Polda Jatim Bongkar Kasus Dugaan Perdagangan Anak di Pasuruan
Polda Jatim, Bhirawa
Ditreskrimum Polda Jatim membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang di wilayah Kabupaten Pasuruan. Parahnya lagi dari 19 korban, 4 orang korban diantaranya masih anak-anak di bawah umur dan berstatus sebagai pelajar sekolah.
Dari hasil ungkap ini Polisi mengamankan 5 orang tersangka. Yaitu DG alias Papi Galih (39) warga Kabupaten Pasuran selaku pemilik warung kopi (Warkop) dan wisma, RN Alias Mami Putri (30) warga Jakarta selaku pemilik Warkop dan wisma, CE Alias Eko(26) warga Kabupaten Pasuruan selaku kasir Warkop, AG alias Agus (31) warga Kabupaten Nganjuk selaku kasir wisma dan AD alias Adi (42) warga Jakarta Barat selaku penjaga Warkop.
“Dari 19 korban, 4 orang diantaranya masih anak di bawah umur berstatus pelajar sekolah. Dan dipekerjakan sebagai PSK di wilayah Kabupaten Pasuruan,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, Senin (21/11).
Dirmanto menjelaskan,
modusnya berawal dari tersangka Papu Galih dan Mami Putri menyebarkan informasi melalui akuh Facebook menawarkan pekerjaan sebagai pemandu lagu. Guna melancarkan aksinya, kedua tersangka mengiming-iming imbalan gaji antara Rp10-25 juta per bulan. Para korban pun tertarik, sehingga terjadilah transaksi perdagangan orang.
Sambung Dirmanto, pada Senin 14 November 2022 sekitar pukul 15.00 WIB Subdit III dan IV Ditreskrimum Polda Jatim mendapatkan informasi dari masyarakat kalau ada dugaan perdagangan anak di bawah umur yang dipekerjakan sebagai PSK dan disekap di ruko Gempil City Walk Kecamatan Gempol. “Petugas pun mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) tersebut dan mendapati 8 orang perempuan dan 3 orang diantaranya masih anak di bawah umur serta 1 orang penjaga ruko,” jelasnya.
Kemudian, masih kata Dirmanto, petugas mengembangkan dan menggerebek
Penyidik Polda Jatim Kembali Serahkan Berkas Kanjuruhan ke Kejati Jatim
Kasus Covid di Kota Blitar Kembali Meningkat
Dewan Nasional KEK Terbitkan Sertifikat Penetapan Beroperasi KEK Singhasari
“Rata-rata setiap hari ada laporan kasus konfirmasi positif Covid-19 sampai 10 kasus,” kata dr. Dharma Setiawan, Senin (21/11).
Lanjut dr Dharma, dari temuan kasus baru konfirmasi positif Covid19 kebanyakan dari hasil skrining di Rumah Sakit, di mana dari kasus tersebut terbagi dari warga Kota Blitar yang berdomisili di Kota Blitar
Ajak Perempuan Berkebaya
ZAMAN milenial sekarang ini mengajak orang untuk melestarikan karya tradisional tidak cukup dengan lisan. Tetapi harus dengan tindakan, harus memberikan contoh secara riil. Kita lakukan dahulu secara konsisten, setelah itu baru mengajak orang lain.
Itulah yang dilakukan Master Christine Wu. Pendiri Lembaga Pendidikan Swastika Prima, yang juga sebagai motivator dan trainer ini mengaku sangat prihatin dengan perempuan sekarang yang kurang mencitai hasil karya bangsanya sendiri. Sehingga hasil karya tradisional bangsa kita yang dulu pernah dipakai para perempuan perempuan bangsawan, ningrat atau ker ke halaman 11
Sentil
- Nanti yang menilai juga masyarakat.
Peringati Hari Pohon Sedunia, DLHP Ajak Masyarakat
Cabut Paku Di Pohon
- Biar bisa merasakan manfaat pohon.
Polda Jatim Bongkar Kasus Dugaan
Perdagangan Anak di Pasuruan
- Anak itu harus dilindungi, bukan dijual.
dan warga Kota Blitar yang tinggal di luar Kota Blitar.
“Berdasarkan arahan dari Pemerintah Pusat, para warga yang dinyatakan positif Covid-19 diminta isolasi mandiri di rumah masingmasing dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.
Wujudkan Dunia Kerja Ramah Disabilitas, Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Kemenaker RI
Pemprov, Bhirawa Semangat Provinsi Jatim mewujudkan dunia kerja yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas mendapatkan apresiasi nasional. Atas komitmen itu, Kementerian Ketenagakeraan RI memberikan penghargaan nasional pada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Penghargaan ini diberikan Kemenaker RI sebagai apresiasi pemerintah dan juga Perusahaan dan BUMN yang memperkerjakan tenaga kerja disabilitas tahun 2022. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziah pada Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim mewakili Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Jakarta, Senin (21/11).
Atas diterimanya penghargaan ini, Gubernur Khofifah mengatakan, memberikan kesempatan dan
Pemprov, Bhirawa
Sertifikat Beroperasinya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari akhirnya terbit dari Dewan Nasional KEK. Penyerahan Sertifikat Beroperasinya KEK Singhasari Nomor 2 Tahun 2022 diserahkan oleh Sekjen Dewan Nasional KEK Elen Setiadi kepada Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, Senin (21/11) di Hotel Grand Mercure, Malang.
Atas diterimanya Sertifikat Beroperasi KEK Singhasari, Wagub Emil berharap akan mendorong tumbuhnya talent digital sekaligus tumbuhnya eksosistem digital produktif
yang ada di Jatim bahkan Indonesia. Selama ini Emil mengaku KEK Singhasari telah beroperasi sekaligus berkontribusi bagi terciptanya para talenta digital digital muda.
“KEK Singhasari selama ini sudah beroperasi dan banyak kegiatan yang telah dijalankan.
Dan SK ini akan memberikan landasan yuridis bahwa keberadaan KEK Singhasari telah melalui banyak tahapan yang dilalui,” ungkapnya.
Berbagai proyek digital seperti animasi, konten kreator, cloud computing
dari Kemenhub
Sebelumnya Kota Probolinggo terpilih menjadi Pemenang Global ajang We Love Cities 2022 yang diselenggarakan World Wide Fund for Nature (WWF). Kemenangan ini diumumkan melalui akun Facebook resmi We Love Cities. Dari akun tersebut, dijelaskan Kota Probolinggo berhasil mengungguli perolehan poin dari 63 kota di 27 negara yang mengikuti ajang ini.
“Kampanye We Love Cities tahun ini berlangsung di 63 kota di 27 negara. Kota-kota ini bersaing untuk
mendapatkan cinta warganya, berinteraksi langsung dengan warganya untuk mewujudkan kota berkelanjutan. Secara global, kami menerima lebih dari 1,29 juta vo ting untuk semua kota, dan 116 ribu saran dan masukan. Selamat untuk kota pemenang dan seluruh warga yang antusias dalam kampanye ini. Selamat untuk Kota Probolinggo sebagai pemenang global,” tulis akun We Love Cities.
Selanjutnya mendapat penghargaan dari Menteri Keuangan atas Opini WTP lima kali berturut-turut dan dinyatakan sebagai pemenang global ajang We Love Cities 2022
yang diselenggarakan World Wide Fund for Nature (WWF). Serta kebijakan di bidang kesehatan mendapat penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Tak tanggung-tanggung, tiga penghargaan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berhasil diboyong pada saat Puncak Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-58 yang digelar di Hotel El Royal Banyuwangi, beberapa waktu lalu. Yaitu, Kota Probolinggo sebagai kota di Jawa Timur yang telah mencapai Universal Health Coverage (UHC), Tertinggi 3 kota dengan Pencapaian Imunisasi Tamwiwit agus pribadi/bhirawa
Disahkan, ABPD Jombang 2023 Naik Dibandingkan Tahun 2022
Jombang, Bhirawa
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jombang Tahun 2023 sebesar sekitar Rp 2,6 Triliun disahkan dalam rapat paripurna di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang, Senin (21/11).
Besaran APBD Jombang Tahun 2023 ini mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan APBD Jombang Tahun 2022 sebesar Rp 2,4 Triliun.
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Jombang, Mas’ud Zuremi dan dihadiri
oleh Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab.
Sejumlah anggaran dalam APBD Jombang 2023 nantinya difokuskan pada perbaikan infrastruktur. “Untuk tahun ini (2022) ada refocusing. Tahun depan (2023) ya semoga saja tidak ada, agar program kerja bisa berjalan dengan baik,” kata Ketua DPRD Kabupaten Jombang, Mas’ud Zuremi saat diwawancarai usai paripurna.
Dikatakannya, sejumlah pos anggaran pada APBD 2023 memang difokuskan untuk penanganan infrastruktur terutama infrastruktur jalan.
“Untuk perbaikan jalan kabupaten ini juga sangat penting baik jalan antar kecamatan, poros desa dan lain sebagainya,” tambahnya. Mas’ud Zuremi menambahkan, tidak hanya itu, perbaikan irigasi-irigasi persawahan dan perbaikan infrastruktur sarana pertanian juga menjadi prioritas pada APBD 2023 nanti.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, Bayu Pancoroadi saat dikonfirmasi mengatakan jika, pihaknya pada tahun anggaran 2023 nanti masih fokus kepada penanganan tingkat kerusakan jalan.
“Kondisi jalan yang sudah rusak itu yang menjadi target kita di 2023. Sementara ini yang kita identifikasi ada 26 (titik) dengan tingkat kerusakan yang parah,” ungkap Bayu Pancoroadi.
Sejumlah ruas jalan yang akan ditangani oleh Dinas PUPR Kabupaten Jombang pada tahun anggaran 2023 itu salah satunya yakni ruas jalan Kesamben-Karangri.
“Kesamben-Karangri kita lanjutkan di 2023. Kita usahakan untuk yang Kesamben insyaallah tuntas. Karena itu muka dari Kabupaten Jombang, kita usahakan tuntas di 2023,” pungkasnya. [rif.dre]
BKD Proses ASN Sidoarjo Terlibat Kasus Pungli Program KURMA
Sidoarjo,
Kepala Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai BKD Kab Sidoarjo, Diana Ambarukmi SH, mengingatkan ASN Sidoarjo supaya jangan sampai melakukan Pungli maupun menyalahgunakan wewenangnya dalam hal apa saja.
Secara singkat, Diana hanya menyebut kalau yang bersangkutan berasal dari wilayah kecamatan. Pihaknya telah memanggil semua penerima bantuan KURMA di wilayah yang bersangkutan.
Bupati Apresiasi 101 Inovasi Dinkes Pamekasan
Pemkab Pamekasan, Bhirawa
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengapresiasi kerja keras Dinas Kesehatan untuk memberikan pelayanan excelent kepada masyarakat melalui program inovasinya. Karena pemerintah harus menjamin kesehatan masyarakat sebagaimana komitmen selama kepemimpinannya.
“Terima kasih Dinkes dan kita semua yang telah bekerja luar biasa, memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Bupati Baddrut Tamam
saat launcing 101 Inovasi bersamaan Hari Kesehatan Nasional. Termasuk pelayanan di RS dr Slamet Martodirdjo dan Pusat Pelayanan Masyarakat (Puskesmas).
Menurutnya, inovasi menjadi keniscayaan dalam menjawab tantangan zaman dengan segala perkembangannya. Orang yang tidak mampu berinovasi di era revolusi industri ini, dipastikan akan tergilas oleh perkembangan zaman tersebut.
“101 inovasi ini menjawab perubahanperubahan yang mengitari kita semua,
karena tuntutan inovasi ini wajib. Makanya, kewajiban kita semua harus inovatif, dan tidak mungkin ada inovasi tanpa kolaborasi,” tandasnya. Sedari awal, pihaknya berkomitmen membawa Pamekasan berdaya saing dengan kabupaten/kota maju di Indonesia melalui inovasi program pemerintahan. Lima program prioritas selama kepemimpinannya merupakan salah satu upaya agar Pamekasan berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya. [din.gat]
“ASN Sidoarjo supaya tidak mudah tergiur dengan hal-hal yang salah. Sebab akan bisa merugikan diri sendiri,” kata Diana, Senin (21/11) kemarin, saat menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan Bimtek Pelaporan Monev KURMA tahun 2022, yang digelar Dinas Koperasi dan Usaha Mikro di ruang pertemuan Kantor Pegadaian Cabang Sidoarjo.
Apabila yang bersangkutan sampai ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan, maka sesuai aturan UU disiplin
pegawai, bisa diberhentikan dengan tidak hormat. Kalau sudah diberhentikan dengan tidak hormat, kata Diana, dihadapan peserta undangan yang berasal dari unsur kecamatan, kelurahan dan kepala desa di Kab Sidoarjo itu, maka berapapun masa kerja yang bersangkutan, tidak akan mendapatkan pensiun. “Semoga saja, kita bisa selamat, sampai akhir masa bakti kita,” kata Diana. Disampaikan Diana, pada saat sosialisasi program KURMA kepada ASN, beberapa waktu lalu, di sebuah hotel di Sidoarjo, terlihat tidak banyak yang hadir untuk mendengarkan sosialisasi itu. Padahal itu sangat penting, agar ASN tidak sampai salah jalan.
Dikatakan Diana, para ASN diharap mempunyai komitmen dalam membantu kesuksesan program KURMA. Program ini menurutnya harus didukung. Sebab tujuannya untuk mengentas ekonomi warga tidak mampu di Sidoarjo. [kus.gat]
MCP Kota Madiun Capai 97 Persen, Masuk Jajaran Tertinggi Nasional
Kota Madiun, Bhirawa Upaya Wali Kota Madiun, Maidi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa cukup berhasil. Hal itu dibuktikan dengan capaian nilai program Monitoring Centre for Prevention (MCP) untuk Kota Pendekar yang cukup tinggi. Nilai indeks MCP Kota Madiun mencapai 97. Itu mengantarkan Kota Madiun diurutan ketiga nasional sementara ini.
‘’Penilaian belum berakhir, nilai masih bisa berubah dan tidak menutup kemungkinan masih meningkat,’’ kata Inspektur Kota Madiun, Gaguk Hariyono, Senin (21/11).
MCP merupakan program yang digagas KPK RI. Program tersebut memudahkan monitoring upaya koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi yang dioperasikan pada lembaga maupun instansi pemerintah. Salah satunya, Pemerintah Daerah. Penilaian dilakukan secara berkala hingga akhir tahun anggaran berjalan.
Karenanya, lanjut Gaguk, nilai yang didapat Pemkot Madiun masih bisa berubah. Bahkan, Kota Madiun sempat menduduki peringkat pertama di tingkat nasional. Nilai 97 memang sudah mendekati sempurna. Namun, pihaknya tetap akan terus berupaya memenuhi indikator penilaian yang disyaratkan.
‘’Pada triwulan III tahun ini, dari tujuh sektor titik rawan korupsi yang menjadi monitoring KPK, baru dua item yang mendapat nilai 100. Yaitu perencanaan dan penganggaran APBD serta dari sisi perizinan,’’ ungkapnya.
Sedangkan lima lainnya mendapat nilai bervariatif, yaitu manajemen ASN dengan nilai 99. Pengawasan Aparat pengawasan Intern Pemerintah (APIP) 97. Kemudian pengadaan barang dan jasa serta pengelolaan barang milik daerah (BMD) masing-masing dengan nilai 95 dan optimalisasi pajak daerah dengan nilai 93.
‘’Ini sebenarnya sudah tinggi. Dari indikator yang ada, nilai kita sudah di atas 90 semua. Bahkan ada yang 100. Memang masih ada beberapa item yang belum dinilai. Kita akan mengoptimalkan itu,’’ imbuhnya.
