binder23nov21

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Selasa Pon, 23 NOVEMBER 2021

Setahun, Jatim Bejo Capai Rp 27 Miliar

Catatkan Transaksi Toko Daring Tertinggi se-Indonesia

Pemprov, Bhirawa Aplikasi Jatim Belanja Online (Bejo) sebagai toko daring Pemprov Jatim telah beroperasi selama satu tahun. Antusiasme tinggi dari pemerintah daerah dan perangkat daerah Pemprov Jatim atas kehadiran toko daring tersebut. Sehingg, Jatim Bejo berhasil mencatatkan transaksi toko daring pemerintah daerah tertinggi se Indonesia sebesar Rp 27,36 miliar.

Atas pencapaian tersebut Pemprov Jatim memberikan apresiasi dan penghargaan terhadap Pemerintah Daerah, Perangkat Daerah serta vendor yang telah melakukan transaksi tertinggi melalui Jatim Bejo selama tahun 2021. Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam acara Penghargaan Jatim Bejo 2021 di Dyandra Convention Hall, Surabaya, Senin (22/11). Dalam sambutannya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, Jatim Bejo lahir seba-

gaimana harapan Presiden RI, yakni memberikan akses UMKM terhadap pasar yang lebih luas. APBD di masingmasing kabupaten/kota dan provinsi diharapkan bisa diakses oleh pelaku UMKM secara lebih mudah melalui e-katalog dan toko daring. Pada posisi tersebut, Biro PBJ telah melakukan ikhtiar percepatan dan improvisasi dalam bentuk Jatim Bejo. Karena selama ini, pengusaha mikro yang tidak memiliki badan hukum maka PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) tidak berani  ke halaman 11 Oki abdul sholeh/Bhirawa

Gubernur Khofifah menyerahkan penghargaan ke Wali Kota Malang Sutiaji sebagai pengguna Jatim Bejo 2021 dengan transaksi tertinggi di Dyandra Convention Hall, Surabaya, Senin (22/11).

Resmikan Mayapada Hospital

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Berobat di Dalam Negeri

Ratusan Aktivis PMII Demo, Minta Pemkab Stabilkan Stok Pupuk

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menghadiri Peresmian atau Grand Opening Mayapada Hospital Surabaya, Senin (22/11). Gedung RS tersebut memiliki berbagai layanan kesehatan seperti IGD 24 jam, trauma center, stroke center, endoskopi, dental, katerisasi jantung, rehabilitasi medis, dan sebagainya.  ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah, Kepala Staf Kepresidenan RI Jend. TNI (purn) Moeldoko dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meresmikan Mayapada Hospital Surabaya, Senin (22/11).

MITRA

Dikenal Pandai Bergaul

P E L A K S A N A Tugas (Plt) Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso (mewilayahi Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Situbondo) H Mahrus Syamsul, dikenal sejawat dan stafnya sebagai sosok pejabat yang pandai bergaul. Meski gaya kepemimpinannya santai, Mahrus Syamsul juga dikenal sebagai pimpinan yang displin dalam menjalankan tugas tugas hariannya. Baik saat berdinas di Kota Santri Pancasila Situbondo muapun di Kota Republik Kopi Bondowoso. H Mahrus Syamsul  ke halaman 11

Sentil

Seleksi Terbuka Sekdakab Jombang Definitif Mulai Dibuka - Kesempatan naik pangkat Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Berobat di Dalam Negeri - Kalau bisa jangan sakit ASN Dapat Bansos, Bupati Tulungagung Turunkan Tim - Mungkin gaji ASN masih kurang

Sawawi/bhirawa

Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam wadah PMII melakukan aksi demo di depan Kantor Pemkab Situbondo Senin ((22/11).

Situbondo, Bhirawa Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam wadah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Situbondo melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemkab Situbondo, Senin (22/11). Mereka sejatinya ingin bertemu dengan Bupati Situbondo, Karna Suswandi. Namun keinginan ratusan pendemo itu tidak

berhasil, karena Bupati Karna menghadiri sejumlah kegiatan di beberapa tempat yang sudah terjadwal. Pengamatan dari lokasi menyebutkan, dalam aksi demo mereka mendesak Pemkab Situbondo segera menambah stok pupuk bersubsidi. Selain itu mereka meminta Pemkab juga memaksimalkan pengawasan harga eceran tertinggi disetiap

kios dan melakukan sosialisasi plus pendataan e-RDKK terhadap petani. Aksi demo dijaga ketat puluhan personil polisi Polres Situbondo. Yuda, koordinator aksi demo mengatakan, mahasiwa yang tergabung dalam PMII melakukan aksi demo dengan cara berjalan kaki dari kantor PMII menuju  ke halaman 11

Seleksi Terbuka Sekdakab Jombang Definitif Mulai Dibuka Jombang, Bhirawa Seleksi terbuka untuk jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang definitif mulai dibuka, Senin (22/11). Seleksi terbuka ini meliputi tahapan pendaftaran, seleksi administrasi, dan tahapan lainnya. Seperti diketahui, saat ini, posisi Sekdakab Jombang dijabat oleh Penjabat Sekdakab Jombang, Senen. “Persyaratan administrasinya, secara tekhnis di BKD mas. Tekhnisnya berapa hari, setelah itu berapa hari untuk seleksi administrasi, setelah itu nanti dimulai dengan asesmen,

arif yulianto/bhirawa

Bupati Jombang Mundjidah Wahab.

yang jelas prosesnya seperti itu, nanti kita laporkan kepada KASN,” ungkap Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, Senin (22/11). Bupati Jombang menambahkan, yang jelas, pejabat yang bisa mendaftar pada seleksi terbuka jabatan Sekdakab Jombang definitif yakni pejabat eselon 2. “Nanti secara teknis biar Pak Sekda yang menjelaskan,” kata Bupati Jombang. Seperti diketahui, Bupati Mundjidah Wahab melantik Senen sebagai Pen-

ASN Dapat Bansos, Bupati Tulungagung Turunkan Tim Pemkab Tulungagung, Bhirawa Indikasi adanya ASN yang menerima bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah membuat Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo bergerak cepat. Ia saat ini sudah menurunkan tim untuk mengecek apakah ada ASN Pemkab Tulungagung yang menerima bansos tersebut. “Saat ini kami sudah turunkan tim Bupati Maryoto Birowo untuk melakukan pengecekan, diteliti. Apakah memang ada ASN Pemkab Tulungagung yang menerima bansos,” ujarnya, Senin (22/11). Menurut dia, sejauh ini belum ada laporan terkait ASN Pemkab Tulungagung yang menerima  ke halaman 11

PPKM Level 3 Nataru akan Turunkan Pertumbuhan Ekonomi DPRD Jatim, Bhirawa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di seluruh wilayah di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa dan Bali pada libur akhir tahun, dinilai akan memberikan dampak penurunan tingkat pertumbuhan ekonomi di Jatim. Berdasarkan Laporan BPS Jatim bahwa pertumbuhan ekonomi Provinsi Jatim terjadi kenaikan sebesar 3,03 persen pada triwulan ke-3 Tahun 2021. Jatim menjadi penyumbang pertumbuhan perekonomian terbesar di pulau Jawa pada periode tiga bulan ke tiga di tahun 2021. Hal itu direspon Anggota Komisi E DPRD Jatim, Kodrat Sunyoto, saat dikonfirmasi Bhirawa, Senin (22/11) kemarin. Menurut dia, ini menunjukkan penerapan PPKM level 1 dan level  ke halaman 11

 ke halaman 11

Melihat Potensi Wisata Dewi Cemara di Desa Brangsi, Lamongan

Terdapat Sumur Migit yang Tak Meluap saat Hujan, Tak Surut Saat Kemarau

Selain memiliki potensi industri kecil menengah (IKM) yang terus berkembang, Desa Brangsi, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan juga memiliki potensi sumber air alami yang menakjubkan. Disebut-sebut mata air tersebut tak pernah meluap saat musim hujan, dan tidak pernah surut saat musim kemarau panjang. Alimun Hakim, Kab Lamongan

Sumber mata air yang melimpah ruah tersebut berada di dalam sumur yang oleh warga setempat dijuluki Sumur Migit. Sumber air tersebut juga sering dimanfaatkan oleh penduduk setempat untuk keperluan air minum, MCK dan irigasi, bahkan dapat mencukupi kebutuhan air bersih untuk 511 kepala keluarga yang ada di Desa Brangsi.

Melihat potensi luar biasa ini, Kepala Desa Brangsi, Zudi Amin bersama warganya memanfaatkanya untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa dengan mendirikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Depo Isi Ulang Air Bersih Migit Tirta Asri. Mendengar itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi langsung gerak cepat hadir di tengah masyarakat Brangsi sekaligus tepat di momen Pembukaan Lomba

alimun hakim/bhirawa

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi didampingi Kepala Desa Brangsi, Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan Zudi Amin saat memantau Desa Wisata Dewi Cemara dan pameran produk IKM.

Tumpeng Berdirinya Paguyuban IKM Desa Brangsi di Lokasi Depo Migit Tirto Asri. Kades setenpat Zudi Amin, pada Minggu (21/11) lalu mengungkapkan, semua potensi yang tergali dan sukses dijalankan tidak lain atas bantuan pemerintah melalui pengembangan usaha desa. Mulai dari pendirian Warung Lamongan (WARLA) yang mampu meningkatkan ekonomi masyarakat desa dengan munculnya IKM-IKM juga dapat digunakan untuk mengelola potensi desa. “Modal yang diberikan pemerintah kepada BUMDes ini  ke halaman 11


EKSEKUTIF Bakorwil V Jember Dorong Daerah Optimalkan Kekuatan Pentahelix Selasa Pon, 23 November 2021

Halaman 2

DAS Tanggul dan DAS Jatiroto Kondisinya ‘Kritis’ Jember, Bhirawa Bakorwil V Jember mendorong agar kekuatan elemen masyarakat ( pentahelix ) dimasing-masing daerah dioptimalkan dalam mengatasi bencana alam. Ini bertujuan agar dapat mengurangi dampak dan resiko bencana jika sewaktu-waktu terjadi. “BMKG telah mengingatkan ada potensi La Nina yang membuat intensitas curah hujan cukup tinggi yang dikhawatirkan menimbulkan bencana banjir di sejumlah daerah di Jawa Timur. Salah satunya di Bakorwil V Jember ini. BMKG telah memberikan sinyal pada November - Februari 2022 prediksi La Nina akan terjadi. Sehingga semua lini agar mengantisipasi secara komprehensif, bersinergi untuk melakukan kesiap siagaan dan mitigasi,” ujar Kepala Bakorwil V Jember yang diwakili Kabid Pemerintahan Choirul Anwar saat membuka Focus Group Discussion (FGD) Mitigasi Bencana di wilayah Bakorwil V Jember, Senin (22/11). Oleh sebab itu, Bakorwil V Jember meminta kepada 7 daerah di wila-

yah kerjanya, untuk merangkul semua elemen masyarakat (pentahelix) dalam mengatasi dampak La Nina ke depan. “Kegiatan ini (FGD) sebagai upaya mitigasi kebencanaan di wilayah Bakorwil V Jember. Karena di wilayah Bakorwil V Jember ini domainnya banjir, kita mengundang Dinas PU SDA Provinsi Jawa Timur yang didalamnya ada UPT. PU SDA Lumajang. UPT. PU SDA Pasuruan dan UPT. PU SDS Probolinggo,” tandasnya. Choirul Anwar juga berharap masyarakat juga dilatih mendefinisikan kerawanan, kerentanan serta resiko bencana. Dilatih menentukan jalur evakuasi, pertolongan pertama paska bencana. Hadir dalam FGD tersebut BPBD, Dinas Sosial, Tagana dari 7 Kabu-

paten/Kota di wilayah Bakorwil V Jember. UPT.PU SDA Lumajang, UPT.PU SDA Pasuruan dan UPT.PU SDA Bondowoso serta Dinas PU SDA dan PSKBA Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur sebagai narasumber. Dinas PU SDA Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Kasi Pemeliharaan Sungai dan Waduk Amos Sangka mengaku bahwa banyak Daerah Aliran Sungai (DAS) di Jawa Timur yang kondisinya kritis atau rawan rusak. “Di wilayah Bakorwil V Jember ini DAS yang kondisinya rawan, DAS Bedadung, DAS Bondoyudo dan DAS Tanggul. Kami beberapa hari ini telah melakukan mitigasi untuk mengurangi tingkat kerawanan di daerah DAS tersebut. Diantaranya melakukan normalisasi sungai, dan melakukan pendataan DAS yang krisis tadi. Kalau yang kritis di lakukan perbaikan darurat seperti pemasangan jumbo bag untuk penahan sementara. Sedang jangka panjangnya mengajukan pembangunan DAS secara permanen,” kata Amos kemarin.

FGD Mitigasi Kebencanaan yang digelar Bakorwil V Jember, Senin (22/11).

Di wilayah Bakorwil V Jember ini DAS yang kritis yakni DAS Tanggul di Paseban Kencong dan DAS Jatiroto di Rowokangkung Lumajang.

“Kami berharap masyarakat di daerah tersebut untuk waspada. Jika terjadi luapan sungai, segeralah menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman. Kami

effendy/bhirawa

sudah melakukan koordinasi dengan instansi pemerintah baik daerah, provisi dan pusat terkait masalah ini,” pungkas Amos kemarin. [efi]

KILAS BIROKRASI

sudarno/bhirawa

Tampak Wali Kota Madiun, Maidi memaparkan data saat menjadi narasumber Sosialisasi Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian Bagi Pekerja Bukan Penerima Upah di gedung Diklat, Senin (22/11).

Pemkot Madiun Beri Jaminan Keselamatan Bagi Pekerja Non Formal Kota Madiun, Bhirawa Pemerintah Kota Madiun terus berupaya menekan angka kemiskinan hingga 0 persen. Salah satunya, melalui pemberian jaminan keselamatan kerja dan jaminan kematian bagi pekerja bukan penerima upah. Karena itu, Wali Kota Madiun, Maidi dan Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS menjadi narasumber Sosialisasi Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian Bagi Pekerja Bukan Penerima Upah di gedung Diklat, Senin (22/11). “Program ini sudah dilaksanakan sejak sebelum pandemi. Alhamdulillah saat Covid-19 jadi semakin bermanfaat,”kata Wali Kota, Maidi. Program inipun telah memiliki payung hukum yang sah. Yakni, Perda Nomor 6 Tahun 2020. Program yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan ini juga telah menjaring 3.726 pekerja bukan penerima upah. Di antaranya, UMKM, PKL, hingga tukang becak, kuli bangunan, dan tukang tambal ban. ‘’Kelangsungan hidup masyarakat ke depan ini harus kita perhatikan. Jangan sampai ketika tulang punggung keluarganya jatuh, anggota keluarga yang lain ikut menderita dan anak-anaknya tidak bisa melanjutkan sekolah,’’ imbuhnya. Pada program ini, Pemkot Madiun mendata masyarakat yang bekerja di sektor informal. Kemudian, mereka didaftarkan di BPJS Ketenagakerjaan. Selanjutnya, iuran setiap bulan dibayarkan oleh Pemkot Madiun. [dar]

anas bachtiar/bhirawa

Selain membangun rumah relokasi, Pemkot Batu bersama relawan juga terus memperbaiki dan normalisasi titik- titik rawan banjir bandang di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.

Wawali Batu Pastikan Pembangunan Rumah Relokasi Korban Terdampak Tetap Berjalan Pemkot Batu, Bhirawa Wakil Wali Kota Batu, Ir H Punjul Santoso MM memastikan pembangunan rumah relokasi bagi para korban terdampak musibah banjir bandang di Desa Bulukerto mulai dilaksanakan. Karena itu ia bersama rombongan melakukan peninjauan langsung di lokasi relokasi, Senin (22/11). Peninjauan ini bertujuan agar proses pembangunan rumah relokasi tidak berhenti di tengah jalan. Dalam peninjauan kemarin, wawali mengajak serta Kasrem 083

Baladika Jaya Letkol Inf Juni Toa, dan didampingi Camat Bumiaji, Bambang Sulian, serta Kades Bulukerto, Suwantoro. “Hari ini saya didampingi Kasrem selaku komandan lapangan, Pak Camat dan Pak Kades. Kunjungan kami untuk meninjau proses pembangunan rumah korban terdampak banjir bandang yang terjadi pada 4 November lalu,” ujar Punjul, Senin (22/11). Mereka meninjau proses pembangunan pembangunan rumah relokasi yang sedang berjalan.

Salah satu lokasi pembangunan rumah relokasi yang dikunjungi adalah rumah milik Riyanto yang berada di Dusun Keliran, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji. Lokasi rumah relokasi ini masih dalam satu dusun dengan rumah Riyanto yang rusak diterjang banjir bandang. Riyanto membangun rumah baru dibantu para relawan sejak Kamis (18/11) lalu. Sedangkan untuk material pembangunan rumah menggunakan bantuan yang berasal dari

banyak pihak. Selain dari pemerintah dan instansi swasta, bantuan juga diperoleh dari BUMN, BUMD, bahkan bantuan langsung dari masyarakat yang dikumpulkan di Posko BPBD Kota Batu. Adapun lokasi rumah relokasi Riyanto dibangun di atas lahan miliknya sendiri. Kini ia mengaku takut jika rumahnya didirikan di dekat sungai. Karena itu ia memutuskan untuk membangun rumahnya di atas lahan yang jauh dari sungai. [nas]

Dalam Penanggulangan Kemiskinan Ekstrim di Daerahnya Bappeda Kota Probolinggo Laksanakan Rapat Sinergitas Tidak mau main main untuk penanggulangan kemiskinan di Kota Probolinggo walaupun jumlah kemiskinan masih dibawah paling rendah jika dibandingkan kota lainnya di Jawa Timur. Guna percepatan penanggulangan kemiskinan maka Bappeda melaksanakan rapat kordinasi dengan para kepala badan/ dinas/kantor/camat di lingkungan pemerintah kota Probolinggo, sekaligus mengundang nara sumber dari Bappeda Jawa Timur, Senin (22/11) bertempat diruang pertemuan Bangkesbangpol. Menurut Kepala Bappeda sekaligus sekretaris TKPKD kota Probolinggo, pada acara rapat sinergitas program penanggulangan kemiskinan di kota Probolinggo, kemiskinan merupakan masalah kemanusiaan yang telah lama diperbincangkan dan dihadapi oleh setiap pemerintah daerah dan negara manapun karena berkaitan dengan tingkat kesejahteraan masyarakat dan upaya penanganannya. ‘’Kemiskinan adalah suatu keadaan dimana seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri dengan taraf kehidupan yang dimiliki dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga, mental maupun fisiknya dalam pada peraturan presiden nomor 15 tahun 2010 sebagaimana telah diubah dengan peraturan presiden nomor 96 tahun 2015 tentang percepatan penanggulangan kemiskinan dijelaskan bahwa untuk melakukan percepatan penanggulangan kemiskinan diperlukan upaya penajaman yang meliputi penetapan sasaran, perancangan, keterpaduan program, monitoring dan evaluasi, serta efektifitas anggaran,’’ ujarnya. Pandemi covid 19 ini merupakan sebuah masa dimana hampir semua negara di dunia menghadapi tantangan mewabahnya penyakit menular dalam skala yang besar. akibat pandemic ini, diperkirakan akan menyebabkan jutaan orang jatuh ke jurang kemiskinan. Berdasarkan laporan bps bulan maret 2021, jumlah penduduk miskin di indonesia pada bulan maret 2021 sebesar 27,54 juta orang, menurun 0,01. juta orang dari bulan september 2020 dan meningkat 1,12 juta orang terhadap maret 2020. hal ini berarti jumlah penduduk miskin naik dibandingkan tahun 2020. Berdasarkan data bps kota probolinggo, angka kemiskinan dikota probolinggo menunjukkan tren yang menurun selama

wiwit agus pribadi/bhirawa

Rapat Sinergitas program penanggulangan kemiskinan Kota Probolinggo.

beberapa tahun. namun pada tahun 2020, sebagai dampak pandemi covid 19 angka kemiskinan di kota probolinggo meningkat yakni dari 6,91 persen atau 16.370 jiwa di tahun 2019 menjadi 7,43 persen atau 17.720 jiwa di tahun 2020. Wali kota Hadi Zainal Abidin melalui Asisten Pembangunan, Gogol Sujarwo, menuturkan angka dan jumlah kemiskinan di kota probolinggo sebagaimana disampaikan sebelumnya bisa berpotensi kembali meningkat pada tahun 2021 apabila upaya penanganan covid 19 dan pemulihan ekonomi serta penanggulangan kemiskinan dilakukan dengan tidak tepat. Sebagaimana yang tertuang di RPJMD perubahan kota probolinggo tahun 20192024, bahwa kita menargetkan pencapaian kemiskinan kita dapat turun di tahun 2021 yakni dari 7,43 persen menjadi 7,41 persen, di tahun 2022 menjadi 7,39 persen, di tahun 2023 menjadi 7,35 persen dan di akhir tahun 2024 menjadi 7,3 persen. Kita menyadari bahwa untuk menurunkan angka kemiskinan sebagaimana disebutkan diatas bukanlah pekerjaan mudah, untuk itu diperlukan kerja keras dan komitmen penuh dari kita semua karena langkah-langkah penanggulangan kemiskinan itu tidak dapat ditangani sendiri oleh satu sektor tertentu, namun harus multi sektor dan lintas sektor dengan melibatkan seluruh stakeholder terkait untuk meningkatkan efektifitas dan kualitas perncapaian program yang dijalankan. Pemerintah telah berkomitmen untuk mengurangi penurunan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai bentuk program bantuan, terutama mereka yang berada di bawah garis kemiskinan. berbagai upaya telah dilaksanakan pemerintah pusat dan kota probolinggo dalam penanggulangan kemiskinan, ungkapnya. Selain itu, pemerintah pusat dan daerah juga telah melakukan upaya dalam menangani berbagai dampak covid-19. intervensi yang dilakukan mencakup pengurangan kerentanan, peningkatan

pemahaman dan kesiapsiagaan, penyediaan dan peningkatan efektivitas layanan, dan pemulihan pasca pandemi. Untuk mengurangi kerentanan, pemerintah melakukan penguatan jaring pengaman sosial melalui berbagai program, diantaranya seperti : kartu pra kerja, perluasan program sembako, program keluarga harapan, bantuan presiden, bantuan sosial tunai, bantuan listrik, dan bantuan-bantuan lain. Dalam penanggulangan kemiskinan khususnya menghadapi bencana pandemi covid-19 ini, dibutuhkan pemahaman yang lebih terbuka dari semua pemangku kepentingan dalam memandang arti kerentanan dan kebutuhan pada berbagai kelompok di dalam masyarakat. hal ini menjadi penting untuk memastikan program perlindungan yang diberikan oleh pemerintah menjadi inklusif dan tepat sasaran. Keberhasilan penanggulangan kemiskinan dalam masa pandemi juga sangat ditentukan oleh keterlibatan seluruh perangkat daerah. untuk itu saya berharap kepada seluruh dinas instansi terkait agar memaksimalkan manfaat dari program kegiatan agar lebih tepat manfaat dan tepat sasaran. Pemerintah pusat dalam hal ini kementerian dalam negeri telah memberikan payung hukum baru bagi para pelaksana penanggulangan kemiskinan di daerah yakni permendagri nomor 53 tahun 2020 tentang tata kerja dan penyelarasan kerja serta pembinaan kelembagaan dan sumber daya manusia tim koordinasi penanggulangan kemiskinan provinsi dan tim koordinasi penanggulangan kemiskinan kabupaten/kota. Atas dasar itulah, saya berharap perangkat daerah dan segenap pihak dapat memaksimalkan kinerjanya dengan menghasilkan langkah-langkah strategis dalam rangka upaya penanggulangan kemiskinan sehingga dapat dihasilkan program kegiatan yang sistematis, terencana dan bersinergi dalam rangka perecepatan penanggulangan kemiskinan di kota probolinggo. Dari rapat koordinasi ini, diharapkan juga dapat terlaksana koordinasi yang terpadu dan berkesinambungan pada tim koordinasi penanggulangan kemiskinan kota probolinggo. dengan demikian sinergitas, sinkronisasi dan harmonisasi terhadap perencanaan dan pelaksanaan kegiatan percepatan penanggulangan kemiskinan di kota probolinggo dapat terwujud, tambahnya. [wap.adv]

Bangkitkan Ekonomi, Pemkot Gelar Festival Street Food Explorasa Kota Kediri Ketua TP PKK Kota Kediri menjadi juri Lomba Masak pada Festival Street Food Explorasa di Halaman Kediri Town Square, Senin (22/11). Festival ini akan diselenggarakan 2 hari mulai 22-23 November 2021. Menurut Ketua TP PKK Kota Kediri Festival Street Food Explorasa untuk menghidupkan kembali keberadaan paguyuban pedagang sehingga dapat memberdayakan anggotanya atau bersama-sama berkontribusi mewujudkan lingkungan Kota Kediri yang bersih, sehat, tertib dan indah. Sudah 2 tahun para pedagang ini merasakan ganasnya pandemi Covid19 memukul usaha mereka. Harapannya dengan adanya festival street food ini, omset dari usaha mereka bisa segera naik kembali meski pandemi Covid-19 belum berakhir. Ke depan istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ini berharap ekonomi Kota Kediri bisa segera pulih.

