HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Rabu Pon, 23 MARET 2022
Kapolda Jatim Pastikan Distributor Salurkan Migor Curah
Kapolrestabes Surabaya Sidak di Pasar Tradisional Polda Jatim, Bhirawa Polda Jatim bersama Forkopimda dan Satgas Pangan Jatim meninjau ketersediaan minyak goreng (migor) di Pasar Wonokromo, Selasa (22/3). Peninjauan ini sekaligus guna mengecek ketersediaan migor kemasan maupun migor curah dipasaran. Pengecekan ini dilakukan langsung oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta bersama Forkopimda Jatim. Yaitu Gubernur Jatim diwakili Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim, Drajat Irawan, Pangdam V/Brawijaya diwakili Dandim Surabaya Selatan, Kolonel Inf Jacob Janes Patty. Kemudian Kepala Bulog Jatim, Kepala Pasar Wilayah Surabaya, Tim Satgas Pangan Jatim serta Pejabat Utama Polda Jatim dan Kapolrestabes Surabaya. “Kami berupaya mengkoordinasikan kepada penyedia minyak goreng curah dan seluruh distributor agar
menyalurkan produksi minyak goreng curah yang sudah ada kepada pasar pasar,” kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta. Dengan begitu, sambung Nico, masyarakat bisa mudah mendapatkan migor curah sehingga dapat menggiatkan kembali kebutuhan rumah tangga serta membantu kebutuhan usaha kecil menengah akan ketersediaan migor dalam kelangsungan usahanya. Kedatanganya di Pasar Wonokromo, lanjut Nico, guna memastikan ketersediaan migor curah maupun kemasan. Mengingat dalam waktu dekat sudah memasuki bulan suci Ramadan dan disusul dengan perayaan Idul Fitri. Alumnus Akpol 1992 ini menambahkan, dari beberapa pengecekan kios, sementara ini migor curah tetap ada. Begitu juga dengan ketersediaan migor ke halaman 11 Ist
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta didampingi Kadisperindag Jatim Drajat Irawan meninjau ketersediaan minyak goreng di Pasar Wonokromo, Selasa (22/3).
Lima Daerah di Jatim Berstatus PPKM Level 1 Gubernur Khofifah Ingatkan Jangan Lengah
Menpan RB. Tjahjo Kumolo bersama Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat menggunting pita rangkaian bunga tanda di resmikannya MPP Gajah Mada.
Menpan dan Wali Kota Mojokerto Launching MPP Gajah Mada
Mojokerto,Bhirawa Mall Pelayanan Pubrik ( MPP ) Gajah Mada milik Pemkot Mojokerto, secara resmi di launching oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo bersama Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari di Jalan Gajah Mada Nomor 100 Kecamatan Magersari Kota Mojokerto, Selasa (22/3). Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam sambutannya ke halaman 11
PENGEMBANGAN pendidikan anak berkebutuhan khusus (ABK) menjadi perhatian bagi Dinas Pendidikan Jawa Timur. Bentuk realisasinya melalui Vokasi Istimewa. Berbeda dengan pendidikan vokasi di SMK, Vokasi Istimewa program Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PKPLK) Dinas Pendidikan Jawa Timur Dr Suhartono MPd
Kapolda Jatim Pastikan Distributor Salurkan Migor Curah - Awas, jangan sampai ditimbun Lima Daerah di Jatim Berstatus PPKM Level 1 - Ingat pandemi belum endemi Pemkab Sikapi Aksi Joget Ala Tiktok di Madin - Kreativitas salah tempat
Level 2 Kabupaten Tulungagung Kabupaten Trenggalek Kabupaten Situbondo Kabupaten Sidoarjo Kabupaten Ponorogo Kabupaten Pacitan Kabupaten Ngawi Kabupaten Magetan
Kabupaten Madiun Kota Malang Kota Kediri Kabupaten Kediri Kota Blitar Kabupaten Blitar Kota Batu Kabupaten Bondowoso Kabupaten Banyuwangi Kabupaten Sumenep
ke halaman 11
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa
Surabaya Satu-satunya Kota Besar Berstatus PPKM Level 1
Surabaya, Bhirawa Berkat kerjasama dan kedisiplinan warga Surabaya dan semua pihak, akhirnya Kota Surabaya berstatus PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 1. Hal ini berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 loTahun 2022 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3, Level 2, Level 1 di wilayah Jawa dan Bali.
“Alhamdulillah Surabaya kini berstatus PPKM Level 1, berlaku mulai 22 Maret-4 April 2022. Satu-satunya kota besar di Indonesia yang masuk ke level 1. Ini patut disyukuri karena ini sangat luar biasa,” kata Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Daerah) Kota Surabaya Ridwan Mubarun, Selasa (22/3). Oleh karena itu, ia menyampaikan terima kasih banyak kepada ke halaman 11
Gubernur Khofifah Jajal Pengisian SPT Secara Daring
Wadah Kreativitas dan Ajang Pembuktian
Sentil
Daerah kabupaten kota yang statusnya PPKM level 1 di Jatim yaitu Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kabupaten Tuban, Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Lamongan. Ini berarti jumlah daerah Jatim yang statusnya level 1 ini merupakan yang terbanyak di Jawa dan Bali (selengkapnya lihat tabel). Terhadap perubahan status level PPKM, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menegaskan, perkembangan ini menjadi sinyal positif bagi Jatim yang tak kenal lelah menanggulangi pandemi Covid-19. “Ini menjadi hal yang menggembirakan di Jawa Timur dimana mulai kembali banyak daerah yang status PPKM nya masuk level 1. ke halaman 11
Level 1 Kota Surabaya Kota Mojokerto Kabupaten Mojokerto Kabupaten Tuban Kabupaten Lamongan
Gunakan Aplikasi e-Filing
MITRA
ke halaman 11
Pemprov, Bhirawa Lima daerah di Jatim telah berhasil mencapai status PPKM Leve 1. Hal tersebut berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2022 yang terbit 21 Maret 2022 dan berlaku tanggal 22 Maret sampai 4 April.
Status PPKM di Jatim
Pemprov, Bhirawa Direktorat Jendral Pajak Kementerian Keuangan RI telah meluncurkan aplikasi e-filing untuk kemudahan membayar SPT tahunan. Kemudahan aplikasi tersebut secara khusus dimanfaatkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa untuk mengisi Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Tahun 2022 secara daring dari Gedung Negara Grahadi, Selasa (22/3). Usai menunjukkan cara pengisian SPT secara daring, Gubernur Khofifah menyampaikan kemudahan yang dia peroleh selama meng-
gunakan e-filling. Selama pengisian, Gubernur Khofifah didampingi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jatim I PM John L Hutagaol, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jatim II Dudung Rudi Hendratna, Kepala Kanwil Ditjen Bea Cukai Jatim I Padmoyo Tri Wikanto, serta beberapa Kepala OPD di lingkungan Provinsi Jatim. “Saya baru saja melaporkan SPT Tahunan saya secara online melalui e-filing. Prosesnya cepat, mudah, serta dapat dilakukan dimana saja dan tidak ke halaman 11
oky abdul sholeh/bhirawa
Gubernur Jatim Khofifah menunjukan hasil pelaporan SPT Tahun 2021 di Gedung Negara Grahadi, Selasa (22/3).
Cerita Samsuri, Kadinsos Situbondo Ikuti Pemilihan Ketua RT
Ingin Total Mengabdi sebagai Pelayan Masyarakat hingga Tingkat Paling Bawah Ini kisah yang unik namun patut untuk di teladani. Sebab, jabatan sebagai Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Situbondo tak menyurutkan Samsuri, untuk terus mengabdikan ilmu dan gagasan yang ia miliki hingga sampai tingkat paling bawah, tingkat RT. Meski Samsuri menjadi pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Situbondo, hasrat untuk ikut pemilihan sebagai Ketua RT 03/RW 03 di Dusun Wringin Anom Timur tidak memudar karena arus dukungan warga yang cukup besar. Sawawi, Kabupaten Situbondo
Malam itu suasana yang biasanya sepi, mendadak riuh ramai oleh ratusan warga yang ada di RT 03/RW 03, Dusun Wringin Anom Timur, Desa Wringin Anom, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo. Rupanya,
antusiasme warga sedang mengikuti pelaksanaan pemilihan Ketua RT (Rukun Tangga) untuk periode 2022–2026. Tempat proses pemilihan Ketua RT yang mirip pesta demokrasi itu diadakan ditempat yang sederhana, di lapangan bola voli desa setempat. Samsuri mengatakan, do-
rongan dirinya ikut dalam pemilihan Ketua RT tidak muluk-muluk, melainkan murni untuk mengabdikan ilmu dan gagasan yang ia miliki untuk kepentingan masyarakat yang ada di RT 03/RW 03, Dusun Wringin Anom Timur. Berbekal sebagai ASN, Samsuri yakin semua program pemerintah bisa dilaksanakan dengan baik di lingkungan RT 03/RW03. “Tentunya tugas ini harus dijalankan dengan cara kebersamaan dan kekompakan,” ujar mantan Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Arjasa itu. sawawi/bhirawa Pria yang sebelumnya perSamsuri (kiri) saat memberikan sambutan usai terpilih menjadi Ketua RT 03/RW03, Dusun Wringin Anom Timur, Desa Wringin Anom, Kecamatan Panarukan, Situ ke halaman 11 bondo.
EKSEKUTIF Pemkab Optimalkan BTT untuk Perbaikan Fasum Mangliawan Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 2
Pemkab Malang, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah memaksimalkan anggaran yang berada di pos Belanja Tak Terduga (BTT) dalam penanganan banjir yang terjadi di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Senin (14/3), yang mana telah merendamkan puluhan rumah warga setempat. Bupati Malang HM Sanusi, Selasa (22/3), kepada wartawan mengatakan, bahwa Pemkab Malang sementara ini masih fokus pada perbaikan fasilitas umum (fasum) yang terdampak, yang mengalami kerusakan akibat banjir pada seMinggu lalu. Sedangkan dalam pantauan di lapangan, untuk perbaikan fasum seperti tempat ibadah, pos kamling dan sebuah jembatan yang rusak akibat peristiwa banjir tersebut. “Nanti kita melihat kerusakannya terlebih dahulu yang telah memenuhi syarat dan bisa dibantu perbaikan dari dana BTT. Termasuk nanti juga perbaikan jembatan yang kita anggarkan melalui BTT,” ujar. Untuk saat ini, masih dia katakan, lokasi yang terdampak banjir tersebut masih terus dilakukan pembersihan dari sisa lumpur yang terbawa material banjir. Sehingga dirinya berharap, setelah proses pembersihan selesai, pihaknya juga sudah menginventarisasi fasum-fasum yang rusak akibat banjir.
Selain itu, dirinya juga sudah meminta Kepala Desa (Kades) Mangliawan dan Camat Pakis juga ikut mengevaluasi, fasum apa saja yang perlu dibenahi. Hal itu akan segera bisa dilakukan perbaikan, karena ini bencana, maka bisa menggunakan BTT. “Sebelum perbaikan fasum itu dilakukan, saat ini pihaknya juga telah menyalurkan sejumlah bantuan sembako kepada warga yang terdampak. Sementara itu, Pemkab Malang juga tidak menyiapkan tempat untuk pengungsian,” jelas Sanusi. Sedangkan dalam bencana banjir tersebut, terang dia, Pemkab Malang saat itu tidak perlu penampungan. Meski rumah mereka terendam, namun rumahnya masih layak huni. Karena dalam penampungan itu, kemungkinan mereka tidak nyaman, sehingga Pemkab tidak menyiapkan tempat penampungan. Sedangkan dirinya juga sudah meminta kepada dinas terkait agar dapat menelusuri penyebab banjir yang meredam rumah warga yang ada di Desa Mangliwang.
KILAS BIROKRASI
Wali Kota Gelar Internalisasi ASN Ber-AKHLAK Pemkot Madiun, Bhirawa Demi meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN), Presiden Joko Widodo telah meluncurkan core value Ber-AKHLAK. Nilainilai dasar ASN ini merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Instruksi presiden inipun segera dijalankan oleh Pemkot Madiun. Untuk itu, Wali Kota Madiun, Maidi memberikan pengarahan terhadap ASN Pemkot Madiun. Kegiatan tersebut terlaksana dalam Internalisasi ASN Ber-AKHLAK yang berlangsung di Bima Ballroom Aston Hotel Madiun, Selasa (22/3). ‘’ASN Ber-AKHLAK itu dia harus berorientasi sesuai yang ditetapkan. Itu harus dijalankan. Maka, keberhasilan yang optimal akan bisa diraih,’’ ujarnya. Saat ini, berbagai kebijakan telah ditetapkan oleh Pemkot Madiun agar ASN dapat menjalankan tugas dan kewajiban sebagaimana mestinya. Selain itu, juga memberikan hak yang sesuai. Sehingga, lebih semangat dalam bekerja. [dar.dre]
Warga Desa Mangliawan, Kec Pakis, Kab Malang yang saat itu telah melakukan pembersihan sisa lumpur akibat pasca banjir bersama TNI/Polri dan BPBD.
“Banjir yang merendam Desa Mangliawan tersebut akibat
luapan air dari Sungai Bangau, karena ketika hujan deras air
sungai naik. Sehingga hal itu telah menyebabkan banjir di
cahyono/bhirawa
wilayah desa tersebut,” pungkas Sanusi. [cyn.dre]
Rakor Forkopimda Upayakan Turun Level PPKM Kota Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun, Maidi menegaskan, Kota Madiun masuk dalam level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Segala upaya terus dilakukan Pemerintah Kota Madiun dalam menurunkan level. Salah satunya dengan mempercepat capaian vaksinasi Dosis ke 3 (D3) atau Booster. Itu sebabnya, Wali Kota Madiun, Maidi mengelar rapat koordinasi (Rakor) Forkopimda dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19 di GCIO Kota Madiun, Selasa (22/3). “Kita optimalkan kita buka lagi (gerai vaksin, red). Kita buka di tempat umum sehingga masyarakat tidak mengalami kesulitan mau main, mau belanja bisa vaksin,” jelas Wali Kota. Langkah tersebut diambil sebagai langkah antisipasi keramaian jelang hari
sudarno/bhirawa
Suasana Wali Kota Madiun, Maidi saat pimpin Rakor Forkopimda dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19 di GCIO Kota Madiun, Selasa (22/3).
raya. Wali Kota Maidi mentarget dalam satu bulan presentase vaksin dosis ke tiga harus mencapai 50 persen. Sementara itu, saat ini capaian vaksin dosis ke tiga di Kota Madiun berada di angka 21,26 persen. “Secepatnya dua hari lagi buka di Sumber Umis dan kelurahan. Vaksin
(semua jenis, red) ada. Semua masyarakat disiapkan semua kita kejar keselamatan pada waktu hari raya ramai, harapannya kekebalan tubuh terbentuk,” terangnya. Saat ini, lanjut Wali Kota, kondisi Kota Madiun sudah berada di level
tiga. Hal itu dikarenakan okupansi BOR RS tinggi, namun saat ini kondisi Covid-19 mulai melandai. “Yang penting semua kegiatan berjalan prokes tetap, wajib tidak bisa ditinggalkan,”katanWali Kota menghimbau. Dikatakan oleh orang nomor satu di Pemkot Madiun itu kepada awak media, usai Rakor Forkopimda bahwa saat ini cakupan vaksinasi D1 dan D2 di Kota Madiun masih diurutan kelima dari seluruh kota yang ada di Jawa Timur. Yakni D1 sebesar 116,64 persen dan D2 sebanyak 106,98 persen. Sedangkan D3 sebesar 21,26 persen dan menduduki diurutan ke tiga di Jatim. Dalam hal ini lanjut Wali Kota, dari hasil evaluasi, angka kematian kasus terkonfirmasi tertinggi karena adanya masyarakat yang belum melakukan vaksinasi D3. [dar.dre]
Pemkab Sikapi Aksi Joget Ala Tiktok di Madin Pemkab Pasuruan, Bhirawa kegiatannya di madrasah yang merupakan Aksi joget tiga gadis ala Tik Tok di tempat menimba ilmu agama,” ujar Gus acara wisuda Madrasah Diniyah (Madin) Mujib panggilan akrabnya, Selasa (22/3). Al Karim II, Desa Pulokerto, Kecamatan Menurunya. aksi itu tak boleh terjadi Kraton, Kabupaten Pasuruan yang viral lagi di kemudian hari. Sanksi tegas akan beberapa waktu lalu disikapi oleh diberikan, termasuk mencabut operasional Pemkab Pasuruan. ijin dari Kemenag Kabupaten Pasuruan. Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib “Jika masih terulang, ijin operasional Imron menyatakan bahwa Pemkab Pabisa ditarik melalui Kemenag Kabupaten suruan akan memberikan sanksi keras Pasuruan. Karena pihak Kemenag yang apabila kejadian serupa terulang kembali. mengeluarkan izin dan kita akan samPasalnya, itu sangat mencederai pempaikan ke kemenag agar dicabut. Juga bangunan Kabupaten Pasuruan yang tidak akan diberikan bantuan selama tiga berbasis keluarga dan karakter. tahun,” tambah Gus Mujib. KH Abdul Mujib Imron “Terus terang, saya sangat menyaHaflah atau imtihan merupakan tasyayangkan. Karena itu mencederai pembangunan kuran usai selesai melaksanakan ujian di TPQ, Madin Kabupaten Pasuruan berbasis keluarga dan karakter. hingga pondok pesantren. Acara tersebut harus diisi Atas kejadian itu, harus minta maaf kepada Bupati dengan kegiatan yang sangat Islami. hingga kiai, juga kepada masyakikh maupun NU. Sebab “Pihak panita penyelenggara atau lembaga wajib itu menjadi pemandangan yang kurang pantas. Apalagi bertanggung jawab,” urai Gus Irsyad. [hil.dre]
Mas Dhito Siapkan Beasiswa Bagi Atlet Berprestasi
Wali Kota Habib Hadi Sampaikan LKPJ 2021
Bupati Hanindhito Himawan Pramana melepas kontingen bola voli Kabupaten Kediri yang akan mengikuti Pra Pekan Olahraga Pemerintah Provinsi (Porprov) Jawa Timur VII pada 19-31 Maret 2022 di Kabupaten Jember. Mas Dhito begitu sapaan akrab Bupati Kediri menyemangati tim bola voli kebanggaan Kabupaten Kediri itu dengan menyuarakan yel-yel yang disambut semua atlet. Tim bola voli yang selama ini telah berlatih secara ketat dan berhasil menang saat latih tanding, diharapkan pulang dari kejuaraan dengan membawa prestasi. “Nanti kalau bisa dapat emas siapa yang dapat prestasi, kita siapkan beasiswa,” kata Mas Dhito disambut tepuk tangan semua tim bola voli, pelatih, pengurus PBVSI maupun KONI Kabupaten Kediri. Keseluruhan, ada 16 pemain dari tim bola voli putra dan 16 pemain dari tim putri yang diberangkatkan dari Lapangan Tenis Indoor Pemerintah Kabupaten Kediri, Kamis (17/3/2022) siang. Mas Dhito berpesan kepada tim bola voli supaya terus menjaga sportivitas dan menjaga nama baik Kabupaten Kediri. Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho selaku Ketua Umum PBVSI Kabupaten Kediri mengungkapkan, Pra Porprov merupakan tahapan kualifikasi menuju ajang Porprov yang me-
Wali Kota Habib Hadi sampaikan LKPJ 2021 kepada DPRD.
rupakan kegiatan multi event yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Pengurus telah berkomitmen untuk mencetak atlet berprestasi melalui metode Puslatcab dibawah asuhan ketua harian PBVSI dan pelatih provesional yang dilaksanakan mulai tanggal 7 Januari 2022 di lapangan indoor Polres Kediri. Agung berpesan kepada para atlet bola voli yang selama ini telah mengikuti serangkaian latihan yang berat untuk membawa nama baik Kabupaten Kediri dan dapat lolos Porprov pada Juni 2022 mendatang. “Tidak ada pilihan lain bagi kalian kecuali mengalahkan lawan yang bertanding dengan kalian untuk bisa lolos mengikuti ajang Porprov. Medali emas Porprov sudah menunggu kalian,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Kediri Dedi Kurniawan menyampaikan, target awal tim bola voli Kabupaten Kediri yang mengikuti kualifikasi itu masuk Porprov pada Juni mendatang. Secara keseluruhan Kabupaten Kediri akan memberangkatkan 24 cabang olahraga dengan sekitar 200 kontingen, official dan atlet. “Target kita 21 emas, 10 perak dan 10 perunggu,” urainya. Khusus untuk olahraga bola voli, melihat semangat dari pelatih dan manajemen PBVSI, Doni melihat mereka optimis mendapatkan medali emas. KONI Kabupaten Kediri pun diakui sangat mensuport tim bola voli untuk bisa meraih medali emas dan membanggakan Kabupaten Kediri. [van adv]
Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2021 pada Rapat Paripurna DPRD, di Ruang Sidang Utama, kantor DPRD Kota Probolinggo. Penyerahan dokumen LKPJ 2021 ditandai dengan penandatanganan berita acara dokumen LKPJ oleh wali kota, Ketua DPRD Abdul Mujib, Wakil Ketua 1 DPRD Haris Nasution, dan Wakil Ketua 2 DPRD Fernanda Zulkarnaen. Penyelenggaraan pemerintahan daerah dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum dan daya saing daerah. Penyampaian LKPJ kepala daerah merupakan penjabaran hasil kinerja pembangunan secara konstitusional yang harus disampaikan
wiwit agus pribadi/bhirawa
oleh kepala daerah setelah berakhirnya tahun anggaran, katanya, Selasa (22/3). Sebagaimana telah diamanatkan dalam PP 13/2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah. Wali kota Habib Hadi menyampaikan pelaksanaan programprogram unggulan yang menjadi prioritas pada kepemimpinannya. Diantaranya pada tahun 2021 dilakukan pembangunan rumah sakit baru (Ar Rozy), revitalisasi pasar baru, revitalisasi alun-alun, penambahan sarpras layanan damkar, pendidikan gratis dan seragam gratis bagi siswa SD/MI dan SMP/ MTSN dan beasiswa S1 untuk anak dari keluarga kurang mampu. Selanjutnya, perolehan nilai total MCP dari KPK RI sebesar 93,60 merupakan nilai tertinggi kedua seProvinsi Jatim dan urutan 18 na-
sional. Pemberian perlindungan program BPJS Ketenagakerjaan bagi nelayan, GTT dan PTT juga 1.000 guru ngaji/guru sekolah minggu/ pasraman dan klenteng, ujarnya. Juga pemberian paket data untuk Ketua RT/RW, pelatihan kerja disertai dengan pemberian bantuan peralatan untuk wirausaha baru sehingga tumbuh 1.000 wirausaha/UMK baru. Pendampingan usaha termasuk perizinan dan sertifikasi halal, penerbitan 4.751 kartu e-UMKM pintar, konservasi pantai permata serta bantuan untuk penyandang disabilitas dan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), hibah jasa listrik untuk rumah ibadah. Tak hanya program unggulan saja yang disampaikan pada kesempatan itu. Habib Hadi juga mengemukakan sejumlah capaian kinerja keberhasilan Kota Probolinggo selama tahun 2021. Diantaranya adalah Opini WTP atas Laporan Keuangan Daerah Tahun 2020, penghargaan dari Komisi ASN yakni Anugerah Meritokrasi Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN kepada instansi pemda kategori baik dengan nilai 271,5. Penghargaan KLA tahun 2021 dengan tingkat Nindya, Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya tahun 2021 dengan kategori utama, dan masih banyak lagi. Dengan demikian ia atas nama Pemerintah Kota Probolinggo mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggitingginya kepada segenap elemen masyarakat yang turut bersama-sama berupaya menciptakan situasi kondusif di Kota Probolinggo. [wap.dre]
LEGISLATIF
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 3
Surabaya Level 1, Fraksi PSI Dorong Pagelaran Seni Bisa Digelar secara Reguler DPRD Surabaya, Bhirawa Status Surabaya dipastikan PPKM level 1 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3, Level 2, Level 1 di wilayah Jawa dan Bali. Hal itu juga merujuk tren kasus Covid-19 menunjukkan penurunan setiap harinya. Sehingga beberapa fasilitas umum seperti Alun-Alun Kota Surabaya, pelaksanaan car free day, serta sejumlah taman kota kembali dibuka. Dengan adanya pelonggaran aktivitas ini, Ketua Fraksi PSI Surabaya, Tjutjuk Supariono mendorong agar Pemkot Surabaya dapat kembali menggelar kegiatan pertunjukan seni budaya secara reguler dan berkala. “Subsektor kreatif yang paling terdampak dengan adanya pandemi Covid-19 ini adalah para pekerja seni.
