysia, Brunei, dan Singapura). Kebaya yang sudah mulai memudar, coba diungkit kembali. Antaralain menjadi kostum personel penerbangan di kawasan Asia Tenggara. Awak kabin maskapai Singapore Airlines, Malaysia Airlines, Royal Brunei Airlines, dan Garuda Indonesia, juga nampak anggung dengan Kebaya. Sebelumnya Indonesia telah memiliki 10 tradisi budaya yang diakui UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization). Termasuk Pantun (seni bertutur indah). Tradisi budaya yang diakui UNESCO, tidak menyertakan negara asal “pemilik budaya.” Sehingga budaya dunia tidak dapat di-klaim dimiliki satu negara. Namun negara asal memiliki tanggungjawab melestarikan dan mengembangkan budaya, bersama negara lain yang peduli. [*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Dorong UMKM Masuk Ekosistem Digital MENDORONG Usaha mikro kecil menengah (UMKM) masuk ekosistem digital atau go digital hingga kini masih terus membutuhan perhatian pemerintah, khususnya dari Menteri Koperasi dan UKM. Bahkan, mewujudkan UMKM masuk ekosistem digital hingga saat inipun masih menjadi pekerjaan rumah (PR). Sangat logis, jika upaya mendorong UMKM masuk ekosistem digital inipun perlu intens mendapat perhatian dari pemerintah dan para pelaku UMKM. Dorongan itu diperlukan karena Indonesia memiliki potensi ekonomi digital yang sangat besar. Melalui ekosistem digital, UMKM akan lebih mudah memasarkan produk jasanya serta memperoleh pendanaan dari lembaga keuangan. Artinya, transformasi digital bukan hanya menghadirkan UMKM dalam platform digital saja. Namun, transformasi digital merupakan sebuah upaya holistik, yang tidak hanya mencakup aspek pemasaran UMKM di ranah digital saja, namun juga membangun ekosistem yang meliputi proses bisnis dari hulu ke hilir UMKM. Itu artinya, transformasi dan ketrampilan digital menjadi instrumen penting bagi akselerasi tujuan pembangunan termasuk bagi UMKM, menjadi salah satu kunci memenangkan persaingan Terlebih, pemerintah menargetkan, sebanyak 30 juta UMKM sudah go digital pada 2024. Sedangkan, Berdasarkan data dari Asosiasi E-commerce Indonesia (iDEA) per Mei 2022 per Mei, pelaku UMKM yang masuk ekosistem digital baru 20 juta dan diupayakan meningkat 24 juta di tahun depan 2023, dan 30 juta di tahun 2024, (Kontan, 18/6/2022). Dengan demikian, go digital bagi UMKM sudah merupakan keharusan untuk terkawalkan agar dapat menjaga kelangsungan usaha para pelaku UMKM. Dan, agar mencapai target akselerasi atau percepatan UMKM masuk ekosistem digital tersebut, maka perlu terus dilakukan upaya peningkatkan dan pemberian pelatihan-pelatihan keahlian baru, mengenal dan memanfaatkan teknologi produksi serta berbagai teknologi digital yang bermanfaat bagi pengembangan usaha. Oleh sebab itu, idealnya jajaran pemerintah, mulai dari pusat dan daerah perlu bekerja keras untuk memperbaiki ekosistem usaha seperti perizinan, akses permodalan, inovasi dan teknologi hingga kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di industri UMKM. Novi Puji Lestari Dosen FEB Univ. Muhammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Ketika Pilihan Masyarakat Kian Terbatas manusia. Dimana dia mengatakan bahwa sejarah bergerak ke depan menurut hukum-hukum siklus, dimana dalam setiap tahap perputaran siklus itu membawa di dalam dirinya hakhak yang menjurus kepada terbatas terutama dalam keadaan semula (Siahaan, hal hajat hidupnya seperti 1986:95). kehidupan ekonomi, kesJadi memang kalau ehatan dan politik. Oleh : mengikuti pemikiran GiSehingga setelah era Untung Dwiharjo ambattista Vico sejarah banyak pilihan dengan masyarakat di Indoneadanya reformasi 1998, sia terutama panca panmaka terutama semenjak demi covid-19 terjadi perubahan dari pandemi covid-19, sepertinya Indonesia masyarakat demokrasi dengan adanya surut kebelakang dengan hadir kembali era reformasi 98, sekarang kembali menuju penyeragaman. menuju pemerintahan otoriter, atau Dimana segalanya harus diatur untuk bisa dikatakan demokrasi semu. mendapatkan BBM murah misalnya Karena sekarang partispasi masyarakat dengan aplikasi yang katanya bisa menddibatasi , sehingga kebijakan sekarang eteksi berapa banyak orang membeli BBM, lebih terasa selalu dari atas, bahkan walapun ini masih dalam tarap perencakadang tanpa telaah akademik terlebih naan. Tetapi di beberapa tempat SPBU dahulu. Sehingga tidak diketahui efektif misalnya persediaan pertalite sepertinya tidaknya. Contoh yang nyata adalah renada pengurangan, sehingga sering habis cana pemerintah untuk menaikan biaya lebih cepat dibanding BBM jenis lainnya masuk ke atas candi borobudur sebesar Demikian juga dalam vaksin ada apRp. 750.000 yang kemudian banyak likasi yang mengaturnya untuk mendamengandung kontroversi sehingga sepatkan sertifikat vaksin harus masuk mentara ini ditunda. palikasi tertentu yang harus dilakukan Sehingga kalau hal tersebut betuloleh masyarakat luas guna mendapatkan betul terjadi maka pilihan masyarakat sertifikat vaksin. untuk naik ke atas candi borobudur Demikian juga nanti kalau jadi, untuk menjadi terbatas, dan hanya kalangan mendapatkan minyak goreng saja harus tertentu yang dapat masuk. melalui aplikasi tertentu yang kemarin banyak digunakan waktu terjadi panWaktunya Kembali ke Banyak Pilihan demi covid-19. Titik tolak adanya perubahan Jadi sepertinya roda sejarah kembali masyarakat Indonesia agar banyak piberputar setelah alam demokrasi yang lihan dan terpinggirkan dengan adanya bersemi, kini menuju alam otoriter kempenyeragaman, adalah dengan pilihan bali. Penulis menjadi teringat akan percalon presiden 2024 yang semakin kataan Mbah Nun (Emha Ainun Najib) banyak sehingga membuka ruang ketika mengisi acara acara Kenduri Cinta pilihan yang terbaik bagi masyarakat. di bulan Agustus 2019 yang mengatakan Bukan 4 L (Lu lagi, Lu lagi) yang bahwa pasca pemilu 2019 masyarakat hanya memberi pilihan terbatas kepada akan menghadapi perubahan zaman yang masyarakat luas. belum pernah ditemui sebelumnya. Dan Selain itu, adanya partisipasi masyarakat diantara masyarakat ada yang terperosok, untuk ditingkatkan dalam pembuatan kebijatuh dan menjadi lebih buruk dari sebejakan negara dalam mengatus hajat hidup lumnya sehingga berubah kehidupannya. orang banyak. Sehingga apa yang diraAda stres dengan perubahan tersebut sakan kehidupan masyarakat yang relatif karena tidak kuat menahan beban hidup lebih tenang terutama sebelum pandemi yang makin berat tersebut. menjadi tercapai. Keadaaan yang demikian itu seperti Waktunya masyarakat menjadi pernah digambarkan oleh pemikir sosial subyek pembangunan bukan obyek Giambattista Vico yang mengembangkan pembangunan yang diekploitasi demi teori siklus perkembangan kehidupan

Semenjak pandemi covid-19 melanda dunia dan Indonesia terjadi arus perubahan hidup manusia. Dimana aktifitas manusia dibatasi karena adanya pembatasan aktifitas masyarakat. Misalnya dengan adanya PPKM yang selalu diperpanjang terus-menerus.

K

ini tahun 2022 setelah dua tahun pandemi sejak 2020 melanda Indonesia aktifitas masyarakat mulai menggeliat. Tapi sebenarnya ada satu yang tidak berubah yaitu pilihan masyarakat dalam memenuhi kebuthan hidupnya yang sekarang dibatasi. Ketika kegiatan bernegara misalnya dengan adanya ambang batas ET 20 persen maka pilihan masyarakat untuk mendapatkan pilihan yang bervariasi, untuk mendapatkan pemimpin yang berkualitas menjadi berkurang. Demikian juga adanya rencana pemerintah untuk membatasi masyarakat dalam mendapatkan BBM berubsidi pertalite dan solar dengan dalih agar subsidi BBM tepat sasaran atau mengurangi anggaran subsidi BBM, maka sebenarnya masyrakat dibatasi dan terpinggirkan. Belum lagi adanya rencana pemerintah untuk menghapuskan pilihan masyarakat dalam kelas BPJS, dimana masyarakat ada pilihan sesuai kemampuan ekonominya. Sehingga seandainya rencana pemerintah untuk menyeragamkan kelas BPJS dengan kelas standar maka masyarakat tidak punya pilihan, maka lagi-lagi masyarakat menjadi terpinggirkan dalam implemtasi kebijkan publik oleh pemerintah. Serentetan peritiwa-peristiwa di atas menunjukan bahwa sebenarnya masyarakat secara konstan menuju masyarakat tanpa banyak pilihan. Karena hanya disodori satu atau ada pembatasan dalam kebutuhan hajat hidup masyarakat. Menuju Era Penyeragaman Masyarakat Masyarakat kini semakin di hadapkan dalam situaasi yang serba sulit, dimana sebenarnya masyarakat ingin adanya banyak berbagai pilihan layanan yang disediakan oleh pemerintah dan organisasi birokrasi di dalamnya. Banyak aspek yang kini menjadikan pilihan masyarakat menjadi

D

ataa nama pembangunan fisik semata. Sehingga hasil-hasil pembangunan bisa dirasakan oleh masyarakat bawah atau seluruh masyarakat , bukan hanya kalangan tertentu saja yang menikmati kue pembangunan. Sehingga masyarakat punya banyak kesempatan untuk berpartispasi dalam pembangunan. Menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Tidak hanya menjadi sekrup dalam belantara pembangunan fisik yang demikian massif, yang belum tentu menguntungkan masyarakat luas. Jadi masyarakat harus kembali untuk memperjuangkan untuk kembali mendapat banyak pilihan hidup terutama dalam partisipsi politik. Jalan untuk memutar sejarah bangsa Indonesia adalah 2024 dimana idealnya seperti pemilu 2004 dan 2009 yang banyak pilihan, sehingga masyarakat mendapatkan pilihan calon pemimpin bangsa yang bisa menuntun masyarakat ke arah yang lebih baik. Sehingga masyarakat nanti tidak terpinggirkan, dimana suara yang berbeda dipinggirkan karena tidak sesuai dengan keinginan pemerintah atau pihak-pihak tertentu, kalau perlu disingkirkan atau bahkan dilenyapkan. Kondisi masyarakat yang terpinggirkan dengan adanya pilihan yang terbatas ini disebabkan karena ada penyeragaman kebijakan, ehaingga wajib dihilangkan. Hilangkan ambang batas pemilihan presiden dari 20 persen ke 0 persen misalya adalah hal yang urgen untuk menyikapi adanya pembatasan dan peneragaman yang dilakukan oleh pemerintah. Apabila ini berhasil maka pilihan masyarakat menjadi banyak tentu saja kualitas hidup masyarakat menjadi semakin meningkat. Dengan bahasa yang hampir sama dapat dikatakan apakah pembangunan fisik dan ekonomi yang selama ini di genjot oleh pemerintah telah terjadi persamaan dengan semakin terbukanya pilihan-pilihan hidup masyarakat bawah. Atau dengan dalam bahasa klise, apakah keberhasilan pembangunan kita selama ini telah meningkatkan kesejahteraan, rasa aman, kebebasan, dan jati diri merekayang tidak beruntung? Pengamat Sosial, Alumnus Fisip Unair, Tinggal di Surabaya

Hadapi Depresi pada Ibu Hamil dengan Prenatal Yoga

i banyak belahan negara, 1 dari 5 ibu yang baru saja melahirkan mengalami Perinatal Mood and Anxiety Disorder (PMADs) dan Postpartum Depression (WMMHDay, 2022). Kondisi mental depresi postpartum ini tidak jarang dihiraukan oleh para ibu sehingga konsekuensinya yang panjang memengaruhi sang ibu dan anak di kemudian hari. Setiap hari kamis pada minggu pertama bulan Mei, diperingati World Maternal Mental Health Day. Peringatan hari tersebut itulah yang menggerakkan anggota Standing Committee on Sexual & Reproductive Health and Rights including HIV&AIDS (SCORA), Center for Indonesian Medical Students’ Activities (CIMSA), Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar Prenatal Yoga yang aman bagi ibu hamil di Gedung AMEC Kampus A Unair, Surabaya. Postpartum Depression Apa yang dimaksud dengan Postpartum Depression? Postpartum Depression adalah suatu masa terganggunya fungsi psikologis ibu setelah melahirkan. Kondisi ini berkaitan dengan alam perasaan sedih yang berlebihan, dan diikuti dengan gejala penyertanya, termasuk perubahan pada pola tidur, nafsu makan, psikomotor, konsentrasi, kelelahan, rasa putus asa, dan tak berdaya. Depresi postpartum dapat terjadi sejak hamil hingga setelah melahirkan atau timbul beberapa hari setelah melahirkan. Prevalensi depresi postpartum di Indonesia sebesar 33,5% dan terjadi dalam 4 hingga 6 minggu setelah melahirkan, hal ini ditandai dengan rasa kecemasan dan kekhawatiran ibu terhadap bayinya (Widarini, 2020). Ditambahkan melalui artikel milik Deborah R. Kim, John P. O’Reardon, dan C. Neill Epperson (2014, hal. 279-280) faktor risiko lain yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi individu yang berisiko mengalami depresi perinatal antara lain: riwayat depresi, kehamilan yang tidak diinginkan, kehamilan yang tak terencana, kehidupan yang penuh tekanan, riwayat kekerasan fisik atau seksual,

partner yang tidak suporbat – kerabat; (2) Support tif, hingga kom plikasi tenaga kesehatan, yakni selama kehamilan. Wanita pemberian pendidikan hamil tidak boleh dibidan pengetahuan dari awal arkan dan tidak diobati, kehamilan sampai akhir karena dampak dan efek kehamilan yang berbentuk depresi dapat menggangpenyuluhan kesehatan; (3) gu kesehatan janin dan Rasa aman, yakni keadaan neonatus. dimana ibu hamil mendaPengobatan yang tepat patkan hak reproduksinya Oleh: harus sesegera mungkin untuk kebulatan tekad, Ratri Agidiana diberikan. Untuk gejala melengkapi informasi, Perbawani depresi ringan hingga sedan aktif berpartisipasi; dang, psikoterapi sangat (4) Kenyamanan, yakni direkomendasikan sebagai keadaan ibu hamil setelah pengobatan lini utama. Sebanyak 87% bebas dari ketidak nyamanan pada kewanita hamil lebih memilih psikoterapi hamilan; (5) Persiapan menjadi orang daripada obat-obatan oral, dengan alatua; (6) Persiapan sibling, yakni persiasan takut berpengaruh langsung ke pan anak untuk menghadapi kehadiran janin. Keberhasilan psikoterapi juga beradeknya (Megasari, 2015). gantung pada kemauan pasien, sehingga harus selalu dalam pantauan. Prenatal Yoga World Maternal Mental Health Day Salah satu hal yang paling efektif menarik perhatian pada masalah keuntuk mengatasi depresi pada ibu hamil sehatan mental yang penting bagi ibu adalah melalui prenatal yoga. Yoga dan bayi. Situasi kehidupan di masa merupakan disiplin kuno yang dirancang kehamilan yang sangat berat pasti akan untuk membawa keseimbangan dan membuat para ibu lebih rentan akan kesehatan dari dimensi fisik, mental, penyakit mental. Permasalahan mental emosional hingga spiritual kehidupan. yang ditunjang dengan kemiskinan pula, Masa kehamilan adalah masa bagi pasti akan menganggu kesejahteraan wanita untuk mengintegrasikan semua dan kebahagiaan sang ibu. dimensi tersebut, dan yoga dapat diposHal ini juga dapat secara langsung tulasikan untuk mencegah wanita hamil memengaruhi kondisi fisik, kognitif, dari kemungkinan depresi. Studi yang dan emosi janin secara berkepanjangan. dilakukan di Amerika Serikat menunDengan adanya perawatan dan pencejukkan hanya 15,1% wanita hamil yang gahan mengenai kondisi mental ibu melakukan yoga, angka yang sangat renhamil, diharapkan dapat memberikan dah dari jumlah yang diinginkan (Thakur dukungan yang diperlukan agar men& Masand, 2021, hal. 121). ingkatkan ketahanan mereka terhadap Berbagai keuntungan dapat didapsituasi hidup yang sulit. Selain itu, penatkan dari prenatal yoga, antara lain: anggulangan kondisi mental ibu hamil menenangkan pikiran, memfokuskan juga dapat mendukung mereka dalam kembali energi, hingga mampu memmengasuh anak – anak mereka secara persiapkan psikologi ibu hamil untuk optimal nantinya. persalinan. Berbagai asana (pose) diperuntukkan untuk gerak di bagian Penuhi Kebutuhan Psikologis panggul yang mempermudah jalan keMenanggapi ancaman kondisi mental luar janin, hingga peregangan di bagian ibu setelah melahirkan, diperlukannya sekitar serviks. Persiapan antenatal pemenuhan kebutuhan psikologis, baik yang tepat melalui yoga dan dhyana itu dari lingkungan yang dekat maupun (meditasi) dapat pula membantu para dari yang jauh. Kebutuhan psikologis ibu wanita untuk mendapatkan persalinan hamil antara lain : (1) Support keluarga, yang mudah dan aman. Hal yang juga yakni dukungan berbentuk perhatian, difokuskan dalam prenatal yoga adalah pengertian, kasih saying pada wanita pranayam atau teknik bernafas yang dari ibu, terutama dari suami serta keralengkap, panjang, dan lambat. Ini san-

gat esensial bagi pikiran dan jiwa ibu hamil. Pranayam yang secara rutin dipraktekkan sejak trisemester 1 akan membantu para ibu hamil menghilangkan kecemasan, ketakutan, dan fobia (Thakur & Masand, 2021, hal. 124). Selain itu, mudras atau posisi tangan juga penting untuk membantu dan merangsang energi yang berbeda dalam tubuh. Mudras bagi kehamilan antara lain: (1) Apana Mudra, bermanfaat selama persalinan untuk membantu memperlancar kontraksi; (2) Gyan Mudra, mewakili pemurnian pikiran; (3) Aakash Mudra, digunakan saat menetapkan niat agar kehamilan berjalan positif dan sehat; hingga (4) Pushan Mudra, yang sangat mujarab mengatasi mual, perut kembung dan perih selama kehamilan (Thakur & Masand, 2021, hal. 126). Dapat dilihat bagaimana setiap gerakan dan posisi prenatal yoga dapat menghindarkan ibu hamil dari rasa depresi, dan juga menguatkan mental saat proses kelahiran. Edukasi Sejak Awal Kehamilan Aktualisasi dari berbagai urgensi pemenuhan kebutuhan psikologis ibu hamil tersebut dilaksanakan oleh panitia acara Dandelion (Dealing With Perinatal Depression) WMMHD SCORA CIMSA UNAIR yang berkolaborasi dengan Gallery Bidan untuk mengadakan workshop Prenatal Yoga yang dihadiri oleh ibu hamil di Surabaya. Walaupun publikasi dari acara ini yang masih belum luas dan terbilang mendadak, ibu hamil yang mendatangi acara ini antusias dalam mengikuti segala rangkaian acara. Dimulai dari edukasi mengenai anjuran dan larangan saat melakukan gerakan yoga pada ibu hamil. Dengan instruktor dari tim Gallery Bidan, para ibu hamil melakukan belasan gerakan prenatal yoga yang beragam. Kegiatan berjalan lancar dan antusiasme para ibu hamil pun diakhiri dengan sesi foto bersama dari panitia acara WMMHD SCORA CIMSA UNAIR, Gallery Bidan, dan para peserta yoga ibu hamil. Mahasiswa S1 Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.