Bunda Fey berharap acara seperti bisa memberikan suntikan semangat untuk para pengusaha kecil menengah khususnya pedagang kaki lima untuk terus memajukan usahanya. “Semoga dari banyak sisi penjualan kaki lima ini bisa terus diperbaiki dan energi para pedagang ini tidak boleh habis kalau menjalankan usaha,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala Disperdagin Kota Kediri menjelaskan bahwa pedagang kaki lima yang mengikuti festival ini ada 18 pedagang dari 50 pedagang yang mendaftar. Sebanyak 50 pedagang dilakukan skrining berdasarkan kriteria yang telah ditentukan seperti keamanan pangan

produknya, ketertiban mereka saat berjualan, kemasan produknya dan lainnya. Lomba memasak dalam Festival Street Food Explorasa ini dinilai oleh empat juri. Yaitu juri pertama Ketua TP PKK Kota Kediri, juri kedua Chef Agus Syafrudin, juri ketiga dari Perhimpunan Hotel dan Restauran Kota Kediri Rahayu Sulistya dan juri keempat dari instruktur edukasi pelaku usaha sukses Novan Setiono. Kategori untuk lomba masak ini pun ada tiga dan diambil 3 terbaik dari tiap kategorinya. Kategori mandiri, juara 1 Martabak Bangka, juara 2 Pisang Sagu dan juara 3 Babanana Kediri. Kategori Francise, juara 1 Sego Babat Mbak Yu, juara 2 Churros Ziho, dan juara 3 Nasi Lemak. Kategori Minuman, juara 1 Es Partai-Partai, juara 2 Es Krim Rujak Makboro, dan juara 3 Es Deg Dur. [van.adv.kominfo]


LEGISLATIF

Selasa Pon, 23 November 2021

Halaman 3

BPBD Jatim dan Komisi E Hijaukan Kota Malang dengan 500 Bibit Pohon

istimewa

Penyerahan bibit pohon oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Budi Santosa.

BPBD Jatim, Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim bersama Komisi E DPRD Jatim melakukan gerakan penghijaun Kota Malang. Bertemakan ‘Penghijauan Bumi Arema’, sebanyak 500 bibit pohon ditanam sebagai upaya pencegahan terjadinya bencana banjir bandang. Penanaman bibit pohon di areal milik UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra (RSBN) Dinas Sosial Jatim, Kota Malang pada Sabtu (20/11) digagas Kader Lingkungan (Karling) Kota Malang bersama BPBD Jatim. Dihadiri diantaranya Wakil Wali Kota Malang, Sofyan

Edi Jarwoko; Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Hikmah Bafaqih; Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa, Forkompinda Kota Malang. Serta Sekretaris BPBD Jatim, Erwin Indra Widjaja; Kabid PK, Gatot Soebroto; Kabid KL, Sriyono; Kabid RR, Andhika N Sudigda dan sejumlah pejabat eselon IV BPBD Jatim. “Penanaman ratusan bibit pohon yang digagas Kader Lingkungan Kota Malang bersama BPBD Jatim ini sangat bagus. Utamanya dalam mitigasi terhadap bencana banjir,” kata Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Hikmah Bafaqih.

Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa mengaku, sebelum penghijauan dilakukan penyerahan bantuan secara simbolis untuk korban banjir bandang Kota Malang. Yaitu bantuan berupa, kasur dan tikar sebanyak 100 unit. Kemudian dilanjut dengan penyerahan bibit pohon kepada segenap perwakilan komunitas oleh Wawali Kota Malang, Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Kalaksa BPBD Jatim, Dandim 0833/Kota Malang dan sejumlah pejabat yang hadir.

“Bibit pohon produktif ini ditanam di UPT RSBN Dinas Sosial Jatim, Kota Malang. Tujuannya untuk penguatan vegetasi dan mencegah banjir,” jelas Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa. Masih kata Budi, sebanyak 500 bibit pohon produktif dan non produktif ditanam dalam aksi penghijauan itu. Ratusan bibit pohon tersebut, diakui Budi berasal dari bantuan BPBD Jatim dan PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) Kota Malang. Dengan sasaran, yakni lokasi yang rawan bencana untuk mengurangi risiko bencana. [bed]

PPP Targetkan Menang Pileg 2024 dan Kursi Ketua DPRD Situbondo, Bhirawa DPC PPP Situbondo menggelar musyawarah cabang (Muscab) ke-IX, Senin (22/11). Hadir langsung Ketua DPC PPP Hj Zeiniye SAg bersama seluruh fungsionaris PPP dan PAC se-Situbondo serta anggota Fraksi PPP DPRD Situbondo. Termasuk Bupati dan Wakil Bupati berikut Sekretaris DPW PPP Jatim ikut hadir. Muscab DPC PPP Kabupaten Situbondo yang ke-IX, dihelat di gedung Serbaguna Pasir Putih Kecamatan Bungatan Situbondo. Menurut Ketua DPC PPP Situbondo Hj Zeiniye, agenda muscab kali ini bukan memilih ketua tetapi memilih tim formatur. Jadi, kata mantan Ketua DPRD Situbondo, salah satu fomatur itu terdiri dari satu orang DPP diputuskan oleh DPP; satu formatur dari DPW diputuskan oleh DPW dan satu formatur dari DPC oleh forum muscab. “Sisanya empat formatur dari PAC dipilih dalam forum muscab. Jadi nasib kepemimpinan PPP Situbondo kedepan ini kami serahkan sepenuhnya kepada tim formatur yang nanti dipilih,” jelas Hj Zeiniye. Masih kata Zeiniye, jika dirinya terpilih kembali menjadi Ketua DPC PPP Situbondo periode kedua, ia menargetkan pada tahun 2024 PPP menjadi partai pemenang dalam pemilihan legislatif (pileg) dan mendapatkan jatah kursi Ketua DPRD Situbondo.

sawawi/bhirawa

Ketua DPC PPP Situbondo Hj Zeiniye SAag saat mendampingi Bupati Karna Suswandi pada pembukaan Muscab ke IX di Ruang Serba Guna Pasir Putih Senin (22/11).

Untuk proses pemilihan formatur, aku Zeinye, akan diatur lebih lanjut dalam tatib selama 20 hari lamanya. “Ya kami (PPP) tidak memakai kandidat atau calon, namun dipilih oleh formatur yang nantinya menentukan formasi proses pemilihan,” ulas Zeinye. Disinggung soal tema merawat wasiat perjuangan guru, Hj Zeiniye mengaku muscab ini bukan hanya

membahas pergantian kepemimpinan PPP, tetapi bagian dari muhasabah. Nah sebagai kader PPP, akunya, program yang pelaksanannya belum sempurna harus segera disempurnakan. “Kalau saya dipercaya kembali menjabat Ketua DPC PPP Situbondo, akan menyempurnakan bersama sama. Sebab membangun Situbondo kedepan tidak bisa sendirian, me-

lainkan harus dengan sinergi antar sesama elemen,” papar Hj Zeiniye. Lebih jauh Zeiniye menegaskan, membahas soal PPP Situbondo tidak bisa dilepaskan dari peran sosok almarhum KHR Fawaid, pengasuh ketiga ponpes Salafiyah Syafiiyah Sukorejo karena sudah berhasil menanamkan jasa perjuangan bagi kemajuan PPP Situbondo.

Zeiniye berharap sejarah tersebut jangan sampai diputus atau dihapus karena kebesaran PPP Situbondo diraih berkat perjuangan dari almarhum KHR Fawaid. “Amanah beliau kepada kader PPP, pertama seorang kader atau pimpinan harus bisa mengayomi seluruh lapisan masyarakat. Kedua, adanya kekuasaan saat ini harus memiliki manfaat untuk kemaslahatan ummat islam,” bebernya.

Saat PPP Situbondo berada diera kepemimpinan KHR Fawaid, sambung Hj Zeinye, pernah melakukan intervensi kepada pemerintah berupa perda penyelenggaran pendidikan, perda pendidikan diniyah yang didalamnya terdapat tentang BTQ dan perhatian kepada guru ngaji. Nah semuaitu dilakukan untuk menguatkan nilai PPP yang memiliki basis islam. [awi]

Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Jatim

Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Timur

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan sambutan pada Penyerahan Penghargaan Jatim Belanja Online 2021 di Dyandra Convention Hall Surabaya, Senin (22/11).

Gubernur Khofifah Sematkan Penghargaan Jatim Bejo 2021 Transaksi Meningkat 400 Persen, Tertinggi se-Indonesia

Kepala Bapenda Jatim Abimanyu Poncoatmodjo menerima penghargaan Top 30 Kovablik dari Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Integrasikan Pelaporan Pajak Secara Digital

Inovasi MONIPAD Sukses Masuk Top 30 Kovablik 2021 Inovasi Monitoring Pendapatan Asli Daerah (MONIPAD) besutan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim berhasil masuk Top 30 Kompetisi Inovasi Publik (Kovablik) 2021. Atas prestasi itu, Kepala Bapenda Jatim Abimanyu Poncoatmodjo mendapatkan piagam penghargaan yang diserahkan Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo dan disaksikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Jumat (19/11) di Grand City Surabaya. Inovasi dengan tagline “One stop service realtime dashboard” tersebut melengkapi penghargaan yang diterima Bapenda Jatim tahun ini dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik dengan inovasi Samsat 4.0. Kepala Bapenda Jatim Abimanyu Poncoatmojo Iswinarno mengungkapkan rasa terimakasihnya atas penghargaaan yang diberikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Menurutnya, penghargaan ini akan menjadi penguat dari setiap upaya peningkatan kualitas layanan di Bapenda Jatim. “Monipad ini merupakan inovasi berbasis digital yang sangat efektif dalam mendukung pelaporan secara real time dari seluruh titik pembayaran di bawah naungan Bapenda Jatim,” tutur Abimanyu. Pihaknya mengaku, MONIPAD sengaja disusun karena layanan pembayaran pajak dan

retribusi baik secara tunai maupun non tunai tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur baik secara konvensional (tunai) non tunai. Terdapat 46 Samsat, 35 UPT dan 2 Samsat kepulauan, 26 Samsat Drive thrue, 85 Samsat payment point,12 Samsat Corner dan 62 SAMSAT keliling. Sehingga jika menggunakan pelaporan secara manual, proses administrasi akan membutuhkan waktu lama, mulai dari titik layanan pembayaran sampai ke kantor pusat Bapenda Jatim. Dampaknya, pengambilan keputusan dan kontrol terhadap penerimaan pajak dan retribusi menjadi lambat. “Dengan layanan yang terus meluas dan transformasi digital yang dilakukan oleh Samsat 4.0 tidak mungkin jika pelaporan dilakukan secara ma nual. Maka diperlukan sistem yang bisa mengintegrasikan

seluruh laporan pada satu aplikasi yang mudah diakses dan cepat,” tutur Abimanyu. Sistem kerja MONIPAD sendiri dilakukan dengan mengumpulkan data dari berbagai titik layanan pembayaran secara otomatis by system dan daring. Selanjutnya, data tersebut diproses menjadi laporan yang siap digunakan untuk monitoring progres penerimaan PAD dan pengambilan keputusan. “Dengan adanya MONIPAD progress penerimaan PAD terjadi secara otomatis dan terpilah sesuai jenis pemasukan pajak yang diterima. Sehingga p e l a p o r a n p e n e r i m a a n PA D menjadi jauh lebih cepat,” tutur Abimanyu. Lebih lanjut Abimanyu menjelaskan, inovasi ini tidak hanya mudah digunakan tetapi juga mudah dilakukan replikasi instansi pelayanan publik lain, khususnya bagi pengelola PAD. “Digitalisasi dalam pengelolaan pajak dan retribusi sebagai dasar penggunaan MONIPAD ini sudah sangat lazim dilakukan oleh pemerintah daerah,” pungkas Abimanyu. [tam*]

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan apresiasi dan penghargaan kepada pemerintah daerah dan perangkat daerah yang telah berkomitmen melakukan transaksi menggunakan e-marketplace Jatim Belanja Online (Bejo). Sebanyak tika kepala daerah, enam perangkat daerah dan enam vendor UMKM memperoleh penghargaan yang diserahkan langsung oleh Gubernur Khofifah dalam acara Penghargaan Jatim Bejo 2021 di Dyandra Convention Hall Surabaya, Senin (22/11). Para penerima penghargaan tersebut antara lain Wali Kota Malang, Wali Kota Batu dan Bupati Sidoarjo. Penghargaan juga diberikan kepada perangkat daerah Pemprov Jatim yang melakukan transaksi tertinggi melalui Jatim Bejo. Antara lain, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan persentase transaksi sebesar 87,77 persen, Dinas Kesehatan 54,58 persen, Dinas Kehutanan 40,12 persen, Dinas Perumahan Rakyat 31,62 persen, DPMD Jatim 26,02 persen dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah 22,69%. Sementara, penghargaan yang diberikan untuk vendor UMKM makanan-minuman diberikan kepada CV Aisya, Muktirasa Catering dan CV Minang Putra. Penghargaan untuk vendor UMKM sektor jasa sewa diberikan kepada PT Duta Aflah Perdana, CV Andra Jaya Pasti, CV Bintang Baru Timur. Dalam sambutannya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang sudah melakukan transaksi melalui Jatim Bejo. “Yang lain mungkin belum terekam, karena saya bisa menghitung belanja OPD mestinya bisa lebih tinggi. Recor-

Sejumlah pelaku UMKM Jatim yang berhasil mencatatkan transaksi tinggi melalui Jatim Bejo menerima penghargaan dari Gubernur Khofifah. dingnya mungkin kadang-kadang dorong transformasi digital dan memasing-masing OPD belum terekam ningkatkan peran UMKM dalam pengadaan barang dan jasa. dengan baik,” ujar Khofifah. Sementara itu, Kepala Biro PeLebih lanjut pihaknya menegaskan, backbone ekonomi Jatim adalah ngadaan Barang dan Jasa SetUMKM. Hal itu karena 57,25 persen daprov Jatim Endy Alim Abdi Nusa PDRB Jatim berasal dari UMKM. menambahkan, Pemprov Jatim berKarena itu, jika mereka mendapat hasil menduduki transaksi toko daakses untuk bisa masuk ke instansi ring pemerintah daerah nomor satu pemerintah tentu akan lebih signifikan di Indonesia melalui Jatim Bejo. dampaknya. Terutama produk makan Nilainya mencapai Rp 27,36 miliar, dan minum yang di Jatim ini luar biasa. dan nilai itu diatas transaksi toko “Kehadiran Jatim Bejo ini menjadi daring Kementerian maupun lembaga alternatif untuk memperluas jangkauan pemerintah nasional.Total UMKM produk usaha mikro melalui APBD yang tergabung sebanyak 1.500 dan dengan bersandar pada regulasi yang transaksinya meningkat hingga 400 persen sejak satu tahun berjalan. berlaku,” tutur Khofifah. Sementara itu, Plh Sekdaprov Jatim Pada tahun 2020, terdapat 457 Heru Tjahjono mengatakan, pemberian transaksi dan berhasil meningkat penghargaan ini merupakan presiasi pada 2021 sebanyak 1.121 transaksi atas komitmen penggunaan e-market- . “Semoga di tahun 2022 ini Jatim place Jatim Bejo oleh pemerintah Bejo semakin diminati dengan sekabupaten/ kota dan perangkat daerah makin banyak pemerintah daerah Pemprov Jatim. Di sisi lain, peng- yang ikut dalam program Jatim Bejo,” hargaan ini diharapkan mampu men- tutur Endy. [tam*]