Saat saya turun ke lapangan, banyak seniman yang mengeluhkan bahwa mereka tidak ada pemasukan selama pandemi dikarenakan sepinya job,” kata Tjutjuk, Selasa (22/3). Memang banyak diantara mereka yang menggantungkan hidupnya dari pertunjukan seni. Sementara, pembatasan ketat memang sebelumnya diterapkan pada acara seni dan budaya untuk menekan penyebaran kasus Covid-19. Menurutnya, dampak dari pandemi ini memaksa banyak seniman untuk beralih profesi menjadi tukang ojek online, berjualan sayur, dan menjual harta bendanya untuk menyambung hidup. Para pemilik sanggar pun banyak yang terpaksa menutup usahanya karena tidak ada pemasukan dari murid-murid yang sebelumnya belajar seni di sanggar tersebut. “Melihat angka kasus covid-19 di Surabaya yang berangsur-angsur turun,
saya mendorong agar Pemkot Surabaya dapat menghidupkan kembali seni dan budaya dengan menggelar pertunjukan seni secara berkala di Alun-Alun Surabaya, Balai Pemuda, maupun di Jalan Tunjungan,” ujar Anggota Komis D DPRD Surabaya itu. Di satu sisi, ia juga mengapresiasi adanya pertunjukan virtual yang sudah diadakan oleh Pemkot selama masa pandemi. “Namun, saya melihat bahwa antusiasme masyarakat tidak sebesar pertunjukan yang diadakan secara offline. Sudah terlalu lama para seniman menunggu kepastian untuk kembali melaksanakan pertunjukan seni,” pungkasnya. Selain itu, dalam rangka mewadahi dan memfasilitasi bakat seni di masyarakat, ia berharap adanya pembinaan dan perhatian secara intens yang diberikan oleh Pemkot. “Sewaktu muda, saya dulu juga seorang musisi. Saya paham betul
andre/bhirawa
Pagelaran seni.
bagaimana susahnya kami untuk berkarya karena terkendala biaya. Saat
saya bertemu teman-teman seniman milenial, permasalahannya pun masih
sama, hanya mereka yang punya uang yang bisa bermusik,” jelasnya. [dre]
Kebijakan Land Security untuk Jaga Kebutuhan Pangan DPRD Jatim, Bhirawa Sejumlah bahan kebutuhan pokok di wilayah Jawa Timur dilaporkan mulai mengalami kenaikan menjelang datangnya bulan Ramadan yang akan jatuh pada awal April 2022.
kerin ikanto/bhirawa
Bupati Gresik saat membuka Musrenbang tahun 2023.
Tiga Isu Strategis Jadi Fokus Musrenbang RKPD Tahun 2023 Pemkab Gresik, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik menggelar kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Gresik tahun 2023 yang diselenggarakan, Jum’at (22/03). Bertempat di Ruang Mandala Bhakti Praja, lantai 4 Kantor Bupati Gresik, kegiatan ini dihadiri oleh seluruh stakeholder di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik. Hadir Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman beserta Forkopimda, Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Jempin Marbun, perwakilan dari Bappeda Provinsi Jawa Timur Denny Teguh Setiawan, Perwakilan Bakorwil II Bojonegoro
Ramses Panjaitan, serta dihadiri pula oleh unsur masyarakat dan organisasi/komunitas di Kabupaten Gresik. Dengan mengangkat tema Penguatan Sumber Daya Manusia yang Unggul, Berkelanjutan, dan Berkebudayaan Dilandasi Akhlakul Karimah, kegiatan Musrenbang RKPD Kabupaten Gresik tahun 2023 dilaksanalan secara daring dan luring secara bersamaan. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengawali arahannya dengan mengucapkan terima kasih dan apresiasi tinggi atas partisipasi dari seluruh pelaku pembangunan yang telah memberikan sumbangsih terbaiknya untuk menghadiri percepatan pembangunan menuju Gresik Baru. “Langkah kita bersama adalah pembangunan Gresik yang utuh yaitu menghapuskan ketimpangan antar wilayah, mendorong pemerataan pembangunan
KILAS DEWAN
Anas Karno Minta Pasar Turi Baru Jadi Wadah UMKM DPRD Surabaya, Bhirawa Politisi PDIP Surabaya Anas Karno meninjau langsung kondisi Pasar Turi Baru, sehari setelah dibuka Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya tersebut, mendatangi sejumlah stand yang sudah dihuni oleh pedagang, dan yang bakal dihuni pedagang. Anas juga menyempatkan untuk berbincang dengan para pedagang, didepan stand mereka. “Kita mengapresiasi upaya pemerintah kota, dalam hal ini wali kota Surabaya. Yang menghidupkan kembali Pasar Turi dari yang semula pasar turu,” ujarnya pada Selasa (22/3). Menurut Anas, dibukanya Pasar Turi Baru untuk menyambut moment Ramadan dan Idul Fitri, merupakan kebijakan yang tepat. “Saya berharap moment ini bisa dimanfaatkan pedagang untuk berjualan semaksimal mungkin. Dengan menggunakan pasar yang menjadi ikon kota Surabaya tersebut,” jelasnya. Anas juga berharap dibukanya Pasar Turi Baru menjadi pengungkit bangkit UMKM sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di Surabaya. “Apalagi saat ini Surabaya berstatus PPKM Level 1,” terangnya. Disela tinjauannya Anas juga menyoroti kondisi toilet yang kurang bersih. “Mungkin bagi pengelola ini masalah sepele. Namun prisipil bagi kenyamanan pengunjung. Kita sudah menyampaikan ke pihak pengelola dan mereka berjanji hari ini juga akan diperbaiki,” ujarnya. Anas juga mengapresiasi, sosialisasi pembukaan Pasar Turi Baru yang sudah lama dilakukan pemkot. “Sosialisasi tersebut dilakukan dengan cara humanis kepara pedagang. Saat ini sudah 300 pedagang yang masuk. Sedangkan sisanya akan masuk secara bertahap,” pungkasnya. [dre]
dari perkotaan hingga pelosok pedesaan. Serta bersama mari kita berbenah untuk mengatasi permasalahan yang nyata dengan kita tuangkan bersama dalam RKPD tahun 2023,” kata Bupati Yani. Melalui pengarusutamaan Nawakarsa diharapkan melangkah bersama untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Gresik yang pada tahun 2021 sudah tumbuh sebesar 3,79%, meningkat 7,47% dari tahun 2020 yang berada posisi menurun sebesar 3,68%. Pertumbuhan ekonomi Gresik sebesar 3,79% ini lebih tinggi diatas ratarata nasional sebesar 3,69% dan rata-rata provinsi Jawa Timur sebesar 3,57%. Lebih lanjut, Bupati Yani menjabarkan beberapa isu strategis yang dihadapi di Kabupaten Gresik. Seperti diantaranya kemiskinan, infrastruktur jalan, dan bencana banjir. Infrastruktur jalan, dari total 512.164 km jalan Kabupaten Gresik 51,6% dalam
kondisi baik, 24,20 rusak ringan, 22,3% kondisi sedang dan 1,8% rusak berat. Sedangkan masalah banjir, di Kabupaten Gresik terdata terdapat 42 titik banjir yang berdampak pada 63,1 Km jalan, 5.838 rumah warga dan 3.057 Ha sawah dan tambak. Mengatasi permasalahan banjir, Bupati Yani menjelaskan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Gresik sudah melakukan langkah-langkah dalam penanganannya. Dengan usaha normalisasi Kali Lamong, sejak 2021 dilaksanakan pembebasan lahan ± 6,3 Km dari dana APBD dan ±4,15 Km dengan dana CSR. Pada tahun 2022 ditargetkan akan dilakukan pembebasan ±15,73 Km yang telah dianggarkan pada APBD, dan untuk tahun 2023 direncanakan pembebasan sepanjang ±12,5 Km dengan menggunakan dana APBD. [eri.dre]
Tingginya harga bahan pokok membuat sebagian besar warga mengeluh. Apalagi, pemulihan ekonomi sejak pandemi Covid19 baru saja dimulai. Melihat kondisi tersebut, Anggota DPRD Jawa Timur Ahmad Athoillah menyebut kenaikan tersebut seharusnya tidak terjadi. Sebab pemerintah bisa melakukan pencegahan dini sebelum terjadi kenaikan harga bahan pokok. Salah satunya dengan melakukan beberapa pertimbangan matang disertai analisis lapangan dengan mengumpulkan fakta yang akurat. Menurutnya, beberapa hal yang bisa dijadikan untuk mengantisapasi kenaikan harga pangan berdasarkan yang diketahuinya dari tahun ketahun yaitu, pertama pemerintah melalui kementerian Perdagangan melakukan operasi pasar untuk mengendalikan harga komoditas bahan pokok. “Yang kedua pemerintah harus tegas menetapkan kebijakan fiskan ekspor dan impor terutamanya untuk bahan pokok. Ketiga pemerintah melalui Kementerian Pertanian harus meningkatkan produktivitas pertanian dengan upaya untuk membuat bibit pangan yang tahan dengan berbagai perubahan iklim,” kata Mas Atho sapaan akrabnya, Selasa (22/3) kemarin. Selanjutnya, anggota komisi B ini menuturkan ketahanan lokal sektor rumah tangga harus didorong. “Perlu ada kerjasama berbagai pihak dalam kegiatan ini, pemerintah melalui Kementerian Desa dan Kementerian Pertanian bisa mendorong untuk menciptakan Desa Sadar pangan dengan menanam bahan pokok dipekarangan rumah,” kata Anggota Fraksi PKB ini. Untuk pertanian sendiri, lanjut dia, regulasi yang pro terhadap industri ini harus ada, khusunya pada pengamanan lahan. Didukung prediksi pangan secara nasional setiap tahun juga harus akurat. “Perlu ada kebijakan dan regulasi baru untuk mengamankan lahan-lahan pertanian. Salah satunya adalah Peraturan Pemerintah Land Security,” ujarnya. Tidak hanya itu, politisi dari dapil Jombang-Mojokerto berharap pemerintah harus tegas dalam mencegah penyelundupan pangan di berbagai sektor secara nasional. Mengawasi setiap distributor atau siapa saja yang berpotensi dapat mengambil keuntungan pribadi atau kelompok. [geh.dre]
Tema Musrenbang RKPD 2023 Diselaraskan dengan Provinsi Jatim Bondowoso, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bondowoso tahun 2023 di Pendopo Bupati setempat, Selasa (22/3). Adapun Musrenbang RKPD di tahun 2023 ini dengan mengambil tema ‘Peningkatan Kualitas SDM dan Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Mewujudkan Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat’. Secara resmi Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin membuka Musrenbang RKPD Tahun 2023, yang disaksikan langsung oleh, Wakil Bupati Irwan Bahtiar Rahmat, Ketua DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir, serta Jajaran Forkopimda. Dan diikuti oleh stekholder terkait secara virtual.
ihsan kholil/bhirawa
Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin sampaikan sambutannya sekaligus membuka secara resmi Musrenbang RKPD Tahun 2023 di Pendopo Bupati setempat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, pihak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Timur, dan dari pihak Badan
Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan Jember (Bakorwil V). Bupati Salwa Arifin menyampaikan, tema Musrenbang RKPD 2023 Bon-
dowoso diselaraskan dengan tema pembangunan Provinsi Jawa Timur dan tema pembangunan nasional. Yang secara makro target pertumbuhan ekonomi diharapkan mencapai sebesar 4,00%, persentase penduduk miskin 13,00%, tingkat pengangguran terbuka 1,86%, indeks gini 0,28 dan indeks pembangunan manusia sebesar 67,47. Dijelaskannya, bahwa upaya Pemerintah Kabupaten Bondowoso untuk mencapai target tersebut adalah dengan memprioritaskan pembangunan pada, meningkatkan nilai tambah produksi pertanian, nilai lebih industri pengelohan, perdagangan, pariwisata, koperasi dan usaha skala mikro. “Serta mempercepat pembangunan infrastruktur dasar penunjang perekonomian berbasis pemberdayaan masyarakat,” urainya. [san.dre]
Reni Ingatkan Pemkot Lakukan Pemerataan Efek Pertumbuhan Ekonomi DPRD Surabaya, Bhirawa Wakil ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti mengingatkan pemerintah kota Surabaya untuk memperhatikan pemerataan pertumbuhan ekonomi hingga bisa semakin berefek mensejahterakan masyarakat. Statemen ini disampaikan Reni sebagai catatan atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkot Surabaya tahun anggaran 2021 yang disampaikan dalam sidang paripurna pekan kemarin. Menurut Reni, Selasa (21/3) , dalam pengantar LKPJ pemkot Surabaya tahun anggaran 2021 dilaporkan Kota Surabaya mengalami pertumbuhan
ekonomi yang sangat signifikan sebesar 9,14 % atau berada di angka 4,9% di tahun 2021 dibandingkan tahun 2020 yang di angka minus 4,8%. Pertumbuhan ekonomi yang signifikan ini, lanjut Reni harus dipastikan tersebar merata ke semua masyarakat hingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat Surabaya , karena angka parameter kesejahteraan masyarakat masih ada aspek yang belum sejahtera. Dalam LKPJ yang sama, lanjut Reni, di aspek kesejahteraan masyarakat, Pemkot Surabaya melaporkan masih ada sekitar 152.490 jiwa penduduk Surabaya yang menurut BPS masih berada di level miskin.
“Angka kemiskinan naik ke 5,23% , meski tipis dan bisa dimaklumi karena efek pandemi, namun angka ini harus diatensi sebagai masih adanya masyarakat miskin yang harus diangkat kesejahteraannya oleh pemerintah,” terangnya. Masih dalam aspek yang sama, lanjut alumnus ITS ini, Pemkot melaporkan ada penurunan tipis angka pengangguran terbuka (APT) dari 9,79 di tahun sebelumnya menjadi 9,6 di tahun 2021. Namun, lanjut Reni, angka APT ini masih jauh dari kondisi normal sebelum pandemi yang hanya di angka 5,79 di tahun 2019. [gat.dre]
OPINI
Rabu Pon, 23 Maret 2022
TAJUK
Mitigasi Sekolah “Normal” MASUK sekolah tatap muka normal tidak dapat ditunda lagi seiring menyusutnya pandemi CoViD-19, sebagai pertanda akhir pandemi. Selama 25 bulan seluruh jenjang sekolah (Pendidikan Usia Dini hingga Pendidikan Tinggi) telah terbiasa dengan persyaratan pembelajaran era pandemi. Guru, dan murid juga wajib divaksin. Terbiasa pula dengan pelaksanaan protokol Kesehatan (Prokes). Kini saatnya setiap daerah mempersiapkan diri pembelajaran sekolah di dalam ruang kelas, secara normal. Menyusutnya pandemi ditandai dengan melonggarnya persyaratan karantina perjalanan luar negeri. Serta penghapusan syarat hasil negatif tes PCR, dan swab antigen. Seluruh perjalanan dalam negeri, dengan berbagai moda transportasi hanya bersyarat menunjukkan telah vaksin minimal dosis komplet (kedua). Pelonggaran persyaratan perjalanan berdasar Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan CoVid-19 Nomor 11 Tahun 2022 Tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri pada Masa Pandemi. Surat Edaran (SE) serupa juga diterbitkan Kementerian Perhubungan. Realisasinya, tergambar dalam suasana di kereta Commuter Line. Tanda silang di kursi penumpang, sebagai larangan duduk, sudah dibersihkan. SE Menhub Nomor 25 Tahun 2022, antara lain berisi, penambahan jumlah penumpang yang bisa diangkut hingga mencapai 60% kapasitas kereta rel listrik (KRL) Commuter. Antara lain KRL se-Jabodetabek, Yogyakarta – Solo, dan Surabaya Raya. Perjalanan kereta-api jarak jauh (antar-kota, dan antarpropinsi), juga memperoleh pelonggaran kapasitas penumpang sampai 100%. Yakni khusus pada kawasan dengan tingkat PPKM level 2, dan level 1. Sedangkan pada kawasan aglomerasi PPKM level 4, dan level 3, diberlakukan peningkatan kapasitas hingga 70%. Tetapi masih diwajibkan memakai masker, serta dilarang berbicara. Sekolah PTM (Pembelajaran Tatap Muka) 100% normal patut digagas di seluruh daerah. Selama ini PTM sedang dijalani peserta didik.dengan harap-harap cemas. Juga berdebar-debar. Beberapa prosedur masuk kelas dijalani seksama. Sehingga diperlukan pengawasan ekstra sistemik pada partisipasi sekolah PTM. Bukan sekedar protokol kesehatan (Prokes) 3M. Bahkan jika perlu didukung Surat Keterangan Sehat (Suket-hat), selain sertifikat vaksin. Saat ini mayoritas anak usia 6 – 11 tahun (murid SD) telah divaksin. Bisa jadi, sistem sekolah secara hybrid (daring dan luring), tak lama akan berakhir. Paling lambat, pada tahun ajaran baru tahun 2022 – 2023 (bulan Juli), akan dimulai sekolah “normal.” Jumlah peserta didik pada seluruh jenjang pendidikan, sebanyak 45.534.371 anak. Secara perbandingan jumlah guru hanya 5,9% jumlah siswa. Seluruh “sivitas sekolah” (guru dan murid) wajib dilindungi dalam melaksanakan hak dan kewajiban konstitusi. Prinsip ke-hati hati-an (Ketahanan Kesehatan) akan mengiringi hak setiap anak memperoleh pendidikan. Seluruh guru, dan tenaga administrasi sekolah telah menjalani vaksinasi dosis lengkap. Bahkan sudah vaksin booster. Guru, dan karyawan baru yang belum vaksin CoViD-19 dosis lengkap tidak diperkenankan masuk sekolah. Berdasar data nasional Kependidikan, jumlah tenaga pendidik sebanyak 2,7 juta orang. Rinciannya, guru SD sebanyak 1,446 juta, guru SMP dan Madrasah Tsanawiyah sebanyak 640.050, serta guru SMA, SMK, dan MA sebanyak 612.141 orang. Hak anak (usia di bawah 18 tahun) memperoleh perlindungan kesehatan, dan memperoleh pendidikan, dijamin konstitusi sebagai hak asasi manusia (HAM). Sekolah normal, PTM 100% sebenarnya telah dirintis sejak awal tahun 2022, melalui SKB (Surat Keputusan Bersama) 4 Menteri. Namun dihentikan karena kekhawatiran me-wabah-nya varian baru CoViD-19. Ternyata Omicron, bisa dikendalikan. Penyintas mudah disembuhkan. Sudah banyak negara di Asia, dan Eropa, membuka sekolah “normal.” Seiring pandemi yang melebah, dan segera berlalu. Menjadi ke-lega-an sangat besar anak-anak bisa kembali sekolah normal. [*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Wacana Usulan Amandemen UUD 1945 Terkait PPHN BELAKANGAN ini, wacana untuk menghentikan usulan amendemen UUD 1945 demi mengatur wewenang MPR RI lewat Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN) semakin santer menjadi perdebatan di ranah jagad perpolitikan tanah air. Usulan tersebut, muncul seiring menyusulnya pasca wacana amendemen penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden yang kali pertama di usulkan oleh salah satu ketua umum partai politik di parlemen. Melihat realitas yang demikian, tidak sedikit pula perhatian publik tersita di wacana tersebut. Alhasil, polemik diseputaran usulan amandemen UUD 1945 itupun tidak bisa terelakkan. Sejatinya, perdebatan usulan amandemen UUD 1945 secara teknis di parlemen tidak mesti harus terjadi jika semua pihak memahami bahwa UUD NRI 1945 Pasal 37 ayat (1), (2), (3) & (4) yang berlaku semenjak 2002 sudah mengatur dengan jelas dan tegas soal rincian tata cara usulan perubahan terhadap UUD NRI 1945. Sehingga proses usulan amandemen harus jelas dan definitif termasuk materi yang ingin diamandemen. Berbeda dengan hasil UUD 1945 sebelum perubahan memang tidak mengatur secara rinci dan tegas soal tata cara perubahan terhadap UUD. Regulasi itulah, yang mestinya tercermati secara detail agar kontroversi ini tidak berlanjut. Itu artinya, saat merujuk dari UUD NRI 1945 Pasal 37 ayat (1), (2), (3) & (4) yang berlaku semenjak 2002, maka logikanya proses usulan amandemen harus jelas dan definitif termasuk materi yang ingin diamandemen. Sehingga, berpotensi mampu menutup celah hadirnya agenda yang disusupkan. Meskipun, sejatinya bisa dipastikan masih ada saja banyak pihak khawatir ada ‘penumpang gelap’ yang ingin mengembalikan Indonesia ke zaman ‘pra Reformasi’. Selebihnya, ada yang perlu diingat bahwa perubahan konstitusi haruslah didasarkan pada pandangan dan visi serta misi bangsa Indonesia untuk kedepannya dan bukan didisain untuk kepentingan kelompok apalagi perseorangan, sehingga dengan begitu amendemen tidak perlu dilakukan terburu-buru. Jika pun terpaksa, amendemen dilakukan maka perlu melibatkan partisipasi publik. Ani Sri Rahayu Dosen Civic Hukum Universitas Muhammadiyah Malang
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
“Menggoreng” Minyak Goreng Setidaknya lebih dari tiga bulan, republik tercinta digoncang dengan krisis minyak goreng. Keberadaan salah satu kebutuhan pokok masyarakat tersebut seolah hilang dari pasaran, jika toh ada harganya mahal tak terkendali. Emak-emak rela antri mendapatkan minyak goreng bak nyaris antrian di era 60-an, bahkan ada yang memakan korban jiwa.