Gaguk menambahkan penilaian MCP bisa dilihat dalam aplikasi berbasis web di jaga.id. Aplikasi dari KPK tersebut juga bisa diakses secara umum. Artinya, semua bisa memonitoring. Harapannya, lembaga dan instansi pemerintah semakin terpacu untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan bebas korupsi. [dar.gat]
Pemkab Ingin Wujudkan Kawasan Ramah Lansia di Kabupaten Gresik
Gresik, Bhirawa Kesejahteraan semua golongan menjadi perhatian pemerintah. Tidak terkecuali bagi Pemerintah Kabupaten Gresik. Hal itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Gresik Hj Aminatun Habibah saat membuka Sosialisasi Kawasan Ramah Lansia oleh Dinas Sosial Kabupaten Gresik. Sosialisasi yang diinisiasi Dinsos ini digelar di Ruang Sekardadu, lantai 2 Kantor Bupati Gresik, Senin (21/11).
Kegiatan ini, tidak lain bertujuan untuk memberikan perlindungan dan pemenuhan hak-hak lansia di Kabupaten Gresik. Wabup berharap lewat sosialisasi hari ini, akan melahirkan regulasi yang memiliki manfaat luas kepada lansia. Sebab, jumlah lansia di Kabupaten Gresik cukup besar, dan memerlukan perhatian lantaran masuk dalam kelompok rentan.
Dari data yang dirilis BPS, tercatat jumlah lansia di Kabupaten Gresik pada tahun 2021 sebanyak 162,355 jiwa atau 12% dari total populasi.
Jumlah ini kemungkinan besar akan bertambah seiring dengan terus naiknya angka harapan hidup di Kabupaten Gresik. Angka harapan hidup terus naik dari tahun ke tahun (tahun 2020 72,66, tahun 2021 72,67).
Di satu sisi, pertumbuhan lansia dan angka harapan hidup yang cukup signifikan menandakan bah-
wa program-program terkait pelayanan kesehatan dan program peningkatan kualitas hidup masyarakat, yang telah dicanangkan pemerintah beberapa tahun ke belakang sudah cukup berhasil.
“Program-program seperti Bansos dan PKH ini sejatinya sasarannya juga ke kelompok rentan seperti lansia. Ini tujuannya tidak lain untuk memperbaiki kualitas hidup,” ungkap wabup.
Namun, ditambahkan wabup, di sisi lain besarnya jumlah lansia membawa implikasi pentingnya pemenuhan hak-hak hidup bagi lansia. Dengan usahausaha ini, diharapkan bisa ter-
wujud lansia-lansia yang mandiri, sehat dan produktif.
“Bagi para lansia yang sehat dan aktif, bisa kita gandeng bersama untuk akselerasi pembangunan dan kemajuan Kabupaten Gresik. Sedangkan bagi lansia yang kurang sehat, kurang mampu atau tidak punya keluarga, menjadi tanggung jawab kita bersama,” kata Wabup.
Senada dengan wabup, Kadinsos Gresik Ummi Khoiroh menyampaikan, tujuan dari kegiatan sosialisasi hari ini adalah ada regulasi pasti terkait kesejahteraan lansia di Kabupaten Gresik. [eri.dre]
DPRD Ponorogo Bersama Pemkab Sepakati RAPBD 2023
Kesepakatan ini diambil dan ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama oleh Bupati Ponorogo dan pimpinan DPRD pada sidang Paripurna DPRD, Senin (21/11/2022).
Dari kesepakatan ini diketahui, pendapatan daerah Kabupaten Ponorogo tahun 2023 direncanakan sebesar Rp2.342.583.769.208. Dengan rincian pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp310.347.883.897, dana transfer sebesar Rp1.943.031.034, dan pendapatan lainlain yang sah Rp3 miliar.
KILAS DEWANDewan dan Pemda Bahas 15 Ranperda untuk Tahun 2023
Gresik, Bhirawa
Jelang tutup tahun 2020, pada rapat paripurna penetapan propemperda. Sebanyak 15 rancangan peraturan daerah (Ranperda), untuk di bahas pada kinerja pada tahun 2023, sebagai peraturan daerah (Perda). Yang bentujuan selain untuk pendapatan asli daerah, dan aturan yang bisa mensejahterakan masyarakat pada khususnya.
Memurut Ketua DPRD Gresik Abdul Qodir mengatakan, sebanya 15 ranperda yang ditetapkan nantinya untuk kinerja dewan dalam setahun di tahun 2023 juga merancang tiga perda kumulatif terbuka, ketiga ranperda yang dimaksud anggaran pendapatan dan belanja daerah. Perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah, dan pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja daerah.
Rincian 15 Ranperda adalah, ranperda empat ranperda inisiatif pemerintah daerah. Mulai pembangunan industri kabupaten, gerakan masyarakat hidup sehat. Serta pembentukan perangkat daerah Kabupaten Gresik, dan terakhir perda tentang Rukun Tetangga dan Rukun Warga.
Dewan, juga menggodok delapan judul rancangan perda inisiatif. Diantaranya, pelayanan publik, pengangkatan pemberhentian perangkat desa. Selanjutnya, perda pedoman pencalonan pemilihan dan pemberhentian kepala desa.
Pemberdayaan masyarakat kelurahan, perda pajak daerah dan retribusi, perlindungan pengelolaan lingkungan hidup, pengendalian air limbah, dan perlindungan pekerja migran.
“Ranperda yang telah disetujui secara aklamasi, oleh semua anggota dalan bulan ini akan di godok secara materinya. Juga akan dilakukan pencaraian bahan data tambahan, bisa juga ke darah lain,” ujarnya.
Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Khoirul Huda mengatakan, bahwa ranperda yang di tetapkan sebelumnya sudah di kaji secara matang. Dan sesuai kebutuh daerah dan masyarakat, sebab sudah melalui konsultasi. Sehingga nanti tinggal membahas, antara dewan dan perintah. [ kim.dre ]
Sedangkan alokasi belanja daerah direncanakan sebesar Rp2.555.679.933.274. Dari nilai ini, APBD tahun 2023 direncanakan defisit Rp299.301.074.991.
“Lumrah, sebuah perencanaan itu asumsi, asumsi kita harus optimistis kita pasang defisit, 299 miliar. Biar kita berkeringat bagaimana mendorong PAD (Pendapatan Asli Daerah. Red) kita,” ujar Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
Defisit ini, lanjut Sugiri Sancoko akan ditutup dengan Sisa Lebih Perencanaan Angga-
ran (Silpa) 2022 sebesar 259,4 miliar, penerimaan pinjaman sebesar 100 miliar, dan penerimaan kembali pemberian pinjaman 300 juta rupiah. Selain itu, Pemkab Ponorogo akan mendorong peningkatan PAD baik melalui pajak, retribusi, maupun pengelolaan aset daerah.
“Ini sudah melalui perhitungan yang matang, Silpa kita 259,4 miliar, jadi klop.
Ditambah dengan pendapatan lain. PAD kita dorong bersama, pajak, parkir, retribusi dan lainnya,” ungkap Sugiri.
Sementara itu, Ketua DPRD Ponorogo Sunarto mengatakan dengan pengurangan dana transfer umum (DAU) sebesar 106 miliar dan defisit anggaran sebesar 299 miliar, Pemkab Ponorogo harus bekerja keras untuk menutupinya.
“Dengan perhitungan pendapatan dan belanja, APBD 2023 defisit Rp299 miliar. Tadi disampaikan melalui silpa 2022 dan pembiayaan pinjaman. Tadi direkomendasikan lebih intens melakukan advokasi ke pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi untuk mendapatkan tambahan pembiayaan,” ucap Sunarto.
DPRD, lanjut Sunarto juga meminta Pemkab Ponorogo melakukan inovasi - inovasi untuk meningkatkan PAD dari berbagai sektor. Mulai dari optimalisasi pendapatan dari retribusi tempat wisata, optimalisasi retribusi parkir dengan menggunakan parkir berlangganan maupun eparkir, sampai mendorong Pemkab memungut pajak atas material tambang yang diambil di Bumi Reog. [yas.dre]
Dua Hari Dibuka, 441 Orang Daftar PPK Melalui SIAKBA
Surabaya, Bhirawa
Minat warga Kota Surabaya dalam mendaftar Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemilu 2024. Terbukti, selama dua hari dibuka pendaftaran yang dilakukan secara online melalui Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA). Jumlah pendaftar sudah mencapai 441 orang dan dimungkinkan akan terus bertambah.
Data yang diperoleh dari Helpdesk KPU Kota Surabaya, yang terletak di Jalan Adityawarman 87. Jumlah pendaftar hari pertama, Minggu (20/ 11) hingga pukul 16.00 Wib sebanyak 176 orang, sedangkan di hari kedua Senin (21/11) hingga pukul 16.00 Wib bertambah hingga menjadi 441 orang.
Jumlah tersebut, termasuk yang datang ke Helpdesk, dibantu dan diarahkan untuk melakukan pendaftaran secara online oleh petugas.
Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (Sosdiklih Parmas dan SDM) KPU Kota Surabaya, Subairi menyatakan animo masyarakat dalam pendaftaran badan adhoc PPK cukup antusias. Hampir seluruh pendaftar melakukan pendaftaran secara online, melalui akun www.siakba.kpu.go.id.
“Ada beberapa pendaftar yang datang ke kantor helpdesk. Kami bantu dan diarahkan untuk melakukan pendaftaran secara online, bisa langsung ditempat dengan fasilitas lengkap,” ujarnya.
Pria yang akrab dipanggil Bairi ini menambahkan, pendaftar yang datang ke kantor helpdesk KPU Kota Surabaya dilayani secara maksimal.
Disiapkan beberapa petugas yang membantu mengarahkan dan membantu pendaftaran secara online. Fasilitas penunjang yang ada di helpdesk sangat komplit, seperti komputer, scanner, printer hingga jaringan internet.
“Fasilitas yang tersedia untuk pendaftar, agar mereka bisa mendaftar sendiri secara langsung. Petugas kami membantu mengarahkan saja, serta melayani secara maksimal,” terang Bairi.
Dia menambahkan, pendaftaran PPK Pemilu 2024 dimulai Minggu 24 November sampai dengan Selasa 29 November 2022 akan datang. Bagi
peserta yang akan mendaftar, dipersilahkan dilakukan secara online dengan mengakses lama SIAKBA. Tentunya dengan syarat-syarat yang ada dalam pengumuman, diunggah melalui website dan media sosial KPU Kota Surabaya.
Berikutnya, terhitung Selasa (21/ 11) hari ini, hingga Kamis (1/12) yang akan datang sudah mulai memasuki tahapan penelitian administrasi calon anggota PPK Pemilu 2024. Di mana, dalam tahapan ini akan dilakukan penelitian terhadap syarat administrasi yang diunggah secara online oleh pendaftar. Yang antara lain seperti ijazah, KTP, foto, surat keterangan sehat dan daftar riwayat hidup. [dre]
RPH Kota Surabaya Usulkan Kenaikan Tarif Jasa
DPRD Surabaya, Bhirawa Komisi B DPRD Surabaya menggelar rapat koordinasi terkait usulan kenaikan tarif jasa potong hewan yang disampaikan PD Rumah Potong Hewan (RPH), karena telah melalui pembahasan di internal pemerintah kota Surabaya lewat bagian perekonomian hingga akhir September kemarin. Senin (21/11/2022)
Anggota Komisi B dari Fraksi PDIP, John Thamrun mengatakan, jika sebetulnya komisi B tidak melihat dari angka kenaikan, tapi lebih kepada penyesuaian angka.
“Penyesuaian itu harus dilakukan karena dimana nanti tarif listrik akan naik, karena kemungkinan tahun depan UMK pasti akan naik juga,” ujar John Thamrun, usai rapat berlangsung, Oleh karena itu, harus mulai diperhitungkan dan diperhatikan prognosa di tahun 2023, karena untuk menyesuaikan. “Sehingga di tahun 2023 ada kenaikan tarif listrik dan ada kenaikan upah minimum juga, menurut John Thamrun, itu semua bisa menyesuaikan. Yang pasti,
kami akan tetap mempertimbangkan kepentingan masyarakat,” tegasnya. Tetapi yang perlu diketahui, kata John Thamrun, bahwa RPH itu adalah BUMD badan usaha. Berarti tetap dipertahankan keberadaan RPH itu. Oleh karena itu, harus tetap ada margin point’ sehingga RPH bisa beroperasi melayani masyarakat dengan baik.
“Masyarakat juga menerima sesuatu yang terbaik dari Pemkot Surabaya. Penyesuaian ini bisa dilakukan setiap saat. karena melihat daripada beban biaya pengeluaran yang ada di RPH. Ketika beban usaha di RHP ini naik, maka penyesuaian jasa potong tetap harus dilakukan. Itu dengan dasar mempertimbangkan kebutuhan dan kepentingan masyarakat juga,” tegasnya. Ditanya apakah angka kenaikan sudah sesuai? John Thamrun mengaku jika pihaknya masih melihat karena ada beberapa pos biaya yang harus diperbaiki. “Maka untuk mempertegas apakah layak atau tidak untuk disesuaikan, nanti ada rapat berikutnya,” pungkasnya. [ dre ]
KPU Jatim Terima Kunjungan KPID Jatim
Surabaya, Bhirawa KPU Jatim terus berkomitmen menyukseskan Pemilu Tahun 2024. Salah satunya dengan memperkuat sinergi dengan para pihak. Kali ini, KPU Jatim menerima kunjungan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Timur (KPID Jatim).
Bertempat di Media Center KPU Jatim, kunjungan dikemas dalam bentuk diskusi interaktif antar keduanya. Nampak berbeda, kedatangan KPID juga mengajak 10 mahasiswa magang dari Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Turut hadir, Ketua Immanuel Yosua beserta Anggota Royin Fauziana, Dian Ika, dan Sundari.
Anggota KPU Jatim Miftahur Rozaq dalam sambutannya menyampaikan jika pihaknya selaku
penyelenggara pemilu berharap keterlibatan aktif para pihak sesuai kapasitas masing-masing.
“Saat ini kami tengah menjalankan beberapa tahapan pemilu yang sudah dimulai sejak 14 Juni lalu. Untuk itu KPU butuh mitra untuk menyukseskan pemilu ke depan,” terang Rozaq.
Sementara itu, mewakili lembaganya Anggota KPID Jatim Dian Ika mengatakan sengaja ia mengajak mahasiswa magang untuk mengetahui aktivitas KPU dalam menyelenggarakan Pemilu.
“Kebetulan mahasiswa ini dari jurusan Ilmu Politik yang tentu relevan dengan aktivitas kepemiluan,” kata Ika. Selain itu, ia berharap dari kunjungan ini mahasiswa dapat mengambil wawasan
baru serta terlibat aktif menjadi relawan pemilu.
Sedangkan Anggota KPU Jatim Gogot Cahyo Baskoro yang berkesempatan memaparkan materi menekankan jika KPID telah menjadi mitra KPU selama ini.
Terutama kaitannya dengan pengawasan aktif terhadap aktivitas kampanye di media. Berupa penyiaran dan pemberitaan, iklan, serta debat publik.
Tak lupa, mantan Wartawan Radio Soka tersebut mengajak mahasiswa untuk tidak golput dalam Pemilu. “Mekanisme demokrasi apa yang akan diperjuangkan? Pasalnya pemilu sekarang sudah dilaksanakan dengan predictable process dan unpredictable result,” jelas Gogot. [geh.dre]
Bupati Bangga dengan Pelayanan Call Center 112
Sidoajo, Bhirawa
Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, mengaku bangga dengan keberadaan fasilitas pelayanan call center 112, yang telah dilaunching sejak Bulan Juni 2022 kemarin. Dirinya minta kepada warga Sidoarjo memanfaatkannya untuk tempat melaporkan berbagai pengaduannya kepada Pemkab Sidoarjo. Sebab, menurutnya, nanti akan ditindaklanjuti dengan serius dan cepat oleh OPD terkait yang ada di Kab Sidoarjo. “Silakan dimanfaatkannya. Fasilitas ini bebas pulsa,” kata Muhdlor, dalam suatu kegiatan, belum lama ini.