PELAYANAN PUBLIK Ratusan Warga Antusias Jalani Vaksinasi BIN di Puskesmas Jabon Jombang Halaman 5

Rabu Wage, 22 Juni 2022

Jombang, Bhirawa Ratusan warga antusias mengikuti dan menjalani vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Timur (Jatim) yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang, dalam hal ini yakni, Puskesmas Jabon Jombang, Selasa (21/06). Selain bisa mengikuti vaksin secara gratis, warga juga mendapatkan hadiah minyak goreng pasca menjalani vaksinasi. Kegiatan vaksinasi sendiri dilaksanakan di Puskesmas Jabon Jombang. Dan diikuti ratusan warga. Pada kesempatan ini, BIN Daerah Jatim menargetkan sebanyak 3042 dosis. Vaksinasi kali ini disediakan bagi masyarakat umum, pelajar, anak, dan Lansia. Sementara, pelayanan vaksinasi meliputi pelayanan vaksinasi Covid-19 dosis pertama, kedua, maupun vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi booster. Warga Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang bernama Anis (40) mengaku, kedua anaknya yang berusia 8 dan 10 tahun mengikuti vaksinasi Covid19 dosis kedua. Sedangkan Anis sendiri menjalani vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster. Anis juga mengaku senang karena ada hadiah minyak goreng dalam

arif yulianto/bhirawa.

Vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum, pelajar, anak, dan Lansia yang diselenggarakan BIN Daerah Jatim bekerjasama dengan Puskesmas Jabon Jombang, Selasa (21/06).

LINTAS PELAYANAN

Peringati Hari Donor Darah Sedunia, PMI Bojonegoro Gelar Donor Darah Massal Bojonegoro,Bhirawa Memperingati Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada bulan Juni 2022, unit donor darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bojonegoro menggelar donor darah masal, kemarin (21/6). Ketua PMI Bojonegoro Dr Hernowo mengatakan, kegiatan ini digelar di Markas Kantor PMI Jalan Sawunggaling Kecamatan Bojonegoro. Donor darah massal dalam rangka peringatan World Blood Donor Day (WBDD) ini, ujar dia, merupakan agenda rutin UDD PMI Bojonegoro Momentum itu dilakukan untuk menyerap pemenuhan kebutuhan darah di Kabupaten Bojonegoro Dalam donor darah massal kali ini, PMI Kabupaten Bojonegoro mempunyai target 500 pendonor darah. Dalam kegiatan donor darah massal itu, setiap pendonor harus lolos uji screening kesehatan, baik tensi darah, hemoglobin dan tidak terpapar Covid -19. “ Karena pandemi covid, kami terapkan protokol kesehatan secara ketat, terutama pada tahap screening untuk memastikan pendonor sehat dan aman dari covid,” ucapnya. Adanya up normal Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro menjadikan tantangan tersendiri bagi para petugas Unit Donor PMI Bojonegoro. “ Selain permintaan darah yang tinggi juga permintaan Plasma Konvalesen bagi pasien Covid-19, juga resiko dan kerentanan petugas yang mudah terpapar Covid-19,” jelasnya. [bas]

Memperingati Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada bulan Juni 2022, UDD Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bojonegoro menggelar donor darah masal.

kegiatan vaksinasi kali ini, meskipun sebelumnya ia sendiri tidak mengetahui akan ada hadiah minyak goreng setelah divaksin. “Ini kan waktunya libur juga anak-anak, kemarin-kemarin anaknya susah diajak vaksin. Minta bareng-bareng, kalau ada minyak saya ndak tahu malahan,” kata Anis. Sementara itu, Penanggungjawab Vaksinasi Puskesmas Jabon Jombang, Etika Elok KS menjelaskan, vaksinasi ini merupakan bentuk kerjasama pihaknya dengan BIN Daerah Jatim. Sedangkan untuk jumlah peserta, dosis pertama diikuti sebanyak 21 warga, dosis kedua diikuti oleh 10 warga, dan vaksinasi booster diikuti sebanyak 89 warga. “Jadi total sebanyak 120 orang, untuk dosis satu, dosis dua, dan booster,” kata Etika Elok. “Semua jenis hari ini ada, yaitu Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Moderna,” pungkas Etika Elok. [rif]

Kampung Donor Darah Karangduren Jadi Inspirasi UPT Transfusi Darah Jember, Bhirawa Kampung donor darah yang didirikan oleh Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Jember di Desa Karangduren Kec. Balung Kab. Jember menjadi inspirasi UPT Unit Pelaksana Teknis (UPT) Transfusi Darah Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Selatan. Terbukti, lembaga yang tepatnya berada di kota Makassar ini melakukan studi tiru di UTD Karangduren Jember, Selasa (21/6). Kepala Tata Usaha UPT Transfusi Darah Dinkes Provinsi Sulawesi Selatan Sumariaty Sofyan, mengaku Kampung donor Karangduren di Kabupaten Jember ini sangat inspiratif. “Kami akan mendirikan kampung donor serupa untuk melestarikan pendonor di Makassar,” kata Sumariaty disela sela studi tiru di Kampung Donor Karangduren kemarin. UPT Transfusi Darah Dinkes Provinsi Sulsel mengajak pengelola Unit Donor Darah Rumah Sakit (UDDRS) dari 8 rumah sakit di Sulsel. Sumariaty mengakui, banyak in-

ovasi yang dilakukan PMI Kabupaten Jember.”Ternyata banyak inpirasi muncul dari PMI Kabupaten Jember, tidak hanya Kampung Donor tetapi juga inovasi yang lain seperti pelayanan mobil jenazah, kehumasan juga,” Imbuhnya. Titin Ariani, koordinator Kampung Donor Karangduren menjelaskan, semangat donor darah masyarakat cukup tinggi. “Alhamdulillah, semangat warga Desa Karangduren untuk donor terus meningkat,” tutur Titin. Dia menjelaskan, kampung donor diinisiasi beberapa pemuda.”Awalnya beberapa pendonor aktif asal Karangduren sering kumpul saat ada kegiatan donor darah di Balung. Saat ikut kita inisiatif adakan donor darah sendiri dibarengi hadiah dan dooprize. alhamdulillah berjalan sampai sekarang,” ujarnya. Dia menjelaskan setiap ada kegiatan donor darah disiapkan berbagai hadiah atau doorprize.”Yang rutin kita berikan berupa bibit tanaman, kadang suvenir lainnya. Kalau pas Agustus banyak

Ketua PMI Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH saat menerima cinderamata dari Kepala Tata Usaha UPT Transfusi Darah Dinkes Provinsi Sulawesi Selatan Sumariaty Sofyan saat melakukan Studi tiru di Kampung Donor Darah Karangduren Kec. Balung, Selasa (21/6).

doorprizenya sekalian peringatan HUT Kemerdekaan RI,” ujarnya. Ketua PMI Kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH Mengatakan Kampung Donor Karangduren yg pertama berdiri di Jember.”Kampung Donor Karangduren ini perintisnya, baru kemudian diikuti Kampung Donor Besuk Kidul Kecamatan Ajung,” imbuhnya. Kini, sambungnya, PMI Kabupat-

en Jember terus menambah kampung donor.”Saat ini banyak yg mengajukan untuk mendirikan Kampung Donor,” imbuhnya. Rahman Hidayat, Camat Balung menegaskan mendukung kampung donor.”Kami ucapkan banyak terima kasih kepada anggota karang taruna Karangduren yg menginisiasi Kampung Donor, kami mendukungnya,” kata Rahman Hidayat. [efi]

Warga Perumahan Star Safira Regency Mengeluh Belum Bisa Dijangkau PDAM Sidoarjo,Bhirawa Warga perumahan Star Safira Regency yang ada di Desa Bohar Kec Taman, menyampaikan keluhannya kepada managemen Perumda Delta Tirta Sidoarjo supaya bisa difasilitasi masuknya air bersih. Zainal Ibad, salah satu warga yang tinggal di Cluster Amira menyampaikan, karena air bersih dari Delta Tirta Sidoarjo belum masuk hingga saat ini, warga di perumahan tersebut harus memanfaatkan air sumur dan air isi ulang untuk kebutuhan sehari-harinya. “Warga perumahan disini ingin air bersih dari Perumda Delta Tirta bisa masuk. Jumlah warga disini ada ratusan. Tapi jumlah pastinya saya tidak hapal persis,” kata Zainal, yang tinggal di cluster Amira itu. Di Perumahan Star Safira Regen-

cy itu, dari 4 cluster yang ada, yang sudah teraliri air bersih dari PDAM Delta Tirta Sidoarjo, hanya 1 cluster yang berada di Desa Suko Kec Sukodono. Sedangkan 3 cluster lainnya, yang ada di Desa Bohar Kec Taman, hingga saat ini masih belum terjangkau aliran air bersih PDAM Sidoarjo. Yakni Cluster Amira, Cluster Royal Mansion dan Cluster Nizar. Menurut Zainal, warga pernah ditawari oleh pengurus RW setempat untuk pasang air bersih PDAM tersebut senilai Rp5.4 juta. Karena biayanya tinggi, warga disana masih mikir-mikir untuk pasang sambungan air bersih. “Jumlah warga sudah didata. Tapi belum ada yang bersedia pasang. Sebab, biayanya mahal,” kata ayah dari 4 orang anak tersebut.

Menurut penjelasan dari Humas Perumda Delta Tirta Sidoarjo, Ivan, saat ini pihaknya sedang memberikan diskon sebesar 44% untuk biaya pasang baru PDAM. Ini untuk memperingati HUT PDAM Delta Tirta ke-44 tahun 2022. Pendaftarannya dimulai pada Bulan Mei hingga Juli 2022. “Biaya normalnya Rp.1.5 juta, menjadi Rp840 ribu,” jelasnya. Menurut Ivan, di wilayah Perumahan Star Safira Regency, memang belum dijangkau pipa distribusi. Sehingga bila akan pasang baru, biayanya mahal. Namun pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan manajemen PDAM Delta Tirta, sebagian Perumahan Star Safira Regency akan bisa dijangkau oleh pipa distribusi yang dibiayai oleh APBD tahun 2022 ini.

“Tahun 2022 ada, di tahun 2023 juga ada. Kalau belum dijangkau oleh pipa distribusi biayanya memang agak mahal,” jelasnya. Dirinya berharap pada tahun 2022 ini, di wilayah Perumahan Star Safira Regency itu, bisa dipasang pipa distribusinya. Sehingga warga yang tinggal di cluster yang belum ada air bersihnya bisa segera pasang. “Kalau pipa jaringan distribusi bisa dipasang, maka otomatis biaya pasang bisa turun, dari sebelum ada jaringan distribusi,” katanya. Disampaikan Ivan, jumlah peminat pasang baru dengan diskon 44% , saat ini jumlah terus bertambah. Hanya saja, dirinya tidak hapal persis angkanya. Pasang baru ini banyak berada di wilayah Sidoarjo, Buduran, Gedangan dan Taman. [kus]

Pemkab Terima 296 Sertifikat Aset Tanah Pemerintah Daerah Kantor Badan Pertanahan Kabupaten Probolinggo menyerahkan sebanyak 296 sertifikat aset tanah pemerintah daerah Kabupaten Probolinggo, di ruang pertemuan Hotel Surya, Prigen Pasuruan. Penyerahan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Plt Kepala Kantor Badan Pertanahan Kabupaten Probolinggo Budiono, Aptnh, MH kepada Plt Bupati Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H Soeparwiyono dan Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Probolinggo Dewi Korina. Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko menyampaikan terimakasih atas sinergi bersama Kantor Pertanahan Kabupaten Probolinggo. Sinergi ini disebutnya banyak menginspirasi jajarannya dalam membentuk tim work yang lebih solid dan efektif. “Kita tidak bisa menjadi super man tapi kita bisa menjadi super tim dan Kabupaten Probolinggo number one adalah kalimat inspiratif dari Pak Budiono kepada kami. Ternyata benar dengan adanya kolaborasi yang baik, hal-hal yang sebelumnya menjadi kendala ternyata berubah menjadi peluang,” ter-

angnya, Selasa (21/6). Plt Bupati Timbul menerangkan, salah satu tugas berat Pemkab Probolinggo saat ini adalah pengamanan aset. Hal ini juga menjadi atensi bagi KPK dan BPK untuk mendorong pemerintah daerah dalam hal pengamanan aset. “Paling tidak kedepannya asetaset yang sudah bersertipikat ini dipastikan keamanannya karena status kepemilikannya sudah jelas. Untuk yang lainnya sementara masih berproses dan super tim ini semoga terus semangat,” tandasnya. Sementara Plt Kepala Kantor Badan Pertanahan Kabupaten Probolinggo Budiono sangat mengapresiasi komitmen dan langkah cepat Pemkab Probolinggo bersama seluruh tim dalam hal pengamanan aset pemerintah daerah. Pengaman aset pemerintah daerah menurut Budiono merupakan kewajiban yang harus diselesaikan dan tidak bisa ditunda- tunda lagi apapun alasannya. “Alhamdulillah kerja keras dan kolaborasi kami

wiwit agus pribadi/bhirawa

Plt bupati Timbul terima 296 sertipikat aset tanah pemerintah daerah.

memang sangat luar biasa. Sehingga tak heran hanya dalam waktu satu bulan saja 296 sertipikat aset tanah bisa terselesaikan,” ulasnya. Budiono menambahkan, kedepannya sebanyak 206 aset Pemkab Probolinggo lainnya juga sedang diproses. Aset tersebut sudah diukur oleh tim dan hanya tinggal melengkapi dokumen-dokumen pendukungnya saja.

Lebih lanjut Budiono mengemukakan, keberhasilan ini patut menjadi inspirasi bagi daerah-daerah yang lain untuk melakukan langkah yang sama. “Kunci keberhasilan pengamanan aset pemerintah daerah ini menuntut kolaborasi tiga unsur atau sering disebut Tri Juang,” tegasnya. Selain dari Kantor Pertanahan, kolaborasi tersebut harus melibatkan

Pemkab Probolinggo secara utuh serta para kepala desa sebagai pemangku di wilayah. “Dan lagi penanganan aset ini adalah salah satu pointer yang sangat dibutuhkan oleh Pemerintah Daerah, salah satu contohnya adalah pencapaian WTP dan prestasi lainnya,” tandasnya. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo terus berupaya asetaset yang dimilikinya bersertifikat. Tahun ini, ditargetkan menuntaskan sertifikasi 1.312 bidang yang menjadi aset Pemkab Probolinggo. Sebanyak 491 bidang aset sudah bersertifikat. Sisa 821 bidang aset Kabupaten yang belum bersertifikat, ungkap Plt Bupati Timbbul. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Probolinggo, Dewi Korina saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sangat serius ingin menyelesaikan aset-aset daerah semua bersertifikat. Untuk itu, pihaknya sudah membentuk tim yang khusus turun mengukur dan memproses aset-aset daerah untuk bersertifikat. “Sudah ada 5 tim yang khusus turun tiap hari, untuk mengukur dan memproses sertifikat aset-aset itu. Mulai aset tanah lembaga pendidikan, sertifikat pelayanan kesehatan, jalan kabupaten ataupun saluran iri-

gasi,” katanya. Berapa jumlah aset daerah yang belum bersertifikat? Dewi mengungkapkan, tahun ini pihaknya menargetkan 1.312 bidang aset daerah bisa bersertifikat. Pihaknya sudah menuntaskan 491 bidang aset yang sudah bersertifikat dan telah diserahkan oleh Badan Pertanahan Negara (BPN) kepada Plt Bupati Probolinggo. Selain itu, sisa 821 bidang aset yang belum bersertifikat. Namun, sebanyak 210 bidang aset sudah selesai pengukuran dalam proses sertifikatnya di BPN. Sehingga, sisa sekitar 611 bidang aset yang masih proses pengukuran di lapangan. “Sisa 821 bidan aset yang belum bersertifikat. Tapi 210 bidang aset sudah selesai pengukuran dan masuk ke BPN proses sertifikatnya sudah,” terangnya. Aset-aset daerah, masih kata Dewi, yang diproses bersertifikat itu tentu bidang aset milik Pemkab Proboilnggo. Seperti halnya bidang tanah lembaga pendidikan negeri, pelayanan kesehatan maupun jalan dan saluran irigasi. Untuk balai desa, itu merupakan aset desa yang di luar aset pemkab. “Ke depan, aset-aset yang sudah bersertifikat ini dipastikan keamanannya. Karena status kepemilikannya sudah jelas,” tambahnya. [Wap]


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Rabu Wage,

Siswa Wa Bukti Penda Diterima P

Job Matching SMK YPM 8 Sediakan 737 Lowongan Kerja Sidoarjo, Bhirawa Ribuan remaja para pencari kerja dari beberapa daerah sekitar Sidoarjo, beramai-ramai mendatangi SMK YPM 8 Sarirogo, Sidoarjo. Mereka tidak menyia - nyiakan waktunya mendaftar untuk diterima di perusahaan yang sudah kerjasama dengan pihak sekolah. Program rekrutmen karyawan itu melibatkan sebanyak 19 industri, menyediakan sekitar 737 lowongan kerja, dan dibuka secara simbolis memukul gong bersama - sama Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Pemkab Sidoarjo, M Ainur Rahman, bersama - sama Kepala Dinas Tenaga Kerja, Dr Fenny Apridawati MKes dan Kepala SMK YPM 8 Sidoarjo, Dr Kisyanto SM SE MM, Selasa (21/6) kemarin. Menurut Kepala SMK YPM 8 Sidoarjo, Kisyanto, untuk membantu mengurangi angka pengangguran di Sidoarjo tahun ini dilakukan untuk yang kedua kalinya. Antusias para pencari kerja besarnya sekali. Program Job Maching yang pendaftarannya mulai tanggal 16 Juni 2022 lalu hingga sekarang ini pendaftarnya sekitar 2 ribu orang. "Mereka bukan dari lulusan dari sekolah ini saja, atau dari wilayah Sidoarjo saja, tetapi juga dari berbagai daerah,

yaitu dari Mojokerto, Jombang, Gresik, Sidoarjo serta Pasuruan hingga Tulungagung dan Malang,'' jelas Kisyanto. Untuk tenaga kerja yang dibutuhkan juga cukup merata, mulai dari administrasi, ada teknis, bahkan juga ada pergudangan. Makanya kesempatan ini saya buka untuk siapapun, bukan hanya untuk anak - anak SMK YPM 8, bukan anak - anak Sidoarjo, tetapi siapapun kami berikan kesempatan untuk bisa bersama-sama merebut peluang kerja ini. "Proses pendaftarannya juga cukup mudah, bisa melalui online sehingga mereka tidak merasa kesulitan,'' katanya. Melihat program seperti ini kalau untuk sekolah cukup efektivitas, karena dengan kondisi seperti saat ini mereka bisa saling bertemu dengan teman - teman dari luar kota, saling bertukar ilmu, bertukar pengalaman dan saling bertukar informasi. Disamping itu mereka juga bisa mengukur kemampuannya dengan teman-teman dari sekolah yang lain. "Jadi efektivitasnya sangat luar biasa, selain anak - anak tidak keliling ke beberapa industri, begitu juga para industri juga bisa mendapatkan karyawan sesuai dengan apa yang diharapkan,'' tegas Kisyanto.

ahmad suprayogi/bhirawa

Para pencari kerja sedang melakukan pendataan yang dibutuhkan oleh industri melalui HP.

Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesra, M Ainur Rahman berharap, dengan adanya Program Job Matching yang dilakukan di beberapa SMK ini bisa menurungkan angka pengangguran di Sidoarjo yang masih cukup tinggi. "Jadi upaya Pemerintah Sidoarjo untuk menurunkan angka pengangguran. Walaupun pendidikan tingkat SMK/ SMA itu kewenangannya Provinsi Jatim, tetapi alumni - alumninya itu ad-

alah kewajiban kita, kewajiban Pemerintah Sidoarjo untuk mencarikan yang terbaik,'' harap Ainur Rahman. Salah satu peserta Job Matching, HRD PT Kuroma Engennering, Susi Dwi Kusuma Wulandari, mengaku senang merekrut alumnus SMK, karena mereka dasarnya sudah ada dan masih baru, belum terkontaminasi dengan yang lain. Sehingga saat direkrut untuk dibimbing dan dibina itu akan lebih mudah. [ach.fen]

Ubaya Peroleh Enam Penghargaan LLDIKTI Wilayah VII Surabaya, Bhirawa Universitas Surabaya (Ubaya) peroleh enam penghargaan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII pada bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Keenam penghargaan ini, Perguruan Tinggi Penerima Jumlah Dana Abdimas Tertinggi Se-LLDIKTI Wilayah VII Tahun Anggaran 2022. Perguruan Tinggi Penerima Jumlah Dana Penelitian Tertinggi Se-LLDIKTI Wilayah VII Tahun Anggaran 2022. Dan Perguruan Tinggi Penerima Jumlah Judul Abdimas Terbanyak Se-LLDIKTI Wilayah

VII Tahun Anggaran 2022. Perguruan Tinggi Yang Secara Konsisten dalam Tiga Tahun Terakhir Masuk 10 Besar Penerima Hibah Abdimas Dengan Nilai (Rp) Terbesar Se-LLDIKTI Wilayah VII Tahun Anggaran 2022. Perguruan Tinggi Yang Secara Konsisten Dalam tiga Tahun Terakhir Masuk 10 Besar Penerima Hibah Abdimas Dengan Judul Terbanyak Se-LLDIKTI Wilayah VII Tahun Anggaran 2022. Serta, Perguruan Tinggi Penerima Jumlah Judul Penelitian Terbanyak Se-LLDIKTI Wilayah VII Tahun Anggaran 2022. Menurut Ketua Lembaga Peneli-

tian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Ubaya, Prof Suyanto, prestasi ini tidak lepas dari dukungan semua unit yang ada di Ubaya. Dosen semangat, pimpinan memberikan dukungan penuh dan unit - unit pun banyak membantu. Jadi ini adalah prestasi untuk semua keluarga besar Ubaya. Prof Suyanti menjelaskan, dalam penghargaan ini, Ubaya menjadi perguruan tinggi swasta dengan jumlah penelitian terbanyak se-LLDIKTI Wilayah VII dengan total 27 judul penelitian. Banyaknya penelitian ini didasari pada keaktifan dosen untuk melakukan penelitian

sesuai hibah yang diterima oleh universitas dari pemerintah. "Kuncinya ada pada koordinasi dan pelayanan kebutuhan teknis penelitian. Ubaya ada tim khusus untuk mendampingi dosen, seperti melakukan sosialisasi, mendatangkan reviewer ahli untuk memberikan materi terkait penulisan, dan kebutuhan administratif lainnya,'' jelas Suyanto. Ia menambahkan, sistem yang telah terintegrasi dengan baik ini akan terus ditingkatkan agar lebih banyak lagi dosen yang melakukan penelitian. Sehingga, jumlah judul penelitian pun bisa bertambah. [ina.fen]

Dindik Jatim, Bhirawa Tahap 1 Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur Afirmasi, Perpindahan Tugas Orang Tua dan Prestasi Hasil Lomba berakhir, kemarin pukul 23.59 wib. Status penerimaan akan diumumkan secara resmi pada Jumat, 24 Juni pukul 08.00 wib melalui laman ppdb.jatimprov.go.id. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi, bagi siswa yang diterima di sekolah tujuan sesuai jalur yang dipilih, wajib melakukan cetak bukti pendaftaran di situs resmi ppdb.jatimprov.go.id. Selain itu, peserta didik baru juga wajib melaksanakan proses daftar ulang sesuai jadwal yang telah ditentukan, yaitu tanggal 7 dan 8 Juli 2022. Untuk daftar ulang ini dilakukan secara offline di sekolah tujuan.

"Pada proses daftar ulang ini siswa diminta membawa dan menyerahkan bukti penerimaan, foto copy ijazah atau surat keterangan lulus yang dikeluarkan oleh sekolah yang dilengkapi dokumen aslinya, serta foto copy kartu keluarga dan menunjukkan dokumen aslinya,'' urainya, Selasa (21/6). Wahid menegaskan, tidak ada cabut berkas pada tahap I PPDB Jatim. Siswa hanya bisa memilih salah satu jalur dari tiga jalur (Afirmasi,

Atap SDN Kandangjati Kulon 2 Kraksaan Ambrol, Siswa Kelas II dan III Dipindah

BANGKU POJOK

ihsan kholil/bhirawa

Wabup Irwan Bachtiar Rahmat yang juga Ketua DPC PDIP Bondowoso meresmikan Gedung MDTA Desa Sukokerto Kecamatan Pujer.

Wabup Irwan Bantu Perbaikan Gedung MDTA dan PAUD Sukokerto Pujer Bondowoso, Bhirawa Dalam kesehariannya menjalankan tugas sebagai Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat SE MSi yang juga Ketua DPC PDIP di Kota Tape ini. Pada kesempatan kali ini, Ia bersama anggotanya melakukan aksi sosial kepada warga Desa Sukokerto, Kecamatan Pujer, Selasa (21/6). Bantuan yang diberikan kepada masyarakat Pujer itu berupa perbaikan Gedung MDTA dan PAUD Bustanul Ulum yang beralamat di Dusun Sumber Makmur, Desa Sukokerto. Yang mana bantuan itu diambilkan dari Jasmas Provinsi. Saat dikonfirmasi, Wakil Bupati, Irwan Bachtiar Rahmat menerangkan, pihaknya membantu kurang lebih sekitar 10 perbaikan gedung sekolah yang tersebar di sejumlah kecamatan tahun ini. Perbaikan dengan nominal yang beragam itu dilakukan sebagai sumbangsih partai berlambangkan banteng itu di berbagai bidang. Baik pendidikan, rumah tak layak huni, dan bakti sosial lainnya. "Goalnya bagaimana pendidikan di desa - desa bisa maju. Kita juga membantu pemerintah untuk meningkatkan IPM, angka rata - rata lama sekolah harus kita tingkatkan juga,'' ungkapnya. Irwan menerangkan, pihaknya dalam memberikan bantuan tak melihat peta politik. Melainkan, benar-benar murni membantu masyarakat yang sangat membutuhkan. Tak hanya itu tetapi menjalankan aksi sosial tak hanya saat dirinya menjadi Wakil Bupati. Melainkan, sudah sejak lama. [san.fen]

Probolinggo, Bhirawa Masih saja ada atap sekolah di Kabupaten Probolinggo yang ambrol. Salah satunya atap SDN II Kandang Jati Kulon di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, yang berada dekat dengan Dinas Pendidikan, akibatnya belajar dan mengajarnya siswa di dua kelas harus dipindah. Gedung dari atap sekolah yang ambrol itu berada di sebelah barat. Gedung itu terdiri atas empat ruangan. Paling utara kelas II, lalu kelas III, ruang guru, dan kelas V. Nah, atap yang rusak itu berada di kelas II dan III. Atap ruang kelas itu sebenarnya mulai ambrol sejak tiga tahun lalu. Lantaran menghawatirkan, dua ruangan itu dikosongkan. Para siswa dipindah ke kelas IV dan V. Lokasinya berada di gedung yang berbeda. Menurut Dianovika, guru kelas II, pihak sekolah sangat mengkhawatirkan kondiri atap yang ambrol itu. Begitu juga wali murid, merasakan hal yang sama. Bahkan, ada guru yang sampai takut masuk ke ruang guru. Karena ada

di satu gedung kan. Wali murid juga khawatir. Takut anak mereka mendapat musibah yang tidak diinginkan. Semoga saja tidak terjadi. Total ada tujuh ruangan di SDN II Kandang Jati Kulon. Yaitu, ruang kelas I sampai VI dan ruang guru. Tidak ada perpustakaan dan musala di sekolah ini. Ruangannya memang sedikit, Bahkan, tidak punya ruangan perpustakaan. Menurut Dianovika, atap yang ambrol di sekolah itu terjadi lantaran umur bangunan sekolah memang sudah tua. Diprediksi sekolah itu dibangun sekitar tahun 1990-an. Gedung lain yang atapnya tidak rusak dibangun pada tahun 2000 an. Namun, kondisinya juga sudah tidak baik. Sekolah sendiri, sudah beberapa kali mengajukan proposal untuk rehab gedung. "Saat ada rapat, pertemuan atau asesmen, pihak sekolah sering menyampaikan kerusakan dua ruang kelas di sekolah. Sayangnya, sampai saat ini masih belum ada respons dari pihak Dinas Pendidikan,'' jelasnya. [wap.fen]

wiwit agus pribadi/bhirawa

Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo dan Komandan Kodim 0819 Pasuruan, Letnan Kolonel Infantri Nyarm

Wawali Pasuruan Berhara Jadi Ajang Cari Bib Pasuruan, Bhirawa Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo dan Komandan Kodim 0819 Pasuruan, Letnan Kolonel Infantri Nyarman resmi membuka turnamen sepak bola Piala KSAD Liga Santri 2022 wilayah Pasuruan di Stadion Untung Suropati Kota Pasuruan, Senin (20/ 6) sore kemarin. Turnamen ini serentak dimulai di seluruh Indonesia dibuka secara virtual. Adapun, final akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta pada 22 Oktober 2022 bertepatan dengan Hari Santri Nasional. Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo menyampaikan

turnamen sepak bola Piala Kasad Liga Santri untuk mencari bibit atau pemain ber-

bakat di lingk Pesantren (Pon "Kegiatan in

Kondisi atap yang ambrol di SDN Kandang Jati Kulon II. Kerusakan itu terjadi sejak tiga tahun lalu.

GALERI PRESTASI

Pemuda dan Santri Semarakkan Lomba Pidato Cinta Pancasila dan NKRI Untuk memeriahkan HUT Bhayangkara ke-76, jajaran Polres Situbondo menggelar lomba pidato Cinta Pancasila dan NKRI di Ruang Auditorium Polres Situbondo. Mengambil tema 'Anti Narkoba dan Anti Radikalisme'. Lomba diikuti 28 peserta dari 17 Kecamatan se-Kabupaten Situbondo, serta perwakilan santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) yang ada di Kabupten Situbondo. Oleh: Sawawi, Kabupaten Situbondo

sawawi/bhirawa

Sejumlah peserta lomba pidato cinta pancasila dan NKRI bersama jajaran perwira Polres Situbondo.

Menurut Wakapolres Kompol Pujianto, Pancasila merupakan dasar negara di mana salah seorang sosok sentral di balik penerimaan atas Pancasila adalah Kiai Besar sekaligus Pahlawan Nasional dari Kabupaten Situbondo yaitu KHR As'ad Syamsul Arifin. "Cinta Pancasila bagi generasi muda saat ini sangat

penting untuk menangkal gerakan yang merongrong keutuhan NKRI dan Pancasila sebagai dasar negara,'' ungkap mantan Kasat Intel Polres Situbondo itu. Kompol Pujiarto menjelaskan, dalam lomba pidato Cinta Pancasila dan NKRI ini diharapkan dapat memperkuat karakter generasi muda, santri dan santriwati

sebagai ujung tombak menangkal paham Radikalisme, Antitoleransi, Anti NKRI dan Pancasila. Tema cinta kebangsan dan NKRI ini juga harus mulai ditanamkan kembali kepada para generasi muda yang ada di Kabupaten Situbondo. Tujuannya agar mereka paham kelak tatkala menjadi seorang pemimpin. Sebelum lomba dimulai, Penyuluh Agama Islam Kemenag Situbondo, Khoirul Anwar, sempat memberikan arahan dan tips cara berpidato yang baik kepada peserta. Diantaranya, pidato harus bisa berkomunikasi antara orang yang berpidato dengan orang yang mendengarkan. "Harus terjadi komunikasi yang baik. Mulai mimik, in-

tonasi dan gerakan tubuh agar terlihat menarik. Sehingga informasi yang disampaikan dapat diterima seutuhnya oleh semua pendengar,'' tandas Khoirul Anwar. Khoirul Anwar menambahkan, dari 28 peserta lomba pidato, ada tiga orang pemenang yakni juara pertama M Ihyaul F perwakilan dari Kecamatan Asembagus. Juara kedua, Abdul Jabbar perwakilan dari Kecamatan Mlandingan dan juara ketiga Dini Silvia A perwakilan dari Kecamatan Arjasa. "Alhamdulillah kami patut bersyukur dan senang sekaligus bangga, karena lomba pidato dalam rangka memeriahkan HUT Bhayangkara ke-76 berjalan dengan lancar,'' tegas Khairul Anwar. [fen]


rawa

& OLAHRAGA ajib Cetak aftaran Jika PDB Jatim

AYAAN 22 Juni 2022

Halaman 7

Pemkot Buka Beasiswa untuk Pelajar SMA Sederajat

Perpindahan tugas Orang Tua dan Prestasi Hasil Lomba). Jika diterima di salah satu jalur ini, maka siswa tersebut tidak bisa daftar di jalur tahap 2 dan seterusnya. Sementara bagi siswa yang tidak lolos pada tahapan ini, bisa langsung mendaftar pada tahapan selanjutnya. Ia menekankan jika tak ada skema banding saat siswa dinyatakan tidak lolos pada tahap verifikasi dan validasi oleh sekolah. Sementara itu, dalam PPDB tahun ini, sebanyak 85.837 siswa telah mendaftar pada tahapan ini. Mereka tersebar di berbagai jalur. Lebih rinci, pada jenjang SMA untuk anak buruh sebanyak 1.009 anak, bidik misi 24.936, disabilitas 79 anak, pindah tugas 4.146 anak serta prestasi

akademik atau non-akademik 8.207. Sementara itu, pada jenjang SMK, sebanyak 818 anak buruh, bidik misi 42.908, disabilitas 231 anak, pindah tugas 863 anak dan prestasi akademik atau non akademik sebanyak 2.640. Perlu diketahui, setelah tahap I ditutup, Dinas Pendidikan Jawa Timur juga memberikan kesempatan bagi siswa yang belum diterima pada jalur ini. Ada tahap 2, jalur Prestasi Nilai Akademik yang akan mulai dilaksanakan 25-26 Juni. Selanjutnya tahap 3, jalur Zonasi SMK 28-29 Juni. Tahap 4, Jalur Zonasi SMA pada 1 hingga 2 Juli. Terakhir, tahap 5, jalur Prestasi Nilai Akademik SMK pada 4 sampai 5 Juli 2020. [ina.fen]

Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya membuka pendaftaran beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya yang dikhususkan bagi jenjang SMA/SMK/MA sederajat. Beasiswa ini diharapkan dapat mengentas Pemuda Surabaya yang putus sekolah. "Bagi arek-arek Suroboyo yang hari ini butuh beasiswa dan menempuh jenjang SMA dan sederajat, silahkan mengajukan beasiswa kepada Pemkot Surabaya. Pendaftarannya sudah mulai tanggal 17 Juni dan akan ditutup pada 24 Juni 2022. Jadi, ayo segera daftarkan diri kalian,'' kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di ruang kerjanya, Selasa (21/6). Menurut Wali Kota Eri, program beasiswa ini untuk menunjang beasiswa yang sudah diberikan oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi. Ia berharap beasiswa ini dapat memberikan dampak positif bagi Arek - arek Suroboyo. ''Semoga tidak ada lagi pemuda Surabaya yang putus sekolah atau tidak bisa melanjutkan sekolahnya,'' tegasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebu-

dayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya Wiwiek Widayati mengatakan, bahwa beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya itu sudah dibuka mulai 17 hingga 24 Juni 2022. Pendaftaran beasiswa itu dilakukan melalui online di laman besmart.surabaya.go.id. "Beasiswa itu merupakan bantuan biaya pendidikan. Nantinya, mereka

yang mendapatkan beasiswa ini akan mendapatkan bantuan sebesar Rp200 ribu per anak per bulan, terhitung sejak diputuskan. Beasiswa ini untuk tahun 2022, karena tahun 2023 akan dikembangkan lagi,'' kata Wiwiek. Wiwiek menjelaskan, beasiswa ini untuk meningkatkan kualitas anak muda Surabaya, terutama yang menempuh pendidikan di jenjang SMA/

Eri Cahyadi

SMK/MA sederajat. Selain itu, program ini juga untuk mendorong pembelajaran SMA sederajat supaya pembelajarannya bisa optimal. "Tahun ini, kita sediakan kuota 13.415. Namun, memang harus berhitung ulang karena jumlah yang harus dicover lebih banyak dari itu, sehingga nanti dalam proses berikutnya kita akan berkonsentrasi di kelas berapa dulu atau bagaimana sistem berikutnya kita akan diskusikan lebih lanjut,'' tegasnya. Wiwiek memaparkan, detail tentang persyaratan beasiswa itu, yaitu harus warga Kota Surabaya (KK/KTP/KIA Kota Surabaya), siswa SMA/SMK/MA negeri/ swasta atau sederajat, memiliki prestasi akademik di atas KKM yang dibuktikan dengan nilai rapor sejak kelas X (semester ganjil dan genap) hingga kelas XI (semester ganjil), atau memiliki prestasi nonakademik di bidang olahraga, seni, organisasi, lingkungan hidup, agama dan lain sebagainya. Minimal tingkat regional yang dibuktikan dengan sertifikat/penghargaan yang diraih, maksimal tiga tahun terakhir dari tahun pengajuan beasiswa. [iib.fen]

Atasi SMPN Kurang Siswa Baru, Dispendikpora Buka PPDB Lagi

Saifudin Zuhri

Tulungagung, Bhirawa Masih adanya sejumlah SMPN yang belum sepenuhnya dapat menerima siswa baru sesuai pagu pada PPDB tahun 2022 ini, membuat Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dispendikpora) Kabupaten Tulungagung membuka PPDB gelombang II. Pembukaan kembali PPDB ini akan berlangsung mulai Jumat (24/6) sampai Sabtu (25/6) mendatang. "Dengan pembukaan PPDB gelombang II ini diharapkan semua anak usia sekolah (SMP) dapat masuk sekolah semuanya,'' ujar Sekretaris Dispendikpora Kabupaten Tulungagung, Saifudin Zuhri, Selasa (21/6). Saifudin menyebut, dalam pem-

bukaan PPDB gelombang II ini calon siswa tidak lagi dipersyarakat melalui satu jalur dari empat jalur yang disediakan. Seperti jalur prestasi, zonasi, perpindahan orangtua dan afirmasi. "Tidak ada jalur - jaluran lagi. Loss saja langsung bisa mendaftar di SMPN yang kekurangan pagu. Ini jurus sapu bersih,'' terangnya. Saifudin Zuhri mengakui jumlah siswa lulusan SD yang tertampung di 32 lembaga SMPN di Kabupaten Tulungagung sebanyak sekitar 11 ribu siswa. Sementara jumlah lulusan SD secara keseluruhan sebanyak 12 ribu siswa. "Jadi ada sekitar 1.000an siswa yang tidak tertampung di SMPN. Mereka bisa saja sudah ban-

yak juga yang terdaftar di lembaga swasta atau lainnya. Kami belum mengetahui secara pasti,'' paparnya. Soal kemungkinan sekolah yang belum terpenuhi pagu, bahkan pada saat PPDB gelombang pertama hanya mendapat satu atau empat siswa, untuk dilakukan merger atau regrouping, Saifudin Zuhri menyatakan tidak mudah untuk melakukan merger. Masalahnya, hal itu terkait sarana prasarana, SDM dan juga siswa kelas VIII dan IX. "Yang di SMPN 3 Bandung minim siswa baru karena memang di sekitar daerah sana sudah banyak berdiri MTs besar. Dan sekolah sekolah itu sudah melakukan PPDB lebin awal,'' timpalnya. [wed.fen]

Pendaftaran Dibuka untuk Seleksi Kemitraan dan Mandiri

ITS Membuka Prodi Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia

hilmi husain/bhirawa

man membuka turnamen sepak bola Piala KSAD Liga Santri 2022 di Stadion Untung Suropati Kota Pasuruan.

ap Piala KSAD Liga Santri bit Santri Berbakat

kungan Pondok npes). i tak lain untuk

mencari bakat para atlet-atlet, khususnya para santri di lingkungan Ponpes,'' ujar Mas

Adi, sapaan akrabnya. Pelaksanaan Kick Off dimulai dengan tendangan pembuka oleh Letkol Nyarman disertai pelepasan balon. Kemudian dilanjutkan dengan menampilkan kesebelasan dari Bayt Al Hikmah Kota Pasuruan vs Dalwa FC Kabupaten Pasuruan. "Piala KSAD Liga Santri 2022 ini diikuti delapan tim dari Ponpes yang ada di Kota dan Kabupaten Pasuruan. Pertandingan dilaksanakan dengan sistem setengah kompetisi, waktu pertandingan yang diambil 40 menit di setiap babaknya,'' kata Letkol Nyarman, Komandan Kodim 0819 Pasuruan. [hil.fen]

Surabaya, Bhirawa Departemen Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali membuka Program Studi (Prodi) pada tahun ajaran ini. Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia menjadi prodi pertama yang ada di Indonesia. Menurut Kepala Departemen Kimia ITS, Prof Dr rer nat Fredy Kurniawan MSi, Prodi ini akan menitikberatkan pada ilmu kimia analitik. Fredy menilai bahwa disiplin ilmu kimia analitik semakin berkembang dan bersinggungan dengan bidang lain. "Dalam menganalisis suatu sampel bahan kimia memerlukan skill analisis dengan alat dan teori yang mendalam,''

jelas Fredy, Selasa (21/6). Prof Fredy menjelaskan, untuk menekankan ilmu itu maka dalam hal metode pembelajaran pun akan mengambil porsi 50 : 50 antara praktik dan teori. Adapun bahan kimia yang akan difokuskan bersifat umum agar para mahasiswa prodi ini dapat memiliki arah kompetensi yang luas. Fredy menyebutkan contoh arahan bahan kimia analisis yang difokuskan dapat berupa banyak hal seperti dalam bidang lingkungan, medis, industri dan lain sebagainya. Maka cocok sekali prodi ini bagi para calon mahasiswa yang ingin berkecimpung dalam dunia penelitian dengan menjadi researcher. Terkait sarana dan prasarana un-

tuk prodi ini, menurut Fredy, karena ilmu ini adalah pendalaman rumpun ilmu kimia maka ke depannya akan menggunakan laboratorium dan gedung yang sudah ada di Departemen Kimia. Selain itu, dengan adanya tambahan anggaran besar yang disiapkan untuk prodi khusus ini, diharapkan mampu menunjang pembelajaran para calon mahasiswa yang berminat. Dari segi tenaga pengajar profesional, Fredy mengatakan, terdapat tujuh dosen yang siap mengawal angkatan pertama prodi ini. Di antaranya adalah dua orang yang sudah mencapai guru besar, tiga orang doktor, dan dua orang bergelar master. Sehingga Fredy menilai