OPINI

Selasa Pon, 23 November 2021

TAJUK

PPKM Level Nataru WASPADA pandemi gelombang ketiga, pemerintah meniadakan cuti libur kerja Natal, dan tahun baru (Nataru). Tempat hiburan, mal, dan fasilitas publik, diberlakukan bagai pelaksanaan PPKM level 3. Maka malam Natal, dan perayaan jelang tahun baru 2022 sebaiknya tetap di rumah. Karena setiap libur panjang akan menimbulkan kerumunan, selalu menjadi momentum penambahan kasus positi CoViD-19. Sehingga tradisi libur panjang akhir tahun patut dicermati, dan diatur, menghindari peningkatan pandemi. Wajar pemerintah menetapkan memangkas libur akhir tahun (dan Natal). Sebelumnya pemerintah juga menghapus cuti lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah lalu yang tanpa ganti (pada hari lain). Penghapusan cuti Nataru ditetapkan melalui Surat Edaran (SE) Menteri PAN-RB Nomor 13/2021. Isinya larangan secara khusus untuk ASN (Aparatur Sipil Negara) bepergian ke luar daerah dan cuti selama hari libur nasional Nataru 2021. Tahun (2020) lalu pemerintah juga menerbitkan SKB Tiga Kementerian (Agama, Kemenaker, dan Kemen PAN-ARB), meniadakan cuti Nataru. Suasana libur panjang Nataru dipastikan berlalu seperti hari-hari biasa. Banyak karyawan, dan ASN mengisi libur panjang dengan bepergian lokal, mengunjungi kerabat dan sahabat sekota. Karena bepergian jauh dengan moda transportasi udara disyaratkan dengan hasil tes negatif PCR. Sedangkan transortasi darat dengan hasil negatif tes antigen. Seluruh tempat wisata dan hiburan wajib melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) ketat. Terutama penggunaan masker secara baik dan benar. Serta menjaga jarak anta-rorang (tidak berkerumunan), dan pembatasan jumlah pengunjung maksimal separuh kapasitas. Maka suasana akhir tahun (2021) ini akan dihadapi dengan kewaspadaan kenaikan CoViD-19. Tiada hurahura di tempat rekreasi. Ke-ekonomi-an kreatif ke-wisata-an tidak dapat memetik “panen” peak-seasson (musim puncak). Dalam UU Nomor 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, telah diatur keterkaitan kesehatan, ke-ekonomi-an, dan budaya. Pada pasal 11 ayat (1) dinyatakan, “Penyelenggaraan Kekarantinaan Kesehatan … dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat secara cepat dan tepat berdasarkan besarnya ancaman, efektivitas, dukungan sumber daya, dan teknik operasional dengan mempertimbangkan kedaulatan negara, keamanan, ekonomi, sosial, dan budaya.” Terdapat frasa kata pertimbanan “keamanan,” khususnya waspada terhadap wabah. Berdasar sigi epidemiologi, libur panjang selalu memperburuk penularan penyakit yang sedang mewabah. Lebih lagi pandemi CoViD-19 memiliki catatan endemi “sasaran” usia, paling banyak pada dewasa (rentang 18 hingga 58 tahun). Sekaligus menjadi kalangan yang paling banyak dijumpai pada kawasan rekreasi (dan ke-wisata-an) pada saat libur panjang. Juga di setiap kerumunan (kegiatan sosial, dan tempat kuliner). Di seluruh dunia, libur panjang akhir Desember biasa menjadi momentum rekreasi. Sejarah pandemi CoViD-19, juga dimulai pada bulan Desember 2019 di Wuhan, Tiongkok. Sejak awal tahun 2020, lembaga kesehatan dunia WHO (World Health Organization) merekomendasikan kewaspadaan terhadap virus novel-corona. Sampai pada tahun 2021 baru terbit pengharapan, melalui vaksinasi, dan pengobatan. Tiada pandemi tanpa akhir. Wabah CoViD-19 telah menjangkiti 4,25 juta penduduk Indonesia. Korban jiwa merenggut 143.698 nyawa. Tingkat kesembuhan sebesar 97%, wajib ditingkatkan seiring tenaga kesehatan yang makin cakap dalam penanganan CoViD-19. Juga ke-kukuh-an masyarakat melaksanakan Prokes 3M. serta penuntasan target vaksinasi mencaai herd immunity. Termasuk vaksinasi anak usia SD. Kasus harian CoViD-19 yang makin melandai patut makin ditekan. Pandemi bisa berlalu tanpa jejak. Masyarakat bisa menjalani usaha nafkah, dan kegaiatan lain tanpa “teror” wabah. Termasuk menjalani rekreasi liburan tanpa was-was. Keriangan sosial, dan roda ekonomi, harus bisa berlaku bersama ketahanan kesehatan. Mencegah pandemi, bukan hanya dengan diam termenung. [*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Tekan Kenaikan Harga Minyak Goreng IRONIS memang, Indonesia yang notabenenya adalah negara penghasil terbesar produsen crude palm oil (CPO) tetapi senyatanya tidak berdaya menghadapi lonjakan harga minyak goreng. Situasi tersebut, justru semakin terpuruk ketika kondisi di lapangan menunjukkan sebagian besar produsen minyak goreng tidak terintegrasi dengan produsen CPO. Pasalnya, entitas bisnis yang berbeda membuat para produsen minyak goreng dalam negeri harus membeli CPO sesuai dengan harga pasar lelang dalam negeri, yaitu harga lelang KPBN Dumai yang juga terkorelasi dengan harga pasar internasional. Akibatnya, apabila terjadi kenaikan harga CPO internasional, maka harga CPO di dalam negeri juga turut menyesuaikan harga internasional. Sejatinya, tren kenaikan harga CPO sudah terjadi sejak Mei 2020. Hal ini juga disebabkan turunnya pasokan minyak sawit dunia seiring dengan turunnya produksi sawit Malaysia sebagai salah satu penghasil terbesar. Selain itu, juga rendahnya stok minyak nabati lainnya, seperti adanya krisis energi di Uni Eropa, China, dan India yang menyebabkan negara-negara tersebut melakukan peralihan ke minyak nabati. Faktor lainnya, yaitu gangguan logistik selama pandemi Covid-19, seperti berkurangnya jumlah kontainer dan kapal. Sehingga, alhasil kenaikan harga minyak goreng tidak bisa terelakkan di negeri ini. Rata-rata harga minyak goreng dijual mencapai Rp20.000 lebih per liter. Harga ini di luar dari harga eceran tertinggi (HET) ditetapkan pemerintah. Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, sejak 1 Juni 2021 hingga 8 November 2021 harga minyak goreng secara nasional naik 15,36 persen. Pada Juni 2021, rata-rata harga minyak goreng secara nasional (minyak goreng curah, minyak goreng kemasan bermerek 1, minyak goreng kemasan bermerek 2) ada di harga Rp 15.300 per kg. Adapun pada 8 November 2021, harga minyak goreng tercatat Rp 17.850 per kg. Pada 19 November 2021, harganya masih naik lagi menjadi Rp 18.400 per kilogram, (Kompas, 21/11/2021) Kenyataan pahit atas kenaikan minyak goreng saat inipun, tengah menyita perhatian publik. Sejumlah masyarakat mengeluhkan tingginya harga minyak goreng di tingkat pasar maupun pusat perbelanjaan. Oleh karena itu, besar harapan pemerintah bisa melakukan sejumlah upaya untuk menekan kenaikan harga minyak goreng dan sekaligus melakukan tindakan evaluasi terhadap harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng di pasaran. Ani Sri Rahayu Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Penetapan Upah Minimum 2022, Naik atau Tetap? itu pada 29 Kab/Kota lainnya di Jawa Timur besaran UMK 2022 mengalami kenaikan rata-rata sebesar 0.61 % jauh di bawah tingkat inflasi jawa Timur sebesar 1,92%. Yang menarik, daerah Kab/kota yang selama karena faktor pandemi Oleh : ini menduduki ring 1 covid 19. Wahyu Hidayat R investasi di Jawa Timur Formulasi perhitungdengan UMK tertinggi , an UMP/UMK mengacu yaitu Kab. Gresik, Kab. pada PP 36 tahun 2021 memang memunculkan hasil UMP/ Sidoarjo, Kab. Pasuruan dan Kab. UMK naik atau tetap. Dalam kasus Mojokerto justru UMK 2022 tetap. perhitungan UMP tahun 2022, UMP Ini artinya pada daerah-daerah terseJawa Timur yang hanya naik 1.22% but terjadi penurunan konsumsi tentu memunculkan ruang diskusi masyarakat perkapita secara signifiyang panjang. Ada kepentingan pe- kan. Sedangkan 29 Kab/Kota lainnya merintah provinsi dalam hal ini Guber- di Jawa Timur yang rata-rata kenaikan nur yang dianggap akomodarif den- UMK 2022 hanya mencapai 0.61 gan serikat pekerja (mengacu pada % (tertinggi Kota Madiun 1,.83%) kasus penetapan UMP tahun 2021) di bawah tingkat inflasi jawa Timur dan kalangan pekerja yang meng- 1,92% tentu akan memunculkan inginkan kenaikan UMP/UMK 7%- banyak ketidakpuasan terutama di 10% yang tidak mengacu pada PP 36 kalangan serikat pekerja. Kondisi ini Tahun 2022. Apalagi kenaikan UMP akan semakin mendorong kuatnya 2022 ini Jawa Timur pada dasarnya Tarik ulur besaran kenaikan UMK masih di bawah inflasi Jawa Timur 2022 setelah resmi diajukan pemersebesar 1.92%. Bisa jadi dengan kon- intah. Kecilnya prosentase kenaikan disi seperti ini, Gubernur jawa Timur UMK 2022 hasil formula perhitungan masih berupaya untuk mencari celah penyesuaian UMK berdasarkan PP kemungkinan kenaikan UMP 2022 36 tahun 2021 sebagai turunan UU yang dianggap proporsional dengan Cipta Kerja akan semakin sulit untuk kondisi Jawa Timur. Pertanyaan be- menurunkan disparitas UMK antar sarnya, apakah kondisi saat ini akan wilayah. Kecilnya prosentase kenaikan mengulang kembali ketika Gubernur Jawa Timur membuat kebijakan yang UMK 2022, mengindikasikan bahwa mendorong kenaikan UMP 2022 di kebijakan pemerintah untuk mengerem laju kenaikan UMK seperti atas tingkat inflasi jawa Timur ?. Berbeda halnya dengan perhitungan periode sebelumnya cukup berhasil. penyesuaian UMP 2022 di tingkat Salah satu alasan yang mendorong Provinsi, perhitungan penyesuaian pemerintah mengerem laju kenaikan UMK 2022 pada kabupaten/kota di UMK melalui PP 36 tahun 2021 adaJawa Timur menjadi sangat variatif. lah anggapan bahwa besarnya upah Dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa minimum di Indonesia terlalu tinggi Timur terdapat 10 Kab/Kota ( Kab. (Menaker, 2021). Tinggi rendahnya upahnya miniPacitan, Kab.Gresik, Kab.Sidoarjo, Kab.Pasuruan, kab. Jombang, Kab mum di Indonesia memang tergantung Mojokerto, Kab. Jember, Kab. Ma- dari sudut pandang pengguna dan lang, Kab. Probolinggo dan Kota regulator upah (pemerintah), namun Pasuruan) hasil hitung UMK 2022 bagi kalangan pekerja persoalannya menunjukan penurunan, yang artinya apakah kenaikan dan tetapnya UMK pada 10 Kab/Kota tersebut besaran 2022 ini mampu menjawab dan meUMK 2022 akan sama dengan UMK menuhi kebutuhan hidup layak bagi 2021 tidak ada kenaikan. Sementara pekerja yang dalam realitasnya belum

bisa menutup pengeluaran riil pekerja disesuaikan dengan tingkat upah yang diterima pekerja. Belum lagi relasi pekerja dan pengusaha yang cenderung meletakan pekerja di bawah subordinat pengusaha, sehingga banyak kalangan pekerja yang tidak memiliki pilihan apalagi di tengah kondisi ekonomi yang terpuruk. Pada akhirnya, implentasi penetapan upah minimum (UMP/UMK) berdasarkan PP 36 tahun 2021 akan memunculkan penafsiran yang berbeda antara pemerintah , pengusaha dan pekerja. Bagi pemerintah, formulasi penyesuai upah minimum secara langsung mampu mengerem prosentase kenaikan UMK. Bagi Pengusaha, semakin kecil prosentase kenaikan UMK di tengah situasi pandemi ini tentu akan lebih meringankan. Bagi pekerja, kenaikan UMK atau UMK tetap dengan format baru PP 36 tahun 2021 tetap menjadi persoalan karena upah yang mereka terima apakah masih dapat menutup kebutuhan dan pengeluaran riil para pekerja ditengah meningkatnya kebutuhan hidup. Problem besar dalam sistem pengupahan tidak bisa dilihat dari satu sisi bahwa upah minimum di Indonesia dianggap terlalu tinggi, namun praktek pengupahan di lapangan justru menunjukkan kenyataan yang berbeda.Hasil kajian menunjukkan, banyak diantara pengusaha justru menggunakan patokan upah minimum sebagai upah maksimum termasuk tidak membedakan masa kerja. Hasil pemantauan upah minimum menunjukkan masih banyak kalangan pengusaha (54%) yang belum membayar pekerja sesuai upah minimum yang berlaku. Barangkali inilah tantangan terbesar pemberlakukan sistem pengupahan baru yang mengacu pada PP 36 tahun 2021. Keberhasilan dalam mengerem kenaikan upah minimum (UMP/UMK 2022) seharusnya diimbangi dengan kemampuan pemerintah untuk menegakkan aturan bagi para pengusaha yang tidak membayar upah minimum sesuai ketentuan.

hasilkan data sebanyak Statistik Kasus 42,6% korban pelecehan Pelecehan Seksual seksual melapor dan seKasus pelecehan sekbanyak 57,3% korban sual bukan hanya tertidak melapor. jadi pada perempuan karena pada kenyataanya Penyebab banyak korban-korban Pelecehan Seksual pelecehan seksual yang Kasus pelecehan sekberjenis kelamin lakisual bukan hanya semalaki. Data yang diperoleh Oleh: ta-mata kasus yang berat dari katadata.co.id pada Tisatun Asri saja seperti pemerkotahun 2019 kasus pelecesaan. Akan tetapi banyak han seksual di Indonesia bentuk kasus pelecehan sebanyak 64% dengan korban perempuan dan sebanyak 11% seksual yang sering dialami korban. Bentuk pelecehan seksual misalnya korban laki-laki. Dilihat dari data tersebut bahwa saja berupa suitan, komentar tubuh, tingkat pelecehan seksual dengan disentuh, main mata, atau berupa komentar seksis. Kasus-kasus tersebut korban laki-laki juga tinggi. Kemudian, tindakan pelecehan merupakan kasus yang biasa terjadi seksual tidak hanya terjadi di ruang di ruang publik. Selain di ruang publik, berdasarkan pribadi namun juga terjadi di ruang publik. Bahkan, menurut data para data yang telah disebutkan sebekorban pelecehan seksual mendapat lumnya kasus pelecehan seksual perlakuan tersebut di ruang publik juga terjadi di sekolah/kampus yaitu seperti di jalanan umum atau di trans- mencapai 15% kasus. Angka ini terportasi umum. Hal ini senada dengan bilang besar, dimana yang seharusnya data yang diperoleh BCC yang menya- sekolah/kampus menjadi tempat yang takan sebanyak 33% kasus pelecehan aman bagi anak-anak atau pelajar seksual terjadi di jalanan umum, 19% malah menjadi tempat yang memikasus terjadi di transportasi umum liki risiko tinggi terjadinya pelecehan termasuk halte, dan 15% kasus terjadi seksual. Selain itu, kebanyakan kasus yang terjadi di sekolah/kampus akan di sekolah/kampus. Akan tetapi, banyaknya kasus terkubur karena tidak mendapatkan pelecehan seksual yang terjadi tidak penanganan yang benar. Tingginya kasus pelecehan sekseiring dengan data pelaporan kasus. Hal ini dapat terjadi karena banyak sual ini juga banyak dipengaruhi korban pelecehan seksual yang tidak oleh faktor lain seperti ketimpangan berani untuk melaporkan apa yang ter- relasi kuasa, ketidaksetaraan gender, jadi kepadanya. Selain itu, karena ting- posisi yang mendominasi, minimnya kat simpatisme masyarakat terhadap penegakan hukum atau peraturan, korban pelecehan seksual juga relatif perilaku seksual menyimpang, dan masih kecil apalagi korban laki-laki pengaruh lingkungan sosial. Penyebab yang kerap kali akan dianggap lemah banyaknya kasus yang tidak dilaporkan oleh orang-orang sekitarnya. Data ini juga terjadi karena ketimpangan relasi terlihat dari survei yang dilakukan terutama jika itu terjadi di lingkungan oleh Indonesia Judicial Research Soci- sekolah/kampus atau kantor. Hal ini ety pada 2.210 responden yang meng- sangat memungkinkan karena korban

akan merasa tidak sanggup untuk menanggung akibat dari pelaporannya, kemudian korban merasa tidak berani melawan pelaku yang notabene memiliki kedudukan yang lebih tinggi. Selain itu, pengaruh lingkungan juga sangat mempengaruhi keputusan korban. Kita hidup di lingkungan dimana masyarakat akan menyudutkan korban terlebih dahulu saat kasus pelecehan seksual terjadi. Masyarakat akan lebih mementingkan menanyakan seperti apa penampilan korban pada waktu itu, bagaimana perasaan korban, dan apakah korban yang memancing pelaku melakukan hal tersebut. Pertanyaan-pertanyaan itu yang membuat korban menjadi lebih tidak ingin melaporkan apa yang terjadi karena menambah beban psikologis yang dialami. Lalu, banyaknya kasus yang terjadi juga diakibatkan karena hukuman untuk pelaku masih abu-abu. Dimana hukum masih lemah dan peraturan tentang pelecehan seksual masih sedikit. Bukan berarti hukum tentang pelecehan seksual tidak ada akan tetapi kasus pelecehan seksual merupakan kasus yang sulit dimana bukti dari kasus yang terjadi biasanya sulit untuk didapatkan sehingga banyak kasus yang tidak bisa diproses di pengadilan. Selain itu, sanksi sosial dari masyarakat kepada pelaku juga terbilang masih lebih ringan dibanding sanksi sosial yang dialami oleh korban. Oleh karena itu, peningkatan penanganan kasus pelecehan seksual perlu dilakukan dari kejelasan hukum hingga peningkatan kesadaran masyarakat akan topik tersebut sehingga tidak lagi menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan secara terbuka.

Berbeda halnya dengan penetapan Upah Minimum (UMP/ UMK) tahun 2021, penetapan Upah minimum tahun 2022 pada bulan November ini menjadi menarik untuk di kaji. Format baru penetapan dan Penyesuaian UMP/UMK berdasarkan PP no 36 tahun 2021 memunculkan berbagai penafsiran ditengah kemudahan dan kepastian penggunaan formula perhitungan UMP/UMK.

A

palagi kemenaker telah merilis aplikasi sistem informasi pengupahan ( wagepedia.kemnaker. go.id) untuk menghitung besaran UMP/UMK tahun 2022. Kemudahan dalam menghitung UMP/ UMK tahun 2022 melalui program kalkultor upah minimum ini membuat siapapun bisa mengakses besaran UMP/UMK tahun 2022 tanpa menunggu pengumuman resmi pemerintah provinsi. Hasil hitung kalkulator upah minimum yang mengacu pada formula perhitungan PP 36 tahun 2021 sangat berbeda jika dibandingkan dengan formula perhitungan UMP/ UMK pada PP 78 tahun 2015. Jika pada perhitungan UMP/UMK sebelumnya ditentukan oleh besaran Pertumbuhan ekonomi dan Inflasi Nasional yang mendorong kenaikan UMP/UMK setiap tahunnya, maka perhitungan UMP/UMK dengan formula PP 36 tahun 2021 ini menunjukan hasil UMP/UMK naik atau UMP/UMK tetap. Secara tidak langsung formulasi yang mengacu pada UU Cipta Kerja tahun 2020 ini telah mampu mengerem laju kenaikan UMP/UMK secara signifikan. Sebagai gambaran di Provinsi Jawa Timur, upah minimum provinsi (UMP) tahun 2022 sebesar Rp. 1,891,567 naik 1,22% dibanding UMP 2021 sebesar Rp. 1,868,777. Kenaikan UMP tahun 2022 ini masih lebih kecil dibanding kenaikan UMP tahun 2021 yang mencapai 5.65 %. Kenaikan UMP 2021 Jawa Timur menjadikan satu-satunya provinsi yang prosentase kenaikan UMP nya tertinggi di Indonesia, termasuk Jawa Timur sebagai salah satu provinsi yang tetap menaikkan UMP di tengah edaran kemnaker yang memutuskan tidak ada kenaikan UMP

K

ampus atau universitas seharusnya menjadi tempat yang nyaman dan aman bagi mahasiswa. Selain sebagai tempat untuk menimba ilmu, kampus juga merupakan tempat pengembangan diri mahasiswa. Di kampus mahasiswa banyak diajarkan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mereka dan mengembangkan bakat ataupun keterampilan-keterampilan lain seperti keterampilan sebagai pemimpin melalui organisasi. Untuk itu sangat penting menjaga kampus agar tetap menjadi tempat yang nyaman dan aman bagi mahasiswanya. Hal ini tentu sebagai wujud dalam menunjang dan memfasilitasi proses belajar mengajar dan pengembangan diri. Namun, akhir-akhir ini terdapat berita yang memprihatinkan dari kampus. Kampus yang seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman menjadi tempat yang mengerikan bagi mahasiswa. Di pemberitaan baru-baru ini terdapat kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum dosen terhadap mahasiswanya. Bahkan kasus ini pun terjadi masih di lingkungan kampus. Kasus pelecehan seksual atau kekerasan seksual di kampus sebenarnya sudah bukan lagi kasus yang baru terjadi. Kasus-kasus tersebut sudah banyak terjadi namun kebanyakan kasus akan diselesaikan secara tertutup dimana korban diminta untuk diam dan tidak menganggap serius hal tersebut. Padahal, tanpa mereka sadari beban psikologis yang harus ditanggung korban begitu berat. Dampak dari apa yang dia alami tentu tidak ringan, bahkan bisa mempengaruhi kehidupannya.

Darurat Pelecehan Seksual

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa Universitas Peradaban program studi Pendidikan Bahasa Indonesia.

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.


PELAYANAN PUBLIK Pemkot Wajibkan Tes Swab bagi 10 Persen Karyawan Halaman 5

Selasa Pon, 23 November 2021

Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang antisipasi lonjakan kasus Covid-19 melalui penemuan kasus aktif. SE bernomor 001.1/13997/436.7.2/2021 itu ditandatangani langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Wali Kota Eri menyampaikan bahwa SE ini untuk menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tah-

un 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3, level 2, dan level 1 Covid-19

di wilayah Jawa dan Bali yang menyatakan bahwa Kota Surabaya berada pada PPKM level 1. Tentunya, dengan PPKM level 1 ini ada beberapa kelonggaran dalam melakukan aktivitas bermasyarakat dengan tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan. “Sebagai upaya antisipasi lonjakan kasus Covid-19 di

Surabaya, maka diperlukan kegiatan penemuan aktif kasus pada tempat kerja atau usaha, baik di lingkungan pemerintahan maupun swasta,” kata Wali Kota Eri, Senin (22/11). Oleh karena itu, maka Pemkot Surabaya akan melakukan pemeriksaan Swab RT-PCR yang difasilitasi oleh puskesmas wilayah setempat. Sasa-

rannya adalah 10 persen dari total karyawan atau karyawati di masing-masing tempat kerja atau usaha. “Pelaksanaan tes Swab ini akan dimulai pada tanggal 24 November 2021 di bawah koordinasi Dinas Kesehatan Kota Surabaya. Jadi, ini dalam rangka active case finding,” kata dia. Selain itu, Wali Kota Eri juga

mengimbau bagi warga Kota Surabaya yang dinyatakan positif Covid-19 dan tidak bergejala ataupun bergejala ringan, maka wajib melakukan isolasi di tempat isolasi yang sudah disediakan oleh Pemkot Surabaya. “Bagi yang positif, tolong nanti langsung isolasi di tempat yang sudah kami siapkan,” pungkasnya.[iib]

Eri Cahyadi

LINTAS PELAYANAN

Bupati Berharap PMI Mampu Jalin Kerja Sama Emban Misi Kemanusiaan Bondowoso, Bhirawa Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin Salwa berharap, kepada pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) setempat harus mampu menjalin kerja sama yang baik dengan relawan dan pemerintah dalam mengemban misi kemanusiaan. Hal yang demikian Bupati Salwa sampaikan pada acara Musyawarah Kabupaten (Muskab) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bondowoso yang digelar Pendopo Bupati setempat, Senin (22/11). “Pemkab juga berkomitmen mendukung PMI agar tumbuh dan berkembang serta meningkatkan sarana dan prasarana untuk Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Bondowoso dalam memberikan pelayanan darah pada masyarakat Bondowoso,” terangnya. Bupati Salwa menerangkan, bahwa sesuai amanah UU No 1 Tahun 2018, bahwa PMI adalah organisasi kemanusiaan, maka PMI harus mampu menjadi perekat bangsa dan perekat kemanusiaan. “Karena ini organisasi ini tidak mengenal batas ras dan pandangan politik,” terang orang nomor satu di Bondowoso ini. Menurutnya, pengalaman organisasi PMI Bondowoso yang dilalui beberapa waktu lalu bisa dan harus menjadi pelajaran agar lebih baik kedepannya. “Kejadian kemarin semoga memberi hikmah untuk perbaikan PMI Kabupaten Bondowoso kedepannya,” paparnya. Sebab kata dia, PMI merupakan salah satu organisasi kemanusiaan yang harus siap menghadapi tantangan tekhnologi dan informasi. “Alam saat ini semakin tidak bersahabat perubahan iklim yang yang ekstrim yang akan berdampak pada semua lini ditandai dengan banyaknya bencana,” ujarnya. Bupati yang juga Pengasuh Ponpes Manbaul Ulum Tangsil Wetan ini berpesan agar pengurus PMI harus melaksanakan aturan organisasi untuk membahas, merumuskan, dan mengkoordinasikan berbagai program dan kegiatan kedepannya. “Melalui muskab ini semoga lahir calon pemimpin baru yang bisa membawa organisasi ke arah yang lebih baik dengan kinerja nyata yang dapat dirasakan baik oleh organisasi maupun masyarakat,” tandasnya. Dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) Palang Merah Indonesia (PMI), Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso, Soekaryo terpilih secara aklamasi sebagai ketua PMI kabupaten. Informasi dihimpun, ada 23 pengurus PMI kecamatan di Kota Tape ini.[san]

Ihsan Kholil/Bhirawa

Musyawarah Kabupaten (Muskab) Palang Merah Indonesia (PMI) digelar di Pendopo Bupati Bondowoso.

Kondisi longsor di Desa Baledono, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Selasa (16/11) lalu.

Hilmi Husain/Bhirawa.

Perbaikan Permanen Jalan Bromo Tahun Depan Pasuruan, Bhirawa Pemerintah akan memperbaiki akses jalan wisata di kawasan Gunung Bromo, di Desa Baledono, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan pada tahun depan atau tahun 2022. Hal itu dikarenakan anggaran serta waktu pengerjaan mendekati massa akhir tahun anggaran. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rehabilitasi dan Pemeliharaan PHJD Wilayah UPT Probolinggo, Emil Wahyudianto menyampaikan

perbaikan permanen jalan di Desa Baledono, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan akan dilakukan pada tahun 2022. “Hasil rapat memutuskan diperbaiki permanen tahun depan. Saat ini, sudah waktunya tutup buku,” ujar Emil Wahyudianto, Senin (22/11). Meski pengerjaan permanennya pada tahun depan, pihaknya melakukan penanganan sementara. Yakni, menutup longsoran. Tujuannya, tidak terjadi gerusan saat

hujan dan mengakibatkan longsor susulan. Penanganan sementara area jalan tersebut menggunakan sisa anggaran yang ada pada 2021 ini. Terpenting saat ini adalah tidak ada longsor susulan. Termasuk pula, akan dilakukan penyelidikan tanah lebih dulu sebelum dibangun permanen. Pasalnya, kondisi tanah di lokasi yang longsor tergolong gembur, sehingga butuh pengerasan. “Yang kami lakukan saat ini adalah pen-

anganan dulu. Penyelidikan tanah juga perlu dilakukan,” jelas Emil Wahyudianto. Sekadar diketahui, hujan deras di kawasan lereng Gunung Bromo mengakibatkan jalur wisata Bromo mengalami longsor, Selasa (16/11) pukul 16.30. Longsor terjadi di Desa Baledono, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Akibat longsor itu, jalur wisata hanya dilewati satu jalur.[hil]

Pemkab Sampang Terima Bantuan Mobil Ambulance Sampang, Bhirawa Masih di masa Pandemi yang masih belum berlalu, Bank Jatim Cabang Sampang menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) satu unit mobil ambulance kepada Pemerintah Kabupaten Sampang yang akan diperuntukkan di RSUD dr. Mohammad Zyn, Senin (22/11). Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis di Kantor Pemkab Sampanc oleh Pimpinan Bank Jatim Cabang Sampang M. Arif Firdausi dengan didampingi Pimpinan Divisi Corporate Secretary Bank Jatim Umi Rodiyah kepada Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn dr. Agus Akhmadi. Pimpinan Bank Jatim Cabang Sampang M. Arif Firdausi menjelaskan bantuan CSR mobil ambulance ini merupakan bagian dari program

Penyerahan CSR Bank Jatim satu unit Mobil Ambulance.