Pengaduan masyarakat, menurutnya bisa dilakukan kapan saja. Karena operasional call center, yang menggunakan bangunan bekas radio Suara Sidoarjo yang telah tidak beroperasi sejak Januari 2022 ini,
opersionalnya bisa selama 24 jam. Per Minggu, dirata-rata ada 100 hingga 150 pengaduan yang masuk. Masyarakat bisa melaporkan berbagai persoalan. Seperti jalan rusak, persoalan pendidikan, keseha-
LINTAS PELAYANAN
Pondok Pesantren Harus Mampu Berproduksi untuk Mewujudkan Ekonomi Secara Mandiri
Trenggalek, Bhirawa
Dalam kesempatan membuka acara pelatihan menjahit dalam rangka menyukseskan program One Pesantren One Produk (OPOP, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Trenggalek berbagi tips berjualan,Senin ( 21/11). Menurutnya, berusaha dan berwirausaha prinsipnya adalah berjualan. Bagaimana berjualan sebanyak-banyaknya. Untuk mampu sukses berjualan tentunya ada tips dan trik yang bisa dipilih. Pada pelatihan itu istri Bupati Trenggalek ini tidak segan-segan membedahnya.
Kiprah Novita Hardini dalam mendampingi pelaku usaha mikro sendiri memang tidak perlu diragukan lagi. Selain getol, perempuan cantik itu memang sangat konsen untuk bisa berbuat sesuatu kepada semua, utamanya pengusaha perempuan. Bahkan untuk menjaga eksistensi ini, sarjana ekonomi itu mendirikan sebuah Yayasan yang dinamakan UPRINTIS Indonesia. Banyak lompatan yang dilakukan, baik ide baru maupun koneksi dengan kementrian maupun pihak swasta seperti beberapa perusahaan Start Up guna membantu UMKM bisa mengakses pasar online. Bahkan dengan upayanya, di klaim Batik Trenggalek mencatat penjualan terlaris di Sarinah Mall Jakarta. “Hari ini kita memperkuat pondasi kesiapan santriwan santriwati untuk menjadi entrepreneur tangguh dalam rangka Mewujudkan Program OPOP (One Pesantren One Produk),” ujarnya.
Alhamdulillah hari ini berjalan dengan baik, support OPD juga baik dan sekretaris OPOP Trenggalek juga sangat semangat untuk bisa membina masing-masing pesantren memiliki satu produk unggulan, yang nantinya bisa kita berikan fasilitas yang menyeluruh. “S aya cuma berbagi tips kecil supaya teman-teman ini bisa punya satu mindset bahwa dimana berusaha dan berwirausaha itu konsepnya adalah menjual,” tandasnya. Kepala Dinas Komindag Kabupaten Trenggalek, Agus Setiyono menambahkan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk penumbuh wirausaha di kalangan pondok pesantren. “Kegiatan ini sendiri ditujukan supaya ada jiwa dan pemahaman dari peserta untuk kewirausahaan kepada teman teman di pondok pesantren, kemudian santri. Terus kemudian mampu dan mandiri secara ekonomi,” terangnya. “Dengan begitu, selain bermanfaat bagi santri nantinya juga bermanfaat bagi perokonomian pondok itu sendiri kemudian juga berdampak bagi lingkungan pondok itu sendiri,” pungkas Agus. [wek.ca]
tan, keamanan dan sebagainya terkait pelayanan publik yang dilakukan oleh Pemkab Sidoarjo. Dari evaluasinya, dirinya mengklaim ratarata pengaduan masyarakat sudah ditangani , dengan respon cepat.
Manajemen call center 112, memang benar harus ada evaluasinya. Tujuannya, untuk evaluasi dan perbaikan sistim pelayanan, supaya OPD di Sidoarjo bisa cepat dalam merespon pengaduan masyarakat. Kodari, seorang warga di dusun Kapasan Kelurahan Sidokare Kec Sidoarjo, mengaku setuju.
Karena dirinya mengaku sudah sampai 2 kali melaporkan lewat call center 112, terkait pembakaran lim-
bah sampah rumah tangga, yang selama ini terus berlangsung, di sekitar lingkungannya. Namun belum ada respon yang memuaskan dari OPD terkait. “Saya sudah mengadu ke call center sampai 2 kali. Tetapi tidak ada respon dari DLHK atau OPD terkait. Malah petugas DLHK datang, karena laporan dari media,” kata warga asli di dusun Kapasan tersebut.
Dirinya maupun warga lain, di dusun itu merasa tidak puas. Sebab hingga saat ini pembakaran sampah rumah tangga itu, masih saja terus berlangsung. Meski ia rasakan, volumenya tidak lagi sebanyak sebelumnya. Dirinya tidak melarang,
kegiatan jasa pembakaran sampah yang dijadikan sebagai mata pencaharian itu. Namun, menurutnya harus menggunakan peralatan pembakar sampah yang memadai.
Agar asap dan debu hasil pembakaran sampah, tidak mengotori dan mengganggu kenyamanan warga yang tinggal di sekitarnya. “Untung warga hanya diam dalam hati saja. Tidak sampai demo dan menghentikan aktivitas pembakaran sampah rumah tangga itu,” katanya.
Dirinya pernah mendapat informasi dari pihak Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo, asap pembakaran sampah yang terus-menerus dihirup oleh tubuh, lambat laun akan bisa
mempengaruhi kondisi kesehatan. “Apalagi yang dibakar itu, sampahsampah dari plastik, bisa memicu munculnya bibit-bibit penyakit kanker,” katanya.
Kodari mengatakan, warga yang tinggal di sekitar tempat itu beragam usianya. Mulai dari tua, dewasa, remaja, anak-anak dan Balita. Setiap hari, mereka menghirup asap pembakaran sampah itu, karena disana termasuk lingkungan padat penduduk yang berada dalam kota Sidoarjo. ”Setiap hari, warga menghirup asap pembakaran sampah. Sampai kapan warga bisa hidup dengan nyaman,” keluh bapak dua orang anak itu.[kus.ca]
Covid-19 Meningkat Di Kabupaten Mojokerto 20 Warga Japan Ditracing Tim Nakes dan Koramil
Mojokerto, Bhirawa Meningkatnya warga yang terpapar positif Covid-19 di Kabupaten Mojokerto sebulan terakhir ini , membuat Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama Forkopimda terus wanti wanti kepada masyarakat un-
tuk tidak abai terhadap protokol kesehatan, karena Covid-19 masih ada dan sekarang muncul varian baru Omicron XBB.
Apalagi Kabupaten Mojokerto masih menyandang PPKM level 1. Untuk itu setiap kegiatan harus se-
suai Prokes dan lakukan gerak cepat bila ada warga yang terpapar positif Covid-19 dengan tracing dan testing terhadap warga sekitar dan keluarga yang kontak erat dengan pasien.
Hal inilah yang memantik Tiga pilar Desa Japan yakni Babinsa Japan
Kwarcab Pramuka Gelar Pesta 1000 Siaga Pramuka
Probolinggo, Bhirawa Dalam meningkatkan kompetensi kepramukaan yang lebih berkarakter dan berkepribadian positif, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Probolinggo bersinergi dengan Kwarran menggelar pesta 1000 siaga, di Obyek Wisata Pantai Bahak Kecamatan Tongas.
Pesta 1000 siaga yang dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Bidang Binawasa Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo Kak Hasin ini diikuti oleh anggota pramuka siaga yang berjumlah kurang lebih 520 peserta yang meru-
pakan utusan Kwarran/Gugus Depan yang berada di Korwil Barat.
Kegiatan pesta 1000 pramuka siaga ini terbagi menjadi 3 (tiga) lokasi atau tiga tempat. Untuk korwil barat dilaksanakan di Pantai Bahak Kecamatan Tongas, korwil tengah dilaksanakan di Pantai Bentar Kecamatan Gending dan korwil timur dilaksanakan di Pantai Duta Kecamatan Paiton.
Untuk pesta siaga di obyek wisata Pantai Bahak diikuti oleh anggota pramuka siaga Kwarran Kecamatan Tongas sebanyak 14 orang, Sumberasih sebanyak 6 (enam) orang, Wonomerto sebanyak 6
(enam) orang, Sukapura sebanyak 6 (enam) orang, Lumbang sebanyak 6 (enam) orang, Bantaran sebanyak 4 (empat) orang, Kuripan sebanyak 6 (enam) orang dan Sumber sebanyak 4 (empat) orang.
Untuk korwil tengah akan diikuti Kwarran Leces sebanyak 6 (enam) orang, Banyuanyar sebanyak 8 (delapan) orang, Dringu sebanyak 6 (enam) orang, Gending sebanyak 18 orang, Maron sebanyak 6 (enam) orang, Tiris sebanyak 6 (enam) orang, Tegalsiwalan sebanyak 6 (enam) orang dan Pajarakan sebanyak 8 (delapan) orang. [wap.ca]
Koramil 0815/03 Sooko Kodim 0815/
Mojokerto Serma Budi Siswanto bersama Nakes PKM Sooko dan Bhabinkamtibmas Brigadir Agung Dedi D, melakukan tracing warga kontak erat pasien terkonfirmasi positif Covid-19, di Perum Griya Japan Raya, Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Senin (21/11).
Sebagaimana disampaikan Babinsa Desa Japan Serma Budi Siswanto, Tracing dilakukan berdasarkan adanya informasi warga setempat yang terpapar Covid–19 yang saat ini keberadaan pasien masih dalam perawatan di salah satu Rumah Sakit diseputaran Kota Mojokerto. Untuk itu, kegiatan tracing dan testing tersebut dilakukan dengan menyasar 20 warga, satu keluarga diantaranya dari pihak pasien terkorfirmasi Covid–19 dan sisanya 19 warga tetangga lingkungan yang disinyalir memiliki riwayat kontak erat dengan pasien. [min.ca]
Batik Kuno Menjadi Potensi Unggulan Kota Probolinggo
ampilan mereka dan menjadikan pemasukan untuk mereka, seperti itu, kan kebanyakan ibu-ibu rumah tangga juga, jadi nanti bisa memproduksi sendiri, bisa dijual lagi,” harapnya.
di Galeri Dekranasda Kota Probolinggo.
Disampaikan Kepala DKUPP Fitriawati, Senin (21/11) konsep agenda shodaqoh ilmu ini adalah memberikan pelatihan dari pelaku usaha yang telah berhasil kepada masyarakat yang ingin berwirausaha. “Intinya, yang pertama memberi ilmu dari pengusaha yang sudah jadi ke masyarakat untuk menumbuhkan wirausaha baru, yang kedua untuk mengentaskan pengangguran juga,” terangnya.
Pelatihan kali ini, Arisandi mengajari peserta cara membuat tas tangan berbahan dasar batik. Tahapannya adalah menentukan model, menyiapkan bahan, membuat pola, pengeleman, digunting dan disatukan dengan mesin jahit. Menurutnya, pembuatan tas batik ini menuntut peserta untuk lebih telaten, khususnya saat menempelkan kain batik dengan dasar busa. “Yang susah itu bagian mengelem, soalnya harus rata pengeleman itu, kalau ngelemnya tidak rata, nanti gelembung-gelembung gitu,” jelas pemilik usaha merk Aris Tas itu.
Salah seorang peserta pelatihan, Suhaimah mengaku mengalami kesulitan dalam pengalaman pertamanya membuat tas itu. Namun, dirinya bertekad akan terus berlatih dan mengembangkan usahanya ke pembuatan kerajinan tas. “Kalau sudah mahir, rencana mau produksi tas juga, sudah ada bayangan, untuk menambah usaha, menambah pendapatan,” terang pelaku UKM Kademangan Bangkit itu.
Ditemui usai acara, Ketua TP PKK Aminah Hadi berpesan kepada peserta pelatihan supaya lebih semangat dalam belajar, agar bisa dipraktekkan ulang. “Harus lebih semangat, harus lebih sabar, telaten, supaya ilmunya nanti itu bisa dipraktekkan di kemudian hari,” pesan Aminah.
Aminah berharap, melalui keterampilan baru ini, para peserta bisa memproduksi barang-barang kerajinan untuk dijual yang pada akhirnya dapat menambah penghasilan. “Jadi ilmu yang sudah didapatkan
Batik kuno menjadi salah satu potensi unggulan di Kota Probolinggo “Eksotika Batik Kuno’ Festival batik sudah diadakan dari tahun ke tahun dengan berbagai macam format agar batik Kota Probolinggo terus berkembang karena batik, memiliki berbagai dimensi bukan hanya sekadar coretan di atas kain,” kata Aminah Hadi.
Dalam karya batik, lanjut dia, ada dimensi kreativitas, budaya, pemberdayaan ekonomi dan entertein serta fesyen, sehingga Pemkot Probolinggo berharap dengan berkembangnya batik menjadi salah satu ikon peningkatan ekonomi pelaku batik. “Bukan hanya memajang batik, tetapi dikemas memiliki unsur entertain dan fashion mengarah pada edukasi bahwa batik adalah peninggalan nenek moyang kita,” tuturnya.
Ia mengatakan, banyak pakar pembatik di Kota Probolinggo, tetapi para pembatik harus terus banyak belajar agar batik di wilayah setempat memiliki daya saing dengan daerah yang lebih maju batiknya.
Batik yang tadinya hanya pakaian keluarga istana, kemudian menjadi pakaian rakyat yang digemari, baik wanita maupun pria. Bahan kain
putih yang dipergunakan waktu itu adalah hasil tenunan sendiri. Sedang bahan-bahan pewarna yang dipakai terdiri dari tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang ditanam sendiri antara lain dari : pohon mengkudu, tinggi, soga, nila, dan bahan sodanya dibuat dari soda abu, serta garamnya dibuat dari tanah lumpur, tandas Aminah Hadi.
Salah satu jenis batik yang terdapat di Jawa Timur adalah batik Manggur, Batik Manggur merupakan batik khas dari kota Probolinggo. Sebagai salah satu ikon Kota Probolinggo, buah mangga dan anggur menjadi identitas bagi para pengrajin batik di kota yang terkenal sebagai Bayuangga (Bayu, Angin, Anggur dan Mangga). Sebagai inisiator, batik Manggur mempunyai keunikan, dengan ornamen dan bahan yang digunakan menciptakan batik berkualitas. Hal tersebut didasarkan pada seribu taman, motif angin dan mangga anggur.
Batik Khas Kota Probolinggo dengan motif yang terkesan alami, diambil dari motif-motif yang bernuansa alam seperti motif anggur, mangga, bayu, dan angin, atau perpaduan dari unsur keempatnya. Di Kota Probolinggo dikenal dengan potensi tanaman mangga dan anggur, maka buah yang segar itu diangkat menjadi produk batik. Demikian pula, letaknya yang berada di pinggir pantai utara Jawa (pantura) mengilhami para pembatik
untuk menciptakan motif angin.
Masing-masing motif memiliki filosofi dan makna tersendiri. Beberapa contoh motif Batik Manggur beserta filosofinya yaitu Batik Manggur Teratai Putih dan Ayam Bekisar. Bunga Teratai Putih melambangkan jiwa seorang wanita yang cantik dan ulet atau kreatif.
Beberapa contoh motif batik Manggur lainnya adalah motif Angin Gending, motif Kali Banger dan lain-lain, paparnya.