Perbasasi Kota Malang Berharap Raih Medali di Porprov Jatim VII Malang, Bhirawa Pengkot Perserikatan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kota Malang berharap meraih medali di Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov), yang akan dihelat pekan ini. Kontingen Kota Malang mematok target dapat meraih posisi dua besar. Menurut Ketua Pengcab Perbasasi, Agustin Tri Wulandari, Tim Softball Kota Malang telah melakukan persiapan secara maksimal, maka diharapkan bisa membawa pulang medali pada even yang akan digelar di Lumjang Jember dan sekitarnya. "Di Porprov nanti kami akan turun di kelas ekshibisi dan persiapan sejauh ini anak - anak sudah siap, meski di Malang lapangannya kurang representatif untuk kegiatan softball atau baseball,'' ujar Agustin, Senin (21/6) kemarin. Agustin menjelaskan, walaupun fasilitas lapangan di Kota Malang kurang representatif untuk kegiatan

softball atau baseball, pihaknya memiliki inisiatif untuk melakukan pemantapan teknik, skill, dan fisik di lapangan Bumi Marinir yang berbeda di Gunungsari, Kota Surabaya. "Kami bekerja sama dengan wali atlet dan pengasuh untuk bersama sama mengasah kemampuan anak anak dengan melakukan try out atau mengikuti kegiatan pertandingan open softball. Lawan anak - anak Tim Kota Malang putra dan putri itu banyak pemain nasional, Timnas dan hasilnya anak - anak bisa bertanding dengan bagus. Atlet Kota Malang secara fisik, psikis dan teknik masih di atas rata - rata dan bisa bersaing, kami berharap bisa finish di posisi kedua,'' tukasnya. Sementara itu, Coach Angga menjelaskan, untuk menghadapi ajang Porprov Jatim VII ini, berbagai persiapan dilakukan untuk meningkatkan performa atlet softball Kota Malang. "Karena waktunya sudah pendek

dan sudah masuk ke tahap kompetisi utama maka fokus ke perbaikan dan evaluasi dari kekurangan, serta kelebihan masing - masing tim baik putra maupun putri dengan cara memperbanyak game situasi dan kita memperbanyak life teaching,'' katanya.

mampu memberlakukan mata uang ini maka negara itu akan diterima di seluruh dunia. Maka Mahfud meminta kepada seluruh atlet Kota Batu untuk menjaga karakter sportivitas dan menjaga nama harum Kota Batu. Mantan Ketua KPU Kota Batu ini mewanti - wanti agar

tidak melakukan hal-hal yang bisa mencoreng nama baik Kota Batu. Memasang target juara, bagi atlet adalah hal yang pasti. Namun Mahfud meminta, jangan sampai hal itu menciderai sportivitas. ''Jangan sampai menghalalkan segala cara untuk meraih kemenangan,'' pesan Mahfud.

Suasana haru mewarnai keberangkatan Kontingen Drumband dan Wushu Kota Batu ke Porprov Jatim VII, Selasa (21/6).

Tetapi, lanjut Angga, Pengurus Pengkot Perbasasi Kota Malang menemukan kendala yang cukup mengkhawatirkan, karena di Kota Malang tidak memiliki lapangan softball dan akhirnya harus menggunakan lapangan sepak bola, tetapi lapangan itu tidak 100% rata. [mut.fen]

m taufik/bhirawa

Atlet Perbasasi Kota Malang ketika melalukan latihan menjelang pelaksanaan Porprov Jatim VII mendatang

Jaga Dua Sisi Mata Uang, Jauhkan Porprov Jatim VII dari Tawuran Kota Batu, Bhirawa Ketua Umum KONI Kota Batu, Drs Mahfud mewanti - wanti kepada seluruh atlet agar tidak melupakan semangat olah raga untuk membangun karakter sportivitas dan jujur. Tidak perlu melakukan hal yang bisa mencoreng nama baik Kota Batu, apalagi sampai menimbulkan tawuran. Hal ini ditegaskan Mahfud saat melepas 25 atlet Drumband dan empat atlet Wushu Taolu bertolak menuju Jember untuk mengikuti Porprov Jatim VII, Selasa (21/6). "Baru - baru ini ada video yang viral, tawuran saat pertandingan sepak bola. Saya tidak ingin ada atlet Kota Batu yang berlaku demikian. Kalau memang tawuran, lebih baik pindah saja di olah raga tinju atau bela diri,'' ujar Mahfud Kepada para atletnya, Mahfud menegaskan, sportivitas dan kejujuran merupakan dua hal yang menjadi dua sisi 'mata uang' dan berlaku di seluruh dunia. Dan negara yang

ITS, khususnya Departemen Kimia, sudah siap dengan segala usaha yang telah disiapkan sejak setahun prodi ini dicanangkan. Tentunya sebelum mempublikasikannya, Departemen Kimia ITS terbuka terhadap saran dan masukan yang diterima dari berbagai pihak untuk mendukung kesiapan prodi baru ini. Terlebih lagi, karena program studi ini dinilai sangat baru di Indonesia. Salah satu yang memberi masukan yang sangat baik adalah Himpunan Kimiawan Indonesia (HKI) yang di dalamnya terdapat divisi Kimia Analitik dengan harapan dapat memajukan ilmu kimia di Indonesia dengan terbentuknya prodi ini. [ina.fen]

Seluruh atlet sudah pasti berlatih keras. Di ujung ikhtiar, kata Mahfud, usaha yang harus dilakukan adalah berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Suasana haru menyelimuti pemberangkatan atlet Drumband dan Wushu kemarin. Salah satu atlet Drumband, Kristian Theo Wilus Wicaksono nampak memeluk erat tubuh Kakeknya, Sukardi. "Sengaja saya dan istri saya mengantarkan langsung keberangkatan ke Jember ini, agar cucunya lebih bersemangat. Saya selalu memberikan dorongan, agar terus berjuang mewakili Kota Batu untuk menjadi juara,'' ujar Sukardi. Sukardi berharap, cucunya beserta atlet Kota Batu yang lain bersungguh - sungguh saat bertanding, sehingga bisa meraih medali emas dan menjadi kebanggaan warga Kota Batu. ''Saya senang sekali, cucu saya bisa menjadi duta Kota Batu, biar Kota Batu menjadi kota yang terus berjaya,''ujarnya sambil memeluk cucunya. [nas.fen]

GELANGGANG

Kontingen Trenggalek Siap Berlaga di Pekan Olah Raga Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 Trenggalek, Bhirawa Dengan persiapan yang matang dan semangat menang saat ini , Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Natanegara, berangkatkan Kontingen Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) VII Jatim tahun 2022. Ada sebanyak 154 atlet asal Kabupaten Trenggalek akan berlaga dalam ajang bergengsi itu, Senin ( 20/6/2022 ). Berjumlah 21 cabang olah raga yang nantinya akan di ikuti oleh Kontingen Kabupaten Trenggalek dalam Porprov VII Jatim yang di gelar di sejumlah tempat (Jember, Lumajang, Situbondo dan Bondowoso). Dalam kesempatan memberangkatkan kontingen porprov, Wabup Syah berharap para atlet Trenggalek bisa menakhlukkan Prorprov VII. "Anda dipilih berarti anda dianggap mampu menjadi duta Trenggalek. Maka dari itu optimalkan kesempatan yang ada dengan berupaya maksimal mengharumkan nama Kabupaten Trenggalek," harapnya. Walaupun ada berapa keterbatasan yang ada diharapkan hal itu tidak menghalangi atau mematahkan semangat para atlet untuk mengukir berprestasi. Jangan patah semangat dengan keterbatasan yang ada, bisa dicontoh dahulu nenek moyang kita berjuang sekuat tenaga meskipun dengan hanya bersenjatakan bambu runcing. [wek.fen]


JATIM MEMBANGUN

Rabu Wage, 22 Juni 2022

Halaman 8

Pilkades Serentak di 84 Desa Berlangsung Aman dan Kondusif dusif. Ini penting,” terang Bupati Sidoarjo, Bhirawa Pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 84 Sidoarjo Ahmad Muhdlor, pada (21/ 6) kemarin. desa di wilayah Sidoarjo berjalan lancar, aman dan kondusif. Sejauh ini, belum ada sengketa

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor

Kali ini Pilkades menggunakan mekanisme pemungutan suara pecah TPS di masing-masing RW bisa berjalan aman, lancar dan kondusif. Tidak seperti sebelum-sebelumnya, dimana pencobolasan dilakukan terpusat di kantor balai desa. Sistem pecah TPS itu dilakukan selain menghindari kerumunan juga

mempercepat proses pemungutan suara. Tim gabungan pengamanan yang melibatkan Pemkab, TNI-Polri berjalan sewajarnya. Tidak berlebihan seperti dalam melakukan pengamanan di desa. “Pilkades serentak berjalan lancar. Suasana kondusif ini harus dijaga bersama. Kemajuan sebuah kota syarat utamanya haruslah kon-

Pilkades yang masuk ke Pemkab Sidoarjo. Ini menandakan warga Sidoarjo sudah dewasa dalam berpolitik. Meski berbeda pilihan lebih mengutamakan demokrasi. Perkembangan melek politik dan sadar demokrasi ini harus dipupuk terus agar kedepannya pesta demokrasi di skala yang lebih besar semakin baik. Kesadaran dalam berdemokrasi akan memunculkan pemimpin-

pemimpin yang kompeten. Dengan konstituen yang sadar politikdemokrasi ada harapan besar bagi Kota Delta menjadi daerah yang maju. Karena modal penting yakni wargnya yang sudah melek politik menjado aset berharga bagi kota ini. “Mendorong kepada masyarakat untuk melek politik, dewasa dalam demokrasi menjadi modal utama dalam pembangunan Sidoarjo. Dan Sidoarjo sudah ditahap itu,” jelasnya. Sebagai bentuk antisipasi kemungkinan yang terjadi pasca Pilkades serentak. Pemkab Sidoarjo sudah

siap apabila nanti ada sengketa gugatan Pilkades. Karena itu bagian dari demokrasi yang harus dilindungi. Segala keberatan dalam proses Pilkades sudah ada jalur penyelesaiannya secara hukum, yang perlu disadari bersama oleh semua pihak. “Terjadinya sengketa dalam Pilkades adalah hal yang wajar. Karena itu bagian dari demokrasi. Pemkab Sidoarjo juga sudah siap memfasilitasi apabila terjadi sengketa-sengketa pasca Pilkades nanti,” pungkas Gus Muhdlor_sapaan akrabnya.[ach.gat]

KELANA JATIM

Total Anggaran Rp 158 Miliar, 136 Desa di Bojonegoro Dapat BKD Bojonegoro,Bhirawa Guna untuk mempercepat pembangunan berbasis desa, menunjang serta meningkatkan pelayanan, Pemkab Bojonegoro menggelontorkan Bantuan Keuangan Desa (BKD) kepada seluruh Desa di Bojonegoro secara bertahap. Dalam menunjang program tersebut, Pemkab Bojonegoro menyiapkan dana kurang lebih Rp 158 Milliar, untuk 136 desa yang tersebar di 28 kecamatan di wilayah Bojonegoro. Kabag Protokol dan Pimpinan Setda Kab Bojonegoro, Triguno Sudjono Prio mengatakan, untuk alokasi dana BKD tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022, dengan total anggaran senilai Rp 158 miliar. “ Saat ini masih dalam proses pengajuan administrasi dari tiap desa penerim manfaat,”jelasnya, kemarin (21/6). Lanjutnya, untuk 280 desa penerima BKD tahun 2021 pencairan tahap kedua secepatnya juga bakal direalisasikan. Tentunya setelah tahapan-tahapan prosedur pencairan terlampaui semua. “ BKD sendiri dicairkan dalam dua tahap, yang mana tahap kedua tahun 2021 juga bakal direalisasikan,”ujarnya. Ia mengatakan, adanya program BKD, untuk segala sesuatu pengelolaanya maupun pengerjaan murni dilaksanakan oleh Pemdes (Pemerintah Desa) penerima manfaat. “ Kiranya Pemdes penerima manfaat dapat melaksanakan sesuai peraturan yang ada. Dalam hal ini, Bupati berharap program dapat berjalan lancar agar bermanfaat bagi masyarakat luas,” imbuhnya.[bas.gat] Pilkades di Lamongan telah memasuki kampanye.

Alimun Hakim/Bhirawa

Masuki Masa Kampanye Pilkades, Dua Desa di Lamongan Miliki Calon Terbanyak Lamongan, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Lamongan di tahun 2022 akan melaksanakan Pilkades serentak di 61 Desa. Jadwalnya dilaksanakan pada 26 Juni mendatang. Secara keseluruhan Pilkades di Lamongan diikuti oleh 138 calon kepala desa di 24 Kecamatan. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa PMD Muhammad Zamroni menyebutkan jika Desa Sugihwaras dan Padengan Ploso menjadi desa dengan jumlah calon kepala desanya terbanyak. “Jumlah calon terbanyak ini ada di Desa Sugihwaras, yakni ada 4 orang, terus juga Desa Padengan Ploso ini juga ada 4 calon kepala desa ,” ungkap Muhammad Zamroni, Selasa (21/6). Zamroni merincikan, dari 61 Desa terdapat 332 TPS yang tersebar dengam jumlah hak suara sebanyak

Wali Kota Kediri Beri Penjelasan Pengajuan Raperda Adminduk dan Dana Cadangan Pemilukada Kota Kediri, Bhirawa Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan penjelasan atas pengajuan dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Hal itu disampaikan dalam Rapat Paripurna, Jumat (17/6) di Ruang Sidang DPRD. Dua Raperda yang diajukan yakni Raperda tentang pembentukan dana cadangan untuk pemilihan umum Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024 serta Raperda tentang perubahan kedua atas Perda nomor 7 tahun 2015 tentang penyelenggaraan administrasi kependudukan. Dalam rangka pemenuhan terhadap hak sipil warga negara, Pemerintah Kota Kediri berkewajiban memberikan perlindungan, pengakuan, penentuan pribadi dan status hukum. Atas setiap peristiwa kependudukan dan peristiwa penting yang dialami oleh warga Kota Kediri. Adanya perubahan kebijakan di tingkat pusat, maka Pemerintah Kota Kediri harus melakukan penyesuaian. “Beberapa ketentuan dalam Perda nomor 7 tahun 2015 sebagaimana telah diubah dengan Perda nomor 4 tahun 2018 sudah tidak sesuai dengan perkembangan regulasi administrasi kependudukan. Sehingga kita perlu segera melakukan penyesuaian,” ujar Wali Kota Kediri. Abdullah Abu Bakar menambahkan ada beberapa perubahan kebijakan. Mulai dari penyesuaian tugas petugas registrasi dan prosedur pengangkatan petugas registrasi, perincian subyek

pencacatan biodata penduduk, penghapusan pengantar lurah dan camat untuk penerbitan KTP-EL, ketentuan penerbitan kartu anak dan perubahan pengaturan surat keterangan daerah. Selanjutnya, pelayanan pindah datang penduduk, ketentuan formulir elektronik dan non elektronik, pembatalan dokumen pendaftaran penduduk, pencantuman agama penghayat kepercayaan dalam KTP-EL, KTP hilang tidak memerlukan pengantar dari kelurahan dan kecamatan, serta pencantuman penandatanganan dilakukan dengan tanda tangan elektronik. Kemudian, penghapusan sebagian kewenangan penandatanganan dokumen oleh lurah dan camat, perubahan jangka penerbitan dokumen, penambahan azas contrarius actus, pelayanan adminduk secara daring, ketentuan terkait legalisasi, jenis dan mekanisme pelaporan, serta sumber pendanaan adminduk. Sementara untuk Raperda pembentukan dana cadangan untuk pemilihan umum Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024, Abdullah Abu Bakar mengatakan dalam pelaksanaan pemilukada membutuhkan anggaran besar dan pasti tidak dapat dialokasikan sekali

dalam satu tahun anggaran. Maka perlu disiapkan anggarannya dengan membentuk dana cadangan. Hal ini diatur dalam pasal 80 Peraturan Pemerintah nomor 12 tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah dan Permendagri nomor 77 tahun 2020 tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah khususnya pada lampiran bab II huruf e angka 3 huruf c. “Peraturan Daerah tersebut mencakup penetapan tujuan pembentukan dana cadangan, program dan kegiatan yang akan dibiayai dari dana tersebut. Lalu besaran dan rincian tahunan dana cadangan yang harus dianggarkan dan ditransfer ke rekening dana cadangan. Serta sumber dana cadangan dan tahun anggaran pelaksanaan dana cadangan. Semoga dalam pembahasan Raperda nantinya didapatkan kesepahaman bersama,” ujarnya. Turut Hadir Ketua DPRD Kota Kediri Gus Sunoto, Wakil Ketua I DPRD Kota Kediri Firdaus, Wakil Ketua II DPRD Kota Kediri Katino, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Sekretaris DPRD Kota Kediri Rahmad Hari Basuki, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri, Kepala BUMD, dan tamu undangan lainnya. [van.adv.kom]

135.236 hak suara. “Total daftar pemilih ada 135.236 hak suara, sedangkan DPT terbesar itu ada di Desa Paciran, ada 11.757,” terangnya. Pihaknya berharap para petugas untuk menjaga kesehatannya agar bisa fighting. “Jadi panitia harus benar-benar fight, harus menjagamu kesehatan sehingga di saat pilkades nanti dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya karena ini DPTnya banyak jadi diperkirakan akan selesai sampai tengah malam karena DPT-nya 11.000an, sedangkan untuk yang paling sedikit itu ada di Desa Gamgbuan Kecamatan Kalitengah yang ada 623 DPT,” harap Zamroni Lebih jauh Zamroni menjelaskan, dari 61 Desa terdapat 16 Desa yang mempunyai hubungan kekerabatan karena untuk antisipasi calon tunggal. “Kekerabatan ini seperti hubungan

suami istri, orang tua dengan anak, paman dengan ponakannya seperti itu, ini biasanya karena tidak ada calon lain akhirnya istrinya mencalonkan. Karena ini kan tidak boleh kalau ada calon tunggal jadi minimal ini ada 2 calon dan maksimal ada 5 calon,” jelas Zamroni Setelah melalui masa penjaringan dan penyusunan panitia yang dilakukan oleh BPD beserta pemerintah desa. Saat ini Pilkades telah memasuki tahap masa kampanye yakni mulai dari Senin hingga Rabu (20-23/6). Pihaknya berharap, para calon kepala desa dapat memaparkan visi misi yang di usung. “Kita sekarang di tanggal 20 hingga 22 ini masa kampanye, setelah 3 hari itu di tanggal 24-25 Juni itu masa tengang. Baru di tanggal 26nya itu pemungutan suaranya,” ungkap Zamroni Berharap Pilkades 25 Juni dapat berjalan dengan lancar tanpa kenda-

la, kata Zamroni, Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan koordinasi dengan berbagai stekholder pengamanan. Menurut Zamroni ,agar Pilkades ini dapat berjalan dengan lancar tanpa ada kendala, ini kita melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan para stakeholder, baik itu dari para Camat dan Muspika (Polsek, Dandim, dan Linmas) yang ada di wilayah masingmasing Desa. Dan yang penting lagi , ujarnya tidak hanya pada Pra - nya, tetapi di pelaksanaanny juga, tetap koordinasi dengan pengamanan antara lain dengan jajaran Polres termasuk dengan jajaran Kodim termasuk dengan satpol PP ini juga turut membantu dalam rangka pengamanan pelaksanaan Pilkades yang dilaksanakan tanggal 26 besok ini. [Aha,Yit.gat]

Percepat Pelestarian Naskah Kuno, Disperpusip Jatim Gelar Ratek se Jatim Pemprov, Bhirawa Untuk mempercepat pelestarian dan penyelamatan naskah kuno yang tersebar di masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Jawa Timur menggelar rapat teknis (Ratek) di Hotel Aria Centra Surabaya, Selasa (21/6). Acara yang digelar selama dua hari, 21-22 Juni 2022 itu dibuka Sekretaris Disperpusip Jatim Dwiko Yudhi Widodo, SH, M.AP mewakili Kepala Disperpusip Jatim. Hadir sebagai pembicara, Plt. Kepala Pusat Preservasi dan Alih Media Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI Dra. Made Ayu Wirayati, M. IKom, Kepala Balitbang Agama Semarang Dr. Samidi Khalim, S. Ag, MSi, Sugeng Adipitoyo, MSi dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa), dan Dr. Abimardha Kurniawan dari Universitas Airlangga Surabaya (Unair). Dalam laporannya, Kepala Bidang Deposit, Pengolahan dan Pelestarian (DPP) Disperpusip Jatim Melkion Donald, S.Pd, M.Hum menyampaikan, bahwa Ratek Pelestarian dan Penyelamatan Naskah Kuno ini diutamakan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam melestarikan naskah kuno. Disamping itu juga untuk pemahaman soal pendaftaran naskah kuno. “Tujuan lainnya yakni juga untuk mensosialisasikan bagaimana tata cara dalam penyimpanan dan perawatan naskah kuno. Termasuk juga diharapkan keikutsertaannya secara aktif dalam melaporkan naskah kuno ke Perpustakaan Umum

masing-masing di setiap daerah,” katanya. Materi dan program yang disampaikan seputar pengelolaan naskah kuno, inventarisasi dan digitalisasi naskah kuno. Selain itu, soal alih wahana dalam menyebarluaskan informasi naskah kuno serta cara penyimpanan, perawatan dan pelestarian naskah kuno. Sementara itu, Sekretaris Disperpusip Jatim Dwiko Yudhi Widodo, SH, M.AP menyampaikan harapannya agar permasalahan teknis terkait pelestarian dan penyelamatan naskah kuno dari kerusakan dapat dilakukan langkah penyelamatan. Itu penting dilakukan untuk menyelamatkan informasi penting yang terkandung dalam manuskrip naskah kuno. “Ini penting agar segala informasi tentang masa lampau bisa sampai kepada generasi muda saat kini dan masa mendatang,” jelasnya. Mengapa demikian, sebut Dwiko,

agar informasi tersebut dapat bermanfaat sebagai bahan penelitian maupun kajian study. “Untuk itu, program substansi pada lembaga perpustakaan segera dapat dibahas secara mendalam bersama-sama,” jelasnya. Dwiko kembali menekankan soal pentingnya perhatian naskah kuno yang ada di tengah-tengah masyarakat. Tidak hanya soal pelestarian dan penyelamatan saja yang perlu diperhatikan, tetapi soal pendataan dan pemetaan juga menjadi perhatian bersama. “Ini merupakan upaya memfasilitasi komunikasi dalam rangka memajukan kelembagaan perpustakaan agar tercipta pandangan, persepsi dan wawasan yang sama dalam melestarikan naskah kuno,” jelasnya. “Sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat dilakukan secara optimal yaitu secara mudah, murah, cepat dan akurat,” imbuh Dwiko. [rac.gat]

Percepatan pelestarian dan penyelamatan naskah kuno yang tersebar di masyarakat, Disperpusip Jawa Timur menggelar rapat teknis di Hotel Aria Centra Surabaya, Selasa (21/6).