B
erbagai upaya kebijakan pemerintah melalui penetapan harga minyak goreng (Harga Eceran Tertinggi) untuk minyak goreng curah, pemberian subsidi dari BPDPKS (Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit), operasi pasar hingga melibatkan pihak Kepolisian Negara untuk melakukan pengawalan terhadap distribusi dan ketersediaan minyak goreng hingga terakhir mencabut HET Permendag Nomor 11 Tahun 2022 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Curah. Ketidakberdayaan pemerintah seakan terkonfirmasi oleh Menteri Perdagangan dalam rapat kerja dengan DPR bahwa pemerintah seakan menyerah dengan upaya menjaminan stok dan harga yang “telah” dikuasai pasar, para pelaku usaha minyak goreng bahkan para spekulan dan mengarah pada kartel serta melimpahnya stok dan persediaan minyak goreng di pasaran pasca pemerintah mencabut HET. Selain itu faktor geografis wilayah Indonesia menjadi salah satu problem rantai distribusi yang berjenjang. Panjangnya jalur distribusi membuat harga komoditas di tingkat produsen jauh berbeda dan mahal ketika sampai di tangan konsumen. Melepas harga ke pasaran atau melalui mekanisme pasar merupakan wujud kegagalan pemerintah dalam melindungi rakyatnya, apalagi kebutuhan pokok lain ikut merangkak naik jelang bulan puasa. Lagi-lagi masyarakat yang menjadi tumbal. Taji dan nyali pemerintah melalui Kemendag, KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha), salah satu lembaga yang dibentuk untuk mengawasi pelaksanaan Undang-Undang yang terkait dengan larangan monopoli serta persaingan usaha yang tidak sehat serta Satgas Pangan diuji untuk segera menun-
P
ENANDAAN dimulainya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) oleh Presiden Jokowi dan kepala daerah Provinsi, 14 Maret kemarin sejatinya mengingatkan penulis akan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang kaya sumber daya alam. Kita menyaksikan latar ritual Kendi Nusantara dan Kemah Presiden berupa hutan dengan pepohonan menghijau. Tampilan tersebut menjelaskan hutan di Indonesia yang memiliki luas 120,7 juta hektar atau 63,09 persen dari luas daratan (Widyanto, 2020). Di sini patutlah kita bersyukur sebagai bangsa yang memiliki kekayaan berupa sumber daya hutan yang terbentang di setiap pulau. Banyak keuntungan yang diperoleh dari sumber daya hutan tersebut. Keuntungan tidak hanya ekologis sebagai penyuplai kebutuhan oksigen, tetapi juga memenuhi kebutuhan ekonomi dan sosial, bahkan politik. Pemukiman muncul karena masyarakat membuka hutan. Setelah itu, manusia memanfaatkan sumber daya hutan demi berbagai keperluan. Pohon, kayu, plasma nutfah, lahan, binatang dan bahan tambang digali demi kemakmuran manusia. Secara politis, isu asap dan kebakaran hutan kerap menyinggung hubungan diplomatik dan perubahan iklim, maka baik buruknya pemerintah memelihara hutan juga berimplikasi pada relasi dengan negara lain dan dunia internasional. Oleh karena itu secara normatif, hutan harus dipelihara. Pada titik inilah sangat relevan jika komitmen pemeliharaan hutan dikaitkan dengan Peringatan Hari Hutan se-Dunia setiap 21 Maret. Kita memerlukan momen penting untuk evaluasi kondisi hutan hari ini. Kegiatan ini sepatutnya tidak berhenti pada penyadaran, tetapi sampai implementasi, refleksi, evaluasi atas tata kelola perhutanan selama ini. Akar Persoalan Secara politis, pemegang kuasa baik pemerintah, pengusaha dan masyarakat sekitar telah menjadi-
lebih praktis, sajian lebih cepat, langsung dapat dinimati, rasa lebih gurih dan lezat memanjakan lidah, lebih ber-taste, relative tidak menghabiskan bahan bakar LPG (hemat dan ekonomis), tradisi masyarakat dan pola perilaku masyarakat yang cenderung instan seakan menjadi komponen utama mengapa eksistensi minyak goreng terus
taskan problematika dan carut marut minyak Oleh : goreng. Jangan sampai Oryz Setiawan soal minyak goreng terus ‘digoreng’ oleh pihakpihak yang mencari cuan meningkat. di tengah penderitaaan masyarakat. Di sisi lain permintaan pasar (deSebuah ironi memang, negeri yang mand) terus meningkat seiring dengan kaya kelapa sawit bahkan salah satu bertambahnya usaha, warung dan produsen terbesar di dunia kelapa sawit restoran hingga bertambahnya jumlah (Crude Palm Oil) justru tidak dapat anggota keluarga dari tahun ke tahun menikmatinya. Ibarat pepatah tikus turut mempengaruhi. Dari sisi kesehamati di lumbung padi, sebuah potret tan, mengolah makanan dengan medi luar nalar. tode penggorengan memang menjadi kebiasaan masyarakat namun tanpa Mengurangi Ketergantungan disadari adalah risiko harus dipahami Sebenarnya dibutuhkan pemahamantara lain, makanan yang digoreng an dan sosialisasi di masyarakat
Semoga krisis minyak goreng tidak terus berlanjut dan dapat dikendalikan oleh pemerintah sebagai wujud mandat dari rakyat serta kebutuhan pokok lain dapat benar-benar dipastikan stok aman dan harga yang terjangkau di tengahtengah kesulitan masyarakat yang kian tercekik akibat dampak pandemi yang belum berakhir. Jangan sampai pemerintah justru dikendalikan oleh para oknum yang berupaya mengambil keuntungan diatas penderitaan masyarakat dengan jalan mempermainkan stok seperti menimbun dalam jumlah besar dan melakukan praktik culas seperti kartel. alternatif atau opsi memasak selain menggoreng seperti memanggang, mengukus atau membakar secara gradual karena selain mengurangi ketergantungan akan minyak goreng sekaligus mereduksi risiko potensi memunculkan berbagai penyakit. Harus diakui, saat ini budaya dan perilaku memasak dengan cara menggoreng sudah menjadi kebiasaan masyarakat baik skala rumah tangga, usaha kecil seperti warung, PKL hingga restoran. Tak dipungkiri metode menggoreng
memiliki jumlah kalori yang sangat tinggi dan mengandung trans fat yaitu dapat meningkatkan risiko penyakit kronis di kemudian hari seperti jantung, diabetes dan kanker. Berbagai nutrisi bermanfaat yang terkandung dalam makanan tersebut juga cenderung menyusut dan hilang dengan proses memasak ini. Selain itu bila harus memakai minyak goreng harus jeli memilah dan memilih jenis minyak goreng yang memiliki lemak tak jenuh seperti minyak kelapa, minyak
Memelihara Hutan untuk Semua sor sebagai akibat tidak kan hutan sebagai obyek terurusnya hutan terjadi eksploitasi. Hal ini disdi daerah-daerah seperti ebabkan paradigma untuk Kota Batu, Medan dan melihat hutan cenderung Deli Serdang, Sumatera dari sisi produksi. Para Utara, Jember, Aceh pemangku kepentingan Utara dan Jayapura. mengambil keuntungan Memang bencana hiekonomis dari eksploitasi drometereologis merupatersebut. Ironisnya, prakkan pemicu dengan curah tik ini dilakukan sepanjang Oleh: hujan tinggi, tetapi Jika sejarah. Rezim apapun Rachmad K Dwi kondisi hutan terawat yang memimpin, hutan Susilo, Ph.D dengan baik maka settetap dijadikan sebagai inggi apapun curah hupundi-pundi keuntungan. jan, kondisi tetap aman. Pemerintah menarget devisa dari Oleh karena itu, akar masalah utama hutan. Para pengusaha melakukan disebabkan hutan rusak dan tidak ada penambangan di wilayah hutan, sepepohonan yang menahan laju banjir dangkan warga sekitar mengambil dan tanah longsor. keuntungan hutan untuk kebutuhan Kerusakan hutan disebabkan pesehari-hari. Dalam sejarah Indonesia nebangan liar, permisifnya pengelolaan mulai Zaman Pra Kolonialisme samtata ruang dan abai pada konservasi pai hari ini hutan terus dieksploitasi. hutan. Konservasi berarti memperEra Orde Baru, hutan dijadikan sebaindah, maka tidak ada batasan jelas. gai pengundang investor devisa dan Ekowisata sebagai strategi ekonomi komoditas ekspor (Hidayat, 2005). dan ekologi dipersepsi sebagai konserPemerintah memberi hak pengelolaan vasi, tetapi manakala kegiatan rekreasi hutan kepada pengusaha. lebih banyak dari pada ekologi, sejatLemahnya hukum pada transisi inya ia bukan konservasi. Konservasi Orde Baru ke Orde Reformasi mengyang tidak dijelaskan selalu membuka akibatkan penjarahan hutan-hutan oleh celah untuk abai pada penyelamatan masyarakat sekitar hutan. Kemudian, era lingkungan sehingga rentan tergelincir reformasi memantik pengelolaan hutan dan kembali pada eksploitasi. berbasis komunitas dimana hari ini kita Berangkat dari persoalan di atas, mengenal perhutanan sosial. Sekalipun kini paradigma pengelolan hutan untuk demikian, perubahan model ini tidak mitigasi. Mitigasi ini menunjuk segala serta merta berjalan mulus. Dibeberapa upaya untuk pengurangan resiko benkawasan, perhutani tidak begitu saja cana dan jaminan keselamatan warga melepaskan pengelolaan hutan kepada terutama yang tinggal di sekitar hutan. masyarakat. Kemudian, disahkannya Mitigasi dilaksanakan baik berbentuk UU No. 11 Tahun 2020 atau dikenal struktural dan non struktural. Mitigasi Omnibus Law yang menjadikan hutan struktural menjelaskan intervensi fisik sebagai wilayah pertambangan, tidak seperti pembangunan tempat evaluasi, menghentikan eksploitasi hutan. Begitu sedangkan non struktural meliputi dominannnya negara dilihat dari luas pembuatan kebijakan untuk penangkawasan hutan yang didasarkan proyek gulangan bencana. strategis nasional dan pengaturan melaUntuk pemeliharaan hutan langlui Peraturan Pemerintah. kah-langkah penting bisa ditempuh sebagai berikut. Pertama, penegasan Konservasi adalah Mitigasi negara sebagai ujung tombak mitiSekalipun perhutanan sosial telah gasi kehutanan. Wewenang dimiliki meredam konflik kehutanan, tetapi Kementrian Lingkungan Hidup dan kerusakan hutan sistemik telah menyiKehutanan (KLHK) dan Perhutani sakan bencana. Banjir dan tanah long-
avokad, minyak kanola, biji anggur, minyak zaitun, minyak kacang tanah, minyar sayur, minyak wijen hingga minyak dari bunga matahari sebagai alternatif bahan minyak goreng. Memang harga lebih mahal dan bahan lebih sulit diperoleh menjadi hambatan seseorang dalam memilih jenis minyak goreng tersebut. Apalagi saat ini menjelang Ramadhan tren peningkatan kebutuhan pangan dan aktivitas memasak meningkat baik untuk menyajikan hidangan sahur maupun berbuka serta persiapan sajian makanan dan kue-kue lebaran yang akan datang. Semoga krisis minyak goreng tidak terus berlanjut dan dapat dikendalikan oleh pemerintah sebagai wujud mandat dari rakyat serta kebutuhan pokok lain dapat benar-benar dipastikan stok aman dan harga yang terjangkau di tengah-tengah kesulitan masyarakat yang kian tercekik akibat dampak pandemi yang belum berakhir. Jangan sampai pemerintah justru dikendalikan oleh para oknum yang berupaya mengambil keuntungan diatas penderitaan masyarakat dengan jalan mempermainkan stok seperti menimbun dalam jumlah besar dan melakukan praktik culas seperti kartel. Kartel adalah gabungan perusahaan sejenis yang bertujuan mengendalikan produksi, persaingan, dan harga. Kartel biasanya merupakan asosiasi dalam bidang bisnis yang sama, dan merupakan aliansi para pesaing dan merupakan aktivitas persaingan tidak sehat yang diatur dalam Undang-Undang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Dampak kartel juga dirasakan langsung oleh masyarakat kecil secara menyeluruh. Dari sinilah disimpulkan terjadi pelanggaran norma hukum oleh perusahaan karena menyimpang dari persaingan sehat (fair competition). Praktik-praktik inilah yang harus diberantas bahkan dapat digolongkan sebagai terorisme ekonomi dimana “membunuh” masyarakat melalui aktivitas ekonomi culas dan tak beradab yang berujung menyengsarakan dan menambah penderitaan masyarakat luas. Alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat (Public Health) Unair Surabaya
untuk mengelola hutan secara ekologis dan ekonomis. Berangkat dari sini pembagian wilayah dan kewenangan semua stakeholders harus diatur jelas. Secara historis, kegagalan perhutani dalam memberdayakan petani di sekitar hutan harus menjadi pelajaran. Hutan rusak disebabkan petani penyewa “bermotif ekonomi” yang seringkali perhutani permisif dan gagal mengendalikan. Kedua, memastikan kondisi hutan benar-benar lestari. Secara normatif, setiap kebijakan pasti memasukan monitoring dan evaluasi. Persoalannya, dua langkah ini tidak dilakukan secara maksimal. Seharusnya, sebagai bentuk pertanggungjawaban, kinerja keduanya dibuka kepada publik. Selama ini negara terlalu “berkuasa” dengan memberi ruang sempit masyarakat lokal untuk mengambil keuntungan dan memelihara dan menjaga hutanhutan mereka. Akibatnya, warga pun banyak yang tidak tahu kondisi hutan di sekitar mereka. Banjir bandang dan tanah longsor menerjang pemukiman lepas dari jangkauan warga, mengapa demikian? Negara sering “abai” pada monitoring hutan. Hutan selalu dipantau pasca bencana saja, setelah waktu berjalan, kembali lagi, abai. Ketiga, perlunya penyegaran mitigasi. Krisis dan kerusakan lingkungan sebagai sasaran utama ditopang oleh perencanaan yang sungguh-sungguh. Penanaman, perawatan dan peanekaragaman pohon harus dilakukan secara cermat. Konservasi hutan tidak hanya hutan jati, tetapi juga hutanhutan lain seperti Hutan Mangrove. Mempertimbangkan aktor-aktor yang terlibat dalam model pengelolaan dan target mitigasi juga harus mendapatkan prioritas perhatian. Pengajar Mata Kuliah Sosiologi Lingkungan dan Kebencanaan, Program Studi Sosiologi FISIP Universitas Muhammadiyah Malang, Alumni Public Policy and Social Governance, Hosei University, Tokyo)
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK Pasien Kemoterapi RSD Moh Anwar Sumenep Bisa Gunakan BPJS Halaman 5
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Sumenep, Bhirawa Rumah Sakit Daerah (RSD) Sumenep, dr. H. Moh. Anwar tengah mempersiapkan poli trauma center. Di dalamnya terdapat juga poli kemoterapi dan poli ortopedi. Prinsipnya ‘one stop service’ untuk pelayanan kanker. Fasilitas tersebut, tidak hanya bisa digunakan oleh pasien umum, tapi juga bisa menggunakan pasien yang menggunakan BPJS kesehatan. Direktur RSD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, dr. Erliyati mengatakan, rumah sakit plat merah itu terus berbenah dalam melakukan pelayanan bagi masyarakat, sesuai dengan tagline pemerintahan Fauzi-Eva “Bismillah Melayani”. Salah satunya, pasien bisa menggunakan fasilitas BPJS untuk melakukan kemot-
erapi, dari sebelumnya hanya bisa digunakan melalui pasien umum. “Sejak tanggal 14 Februari 2022, pasien BPJS bisa mendapatkan pelayanan terapi, jadi tidak perlu lagi dirujuk jauh-jauh ke Surabaya,” kata dr Erliyati, Selasa, (22/03). Dr. Erli sapaan akrab Dirut rumah sakit plat merah di kabupaten
ujung timur pulau garam Madura ini menyampaikan, angka penderita kanker di Sumenep cukup tinggi, bahkan dalam satu tahun terakhir paling tinggi di empat kabupaten di Madura. “Angka pasien kanker di Sumenep ini relatif tinggi, antrean setiap harinya bisa mencapai 60 pasien, bahkan ada yang datang dari Pamekasan. Dengan adanya program baru ini, semoga pasien tersebut bisa memanfaatkan dengan baik,” paparnya. Lebih lanjut ia menerangkan, khusus untuk pelayanan ortopedi, peralatannya sudah dibeli tahun 2021 dengan sumber dana DBHCHT, perawatnya pun sudah
dilatih. Sementara dokter spesialis yang akan melayani dalam tahap menyesuaikan jadwal. “Dari peralatan, dokter hingga perawat sudah disiapkan, kami sedang menyusun kira-kira polanya seperti apa, sambung doa semoga dalam waktu dekat sudah bisa berjalan,” harapnya. Untuk jadwal praktik, tambahnya, pasien bisa datang ke rumah sakit dua hari dalam seminggu. Jadwal praktek yakni pada hari Jumat-Sabtu. Poli Patologi Anatominya buka hari Kamis. “Jadi pasien diperiksa dulu di hari itu, kemudian hari Jumat akan dilakukan tindakan terapi,” katanya. [Sul]
Foto depan RSD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep
LINTAS PELAYANAN
Wujudkan Kabupaten Layak Anak, Pemkab Madiun Bentuk Tim Kelana dan Dekela Kabupaten Madiun, Bhirawa Kabupaten Madiun terus berupaya untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) sebagai sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak yang dilakukan secara terencana, menyeluruh, dan berkelanjutan. Dalam kegiatan yang dihadiri para kepala OPD terkait serta camat se Kabupaten Madiun dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Madiun yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Soedjiono di Ruang Rapat Eka Kapti. Selasa (22/3). Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Madiun, Soedjiono mengatakan, untuk menuju Kabupaten Layak Anak tidak mudah, butuh proses dan kerjasama semua elemen, baik OPD maupun pemerintah Kecamatan, Kelurahan dan Desa. Untuk itulah perlunya pemantapan Kecamatan Layak Anak (Kelana) dan Desa/Kelurahan Layak Anak (Dekela). “ Di setiap kecamatan akan kita bentuk tim layak anak untuk mewujudkan kecamatan layak anak (Kelana) sehingga nantinya bisa terwujud Kabupaten Layak Anak (KLA)” kata Soedjiono usai membuka kegiatan terurai diatas. Dikatakanya, dalam hal ini, tim yang terbentuk tersebut nantinya akan menyusun program kegiatan yang mendukung Kecamatan Layak Anak. Ia sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan DPPKB-PPPA Kabupaten Madiun dalam upaya mewujudkan Kabupaten Layak Anak bisa secepatnya terealisasi. “ Kita ingin menjadikan Kabupaten Madiun ramah untuk anak-anak kita dengan memastikan bahwa aktivitas mereka baik sarana maupun prasarana untuk mendapatkan ruang, bimbingan dan pendampingan agar anak-anak memiliki kesempatan belajar dan mendapatkan pendidikan yang layak,”katanya. Ada beberapa indikator yang harus dipenuhi untuk mendapatkan predikat KLA tersebut seperti hak kebebasan sipil anak, lingkungan keluarga, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, serta perlindungan khusus terhadap anak. [dar] Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto, ST,IPU saat membuka pelatihan dan bimtek kepada operator Desa, untuk pelayanan kepengurusan Administrasi kependudukan berbasis desa, beberapa waktu lalu.
Dispendukcapil Kab Jember Raih Penghargaan Penyelenggara Pelayanan Publik Kategori Baik
sudarno/bhirawa
Wujudkan Kabupaten Layak Anak, Pemkab Madiun Bentuk Tim Kelana dan Dekela.Dalam kegiatan ini, dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Madiun yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Soedjiono di Ruang Rapat Eka Kapti. Selasa (22/3).
Jember, Bhirawa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk Capil) Kabupaten Jember terima penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) atas Hasil Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik sebagai penyelenggara pelayanan publik dengan kategori baik. Dari hasil evaluasi kinerja pelay-
anan publik, Dispendukcapil Kab Jember memperoleh Indeks Pelayanan Publik (IPP) 3,94/B (baik). IPP ini terdiri dari Kebijakan Pelayanan, Profesionalisme SDM, Sarana Prasarana, Sistem Informasi Pelayanan Publik, Konsultasi dan Pengaduan serta Inovasi. Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto, ST, IPU mengaku bersyukur atas penghargaan yang diberikan oleh Kemen PAN RB
atas evaluasi kinerja pelayanan publik Dispendukcapil Kab Jember dengan kategori baik.” Kami sangat mengapresasi terhadap program yang diinisiasi oleh Kemen PAN RB ini. Ini merupakan salah satu bentuk nyata kontrol, monitoring serta evaluasi terhadap kinerja pelayanan masyarakat lembaga pemerintah di seluruh Indonesia,” ujar Bupati Hendy, Selasa (22/3).
Wabup Madiun Hadiri Sosialisasi UU HKPD untuk Optimalkan Pelayanan Publik Kabupaten Madiun, Bhirawa Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto menghadiri sosialisasi Undang-undang HKPD (Hubungan Keuangan Negara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah) di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Kota Batu. Senin (21/3). Wabup mendukung adanya UU HKPD tersebut yang yang akan sangat membantu pemerintah dalam mengoptimalkan pembangunan di Kabupaten Madiun. Dirinya mengatakan berbagai langkah akan terus diupayakan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan RI, Astera Primanto Bhakti mengatakan dari sisi perpajakan daerah, UU HKPD mengatur mengenai penguatan sistem Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) melalui restruk-
turisasi dan konsolidasi jenis PDRD, pemberian sumber-sumber perpajakan daerah yang baru, dan penyederhanaan jenis retribusi daerah. “ UU HKPD memberikan peningkatan penerimaan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) Kabupaten/ Kota hingga 48,98% secara nasional,”kata Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan RI, Astera Primanto Bhakti saat sosialisasi UU HKPD di Kota Batu. Senin (21/3). Diketahui UU ini juga membuka adanya opsi retribusi tambahan, termasuk retribusi pengendalian perkebunan terkait sawit yang akan diatur lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah untuk menyesuaikan dengan dinamika di daerah, namun tetap menjaga stabilitas perekonomian. Undang-undang tersebut akan mem-
berikan kemampuan kepada pemerintah daerah untuk berkinerja lebih optimal dalam memberikan layanan publik. “ Secara sinergis pemda juga diharapkan akan memiliki derap langkah yang seirama dengan pemerintah pusat yang menjadi manifestasi dari asas gotongroyong antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk kemakmuran rakyat,” tambahnya. Bersamaan dengan peningkatan kapasitas fiskal tersebut, UU HKPD juga mengamanatkan berbagai upaya dan dukungan perbaikan pengelolaan keuangan di daerah, seperti simplifikasi program/kegiatan dan pengaturan mandatory spending. Beberapa pengaturan dalam UU HKPD tersebut akan menantang bagi beberapa daerah, karena akan terjadi perubahan perilaku belanja.
(humas kab madiun)
Usai Sosialisasi Undang Undang Hubungan Keuangan Negara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD) di Graha Pancasila BalaiKota Among Rani, Kota Batu, Senin (21/3) dilanjutkan foto bersama.