Dalam pembuatan corak atau motif batik khas kota Probolinggo ini harus menguasai teknik pembuatan
batik secara manual atau batik tulis, sehingga batik mempunyai corak khas dan berbeda dengan batikbatik yang lain. Batik Khas Kota Probolinggo yang asli dibuat secara tradisional atau jenis batik tulis yang bermotif alamiah, cara pembuatannya yaitu dengan cara menggambar batik memakai malam, setelah itu diwarnai sesuai dengan motif. Keunikan produk didasarkan pada proses pembuatannya warna alami yang diambil dari pohon-pohon setempat seperti dari daun ketepeng, daun mangga, kulit kayu mauni, dan lain-lain.[wap.ca]
Negara Harus Kenali Potensi Masalah dan
"Awalnya butuh waktu ribuan tahun untuk mencapai angka satu miliar. Hal ini terjadi karena angka kelahiran yang tinggi di masa lampau diimbangi dengan angka kematian yang sangat tinggi sehingga secara alamiah pertumbuhan penduduk menjadi stabil,'' terang Peniliti demografi dan Kependudukan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Dr Lutfi Agus Salim SKM MSi.
Untuk bertambah 1 miliar lagi butuh waktu sekitar 130 tahun, berikutnya lagi memerlukan waktu sekitar 30 tahun, 15 tahun, 13 tahun, 12 tahun, hingga kini bumi
bertambah penghuni satu miliar setiap 11 tahun. Pertumbuhan jumlah penduduk yang cepat akibat taraf hidup semakin membaik, usia harapan hidup meningkat, angka kematian trun sedangkan angka kelahiran tidak turun dengan kecepatan yang sama.
Dr Lutfi menjelaskan, fenomena inilah yang menyebabkan pertumbuhan penduduk dunia naik secara signifikan. Berdasarkan laporan PBB, penduduk dunia mencapai 6 miliar pada 12 Oktober 1999, 7 miliar pada 31 Oktober 2011, dan 8 miliar pada 15 November 2022.
Sementara itu, perkembangan
jumlah penduduk di Indonesia juga termasuk sangat pesat. Sensus penduduk Indonesia pada tahun 2000 mencatat jumlah penduduk sebanyak 205,1 juta dan diproyeksikan pada 2010 mencapai 234 juta jiwa. Namun kenyataannya, pada 2010 hasil sensus penduduk mencatat jumlah 237,5 juta jiwa. Maka perkiraan meleset sekitar 3,5 juta jiwa lebih banyak. Pada 2020 sensus penduduk Indonesia mencatat jumlah penduduk berjumlah 270,2 juta jiwa. Pada pertengahan 2022 ini jumlah penduduk Indonesia sebanyak 275,8 juta jiwa.
"Meskipun jumlah pasti penduduk Indonesia meningkat namun laju pertumbuhannya mengalami penurunan. Hal ini menunjukkan upaya pengendalian jumlah penduduk berhasil. Laju pertumbuhan penduduk Indonesia periode 2000 -
Bupati Ikfina Persiapkan Kafilah MTQ Tingkat Provinsi Bupati Sejak Dini
Mojokerto, Bhirawa
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menegaskan, guna mempersiapkan lebih matang kontingen MTQ Kabupaten Mojokerto dalam MTQ ke 30 tingkat Provinsi Jatim, para juara I Lomba MTQ Kabupaten Mojokerto tahun 2022 diberi pelatihan dan pembinaan sejak dini.
Menurut Bupati Ikfina, saat penutupan Lomba Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) 1 Kabupaten Mojokerto tahun 2022 di Pendopo Graha Maja Tama Pemkab Mojokerto, para pemenang MTQ 1 Kabupaten Mojokerto harus mulai pembinaan. Jan-
gan menunggu Juknis dari MTQ Provinsi Jatim keluar, tentunya dengan melakukan pembinaan sejak dini bagi peserta dari Kabupaten Mojokerto untuk persiapan lebih matang saat berlomba di MTQ Provinsi tahun 2023 mendatang. Bupati Ikfina menjelaskan, maka pihaknya mengajak seluruh stakeholder untuk bersama - sama mempersiapkan calon kafilah Kabupaten Mojokerto agar mampu memberikan sumbangsih kepada Jawa Timur
"Kita
baiknya, sehingga nantinya Kafilah Kabupaten Mojokerto bisa menjadi bagian dari Provinsi Jawa Timur untuk menyumbangkan piala saat mewakili Jawa Timur di tingkat nasional,'' kata Bupati Ikfina.
Bupati juga mengapresiasi seluruh masyarakat yang telah antusias menyambut serta mendukung terlaksananya Lomba MTQ pertama tingkat Kabupaten Mojokerto ini. Juga disampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan Lomba MTQ 1 tingkat Kabupaten Mojokerto tahun 2022.
"Rangkaian MTQ pertama Kabupat-
en Mojokerto tahun 2022 berjalan dengan sangat baik, mulai dari kegiatan sholawat bersama, kemudian pawai ta'aruf yang disambut luar biasa oleh masyarakat Kabupaten Mojokerto dengan begitu bersuka cita,'' jelasnya Juara I masing - masing cabang, diantaranya juara I Cabang Musabaqoh Tilawatil Quran golongan Tartil Alquran Putra diraih Dani Amsaid Mahmud Al-Amir asal Kecamatan Sooko. Juara II diraih Muhammad Al-Khalifi Dzikri Darwis asal Kecamatan Mojoanyar. Dan juara III diraih Hafid Cahya Kurnia asal Kecamatan Kutorejo. [min.fen]
2010 sebesar 1,49% per tahun, periode 2010 - 2020 menjadi 1,25% per tahun, hingga 2021 - 2022 menjadi 1,17% per tahun,'' kata Lutfi.
Menurut Lutfi, melesatnya jumlah pertumbuhan penduduk ini juga menimbulkan berbagai persoalan yang akan dihadapi. Beberapa diantaranya, seperti tidak meratanya fasilitas kesehatan, tidak meratanya proses pembangunan, dan lainnya. Penduduk dunia yang semakin bertambah menunjukkan betapa pentingnya masalah penduduk dalam pembangunan nasional.
"Penduduk adalah titik sentral pembangunan karena pembangunan dilakukan oleh penduduk dan juga diperuntukan bagi kesejahteraan penduduk,'' jelas Lutfi.
Maka terlahir konsep tentang pembangunan yang berwawasan kependudukan. Ada beberapa hal
yang harus diperhatikan. Pertama, pembangunan harus memihak kepada kepentingan dan kesejahteraan rakyat banyak.
"Pembangunan haruslah disesuaikan dengan potensi dan kondisi penduduk, memberikan kesempatan penduduk untuk berpartisipasi dan tidak ada diskriminasi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan mereka,'' tutur Lutfi.
Kedua, pentingnya pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi kemajuan bangsa di masa depan. Ketiga, pembangunan yang berwawasan kependudukan harus pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunan yang tidak hanya dapat dinikmati saat ini tapi juga bisa dinikmati oleh anak, cucu di generasi mendatang. Keempat, kebijakan pembangunan yang mengacu pada
Berawal di Balai Kota, Wejangan Media Wayang Kulit Diterapkan di Kecamatan
Kota Batu, BhirawaSetelah dilaksanakan di Balai Kota Batu, pemberian wejangan atau nasehat kepada warga melalui media Pagelaran Wayang Kulit kini juga diterapkan di kantor kecamatan. Sabtu (19/ 11) malam, Kecamatan Bumiaji mengadakan pagelaran wayang kulit bertempat di Pendopo Kecamatan setempat.
Camat Bumiaji, Bambang Hari Suliyan menjelaskan, pagelaran wayang kulit kali ini dibawakan Ki Dalang Martak. Dan sehari sebelumnya, menghelat pengajian umun untuk memohon doa agar Kecamatan Bumiaji dan Kota Batu dijauhkan dari bencana, diberikan kesehatan, guyub rukun, dan dimudahkan urusannya. "Pagelaran wayang kulit ini mengambil Lakon Mudune Wahyu Kamulyan. Kegiatan ini (pengajian dan wayang kulit) digelar selama dua hari, yakni Hari Sabtu dan Minggu (19-20/11),'' ujar Bambang saat pembukaan gelar wayang kulit, Sabtu (19/11) malam.
Bambang menjelaskan, gelar wayang kulit ini bertujuan untuk melestarikan kebudayaan sekaligus memberi wejangan kepada warga dalam meraih kemakmuran dan kemuliaan dalam hidup. Maka Pemerintah Kecamatan Bumiaji sengaja mengambil Lakon Wahyu Kamulyan. "Banyak pesan moral yang dapat diambil dan diserap warga Kecamatan Bumiaji dari pagelaran wayang malam ini,'' tambah Bambang. Iapun mengawali pagelaran wayang kulit dengan penyerahan wayang gunungan kepada sang dalang Ki Martak. Ki Martak menjelaskan, Lakon Mudune Wahyu Kamulyan menceritakan, kisah Pandawa Lima yang mencari wahyu yang dipakai untuk bekal hidup agar menjadi orang yang mulia di sisi Sang Pencipta. [nas.fen]
Tumbuhkan
Jiwa Entrepreneur, SD Al Muslim Sidoarjo Gelar KED
Sidoarjo, Bhirawa SD Al Muslim Sidoarjo menggelar Kids Entrepreneurship Day pada 1014 Juni 2022. Kegiatan yang disingkat KED itu bagian dari upaya untuk mengasah dan menumbuhkan jiwa entrepreneur yang baik sejak dini.
Menurut Kepala SD Al Muslim Sidoarjo, Fatimatuz Zahroh, Senin (21/11) kemarin, karena keadaan sudah mulai membaik maka KED dapat dilaksanakan secara offline di Aula SD Al Muslim dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan (Prokes). Kali ini mengusung tema Creative and Responsible Islamic Kidpreneurs.
Fatimatus menjelaskan, melalui KED ini pihaknya ingin menumbuhkan jiwa wirausaha siswa kelas I sampai kelas VI yang kreatif, mandiri, percaya diri, dan bertanggungjawab. Siswa dapat melakukan proses aplikasi pembelajaran, tentang komunikasi yang baik, kerja sama, dan belajar tentang uang.
"Antusiasme siswa yang didukung penuh oleh orang tua dalam menyambut KED sudah terlihat. Kala guru menyampaikan agenda kegiatan KED, terbayang di benak siswa barang apa yang dijual dan apa yang mereka beli,'' jelasnya.
Fatimatus memaparkan, kerja sama antara wali murid dan sekolah berjalan baik, mereka turut berperan aktif dalam membantu anaknya, mulai dari berunding menyiapkan ide stan, barang apa yang akan dijual, hingga properti yang dibutuhkan untuk meja stan. Tentunya, barang disesuaikan dengan selera siswa khususnya untuk siswa kelas bawah. Karena siswa kelas atas sudah bisa berdiskusi menentukan sendiri barang dagangannya. Kegiatan itu membuat wali murid semakin akrab.
Sementara itu, Ketua Panitia KED, Ani, menyebut dengan antusiasnya wali murid, kerja sama yang baik dengan pihak sekolah, mendorong siswa lebih kreatif lagi dalam berkarya, sesuai proyek yang dicanangkan dalam membentuk karakter Profil Pelajar Pancasila.
Ani menegaskan, KED melanjutkan program yang sudah berjalan pada semester gasal. Siswa membuat perencanaan yang akan direalisasikan pada semester genap. Konsep perencanaan yang sudah dibuat dimatangkan kembali dengan berdiskusi menentukan tema, apa yang dijual, belajar cara promosi yang baik, hias stan, dan kostum yang dipakai promosi. [ach.fen]
Masuki Babak Final, Enam Regu
Kota Madiun, Bhirawa Suasana halaman Kantor Dinas Pendidikan terlihat memanas. Hal itu dikarenakan ada enam regu yang berasal dari enam sekolah jenjang SMP di Kota Madiun yang berebut meraih juara I dalam Lomba
Cerdas Cermat (LCC) tingkat Kota Madiun, Senin (21/11).
Mereka beradu cepat menjawab pertanyaan - pertanyaan yang dilontarkan para dewan juri. Pertanyaan yang diajukan seputar mata pelajaran PPKN Bahasa Indonesia, Matemati-
Petra dan Silpakorn University Garap Projek Bersama Teliti Kawasan Pecinan
jadi satu.
"Jadi para mahasiswa beda negara ini diminta merencanakan dan mendesain bagian dari kawasan tua baik di Surabaya dan Bangkok seluas kurang lebih 30 hektar,'' rinci Rully.
Studio kolaborasi ini ditutup dengan pameran yang akan menampilkan 14 desain kawasan dalam bentuk maket dan gambar. Untuk kawasan Pecinan kota Bangkok, yang menjadi targetnya adalah Tal-
ad Noi. Kawasan ini merupakan budaya yang bersejarah bagi penduduk keturunan China. Kemudian menggeliat kembali setelah menjadi area perdagangan dan fasilitas kreatif bagi turis. "Desain para mahasiswa cukup beragam, yang jelas mereka tetap mempertahankan karakter asli kawasan Pecinan serta menambahkan potensi aktifitas industri kreatif,'' tambah Rully. Misalnya dengan manambahkan fasilitas kegiatan seni seperti galery, cafe tematik, hotel butik, taman budaya, dan lain-lain. Menggunakan metode infill design yaitu pengembangan yang tidak menghancurkan. Sementara itu, yang menjadi target di Surabaya adalah kawasan Kembang Jepun. Para mahasiswa tetap
menjaga bangunan cagar budaya dan mengkombinasikan dengan bangunan dengan aktifitas lebih modern. Tujuannya agar kawasan ini lebih hidup dan tidak menjadi kawasan mati saat malam hari.
Strateginya mengangkat karakter budaya Pecinan seperti bentuk atap, masa bangunan dan langgam arsitektur. Dilengkapi fasilitas seperti museum, co-working space dan pasar modern.
Di UK Petra, projek ini masuk dalam mata kuliah Studio
Merancang 7 untuk mahasiswa semester VII. Sementara itu, di Silpakorn University merupakan kelas studio desain bagi mahasiswa tahun ke-5. Kolaborasi ini menjadi pengalaman pertama dan menyenangkan bagi mereka. [mg5.fen]
B
Kelima, kebijakan pembangunan yang bisa mengarahkan kepada tercapainya situasi kependudukan yang diharapkan.
Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) 2010-2035 menyebutkan ada lima aspek kondisi kependudukan yang diharapkan. Ditinjau dari segi pengendalian penduduk, diharapkan jumlah penduduk Indonesia menjadi proporsional dengan keberadaan dan kecukupan lahan serta fasilitas pelayanan yang tersedia.
Ditinjau dari segi peningkatan kualitas penduduk, kondisi yang diinginkan adalah penduduk Indonesia menjadi sehat, cerdas, bertaqwa, dan mempunyai daya saing dengan bangsa lain. Dari segi pembangunan, diharapkan dapat terwujud keluarga yang berkualitas melalui perwujudan Norma Keluarga
Kecil Bahagia Sejahtera. Dari segi persebaran penduduk diharapkan terjadi persebaran yang merata sesuai dengan daya dukung alam dan lingkungan. Melalui pembangunan database kependudukan diharapkan dapat menghasilkan data kependudukan yang akurat, riil, dan dapat digunakan sebagai bahan pengambilan keputusan secara cepat. Lutfi menilai, selama ini pemerintah pusat maupun daerah dalam mengatasi permasalahan kependudukan belum tuntas.