JATIM MEMBANGUN

Rabu Wage, 22 Juni 2022

Halaman 9

Jumlah ODGJ di Kabupaten Blitar Capai 2.127 Orang Kabupaten Blitar, Bhirawa Jumlah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Blitar kini telah mencapai 2.127 orang. Subko Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Hyndra Satria mengatakan dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar jumlah ODGJ berat di

Kabupaten Blitar telah mencapai 2.127 orang, dimana sebanyak 18 orang diantaranya masih dalam kondisi terpasung. “Hingga saat ini jumlah lebih dari dua ribu orang, dan se-

banyak 18 orang masih dalam kondisi terpasung lantaran dinilai membahayakan keluarga maupun lingkungan sekitar,” kata Hyndra Satria. Lanjut Hyndra Satria , jumlah total yang terdata Dinas Kesehatan ini sudah tercover di masing-masing wilayah, bahkan kini juga telah rutin berobat di 24 Puskesmas yang

tersebar di 22 Kecamatan. “Saat ini keberadaan ribuan ODGJ ini ada yang di rumah, dan ada yang di RSJ Lawang, Malang. Hanya saja di Lawang ada batas waktu, sehingga biasanya ODGJ ini keluar masuk untuk berobat saja,” ujarnya. Selain itu dikatakan Hyndra Satria, ada banyak faktor penyebab ODGJ di Kabupaten Bl-

itar, namun rata-rata karena faktor ekonomi, kemudian juga ada karena faktor keluarga. “Hingga pernikahan karena ditinggal suami atau istri akhirnya depresi karenanya,” jelasnya. Tambah Hyndra, sedangkan penyebab 18 ODGJ yang kini masih terpasung, menurut informasi yang diterima karena adanya kekhawatiran keluar-

ga, dan dianggap bisa membahayakan orang lain. “Mengingat masih ada rasa takut di keluarga, dan karena trauma pernah membahayakan lingkungan sekitar, maka keluarga mereka terpaksa masih memasungnya. Dan kami juga sudah memberikan himbauan dan pemahaman,” pungkasnya. [Htn.gat]

Hartono/Bhirawa

Hyndra Satria

KELANA JATIM

Mengenal TNI Sejak Dini, TK Kartika IV-61 Trowulan Kunjungi Makodim 0815/Mojokerto Mojokerto, Bhirawa Guna mengenalkan profesi TNI sejak dini, Kodim 0815/ Mojokerto berkenan menerima kedatangan tamu istimewa, yakni sebanyak 30 siswa-siswi TK IV-61 Trowulan berkunjung secara langsung ke Makodim. Dengan didampingi Kepala Sekolah Ratna Vidiana, S.Psi., bersama Guru dan Pengurus Yayasan Kartika Jaya Ny. Rohyadi. Mereka diterima oleh Pgs. Perwira Seksi Personel ( Pasi Pers )Letda inf Agus Rianto, Selasa (31/6). Dalam keterangannya Pasi pers didampingi Batipersdim 0825/ Mojokerto Peltu Muhadi mengatakan, Kodim mengapresiasi kepada Kepala Sekolah beserta segenap guru atas kegiatan outingclass TK Kartika IV-61 Trowulan. Karena hal ini merupakan awal dalam pengenalan profesi TNI dan tugas pokok kepada anak anak sejak usia dini. “Kami sangat berterimakasih atas kunjungan dari Siswa-siswi TK Kartika IV-61 Trowulan di Makodim 0815/Mojokerto. Dan sudah menjadi tugas kami untuk memberikan pemahaman kepada mereka tentang Cinta Tanah Air, peran dan tugas Kodim 0815/Mojokerto sebagai satuan gelar TNI-AD yang ada di wilayah. Adapun tujuannya tidak lain , untuk memotivasi anak-anak supaya lebih giat belajar dengan mengenal arti perjuangan, semangat, dan pantang menyerah sehingga bisa mencapai citacita termasuk bagi yang bercita-cita menjadi anggota TNI.jelas Letda Agus Sementara itu Kepala Sekolah TK Kartika IV-61 Trowulan, Ratna Vidiana, S.Psi., menghaturkan terima kasih kepada Kodim 0815/Mojokerto yang telah menyambut hangat kedatangan rombongan Siswa-siswi TK Kartika IV-61 Trowulan dalam rangka kegiatan Puncak Tema Profesi TNI. “Kegiatan (Puncak Tema Profesi TNI) ini rutin dilaksanakan setiap tahun” “Terima kasih kepada Kodim 0815/Mojokerto yang telah menerima kunjungan kami ke Makodim dengan kegiatan ini anak anak didik kami sangat senang, pengenalan lingkungan dan Profesi TNI merupakan tujuan kami untuk mengenal dan mengetahui Markas, Fungsi, Peran dan Tugas TNI itu seperti apa”, jelasnya. [min.gat]

Tampak dalam foto Pgs. Pasi Pers bersama Batpers dan segenap siswa siswi, guru dan kasek Tk Kartika IV-61 Trowulan sedang foto bersama di depan Makodim Mojokerto

Jajaran Satlantas Polres Situbondo saat mengadakan operasi pencegahan penyakit PMK di jalan raya Kota Santri.

Polres Beri Pelayanan Pencegahan Penyakit PMK di Jalan Raya Situbondo, Bhirawa Jajaran Satlantas Polres Situbondo mengadakan program pelayanan Penerangan Keliling Operasi Patuh Semeru 2022 dan Imbauan Pencegahan Penyakit PMK, Selasa (21/6). Kegiatan rutin ini digagas Satlantas Polres Situbondo melalui Unit Kamsel. Selain itu, Satlantas Polres Situbondo juga melaksanakan sosialisasi pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2022 selama 14 hari, sejak 13-26 Juni 2022 mendatang. Program tersebut pertama kali mulai dilaksanakan di jalan raya pantura Kecamatan Asembagus Situbondo. Dilokasi, jajaran Satlantas Polres Situbondo tidak hanya menyasar ken-

DPRD-Pemkot Madiun Sepakati Raperda Tentang Pengelolaan BMD dan Raperda Tentang Retribusi PBG Ditetapkan Menjadi Perda Kota Madiun, Bhirawa Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan yang didahului Penyampaian Umum sekaligus Pendapat Akhir (PU-PA) Terhadap Raperda Kota Madiun Tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) dan Raperda Kota Madiun Tentang Retribusi Persetujuaan Bangunan Gedung (PBG) antara Pimpinan DPRD Kota Madiun dan Wali Kota Madiun di gedung DPRD setempat Selasa (21/6). Sidang Paripurna itu dipimpin oleh Wakil I Ketua DPRD Kota Madiun Drs. Istono didampingi Wakil Ketua II DPRD, Drs. H. Armaya. Hadir pula Wali Kota Madiun, H. Maidi dan Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS, Forkopimda, para Kepala OPD, Camat dan undangan lainnya. Dalam Pengambilan Keputusan bersama antara Pimpinan DPRD Kota Madiun dan Wali Kota Madiun, setelah sebelumnya ketujuh Fraksi DPRD Kota Madiun ( Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Demokrat, Fraksi PKB, Fraksi Perindo, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKS-PAN dan Fraksi PSI-NasDem) yang diwakil oleh Hari Santoso, ST dalam Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi menyatakan, Menerima dan Menyetujui Raperda Kota Madiun tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah untuk selanjutnya ditetapkan menjadi Perda Kota Madiun dan Raperda tentang Retribusi Persetujuan Bangunan Gedung untuk disampaikan kepada Gubernur Jawa Timur, Kementrian Dalam Negeri dan Kementrian Keuangan untuk mendapat evaluasi sesuai peraturan perundang-undangan. Tentang Raperda Kota Madiun tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah untuk selanjutnya ditetapkan menjadi Perda Kota Madiun dan Raperda tentang Retribusi Persetujuan Bangunan Gedung selanjutnya untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). Namun dalam Pendapat Fraksinya ke tujuh Fraksi

sudarno/bhirawa

Wakil Ketua I DPRD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd selaku pimpinan Rapat Paripurna disaksikan Wali Kota Madiun, Maidi dan Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS bersama Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun, Drs. H. Armaya menandatangani berita acara Raperda Kota Madiun Tentang Pengelolaan BMD dan Raperda Kota Madiun Tentang Retribusi PBG di gedung DPRD setempat Selasa (21/6). itu memberikan Saran, dan masukan untuk mendapat perhatian dari Wali Kota Madiun. Wali Kota Madiun, Maidi usai Rapat Paripurna kepada awak media menyatakan keberadaan dua Raperda tersebut cukup penting dan mendesak. Salah satunya, terkait dengan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Seperti diketahui pemerintah pusat telah menghapus IMB. Karenanya, aturan di tingkat bawah juga harus disesuaikan. Yakni, tentang PBG tersebut. Pemerintah Kota Madiun bergerak cepat untuk membahas aturan terkait PBG tersebut. ‘’Prinsipnya aturan harus menyesuaikan aturan dari pusat. Kalau pusat ada perubahan, kita juga harus segera menyesuaikan. Ini penting agar jalannya pemerintah tetap optimal,’’ kata Wali Kota Maidi usai Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan Atas Raperda Tentang Pengelolaan BMD dan Raperda Retribusi PBG di gedung DPRD Kota Madiun,Selasa (21/6). Pembangunan di masyarakat bisa terkendala jika aturan tidak segera dituntaskan. Masyarakat yang hendak mendirikan ban-

sudarno/bhirawa

Wali Kota Madiun, Maidi disaksikan Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS bersama Wakil Ketua I, II DPRD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya menandatangani berita acara Raperda Kota Madiun Tentang Pengelolaan BMD dan Raperda Kota Madiun Tentang Retribusi PBG di gedung DPRD setempat Selasa (21/6).

sawawi/bhirawa

gunan tentu harus tertahan terlebih dahulu. Sebab, perda terkait retribusi atas pembangunan itu belum ada. Wali Kota berharap tahapan selanjutnya bisa cepat. Raperda yang telah disetujui itu akan disodorkan ke Gubernur Jawa Timur untuk dilakukan evaluasi. Jika telah beres, Perda bisa mulai dijalankan. ‘’Ya semakin cepat semakin baiklah. Tidak sampai akhir tahun, dalam satu dua bulan ke depan saya kira bisa selesai,’’ ujarnya. Sementara, Wakil Ketua I DPRD Kota Madiun Drs. Istono, M.Pd ditemui usai Rapat Paripurna kepada awak media menyatakan ada 29 pembahasan Raperda tahun ini. Namun, lima di antaranya terpaksa ditunda tahun depan karena ada perubahan pada undang-undang di pusat. 24 rencana pembahasan Raperda itu satu persatu mulai diselesaikan. Termasuk dua Raperda yang telah disepakati tersebut. Istono optimis pembahasan semua Raperda bisa tepat waktu.‘’Prinsipnya kita lakukan bertahap. Mana yang sekiranya harus lebih dulu seperti Raperda PBG itu, kita dahulukan,’’kata Istono meyakinkan. [dar.adv]

sudarno/bhirawa

Wali Kota Madiun, H. Maidi bersama Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS dan Wakil Ketua I, II DPRD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya, menunjukan berita acara Penandatanganan Raperda Kota Madiun Tentang Pengelolaan BMD dan Raperda Kota Madiun Tentang Retribusi PBG di gedung DPRD setempat Selasa (21/6).

daraan yang melanggar lalu lintas namun juga memberikan himbauan terhadap kendaraan yang mengangkut hewan ternak dalam rangka pencegahan penyakit PMK. Sejumlah sopir antar Provinsi sangat mengapresiasi kegiatan yang di gelar jajaran Satlantas Polres Situbondo Menurut Kasat Lantas AKP Anindita Harcahyaningdiyah, selain menyasar pelanggar lalu lintas, pihaknya juga mengedepankan Pemolisian Prediktif (Predictive Policing). Salah satunya yang saat ini menjadi perhatian masyarakat, ucap Kasat Lantas, adalah wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). “Ya ini kami menyasar salah satu-

nya berupa kegiatan Operasi Patuh Semeru 2022. Kami juga memberi sosialisasi edukasi masyarakat atau sopir angkutan hewan ternak,” ungkap Kasat Lantas. Selain memprioritaskan bidang keselamatan berlalu lintas, terang Kasat Lantas Anindita, dalam Operasi Patuh Semeru 2022, pihaknya juga meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap wabah PMK melalui sosialisasi dan edukasi serta kolaborasi pencegahan dengan pihak terkait. “Ini dilakukan sesuai dengan arahan dari Kapolres dan jajaran Forkopimda perihal pencegahan PMK,” terang Kasat Lantas Anindita.

Sektor lain yang menjadi penekanan Satlantas Polres Situbondo yakni mengadakan penerangan keliling di beberapa titik Kota Santri Situbondo. Tak hanya itu, ungkap Kasat Anindita, personil Satlantas Polres Situbondo juga membagikan brosur tentang informasi seputar Operasi Patuh Semeru 2022 kepada pengendara yang melintas di depan taman kota Asembagus dan trafight light Asembagus. “Kami sangat bersyukur karena para pengguna jalan raya selama pelaksanaan program ini sangat mematuhi arahan dari Satlantas Polres Situbondo,” pungkas perwira dengan tigak balok di pundaknya itu. [awi.gat]

Minta Majelis Hakim Tolak Pembelaan Kedua Terdakwa Tipikor Lahan SMAN 3 Kota Batu Kota Batu,Bhirawa Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu meminta kepada Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) untuk menolak pledoi atau pembelaan yang diajukan tim pengacara dari dua terdakwa, Edi Setiawan SIP dan Nanang Ismawan Sutriyono SS. Hal ini disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Batu dalam Persidangan Perkara Tipikor Pengadaan Tanah Pembangunan SMAN 3 Kota Batu TA 2014. Sidang yang dilaksanakan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Surabaya ini diikuti kedua terdakwa secara online melalui aplikasi Zoom. Terdakwa tetap berada di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1A Lowokwaru Malang, tempat keduanya ditahan selama masa persidangan. Adapun agenda sidang adalah

pembacaan Jawaban Penuntut Umum (replik) atas Nota Pembelaan (Pledoi) dari Penasehat Hukum. “Jawaban Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Batu disampaikan Jaksa Alfadi Hasiholan SH,” ujar Edi Sutomo SH MH, Kasie Intelijen Kejari Kota Batu, Selasa (21/6). Kemudian inti dari Jawaban Penuntut Umum (Replik) terhadap pembelaan kedua terdakwa bahwa JPU dalam perkara ini memperhatikan ketentuan Pasal 2 Ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia (UU RI) Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU RI Nomor 20 Tahun 2001. Selain itu JPU juga memperhatikan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, Pasal 182 KUHAP, doktrin hukum,

pendapat ahli dan aspirasi masyarakat, serta berdasarkan ketentuan undang-undang yang berhubungan dengan perkara ini. Untuk itu JPU memohon kepada Majelis Hakim untuk menolak isi dan hal-hal yang dijadikan alasan dalam Nota Pembelaan Penasehat Hukum kedua terdakwa. Kemudian JPU meminta Majelis Hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap diri terdakwa. Yaitu, sesuai tuntutan yang diajukan dalam sidang pada hari Jum’at tanggal 10 Juni 2022 lalu. Dalam sidang tersebut (10/6), JPU mengajukan tuntutan atau dakwaan primer untuk terdakwa Nanang Ismawan Sutriyono berupa pidana penjara selama 7 tahun dan 6 bulan, dan pidana denda sebesar Rp 300 juta. [nas.gat]

HUT Bhayangkara, Kapolres Bojonegoro Hadiri Doa Bersama Lintas Agama Presisi Bojonegoro,Bhirawa Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad, menghadiri kegiatan Do’a Bersama Lintas Agama Presisi dalam rangka Hari Bhayangkara ke – 76 yang di gelar oleh Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Wahyu Tutuko bertempat di Gedung Pancasila salah satu Resto jalan Pemuda Kecamatan Kota Bojonegoro, kemarin (21/6). Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad menyampaikan apresiasi kepada RSB yang sudah memberikan pelayanan yang maksimal selama ini. Dan juga menggelar kegiatan Do’a Bersama Lintas Agama untuk memupuk sinergitas antara Polres Bojonegoro, RSB Bojonegoro dengan seluruh elemen masyarakat. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat

Kabupaten Bojonegoro telah mendukung program-program Polri. Melalui Do’a Bersama Lintas Agama Presisi, kami mengajak para tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa bergandeng tangan menjunjung tinggi kebhinekaan. Serta menjaga toleransi ditengah keberagaman budaya, menangkal radikalisme serta pemantapan kerukunan umat beragama. Semoga Bojonegoro aman, damai dan kondusif,” ucapnya. Sementara Kepala Rumah Sakit RSB, AKBP drg. Muhammad Zakir menyampaikan ucapan terima kasih kepada para tamu undangan yang sudah berkenan menghadiri kegiatan Do’a Bersama Lintas Agama Presisi dalam rangka Hari Bhayangkara ke – 76. Selain itu, Doa Bersama Lintas

Agama Presisi ini merupakan wujud rasa syukur kita kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa. “ Menurutnya, dengan berkat do’a Polri diharapkan dapat melaksanakan tugas dengan baik,” ucapnya. Dalam kegiatan Do’a Bersama Lintas Agama selain dihadiri Kapolres Bojonegoro juga hadir Kepala Rumah Sakit (Ka Rumkit) RSB Bojonegoro, AKBP drg. Muhammad Zakir, Wakapolres Bojonegoro, Kompol Muh Wahyudin Latif, Pejabat Utama Polres Bojonegoro, para dokter RSB, perwakilan Majelis Ulama Indonesia(MUI) Bojonegoro, perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Bojonegoro, pegawai RSB, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, perguruan tinggi dan tamu undangan lainnya. [bas.gat]


EKONOMI Lapangan MAC Siap Berproduksi, Visi HCML Semakin Nyata Rabu Wage, 22 Juni 2022