Bank Jatim Peduli yang akan diserahkan ke RSUD dr. Mohammad Zyn. “Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Bank Jatim untuk melayani masyarakat di bidang kesehatan,” ujarnya. Sementara itu, Direktur RSUD dr.

Mohammad Zyn dr. Agus Akhmadi mengucapkan terima kasih atas kepedulian Bank Jatim yang telah menyalurkan bantuan CSR Mobil Ambulance. “Bantuan ini menambah armada yang sudah ada, pastinya sangat bermanfaat untuk kami,” ungkapnya. [lis]

Wali Kota Kediri Ajak Masyarakat Dua Desa dapat Bantuan Alat Peningkatan Kwalitas Kopi Menjaga Kelestarian Lingkungan Hari Pohon Sedunia diperingati setiap tanggal 21 November. Peringatan ini mengingatkan pentingnya pohon bagi kehidupan. Sejalan dengan hal itu, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan menanam serta menjaga fungsi pohon. “Penting sekali rasanya untuk terus menjaga lingkungan. Peringatan hari pohon sedunia ini mengingatkan kita akan pentingnya pohon dalam menjaga kelestarian lingkungan. Menanam pohon dapat dimulai dari lingkungan sekitar kita” ujar Abdullah Abu Bakar,

Minggu (21/11) di Balai Kota Kediri. Selain sebagai penyedia oksigen, pohon memiliki banyak fungsi lain. Seperti menjaga ekosistem agar lebih berkualitas, sebagai peneduh, dan juga menjaga serapan air. “Kalau kita menjaga lingkungan dan memperbanyak

menanam pohon maka kualitas udara akan semakin baik. Dengan kualitas yang baik maka tubuh kita akan jauh lebih sehat,” ungkapnya. Sementara itu, untuk menjaga serapan air selain dengan menanam pohon juga membuat sumur resapan. Di mana sumur resapan ini dapat dibangun melalui Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) Plus. “Apalagi di musim penghujan seperti saat ini sangat diperlukan sumur resapan. Agar ketika hujan turun tidak terjadi genangan yang cukup lama,” pungkasnya.[van.adv.kominfo]

Pasuruan, Bhirawa Kabupaten Pasuruan, merupakan penghasil kopi terbaik di delapan kecamatan. Dari 8 kecamatan itu, ada dua desa di Kecamatan Tutur akan mendapatkan bantuan untuk peningkatan kwalitas kopi. Yakni, Desa Tutur dan Kalipucang, Kecamatan Tutur. Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Diano Vella Fery menyampaikan besaran bantuan yang diterima mencapai Rp 200 juta. Dana itu berasal dari DAK pusat. Anggaran tersebut diperuntukan untuk alat peracikan kopi, mulai dari roasting hingga alat pengemasan. “Bantuan

ini untuk peningkatan kwalitas kopi. Total bantuan dari pusat Rp 200 juta untuk dua desa di Kecamatan Tutur,” papar Diano Vella Fery, Senin (22/11). Menurut Diano, saat ini pihaknya fokus untuk meningkatkan kwalitas kopi. Yakni, bantuan alat yang bisa membuat kopi yang harganya murah dan bisa menjadi kopi yang berlevel tinggi. Bantuan itu akan diberikan pada pada tahun 2022. “Bantuan itu merupakan usulan dari Bapak Bupati, Gus Irsyad. Dan alhamdulillah, disetujui pusat dan tahun depan kami mendapatkan dana DAP untuk

program peningkatan kwalitas kopi,” urai Diano Vella Fery. Pihaknya mengharapkan dengan anggaran tersebut, bisa meningkatkan kwalitas kopi. Selain itu, juga menjadi pertimbangan kopi bisa mahal di tempat-tempat tertentu, dari sisi kenyamanan. Dipilihnya dua desa tersebut karena merupakan penghasil kopi. Arahnya adalah bagaimana bukan hanya membuat kopi instant, melainkan kopi spesial. “Nanti arahnya bukan hanya kopi instan, tetapi juga kopi yang spesial,” imbuh Diano Vella Fery.[hil]


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Selasa Pon, 23 N

Kemdikbudristek Dorong Penelitian T Untuk Penuhi Kebutuhan DUDI dan Masyarakat Surabaya, Bhirawa Kemdikbudristek melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) berupaya mendorong riset terapan di Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) untuk menjawab kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan masyarakat. Diantara realisasinya, menggelar Diskusi Kelompok Terpimpin (DKT) pada 22-24 November 2021 di Surabaya, Jawa Timur.

Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Beny Bandanadjaya meninjau produk E-Bike buatan dosen dan mahasiswa PENS yang merupakan projek link and match PENS dan Polygon.

Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Beny Bandanadjaya menjabarkan, kini output penelitian tidak hanya sekedar jurnal ilmiah. Lebih dari itu tentang menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat. Diharapkan tahun kedepan, dana pengembangan penelitian bisa menghasilkan produk - produk nyata yang mempunya nilai dan bermanfaat di masyarakat. "Target utama penelitian terapan pendidikan tinggi vokasi, untuk menghasilkan penelitian terapan yang dapat menghasilkan produk produk nyata yang dibutuhkan DUDI, juga bermanfaat dan bisa digunakan secara luas oleh masyarakat,'' katanya, Senin (22/11).

Di tahun sebelumnya ada dua skema yang digunakan dalam mendorong hilirisasi produk - produk hasil penelitian. Pertama penelitian terapan untuk vokasi. Dalam skema ini, ada beberapa tantangan yang dihadapi PTV. Beny menyebut, hal itu bagaimana membuat koneksi antara peneliti dengan dunia industri atau pengguna hasil penelitian. "Agar hasil penelitian dapat dilanjutkan menjadi produk nyata yang digunakan oleh masyarakat dan diproduksi massal oleh industri. Solusinya dengan membuat kebijakan penelitian yang mendorong dosen peneliti untuk bekerja sama dengan dunia industri, serta memberikan dana pendampingan (matching fund)

bagi peneliti yang bekerja sama dengan industri,'' ujarnya. "Alhasil, Rp1 dari industri, maka akan diberikan Rp1, bahkan sampai Rp3 dari kementerian bila penelitian yang diusulkan itu berkualitas baik dan memiliki potensi tinggi,'' ungkapnya. Skema kedua adalah, penelitian berbasis matching fund yang telah menghasilkan 46 judul penelitian dan prototype. Kini Kemendikbudristek mempunyai 44 hingga 46 industri yang bekerjasama dengan PTV. Tahu depan kita tingkatkan kurang lebih 70an industri. Karena targetnya untuk matching fund harus mempunyai kontribusi dana dari industri,'' urainya. Beny berharap, DKT kali ini dapat memberikan gambaran yang jelas bagi para peserta, baik pimpinan perguruan tinggi vokasi, kepala pusat penelitian, dosen maupun kalangan industri. Dengan begitu, kebijakan penelitian yang akan dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi untuk perguru-

an tinggi vokasi mendapatkan dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan (stakeholder). Pelaksanaan penelitian merupakan kewajiban bagi dosen, karena mereka memiliki tugas utama Tridarma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. ''Dosen vokasi sebaiknya melaksanakan tugas utamanya itu dengan menerapkan penelitian yang berorientasi luaran produk terapan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas,'' imbau Beny. Sementara itu, Ketua Panitia DKT, Adrianus Amheka menyebutkan, sejatinya riset terapan pada PTV khususnya selama kurun waktu setahun ini sudah semakin membaik. Bahkan telah terjadi eksponensial dalam hal kontribusi nyata pada permasalahan masyarakat dan industri. "Saya melihat telah terjadi akselerasi pada perkembangan riset terapan yang terukur baik dengan indikator sederhana yakni menjawab kebutuhan masyarakat dan industri jangka pendek,'' kata dia. Karenanya, riset terapan di PTV

ITS Resmikan Akuakultur Plus Ekowisata Pertama di Indonesia

BANGKU POJOK

sawawi/bhirawa

Kepala SMAN 1 Situbondo, Nurhidayat Yuliadi mendampingi Wakapolres Kompol Pujiarto saat pembinaan Operasi Zebra dan Prokes kepada kalangan pelajar.

Siswa SMAN 1 Situbondo Diajak Disiplin Cegah Covid-19 Situbondo, Bhirawa Siswa SMAN 1 Situbondo mengikuti sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2021 dipandu Wakapolres Kompol Pujiarto, Senin (22/11). Kegiatan ini rutin diadakan setiap Senin pagi dan diikuti kepala sekolah bersama guru dan siswa SMAN 1 Situbondo. Tujuannya, mengajak warga SMAN 1 Situbondo displin dalam pencegahan penularan Covid 19. Menurut Kepala SMAN 1 Situbondo, Nurhidayat Yuliadi, pihaknya patut berterima kasih atas nasihat dan bimbingan yang diberikan kepada para siswa di bidang lalu lintas dan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19. "Kami berterima kasih kepada Polres Situbondo yang hadir di SMAN 1 Situbondo sebagai pembina upacara. Kami berharap kedepan Polres sering memberikan pembinaan di lembaga sekolah kami,'' pinta Nurhidayat. Sementara itu, Wakapolres Situbondo, Kompol Pujiarto menambahkan, sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2021 melalui kegiatan upacara juga dilaksanakan di SMKN 2 Situbondo, SMAN 1 Panji, SMKN 1 Panji, SMKN 1 Situbondo, SMAN 1 Panarukan dan MAN 2 Situbondo. "Kami menggelar Operasi Zebra Semeru 2021 mulai tanggal 15 sampai 28 November 2021. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas dan juga untuk mendisiplinkan Prokes dikalangan pelajar agar dapat mencegah sebaran Covid 19,'' tandas Pujiarto. Kompol Pujiarto juga menjelaskan, dari hasil patroli dan razia terbukti masih banyak ditemukan beberapa pelajar di Situbondo yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) namun mengendarai sepeda motor di jalan raya. Hal ini tidak diperkenankan karena selain melanggar peraturan lalu lintas dan berkaitan dengan keselamatan berkendara. "Bagi adik - adik yang sudah bisa mengurus SIM segera mengurus. Namun jika belum memiliki SIM diharapkan tidak mengendarai sepeda motor,'' papar Kompol Pujiarto. Kompol Pujiarto menegaskan, kini masih ada dalam situasi pandemi Covid 19 diharapkan pelajar untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara mematuhi Prokes 5M dan juga mengikuti vaksinasi. Cara lain, membiasakan penerapan Prokes dalam kehidupan sehari - hari sehingga semua pelajar tetap sehat. "Saya berpesan agar pelajar selalu mematuhi aturan lalu lintas untuk keselamatan dan disiplin Prokes,'' tandas Kompol Pujiarto. [awi]

Surabaya, Bhirawa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya resmikan Ocean FarmITS, Minggu (21/11) malam. Bangunan lepas pantai akuakultur rangkap ekowisata bahari pertama di Indonesia diluncurkan langsung ke laut pesisir Malang Selatan. Ketua Tim Ocean FarmITS, Dr Eng Yeyes Mulyadi ST MSc menjelaskan, jika bangunan ini dapat menjadi tempat budidaya ikan sekaligus tempat wisata bahari. Tak hanya itu, pada bangunan atasnya juga telah dirancang khusus memiliki dua kamar yang mampu memanjakan para pengunjungnya. Menurut Dr Yeyes, salah satu ikan yang dapat dibudidayakan melalui terobosan baru yang dibuat oleh tim dosen Departemen Teknik Kelautan bersama Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS ini adalah ikan tuna. Hal ini lantaran ikan tuna memiliki nilai jual yang cukup tinggi, sehingga bisa menjadi masukan tambahan bagi nelayan sekitar. Hal ini menjadikan Ocean FarmITS mampu menyelesaikan permasalahan nelayan di pesisir pantai selatan yang kesulitan mendapatkan ikan ketika cuaca buruk. ''Nelayan tetap akan mendapatkan penghasilan dari budidaya ikan dan ekowisata bahari ketika tidak bisa melaut karena cuaca buruk,'' tuturnya. Mengenai ketangguhannya, dosen Program Studi (Prodi) Teknik Lepas Pantai tersebut menjelaskan jika bangunan tersebut telah dirancang mampu bertahan pada gelombang laut yang tingginya hingga tiga meter. Sementara umurnya diperkirakan bisa bertahan sekitar 10-15 tahun lamanya. Berkat menggandeng Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), Ocean FarmITS telah dinyatakan berhasil memenuhi se-

mua sertifikasi dan rekomendasi yang berlaku di Indonesia. Telah dilakukan banyak pengujian (terhadap Ocean FarmITS) dan dinyatakan memenuhi. Saat ini, menurut Dr Yeyes, proses pembangunan struktur utamanya telah selesai dan berhasil mengapung di laut. Selanjutnya, Yeyes menjelaskan jika pembangunan struktur atasnya akan segera dilaksanakan dan ditargetkan bisa selesai pada akhir tahun ini nantinya. Ketika Ocean FarmITS ini berhasil dimanfaatkan, dosen yang juga alumnus ITS ini yakin bila perekonomian di pesisir pantai sekitarnya juga akan terangkat. Daya tarik wisatawan terhadap bangunan lepas pantai ini pasti membuat pesisir pantai lebih ramai pengunjung. Di luar negeri, Dr Yeyes mengakui jika teknologi seperti ini telah banyak dikembangkan. Namun, menurutnya, bila harus membeli teknologi dari luar negeri akan membuat Indonesia tidak bisa mandiri dan harganya menjadi lebih mahal. Sehingga Dr Yeyes berharap, jika Ocean FarmITS ini mampu membantu dalam memanfaatkan potensi laut di Indonesia melalui sentuhan teknologi. Lebih dari hal tersebut, bangunan ini mampu memberikan kontribusi bagi Indonesia dalam menjaga ketahanan pangan, khususnya pada bidang maritim. Keberhasilan pembangunan pilot project Ocean FarmITS ini, kata Dr Yeyes, berkat dukungan banyak pihak, seperti PT Pertamina (Persero), PT Dumas Tanjung Perak Shipyards, PT Perintis Proteksi Sejahtera, BKI, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jatim, UPT PPP Pondokdadap, Direktorat Jendral Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (PPKL KLHK), Ikatan Alumni (IKA) ITS Pusat, masyarakat sekitar, dan lain sebagainya. [ina]

Bangunan Ocean Farm ITS yang berhasil mengapung pada Senin pagi usai peluncuran. Bangunan ini diperkirakan akan tutas pada akhir Desember 2021.

GALERI

Ustadz Agus Mulyono saat memberikan penilaian terh

Ajang Mempresentasikan Tugas A

SD Muhammadiyah 16 Surabay Surabaya, Bhirawa SD Muhammadiyah 16 Baratajaya, Surabaya, mulai Hari Senin (22/11) kemarin hingga Jumat (26/11) mendatang menggelar Ready to be An Expert atau Selalu Berusaha untuk Lebih Baik, yaitu ajang mempresentasikan tugas akhir para siswa kelas V setelah membuat produk inovasi dan merekamnya dalam bentuk video tutorial dihadapan para ustadz dan ustadzah penguji. Menurut Pendamping Science dan Technology, Ustadzah Putri Wulandari Ningsih SPd, Ready to be An Expert ini merupakan unjuk produk karya siswa, dimana para siswa kelas V sejak Bulan Oktober lalu diberi tugas membuat tugas akhir semester I, berupa projeck membuat produk apa saja dengan empat tema. Jadi para siswa harus melalui proses seperti menyusun skripsi yakni mulai mengajukan judul. Bila judul disetujui dilanjutkan membuat proposal. Setelah proposal disetujui dilanjutkan dengan proses pembuatan

produk sesuai dengan minat dan bakatnya masing - masing. Dan prosesnya harus didokumentasikan dalam bentuk video untuk dipresentasikan dihadapan penguji secara bergiliran. Ustadzah Putri menjelaskan, dalam proses pemilihan judul hingga membuat produk, para siswa diberikan pendampingan dua kali dalam selama sepekan. Namun karena masih dalam masa pandemi Covid 19 maka pendampingannya diberikan melalui zoom. Dan Tatap Muka baru diberikan pada saat para siswa mempresentasikan proses pembuatan produknya dan video rekamannya dihadapan para ustadz dan ustadzah untuk dinilai. "Dalam persiapan mengerjakan tugas akhir ini para siswa kelas V diberikan pilihan sebanyak empat tema untuk dipilih sesuai dengan minat dan bakatnya. Keempat tema itu, pertama, Environment atau tentang lingkungan. Kedua, Nutrisi. Ketiga, Art and Creativity (seni dan kreativitas) dan Keem-

pat, Science an jelas Ustadzah P Ustadzah Put terkait tema enviro ya, salah satu sis pendingin makana gan yakni tidak m trik. Untuk tema N membuat makan dari bahan - bah yang sudah ada s salah satu siswa buat donat dari yakni kacang ked Jepang dan mem bahan Cangkang Sedangkan tem ity, salah siswa m lambang Kota Su an Cakang Telur ra tema science, siswa memanfaa han dan sayuran disinfektan, dan te memanfaatkan e menyalahkan la bangkit listrik tena Usai mengerja ini, kata Ustadzah

SISWA

Kontingen Pramuka Saka Wira Kartika Raih Prestasi Kontingen Pramuka Saka Wira Kartika Kodim 0813 Bojonegoro menerima tiga penghargaan sekaligus, pada Perkemahan Antar Saka (Peran Saka) Kabupaten Bojonegoro tahun 2021 yang digelar tanggal 18 hingga 21 Nopember oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Bojonegoro di Pusdiklatcab Kendalisada, Desa Kalianyar, Kecamatan Kapas, Oleh: Achmad Basir, Kabupaten Bojonegoro

achmad basir/bhirawa

Pramuka Saka Wira Kartika Kodim 0813 Bojonegoro menerima tiga penghargaan sekaligus.

Peran Saka tingkat Kabupaten ini diikuti sebanyak 102 anggota Pramuka Penegak dan Pandega, serta 16 Pamong Saka perwakilan dari Satuan Karya Pramuka (Saka) se- wilayah Kabupaten Bojonegoro. Saka yang terlibat dalam perhelatan Peran Saka tingkat kabupaten ini yakni Saka Wira Kartika dibawah naungan Kodim 0813 Bojo-

negoro, Saka Bhayangkara dibawah naungan Polres Bojonegoro, Saka Wana Bhakti dibawah naungan Perhutani KPH Bojonegoro, Saka Bakti Husada dibawah naungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro. Saka Kalpataru dibawah naungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bojonegoro, Saka Pariwisata dibawah naungan Dinas Ke-

budayaan dan Pariwisata, Saka Kencana dibawah naungan Dinas P3AKB, Saka Widya Budaya Bakti dibawah naungan Dinas Pendidikan, serta Saka Taruna Bumi dibawah naungan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro. Menunrut Kamabi Saka Wira Kartika Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto, dalam Peran Saka ini ada beberapa kegiatan diantaranya kegiatan umum, kegiatan bakti pengecatan tempat ibadah, kegiatan Krida Saka, kegiatan adventure, Malam Malowopati dan pentas seni serta kegiatan vaksinasi massal 500 dosis dari Dinkes Kabupaten Bojonegoro. "Dari tiga penghargaan

tersebut yaitu sebagai juara satu lomba videografi, juara tiga lomba fotografi dan juara tiga lomba karya tulis atau artikel,'' kata Letkol Inf Bambang, Senin (22/11) kemarin. Letkol Inf Bambang menegaskan, prestasi yang diraih adik - adik Saka Wira Kartika dari tiga penghargaan pada kegiatan Peran Saka tingkat kabupaten tersebut cukup membanggakan. Sehingga pihaknya meminta untuk tetap dipertahankan serta ditingkatkan. "Terima kasih kami sampaikan kepada adik-adik Saka Wira Kartika Kodim 0813 Bojonegoro seluruhnya, yang mengikuti kegiatan Peran Saka dengan ikhlas. Tetap semangat, kompak dan lakukan yang terbaik,'' tandasnya. [*]


rawa

& OLAHRAGA Terapan PTV

AYAAN

November 2021

harus mampu menghasilkan produk riset yang bermanfaat dan bermakna bagi masyarakat dan industri, serta menjawab permasalahan riil mereka. Adrianus menyebutkan, salah satu tantangan riset terapan adalah adanya ketimpangan dalam pemahaman esensi riset terapan dari para pemangku kepentingan. "Cara pandang harus diubah bukan sebatas dorongan aspirasi dari masyarakat dan industri untuk dipenuhi PTV, namun dipastikan wajib pada ranah dorongan permintaan yaitu bisa berupa produk industri/desain produk menuju produk laik industri dan siap dikomersialisasikan secara massal sehingga tercipta link and match,'' tutur Guru Besar Politeknik Negeri Kupang ini. Sementara itu, salah satu PTV yang menjalankan penelitian matching fund Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), telah menghasilkan beberap produk unggulan hasil kerjasama dengan DUDI. Salah satunya lewat E-Bike yang bekerjasama dengan Polygon. Dikatakan Direktur PENS, Alirid-

ho Barakbah, kerjasama link and match dengan industri sudah terjalin sejak tahun 2018. Termasuk sepeda listrik E-Bike Polygon. Meski masih dalam produk riset pengembangan lebih lanjut untuk produksi massal, namun produk E-Bike ini cukup mencuri perhatian. Sebab, keunggulan sepeda ini terletak pada elektronik desain dan kontroling. "Meskipun tak memiliki gas di stan stirnya, E-Bike dilengkapi sensor talk yang bisa mendeteksi pengendara terasa berat atau tidak. Jika terasa berat sistem akan berkerja untuk meringankan kayuhan. Pengembangan lebih lanjut outputnya nanti di paten dan pengguna bisa dengan mudah mensetting. Karena selama ini harus update software dari luar dulu,'' jelas dia. Sedangkan untuk Produk AGV (industrial robotic vehicle) bentuknya berupa robot besar untuk mengangkat barang. ''Model kerjasama setiap produk ini berbeda. Istimewanya acara hari ini kita mengekplorasi model apa saja yang disesuaikan dengan karakteristik pendidikan vokasi. Seperti AGV dan E-Bike,'' imbuhnya. [ina]

Halaman 7

sudarno/bhirawa

Ratusan Bunda PAUD yang tergabung dalam Hampaudi Sepeda Club (HSC) bersama Bunda Paud Kabupaten Madiun, Ny Penta Lianawati Ahmad Dawami melakukan Gowes Bareng, sebagai sarana memperkuat silahturahmi dan refreshing, Minggu (21/11).

Usai Gowes Bareng ratusan Bunda PAUD yang tergabung dalam Hampaudi Sepeda Club (HSC) bersama Bunda Paud Kabupaten Madiun Ny Penta Lianawati Ahmad Dawami melakukan penanaman berbagai jenis pohon wilyah Kecamatan Pilangkenceng, Kab Madiun.