Dari sisi skema pembiayaan, UU HKPD mendorong penggunaan creative financing untuk akselerasi pembangunan di daerah. Adapun UU HKPD tidak hanya mengartikan creative financing se-
bagai pembiayaan berbentuk utang, namun juga mendorong bentuk lain yang berbasis sinergi pendanaan dan kerjasama dengan pihak swasta, BUMN, BUMD, ataupun antar-pemda. [dar]
Menurut Bupati Hendy, sejak awal Pemkab Jember sudah berkomitmen menjadi pelayanan masyarakat. Ini semua bentuk keberhasilan dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen kependudukan dan keberhasil dalam dalam upaya memberikan pelayanan kependudukan hingga ditingkat desa. “Semoga dengan penghargaan semakin meningkatkan layanan terhadap masyarakat. Penghargaan ini kita dapatkan sebagai cambuk untuk bekerja lebih baik lagi. Meski sudah mendapat penghargaan masih banyak yang harus dikerjakan, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki. Kami mohon dukungan seluruh OPD, Pak Camat, Pak Kades dan Ketua RT dan RW untuk bersama-sama lebih baik lagi,” tandasnya. Sebagai lembaga pemerintah, Bupati Hendy berharap agar seluruh lembaga layanan masyarakat, untuk bekerja dan melayani masyarakat dengan tulus ikhlas,” Kalau kita bekerja secara ikhlas, Jember akan lebih baik lagi, Jember akan keren, wis wayahe Jember bangkit untuk mewujudkan masyarakat yang makmur dan sejahtera,” pungkas Bupati kemarin. [efi]
RSAR Usulkan Penambahan Batas Klaim Pelayanan Sehati Untuk Memberikan Peningkatan Manfaat dan Kurangi SPH
Peningkatan pelayanan kesehatan di era Bupati Karna Suswandi terus digalakkan. Bahkan, orang nomor satu di Pemkab Situbondo itu menggagas program baru di bidang pelayanan kesehatan, bernama Sehati (Sehat Gratis). Namun dalam perjalanannya, RSUD dr Abdoer Rahem sebagai salah satu lembaga pelaksana program Sehati mengusulkan sejumlah poin perbaikan. Salah satunya meminta adanya penambahan batas klaim pelayanan Sehati. Menurut Direktur RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo dr Roekmi Prabarini Ario, program Sehati melayani pembiayaan khusus masyarakat yang tidak mampu. Dalam hal ini, kata Roekmi, Pemerintah Kabupaten Situbondo melayani dengan program Sehat
Gratis (Sehati). “Masyarakat cukup menunjukkan e-KTP dan bisa dirawat secara gratis dengan fasilitas kesehatan dari Pemkab Situbondo bersama rumah sakit dan Puskesmas,” ujar Roekmi. Masih kata Roekmi, program layanan Sehati resmi
berjalan sejak tahun 20211 berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Situbondo Pasal 20, Nomor 20 Tahun 2021. Dalam aturan Perbup tersebut, urai Roekmi, juga diatur besaran biaya program Sehati yang ditanggung oleh Pemkab Situbondo. “Ya besaran biaya yang ditanggung pemegang program Sehati maksimal Rp 10 juta,” ungkap Roekmi. Roekmi mencontohkan, jika besaran biaya yang ditanggung pemegang program Sehati melebihi batas Rp10 juta, akan ditanggung pasien yang bersangkutan. Misalnya,
ujar Roekmi, ada pasien memiliki tanggungan biaya Rp 15 juta maka dana Rp 5 juta sisanya akan ditanggung oleh pasien. “Ini karena pihak rumah sakit hanya mendapatkan ganti klaim maksimal sebesar Rp 10 juta dari Dinkes. Lalu jika pasien hanya mampu membayar Rp 2 juta dari nilai Rp 5 juta, maka Rp 3 juta sisanya akan dimasukkan dalam Surat Pengakuan Hutang (SPH). Itu akan tetap ditagih oleh pihak rumah sakit,” beber Roekmi. Sebaliknya, imbuh mantan Direktur RSUD Asembagus itu, jika ada pasien Sehati me-
miliki tanggungan biaya perawatan hanya Rp 6juta maka Dinkes akan tetap mengganti klaim sebesar Rp 6 juta kepada rumah sakit. Ini sesuai dengan plafon biaya kesehatan berdasarkan hasil dari diagnosa. “Untuk SPH program Sehati dihitung sejak MeiDesember 2021. Total yang belum dibayar oleh masyarakat sebesar Rp 232.840.549. Sedangkan SPH mulai Januari-Maret 2022 sebesar Rp 30.704.201. Dari catatan kami, ada sebagian pasien Sehati yang masih membayar sisa biaya perawatan dan juga ada beberapa yang belum mem-
bayar SPH,” ungkap Roekmi. Roekmi juga berharap, untuk pembiayaan program Sehati di unit intensive care ICU, ICCU, PICU, NICU dan operasi agar ditambah batas klaim yang ada sehingga manfaat yang diberikan kepada masyarakat lebih besar dan tagihan SPH tidak terlalu tinggi. “Nanti usulan itu akan kami sampaikan kepada Pemkab Situbondo. Kami juga akan menyampaikan usulan penyempurnaan keberadaan Perbup yang mengatur program Sehati. Selain itu kami juga meminta ada revisi sesuai dengan kenyataan kondisi di lapangan,” pungkas Roekmi. [awi]
Sawawi/bhirawa
Direktur RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo dr Roekmi Prabarini Ario
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Rabu Pon, 23
Penentu Kelulusan Didasarkan Nilai Rapo Surabaya, Bhirawa Ujian Satuan Pendidikan (USP) mulai digelar SMA/SMK di Jawa Timur. Ujian penentuan kelulusan ini, akan dilaksanakan pada 21 hingga 31 Maret di jenjang SMA. Di SMAN 15 Surabaya, Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer dan Smartphone (USP-BKS) berjalan cukup lancar di hari kedua ini. Sebanyak 406 siswa kelas 12 mengikuti ujian. Menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat, kapasitas ruangan pun terbatas, maksimal 18 siswa tiap ruangan. Diungkapkan Kepala SMAN 15 Surabaya, Johanes Mardijono, USP-
Para siswa SMAN 15 Surabaya mengikuti ujian satuan pendidikan berbasis komputer dan smartphone, Selasa (22/3).
BKS jadi salah satu penentu dalam kelulusan siswa kelas 12. Pasalnya sejak ditiadakannya UNBK beberapa waktu yang lalu, Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim, menyerahkan kelulusan kepada sekolah. "Ada beberapa kriteria untuk penentu kelulusan. Salah satunya mengikuti USP-BKS dengan bobot penilaian 40%. Kemudian nilai rapor semester I hingga semester VI
dengan bobot 60%, serta nilai pendidikan satuan pendidikan setiap mata pelajaran minimal 70. Terakhir rata - rata rapot ditambah nilai USP paling rendah 78 kalau untuk SMAN 15,'' jelasnya, Selasa (22/3).. Disamping itu, Mardijono, selain ujian tulis, juga diperhitungkan USP praktek dengan bobot 60%. Seperti untuk mata pelajaran biologi, bahasa inggris, bahasa indonesia, kimia, olahraga, agama, serta lintas minat fisika. Sementara dari hasil evaluasi hasil belajar berbasis komputer dan smartphone (EHB-BKS) yang sebelumnya digelar Dindik Jatim, akan
23.312 Siswa Mendaftar di Unej melalui Jalur SNMPTN 2022 Jember, Bhirawa Sebanyak 23.312 siswa mendaftarkan diri ke Universitas Jember (Unej) di jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 di berbagai Program Studi. Jumlah ini sedikit mengalami peningkatan bila dibanding dengan tahun 2021 lalu. Menurut Wakil Rektor I Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Jember, Prof Slamin, dari 23.312 calo mahasiswa tercatat 11.363 memilih Unej sebagai pilihan pertama dan sebanyak 11.949 calon mahasiswa menjadikan Unej sebagai pilihan kedua. Sebagai data pembanding, pada SNMPTN tahun lalu terdapat 22.531 siswa yang mendaftarkan diri ke Universitas Jember. "Alhamdulillah, peserta SNMPTN 2022 di Unej meningkat sebesar 3,5%. Jika pendaftar tahun 2021 sejumlah 22.531 orang maka
tahun ini naik menjadi 23.312 orang. Fakta ini membuktikan Unej masih menjadi pilihan bagi banyak siswa terutama di wilayah Jawa Timur, bahkan bagi siswa dari luar Pulau Jawa,'' jelas Prof Slamin di kampus Tegalboto, Selasa (22/3). Guru besar di Fakultas Ilmu Komputer ini lantas membeberkan data lima besar provinsi asal siswa yang mendaftarkan diri ke Unej. Calon mahasiswa dari Jawa Timur memang masih mendominasi dengan 14.058, disusul calon mahasiswa dari Provinsi Jawa Tengah dengan 499 calon mahasiswa dan provinsi Jawa Barat yang menyumbangkan 309 calon mahasiswa. Sementara posisi keempat ditempati siswa dari provinsi Sumatera Utara dengan 180 calon mahasiswa dan Provinsi Bali dengan 122 calon mahasiswa. Prof Slamin menjelaskan, peningkatan pendaftar di Universitas
BANGKU POJOK
General Manager Consumer Sales Telkomsel Jawa Timur, Mulyadi Indra (dua dari kiri) didampingi Manager Branch Surabaya, Andri Trisnanto menyerahkan hadiah Telkomsel Poin kepada pelanggan asal Surabaya, Lexi Pranata yang merupakan dosen di Salah Satu kampus di Surabaya.
Berkah Ikhlas, Dosen Surabaya Raih Honda City dari Telkomsel Surabaya, Bhirawa Faktor keberuntungan bagi setiap orang memang berbeda beda. Itu tergantung bagaimana menyikapi kehidupan dengan beragam persoalan yang tak pernah bisa diprediksi. Ada kalanya, seseorang menyikapi kehidupan dengan rasa pesimistis atau sebaliknya selalu optimistis dan penuh keikhlasan. Ini dibuktikan seorang dosen dari Universitas Ciputra Surabaya, Lexi Pranata, yang beruntung mendapatkan satu unit Honda City Hatchbsck dari Program Telkomsel yakni Lucky Draw Poin Festival 2021. "Senang sekali mendapat hadiah mobil Honda City karena tidak pernah membayangkan karena dulu cita - cita saya ingin membelikan mobil buat istri tapi belum kesampaian. Eh, ternyata malah dapat hadiah mobil dari Telkomsel,'' ujar Lexi usai penyerahan hadiah Honda City dari Manager Consumer Sales Telkomsel Jawa Timur, Mulyadi Indra, di Kantor Telkom Landmark Tower Surabaya, Senin (21/3). Bahkan keberuntungan yang diperoleh ini, menurut Lexi, mungkin saja karena keikhlasan yang diterapkan dalam menjalani setiap siklus kehidupan. Apapun yang terjadi, Lexi menerima dengan lapang dada dan ikhlas. General Manager Consumer Sales Telkomsel Jawa Timur, Mulyadi Indra mengungkapkan, Program Lucky Draw Poin Festival 2021 adalah program spesial yang dipersembahkan kepada seluruh pelanggan setia dalam rangka memeriahkan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. [riq.fen]
Jember melalui jalur SNMPTN dimungkinkan karena banyak Program Studi di Unej yang status akreditasinya sudah meningkat. Kedua, Unej tetap melaksanakan sosialisasi dan promosi walaupun masih di masa pandemi Covid 19. "Namun tentu saja bentuk sosialisasi dan promosi dilakukan lebih banyak dalam bentuk Daring, semisal kegiatan webinar sosialisasi tata cara pendaftaran SNMPTN 2022 dan promosi Unej yang dilaksanakan dengan menggandeng Musyawarah Guru Bimbingan Konseling di berbagai kota di Jawa Timur. Termasuk melayani permohonan banyak sekolah yang meminta kami memberikan penjelasan secara langsung mengenai dunia pendidikan tinggi kepada siswanya secara Daring. Unej rencananya menerima 2.372 mahasiswa baru tahun angkatan 2022 dari jalur SNMPTN,'' jelas Prof Slamin. [efi.fen]
effendi/bhirawa
Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Jember, Prof Slamin.
Atlet IBU Berjaya pada Invitation of Net Game Competition, INGCO UNY Malang, Bhirawa Menjadi yang terbaik selalu diwujudkan oleh mahasiswa Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Budi Utomo Malang (IBU). Kali ini atlet IBU berjaya di Kejuaraan Invitation of Net Game Competition, INGCO UNY tahun 2022. Mahasiswa IBU dari Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) berhasil menjuarai kejuaraan Invitation of Net Game Competition, INGCO UNY, tanggal 19 hingga 21 Maret lalu. Menurut Rektor IKIP Budi Utomo, Dr H Nurcholis Sunuyeko MSi, Invitation of Net Game Competition, INGCO UNY ini sebuah kejuaraan bulu tangkis tingkat nasional mahasiswa se-Indonesia, dan IBU Malang ikut serta dalam kejuaraan ini. "Pada kejuaraan itu, IBU ikut serta dan alhamdulillah berhasil menorehkan prestasi yang sangat gemilang,'' tutur Nurcholis Sunuyeko, Selasa (22/3) kemarin. Nurcholish menjelaskan, raihan prestasi dan capaian dari mahasiswa ini merupakan tradisi dari tahun ke tahun, bukan hanya Program studi (Prodi) PJKR saja, tetapi semua Prodi yang ada di IBU Malang. "Alhamdulillah, mahasiswa IKIP Budi Utomo kembali menjurai kejuaraan
tingkat nasional. Kami akan terus konsisten dalam menjaga reputasi dan mental juara. Untuk mahasiswa yang telah membawa harum IBU, akan mendapatkan beasiswa yang harapannya dapat memacu prestasi yang lebih tinggi lagi di masa - masa mendatang,'' tandasnya. Sementara itu, Wakil rektor III bidang kemahasiswaan dan alumni Ali Badar mengatakan, keberhasilan meraih prestasi yang membanggakan ini tidak lepas dari dukungan dan kebijakan Rektor IKIP Budi Utomo, yang selalu memotivasi, agar selalu memacu prestasi setinggi - tinggi mungkin. "Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan serta kebijakan rektor kepada kami di kemahasiswaan, untuk benar - benar jeli melihat setiap potensi mahasiswa IBU yang beragam,'' katanya. Ke depan, jelas Nurcholis, pihaknya akan memfasilitasi dan mengolah lebih intensif lagi bagi para mahasiswa yang ingin mengembangkan potensi yang dimiliki, apapun potensinya. "Untuk itu, kami mengajak kepada segenap masyarakat adik - adik lulusan SMA/SMK/MA untuk mengeyam kuliah menjadi mahasiswa IKIP Budi Utomo,'' tambahnya. [mut.fen]
m taufiq/bhirawa
Mahasiswa IKIP Budi Utomo (IBU) Malang mempersembahkan tropi juara untuk kampusnya pada Game Competition INGCO UNY.
Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko saat membuka pameran bers
Dewanti Ajak OMP Penyedia Ed Kota Batu,Bhirawa Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko memberikan apresiasi digelarnya pameran bersama bertema 'Banjir Bandang' di Galeri Raos, Senin (21/3) malam. Ia meminta OMP yang berada di balik pameran ini bisa memberikan edukasi dan menyediakan literasi bagi masyarakat. Membangun masyarakat yang kreatif dan kritis merupakan citacita dari sosok seniman bernama menjadi Djuli Djati Prambudi.
Dan dalam upaya memberikan edukasi dan literasi bagi warga Kota Batu iapun mendirikan Yayasan Omah Mikir Prambudi (OMP) yang ikut diresmikan Wali Kota Batu dalam pembukaan pameran 'Banjir Bandang'. "Semoga OMP dapat memberikan edukasi dan literasi kepada masyarakat. Dan Saya berharap OMP menjadi yayasan yang akan membuat pencerahan bagi seluruh masyarakat Kota Batu,"ujar Dewanti, Senin (21/3) malam.
Sementara, D menjadi sosok d kali ini mengatak gunaan tema 'B memiliki makna k luas. Tidak han gajak warga un adanya banjir b datang tiba-tiba. "Tetapi juga di terhadap banjir inf ini sedang terjadi pengaruh dala sosial,"ujar Djuli
Jam Sekolah B
BNN Kota Batu Alihkan Gia Kota Batu, Bhirawa Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batu menyediakan kegiatan alternatif bermanfaat bagi para pelajar di Kota Batu. Hal ini dilakukan untuk mengalihkan sekaligus mengisi waktu mereka yang banyak kosong akibat pandemi Covid 19. Salah satunya dengan mengadakan Gelar Seni Budaya Anti Narkoba yang disiarkan secara live atau langsung oleh salah satu stasiun tv lokal di Kota Batu, Selasa (22/3). "Gelar Seni Budaya Anti Narkoba yang dilaksanakan secara live dari Agropolitan TV (ATV) dengan mengambil tema 'Specta 20' ini menjadi puncak peringatan HUT BNN di Kota Batu,'' ujar Dr Hj Agus Surya Dewi MPd, Kepala BNN Kota Batu, Selasa (22/3). Dalam 'Specta 20' ini menampil-
kan atraksi seni dari para pelajar Kota Batu. Diantaranya, Tari Saman oleh siswa MAN Kota Batu, Tari Tradisional siswa SMAN 2 Batu dan
Suasana Gelar Seni dan Talkshow HUT BNN di
GALERI PRESTASI
SMA Muhammadiyah 1 Pamerkan Karya Siswa Terbaik SMA Muhammadiyah 1 Taman (Smamita) Sidoarjo memberikan apresiasi kepada siswanya yang telah berupaya berinovasi, berkreasi menghasilkan karya yang telah dinilai terbaik, dengan menggelar semua karya siswanya, Selasa (22/3) kemarin di Hall Smamita Tower. Oleh: Ahmad Suprayogi, Kabupaten Sidoarjo
ahmad suprayogi/bhirawa
Salah satu permainan congklak yang dilestarikan melalui IG @jackronik.id oleh siswa Smamita.
Menurut Ketua Panitia Pameran Karya Inovasi Siswa Smamita, Bachtiar Adi Saputro, menilai pameran bagi siswa kelas 12 itu wajib. Hal itu sama halnya ketika menjadi mahasiswa sebelum lulus harus membuat skripsi. Namun pelaksanannya siswa bisa membuat karya inovasi secara mandiri (sendiri) atau berkelompok dengan jumlah maksimal enam orang anggota kelompok.
Bachtiar menjelaskan, dari seluruh siswa kelas 12 terdapat 58 kelompok. Mereka dibagi dalam lima bidang. Diantaranya Teknologi, Pendidikan, Makanan dan Minuman, Sains serta Sosial dan Budaya. Tapi setelah dinilai tim juri hasilnya hanya karya inovasi 15 terbaik yang dipamerkan. "Karena setiap bidang diambil tiga terbaik. Untuk penjurian kami juga meli-
batkan sejumlah kampus energi dan swasta termasuk dari perwakilan tim profesional,'' tegas Bachtiar Adi guru Mata Pelajaran Biologi. Sementara itu, Kepala Smamita Sidoarjo, Zainal Arif Fakhrudi menegaskan pameran karya inovasi ini bagian dari pelaksanaan Kurikulum Merdeka. Guru hanya memfasilitasi siswa dan siswi membuat produk karya inovasi bersama kelompoknya. Hasilnya tetap akan dinilai juri dan siapa yang terbaik layak dipamerkan dan dilombakan jika ada perlombaan karya ilmiah di tingkatan kampus atau lembaga lainnya. Sejumlah karya inovasi yang dipamerkan itu diantaranya Makota (Maket Teori
Pola Keruangan Kota), Penguatan Literasi Digital Bagi Generasi Milenial, Mikotai (Miniatur Ekosistem Pantai), Rancang Bangun Alat Penyiram Tanaman Otomatis Berbasis Arduino, Pengembangan Komik Digital 'How Underwater Work', Inovasi Gelato Sinom dan Dawet terhadap Kesehatan, Scroller (pengguna bot telegram dalam sistem listrik berbasis internet of thing), Wedhangku (Wedhang Angkung Pemanfaatan Daun Angkung), Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang sebagai Bahan Alokupi Hand Wash, Pengembangan Website Mathatourist dan Pelestarian Budaya Jawa Lewat Media Instagram @jackronik.id. [fen]
rawa
& OLAHRAGA r dan USPBKS
AYAAN
3 Maret 2022
Halaman 7 S O S O K
Kesadaran, Strategi dan Regulasi Kunci Atasi Krisis Air
digunakan evaluasi bagi Johanes untuk meningkatkan metode dan pola pembelajaran bagi tenaga guru. "Kita gunakan hasil tersebut sebagai tolak ukur hasil selama pembelajaran bapak ibu guru. Jadi tidak ada hubungannya dengan USP ini. Ujian satuan pendidikan ini dari sekolah yang buat. Bentuknya berupa literasi, numerasi dan HOTS dengan pilihan ganda,'' jabarnya. Berbeda dengan SMA, di jenjang SMK USP akan mulai digelar pada pertengahan April mendatang. Kriterianya pun tidak jauh berbeda dibanding SMA. Hanya saja ada perbedaan dalam
Peringatan Hari Air Sedunia yang jatuh, 22 Maret 2022 menjadi pengingat kembali bagi masyarakat pentingnya memanfaatkan air dengan bijak ditengah kelangkaan air di Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. Berdasarkan Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024 yang dikeluarkan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), kelangkaan air dibeberapa daerah diperkirakan meningkat yang diikuti dengan turunnya kualitas air. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengingatkan dampak perubahan iklim terhadap ketersediaan air bersih di Indonesia. Menurut Guru Besar Teknik Penyehatan Lingkungan Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Prof. Dr. Erina Rahmadyanti, M.T., kelangkaan air tersebut merupakan ancaman serius bagi keberlangsungan hidup manusia. Karena itu, perlu jadi perhatian semua kalangan. Hari Air
Sedunia, 22 Maret 2022 ini harus menjadi momentum untuk memupuk kesadaran bersama dalam memandang, menggunakan dan memanfaatkan air. Apalagi peringatan Hari Air Sedunia tahun ini mengusung tema "Air Tanah, Membuat yang tak Terlihat Menjadi Terlihat" yang secara tidak langsung mengajak untuk melindungi air tanah dari eksploitasi yang semakin berlebihan. "Ini ancaman serius dan menjadi konsentrasi atau perhatian dunia," ujarnya. Gubes yang dikukuhkan akhir tahun lalu itu menambahkan, kelangkaan air mengalami peningkatan seiring terjadinya deforestasi, betonisasi, polusi hingga global warming. Akibatnya, sepertiga dari seluruh sekolah di dunia tidak memiliki akses air bersih dan sanitasi yang memadai. Setengah dari rumah sakit diisi penderita penyakit yang disebarkan air atau sanitasi yang buruk. Dua pertiga penduduk dunia hidup dengan kondisi air yang tercemar. 1,8 miliar orang mengalami kelangkaan air. Bahkan, setiap 90 detik terjadi kematian anak yang sebabkan karena diare dan jumlahnya diperkirakan bertambah dari tahun ke tahun dimana “Peringatan Hari Air Sedunia tahun sepersepuluh orang tidak ini mengusung tema "Air Tanah, Membuat memiliki akses air bersih. yang tak Terlihat Menjadi Terlihat" yang "Pada tahun 2015, dari secara tidak langsung mengajak untuk 564 sungai yang menjadi melindungi air tanah dari eksploitasi yang potensi 6 persen air bersih semakin berlebihan.” dunia, sekitar 58 persenProf Dr Erina Rahmadyanti, M.T nya tercemar," terangnya. Sebagaimana data
kriteria nilai uji kompetensi keahlian (UKK) minimal 75. Sedangkan untuk nilai lulus USP untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, dijelaskan Kepala SMKN 6 Surabaya, Bahrun minimal 70. Selanjutnya, memiliki nilai rata - rata seluruh dari semua nilai satuan pendidikan paling rendah 60 dan nilai ujian satuan pendidikn tiap mapel paling rendah 65. "Untuk bobotnya, hasil ujian satuan pendidikan sebanyak 40% dan nilai rapor 60%,'' tandasnya. [ina]
Bappenas, lanjutnya, 31 persen kematian anak di Indonesia disebabkan karena diare dan waterborne diseases. Sebanyak 80 juta orang di Indonesia belum memiliki akses air bersih. Menurutnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan dalam mengatasi kelangkaan air bersih ini, di antaranya constructed wetland (CW) atau lahan basah buatan sebagai green infrastructure yang dalam implementasinya untuk ketersediaan air bisa dengan strategi pemanenan air hujan dan pengolahan air limbah langsung di tempatnya. CW merupakan salah satu cara yang murah dan mudah untuk menjaga ketersediaan air di Indonesia secara berkelanjutan. "Ini merupakan riset yang saya tekuni dan disampaikan dalam pidato guru besar Desember lalu," paparnya. Selain itu, juga perlu ada upaya lain yaitu tata kelola yang baik kawasan industrial dan kawasan hijau dan hutan. Ini juga berkaitan dengan regulasi dan penerapannya di lapangan. Kemudian di tingkat bawah juga perlu kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan air. Budaya hemat air, baik skala rumah tangga hingga industrial sebagai bagian dari menyeimbangkan neraca ketersediaan air sangat diperlukan. "Selamat Hari Air Sedunia 2022, semoga kita bagian dari yang cinta dan sadar lingkungan sehat dan bersih termasuk peduli pada ketersediaan air bersih," ucapnya. [ina.fen]
Ajak Siswa Memajukan Sekolah dengan Cinta dan Kasmaran Belajar
Cabdindik Provinsi Jatim Dukung Inovasi SMKN 1 Panji Situbondo
anas bahtiar/bhirawa
sama bertema 'Banjir Bandang' di Galeri Raos, Senin (21/3) malam.
dukasi dan Literasi Masyarakat
Djuli Djati yang dalam pameran kan bahwa pengBanjir Bandang' kontekstual yang nya berarti mentuk selalu siaga besar yang bisa . maknai waspada formasi yang saat dan memberikan am kehidupan . Ia juga menga-
jak melalui OMP ini dapat menginspirasi Kota Batu agar lebih maju. Tak hanya menjadi Kota Wisata, tetapi juga bisa menjadi Kota Kebudayaan dan Kota Kesenian yang dikenal dunia. "Kami berkomitmen ingin membantu kawan-kawan seniman dan budayawan untuk mempromosikan dan memamerkan karya mereka, tidak hanya di Batu tapi juga di luar daerah," jelas Djuli. Ia menambahkan, melalui yayasan OMP pihaknya juga
menyediakan ruang publik dan perpustakaan untuk meningkatkan daya baca masyarakat, khususnya generasi muda. Diketahui, Pameran Banjir Bandang ini diikuti oleh 19 pelukis Kota Batu. Lukisan yang menceritakan tentang banjir bandang ini dapat dinikmati masyarakat umum secara gratis. Adapun pameran lukisan digelar di Galeri Raos Kota Batu mulai 21-28 Maret 2022, pukul 12 siang hingga 10 malam. [nas.fen]
Belum Maksimal
at Pelajar ke Gelar Seni ATV SMAN 3 Kota Batu, KPop Dance oleh Golden Star DC. Juga pentas musik dengan menampilkan Lotus Band dan Stand Up Comedy.