Halaman 10

Surabaya, Bhirawa Visi Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) untuk menjadi produsen gas terbesar di Jawa Timur dan operator pilihan di Indonesia akan menjadi kenyataan, menyusul kesiapan mereka memproduksi gas dari Lapangan MAC di Selat Madura dengan diawali proses kegiatan Load out & Sail Away Well Head Platform MAC yang berjalan sesuai rencana, Selasa (21/6) oleh PT Meindo Elang Indah (kontraktor EPCI) di Bintan Yard, Pulau Bintan, Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau. “Lapangan MAC ini merupakan salah satu penyangga dari target produksi gas SKK Migas 1 juta BOPD dan 12 BSCFD pada 2030. Project MAC dimulai dengan sangat baik dengan mengikuti peraturan keselamatan kerja yang tinggi, tentu akan menghasilkan karya yang baik pula,” ungkap Kepala Divisi Pengelolaan Aset SKK Migas, Achmad Riad. HCML adalah salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS)

dibawah pengawasan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Potensi produksi Lapangan MAC diketahui sebesar 50 MMSCFD. Dalam bekerja, HCML berpegang kuat pada komitmen terhadap etika, kesehatan, keselamatan, dan lingkungan hidup. “Dengan adanya kegiatan Sail Away WHP MAC ini, kami berharap visi itu menjadi nyata,” terang General Manager

HCML, Kang An. Kang An menambahkan HCML menanamkan investasi untuk memaksimalkan produksi dalam jangka waktu lima sampai tujuh tahun. “Kami mengupayakan pengembangan Lapangan MAC yang diperkirakan pada Q4 2022 sebagai bagian dari upaya kami memberikan sumbangsih kepada NKRI,” jelasnya. Sementara itu kegiatan Load out & Sail Away ini merupakan proses melepas well head platform (WHP) ke laut. Ini sebagai tanda bahwa proses pembuatannya di pabrik sudah selesai, dan akan berlayar ke titik instalasinya di Selat Madura. Diharapkan, ini dapat meningkatkan produksi gas, karena saat ini kebutuhan gas di Indonesia semakin besar seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia. HCML sendiri sudah menandatangani perjanjian jual beli gas dengan

PT Petrokimia Gresik (15 MMSCFD), PT Bayu Buana Gemilang (10 MMSCFD) dan PT Inti Alasindo Energy (10 MMSCFD). “Nantinya lifting gas ini akan memenuhi kebutuhan masyarakat dan Industri di Jawa Timur,” ujar Kang An. Reputasi HCML tidak perlu diragukan lagi, perusahaan ini sudah berpengalaman memproduksi gas dan minyak kondensat dari empat sumur di Blok Selat Madura sejak 2017. HCML saat ini menjadi salah satu tulang punggung pemenuhan gas di Jawa Timur dengan menyumbang sekitar 30 persen pasokan gas. HCML juga memiliki reputasi sebagai perusahaan yang mengelola Lapangan BD sebagai fasilitas lepas pantai pertama di Asia yang menghasilkan belerang cair dan melakukan pembongkaran belerang cair, setelah melakukan pemuatan sulfur cair untuk pertama kali pada 2017. [riq.bb]

General Manager HCML, Kang An (seragam merah), didampingi Kepala Divisi Pengelolaan Aset SKK Migas, Achmad Riad (kedua dari kiri), CNOOC SEA Representative, Ma Qiang (ketiga dari kanan), Business Development Director Meindo, Welly Wong (paling kiri), VP Operations Meindo, Bambang Soejipta (kedua dari kanan), dan VP Business Development Meindo, Bisri Hasyim (kanan), saat melakukan gunting pita dalam acara peresmian Load Out & Sail Away WHP MAC HCML, di Bintan Yard, Tanjung Pinang, Kepri, Selasa (21/6).

BURSA EKONOMI

Tingkatkan Pendapatan Daerah, Bappenda Gagas Program Kanal Baru Situbondo, Bhirawa Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Situbondo dibawah kepemimpinan Edi Wiyono terus melakukan terobosan agar kedepan dapat meningkatkan pendapatan daerah. Salah satunya, kata Edi, merubah perda yang sebelumnya mengunakan pajak assesmen (menentukan pajak sendiri) kepada potensi pendapatan yang baru. Ini sangat sesuai dengan UU Nomor 1 tahun 2022. Menurut Edi Wiyono, Bappenda juga akan membuat kanal pendapatan baru bersama mitra Pemkab seperti kalangan perbankan, toko modern dan sentra lain sehingga ada potensi pendapatan yang baru. Langkah strategis yang lain, aku Edi, saat ini Bappenda harus cepat menyusun perda pajak di Situbondo. “Ya ini bagian dari upaya kami untuk terus menggali potensi pendapatan yang baru. Sebaba kalau kami hanya menaikkan cukup sulit tercapai. Salah satu contoh, sekarang pajak restribusi terhadap bangunan seputar sepadan sungai itu belum ditarik. Kedepan itu akan kami ditarik,” sebut mantan Sekretaris Bappeda Kabupaten Situbondo itu. Masih kata Edi, tehnis penarikan pajak rumah yang ada di sepadan sungai, Bappenda akan melihat terlebih dahulu bentuk aset yang ada di Pemkab Situbondo. Termasuk berapa unit rumah yang menempati dan titik titik rumahnya juga akan di survey oleh Bappenda dan OPD terkait. “Ya kami tidak langsung melakukan asesmen, tetapi akan melihat potret aset terlebih dahulu dulu. Itu nanti juga ada tugas dari Satpol PP dan Inspektorat Kabupaten Situbondo,” ulas Edi.[awi.bb]

Satria Wicaksono Maju Calon Ketua Umum BPC HIPMI Surabaya Surabaya, Bhirawa BPC HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Muda Indonesia) Kota Surabaya akan menggelar Musyawarah Cabang (muscab) pada 29 Juni 2022 mendatang. Adapun salah satu agenda Muscab tersebut adalah pemilihan Ketua Umum BPC HIPMI Kota Surabaya periode 2022-2025. Sementara itu tahapan Muscab HIPMI Kota Surabaya, Selasa (20/6) adalah pendaftaran bakal calon Ketua Umum. Dan hingga ditutup Jam 12.00 WIB ada empat pengusaha muda yang telah mendaftar, antara lain Satria Wicaksono, Denny Yan, Nuryadi dan Benny Setiawan. Dari empat bakal Caketum tersebut, nama Satria Wicaksono paling punya peluang menggantikan M Lutfie (Ketum BPC HIPMI Surabaya 2019-2022). Satria Wicaksono merupakan pengusaha di bidang Penilai Publik, Konsultan Bisnis, Konsultan Statistik, exportir rumput laut, pengolahan limbah dan Kuliner Tradisional. Satria juga cukup memiliki pengalaman berorganisasi cukup lama khususnya di HIPMI. Ia tercatat menjadi pengurus HIPMI Jatim sejak 2011 dan pernah mengenyam pendidikan Lemhanas RI / diklatnas HIPMI tahun 2016 lalu. Satria Wicaksono memastikan maju dalam Musyawarah Cabang (Muscab) BPC HIPMI Kota Surabaya dikarenakan dorongan dari para pengusaha muda di Surabaya. [riq.bb]

KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, Sd Motor Honda, th. 2019, Merah, AG 2578 RCO, a/n. Slamet, Dsn. Sumberagung RT 3/11, Ds. Sumberagung, Rejotangan – T.Agung No. 8732/IMB/BI-IV/2022

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mencicipi makanan disela meresmikan Rumah Padat Karya di Kecamatan Sambikerep dan Kecamatan Benowo.

Wujudkan Padat Karya Wisata dan Peternakan di Surabaya Surabaya, Bhirawa Rumah Padat Karya di Kecamatan Sambikerep dan Kecamatan Benowo telah diresmikan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Rumah Padat Karya itu dapat digunakan untuk kegiatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), yang dikelola oleh masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) Kota Pahlawan. “Pemkot Surabaya berkomitmen, ketika asetnya digunakan ekonomi kerakyatan, itu harus digerakkan oleh MBR, bahkan anak mudanya juga kita jaring untuk mendapatkan pekerjaan dengan menggandeng stakeholder,” kata Wali Kota Eri. Komitmen Pemkot Surabaya mengatasi kemiskinan dan pengangguran bukan hanya membangun Rumah Padat Karya saja, akan tetapi ke depannya juga membuat tempat wisa-

ta dan peternakan yang juga dimanfaatkan oleh MBR Kota Pahlawan. Wali kota yang akrab disapa Cak Eri Cahyadi itu menjelaskan, tempat wisata yang dimanfaatkan oleh MBR itu nantinya terintegrasi dengan Rumah Padat Karya. Salah satunya adalah wisata taman bunga anggrek yang terintegrasi dengan Rumah Padat Karya di Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo. Menurut dia, Rumah Padat Karya itu tidak asal bangun, akan tetapi disesuaikan dengan pasar yang ada di masing-masing wilayah. “Kita lihat dulu pasarnya, jadi jangan sampai pemkot memanfaatkan lahannya untuk ekonomi kerakyatan tapi tidak sesuai pasarnya. Maka dari itu kami selalu berkoordinasi dengan warga, apa yang ingin dikerjakan, jangan sampai warga itu terpaksa,” ujarnya.

Cak Eri menjelaskan, Padat Karya yang digerakkan oleh MBR itu nantinya bukan hanya hanya di bidang cuci motor dan mobil, permak jeans, kuliner dan lain sebagainya, tetapi juga ada yang bergerak di bidang pertanian dan peternakan. “Ada lahan tertentu yang akan kita gunakan untuk ketahanan pangan, seperti untuk budidaya Porang. Nah itu nanti juga kita gunakan sesuai dengan lingkungannya agar tepat sasaran,” jelasnya. Dalam peresmian Rumah Padat Karya di eks lokalisasi Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo kemarin, Cak Eri Cahyadi juga menyampaikan kepada jajaran Kepala PD, camat dan lurah, bahwa ia juga ingin membuat wisata offroad di kawasan Bangkingan, Kecamatan Lakarsantri. “Jadi Padat Karya itu bukan hanya

berupa wadah seperti ini (di Sambikerep dn Sememi) saja, ada lahan seluas 9 hektar di Bangkingan itu bisa dijadikan wisata adventure seperti di Yogyakarta atau Malang. Tolong itu segera dijalankan, sehingga Padat Karya itu tidak hanya seperti ini saja, tapi ada banyak jenisnya,” sebut dia. Bukan hanya, di wilayah Kelurahan Bangkingan, Kecamatan Lakarsantri saja, Cak Eri juga ingin lahan pemkot yang lain seperti di kawasan taman hutan raya yang ada di Pakal, Balas Klumprik dan Bangkingan itu juga bisa dimanfaatkan untuk lahan peternakan. “Nanti bisa dimanfaatkan untuk pertanian, kemudian dibelikan sapi dan kambing yang kualitasnya bagus, kemudian diekspor. Jadi kalau sudah berbicara Padat Karya, itu jangan terpaku seperti yang kita resmikan kali ini,” imbuhnya. [iib.bb]

Neraca Perdagangan Defisit, Ekspor dan Impor Menurun Pemprov, Bhirawa Neraca perdagangan Jawa Timur selama bulan Mei 2022 mengalami defisit sebesar USD 742,75 juta. Defisit ini disebabkan karena selisih nilai perdagangan pada sektor migas sebesar USD 507,50 juta, demikian juga di sektor nonmigas mengalami defisit nilai perdagangan sebesar USD 235,25 juta. Secara kumulatif selama Januari-

Mei 2022 neraca perdagangan Jawa Timur juga masih mengalami p sebesar USD 3,12 milyar. Hal ini disebabkan karena defisit pada sektor migas sebesar USD 2,74 miliar dan sektor nonmigas sebesar USD 0,38 milyar. “Kondisi ini membuat kedua sektor tersebut perlu peningkatan kinerja agar neraca perdagangan Jawa Timur secara kumulatif berubah men-

jadi surplus di periode berikutnya. Selain itu perlu diupayakan untuk menekan atau mengurangi defisit dari sektor migas,”kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur, Dadang Hardiwan. „Selanjutnya, Dadang menjelaskan mengenai nilai ekspor Provinsi Jawa Timur Mei 2022 mencapai USD 1,85 miliar atau mengalami penurunan

sebesar 15,87 persen dibandingkan April 2022. Nilai tersebut dibandingkan Mei 2021 meningkat sebesar 10,03 persen. „Ekspor nonmigas Mei 2022 mencapai USD 1,71 miliar atau turun sebesar 18,11 persen dibandingkan April 2022. Nilai tersebut dibandingkan Mei 2021 meningkat sebesar 10,28 persen.[rac.bb]

Pasuruan Jadi Pilot Project Warung Kopi Digital Tingkat Jatim Pasuruan, Bhirawa Program Warung Kopi (Warkop) Digital yang diinisiasi oleh Cybers Group Indonesia memiliki tujuan mengembangkan potensi desa serta mendukung program percepatan akses dan pelayanan informasi (Desa Digital) di wilayah Kabupaten Pasuruan.

Hilmi Husain/Bhirawa

Vice President PT Cybers Group Indonesia, Drs Braman Setyo M.Si ( baju batik) menjadi pemateri di acara Business Matching yang digelar Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Pasuruan di Dalwa Hotel Syariah, Kabupaten Pasuruan, kemarin.

“Warung Kopi Digital ini untuk pengembangan perekonomian warga sekitar serta membangun industri kreatif di Kabupaten Pasuruan,” ujar Vice President PT Cybers Group Indonesia, Drs Braman Setyo M.Si di acara Business Matching dalam rangka membuka pasar bagi UKM di Kabupaten Pasuruan, di Dalwa Hotel Syariah, Kabupaten Pasuruan, kemarin. Tak hanya itu, program Warkop Digital juga mendukung akses pemasaran produk melalui percepatan akses dan pelayanan informasi serta membantu usaha mikro di desa/kelurahan. Pelaksanya adalah Cybers Group Indonesia.

“Termasuk pula melatih SDM, yakni bagaimana pengembangan UKM, bagaimana tentang kewirausahaan, pelatihan online, pemasaran online sampai pengembangan potensi SDA melalui produk kreatif dan pengelolaan desa wisata. Harapannya pertumbuhan perekonomian bisa meningkat,” jelas Braman Setyo. Namanya Warkop Digital, tentu akan dikembangkan untuk layanan QRIS pembayaran digital, PPBO digital, pos online hingga lainnya. Seluruh konsumen dapat melakukan pembayaran transaksi dengan mudah dan bisa menggunakan pembayaran non tunai. Mantan Deputi Kementerian Kop-

erasi dan UMK RI tahun 2011-2017 ini menambahkan pihaknya ingin berkolaborasi dengan Pemkab Pasuruan. Dalam hal ini, Pemkab Pasuruan sudah memiliki Pusat Inovasi Koperasi dan Usaha Mikro Kecil, yang lokasinya berada di Kecamatan Pandaan. “Dengan berkolaborasi, maka bisa membuka pasar bagi UKM di Kabupaten Pasuruan. Kita bisa memberikan perangkat digitalisasi dalam bentuk TV, komputer, software. Dan ini akan berikan secara gratis,” jelas Braman Setyo. Namun demikian, program Warkop Digital harus mendapat dukungan dari pihak terkait, yakni Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Pasuruan. Antara lain sarana dan prasaranya, pembiayaan operasional, event dalam bentuk kegiatan yang rutin, pengelola pusat inovasi yang propesional. “Nantinya, Warung Kopi Digi-

tal ini siap berakselerasi dan mendukung suksesnya Pusat Inovasi Koperasi dan Usaha Mikro Kecil,” tambah Braman Setyo. Saat ini, jaringan kemitraan Warkop Digital yang dikelola Cybers Group Indonesia memiliki 23 kemitraan di 13 Provinsi di Indonesia. Termasuk juga jaringan pemasaran produk lokal Indonesia berada luar negeri, yakni di Malaysia dan Singapura. “Warkop Digital ini sudah berjalan di 23 kemitraan di 13 Provinsi di Indonesia. Seperti ini Sumatera, Kalimantan, Papua, Sulawesi. Di Pulau Jawa berada di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah. Jawa Timur memang belum ada, dan Kabupaten Pasuruan akan kita dijadikan pilot project Warkop Digital untuk wilayah Jawa Timur,” tambah mantan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jatim tahun 2007-2011. [hil.bb]


SAMBUNGAN

Rabu Wage, 22 Juni 2022

Wujudkan Desa Cantik, Kominfo Jatim Jalin Kerjasama dengan BPS l

Sambungan hal 1

yang dilakukan antara Dinas Komunikasi dan Informatika Jatim (Diskominfo) dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim. Kepala Dinas Kominfo Jatim Hudiyono mengatakan, Desa Cantik meru­ pakan perwujudan desa yang memiliki kesadaran tinggi terhadap updating dan validasi data. Hal ini penting untuk mendukung berbagai program pemerintah yang bersentuhan langsung terhadapa masyarakat desa. “Adanya Desa Cantik akan sangat mendukung program-program pemerintah. Karena permasalahan data selama ini masih menjadi problem serius. Ser­ ing kali bantuan sampai tidak tepat sasaran karena juga alasan data yang tidak valid,” ujar Hudiyono, Selasa (21/6). Untuk diketahui, kerjasama mewujudkan Desa Cantik telah ditandatangani Kepala Dinas Kominfo Jatim dan Kepala BPS Jatim Dadang Hardiwan pada Satu Data Jatim Award, Minggu (19/6) malam. Hudiyono mengatakan, implementasi Desa Cantik akan dimulai dengan menunjuk sejumlah desa sebagai pilot project. Sejauh ini, telah ada be­ berapa Desa Cantik di Jatim, bahkan telah mendapat penghargaan terbaik nasional. “Dari 10 Desa Cantik terbaik se Indonesia, ada dua dari Jatim yang masuk kategori terbaik,” ujar dia. Sebelumnya, Gubernur Jatim Khofifah In­ dar Parawansa juga menyampaikan, kerja sama Desa Cantik ini menjadi stimulan bagi daerah lain untuk bisa menyiapkan desa yang mencin­ tai statistik. Karena jika terbentuk Desa Cantik, akan selalu tergerak untuk update data dan men­ jaga validitasnya. Jika validitas dan update data terlaksana, maka akan menjadi refrensi penting bagi penyaluran berbagai program perlindungan sosial. “Mestinya orang ini menerima Program Kecaka­ pan Hidup atau Bantuan Pangan Non Tunai maka ya akan menerima sesuai data mereka yang berhak. Yang tidak berhak ya tidak akan masuk dalam data dan tidak menerima,” tutur Khofifah. Program-program perlindungan sosial semacam itu, lanjut Khofifah, akan terbantu dengan desa Cantik. “Secara mikro, di Jatim ini program Satu Data memang baru melibatkan internal Pemprov. Pada akhirnya, SATA Jatim ini juga harus terkoneksi dengan kabupaten/kota,” ujar dia. Lebih lanjut Khofifah menegaskan, updating data penting untuk proses perencanaan pembangunan. Se­ bab, perencanaan pembangunan lima tahun kedepan menggunakan data lama tidak mungkin akurat untuk dijadikan patokan. “Kita bisa membayangkan melakukan perenca­ naan dengan data yang update 10 tahun lalu. Ini kan hanya cocok untuk 10 tahun yang lalu. Jadi kalau ada program miss leading, itu karena kita meng­ gunakan data yang out of date,” pungkas Khofifah. [tam.wwn]