Bunda PAUD Minta Didik Anak-anak Sepenuh Hati

Kabupaten Madiun, Bhirawa Ratusan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) yang tergabung dalam Hampaudi Sepeda Club (HSC) bersama Bunda Paud Kabupaten Madiun, Ny Penta Lianawati Ahmad Dawami melakukan Gowes Bareng, sebagai sarana memperkuat silahturahmi dan refreshing, Minggu (21/11) Selain HSC, juga diikuti Forum Paud Kabupaten Madiun. Ada empat kecamatan yang mengikuti Gowes bersama Bunda PAUD itu yakni, Kecamatan Mejayan, Kecamatan Wonoasri, Kecamatan Saradan dan Kecamatan Pilangkenceng.

Penta sapaan akrab istri Bupati Madiun ini menuturkan, masa depan bangsa dimulai dari PAUD. Menurutnya, kreatifitas dan ide - ide yang cemerlang dari para Guru Paud sangat penting dalam menunjang pendidikan anak - anak, sehingga salah satu hal yang penting juga adalah refreshing. Maka Gowes bersama ini merupakan bentuk refreshing sehingga mampu menghasilkan ide - ide yang kreatif untuk mendidik anak -anak. Gowes start mulai jam 06.30 WIB dari Kantor Camat Pilangkenceng dan finish di Taman Lembang Desa Ngale, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madi-

un. Dirinya berharap agar para Guru PAUD selalu memberikan pendidikan yang terbaik bagi para anak didiknya. Dengan begitu, generasi emas tahun 2045 mampu tercapai dan membuat bangsa Indonesia lebih baik dengan berbagai tantangan yang ada di masa depan. "Saya berharap cintailah anak didik kita dengan sepenuh hati dan ikhlas, sehingga mampu menjadikan anak didik menjadi generasi emas. Selain itu, olah raga membuat badan kita sehat dan jiwa kita kuat,'' pungkasnya Dalam kegiatan ini, juga dilakukan penanaman pohon kelengkeng dan jambu di sekitar area Taman Lembang. Selain itu,

juga dilakukan sarasehan bersama Bunda Paud Kabupaten Madiun. Sementara itu, Ketua Himapau di Kabupaten Madiun, Lilik Sundari menjelaskan, kegiatan Gowes itu juga sebagai launching HSC yang dilakukan serentak se Jawa Timur. "Kegiatan ini dipusatkan di Pilangkenceng dan sudah mewakili se Kabupaten Madiun,'' jelasnya. Gowes Bunda PAUD ditemani istri Wakil Bupati Madiun, Ny Erni Hari Wuryanto yang juga Ketua Forum Paud Kabupaten Madiun, dan para penilik. Dalam kegiatan ini tetap mematuhi Protokol Kesehatan. [dar]

Kejuaraan Pencak Silat Remaja Digelar Polresta Malang Malang, Bhirawa Kejuaraan Pencak Silat Remaja digelar Polresta Malang Kota, pada 22 hingga 23 November 2021. Perhelatan pencak silat yang dilaksanakan di Aula Sanika Satyawada Polresta Malang Kota ini memperbutkan Piala Kapolresta. Sebanyak 36 peserta dari 11 perguruan pencak silat di Kota Malang antusias mengikuti kejuaraan ini. Menurut Kapolresta Malang

hadap salah satu karya siswa yang berupa minuman.

Kota, AKBP Budi Hermanto, seni bela diri merupakan peninggalan nenek moyang sehingga perlu dilestarikan, diantaranya melalui kejuaraan pencak silat ini. "Ini merupakan peninggalan dari nenek moyang kita bagaimana seni bela diri. Itu yang pertama harus kita junjung tinggi, tadi dibacakan terkait ikrar untuk beriman, taat pada UUD dan Pancasila serta mengedepankan jauh dari godaan. Ini

trie diana/bhirawa

Akhir Siswa Kelas V di Semester I

ya Gelar Ready to be An Expert

nd Technology,'' Putri. tri memaparkan, onment diantaranwa membuat box an ramah lingkunmenggunakan lisNutrisi, para siswa an atau minuman han berbeda dari sebelumnya. Disini a ada yang membahan edaname delai dari Negara mbuat donat dari g Telur Ayam. ma art and creativmembuat lukisan urabaya dari bahAyam. Sementadiantaranya ada atkan buah - buan untuk membuat echnology dengan nergi gerak untuk ampu atau pemaga angin. akan tugas akhir h Putri, para siswa

diharapkan bisa menulis dalam bentuk pembuatan proposal. Juga berani mempresentasikan dan menyampaikan hasil karyanya. Dan Tugas Akhir ini dilakukan sebagai wujud dari penerapan pendidikan kharakter dengan berbagai ketrampilan dasar untuk mengembangkan ketrampilan para siswa sesuai dengan minat dan bakatnya masing - masing. Sementara itu, salah satu siswa kelas V Ibn Hayyan, Marisa, yang membuat Docang (Donat Cangkang Telur) menjelaskan, ide membuat donat dari cangkang telur ayam setelah di rumahnya banyak cangkang telur ayam yang terbuang percuma. Ternyata cangkang telur bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang lebih berguna dari pada dibuang. "Ayah saya kan pengusaha telur ayam. Di rumah banyak cangkang telur ayam yang tak banyak dimanfaatkan. Maka saya mempunyai ide untuk memanfaatkan cangkang telur ayam itu menjadi sesuatu yang lebih berguna yakni donat dari bahan cangkang telur,''

kata Marisa-saat ditemui disela sela menunggu giliran presentasi. Marisa menjelaskan, awalnya cangkang telur ayam itu dicuci hingga bersih, kemudian ditumbuk atau diblender sampai lembut dan diayak hingga menjadi tepung cangkang telur. Setelah menjadi tepung cangkang telur kemudian dicampur dengan beberapa adonan lainnya untuk membuat donat diantaranya, telur ayam, tepung terigu, susu, air, gula, garam dan bahan pewangi, serta pengembang kue. Bahan - bahan itu dicampur secara bertahap hingga semua bercampur dan menjadi adonan donat, kemudian dicetak dan ditunggu sampai mengembang, terakhir digoreng. "Setelah digoreng dan didinginkan, baru kemudian diberi berbagai varian rasa. Saya memberikan empat varian rasa yakni rasa coklat, blueberry, mocha dan strawberry. Saya membuat donat dari cangkang telur ayam ini karena saya sendiri juga senang makan donat,'' kata Marisa. [fen]

m taufiq/bhirawa

Mencari Bibit Pesilat tangguh melalui kejuaraan antar perguruan.

menunjukkan peserta pencak silat yang ada di Kota Malang ini jauh dari hal - hal yang kurang baik,'' katanya, Senin (22/11) kemarin. Dengan adanya kejuaraan ini, lanjut pria yang kerap dipanggil BuHer ini, selain menjunjung tinggi sportifitas, juga untuk mencari bakat dari atlet remaja ini selama dua tahun tidak berjalan akibat pandemi. "Kami juga sedang membicarakan dengan Ketua IPSI pada saat situasi sudah tidak pandemi, maka kejuaraan ini bisa jadi agenda rutinan Kapolres Cup untuk mencari bibit bibit atlet pencak silat,'' ungkapnya. Dari kejuaraan Kapolesta Cup ini, akan dipilih delapan pemenang yang terdiri dari empat pesilat putri dan empat pesilat putra untuk mewakili Polresta Malang Kota dalam perhelatan kejuaraan pencak silat tingkat Provinsi Jatim memperebutkan Kapolda Cup. Delapan orang peserta, empat putra dan empat putri yang nanti akan bertanding di tingkat Polda. Tanggal 25 November akan dilaksanakan technical meeting. Ketua Harian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Malang, H Parso Ardianto mengapresiasi kejuaraan pencak silat ini. Dengan kejuaraan ini Alhamdulillah tang-

gapan dari perguruan sangat bagus. Ada 13 perguruan di Kota Malang, yang berpartisipasi ada 11 karena keterbatasan waktu. "Saya juga senang ada lampu hijau dari pak Kapolres jika pandemi sudah menurun akan menggelar agenda tahunan,'' kata Parso. Menurut Parso, Inilah yang saat ini ditunggu - tunggu anak muda khususnya agar tidak ada image yang jelek untuk perguruan pencak silat. Karena sementara ini ada image yang kurang baik bahwa pencak silat kampungan. ''Betul pencak silat di kampung, tapi tidak kampungan sebenarnya. Tergantung pada para guru silatnya atau pendekarnya,'' imbuhnya. Terkait pembinaan atlet pencak silat, selama ini IPSI memberikan wadah di perguruan silat masing masing. Terlebih lagi dengan adanya kompetisi seperti ini, maka bisa menyatukan beberapa perguruan yang berlatih itu. Diharap kejuaraan ini bisa diagendakan lagi tahun depan dengan catatan Covid 19 menurun. "Dengan ini semua perguruan pencak silat akan kondusif karena ada wadahnya. Ayo kalau mau bertarung disini, tetapi kalau di luar akan berhadapan dengan hukum,'' tandasnya. [mut]

Porseni Tingkat SMP/MTs Sidoarjo Melombakan 14 Cabor Sidoarjo, Bhirawa Sebanyak 14 Cabor (Cabang Olah Raga) dilombakan dalam Porseni (Pekan Olah Raga dan Seni) pelajar SMP/MTs se Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo dan Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) serta Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Sidoarjo, digelar mulai 21 hingga 28 Nopember. Porseni bertemakan Take Sportivity, Take Creativity dibuka Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi SH didampingi Kadikbud Sidoarjo, Ketua LP Ma'arif NU Sidoarjo, serta jajaran terkait, Minggu (21/11) lalu di halaman Yayasan Nurul Huda Sedati Sidoarjo. Menurut Subandi, Porseni ini sebagai salah satu wujud nyata Pemkab Sidoarjo memberikan ruang lebih luas bagi para peserta didik untuk berprestasi di bidang olah raga,

serta berkreasi dengan menghasilkan karya seni. "Semoga melalui Porseni, bakat olah raga dan aktivitas seni dapat terwadahi sekaligus menjaga semangat belajar, meskipun masa pandemi masih belum selesai. Kami berharap dalam perlombaan peserta mampu mengasah kepekaan sosial dan intelektualnya. Inilah esensi kompetisi seni dan olah raga, yakni untuk menjaga dan memelihara budaya sehat, kreatif dan peka terhadap lingkungan. Tak kalah pentingnya, peningkatan persatuan dan jiwa sportifitas,'' harapnya. Sementara itu, Kepala Dikbdud Sidoarjo, Dr Tirto Adi MPd menambahkan, perhelatan Porseni ini diikuti beberapa Cabor dan Seni yang akan dilombakan. Di Cabor, ada Futsal yang diikuti sebanyak 160 peserta. Bulu tangkis putra dan putri sebanyak 64 peserta. Gobak Sodor diikuti 132 peserta. Tenis meja

putra dan putri diikuti sebanyak 21 peserta. Seni silat putra dan putri diikuti oleh 40 peserta. Juga ada Cabang Seni ada Musik Ansambel yang diikuti 49 peserta. Desain Grafis sebanyak 34 peserta. Kaligrafi sebanyak 30 peserta. Seni

gambar sebanyak 30 peserta. Banjari sebanyak 320 peserta dan Tari Kreasi diikuti oleh 140 peserta. "Total siswa yang mengikuti Porseni kali ini untuk SMP diikuti 110 atlet dan MTs diikuti sekitar 100 atlet,'' jelas Tirto Adi. [ach]

achmad suprayogi/bhirawa

Wakil Bupati Sidoarjo sedang memukul gong pertanda dimulainya Porseni SMP/MTs se Sidoarjo.

Ekskavasi Situs Pandegong Jombang Berakhir, Denah Terbuka 70 Persen Jombang, Bhirawa Ekskavasi pertama Situs Pandegong di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang yang dilaksanakan selama 10 hari telah berakhir, Minggu (21/11). Hasilnya, telah terbuka 70% denah lengkap dari situs ini. Ekskavasi Situs Pandegong ini dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang, menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jombang tahun 2021 sebesar Rp62 juta. Ekskavasi juga melibatkan tenaga ahli dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur (Jatim). Pamong Budaya Ahli Pertama BPCB Jatim, Albertus Agung Vidi Susanto menjelaskan, dengan terbukanya 70% dari denah situs Pandegong yang berbentuk candi itu, pihaknya sudah bisa mengetahui dimensi dan struktur situs itu. "Dua arca juga ditemukan di hari

kedua dan keempat, baru di hari kemarin ditemukan ada struktur lain, di sebelah barat dari struktur besar ini. Ada struktur, hanya tersisa satu lapis, tapi membentuk pola yang simetris, sejajar dengan arah candi ini. Itu masih kita dalami apa fungsi dari struktur itu,'' papar Vidi Susanto.

Vidi Susanto menerangkan, candi di Situs Pandegong ini berfungsi sebagai tempat pemujaan. ''Ada sesuatu yang dipuja di situ, dan struktur candi ini mengarah ke Siwa,'' terangnya. Sekadar diketahui, pada ekskavasi kali ini, selain menemukan denah dan struktur candi, juga ditemukan dua arca yakni, Arca

Nandiswara dan Arca Mahakala. Sementara pada beberapa tahun yang lalu juga pernah ditemukan arca Kepala Brahma di situs ini. Vidi Susanto menggambarkan, pada bangunan pemujaan seperti candi di Situs Pandegong ini biasanya terdapat sejumlah arca. Selain terdapat Arca Nandiswara dan Ma-

hakala di sisi depan (barat), biasanya juga terdapat Arca Durga di sisi utara, Arca Ganesha di sisi timur, dan arca Resi Agastya di sisi selatan. Sementara itu, saat disinggung terkait adanya Yoni di berada sebelah barat candi, Vidi Susanto mengatakan, kemungkinan besar Yoni tersebut telah berpindah tem-

arif yulianto/bhirawa

Ekskavasi pertama hari terakhir di Situs Pandegong di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Minggu (21/11).

pat dari tempat asalnya. "Dari ukuran kemungkinan besar Garba Grahanya sama ukuran kotak yang sudah ada. Dimensi ketinggian Yoni ini kan lima puluh sentimeter lalu punya sisi-sisi enam puluh sentimeter,'' bebernya. Posisi Yoni sendiri terang dia, lazimnya berada di tengah-tengah candi yang disebut dengan Garba Graha. Di situlah wujud dari pemujaan itu disembah di situ. Jadi Yoni biasanya bersanding dengan Siwa. Entah Siwa dalam wujud arca, entah Siwa dalam wujud Lingga, kita belum dapatkan data itu,'' terangnya lagi. Selain itu, sejumlah fragmen keramik kuno juga ditemukan petugas saat ekskavasi. Pecahan-pecahan keramik tersebut berasal dari masa Dinasti Song maupun Dinasti Yuan. Namun pihaknya belum bisa menyimpulkan candi di Situs Pandegong ini berasal dari zaman atau era apa, masih didalaminya. [rif]


Selasa Pon, 23 November 2021

JATIM MEMBANGUN

Halaman 8

Libur Nataru, Pastikan Wisata Bromo Tutup Probolinggo, Bhirawa Balai Besar TNBTS bakal menutup wisata Bromo Tengger Semeru (BTS) selama libur Natal dan tahun baru (Nataru). Dengan catatan, Inmendagri menetapkan semua daerah masuk dalam PPKM Level 3. Plt Kepala Balai Besar TNBTS Novita Kusuma Wardani, Senin (22/11) mengatakan, hingga saat ini wisata BTS dari pintu masuk Sukapura, Kabupaten Probolinggo, belum dibuka. Sebab, Kabupaten Probolinggo masuk dalam daerah PPKM Level 3. Diketahui, ada empat pintu masuk menuju kawasan Bromo yang ditetapkan sebagai Cagar Biosfer oleh UNESCO itu. Yaitu, pintu masuk Probolinggo, Pasuruan, Malang, dan pintu masuk Lumajang. “Untuk saat ini, wisata Bromo dari pintu masuk Probolinggo, Lumajang, dan Pasuruan masih tutup. Hanya dari pintu Malang yang sudah mulai dibuka. Karena sejak 5 November, Malang sudah masuk PPKM Level 2,” katanya. Untuk libur Nataru sesuai aturan

Inmedagri, tempat wisata tidak boleh buka bagi daerah yang masuk PPKM Level 3. Kemudian, ada kebijakan saat libur Nataru mulai tanggal 24 Desember akan diterapkan semua daerah PPKM Level 3. Sehingga wisata BTS pun harus ditutup. Tetapi, kembali harus menunggu aturan Inmendagri terbaru. “Kalau sesuai Inmendagri, wisata Bromo akan ditutup saat libur Nataru. Untuk kepastiannya nanti kita tunggu Inmendagri terbaru,” terangnya. Novita mengaku, terus koordinasi dengan pemerintah daerah pemangku wisata BTS. Yaitu, Probolinggo, Lumajang, Pasuruan, dan Malang. Dengan harapan, keempat daerah itu bisa segera naik level 2 untuk penerapan PPKM. Sehingga wisata Bromo bisa segera dibuka kembali.

Wisata Brobo Probolinggo tutup hadapi Nataru.

“Semoga pandemi Covid-19 segera berakhir. Daerah bisa naik level 2 untuk PPKM. Sehingga wisata Bromo bisa kembali dibuka,” harapnya. Wisata Gunung Bromo masuk dalam kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN). Karenanya, pembangunan infrastruktur di kawasan

wiwit agus pribadi/bhirawa

Gunung Bromo, terus digenjot. Status jalan raya sepanjang 26 kilometer menuju kawasan wisata ini pun diusulkan menjadi nasional. Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali Kementerian PUPR Ahmad Subkhi, Senin (22/11) menga-

takan, kawasan Bromo hingga saat ini mendapatkan pengakuan dari badan dunia di bawah naungan PBB, UNESCO. Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Arjuno sebagai cagar biosfer. Bromo-Tengger memiliki pesona alam yang luar biasa dan cara pengelolaan alam lingkungan oleh penduduknya sangat baik. “Upaya mendukung dan merealisasikan pengembangan Bromo dalam KSPN terus dilakukan. Salah satunya yang tengah dikerjakan pembangunan Jembatan Kaca Seruni Point di Sukapura,” ujarnya. Subkhi menerangkan, selain jembatan kaca, pihaknya juga mendukung dari infrastruktur jalan. Jalur menuju kawasan Bromo akan diperlebar hingga 7 meter. Sehingga semakin mendukung Bromo sebagai salah satu KSPN. Termasuk tengah memproses untuk menaikkan status jalannya menjadi jalan nasional. “Sekarang tengah proses naikkan status jalan yang menjadi jalur

menuju wisata Bromo dari jalan kabupaten menjadi jalan nasional,” jelasnya. Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kabupaten Probolinggo R Oemar Sjarief mengatakan, peran Pemkab Probolinggo tidak hanya satu titik saja. Tetapi, mendukung keseluruhan yang salah satunya perbaikan jalan melalui Provincial Road Improvement Maintenance Project (PRIM) dari Kecamatan Tongas sampai Kecamatan Sukapura. “Pada 2022, perbaikan infrastruktur dimulai dari gerbang wisata Sukapura sampai Seruni Point dengan jarak 2,6 kilometer,” tuturnya. Oemar menambahkan, untuk jalan raya mulai Kecamatan Sukapura hingga pintu masuk kawasan Bromo, statusnya masih jalan kabupaten. Pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian, mengajukan jalan tersebut menjadi jalan nasional. “Status jalan tengah kami usulkan menjadi jalan nasional,” tam bah nya.[wap]

KELANA JATIM

Mata Air Arboretum Sumber Brantas Mengalir Konstan Malang, Bhirawa Perum Jasa Tirta I (PJT I) saat ini menangani dan memiliki sumber mata air yang hingga kini masih mengalir secara konstan. Salah satunya berada di kawasan Arboretum Sumber Brantas Perum Jasa Tirta I di Bumi Aji, Kota Batu yang berada di ketinggian 1.500 Mdpl. Arboretum Sumber Brantas berada di kaki Gunung Anjasmoro ini merupakan kawasan konservasi yang pengelolaannya sarana dan prasarananya berada di PJT I. Selain ada mata air, pemandangan taman di sekitar Arboretum sangat indah, apalagi diiringi dengan mekarnya banyak bunga. Untuk mata airnya, ukuran sumur mata air kurang lebih satu meter, dan dari sumber mata air inilah mengalir air jernih terus menerus dan tak pernah terhenti. Dalam kesempatan itu, rombongan Press Gathering Forum Jurnalis Peduli Sungai, Perum Jasa Tirta I mencoba meminum dan berbasuh menggunakan sumber mata air yang menyegarkan tersebut. Manager Utama Regional I PJT I, Viari Djajasinga mengatakan, mata air yang ada di Arboretum mengalir secara kontinu dari tahun ke tahun baik musim hujan maupun kemarau. “Besaran mengalirnya mungkin bervariasi, apalagi dimusim kemarau,” katanya Untuk aliran airnya sendiri, lanjutnya, diperkirakan mencapai 1,5 liter per detik - 3 liter per detik pada puncaknya seperti di musim penghujan. “Airnya ini bisa langsung di minum, memiliki Ph yang netral yaitu 7,” katanya. Berkurangnya mata air dikawasan lain, lanjutnya, dikarenakan banyak alih fungsi hutan yang awalnya menjadi resapan air, kemudian menjadi lahan pertanian maupun perkebunan yang tidak bisa menahan air. Menilik hal itu untuk menjaga sumber mata air, maka PJT I juga melangsungkan mitigasi berupa konservasi, seperti penanaman pohon dengan berbagai pihak, pembuatan resapan air penahan sedimen, pembangunan gali plat, pembangunan sipil teknis dan lainnya. “Seperti itulah mitigasi kami,” ujarnya. [rac]

Getol Dampingi Kecamatan Perangi Stunting

Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa memimpin apel pagi yang dihadiri jajaran pejabat dan staf BPBD Jatim, Senin (22/11).