Perlu adanya perencanaan dan implementasi pembangunan kependudukan dalam hal mengantisipasi, mencegah, atau mengendalikan dampak negatif yang diakibatkan oleh adanya pembangunan terhadap kependudukan. ''Maka diperlukan suatu Analisis Dampak Kependudukan (ADK),'' kata Lutfi. [ina.fen]
Sebanyak 1.166 Santri TPA se-Kab Madiun Diwisuda Bersamaan
Kabupaten Madaiun, Bhirawa
Berakhlak, menjadi salah satu visi Pemerintah Kabupaten Madiun saat ini. Generasi yang santun, serta memiliki budi pekerti yang luhur menjadi ciri khas masyarakat berjuluk Kampung Pesilat Indonesia itu.
Seperti terlihat di Pendopo Muda Graha Pemkab Madiun, Senin (21/11) kemarin, saat 1.166 santriwan - santriwati Taman Pendidikan Alquran dari berbagai wilayah di Kabupaten Madiun melakukan prosesi wisuda. Uniknya, tak hanya anak-anak yang menjadi peserta wisuda, 105 peserta diantaranya merupakan orang tua bahkan lansia.
Bupati Madiun, H Ahmad Dawami hadir didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Madiun Hj Pentalianawati Ahmad Dawami. Dirinya mengucapkan selamat kepada seluruh santriwan santriwati yang melakukan wisuda tersebut.
Kaji Mbing sapaan Bupati Madiun, berpesan agar seusai di wisuda, se-
mangat untuk belajar dan mengaji tidak kendor. Mengaji merupakan satu keharusan bagi seorang santri. Menurutnya, mengaji berarti belajar dan
berusaha ingin tahu serta tidak mudah berpuas diri dengan apa yang sudah dikuasai. "Jangan berhenti ngaji setelah di wisuda, justru setelah di wisuda
semakin rajin, semakin istiqamah,'' kata orang nomor satu di Kabupaten Madiun itu berpesan.
Tak lupa, Kaji Mbing sapaan akrab bupati mengucapkan terimakasih kepada para ustadz - ustadzah yang telah memberikan pengabdian untuk mencerdaskan masyarakat. Bupati juga menyoroti peserta wisuda yang terdiri dari orang tua dan Lansia. Hal ini menjadi bukti belajar atau mengaji tidak mengenal usia. Semangatnya harus menjadi suri tauladan bagi anak-anak untuk semakin giat.
"Setiap harinya kita harus diisi dengan kebaikan kalau tidak diisi dengan kebaikan maka akan diisi kejelekan,'' tandas Bupati Madiun. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Rais Tanfidziyah PCNU Kabupaten Madiun, Ketua Baznas Kabupaten Madiun, serta wali santri dari berbagi TPA/TPQ/TPQD. [dar.fen]
Ciptakan Remaja Anti Narkoba, DP3A-PPKB Gelar Final Duta Genre 2022
Situbondo, Bhirawa
Jajaran Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3P2KB) Kabupaten Situbondo menggelar Grand Final Duta Gendre Kabupaten Situbondo Tahun 2022, Senin (21/11), men-
gambil tema Fight Stunting Together For Situbondo Stronger, dihadiri Kepala DP3A-PPKB, Moh Imam Darmaji bersama staf.
Menurut Imam Darmaji, Grand Final Duta Gendre Kabupaten Situbondo Tahun 2022 yang berlangsung di Pendopo Aryo Situbondo ini,
diresmikan Bunda Genre Hj Jumatin, dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, tim juri dan tamu undangan lainnya, serta suporter dari masing-masing sekolah.
"Tujuan kegiatan ini mempromosikan Program Bangga Kencana melalui seleksi Duta Genre yang pesertanya terdiri dari para remaja. Dilaksanakannya Duta Genre ini diharapkan, para pemuda mempunyai pengetahuan yang positif dalam pengembangan diri dan mampu menjadi Duta Genre yang baik,'' kata Imam Darmaji.
Imam Darmaji juga menjelaskan, Program Duta Genre ini merupakan program untuk fasilitasi para remaja agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas dan hal-hal negatif yang lain. Melalui Program Duta Genre ini, para remaja dibimbing agar memili-
ki pengetahuan sikap dan perilaku yang positif dalam pengembangan diri secara mental, fisik, emosial, sosial, spiritual dan intelektual. Dengan adanya pemilihan Duta Genre ini diharapkan bisa mengembangkan citra positif melalui figur citra gender,'' jelas Imam Darmaji.
Duta Genre akan menjadi kepanjangan tangan pemerintah untuk menyampaikan sosialisasi, edukasi, konseling, mencegah pernikahan dini, pra nikah dan narkotika serta seks bebas.
"Kami ingin grand final Duta Gendre Kabupaten Situbondo Tahun 2022 menghasilkan Duta Genre yang mampu memberikan edukasi kepada remaja lain, agar tidak terjerumus dalam pergaulan negatif dan bisa memberikan kontribusi untuk program Bangga Kencana serta bemanfaat bagi kehidupan remaja,'' tandas Imam. [awi.fen]
Wabup Membuka Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup Antar Pelajar
Kabupaten Madiun, Bhirawa Pemkab Madiun melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Madiun, menyelenggarakan Kejuaraan Pencak Silat Bupati Madiun Cup antar pelajar SMP/MTs, SMA/SMK/MA se-Kabupaten Madiun tahun 2022 di Gor Kampung Pesilat mulai tanggal 21 s/d 25 November 2022.
Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto secara resmi membuka kejuaraan pencaksilat tersebut, beliau menyampaikan bahwa dengan kejuaraan bupati cup ini bisa menjadikan ajang silaturahmi, bertukar pikiran dan pengetahuan sehingga prestasi pencak pesilat di Kabupaten Madiun ini bisa dihandalkan.
"Jangan hanya menjadi pemenang dikandangnya sendiri, kami
Porwanas
Lamongan, Bhirawa
berharap nantinya atlit-atlit ini bisa sampai kancah nasional bahkan kejuaraan internasional,"kata Wabup berharap.
Ada 14 perguran silat berpusat di Kabupaten Madiun, Wabup ingin bersama-sama mewujudkan buminya pencak silat dan kampungnya
erebut Juara I di LCC Tingkat SMP
,'' kata Kepala kan Kota Madi-
Lismawati menjelaskan, LCC ini dilakukan sebagai implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Semua bakat minat di eksplore, sehingga bisa menjadi bekal menyambut masa depan gemilang. ''Ada enam SMP yang bertanding hari ini.
SMPN 1, 2, 4, 11, 12, dan SMPK Santo Yusuf,'' ucapnya.
Melalui LCC ini dirinya diharapkan mampu menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas para siswa di Kota Madiun utamanya di bidang akademik. [dar.fen]
pesilat segera terwujud dan berharap atlit-atlit ini bisa membawa nama baik kabupaten madiun.
"Event seperti ini akan menjadi event rutin, karena tanpa kompetisi kita tidak dapat mencapai prestasi, saya berharap semuanya mendukung kegiatan ini, jangan sampai dengan pertandigan ini ada permusuhan," tegasnya.
Selain mencetak atlit, dengan event ini dapat terjalin persatuan dan kesatuan antar perguruan silat dan meningkatkan prestasi atlit, karena atlit yang baik dan handal mereka akan selalu mawas diri dan intropeksi diri serta menjaga profesionalisme."Silahkan bertanding dengan bersemangat diarena, setelah diluar arena semua adalah saudara, "kata Wabup menegaskan. [dar.fen]
ke XIII di Malang, Bupati Yuhronur: Optimis Jatim Juara Umum
Pekan Olahraga Wartawan Nasional (PORWANAS) ke XIII yang dipusatkan di Jawa Timur disambut baik para Kepala Daerah, tak terkecuali bagi Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. Bupati yakin Kontingen Jawa Timur bisa meraih juara umum pada event wartawan se - Indonesia ini.
"Sebagai Kepala Daerah, Saya menyambut baik Porwanas yang diaelenggarakan di Jawa Timur, Malang. Saya optimis kontingen yang diberangkatkan Gubernur Jatim Khofifah ini keluar sebagai Juara Umum,'' ujar Yuhronur Efendi saat memberangkatkan Kontingen Muktamirin Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lamongan, Senin (21/11).
Bupati Lamongan yang dinobatkan PWI Jawa Timur sebagai Tokoh Olahraga Terbaik pada Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022 dan Hari
Ulang Tahun (HUT) ke-75 PWI berharap, Event Porwanas selain mampu melahirkan atlit potensial dikalangan Jurnalis juga, menjadi momentum untuk memperkuat sinergitas.
"Porwanas ini event husus keahlian jurnalis di bidang olahraga di level nasional. Selain menelurkan bibit atlet potensial, event ini merupakan bukti sinergitas yang perlu terus dibangun antara pemerintah dan insan pers,'' terangnya. Bupati Yuhronur berharap, gelaran Porwanas ke XIII di Malang, Jatim berjalan sukses dan meriah. ''Sukses pelaksanaan, Sukses prestasi,'' katanya.
Sementara itu, Ketua PWI Lamongan, Bachtiar Febrianto melaporkan, seluruh pengurusnya hadir dalam Openjng Ceremony Porwanas ke XIII di Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang , Senin (21/11) malam. "Kami mendapatkan undangan sebagai Kontingen pendukung
Sistem Cabor Catur Porwanas Jatim Beri Peluang Banyak Peserta Raih Medali
Kota Batu, Bhirawa
Pelaksanaan Pekan Olah Raga
Wartawan Nasional (Porwanas) Jatim khusus Cabor Catur telah memasuki technical meeting (TM) atau rapat teknis memberikan peluang banyak peserta meraih medali.
Sebab dalam TM yang digelar di Hotel el Royal Kota Batu, panitia menggunakan sistem yang melarang seorang atlet ikut dalam dua kategori, perorangan dan beregu.
Menurut Technical Delegate untuk Cabor Catur Porwanas Jatim, Senin (21/11), dengan sistem baru yang dipakai di Porwanas Jatim 2022 ini, diharapkan memberikan peluang dari banyak peserta ataupun daerah bukan unggulan untuk ikut meraih medali.
"Hasil TM menggunakan sistem yang kami nilai lebih kekeluargaan, karenanya dalam pertandingan tidak lagi didominasi oleh tim atau kontingen yang tangguh saja,'' ujar Yusuf.
Yusuf menjelaskan, dengan tidak diperbolehkannya seorang atlet ikut
dalam dua kategori perorangan dan juga beregu maka dominasi kontingen unggulan akan bisa ditelan. Artinya, jika ada salah satu kontingen yang memiliki atlet andalan di nomor per-
orangan maka atlet itu tidak bisa memperkuat tim beregu dari kontingennya. Demikian pula sebaliknya dengan atlet beregu juga tidak bisa ikut dalam kategori perorangan.
"Diharapkan dengan sistem ini maka akan banyak daerah yang berkesempatan untuk ikut meraih medali dengan berkurangnya dominasi kontingen tangguh,'' jelas Yusuf.
Dalam catatan pria yang juga menjadi Inspektur Pertandingan ini diketahui bahwa dalam dunia percaturan dominasi medali berada pada Kotingen Jawa Barat. Selain itu, juga ada dua Daerah lain yang juga diperhitungkan sebagai tim tangguh. Yaitu, DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Selain itu, hampir semua Daerah mengirimkan atketnya di Porwanas Jatm ini. Bahkan Papua Barat sebagai Daerah paling jauh atletnya juga ikut bertanding dan sudah hadir hotel el- Royal Kota Batu sebagai tempat dilaksanakannya pertandingan cabor catur.
"Sebagai kontingen terjauh hanya Aceh yang belum hadir. Namun kordinator timnya sudah mengkonfirmasi bahwa rombongannya sudah dalam penerbangan menuju Malang Raya,'' tandas Yusuf. [nas.fen]
Pemkot Batu Gelar Rally Eksplor Destinasi Wisata Pedesaan
Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu berupaya mengeksplor destinasi wisata yang ada di desa - desa dan pusat oleh - oleh yang tersebar di kota ini. Maka digelar dua event besar di akhir tahun 2022 yaitu, KWB Auto Rally 2022 dan Batu Art Festival (BAF) yang dipastikan bakal memanjakan para pecinta rally keluarga di Malang Raya, bahkan di Indonesia. Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko mengatakan, event KWB Auto Rally 2022 ini bisa menjadi daya tarik untuk mendongkrak kunjungan wisata ke Kota Batu. Kehadiran peserta rally maupun wisatawan dipastikan bakal meningkatkan pendapatan masyarakat dan daerah, karena mereka akan menginap dan belanja di Kota Batu. "Secara otomatis tempat - tempat penginapan akan terisi, kuliner, jajanan, dan oleh - oleh produk UMKM Batu juga akan dibeli para peserta. Kita akan mengenalkan tempat - tempat yang tidak biasa didatangi ketika berlibur ke Kota Batu. Istilahnya sekarang hidden gems,'' ujar Dewanti, Minggu (20/11). Dewanti menjelaskan, untuk mensukseskan gelaran KWB Auto Rally 2022 ini, Pemkot Batu bekerjasama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Timur. Dimana nantinya event ini akan diikuti oleh 200 peserta dan 50% nya merupakan peserta dari luar Kota Batu. [nas.fen]
Lamongan Tingkatkan IPM Bersama Program Unggulan Baznas
Lamongan, bhirawa Menduduki angka 73,12 pada indeks pembangunan manusia (IPM), Lamongan masih terus mempertahankan serta meningkatkan angka tersebut. Salah satunya melalui program unggulan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lamongan.
Program unggulan 1 Desa 3 Mustahik tersebut mampu menuntaskan kemiskinan dengan cepat, hal itu dikatakan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, saat mengukuhkan Pergantian Antar Waktu (PAW) Pimpinan Baznas Kabupaten Lamongan periode 2018-2023, Senin (21/11) di Pendopo Lokatantra Lamongan.
“Baznas Lamongan telah bekerja dengan baik, yangmana mampu
mengharmonisasikan masyarakat. Hal itu dibuktikan pada keterlibatan Baznas Lamongan melalui program unggulannya yang bisa menumbuhkan IPM di Kabupaten Lamongan,” kata Bupati yang akrab disapa Pak Yes.
Program unggulan tersebut diberikan setiap satu semester kali pada 3 Mustahik yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Desa. Selama 3 tahun, program tersebut sudah
KELANA JATIM
Peringati Hari Pohon Sedunia, DLHP Ajak Masyarakat Cabut Paku di Pohon
Tuban, Bhirawa
Peringati Hari Pohon Sedunia, Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban bersama stakeholder terkait ajak aksi cabut paku di pohon.
Kegiatan yang terpusat di bundaran Taman Sleko itu diikuti sedikitnya 600 peserta dari unsur Satpol PP, personel Polres dan TNI serta ratusan pelajar dari tingkat SLTA di Kabupaten Tuban.
Kepala DLHP Kabupaten Tuban, Bambang Irawan dalam keterangannya menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan spontan bersama kepolisian, DLHP, Satpol PP dan Disbudporapar dalam rangka gerakan cabut paku di pohon, ini dalam rangka Hari Pohon Sedunia 2022.
“Diharapkan adanya kegiatan ini terjadi perubahan perilaku terhadap pohon yang ditanam maupun adanya penanaman pohon baru,” pintanya, Senin (21/11).
Menurut Bambang, banyak pohon yang sudah ditanam namun pemeliharaannya masih kurang, sehingga gambaran dari aksi ini biar masyarakat tahu betapa penting keberadaan pohon untuk kehidupan manusia di dunia ini.
“Tidak serta merta ketika pohon ditanam terus dibiarkan atau ketika tumbuh dilukai, dicederai dan sebagainya (dipaku),” timpalnya.
Adapun prioritas aksi cabut paku itu, pihaknya memprioritaskan pohon-pohon kawasan kota. Personel yang terlibat sudah dibagi titik-titiknya agar bisa merata.
Diakuinya, sejauh ini pohon yang tertancap paku di kawasan kota sangat banyak kalau melihat kondisinya. Seperti pemasangan reklame itu juga mencederai pohon-pohon yang ada di sini.