Menjadi Haji Mabrur l

Sambungan hal 1

berkesempatan untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci. Sebab, ungkap Zeny, panggilan akrab Zeiniye itu, dua tahun sebelumnya Indo­ nesia termasuk Kabupaten Situbondo dilanda pandemi Covid-19. “Ya tahun 2022 ini, kami sangat bersyukur kepada Allah SWT, karena diberi kesempatan untuk berhaji ke Mekkah,” ujar mantan Ketua DPRD Kabupaten Situbondo periode 2009-2014 itu. Masih kata Zeiniye, sejak awal dinyatakan bisa berangkat ke tanah suci Mekkah, ia terus bersyukur serta berdoa semoga diberi kelancaran selama beriba­ dah di Mekkah dan Madinah. Untuk itu, sambung mantan Wakil Ketua DPRD periode 2014-2019 itu, ia berharap doa kepada orang tua, para guru, sanak keluarga, sahabat, kawan dan teman seprofesi, agar dirinya bersama suami dijadikan haji yang mabrur. “Terimakasih ya atas doa-doanya jazakumullah khoiron. Amin,” harap perempuan yang kini juga menjabat sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Si­ tubondo itu. Tak cukup itu, Zeny juga memohon doa kepada Yang Maha Kuasa, agar anaknya serta keluarga yang ada di rumah selalu diberi ketenangan, kelan­ caran serta rezeki yang barokah, selama dirinya melakukan ibadah haji di tanah suci Mekkah. “Mo­ hon sambungan doanya ya, semoga kami kembali selamat ke Tanah Air, setelah selesai menjalankan kewajiban ibadah haji di Mekkah,” pungkas wanita berhijab itu. [awi]

l

Sambungan hal 1

Komitmen Berantas Mafia Tanah l

Sambungan hal 1

di daerahnya bisa tuntas. Warga menyewa lahan yang dikelola PT Mangli Dian Perkasa. Luas lahan di area Dusun Mangli, Desa/Ke­ camatan Puncu, Kabupaten Kediri itu sesuai dengan HGU adalah 320 hektare, namun saat ini HGU sudah selesai. Warga berharap program pemer­ intah untuk redistribusi tanah bisa terealisasi. Selama ini, warga me­ nyewa lahan itu dengan ditanami beragam tanaman dengan luasan bervariatif. Namun, pihak PT ternyata menyewakan pada orang lain, padahal HGU sudah selesai. “ Ya n g j e l a s k e i n g i n a n masyarakat, sesuai dengan Re­ forma Agraria (Perpres Nomor 86 Tahun 2018 tentang Reforma Agraria). Kami dapatkan 20 persen dari luas lahan,” kata dia. Ia menyayangkan alih fungsi tanaman. Lahan yang dikelola PT Mangli Dian Perkasa seluas 320 hektare dan sejak awal ditanami kopi. Kemudian disewakan, sehing­ ga tanaman berubah ada yang tebu, nanas, pohon jabon dan galian C. Untuk warga penyewa banyak menanam tanaman seperti cabai, sayuran, jagung, atau ketela po­

hon. “Kebun tebu seluas 80 hek­ tare disewakan, untuk kebun nanas antara 30-50 hektare. Ironisnya, PT Mangli HGU-nya habis masa berlakunya tahun 2020, tapi berani menyewakan ke orang lain, apakah ini tidak melanggar hukum, ke­ napa berani,” kata dia. Ia dengan warga lainnya ber­ harap ada keadilan dan mendapat­ kan haknya. Di area lahan Dusun Mangli, Desa Puncu ada 120 KK. Dari jumlah itu, masih banyak yang hidup dalam garis kemiskinan. Dengan mendapatkan haknya, diharapkan warga mendapatkan kesejahteraan hidup lebih baik. Menanggapi hal tersebut, Men­ teri Hadi Tjahjanto meminta institusi di bawahnya segera membentuk satuan tugas untuk menyelesaikan masalah agraria atau sengketa tanah di kawasan hutan Dusun Mangli. “Sore ini kami tunjuk. Ka­ kanwil akan koordinasikan dan setiap pekan membuat laporan. Ini ada Kapolres, Dandim, Kajari akan membantu pak Eko (Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kediri Eko Priyanggodo) untuk merealisasikan,” katanya. Ia sudah mendapatkan lapo­ ran terkait konflik di daerah ini. Dari hasil pertemuan, lahan yang

dikelola PT Mangli Dian Perkasa seluas 320 hektare. Ia menilai hal ini berpotensi terjadi konflik. Tanah itu sudah dikerjakan se­ jak 1995 hingga 2020 tepatnya 31 Desember 2020. Sebagian tanah ternyata disewakan untuk tanaman tebu, nanas, dan pohon jabon. Selain itu, dalam perjanjian persewaan itu ada ikatan jual beli seluas 75 hektare, namun belum ada akta jual beli. “Oleh sebab itu, melihat kon­ disi seperti ini, kami melakukan tindakan tidak memperpanjang hak guna usaha (HGU), selanjut­ nya kami kalkulasi hukum, karena ada program redis (redistribusi tanah). Ini bisa juga arahnya ke sana, bisa diambil dari itu (320 hektare) untuk objek TORA (ta­ nah objek reforma agraria) yang nantinya kami urus untuk kepent­ ingan masyarakat,” ujar dia. Ia menegaskan satgas harus secepatnya dibentuk dan bekerja, sehingga adanya masalah di ka­ wasan hutan ini bisa diselesaikan. Namun, terkait dengan pembagian lahan dalam program redistribusi itu masih harus dikaji terlebih dahulu. “Ini untuk kepentingan masyarakat, harus cepat. Satgas nanti yang akan menghitung,” kata dia. [ant.wwn]

Gubernur Khofifah Minta OPD dan BUMD Maksimalkan Sumber Pendapatan Daerah Baru l

Sambungan hal 1

sejahteraan masyarakat Jatim. Menurut Khofifah, realisasi nilai belanja modal dapat didongkrak dengan memaksimalkan potensi sumber pendapatan baru yang ada. Ia menyebutkan, sumber pendapa­ tan BUMD dan sumber UPT masih potensial ditingkatkan. “Kita bisa segera petakan mana wilayah yang potensial untuk jadi sumber income baru, untuk segera bisa kita implementasikan,” ung­ kap Gubernur Khofifah pada Rapat Koordinasi Pembahasan RKPD bersama seluruh kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim di Grahadi, Selasa (21/6). Ia melihat bahwa sebetulnya banyak program di berbagai UPT yang bisa dimaksimalkan men­ jadi sumber pendapatan baru. Ino­ vasi dan kearitifitas dituntut untuk bisa memenuhi. “Ayo tingkatkan produktifitas dari semua energi yang kita miliki. Karena saya yakin ada multiple effect dari segi sosial maupun ekonomi. Misalnya ada lapangan kerja baru dan pertunbu­ han ekonomi baru,” tuturnya. Di akhir, Mantan Menteri Sosial RI ini menyuntikan se­

mangat dengan menilik kembali keberhasilan menjadi peringkat 1 dengan skor 99,36 Pemprov Berkinerja Terbaik Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Tahun Anggaran (TA) 2021 dari 34 provinsi di Indonesia yang diberikan oleh Kementerian Dalam Negeri RI. Khofifah juga mengingatkan bahwa Pemprov Jatim juga baru menerima penghargaan dari Ke­ menPAN/ RB untuk tindak lanjut pengaduan masyarakat dengan outstanding achievment (capaian luar biasa) setelah tiga tahun berturut tu­ rut menerima penghargaan terbaik. Hal ini semoga menjadi pelecut semangat kita untuk terus menin­ gkatkan kinerja kita dari berbagai ihtiar yang sedang kita lakukan. “Kita buktikan capaian presta­ si dari penghargaan ini sebagai fakta dan realitas di lapangan. Semangat semuanya. Saya yakin dengan bersama-sama menemu­ kan solusi serta bisa kita temu ke­ nali potensi. Ingat ini adalah tugas kita bersama,” pungkasnya Do’a untuk Presiden Tepat hari ini, Rabu (21/6), Presiden Republik Indonesia Joko

Widodo memasuki usia 61 tahun. Momen tersebut kemudian diman­ faatkan Gubernur Khofifah untuk memunajatkan doa kebaikan bagi Presiden Jokowi bersama seluruh OPD yang hadir. “Karena bertepatan dengan Hari Lahir Presiden Jokowi, saya mengajak semuanya yang hadir untuk turut mendoakan kemudahan serta kesehatan dan kebaikan bagi beliau, Al-Fatihah,” ajaknya berdoa sembari menengadahkan tangan. Seluruh peserta yang hadir tampak khusyu’ mendoakan ke­ baikan dan limpahan rahmat Al­ lah SWT pada Presiden Jokowi. Tak lupa, Khofifah dan seluruh warga Jatim juga mendoakan kes­ ejahteraan serta kemakmuran bagi bangsa yang dipimpinnya. “Sugeng ambal warsa ke-61 Bapak Presiden Joko Widodo @ jokowi dari seluruh rakyat Jawa Timur. Semoga senantiasa diberi­ kan kesehatan, umur yang pan­ jang dan berkah, serta kekuatan dari Allah SWT untuk memimpin dan menuntun 273 juta rakyat Indonesia menuju kemakmuran dan kesejahteraan lahir dan batin. Aamiin,” ucapnya pada akun Ins­ tagram pribadinya.[tam.wwn]

Halaman 11

Dispendukcapil Wajib Catat Administratif Perkawinan Beda Agama l

Sambungan hal 1

Wakil Humas PN Sura­ baya, I Gede Agung Parnata menjelaskan, para pemo­ hon telah sepakat melang­ sungkan perkawinan yang rencananya di langsungkan dihadapan pegawai Dispen­ dukcapil Surabaya. Pemohon juga memberi­ tahukan kepada Dispenduk­ capil tentang pelaksanaan perkawinan tersebut dilaku­ kan secara beda agama. Oleh Dispendukcapil perkawinan para pemohon ditolak dan dianjurkan untuk menda­ pat Penetapan PN tempat kedudukan hukum para pemohon. Kemudian, sambung Agung, para pemohon tetap pada pendiriannya dan me­ langsungkan perkawinan sesuai kepercayaan masingmasing, yakni secara Islam dan Kristen. Pemohon juga mengajukan permohonan a quo kepada PN Surabaya. Bahwa asas hukum yang berlaku di negara Indonesia menyatakan pada prin­ sipnya perbedaan agama bukanlah menjadi halang­ an untuk melangsungkan perkawinan. “Dari pertimbangan Ha­ kim Tunggal, Bapak Imam Supriyadi, permohonan mereka dikabulkan. Den­ gan pertimbangan, bahwa perkawinan beda agama tidak diatur secara tegas di dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Ten­ tang Perkawinan,” kata I Gede Agung Parnata, Selasa (21/6) di PN Surabaya. Oleh karena itu, sambung Agung, sesuai pertimban­ gan itu maka Majelis Hakim mengabulkan permohonan­ nya. Yakni untuk mengisi kekosongan aturan-aturan dalam Undang-Undang perkawinan. Dan juga men­ gacu pada Undang-Undang tentang Administrasi Kepen­ dudukan sudah ada Pasal 35 huruf a Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 yang diberbaiki dengan UndangUndang Nomor 24 Tahun 2013. “Dengan demikian pen­ etapan ini pada pokoknya mengizinkan para pemo­ hon untuk mencatatkan perkawinan yang telah mereka langsungkan di

Dispendukcapil Kota Sura­ baya,” tegasnya. Sementara itu, Humas PN Surabaya, Suparno me­ nambahkan, merujuk Pasal 35 huruf a Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 ten­ tang Administrasi Kepen­ dudukan. Maka terkait den­ gan masalah perkawinan beda agama adalah men­ jadi wewenang Pengadilan Negeri untuk memeriksa dan memutusnya. “Selain memberikan izin kepada para pemohon melangsungkan pernikahan berbeda agama di Kantor Dispendukcapil Surabaya. Memerintahkan kepada Pegawai Kantor Dispen­ dukcapil Surabaya untuk melakukan pencatatan tentang perkawinan beda agama para pemohon ke dalam register pencatatan perkawinan,” tambahnya. Masih kata Suparno, secara hukum nasional pernikahan beda agama ini sah. Sepanjang hu­ kum nasional hal itu sah apabila sudah dicatat di Dispendukcapil secara ad­ ministrasi. Terkait sah se­ cara agama, Suparno men­ gaku, dalam permasalahan ini para pemohon sudah melaksanakan pernikahan secara kepercayaan dan agama masing-masing. Kalau nikah beda agama, sambung Suparno, harus dicatatkan di Dispen­ dukcapil setempat. Nah, dalam kasus ini catatan sipil tidak mau, sehingga munculah permohonan ini. Agar nantinya Dispenduk­ capil menaati penetapan yang telah dibuat oleh Hakim yang memeriksa perkara ini dengan per­ timbangannya. “Karena di dalam Undang-Undang Perkawinan tidak ada se­ cara limitatif yang men­ gatur perkawinan beda agama. Makanya kita harus membuat terobosan seperti ini,” ungkapnya. Disinggung mengenai jumlah perkara serupa yang ditangani PN Sura­ baya, Suparno mengaku baru pertama kali. “Setahu saya selama di Surabaya baru (perkara nikah beda agama, red) ini yang per­ tama kali,” pungkasnya. [bed.wwn]

Komunitas Motor dan Jip Meriahkan Serah Terima Obor Api Porprov l

Sambungan hal 1

bondo H. Syaifullah. Dari pantauan, serah terima obor api Porprov ini berlangsung semarak. Panitia Daerah Situbondo menyuguh­ kan tari-tarian menyambut kedatangan obor api. Ada juga Videotron Mobile milik Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Situbondo yang digunakan untuk melantukan jingle Porprov ber­ judul “Laga” ciptaan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Kirab obor api semakin meriah den­ gan melibatkan enam jip dari Paguyuban Jeep Kuno Jawa Timuran dan sebanyak 20 motor CB komunitas CBas Situbondo. Di sepanjang perjalanan pun mendapat sambutan dari masyarakat Situbondo. Sejumlah sekolah yang dilalui tampak mengikutsertakan siswa siswinya untuk menyambut kirab obor api. Obor api ini diarak dari Kecamatan Panji hingga Kecamatan Banyuputih (perbatasan Situbondo-Banyuwangi), selanjutnya obor api kembali diarak ke

arah kota. Kemudian akan disambut oleh atlet-atlet berprestasi di Jalan Basuki Rahmat menuju Pendopo Kabupaten Situbondo, dan akan diterima oleh Wakil Bupati Situbondo, Nyai Hj. Khoirani. Api Porprov Jatim ke-VII, diserahkan rombongan pawai dari Pemkab Bondo­ woso ke Pemkab Situbondo, di halaman Mapolsek Kota, di Desa Kalibagor Selasa (21/6). Serah terima api Porprov yang di­ ambil dari Gunung Ijen itu, persis berada di perbatasan Kabupaten BondowosoSitubondo, sekitar pukul 11.30 Wib. Rombongan dari Pemkab Bondo­ woso diwakili Kadisparbudpora Kab Bondowoso Moelyadi serta Ketua KONI dan diterima Sekda Syaifullah dengan diampingi Kadis Pariwisata serta Ketua KONI Situbondo. Menurut Sekda Syaifullah, api Porprov ke-VII Jatim, usai diterima dari rombongan Pemkab Bondowoso, selanjutnya akan di kirab menuju Keca­ matan yang ada di Kabupaten Situbondo wilayah timur, seperti Kecamatan Panji, Kapongan, Arjasa, Jangkar, Asembagus,

Banyuputih serta Kecamatan Mangaran. “Selanjutnya api Porprov akan diarak menuju pendopo Kabupaten. Api ini juga di inapkan semalam di pendopo,” aku Sekda Syaifullah. Usai di inapkan semalam di pendopo Aryo, pada Rabu pagi (22/6) api Por­ prov kembali diarak menuju Kecamatan yang ada di Situbondo barat. Mulai dari Kecamatan Panarukan, Kendit, Bungatan, Mlandingan, Suboh, Besuki, Sumbermalang, Jatibanteng, Besuki dan terakhir di Kecamatan Banyuglugur. “Lalu terakhir api Porprov diserahkan kepada rombongan Pemkab Lumajang,” jelas Sekda Syaifullah. Mantan Kepala Dinas Sosial Ka­ bupaten Situbondo itu memastikan, Pemkab Situbondo bersama KONI serta Dispar sudah siap 100 persen untuk mengikuti sejumlah cabor yang di ikuti atlet Kabupaten Situbondo. Untuk target juara, Sekda Syaifullah mengatakan tidak terlalu muluk muluk akan menjadi nomor satu, namun tetap optimis dan terukur. “Artinya, kami

kontingen atlet Situbondo tetap opti­ mis menang dan terus berusaha meraih prestasi dalam event Porprov Jatim keVII,” terangnya. Mantan Asisten II Setdakab Situbon­ do menimpali, semua venue pertand­ ingan yang akan di perandingkan di Kota Santri Pancasila Situbondo, saat ini sudah siap keseluruhan. Selain itu, imbuh Sekda Syaifullah, semua atlet yang akan berlaga pada Porprov ke-VII tahun 2022, akan dilepas di pendopo Selasa malam (216). “Jargon Situbondo itu adalah nyaman juara serta menggunakan maskot Sibabal (Situbondo Banteng Baluran). Makna banteng disini merupakan binatang yang mempunyai kekuatan yang luar biasa. Jadi harapan kami bisa memotivasi ke­ pada semua atlet agar bisa meraih juara,” pungkas Sekda Syaifullah. Sementara itu Humas KONI Situ­ bondo, Novi Husdinariyanto membe­ berkan, kontingen Situbondo mengikuti 26 cabang olahraga yang dipertanding­ kan Porprov ke-VII. [awi.wwn]

Marit Bertaruh Nyawa demi Menangkap Larung Sesaji di Kawah Bromo

Sang Hyang Widhi dan para leluhurnya saat menjalani profesi Marit. Karena itu tak heran walaupun dalam kondisi hujan bahkan erupsi sekalipun para pemberani ini tetap tegar dan tak bergeming. Salah satunya diakui oleh Agus Su­ gianto, pria muda berusia 34 tahun asal Kecamatan Tosari Kabupaten Pasuruan. Ia mengatakan, selama 7 tahun menjalani profesi sebagai Marit pada setiap Yadnya Kasada dirinya tidak pernah mengalami tergelincir atau terjatuh yang kemudian dapat mencelakainya. “Ndak pernah takut jatuh atau celaka, karena kami yakin dijaga oleh Mbah Bromo. Karena sebelumnya kami juga selalu meminta ijin terlebih dahulu untuk mencari rejeki yang halal dan barokah di sekitar kawah Bromo,” ungkap bapak dengan dua anak ini. Agus mengemukakan, setiap mengais rejeki dari profesi Marit itu sedikitnya Rp1 juta berhasil ia kumpulkan selama dua hari. Belum lagi hasil dari sesaji lainnya yang

berupa hasil ternak seperti ayam, kambing serta hasil bumi, jika itu ditotal tak kurang dari dua juta rupiah bisa ia dapatkan. “Alhamdulillah sebagian hasilnya bisa untuk menambah penghasilan keluarga dan sebagian lagi bisa untuk tambahan modal kami untuk menanami ladang,” jelas Agus. Jika diperhatikan lebih teliti keberadaan kaum Marit ini, ternyata tidak hanya ada di sekitar kawah Gunung Bromo saja. Tetapi mereka juga tampak mengais rezeki Yad­ nya Kasada pada pelataran Astana yang lokasinya berada tepat sebelum anak tangga menuju kawah Bromo. “Selain labuh saji di kawah Bromo, orang Tengger juga menyuguhkan sesaji di Astana sakral ini. Dan banyak diantara mereka yang juga menyedekahkan uang di sini, karena itu kami juga Marit di tempat ini,” ungkap Satuli (42) warga Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang. Seperti pada umumnya para kaum Marit, Satuli dan keponakannya Tuwi (20) juga telah berada di Astana tersebut sejak Hari Rabu (15/6), tepatnya sehari sebelum pelak­

sanaan puncak perayaan Yadnya Kasada tahun 2022 kali ini. Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo Bambang Suprapto juga mengulas tentang keberadaan kaum Marit yang memang sangat lekat den­ gan Yadnya Kasada masyarakat Tengger. Menurut Bambang, Marit sudah ada seiring dengan adanya ritual Yadnya Kasada. Pasal­ nya masyarakat Tengger secara turun temurun juga meyakini setiap sesaji yang sudah dilabuh itu juga memiliki berkah tersendiri, terlebih lagi yang berupa hasil bumi. “Jika hasil dari Marit itu ditanam kembali di ladang bersama dengan tanaman lainnya, maka hasil panennya akan lebih baik dari tahun sebelumnya. Diyakini hal ini karena keberkahan dari japa mantra yang sebelumnya dibacakan oleh para Rama dukun sebelum sesaji di labuh, dimana salah satu penghara­ pannya adalah kesuburan bumi,” jelasnya. Merujuk kepada hal tersebut Bambang menerangkan, bahwa Marit sejatinya bukan untuk mencari keuntungan dengan cara mengumpulkan labuh saji sebanyak-

banyaknya. “Jadi sebenarnya ini bukan untuk dimakan atau dijual, tetapi lebih untuk dikembangkan lagi,” urainya. Selanjutnya Bambang juga mengimbau kepada para Marit agar senantiasa menjaga etika sebagai Marit. Karena seharusnya labuh sesaji ini baru boleh diambil ketika sudah menyentuh tanah, tidak direbut dan dipak­ sanakan, apalagi sampai harus membuat alat berupa jaring tangkap dan sebagainya. “Sebenarnya hal ini sudah sering kami sampaikan dan informasikan, tapi ya namanya manusia, ada saja yang kurang menghiraukan himbauan ini. Semoga ke­ beradaan Marit ini menjadi penanda berkah­ nya perayaan Yadnya Kasada,” tandasnya. Perayaan Yadnya Kasada tahun ini jauh lebih ramai dibandingkan saat pandemi Covid-19 pada 2020 dan 2021. Bahkan, sepanjang jalan menuju Pura Luhur Poten dipenuhi puluhan pedagang dadakan. Meski demikian, Yadnya Kasada tetap berlang­ sung khidmat. Termasuk korban suci atau nglabuh di kawah Gunung Bromo yang dilakukan seluruh dukun pandita. Juga se­

luruh umat Hindu. Salah satunya Suyono, salah satu pendamping dukun pandita. Dia nglabuh sejumlah hasil bumi yang dimi­ likinya. Sebelum nglabuh, hasil buminya itu didoakan oleh dukun pandita. “Jadi semua leluhur kami yang meninggal ada di sini. Termasuk kalau ada bayi bajen atau bayi yang meninggal. Seperti saya ini, ada satu bayi bajen. Karena itu waktu hendak naik tangga ke kawah tadi, saya me­ lemparkan permen dan kue-kue untuk bayi tersebut,” tuturnya. Sementara untuk leluhur, Suyono membawakan hasil bumi miliknya. Contohnya, kentang dan bawang perei. Te­ masuk rokok, kopi, dan yang lain. Tujuannya selain meminta keselamatan bagi diri sendiri dan anak cucu, juga agar diberikan rezeki yang melimpah. Sehingga pada tahun berikutnya bisa kembali datang untuk menyambut dan memberikan korban suci untuk leluhur. “Jadi sebelum korban suci ini dilempar, apa yang jadi karep (keinginan) kita diniatkan dalam hati. Selanjutnya dilem­ par ke kawah. Yang mana di kawah itu ada leluhur kami,” tambahnya. [*]


Bhirawa

UTAMA

Rabu Wage, 22 Juni 2022

Halaman 12

Sidang Perdana Kasus Dugaan Gratifikasi

Eks Hakim PN Surabaya Didakwa Pasal Berlapis Tindak Pidana Korupsi sudarno/bhirawa

Usai menyerahkan tokoh pewayangan kepada kelima dalang cilik, Wali Kota Madiun, Maidi saat berfoto bersama.