Apel Pagi Sekaligus Pelepasan Kabid PK

Kalaksa Instruksikan Jajaran BPBD Jatim Update Data Kejadian Bencana BPBD Jatim, Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim menggelar apel rutin, Senin (22/ 11) pagi. Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Budi Santosa memimpin apel yang dihadiri jajaran pejabat dan staf BPBD Jatim. Bertindak sebagai komandan apel, Kasi Logistik BPBD Jatim, Bige Agus Wahjuono. Hadir dalam apel, Sekretaris BPBD Jatim, Erwin Indra Widjaja; Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Gatot Soebroto; Kabid Kedaruratan dan Logistik, Sriyono; Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Andhika N Sudigda. Serta segenap pejabat eselon IV di lingkungan BPBD Jatim. “Berkaitan dengan fenomena La Nina dan ancaman bencana hidrometeorologi hingga awal 2022. Saya meminta kepada segenap staf BPBD untuk terus siaga dan melakukan update data kejadian bencana,” kata Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa. Budi menjelaskan, kesiapsiagaan sangat diperlukan dalam upaya mitigasi bencana. Serta kerjasama dan koordinasi antar semua unsur pentahelix. Pihaknya juga meminta segenap karyawan

Trenggalek, Bhirawa Dampingi Kecamatan Suruh yang menjadi locus stunting, Novita Hardini dorong kasus gizi buruk di wilayah ini tuntas (zero stunting). Melaunching program Putri Lintas Selatan, Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek, Novita Hardini Mochamad melakukan pendampingan langsung warga Kecamatan Suruh agar bisa zero stunting. Program yang merupakan akronim dari “Peduli Lingkungan Catin Bumil Bulin TuntasPENGUMUMAN kan Dan Selamatkan Balita STUDI AMDAL PENGEMBANGKAN INDUSTRI NON WOVEN (BUKAN TENUNAN) Stunting” itu memang disiapPT. MULTI SPUNINDO JAYA kan Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek ini untuk wilayahDalam rangka menerapkan Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan nya bisa bebas stunting. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, maka terhitung mulai hari ini diumumkan kegia“Saat ini ada 3 kecamatan tan Studi AMDAL Pengembangan Industri Non Woven sebagai berikut: yang saat ini yang masihh zona kuning. Kita akan terus 1.Nama Pemrakarsa : PT. MULTI SPUNINDO JAYA bekerja keras. Dengan me2.Alamat Kantor : Jln. Mayjen Sungkono RT. 008 RW. 003 Desa Jabaran, Kec. launching preogram ini, lambat laun kita harapka bisa Balongbendo Sidoarjo menurunkan akan stunting,” 3.Luas Area : 107.070 m2 ungkap Novita Hardini kepa4.Lokasi Kegiatan : Jln. Mayjen Sungkono RT. 008 RW. 003 Desa Jabaran, Kec. da awak media, Senin (22/11) Balongbendo Sidoarjo di Balai Desa Nglebo.[wek]

KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 5251 SA, Yamaha, a/n. Mujiam/Gianto, Ds. Simo, Kedungwaru – T.Agung No. 8312/IMB/BI-IV/2021

TUBAN HILANG STNK, S-3788-EC. An.Suci Lestari, Ds Sumurgeneng RT 003/001, Kec Jenu, Kab Tuban No. 8313/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, S-3027-IP. An.Siti Muniroh, Ds Sumberagung RT 001/006, Kec Plumpang, Kab Tuban No. 8314/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, S-1610-HC. An.Koeno Wibowo, Ds Wotsogo RT 002/001, Kec Jatirogo, Kab Tuban No. 8315/IMB/BI-IV/2021

istimewa

Melalui pengumuman ini, kami mengharap saran, pendapat dan masukan sebagai bahan kajian dan telaahan dalam Studi AMDAL. Saran, pendapat, dan tanggapaN tersebut dapat dialamatkan ke : 1. PT. Multi Spunindo Jaya, Jln. Mayjen Sungkono RT. 008 RW. 003 Kel. Jabaran Kec. Balongbendo Kab. Sidoarjo Provinsi Jawa Timur, Telp: (031) 8971301 2. Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur, dengan alamat Jl. Wisata Menanggal N. 38 Kec. Gayungan, Kota Surabaya, Telp. (031) 8543851/2 3. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Sidoarjo, dengan alamat Jl Raya Siwalanpanji No.36, Buduran, Sidoarjo, Telp. (031)8963184, Fax. (031)8946551 Kegiatan ini akan menimbulkan beberapa dampak lingkungan antara lain: Ø Ketersedian produk berupa kain non woven untuk konsumsi dalam negri maupun luar negri Ø Peningkatan kesempatan kerja untuk masyarakat lokal dan masyarakat Kabupaten Sidoarjo Ø Mendukung program pemerintah dalam bidang kesehatan. Keterjaminan produk non woven meningkatkan produksi masker, produk medis (baju isolasi, baju bedah dll), produk kesehatan (popok, pembalut luka, dll) Ø Timbulnya limbah B3, dikelola dengan pembangunan TPS LB3 dan kerjasama dengan pihak ketiga yang memiliki ijin Saran, pendapat, dan tanggapan paling lambat disampaikan 10 (sepuluh) hari sejak tanggal pemasangan pengumuman ini. 23 November 2021

untuk memperkuat doa sebagai bentuk ikhtiar hablum minallah. “Dua kunci penting dalam menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi adalah hablum minannas (hubungan dengan sesama) dan hablum minallah (hubungan dengan Tuhan),” pesannya. Selain fokus akan mitigasi bencana, apel kali ini sekaligus pelepasan bagi Kabid PK BPBD Jatim, Gatot Soebroto sebagai Kepala Biro Kesra Setdaprov Jatim pada 9 November lalu. Pelepasan yang bersamaan dengan kegiatan apel

pagi ini digelar menyusul keluarnya surat penetapan sebagai Kabiro Kesra terhitung mulai tanggal (TMT) pada 22 November 2021. Agenda pelepasan itu ditandai dengan penyampaian kesan pesan oleh Gatot Soebroto, foto bersama dan ucapan selamat dari segenap karyawan. Kalaksa BPBD Jatim, Budi Santosa mengaku bangga dengan promosi Kabid PK sebagai Kabiro Kesra. Pihaknya pun berharap, langkah ini bisa diikuti oleh pejabat eselon III lainnya dan juga pejabat eselon IV.

Sementara itu, Kabiro Kesra, Gatot Soebroto menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua karyawan BPBD. Utamanya bidang Pencegahan dan Kesiagsiagaan yang dipimpinnya selama ini. Pihaknya juga mohon maaf jika selama berinteraksi di BPBD Jatim telah melakukan salah dan khilaf. “Selaku Kepala Biro Kesra, saya siap bersinergi dengan BPBD Jatim dalam berbagai tugas. Apalagi kedua instansi ini memiliki rumpun tupoksi yang hampir sama,” pungkasnya. [bed]

Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd saat membuka Sosialisasi UU No 39 Tahun 2007 tentang Cukai Beserta Peraturan Pelaksanaannya di Aula Kantor Kelurahan Kepanjenlor, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, Senin (22/ 11).

Hartono/Bhirawa

Wali Kota Santoso Mengajak Masyarakat Kota Blitar Cegah Peredaran Rokok Ilegal Kota Blitar, Bhirawa Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd dengan tegas mengajak semua lapisan masyarakat Kota Blitar untuk ikut mencegah adanya peradaran rokok ilegal yang ada di wilayah Kota Blitar. Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd pada saat membuka Sosialisasi UU No 39 Tahun 2007 tentang Cukai Beserta Peraturan Pelaksanaannya yang dilaksanakan oleh Satpol PP Kota Blitar di Aula Kantor Kelurahan Kepanjenlor, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, Senin (22/11). “Adanya peredaran rokok ilegal harus sudah tidak ada lagi di Kota Blitar, hal ini sesuai dengan UU No 39 Tahun 2007 tentang Cukai,” kata Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd usai membuka acara Sosialisasi tentang Cukai. Lanjut Wali Kota Santoso, sosialisasi tentang cukai ini dilaksanakan dengan memanfaatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), dimana dengan dilakukan sosialisasi ini merupakan bagian upaya

Pemerintah mencegah peredaran rokok tanpa cukai atau rokok ilegal di masyarakat yang diikuti oleh para pedagang asongan dan pedagang kaki lima (PKL) di Kota Blitar. “Melalui sosialisasi ini, harapannya masyarakat tahu peredaran rokok ilegal melanggar aturan dan mengurangi pendapatan pajak negara,” jelasnya. Selain itu dikatakan Wali Kota Santoso, dengan berkurangnya pajak otomatis berdampak pada Kas Negara yang digunakan untuk kesejahteraan masyarakat, apalagi menurutnya pajak yang merupakan Kas Negara digunakan untuk kesejahteraan masyarakat baik di bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, dan Sosial. “kami juga berharap masyarakat paham dengan sosialisasi tentang cukai beserta peraturan pelaksanannya,

dengan begitu masyarakat bisa membantu pemerintah dalam mencegah peredaran rokok ilegal,” terangnya. Plt Kepala Satpol PP Kota Blitar, Yudha Budiono mengatakan selain sosialisasi tentang Cukai, Satpol PP Kota Blitar juga memberikan bantuan sembako kepada para pedagang asongan dan PKL, dimana bantuan sembako untuk para pedagang asongan dan PKL juga bersumber dari DBHCHT. “Mengingat para pedagang asongan dan PKL juga terdampak pandemi Covid-19, diharapkan bantuan sembako ini untuk membantu meringankan beban ekonomi para pedagang,” katanya. Tambah Yudha Budiono, untuk pelaksanaan Sosialisasi tentang cukai digelar selama dua hari, yaitu, Senin (22/11) dan Selasa (23/11), dimana pada kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian dan Kantor Bea Cukai dan dibuka secara resmi oleh Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd. “Pelaksanaan Sosialisasi dilaksanakan selama dua hari, dengan peserta masingmasing 150 orang,” pungkasnya. [htn.adv]


Selasa Pon, 23 November 2021

JATIM MEMBANGUN

Halaman 9

Panglima TNI Vicon Perkenalan dengan Jajaran TNI AL dan Koarmada II

Panglima TNI Tekankan Operasi Perbatasan Sangat Penting Surabaya, Bhirawa Panglima TNI, Jendral Andika perkasa menekankan operasi di wilayah perbatasan sangat penting terutama di wilayah laut.

Istimewa

Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa menggelar vicon perkenalan dengan jajaran TNI AL termasuk Koarmada II, Senin (22/11).

“Pengamanan operasi di sejumlah wilayah perbatasan Indonesia ini sangatlah penting. Utamanya dalam menjaga wilayah perairan laut Indonesia dari pelanggaran-pelanggaran yang ada,” tegasnya saat Video Conference (Vicon) dengan jajaran TNI AL, Senin (22/11) di Auditorium Mabes TNI AL Cilangkap. Vicon tersebut diikuti juga oleh Kepala Staf (Kas) Koarmada II, Laksma TNI Rachmad Jayadi di Lounge Majapahit Mako Koarmada II. Pada Vicon ini Kaskoarmada II

didampingi pejabat utama Koarmada II. Diantaranya Irkoarmada II, Kapoksahli Koarmada II, Danguspurla Koarmada II dan Asrena Pangkoarmada II. Kemudian Asops Pangkoarmada II, Asintel Pangkoarmada II dan Aspotmar Pangkoarmada II. “Terima kasih atas kesediaan waktu seluruh pimpinan Kotama atau Ops dan satuan kerja TNI AL untuk bertatap muka baik langsung maupun virtual. Khusunya dalam rangka orientasi di awal jabatannya sebagai Panglima TNI,” kata Panglima TNI, Jenderal

TNI Andika Perkasa pada Vicon. Panglima TNI menegaskan pentingnya pelaksanaan operasi di sejumlah daerah perbatasan. Pihaknya pun turut mengecek kesiapan unsur KRI dan Pesud yang sedang melaksanakan operasi di sejumlah daerah perbatasan. Sebab daerah perbatasan ini sangat rawan terhadap pelanggaran laut wilayah NKRI. Usai perkenalan, Vicon dilanjutkan dengan paparan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono tentang tugas pokok TNI Angkatan Laut. Paparan ini mengenai tugas-tugas yang sudah terlaksana maupun program ke depan. Yakni meliputi kesiapan Sistem Senjata Armada Terpadu

(SSAT), baik itu Pangkalan, Armada, Kodamar, Lantamal yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. “Paparan ini menyangkut juga terkait kesiapan KRI, Pesud dan Ranpur Marinir maupun kesiapan personel TNI AL,” pungkas Kasal. Diketahui, perkenalan ini merupakan bagian dari kunjungan perdana Jenderal TNI Andika Perkasa pasca dilantik menjadi Panglima TNI oleh Presiden RI Joko Widodo pada 17 November 2021 lalu. Dalam kesempatan ini Panglima TNI didampingi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono bertatap muka secara langsung maupun virtual dengan seluruh jajaran TNI AL. [bed]

KELANA JATIM

Cakupan Vaksinasi di Bawah 70 %, Kodim Lakukan Vaksinasi TNI Serbu Wilayah Mojoanyar Mojokerto, Bhirawa. Kodim 0815/Mojokerto bersama Denkesyah Mojokerto dan UPT PKM Dinkes terus bergerak melakukan serbuan vaksinasi di wilayah Kabupaten Mojokerto. Layanan vaksinasi ini merupakan upaya untuk meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19 total dosis dua yang saat ini masih di bawah 70 persen. Pun demikian dengan Lansia dosis dua yang masih di bawah 60 persen. Di tengah target pencapaian cakupan vaksinasi di semua sasaran tersebut, hari ini Senin (22/11), di Balai Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, dilaksanakan layanan vaksinasi bagi masyarakat. Layanan vaksinasi ini mengerahkan Tim Vaksinator dari Kodim 0815/Mojokerto, Rumkitban DKT dan UPT Puskesmas Gayaman. Pantauan di lapangan, dalam layanan vaksinasi ini Tim Vaksinator berhasil menyuntikan vaksin sebanyak 270 dosis, dengan rincian dosis satu 36 dosis dan dosis dua 234 dosis, untuk semua kalangan masyarakat, 25 dosis diantaranya Lansia. Adapun vaksin yang digunakan jenis sinovac 248 dosis terdiri dari dosis satu 36 dosis dan dosis dua 212 dosis, vaksin pfizer dan astrazeneca, masing-masing 12 dosis dan 10 dosis, untuk vaksinasi dosis dua. Masih di wilayah Mojoanyar, di hari yang sama, juga dilaksanakan layanan vaksinasi Covid-19 khusus Lansia di Pustu Wunut oleh Tim Nakes PKM Gayaman dan Bidan Desa dengan pendampingan Babinsa setempat Serka Bambang Waluyo, Bhabinkamtibmas Aipda Riduwan dan Perangkat Desa, dengan capaian 14 dosis. Danpos Ramil Mojoanyar Kodim 0815/Mojokerto Letda Inf Sutopo, mengatakan, layanan vaksinasi melalui Serbuan Vaksin TNI ini dalam upaya menggenjot pencapaian dan cakupan vaksinasi Covid-19 di wilayah Mojoanyar sekaligus mendukung dan mensukseskan target vaksinasi nasional. Selain memfasilitasi Serbuan Vaksin TNI yang digelar Kodim 0815/Mojokerto, lanjutnya, para Babinsa juga kami tugaskan untuk mendukung dan mendampingi layanan vaksinasi yang dilaksanakan UPT PKM Gayaman. [min]

Ketua FKDM Provinsi Jatim Prof Akh Muzzaki dan Kepala Bakesbangpol Jatim Heru Wahono Santosa saat menghadiri Rapat Koordinasi Pengembangan Nilai Kebangsaan Melalui Kewaspadaan Dini di lingkungan SMA/SMK se Jawa Timur, Senin (22/11).

Ketua FKDM Jatim Ingatkan Urgensi Penanganan Sisi Hulu Surabaya, Bhirawa Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Provinsi Jawa Timur Prof Akh Muzzaki meminta pemerintah memberi perhatian lebih pada sisi hulu dalam menangani persoalan yang muncul. Permintaan itu disampaikan Prof Muzzaki di sela-sela kegiatan Rapat Koordinasi Pengembangan Nilai Kebangsaan Melalui Kewaspadaan Dini di lingkungan SMA/SMK se Jawa Timur, Senin (22/11). Menurut Prof Zakki, energi pemerintah akan habis kalau hanya sibuk mengurusi persoalan hilir yang tidak akan pernah selesai. “Dalam konteks kebangsaan yang harus menjadi perhatian adalah bagaimana membentengi anak didik kita dengan penguatan wawasan ke-

bangsaan sehingga tidak tergerus oleh ideologi luar,” jelas Prof Zakki. Selain mengingatkan pentingnya memberi perhatian pada persoalan hulu, Prof Zakki juga mengingatkan pentingnya keterlibatan masyarakat. “Kita harus terus dorong pelibatan segenap masyarakat dalam menghadapi semua persoalan kebangsaan,” jelas Prof Zakky lagi. Berangkat dari kebutuhan tersebut jelas Guru besar UIN Sunan Ampel Surabaya ini, maka FKDM dengan didukung Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan rakor yang mengundang kalangan guru dan wakil kepala sekolah SMA/SMK se Jawa Timur. “Kegiatan Rakor ini bukan saja sebagai ikhtiar untuk menyelesaikan per-

soalan dari dulu tetapi juga ingin membuka partisipasi yang tinggi khususnya dari kalangan guru untuk ikut memikirkan persoalan kebangsaan dari sekolah,” tegas Prof Muzzaki. Sementera itu, di forum yang sama Kepala Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur Heru Wahono Santosa, S,Sos, MM berharap para guru memiliki kewaspadaan yang tinggi terhadap anak didiknya. Melubernya arus informasi di media sosial kalau tidak diwaspadai akan sangat mengancam kehidupan anak didik di sekolah. “Butuh benteng yang tangguh agar anak didik kita tidak ikut larut dan terseret oleh informasi bohong (hoaks) yang berseliweran di media sosial,” jelas Heru. Perhatian dan kewaspadaan tersebut lanjut Heru semakin menemukan relevansinya dengan melihat potensi dan

ancaman radikalisme yang sudah memasuki wilayah pendidikan. “Sejumlah survei menunjukkan ada potensi radikalisme yang mulai memasuki dunia sekolah,” jelas Heru mengingatkan. Untuk itu Heru berpesan agar para guru tiada hentihentinya untuk menggelorakan kembali nilai-nilai Pancasila di lingkungan sekolah. Rakor yang diikuti sekitar 100 guru SMA/SMK itu akan berlangsung selama dua hari dengan menghadirkan beberapa narasumber diantaranya Ketua FKDM Jatim Prof Akh Muzzaki, Kepala Bakesbangpol Jatim Heru Wahono Santosa. anggota DPRD Jatim Freddy Purnomo, Pegiat Pancasila Prof Anita Lie, dan dosen FISIP Unair Bambang Budiono. [why]

Masih 20 Desa Merah, Pemdes Dapat Penyuluhan Hukum

alikus/bhirawa

Kepala desa dari 322 Desa di Kab Sidoarjo diberikan penyuluhan tentang hukum oleh Dinas PMD Kab Sidoarjo.

Sidoarjo, Bhirawa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab Sidoarjo memberikan penyuluhan hukum kepada 322 desa yang ada di Kab Sidoarjo. Kalau kenal hukum, harapannya para perangkat desanya supaya bisa jauh dari hukuman.

Dari data monitoring keuangan pihak Inspektorat Kab Sidoarjo, mulai Januari 2021, dari 322 desa yang ada, desa yang kondisinya merah ada sebanyak 20, hijau sebanyak 63 dan kuning sebanyak 239. Demikian diutarakan oleh Inspek-

tur Pembantu I Inspektorat Daerah Kab Sidoarjo, Drs Pujoseno, Senin (22/11) kemarin, dalam penyuluhan hukum bagi 322 desa di Kab Sidoarjo, yang digelar di ruang delta graha Setda Sidoarjo. Desa yang kondisinya kuning, menurut Pujo, yang menjadi salah satu narasumber dari kegiatan selama dua hari itu, harus berusaha jangan sampai menjadi merah. Malah kalau bisa harus menjadi hijau. Menurut Pujo, data yang disampaikan masih hasil monitoring. Belum sampai ke tahap audit. “Desa yang kondisinya merah, jangan lupa dengan RPJMDES nya. Supaya tidak menyimpang. Supaya tidak sampai berurusan dengan hukum,” katanya. Dana yang ada dalam setiap APBDES, menurut Pujo, hendaknya digunakan secara transparan. Sehingga publik bisa tahu. Sebagaimana amanat dari Kemendes dan Kemendagri. “Dana desa jangan dipakai untuk fisik saja. Juga lupa juga untuk non fisik. Pelaksanaan harus sesuai aturannya,” kata mantan Camat Sidoarjo itu.

Sego Ces, Kuliner Sehat Khas Masyarakat Samin Makanan sehat menjadi poin penting dalam dunia kuliner. Seperti Sego Ces atau Nasi Ces khas masyarakat Samin, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro. Proses masaknya tanpa menggunakan minyak. Manis, asin, dan gurih semakin memperkaya rasa. Sumarsini menjelaskan, sego ces asli menggunakan kreweng. Kreweng adalah pecahan genting yang sudah tidak

terpakai. Sementara sego ces adalah sajian berbagai menu desa. Utamanya, olahan parut kelapa seperti urap yang pros-

es masaknya mengeluarkan bunyi ces. “ Sementara, lauk pendamping lainnya ada tempe bacem, dan aneka lauk seperti ayam ungkep. Disuguhkan bersama nasi yang dibungkus godong jati,” jelasnya Namun, saat ini Sumarsini mengatakan, Sego Ces sudah berinovasi tanpa menggu-

nakan kreweng. Alias, cara olah kelapa parut ditongseng tanpa minyak. “Untuk bumbunya seperti biasa. Bawang merah, bawang putih, daun jeruk, gula, garam. Terus ada samir itu daun jati sebagai pembungkus Sego Ces. Khas dari Samin, kita mengolahnya tanpa menggunakan miny-

ak,” ungkapnya. Sementara untuk harga, Sumarsini dan warga tidak mematok terlalu tinggi. Kisaran Rp 3 ribu sampai Rp 5 ribu tergantung isian menu. Dengan harapan, pembangunan desa wisata berbasis budaya samin menjadi ikon baru yang dapat menunjang perekonomian desa.[bas]

Kepala Dinas PMD Kab Sidoarjo, Drs.Mulyawan Sip MM, mengatakan kegiatan penyuluhan hukum “Jaga Desa” oleh pihak Kejaksaan Negeri dan Inspektorat Kab Sidoarjo tersebut sangat perlu sekali. Karena itu bagian dari restorasi justice. “Lewat kegiatan ini bisa mengingatkan desa yang barangkali ada yang mulai lupa dengan aturan dan dengan RPJMDes nya,” komentarnya. Guruh Wicaksana, Narasumber dari Kejari Sidoarjo yang juga dihadirkan dalam kegiatan itu mengingatkan Kades dan perangkat desa di Kab Sidoarjo jangan sampai terjerat kasus hukum seperti korupsi dan gratifikasi. Sebab hukumannya selain penjara juga hukuman denda. Kasus korupsi biasanya seperti penyalahgunaan APBDes untuk perjalanan dinas fiktip, aset desa yang disalah gunakan untuk diri sendir dan masih banyak lagi lainnya. Sedangkan kasus gratifikasi, misalnya Pungli atas suatu layanan. Misal mengurus sertifikat tanah lewat program PTSL. Namun menarik diluar ketentuan yang ada. [kus] Kenalkan Sego Ces atau Nasi Ces khas masyarakat Samin, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro


EKONOMI

Selasa Pon, 23 November 2021

Halaman 10

BI Jatim Gandeng Pemkot Surabaya

Bertekad Bangkitkan Wisata Tunjungan Romansa Surabaya, Bhirawa Bank Indonesia (BI) Jatim gandeng Pemkot Surabaya bertekad menghidupkan kembali wisata Jl.Tinjungan Sutabaya. Dikemas dalam bentuk Yunjungan Romansa acara trrsebut Minggu (21/11) di buka secara resmi bersama sama.Karena sepakat bahwa Tunjungan punya potrnsi besar untuk desyinasi wisata . Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto di sela sela acara menyampaikan, bahwa Jalan Tunjungan ini banyak memiliki destinasi wisata yang dapat ditawarkan. Bahkan menurutnya, Jalan Tunjungan juga memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur dan khususnya Surabaya. “Kami juga melihat kawasan Tunjungan ini adalah kawasan ekonomi. Memang kita mengharapkan ikon tunjungan ini menjadi destinasi

wisata seni dan budaya heritage dan juga kawasan ekonomi yang mendukung sekali untuk ekonomi UMKM,” kata Budi. Maka dari itu, tambah Budi Hanoto, pihaknya pun bersinergi dengan Pemkot Surabaya untuk mengoptimalkan kawasan tunjungan ini menjadi Tunjungan Romansa. Dukungan yang diberikan Bank Indonesia pun diimplementasikan dengan membangun gerai UMKM hingga infrastruktur pendukung untuk destinasi wisata. “Mudah-

