Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
HARIAN IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Jumat Kliwon, 23 OKTOBER 2015
http://www.harianbhirawa.co.id
23 OKTOBER 2015
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo
13.00 Rapat Paripurna DPRD Jatim
Wagub H Saifullah Yusuf
19.00 Pengarahan Kader Partai Nasdem di Hotel Aston Madiun
Sekdaprov H Akhmad Sukardi 06.30 Olahraga Bersama di Halaman Kantor Gubernur Jatim 09.30 Rakor SE Mendagri tentang Penerimaan Hibah SKT di Graha Wicaksana Praja 13.00 Rapat Paripurna DPRD Jatim
Pasar Hewan Berubah Jadi Tempat Prostitusi Tuban, Bhirawa Meski sejumlah tempat lokalisasi sudah ditutup oleh Pemkab Tuban, tapi praktik prostitusi secara diam-diam di Bumi Wali Tuban ternyata masih jalan terus. Naifnya para Pekerja Seks Komersial (PSK) melakukan transaksi di pasar hewan dan warung-warung sekitar pasar. Di pasar hewan Desa Sugihan, Kecamatan Jatirogo setiap Kamis malam dijadikan mangkal dan praktik para PSK. Diduga para PSK ini berasal dari eks lokalisasi yang ditutup oleh Pemkab Tuban. Sebagian besar para PKS ini berasal dari daerah Jawa Tengah. “Tarifnya tidak mahal, sehingga banyak pria hidung belang yang mencari kepuasan di pasar hewan itu Setiap malam Jumat banyak PSK yang mangkal di sebelah timur pasar hewan,” kata Tomo (32), warga asal Kecamatan Jatirogo saat ditemui dekat lokasi prostitusi, Kamis (22/10).
ke halaman 11
khoirul huda/bhirawa
Di pasar hewan di Desa Sugihan, Kecamatan Jatirogo para PSK setiap Kamis malam melakukan praktik prostitusi.
Belum Ada Surat Pengunduran Diri Sugeng Riyono Pemprov, Bhirawa Munculnya kabar jika mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jatim Drs Sugeng Riyono MM mengundurkan diri dari statusnya sebagai PNS ternyata masih belum benar. Sebab hingga, Kamis (22/10), Gubernur Jatim Dr H Soekarwo mengaku belum menerima surat pengunduran diri Sugeng Riyono. “Saya belum menerima surat itu (surat pengunduran diri dari PNS, red). Bagaimana bisa menyetujui atau tidak menyetujui wong suratnya tidak ada,” kata Gubernur Soekarwo ditemui usai pelantikan Penjabat (Pj) Kepala Daerah di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Menurut dia, yang bisa dilakukan Sugeng Riyono adalah melakukan Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA). Tapi apakah akan melakukan PK tersebut atau tidak, itu tergantung Sugeng Riyono yang memutuskannya.
4 Pj Kepala Daerah Dilantik Berikan Tugas Amankan Stok Pangan
Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Dr H Soekarwo kembali melantik Penjabat (Pj) Kepala Daerah untuk mengisi jabatan yang sudah habis masa kerja pejabat definitifnya, Kamis (22/10). Kali ini ada empat Pj bupati/wali kota yang dilantik yaitu Pj Bupati Mojokerto M Ardi Prasetyawan, Pj Bupati Trenggalek Jarianto, Pj Bupati Banyuwangi Zarkasi dan Pj Wali Kota Pasuruan Wibowo Ekoputro.