Studio Agropolitan TV Kota Batu, Selasa (22/3).
Selain atraksi seni, BNN Batu juga mengadakan acara live berupa talkshow dengan narasumber Kepala BNN Kota Batu. Tak ketinggalan Lomba Pantun P4GN tingkat SMK/SMA. Khusus Lomba Pantun ini dilaksanakan secara virtual melalui media sosial Instagram dan Youtube dengan peserta pelajar di wilayah Kota Batu. Selain seni budaya, BNN Kota Batu juga mengadakan gelar Futsal Full Senyum. Pertandingan futsal ini digelar sebagai ajang Persahabatan antara Tim BNN Kota Batu dan para mitra BNN yang dilaksanakan di lapangan Futsal Zam-Zam Kota Batu. Dilanjutkan Webinar yang mengambil tema 'Parenting Skill Dalam Mewujudkan Generasi Muda yang Sehat,Unggul, dan Bersinar (Bersih Narkoba). [nas.fen]
Situbondo, Bhirawa SMKN 1 Panji Kabupaten Situbondo dibawah kendali Anik Sudiartini SPd MPd, terus melahirkan inovasi baru dalam sistem pembelajaran di sekolah. Diantaranya, Cinta dan Kasmaran Belajar. Diharapkan siswa SMKN 1 Panji sangat cinta dan bahkan kasmaran dengan belajar. Jika sekejab saja siswa belum belajar dengan inovasi ini mereka akan merasa kangen untuk terus belajar. Dampaknya sekolah akan mengalami peningkatan kualitas KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) baik Daring maupun Luring. Menurut Kepala SMKN 1 Panji, Anik Sudiartini, pihaknya terus mengajak siswa melakukan gerakan sekolah menyenangkan dengan dilatih berfikir secara nalar dan kritis, sehingga adaptif dengan jaman serta memiliki karakter inovatif dan kreatif. Caranya, mengajak para siswa supaya senang, nyaman dan rindu dengan belajar bersama program cinta dan kasmaran belajar. "Ya program ini untuk mengubah mainset. Makanya kami bersama semua guru membuat Program Cinta dan Kasmaran Belajar ini agar
siswa semakin maju,'' jelas Anik. Anik menjelaskan, dengan Program Cinta dan Kasmaran Belajar, siswa tidak malas untuk berangkat ke sekolah karena selalu rindu dengan pembelajaran. Program ini, suatu proses untuk menjadikan siswa selalu senang belajar, baik saat berada di sekolah maupun saat di rumah. "Kami saat ini juga menjalin kerjasama dengan PLN, KDS dan Pegadaian. Ini sebagai wujud agar siswa senang belajar saat berada di luar sekolah. Artinya siswa tidak hanya senang belajar saat berada di dalam
kelas,'' ungkap Anik. Anik menjelaskan, khusus untuk siswa SMKN 1 Panji yang berprestasi akan disiapkan untuk bisa berlaga di tingkat Provinsi Jatim dan Nasional dengan cara memberikan bimbingan dan pelatihan secara intens. Diharapkan siswa SMKN 1 Panji yang ikut lomba bisa mengibarkan bendera Situbondo hingga tingkat provinsi dan nasional. "Untuk pembekalan tahun ini, kami secara otomatis memberi pembekalan berupa kompetensi, motivasi dan keterlibatan orang tua siswa.
sawawi/bhirawa
Dengan program inovasi Cinta dan Kasmaran belajar, sejumlah guru dan siswa SMKN 1 Panji berhasil meraih penghargaan.
Sahabat Indonesia Satu Gali Semangat Nasionalis WR Soepratman Surabaya, Bhirawa Perjuangan tidak harus mengangkat senjata, namun dengan karya musik seorang seniman bisa ikut menyatukan dan memerdekakan Indonesia melalui lagu ciptaanya. Lagu Indonesia Raya yang diciptakan Wage Rudolf Soepratman dan pertama kali diperdengarkan di Konggres Pemuda II di Batavia pada 28 Oktober 1928. Dengan gesekan biola lagu itu menjadi tanda kehadiran pergerakan nasionalisme di seluruh nusantara sekaligus memicu semangat para pejuang untuk meraih kemerdekaan. Keabsahannya sebagai lagu kebangsaaan tertuang di PP No. 44 Tahun 1958. Keabsahannya sebagai lagu kebangsaan dikukuhkan lebih jauh dengan ditetapkannya amandemen kedua UUD 1945 yang memasukkan butir "Lagu Kebangsaan
ialah Indonesia Raya" dalam Pasal 36B, dan juga disahkannya UU No. 24 Tahun 2009. Selain itu, WR Soepratman yang juga seorang wartawan itu juga menciptakan beberapa lagu diantaranya Ibu Kita Kartini, Bendera Kita Merah Putih, Di Timur Matahari, Indonesia Ibuku, Mars Parindra, Mars Surya Wirawan. Melihat semangat nasionali WR Soepratman membuat para anggota Sahabat Indonesia Satu mengunjungi makam sang pahlawan di Kenjeran, Rangkah, Surabaya Selasa (22/3).Tak hanya dari Surabaya pengurus Sahabat Indonesia Satu dari Kalimantan Selatan (Kalsel) juga ikut berziarah. Menurut Ketua Sahabat Indonesia Satu Sastra Harijanto Tjondrokusumo, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengenang jasa WR Soepratman dan sekaligus menggali semangat nasionalisn-
ya untuk menyatukan Indonesia melalui lagu. "Sepak terjang WR Soepratman yang juga musisi patut kita teladani karena dengaan karyanya turut mengantarkan Indonesia merdeka.
Lamongan, Suyatmoko, menginginkan bupati memberikan motivasi, doa, dan dukungan agar memiliki semangat lebih untuk berjuang mengharumkan nama Lamongan dalam Porprov Jatim tahun 2022, khususnya di cabang olahraga catur. Bupati Yuhronur berharap,para at-
let catur yang dikirimkan Kabupaten Lamongan mampu memenangkan pertandingan dan menyumbangkan medali untuk Lamongan. Dan agar setiap Cabang Olah Raga di Kabupaten Lamongan ini dapat terus berprestasi, baik itu di kancah daerah, nasional, bahkan internasional.
alimun hakim/bhirawa
Rombongan 12 atlet catur Lamongan bersama empat official (pelatih/pendamping) ditemani Ketua Percasi Lamongan Suyatmoko akan berjuang di Pra Pekan Olahraga Provinsi (Pra-Porprov) ke VII Jatim.
Lagu Indonesia Raya menjadi warisan yang sangat berharga agar jangan sampai kita cerai berai. Kita seniman Indonesia akan terus berjuang lewat seni agar Indonesia bersatu," kata Harijanto. [wwn.fen]
wawan triyanto/bhirawa
Pengurus Sahabat Indonesia Satu saat berziarah di makam WR Soepratman, Selasa (22/3).
Lamongan Kirimkan Atlet Catur di Pra-Porprov VII Jatim Lamongan, Bhirawa Pra Pekan Olah Raga Provinsi (Pra-Porprov) ke VII Jatim untuk Cabang Olah Raga catur tahun 2022 telah dimulai. Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) Kabupaten Lamongan mengirimkan atletnya untuk berlaga di pertandingan yang digelar pada 22 hingga 24 Maret ini di Mojokerto. Pengkab Percasi Lamongan sebelumnya telah melakukan proses seleksi dan pemusatan latihan hingga akhirnya terpilih 12 atlet yang dikirimkan untuk mengikuti Pra-Porprov VII Jatim tahun 2022. Ke 12 atlet ini akan diikutkan dalam kelas perseorangan putra dan putri, kelas beregu putra putri, juga kelas mix atau campuran. Bupati Yuhronur Efendi Senin (21/ 3) menemui secara langsung para atletnya sebelum berangkat mengikuti Pra-Porprov VII. Rombongan 12 atlet catur Lamongan bersama empat official (pelatih/pendamping) yang ditemani Ketua Percasi
Contohnya saat siswa berlaga di ajang LKS Wilker II. Kami mengajak orang tua untuk ikut memotivasi dan mendoakan agar anak - anaknya bisa berprestasi,'' tegas Anik. Kedepan para guru akan terus berusaha dan mengabdate 14 keahlian yang ada di SMKN Panji sehingga masing - masing kompetensi bisa dikaryakan. Misalnya, kompetensi hotel dan tata busana, akan terus dimaksimalkan sehingga bisa melahirkan desainer dan penjahit handal di Situbondo. Dari upaya yang dijalankan ini, SMKN 1 Panji berhasil mengantarkan tiga guru serta belasan siswa berhasil meraih penghargaan yang diserahkan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso, Ahmad Jaenuri. Anik memaparkan, para guru berprestasi itu diantaranya, Anik Sudiartini meraih penghargaan sebagai Kepala Sekolah Inspiratif tingkat nasional tahun 2021, Yuristika Febriyanti juara III lomba wejangan tingkat SMA/SMK se-Situbondo 2021 dan Lusi Endang Sri Darmawati sebagai penulis inspiratif. [awi.fen]
"Tetap berpikir tenang, semangat, saya yakin Lamongan memiliki atlet yang luar biasa. Jangan anggap ini sebagai tekanan, tapi juga jangan terlalu menganggap remeh, intinya berjuang sebisa, sebaik, dan sekuat yang anda bisa. Tetap tujuan utamanya untuk mampu berprestasi, menjadi kebanggaan Lamongan, baik itu di daerah, nasional, atau syukur alhamdulilah kalau sampai internasional,'' ujar Pak Yes. Meski memiliki lawan yang cukup berat dari berbagai daerah, Lamongan optimis tetap memiliki peluang untuk memperoleh medali dalam Pra-Porprov tahun ini. Hal ini sebagaimana yang ditargetkan, yakni Lamongan memperoleh tiga emas, satu perak dan dua perunggu. "Optimis menang, setidaknya dalam cabang olahraga catur ini Lamongan dapat mengantongi tiga emas, satu perak dan dua perunggu. Semangat, sukses, dan selamat berjuang,'' tandas bupati. [aha.yit.fen]
POJOK DAERAH
Wali Kota Sambut Baik Mojokerto Tuan Rumah Muhibah Jalur Rempah 2022 Mojokerto, Bhirawa Pemkot Mojokerto ingin mengulang sekses di tahun 2021, saat menjadi tuan rumah penutupan Muhibah Jalur rempah. Maka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencanangkan Kota Mojokerto untuk menjadi tuan rumah penutupan jalur rempah tahun 2022. Hal ini disambut gembira Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari. Menurut Wali Kota, terkait kesiapannya pihaknya menyambut baik kedatangan Laskar Rempah dalam agenda Muhibah Jalur Rempah tahun 2022 di Kota Mojokerto. Karena hal ini sesuai dengan visi misinya menjadikan Kota Mojokerto sebagai Kota Pariwisata berbasis sejarah dan budaya "Tentunya melalui Muhibah Budaya dan Festival Jalur Rempah tahun 2022inni, saya berharap bisa kembali memperkenalkan kepada masyarakat terutama generasi muda akan kekayaan rempah di Indonesia. Melalui cara ini sukses menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia,'' jelas Wali Kota. Wali Kota menjelaskan, tahun 2022 yang digagas Kemendikbudristek pelaksanaan Muhibah jalur rempah akan bekerjasama dengan TNI AL menggandeng kapal legendaris KRI Dewaruci. [min.fen]
JATIM MEMBANGUN
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 8
Dua Daerah Sampaikan LKPD TA 2021 Unaudited kepada BPK Jawa Timur Surabaya, Bhirawa Dua daerah menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2021 Unaudited kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Timur, Selasa (22/03) kemarin. Mereka adalah Kabupaten Malang, Keduanya adalah Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, dan Bupati Trenggalek , Muhamad Nur Arifin . LKPD merupakan salah satu perwujudan pertanggungjawaban Kepala Daerah atas pelaksanaan APBD. Penyerahan LKPD kepada BPK ini diamanatkan kepada setiap kepala daerah untuk menyampaikan LKPD kepada BPK paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir. Dalam perkembangannya, Pemerintah Daerah di Jawa Timur telah menunjukkan peningkatan kualitas pertanggungjawabannya yang ditandai dengan semakin meningkatnya jumlah pemerintah daerah yang memperoleh opini WTP. Sutiaji dalam pernyataannya men-
yampaikan terima kasih kepada BPK. “Kami merasa sangat terbantu dengan kehadiran dan profesionalitas tim pemeriksa BPK dalam rangka audit interim beberapa waktu lalu, ini banyak memberikan arahan, dan perbaikan bagi kami. Untuk itu kami sampaikan terima kasih,” tuturnya. Ia juga mengatakan bahwa bimbingan yang diberikan BPK akan menjadi semangat bagi kepala daerah untuk mewujudkan komitmen memberikan yang terbaik untuk masyrakat. “Bimbingan terus menerus, penguatan literasi kepada kami sangat memberikan arti dan makna kepada kami
semua. Ini menjadi kekuatan kami untuk terus menerus memberikan yang terbaik untuk masyarakat,”terangnya. Bupati Nur Arifin atau Mas Ipin dalam kesempatan tersebut bersyukur karena mampu melaksanakan kewajiban menyampaikan LKPD sebelum batas waktu yang ditentukan, yaitu tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir. “Tentu kita berharap ini menjadi langkah yang baik,” tuturnya di Kantor BPK Perwakilan Jatim. Mas Ipin juga menceritakan bagaimana di awal dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati Trenggalek, saat itu masih mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Namun dengan dukungan, saran dan masukan dari BPK akhirnya Pemkab Trenggalek mampu mendapat opini WTP, bahkan sebanyak 5 kali berturut-turut. “Apalagi seperti yang kita tahu BPK sekarang tidak hanya sebagai auditor tetapi juga menjadi mentor,
ini yang kita harapkan karena juga ke depan tidak hanya fokus pada belanja tetapi juga pendapatan,” tutur Mas Ipin. “Dan sekarang dengan ada Undang-undang nomor 1 tahun 2022, di mana ada hubungan keuangan pemerintah pusat dan daerah, ke depan ini diskusi dengan BPK jadi menarik, karena yang dibahas nanti bagaimana caranya pembayaran dengan konsep availability payment, kemudian kalau saya ingin punya dana abadi gimana caranya, kalau pemerintah daerah ingin memegang obligasi gimana caranya,” lanjutnya. “Dan kalau ingin mengakses pembiayaan daerah bagaimana mekanisme yang benar, sama seperti dulu di Trenggalek kita pembiayaan cuma dari SILPA, dan SILPA-nya itu juga ketika direncanakan kembali kira-kira unsur teknokratis, politis itu diskusinya tidak mudah,” ungkap Mas Ipin .
Dan Trenggalek telah mengawali untuk pertama kali dalam sejarah mengajukan pembiayaan yang bersumber dari Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Untuk itu perlu adanya fatwa maupun pendampingan dari BPK agar semua proses berjalan lancar sesuai dengan aturan. “Semoga kita semua yang di sini mendapat opini WTP, tapi lebih dari WTP tidak hanya sekedar Wajar Tanpa Pengecualian tetapi luarbiasa Tanpa Putus-putus,” tutup Bupati Nur Arifin. Sementara itu Joko Agus Setyono, Kapela BPK Provinsi Jatim, menyampaikan dengan adanya pemeriksaan atas LKPD, BPK dapat mendorong dan memotivasi jajaran Pemerintah Daerah untuk terus memperbaiki pertanggungjawaban pelaksanaan APBD. “Dapat kami sampaikan bahwa Pemerintah Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Madiun, Kabupaten Nganjuk, dan Kabupaten Paci-
tan telah berhasil memperoleh opini WTP untuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2020 lalu,”terangnya. Pihaknya berharap pemerintah daerah tidak berhenti pada upaya mengejar opini WTP semata. Namun, seluruh jajaran pemerintah daerah seharusnya bekerja lebih keras lagi untuk membangun budaya pengelolaan keuangan yang lebih transparan dan akuntabel. Nantinya, laporan keuangan ini akan diperiksa oleh BPK dalam rangka memberikan pendapat/opini atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan, dengan mendasarkan pada empat aspek, yaitu kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan (SAP); kecukupan pengungkapan (adequate disclosure); kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan; dan efektivitas sistem pengendalian intern (SPI).[mut,wek .gat]
KELANA JATIM
Tiga Desa Bersih Narkoba di Sidoarjo Dilaunching Saat HUT BNN ke-20 Sidoarjo, Bhirawa Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidoarjo melaunching program desa Bersih Narkoba (Bersinar) saat peringatan HUT BNN ke-20 tahun 2022, Selasa (22/3) kemarin, di Kantor BNNK Sidoarjo, jalan Perum Taman Pinang Indah blok AA8 Nomor 1A Sidoarjo. Diantaranya dari Desa Mulyodadi Kec Wonoayu, Desa Rangkah Kidul dan Kelurahan Lemah Putro Kec Sidoarjo. Tahun 2021 lalu, dua desa Bersinar di Kab Sidoarjo sudah ada dua, yakni Desa Bluru Kidul Kec Sidoarjo dan Desa Bungurasih Kec Waru. Kepala BNNK Sidoarjo, AKBP Drs Toni Sugiyanto mengatakan desa Bersinar merupakan program nasional dari BNN yang bertujuan agar kondisi di desa bisa bebas dan bersih dari masalah penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba. “Ada sejumlah kegiatan yang kita gelar untuk memperingati HUT BNN ke-20 tahun 2022 ini,” komentar Toni, usai menggelar zoom meeting dengan pihak BNN di Jakarta, saat peringatan HUT BNN ke-20 ini. Diantaranya kegiatan khitan massal, lomba tenis meja, lomba lukis mural dan penyerahan piagam penghargaan duta anti Narkoba kepada Umsida Sidoarjo, SMP Hangtuah 5 Candi, SMPN 6 Sidoarjo dan SMPN 1 Taman. Kegiatan HUT BNN ke-20 tersebut, juga sempat dihadiri oleh Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Pemkab Sidoarjo, M.Ainur Rahman SSos MAp, Camat Wonoayu, Agus Probo SSos, Kades dan Lurah Desa Bersinar, serta sejumlah mitra kerja dari BNNK Sidoarjo. Menurut Toni, moment HUT BNN ke-20, merupakan moment yang sangat bagus dan tepat sekali dalam mendekatkan layanan BNNK Sidoarjo kepada masyarakat.[kus.gat]
Seorang Pendaki Hilang di Gunung Arjuno, Tim SAR Lakukan Pencarian Pasuruan, Bhirawa Seorang pendaki, Muhammad Naam Kurniawan hilang di Gunung Arjuno. Hingga berita ini diturunkan, Selasa (22/3) sore, tim SAR masih melakukan pencarian pendaki tersebut. “Saat ini masih dalam pencarian tim SAR,” jelas Kepala Desa Tambaksari, Sujatmiko. Berdasarkan informasi di lapangan, survivor dan empat temannya naik gunung lewat Pos Tambaksari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (19/3). Usai sampai di puncak, rombongan kemudian melakukan perjalanan turun. Sesampai di Blok Ogal-agil, salah satu anggota rombongan, Lia Agustina terjatuh dan kakinya terkilir hingga kondisinya drop. Survivor Naam kemudian turun hingga camp Makutoromo untuk mencari bantuan. “Kita dibantu petugas pengaman hutan dan relawan melakukan proses evakuasi pendaki yang sakit, Lia Agustina. Lia berhasil dibawa turun ke pos perizinan,” kata Nur Yusuf Eko, petugas Pos Tambaksari. Saat proses evakuasi Lia, petugas tidak menemukan survivor Naam. Diduga mahasiswa asal Desa Kutorejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan itu terpisah dengan rombongan. Ia diduga salah jalur di sekitar Makutoromo. “Selanjutnya, kita bersama rombongan pendaki melaporkan kejadian ke Polsek Purwodadi,” urai kata Nur Yusuf Eko. Hingga kini, keberadaan Naam belum diketahui. Korban terakhir memakai jaket warna pink, celana hitam, kaos hitam dan berkaca mata. Serta memakai sepatu warna pink dan membawa tracking pool. [Hil.gat]
Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah saat membuka musrenbang perempuan di pendopo malowopati Pemkab Bojonegoro.