Salah satu pertunjungan yang digelar dalam momen Tunjungan Romansa. Sejak dulu kawasan Jalan Tunjungan ini memiliki banyak history sejarah.

mudahan bisa memberikan manfaat di sini. Insya Allah kami beserta Pak Wali Kota terus mendukung, berkolaborasi untuk memajukan kawasan Jalan Tunjungan ini,” terang Kepala BI Provinsi Jatim ini. Sementara itu Wali Kota Surabaya,

Eri Cahyadi mengaku bersyukur, mulai hari ini kawasan Jalan Tunjungan menjadi ‘Tunjungan Romansa’. Setiap malam di kawasan ini akan ada suguhan kuliner dari para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya lengkap dengan

tampilan hiburan seni dan budaya. “Alhamdulillah, hari ini kita melaunching. Mulai hari ini (Jalan) Tunjungan itu akan menjadi Tunjungan Romansa. Jadi setiap malam akan ada tampilan seni, kita bisa menikmati suasana Tunjungan Romansa,” kata Wali Kota Eri saat ditemui seusai acara soft opening Tunjungan Romansa. Pihaknya pun menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia yang telah mensupport pemkot menghidupkan kembali kawasan Jalan Tunjungan. Tentunya hal ini tak lepas dari peran serta dukungan Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya yang selalu bahu membahu sehingga membuat PPKM di Surabaya berada di Level 1. “Saya juga bangga betul, saya berterima kasih dengan Forkopimda Kota Surabaya semuanya. Pak

Danrem, Pak Kapolrestabes, Pak Kapolres Tanjung Perak, Pak Kajari Surabaya, Pak Kajari Tanjung Perak, semuanya bahu membahu Surabaya sudah level 1,” katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti menambahkan, bahwa Tunjungan Romansa ini menyuguhkan perpaduan konsep lifestyle, modern dan heritage. Karena merupakan kawasan jasa perdagangan, maka di awal soft opening ini pihaknya ingin menghidupkan kembali lokasi tersebut. “Kita lebih ingin mengoptimalkan ini hidup. Artinya, menghidupkan mereka (pelaku usaha) yang belum buka yang belum beroperasional. Nah, UMKM-nya ini adalah sebagai penyeimbang, sementara belum buka kita bisa tempatkan UMKM ada di situ,” kata Antiek.[ma,iib]

BURSA EKONOMI

BUMDes Harus Bisa Jadi Etalase Bisnis Desa Sidoarjo, Bhirawa Keberadaan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) harus mampu menjadi pengungkit ekonomi masyarakat di tingkat desa. Disamping itu juga harus bisa menjadi etalase bisnis desa, dengan hasil karya produk-produk desa setempat. “Jadi semua produk asal desa setempat harusnya bisa dipasarkan langsungdi BUMDes”. Itulah permintaan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat meresmikan Kantor Pelayanan Terpadu BUMDes Tri Karya Agung milik Desa Kebonagung Sidoarjo, pada (22/11) sore. Ia juga mendorong kesadaran masyarakat di desa agar mau membeli produk dari desanya sendiri. Contohnya, untuk setiap kegiatan desa, konsumsi yang dihidangkan harusnya berasal dari produk desa tersebut. “Misalkan ada rapat RT, ya paling tidak hidangannya sinom produksi desa sendiri atau makanan lain produksi tetangganya sendiri. Jangan beli minuman di supermarket, kecuali terpaksa, “ ujarnya. Bila kondisi tersebut bisa berjalan dengan baik, harapannya, adalah bila semua ini berjalan, ekonomi berputar di tingkat bawah, dari, oleh, dan untuk masyarakat. “Dengan kekuatan ekonomi mikro ini, bisa memperkuat ekonomi Sidoarjo. Karena uangnya berputar di sini, tidak dibawa keluar Sidoarjo, “ harap Gus Muhdlor_sapaan akrab Bupati Sidoarjo.[ach]

Bupati dan Wabup Buka Job Interview Mini Virtual Job Fair Gresik 2021 Gresik, Bhirawa Sebanyak 8 perusahaan dan 11 Sponsorship berpartisipasi pada Mini Job Fair 2021 yang diadakan di SMK Asa’adah Bungah pada Senin (22/11). Budi Rahardjo Kepala Disnaker Gresik mengungkapkan maksud dan tujuan Job Fair adalah mempertemukan antara pencari kerja dengan yang membutuhkan karyawan atau penyedia kerja sekaligus sebagai peluang bagi pencari kerja mencari pekerjaan, perusahaan juga akan menerima tenaga kerja yang yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan dan dalam rangka menggerakkan Ekonomi,mengurangi penggangguran dan One Big Data Pemerintah Kabupaten Gresik. Menurut Budi Rahardjo ada sebanyak 1.100 peserta pencari kerja dengan dibagi 156 peserta tiap hari nya selama 1 Minggu kedepan untuk warga Gresik. Sampai saat ini yang sudah mendaftar di 8 perusahaan mencapai 72% dan sebanyak 28% warga luar Gresik. Ini sudah mencapai target sesuai yang diharapkan Bapak Bupati Gresik sebanyak 60%,” ungkap Budi Rahardjo.[eri]

Direktur Utama bankjatim, Busrul Iman mendampingi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ketika menyerahkan hadiah undian Tabungan Simpeda bankjatim kepada para nasabah.

Bersama Dirut Bank Jatim

Gubernur Serahkan Hadiah Undian Tabungan Simpeda Surabaya, Bhirawa PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) kembali menggelar Gemerlap Hadiah Undian Simpeda. Bertemakan “Simpeda For New Hope”, pelaksanaan Undian Simpeda tahun ini tidak diadakan secara terbuka dan tidak dapat disaksikan masyarakat secara langsung. Adapun acara penyerahan secara simbolis Hadiah Undian Tabungan Simpeda bankjatim diadakan di Grand City Sura-

Rapat Evaluasi dan Monoting Publikasi DBHCHT Tahun 2021

Pemkab Pamekasan Berkomitmen Bangun Kawan Industrim Hasil Tembakau Pemkab Pamekasan, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, berkomitmen membangun Kawasan Industri Hasil Tembaku (KIHT) sebagai upaya mendorong sebagai upaya mendorong kesejahteraan petani dan masyarakat Pamekasan secara umum. “Saya yakin KIHT bisa dilaksanakan di kabupaten Pamekasan sebagai salah satu Kabupaten penghasil Tembakau di Madura,” tegas Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam yang sambutan dibacakan Kepala Dinas Komunikasi & Infomasi Pamekasan, Muhammad, sekaligus membuka rapat Evaluasi dan Monitoring Publikasi/Sosialisasi DBHCHT di hotel Aria Gajayana, Malang. Menurutnya, Petani Madura selamai ini masih menjadikan tembakau sebagai salah tanaman

komoditas yang diidolakan. Keberhasilan tembakau mampu mengangkat e k o n o m i masyarakat, apalagi adanya KIHT dipastikan bisa menyerap Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam banyak tenaga kerja yang berdampak terhadapat kesejahteraan masyarakat. “Bagi Petani tembakau, khusus di kabupaten Pamekasan tembakau merupakan jenis tanaman yang dipandang dapat memberikan dampak keuntungan yang besar,” tandasnya. Komuditas Temkabau tidak proteksi oleh Pemerintah, artinya pemasarannya bersifat bebas, berbeda dengan sembilan bahan pokok. Sehingga tembakau rentan terjadi permainan harga yang dilakukan oleh pembeli, pabrikan atau oknum

tidak bertanggungjawab lainnya. “Kami sangat menyambut baik Peraturan Menteri Keuangan RI, nomor : 206/PMK.07/ 2020, tentang peng- Kepala Diskominfo Pamekasan gunaanpemantauandn Ir. Muhammad, MM. evaluasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT),” tandas Baddrut Tamam, tokoh muda Nahdatul Ulama ini. Sebelumnya, Panitia pelaksanan Arif Rachmansyah, juga Kabid Pengelolaan Media dan Komunikasi Publik Diskominfo Pamekasan, rapat Evaluasi dan Monitoring Publikasi/ Sosialisasi DBHCHT berlangsung, Jumat – Minggu, tanggal 19 s/d 21 Nopember 2021, diikuti sejumlah Kepala OPD, Wartawan, Pengawas DBHCHT, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan Perwakilan Petani Pamekasan. [din.adv]

Progres KIHT Pamekasan Mendapat Apresiasi Bea Cukai Pusat Pemkab Pamekasan, Bhirawa Kepala Bea Cukai Madura, diwakili Zainol Arifin, Kasi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan mengatakan, lahan pertanian Tembakau di Madura terbesar di Jawa Timur. Pamekasan memiliki pertumbuhan pabrik rokok, pada 2020 hanya 20 perusahaan. Akhir Okteber 202,1 tercatat 86 atau 88 pabrik sudah berdiri.

“Kami memandang Madura ini, sekaligus sebagai suatu tantangan. Respon positif potensi daerah dari Tembakau dan pertumbuhan industrinya,” kata Zainol diacara Monitoring dan Evaluasi Sosialisasi DBHCHT. Dikatakan, alhamdulillah diakhir Desember 2021, pihaknya bersama Pemkab Pamekasan akan menlunching embrio KIHT.

Kepala Kominfo Pamekasan, Muhammad, saat membuka rapat evaluasi dan monitoring kegiatan DBHCHT.

Plt. Kepala Disnakertrans Pamekasan, Soepriyanto, paparkan program kegiatan dari DBHCHT, termasuk lainnya.

Kalau ini dilounching, maka satu-satunya yang ada di Jawa Timur yang berdiri, meskipun masih embrio. “Kami juga mendapat apresiasi dari kantor pusat Bea Cukai. Pamekasan kota kecil tetapi progresnya yang luas biasa. Tadi, dikatakan bu Sofi, di Jawa Timur ada 6 punya KIHT. Pamekasan progresnya paling terdepan,” Tujuan mendorong KIHT, agar pertumbuhan pengolahan hasil tembakau terwadahi. “Kita sadari, tidak semua bisa mengawasi, memantau, memonitoring. Adanya KIHT pemantauan lebih muda, berkegiatan produksi lebih mudah dan membawa kesejahteran bagi kita semua khususnya masyarakat kabupaten Pamekasan,” tambahnya. [din.adv ]

baya (21/11). Sebagai bentuk penerapan protokol kesehatan yang berlaku, undangan hanya terbatas meliputi manajemen bankjatim, regulator perbankan dan jasa keuangan serta Forkopimda. Hadir langsung Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Direktur Utama bankjatim, Busrul Iman dalam penyerahan secara simbolis Hadiah Undian Tabungan Simpeda bankjatim kepada para nasabah yang telah diundi beberapa waktu yang lalu di tempat yang sama (14/11). Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengucapkan selamat dan sukses kepada bankjatim atas terselenggaranya Gemerlap Undian Tabungan Simpeda bankjatim pada hari ini. “saya ucapkan selamat juga kepada para pemenang Hadian Undian Simpeda bankjatim, semoga hadiah ini bermanfaat dan barokah bagi para pemenang,” terangnya. Direktur Utama bankjatim, Busrul Iman mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada nasabah atas kepercayaan yang sela-

ma ini telah diberikan kepada bankjatim. “Kegiatan ini adalah salah satu bentuk apresiasi bankjatim kepada para nasabah yang sudah memberikan kepercayaannya kepada kami”, jelas Busrul. “Beberapa waktu yang lalu bankjatim telah selesai mengundi total hadiah sebesar Rp. 6,65 M dengan rincian hadiah masing-masing Rp. 100 juta dan Rp. 50 juta untuk nasabah di 41 Cabang bankjatim yang tersebar di Jawa Timur, Jakarta, dan Batam serta hadiah grandprize Rp. 500 juta untuk 1 nasabah Simpeda bankjatim,” jelas Busrul. Untuk memeriahkan kegiatan Pengundian Gemerlap Hadiah Undian Simpeda bankjatim beberapa waktu yang lalu ada artis rock nasional seperti Roy Jeconiah & Jecovox, Andy /rif, hingga John Paul Ivan, kali ini penyerahan hadiah secara simbolis dimeriahkan oleh Band Rock Kotak. Band asal ibu kota tersebut membius para undangan dengan lagu lagu hits mereka. Tabungan Simpeda adalah produk unggulan seluruh Bank

Pembangunan Daerah Seluruh Indonesia (BPD-SI). Pemilik Tabungan Simpeda berkesempatan mengikuti undian 3 kali dalam setahun, yang terdiri dari Undian Nasional yang dilakukan dua kali dalam setahun dan undian Regional yang dilaksanakan satu kali dalam setahun. Pada kesempatan malam ini, juga dilakukan penyerahan secara simbolis Hadian Undian Simpeda Nasional yang telah diundi sebelumnya oleh Asbanda. Sampai dengan Oktober 2021, jumlah rekening Tabungan Simpeda bankjatim tercatat 2.241.710 rekening dengan total nominal Rp14,75 Triliun. Pencapaian tersebut menempatkan bankjatim di posisi pertama dalam perolehan Tabungan Simpeda diantara BPD lain di seluruh Indonesia. Dengan adanya undian ini, bankjatim berharap dapat meningkatkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang sampai dengan Triwulan III 2021 tercatat Rp69,77 Triliun atau tumbuh secara Year on Year (YoY) sebesar 13,99 persen.[riq]

Tempat Wisata di Tulungagung Segera Dibuka Tulungagung, Bhirawa Sebentar lagi tempat wisata di Kabupaten Tulungagung bakal dibuka. Hal ini karena Pemkab Tulungagung yakin pada pekan depan Kota Marmer sudah menerapkan PPKM level 3 setelah dalam tiga hari terakhir jumlah warga lanjut usia (lansia) yang divaksnasi Covid-19 sudah mencapai 47,95 persen. Melebihi target 40 persen. Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, usai vidcon rakor APBD di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Senin (22/11), mengakui jika capaian prosentase lansia yang tervaksinasi Covid-19 sudah bisa membuat Kabupaten Tulungagung menerapkan PPKM level 2. “Tetapi kami harus menunggu Inmendagri yang baru. Mudah-mudahan dalam minggu ini sudah ada evaluasi dan ada Inmendagri baru yang menempatkan Tulungagung di PPKM level 2,” ujarnya. Ia yakin dengan saat ini jumlah lansia yang tervaksinasi sebanyak 64.046 orang dari sasaran sejumlah 133.574 orang atau mencapai 47,95 persen itu akan segera membuat

Kabupaten Tulungagung turun level 2 dalam penerapan PPKM. Dan itu artinya sebentar lagi tempat wisata di Kota Marmer dapat dibuka kembali. “Kalau sudah masuk level 2 tempat wisata sudah boleh dibuka. Begitu pun dengan pelonggaran lainnya, seperti gelaran hajatan yang tentu berbeda pula ketika masih di level 3,” paparnya. Selanjutnya mantan Sekda Tulungagung ini berharap pula ketentuan daerah masuk dalam PPKM level 2 tidak berubah. Salah satu kriterianya tetap bagi warga lansia yang tervaksinasi minimal sudah mencapai 40 persen. “Khawatirnya nanti tiba-tiba berubah harus 60 persen,” sambungnya sembari tersenyum. Saat ini Kabupaten Tulungagung

sesuai Inmendagri No. 60 Tahun 2021 masih berada di PPKM level 3. Ketika diterbitkan Inmengari tersebut pada awal pekan lalu jumlah lansia yang sudah disuntik vaksin Covid19 di Kabupaten Tulungagung baru mencapai 39,58 persen. Sementara itu, terkait rakor APBD bersama Mendagri Tito Karnavian, Bupati Maryoto Birowo menyatakan membahas masalah akselerasi percepatan penyerapan APBD 2020. Di Kabupaten Tulungagung, menurut dia, penyerapan APBD 2020 saat ini mencapai 63 persen. “Kami yakin sampai akhir tahun nanti capaiannya meningkat sampai 90 persen. Sekarang sedang berjalan untuk mencapai capaian itu,” ucapnya.[wed]


SAMBUNGAN

Selasa Pon, 23 November 2021

ASN Dapat Bansos, Bupati Tulungagung Turunkan Tim Sambungan hal 1 bansos. “Belum ada laporan dari Dinas Sosial,” sambungnya. Bupati Maryoto Birowo selanjutnya mengungkapkan jika tim yang turun saat ini merupakan tim gabung­an. Tidak hanya dari Dinas Sosial Kabupaten Tulungagung tetapi juga dinas-dinas lainnya di lingkup Pemkab Tulungagung yang berhubungan dengan bansos. “Kami ingin luruskan. ASN menerima bansos itu sudah tidak benar. Jadi apa pun harus diluruskan,” paparnya. Ia menyebut bansos diberikan pemerintah hanya pada warga yang membutuhkan. Tidak pada ASN. “Masih ada warga dalam kehidupannya yang lebih memperihatinkan. Mereka yang disasar (bansos). Mereka tidak mampu, apakah sudah putus kerja , badannya sudah sakit dan lansia yang tidak bisa kerja lagi,” paparnya lagi. Bupati yang pernah menjabat sebagai Wabup Tulungagung ini menegaskan tidak akan segansegan memberi sanksi pada ASN Pemkab Tulungagung jika memang kemudian ditemukan mereka terbukti menerima bansos. “Tentu ada sanksi. Siapa yang masukkan mereka sehingga terdata sebagai penerima bansos,” tegasnya. Selain itu, ia pun akan meminta ASN tersebut mengembalikan dana bansos tersebut jika terbukti mene­ rima bansos. “Tidak hanya harus dicabut dari data. Selain disanksi, juga disuruh mengembalikan,” ucapnya. Seperti diketahui, Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini, mengungkap ada sebanyak 31.624 ASN terindikasi menerima bansos, dengan 28.965 di antaranya berstatus ASN aktif. Adapun ASN tersebut terindikasi menerima bansos dari program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) hingga Program Keluarga Harapan (PKH). Risma juga menyebut jika data para ASN tersebut sudah diserahkan ke pemerintah daerah masing-masing. Penyerahan data agar pemerintah daerah dapat mengecek ulang. [wed]

sudarno/bhirawa

l

Ratusan Aktivis PMII Demo, Minta Pemkab Stabilkan Stok Pupuk

Sambungan hal 1 Kantor Pemkab Situbondo, di Jalan PB Sudirman. Dalam aksi itu, aku Yuda, para mahasiswa juga membawa sejumlah poster yang berisi aneka tulisan desakan kepada Bupati Situbondo. “Kami butuh memanen bukan suplemen. Padi tidak tumbuh dari janji melainkan dari pupuk bersubsidi,” aku Yuda tentang isi tulisan aksi demo kemarin. Sesampainya di depan Kantor Pemkab Situbondo, para demonstran langsung melakukan orasi. Mereka datang dengan menaiki mobil pickup dan sebuah sound sistem. Dalam orasinya, ujar Yuda, PMII menyampaikan aspirasi, karena selama ini rakyat Situbondo sudah mengalami beberapa kerugian karena pupuk yang langka. “Saudara saudara, selama ini petani di Situbondo membutukan pupuk bersubsidi. Untuk itu kami mendesak Pemkab untuk cepat tanggap, menstabilkan stock pupuk bagi petani,” teriak Yuda. Terpisah, Bupati Situbondo, Karna Suswandi saat ditemui dalam salah satu acara menjelaskan, hari ini dirinya akan menggelar rapat bersama PPL dalam rangka untuk tehnis pendistribusian pupuk. Bupati Karna memprediksi sebelumnya akan mendapatkan jumlah pupuk yang cukup, namun karena adanya lonjakan harga pupuk hingga dua kalipat, tonase dan sasaran berkurang. “Ya dalam rangka untuk mengurangi sasaran itu, kami akan melakukan sosialisasi dengan PPL. Kami juga akan turun langsung, agar masyarakat mengetahui adanya perhatian pemerintah kepada kalangan petani,” tutur Bupati Karna. [awi] l

Seleksi Terbuka Sekdakab Jombang Definitif Mulai Dibuka Sambungan hal 1 jabat Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang dan sejumlah pejabat Pemkab Jombang lainnya pada Selasa (12/10) yang lalu. “Diangkatnya Pejabat Sekdakab Jombang hari ini tidak lain karena adanya kekosongan jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, dikarenakan pejabat lama, Dr Ahmad Jazuli diangkat dalam jabatan Staf Ahli Gubernur Jawa Timur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,” papar Bupati Mundjidah Wahab saat itu. [rif] l

Dikenal Pandai Bergaul l

Sambungan hal 1

Kehangatan gaya kepemimpinan yang dirajut H Mahrus Syamsul, bahkan sudah dikenal sejak menjadi Kepala Sekolah sejak puluhan tahun silam. Mulai menjabat Kepala SMAN 1 Prajekan Bondowoso, SMAN 1 Pujer Bondowoso, Mahrus Syamsul dikenal ramah dan santun dalam menjalin hubungan kemitraan. “Ya sosok pemimpin harusnya seperti ini. Kita bisa bergaul dan menjalin hubungan kemitraan yang baik dengan siapa pun. Jika itu dilakukan akan dikenang selamanya,” tutur pria yang kini juga menjabat sebagai Kepala Cabdindik Provinsi Jatim Wilayah Jember itu. Tak hanya di lingkungan pejabat, sosok baik H Mahrus Syamsul dikenal piawai dan pandai bergaul ditingkat kalangan bawah. Sejak meniti karir dari guru biasa di SMAN 1 Kapongan Kabupaten Situbondo, juga dikenal guru yang cakap dan pandai dalam menjalankan tugas-tugasnya. Bahkan, sejak lama H Mahrus Syamsul dikenal sangat dekat dengan kalangan jurnalis, baik di Kabupaten Situbondo maupun di Kabupaten Bondowoso. “Sesekali ditengah kesibukan, saya harus ketemu dengan teman teman wartawan. Sebab tanpa wartawan, hasil kinerja kami tidak akan diketahui oleh publik dan kalangan dunia pendidikan,” pungkas pria yang kini berdomisili di Kecamatan Klabang Bondowoso itu. [awi]

Ustad Wijayanto menyampaikan beberapa hal dalam apel pejabat Pemkot Madiun di Ngrowo Bening, Senin (22/11), mulai dari revolusi mental, etos kerja, dan lainnya.Hadir pula Wali Kota Madiun, Wakil Wali Kota Madiun, Ketua TP PKK Kota Madiun, Sekda Kota Madiun dan para Kepala OPD

Apel Pembinaan Pejabat, Pemkot Madiun Hadirkan Ustad Wijyanto Kota Madiun, Bhirawa Apel Pembinaan Pejabat Struktural dan Kepala Sekolah di Lingkungan Pemkot Madiun berlangsung di Ngrowo Bening, Senin (22/11) berbeda dari biasanya, kali ini Pemkot Madiun mendatang ustad Wijayanto yang diminta menjadi pembicara mulai terkait revolusi mental, etos kerja, dan lainnya. Wali Kota Madiun Maidi menyebut hal itu dilakukan demi peningkatan kinerja ASN Pemkot Madiun. ‘’Kita harus berubah menuju baik. Karenanya, kita datangkan ilmu untuk memberikan pencerahan. Tanpa ilmu perubahan itu akan lama,’’ kata Wali Kota. Wali Kota ingin perubahan itu dimulai dari lingkup Pemkot Madiun. ASN, kata Wali Kota, harus melayani, bukan dilayani. Karenanya, perlu adanya peningkatan etos kerja.