“Makanya kemarin ada reklame dari perusahaan atau partai politik itu kita harapkan tidak serta merta menempelkannya di pohon, silakan disandarkan tapi jangan melukai pohon,” pinta Bambang.
Dipastikan oleh dia, petugas sebenarnya telah mengingatkan berkali-kali, namun faktor kesadaran manusianya yang paling pokok. Pengetahuan itulah yang harus dimiliki masyarakat Kabupaten Tuban, utamanya yang berkepentingan.
“Harapannya minimal kegiatan ini setahun sekali pas Hari Pohon Sedunia, itu minimal,” terangnya.
Adapun poin penting yang disampaikan oleh dia pada momen tahun ini adalah bagaimana Hari Pohon Sedunia ini bisa merefleksikan dan introspeksi diri bahwa keberadaan pohon sekitar kita itu sangatlah penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup.
“Pohon yang ada itu wajib dipangkas atau dipelihara, karena kalau tidak dipelihara akan rusak dan membahayakan,” pungkasnya. (Hud.gat)
menjamah 424 Desa dan Kelurahan di Lamongan dengan memberikan uang tunai senilai 500 ribu pada
masing-masing Mustahik. Peningkatan juga terjadi pada nilai akumalasi zakat, infaq,
sodaqoh yang didapat Baznas Lamongan yakni sebesar Rp 5,4 Miliar per Oktober tahun ini. Secara persentase meningkat 11%, peningkatan tersebut mayoritas berasal dari program yang ditetapkan Lamongan yaitu wajib zakat bagi para ASN di Lamongan. Dengan itu Pak Yes berharap dengan adanya peningkatan tersebut, program unggulan Baznas Lamongan dapat ditambah jumlah Mustahiknya.
“Luar biasa sekali dari target Rp4,7 Miliar, kita mampu melewati hingga Rp 5,4 Miliar per Oktober. Maka dari itu semoga program unggulannya dapat ditingkatkan lagi jumlah Mustahik disetiap Desanya,” harap Pak Yes.
Pimpinan PAW Baznas Lamon-
gan yang baru saja dikukuhkan Bambang Eko Mulyono juga menyatakan bahwa Lamongan memiliki potensi besar untuk menuntaskan kemiskinan dengan cepat. “Lamongan ini memiliki potensi besar jika dilihat dari daftar jamaah Haji dan Umroh, maka dari itu masyarakat Lamongan sebenarnya mampu diajak membantu implementasi program prioritas Bupati Lamongan yakni mengentaskan kemiskinan dengan cepat di Kabupaten Lamongan. Hanya saja Baznas Lamongan membutuhkan konsolidasi dari berbagai pihak di Lamongan dalam menyelenggarakan tugasnya,” tuturnya pada sambutan perdananya sebagai Pimpinan Baznas Lamongan.[aha.yit. gat]
Bangun Penyelenggaraan Kearsipan, Disperpusip Jatim Gelar Ekspose Permendagri 83/2022
Pemprov,Bhirawa Menindaklanjuti Permendagri nomor 83 tahun 2022, tentang Kode Klasifikasi Arsip di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri, Pemprov Jatim akan menerbitkan Peraturan Gubernur tentang Klasifikasi Arsip di Pemerintah provinsi Jawa Timur.
Terkait hal tersebut Dinas Perpusatkaan dan Arsip Pemprov Jatim menggelar rapat ekspose Rancangan Peraturan Gubernur tentang Kalsifikasi Arsip Pemprov Jatim yang dihadiri 97 perwakilan OPD Pemprov dan kepala lembaga kearsipan daerah seluruh Jawa Timur.
Mewakili kepala Dinas Perpustakaan dan Karsipan (Disperpusip) Jatim,Tiat Suwardi , Sekretaris Dinas ,Dwiko Yudhi Widodo membuka ekspos Rancangan Pergub yang digelar di hotel Novotel Samator Surabaya ini menghadirkan Arsiparis Ahli Utama Arsip Nasional Republik Indonesia(ANRI), Dra.Dwi Muldasi , M.Hum dan Koordinator Persuratan dan Kearsipan Arsiparis Madya Biro Umum Kementerian Dalam Negeri, Russel Simorangkir,SE. Dalam pernyataannya Kadisperpusip Jatim menyebut pihak pemerintah daerah bernafas lega dengan ter-
bitnya Permendagri no 83/2022 hingga bisa menyelesaikan sejumlah permasalahan terkait pengarsipan dokumen pemerintah daerah.
“Permendagri tentang Klasifikasi arsip ini akan segera diadopsi oleh pemerintah provinsi Jawa Timur dengan aturan pelaksanaannya dengan Peraturan Gubernur. Untuk itulah ekspose permendagri ini kami selenggarakan untuk sosialisasi dan mencari masukan rencana Pergub terkait,” demikian disampaikan Dwiko mewakili Kadisperpusip.
Pada kesempatan hal tersebut juga, disampaikan Pemprov Jatim terus
melakukan layanan pengarsipan pemerintahan sesuai dengan ketentuan pemerintah pusat sebagai bagian pengelolaan arsip yang dinamis sesuai dengan Undang-undang 43/2009 tentang Kearsipan.
Kepada para peserta, Kadisperpusip Jatim berharap rapat ekspose ini dapat menjadi ajang diskusi dengan nara sumber dari pemerintah pusat hingga mampu menemukan solusi terbaik dalam memperbaiki penyelenggaraan kearsipan Jawa Timur. “Tetaplah bersemangat membangun kersipan Jawa Timur, yakinlah di balik kesulitan ada kemudahan,’ tutupnya.[gat]
Tingkatkan Kapasitas TP PKK, Pemkab Mojokerto Gelar Pelatihan Kepribadian dan Beauty Class
Mojokerto, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menggelar pelatihan kepribadian dan beauty class bagi Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Mojokerto,Senin (21/11).
Pelatihan kepribadian dan beauty class itu dilakukan agar TP PKK Kabupaten Mojokerto memiliki kepribadian yang positif serta sebagai upaya dalam meningkatkan ekonomi keluarga.
Program pelatihan yang diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Mojok-
erto, diikuti sedikitnya 35 TP PKK dari Kecamatan Trawas dan Pacet. Serta juga turut mengundang Anik Ambarini dari Martha Tilaar Surabaya yang akan memberikan materi terkait praktek Make Up natural, Make Up glamour, dan Make Up pengantin.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saat membuka dan memberikan secara simbolis bantuan peralatan penunjang usaha tata rias berupa Make Up kit kepada peserta kegiatan pelatihan.
Bupati Ikfina mengungkapkan, ke-
pribadian atau personality merupakan sifat dan tingkah laku khas seseorang yang membedakannya dengan orang lain.Nah ini merupakan Integrasi karakteristik dari struktur, pola tingkah laku, minat, pendirian, kemampuan dan potensi yang dimiliki seseorang.
Di samping itu kepribadian bisa diartikan sebagai satu kesatuan sistem fisik dan psikologis yang komplek dan dinamis dalam diri individu. Tentang bagaimana individu melihat, berpikir, bertindak, dan beradaptasi dengan lingkungannya, sehingga akan tampak dalam tingkah lakunya yang unik
dan berbeda dengan orang lain.
“Jadi kesimpulannya bahwa kepribadian itu tidak statis tetapi dinamis, dan bisa berkembang tergantung kita, dan tentu saja bisa mempengaruhi oleh-oleh faktor-faktor lingkungan disekitarnya,” jelasnya.
Orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga mengatakan, pada suatu kepribadian seseorang terdapat berbagai klasifikasi, salah satunya yakni agreeableness adalah orang-orang yang memiliki karakter kebaikan, kooperatif, simpatik, penolong, dan sopan.( min.gat )
Jakarta, Bhirawa
Sambut peringatan Hari Disabilitas Internasional pada tanggal 3 Desember 2022, Kementerian Ketenagakerjaan memberikan apresiasi kepada dunia usaha atas komitmennya dalam memberikan kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas.
Anugerah 12 penghargaan nasional diberikan Kemnaker masing-masing sebanyak tiga perusahaan untuk kategori perusahaan besar, sedang/menengah, perusahaan kecil dan perusahaan BUMN.
Ida Fauziyah berharap kepada badan usaha yang memperoleh penghargaan, mampu memotivasi perusahaan pemberi kerja untuk terus berkomitmen dan semakin terbuka mewujudkan pelindungan dan pemenuhan hak Penyandang Disabilitas dalam bidang ketenagakerjaan di masa depan “Momentum kegiatan hari ini, diharapkan mampu mewujudkan komitmen pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam pelayanan ketenagakerjaan inklusif bagi saudara-saudara penyandang disabilitas, agar mereka mampu mewujudkan peran dan partisipasinya dalam pembangunan atas dasar kesetaraan,
“
Ida Fauziyah mengungkapkan ada lima indikator penting Kemnaker dalam pemberian penghargaan ini. Yakni penempatan tenaga kerja penyadang disabilitas; pengembangan karir tenaga kerja penyandang disabilitas; kesejahteraan pekerja penyandang disabilitas; aksesbilitas; dan program K3 bagi penyandang disabilitas.
Menurut Ida Fauziyah, isu disabilitas saat ini, bukan hanya merupakan isu nasional, namun juga menjadi isu internasional dan sebagai cross cutting issue. Isu ini menjadi salah satu isu prioritas pada G20 Presidensi Indonesia Tahun 2022, yang menghasilkan dokumen Action Plan on Accelerating and Monitoring the G20 Principles for the Labour Market Integration of Person with Disabilities.
“Ini berarti kita pemerintah Indonesia harus segera melakukan percepatan dan pemantauan atas prinsip-prinsip G20 untuk integrasi pasar tenaga kerja penyandang disabilitas yang inklusi, “ ujarnya.[ira.gat]
Wabup Timbul Tinjau Lokasi Terdampak Luapan Sungai Kertosono
Enam Jam Lebih Hujan Guyur Kab Probbolinggo, Tiga Kecamatan Diterjang BanjirProbolinggo, Bhirawa
Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs. HA Timbul Prihanjoko melakukan peninjauan ke lokasi terdampak banjir luapan Sungai Kertosono yang ada di wilayah Kecamatan Kraksaan. Turut mendampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Ashari, Kepala Pelaksana BPBD Rachmad Waluyo, Kepala Dinas Sosial Achmad Arif, Sekretaris Satpol PP Asep Chairul Saleh, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan A’at Kardono serta Sekretaris Kecamatan Kraksaan Yasin dan Forkopimka Kraksaan.
Peninjauan ini diawali di Gang Kamboja RW 05 Kelurahan Patokan Kecamatan Kraksaan. Di lokasi ini, puluhan rumah warga sempat kemasukan air akibat luapan Sungai Kertosono yang berada di sebelah timur permukiman warga. Bahkan sisa-sisa air luapan masih menggenang di beberapa sudut rumah warga.
Dalam kesempatan Wabup Timbul juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga terdampak luapan air banjir Sungai Kertosono. Bantuan ini berasal dari BPBD Kabu-
paten Probolinggo dan Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo.
Peninjauan selanjutnya dilakukan di aliran Sungai Kertosono yang berada di kompleks Pondok Pesantren Al-Mashduqiyah di RT 01 RW 06 Kelurahan Patokan Kecamatan Kraksaan. Di lokasi ini Wabup Timbul dan rombongan melihat dari dekat kondisi bibir sungai yang tergerus oleh luapan banjir. Bahkan luapan air Sungai Kertosono itu langsung masuk ke komplek pondok pesantren tersebut.
Wakil Bupati (Wabup) Proboling-
KELANA JATIMTNI-POLRI dan Linmas di Jombang Bersinergi Amankan Pilkades
Jombang, Bhirawa
Anggota TNI dan Polri serta Linmas di Kabupaten Jombang bersinergi untuk melakukan pengamanan terhadap proses Pemilihan Kepada Desa (Pilkades) serentak yang diikuti 7 desa di Kabupaten Jombang, Senin (21/11).
Salah satunya yang dilakukan oleh personil TNI dari Koramil 0814/08 Plandaan, Jombang bersama anggota Polsek setempat serta Linmas Desa Plabuhan saat melakukan pengamanan Pilkades di Desa Plabuhan, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang, Senin (21/11).
Komandan Rayon Militer (Danramil) 0814/08 Plandaan, Jombang, Kapten (Kav) Yateman memimpin langsung seluruh anggotanya dalam pengamanan Pilkades tersebut.
Kapten (Kav) Yateman mengatakan, menjaga keamanan dan ketertiban wilayah terhadap kegiatan dan even penting merupakan tugas dan tanggung jawab aparat setempat sebagai pemangku kewilayahan di Jombang.
“Keamanan dan ketertiban demi kelancaran pelaksanaan kegiatan pemungutan suara pada Pilkades di desa tersebut merupakan tugas dan tanggung jawab aparat setempat,” kata Kapten Yateman.
Dikatakannya, anggota, Koramil 0814/08 Plandaan, Jombang bersinergi dengan anggota kepolisian dari Polsek Plandaan serta Linmas Desa Plabuhan dalam pengamanan wilayah dari tahap persiapan sampai tahap perhitungan suara. [rif.gat]
go Timbul Prihanjoko, Senin (21/ 11) mengatakan peninjauan ke lokasi terdampak banjir luapan Sungai Kertosono ini dilakukan untuk melihat dari dekat dampak dan penyebab terjadinya banjir tersebut.
“Alhamdulillah, kebetulan saya juga didampingi oleh SBH Provinsi Jawa Timur. Insya Allah perencanaannya sudah dilakukan untuk tahun yang akan datang. Nantinya akan dilakukan perbaikan-perbaikan di sungai ini. Perencanaan perbaikannya sekitar 7 kilometer mulai dari Desa Kalibuntu ke selatan. Karena memang wilayahnya Provinsi Jawa Timur, jadi kita hanya meminta untuk segera ditangani,” katanya.
Menurut Wabup Timbul, untuk penanganan sepanjang aliran Sungai Kertosono ini sepenuhnya menjadi kewenangan dari Provinsi Jawa Timur. Tetapi pihaknya terus berkoordinasi bagaimana ini bisa segera ditangani oleh Provinsi Jawa Timur.
“Untuk penanganan terhadap war-
ga yang terdampak dari luapan banjir Sungai Kertosono ini, kita akan memberikan bantuan-bantuan yang sudah disiapkan oleh BPBD dan Dinas Sosial. Mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi seluruh warga terdampak banjir,” harapnya.
Selain di Kelurahan Patokan, banjir akibat luapan Sungai Kertosono ini juga melanda Desa Rangkang dan Kelurahan Kraksaan Wetan. “Untuk penanganannya sama seperti yang ada di Kelurahan Patokan,” tututrnya.
Hujan deras mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Probolinggo, selama 6 jam lebih membuat rumahrumah warga banjir. Itu lantaran Sungai Marabola dari aliran Sungai Kertosono di Kecamatan Kraksaan, tidak kuat menahan debit air.
Sejumlah desa dan kelurahan di dua kecamatan banjir dampak hujan sejak pukul 02.00 WIB-pukul 08.00 WIB Sabtu (19/11). Meliputi Kecamatan Kraksaan yakni Kelurahan Si-
domukti, Desa Rangkang dan Kecamatan Krejengan yakni Desa Gebangan, terendam banjir, dengan ketinggian mulai 50 cm hingga 1 meter.
Akibat luberan air meluap ke jalan yang merupakan akses utama penghubung antar desa, hingga masuk ke rumah-rumah warga. Banjir juga terjadi di Kecamatan Gading, tepatnya di Desa Wangkal. Di Desa Rangkang hingga pukul 12.00 WIB, air masih deras di jalanan antar desa. Akibatnya, aktivitas warga nyaris lumpuh. Bahkan, pemotor yang nekat melintas di jalan itu banyak yang mogok. Banjir juga menghantam lahan pertanian warga di Desa Rangkang.