Keempat Pj kepala daerah tersebut merupakan pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Jatim. Untuk M Ardi Prasetyawan sehari-hari menjabat Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan, Jarianto menjabat Kepala Dinas Ke-
Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Dr H Soekarwo menyumbang Rp 50 juta kepada para mahasiswa yang tengah melakukan aksi demonstrasi dan meminta donasi ke Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (22/10). Bantuan tersebut rencananya akan dibelikan oksigen untuk korban asap di Kalimantan dan Sumatera. “Saya ucapkan terima kasih kepada mahasiwa yang peduli terhadap isu-isu nasional. Saya suka mahasiswa yang menyampaikan aspirasinya yang damai, tidak anarkis. Mahasiswa memang harus bisa menjadi contoh yang baik,” kata Gubernur Soekarwo saat menemui buruh yang menggelar aksi di depan Gedung Negara Grahadi di Jalan Gubernur Suryo Surabaya. Menurut Pakde Karwo, sapaan lekat Gubernur Soekarwo, dirinya bersama Wagub Jatim Drs H Saifullah Yusuf telah berkomitmen untuk menemui masyarakat yang menyalurkan aspirasinya. Namun dengan catatan aspirasi yang digelar harus simpatik dan tidak membuat rusuh.
ke halaman 11
Sentil..
ke halaman 11
Tak Terpengaruh Konflik, PT Freeport Tetap Bangun Smelter di Gresik Kalau perusahaan ini selalu tak terpengaruh apapun KPU Tetapkan Ridho Calon Tunggal Pilbup Blitar 2015 Kemenangan PDIP Pengidap HIV Alami Kenaikan 10 Persen Buah ketika moral dan agama diabaikan
ke halaman 11
racmat/bhirawa
Gubernur Dr H Soekarwo menyumbang Rp 50 juta kepada para mahasiswa yang tengah melakukan aksi demonstrasi dan meminta donasi ke Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (22/10).
Jatim Butuh Rp 55 Miliar untuk Reakreditasi Sekolah BAP S/M Jatim, Bhirawa Minimnya kuota akreditasi yang diberikan pusat membuat Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP S/M) Jatim berupaya keras mencari tambahan anggaran. Khususnya untuk pelaksanaan akreditasi ulang
satu program keahlian untuk SMK membutuhkan Rp 4 juta. Besarnya kebutuhan anggaran tersebut, tidak mungkin hanya mengandalkan kuota dari pusat. “Karena itu, kita mengajak Dinas Pendidikan (Dindik) kabupaten/ kota dan provinsi untuk mengadakan
(Reakreditasi) bagi 13.775 lembaga yang telah habis masa akreditasinya sejak Desember 2014 lalu. Jika dihitung, kebutuhan anggaran untuk reakreditasi 13.775 lembaga itu bisa mencapai Rp 55,1 miliar. Rinciannya, setiap lembaga atau
Menteri BUMN Diwaduli Petani Tebu Soal Sulitnya Pupuk
Musik Jadi Bagian Hidup
Edy Susanto MPd
tar pukul 14.00, dihadiri Wakil Gubernur Jatim Drs H Saifullah Yusuf, Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM, Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) masing-masing
Gubernur Sumbang Rp 50 Juta ke Mahasiswa untuk Korban Asap
ke halaman 11
BELAJAR musik sejak SD dan menguasai semua alat musik, bahkan menguasai semua genre musik. Tak heran bila Edy Susanto MPd yang kini menjabat Kepala SD Muhammadiyah (SDM) 4 Pucang Surabaya ini, begitu antusias ketika diajak berbicara masalah musik. Sebab musik telah menjadi bagian dari hidupnya. ‘’Saya bermusik karena terkondisi oleh lingkungan, keluarga dan masyarakat. Trigger bermusik saya dari tetangga yang satu keluarga seniman semuanya. Saat itu saya masih bersama
budayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Zarkasi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) dan Wibowo Ekoputro menjabat Kepala Dinas Pertania. Pelantikan yang dilakukan di Gedung Negara Grahadi Surabaya seki-
sawawi/bhirawa
Menteri BUMN Rini Mariani Soemarno menyerahkan bantuan dana kepada petani tebu saat mengunjungi Pabrik Gula Asembagus, Kab Situbondo, Kamis (22/10).