Sudah Layaknya Perempuan Terlibat Aktif dalam Pembangunan Bojonegoro,Bhirawa Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Perempuan, Kabupaten Bojonegoro tahun 2022 dilaksanakan di Pendopo Malowopati, kemarin (22/3). Ke depan, saatnya perempuan diberi ruang secara profesional terlibat pembangunan ataupun sektor lainnya. Musrenbang dihadiri oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Sekretaris Daerah Nurul Azizah, Kepala DP3AKB Prov. Jatim, Jajaran istri Forkopimda, Kepala OPD Perempuan, akademisi, Ormas perempuan, serta menghadirkan aktifis perempuan Nursyahbani Katjasungkana sebagai nara sumber. Dalam tujuan pemberdayaan pe-
rempuan, untuk membangun eksistensi perempuan, harus disadari bahwa dia memiliki hak yang sama dengan kaum laki-laki, tidak seharusnya perempuan selalu berada dalam posisi terpuruk, sehingga perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam mengembangkan diri. Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah dalam arahannya mengatakan, dalam kerangka pemerataan pembangunan, sudah layaknya perempuan terlibat aktif dalam pembangunan daerah, baik itu mendapatkan akses yang luas, baik informasi maupun aspirasi. Musrenbang pada hari ini akan menjadi masukan, pedoman
dalam menyusun kebijakan daerah pada APBD 2023 mendatang. “ Dalam forum musyawarah ini bisa menampung seluruh aspirasi peserta, juga menuangkan ide-ide gagasan, konsep, untuk mendorong pembangunan Bojonegoro, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia, penanganan stunting, serta pencegahan terhadap angka kematian ibu dan bayi, “ tuturnya. Sementara, Kepala Bappeda Kabupaten Bojonegoro, Anwar Mukhtadlo menjelaskan, persoalan terkait perempuan masih menjadi pekerjaan rumah Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sektor perempuan,
Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG). Selain itu, juga terkait angka kematian ibu (AKI) melahirkan, angka kematian bayi (AKB) dan balita stunting masih tinggi. Oleh sebab itu, melalui Musrenbang Perempuan, diharapkan dapat menjawab berbagai persoalan perempuan khususnya kesenjangan gender. “Tujuan Musrenbang Perempuan di antaranya, untuk meningkatkan partisipasi dan keterlibatan kelompok perempuan dalam proses penyusunan perencanaan dan anggaran pembangunan di Kabupaten Bojonegoro,” ucapnya.[bas.gat]
Serentak, 14 Desa di Kabupaten Malang Gelar Pilkades Pergantian Antar Waktu Kab Malang, Bhirawa Ada 14 desa di Kabupaten Malang pada 31 Maret 2022 mendatang akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pergantian Antar Waktu (PAW) secara serentak. Sedangkan dari belasan Kades sebelumnya, mereka ada yang meninggal dunia dan tersandung kasus korupsi yang sudah mendapatkan ketetapan putusan bersalah dari pengadilan, Sehingga dengan adanya jabatan kades kosong, maka Pemerintah Kabupaten Malang (Pemkab) Malang menggelar Pilkades PAW. Menurut, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah
(Setda) Pemkab Malang Suwadji, Selasa (22/3), bahwa dalam Pilkades PAW yang digelar di Kabupaten Malang pada 31 Maret 2022 mendatang, sebanyak 14 desa. Dan sebenarnya, ada 20 desa yang menggelar Pilkades PAW, karena keenam desa diketahui terlambat dalam melakukan persiapan. Seperti tiga desa di wilayah Kecamatan Poncokusumo, dua desa di wilayah Kecamatan Kasembon, dan Desa Pakisjajar, Kecamatan Pakis. “Sebelumnya untuk mengisi kekosongan jabatan kades, maka diisi Pejabat (PJ) Kades yang ditunjuk dari Pemkab Malang. Sedangkan 14 desa yang
sudah siap melakukan Pilkades PAW itu, dengan mekanisme musyawarah atau voting, termasuk calon kades di masing masing desa,” terangnya. Dijelaskan, bagi desa yang memiliki calon kades lebih dari tiga orang, maka sesuai dengan aturan akan dilakukan seleksi tambahan, seperti seleksi usia, pengalaman kerja, dan pendidikan serta tes tertulis. Dan soal mekanismenya, dilakukan lewat musyawarah atau voting tergantung keinginan masyarakat. Jika jumlah warga desanya sekitar 3 ribu orang jiwa, maka perwakilan warga yang ditunjuk untuk mengikuti musyawarah tersebut adalah 201
orang. Namun, jika jumlah warga lebih dari 4 ribu orang jiwa, maka yang ikut musyawarah sejumlah 251 orang. Dalam kesempatan itu, dirinya meminta kepada Calon Kepala Desa, peserta Pilkades PAW untuk tetap berkomitmen menciptakan suasana aman dan kondusif selama Pilkades digelar. Dan gelaran Pilkades di Kabupaten Malang berpotensi terjadi kerawanan selama Pilkades. “Pada tanggal 24 Maret 2022 mendatang, Polres Malang akan melakukan gelar pasukan pengamanan Pilkades PAW, usai Deklarasi Pilkades Damai pada hari Rabu, 23 Maret 2022,” tandas Suwadji.[cyn.gat]
Hari Bhakti Rimbawan, Bupati Mojokerto Ingatkan Pentingnya Menjaga Kelestarian Hutan Kab.Mojokerto. Bhirawa Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian hutan, jika hal ini tidak serius dilakukan maka tidak menutup kemungkinan musibah banjir dan kekurangan sumber air bakal menjadi bencana.
Tampak dalam foto Bupati saat menanam pohon guna mengembalikan hutan yang mulai gundul.
Demikian antara lain disampaikan Bupati Ikfina saat memberi arahan agenda Hari Bhakti Rimbawan yang ke-31 yang diadakan di petak 83 A-1 Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Kupang Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Kemlagi Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Mojokerto, Selasa (22/3) Lebih lanjut ditambahkan Ikfina Dalam agenda Hari Bhakti Rimbawan bertemakan ‘Tandur Bareng Gawe Alas Sejuta Pohon’ ini, den-
gan berjalannya waktu dan meningkatnya aktivitas manusia yang jumlahnya semakin bertambah banyak, pohon yang ada di hutan ini kelihatannya berkurang sehingga kemudian saat ini kegiatannya nandur bareng nggawe alas. Artinya mengembalian hutan yang terus berkurang. Disamping itu Ikfina juga menjelaskan, pentingnya pohon dalam kehidupan kita dan juga berbagai bencana banjir yang ada di Kabu-
paten Mojokerto saat ini disebabkan oleh beberapa faktor. “Menghadapi berbagai bencana hidrometeorologi dan semuanya banjir yang terjadi ini tidak hanya karna daya tampung dari saluransaluran kita yang tidak mencukupi tetapi juga karena curah hujan yang tinggi ini tidak disertai dengan daya resapan yang besar,” terangnya. Itulah pentingnya pohon , lanjutnya, untuk kita semuanya, dalam hal resapan ini tidak hanya bermanfaat supaya tidak banjir tetapi juga dalam mendapatkan sumber mata air karena kedepannya mata air kita ini dalam hitungan kuantitatif ini sudah mulai berkurang jumlahnya. “Padahal dengan bertambahnya jumlah penduduk kebutuhan akan
air ini semakin meningkat. Ditambah lagi daun-daun ini adalah sumber produksi dari oksigen yang mau tidak mau ini kita akan bisa bertahan hidup kalau kita ini masih bisa bernafas,” ujarnya. Lebih lanjut, Ikfina menjelaskan kedepannya area perhutani dapat dikembangkan lagi dalam berbagai sektor, tetapi tidak mengganggu fungsi utama dari hutan tersebut. “Nah ini bisa dikerjasamakan ditambah lagi juga ternyata area perhutani juga bisa dipakai untuk area wisata nah ini luar biasa makanya memang perlu kerjasama yang baik, supaya apa supaya pemanfaatannya ini lebih produktif dan lebih berdaya tetapi funsi utama hutan ini tidak terganggu,” tuturnya.[min.gat]
JATIM MEMBANGUN
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 9
KELANA JATIM
Situbondo Sasar Program Vaksinasi Anak Hingga Pelosok Desa Situbondo, Bhirawa Untuk mendukung suksesnya capaian vaksinasi anak usia 611 tahun, Polres Situbondo bersama elemen terkait terus melakukan langkah proaktif hingga ke pelosok desa Situbondo. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya, bersama OPD terkait. Tak hanya itu, Kapolres Andi juga ikut memberikan edukasi pentingnya vaksinasi dalam upaya pencegahan Covid-19. Kunjungan Kapolres Andi diikuti sejumah pejabat di lingkungan Pemkab Situbondo serta jajaran Forpimka Kecamatan Sumbermalang. Kapolres Andi Sinjaya, juga ikut melakukan door to door menemui warga yang tersebar di Desa Plalangan, Kecamatan Sumbermalang Kabupaten Situbondo. Selain door to door kerumah warga, Kapolres Andi Sinjaya juga menemui siswa SDN 1 Plalangan. “Ya kami datang untuk memberikan edukasi tentang pentingnya vaksinasi. Kami juga menjelaskan dengan humanis bahwa vaksin itu untuk kesehatan sehingga tidak terpapar Covid19,” ungkap mantan Kapolres Enrekang Sulsel itu. Kapolres Andi Sinjaya, mengatakan masyarakat yang belum divaksin perlu dilakukan pendekatan secara terus menerus secara humanis serta simpatik. Terutama, ujarnya, saat memberi penjelasan kepada warga, para orang tua maupun anak-anak tentang pentingnya vaksinasi Covid-19 serta vaksin aman dan sehat. [awi.gat]
Ciptakan Kamtibmas Kondusif, Dandim dan Kapolres Kunjungi Ponpes Sabilunnajah Bojonegoro,Bhirawa Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang lebih aman serta kondusif, Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, bersama Kapolres AKBP Muhammad, melaksanakan silaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilunnajah Desa Simorejo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Selasa (22/3). Turut hadir dalam kegiatan ini Pasi Intel Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Suko Maulono, para Pejabat Utama (PJU) Polres Bojonegoro, jajaran Forkopimcam Kanor, Kades Simorejo, Suwanto, serta ratusan para Santri Ponpes Sabilunnajah. Selaku koordinator acara, Ustadz Abdul Rohman, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran TNIPolri di wilayah Kabupaten Bojonegoro serta Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kanor yang selama ini sudah memberikan rasa Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang aman dan kondusif. Menurutnya, kegiatan ini merupakan sejarah baru di Kabupeten Bojonegoro, karena Dandim 0813 Bojonegoro beserta dan Kapolres dapat berkumpul bersama para Santriwan dan Santriwati. Tujuannya adalah guna mewujudkan kamtibmas, dan ketahanan nasional bersama semua kalangan elemen masyarakat. “ Kami berdoa, semoga Bojonegoro lebih maju dan lebih sejahtera dengan pimpinan daerah yang selalu bersinergi dan amanah,” ujarnya. Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Arm Arif Yudo Purwanto menyampaikan, apresiasi kepada pimpinan Pondok Pesantren yang telah menerimanya sekaligus untuk memberikan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada para Santri. [bas.gat]
Hartono/Bhirawa
Tampak Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono saat menunjukkan barang bukti dugaan kasus korupsi dana DD dan ADD Desa Desa Tuliskriyo Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar dengan tersangka YE (41).
DPO Korupsi Dana DD dan ADD
Mantan Bendahara Desa Akhirnya Ditangkap Polresta Blitar Blitar, Bhirawa Setelah selama dua tahun masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) pelaku dugaan Korupsi Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Tuliskriyo Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar, akhirnya berhasil ditangkap jajaran Polres Blitar Kota. Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan sebelumnya pelaku, YE (41) masuk Daftar Pencarian Orang kasus dugaan korupsi Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) di Desa Tukiskriyo Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar. Dikatakan kapolres, , bahkan pelaku sertingkali menyamar, dimana pelaku, YE (41) selama dua tahun ini dicari
Satreskrim Polres Blitar Kota sejak tahun 2019 sampai 2021 yang merupakan bendahara di Desa tersebut. “Setelah sempat menghilang sekitar dua tahun, akhirnya berdasarkan hasil penyelidikan ternyata YE tinggal di Malang,” kata AKBP Argowiyono. Lanjut AKBP Argowiyono, sebelumnya juga diakuinya selama ini tersangka sempat menyamarkan
penampilan dan identitas selama menjadi buron polisi, karena penampilan tersangka yang sebelumnya tidak memakai cadar, ketika ditangkap polisi sudah mengenakan cadar. Sehingga petugas akhirnya menggunakan alat scientific crime investigation untuk mengenali identitas tersangka. “Tersangka juga sempat menggunakan identitas palsu untuk mengelabuhi Polisi, dan selama menjadi DPO tersangka mengontrak rumah di Malang,” jelasnya. Selain itu dikatakan AKBP Argowiyono, kasus dugaan korupsi DD dan ADD di Desa Tuliskriyo terjadi pada
tahun 2018 dan ditangani Polisi pada tahun 2019, dan tersangka diduga menyelewengkan dana DD dan ADD di Desa Tuliskriyo tahun anggaran 2018, dimana Desa Tuliskriyo saat itu menerima dana DD dan ADD sebesar Rp 797 juta, kemudian tersangka dan Kepala Desa mencairkan DD dan ADD secara tunai dan bertahap sebesar Rp. 791 juta. “Namun tersangka hanya merealisasikan dana DD dan ADD untuk beberapa kegiatan pada tahap satu sekitar Rp 307 juta, sedangkan sisa anggaran sebesar Rp. 489 juta tidak direalisasikan sesuai APBDes,” imbuhnya. [Htn.gat]
Makin Efektif, Polres Tulungagung Tambah Kamera Tilang Elektronik
Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan HM Sudiono Fauzan S.Ag. MM, Wakil Ketua I Andri Wahyudi, Amd, Wakil Ketua II H Mochamad Rusdi Sutejo dan Wakil Ketua III Rias Yudikasari Drastika, SH di acara Rapat Paripurna I DPRD Kabupaten Pasuruan, penyampaian LKPJ Bupati Pasuruan tahun anggaran 2021. Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan HM Sudiono Fauzan S.Ag. MM saat sambutan.
Para anggota DPRD Kabupaten Pasuruan saat Rapat Paripurna I DPRD Kabupaten Pasuruan, penyampaian LKPJ Bupati Pasuruan tahun anggaran 2021.
DPRD Kabupaten Pasuruan Apresiasi LKPJ Bupati Irsyad Yusuf Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, HM Sudiono Fauzan S.Ag. MM membuka Rapat Paripurna I DPRD Kabupaten Pasuruan, penyampaian LKPJ Bupati Pasuruan tahun anggaran 2021 secara virtual dari gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Senin (21/3). Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, SE MMA menyampaikan meski dilanda pandemi, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pasuruan tahun 2021 lalu justru mengalami peningkatan. Selama tahun 2021 terjadi kenaikan dengan capaian 4,34 persen. Jumlah tersebut masih di bawah prosentase pertumbuhan ekonomi pada level Jawa Timur. Hal tersebut dikarenakan kondisi ekonomi sedang dalam pemulihan pasca penurunan pada tahun 2020 terkontraksi atau minus sebesar 2,03 persen akibat pandemi Covid-19. “Pertumbuhan ekonomi kita naik, meski masih di bawah Jawa Timur. Penyebabnya kita masih dalam tahap pemulihan akibat dampak pandemi yang memukul banyak sektor,” jelas HM Irsyad Yusuf secara virtual dari Pendopo Kabupaten Pasuruan. Menurutnya, struktur perekonomian Kabupaten Pasuruan se-
mentara berdasarkan PDRB atas dasar harga berlaku tahun 2021 menunjukkan kontribusi lima lapangan usaha terbesar. Yakni, industri pengolahan sebesar 58,97 persen, kontruksi sebesar 11,94 persen, perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 9,25 persen, pertanian, kehutanan dan perikanan 6,78 persen serta penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 3,47 persen. Termasuk 12 lapangan usaha lainnya yang berkontribusi sampai 9,59 persen. Terbanyak dari industri pengolahan sampai lebih dari 50 persen. Gus Irsyad menambahkan penyampaian LKPJ merupakan bentuk tanggung jawab Bupati Pasuruan dalam
menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah ke DPRD, pemerintah pusat dan masyarakat dan sesuai dengan amanah konstitusi UU Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah yang diatur pada Pasal 69 dan 71. Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, HM Sudiono Fauzan S.Ag. MM mengapresiasi penyampaian LKPJ Bupati Pasuruan itu. Selanjutnya, LKPJ tersebut akan dibahas di masing-masing komisi dengan mitra. “LKPJ selanjutnya akan dibahas dalam komisi bersama-sama dengan mitra masing-masing komisi,” kata HM Sudiono Fauzan. Mas Dion sapaan akrab HM Sudiono Fauzan juga mengapresiasi langkah Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf yang banyak meraih penghargaan. “Selamat atas banyak penghargaan yang diraih Pemerintah Kabupaten Pasuruan,” urai Mas Dion. *
Tulungagung, Bhirawa Satlantas Polres Tulungagung bakal melakukan penambahan titik pemasangan kamera untuk sistem tilang elektronik. Penambahan kamera ETLE (elektronic trffic law enforcement) tersebut akan menggenapi kamera serupa yang telah dipasang di Simpang Empat Tamanan. Kasatlantas Polres Tulungagung, AKP Muhammad Bayu Agustyan, Selasa (22/3), mengungkapkan sudah ada rencana penambahan kamera untuk tilang elektronik itu. “Pengadaan kameranya mungkin tahun ini atau awal tahun depan,” ujarnya. Menurut dia, sistem tilang elektronik yang sudah diterapkan di Tulungagung sangat efektif untuk menjaring pelanggar lalulintas. Termasuk saat operasi keselamatan lalulintas pada tanggal 1-14 Maret lalu. “Ada 50 pelanggar yang terjaring tilang elektronik. Semua surat tilangnya sudah dikirim ke alamat masingmasing pelanggar,” paparnya. AKP Muhammad Bayu selanjutnya membeberkan jika untuk pengadaan kamera tilang elektronik
Di Simpang Empat Tamanan ini merupakan titik pertama pemberlakuan tilang elektronik di Kota Tulungagung.
kembali dimintakan ke Pemkab Tulungagung. “Sudah dikoordinasikan. Kemungkinan dapat direalisasi pada tahun ini atau tahun depan,” sambungnya. Menjawab pertanyaan, perwira
pertama polisi ini mengatakan saat ini Satlantas Polres Tulungagung mempertimbangkan dua titik jalan yang akan dipasang kamera tilang elektronik kedua di Kota Tulungagung tersebut. [wed.gat]
BPBD Kota Batu Ukur Rambatan Gerak Tanah Antisipasi Longsor Susulan Temas Kota Batu,Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu melaksanakan kegiatan pengukuran rambatan gerakan tanah menggunakan seismograf di Jl Patimura Gg V Dusun Besul, Kelurahan Temas Kota Batu, Selasa (22/3). Hal ini dilakukan pasca terjadinya bencana tanah longsor di wilayah tersebut. Giat pengukuran ini dilakukan BPBD Kota Batu bersama Aparat Kelurahan Temas dan Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kelurahan setempat. “Dengan melakukan pengukuran rambatan gerakan tanah ini kita akan mengetahui seberapa besar resiko dan potensi terjadinya tanah longsor di tempat ini (Kelurahan Temas),”ujar Ahmad Choirur Rochim, Kasie Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Selasa (22/3). Diketahui, lokasi yang diukur ini
merupakan kawasan tebing dengan ketinggian sekitar 25 meter. Kawasan ini berada di dekat pemukiman di Kelurahan Temas, tepatnya di Jl Pattimura Gang V RT 5 RW 6. Diketahui, pada tanggal 17 Maret 2022 lalu, di kawasan ini terjadi bencana alam berupa tanah longsor. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam musibah tersebut. Namun, dua buah rumah yang berada di dekat lokasi kejadian mengalami rawan ambrol. Akibatnya, Akibatnya, 13 orang dari dua rumah di dekat tebing terpaksa mengungsi untuk mencegah menjadi korban longsor yang bisa terjadi sewaktu- waktu. Salah satu warga setempat, Budiono, 42th menjelaskan bahwa musibah bencana tanah longsor di kampungnya terjadi sekira pukul 18.00 WIB. Saat itu musibah diawali dengan suara getaran yang dilan-
jutkan dengan gemuruh suara longsoran tanah. “Waktu itu juga tidak sedang hujan. Aliran sungai juga tidak sedang deras,”ujar Budiono. Namun demikian getaran dan suara gemuruh terjadi tiga kali. Dan suara yang ketiga terdengar sangat keras sekali. Dalam radius 200 meter dari TKP, suara dan getaran masih terasa. Bahkan banyak warga yang keluar dari rumah karena dikira terjadi gempa. Getaran tanah longsor paling keras dirasakan di rumah Supali dan Amir. Total ada 13 orang yang tinggal di dua rumah tersebut. Merekapun terpaksa diungsikan ke rumah tetangga yang lebih aman. Data yang dimiliki Pusdalops BPBD Kota Batu, di wilayah lokasi tersebut memiliki karakter medan yang sulit dan terjal. Karena itu BPBD menghimbau agar warga tidak berakitivitas di sekitar lokasi.[nas.gat]
EKONOMI Disperindag Fasilitasi Percepatan Menuju IKM Mandiri
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 10
Probolinggo, Bhirawa Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo terus berupaya memberikan fasilitasi untuk mendukung percepatan menuju IKM Mandiri di Kabupaten Probolinggo.
wiwit agus pribadi/bhirawa
Disperindag fasilitasi percepatan menuju IKM mandiri.
Dengan dukungan dari unsur legislatif, Plt Kepala Disperindag Kabupaten Probolinggo Moh. Natsir bersama anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Wahid Nurrahman melakukan kunjungan ke tempat pembuatan mesin paving dan batako dan pembuatan sosis di Desa Selogudig Wetan Kecamatan Pajarakan. Kedatangannya disambut oleh Kepala Desa Selogudig Wetan Terpilih Bagus Budi Prayoga bersama dengan Juwaini Sheerif selaku pembuat mesin paving dan batako dan Asumairi Abdillah selaku pembuat sosis.
Plt Kepala Disperindag Kabupaten Probolinggo Moh. Natsir, Selasa (22/3) mengatakan selama ini pihaknya selalu mendukung penuh demi perkembangan dan kemajuan sektor IKM yang ada di Kabupaten Probolinggo. “Untuk percepatan menuju IKM mandiri ini kita lakukan dengan memfasilitasi dalam hal makanan berupa proses perijinan dari BPOM serta dalam rangka bantuan peralatan baik oleh Disperindag maupun CSR (Corporate Social Responsibility) perusahaan,” katanya.
Terkait dengan pembuatan sosis Natsir menjelaskan hingga saat ini IKM tersebut masih belum ada ijin edarnya. Sehingga pemasaran produknya masih terbatas pada pasar lokal saja. “Sementara ini selain mendatangkan produk sosis, dia juga produksi sendiri. Tentunya ini sebuah peluang yang sangat besar agar bisa dikembangkan dengan baik. Jika sudah memiliki ijin edar, maka produknya bisa dijual secara lebih luas lagi,” jelasnya. Menurut Natsir, kunjungannya kepada dua IKM tersebut adalah untuk memberikan motivasi supaya produknya bisa keluar Kabupaten Probolinggo. Oleh karena itu, mereka membutuhkan tambahan perijinan lagi untuk mendukung pemasaran produknya.