“Hujannya lebat sekali sejak dini hari tadi sampai pagi hari. Hujan lebih 5 jam. Air meluap dari aliran Sungai Kertosono. Warga sejak pagi tidak bisa melintas di jalan desa. Banyak lahan pertanian milik warga juga terendam banjir,” Mahfud warga Desa Rangkang.
Dia mengaku banyak kendaraan
memaksa melintas hingga membuat mesin mati. Mereka terpaksa menuntun motornya karena mogok. Sementara Moh Rofik, petugas Tagana atau Tanggap Bencana Kabupaten Probolinggo mengatakan, banjir kali ini terdapat sejumlah titik di Kecamatan Kraksaan dan Kecamatan Gading. Luapan air Sungai Kertosono masuk ke rumah warga, lahan pertanian juga terendam dan jalan penghubung antar desa banyak yang terendam banjir. “Sungai Kertosono meluap, sehingga di Desa Rangkang ini diterjang banjir. Ini jalan akses utama warga di di Kecamatan KraksaaN. Di Kelurahan Sidomukti banyak rumah warga juga terendam, bahkan ada dapur rumah warga yang ambruk karena tergerus air dari Sungai Marabola itu,” tegasnya. Hingga kini, BPBD Probolinggo masih melakukan pengecekan korban banjir di 3 kecamatan. Yakni, Kecamatan Kraksaan, Krejengan dan Kecamatan Gading, tambahnya. [Wap]
Polrestabes Surabaya Gagalkan Peredaran 83,22 Gram Sabu di Kota Pahlawan
Polrestabes Surabaya, Bhirawa Satresnarkoba Polrestabes Surabaya berkomitmen memberantas peredaran gelap narkoba di Kota Pahlawan. Terbaru, Satresnarkoba menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu 83,22 gram yang masuk ke wilayah Surabaya.
Dari hasil ungkap kasus ini, Polisi mengamankan satu orang tersangka berinisial MN. Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Daniel Marunduri menjelaskan, pria 34
tahun itu ditangkap di kediamannya di Jl Saidani, Waru, Sidoarjo. “MN ini merupakan pengedar sabu di wilayah Surabaya. Dari tangan tersangka dapat diamankan barang bukti sabu sebanyak 70 poket dengan berat 83,22 gram,” kata AKBP Daniel Marunduri, Senin (21/11).
Daniel mengatakan, penangakapan tersangka MN berawal dari informasi masyarakat. Dimana berdasarkan informasi didapati adanya seorang pengedar narkoba jenis sabu
di Jl Saidani dan peredaran di wilayah Surabaya.
Berdasarkan informasi tersebut, sambung Daniel, petugas Satresnarkoba melakukan penyelidikan. Setelah didapati barang bukti yang cukup, petugas menangkap MN di kediamannya. Tersangka tidak bisa mengelak dari tangkapan petugas Polisi, lantaran didapati juga barang bukti sabu.
“70 poket sabu ini rencananya akan dijual dan diedarkan oleh ter-
sangka MN. Tapi hal itu bisa digagalkan anggota kami,” tegasnya. Masih kata Daniel, tersangka mengaku sabu tersebut didapat dari pengedar bernama Gendut. Nah, Gendut kini menjadi DPO (Daftar Pencarian Orang) Satresnarkoba Polrestabes Surabaya. MN mendapat sabu dadi Gendut dengan sistem ranjau. Sabu itu diambil MN di Bypass Juanda. Sabu yang dikirim melalui sistem ranjau di jalanan itu dibungkus bekas kemasan roti. [bed.gat]
Sampah Rumah Tangga Berbau Busuk Tutupi Permukaan Sungai
Sidoarjo,Bhirawa
Petugas dari Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air Kab Sidoarjo, Senin (21/11) kemarin, harus turun ke dalam sungai, untuk membersihkan tumpukan sampah rumah tangga, yang tertahan di bawah jembatan, yang ada di perempatan Gedangan.
Nampak ada 4 orang petugas yang turun kedalam sungai yang baunya membusuk itu, karena berbagai jenis sampah yang telah dibuang ke dalamnya. Mereka nampak cekatan, karena mengaku sudah sering melakukannya.
“Kalau tidak dibersihkan dan dialirkan, aliran air sungai dari barat tidak bisa lancar. Apalagi saat ini musim hujan. Bisa-bisa air sungai meluap ke jalan, karena sungainya penuh dengan sampah,” kata salah satu petugas, yang ikut turun ke dalam sungai itu.
Kegiatan membersihkan sam-
pah di sungai itu, kata petugas, hampir sebulan sekali dilakukan. Kalau dulu, sampah-sampah rumah tangga itu, dialirkan saja hingga ke timur, di wilayah Kec Sedati, yang merupakan wilayah paling ujung Kab Sidoarjo.
Disana, kata petugas, sampah-sampah itu, kemudian diambil dengan menggunakan alat bego. Paling banyak biasanya sampah dari plastik.
Namun kini, tidak sampai kesana. Sebab, kasihan warga yang kebetulan rumahnya dekat sun-
gai. Pasti akan mengeluh dengan bau busuk sampah yang ada di dalam sungai itu. Sekitar 500 meter lebih dari jembatan perempatan Gedangan, atau baratnya Telkom Gedangan, menurut petugas, sampahsampah itu akan dihentikan, kemudian dikeruk dengan menggunakan alat bego.
Sampah-sampah yang busuk itu, dimasukkan kedalam truk, kemudian diangkut ke TPA sampah yang ada di Kec Jabon.
“Mungkin butuh waktu sampai 2 hari, alat bego untuk mengambil sampah-sampah di sungai ini. kemudian memindahkannya ke dalam truk. Kalau memakai tenaga manusia, bisa lebih lama lagi,” kata petugas. Warga yang kebetulan rumahnya dekat dengan sungai Gedangan itu, mengaku, sampah di sungai itu selalu banyak sehingga sampai menimbulkan bau tidak sedap. [kus.gat]
Jabatan Baru Kasat Reskrim Polres Sampang
Sampang, Bhirawa
Kapolres Sampang AKBP Arman S.IK, M.Si, Senin (21/11) pagi memimpin upacara serah terima Kasat Reskrim Polres Sampang dari AKP Irwan Nugraha SH kepada AKP Sukaca SH, MH di Aula Sanika Satyawada Mapolres Sampang.
Serah terima jabatan Kasat Reskrim Polres Sampang tersebut dihadiri Wakapolres Sampang Kompol Jalaludin SH, PJU Polres Sampang, Kapolsek jajaran dan para Kanit Reskrim Polsek jajaran Polres Sampang.
Dalam Surat Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur nomor Kep/802/XI/2022 tanggal 4
Nopember 2022 tentang Pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan lingkungan Polda Jatim memutuskan AKP Irwan Nugraha SH jabatan Kasat Reskrim Polres Sampang Polda Jatim diberhentikan dari dan atau diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasat Reskrim Polres Sumenep Polda Jatim.
AKP Sukaca yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Jatirejo Polres Mojokerto Polda Jatim, dalam Surat Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur nomor Kep/802/XI/2022 diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasat Reskrim Polres Sampang Polda Jatim.
Kapolres Sampang AKBP Arman S.IK, M.Si saat acara pamit kenal dalam serah terima jabatan Kasat Reskrim Polres Sampang menjelaskan bahwa mutasi jabatan merupakan hal biasa di lingkungan Polri guna penyegaran organisasi sekaligus tour of duty dan tour of area.
AKBP Arman mengucapkan terima kasih kepada AKP Irwan Nugraha SH atas dedikasi dan pengabdian selama 11 bulan menjabat Kasat Reskrim Polres Sampang yang sudah melaksanakan tugas dengan baik dan Kapolres Sampang mengucapkan selamat atas jabatan baru sebagai Kasat Reskrim Polres
Sumenep Polda Jatim.
Kapolres Sampang kepada AKP Sukaca mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas sebagai Kasat Reskrim yang baru dan mengharapkan bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan tugas yang baru dengan cepat serta mengeluarkan ide-ide kreatif guna memajukan Polres Sampang. Sebelum mengakhiri sambutannya, AKBP Arman yakin dan percaya kepada Kasat Reskrim Polres Sampang yang baru akan mampu bekerja melaksanakan tugas dengan baik sesuai harapan institusi Polri dan masyarakat. [Iis.gat]
Industri Pangan jadi Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Lamongan
Lamongan, Bhirawa
Kinerja perekonomian global tengah menunjukkan fluktuasi akibat gejolak the perfect storm yang mampu meningkatkan risiko stagflasi dan resesi di berbagai negara di belahan dunia. Untuk itu, diperlukan penguatan di berbagai sektor perekonomian. Salah Satu yang mampu menjadi kunci menghadapi terpaan krisis global yakni industri pangan.
Ketersediaan pangan yang dapat dijangkau berbagai pihak dinilai mampu ikut menjaga stabilitas ekonomi nasional, sehingga ketahanan pangan perlu menjadi fokus untuk ditingkatkan dengan mewujudkan pangan yang berdaulat (food sovereignty) dan mandiri (food resilience).
Hal tersebut disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam sambutannya usai melakukan pen-
andatanganan dokumen Persetujuan Raperda APBD 2023 bersama ketua DPRD Kabupaten Lamongan Abdul Ghofur pada Rapat Paripurna Hari Keempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lamongan, Senin (21/11).
“Momen inilah yang seharusnya kita tangkap menjadi peluang oleh Kabupaten Lamongan, karena sektor pertanian masih menjadi penopang terbesar khususnya produksi beras
BURSA EKONOMI Bersama Tri, IOH Siapkan Paket Khusus Piala Dunia 2022
Surabaya, Bhirawa
Perhelatan akbar sepak bola dunia FIFA World Cup 2022 Qatar sudah bergulir kemarin malam yang dibuka oleh laga perdana antara Qatar sebegai tuan rumah melawan Ekuador. Pecinta sepak bola tanah air selalu menantikan event empat tahunan ini yang puncak finalnya akan digelar pada 18 Desember 2022.
Untuk memanjakan pelanggannya, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menggandeng Vidio, sebagai official broadcaster yang memungkinkan pelanggan IM3 maupun Tri menyaksikan 64 pertandingan, di mana pun dan kapan pun.
Head of Region East Java & Bali Nusra IOH, Soejanto Prasetya mengungkapkan pelanggan dapat menggunakan paket yang dilengkapi dengan akses menonton piala dunia di Freedom Internet bagi pelanggan IM3 dan paket 3GB bagi pelanggan Tri dengan harga khusus mulai Rp49.000 hingga Rp137.500 sampai 31 Desember 2022. [riq.ca]
Industri Sawit Masih Bermasalah
KPPU Tangani Laporan Masyarakat
Surabaya, Bhirawa
Seiring dengan langkah hukum yang telah dilakukan oleh KPPU melalui inisiatifnya menggelar Persidangan Majelis Komisi dalam 2 (dua) perkara minyak goreng (Perkara Nomor 14/ KPPU-I/2022 dan Perkara Nomor 15/KPPU-I/2022), KPPU pun tengah memproses Laporan Maasyarakat dugaan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat dalam industri sawit dan program biodiesel, khususnya atas grup perusahaan sawit penerima subsidi.
Menyikapi tuntutan masyarakat yang disampaikan di Jakarta, didepan Gedung Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) pada hari Selasa, 15 November 2022, KPPU menyatakan bahwa Laporan Masyarakat dimaksud tengah dalam proses Klarifikasi untuk dapat memenuhi kualifikasi sebagai Laporan yang lengkap dan jelas.
Kepala Bidang Penegakan Hukum Kanwil IV KPPU, Ratmawan Aris Kusnandar menjelaskan bahwa KPPU harus memastikan Laporan Masyarakat yang diterimanya memenuhi kriteria yang telah ditentukan Undang-undang No.5 Tahun 1999 sebelum dinaikan ke tahap Penyelidikan.[ma.ca]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG
HILANG STNK, AG 6266 RBY, Honda, Th.2001, Hitam, a/n.Suparli, Ds.Kiping, Gondang - T.Agung No. 1038/IMB/BI-VI/2022
HILANG STNK, Suzuki Satria, Th 2012, Merah Hitam, AG 3316 RFB, a/n. Dani Septian, Jl. Ki Mangun Sarkoro, RT 1/2 Ds. Beji, Boyolangu - T.Agung No. 1039/IMB/BI-VI/2022
Jatim, Kabupaten Lamongan terus mendorong untuk melakukan diversifikasi pangan sebagai upaya untuk lebih menguatkan ketahanan pangan. Salah satu diantaranya yakni pengembangan tanaman sagu, sorgum, hingga peningkatan produksi buah-buahan seperti pisang Cavendish, semangka, melon dan tanaman holtikultura yang sudah dikembangkan oleh masyarakat.
“Sudah saatnya potensi besar di sektor pangan dikembangkan lebih optimal dengan berbagai inovasi, sehingga menghasilkan produk-produk pangan substitusi yang kompetitif dan berdaya saing,” imbuh Pak Yes.
Melalui persetujuan APBD 2023, juga diharapkan Pak Yes mampu meningkatkan akselerasi pertumbuhan perekonomian masyarakat guna terwujudnya Kejayaan Lam-
ongan yang Berkeadilan. Sementara itu, disampaikan juru bicara DPRD Lamongan, Alim Makhfudi menyatakan, bahwa DPRD Kabupaten Lamongan menyepakati postur rancangan APBD Kabupaten Lamongan tahun anggaran 2023 dengan Pendapatan Daerah ditargetkan sebesar Rp 3.236.135.543.700, sementara Belanja Daerah dialokasikan sebesar Rp 3.180.421.258.000.
Dengan konfigurasi tersebut, rancangan APBD 2023 mengalami surplus sebesar Rp 55.714.285.700. Sebagai penyeimbang dari surplus yang terjadi, maka kebijakan pembiayaan yang ditempuh berasal dari penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan yang telah dialokasikan dan diperoleh pembiayaan netto yang sebanding dengan surplus anggaran.[aha.yit.ca]
Paket Subsidi Sembako untuk Masyarakat Kurang Mampu
Pasuruan, Bhirawa
Pemkot Pasuruan melalui Disperindag menggelar program pasar murah di Kantor Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan di Jl Ir H Juanda. Pasar murah dilaksanakan, untuk menstabilkan daya beli. Khususnya bagi masyarakat kurang mampu di tengah-tengah kenaikan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di Kota Pasuruan.
Kepala Disperindag Kota Pasuruan, Yanuar Afriansyah menyampaikan dalam pasar murah tersebut, Disperindag menyiapkan ribuan paket sembako yang sudah disubsidi. “Ada ribuan paket sembako dipasar murah ini. Paket sembakonya sudah kita subsidi. Sehingga lebih murah dan
terjangkau untuk masyarakat yang kurang mampu,” ujar Yanuar Afriansyah, Senin (21/11).
Terinci, paket sembako itu terdiri dari beras 3 kilogram, gula 1 kilogram, minyak goreng 1 liter serta 5 mie bungkus. Harga asli sembako mencapai Rp 60.000. Namun, karena subsidi, dijual Rp 25.000. “Ada 6.000 masyarakat kurang mampu yang kita sasar. Kriteria bagi masyarakat penghasilannya dibawah Rp 600.000. Proses pendistribusiannya dilakukan di tiap 34 Kelurahan di Kota Pasuruan selama 3 hari. Mulai tanggal 21 hingga 24 November 2022,” terang Yanuar Afriansyah.