Situbondo, Bhirawa Menteri BUMN RI Rini Mariani Soemarno melakukan kunjungan ke Pabrik Gula (PG) Asembagus Kab Situbondo, Kamis (22/10). Setelah disambut Dirut PTPN dan Manager PG Asembagus (H Lukman Hakim) beserta jajaran Muspida Situbondo, menteri yang dekat dengan Megawati Soekarno Putri itu, langsung melakukan sidak ke mesin giling Pabrik Gula Asembagus. Usai melakukan pengecekan mesin, Menteri Rini didaulat untuk beramah tamah dengan pengurus APTR (Asosiasi Petani Tebu Rakyat) Kab Situbondo, Provinsi Jatim maupun nasional. Di hadapan petani tebu
akreditasi mandiri dengan mengalokasikannya di APBD,” ungkap Sekretaris BAP S/M Jatim Soeparno saat dikonfirmasi, Kamis (22/10). Menurut Soeparno, kebutuhan
ke halaman 11
Tak Inovatif, Triwulan IV Serapan Anggaran SKPD Masih Rendah DPRD Jatim, Bhirawa Komisi B DPRD Jatim memberi catatan negatif terhadap 11 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjadi mitranya. Berdasarkan hasil evaluasi bersama beberapa waktu lalu, diketahui bahwa ke11 SKPD tersebut rendah dalam serapan anggaran. Tak hanya itu, mereka juga dianggap tidak inovatif dalam menyusun program kegiatan. Wakil Ketua Komisi B DPRD Jatim Ka’bil Mubarok menyatakan, selama ini serapan anggaran SKPD selalu di bawah target. Padahal, sudah ada standar jelas mengenai besaran serapan anggaran itu. Pada triwulan pertama misalnya minimal serapan anggaran adalah 20%. Kemudian pada triwulan II sebesar 30%. Sehingga
ke halaman 11
ke halaman 11
Baksos Keluarga Besar Muslimat Roudlatul Jannah Surabaya
Bunda Fatma Ajak Anaknya Mendongeng dan Bagi-bagi Buku Berbagi tidak hanya dalam bentuk pemberian materi, bisa juga dilakukan dengan memberikan semangat, doa agar mereka yang tak beruntung bisa bangkit dan survive. Itulah yang dilakukan Bunda Fatma Saifullah Yusuf saat menghadiri Baksos Keluarga Besar Muslimat Roudlatul Jannah Ranting Jagalan Surabaya di THR, Kamis (22/10). T Tri Wahyanti, Kota Surabaya Wajah anak-anak yatim piatu itu tampak bersemangat manakala pembawa acara memberitahukan kedatangan Bunda Fatma Saifullah Yusuf beserta puteranya, Reno ke acara bakti sosial yang digelar di salah satu restoran cepat saji di THR kemarin. Dengan antusias mereka bernyanyi untuk menyambut kedatangan istri Wagub. Bunda Fatma, demikian anak-anak yatim itu memanggilnya, tampak senang dengan polah polos mereka. “Assalamualaikum,” sapa Bunda Fatma. Anak-anak yang datang didampingi orangtuanya pun serempak
menjawab “ Waalaikumsalam,” . Dalam kesempatan itu, Bunda Fatma juga menyempatkan untuk mendongeng yang saat ini menjadi hobi barunya. Dongeng berjudul Reno dan Embeknya yang disampaikannya adalah pengalaman pribadi puteranya, Reno. Di hadapan mereka Bunda Fatma bercerita, pada saat Idul Adha tahun lalu, Reno ingin berkurban kambing. Keinginan itu disampaikan pada ayahnya, dan didukung niat baiknya ini oleh seluruh anggota keluarga.
ke halaman 11
Bunda Fatma Saifullah Yusuf, istri Wagub Jatim Drs H Saifullah Yusuf bersama anaknya, Reno mendongeng di hadapan anak-anak yatim piatu, Kamis (22/10).