Tidak ada lagi ASN yang seenaknya. Namun, harus memberikan pelayanan kepada masyarakat yang maksimal. Hal itu tentu diperlukan perubahan mindset. Karenanya, ustad Wijayanto didatangkan untuk memberikan pengarahan. ‘’Kita terus berbenah. Perubahan fisik ini harus dibarengi dengan perubahan manusianya. Sebelum melangkah ke luar, pemerintah harus baik dulu. ASN-nya harus bisa menjadi contoh,’’ jelas Wali Kota Maidi. Selain pelayanan, Wali Kota juga mengingatkan ASN terkait serapan anggaran. Sebab di akhir tahun anggaran harus terserap agar pemanfaatannya segera dirasakan masyarakat. Selain itu, Wali Kota juga mengingatkan pelaporan keuangan BPK untuk tahun anggaran 2021. Laporan, tegas wali kota, harus selesai minggu

pertama Januari 2022 nanti. ‘’Jangan sampai terlambat. Tahun lalu kita urutan ketiga nasional dan pertama Jawa Timur. Tahun ini harus lebih baik tentunya,’’ harap Wali Kota. Ustad Wijayanto menyampaikan beberapa hal dalam apel tersebut. Mulai dari revolusi mental, etos kerja, dan lainnya. Hal itu menurutnya merupakan amanat dari negara. Yakni, untuk turut membangun negara. Khususnya terkait pembangunan SDM. Ustad Wijayanto juga memuji perubahan-perubahan Kota Madiun. Dia yang sering lewat sejak sebelum era tol mengaku Kota Madiun dulu gelap tetap sekarang terang benderang. ‘’Kota Madiun itu minat dzulumati minannur, dari kegelapan menuju cahaya. Kalau kata RA Kartini, habis gelap terbitlah terang,’’kata Ustad Wijayanto. [dar]

“Kalau ada yang belum terstandar maka tugas dinas tertentu untuk melakukan pendampingan. Jika ada produk lain selain mamin dan membutuhkan standarisasi maka ada Rumah Kurasi di BI dan Pondok Kurasi di Disperindag Jatim,” tutur Khofifah. Dalam kesempatan itu Gubernur Khofifah menyerahkan Penghargaan Jatim Bejo 2021 kepada Wali Kota Malang, Wali Kota Batu dan Bupati Sidoarjo. Penghargaan juga diberikan kepada perangkat daerah Pemprov Jatim yang melakukan transaksi tertinggi melalui Jatim Bejo. Antara lain, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan persentase transaksi sebesar 87,77 persen, Dinas Kesehatan 54,58 persen, Dinas Kehutanan 40,12 persen, Dinas Perumahan Rakyat 31,62 persen, DPMD Jatim 26,02 persen dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah 22,69%. Sementara itu, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Jatim Endy Alim Abdi Nusa menambahkan, Pemprov Jatim berhasil menduduki transaksi toko daring pemerintah daerah nomor satu di Indonesia melalui Jatim Bejo. Nilainya mencapai Rp 27 miliar lebih, dan nilai itu diatas transaksi

toko daring Kementerian maupun lembaga pemerintah nasional.Total UMKM yang tergabung sebanyak 1.500 dan transaksinya meningkat hingga 400 persen sejak satu tahun berjalan. Pada tahun 2020, terdapat 457 transaksi dan berhasil meningkat pada 2021 sebanyak 1.121 transaksi . “Semoga di tahun 2022 ini Jatim Bejo semakin diminati dengan semakin banyak pemerintah daerah yang ikut dalam program Jatim Bejo,” tutur Endy. Endy mengaku, saat ini dari 38 kabupaten/kota baru 21 daerah yang bergabung menggunakan transaksi dalam Jatim Bejo. “Kedepan kami perlu terus memberi pemahaman kepada pemerintah daerah untuk mendorong transaksi secara daring melalui Jatim Bejo. Karena mau tidak mau, saat ini transaksi sudah harus dilakukan secara daring untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas,” pungkas Endy. Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron secara virtual dan Deputi Bidang Monev dan Pengembangan Informasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) Gatot Pambudi Putranto. [tam]

Setahun, Jatim Bejo Capai Rp 27 Miliar l

Sambungan hal 1

membeli produk tersebut. “Akhirnya, mereka harus terasosiasi pada satu pengepul. Andai itu bisa langsung diakses pelaku usaha mikro, rasanya profit yang bisa diterima akan lebih utuh,” tutur Khofifah. Kehadiran Jatim Bejo ini menjadi alternatif untuk memperluas jangkauan produk usaha mikro melalui APBD dengan bersandar pada regulasi yang berlaku. Karena itu, pihaknya menyampaikan apresiasi kepada bupati dan wali kota yang sudah melakukan transaksi melalui Jatim Bejo. “Yang lain mungkin belum terekam, karena saya bisa menghitung belanja OPD mestinya bisa lebih tinggi. Recordingnya mungkin kadang-kadang masing-masing OPD belum terekam dengan baik,” ujar Khofifah. Lebih lanjut pihaknya menegaskan, backbone ekonomi Jatim adalah UMKM. Hal itu karena 57,25 persen PDRB Jatim berasal dari UMKM. Karena itu, jika mereka mendapat akses untuk bisa masuk ke instansi pemerintah tentu akan lebih signifikan dampaknya. Terutama produk makan dan minum yang di Jatim ini luar biasa.

PPKM Level 3 Nataru akan Turunkan Pertumbuhan Ekonomi l

Sambungan hal 1

2 pada sebagian besar daerah di Jatim mampu menunjukkan tren positif terhadap pertumbuhan ekonomi. “Jika Pemerintah Pusat menerapkan PPKM Level 3 pada semua daerah di Pulau Jawa dan Bali mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022, hal ini tentunya akan berdampak pada penurunan tingkat pertumbuhan ekonomi di Jatim dan peningkatan masyarakat miskin serta penurunan kegiatan usaha masyarakat,” katanya. Kodrat yang juga Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim ini pun memiliki pendapat lain guna mencegah penyebaran Covid-19 selama libur panjang Natal tanggal 25-26 Desember 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru). “Pemerintah Pusat Bersama dengan Pemerintah Daerah haruslah memperketat penerapan Level PPKM pada semua sektor, baik sektor non-esensial, supermarket dan apotik, hotel,

pusat perbelanjaan atau mall, tempat hiburan, restoran dan kafe, fasilitas umum, dan sebagainya,” bebernya. Selain itu, lanjut Kodrat, harus dipertegas pengenaan sanksi terhadap pelanggaran hukum dalam penerapan level PPKM. Hal ini dalam rangka untuk tidak terulangi tingginya penyebaran dan korban Covid-19 selama pemberlakuan PPKM Darurat pada bulan Juli 2021 akibat masuknya varian baru. Jika Pemerintah Pusat memang akan menerapkan PPKM Level 3 pada semua daerah di Pulau Jawa dan Bali, lanjut Kodrat, maka harus ada kebijakan pemberian jaring pengaman sosial dan bantuan sosial dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. “Terutama bagi pelaku Usaha Mikro dan Kecil maupun masyarakat tidak mampu yang terdampak penerapan PPKM level 3 pada seluruh daerah di Pulau Jawa dan Bali,” pinta pria yang juga Ketua MKGR Jatim ini. Kebijakan ini dikeluarkan untuk

mencegah penyebaran virus corona saat libur panjang Natal tanggal 25-26 Desember 2021 dan tahun baru 2022. Perlu diketahui, kebijakan penetapan level PPKM pada setiap daerah di Indonesia, sebenarnya didasarkan pada hasil asesmen atas Indikator Penyesuaian Upaya Kesehatan Masyarakat dan Pembatasan Sosial dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19 yang ditetapkan dalam Menteri Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES 4805/2021 dan ditambahkan dengan indikator capaian total vaksinasi dosis 1 (satu) dan vaksinasi dosis 1 (satu) lanjut usia di atas 60 (enam puluh) tahun dari target vaksinasi. Oleh sebab itu, Instruksi Menteri Dalam Negara sebenarnya tidak dapat mengenarisasi penetapan level PPKM pada semua daerah di Pulau Jawa dan Bali dan tidak boleh bertentangan dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/ MENKES/4805/2021. [geh]

Halaman 11

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Berobat di Dalam Negeri l

Sambungan hal 1

Peresmian Mayapada Hospital Surabaya ditandai dengan pengguntingan untaian pita dan penandatanganan Prasasti oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kepala Staf Kepresidenan RI Jend. TNI (purn) Moeldoko, dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Dalam kesempatan tersebut Gubernur Khofifah menyampaikan rasa syukur dan bahagia atas dibukanya Mayapada Hospital di Kota Surabaya. Ia berharap agar hadirnya Mayapada Hospital Surabaya bisa menjadi pusat daya tarik (center of gravity) layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. “Kami turut berbahagia atas hadirnya Mayapada Hospital, terlebih akan dikembangkan lagi Mayapada Hospital di wilayah Surabaya timur. Kami berharap ini akan menjadi center of gravity di bidang layanan kesehatan” kata Gubernur Khofifah. Gubernur perempuan pertama di Jatim ini juga berharap Mayapada Hospital di Surabaya ini bisa memberikan alternatif khususnya bagi sebagian kalangan masyarakat yang selama ini lebih cenderung memilih berobat ke luar negeri. Ini memungkinkan sebagai alternatif, sebab Gubernur Khofifah yakin bahwa Mayapada Hospital Surabaya ini dibangun dengan berbagai elemen pendukung yang berkualitas. Sehingga akan mampu memberikan layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. “Kami berharap bahwa layanan kesehatan de­ ngan tingkat fasilitas dan layanan keamanan yang didapatkan masyarakat jika berobat ke luar negeri akan bisa tersubstitusi oleh kehadiran Mayapada Hospital di Surabaya, Jawa Timur,” terangnya. “Terlebih ke depan Mayapada Hospital akan melakukan pengembangan dari tipe C ke tipe B serta menambah di wilayah timur Surabaya persisnya di Rungkut,” ungkapnya. Pengembangan layanan kesehatan melalui Mayapada Hospital ini, lanjut Gubernur Khofifah, telah sesuai dengan amanat Presiden yang menginstruksikan agar melakukan revisi Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dalam hal reformasi sistem sosial. Dimana, sistem reformasi sosial tersebut dibreakdown menjadi tiga hal. Diantaranya, reformasi sistem kesehatan Nasional, reformasi sistem perlindungan sosial, dan reformasi sistem mitigasi bencana. “Kami sudah langsung melakukan rapat koordinasi RKPD di tingkat provinsi dan kabupaten kota untuk merevisi, kami memastikan bahwa revisi itu harus dengan fasilitasi Kemendagri kalau di tingkat provinsi, dan fasilitasi dari Pemprov jika itu kabupaten kota,” jelasnya. Gubernur Khofifah menegaskan, bahwa kebutuhan untuk memenuhi revisi RKP secara nasional terkait reformasi sistem kesehatan Nasional telah dilakukan di seluruh wilayah Jatim. Sehingga keberadaan layanan-layanan kesehatan secara lebih berkualitas dan merata saat ini menjadi sebuah kebutuhan penting. Sementara itu, Kepala Staf Kepresidenan RI Jend. TNI (Purn) Dr. H Moeldoko, S.IP menyampaikan bahwa salah satu Nawacita yang digagas Presiden RI Joko Widodo adalah tentang kualitas kesehatan masyarakat. Menyediakan layanan kesehatan adalah salah satu cara untuk mewujudkan kontribusi tersebut. Moeldoko berharap Mayapada hospital bisa menjawab berbagai tantangan. Salah satunya adalah mengerem devisa dengan menyediakan layanan kesehatan yang bisa membuat banyak masyarakat Indonesia lebih memilih berobat di negeri sendiri dari pada ke luar negeri “Pesan saya, Mayapada Hospital bisa bekerja sama dengan seluruh masyarakat Jawa Timur dan mempu memfasilitasi layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia timur, bisa memberikan keringanan, kebijakan dan kebajikan baru bagi semua masyarakat Indonesia,” pesannya. Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cah­ yadi, ST,MT menyampaikan terbangun Mayapada Hospital dengan harapan makin banyak pilihan layanan kesehatan bagi masyarakat Surabaya. Semoga RS Mayapada dapat memberikan layanan tidak hanya bagi warga Surabaya tetapi ke depan akan mampu melayani seluruh masyarakat Indonesia. “Ke depan akan dikembangkan kembali Mayapada Hospital tipe B di daerah Rungkut Surabaya,” Kata Eri Cahyadi. CEO Mayapada Healthcare Jonathan Tahir mengatakan rumah sakit kelima milik Mayapada group, dan yang pertama di luar Jabotabek. Surabaya dijadikan pilihan karena selain kota yang strategis, Surabaya memiliki historical dan personal value bagi Mayapada. Berharap Mayapada Hospital bisa menjadi Rumah sakit yang dapat memberikan saluran berkah bagi masyarakat sekitar. “Kami perlu bantuan banyak pihak, Mohon doa restu dan dukungan untuk berjalan dan berkembangnya Mayapada Hospital di Surabaya,” pintanya. Turut hadir, Kepala Staf Kepresidenan RI Jend TNI purn Moeldoko, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden prof. Dr. Datuk Tan Sri Tahir dan Agung Laksono, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris, Kajati M.Dofir, Mantan Jaksa Agung H.M. Presetyo, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. [tam]

Terdapat Sumur Migit yang Tak Meluap saat Hujan, Tak Surut Saat Kemarau l

Sambungan hal 1

kami manfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa. Selain sukses mengelola Warung Lamongan (WARLA), program penggilingan padi, penggemukan sapi juga jalan. Bahkan Depo Air Isi Ulang yang kami dirikan juga jalan,” ungkap Zudi Amin. Zudi menceritakan, keberadaan WARLA turut menumbuhkan IKM di desa setempat. “WARLA isinya full,

isinya ya produk karya ibu-ibu, ada 24 IKM yang memenuhi WARLA, luar biasa” imbuhnya. Ke depan, Zudi berharap potensi desa dapat berkembang dengan adanya wisata edukasi milik desa yang dikenal dengan DEWI CEMARA, yakni akronim dari DEsa WIsata yang CErdas, MAndiri, dan menjadi desa yang sejahteRA. Bupati Yuhronur Efendi mendukung penuh atas pengembangan wisata edukasi DEWI CEMARA yang sangat mungkin

untuk dikembangkan warga desa. “Saya yakin ini pasti akan terjadi. Sekarang itu tempat wisata tidak harus di gunung, di pantai. Dimana-mana, ditempat-tempat lain tidak ada gunung tidak ada pantai tapi tetap dikunjungi banyak orang, karena apa? Karena narasinya, ya karena cerita-cerita dari mulut ke mulut,” tutur Bupati. Melihat potensi besar yang dimiliki Desa Brangsi,lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas

Pariwisata akan terus mendukung pengembangan agar menarik untuk dikunjungi wisatawan. “Melalui narasi bahwa terdapat sumur migit, yang tidak pernah meluap ketika dijadikan limpahan air hujan, yang tidak pernah surut ketika diambil airnya, akan menjadi daya tarik luar biasa dan perlu dikembangkan. Saya bantu desain gambar kepada Dinas Pariwisata agar bisa membantu menarik wisatawan datang kesini,” pungkasnya. [*]


Selasa Pon, 23 November 2021

Bhirawa

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur

Halaman 12 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur

Disnakertrans Jatim Raih Penghargaan Jatim Bejo

Kepala UPT RSBKW Kediri, Lestari Indriyarni memimpin doa bersama korban trafficking agar mereka selamat sampai tujuan dan tidak lagi terjerumus dalam masalah trafficking.

Dinsos Jatim Kembalikan Korban Trafficking ke Daerah Asal Pemprov, Bhirawa Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur melalui Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Karya Wanita Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur (UPT RSBKW Dinsos Jatim) di Kediri, memulangkan korban trafficking ke daerah setelah mendapatkan assesment dan pembinaan, Senin (22/11). Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum mengatakan, selama tinggal enam hari di UPT RSBKW Kediri, korban trafficking diberikan pembinaan baik dari Polda Jatim dan jajaran UPT RSBKW kediri. “Mengajarkan kembali agar memilih pekerjaan yang baik dan benar. Setelah enam hari di UPT, mereka sudah bisa dikembalikan ke keluarganya. Mereka diantar dan dipastikan untuk kembali ke keluarganya

masing masing,” kata Alwi. Ia berharap, para korban trafficking memiliki kesadaran agar bekerja yang benar, dan tidak memilih pekerjaan yang merugikan mereka sendiri. “Jangan melakukan kegiatan yang merupakan tindakan pelanggaran hukum,” pungkasnya. Kepala UPT RSBKW Kediri, Lestari Indriyarni yang disapa akrab Yeni memaparkan, Sebelumnya, pada Selasa (16/11) Polda Jatim telah mengamankan 28 orang di rumah pribadi MA (pelaku dugaan tindak pidana perdagangan orang serta ekploitasi ekonomi seksual terhadap anak) di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Setelah itu sebagian korban trafficking sebanyak 22 orang dari tiga provinsi dari Jatim, Jabar dan DKI Jakarta dibawa ke UPT RSBKW Dinsos Jatim

di Kediri, dan yang lainnya masih dibawah umur dibawa ke Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) Polda Jatim. “Kebanyakan mereka yang dibawa ke UPT RSBKW berusia mulai 18 tahun dan 20 tahunan, dan ada yang usia 34 tahun,” kata Yeni. Dasar pemulangan para korban trafficking tersebut, lanjut Yeni, berdasarkan dari Polda Jatim. Dari 22 anak, yang sudah kembali ke keluarga ada 8 anak, dan sisanya, pemulangan berkoordinasi dengan Dinas Sosial Jawa Barat dan DKI Jakarta dimana korban trafficking bertempat tinggal. “Mereka telah diassesment dan diberikan pembinaan, dan mereka menginginkan agar bisa kembali lagi bersama keluarganya. Kami tetap berikan motivasi agar tidak lagi terjerumus,” ujarnya. [rac*]

Pemprov, Bhirawa Menjadi kebanggaan bagi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur (Disnakertrans Jatim), meraih penghargaan Program Jawa Timur Belanja Online (Jatim Bejo) Tahun 2021 kategori Perangkat Daerah dengan Total Transaksi dan Total Pesanan Terbanyak dalam Pemanfaatan Pengadaan Barang/Jasa kepada Pelaku UMK Jawa Timur. Penghargaan tersebut diserahkan langsung Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo, di Dyandra Gramedia Expo, Surabaya, Senin (22/11). Penyerahan Penghargaan Jatim Bejo merupakan apresiasi dan komitmen penggunaan Jatim Bejo dalam pembelanjaan barang jasa kepada pemerintah kabupaten/ kota, perangkat daerah provinsi Jawa Timur, dan penyedia UMKM Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa berharap tahun mendatang seluruh pemda di Jatim sudah bergabung ke Jatim Bejo dan menyukseskan program belanja online dari UKM. “Program Jatim Belanja Online ini seiring dengan arahan Presiden yang ingin agar UMKM, UKM kita menemukan market place-nya. Maka dengan Jatim Bejo ini APBD kabupaten/kota akan bisa diakses oleh para pelaku UKM dan UMKM kita baik itu e-katalog maupun toko daringnya,” kata Khofifah. Disisi lain, masih ada kendala berupa UMKM atau UKM.yang hanya bisa bergabung dalam Jatim Bejo, karena memiliki badan hukum. “Seandainya aturan ini bisa diperlonggar mungkin pelaku UMKM kita bisa lebih utuh dalam menerima keuntungan dan jangkauan kita juga akan lebih luas. Karena tentu kita harapkan bersama upaya menyerap usaha mikro dan kecil harus kita lakukan dan peluas dengan berstandar pada regulasi yang berlaku,” ujarnya. Selain itu, ia mengapresiasi jajaran

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan penghargaan Program Jawa Timur Belanja Online (Jatim Bejo) Tahun 2021 kategori Perangkat Daerah dengan Total Transaksi dan Total Pesanan Terbanyak dalam Pemanfaatan Pengadaan Barang/Jasa kepada Pelaku UMK Jawa Timur, kepada Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo di Dyandra Gramedia Expo, Surabaya, Senin (22/11).

pemda yang telah berpartisipasi menyukseskan program Jatim Bejo, begitu juga para pelaku usaha yang sudah bergabung di Jatim Bejo. Dengan menyukseskan Jatim Bejo akan mengungkit ekonomi Jatim lantaran 57 persen PDRB Jatim bergantung pada sektor usaha kecil dan menengah. Ditempat yang sama, Kepala Disnakertrans Jatim Himawan Estu Bagijo mengatakan, di Jawa Timur kini sudah ada Jatim Bejo, dan Disnakertrans Jatim patuh dalam pelaksanaan program tersebut, dan berhasil meraih penghargaan tersebut. Dikatakan juga, diraihnya penghargaan tersebut bukti Disnakertrans transparansi terhadap anggaran dan mendukung UMKM yang teregistrasi di Jatim Bejo, sehingga multiplier efeknya besar. “Kita mendukung betul UMKM, dan ini merupakan bagian dari kami yang turut serta membesarkan UMKM di Jatim. Selain itu, kami melakukan proses belanja yang transparan,” katanya. Dalam Jatim Bejo, Disnakertrans

Jatim mencapai transaksi tertinggi per Agustus 2021 mencapai total transaksi 87,77 persen. Untuk mencapai hal Itu, Disnakertrans Jatim menugaskan operator khusus dalam administrasi dan mengonlinekan. “Ada pegawai yang kami tugasi dan komitmen terhadap program Jatim Bejo,” ujarnya. Himawan berharap, dengan diraihnya penghargaan maka harus ada peningkatan ke depan serta menjadi bagian dari kesuksesan bersama. Dalam penyerahan penghargaan Jatim Bejo, terdapat pemaparan dari Deputi Bidang Monev dan Pengembangan Sistem Informasi LKPP, Gatot Pambudi Poetranto terkait kebijakan Pengadaan barang dan jasa melalui e purchasing, e daring dan e catalogue. Dilanjutkan dengan pemaparan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Indonesia, M Nurul Gufron secara daring, terkait strategis nasional pencegahan korupsi dengan peningkatan transaksi melalui toko daring dan e catalogue. [rac*]

Kadisnakertrans Jatim Himawan Estu Bagijo dengan membawa Usai penyerahan penghargaan, Gubernur Khofifah menyempatkan piagam penghargaan berfotobersama Deputi Bidang Monev dan berbincang dengan Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo. Pengembangan Sistem Informasi LKPP, Gatot Pambudi Poetranto


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.