Total dana yang digelontorkan untuk pasar murah itu sebesar Rp
426.000.000. Nantinya, dana pasar murah dikelola dengan mekanisme revolving. Hasil penjualan sembako murah, akan dibelikan bahan-bahan pokok kembali untuk masyarakat yang membutuhkan. “Tentunya sesuai regulasi pasar murah ini. Terlebih juga untuk fasilitasi masyarakat kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan serra meningkatkan akses dan stabilitas daya beli,” tambah Yanuar Afriansyah.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pasuruan, H Ismail Marzuki Hasan mengungkapkan bahwa program pasar murah itu diharapkan untuk membantu penduduk yang berada dibawah angka kemiskinan ditengah-
tengah keterpurukan negara paska pandemi Covid 19.
Ia berpesa agar Disperindag Kota Pasuruan tak hanya berhenti pada program pasar murah saja. Namun juga harus ada program-program lain yang kongkrit dan keberlanjutan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Penduduk masyarakat kurang mampu kita, tak hanya diberi bantuan langsung. Tapi harus ada tindak lanjut yang kongkrit. Butuh sentuhan kerjasama antar berbagai pihak agar bisa menjaga susana kondusif perekonomian yang mulai naik paska pandemi,” ungkap H Ismail Marzuki Hasan.[hil.ca]
Usai diresmikan awal bulan ini, hadirnya Taman Hatinya PKK mulai memberikan manfaat bagi masyarakat. Ketua TP PKK Kota Probolinggo Aminah Hadi Zainal Abidin membagikan hasil panen dan bibit tanaman sayuran dari Taman Hatinya PKK ke perwakilan pengelola P2L (Pekarangan Pangan Lestari) dan sekolah dasar. Penyerahan tersebut dilaksanakan oleh Aminah di lokasi taman yang berada di sisi barat rumah dinas wali kota.
“Hasil dari Taman Hatinya PKK, Alhamdulillah hasilnya berlimpah, rencananya kita berikan ke posyandu dan juga ke sekolahsekolah, yang penting bermanfaat untuk semuanya,” terang Aminah yang didampingi oleh anggota Pokja 3 TP PKK, Senin (21/11).
Ada 5 perwakilan P2L masing-masing kecamatan yang menerima bibit sayuran. Kelimanya terpilih karena dinilai berhasil dalam mengembangkan usaha budidaya tanaman pangan bersama anggota kelompoknya. Bibit tanaman yang diserahkan antara lain cabai, tomat, dan terong.
Pengelola P2L Turi Putih, Sri Inayati berharap bibit tanaman yang diterima ini bisa bermanfaat untuk kelompok dan anggotanya. “Ya semoga bibit yang diberikan dari PKK kota khususnya dari Pokja 3 ini bermanfaat untuk kelompok dan anggota,” terang pengelola P2L Turi Putih yang dibentuk dari tahun 2019 itu.
Sasaran penerima berikutnya adalah murid dan guru SD Sukabumi 6 dan SD Sukabumi 1. Di masingmasing lokasi sekolah, Aminah menyerahkan beraneka ragam jenis sayuran dan tanaman siap panen hasil budidaya Taman Hatinya PKK. Diantaranya sawi, seledri, kangkung, selada dan bayam.
Diungkapkan oleh salah seorang siswi SD Sukabumi 6, Naila, rencananya sayur sawi yang ia terima akan diberikan kepada orang tuanya untuk diolah. “Dapat sayur sawi, suka, mau dikasihkan mama, terima kasih sawinya,” terangnya.
Rasa syukur atas bantuan sayuran dan bibit tanaman juga disampaikan oleh guru dari SD Sukabumi 1, Dwi Wartining kepada Ketua TP PKK Kota Probolinggo. “Terima kasih banyak, mudah-mudahan anak-anak bisa mengembangkan apa yang sudah diberikan oleh Ibu Aminah,” terang guru kelas 1 itu.
Hal tersebut sebagai upaya mencegah stunting dan gizi buruk, Pemkot Probolinggo masifkan dan maksimalkan Taman Hatinya PKK. Sebuah area khusus untuk menanam tanaman organik. Selain itu, penggerak PKK setempat juga menggelar pelatihan membuat bekal sehat untuk anak.
Peluncuran Taman Hatinya PKK dilakukan di rumah dinas Walikota Probolinggo. Taman tersebut, memaksimalkan penanaman aneka sayuran. Dengan metode hidroponik atau polybag. Penanaman pun tanpa menggunakan pestisida.
“Jadi selain bernilai ekonomis, hasilnya juga sudah pasti sehat. Bisa dipanen sendiri untuk menunjang gizi dan vitamin anak melalui sayuran,” kata Ketua TP PKK Kota Probolinggo, Aminah Hadi. Upaya ini merupakan tindak lanjut untuk mencegah dan memastikan gizi anak di Kota Probolinggo bisa tercukupi dengan baik. Dengan memanfaatkan lahan sempit sekalipun.
Cegah Stunting dan Gizi Buruk, Pemkot Probolinggo Maksimalkan Taman Hatinya PKK. “Persiapan dari penanaman sampai panen hanya sekitar satu bulan, hasilnya pun bagus,” imbuh istri Wali Kota Probolinggo itu. Tak hanya di rumah dinas walikota, Taman Hatinya PKK juga akan dilakukan sampai ke akar rumput.
Seperti RT/RW dan kelurahan di lima kecamatan di Kota Probolinggo. “Kami ingin, program ini bisa berlanjut sampai ke masyarakat. Sehingga tidak sampai terjadi stunting dan gizi buruk,” timpal Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin.
Kader PKK yang hadir, juga diberi pelatihan untuk membuat bekal bergizi untuk anak. Salah satunya, yakni agar-agar ijolumut. Dimana bahan pembuatnya, ada unsur jus bayam. “Ini merupakan siasat untuk anak yang kurang suka makan sayur. Sehingga bisa dijus lalu dicampur dengan agar-agar seperti ini,” tandas Aminah Hadi.
Pemerintah Kota Probolinggo melalui Kecamatan Mayangan menggelar kegiatan Pelatihan Hidroponik. Mengingat saat ini luas lahan pertanian semakin menyempit. Sementara itu, pertumbuhan pembangunan serta bertambahnya populasi manusia tidak bisa diimbangi dengan bertambahnya luas lahan pertanian yang merupakan sumber utama penghasil bahan pangan.
Oleh karena itu, dewasa ini banyak orang mulai melakukan penelitian dan percobaan tentang bagaimana agar sumber penghasil bahan pangan semakin bertambah. Namun tidak mempermasalahkan soal luas lahan yang semakin menyempit.
Salah satu metode yang banyak diketahui oleh orang, ungkapnya, adalah dengan bercocok tanam hidroponik. Metode ini, lanjutnya, sudah mulai banyak dilakukan oleh masyarakat untuk mengimbangi kebutuhan bahan pangan yang semakin bertambah sementara lahan pertanian yang semakin menyempit, ungkap Habib Hadi.
Sistem hidroponik adalah salah satu bentuk praktik urban framing. Yakni sistem budidaya pertanian yang tidak membutuhkan lahan atau halaman yang luas, pemeliharaan yang relatif lebih mudah, tidak menyebabkan polusi, serta dapat memperindah
lingkungan dengan konsep penghijauan. Praktik hidroponik ini telsh banyak diterapkan masyarakat dan menjadi tren. Karena secara ekonomi, hidroponik juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pemkot Probolinggo sendiri merasa perlu melakukan permberdayaan masyarakat guna mendukung upaya peningkatan kemandirian pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kelurahan Mangunharjo. Sebagai salah satu kelurahan dengan kepadatan tinggi yang memerlukan alternatif upaya dalam optimalisasi keterbatasan lahan.[wap.ca]
Khofifah Tekankan Inovasi dan Kreatifitas Modal GTK Bentuk Siswa Jadi Game Changer
GTK, cabang terbaik input data A - GTK 1.7 dan cabang terbanyak prosentase IKM Mandiri Tahun ini, sebanyak 18.338 peserta yang terdiri dari guru SMA/SMK dan PKPLK, Kepala Sekolah, Cabang Dinas dan Kepala Pengawas Sekolah di Jatim telah mengikuti kegiatan yang dilaksanakan sejak Agustus lalu. Jumlah ini meningkat 189,52 persen di banding tahun 2021 yang hanya diikuti 6.333 orang atau 27,09 persen, dan 2020 dengan 4.983 peserta.
Ajang ini dikatakan Khofifah menjadi bermakna karena peserta aspiratif. Ia mencontohkan seperti 4 ribu peserta memilih sektor kewirausahaan dan 3 ribu peserta memilih sektor IT.
Menurut Khofifah, baik entrepeneur maupun digital IT menjadi satu kesatuan ditengah kemajuan peradaban jaman. Sebab, tren saat ini, dalam membangun akses dunia harus menguatkan ekosistem digital, pendidikan dan sektor lain.
"Karena itu skill para guru dan anak didik harus bersahabat dengan digital IT," ujarnya, Jumat (18/ 11). Dikatakan gubernur perempuan pertama di Jatim ini, saat ini dunia sedang mengalami perubahan. Sehingga dibutuhkan inovasi dan inisiasi untuk mengupdate berbagai kondisi yang ada.
"Harus bergerak dan ini butuh ekosistem. GCC adalah sebuah ekosistem yang disiapkan dindik Jatim untuk perubahan ini," jelasnya.
Khofifah melanjutkan ditengah perubahan ini
"Karena itu untuk mewujudkan pendidikan berkualitas dan menyiapkan tatanan jaman agar siap dengan perubahan dibutuhkna guru dan kepala sekolah yang inovatif dan kreatif," pungkasnya. Penutupan GCC Batch 3 juga dihadiri Dirjen GTK Kemdikbud, Nunuk Suryani. Dalam sambutannya ia mengungkapkan apresiasi terhadap kegiatan GCC yang dige-
lar Dindik Jatim. Menurutnya kegiatan GTK Creative Camp ini berkitan erat dengan program Dirjen GTK Kemdikbud.
"Apresiasi tinggi atas kegiatan (GCC Batch 3) untuk menumbuh kembangkan kreatifitas GTK. Berbagai kriteria lomba berkaitan dengan inovasi dan kreatifitas, dan dibutuhkan dalam implementasi merdeka belajar," ujar Luluk dalam sambutannya. Ditambahkan Nunuk, kemajuan pendidikan, bergantung pada inovasi dan kreatifitas dari guru dan kepala sekolah. Pasalnya, orientasi pembelajaran dalam merdeka belajar berfokus pada siswa.
"Harapannya, prestasi guru tidak berhenti disini. Terpilih menjadi pemenang harus menjadi inspirasi dan teladan bagi guru lain. Selain itu harus menjadi penggerak bagi guru-guru lain untuk menularkan ilmunya," tandas dia.
Sementara itu, dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Wahid Wahyudi, lomba GCC ini merupakan wadah bagi guru dan tenaga kependidikan (GTK) untuk menorehkan inovasi dan kreatifitasnya. Karenanya ia mengucapkan rasa syukur atas atensi Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang telah memberikan perhatiannya kepada insan pendidikan.
"Alhamdulillah, ibu gubernur pada hari ini berkenan meluangkan waktunya untuk memberikan penghargaan kepada guru, kepala sekolah dan tenaga kependidikan. Tentu ini akan menjadi sebuah kebanggan tersendiri dan motivasi bagi mereka yang mendapat penghargaan langsung dari bu gubernur. Sehingga mereka akan terus terpacu dalam berinovasi untuk kemajuan pendidikan Jawa Timur," ujarnya.
Dalam pelaksanaanya, Wahid menjelaskan proses seleksi GTK Creative Camp Bacth 3 ini terdiri dari 2 kegiatan inti dengan dua tahapan.
Tahap pertama, yakni pola 34 jam pembelajaran (JP) untuk pelaksanaan workshop full online dengan menggunakan Zoom Meeting. Kemudian tahap kedua, pola 48 jam pembelajaran untuk pengerjaan tugas mandiri secara offline.
"Peserta yang mengikuti kegiatan tahap 1 dapat melanjutkan ke tahap 2 dan berhak mendapatkan dua sertifikat (pola 34 JP dan pola 48 JP)," jelas Wahid.
Ia melanjutkan, tiga besar karya inovasi setiap kategori dari setiap jenjang akan mendapatkan sertifikat tambahan berupa sertifikat juara yang ditandatangani oleh Gubernur Jatim.
Wahid juga menyebut, peserta GCC dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang sangat
signifikan. Tahun 2020 diikuti oleh 4.983 peserta, tahun 2021 meningkat 27,09% atau 6.333 peserta, dan tahun 2022 meningkat signifikan sebesar 190 persen menjadi 18.338 peserta.
"Peningkatan jumlah peserta ini terdapat di semua cabang dinas, dan yg menggembirakan adalah wilayah Madura," tambahnya.
Lebih lanjut, Wahid merinci cabang dinas wilayah Madura itu meliputi Cabang Dinas Wilayah Bangkalan, 2021 hanya 26 peserta, 2022 meningkat signifikan 2.488% menjadi 673 peserta.
Kemudian Cabdin Sampang, 2021 hanya 20 peserta, 2022 terjadi kenaikan 1.340% menjadi 288 peserta. Selanjutnya, Cabdin Pamekasan, 2021 diikuti 32 peserta pada 2022 terjadi kenaikan sbesar 1.122 %, menjadi 391 peserta. Terakhir Cabdin Sumenep, pada 2021 hanya 26 peserta, di tahun 2022 meningkat 1.157% menjadi 327 peserta.
Sementara jumlah peserta dimasing-masing bidang lomba adalah, Anugerah Penulis Buku diikuti 2.544 peserta. Bidang lomba, Video Tourism dg obyek Local Culture yg merupakan embrio dari desa wisata dengan 1.585 peserta. Kewirausahaan diikuti 4.701 peserta. Bidang lomba Film Pendek dg konten Pendidikan dengan 941 peserta. Selanjutnya bidang lomba Fashion dengan 596 peserta.
Pembelajaran Berbasis IT dengan 3.406 peserta. Bidang lomba Desain Grafis 973 peserta. Kemudian bidang lomba Daur Ulang dengan 2.864 peserta. Bidang lomba Inovasi Kompetensi Kepala Sekolah 562 peserta. Terakhir bidang lomba Optimasi Peran Pengawas Sekolah dengan 166 peserta. [ina*]
Cegah Kecelakaan Kerja, Dinas PU SDA Jatim Sertifikasi Operator Alat Berat
Sertifikasi
“Sertifikasi operator
adanya sertifikasi ini kemampuan tenaga operator alat berat semakin baik,” ujar Isa Anshori, saat dikonfirmasi, Senin (21/11).
Menurut dia, metode pelaksanaan kegiatan dalam bentuk pemberian materi selama dua hari (Senin dan Selasa) di Ascent
“Selanjutnya pada Kamis dilaksanakan ujian secara online melalui website Kementerian Tena-
lah
patkan
izin
dari Kementerian
“Kami bersyukur, semua tenaga operator kami lulus uji sertifikasi. Semoga nantinya selama menjalankan tugas bisa berjalan baik, karena mereka sudah dinyatakan lulus sertifikasi,” katanya. Isa Anshori berharap, dengan kegiatan ini selain dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi operator dalam menangani dan mengoperasikan alat berat dengan baik dan benar, juga mencegah atau mengurangi kecelakaan kerja, juga sebagai bentuk tanggung jawab dan legalitas dalam pengoperasian alat berat di lapangan.
“Ini adalah bentuk kepedulian Dinas PU SDA Jatim untuk meningkatkan kemampuan SDM di lapangan, saat bekerja melaksanakan tugasnya. Mengemudikan alat berat itu susah. Tidak semua orang bisa. Harus ada keterampilan khusus,” pungkasnya. [iib*]