“Untuk IKM pembuatan sosis ini kita lihat masih membutuhkan pembenahan lagi agar produknya bisa diminati pasar. Baik itu kemasan, higienisnya maupun peralatan yang masih kurang banyak. Disamping juga proses perijinan edarnya,” terangnya. Natsir menjelaskan kedua IKM ini terlihat sangat semangat sekali dalam membuat produknya, hanya saja masih terbentur dengan peralatan yang masih kurang dan ijin edarnya. “Produk yang kadaluarsanya lebih dari 7 hari maka harus ada ijin edar dari BPOM. Selain itu, kalau edarnya sudah keluar Kabupaten Probolinggo, maka butuh peralatan banyak. Oleh karena itu butuh fasilitasi dan pendampingan baik dari Pemerintah Daerah maupun CSR perusahaan,” tambahnya. [Wap.bb]
BURSA EKONOMI
Sampaikan LKPj 2021, Bupati Yes Beberkan Capaian Kinerja Pembangunan Daerah Lamongan,Bhirawa Genap satu tahun kempemimpinanya, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) pada rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lamongan, Senin (21/3) di ruang Paripurna Gedung DPRD Kabupaten Lamongan. Pak Yes, sapaan akrabnya juga membeberkan berbagai capaian pembangunan daerah tahun 2021. Sejumlah kinerja positif dicatatkan oleh Kabupaten Lamongan meski masih berada di tengah situasi pandemi Covid-19. Capaian Indikator Kinerja Daerah (IKD) yang merupakan gabungan dari Indikator Kinerja Utama (IKU) dan indikator Kinerja Sasaran (IKS) yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2021-2026, seperti IPM, pertumbuhan ekonomi, inflasi, indeks reformasi birokrasi, tingkat pengangguran terbuka, nilai tukar petani hingga indeks ketahanan pangan. Diungkapkan Bupati Yes, IPM Lamongan tahun 2021 mengalami peningkatan, yakni pada angka 73,12 lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara untuk pertumbuhan ekonomi sudah mulai tumbuh positif walaupun masih dalam situasi pandemi Covid-19, dimana pada tahun 2020 pertumbuhan ekonomi sempat terkontraksi 2,65 persen dan pada tahun 2021 tumbuh 3,43 persen. Sementara untuk inflasi tahun 2021 terkoreksi positif sebesar 1,76 persen dibandingkan tahun lalu diangka 1,88 persen. “Capaian perbaikan tata kelola pemerintahan juga terus meningkat, tahun 2021 indeks reformasi birokrasi Lamongan sebesar 96,57 persen dibanding tahun sebelumnya hanya 91,62 persen. Tingkat pengangguran terbuka juga turun sebesar 0,24 poin dari 5,13 persen menjadi 4,90 persen. Sementara nilai tukar petani Lamongan tahun 2021 terealisasi sebesar 106,81 meningkat dibanding tahun sebelumnya diangka 104,84. Tentu ini berbanding lurus dengan indeks ketahanan pangan kita yang terealisasi sebesar 0,16 dan terkategori sangat tahan pangan,” ucap Bupati Yes. Atas capaian-capaian kinerja yang terus menunjukkan tren positif tersebut, lanjut Bupati Yes, Pemkab Lamongan pada tahun 2021 meraih banyak prestasi. lebih dari 14 penghargaan diterima, baik dari pemerintah pusat, provinsi maupun lembaga non pemerintah atas kinerja dalam penyelenggaraan daerah. Penghargaan tersebut diantaranya prestasi di bidang keuangan ditunjukkan dengan diterimanya penganugerahan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Kepala BPK Jatim dan penganugerahan WTP menjadi lima kali berturut-turut dari Menteri Keuangan RI. [aha/yit.bb]
Bupati Mundjidah Wahab saat menghadiri Panen Bersama Pola Kemitraan Hulu Hilir di Desa Kepuhkajang, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Selasa (22/03).
arif yulianto/bhirawa
Bupati Panen Padi Pola Kemitraan Hulu Hilir di Desa Kepuhkajang Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab didampingi Wakil Bupati Jombang, Sumrambah, menghadiri Panen Bersama Kemitraan Hulu Hilir Perlindungan Petani di Desa Kepuhkajang, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Selasa (22/03). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Jombang bekerjasama dengan PT SMK dan PT Asuransi Jasindo. Di lokasi, Bupati Jombang berdialog langsung dengan petani untuk mengetahui pola kemitraan hulu hilir yang dilaksanakan di desa ini. Bupati juga menyaksikan lang-
sung proses penimbangan gabah petani dari hasil panen hingga proses pembayarannya. Bupati Mundjidah Wahab mengatakan, panen raya di Desa Kepuhkajang dengan pola hulu hilir tersebut, hasil panen petani desa setempat langsung dibeli oleh PT SMK. “Jadi langsung pulang bisa bawa uang. Harganyapun tidak akan rugi, karena biasanya itu kan Rp. 4.250 (per Kilogram gabah), tapi ini bisa Rp. 4.300 (per Kilogram gabah),” kata Bupati Jombang. Lebih lanjut Bupati Mundjidah Wahab menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang akan
membantu petani salah satunya dengan memfasilitasi agar petani bisa mendapatkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Moch. Ronny menjelaskan, rata-rata produktivitas padi petani di Kabupaten Jombang yakni sebesar 7,2 Ton Gabah Kering Panen per Hektar. “Alhamdulillah hari ini dari hasil panen binaan teman-teman di Desa Kepuhkajang, Kecamatan Perak ini mencapai 8 Ton (Gabah) Kering Sawah. Alhamdulillah ada peningkatan,” beber Moch. Ronny. Dikatakannya, untuk harga Gabah Kering Sawah saat ini di pasaran
berkisar pada angka Rp. 4.200 hingga Rp. 4.300 per Kilogram. “Melalui program ini, PT SMK bisa membeli di atas harga pasar,” tandasnya. Selain itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang menyampaikan, Kabupaten Jombang sendiri mengalami surplus beras rata-rata per tahun 100.000 Ton. Sementara untuk kantong-kantong panen raya padi di Jombang saat ini kata Moch. Ronny, bergerak dari wilayah barat di Kabupaten Jombang. “Kemarin di wilayah Gudo, kemudian ini di wilayah Perak. Insya Allah dari barat ke timur,” pungkasnya.(rif.bb)
Lagi, Polres Madiun Salurkan BTPKLWN kepada 6.000 Warga Madiun Alimun Hakim/ Bhirawa
Capaian kerja selama 1 tahun disampaikan Bupati Yuhronur Efendi di hadapan para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Lamongan.
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 5042 RCK, Yamaha,Th. 2018, Hitam,a/n. Dwi Wuryandari Subroto, Dsn.Tawang RT/RW : 002/002, Ds/Kec. Kauman – T.Agung No. 8536/IMB/BI-IV/2022
Polres Madiun, Bhirawa Lagi, Kepolisian Resor (Polres) Madiun menyalurkan program Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung ,dan Nelayan (BTPKLWN) dari Pemerintah Pusat melalui Kementrian Perekonomian dilaksanakan di GOR Tunggal Panaluan Mapolres Madiun, Selasa (22/3). Bantuan ini diberikan kepada pedagang kaki lima, warung dan nelayan yang tidak tercover program pemerintah sep-
erti Bantuan Pemerintah dalam Bentuk Uang (BPUM) dan lain sebagainya. Penyaluran BTPKLWN tersebut dihadiri langsung Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo dan Sekertaris Disperindag Kab. Madiun, Agus Suyudi serta dinas terkait dalam kegiatan tersebut. Dikatakan oleh AKBP Anton Prasetyo bahwa BTPKLWN merupakan program Kementrian Perekonomian yang penyalurannya melibatkan Polri. Bantuan ini merupakan
salah satu percepatan pemulihan perekonomian bagi warga yang terdampak Covid-19. “BTPKLWN akan dibagikan sebanyak 6 ribu orang. Hari ini tahap pertama kita bagikan dulu seribu orang, yang rencananya akan seminggu kita lakukan dua kali yaitu Hari Selasa dan Rabu,”kata Kapolres Madiun menginformasikan. Dalam BTPKLWN ini, jumlah nominal uang yang diterima setiap
warga yaitu Rp. 600.000,- dengan syarat belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari Pemerintah. Selain itu, juga sudah terverifikasi oleh Bhabinkamtibmas dan dilaporkan melalui aplikasi ke tingkat pusat. “Sesuai datanya, dalam hal ini, sejumlah 12 Polres di Jawa Timur termasuk Polres Madiun yang ditugaskan untuk menyalurkan BTPKLWN kepada masyarakat,”tegas Kapolres Madiun. [Dar.gat]
Dusun Ngelosari Desa Sapikerep Teraliri Listrik PLN Selama ini Warga Memanfaatkan Jaringan Listrik Legal Probolinggo, Bhirawa Listrik menjadi salah satu kebutuhan penting bagi kehidupan sehari-hari khususnya di daerah-daerah terpencil. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo bekerja sama dengan PLN melakukan pengembangan jaringan listrik di wilayah Desa Sapikerep Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo. Sehubungan dengan selesainya pemasangan jaringan listrik di Dusun Ngelosari Desa Sapikerep Kecamatan Sukapura, Asisten Pembangunan dan Perekonomian Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Asyari secara simbolis melakukan penyalaan listrik rumah Kepala Dusun Ngelosari Bambang, Selasa (22/3) di Desa Sapikerep Kecamatan Sukapura. Kegiatan tersebut dihadiri anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Supoyo, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabu-
paten Probolinggo Hengki Cahyo Saputra, Camat Sukapura Rochmad Widiarto beserta anggota Forkopimka Sukapura dan Manager ULP Probolinggo Faizal Reyhan yang mewakili Manager UP3 Pasuruan. Sudah lama pengembangan jaringan listrik di Dusun Ngelosari diusulkan. Pada akhirnya Pemkab Probolinggo dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) melakukan pemasangan jaringan listrik untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat Dusun Ngelohsari. Manfaatnya dapat mendukung usaha masyarakat serta memper-
Penyalaan aliran listrik PLN perdana di rumah kasun.
mudah proses belajar mengajar di sekolah. Terdapat 2 (dua) tempat yaitu Pusunglepet dan Pusung Malang yang rencananya dilakukan pengembangan jaringan listrik. PLN akan men-
dukung penuh dan siap melakukan pemasangan jaringan listrik atas permintaan di di dua tempat tersebut. Asisten Pembangunan dan Perekonomian Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo
wiwit agus pribadi/bhirawa
Ahmad Hasyim Asyari menjelaskan perjuangan yang sangat panjang terkait dengan penyaluran listrik di Dusun Ngelosari Desa Sapikerep telah terselesaikan dengan baik. Masyarakat dapat menikmati
kesediaan jaringan listrik yang sudah disambungkan di rumahrumah. Bahkan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan seharihari. Hal terpenting adalah IPM akan semakin meningkat. “Harapannya, masyarakat dapat menjaga dan merawat jaringan listrik PLN ini dengan baik agar supaya aliran listrik yang tersedia ini tidak terjadi gangguan. Sejumlah 31 SR untuk segera terselesaikan penyambungannya dan masyarakat bisa menikmatinya. Terus bisa melanjutkan jaringan-jaringan ke lainnya,” ungkapnya. Sementara anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Supoyo selaku perwakilan masyarakat Desa Sapikerep khususnya menambahkan pihaknya akan selalu mendorong agar supaya nantinya pengembangan jaringan listrik juga dilakukan di Pusunglepet dan Pusung Malang. “Setelah ada jaringan listrik yang resmi
ini, jaringan-jaringan listrik ilegal akan dilakukan pemutusan dan tidak digunakan lagi,” tandasnya. Sedangkan Manager ULP Probolinggo Faizal Reyhan yang mewakili Manager UP3 Pasuruan menyampaikan PLN akan selalu melayani masyarakat terkait dengan dibutuhkannya jaringan listrik. Setelah delapan tahun lamanya dan pada akhirnya bisa terealisir saat ini, bahkan masyarakat dapat menggunakan jaringan listrik untuk kebutuhan sehari-hari. “PLN itu sendiri juga memiliki program khusus yaitu Program Lisdes yang diawali dengan survey di beberapa titik yang belum teraliri listrik. Semoga desadesa khususnya di Kabupaten Probolinggo yang belum ada jaringan listrik berkesempatan untuk dialiri listrik dan masyarakat dapat menggunakannya, ”tam bah nya.(Wap.bb]
SAMBUNGAN
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 11
Pernikahan Anak jadi Perhatian Khusus Tim Penggerak PKK Gubernur Khofifah Jajal
Trenggalek,Bhirawa Ketua Tim Penggerak PKK Kabupat en Trenggalek, Novita Hardini bertekat untuk mencegah pernikahan anak. Hal tersebut ia kemukakan di acara peringat an 50 tahun Hari Kesatuan Gerak PKK tahun 2022 Jatim yang digelar di gedung Bapeda Jatim. “Pernikahan anak bisa berpotensi me nimbulkan permasalahan kemiskinan baru dan juga stunting. Terus ibu bayi mati saat melahirkan, perceraian dan juga masalahmasalah lainnya, sehingga perlunya dice gah,” kata Novita, Selasa (22/3). Meningkatnya angka pernikahan anak ini dapat dilihat dengan banyaknya per mintaan dispensasi kawin di pengadilan agama yang dipicu karena kehamilan di luar nikah ataupun anggapan orang tua yang ingin segera menikahkan anaknya agar bisa mengurangi beban hidup keluar ga. “Padahal anggapan ini tidaklah benar karena pernikahan anak akan menambah beban keluarga itu sendiri, termasuk be resiko pada perceraian,” terangnya. Berupaya mencegah pernikahan anak, inisiator Sepeda Keren (inovasi terbaik kompetisi inovasi publik Jatim tahun 2021) itu akan melakukan berbagai upaya. “Langkah langkah yang akan kita lakukan pertama-tama kita men goptimalisasi gerakan Sepeda Keren. Karena di dalamnya juga ada kampanye untuk meningkatkan kapasitas orang tua. Kemudian dari Dinas Sosial kami juga bisa kolaborasi mencegah pernikahan anak,” terangnya. Ia akan terus kampanye dengan meng gandeng forum anak. “tetapi yang ingin
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini saat hadir di acara Peringatan 50 tahun Hari Kesatuan Gerak PKK tahun 2022 Jatim yang digelar di gedung Bapeda Jatim, Selasa (22/3).
sekali kami lakukan tahun ini, kami PKK sendiri bisa menggandeng forum anak untuk bisa terjun langsung di setiap sekolah, setiap kecamatan untuk meng kampanyekan tentang pengetahun usia berapa yang tepat untuk menikah, terus syaratnya apa saja dan yang lainnya,” kata istri Bupati Trenggalek itu.
Menpan dan Wali Kota Mojokerto Launching MPP Gajah Mada l
Sambungan hal 1
mengatakan, kolaborasi ini bisa terus berjalan untuk perkembangan pelayanan publik di Kota Mojokerto. “ Kami bakal terus mendukung Mall Pelayanan Publik yang hari ini bisa disaksikan bersama-bersama di launching oleh Bapak MenPAN-RB. Perlu diketahui juga, lantai 4 Mall Pelayanan Publik Gajah Mada ini selain dimanfaatkan untuk kegiatan pemerintahan juga disewakan untuk keg iatan masyarakat. ‘Salah satunya saat Pemerintah Daerah lain waktu tes CPNS 2019 dan 2020 mem butuhkan, ya kami menyewakan hall lantai 4 ini untuk ujian tes CPNS,” kata Ika Puspitasari. Selain itu, ia juga berkeinginan MPP bisa menjadi ruang pamer seperti sandal dan sepatu yang menjadi komoditas eksport sejak 1995 hing ga saat ini serta ekonomi kreatif lainnya. Sementara itu, MenPAN RB Tjahjo Kumolo berharap MPP ini terus berkembang untuk men ingkatkan pelayanan publik untuk masyarakat Kota Mojokerto. Pada prinsipnya seluruh jajaran pemerintah daerah telah melakukan pelayanan publik. “Terus tingkatkan kualitas pelayanan dan mengintegrasikan semua urusan,” katanya. “Dengan demikian orang masuk kesini, sele sai semua urusannya. Baik itu Pasport, SIM, Pa jak, BPJS dan semuanya satu atap selesai. Inilah yang diinginkan Bapak Presiden Jokowi,”tambah Tjahjo [min.wwn]
Wadah Kreativitas dan Ajang Pembuktian
Sambungan hal 1 ini lebih fokus pada pengembangan potensi, kreatifitas siswa juga jadi ajang pembuktian. Kepala Bidang Pembinaan SMK Dindik Jatim, Dr Suhartono MPd menceritakan lahirnya program Vokasi Istimewa tak lain untuk mengembangkan potensi yang dimiliki masing-masing anak berke butuhan khusus (ABK). Menurutnya, tiap ABK memiliki potensi yang berbeda, yang mana tidak mengutamakan pada keahlian. Tapi menitikberat kan pada pengembangan keterampilan. Apalagi pada jenjang SLB, lanjut dia, jika sejak TK ataupun SD, ABK hanya menguasai satu bidang keterampilan ini yang dikembangkan pada vokasi istimewa. Jadi, dalam pengemban gan potensi ini, ada beberapa sekolah yang me manggil instruktur untuk melatih para siswa. “Fokusnya di satu potensi yang dimiliki. Jadi abk tidak bisa dipaksa untuk potensi yang dia tidak mampu. Misalnya, ada siswa ABK yang bisa tata boga, desain grafis, kecantikan dan perawatan, tata busana maupun aksesoris,” ujar laki-laki kela hiran Tulungagung, 30 Maret 1970 ini. Karena itu, nantinya guru bisa mematakan untuk dilatih dan dikembangkan potensi siswa dengan peralatan yang ada. Peran bidang PKPLK, imbuh pria yang akrab disapa mas Ton ini, akan membantu penganggaran untuk alat-alat vokasi bagi pengembangan di masing-masing lembaga. “Ada anggaran kecantikan, mesin obras, mesin jahit, dan tata boga ini untuk kelengka pan dan penunjang pengembangan ABK. Jadi memang dalam konteks vokasi istimewa dna pengembangan keterampilan tidak bisa disa makan dengan reguler SMA/SMK,” jabar pria yang hoby tenis dan bermusik ini. Diungkapkan suami Ririn Ika Widiastuti, keberadaan Vokasi Istimewa untuk mengangkat harkat dan martabat ABK. Bahwa mereka mem punyai kompetensi yang dikembangkan. Selain program Vokasi Istimewa, Mas Ton juga menciptakan sebuat lagu berjudul “Pandanglah Aku” untuk memberikan support kepada ABK. Sekaligus menyampaikan pesan ke masyarakat jika ABK jangan dipandang sebelah mata. Tapi pandang mereka sebagai keberagaman kehidupan. Dipandang dengan cinta dan kasih. “Pesan saya jangan merasa bahwa mereka tidak bisa. Dia tetap punya kompetenso dan keterampi lan yang bisa dikembangkan. Jangan pantang menyerah,” pungkas ayah 4 anak ini. [ina.iib]
l
Menyikapi program Cegah Perkaw inan Anak (Cepak) Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dalam keg iatan 50 tahun Kesatuan Gerak PKK itu menuturkan, ini yang kita harapkan dimana anak tidak menikah di dini usia. Kalau Pengadilan Agama memberikan dispensasi kawin, maka ada permohonan
dari orang tua. “Mari kita edukasi para orang tua,” ajak Gubernur Khofifah di Gedung Kantor Bapeda Provinsi Jatim. Pernikahan anak dan permohonan dispensasi pernikahan anak mayori tas diakibatkan Merried By Accident (MBA) hamil diluar nikah. “Ini PR kita bersama,” ujar Gubernur Perempuan Jatim itu. Pernikahan anak dengan alasan kemiskinan, justru ini malah menjadikan kemiskinan turun temurun. Kenapa de mikian, karena menikah dini mayoritas akan tinggal dengan orang tua karena belum punya kediaman sendiri, belum punya penghasilan, sehingga justru me nambah beban hidup orang tua. Bukan seperti ini cara menurunkan kemiskinan, sambung mantan Menteri Sosial RI itu. Kecuali bila mereka meng inginkan kemiskinan secara turun temu run. Ini menjadi tanggung jawab semua. Kita harap peran pemerintah, pendidi kan, tokoh agama, tokoh masyarakat dan media untuk ikut memberikan edukasi kepada masyarakat. Gubernur Jatim juga menyinggung mengenai stunting yang menjadi salah satu akibat pernikahan usia dini. Perem puan atau ibu muda saat ini senangnya berpenampilan menarik. Sehingga dikala hamil atau pasca melahirkan mereka kurang memperdulikan asupan gizi kar ena ingin bentuk tubuh terjaga. Padahal ini bisa berdampak pada pemenuhan gizi anak. Kalau ingin diet makan diharapkan ada pendampingan ahli gizi sehingga ke butuhan gizi anak tercukupi dan stunting bisa dicegah,pungkasnya. [wek.gat]
Lima Daerah di Jatim Berstatus PPKM Level 1 l
Sambungan hal 1
Saat ini yang statusnya level 1 ada 5 daerah, kemudian 26 daerah level 2, dan sebanyak 7 daerah level 3. “Pesan saya, tetap waspada, jangan lengah untuk menegakkan protokol kesehatan, dan gas terus percepat vaksinasi khususnya do sis 2 dan booster” tegas Gubernur Khofifah, di Gedung Negara Grahadi, Selasa (22/3). Selain itu, berdasarkan data Satgas Covid-19 Jatim, pertambahan kasus harian konfirmasi positif di Jatim juga terus menurun. Per tanggal 21 Maret, penambahan kasus harian terkonfir masi positif di Jatim telah menurun di angka 228 orang. Dan tambahan kasus sembuh dari covid-19 di Jatim juga terus meningkat dengan angka 949 orang dalam sehari. Kini masih ada sebanyak 4.135 kasus aktif covid-19 di Jawa Timur. Yang tentu masih terus diberikan penanganan treatment, tracing dan juga testing yang maksimal. Sedangkan untuk update vaksi nasi di Jatim, per hari ini, capaian vaksinasi dosis 1 telah mencapai 91,24 persen. Sedangkan capaian vaksinasi dosis 2 telah mencapai 74,22 persen. Dan untuk dosis 3 telah tercapai 7,18 persen. Capaian
Status PPKM di Jatim Level 2
n Kabupaten Sampang n Kabupaten Probolinggo n Kota Pasuruan n Kabupaten Pasuruan n Kabupaten Jember n Kabupaten Gresik n Kabupaten Bojonegoro
Level 3
n Kabupaten Lumajang n Kota Probolinggo n Kota Madiun n Kabupaten Jombang n Kabupaten Pamekasan n Kabupaten Nganjuk n Kabupaten Bangkalan
vaksinasi lansia dosis 1 di Jatim terus meningkat di angka 73,06 persen, sedangkan capaian dosis 2 mencapai 55,42 persen, dan dosis 3 capaiannya 6,26 persen. “Khusus untuk vaksinasi, mohon pada setiap kabupaten kota agar menjadikan percepatan vaksinasi kedua dan booster sebagai prioritas. Maksimalkan stok vaksin yang ada untuk segera di-deliver. Vaksinasi penting untuk meningkatkan keke balan masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19. Selain itu vak sinasi dosis kedua akan menjadi acuan penetapan level PPKM yang terbaru” tegas Khofifah. Meski begitu Berdasarkan Dash board Kemenkes/KCPEN, Jumlah orang yang divaksin dosis pertama maupun kedua di Jatim menempati
urutan tertinggi kedua di Indonesia. Sedangkan jumlah orang yang divak sin dosis ketiga di Jatim menempati urutan tertinggi ketiga di Indonesia. Sedangkan untuk perkembangan bed occupancy rate (BOR), seiring dengan kasus yang menurun, kondisi BOR di rumah sakit rujukan covid-19 juga terus menurun. Per hari ini BOR ICU Jatim ada di angka 12 persen, BOR Isolasi RS di angka 10 persen, BOR RS Darurat di angka 3 persen, dan BOR Isoter di angka 1 persen. “Insya Allah pen anganan covid-19 di Jatim berada on the right track. Bersama-sama semua lini, Jawa Timur akan terus berupaya maksimal dengan harapan pandemi segera bisa diakhiri, tetap semangat semua,” pungkas Khofifah. [tam.wwn]
Surabaya Satu-satunya Kota Besar Berstatus PPKM Level 1 l