Peringati Hari Jadi ke 104 Kota Madiun, Hadirkan Lima Dalang Cilik Berprestasi di Pagelaran Wayang Kulit Kota Madiun, Bhirawa Berbagai kegiatan termasuk kegiatan bernuansa budaya juga mengemuka dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-104 Kota Madiun digelar di Lapangan Pelti Kota Madiun, Senin (20/ 6) malam. Salah satunya, pagelaran Wayang Kulit dengan lima dalang cilik prestasi tingkat nasional dari Kota Madiun. Kegiatan nguri-uri budaya itu semakin gayeng dengan dagelan khas dari Jo Klitik-Jo Klutuk. Wali Kota Madiun, Maidi menyatakan berbagai kegiatan sengaja dihadirkan dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-104 ini. Apalagi, Covid-19 sudah mulai mereda. Setidaknya ada 22 kegiatan selama dua bulan sejak awal Juni lalu.Tidak hanya hiburan, tapi juga keagamaan, budaya, hingga olahraga. "Target saya ada dua juta pengunjung datang ke Kota Madiun selama dua bulan. Kegiatan-kegiatan ini kita hadirkan untuk menggerakkan perekonomian kota kita,'' kata Wali Kota Madiun, Maidi saat sambutannya mengawali pagelaran wayang kulit, Senin malam. Seperti diketahui nyaris tidak ada kegiatan selama pandemi Covid-19 sudah berlangsung dua tahun lebih. Tak heran, perekonomian juga terdampak. Pemerintah daerah mulai menggeliatkan perekonomian dengan cara masing-masing. Wali Kota Maidi berharap peringatan Hari Jadi menjadi momentum untuk menggeliatkan perekonomian di Kota Pendekar. "Kota kita terus berbenah. Tempat-

Wali Kota Madiun, Maidi saat memberikan sambutan pada pagelaran wayang kulit menghadirkan lima dalang cilik sekaligus dengan lakon Punto Dewo Mbangun Negara di Lapangan Pelti Kota Madiun, Senin malam (20/6). Tampak dua Dalang Cilik sekaligus memulai peragakan wayangan dengan cerita Punto Dewo Mbangun Negara di Lapangan Pelti Kota Madiun, Senin malam (20/6).

tempat baru kita hadirkan. Tetapi ini saja belum cukup. Kota ini kita ramaikan dengan berbagai kegiatan,''ungkap Wali Kota. Untuk diketahui bersama, pagelaran wayang kulit memperingati Hari Jadi ke 104 Kota Madiun ini, dengan lakon Punto Dewa Mbangun Negara itu menghadirkan lima dalang cilik sekaligus. Yakni, Danang Dhanardhana, Dyah Ayu Kusumaninhtyas, Nabil Ekri Ras Fadilah, Daffa Sakrisna, dan juga Aditiya Krisna. Kelimanya merupakan putra

Wali Kota Madiun, Maidi didampingi Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya Bagus Miko Saputra menyatu bersama undangan lainnya saat menyaksikan pagelaran wayang kulit dengan lima dalang cilikdi Lapangan Pelti Kota Madiun, Senin malam (20/6).

Surabaya, Bhirawa Sidang perkara dugaan tindak pidana korupsi gratifikasi suap Hakim Pengadilan Negeri Surabaya nonaktif, Itong Isnaeni Hidayat digelar perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya, Selasa (21/6). Oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wawan Yunarwanto, terdakwa didakwa Pasal berlapis tipikor. Pada perkara ini, Itong tidak sendirian, Ia pun didakwa bersama dengan M Hamdan selaku Panitera Pengganti dan Hendro Kasiono, seorang pengacara (dalam berkas terpisah). JPU KPK, Wawan Yunarwanto pada dakwaan mengatakan, dalam perkara ini ketiga terdakwa dianggap telah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama. Ketiganya, sambung Wawan, terlibat dalam perkara gratifikasi suap terkait dengan pembubaran PT Soyu Giri Primedika (PT. SGP). Total sejumlah uang yang diterima terdakwa Itong dalam perkara ini menurut dakwaan Jaksa adalah sebesar Rp400 juta. "Bahwa terdakwa mengetahui atau setidak-tidaknya patut menduga

penerimaan uang sebesar Rp400 juta, dari RM Hendro Kasiono, terkait dengan jabatan terdakwa selaku hakim pada Pengadilan Negeri Surabaya," kata Wawan Yunarwanto saat membacakan dakwaan. Wawan menjelaskan, dalam perkara ini terdakwa Itong telah menerima uang tersebut dalam jumlah bertahap. Tahap pertama diberikan sebesar Rp260 juta dan tahap berikutnya menjelang putusan diberikan uang sebesar Rp140 juta. Dalam perkara ini, Hakim Itong dan Panitera Pengganti M Hamdan dijerat dengan Pasal berlapis. "Itong Isnaeni dan Hamdan sebagai penerima suap didakwa Pasal Kesatu: Pasal 12 huruf c UU Tip-

ikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Kedua: Pasal 11 UU Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1," tegas Wawan. Masih kata Wawan, sedangkan terdakwa Hendro Kasiono sebagai pemberi suap didakwa Kesatu: Pasal 6 ayat (1) huruf a UU Tipikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Kedua: Pasal 13 UU Tipikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Menanggapi dakwaan jaksa ini, terdakwa Hakim Itong pun langsung mengelak. Pihaknya menyatakan akan mengajukan eksepsi atas dakwaan JPU KPK tersebut. "Semuanya tidak benar, saya akan ajukan eksepsi dan mohon waktu untuk itu," tegasnya. Selain mengajukan eksepsi, Hakim Itong ternyata juga menyatakan keberatannya atas model persidangan yang dilakukan secara daring atau online. Ia menyebut, selain alasan suasana Rutan Medaeng yang tidak kondusif untuk sidang online, alasan teknis juga membuatnya tidak bisa menangkap suara dengan jelas persidangan. [bed.bb]

Beri Bantuan Kepada Penyintas APG Semeru Difable

daerah yang sudah mengharumkan nama Kota Madiun di kancah nasional. Ke depan, kata Wali Kota, masih akan tersaji banyak kegiatan. Termasuk event bersepeda Madiun Lawu Challenge yang juga diikuti peseda dari luar negeri. ''Nanti masih ada nikah dan khitan massal yang akan memecahkan rekor MURI dengan pohon pisang sambung tuwuh terbanyak,''tegas Wali Kota. Peringatan Hari Jadi ke 104 Kota Madiun, Senin (20/6) pagi diadakan uapara Hari Jadi ke 104 Kota Madiun di Alun-Alun Kota Madiun. Kesempatan itu dilanjut pemberangkatan parade drumband setelah selesai upacara. Juga ada Rapat Paripurna DPRD Kota Madiun, memperingati Hari Jadi ke 104 Kota Madiun. Ada pula penampilan parade 104 dai cilik Kota Madiun di Masjid Agung Baitul Hakim. Juga penutupan lomba mobile legend bang bang piala Wali kota Madiun Tahun 2022 di Sumber Wangi. Kemudian Senin (20/6) malam pagelaran wayang kulit dengan menampilkan 5 dalang cilik juara nasional Kota Madiun di lapangan Pelti Kota Madiun. [dar.adv]

Kalaksa BPBD Jatim Dampingi Komisi E Tinjau Huntara dan Huntap Lumajang BPBD Jatim, Bhirawa Anggota Komisi E DPRD Jatim bersama Kalaksa BPBD Jatim beserta jajaran meninjau lokasi hunian sementara (Huntara) dan hunian tetap (Huntap) korban APG Semeru di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa (21/6). Giat kunjungan kerja (Kunker) anggota Komisi E DPRD Jatim ini dipimpin Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Artono dan diikuti sejumlah anggota, seperti, Hari Putri Lestari (FPDIP), Matur Husairi (PBB) dan Hadi Dediyansah (Gerindra). Turut mendampingi Kalaksa BPBD Jatim, yakni Kabid PK, Andhika N Sudigda; Kabid KL, Sriyono; Kabid RR, Satriyo Nurseno. Serta Kasi Rehabilitasi, Dhani Aribowo dan Kasi

Rekonstruksi, Gunarso. "Sesuai laporan Bapak Kalaksa BPBD Jatim, hingga saat ini Huntap yang telah terbangun sebanyak 1951 unit dan Huntara yang terbangun sebanyak 590 unit," kata Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Artono. Pihaknya mengapresiasi langkah BPBD Jatim bersama stakeholder terkait dalam penanganan korban APG Semeru. Bahkan, para korban saat ini sudah ada yang menempati Huntara dan Huntap yang sudah terbangun. Dengan adanya Huntara dan Huntap ini, pihaknya berharap bisa segera dihuni semuanya. Artono menambahkan, setelah berdialog dengan Misnanti (30), warga terdampak APG Semeru yang rumahnya tertimbun pasir dan di-

atasnya dibangun warung sebagai usaha keluarga. Pihaknya merasakan derita dari Misnanti. Sehingga dengan adanya Huntara dan Huntap ini bisa meringankan beban para korban APG Semeru. "Dengan adanya Huntara dan Huntap ini, kami berharap bisa meringankan beban para korban APG Semeru," harapnya. Sementara itu, Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa menambahkan, kunjungan pertama dilakukan di Huntara dan Huntap yang telah dihuni penyintas APG Semeru difable. Yaitu Tulus Susilowati, serta di Huntap nomor B1-01, ditempati Agus Rudi Hartono dan Siti Ermawati yang juga penyintas APG Semeru difable. [bed.bb]

DPRD Jatim Blejeti Pemprov Soal Perizinan Bagi Pelaku Usaha DPRD Jatim, Bhirawa Masih banyaknya pelaku usaha yang enggan mengurus perizinan di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Provinsi Jatim menjadi perhatian DPRD Jatim. Selain ribet, pelaku usaha juga harus merogoh kocek untuk biaya konsultannya. Hal ini diakui Komisi C DPRD Jatim saat menghadiri acara yang diselengarakan oleh DPM-PTSP Provinsi Jatim di Bee Jay Bakau Resort, Probolinggo, Selasa (21/6) kemarin. Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim Yohanes Ristu Nugroho mengakui banyak pengusaha yang enggan mengurus izin meskipun gratis tidak dipungut biaya. Tetapi berkas-berkas untuk melengkapi perizinan itu terkadang memerlukan biaya. "Misalnya biaya konsultan dan lain sebagainya. Ini yang membuat pengusaha enggan untuk mengeluarkan biaya ketika mengurus izin, meskipun dari Pemprov sendiri sudah mengeluarkan izin itu tidak ada biaya," katanya. Politisi PDI Perjuangan ini membeberkan

bahwa biaya tersebut dikeluarkan pelaku usaha untuk konsultan. "Seperti kajian lingkungan dan analisa itu perlu konsultan, dan ini tidak murah biayanya," ujar Ristu. Meski demikian, lanjut Ristu, langkah DPMPTSP Provinsi Jatim dinilai bagus lantaran melakukan jemput bola. Artinya, jikalau ada kendala dilapangan dinas terkait bisa langsung memberikan sosialisasi dan edukasi langsung ke masyarakat, khususnya pelaku usaha. "Sehingga ada minat untuk segera mengurus perizinannya," imbuhnya. Jadi, Ristu berharap DPM-PTSP Provinsi Jatim lebih serius memberikan edukasi kepada para pengusaha-pengusaha tentang pentingnya mengurus sebuah perizinan ketika berusaha. "Banyak faktor-faktor yang nantinya akan menguntungkan pengusaha itu sendiri. Misalnya berkaitan dengan akses bank. Kemudian ada juga program pemerintah itu kan perlu persyaratan itu. Agar bisa mendapatkan kemudahan di kemudian hari," pungkasnya. Hal senada juga disampaikan Anggota Komisi C DPRD Jatim, Agung Supriyanto. Politisi PAN ini juga mengakui bahwa pengurusan izin bagi pelaku usaha masih dianggap kontraproduktif. Gegeh Bagus Setiadi/bhirawa

Raperda Pemberdayaan Desa Wisata Dijamin Jaga Kelestarian Karakteristik Lokal DPRD Jatim, Bhirawa DPRD Jatim melanjutkan pembahasan rancangan peraturan daerah tentang pemberdayaan desa wisata. Setelah sempat tertunda, raperda inisiatif dewan ini kembali dikebut agar tahun ini segera digedok. Pada rapat paripurna yang berlangsung Senin (20/6) kemarin, Komisi B selaku pembahas raperda ini telah menyampaikan laporan. Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar dan dihadiri oleh Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak. Juru bicara Komisi B Daniel Rohi mengatakan, secara prinsip raperda ini digagas untuk meningkatkan kegiatan perekonomian masyarakat, desa dan daerah melalui kinerja sektor ekonomi kreatif khususnya di bidang pariwisata. "Yaitu, terutama untuk membuka lapangan kerja berbagai unit usaha mikro dan ultra mikro, yang bisa dilakukan pada tingkat rumah tangga. Antara lain berupa usaha kuliner, angkutan lokal, berbagai kerajinan, cinderamata dan atraksi seni budaya," kata Daniel Rohi. Dewan menyadari Jawa Timur kaya akan potensi wisata yang luar biasa. Area wisata di desa-desa Jawa Timur dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata. Baik tingkat lokal, nasional bahkan global.

Hal ini juga selaras dengan semangat dalam Perda Jawa Timur tentang Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah Tahun 2017 - 2032. Menurut Daniel Rohi, keseluruhan materi dalam raperda ini disusun berdasarkan konsep pariwisata berkelanjutan. Selain dapat menguntungkan secara ekonomi dan harmoni sosial, kelestarian lingkungan hidup maupun budaya di kawasan setempat harus tetap terjamin di desa yang memiliki potensi wisata. Kemudian, konsep pengembangan desa wisata itu tidak boleh mengubah karakteristik desa. "Artinya, kalau desa tersebut adalah kawasan pertanian dan ditemukan potensi wisata maka tidak boleh terjadi alih fungsi pertanian menjadi pariwisata. Kalaupun pariwisata dibangun, itu hanya merupakan bonus," ujar Daniel. Anggota Komisi B Agatha Retnosari menambahkan, raperda ini sangat dibutuhkan untuk menjamin kepastian hukum pada pengembangan desa wisata bagi pemerintah di kabupaten/kota. Sebab, tak jarang hal ini menjadi persoalan. "Makanya, dengan adanya raperda di tingkat provinsi ini, harapannya adalah kabupaten/kota memiliki kepastian hukum yang lebih jelas dalam hal menetapkan terkait dengan desa wisata dan juga pengelolaan desa

wisata," kata Agatha. Dia meyakini, setelah sekian lama proses pembahasan, raperda ini bakal segera digedok. "Tapi, tidak dengan buru-buru. Makanya, perda ini bener-bener dilakukan perbaikan untuk bisa mengacu pada peraturan diatasnya," jelasnya. Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar mengungkapkan, besar harapan melalui raperda ini dapat mempercepat pembangunan. Sehingga, seluruh Jawa Timur ada keseimbangan. Sementara itu, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan adanya raperda ini dinilai sebagai sebuah kepedulian untuk memajukan desa wisata. Menurut Emil, menjaga keaslian desa wisata penting. Penekanan harus lebih kepada pemberdayaan SDM, infrastruktur penunjang. "Mudah-mudahan Perda ini bukan hanya akan menjadi dokumen, tapi menjadi pendorong untuk mempercepat lagi," jelasnya ditemui seusai paripurna. Selama ini, Emil mengungkapkan sudah banyak upaya dalam kaitan untuk pengembangan wisata yang telah dilakukan. Misalnya, melalui pemberdayaan Bumdes di desa wisata. Ini juga menjadi salah satu upaya penting dalam pemulihan ekonomi setelah dihantam pandemi Covid-19. [geh*]

Rombongan Komisi C DPRD Jatim saat membedah soal perizinan bagi pelaku usaha di resort wilayah Probolinggo, Selasa (21/6) kemarin.

Artinya dari sisi manfaat yang dirasa oleh masyarakat berkaitan dengan mengurus perizinan belum dianggap berdampak. "Dan dimaknai seakan-akan para pemohon ini kan semata-mata mengurus izin saja, ini sangat memberatkan. Padahal kalau kita sikapi lebih dalam lagi bahwa subtansi dari izin kan buka itu, disamping izin itu setidaknya PAD bahwa ada tahapan yang lebih penting dari itu bagaimana pemerintah provinsi bisa mengawasi dan membina," ungkap Agung. Pihaknya mengambil contoh soal izin pertambangan. Menurut Agung, izin tambang ini Pemda dan Pemprov Jatim ada kewajiban untuk mengawasinya. "Jangan-jangan apa yang ada di lapangan itu keluar dari ketentuan yang semestinya dan mengganggu mengganggu ekosistem," ulasnya. Kedua, Lanjut Agung, juga melakukan pembinaan terutama perizinan bagi pelaku usaha. Pasalnya pelaku usaha ini dirasa belum bisa berbuat lebih banyak. "Baik menyangkut masalah sisi marketing nya maupun dari permodalannya," tambahnya. "Nah, pemerintah hadir itu dituntut bukan hanya berkewajiban mengeluarkan izin semata, tapi juga membantu persoalan yang dirasa penting oleh pemohon izin. Baik menyangkut masalah pemasarannya maupun menyangkut pendanaan," tambahnya. Meski demikian Agung memberikan apresiasi DPM-PTSP Provinsi Jatim mentargetkan 10

ribu perizinan di tahun ini. "Kami sangat apresiasi, apalagi sikap jemput bola ini menandakan bahwa dinas ada keinginan untuk lebih baik. Jadi diawali di kabupaten Tuban ada 3.000 izin sudah dikeluarkan," tandasnya. Anggota Komisi C, Lilik Hendarwati juga melihat ada sebuah upaya bagus dari DPMPTSP Provinsi Jatim untuk menertibkan segala macam usaha yang ada di masyarakat. "Masyarakat kita ini kan menginginkan bagaimana mereka paham akan manfaatnya adanya izin," katanya. Politisi PKS ini pun mengkritisi soal prioritas ketika pelaku usaha memiliki izin. Bahwasanya Masyarakat tidak memandang bahwa perizinan ini merupakan prioritas. "Karena mereka merasa tanpa adanya izin saha sudah jalan usahanya. Karena mereka tidak paham, dan tidak merasakan prioritas," ujar Lilik. Pranaya Yudha Mahardhika Anggota Komisi C dari Fraksi Partai Golkar ini juga mengkritisi dari sisi onlinenya. "Layanan apapun termasuk soal perizinan harus terintegrasi. Harus ada tombol bantuan di website dinasnya. Dan ini harus menjadi portal pertama bagi pelaku usaha," paparnya. Perlu diketahui bahwa DPM-PTSP Provinsi Jatim tengah gencar melakukan layanan pengajuan perizinan berkonsep "jemput bola". Dalam kegiatan layanan perizinan ini dilayani semua perizinan yang dikeluarkan oleh Pemprov Jatim, seperti SIUP, SIPI hingga NIB. [geh*]


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.