Sambungan hal 1
warga Kota Surabaya yang sudah bersama-sama menjaga kota ini sehingga bisa masuk ke level 1. Menurutnya, ini berkat Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi dan terus memompa semangat warga Surabaya untuk selalu patuh protokol kesehatan. “Hingga akhirnya beliau bisa membawa Surabaya menjadi level 1,” katanya. Dengan adanya PPKM level 1 ini, maka semuanya bisa 100 persen, mulai dari makan di restoran bisa 100 persen hingga pengaturan salat bisa rapat dan kapasitasnya bisa
100 persen. Meski begitu, Ridwan mengaku masih ada rapat lebih lanjut soal jam operasional supermarket dan hypermarket. “Makanya, kita akan mengadakan rapat lanjutan untuk membahas ini,” tegasnya. Sedangkan untuk mal dan pusat perbelanjaan dan perdagangan bisa dibuka sampai pukul 22.00 WIB. Sementara untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM), keputusannya diserahkan kepada pemerintah daerah masing-masing, bisa daring atau pun luring. “Namun, untuk Kota Surabaya saat ini masih 50 persen. Karena sekarang sudah level 1, maka nanti kami akan menggelar rapat dengan
para ahli untuk meminta pendapat apakah bisa digelar 100 persen atau bagaimana, nanti akan kita rapatkan,” katanya. Menurut Ridwan, meskipun Sura baya level 1 dan protokol kesehatan di berbagai bidang dilonggarkan, tapi dia berharap warga Kota Surabaya tetap menjaga protokol kesehatan sebagaimana anjuran Wali Kota Sura baya yang sangat gencar melakukan sosialisasi prokes, baik melalui sosial media maupun di pengeras suara di jalan-jalan raya. “Jadi, walaupun kita level 1, ayo tetap dijaga prokesnya, yang paling sederhana prokes itu ada lah kita tetap menggunakan masker,” pungkasnya. [iib.wwn]
Pengisian SPT Secara Daring
Sambungan hal 1 perlu datang ke kantor pajak,” kata Khofifah. Untuk itu, Gubernur Khofifah mengajak selu ruh masyarakat Jatim sebagai Wajib Pajak (WP) untuk segera melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) dengan tahun pajak 2021. Hal ini mengingat batas pelaporan untuk WP Orang Pribadi (OP) jatuh pada 31 Maret 2022. Sedan gkan batas pelaporan WP Badan pada 30 April 2022. Lebih lanjut, Khofifah menyatakan bahwa wajib pajak yang ingin melakukan pelaporan SPT Tahunan melalui E-Filing atau E-Form diharus kan memperoleh Electronic Filing Identification Number (EFIN) terlebih dahulu. “Kami mengajak semua yang belum melaporkan SPT tahunan agar disegerakan. Karena tentu ini akan berpengaruh ke TKDD Jatim,” tandasnya. Selain mengajak wajib pajak segera melapor kan SPT Tahunan, orang nomor satu di Jatim ini juga mengimbau wajib pajak di Jatim untuk memanfaatkan Program Pengungkapan Sukarela (PPS). Program PPS ini sendiri berakhir sampai 30 Juni 2022. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direk torat Jenderal Pajak Jawa Timur I PM John L Hutagaol menyampaikan terimakasih kepada Ibu Gubernur Jatim yang telah menyampaikan SPT Tahunan PPh melalu e-filing. Menurutnya ini akan menjadi panutan dan contoh bagi seluruh masyarakat Jatim. “Sementara itu untuk program PPS sendiri sampai saat ini di Surabaya sebanyak 2.726 wajib pajak telah memanfaatkan program ini,” katanya. Tercatat sebanyak 467 wajib pajak meman faatkan kebijakan I yaitu ex peserta pengampunan pajak dan 2.563 wajib pajak telah memanfaatkan kebijakan II non ex peserta pengampunan pajak. Lebih lanjut disampaikan bahwa target pajak di Jatim tahun 2022 hampir Rp 100 trilliun. “Kami melaporkan terima kasih pada seluruh wajib pajak Jatim yang telah berkontribusi untuk pembayaran pajak 2021 yang tentu saja tidak lepas dari dukungan Pemprov,” pungkasnya. [tam.wwn] l
Kapolda Jatim Pastikan Distributor Salurkan Migor Curah l
Sambungan hal 1
kemasan masih ada. Kalau migor kemasan hampir di seluruh kios sembako menjualnya. Sedangkan untuk migor curah juga demikian namun jumlah nya belum maksimal. Masih kata Nico, permintaan dari pedagang adalah ketersediaan migor curah kembali diting katkan. Sebab rata-rata satu kios membutuhkan sebanyak 4 galon migor. Untuk 1 galonnya berisi 17 liter. Sedangkan yang dimiliki rata-rata dua galon. Jika dibandingkan sebelumnya, sekarang masih lebih baik. “Dari pengecek ini, nantinya akan kami rapat kan dan koordinasikan bersama dengan penyedia minyak goreng curah dan distributor minyak goreng curah. Sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” pungkasnya. Sementara itu menjelang bulan suci Ramadan, Polrestabes Surabaya mengecek harga kebutuhan pokok dan ketersediaan migor di pasar modern dan tradisional di Surabaya dipimpin Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan. Bersama jajaran, Kapolrestabes mengecek harga pasar dan ketersedian migor di Pasar Tem bok Dukuh dan Pasar Bubutan Surabaya. Satu persatu toko tak luput dari pengecekan Yusep. Dari empat toko yang dikunjungi, Yusep mengaku para pemilik toko menyatakan stok minyak goreng mulai banyak. “Salah satu toko di Pasar Tembok milik Bu Ria menyatakan kecukupan stok minyak goreng. Setiap harinya Bu Ria mendapatkan stok minyak goreng sebanyak 200 dus dengan kemasan per dua liter,” kata Akhmad Yusep Gunawan. Ria selaku pemilik toko mengaku sempat mengalami kekurangan stok minyak goreng sem inggu yang lalu. Jika normalnya dirinya mendapat pasokan ratusan kardus minyak goreng kemasan. Pekan lalu dirinya hanya mendapat 15-20 dus saja, sementara pembelian terus meningkat. “Sekarang sudah banyak dan pembelian mulai normal kem bali,” pungkasnya. [bed.wwn]
Ingin Total Mengabdi sebagai Pelayan Masyarakat hingga Tingkat Paling Bawah l
Sambungan hal 1
nah menjabat salah satu Kepala Bidang (Kabid) di DPMD Kabupaten Situbondo mengaku optimis, tugasnya sebagai Ketua RT akan berjalan dengan baik dan lancar. Caranya, urai dia, dalam bekerja harus memprioritaskan sistem kolegial dengan semua elemen yang ada di RT 03/RW 03. “Kalau mau sukses menjadi Ketua RT yang hindari cara cara bekerja secara sendirian. Semua saran dan masukan, ha rus ditampung sehingga keberhasilan akan mudah untuk di raih,” jelas Samsuri. Dalam pandangan Samsuri, semua kandidat calon Ketua RT 03 mempunyai visi dan misi yang hampir sama. Sejak dari awal proses pencalonan, semua kandidat sepakat untuk menjalankan program yang digaungkan pemerintah. Satu diantaranya, ulasnya, menciptakan situasi kondusif di lingkungan RT 03/ RW 03. “Sebagai ummat muslim, kami juga akan melaksanakan peningkatan ibadah di lingkungan RT sini, sehingga kemakmuran masjid terwujud. Semua itu akan kami rencanakan bersama dengan
semua warga,” terang Samsuri. Mantan Sekretaris Dinas Sosial Kabu paten Situbondo itu menjelaskan, kelima calon Ketua RT 03 memiliki catatan yang sama sama baik di mata masyarakat karena semua berdasarkan hasil usulan dari warga setempat. Untuk anggaran pemilihan, aku Samsuri, murni berasal dari hasil swadaya masyarakat setempat. “Data yang ada sedikitnya 150 orang yang mempunyai hak suara untuk memi lih. Namun yang hadir saat pelakasnaan hanya 133 orang,” ujar Samsuri. Lebih jauh Samsuri memaparkan, meski dirinya berstatus sebagai ASN dan kini men jabat sebagai Kepala Dinsos, namun ia siap untuk mengemban tugas sebagai Ketua RT. “Ya karena memimpin sebuah lingkungan sebagai Ketua RT itu tugasnya memberikan motivasi kepada para kader pemuda dan elemen yang lain. Kami juga siap mendam pingi proses kegiatan pengkaderan pemuda yang tersebar di RT 03. Mohon kerjasama baiknya sehingga semua program berjalan dengan baik,” jelas Samsuri. Sementara itu Kepala Desa Wringin Anom, Miskali menambahkan, untuk
pemilihan Ketua RT 03 di Dusun Wringin Anom Timur cukup unik karena calon nya lebih dari satu orang. Keunikan lain, imbuh Miskali, salah satu calon merupa kan sosok sebagai Kepala Dinas. Sejak awal tahapan pemilihan ketua RT, aku Miskali, panitia melaksanakan dengan baik dan terbuka. “Hingga sampai tahap pemungutan suara, akhirnya bapak Sam suri yang berhasil menjadi pemenang,” ulas Miskali, usai acara kemarin. Kades dua periode di tahun berbeda itu menambahkan, sejak tahap awal hingga akhir, ia bersama panitia mem persilahkan setiap warga untuk memilih lima calon, sesuai dengan hati nurani dan keinginan masing masing. Ini penting, jelas Miskali, untuk memberikan pen didikan politik sejak dari awal kepada masyarakat. “Untuk perolehan suara calon nomor urut 1 (Sutijo) memperoleh 28 suara. Nomor urut 2 (Subhan) tanpa meraih suara. Sedangkan nomor urut 3 (Sutrisno) memperoleh 38 suara. Nomor urut 4 (Samsuri) mampu meraih 46 suara dan nomor urut 5 (Tun Yani) mendapat kan 21 suara,” kupas Miskali.
Miskali kembali menerangkan, saat acara pemilihan Ketua RT 03 sejumlah aparatur terkait juga ikut hadir untuk memberikan semangat dan dukungan. Diantaranya, Kepala Dusun, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda setempat. Miskali mengaku ber syukur sekaligus bangga atas atensi warga RT03/RW 03 yang kompak mendukung proses pemilihan Ketua RT. “Ini (pemilihan Ketua RT) paling unik dan tampil beda,” ungkap Miskali. Bagi Miskali, siapa pun yang terpilih menjadi Ketua RT 03 diharapkan kede pan bisa bersama-sama membangun Desa Wringin Anom sehingga semakin maju. Terlebih, ulas Miskali, lingkungan RT 03/RW 03 sejak awal selalu aktif dalam mengikuti setiap momen kegiatan Desa. “Yang paling menonjol saat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, Rt 03 sering mengadakan berbagai lomba. Semoga RT-RT yang lain bisa meniru kemajuan RT 03/Rw 03,” pungkas Mis kali seraya memberi ucapan selamat kepada Samsuri sebagai Ketua RT 03/ RW 03 terpilih. [*]
Bhirawa
UTAMA
Rabu Pon, 23 Maret 2022
Halaman 12
Pemkot Tata Estetika dan Normalisasi Kawasan Pasar Turi Surabaya, Bhirawa Relokasi pedagang Pasar Turi dari Tempat Penampungan Sementara (TPS) telah rampung. Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya pun mulai melakukan pembongkaran TPS yang sebelumnya digunakan oleh para pedagang Pasar Turi. Rencananya, lahan yang sebelumnya digunakan 1.424 stan yang berada di blok A, B dan C tersebut, bakal dinormalisasi. Artinya, lahan tersebut bakal dikembalikan fungsinya untuk fasilitas umum dan jalan, agar dapat mengurangi kemacetan di kawasan tersebut. "Yang jelas bahwasanya nanti ini akan diperlancar untuk akses kemudahan menuju ke Pasar Turi Baru," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya, Irvan Widyanto di sela memantau langsung pelaksanaan normalisasi TPS pedagang Pasar Turi, Selasa (22/3). Bahkan, kata dia, Pemkot Surabaya juga melakukan penataan estetika di kawasan tersebut. Harapannya, penataan ini dapat memperlancar arus lalu lintas di kawasan Jalan Pasar Turi dan sekitarnya. "Jadi, secara estetika juga akan ditata, sehingga yang selama ini mungkin agak krodit dari sisi lalu lintas, diharapkan menjadi lancar," ujar dia. Selain dilakukan normalisasi,
mantan Kepala BPB dan Linmas Kota Surabaya itu menyebutkan, bahwa kawasan di Jalan Pasar Turi juga berencana dibangun saluran. Pembangunan saluran ini juga diharapkan dapat mencegah genangan di kawasan Jalan Semarang. "Nanti pembuatan saluran baru melingkar di sisi luar Pasar Turi baru. Termasuk saluran sekunder untuk collecting dengan saluran yang di Dupak. Jadi itu nanti bisa mengurangi genangan yang ada di Jalan Semarang ini," terang Irvan. Sementara terkait dengan gedung Pasar Turi Baru, Irvan memastikan, bahwa secara konstruksi, bangunannya sudah dipastikan aman untuk dioperasionalkan. Hal itu berdasarkan hasil dari uji kelaikan yang dilakukan oleh Tim dari Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya. "Untuk sarana prasarana seperti lift, eskalator, tempat parkir hingga toilet sudah kita cek. Dan sampai sekarang masih dilakukan perbaikan-perbaikan. Tapi secara overall cukup baik," pungkasnya. [iib.bb]
trie diana/bhirawa
Alat berat eksavator mulai melakukan pembongkaran 243 stan semipermanen di Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi secara bertahap di blok A dan blok B, Selasa (22/3).
Bekas TPS Pasar Turi Bakal Digunakan untuk Akses Jalan Surabaya, Bhirawa Proses pembongkaran Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi dilanjutkan hari ini, Selasa (22/3). Sejumlah alat berat berupa backhoe yang sebelumnya telah disiapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mulai meratakan bangunan TPS yang ada di depan Pasar Turi Baru. Bukan hanya alat berat yang dikerahkan, petugas Satpol PP Surabaya, BPBD Surabaya dan TNI/Polri juga disiagakan untuk melakukan pengamanan selama proses pembongkaran TPS Pasar Turi. Bukan itu saja, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) serta Dinas Per-
KILAS DAERAH
Bunda Genre Kota Pasuruan, Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf saat penetapan Duta Genre di Gedung Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan.
Duta Genre Harus Jadi Panutan di Kalangan Generasi Z Pasuruan, Bhirawa Bunda Genre Kota Pasuruan, Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf berharap Duta Genre dapat menjadi role model (panutan) dikalangan generasi Z. Karena, pemikiran seorang remaja sangat dipengaruhi oleh teman sebayanya. "Teman sebaya menjadi tempat yang paling banyak dipilih remaja untuk berdiskusi tentang kesehatan reproduksi yang dialaminya. Sehingga, remaja memerlukan teman sebaya yang mampu menjadi infomasi, tempat curhat dan diskusi terkait permasalahan yang dialaminya,'' ujar Fatma Saifullah Yusuf yang juga Ketua Tim Juri Pemilihan Ajang Pemilihan Duta Genre Tahun 2022, kemarin. Fatma menambahkan pemilihan Duta Genre mengusung tema Brave to Fight Stunting. Artinya, dibutuhkan peran remaja dalam membantu mempercepat penurunan angka stunting, utamanya di Kota Pasuruan. "Seorang Duta Genre harus dapat mensosialisasikan hal-hal yang mampu membantu percepatan penurunan angka stunting. Yaitu dengan pemenuhan gizi seimbang bagi remaja putri dan pendewasaan usia perkawinan,'' terang Fatma Saifullah Yusuf. Istri Wali Kota Pasuruan ini menjelaskan, fenomena pernikahan dini di Kota Pasuruan tahun 2021 tercatat sebanyak 176 pernikahan atau 11.92 % dari total pernikahan merupakan pernikahan dengan usia istri dibawah 20 tahun. [hil.bb]
hubungan (Dishub) Surabaya juga membantu melakukan pembongkaran. Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, jumlah personil yang disiagakan oleh Pemkot Surabaya untuk mengamankan proses pembongkaran hari ini ada 1.200 orang petugas. Eddy memastikan, dalam waktu sehari semua blok A, B dan C TPS Pasar Turi rata dengan tanah. "Kami lakukan bertahap, pagi kita bongkar bagian blok A dan B, kemudian pukul 21.00 WIB kita bongkar yang blok C. Karena kan blok C itu mepet dengan jalan, agar tidak menimbulkan kemacetan, maka kita bongkar malam hari," kata Eddy saat ditemui di lokasi TPS Pasar Turi.
Eddy menyampaikan, pengamanan bukan hanya dilakukan ketika pembongkaran saja, akan tetapi juga dilakukan pada malam sebelum pembongkaran, Senin (21/3). Pengamanan itu, lanjut dia, untuk mencegah adanya oknum tidak bertanggungjawab yang ingin menjarah sisa-sisa bangunan TPS Pasar Turi. "Setelah 1.424 stan TPS Pasar Turi dikosongkan, kami masih berjaga, mengantisipasi adanya penjarahan. Jadi, kemarin malam kita lakukan pengamanan selama 24 jam," ujarnya. Setelah semuanya dibongkar, barang-barang bekas bangunan TPS Pasar Turi ini akan diboyong ke gudang Tanjungsari dan gudang di Kecamatan Sememi, Benowo. Kare-
na bangunan TPS Pasar Turi adalah milik negara, selanjutkan akan dilakukan proses penghapusan yang dilakukan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Setelah dilakukan pembongkaran, rencananya ex-lokasi bangunan TPS Pasar Turi akan digunakan untuk akses jalan. Karena selama ini Jalan Pasar Turi bisa dibilang sempit dan tampak crowded (padat), oleh karena itu Pemkot Surabaya segera melakukan pembongkaran bangunan TPS Pasar Turi. "Targetnya 10 hari, semoga bisa segera tuntas dan bisa dilalui oleh kendaraan. Karena nantinya jalan ini untuk mempermudah akses menuju ke Pasar Turi Baru," pungkasnya. [iib.bb]
Kapolres Sebut Pemakaian Atribut Picu Bentrok Perguruan Silat Tulungagung, Bhirawa Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, mengatakan pemakaian atribut perguruan silat tertentu bisa memicu bentrok antar perguruan silat. Ia berharap pemakaian atribut itu hanya dilakukan saat melakukan latihan silat saja. "Kami sudah sering kali melakukan antisipasi, tetapi kejadian (betrokan) selalu berulang-ulang," ujarnya saat menggelar konferensi pers kasus penganiayaan secara bersama yang saat ini diproses oleh Satreskrim Polres Tulungagung di halaman Mapolres Tulungagung, Selasa (22/3). Menurut dia, selain pemakaian atribut, juga kegiatan yang menimbulkan kerumunan seperti kopi darat dan konvoi dapat memicu terjadinya bentrokan. Termasuk, pengrusakan
tugu perguruan pencak silat. "Kalau ada agenda tahunan bisa menghubungi polres. Kita bisa pengamanan bersama. Begitu pun dengan pengrusakan tugu.Jangan mudah terprovokasi, karena pelemparan cat di tugu bisa jadi dilakukan oleh orang di luar perguruan silat," paparnya. Selanjutnya Kapolres Handono menyebut saat ini Polres Tulungagung kembali mengamankan sembilan tersangka kasus penganiayaan secara bersama dan penghasutan yang melibatkan oknum perguruan silat. Kasus tersebut terjadi di dua tempat kejadian perkara (TKP), yakni di depan SMKN 1 Tulungagung dan di Desa Gamping Kecamatan Canpurdarat. Mirisnya dari sembilan tersangka itu tiga di antaranya masih dibawah umur. "Sedang empat tersangka lain-
nya masih dalam pencarian atau masuk dalam daftar pencarian orang (DPO)," terangnya. Perwira menengah polisi ini juga memastikan jika antara korban dan pelaku mengonsumsi minuman keras
(miras) sebelum penganiayaan terjadi. Dan mereka merupakan oknum dari perguruan silat. "Ini dilakukan oleh oknum. Kami tetap akan memproses sesuai hukum yang berlaku," paparnya. [wed.bb]
Kapolres Handono Subiakto memperlihatkan barang bukti yang berhasil diamankan dari para tersangka.
Komando Armada II Bersama Pemkab Vaksinasi Pelajar Sampang, Bhirawa TNI Angkatan Laut dalam hal ini Komando Armada II (Koarmada II) bekerjasama dengan Pemkab Sampang menggelar serbuan gebyar vaksinasi di Kecamatan Camplong, Selasa (22/3/2022) Serbuan vaksinasi yang digelar di Pantai Camplong tersebut menyasar ribuan pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) yang berusia 6-11 tahun. Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Staf Koarmada II Laksma TNI Rachmad Jayadi, M.Tr (Han), Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, Dandim 0828/Sampang Letkol CZI Suprobo Harjo Subroto S.E,. M. Han, Kadiskes Koarmada, Kolonel Laut (K)
Hendra Widjajanto, Wakapolres Sampang Kompol Jalaluddin, Kadinkes Sampang dr. Abdulloh Najich dan
Kadisdik Sampang Edi Subinto. Wakil Bupati H. Abdullah Hidayat menyampaikan terima kasih atas ban-
Wabup H. Abdullah Hidayat bersama Kaskoarmada II dan Forkopimda Sampang.
tuan sebanyak 11 ribu dosis vaksin yang ditujukan kepada masyarakat di Kabupaten Sampang. Kegiatan Gebyar Vaksinasi Massal yang digerakan bersama Koarmada II sebagai bentuk dukungan untuk bersama-sama melakukan upaya percepatan program vaksinasi Covid-19. Perkembangan capaian vaksinasi di Sampang menurutnya saat ini mencapai di angka 80 persen untuk dosis pertama dan 51 persen untuk dosis kedua. "Kita gencar melakukan vaksinasi untuk terbentuknya imunitas tubuh sehingga mencegah terjadinya kenaikan angka Covid-19 dan terwujudnya Herd Imunity," ujarnya. [lis.bb]
GALERI JAWA TIMUR
Denma 084/BJ Tempa Skill Menembak Prajurit Korem Skill atau kemampuan menembak senjata api bagi prajurit TNI AD sangat dibutuhkan. Demi menjaga profesionalisme, skill menembak prajurit Korem 084/Bhaskara Jaya (BJ) ditempa dalam latihan menembak senjata ringan (Latbak Jatri) yang digelar Detasemen Markas (Denma) Korem 084/BJ. Oleh: Abednego, Kota Surabaya
Prajurit Korem 084/Bhaskara Jaya dilatih kemampuan menembak senjata api, Selasa (22/3).
Latihan menembak senjata ringan ini digelar di Lapangan Tembak Batalyon Arhanudse 8/MBC, Gedangan Sidoarjo, Selasa (22/3). Kegiatan ini merupakan latihan rutin yang digelar sesuai program kerja Triwulan I di 2022. Serta merupakan wujud mengasah kemampuan dan kete-
rampilan prajurit dalam menembak. "Latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak prajurit. Khusunya dalam pengguaan senjata api," kata Komandan Detasemeb Markas (Dandenma) Korem 084/BJ, Mayor Inf Agung PB.
Bertindak sebagai komandan latihan, Agung berharap dengan latihan ini seluruh prajurit Korem 084/ BJ dapat meningkatkan skill menembak. Kegiatan ini juga bertujuan untuk pembinaan prajurit dalam memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak senjata api. Selain itu, Agung menjelaskan, latihan ini dilaksanakan secara bertahap, bertingkat serta berlanjut di setiap triwulan. Tak lupa pihaknya selalu mengarahkan prajurit untuk melaksanakan latihan dengan serius. Kemudian, Agung mengingatkan prajurit untuk selalu mengutamakan faktor keamanan. "Selalu utamakan faktor keaman-
an. Sehingga latihan menembak berjenjang ini bisa meningkatkan profesionalitas anggota dalam menunjang pelaksanaan tugas pokok prajurit," tegasnya. Pihaknya berharap jika seluruh prajurit Korem 084/BJ bisa menjadi prajurit-prajurit tangguh yang mampu mengemban segala macam tugas dan tanggungjawab. Sebab ke depan ini tantangan tugas semakin kompleks. Sehingga para prajurit harus selalu profesional dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab. "Meski punya skill, namun kemampuan ini harus terus dilatih dan diasah kembali. Sebagai upaya peningkatan SDM TNI AD," pungkasnya. [bb]